S EDISI K SU
H
US E ED IS
0
PPM ‘1
US
EDISI KH U US
29 September 2010
LEMBAGA PERS MAHASISWA JOURNAL
D’Journal
DISI KHUS IE
PPM Ospek Ala Kampus Ungu polling ppm persentase
Evaluasi PPM 28 September (skala 1 sampai 5, 1 untuk nilai terendah, 5 untuk nilai 100% tertinggi) 80% 60% Survei dilakukan menggunakan kuesioner pada 100 37% 40 % 20% peserta Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM) 2010 19% 16% 8% 20% 1 2 3 4 5
nilai ruang iklan
Rentcar, Salon Skin & Body Care, Warnet Cantiq Club www.cantiqsbcare.com Lebih sekedar cantiq, Hemat di kantong Creambath + Cuci (Apel, Jeruk) 9000 Creambath Tradisional (Alpukat, Gandum, Ginseng) 11.000 Lebih dari Rp 3000,-/jam Lulur Kejawen (Massage Body, Scrub Body Mangir) 19.000 sekedar ngenet
editorial
fotoPPM
HORE
i kali in ppm ke ga’ pa kostum HORE
ah ga’ us bawa barang aneh-a neh ke ga’ pa inspek si
?? ?
Enaknya tidur siang. Manfaatkan tali pembatas sebagai jemuran
!! ! full seminar! Kata nyeleneh dalam bahasa Jawa berarti tidak pada umumnya. Selama PPM dipandang sebagai kegiatan ospek, Anda tentu setuju bahwa acara ini memiliki konsep yang berbeda dari perguruan tinggi lain. Ketika mayoritas orientasi mahasiswa bersifat nyeleneh, sebutan apa yang tepat bagi PPM? Saya cukup menyebutnya minoritas saja. Mana yang Anda pilih? Masing-masing tentu punya kelebihan sendiri. Ospek yang bergaya penindasan membuat peserta ospek takut dengan seniornya, bahkan untuk sekedar menguap. Dimana biasanya Anda menguap? Di bus? Di kelas? Kalau saya sering mengantuk ketika mendengarkan seminar yang tak kunjung selesai.
Cadangan logistik untuk satu minggu..
Cinta kampus
Menatap masa depan
PELINDUNG Drs. M. Idris Purwanto, MM. PEMBINA Jaeni, S.Kom. PIMPINAN UMUM Ngaliman Ibnu Latief SEKRETARIS Af Idatun K. BENDAHARA Meilinda PIMPINAN REDAKSI Arleta Fenty PIMPINAN PRODUKSI Sugiarti FOTOGRAFI Adam Ghifari, Ewaldus Tukan, Nurhapsoro TW REDAKTUR Ika Nurindah P., Ngaliman Ibnu Latief REPORTER Faqih Haq, Sugiarti, Rivki Novita Putri, Febtiana Santi, Ngaliman, Fuaddany ARTISTIK Arleta Fenty ALAMAT REDAKSI Ruang Sekretariat Bersama III Kampus STMIK Amikom Yogyakarta, Jln. Ring Road Utara, Condong Catur, Sleman, DIY EMAIL lpmjournal@gmail.com WEB lpmjournal.com
PPM, Ospek Ala Kampus Ungu
topikUtama
“Kalo bisa lebih seru gitu loh. Lebih seruan ospek SMP.” PPM (Penggalian Potensi Mahasiswa) merupakan ospek di STMIK Amikom Yogyakarta. Kegiatan ini bersifat wajib. Dilaksanakan pada hari Selasa - Kamis, 28-30 September 2010, bertempat di lapangan parkir STMIK Amikom Yogyakarta. Dalam acara tersebut terdapat serangkaian acara untuk mengenalkan kampus dan dunia mahasiswa. “PPM itu adalah awal pengenalan siswa menjadi mahasiswa,” ucap Panji Tri Nur Trisno, Ketua Sema (Senat Mahasiswa). “Metamorfosa” merupakan tema PPM kali ini. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan holistik, yang mencakup empat perkara yaitu IQ (Intelegent Quotient), SQ (Spiritual Quotient), ESQ (Emotional and Spiritual Quotient) dan HQ (High Quotient). “Metamorfosa ini diibaratkan dengan perubahan kepompong menjadi kupu-kupu”, jelas Kusnawi, S.Kom., sebagai ketua panitia lembaga. Itu sebabnya acara ini diisi dengan seminar–seminar dari pembicara nasional serta hiburan. Bahkan pada salah satu susunan acara memberikan waktu untuk gerak jalan. Namun acara itu dibatalkan sebab kekurangan panitia dan kurang efektif. Perjalanan konsep acara ini pun melewati liku yang cukup rumit. Panitia telah melakukan persiapan awal dengan tema “metamorfosa”. Kepanitiaan telah tersusun. Proposal dan perencanaan awal telah dijalankan. Tiba-tiba dari pihak lembaga memutuskan untuk mengganti tema tersebut dengan “holistic”. Alasan dari pihak lembaga adalah karena tidak berhasilnya mahasiswa dalam menggelar PPM tahun lalu. Tak hanya mengganti tema, pengurangan panitia juga dirasa perlu. “Pihak lembaga merasa panitia cukup 100 saja,” tutur Sekar selaku seksi acara pada event PPM kali ini. Selain itu lembaga menjadi penanggungjawab acara ini, sedangkan mahasiswa membantu dalam kepanitiaan. Keputusan ini sesuai dengan surat edaran Dikti Nomor 38/Dikti/KEP/2000, Tentang Pengaturan Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi. “Aturan tersebut belum disosialisasikan, sehingga dari pihak panitia mahasiswa sudah terlanjur membuat konsep, tetapi tidak sesuai dengan yang telah disepakati lembaga. Akhirnya
Maka setelah itu, konsep diambil alih oleh lembaga dengan maksud untuk membantu kepanitiaan”, jelas Rinto Tri Jatmiko selaku koordinator acara. Perubahan konsep sempat menjadi perdebatan panjang dan rumit. Bukan hanya dari pihak panitia awal saja yang melakukan penawaran terhadap keputusan penggantian tema. Beberapa kali Sema memberikan pemahaman kepada lembaga tentang beberapa acara yang dirasa perlu direvisi, diantaranya adalah gerak jalan. Susunan acara yang dilaksanakan merupakan hasil keputusan dari pihak lembaga. Namun, panitia dapat melakukan revisi untuk beberapa hari. Data dari sekretariat menyatakan bahwa dari 2466 mahasiswa baru yang terdaftar, hanya 2080 yang mengikuti PPM. Ada beberapa perbedaan yang terjadi pada peserta PPM. Mahasiswa selain mahasiswa baru yang mengikuti PPM tahun ini mendapatkan posisi yang sangat istimewa. Karena adanya ketakutan dari pihak lembaga. “Posisi mereka sebagai pengamat,” jelas Mochammad M Imam selaku ketua panitia. Ketakutan dari pihak lembaga adalah adanya kemungkinan senioritas yang terjadi selama PPM. Dana untuk PPM berasal dari lembaga dan sponsor. Pencairan dana dilakukan dalam tiga atau empat tahap karena kalau dicairkan sekaligus, pertanggungjawabannya susah. Sampai saat ini, pencairan dana baru dilakukan selama satu kali. “Sebelum mencairkan dana tahap dua, administrasi dan LPJ (Laporan Pertanggungjawaban) tahap sebelumnya harus sudah beres,” tambah Salmuasih selaku bendahara panitia. Menurut Kusnawi, S.Kom., masih ada beberapa kendala dalam persiapan acara ini yaitu dalam komunikasi dan teknis. Sementara itu, Robi, mahasiswa baru asal Kalimantan Selatan berkata, “Kalau ospek yang baik itu kita diajak main, jangan monoton, ngomong terus. Capek! Ngomong satu arah itu yang capek yang dengerin”. Hal senada diungkapkan seorang mahasiswi baru yang tidak mau disebutkan namanya, “Kalo bisa lebih seru gitu loh. Lebih seruan ospek SMP.”
pendapat
kilasPPM
Saya bukan panitia tetapi tahun-tahun sebelumnya saya ikut sebagai pemandu di acara PPM yang diadakan di AMIKOM. Kemarin saya sempat melihat rundown acara PPM tahun ini dan bercakap-cakap dengan teman-teman panitia. Dilihat sekilas dari rundownnya PPM yang dilakukan oleh teman-teman panitia tahun ini konsepnya lebih bagus. Mahasiswa tidak terlalu diforsir karena waktu pulang peserta lebih awal dari tahun kemarin. Selain itu barang-barang yang dulu harus dibawa juga bisa dibeli di basement dengan harga lebih murah, jadi tidak perlu repot-repot mencari di luar. Selain itu juga ada ada tambahan acara baru berupa seminar yang membuat PPM semakin variatif. Tetapi selama saya menjadi panitia ataupun peserta dulu, saya tidak merasakan ada sesuatu yang benar-benar berarti atau yang "nggreget" dari PPM. Bukan berarti saya menjelek-jelek kinerja panitia. Mohon maaf, tetapi ini yang saya rasakan secara pribadi. Memang tidak mudah untuk mengkoordinir ribuan peserta agar setiap peserta bisa mendapatkan hasil maksimal. Semoga PPM semakin edukatif dan lebih baik dari tahun ke tahun.
Menunggu... Upacara pembukaan Penggalian Potensi Mahasiswa (PPM) 2010 yang dijadwalkan dilaksanakan pada pukul 08.35 WIB ternyata mengalami kemoloran hingga pukul 09.05 WIB. Hal ini menyebabkan peserta menunggu terlalu lama sejak pengkondisian peserta yang mulai dilaksanakan pada pukul
Serah Terima dari Orang Tua Upacara pembukaan PPM 2010 ini resmi dibuka oleh Prof. M. Suyanto selaku ketua STMIK Amikom Yogyakarta. Dalam upacara pembukaan kali ini ada yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, dimana dilakukannya serah terima secara simbolik dari perwakilan orang tua wali mahasiswa baru kepada pihak STMIK Amikom Yogyakarta.
Lelah.. Banyak dari peserta PPM yang pingsan dan dibawa ke bagian P3K karena kelelahan harus berdiri lama hingga upacara pembukaan PPM dimulai. Ada pula yang sakit dikarenakan belum sarapan dan berangkat lebih pagi.
“Metamorfosa� oleh Manggar
Adi Nugroho S1 TI 7A - 07.11.1354 http://www.adinugroho.web.id ruang iklan
Disela acara PPM, peserta dihibur oleh pertunjukan Teater Manggar bertemakan “Metamorfosa� yang disesuaikan dengan tema PPM kali ini. Persiapan pementasan ini sendiri hanya dilakukan semalam, namun para punggawa Teater Manggar tampil apik dan disambut tepuk
ruang iklan
journal recruitment info: http://www.lpmjournal.com/ divisi cetak (sub divisi media cetak, fotografi, perusahaan), divisi dalam jaringan (media online), divisi pengembangan sdm