Riset
Headline
LDK Lebih Ringan, Jumlah Maba Sakit Meningkat Sebelum memulai masa pembelajaran di bangku kuliah, mahasiswa baru (maba) Politeknik Negeri Semarang (Polines) harus mengikuti Latihan Dasar Kedisiplinan (LDK). Kegiatan LDK dilaksa nakan tiga hari berturut-turut dari tanggal 21 Agustus sampai 23 Agustus 2014. Tim riset Dimensi melalui rekap data Korps Sukarela (KSR) melaku kan pendataan terhadap kese hatan maba saat mengikuti kegiatan LDK. Hal ini bertujuan untuk menyajikan informasi mengenai kesehatan maba dari hari ke hari. Jumlah maba sakit dari hari ke hari mengalami penurunan. Pada hari pertama LDK jumlah maba yang sakit mencapai 62 orang. Sedangkan pada hari kedua jumlah maba yang sakit menurun menjadi 52 orang dan pada hari ketiga turun drastis menjadi 28 orang. (Bersambung halaman 3)
Alamat Kantor
LPM DIMENSI PKM BARU Lantai II No. 5-6 Jl. Prof. H. Sudarto, S.H. Tembalang, Kode Pos 6199 Semarang, 50061
WaRNA Hari Pertama, Kuantitas Tatib Belum Efektif
doc.Wibi
Tatib mengawasi maba yang sedang makan
Polines, DIMENSI (25/8)Setelah diperbanyak jumlah anggotanya, kinerja penegak tata tertib (tatib) Wawasan almamater dan Orientasi Akademik (WaRNA) masih belum efektif. Penambahan satu banding dua menjadi 25 orang personil, masih belum terlihat
membantu pada inspeksi kerapian hari pertama WaRNA, Senin (25/8). Terlihat inspeksi mahasiswa baru (maba) yang dilakukan pagi hari belum terkoordinasi. Penambahan kuantitas tatib sebenarnya dimaksudkan untuk memperingan kinerja (Bersambung halaman 2)
Kampusiana
Gandeng Konsep, Panitia WaRNA Adakan Penyambutan Polines, DIMENSI (25/8)– Tahun ini panitia Wawasan Almamater dan Orientasi Akademik (WaRNA) bekerjasama dengan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Komunitas Seni Polines (Konsep) menggelar acara penyambutan bagi
LEMBAGA PERS MAHASISWA DIMENSI
mahasiswa baru. Acara yang berlangsung setelah upacara pembukaan tersebut menampilkan pertunjukan pantomim kreasi anggota UKM Konsep. Diakui oleh Ahmad Nauval selaku sie acara, pertunjukan tersebut (Bersambung halaman 2)
1
26 Agustus 2014
Sambungan (WaRNA.... Sambungan halaman 1)
tatib itu sendiri, dimana evaluasi dari tahun sebelumnya anggota tatib kewalahan karena jumlah personilnya terlalu sedikit. Penambahan dilakukan dengan merekrut anggota dari perwakilan tiaptiap organisasi mahasiswa di Politeknik Negeri Semarang. Dimana tiap-tiap organisasi mahasiswa mengirimkan satu anggotanya sebagai delegasi. “Untuk dari kami dari segi pendamping WaRNA, kinerjanya sudah sangat baik. Namun, sayang untuk kinerja dari penegak tata tertib masih belum secara tegas menjalan-
kan fungsinya. Karena kurang koordinasi kinerja tatib kurang efektif, sehingga kurang mampu mengontrol kegiatan WaRNA. Jika dibandingkan, tatib tahun kemarin memang kinerjanya lebih efektif tanpa ada penambahan yang spesifik,” jelas Rafli Dinansah, anggota Komisi II BPM untuk bahan evaluasi hari pertama. ”Untuk hari pertama ini inspeksi pagi tadi memang sedikit terkendala, karena menyesuaikan pengumpulan bibit pohon yang memakan banyak waktu. Sedangkan untuk kinerja lebih efektif, karena dari tatib bisa
bergiliran untuk istirahat,” papar Andika Dwi Raharyanto, penanggung jawab penegak tata tertib WaRNA. Sementara itu, Yusuf Abdulloh selaku ketua pani tia WaRNA 2014 memilih mengomentari keadaan maba tahun ini. “Untuk maba tahun ini lebih patuh jika dibandingkan tahun kemarin. Terlihat saat mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain mengikuti susunan acara yang telah ditentukan, panitia tidak terlalu kewalahan dalam mengatur,” ujarnya.[AZ/RW]
cerita tentang jati diri seorang mahasiswa. Para tokoh memerankan adegan yang mencerminkan bagaimana seharusnya seorang mahasiswa bersikap. Hal ini dapat menjadi gambaran bagi mahasiswa baru yang masih dalam masa transisi dari seorang siswa menuju ke mahasiswa. Ditemui disela kesibukannya, Bellani Negara, sutradara dari teatrikal pantomim mengatakan, ”Kampus sama sekolah itu beda. Ada banyak hal yang akan ditemui mahasiswa baru disini.” Be, sapaan akrab Bellani mengaku aksi pantomim yang
dikemas dalam bentuk parodi itu memakan waktu persiapan selama 25 hari. “Seharusnya dalam suatu pertunjukan, persiapan yang dilakukan bisa sampai 6 bulan. Karena ini mendesak, ya sudah dalam 25 hari, Alhamdulillah siap,” lanjut Be menerangkan. Meskipun sempat terkendala make up dan kekhawatir an terhadap kualitas sound system, aksi pantomim yang berhasil menghibur mahasiswa baru tersebut secara keseluruh an berjalan lancar. [intan]
(Gandeng.... Sambungan halaman 1)
murni merupakan inisiatif dari panitia yang menginginkan gebrakan baru dalam kegiatan WaRNA. “Kenapa kami memilih Konsep karena mereka yang bergerak di bidang seni. Kami hanya menyesuaikan kebutuhan. Mahasiswa baru butuh hiburan dan menurut kami Konsep selaku UKM kesenian dapat menyuguhkan hal itu,” jelas Nauval ketika ditanya mengenai alasan pemilihan konsep sebagai pengisi acara penyambutan bagi mahasiswa baru. Pantomim yang diberi judul Beraksi tersebut ber-
Redaksi menerima kritik, saran, dan hak jawab pembaca di editor.dimensi@gmail.com
LEMBAGA PERS MAHASISWA DIMENSI
2
26 Agustus 2014
Opini
Tatib Masih Canggung di Hari Pertama WaRNA
Oleh: Bayu Setiabudi Ketua BPM 2014/2015
Dilihat dari kreativitas mahasiswa baru (maba) tahun ini, mereka cukup mempunyai kreativitas tinggi, tetapi ada juga yang masih malu-malu untuk mengungkapkannya. Terbukti setiap ada yel-yel mereka bersemangat. Menge nai atribut yang dikenakan oleh maba, tahun ini memang ada perbedaan karena salah satu UKM menyediakan bahan mentahan nya. Sehingga untuk kreativitasnya sedikit berkurang dari segi usaha mereka untuk mencari bahan yang mereka cari. Sedangkan mengenai kebijakan Penegak Tata Ter tib (tatib) untuk Wawasan Almamater dan Orientasi Akademik (WaRNA) 2014 hampir
sama seperti tahun kemarin. Hanya ada sedikit penambahan personel yang dikerahkan untuk mengawasi maba pada saat acara berlangsung. Dengan penambahan tatib diharapkan lebih efektif, karena pengalaman tahun lalu tatib kewalahan dalam menghadapi jumlah maba yang terlampau banyak. Namun kondisi tatib pada hari pertama WaRNA memang masih melakukan kesalahan, tapi itu masih normal mengingat baru hari pertama. Faktor yang mempengaruhi diantaranya adalah tatib masih canggung menghadapi maba pada hari pertama. Selain itu mereka juga belum bisa me-nerapkan pelatihan yang telah diberikan. Harapan untuk ke depan, tatib dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta lebih menerapkan kedisiplinan kepada para maba karena telah mendapatkan evaluasi pada hari pertama. Untuk perbedaan WaRNA
tahun ini dengan tahun yang sebelumnya adalah perbedaan mengenai waktu pelaksanaannya saja. Tahun lalu WaRNA dilaksanakan hari Kamis- Sabtu. sedangkan tahun ini diadakan pada hari Senin-Rabu. Hal tersebut dikarenakan pelaksanaan WaRNA tahun ini sedikit lebih lama dari tahun lalu. Tahun ini akan ada sedikit perbedaan di Program Cinta Kampus (Procika). Procika yang biasanya diadakan di hari ketiga WaRNA untuk tahun ini dialihkan di hari keempat. Sementara waktu yang biasa diisi procika akan dilakukan pembentukan karakter yang bertuliskan “I LOVE POLINES” secara massal oleh seluruh maba dan nanti akan difoto dari atas. Itu merupakan suatu bentuk ajang kreativitas dari teman-teman panitia WaRNA tahun ini untuk menumbuhkan rasa bangga dan cinta mereka terhadap Politeknik Negeri Semarang (polines).
(LDK.... Sambungan halaman 1) 62 52
Sumber : UKM KSR Polines
Tentang kesehatan maba pada saat LDK, Usman Bayu sebagai komandan KSR meng ungkapkan walaupun kegiatan LDK tahun ini lebih ringan dari tahun lalu tetapi jumlah maba yang sakit meningkat dari tahun lalu. Hal ini disebabkan oleh fisik maba yang lemah dan tempat kegiatan LDK yang berlangsung di tempat terbuka. Usman Bayu berharap untuk tahun depan jumlah maba yang sakit mengalami penurunan.
28
ri
Ha
1
ri
Ha
2
ri
Ha
3
Dari grafik tersebut dapat disimpulkan bahwa kinerja KSR dalam kegiatan LDK baik. Selain itu dengan menurun-
LEMBAGA PERS MAHASISWA DIMENSI
nya jumlah maba yang sakit dari hari ke hari membuktikan bahwa kegiatan LDK lebih ringan dari hari ke hari. Pada hari pertama banyak maba yang sakit karena dari pagi maba sudah mengikuti upa cara pembukaan LDK dan ba nyak kegiatan lapangan. Hari kedua kegiatan tidak sebanyak hari pertama. Dan hari ter akhir kegiatan LDK hanya berisi lomba seperti yel-yel dan kesehatan lapangan sehingga maba tidak terlalu lelah.
3
26 Agustus 2014
Galeri Foto
Dibalik Warna-Warni WaRNA
doc. Wibi
Wawasan Almamater dan Orientasi Akademik 2014 telah resmi dibuka pada Senin (25/8). Atribut yang para Maba gunakan pun berwarna-warni sesuai dengan jurusan mereka semakin mewarnai kegiatan WaRNA. Namun, dibalik warna-warni tersebut tidak sedikit moment unik yang berhasil tertangkap oleh lensa DIMENSI. doc. Neni
Warna-warni WaRNA
doc. Upik
doc. Neni Konsep
Mobilisasi Maba mengambil Catering
Maba tertidur pulas doc. Upik
Sigap mengawasi para maba
doc. Wibi
Maba fokus membaca Buku Panduan WaRNA
Crew LPM Dimensi Pelindung : Ir. Supriyadi, MT., Penasehat : Poniman, SE, M.Si., Pembina : Drs Chaerul Shaleh, M.S.I., Pemimpin Umum: Afrizal Fajar Baskoro, Sekretaris Umum: Fitri Nur Khasanah, Bendahara Umum: Hesti Ayu Ambarwati, Pemimpin Redaksi: Gatot Zakaria Manta, Redaktur Majalah : Dewi Ristiana Palupi, Redaktur Buletin : Nailis Soraya, Redaktur Cyber : Miftahudin, Editor : Tiara Wintriana, Windi Agustina Dewi, Tri Mayasari Putri, Reporter : Muhammad Hafidz, Ruhaeni Intan, Celia Oktaviani, Ramayatul Ulyya, M. Fathur Rizki, Ghofur Abdul Aziz, Avitya Zulfa, Redaktur Artistik : Hilmi Imawan W. W., Sapto Nugroho, Layouter : Ahmad Prabawanto, Adhi Anggara, Maylinda Arsa A., Nurul Rahmawati, Ilustrator : Uwais Qurni, Arien Maharani, Nailul Authari, Catur Mei R, Redaktur Foto : Oka Mahendra Hanintya P., Fotografer : Luthfi Desty Aziza, Ilham Sofyan, Neni Mulyani, Rizaldi Eka, Staf Cyber : Sabrizal Eki, Arisa Olivia, Reza Wahyu Prasetyo, Pemimpin Litbang : Edo A Kurniawan, Kepala Divisi PSDM : Nova Nur Anisa, Staf Divisi PSDM : Dewangga Binzar, Fitriya Marta R, Naenin Dwi A, Kepala Divisi Humas : Dinda Aziz Aisyarachmi, Staf Divisi Humas : Virgine Anindya Putri, Clarisa Nastasia, Yesna Aulia Firdausi, Furdiyanto, Kepala Divisi Riset : Yuni Pambreni, Staf Divisi Riset : Rosyana Willy, Dyah Risma W., Desi Arini Putri, Pemimpin Perusahaan : Wira Ariffiansyah, Bendahara Perusahaan : Sabrina Puteri Adila, Kepala Divisi Periklanan : Lisanti Dian Apriyani, Kepala Divisi Usaha Non Produk : Mugiyanti, Staf Divisi Periklanan dan Usaha Non Produk : Heny Eka L., Liana Setiawati, Herman Ariwibowo, Toni Priyo Baskoro, Desta Ewika Ayu J., Yusiana Rizki Nafadila, Deita Minka I., Kepala Divisi Produksi dan Distribusi: Diyah Ayu Lestari, Staf Divisi Produksi dan Distribusi : Aulia Nurushifa S., Muhamad Rizal
LEMBAGA PERS MAHASISWA DIMENSI
4