BlueMagz #2

Page 1

// EDISI #2 :: OKT 2012

BLUE MAGZ

S C I T A M E H C S TC & ALL ABOUT

Laporan Utama

Schematics

TC untuk Indonesia

Berjaya di Korea

Poling

PROFIL

Seputar HMTC

Teknologi Terbaru

Sosok Inspiratif

Kabinet Bersatu

Teknik Informatika, Intan Nanti Kerja Apa? Dzikria

Vehicular Network

Hani Ramadhan


SALAM REDAKSI Susunan Redaksi Pelindung : Dr.Eng. Nanik Suciati, S.Kom, M.Kom Pembina : Henning Titi Ciptaningtyas, S.Kom, M.Kom Penanggungjawab : Tsabbit Aqdami Ketua Departemen : Ika Astutik Sekertaris Departemen : Wilda Imama Sabila

Kali ini majalah Bluemagz akan membahas berbagai hal mengenai Teknik Informatika. Seluk beluk perkuliahan di Teknik Informatika dan mengenai himpunan mahasiswanya. Dalam majalah ini juga akan dibahas mengenai rangkaian event nasional terbesar Himpunan Mahasiswa Teknik Computer Informatika ITS (HMTC) yang memiliki skala nasional, yaitu National seminar of Technology (NST), National Programming Contest (NPC), National Logic Competition (NLC),dan Revolutionary Entertainment and Expo with Various Arts (Reeva). Terdapat pula bahasan mengenai prestasi-prestasi mahasiswa Teknik Informatika yang mampu membawa harum nama Teknik Informatika maupun ITS di kancah nasional dan di kancah internasional. Selain itu di edisi kali ini akan dibahas teknologi terbaru yang manfaatnya sangat besar di masa yang akan mendatang yaitu mengenai Verhicular Network Selamat Membaca !

Pemimpin Redaksi : Nabilla Sabbaha Redaksi Reporter : Arun, Uswah, Friska, Shintya, Manda, Aik, Harum, Helmy, Mahen, Rezza, Ilmi, Rury Wira Editor : Rizaldi

Desain : Fadjar, Ossy, Sindu, Helmy Harum

DAFTAR ISI Sambutan Ketua Himpunan Mahasiswa 01 Sosok Inspiratif: Hani Ramadhan 02 TC untuk Indonesia : Berjaya di Korea 03 PROFIL : Intan Dzikria 04 PIKTI 06 Seputar HMTC : Kabinet Bersatu 09 Laporan Utama : Schematics 14 Liputan: Pimnas 18 Teknologi Terbaru : Vehicular Network 19 Poling : Teknik Informatika, Nanti Kerja Apa? 24 Liputan: Gemastik 2012, Tak Hanya untuk Menang 25 Seputar TC 26


“

Sambutan Hidup Mahasiswa! Hidup rakyat Indonesia Assalamualaikum wr.wb.

Salam sejahtera bagi kita semua. Alhamdulillah. segala puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala macam nikmat dan hidayah-Nya sehingga saat ini HMTC-Informatika FTIf ITS (selanjutnya ditulis HMTC, red) tetap dapat menunjukkan eksistensinya dalam pergerakan kemahasiswaan ITS pada khusunya dan Indonesia pada umumnya. Pada kesempatan kali ini, dengan bangga kami mepersembahkan sebuah karya, sebuah cerita dari HMTC melalui majalah BlueMagz, yang merupakan branding media jurnalistik HMTC, dalam edisi spesial Schematics 2012. Kurang lebih 10 tahun yang lalu Schematics digelar untuk yang pertama kali. Semula event ini difokuskan kepada lomba logika dan terus berkembang dengan bertambahnya rangkaian acara yang ada. Pada tahun 2007, untuk pertama kalinya, Schematics memiliki 4 rangkaian acara besar yakni NST (National Seminar of Technology) bagi mahasiswa/umum, NPC (National Programming Competition) dan NLC (National Logic Competition) untuk siswa SMA sederajat, dengan puncak acara REEVA (Revolutionary Expo and Entertainment with Various Arts) bagi alumni dan umum. Maka dari itu, secara garis besar ada 3 hal yang ingin dicapai oleh HMTC, yakni sebagai sumbangsih kami yang turut serta dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan bagi siswa SMA sederajat melalui NPC dan NLC, i’tikad baik kami untuk memperkenalkan teknologi kepada masyarakat umum melalui seminar teknologi (NST) serta usaha penyaluran bakat seni yang dimiliki Teknik Informatika FTIf ITS sekaligus usaha untuk mempertemukan alumni TC pada umumnya melalui Reeva. Ketika berbicara tentang gelar mahasiswa, ada 2 hal yang sering dikaitkan dengan gelar tersebut, yakni kreativitas dan karya. Kreativitas yang dituntut kepada penyandang gelar mahasiswa lebih diutamakan kepada kreativitas yang melahirkan suatu solusi jitu dengan batasan-batasan sedemikian rupa sehingga meraih hasil yang optimal bagi masyarakat dalam bentuk karya. Dan Schematics adalah salah satu contoh bentuk kreativitas dan karya HMTC kepada masyarakat. Inilah buah karya yang dapat HMTC berikan. Kritik dan saran yang membangun selalu kami nanti guna perbaikan mutu dan teknis dalam pelaksanaan schematics ke depannya. Terima kasih. Wassalamualaikum wr. wb. Vivat TC!!!

Tsabbit Aqdami Mukhtar 5110100227 Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Computer-Informatika ITS Periode 2012-2013.

BLUE MAGZ

1


HANI RAMADHAN

SOSOK INSPIRATIF

BECOMING AN AMBASSADOR

2

BLUE MAGZ

J

ika berbicara tentang sosok yang berprestasi di Teknik Informatika FTIf ITS, maka hal ini tak lepas dari seorang figur yakni Hani Ramadhan. Ia adalah ketua lembaga dakwah jurusan yaitu Keluarga Muslim Informatika sekaligus calon Mahasiswa Berprestasi 2012. Namun yang paling baru dan akan kita bahas, ia adalah salah satu Google Student Ambassador 2012 dari Indonesia. Bersama keempat temannya dari Teknik Informatika FTIf ITS, ia berkesempatan untuk memberikan manfaat yang dipelajari di Google untuk diimplementasikan di lingkungan sekitarnya. GSA, kependekan dari Google Student Ambassador, adalah sebuah program dari Google yang memfasilitasi mahasiswa dari seluruh dunia untuk menjadi penyambung lidah kebermanfaatan Google di kalangan kampus. Dengan menjadi Google Ambassador berarti mempunyai kesempatan untuk mengikuti beberapa acara yang diadakan oleh Google. Acaraacara tersebut di antaranya adalah GSA Summit in Singapore dan Google Days in Indonesia. GSA Summit in Singapore adalah sebuah acara untuk GSA pada tanggal 10-12 Juli 2012. Disana GSA diperkenalkan kepada produk-produk Google untuk disebarluaskan manfaatnya ke lingkungan kampus. Produkproduk tersebut di antaranya Gmail, Google Drive, Google Calendar, dan yang paling nge-tren adalah Google+. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk berkunjung ke kantor Google di Singapore. Sedangkan untuk acara Google Days in Indonesia diadakan di Balai Kartini Jakarta pada 26-27 September 2012. Saat ditanya bagaimana masalah akomodasi dan biaya, pemuda yang pernah menjadi nominasi mahasiswa berprestasi ini mengaku bahwa semuanya gratis dan ditanggung oleh Google. “Semuanya gratis. Kita cuma bayar airport tax aja lho,” kata Hani. Namun, setelah mengikuti kegiatan ini, para Ambassador tidak serta merta bebas dari tanggung jawab. Mereka harus membuat sebuah event yang melibatkan dosen dan mahasiswa untuk sharing tentang Google tiap bulan. Kegiatan tersebut juga harus memiliki peserta sekitar 50-100 orang. Bagaimana jika ingin bergabung dengan GSA di tahun selanjutnya? “Jangan takut dan jangan ragu untuk mendaftar di tahun-tahun selanjutnya. Berhubung kami berlima (saya, Aldy Syahdeini, Qotrun Nada Haroen, R. Firman Insan Muhammad, dan Andre Rizqon M.) adalah GSA SEA (Southeast Asia) generasi pertama, Jadi kami berharap teman-teman yang keren-keren ini akan meneruskan perjuangan kami meningkatkan produktivitas kampus dalam bidang IT dibantu oleh Google.” Tertarik untuk menjadi Ambassador generasi selanjutnya? Ikuti terus kabar dari para GSA! (hel/rty)


TC UNTUK INDONESIA

BERJAYA DI

Korea

DENGAN KEKUATAN

B

elum lama ini, pada September 2012, dua mahasiswa ITS berhasil meraih Juara ke-2 dalam the 2nd E-Icon World Contest di Korea Selatan. Para mahasiswa ini adalah mahasiswa jurusan Teknik Informatika FTIf ITS angkatan 2011 yaitu R. Aditya Brahmana dan Maranu Toto Negoro. Berkat aplikasi e-learning buatan mereka yang mengangkat tema tentang iklim dan cuaca, mereka berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Saat ditanya bagaimana bisa mendapat info mengenai lomba tersebut, R. Aditya Brahmana, yang kerap disapa Uthe, mengaku ia mendapatkan informasi tentang lomba saat browsing di internet. Dia lalu tertarik dan kemudian mengajukan proposal ke jurusan untuk mengikuti lomba yang dilaksanakan di Korea ini. Aplikasi e-learning yang mereka buat menjelaskan bagaimana iklim, awan dan elemen lainnya terbentuk. Alasan kenapa mereka memilih tema ini karena, dua minggu sebelumnya, Korea terserang

MIMPI

badai. Ya, konsep e-learning ini sudah mereka siapkan jauh sebelum mereka berangkat ke Korea. Tools yang mereka gunakan untuk pembuatan aplikasi ini cukup sederhana. Untuk membuat gambar-gambar yang interaktif, Uthe menggunakan Adobe Photoshop, lalu untuk pembuatan aplikasinya menggunakan Adobe Flash. Maranu Toto Negoro, yang biasa dipanggil Toto, mengaku untuk pembuatan aplikasi membutuhkan waktu tiga hari. Pengerjaan aplikasi ini dilakukan

langsung saat perlombaan di Korea. Mereka bersaing dengan mahasiswa-mahasiswa dari universitas lain dari berbagai belahan dunia seperti Thailand, Vietnam, Filipina, Jepang, China, Rusia, Kamboja dan sebagainya, yang berjumlah 20 tim. “Jangan pernah menunggu info lomba, tapi carilah info tersebut, dan ga usah ragu, coba dan ikuti. Jangan pernah takut bermimpi dan tetaplah berusaha!� pesan Uthe. (swh/rty)

BLUE MAGZ

3


PROFIL

Intan Dzikria

If you have dreams in your life, try to get it…

Alumni Teknik Informatika FTIf ITS (selanjutnya ditulis TC, red) ini merupakan sosok yang sangat menginspirasi. Intan Dzikria dari angkatan 2008 (C18) ini mengaku dia bukanlah sosok yang pintar dan tidak jauh berbeda dengan kebanyakan mahasiswa lainnya. Pada awal masa perkuliahan pun, pikirannya tentang TC hanyalah belajar Microsoft Office dan Adobe Photoshop.

N

amun karena berbeda dengan ekspektasinya, ia sempat shock dengan yang znamanya ngoding, dan kegiatan superpadat yang ada di TC. Namun, disitulah awal mula tekadnya dibangun. Intan memutuskan untuk belajar lebih giat. “Kalo yang lain bisa, kenapa aku nggak? iya kan?“ Ujarnya mantap. Setelah mengikuti alur kaderisasi yang ada, Intan memutuskan untuk ikut bergabung bersama HMTC. Awalnya ia menjadi staff magang di departemen Riset dan Teknologi (selanjutnya ditulis Ristek, red) kemudian menjadi staff di departemen Ristek, hingga tahun berikutnya diamanahi sebagai sekretaris departemen Ristek.“Nah, di situlah tantangannya. Aku harus bisa mendapatkan nilai yang memuaskan di dunia akademik, namun aku juga harus bisa me-manage waktu dengan baik

4

BLUE MAGZ

untuk HMTC,“ ujarnya. “Aku cuma berorganisasi di HMTC, karena aku tahu di Ristek cukup sibuk. Apalagi ketika harus berurusan dengan yang namanya PKM.” Ia menambahkan. Namun di balik itu semua ada hal lucu yang sampai kini membuat Intan terkenang. Yaitu, setiap bertemu dengan teman, senior, dosen maupun junior di TC pasti akan selalu muncul pertanyaan “’Tan, PKM-nya gimana?“ Intan pun menanggapi, “sepertinya Tulisan PKM sudah terukir di dahiku.” Ketika ada pengumuman pendaftaran MSP (Microsoft Student Partner), Intan tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk ikut mendaftar meskipun awalnya ada sedikit keraguan. “MSP itu ajang untuk mendapatkan banyak teman sekaligus banyak ilmu. Karena waktu itu aku memang lebih concern ke teknologi Microsoft, akhirnya aku memutuskan untuk mendaftar,”

ujarnya. Di sinilah sulitnya memanage waktu karena beban amanah bertambah, yaitu sebagai mahasiswa yang menginginkan nilai bagus, organisatoris yang harus profesional ditambah pemangku keperluan Microsoft di daerah Jawa Timur. Dan kesulitan itu semakin terasa ketika keinginan untuk menganbil mata kuliah TA di semester 7. Di MSP, tidak hanya diajarkan ngoding dan pandai berkomunikasi dengan MSP seluruh Indonesia, tetapi juga diwajibkan untuk mengikuti lomba. IC (Imagine Cup) dan Arkavidia lah yang dijadikan ladangnya. “Untuk lomba IC hanya sampai di pengumpulan proposal, namun untuk ajang Arkavidia alhamdulillah bisa dapat juara 1,” tutur Intan. Dalam ajang lomba programming Arkavidia yang diadakan ITB tersebut, Intan beserta rekannya (Christian Ivan Yudhisanto, Sandy Rizky


PROFIL

Kharisma dan Rahadian Dustrial Dewandono) membuat website social networking dengan tampilan peta, dan diberi nama GLOBE. “Waktu itu ada sebuah perusahaan yang menawarkan untuk merealisasikan website tersebut. Namun sayangnya kami tolak karena merasa akan susah untuk direalisasikan,” ujarnya. Selain itu, Intan juga mengikuti ajang Gemastik 4 pada tahun 2011 di bidang Pengembangan Game. Game yang dibuatnya bertema budanya dan diberi nama “Mbatik Yuk” dan menyabet juara ke-3. Karena kemenangan tersebut, Intan dan timnya sempat tampil di JTV. Kini, Intan melanjutkan Studi di NTUST Taiwan dengan bantuan beasiswa setelah mengajukan beasiswa di NTUST Taiwan, ICCR India, dan PNU Korea. Selain itu ia juga mendaftar di Universitas Indonesia dan ITB. Hebatnya, ia diterima di hampir semua universitas tersebut. Hal itu pun menimbulkan kegalauan. Saat itu pula Intan sudah diterima bekerja di Wilmar International Plantation sebagai IT staff (sebagai mobile programmer). “Dari awal aku nggak ada niat untuk kerja, aku pengennya jadi dosen. Tapi karena aku alhamdulillah lulus 3,5 tahun, jadi aku memutuskan untuk bekerja sembari menunggu pengumuman,” ujarnya. Akhirnya, setelah mempertimbangkan dengan matang, Intan memutuskan untuk melanjutkan studi di NTUST Taiwan meskipun sempat ditentang oleh atasannya di kantor. Namun, Intan yakin bahwa yang ia inginkan adalan melanjutkan sekolah dan

BIODATA

Nama : Intan Dzikria Alamat : Jalan Magetan No. 80 Perumahan GKB 61151 Gresik Jawa Timur Indonesia Telepon : 0313954243 No. Hp : 085648530214 Email : intandzikria@gmail.com Tempat tanggal lahir : Malang, 6 Oktober 1991 Pendidikan : SD Muhammadiyah GKB Gresik SMPN 1 GRESIK SMAN 1 GRESIK S1 TEKNIK INFORMATIKA ITS S2 Department of management National Taiwan University of Science and Technology Taipei - Taiwan

mendapatkan beasiswa sehingga tidak membebani orang tuanya. Dan kesempatan tidak akan datang 2 kali, begitu pikirnya. Motivasi Intan adalah ingin membahagiakan dan membalas semua kebaikan yang sudah diberikan oleh kedua orang tuanya. Dan yang menginspirasinya adalah ibunya. “Tanpa ibu, aku tidak akan bisa seperti sekarang,” ujarnya. Intan

merasa apa yang telah ia capai hingga sekarang belum mencapai 10 dari 100 impian yang pernah ia tulis. Masih banyak hal yang harus ia lakukan.”If you have dreams in your life, try to get it And remember that you are not alone because Allah is always there for you,” tutur Intan. (sdp/fla/rty) .

BLUE MAGZ

5


PIKTI

Adakah dari kalian yang belum pernah mendengar mengenai PIKTI ITS? Atau baru tahu kalau ITS mempunyai program ini? Tahu atau tidak, yuk kita simak penjelasan mengenai PIKTI lebih jauh! Apa sih sebenarnya PIKTI itu dan bagaimana perkuliahannya? Program PIKTI ITS adalah program pendidikan informatika dan komputer terapan selama satu tahun yang bertujuan untuk mencetak tenaga desainer grafis dan animasi, programmer aplikasi terapan, multimedia dan game yang memiliki kemampuan handal. Lulusan PIKTI diharapkan memiliki kemampuan untuk melakukan hal-hal di atas. Waktu perkuliahan yang fleksibel memberikan kemudahan untuk memilih jam kuliah yang diinginkan bagi lulusan SMA dan sederajat, karyawan, maupun mahasiswa perguruan tinggi.

Siapa sajakah staf pengajarnya?

Staf pengajar adalah dosen di lingkungan Jurusan Teknik Informatika FTIf ITS. Sebagian staf pengajar adalah lulusan S2 dari perguruan tinggi ternama di dalam dan luar negeri, yang telah berpengalaman di dunia penddikan dan industri teknologi informasi. Staf pengajar didampingi asisten untuk mendukung kelancaran perkuliahan.

Hanya Satu Tahun Bisa Dapat Ilmu Tentang Informatika dan Komputer Terapan di PIKTI

6

BLUE MAGZ

ITS


PIKTI

fasilitas 1. Laboratorium Komputer yang terhubung LAN dan Wi-Fi. Spesifikasi Komputer : • Inter Pentium Core 2 Duo 2.9 GHz • Memory 2 GB • Hardisk 160 GB 2. Ruang perkuliahan ber-AC 3. Satu komputer untuk satu orang 4. Modul kuliah yang lengkap 5. Perkuliahan menggunakan media LCD Proyektor 6. Wisuda 7. Jaket 8. Akses internet gratis di setiap komputer

BLUE MAGZ

7


PIKTI

Kurikulum Pendidikan PIKTI Semester 1

• Microsoft Office Terapan Mamberikan ketrampilan kepada mahasiswa agar mampu menggunakan Microsoft Word, Power Point, Publisher dan Visio untuk laporan, presentasi, dan publikasi terapan seharihari. • Animasi Flash Memahami dan menguasai teknik-teknik animasi, presentasi dan komponen dalam situs web dengan menggunakan Adobe Flash. • Pemrograman Dasar VB .Net Memberkan ketrampilan pemrograman dasar kepada mahasiswa untuk membuat aplikasi dengan menggunakan Microsoft Visual Basic .net. • Aplikasi Database Ms. Access Terapan Memahami konsep database dan menggunakan aplikasi siap pakai dengan Microsoft Access. • Teknologi Multimedia Terapan Membuat dan memodifikasi gambar atau video dengan Corel Draw, Adobe Photoshop, dan Camtasia Studi.

Workshop

Semester 2

• Pemrograman Web PHP dan MySQL Membuat aplikasi situs web menggunakan konten HTML, PHP, dan database mySQL. • Pemrograman VB .Net Terapan Membuat aplikasi siap pakai dengan menggunakan Microsoft Visual Basic .Net. • Teknologi Open Source Memberikan ketrampilan kepada mahasiswa untuk mengguakan aplikasi-aplikasi umum pada sistem operasi Linux, seperti OpenOffice, multimedia, file management, internet, dsb. • Teknologi pembuatan Game Membuat game dengan alat bantu game engine serta mendesain karakter dan tampilannya. • Microsoft Exel Terapan Mengolah data laporan tingkat lanjut dengan studi kasus nyata misalnya : pengolahan data banrang retail, laporan gaji, grafik fluktuasi penjualan, dan sebagainya.

• Administrasi Jaringan Mahasiswa mampu melakukan instalasi dan pengoperasian administrasi akses user dan jaringan pada sistem operasi Windows. • Situs Web dengan CMS Wordpress Menggunakan content management system untuk membuat dan mendesain situs web hingga online. • Troubleshooting Komputer Mahasiswa mampu mengangani masalah umum yang terjadi pada komputer seperti hardware error, virus, keamanan data, optimasi kecepatan, dsb.

8

BLUE MAGZ


SEPUTAR HMTC

HMTC BERSATU 2012/2013

BLUE MAGZ

9


SEPUTAR HMTC

HMTC KABINET BERSATU 2012/2013

1. PSDM (Pengembangan Sumber Daya Manusia)

lingkungan kampus beserta segala macam entitasentitas yang terdapat dalam kampus diperkenalkan. Kemudian dikembangkan bersama melalui jurusan, laboratorium, dan entitas-entitas lain di luar kampus Teknik Informatika FTIf. Potensi dan kemampuan tiap-tiap mahasiswa baru terutama di Teknik Informatika FTIf-lah akan dikembangkan, dimana telah dipetakan masing-masing kemampuan dan potensi masing-masing mahasiswa baru dan ditingkatkan kemampuan softskill sesuai tujuan yang jelas dan terukur sehingga diharapkan nantinya siap menghadapi berbagai permasalahan selama hidup berkontribusi di Teknik Informatika FTIf maupun setelah lulus untuk berkontribusi mandiri terhadap bangsa-negaranya.

Sesuai dengan kiblat bagi KM ITS dalam menjaga dan meningkatkan kontribusi ITS baik internal maupun eksternal yaitu mubes IV, melalui departemen PSDM

2. Dagri (Dalam Negeri) Departemen Dalam Negeri, atau yang biasa disebut Dagri, adalah salah satu departemen

10

BLUE MAGZ

di Kabinet HMTC 2012/2013. Departemen ini mengurusi hal internal warga HMTC, seperti Temu Warga, Syukuran Wisuda, dan sebagainya. Dulu hal ini diurusi oleh departemen Kesma, namun semenjak kepengurusan 2010/2011, Dagri lah yang mengurusi hal tersebut. Warga di sini tidak hanya mahasiswa saja, tetapi juga dosen dan karyawan di TC. Proker-proker di Dagri tidak jauh dari kegiatan yang menaungi dan memberi apresiasi warga, salah satunya yang terbesar adalah SW (Syukuran Wisuda) yang dilakukan untuk memberi apresiasi terakhir kepada mahasiswa yang wisuda. Acara ini dilaksanakan setiap ada wisuda di ITS, dengan persiapan hanya dua bulan.


SEPUTAR HMTC

3. Hublu (Hubungan Luar) Pada kepengurusan periode ini, ada salah satu syarat yang unik untuk menjadi staf di departemen Hublu, yaitu harus “narsis”. Kemampuan “narsis” tersebut diperlukan untuk menunjang kemampuan berbicara dan kepercayaan diri para staf untuk menjalankan proker-proker Hublu yang kebanyakan berhubungan dengan pihak luar himpunan. Departemen Hublu memiliki satu proker unggulan, yaitu TC Mengajar. Proker ini adalah sebuah kegiatan pengabdian masyarakat berupa kegiatan mengajar siswa SD dan SMP di suatu kampung yang masih dirahasisakan lokasinya. Kegiatan ini dirintis beberapa tahun yang lalu dengan berdasar sebuah kegiatan yang bernama ICDP (Informatics Community Developmnet Project).

Tanggal pelaksanaan kegiatan TC Mengajar masih dirapatkan dan akan dirilis secepatnya pada periode 2012/2013.

4. Kesma (Kesejahteraan Mahasiswa) Departmen Kesma adalah departemen yang bisa dikatakan paling “baik”. Mengapa? Karena departemen ini adalah departemen yang bekerja menjaga kondisi mahasiswa dalam hal akademik maupun finansial. Proker-proker yang dimiliki oleh Kesma juga tidak jauh-jauh dari proker yang menyejahterakan mahasiswanya, yaitu tutorial akademik, info beasiswa, controlling absensi, dan advokasi untuk “menyelamatkan” mahasiswa yang terancam di-DO. Selain dalam hal akademik, Kesma juga memiliki proker Kotak Kesma, yang digunakan untuk menampung request kebutuhan mahasiswa. Dalam hal finansial, Kotak Kesma juga bisa menampung

uang sumbangan dari mahasiswa untuk mahasiswa. Terakhir, ada pula proker TC Sehat yang merupakan kolaborasi dengan KMB.

BLUE MAGZ

1


SEPUTAR HMTC

HMTC KABINET BERSATU 2012/2013

5. Ristek (Riset dan Teknologi) Ristek adalah salah satu departemen di HMTC periode 2012/2013 yang menaungi mahasiswa Teknik Informatika FTIf dalam bidang perlombaan, riset, teknologi, prestasi, dan karya-karya teknologi.

6. Pengpro (Pengembangan Profesi) Departemen Pengpro adalah departemen yang menaungi pengembangan diri warga HMTC di tahun kedua, kegita dan keempat.

12

BLUE MAGZ

Departemen Ristek juga membimbing mahasiswa Teknik Informatika yang akan mengikuti lomba. Departemen ini memiliki keunikan tersendiri. Pertama, untuk pertama kalinya jumlah staff wanitanya paling sedikit dibanding kepengurusankepengurusan sebelumnya. Kedua, saat rapat, semua staff harus check-in di Foursquare. Salah satu proker yang dimiliki oleh Ristek adalah Inkubator Prestasi. Inkubator Prestasi adalah kegiatan pembinaan untuk mahasiswa Teknik Informatika FTIf yang berminat mengikuti lomba. Pembimbingan ini dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu aplikasi, desain web, dan pemrograman. Pelaksanaan proker ini bisa berlangsung selama kepengurusan, tergantung lomba-lomba yang ada. “Berusaha jadi panutan dan melahirkan panutan,� tutur Mas Almas selaku kadep Ristek.

Pada dua kepengerusan sebelumnya, Pengpro digabung dengan PSDM. Tetapi pada kepengurusan yang lalu dibentuk departemen ini agar PSDM bisa lebih fokus ke mahasiswa baru, dan Pengpro-lah yang mengurusi pengembangan diri warga. Ada banyak proker mengenai pengembangan diri yang dimiliki oleh Pengpro, contohnya adalah OpenTalk, Kuliah Tamu, dan yang paling baru adalah Pelatihan Public Speaking. Namun yang menjadi unggulan adalah LKMM TD dan Upgrading Staff HMTC. LKMM TD biasanya dilaksanakan dua kali dalam satu kepengurusan, dan Upgrading Staff dilaksanakan setelah FRS semester 2.


SEPUTAR HMTC

7. Medfo (Media Informasi) Medfo adalah departemen yang baru lahir di kabinet HMTC periode 2012/2013. Departemen ini mengurus website HMTC, bulletin EverBlue, majalah BlueMagz, media partner, dan kunjungan media. Tidak hanya itu, Medfo juga menampung dan memberikan informasi dari dan untuk warga Teknik Informatika FTIf. Departemen ini adalah departemen yang bisa dibilang “eksisâ€? karena selalu mengkuti, memantau, dan memberitakan semua kegiatan HMTC. Keunikan departemen yang dikepalai oleh Ika Astutik ini adalah pada setiap rapat, semua staf, kadep, dan sekdep harus meÂŹ-review buku yang dibaca selama seminggu sebelum rapat. Medfo memiliki satu proker unggulan, yaitu BlueMagz. BlueMagz adalah majalah yang meliput kegiatan dan hal-hal yang berbau Teknik Informatika. Peluncuran majalah BlueMagz untuk periode ini akan terbit sebanyak 3 kali. Majalah yang

pertama akan terbit pada tanggal 7 Oktober 2012, yang merupakan edisi kedua dari BlueMagz. Pada kesempatan kali ini, Medfo bekerja sama dengan PIKTI sebagai pihak sponsor. Untuk BlueMagz edisi ketiga akan terbit sekitar bulan Desember 2012 dan edisi keempat sekitar bulan Juni 2013.

8. KMB (Kewirausahaan dan Minat Bakat) Departemen ini memiliki sasaran meningkatkan budaya entrepreneurship dan sebagai wadah aktualisasi minat dan bakat mahasiswa Teknik Informatika FTIf. Untuk mewujudkan sasaran ini, Departemen KMB mulai bergerak menuju satu konsep pengembangan departemen yang berbasis pada prinsip kaderisasi dan pengembangan minatbakat. Departemen ini memiliki bermacammacam kegiatan dan proker yang mampu menyalurkan jiwa kewirausahaan dan minat bakat mahasiswa terutama dalam bidang seni dan olahraga. Salah satu proker unggulannya adalah TC Cup yang akan diadakan pada

Maret 2013. Acara tersebut berupa rangkaian perlombaan yang dapat meningkatkan kebersamaan dan kekeluargaan antar warga Teknik Informatika FTIf dan juga untuk refreshing. (mhn/rez/rty)

BLUE MAGZ

13


LAPORAN UTAMA

SCHEMATICS Schematics merupakan acara tahunan terbesar yang diselengarakan oleh Teknik Informatika FTIf ITS. Acara ini sudah memasuki tahun ke-6 dalam pelaksanaannya. Schematics dibagi menjadi empat subacara, yaitu NST (National Seminar Technology), NLC (National Logic Competition), NPC (National Programming Contest), dan REEVA (Revolutionary Expo and Entertainment with Various Arts). Adapun NLC dan NPC dikhususkan untuk anak SMA/sederajat, sedangkan NST dan REEVA diperuntukkan untuk umum.

K

endati sudah memasuki tahun ke-6, pasti ada perbedaan setiap tahunnya, baik dari segi target peserta, mekanisme acara, hadiah, hingga sponsor. “Oh jelas berbeda. Lihat saja hadiah tahun ini, juara pertama NLC dan NPC, apabila mereka duduk di kelas XII, maka mereka langsung bisa masuk Teknik Informatika FTIf ITS melalui jalur undangan,” kata Tommy Anandra, ketua Schematics tahun ini. Wow, luar biasa sekali! Ketika ditanya tentang perjuangan untuk meraihnya, “wah, nggak semudah membalikkan telapak tangan pokoknya,” lanjut Tommy sembari tertawa. Goal yang ingin dicapai dari tahun ke tahun adalah

14

BLUE MAGZ

semakin menasional. Seperti terlihat tahun ini, Schematics terus melebarkan sayapnya dengan terus menambah kota-kota untuk penyisihan NLC. Yang dulunya hanya mampu melaksanakan penyisihan di Surabaya, tahun ini Schematics mampu menjangkau beberapa kota di lain seperti Malang, Madiun, hingga Jakarta. Terlihat sekali bukan upaya keras untuk terus melakukan nasionalisasinya? Tommy juga mengatakan bahwa soal tahun ini sedikit lebih susah dari tahun lalu. Hal ini dikarenakan semakin berkualitasnya hadiah yang diterima para peserta. “Jadi harus disesuaikan,” kata Tommy. Selain

itu juga karena adanya mantan pemenang NLC yang menjadi panitia tahun ini. Adalah Andy William yang mampu menaklukan tantangan NLC pada masanya. Tak tanggung-tanggung, ia mampu menduduki juara pertama. Andy pun turut mendukung pernyataan Tommy bahwa Schematics semakin terus menuju perbaikan. “Dulu mana ada presentasi ke sekolah-sekolah seperti sekarang ini. Saya aja tahu infonya dari teman saya, itupun karena tahun sebelumnya dia sudah pernah ikut. Tutorial soal apalagi. Tidak ada aplikasi semacam ini (apps. facebook.com/logic_nlc, red) di Facebook. Susah banget dulu nyari referensi soal,” kata Andy panjang lebar. Hal tersebut disetujui oleh Tommy yang duduk di sebelahnya. “Semoga Schematics tahun depan, tahun kepengurusan C1B bisa lebih bagus lagi di semua bidang,” kata Tommy menutup pembicaraan kami. (man/rty)


LAPORAN KHUSUS

Seminar Nasional Schematics 2012 pembuka jalan kesuksesan bisnis startup bagi mahasiswa Sabtu, 29 September 2012, mahasiswa Teknik Informatika FTIf ITS yang tergabung dalam Schematics 2012 menggelar National Seminar of Technology (NST) dengan tema “Startup Nowadays for a Better Busines Life.� Seminar nasional yang digelar di aula Teknik Informatika FTIf ITS ini dihadiri oleh 221 peserta yang mayoritas merupakan mahasiswa ITS. Schematics memang membidik mahasiswa ITS sebagai peserta karena mereka memiliki antusias yang besar terhadap technopreneurship sehingga cocok menerima materi mengenai start up untuk dunia bisnis Indonesia yang lebih baik. Acara yang seharusnya dimulai pukul 08.30 tertunda hingga pukul 11.30 karena adanya pemadaman listrik oleh PLN Surabaya. Panitia pun mulai panik karena kejadian ini tidak diprediksikan sebelumnya, dan pihak schematics 2012 tidak

diberi konfirmasi dari pihak PLN mengenai jadwal pemadaman ini. Namun kejadian ini tidak menyurutkan semangat panitia dalam menyelenggarakan seminar nasional ini hingga selesai, alhasil kekosongan acara ketika listrik padam diisi oleh Tommy Nurwantoro, salah satu panitia Schematics yang pintar melakukan hipnotis. Lamanya pemadaman

listrik pun tak terasa hingga acara dimulai pada pukul 11.30. Materi pertama diisi oleh bapak Natali Ardianto yang merupakan praktisi Statrup Indonesia dan inisiator komunitas start up local. Beliau mengenalkan mengenai apa itu start up, bagaimana start up tersebut dijalankan, apa manfaat start up bagi roda bisnis Indonesia, dan

On Lee, salah seorang pembicara, menyampaikan materi

BLUE MAGZ

15


LAPORAN KHUSUS

Suasana saat seminar masih banyak lagi. “Memulai bisnis itu memang tidak mudah, namun dengan memulai bisnis dari sekarang akan menjadi lebih mudah untuk kedepannya, kita nggak sendirian kok, banyak bisnis yang dimulai dari nol tapi sekarang menjadi bisnis yang besar,� pesan Natali Ardianto dalam kesempatan pemberian materi mengenai startup local Indonesia. Melalui

16

BLUE MAGZ

pembicara-pembicara handal lainnya di bidang bisnis dan teknologi informasi, yaitu Aditya Dwi Perdana, (Agate Academy guild master - game developer), Darmawan Suwandi (technical evangelist Microsoft Indonesia) dan On Lee (chief of technology dari Global Digital Prima) mampu membahas startup dengan jelas. NST tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya,

karena ini pertama kalinya ada pembicara yang menyampaikan materi menggunakan bahasa Inggris, beliau adalah On Lee. Beliau juga mengungkapkan kisah mengenai kesuksesan bisnis skala besarnya yaitu Global Digital Prima (GDP) yang mampu menjadi mitra berbagai perusahaan besar di Indonesia. (bil/rty)


LAPORAN KHUSUS

NPC,

Sarana Adu Kemampuan Programming Tingkat SMA se-Indonesia Salah satu acara besar dari event Schematics 2012 yaitu National Programming Contest (NPC) telah berhasil menggelar babak penyisihan pada 30 September 2012 lalu. Babak ini diadakan secara online disebuah situs berbasis online judge programming yang disediakan oleh panitia Schematics 2012 dan diikuti oleh sedikitnya 106 tim dari sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Indonesia baik Negeri maupun Swasta.

S

ebelum babak penyisihan ini dimulai, beberapa hari sebelumnya panitia Schematics 2012 telah memberikan sebuah fasilitas untuk membantu peserta dalam mempersiapkan babak penyisihan NPC dengan membuat grup tutorial NPC di jejaring sosial Facebook. Grup ini dapat berjalan cukup efektif karena sebagian besar peserta yang mendaftar NPC sudah tergabung didalamnya sehingga proses diskusi juga berjalan dengan baik. Informasi yang terdapat didalamnya pun tidak hanya tutorial mengenai programming, tetapi juga berkaitan dengan hal-hal teknis terkait pelaksanaan NPC. Untuk metode pelaksanaan tutorial NPC, peserta diberi soal-soal latihan yang direkomendasikan oleh panitia

Schematics 2012 dari beberapa situs online judge programming. Soal-soal yang diberikan ini tentunya diberi batas waktu pengerjaan. Apabila waktu pengerjaan telah selesai, peserta diberikan solusi pengerjaan soal-soal latihan tersebut dalam bentuk power point oleh panitia Schematics 2012. Tentunya dilampirkan pula source code beserta penjelasan source code tersebut didalamnya. Berdasarkan statistik soal-soal latihan yang diberikan, dapat terlihat bahwa antusiasme peserta NPC untuk menyelesaikan soal-soal latihan tersebut cukup tinggi. Selain pembuatan grup tutorial, 2 hari sebelum babak penyisihan, tepatnya pada tanggal 28 - 29 September 2012 diadakan babak warming up (pemanasan) untuk persiapan penyisihan pada tanggal

30 September 2012. Tujuan diadakannya babak warming up ini adalah sebagai simulasi babak penyisihan dan agar peserta dapat mengenali sistem perlombaan NPC ini. Diharapkan pada waktu babak penyisihan, peserta tidak kesulitan menghadapi hal-hal teknis perlombaan. Babak penyisihan sendiri diadakan pada tanggal 30 September 2012. Panitia Schematics 2012 menyediakan 8 soal dengan waktu pengerjaan selama 5 jam, yaitu pada pukul 09.00-14.00. Dari babak penyisihan ini akan diambil 20 tim untuk lolos ke babak final yang akan diadakan pada tanggal 21 Oktober 2012 di Jurusan Teknik Informatika ITS. Selamat berjuang di NPC Schematics 2012! (far/bil)

BLUE MAGZ

17


LIPUTAN

Pengalaman Tahun Ini, Tak Gentarkan ITS Melaju ke PIMNAS PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional) merupakan salah satu ajang keilmiahan bergengsi yang dilaksanakan oleh Dikti. Pada perhelatan ini, perwakilan mahasiswa dari seluruh Indonesia menampilkan ide dan hasil karya mereka terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan sosial yang bersumber dari kegiatan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa). Seluruh PKM terbaik dari enam bidang yaitu PKM-K (Kewirausahaan), PKM-T (Penerapan Teknologi), PKM-P (Penelitian), PKM-M (Pengabdian Masyarakat), PKM-KC (Karsa Cipta), dan PKM-GT (Gagasan tertulis) dipresentasikan dan dipamerkan untuk meraih penghargaan sebanyakbanyaknya.

P

elaksanaan PIMNAS ke-25 kali ini dilaksanakan di Universitas Muhamadiyah Yogyakarta (UMY) yang bertempat di ujung barat Jalan Lingkar Selatan Yogyakarta pada tanggal 9 – 11 Juli 2012. ITS sebagai kampus yang paling “rawan” akan prestasi tidak tanggung-tanggung mengirim 41 judul terbaiknya, terdiri dari 7 judul PKM-K, 5 judul PKM-M, 16 judul PKM-KC, 3 judul PKM-P, 7 judul PKM-T, dan 3 judul PKM-GT. Tidak tanggungtanggung, ITS menargetkan Juara 1 Umum dengan jumlah tim yang paling banyak. Ajang PIMNAS XXV dibagi menjadi dua tahap yang memiliki penilaian yang terpisah, yaitu kompetisi presentasi dan kompetisi poster. Pada kompetisi presentasi, setiap tim melakukan presentasi dan mendemokan hasil karya mereka kepada dewan juri yang merupakan dosen-dosen terbaik dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Tidak seperti PIMNAS sebelumnya, waktu yang diberikan pada saat presentasi hanyalah 10 menit sehingga banyak peserta yang harus menyesuaikan presentasi mereka yang sudah didesain untuk

18

BLUE MAGZ

dipresentasikan dalam 15 menit. Presentasi sendiri dibagi menjadi kelas-kelas yang terpisah, dan 3 pemenang akan diambil untuk setiap kelasnya. Sedangkan pada ajang poster, para peserta dituntut untuk membuat stan poster terbaik (dengan menyiapkan poster yang menarik terlebih dahulu) serta menjelaskan dan mendemokan hasil karya mereka kepada pengunjung. Perlombaan poster dilaksanakan di Gedung Sporarium UMY yang sangat megah dan luas sehingga semua pengunjung bisa masuk dan melihat hasil karya poster para mahasiswa secara leluasa. Untuk mempersiapkan tim ITS semaksimal mungkin, pihak kemahasiswaan dan dosen penalaran ITS bekerjasama dengan Sang Juara School dan alumnialumni PIMNAS sebelumnya (yang tergabung dalam Tim 7) melaksanakan camp dan pelatihan mulai tiga minggu sebelum PIMNAS dilaksanakan. Pada camp tersebut, peserta dilatih dalam hal presentasinya secara terus menerus baik dari segi salindia maupun cara penyampaiannya.

Selain presentasi, tim dosen dan mahasiswa dari Jurusan Desain Produksi (Despro) juga membantu setiap tim untuk mendesain poster sehingga menghasilkan desain yang baik, rapi dan menarik. Kekecewaan lantaran target tidak tercapai akhirnya terjadi, ketika ITS akhirnya hanya berhasil meraih Juara III Umum, walaupun dengan jumlah kontingen yang besar. Namun dibalik segala kekalahan tersebut, ITS sudah berusaha sebaik mungkin untuk menjadi juara. “Usaha anak-anak sudah maksimal tahun ini, kita syukuri saja apa yang ada. Apapun hasilnya, kontingen Pimnas ITS dapat menerima dengan lapang dada,’’ tutur Herman Sasongko, Pembantu Rektor I ITS. Saat ini, ITS mempersiapkan diri untuk menuju PIMNAS ke-XXVI yang dilaksanakan di Universitas Lambung Mangkuarat, Banjarmasin. Melalui program 5000 mahasiswa penulis PKM dari Ristek BEM, ITS berharap bisa memperbanyak kontribusi mahasiswanya di dalam pengerjaan PKM yang kreatif dan bermanfaat. (wir)


TEKNOLOGI TERBARU

Vehicular Network

Ketika Mobil Dapat “Berbicara�

by : Adhitya Bhawiyuga

Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong terciptanya beragam inovasi yang menggabungkan berbagai capaian riset dari banyak bidang yang berbeda. Salah satu bidang riset yang kini populer adalah vehicular network yang menggabungkan kemajuan teknologi komunikasi nirkabel dengan kemajuan industri otomotif.

T

ersusun dari dua kata, vehicular yang berarti kendaraan dan network yang berarti jejaring komunikasi, vehicular network dapat didefinisikan sebagai jaringan komunikasi yang terbentuk secara spontan antar kendaraan dalam satu area tertentu. Jika sekarang antar kendaraan dapat berkomunikasi melalui “bahasa� klakson, maka di masa datang, semua kendaraan dapat saling berkomunikasi dan berkoordinasi layaknya manusia berkomunikasi. Riset mengenai vehicular network telah mendapat

sambutan cukup luas dari berbagai kalangan mulai dari akademisi, industri sampai pemerintah di Eropa, Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan. Beberapa proyek penelitian dan implementasi vehicular network sudah dilakukan antara lain : Network on Wheel (NoW), CVIS, Safespot di Eropa dan riset oleh USDOT di Amerika Serikat. Salah satu faktor yang melatarbelakangi lahirnya riset di bidang vehicular network ini adalah tingginya angka kecelakaan di jalan raya. Dari data WHO (2007), kecelakaan di jalan raya

menempati peringkat pertama penyebab kematian akibat luka. Sebenarnya, usaha-usaha untuk mengurangi angka dan dampak kecelakaan sudah dimulai sejak beberapa dekade yang lalu. Pada dekade 70-90an, penunjang keselamatan yang bersifat kuratif seperti sabuk pengaman dan airbag mulai diperkenalkan ke publik. Pada perkembangan selanjutnya di awal tahun 2000, mulai diperkenalkan perangkat penunjang keselamatan berkendara generasi kedua yang berfungsi untuk memberikan

BLUE MAGZ

19


TEKNOLOGI TERBARU

peringatan dini terhadap pengendara ketika kecelakaan dimungkinkan akan terjadi. Akan tetapi, pada perkembangan selanjutnya, penunjang keamananan generasi kedua ini juga memiliki keterbatasan. Sensor, baik LRR maupun SRR, memiliki jangkauan yang terbatas. Lebih jauh lagi, sensor mengandalkan efek pantul gelombang untuk mengestimasi. Di sisi lain, perkembangan teknologi komunikasi nirkabel seperti jaringan seluler, wireless LAN, wireless mesh network, sampai mobile ad-hoc network memungkinkan terjadinya komunikasi nirkabel antar kendaraan. Dengan komunikasi antar kendaraan, setiap kendaraan dapat saling bertukar informasi mengenai kondisi terkini kendaraan seperti posisi, kecepatan dan arah sehingga dapat dimanfaatkan untuk memberikan peringatan jika ada kondisi yang dapat berujung pada kecelakaan di jalan[1]. Selain itu, komunikasi nirkabel mempunyai jangkauan lebih luas daripada sensor. Sebagai perbandingan, perangkat nirkabel dengan standar IEEE 802.11p (standar untuk vehicular network) dapat menjangkau hingga radius 1000 meter. Komunikasi nirkabel juga dipandang lebih tahan terhadap gangguan penghalang yang menjadi kelemahan dari sensor. Namun, tetap ada beberapa tantangan dalam pemanfaatan vehicular network seperti bagaimana cara berbagi pesan secara efektif mengingat dalam satu area, jumlah kendaraan bisa sangat banyak sehingga

20 B L U E M A G Z

C17 - 5107100084 Bachelor of Informatics, Informatics Departement, Sepuluh Nopember Institute of Technology Master Student and Researcher of Logistics Information Technology Pusan National University Freelance Java, Web and Android Developer


TEKNOLOGI TERBARU

menurunkan kualitas jaringan (peningkatan delay dan packet loss). Dalam pengaplikasiannya vehicular network mempunyai dua jenis arsitektur komunikasi : Vehicle to Vehicle (V2V) Communication Pada jenis arsitektur ini, setiap kendaraan akan bertukar pesan dengan kendaraan lain yang masih dalam jangkauan transmisinya tanpa bantuan infratruktur tambahan sebagai pengatur komunikasi. Skema ini mirip dengan komunikasi antara dua laptop secara adhoc dimana tidak ada yang berperan sebagai master. Gambar 2.1 mengilustrasikan skema komunikasi V2Verdapat dua jenis pesan yang dipertukarkan :

• Beacon message Pesan jenis ini akan disebarkan (broadcast) oleh semua kendaraan secara periodik (10 Hz, sepuluh pesan setiap detik) dengan asumsi semua kendaraan dilengkapi dengan OBU (On board unit). Informasi yang ada dicantumkan meliputi kondisi kendaraan seperti : posisi (dari GPS), kecepatan (dari speedometer), akselerasi, heading dan beberapa informasi lainnya. Dengan informasi tersebut, kita dapat memonitor kendaraan di sekitar dan memberikan peringatan apabila dimungkinkan akan terjadi kecelakaan. • Event based message Pesan jenis ini akan disebarkan oleh satu kendaraan hanya jika terjadi peristiwa yang mengancam keselamatan berkendara contohnya

Gambar 2.1 : Ilustrasi Komunikasi V2V (diambil dari http:// www.transportation1.org/)

pengereman secara mendadak (emergency brake) dan tumbukan antar kendaraan (vehicle crashes). Dengan disebarkannya pesan jenis ini, efek kecelakaan lebih parah dihindari. Pesan jenis ini efektif terutama di jalan tol untuk menghindari kecelakaan beruntun yang dapat memakan banyak korban.

Vehicle to Infrastructure (V2I) Communication Pada jenis arsitektur ini, setiap kendaraan akan terhubung dengan infratruktur komunikasi yang dibangun di jalan yang disebut RSU (Road Side Unit). Informasi yang diberikan oleh RSU ke setiap kendaraan dalam jangkauan transmisinya antara lain : informasi kondisi jalan, informasi kondisi di persimpangan jalan dan peringatan jika terjadi

Gambar 2.2 : Ilustrasi Komunikasi V2I (diambil dari http://www. atzonline.com/)

BLUE MAGZ

21


TEKNOLOGI TERBARU

kecelakaan dalam area tersebut. Gambar 2.1 mengilustrasikan skema komunikasi V2I. Terdapat beberapa aplikasi dari vehicular network yang secara garis besar bertujuan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam berlalulintas. Berikut beberapa aplikasi tersebut.

Cooperative Collision Avoidance (CCA) Dalam aplikasi CCA, kendaraan saling berkomunikasi dengan tujuan untuk mengidentifikasi potensi kecelakaan untuk kemudian memberikan peringatan ke pengendara atau bereaksi secara otomatis dengan mengurangi kecepatan kendaraan[3]. Aplikasi CCA juga bekerja ketika kecelakaan

sudah terjadi untuk mencegah kecelakaan beruntun. Dengan memanfaatkan informasi posisi, kecepatan dan arah kendaraan lain dari beacon message, kemungkinan kecelakaan dapat diprediksi sejak dini. Berdasarkan standar[2], CCA mensyaratkan penyebaran beacon message dengan frekuensi 10 pesan tiap detik atau satu pesan setiap detik.

Lane Change Warning (LCW) LCW berfungsi untuk memonitor posisi kendaraan lain dengan fokus perhatian pada perpindahan jalur di satu jalan[4]. Aplikasi ini terasa perannya terutama di jalan tol dimana kendaraan seringkali berpindah jalur untuk mendahului kendaraan lain atau untuk berpindah ke

Gambar 2.3 : Vehicle to Infrastructure (V2I) Communication diambil dari: http://www.autoblog.com/2012/08/22/fedslaunch-largest-ever-road-test-of-connectedvehicles-w-vide/

22 B L U E M A G Z

jalur lambat. Perpindahan jalur yang mendadak dan tidak aman dapat menyebabkan kecelakaan yang serius. LCW dapat diterapkan dengan bantuan sensor LRR maupun kamera yang dengan algoritma khusus dapat mendeteksi marka jalan. LCW juga dapat diterapkan dengan memanfaatkan beacon message yang mengandung informasi posisi kendaraan lain untuk kemudian dibandingkan dengan posisi kendaraan sendiri untuk mendeteksi kemungkinan perpindahan jalan yang tidak wajar.

Traffic Monitoring Traffic monitoring terutama diterapkan dengan arsitektur V2I untuk mengukur kondisi

Gambar 2.4 : Cooperative Collision Avoidance (CCA) diambil dari: http://www.motorauthority.com/ image/100185871_ford-advanced-collisionavoidance-tech-008


TEKNOLOGI TERBARU

kepadatan lalulintas[3]. Data kepadatan lalu lintas dapat diperoleh secara periodik baik dari komunikasi antara kendaraan dengan infratsuktur maupun dari sensor yang dipasang di jalan (misal magnetic loop sensor). Data tersebut dapat disebarkan dari RSU ke setiap kendaraan di area jangkauan RSU tersebut.

Tantangan dan Peluang Pengembangan Karakteristik vehicular network yang mobile serta mengandalkan komunikasi nirkabel dengan jumlah node jaringan yang besar menghasilkan beberapa tantangan sekaligus peluang penelitian terutama untuk kalangan akademisi dan industri. Berikut beberapa tantangan dan peluang pengembangan. Efisiensi Penyebaran Pesan (Message Broadcasting Efficiency) Jumlah node yang terkoneksi secara ad-hoc dalam satu area bisa jadi sangat banyak, sedangkan media komunikasi nirkabel (media udara) punya frekuensi yang terbatas untuk menangani pengiriman pesan secara bersamaan. Di sisi lain, baik beacon message maupun eventbased message membutuhkan koneksi dengan delay yang rendah dan sebanyak mungkin kendaraan dapat menerima pesan yang disebarkan (packet loss rendah). Security Penggunaan jaringan nirkabel mempunyai resiko cukup besar dari segi keamanan. Tercatat ada beberapa serangan yang

memungkinkan untuk dilakukan seperti : • Denial of service Penyerang mencoba untuk menggagalkan layanan vehicular network. Penyerangan dapat dilakukan dengan melakukan penyebaran pesan secara masif sehingga menyebabkan delay dan packet collision yang dapat mengganggu kualitas jaringan. • Privacy Disclosure Dari beacon message yang dikirim secara periodik, kita dapat memata-matai pergerakan dan kebiasaan orang lain yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan tindak kejahatan.

Positioning Accuracy Hampir semua aplikasi dalam vehicular network memanfaatkan informasi posisi yang didapat dari perangkat GPS (Global Positioning System). Namun sayangnya, perangkat GPS receiver mempunyai keterbatasan akurasi (pada beberapa kasus hingga 15 meter dari posisi asli). Hal ini dapat menyebabkan aplikasi seperti CCA dan LCW dpaat melakukan kesalahan prediksi dalam memberikan peringatan ke pengendara. Sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa Vehicular network menjanjikan pemanfaatan teknologi nirkabel untuk menunjang keamanan dan kenyaman berkendara. Walaupun untuk saat ini belum secara masif diterapkan, tetapi topik ini tetap menarik untuk diteliti terutama karena punya banyak kaitan dengan bidang studi Teknik

Informatika khususnya konsentrasi jaringan komputer. Di titik inilah sesungguhnya peran kalangan akademisi untuk menghasilkan riset-riset berkualitas untuk kemajuan bangsa dan umat manusia. Vivat TC! ! ! References [1] The CAMP Vehicle Safety Communications Consortium, “Vehicle safety communications project, task 3 final report,”DOT HS 809 859, March 2005. [2] IEEE Standard for Information Technology-Telecommunications and Information Exchange Between Systems-Local and Metropolitan Area NetworksSpecific Requirements; Part 11: Wireless LAN Medium Access Control (MAC) and Physical Layer (PHY) Specifications; Amendment 6: Wireless Access in Vehicular Environments,” IEEE Std 802.11p2010, 2010. [3] Maria Kihl, “Vehicular Network Applications and Services”,CRC Press, 2009. [4] C Visvikis, T L Smith, M Pitcher and R Smith, “Study on lane departure warning and lane change assistant systems”, Transport Research Laboratory, 2008.

BLUE MAGZ

23


POLING

TEKNIK INFORMATIKA, NANTI KERJA APA? Di negara berkembang seperti Indonesia, kebutuhan akan tenaga kerja di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi semakin tinggi. Kebutuhan ini terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan industri Indonesia. Bahkan salah satu website (www.pikiranrakyat.com) mengungkapkan bahwa kebutuhan tenaga IT di Indonesia, bahkan di dunia, masih lebih besar daripada jumlah lulusan di bidang tersebut. Sehingga, perguruan tinggi tidak mampu memenuhi permintaan pasar yang cenderung terus meningkat.

F

enomena itu pun terlihat dari jumlah mahasiswa baru yang mendaftar pada jurusan-jurusan di bidang teknologi informasi, khususnya Teknik Informatika FTIf ITS. Apa alasan mereka memilih untuk meneruskan jenjang pendidikan di jurusan ini? Untuk mengetahui latar belakang mereka, redaksi telah melakukan polling pada 74 mahasiswa Teknik Informatika FTIf ITS. Dari hasil polling tersebut, tidak semua mahasiswa memilih Teknik Informatka FTIf ITS sebagai pilihan pertama untuk melanjutkan jenjang pendidikan. Walaupun begitu, 78% dari jumlah responden memilih jurusan ini sebagai pilihan pertama mereka. Dan hanya 22% mahasiswa yang tidak memilih jurusan ini sebagai pilihan pertama mereka. Ketika ditanya kenapa memilih Teknik Informatika FTIf ITS, beraneka ragam alasan muncul. Pengetahuan responden tentang prospek kerja di bidang teknologi informasi yang menggiurkan menjadi alasan utama responden untuk memilih jurusan ini sebagai tempat menuntut ilmu. Persentase prospek kerja sebanyak 51%

24 B L U E M A G Z

ini disusul oleh mahasiswa yang benar-benar tertarik dan memiliki minat di bidang teknologi informasi sebanyak 24%. Walaupun begitu, 9% mahasiswa terpaksa mengikuti keinginan orang tua mereka untuk melanjutkan pendidikan di jurusan ini. Sisanya, mereka melanjutkan jenjang pendidikan di Teknik Informatika FTIf ITS dengan alasan lain-lain. Dibalik alasan yang mereka miliki, mari kita tengok apa saja pekerjaan yang ingin mereka geluti kelak ketika lulus dari Teknik Informatika FTIf ITS. Jumlah paling besar datang dari pilihan untuk berwirausaha. Pilihan yang mencapai 27% ini banyak diminati karena mereka tertarik dengan dunia wirausaha yang lebih menantang. Ditambah lagi, dengan berwirausaha mereka dapat menciptakan lapangan kerja baru. Pilihan untuk menjadi dosen, pegawai negeri sipil, maupun pegawai bank tercakup pada pilihan lain-lain yang mencapai angka 17,5%. Diikuti oleh pilihan database administrator sebanyak 16% dan software engineer sebanyak 15%. Mereka berpendapat bahwa banyak tenaga kerja yang dibutuhkan

pada dua pekerjaan itu. Computer network engineer dan game developer masing-masing sebanyak 9,5%. Dan terakhir web administrator sebanyak 5,5%. Walaupun memiliki alasan yang berbeda-beda ketika mengikuti perkuliahan di Teknik Informatika FTIf ITS, banyak jenis pekerjaan yang dapat diambil oleh lulusannya di kemudian hari. Bisa difokuskan pada bidang teknologi informasi dan komunikasi, atau bahkan mencoba untuk bergelut di dunia wirausaha. Perjalan masih panjang untuk berhadapan dengan dunia kerja nanti. (hrm/ rty) Alasan Memilih Jurusan Informatika permintaan orang tua minat dan hobi prospek kerja bagus dll Pilihan Kerja Setelah Tamat Kuliah software engineer database administrator web administrator game developer computer network wirausaha dll


LIPUTAN

Gemastik 2012, Tak Hanya untuk Menang GeMasTik (Mahasiswa Nasional bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi) adalah salah satu ajang bergengsi yang digelar tahunan oleh Direktorat Penilitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DP2M) DIKTI. Event GeMasTik 2012 yang diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung, Jawa Barat ini, sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas peserta terutama mahasiswa untuk memiliki peran sebagai agent of change atau agen perubahan dalam memajukan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pemanfaatannya di Indonesia.

G

eMasTik memiliki 2 tipe lomba. Tipe pertama, jenis kompetisi yang terdiri atas programming, network security, data mining dan permainan bisnis. Tipe kedua, jenis perlombaan yang terdiri atas pengembangan permainan, piranti cerdas, pengembangan aplikasi, web design, dan karya tulis. Kontingen kampus perjuangan ITS pada ajang GeMasTik tahun ini adalah kontingen yang mengirimkan finalis terbanyak dari universitas lainnya dengan total 22 tim. Keberangkatan kontingen ITS ini pun dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, pada tanggal 6 Oktober 2012 memberangkatkan tim piranti cerdas, pengembangan permainan, pengembangan aplikasi, keamanan jaringan dan karya tulis. Pada tahap kedua, pada tanggal 8 Oktober 2012 memberangkatkan tim pemrograman, penggalian data dan permainan bisnis. Keberangkatan tahap pertama yang dibilang cukup awal ini bukan karena tidak ada tujuannya, melainkan untuk persiapan yang lebih matang lagi menuju final

GeMasTik 2012 ITB. Pelaksanaan final sangatlah berbeda dari pelaksanaan GeMasTik sebelumnya, namun semua itu dapat di atasi dengan gigihnya para pejuang dari kampus tercinta kita, sehingga pada malam penganugrahan, ITS ditasbihkan sebagai juara umum 3 di ajang GeMasTik 2012, dengan rincian nama tim finalis serta medali yang di peroleh ketika final sebagai berikut. 3 tim dari kategori pemrograman Tim Saya sendiri Tim TC Accretia Tim TC Faster Acquiring 5 tim dari kategori keamanan jaringan Tim Sluman slumun slamet Tim Superspok! (Medali Perak) Tim Bombjar (Medali Perunggu) Tim ViOne Tim Antarmuka 2 tim dari kategori pengembangan aplikasi Tim Betcak Tim ReBlood (Medali Emas) 1 tim dari kategori pengembangan permainan Tim TCreatOS 1 tim dari kategori karya tulis Tim Delta

2 tim dari kategori permainan bisnis Tim Three ladies Tim IF310 4 tim dari kategori penggalian data Tim Fire Tim HeyDay (Medali Emas) Tim Powerpuff Tim Khawarizmi 4 tim dari kategori piranti cerdas Tim Swart-camb Tim Ar-Ramadan Tim Elits-2010 Tim UTX (Medali Perak) Juara Umum 1 GeMasTik 2012 disabet oleh tuan rumah yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB) . Sedangkan Juara umum 2 diraih oleh Universitas Indonesia. Meskipun GeMasTik 2012 telah usai dan ITS mendapat Juara Umum 3, namun perjuangan kita untuk menjadi agent of change melalui teknologi tidak akan pernah berakhir. Karena melalui kompetisi Gemastik tak hanya untuk meraih kemenangan tapi untuk berkontribusi pada pemanfaatan TIK Indonesia. “There is no winner, there is no loser. There is just Learner� VIVAT! (sdp/hen/bil)

BLUE MAGZ

25


SEPUTAR TC

ALL ABOUT TC Teknik Informatika FTIf ITS, sebuah jurusan di ITS yang cukup ternama. Banyak yang sudah mengenal prestasi-prestasinya. Tapi, tak semua orang tahu apa saja yang ada di dalamnya. Inilah sedikit informasi mengenai seluk beluk perkuliahan di Teknik Informatika FTIf ITS dari masa ke masa.

J

urusan yang dulunya disebut Teknik Computer (TC) ini didirikan oleh bapak Supeno Djanali atau yang akrab dipanggil pak Peno beserta ibu Handayani pada tahun 1985. Setelah pulang dari studinya di Amerika pada tahun 1984, mereka dipanggil oleh dekan FTI terkait didirikannya program studi Ilmu Komputer dan Teknik Informatika di 3 universitas di Indonesia, yaitu UI, ITB dan UGM. Agar sama seperti yang lain, ITS juga membuat program studi Teknik Computer. Setelah mendirikan program studi ini, mereka menyusun kurikulum perkuliahannya berdasarkan atas apa yang telah mereka dapat di Amerika. Untuk dosennya sendiri, mereka mengambil

26 B L U E M A G Z

dari dosen Teknik Elektro dan jurusan Matematika. Seiring berjalannya waktu, ITS sering berdiskusi dengan 3 universitas lain yang memiliki program studi sejenis dan akhirnya terbentuklah sebuah kurikulum inti. Setelahnya kurikulum tersebut terus diperbaiki dengan mengacu pada organisasi besar yang berhubungan dengan komputer di Amerika, yaitu ACM dan IEEE. Pada akhirnya munculah bidangbidang minat yang ada di TC saat ini yaitu RPL, NCC dan KCV. Lulusan Teknik Informatika FTIf ITS biasanya dikenal dengan kepandaiannya dalam membuat software, bahkan pernah diminta oleh DIKTI untuk membantu membuat software yang akan

digunakan untuk scanning lembar jawaban komputer SNMPTN. Proyek itu melibatkan tak hanya dosen, tetapi juga mahasiswa yang belum lulus. Sayangnya, saat itu hal-hal yang membanggakan seperti yang ditulis di atas hilang. Meskipun demikian, pak Peno yakin bahwa semakin lama TC akan berkembang menjadi lebih baik dan beliau berharap nama TC juga bisa diakui pihak luar, karena yang bisa menilai baik buruknya adalah pihak luar. Memang teknologi berkembang dengan sangat cepat dan semakin luas, tetapi jangan pernah juga melupakan etika. (aap/rty)


SEPUTAR TC

Seputar NCC

P

ada kesempatan kali ini kami akan membahas tentang salah satu bidang minat di jurusan Teknik Informatika FTIf ITS yaitu Net Centric Computing atau biasa disebut NCC. Mata kuliah yang ditawarkan dalam bidang keahlian NCC ini ditekankan pada kemampuan membangun infrastruktur jaringan yang aman, membangun sistem grid, membangun aplikasi jaringan sesuai standar,dan kemampuan membangun aplikasi multimedia berbasis jaringan. Mahasiswa yang memilih bidang minat ini diwajibkan mengambil 6 mata kuliah bidang NCC, antara lain: Jaringan Nirkabel dan Komputasi Bergerak, Sekuritas

Jaringan, Sistem Terdistribusi, Teknologi antar Jaringan, Jaringan Multimedia, Komputasi Grid, Perancangan dan Manajemen Jaringan, Teknik Kompresi, dan Topik Khusus Komputasi Berbasis Jaringan. Pada bidang minat NCC ini, tentunya akan banyak membahas mengenai seluk beluk komunikasi antar komputer dan sekuritas yang diperlukan untuk melindungi sistem tersebut. Salah satu teknik yang juga akan diajarkan adalah metode pengiriman data multimedia dengan tingkat keamanan tinggi ditambah dengan pengompresan data tersebut tanpa mengurangi sedikitpun fungsi asli data yang dikirim dan

data tersebut dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh orang lain yang membutuhkannya. Jika berbicara mengenai prospek kerja, tentunya bidang pekerjaan yang bisa diambil oleh lulusan NCC sangat luas, namun salah satu bidang pekerjaan yang paling spesifik untuk NCC ini adalah administrator jaringan. Dari NCCpun, banyak mahasiswa yang sudah mendapatkan pekerjaan bahkan sebelum mereka menamatkan kuliahnya. Sebagai contoh adalah Nandez dari angkatan 2010 yang sudah menjadi network administrator ITS.(ilm/rty)

Seputar KCV

P

ada kesmpatan kali ini kami akan membahas salah satu bidang minat di jurusan Teknik Informatika FTIf ITS, yaitu Komputasi Cerdas dan Visual

atau yang lebih kita kenal dengan sebutan KCV.KCV adalah salah satu dari tiga bidang minat yang bisa diambil saat kita memasuki semester 6. Secara singkat,

KCV adalah bidang minat yang difokuskan pada pengembangan algoritma dan metode-metode yang mendukung untuk pembuatan smart application atau

BLUE MAGZ

27


ALL ABOUT TC

aplikasi cerdas. Mata kuliah yang ditawarkan dalam bidang minat ini diutamakan pada kemampuan lulusan dalam memanipulasi dan menganalisis data citra pada berbagai bidang aplikasi (a.l. biomedika, industri), kemampuan menerapkan metode sistem cerdas pada berbagai bidang aplikasi dan kemampuan memodelkan dan mengoptimalkan sistem nyata. Mahasiswa yang memilih bidang keahlian ini diwajibkan (minimal) mengambil 6 mata kuliah bidang keahlian KCV, antara lain: Analisis Data Multivariat, Data Mining,

Kecerdasan Komputasional, Simulasi Sistem Diskrit, Data Warehousing, Pengolahan Citra Digital, Simulasi dan Game Komputer, Sistem Temu Kembali Informasi, Visi Komputer, Optimasi Nonlinear, Pemrograman Robot, dan Topik Khusus Komputasi Cerdas dan Visualisasi. Prospek kerja bidang KCV sangatlah luas di dunia pekerjaan nantinya, karena lulusan KCV akan memiliki kompetensi yang banyak dipakai untuk berbagai bidang baik itu dalambidang jaringan, pembangunan software dan bidang-bidang yang berkaitan dengan teknologi informasi

lainnya. Hal ini juga karena lulusan Teknik Informatika FTIf ITS baik itu KCV atau bukan sudah dibekali kompetensi yang lengkap sejak sebelum pemilihan bidang minat itu sendiri. Kesimpulannya, bidang minat yang nantinya diambil pada saat kita memasuki semester 6 sebenarnya bertujuan untuk membantu mempermudah pengerjaan tugas akhir, bukan untuk mengotak-kotakkan bidang minat satu dengan bidang minat lainnya.

Seputar RPL

A

da satu lagi bidang minat di Teknik Informatika FTIf ITS, yaitu RPL (Rekayasa Perangkat Lunak). Sama seperti dua bidang minat yang lain, bidang minat ini baru bisa diambil pada semester 5. Lalu, apa yang membedakan dengan KCV dan NCC? Di bidang minat RPL ini, mahasiswa diajari untuk memanajemen perangkat lunak mulai dari nol hingga proyeknya selesai. Manajemen perangkat lunak tersebut termasukmaintenance, evolusi,

28 B L U E M A G Z

pengembangan, dan sebagainya. Selain itu juga diajari cara untuk mencari informasi dari user tentang bagaimana perangkat lunak yang diinginkan.Mata kuliah yang wajib diambil pada semester 6 untuk bidang minat ini adalah MPPL (Manajemen Proyek Perangkat Lunak), Verval (Verifikasi dan Validasi), RV (Realitas Virtual), Audit, dan lain-lain. Apa yang membedakan RPL dari bidang minat lainnya? Seperti yang telah ditulis tadi, RPL adalah satu-satunya bidang minat yang merancang suatu proyek

perangkat lunak dari nol hingga selesai.Prospek kerja bidang RPL pun bermacam-macam, mulai dari analis, audit perangkat lunak, programmer, software tester, implementor, dan banyak lagi. Bidang minat ini cocok untuk mahasiswa yang kurang suka dengan jaringan atau hitungmenghitung, karena di RPL ini akan lebih banyak manajemen dan dokumentasi suatu program. Hal itu diungkapkan oleh Sally angkatan 2009 yang mengambil bidang minat RPL. (hel/rty)



[ BLUEMAGZ ]

HIMPUNAN MAHASISWA TEKNIK COMPUTER-INFORMATIKA Gedung Teknik Informatika - Institut Teknologi Sepuluh Nopember

SURABAYA


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.