KOROMO GOSHIKI DARI KONISHI EDISI 53 VOLUME IX 01-02/2018
VOLUME IX 01-02/2018 PULAU JAWA Rp 50.000 LUAR JAWA Rp 55.000
14 ALL INDONESIA KOI SHOW MARTIN SYMONS
MARUHIRO KOI FARM PROFIL BREEDER
Heri Jabung Spesialis Kohaku & Sanke GOOD ONE KOI FARM MY POND
Kolam Persahabatan Wengki Lienardi IND ONE SI A NI S HIK I G O I MAGA Z INE
KOI SHOW th
1 BUPATI CUP ZNA BLITAR JUNIOR KOI SHOW
RUNNER UP GRAND CHAMPION A - 9th SUKABUMI NISHIKIGOI SHOW 2017 - OWNED by HM GIRI RAMANDA N KIEMAS - BRED by ISAKU KOI FARM
lei sure, bu sine ss, life st yle
th
KOI'S COVER 53 CETAK.indd 1
53
2/7/18 5:41 PM
KOI'S COVER 53 CETAK.indd 2
2/7/18 5:41 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 1
1 2/8/18 11:57 AM
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 2
2 2/8/18 11:57 AM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 3
3 2/8/18 11:57 AM
salamkoi’s
Foto bersama di Rumah makan Telaga Sampireun, Rawa Buaya, Jakarta Barat.
J
Selamat Bertugas Juri KOI’s!
URI KOI’s telah ada bahkan sejak pertama kali KOI’s mengadakan kontes koi lebih dari sepuluh tahun yang lalu. Sampai saat ini, ketika jadwal kontes koi kian padat, bahkan lebih dari 20 kontes koi dalam setahun, permintaan akan juri semakin bertambah pula. Juri KOI’s lahir untuk menjawab setiap permintaan ini,
dan saat ini telah terpilih 6 orang yang dianggap mampu menjadi Juri KOI’s yang kompeten, netral, dan berdedikasi. Mereka adalah kebanggaan KOI’s sekaligus duta persabatan dari KOI’s untuk klub- klub sesama penghobi koi di seluruh Indonesia. Selamat bertugas Juri KOI’s!
Juri menerima sertifikat (kiri ke kanan): Agung Pribadi Soetanto , Ang Choon Seng , Wiwie Santoso, Slamet Kurniawan (President KOI’s), Sony Wibisono (KOI’s Magazine), Rayhan Wijaya Soegianto, Binwardi Gonawan, dan Datta Iradian.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 4
4 2/8/18 11:57 AM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 5
5 2/8/18 11:57 AM
coverstory
Showa Jantan yang Menjanjikan Sudah Sudah menjadi menjadi suratan suratan bahwa bahwa Showa Showa jantan jantan dari dari salah salah satu satu breeder breeder koi koi penghasil penghasil Showa-Showa Showa-Showa indah, indah, Isa Isa Koi Koi Farm Farm pada pada waktunya waktunya akan akan juara. juara.
H
Showa dari Isa Koi Farm, Runner-up Grand Champion 9th Sukabumi Nishikigoi Koi Show 2017.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 6
AL AL ini ini terbukti terbukti setelah setelah gelar gelar RunnerRunnerup up Grand Grand Champion Champion pada pada 18 18thth ZNA ZNA Young Young Koi Koi Show Show (22-23 (22-23 September September 2017) 2017) dibatalkan dibatalkan karena karena lewat lewat dari dari ukuran ukuran yang yang ditentukan. ditentukan. Untunglah Untunglah HM. HM. Giri Giri Ramanda Ramanda N N Kiemas, Kiemas, sang sang pemilik pemilik tidak tidak surut surut semangatnya. semangatnya. Justru Justru setelah setelah peristiwa peristiwa ini, ini, Showa Showa jantan jantan ini ini kembali kembali berlaga berlaga di di 99thth Sukabumi Sukabumi Nishikigoi Nishikigoi Show Show (4-5 (4-5 November November 2017), 2017), dan dan hasilnya hasilnya tampil tampil sebagai sebagai Runner-up Runner-up Grand Grand Champion. Champion. Sang Sang pemilik pemilik yang yang juga juga sekaligus sekaligus Ketua Ketua ZNA ZNA Palembang Palembang Chapter Chapter tentu tentu saja saja bangga. bangga. Hanya Hanya berselang berselang tiga tiga bulan, bulan, ukurannya ukurannya sudah sudah 58cm, 58cm, umur umur Nisai—saat Nisai—saat itu. itu. Pertimbangan Pertimbangan untuk untuk memiliki memiliki ikan ikan ini ini adalah adalah karena karena kualitas kualitas suminya, suminya, hitam hitam dan dan strong strong,, sangat sangat menjanjikan menjanjikan untuk untuk turun turun dalam dalam kontes kontes koi. koi. Selain Selain itu itu body body shape shape juga juga cukup cukup bagus bagus untuk untuk ukuran ukuran ikan ikan jantan. jantan. Adalah Adalah Evi Evi Riswandi Riswandi (Bandung) (Bandung) yang yang berjasa berjasa memilih memilih ikan ikan ini. ini. Tidak Tidak ada ada perlakuan perlakuan khusus khusus untuk untuk Showa Showa jantan jantan ini. ini. Tropikal Tropikal Koi Koi Centre Centre dipercaya dipercaya merawatnya; merawatnya; dengan dengan pakan pakan berkualitas berkualitas untuk untuk menjaga menjaga performanya. performanya. Sang Sang handler handler rupanya rupanya tidak tidak pelit pelit berbagi berbagi rahasia rahasia perawatan perawatan menjelang menjelang kontes kontes koi; koi; yakni yakni asupan asupan makanan makanan grow grow & & color color selama selama 22 minggu minggu sebelum sebelum koi koi show show.. Pakan Pakan wheatgerm wheatgerm 11 minggu minggu kemudian,dan kemudian,dan setelah setelah itu itu ikan ikan dipindah dipindah ke ke vat vat untuk untuk karantina karantina dan dan puasa puasa selama selama 33 hari. hari. Untuk Untuk perawatan perawatan reguler reguler cukup cukup diberikan diberikan variasi variasi pakan pakan Hikari Hikari Grow, Grow, Deep Deep Red, Red, dan dan Pure Pure White. White. Seperti Seperti kebanyakan kebanyakan koi koi jantan, jantan, Showa Showa ini ini mempunyai mempunyai kelemahan kelemahan pada pada shiroji shiroji yang yang sedikit sedikit menguning. menguning. Namun Namun demikian demikian kelemahan kelemahan ini ini tertutupi tertutupi oleh oleh warna warna merah merah yang yang tebal tebal dan dan hitam hitam yang yang solid solid.. Sang Sang pemilik pemilik berharap berharap semoga semoga Showa Showa ini ini dapat dapat terus terus berprestasi berprestasi dalam dalam ajang ajang kontes kontes koi, koi, serta serta nanti nanti dapat dapat menjadi menjadi pejantan pejantanseperti sepertiyang yangdiharapkan. diharapkan.
6 2/8/18 11:58 AM
Mengembangkan Koi dan Komunitas Koi di Palembang A
FOTO: SS1/ANTON R FADLI
DA banyak cara untuk memasyarakatkan koi sekaligus mengembangkannya. Presiden ZNA Chapter Palembang HM Giri Ramanda N Kiemas mempunyai cara jitu yakni dengan memberikan indukan ikan koi kepada sejumlah peternak ikan di Kota Palembang. Para peternak koi ini diharapkan dapat mengembangbiakkan, dan selanjutnya dapat menjadi mata pencaharian yang menjanjikan. Â Visi politikus termuda (Ketua DPRD Provinsi termuda di Indonesia) ini adalah: berpandangan global, berbuat lokal
Presiden ZNA Chapter Palembang HM. Giri Ramanda N Kiemas saat memberikan indukan Ikan Koi kepada peternak ikan di Kota Palembang (Sabtu (27/1/2018)
berdampak internasional namun tetap hidup membumi dalam harmoni. Sebuah semangat yang sesuai dengan Kota Palembang, terutama dalam menyambut Asean Games pada Agustus 2018 sebagai tuan rumah yang kedua kalinya. Begitupun keinginannya berbuat yang terbaik untuk memajukan perkoian di Sumsel sekali melangkah pantang bersurut. “Yang pasti, melalui pembinaan dan pemberdayaan ini, kita berharap para peternak, penjual ikan serta pihakpihak terkait lainnya, misal penjual pakan ikan, penjual akuarium, pembuat kolam, dan sebagainya itu, dapat semakin meningkat perekonomiannya. Pada akhirnya, kesejahteraan masyarakatlah yang ingin kita capai,� kata Giri. Untuk memastikan hal ini diperlukan pembinaan serta pendampingan secara terus menerus. Komunitas seperti ZNA Palembang diharapkan dapat berperan serta, sehingga menjadikan hobi koi lebih menarik karena dapat dinikmati dari sisi yang berbeda. Di hadapan peternak ikan dan penghobi koi, pria yang kini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Sumsel tersebut mengatakan bahwa komunitas ZNA Palembang dapat terus berkembang. Menurutnya, Palembang dan Sumatera Selatan banyak terdapat aliran sungai dan anak sungai, air melimpah, sehingga potesial untuk perkembangan budidaya koi. Wakil Bendahara ZNA Chapter Palembang, Andrew Steven memberikan pujian kepada Giri Ramanda Kiemas yang bersedia memimpin ZNA Palembang. Menurutnya, Giri mau memberikan motivasi kepada penghobi koi maupun peternak ikan di Sumatera Selatan, khususnya di Kota Palembang ini. ZNA Palembang adalah wadah berkumpulnya orang-orang yang memiliki hobi memelihara koi. Lebih dari itu, para anggotanya juga berkeinginan mengmbangkan koi sekaligus mengembangkan komunitasnya. Andrew juga berharap, kehadiran ZNA Palembang akan membawa manfaat besar bagi anggota komunitas dan pelaku-pelaku usaha yang terkait dengan pengembangbiakan koi. Sumber: SumselSatu.com
Body shape yang bagus untuk ikan jantan.
DATA IKAN
Penyerahan 3 ekor indukan kindai Showa juara Jepang ke breeder senior Palembang, Alex P Wijaya.
Varietas Umur Jenis kelamin Farm Handler Dealer Prestasi
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 7
: Showa Sanshoku, 60cm : Sansai : Male : Isa Koi Farm : Ev & Narko (Bandung) : Tropikal Koi Centre (Bandung) : Runner-up Grand Champion 9th Sukabumi Nishikigoi Koi Show 2017
7 2/8/18 11:58 AM
daftarisi
38
l e i s u r e , b u s i ness, li festy le
14th All INDONESIA KOI SHOW 2017
Kontes Koi Terbesar di Penghujung Tahun 2017
PENDIRI Alm. Karomul Wachid PRESIDEN Slamet Kurniawan SEKRETARIS JENDERAL Leopold Djapari
KOI’s Magazine PEMIMPIN UMUM Robby Iwan PEMIMPIN PERUSAHAAN William Pantoni PEMIMPIN REDAKSI Sony Wibisono REDAKSI Datta Iradian Sutomo, Tyo Arungtasik William Pantoni, Yudi Hanipurwoko KONTRIBUTOR Martin Symonds (Japan Koi Export) DESAINER GRAFIS Pradipta Angger Kumara FOTOGRAFER Odhin IKLAN Margaretha DISTRIBUSI DAN SIRKULASI Agus Wijayanto MEMBERSHIP Margaretha
10
The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017
1.186 Entries: Rekor Junior Koi Show Pecah!
PENERBIT
60
KOI OWNER of INDONESIA-SOCIETY
ALAMAT REDAKSI WISMA GLOBAL ASIA Jl. Wijaya I No. 64 Kebayoran Baru, Jakarta 12170 Telp. (021) 7279 2849, Fax. (021) 739 3629 ALAMAT DISTRIBUSI Jl. M. Saidi Raya 34A Petukangan Selatan Kebayoran Lama, Jakarta 12270 Telp. (021) 736 90 978-79, Fax. (021) 736 2195 E-Mail Redaksi majalah@koi-s.org IKLAN iklan@koi-s.org BERLANGGANAN/MEMBERSHIP membership@koi-s.org KOI-S MAGAZINE
@kois_mag
info koi
49th All Japan Nishikigoi Show 2018
Sambutan Meriah Promosi 11th Asia Cup Koi Show 2018 KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 8
8 2/8/18 11:58 AM
n a m a n! y n n i gana makla g n r be
4 salam KOI’s 6 cover story 70 koi favorit 90 info product
72
my pond
Kolam Wengki Lienardi
LANGGANAN UNTUK PRIBADI Kirimkan majalah KOI’s ke saya : Nama (Mr/Ms/Mrs) : Pekerjaan : Alamat Pengiriman : Phone/fax : e-mail :
Hobi Koi Mendatangkan Persahabatan
84
kode pos :
LANGGANAN UNTUK TEMAN/KOLEGA/KERABAT Kirimkan majalah KOI’S ke teman/kolega/kerabat saya: Nama (Mr/Ms/Mrs) : Pekerjaan : Alamat Pengiriman :
profil breeder GOOD ONE KOI FARM
Phone/fax : e-mail :
Modal Kegigihan untuk Hasil Terbaik
HARGA BERLANGGANAN 6 edisi Pulau Jawa ( ) Rp 300.000 Luar Jawa ( ) Rp 330.000
kode pos :
12 edisi ( ) Rp 600.000 ( ) Rp 660.000
Mulai Edisi
:
PEMBAYARAN :
( ) Tunai ( ) Transfer ke rekening BCA Cabang Plaza Sentral A/C No. 4411254261, a/n Yudi Hanipurwoko
KETENTUAN: Harga sudah termasuk iuran keanggotaan KOI’s untuk minimum satu tahun. Harga sudah termasuk ongkos kirim via PT Pos Indonesia, Formulir berlangganan berikut bukti transfer difax ke (021) 736 2195 atau mail ke: sirkulasi@koi-s.org, Up. Bagian Sirkulasi & Distribusi Bukti pembayaran akan diberikan bersamaan pengiriman pertama majalah KOI’s Keterangan lebih lanjut, hubungi Margaretha (Ita) di (021) 736 90 978
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 9
9
2/8/18 11:59 AM
koishow The 1stst Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017 Pendapa Sasana Adipraja, Kanigoro, Blitar, 15-17 Desember 2017
1.186 Entries: Rekor Junior Koi Show Pecah!
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 10
10 2/8/18 11:59 AM
koishow Pagi mulai beranjak siang. Peserta telah memenuhi Pendapa Agung, Sasana Adipraja, Kanigoro yang terletak di bagian depan Kantor Bupati Blitar. Beberapa panitia, khususnya bagian pendaftaran masih sibuk seperti biasanya. Sementara panitia harap-harap cemas memantau jumlah peserta yang mendaftar. Setiap menit selalu bertambah, dan akhirnya pendaftaran pun ditutup dengan total entry sebanyak 1.186 ekor koi!
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 11
11 2/8/18 11:59 AM
koishow
Pendapa Adipraja Kanigoro terletak di bagian depan Kantor Kabupaten Blitar.
P
ARA panitia pun tersenyum puas, acara The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017 kali ini berhasil menyedot 1.186 fish entries, sebuah rekor terbanyak untuk pelaksanaan Junior Koi Show! Beberapa pengurus ZNA Blitar seperti Dicky Cobandono (Ketua Panitia), Ade Hermawan, ‘King’ Gatot Wahono, dan Ketua ZNA Blitar, Mochamad Sjafi’i tampak puas sekali dengan pencapaian ini. Menurut mereka, persiapan yang dilakukan tergolong singkat, juga dengan modal seadanya. Untunglah Pemerintah Daerah setempat, dalam hal ini Bupati cepat tanggap dan menjadikan acara ini sekaligus sebagai peringatan hari jadi pemerintahan kabupaten ke-187 yang jatuh pada 31 Desember. Terbukti, dua acara ini dapat diadakan bersamaan dan masing-masing mendapatkan hasil yang memuaskan. Dalam sambutannya, Bupati Blitar, Drs. H. Rijanto, MM sangat mengapresiasi panitia yang menyelenggarakan acara dengan baik, juga antusias peserta yang menggembirakan. Catatan khusus juga diberikan kepada dewan juri yang dapat secara profesional menjalankan tugasnya. Kabupaten Blitar merupakan sebuah daerah yang sangat potensial dalam menghasilkan ikan koi, bahkan yang terbaik saat ini untuk
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 12
Pendapa Adipraja Kanigoro sebagai lokasi lomba.
12 2/8/18 11:59 AM
koishow produksi koi lokal. Hingga saat ini budidaya ikan koi di Blitar mengalami peningkatan. Bapak Bupati rupanya masih ingat ketika tahun 1990, di Blitar terdapat satu kecamatan, Legok, Dusun Kuwut yang cukup berhasil mengembangbiakan ikan koi. Keberhasilan ini kemudian disusul dengan kecamatankecamatan yang lain, dan sampai saat ini lebih dari separuh kecamatan yang ada mengandalkan budidaya koi sebagai sumber mata pencahariannya. Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban untuk mendampingi, memberikan perhatian lebih banyak lagi kepada tiap petani koi, karena inilah aset daerah yang sesungguhnya. Blitar, di samping sebagai pemasok telur ayam terbanyak skala nasional juga diharapkan mampu menghasilkan koi-koi berkualitas bahkan sampai tingkat ekspor—seperti yang saat ini tengah dirintis. Pak Bupati berpesan, bahwa petani koi harus solid,
Bupati Blitar, Drs. H. Rijanto, MM.
Bupati Blitar, Drs. H. Rijanto, MM ditemani ketua panitia dan Tim juri menyerahkan piala Grand Champion Gosanke.
Karangan bunga, dukungan dari berbagai club penghobi koi.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 13
13 2/8/18 11:59 AM
koishow kompak, supaya harga koi dapat dijaga dan tidak diombangambingkan pasar. Salah satu cara yang ditawarkan adalah bergabung dengan paguyuban koi atau club.
Menjaring banyak peserta, start dari 10cm
Salah satu kunci sukses menjaring banyak peserta adalah dengan dibukanya kelas koi kecil mulai dari ukuran 10cm. Cara seperti ini sering dilakukan, khususnya kontes koi di wilayah Sukabumi. Beberapa peserta dan peternak koi lokal memang memiliki koleksi koi-koi kecil seperti ini. Dan terbukti, kelas koi kecil memang cukup banyak menarik minat peserta untuk mendaftarkan koi-koi mereka. Alasan kedua adalah cukup ‘murahnya’ biaya pendaftaran. Mulai dari Rp75.000,- untuk kelas yang paling kecil (10cm) sampai Rp600.000,- untuk kelas terbesar atau Junior (55cm). Peserta datang dari berbagai kota terdekat seperti Kediri, Tulungagung, Malang, Surabaya, juga dari kota besar lainnya seperti Jakarta, Bandung, dan Tasikmalaya. Peserta dari luar pulau tercatat berasal dari Palembang. Total tercatat 359 peserta. Sebuah angka yang cukup membanggakan untuk penyelenggaraan kontes koi kelas Junior sampai ukuran 55cm seperti ini. Alasan utama dari banyaknya peserta yang mengikuti acara ini adalah karena Blitar merupakan sentra penghasil koi terbesar di Indonesia saat ini. Lebih dari itu, Blitar saat ini juga dinilai mampu menghasilkan koi-koi lokal dengan kualitas yang baik—sehingga layak untuk diturunkan dalam kontes koi. Para petani dan penghobi koi di Blitar sama sekali tidak terkendala jarak, sehingga mereka sangat antusias
Sambutan Dicky Cobandono (Ketua Panitia).
menurunkan koi-koi koleksi mereka untuk mengikuti lomba. Semoga dalam acara-acara selanjutnya momentum seperti ini dapat dijaga, sehingga pelaksanaan kontes koi— siapa pun penyelenggaranya tetap mendapat sambutan yang semarak.
Kompetitif
Jalannya lomba berlangsung kompetitif dan sengit. Menurut pengakuan Agung Pribadi, salah seorang juri dari KOI’s, masing-masing koi peserta lomba mempunyai
Bapak Bupati, Rijanto meninjau koi-koi peserta lomba.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 14
14 2/8/18 11:59 AM
koishow
Voting untuk menentukan koi terbaik.
Wiwie Santoso, ZNA Certified Judge sedang menilai Showa.
kualitas yang ‘rapat’, hampir sama baiknya, terutama untuk varietas Showa, selain jumlahnya cukup banyak kualitasnya juga sangat membanggakan. Agung juga menyarankan untuk kelas super mini (ukuran 10cm) sebaiknya menggunakan plastik dengan ukuran yang lebih kecil dan ditempatkan
dengan penyangga (meja) untuk memudahkan penilaian. Ia mengaku penilaian untuk ikan kecil perlu ketelitian ekstra dan dengan sendirinya menguras tenaga. Dewan juri dibagi menjadi dua kelompok; kelompok pertama Wiwie Santosa (ZNA Certified Judge), Binwardi Gonawan (KOI’s), Saumudin (ZNA Bandung), dan kelompok kedua Hiroshi Toyama, Rayhan Wijaya Soegianto (KOI’s), dan Agung Pribadi (KOI’s). Semua juri mengakui bahwa kontes koi berjalan kompetitif sehingga sekali waktu diperlukan pengambilan (vote) untuk menentukan juara. Demikian pula dengan pemilihan gelar paling bergengsi, Grand Champion. Kohaku dengan pemilik Leo Herry (Jakarta) bersaing dengan Sanke dengan pemilik Anjas (Blitar). Meskipun Sanke cukup kuat pada bagian body conformation, namun terdapat sedikit kelemahan yakni beberapa bagian sumi yang belum finished. Sedangkan
Suasana penjurian juri-juri dari KOI’s, ZNA, dan juri Jepang sedang melaksanakan tugasnya.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 15
15 2/8/18 11:59 AM
koishow
Para Dewan juri: Saumudin (ZNA Bandung), Hiroshi Toyama, Wiwie Santosa (ZNA Certified Judge), Binwardi Gonawan (KOI’s), Agung Pribadi (KOI’s) dan Rayhan Wijaya Soegianto (KOI’s).
Kohaku tiga steps terlihat lebih siap. Selamat untuk Leo Herry untuk gelar Grand Champion Gosanke. Juara Tsubaki (Hikarimoyomono, Tancho, Koromo, Doitsu, dan Kumonryu) berlangsung paling sengit,
persaingan Doitsu Showa milik Leo Herry (Jakarta) bersaing dengan Tancho Showa Ginrin milik Slamet Kurniawan (Jakarta). Dewan juri sampai dua kali melakukan voting sebelum akhirnya memutuskan Doitsu Showa berhasil menjadi juara untuk kelas Tsubaki. Semoga pada tahun-tahun mendatang, sukses acara Bupati Cup ZNA Junior Koi Show dapat dipertahankan. Selamat untuk segenap panitia dan pendukung acara.
Penjurian Juara I varietas Showa ukuran 45Bu.
Voting pemilihan Best in Size Ukuran 45Bu.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 16
16 2/8/18 12:00 PM
koishow
Hiroshi Toyama
Blitar Seperti Niigata
H
IROSHI Toyama, salah satu juri dalam acara The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017 mengaku baru pertama kali datang ke Blitar. Kali pertama ini pun sudah membuatnya takjub betapa koi-koi yang dihasilkan Blitar sangat bagus, bahkan mampu menyaingi koi-koi dari Jepang. Kata-kata ini bukan puja-puji belaka. Ia mengaku ketika menjadi salah satu juri untuk kelas 30-55cm, sangat sulit membedakan antara koi lokal dan impor (Jepang). Blitar itu seperti Niigatanya Jepang. Banyak sekali petani koi, juga dengan kualitas yang bagus. Ini untuk pertama kalinya ia ke Blitar, walaupun sudah beberapa kali ke Indonesia. Saat itu menjuri untuk kelas 30-55cm,
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 17
menurut pengakuannya sulit membedakan koi impor dan lokal untuk ukuran seperti ini. Lebih lanjut Hiroshi juga mengomentari tentang banyaknya peternak koi di Blitar. Hal ini mengingatkannya pada Niigata, salah satu wilayah di Jepang yang menghasilkan koi-koi terbanyak yang dijual di Jepang dan diekspor ke seluruh dunia. Blitar sangat potensial dalam menghasilkan koi-koi berkualitas. Dan dengan anugerah cuaca yang bersahabat dan air yang melimpah rasanya sangat mungkin menghasilkan koikoi berkualitas dalam jumlah yang lebih banyak lagi. Tentu saja ini semua harus dibarengi dengan semangat kerja dan disiplin tinggi.
17 2/8/18 12:00 PM
koishow
GALERI FOTO The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 18
18 2/8/18 12:00 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 19
19 2/8/18 12:00 PM
koishow DAFTAR JUARA The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017 CHAMPION Kategori Grand Champion Gosanke Grand Champion Sakura Grand Champion Tsubaki Grand Champion Botan Runner-up Grand Champion Young Champion Gosanke Young Champion Sakura Young Champion Tsubaki Young Champion Botan Junior Champion Gosanke Junior Champion Sakura Junior Champion Tsubaki Junior Champion Botan Baby Champion Gosanke Baby Champion Sakura Baby Champion Tsubaki Baby Champion Botan Mini Champion Gosanke Mini Champion Sakura Mini Champion Tsubaki Mini Champion Botan Super Mini Champion Gosanke Super Mini Champion Sakura Super Mini Champion Tsubaki Super Mini Champion Botan
Varietas Kohaku, 55cm Goshiki, 53cm Doitsu, 50cm Shusui, 55cm Sanke, 55cm Kohaku, 45cm Shiro, 45cm Tancho, 40cm Bekko, 40cm Showa, 35cm Goshiki, 28cm Tancho, 35cm Shusui, 30cm Showa, 20cm Shiro Utsuri, 25cm Doitsu, 22cm Shusui, 23cm Kohaku, 15cm Kinginrin A, 15cm Doitsu, 13cm Asagi, 14cm Kohaku, 10cm Kinginrin B, 10cm Doitsu, 10cm Bekko. 8cm
Pemilik Leo Herry (Jakarta) Eveline Halim (Ciamis) Leo Herry (Jakarta) Leo Herry (Jakarta) Anjas (Blitar) Leo Herry (Jakarta) Leo Herry (Jakarta) Hendra Kurniawan (Blitar) Leo Herry (Jakarta) Hendra Kurniawan (Blitar) Alex Koi (Blitar) Leo Herry (Jakarta) HM. Giri Ramanda N Kiemas (Palembang) Leo Herry (Jakarta) Leo Herry (Jakarta) Leo Herry (Jakarta) Sugeng (Bandung) Koi Kings (Blitar) Launa Z Koi (Bandung) Nuna Koi (Cianjur) Pacet Koi Farm (Blitar) Leo Herry (Jakarta) Kanigoi (Blitar) Koi Kings (Blitar) Soka Koi (Tulungagung)
Handler Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre SCK Sukabumi SCK Sukabumi Samurai Koi Centre SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi KW SCK Sukabumi Ev & Narko SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi Prima Koi Farm Koi Kings Gang Koi Keluarga Koisoewa Pacet Koi Farm SCK Sukabumi Kanigoi Koi Kings ZNA Tulungagung
Showa, 55cm Showa, 50cm Showa, 45cm Showa, 40cm Sanke, 35cm Showa, 30cm Kohaku, 25cm Sanke, 20cm Kohaku, 15cm Showa, 10cm
2J Koi Shop Hartono Sutanto (Sidoarjo) Leo Herry (Jakarta) Evelin Halim (Ciamis) Leo Herry (Jakarta) Hoshi Koi (Blitar) Rofeq Novriansyah (Blitar) Hendra Kurniawan (Blitar) Danela (Bandung) Miabi (Tulungagung)
Good One Koi Mutiara Koi Sidoarjo SCK Sukabumi Ciamis Koi Centre SCK Sukabumi Hoshi Koi Kyosei Koi Indonesia Pagcom FnF ZNA Tulungagung Chapter
Kinginrin A, 54cm Kinginrin B, 50cm Shiro Utsuri, 45cm Shiro Utsuri, 38cm Shiro Utsuri, 34cm Kinginrin A, 30cm Kinginrin B, 25cm Kinginrin A, 20cm Kinginrin A, 15cm Kinginrin A, 10cm
Evelin Halim (Ciamis) Syafi’i (Blitar) Hendra Kurniawan (Blitar) Handoko (Solo) Hartono Sutanto (Sidoarjo) Leo Herry (Jakarta) Wilzam Koi (Surabaya) Leo Herry (Jakarta) Slamet N (Blitar) Arie Ruri (Pamekasan)
Ciamis Koi Centre B Koi Mart Kipli Sanke (Blitar) SCK Sukabumi Mutiara Koi Sidoarjo SCK Sukabumi Good One Koi SCK Sukabumi Slamet N ARIK KOI FARM
BEST IN SIZE GOZANKE Best in Size 55Bu Best in Size 50Bu Best in Size 45Bu Best in Size 40Bu Best in Size 35Bu Best in Size 30Bu Best in Size 25Bu Best in Size 20Bu Best in Size 15Bu Best in Size up 10cm BEST IN SIZE SAKURA Best in Size 55Bu Best in Size 50Bu Best in Size 45Bu Best in Size 40Bu Best in Size 35Bu Best in Size 30Bu Best in Size 25Bu Best in Size 20Bu Best in Size 15Bu Best in Size up 10cm
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 20
20 2/8/18 12:00 PM
koishow BEST IN SIZE TSUBAKI Kategori
Varietas
Pemilik
Handler
Best in Size 55Bu Best in Size 50Bu Best in Size 45Bu Best in Size 40Bu Best in Size 35Bu Best in Size 30Bu Best in Size 25Bu Best in Size 20Bu Best in Size 15Bu Best in Size up 10cm
Tancho, 55cm Doitsu, 50cm Koromo, 44cm Koromo, 38cm Doitsu, 35cm Doitsu, 27cm Doitsu, 25cm Doitsu, 20cm Doitsu, 15cm Doitsu, 10cm
Slamet Kurniawan (Jakarta) Leo Herry (Jakarta) Hartono Sutanto (Sidoarjo) Bayu Boy (Madiun) Abadi Koi Blitar (Blitar) Hendri Hmrc (Ciamis) Leo Herry (Jakarta) Sidoarjo Koi Centre (Surabaya) Koi Kings (Blitar) Nadya & Adriana (Jakarta)
Samurai Koi Centre SCK Sukabumi Mutiara Koi Sidoarjo Alkoi Yung Koi ZNA Tulungagung SCK Sukabumi Seblu Yoyo Koi Kings Gang Koi
Shusui, 55cm Shusui, 48cm Asagi, 45cm Hi/Ki Utsuri, 39cm Shusui, 35cm Asagi, 27cm Bekko, 25cm Shusui, 20cm Shusui, 12 Bekko, 9cm
Christianto (Jakarta) HM. Giri Ramanda N Kiemas (Palembang) HM. Giri Ramanda N Kiemas (Palembang) D Ronny AS (Lumajang) Leo Herry (Jakarta) Kevin Handoko (Surabaya) Leo Herry (Jakarta) Tyisha (Bandung) Keisa Nabila (Kediri) M Agus Najib (Blitar)
Tropikal Koi Centre Samurai Koi Centre EV & NARKO Alimubin SCK Sukabumi Good One Koi SCK Sukabumi FnF Gang Koi Kuwut Koi
BEST IN SIZE BOTAN Best in Size 55Bu Best in Size 50Bu Best in Size 45Bu Best in Size 40Bu Best in Size 35Bu Best in Size 30Bu Best in Size 25Bu Best in Size 20Bu Best in Size 15Bu Best in Size up 10cm DATA LOMBA Fish Entry Total Participants Most Point Most Entry Most Handling
: 1.186 ekor : 359 Orang : Leo Herry (Jakarta) Total 64.900 Point : Leo Herry (Jakarta)- 108 ekor : SCK Sukabumi (Sukabumi) - 117 ekor
MANFAAT & KEGUNAAN: Meningkatkan kualitas air dan menciptakan ekosistem air yang baik dan bebas penyakit. Efektif dalam kondisi aerobik maupun unaerobik pada air tawar dan air laut. Sebagai bakteri starter untuk kolam baru maupun kolam lama setelah backwash. Meningkatkan daya tahan terhadap penyakit dan stres pada ikan. Meningkatkan nafsu makan dan mempercepat pertumbuhan ikan. Menguraikan bahan-bahan organik dan menstabilkan pH air. Dapat diaplikasikan untuk air tawar maupun air laut. Menghilangkan bau busuk pada air yang tercemar. Menguraikan Amoniak, Nitrit, Nitrat dan H2S. Menekan pertumbuhan bakteri patogen. Menguraikan sisa pakan dan kotoran. Mengurangi tingkat BOD dan COD CARA PAKAI Larutkan PRO BIO BLUE dengan air kolam/aquarium diamkan kurang lebih 15 menit. DOSIS 1 gr untuk 1 ton air (1000 ml air) tiap 2 minggu sekali atau sesuaikan dengan kondisi air KOMPISISI Bacillus spp, Lactobacillus spp, Sacc harumicess spp, Nitrobakter, Nitrosomonas.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 21
SOLE DISTRIBUTION/AGENT: PADANG: Supriyadi 08126710152, BANGKA: Kharisma Aq 08127318030. PALEMBANG: Ryan PKC 081397526577 MALANG: Iwakkoi Farm 082147778099. SURABAYA: Pras PTC 031-71552258. BALI: Niki B Koi Denpasar 0361-238406/8045566. JAWA BARAT: Holis Bale Aq Bandung 022- 93475500. BANDUNG: Varia Aq 022-6071053, Cibadak Aq 022-6012942, Laksana Aq 022- 4207731, Peyz Koi 081320667744, Cahaya Aq 022-6018014, Gampang Ingat Aq 022-4238307, Rame Aq 0852 2222 5388. SUKABUMI: David Koi 0821 1543 7778, Yakoi 0266-235019. SUMENEP: Chempez Koi 0858 13512345, Firda Jaya Aq, Alfa Koi 0813 10448127. TANGERANG: Pisces Aq 02 -55799135, VIP Koi 0897 9101185 PAMULANG: BENIGOI 0877 74036550. SERPONG: Laris Jaya Aq 021-92818761, Fortuna (Ikan Hias) 021-5398231, Okiyoki, Purnama Aq 021-5371409, Koishop9 0813 80016066, Fei Koi 021-99991696, Serpong Mas Arwana 021-68035001, Malo Koi 021-5388314, Ogata Citra Serpong, Spectrum Koi 0878 78299797, Dokter Koi 0812 2860313, Bushido Koi Center 021-5370144, Hiroshi Koi Shop 021-53150333, Zenkoi 021-70758903 Alam Sutera Aquarium, FB Koi 0812 9991320, Hobisatwa Pasar Modern Simpasa dan Pasar Modern 8 Alam Sutra JAKARTA UTARA : OIKOI 0815 9710409, JAKARTA TIMUR: Dodo Koi 021-92951075, Chandra Aq 021-68013593. JAKARTA BARAT: Sinar Jaya Aq 021 - 5644609, Laris Sejahtera 021-5603450, Sinar Mas Aq 021-56963838, Imperial Koi 021-5811899, Sinar Baru Aq, Koi Palace, Dragon Koi Centre 021-5674758 HTP: Herly Koi, Dian Koi, Kanaya Koi, Sentral Koi, Rizvy Koi, Peking Koi, Jangkung Aquarium, KEI Koi JAKARTA SELATAN: Iping 0815 8861365. Kartini KDC Aq 021 - 6242684, Tenar Koi 021-35999166 TPHP CENGKARENG: Matahari Aq 021-5448447. DEPOK: Warung Koi 021-41831211. JAWA TENGAH /JEPARA: Rako - Koi 0878 33597774. CIBUBUR: Platinum Koi 0852 1060 9099. MALUKU/TERNATE: UD Muhajirin 3122177/0812 4450775 MAKASAR: Karunia Koi 0813 55017489, BLITAR: Mubin Koi Farm 0813 34446554, PEKAN BARU (RIAU): B&W Aquarium 0812 76110598. JOGJAKARTA: Griya Koko 0817 465 265 LOMBOK/MATARAM: Empakoi 0818 0653 46863
21
2/8/18 12:00 PM
koishow
DAFTAR CHAMPION The 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017
GRAND CHAMPION GOSANKE Kohaku, 55cm, Leo Herry (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre
GRAND CHAMPION SAKURA Goshiki, 53cm, Eveline Halim (Ciamis) Handler: Samurai Koi Centre
GRAND CHAMPION TSUBAKI Doitsu, 50cm, Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 22
RUNNER-UP GRAND CHAMPION GOSANKE Sanke, 55cm, Anjas (Blitar) Samurai Koi (Bandung)
GRAND CHAMPION BOTAN Shusui, 55cm, Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
22 2/8/18 12:00 PM
koishow
YOUNG CHAMPION GOSANKE Kohaku, 45cm Leo Herry (Jakarta) - Handler: SCK Sukabumi
YOUNG CHAMPION SAKURA Shiro, 45cm Leo Herry (Jakarta) - Handler: SCK Sukabumi
YOUNG CHAMPION TSUBAKI Tancho, 40cm Hendra Kurniawan (Blitar) - Handler: SCK Sukabumi
YOUNG CHAMPION BOTAN Bekko, 40cm Leo Herry (Jakarta) - Handler: SCK Sukabumi
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 23
23 2/8/18 12:00 PM
koishow
JUNIOR CHAMPION GOSANKE Showa, 35cm Hendra Kurniawan (Blitar) Handler: SCK Sukabumi
JUNIOR CHAMPION SAKURA Goshiki, 28cm Alex Koi (Blitar) Handler: KW
JUNIOR CHAMPION TSUBAKI Tancho, 35cm Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
JUNIOR CHAMPION BOTAN Shusui, 30cm HM. Giri Ramanda N Kiemas (Palembang) - Handler: Ev & Narko
SUPER MINI CHAMPION TSUBAKI Kohaku, 10cm Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
SUPER MINI CHAMPION BOTAN Kinginrin B, 10cm Kanigoi (Blitar) Handler: Kanigoi
SUPER MINI CHAMPION TSUBAKI Doitsu, 10cm Koi Kings (Blitar) Handler: Koi Kings
SUPER MINI CHAMPION BOTAN Bekko. 8cm Soka Koi (Tulungagung) Handler: ZNA Tulungagung
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 24
24 2/8/18 12:00 PM
koishow
BABY CHAMPION GOSANKE Showa, 20cm Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
BABY CHAMPION SAKURA Shiro Utsuri, 25cm Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
BABY CHAMPION TSUBAKI Doitsu, 22cm Leo Herry (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
BABY CHAMPION BOTAN Shusui, 23cm Sugeng (Bandung) Handler: Prima Koi Farm
MINI CHAMPION GOSANKE Kohaku, 15cm Koi Kings (Blitar) Handler: Koi Kings
MINI CHAMPION SAKURA Kinginrin A, 15cm Launa Z Koi (Bandung) Handler: Gang Koi
MINI CHAMPION TSUBAKI Doitsu, 13cm Nuna Koi (Cianjur) Handler: Keluarga Koisoewa
MINI CHAMPION BOTAN Asagi, 14cm Pacet Koi Farm (Blitar) Handler: Pacet Koi Farm
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 25
25 2/8/18 12:00 PM
koishow
1st Balikpapan Young Koi Show & Aquatic Show 2017 Balikpapan Ocean Square, 10-12 November 2017
Education & Friendship
Kota Balikpapan, untuk pertama kalinya menggelar acara kontes koi. Lebih dari itu, dalam acara yang sama juga diadakan Aquatic Show. 1st Balikpapan Young Koi Show & Aquatic Show 2017 ini diadakan di Balikpapan Ocean Square, sebuah pusat belanja yang terletak di Jl. Jend. Sudirman, Klandasan Ilir, Balikpapan Kota, Balikpapan Kota. KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 26
26 2/8/18 12:00 PM
koishow
M
ALL, sebagai pusat kegiatan kaum urban, lengkap dengan balutan life style menjadikan acara kali ini pas. Ikan koi (juga ikan hias lainnya) sebagai salah satu hobi, juga life style merupakan kebutuhan tambahan. Oleh karena itu hobi ini akan lebih cepat berkembang di kota besar atau kota dengan tingkat kesejahteraan yang baik. Balikpapan adalah salah satu kota itu. Terletak di Kalimantan Timur. Kota yang dijuluki kota minyak ini tercatat sebagai kota dengan biaya hidup paling tinggi di Indonesia. Dengan kondisi seperti ini, hobi koi dan juga hobi ikan hias lainnya cepat berkembang, bahkan seharusnya sudah dari dulu. Adalah Balikpapan Koi Club yang memprakarsai acara kontes koi. Inilah acara pertama, dan tidak tanggungtanggung, dengan menggandeng komunitas ikan hias lainnya, kontes ikan hias yang dinamai Aquatic Show pun turut diadakan. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mewadahi penghobi koi dan ikan hias lainnya sekaligus sebagai ajang kompetisi bersilahturahmi dalam komunitasnya dan antar komunitas. Tidak muluk-muluk, panitia juga ingin mengenalkan hobi koi pada masyarakat luas. Acara ini terselenggara berkat kerja keras panita, dalam hal ini BKC. Club penghobi koi yang berdiri sejak 2016 ini ternyata mampu dalam waktu singkat merancang berbagai agenda yang berkaitan dengan hobi koi dan ikan hias, salah satunya adalah 1st Balikpapan Young Koi Show & Aquatic
Pembukaan Acara 1st Balikpapan Young Koi Show 2017 dan 1st Balikpapan Aquatic Show.
Show 2017. Beberapa pendiri BKC dan pengurus awal adalah sebagai berikut: BKC: Richard W Manalu, Radhius Wu, Steven Gotama, Adhi Barno, Edi Irawan, Made Januar, Abdul Khair, Abdul Latief, dan lain-lain. Acara yang baru pertama kalinya ini pun berjalan lancar dan memuaskan banyak pihak. Tercatat fish entry sebanyak 476 ekor koi dari total 62 peserta, dan peserta terbanyak 93 ekor oleh ii Aquarium, Balikpapan. Sedangkan untuk ikan hias lainnya tercatat 100 lebih ikan jenis Louhan
Glenardo Joppie dari Republik Gading Koi mewakili masing-masing pemilik ikan untuk menerima Piala Grand Champion A, B dan C didampingi para juri, trainee judge Bapak Burlian, kepala Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Kota Balikpapan.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 27
27 2/8/18 12:00 PM
koishow
Acara Lelang for Show yang didukung Jakarta Koi Center, Mulia Koi Farm, Good One Koi Farm, dan RKC Jogjakarta.
(Flower Horn) dan 400 lebih ikan Cupang (Betta). Yang menggembirakan adalah sambutan peserta dan sponsor. Mereka berasal dari seluruh penjuru tanah air; bahkan beberapa dealer koi impor dan produsen aneka produk untuk keperluan koi dan ikan hias.
Peserta dari berbagai kota
Peserta dari berbagai kota turut menyemarakan acara ini. Mereka berasal dari Kediri, Tarakan, Samarinda, Blitar, Jakarta, Surabaya, dan lain-lain. Peserta dari Balikpapan juga tidak mau kalah dalam membawa koi-koi terbaiknya.
Proses Penjurian.
Malam pembukaan Acara 1st Balikpapan Young Koi Show 2017 dan 1st Balikpapan Aquatic Show diawali dengan acara makan bersama (liwetan) untuk mempererat hubungan antara komunitas dan internal panitia.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 28
Terbukti, dalam beberapa kategori koi-koi dari Balikpapan dapat meraih juara. Salah satu handler yang paling menonjol dalam kontes koi kali ini adalah Republik Gading Koi yang dikomandani Glenardo Joppie. Koi-koi yang berada dalam penanganannya berhasil meraih Grand Champion A, Grand Champion B (Melati Grand Champion), Dan Grand Champion C (Anggrek Grang Champion), dan Runner-up Grand Champion. Sebuah kemenangan yang gemilang! Sementara peserta asal Balikpapan yang cukup menonjol adalah Agung Koi Farm, dengan meraih Junior Champion, Baby Champion, dan Melati Baby Champion. Dari sambutan antusias peserta, maka rencananya acara ini akan diulang setiap tahunnya. Semoga acara ini akan semakin banyak mendapat perhartian penghobi koi dari seluruh Indonesia.
28 2/8/18 12:00 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 29
29 2/8/18 12:00 PM
koishow DAFTAR JUARA 1st Balikpapan Young Koi Show & Aquatic Show 2017 CHAMPION Kategori Grand Champion A Melati Grand Champion Anggrek Grand Champion Runner-up Grand Champion Adult Champion Melati Adult Champion Anggrek Adult Champion Young Champion Melati Young Champion Anggrek Young Champion Junior Champion Melati Junior Champion Anggrek Junior Champion Baby Champion Melati Baby Champion Anggrek Baby Champion Mini Champion Melati Mini Champion Anggrek Mini Champion
Varietas Showa Sanshoku, 60cm Kinginrin A, 62cm Hi Ki Utsurimono, 64cm Taisho Sanshoku, 65cm Kohaku, 52cm Kinginrin A, 55cm Shusui, 55cm Showa Sanshoku, 44cm Kinginrin A, 38cm Shusui, 43cm Showa Sanshoku, 35cm Doitsu, 35cm Hi Ki Utsurimono, 30cm Kohaku, 24cm Kinginrin A, 25cm Kinginrin B, 25cm Taisho Sanshoku, 15cm Hikari Moyomono, 15cm Bekko, 14cm
Pemilik Sandra Wijaya (Jambi) Ali Kharisma (Jakarta) Garren Widjaja (Jakarta) Garren Widjaja (Jakarta) Hendri Pailan (Bontang) Hendri Pailan (Bontang) Aweng (Kaltara) Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Abdul Latif (Balikpapan) Aweng (Kaltara) Wahyu (Balikpapan) Larry Lion Lie (Surabaya) Larry Lion Lie (Surabaya) Hendi (Balikpapan) Achen (Samarinda) Aweng (Kaltara) Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Sigit Koi Mara (Malang) ii Aquarium (Balikpapan)
Handler Republik Gading Koi Republik Gading Koi Republik Gading Koi Republik Gading Koi Primadona Koi Centre Primadona Koi Centre KUKC Naga Hitam Agung Koi Farm Jakarta Koi Centre Agung Koi Farm Naga Hitam Naga Hitam Agung Koi Farm Agung Koi Farm KUKC Naga Hitam Taniyudi KKC
Kohaku, 65cm Showa Sanshoku, 60cm Showa Sanshoku, 54cm Taisho Sanshoku, 50cm Taisho Sanshoku, 45cm Taisho Sanshoku, 40cm Kohaku, 35cm Taisho Sanshoku, 30cm Taisho Sanshoku, 21cm Taisho Sanshoku, 18cm Taisho Sanshoku, 15cm
Aweng (Kaltara) Dokter Edo (Balikpapan) Radhius Wu (Balikpapan) Aweng (Kaltara) Abdul Latif (Balikpapan) Ali Kharisma (Jakarta) Aweng (Kaltara) ii Aquarium (Balikpapan) Aweng (Kaltara) Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Achen (Samarinda)
KUKC BKC RKC KUKC Agung Koi Farm Republik Gading Koi KUKC KKC KUKC Naga Hitam Agung Koi Farm
Kawarimono, 65cm Koromo, 60cm Shiro Utsuri, 54cm Hikari Moyomono, 46cm Shiro Utsuri, 45cm Kinginrin A, 37cm Kinginrin A, 35cm Doitsu, 28cm Kinginrin A, 25cm Doitsu, 20cm Hikari Moyomono, 15cm
Achen (Samarinda) Sigit Koi Mara (Malang) Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Radhius Wu (Balikpapan) Achen (Samarinda) Aweng (Kaltara) Ridho (Bontang) Sigit Koi Mara (Malang) Dokter Edo (Balikpapan) Sigit Koi Mara (Malang) Bramastia Harmono (Yogyakarta)
Agung Koi Farm Taniyudi Naga Hitam RKC Agung Koi Farm Jakarta Koi Centre Primadona Koi Centre Taniyudi BKC Taniyudi RKC
Tancho, 65cm Hikari Mujimono, 59cm Tancho, 55cm Shusui, 50cm Kinginrin B, 45cm Shusui, 37cm Bekko, 35cm Tancho, 30cm Shusui, 25cm Kinginrin B, 18cm Bekko, 15cm
Sandra Wijaya (Jambi) Aweng (Kaltara) Dokter Edo (Balikpapan) Hendri Pailan (Bontang) Aweng (Kaltara) Frangki (Banjarbaru) Sigit Koi Mara (Malang) Sigit Koi Mara (Malang) Steven Gotama (Balikpapan) Sigit Koi Mara (Malang) Achen (Samarinda)
Republik Gading Koi KUKC BKC Primadona Koi Centre KUKC BaKc Taniyudi Taniyudi - Blitar Good One Koi Farm Taniyudi Agung Koi Farm
BEST IN SIZE Best in Size 61-65cm Best in Size 56-60cm Best in Size 51-55cm Best in Size 46-50cm Best in Size 41-45cm Best in Size 36-40cm Best in Size 31-35cm Best in Size 26-30cm Best in Size 21-25cm Best in Size 16-20cm Best in Size up to 15cm MELATI PRIZE Melati Prize 61-65cm Melati Prize 56-60cm Melati Prize 51-55cm Melati Prize 46-50cm Melati Prize 41-45cm Melati Prize 36-40cm Melati Prize 31-35cm Melati Prize 26-30cm Melati Prize 21-25cm Melati Prize 16-20cm Melati Prize up to 15cm ANGGREK PRIZE Anggrek Prize 61-65cm Anggrek Prize 56-60cm Anggrek Prize 51-55cm Anggrek Prize 46-50cm Anggrek Prize 41-45cm Anggrek Prize 36-40cm Anggrek Prize 31-35cm Anggrek Prize 26-30cm Anggrek Prize 21-25cm Anggrek Prize 16-20cm Anggrek Prize up to 15cm DATA SHOW Total Ikan Juara Umum Total Peserta Peserta Terbanyak Kota Peserta Terbanyak Handling Terbanyak
: 476 ekor : Aweng (Kaltara), 25.125 (Poin), Total Juara 63 : 62 Orang : ii Aquarium (Balikpapan), Total 245 ekor : Balikpapan, 245 ekor : KKC (Kediri) Total Ikan 93 ekor dan 1 Peserta
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 30
30 2/8/18 12:00 PM
koishow DAFTAR CHAMPION 1st Balikpapan Young Koi Show & Aquatic Show 2017
GRAND CHAMPION Showa Sanshoku, 60cm Sandra Wijaya (Jambi) - Handler: Republik Gading Koi
RUNNER-UP GRAND CHAMPION Taisho Sanshoku, 65cm Garren Widjaja (Jakarta) - Handler: Republik Gading Koi
ANGGREK GRAND CHAMPION Kinginrin A, 62cm Ali Kharisma (Jakarta) - Handler: Republik Gading Koi
MELATI GRAND CHAMPION Hi Ki Utsurimono, 64cm Garren Widjaja (Jakarta) - Handler: Republik Gading Koi
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 31
31 2/8/18 12:00 PM
koishow
ADULT CHAMPION Kohaku, 52cm Hendri Pailan (Bontang) Handler: Primadona Koi Centre
MELATI ADULT CHAMPION Kinginrin A, 55cm Hendri Pailan (Bontang) Handler: Primadona Koi Centre
ANGGREK ADULT CHAMPION Shusui, 55cm Aweng (Kaltara) Handler: KUKC
YOUNG CHAMPION Showa Sanshoku, 44cm Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Handler: Naga Hitam
MELATI YOUNG CHAMPION Kinginrin A, 38cm Abdul Latif (Balikpapan) Handler: Agung Koi Farm
ANGGREK YOUNG CHAMPION Shusui, 43cm Aweng (Kaltara) Handler: Jakarta Koi Centre
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 32
32 2/8/18 12:00 PM
koishow
JUNIOR CHAMPION Showa Sanshoku, 35cm Wahyu (Balikpapan) Handling: Agung Koi Farm
MELATI JUNIOR CHAMPION Doitsu, 35cm Larry Lion Lie (Surabaya) Handling: Naga Hitam
ANGGREK JUNIOR CHAMPION Hi Ki Utsurimono, 30cm Larry Lion Lie (Surabaya) Handling: Naga Hitam
BABY CHAMPION Kohaku, 24cm Hendi (Balikpapan) Handling: Agung Koi Farm
MELATI BABY CHAMPION Kinginrin A, 25cm Achen (Samarinda) Handler: Agung Koi Farm
ANGGREK BABY CHAMPION Kinginrin B, 25cm Aweng (Kaltara) Handler: KUKC
MINI CHAMPION Taisho Sanshoku, 15cm Sidoarjo Koi Center (Sidoarjo) Handling: Naga Hitam
MELATI MINI CHAMPION Hikari Moyomono, 15cm Sigit Koi Mara (Malang) Handling: Taniyudi
ANGGREK MINI CHAMPION Bekko, 14cm ii Aquarium (Balikpapan) Handling: KKC
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 33
33 2/8/18 12:00 PM
koishow
Pengukuhan Juri KOI’s 2018
D
Pada 27 Januari 2018, memilih tempat di Telaga Sampireun, Jalan Lingkar Luar Barat, Rawa Buaya, Cengkareng, acara pengukuhan Juri KOI’s untuk yang pertama ini berhasil terlaksana.
IDASARI oleh kebutuhan juri yang cakap (capable) serta mempunyai dedikasi tinggi pada setiap perkembangan hobi koi khususnya kontes koi, maka KOI’s sebagai wadah penghobi koi merasa perlu mengukuhkan mereka yang selama ini telah terbukti baik secara kemampuan maupun passion serta dedikasinya. Enam orang yang terpilih ini jelas muka baru. Sebaliknya, mereka adalah para senior yang telah menjadi penghobi koi cukup lama. Beberapa di
antaranya bahkan mengembangkan hobi koi menjadi bisnis dengan menjadi dealer atau breeder , bahkan juga berkarier sebagai juri di tingkat ZNA. Profesi dan pengalaman ini tentu saja makin memperkaya apresiasi mereka terhadap koi. KOI’s bangga memiliki mereka, serta berharap dari mereka akan hadir juri-juri junior dari KOI’s yang akan melanjutkan karya sebagai Juri KOI’s selanjutnya. Berikut ini adalah profil mereka:
Nama panggilan : Wiwie Tempat, tanggal lahir : Purwokerto, 15 Juli 1966 Pencapaian : ZNA Local Certified Judge, sejak 2014 Club : ZNA Jakarta Chapter, KOI’s
Wiwie Santoso
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 34
Aktivitas dalam KOI’s : Tahun 2008-2010 sebagai Show Coordinator dalam berbagai KOI’s Show Tahun 2011-sekarang sebagai Show Director dalam berbagai KOI’s Show
34 2/8/18 12:00 PM
koishow Suka duka menjadi juri: Hal yang menyenangkan, bisa bertemu dengan banyak teman dari berbagai negara lain, sharing pengalaman dan diskusi tentang koi. Sekaligus dapat menambah wawasan dan pengalaman sesuai sistem penjurian yang berbeda antara satu negara dengan negara lainnya. Tantangannya adalah kadang jika kita berbeda pendapat dalam penjurian yang dipimpin oleh Senior Judge, terutama dari Jepang. Pendapat kita sering diabaikan, mungkin karena faktor senioritas dan juga kendala bahasa Kontes koi paling berkesan: Kontes pertama di tahun 2018, 13-14 Januari 2018 pada The 6th ZNA TKKG Thailand Koi Show 2018. Di mana total terdapat 7 ZNA Judges yang terdiri dari 2 CJ, 1 ACJ dan 4 LCJ dari Jepang, Singapura, Taiwan, Malaysia, Australia dan saya sendiri dari Indonesia. Pada saat pemilihan Young Champion ada 3 kandidat; Gosanke dari Best in size 45Bu, 40Bu dan 35Bu. Sebelum dilakukan voting semua juri diminta berbaris menjadi 1 line dan dipimpin oleh head judge dari Jepang (CJ) kemudian diikuti urutan ke 2 juri dari Singapura (CJ) dan saya berada di urutan no 3. Dan kita semua diminta untuk memilih ikan dengan cara berdiri/berbaris di depan ikan yang kita pilih. Giliran Juri 1 berdiri di depan ikan 40Bu, Juri 2 memilih ikan 45Bu. Dan pada saat giliran saya untuk memilih, sempat terjadi keraguan di dalam hati saya mengingat ke 2 Juri CJ senior saya tidak memilih ikan yang menjadi pilihan saya yaitu ikan 35Bu, namun akhirnya saya memberanikan diri untuk tetap memilih ikan sesuai dengan pilihan saya yakni ikan di kelas 35Bu (ikan terkecil di kelasnya). Saya tidak menyangka ternyata pilihan saya akhirnya bisa menjadi Young Champion dikarenakan 4 juri lainnya semua berdiri di belakang saya. Pilihan mereka sama dengan pilihan saya, yang terbukti tidak salah Daftar sebagai juri koi show (3 tahun terakhir): 3rd ZNA East Thailand Young Koi Show, 15 Juni 2014. 7th Asia Cup Koi Show (Bangkok, Thailand), 12-14 Desember 2014. The 12th ZNA Malaysia Koi Show and Championship, 2015. ZNA Judging Seminar, Tokyo, Februari 2015. 4th Asia Cup Young Koi Show (Surabaya), 1-3 Mei 2015. 3rd ZNA East Thailand Koi Show, 8-9 Mei 2015. The International Silver Cup Koi Show (Zhongshan, China), 27-29 Desember 2015 The 1st ZNA All Thailand Koi Show, 16-17 Januari 2016 International Cup Koi Show Taiwan, 23 Januari 2016 9th Asia Cup Koi Show (Singapura), 11-12nd Juni 2016 10th Asia Cup Koi Show (Singapura), 26-28 Mei 2017 5th ZNA East Thailand Young Koi Show, 9-10 Desember 2017 The 6th ZNA TKKG Koi Show 2018, 13-14 Januari 2018
Wiwie Santoso menerima souvenir dari ZNA Thailand.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 35
35 2/8/18 12:00 PM
koishow
Binwardi Gonawan
Rayhan Wijaya Soegianto Nama panggilan : Sugi Fei Tempat, tanggal lahir : Bandung, 6 Januari 1969 Pengalaman menjadi juri : 1st KOI’s Mini Contest 2006 kontes koi sejak Kontes koi paling berkesan: Sukabumi Koi Show, karena kualitas sudah sangat baik dan semangat serta antusias mereka dalam mengadakan acara.
Nama panggilan : Abi Serpong Tempat, tanggal lahir : Padang, 9 Maret 1966. Club : KOI’s Pengalaman menjadi juri kontes koi sejak 2009 Daftar sebagai juri kontes koi (3 tahun terakhir):
Desember 2017, 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show ZNA Blitar Young Koi Show 2017 9th Sukabumi Nishikigoi Show 2017 2nd Lokal Young Koi Show 2017 1st GNC Junior Koi Show 2017 1st Lokal Young Koi Show Sukabumi 2016
Agung Pribadi Soetanto Nama panggilan Tempat, tanggal lahir Club Pencapaian
: Agung : Jakarta, 24 Agustus 1974 : KOI’s : Lebak Bulus Fish Farm
Pengalaman menjadi juri kontes koi sejak: Kontes 1st KOI’s Merah Putih, 2007 Suka duka menjadi juri kontes koi: Selalu senang bertemu teman-teman sehobi dari seluruh Indonesia. Kontes koi paling berkesan: 1st KOI’s Mini Kontes, 26 Agustus 2007, cikal bakal KOI’s Festival. Pertama kali dilakukan di Café Flora, Pancoran. Sangat berkesan karena Doitsu Showa yang saya pelihara dari kecil berhasil meraih Grand Champion.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 36
4th TKC Bupati Cup Koi Show 2016 7th Sukabumi koi Show 2015 Bekasi Koi show 2015 3rd Serayu Young Koi Show 2015 Suka duka menjadi juri kontes koi: Selalu suka, karena selalu update koi impor maupun lokal terbaik dari seluruh penjuru Nusantara. Kontes koi paling berkesan: Kontes koi lokal Sukabumi dan Blitar, karena merupakan ajang tampilnya koi-koi terbaik hasil karya breeder koi lokal.
36 2/8/18 12:00 PM
koishow
Datta Iradian
Ang Choon Seng
Nama panggilan : Datta Tempat, tanggal lahir : Jakarta, 14 Juli 1971 Club : KOI’s, ZNA Botabek Pengalaman menjadi juri kontes koi sejak: 2006 Suka duka menjadi juri: Suka ketika kita bisa memperhatikan dan menganalisa sudut pandang penilaian juri lainnya, meskipun terkadang penilaiannya tersebut bertentangan dan tidak berdasar, hehe.. Dukanya ketika terlibat dalam sebuah koi show di mana panitia belum berpengalaman mengadakan sebuah koi show dan juga kurang memperhatikan kebutuhan para juri pada saat rangkaian acara berlangsung.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 37
Nama panggilan : Aseng Tempat, tanggal lahir : Singapura, 28 Desember 1967 Club : KOI’s Pencapaian : Tomodachi Koi Pengalaman menjadi juri kontes koi sejak: 2008 Daftar sebagai juri dalam kontes koi (3 tahun terakhir): Shinkokai judge Kontes koi paling berkesan: Sukabumi local koi show. Many small fishes with good pattern and colour.
37 2/8/18 12:00 PM
koishow 14th All INDONESIA KOI SHOW 2017 1-3 Desember, Hall 9 dan 10 ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD City-Tangerang
Kontes Koi Terbesar di Penghujung Tahun 2017
Agenda rutin APKI (Asosiasi Pecinta Koi Indonesia) kembali digelar di Hall 9 ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD City - Tangerang, pada tanggal 1-3 Desember 2017 dengan nama 14th All Indonesia Koi Show 2017 bersamaan dengan acara Nusatic (Nusantara Aquatic) 2017-sebuah kontes ikan hias seperti Arowana, Mas Koki, Lou Han (Flowerhorn), Cupang (Betta), Discuss, Guppy, Killifish, dan Aquascape. KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 38
38 2/8/18 12:01 PM
koishow
Para juri dan para juara 14th All Indonesia Koi Show 2017.
K
HUSUS untuk kontes koi, kali ini selain memperebutkan piala Grand Champion, tersedia pula piala koi favorit Presiden RI yang diwakilkan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti. Kontes koi ini adalah satu acara puncak apresiasi bagi para pecinta koi di Indonesia untuk menunjukkan kemampuan memilih dan memelihara koi yang mereka miliki. Acara yang dikemas selama 3 hari ini terdiri atas lomba/kontes ikan koi, pameran ikan koi, pameran produkproduk yang berkaitan dengan hobi memelihara koi, lelang dan bazaar ikan koi. Terdapat 17 varietas koi yang dilombakan, serta 13 kelas kategori juara sesuai dengan ukuran yang dilombakan.
Sugianto Kurniawan, pemenang Grand Champion pada 14th All Indonesia Koi Show 2017.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menyaksikan keindahan Kohaku Grand Champion.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 39
39 2/8/18 12:01 PM
koishow Animo masyarakat umum serta penghobi koi di Jakarta khususnya dan kota-kota lainnya di Indonesia umumnya masih tinggi terhadap acara seperti ini. Terbukti Panitia berhasil mengundang 1.133 ekor koi milik 237 peserta dari berbagai kota di Indonesia.
Menteri Susi Pudjiastuti hadir
Merupakan sebuah kebanggaan, acara ini dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, dan Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan Jasa Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Agung Kuswandono serta Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Nilanto Perbowo. Pemerintah Daerah, Bupati Tangerang, Ahmad Zaki Iskandar juga turut hadir.
Bu Susi menikmati jalannya lomba.
Kontes koi: Netralitas
Demi menjaga netralitas dan kualitas kontes koi, dipilih 12 juri yang terdiri dari: Toshihiko Matuura (Jepang), Takamitsu Sekiguchi (Jepang), Suguru Wada (Jepang), Shigeyoshi Tanaka (Jepang), Hotshino Katsuyuki (Jepang), Makoto Hinago (Jepang), Raymond Kuan (Malaysia), Lee Kim Soon (Singapura), Algeric Ferraren (Filipina), Cheng Kwok Kwai (Indonesia), Agus Rianto (Indonesia), dan Rudi Tamara (Indonesia) Akhirnya juri memutuskan Kohaku 92cm, milik Sugiarto
Pemilihan juara 1 Varietas Kohaku ukuran over 80cm.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 40
Kiki Sutarki mewakili Denzel Hanson Usman (Medan) menerima piala Anggrek Grand Champion dari Menteri KKP Susi Puji Astuti.
Kurniawan (Surabaya) handler oleh Samurai Koi Centre menjadi juara Grand Champion A, mengalahkan Taisho Sanshoku, 80cm, milik Chandra Putra (Jakarta) handler oleh Samurai Koi Centre. Kohaku GC ini juga sekaligus meraih gelar sebagai Koi Favorit Presiden yang diwakili oleh Ibu Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Sedangkan Runner up Grand Champion diraih oleh Taisho Sanshoku 83cm, milik Denzel Hanson Usman (Medan) handler oleh Koi Castle. Gelar juara lainnya yaitu Melati Grand Champion diraih oleh Kawarimono 102cm, milik Michael Wijaya (Jakarta) handler Koi Castle, mengalahkan Shiro Utsuri 78cm, milik Hendrawan Sudarpo (Tangerang) handler oleh Gading Koi Centre. Sedangkan untuk juara Anggrek Grand Champion dimenangkan oleh Hi/Ki Utsurimono 94cm, milik Denzel Henson Usman (Medan) handler oleh Samurai Koi Centre, mengalahkan Tancho 80cm, milik Hariyanto D. Thejalaksana (Makassar) handler oleh Tomodachi. Kategori Juara Umum dan Peserta Terbanyak duaduanya diraih oleh Yasir Mahmud (Makassar) dengan perolehan poin sebanyak 28.025 dengan total Juara 68 ekor, dari 141 ekor ikan yang dibawanya. Sedangkan juara Handling terbanyak diraih oleh SCK Sukabumi dengan jumlah ikan 158 ekor dan 9 Peserta.
Penjurian pemilihan Superior Champion.
40 2/8/18 12:01 PM
koishow NUSATIC (Nusantara Aquatic): 2nd INDONESIA ORNAMENTAL FISH & AQUATIC PLANT SHOW 2017
1 – 3 Desember 2017, Hall 9-10 ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD City, Tangerang.
MAJULAH IKAN HIAS INDONESIA
Backdrop Nusatic 2017 di dekat pintu utama.
Nusatic (Nusantara Aquatic) 2017 merupakan pameran ikan hias terbesar di Indonesia, digelar pada tanggal 1 sampai 3 Desember. Pameran yang menampilkan segala perlengkapan mengenai ikan hias ini dilangsungkan di ICE (Indonesia Convention Exhibition) BSD City, Tangerang Selatan. koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 41
R
ANGKAIAN acara yang digelar selama tiga hari hingga Minggu (3/12) ini dihadiri sebanyak 3.061 pengunjung dan diharapkan hingga hari terakhir mampu mencapai target pengunjung sebanyak 4 ribu orang. Adapun dalam acara ini turut diselenggarakan kontes ikan hias pada 8 jenis ikan hias yang diperlombakan yakni ikan Koi, Koki, Louhan, Arowana, Betta, Discus, Guppy ,dan Killifish serta kontes Aquascape terbaik. Acara ini dibuka oleh Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Nilanto Perbowo, pada Jumat (1/12). Dalam sambutannya, Nilanto mengajak pebisnis dan pembudidaya ikan hias Indonesia untuk mengalahkan Singapura yang saat ini merajai pasar ikan hias dunia. “Bagaimana mungkin kita bisa kalah? Laut kita luas, sumber daya kita berlimpah, tapi kenyataannya, kita belum jadi nomor satu di dunia ikan hias. Padahal Singapura luasnya
41 2/8/18 12:01 PM
koishow
Sambutan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti.
mungkin sama dengan Tangerang ini,” ungkap dia. Acara ini juga di hadiri oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan Jasa Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Agung Kuswandono dan Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Nilanto Perbowo, dan Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar. Menurut Deputi Agung Kuswandono dalam sambutannya, pemerintah harus bersinergi dan mendukung budidaya perikanan ikan hias. Karena dengan pagelaran seperti ini juga merupakan bagian dari bentuk dukungan untuk mendorong pariwisata. Untuk itu, Deputi Agung berharap semua lembaga pemerintah maupun pelaku usaha ikan hias harus turut terlibat dalam kegiatan-kegiatan seperti ini ke depannya. “Ini baru 2 Hall di ICE BSD, kita bisa bikin 10 Hall lagi,” paparnya. Agung Kuswandono menambahkan, dirinya mempunyai cita-cita untuk memasang akuarium di setiap perkantoran, baik pusat maupun daerah, kemudian sekolah-sekolah, perusahaan-perusahan. Jika satu kantor memiliki satu akuarium saja, maka industri ikan hias akan terus berkembang. “Nanti kami akan sampaikan ke Pak Menko Maritim, Luhut Binsar Pandjaitan untuk Beliau bisa menghimbau seluruh kantor pemerintah, kantor DPR, DPRD, kantor Pemda, sekolah-sekolah untuk bisa pasang akuarium air
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 42
tawar oke, air laut oke, atau kolam di luar oke. Pokoknya niat untuk ikut mendukung industri perikanan nasional ini harus kita angkat benar-benar,” tutupnya. Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti turut pula menghadiri dan menutup Pameran Ikan Hias Internasional (2nd Indonesia Ornamental Fish & Aquatic Plant Show) Nusantara Aquatic (Nusatic) 2017 di ICE BSD Tangerang. Dalam kesempatan tersebut Menteri Susi turut membahas potensi industri ikan hias di Indonesia.
Deputi Bidang Sumber Daya Alam dan Jasa Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Agung Kuswandono
42 2/8/18 12:01 PM
koishow
Arena lomba ikan Louhan.
Dimana Indonesia sebagai negara tropis dengan wilayah perairan yang luas memiliki potensi yang besar terhadap keanekaragaman ikan hias endemik di tiap daerahnya. Data pada 2016 menunjukkan bahwa Indonesia merupakan eksportir ikan hias nomor 5 di dunia yang mampu mengambil pasar hingga 7,13 persennya. Jumlah ini masih kalah dari Singapura yang merupakan eksportir utama di dunia yang mencapai angka 12, 44 persen. Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Alam dan Jasa Kemenko Maritim Agung Kuswandono menjelaskan bahwa untuk mengekspor ikan, Indonesia harus melewati Singapura terlebih dahulu. Ini menyebabkan pamor Singapura lebih memuncak dari Indonesia dalam industri ikan hias. Setelah melihat dan mempelajari industri ikan hias ini, Menteri Susi berpendapat bahwa Indonesia bisa lebih unggul dari Singapura. Ini terlihat pada tren nilai ekspor ikan hias dunia pada 10 tahun terakhir yaitu sejak 2007 hingga 2016. Singapura mengalami tren negatif 4.47% per tahun. Sementara itu, Indonesia mengalami trend positif sebesar 15.17% per tahunnya. Melihat potensi ikan hias Indonesia ini, dengan tegas Menteri Susi menyampaikan bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) siap membantu. Apalagi untuk memajukan industri ini, dibutuhkan kerja sama antar berbagai pihak khususnya di bidang penanganan khusus, mulai dari penangkaran, pembudidayaan, perizinan, hingga
Arena lomba kontes ikan Mas Koki.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 43
Penjurian kontes ikan Arwana.
transportasi agar ikan hias bisa diantar dalam keadaan hidup. “Masa negara yang lebih besar 100 kali dari Singapura, pemasarannya harus bergantung dengan negara yang 100 kali lebih kecil dari kita. Untuk itu kita bisa bekerja sama, KKP siap membantu apa saja yang diperlukan. Para pengusaha di sini bisa kita undang dalam business forum, kita bantu display, bantu marketing hasil produksi, apa saja yang diperlukan untuk menjadikan Indonesia nomor satu di bisnis ini,” papar Menteri Susi. Selain itu, untuk mendorong produktivitas perikanan di Indonesia baik itu ikan hias maupun ikan konsumsi, Menteri Susi mendorong tiap stakeholder untuk mulai melakukan budidaya mengurangi ketergantungan suplai dari alam. Tak hanya ketergantungan kita terhadap suplai di alam, Menteri Susi menyayangkan masih maraknya praktik penangkapan ikan dengan cara destructive (merusak). Hal ini justru semakin menggerus sumber daya perikanan Indonesia. “Saya berharap Nusatic menjadi salah satu pendukung pemerintah untuk memperkenalkan sumber hayati laut yang berkelanjutan, terus banyak ikannya supaya kita bisa panen, industri bisa untung, nelayan juga bisa untung, jadi kalau pemerintah membuat aturan bukan untuk memberhentikan bisnis, tapi untuk memajukan bisnis ke depannya,” ungkap Susi.
43 2/8/18 12:01 PM
koishow DAFTAR JUARA 14th All INDONESIA KOI SHOW 2017 JUARA UTAMA Kategori Grand Champion Melati Grand Champion Anggrek Grand Champion Runner-up Grand Champion Jumbo Champion Melati Jumbo Champion Anggrek Jumbo Champion Male Champion Melati Male Champion Anggrek Male Champion Superior Champion Melati Superior Champion Anggrek Superior Champion Mature Champion Melati Mature Champion Anggrek Mature Champion Adult Champion Melati Adult Champion Anggrek Adult Champion Young Champion Melati Young Champion Anggrek Young Champion Junior Champion Melati Junior Champion Anggrek Junior Champion Baby Champion 2 Melati Baby Champion 2 Anggrek Baby Champion 2 Baby Champion 1 Melati Baby Champion 1 Anggrek Baby Champion 1 Mini Champion Melati Mini Champion Anggrek Mini Champion Best Tategoi
Varietas Kohaku, 92cm Kawarimono, 102cm Hi/Ki Utsurimono, 94cm Taisho Sanshoku, 83cm Taisho Sanshoku, 92cm Kawarimono, 93cm Hikari Mujimono, 90cm Kohaku, 73cm Kawarimono, 74cm Tancho, 64cm Kohaku, 75cm Kinginrin A, 73cm Shusui, 77cm Taisho Sanshoku,68cm Kinginrin A, 66cm Tancho, 67cm Showa Sanshoku, 60cm Goshiki, 59cm Hi Ki Utsurimono, 58cm Kohaku, 42cm Goshiki, 44cm Shusui, 50cm Showa Sanshoku, 40cm Goshiki, 40cm Tancho, 34cm Taisho Sanshoku, 25cm Koromo, 27cm Tancho, 30cm Showa Sanshoku, 20cm Koromo, 17cm Kinginrin B, 20cm Taisho Sanshoku, 14cm Koromo, 13cm Bekko, 15cm Showa Sanshoku, 70cm
Pemilik Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Michael Widjaja (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Denzel Henson Usman (Medan) Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Clasius Sali (Surabaya) Chandra Putra (Jakarta) Isman Tanuwidjaja (Bandung) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Paul Arif Budiman (Klaten) Koi Castle (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Jordan N. Liando (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Ronald – Ronny Tasikigoi (Cianjur) Ronald – Ronny Tasikigoi (Cianjur) Koi Castle (Jakarta) Koi Castle (Jakarta) Shindu Pratama Andikara (Semarang) Yasir Mahmud (Makassar) Golden Koi Center (Jakarta) Yasir Mahmud (Makassar) Eveline Halim (Ciamis) Joe Hutagalung (Jakarta) Yasir Mahmud (Makassar) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Yasir Mahmud (Makassar) Sigit Koi Mara (Blitar) Yasir Mahmud (Makassar) Fadly (Prabumulih) Yokken (Tangerang) Elang Koi (Sukabumi) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) David Rieko (Sukabumi) Koi Castle (Jakarta)
Handler Samurai Koi Centre Koi Castle Samurai Koi Centre Koi Castle Samurai Koi Centre Koikoiku Samurai Koi Centre Ludo Koi Reizo Royal Holy Water Koi Castle Koi Castle Tomodachi Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Koi Castle Koi Castle Samurai Koi Centre SCK Sukabumi Golden Koi Center SCK Sukabumi Ciamis Koi Centre Samurai Koi Centre SCK Sukabumi Pagcom SCK Sukabumi Taniyudi SCK Sukabumi SCK Sukabumi Kipli Sanke Faiz SBKC Pagcom Faiz SBKC Koi Castle
Showa Sanshoku, 82cm Taisho Sanshoku, 80cm Taisho Sanshoku, 72cm Showa Sanshoku, 70cm Taisho Sanshoku, 63cm Taisho Sanshoku, 58cm Showa Sanshoku, 55cm Kohaku, 50cm Kohaku, 45cm Kohaku, 40cm Showa Sanshoku, 35cm Taisho Sanshoku, 30cm Taisho Sanshoku, 24cm Kohaku, 19cm Kohaku, 15cm
Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Chandra Putra (Jakarta) Imam Hanafi Said (Jakarta) Koi Castle (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Hernando Yuwono (Surabaya) Koi Castle (Jakarta) Herly (Jakarta) Yasir Mahmud (Makassar) Budi Susanto (Magelang) Ido (Bandung) Yasir Mahmud (Makassar) Yasir Mahmud (Makassar) Eman Sulaiman (Cianjur) Yokken (Tangerang)
Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Koi Castle Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Koi Castle Tomodachi SCK Sukabumi Samurai Koi Centre Gang Koi SCK Sukabumi SCK Sukabumi Nuna Koi Pagcom
Kawarimono, 103cm Shiro Utsuri, 78cm Hikari Moyomono, 75cm Shiro Utsuri, 70cm Shiro Utsuri, 62cm
Herly (Jakarta) Hendrawan Sudarpo (Tangerang) Amagod (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Denzel Henson Usman (Medan)
Tomodachi Gading Koi Centre Ludo Koi Koi Castle Samurai Koi Centre
BEST IN SIZE Best in Size Over 80cm Best in Size 76 - 80cm Best in Size 71-75cm Best in Size 66-70cm Best in Size 61-65cm Best in Size 56-60cm Best in Size 51-55cm Best in Size 46-50cm Best in Size 41-45cm Best in Size 36-40cm Best in Size 31-35cm Best in Size 26-30cm Best in Size 21-25cm Best in Size 16-20cm Best in Size Up To 15cm MELATI PRIZE Melati Prize Over 80cm Melati Prize 76 - 80cm Melati Prize 71-75cm Melati Prize 66-70cm Melati Prize 61-65cm
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 44
44 2/8/18 12:01 PM
koishow Kategori
Varietas
Pemilik
Handler
Melati Prize 56-60cm Melati Prize 51-55cm Melati Prize 46-50cm Melati Prize 41-45cm Melati Prize 36-40cm Melati Prize 31-35cm Melati Prize 26-30cm Melati Prize 21-25cm Melati Prize 16-20cm Melati Prize Up To 15cm
Doitsu, 57cm Kinginrin A, 55cm Shiro Utsuri, 50cm Kawarimono, 44cm Goshiki, 40cm Shiro Utsuri, 32cm Shiro Utsuri, 30cm Doitsu, 24cm Kinginrin A, 17cm Hikari Moyomono, 15cm
Clasius Sali (Surabaya) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Tropikal Koi Centre (Bandung) Rudy Choirudin S (Jakarta) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Santoso. (Semarang) Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Chusha (Tangerang) Oche Lukman Razka Koi (Sukabumi) Sigit Koi Mara (Blitar)
Koikoiku Reizo Tropikal Koi Centre House Of Koi Reizo Samurai Koi Centre Pagcom Kimol Koi Salsa Koi Taniyudi
Kinginrin B, 96cm Tancho, 80cm Hi Ki Utsurimono, 73cm Shusui, 67cm Kinginrin B, 63cm Kinginrin B, 60cm Tancho, 55cm Shusui, 48cm Shusui, 45cm Bekko, 40cm Hi Ki Utsurimono, 32cm Hi Ki Utsurimono, 30cm Tancho, 22cm Tancho, 20cm Bekko, 15cm
George Gani (Tangerang) Hariyanto D. Thejalaksana ( Makassar) Koi Castle (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Michael Widjaja (Jakarta) Fiqri (Kudus) Iwan Susantyo (Jakarta) Dhiya Zahra (Palembang) Angka (Banyuwangi) Yasir Mahmud (Makassar) Sigit Koi Mara (Blitar) Yasir Mahmud (Makassar) Rony (Cianjur) Yasir Mahmud (Makassar) Yasir Mahmud (Makassar)
Gading Koi Centre Tomodachi Koi Castle Koi Castle Koi Castle Twin Koi Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre SCK Sukabumi Taniyudi SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi SCK Sukabumi
Kohaku, 92cm Taisho Sanshoku, 83cm Showa Sanshoku, 82cm Shiro Utsuri, 78cm Koromo, 77cm Goshiki, 65cm Kinginrin A, 73cm Hikari Moyomono, 80cm Kawarimono, 102cm Doitsu, 65cm Hi Ki Utsurimono, 94cm Bekko, 45cm Shusui, 77cm Asagi, 88cm Kinginrin B, 96cm Hikari Mujimono, 90cm Tancho, 80cm
Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Denzel Henson Usman (Medan) Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Hendrawan Sudarpo (Tangerang) Kyuden Koi (Jakarta) Michael Widjaja (Jakarta) Denzel Henson Usman (Medan) Garren Wijaya (Jakarta) Michael Widjaja (Jakarta) Cokrotiono Gozali (Tangerang) Denzel Henson Usman (Medan) Koindo (Blitar) Jordan N. Liando (Jakarta) Samuel Wosangara Billy (Jakarta) Gorge Gani (Tangerang) Chandra Putra (Jakarta) Heriyanto D. Thejalaksana (Makassar)
Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Samurai Koi Centre Gading Koi Centre Kyuden Koi Koi Castle Koi Castle Herly Koi Koi Castle Tomodachi Samurai Koi Centre ZNA Blitar Tomodachi Tomodachi Gading Koi Centre Samurai Koi Centre Tomodachi
ANGGREK PRIZE Anggrek Prize Over 80cm Anggrek Prize 76 - 80cm Anggrek Prize 71-75cm Anggrek Prize 66-70cm Anggrek Prize 61-65cm Anggrek Prize 56-60cm Anggrek Prize 51-55cm Anggrek Prize 46-50cm Anggrek Prize 41-45cm Anggrek Prize 36-40cm Anggrek Prize 31-35cm Anggrek Prize 26-30cm Anggrek Prize 21-25cm Anggrek Prize 16-20cm Anggrek Prize Up To 15cm BEST IN VARIETY Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety Best in Variety DATA LOMBA Total Ikan Juara Umum Total Peserta Peserta Terbanyak Handling Terbanyak
: 1.133 Ekor : Yasir Mahmud (Makassar), 28.025 (Poin), Total Juara 68 Buah : 237 Orang : Yasir Mahmud (Makassar), Total Ikan 141 ekor : SCK Sukabumi (Sukabumi), 158 ekor dan 9 Peserta.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 45
45 2/8/18 12:01 PM
koishow DAFTAR JUARA 14th All INDONESIA KOI SHOW 2017
GRAND CHAMPION Kohaku, 92cm Sugiarto Kurniawan (Surabaya) - Handler: Samurai Koi Centre
RUNNER-UP GRAND CHAMPION Taisho Sanshoku, 83cm Denzel Henson Usman (Medan) - Handler: Koi Castle
MELATI GRAND CHAMPION Kawarimono, 102cm Michael Widjaja (Jakarta) - Handler: Koi Castle
ANGGREK GRAND CHAMPION Hi/Ki Utsurimono, 94cm Denzel Henson Usman (Medan) - Handler: Samurai Koi Centre
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 46
46 2/8/18 12:01 PM
koishow
JUMBO CHAMPION Taisho Sanshoku, 92cm Sugiarto Kurniawan (Surabaya) Handler: Samurai Koi Centre
MELATI JUMBO CHAMPION Kawarimono, 93cm Clasius Sali (Surabaya) Handling: Koikoiku
ANGGREK JUMBO CHAMPION Hikari Mujimono, 90cm Chandra Putra (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre
MALE CHAMPION Kohaku, 73cm Isman Tanuwidjaja (Bandung) Handling: Ludo Koi
MELATI MALE CHAMPION Kawarimono, 74cm Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Handling: Reizo
ANGGREK MALE CHAMPION Tancho, 64cm Paul Arif Budiman (Klaten) Handling: Royal Holy Water
SUPERIOR CHAMPION Kohaku, 75cm Koi Castle (Jakarta) Handling: Koi Castle
MELATI SUPERIOR CHAMPION Kinginrin A, 73cm Denzel Henson Usman (Medan) Handling: Koi Castle
ANGGREK SUPERIOR CHAMPION Shusui, 77cm , Jordan N. Liando (Jakarta) Handling: Tomodachi
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 47
47 2/8/18 12:01 PM
koishow
MATURE CHAMPION Taisho Sanshoku,68cm Denzel Henson Usman (Medan) Handler: Samurai Koi Centre
MELATI MATURE CHAMPION Kinginrin A, 66cm Ronald – Ronny Tasikigoi (Cianjur) Handler: Samurai Koi Centre
ANGGREK MATURE CHAMPION Tancho, 67cm Ronald – Ronny Tasikigoi (Cianjur) Handler: Samurai Koi Centre
ADULT CHAMPION Showa Sanshoku, 60cm Koi Castle (Jakarta) Handler: Koi Castle
MELATI ADULT CHAMPION Goshiki, 59cm Koi Castle (Jakarta) Handler: Koi Castle
ANGGREK ADULT CHAMPION Hi Ki Utsurimono, 58cm Shindu Pratama Andikara (Semarang) Handler: Samurai Koi Centre
YOUNG CHAMPION Kohaku, 42cm Yasir Mahmud (Makassar) Handler: SCK Sukabumi
MELATI YOUNG CHAMPION Goshiki, 44cm Golden Koi Center (Jakarta) Handler: Golden Koi
ANGGREK YOUNG CHAMPION Shusui, 50cm Yasir Mahmud (Makassar) Handler: SCK Sukabumi
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 48
48 2/8/18 12:01 PM
koishow
JUNIOR CHAMPION Showa Sanshoku, 40cm Eveline Halim (Ciamis) Handler: Ciamis Koi Centre
MELATI JUNIOR CHAMPION Goshiki, 40cm Joe Hutagalung (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre
ANGGREK JUNIOR CHAMPION Tancho, 34cm Yasir Mahmud (Makassar) Handler: SCK Sukabumi
BABY CHAMPION 2 Taisho Sanshoku, 25cm Ronald-Ronny Tasikigoi (Cianjur) Handler: Pagcom
MELATI BABY CHAMPION 2 Koromo, 27cm Yasir Mahmud (Makassar) Handler: SCK Sukabumi
ANGGREK BABY CHAMPION 2 Tancho, 30cm Sigit Koi Mara (Blitar) Handler: Taniyudi
BABY CHAMPION 1 Showa Sanshoku, 20cm Yasir Mahmud (Makassar) Handler: SCK Sukabumi
MELATI BABY CHAMPION 1 Koromo, 17cm Fadly (Prabumulih) Handler: SCK Sukabumi
ANGGREK BABY CHAMPION 1 Kinginrin B, 20cm Yokken (Tangerang) Handler: Kipli Sanke
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 49
49 2/8/18 12:01 PM
koishow 2nd PTKC Walikota Cup Young Koi Show 2018 19-21 Januari, di Living Plaza Tasikmalaya Jl. KH. Zaenal Musthafa –Tasikmalaya
Kontes Koi untuk Tasikmalaya
Penjurian pemilihan juara 1, Varietas Asagi ukuran 45Bu.
Tahun ini komunitas pecinta ikan Koi yang tergabung dalam Priangan Timur Koi Club (PTKC) menggelar kontes kedua kalinya yang diberi nama 2nd PTKC Walikota Cup Young Koi Show 2018.
E
VENT ini dilaksanakan selama tiga hari tanggal 19-21 Januari 2018 di Living Plaza Tasikmalaya Jl. KH. Zaenal Musthafa Kota Tasikmalaya. Erwin Kurniawan, Ketua PTKC, menjelaskan bahwa dalam waktu tiga hari itu, akan dibagi menjadi beberapa acara yang sudah disusun oleh panitia; Jumat entry ikan, Sabtu penjurian dan Minggu Awarding
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 50
Ceremony . Pengumuman kejuaraan dan pembagian hadiah. Selain itu, tambah dia, untuk pecinta ikan hias di Tasikmalaya sebetulnya cukup banyak. Akan tetapi mereka jarang mengikuti koi show. Sebab, kata dia ikan hias yang paling mahal itu ikan koi. Panitia sukses mendatangkan 652 ekor ikan dari 202 peserta dari berbagai daerah di Indonesia hadir memeriahkan kontes ini, bahkan sampai daerah luar pulau Jawa, Palembang, dan Banjarmasin. Ukuran ikan yang dilombakan mulai dari 15cm sampai 55cm. Panitia mencoba mengangkat para penghobi ikan hias yang ada di Tasikmalaya. Untuk kejuaraan, selain Juara 1, 2, dan 3, akan ada juga Grand Champion, panitia berharap dengan adanya kontes ikan koi ini menjadi edukasi bagi warga dan para petani di daerah Priangan Timur dan memperkenalkan ikan koi, sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pelaku dunia ikan hias khususnya ikan koi. Erwin Kurniawan menambahkan, bahwa mengikuti kegiatan ini bisa menambah wawasan pecinta dan petani
50 2/8/18 12:02 PM
koishow
Drs. H. Budi Budiman Wali Kota Tasikmalaya, Koi berpotensi meningkatkan ekonomi.
Leo Herry berhasil meraih Grand Champion A dengan Kohaku “Jempol”.
Wali Kota Tasikmalaya, Drs. H. Budi Budiman menyerahkan piala Juara umum kepada Leo Herry.
koi. Sehingga jumlah koi yang berkualitas bisa semakin banyak. “Jadi ada edukasi, bukan hanya sekadar kontes saja. Koi show ini akan dijadikan sebagai acara tahunan, dengan ukuran ikan yang dilombakan hanya sampai 55cm saja sebagai ciri khas kontes koi PTKC. Kontes koi juga bisa menjadi ajang para penghobi untuk menaikkan harga jual koi, terutama ketika menjuarai sebuah kontes.” Dalam acara hadir Wali Kota Tasikmalaya, Drs. H. Budi Budiman. Ia menilai budidaya ikan koi memiliki potensi dalam peningkatan ekonomi masyarakat, mengingat jumlah peminatnya tidak sedikit. Pihaknya berharap kontes koi ini bisa menjadi agenda rutin tahunan yang diselenggarakan di Kota Tasikmalaya. Karena ternyata banyak juga pecinta ikan koi, mudah-mudahan Kota Tasikmalaya juga bisa jadi sentra produksi koi.
Penjurian: Kohaku Jempol berhasil Grand Champion
Para juri terdiri dari: Suwira Susanto, Reynaldo Vidella, Yusron, dan Faiz Wahyu sepakat gelar Grand Champion A diraih oleh Kohaku 55Bu milik Leo Brotherhood (Jakarta) handler oleh Samurai Koi Centre mengalahkan Kohaku
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 51
51 2/8/18 12:02 PM
koishow
Pemberian piagam peresmian 2nd PTKC Walikota Cup Young Koi Show 2018 kepada Ketua PTKC.
Erwin Kurniawan, Ketua PTKC.
Tidak hanya gelar Grand Champion saja, Leo Brotherhood (Jakarta) juga berhasil meraih gelar Juara Umum dengan perolehan poin sebanyak 45.700. Ia juga memenangkan penghargaan sebagai peserta terbanyak dengan jumlah ikan sebanyak 76 ekor. Sedangkan untuk kategori Handling terbanyak diraih oleh SCK Sukabumi dengan jumlah ikan 90 ekor. 50Bu milik Cornelius Ray (Bandung) handler oleh Samurai Koi Centre. Kohaku GC ini berasal dari OD Koi Farm umur nisai, yang sebelumnya juga pernah mendapat prestasi Grand Champion Gosanke pada kontes 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017. Menurut pemiliknya, Kohaku ini mendapat julukan “Kohaku Jempol” karena pola di kepala menyerupai tangan yang mengacungkan jempol. Kategori juara Grand Champion B dimenangkan oleh Kinginrin A (51 - 55cm), milik Eveline Halim (Ciamis) handler oleh Samurai Koi Centre, mengalahkan Doitsu Showa 50Bu, milik Leo Brotherhood (Jakarta) handler oleh SCK Sukabumi sekaligus mendapat Best in Size A 50Bu. Showa Ginrin ini pernah juga mendapat Best in Size B pada 1st Bupati Cup ZNA Blitar Junior Koi Show 2017. Sedangkan kategori Grand Champion C diraih oleh Asagi 55Bu, milik Koikoiku (Surabaya) handler oleh Koikoiku, mengalahkan Shiro Ginrin 50Bu, milik Agustiono Kusumadi (Kudus) handler oleh Twin Koi.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 52
Piala PTKC Walikota Cup Young Koi Show 2017.
52 2/8/18 12:02 PM
koishow
DAFTAR CHAMPION 2 PTKC Walikota Cup Young Koi Show 2018 nd
GRAND CHAMPION A Kohaku (51 - 55cm) Leo Brotherhood (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre
GRAND CHAMPION B Kinginrin A (51 - 55cm) Eveline Halim (Ciamis) Handler: Samurai Koi Centre
RUNNER-UP GRAND CHAMPION A Kohaku (51 - 55cm) Cornelius Ray (Bandung) Handler: Samurai Koi Centre
GRAND CHAMPION C Asagi (51 - 55cm) Koikoiku (Surabaya) Handler: Koikoiku
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 53
IHSAN FAUZI AWARD Showa Sanshoku (51 - 55cm) Hendry Rudi Susanto (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre
53 2/8/18 12:02 PM
koishow
YOUNG CHAMPION A Showa Sanshoku (41 - 45cm) Leo Brotherhood (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
YOUNG CHAMPION B Kinginrin A (41 - 45cm) Agustiono Kusumadi (Kudus) Handler: Twin Koi
YOUNG CHAMPION C Asagi (41 - 45cm) HM. Giri Ramanda N Kiemas (Palembang) Handler: BEN’s Koi
JUNIOR CHAMPION A Showa Sanshoku (31 - 35 cm) leo brotherhood - jakarta SCK Sukabumi
JUNIOR CHAMPION B Kinginrin A (31 - 35 cm) AL - bandung SCK Sukabumi
JUNIOR CHAMPION C Tancho (31 - 35 cm) leo brotherhood - jakarta SCK Sukabumi
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 54
54 2/8/18 12:02 PM
koishow
BABY CHAMPION A Showa Sanshoku (21 - 25cm) Leo Brotherhood (Jakarta) Handler: SCK Sukabumi
BABY CHAMPION B Kinginrin A (21 - 25cm) Hendar Hdjaya (Ciamis) Handler: Wong Koi
BABY CHAMPION C Kinginrin B (21 - 25cm) Dakor (Bandung) Handler: Evan Metro Koi
MINI CHAMPION A Kohaku (up to 15cm) Rudy Choirudin (Jakarta) Handler: Faiz Bintang Koi SBKC
MINI CHAMPION B Kinginrin A (up to 15cm) Chusa TKC (Tangerang) Handler: Pagcom
MINI CHAMPION C Kinginrin B (up to 15cm) Dani Wiguna (Jogja Handler: Dan’s Koi
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 55
55 2/8/18 12:02 PM
infokoi
K
Koromo Goshiki dari Konishi
oleh Agustinus Foe
OI merupakan spesies ikan yang pertumbuhannya dikenal dinamis karena banyaknya perubahan pada warnanya. Tetapi beberapa perubahannya kadang sangatlah drastis dan tidak bisa diprediksi. Mari kita lihat kedua foto Goshiki pada artikel kali ini. Betul, mungkin Anda perlu membandingkan ke dua foto tersebut lebih dari sekali untuk menyadari bahwa dua ikan tersebut adalah seekor Goshiki yang sama. Bila kita lihat fotonya sewaktu ia berusia Nisai, maka ia terlihat sebagai seekor Goshiki normal dengan pigmen warna merah (Beni) yang baik dan bersih. Dengan kualitas Beni yang bersih tanpa noda, maka Konishi sebetulnya berharap dan mengira bahwa Goshiki tersebut akan terus mempunyai warna merah yang stabil dengan warna
Pada umur Nisai, Goshiki ini mempunyai warna merah yang bersih.
Ring hitam seperti Koromo baru muncul saat Goshiki ini memasuki umur Sansai.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 56
56 2/8/18 12:02 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 57
57 2/8/18 12:02 PM
infokoi
Best in Variety Goshiki, All Japan Koi Show, Tokyo, Februari 2017.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 58
latarnya, yang saat itu masih abu-abu, untuk bisa bertambah hitam seiring pertumbuhannya. Bila ia bertumbuh seperti harapan tersebut, maka koi ini akan menjadi seekor Goshiki klasik yang sempurna. Akan tetapi pada pertumbuhannya Goshiki ini menunjukkan perubahan. Setelah dibesarkan selama musim panas tahun 2017 di mud pond di Hongou, ia bertambah besar 10cm dan kembali dengan penampilan yang berbeda jauh. Bukan hanya warna latarnya saja yang bertambah gelap dan hitam, tetapi pada pola warna merahnya pun kini terdapat warna hitam. Tetapi warna hitam yang terdapat pada pola merahnya bukanlah sembarang hitam yang menimbulkan kesan kotor pada kebanyakan Goshiki lainnya. Warna hitamnya tersebar rata pada ujung lingkaran seluruh sisik pada pola merahnya seperti pada seekor Ai Koromo. Goshiki dengan warna sisik seperti Koromo ini merupakan sebuah variasi unik yang masih dibilang sangat langka dan jarang ditemukan. Biasanya, beberapa koi breeder di Jepang menyebut Goshiki seperti ini dengan istilah Kawari Goshiki atau Kuro Goshiki, tetapi kami lebih ingin menyebutnya dengan istilah Koromo Goshiki. Ada satu lagi pertanyaan terakhir yaitu, “Bagaimana peluang Goshiki unik seperti ini di arena koi show?“ Pada ukuran Kecil (50Bu ke bawah) sampai dengan Medium (70Bu), maka bisa dikatakan peluangnya di arena kontes cukuplah berat karena ia akan banyak bertemu dengan Goshiki klasik dengan pola warna merah yang bersih karena itu merupakan sebuah kriteria untuk penilaian jenis Goshiki. Tetapi bila Goshiki ini bisa terus bertumbuh sampai dengan ukuran Jumbo (80Bu), maka keunikannya akan menjadi sebuah kekuatan tersendiri. Sebagai contoh, Goshiki berukuran 78cm dari Konishi dengan fitur warna serupa, mendapatkan gelar Best In Variety Goshiki pada ajang All Japan Koi Show di Tokyo pada bulan Februari 2017 lalu. Hal ini membuktikan bahwa fitur antik pada Goshiki di bahasan kali ini bukanlah merupakan sebuah kekurangan, tetapi bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk para Juri, terutama apabila ia sudah berukuran Jumbo.
58 2/8/18 12:02 PM
infokoi 2018 Nishikigoi of The World
Dari Young Grand Champion Sekarang Grand Champion! PERISTIWA bersejarah baru saja ditorehkan dalam acara The 49th All Japan Combined Nishikigoi 2018, 3-4 Februari 2018, sebuah kontes koi paling bergengsi di seluruh dunia yang diadakan di Ryutsu Centre, Jepang. Seekor Kohaku berukuran panjang 95cm dari Sakai Fish Farm berhasil menjadi Grand Champion. Inilah Koi, Kohaku paling di dunia indah saat ini. Selamat untuk pemiliknya, Pan Zhi Cheng dari China, serta Odawara san, selaku handler dari Odakan. Kohaku ini memang tidak asing Sang pemilik Kohaku GC, di mata para penghobi koi. Karena Pan Zhi Cheng dari China. pada tanggal 29-30 Maret 2014, saat diadakan 31st All Japan Young Koi Show di Aichi Memorial Park, Nagoya, Jepang. Kohaku yang sama juga berhasil meraih Grand Champion saat berukuran 65cm. Dalam sejarah baru kali ini seekor koi mendapatkan Grand Champion pada kelas yang berbeda. Selamat atas sejarah baru yang telah ditorehkan.
Kohaku Sakai saat menjadi Grand Champion pada The 49th All Japan Combined Nishikigoi Show 2018.
Kohaku Sakai saat menjadi Grand Champion pada 31st All Japan Young Koi Show 2014.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 59
59 2/8/18 12:02 PM
infokoi
Sambutan Meriah Promosi 11th Asia Cup Koi Show 2018 di 49th All Japan Nishikigoi Show 2018
Slamet Kurniawan berkesempatan memperkenalkan Asia Cup Koi Show 2018 dalam dinner night All Japan Nishikigoi Koi Show.
Dalam acara The 49th All Japan Combined Nishikigoi 2018 (AJNS 2018), 3-4 Februari 2018, tim KOI’s yang terlibat dalam panitia persiapan 11th Asia Cup Koi Show (ACKS); Slamet Kurniawan, Wiwie Santoso, dan Dony Lesmana berkesempatan untuk hasir langsung.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 60
T
UJUAN utama adalah untuk mempromosikan ACKS yang akan diadakan pada bulan Mei 2018 nanti, sekaligus menggalang dukungan. Tujuan lainnya untuk melakukan pengamatan langsung pada jalannya acara AJNS 2018. Misi promosi ACKS 2018 berjalan lancar. Pada saat dinner party setelah penjurian, tim KOI’s mendapat kesmepatan naik panggung bersama Joji Konishi, Shinkokasi Chairman dan Nakajima, ZNA Chairman, dan Hattori, Rinyukai Chairman. Tim KOI’s beserta Kiki Sutarki (Samurai Koi Centre), Jani Lauw (Koi Castle), dan Agustinus Foe (Seiryuu Koi Carp) bersama-sama mengumumkan 11th Asia Cup Koi Show 2018. Sambutan dari para dealers, koi breeders, dan para penghobi dari berbagai negara sangat antusias. Mereka bahkan menyatakan siap joint acara ACKS 2018 nanti. Beberapa negara seperti Malaysia, Singapura, Thailand dan China siap menjadi peserta.
60 2/8/18 12:02 PM
infokoi Para juri dari Shinkokai Jepang akan menghasirkan 15 orang, dengan nama besar seperti Sakai Fish Farm, Momotaro Koi Farm, Dainichi Koi Farm, dan Narita Koi Farm. Demikian juga dengan juri dari ZNA; dari Jepang akan hadir 2-3 CJ (Certified Judge); sedangkan dari negara lain akan hadir 16-17 juri. Dalam ACKS nanti juga akan dirancang sebuah seminar dengan nara sumber breeder koi ternama. Dukungan juga diberikan oleh Monthly Magazine dan Rinko Magazine yang akan meliput acara secara langsung. Semua ini tentu membanggakan sekaligus membangkitkan semangat terhadap acara ACKS 2018 nanti. Dalam kesmepatan kali ini tim KOI’s mendapat dukungan berupa booth untuk promosi di lokasi acara AJNS. Dukungan ini datang dari Samurai Koi Centre dan Shinsuke Takahasi san.
Segenap pihak siap mendukung: Presiden ZNA, Rinyukai dan Shinkokai.
Beberapa catatan lainnya adalah: Vat diatur sedemikian rupa, sejajar, berdasarkan ukuran ikan. Dalam satu vat hanya boleh 2 ukuran; misalnya 80Bu dan 85Bu. Dengan cara ini semua ikan dapat dinilai dengan baik—tanpa ada yang terlewat. Ada jumlah ikan maksimum untuk tiap vat, sehingga kondisi air terjaga. Fist entry sudah ditutup seminggu sebelum koi show; fish entry tetap hari Kamis, dan Jumat adalah judging day. Saat judging day, lokasi acara ditutup dan sama sekali terisolasi. Sehingga hanya juri yang berada di area lomba. Bahkan HP juri pun dikumpulkan tersendiri saat penjurian. Hari Sabtu dan Minggu, arena lomba terbuka untuk umum. Ikan-ikan champions ditampilkan tersendiri sehingga bisa dilihat oleh pengunjung dengan mudah.
Siap menyambut Sambutan Meriah Promosi 11th Asia Cup Koi Show 2018.
Catatan pelaksanaan AJNS 2018
Slamet Kurniawan mengomentari bahwa banyak hal bisa dipelajari dari pelaksanaan AJNS 2018 kali ini. Pelaksanaan AJNS 2018 berjalan tertib dan bersih. Ruang yang dipakai, Ryutsu Centre, biasa-biasa saja, tidak terlalu mewah.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 61
Penjurian ikan kecil sepintas kurang mendapat perhatian.
61 2/8/18 12:02 PM
infokoi
800 vats sangat menyita tempat.
Wiwie Santoso, ACJ
Dalam AJNS ini ada kesempatan untuk tes kenaikan tingkat bagi juri ZNA yang mempunyai point cukup. Wiwie Santoso adalah salah satunya. Peserta ACJ ( Assisten Certified Judge) exam lainnya adalah: 1 orang dari Jepang, 1 orang dari Hongkong, 2 orang dari Thailand, 1 orang dari Australia, 1 orang dari Malaysia, 1 orang dari Afrika Selatan dan Wiwie
Pada waktu awarding ceremony , para pemenang dengan tertib duduk di kursi di depan panggung sehingga pemanggilan dan pembagian piala berjalan lancar dan cepat. Fish in dan fish out berjalan rapi sekali dan metodis, sehingga tidak ada ikan yang tertinggal di lokasi. Arena lomba selalu bersih dan tidak becek. Petugas kebersihan selalu siaga jika terjadi cipratan atau genangan air, sehingga arena lomba nyaman untuk khalayak umum yang datang. Penjurian untuk ikan ukuran kecil cukup ‘menyedihkan’, karena tempatnya terpisah-pisah dan berkesan seadanya. Hal ini terjadi karen ruangan dipenuhi vat yang mencapai 800 vat lebih (vat terdiri dari 3 ukuran; diameter 2 meter, 1 meter, dan 75cm).
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 62
Wiwie Santoso dan ZNA Chairman, Joji Konishi siap memeriahkan 11th Asia Cup Koi Show 2018.
Santoso dari Indonesia. Materi ujian kali ini adalah menilai, mengurutkan Showa dengan ukuran 50-57cm sebanyak 5 ekor. Tes dilakukan cukup serius dengan dijaga dua orang juri Jepang dan tidak diperkenankan berdiskusi. Setelah tes ini, dewa juri menjelaskan alasan terhadap 5 ekor ini dan calon ACJ diberi kesempatan untuk menjelaskan alasan pemilihan masing-masing. Tanya jawab dilakukan kurang lebih 5-7 menit. Pada hari minggu bersamaan dengan acara awarding ceremony AJNS, diumumkanlah para juri ACJ yang berhasil dalam tes kenaikan tingkat. Wiwie Santoso dinyatakan lulus dan diminta lebih aktif memberikan kontribusi pada perkoian di Indonesia. Selamat Pak Wiwie!
62 2/8/18 12:02 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 63
63 2/8/18 12:02 PM
koifarm
Maruhiro Koi Farm
Pintu Selalu Terbuka
L
oleh Martin Symonds Martin Symonds telah mengunjungi Jepang, dan menjadi pembeli koi sejak 1981. Saat ini Martin tinggal di Ojiya City dan Yamakoshi di Mushigame, sejak tahun 2000 dan bekerja di sana, berdekatan dengan para breeder koi. Lebih dari 34 tahun terakhir ini hubungannya dengan para breeder menjadi dekat dan ia semakin mendalami budaya Jepang—inilah yang membuatnya unik. Martin memulai usaha Japan Koi Export (JKX) sejak 2002, usaha ini bergerak di bidang jasa, yang memungkinkan para dealer dan pehobi koi dari seluruh dunia berbelanja koi langsung di Jepang sepanjang tahun dan juga berkesempatan mengikuti Koi Master Class yang diadakan oleh JKX.
Dengan sejarah keluarga yang bergelut dalam bisnis koi sejak 60 tahun lalu, serta catatan bahwa keluarga ini mempunyai banyak kolam dan banyak koi maka tidak mengherankan jika Hironori Hirasawa (48 tahun) dinobatkan sebagai koi farm terbesar di Niigata. KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 64
LEBIH dari itu, ia tidak diragukan lagi pantas dinobatkan sebagai breeder koi paling ramah di Niigata. senyumnya senantiasa mengembang setiap kali pelanggan dan penghobi koi datang mengunjungi koi farm miliknya. Dengan latar belakang seperti ini, tidak mengherankan Maruhiro Koi Farm mencapai ketenaran dan kesuksesannya. Untuk memahami kesuksesan ini, saya ingin mengajak para pembaca untuk kembali ke sejarah, ketika Maruhiro Koi Farm ini mulai dirintis oleh Seitaro Hirasawa (saat ini berusia 78 tahun), ayah dari Hironori. 60 tahun lalu, sekitar tahun 1956 Seitaro meninggalkan sekolahnya, saat ia baru berusia 16 tahun. Pada usia yang masih muda ini ia telah memutuskan bahwa koi dapat dijadikan mata pencaharian, seperti juga para pemuda di sekitar desa kala itu. Keluarga Seitaro merupakan generasi kelima yang tinggal di tempat itu. Lewat perjuangan yang keras, karena tinggal di daerah miskin, Seitaro memulainya dengan mendirikan Marusei Koi Farm.
Selalu ada senyum ramah di Maruhiro Koi Farm.
64 2/8/18 12:02 PM
koifarm
Maruhiro Koi Farm.
Bisnis koi rupanya tidak mudah bagi Seitaro, terutama pada awal-awal sekitar 5-10 tahun pertama. Ia harus belajar segala sesuatunya sendiri. Baru pada pertengahan tahun 1960, semuanya membaik. Bisnis koi membuahkan hasil menggembirakan, begitulah seterusnya. Sekitar tahun 1963, mulailah dibangun koi house, yang pada saat itu hanya sedikit sekali yang memilikinya. Semua ini dijalani dengan disiplin, serta penghematan. Seitaro bahkan tidak merokok dan tidak minum. Namun saya mengenal kebiasaan ini sebelum tahun 1982. Setelah itu, Ia suka minum, dan rokok tidak pernah lepas dari mulutnya. Tentang kebiasaan buruk ini, Hironori hanya mengomentarinya sebagai menghambur-hamburkan uang. Seharusnya uang itu bisa ditabung, untuk dibelikan lahan. Semakin banyak lahan, maka semakin banyak koi, demikian keyakinan Hironori. Saat ini Marusei dikelola oleh kakak tertua Hironori, yakni Yoshiyuki (saat ini berusia 51 tahun), namun demikian sang ayah tetap mengawasi hampir semua pekerjaannya. Marusei saat ini mempunyai sekitar 500 mud ponds; 200 kolam digunakan untuk Tosai, lebih dari 100 untuk Nisai, dan sisanya untuk koi-koi yang lebih besar. Seitaro, sang ayah sangat menyukai koi jumbo. Saya masih ingat, ia mempunyai koleksi koi jumbo jenis Chagoi. Dan koi-koi jumbo ini beberapa dijual pada penghobi koi di luar Jepang. Sampai saat ini Yoshiyuki dan ayahnya, Seitaro memiliki 5 staff untuk menjalankan Marusei Koi Farm.
Maruhiro Koi Farm
Hironori
“Gunung adalah tempatku bermain,� kata Hironori mengingat masa kecilnya bersama ibu dan saudarasaudaranya. Ya, semasa kecil Hironori menghabiskan masa
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 65
bermain di gunung, saat ayah dan ibunya memberi makan koi-koi mereka, atau saat melakukan culling. Ketika umur mereka bertambah, demikian pula tugas yang dibebankan pada mereka. Hironori dan saudara-saudaranya mulai membantu dalam bisnis koi. Setiap pagi, mulai pukul 06.00 mereka telah berada di kolam-kolam koi untuk memberi makan. Setiap bulan anak-anak ini menerima upah sebesar 1.000 Yen. Hironori kecil sangat terbiasa dengan koi, dan dengan demikian Ia pun terasah dan terampil. Ia juga yakin bahwa nanti Ia akan menjadi koi farmer. Saat Hironori berusia 18 tahun, ia meninggalkan bangku sekolah dan mulai bekerja penuh sebagai peternak koi. Demikian pula dengan saudara-saudaranya. Dalam budaya Jepang, biasanya anak tertualah yang mewarisi dan meneruskan bisnis keluarga. Hironori sama sekali tidak berkeberatan dengan hal ini. Bahkan ia telah berpikir untuk memulai bisnis koi lewat usahanya sendiri. Maka, tidak mengherankan pada umur 32 tahun ia berani membuka bisnis koi sendiri. Ia ingat, saat itu adalah hari lahir anaknya, dan ia merasa mendapatkan dorongan semangat karena peristiwa ini. Hironori memulai bisnisnya dengan perlahan. Awalnya ia membantu ayahnya di Marusei, sekaligus mengembangkan bisnis koinya sendiri. Ia mulai membuka mud ponds dan mengelolanya. Lima tahun setelah ini, Hironori sudah sanggup berdiri sendiri. Ayah dan saudara tuanya memakluminya.
Tahun 2008 Maruhiro Koi Farm berdiri. Nama ini diambil dari nama keluarga “Maru� yang juga menjadi nama koi farm ayahnya, Marusei ditambah dengan namanya sendiri Hironori, maka jadilah Maruhiro.
65 2/8/18 12:02 PM
koifarm Koi house pertama yang dimiliki Maruhiro Koi Farm adalah kolam pertama Marusei. Saya masih ingat, kala itu, Seitaro menunjukkan sebuah kolam milik anaknya yang termuda, Hironori. Saya masih ingat, anak muda ini sangat bangga dengan kolam miliknya, dan sejujurnya sulit membayangkan bahwa Hironori sangat berambisi dalam bisnis koi dan hal ini membawanya pada kesuksesan. Dengan serangkaian kerja keras, Maruhiro Koi Farm berkembang sangat baik pada tahun 2013. Hironori segera mengembangkan usahanya, dengan memindahkan koi farm ke lokasi yang lebih baik, yakni dekat dengan rumah lelang, jalan utama menuju Mushigame. Inilah lokasi terbaik yang membawanya pada banyak kemudahan, terutama akses penjualan koi. Salah satu aset lainnya yang juga penting dalam bisnis koi di Maruhiro Koi Farm adalah Saori, istrinya. Saori lebih dari sekadar pendamping, ia adalah mitra bisnis yang tangguh. Mereka berdua saling bahu membahu, Hironori yang karismatik dan ramah, demikian pula Saori. Di tangan mereka berdua Maruhiro Koi Farm berkembang sebagai koi farm yang ramah dan terbuka untuk siapa saja. Inilah yang membuat bisnis koi kian berkembang dan makin dikenal. Contoh lain, betapa pasangan Hironori dan Saori sangat ramah adalah ketika akhir musim gugur 2017, kami dari JKX mempunyai penghobi koi yang datang pada awal bulan Oktober—mereka datang terlalu awal, sebelum masa panen di mana tidak ada breeder koi yang memanen koi-koinya, Rene (salah satu kawan saya) mengantar mereka pada
Saya dan Saori Hirasawa.
Kolam utama yang bersejarah.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 66
66 2/8/18 12:02 PM
koifarm
Showa-showa pilihan.
Hironori dan pada saat itu juga ia Hironori memerintahkan untuk memanen lebih awal pada kolam niasi. Customer tentu saja sangat senang dan ia berhasil mendapatkan koi-koi berkualitas dari Hironori.
Indukan koi
Seperti yang diduga, indukan koi (oyagoi) Maruhiro Koi Farm berasal dari Marusei Koi Farm. Jadi, tentang kualitas sudah tidak diragukan lagi. Namun demikian Hironori memeliharanya dari kecil, sejak tosai. Salah satu indukan Kohaku dipeliharanya dari ukuran 10-12cm dan sampai saat ini sudah berukuran 93cm. Dari indukan ini, didapat cukup banyak koi-koi berkualitas. 10 tahun kemudian Maruhiro Koi Farm berkembang seperti yang kita lihat sekarang. Fokus saat ini adalah menghasilkan koi-koi berkualitas. Menurut Hironori, perkembangan Maruhiro dalam sepuluh tahun telah melebihi perkembangan Marusei. Tentu saja, karena Maruhiro Koi Farm tidak memulainya dari nol, dan tantangan masingmasing koi farm jelas berbeda.
Hironori Hirasawa sedang panen.
Saori bersama dengan anak perempuannya dalam sebuah koi show.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 67
Koi-koi jumbo siap dikirim.
67 2/8/18 12:03 PM
koifarm
Hironori sedang menyeleksi koi-koi untuk pelanggannya.
Namun ini semua tidak lepas dari buah kerja keras dan dedikasi yang tinggi. Pada musim panas, ia memulai kerja dari jam 03.00 pagi sampai jam 10.00 malam. Pada musim dingin ia biasa bekerja dari jam 06.00 pagi sampai jam 08.00 malam. Semua ini dilakukannya setiap hari. Di Maruhiro Koi Farm terdapat 20 varietas koi yang dibiakkan. Terdapat 300 indukan jantan, dan 100 indukan betina. Indukan yang aktif dibiakkan sebanyak 100 ekor jantan dan 50 ekor betina. Setiap bulan sekali, indukanindukan ini dikawinkan. Dari semua anakan ini, setelah melewati 3 sampai 4 kali tahap seleksi akan didapat 150.000 Tosai. 90.000 di antaranya akan menghuni fish houses untuk dibesarkan, sedangkan sisanya langsung dijual cepat. Tosai-tosai terbaik berjumlah sekitar 10.000-15,000, nisai 2.000-3.000, sansai dan ukuran jumbo sekitar 2.000. Ini adalah jumlah yang cukup besar—sekaligus keuntungan yang juga besar. Maruhiro Koi Farm berharap pada tahun-tahun
Para penghobi sedang memilih koi-koi dari Maruhiro Koi Farm
mendatang ia akan lebih aktif mengikuti koi show. Pada tahun 2016 lalu, ia mengikutsertakan 11 koi andalannya, dan 10 di antaranya mendapat juara. Prestasi tertinggi adalah kelas Botan dengan dengan Hi Utsuri. Seperti halnya para breeder koi di Jepang yang lebih mengutamakan pasar ekspor, saat ini 70% penjualan koi dari Maruhiro tersebar di negara-negara Eropa (terutama Belanda) dan banyak negara lainnya.
Koleksi Bonsai dan Showa
Hironori mengaku tidak ada waktu untuk jalan-jalan ke luar Jepang. Kali pertama ke luar negeri adalah ke Hawaii, saat ia dan istrinya bulan madu. Mungkin sekali waktu nanti. Saat ini beberapa orang yang mengunjungi Maruhiro Koi Farm mulai menyadari bahwa makin banyak koleksi Bonsai. Ini memang menjadi salah satu hobi favorit Hironori. Seperti juga ia mempunyai favorit koi yakni Showa. Sangat menyenangkan bila hobi dan pekerjaan dapat berjalan beriringan. Inilah yang membuat Hironori bersyukur dan makin mencintai pekerjaannya. Ia berpesan untuk para penghobi koi untuk benar-benar menikmati koi-koi mereka; memberikan pakan dengan bijaksana serta menikmati perkembangannya. Sebuah nasihat yang bijaksana dari seorang lelaki yang memiliki 200.000 koi. Saya telah menyaksikan Hironori, sejak ia masih muda sampai sekarang menjadi breeder koi yang sukses. Ia adalah pekerja keras yang sangat ramah. Lewat tangan dinginnya ia menghasilkan koi-koi berkualitas. Lewat keramahannya, ia mendatangkan banyak orang dan banyak pembeli. Pintu selalu terbuka di Maruhiro Koi Farm! Customers dari JKX sedang memilih koi di Maruhiro.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 68
Untuk informasi tentang Japan Koi Export atau Martin Symonds untuk Koi Master classes atau kunjungan ke Jepang, silahkan mengunjungi www. japankoiexport.com atau via Facebook atau www.exclusivejapanesekoi.com
68 2/8/18 12:03 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 69
69 2/8/18 12:03 PM
koifavorit
APRESIASI Salah satu farm koi yang sedang naik daun adalah Prima Koi Farm. Dengan produksi Shiro dan Shusui yang sering mencuri perhatian dalam berbagai arena kontes koi, produksi Prima Koi Farm saat ini ditunggu-tunggu penghobi koi. Untuk ukurannya yang baru 18cm, Shusui ini sangat indah; ring rapi (sebagai syarat mutlak varietas Shusui), kepala yang bersih, warna biru indigo di bagian punggungnya, serta warna merah yang tebal dan seimbang. Sangat pantas Shuhui ini dibesarkan dan ditunggu prestasi selanjutnya.
APRESIASI Shiro Utsuri dengan kualitas yang baik sulit ditemukan. Jikapun ada harganya sudah melambung tinggi. Shiro Utsuri ini mempunyai semuanya untuk disebut koi berkualitas. Lihatlah pada pola hitam atau sumi yang pekat dan dasar warna putih yang bersih. Kelebihan lainnya adalah body yang serasi. Okawa terbukti telah menjadi salah satu penghasil Shiro Utsuri terbaik saat ini, di samping tentu saja Omosako. PEMILIK KOTA JENIS UMUR SIZE FARM PRESTASI
Dony Lesmana Jakarta Shiro Utsuri 4 Tahun 65cm Okawa Best in Size B, 9th Sukabumi Nishikigoi Show 2017
PEMILIK VARIETAS KOTA FARM UKURAN PRESTASI
Fajar Ramadhan Shusui Bandung Prima Koi Farm 18cm BIS 20bu di ZNA Blitar Koi Show 2017
APRESIASI Kohaku sering dituntut tampil ‘sempurna’, tidak terkecuali ikan ini. Dalam sebuah kontes koi, Kohaku berukuran 20 cm biasanya diikuti oleh banyak peserta. Dengan demikian tampil paling menonjol di antara peserta lainnya menjadi hal penting untuk merebut juara. Kohaku dengan pola 4 steps seperti ini sangat menguntungkan. Warnanya juga cukup finish untuk ukurannya. PEMILIK KOTA VARIATAS UKURAN JENIS KELAMIN FARM
Fajar Ramadhan Bandung Ginrin 20cm Betina Sukabumi
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 70
70 2/8/18 12:03 PM
koifavorit APRESIASI Salah satu varietas koi yang cukup jarang adalah Kin Ki Utsuri. Varietas ini mempunyai warna metalik, seperti halnya varitas Kin lainnya. Pola warnanya sama seperti Hi atau Ki Utsuri yakni kuning atau merah dan hitam. Penilaian utama pada Kin Ki Utsuri terutama adalah pada metaliknya. Metalik yang baik adalah rata; mulai dari kepala, badan, siripsirip, dan ekor. Pada Kin Ki Utsuri ini bagian sirip dada dan ekor kurang terlihat metaliknya. PEMILIK KOTA VARIETAS UKURAN JENIS KELAMIN BREEDER
APRESIASI Shiro Utsuri ini cukup bagus. Warna putihnya (shiroji) bersih dan warna hitam (sumi) juga pekat. Dua hal inilah keunggulan utama Shiro Utsuri kali ini. Pada waktuwaktu mendatang perlu ditingkatkan body supaya terlihat meyakinkan. Selamat untuk pemilik ikan ini!
Fajar Ramadhan Bandung Kin Ki Utsuri 55cm Jantan Breeder: FnF
PEMILIK KOTA VARIETAS UKURAN UKURAN FARM PRESTASI
Jimmy Nugroho Surabaya Shiro Utsuri 55cm Ogata Adult Champion Sakura Prize, 1st ZNA Blitar Young Koi Show 2017
APRESIASI Tancho Showa dari Blitar ini mempunyai kualitas yang cukup bagus untuk tingkat lokal. Namun demikian, dalam kontes koi ada banyak lawan yang bakal ditemuinya. Catatan untuk ikan ini adalah sumi yang kurang rapi terutama bagian sashi dan kiwa. Selebihnya, semoga ikan ini semakin baik seiring perkembangan waktu. PEMILIK KOTA JENIS UMUR SIZE FARM PRESTASI
Dony Lesmana Jakarta Tancho Showa 3 Tahun 48cm Lokal (Blitar) Best in Size C, 9th Sukabumi Nishikigoi Show 2017
Kirimkan foto koi favorit Anda, dan kami, redaksi KOI’s Mag akan mengapresiasinya. Jangan lupa mengisi data secara lengkap tentang: Varietas, ukuran, umur, jenis kelamin, dan nama pemilik. Anda juga dapat menuliskan apresiasi pada ikan koi yang Anda kirimkan, jika apresiasi Anda memenuhi syarat maka akan dimuat.Setiap terbit KOI’s Mag akan memilih sesekor koi paling favorit. Untuk pemenang akan mendapatkan cendera mata berupa kaos dari KOI’s Mag
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 71
71 2/8/18 12:03 PM
mypond
KOLAM WENGKI LIENARDI
Hobi Koi Mendatangkan Persahabatan FOTO-FOTO: Hendrianz Eustace KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 72
72
2/8/18 12:03 PM
Wengki Lienardi, penghobi koi dari Kalimantan Utara. Aktif dalam club KUKC, Kalimantan Utara Koi Club. Ia bahkan tercatat sebagai pendiri club ini. Sudah barang tentu, keterlibatannya dengan hobi koi cukup total. Berawal dari kesukaannya memelihara ikan hias apa saja, pada tahun 2002 akhirnya hatinya tertantang juga untuk memelihara ikan koi. koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 73
73 2/8/18 12:03 PM
mypond
B
ANYAK alasan untuk jatuh cinta pada ikan koi. Selain warnanya yang cerah dan indah, gerakannya yang lincah, orang tua dan para sahabat rupanya ambil bagian dalam menginspirasinya memelihara koi. Maka, tahun 2003 mulailah dibangun kolam koi kebanggannya ini. Kolam persegi panjang berukuran 7 x 2,5 meter persegi ini terletak di samping pintu masuk. Letaknya bersebelahan dengan carport, satu lantai di atasnya. View paling ideal untuk kolam koi ini adalah dari pintu masuk. Atau dapat pula kolam ini dinikmati dari anak tangga di sampingnya. Dari carport setiap tamu seperti diarahkan untuk menaiki tangga kecil, kemudian langsung disambut pemandangan kolam koi. Setiap tamu bisa menikamati pemandangan ini dari samping—terdapat semacam gang yang sebenarnya berfungsi sebagai filter chambers, atau menikmatinya dari top view dari anak tangga atau teras di depan ruang tamu. Penataan semacam ini terkesan simple dan fungsional, sesuai fungsinya karena ikan koi paling indah dinikmati dari top view. Wengki merancang sendiri desain kolam koinya. Dibutuhkan waktu tiga bulan untuk menyelesaikan pekerjaan ini. Hasilnya cukup memuaskan, menurut Wengki. Konsep kolam dengan gaya minimalis terpenuhi. Jika terdapat ornamen hias, jumlahnya memang cukup sedikit; dua buah Palem hias di bagian samping kolam, dan Kamboja (Plumeria) ukuran sedang di bagian sisi yang berseberangan. Tujuh buah patung koi dari berbagai varietas digantung menghiasi dindingnya, dan satu buah patung koi diletakkan di bagian lantai. Pagar pendek dari kayu menjadi pembatas batas kolam dan kayu mempercantik penampilan kolam
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 74
74 2/8/18 12:03 PM
mypond
X
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 75
75 2/8/18 12:03 PM
mypond
keseluruhan. Secara umum penampilan kolam terlihat indah, simple, dan serasi dengan bangunan rumah. Dengan tanpa terlalu banyak ornamen hias seperti ini, keindahan kolam terlihat menonjol, dan memang penampilan seperti inilah yang diinginkan sang empunya kolam koi. Kolam yang akrab, terutama untuk anggota keluarga lainnya juga para tamu, sahabat yang kebetulan bertandang.
Menikmati koi
Wengki menikmati hobi koi dengan sepenuh hati. Saat ia bisa merawat koi-koinya sehingga tumbuh besar dan sehat, saat itulah kebahagiaan itu datang. Juga ketika hobi koi ternyata menjadi seperti magnet yang menarik para sahabat sesama penghobi koi dan sahabat baru berdatangan, berkenalan, dan bersilaturahim—mulai dari yang berdekatan sampai dari seluruh Indonesia. Semua ini mendatangkan kebahagiaan. Dan kebahagiaan ini dapat dicapai apabila koi-koi penghuni kolam berada dalam kondisi sehat. Untuk itulah Wengki melakukan perawatan rutin seminggu sekali dengan melakukan backwash, serta menambah sejumlah air segar. Pada bagian filter chambers diisi dengan media filter yang mumpuni seperti crystal bio dan bioball. Selebihnya ia cukup dispilin untuk tidak menambah jumlah koleksi koi-koinya. Beberapa varietas tampak tumbuh dan berkembang dengan baik, dan akan dipertahankan terus jumlahnya kecuali untuk update dengan kualitas yang lebih baik. Meskipun Wengki mengaku menyukai varietas Shiro dan Showa yang terkadang bisa memberikan kejutan dalam perkembangannya, ia tetap menyukai hampir semua varietas koi. “Inilah hal-hal positif yang bisa diambil dari hobi koi, walaupun jenis koi berbeda-beda dan beragam, tetapi mereka bisa hidup berdampingan.� Sebagai penghobi koi, Wengki juga senang turut serta dalam kontes koi. Lebih dari sekadar berburu kemenangan, dalam kontes koi seorang penghobi koi dapat dengan cepat menambah ilmu, juga menambah sahabat. Hal terakhir inilah yang paling ia sukai dari hobi koi, yakni koi mendatangkan persahabatan. Harapan Wengki adalah semoga hobi koi makin berkembang di Kalimantan Utara. Semakin berkembang juga berarti makin banyak sahabat. Bravo!
SPESIFIKASI KOLAM
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 76
Volume (ton) Dimensi: PxLxT (Meter) Bentuk Kolam
: 35 ton : 7 x 2,5 x 2 m3 : persegi panjang
SISTEM FILTRASI Filter Biologi Pompa Aerator
: crystal bio 3 chambers, bioball 2 chambers : see pump 150 watt 4buah : fujimac 200 RII, 2 buah
76 2/8/18 12:03 PM
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 77
77 2/8/18 12:04 PM
Heri Jabung, Spesialis Kohaku dan Sanke Heri Jabung, demikian lelaki paruh baya ini dipanggil. Orangnya sederhana, murah ketawa, dan sudah barang tentu cepat akrab. Nama ‘Jabung’ tetap melekat sampai sekarang, walaupun Heri tidak lagi tinggal di Jabung—nama sebuah dusun di Kecamatan Talun, Blitar.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 78
78 2/8/18 12:04 PM
profilbreeder
Panen raya di penghujung tahun 2017 KOI’s ikut dalam kegembiraan ini.
S
AAT ini Heri Jabung tinggal di Desa Bendosewu, di mana ia bersama sesama teman-teman seperjuangan mengembangkan peternakan koi bersama-sama. Ia mempercayakan penjualan koikoinya pada Pak Karyo dan Akrimna Fish Farm, di desa Tlogo, Kanigoro, Blitar. Nama yang terakhir ini saat ini terkenal berkat pasokan aneka varietas koi lokal dengan kualitas bersaing. Dua varietas yang menjadi unggulan adalah Kohaku dan Sanke. Lebih dari sepuluh tahun lalu, ketika Hanggar Teras Pancoran masih ramai dengan penghobi koi, sering kali Kohaku atau Sanke ‘made in’ Heri Jabung menjadi buruan utama. Herly Koi, salah satu penjual koi lokal di Hanggar Teras Pancoran adalah pemasok utama koi-koi ini. Ya, Kohaku dan Sanke hasil ternakan Heri Jabung memang terkenal karena kualitasnya.
Petani koi dengan inovasi
Heri Jabung memulai bisnisnya dengan menjadi petani jeruk. Waktu itu sekitar tahun 1992. Bisnis ini berkembang sampai akhirnya ia beralih tanaman menjadi petani jagung dan cabai dengan hasil cukup menjanjikan. Selama menjadi petani Heri selalu berinovasi. Ia menemukan ramuan pupuk dari daun yang bisa membuat tanaman cabainya unggul. Cabai ditanam di antara jagung, inilah salah satu kunci suksesnya.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 79
Karyo Akrimna Koi Centre dan Heri Jabung saat memanen Kohaku.
79 2/8/18 12:04 PM
profilbreeder
Panen koi dari kolam tanah. Di kolam ini ditebar sekitar 300 ekor koi dengan kualitas baik.
Latar belakang sekolah jurusan Manajemen Perusahaan ternyata membuatnya teliti dan tertib dalam mengatur waktu tanam dan masa panen. Heri jabung juga pernah menekuni usaha beternak sapi. Kala itu pun ia telah berinovasi dengan menambahkan probiotik hasil racikannya sebagai pakan sapi. Bahanbahannya diramu dari daun kelor dan rempah-rempah. Hasilnya, sapi-sapi miliknya cepat besar. Tahun 1998 merupakan awal mula Heri terjun sepenuhnya pada bidang koi. Lewat pengalamannya pulalah ia mengembangkan varietas Kohaku dan Sanke. Kondisi air sungai di Desa Bendosewu rupanya cocok untuk dua varietas koi ini. Hasilnya cukup memuaskan. Warna merah (beni) pada Kohaku dan Sanke cukup cerah dan tebal, terutama untuk koi-koi yang telah melewati masa karantina dan siap untuk dijual. Inilah yang menjadi salah satu daya tarik Kohaku dan Sanke produksi Heri Jabung. Lebih dari sekadar warna merah (beni), Kohaku dan Sanke produksi Heru Jabung juga mempunyai body yang cukup besar untuk ukuran koi lokal. Untuk hal ini Heri mengaku telah beberapa kali melakukan inovasi. Salah satu faktor pendukung adalah air yang sesuai—air yang sedikit mengandung kapur menurutnya cocok untuk pembesaran koi, hal ini masih dalam percobannya.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 80
Kolam semen berfungsi untuk karantina. Warna merah pada Kohaku dan Sanke akan semakin tebal dan cemerlang setelah 1-2 minggu di karantina.
80 2/8/18 12:04 PM
profilbreeder Kiat memilih indukan
Setiap peternak koi tentu mempunyai pendapat tersendiri. Tidak terkecuali Heri Jabung. Pengalaman panjang telah mengajarkannya bagaimana memilih indukan koi yang baik dan dapat menghasilkan keturunan yang berpattern atau berpola. “Indukan yang baik berasal dari keturunan yang baik, yang banyak mengasilkan anakan berpola. Kalau kita ambil indukan yang bagus (polanya), tanpa kita tahu, ikan berasal dari keturunan yang banyak berpola atau tidak, belum tentu indukan ini bisa menghasilkan anakan yang banyak berpola. Saya sering ditawari, dipinjami indukan yang polanya bagus, tapi ya tidak saya pakai karena tidak tahu ia hasil dari anakan yang banyak berpola atau tidak. Lebih baik saya menggunakan indukan yang saya tahu asalusulnya, saudara-saudaranya banyak berpola atau tidak. Ini lebih menjamin..� Cukup sederhana kiat memilih indukan yang diberikan. Sekaligus dibutuhkan pengalaman dan waktu, karena untuk memilih indukan dari hasil anakan yang banyak berpola praktis dibutuhkan waktu membesarkan indukan yang dimaksud. Untuk itulah Heri Jabung lebih mempercayai indukan pilihannya sendiri, yang ia tahu betul bagaimana riwayatnya.
Menikmati koi-koi hasil panen. Beberapa diantaranya layak turun kontes.
Heri Jabung dan anak buahnya cukup puas dengan hasil panen kali ini.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 81
Beberapa kualitas koi unggulan adalah Kohaku dan Sanke.
81 2/8/18 12:04 PM
profilbreeder
Kolam tanah untuk pembesaran.
Manajemen pembesaran dan seleksi
Setiap peternak koi mengakui bahwa awal bulan kedelapan sampai kesepuluh adalah masa yang sulit untuk memelihara koi. Perubahan cuaca, musim penghujan, merupakan salah satu alasannya. Ada saja kabar bahwa mulai memasuki bulan kedelapan bahkan sampai bulan kesepuluh banyak peternak koi yang mengalami kematian massal koi-koi mereka. Heri Jabung menyiasatinya dengan mengurangi asupan pakan, serta tidak melakukan pemindahan pada bulan-bulan tersebut. Diakuinya, meskipun pada bulan-bulan sulit seperti ini sebagian besar koi-koi miliknya bisa bertahan. Pada bulan-bulan selanjutnya rutinitas di peternakan koi tetap berjalan. Persiapan indukan, mulai ukuran 55cm sampai indukan produktif dengan ukuran di atas 60cm dilakukan. Pemijahan dilakukan di kolam-kolam semen.
Heri Jabung selalu terbuka untuk berbagi pengalaman dalam ternak koi.
Abi Serpong (KOI’s) mengamati hasil anakan. Ia cukup kagum dengan kualitasnya.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 82
82 2/8/18 12:04 PM
profilbreeder Mengepak dan mengangkut hasil panen.
nantinya dibesarkan di kolam-kolam tanah. Dengan cara ini, hampir semua koi yang dibesarkan sudah mempunyai pola yang baik—layak jual. Sekaligus hemat pakan, karena hanya koi-koi yang memenuhi kriteria baik saja yang dibesarkan. Suatu ketika Heri Jabung bertandang ke rumah salah seorang penghobi koi kenalannya, Jamroji dan ia melihat seekor Kohaku 90cm. Betapa kagum Ia pada Kohaku ini dan pada akhir kunjungannya Ia baru tahu bahwa Kohaku ini adalah salah satu hasil ternakannya.
Dari pasangan indukan, akan disortir 2.000-3.000 anakan untuk sortir tahap pertama. Sortir tahap kedua didapat 1.500 ekor dengan kriteria pola yang penuh. Kemudian sortir tahap ketiga didapat 600 ekor dengan kriteria pola yang seimbang dan tebal. Hasil seleksi ketiga inilah yang
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 83
83 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder
Persiapan indukan Showa untuk pemijahan
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 84
84 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder GOOD ONE KOI FARM
Modal Kegigihan untuk Hasil Terbaik
Kolam tanah, joglo, dan gunung menjadi paduan yang sangat indah.
Untuk kedua kalinya Good One Koi Farm mendapat kesempatan dimuat di KOI’s Magazine. Bukan tanpa sebab. Sejak pertama kali dimuat, pada KOI’s Magazine edisi 46, September-Oktober 2016 lalu, Good One Koi Farm menunjukkan perkembangan yang berarti. Beberapa koi-koinya hasil budidayanya cukup diperhitungkan dalam berbagai arena koi show.
H
ASIL ini tentu saja membanggakan, dan sudah pasti menyiratkan kerja keras serta kegigihan untuk mencapai dan mempertahankannya. Kevin Handoko, sang pemilik masih muda usia, 24 tahun, masih panjang prestasi yang akan bisa diraih pada masa-masa yang akan datang. KOI’s Magazine berkesempatan berkunjung ke show room Good One Koi Farm di Jl. Nginden Intan Timur F3/14,
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 85
Surabaya juga ke pusat budidaya yang terletak di Jl. Trawas, Desa Mloko, Mojokerto. Di kedua lokasi inilah hasil budidaya Good One Koi Farm langsung terlihat; baik kuantitas maupun kualitasnya. Keduanya mengalami peningkatan yang berarti. Sebenarnya masih ada satu lagi lokasi budidaya di daerah Tretes berupa mud pond, namun demikian lokasi terakhir ini batal dikunjungi karena sedang dilanda kemarau, di mana pasokan air jauh berkurang.
85 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder
Sebuah bangunan koi house yang mengingatkan pada suasana desa di Niigata.
Kecintaan Membudidaya
Kevin menyukai koi karena pada dasarnya ia menyukai hampir apa saja, binatang peliharaan maupun tanaman. Ada satu hal yang tetap melekat saat menekuni hobinya, yakni membudidayakan. Saat ia menekuni hobi bonsai dan tanaman jenis Adenium ia pun membudidayakannya. Namun demikian koi adalah hobi yang paling memikat hatinya, lebih dari ikan hias lainnya, lebih dari tanaman hias. Mulailah ia pada tahun 2012 mulai serius membudidayakan koi. Ia masih ingat ketika pertama kali mengawinkan indukan Tancho Sanke lokal dari Blitar dengan pejantan impor dari Sakai. Hasilnya lumayan. Langkah pertama inilah yang menentukan langkah selanjutnya. Beruntunglah Kevin karena sebelum ia terjun sebagai pembudidaya ikan koi Ia telah menjadi penghobi koi,
dengan koleksi koi cukup banyak, impor maupun lokal. Seiring berjalannya waktu koi-koi miliknya makin besar dan beberapa siap untuk bertelur. Telur berhasil menetas dan dibesarkan dalam kolam semen. Namun demikian banyak kendala yang ditemui. Membesarkan koi dalam kolam semen ternyata tidak berjalan lancar, koi-koi lambat pertumbuhannya lantaran kekurangan makanan alami. Sejak saat itu Kevin memutuskan untuk membesarkan burayak koi di kolam tanah. Satu daerah di Trawas, lereng pegunungan Penanggunan dipilih karena mempunyai sumber air yang terbaik.
Buah Manis: Prestasi
Budidaya koi yang dilakukan dengan tekun, akhirnya berbuah manis yakni prestasi di arena koi show. Lewat
Kevin turun tangan langsung untuk memberi makan koi-koinya.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 86
86 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder perjalanan yang panjang, akhirnya Good One Koi Farm berhasil menjadi Grand Champion B dan Grand champion C, ukuran 60-65cm pada kontes All Indonesia Lokal Koi Show 2017 yang diadakan di Kediri tanggal 28-29 Oktober 2017, sekaligus mendapat Juara Umum dan Best in Size hingga size 55m pada event Nasional. Sebuah prestasi yang sangat membanggakan, serta membangkitkan semangat untuk terus menekuni jalur budidaya koi. Menurut Kevin, untuk mendapatkan koi dengan kualitas juara bukanlah sebuah keberuntungan, melainkan hasil dari kerja keras dari program budidaya yang berhasil. Intinya, untuk mendapatkan hasil anakan berkualitas tidak dapat ditempuh secara instan, butuh waktu dan kegigihan, kesetiaan untuk terus menekuni bidang budidaya koi. Kevin mengaku beruntung, passion kepada koi tidak pernah surut sejak ia menjadi penghobi koi. Baginya koi laksana candu, tidak peduli akan waktu, panas, atau hujan. Ia tetap ingin berkunjung ke koi dealer maupun sesama penghobi koi lainnya. Sharing dan tukar pikiran sangat membantu mengembangkan apresiasi terhadap koi, juga membangkitkan semangat.
Beberapa anakan umur nisai produk Good One Koi Farm.
Tentang Budidaya Koi
Kevin mengaku tidak memiliki teknik khusus dalam melakukan budidaya koi. Semuanya secara umum sama, seperti yang dilakukan di Jepang. Contohnya seperti puasa (untuk indukan yang akan dipijahkan), komposisi 2 atau lebih pejantan dengan 1 betina. Sesekali metode pemijahan yang dilakukan adalah dengan striping, pemijahan dengan bantuan manusia dengan cara memijat indukan betina untuk mengeluarkan telur dan mencampurnya dengan sperma pejantan. Frekuensi pemijahan adalah 2-3 indukan dalam waktu 2-3 bulan, atau dengan kata lain setiap bulan untuk satu indukan tergantung dari kondisi cuaca dan kesiapan indukan. Media pemijahan yang digunakan adalah dengan brush
Seleksi untuk anakan varietas Sanke.
Menyeleksi koi menurut kualitasnya.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 87
87 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder
Seleksi Asagi butuh kejelian mata.
sintetis seperti di Jepang, sedangkan pada beberapa bagian lainnya menggunakan tali rafia. Dalam 1 tahun kira-kira terdapat 12 induk yang dipijahkan, tergantung cuaca dan kolam yang tersedia. Hasil produksi, biasanya dijual di antara teman-teman klub, juga sebagai bahan untuk acara keeping contest baik di Pulau Jawa maupun luar Jawa. Beberapa varietas unggulan dari Good One Koi Farm adalah: Varietas Asagi dan Ogon; sudah beberapa kali teruji di berbagai koi show, bersaing dengan ikan impor dan sering kali mendapat penghargaan. Varietas Showa dan Showa ginrin; kedua varietas ini
beberapa kali mendapat predikat champion pada lombalomba koi tingkat Nasional. Pencapaian lomba terbaru adalah Showa Ginrin yang mendapat Adult Champion pada 8th KOI’s Merah Putih dan 2nd ZNA Young Koi Show di Q Big 26-27 Agustus 2017. Varietas Sanke, Shiro, Shusui, Ginrin Shiro, dan Ginrin Asagi. Keinginan lain dari Good One koi Farm adalah mampu menghasilkan koi-koi yang berprestasi dalam arena koi show untuk ukuran yang lebih besar, di atas 60cm. Tantangan ini tentu saja tidak mudah, namun dengan bekal kegigihan dan fasilitas yang dimiliki rasanya tinggal menunggu saat yang tepat untuk terwujud. Keep the spirit!
Hampir semua varietas koi dicoba di Good One Koi Farm.
Dibutuhkan ketelitian dan kesabaran dalam memilih koi-koi ukuran kecil.
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 88
88 2/8/18 12:05 PM
profilbreeder Fasilitas Good One Koi Farm Green House; terletak di Jl. Raya Trawas, Desa Mloko, Mojokerto Total ada 14 kolam dengan luas 35m x 12m; Outdoor 10 kolam, Mudpond 7 kolam seluas 3000m2, dan Semi Mudpond 12 kolam. Total keseluruhan ada 43 kolam.
Jumlah karyawan: 6 orang Indukan betina 25 ekor dan pejantan 40 ekor. Standar indukan: ukuran 70cm dan usia 2 tahun. Didapat dari berbagai koi dealer seperti Samurai Koi Centre, M21, dan Dodo Koi.
Daftar ikan yang berprestasi
Ginrin Shiro 65cm, Female - Nisai Best in Size 65Bu & Best In Variety 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017
Showa 55cm, Male - Nisai Best in Size 55Bu & Best in Variety 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017
Ginrin Showa 57cm, Male - Nisai Adult Champion 11th KOI’s Festival 2017 Adult Champion 17th ZNA All Indonesia Koi Show 2017 GC B 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017 & Best In Variety.
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 89
Shusui 55cm, Female Best in Size 55Bu 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017
Showa 60cm, Female - Nisai, Best in Size 60Bu & Best Tategoi, 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017
Sanke 63cm, Male - Sansai Best in Size 65Bu & Male Champion 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017
Tancho Showa Ginrin 60cm Female - Nisai GC C 5th All Indonesia Lokal Koi Show 2017 dan Best In Variety
89 2/8/18 12:05 PM
infoproduct
AIR SEJERNIH KRISTAL PURE PON BOMB produk unggulan Evolution Aqua diciptakan untuk perawatan intensif dan reaksi cepat pada kolam. Produk ini bereaksi sangat cepat dengan konsentrat yang tinggi versi Award Winning PURE Pond. Karena terkandung kombinasi unik dari bacteri baik dan berbagai enzim, yang dapat bekerja membersihkan air dari sampah organik dan menghilangkan amonia dan nitrit menjadikan kolam sejernih kristal dan sehat. Cara menggunakannya sangat mudah, tuang PURE Pond Bomb ke dalam filter kolam atau langsung ke air kolam. Juga dapat digunakan pada filter yang baru. Sebagai konsentrat bakteri yang tinggi, akan membantu menghilangkan amonia dan nitrit yang berbahaya. Hanya menuangkan PURE Pond Bomb ke tahap biologi pada filter anda. Produk ini dapat diperoleh di TM KOI (Herman Witono 0818858296)
STOP PARASIT PADA IKAN
BAKTERI BAIK UNTUK KOLAM SEHAT
PARASTOP adalah obat ikan hias untuk: segala parasit kulit yang buat ikan gatal, badan mengeluarkan lendir berlebihan, warna ikan pucat & kurang nafsu makan, badan /sirip kena jamur (ciri2: putih dan berkapas), sirip kuncup dan kemerahan, bintik putih (White spot) dan Velvet. PARASTOP dapat digunakan sebagai OBAT KARANTINA IKAN baru masuk. Sangat efektif untuk membersihkan segala jenis parasit kulit & jamur yang menempel di ikan. Pemakaian obat sangat mudah. Terbukti AMPUH! (bila pemakaian benar dan dosis sesuai aturan). Obat PARASTOP berupa cairan dan tersedia dalam kemasan botol (250ml, 500ml). Produk bisa didapatkan di: Angkasa Aquarium - Peternak Ikan Hias, Pakan, Obat, Mesin & Aksesoris. Angkasa Raya - Bak Fiber, Filter Kolam Fiber, Tangki Air Fiber & Media Filter, Ruko Green Ville Blok A No. 42 – 43 Telp: (021) 5672778 - 5600744 Fax: (021) 56965048 Jl. Tanjung Duren Barat, Kebon Jeruk Jakarta Barat - 11510
PURE Pond adalah bola biodegradable, penuh dengan bakteri hidup yang perlahan dilepaskan saat dibutuhkan. Dengan lebih dari 8.000.000.000 bakteri per liter Pure Pond Balls, kolam Anda akan jernih dari biasanya, terutama jika Anda menambahkannya setiap bulan ke K1 media moving bed, atau ke jenis filter lain yang mungkin Anda miliki. Saat Anda mengenalkan bola PURE Pond ke dalam ruang biologis Nexus Anda, mereka menjadi satu dengan moving bed yang bergerak di sekitar media K1, sambil menunggu untuk menghaluskan semua puncak dan palung siklus Amonia / Nitrit, untuk memberi hasil yang lebih sehat dan air jernih. Pada saat AQUA Show 2010, Evolution Aqua’s PURE Pond mendapat penghargaan “Best Water Gardening Product of the Year”. Hal ini meunjukkan produk unik dan inovatif yang memiliki grafis yang jelas untuk kemudahan ritel dengan potensi penjualan berulang karena ini adalah nilai untuk uang. Ini adalah pengakuan tulus dari para profesional industri bahwa Pure Pond telah sukses besar sejak diluncurkan pada awal tahun 2010. Produk ini dapat diperoleh di TM KOI (Herman Witono 0818858296)
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 90
90 2/8/18 12:05 PM
infoproduct KONTROL ALGA PADA KOLAM ANDA INI adalah obat untuk pengolahan air yang mengendalikan, mencegah dan menghilangkan pertumbuhan alga terapung di kolam yang diransang oleh sinar matahari. Sebenarnya ganggang mengambang itu berbahaya bagi ikan dan tanaman air. Produk ini membuat air kolam jernih dan menjaga kolam dalam kondisi sempurna memastikan reproduksi dan pertumbuhan ikan dengan aman. Kapasitas 1 botol untuk 7.000liter air. Produk ini dapat diperoleh di MALO KOI (021-5388314)
koi-s.id
KOIS 53 ISI CETAK.indd 91
91 2/8/18 12:05 PM
KOI’s 53 01-02/2018
KOIS 53 ISI CETAK.indd 92
92 2/8/18 12:05 PM
KOI'S COVER 53 CETAK.indd 2
2/7/18 5:41 PM
KOROMO GOSHIKI DARI KONISHI EDISI 53 VOLUME IX 01-02/2018
VOLUME IX 01-02/2018 PULAU JAWA Rp 50.000 LUAR JAWA Rp 55.000
14 ALL INDONESIA KOI SHOW MARTIN SYMONS
MARUHIRO KOI FARM PROFIL BREEDER
Heri Jabung Spesialis Kohaku & Sanke GOOD ONE KOI FARM MY POND
Kolam Persahabatan Wengki Lienardi IND ONE SI A NI S HIK I G O I MAGA Z INE
KOI SHOW th
1 BUPATI CUP ZNA BLITAR JUNIOR KOI SHOW
RUNNER UP GRAND CHAMPION A - 9th SUKABUMI NISHIKIGOI SHOW 2017 - OWNED by HM GIRI RAMANDA N KIEMAS - BRED by ISAKU KOI FARM
lei sure, bu sine ss, life st yle
th
KOI'S COVER 53 CETAK.indd 1
53
2/7/18 5:41 PM