27 - Tertipu Investasi Abal Abal

Page 1

1

Peduli Lingkungan, Nyaman untuk Keluarga

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

http://majalah.batampos.co.id

Tips Mendirikan Usaha Les Privat

Hotel Eksotis di Bukit Baloi Menempuh Jalan Dakwah yang Tak Mudah Magis dan Mistis Reog Ponorogo

Kenali Ciri-Ciri Investasi Bodong

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


2 edisi 27, minggu II Agustus 2013

otomotif 58

indeks

Selain peduli lingkungan, eco driving juga hemat bahan bakar. Inilah yang ditonjolkan All New Serena. Kabinnya luas, cocok untuk keluarga.

history 72

Bhayangkara adalah kata yang selalu digunakan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menyebut korps atau pasukan mereka. Kata itu diambil dari nama pasukan Majapahit.

kiprah 47

Sejak menjadi mualaf 20 tahun lalu, Maria Mediatrix terjun sebagai pengajar sukarela ilmu agama dan pengetahuan umum untuk anakanak Suku Laut di Belakangpadang. Ia membiayai sendiri kegiatan itu, meski hidup keluarganya serba kekurangan. Ia menyanyi dan menerbitkan album untuk membangun Islamic Center.

digistyle 57

Kini ada kartu Lebaran digital dengan aneka desain menarik yang bisa dikirim melalui telepon pintar. Kartu ini ditawarkan oleh penyedia konten lokal PT BrandCode Solution.

fokus peristiwa 06

Penipuan berkedok investasi pasar modal yang menjanjikan keuntungan besar makin menjamur. Targetnya masyarakat yang bermimpi jadi kaya dengan cara instan. Alih-alih untung, yang ada malah buntung.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

creatrep 32

Meninggalkan profesi sebagai dokter gigi, Yusnelly Betty kini mengelola kursus matematika. Ia membuat kurikulum sendiri. Omsetnya lebih besar ketimbang jadi dokter.


3 edisi 27, minggu II Agustus 2013

indeks kutubkhanah 42

Pujangga prolific Raja Ali Haji dikenal juga sebagai salah seorang sejarawan penting dalam sejarah tradisi penulisan sejarah (historiogarfi) di alam Melayu melalui dua opus manumnya: Tuhfat al-Nafis

media 27

Buku ‘’Foke atau Jokowi?’’ yang diterbitkan AJI Jakarta meneropong keberpihakan dan independensi media massa dalam meliput pilkada Jakarta. Ada 16 media dari berbagai platfom yang ditelisik pemberitaannya.

tips101 70

Mengontrol amarah memang bukan hal yang mudah. Meski begitu, membiarkan amarah menguasai diri Anda bisa berbahaya untuk kesehatan dan meningkatkan hormon stres dalam tubuh. Karena itu, penting untuk selalu berusaha mengendalikan amarah ketika Anda merasakannya.

tourism 52

Megahnya hotel ini sudah terlihat dari kejauhan. Bangunannya yang berada di atas perbukitan seolah memanggil para wisatawan. Penasaran dengan hotel yang dijuluki ‘bird eye view’ ini? Simak liputan berikut.

trend 29

Sudah menjadi tradisi di Indonesia, setiap Lebaran hampir semua rumah menyediakan aneka ragam kue-kue. Mulai dari kue nastar, hingga kue putri salju. Nah, apa kue favorit Anda?

gadagadu 66

Aktris Atiqah Hasiholan mengaku amat mengagumi budaya Jepang, kedisiplinan, dan filosofi dari negeri matahari terbit itu.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


spash

4

sedia payung sebelum hujan

S

aham pertama ia beli saat usianya baru menginjak angka sebelas pada tahun 1941. Jumlahnya tak banyak. Hanya tiga lembar, masing-masing dibanderol 38 dolar. Tapi, peruntungan belum berpihak kepadanya. Selang sepekan setelah transaksi perdana itu, harganya melorot jadi 27 dolar per lembar. Ia mencoba bertahan. Menunggu harga membaik. Ketika nilai saham menyentuh angka 40 dolar per lembar. Ia buru-buru melepasnya. Tapi, kemudian penyesalan yang diraihnya. Sebab, tak lama setelah menjual saham pertamanya itu, tiba-tiba harganya meroket jadi 200 dolar per lembar. Untung tipis tapi melahirkan pelajaran besar dalam hidupnya: dalam berinvestasi orang butuh kesabaran. Tak ada keuntungan jumbo yang diraih secara instan. Warren Buffett, lelaki kecil itu, memang sudah punya bakat mencetak dan mengumpulkan uang sejak umurnya masih enam tahun. Di bangku sekolah dasar, di kota kelahirannya, Omaha, negara bagian Nebraska,

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Amerika Serikat, Buffett berjualan permen, Coca-Cola, dan majalah mingguan dari rumah ke rumah. Keuntungan dari bisnis kecil-kecilan itu yang kelak digunakan untuk membeli saham. Kesabaran, ketekunan, dan kepiawaian membaca peluang mengantar Buffett, yang dijuluki Orang Bijak dari Omaha, sebagai investor paling disegani di pasar bursa dunia. Sejak 2005 namanya tak pernah tergusur dari daftar lima besar orang terkaya dunia versi Forbes. Per Maret 2013, Forbes mencatat kekayaan Buffett mencapai 53.5 miliar dolar. Buffett dikenal sebagai orang kaya yang sederhana. Ia bertekad menyumbangkan 85 persen kekayaannya untuk kemanusiaan. Dalam sebuah wawancara dengan CNBC, ia berpesan kepada anak-anak muda: ‘’Uang tidak menciptakan manusia, manusialah yang menciptakan uang. Hiduplah sederhana sebagaimana dirimu sendiri. Sebab, orang yang berbahagia bukanlah orang yang hebat dalam segala hal, tapi orang yang bisa menemukan hal sederhana dalam hidupnya.’’


5

S

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

kartop KARTUN OPINI


fokus

6

p e ri s ti w a

foto: slamet/ Tanjungpinang Pos

Agus Wahyono (kanan) saat presentasi Speedline di Tanjunguban, Bintan, 21 September 2011.

Karena Mereka

Ingin Kaya Mendadak Penipuan berkedok investasi pasar modal yang menjanjikan keuntungan besar makin menjamur. Targetnya masyarakat yang bermimpi jadi kaya dengan cara instan. Alih-alih untung, yang ada malah buntung. Editor: YERMIA RIEZKY email : majalah@batampos.co.id

R

uang satuan reserse kriminal Polres Tanjungpiang mendadak ramai, Jumat pekan lalu. Sejumlah warga Tanjungpinang membuat laporan penipuan. Jumlahnya fantastis, ada yang rugi hingga Rp500 juta. “Saya sudah investasikan Rp400 juta, tapi tradernya menghilang. Saya rugi, modal saya tidak kembali,” ujar Suryadi, salah satu korban. Mereka lalu menyerahkan sejumlah bukti kepada peyidik yang dikomandoi Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Memo Ardian. Salah satunya, bukti perjanjian kerjasama dengan pria bernama Agus Wahyono. Dari bukti itu diketahui Suryadi dan rekan-rekannya ikut bisnis forex, bisnis perdagangan mata uang as-

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Editor: M. Nur email : majalah@batampos.co.id

ing yang dikelola Agus Wahyono, warga Jalan Sultan Mahmud Gang Prapat 6 Tanjungunggat, Tanjungpinang, Kepri. Dari surat perjanjian kerjasama itu saja, bisa dirasakan usaha yang dijalankan Agus sangat meragukan. Di surat tersebut pada bagian atas hanya tertera kata “FOREX”. Tidak ada nama atau logo perusahaan. Agus yang memiliki nomor kartu tanda penduduk (KTP) 2172023009750001 itu, dalam perjanjian disebut sebagai pihak pertama atau owner alias pengelola. Dalam bahasa pasar modal disebut trader. Kemudian investornya disebut sebagai pihak kedua. Ada lima pasal yang disepakati dalam perjanjian perdagangan valuta asing itu. Pasal pertama (ketentuan


7

fokus p e ri s ti w a

foto: yusnadi/Batam Pos

Agus Wahyono (duduk) saat menyerahkan diri ke Polresta Tanjungpinang, akhir Juli lalu. umum) berisi keterangan pihak kedua selaku pemilik modal menyerahkan sejumlah modal untuk diinvestasikan kepada pihak pertama. Pasal kedua (modal usaha), menerangkan besarnya modal yang diinvestasikan. Juga menerangkan bahwa surat perjanjian tersebut ditandatangani dan diserahkan setelah pihak kedua menyerahkan sejumlah modal kepada pihak pertama pada hari dan tanggal yang disepakati. Kemudian pasal ketiga (pengelola usaha), pihak pertama bertanggungjawab sepenuhnya dalam pengelolaan modal usaha. Pasal empat (keuntungan) disebutkan, keuntungan usaha adalah keuntungan bersih (nett profit), berupa keuntungan yang diperoleh dari kegiatan usaha (cash profit) terhitung sejak investasi dimulai hingga jangka waktu yang disepakati. Lalu pembagian keuntungan usaha disepakati 30 persen dari modal yang diinvestasikan. Pasal lima (kerugian) berbunyi: apabila terjadi kerugian dalam hal usaha ini, selanjutnya modal ditanggung pihak pertama. Perjanjian itu diteken bersama dan diberi materai. “Karena janji mendapatkan keuntungan 30 persen itulah membuat masyarakat banyak yang berinvestasi,” kata Iwan, korban lainnya. Iwan termasuk yang paling pusing setelah bisnis investasi bodong itu mencuat. Pasalnya, Iwan adalah pengumpul dana atau pencari investor sehingga dia diuber EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

oleh pemilik modal. “Semua uang yang disetor lewat saya sudah saya serahkan semua ke Agus, karena dia forex trader-nya,” kata Iwan. Besarnya dana yang diinvestasikan bervariasi. Mulai dari Rp100 juta hingga Rp500 juta. Iwan mengakui usaha yang dijalankan Agus tidak berbadan hukum. “Tidak ada nama perusahaan. Dia mengaku pialang saham,” katanya. Iwan mengenal Agus sejak 2002 lalu. Beberapa bulan sebelumnya, kata Iwan, warga yang melakukan investasi tersebut telah menerima profit sebesar 30 persen dari modal yang ditanamkan. Namun modal masih belum dikembalikan. Iwan menyebut, untuk Tanjungpinang dan Batam, Agus berhasil mengumpulkan uang sekitar Rp30 miliar. Uang tersebut sebagian dibelikan sejumlah ruko di Tanjungpinang. “Sebulan lalu saya ketemu. Janjinya mau mengembalikan modal investasi masing-masing warga. Tapi sekarang enam nomor handphone yang ada di saya sudah tidak aktif lagi,” kata Iwan. Jika Iwan menyebut Agus berhasil mengumpulkan dana dari ratusan investor di Tanjungpinang sebesar Rp30 miliar, data yang dimiliki Sefti, salah satu korban lainnya dari Tanjungpinang, jauh lebih besar. Ia menyebut Agus berhasil mengumpulkan Rp144 miliar dari 2.778 investor yang dihimpun dari berbagai daerah di Indonesia. Ada yang mengambil paket reguler, ada juga


8

fokus p e ri s ti w a

foto: cipi ckandina/Batam Pos

yang enam bulan sekali (compound). naungan Sumber Urip Community. Ke-13 grup Sefti mengungkapkan, dalam menjalankan itu: Bebeb Suc Group, SRB (Sumber Rejeki bisnisnya, Agus dibantu beberapa orang Bersama), SUJ (Heriyadi), SBS (Solusi Buat admin. Admin inilah yang bertugas Sobat), Tanjung Pinang Gold Club, RPS, 13 grup rekomendasi Agus: mencari investor. Investor kemudian Java SUC, SB SUG, SSK, SIS Group, ExBebeb Suc Group, SRB (Sumdikelompokkan dalam beberapa celent Offline, MMS (Mikro Menuju ber Rejeki Bersama), SUJ (Heriyadi), SBS (Solusi Buat Sobat), grup yang dikoordinir oleh masingSukses), dan Profit Pasti Nusantara. Tanjung Pinang Gold Club, masing admin. Masing-masing grup juga memiliki RPS, Java SUC, SB SUG, SSK, SIS Penelusuran Majalah Batampos, kaki-kaki atau sub grup dengan adGroup, Excelent Offline, MMS jejak Agus masih bisa ditemui di min yang berbeda lagi. (Mikro Menuju Sukses), dan dunia maya. Salah satu grupnya ada “Selama ini kami tergabung di grup Profit Pasti Nusantara. di http://profitpastinusantara.blogspot. Facebook Solusi Sumber Kehidupan com. Di blog ini, tim admin Agus men(SKK) itu,” kata Sefti, 21 Juli lalu. Namun coba meyakinkan pada para calon investor grup SSK ini sudah dihapus sejak kasus ini dengan menyebutkan investasi mereka 100 persen mencuat, sehingga tak bisa diakses lagi. aman karena menggunakan sistem money management, Memang, kata Sefti, sejak masuk ke bisnis tersebut, ia asset management, dan sistem operasional yang ketat. sempat menikmati profit dari nilai invetasinya sebesar Tim admin Agus di blog ini juga menyebutkan bisnis 30 persen. Namun dalam perjalanannya, profit tidak yang mereka jalankan taat peraturan yang berlaku di diterima lagi. Bahkan modalpun tak kembali. Indonesia. “Kami bukan badan usaha seperti CV, Firma, “Pengakuan adminnya terjadi loss dalam investasi. PT, apalagi koperasi. Kami bukan BO, HYIP, apalagi Ponzy Terakhir kami hanya menikmati lima persen, setelah itu Scam. Kami murni ‘team recovery’ support by Sumber tak ada lagi,” kata wanita yang berprofesi sebagai dosen Urip Community bersama trader Bapak Agus Wahyono, ini. Tanjungpinang.” Begitu mereka berpromosi. Namun Sefti menduga, bukan itu saja penyebab Bahkan, di blog itu juga diketahui Agus memiliki macetnya bisnis investasi yang mereka ikuti. Mereka sedikitnya 13 grup dengan 13 admin berbeda di bawah mencium aroma tak sedap dalam kehidupan rumah EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Karyawan money changer menghitung dolar Amerika.


9

fokus p e ri s ti w a

tangga Agus, sehingga berdampak pada bisnis inya. yang ia lokani. Salah satu calon nasabah yang juga warga Penelusuran Batam Pos, tim admin Tanjungpinang, Yana, mengaku sempat Agus memang menawarkan profit 30 tertarik untuk terjun ke bisnis tersebut. Agus menawarkan profit 30 persen per bulan dengan ketentuan Bahkan sempat berencana menanampersen per bulan. Rinciankontrak dua bulan. Rinciannya, kan modalnya sebesar Rp5 juta. Setnya, bulan pertama menbulan pertama menerima profit 30 elah mendapatkan kabar dari temanerima profit 30 persen saja, persen saja, dan bulan kedua mennya bahwa mereka belum menerima dan bulan kedua menerima erima profit 30 persen plus modal profit sebesar 30 persen dari nilai profit 30 persen plus modal 100 persen. Begitu seterusnya jika investasi, akhirnya ia batalkan. 100 persen. dilanjutkan ke bulan berikutnya. “Siapa yang tidak tergiur, profitnya Admin Agus di Profit Pasti Nusantara 30 persen. Dan kita tidak perlu bekerja, memberi ilustrasi keuntungan. Jika inhanya menunggu hasil saja,” ujar Yana. vestasi Rp10 juta, maka pada bulan pertama *** akan menerima 30 persen dari total investasi, yakni Jejak Agus dan jaringan bisnis forex-nya yang belakanRp3 juta. Bulan kedua menerima Rp3 juta plus pengemgan disebut bodong, juga bisa dilacak di semua webbalian modal Rp10 juta. Jadi total penerimaan selama site grupnya. Rata-rata mereka memanfaatkan website dua bulan kontrak Rp16 juta (profit plus modal). Artinya, gratisan seperti wordpress, blogspot, dan Facebook. Grup dengan modal Rp10 juta, dalam dua bulan bisa untung solusi buat sobat (SBS) misalnya, bisa dilacak di http:// Rp6 juta. solusibuatsobat.blogspot.com. Isi blog ini sama dengan Sefti mengatakan, saat bergabung mereka diikat grup lainnya. Menawarkan investasi dengan keuntungan perjanjian kerjasama. Perjanjian bermaterai itu ternyata 30 persen. menjadi jerat untuk menyakinkan investor, selain tingBahkan bukan hanya investasi untuk perdagangan ginya profit yang akan diberikan. mata uang asing, mereka juga menawarkan investasi un“Itu tadi, di perjanjian itu ada jaminan uang kembali tuk minyak dan emas. Khusus investor yang berdomisili 100 persen jika terjadi loss. Siapa yang tak tergiur,” kata di Tanjungpinang, mereka menawarkan bisa langsung Sefti. bertemu dengan tradernya, Agus. Namun yang di luar Surat perjanjian dibuat atau diwakili oleh admin, jika kota, dana bisa ditransfer melalui rekening admin maunilai investasi di bawah Rp10 juta. Jika di atas Rp10 juta, pun sub admin. surat perjanjian akan langsung dikirim ke alamat invesMasih dari penelusuran Majalah Batam Pos, ternyata tor. sebelum Agus terjun ke bisnis forex, Agus juga pernah Lain lagi jika investor investasi Rp100 juta ke atas. Si jadi member bisnis investasi Speedline. Bisnis serupa investor bisa dipertemukan langsung dengan tradernya yang sempat booming pada 2011 lalu. (Agus). Bahkan, para admin ini menjamin ongkos dan Dokumentasi Tanjungpinang Pos (grup Majalah transportasi si investor untuk bertemu dengan sang Batampos), Agus pernah memberikan peresentasi bisnis trader, Agus. Speedline di Tanjungpinang, Bintan, pada 21 September Investor yang berinvestasi di atas Rp2 miliar, juga 2011. dipertemukan dengan trader sekaligus ditanggung pemSaat itu, Agus mencoba meyakinkan downline-nya buatan kesepakatan kerjasama plus akta notaris. Ongkos maupun calon downline-nya bahwa bisnis investasi yang dan akomodasi si investor juga dijamin admin. berbasis di Inggris yang dikelola oleh warga Malaysia itu, Khusus untuk investor dengan jangka waktu tertentu menjanjikan keuntungan luar biasa. Saat itu, Agus juga dan nilai investasinya di atas Rp2 miliar, maka selain meyakinkan bahwa Speedline adalah jalan cepat mendipertemukan dengan trader sekaligus membuat perjadi kaya. janjian kerjasama plus akta notaris, si investor juga akan ”Saya capek miskin, sekarang penghasilan saya Rp40 dibukakan akun forex sendiri. juta, saya mengejar Rp100 juta,” sesumbar Agus, kala itu. Ditambahkan Sefti, dalam bisnis forex ini, investornya Sekadar mengingatkan, bisnis Speedline sendiri perbukan hanya dari Tanjungpinang saja, melainkan dari tama kali masuk ke Indonesia lewat Batam. Bisnis ini Kalimantan, dan sejumlah kota di Jawa. dibawa oleh orang Malaysia. Dari Batam kemudian Terkait masalah ini, ia bersama anggota lainnya dari berkembang cepat ke berbagai wilayah di Indonesia. Tanjungpinang sudah menanyakan langsung ke admin. Di Batam, bisnis ini berkembang pesat. Dari situs Dan admin berjanji akan mengembalikan modal investawww.speedlineinc-indonesia.com disebutkan, pengusasi tersebut, namun hingga saat ini belum ada realisasha Eko Sulung Nugroho disebut sebagai salah satu orang EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


10

foto: wijaya satria/Batam Pos

Karyawan money changer menghitung dolar Singapura.

pertama yang mengembangkan Speedline di Batam. Konsep bisnis Speedline relatif sama dengan yang dikembangkan Agus. Sama-sama memperdagangkan mata uang asing dan dengan janji profit yang luar biasa besar pada investornya. Cara kerjanya juga sama. Mereka yang menginvestasikan modalnya pada tahap awal sama-sama mendapat profit sesuai dengan yang digambarkan oleh para admin atau yang merekrut mereka. Bahkan, keuntungan itu bisa dicairkan. Beberapa member senior bahkan bisa membeli mobil mewah. Hal ini yang membuat masyarakat berbondong-bondong bergabung. Di Batam, sebelum bisnis ini terungkap sebagai bisnis investasi bodong, tercatat member Speedline mencapai 7.000 orang. Mulai dari warga biasa, hingga pejabat dan politikus. Ada yang rugi ratusan juta

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

hingga miliaran rupiah. Speedline terungkap sebagai investasi bodong setelah servernya ngadat. Ribuan membernya tidak bisa lagi memantau perkembangan transaksi investasi mereka secara online. Puncaknya pada 14 Oktober 2011. Delapan member Speedline, yakni Roda, Leni, Nurlela, Dewi, Abul Azis, Santi, Rasyida, dan Lova melapor ke Mapolresta Barelang. Mereka melaporkan member Speedline di atasnya, Vincent dan Meri karena merasa ditipu. “Speedline bisnis menipu. Kami mau ambil bonus situsnya mati. Apalagi upline kami, Vincent telah kabur,” kata Rida, saat itu. Ia rugi Rp50 juta. Member senior Speedline, Anto, saat itu mengungkapkan, besarnya jumlah peserta di Batam karena peserta senior sangat aktif mencari peserta baru. Jumlah peserta yang besar ini bisa dilihat dari jaringan downline, biasa disebut kaki, yang dimiliki member sebelumnya. Anto mencontohkan, jika member A memiliki jaringan sebanyak sepuluh member maka member yang direkrut oleh sepuluh member tadi juga menjadi jaringan member A. Penghitungan perkiraan jumlah member ini, kata Anto, dilihat dari jumlah jaringan yang ada. Di jaringan yang ia ikuti saja, ungkap Anto, yang sama jumlah membernya dengan dia ada sekitar tujuh orang. “Kalau tujuh orang dengan member awal masing-masing sepuluh member, bayangkan sudah berapa kakinya,” ujar Anto. Yani, member Speedline asal Bengkong, mengaku dalam satu minggu bisa merekrut sepuluh orang bergabung menjadi downline di jaringannya. “Saya hanya lihat Speedline ini bisa hasilkan uang ya saya ikuti saja,” kata Yani. Ia juga mengaku tidak tahu apakah Speedline ini legal secara hukum di Indonesia. “Ya, itu kan urusan Speedline, kalau saya yang penting modal balik,” katanya. Salah satu korban yang hingga saat ini mengaku belum bisa melupakan kasus peniuan Speedline itu adalah Rini, warga Bengkong. Saat ditemui di rumahnya, Selasa pekan lalu, ia mengisahkan kembali bahwa ia dan suaminya terjebak bisnis Speedline berawal dari ajakan saudaranya (pamannya). “Suami saya dihubungi saat masih di Thailand mengerjakan proyek offshore,” katanya. Begitu suaminya kembali dari Thailand, langsung ikut member Speedline dan langsung mentransfer uang Rp7 juta ke upline-nya. “Kami ambil paket Rp7 juta,” sebutnya. Malam itu juga, Rini dan suaminya langsung membeli laptop dan modem untuk bisa memantau secara online perkembangan bisnisnya. “Benar, bisa kita lihat pergera-


11

kannya dan keuntungannya. Tapi hanya bisa melihat di layar, tak bisa merasakan uangnya,” ujarnya. Beberapa bulan kemudian, jangankan menikmati hasil investasinya itu, yang ada malah bisnis ini tutup karena ternyata hanya penipuan belaka. “Nyaris rugi Rp30 juta karena awalnya mau ambil paket tiga puluh juta, tapi ibu saya melarang karena takut penipuan. Eh, benar, ternyata penipuan,” katanya. Jika dicermati, Speedline sebenarnya sedari awal bisa diidentifikasi hanya investasi bodong. Alamat di 30 Kelsal York di UK ternyata fiktif. Bahkan di situs speedlineinc.com juga tidak tertera alamat jelas. *** Bisa jadi Agus belajar saat menjadi member Speedline hingga bisa mengembangkan usaha investasi bertopengkan forex. Dengan sedikit memodifikasi dan menaikkan profit yang ditawarkan hingga 30 persen dari modal, akhirnya bisa menghimpun dana Rp144 miliar dari 2.778 investornya. Agus sendiri memang sudah menyerahkan diri ke Polresta Tanjungpinang dua hari setelah dilaporkan investornya. Ia langsung ditetapkan sebagai tersangka dan

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

ditahan. Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang, AKP Memo Ardian mengaku sudah memeriksa sejumlah saksi dan korban. “Masih dalam pengembangan dan pengumpulan bukti-bukti,” ujarnya dua pekan lalu. Selain saksi-saksi dan korban dari Batam, penyidik Polres Tanjungpinang juga memeriksa sejumlah saksi dan korban dari Batam. Termasuk Is, kepala Pegadaian Batam yang disebut-sebut salah satu adminnya Agus dan telah menyerahkan uang Rp2 miliar dari sejumlah investor yang ada di Batam. Pengacara tersangka, Agus Sutanto SH, membantah kliennya pialang saham bodong. Menurutnya, kliennya itu pialang valuta asing yang memiliki account forex trading tunggal dengan 11 admin yang tergabung dalam Sumber Urip Community. “Awalnya pakai modal sendiri. Kemudian dia terkenal dan banyak orang bergabung dalam komunitas tersebut,” kata Agus kepada wartawan akhir Juli lalu. Menurutnya, kliennya itu hingga saat ini masih menekuni bisnis tersebut untuk bisa mengembalikan dana investornya.


12

fokus p e ri s ti w a

Pengamat ekonomi dan keuangan Dradjad H Wibowo mengatakan, maraknya kasus penipuan berkedok investasi valuta asing dan pasar modal, termasuk kasus di Tanjungpinang, tak terlepas dari karakter masyarakat yang ingin kaya dengan cara instan, tanpa memperhitungkan risiko. “Jadi kalau ada investasi yang menjanjikan cepat dan mudah kaya, langsung gelap mata,� kata Dradjad, pekan lalu di Jakarta. Sudah sejak lama Dradjad prihatin dengan banyaknya pemilik dana yang jadi korban kejahatan investasi. Bahkan saat menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009, Dradjad pernah membongkar kejahatan perbankan dan pasar keuangan. Menurutnya, korban kejahatan investasi yang menghanguskan uang pemodal bukan hanya terjadi di kalangan masyarakat awam. Bahkan, katanya, perusahaan dengan grup ternama pun bisa terpeleset karena iming-iming investasi. “Korbannya mulai dari ibu rumah tangga, kelompok arisan, hingga pengelola dana keagamaan,� tuturnya. Pengamat sosial yang juga Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Politik (Stisipol) Raja Ali Haji, Zamzami A. Karim, sependapat dengan Drajad. Menurutnya, masyarakat Indonesia cenderung pragmatis dan suka untung dengan cara instan.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


13

fokus p e ri s ti w a

“Kondisi ini dimanfaatkan oleh orang-orang perjanjian antara penerbit dan pemegang obyang menawarkan untung berlipat ganda ligasi dengan sistem kupon bunga. Kupon di luar nalar, tapi penuh risiko dan tidak bunga akan dibayar bersamaan dengan ada jaminan keamanan dengan kedok pokok utang ketika jatuh tempo. Jika besaran bunga investasi,” katanya. Sementara itu, model investasi yang ditawarkan Analis Kantor Perwakilan Bank lain seperti saham, forex, tabungan tidak wajar atau jauh Indonesia Batam, Adhinanto Cahydan deposito, emas, serta properti lebih tinggi dari suku ono mengungkapkan, sebenarnya, pengembaliannya sangat fluktuatif. bunga umum pertawaran investasi bisa diidentifikasi Produk-produk bank akan terpenbankan, maka patut bohongan atau betulan. Caranya, jika garuh oleh besaran suku bunga diwaspadai. besaran bunga yang ditawarkan tidak bank. Harga saham dipengaruhi aksi wajar atau jauh lebih tinggi dari suku jual beli di pasar modal dan opini yang bunga umum perbankan, maka patut diberedar di masyarakat tentang perusahaan waspadai. emiten. Sementara forex yang merupakan “Apalagi kalau bunga yang ditawarkan lebih besar pasar pertukaran mata uang yang berbeda sangat dipenketimbang bunga deposito,” kata Adhinanto, Selasa mingaruhi kondisi perekonomian negara pengguna mata ggu lalu. uang. Adhinanto menjelaskan, kebanyakan kasus penipuan Nilai emas dan properti pun setali tiga uang. Kedua koberkedok investasi adalah nasabah terjebak pada janji moditas itu sangat berpengaruh pada harga pasar dunia pengembalian yang besar. Dia mengingatkan saat ini dan permintaan pasar. bunga deposito berada dalam posisi 6-7 persen setahun. Marco mengungkapkan, setiap ia melakukan sosialJadi, masyarakat harus berhati-hati saat ditawari investaisasi pasar modal, ada saja peserta yang menanyakan si dengan bunga yang besarnya lebih dari dua persen berapa besar keuntungan yang bakal suku bunga bank. mereka dapatkan. Men“Bunga 10 persen saja sudah tidak wajar. Selisih empat dengar pertanyaan itu, persen itu susah loh dicari hari gini,” terang dia. Marco menegaskan tidak Kepala Pusat Informasi Pasar Modal Batam, Marco ada besar keuntungan yang Poetra Kawet juga membenarkan. Menurutnya, tidak ada bisa dijanjikan dalam pasar investasi yang menjanjikan besarnya pengembalian, kemodal. cuali obligasi. Pasalnya obligasi atau surat utang terdapat “Dalam pasar yang berfluktuasi tinggi seperti pasar

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


14 modal, menjanjikan besar keuntungan itu sama dengan berjudi,” terang Marco. Perusahaan pialang berjangka resmi yang menjadi pialang forex pun mengaku tidak bisa menjanjikan besaran keuntungan. “Ini bisnis, bukan tabungan,” kata Siti Novita, perwakilan PT Monex Investindo Futures, salah satu perusahaan pialang berjangka. Siti mengungkapkan, karena bisnis, keuntungan forex sangat bergantung pada pengelolaannya. Meski demikian dengan pengelolaan yang baik usaha forex memang bisa menghasilkan keuntungan hingga 30 persen. Persoalannya, praktek penipuan mengatasnamakan forex yang dilakukan Agus Wahyono di Tanjungpinang berbeda dengan yang dijalankan pada perusahaan pialang forex resmi. Transaksi forex resmi dilakukan oleh investor itu sendiri, berbeda dengan Agus yang mencatut forex untuk mengumpulkan dana dari banyak investor. “Transaksi forex resmi menggunakan rekening investasi dimana keluar masuknya dana hanya tertuju ke rekening investor. Saat investor menyetor atau menarik, hanya lewat rekening milik dia. Monex pun tidak bisa mengalihkan aliran dana itu ke rekening lain bahkan yang ditunjuk oleh investor pemilik dana,” terang Siti. Perusahaan pialang berjangka semacam Monex tidak melakukan pengumpulan dana. Fungsi mereka selain menjadi tempat pembukaan rekening investasi mereka berfungsi sebagai konsultan. Para broker mengamati pergerakan harga uang dan komoditi yang diperdagangkan di forex. Mereka akan menjelaskan kondisi pasar dan membiarkan investor memutuskan apakah ingin melakukan transaksi atau menahan. Perusaahan pialang berjangka beroperasi dengan izin dari Badan Pengawas Perdagangan Ber-

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

jangka Komoditi (BAPPEBTI), Kliring Berjangka Indonesia (KBI), dan Bursa Berjangka Indonesia (BBJ). BAPPEBTI memberikan izin pada 67 perusahaan pialang berjangka beroperasi di Indoesia. Di Batam dan Kepri, ada kantor cabang dari empat perusahaan pialang berjangka. Empat perusahaan itu adalah PT Monex Investindo Futures, PT Fasting Futures, PT Trijaya Pratama Futures, dan PT Millenium Penata Futures. Saat membuka rekening, investor menyetor dana sebanyak 10 ribu US dolar atau dalam rupiah yang setara dengan jumlah itu. Dana itu disetor melalui rekening perusahaan pialang yang telah disetujui BAPPEBTI untuk menyimpan dana nasabah. Keuntungan yang didapat saat transaksi pun akan masuk ke rekening itu sebelum disalurkan ke rekening investor di waktu yang mereka inginkan. Legalitas yang dimiliki perusahaan pialang berjangka menjadi pegangan hukum bagi masyarakat yang ingin menginvestasikan dananya di forex atau pasar komoditas. Di Indonesia, komoditas yang laku di perdagangan adalah emas dan minyak bumi. Dalam kasus Agus, investor tidak memiliki pegangan yang kuat. Mereka hanya mendapatkan satu lembar surat perjanjian. Siti mengatakan, ia memiliki teman di Tanjungpinang yang tertarik dalam investasi yang ditawarkan Agus. “Saya melihat pada poin terakhir perjanjian yang mengatakan, jika transaksi rugi, maka dana nasabah akan dikembalikan. Tapi tidak dijelaskan, apakah itu keseluruhan modal atau beberapa persen dari modal,” ujar Siti. “Nasabah juga harus tahu, sesuatu yang tidak ada pegangan kemudian bukan nasabah sendiri yang bertransaksi atau dana bukan di akun sendiri, itu sudah tanda tanya,” tambah Siti. Sayangnya, terlalu banyak orang yang terjebak dalam penawaran investasi yang tidak aman dan dengan bunga tak masuk akal. Meskipun kasus penipuan berkedok investasi sering terjadi, ada saja korban yang terjerumus penawaran-penawaran yang telah dimodifikasi. Marco mengaku khawatir peristiwa


15

fokus p e ri s ti w a

Foto: repro/net

penipuan yang terjadi di Tanjungpinang akan membuat masyarakat trauma berinvestasi di forex maupun pasar modal. Terlepas dari kasus di Tanjungpinang, forex menurutnya tetap satu tempat berinvestasi yang baik. Persoalannya, mereka kurang mendapat edukasi tentang mekanismenya. “Banyak nasabah di Tanjungpinang itu tidak mengerti mekanismenya, jadi mereka dibodoh-bodohin,” ujar Marco. *** Wakil Ketua Komisi XI DPR, Harry Azhar Azis, menilai maraknya investasi bodong akhir-akhir ini tak luput dari kurangnya kiprah Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Karenanya, Komisi XI DPR yang membidangi keuangan dan perbankan mendorong OJK makin aktif mengedukasi masyarakat. Menurutnya, OJK harus menempatkan diri sebagai pihak yang mudah diakses masyarakat. Artinya, OJK bisa secepatnya memberi respon ketika ada masyarakat menanyakan status perizinan lembaga investasi maupun produk-produknya. “Kan bisa seperti customer service kartu kredit, begitu ditelepon untuk konfirmasi, langsung memberi respon. Kalau OJK cekatan, akan banyak warga terselamatkan dari kejahatan investasi,” kata Harry. Ia menambahkan, OJK bisa saja memasang namanama lembaga investasi beserta produknya melalui la-

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

man di internet. Dengan demikian, publik makin mudah mendapatkan kepastian saat hendak berinvestasi pada sebuah lembaga jasa keuangan. Bahkan, Harry menyarankan OJK berani mampublikasikan nama-nama perusahaan investasi bermasalah. “Kesehatan industri keuangan itu kan ada di OJK. Dia bisa bikin ratingnya. Kalau tidak mengumumkan secara keseluruhan, ya yang negatif-negatif dipublikasi agar publik juga tak terjerumus,” ucapnya. Politikus Partai Golkar itu justru mengkritisi kurang aktifnya OJK dalam mengedukasi masyarakat. Menurutnya, dari sekitar Rp1,7 triliun anggaran OJK, ada dana edukasi masyarakat sebesar Rp60 miliar. “Tapi informasi yang saya dengar hingga setengah tahun anggaran, dana edukasi masyarakat baru terserap empat persen. Ini yang harus kita push (dorong, red),” tegasnya. Tak hanya itu, Harry juga mendorong OJK mengaktifkan kinerja intelijen keuangan sehingga kejahatan investasi bisa diatasi sebelum terjadi. “Kita akan bahas dengan OJK soal bagaimana mengaktifkan fungsi intelijen keuangan ini,” katanya. Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Kusumaningtuti S Soetino mengungkapkan, pihaknya selama Januari hingga Juli 2013 mendapat 2.100 laporan dari masyarakat melalui call center 500655. Tuti, panggilan Kusumaningtuti, mengungkapkan sejauh ini baru 40 perusahaan investasi itu tengah dipantau Satgas Waspada Investasi bentukan

Tampilan situs Speedline Indonesia dan situs grup Profi Pasti Nusantara.


fokus

16

p e ri s ti w a

Kasus Investasi Bodong yang Pernah Terjadi: * Investasi Komoditas dan Valuta Forex ala Agus Wahyono Tanjungpinang Jumlah investor: 2.778 orang Jumlah kerugian nasabah: Rp144 miliar Speedline Jumlah nasabah di Batam: 7.000 orang Jumlah kerugian nasabah: Triliunan Sarana Perdana Indoglobal (SPI) Jumlah nasabah: 3.401 orang Jumlah kerugian nasabah: Rp1,5 triliun-Rp3 triliun Wahana Global Bersama Jumlah nasabah: 11.500 orang Jumlah kerugian: R 3,5 triliun-Rp 7 triliun Gama Smart Jumlah nasabah: 10.000 orang Jumlah kerugian: Rp12 triliun

* Investasi Agrobisnis: Koperasi Langit Biru Jumlah nasabah: 115.000 orang

OJK. Tuti menjelaskan, Satgas Waspada Investasi bertugas menyelidiki dan menganalisis perusahaan investasi yang berpotensi merugikan masyarakat. Untuk mencegah kerugian masyarakat, OJK tengah menyiapkan peraturan mengenai perlindungan konsumen sektor jasa keuangan. Tuti menjelaskan, dalam peraturan OJK itu terdapat ketentuan yang mewajibkan perusahaan investasi memiliki unit khusus untuk menangani keluhan konsumen. “Nantinya konsumen berhak mendapatkan penjelasan secara detail dan rinci tentang produk investasi,” katanya. Saat berkunjung ke Batam dua pekan lalu, Tuti mengakui banyak penipuan berkedok investasi yang terjadi di wilayah Kepri. Hal itulah yang membuat OJK membuka kantor perwakilan di Batam. Rencananya kantor yang akan dibuka tanggal 1 Januari 2014 menempati salah satu ruangan yang ada di kantor Bank Indonesia Batam Center. Menurut dia, OJK memang mempunyai tugas mengawasi industri keuangan serta memberi edukasi untuk perlindungan konsumen. Sehingga tidak ada lagi pihak-

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Jumlah kerugian: Rp6 triliun Qurnia Subur Alam (QSAR) Jumlah nasabah: 6.800 orang/lembaga Jumlah kerugian: Rp467 miliar Add Farm Jumlah nasabah: 8.500 orang Jumlah kerugian: sekitar Rp544 miliar

* Investasi Emas Raihan Jewellery Jumlah nasabah: Kisaran dana yang terkumpul: Rp13,2 triliun Virgin Gold Mining Corporation (VGMC) Kisaran jumlah nasabah: 40.000 orang Prediksi dana yang terkumpul: Rp 500 miliar Pohon Mas Jumlah nasabah: 24.398 orang Jumlah kerugian: sekitar Rp 574,10 miliar Dari berbagai sumber

pihak yang merasa dirugikan dengan banyaknya perusahaan investasi bodong. “Menemukan banyak kasus investasi bodong dan kita berikan kesempatan kepada OJK untuk lebih proaktif. Kalau dalam pengawasan kita temukan hal semacam itu, maka akan kita panggil,’’ kata Tuti. Saat ini ada sekitar 40 perusahaan keuangan di berbagai daerah yang tidak jelas perizinannya dalam pengawasan Satgas Waspada Investasi. “Yang sering terjadi kecurangan itu di investasi emas, forex dan komoditi. Di Kepri kami dapat informasi PIPM, mereka mengidentifikasi banyak kecurangan lembaga keuangan dengan modus mengaku sebagai anggota bursa. Tapi bukan Bursa Efek Indonesia. Sehingga banyak masyarakat yang salah paham hingga akhirnya dirugikan,’’ kata Tuti. Menurutnya, Kepri memiliki potensi besar di sektor keuangan. Dibandingkan nasional saja, Kepri lebih tinggi. “Jadi cukup banyak prospek dan potensi lembaga keuangan untuk melakukan kecurangan,’’ imbuhnya. (Jaylani/ anthony/yashinta)


fokus

17

p e ri s ti w a

Rumus 3C untuk Hindari Penipuan Banyak produk investasi untuk menambah pundi-pundi keuangan di masa depan. Lalu apa yang harus diperhatikan agar tidak tertipu dan tidak salah memilih jenis investasi?

A

nalis Kantor Perwakilan Bank Indonesia Batam, Adhinanto Cahyono mengatakan, calon investor harus cakap memilih investasi yang sesuai dengan dana dan rencana jangka panjang. Besarnya keuntungan juga tak luput dari pertimbangan. Namun pengetahuan soal investasi yang diinginkan atau ditawarkan wajib dimiliki calon investor agar tidak terjerumus dalam penipuan. Adhinanto membeberkan yang paling utama adalah investor harus mengetahui apakah produk investasi yang EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

ditawarkan itu sudah memiliki izin atau tidak. Untuk produk perbankan, izin dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Sedangkan untuk produk non-perbankan, izin dikeluarkan oleh Badan Pengawasan Pasar Modal (Bapepam), Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan (DJLK) Kementerian Keuangan. Kkhusus produk forex serta produk yang dikeluarkan perusahaan pialang berjangka, izinnya melalui BAPPEBTI. Mulai 1 Januari 2014, pengawasan BI, Bapepam, dan DJLK akan dilebur ke dalam Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

foto: wenny/Batam Pos

Karyawan Bank Indonesia Batam melayani warga yang menukarkan uang.


18

fokus p e ri s ti w a

foto: wijaya satria/Batam Pos

"Penting bagi calon investor untuk menanyakan legalitas produk investasi yang ditawarkan kepadanya," Adhinanto menegaskan. Menurutnya, perkembangan dunia perbankan membuat investasi di lembaga itu tidak hanya tabungan, deposito, dan giro. Saat ini produk perbankan ada yang dikombinasi dengan asuransi, yang dikenal dengan bankassurance. Selain itu, kombinasi lain dalam perbankan adalah emas dan tabungan dan reksa dana dengan deposito. Untuk produk-produk seperti itu, produk harus memiliki izin dari BI. Yang harus dicermati adalah bank yang boleh melakukan investasi di luar tabungan dan deposito cuma bank umum. "BPR (Bank Perkreditan Rakyat) pun tidak boleh," tegas Adhinanto. Meski banyak produk bank yang dikombinasikan dengan produk investasi lain, ada juga bank yang murni menjual produk investasi non-bank. Artinya, tabungan nasabah tidak akan dipotong untuk membayar produk investasi itu. Namun, untuk melakukan penjualan itu, BI juga mengecek apakah produk yang dijual sudah menda-

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

pat persetujuan OJK. Di investasi pasar modal, langkah yang sama juga harus dilakukan untuk menjaga keamanan investasi. Investor dapat menanyakan ke perusahaan sekuritas terkait izin produknya. Jika tidak yakin, investor dapat menanyakan ke Bursa Efek Indonesia atau mengecek lewat situs www.idx.co.id. Di situs tersebut semua produk yang dikeluarkan perusahaan sekuritas mulai dari reksadana, obligasi, dan syariah yang terdaftar di OJK akan tampak. Sama seperti forex, transaksi di pasar modal juga dilakukan oleh investor. Investor memiliki rekening efeknya sendiri yang dibuka di perusahaan sekuritas. Dari rekening inilah dana investasi disetor dan keuntungan ditarik. Setiap perusahaan efek terdaftar di Bursa Efek Indonesia (disebut AB atau Anggota Bursa) memiliki pialang yang berfungsi mengamati pergerakan saham. Mereka akan mengabarkan investor dan menyampaikan rekomendasi terkait fluktuasi di bursa. Pialang ini hadir karena banyak investor yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan sehingga tidak bisa memantau langsung aktivitas pasar modal. "Tapi perlu

Kantor Bank Indonesia di Batam Centre, Batam.


19

dicatat, keputusan melakukan transaksi ada di tangan investor," terang Marco. Sama seperti perusahaan sekuritas tempat investor membuka rekening, investor yang menggunakan jasa pialang atau broker perlu memeriksa status pialang itu di bursa. Di samping itu, investor harus mencermati produk yang ditawarkan. Khusus untuk produk syariah, Dewan Syariah Nasional selalu menerbitkan Daftar Efek Syariah setiap enam bulan. Adhinanto tak menafikan, investasi tak bisa lepas dari risiko. Satu paham yang beredar di dunia usaha adalah keuntungan yang besar akan diikuti risiko yang besar pula. "Prinsipnya, semua investasi itu no pain no gain. Kalau mau bunga tinggi, harus siap risikonya besar," kata Adhinanto. "Dalam investasi, kemungkinan rugi itu tetap ada." Menginvestasikan dana pada produk resmi berarti memiliki pegangan yang aman. Kecil kemungkinan dana nasabah hilang dibawa kabur. Selain perlindungan, nasabah juga mendapatkan transparansi. Persoalan transparansi ini yang sempat memberatkan Uztaz Yusuf Mansur saat usaha pengumpulan dananya dipersoalkan OJK. Yusuf Mansur ternyata belum bisa menyampaikan kegiatannya secara transparan. "Maksudnya jalannya investasi seperti apa, hak dan kewajiban investor seperti apa, kalau rugi akibatnya apa, dan kalau hilang harus bagaimana. Dalam usaha Uztaz Yusuf Masur belum ada," ujar Adhinanto. Kepala Pusat Informasi Pasar Modal Batam, Marco Poetra Kawet mengingatkan, sebelum terjun ke pasar modal, calon investor harus mengetahui bahwa pasar modal adalah pasar yang fluktuatif. Naik turunnya indeks itu sangat wajar. Investor juga dapat mengalami kerugian modal (capital loss) yang berarti harga saham aktual lebih rendah dari saat ia membeli. Sedangkan dalam perdagangan berjangka seperti forex, Siti Novita, perwakilan PT Monex Investindo Futures, salah satu perusahaan pialang berjangka, mengingatkan ada tiga hal yang harus dihadapi invesEDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

tor. Pertama, selama produk itu untung, diambil. Kedua, boleh rakus, tapi jangan kelewat rakus. Ketiga, Jangan ada penyesalan. "Jangan menyesali keputusan yang sudah diambil, begitu melihat harga aktual. Karena yang namanya pasar itu selalu bergerak naik turun," kata Siti. Pengamat ekonomi dan keuangan Dradjad H Wibowo punya banyak jurus jitu menghindarkan diri dari penipuan dan kesalahan memilih investasi. Namun, untuk mudahnya, Dradjad menyodorkan rumus 3C (cermat, cerdas dan cekatan). Gampang diingat pemilik modal. "Musuh terbesar seorang investor itu bukan orang lain, tapi dirinya sendiri. Orang sering gelap mata karena ingin cepat dapat untung besar. Akibatnya, kita tidak cermat, tidak teliti, tidak hati-hati," paparnya. Menurutnya, ketidakcermatan menjadi cara paling cepat menuju kehancuran dalam berinvestasi. Hal yang harus dicermati adalah rekam jejak perusahaan investasi, perizinan dan produk yang ditawarkan. "Apakah ada izin OJK (Otoritas Jasa Keuangan) dan apakah izinnya sesuai dengan produk investasinya. Misalkan, dia dapat izin asuransi tapi menawarkan investasi campuran komoditas dan indeks keuangan, itu jelas melanggar," paparnya. Yang juga tak kalah penting adalah mencermati namanama yang ada di dalam perusahaan investasi. "Intinya, cermati seperti ketika kita akan memilih jodoh," ucapnya. C kedua adalah cerdas. Dradjad menegaskan, sepintar-pintarnya perusahaan investasi tidak akan mampu meraih untung besar dalam waktu singkat. Kalaupun bisa untung besar dalam waktu singkat, pasti ada faktor keberuntungan. "Karena itu kita harus cerdas menghitung peluang risiko dan peluang gain (keuntungan, red). Jadi kita harus cerdas betul menganalisa produk yang ditawarkan," sarannya. C ketiga adalah cekatan. Artinya ketika melihat ada tanda-tanda merugikan, lebih baik segera menarik dana yang sudah diinvestasikan. "Jangan harap negara akan serta merta mengganti uang Anda jika hangus. Jangan harap jika lapor kepada aparat hukum lantas uang Anda akan kembali segera. Sekali uang Anda hangus, energi yang diperlukan untuk mengembalikannya bisa berpuluh-puluh kali lipat, itupun belum tentu uang kembali," tegasnya. Dradjad menambahkan, sudah banyak contoh korban kejahatan investasi seperti nasabah Bank Global dan Century. "Jadi, investor itu haras cekatan. Bergerak cepat ketika melihat tanda-tanda yang merugikan, cekatan melihat perubahan portfolio setiap saat," pungkasnya. (yermia riezky/anthony/muhammad nur)


fokus

20

p e ri s ti w a

foto: net

Dradjad H Wibowo.

Marco Poetra Kawet, Kepala Pusat Informasi Pasar Modal Batam

Jangan Tergiur Untung Besar

Banyak produk investasi untuk menambah pundi-pundi keuangan di masa depan. Lalu apa yang harus diperhatikan agar tidak tertipu dan tidak salah memilih jenis investasi? Jangan Tergiur Untung Besar Penipuan berkedok investasi forex makin marak. Pialang bodong memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat akan bisnis ini untuk menilep uang sebanyak-banyaknya. Bagaimana sebenarnya transaksi forex maupun pasar modal? Berikut perbincangan Majalah Batampos dengan Marco Poetra Kawet, Kepala Pusat Informasi Pasat Modal Batam: Dalam kasus di Tanjungpinang pelaku menjanjikan keuntungan sampai 30 persen. Apakah itu wajar? Tidak. Kerena harga-harga mengikuti pasar dunia. Komoditi misalnya, harga sawit atau minyak bumi naik, itu akan berpengaruh. Di forex misalnya, harga pasar uang tergantung kurs. Kalau kondisi global lagi krisis ya tergerus juga. Kalau oknum itu berani menjanjikan padahal itu adalah pasar yang tidak tetap, artinya berfluktuasi tinggi, itu sama saja dengan berjudi.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Apa saja investasi yang tidak bisa menjanjikan besarnya keuntungan? Selain forex, salah satunya pasar modal atau saham. Di saham, kita tidak bisa menjanjikan karena harganya berubah-ubah. Kedua, di Indonesia marak investasi emas. Emas juga tak bisa dipastikan karena mengikuti harga emas dunia. Properti? juga tidak ada acuan yang sama. Prinsipnya investasi dimanapun tidak ada yang menjanjikan besar keuntungannya. Hanya obligasi yang bisa. Bagaimana sistem yang dimiliki obligasi? Dalam obligasi itu bahasa lainnya pendapatan tetap. Ada perjanjian dan kesepakatan di awal pengembalian utang akan dicicil misalnya setiap bulan. Dalam perjanjian itu ada kupon bunga yang bisa dibayar saat menyicil atau saat tutup obligasinya.


21 Bagaimana masyarakat harus bersikap jika ada yang menawarkan investasi dengan keuntungan tinggi pada mereka? Lihat dulu produknya. Kalau ada yang menjanjikan produk investasi, misalnya investasi emas, dalam waktu setahun berkembang sekian persen dengan angka pasti, itu harus dipertanyakan. Masyarakat harus waspada. Harus mewanti-wanti investasi yang mereka beli, harus tahu, dan tidak sembarangan berinvestasi. Soalnya dengan kasus penipuan seperti ini saya takut mereka malah trauma (berinvestasi). Saya lihat banyak nasabah di Tanjungpinang itu tidak mengerti mekanismenya. Forex itu sampai sekarang baik. Karena mereka tidak mengerti mekanismenya, mereka dibodoh-bodohin. Jadi, karena mereka tidak mengetahui mekanisme mereka langsung tergiur mendengar keuntungan 30 persen? Iya, orang lebih tergiur dengan untung. Sering dalam seminar tentang pasar modal ada yang bertanya untungnya berapa, saya tidak bisa janjikan. Obligasi jelas untungnya. Tapi kalau saham yang fluktuatif, siapa yang bisa mengatur? Seperti tahun ini saja, di kuartal I indeks naik sampai 5.200, di kuartal II dibanting ke 4.400. Terkait dengan investasi pasar modal, apa mekanisme yang membedakan dengan kasus penipuan di Tanjungpinang? Di pasar modal, nasabah bisa bertransaksi langsung. Dia mau beli atau mau jual apa, investor sendiri yang menentukan. Jadi, kita tidak menipu. Investor bisa meihat apa yang dia jual dan dia beli. Bedanya dengan yang di Tanjungpinang, investor itu tidak tahu apa produk yang dibeli atau dijual. Mereka tidak tahu mekanisme transaksinya dan mempercayakan pada orang lain untuk mengelola. Saat orang berinvestasi di pasar modal, apa yang membuat transaksinya lebih terbuka? Di kami ada yang namanya pasar real time. Jadi, investor yang ingin menjadi bagian dari pasar modal akan memberikan semacam starter kit dari perusahaan efek dimana dia masuk sebagai investor karena investor itu masuk ke bursa melalui sekuritas. Mereka tidak bisa langsung ke bursa. Setiap anggota bursa atau sekuritas itu memberikan aplikasi yang bisa diinstal di komputer atau gadget investor untuk memantau pergerakan harga saham setiap hari. Jadi mereka mengacu pada data pergerakan harga itu. Di samping itu, masih ada sekuritas yan menawarkan

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

jasa konvensional yakni menggunakan jasa broker atau konsultan bagi mereka yang tidak pede bertransaksi sendiri.

Apa fungsi broker atau pialang tersebut dalam investasi di pasar modal? Mereka akan memberikan masukan pada inestor kondisi saham dan langkah yang sebaiknya diambil. Tetapi, transaksinya tetap melalui keputusan investor, dan setiap transaksi yang dilakukan ada verifikasinya lebih dulu. Misal ada investor yang ingin membeli saham A dengan jumlah lot dan harga tertentu, pasti akan dikonfirmasi dulu. Jika benar baru dieksekusi. Setiap bulan akan dikeluarkan laporan transaksinya. Kami tak ingin membohongi investor karena kita berbicara jumlah sebesar Rp6,9 triliun dari berbagai investor setiap hari. Jadi ini bukan industri yang kecil. Makanya kami juga secara profesional memberikan keamanan investasi kepada masyarakat. Di luar kasus hukumnya, apakah pelaku memiliki fungsi yang sama dengan broker? Secara fungsi sama. Tapi bedanya di lisensi. Di Bursa Efek Indonesia (BEI), setiap broker yang bekerja dia harus memiliki izin WPPE (Wakil Perantara Perdagangan Efek) dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau dulu Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal). Walau dia bisa berdagang atau transaksi tapi belum tentu punya lisensi. Kalau broker forex, mereka lisensinya di Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi). Apakah pialang pasar modal juga mengumpulkan dana investor? Kalau kita lihat kasus di Tanjungpinang, dia mengumpulkan dana. Di pasar modal, pialang yang ingin mengumpulkan dana kolektif perizinannya ada lagi. Tidak dibenarkan seorang pialang atau broker mengumpulkan dana nasabah untuk dikelola dan digunakan bertransaksi atas nama pribadi. Tapi, kalau atas nama sekuritasnya tidak masalah. Karena ada namanya Reksa Dana yang dikelolah oleh manager investasi. Mereka melakukan pengumpulan dana kolektif mengatasnamakan perusahaan efeknya. Ada perizinan dai OJK terkait pengumpulan dana kolektif. Jika ada pialang atau sekuritas yang mengambil dana tanpa sepengetahuan investor kemudian ditransaksikan, apakah bisa dilacak? Bisa. Kami memiliki kartu AKSES (Acuan Kepemilikan Sekuritas). Yang memegang itu investornya. Dengan kartu ini, dia bisa melihat mutasi yang terjadi dalam


22 waktu tertentu itu apa. Dan kalau ia mendapati transaksi yang tidak pernah dilakukannya, dia bisa melacak.

Jika ada calon investor yang ingin terjun ke pasar modal dan menggunakan pialang, apa yang harus mereka waspadai? Pertama, mereka harus mengenal dulu brokernya. Apakah brokernya terdaftar di bursa atau tidak. Baiknya mereka yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Karena ada juga sekuritas non-anggota bursa, tapi dari sisi pasar berbeda, mereka menjual saham-saham luar negeri. Kalau sekuritas AB (Anggota Bursa) hanya menjual sahamsaham yang ada di Bursa Efek Indonesia. Kedua, harus dilihat juga produk-produk yang ditawarkan. Ada produk syariah. Kalau investornya Muslim yang ingin berinvestasi di saham syariah, bisa melihat dulu daftar saham syariahnya. Setiap enam bulan Dewan Syariah Nasional (DSN) mengeluarkan Daftar Efek Syariah (DES). Investor juga perlu mengecek pialangnya. Pastikan bahwa pialang itu memiliki izin. Karena kalau ada terjadi sesuatu, investor tidak bisa menuntut pialang karena sebagai investor juga mengambil langkah yang salah. Risiko apa yang harus dihadapi calon investor saat mengambil keputusan masuk pasar modal? Pertama yang harus diketahui adalah pasar modal itu pasar yang fluktuatif. Artinya, naik turunnya harga saham untuk indeks itu sangat wajar. Kedua, mau tidak mau investor harus mengetahui kondisi ekonomi. Ia harus membaca pasar, melihat di TV atau koran. Jadi jangan sampai buta sama sekali dengan pasar modal karena inilah yang mereka geluti. Ada juga ancaman yang namanya capital loss. Artinya, ia membeli saham dengan harga tertentu, tapi karena kondisi pasar yang sedang menurun harga aktual di bawah harga saat membeli. Selain keuntungan besar, bagaimana mengetahui produk investasi yang tidak aman? Jika tidak yakin dengan produk-produk yang ditawarkan perusahaan sekuritas, bisa langsung ditanyaan ke bursa. Setiap produk uang terdaftar dalam perusahaan efek (sekuritas) harus terdaftar dulu di OJK dan bursa. Investor tahu produk apa yang mereka jual. Semua produk yang dikeluarkan perusahaan efek, baik itu reksa dana, obligasi, atau syariah, harus didaftarkan dulu di OJK. Daftarnya bisa dilihat di situs www.idx.co.id. Di situs tersebut bisa dipantau perusahaan efek maupun emiten yang terdaftar di bursa. Saat ini, ada 116 perusahaan efek yang terdaftar di BEI.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

fokus p e ri s ti w a

Bagaimana potensi investasi pasar modal di Tanjungpinang? Untuk pasar modal, Tanjungpinang potensial. Mengapa? Kalau melihat laporan pertumbuhannya besar. Namun, kami fokuskan pada PDB-nya. Dari beberapa komponen PDB, konsumsi dan investasinya besar. Kondisi di negara berkembang memang seperti itu. Di Kepri, investor terbesar memang ada di Batam, jumlahnya sekitar 1.200 hingga 1.400. Jaraknya memang jauh karena di Tanjungpinang baru ada sekitar 400 investor, tapi Tanjungpinang urutan dua di Kepri. Dari kasus penipuan itu bisa dilihat jumlah investasi yang jumlahnya mencapai Rp144 miliar. Walaupun memang ada dana dari daerah lain seperti Papua, karena basisnya di Pinang, pasti di sana banyak. Jadi, ada keinginan masyarakat di sana berinvestasi tapi tidak tahu diarahkan ke mana. Apa kendala investasi pasar modal di Tanjungpinang? Kendalanya hanya satu, belum ada perusahaan sekuritas di sana. Mereka harus mendaftar lewat Batam atau daerah lain yang ada sekuritasnya. Kalau untung trading (berdagang) sudah tidak masalah karena sistemnya sekarang online dan jaringan internet di sana bagus. Kami memang sudah melihat potensi pasar Tanjungpinang. Hanya, belum banyak sosialisasi di sana. Kami mengagendakan itu dan rencananya ingin melibatkan kepolisian. Hal itu untuk menunjukkan pada masyarakat bahwa kami memiliki undang-undang yang memayungi. (yermia riezky)


23

karikata

-Apakah kita mau Indonesia merdeka yang kaum kapitalisnya merajalela, ataukah yang semua rakyatnya sejahtera, yang semua orang cukup makan, cukup pakaian, hidup dalam kesejahteraan, merasa dipangku oleh Ibu Pertiwi yang cukup memberi sandang pangan kepadanya?-Sukarno-

Penguasa yang enak hidupnya hanya karena banyak harta bendanya, kelak matinya tidak akan terhormat. Oleh karena itu jangan kejam dan sewenangwenang terhadap rakyatnya. Ii Agustus agustus 2013 EDISI 27, Minggu II

Kalau Anda mengimpor gelas, mengimpor meja, dan mengimpor mikrofon maka Anda membayar jam kerja orang sana. Bayarlah jam kerja rakyat sendiri agar semua bisa mandiri!

Demokrasi itu bukan hanya tak haram, tapi wajib dalam Islam. Menegakkan demokrasi itu salah satu prinsip Islam, yakni syuro.


24

Rampok Spesialis

Mini Market

Beraksi M enjelang idul fitri, rampok di Batam menggila lagi. Sedikitnya delapan minimarket dan tempat pertukaran uang dirampok baru-baru ini. Namun, aksi mereka terhenti Jumat pekan lalu. Satuan Reskrim Polresta Barelang berhasil membekuk tujuh dari delapan perampok spesialis mini market dan money changer itu. Berikut Kronologi dan proses perburuan tersangka: * Kamis 4 Juli 2013: - Kawanan ini merampok mini market Q Mart, Jodoh. - Ciri-ciri pelaku diketahui dari rekaman CCTv. - Mereka juga menjambret di Center Point, Siang

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

sekilas p e ri s ti w a

Malam, Tiban Koperasi, depan Makodim 0316 Batam, Serta taman kota, Lubuk Baja. - Rata-rata korbannya dilukai menggunakan senjata. * 29 Juli 2013: - Polisi mendapatkan informasi, Jumadi, salah satu pelaku berada di hotel Oasis, Jodoh. - Polisi langsung menangkap pelaku di depan hotel. - Jumadi bernyanyi lalu dua hari kemudian giliran Indra Lesmana, Ismail Putra, Fachrul Rozi, dan Edo Nusantara dilumpuhkan di Batu Delapan, Tanjungpinang, Ahad malam pekan lalu. - Sehari kemudian giliran Jefri, dan Irsan diringkus di tempat persembunyiannya di RT 07 RW 02, Bengkong. Tinggal Fk yang masih buron. * Barang Bukti: - Senjata airsoft gun jenis revolver beserta lima selongsong peluru - Lima pisau ukuran sedang, dan dua golok. - Uang hasil pencurian sebanyak 1.050 dolar singapura pecahan 100, 50, 10, 5, & 2 dolar. - 61 ringgit Malaysia pecahan 1 ringgit, 10 ringgit, dan 20 ringgit. - Satu dolar brunei dan 1.000 Bat Thailand. - Kawanan ini juga merekrut anak bawah umur untuk beraksi. (muhammad nur)


25

sekilas p e ri s ti w a

Snowden Dapat Suaka P emerintah Rusia akhirnya mengabulkan permohonan suaka sementara Edward Snowden, buronan terpopuler Amerika Serikat (AS). Kamis pekan lalu, mantan agen CIA itu diperbolehkan meninggalkan terminal transit Bandara Sheremetyevo, Moskow, dan memasuki wilayah Rusia. Sudah hampir 3 bulan ini Snowden dikejar-kejar pemerintah AS. Sebab, dia membocorkan program pengintaian elektronik Badan Keamanan Nasional (NSA). Anatoly Kucherena, pengacara Snowden, mengungkapkan bahwa kliennya berhasil mendapat suaka dan diperbolehkan tinggal di Rusia selama setahun. Kemarin dia menyerahkan dokumen dari Kantor Imigrasi Rusia kepada Snowden. Pengacara top Moskow tersebut juga memastikan, pria 30 tahun itu telah meninggalkan bandara yang ditinggalinya sejak 23 Juni. ’’Kami mengucapkan terima kasih kepada rakyat Rusia dan semua pihak yang membantu melindungi Tuan Snowden. Kami sudah memenangi perang ini,’’ bunyi salah satu tweet akun WikiLeaks saat berita tersebut menjadi hit di dunia maya. Kucherena menambahkan, keberadaan Snowden akan tetap dirahasiakan demi alasan keamanan. Kepada BBC, salah seorang petugas bandara menyatakan bahwa Snowden meninggalkan Sheremetyevo pukul 14.00 waktu setempat. Meski di bandara terdapat banyak wartawan, kepergian Snowden tidak terdeteksi. Informasi mengenai Snowden yang mendapat suaka sementara juga datang dari kicauan seorang anggota WikiLeaks, Sarah Harrison. ’’Edward Snowden memperoleh suaka sementara di Rusia selama setahun dan telah meninggalkan bandara Moskow,’’ bunyi tweet tersebut. Selama ini, pelarian

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Snowden memang dibantu organisasi pembocor rahasia negara itu. Amerika Serikat telah mendesak Rusia untuk mendeportasi Snowden dan menghadapi tuntutan hukum dalam kasus mata-mata. Namun, Presiden Vladimir Putin menolak permintaan tersebut. Putin juga sudah menyatakan bahwa Snowden bisa memperoleh suaka di Rusia dengan syarat berhenti membocorkan rahasia AS. Kucherena menjelaskan, Snowden menerima syarat itu. Namun, sehari sebelumnya, Rabu (31/7), Snowden kembali membocorkan rahasia NSA. Via harian Inggris The Guardian, dia mengungkap skema pengumpulan data yang dilakukan NSA. Laporan tersebut memuat tentang XKeyscore, sebuah program NSA yang begitu canggih. Dengan program itu, intelijen AS bisa melihat apa pun yang dilakukan orang di internet. Dengan mudah, para agen bisa mengetahui history pencarian seseorang dalam internet, membaca surat elektronik, perbincangan (chatting) dan masih banyak lagi. Sebelumnya, FBI telah membujuk ayah Snowden, Lonnie Snowden, untuk terbang ke Moskow dan meminta agar putranya pulang. Tetapi, dia menolak lantaran belum tentu juga bisa berbicara dengan Snowden. Lon –panggilan ayah Snowden– juga menuturkan, dirinya ingin putranya tetap tinggal di Rusia sampai bisa dipastikan bahwa Snowden akan diadili secara fair di Amerika Serikat. “Sampai saat ini, saya belum yakin,” ujarnya. (CNN/Telegraph/BBC/ AP/cak/c14/dos)


sekilas

26

p e ri s ti w a

Eksekutor Cebongan

Dituntut 12 Tahun

A

nggota Korps Pasukan Khusus (Kopassus) TNIAD Grup 2 Kandang Menjangan, Surakarta, yang terlibat dalam eksekusi empat tahanan titipan Polda DIY di Lapas Cebongan, Sleman, pada 23 Maret lalu itu dituntut penjara hingga 12 tahun di Pengadilan Militer Jogjakarta, 31 Juli lalu. Berikut Daftar Tersangka dan Tuntutannya: - Serda Ucok Tigor Simbolon dituntut 12 tahun penjara plus pecat. - Serda Sugeng Sumaryanto dituntut 10 tahun plus pecat. - Koptu Kodik dituntut delapan tahun penjara plus pecat. - Sertu Tri Juwanto dituntut dua tahun. - Sertu Anjar Rahmanto dituntut dua tahun. - Sertu Martinus Robert Paulus Benani dituntut dua tahun. - Sertu Suprapto dituntut dua tahun. - Sertu Herman Siswoyo dituntut dua tahun. - Serda Ikhmawan Suprapto dituntut 1 tahun 6 bulan penjara.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

- Serma Muhammad Zainuri dituntut delapan bulan penjara. - Serma Rochmadi dituntut delapan bulan penjara. Hal yang Memberatkan: - Perbuatan terdakwa dianggap telah mencemarkan institusi TNI dan melanggar sumpah Sapta Marga. - Peristiwa tersebut dilakukan di instansi pemerintah. - Perbuatan terdakwa menimbulkan trauma, baik bagi para sipir penjara maupun tahanan. Tahanan yang Dieksekusi: - Benyamin Angel Sahetapy alias Deki, Yohanis Juan Manbait alias Juan, Adrianus Chandra Galaja alias Dedy, dan Yermiyanto Rohi Riwu alias Ade. - Keempatnya tersangka kasus pembunuhan anggota Kopassus Sertu Santoso di Hugo’s Cafe, Jogjakarta. (muhammad nur)


27

Pilkada dan Keberpihakan Media EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

media

K

ami menang berkat media. Kalimat itu diucapkan Muhammad Taufik, tim sukses pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama dalam wawancara dengan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta. Taufik ditanya perihal peran media dalam membentuk opini dan citra Jokowi-Ahok di mata publik Ibu Kota selama masa pemilihan Gubernur Jakarta pertengahan 2012 lalu. Hasil wawancara itu dimuat dalam buku ‘’Foke atau Jokowi?’’ yang diterbitkan AJI Jakarta. Buku setebal 150 halaman ini meneropong keberpihakan dan independensi


28 media massa dalam meliput pilkada Jakarta. Ada 16 media dari berbagai platfom yang ditelisik pemberitaannya. Mulai media online, media cetak, hingga televisi. Jumlah berita yang diteliti mencapai 7.396 berita. Tanpa membuka buku lebih jauh ke belakang, inti dari riset ini sudah dapat diketahui pada kata pengantar, yang ditulis Ketua AJI Jakarta Umar Idris. ‘’Kesimpulan penelitian ini, secara umum, media di Jakarta belum berimbang. Dari sample berita-berita yang diteliti oleh tim AJI Jakarta, ada media dengan konsisten memuat foto kandidat tertentu lebih dominan dibandingkan foto kandidat lain. Temuan lain yang cukup penting ialah media memberitakan satu topik liputan hanya dari satu sisi narasumber, tidak melakukan konfirmasi pada berita-berita kontroversial,’’ kata Umar. Menurut tim riset AJI Jakarta, keberpihakan media pada satu kandidat tertentu dalam pilkada Jakarta, lebih karena faktor bisnis ketimbang ideologis, seperti tertulis di kata pengantar. ‘’Ada dugaan, kue iklan memainkan peran signifikan dalam pemberitaan media selama pilkada.’’ Banyak media yang terjebak dalam kepentingan politik sesaat, atau sekadar memanfaatkan kucuran dana politik yang berlimpah, dan tanpa malu-malu menjadi pendukung salah satu kandidat gubernur (halaman 7). Dijelaskan tim penulis, terdapat perbedaan mendasar antara sikap redaksi yang mendukung seorang kandidat politik, karena ideologi atau karena melayani kepentingan pembayar iklan tertinggi. Ketika media memilih mendukung seorang kandidat karena aspek bisnis, maka akurasi dan integritas media itu menjadi taruhannya. Di sini independensi media dalam pemberitaan menjadi terancam dan jurnalis bisa turun derajat hanya menjadi corong bagi kandidat (halaman 42). Di Amerika Serikat dan negara-negara Eropa Barat, adalah hal biasa bila sebuah media memihak kepada kandidat tertentu. Namun, pemihakan mereka dilandaskan pada ideologi, bukan kalkulasi ekonomi. Itu bedanya dengan di sini! Upaya kandidat untuk menguasai ruang dan waktu di media massa dilakukan dengan berbagai cara. Mulai pembelian slot waktu siaran, pembelian halaman koran, blocking time di media audiovisual, kerjasama pembuatan advertorial dan macam-macam lagi (halaman 40). Intinya, para tim sukses mengikat kerja sama bisnis dengan pengelola media dengan tujuan memonopoli pemberitaan. Kerja sama inilah yang kemudian membuat beberapa media terikat dan memihak kepada mitra bisnis mereka. Riset AC Nielsen yang dikutip buku ini memang menunjukkan naiknya belanja iklan di media pada saat pilkada Jakarta digelar, yaitu antara Mei-Juni 2012. Nilai belanja iklan di media pada Mei 2012 mencapai Rp7,53 triliun dan pada Juni 2012 naik sedikit menjadi Rp 7,89 triliun. Dalam wawancaranya dengan tim AJI Jakarta, yang dimuat di bagian lampiran buku, Muhammad Taufik, tim sukses Jokowi-Ahok, mengungkapkan fakta menarik yang terkait dengan keberpihakan media -dan di bagian EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

media Terdapat perbedaan mendasar antara sikap redaksi yang mendukung seorang kandidat politik, karena ideologi atau karena melayani kepentingan pembayar iklan tertinggi. Ketika media memilih mendukung seorang kandidat karena aspek bisnis, maka akurasi dan integritas media itu menjadi taruhannya.

wawancara dengan sejumlah bekas pentolan tim sukses para kandidat inilah, buku ‘’Foke atau Jokowi?’’, paling menarik. ‘’Ada orang yang membeli media -ada satu koran lokal di Jakarta- khusus untuk mukulin saya dan Gerindra selama masa pilkada. Satu halaman setiap hari,’’ kata Taufik. Taufik bercerita, ia pernah mencoba masuk ke beberapa media yang sudah dikuasai pasangan pesaing Jokowi-Ahok, dengan mengajukan tawaran yang lebih tinggi. Tapi ditolak. ‘’Saya sudah kasih tawaran lebih tinggi tapi kata mereka, sudah kadung kontrak dengan Pak Fauzi. Warta Kota, Rakyat Merdeka, Indopos, Nonstop juga begitu.’’ Tim sukses Jokowi-Ahok akhirnya memilih jalan lain, yaitu dengan menggencarkan kegiatan khas Jokowi, blusukan ke sejumlah perkampungan penduduk di Jakarta. Kegiatan itu rupanya menarik minat media untuk meliputnya. Alhasil, tanpa mengikat kerja sama pun, Jokowi -yang sebelumnya memang sudah punya magnet tersendiri di media- tetap bisa muncul dalam pemberitaan dengan citra yang baik. Yang menarik, jika dilihat dari nada pemberitaan, Joko Widodo mendapat lebih banyak pemberitaan positif ketimbang Fauzi Bowo. Sebaliknya, kalau pemberitaan negatif yang diukur, maka tampak bahwa Fauzi Bowo lebih banyak ditulis negatif ketimbang Jokowi (halaman 89). Kenapa media jadi rebutan para kandidat? Di halaman 39 buku ini dijelaskan, media memiliki posisi yang kuat dalam membentuk opini publik. Karena ‘’Daya jangkaunya yang luas dan akses para jurnalis media mainstream pada sumber informasi yang tak bisa ditembus para jurnalis warga (citizen journalists) membuat media mainstream masih dianggap sebagai acuan informasi utama di mata publik. Keberadaan versi online dari media mainstream juga berperan penting menjaga tingkat pengaruh media di era Twitter dan Facebook seperti sekarang.’’ (muhammad iqbal)


29

trend

Aneka Camilan di Hari Fitri FOTO-FOTO : ARRAZY ADITYA

Editor: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

Sudah menjadi tradisi di Indonesia, setiap Lebaran hampir semua rumah menyediakan aneka ragam kue-kue. Mulai dari kue nastar, hingga kue putri salju. Nah, apa kue favorit Anda?

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


30

S

iapa yang tidak suka camilan? Aneka kue yang dibuat dari bahan dasar tepung dan mentega ini memang menjadi favorit pada saat Lebaran. Tidak hanya itu puding dan cupcake pun turut menyemaraki hidangan di Hari Raya. Manis dan legit. Itulah yang dirasakan pertama kali oleh lidah saat mengunyah camilan tersebut. Ada yang membuat sendiri, ada juga yang tinggal membeli kue-kue tersebut di toko kue. Untuk masyarakat urban seperti di Batam, memberondongi toko kue menjelang Lebaran merupakan hal yang sudah biasa. Tak terkecuali Bread House yang terletak di Komplek Ruko Rafflesia, Batam Center. Toko ini sudah berdiri sejak sembilan tahun lalu. Setiap tahunnya pelanggan selalu setia membeli aneka kue buatan Susan, pemilik Bread House. “Sajian Lebaran memang identik dengan yang manis, jika dikonsumsi secara banyak tentunya bisa berdampak tidak baik bagi tubuh,� terangnya. Namun demikian, menurut Susan, kue-kue buatannya tidak terlalu banyak menggunakan gula sehingga aman dimakan dalam jumlah banyak. Wake me up dan make me sleep adalah nama-nama kue yang kami pikir agak unik di toko ini. “Diberi nama wake me up karena kue tersebut dibubuhi bubuk kopi sehingga aromanya bisa membangunkan orang yang lagi tidur,� ujar Susan sambil tersenyum. Menurutnya kue tersebut cocok dihidangkan di pagi hari. Sedangkan alasannya memberi nama make me

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

trend


31

sleep pada kue yang lain adalah karena bentuknya yang menyerupai bantal sehingga orang yang memakannya akan ingat waktu tidurnya. Selain itu, uniknya di toko Bread House juga terdapat kue yang cocok dimakan oleh penderita diabetes. Pada kue tersebut Susan sama sekali tidak menambahkan gula pada bahan-bahan pembuatnya. Lalu bagaimana rasanya?

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013

trend

“Rasanya agak gurih, asam dan sedikit manis karena saya memakai kismis untuk membuat kismis tart cookies ini,� tandasnya. Kue-kue di bread house terkenal enak. Susan tidak membantah hal tersebut, ia bahkan membocorkan sedikit rahasianya. “Rasa kue sangat bergantung pada butter yang digunakan. Saya sendiri lebih memakai butter import,� ujarnya sambil menyebutkan sebuah merek butter. Selain itu, agar pelanggan tidak bosan ia mengkreasikan berbagai bahan pembuatan seperti coklat, almond, keju, dan banyak lagi. ***


32

creatrep creativity & entrepreneur

Dari Dokter Gigi ke Guru Privat Matematika Yusnelly Betty Pemilik Habibie Kids Course

Editor: Ahmadi email : majalah@batampos.co.id

Meninggalkan profesi sebagai dokter gigi, Yusnelly Betty kini mengelola kursus matematika. Ia membuat kurikulum sendiri. Omsetnya lebih besar ketimbang jadi dokter.

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013

FOTO-FOTO : ARRAZY ADITYA


33

creatrep creativity & entrepreneur

Y

ossinging tersenyum lebar begitu memasuki Habibie Kids Course di ruko Alexandria Blok B8 No. 57 Anggrek Sari, Batam Center, Kamis lalu. Siswa kelas enam sekolah dasar El-Shadai ini langsung memasuki ruang kelas untuk kursus privat matematika. Drg Yusnelly Betty, pemilik Habibie Kids Course sekaligus pengajar di tempat kursus matematika dan bimbingan belajar itu, menyusul masuk ruang kelas. Wanita yang biasa disapa Nelly ini duduk di samping siswanya dan mulai mengajar. Hari itu, memang hanya sedikit siswa yang kursus karena musim libur sekolah. Hanya tujuh siswa yang tetap kursus, Yossinging salah satunya. Kursus di Habibie Kids Course bersifat semi privat sehingga dalam satu kelas maksimal enam orang. Tetapi siswa diajar dan dibimbing satu per satu. Habibie Kids Course memiliki 50 siswa. Sebanyak 30-an adalah siswa sekolah dasar (SD) dan sisanya siswa sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA). Itu belum termasuk calon siswa yang baru mendaftar. ‘’Setelah libur Lebaran baru mereka kembali memulai kursus. Kalau saat ini hanya tujuh siswa saja yang tetap kursus karena hasil ujian matematikanya di sekolah benar-benar bermasalah,’’ ujar Yusnelly Betty. Habibie Kids Course memiliki program kursus yang bervariasi dengan biaya kursus yang berbeda. Mulai kursus mahir matematika dengan biaya Rp275 ribu EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

(dua kali pertemuan) per bulan sampai kursus mahir matematikan plus bimbingan belajar UN dengan biaya Rp525 ribu per bulan. Tetapi menurut Nelly, rata-rata siswa mengambil kursus dengan biaya Rp450 ribu per bulan. Jika dikalikan dengan jumlah siswanya saat ini, omset Habibie Kids Course setidaknya Rp22,5 juta per bulan. ‘’Gaji dokter saya saja tidak segitu,’’ katanya setengah bercanda lantas tersenyum. Menutur Nelly, meski baru dua tahun berdiri, perkembangan Habibie Kids Course sangat bagus. Bukan saja dari segi bisnis dengan jumlah siswa yang terus meningkat, tetapi juga hasil yang diraih siswa peserta kursus. Dari segi bisnis, tentunya omset meningkat seiring bertambahnya jumlah siswa. Sementara dari segi prestasi, siswa yang kursus di Habibie Kids Course beberapa kali menjuarai olimpiade matematika di Kepri dan beberapa siswa meraih nilai matematika dengan sempurna. Habibie Kids Course, berkembang di tangan Nelly setelah ia mengubah kurikulum dan sistem belajar yang disesuiakan kebutuhan siswa dan sesuai pelajaran sekolah. Awalnya Habibie Kids Course bernama Habib-Bee Kids Course. Nelly membuka kursus matematika itu setelah membeli franchise APIQ dua tahun lalu. Bermula dari pengalaman Nelly yang suka matematika dan mengajar anaknya dan anak-anak tetangganya. Kala itu ia memberi les privat di sela-sela kesibukannya sebagai doketr gigi di salah satu rumah sakit swasta di Batam. ‘’Anak ini tidak


34

creatrep creativity & entrepreneur

mengerti konsep matematika, masih hitung pakai jari. Sampai stres ajarin. Dari situ kepikiran bikin kurikulum sendiri supaya anak lebih cepat paham (matematika),’’ ujarnya. Tapi akhirnya lebih tertarik membeli franchise APIQ yang ditemukannya lewat pencarian di internet. Hanya butuh persiapan satu bulan, ia akhirnya membuka lembaga kursus tersebut dengan jumlah siswa belasan orang. Tiga bulan berjalan, ia melihat hasil yang kurang bagus. Menurutnya, dengan kurikulum dari APIQ, siswa hanya diajarkan memecahkan soal-soal matematika secara singkat atau menggunakan trik-trik tertentu. Ini tidak sesuai dengan kebutuhan siswa yang ingin belajar matematika secara mendalam. Juga tidak memenuhi kebutuhan siswa untuk belajar matematika seperti yang diajarkan di sekolah. ‘’Akhirnya saya cari trik-trik yang sesuai kebutuhan siswa melalui internet dan belajar dari buku-buku. Kemudian saya bikin kurikulum sendiri,’’ jelasnya. Setelah mendapatkan kurikulum sendiri, hanya tiga bulan, ia memutuskan untuk tidak terikat pada waralaba lagi. Nelly memilih berdiri sendiri meski lisensi waralaba dari APIQ tiga tahun. Nama Habibie Kids Course pun digunakan. Sejak itu, Habibie Kids Course terus berkembang.

Bahkan, Nelly menambah program kursus dengan membuka kursus bahasa Mandarin. Untuk mengembangkan lembaga kursus, kata Nelly, tidak butuh modal yang besar karena tergantung pada keahlian. ‘’Kendala saya saat ini hanya pada staf pengajar. Sulit mencari pengajar yang kompeten dan bisa memahami psikologi anak. Itu yang membuat saya belum bisa membuka cabang,’’ katanya. Habibie Kids Course memiliki empat pengajar. Nelly sendiri kadang-kadang mengajar di sela-sela kesibukannya mengurus manajemen lembaga kursus miliknya. Karena fokus pada bisnis pendidikan, Nelly meninggalkan profesinya sebagai dokter gigi untuk sementara yang telah dilakoninya sejak tahun 2004. Ia hanya sesekali saja memberikan penyuluhan tentang kesehatan gigi. “Dulu, ruko ini (tempat Habibie Kids Course) awalnya untuk buka dental care, tapi saya akhirnya memilih bisnis kursus lebih dulu buat cari modal. Tetapi ternyata saya sudah fokus di sini,’’ kata alumni Batam Pos Entrepreneur School (BPES) ini.*** EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


35

creatrep creativity & entrepreneur

Tips Mendirikan Usaha Les Privat

P

ada saat ini banyak orang tua yang menginginkan anaknya cerdas dan pintar. Namun, orang tua banyak yang tak memiliki waktu untuk mengajari atau menemani anaknya belajar. Ini merupakan peluang bagi siapa saja yang ingin mendirikan usaha les privat. Tetapi untuk mendirikan les privat itu, wajib mempunyai kemampuan di bidang ilmu pengetahuan. Selain itu, harus mempunyai kesabaran dalam menghadapi anak–anak. Berikut ini Tips dan tahapan Mendirikan Usaha Les Privat: 1. Tahap Persiapan Les Privat ini dapat Anda dimulai dari orang terdekat Anda, seperti anak–anak dari saudara, tetangga, teman kantor atau teman sekolah Anda. Dalam usaha ini juga tidak memerlukan banyak modal. Awalnya hanya butuh alat tulis sebagai penunjang. Tempat usaha bisa di rumah Anda atau di rumah anak yang ikut les privat, sehingga tidak perlu modal banyak untuk membuat gedung. 2. Tahap Pelaksanaan Jika sudah ada yang daftar, segera lakukan usaha ini. Dalam pelaksanaan usaha ini bisa dalam waktu tertentu, seperti malam atau sore hari. Sehingga tidak menggangu kegiatan Anda. Memang kebanyakan les

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

privat dilaksanakan diluar jam Sekolah. Jika Anda sudah menerima banyak permintaan untuk les privat, maka mulailah mengajak teman yang mempunyai kemampuan di bidang ilmu pengetahuan dan kesabaran. Karena dengan begitu Anda tidak akan mengecewakan konsumen Anda. 3. Menentukan Konsumen Untuk menentukan Konsumen yang akan Anda kasih les Privat, Anda harus mengetahui seberapa kemampua Anda dalam bidang pengetahuan. Jika sudah menguasai ilmu pengetahuan yang ada di Sekolah Menengah Atas, Anda dapat mengajar atau memberi Les privat kepada siswa Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas. 4. Hambatan Yang Harus Dihadapi Pelanggan atau Konsumen yang Anda terima terbatas, karena privat biasanya dilakukan pada malam hari atau sore hari. Tetapi jika Anda ada waktu luang di pagi hari, juga bisa menawarkannya sehingga pendapatan bisa bertambah. Anda harus sabar dalam proses mengajar, karena kebanyakan yang di les privat adalah anak–anak sehingga Anda harus sabar agar anak–anak tersebut tidak takut dan cepat bisa. (http://tips-tutorial. com/muhammad nur)


pix

36

fotografia

Magis dan

Mistis

Reog

Ponorogo Narasi: Batam Pos Foto-foto: Hasto Susilo

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


37

pix fotografia

Reog adalah salah satu kesenian budaya yang berasal dari Jawa Timur bagian barat-laut. Ponorogo dianggap sebagai kota asal Reog yang sebenarnya. Gerbang Kota Ponorogo dihiasi oleh sosok warok dan gemblak, dua sosok yang ikut tampil pada saat reog dipertunjukkan. Reog adalah salah satu budaya daerah di Indonesia yang masih sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang kuat. EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


38

pix fotografia

Dalam pertunjukan Reog ditampilkan topeng berbentuk kepala singa yang dikenal sebagai “Singa barong�, raja hutan, yang menjadi simbol untuk Kertabhumi, dan di atasnya ditancapkan bulu-bulu merak hingga menyerupai kipas raksasa yang menyimbolkan pengaruh kuat para rekan Cinanya yang mengatur dari atas segala gerak-geriknya.

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


pix

39

fotografia

Jatilan, yang diperankan oleh kelompok penari gemblak yang menunggangi kuda-kudaan menjadi simbol kekuatan pasukan Kerajaan Majapahit yang menjadi perbandingan kontras dengan kekuatan warok, yang berada di balik topeng badut merah yang menjadi simbol untuk Ki Ageng Kutu.

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


pix

40

fotografia

Pertunjukan reog kini tak hanya digelar di Ponorogo, tapi juga disejumlah daerah di Indonesia. Gambar berikut ini diambil saat pertunjukan di Balikpapan, Kalimantan Timur. ***

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


41

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

pix fotografia


42

kutubkhanah

Tuhfat al-Nafis Edisi R.O. Winsted Pujangga prolific Raja Ali Haji dikenal juga sebagai salah seorang sejarawan penting dalam sejarah tradisi penulisan sejarah (historiogarfi) di alam Melayu melalui dua opus manumnya: Tuhfat al-Nafis dan ‘saudara perempuannya’ yang berjudul Silsilah Melayu dan Bugis. Pakar-pakar tradisi historiogafi tradisional alam Melayu, seperti R.O. Winsted, menempatkan Tuhfat al-Nafis sebagai sebuah karya sejarah alam Melayu yang terpenting setelah Sejarah Melayu atau Sulalatus Salatin mahakarya karya Tun Sri Lanang. Ruang kutubkhanah minggu ini akan memperkenalkan salah satu versi panjang Tuhfat al-Nafis mahakarya Raja Ali Haji dalam bidang sejarah, yang dikenal juga sebagai teks edisi R.O. Winsted.

Oleh: Aswandi Syahri

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


43

kutubkhanah R.O. Winsted Nama lengkapnya Richard Olaf Winsted, namun dalam dunia pengajian sejarah dan kebudayaan alam Melayu namanya populer sebagai R.O. Winsted. Lahir di Oxford, Inggris, pada 2 Agustus 1878, dan wafat di Inggris pada 2 Juni 1966. Winsted memulai karirnya sebagai pejabat kolonial Inggris di tanah Semenanjung yang kemudian tertarik dan menekuni bidang kajian sejarah, kebudayaan, dan sastra klasik alam Melayu. Karirnya bermula di Negeri Perak, tempat ia mulai tertarik mempelajari bahasa dan kebudayaan Melayu, ketika ditempatkan sebagai kadet Perkhidmatan Awam Persekutuan Tanah Melayu pada 1902. Minat dan kepakarannya dalam pengajian bahasa, sejarah, dan kebudayaan Melayu telah mengantarkannya memimpin berbagai lembaga yang erat kaitannya dengan pengajian kebudayaan Melayu di negeri-negeri selat (Strait Settlement). Antara tahun 1921-1931, ia diangkat sebagai presiden pertama Kolej Raffles, Singapura (19211931). Pada saat yang bersaman, ia juga menjabat sebagai Setiausaha untuk High Commissioner (1923) di negerinegeri selat, Pengarah Pendidikan negeri-negeri selat dan persekutuan Tanah Melayu (FMS), dan dan anggota Majlis Legislatif negeri-negeri selat (1924-193), dan anggota Majlis Kebangsaan FMS ( 1927-1931). Setelah berkhidmad sebagai Penasihat Umum Sultan Johor (1931-1935), Winsted dilantik sebagai pengajar dan fellow kehormatan dalam bidang pengajian Melayu di School of Oriental and African Studies, Inggris antara 1939-1959. Kepakarannya dalam bidang pengajian Melayu, telah menyumbang sekitar 36 buah karya dalam bentuk buku dan atikel yang tersebar di berbagai jurnal ilmiah. Berapa di antaranya, seperti A History of Johore (1932), Clasical Malay Literature (1935) adalah buku babon bagi mereka yang pelajari sejarah dan kebudayaan Melayu. Dalam konteks dunia pengajian alam Melayu ini, Winsted adalah orang pertama yang memperkenalkan Tuhfat al-Nafis karya Raja Ali Haji dan ayahnya Raja Ahmad kepada khalayak dunia pengajian alam Melayu, ketika ia mempublikasikan edisi cetak huruf Jawi mahakarya itu dalam Jurnal Malayan Branch of Royal Asiatic Society (JMBRAS), vol. x, part II, Agustus 1932. Inilah yang kemudian dikenal sebagai Tuhfat al-Nafis edisi R.O. Winsted dalam dunia pengajian manuksrip ( filologi) di Alam Melayu.

Manuskrip dan Edisi Cetak Tuhfat al-Nafis (bahasa Arab, yang maknanya: Hadiah yang Berharga) adalah kumpulan cerita mengenai silEDISI 27, Minggu II Agustus 2013

silah dan sejarah raja-raja Melayu, Bugis, dalam percaturannya dalam kerajaan Riau-Lingga-Johor- dan Pahang, serta daerah takluknya. Kitab sejarah ini adalah hasil kerja bersama. Dalam manuskrip Tuhfat al-Nafis milik Sir Willian Mawell yang kini tersimpan di Inggris, dinyatakan bahwa Raja Haji Ahmad memulai penulisannya, dan kemudian dilanjutkan dan diselesaikan oleh anaknya, Raja Ali Haji. Dalam perjalanan sejarahnya, selain penyempurnaan yang dilakukan oleh Raja Ali Haji, Tuhfat al-Nafis telah mengalami beberapa kali penyalinan ulang, sehingga terdapat beberapa manuskrip yang kemudian dibagi ke dalam versi panjang dan versi pendek, serta satu edisi cetak huruf jawi yang menjadi topik diskusi ruang Kutubkhanah minggu ini. Ketika melakukan kajian terhadap Tuhfat al-Nafis untuk studi doktor falsafahnya, Virginia Matheson Hooker


44 mencatat terdapat empat manuskrip Tuhfat Al-Nafis yang tergolong dalam versi panjang dan versi pendek, yang berada dalam simpanan perpustakaan di Belanda, Inggris, dan Malaysia. Pada tahun 1986, satu lagi versi panjang Tuhfat al-Nafis yang kemudian dikenal sebagai Tuhfat al-Nafis Naskah Terengganu, diterbitkan dalam bentuk facsimile pada 1991. Kemudian, sebuah lagi versi panjang Tuhfat alNafis dengan tambahan catatan tentang hal-hal penting di Kerajaan Riau-Lingga hingga masa pemerintahan Sultan Abdurahman Mu’azamsyah (1885-1911) berhasil pula dikumpulkan oleh Pusat Manuskirip Melayu Perpustakaan Negara Malaysia. Satu-satunya edisi cetak huruf jawi Tuhfat al-Nafis adalah edisi R.O. Winsted yang sumber asalnya adalah sebuah versi panjang, yang diduga adalah manuskrip Tuhfat alNafis yang pernah dipinjamkan oleh Raja Ali Haji kepada utusan Temenggung Johor yang berkunjung ke Pulau Penyengat pada 1868.

Edisi R.O.Winsdted Pada bagian judul edisi cetak Tuhfat al-Nafis ini, tertulis sebagai berikut: “Tuhfat, AlNafis Yaitu Sejarah Melayu dan Bugis Karangan Almarhum Raja Ali Haji Riau” dalam huruf Jawi. Naskah TN ini, oleh Virginia Matheson Hooker, Tuhfat AlNafis Sejarah Melayu – Islam, (1991) disebut juga teks C untuk membedakannya dengan empat Manuskrip Tuhfat lainnya yang digunakan dalam penelitiannya itu. Atau dikenal juga sebagai Tuhfat alNafis edisi R.O. Winsted. Dalam artikel pengantar untuk penerbitan edisi ini dengan judul , “A Malay History of Riau and Johore” (JMBRAS VO. X, part II, Augus 1932, hal 309-319) yang sekaligus berisikan keringkasan Tuhfat al-Nafis versi ini, Winsted menyebutkan bahan sumbernya adalah manuskrip yang dipinjam Tengku Fatimah binti Sultan Abu Bakar Johor. Ia merupakan salinan dari sebuah manuskrip tua yang penyalinannya dilakukan pada tahun 1923. Nama pengarang manuskrip tersebut tidak disebutkan. EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

kutubkhanah Menurut Virginia Matheson Hooker (1991), Winsted dipercayai meminjam manuskrip milik Tengku Fatimah ini pada tahun 1931, pada masa ia menjabat sebagai Penasehat Sultan dan Kerajaan Johor. Hingga kini tidak diketahui dimana manuskrip milik Tengku Fatimah itu berada. Begitu juga dengan manuskrip asal yang menjadi acuannya. Kuat dugaan bahwa manuskrip Tuhfat al-Nafis milik Tengku Fatimah adalah salah satu dari sejumlah kitab dan manuksrip yang dipinjamkan oleh Raja Ali Haji kepada utusan Temenggung Abu Bakar dari Johor yang mengunjunginya di Pulau Penyengat pada bulan April 1868, sempena mengumpulkan referensi untuk memberikan legitimasi kepada Temenggung Abu Bakar untuk menjadi Sultan Johor yang ketika itu berada di bawah takluk Inggris. Secara garis besar, Tuhfat al-Nafis edisi R.O. Winsted berisikan kisah sejarah dan siarah hubungan antara rajaraja Melayu dan Bugis dalam percaturan politiknya dengan berbagai kuasa di kawasan yang kini meliputi Singapura, Malaysia, sebagian Kalimatan serta Sumatera. Adapun pusat penceritaannya adalah kawasan yang dulu merupakan daerah takluk kerajaan RiauLingga-Johor-dan Pahang. Uraian dalam Tuhfat al-Nafis diawali dengan susur galur raja-raja Melayu Riau-Lingga dan hubungannya dengan raja-raja Melayu di Bukit Siguntang, Bintan, Melaka, dan Johor, Siak. Silsilah ini kemudian berkait-kelindan dengan raja-raja Bugis anak cucu Upu Bugis lima saudara yang kemudian memunculkan garis keturunan Yang Dipertuan Muda, serta sejumlah tokoh pentingnya yang memainkan peranan dalam panggung sejarah Kerajaan Riau-Lingga-Johor dan Pahang serta daerah takluknya. Kisah sejarah dan siarah yang dalam Tuhfat al-Nafis ini diawali dengan peristiwa pembunuhan Sultan Mahmud Melaka (regicide) oleh Laksamana Bintan Megat Sri Rama pada tahun 1699, dan berakhir dengan kisah Sultan Lingga-Riau Mahmud Muzafarsyah hingga masa kemangkatannya yang dirangkai dengan kisah Tengggung Johor di Singapura hingga tahun 1864.***


45

matabola

oleh : Ade Adran Syahlan

M

PSPS Pelajaran Bagi

PS Batam PS Karimun dan Erdeka Muda FC EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

aaf, saat Anda membaca tulisan ini mungkin saya telah berada di Pekanbaru. Bukan hanya karena mudik, tapi mengitari jejakjejak PSPS Pekanbaru. Klub yang sangat dekat dengan karir saya sebagai wartawan. Klub yang kini telah resmi secara de facto turun kasta ke Divisi Utama, tidak ISL lagi. Empat laga sisa, tak mungkin lagi membuat tim ini bertengger di klasemen 15 besar ISL. Batas akhir dari klub yang masih bertahan. Peringkat 15 itu telah dikunci dengan baik oleh Persiwa Wamena dengan nilai 30. Nilai yang tak mungkin dikejar lagi oleh PSPS, walau memenangkan seluruh partai sisa. “PSPS macam tak bertuan, tak ada lagi yang mau mengaku bertanggung jawab,’’ ujar Kazzaini KS. Kazzaini yang memilihkan kata Askar ditambah pada Bertuah, bukan Laskar saat rapat redaksi Riau Pos tahun 94-an. Wikipedia menulis, Askar Bertuah julukan PSPS artinya tim yang beruntung. Padahal saat kami redaksi Riau Pos memberikan julukan tersebut, tak hanya kaitan dengan beruntung atau tidak. “Itu karena moto pemerintahan Pekanbaru saat itu Bersih, Tertib, Usaha bersama dan Harmonis yang disingkat Bertuah,’’ ujar Taufik Muntasir, redaktur olahraga Riau Pos zaman tersebut. Lalu Furqon LW, kartunis yang kami punya membuatkan logo khusus Askar Bertuah. Wajah orang yang ekspresinya bersemangat. Kain di kepalanya bertuliskan


46

matabola PSPS, dan dipinggir logo itu ditulis Askar Bertuah. Julukan yang kalau kata bahasa orang sekarang, memadukan kearifan lokal. Dan terbukti pula dalam materi pemain. PSPS selalu ada pemain lokalnya dan asli anak Riau. Walau memakai pemain asing, tapi pemain lokalnya benar-benar lokal. Yang paling diingat, tentu saja untuk posisi kiper. Selalu yang jadi kiper utamanya mulai dari Irmaidi, Indra Surya, Tarjaki Lubis hingga Fance Haryanto dan Susanto. Tapi kemana macam tak bertuan itu kini? Entahlah, sejak era tak boleh lagi dana APBD masuk ke PSPS, tak banyak lagi orang yang mau mengurus PSPS. Bahkan perusahaan yang dulu mensponsori: RAPP, Chevron dan Indah Kiat seperti hilang ditelan bumi. Adakah ini karena tidak transparannya manajemen PSPS atau karena dana mereka sudah tergerus PON? Entahlah, bertuannya PSPS saat ini sepertinya hanya ada pada nama Afrizal, dan Boy Sabirin. Afrizal, disebut caretaker pelatih menggantikan pelatih kepala Mundari Karya yang mundur setelah tak digaji berbulan-bulan. Dan Boy Sabirin, manajer tim, yang harus mencari ke sana kemari dana, terutama saat terbang ke kandang lawan. Kini kedua mereka pula yang meminta maaf kepada masyarakat dan dilansir Riau Pos, 29 Juli lalu. “Ya, saya secara pribadi minta maaf kepada masyarakat Pekanbaru dan Riau umumnya karena saya sudah gagal menyelamatkan tim ini dari degradasi dari kompetisi level tertinggi Indonesia ini. Mudah-mudahan musim depan tim ini bisa dipegang orang yang lebih baik lagi sehingga bisa kembali ke ISL,” papar Afrizal. Permintaan maaf juga diungkapkan manajer PSPS, Boy Sabirin.“Kami manajemen dan pengurus minta maaf atas jebloknya prestasi PSPS musim ini. Kami sudah berjuang semaksimal mungkin untuk menyelamatkan PSPS, tapi inilah hasil akhirnya. Sekali lagi kami minta maaf,” ujarnya. Adakah ini pelajaran bagi PS Karimun dan PS Batam yang kini menapak di Divisi 2? Selayaknya, jangan hanya mau mengurus ketika dana APBD diperbolehkan dipakai. Tapi ketika sudah harus mandiri hilang satu persatu. PS Karimun dan PS Batam yang kini masih amatir diperbolehkan memakai APBD, mereka bertarung mulai 28

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

September mendatang. PS Karimun tergabung dalam Grup B bersama PS Bangka Tengah, PS Belitung Timur, Persijam Kota Jambi, Persibri Batanghari dan PS Kerinci Jambi yang semuanya masih tim dari Sumatera. Sedangkan PS Batam “merantau” ke Grup H yang berisikan tim dari Madura dan Flores yakni Perssu Sumenep, Persesa Sampang, Persap Alor, Perseftim Flores Timur dan Pers Soe. PS Karimun dan PS Batam juga harus belajar pada PSPS, kearifan lokal. Pemain lokal yang diutamakan. Bukan main comot sana-sini. Percuma kita punya SSB, percuma sering menggelar pertandingan antarpelajar, atau mengadakan Porda, tapi yang justru kita mainkan anak-anak luar pulau. Lalu bagaimana dengan Erdeka Muda FC? Ternyata niat dari pengurus SSB Erdeka Muda yang dimiliki Batam Pos Grup ini untuk bertarung di Divisi 3 tahun ini, bakal punah. Karena PSSI diperkirakan tidak menggelar Divisi 3 tahun 2013. Erdeka Muda FC yang memang dibentuk dari SSB-nya pun, sangat bersyukur karena perlu mengurus tetek bengek administrasi. Pasalnya, saat mengurus tahun 2013, terus saja terjadi pergantian pengurus terutama Sekjen PSSI. Sehingga surat menyurat pun tidak lancar. Erdeka Muda FC hadir sebagai bagian dari cita-cita pendirinya Rida K Liamsi, agar anak-anak SSB Erdeka Muda tersalurkan potensinya hingga dewasa. Malah, kalau bisa diharapkan dapat menjadi pemain nasional. “Ingat, tujuan kita mendirikan Erdeka untuk mencetak pemain. Dapat satu atau dua yang menonjol, alhamdulillah. Dan Erdeka Muda FC salah satu jalannya,’’ kata pelatih kepala SSB Erdeka Muda, Yudi Candra. Adanya PS Karimun dan PS Batam di Divisi 2 serta Erdeka Muda FC yang akan masuk Divisi 3, membuat peluang pemain-pemain bola Kepri bisa tersalurkan ke event resmi nasional. Tidak hanya berkutat main bola dari kampung ke kampung saja. Dan siapa tahu, perjalanan ketiga tim tersebut akan seperti PSPS Pekanbaru yang bisa menembus ISL dengan segala suka dukanya. ***


47

kiprah Maria Mediatrix

Pengajar Sukarela di Pulau Bertam

Menempuh

Jalan Dakwah yang Tak Mudah FOTO-FOTO : ARRAZY ADITYA

Editor: Agnes Dhamayanti email : majalah@batampos.co.id

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Sejak menjadi mualaf 20 tahun lalu, Maria Mediatrix terjun sebagai pengajar sukarela ilmu agama dan pengetahuan umum untuk anak-anak Suku Laut di Belakangpadang. Ia membiayai sendiri kegiatan itu, meski hidup keluarganya serba kekurangan. Ia menyanyi dan menerbitkan album untuk membangun Islamic Center.


48

L

ima kilo beras, beberapa bungkus kopi dan teh sudah dalam bungkusan kantong plastik. Yang lainnya, dua lusin buku tulis, pensil dan pulpen juga sudah ada di kantong plastik terpisah. Sambil menunggu ojek langganan datang, Maria Mediatrix, seorang pengajar sukarela anak-anak Suku Laut, menutup celah-celah pintu bagian bawah rumahnya dengan lipatan kertas. ‘’Sudah terlalu sering ular masuk ke dalam rumah. Kebanyakan ular kobra. Besarnya selengan kita ini,’’ kata Maria sambil menunjuk lengannya. Rumah kavling yang belum diplester ini memang langsung bersebelahan dengan hutan lindung di Tiban Kampung. Maria sudah menempati rumah ini sejak tahun 2006. Sejak bercerai dengan suaminya, ia menjadi orangtua tunggal. Dan bersama dua putranya, M Umar (8) dan M Hamzah (7). Pekerjaan Maria sebagai seorang penceramah agama di pulau-pulau membuat ia belum mampu memperbaiki rumahnya. ‘’Dulu tripleks saja. Alhamdulilah sekarang sudah batu. Walaupun belum diplester. Namun sudah lebih baik. Tanah ini pun hibah dari pemilik tanah di Tiban Kampung ini. Dulu saya berniat membeli dengan mencicil, tapi alhamdulilah saya diberi tanah ini. Ukurannya 10x10 meter,’’ kata Maria. Rumah tanpa kamar tidur itu, dipenuhi tumpukan baju di hampir sudut ruangan. Karena tidak ada lemari yang bisa dipakai untuk menyimpan pakaian-pakaian itu. Kompor minyak tanah juga panci-panci diletakkan begitu saja di depan kamar mandi. Tak jauh dari situ, dua

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

kiprah

kasur tipis digelar dengan seprei lusuh. Sudah hampir dua minggu ini, Maria meninggalkan rumah dan menitipkan anaknya pada temannya yang juga sesama anggota Persatuan Mubaliq Batam di Batuaji. ‘’Makanya rumah berantakan sekali. Saya tinggal dua minggu ke Singapura untuk promosikan album mini saya. Alhamdulilah 50 buah CD yang saya bawa habis,’’ kata Maria yang baru merilis mini album berjudul Ayangku. Sejak albumnya diluncurkan bulan Februari lalu, Maria yang piawai menyanyikan lagu Melayu sangat sibuk. Ia mendatangi semua kenalannya untuk menawarkan lagulagu ciptaannya sendiri. Karena ia yakin, hanya dengan menjual CD ia dapat segera membangun Islamic Center


49 untuk komunitas Suku Laut yang dibinanya di Pulau Bertam, Kecamatan Belakangpadang, Batam. ‘’Sudah satu bulan ini tukang ngerjain tiang pancang. Nantinya, tiang pancang akan ditambah. Selanjutnya akan dibuat rumah panggung dengan luas bangunan sampai 10x10 meter,’’ kata Maria, ketika bersama Batam Pos melihat kondisi Islamic Center itu. ‘’Baru tiang saja sudah habis 15 jutaan. Uangnya dari penjualan album dan bantuan teman. Alhamdulilah, sepulang dari Singapura kemarin, saya dapat uang lagi. Sebagian untuk ongkos tukang juga untuk THR muridmurid saya,’’ kata wanita yang berusia 41 tahun ini. Semoga saja, harap Maria, di akhir tahun ini, Hanif Center bisa digunakan untuk tempat ibadah juga belajar. Karena warga Pulau Bertam yang dulunya adalah orangorang suku laut tidak suka bangunan di darat. ‘’Masjid yang ada di darat saja jarang didatangi. Makanya Hanif Center yang nantinya ada di atas laut sama dengan tempat tinggal mereka itu, bisa menarik warga Pulau Bertam untuk giat beribadah,’’ kata Maria. Maria berencana akan mengadakan pengajian sebulan sekali ke Pulau Bertam ini. Saat ini kelompok pengajian yang dipimpin Maria cukup banyak mulai dari Pulau Bertam, Pulau Sarang, Pulau Pemping, Pulau Mongkol juga Pulau Labon. Karena sudah sejak tahun 2009, Maria sudah mendatangi pulau-pulau di Kecamatan Belakangpadang itu. “Untuk pertamakali saya datangi Pak RT atau Pak RW. Kadang saya juga tinggal beberapa hari untuk pendekatan pada warga yang semuanya adalah Suku Laut,’’ kata Maria yang sudah bergabung sebagai anggota Mubaliq Batam sejak 2008. Suatu saat nanti, Maria pun berkeinginan menjadikan Pulau Bertam sebagai tempat wisata religi. ‘’Ini panggilan hati. Ingin sekali menjadi pusat Islam Suku Laut di Kecamatan Belakangpadang. Saya sudah bicara dengan Wali Kota, tapi belum ada respon. Tapi walau belum ada dukungan dari pemerintah, saya akan tetap jalan sendirian. Karena niat saya sudah bulat. Selain itu tidak ada keinginan mengambil keuntungan dari balik ini. Saya hanya bekerja untuk agama Allah saja. Memang sih caranya beda-beda. Saya gunakan kemampuan saya bernyanyi. Moga saja album mini ini laku,’’ kata Maria yang sangat piawai menyanyikan lagu-lagu Melayu. Kepergiannya ke Singapura dua minggu lalu untuk menemui Ustaz M Nur salah seorang pejabat Islamic Center di Geylang Singapura juga Habib Taher serta M Zaelani. Melalui ketiga warga Singapura ini, 50 CD habis terjual. “Ada yang beli dengan harga 10 dolar Singapura, juga ada yang ngasih 20 dolar Singapura. Rencananya saya akan buat lagi tapi dengan versi karaoke. Karena EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

kiprah kebanyakan mereka di sana minta seperti itu,’’ Maria. Album berjudul Ayangku itu memang sangat diminati warga Melayu yang tinggal di Singapura. Dibandingkan di Batam, penjualan di Singapura lebih banyak. Lagu dan musik yang diciptakan sendiri oleh Maria ini berjudul Sayangku, Bulan Bintang, Doa Bunda, Ya Allah, Biarkan Ku Pergi, dan Kekasihku. ‘’Kemarin sudah ada tawaran live show di Singapura. Dan baru-baru ini juga ada yang nyaranin saya promo album ke Brunei. Saya mmemang


50

kiprah

minta sama Allah, untuk diberi kemudahan agar niat saya ini cepat terwujud,’’ kata Maria yang sudah menjadi mualaf sejak 20 tahun lalu. Beban berat memang sangat dirasakan Maria. Keputusannya memilih Islam sebagai agama barunya membuat ia dibuang dari keluarga besarnya. ‘’Sudah beberapa malam ini saya sering menangis. Ingat orangtua. Sejak jadi mualaf, gak dianggap anak lagi. Bapak saya, Fransiscus, pensiunan angkatan udara dan ibu saya, Ursula Margaret tinggal di Bogor. Saya ingin sekali ketemu tapi takut diusir. Makanya saya sering nangis ingat Bapak. Pernah suatu kali ajak anakanak ke sana tapi gak diacuhin. Saya ingin merasakan kemesraan saat dulu masih berkumpul,’’ kata Maria dengan suara bergetar. Selain itu, Maria juga masih harus menerima tekanan dari beberapa pihak yang tidak menyukai dirinya mengajar anak-anak Suku Laut di Pulau Bertam. Ada sekitar 13 anak belajar bahasa Inggris dan membaca bersama Maria. ‘’Saya pernah dilaporkan ke Pak Lurah. Mereka tidak suka orang luar datang, mengajar. Padahal saya ngajar di luar jam sekolah, apalagi ada anak yangg putus sekolah,’’ keluh Maria.

Maria mengaku ingin mengembangkan ajaran Islam di Pulau Bertam ini. Saat ini dengan jumlah warga mencapai 148 kepala keluarga, pulau ini banyak pemeluk agama Islam. Karena itu, Maria ingin membantu mengajarkan agama. Maria memang bertekad, walau ia hanya seorang wanita, ia yakin dapat membantu warga di sini. ‘’Saya bisa terus jalan. Karena dukungan Muhtar, RT di Pulau Bertam. Beliau juga yang membantu mengantar pulang dan menjemput saya dengan pompongnya di Pelabuhan Pandan Bahari,’’ katanya. Siang itu, Maria sudah menyiapkan amplop berisi uang, juga buku tulis, pensil dan pulpen. Ia membagi-bagikan pada murid-muridnya. Suasana rumah Muhtar mendadak ramai. Anak-anak juga ibu-ibu berdatangan. Mereka ingin juga mendapatkan amplop. Sudah beberapa bulan ini, Maria memang tidak datang ke Pulau Bertam untuk mengajar. Karena ia sibuk menjual kaset-kasetnya. Papan tulis pemberian BP Kawasan yang menjadi sarana mengajar Maria tak lagi terlihat tergantung di dinding rumah Muhtar. Kondisi rumah Muhtar yang sedang dalam renovasi membuat rumah panggung itu terbuka di beberapa bagian. Hingga dinding untuk menggantung papan tulispun belum ada. Warga di Pulau Bertam saat ini sedang menerima bantuan renovasi rumah dari Menteri Sosial senilai Rp10 juta. Bantuan berupa material itu diberikan pada 148 kepala keluarga. *** EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


51

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


52

tourism w h e r e & out

Hotel Crown Vista

Hot el Eksot is di Buki t Baloi FOTO-FOTO : arrazy aditya & DOK. Hotel Crown Vista

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


53

tourism w h e r e & out

Megahnya hotel ini sudah terlihat dari kejauhan. Bangunannya yang berada di atas perbukitan seolah memanggil para wisatawan. Penasaran dengan hotel yang dijuluki 'bird eye view' ini? Simak liputan berikut. Editor: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013


54

U

ntuk mencapai hotel ini Anda akan mendapati perjalanan menanjak dan berliku-liku. Di kiri kanan jalan terdapat banyak pepohonan rimbun nan teduh. Namun ketika berada di puncaknya, sebuah gerbang dengan nuansa klasik akan menyambut dengan jumawa. Lobi hotel sangat luas dengan penerangan yang cukup. Didominasi oleh

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

tourism w h e r e & out


55

tourism w h e r e & out

warna putih dan warna kayu membuat para tamu akan merasa betah untuk berlama-lama di ruangan ini. Sebuah lukisan abstrak berukuran sangat besar akan menyambut Anda di lobi hotel tersebut. Crown Vista Hotel Batam terletak di ketinggian bukit Baloi menawarkan pemandangan kota yang sangat mengagumkan terutama di malam hari. Datanglah ke balkon hotel, dan Anda bisa

melihat hampir sebagian gemerlap Kota Batam. Tak salah banyak yang menamai hotel ini dengan eye bird view karena Anda seakan terbang menjelajahi Kota Batam dari jarak ketinggian seekor burung di angkasa. Dipengaruhi oleh faktor letaknya yang berada di perbukitan, desain hotel ini dibuat berundakundak. Jika dilihat dari kolam renang yang terletak di lantai dasar, bangunan hotel tak ubahnya seperti sebuah candi. Menambah nilai keeksotisan hotel ini. Selain kolam renang, Crown Vista Hotel Batam EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


56

tourism w h e r e & out

juga memiliki berbagai fasilitas seperti restaurant, bar lounge, kafe, gym, spa dan sauna, dan night club. Kamar-kamar di Hotel Vista Crown nyaman dan dilengkapi fasilitas AC, TV plasma dan Wi-Fi gratis. Ditambah dengan mini bar, kulkas, siaran TV kabel, coffe maker, hair dryer, DVD Player, dan shower. Anda bisa merasakan sensasi perawatan tubuh di Spa Village yang berada di depan kolam renang. Dimana Anda bisa mendapatkan perawatan tubuh

mulai dari ujung kaki seperti foot massage hingga ujung kepala seperti Balinese Spa, traditional facial, dan sebagainya. Dengan menyajikan hidangan Asia dan western, restoran Hotel Crown Vista memanjakan tamu dengan segala sesuatu yang mereka butuhkan untuk malam yang menyenangkan tanpa harus meninggalkan hotel. Bagi mereka yang ingin makan keluar, ada sejumlah pilihan bersantap di dekat hotel. Selain itu The Crown Vista Hotel menyediakan parkir gratis untuk tamu yang bepergian dengan mobil. *** EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


digistyle

57

Kartu Lebaran Digital

I

Kartu Lebaran Digital

dul Fitri adalah momen terbaik untuk saling berkirim salam dan bermaaf-maafan. Selain berkunjung atau bersilaturahmi langsung, berkirim salam dan ungkapan kebahagiaan perayaan Lebaran lewat fasilitas pengiriman pesan yang tersedia di telepon seluler, adalah pilihan lain bagi mereka yang terhalang jarak. Kini ada kartu Lebaran digital dengan aneka desain menarik yang bisa dikirim melalui telepon pintar. Kartu ini ditawarkan oleh penyedia konten lokal PT BrandCode Solution. “Kami membidik satu persen dari pengguna telepon selular (yang biasa kirim pesan singkat untuk ucapan Idul Fitri) untuk beralih menggunakan kartu lebaran digital,” kata Dirut PT BrainCode Solution R Ari Sudradjat. BrainCode adalah perusahaan content provider asli Indonesia yang dirintis sejak 2004. Perusahaan ini menjual konten untuk pelanggan Telkomsel, Indosat, XL, Three, Esia di Indonesia, dan juga pelanggan Maxis, Digi, dan Celcom di Malaysia. Nah, kartu Lebaran digital dari BrainCode bisa diakses melalui situs www.kartu123.com. Berbeda dengan website kartu lebaran digital lainya yang hanya bisa dikirim melalui email, konten yang dikembangkan BrandCode, kata dia, bisa dikirim via ponsel ke

EDISI 27, Minggu II agustus Agustus 2013

ratusan bahkan ribuan teman, kerabat, dan saudara. Dengan mengunjungi www.kartu123.com, konsumen bisa memilih gambar dan desain kartu yang diinginkan. ‘’Kami menyediakan banyak sekali kartu Lebaran yang indah dan elegan, sehingga bila kita kirim ke orang lain akan terkesan lebih professional. Apalagi kita bisa menuliskan pesan personal dalam kartu Lebaran ini, sehingga nanti kartu Lebaran digital sudah ada tulisan personal yang kita buat,’’ kata Ari. Kartu ini dijual dengan harga Rp2.000 di Indonesia. Harga ini jauh lebih murah dibanding kartu lebaran fisik. Kartu lebaran digital cukup beli satu kartu, bisa dikirim ke semua teman dan anggota keluarga. Selain itu, saat membeli kartu Lebaran digital akan mendapatkan bonus tiga kartu Lebaran tambahan secara gratis yang bisa dipakai sendiri atau untuk teman dan keluarga. Kartu yg sama juga dijual di Malaysia dengan harga 4 ringgit atau sekitar Rp12 ribu. Ari mengatakan, beberapa operator terkemuka memprediksi tahun ini akan ada sekitar 3,5 miliar pesan singkat (SMS) Lebaran. Telkomsel misalnya memprediksi akan ada 1,3 miliar SMS Lebaran, XL sekitar 1 miliar SMS, dan Indosat sekitar 1,16 miliar SMS Lebaran. (jpnn)


58

foto-foto: arrazy aditya

otomotif

All New Serena

Peduli Lingkungan, Nyaman untuk Keluarga Editor: Ahmadi

Selain peduli lingkungan, eco driving juga hemat bahan bakar. Inilah yang ditonjolkan All New Serena. Kabinnya luas, cocok untuk keluarga.

email : majalah@batampos.co.id

A

ll New Serena merupakan generasi ketiga dari Nissan Serena. Memiliki fitur-fitur yang fungsional, mudah digunakan, dan smart. Ruang kabinnya luas dan nyaman. Teknologinya pun ramah lingkungan. Itulah yang membuat All New Serena cocok untuk keluarga. All New Serena seolah hadir untuk menjawab kebutuhan konsumen atas kendaraan MPV high yang nyaman serta mampu

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

memberikan nilai fungsionalitas tinggi di setiap fiturnya. Eksterior desain yang elegan dengan perpaduan garis– garis bodi yang membentang dengan karakteristik tegas juga berfungsi untuk menjaga kestabilan saat berkendara. Pintu geser elektrik yang lebar dengan intelligent key, memberikan kemudahan bagi keluarga untuk masuk ke dalam kabin. Menggunakan alloy wheels 16 inci berwarna silver dengan desain yang unik membuat All New Serena terlihat semakin menawan. Di ruang dalam All New Nissan Serena memiliki kabin yang lapang dan terluas di kelasnya. Seluruh anggota keluarga dapat melakukan perjalanan dengan nyaman, meski dalam keadaan dipenuhi delapan orang sekalipun. Ruang kargo yang besar memungkinan peralatan rekreasi berukuran besar lainnya dapat masuk ke dalamnya, membuat All New Nissan Serena memuaskan kebutuhan


59

keluarga. Menghadirkan level baru dalam keterbukaan ruang interior yang diciptakan oleh jendela-jendela yang besar, meningkatkan kenikmatan berkendara penumpang. Mobil ini terdiri dari tiga baris kursi, kursi baris ketiga bisa dilipat dan disimpan dalam posisi rendah. Dengan demikian sebuah sepeda dapat masuk melalui bagasi dan tetap memberikan penerangan yang berguna untuk pandangan berkendara ke belakang. Kursi kedua juga bisa didorong ke depan agar penumpang bisa pindah duduk dan keluar dari baris ketiga. Ini berkat fitur mart multi center seat. Fasilitas hiburan tersedia seperti pemutar DVD, MP3, dan radio. All New Serena memang dilengkapi fitur penuh fungsi yang memudahkan pengguna. Visibilitas yang baik di ruang kokpit didukung jendela yang besar dan rendah mewujudkan pengendaraan yang mudah dan nyaman. Multi Graphic Upper Meter yang dimiliki, memudahkan pandangan pengendara untuk selalu tertuju ke depan didukung speedometer digital berukuran besar yang mudah terlihat. Easy in and out sliding door, pintu slide dapat dibuka dengan satu sentuhan yang mudah bagi anak-anak. ‘’Pintu sampingnya ini auto sliding. Dengan menekan tombolnya saja, pintu akan bergeser sendiri sehingga memudahkan untuk masuk dan keluar dari mobil,’’ ujar

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

otomotif

Sales Head Nissan Batam, Erwin. Namun fitur yang tak kalah penting pada All New Serena ini adalah Eco mode yang dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi saat pengendaraan dalam kota yang padat. Eco-meter menjadi bagian dalam speedometer, memberi bantuan dalam penyetiran ekonomis. Dengan menekan tombol eco mode, mobil otomatis dalam keadaan eco driving. ‘’Jadi bisa hemat bahan bakar,’’ tegasnya. Nissan Serena ini menggunakan mesin direct-injection MR20 berkapasitas 1.977 cc yang memiliki transmisi otomatis berteknologi CVT. Tenaga maksimum mencapai 108 kW (147 PS)/5.600 rpm dengan torsi maksimum 206 N.m (21.0 kgf.m/4.400 rpm). Nissan Serena terbaru ini menggunakan rem depan ventilated disc dan rem belakang disc.***


60

tekstasi c e rp e n

Hujan

Berkepanjangan

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Ray Bradbury


61

P

Tubuhnya digerayangi dari kaki sampai leher. Pertama oleh tetesan hujan yang membentuk arus kecil di sekujur tubuhnya; membentuk aliran deras yang bisa ia rasakan di lapisan kulitnya. Lantas jamur-jamur yang tumbuh di sekitar lantai hutan juga ikut menggerayangi pakaiannya. Tanaman rambat menyelimuti tubuhnya seperti kulit mati. Ia bisa merasakan kuncup-kuncup bunga yang membuka kelopaknya satu demi satu; sementara hujan terus mengguyur tubuh dan kepalanya. Tetumbuhan itu kian gelap membekapnya, bersinar di tengah kegelapan. Ia melihat dua prajuritnya dengan tubuh yang juga dibalut tanaman rambat, seperti gelondongan kayu yang tumbang dan dibungkus oleh rumput dan tanaman. Hujan itu menghantam wajah Sang Letnan. Maka ia menutup wajahnya dengan kedua tangan. Hujan itu menghantam lehernya. Sang Letnan membalik posisinya hingga ia berbaring tengkurap, perutnya bersinggungan dengan lumpur basah, dengan tanaman yang lentur seperti karet—dan hujan itu menghantam punggung dan kakinya. Sekonyong-konyong Sang Letnan bangkit berdiri dan mengibas setelan seragamnya guna menyingkirkan aliran air di sekujur tubuhnya. Rasanya seperti disentuh oleh ribuan tangan asing. Dia tak menginginkan sentuhan itu. Dia tidak tahan merasakan sentuhan itu. Tubuhnya terhuyung di tengah kegelapan dan membentur sesuatu. Simmons. Prajurit tersebut juga sudah berada dalam posisi berdiri di tengah guyuran hujan. Simmons bersin karena tenggorokan dan hidungnya penuh air. Ia terbatuk dan tercekik. Lalu Pickard ikut bangkit berdiri, berteriak, berlari kecil ke sana-sini. “Tunggu dulu, Pickard!” “Hentikan, hentikan!” teriak Pickard. Ia menembakkan senjatanya enam kali ke arah langit pekat. Rentetan tembakkan itu menghasilkan letusan yang mengiluminasi langit kelam di atas mereka, menambah jelas bentuk tetesan hujan yang kian deras. Jarum-jarum perak itu terbias cahaya letusan mesiu—seakan tertahan di udara dan berwarna keemasan. Lima belas triliun tetesan air hujan. Lima belas triliun tetesan airmata. Lima belas triliun ornamen dan perhiasan alam—dilatari oleh bias cahaya ledakkan yang pucat. Ketika cahaya itu sirna, tetesan hujan seolah kian memburu mereka. Menyengat kulit, menusuk daging dan membuat tubuh mereka terasa semakin dingin, semakin ngilu. “Hentikan! Hentikan!” “Pickard!” Namun Pickard tak lagi bersuara. Ia hanya berdiri seperti patung. Ketika Sang Letnan menyalakan sebentuk lampu senter kecil dan mengarahkan sinarnya ke wajah Pickard, ia melihat bola mata prajurit itu melebar, mulutnya terbuka dengan kepala tengadah—hingga air hujan jatuh membentur lidahnya, menenggelamkan matanya

Ii Agustus agustus 2013 EDISI 27, Minggu II

tekstasi c e rp e n

yang terbelalak, serta menggelegak di lubang hidungnya. “Pickard!” Prajurit itu tetap tak menjawab. Ia terus berdiri dalam posisi yang sama untuk waktu yang cukup lama; sementara tetesan air hancur berderai di rambutnya yang keputihan dan rantai hujan menetes bebas dari pergelangan tangan dan lehernya. “Pickard! Kita harus pergi, harus jalan lagi. Ikuti kami.” Hujan menetes dari telinga Pickard. “Apa kau mendengarku, Pickard!” Sang Letnan berteriak, namun tetap tak ada respon. Rasanya seperti berteriak ke dalam sumur. “Pickard!” “Jangan ganggu dia,” kata Simmons. “Kita tidak bisa meninggalkan dia di sini.” “Lantas kita harus bagaimana? Menggotongnya sepanjang jalan?” cetus Simmons. “Dia sudah tak ada gunanya bagi kita atau bagi dirinya sendiri. Kau tahu apa yang akan dia lakukan? Dia hanya akan berdiri di sini dan tenggelam dalam curahan hujan.” “Apa?” “Seharusnya kau sudah menyadari hal itu sekarang. Apa kau tidak pernah dengar ceritanya? Dia akan berdiri di sini dengan kepala tengadah dan membiarkan hujan memenuhi mulut dan hidungnya. Dia akan menghirup air.” “Tidak.” “Itu yang dilakukan Jendral Mendt dulu. Duduk di atas batu dengan kepala tengadah, menghirup air hujan. Ketika ditemukan, paru-parunya sudah penuh dengan air.” Sang Letnan kembali menyalakan lampu senternya dan mengarahkannya ke wajah Pickard. Mata prajurit itu tak berkedip. Air yang memenuhi hidungnya mulai bergemeritik seolah tengah mengisi rongga-rongga tubuhnya. “Pickard!” Sang Letnan menampar wajah prajurit tersebut. “Dia tak bisa merasakan apa-apa,” kata Simmons.


62

“Dalam waktu beberapa hari, dia akan kehilangan semua sensasi pada tubuhnya. Tangan, kaki, wajah.” “Tapi kita tidak bisa meninggalkan dia di sini.” “Aku tahu apa yang bisa kita lakukan.” Simmons menembakkan senjatanya. Tubuh Pickard jatuh tertelungkup di atas permukaan tanah yang digenangi air hujan. “Jangan bergerak, Letnan,” kata Simmons. “Pistol ini siap kutembakkan ke arahmu. Coba pikir, dia hanya akan berdiri atau duduk di tempat ini sambil menunggu sampai semua organ-organ tubuhnya digenangi air. Dengan begini, dia tak perlu tersiksa.” Sang Letnan berkedip, menatap mayat prajurit di dekat kakinya. “Tapi kau membunuhnya.” “Ya, karena kalau tidak dia yang akan membunuh kita. Dia hanya akan jadi beban bagi kita. Kau sudah lihat wajahnya. Dia sudah tidak waras.” Setelah beberapa saat, Sang Letnan akhirnya mengangguk. “Baiklah.” Mereka beranjak dari sana, menembus gerai hujan. Di sekitar mereka, kegelapan itu seolah tak berujungpangkal. Bahkan cahaya dari lampu senter yang mereka nyalakan hanya sanggup menjangkau jarak pandang sejauh satu meter. Setelah berjalan selama setengah jam, mereka terpaksa berhenti dan duduk menunggu datangnya fajar. Perut mereka keroncongan. Tubuh mereka pegal dan ngilu. Ketika fajar yang ditunggu akhirnya tiba, suasana di sekitar mereka berubah keabuan—dan hujan masih terus mengguyur. Mereka mulai berjalan lagi. “Kita salah kalkulasi,” kata Simmons. “Tidak. Sejam lagi kita pasti sampai.” “Tolong bicara lebih keras. Aku tidak bisa mendengar suaramu.” Simmons berhenti melangkah dan tersenyum. “Ya ampun,” katanya seraya memegang kedua telinganya. “Pendengaranku mulai pudar. Hujan ini sudah mulai membuat telingaku mati rasa.” “Kau tidak bisa dengar apa-apa?” tanya Sang Letnan. “Apa?” tanya Simmons dengan pandangan penuh tanya. “Lupakan saja. Ayo.” “Kurasa sebaiknya aku menunggu di sini. Kau duluan saja, Letnan.” “Kau tidak bisa menunggu di tempat ini.” “Aku tidak bisa mendengarmu. Sudah, kau duluan saja. Aku lelah. Menurutku arah menuju Kubah Matahari tidak lewat sini. Dan kalaupun ada Kubah Matahari di sekitar sini, kurasa pasti kondisinya sudah rusak seperti

Ii Agustus agustus 2013 EDISI 27, Minggu II

tekstasi c e rp e n

yang sebelumnya. Aku mau duduk di sini saja.” “Ayo, bangkit!” “Sampai jumpa, Letnan.” “Kau tidak bisa menyerah sekarang.” “Aku masih punya pistol, kau lupa? Aku bisa melakukan apa saja yang kumau. Aku tidak perduli lagi soal Kubah Matahari. Aku belum gila, tapi tidak lama lagi aku akan menyusul Pickard. Dan aku tidak mau mati dengan cara itu. Begitu kau sudah tak ada dalam jarak pandangku, aku akan menggunakan pistol ini untuk menembak diriku sendiri.” “Simmons!” “Kau baru saja menyebut namaku. Hanya itu yang kutangkap dari gerak bibirmu.” “Simmons.” “Sudah waktunya, Letnan. Kalau aku tidak mati sekarang, dalam waktu beberapa jam aku juga pasti mati. Kau tunggu saja sampai kau tiba di Kubah Matahari yang kau cari—itu kalau kau bisa menemukannya—dan mendapati atapnya bolong-bolong. Kita lihat apa reaksimu nanti.” Sang Letnan menunggu, lantas ia beranjak pergi menembus gerai hujan. Ia sempat membalikkan tubuh sekali dan memanggil nama Simmons. Namun prajurit itu hanya terduduk di atas batu sambil memegang pistol di tangan, menunggu sampai ia tak lagi ada dalam jarak pandangnya. Simmons menggelengkan kepala dan melambai ke arah Sang Letnan seolah mengusirnya. Sang Letnan bahkan tak mendengar letusan senjata itu. Sambil jalan, Sang Letnan mengudap bunga-bunga yang ada di sekitarnya. Untuk sesaat perutnya menerima asupan itu; dan artinya bunga-bunga tersebut tidak beracun. Namun bunga-bunga itu juga tidak mengenyangkan; dan dalam waktu beberapa menit, ia memuntahkan isi perutnya karena mual. Sang Letnan juga sempat memetik sejumlah dedaunan untuk kemudian ia jadikan topi pelindung dari hujan; namun ia sudah pernah mencobanya dan gagal—hujan dengan cepat menghancurkan dedaunan yang ia susun sedemikian rupa untuk dijadikan topi sementara. Begitu dedaunan itu dipetik, tanaman rambat yang menopangnya pun lantas mengerut dan membusuk di tangannya. “Lima menit lagi,” gumam Sang Letnan pada diri sendiri. “Lima menit lagi dan aku akan tiba di tepi pantai. Aku akan menenggelamkan diri di laut. Manusia takkan sanggup hidup dalam kondisi seperti ini. Bisa gila lamalama.” Langkahnya gontai ketika berjalan di tengah lumpur setinggi lutut yang bertaburan dengan dedaunan. Lalu ia tiba di kaki sebuah bukit kecil. Di kejauhan, ia melihat kilau cahaya kekuningan di antara gempuran air hujan. Kubah Matahari.


63

Melalui celah yang terbentuk di antara batang-batang pepohonan, Sang Letnan melihat sebuah bangunan bundar, nun jauh di depan. Untuk sesaat, ia hanya bisa berdiri termangu, tubuhnya bergoyang lemas. Pandangannya tak mau lepas. Sang Letnan segera berlari; namun tidak lama—dan akhirnya mengurangi kecepatan. Dia takut. Dia tidak memanggil siapa-siapa atau berteriak minta tolong. Bagaimana jika Kubah Matahari ini sama seperti sebelumnya? Bagaimana bila bangunan ini juga telah dipenuhi tanaman rambat dengan langit bolong-bolong dan dinding yang membusuk? Bagaimana bila matahari yang ditunggunya tak ada di sana? Sang Letnan terpeleset jatuh. Ia menghela napas. Aku akan berbaring di sini, pikirnya; bangunan itu pasti sudah rusak. Tak ada gunanya ke sana. Aku mau berbaring di sini, melepas lelah. Minum air sebanyak-banyaknya. Tapi Sang Letnan tetap bangkit berdiri. Ia berjalan dan menyeberangi beberapa kali kecil; sementara cahaya kuning di kejauhan itu tampak semakin silau. Sang Letnan pun mulai meningkatkan kecepatan langkahnya—setengah berlari. Lebih cepat lagi. Lebih cepat lagi. Kakinya menembus lapisan hujan. Tangannya mengayun bebas dan menebas rantai hujan. Sang Letnan berdiri di depan pintu berwarna kuning. Jajaran huruf di atas pintu itu mengeja KUBAH MATAHARI. Ia meletakkan sebelah tangan yang sudah mati rasa ke atas pintu untuk merasakan permukaannya. Lantas ia memutar gagang pintu dan melangkah masuk. Ia berdiri di ambang pintu sambil mengawasi sekelilingnya. Di belakangnya, hujan terus mengguyur dan bergejolak di pintu. Di hadapannya, di atas sebuah meja rendah, ada sebuah ceret yang terbuat dari perak dan berisi coklat panas—mengepul. Di sampingnya ada sebuah cangkir yang dipenuhi cairan coklat panas dengan campuran bantalan marshmallow. Di sampingnya lagi ada sebuah nampan yang menyajikan sejumlah roti isi tebal dengan lapisan daging ayam, irisan tomat segar serta bawang bombay. Dan terselempang di atas sebuah batangan besi tepat di depan matanya ada selembar handuk lembut berwarna hijau; serta sebuah keranjang tempat menyingkirkan pakaian basah. Di sebelah kanannya juga ada sebuah kubikel di mana sinar panas yang berasal dari matahari sintetis dapat mengeringkan tubuh yang basah dalam sekejap. Kemudian di atas sebuah kursi telah tersedia setumpuk pakaian bersih untuk siapa saja yang membutuhkannya. Di ruangan yang sama juga tersedia kopi panas yang disimpan dalam teko besar yang terbuat dari tembaga; serta sebuah mesin fonograf yang tengah melantunkan musik sendu. Selain itu juga ada tumpukkan buku yang dibalut dengan sampul kulit berwarna coklat dan merah. Di sisi tumpukkan buku-buku tersebut ada sebuah kasur yang lembut dan empuk tempat siapa saja boleh ber-

Ii Agustus agustus 2013 EDISI 27, Minggu II

tekstasi c e rp e n

baring sambil minum, makan dan membaca di bawah naungan sinar matahari buatan. Sang Letnan menggosok matanya. Sejumlah pria menghampirinya. Namun mereka tak mengatakan apaapa. Sang Letnan menunggu dengan mata nanar, lantas ia menunduk ke bawah: air yang menetes dari setelan seragamnya kini telah membentuk genangan di sekitar kakinya; ia merasakan kepala, dada, tangan dan kakinya mulai mengering. Lantas ia mendongak ke atas dan menatap bola sintetis yang menggantung di tengah ruangan. Matahari. Bola itu besar dan kuning dan hangat. Tak ada suara yang timbul dari bola tersebut, ataupun dari ruangan yang dinaunginya. Kemudian pintu itu ditutup dan Sang Letnan merasakan tubuhnya sedikit tergelitik. Hujan tak ubahnya sebuah memori yang sulit ia gambarkan, namun bisa ia rasakan sesekali. Matahari menggantung tinggi di bawah langit-langit ruangan yang berwarna biru. Panas, kuning, dan perkasa. Sang Letnan melangkah lebih jauh ke dalam ruangan tersebut sambil melepas pakaiannya satu per satu. FL

#Catatan: > Cerita ini bertajuk “The Long Rain” karya Ray Bradbury yang pertama kali diterbitkan oleh jurnal fiksi ilmiah, Planet Stories, pada tahun 1950an. >> Diterjemahkan Maggie Tiojakin untuk Fiksi Lotus. Hak cipta 2013 © Fiksi Lotus dan Ray Bradbury. >>> Ray Bradbury adalah seorang penulis fiksi ilmiah asal Amerika Serikat yang telah menulis sejumlah novel dan kumpulan cerpen. Karyanya yang paling dikenal merupakan sebuah novel distopia berjudul Fahrenheit 451. Ia meninggal di usia 91 tahun pada bulan Juni 2012.


64

segantang minda

''Pulang'' ke ''Rumah Fitri''

oleh: Muchid Albintani

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


65

L

segantang minda

ebaran dan mudik adalah dua konsep (kata) yang saling melengkapi, serasi, seimbang dan kontinuitas. Tanpa mudik atau pulang kampung, maka tak afdal kata Lebaran. Begitu pula sebaliknya, tanpa kata Lebaran menjadikan mudik kehilangan keseimbangan tematiknya. Segantang Minda teristimewa menjelang Lebaran 1443 H ini, berupaya mengangkat dan menjadikan makna Lebaran dan mudik ke dalam satu konsepsi interaktif kontinuitas, dan integratif dengan sebutan ‘’pulang’’. Sehingga perkataan pulang dimaknai sebagai yang sosiologis-transendensi (sebuah ritual yang memasyarakat dalam kerangka menuju-Nya). Memaknai ‘’pulang’’ dalam konsepsi transendensi ini mempunyai sudut pandang (perspektif) esensi-filosofisnya. Kata ‘’pulang’’ dan ‘’fitri’’ misalnya, memiliki esensifilosofis yang konkruen (sama dan sebangun). Istilah konkruen terhadap kata pulang, fitri ini terkait dengan hubungan transendensi antara manusia (makhluk) dan penciptanya (khaliq). Hubungan transendensi tersebut ialah hakikat dari sebuah proses pulang (ingin kembali) kepada apa adanya atau fitri. Realitas apa adanya atau kefitrian ini menunjukkan bahwa datang (lahir) dan kembali (pulang) yang lazim diucapkan ketika kita mendengar berita ada yang meninggal dunia (berpulang ke rahmatullah) itu ialah hakikat proses ‘’pulang’’. Oleh karenanya, kepulangan itu merepresentasikan sebuah proses awal dan akhir yang selalu menarik sebagai media kontemplasi. Begitu pula persamaan kata pulang yang dalam bahasa lebih ekstrim disamakan dengan konsep ‘’lubang’’. Kata atau konsep ini bukan bermaksud hendak mengedepankan unsur porno-biologisnya, tetapi berusaha meneroka perspektif filosofisnya, bukankah kita yang berasal dari lubang (ketika dilahirkan) juga akan pulang ke lubang (kubur)? Lubang sesungguhnya mendeskripsikan tempat asal di mana kita ke luar, dan lubang (kubur) pula

sebuah tempat d i m a n a k i ta kembali (pulang). Proses ini merekonstruksikan kedinamikaan kontinuitas eksistensi manusia yang dimulai dari bayi, dewasa

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

dan kembali tua. Dalam konteks pemanusiaan (berpikir), pulang sesungguhnya sebuah konstruksi kontinuitas cara berpikir yang dimulai dari tidak tahu (kanak), menjadi tahu (dewasa/ baligh) dan renta (pikun/kembali ke kanak). Begitulah kita ‘’pulang’’ dalam konstruksi pikir. Selanjutnya esensi pulang mengalami proses kulminasi pada setiap akhir Ramadan menyambut awal Syawal (Lebaran). Pulang menjadi identik dengan fitri (kembali ke fitrah). Lebaran sesungguhnya ialah penemuan identitas kemanusiaan dari yang fitri (suci) kembali (pulang) menjadi suci. Lebaran bukanlah sebuah proses dialektika, melainkan proses kontinuitas awal akhir (datang dan pulang). Ketika kita pulang (orang menyebutnya mudik) untuk merayakan Lebaran, ada kekuatan besar yang menseduksi (memaksa tanpa sadar). Itulah kekuatan sunatullah (kehendak Allah).

Selanjutnya esensi pulang mengalami proses kulminasi pada setiap akhir Ramadan menyambut awal Syawal (Lebaran). Pulang menjadi identik dengan fitri (kembali ke fitrah). Lebaran sesungguhnya ialah penemuan identitas kemanusiaan dari yang fitri (suci) kembali (pulang) menjadi suci.

Sesungguhnya pulang kampung ialah personifikasi transendensi dalam mengungkap identitas manusia secara Sunatullah. Oleh karena pulang kampung adalah sebuah personifikasi, maka sesungguhnya ketika kita ‘’berpulang ke rahmatullah’’ adalah sebuah realitas kefanaan menuju keabadian. Karena abadi, maka kembali (pulang) nya makhluk menuju Khalik pun harus kepada fitrahnya yang suci. Inilah hakikat kefitrian ini setelah satu bulan berpuasa. Sehingga apapun yang terjadi dengan pelbagai fenomena negatif yang mengiringinya, Lebaran ialah tetap simbolisasi kefitrian manusia. Mari kita ‘Pulang’ ke ‘rumah Fitri’. Minal aidin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin. ***


66

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

Atiqah Hasiholan

Kagum Disiplin Jepang

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

A

ktris Atiqah Hasiholan mengaku amat mengagumi budaya Jepang, kedisiplinan, dan filosofi dari negeri matahari terbit itu. Perempuan kelahiran Jakarta, 31 tahun silam itu berpendapat, sebagai negara maju, Jepang berhasil mempertahankan budayanya agar tetap “kental”. ‘’Aku lihat lebih ke budaya, filosofinya, disiplinnya. Lebih mengagumi pada cara mereka menjaga budaya ya,’’ ujar Atiqah usai gala premier film La Tahzan di Jakarta. Atiqah yang berperan sebagai Viona dalam film La Tahzan yang mengambil latar di Jepang, mengatakan mempelajari bahasa Jepang demi menunjang peran yang ia lakoni. Namun, ia tidak terlalu dalam mempelajari bahasa Jepang. ‘’Tidak banyak juga, sesuai tuntutan peran saja,’’ katanya. (ant) foto : kapanlagi.com


67

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

D

Demi Moore

Ikut Ritual Panggil Arwah agustus 2013 EDISI 27, Minggu II Agustus

emi Moore tak pernah berhenti membuat sensasi sejak dirinya ditinggal Ashton Kutcher. Baru-baru ini, ia dikabarkan menghadiri sebuah acara pemanggilan arwah di Meksiko. Moore tak sendiri. Ia ditemani anak sulungnya, Rumer Willis. Disebut-sebut, Moore mengikuti ritual tersebut karena ingin memperbaiki hubungan dengan putrinya. Sejak rumah tangganya dengan Kutcher bermasalah dan berakhir dengan perceraian, perilaku Moore di luar kendali. Bintang film Striptease dan GI Jane ini pernah dilarikan ke rumah sakit karena keracunan zat. Tak hanya itu, ia juga gemar berpesta dan hura-hura. Perilaku itu membuat ketiga putrinya menjauhi Moore. Pada awalnya, mereka merasa sedih dan ingin menghibur ibunya tersebut. Tetapi, Moore tak menggubris usaha dari anak-anaknya. Sikap yang mengecewakan ketiga putrinya itu. Akhirnya, mereka sepakat untuk melakukan aksi diam terhadap ibunya tersebut. Untuk itulah, Moore memutuskan untuk mengajak anaknya ke Meksiko dan mengikuti pemanggilan arwah. Dia tak ingin kisah masa lalunya terjadi padanya. Dulu, Moore juga tak harmonis dengan ibu kandungnya. Kabarnya, prosesi itu dilakukan di sebuah padang pasir di New Mexico. ‘’Tak ada telepon, tak ada internet, tanpa buku. Hanya mereka dan suara alam,’’ ujar sumber. Sepertinya pula Moore sudah tak ingin melanjutkan karirnya kembali di jagad hiburan Hollywood. Ia mulai sadar umurnya yang mulai bertambah membuatnya tak percaya diri lagi bersaing dengan artis muda. Kesibukannya saat ini menjadi guru yoga membuatnya tak punya pilihan lain. Dia bermimpi ingin menjadi guru dan membuka kursus yoga. “Moore sadar jika bintangnya sudah pudar di Hollywood,’’ ujar sumber terdekat. Usaha mendapatkan sertifikat guru yoga bagi artis 50 tahun ini tidaklah mudah. Ia harus mengikuti serangkaian tes sulit yang diberikan lembaga resmi yoga saat itu. ‘’Banyak tawaran akting yang mulai berhilangan, dan di usianya ini, Demi mulai realistis bahwa masih banyak lagi bintang-bintang muda yang lebih cantik dan bersinar di Hollywood. Untuk itu Demi telah menyiapkan langkah lainnya,’’ ujar sumber.(jpnn) foto : jsrpages.co.uk


68

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

J

ika ada yang bertanya siapa pria paling spesial dalam kehidupan Liv Tyler, maka jawabannya adalah anak laki-lakinya. Dalam wawancara dengan majalah The Edit, bintang film Stealing Beauty, Armageddon dan The Lord of the Rings ini buka-bukaan tentang hubungannya dengan pria dan keluarganya. ‘’Memiliki anak itu besar artinya bagiku, karena itu adalah hubungan yang paling kuat, sehat dan konsisten yang pernah aku miliki dengan pria sepanjang hidupku,’’ beber Liv. Satu alasan mengapa Liv menganggap hubungan itu yang paling sehat, karena anaknya tidak melihatnya sebagai seorang bintang, hanya seorang ibu. ‘’Dia tidak peduli apakah aku terkenal atau bintang film atau apapun. Aku belajar banyak darinya,’’ terangnya. Putra Liv, Milo, merupakan anak dari hasil perkawinannya dengan musisi Royston Langdon. Meskipun dia sudah berkali-kali menjalin hubungan dengan pria, namun ia mengaku masih tidak bisa memahami mereka. ‘’Laki-laki itu sedikit misteri bagiku. Mereka itu pendaki. Mendatangi hidupku, tapi aku selalu terkejut kalau ada yang masuk,’’ tambahnya.

Liv Tyler

Anak, Pria Paling Spesial agustus 2013 EDISI 27, Minggu II Agustus

Alasan Liv tidak bisa memahami pria, karena ia tumbuh hanya dengan ibunya. Sementara ayahnya, pentolan kelompok musik Aerosmith, Steven Tyler, tidak ada di masa kanak-kanaknya. Meski begitu, Liv mengaku sisi kewanitaanya tidak memberinya hal buruk, malahan itu membuatnya lebih percaya diri. ‘’Itu membuatku lebih kuat dan cepat pulih kembali. Aku selalu bisa menyokong diriku sendiri dan keluargaku dengan kemampuanku,’’ papar Liv. Bahkan Liv mengaku sangat terinspirasi oleh ibu dan neneknya, apalagi mengenai gaya busana. Ia juga mengaku sebagai seorang yang menyukai gaya klasik. ‘’Aku terpengaruh oleh Elizabeth Taylor, Audrey Hepburn, Paul Newman dan Steven McQueen, dan (keluarga) Kennedy,’’ jelasnya. Di Hollywood, Liv dikenal sebagai seorang wanita yang rendah hati. Ia juga terkenal lembut dan memiliki karisma. Dia tidak menyukai kehidupan night club dan pesta-pesta karena ingin menjaga kehidupan pribadinya dari sorotan banyak orang. (jpnn)

foto : celebritykids.us


69

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

J

ejak meroket di dunia hiburan Tanah Air, si seksi pemilik ‘goyang Itik’ ini kerap dikait-kaitkan dengan beberapa pria. Sebut saja Raffi Ahmad dan terakhir Reza ‘Smash’. Sempat berkilah masih menjomblo, Zaskia akhirnya mengungkapkan bahwa dirinya sudah milik seseorang. ‘’Yang pasti dia bukan artis, orang biasa bukan kalangan artis jadi kalangan biasalah, katanya dengan nada yang cepat. Nampaknya pelantun hit Satu Jam Saja, 100 Alasan, Sudah Cukup Sudah ini sudah lama menyembunyikan kekasihnya itu dari publik. ‘’Kenal sih sudah lama, menjalani juga sudah lama,’’ ujar Zaskia. Ia pun tidak bermain-main dalam menjalani hubungan dengan pujaan hatinya itu. Semakin dekatnya hubungan mereka bukan tak mungkin segera mengarah ke pelaminan. ‘’Iya, neng semakin dekat dan merencanakan baru sekarangsekarang ini,’’ ucap perempuan kelahiran Karawang, Jawa Barat ini. Bagi Zaskia, segala kriteria cowok ideal ada dalam diri kekasih misteriusnya itu. Sebuah keberuntungan, karena selama ini banyak pria belum ada yang membuatnya sreg.’’Tipe pria neng yang pasti jujur, baik hati, dan tidak sombong,’’ katanya. Bicara kegiatan Ramadan, Zaskia menegaskan dirinya sudah mengurangi aksi goyang itiknya di panggung. Berani mengurangi goyangan tapi dia masih belum berani menutup semua rambutnya alias berjilbab. ‘’Waduh berhijab? Ya, bagaimana ya, pekerjaan aku kan nyanyi begini dan goyangannya pakai goyang Itik. Bagaimana coba kalau pakai jilbab?’’ jawabnya serius. Zaskia merasa belum pantas berjilbab karena tak ingin merusak image muslimah. Juga karena dia parno untuk alasan lain. Apa itu? ‘’Gimana ya, kalau neng di panggung pakai hijab yang ada nanti neng bisa diamuk sama ormas, bagaimana tuh,’’ ungkapnya polos. Zaskia pun sadar dunia hiburan itu ada waktunya. Popularitasnya sewaktu-waktu bisa memudar. Sebelum kejadian, ia sudah memikirkan langkah antisipasi. ‘’Pekerjaan kayak aku ini pasti ada pasang surutnya, jadi ya harus dipersiapkan itu semua. Kayak aku buka minimarket, pom bensin, restoran dan lain-lain lah, yang penting halal,’’ tuturnya.(jpnn)

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Zaskia Shinta

Kekasih Misterius foto : kapanlagi.com


70

tips101

Kenali Ciri-Ciri

Investasi Bodong 1. Memberikan iming-iming tingkat imbal hasil yang sangat tinggi (high rate of return). 2. Jaminan bahwa investasi tidak memiliki risiko investasi (free risk). 3. Pemberian bonus dan cashback yang sangat besar bagi konsumen yang bisa merekrut konsumen baru.

T

awaran berinvestasi dalam bentuk uang dan emas dengan bunga menggiurkan dalam waktu singkat, makin marak. Kendati berkali-kali kasus penipuan berkedok investasi berbunga jumbo terungkap, tapi bisnis iming-iming ini tak pernah redup. Dan, masyarakat yang tertipu seperti tak pernah belajar dari kejadian-kejadian sebelumnya. Bukan untung yang didapat, justru modal dan simpanan lenyap. Karena itu, penting bagi kita mengetahui apa saja ciri-ciri dan karakter investasi bodong tersebut, seperti yang diuraikan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berikut ini:

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

4. Penyalahgunaan pemanfaatan testimoni dari para pemuka masyarakat/agama atau pejabat publik untuk memberi efek penguatan (endorsement) dan kepercayaan. 5. Janji kemudahan untuk menarik kembali aset yang diinvestasikan dan jaminan keamanan aset yang diinvestasikan (easy, flexible and safe). 6. Jaminan pembelian kembali tanpa pengurangan nilai (buy back guarantee).


71

10

Cara

Kendalikan

Amarah M

engontrol amarah memang bukan hal yang mudah. Meski begitu, membiarkan amarah menguasai diri Anda bisa berbahaya untuk kesehatan dan meningkatkan hormon stres dalam tubuh. Karena itu, penting untuk selalu berusaha mengendalikan amarah ketika Anda merasakannya. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan amarah, seperti dilansir Thidrage: 1. Luangkan waktu Menghitung sampai 10 sebelum benar-benar marah tak hanya berlaku untuk anak kecil. Sebelum bereaksi terhadap situasi yang membuat marah, sebaiknya diamlah sejenak. Bernapaslah dalam, dan hitung sampai 10. Jika perlu pergi sejenak untuk menghindari situasi yang membuat tegang. 2. Setelah tenang, baru ekspresikan Setelah tenang dan bisa berpikir dengan jernih, baru ungkapkan rasa kesal Anda dengan cara yang baik dan tidak berapi-api. Ungkapkan hal yang mengganggu Anda dengan jelas dan langsung tanpa menyakiti orang lain atau berusaha menundukkan mereka. 3. Olahraga Aktivitas fisik bisa digunakan untuk mengendalikan emosi, terutama jika Anda akan 'meledak'. Jika merasa kemarahan sudah berada di ubun-ubun, berjalan-jalanEDISI 27, Minggu II Agustus 2013

tips101 lah sejenak atau berlari. Habiskan waktu Anda untuk melakukan aktivitas fisik untuk mengalihkan perhatian dari kemarahan. Aktivitas fisik bisa mengeluarkan hormon yang bisa menyebabkan bahagia. 4. Berpikir sebelum bicara Ketika kemarahan sangat besar banyak orang yang mengatakan sesuatu yang nanti akan mereka sesali. Jadi sebelum memuntahkan semua amarah Anda, sebaiknya berpikirlah dengan benar. Renungkan berkali-kali. 5. Cari solusi Daripada berfokus pada hal yang membuat Anda marah, sebaiknya fokus pada solusinya. Ingatkan diri Anda bahwa kemarahan tak akan menyelesaikan masalah dan bahkan bisa membuatnya lebih berantakan. 6. Fokus pada kata 'saya' Untuk menghindari menyalahkan orang lain, gunakan kata 'saya' dan berfokuslah di sana untuk mengungkapkan masalah yang ada. Misalnya gunakan "Aku kesal ketika harus melakukan semua pekerjaan ini sendirian dan tak ada yang membantu," daripada "Kau tak pernah mengerjakan pekerjaanmu dengan baik dan tak pernah membantuku." 7. Jangan mendendam Maaf adalah alat yang paling kuat. Jika Anda membiarkan kemarahan dan perasaan negatif untuk lebih besar dari perasaan positif, Anda kemungkinan akan bersikap buruk dan tidak adil. Untuk itu, sangat baik jika Anda bisa memaafkan seseorang yang membuat Anda marah. Jadikan kemarahan dan kesalahan orang lain sebagai pelajaran. 8. Gunakan lelucon Gunakan humor dan lelucon untuk membuat suasana lebih ringan. Jangan gunakan humor yang sarkastik karena akan menyinggung orang lain dan membuat masalah semakin runyam. 9. Lakukan relaksasi Ketika Anda mulai merasa marah, kemampuan relaksasi kemungkinan sangat dibutuhkan. Lakukan latihan untuk menarik napas dalam, membayangkan hal-hal yang membuat tenang, dan mengatakan kata yang bisa membuat tenang. Anda juga bisa mendengarkan musik, menulis jurnal atau melakukan pose yoga. 10. Tahu kapan harus meminta bantuan ahli Belajar mengendalikan amarah adalah tantangan bagi semua orang. Namun jika masalah mengendalikan amarah menjadi semakin parah dan Anda merasa tak sanggup untuk melakukannya, sebaiknya segera cari bantuan ahli. Ini bisa mencegah Anda melakukan hal yang lebih buruk dan menyakiti orang yang Anda sayangi.


72

history

Kepolisian Negara Indonesia

Pengawal yang Melintasi Zaman 26, Minggu Minggu III agustus EDISI 27, Agustus 2013 2013


73

history

B

hayangkara adalah kata yang selalu digunakan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menyebut korps atau pasukan mereka. Kata itu diambil dari nama pasukan Majapahit. Namun banyak yang menganggap istilah itu tak sesuai dengan slogan Polri sebagai pengayom dan abdi masyarakat. Sebab Bhayangkara bukan penjaga rakyat, tapi pengawal elit dan penguasa. Berikut sejarah terbentuknya Polri, disarikan dari berbagai sumber: Masa Kerajaan Bibit awal mula terbentuknya kepolisian sudah ada pada zaman Kerajaan Majapahit. Pada saat itu patih Gajah Mada membentuk pasukan pengamanan yang disebut dengan Bhayangkara yang bertugas melindungi raja dan kerajaan. Maka dari itu hingga saai ini sosok Gajah Mada merupakan simbol Kepolisian RI dan sebagai penghormatan, Polri membangun patung Gajah Mada di depan Kantor Mabes Polri dan nama Bhayangkara dijadikan sebagai nama pasukan Kepolisian. Masa Kolonial Belanda Pada masa kolonial Belanda, pembentukan pasukan keamanan diawali oleh pembentukan pasukan-pasukan jaga yang diambil dari orang-orang pribumi untuk menjaga aset dan kekayaan orang-orang Eropa di Hindia Belanda pada waktu itu. Pada 1867 sejumlah warga Eropa di Semarang, merekrut 78 orang pribumi untuk menjaga

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

keamanan mereka. Wewenang operasional kepolisian ada pada residen yang dibantu asisten residen. Rechts politie dipertanggungjawabkan pada procureur generaal (Jaksa agung). Pada masa Hindia Belanda terdapat bermacam-macam bentuk kepolisian, seperti veld politie (polisi lapangan), stands politie (polisi kota), cultur politie (polisi pertanian), bestuurs politie (polisi pamong praja), dan lain-lain. Sejalan dengan administrasi negara waktu itu, pada kepolisian juga diterapkan pembedaan jabatan bagi bangsa Belanda dan pribumi. Pada dasarnya pribumi


74

history

tidak diperkenankan menjabat hood agent (bintara), inspekteur van politie, dan commisaris van politie. Untuk pribumi selama menjadi agen polisi diciptakan jabatan seperti mantri polisi, asisten wedana, dan wedana polisi. Kepolisian modern Hindia Belanda yang dibentuk antara tahun 1897-1920 adalah merupakan cikal bakal dari terbentuknya Kepolisian Negara Republik Indonesia saat ini. Masa Pendudukan Jepang Pada masa ini Jepang membagi wilayah kepolisian Indonesia menjadi Kepolisian Jawa dan Madura yang berpusat di Jakarta, Kepolisian Sumatera yang berpusat di Bukittinggi, Kepolisian wilayah Indonesia Timur berpusat di Makassar dan Kepolisian Kalimantan yang berpusat di Banjarmasin. Tiap-tiap kantor polisi di daerah meskipun dikepalai oleh seorang pejabat kepolisian bangsa Indonesia, tapi selalu didampingi oleh pejabat Jepang yang disebut sidookaan yang dalam praktik lebih berkuasa dari kepala polisi. Periode 1945-1950 Tidak lama setelah Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu, pemerintah militer Jepang membubarkan Peta dan Gyu-Gun, sedangkan polisi tetap bertugas, termasuk waktu Soekarno-Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945. EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


75

history kaan Indonesia (PPKI). Pada 29 September 1945 Presiden Soekarno melantik R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo menjadi Kepala Kepolisian Negara (KKN). Pada awalnya kepolisian berada dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri dengan nama Djawatan Kepolisian Negara yang hanya bertanggung jawab masalah administrasi, sedangkan masalah operasional bertanggung jawab kepada Jaksa Agung. Kemudian mulai 1 Juli 1946 dengan Penetapan Pemerintah tahun 1946 No. 11/S.D. Djawatan Kepolisian Negara yang bertanggung jawab langsung kepada Perdana Menteri. Tanggal 1 Juli inilah yang setiap tahun diperingati sebagai Hari Bhayangkara hingga saat ini. Periode 1950-1959 Dengan dibentuknya negara kesatuan pada 17 Agustus 1950 dan diberlakukannya UUDS 1950 yang menganut sistem parlementer, Kepala Kepolisian Negara tetap dijabat R.S. Soekanto yang bertanggung jawab kepada perdana menteri/presiden. Ketika kedudukan Polri kembali ke Jakarta, karena belum ada kantor digunakan bekas kantor Hoofd van de Dienst der Algemene Politie di Gedung Departemen Dalam Negeri. Kemudian R.S. Soekanto merencanakan kantor sendiri di Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dengan sebutan Markas Besar Djawatan Kepolisian Negara RI (DKN) yang menjadi Markas Besar Kepolisian sampai sekarang. Ketika itu menjadi gedung perkantoran termegah setelah Istana Negara. Orde Lama-Orde Baru

Secara resmi kepolisian menjadi kepolisian Indonesia yang merdeka. Inspektur Kelas I (Letnan Satu) Polisi Mochammad Jassin, Komandan Polisi di Surabaya, pada 21 Agustus 1945 memproklamasikan Pasukan Polisi Republik Indonesia sebagai langkah awal yang dilakukan selain mengadakan pembersihan dan pelucutan senjata terhadap tentara Jepang yang kalah perang, juga membangkitkan semangat moral dan patriotik seluruh rakyat maupun satuan-satuan bersenjata yang sedang dilanda depresi dan kekalahan perang yang panjang. Sebelumnya pada 19 Agustus 1945 dibentuk Badan Kepolisian Negara (BKN) oleh Panitia Persiapan KemerdeEDISI 27, Minggu II Agustus 2013

Waktu Presiden Soekarno menyatakan akan membentuk ABRI yang terdiri dari Angkatan Perang dan Angkatan Kepolisian, R.S. Soekanto menyampaikan keberatannya dengan alasan untuk menjaga profesionalisme kepolisian. Pada tanggal 15 Desember 1959 R.S. Soekanto mengundurkan diri setelah menjabat Kapolri/Menteri Muda Kepolisian, sehingga berakhirlah karier Bapak Kepolisian RI tersebut sejak 29 September 1945 hingga 15 Desember 1959. Pemerintah menerbitkan Tap MPRS No. II dan III Tahun 1960 tentang Pembentukan ABRI terdiri atas Angkatan Perang dan Polisi Negara. Kemudian pada 19 Juni 1961, DPRGR mengesahkan UU Pokok Kepolisian Nomor 13/1961, yang menyebutkan bahwa kedudukan Polri sebagai salah satu unsur ABRI yang sama sederajat dengan TNI AD, AL, dan AU. Era Reformasi Munculnya reformasi tahun 1998, memberi peluang untuk menata TNI dan Polri. Pada 1 April 1999 dipisahkanlah Polri dari ABRI. Sebutannya pun berganti. ABRI menjadi TNI. Pemisahan tersebut dikukuhkan dengan Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Nomor VI/ MPR/2000 tentang Pemisahan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia. Kemudian diterbitkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia.


76 Dikejar Perusahaan Besar

Memerah Sepeda

Seorang karyawan tergopoh-gopoh menghadap ke bosnya. Ia berkata dengan serius: ‘’Bapak sebaiknya menaikkan gaji saya, sekarang juga,’’ katanya.

Seorang sales sedang mencoba membujuk seorang petani untuk membeli sebuah sepeda. Si petani menolak untuk membeli, tapi ternyata si sales tampaknya tidak mudah menyerah.

‘’Apa alasannya?’’ tanya si bos dengan sinis tanpa menoleh sedikit pun. ‘’Perlu Bapak ketahui, sekarang ini sudah ada lima perusahaan besar dan bonafid yang sedang mengejar-ngejar saya.’’ Kali ini si atasan menoleh. Dengan penasaran ia bertanya, ‘’Oh, ya? Perusahaan apa saja itu?’’ tanyanya dengan nada cemas. ‘’Citibank, PAM, PLN, TELKOM, dan terakhir BTN.’’

Dokter dan Tukang Seorang dokter baru pulang ke rumah tengah malam, dan mendapati toiletnya mampet. Dia meminta istrinya menelepon tukang bangunan. ‘’Bu cepat telepon Pak Bejo tukang langganan kita,’’ katanya. ‘’Jam 2 pagi mau telepon tukang? Yang bener aja Pak!’’ ‘’Lha emang apa salahnya? Bapak juga sering dipanggil pasien jam segini.’’ Jadilah si ibu menelepon sang tukang, yang dalam pembicaraannya rada kesal karena mesti datang dini hari. Si Ibu langsung mengatakan hal yang sama kepada tukang. ‘’Kan suami saya juga sering dipanggil tengah malam nggak apa-apa, kenapa Pak Bejo marah?’’ Pukul 3:30 sang tukang tiba dengan mata merah. Sang dokter langsung mengantarnya ke toilet yang mampet itu. Si tukang mengambil dua butir tablet dari sakunya, menjatuhkannya ke dalam toilet dan berkata, ‘’Kalau tidak ada perubahan, telepon saya nanti siang.’’

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

‘’Hei ... daripada membeli sepeda, lebih baik aku habiskan uangku untuk pelihara sapi,’’ kata si petani. ‘’Ah,’’ jawab si sales, ‘’tapi coba pikir deh ... Anda akan sangat terlihat bodoh jika Anda bepergian dengan mengendarai seekor sapi.’’ ‘’Huhh!!’’ hardik si petani. ‘’Apakah tidak lebih bodoh jika orang melihatku memerah sebuah sepeda!’’


77

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

statistika

Sumber: Kantor Bandara Hang Nadim


78

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013

j’naka


79

EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


80

d facebook: majalahbatampos.co.i

twitter: @majalahBP s.co.id email: majalah@batampo

DA R I S U D U T PA N DA N G L A I N

Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers www.majalah.batampos.co.id Pemimpin umum / gm: Hasan Aspahani Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal WAKIL Pemimpin Redaksi: M. Riza Fahlevi Redaktur Pelaksana: Muhammad Nur, Helmi YS (Desain) Asisten Redaktur Pelaksana: Agnes Damayanti. Redaktur/Editor: Ahmadi, Hasanul Safri, Yermia Riezki, Feni Ambaratih, Herry Dingin Sembiring Arrazy Aditya (Fotografer), Muhammad Syahrir (Desain) Tonny Richardo (Desain) Redaktur senior : Ade Adran Syahlan Lisya Anggraini sekretaris redaksi : Ummy Kalsum Chairman Rida K Liamsi CEO Makmur Direktur Utama Marganas Nainggolan Wakil Dirut Socrates Pemimpin Perusahaan Usep Rahmat Saifullah manager iklan Dewi Febsuri Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru: Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638. Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021 - 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP;090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560. EDISI 27, Minggu II Agustus 2013


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.