Metro Banjar Edisi Selasa, 27 November 2012

Page 1

Rp 2.000

SELASA, 27 NOVEMBER 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.471 zITH. XII ISSN 0215-2987

Pesan ‘Bom’ Melalui SMS Tole Cs Jual Dextro di Lapas Martapura menggeledah Tole yang ditempatkan di sel pengasingan (tempat warga binaan menjalani hukuman). Benar saja, petugas mendapati puluhan paket kecil yang telah berisi 15 butir pil dextro di sel Tole itu. Paket tersebut siap dipasarkan kepada warga binaan. BERSAMBUNG KE HAL 8

Jaringan Yani Bedok

BANJARMASINPOST GROUP/NICKO RENDY

TOLE Cs tertangkap basah menjual dextro di Lapas Anak II Martapura. (kiri) Barang bukti berupa dextro yang diamankan petugas lapas.

MARTAPURA- Ahmad Dewa Arifin alias Tole (29) hanya bisa tertunduk saat berada di ruang pemeriksaan Lapas Anak Kelas II A Martapura, Senin (26/11). Warga binaan yang terseret kasus pencurian motor di Kota Banjarbaru itu kedapatan memiliki dan menyimpan ribuan obat terlarang jenis Dextromethorphan. Selama menjadi warga binaan, pria yang divonis setahun lima bulan itu

juga menjadi bandar dextro. Dia mengedarkan obat daftar G itu ke warga binaan lainnya di Lapas Anak Kelas II A Martapura. Informasi didapat, sekitar pukul 08.00 Wita, seusai senam pagi, petugas lapas mendapat informasi ada kiriman dextro masuk dengan cara dilemparkan dari luar lapas oleh seseorang. Mendapat informasi itu, petugas lantas melakukan pengecekan. Namun petugas kalah cepat menemukan paket kiriman, yang kerap disebut ‘bom’ itu. Tak puas, petugas pun memperdalam informasi dan mendapati nama

“Selama hidup di lapas, saya punya utang Rp 700 ribu. Dan utang saya itu tinggal Rp 200 ribu” TOLE Bandar Dextro

Tole sebagai penerima kiriman ‘bom’ itu. Tanpa membuang waktu, petugas

Amat Bela Perempuan Penghibur Penguasa Eks Bioskop Presiden Tewas BANJARMASIN- Hidup Sahbandi alias Amat Koplo (35) berakhir di Jalan Sudimampir, di samping eks bioskop Presiden Banjarmasin, Senin (26/11) sekitar pukul 03.30 Wita. Amat Koplo tewas dalam duel maut melawan dua seterunya, Ramadhan alias Adan dan Maat. Perkelahian itu diduga terjadi gara-gara Amat Koplo membela seorang perempuan penghibur, yang biasa mangkal di sekitar eks bioskop Presiden. Tempat itu merupakan wilayah kekuasaan Amat Koplo. Informasi dihimpun, peristiwa itu berawal dari Adan, yang tinggal di Kelayan B, meminta uang kepada salah seorang peremuan penghibur, yang biasa mangkal di eks bioskop Presiden. Karena masih melayani tamu, perempuan yang belum diketahui identitasnya itu meminta agar Adan menunggu. Si perempuan berjanji akan memberi uang kepada Adan, usai dia melayani tamunya. Beberapa saat kemudian, Adan kembali lagi dan menagih janji kepada perempuan BERSAMBUNG KE HAL 8

NAMA Engkong disebut-sebut oleh Tole. Siapa dia? Sehingga dia bisa memasok obat daftar G kepada Tole itu. Dari pengakuan Tole, Engkong adalah pemasok obat-obatan yang ada di Lapas Martapura. “Banyak bandar di sini. Cuma yang baru tertangkap saya. Yang saya tahu, pemasoknya dari Engkong juga,” ujarnya. Tole mengaku belum pernah sama sekali bertatap muka dengan Engkong. “Saya hanya dapat nomor handphone Engkong dari Yani Bedok. Engkong itu jaringannya Yani,” ujarnya. Sekadar diketahui, setelah sempat ramai dan membuat gaduh Lapas Martapura, Yani Bedok dipindah ke Lapas Teluk Dalam Banjarmasin. Pemindahan itu dilakukan karena Yani membuat ulah akan menusuk petugas dengan senjata tajam. Kepala Keamanan Lapas Anak Kelas II A Martapura, Herryansyah, mengatakan terungkapnya pengiriman obat terlarang ini atas koordinasi petugas. “Pengiriman paket dari luar ini tak hanya terjadi satu kali. Pada hari yang sama ternyata ada kiriman paket lagi dengan jam berbeda. BERSAMBUNG KE HAL 8

43 PNS Masuk Kesiangan Pol PP Adakan Sidak Usai Apel BANJARMASIN- Sidak terhadap pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemko Banjarmasin kembali dilakukan jajaran Pol PP, Senin (26/11) pagi. Hasilnya, 43 PNS tertangkap basah masuk kerja kesiangan. Sekitar pukul 08.30 Wita, atau usai apel pagi, puluhan anggota Pol PP Kota Banjarmasin sudah berjaga-jaga di gerbang masuk Pemko Banjarmasin. Dari dua gerbang yang ada di tempat tersebut, hanya satu yang dibuka. Itu pun dilakukan dengan cara buka-tutup. Puluhan anggota Pol PP mendata setiap PNS yang datang terlambat. PNS yang masuk kerja pukul 8.40 Wita atau terlambat 40 menit terpaksa melapor ke petugas Pol PP dan harus memberikan alasan mengapa terlambat ke tempat kerja. Salah seorang PNS Dishubkominfo ketahuan datang terlambat. Namun dia menolak menyebutkan nama dan instansinya. “Saya juga kan petugas lapangan,” ujarnya.

Riski Menangis z Hengkang dari Barito SEKITAR dua pekan lalu, Riski Novriansyah menyatakan Barito Putera merupakan rezekinya untuk Indonesia Super League (ISL) musim 2012/2013. Mantan pemain Sriwijaya FC itu menyatakan akan setia bersama Barito, meskipun saat bersamaan Persegres Gresik United menyatakan minatnya untuk mendapatkan Riski mendampingi Aldo Baretto. Namun, Senin (26/11), Riski tidak mengikuti latihan yang digelar Barito di Stadion 17 Mei Banjarmasin. Di mes sementara Barito, Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial (BBPPKS) Banjarmasin, dia juga tidak tampak lagi. Rupanya, pemain yang sekamar dengan Fathul Rahman di mes sementara Barito itu pergi meninggalkan Laskar Antasari. Dia hampir dipastikan tidak akan membela Barito musim ini BERSAMBUNG KE HAL 8

BANJARMASINPOST GROUP/AYA SUGIANTO

Siap Merahkan Panunjung Tarung FANS Noah tidak kenal batas wilayah. Buktinya, meski Noah akan manggung di stadion Panunjung Tarung, Kapuas, Kalimantan Tengah, Jumat (30/11) nanti, Sahabat (sebutan penggemar Noah) Banjarmasin tetap menyibukkan diri menyambut kedatangan lima personel Noah. Kesibukan itu terlihat di toko menjual khusus merchandise asli Noah yang juga menjadi markas berkumpulnya Sahabat Kalsel. “Sahabat Kalsel siap memerahkan stadion Panunjung Tarung,” kata Ketua Sahabat Kalsel, Dhira Adhakil, Senin (26/11).

Dhira mengatakan, mereka sudah menyiapkan baju merah bergambarkan sehelai bulu berwarna putih, yang merupakan baju resmi Sahabat Kalsel. “Minimal 70 orang sudah dipastikan berangkat ke Kapuas menggunakan dua buah bus,” ujarnya. Yang berangkat itu, lanjut dia, belum terhitung yang berangkat menggunakan mobil masing- masing dan sepeda motor. “Pokoknya Kapuas bakal heboh,” ujar mahasiswa STMIK Banjarbaru ini. Sahabat Kalsel, kata Dhira, sangat berharap bisa bertemu BERSAMBUNG KE HAL 8

BANJARMASINPOST GROUP/KHAIRIL RAHIM

MAAT (duduk di kursi roda), salah seorang pembunuh Amat Koplo.

BERSAMBUNG KE HAL 8

DOK/BPOST

SAHABAT NOAH Banjarmasin siap merahkan Kapuas, Kalteng.

2711/M1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.