Rp 2.000
SABTU, 31 MARET 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.235 zITH. XII ISSN 0215-2987
Wajah Reinaldo Kena Tonjok 5 Perampok Satroni Kantor Distributor Rokok Djarum 11 Orang Disekap
BRI Paringin Diobok Maling
Reinaldo
Santoso BANJARMASIN POST GROUP/RENDY NICKO
MARTAPURA- Lima perampok bersenjata kampak dan linggis menyatroni kantor PT Sumber Cipta Multi Niaga (SCMN), distributor rokok Djarum Kalsel. Mereka berhasil melumpuhkan 11 orang, tiga di antaranya supervisor Santoso (46) bersama istri dan anaknya, Gunawati (51) dan Reinaldo (14).
MESKI berhasil masuk dan mengobok-obok kantor BRI Unit Paringin, si pencuri tidak berhasil menguras uangnya. Pasalnya, si pencuri tak berhasil membongkar brankas yang ada di bank tersebut. Informasi dihimpun, pembobolan BRI unit Paringin tersebut terjadi Jumat (30/3) dini hari. Diperkirakan pencuri masuk ke bank sekitar pukul 02.30 Wita melalui pintu samping kantor.
Diketahuinya aksi pembobolan tersebut, setelah Husaini, satpam kantor Unit Paringin, mendengar suara bunyi gaduh dari bagian dalam kantor. Merasa curiga, Husaini langsung memeriksa ke dalam kantor. Husaini pun kaget. Dia mendapati pintu di ruang kepala unit dan ruang
brankas sudah dalam keadaan terbuka. Seorang diri Husaini memeriksa ruang kepala unit dan ruang brankas. Kedua BERSAMBUNG KE HAL 6
BERSAMBUNG KE HAL 6
Sangat Profesional KASUS perampok di kantor PT Sumber Cipta Multi Niaga (PT SCMN) ini sudah ditangani Polsek Kertakhanyar. Menurut Kapolsek Kertakhanyar, AKP G Martin, perampok melakukan aksinya sangat profesional. “Kuat dugaan, sebelum beraksi mereka terlebih dulu mengamati dan mempelajari kantor distributor Djarum tersebut. Saat ini kami masih terus mendalami dan mencoba menggali berbagai informasi dari para saksi,” ujarnya. BERSAMBUNG KE HAL 6
GRAFIS:IVANDA
Manajer Persepam: Sikat Barito!
ANTARA
LATIHAN FREE KICK - Pemain Persepam latihan mengeksekusi bola mati di Stadion Kowl, Pamekasan, Madura, disaksikan pelatih Winedy Purwito (bertopi).
TIBA di Banjarmasin pada Jumat (30/3) siang, rombongan Persepam Madura United (P-MU) yang berjumlah 27 orang (17 di antaranya pemain), mengusung satu misi
berani. Bukan ingin mencuri satu poin dengan menahan imbang tuan rumah Barito Putera pada
laga di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Minggu (1/4) sore. Melainkan mau mempermalukan Laskar Antasari di depan pendukungnya sendiri. Ambisius, over confident atau sekadar melancarkan psy war alias perang urat saraf? Entahlah. Yang jelas target merebut tiga angka itu dikoarkan sang manajer, Achsanul Qosasi. “Kuncinya, sikat Barito, sehingga laga-laga berikutnya bakal lebih ringan,” ucap anggota DPR RI itu, seperti dikutip dari laman pamekasan.info, kemarin. Menurut pria yang biasa di-
Siang Ini di Rattan Inn JURU masak cantik Feronica Ang atau lebih dikenal sebagai chef Fero (26), tak hanya disuka kaum Adam. Ibu rumah tangga dan perempuan karier di Banjarmasin dan sekitarnya juga tak sabar mengikuti demonstrasinya. Chef Fero yang dikenal lewat tayangan
BERSAMBUNG KE HAL 6 Rekaman Per temuan 11/03/2012 P-MU 2-1 Barito Divisi Utama 10/10/2009 P-MU 0-1 Barito Divisi I 04/10/2009 Barito 2-0 P-MU Divisi I
Master Chef Indonesia 2011, akan tampil di acara bertajuk cooking class yang digelar di hotel berbintang empat Rattan Inn Banjarmasin, Sabtu (31/3) siang ini pukul 15.00 Wita. Yulia, seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Jalan Sutoyo S Kompleks Wildan Banjarmasin, mengaku telah mendaftar sebagai peserta. “Saya memang suka belajar langsung dari para chef terkenal. Kemarin waktu chef Santiana ke sini, saya juga BERSAMBUNG KE HAL 6
Fero File ◗ Baginya masakan terenak bikin sang ibu. ◗ Usia 10 tahun sudah pisah dari orangtua. ◗ Waktu kuliah di Amerika Serikat, dia memimpin tim beranggotakan 20 orang yang bertugas menyiapkan makanan bagi 200 orang. ◗ Pernah kuliah memasak di Kanada. ◗ Menu pertama hasil eksperimennya berupa jus nangka. Hasilnya ternyata terlalu manis. ◗ Impiannya membangun sebuah restoran dengan konsep interior yang spesial. ◗ Ingin sekali bertemu idolanya, master chef Gordon Ramsay (45) asal Inggris. (berbagai sumber)
NET
Massa Nekat Lompati Pagar Irwan Anshari Datangi Demonstran BANJARMASIN- Aksi penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) terus berlanjut. Puluhan mahasiswa gabungan BEM Unlam dan Uniska mendatangi Pemko Banjarmasin, Jumat (30/3). Saat demo berlangsung, seorang orator mempertanyakan mengapa hasil sumber daya alam yang banyak dihasilkan di Kalsel tidak menyejahterakan rakyat. BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
BERSAMBUNG KE HAL 6
Suasana demo mahasiswa di Banjarmasin yang sempat memanas.
3103/M1