RABU, 16 MEI 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.281 zITH. XII ISSN 0215-2987
Rp 2.000
Tiga ABK Terpaksa Ceburkan Diri ■ Kapal Basarnas Terbakar IST
cing, t meman g istri saa n a s a m ersa r Ariyadi b to, Guntu Bek Bari ore. s kemarin
BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
BANJARMASINKecemasan mendera Kepala Kantor Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Banjarmasin, Rusliansyah. Kapal utama milik Basarnas, yakni kapal RB 306, terbakar Selasa (15/5) sekitar pukul 00.30 Wita. Kapal dengan panjang sekitar 28 meter itu terbakar di Pelabuhan Ba-
TERBAKARKapal 306 milik Basarnas terbakar dan tenggelam di Sungai Basirih, Selasa (15/5). (kanan) Kapal 305 milik Basarnas yang masih bersiaga dan siap memberikan pertolongan.
sirih, Banjarmasin, tempat di mana kapal yang sering melakukan bantuan penyelamatan itu bersandar. Rusliansyah mengaku, pihaknya belum mengetahui asal muasal terjadinya peristiwa kebakaran di kapal tersebut. “Untuk asal dan penyebab api, semua kami serahkan ke kepolisian,” ujarnya, saat ditemui Selasa (15/5). Nahasnya, setelah terbakar kapal itu karam dan nyaris BERSAMBUNG KE HAL 8
Tetap Bersiaga Baca
Hal-8
BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
Pegawai Disperindag Menangis ■ Sembilan PNS Terjaring Razia di Pasar BANJARMASIN- Pegawai Negeri Sipil (PNS), yang keluyuran di pasar saat jam kerja, terbirit-birit saat melihat puluhan petugas Satpol PP Kota Banjarmasin yang tengah
menggelar razia. Razia PNS yang digelar, Selasa (15/5) pagi, itu membidik tiga pasar tradisional di Banjarmasin, yakni Pasar Sudimampir, Pasar Lama dan Pasar Cempaka. Hasilnya, terjaring sembilan PNS, yang terdiri atas delapan PNS Pemprov dan satu PNS Pemko Banjarmasin. Pantauan Metro Banjar di lokasi razia, berbagai alasan dikemukakan PNS, yang tertang-
kap basah tengah asyik berbelanja di pasar tradisional tersebut. Misalnya, seorang PNS yang kedapatan membeli daging di Pasar Lama, mengatakan dia akan menggelar selamatan almarhum mertua. Tapi ketika dimintai keterangan lebih lanjut oleh petugas Satpol PP, perempuan berkerudung cokelat ini membuat alasan lain, yakni tengah diBERSAMBUNG KE HAL 8
BANJARMASIN POST GROUP/DONNY SOPHANDI
Puluhan petugas Satpol PP mencari PNS yang keluyuran di pasar pada saat jam kerja, Selasa (15/5).
DAPAT libur empat hari, dimanfaatkan para pemain Barito Putera dengan berbagai kegiatan. Kebanyakan pulang kampung, melepas rindu pada keluarga atau pacar bagi yang masih lajang. Namun ada juga yang memilih bertahan di Kota Seribu Sungai ini. Salah satunya bek tangguh Guntur Ariyadi. Bersama sang istri, Yolania Sandi Hawa, dia memancing di sebuah tambak di kawasan Teluk Tiram Banjarmasin, Selasa (15/5) sore. Bak seorang mancing mania, Guntur serius menunggu umpannya disambar mangsa. Setelah sekitar 20 menit, barulah tali pancingnya bergerak. Dengan sigap Guntur menariknya dan...hoop...seekor ikan nila didapat. Seperti halnya tiap kali Guntur berhasil mematahkan serangan lawan di lapangan hijau, sang istri bereaksi dengan jeritan lalu tawanya yang renyah. Keberhasilan stoper bernomor punggung 18 itu juga mendapat respons dari 10 anggota Lasman (Laskar Mania, salah satu kelompok suporter Barito Putera) yang kebetulan juga memancing di sana. Tepuk tangan mereka membuat suasana jadi kian ramai. Setelah sekitar 30 menit memancing, Guntur hanya beroleh dua ekor nila. Namun kepuasan tergambar di wajah pemain yang menurut pelatih Barito, Salahudin, layak masuk skuad Timnas Indonesia itu. Guntur mengaku, kegiatan memancing di tambak milik Nurdin tersebut bukan kali pertama. Ketika latihan libur, bersama pemain Barito lainnya, dia menghabiskan waktu di sana. BERSAMBUNG KE HAL 8
BELUM banyak yang tahu bila pemain keyboards tiga artis ternama Indonesia yakni, Gading Marten, Luna Maya dan Candil mantan vokalis band Seurieus, adalah musisi asal Banjarmasin. Namanya Akhmed Zaedi Kartawardana atau lebih dikenal sebagai Nova Zahedi (31). Di band Gading Marten yang bernama The Gadings, Nova bergabung dengan beberapa player top, yaitu Ikmal Tobing (putra Jelly Tobing, juga drummer T.R.I.A.D yang BERSAMBUNG KE HAL 8 DOK BPOST GROUP
FOTO-FOTO: NET
1605/M1