48 - Sengketa Hotel Rp400 M

Page 1

1

EDISI 48, Minggu III februari 2014


2

EDISI 48, Minggu III februari 2014

statistika


3 33

Tubuh langsing dan ideal selalu jadi dambaan kaum wanita. Banyak cara untuk mendapatkannya, salah satunya dengan menggunakan teknologi modern dari Jerman.

Gada-gadu

64

David Beckham yakin dewasa nanti ketiga anaknya takkan jauh dari dirinya menjadi pujaan kaum hawa dunia.

Tourism

50

Menikmati ‘quality time’ dengan orang terdekat memang asik dilakukan di cafe. Namun lebih asik lagi jika cafe tersebut memiliki pemandangan indah dengan konsep semi terbuka di pinggiran danau.

Kesehatan

24

Penyandang autisme biasanya punya potensi besar dalam diri mereka. Deteksi dan terapi sedini mungkin penting untuk penyembuhan. Faktor makanan sangat menentukan.

44

Otomotif

John Yunus mendapati mobil klasik TD 2000 ini tiga tahun lalu. Ia mendapati mobil tersebut dalam keadan terduduk alias mesin tidak dapat hidup lagi sekitar delapan tahunan.

Kutubkhanah

36

Seorang ahli nujum dalam kebudayaan Melayu bukanlah dukun. Mereka adalah para peramal atau ahlil-nujum yang bekerja dengan kaidah dan petunjuk tertentu yang terdapat dalam kitab ilmu nujum, kitab fa’al, dan sejenisnya. Apakah sesungguhnya ilmu nujum? Apa saja isi kitabnya?

Creatrep

61

Dara Yusma mendesain dan membuat sendiri beberapa produk yang ditawarkan butiknya. Diminati wisatawan Malaysia, Singapura, dan Korea.

History

57

Hoegeng merupakan salah satu tokoh militer dan kepolisian Indonesia yang terkenal jujur, bersih, dan tegas selama memimpin kepolisian Republik Indonesia.

indeks

EDISI 48, Minggu III februari 2014

edisi 48, minggu III - Februari 2014

Desain Cover : Poniman

Trend


4

Kelud Meletus Letusan Gunung Kelud di Jawa Timur menimbulkan awan panas yang membawa material vulkanik membubung tinggi yang dibarengi kilat menyambar nyambar dan gemuruh yang menggelegar, Kamis (13/2). Debunya tak hanya menghujani wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah, namun sampai juga di wilayah Jawa Barat.

EDISI 48, Minggu III februari 2014

F. Andika Yuswantara for Jawa Pos


5

jendela

p e r i s t i w a

Skater Rusia

Skater Rusia Ksenia Stolbova dan Fedor Klimov berkompetisi dalam Figure Skating Pairs Short Program di Olimpiade Musim Dingin Sochi 2014, Selasa (11/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014

F. Brian Snyder/REUTERS


6

Naga Shadu Seorang Naga Sadhu melakukan mandi suci sekitar pukul 04.00 pagi, Selasa (4/2) di Sangam, pertemuan sungai suci Hindu Gangga, Yamuna dan Saraswati dalam “Basant Panchami�, hari kelima musim semi yang dirayakan dengan menyembah Dewi Hindu pengetahuan dan kebijaksanaan, Saraswati, di pameran tradisional tahunan Magh Mela di Allahabad, India. Mereka ini adalah para pertapa yang tinggal di guagua Himalaya maupun pertapa gunung, dimana ciri khas mereka adalah telanjang bulat dengan menutupi tubuhnya hanya dengan sisa abu pembakaran mayat.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


7

EDISI 48, Minggu III februari 2014

jendela

p e r i s t i w a

F. Rajesh Kumar Singh/AP Photo


8

Singapore Air Show Tim Aerobatik Jupiter Angkatan Udara Tentara Nasional Indonesia terbang dalam formasi di acara Singapore Air Show, Selasa (11/2). Dua foto bawah, tim Black Eagles Air Force Korea Selatan melakukan manuver selama tampilan udara menjelang Singapore Airshow, Minggu (9/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014


jendela

9

p e r i s t i w a

F. Roslan RAHMAN/AFP PHOTO-F. Edgar Su/REUTERS

EDISI 48, Minggu III februari 2014


10

Tarian Naga Penari mengambil bagian dalam tarian naga saat parade malam untuk merayakan Tahun Baru China Imlek di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (9/2). Tahun Baru Imlek tahun ini adalah Tahun Kuda dalam kalender China. F. Vincent Thian/AP Photo EDISI 48, Minggu III februari 2014

jendela

p e r i s t i w a


fokus

11

p e r i s t i w a

Rebutan Saham dan Sengkarut Perizinan

Editor: William S email : majalah@batampos.co.id

Wali Kota Batam memerintahkan penghentian operasional The BCC Hotel karena perizinannya bermasalah. Rebutan kepemilikan antar-pemegang saham, yang masih punya hubungan keluarga, pangkal masalahnya.

Editor: Yermia R. email : majalah@batampos.co.id

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

EDISI 48, Minggu III februari 2014


fokus

12

p e r i s t i w a

K

abut menghalangi pandangan mata ke arah negara tetangga Singapura. Padahal, itu salah satu daya tarik dari lantai 17 The BCC Hotel, Batam. Di kamar hotel jenis Deluxe, penghuni dapat menikmati panorama Negeri Singa dan lalu lintas perairan di Selat

Malaka. “Ini salah satu yang menarik dari kamar hotel kami,” kata seorang resepsionis yang mengantar Batam Pos melihat kamar itu, Kamis pekan lalu. “Sayang, sore ini tertutup kabut.” Tak hanya kamar-kamar hotel, bangunan 25 lantai yang terletak di Jalan Bunga Mawar, Baloi Kusuma, Kecamatan Lubukbaja ini juga menyediakan apartemen. Tak hanya berguna sebagai tempat tinggal, pihak hotel bintang empat ini menyediakan apartemen yang dapat disewa harian hingga bulanan. Dua fungsi, sebagai apartemen dan hotel, ini yang membuat bangunan dengan nama The Batam City Condominium Hotel and Residence ini ditengarai beroperasi tanpa izin usaha pariwisata. Tak hanya itu, hotel itu ternyata belum memiliki dokumen Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) perhotelan. Sejak soft launching pada Oktober 2011 lalu, hotel yang dimiliki PT Bangun Megah Semesta hanya memiliki Amdal apartemen. “Izinnya apartemen namun aktivitas yang kami temukan di lapangan hotel,” kata Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal) Kota Batam Dendi Purnomo, 21 Januari lalu, saat pertama kali kabar itu ter-

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos EDISI 48, Minggu III februari 2014

Dendi Purnomo

dengar. Dendi menjelaskan, perbedaan utama dampak lingkungan jasa apartemen dan hotel adalah lalu lintas manusia dan kendaraan. Laju lalu lintas jasa hotel akan lebih tinggi ketimbang apartemen. Di samping itu, dalam surat Bapedal nomor 658/Bapedal/APDL/VII/2013, Bapedal menyebutkan pihak hotel wajib mengurus izin penyimpanan limbah B3 dan izin pembuangan air limbah. Sontak ini memantik reaksi di lingkungan pemerintahan dan parlemen Kota Batam. Pertanyaan yang muncul, bagaimana bisa bangunan yang menjulang hingga 128 meter di pusat Kota Batam itu beroperasi tanpa izin pariwisata dan Amdal? Fakta absennya syarat-syarat perizinan hotel dalam operasional BCC itu pertama kali terungkap saat manajemen ingin mengurus izin perpanjangan izin pariwisata pada Juni 2013. Sesuai Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, format perizinan terbaru pariwisata adalah Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP). Salah satu persyaratan untuk mendapat TDUP adalah adanya dokumen amdal jasa pariwisata yang akan dijakankan. Padahal hotel tersebut telah beroperasi sejak 2012. Nah, ketika mengajukan permohonan TDUP inilah ketahuan BCC belum memiliki Amdal dan izin lingkungan. Dendi yang kembali ditemui pada Kamis pekan lalu mengatakan, berdasarkan data tersebut Bapedal melakukan peninjauan ke lokasi BCC. “Saat itu, BCC juga termasuk dalam pengawasan rutin kami,” kata dia. Di lapangan, Bapedal mendapati bahwa dokumen Amdal BCC Hotel yang diterbitkan pada 2010 ternyata tidak termasuk usaha perhotelan. “Kami langsung menyurati pihak BCC Hotel untuk memperbaiki dokumen lingkungannya,” terang Dendi. Belum lengkapnya dokumen-dokumen lingkungan dan pariwisata BCC Hotel pun memantik reaksi. Tak kecuali Wali Kota Batam Ahmad Dahlan yang meminta agar operasional BCC ditutup. Humas BCC Hotel, Berliana ketika itu berkeras bahwa manajemen sedang mengurus seluruh perpanjangan izin. Namun perintah Wali Kota tak sejalan dengan tindakan yang diambil bawahannya. Dinas Pariwisata memutuskan BCC tetap beroperasi meski belum memi-

Izinnya apartemen namun aktivitas yang kami temukan di lapangan hotel.


fokus

13

p e r i s t i w a

liki TDUP. Kepala Bidang Sarana, Prasarana dan Obyek Wisata Dinas Pariwisata Kota Batam, Rudi Panjaitan mengatakan, BCC Hotel tetap beroperasi dengan alasan kunjungan pariwisata Batam. Menurut dia bila BCC Hotel ditutup, kontrak dengan jasa pariwisata yang sudah terjalin selama ini akan terhenti. Wisatawan yang hendak menginap dibatalkan karena persoalan itu. “Apa yang nanti ada di benak mereka? Pariwisata kita akan tercoreng,” kata Rudi Panjaitan, 23 Januari lalu. Soal izin, Kepala Dinas Pariwisata Yusfa Hendri menjelaskan, BCC Hotel bukannya tidak memiliki izin, namun masih dalam proses pengurusan perpanjangan. Upaya perpanjangan awal mentok karena dokumen Amdal dan Izin Lingkungan bukan untuk kegiatan perhotelan. “Ketika kita kembali cek persyaratan-persyaratannya, kita minta lagi Amdalnya karena Bapedal melihat adanya penambahan usaha maka mereka minya dilakukan revisi terhadap dokumen Amdalnya,” kata Yusfa di ruang kerjanya Jumat pekan lalu. Yusfa mengatakan, secara prinsip Dinas Pariwisata Kota Batam jauh-jauh hari sudah mengetahui langkah manajemen BCC yang menjalankan jasa perhotelan. Izin jasa perhotelan pertama kali diajukan pada 2010 saat Dinas Pariwisata mengeluarkan Izin Prinsip Usaha Pariwisata (IPUP). Dua tahun setelahnya, yakni pada 4 Juni 2012, Dinas Pariwisata menerbitkan Izin Tetap Usaha Pariwisata (ITUP). Ketika ITUP berakhir, mereka sudah memohon untuk mengajukan permohonan izin TDUP. Kurangnya dokumen-dokumen lingkungan, menurut Yusfa tidak perlu menghentikan sementara operasional hotel tersebut. “Mereka kan sudah mengajukan izin. Kemudian BPM selaku penerbit izin sudah mengeluarkan surat keterangan bahwa perizinannya sedang diproses,” ungkap Yusfa. Dendi Purnomo Kamis pekan lalu mengungkapkan, seluruh dokumen lingkungan hotel itu sudah selesai dan dalam proses penyerahan ke BPM. Kepala Badan Penanaman Modal Kota Batam Gustian Riau mengatakan secara prinsip tidak ada masalah dalam pengurusan TDUP BCC Hotel. “Kami menunggu dokumen dari dinas-dinas teknis yang kan dikumpulkan sebelum TDUPnya ditandatangani,” ujar Gustian. Terkait lambannya proses perpanjangan itu, Yusfa mengatakan, hal itu disebabkan karena persoalan internal pemegang saham PT BMS. Pihak-pihak yang berkonflik pun saling menjegal demi menguasai perusahaan itu. “Mereka (pemilik saham) mengirim surat ke mana-mana supaya menunda izinnya dan kepada Bapedal untuk menunda Amdalnya,” ujar Yusfa. *** EDISI 48, Minggu III februari 2014


fokus

14

p e r i s t i w a

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Gedung BCC Hotel setinggi 25 lantai yang terletak di Jalan Bunga Mawar, Baloi Kusuma, Kecamatan Lubukbaja, Jumat (14/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Beberapa lembar map aneka warna tergeletak berantakan di atas meja kayu berwarna kuning muda di lantai dasar Citic Hotel, Pelita beberapa waktu lalu. Dua orang pria terlihat sibuk merapikan map-map berisi sejumlah dokumen penting tersebut. Keduanya adalah Conti Chandra dan asistennya, Wiliam. Conti Chandra adalah pemegang saham mayoritas di PT Bangun Megah Semesta (BMS). Bersama empat pengusaha lain yakni Sutriswi, Wie Meng Andreas Sie dan Hasan, Conti Chandra mendirikan perseroan yang kemudian membangun gedung megah di Jalan Bunga Mawar Nomor 5, Baloi Kecamatan Lubukbaja yakni Batam City Condotel. Sesekali keningnya dikernyitkan setelah satu per satu dokumen yang ternyata berisi seluruh akta pembelian, izin serta jual beli saham disertai kwitansi dan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Batam itu dibacanya. Tapi tidak satu kata pun yang terlontar dari mulutnya kecuali menyarankan Batam Pos untuk berkomunikasi langsung dengan penasehat hukumnya, Mustari. “Dengan Pak Mustari saja. Dia pengacara yang sudah saya tunjuk,” ujar Conti Chandra kala itu. Ia tak mau bicara terkait sengketa antara dirinya dengan manajemen baru PT BMS yang dianggapnya telah ‘merampas’ hak-haknya dalam bisnis properti tersebut. “Saya harus menempuh jalur hukum karena tiba-tiba usaha saya untuk membangun perusahaan itu disiasiakan. Padahal tenaga, pikiran dan modal yang besar sudah saya keluarkan,” katanya. Lalu apa sebenarnya yang terjadi dengan BCC Hotel? Lagi-lagi Conti bungkam. Tapi penasehat Conti Chandra mau buka mulut. Menurut Mustari, tanggal 27 Juni 2013 lalu kliennya Conti Chandra melayangkan gugatan perbuatan melawan hukum dan pembatalan rapat umum pemegang saham (RUPS) terhadap sejumlah pihak. Pihak-pihak itu antara lain Tjipta Fudjiarta selaku Komisaris PT BMS, Toh York Yee Winston selaku direktur, serta Bank Ekonomi Raharja Cabang Batam selaku turut tergugat dan notaris Syaifudin juga turut tergugat. PT BMS ini berdasarkan akta notaris Anly Cenggana nomor 89 tanggal 27 Juli 2011, Conti Chandra telah membeli sebanyak 84 lembar saham milik Wie Mieng kemudian 14 lembarnya dari Sutriswi, 77 lembar dari Hasan, dan 28 lembar dari Andreas Sie. Conti kemudian mengambil alih perusahaan tersebut setelah sahamsaham milik empat temannya yang turut andil membangun PT BMS berdasarkan akta notaris nomor 13 tertanggal 19 Oktober 2007 silam. Sebanyak 203 saham ini setara Rp27,5 miliar dengan nilai selembar saham sebanyak Rp135,7 juta. “Berdasar-


fokus

15

p e r i s t i w a

Tjipta Fudjiarta

Awalnya saya tidak beli saham dari Conti jadi kenapa harus bayar ke dia. Bukan saham dia yang dijual ke saya tapi empat pemegang saham lain. Dia juga tidak bisa buktikan akta jual beli saham dari empat pemegang saham lain. Kalau tidak ada ke dia bagaimana dia punya.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


fokus

16

p e r i s t i w a

kan pengalihan saham ini maka klien kami diberi hak untuk mengambil keputusan dan mencari pendamping untuk meneruskan aktivitas perusahaan,” ujar Mustari. Conti Chandra lalu mengajak tergugat Tjipta Fujiarta untuk bergabung karena terbentur aturan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (PT). Conti dan Tjipta masih punya pertalian hubungan keluarga. “Dibuatkanlah akta notaris nomor 10 tanggal 7 Juli 2011 oleh notaris Anly Cenggana,” beber Mustari. Masuknya Tjipta Fujiarta dalam jajaran managemen PT BMS ini juga untuk mendapatkan persetujuan kredit dari bank sekaligus membatalkan keputusan RUPS PT BMS sesuai akta notaris nomor 89 tanggal 27 Juli 2011 dimana Tjipta diangkat sebagai komisaris perseroan dan Conti tetap pada posisi direktur. Tapi berjalannya waktu, kata Mustari, Tjipta kemudian membeli sebagian saham milik kliennya Conti Chandra senilai Rp196 juta. “Tapi wujud uangnya belum diterima oleh klien kami alias belum dibayar,” katanya. Conti Chandra kemudian didepak dari perseroan setelah kliennya menjual sebagian sahamnya itu kepada Tjipta Fujiarta sementara kewajiban untuk membayar belum dilakukan. “Yang jelas Conti masih punya hak di BCC, apalagi sahamnya belum dibayar, belum lagi aset BCC yang mencapai ratusan miliar rupiah,” ujar Mustari. Saat ini nilai seluruh aset BCC mencapai Rp400 miliar. Waktu terus berjalan, Tjipta Fujiarta tiba-tiba melakukan RUPS setelah mendapat kopian akta jual beli saham Conti Chandra. “Padahal akta aslinya masih dipegang klien kami. Kenapa dipegang? Karena uangnya belum diberikan,” katanya. Namun demikian, Tjipta Fujiarta membantah tudingan Conti tersebut. Via telepon selulernya, Tjipta mengatakan bahwa dirinya tidak membeli saham milik Conti Chandra. “Awalnya saya tidak beli saham dari Conti jadi kenapa harus bayar ke dia. Bukan saham dia yang dijual ke saya tapi empat pemegang saham lain. Dia juga tidak bisa buktikan akta jual beli saham dari empat pemegang saham lain. Kalau tidak ada ke dia bagaimana dia punya,” ujar Tjipta Fujiarta, Kamis (30/1) lalu. Terkait gugatan perdata di PN Batam, Tjipta juga

mengklaim bahwa saat ini telah masuk tahap konklusi. “Jadi mungkin dalam sepuluh hari lagi sudah ada putusan,” katanya. Conti Candra tak berhenti sampai di Pengadilan Negeri. Ia juga melaporkan notaris Saifudin dan Anly Cenggana serta Bank Ekonomi Raharja kepada Ombudsman Kepri. Asisten Ombudsman Kepri Amir Mahmud mengatakan Conti melaporkan dua notaris itu karena menduga keduanya melakukan mal-administrasi. Sementara Bank Ekonomi Raharja dilaporkan karena mencabut akses keuangan Conti atas permintaan Tjipta yang keabsahan suratsuratnya dipertanyakan. “Untuk kedua notaris kami serahkan ke Majelis Pengawas Daerah Notaris untuk disidang. Untuk Bank Ekonomi, kami akan melakukan klarifikasi pada 20 Februari nanti. Tapi kami juga akan mengawasi persidangan kedua notaris itu,” kata Amir saat dihubungi Jumat pekan lalu. Dia menjelaskan, laporan Conti terhadap kedua notaris tersebut penting karena pekerjaan notaris berhubungan dengan publik dan dijaga oleh undangundang. Sebagai lembaga pengawasan pelayanan publik, Ombudsman Kepri berwenang memeriksa pelayanan yang dilakukan Bank Ekonomi apakah benar seperti yang dilaporkan Conti. Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Batam Sinwar Widjono membenarkan telah memeriksa notaris yang dilaporkan Conti. “Masih dalam pemeriksaan. Masih ada tahap mendengarkan keterangan penggugat, keterangan tergugat, dan keduanya akan dikonfrontir,” kata Widjono, Kamis pekan lalu. Di Pengadilan Negeri Batam, putusan pengadilan yang rencananya dibacakan pekan lalu diundur. “Sekitar satu atau dua minggu ke depan,” kata Humas PN Kota Batam, Thomas Tarigan, Kamis pekan lalu di Kantor PN Batam, Batam Centre. Penundaan ini disebabkan penyusunan konsep putusan yang masih harus dimusyawarahkan. Terkait dengan sidang etik yang dilakukan terhadap dua notaris yang membuat akta dalam kasus tersebut, Thomas mengatakan hal tersebut bukanlah yang memengaruhi pengunduran tersebut. (dede hadi mulyadi)

Conti Candra tak berhenti sampai di Pengadilan Negeri. Ia juga melaporkan notaris Saifudin dan Anly Cenggana serta Bank Ekonomi Raharja kepada Ombudsman Kepri. Asisten Ombudsman Kepri Amir Mahmud mengatakan Conti melaporkan dua notaris itu karena menduga keduanya melakukan mal-administrasi.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


fokus

17

p e r i s t i w a

Ambisi Jadi yang

Tertinggi M

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Wali Kota Batam memerintahkan penghentian operasional BCC Hotel karena perizinannya EDISI 48, Minggu III februari 2014 bermasalah.

Sejak awal pembangunannya, The BCC Hotel and Recidence diproyeksikan jadi gedung tertinggi di Sumatera, mencapai 128 meter.

enjulang tinggi dan ramping. Seperti itu kesan yang tampak melihat gedung The BCC Hotel and Recidence. Bangunan apartemen dan hotel setinggi 25 lantai itu tampak sangat menonjol di antara gedung sekelilingnya, termasuk pusat perbelanjaan Batam City Square tepat di sampingnya. Perusahaan pemilik bangunan itu, PT Bangun Megah Semesta (BMS) sejak awal berambisi membangun satu proyek mercusuar di Batam. Pada 2011 lalu, Conti Chandra yang saat itu sebagai Direktur Utama mengatakan, dengan tinggi 128 meter, gedung BCC Hotel merupakan yang tertinggi di region Sumatera. Tingginya mengalahkan Hotel JW Marriott Medan yang hanya 108 meter. “Kami menyediakan sekitar 150 kamar hotel dan 50 unit apartemen mulai tipe 70, 100 dan 140,” kata Conti pertengahan Oktober 2011 lalu. Sebagai sebuah ikon, BCC Hotel dibangun dengan sejumlah fasilitas yang memanjakan penghuninya seperti kolam renang, pusat kebugaran, perawatan anak, spa, ruang pertemuan, mushala, dan ballroom. Hotel yang mulai dibangun pada 2008 itu disiapkan mendukung Batam sebagai kota MICE (Meeting, Incentive, Conference and Exhibition)serta memberikan pilihan para pekerja asing yang datang bekerja di Batam. Manajemen BCC Hotel tak hanya menawarkan apartemennya sebagai hunian. Mereka juga menawarkan apartemen harian hingga bulanan. Dalam situs resminya www.thebcchotel.com, kamar apartemen ditawarkan mulai Rp 1,7 juta hingga Rp 3,5 juta per malam. Sedangkan untuk kamar hotel ditawarkan mulai Rp 850 ribu hingga Rp 1,7 juta. Salah satu karyawan hotel tersebut mengungkapkan, untuk saat ini, seluruh apartemen yang digunakan sebagai hunian sudah habis terjual. Sementara hunian kamar hotel setiap harinya dapat mencapai 50 persen. “Dan setiap akhir minggu pasti penuh,” kata dia. Bukan kali ini saja manajemen BCC Hotel digoyang soal izin pengelolaan hotel. Pada awal pembangunannya di 2008, PT BMS sempat disangka tak memiliki sertifikat Hak Guna Bangunan. Perusahaan itu juga mendapat tuduhan pengrusakan tanaman dan pencaplokan fasilitas umum. Conti Chandra mengaku, segelintir orang berupaya mengganggu pembangunan proyek itu. Dia dan komisaris lain menerima surat kaleng dengan maksud yang tidak jelas. “Itu cukup meresahkan kami,” kata Conti di awal 2009 lalu. (yermia riezky)


fokus

18

p e r i s t i w a

Yusfa Hendri Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam

Yusfa Hendri

F. Iman Wachyudi/Batam Pos

Masalah BCC adalah

Konflik Internal P

erkara izin The BCC Hotel yang berdiri megah di kawasan Penuin, Lubukbaja membetot perhatian masyarakat Kota Batam. Diduga, jasa perhotelannya beroperasi tanpa izin karena bangunan itu hanya mengantongi izin apartemen. Namun, benarkah demikian? Majalah Batam Pos menjumpai Kepala Dinas Pariwisata Kota Batam Yusfa Hendri untuk mengetahui pandangan Pemerintah Kota Batam terkait izin hotel tersebut. Dalam wawancara yang berlangsung di Kantor Dinas Parwisata Kota Batam di Gedung Lembaga Adat Melayu, Batam Centre itu, Yusfa juga menjelaskan perubahan aturan pariwisata yang berlaku untuk menarik dan mengefektifkan izin usaha pariwisata di Kota Batam.

Proses perizinan perhotelan tahun 2013 sampai sekarang berbeda dengan masa-masa sebelumnya. Apa saja perbedaannya? Untuk tahun 2013 pemerintah memberikan keringanan di bidang perizinan. Sebelum pemerintah menerbitkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009, namanya masih izin. Tapi setelah terbitnya undang-undang tersebut, untuk mengurus usaha-usaha itu cukup mengurus Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP). Itu diamanatkan dua tahun sejak terbitnya aturan. Namun tentunya perlu disusun peraturan-peraturannya. Khusus di Batam, semua perizinan pariwisata mulai berlaku pada 2013. Tujuan TDUP ini untuk kemudahan dan efisiensi. EDISI 48, Minggu III februari 2014


fokus

19

p e r i s t i w a

Bagaimana bentuk kemudahan dan efisiensinya? Yang berbeda, kalau dulu perpanjangan izin itu tiap tahun, sekarang tidak perlu lagi sepanjang tidak ada perubahan bidang usahanya. Kalau hotel, sepanjang usahanya tetap hotel itu TDUP-nya tetap berlaku. Meski demikian tetap ada kewajiban-kewajiban laporan yang harus dipenuhi.

Apa persyaratan untuk mendapatkan TDUP? Yang harus dipenuhi misalnya izin lingkungan, Amdal, izin gangguan, izin mendirikan bangunan, kalau sewa harus ada bukti sewa, badan hukumnya seperti apa, KTP dan NPWP penanggung jawab, dan lainnya. Persyaratannya mutlak harus dipenuhi karena kita akan menerbitkan izin yang dapat berlaku selamanya. Kami akan meneliti teknisnya sebelum memberikan rekomendasi izin.

Sekarang perizinan melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di bawah koordinasi Badan Penanaman Modal Kota Batam. Dulu bagaimana? Dulu izinnya dari dinas.

Apakah dengan begitu, Dinas Pariwisata masih bisa memberikan teguran? Dinas Pariwisata bisa melakukan pembinaan terhadap seluruh bidang usaha pariwisata di Kota Batam.

Terkait BCC Hotel, bagaimana perkembangan perizinannya? BCC Hotel itu sebenarnya konflik internal yang kemudian dijadikan konsumsi publik. BCC itu sudah memiliki IMB yang berupa apartemen dan kondominium. Mereka juga memiliki izin Amdal untuk hal yang sama. Kemudian dalam perjalanannya, pihak pengusahanya sendiri ingin memberlakukan penambahan kegiatan usaha, makanya mereka mengajukan permohonan. Permohonan pada Dinas Pariwisata diajukan pada 2010 dan Dispar menindaklanjuti dengan mengeluarkan Izin Prinsip Usaha Pariwisata (IPUP). Izin prinsip itu di dalamnya harus ada antara lain IMB, fatwa planologi dan izin lingkungan. Kemudian di tahun 2012 dikeluarkanlah yang namanya ITUP (Izin Tetap Usaha Pariwisata) yang berakhir pada 2013. Ketika mereka mengajukan itulah terjadi konflik internal di antara pemegang saham. Di antara mereka kemudian bersurat ke mana-mana supaya menunda izinnya dan kepada Bapedal untuk menunda Amdalnya. Dari sisi administrasi tidak ada masalah. Ketika kita cek kembali persyaratan-persyaratannya, kita minta lagi Amdalnya karena Bapedal melihat adEDISI 48, Minggu III februari 2014

anya penambahan usaha, maka mereka minta untuk dilakukan revisi terhadap dokumen Amdalnya. Itu yang membuat penerbitan TDUP-nya tertunda tapi dari sisi perizinan mereka sudah memilikinya. Bapedal sendiri mengatakan tidak ada lagi persoalan terkait Amdal.

Berarti secara prinsip, Dinas Pariwista sudah mengetahui penggunaannya sebagai hotel? Sudah, untuk hotel dan kondominium. Izin tetapnya dikeluarkan pada 2012. Tahun 2011 mereka melakukan soft launching apartemennya.

Artinya pemerintah tidak kebobolan soal perizinan BCC Hotel? Tidak. Mekanismenya sudah sesuai. Persoalannya kan tinggal menambahkan persyaratan saja. Malah dengan bertambahnya pemanfaatan menjadi hotel, pendapatan daerah meningkat. Karena untuk apartemen kan hanya retribusi IMB. Tapi kalau hotel, banyak yang diterima seperti pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan. Justru dengan penambahan itu PADnya semakin tinggi.

Itu sebabnya Pemko tidak memberikan sanksi pada BCC Hotel saat banyak yang menanyakan keabsahan izinnya? Iya, mereka sudah melakukan kewajiban. Ketika izin tetap usaha pariwisata berakhir, mereka sudah memohon untuk mengajukan permohonan izin TDUP. Tapi setelah kita cek, Bapedal minta agar dilakukan revisi Amdalnya. Apa mereka harus berhenti? Tidak, mereka kan sudah mengajukan izin. Kemudian BPM selaku penerbit izin sudah mengeluarkan surat keterangan bahwa perizinannya sedang diproses.

Apa kendala yang banyak ditemui calon investor perhotelan di Batam? Menurut kami tak ada persoalan. Mereka diberikan kesempatan dan keleluasaan berusaha tapi tidak boleh mengabaikan kepentingan masyarakat. Misalnya sekarang harus memperhatikan kepentingan lingkungannya. Semua ketentuan dan aturan yang dibuat dalam rangka tugas dan kewajiban masing-masing.

Dengan perkembangan pariwisata Batam saat ini, apakah hotel di Batam masih cukup? Soal itu menyesuaikan pada hukum pasar supply and demand. Pengusaha juga akan melihat banyaknya orang datang ke Batam dengan penyediaan sarana akomodasi pariwisata. Setahun orang yang keluar masuk di Batam mencapai enam juta orang. Dengan jumlah hotel 180 dengan kamar 10 ribu, masih terbuka peluang mendirikan sarana akomodasi wisata. (yermia riezky)


karikata

20 “Saya tidak terima kalau Usman Harun dinyatakan sebagai teroris. Dia adalah pahlawan, aktor negara, bukan nonstate. Dan, pemberian nama KRI itu tetap, enggak ada yang berubah�. Moeldoko

Marzuki Alie

Apa urusannya Singapura keberatan dengan KRI Usman Harun? Itu kan urusan dalam negeri Indonesia, negara lain tidak berhak mencampurinya. Apalagi jika itu nama pahlawan nasional kita. EDISI 48, Minggu III februari 2014

Djoko Suyanto

Saya sampaikan kepada Singapura, kita mencatat keprihatinan tersebut. Bahwa ada persepsi yang berbeda terhadap policy pemerintah RI oleh negara lain, tidak boleh menjadikan kita surut dan gamang untuk tetap melanjutkan policy itu dan memberlakukannya.

Marty Natalegawa

Penamaan kapal perang itu sudah melalui suatu proses, dan itu wewenang kita. Kita sudah menyampaikan kepada mereka. Masalahnya sudah selesai. Kita semata mencatat saja keprihatinan Singapura.


21

sekilas peristiwa

Tersapu Letusan Kelud H

anya berjarak dua jam setelah ditetapkan berstatus awas, Gunung Kelud di Jawa Timur meletus dan menyemburkan jutaan kubik material panas dengan ketinggian semburan mencapai 17 kilometer. Tiga orang tewas dan lebih dari 76 eibu jiwa dari lima kabupaten/kota di Jawa Timur mengungsi. Gunung Kelud berketinggian 1.731 m (5,679 kaki) di atas permukaan laut. Sebelumnya gunung ini pernah meletus pada 1919, 1990, dan 2007. Besarnya letusan Kelud, yang berarti sapu, tahun 2014 ini tergambar dari jauhnya radius muntahan abu vulkaniknya. Tidak hanya wilayah Jawa Timur. Abu vulkanik Kelud menghujani Yogyakarta, Solo dan sejumlah kota lain di Jawa Tengah. Bandung dan beberapa kota lain di Jawa Barat, juga ikut terdampak. Setidaknya lima bandar

F. Dwi Oblo/REUTERS

Penarik becak di Yogyakarta menggunakan masker menghindari dari abu vulkanik yang disemburkan Gunung Kelud, Jumat (14/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014

udara di Pulau Jawa, termasuk Bandara Husein Sastranegara di Bandung, harus berhenti beroperasi karena tertutup abu vulkanik. Direktur Keselamatan dan Standar Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia, Wisnu Darjono, mengatakan penutupan bandara dilakukan lantaran jarak pandang kurang dari 500 meter. Wisnu menuturkan dalam penerbangan dibutuhkan jarak pandang minimal 1.000 meter. Para pemandu lalu lintas udara atau air traffic controllers (ATC) sudah meminta seluruh maskapai untuk tidak melakukan penerbangan ke bandara-bandara itu. Badan Penanggulangan Bencana Nasional mengatakan getaran masih datang dari gunung berapi itu, tetapi para pakar memperkirakan letusan besar tidak akan terjadi lagi. (jpnn)


22

sekilas peristiwa

Bayi Diduga Tertukar di Rumah Bersalin F. Wijaya Satria/Batam Pos

Margono, 26, dan istrinya Harmayanti, 20, menggendong bayi yang mereka sangkal sebgai anaknya di kamar kontrakannya di Lubukbaja, Rabu (12/2).

M

argono, warga Lembah Baloi RT 007/RW 001 Baloi Indah, Lubukbaja, Batam, melaporkan Rumah Bersalin Hervi ke Polresta Barelang, pekan lalu. Ia menduga bayi yang dilahirkan istrinya, Harmayanti, di rumah bersalin itu tertukar dengan bayi lain. Harmayanti melahirkan pada Selasa (11/2) pagi. Margono menuturkan, sesaat setelah proses persalinan berlangsung, ia diberitahu perawat bahwa anak yang keluar dari rahim istrinya adalah laki-laki. Ia, kata Margono, juga sempat mengecek jenis kelamin anaknya itu sebelum di-azankan. Margono hakul yakin anaknya itu berjenis kelamin laki-laki. Itu pula sebabnya, sang anak diberi nama Amad Yani.

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Surat keterangan lahir yang dikeluarkan pihak rumah bersalin pun menyebutkan Amad Yani berjenis kelamin laki-laki. Surat itu diteken oleh dr. Heroyanto, SpOg, dokter yang menangani persalinan Harmayanti. Hanya saja, sebelum meninggalkan rumah bersalin, Margono tak sempat memeriksa kembali kondisi anaknya itu. Mereka terkejut setelah sampai di rumah. Saat hendak mengganti popok bayi, Margono dan istri melihat jenis kelamin anak yang mereka bawa ke rumah adalah perempuan. Ia balik ke rumah bersalin untuk meminta penjelasan. Namun jawaban rumah bersalin tak memuaskan Margono. Pihak rumah bersalin mengatakan anaknya tidak tertukar. Hanya terjadi kekeliruan pengamatan jenis kelamin akibat perawat tidak teliti. Margono akhirnya melaporkan kejadian itu ke Polresta Barelang. Ia menduga bayinya sengaja ditukar petugas medis rumah bersalin itu. Margono mengungkapkan, pada hari saat istrinya melahirkan, memang tak ada bayi lain yang lahir di rumah bersalin itu. Namun sebelum meninggalkan rumah bersalin keesokan harinya, Margono sempat bertemu seorang ibu yang menggendong bayi. “Ibu itu naik mobil Toyota Rush. Anehnya dia sempat tegur saya dan menyarankan ke saya untuk beli susu buat bayi saya sesuai kotak susu yang dia tunjukkan saat itu,” ungkap Margono. Ia menduga ada keterkaitan wanita itu dengan bayinya. “Feeling saya, bisa jadi ibu itu yang menukar anak saya, karena dia juga gendong bayi,” kata Margono. Dokter Heroyanto, SpOg, yang bertanggungjawab pada proses kelahiran anak Harmayanti mengelak jika disebut bayi itu tertukar. Menurutnya, bayi Harmayanti memang berjenis kelamin perempuan. Namun karena ketidaktelitian perawat melihat jenis kelamin bayi saat lahir, sehingga si perawat menyebut bayi itu berjenis kelamin laki-laki. “Saya memang tak sempat cek kelamin bayi itu karena buru-buru,” katanya. Sore harinya saat Margono komplain, dokter spesialis urologi ini baru tahu kalau ada masalah dengan kemaluan bayi itu. “Bayi ini lahir prematur, bibir kelamin wanitanya agak bengkak, jadi mirip kelamin laki-laki. Perawat kira itu anak laki-laki,” kata Heroyanto. Sampai sore jenis kelamin bayi itu memang tak diperhatikan lagi. Perawat kemudian menulisankan surat ketarangan melahirkan dengan keterangan jenis kelamin anak tadi laki-laki. “Ini memang kelalaian, tapi saya jamin bayi itu tak ketukar. Itu memang bayi mereka,” ujar Heroyanto. Heroyanto mengaku siap bertanggungjawab dan siap memberikan keterangan yang sebenarnya jika dipanggil penyidik karena kasus ini dilaporkan Margono ke Polresta Barelang. (eja)


23

sekilas peristiwa

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

Eksekutif produser, penanggung jawab produksi, sutradara, dan penyanyi soundtrack, foto bersama kru dan pemain film Doa di Bawah Palung, Senin (10/2).

Batam Kembali Lahirkan Film Lokal S

etelah Laskar Anak Pulau dan beberapa film lainnya, Batam kembali menelurkan karya sinematografi. Kali ini, Orang Muda Katholik (OMK) Batam dari Paroki Santo Petrus Lubukbaja menghasilkan film Doa di Bawah Palung (DDP). Film bernuansa rohani Kristiani tersebut tayang perdana Senin (10/2) siang, di Olimpus Room Hotel Pacific, Batam. Penanggung jawab produksi, Romo Paschal, menuturkan film DDP ini merupakan film bernuansa rohani Kristiani namun bermakna universal. “Film yang berdurasi satu jam 18 menit ini mengisahkan tentang kasih sayang kakak kepada sang adik,” tutur Romo Paschal. Film berkisah tentang Misele, gadis kecil penderita kanker ginjal dan harus duduk di atas kursi roda hampir separuh hidupnya. Namun dia tak sendirian, Andrean sang kakak selalu menyayangi dan menemani Misele sejak kecil. Setiap hari Andrean selalu menyayangi dan mengurus Misele. Bahkan setiap pulang sekolah Andrean selalu menyempatkan diri berdoa untuk kesembuhan sang adik. Tulisan Doa itu selalu diselipkan di palungan (tem-

EDISI 48, Minggu III februari 2014

pat Yesus lahir) kandang Natal gedung bekas gereja di dekat rumahnya. Dia tidak saja menulis doa. Tapi di palungan kusam itu, Andrean juga terus memanjatakn doa untuk kesembuhan sang adik. Kedua orang tua Misele dan Andrean memang berkecukupan, namun selalu sibuk dengan pekerjaan masing-masing. “Pesan moralnya, doa dan pengorbanan kepada orang lain,” ujar Paschal. Dedy Syah, sutradara film DDP, mengatakan film tersebut sepenuhnya dibuat di Batam sebagai film lokal Batam. Pemeran utama dalam film ini ada dua orang dengan 23 pemeran lainnya. Pembuatan film ini terinspirasi dari ajaran gereja Katolik secara umum. Film ini dibuat selama dua bulan. “Syutingnya cuma delapan hari,” jelas Dedy. Film ini merupakan karya perdana J Pictures Batam dengan soundtrack film berjudul Lebih Berharga dari Permata yang diciptakan oleh Jonathan Prawira yang dinyanyikan Horjani Dewati Hutagalung. (eja)


24

kesehatan

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Prastyo Dwi Indah Lestari, 37, mendampingi putrinya Rania Annisa Fahira, 10, main game di laptopnya di rumahnya di Blok B Perumahan Legenda Bali, Senin (10/2) pekan lalu.

Editor: R YUSUF HIDAYAT email : majalah@batampos.co.id

Kini Rania

Bisa Juara

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Penyandang autisme biasanya punya potensi besar dalam diri mereka. Deteksi dan terapi sedini mungkin penting untuk penyembuhan. Faktor makanan sangat menentukan.


25

kesehatan

S Selain nggak merespon kalau dipanggil, juga nggak ada kontak mata kalau diajak ngomong. Pokoknya interaksi sosialnya sangat kurang F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Dua murid kelas 6 SD Putrakami mengikuti kelas pemantapan untuk menghadapi Ujian Nasional, Kamis (13/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014

uatu hari Prastyo Dwi Indah Lestari, 37, curiga terhadap perkembangan putrinya Rania Annisa Fahira, yang waktu itu masih berusia 6 bulan. Rania kecil tidak merespon panggilan ibunya. Padahal anak seusianya akan menoleh jika dipanggil, bahkan tertawa. “Meski diajak bercanda tapi sebentar aja ketawanya, lalu menoleh ke hal lain. Nggak fokus,� kata perempuan yang akrab disapa Indah ini saat ditemui di rumahnya di Perumahan Legenda Bali Blok B2/12 Batam, Senin (10/2) pekan lalu. Kecurigaan Indah dan suaminya, Teuku Faisal, 47, berlanjut di hari-hari berikutnya. Ia mulai memperhatikan perilaku Rania dengan seksama. “Selain nggak merespon kalau dipanggil, juga nggak ada kontak mata kalau diajak ngomong. Pokoknya interaksi sosialnya sangat kurang,� ungkap Indah. Usia Rania bertambah, fisiknya pun semakin besar, namun tidak dengan perilaku dan cara berkomunikasinya. Faisal mulai mencari-cari informasi, apa sebenarnya yang terjadi dengan putrinya. Dari membaca majalah kesehatan hingga mencari informasi di internet. Akhirnya Faisal menemukan tulisan di sebuah blog


26

kesehatan

Awalnya nggak tertata,

lama kelamaan dia fasih juga bahasa Inggrisnya. Bahkan kami yang diajari.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


27

kesehatan yang membahas tentang tumbuh anak yang persis dengan yang dialami Rania. “Waktu itu Rania sudah berumur 1,8 bulan, saya baru tahu kalau itu autis,” ucap Faisal. Setelah itu, Faisal dan Indah mulai mencari tempat terapi autis di Batam dan rajin bertanya di forum-forum yang ada di dunia maya. Akhirnya Faisal menemukan tempat terapi anak autis Putrakami di Perumahan Anggrek Mas, Batam. “Usia dua tahun, Rania sudah bisa mengucapkan ‘mama papa’, tapi komunikasinya masih satu arah. Dan kalau ngomong mengulang apa yang saya ucapkan. Misalnya kalau saya bilang ‘Kakak mau makan?’ Rania tidak menjawab iya atau tidak tapi akan mengulang pertanyaan saya itu,” tutur Indah. Setengah tahun berikutnya, Rania sudah mulai bisa berinteraksi dan memahami instruksi yang diberikan

oleh terapis. Namun, ada yang aneh dengan perkembangan bahasa Rania. Ia rajin mengoceh pakai bahasa Inggris. Ketika diajak berbicara pun Rania mengucapkannya dalam bahasa Inggris. “Awalnya nggak tertata, lama kelamaan dia fasih juga bahasa Inggrisnya. Bahkan kami yang diajari,” ujar Faisal tertawa. Menurut cerita Faisal, Rania kesukaannya memang menonton film kartun di televisi saluran anak berbahasa Inggris. “Kesukaannya chanel CN (Cartoon Network) dan Playhouse Disney. Kalau diganti chanel yang lain dia marah,” lanjut pria berkacamata ini. Di usia tiga tahun, terapi tetap berlanjut. Perkembangan perilaku dan komunikasi Rania makin membaik. Diam-diam ternyata Rania sudah bisa membaca dan menulis. “Waktu itu dia membaca SMS di

Dia suka menggambar kartun seperti Dragon Ball, dan dia juga tertarik sama IT, gadget

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Kelas sosialisasi di Sekolah Luar Biasa Putrakami yang pesertanya terdiri dari sejumlah anak berkebutuhan khusus, termasuk anak autis, Kamis (13/2).

EDISI 48, Minggu III februari 2014


28

handphone saya dengan pas. Saya heran karena belum pernah diajari,” tutur Faisal. Kemampuan membaca dan melukisnya juga mulai terlihat meskipun menulis di tembok rumah. “Dia suka menggambar kartun seperti Dragon Ball, dan dia juga tertarik sama IT, gadget,” tukas Indah. Kini, Rania sudah berusia 10 tahun, dan sudah duduk di kelas 4 SD Al Kaffah Legenda Malaka. Selain kemampuan berbahasa Inggrisnya, Rania juga pintar dalam mata pelajaran lain, sehingga dia selalu dapat ranking di kelasnya. Semester lalu, Rania mendapat ranking dua. “Andaikan Rania rajin ngerjain PR, kata gurunya, Rania bisa jadi juara umum. Tapi Rania itu malas ngerjain PR, tapi kalau ujian semester nilainya banyak yang dapat 100,” Faisal melanjutkan. Selain terapis perilaku dan kemampuan bahasa, makanan dan minuman Rania juga dijaga. “Rania itu nggak boleh minum minuman yang kadar gulanya tinggi apalagi yang ada gula buatannya, reaksinya bisa marahmarah dan mudah terpancing emosinya,” terang Indah. Menurut dr Brain Gantoro, SpGK, Spesialis Gizi Klinik RS Awal Bros Batam, menjaga asupan makan alias diet penting bagi orang autis, karena berkaitan dengan reaksi EDISI 48, Minggu III februari 2014

kesehatan kesehatan

yang terjadi di dalam tubuhnya yang bisa mengakibatkan reaksi alergi dan reaksi radang. Contoh Rania yang mudah marah ketika mengonsumsi minuman atau makanan dengan kadar glukosa tinggi, menurut dr Brain, itulah reaksi radangnya. Ada sejumlah makanan dan minuman yang biasanya menjadi pantangan orang autis, misalnya kasein pada susu sapi, gluten pada tepung terigu (gandum), makanan hasil fermentasi seperti keju, cokelat, permen, makanan instan, penyedap, buah-buahan yang mengandung glukosa tinggi seperti apel, anggur, stroberi, pisang, dan jeruk, serta seafood. Bila makanan atau minuman di atas dikonsumsi orang yang autis bisa menyebabkan reaksi alergi dan reaksi radang. “Dalam kondisi metabolisme tubuh orang autis terhadap bahan-bahan ini dan turunnya akan menimbulkan reaksi alergi dan reaksi inflamasi (peradangan),” kata dr Brain, Kamis (13/2). Sebaiknya, lanjut Brain, yang harus dilakukan adalah tes alergi. “Yang paling bagus itu tes alergi lengkap yang bisa membedakan alergi ringan, sedang, dan berat. Setelah tahu, baru kecukupan kalori, protein, dan lainnya,” paparnya.***


29

kesehatan

Faktor Penyebab Autis

Apa faktor utama penyebab autis? “Sampai sekarang belum ada keterangan yang bisa menjelaskan penyebab pasti autis,” jawab dr Brain Gantoro, SpGK, Spesialis Gizi Klinik RS Awal Bros Batam. Bisakah orang autis itu normal kembali? “Masalah utamanya itu komunikasi sosial, itu sulit dinormalkan seperti orang normal kebanyakan. Tapi kalau yang lain seperti IQ dan lainnya itu bisa dinormalkan,” kata dr Brain. Apakah autis itu bawaan lahir atau setelah lahir? Menurut dr Brain, autis bukan bawaan lahir atau faktor genetis. Bayi yang normal saat lahir bisa autis jika terkena paparan lingkungan dan makanan yang tidak baik. “Itu bisa memicu reaksi radangnya.”

Tips untuk orang tua yang punya anak autis

1

Berusaha keras untuk mengikuti atau menjalankan diet yang disarankan dokter atau sekolah.

2 3 4

Berilah terapi sedini mungkin. Sekolahkan.

Bekerja sama dengan sekolah, terapis dan lingkungan, dalam artian melibatkan si anak dengan lingkungan umum. “Perlakuannya sama, namun pendekatannya beda, sesuai dengan karakteristik dan kemampuan si anak. Kita tidak boleh buta dengan kemampuan si anak,” kata Hefrina.

5 6

Orang tua harus satu visi dan satu misi sehingga penanganannya maksimal. Lakukan cek darah. Disarankan setahun sekali.

Hefrina menekankan bahwa autis bukanlah penyakit dan masyarakat harus menerima anak berkebutuhan khusus seperti anak autis. Orang tua tidak menyangkal dengan kondisi si anak yang autis. “Mereka tidak untuk diasingkan,” katanya. (yusuf hidayat)

EDISI 48, Minggu III februari 2014


30

kesehatan

Kenali Gejala

A

Sejak Awal pa itu autis? Dalam laman lspr.edu, web milik London School yang peduli pada autisme, disebutkan autisme adalah suatu gangguan neurobiologis yang terjadi pada anak di bawah umur tiga tahun. Gejala yang tampak adalah gangguan dalam bidang perkembangan: perkembangan interaksi dua arah, serta perkembangan perilaku. Dikatakan bahwa autisme bukanlah penyakit mental. Sedangkan menurut pemilik Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus Putrakami Yul Everi, autisme merupakan gangguan pada sistem syaraf pusat yang menyebabkan gangguan komunikasi, sosialisasi, interaksi, dan perilaku anak. “Umpama komputer yang rusak itu CPU-nya,� kata Yul Everi, Rabu (12/2) di ruang kerjanya di Anggrek Mas.

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Herfina

EDISI 48, Minggu III februari 2014


31 Kapan autis itu bisa dideteksi? Menurut Kepala Sekolah Putrakami, Hefrina, autisme sudah bisa dideteksi sejak usia tiga bulan. “Misalnya menghindari kontak mata dan tidak respek dengan sentuhan dan pelukan kasih sayang,” ujar lulusan Fakultas Psikologi, Universitas Islam Yogyakarta, itu, Rabu (12/2). Selain itu, kata perempuan berjilbab yang akrab disapa Iin ini, ciri umum lainnya yang bisa dikenali adalah si anak tidak punya rasa empati dan simpati, serta bahasa yang dimiliki tidak dapat digunakan sebagai komunikasi. “Anak autis juga suka melirik, menggerak-gerakkan tangan, jalan jinjit, dan senang sendiri berlama-lama,” bebernya. “Ada juga yang suka mencium benda lalu menjilatnya.”

Apa yang harus dilakukan orang tua? Iin mengatakan, orang tua harus memperhatikan fase tumbuh kembang anak, mulai dari tinggi dan berat badan, kemampuan bahasa, keterampilan sosial, interaksi dengan orang lain, dan kemampuan motoriknya. “Jika perkembangannya tidak sesuai dengan usianya, misalnya, umurnya sudah satu tahun lebih tapi belum bisa berbicara, orang tua harus segera ke dokter anak

EDISI 48, Minggu III februari 2014

atau psikolog untuk memastikan informasi dan diberi penanganan (terapi),” katanya. “Kalau di Putrakami penanganannya 1 on 1. Artinya satu anak ditangani satu terapis. Dan penanganannya secara holistik (menyeluruh, red), mulai dari terapi, sekolah, dan asrama,” tambahnya. Penanganan holistik lebih intens dan makanannya juga terjaga. Selanjutnya yang harus dilakukan orang tua adalah menyekolahkan si anak. “Sekolah akan membantu si anak bersosialisasi,” ucapnya. Dikatakan Iin, anak autis 60 persen adalah tuna ganda (retardasi mental/kemampuan intelektual rendah), dan 40 persennya masuk kategori cerdas. Yang perlu diperhatikan orang tua yang punya anak autis, tidak hanya tentang belajar menulis, membaca, dan menghitung, tapi juga perlu penanganan serius yang berkaitan dengan perilaku. “Misalnya bagaimana menangani anak autis sehingga anak itu mampu mengelola emosinya,” ujarnya. Selain itu, harus konsisten dengan aturan. Apa yang dibolehkan dan apa yang tidak boleh. Iin mencontohkan, ketika si anak menangis karena dilarang makan makanan tertentu, orang tua harus konsisten melarangnya.


32 Jangan terjebak dengan tangisannya karena tangisan itu senjatanya.

“Jangan terjebak dengan tangisannya karena tangisan itu senjatanya.” Ia mengatakan, anak autis itu sebagian besar konsisten. Misalnya terhadap waktu belajar. “Anak autis itu jika sudah waktunya belajar dia akan bersemangat untuk belajar.”

Bagaimana penanganan di rumah? Ada beberapa anjuran bagi orang tua dalam menangani anak autis di rumah:

EDISI 48, Minggu III februari 2014

- Memperlakukan anak sesuai usianya. Diajari rasa malu, kemandirian. “Misalnya merapikan tempat tidurnya sendiri,” kata Iin. - Berikan kesempatan mengekspresikan diri. - Berikan kesempatan bersosialisasi dengan lingkungan secara alami. “Nggak boleh dipaksa. Tapi orang tua harus sosialisasi ke tetangga. Misalnya katakan bahwa anak saya autis, sehingga tetangga itu mengerti dan memahami,” kata Iin. (yusuf hidayat)


33

trend Tubuh langsing dan ideal selalu jadi dambaan kaum wanita. Banyak cara untuk mendapatkannya, salah satunya dengan menggunakan teknologi modern dari Jerman.

Lipomassage

Editor: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

Pelangsing Instan Perempuan Urban

EDISI 48, Minggu III februari 2014


34

W

anita memiliki fase hidup yang lebih rumit daripada pria. Kodrat wanita yang mengalami masa kehamilan, melahirkan, dan menyusui, membuat tubuh wanita membutuhkan perawatan yang lebih rumit pula. Salah satunya yang sering menjadi momok menakutkan para wanita adalah timbunan lemak di tubuh. Selulit dan strecthmark sudah pasti dialami oleh mereka yang pernah mengalami penambahan berat badan. Hasilnya, banyak wanita yang merasa kurang percaya diri dengan penampilan fisiknya. “Seiring dengan pertambahan usia dan proses alamiah, wanita pada umumnya mengeluhkan bentuk badan mereka yang tidak seindah masa gadis dulu,� ujar Nani Indrayani, Studio Manager Impression Body Care Center. Untuk mengatasinya, secara konvensional wanita harus menjaga asupan makanan dan melakukan olah raga sebagaimana mestinya. Hal ini setidaknya bisa membuat kulit tetap kencang. Namun masalahnya, seperti halnya problematika para wanita urban, olah raga merupakan hal yang sulit dilakukan oleh wanita masa kini. Selain memiliki jam kerja yang padat, mereka juga tidak memiliki waktu untuk melakukannya. Untuk menjawab problematika itu, kini hadir Lipomassage Slimming Activation. “Lipomassage adalah sebuah teknik perampingan yang cara

Foto-foto : Iman Wachyudi/Batam Pos EDISI 48, Minggu III februari 2014

trend


35

trend kerjanya mengaktifkan kembali proses penghancuran lemak di area tubuh yang diinginkan, serta merangsang produksi kolagen dan elastin,” terang Nani. Caranya adalah dengan menggunakan alat teknologi modern yang bernama Integral Endermolab. Alat ini sudah dipatenkan di Eropa dan tanpa menimbulkan rasa sakit. Pasien diwajibkan menggunakan sebuah pakaian khusus yang terbuat dari bahan elastis dan kemudian ditidurkan pada sebuah matras. Alat Integral Endermolab yang juga sering disingkat dengan nama LPG ini kemudian diaplikasikan pada daerah-daerah yang diinginkan misalnya paha atau pinggul. Aplikator LPG ini terdiri dari dua dua rol yang menggulung. Kulit akan terjepit di antara dua gulungan rol yang berputar. “Rasanya seperti dicubit, namun karena menggunakan pakaian khusus tidak begitu terasa,” terang Nani. Rol itu memiliki tiga fungsi yakni membakar lemak, menghaluskan, dan mengencangkan kulit. “Tidak seperti produk pelangsing lain yang tugasnya hanya sebatas membakar lemak. LPG ini juga mempunyai fungsi untuk menghaluskan dan mengencangkan tubuh,” katanya. Lemak menjadi susut, selulit hilang, dan efek kulit jeruk pun sirna. Hasilnya terbentuklah lekuk tubuh yang indah serta kulit yang halus dan kencang. Lipomassage dengan menggunakan alat ini bisa bekerja efektif setelah dilakukan selama 10 hingga 12 kali perawatan. Lama perawatan ini memakan waktu hanya sekitar 30 menit saja. “Setiap melakukan perawatan lingkar pinggang akan berkurang 2 cm dan berat badan akan berkurang sekitar 5 ons sampai 1 kg,” ujar Nani. Untuk mendapatkan perawatan ini Anda memang harus merogoh kocek agak dalam. Setiap sekali perawatan dikenakan biaya sekitar Rp1,5 juta. “Namun jika mengambil paket 10 kali, maka pelanggan akan mendapatkan free 2 kali perawatan,” katanya.***

EDISI 48, Minggu III februari 2014


36

kutubkhanah

Ilmu Nujum Melayu

Sebuah iluminasi dalam kitab nujum Melayu koleksi Aswandi Syahri dalam format digital untuk Endangered Archives Programme (EAP) British Library London, 2007-2008.

Oleh: Aswandi Syahri

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Seorang ahli nujum dalam kebudayaan Melayu bukanlah dukun. Mereka adalah para peramal atau ahlil-nujum yang bekerja dengan kaidah dan petunjuk tertentu yang terdapat dalam kitab ilmu nujum, kitab fa’al, dan sejenisnya. Apakah sesungguhnya ilmu nujum? Apa saja isi kitabnya?


37

kutubkhanah

Dicantumkan Dalam EAP Bristish Library Sangat banyak naskah kitab ilmu nujum Melayu yang kini masih dapat ditemukan dan terawat pada sejumlah perpustakaan penting di dunia: Perpustakaan Nasional Republik Indonesia di Jakarta, Perpustakaan Negara dan Perpustakaan Dewan Bahasa di Kuala Lumpur memiliki beberapa naskah. Begitu juga sejumlah perpustakaan penting lainnya di Negeri Belanda. Selain itu, tidak sedikit pula naskah yang berada dalam simpanan perseorangan. Naskah ilmu nujum Melayu yang diketengahkan dalam laman Kutubkhanah ini hanyalah salah satu dari sekian banyak naskah ilmu nujum Melayu yang telah diidentifikasi. Kondisinya tidak lengkap lagi. Jahitan jilitannya yang telah rusak sehingga terdapat beberapa bagian naskah yang hilang. Namun demikian, bagian-bagian yang tersisa dari naskah ini cukup untuk menjadi bahan ilustrasi

sempena menjelaskan dan memperkenalkan naskah ilmu nujum Melayu secara umum. Naskah ini adalah salah satu contoh naskah Melayu yang ‘diselamatkan’ dari ‘perdagangan’ barang antik dan naskah kuno Melayu di Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau pada tahun 2006. Judul naskah, dan penulis atau penyalinnya tidak diketahui. Tidak ada kolofon naskah yang dapat menjelaskannya. Namun, pada margin bawah halaman 28, terdapat catatan menggunakan pensil dan dibubuh stempel kecil berbentuk perisai menggunakan tinta hitam, yang menyebutkan nama pemiliknya: yang punya ini surat Muhammad ‘Ashim. Tarikh dan tempat naskah ini ditulis atau disalin juga tidak diketahui. Akan tetapi dari cap air GUTHRIE & Co yang tertera pada lembaran kertas yang digunakan dapat diperkirakan naskah ini berasal dari rentang waktu akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20 (ditulis atau disalin antara tahun 1895-1903).

Gambar panduan ilmu nujum Melayu atau meramal berdasarkan Taksiran Perkisaran Naga.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


38

kutubkhanah

Sebuah tabel perhitungan ilmu nujum Melayu untuk mencari barang yang hilang.

Naskah yang terdiri dari 56 muka surat dan berukuran 17 x 20,5 cm ini telah dibuat versi digitalnya, dan dicantumkan sebagai naskah dari Kepulauan Riau oleh Jan van der Putten, Alex Teoh, Aswandi Syahri dalam Endanger Archives Programme (EAP) 2007-2008 yang ditaja oleh Biritish Library, London, dengan nomor referensi EAP 153ÂŹÂŹ_TPI_ASWANDI_15.

dalam membaca fenomena-fenomena astronomi yang punya pengaruh penting dalam kehidupan mereka. Melalui kebudayaan Yunani, Babilonia, dan Romawi, dunia Barat diperkenalkan dan kemudian mengembangkan sistem horoskop yang erat kaitannya antara peredaran bintang-bulan dan matahari untuk melihat kepribadian seseorang dan meramal masa depan depan. Di belahan dunia yang lain, orang Melayu juga memanfatkan aspek dan gejala-gejala astronomi seperti yang dilakukan orang China, India, Maya, dan Eropa, untuk kepentingan kehidupannya. Hal ini lebih jauh ditegaskan oleh Harun Mat Piah (2005) yang menyebutkan bahwa orang Melayu telah menguasai ilmu bintang, falak, dan astrologi sejak zaman prasejarah. Dalam korpus dunia khazanah naskah kuno Melayu, ilmu nujum adalah sub-genre dari genre Kepustakaan Ilmu Tradisional orang Melayu yang luas cakupannya. Harun Mat Piah (2000) dan Mohamad Zain Haharir (2003), menyebutkan selain ilmu nujum dalam genre ini juga tercakup sub-genre ilmu-ilmu lainya seperti: ilmu hisab, ilmu tentang binatang dan tumbuhan, ilmu falakhisab-astronomi, ilmu faraid, ilmu pengobatan, dan lain sebagainya.

Ilmu Nujum Melayu

Sub-Genre Ilmu Tradisional Melayu Istilah nujum dan sebutan ahli-nujum atau ahli-al-nujum yang dilekatkan kepada orang yang menguasai ilmu tersebut sesungguhnya berasal dari bahasa Arab. Dalam kamusnya yang terkenal (1956:810), R.J. Wilkinson mencatat makna pertama kosa kata nujum sebagai: bintang yang berkenaan dengan astrologi, dan ilmu nujum adalah ilmu astrologi yakni sebuah sistem dan cara meramal yang menarik premis atau kesimpulan melalui sebuah fenomena, bahwa ada kait-kelindan antara fenomena astronomi dengan nasib dan kehidupan manusia di alam raya ini. Banyak kebudayaan di dunia ini yang telah memanfaatkan gejala dan fenomena astronomi untuk berbagai kebutuhan tertentu. Para pendukung kebudayaan India, China, dan Maya telah menciptakan sistem yang rumit

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Mata Angin Lapan dalam Nujum Pelangkah Rijal Al-Ghalib.


39

kutubkhanah

Pedoman nujum untuk melihat ketika baik dan buruk menggunakan perhitungan bintang tujuh.

Ilmu nujum Melayu, dan semua ilmu nujum di belahan dunia manapun adalah ilmu untuk meramal sesuatu yang erat kaitannya dengan kehidupan manusia. Semua ramalan menggunakan ilmu nujum dibuat berdasarkan perhitungan tertentu atas peredaran benda-benda astronomi (langit) dan gejala alam seperti bulan, matahari, bintang-bintang, dan mata angin. Oleh karena itu, ilmu nujum terkait rapat dengan astrologi (ilmu tentang bintang-bintang dan hubungannya dengan manusia). Namun demikian dalam kebudayaan Melayu, pengertian ilmu nujum tidak sepenuhnya serupa dengan pengertian astrologi dalam tradisi masyara-

EDISI 48, Minggu III februari 2014

kat di dunia Barat. Dalam kitab ilmu nujum Melayu perhitungan peredaran bulan, matahari, dan bintang, dan gejala alam seperti mata angin dihubung kaitkan dengan aspek tertentu dari seorang manusia, agama (animisme, Hindu Budha, dan kemudian Islam), dengan tujuan untuk meramal nasib masa depan, keberuntungan, dan baik buruk sesuatu yang akan dilakukan. Dengan mengaitkannya kepada arah mata angin umpamanya, seorang ahli nujum Melayu dapat meramal baik buruknya niat seseorang dari posisi duduknya ketika bertandang ke rumah tetangganya. Dengan memanfaat-


40

kutubkhanah

kan gejala alam yang sama, seorang tok nujum Melayu juga dapat meramalkan musim hujan, dan waktu yang baik untuk bercocok tanam, meramal datangnya gempa, dan lain sebagainya. Selanjutnya, dengan memanfaatkan peredaran yang disebut bintang tujuh yang lengkap dengan tabel kaidah penggunaannya dan dihubungkan dengan perhitungan nama orang tertentu, seorang ahli nujum Melayu dapat meramalkan ‘gerak dalam diri’ seorang anak manusia untuk melihat ketika baik-buruknya, meramal, dan menilik keberuntungan dalam kehidupannya. Pada bagian yang lain, melalui ilmu nujum Melayu juga dapat meramal nasib dan masa depan seseorang berdasarkan peredaran bintang dua belas, yang ditandai oleh bintang tertentu yang mewakili dua belas sifat dan dihubungan dengan angka-angka tertentu hasil perhitungan terhadap nilai huruf-huruf yang membentuk nama seseorang. Kaidah peramalan dalam ilmu nujum Melayu, terutama dalam kaitannya dengan mendirikan Bagan petunjuk nujum untuk meramalkan harta yang hilang.

rumah dan bercocok tanam, juga dapat dilakukan dengan memanfaat taksiran perkisaran naga yang dikaitkan dengan peredaran dan arah mata angin. Khazanah ilmu nujum Melayu juga menyediakan kaidah khusus dalam menentukan hari baik dan buruk dengan memanfaatkan Pelangkah Rijal al-Ghalib, suatu yang diyakini sebagi roh alim ulama, dan khalifah yang berada di muka bumi dan diyakini menjadi pelindung manusia. Menurut Harun Daud (2010) dalam sistem ramalan pelangkah Rijal al-Ghalib ini, arah duduk Rijal al-Ghalib dalam satu minggu dikaitkan dengan tokoh tertentu termasuk Nabi Muhammad S.A.W. Misalnya pada hari Ahad, ketika matahari berada pada sepuluh tapak bayang-bayang, Rijal al-Ghalib berada di Tenggara. Saat itu adalah saat yang baik untuk melakukan sesuatu yang diibaratkan seperti garuda mendapat ular, dan juga dianggap sebagai langkah kepunyaan Nabi Adam.*** Berbagai penjelasan tentang perhitungan ramalan dan pernujuman: meramal pencuri yang dapat ditangkap atau tidak, meramal barang yang hilang dapat ditemukan kembali atau tidak, meramal baik buruknya perempuan, dan lain sebagainya.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


41

matabola

Saatnya persib Juara ISL? Oleh: Ade Adran Syahlan

K EDISI 48, Minggu III februari 2014

Dari teman BBM-an saya yang paling sering update status terkait sepak bola, adalah mereka yang fans Persib Bandung, Arema Malang dan Manchester United. Pada 12 Februari lalu yang paling heboh, bobotoh. Begini statusnya: Saatnya Persib Juara!

emenangan atas Persik Kediri 3-0 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) penyebab keyakinan teman tersebut. Bukan saja karena menang besar, namun juga karena bermain di kandang lawan, Stadion Brawijaya. Ada pula “senjata� baru di barisan depan, Coulibaly Djibril. Tak lagi sekadar mengandalkan gol dari Ferdinand Sinaga, Konate, Ahmad Jufrianto dan Atep.


42

matabola

Permainan mendebarkan Persib ketika jumpa Persita, memetik kemenangan 2-1 setelah dapat hadiah penalti, jadi penguat keyakinan. Bahwa, Persib kali ini bermaterikan pemain yang pantang menyerah hingga menit-menit terakhir. Pokoknya, kesimpulan teman itu, pantaslah Persib juara di ISL kali ini. Memang, sejak liga profesional digelar, Persib tak pernah juara. Terakhir mereka juara, saat terakhir pula era kompetisi perserikatan pada musim kompetisi 1994/1995. Hingga 19 tahun kemudian, tak ada gelar juara kompetisi resmi nasional diraih. Uniknya, ketika kejuaraan

pemanasan, Persib selalu juara. Seperti Piala Kang Dada 2008 dan Piala Celebes 2012. Bahkan termasuk Inter Island Cup 2014, dimana Persib bisalah disebut juara bersama Arema menyusul partai finalnya entah kapan digelar. Saya semula mengira, bisa mulusnya Persib di Inter Island Cup 2014 pertanda akan kepayahan di ISL. Ternyata, hingga tersaji empat pertandingan, itu tidak terbukti. Meraih tiga kali kemenangan dan satu kali seri, membalikkan pendapat saya. Saya malah setuju dengan teman yang menyebutkan, ada semangat

Terakhir mereka juara, saat terakhir pula era kompetisi perserikatan pada musim kompetisi 1994/1995.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


43

matabola pantang menyerah pada tim sekarang. Keberagaman asal budaya pemain Persib 2014 juga pantas menjadikan tim ini seperti “garang”. Kiper dari Bali, I Made Wirawan. Lalu wing beknya, Supriadi asal Medan. Bersama Ferdinand Sinaga, jelas membawa gaya Medan yang “kick and run” itu. Belum lagi, memiliki pemain senior Firman Utina yang dari Manado. Lalu ada M Taufik, wajah baru tim ini yang berasal dari Persebaya. Dan pemain yang asli Persib yang terus makin matang, Atep. Tapi untuk kembali meraih puncak klasemen Wilayah Barat ISL dari Arema sekaligus mengamankan posisi empat besar, Persib pada Minggu (16/2) harus mampu mengalahkan tim urang awak, Semen Padang di Stadion Jalak Harupat. Tambahan poin tiga hingga nilai jadi 13, akan membuat Persib unggul satu poin atas Arema. Mengapa perlu aman di empat besar? Karena ISL 2014 ini terbagi dua grup, Wilayah Barat dan Timur. Empat besar di kedua grup, berhak melaju ke 8 besar. Nah, yang berpeluang dari grup Barat untuk empat besar, selain

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Persib, tentu saja Arema yang belum pernah kalah di empat pertandingan. Lalu ada Persija, Sriwijaya FC dan Semen Padang. Karena Semen Padang pernah ikut kompetisi yang bukan ISL, maka kedua tim pun sudah dua tahun belum pernah ketemu. Ini bakal jadi partai menarik. Dari data yang ada, empat kali pertemuan sebelumnya, berakhir seri 1-1 sebanyak tiga kali. Dua di antaranya, saat Semen Padang tuan rumah. Hanya pada Kompetisi Divisi Utama tahun 2007, Persib menang di kandang sendiri 3-0. Makin menarik, kini di kubu Semen Padang ada pula mantan pemain Persib yang asli Persib, Eka Ramdani dan Airlangga. Dahaga bobotoh merayakan gelar juara kompetisi resmi sepak bola nasional akan terwujud tahun 2014 ini? Panjang perjalanannya. Baru terbuka jawabannya setelah 31 Agustus 2014, saat babak reguler berakhir. Apakah, lolos ke 8 besar atau tidak. Baru ikut tahapan berikutnya, hingga grand final 15 November 2014. Jadi, yang menyebut Persib bakal juara, akan berdebar menunggu selama sembilan bulan lamanya. ***


44

otomotif

TD 2000

BMW Z3 R o a d s t e r

Si Klasik yang

Menawan Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

EDISI 48, Minggu III februari 2014

John Yunus mendapati mobil klasik TD 2000 ini tiga tahun lalu. Ia mendapati mobil tersebut dalam keadan terduduk alias mesin tidak dapat hidup lagi sekitar delapan tahunan. Penyuka mobil klasik tersebut langsung membeli dan merawatnya tanpa merombak bagian interior dan eksterior mobil TD 2000 tersebut.


45

otomotif BMW Z3 R o a d s t e r

S

ekilas mobil warna merah milik John Yunus mirip MGTD, mobil klasik keluaran 1951 yang diproduksi di Inggris. Padahal mobil tersebut buatan tahun 2001 yang menggunakan mesin Toyota dan ditambahi perlengkapan standar termasuk AC, dashboard walnut, dan atap convertible. Mobil ini diklaim tahan air. Dibuat oleh perusahaan Car Marshall yang dibentuk oleh dealer mobil Sydney Ross Marshall sebagai subyek retro model yang diberi nama TD 2000. Tidak ada perubahan di bagian eksterior TD 2000. Semuanya sama persis dengan MGTD seperti terlihat di bagian bumper depan dan belakang yang terbuat dari stainless steel, sementara di bagian belakang bumper dilengkapi dengan ban serap, lampu depan model bulat, lampu belakang model petak dan tetap menggunakan velg model jari-jari berdiameter 15 inci dan memiliki empat roda rem cakram (di tempat drum four-wheel

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Foto-Foto : Iman Wachyudi/Batam Pos


46

otomotif BMW Z3 R o a d s t e r

Tidak ada perubahan di bagian eksterior TD 2000. Semuanya sama persis dengan MGTD seperti terlihat di bagian bumper depan dan belakang yang terbuat dari stainless steel, sementara di bagian belakang bumper dilengkapi dengan ban serap.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


47

otomotif BMW Z3 R o a d s t e r

.... di bagian dashboard mobil terdapat tape dan radio bergaya klasik ....

EDISI 48, Minggu III februari 2014


48

otomotif BMW Z3 R o a d s t e r

Mobil yang didukung oleh dua mesin Toyota bahan bakar injeksi, mengembangkan 96kW (130bhp) pada 5600rpm dan torsi 180nm di 4400rpm dan dipasangkan dengan baik pada manual 5-speed atau gearbox otomatis 4-speed.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


49

otomotif BMW Z3 R o a d s t e r

asli) dengan dibalut ban ukuran 195/60 Champiro Eco, GT Radial semakin menambah keunikan mobil tersebut. Di bagian dashboard mobil terdapat tape dan radio bergaya klasik. Terdapat 2 jok kulit berwarna coklat. Mobil yang didukung oleh dua mesin Toyota bahan bakar injeksi, mengembangkan 96kW (130bhp) pada 5600rpm dan torsi 180nm di 4400rpm dan dipasangkan dengan baik pada manual 5-speed atau gearbox otomatis 4-speed. TD 2000 memiliki panjang 3.744 mm, lebar 1.590 mm, tinggi 1.450 mm dan memiliki wheelbase 2.420 mm. Kapasitas tangki bahan bakar 61 liter. “Saya memang suka dengan mobil yang bergaya klasik karena tampilan yang unik dan asik dipandang,� ujar John Yunus. *** EDISI 48, Minggu III februari 2014


50

EDISI 48, Minggu III februari 2014

tourism where & out


Danov Cafe & Resto

Kongkow di Atas Danau Naga

where & out

Menikmati ‘quality time’ dengan orang terdekat memang asik dilakukan di cafe. Namun lebih asik lagi jika cafe tersebut memiliki pemandangan indah dengan konsep semi terbuka di pinggiran danau.

Editor: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Foto-Foto : Iman Wachyudi/Batam Pos

51

tourism


tourism

52

where & out

S

ebuah kafe wajib memiliki suasana yang enak dan nyaman, karena para pelanggan tidak hanya sebatas ingin makan minum. Lebih dari itu, mereka ingin menghabiskan waktu mereka dengan bersantai sambil bercengkerama menikmati suasana. Tidak seperti kebanyakan cafe yang berada di pusat kota, cafe yang satu ini memiliki lokasi yang cukup tersembunyi yaitu di daerah Bengkong Laut, Batam, dekat dengan Danau Naga atau Dragon Lake. Namanya Danov Cafe & Resto. Bangunannya dari luar tampak seperti tumpukan balok yang terkesan futuristik. Namun jika Anda melangkah masuk ke dalam, maka suasana yang disuguhkan sungguh berbeda. Disain interior cafe mirip dengan sebuah geladak kapal. Lantai yang berundak-undak serta konsep ruangan semi open air. Anda bisa langsung melihat air danau di bawahnya, seolah-olah berada di dalam sebuah kapal. Imajinasi Anda sema-

Tidak seperti kebanyakan cafe yang berada di pusat kota, cafe yang satu ini memiliki lokasi yang cukup tersembunyi yaitu di daerah Bengkong Laut, Batam, dekat dengan Danau Naga atau Dragon Lake.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


53

tourism where & out

kin tergugah karena semua pelayan di sini menggunakan seragam kelasi. Sebuah meja biliar terdapat di cafe ini. “Pelanggan bisa memakainya sesuka hati, tidak ada tambahan charge sama sekali,” ujar Jefri Bob, pemilik Danov Cafe & Resto. Meski bisa dipakai sesuka hati, pemakaian meja biliar tidak pernah mengalami macet atau ada yang tidak kebagian giliran. Masing-masing seakan tahu kapan harus bermain dan berhenti. Makanan yang disediakan di Danov Cafe & Resto cukup beragam salah satunya adalah makanan western seperti burger, steak, dan sup. Harga makanan yang dihidangkan cukup terjangkau. “Rata-rata hanya Rp 30-ribuan untuk menu-menu biasa,” ujar Nino, Manager Danov Cafe & Resto. Makanan favorit di sini adalah T Bone steak dan Oxtail Soup alias sup buntut. Sedangkan untuk minuman, yang terkenal adalah Danov Mocktail. “Ini sama sekali bukan minuman beralkohol meski namanya hampir menyerupai cocktail,” ujar Nino. Danov Mocktail terbuat dari gabungan beberapa buah segar yang dicampur menjadi satu. Cafe ini setiap harinya baru buka mulai jam 3 sore.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


54

EDISI 48, Minggu III februari 2014

tourism where & out


55

EDISI 48, Minggu III februari 2014

tourism where & out


56

“Karena biasanya orang baru mau bersantai jika sudah sore,� terang Nino. Pilihan waktu tersebut juga tepat karena pertimbangan waktu yang pas dengan jam pulang kerja kantoran adalah jam 5. Para tamu juga dimanjakan dengan alunan live music, yang baru disuguhkan mulai jam 8 malam oleh home band Danov Cafe yang terdiri dari seniman lokal. Lagu EDISI 48, Minggu III februari 2014

tourism where & out

yang dibawakan bervariasi mulai dari lagu daerah hingga lagu manca negara. Danov Cafe & Resto sebenarnya termasuk pendatang baru. Cafe ini baru saja mengadakan peresmian sebulan lalu. Namanya sendiri diambil dari nama anak pemilik cafe, yakni Danov. Meski demikian cafe ini sudah menyita banyak perhatian pengunjung.***


57

history

g n e g e o H l a r e d Jen Imam SadnantSoedserahana Polisi Jujur, Berani,

itu polisi tidur, patung ya r, ju ju i lis po a tig a a ad lisi Hoegeng Imam “Di Indonesia ini hany Po al er nd Je i lr po Ka n anta polisi, dan Hoegeng (m ikan kalimat yang disampa Santosa-red)�, begitu ur), ahman Wahid (Gus D almarhum KH Abdurr Presiden RI ke empat.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


58

K

alimat tersebut hingga kini masih sering kita dengar, lalu siapakah Hoegeng sebenarnya? Hoegeng merupakan salah satu tokoh militer dan kepolisian Indonesia yang terkenal jujur, bersih, dan tegas selama memimpin kepolisian Republik Indonesia. Hoegeng juga salah satu penandatangan Petisi 50. Di masa jabatannya sebagai orang nomor satu di kepolisian, seorang mantan Menteri Kehakiman dihukum satu tahun akibat terbukti bersalah menerima suap Rp 40.000. Pernah juga seorang mantan Menteri Luar Negeri didenda Rp 5.000 karena dianggap teledor membawa uang titipan sebesar 11.000 dolar AS ke luar negeri. “Pemerintahan yang bersih harus dimulai dari atas. Seperti halnya orang mandi. Guyuran air mandi selalu dimulai dari kepala,� demikian Hoegeng pernah berucap. Sewaktu menjabat sebagai Kepala Reskrim di Medan, Sumatera Utara, Hoegeng harus berperang melawan bos dan mafia perjudian dan penyelundupan. Hoegeng menolak pemberian barang-barang mewah yang dikirim mereka ke rumah dinas Hoegeng. Ia keluar dari rumah dinasnya, menginap di hotel sederhana hingga semua hadiah mewah itu dibawa keluar dari rumah dinasnya. Di luar kedinasan, Hoegeng terkenal sebagai musisi musik Hawaian dengan kelompoknya, The Hawaiian Seniors. Selain ikut menyanyi juga memainkan ukulele. Sering terdengar di Radio Elshinta dengan banyolan khas bersama Mas Yos. EDISI 48, Minggu III februari 2014

history

Berikut timeline Hoegeng Imam santosa yang dihimpun dari berbagai sumber :

14 Oktober 1921 -

Hoegeng Imam Santosa, lahir di Pekalongan, Jawa Tengah. Ayahnya seorang Kepala Kejaksaan, Sukarjo Hatmaja.

1934 - Hoegeng masuk pendidikan HIS pada usia enam tahun, kemudian melanjutkan ke MULO.

1937 - Menempuh sekolah menengah di AMS Westers Klasiek.

1940 - Belajar ilmu hukum di Rechts Hoge School

Batavia.

1942 - Sewaktu pendudukan Jepang, Hoegeng mengi-

kuti latihan kemiliteran Nippon.

1943 - Mengikuti latihan militer Koto Keisatsu Ka IKai.

1944 - Diangkat menjadi Wakil Kepala Polisi Seksi II Jomblang, Semarang.

1945 - Diangkat menjadi Kepala Polisi Jomblang,

Semarang.


59

history

1945-1946 - Diangkat menjadi Komandan Polisi

Tentara Laut Jawa Tengah. Kemudian mengikuti pendidikan Polisi Akademi dan bekerja di bagian Purel, Jawatan Kepolisian Negara.

Karir Kepolisian

Banyak hal terjadi selama kepemimpinan Kapolri Hoegeng Iman Santoso. Pertama, Hoegeng melakukan pembenahan beberapa bidang yang menyangkut struktur organisasi di tingkat Mabes Polri. Hasilnya, struktur yang baru lebih dinamis dan komunikatif. Kedua, adalah soal perubahan nama pimpinan polisi dan markas besarnya. Berdasarkan Keppres Nomor 52 Tahun 1969, sebutan Panglima Angkatan Kepolisian RI (Pangak) diubah menjadi Kepala Kepolisian RI (Kapolri). Dengan begitu, nama Markas Besar Angkatan Kepolisian pun berubah menjadi Markas Besar Kepolisian (Mabak). Perubahan itu membawa sejumlah konsekuensi untuk beberapa instansi yang berada di Kapolri. Misalnya, sebutan Panglima Daerah Kepolisian (Pangdak) menjadi Kepala Daerah Kepolisian RI atau Kadapol. Demikian pula sebutan Seskoak menjadi Seskopol. Di bawah kepemimpinan Hoegeng peran serta Polri dalam peta Organisasi Polisi Internasional, International Criminal Police Organization (ICPO), semakin aktif. Hal itu ditandai dengan dibukanya Sekretariat National Central Bureau (NCB) Interpol di Jakarta.

1950 - Hoegeng mengikuti Kursus Orientasi di Provost Marshal General School pada Military Police School Port Gordon, George, Amerika Serikat.

1952 - Menjabat Kepala DPKN Kantor Polisi Jawa Timur di Surabaya.

EDISI 48, Minggu III februari 2014


60

history 1965 - Diangkat sebagai Menteri Iuran Negara. 1966 - Menjabat Menteri Sekretaris Kabinet Inti. - Hoegeng menjabat Deputi Operasi Panglima Angkatan Kepolisian RI. Deputi Men/Pangak Urusan Operasi.

-

5 Mei 1968 - Hoegeng diangkat menjadi Kepala

Kepolisian Negara menggantikan Soetjipto Joedodihardjo.

1969 - Kepala Kepolisian Negara berubah nama men-

jadi Kapolri.

2 Oktober 1971 - Hoegeng diberhentikan dari

jabatannya sebagai Kepala Kepolisian oleh Presiden Soeharto, meski jabatannya belum berakhir. Setelah itu, Hoegeng ditawari menjabat sebagai diplomat di Belgia. Namun, Hoegeng menolaknya. Ia menganggap dirinya bukanlah seorang politisi, melainkan polisi. Akhirnya Hoegeng memilih menjadi orang biasa. Hoegeng digantikan Drs Mohamad Hasan.

14 Juli 2004 – Hoegeng kembali kepada Sang

Pencipta dengan damai pada usia 82 tahun. Pesan terakhir kepada keluarganya adalah ingin dimakamkan di tempat pemakaman umum dan bukan di taman makam pahlawan. Maka, ia dikebumikan di TPU Giri Tama, Bogor. Semoga nilai-nilai kejujuran dan keberanian seorang Hoegeng menjadi nilai positif dan inspirasi bagi kita semua. Satu pesan yang sering ia sampaikan, “Sangat baik untuk menjadi orang penting, tapi jauh lebih penting menjadi orang baik.� ***

1956 - Menjabat Kepala Bagian Reserse Kriminal Kan-

tor Polisi Sumatera Utara di Medan.

1959 - Mengikuti Pendidikan Brimob. 1960 - Menjadi seorang Staf Direktorat II Mabes Kepolisian Negara.

1960 - Menjabat Kepala Jawatan Imigrasi. EDISI 48, Minggu III februari 2014


61

creatrep creativity & entrepreneur

Dara Yusma Pemilik Zada Boutique

Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Peruntungan Dara lewat Zada


62 Dara Yusma mendesain dan membuat sendiri beberapa produk yang ditawarkan butiknya. Diminati wisatawan Malaysia, Singapura, dan Korea.

Z

ada Boutique berada di BCS Mall lantai 1 Blok F9 Nomor 2. Lokasinya sangat mudah ditemukan. Di Zada Boutique beragam pakaian perempuan dewasa maupun remaja bisa diperoleh. Seperti model top peplum, gamis, rajut, blazer, celana tenun, abaya dan maxi model animal print. Kemudian ada pasmina yang dijual dengan harga bersaing dan berkualitas bagus. “Saat ini minat konsumen terus meningkat. Karena itu, desain baju, celana, rok, dress, pasmina, tas dan juga sepatu di sini selalu mengikuti perkembangan mode fashion yang terus berputar,” kata pemilik Zada Boutique, Dara Yusma. Misalnya, sepatu dan sandal bermotif batik gonggong, rajungan dan Jembatan Barelang yang didesain sendiri oleh Dara Yusma, hasilnya lebih modis dan nyaman dipakai. Produk ini banyak dicari para konsumen. Itulah yang membuat Dara Yusma, perempuan kelahiran Tanjungpinang, mencoba peruntungan di bisnis fashion. “Sepatu dan sandal batik jarang yang jual. Kami satusatunya di BCS Mall. Dengan sandal dan sepatu yang kami desain sendiri membuat turis asing dari Malysia, Singapura, Korea bahkan India memburu sepatu dan sandal buatan kami,” ujar istri Sonny Fajri ini saat ditemui di tokonya, Kamis (13/2). Dari sekian banyak koleksi dibutiknya, gamis dan maxi model animal print yang paling laris. Pelanggan biasanya melonjak pada hari-hari tertentu, seperti Ramadan dan EDISI 48, Minggu III februari 2014

creatrep creativity & entrepreneur

menjelang Lebaran, Natal dan Imlek. Saat Ramadan lalu, ungkap anggota Bhayangkari Polda Kepri ini, penjualan meningkat hingga 90 persen. Sementara saat Imlek penjualan meningkat 50 persen. Hari-hari biasa pun, pembeli tetap ramai. “Karena di sini banyak pilihannya, sehingga kebutuhan orang akan pakaian selalu ada,” kata Dara Yusma. Menurut pegawai Pemko Batam ini, pembeli selalu ada tiap hari. Selain kebutuhan, juga karena BCS Mall sudah dikenal sebagai barometer fashion. Itu juga alasan


63

creatrep creativity & entrepreneur

nanti,� ujar Dara Yusma Di toko itu, ia tidak hanya menjual pakaian yang didatangkan dari Jakarta dan Thailand, tetapi konsumen juga bisa berkonsultasi dengan Dara Yusma tentang pakaian yang cocok dipakai. Di toko itu juga Ia memberikan diskon 20 persen untuk setiap pembelian semua pakaian.***

ibu dari Aqeela dan Saqeena ini membuka Zada Boutique di mall itu. Zada berarti peruntungan. Ia membuka toko di BCS Mall hampir dua bulan lalu. Awalnya ia berjualan secara online lalu mengikuti bazar pada setiap event di mall-mall di Batam, kemudian membuka toko di Legenda Junction. “Awalnya saya berjualan secara online karena tidak kepikiran untuk berbisnis. Namun saya lihat peminatnya banyak dan teman-teman pada nanya, akhirnya saya ikut bazar di mall kemudian membuka toko di Legenda Junction dan di BCS Mall untuk siapkan diri setelah pensiun

EDISI 48, Minggu III februari 2014


gadagadu

64

gak ada angin gak ada ujan

Playboy

D

avid Beckham punya penilaian sendiri soal masa depan tiga anak lelakinya, Brooklyn, Romeo, dan Cruz. Menurut mantan gelandang klub Manchester United ini, saat dewasa nanti ketiganya takkan jauh dari dirinya menjadi pujaan kaum hawa dunia. Modal awalnya sudah ada. Tampan, selalu bersikap sopan, dan suka bersenang-senang. “Aku kira mereka bakal jadi penakluk wanita,” ucap Beckham saat diwawancarai Ryan Seacrest seperti dikutip dari laman Daily Mail, pekan lalu. Bahkan si sulung, Brooklyn, menurut mantan atlet yang pernah tercatat sebagai pesepak bola termahal dunia ini, persis seperti dirinya di kala beranjak remaja. “Gaya dan rambutnya sama seperti aku. Keren,” ungkap Beckham.

Sama seperti dia, keempat anaknya termasuk balita perempuan Harper Seven, sejak kecil sudah tergila-gila pada sepak bola. Dimanapun tempatnya mereka selalu memainkan si kulit bundar. “Mereka main di sekolah, pelataran bahkan sampai dalam rumah. Padahal Victoria tak suka mereka main bola di dalam rumah,” ungkap pria bernama asli David Robert Joseph Beckham. Di saat akhir Beckham memperkuat klub Los Angeles Galaxy, Harper yang kini baru berumur 2 tahun sering dibawa melihat sang ayah berlatih. “Sepertinya Harper juga punya gen yang sama (suka sepak bola). Tapi itu bagus,” tambah Beckham yang sebelum gantung sepatu Mei 2013 memperkuat Paris Saint-Germain. (jpnn)

David Beckham

EDISI 48, Minggu III februari 2014


gadagadu

65

gak ada angin gak ada ujan

Bruno Mars

B

runo Mars kesal ketika kritikus dan kolumnis musik untuk New York Times, Jody Rosen, menyebut dirinya masih belum pantas berada di panggung Super Bowl. Menurut Jody, seorang mega bintang yang pantas tampil di Super Bowl harus memenuhi kriteria tertentu. “Tidak hanya tentang manggung dan album, tapi juga red carpet dan disorot paparazzi, clothing line dan parfum milikmu,” tulis Jody yang membandingkan Bruno dengan Madonna dan Beyonce. Sontak, Bruno yang mendengar hal tersebut langsung merasa tersinggung, dengan nada yang keras penyanyi 28 tahun itu balik menyerang. EDISI 48, Minggu III februari 2014

Hal Paling Menjijikkan “Aku pikir ini hal paling menjijikkan yang pernah aku dengar,” ujarnya kepada Ellen DeGeneres. “Bukan karena ini diarahkan kepadaku tetapi aku hanya berpikir tentang bagaimana menginspirasi musisi muda,” tambahnya. Lebih lanjut, penyanyi Locked Out of Heaven ini tidak percaya jika kualitas musisi diukur dari seberapa banyak bisnis parfum yang dia punya, atau seberapa sering masuk majalah, yang paling penting bagi musisi adalah berkarya. “Ini tentang bagaimana kamu berkarya, berlatih setiap hari, dan semoga suatu hari kamu bisa menulis sebuah lagu yang bisa membuat dunia tertunduk,” katanya. (merdeka.com)


66

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

B

iasanya Krisdayanti atau akrab disapa KD selalu terlihat bersama anaknya ketika mengambil suatu pekerjaan. Namun saat promosi di sebuah radio, KD mengaku sedang tak membawa anaknya, Amora dan Kellen. “Karena lokasinya di radio-radio gini, takutnya anak-anak rewel dan ganggu, makanya gak diajak dulu,” kata KD di Menara Imperium, Kuningan, Jakarta, pekan lalu. Karena tanggung jawabnya sebagai ibu, KD merasa ketar-ketir. Meski hanya ditinggal selama 3 jam, ia khawatir dimarahi suami jika sesuatu terjadi pada anak-anaknya. “Saya agak ketar-ketir keluar rumah 3 jam ya, suami kan lagi di Timor Leste. Kalau ada apa-apa sama anak-anak kan saya yang tanggung jawab ya, saya yang kena damprat,” lanjutnya. KD selalu memantau kondisi anak-anaknya selama rentang waktu meninggalkan mereka. Ia merasa bersyukur karena memiliki seorang suami yang pengertian terhadap dirinya. “Alhamdulillah nggak kesulitan, karena prioritas saya anak. Pembagian waktu jadi ibu lebih alami. Tetap melihat ke anak-anak itu besar artinya,” katanya. (merdeka.com)

EDISI 48, Minggu III februari 2014

Ketar-ketir Tak Bawa Anak

Krisdayanti


gadagadu

67

gak ada angin gak ada ujan

Shandy Aulia

B

handy Aulia kini berusia 26 tahun. Dia bukan lagi si Tita, remaja yang galau karena cinta di film Eiffel I’m In Love. Shandy sekarang telah berubah menjadi sosok wanita dewasa, terlebih setelah menikah pada 2011 lalu. Tidak banyak yang terungkap soal kisah cinta Shandy dan suaminya sekarang, David Herbowo. Pada 2011 lalu, menjelang pergantian tahun, tiba-tiba saja aktris keturunan Manado-Palembang itu muncul dengan kabar bahagia. Dia telah menemukan belahan jiwanya. Padahal beberapa bulan sebelumnya, wanita berambut lurus ini masih diberitakan batal menikah dengan putra Agung Laksono. Kisah pahit percintaannya itu telah dilupakan Shandy. Kini dia hidup bahagia bersama David setelah mereka menikah di Bali pada 12 Desember 2011. Di akun Instagram-nya, bintang film Samudra Hotel itu kerap memamerkan kemesraannya dengan sang suami.

Doa Bersama Sebelum Tidur Shandy mengungkapkan soal kebiasaan yang selalu dilakukannya bersama suami setiap hari. Kebiasaan tersebut menurutnya lebih kuat dari sekadar saling mengucapkan ‘aku cinta kamu’. “Kita tidak pernah melupakan berdoa bersama setiap hari, itu harus. Itu sesuatu yang melebihi dari kata-kata ‘I love u’. Jadi setiap pagi dan sebelum tidur kita selalu bergandengan tangan dan berdoa bersama,” ujarnya. Bagi Shandy, dengan doa bersama ini dia dan suaminya bisa selalu tersadar dengan fungsi mereka masing-masing setelah menikah. Keduanya juga akan selalu diingatkan pada komitmen mereka ketika mengucap janji di depan Tuhan saat menikah dulu. Kehidupan pernikahan sedikit banyak memang telah mengubah sosok Shandy. Agar pernikahan awet, aktris yang baru saja meluncurkan buku itu menyadari dia harus mau lebih banyak berbagi, lebih bisa mengendalikan diri secara emosional dan memahami satu sama lain.(wolipop)


68 Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers www.majalah.batampos.co.id Pemimpin umum / general manager: Candra Ibrahim Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal Redaktur Pelaksana: Yusuf Hidayat, Poniman Sipahutar (Desain) Redaktur/Editor: Hasanul Safri, Yermia Riezki, Feni Ambaratih, Herry Dingin Sembiring Iman Wachyudi (Fotografer), Tonny Richardo (Desain) Redaktur senior : Ade Adran Syahlan Lisya Anggraini sekretaris redaksi : Ummy Kalsum

Chairman Rida K Liamsi CEO Makmur Direktur Utama Marganas Nainggolan Wakil Dirut Socrates Pemimpin Perusahaan Herman Mangundap manager iklan Dewi Febsuri

mpos.co.id ta a b h la ja a m : k o o faceb

twitter: @majalahBP s.co.id email: majalah@batampo EDISI 48, Minggu III februari 2014

Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru: Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638. Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021 - 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP;090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.