Rp 2.000
RABU, 28 NOVEMBER 2012 z 16 HALAMAN z NO 4.472 zITH. XII ISSN 0215-2987
Tole Bikin Kata Sakti
■ Transaksi Dextro di Lapas Anak Martapura MARTAPURA- Bisnis obat terlarang jenis Dextromethorphan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Anak Kelas II A Martapura “terhenti” sejenak. Petugas lapas terus melakukan pemeriksaan terhadap warga binaan, pascatertangkapnya seorang bandar dextro, Ahmad Dewa Arifin alias Tole (29). Pemeriksaan secara intensif dan terpisah dilakukan petugas lapas terhadap Tole dan tiga warga binaan lain, yang turut diamankan atas ‘nyanyian’ Tole. “Semua masih kami periksa, termasuk Tole yang kami anggap sebagai pengendali di dalam. Ada ruang pemeriksaan khusus un-
tuk mereka,” kata Kepala Keamanan Lapas Anak Kelas II A Martapura, Herryansyah, Selasa (27/11). Tujuan dilakukan pemeriksaan terpisah itu, kata dia, agar tidak ada indikasi main mata di antara mereka. “Selain itu, jika salah satu pelaku ada yang buka mulut soal informasi baru maka hal itu bisa ditanyakan ke lainnya tanpa diketahui dari mana sumbernya,” ujarnya. Menurut Herryansyah, setelah semua pemeriksaan selesai dilakukan, dia akan segera melaporkan ke Kepala Lapas Anak Kelas II Martapura. “Hari ini untuk pemeriksaan, besok baru kepala lapas yang menentukan. Apakah diserahkan ke polisi atau bagaimana,” ujarnya. Apakah jumlah pelaku akan bertambah? Herryansyah mengaku belum. “Masih kami
“Saya Menyesal” TERLEPAS dari ditangkapnya Tole Cs, kehidupan di dalam lapas anak tersebut ternyata lebih berat dan keras. Biaya hidup yang harus dikeluarkan pun bisa dua sampai tiga kali lipat ketimbang di luar. Hal itu diakui salah seorang rekan Tole, Fitriyadi (18). Anak bungsu dari BPOST GROUP/RENDY NICKO lima bersaudara itu Tole mengungkapkan semua warga binaan harus bisa bertahan dan menghemat pengeluaran untuk hidup selama di dalam lapas. Pemuda yang divonis hukuman tujuh tahun sembilan bulan penjara karena kasus pencabulan itu terpaksa mau menjadi
BERSAMBUNG KE HAL 8
BERSAMBUNG KE HAL 8
Alfa Kecewa Tiket VIP Habis ■ Comic Nasional Manggung di Banjarmasin
Kemal
COMIC (pelawak stand up comedy) nasional, Kemal Palevi, akan menyambangi Banjarmasin, Sabtu (1/12) nanti. Dia bakal tampil digelaran Absurd Tour di Gedung Kesenian Balairung Sari, Taman Budaya Kalsel, pada Sabtu malam. Peraih juara tiga lomba stand up comedy season II tahun 2012 Kompas TV ini bakal menghibur warga Banjarmasin, khususnya Kemalicious (penggemar Kemal Palevi) di Banua. “Kedatangan Kemal ini dalam rangka tur ke beberapa kota di Indonesia. Banjarmasin termasuk dalam rangkaian tur Absurd Tour Kemal Palevi putaran kedua, karena dia belum pernah
NET
Aduh, Sakit Sekali ■ Dua Anggota Jaringan Curanmor Ditembak PELAIHARI- Affani alias Erfan dan Mohammad terus meringis saat dipapah anggota reskrim Polres Tanahlaut keluar dari ruang tahanan, Selasa (27/11) siang. Maklum saja, kaki kedua pemuda yang tinggal di Kuala Tambangan, Kecamatan Takisung, itu baru didor polisi. Tidak banyak kata yang keluar dari mulut kedua pemuda tersebut, kecuali rintihan rasa sakit. Sesekali, keduanya meminta berhenti sejenak karena tak kuasa menahan rasa sakit akibat tembakan petugas yang bersarang di kaki kirinya itu. “Aduh, sakit sekali,” rintih Erfan, sambil menyusuri jalan dari ruang tahanan Polres Tanahlaut. Informasi dihimpun Metro Banjar, Erfan dan Mohammad, yang terseret kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor), terpaksa dihadiahi timah panas, karena mereka berusaha kabur saat digerebek polisi di rumah mereka. Sebelumnya, polisi terlebih dulu mengeluarkan tembakan peringatan, tapi tidak dipatuhi oleh mereka. Kedua pemuda yang diduga berperan sebagai eksekutor curanmor itu berhasil ditangkap jajaran Reskrim Polres Tala berdasarkan ‘nyanyian’ dua rekan mereka, Nasir alias Ikang warga Tanjung Dewa
Muryanta “Menolak”
■ PKL Direlokasi ke Jafri Zamzam
yang dipimpin Kanit IV Satreskrim Aipda Johny Sugiyanto dan Kaurbin Ops Iptu Wahyu Norman it juga berhasil menyergap Arkani dan Ardiansyah, warga Kuala Tambang Kecamatan Takisung, Minggu (25/11) dini hari. Keduanya diduga sebagai penadah sepeda motor curian. Di rumah Arkani dan Ardiansyah, petugas berhasil menemukan empat buah kendaraan berbagai merk, yang diduga hasil pencurian. Sepeda motor itu adalah Mio Soul warna hitam, Honda Beat warna hitam, Suzuki Satria F
BANJARMASIN- Jalan Jafri Zamzam, di era Wali Kota Yudhi Wahyuni dibebaskan dari pedagang kaki lima (PKL), akan kembali dipenuhi PKL. Pasalnya, puluhan PKL Sutoyo S direlokasi ke jalan tersebut, setelah relokasi ke Jalan Bank Rakyat ditolak para sopir taksi. Relokasi PKL ke Jafri Zamzam ini pun bakal mendapat tantangan. “PeMURYANTA nolakan” itu datangnya Kadis Sumber Daya Air dan dari Kepala Dinas Sumber Drainase Daya Air dan Drainase, Muryanta. “Pada 2013 nanti, rencananya di lokasi tersebut akan digunakan untuk pengerukan dan penyiringan,” kata Muryanta, Selasa (27/11). Menurut Muryanta, pengerukan dan penyiringan di jalan Jafri Zamzam itu akan memakan anggaran sekitar Rp 3 miliar dan dana sudah ada. “Lokasi di sekitar badan jalan diharapkannya bisa steril, termasuk dari PKL. Ini agar pengerjaannya bisa dilakukan aman dan lancar. Tempat PKL itu akan digunakan untuk tempat material selama pengerjaan,” ujarnya. Muryanta mengatakan akan berkoordinasi lebih lanjut dengan Sat Pol PP terkait relokasi PKL ke Jalan Jafri Zamzam tersebut. “Seharusnya jalan di situ steril,” ujarnya. Di tempat terpisah, Kasat Pol PP, Ichwan Noor Chalik, mengatakan keberadaan PKL Sutoyo S di Jafri Zamzam itu tidak akan menganggu proyek yang dikerjakan Dinas Sumber Daya Air dan Drainase pada awal 2013 nanti.
BERSAMBUNG KE HAL 8
BERSAMBUNG KE HAL 8
“Rencananya di lokasi tersebut akan digunakan untuk pengerukan dan penyiringan”
BANJARMASIN POST GROUP/CHOIRUMAN
ENAM anggota sindikat curanmor berhasil digulung Polres Tanahlaut, Selasa (27/11).
Kecamatan Panyipatan dan Rolis Saputera warga Batakan, Kecamatan Panyipatan. Mereka lebih dulu ditangkap petugas, saat nonton orkes dangdut di Lapangan Pertasi samping Pemkab Tala, Sabtu (24/11) sekitar pukul 22.30 Wita. Nasir dan Rolis, yang menyewa rumah kos di kawasan Pintu Air, Kecamatan Pelaihari, merupakan target operasi (TO) anggota Polres Tanahlaut. Mereka diduga kuat sebagai jaringan curanmor di Bumi Tuntung Pandang, yang sering meresahkan masyarakat. Selain mengamankan empat tersangka, penangkapan
kemari,” ujar Ketua Pelaksana dari komunitas Stand Up Comedy Banjarmasin, Ahdiar. Di putaran kedua ini, kata Ahdiar, Kemal bakal menyambangi beberapa kota di Kalimantan, Sumatera dan Sulawesi. Sebelumnya, di putaran pertama yang digelar belum lama tadi, Kemal ke beberapa kota di Jawa dan Sumatera. “Manajemen Kemal memang sengaja menunjuk Banjarmasin karena penggemar Kemal cukup banyak. Mereka aktif di Twitter dan anggotanya mencapai ratusan orang,” ujar Ahdiar, BERSAMBUNG KE HAL 8
J-Lo Janji Lebih Garang JULIO Lopez membuktikan diri Julio Lopez memang layak berseragam Barito Putera. Pada laga uji coba ketiga, Laskar Antasari melawan HBI BOEC, Selasa (27/11), pemain yang akrab disapa JLo itu kembali mencetak dua gol. Laga uji coba yang digelar di Stadion 17 Mei Banjarmasin itu berakhir dengan skor 4-0. Dan, J-Lo, mantan striker Persijap Jepara, itu mencetak gol, yakni pada menit 33 dan 47. Laga itu sendiri berjalan tidak seimbang. Sejak menit awal, skuad asuhan Salahudin menguasai jalannya laga yang ditonton ratusan pecinta Barito tersebut. Di paruh pertama itu, tim pelatih Barito menurunkan duet J-Lo dan Yongki Aribowo di lini depan. Sedangkan untuk tengah diisi Neme Solossa, Amirul Mukminin, Sackie Doe dan Dedi Hartono. Sementara, benteng diisi Fathul Rahman, Lenox Tweneboa, Henry Njobi Elad dan Riski Mirzaman, dan kiper dipercayakan pada Dedy Sutanto. Gol pembuka dalam laga uji coba tersebut dicetak Neme di menit sembilan. Bermain di posisi sayap, Neme berhasil menggiring bola hingga ke jantung pertahanan lawan. Mantan pemain Persiram Raja Ampat itu mendekati kotak penalti, lalu melakukan tendangan voli. Bola pun menerobos gawang HBI yang dijaga BERSAMBUNG KE HAL 8 BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO
2811/M1