Rp 2.000
RABU, 18 JULI 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.344 zITH. XII ISSN 0215-2987
Agus Lukai Mutaqilah “
■ Ayah Diancam, Anak Membela BANJARBARU- Tak terima dirinya dipecat, Mutaqilah (27) langsung mengancam sang mandor. Namun ancaman itu kontan dibalas oleh anak sang mandor, Agus (30), dengan tusuk besi yang ujungnya berbentuk mata kail. Mutaqilah pun terluka parah. Luka tusuk sedalam dua sentimeter dan panjang 10 sentimeter, dari bahu hingga lengan tangan kanan, membuat Mutaqilah tak berdaya. Untungnya luka itu tidak sampai merenggut nyawa warga asal Desa Antasan Senor Ilir RT 7 RW 4 Kecamatan Martapura Timur, tersebut. Kendati demikian, petugas
Saya kan capai. Makanya saya istirahat. Tapi saya ditegur oleh mandor dan diminta tidak bekerja lagi MUTAQILAH Korban
IGD RSUD Banjarbaru terpaksa harus menjahit luka yang menganga tersebut dan kemudian menutupnya pakai perban. “Sepertinya harus menjalani operasi kecil di ruang bedah. Lukanya cukup dalam dan memanjang,” ujar seorang petugas di IGD RSUD Banjarbaru, Selasa (17/7) pagi. Sementara itu, tak lama setelah kejadian, anggota Polsek Banjarbaru berhasil mengamankan Agus beserta barang bukti berupa besi tajam dari lokasi kejadian, di
sebuah Ruko tepi Jalan A Yani km 35, Banjarbaru. Informasi dihimpun, pagi itu Mutaqilah bersama temantemannya bekerja di sebuah ruko lantai 3, di samping gedung KFC. Mereka sedang mengecor lantai ruko tersebut. Karena merasa lelah, Mutaqilah duduk beristirahat. Rupanya Syamsuri (55), mandor pembangunan ruko, tidak senang melihatnya dan kemudian dia menegur Mutaqilah. Tak hanya itu, Syamsuri juga langsung memecat Mutaqilah. “Saya kan capai. Maklum, saat itu kami sedang mengerjakan pengecoran. Makanya saya istirahat. Tapi saya ditegur oleh mandor dan diminta untuk tidak bekerja lagi,” ujar Mutaqilah. Merasa kesal dengan tindakan sang mandor, Mutaqilah pun membanting skrup yang digunakannya untuk bekerja. Tak sampai di situ. Mutaqilah juga melontarkan ancaman kepada Syamsuri. Merasa diancam, Syamsuri BERSAMBUNG KE HAL 8
BANJARMASIN POST GROUP/HARI WIDODO
Mutaqilah usai dirawat petugas IGD RSUD Banjarbaru.
Borneopanerz ke Panti Asuhan ■ Sambut Kebebasan Ariel
ISTIMEWA
Anggota Borneopanerz foto bersama.
JIKA tidak ada aral melintang, Nazril Irham alias Ariel vokalis band ex Peterpan, akan bebas dari Rutan Kebon Waru, Bandung, Jawa Barat, pada 23 Juli 2012 nanti. Kebebasan Ariel itu akan disambut penuh suka cita penggemarnya di seluruh Indonesia, termasuk Borneopanerz (sebutan penggemar Ariel Peterpan di Kalimantan Selatan). Bukan euforia berlebihan yang akan dilakukan, melainkan aksi simpatik. Borneopanerz akan menggelar bakti sosial ke panti asuhan, terkait kebebasan Ariel itu. “Itu merupakan salah satu agenda yang sudah direncanakan. Dalam waktu dekat ini kami mengadakan bakti sosial ke panti asuhan. Bisa dikatakan sekalian syukuran atas kebebasan Ariel,” kata Dhira Adhakil.
Lelaki yang menjabat sebagai ketua Borneopanerz ini mengatakan pihaknya akan melakukan penggalangan dana, sebelum mengadakan bakti sosial ke panti asuhan itu. “Secepat kami melakukan penggalangan dana. Selain itu kami juga mengumpulkan barang-barang masih layak pakai dari anggota Borneopanerz,” ujarnya. Dhira mengaku, sewaktu dia diundang ke Jakarta dalam rangkaian launching album instrumental bertajuk Suara Lainnya, dia sempat mendengar BERSAMBUNG KE HAL 8
Singa Muda Ingin Bela Barito
Ariel DOK BPOST GROUP
KAPTEN Timnas U-22 Singapura, Mohammad Al-Qaasimy, sedang jadi pembicaraan publik pencinta sepak bola di Indonesia, setelah bermain apik pada kualifikasi grup E Piala Asia (AFC) di Pekanbaru, Riau, pekan tadi. Apalagi ternyata pesepak bola 20 tahun yang akrab disapa Kimi itu diketahui masih berdarah Indonesia. “Ayah saya, Abdul Rahman, berasal dari Riau. Jadi Indonesia
Saking berhasratnya Yen Gyu Bo gabung Barito, pemain berusia 24 tahun itu rela tidak dibayar. kampung halaman saya juga,” ucap bek tangguh bernomor punggung 2 itu. Entah karena eforia itu, satu kabar menarik berembus dari Singapura ke Banua. Salah satu mantan anggota Timnas U-20 Negeri Singa itu, Yen Gyu Bo, menyatakan ingin bermain untuk
kesebelasan Barito Putera Banjarmasin di Indonesia Super League (ISL) musim 2012-2013 yang diperkirakan bergulir mulai Oktober mendatang. Hal itu diungkapkan Asisten Manajer Barito Putera, Muhammad Arifin kepada Metro, Selasa (17/7). “Kebetulan saya kenal ayahnya. Dia menyampaikan bahwa anaknya sangat tertarik membela Barito yang promosi ke ISL sebagai juara Divisi Utama,”
Aksi bintang muda Timnas Singapura di AFC Cup 2012.
BERSAMBUNG KE HAL 8 ANTARA
Rohim Tak Bisa Beli Rumah ■ Harga Rp 800 Ribu Per Meter ■ Buat Pelebaran Jembatan Pangeran BANJARMASIN- Harga tanah buat pelebaran Jembatan Pangeran, di Jalan Brigjen H Hasan Basri, tidak sesuai dengan keinginan warga. Pemko Banjarmasin menetapkan harga beli Rp 800 ribu per meter. Ketetapan harga tanah yang disampaikan Kabag Tapem, Chairul Saleh, itu sontak membuat puluhan warga peBERSAMBUNG KE HAL 8
Warga mengikuti pertemuan yang membahas ganti rugi tanah yang akan digunakan buat pelebaran Jembatan Pangeran. BANJARMASIN POST GROUP/RESTUDIA
1807/M1