43 - Menunggu Miliki Venue

Page 1

1

EDISI 43, Minggu IV november 2013


2

statistika

Pulau Terluar di Kepri Berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan DISHIDROS TNI AL, terdapat 92 pulau terluar yang berbatasan dengan negara lain di Indonesia. inilah pulau terluar yang ada di wilayah Provinsi Kepri

Pulau Pelampong Koordinat 1°7’44”LU 103°41’58”BT. Di Kota Batam. Berbatasan dengan Singapura Pulau Sebetul Koordinat 4°42’25”LU 107°54’20”BT. Berada di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Vietnam. Pulau Sekatung Koordinat 4°47’45”LU 108°1’19”BT. Di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Vietnam Pulau Semiun Koordinat 4°31’9”LU 107°43’17”BT. Di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Batu Berhanti Koordinat 1°11’6”LU 103°52’57”BT. Terletak di Kota Batam. Berdekatan dengan Singapura

Pulau Sentut Koordinat 1°2’52”LU 104°49’50”BT. Kabupaten Bintan. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Batu Mandi Koordinat 2°52’10”LU 100°41’5”BT masuk wilayah Kabupaten Bintan. Berbatasan dengan Malaysia.

Pulau Senua Koordinat 4°0’48”LU 108°25’4”BT. Di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Damar Koordinat 2°44’29”LU 105°22’46”BT, terletak di Kabupaten Natuna. Berbetasan dengan Malaysia

Pulau Subi Kecil Koordinat 3°1’51”LU 108°54’52”BT. Di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Iyu Kecil Koordinat 1°11’30”LU 103°21’8”BT. Berada di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Tokong Belayar Koordinat 3°27’4”LU 106°16’8”BT. Berada di wilayah Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Karimun Kecil Koordinat 1°9’59”LU 103°23’20”BT. Berada di Kabupaten Karimun. Berbatasan dengan Malaysia.

Pulau Tokong Malang Biru Koordinat 2°18’0”LU 105°35’47”BT. Kabupaten Natuna. Malaysia

Pulau Kepala Koordinat 2°38’42”LU 109°10’4”BT. Masuk wilayah Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia. Pulau Mangkai Koordinat 3°5’32”LU 105°35’0”BT. Masuk Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia. Pulau Nipa Koordinat 1°9’13”LU 103°39’11”BT. Di Kota Batam. Berbatasan dengan Singapura.

Pulau Tokong Nanas Koordinat 3°19’52”LU 105°57’4”BT. Di Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

Pulau Nongsa Koordinat 1°12’29”LU 104°4’47”BT. Berada di Kota Batam. Berbatasan dengan Singapura.

Pulau Tokongboro Koordinat 4°4’1”LU 107°26’9”BT. Kabupaten Natuna. Berbatasan dengan Malaysia

sumber: Departemen Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia EDISI 43, Minggu IV november 2013


3fokus peristiwa

8

Fasilitas veneu olahraga di Batam masih minim, bahkan sebagian belum memenuhi standar.

otomotif

media

42

56

Penggunaan bylines dalam pemuatan sebuah berita.

Pencinta mobil ini mengubah silvia jadi andalan drift.

digistyle

57

Mengecek kejujuran Android dengan CPU-Z.

kiprah

trend

61

20

Profesi perias pengantin tapi malah berprestasi dalam lomba kuliner nasional.

Belly dance tak hanya mengumbar keseksian tapi juga bermanfaat bagi kesehatan.

creatrep

23

Masakan asli Melayu ternyata banyak diminati dari segala kalangan.

kutubkhanah

gada-gadu

68

Di usia yang tak muda lagi Cindy Crawford, tampil topless.

28

70

Stadion Gelora Bung Karno dibangun dari dana kredit dari Uni Soviet.

Raja Ali sangat peduli dengan dokumen penting Kerajaan RiauLingga.

tingkap

75

tourism

31

Di Taiwan, pasukan ninja untuk atasi huru-hara.

Menikmati sajian sop buntut ala Taming Sari.

indeks edisi 43, minggu 24 November 2013

EDISI 43, Minggu IV november 2013

history

tips101

78

Ada tujuh langkah mudah mencegah kanker payudara.


sekilas

4

p e r i s t i w a

cecep mulyana/Batam Pos

UMK Batam Rp 2,42 Juta

A

khirnya, drama keputusan UMK selesai sudah. Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani, Kamis (21/11) malam, mengesahkan upah minimum kota (UMK) Batam 2014 sebesar Rp 2.422.092, sesuai dengan usulan Wali Kota Batam. Upah baru ini berlaku mulai 1 Januari 2014. Beberapa hari lalu, ratusan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (KSPMI) Kota Batam menggelar unjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Batam. KSPMI perwakilan Kabil, Tanjunguncang, dan Batuampar itu menyatakan kekecewaan terhadap Wali Kota Batam yang mengusulkan UMK kepada gubernur di bawah angka yang diusulkan Dewan Pengupahan Kota Batam Rp 2.701.548. Mereka mengancam akan menggelar unjuk rasa jika tidak sesuai harapan. “Kalau keputusan Gubernur di bawah harapan kami, tanggal 25 November ini kita unjuk rasa besar-besaran,” ungkap Hendri perwakilan KSPMI. Hendri mengatakan usulan buruh Rp 2.701.548 sebetulnya turun sangat jauh dari usulan awal Rp 3.396.900. “Sementara Apindo tetap bertahan Rp 2.172.973,” ungkap Hendri. Karena pembahasan buntu, Dewan Pengupahan Kota Batam menyerahkan permasalahan itu kepada Wali Kota. Namun mereka heran angka yang diusulkan Wali Kota Batam kepada Gubernur Kepri Rp 2.422.092. “Kami terus terang kecewa, keputusan pemerintah

EDISI 43, Minggu IV november 2013

hanya dibelah semangka saja, ada keberpihakan Pemko terhadap pihak lain,” ungkapnya. Dalam kesempatan itu, Darwis, pekerja SPMI lainnya meminta pemerintah mengawasi perekonomian di Kota Batam. “Membentuk tim pengawas perekonomian, agar bisa mengendalikan harga. Belum UMK naik harga sudah melonjak naik,” bebernya. Buruh juga meminta Pemko menghilangkan upah murah di Batam, serta outsorcing yang dinilai telah melanggar aturan. “Kalau perlu dikeluarkan perwako atau perda, seingga pengusaha yang melanggar bisa dikenakan sanksi yang tegas,” bebernya. Wali Kota Batam Ahmad Dahlan kemudian menemui para demonstran, dirinya menolak jika usulan yang diberikan kepada Gubernur hanya belah semangka, namun melalui kajian tim ekonomi. “Landasannya KHL, rekomendasi Dewan Pengupahan, inflasi, produktivitas, serta faktor lainnya,” kata Dahlan. Menurutnya angka yang disulkan kepada Gubernur merupakan usulan yang pertama direkomendasikan. Yakni Rp 2.422.092 naik sekitar 11,46 persen dari Kebutuhan Hidup Layak (KHL) 2013 yaitu Rp 2.172.973. Menurutnya, angka yang dikaji tim ekonomi dan diputuskan Muspida Kota Batam tersebut sudah bagus. Pihaknya meminta buruh memahami posisi pemerintah.”Intinya usulan UMK kita naik dari tahun sebelumnya. Setiap tahun terus naik tidak pernah turun, tahun depan saya harap lebih maksimal,” katanya. (yos)


sekilas

5

p e r i s t i w a

Gayus Mendekam 30 Tahun

M

ahkamah Agung (MA) menolak permohonan peninjauan kembali (PK) terpidana kasus penyelewengan pajak Gayus Halomoan Partahanan Tambunan. Majelis hakim yang menolak perkara bernomor 38 PK/Pid. Sus/2013 tersebut terdiri atas M S Lumme, Sri Murwahyuni, dan Komariah Emong Sapardjaja. Perkara itu diputus 30 Juli lalu. Dengan penolakan tersebut, Gayus harus tetap mendekam di dalam bui selama 30 tahun. “Menolak permohonan kuasa pemohon Untung Sunaryo terhadap pemohon Gayus Halomoan Partahanan Tambunan,� ujar Lumme dalam amar putusan yang dilansir dari situs MA, Jumat (22/11). Hukuman 30 tahun merupakan akumulasi dari berbagai kasus yang menjerat Gayus. Se but saja kasus suap, gratifikasi, tindak pidana pencucian uang (TPPU), penyelewengan pajak, dan pemalsuan dokumen. Dalam kasus suap, Gayus terbukti menerima Rp 925 juta dari Roberto Santonius, konsultan PT Metropolitan Retailmart, terkait dengan kepengurusan keberatan pajak perusahaan tersebut. Bekas pegawai Ditjen Pajak itu juga menyuap petugas rumah tahanan Mako Brimob Depok. Termasuk Kepala Rutan Kompol Iwan Siswanto. Gayus juga terbukti menyuap Ketua Pengadilan Negeri (PN) Tangerang Muhtadi Asnun sebesar USD 30 ribu dan USD 10 ribu kepada hakim anggota lainnya. Uang

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

suap Gayus juga mengalir kepada penyidik kepolisian Arafat Enanie dan Sri Sumartini. Dalam kasus gratifikasi, Gayus terbukti menerima sejumlah gratifikasi saat menjabat sebagai petugas penelaah keberatan pajak di Ditjen pajak. Dia menerima uang USD 659 ribu dan 9,6 juta dolar Singapura. Gayus juga terserat kasus manipulasi pajak. Dia dinilai lalai dalam menangani keberatan pajak PT Surya Alam Tunggal (SAT). Alhasil, keberatan pajak perusahaan tersebut dikabulkan dan negara merugi Rp 570 juta. M Gayus juga terlibat dalam kasus penggelapan pajak PT Megah Citra Raya. Pengadilan juga menetapkan Gayus bersalah dalam kasus paspor palsu. Dia menggunakan nama palsu Sony Laksono sehingga dapat bepergian ke luar negeri. Paspor palsu tersebut dia gunakan untuk bepergian ke luar negeri ketika masih dalam masa tahanan di Rutan Mako Brimob. Pengadilan mengganjar Gayus hukuman 12 tahun penjara untuk kasus pajak, menyuap hakim, penyidik, dan pengacara. Atas kasus penggunaan dan pemalsuan paspor, majelis hakim PN Tangerang menjatuhkan vonis 2 tahun penjara. Gayus kembali dijatuhi hukuman 8 tahun penjara dalam perkara penggelapan pajak. Terakhir, Gayus divonis 6 tahun penjara atas kasus gratifikasi, suap, dan pencucian uang. Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta memperberat vonis tersebut menjadi 8 tahun penjara. (jpnn)


sekilas

6

p e r i s t i w a

Angie Divonis 12 Tahun Penjara A

ngelina Sondakh, terdakwa kasus korupsi di Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Pendidikan Nasional, awalnya divonis majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi dengan pidana penjara selama 4 tahun 6 bulan. Namun, MA memperberat hukuman Angie menjadi 12 tahun penjara dan hukuman denda Rp 500 juta.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Selain itu, Angie juga dikenakan pidana tambahan yakni pembayaran uang pengganti senilai Rp 12,58 miliar dan 2,35 juta dollar Amerika Serikat. Pidana tambahan ini baru dijatuhkan MA karena baik di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi maupun Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tidak menjatuhkan pidana uang pengganti. MA menilai Angie aktif meminta dan menerima uang terkait proyek-proyek di Kementerian Pendidikan Nasional serta Kementerian Pemuda dan Olahraga. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad mengapresiasi putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) terhadap terdakwa Angelina Sondakh yang menjadi terdakwa perkara suap anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Pemuda dan Olahraga. Menurut Abraham, berlipatnya hukuman untuk Angelina berdasarkan putusan kasasi itu telah memberikan rasa keadilan bagi masyarakat. “Kita memberikan apresiasi (karena) telah mencerminkan rasa keadilan bagi masyarakat,” kata Abraham Samad di sela-sela acara pelantikan Wakil Jaksa Agung di Kejaksaan Agung, Kamis (21/11). Menurut Abraham, putusan MA itu akan memberikan efek jera bagi koruptor lainnya. Ia menegaskan, hal itu supaya orang-orang berpikir lagi untuk melakukan tindak pidana korupsi. “Kita ingin setiap terdakwa korupsi itu putusannya memberikan efek jera agar supaya orang berpikir,” kata pria yang sebelumnya pengacara di Makassar itu. (jpnn)


spash

7

sedia payung sebelum hujan

S

Maladi

ejak zaman penjajahan Belanda, di Indonesia sudah beridiri beberapa stadion mini guna menampung animo warga Belanda yang ingin berolahraga. Namun sejarah pembangunan stadion pertama pribumi baru terjadi pada tahun 1933. Adalah prakarsa dari Paku Buwono X yang ingin membangun tempat olahraga bagi keluarga besar keraton. Stadion ini dinamakan Stadion Sriwedari yang terletak di Surakarta, Jawa Tengah. Setelah 70 tahun, nama Stadion Sriwedari berganti menjadi Stadion R Maladi.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

R. Maladi merupakan putra asli Surakarta yang lahir tanggal 30 Agustus 1912. Ia wafat di Jakarta, 30 April 2001 pada umur 88 tahun. Maladi merupakan mantan Menteri Penerangan (1959-1962) dan mantan Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga (1964-1966). Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI periode 19501959. Maladi merupakan pahlawan Perang Kemerdekaan Indonesia dengan memimpin Tentara Pelajar melawan tentara Belanda dalam peristiwa Serangan Umum Empat Hari di Solo. Usai merdekam Maladi aktif di dunia musik dan olahraga. Maladi sempat menjadi Oresiden PSSI periode 1950-1959. Bahkan Maladi pernah menjadi penjaga gawang PSSI. Maladi juga dikenal sebagai perancang desain baru Stadion Sriwedari. Atas jasanya tersebut bagi masyarakat Solo, tanggal 4 Agustus 2003, Pemerintah Daerah Solo mengubah nama Stadion Sriwedari menjadi Stadion R. Maladi. Penamaan nama tokoh atau pahlawan kerap digunakan untuk memberikan penghormatan. Nama Bung Karno juga dikenakan pada Stadion Utama Senayan. Di Makasar, Stadion Mattoangin juga diberi nama Stadion Andi Mattalata yang merupakan pahlawan setempat. Sedangkan di Batam, diberi nama Stadion Temenggung Abdul Jamal yang merupakan yang merupakan salah satu penguasa di kerajaan Melayu Riau Lingga. ***


fokus

8

p e r i s t i w a

FOTO-FOTO : Yermia Riezky/yosh suchari/ Wijaya Satria

Menunggu Miliki Venue Editor: Yunus Suchari

email : majalah@batampos.co.id

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Fasilitas olahraga Kota Batam pernah diakui sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia. Turnamen bulutangkis Indonesia Terbuka dan kompetisi Indonesia Basketball League pernah memercayakan Batam sebagai tuan rumah. Mengapa saat ini kepercayaan seperti itu sulit didapat?

Editor: Yermia Riezky

email : majalah@batampos.co.id


fokus

9

p e r i s t i w a

A

da yang berbeda pada sejumlah pusat perbelanjaan di Batam selama satu minggu lalu. Pada plaza atau area tengah yang kosong di tengah mal-mal itu, dibangun arena beladiri. Banyak pendekar olahraga beladiri kemudian bertarung untuk meraih prestasi terbaik dalam ajang Pekan Olahraga Kota (Porkot) Batam 2013. Atlet cabang-cabang beladiri dalam Porkot tahun ini kebanyakan berusia di bawah 28 tahun. Mereka bertanding mal yang ramai dengan penonton hilir mudik. Karena bertanding di plaza yang terletak di lantai dasar. Banyak pengunjung di lantai-lantai di atasnya yang melongokkan kepala di batas pengaman, memandang ke plaza mal. Dalam satu partai cabang kempo di Kepri Mall, Rabu siang pekan lalu, dua atlet kempo remaja Laode Rustan dan Ridho Otosi sedang bertanding. Laode mengenakan pelindung kepala dan sabuk merah, sementara Ridho lawannya di sisi putih. Pertandingan berlangsung ketat. Selama dua menit bersih itu, Laode melepaskan dua kali tendangan tak tertangkis. Dia menang dengan skor 10-0. Selama pertandingan, bunyi gergaji besi yang nyaring kerap terdengar. Bagian selatan dari Kepri Mall memang sedang dalam tahap renovasi untuk sejumlah gerai. Sejumlah pengunjung kadang turun menggunakan tangga berjalan yang berada tepat di samping matras pertandingan. Selain Kempo cabang bela diri lain yang dipertandingkan di mall adalah taekwondo di DC Mall Jodoh, Karate dan Judo di mal Top 100 Tembesi , dan tinju yang dilagakan di Panbil Mall Mukakuning. Olahraga lain, tenis meja, di selenggarakan di Mega Mall Batam Centre. Arena pertandingan memang tidak biasa. Tapi bertanding di tengah pusat perbelanjaan tidak menipiskan konsentrasi atlet. “Fokus atlet yang bertanding tidak akan terganggu walau bertanding di mall,” ujar Samaun, kenshi (atlet kempo), yang kini menjadi pelatih di Batam. Samaun, pemegang sabuk hitam Kempo yang juga memiliki prestasi nasional. Sebelum ke Batam lima bulan lalu, ia melatih di DKI Jakarta. Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga (Kanpora) Kota Batam, Raja Azmansyah mengatakan ini sebagai bentuk sosialisasi olahraga. “Ada tujuan selain prestasi dalam Porkot ini. Promosi olahraga, karena selain disaksikan orangtua atlet, mereka juga disaksikan pengunjung lainnya. Dengan begitu, animo berolahraga masyarakat meningkat,” kata Azman. Ia juga beranggapan konsentrasi atlet tidak akan terganggu dengan bertanding bukan di tempat standar

EDISI 43, Minggu IV november 2013

seperti Gelanggan Olah Raga (GOR). Hal ini, kata dia, sudah diperhitungkan oleh pengurus cabang. “Ini jadi tantangan bagi atlet. Bagaimana pun mereka harus fokus bertarung,” terang Azman. *** Banyaknya pertandingan yang dilaksanakan bukan di gelanggang olahraga, menimbulkan pertanyaan, bagaimana kondisi fasilitas olahraga di Batam? Kalaupun ada, apakah dapat digunakan untuk berkompetisi? Batam sebenarnya memiliki satu kompleks di Mukakuning, yakni Temenggung Abdul Jamal. Kompleks yang dibangun Otorita Batam pada 2003 itu terdiri dari lapangan sepakbola yang dikelilingi oleh lintasan atletik dan Sports Hall untuk kegiatan olahraga dalam ruangan. Pada Porkot 2013, cabang atletik dan sepakbola menggunakan arena Temenggung Abdul Jamal. Sementara tidak ada cabang yang menggunakan Sport Hall sebagai arena pertandingan. Padahal, arena itu kerap digunakan untuk pertandingan tingkat nasional dan internasional. Ketua Pengurus Cabang Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kepulauan Riau, Asmin Patros menilai salah satu hambatannya adalah mahal. “Untuk biaya listriknya saja hampir mencapai Rp 4 juta per jam. Soalnya itu full AC, “ kata Asmin, Kamis minggu lalu. Itu belum termasuk biaya sewa gedung kepada BP Batam. Untuk mengakali besarnya biaya operasional, beberapa kegiatan yang diadakan Asmin di Sport Hall dilakukan dengan melibatkan Otorita atau (kemudian) BP Batam dan PLN Batam sebagai sponsor. Sama halnya dengan bola voli dan bulutangkis. Beberapa ajang seperti turnamen bola voli internasional


10 dan bulu tangkis Indonesia Terbuka pernah berlangsung di arena itu. Namun untuk Porkot yang diadakan setiap empat tahun sekali, dua cabang itu tak menggunakan Sport Hall. Cabang bola voli pada Porkot kali ini diadakan di GOR Harapan Utama Batam Centre. Bulu tangkis dipertandingkan di GOR Bandabaru Sei Panas. Sementara Basket berlangsung di GOR Yayasan Ananda, Lubukbaja. Dibandingkan dengan gelanggang olahraga berstandar nasional untuk cabang itu, jelas jauh. Venue pertandingan sebenarnya tempat latihan masyarakat dan siswa. Hawanya panas dan pengap. Selama Porkot, udara cenderung sejuk dan tak pengap. Namun, jika penonton penuh, ruangan tanpa pendingin udara jelas menjadi siksaan bagi atlet. Meski tergolong mahal, Sport Hall Temenggung termasuk arena berstandar nasional. Asmin menilai, GOR itu masih bisa digunakan untuk pertandingan bahkan tingkat internasional. Sayangnya, fasilitas pendukung kompetisi di gedung itu tak lagi sempurna. Lantainya banyak yang rusak. Sedangkan tempat duduk penonton banyak yang lepas. “Itu disebabkan karena GOR sering digunakan untuk kegiatan bukan olahraga. Padahal, lantainya mahal,” sambung Asmin. Bisa dibilang, fasilitas gedung untuk cabang bola basket terbilang mewah. Apalagi, satu gelanggang baru saja diresmikan di Batam Centre. Stadion Hi-Test Batam, bahkan telah diuji coba untuk kegiatan Kejuaraan Na-

EDISI 43, Minggu IV november 2013

fokus p e r i s t i w a

sional U-18, dua minggu lalu. Potensi stadion baru milik Direktur Utama PT Hi-Test, Suhadi itu itu bahkan lebih besar. “Dalam waktu dekat stadion itu akan menggelar kompetisi bola basket se-Asia Tenggara SEABA untuk kelompok umur,” ungkap Asmin. Sementara itu, cabang olahraga lain belum memiliki kemewahan seperti cabang bola basket. Renang misalnya, tidak memiliki kolam renang standar. Kolam renang Sekolah Harapan Utama, terpanjang di Batam, ternyata belum memenuhi standar nasional. “Kolam renang HU (Harapan Utama) tidak memiliki balok start. Selain itu lintasannya tidak sampai delapan,” kata Sekretaris Persatuan Renang Seluruh Indonesia Cabang Batam, Helmi Destra Irawan. Dalam ajang Porkot, PRSI akhirnya memilih Kolam Renang Bukit Indah Sukajadi. Panjang kolam itu hanya 25 meter. Panjang kolam tak masalah karena dalam ketentuannya, selain kolam 50 meter, renang juga dipertandingkan di kolam 25 meter. Helmi mengatakan, pemilihan kolam renang Sukajadi karena kolam itu memiliki balok start, meski tidak standar. Umumnya tinggi balok start antara 50-75 sentimeter dari permukaan air. Di kolam renang Sukajadi hanya sekitar 40 sentimeter dari permukaan air. Cerita muram juga dialami cabang sepakbola. Saat ini, kondisi tempat pertandingan jadi persoalan cabang ini. PS Batam, klub yang mewakili Batam dalam kompetisi amatir PSSI kesulitan menjadi tuan rumah kompetisi Divisi II karena stadion Temenggung tak standar. “Setiap perwakilan PSSI melakukan inspeksi, Temenggung selalu dinyatakan tak sesuai standar untuk menjadi tuan rumah,” terang Sekretaris Pengcab PSSI Batam, Marzuki. Sekretaris DPRD Batam itu juga menjabat sebagai Ketua Harian PS Batam. Bagi PS Batam, menjadi tuan rumah dalam kompetisi divisi II PSSI dapat memperbesar peluang mereka untuk mendapatkan tiket ke Divisi I. Sayang, kesempatan itu tak pernah diperoleh.

Asmin Patros


11

fokus p e r i s t i w a

Aset olahraga Pemko Batam kebanyakan berupa *** lapangan-lapangan fasilitas umum seperti lapangan Di luar keinginan untuk meningkatkan animo sepaktakraw, lapangan sepakbola di Sei Langkai Sagumasyarakat pada olahraga, keinginan Pemko Batam unlung, Tanjunguncang, dan Belakangpadang. Pemko juga tuk menyelenggarakan Porkot di Temenggung terhambat memiliki lapangan futsal dengan ukuran standar interstatus kepemilikan aset. Hingga saat ini, seluruh fasilitas nasional di Alun-alun Engku Putri, namun fasilitasnya di Temenggung milik BP Batam. sendiri tak sampai berstandar nasional. Sekelilingnya “Pemerintah Kota Batam sangat minim sarana masih polos tanpa tribun penonton. Lapanganolahraga untuk pertandingan,” kata Raja gan itu memang untuk bermain masyarakat Azman. yang ramai mendatangi lokasi tiap sore Untuk menggunakan Temenggung, atau hari Minggu. Yang benar-benar Pemko harus membayar sewa. Mar“Yang benar-benar dimiliki Pemko zuki menyebutkan, untuk satu minBatam hanya dinding panjat di Engku dimiliki Pemko ggu penggunaan, panitia membayar Putri,” ujar Azman. Batam hanya uang sewa sebesar Rp 10 juta. Selain itu, Pemko juga memiliki dinding panjat di “Jumlah itu diluar listrik dan satu lapangan sepakbola Sei HaraEngku Putri. perawatan serta kebersihan selama pan, Sekupang. Direktur Humas kegiatan,” ujar Marzuki. dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu BP Tak ingin menambah beban biaya unBatam, Dwi Djoko Wiwoho yang dituk listrik, pertandingan sepakbola Porkot hubungi Kamis minggu lalu mengatakan, selalu dirampungkan sebelum mangrib. Cabang BP Batam telah memberikan salah satu asetnya atletik bahkan dimulai pagi hari setiap pukul 06.30 WIB. itu ke Pemko Batam. Sama halnya dengan arena pertandingan lainnya, Pemko “Lapangan Sei Harapan sudah diserahkan (BP Batam) Batam melalui Pengcab harus menyewa arena karena ke Pemko,” kata Djoko. Pemko tidak memiliki gelanggang sendiri. Penyerahan aset itu memancing Pemko yang berharap aset olahraga lain milik BP Batam, terutama stadion Temenggung dan Sport Hall dilimpahkan ke Tangan Pemko. Menurut Azman, selama ini Pemko tidak dapat merawat aset tersebut karena persoalan status. “Pemko tidak mengalokasikan dana APBD untuk perawatan Temenggung karena statusnya milik BP Batam,” kata Azman. Marzuki juga melontarkan pendapat yang sama. “Kalau dilimpahkan ke Pemko, kami bisa menatanya. Kami lihat Temenggung itu terbengkalai,” tambah Azman. Namun, Djoko menolak jika BP Batam dikatakan tak peduli dengan Temeng-

EDISI 43, Minggu IV november 2013


12

fokus p e r i s t i w a

gung. “Kami masih tetap mengurusnya. Itu ada di bawah Bidang Pelayanan Umum,” terang dia. Djoko menambahkan, BP Batam juga memiliki anggaran untuk perawatan. Menurut dia, meski fungsi utama lembaga itu untuk menarik investasi masuk ke Batam, kompleks olahraga itu merupakan satu aset yang dibutuhkan BP Batam dalam rangka mendukung fungsi utamanya. Sementara itu di mata Pemko, kata Azman, pelimpahan Temenggung bisa membuat Pemko meninjau ulang pembangunan gelanggang olahraga baru di Batu Besar pada 2014. “Kalau dilimpahkan kami tak perlu membangun, tinggal Temenggung ditingkatkan,” terang Azman. Rencana pembangunan gelanggang olahraga di Batu Besar, Nongsa merupakan upaya Pemko Batam untuk

pi dengan tempat duduk penonton yang lebih nyaman,” terang Asmin. Untuk membangun itu, jelas dibutuhkan dana yang besar. Dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Batam jelas tak cukup. “Ada prioritas lain yang lebih penting seperti jalan dan penuntasan masalah banjir,” kata Azman. Sementara itu Asmin mengatakan, anggaran untuk olahraga belum meliputi pembangunan venue. “Paling banyak untuk pembinaan melalui Pengcab,” kata Asmin. Untuk menyelesaikan masalah pendanaan, Pemko Batam berharap adanya bantuan dari pemerintah provinsi hingga pemerintah pusat. Soal pembangunan ini, Pemko Batam harus berkaca pada ketidakpastian pembangunan stadion renang di Komplek Temenggung. Meski sudah mendapatkan izin pengalokasian lahan, stadion renang tak kunjung diban-

memiliki aset olahraganya sendiri. Di dalamnya terdapat lapangan sepakbola. Azman mengatakan, stadion yang akan dibangun sebagai GOR mini. “Menurut Pak Gintoyono (Kepala Dinas Tata Kota Batam), konsepnya seperti Stadion Maguwoharjo,” kata Azman. Jika dilihat, Stadion Maguwoharjo yang ada di Sleman, Yogyakarta tidak bisa dikatakan mini. Stadion itu tergolong sebagai stadion sepakbola modern di Indonesia yang dirancang mirip stadion sepakbola di Amerika Latin, mampu menampung 40 ribu penonton. Mayoritas tribun merupakan tribun berdiri, karena tidak dilengkapi kursi penonton. Azman sendiri mengaku belum melihat rancangan stadion. Sementara Asmin Patros baru mengungkapkan konsep yang sama dengan Azman, GOR mini. “Dilengka-

gun. Sejumlah pengurus PRSI yang ditemui Majalah Batam Pos mengharapkan stadion renang jadi karena direncanakan memiliki fasilitas lengkap. Selain kolam renang 50 meter dan ruang ganti, stadion itu punya kolam pemanasan, kolam lompat indah, dan tribun penonton. Namun sejak dicanangkan pada 2008, stadion itu urung terwujud. Dana menjadi masalah utama. Tak hanya Pemko, BP Batam yang ikut dalam proses pembangunan sarana itu mengaku hal yang sama, Dwi Djoko Wiwoho menyampaikan hal tersebut. Azman mengungkapkan, salah satu usaha Pemko Batam mewujudkan pembangunan prasarana olahraga di Batam adalah dengan menyampaikan rencana mereka pada Kementerian Pemuda dan Olahraga. “Akhir bulan Oktober lalu, kami bersama Komisi IV DPRD menyampaikan kebutuhan dunia olahraga Batam

EDISI 43, Minggu IV november 2013


13 kepada Kemenpora,” terang Azman. Pemko memang membutuhkan gelanggangnya sendiri jika ingin menyaring atlet-atlet daerah, khususnya untuk persiapan PON atau kejurnas. Pengalaman PS Batam dapat menjadi contoh. Dalam tiga tahun terakhir, tim kebanggaan Batam ini tak lagi menggelar kompetisi internal. “Kami butuh lapangan yang mendekati standar nasional untuk memutar kompetisi, di Batam hanya ada Temenggung. Tapi biaya sewa dan perawatannya cukup besar. Padahal kompetisi dapat berlangsung sekitar empat bulan,” kata Marzuki. Memang tidak semua cabang membutuhkan tempat khusus untuk berlaga. Bela diri misalnya, selama luas lokasi dapat menampung matras atau ring dengan ukuran sesuai ketentuan, pertandingan bisa diadakan. Berbeda dengan olahraga seperti basket, bola voli, sepakbola, hingga renang. Mental bertanding akan berbeda jika atlet bertanding di arena dengan standar nasional. Misalnya renang, Helmi mengatakan, “Mental bertanding dan strategi atlet yang sering bertanding di kolam 25 meter dengan 50 meter.” Sementara atlet bola basket dan bola voli mesti terbiasa dengan kondisi lapangan, jarak arena dengan penonton, dan atmosfir pertandingan lainnya. Sementara Pemko Batam masih merancang venue olahraga, kelompok usaha Citramas Group sudah siap meresmikan Stadion Citramas di Kabil, Nongsa. Ketua Yayasan Citramas, Danche Wongkaren menyebutkan pengerjaan stadion sudah sekitar 70 persen. “Kira-kira bulan Maret 2014 sudah bisa digunakan,” ujar Danche lewat sambungan telepon pada Jumat minggu lalu. Dalam Stadion Citramas, selain lapangan sepakbola juga akan dikelilingi lintasan atletik berstandar nasional. Salah satunya adalah dengan bantalan lintasan sintetis. Stadion tersebut, selain digunakan untuk kompetisi, Stadion Citramas digunakan oleh klub binaan Citramas Group berlatih. Di Batam, kelompok usaha ini terkenal membina olahraga selancar angin atau layar sejak tahun 2000. Cabang ini kemudian rajin menyumbangkan medalu emas bagi kontingan Kepri dalan dua PON terakhir. Tak berhenti di layar, Citramas Grup juga membina olahraga atletik, renang, dam taekwondo. Dengan adanya stadion sepakbola, bukan tidak mungkin Citramas Group juga membina cabang olahraga terpopuler sejagad itu. Fungsi venue tak hanya untuk menunjang prestasi olahraga daerah. Potensi pariwisata juga bisa dikeruk dari berbagai event olahraga yang berlangsung di Batam.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

fokus p e r i s t i w a

Lokasi Batam yang berada di perbatasan dan dekat dengan negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand sebenarnya jadi satu potensi mengundang panitia penyelenggara kejuaraan tingkat nasional bahkan internasional mengadakan turnamen di Batam. Potensi penonton tak hanya ratusan ribu penggemar olahraga di Batam, namun warga lain di Kepri dan provinsi sekitar hingga warga negara-negara tetangga. Potensi itu pernah digarap saat Batam ditunjuk jadi tuan rumah turnamen Indonesia Terbuka dan Indonesia Basketball League, pertengahan dekade yang lalu. Saat ini, Indonesia Terbuka merupakan satu dari turnamen terbesar yang diadakan federasi bulu tangkis dunia (BWF). Sayang, turnamen sebesar itu tak lagi hinggap di Batam. Azman mengutip pendapat pelaku olahraga Batam mengatakan, “Kita belum memiliki venue yang standar.” Pemko Batam sendiri menyadari potensi wisata olahraga itu. Saat ini, cabang yang paling siap mengerjakan itu adalah golf. Lapangan-lapangan golf di Batam telah lama menjadi salah satu lokasi bermain golf wisatawan domestik dan mancanegara. Sementara turnamen voli internasional dapat mengundang sekitar 1.000 wisatawan dari Malaysia, Singapura, dan Thailand. Agenda lain seperti balap perahu Sea Eagle Boat Race dan balap sepeda Tour de Barelang juga rutin mendatangkan wisatawan. Demi menggali potensi itu, Batam membutuhkan fasilitas yang memadai. Prasarana dengan standar nasional hingga internasional jelas perlu ada di Batam jika ingin turnamen seperti Indonesia Tebuka dan IBL kembali mampir ke Batam. Kerja sama antar stakeholder bidang olahraga tak bisa dilaksanakan setengah hati. Perawatan venue tak bisa dilakukan asal kerja, yang penting beres. Perbaikan fasilitas olahraga memang harus dilakukan di sana sini disertai konsep jelas pengembangan olahraga Kota Batam. ***

Marzuki


14

Dinding Tinggi demi Prestasi P anjat tebing atau dinding (wall climbing) merupakan salah satu olahrga ektrem yang bisa dilakukan di luar maupun di dalam ruangan. Perkembangan olahraga ini di Indonesia sendiri dibuktikan dengan adanya lembaga FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia) di bawah naungan Kemenegpora, hal ini menjadi suatu bukti nyata bahwa olahraga panjat tebing dan dinding ini memang tengah dikembangkan secara sistematis di Indonesia. Kurangnya fasilitas dan alat-alat untuk media latihan menjadi salah satu kendala yang menyebabkan perkembangan olahraga ini tidak merata di tiap daerah, walaupun FPTI sendiri sudah dibentuk sampai pengurus cabang di tingkat kabupaten/kota. Dinding panjat merupakan salah satu media yang utama untuk menunjang aktivitas olahraga ini, di samping tebing alam yang sulit dimanipulasi sebagai media latihan. Dibanding dengan daerah lain di Kepulauan Riau (Kepri), Batam paling memadai dalam soal sarana. “Perkembangan olahraga panjat tebing di Kepri tidak seimbang. Dibandingkan dengan daerah lainnya, baik itu kabupaten/ kota di wilayah Kepri, hanya Batam mempunyai sarana yang lengkap dan memadai. Daerah lain belum begitu. Mungkin tidak standar sepeti yang kita punya,” ujar Ketua Bidang Keselamatan FPTI Batam, Dante Mayindra. Dengan sarana yang dimiliki FPTI Batam saat ini, bisa digunakan untuk ajang kejuaraan. “Malah tahun 2014 nanti, Batam akan menjadi tuan rumah penyelengggaraan kejurnas kelompok umur,” kata pria yang akrab disapa Ucok itu. Namun, untuk menunjang aktivitas olahraga yang memacu adrenalin ini, agar ke depannya lebih baik, FPTI Batam masih memerlukan dinding panjat (boulder) untuk jalur pendek yang perlu dimodifikasi, dan dinding panjat yang tinggi untuk speed track. “Kita butuh bangunan yang baru. Untuk itu perlu

EDISI 43, Minggu IV november 2013

fokus p e r i s t i w a


15

fokus p e r i s t i w a

campur tangan dari pemerintah atau ‘bapak angkat’ yang mau peduli dengan kegiatan olahraga panjat tebing ini,” papar Ucok. Ada beberapa perlatan yang harus disiapkan pada olahraga panjat dinding ini. Antara lain adalah tali carmentel. Secara umun tali carmentel dibagi menjadi dua macam yaitu static adalah tali yang mempunyai daya lentur 6-9 persen, digunakan untuk tali fixed rope yang digunakan untuk scending atau descending. StanDi sini, tidak semua orang tua atlet itu mampu untuk dar yang digunakan membiayai anaknya. Tentu kita butuh dukungan soal adalah 10,5 mm. Kedua, dynamic adalah tali yang mempendanaan, baik itu pada masa training atau pusdiklat punyai daya lentur hingga 25 persen, digunakan sebauntuk menyiapkan mereka. Apalagi tahun 2014, kita sugai tali utama yang menghubungkan pemanjat dengan dah punya program jangka panjang enam bulan sebelum pengaman pada titik tertinggi. para atlet akan berlaga, kita bikin training untuk lokal,” “Yang jelas itu kita juga masih perlu tali untuk meterang Ucok. nyokong kegiatan ini. Sebab, dalam tiga bulan Keberhasilan seorang atlet tentunya tak kita perlu satu bal tali. Karena tali itu alat terlepas dari sentuhan tangah pelatih. yang paling dibutuhkan dalam olah“Para pelatih yang ada di FPTI Batam raga ini demi keselamatan para atlet,” ini memberikan pelatihan secara Pelatih di FPTI papar Ucok. otodidak. Mereka adalah orangBatam hanya Hingga saat ini prestasi atlet panorang yang pernah berkecimpung jat tebing Batam cukup memuaskan. memberikan dalam dunia panjat tebing baik itu di Atlet Batam sudah bisa menunjukpelatihan secara kampus maupun dari daerah asalkan prestasinya di tingkat nasional, otodidak. nya. Kendati demikian, materi pelatiwalaupun itu masih pada kelomok han yang diberikan sudah sangat baik umur bukan tingkat senior. sekali,” ungkap Ucok. “Soalnya, di tingkat senior kalau Diakui Ucok bahwa pelatih panjat tebing kita bandingkan dengan provinsi lain, kita di Batam belum ada yang memiliki sertifikasi. memang terlambat. Terlambat yang dimaksud Seharusnya mereka punya. Lalu, bagaimana FPTI Batam adalah termasuk pada penyediaan peralatannya, proses menyikapi masalah tersebut? Ke depannya, FPTI Batam pembinaan para atlet,” jelas Ucok. akan mengirim beberapa pelatihnya untuk mengikuti Dalam pengembangan prestasi atlet, tentunya tidak pelatihan secara resmi agar mempunyai lisensi sebagai semudah membalikkan telapak tangan. Perlu persiapan, pelatih. pelatihan, serta dukungan moril dan materiil dari berba“Kita juga ingin agar pelatih panjat tebing suatu saat gai pihak. dikirim secara resmi untuk mengikuti pelatihan di fed“Kita juga butuh finansial yang memadai. Para atlet erasi pusat. Memang kita butuh seperti itu, agar prosaat melakukan sesi latihan tentu memerlukan biaya.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


16

fokus p e r i s t i w a

gramnya jelas,” katanya. Ada puluhan atlet yang tergabung dalam FPTI Batam. Baik itu tingkat junior hingga senior. FPTI Batam tidak mempunyai kendala dalam soal pencarian bibit atlet panjat tebing. “Hingga saat ini kita sudah mempunyai lapis kelima untuk atletnya. Terus terang kita tidak mau seperti daerah lain, yang berani bayar mahal seorang atlet untuk meraih prsetasi. Kalau kita tidak. Kita bina mereka dari nol,” tutur Ucok. Untuk menjaga kelestarian olahraga panjat tebing ini, FPTI membidik para atlet muda. Yaitu, dengan cara mendatangi sekolah-sekolah. “Diharapkan semakin banyak sekolah yang memasukkan olahraga panjat tebing ini sebagai salah satu kegiatan ekstrakurikuler. Dengan demikian, kita bisa menyaring bibibt-bibit atlet pemula yang menggemari olahraga ini,” tegas Ucok. Atlet Banyak, Sarana Kurang Sementara itu, Ketua Pengprov FPTI Kepri Iwan Krisnawan, mengatakan, sangat perhatian dengan olahraga panjat tebing. Ia mempunyai target besar di PON 2016 mendatang. Minimal Kepri dapat meraih medali perak. “Maka itu dengan event Porkot ini, menjadi ajang yang sangat baik, karena nanti 2014 akan diselenggarakan Porprov, kemudian di tahun yang sama kita sebagai tuan rumah kejurnas panjat tebing kelompok umur. Di momen inilah, saya minta atlet-atlet panjat tebing kita giat berlatih, agar jam terbangnya lebih tinggi lagi. Perhatian seorang atlet itu bukan soal latihannya saja, tapi jam terbang tandingnya. Karena, hal tersebut dapat melatih mentalnya,” ujar Iwan. Menyinggung soal sarana olahraga panjat tebing, tanggapan Iwan senada dengan apa yang disampaikan Ucok. “Sarana untuk di Batam sudah baik. Tapi untuk daerah kabupaten/ kota lainnya di Kepri masih sangat kurang. Apalagi ajang Porprov nanti yang diadakan di Tanjungbalai Karimun, apakah

Iwan Krisnawan EDISI 43, Minggu IV november 2013

sudah disetujui untuk pembangunan wall-nya. Sata belum mendapat laporan dari pengcab di sana. Saya minta untuk seluruh kota dan kabupaten kalau bisa ada wall. Dengan itu, mereka bisa berlatih dan mengadakan pertandingan. Karena jam terbang menentukan sehingga atlet kita semakin banyak,” tegas Iwan. Untuk mendapatkan atlet, menurut Iwan, tidak begitu sulit. “Untuk di daerah kepulauan ini, soal panjat memanjat sudah tak asing lagi bagi mereka. Atlet panjat tebing di Kepri ini sebenarnya cukup banyak, namun sarana saja yang kurang. Itulah sebabnya kita memohon perhatian dari pihak pemerintah agar memperhatikan olahraga panjat tebing ini,” tegas Iwan. (Yunus Suchari)


fokus

17

p e r i s t i w a

Raja Azmansyah,

Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam

“

Anggaran olahraga sebatas mendukung bantuan hadiah� Hampir semua cabang olahraga yang bertanding di tempat yang bukan arena pertandingan. Sejumlah mal, sekolah, dan tempat latihan jadi lokasi para atlet berlaga. Apakah Batam tak memiliki gelanggang untuk mempertandingkan cabang-cabang yang diproyeksi akan berangkat ke PON 2015? Menjawab itu, demikian sejumlah alasan yang disampaikan dalam wawancara Majalah Batam Pos dengan Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Kota Batam, Raja Azmansyah. Ia juga mengungkapkan rencana Pemko Batam guna mengembangkan olahraga. Berapa venue yang disiapkan untuk Porkot 2013? Jumlah cabang yang dipertandingkan sebanyak 27 cabang ditambah satu eksebisi, yakni drum band. Untuk itu kami menguggunakan sekitar 20-an venue. Seluruhnya tersebar di seluruh Batam. Ada yang indoor, ada juga yang outdoor. Seperti apa pemilihan venue untuk setiap cabang? Kami serahkan ke masing-masing pengurus cabang. Misalnya kempo, budgetnya kita serahkan ke Perkemi (Persatuan Kempo Indonesia, berapa dia butuh anggaran untuk Porkot, kami kucurkan. Mereka uang mencari venuenya. Panitia besar Porkot hanya memberikan koridor aturan umur karena kita mengacu pada batasan umut di PON 2016 di Jawa Barat. Banyak mal yang digunakan dalam Porkot, mengapa demikian? Benar, boleh dikatakan hampir seluruh mal di Batam digunakan sebagai venue. Mulai dari Mega Mall, Nagoya

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Hill, Kepri Mall, DC Mall, dipakai semuanya. Kemudian di outdoor itu ada di Alun-alun Engku Putri seperti venue panjat tebing, kemudian di Bukit Dangas. Apakah Pemko Batam tidak memiliki arena untuk itu? Kota Batam sangat minim memiliki sarana. Misalnya ada Temenggung Abdul Jamal, tapi itu milik BP Batam. Di sana untuk venue atletik dan sepakbola, termasuk untuk pembukaan dan penutupan. Yang konkrit dimiliki Kota Batam hanya dinding panjat yang di Engku Putri. Kemudian arena futsal di Engku Putri. Tapi penyelenggara belum menggunakan itu karena belum dilengkapi dengan fasilitas penonton. Makanya kami menggunakan Colloseum. Masih banyak yang milik swasta. Untuk olahraga beladiri, mengapa menggunakan mal? Pertama, tujuan Porkot ada beberapa. Selain prestasi, ini juga promosi daerah, juga sebagai promosi olahraga itu sendiri. Berada di mal berati berada di dekat masyarakat. Jadi selain orangtua atlit, pengunjung mal juga bisa melihat. Jadi ada ketertarikan. Dengan begitu animo berolahraga masyarakat meningkat. Apakah tidak mengganggu konsentrasi atlet? Sejauh ini tidak ada. Ini juga menjadi tantangan bagi para atlet bagaimana harus fokus bertarung. Pasti sudah diperhitungkan oleh pengurusnya. Apakah Pemko memiliki rencana untuk membangun venue? Pemerintah selama ini memiliki beberapa venue yang sifatnya lokal, untuk kemasyarakatan, di tingkat komu-


18

fokus p e r i s t i w a

nal seperti sepak takraw. Lapangan sepakbola yang kita tingkat nasional. punya berada di Sei Langkai Sagulung, Tanjunguncang, Seperti apa grand design olahraga Batam? Apakah dan Belakangpadang. Di Batu besar rencananya akan cabang yang menjadi andalan bagi Batam saat ini? dibangun stadion sepakbola pada 2014, itu diarahkan Kami belum memiliki cetak biru, tapi ada beberapa Wali Kota Batam melalui Dinas Tata Kota. Kemarin koncabang yang menjadi catatan kita. Kita mengoptimalsepnya mini stadion, saya belum melihat desainnya, tapi kan berbagai potensi kita misalnya olahraga dengan menurut pak Gintoyono (Kadis Tata Kota Batam) bisa karakter geografis kita, misalnya kita jago di layar. dibandingkan dengan Stadion Maguwo Sleman. Bahkan untuk SEA Games, wakil Indonesia ada dari Tapi, Stadion Maguwo termasuk stadion yang beBatam. Sekarang kita juga mencoba dayung, karena sar? kita sudah punya arenanya di Bengkong. Desember Iya betul. Kita ada keterbatasan lahan karena untuk ada kejuaraan internasional di sana untuk dayung. kompleks olahraga, kita butuh minimal lima hektare, Kita menggunakan potensi maritim. Di samping itu, lengkap dengan mes, sekretariat, dan lintasan atletik. kelompok usia muda kita cukup dominan. banyak Kita juga berharap ada yang gelanggang indoor. pendekar dari cabang bela diri yang ada di Kami usahakan, jika tidak bisa dari APBD, Batam. itu yang membuat olahraga bedari melalui APBN. ladiri kita di Batam berkembang. Dulu juga sempat ada wacana Dalam APBD, apakah ada alokasi Kami tak bisa stadion renang. Apa hambatannya anggaran untuk pembangunan sehingga belum terwujud? arena? alokasikan angHambatan utamanya pendanaan Sampai sekarang, anggaran olahgaran karena Tekarena membutuhkan anggaran raga sebatas mendukung bantuan menggung bukan yang cukup beser, sementara di hadiah khususnya kejuaraan yang aset pemko. Batam sendiri, sektor lain lebih memsifatnya internasional. Itu yang kita butuhkan dana seperti menuntaskan upayakan di samping tetap mendorpersoalan banjir atau jalan. Kami masih ong sarana dan prasarana olahraga. berusaha, di akhir bulan Oktober 2013 kami Bagaimana dengan Temenggung Abdul bersama Komisi IV sudah menyampaikan ke Jamal, apakah Pemko tidak memiliki weKementrian Olahraga. Kami menanyakan usulan kota wenang untuk arena itu? terkait prasarana yang kita butuhkan, termasuk Youth Temenggung sekarang masih dikelola oleh BP Batam. Centre. Kalau itu bisa dilimpahkan ke Pemko, kami bisa mePRSSI Batam mengatakan Batam belum meminata itu. Kami lihat Temenggung itu terbengkalai, kalau liki kolam renang standar pertandingan, tanggapan dilimpahkan BP Batam, kami tak perlu membangun yang Anda? baru, tinggal Temenggung ditingkatkan. Kami tidak bisa Itu benar, masih menjadi cita-cita kita. Kami juga mengalokasikan anggaran untuk gelanggang itu karena mengimbau pelaku usaha agar selain orientasi bisnis, bukan aset Pemko. Untuk Porkot, kami terpaksa harus mereka juga bisa menunjang prestasi olahraga. Kami menyewa. masih dibatasi anggaran karena ada hal yang lebih menSecara keseluruhan, bagaimana standar venue yang desak yang dibutuhkan masyarakat. Itu tak hanya kenada di Batam? dala di Batam tapi juga provinsi. Dari banyak diskusi dengan pelaku olahraga kita beApakah ada hubungan antara standar gelanggang lum memiliki venue yang standar. Memang rencananya dengan prestasi yang diraih? nanti akan ada Stadion Citramas. Kami sendiri harapanKalau kita lihat, prestasi olaraga Batam secara pernya (venue) bisa bertambah. Apalagi Batam merupakan orangan, artinya bukan kita bicara daerah dan klub, tidak kota MICE (Meetings, incentives, conferences, and exbegitu kental korelasinya dengan standar gelanggang. hibitions), sehingga kami harap nantinya akan muncul Itu tak hanya tergantung pada prasarana, tapi yang tak konsep wisata olahraga (sport tourism). kalah penting adalah dukungan pendanaan karena kalau Ada beberapa cabang yang diandalkan, misalnya golf, mereka hanya berlatih tak ada uji tanding itu juga tak sepakbola, futsal, sepeda, dayung, takraw, dan bola voli. dapat meningkatkan prestasi. Jadi saya ingin menyataOlahraga-olahraga itu akan menjadi satu daya tarik. kan, dengan kondisi seperti ini atlet kita mampu untuk Turnamen voli internasional misalnya, dapat mengunberbicara di tingkat nasional. Misalnya kempo, walaudang 1.000 turis dari Singapura, Malaysia, dan Thailand. pun belum ada sasana resmi tapi mereka berprestasi di (Yermia Riezky)

EDISI 43, Minggu IV november 2013


19

karikata Maggie Kuhn

“Lebih baik di-(bom)atom dari pada tidak merdeka 100% !� Ungkapkan pikiran Anda, bahkan jika suara Anda getar.

Jenderal Soedirman

Dalai Lama

Maya Angelou

Winston Churchill

Kebahagiaan bukan sesuatu yang tersedia, Ia datang dari aktivitasmu sendiri.

Jika kamu tak suka sesuatu, ubahlah. Jika tak sanggup mengubahnya, ubahh sikapmu.

Sukses itu terdiri dari kegagalan demi kegagalan tanpa kehilangan semangat.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


20

trend

Berlatih Belly Dance

Tarian Seksi yangBermanfaat FOTO-FOTO : ARRAZY ADITYA oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


21 Belly dance memang identik dengan tarian erotis dari Timur Tengah. Tak banyak orang yang tahu bahwa tarEditor: Fenny Ambaratih ian ini justru memiliki email : majalah@batampos.co.id dampak bagus untuk kesehatan dan kebugaran.

D

i ruangan senam Hotel Pacific Palace, terlihat seorang wanita berbalut pakaian ala penari Timur Tengah meliuk-liukkan tubuhnya. Di pinggangnya terselempang sejenis payetpayet logam yang berbunyi tatkala perutnya beraksi. Bukan hanya payet logam itu yang menarik perhatian, namun kelenturan perutnyalah yang membuat orang yang melihatnya berdecak kagum. “Saya dulu tidak bisa kayang. Namun sejak mempelajari belly dance, saya jadi mahir melakukannya,” ujar Stephani, instruktur belly dance yang ditemui Tim Majalah Batampos. Kayang adalah posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik dengan meregang dan mengangkat perut dan panggul. Manfaat dari gerakan kayang adalah untuk meningkatkan kelenturan tubuh. Menurut Stephani, tari perut sangat digandrungi oleh masyarakat metropolis Batam. Hal ini terbukti bahwa dirinya sering diundang untuk memeriahkan berbagai acara pesta. “Saya sering tampil di event-event seperti surprise party, wedding, dan ulang tahun,” ungkapnya. Namun, ada syarat khusus bagi penyelenggara acara yang hendak mengundang wanita berusia 46 tahun ini tampil. “Ruangan harus tertutup, saya tidak ingin diekspos di ruangan terbuka,” ujarnya tegas. Hal ini ia lakukan karena tidak semua orang terbiasa dengan pertunjukan tari perut. Pakaian yang minim dan gerakan yang lumayan erotis membuat sebagian orang berpendapat bahwa tari perut adalah porno aksi. Namun demikian, Stephanie mengaku bahwa dirinya tidak pernah mengalami kejadian yang tidak mengenakan saat ia tampil. Semuanya ia lakukan dengan profesional. “Belly dance itu sangat baik bagi tubuh, terutama bagi wanita,” ujarnya berbagi rahasia. Hal ini dikarenakan pada tari asal timur tengah tersebut terdapat gerakan-gerakan senam kegel. Senam kegel adalah sejenis olah tubuh yang dikembangkan oleh Dr Arnold Kegel yang membantu organ reproduksi wanita berfungsi lebih baik dengan memperkuat otot panggul. “Dengan demikian, mempelajari tari perut kita bisa menjaga kesehatan dan keharmonisan rumah tangga,” tutupnya. ***

EDISI 43, Minggu IV november 2013

trend


22

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

trend


23

creatrep creativity & entrepreneur

Raja Rita Desita

Pemilik Usaha Warong Teh Tarek

Meraih Untung lewat Masakan Melayu oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

FOTO-FOTO : ahmadi


24

Ia memulai usaha kuliner bersama suaminya di pinggir jalan. Makanan Melayu menjadi ciri khasnya sehingga menjadi Editor: Ahmadi email : majalah@batampos.co.id langganan pecinta makanan Melayu. Kini ia punya tiga rumah makan yang selalu ramai pelanggan.

R

aja Rita Desita, 35, mulai sedikit bernapas setelah restoran miliknya, Warong Teh Tarek mulai sepi pengunjung sekitar pukul 14.30 WIB, dua pekan. Sebelumnya, ketika jam makan siang, restoran yang menyajikan makanan khas Melayu itu ramai pengunjung. Bahkan hingga ke lantai dua. Delapan karyawan wanita yang biasa disapa Rita ini harus melayani pesanan setiap pengunjung. Siang itu, Bupati Karimun, Nurdin Basirun, makan siang di Warong Teh Tarek. Setelah tamu istimewanya itu selesai bersantap siang, barulah Rita duduk santai. Warong Teh Tarek letaknya di jalan Engku Putri, Komplek Nusantara Golden Blok A No.7 Batam Centre. Berada di kawasan pusat pemerintahan dan perkantoran, sehingga pelanggan Warong Teh Tarek kebanyakan pegawai negeri

EDISI 43, Minggu IV november 2013

creatrep creativity & entrepreneur

dan karyawan perusahaan swasta di sekitar Engku Putri. Tetapi ada juga yang datang jauh-jauh dari ...Selain menyediakan Sekupang dan Tiban untuk makanan ala menikmati kelezatan masaprasmanan, juga kan Melayu di Warong Teh menyediakan nasi Tarek. kotak dan snack box “Pegawai dan karyawan pesanan untuk acara... banyak yang datang makan siang ke sini karena dekat. Mereka bisa menikmati masakan rumahan yang sesuai selera mereka,� ujar Raja Rita Desita. Konsep Warong Teh Tarek berbeda dengan rumah makan di sekitarnya. Rita mengusung konsep Melayu pada usaha kulinernya. Mulai namanya hingga menunya yang khas Melayu. Misalnya pada menu prasmanan ada berbagai masakan ikan asam pedas, soto masak hitam, sarak terung, siput dan kerang, dan sambal khas Melayu seperti sambal mencalok. Untuk menu paket atau orderan ada tomyam, ayam goreng mentega. Ada lebih dari 70 menu dengan menu andalan khas Melayu. “Selain menyediakan makanan ala prasmanan, kami juga menyediakan nasi kotak dan snack box pesanan untuk acara-acara tertentu,� ungkap alumni Batam Pos Entrepreneur School (BPES) ini.


25

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

creatrep creativity & entrepreneur


26

creatrep creativity & entrepreneur

...Tidak enak (disebut) kalau masalah omzet ini. Tetapi sejak renovasi, omzet meningkat 3040 persen

Sejak dibuka 2012 silam, Warong Teh Tarek di Batam Centre ini terus ramai. Pengunjung meningkat sehingga Rita memperluas kapasitas tempat duduk di lantai satu. Kemudian di lantai dua cukup untuk menampung 50 orang. Setelah renovasi dan menambah kapasitas tempat duduk, Rita mengaku omset restorannya meningkat 30-40 persen. Apalagi ia juga bekerjasama dengan travel agen di Batam. Hanya saja, Rita tak mau membocorkan nominal omsetnya. “Tidak enak (disebut) kalau masalah omzet ini. Tetapi sejak renovasi, omzet meningkat 30-40 persen,� katanya sembari tersenyum. Warong Teh Tarek di Engku Putri Batam Centre adalah warung makan ketiga yang dibuka Rita bersama suaminya sejak awal. Sebelumnya Rita punya Warong Teh Tarek di kawasan Jodoh. Tepatnya di Komplek Orchid Mas, samping ex-Hotel Oasis. Kemudian ia membuka cabang di Tanjungpinang, di Jalan Soekarno Hatta No 1A. Semua warung makan miliknya ini berada di kawasan yang strategis dan

EDISI 43, Minggu IV november 2013


27

creatrep creativity & entrepreneur

hingga besar. ***

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

dekat dengan tempat atau pusat aktivitas warga Batam dan Tanjungpinang. Rita mengawalinya usaha kuliner dari kecil-kecilan di pinggir jalan. Menurut Rita, mulanya ia bersama suaminya membuka warung kecil di pinggir jalan di kawasan Jodoh tahun 2003. Ia memberanikan diri berbisnis kuliner karena suaminya punya pengalaman bekerja di Malaysia. Dengan modal Rp 1,2 juta ia mengawali usaha kuliner di pinggir jalan dekat Hotel Oasis yang sedang ramai kala itu. Selain memilih tempat yang strategis, ia juga memilih menu yang masih jarang di Batam sebagai menu andalan. Salah satunya tomyam. “Saya buka di situ karena sasaran kita karyawan hotel saat itu dan penghuni rumah susun,” ungkap Rita. Ia mengakui, saat awal-awal merintis usaha, omsetnya hanya puluhan ribu setiap hari. Namun lama-lama pelanggan berdatangan dan ramai karena menu yang disajikan berbeda dan khas. Hanya setahun di pinggir jalan, usaha Rita mulai berkembang dan pindah ke ruko di samping Hotel Oasis. “Pelanggan Alhamdulillah. Saat itu banyak karyawan Hotel Oasis dan promo dari mulut ke mulut, orang luar banyak yang tahu dan berdatangan. Meski Hotel Oasis tutup, pelanggan tetap ramai hingga sekarang,” paparnya. Tahun 2010, Rita membuka cabang di Tanjungpinang. Ia memutuskan membuka cabang di sana sejak Tanjungpinang menjadi pusat pemerintahan Provinsi Kepri dan banyak pegawai negeri yang dulunya pelanggan Warong Teh Tarek pindah ke Tanjungpinang. Dua tahun kemudian atau awal 2012 ia membuka cabang di Batam Centre dengan sasaran pegawai negeri dan karyawan swasta di sekitar Batam Centre. Untuk cabang yang di Tanjungpinang, ia memercayakan kepada saudaranya. Namun sesekali ia memantau langsung. Sementara ia memegang sendiri Warong Teh Tarik di Jodoh dan Batam Centre. Dari tiga warung makan miliknya ini, Rita mengaku mendapatkan omset yang relatif besar. “Omsetnya mencukupilah untuk bayar karyawan dan lain-lainnya,” katanya lagi sembari tertawa. Meski telah sukses memiliki tiga warung makan, Rita mengungkapkan kadangkala menghadapi masalah seperti bahan baku ikan segar dan tenaga kerja atau karyawan. Untuk mengatasinya ia kerja sama dengan toke ikan di Batam. Melalui BPES pula, Rita mendapatkan banyak koneksi dan memperluas jaringan. Bahkan saling berbagi pengalaman dengan teman-teman yang sudah lebih dulu sukses. Tahun lalu, Rita masuk nominasi Batam Pos Entrepreneur Award dan meraih peringkat ketiga. Itu lah salah satu bentuk penghargaan yang diraih Rita atas kerja kerasnya membangun usaha dari kecil


28

kutubkhanah

Perhimpunan Plakat D

Oleh: Aswandi Syahri

Raja Ali Kelana 1898

FOTO-FOTO : dok. aswandi syahri EDISI 43, Minggu IV november 2013

i penghujung abab ke-19, kesadaran terhadap arti penting arsip sangat terasa di kerajaan Riau-Lingga. Dokumendokumen penting itu tidak hanya disimpan oleh Raja Khlid Hitam sebagai kepala arsip Bentara Kiri kerajaan Riau-Lingga, tapi juga dikumpulkan dan dihimpun oleh oleh Raja Ali yang berpangkat Kelana calon Yang Dipertuan Muda.


29

kutubkhanah

Dupuluh sembilan tahun kemudian seluruh isi Perhimpunan Palakat ini untuk pertamakalinya dirumikan atau dialihaksarakan kedalam huruf Latin, dan dipublikasikan dalam dipublikasikan dalam jurnal Adatrechbundels (Bundel Hukum Adat), pada bagian ‘khazanah’ Hukum Adat Melayu (Het Maleische Gebied) dengan judul Riouwsche Plakkaten (Plakat-Plakat dari Riau) oleh penerbit ‘s-Gavenhage, Martinus Nijhoff, tahun 1926. Pada tahun 1996, alih-akasara Perhimpunan Plakat cetakan Ma’thba’ah al-Riauwiyah (1897) diselenggarakan pula oleh Hasan Junus, dan dipublikasikan dalam Artefak Seri Naskah Lama terbitan 2 September 1996 yang dikeluarkan oleh Pusat pengajian Bahasa dan Kebuadayaan Melayu Universitas Riau. Akan tetapi, edisi alih tahun 1996 itu tidak lengkap, karena hanya memuat 15 salinan Plakat atau dokumen, dari 19 salinan Palakat yang terdapat dalam edisi huruf Arab Melayu cetakan Mathba’ah al-Riauwiyah.

Dihimpun Raja Ali Kelana

Palakat pertama dan kedua dalam edisi alih akasara yang dimuat dalam Adatrechtbundels 1926.

Cetakan Mathba’ah al-Riauwiyah

Kumpulan bahan arsip tersebut telah dihimpunkan dalam sebuah buku yang telah dicantumkan oleh Ian Proudfoot dalam daftar buku-buku Melayu cetakan lama, Early Malay Printed Books (1992: 411). Judulnya: Perhimpunan Plakat. Buku cetakan lama ini, untuk pertamakalinya dipubikasikan dan dicetak menggunakan huruh Arab Melayu atau huruf Jawi di Pulau Penyengat oleh Mathba’ah al-Riauwiyah: sebuah percetakan milik Kerajaan RiauLingga pada tahun 1317 Hijriah besamaan dengan 1897 Miladiah.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Perhimpunan Plakat diselengarakan, atau tepatnya (sebagaiman tertera pada halaman judul buku ini) dikumpulkan dan dihimpunkan oleh Raja Ali Kelana, saudara seayah Sultan Kerajaan Riau-Lingga, Sultan Abdulramahman Mu’azamsyah (1885-1911): seorang tokoh cerdik cendekia dan pemimpin kelompok perlawanan terhadap kolonialisme Belanda di Kerajaan Riau-Lingga. Pada masa ia mengumpulkan dan menghipum isi Perhimpunan Plakat, pangkatnya dalam kerajaan RiauLingga, sperti tertera di belakang nama batang tubuhnya, adalah Kelana atau calon pengganti Yang Dipertuan Muda Riau-Lingga. Ia menjalankan tugas ayahandanya yang ketika itu masih menjadi Yang Dipetuan Muda Riau X, Raja Muhammad Yusuf (1858-1899). Semua salinan Plakat atau arsip yang dikumpulkan dan dikumpulkan dan dihimpunkan oleh Raja Ali Kelana tidak hanya penting dalam konteks penyimpanan dan pendokumentasian arsip kerajaan Riau-Lingga pada


30

kutubkhanah

masa itu, tapi juga besar artinya dalam mendukung kerja seorang Kelana seperti Raja Ali yang diberi tanggung jawab memeriksa dan mengawasi hal ikhwal pemerintahan dan perekonmian daerah takluk kerajaan RiauLingga. Dalam khazanah kepustakaan dan naskah Melayu Riau-Lingga, Perhimpunan Plakat dapatlah disandingkan dengan sebuah menuskrip berjudul Tsamarat al-Mathub Fi-Anuar-alqulub karya Raja Khalid Hitam, yang mengadungi salinan arsip-arsip kerajaan Riau-Lingga yang lebih tua dan beragam

Rujukan Hukum Adat

Gambaran kandungan isi Perhimpunan Plakat yang telah dikumpulkan dan dihimpunkan oleh Raja Ali Kelana dijelaskan pula dalam sebuah ‘kolofon’ pada halaman judulnya sebagai berikut: “inilah segala perhimpunan plakat peraturan yang telah dimusyawaratkan di antara Kerajaan Riau-Lingga dengan Gubernemen HindiaNederland daripada tahun 1286 hingga kepada tahun 1307…” Di dalamnya terhimpun dan terkumpul 19 salinan arsip atau dokumen aturan, titah, dan pengumuman yang telah ditetapkan oleh Sultan dan Yang Dipertuan Muda Riau-Lingga, dan salinan dokumen perjanjian serta peraturan yang telah disepakati antara Kerajaan Riau-Lingga dengan Resident Riouw yang berkedudukan di Tanjungpinang. Hampir sebagian besar salinan abahan arsip tersebut berkenaan dengan aturan seperti mengolah dan membuka hutan yang bekitan dengan perekonomian, aturan berjual beli komoditi dagang yang penting seperti sagu dan agar-agar, aturan-aturan cukai, sewa menyewa tanah, yang erat kaitnaya dengan roda perekonomian Riau-Lingga dan telah disepekati dengan pemerintah Hindia Belanda. Isi Perhimpunan Plakat diawali dengan sebuah dokumen sumpah setia antara Kerajaan Riau-Lingga dengan pemerintah Hindia Nederland yang ditandatangani oleh Yang Dipertuan Muda Riau dan Resident Schift pada tahun 1286 Hijriah bersamaam dengan 1869 Miladiah. Namun tidak seperti kolofonnya yang menyebutkan bahwa salinan dokumen

EDISI 43, Minggu IV november 2013

terakhir berasal dari tahun 1307 Hijriah yang bersmaan 1889 Miladiah, maka sesungguhnya kandungan isi Perhimpunan Palakat diakhiri dengan sebuah surat pemberitahuan petaruran perniagaan sagu di daerah Teluk (Teloek) yang disepakati oleh Yamtuan Muda Riau dan Resident Riouw pada 4 Ramadan 1313 Hijriah bersamaan dengan 18 Februari 1896 Miladiah. Perhimpunan Palakat adalah salah satu contoh bahan sumber primer untuk kajian-kajian aspek hukum kerajaan Riau-Lingga dalam lingkaran sebuah pemerintahan kolonial. Perhimpunan Palakat mampu memperlihatkan kedudukan dan legalitas Kerajaan Rau-Lingga dari sisi hukum, baik ‘hukum adat’ maupun ‘hukum kolonial’. Kerena itulah, bukan tanpa alasan bila Perhimpinan Palakat dicantumkan dalam Adatrechtbundels, sebuah jurnal hukum yang menjadi rujukan para hakim, pakar hukum adat, dan mahasiswa Rechtshoogeschool (Sekolah Tinggi Hukum) di Batavia pada masa lalu. ***

Palakat terakhir dalam edisi alih akasara yang dimuat dalam Adatrechtbundels 1926.


31

Taming Sari Restaurant

Hangatnya Sop Buntut di Istana Versailes Editor: Fenny Ambaratih

Tidak ada salahnya jika sesekali Anda merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkan santapan yang enak, pemandangan yang indah, serta suasana yang aduhai. Misalnya dengan mengunjungi restoran yang satu ini, Taming Sari Restaurant. Dijamin, all you paid is worthed.

email : majalah@batampos.co.id

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

FOTO-FOTO : ARRAZY ADITYA


32

A

roma rempah yang keluar dari semangkuk sop buntut ini begitu menggoda. Ditambah dengan tampilannya mengagumkan yang merupakan ciri khas restoran mewah ini, Taming Sari Restaurant. Merupakan salah satu restoran yang terintegrasi dengan Turi Beach Resort. Restoran yang berada di pinggir pantai ini memiliki konsep mediterania. Seluruh dekorasi ruangan didominasi oleh warna putih dan coklat kayu. Pilar-pilarnya berdiri kokoh bak Istana Versailes. Lampu-lampu hias bergantungan dengan motif kubus yang futuristik. Meja dan kursi juga dicat dengan warna senada, putih nan elegan. Taming Sari menyediakan sekitar 50 menu pilihan dari western, local traditional, dan oriental. Menu Andalan di sini antara lain sop buntut, ayam kecap manis, omelette, karedok, an fusion barbeque. “Khusus untuk tema barbeque, kami menyediakannya di pinggir pantai dan hanya pada malam minggu saja,� ujar Darwin, Sales Manager Turi Beach. Restoran ini ramainya pada akhir pekan alias weekend. Di mana, setiap malam-malam weekend semua tamu akan dimanjakan oleh alunan musik live. Jika malam minggu bertemakan barbeque, maka malam sabtu biasanya digelar tema family set. “Jumat malam adalah tema family set dengan gaya mediteranian,� tambahnya lagi. EDISI 43, Minggu IV november 2013

tourism where & out


33

EDISI 43, Minggu IV november 2013

tourism where & out


34

Umumnya, tamu yang bersantap di Restoran Taming Sari adalah para pelancong yang menginap di resort. Mereka kebanyakan datang dari negara tetangga seperti Singapura, Malaysia dan banyak lagi. Restoran ini buka dari pukul 7 pagi hingga 8 malam. “Jadi menu sarapan, makan siang, hingga makan malam tersedia lengkap di sini,� ujar Raman Shanmugan, Director of Food and Beverage Turi Beach. Taming Sari sendiri memiliki chef asal Singapura yang benama chef Koh. Ia membawahi sekitar 25 koki orang Indonesia. “Lidah orang Singapura tidak begitu berbeda dengan orang Indonesia,� ujarnya. Misalnya sop buntut yang ia hidangkan, aroma dan rasanya persis sama dengan sop buntut di tempat lain. Hanya mungkin kadar rempahnya sedikit ringan, sehinga tidak terlalu tajam dan menusuk. Uniknya lagi ada sebuah menu lokal lain yang disesuaikan dengan gaya internasional. Menu tersebut adalah karedok. Yup, karedok dibuat dalam porsi kecil yang dimasukkan pada sebuah kerupuk pangsit yang renyah ketika digigit. Karedok ini disajikan sebagai appetizer

EDISI 43, Minggu IV november 2013

tourism where & out


35

tourism where & out

dengan hiasan yang menawan. Lain halnya dengan ayam kecap manis. Chef bermata sipit ini membuat hidangan ini dengan cara yang sedikit berbeda. “Ayam dibumbui dulu, kemudiam direbus, dibakar dan baru digoreng,” ujarnya. Kesannya memang agak ‘ribet’. Namun ketika Anda mencicipinya, rasanya sungguh lezat. Selain keterampilannya mengolah makanan, Chef ini berbagi rahasia lezatnya makanan di restoran ini. “Semua bahan yang kami gunakan adalah bahan-bahan kualitas terbaik,” pungkasnya. Misalnya Sop Buntut di restoran ini menggunakan tulang buntut sapi yang diimpor dari Australia. ***

EDISI 43, Minggu IV november 2013


36

segantang minda

BADAN INTELIJEN

‘OUTSOURCING’ oleh: Muchid Albintani

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Beberapa hari ini kehidupan bertetangga antara dua negeri, Indonesia dan Australia sedang panas dingin. Upaya penyadapan telepon milik beberapa pentinggi Indonesia, termasuk Presiden dan Ibu Negara yang bocor oleh intelijen Australia adalah penyebabnya. Bocornya penyadapan sesungguhnya merupakan rangkaian dari informasi mantan anggota badan keamanan (NSA) Amerika, Edward Snowden yang diberikan kepada media. Esensi dari kebocoroan adalah pengkhianatan, begitulah yang banyak diberitakan oleh media belakangan ini.


37

T

anpa dinyana upaya penyadapan menyebabkan Presiden Indonesia amat sangat tersinggung untuk tidak mengatakan murka. Tidak hanya Presiden Indonesia, kepala negara yang lain juga merasakan hal yang sama. Pelbagai komentar terhadap perlunya tindakan tegas oleh pemerintah pun bermunculan. Yang menarik hemat saya, Australia yang merupakan negeri sekutu konspirasi AS sesungguhnya pada sisi lain adalah korban pengkhianatan. Berlatar saling klaim sebagai korban inilah Segantang Minda perlu mengangkat isu penyadapan yang merupakan bagian kerja intelijen atau rangkaian tindakan yang berlatar kecerdasan. Yang sekaligus memperjelas bahwa dalam dunia intelijen semua orang (pemerintahan atau negara beserta aktor pentingginya) sangat mudah untuk yang oleh pribahasa disebut, ‘lempar batu sembunyi tangan’. Bahasa sederhananya, mengakui kesalahan adalah identik dengan ‘kebodohan’. Jadi apapun konsekwensinya pembocoran yang identik dengan pengkhianatan, bukanlah bagian dari ‘kebodohan’. Oleh karennya jangan berharap, kata atau permohonan maaf dari si pelaku. Ini disebabkan oleh karena secara jujur dan sangat rasional diakui jika dunia intelijen yang merupakan bagian dari tatalaku berlatar ‘kecerdasan’, akan sangat naif jika akibat pengkhianatan mengakui perbuatan tersebut. Realitas pengakuan akan sangat bertolak belakang dengan upaya kecerdasan (intelijen). Mengaku, membenarkan atau memohon maaf sama dengan mengakui bahwa kita sesungguhnya bodoh, atau tidak cerdas. Berlatar argumentasi inilah menunjukkan bahwa upaya intelijen selalu berubah-ubah mengikuti perkembangan teknologi. Dahulu era perang dingin kegiatan intelijen dilakukan melalui penyamaran dan penyusupan, tanpa dukungan teknologi canggih. Kini zaman telah berubah, upaya intelijen umumnya diprioritaskan melalui penggunaan alat (teknologi). Oleh karenanya, siapa yang menguasai teknologi, maka akan unggul dalam dunia intelijen (kecerdasan). Walaupun begitu, terdapat kelemahan yang sangat substansi dan sangat jarang disadari oleh pelaku intelijen. Sebab kemajuan teknologi tidak menjadikan orang atau pelaku intelijen enggan ‘berkhianat’. Faktor khianat inilah yang menjadi pemantik terbongkarnya pelbagai laku tindakan tidak terpuji AS dan kawan konspirasinya yang menyadap atau memata-matai negeri tetangganya. Kasus penyadapan Presiden dan Ibu Negara adalah bagian dari tindak laku tak terpuji tersebut. Oleh sebab itu wajar jika sampaikan kapan pun, pihak Australia tidak akan pernah mau ‘seolah-olah peduli, apalagi memohon maaf. Ini adalah bagian dari strategi

EDISI 43, Minggu IV november 2013

segantang minda

Untuk menghindari istilah (klaim) pengkhianatan, apakah tidak lebih baik pekerjaan intelijen khususnya sadap-menyadap dilakukan badan intelijen swasta saja.

‘diplomatik’ yang di semua negeri pun akan melakukannya. Pelajaran paling berharga adalah ketika Presiden AS, Obama ‘memahami dan seolah-olah meminta maaf’ atas kemarahan Kanselir Jerman karena telepon genggamnya pun disadap. Yang harus disadari bahwa upaya permohonan maafnya terlebih dahulu ditandai dengan ‘ketidaktahuannya’ atas tindakan penyadapan yang dilakukan oleh NSA. Sehingga, upaya penyadapan ini dinilai secara resmi ilegal, walaupun datanya legal. Oleh karena itu, hemat Saya untuk menghindari istilah (klaim) pengkhianatan, apakah tidak lebih baik pekerjaan intelijen khususnya sadap-menyadap dilakukan badan intelijen swasta saja. Pekerjaan mata-mata atau penyadapan di alih dayakan saja alias orang Inggris menyebutnya dengan istilah ‘outsourcing atau contracting out. Pengalihan kerja inipun sesungguhnya telah dilakukan oleh AS di Irak melalui perusahaan (kontraktor) keamaman dan ‘penyiksaan’ yang melakukan introgasi. Adapun upaya alih daya ini lebih elegan berbanding harus menjaga gensi dan berbohong dengan negara (sahabat) negara lainnya. Singapura adalah negeri yang paling faham bagaimana meggunakan pihak kegita (outsourcing) untuk melakukan pelbagai ‘kegiatan’ yang jiakalau ketahuan merugikan negeri tetangganya dan menafikannya. Bidang pekerjaan alih daya ini memang dengan prasyarat menafikan semua kesepakatan atau oder pekerjaan. Inikan sama saja yang dilakukan oleh ‘agen lepas’ CIA, Jason Bourne. Siapa yang pernah nonton film trilogi Bourne yang dimulai dari The Bourne Identity, The Bourne Supremacy, dan The Bourne Ultimatum, akan lebih mudah memahami terkait fenomena yang menyebabkan hubungan Australia dan Indonesia mengalami ‘hangat dingin’. Bukan, hangat-hangat tahi ayam. Suai!


38

sehat

Waspadai 3 Kelainan Mata pada Anak

Akhir-akhir ini Dinda, siswa kelas 1 SD ini mengeluhkan matanya sering berair. Bahkan disekolah, ia mulai tidak bisa membaca tulisan di papan tulis dengan baik. Nilai Dinda juga terus menurun seiring dengan keluhanannya itu. Agar tidak menjadi masalah yang serius, bunda Dinda pun segera memeriksakan mata anaknya itu. Dr.Hj.Augustine Purwanti A,SpPD

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Editor: Agnes Dhamayanti email : majalah@batampos.co.id


39

sehat

“

Hingga saat ini gangguan penglihatan mata tidak hanya pada orang dewasa saja, namun anak-anak juga. Tapi memang, jenis gangguannya bisa berbeda. Pada anak-anak, yang lebih banyak menyerang adalah salah satu dari 3 jenis gangguan mata yaitu kelainan refraktif, mata malas dan juling. “Kelainan pada mata anak-anak ada yang didapatkan sejak lahir, ada yang didapat kemudian, ada yang dapat dikoreksi dan ada yang tak dapat dikoreksi, tentunya orangtua harus waspada dan membawanya ke dokter bila ditemukan kelainan yang tidak biasanya terjadi pada anak lain,� kata Dr.Hj.Augustine Purwanti A,SpPD. Dr Augustine yang merupakan dokter penyakit dalam Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjungpinang ini menerangkan bahwa terkadang anak kecil sudah harus memakai kacamata untuk mencegah mata malas. Adapun penjelasan gangguan tersebut adalah sebagai berikut: Contoh-contoh kelainan mata misalnya : 1. Mata malas ( Ambliopia ) : Ialah gangguan mata berupa penurunan penglihatan akibat adanya gangguan perkembangan penglihatan selama masa kanak-kanak. Disebut juga dgn nama Lazy eye atau mata malas. Bila satu mata memiliki tajam penglihatan yang baik sedangkan mata yang lainnya tidak, maka mata yang tajam penglihatannya buruk akan mengalami ambliopia. Waspadalah bila satu mata anak “mengembara� dan tidak bergerak bersama mata lainnya dan bila anak sering memiringkan kepala untuk melihat sesuatu, atau anak anda memiliki kelopak mata yang turun. Penyebab Ambliopia : Ambliopia dapat disebabkan oleh berbagai macam kondisi yang mempengaruhi perkembangan penglihatan. Umumnya bersifat diturunkan. Ada 3 Penyebab Ambliopia yaitu : A. Ambliopia Strabisnic Trabismus (juling) Pada anak dengan mata juling, untung menghindari penglihatan doublenya, anak akan memakai sebelah matanya yang tajam penglihatannya. B. Ambliopia Anisoemetric (kelainan refraksi). Yaitu pada mata minus atau silinder C. Ambliopia Deprivatif, kekeruhan pada jaringan mata. Pada katarak, terjadi kekeruhan pada lensa yang dapat mencegah masuknya bayangan obyek ke dalam mata.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Hal ini dapat menyebabkan ambliopia

Bagaimana memeriksa adanya Ambliopia pada bayi ? Dengan memeriksa mata secara bergantian dengan cara menutup mata. Mata ambliopia akan terlihat bila matanya yang normal ditutup, anak akan berusaha mengintip dari balik patch (penutup mata) atau berusaha membuka patch atau menangis. Pengobatan Pengobatan Strabismus yaitu dengan menutup mata yang normal dengan sebuah penutup mata, sehingga bisa memperbaiki penglihatan pada mata yang melenceng dengan cara memaksa otak untuk menerima suatu gambaran dari mata tanpa menghasilkan penglihatan ganda. Memperbaiki fungsi penglihatan akan memberikan peluang yang lebih baik terhadap perkembangan penglihatan 3 dimensi yang normal. Setelah penglihatan pada kedua mata sama, bisa dilakukan pembedahan untuk menyesuaikan kekuatan otot mata sehingga posisi mata menjadi sama. Pada anak rabun dekat bisa diatasi dengan kaca mata sehingga pada saat melihat benda pada jarak jauh, mata tidak perlu berakomodasi. Strabismus paralitik bisa diatasi dengan kaca mata yang terdiri dari lensa prisma (yang membiaskan cahaya sehingga kedua mata menerima gambaran yang hampir sama) atau bisa diatasi dengan pembedahan. Jika sampai anak berumur 9 tahun strabismus tidak diobati, maka bisa terjadi gangguan penglihatan yang permanen pada mata yang terkena (ambliopia). Pada anak-anak yang lebih kecil, ambliopia lebih cepat terjadi; sedangkan pada anak-anak yang lebih besar, pe-


40 nyembuhannya memerlukan waktu lebih lama. Karena itu semakin dini pengobatan dilakukan, maka gangguan penglihatan yang terjadi tidak terlalu berat dan respon yang diberikan akan lebih baik. 3. Gangguan penglihatan (gangguan refraksi ) : Ketidaknormalan bentuk dari mata yang mengakibatkan kesalahan bias dan mengakibatkan penglihatan menjadi kabur. Contohnya seperti miopi (rabun jauh), hiper metropi (rabun dekat), dan astigmatisme (silinder). Gangguan refraktif ini bisa merupakan faktor keturunan

sehat atau kebiasaan yang buruk. Kapan kita harus mencurigai adanya gangguan penglihatan pada mata anak-anak kita ? Yaitu jika : l Anak sering sakit kepala dan mual yang tidak disertai penyakit lainnya. l Sering mengucek matanya. l Memiliki reaksi ekstrim pada cahaya yang terang. l Sulit mengikuti objek dengan matanya. l Sering mengeluarkan air mata atau mata memerah. l Sering menyipitkan mata saat melihat sesuatu. l Kesulitan membaca atau merasa mual setelah membaca. l Menonton televisi terlalu dekat. l Memegang buku terlalu dekat ke wajah. l Menulis dengan kepala terlalu dekat ke buku. Pencegahan : l Bawalah dan periksakanlah mata anak anak anda kepada dokter puskesmas, dokter keluarga, dokter spesialis anak atau kepada dokter mata, sebelum usia 4 tahun.

Kapan sebaiknya kita memeriksakan mata anakanak kita ? l Pemeriksaan mata seharusnya dimulai sejak bayi lahir untuk mendeteksi adanya kelainan. Kemudian pemeriksaan diulangi saat bayi berusia 6 bulan, 3 tahun, saat anak berusia 5 tahun dan 8 tahun ( 3 ). Pemeriksaan yang rutin akan membantu dokter memprediksi risiko gangguan penglihatan yang mungkin dimiliki anak. ***

EDISI 43, Minggu IV november 2013


41

EDISI 43, Minggu IV november 2013


42

otomotif

Harryanto, Drifter West Lake Team

Menyulap Silvia jadi Mobil Drift Nissan 200SX adalah pilihan utama para drifter. Walaupun model yang awal pun, S13 (model lampu depan pop-up), tetap saja mobil ini handal untuk drifting. S13 mampu menghasilkan daya 180 HP dari mesin 1.8-liter turbo CA18DET, sementara model S14 Editor: Ahmadi dan S15 menggunakan mesin 2.0-liter turbo SR20DET yang mamemail : majalah@batampos.co.id pu melecutkan tenaga 200HP. Keduanya sama-sama kuat, mudah untuk dikendalikan, dan onderdilnya mudah didapat.

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


43

otomotif

FOTO-FOTO : iman wachyudi

I

tu juga alasan Harryanto memilih Nissan 200SX atau Nissan Silvia untuk drift. Nissan Silvia adalah mobil sport kompak berpenggerak roda belakang buatan Nissan Motors, Jepang. Untuk pasar ekspor, beberapa generasi Silvia dipasarkan dengan nama 200SX. Nissan 200SX inilah yang disulap Harryanto menjadi mobil drift yang garang dan lincah. Nissan 200SX tersebut bukan mobil keluaran baru yang kemudian dimodifikasi Harryanto. Tetapi mobil bekas seharga Rp 60 juta. Setelah dimodifikasi, Nissan 200SX itu kini bernilai ratusan juta. Bagaimana tidak, untuk memodifikasi Nissan 200SX itu menjadi mobil drift, Harryanto harus merogoh koceknya dalam-dalam. ‘’Habis Rp 200 juta untuk memodifikasi mobil ini selama setahun,’’ ujar Harryanto, anggota Drift West Lake Team Batam. Modifikasi Nissan 200SX itu mulai dari ekteriornya, interiornya hingga mesinnya. Untuk eksteriornya, pada body kit-nya dengan uras type 4 body kit. Warna mobil diubah dari warna ungu, kemudian hitam, dan kini merah menyala. Kap mesinnya menggunakan model costume. Di sisi kiri dan kanannya diberi pengait sehingga mudah ketika dibuka. Velg menggunakan ukuran 17 inci. Mengenai karet bundarnya, pakai profil 215/45.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


44

otomotif ‘’Mobil sengaja dibuat ceper supaya lebih enak dipakai untuk drifting,’’ kata Harryanto Untuk interiornya bagian-bagian yang dimodifikasi dan kini melekat nyaman pada Nissan 200SX itu adalah recavo seat dengan 4 point safety belt, nardi oridu style-limited steerig wheel, dan greedy protect B boost controller. Melihat penampakan dari dalam dan luarnya, mobil drift ini menarik mata. Apalagi saat beraksi di ajang drifting. ***

EDISI 43, Minggu IV november 2013


45

EDISI 43, Minggu IV november 2013

otomotif tips


46

matabola

Sepak Bola Batam Bakal Juara Porprov 2014!

Oleh: Ade Adran Syahlan

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

Maaf untuk judul di atas jika menyinggung warga dan insan bola kota dan kabupaten lain di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ini. Saya berani memprediksi demikian karena sudah menyaksikan dua event yang akan berkaitan dengan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kepri 2014 itu.


47

matabola

P

ertama, saat Kompetisi Divisi Tiga U-21 Liga Indonesia Zona Kepri 7-12 November 2013 di Tanjungbatu, Kundur, Kabupaten Karimun. Meski Batam “hanya” diwakili anak-anak SMP dan SMA yang tergabung dalam Erdeka Muda FC (milik Batam Pos Grup), tapi bisa merepotkan pemain YSK Karimun, sang juara. YSK hanya menang tipis 1-0 atas Erdeka yang sudah kehilangan dua pemainnya karena kartu merah yang “diniatkan” wasit. Tapi karena kemenangan itulah, yang menghantar YSK langsung lolos ke putaran regional karena sebelumnya telah menang atas tuan rumah Putra Kundur 4-2. Dan saat perebutan juara pertama Divisi Tiga itu, YSK sebagai juara Grup A mampu menghempaskan juara Grup B, PS Tanjungpinang 5-0. Saya memang tak sempat lagi menyaksikan partai tersebut, karena sudah keburu pulang ke Batam. Tapi para wasit dan pengawas pertandingan yang menyaksikan, menceritakan pada saya, betapa tak berdayanya PS Tanjungpinang. Kadang, saya berpikir, kenapa Erdeka tak berada di Grup B saja yang berisikan PS Tanjungpinang, PS Bintan dan Persidas Dabosingkep itu. Atau, saat technical meeting mengingatkan Inspektur Pertandingan pada kesepakatan saat manajer meeting di Tanjungpinang, harus ada sistem silang untuk menentukan yang berhak ke final. Bukan hanya sang juara grup saja saling diadu untuk partai final dan memastikan mereka lolos ke putaran regional. Kadang, penyesalan memang terlambat. Tambah pula penyesalan itu berbau hemat dana. Takut lama kali di Tanjungbatu yang membuat uang habis. Apalagi, di kota durian itu, bau durian sangat menggoda lidah dan bakal mengerus kantong. Betapa tidak, duriannya makin banyak saja dipandang dan pedagangnya berjualan di halaman hotel. Uniknya, hotel tempat kami menginap membolehkan pula membawa masuk durian itu. He.he.he. Kedua, saya makin berani menyatakan Batam yang bakal juara karena digelarnya cabang sepak bola di Pekan Olahraga Kota (Porkot) Batam IV yang berakhir Sabtu 23 November 2013. Saat Anda membaca tulisan ini, pasti telah tahu siapa juaranya. Saat saya menulisnya Jumat (22/11) saya hanya tahu, partai final itu bertemunya dua tim kecamatan sesama “batu”. Sang juara bertahan Batu Ampar versus Batu Aji. Banyak nian, potensi pemain Batam yang batas kelahiran 1993. Artinya U-21. Yang juga akan sama dengan per-

EDISI 43, Minggu IV november 2013

aturan di Porprov 2014 nanti di Tanjungbalai Karimun. Saya sebagai salah satu panitia Porkot cabang sepak bola, sudah mengingatkan pemantau pemain Yudi Candra dan Yoni Mukti, setidaknya menghasilkan 60 pemain yang terpantau. Tak peduli, siapa nanti yang menjadi manajer dan pelatihnya. Saya yakin, pilihan Yudi dan Yoni itu akan pantas diramu untuk mewujudkan Batam juara. Lalu apa yang bisa membuyarkan prediksi saya Batam juara sepak bola Porprov 2014 itu? Saya kutip saja, apa yang telah saya ungkapkan dalam Kolom Bola edisi 42 pekan lalu. Bagi yang membaca onlinenya di Majalah. Batampos.co.id saya yakin sudah mengerti. Tapi bagi yang membaca edisi korannya pada Minggu 17 November 2013, tak akan menemukannnya. Karena, teman-teman silaf panggil filenya, dan muncul edisi yang pernah dimuat sebelumnya. Begini, hal yang bisa membuyarkan itu: susahnya izin meninggalkan kerja untuk sepak bola.


48 Ketika kita orang Batam datang ke kumpulan orang bola luar Kepri, maka selalu disebutkan kota kita ini punya banyak dana. Mereka berpikiran, banyaknya perusahaan, banyaklah dana. Mereka akan mudah mengalikan saja. Seandainya perusahaan itu menyumbang, maka akan terkumpul dana sekian. Padahal, orang gila bola di sini tahu semua. Jangankan dana, izin kerja pun susah didapat jika karyawan perusahaan itu bermain bola. Anehnya, ada perusahaan yang merekrut karyawannya dengan syarat pemain bola. Tapi ketika karyawan itu membela kotanya, izin tak kerja pun susah didapat. Lebih tragis lagi, ada yang dapat izin, tapi gajinya dipotong. Atau, dikasih izin, sekaligus dikasih surat pencopotan. Soal izin kerja itu, bukan saja dialami pemain sepak bola di Porkot ini. Tapi juga di Porkot sebelumnya. Malah, bukan saja hanya cabang sepak bola, tapi seluruh atlet cabang olahraga lain. Kabarnya, malah ada atlet cabang lain, saat akhirnya dapat emas berbuat hal yang dramatis. Diberikan medali dan piala, tapi tanpa hadiah uang, langsung mengamuk. Dihempaskannya piala dan menangis. Apa pasal? Demi ikut kejuaraan itu, dia pun akhirnya dipecat perusahaan. Tapi hasil yang didapatnya bukan hadiah uang. Uang yang perlu untuk menghidupi diri dan keluarganya. Nah, para pelatih sepak bola di Porkot ini pun maklum, pemainnya akan telat ke lapangan. Apalagi yang bermain pada pukul 14.00 WIB. Mereka pun yakin juga, walau sudah ada surat dari Camat untuk izin kerja, tetap tak

EDISI 43, Minggu IV november 2013

matabola digubris. Karena para pelatih juga meyakini, surat izin dari Wali Kota saja tak akan digubris pabrik-pabrik yang kebanyakan milik asing itu. Para pelatih itu pun tak bosan dengan keadaan demikian. Mereka yakin, suatu saat atmosfer olahraga prestasi di Batam akan berbeda. Itu juga yang akan merasuk ke ruang kerja para manajer perusahaan kota ini. Walau mereka juga yakin itu akan terwujud dalam waktu lama. Karena, unsur orang olahraga saja yang melindungi seluruh cabang, juga tak berpikiran sama dengan pengurus cabang sepak bola. Sepak bola, kadang dianggap miring karena medalinya hanya satu, tapi yang “dikasih makan” banyak. Hemmm, sudahlah, jangan terlalu dipikirkan “keluh kesah” saya ini. Mari kita nikmati saja keadaan ini sebagai sebuah tantangan. Toh, jawabannya itu sebenarnya mudah, prestasi! Lihatlah, apa yang dialami Indra Sjafri dengan timnas U-19. Ketika berprestasi, semua orang seakan merasa “dekat”. Semua orang, seakan merasa terlibat. Sampai-sampai, semua orang, merasa pernah memiliki pemainnya dan dipublikasikan demi kepentingan Pilkada bahkan Pilpres segala. Jadi, dengan judul di atas, seharusnya insan sepak bola Batam membuktikannya di 2014 nanti. Dan insan kota dan kabupaten lain, justru terlecut untuk berusaha menghadang dengan menyiapkan tim sejak dini. Akhirnya, nanti kita punya banyak pemain pilihan yang bagus untuk Kepri yang semoga bisa meloloskan Kepri ke PON 2016. ***


49

EDISI 43, Minggu IV november 2013


50

EDISI 43, Minggu IV november 2013

pix fotografia

Nongsa


51

EDISI 43, Minggu IV november 2013

pix fotografia


pix

52

fotografia

Narasi dan foto

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

: Arrazy Aditya


pix

53

fotografia

P

antai Nongsa merupakan salah satu potensi wisata alam yang mampu menyedot wisatawan domestik maupun mancanegara untuk datang ke Kota Batam. Karena, pantai yang terletak di bagian timur laut Pulau Batam ini memadukan keindahan pantai dengan nuansa kota modern. Seperti Turi Beach yang dikenal dengan keindahan pantainya. Dari pantai ini, pesisir pantai Singapura bagian selatan bisa dicapai hanya dengan setengah jam berperahu motor. Dekatnya jarak ini menyebabkan masyarakat desa di sana pada tahun 1970-an hingga 1980-an lebih mengenal mata uang dolar Singapura atau ringgit Malaysia ketimbang rupiah. Pantai ini menghadap ke barat laut, karena itu Anda akan disuguhi pemandangan matahari terbenam yang memukau di kala senja, sementara di sebelah utara, Anda akan menyaksikan gemerlap lampu-lampu gedung di Singapura mulai menyala mengganti peran matahari. di mana tampak gedung-gedung hunian dan perkantoran pencakar langit masa kini. Lebih dari itu, mengunjungi Turi Beach akan terasa natural karena lingkungannya terjaga dengan baik. Bagi pengunjung ataupun wisatawan asing yang ingin berenang di resiknya air laut, maupun ber-snorkeling menyaksikan panorama bawah laut. Untuk sampai di Pantai Nongsa, wisatawan dapat menggunakan taksi yang ‘berkeliaran‘ di sekitar Kota Batam. Dengan taksi, wisatawan membutuhkan waktu lebih-kurang 40 menit untuk sampai ke Turi Beach Nongsa . ***

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


54

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

pix fotografia


55

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

pix fotografia


56

media

Bylines

K

amus Merriam Webster memberi definisi byline ialah a line at the beginning of a newspaper or magazine article that gives the writer’s name Yup, byline saat ini tengah demam di kalangan penerbitan koran di tanah air. Sudah banyak media massa yang menuliskan byline di awal tulisan sebuah artikel. Byline memang berfungsi untuk memberitahu pembaca siapa penulis artikel tersebut. Di foto media telah lebih dulu sadar untuk memberi tahu pembaca siapa sang fotografer, beda penyebutan saja. Di foto biasa di sebut credit photo. Bylines harus didesain dengan sederhana dan tidak menonjol. Bylines pun harus ditulis dengan font yang berbeda antara judul dan tubuh berita tapi tidak berbeda terlalu jauh. Bylines sangat penting bagi penulis sekaligus berupa ”pinjaman” kepercayaan dari pembaca untuknya. Byline memberikan personalisasi kepada pembaca, seolah bicara, bukan mesin yang bicara dengan Anda. Gunakan ukuran, typestyle , warna, dan keselarasan untuk membedakan bylines dari unsur-unsur terdekat lainnya seperti berita , datelines , deck , kickers , dan tubuh berita. Gunakan font yang lebih kecil dan / atau gaya yang berbeda dari tubuh teks seperti miring atau tanda lain.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Bylines kerap pula didahului kata ”oleh” atau ”ditulis oleh”. Bisa juga dimulai dengan tanda khusus seperti bulatan atau danta hubung. Seperti — Parjo ~ Parjo • Parjo Bylines dapat disertai dengan info deskriptif tentang artikel tersebut, tentang hak cipta, revisi, Ini dapat muncul pada baris yang sama atau garis terpisah seperti : oleh Parjo © 1998, direvisi Maret 2003 atau , Oleh Jacci Beruang Dipetik dari The INK majalah Spot Bylines dapat disertai dengan teks deskriptif lain yang berkaitan dengan penulis seperti mengidentifikasi penulis dengan bidang keahlian atau lokasi Misal; Oleh: Parjo Penulis Lepas, bermastautin di Pinang Byline pertama digunakan oleh the boston Globe pada 1850 oleh Charles S Taylor, sang penerbit. Byline oleh Taylor digunakan di korannya sebab menemukan wartawannya bekerja tidak berhati-hati. Sejak ia kenakan wartawannya lebih berhati-hati. (Disarikan dari about.com)


57

digistyle ponsel

CPU-Z

Si Pengecek Kejujuran Android

S

ekarang ini beredar banyak smartphone Android yang diistilahkan KW atau Supercopy dari merk ternama. Speknya, sepintas, sama persis dengan produk aslinya. Bila tidak teliti, bisa-bisa tertipu dengan produk KW tersebut, karena saat sudah dipergunakan ternyata spesifikasinya tidak sesuai dengan data yang tertera. Bagaimana bisa? Dengan menganut sistem terbuka, OS Android memang bisa disetel sesuai dengan keinginan pembuatnya. Karena itu kejujuran penjual smartphone menjadi faktor utama. Tapi bukan berarti “kenakalan� penjual tidak bisa dihalau. Ada aplikasi bernama CPU-Z yang bisa mengecek kejujuran sebuah smartphone Android. Aplikasi ini bisa diinstal melalui Google Play langsung di smartphone yang dipegang. CPU-Z mampu mengecek hardware smartphone mulai

EDISI 43, Minggu IV november 2013

dari jenis dan jumlah CPU, pembuat hardware, internal memori dan bahkan RAM sebuah smartphone. Samsung S4 KW yang bertebaran dengan spesifikasi tinggi pasti keok setelah dicek dengan CPU-Z karena data aslinya tidak sesuai dengan yang tercantum. Dari beberapa jenis smartphone KW, tipuan data biasanya dilakukan pada besar internal memori yang dibuat sampai 16 GB dan RAM di atas 2 GB. Tetapi setelah di-instal CPU-Z langsung ketahuan bahwa internal memori tidak lebih dari 1 GB dan RAM sebagian besar hanya 512 MB. Jadi, bila anggaran hanya pas untuk beli smartphone KW, instal dulu CPU-Z sebelum beli. Tapi tetap saja tidak dianjurkan untuk membeli smartphone KW karena itu artinya Anda mendukung peredaran produk palsu. (hasanul safri)


58

tekstasi c e r p e n

Kisah Satu Jam EDISI 43, Minggu IV november 2013

Kate Chopin


59

tekstasi c e r p e n

M

engetahui bahwa Nyonya Mallard menderita penyakit jantung, maka diperlukan kehati-hatian yang besar untuk memberitahukan padanya selembut mungkin mengenai kabar kematian suaminya. Adalah saudaranya, Josephine, yang mengatakan kepadanya, dengan kalimat yang terpatah-patah, petunjuk terselubung yang terungkap sebagian. Teman suaminya, Richards, juga ada di sana, di dekatnya. Dialah yang sedari tadi berada di kantor surat kabar ketika berita mengenai kecelakaan kereta api diterima, dengan nama Brently Mallard yang berada di daftar teratas “tewas.� Dia perlu waktu untuk meyakinkan dirinya sendiri mengenai kebenarannya dengan telegram kedua, dan telah bergegas untuk mencegah teman yang kurang berhatihati dan kurang sabar dalam memikul berita menyedihkan.

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

Dia tidak mendengar ceritanya seperti kebanyakan wanita yang telah mendengarkan hal yang sama, dengan ketidakmampuan untuk menerima maknanya. Dia langsung menangis, dengan tiba-tiba, sehisteris mungkin, dalam pelukan saudaranya. Ketika badai kesedihan telah reda dengan sendirinya dia pergi ke kamarnya sendiri. Dia tidak ingin satu orang pun mengikutinya. Di sana ada sebuah kursi lebar yang nyaman, menghadap ke jendela yang terbuka. Di situlah dia menjatuhkan badannya, ditekan oleh kelelahan fisik yang menghantui tubuhnya dan tampaknya mencapai ke jiwanya. Dia bisa melihat melalui persegi terbuka itu, di depan rumahnya, puncak-puncak pohon yang kesemuanya bergetar dengan girangnya menyambut kehidupan baru musim semi. Harum nafas hujan bergerak di udara. Di jalan bawah sana seorang penjual sedang menangisi barang dagangannya. Not not dari sebuah lagu di kejauhan yang dinyanyikan seseorang sampai ke tempatnya samar-samar, dan ratusan burung pipit berkicau di atap. Ada petak-petak langit biru yang timbul di sana-sini melalui awan yang telah bertemu dan menumpuk satu sama lain di barat yang menghadap ke jendelanya. Dia duduk dengan kepalanya bersandar pada bantal kursi, tidak bergerak sama-sekali, kecuali ketika tangisan mencegat tenggorokannya dan menggetarkan tubuhnya, seperti seorang anak kecil yang menangis sampai tertidur lalu lanjut menangis dalam mimpinya. Dia masih muda, dengan wajah yang terang dan tenang, yang garis-garisnya membuat kesan represi dan bahkan kekuatan tertentu. Tapi sekarang ada tatapan menjemukan di matanya, tatapannya itu menetap di sana, di salah satu petak-petak langit biru. Itu bukan tatapan merenung, melainkan menunjukkan penangguhan pemikiran cerdas.


60 Ada sesuatu yang datang ke arahnya dan ia menunggunya, dengan ketakutan. Apa itu? Dia tidak tahu, itu terlalu halus dan sulit untuk disebutkan. Tapi dia merasakannya, merayap dari langit, mencapai ke arahnya melalui suara, aroma, warna yang memenuhi udara. Sekarang dadanya naik-turun dengan gaduh. Dia mulai menyadari hal yang mendekat untuk merasukinya ini, dan dia berjuang untuk mengalahkan itu dengan kehendaknya - sebagaimana tidak berdayanya kedua tangan putihnya yang ramping. Ketika dia meninggalkan dirinya, seuntai bisikan kata keluar dari bibirnya yang sedikit terbuka. Dia mengatakan itu berulang-ulang kali: “bebas, bebas, bebas!” Tatapan kosong dan rupa teror yang datang berbarengan dengan itu pergi dari matanya. Mereka tetap tajam dan cerah. Nadinya berdebar cepat, dan darahnya yang mengalir menjadi hangat dan membuat santai setiap inci tubuhnya. Dia tidak berhenti untuk bertanya jika hal itu adalah sebuah ledakan suka cita yang tadi menghampirinya atau bukan. Sebuah persepsi yang jelas dan mulia memungkinkannya untuk mengabaikan sugesti yang sepele seperti itu. Dia tahu bahwa dia akan menangis lagi ketika ia melihat tangan lembut dan ramah itu terlipat dalam kematian; wajah yang tampak tak pernah diisi dengan cinta pada dirinya, kaku, pucat, dan mati. Tapi dia melihat melampaui momen pahit itu, sebuah prosesi sepanjang tahun yang akan datang yang akan benar-benar menjadi miliknya. Dan dia membuka dan merentangkan kedua tangannya menyambut mereka. Tidak akan ada orang yang hidup selama tahun-tahun mendatang; dia akan hidup untuk dirinya sendiri. Tidak akan ada hasrat kuat yang dapat membengkokkan niatnya dalam keteguhan buta seperti itu yang mana para laki-laki dan perempuan percaya bahwa mereka memiliki hak untuk memaksakan sebuah kehendak pribadi pada sesama makhluk. Sebuah niat baik atau niat kejam membuat tindakannya tampak tidak kurang berdosa saat dia memandangi hal itu dalam momen singkat pencerahan. Namun ia mencintai suaminya - kadang-kadang. Seringkali tidak. Apa bedanya! Apa yang bisa dilakukan oleh cinta, misteri yang belum terpecahkan, dilibatkan dalam menghadapi kepemilikan penonjolan diri ini yang tibatiba ia akui sebagai dorongan terkuat keberadaannya! “Bebas! Tubuh dan jiwa bebas!” dia terus berbisik. Josephine berlutut di depan pintu yang tertutup dengan bibirnya ke lubang kunci, memohon untuk masuk. “Louise, buka pintunya! kumohon, buka pintunya - Kau bisa membuat dirimu sakit. Apa yang kau lakukan LouEDISI 43, Minggu IV november 2013

ise? Demi Tuhan, buka pintunya.” “Pergilah. Aku tidak akan sakit.” Tidak, dia sedang meminum obat kehidupan1 yang paling mujarab melalui jendela yang terbuka itu. Khayalannya berjalan dengan ributnya di sepanjang masa depannya. Hari-hari di musim semi, dan musim panas, dan segala macam hari-hari yang akan menjadi miliknya. Dia memanjatkan doa singkat berharap kehidupannya menjadi panjang. Baru saja kemarin dia berpikir dengan gemetar bahwa kehidupan mungkin panjang. Akhirnya Louise berdiri dan membukakan pintu atas permintaan saudaranya. Ada gelisah kemenangan di matanya, dan dia membawa dirinya sendiri, tanpa disadari, seperti dewi Kemenangan. Dia memegang pinggang saudaranya, dan bersama-sama mereka menuruni tangga. Richards berdiri menunggu mereka di lantai bawah. Seseorang sedang berusaha membuka pintu depan dengan sebuah kunci2. Orang itu adalah Brently Mallard, sedikit kotor karena perjalanan, dengan tenang membawa kantong jinjingan dan payungnya. Dia telah jauh dari lokasi kecelakaan, dan bahkan tidak tahu kalau ada kecelakaan. Dia berdiri dengan heran melihat tangisan Josephine yang meraung-raung, juga pada gerakan cepat Richards yang menutupinya dari pandangan istrinya. Tapi Richards terlambat. Ketika dokternya datang, dia berkata bahwa dia telah meninggal karena serangan jantung – kegembiraan yang membunuhnya. (*)

Catatan: -Diterjemahkan dari The Story of an Hour karya Kate Chopin -Penerjemah: Harum Wibowo


61

kiprah

Ani Siti Aisyah,

Juara I Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Nasional (LMSI) ke 11

Si Perias Pengantin Itu Juara Kuliner Nasional

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


62

kiprah

Editor: Agnes Dhamayanti email : majalah@batampos.co.id

B

Dulunya perias pengantin. Kini memilih jadi pembuat kue. Bahkan juara hingga tingkat Nasional dengan kudapan andalannya sus bebek.

ebek-bebek itu seperti sungguhan. Padahal dibuat dari kue sus. Kue yang dalam bahasa aslinya Choux Pastry (baca: Su Pestri), yaitu kue yang bertekstur lembut dan kopong bagian dalamnya, sehingga dapat diisi dengan vla dengan aneka rasa. Ani Siti Aisyah mampu membuatnya menjadi unik dan lucu. Ia tambahkan sus kering yang dibentuk menyerupai leher bebek. Ia juga membuat sayap dari kue itu juga, Ani hanya membelah kue sus tadi menjadi dua bagian, dan hasilnya memang seperti dua buah sayap yang mengembang. Ditambahkannya lagi sebuah ekor dari sayuran brokoli. Dan setitik coklat sebagai mata bebek. Yang paling spesial dari sus bebek buatan Ani ini adalah isi kue sus itu. Ia mengkombinasikan udang, saus tomat, mayonase, daun bawang juga mentega. Hasilnya di luar dugaan. Ani menjadi Juara I Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Nasional (LMSI) ke 11 yang diselenggarakan Kementerian Perikanan dan Kelautan pada 31 Oktober

EDISI 43, Minggu IV november 2013


63

2013 lalu di J expo Kemayoran, Jakarta. Hasil karyanya mampu mencuri perhatian 4 juri yang terdiri dari ahli gizi, chef, ahli perikanan, ahli tata boga juga ahli pangan. Dari penilaian juri itu Ani berhasil mengumpulkan poin tertinggi dari puluhan peserta dari seluruh Indonesia. ‘’Ini kemenangan Kepulauan Riau setelah ditunggu selama 9 tahun. Saya juga gak menduga melalui sus bebek ini bisa mengalahkan peserta lain yang lebih spektakuler,’’ kata Ani yang memenangkan kategori kudapan. Ani yang sudah 15 tahun menekuni pembuatan kue di rumahnya di Komplek Culindo Indah Jalan Culindo Tentram no 1 Tiban ini awalnya juga tidak menduga hasil kreasinya menang hingga ke tingkat nasional. ‘’Kalau buat kue sus bebek sih sudah setiap hari. Banyak yang pesan. Hanya isinya saja yang baru ini saya kombinasikan dengan udang. Karena menyesuaikan tema lomba, yang harus serba hasil laut. Kalau cake dicampur ikan pasti rasanya aneh. Makanya yang cocok hanya kue sus,’’ kata Ani yang belajar membuat kue secara otodidak saja. Isi kue sus, kata Ina, memang sudah banyak dikombinasikan. Jadi, tidak melulu diisi vla, sekarang diisi dengan berbagai macam filling seperti layaknya sandwich. Jadi ada sus yang diisi ragout, bahkan diisi dengan lembaran smoked beef, keju lembaran, telur rebus yang diiris tipis, dan lain-lain. Ibaratnya, kulit sus diperlakukan sebagai roti tawar yang bebas diisi apa saja. Bentuknya pun beragam, bila dibuat memanjang dinamakan

EDISI 43, Minggu IV november 2013

kiprah

Eclair, bahkan ada yang digulung, dibuat seperti ularularan, dan lain-lain. Di lomba itu, Ani membawa dua menu kudapan. Sus bebek dan roughout. Kalau roughout diisi wortel, kacang plong, ayam, dan susu. ‘’Ketika akan berangkat lomba ke Jakarta, sempat test food dengan ibu gubernur. Beliau tanya mana dari dua menu ini yang diunggulkan. Saya jawab sus bebek. Ibu gubernur mendukung karena rasa kue sus bebek ini memang enak dan tampilannya bagus. Dan ternyata prediksinya benar. Sus bebek ini dinilai terbaik sebagai kudapan bergizi. Kata juri, bentuknya lucu, dan bisa sekali telan karenanya bentuknya kecil. Selain itu juga rasanya enak,’’ kata Ani yang saat lomba berdua dengan Suratin yang juga ibu lurah. Sus bebek ini diakui Ani, sebagai kue paling gampang. Isinya saja, hanya udang dirajang halus, saus tomat, mayonase, daun bawang juga dirajang halus udang dirajang halus. Lalu proses selanjutnya bahan tadi ditumis dengan mentega. Idenya, diakui Ani, dari buku resep jadul. ‘’Dulu, setiap kali ulang tahun, kakak saya selalu memberi kado buku resep. Teteh Iyam, kakak saya ini bilang kalau dia tidak bisa ngasih uang, tapi uangnya nyari sendiri dari buku resep ini,’’ kata wanita kelahiran Cisarua 1971 ini. Akhirnya, Ani memang jadi senang mencoba membuat kue sendiri. ‘’Biasanya resep yang di buku sering tidak pas. Saya ulangi lagi dengan menambahkan atau men-


64

EDISI 43, Minggu IV november 2013

kiprah


65

gurangi beberapa bahannya. Saya juga suka liat acara TV Selera Nusantaranya Rudi Choirudin. Sering juga coba resepnya Rudi. Dari sering mencoba itu, saya mulai buat kue sendiri, awalnya untuk dimakan anak-anak juga suami, lalu saya bagi-bagikan ke tetangga. Kebetulan tetangga sering juga buat acara kebaktian. Merekapun pesan. Karena informasi dari mulut ke mulut, kue buatan saya dikenal sampai kemana-mana,’’ kata istri Ardian, karyawan perusahaan di Pulau Bulan ini. Keahliannya membuat kue, ternyata diluar dari ketrampilan dasar yang dimiliki ibu dari Amanda Diani, mahasiswa semester 5 di salah satu Universitas di Bandung, Andra Daffa Alifian, kelas 3 SMP 20 Tiban koperasi dan Amel, kelas 2 SD Sandi Putra. Ani sudah memiliki sertifikat merias pengantin. Ia bahkan sudah merias pengantin sejak kelas 5 SD. ‘’Saya dulu tomboi banget. Olahraganya karate. Makanya orangtua saya menyuruh saya kursus merias pengantin,’’ kata anak dari seorang Kapolsek di Bandung. Tapi ketika pindah ke Batam tahun 1993 ikut suami, saya justru tidak melakukan apa-apa. Hanya di rumah,

EDISI 43, Minggu IV november 2013

kiprah

mengurus anak. Membuat kue juga tidak sengaja. ‘’Alhamdulillah, sekarang pesenan aneka kue sampai 1.500 pieces tiap Jumat, Sabtu dan Minggu. Saat bulan puasa, orderan kue kering sampai 500 toples. Prinsip saya membuat kue itu seperti membuat untuk diri sendiri. Jadi tidak dikurangi bahannya. Dan memilih bahan terbaik,’’ kata Ani sambil memperlihatkan peralatan membuat kue di dapur rumahnya. Di ruang tamunya, Ani menunjukkan 6 piala yang pernah didapatnya. Salah satunya adalah piala juara umum Masak Serba Ikan Kota Batam. Gelar juara inilah yang menjadi tiket Ani menuju kejuaraan nasional itu. Di tingkat kecamatan, Ani juga menjadi juara 1 dengan menu yang sama. Selain piala itu, ada juga piala juara I Lomba Puding, Hantaran, Cipta Menu, dan tumpeng sejak tahun 2005 sampai 2008. ‘’Padahal saya ini selalu gak pede, anak-anak, teman, juga suami yang support untuk ikut lomba. Bahkan anak saya yang di Bandung rajin ngasih info lomba. Seperti lomba ulang tahun cake pisang vila, dia juga yang ngasih tau. Alhamdulillah, menang. Saya membuat lilin kue tart yang menyerupai pisang yang terbuka kulitnya,’’ kata Ani sambil menunjukkan sebuah foto. Selama mengikuti lomba di Jakarta, Ani juga merasakan dukungan luar biasa dari bapak Raja Ariza, kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Kepri, lengkap dengan bu Ade, Reni Nur Diana yang membantu mengurus keperluan selama lomba. ***


66

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

kiprah


67

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

M

emasuki tahun keenam berpacaran, Chelsea Olivia dan Glenn Alinskie berencana akan menikah tahun depan. Mereka kini hanya tinggal tunggu waktu yang tepat untuk menikah. “Semoga tahun depan nikah,” ujar Chelsea. Pernyataan itu juga diamini oleh Glenn yang sedang mendampingi bintang film Bukan Bintang Biasa dan Summer Breeze itu. “100 persen yes,” janjinya. Glenn mengatakan bahwa mereka saat ini sudah mengantongi restu orangtua. “Orangtua sih oke, mereka serahkan ke kami,” cetusnya. Menurut Chelsea, hubungannya dengan Glenn tetap terjaga karena selama ini mereka terus menjaga komunikasi sehingga bisa saling support pekerjaan masing masing. “Komunikasi harus lancar. Semua minat kami sama. Apa pun yang kami jalani dan kerjakan ya cocok,” tutur cewek kelahiran Lampung ini. Bahkan, saat mereka sempat tinggal berjauhan komunikasi mereka tetap terjaga dengan baik. “Aku di Jakarta, Glenn di Singapura. Kalau pasangan lain nggak siap. Kami setiap hari web cam-an.” “Pendewasaan masing-masing sikap, kehangatan harus tetap dihangetin. Kita tuh hubungannya udah kayak teman sendiri,” imbuh Chelsea. Bagi Chelsea dan Glenn, persiapan pernikahan mereka masih jadi rahasia. Saat ini yang penting menyiapkan kesiapan mental terlebih dahulu. “Kalau aku nggak pengen salah memilih, nikah muda kayak gini, butuh wejangan, jangan terburu-buru. Bahkan, banyak yang tanya lama banget pacarannya, itu persiapan batin. Jadi istri harus siap jadi ibu,” kata perempuan berusia 21 tahun ini. Senada dengan Chelsea, Glenn juga memilih untuk menyiapkan diri sebagai kepala keluarga. “Lebih persiapan ke diri kami dulu,” ia mengungkapkan. (jpnn)

Chelsea

Olivia

Berharap 2014 Nikah

oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013

foto : kapanlagi.com


68

S

osok supermodel ini begitu terkenal di era 90-an. Dengan senyum khas dan tahi lalat di atas bibir yang menjadi trademark-nya, Crawford yang kini sudah memiliki dua anak itu selalu terlihat memesona. Siapa yang menyangka, waktu berlalu dan dia kini sudah berusia 47 tahun. Untuk ukuran model, tentu saja, usia tersebut tak bisa dibilang muda lagi. Meski demikian, Crawford ternyata tak pernah kehilangan kemampuan untuk berpose sempurna di depan kamera. Ya, lama tak terlihat, akhirnya bintang film Fair Game ini menerima job untuk berpose lagi. Tidak setengah hati, ia berpose topless di edisi terbaru V Magazine. Bahkan di satu foto, Crawford terekam kamera dengan sempurna saat bermesraan dengan seorang model pria. Pose itu pun megingatkan dia kepada masa keemasaannya sebagai supermodel. “Kurasa puncak karierku adalah saat

Cindy

Crawford

Topless Di Magazine

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

aku tampil di show Versace bersama Naomi Campbell, Linda Vengelista, Christy Turlington. Kami keluar bersama dan berpegangan tangan. Rasanya seperti semua bintang bersinar mengarah ke kami,” kenang Crawford. Tak hanya getol berpose, mantan istri Richard Gere ini kini justru lebih senang menghabiskan lebih banyak waktu dengan dua buah hatinya, Kaia dan Presley, bersama suaminya Rande Gerber di rumah mereka yang nyaman di California Selatan. Bahkan Crawford sempat bercerita soal kunjungan Harry Styles, salah satu personel One Direction ke rumahnya September silam. “Harry mampir dan menyapaku dan anakanak dan kami membuat pizza. Anak-anakku sibuk membuat pizza tapi kesulitan menarik pizzanya dari loyang. Harry memberikan tips supaya mereka menaburkan sedikit tepung. Suamiku lantas berkata pada Harry, ‘Dari mana kau tahu itu?’. Dan dua anak gadisku berkata, ‘Oh, Harry kan pernah kerja di toko roti, Yah. Semua orang tahu itu’. Ha ha ha,” ungkap Crawford tergelak. (jpnn)

foto : fanpop.com oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


69

M

odel asal Inggris ini terkenal dengan alisnya yang tebal dan pekat. Namun Cara Jocelyn Delevingne berencana mencukur alis indahnya itu. Bahkan ia pun akan memangkas habis rambutnya. Mengapa? Keputusan Delevingne itu dibuat demi kepentingan film terbarunya. Model yang kini mulai mencoba berakting itu akan menjadi Cat Women. Perannya tersebut menuntutnya untuk mengubah penampilannya. “Aku akan mencukur seluruh rambut dan alisku. Aku akan menggemukan badan, juga melakukan banyak hal, memanjat, melompat dari gedung, aku akan belajar semuanya,” ungkapnya. Rising star di dunia modelling ini ingin benar-benar total dalam peran yang dilakoninya. Delevingne mengaku mulai jatuh cinta dengan dunia akting dan ia beru-

Cara

Delevingne

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

saha menjadi terbaik. “Aku ingin terkenal dalam hal-hal yang memang aku banggakan dan bukan hanya di dunia modelling,” tuturnya. Selain Cat Women, Delevingne juga akan membintang film Martha in Who’s Afraid of Virginia Woolf. Dalam sebuah pemotretan, Delevingne juga meninggalkan tampilan cantik. Ia memilih berdandan ala pantomim. Rambutnya pun bukannya ditata rapi tetapi diganti menjadi keriting dan acak-acakan. Gaya pantomim ini menuntut aplikasi make-up yang sangat tebal dan sapuan kuas yang berani. Wajah Delevingne dipoles menggunakan body painting berwarna putih ke seluruh bagian wajahnya sampai merata. Setelah itu baru diaplikasikan make-up. Wajahnya kini lebih mirip badut Pierrot ketimbang model. (jpnn)

Siap Cukur Alis & Rambut foto : fanpop.com

EDISI 43, Minggu IV november 2013


70

history

Stadion Gelora Bung Karno oktober 2013 EDISI 43, Minggu IV november 2013


71

history

INDONESIA memiliki satu stadion yang menjadi kebanggaan. Stadion Utama Gelora Bung Karno yang berada di Senayan, Jakarta ini dibangun mulai tahun 1960, saat Indonesia ditunjuk untuk menjadi penyelenggara Asian Games ke IV tahun 1962. Keputusan ini dkeluarkan Asian Games Federation saat rapat di Tokyo, 23 Desember 1958.

37, Minggu III oktober 2013 2013 EDISI 43, IV oktober november 2013


72

history

S

tadion dengan kapasitas 100 ribu penonton ini dibangun dengan menelan dana sekitar 12,5 juta dolar Amerika yang merupakan kredit lunak dari Uni Soviet kala itu. Presiden RI saat itu Soekarno, sangat bahagia bisa membangun fasilitas

olahraga terbesar tersebut. Daerah Senayan, yang merupakan batas antara Jakarta Kota dan Satelit Kebayoran Baru akhirnya dipilih. Berikut sejarah pembangunan Stadion Gelora Bung Karno yang diambil dari berbagai situs dan sumber.

8 Februari 1960 Presiden pertama RI, Soekarno menancapkan tiang pancang pertama stadion ini yang kala itu disaksikan Anastas Mikoyin (Wakil PM Uni Soviet). Pembangunan GBK ini sangat luar biasa, karena daya tampungnya saat dibangun saja sudah bisa untuk 80 ribu penonton. Ciri khas dari SUGBK adalah atap ‘temu gelang’. Atap oval yang melingkari stadion itu adalah murni ide Soekarno, semata-mata untuk menunjukkan kehebatan pada negara-lain di dunia. Bahkan saat itu, Soekarno berpidato memerintahkan arsitek untuk membangun atap ‘temu gelang’. “Saya memerintahkan kepada arsitek-arsitek Uni Soviet, bikinkan atap temu gelang daripada mainstadium yang tidak ada di lain tempat di seluruh dunia.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Bikin seperti itu. Meskipun mereka tetap berkata, yah tidak mungkin Pak. Tidak biasa, tidak lazim, tidak galib, kok ada stadion atapnya temu gelang, di mana-mana atapnya ya sebagian saja. Tidak, saya katakan sekali lagi, tidak. Atap stadion kita harus temu gelang.Tidak lain dan tidak bukan oleh karena saya ingin Indonesia kita ini bisa tampil secara luar biasa. Kecuali praktis juga ada gunanya, supaya penonton terhindar dari teriknya matahari. Sehingga ikut mengangkat nama Indonesia. Dan sekarang ini terbukti benar saudara-saudara, di mana-mana model atap stadion temu gelang dikagumi oleh seluruh dunia. Bahwa Indonesia mempunyai satu-satunya main stadium yang atapnya temu gelang. Sehingga benar-benar memukau kepada siapa saja yang melihatnya”


73

history

21 Juli 1962 Stadion Utama Gelora Bung Karno rampung dibangun, dengan panjang bangunan (utara – selatan) sepanjang 354 meter, untuk (timur – barat) sepanjang 325 meter. Stadion ini dikelilingi oleh jalan lingkar luar sepanjang 920 meter. Bagian dalam terdapat lapangan sepak bola berukuran 105 x 70 meter, berikut lintasan lari berbentuk elips, dengan sumbu panjang 176,1 meter dan sumbu pendek 124,2 meter.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


74

history 24 Agustus 1962 Setelah sempat mengalami renovasi pada tanggal 24 Juli 1962 dan perbesaran pada tanggal 17 Agustus 1962, seminggu kemudian tepat 24 Agustus 1962 SUGBK dibuka untuk pertama kali. Upacara pembukaan Asian Games ke IV tahun 1962 dihadiri oleh lebih dari 110 orang.

Orde Baru Pada masa Orde Baru dipimpin Presiden Soeharto, stadion ini berubah nama menjadi Senayan. Namun tepat pada era reformasi 1998, Kompleks Olahraga ini kembali diubah namanya seperti semula sesuai Surat Keputusan Presiden No. 7/2001.

Tahun 2007

1963 GANEFO (Games of The New Emergencing Forces) menggelar kegiatan pertamanya tahun 1963 di GBK. Saat itu Indonesia membuktikan mampu membangun kompleks olahraga bertaraf international yang pada masa itu belum banyak dimiliki oleh negara maju sekalipun.

EDISI 43, Minggu IV november 2013

Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Asia. SUGBK mengalami renovasi dengan pengurangan jumlah penonton dimana sebelumnya dapat menampung 100.000 penonton, kini hanya 88.083 penonton. Hal ini untuk memberikan kenyamanan kepada penonton Stadion GBK juga dilengkapi fasiltas antara lain, Stadion Sepak Bola Gelora Bung Karno, Stadion Istora Gelora Bung Karno untuk umum, Stadion Senayan untuk olahraga atletik, Stadion Indoor Tennis Stadium untuk cabang olahraga tenis atau basket, stadion renang Senayan untuk cabang olah raga renang, dan lapangan golf atau driving range Senayan untuk golf.


75

tingkap

Pasukan Ninja

Anti Huru Hara

ala Taiwan

EDISI 43, Minggu IV november 2013


76

tingkap

Pemerintah Taiwan memperkenalkan pasukan yang dibuat khusus untuk menghadapi para demonstran yang sering terjadi di negara tersebut. ‘Shock and Awe Police’, begitu sebutan pasukan ini, dipersenjatai dengan peralatan militer yang canggih. Uniknya penampilan mereka juga dilengkapi dengan topeng. Topeng tersebut menyembunyikan wajah dan ekspresi mereka sehingga telihat sangar ala film horor Holywood, yakni tokoh Jason pada film Friday 13th.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


77

N

egara Taiwan memang termasuk negara yang sering diberitakan sebagai demonstrasi besar-besaran. Termasuk didalam parlemennya sendiri dimana mereka saling baku hantam, bergulat, dan melemparkan botol minum saat terjadi debat untuk memutuskan kontroversi pembuatan reaktor nuklir. Tak hanya di meja parlemen, sekitar 100 aktivis lingkungan hidup pun melakukan aksi demo di luar gedung parlemen sambil meneriakkan yel-yel antinuklir. Mereka menyampaikan kekhawatiran bahwa instalasi reaktor nuklir yang telah dibangun di negara pulau itu sejak 2011 bakal mengalami nasib sama dengan reaktor nuklir Fukushima di Jepang. Seperti halnya Jepang, Taiwan pun kerap mengalami bencana gempa bumi. Pada Setember 1999, negara pulau dengan populasi 23 juta jiwa itu mendapat guncangan gempa dengan kekuatan 7,6 skala Richter. Bencana tersebut telah menewaskan sekitar 2.400 orang. Gempa bumi tersebut merupakan malapetaka bencana alam terburuk sepanjang sejarah. Diambil dari LiveLeak.com

EDISI 43, Minggu IV november 2013

tingkap


78

tips101

7 K

Langkah Mudah Cegah Kanker Payudara

anker payudara merupakan salah satu penyakit yang banyak dialami oleh wanita di Indonesia. Meskipun demikian, beberapa langkah mudah dapat dilakukan untuk menghindari munculnya risiko penyakit ini.

Berikut 7 langkah mudah untuk mencegah kanker payudara 1. Melakukan pekerjaan rumah Para ahli mengatakan bahwa menjadi aktif akan mengurangi risiko seorang wanita terkena kanker payudara. Aktif bergerak akan mengurangi jumlah sel-sel lemak yang bertanggung jawab untuk melepas hormon seperti estrogen dan testosteron, serta mendorong pertumbuhan tumor. “Wanita paling tidak harus menyediakan waktu selama 30 menit setiap hari untuk berolahraga, sebab kebiasaan ini dapat mengurangi risiko kanker payudara setidaknya 20 persen. Jika memang tidak sempat, biasakan untuk melakukan pekerjaan rumah sendiri setiap harinya sebagai bentuk ganti latihan,� kata Eluned Hughes dari UK’s Breakthrough Breast Cancer, seperti dilansir laman Times of India, Minggu (17/11). 2. Menyusui Analisis statistik kanker yang dilakukan World Cancer Re-

EDISI 43, Minggu IV november 2013

search Fund menemukan bahwa wanita yang menyusui selama setahun selama hidupnya 5 persen lebih rendah risikonya untuk terkena kanker payudara dibandingkan mereka yang tidak menyusui sama sekali. Bahkan semakin lama seorang wanita menyusui, maka semakin rendah peluangnya untuk terkena penyakit ini. Diperkirakan menyusui dapat menurunkan kadar hormon yang berhubungan dengan kanker dalam darah ibu. Setiap kali menyusui, tubuh membuang sel-sel rusak yang bisa berubah menjadi kanker. 3. Stop minum minuman keras dan alkohol Sering minum minuman keras dan alkohol dapat meningkatkan risiko untuk terkena kanker payudara. Ada baiknya untuk mengurangi, bahkan jika bisa mulai menghentikan kebiasaan Anda untuk mengonsumsi jenis minuman yang satu ini.


79

tips101

4. Kurangi kerja shift malam Wanita yang bekerja shift malam sebanyak 3 hari dalam seminggu selama sekitar 6 tahun atau lebih, memiliki risiko 2 kali lebih besar untuk terkena kanker payudara. Meskipun demikian, hingga saat ini masih dilakukan berbagai penelitian untuk menemukan jawaban apakah hal ini disebabkan oleh perilaku tidak sehat akibat bekerja shift malam atau pergeseran jam biologis orang tersebut.

manaskan makanan dalam wadah berplastik di dalam microwave. Menurut seorang ahli gizi, Conner Middelmann-Whitney, makanan olahan ini mengandung bahan kimia yang berperilaku seperti estrogen dan meningkatkan risiko kanker payudara. Memanggang pada suhu tinggi atau menggoreng daging dapat memicu produksi akrilamida yang juga meningkatkan risiko kanker. 5. Batasi asupan kolesterol Tak hanya berbahaya bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah, makanan berkolesterol tinggi juga dapat membuat seorang wanita berisiko terkena kanker payudara. Menurut Fred Hutchinson Cancer Research Center, jika memang sudah terlanjur berkolesterol tinggi dalam darah dan diberi obat statin (obat untuk menurunkan kadar kolesterol) selama lebih dari satu dekade berada pada risiko 2 kali lipat terkena kanker payudara. Penggunaan obat statin dalam jangka panjang diketahui dapat merusak jalur kimia tertentu yang mengarah pada pertumbuhan tumor. meskipun begitu, jangan berhenti minum obat statin tanpa konsultasi dokter. 6. Hindari bahan kimia yang tidak sehat Sebisa mungkin, hindari terlalu sering mengonsumsi makanan kalengan. Hindari juga me-

EDISI 43, Minggu IV november 2013

7. Perbanyak aktivitas di luar ruangan Cahaya matahari alami merupakan cara terbaik untuk meningkatkan kadar vitamin D dalam tubuh yang dapat menurunkan risiko kanker payudara. Tes laboratorium menunjukkan bahwa sel-sel payudara dapat mengkonversi vitamin D menjadi hormon yang memiliki sifat anti-kanker. (fny/ jpnn)


80

EDISI 43, Minggu IV november 2013

j’naka


81

d facebook: majalahbatampos.co.i

twitter: @majalahBP

s.co.id email: majalah@batampo

Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers www.majalah.batampos.co.id Pemimpin umum / gm: Hasan Aspahani Pemimpin Redaksi: Putut Ariyotejo WAKIL Pemimpin Redaksi: Ismed Syafriadi Redaktur Pelaksana: Yunus Suchari Asisten Redaktur Pelaksana: Agnes Damayanti. Redaktur/Editor: Ahmadi, Hasanul Safri, Yermia Riezki, Feni Ambaratih, Arrazy Aditya (Fotografer), Mahfud Ashari (Desain) Anthox 足足足(Desain) Redaktur senior : Ade Adran Syahlan Lisya Anggraini sekretaris redaksi : Ummy Kalsum Chairman Rida K Liamsi CEO Makmur Direktur Utama Marganas Nainggolan Wakil Dirut Socrates Pemimpin Perusahaan Usep Rahmat Saifullah manager iklan Dewi Febsuri Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru: Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638. Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021 - 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP;090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560.

EDISI 43, Minggu IV november 2013


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.