Metro Banjar Edisi Senin, 1 April 2013

Page 1

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

SENIN 1 APRIL 2013

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

NO 4.593 TAHUN XIII ISSN 0215-2987

Jeriken dan Sepeda Motor Ditinggal Lari

RAISA Kejutkan Arif BANJARMASIN. Teriak Raisa Andriana dari sayap kiri panggung GOR Hasanuddin HM Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin, Minggu (31/3) tepat pukul 16.30 Wita. Teriakan Raisa itu bak cambuk. Tanpa dikomando ratusan warga Banjarmasin dan sekitarnya langsung berlarian ke tengah panggung. Bersamaan itu pula Raisa melantunkan tembang pembukanya berjudul Melangkah. Dengan pakaian santai berwarna ungu campuran hijau bunga-bunga dipadukan celana hitam, Raisa tampil memukau penggemarnya. Setelah menyanyi lagu pertama, penyanyi asal Jakarta ini melanjutkan lagu berjudul Pergilah. Penonton sangat hanyut mengikuti lantunan suara dari dara cantik berkulit putih ini. Menginjak lagu ketiga, Raisa yang tampil dengan rambut bergerai menyapa penonton. “Apa kabar Banjarmasin?” tanyanya. Dengan sigap para penonton menjawab, baik. Bahkan ada yang bilang I love you Raisa. Yang dijawab Love you too. Raisa tidak hanya membawa lagunya sendiri, tapi juga lagu penyanyi luar negeri, seperti Christina Perri berjudul A Thousand Years. Raisa Raisa Andriana

BERSAMBUNG KE HAL 8

BANJARBARU - Kali ini Polres Banjarbaru tidak tanggungtanggung memerangi pelangsir bahan bakar minyak (BBM). Sabtu (30/3) malam, sebanyak 30 orang personel mengobokobok pelangsir yang menimbun BBM malam hari. Aksi itu berawal ketika razia gabungan yang dikendalikan Kabag Ops Kompol Didik Ambardi melihat seorang pelangsir yang bolak-balik membawa jeriken berisi bensin ke semak-semak. Merasa curiga, beberapa polisi berniat memeriksa semaksemak tersebut. Rupanya kedatangan polisi itu diketahui oleh si lelaki yang sibuk bawa jeriken tadi. Tanpa pikir panjang dia lari ke rawa-rawa. Saking takutnya, si lelaki tadi meninggalkan begitu saja sepeda motor miliknya, Thunder Merah DA 4425 PPA, yang diduga sering dipakai untuk melangsir bensin. Sepeda motor itu ditinggal di pinggir jalan, tepatnya di seberang SPBU Trikora Banjarbaru. Melihat ada yang kabur, polisi langsung mengejar hingga masuk ke semak semak.

Setelah disisir, pria itu menghilang entah ke mana. Namun di tempat itu polisi menemukan satu jeriken berisi bensin sekitar 10 liter dan dua jeriken kosong. Oleh polisi, sepeda motor dan jeriken itu dibawa ke markas Polres Banjarbaru. “Kami amankan jeriken tak bertuan yang berisi bensin dan sepeda motor yang diduga kuat milik pelangsir,” kata Kabag

Ops Polres Banjarbaru, Kompol Didik Ambardi. Sementara itu, antrean sepeda motor di SPBU di Kota Banjarmasin masih tetap mengular. Seperti di SPBU Sabilal Muhtadin dan SPBU S Parman, puluhan kendaraan roda dua dan empat rela mengantre demi mendapatkan premium. Menariknya, dalam deretan BERSAMBUNG KE HAL 8

BANJARMASIN POST GROUP/NURHOLISHUDA

POLISI mengamankan jeriken berisi bensin yang ditinggal pergi pemiliknya. Si pemilik jeriken kabur ke rawa saat polisi datang.

BANJARMASIN POST GROUP/DONNY SOPHANDI

Adi Pesta Miras di Karaoke Keluarga

Subhan Jual Paket Hemat Kurir Sabu Sungaitabuk Ditangkap MARTAPURA - Subhan (35) sangat berhati-hati menjalankan pekerjaannya sebagai kuris sabu. Dia hanya melayani pembeli yang pesan lewat pesan singkat atau short messages service (SMS). Kehati-hatian Subhan itu tidak bertahan lama. Anggota Satnarkoba Polres Banjar berhasil mencium bisnis haram yang dijalankan Subhan tersebut. Pria yang tinggal di Jalan Bhakti Desa Pemakuan RT 4, Sungaitabuk itu akhirnya berhaSubhan sil ditangkap anggota Satnarkoba Polres di sebuah warung makan depan SPBU Sungaitabuk di Jalan H Syarkawi Desa Pemakuan. Bersamaan itu, petugas juga menemukan barang bukti berupa satu paket sabu. Informasi diperoleh, selama ini Subhan dikenal sebagai kurir sabu yang beroperasi di kawasan Kecamatan Sungaitabuk. Namun beberapa waktu terakhir ini aksi Subhan tersebut BPOST GROUP/NICKO

BERSAMBUNG KE HAL 8

z LIHUM

NET

BANJARMASIN POST GROUP/NURHOLISHUDA

MINUMAN keras impor yang ditemukan polisi di sebuah karaoke keluarga di Kota Banjarbaru.

BANJARBARU - Kabar karaoke keluarga di Banjarbaru menjadi tempat pesta miras tidak terbantahkan lagi. Buktinya, sejumlah muda-mudi asyik santai bernyanyi sambil pesta minuman keras (miras) di Viera Karaoke Jalan Panglima Batur, Banjarbaru. Bukti itu ditemukan sendiri oleh anggota Polres Banjarbaru, yang tengah menggelar razia, Sabtu (30/3) malam. Di salah satu ruang Viera Karaoke ditemukan sejumlah pengunjung asyik bernyanyi sambil pesta miras. Tidak tanggung, minuman keras yang diminum muda-mudi itu miras impor. Mereka mengaku, miras itu dibeli di karaoke tersebut. “Belinya dari tempat karaoke ini pak,” ujar Adi ke petugas. Adi mengaku, dirinya tak berbuat apa apa, kecuali minum dan bernyanyi. “Kami pekerja swasta dari pelaihari. Ka-

BANJARBARU - Pasangan suami istri, Syarkawi (46) dan Sarkiyah (37), bukan pencuri tabung gas (Elpiji) profesional. Mereka juga tidak ada kaitan dengan hilangnya 111 unit tabung gas, yang terjadi beberapa hari sebelumnya. Hal tersebut dikatakan, Kapolsek Banjarbaru Kota, Kompol Rizali, saat ditanya hasil pengembangan kasus pencurian tabung gas yang dilakukan Syarkawi dan Sarkiyah. “Dari hasil pemeriksaan, pasutri memang baru atau masih amatiran,” kata Kapolsek Banjarbaru Kota, Kompol Rizali, Minggu (31/3). Meski mereka amatiran, kata Rizali, pihak masih terus memeriksa Syarkawi (46) dan Sarkiyah secara intensif. “Pasutri ini juga tak ada sangkut pautnya dengan pencurian tabung gas yang lainnya. Namun informasi berharga

saat dihubungi pada Sabtu (30/ 3) siang, dia mengatakan masih belum sepenuhnya pulih. “Memang kondisi kaki saya sudah lebih baik dari sebelumnya. Namun, saya belum mencoba melakukan sprint,” ujar Agus Cima. Agus mengaku sangat berkeinginan besar untuk kembali membela tim. Apalagi dua pemain pilar dalam tim yakni Mekan Nasirov dan juga Henry Njobi Elad dipastikan absen membela tim karena terkena hukuman kartu merah. Mengingat belum pulih sepeBERSAMBUNG KE HAL 8

BERSAMBUNG KE HAL 8

Pasutri Pencuri Elpiji Amatiran

Tak Mau Paksakan Diri HAMPIR dua pekan ini, bek kanan andalan Barito Putera Agus Cima mengalami cedera di bagian paha kanannya. Akibat cedera tersebut, dia pun harus absen membela timnya saat berlaga melawan Persiba Balikpapan, Kamis (28/3) lalu. Entah apa ada hubungannya atau tidak, dengan absennya Agus Cima ini tim Laskar Antasari ditaklukkan oleh Beruang Madu dengan skor tipis 0-1. Mantan pemain PSPS Pekanbaru ini, sebenarnya sudah berupaya memulihkan kondisinya. Dia telah melakukan berbagai pengobatan alternatif di Banjarmasin. Kabar terakhir, kondisi Agus Cima sudah mengalami peningkatan. Namun

mi ingin santai saja di Banjarbaru,” ujarnya. Petugas yang dikomando langsung oleh Kabag Ops Polres Banjarbaru, Kompol Didik Ambardi, itu menyisir satu per satu room karaoke tersebut. Tapi tidak ditemukan lagi pengunjung yang pesta miras. Pengunjung yang kedapatan pesta miras hanya diberikan peringatan dan didata. Setelah itu, petugas membawa satu botol miras impor sebagai barang bukti. Dari Viera Karaoke, razia dilanjutkan ke Lucky Karaoke, Biliar Nano, Karaoke Tamara dan Rino Karaoke. Satu per satu tamu di tempat tersebut digeledah, namun mereka semua bisa menunjukkan identitas diri. Polisi juga tidak

Agus Cima

BERSAMBUNG KE HAL 8

DOK BPOST GROUP

0104/M1


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.