Rp 2.000
SABTU, 14 JULI 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.340 zITH XII ISSN 0215-2987
Rizal Gagal Loloskan Diri ■ Pembalap Liar di Mulawarman Kocar-kacir BANJARMASIN- Usai salat Jumat, Rizal (14) langsung beraksi. Bersama teman-teman seusianya, anak baru gede (ABG) itu menggeber sepeda motornya dan kebut-kebutan di Jalan Mulawarman, Jumat (13/7) sekitar pukul 14.00 Wita. Kebutan liar Rizal bersama teman-temannya ini sangat mengganggu ketenangan warga di Jalan Mulawarman, yang tengah beristirahat siang. Salah satunya Idham. Karena sudah tidak tahan lagi dengan aksi para pembalap liar itu,
Idham langsung mengadukannya ke POS Patwal yang ada di Kawasan Sabilal Muhtadin, Banjarmasin. Dengan adanya aduan Idham tersebut, beberapa orang polisi langsung bergerak menuju Jalan Mulawarman. Setibanya di kompleks pelajar tersebut mereka langsung beraksi. Karena saat itu beberapa ABG masih asyik balapan. Ada pembalap yang membuka kaus dan mengibarkanibarkannya.
SETIAP kali dapat tawaran manggung di Kalimantan Selatan, Anang Hermansyah selalu menyambutnya gembira. Selain senang bisa bertemu penggemarnya, suami Ashanty ini juga kepincut untuk menambang batu bara. “Usaha tambang batu bara, prospeknya sangat bagus,” ujar Anang, yang ditemui usai check sound bersama Ashanty sebelum
BERSAMBUNG KE HAL 8
Tilang dan Penjarakan
DOK BPOST GROUP
Pembalap liar marak di Banjarmasin.
BALAPAN liar yang dilakukan sebagian anak muda itu, kata sosiolog Unlam yang juga guru besar FKIP, Wahyu MS, adalah suatu fakta bahwa anak muda sudah terpengaruh budaya dari luar atau mencontoh geng-geng motor di luar kota. “Anggapan mereka (anak muda), bila tidak mengikuti budaya itu (kebut-kebutan) akan ketinggalan zaman,” ujarnya, Jumat (13/7). Menurut Wahyu, anggapan anak muda seperti itulah yang harus diluruskan dan dibina.
“Mereka hanya salah menafsirkan, apa yang mereka lihat dan ketahui,” ujarnya. Wahyu mengatakan, untuk meredam atau mencegah aksi kebut-kebutan di jalan raya itu harus melibatkan berbagai aspek dan harus menyeluruh. “Pertama, aparat kepolisian harus lebih tegas menerapkan sanksi hukum kepada anak muda yang melanggar. Peraturan lalulintas ada, UU jelas, hukuman juga jelas. Kalau perlu jangan hanya ditilang,
BERSAMBUNG KE HAL 8
3 Bintang Ingin ‘Rujuk’ SEBAGAI tim promosi Indonesia Super League (ISL), yang berpredikat juara Divisi Utama Liga Indonesia 2011/2012, Barito Putera tentunya menjadi incaran banyak pemain. Pelatih Barito, Salahudin pun mengakuinya. “Sudah ada beberapa pemain yang menawarkan diri untuk direkrut menjadi skuad Laskar Antasari, di antaranya mantan anak asuh saya musim lalu,” ujarnya, Jumat (13/7). Salahudin mengatakan, mantan pemain Barito yang ingin ‘rujuk’ itu adalah Michael Yansen Orah, Muhammad Sandy Firmansyah
Michael Yansen Orah
Anang Hermansyah
Arnaldo Villalba Benitez
Ashanty Muhammad Sandy Firmansyah
manggung Jumat (13/7) malam di Nashville Pub and Cafe Hotel Banjarmasin Internasional (HBI). Ayah Aurel ini ternyata cukup paham dengan dunia tambang. Bahkan dia tidak takut mengalami kerugian dan banyak masalah bakal dihadapi. “Menambang itu bermasalah kalau memang izinnya tidak lengkap. Kalau semuanya sudah lengkap, aku yakin tak ada masalah dan lancar-lancar saja,” ujarnya. Anang mengaku dalam waktu dekat akan ke Batulicin untuk melihat langsung areal tambang batu bara. “Menambang butuh modal besar. Tapi hal itu sesuai dengan keuntungan yang didapat,” ujarnya.
BERSAMBUNG KE HAL 8
BERSAMBUNG KE HAL 8
FOTO-FOTO: DOK BPOST GROUP BPOST GROUP/ DONNY SOPHANDI
Pedagang Pasar Subuh Langgar Kesepakatan ■ Wali Kota Banjarbaru Belum Bersikap BANJARBARU- Para pedagang pasar subuh melanggar kesepakatan yang mereka buat sendiri. Hingga pukul 09.30 Wita, mereka masih ramai berjualan di sepanjang ruas jalan Pasar Bauntung Banjarbaru. Pantauan Metro Banjar,
Walau sudah lewat pukul 09.00 Wita pedagang masih asyik berjualan, Jumat (13/7).
BERSAMBUNG KE HAL 8 BPOST GROUP/HARI WIDODO
1407/M1