Rp 2.000
JUMAT, 12 OKTOBER 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.426 zITH. XII ISSN 0215-2987
Kapolres HSS Kena Lemparan Batu
■ Mapolsek Angkinang Diserbu Warga
KANDANGAN- Ratusan warga bersenjata tajam menyerbu Mapolsek Angkinang. Mereka melempari mapolsek pakai batu. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun Kapolres HSS, AKBP Yusran Cahyo, sempat tersungkur terkena lemparan batu. Penyerbuan yang terjadi Rabu (10/10) malam sekitar pukul 23.00 Wita itu berawal dari kedatangan
puluhan warga ke Mapolsek Angkinang. Mereka mengikuti polisi yang membawa seorang lelaki dewasa, yang dicurigai sebagai pencuri. Sebelumnya, lelaki itu terlebih dulu dihakimi warga. “Saat kami tiba di lokasi kejadian, orang tersebut sudah dihakimi warga. Makanya kami cepat mengambil tinda-
kan mengamankannya, membawanya ke polsek,” ucap Brigadir Sudyanto, Kamis (11/10). Informasi terhimpun, warga BERSAMBUNG KE HAL 8
Asru Bukan Pencuri
BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL AKHYAR
DISERBU WARGA- Mapolsek Angkinang diserbu dan dilempari warga pakai batu. (atas) Polisi dan tentara berusaha menenangkan warga. Mapolsek Angkinang rusak berat.
LELAKI yang dicurigai pencuri itu bernama Asru (35). Dia menurut saja ketika digiring ke ruang reskrim. Saat disodorkan tulisan nama dan alamat, Asru terlihat bingung. Asru tidak menulis apaBERSAMBUNG KE HAL 8
Ratna Siapkan Kamera
Dewi Sandra
WALAU belum pasti bisa bertemu Dewi Sandra, Ratna tetap semangat untuk mendapatkan kesempatan berfoto bareng dengan idolanya tersebut. Perempuan pekerja swasta di Banjarbaru ini berharap bisa bertemu dengan penyanyi yang juga pesinetron dan presenter itu pada acara meet dan greet. “Informasi saya dapat, bakal ada meet and greet dengan Dewi
Sandra sebelum manggung di malam harinya. Semoga saya bisa bertemu dengan Dewi. Saya sudah siapkan kamera,” kata Ratna, Kamis (11/10). Sebenarnya bukan hanya Ratna yang sudah tak sabar, Dewi Sandra pun mengaku sangat ingin segera manggung. Pengunjung Nashville Pub Cafe Hotel Banjarmasin Internasional (HBI) dijanjikan bakal terpuaskan pada Jumat (12/10) malam nantinya. Benny Abu Bakar dari Nacha Production selaku agen BERSAMBUNG KE HAL 8
Penasaran Soto Banjar MANTAN kiper Timnas Indonesia U-23, Dian Agus untuk kali pertama menapakkan kakinya di Bumi Lambung Mangkurat, Kamis (11/10) siang. Kiper baru Barito Putera ini, tiba di Banjarmasin sekitar pukul 15.00 Wita. Agus datang dari kampung halamannya, Ponorogo, Jatim. Dari Ponorogo, dia menempuh perjalanan sekitar empat jam ke Surabaya, baru ke Banjarmasin. Begitu tiba di Bandara Syamsudin Noor, Dian memutuskan naik taksi menuju rumah pelatih kiper Barito Putera, H Ismairi. Mengenakan pakaian serba hitam dan kacamata hitam, Dian disambut hangat begitu tiba di kediaman H Ismairi yang terletak di Jalan Manggis Gang Sarikaya RT 9 No 21 Banjarmasin.
“Ternyata Banjarmasin kotanya hampir sama seperti Palembang. Mulai dari bandara, sungai dan juga jalan-jalannya. Kalau ke Kalimantan sebenarnya sudah sering, karena aku sebelumnya sudah main di ISL dan bermain di Kaltim. Tapi, untuk ke Banjarmasin baru ini yang pertama,” ujar Dian, sesaat setelah tiba di rumah Ismairi. Kedatangannya suami dari Nurmala Widya Pratiwi SE ini ke Banjarmasin tidak lain ingin mengenal lebih dekat kota yang menjadi markas tim Laskar Antasari. Sebagai kiper baru dalam tim, BERSAMBUNG KE HAL 8
KAPANLAGI.COM
Mutiara
Sembilan Orang Jemaah Guru Johan Tertipu alat untuk menipu korbannya tidak terbukti memberikan hasil. Informasi didapat, aksi Masrani ini sangat rapi. Sebelum mengerjai korbannya, dia terlebih dahulu mendekati guru pengajian, H Johan. Dalam beberapa bulan, Masrani berhasil mendekati H Johan. Bahkan H Johan mengangkatnya menjadi anak angkat. Setelah mendapat kepercayaan itu, Masrani mulai menjerat mangsanya. Kepada jemaah Guru H Johan, Masrani mengaku bisa menggandakan uang. Karena dia begitu dekat dengan Guru H Johan, ada beberapa orang percaya. Untuk lebih memantapkan keyakinan korban, Masrani mengaku keturunan raja dengan nama GT Amin dan bergelar Raja Langkap. Masrani mengatakan kepada korbannya bahwa uang yang disetorkan bisa berlipat ganda selama empat bulan lamanya. Misal-
nya, korban menyetor Rp 20 juta hasilnya bisa berlipat ganda menjadi Rp 2 miliar. Ucapan Masrani ini dipercaya oleh korbannya. Sembilan korban ini bervariasi menyetor uang, sehingga terkumpul Rp 150 juta dan disetorkan kepada Masrani. Dengan triknya yang lihai, Masrani berhasil mengelabui korban. Dia mengatakan bahwa uangnya sudah masuk dalam ritual penggandaan. Untuk membuktikan itu, Masrani menyerahkan sejumlah uang kepada korban. Padahal uang itu sebenarnya adalah uang korban sendiri. “Saya berikan separuhnya (Rp 75 juta) ke korban. Ini supaya korban percaya. Separuhnya, saya ambil,” ujar Masrani saat diperiksa anggota Satreskrim Polres Banjarbaru, Kamis (11/10). BERSAMBUNG KE HAL 8
Jumat
BANJARMASIN POST GROUP/FRANS RUMBON
Haji Mabrur
■ Dukun Pengganda Uang Dibekuk BANJARBARU- Gara-gara ingin kaya dengan cara instan, sembilan orang jemaah Guru Johan di Kompleks Griya Mahoni Indah, Sungai Salak, kehilangan pikiran warasnya. Mereka percaya begitu saja dengan H Masrani alias Gusti Amin alias Raja Langkap (47), yang mengaku bisa menggandakan uang tanpa harus bekerja keras dan tidak membutuhkan waktu lama. Karena sudah termakan rayuan Masrani, yang di KTP beralamat di Jalan Sidomulyo Raya RT 2 RW 9 Landasan Ulin Timur (LUT), sembilan orang itu rela menyerahkan uang sebesar Rp 150 juta. Mereka tidak sadar kalau sudah ditipu mentah-mantah oleh dukung tersebut. Kedok Masrani terungkap ketika anggota Satreskrim Polres Banjarbaru menggerebeknya dan membuktikan ritual penggandaan uang yang selama ini dijadikannya
Dian Agus
BANJARMASIN POST GROUP/HARRI WIDODO
Dukun pengganda uang, H Masrani alias Gusti Amin alias Raja Langkap (47), diamankan polisi.
Assalamu’alaikum Wr Wb Seorang muslim yang telah menyadari bahwa kelebihan rizki yang ada pada dirinya merupakan amanat Allah untuk didistribusikan secara halal, salah satunya adalah menggunakannya untuk beribadah haji. Dengan penuh kekhudhu’an seorang muslim mempersiapkan segalanya, baik mental, fisik, maupun Oleh: spiritual untuk mengunjungi baiHM Tambrin tullah. Mereka tekad untuk mencapai keridhaan Allah dan menca- Kepala Kemenag Tala pai derajat haji mabrur yang akan membawahnya ke surga Allah swt. Sebagaimana sabda Rasulullah saw, “Pelaksanaan umrah hingga umrah yang akan datang adalah penebusan dosa yang ada antara keduanya, dan haji mabrur itu tidak ada balasannya melainkan surga.” (HR Muttafaq `alaih dari Abi Hurairah) Lebih dari itu, haji mabrur pun diidentikkan Rasulullah saw sebagai bentuk jihad yang terbaik. Hal ini nampak pada sabda Rasulullah saw, “Seutama-utama jihad ialah haji mabrur. (HR Bukhari) Pertanyaan besar yang muncul dalam benak kita aBERSAMBUNG KE HAL 8
1210/M1