Majalah Sunday Maret 2019

Majalah Gratis Anak SMA

Edisi maret 2019

Edisi #NoLyfe H a s i l S u r v e y # N o Ly f e S u n d a y • R e p o r t a s e S p e s i a l d a r i H ALUU W o r l d Kelas Bahasa: Special Story Section & Puisi K u i s B e r h a d i a h : D e t e k t i f S e k o l a h C a r a M e n g h a d a p i T e m a n y a n g # N o Ly f e

Editor's Note

make your days

Apa itu Sunday?

Jika kamu melakukan hal yang kamu cintai, maka setiap hari akan terasa seperti hari Minggu. Berdasarkan filosofi ini, lahirlah Sunday! Kami adalah free magazine bulanan (tiap tanggal 10)

March alias Maret, memiliki arti lain dalam Bahasa Inggris: Berderap. Ya, kita juga akhirnya sudah ‘berderap’ memasuki bulan Maret, bulan ketiga di tahun 2019 yang juga jadi momen deg-degan untuk sebagian teman-teman; mulai memikirkan ujian, baik ujian biasa maupun UN. Ceriakan Maret kamu dengan aneka reportase seru khas Sunday, yuk! Semoga dari topik #NoLYfe yang Sunday angkat bulan ini, kamu pun bisa terinspirasi untuk mengisi hari-hari hidup kamu dengan keasikan baru.

XOXO Redaksi Sunday

untuk anak muda di kawasan Kelapa Gading, Sunter, Kota Harapan Indah, Buaran, Rawamangun, Kalimalang dan Pulomas. Majalah ini dibuat oleh pelajar SMA untuk pelajar SMA. Tim kami percaya, majalah kaum muda bisa tetap asyik tanpa harus ada aneka gosip dan selebriti asing di dalamnya.

Apakah kamu punya

Informasi? Iklan? Saran?

Kontak kami ya

Pertanyaan, komentar, usulan, info-info tentang acara sekolah, koleksi atau hobi atau komunitasmu, blog, karya seni, cerpen atau karya fotografi orisinil yang mau ditampilkan di salah satu Rubrik SUNDAY ?

Ayo informasikan sama kami di majalahsunday@gmail.com.

Jangan lupa cantumkan Inbox/Watchout/Collection/Shortie di judul email ya ;)

FB : Majalah sunday Twitter : @majalahsunday Instagram: majalahsunday

Pemimpin Redaksi

Email : majalahsunday@gmail.com

Olivia Elena Hakim

Bernard Adrianus (SMA Marie Joseph) Stefanie Arshiel Gracia (SMA Budhaya 2 St Agustinus) Victoria Wong K (UJC) Koordinator Iklan, Humas dan Kerjasama Monica Mastan (SMA Galatia) Budiman Manurung Arvi Firmansyah (SMK Prestasi Prima) (0813.842.86.415/ Octavia Steevani (SMAK Penabur Harapan Indah) Mellanie Nurhaliza Budiman_manurung@yahoo.com) Eunike Janet Putri (SMAN 72 Kelapa Gading) Social Media Admin Emir Husaini (SMKN 48 Buaran) Luthfi Perdana Respati (SMKN 48 Buaran) Priscillia Charista Muhammad Ilham Alfatah (SMKN 48 Buaran) Muhammad Sofyan (SMKN 48 Buaran) Desain Layout Santri Apriyaldi (SMKN 48 Buaran) Scatto! Photography and Design Icha Ratih Maharani (SMKN 48 Buaran) Nova Ade Arianti (SMKN 48 Buaran) Majalah Sunday adalah publikasi bulanan Grace Asty Naibaho (SMK Paramitha 1) Novia N. Bachmid (SMK Paramitha 1) Alamat REDAKSI Hans Faris Ebenhaezer S. (SMK Paramitha 1) Jl. Tarian Raya Timur blok J 24 Patricia Heidi (SMA St. Yakobus) Kelapa Gading 14250 Magaretha Sophia (SMA St. Yakobus)

Telp: 4586 0389 Nomor ISSN: 2337-8018 Pejuang Sunday!

Ilustrasi cover oleh

Freepik

2

Leny Margaretha Sultan Salahudin Muhammad Rizki Fauzi Rosandi D. Melinda (SMA St. Lukas) Ezra Merdekawati Poppy Fadhilah (SMKN 48)

Tim Magang SMKN 48 Sindy Kartika Sari Salsabila Maydinda Diah Nur Fatonah Yauma Komara Siam Alifah Batasya Risma Siwi Meilani

Pengumuman

Pemenang Sunday’s Riddle Jawaban: Bill, karena jika 5508 51 8177 dibalik, bacanya jadi Bill is Boss Selamat! Kalianlah pemenang hadiah spesial berupa 1 goody bag dari Majalah Sunday! Hadiah akan diantar ke sekolah masing-masing.

Kak, perlu tuh keknya tambahin topik kaya resensi film dan music, biar majalahnya makin unik. Btw majalahnya dateng tiap hari apa ya? Bisa dikirim ke rumah ngga… wkwk Annisa Larasati, - SMA Muhammadiyah Rawamangun Hi Annisa! Terima kasih usulannya, btw Sunday terbit tiap tanggal 10, bisa dibaca edisi digitalnya ke issuu. com; kalau edisi tercetak, tiap bulan bisa bervariasi tergantung jadual pengantaran ke sekolah. Biasanya antara 15-20. Kalau mau langganan bisa dikirimi edisi digital ke email kamu tiap bulan, infokan aja lagi via DM ke IG @majalahsunday.

Clarisa Rahma Nurhadi SMAN 44 Jakarta - XI MIPA

Kenny Yonathan SMA Kristen Saint John Bekasi – XII IPS

Elisa Ruth Yohana SMK Dharma Paramitha - XI AP1

Gregoria Caroline SMA Galatia – X MIPA

Gizka Nurizki Amalia SMAN 10 Kota Bekasi - XI MIPA 7

Pemenang Cerita Berantai

Cindy Della Agatha SMA Budhaya II Santo Agustinus - XI IPA

Rindu hari itu hanya sendirian di kelas semua orang sedang ke kelas sebelah atau kantin, jam istirahat baru saja dimulai. Ruangan yang biasanya gaduh, kini senyap. Rindu memanfaatkan waktu itu untuk buru-buru menyelesaikan PR pelajaran berikutnya yang belum ia tuntaskan karena ketiduran semalam. PLAK! Tiba-tiba ia merasakan seperti sebuah tangan menabok punggungnya keras-keras!

Lalu Rindu menengok ke belakang. Dilihatnya tidak ada satupun orang di kelas itu. Tetapi ada sebuah tongkat yang tergeletak di lantai. Tanpa Rindu sadari bulu kuduknya sudah berdiri dan ia merasakan ketakutan sekaligus kepanikan dalam dirinya. Ia pun bergegas dengan cepat untuk keluar, tetapi pintu kelas itu tiba-tiba terkunci.

3

Strategi vs Teknik:

Kunci Sukses di Sekolah!

Segala sesuatu dituntut serba cepat, nggak terkecuali soal urusan belajar. Bagaimana mengantipasinya biar kita nggak ketinggalan dan kalah bersaing?

Dalam era modern ini, setiap orang harus memperlengkapi diri agar dapat bertahan dan memenangi persaingan.

Bagaimana caranya?

Umumnya dalam pendidikan formal, kita diajarkan yang namanya strategi.

Strategi adalah cara meraih sukses, tapi hanya berbasis tujuan sesaat (dengan kata lain secara partial dan akan menghasilkan manusia-manusia robot).

Sedangkan teknik adalah cara tapi dengan berlatih sampai menguasai/ jadi ahli di bidangnya. Atau dengan istilah lain, belajar dengan cara menyeluruh (holistik).

Ada banyak cara untuk kita bisa meraih sukses dalam pelajaran di sekolah, tapi kita harus dibekali ilmu dasarnya. Contoh sederhana: Dalam kegiatan belajar, di dalamnya ada: MEMBACA, MENGHAFAL MERINGKAS DAN CARA KERJA OTAK. • Membaca dengan teknik yang benar • Menghafal dengan metode cepat

• Meringkas, sehingga kita bisa mengetahui katakata penting dalam buku pelajaran kita, bahkan bisa menuliskan ulang dalam catatan. Itu artinya, nggak hanya menyalin melainkan meringkas.

Selain itu, kita juga perlu melengkapi diri dengan tiga kecerdasan yang kerap disebut Quotient Stage: IQ (Kecerdasan Intelegensia), EQ (Kecerdasan Emosi) dan SQ (Kecerdasan Spiritual). Be smart, be creative!

Artikel ini dikerjasamakan dengan Aximo Super Quantum – sebuah institusi pendidikan yang bertujuan membuat proses belajarmengajar menjadi cepat, mudah dan menyenangkan untuk menghasilkan siswa yang mandiri dan kreatif. Info lebih lanjut www.aximo.id Hotline 081 5900 5900

KELAS IPS

Sunday

Jalan – Jalan

ke Negeri Ginseng Oleh: Bernard Adrianus

6

Korea Selatan, atau yang kita kenal dengan sebutan Negeri Ginseng, baru saja mengadakan Global Youth Leaders berjudul yang program Exchange “GoGo! Pyeongchang” Judul ini memiliki Leaders!

Global “Go kepanjangan + Go Again Pyeongchang!” Acara diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Gangwon bersama EATOF. Pada acara ini, saya diajak keliling daerah Provinsi Gangwon untuk melihat keunikan – keunikan yang ada di Provinsi Gangwon?

Yuk disimak!

Punya Visi Sepi Penduduk Perlu kalian ketahui, luas Provinsi Gangwon ini adalah hampir tiga kali lipat dari Jakarta, tetapi jumlah penduduknya sangat sedikit, hanya 1.56 juta jiwa saja. Ini dikarenakan posisinya berada di daerah yang tinggi, sehingga banyak anak anak muda yang memilih bersekolah di kota, dan hanya pulang ketika sedang libur musim dingin untuk bermain olahraga salju saja, seperti sled dog.

Merupakan tempat lahir lagu Arirang Provinsi ini dikabarkan menjadi tempat lahirnya lagu Arirang. Lagu ini sudah diakui oleh UNESCO sebagai aset budaya non-benda di Korea Selatan. Sebagai tempat lahirnya lagu tersebut, di provinsi ini didirikan Museum Arirang yang dilengkapi dengan auditorium sebagai tempat pertunjukan untuk para wisatawan yang ingin mengetahui seperti apa lagu Arirang ini.

Memiliki Gondola Terpanjang di Korea Pusat Olahraga Es/Salju Provinsi Gangwon merupakan tuan rumah dari Olympic & Paralympic Winter Games tahun 2018. Pada saat jalan – jalan ke sana, Sunday diajak untuk merasakan sensasi belajar olahraga curling dan sled dog yang pastinya sangat berkesan karena di Indonesia belum ada olah raga ini hehehe.

Gondola ini terdapat di daerah YongPyong. Gondola ini memiliki panjang 3,7 km dan ditempuh selama 1 jam lebih, bahkan gondola ini lebih panjang dari yang ada di Genting – Malaysia. Selama menaiki gondola, kita disuguhkan keindahan hamparan salju, pohon cemara dibalut salju, hingga wisatawan yang turun dengan snowboard.

Berbatasan dengan Korea Utara

Tempat Shooting

Inilah salah satu provinsi di Korea Selatan yang berbatasan langsung dengan Korea Utara. Provinsi ini memiliki museum yang berada di daerah Demilitarisasi, yang bernama DMZ (The Demilitarized Zone). Museum ini memiliki slogan: “Symbol of Peace and Culture”. Di dalam museum terdapat barang – barang peninggalan perang, seperti: seragam pasukan, contoh ranjau darat yang digunakan, pagar – pagar besi yang sama dengan aslinya, dan ada pula patung hewan – hewan yang ada di daerah Demilitarisasi.

Di Provinsi ini sudah ada beberapa tempat yang digunakan sebagai tempat shooting. Siapa yang tak kenal dengan drama Korea Goblin? Yak, Sunday juga berkesempatan loh untuk menginap di hotel tempat shooting drama Korea ini. Selain itu Sunday juga berkesempatan melihat tempat shooting video clip "You Never Walk Alone" dari BTS. Selain itu banyak sekali film yang digarap di provinsi ini.

KELAS SENI

Melarikan Diri ke Dunia Imajinasi ala

HALUU World Oleh: Hans Faris, Grace Asty dan Novia Bachmid – SMK Paramitha 1

HALUU adalah ‘keinginan’ dalam Bahasa Finlandia; tetapi HALUU di Jakarta mendefinisikan dirinya sebagai ‘an Instagrammable exhibition’. Inilah sebuah ekslorasi satir akan hasrat terdalam kita untuk menemukan imajinasi di tengah objek keseharian. Sebagai sebuah spot seni yang telah meramaikan Plaza Indonesia dari 15 Desember sampai 3 Maret lalu, semua orang seperti memiliki keping opininya tersendiri akan pameran yang sensasional ini.

8

“Banyak orang yang mengunjungi Haluu World untuk foto-foto di sana. Untuk lokasi menurut saya bilang sangat strategis karena terletak di Plaza Indonesia Lvl. 5 alias di pusat Ibu Kota Jakarta.

Dan yang paling penting mereka ini banyak bekerja sama dengan brand ternama, seperti: The F Thing, Indomie, Bridestory, Parent Story dan tentunya Plaza Indonesia. Setiap spot foto sangat lucu karena mereka memiliki tema-tema.”

- Hans Faris

“HALUU memang Instagrammable banget; dengan konsep dunia mimpi, ada 13 spot foto dimana pengunjung dapat berkreativitas untuk foto & video. Menurut saya tempat seperti ini cocok banget untuk pengunjung yang menyukai art, karena obyek-obyek fotonya yang unik, fresh, dan lucu.”

- Grace Asty

“Menurut saya HALUU itu salah tempat foto yang unik - salah satunya saat pengunjung memasuki spot pertama, kita di sapa dengan panggilan "Haluu!!" Dan kita menjawab, "Haluu banget!!"

Pas masuk sudah colorful banget dan ternyata banyak banget spot foto sampai nggak tau mau bergaya apa lagi karena kecapean + memory full hahaha” - Novia Bachmid

KELAS SENI

9

Suka nulis?

Anak fotografi?

Hobi main sosmed?

Mau volunteering di Majalah Sunday?

Hubungi m a j a l a h s u n d a y @ g m a i l . co m atau DM ke IG @majalahsunday untuk informasi lebih lanjut!

10

Pel Survey

A ajar SM ala

Apakah Kamu

#NoLyfe?

#Nolyfe, No Life, ataupun Nolep – yah, bagaimanapun cara kamu menyebutnya, inilah fenomena julukan buat sejumlah murid sekolah. Ada yang bilang kalau pulang sekolah langsung ke rumah, itu berarti #NoLyfe. Ada juga yang memakai istilah ini buat teman-temannya yang menggemari genre anime tertentu sampai kurang bergaul dengan yang lain.

Daripada penasaran, yuk dicek langsung hasil survey kita!

11

Pertama-tama, kalian tahu nggak sih, apa itu #NoLyfe?

22.5%

Kalian terima nggak kalau dibilang #NoLyfe?

Itu sih gue banget

48%

Gak terima, lah!

65% Pernah dengar

52%

Terima terima aja

12.5% nggak tau

Satu Kata Buat Menggambarkan #NoLyfe

Top 5

Buat kamu yang mengaku #NoLyfe, enjoy nggak sama hidup kamu sekarang?

Wibu Mager Gabut

65% Enjoy aja, sih

Kosong Dreamer Terkocak: “Mirip yang bikin petisi ini.�

12

35% Nggak

Kalau kamu #NoLyfe, apa sih aktivitas kamu sehari-hari?

Di sekolah kamu, banyak nggak anak yang #NoLyfe?

35% Main game

5% Nggak ada

51% Maraton anime 18% Menggambar 4% Main HP sambil boboan 4% Trip dadakan 4% Stalkerin orang

16% Banyak banget

51% Lumayan

2% Baca 1% LDR-an LMAO

Cara kamu menghadapi teman seperti itu?

28% Nggak tahu, deh

Top 5 Ya udah, diemin saja. Kasih space buat kehidupannya sendiri.

Ajak ngobrol/aktif/ikut organisasi Asikin saja, mungkin lama-lama dia akan asik juga Dive into their thoughts

Menurut kamu, apa sih kekurangan gaya hidup #NoLyfe?

Top 5 Hidup kurang berwarna Ansos

Kepo-in

Kurang berkembang

Terkocak: “Semua temanku NoLfye”

Terlihat kurang pintar/malas

Suka nggak dianggap Terkocak: “Bisa diabetes karena tidak ada kegiatan”

Menurut kamu, apa sih yang bikin seseorang jadi #NoLyfe?

52% Mageran 53% Ansos 10% Jomblo 8% Dan lain-lain (Game, kesulitan hidup, memang nggak niat bergaul, bete/bosenan, Lelah, bullying)

Menurut kamu, apa sih kelebihan gaya hidup #NoLyfe?

Top 5 Bisa asyik sendiri Aman/lebih sedikit masalah Banyak belajar Hemat energi Nggak ada beban Terkocak: “Mengurangi dosa”

13

KELAS BAHASA

The Greatest

Champion Oleh: Geraldy Paat

“Ladies and Gentlemen… we’ve arrived at our main event of the evening, a twelve-round of boxing for the World Boxing Federation welterweight Championship of the World!” Jimmy Sundance, sang ring announcer, mengumumkan.

“introducing – first, in the Red corner, wearing blue trunks with silver trims, weighs 147 pounds, his records consisting of 31 bouts, 31 victory, and 25 victory coming by the way of Knock Out, here is the WBF no. 1 contender, from Jakarta, Indonesia, please welcome… the legacy of champion, Arang "Blackcoal" Lesmana !!!!”

Ya, itulah namaku. Aku Arang Lesmana, anak dari petinju legendaris Indonesia, Ireng Lesmana; mantan juara dunia tinju kelas berat ringan tiga kali.

Aku lahir dari keluarga petinju. Oom-ku, Donny Lesmana adalah mantan juara Kelas Menengah WBF, ia sekarang yang melatihku. Ayahku - who doesn’t know him - ketenarannya melebihi artis ternama di Indonesia. Di-cap sebagai pahlawan olahraga bangsa.

Waktu kecil, aku amat senang dengan perhatian yang orang berikan terhadapku, segala kemudahankemudahan. Hidup terasa begitu nyaman. Orang begitu respek pada keluarga Lesmana. Apalagi setelah oom-ku juga menjadi juara dunia. Seluruh Indonesia seakan menganggap keluargaku adalah juara sejati.

So siapapun yang lahir di keluargaku, pastilah calon juara.

Pada awalnya, aku nggak menyadari hal itu.

Aku sibuk dengan kesenanganku akan perhatian mereka. Namun saat beranjak dewasa, perhatian mereka berubah menjadi pengharapan. Yup, mereka

14

berekspektasi, aku juga bisa sama kaya ayah dan oom.

Jadi Juara Dunia.

Aku bukan yang pertama mendapat perlakuan demikian. Kakakku, Idang, juga demikian - namun ia memilih jalan hidupnya sendiri setelah bertengkar hebat dengan ayah tentang legacy keluarga. Dia pergi meninggalkan rumah, dan mulai hidupnya sebagai pengacara. Sejak saat itu, sampai sekarang ia belum pernah kembali ke rumah.

Sepupuku dari Donny Lesmana, semuanya cewek.

Mengingat tinju bukan olahraga yang populer buat kaum hawa di Indonesia, so they cannot continue the legacy. So here am I - in this very ring, as a contender.

“In the blue corner,” lanjut Jimmy Sundance, “Wearing his traditional black trunks, weighs 147 pounds, his record is a perfect one, 45 bout 45 victory, all victory coming by the way of Knock Out, here is the former WBF, lightweight champion, IBC Junior Welterweight champion, and the remaining, undefeated, hard-hitting WBF Welterweight champion of the World, Albert ‘White Bear’ Snow!!!”

Kedua petinju sekarang mulai maju ke tengah ring untuk mendengarkan instruksi wasit. Paling nggak Snow mendengarkan, sementara pikiranku melayang ke awal mula karir tinjuku. Aku bisa dibilang petinju karbitan. Harapan publik kepada generasi baru Lesmana bertumpu padaku.

Sesungguhnya, aku lebih menyukai seni. Sesuatu yang berasal dari gen ibu. Tapi ayah berulang kali mengingatkanku untuk meneruskan tradisi keluarga sebagai Juara Dunia. So, dia memaksaku berlatih tinju. Berulang kali aku dihadapkan sama lawan yang lebih besar. Aku harus menang, itu wajib! Ayah akan menyuruhku balik ke orang itu dan mengajaknya bertarung ulang sampai aku menang. Nggak jarang aku pulang babak belur dan berakhir dengan kekalahan. Saat terluka, maka ibu akan dengan telaten merawatku, sampai aku pulih, walau hanya untuk dihadapkan ulang dengan orang yang sama dengan target yang sama, MENANG! Kehidupan itu membuatku lambat laun menjadi keras. Aku menghalalkan segala cara untuk menang (walau ayah nggak pernah tahu, karena dia sangatlah sportif). Sampai akhirnya ayah mulai mendaftarkanku di kejuaraan tinju lokal.

Rekorku cukup lumayan di kancah amatir, 173-8. Dan itu cukup untuk membuat ayah memaksaku pindah ke Pro. Dibawah bimbingan Oom Don, aku menjadi salah satu petinju papan atas Indonesia. The hype of the Lesmana Legacy continues, begitu mengental, harapan Indonesia pun begitu tinggi padaku. The Next Great Champ, begitu julukan mereka buatku. And so on, I beat them all and put myself in No.1 spot for the WBF title, tonight’s main event.

Aku masih ingat begitu menang di elimination match, yang membuatku jadi No. 1 Contender. Ayah berlari ke ring, terus memelukku dengan erat. “I know you’re good son!” Ayah berteriak berulang-ulang kali.

Aku bisa lihat sorot kebanggaan di matanya saat dia menatapku. But unfortunately, he couldn’t see mine.

Aku bertinju hanya untuk menyenangkan hatinya. Tapi sejujurnya, aku sudah muak dengan semua ini. It’s driving me nuts.

TENG… Ronde pertama dimulai. Seluruh fokusku tertuju ke Snow. Tadi Oom Don berkata untuk mewaspadai straight-nya. Jadi itulah yang kulakuin. Sambil terus menyarangkan jab ke wajahnya, aku bisa melihat Austin mulai gusar. Dia nggak bisa memukulku, aku sukses membuat dia outboxed sepanjang ronde pertama.

“Keep on that way, Black…Keep on dancing and everything will be okay,” Oom Don memberikan instruksi.

“Okay.“ Ronde dua dimulai. Kali ini Snow langsung mengurungku disudut. Menghujani badanku dengan hook yang keras. Menutup ruang gerakku, setiap kali aku mencoba berdansa. Namun aku melihat kesempatan itu, di sela-sela nafsunya untuk menjatuhkan lawan, dia membiarkan rahangnya 15

terbuka. And then, aku kerahkan tenaga sepenuhnya ke arah rahang yang terbuka itu.

ZAP… And there he goes…Snow terjatuh, namun langsung berdiri dan nyengir, sambil menggelengkan kepalanya.

Wasit baru mengitung sampai hitungan ke 5. Dia mulai berangsuk maju. Namun kali ini aku siap, kembali jabjabku menerpa mulus wajahnya. And the battle goes on.

Di ronde enam, sebuah jab-ku yang diteruskan hook kiri, melukai matanya dan darah mulai mengalir dari pelipis kanannya. Aku makin haus, aku bisa mendengar penonton meneriakkan namaku, “Arang, Arang!” Tapi Snow sangat tangguh. Dia mengabaikan lukanya dan terus memborbardirku dengan pukulannya. The round seems so tight. And the fight reaches its final culmination.

Round 12.

Aku mulai merasakan sakitnya pukulan-pukulan dari the White Bear. Begitu juga dengan dia. Kami berdua sama-sama lelah.

“Al, tell me about your score card,” komentator bertanya pada rekannya. “Well, it’s a close calls, I’ve got 106 – 103 for Lesmana,” jawab rekannya.

Aku mencoba jaga jarak dan jaga kemenangan angka yang kumiliki. Tapi menjelang akhir pertarungan, kesialan menimpaku. Aku tidak melihat pukulan kanan yang dia lepaskan. And it shakes me well. Melihatku terluka oleh pukulannya, dia makin beringas mengejarku and menghajarku bertubi-tubi… and then I fall.

“One….two…three…” wasit mulai menghitung.

Kepalaku sangat sakit dan aku merasa darah mulai keluar dari kuping dan hidung. Tapi aku masih bisa

16

berdiri di hitungan ke delapan. Sekaligus terselamatkan oleh bunyi bel.

“Ladies and gentlemen, please give a standing ovation for both fighters who fight bravely tonight,” Jimmy Sundance berujar.

“We go to score card, Jerry Roth scores about 114 – 113, Judge Reynold 114-114 and Shitakaw Maraunang score about 114-112, for the winner by majority decision….and the New Welterweight Champion of the World, the Legend Continues, Arang Lesmana!!!” Jimmy Sundance berteriak. Aku merasakan badanku diangkat oleh ayah; tapi semua mendadak jadi gelap, terdengar suara teriakan teredam. Lalu semua sunyi…….. *** Dunia terguncang. Pertandingan yang begitu hebat berakhir tragis. Arang Lesmana meninggal sesaat setelah menjadi Juara Dunia. Pukulan the White Bear yang begitu keras, melukainya demikian hebat, sehingga mengalami pendarahan di otak.

Dokter mengatakan hal ini merupakan trauma otak yang sebenarnya terjadi saat ia masih anak-anak.

Pertarungan keras ini hanyalah penutup dari sesuatu yang sebenarnya bisa dihindari dari dulu.

Ireng Lesmana hanya bisa meratapi putra kebanggaannya. Andai ia tahu, andai ia peduli pada keadaan Arang yang sesungguhnya… mungkin ia masih hidup saat ini.

Maka Ireng Lesmana hanya bisa berdiri di depan nisan: HERE LIES THE GREATEST CHAMPION EVER ARANG "BLACKCOAL" LESMANA MARCH 23RD 1981 – JULY 14TH 2007

KELAS BAHASA

Hampa BY : Annisa E – KALBIS Institute

Ketika senja telah menyapaku Aku diam membisu, tanpa kata satu patah pun Dengan tetesan air mata yang membanjiri kelopak mataku Aku teringat akan perhatianmu & cintamu yang pernah hadir Tak mampu aku berucap Aku hanya dapat duduk, membisu , sunyi Mengingat wajahmu Memandang indahnya kedua bola matamu Senyum tipis di bibirmu yang berlalu dihadapanku Aku rindu‌ rindu akan cinta dan kasihmu Hidupku sangat hampa tanpa dirimu Tubuhku terasa kaku dan tak menentu Mengingat kenangan indah bersamamu , yang kini sudah berlalu dan hanya tinggal kenangan Kemana dirimu pergi?

Bahkan setiap detiknya malamku dipenuhi tanda tanya Aku sangat merindukanmu, hingga rindu itu menggerogoti setiap detik hatiku Kembalilah padaku, separuh jiwaku Jangan biarkan hati ini terus merindukanmu Jangan biarkan hati ini menunggumu Hati ini sudah rapuh, jangan biarkan hati ini bertambah rapuh karnamu Aku rindu padamu, separuh jiwaku Ingin aku memelukmu dengan erat.

KELAS BAHASA

17

KELAS BAHASA

Tak Sanggup Lagi Helen Luo – SMA St Yoseph

Mungkin ada cara untuk melupa Semua luapan kesal amarahmu Ketika jemari ini salah tingkah Ketika bibir ini salah ucap Bila dapat kuucap sepatah kata Ku ingin engkau tahu Sebongkah batu pun Tak pernah ingin dilukai Dendam yang berada dalam celah hati ini Tak cukup kuat melawan sebuah rasa Rasa sayang dan cinta Yang kupercayakan hanya kepada seseorang Hingga kunanti saatnya tiba Saat dimana hati mulai berucap Ku tak sanggup lagi...

18

EKSKUR

International Education & Training Expo 2019

IPMI International Business School Nessie Judge, Youtuber dengan 1,8 juta subscribers, hadir di acara Indonesia International Education & Training Expo 2019 di Jakarta Convention Center pada hari Jumat, 15 Februari 2019 lalu. Dalam kesempatan ini, Nessie Judge bercerita mengenai pengalamannya berkuliah program Sarjana di kampus IPMI International Business School dan bagaimana ilmu yang dia dapat di kampus bisa dia terapkan sebagai Youtuber dan Content Creator yang sukses. Mudah-mudahan sesi sharingnya bermanfaat bagi yang datang!

Graduation Ceremony Lembaga Pendidikan UniSadhuGuna Kamis, 10 Januari 2019, bertempat di Soehanna Hall, The Energy Building Jakarta, Uniprep yang berada di bawah naungan Lembaga Pendidikan UniSadhuGuna yaitu penyedia pendidikan internasional pertama dan terbaik di Indonesia mengadakan acara wisuda untuk melepas 60 pelajar yang telah berhasil menyelesaikan studi mereka di Indonesia.

Kebanyakan lulusan dari Uniprep-UNSW Foundation melanjutkan studi mereka ke universitas ternama di Australia yang dikenal dengan sebutan Group of 8 (GO8). Universitas – Universitas yang termasuk dalam GO8 diantaranya adalah The University of New South Wales (UNSW), The University of Melbourne, The University of Sydney, Australian National University, University of Western Australia, University of Queensland. University of Adelaide dan Monash University.

Michael Tjandra, alumni tahun 2014 jurusan

commerce & UNSW Australia meraih gelar Bachelor of Economics, Finances & Accounting, memberikan pidato singkatnya. Sedangkan predikat siswa terbaik diberikan kepada Stefan Armando Marbun dari jurusan Science dan Letitia Senjaya dari jurusan Commerce. Kriteria pemberian predikat siswa terbaik bukan hanya dilihat dari pencapaian hasil akademik saja, namun juga dengan melihat seberapa aktif para pelajar tersebut di lingkungan pendidikannya. Acara ini kemudian diakhiri dengan Music Performance dari Uniprep Junior Collage, Photo Booth dan Dinner.

Liputan oleh: Tim Magang SMKN 48

19

EKSKUR

Acara Kampus Artaste Sastra Inggris UIN Sunan Gunung Djati Bandung Tema: Artaste Acara: Festival Musik (Barasuara, Danilla, Elephant Kind, Feast) Waktu: 28 April 2019 Lokasi: PPI Pussenif Kontak: IG @artaste2

Reincarnation UKM Penelitian & Pengembangan Kwik Kian Gie School of Business Tema: Reincarnation 2019 Acara: Research & Development Data Science National Competition Waktu: 20-23 Maret, 20 April Lokasi: Kwik Kian Gie School of Business Kontak: yessyyuliana19@gmail.com

Entrepreneur Talkshow & Festival Ikatan Mahasiswa Manajemen Tarumanagara (IMMANTA) Waktu: 3-5 Mei 2019 (festival) dan 10 Mei 2019 (talkshow) Lokasi: Universitas Tarumanagara Kontak:IG @etalkfest

Indonesian Culture and Nationalism (ICN) 2019 Student Board S1 Universitas Prasetiya Mulya Tema: NOESANTARA: Noesa Satu di antara Kita Acara: ICN Conference, Food Exhibition, dan ICN Festival Waktu: 10-13 April Lokasi: Universitas Prasetiya Mulya Kontak: michael.listijabudhi@ student.pmsbe.ac.id

Indonesian Culture Festival 2019 BEM Politeknik Negeri Jakarta Tema: Nyalakan Cahaya Perdamaian dalam Kebudayaan Acara: Seminar, Lomba, Pameran, dan lain-lain Waktu: 23-26 April Lokasi: Politeknik Negeri Jakarta Kontak: bempnj.org 20

CEREBRUM ( Creative Education With Brain Performance In Millennials Era ) Universitas Muhammadiyah Prof Dr.Hamka (Himpunan Mahasiswa Biologi) Tema: Harmonisasi Kinerja Otak Dan Seni Dalam Pembelajaran Guna Menghadapi Tantangan Global Acara: Seminar Nasional Waktu: Sabtu 13 April 2019 Lokasi: Aula Ahmad Dahlan gedung A lt. 6, Kampus B FKIP UHAMKA Kontak: seminarcerebrum2019@ gmail.com

Communication Studies Gathering Prodi Ilmu Komunikasi Kwik Kian Gie School of Business Tema: The Greatest Communication Acara: Temu Raya Keluarga Besar Ilkom KKGSoB (15 angkatan) Waktu: 22 Juni Lokasi: Auditiorium IBIKKG Kontak: jesslyngunturr@gmail.com

Tarumanagara Festival BEM Universitas Tarumanagara Tema: NU–SOUND–TARA Acara: Festival musik Waktu: 27 April Lokasi: Mall Taman Anggrek Kontak: Instagram @tarumanagarafestival

DÉJÀ FOOD Ikatan Mahasiswa Akuntansi Universitas Tarumanagara (IMAKTA) Tema: Cheat Day Acara: Bazar kuliner Waktu: 22-24 Maret Lokasi: Lippo Mall Puri Kontak: IG @dejafoodjkt

BVoice Radio 22nd Anniversary Bina Nusantara Tema: Energy of Unity Acara: Ulang tahun BVoice Radio Waktu: 31 Agustus 2019 Lokasi: Kuningan City Kontak: @bvoice.anniv

Absence of Mute 2019 (2 A:M) Prasetiya Mulya Acara: Festival musik multi-genre dengan konsep musical journey Waktu: 13 Juli 2019 Lokasi: Gambir Expo Kemayoran Kontak: relation.am@gmail.com

Business Administration Contest & Festival (BAF 2019) Politeknik Negeri Jakarta Acara: Coaching Contest, Workshop Kewirausahaan, Contest (Lomba) BAC dan Festival Niaga Tema: Dare to Survive and Begin a Fantastic Moment Waktu: 8-11 April 2019 Lokasi: Gedung Administrasi Niaga Kontak: Id line: nabilahbilbil

Festival Basmala Universitas Bakrie Tema: Bring Back Islamic Culture Acara: Festival budaya Islami Waktu: 20-21 April Lokasi: Universitas Bakrie Kontak: IG @festivalbasmala

Studi Konservasi Lingkungan (SURILI) 2019 Himpunan Mahasiswa Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata (HIMAKOVA), Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor (IPB) Tema: Menapaki Pesona Keanekaragaman Hayati, Ekowisata Kawasan Karst & Sosial Budaya Masyarakat di Tanah Sumba Timur Acara: Kegiatan eksplorasi keanekaragaman hayati, inventarisasi potensi ekowisata, kajian sosial budaya masyarakat lokal dan pemetaan kawasan karst di kawasan konservasi Waktu: 31 Juli -10 Agustus 2019 Lokasi: Taman Nasional Matalawa, Provinsi Nusa Tenggara Timur khususnya di Blok Laiwangi Wanggameti.

Kontak: surilihimakova2019@gmail.com

EKSKUR

Pop Up Market 2019 Universitas Prasetiya Mulya Tema: U Acara: bazaar tematik dan not-for-profit untuk brand lokal Waktu: 11-14 April 2019 Lokasi: Kartika Expo Center Kontak: Instagram: @popupmarketid

Rupareka Festival Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Tarumanagara Tema: Memoria: Memori dalam Keceriaan Acara: Festival Seni Desain Waktu: 3-5 Mei Lokasi: Gedung Cipta Niaga - Kota Tua Kontak: IG @rupa_reka

Acara SMA Farewell Party

Event Umum Ramadhan Jazz Festival 2019 Remaja Islam Masjid Cut Meutia (RICMA) Acara: Konser musik jazz Tema: Love Unites All Waktu: 17-18 Mei Lokasi: Halaman Parkir Masjid Cut Meutia Kontak: IG @ramadhanjazz

Young On Top National Conference 2019 Young On Top Tema: #MenyatukanINDONESIA Acara: Konferensi nasional pemuda Indonesia Waktu: 6 April 2019 Lokasi: Balai Kartini, Kartika Expo Kontak: www.youngontop.com

NSFF 3 Kembali Hadir

SMA St Yoseph Acara: Perpisahan kelas 12 Waktu: 26 April Lokasi: The Function One Kontak: Viorel Ginola (081192182001)

Bunkasai - Akashi SMAN 4 Kota Bekasi Tema: Candyland Acara: Festival Kebudayaan Jepang Waktu: 28 April Lokasi: SMAN 4 Bekasi Kontak: IG @akashisman4bekasi

Cek Instagram @majalahsunday untuk info lebih lanjut

21

MADING

Gimana Sikapmu Menghadapi Teman #NoLyfe di Sekolah?

Inilah pendapat teman-teman dari SMK Paramitha 1!

Alviolita Siswa SMA yang no life, seseorang yang udah asyik dengan dunianya sendiri sehingga untuk melakukan interaksi sosial dia kurang percaya diri atau trauma terhadap lingkungan di luar. Jadi menurut aku sih intinya jangan di-bully, ga ada salah nya kita mencoba berteman sama dia, ajak dia main, pergi atau apapun itu diluar dari kebiasaan dia yang no life itu dan jangan beranggapan negatif sama dia karena setiap orang pasti mempunyai alasan tersendiri yang belum bisa dipublikasikan kepada sahabat, teman bahkan keluarganya.

Te m ukan S u n d a y d i : Kelapa Gading SMKN 33 SMA 72 SMA 45 SMA Mahatma Gading SMA Tunas Gading SMA Saint Peters SMA Marie Joseph SMA Santo Yakobus SMA Don Bosco 1 SMAI Al Azhar Kelapa Gading Raffles Christian International School Raffles Academy SMAK Mawar Saron SMAK 5 Penabur

22

SMA Tunas Karya Uniprep Junior College North Jakarta Intercultural School Penabur International School Pulo Mas - Kayu Manis SMA Don Bosco 2 SMA Global Sevilla SMAN 21 SMAN 31 Rawamangun SMA Labschool SMA Muhammadiyah 11 SMA Diponegoro

Buaran-Duren Sawit SMKN 48 SMA Budhaya 2 Santo Agustinus SMAN 44 SMK Paramitha 1 Kebon Bawang SMKN 12 Sunter SMA Jubilee SMA Santo Lukas TK-SMA/SMK Dharma Budhi Bhakti "Plus"

MADING

Diva Inggar

Salsabilla Al Zahra

Menurut saya, anak-anak yang mengalami 'no life' ini termasuk antisosial. Kenapa? Karena kebanyakan dari mereka suka mendem di rumah aja, dan 'menyibukkan diri' jadi mereka kadang sampe lupa berinteraksi di dunia nyata dan malah sangat aktif di dunia maya. Bisa aja mereka pernah mengalami apa itu 'broken home', bullying atau lainnya yang membuat mereka jadi gak percaya diri dan memutuskan untuk 'mengurung diri'. 'No life' dengan introvert itu berbeda karena introvert itu termasuk bagian dari kepribadian manusia. Gimana pun kondisinya, kita harus tetap mau bergaul dengan mereka yg 'no life'. Mungkin hal kecil yang kita lakukan ke mereka bisa berdampak besar.

Menurutku anak SMA yang no life itu jangan dijauhin, kita harus deketin siapa tau di sisi lain dia ada masalah yang bisa kita bantu , orang kan beda-beda cara pendekatanya gitu. Pengalamanku sama teman-teman yang nolife malah mereka punya banyak keahlian yang nggak kita bisa lohh, kalo kita baik sama mereka pasti kalo kita nggak bisa dibantu walau bantuinnya cuek-cuek gitu deh hehehe, jadi jangan beranggapan buruk dulu yahh ^_^

Kalimalang Global Prestasi School Cakung SMAN 89 Bekasi SMAK Penabur Summarecon Kota Harapan Indah SMAK Penabur Harapan Indah SMA Santo Yoseph Menteng Metropolitan SMAK Saint John

SMA John Paul’s School SMAI Al Azhar SMAN 10 SMA Galatia SMA Cinderamata Cherry Montessori School & Brighten High School SMK Dharma Paramita Kelapa Gading – Resto, Toko Buku, Salon Intermedia Success Stationary One Piece Hair Studio Bianca Printing

Kelapa Gading – Bimbel Bimbel Galileo Galilei Bimbel Genius Math Bimbel Sahabat Bimbel Alfa Beta Bimbel Sinotif Bimbel Peter Enspire School of Digital Art (ESDA) Sunter - Bimbel Bimbel Sinotif

23

Pop Quiz

Kasus Baru!

Maling Buku Tahunan

Seharian ini, suasana ‘angker’ merebak di lantai 3, lantai khusus kelas IPA, IPS dan Bahasa kelas 12. Para senior sedang digegerkan oleh pencurian sebuah harddisk berisi data penting softcopy dan foto untuk Year Book satu angkatan. Harddisk itu hilang, bubarlah buku tahunan yang sudah disusun susah payah!

Kamu, Si Jangkung dan Karen berdiri di depan 3 terduga pelaku yang telah kalian selidiki seharian, ditemani oleh guru BK dan wali kelas mereka masing-masing.

Para tersangka itu adalah: Tedi, seorang siswa dari jurusan IPA yang super ansos dan tidak mau difoto sama sekali untuk buku tahunan.

Tri, seorang siswa dari jurusan IPS yang sejak awal program menolak ikut patungan biaya produksi Year Book Koni, seorang siswa dari jurusan Bahasa

yang selalu menghasut orang-orang untuk tidak mendukung pembuatan Year Book “Saatnya kita luncurkan strategi jebakan,” bisik Karen ke telingamu.

“Baiklah.” Kamu berdiri ke depan forum dan mulai berbicara dengan lantang, “Saya baru dapat kabar, harddisk itu telah ditemukan oleh satpam sekolah.”

Kamu menunjuk kea rah pintu masuk di belakang ketiga tersangka. “Lihat, itu barangnya sudah dibawa oleh pak satpam.”

Spontan, kamu melihat Tedi dan Tri menoleh ke belakang sementara Koni tetap terdiam, duduk dengan santainya menatap wajahmu. Kamu tersenyum puas; jebakanmu sukses. “Baik Pak Guru, kami sudah dapat pelakunya!”

Siapa pelakunya, dan bagaimana kamu bisa tahu?

Aturan Main: • Kalian boleh ikut Cerita Berantai atau Detektif Sekolah, atau dua-duanya sekaligus!

• Kirim jawabanmu ke majalahsunday@gmail.com sebelum 31 Mei 2019 (untuk Cerita Berantai, kirim lanjutan cerita sekitar 1 paragraf saja) • Sertakan info: Nama Lengkap – Sekolah – Kelas – Email – Nomor HP dalam email tersebut • Tersedia hadiah menarik bagi kamu yang beruntung.

24

“Rinduu! Rinduuu!” Suara ibu menggelegar ke penjuru rumah; dengan tergesa Rindu turun dari kamarnya. “Apa apa, Ibu?” Sang Ibu telah berdiri di bawah dengan wajah kesal, sebuah buket bunga ada di tangannya. “Kamu dapat bunga dari siapa ini?” Rindu mengambil seikat mawar merah jambu itu dan membaca kartu yang diselipkan – ia langsung terkejut dan menatap sang ibu gugup…