Metro Banjar Minggu 14 Agustus 2016

Eceran Rp 2.000

Langganan Rp 55.000

16 Halaman

ISTIMEWA

Mar tapura FC (3)

Putri Bella

Jadi Model Baju Baru BELUM adanya panggilan promosi single lagu keduanya berjudul Sepertiku Mencintai Mu ciptaan Ade Govinda ke Jakarta, Putri Bella Nur Ilmina tidak mau berdiam diri. Dia memanfaatkan waktu luangnya itu dengan menjadi model baju, menyanyi dan berbisnis kuliner di Banua.

“Selama di Banjarmasin cukup banyak kegiatan yang saya lakukan. Mulai menjadi model, menyanyi dan berbisnis kuliner. Kesibukan ini saya lakukan sejak Juli 2016 lalu,” kata Bella, Sabtu (13/8).

Cewek berjilbab ini menjelaskan, sebagai model baju dia sudah memeragakan busana terbaru di Q-Mall Banjarbaru.

http://metrobanjar.banjarmasinpost.co.id

vs

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

NO 5.806 TAHUN XVI ISSN 0215-2987

PSBI Blitar (1)

BERHASIL KUDETA PERSINGA DUA jempol buat skuat Martapura FC. Hasil gemilang kembali ditorehkan Martapura FC dalam laga kandangnya di ajang ISC B 2016 khususnya di Grup 5. Sabtu (13/8) sore, bertempat di Stadion Demang Lehman, tim berjuluk Laskar

Sulthan Adam ini berhasil menaklukkan tamunya, PSBI Blitar dengan skor 3-1.

BERSAMBUNG KE HAL 8

AN HM RA LI ZA I /R UP RO TG OS P :B IS AF GR

BERSAMBUNG KE HAL 8

Paket Hemat Antar Yudi ke Penjara BANJARMASIN - Jangan coba-coba berurusan dengan narkotika, baik itu menjual, membawa, menyimpang, mengedar maupun mengonsumsinya. Bila ketahuan polisi pasti ditangkap dan dimasukkan ke penjara.

Seperti Yudi Gusrimen alias Yudi (28). Warga Jalan

Belitung Darat Gang Ikhlas RT 25 Kelurahan Belitung Selatan, Banjarmasin Barat ini ditangkap petugas Subdit 3 Direktorat Narkoba Polda Kalsel karena menjual satu paket sabu, Jumat (12/8) sekitar pukul 22.30 Wita.

Buntut dari tertangkap tangan membawa satu paket

GOL - Dua skuat Martapura FC, Aidil Bogel (kiri) dan Syaifullah Nazar (kanan), berkontribusi positif dalam laga menjamu PSBI Blitar, di Stadion Deman Lehman, Martapura, Sabtu (13/8) sore.

Bogel menyumbang dua gol, sedangkan Syaifullah Nazar satu gol.

sabu ini Yudi akhirnya menjadi penghuni hotel prodeo Polda Kalimantan Selatan.

“Yudi merupakan pengedar. Dia sudah kami tahan.

Dia akan kami jerat dengan Pasal114(1) subs Pasal 112(1) UU No 35 Tahun 2009 BERSAMBUNG KE HAL 8

Foto - foto lainnya Halaman

8

BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

Polisi Tembak Dua Kaki Satria

BPOST GROUP /ABDUL GHANIE

PAPAH - Dua anggota Satreskrim Polres Banjar memapah Satria menuju salah satu mesin ATM di Jalan A Yani Km 39 Martapura.

MARTAPURA - Mengenakan kaus abu-abu dan celana belang, Satria tertatih-tatih berjalan menuju sebuah mobil yang terparkir di halaman Mapolres Banjar, Sabtu (13/8) siang. Untuk mempercepat berjalannya, dua orang polisi terpaksa memapah Satria.

“Aduh,” keluh Satria. Rupanya, dua luka tembak di kaki kiri dan kanannya masih menyisakan rasa sakit. Luka itu merupakan ‘hadiah’ dari polisi. Pasalnya, tersangka pencurian dengan modus mengganjal mesin ATM pakai tusuk gigi ini mau melarikan diri saat akan ditangkap.

Keluhan sakit itu tidak digubris polisi.

Anggota Satreskrim Polres Banjar tidak mengurungkan niat membawa Satria ke BERSAMBUNG KE HAL 8

Jalur ‘Maut’ Gambut Lukai Enam Warga

z BANJARMASIN POST

Si Pedas Hiyung Mau Dikalengkan

MARTAPURA - Waspada saat melintasi Jalan A Yani Km 16, Gambut, Kabupaten Banjar.

Kawasan tersebut seolah sudah menjadi jalur maut bagi para pengendara sepeda motor. Jumat (12/8) misalnya, terjadi tiga kali kecelakaan tunggal.

Informasi didapat, tidak ada korban jiwa dalam laka lantas itu. Namun korban luka sebanyak enam orang. Mereka adalah Misnurida (48), HaryISTIMEWA

BERSAMBUNG KE HAL 8

KORBAN laka tunggal di Jalan A Yani Km 16 Gambut saat menjalani penanganan medis di IGD Puskesmas Gambut.

PEDASNYA cabai Hiyung akan dijadikan sumber pemasukan baru bagi Pemkab Tapin.

Cabai paling pedas di Indonesia ini hendak dikalengkan. Saat ini tengah dirintis pengolahan Hiyung menjadi sambal kemasan yang bisa dijadikan oleh-oleh khas Tapin.

1408/M1

2

Banjar Spot

Metro Banjar

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

MAMPU SUPLAI 300 LITER PER DETIK BANJARMASIN POST GROUP/ABDUL GHANI

Jadi Reporter

Dadakan

n Karnaval Murid Karangintan MART APURA - Gelak tawa beberapa guru nampak MARTAPURA terlihat di Halaman SMPN 2 Karangintan Desa Mandiangin Barat Kecamatan Karangintan Kabupaten Banjar Kalsel, Sabtu (13/8) pagi. Terlebih ketika Rahmadana dan Febri Amelia berpakaian ala wartawan dan wartawati.

Pagi itu, seluruh siswa dan siswi se-Kecamatan Karangintan mengenakan berbagai kostum unik. Itu adalah bagian dari karnaval untuk memeringati Hari Pramuka Ke55.

Kala itu, Rahmadana yang bertugas sebagai kameraman dan Febri sebagai reporter. Keduanya terlihat semakin lucu, ketika menunjukkan sikap malunya saat hendak mewawancarai Camat Karang Intan. “ Malu pak,” celetuk Rahmadana dan Febri kepada seorang guru pengajarnya.

Tak hanya itu, usai berkumpul di halaman SMPN 2 Karang Intan mereka kemudian melakukan long March sejauh sekitar satu kilometer. Sebelum akhirnya Karnaval tersebut menuju SMPN 2 Karang Intan.

Wakil Ketua Kwartir 2 Karang Intan, Maryoto mengatakan karnaval merupakan satu dari beberapa rangkaian acara peringatan hari Pramuka ke 55. Kegiatan tersebut dibuka sejak Rabu (10/8) lusa lalu, perayaan puncak peringatan Hari Pramuka ke 55 berlangsung dengan dilaksanakannya apel bersama di halaman SMPN 2 Karang Intan. “ Dengan harapan lewat berbagai kegiatan yang telah kami laksanakan ini, anggota pramuka pun dapat menjadi pribadi yang disiplin, berkarakter serta kreatif nantinya mas, “ terang Maryoto.

Camat Karangintan, Rubaini sangat meapresiasi kegiatan positif yang dilaksanakan Kwarti 2 Karang Intan.

Menurut dia, kegiatan tersebut sangat cocok menstimulan anak muda saat ini agar bertindak kreatif dan positif terlebih di tengah kemajuan teknologi yang merebak ke generasi muda.

“Kegiatan seperti ini dapat berkesinambungan dilaksanakan. Pasalnya, generasi muda pun akan terbentuk karakter kreatif dan positif serta mendidik bersikap disiplin sejak dini, “ jelasnya. (gha)

BANJARBARU menyuplai air 500 liter SUPLAI AIR per detik.

Selama dua minggu ini, l Mulai 25 Juli-12 Agustus PDAM Intan Banjar melakukan “Sementara ini sejumlah pelanggan uji coba pipa distribusi baru dengan kemampuan PDAM Intan Banjar yang l Pipa ini mampu menaikkan suplai air yang dulunya 170pompa baru 300 liter berada di wilayah 200 liter per detik menjadi 280-300 liter per detik l Perluasan pipa jaringan ini nantinya bisa menyuplai per detik saja, distribusi pelayanan jaringan IPA sejumlah daerah yang belum terjangkau. Semisal air akan sangat Gubernur Syarkawi Tatahbelayung membantu menutupi terutama seperti kawasan kekurangan distribusi Gambut mengeluhkan air di wilayah cabang dua terutama air PDAM di wilayah pelayanan gangguan kualitas air leding yang di jaringan pipa baru Gubernur distribusi IPA Gubernur Syarkawi. keruh.

Soebarjo. Seperti Tatahbelayung Direktur Teknik PDAM Intan “Airnya cokelat. Kami khawatir Banjar H Said Umar menjelaskan, yang sebelumnya tidak terjangkau juga kalau dikonsumsi,” ucap air PDAM akan dapat terpenuhi, pompa baru intake yang terpasang seorang warga yang enggan daerah Irigasi Gambut yang hanya ada sebanyak 4 unit yang masing namanya dikorankan. beberapa jam saja akan dapat masing berkekuatan kapasitas Meski PDAM Intan Banjar menikmati air 24 jam sehaproduksi 135 liter per detik. tengah melakukan ujicoba peningrinya,” terangnya.

“Ujicoba pompa baru ini katan kapasitas pipa intake IPA Terlebih jika sementara mampu menyuplai air Gubernur Syarkawi sekaligus nantinya seluruh ujicoba jaringan pipa baru distribusi sebanyak 280 liter per detik hingga unit pompa sudah 300 liter per detik. Kalau pompa utama di Jalan Gubernur Soebardjo lama sebelumnya kan hanya kisaran kawasan Lingkar Selatan berakhir 12 Agustus 2016, tetap saja air yang 170 liter per detik sampai 200 liter per detik. Jadi, dengan operasional keluar berwarna cokelat.

Kasubag Humas dan Hukum PDAM Intan Banjar HM Untung Hartaniansyah menyatakan ujicoba pompa baru dan jaringan pipa baru menyebabkan terangkatnya koloid dan flug flug yang menempel pada pipa. Sehingga air menjadi keruh hingga ke pelanggan.

“Ini semata untuk peningkatan pelayanan air, supaya suplai debit air PDAM makin besar dan jangkauan pelayanan air makin luas,” ucapnya.

Dicontohkan, peningkatan pelayanan air dimaksud seperti kondisi di daerahTatahbelayung pompa yang sebelumnya tidak terjangkau baru, debit air yang air PDAM karena suplai air tidak didistribusikan ke mencukupi dan jaringan pipa yang pelanggan semakin lebih belum siap. “Kondisi sekarang besar,” jelas Said Umar. daerah tersebut sudah bisa terjangUjicoba pompa baru kau pelayanan air setelah ada akan dilakukan secara tambahan jaringan pipa baru dan bertahap hingga operasional pompa baru dengan nantinya diupakemampuan ujicoba saat ini hingga yakan pada awal 300 liter per detik,” tambahnya.

2017 mendatang Ujicoba pompa baru dan empat pompa jaringan pipa baru tersebut untuk tujuan peningkatan suplai debit air baru ini dapat PDAM sekaligus memenuhi target mencapai cakupan pelayanan air bagi kemampuan masyarakat yang belum terjangkau optimal

mampu beroperasi secara penuh, akan menghasilkan debit air sebesar 500 liter per detik. Dengan kemampuan suplai debit air sebesar itu, titik titik daerahyang belum terlayani air PDAM dapat terpenuhi.

Dengan beroperasinya pompa baru tersebut, IPA Gubernur Syarkawi juga sekaligus dapat melayani suplai air tambahan untuk Sungai Tabuk. Operasional IPA Sungai Tabuk yang selama ini difungsikan untuk menyuplai air Sungai Tabuk, akan disetop digantikan IPA Gubernur Syarkawi. (sar)

NET

1408/M2

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

Banjarmasin Plus

Metro Banjar

3

RUMAH WARGA DICAT MOTIF SASIRANGAN ■ Gerakan Swadaya Mempercantik Bangunan di Bantaran Sungai BANJARMASIN - Menjelang pagi, sejumlah pemuda dan pemudi terlihat sibuk di belakang rumah warga di kawasan Kampung Sasirangan, Sungai Mesa, Banjarmasin, Sabtu (13/ 8). Tak hanya rumah warga, mereka juga melakukan pengecatan di bangunan yang berada di bantaran sungai.

Kegiatan itu tak lain adalah bagian dari upaya untuk memerindah Kota Banjarmasin. Bermodal cat warnawarni, pemuda dan pemudi itu ingin mengubah bagian belakang bangunan di sepanjang bantaran sungai itu seperti lokasi wisata yang ada di daerah lain.

Misalnya Desa WarnaWarni di Kali Brantas Malang, bangunan di sepanjang Kali Code di Jogjakarta dan Colorfull City di Rio de Jenairo Brazil.

Mahasiswa Prodi Arsitek ULM Ahmad Deni Mahdi didampingi Ketua Himpunan Mahasiswa Arsitek Pembangunan M Rifani mengatakan, kegiatan mengecat ini melibatkan puluhan mahasiswa program studi arsitek ULM untuk memperindah bantaran sungai di Kampung Sasirangan.

“Nanti yang menghadap ke sungai dicat dengan motif sasirangan. Ini kan bisa meningkatkan wisata di sekitar siring,” kata Ahmad Deni Mahdi.

Salah satu warga, Rasunah mengaku bersyukur dengan adannya kepedulian anak anak kampus tersebut. “Bagus saja kalau dicat, jadi rumah ulun baik lagi. Selain cat sih kami memerlukan rehab untuk tong agar rumah lanting kami lebih kokoh, kalau tidak kokoh

Cat Rumah ● Pemuda dan pemudi melakukan aksi swadaya pe ngecatan bagian belakang bangunan di bantaran sungai di Kampung Sasirangan ● Puluhan rumah warga dicat berbagai warna dengan motif sasirangan ● Diharapkan, pengecatan rumah ini bisa menjadi salah satu titik wisata baru di Kota Banjarmasin

Fir e Fighter Fire

BPOST GROUP/FADLY

Anggota BPK Pantas berpose di depan poskonya

Aktif Sejak 1982 BPK Pantas berdiri sejak tahun 1982. Mereka sudah mempunyai posko di Jalan Pangeran Antasari Gang 6 atau Simpang Penghulu RT 14 RW 02 Banjarmasin Tengah. Unit yang digunakan adalah Mitsubishi tahun 1992 yang sering digunakan untuk meluncur jika ada kebakaran atau insiden lakalantas.

Warna merah jadi ciri BPK Pantas. Sebagai warna semangat dalam hal melakukan tugas sosial dan kerelawanan. Puluhan tahun adanya BPK Pantas, tentu ada regenerasi di tubuh kepengurusan. Silih berganti anggota BPK Pantas, tetap membuat BPK satu ini terus bertahan dalam niat kerelawanan tulus dari para anggota.

“Jumlah anggota BPK Pantas ada sekitar 54 orang, semua saling kerjasama dalam hal sosial,” kata M Elmi Ketua BPK Pantas.

Dilanjutkan pemilik register 01 BPK Pantas tersebut, para anggota memang sering kumpul di posko. Standbye dan saling komunikasi setiap harinya. “Kami juga ada jadwal kegiatan bersih bersih seminggu sekali di posko,” kata M Elmi.

Mengenai singkatan BPK Pantas yakni nama jalan area posko mereka yakni Pangeran Antasari.

“Kami terus semangat dan komitmen dalam hal menjadi anggota pemadam. Kami harapkan juga ada perhatian pemerintah kepada relawan pemadam yang ada di Banjarmasin,” pungkas pemilik call sign YC7MME. (ady)

bisa tenggelam,” terang pemilik salah satu rumah lanting di bantaran sungai ini.

Sementara itu, Dosen Program Studi Arsitek ULM Akbar Rahman menjelaskan, ini memang terinspirasi setelah melihat Kali Code di Jogjakarta. Akan tetapi kita sesuaikan dengan nama kampungnya.

“Kebetulan di Prodi kami ada program namanya Mempercantik kampung tepian sungai. Kita mengambil lokasinya di tepian sungai Kampung Sasirangan. Tujuannya memercantik kawasan kumuh hingga bisa tertata dengan baik. Harapannya Kampung Sasirangan ke depan bisa lebih baik,” kata dia.

Dia bersyukur kegiatan ini didukung juga oleh Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina.

“Kita juga ingin kepedulian warga ini dalam memerhatikan kota dan lingkungan atau partisipasi publik. Jadi kita sebagai pelopor dan kemudian bisa didukung dengan sukarela oleh warga dan komunitas,” kata dia. (lis)

BANJARMASIN POST GROUP/NURHOLIS HUDA

CAT RUMAH - Sejumlah mahasiswa dan mahasiswi Prodi Arsitek ULM melakukan aksi swadaya pengecatan bangunan yang ada di bantaran sungai di Kampung Sasirangan, Sabtu (13/8). Selain mereka, sejumlah anggota komunitas dan relawan di Banjarmasin juga ikut membantu.

Terpaksa Parkir Mobil di Desa Seberang ■ Akses ke Desa Cuma Jembatan Gantung Selebar 1 Meter RANTAU- Warga Desa Baringin B berharap akses dari pusat kota bisa terhubung. Karena itulah, penduduk setempat meminta agar sesegeranya ada jembatan beton yang menghubungkan pusat kota Margasari ke Desa Baringin B sepanjang 90 meter.

Kepala Desa Baringin B Ruslan menerangkan, saat ini memang sudah ada jembatan namun hanya bisa dilewati motor. “Cuma jembatan gantung. Saat kedua motor berpapasan harus berhenti salah, karena jembatannya sempit.

Lebarnya hanya satu

meter lebih,” terang dia.

Kondisi lebih sulit terjadi ketika ada penjual sayuran melintas di jembatan gantung tersebut. Terpaksa, pengendara lain harus berhenti atau mendadak mundur guna memberi jalan.

Bagi Ruslan, jembatan di Desa Baringin B itu sangat relevan ketika dibangun puluhan tahun lalu. Namun untuk saat ini tidak pas dan diperlukan struktur jembatan beton yang lebih lebar dan bisa dilewati banyak kendaraan.

“Warga yang punya mobil terpaksa menitipkan ke desa

seberang. Gak bisa dibawa pulang karena aksesnya tak ada,” terang dia.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tapin H Zainal mengatakan, untuk membangun jembatan beton sepanjang 90-100 meter itu perlu dana besar. Selain itu perlu pengkajian berbagai aspek, apakah layak dibangun jembatan ke Desa Baringin B tersebut.

“Apakah membangun jembatan di lokasi itu wewenang kabupaten atau provinsi? Ini perlu kami kaji lagi,” terangnya. (him)

BPOST GROUP/IBRAHIM ASSHABIRIN

JEMBATAN - Sempitnya jembatan di Desa Baringin B membuat pengendara harus menghentikan motor ketika berpapasan dengan pengendara lain.

Calhaj Tanbu Dilarang Bawa Sajam

BPOST GROUP/MAN HIDAYAT

RAMAI - Keluarga Calhaj Kabupaten Tanahbumbu mengantarkan keluarganya yang akan menunaikan ibadah haji 2016.

BATULICIN - Kedua mata M Rizal Rasyid (22) terus basah. Satu dari ratusan calon jemaah haji asal Kabupaten Tanahbumbu itu tak bisa menutupi isak tangisnya ketika dilepas keluarganya di Masjid Darul Mukminin Pagatan Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanahbumbu, Sabtu (13/7) sekitar pukul 11.00 Wita. Kala itu, calon jemaah haji Kabupaten Tanbu dilepas Wakil Bupati Tanahbumbu H Sudian Noor.

“Jaga kesehatan nak,” ucap pihak keluarga kepada M Rasyid.

Sementara itu, Kepala Kemenang Tanbu H Abdul Basit menyampaikan kepada calon jemaah haji yang berjumlah 143 itu agar terus menjaga kesehatannya. Begitu juga bila ada keluhan diharapkan melaporkan kepada petugas kesehatan.

“Tanbu ada dua keloter yaitu 6 dan 8. Untuk kloter ke 6 di lepas hari ini (kemarin) secara bersama sama. Dan keloter kedua berangkat

pada 15 Oktober,” katanya.

Pada kesempatan itu, dia meminta calon jemaah tidak membawa benda tajam seperti jarum, silet dan sejenisnya. Begitu juga barang seperti rice cooker dan yang lainnya.

“Sekarang ini sudah ada jemaah kita dari Indonesia tertahan di imigrasi Arab Saudi karena membawa obat kuat. Petugas di sana menganggap kalau itu jenis narkoba. Nah, seperti ini lah yang perlu diperhatikan, makanya kami tadi minta agar mengeluarkan barang barang yang tidak boleh dibawa karena justru akan mengganggu dalam beribadah,” katanya.

Wakil Bupati Tanbu H Sudian Noor berpesan kepada seluruh jemaah agar tetap menjaga kesehatan.

“Tetap jaga kesehatan semua. Berangkat dengan selamat dan pulang pun dengan selamat. Semoga semuanya nanti menjadi haji yang mabrur, Amin,” katanya. (hid)

1408/M3

4

Metro Banjar

Crime Story

MINGGU 14 AGUSTUS 2016

Kejiwaan Pembunuh Tafsirul Normal PELAIHARI - Tipis sudah harapan Zainal Hakim (18) untuk lepas dari jerat hukum kasus pembunuhan sadis terhadap Tafsirul Husna alias Itab (11). Berdasarkan tes kejiwaan yang dilakukan dokter ahli jiwa, kondisi kejiwaan pelaku normal.

Kasatreskrim Polres Tanahlaut AKP Ade Papa Rihi, Sabtu (13/8), mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan kejiwaan itu, tidak ada mengarah kalau pelaku menderita psikopat.

Menurut Ade, pihak tetap berkeyakinan, pelaku berencna melakukan pembunuhan tersebut.

Terkait penyebab kematian IST Zainal Hakim korbannya, Ade mengaku masih menunggu hasil otopsi dari ahli foreksik yang memeriksa.

Sebelumnya, polisi menduga ada tiga kemungkinan penyebab kematian korban, yaitu disebabkan minuman yang diberi racun, kena benda tumpul di bagian kepala dan dikubur.

“Semua tiga kemungkinan itu sudah pasti masuk unsur pembunuhan berencana. Kejiwaan tersangka juga normal,” tegasnya.

Ade mengaku jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tanahlaut, Jumat (12/8) dini hari.

Rusdiana Rahman, tokoh pemuda di Desa Gunungraja mengaku bangga dengan kinerja polisi yang berhasil mengungkap misteri lenyapnya putra bungsu Ahlul Ilmi itu.

“Bravo Polres Tanahlaut yang sudah bekerja keras membentuk tim penyelidik hingga kasus itu terungkap. Sempat muncul rasa khawatir warga desa kami. Tapi kini sudah kondusif,” kata Ketua KNPI Kecamatan Tambangulang ini.

Seperti diberitakan, sebelum membunuh pelaku purapura mengajak korban jalan-jalan mengendari sepeda motor sambil mengejar Pokemon Go di Desa Gunungraja RT 4 Kecamatan Tambangulang.

Di tempat itu, pelaku disuguhi minuman kaleng yang sudah dicampur racun pembunuh rumput. Ketika korban pingsan, pelaku memukul kepala korban menggunakan cangkul dan memasukknya ke karung sebelum dikubur.

Pelaku lalu mengambil telepon selular milik korban. (tar)

Sopir Penabrak Rani Kabur PELAIHARI - Kecelakaan lalulintas yang menimpa M Rani di simpang tiga Jalan Padat Karya, Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tanahlaut, berbuntut panjang.

Polisi memburu sopir dumptruk naas itu, karena menghilang alias kabur. Itu setelah mobilnya ditilang Satlantas Polres Tanahlaut, ternyata bermuatan kayu ulin yang diduga ilegal.

Kasatreskrim Polres Tanahlaut, AKP Ade Papa Rihi membenarkan sopir yang menabrak warga di Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, mengangkut kayu ulin dan menghilang alias kabur.

“Untuk jumlah kayu ulin itu di truk itu, kita menunggu ahli dari Dinas Kehutanan Kabupaten Tanahlaut,” ujar Ade, dikonfirmasi, Sabtu (13/8).

Rusdiani Rahman, warga Desa Gunungraja, Kecamatan Tambangulang, Kabupaten Tanahlaut mengaku bersyukur, temannya M Rani tak mengalami cedera serius.

“Alhamdulillah, hanya lecet saja. Tidak ada luka serius.

Tapi saya ingin sopir truk itu bertanggungjawab,” katanya usai membesuk di UGD RSUD Hadji Boejasin, Pelaihari.

M Rani, adalah tukang ojek yang kerap mangkal di simpang tiga Jalan Padat Karya, Desa Gunungraja. Jika penumpang sepi, ia membantu mengatur lalu lintas mobil dumtruk.

Dumptruk yang akan membelok masuk jalan Padat Karya mengambil tanah uruk di Desa Pulausari atau sebaliknya mengatur arus lalulintas dumptruk keluar membawa muatan ingin melintas masuk Jalan Trans Kalimantan.

Nahas, Kamis (11/8) sekitar pukul 09.30 Wita, mobil dumptruk bernopol DA 9974 ZD bermuatan kayu plat ditutup terpal melintas dari arah Pelaihari, menyerempet Rani saat mengatur dumptruk tak bermuatan dari arah Banjarmasin untuk belok ke Jalan Padat Karya. (tar)

BANJARMASINPOST GROUP/FATURAHMAN

DITANGKAP - Dua pelaku pembakar lahan, Usman warga Jalan Murjani (55) dan Yepi (50) warga Jalan Rindang Banua, Kelurahan Pahandut, Palangkaraya saat berada Mapolsek Pahandut.

PELAKU MELEMPAR PUNTUNG ROKOK ■ Pembakar Lahan Mengaku Dapat Upah PALANGKARAYA - Jajaran Kepolisian Polsek Pahandut Palangkaraya, Kalimantan Tengah terus berupaya melakukan penertiban warga yang belum bisa menghilangkan kebiasaan dalam membuka lahan dengan cara membakar lahan.

Seperti penangkapan dua orang warga Palangkaraya yang melakukan aksi pembakaran lahan di Jalan Perintis Adonis Samad arah Bandara Tjilik Riwut Palangkaraya.

Keduanya ditangkap setelah petugas melakukan pengintaian, sejak Jumat (12/8)

hingga Sabtu (13/8). Saat dianggap bukti cukup dan kedua pelaku memang benar membakar lahan, akhirnya keduanya diamankan.

Kanit Reskrim Polsek Pahandut Palangkaraya Ipda Jaka Waluya, mengatakan, kedua orang tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan oleh penyidik kepolisian.

Menurutnya, saat polisi melakukan pengintaian, kedua pelaku terbukti melakukan pembersihan lahan dengan cara membakar sebelum lahan tersebut ditanami pohon.

“Kami mengamati mereka

berdua sejak Jumat ada yang bertugas membersihkan lahan menggunakan cangkul ada juga yang sengaja melemparkan rokok hingga akhirnya rumput ilalang bekas pembersihan terbakar pada lokasi lahan yang akan mereka gunakan untuk bercocok tanam.”katanya.

Kedua pelaku pembakar lahan tersebut yakni Usman warga Jalan Murjani (55) dan Yepi (50), warga Jalan Rindang Banua.

Keduanya saat ditanya mengaku diupah untuk membersihkan lahan seluas 40 me-

Tangkap Pembakar Lahan ● Anggota Polsek Pahandut melakukan pengintaian selama dua hari ● Ada yang bertugas membersihkan lahan dengan cara mencangkul ● Ada juga yang bertugas melempar puntung rokok ● Pelaku mengaku tak tahu membakar lahan dilarang

ter x100 meter. Menurutnya, untuk satu titik tanaman mereka mendapat bayaran Rp 20 ribu dari si pemilik lahan.

Saat ditanya terkait larangan membakar lahan untuk pembersihan kebun, keduanya mengaku tidak tahu ten-

tang hal tersebut.

“Saya ini hanya disuruh saja, karena pekerjaan saya memang membersihkan lahan untuk pertanian. Jadi tidak tahu jika membakar lahan dilarang,”ujar Usman yang diamini Yepi. (tur)

Musala Kantor Koperasi Jadi Arang BANJARMASIN - Nyala merah dari sebuah bangunan di Cempaka Raya simpang tiga Agraria Banjarmasin membuat panik warga setempat, Sabtu (13/8) sekitar pukul 20.00 Wita.

Mendapat informasi terjadi kebakaran, relawan barisan pemadam kebakaran pun langsung meluncur ke lokasi.

Listrik pun langsung padam di sekitar area tersebut. Relawan barisan pemadam kebakaran pun melaksanakan tugasnya dengan melakukan

pembasahan dari berbagai titik.

Mobil barisan pemadam kebakaran sulit menembus lokasi kebakaran malam itu.

Jalanan mendadak macet dan sempat terjadi penumpukan sepeda motor di kawasan menuju lokasi kebakaran.

Sekitar 20 menit api yang membakar satu unit bangunan koperasi yang malam itu dalam kondisi kosong berhasil dipadamkan.

“Ya, kebakaran menghanguskan ruangan musala

koperasi,” kata Fahrul relawan Damkar Purna Sakti (DPS).

Malam tidak ada dijumpai pengelola koperasu. Sehingga berapa total kerugian pun belum bisa ditaksir.

“Malam minggu kebakaran, batal nih malam mingguan, jadi panik sendiri,” kata Nisa, warga setempat.

Aparat kepolisian pun datang ke lokasi kebakaran.

Sementara k penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan aparat berwajib. (ady)

BANJARMASINPOSTGROUP/FADLY

KEBAKARAN - Warga yang rumahnya berdekatan di sebuah kantor koperasi di simpang tiga Jalan Agraria Banjarmasin mengeluarkan barang dari dalam rumah.

1408/M4

MINGGU

Global Crime

14 AGUSTUS 2016

JENGKEL DENGAR VANGADIA.COM.MX

Stephanie Magon Ramirez

Model Seksi Tewas

Tanpa Busana MEXICO CITY - Seorang perempuan yang sedang meniti karir menjadi model profesional bernama Stephanie Magon Ramirez (23) ditemukan tewas tanpa busana di pinggir jalan di luar apartemennya di Kotamadya Kolombia, Meksiko.

Kecantikan dan kemolekan tubuhnya mendatangkan kesempatan bagi dia untuk meniti karir menjadi foto model dan peragawati. Tawaran dari sebuah agen modeling di Kolombia pun muncul dan dia menyambutnya.

Setelah menandatangani kontrak selama enam bulan dengan agen itu, Ramirez harus meninggalkan anak lelakinya yang berusia empat tahun. Anak itu lalu dirawat oleh sang ayah di Mexico City, sementara dia mengejar karir di Kolombia.

Di sana, dia hidup di sebuah apartemen dengan sejumlah model lain. Hanya 14 hari setelah dia menandatangani kontrak itu, mayat Ramirez ditemukan telanjang di luar tempat tinggalnya, tepatnya, Selasa (9/ 8) .

Hingga kini, penyebab kematian wanita seksi itu masih simpang siur. Banyak cerita yang bertolak belakang terkait kematian ini.

Hakim senior Edgar Elias Azar menyebut, ada laporan bahwa perempuan itu tewas dipukuli.

“Dia menderita luka pukulan di sekujur tubuhnya.

Dengan kata lain, dia memang tewas karena dipukuli,” kata Edgar.

Namun belakangan pihak kepolisian menyebut Ramirez menjadi korban kecelakaan. Polisi menyatakan wanita itu terjatuh dari atap apartemen.

Salah satu karyawan di agen modeling tempat Ramirez bekerja mengatakan, perempuan itu diketahui mengonsumsi minuman beralkohol dan menggelar pesta, sebelum ditemukan tewas.

“Dia terlihat sangat berantakan di toilet. Ketika dibawa pulang, dia dalam keadaan mabuk berat. Dia juga mengonsumsi obat-obatan. Mungkin kondisi itu yang menyebabkannya dengan mudah jatuh dari teras apartemen,” kata orang itu.

Kendati demikian, kawan-kawan Ramirez membantah keterangan itu. Mereka menyebut Ramirez tidak minum alkohol atau pun mengonsumsi obat-obatan.

Lagi pula, posisi jasad di pinggir jalan itu terlalu jauh dari titik di mana dia diperkirakan terjatuh. Mereka lantas meyakini perempuan itu dilempar dari ketinggian. (kps)

ADIK MENANGIS

5

Metro Banjar

Tragedi 30 Menit ● Kathleen Marie Steele meninggalkan kedua anaknya di dalam mobil selama 30 menit ● Sang kakak jengkel melihat adiknya rewel ● Pelaku yang berusia enam tahun itu lalu membentur kepala adiknya ke atap mobil ● Balita yang berusia 13 hari itu tewas dengan kepala retak ● Namun sang ibu Kathleen Marie Steele yang didakwa melakukan pembunuhan

■ Balita Dibunuh Saat Berduaan di Mobil MIAMI - Kasus ini bisa menjadi pelajaran bagiorangtua yang suka meningglkan buah hatinya di mobil. Kepolisian Florida menahan Kathleen Marie Steele (62) yang meninggalkan anak-anaknya tanpa pengawasan di dalam mobil didakwa melakukan pembunuhan .

Pasalnya, akibat ditinggalkan tanpa pengawasan itu, putranya yang berusia enam tahun memukuli adiknya yang baru lahir hingga bayi itu tewas.

Alhasil, Kathleen Marie Steele harus berurusan dengan aparat hukum terkait tewasnya sang putri yang baru berusia 13 hari dan juga bernama Kathleen itu.

Polisi mengatakan, Kathleen meninggalkan ketiga anaknya di dalam mobil setidaknya selama setengah jam untuk melakukan beberapa hal ketika tragedi itu terjadi.

Saat Kathleen pergi, si bayi menangis kencang yang agaknya menganggu anaknya yang berusia enam tahun itu.

Kepolisian di Largo, Florida mengatakan, bocah itu mengangkat adiknya dari kursi mengguncangkan badan bayi

itu, menjatuhkannya ke lantai, menghantamkan kepalanya ke atap mobil dan memukuli wajahnya.

“Tengkorak bayi itu retak di beberapa tempat dan ini mungkin adalah hal paling buruk yang pernah saya saksikan,” kata Sheriff Pinellas County, Bob Gualtieri.

Bob menambahkan, anak itu kemudian menaruh kembali adiknya ke kursi sebelum ibunya kembali ke dalam mobil.

Dua jam kemudian barulah Kathleen menyadari ada yang tidak beres dengan bayinya itu dan kemudian mencari bantuan medis dan meminta bantuan tetangganya yang

seorang perawat.

Bayi itu kemudian dibawa ke RS St Petersburg tetapi dinyatakan sudah meninggal dunia. Bocah enam tahun itu, yang tak didakwa karena masih di bawah umur, mengakui serangan tersebut.

Sejak kematian adiknya itu, bocah tersebut dikabarkan menjalani perawatan dan mengalami masalah perilaku yang sangat buruk. (kps)

BPOST GROUP/GRAFIS:RIZALI RAHMAN

Sebelum Dibunuh, Sandra Sering Dibully MEDAN - Warga Medan, Sumatera Utara dihebohkan dengan penemuan mayat siswi SMPN bernama Sandra Yolanda Duha di Jalan Djamin Ginting KM 13, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Medan Tuntungan, Sab-

tu (13/8) pagi.

Korban ditemukan bersimbah darah dan ada sebuah pisau menancap di leher yang diduga milik pelaku pembunuhan.

Mendapat informasi itu, pejabat kepolisian baik dari

Polresta Medan maupun Polsek Delitua turun ke lokasi.

Sampai saat ini, polisi masih mencari tahu apa motif pembunuhan itu.

Martha, kakak kandung korban mengatakan, adiknya itu kerap bolos sekolah di

Bharlind School lantaran sering dibully rekan sekelasnya.

Siswi kelas delapan inipun pernah meminta izin pindah sekolah.

“Memang sempat ada masalah di sekolahnya. Ya, dia sering diejek (dibully) teman-

temannya,” ungkap Martha di RS Bhayangkara Tingkat II Medan.

Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto menyebut kasus ini masih dalam proses penyidikan. (tbn)

1408/M5

6

Metro Banjar

Kompas Pagi Akhir Pekan Pukul 05.00-07.30 Wita Kompas Sport Pagi Pukul 07.30-08.00 Wita Sapa Indonesia Pagi Pukul 08.00-09.00 Wita Urban Cook Pukul 09.00-09.30 Wita Funventure Pukul 09.30-10.00 Wita A Day With Pukul 10.00-11.00 Wita Jelajah Kuliner Nusantara Pukul 11.00-11.30 Wita Weekend Yuk Pukul 11.30-12.00 Wita Football Inside Pukul 12.00-12.30 Wita Otodrive Pukul 12.30-13.00 Wita Kompas Siang Pukul 13.00-14.00 Wita Ring of Fire (Kompilasi 1) Pukul 14.00-15.00 Wita Red Bull X-Fighters World Tour 2014 Pukul 15.00-16.0 Wita GP2 Series 2016 (silvester, Britain) Pukul 16.00-17.00 Wita Live Pukul 17.00.17.30 Wita Hard Enduro Series 2014 Pukul 17.30-18.00 Wita Kompas Petang Pukul 18.00-19.30 Wita Kompas Sport (Live) Pukul 19.30-20.00 Wita Kompas Sepekan Pukul 20.00-20.30 Wita Explore Indonesia Pukul 20.30-21.00 Wita Big Bang (Ruang Rupa) Pukul 21.00-22.00 Wita Ini Baru Berita Pukul 22.00-23.00 Wita

Mutiara Pagi Ustad Yunus Pukul 06.00-07.00 Wita Happy Holy Kid Pukul 07.00-08.00 Wita Lejel Pukul 09.00-09.30 Wita Indonesia Fresh Pukul 09.30-10.00 Wita Mimbar Agama Budha Pukul 10.00-10.30 Wita Lejel Pukul 10.30-11.30 Wita Taman Bermain Pukul 11.30-12.00 Wita Mimbar Agama Kristen Pukul 12.00-12.30 Wita Sahibar Habar Pukul 12.30-13.00 Wita Batatai (Lipsus) Pukul 13.00-17.30 Wita Bamasakan Pukul 17.30-18.00 Wita Mutiara Kehidupan Pukul 18.00-18.15 Wita Adzan Maghrib/Pengajian Alquran Pukul 18.15-19.00 Wita Lejel Pukul 19.00-20.00 Wita Lintas Banua Sepekan Pukul 20.00-21.00 Wita Pandiran @ Gardu Pukul 21.00-22.00 Wita Jazz Pukul 22.00-23.00 WIta

Kopi Late Weekend Pukul 12.00-15.00 Wita The Fenomenal Pukul 15.00-16.00 Wita Rak Buku Pukul 17.00-18.00 Wita Metal (Melayu Total) Pukul 18.00-21.00 Wita Beatles Night Pukul 21.00-23.00 Wita

Acara Kita

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

GOYANG RANTAU DAN TAMBARANGAN PENYANYI Banua yang selama ini tinggal di Jakarta, Lilis Pink Pink akan menggoyang warga Desa Tambarangan, Kecamatan Tapin Selatan dan Rantau, Tapin, Minggu (14/8) dan Senin (15/8).

“Iya, esok (hari ini), saya menyanyi di Desa Tambarangan dan Senin menghibur warga Kota Rantau di acara hajatan,” kata Lilis, Sabtu (13/8).

Menurutnya, baik di Tambarangan maupun Rantau nantinya dia akan membawakan single lagu miliknya, Dibohongin. Lagu tersebut diciptakan oleh pencipta lagu terkenal, H Ukat.

Selain lagu miliknya, cewek kelahiran Banjarmasin, 25 tahun lalu tersebut akan membawakan tujuh lagu lainnya.

“Lagu yang saya bawakan nanti, tergantung permintaan si penyelenggara dan penonton yang menyaksikan,” ujarnya.

Alumni SMKN 4 Banjarmasin ini menambahkan, selain di Rantau dia juga akan

”

Lagu yang saya bawakan nanti, tergantung permintaan si penyelenggara dan penonton yang menyaksikan” LILIS PINK PINK

menyanyi di beberapa tempat di Banua. “Saya menyanyi di Banua sampai September, jadi tak balik ke Jakarta sejak lebaran Idulfitri lalu,” katanya.

Penyanyi yang selalu mengenakan rambut pirang berwarna pink saat menyanyi ini, sangat senang bertahan cukup lama di Banjarmasin.

“Berarti saya bisa berkumpul dengan kedua orangtua di Teluk Dalam Banjarmasin serta keluarga besar di sini,” tandasnya.

Sebelum puasa Ramadan 1437 H lalu, Lilis menyanyi di seputar Jakarta, termasuk merayakan HUT Kota Jakarta bersama penyanyi ternama di Indonesia. (ful)

Lilis Pink Pink ISTIMEWA

Kesempatan Jadi Banua Idol SCREENRANT.COM

FILM The Transporter

Dilema sang Pengantar Bayaran Minggu (14/8) Pukul 23.45 Wita THE Transporter bercerita tentang Frank Martin (Jason Statham), seorang mantan pasukan khusus yang mencoba mencari kehidupan tenang setelah pekerjaan sebagai pasukan khusus sangat menjadi beban psikologisnya. Dia kini hidup di bagian kawasan Meditaria dan bekerja sebagai seorang transporter bayaran.

Transporter betugas mengantarkan barang atau manusia dari satu tempat ke tempat yang lain. Dia memiliki peraturan yaitu tidak ada pertanyaan yang diajukan kepadanya.

Kedekatannya kepada salah satu klien, membuat-

nya terjebak dalam masalah. Dia memilih untuk terlibat pada kejadian berbahaya, ketika dia disewa untuk menculik putri dari tuan kejahatan China yang berbahaya.

Film ini disutradarai oleh Louis Leterrier dan Corey Yuen. Cerita film ini ditulis oleh Luc Besson.

Film ini dibintangi oleh Jason Statham yang berperan sebagai Frank Martin, Shu Qi sebagai Lai Kwai, Francois Berleand sebagai Inspektor Tarconi, Matt Schulze sebagai Darren Bettencourt, dan Ric Young sebagai Mr Kwai. (sinopsisfilmkeren.blogspot.co.id)

ANAK Anda suka menyanyi dan ingin menyanyi di panggung yang banyak disaksikan penonton? Ikut saja kontes menyanyi bertajuk Banua Idol KFC Star.

Event lomba digelar QM Management dan KFC Kantor Pos ini akan dilaksanakan Rabu (17/8) di KFC Kantor Pos di Jalan Lambung Mangkurat, Banjarmasin.

Pimpinan QM Management, Danie Wahyu, mengatakan, ini merupakan ajang menyanyi yang terbuka untuk umum. “Jadi siapapun boleh ikut,” kata Danie Wahyu.

Kontes digelar untuk berbagai kategori, yakni kategori A untuk Taman Kanak-kanak, Katagori B untuk siswa Sekolah Dasar mulai kelas 1 sampai kelas 3.

GUATAMPAN.COM

Ilustrasi

“Kemudian Kategori C yakni siswa Sekolah Dasar kelas 4 sampai 6. Terakhir ada Kategori D untuk remaja siswa SMP, SMA dan mahasiswa/umum,” ujarnya.

Bagi yang mau ikut, bisa mendaftar dengan biaya pendaftaran Rp 125 ribu/orang.

Peserta yang ikut bakal mendapatkan trofi ekslusif, satu paket makan KFC, bingkisan KFC, suvenir, tempat makan dan topi serta lainnya.

Judul dan jenis lagu bebas dengan syarat peserta bisa membawa kaset atau flasdisk bisa juga minus one sendiri.

Juara pertama hingga Harapan 3 per kategori atau semua peserta yang tidak masuk enam besar, tetap akan mendapatkan trofi juara berbakat KFC. Hadiah juara berupa trofi, voucher StarKids club, bingkisan, sertifikat.

Pertemuan teknik dan pengambilan nomor peserta digelar Selasa 16 Agustus pukul 15.00 Wita sore di KFC Kantor Pos. “Ayo menjadi Banua Idol yang pertama bersama KFC Star,” ajaknya. (arl)

1408/M6

MINGGU 14 AGUSTUS 2016

Bioskop

Metro Banjar

7

Arthur: Legend of the Sword DIADAPT ASI DIADAPTASI dari sebuah buku novel karya Thomas Mallroy dengan berjudul ‘Le Morte d’Arthur’ dipublikasikan pada 1485.

Naskah skenarionya dipercayakan kepada seorang penulis bernama Joby Harold dan Guy Ritchie.

Film ini disutradarai Guy Ritchie. Saat pembuatan film ini, Guy Ritchie dibantu sebuah tim, di antaranya sutradara ternama yang telah berSCREENRANT-COM hasil meraih dua kali piala oscar, untuk nominasi Oscar posisi sutradara dan fotografi (dalam film Gladiator, dengan Film The Phantom of the Opera) yaitu John Mathieson.

Film ini menceritakan kisah seorang raja yang bernama King Arthur (diperankan Charlie Hunnamm). Bermula Ketika sang ayah raja Arthur, yaitu King Uther Pendragon yang waktu itu sedang menjabat sebagai raja dibunuh oleh seseorang.

Vortigern (Jude Law) dan juga paman Arthur, berusaha untuk merebut mahkota kerajaan yang seharusnya diturunkan kepadanya. Meskipun haknya sebagai seorang raja direbut dan dia tidak mengetahui siapa sebenarnya dirinya yang sebenarnya, Arthur kembali muncul dengan melewati kehidupan yang penuh dengan kekerasan.

Suatu hari Arthur berhasil menarik pedang ajaib yang tertancap di sebuah batu. Siapa pun yang dapat mencabut pedang tersebut akan menjadi seorang raja. Semenjak kejadian itu kehidupan Arthur mulai berubah. Ia dipaksa untuk mengakui warisan dari keluarganya baik itu suka atau pun tidak. Film ini mulai diputar di bioskop pada 2017. (pfc)

Cinta di Pinggiran Tokyo FILM berjudul Winter in Tokyo bercerita tentang Ishida Keiko (Pamela Bowie) dan Nishimura Kazuto (Dion Wiyoko). Keiko adalah seorang wanita cantik keturunan JepangIndonesia, dan ia tinggal di pinggiran kota Tokyo.

Saat musim salju tiba, Keiko bertemu dengan pria ganteng bernama Kazuto (Dion Wiyoko). Kazuto merupakan tetangga barunya yang baru saja CINEMA21CINEPLEX-COM pulang dari Amerika setelah lama tinggal di sana kurang ebih 10 tahun lamanya.

Lantaran mereka saling bertemu dan sering bersama, akhirnya rasa cinta pun mulai tumbuh di antara mereka berdua.

Sayangnnya cinta Keiko kepada Kazuto kalah dengan cinta pertamanya. Keiko lebih memilih Kitano Akira. Setelah hal itu, kejadian naas terjadi kepada Kazuto, mengalami kecelakaan sampai mengakibatkan ia lupa ingatan. Semenjak itu Keito mulai menyadari cintanya kepada Kazuto dan merasakan kehilangan sosok pria yang sangat berarti di kehidupannya.

Film Winter in Tokyo akan dibintangi oleh Pamela Bowie, Dion Wiyoko, Morgan Oey, Kimberly Ryder, Ferry Salim, Brandon Salim, dan Brigitta Cynthia. Menurut informasi yang kami dapatkan film ini dirilis Agustus 2016. (c21) Jenis Film Produser Sutradara Penulis Produksi

: : : : :

Drama Oswin Bonifanz Fajar Bustomi Titien Wattimena Unlimited Production, Maxima Pictures

CINEMABRAVO-COM

CIA MENGEJAR JASON BOURNE MA TT Damon identik MATT dengan Jason Bourne. Sekuel kelima film box office ini telah tayang di bioskop-bioskop Tanah Air, termausk di Kota Banjarmasin. ‘Jason Bourne 2016’ atau ‘Bourne 5’ disutradarai oleh Paul Greengrass.

Seperti diketahui, Jason Bourne adalah nama karakter di film trilogi ‘The Bourne’. Cerita film ini sangat sulit ditebak serta menampilkan adegan perkelahian yang seru. Film action ini mengisahkan, seorang mantan agen rahasia bernama David Webb atau sering dikenal dengan nama Jason Bourne masih menjadi buruan CIA. Pada sekuel terbarunya ini, ingatan Jason Bourne sudah kembali pulih, dan ia dapat mengingat semua memori yang telah hilang. Dilihat dari trailernya tampak juga keka-

cauan yang telah terjadi sebuah kota dan Jason terlibat pada kekacauan di kota tersebut.

Jason juga terlibat didalam sebuah pertarungan di arena pertandingan. Apa alasan Jason terus diburu, Bagaimanakah cara Jason lepas dari kejaran agent CIA? Film ‘Jason Bourne’ menampilkan sebuah cerita yang sangat menegangkan, perkelahian, upaya Jason dalam pelarian dari agen CIA yangterus mengejarnya. Jason juga terlibat dalam pertarungan di sebuah arena pertandingan. Dia akan bermain dengan seorang perempuan bernama Nicky Parsons.

Film ini merupakan sequel atau film kelima dari seri film Bourne dan masih mempertahankan aktor utamanya yaitu Matt Damon sebagai Jason Bourne. Judul film pertama

JASON BOURNE (2016) q q q q q

Genre Produser Sutradara Penulis Naskah Pemain

: : : : :

Action Frank Marshall, Paul Greengrass, Matt Damon, Crishtoupher Rouse Paul Greengrass Paul Greengrass, Matt Damon, Christopher Rouse Matt Damon (Jason Bourne/David Webb), Julia Stiles (Nicky Parsons), Tommy Lee, Jones (Robert Dewey), Riz Ahmed(Aaron Kalloor), Scott Sheperd (The Deputy Director Of The CIA) q Mulai rilis : 29 Juli 2016 q Rumah Produksi : Universal Pictures

‘The Bourne Identity ‘(2002) disutradarai oleh Doug Liman, sekule kedua ‘The Bourne Supremacy’ (2004), berikutnya ‘The Bourne Ultimatum’ (2007), keempat ‘The Bourne Legacy’ (2012) dan Jason Bourne (2016).

Budget pembuatan filmnya ini kabarnya sekitar 120 juta Dollar AS atau sebesar Rp 1,58 triliun! Sungguh budget yang luar biasa untuk film yang di harapkan akan boom-

ing di berbagai bioskop di penjuru dunia dengan Taglinenya “You Know His Name”.

Seluruh Serial film Bourne diadaptasi dari novel-novel karya dari Robert Ludlum dan Eric Van Lustbader.

Jason Bourne adalah karakter fiksi dan protagonis dari seri novel karya Robert Ludlum dan kemudian diadaptasi ke film. Jason Bourne pertama muncul dalam novel The Bourne Identity (1980), yang kemu-

dian diadaptasi untuk televisi pada tahun 1988, dan berikutnya diadaptasi pada tahun 2002 menjadi sebuah film dengan nama yang sama dan dibintangi Matt Damon sebagai pemeran utama.

Karakter Bourne telah muncul dalam dua belas novel berseri; terbaru (sembilan) yang ditulis oleh Eric Van Lustbader, dengan terbaru yang diterbitkan pada tahun 2014. (psc/pfc/rsf )

1408/M7

8

Metro Banjar

Metro Buffer

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/AYA SUGIANTO

Jalur ‘Maut’ Gambut... ◗ Sambungan halaman 1

an (63), dan pasutri Abu Hasan dan Sariah beserta dua buah hatinya.

Laka lantas pertama dialami Misnurida. Warga Jalan Sutoyo S, Banjarmasin ini terjatuh dari motornya di kawasan Jalan A Yani Km 16 Gambut, Jumat (13/8) pukul 19.45 Wita.

Oleh petugas BPK Irgas, korban dibawa ke IGD Puskesmas Gambut. Misnurida mengalami luka robek di bagian dahi, lecet di lutut dan bibir.

Tak berselang lama, petugas BPK Irgas kembali melakukan evakuasi terhadap korban insiden serupa.

Korbannya Haryan, seorang warga Gang Sadar, Kelayan, Banjarmasin. Haryan terjatuh di Jalan A Yani Km 16 dan dilarikan ke IGD Puskesmas Gambut guna memperoleh penanganan medis.

Kemudian BPK Irgas kembali dipaksa memacu mobilnya ke Jalan A Yani Km 16. Kali itu mereka mengevakuasi satu keluarga, yang terdiri atas empat orang, yang mengalami kecelakaan di jalan tersebut. Keempat orang korban tersebut juga dilarikan ke IGD Puskesmas Gambut.

Sikma, anggota BPK Irgas Gambut, mengatakan penyebab tiga kejadian laka tunggal tersebut adalah pengendara mengalami selip di proyek pengerjaan Jalan A Yani Km 16 Gambut.

“Kondisi aspalnya tidak sempurna, sehingga pengendara sepeda motor yang melaluinya sempat kehilangan keseimbangan,” ujarnya.

Seorang warga Gambut, Fahmi, mengatakan seharus jalan ‘maut’ itu menjadi perhatian instansi terkait.

“Pengerjaan pun mesti dipercepat. Kalau tidak akan menimbulkan korban lebih banyak lagi,” ungkap Fahmi. (gha)

Paket Hemat ... ◗ Sambungan halaman 1

tentang Narkotika,” kata Kabid Humas AKBP Sunyipto melalui Kasubdit 3 AKBP Andi Koko Prabowo, Sabtu (13/ 8) sore.

Informasi diperoleh, saat polisi gencar melakukan pemberantasan narkoba, Yudi sibuk berbisnis sabu. Bisnis haram yang dijalankan Yudi ini akhirnya sampai ketelinga polisi. Polisi pun menindaklanjutinya.

Jumat (12/8) sekitar pukul 22.00 Wita polisi yang menyamar sebagai pembeli berhasil terhubung dengan Yudi.

Dalam pembicaraan disepakati transaksi sabu akan dilakukan di Jalan Belitung Darat Gg Ikhlas 18 RT 25 RW 05, Kota Banjarmasin atau tepatnya di depan rumah Yudi.

Sekitar pukul 22.30 Wita, polisi yang tengah menyamar bertemu dengan Yudi di tempat yang sudah disepakati.

Begitu Yudi menyerahkan sabu, polisi pun langsung bergerak dan kemudian meringkusnya.

“Dari Yudi kami menemukan satu paket sabu berat kotor 0,25 gram atau berat berat bersih 0,05 gram,” kata Andi. (dwi)

Jadi Model Baju Baru ◗ Sambungan halaman 1

“Bajunya belum launching. Jadi saya masih belum bisa mengasih tahu brandnya,” ujar cewek kelahiran Banjarmasin, 25 Juli 1997 ini.

Namun, juara ketiga Talenta Banjar 2013 ini sedikit membocorkan asal baju yang diperagakannya. “Busana muslim brand lokal, dari Bogor,” ujarnya.

Selain menjadi model baju baru, lanjut Bella, dirinya juga menyanyi di Hotel Mercure Banjarmasin dan di Marabahan (Batola).

“Di dua tempat tersebut saya juga memromosikan single lagu pertama saya, Maafkan Cinta Ini dan menyanyikan lagu pop lainnya seperti Kesempurnaan Cinta, Berawal Dari Tatap, Kau Adalah, dan Uncover,” ujarnya.

Untuk bisnis kuliner Sate Taichan, Bella mengatakan masih dilakukan melalui online dan Instagramnya @houseofsatetaichan_. “Alhamdulillah, paling sedikit pesanan setiap harinya 400 tusuk, bahkan bisa lebih biasanya,” ujarnya.

Bella berencana membuka usaha setiap malam di halaman rumah, sehingga anak-anak muda bisa nongkrong sambil makan sate yang masih hangat.

“Sate Taichan makannya tak pakai sambel kacang, sehingga sedikit bikin nagih. Makannya pakai sambel pedas.

Rasanya asem, asin dan pedas,” ujarnya. (ful) PRESTASI ASI : PREST ■ Juara 3 Talenta Banjar 2013 ■ Juara 1 Contest Singing MLD 2014 ■ Juara 3 Bintang Radio 2013 ■ Juara 2 Contest Singing Expo Lagu Daerah SINGLE LAGU ■ Maafkan Cinta Ini ■ Sepertiku Mencintai Mu (Ade Govinda) ■ Buah Ramadhan (Religi)

Berhasil Kudeta Persinga ◗ Sambungan halaman 1

Dengan kemenangan itu, Martapura FC berhasil membayar kekalahannya. Martapura FC pernah ditakluk di kandang PSBI Blitar, di putaran pertama lalu, dengan skor 2-1. Namun yang paling penting, kemenangan ini Martapura FC berhasil ‘mengudeta’ Persinga Ngawi di posisi kedua klasemen sementara Grup 5.

Saat ini, Martapura FC berhasil mengemas 18 point dari sembilan laga yang sudah dijalaninya hingga putaran kedua ini. Dengan torehan 18 point tersebut, Martapura FC menyodok naik ke peringkat kedua di klasemen sementara Grup 5, sekaligus menggeser Persinga Ngawi yang hanya menorehkan 17 point dari sembilan laga.

Laga kemarin sore sendiri berlangsung seru. Maklum saja Martapura FC mengusung misi harus menang dalam laga krusial tersebut. Tak heran karenanya, sejak menit awal babak pertama Martapura FC langsung mengambil inisiatif tampil menyerang.

Berbagai variasi serangan dilakukan oleh tim yang diasuh oleh Frans Sinatra Huwae, Isnan Ali dan Harianto ini. Kran gol pertama pun didapat tim berjuluk Laskar Sulthan Adam ini tepat di menit 14 melalui bomber andalannya, Aidil Bogel.

Bogel mencetak gol bermula dari kesalahan kiper PSBI Blitar, Mochamad Rizky Candra, dalam mengantisipasi bola panjang yang dilepaskan Marshell Huwae. Kiper Candra maju mendekati garis 16 dengan maksud menghalau bola yang datang dan mendekati Bogel. Namun ternyata bola melambung dan berputar mendekati mulut gawang sendiri, Bogel pun berlari mendekati gawang dan menyambut bola dengan sundulan hingga berbuah gol.

Skor pun menjadi 1-0.

Delapan menit berselang, Isnan Ali dan kawan-kawan berhasil menggandakan keunggulannya yakni 2-0. Gol kedua ini dicetak Syaifullah Nazar melalui titik putih di menit 22.

Penalti dihadiahkan wasit Fery Permana itu karena pemain belakang PSBI Blitar hands ball di area terlarang. Syaifullah Nazar maju sebagai algojo dan dengan sempurna menjalankan tugasnya, hingga membuat gawang PSBI Blitar bergetar dua kali.

PSBI Blitar sempat mendapatkan peluang untuk membuat gol balasan, sekaligus memperkecil ketertinggalannya di menit 26. Saat itu Kacung melakukan eksekusi tendangan bebas dari jarak yang sangat ideal, di

depan garis 16. Namun bola masih melenceng.

Laga di babak pertama ini sempat terhenti di menit 27.

Itu karena adanya protes keras yang dilakukan pemain dan ofisial PSBI Blitar. Mereka menilai pemain belakang Martapura FC, Erwin Gutawa, melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti, namun wasit tak menggubrisnya.

Laga sempat terhenti sekitar enam menit. Pemain PSBI Blitar yang sempat ‘mogok’ kembali masuk ke dalam arena dan melanjutkan laga. Pada laga babak pertama ini, Martapura FC berhasil menutup keunggulannya dengan skor 2-0.

Memasuki babak kedua, Martapura FC kembali menggeber permainan dengan serangan-serangan agresif.

Ketika laga baru berjalan lima menit di babak kedua, atau tepatnya di menit 50, Martapura FC kembali berhasil mencetak gol hingga skor berubah menjadi 3-0.

Gol ketiga ini lagi-lagi disumbangkan striker mungil Bogel, setelah bekerja sama dengan apik bersama Syaifullah Nazar. Saat itu Bogel melakukan akselerasi menggiring bola mendekati jantung pertahanan, dan kemudian mengumpankannya kepada Syaifullah Nazar di sektor sayap. Bogel langsung

menusuk masuk ke dalam kotak penalti, dan Syaifullah kemudian melepaskan crossing yang bisa dimaksimalkan Bogel menjadi gol.

Namun satu menit berselang, tim tamu berhasil membuat gol balasan lewat titik putih yang dieksekusi oleh Kacung Khoirul Munib.

Penalti dihadiahkan wasit karena Kahar menjatuhkan striker PSBI Blitar yakni Nanda Nurradi di area terlarang.

Usai gol tersebut, penggawa PSBI Blitar rupanya mulai bangkit dan lebih berani tampil menyerang ke jantung pertahanan Martapura FC. Akibatnya kuartet pemain belakang Martapura FC, yakni Isnan Ali, Erwin Gutawa, Agus Cima dan Fahreza Agamal jatuh bangun menghalau serangan penggawa PSBI Blitar.

Tim pelatih Martapura FC pun mulai melakukan rotasi pemain di menit 58 dengan memasukkan Nizar dan menarik keluar Agus Setia Wibowo. Kemudian di menit 82, Isnan Ali ditarik keluar dan pemain bertahan yakni Ady Setiawan dimasukkan ke dalam arena.

PSBI Blitar tetap rajin membangun serangan dan di menit 89 nyaris kembali berhasil memperkecil ketertinggalnnya. Saat itu pemain gelandang PSBI Blitar yakni

Wawan Triyono melepaskan crossing, namun kiper Martapura FC, Juni Irawan, berhasil memotong bola.

Memasuki masa injury time, Martapura FC kembali merotasi pemainnya dengan memasukkah Hanafi Ramadhan dan menarik keluar Kahar. Hingga tambahan waktu dua menit di babak kedua, tidak ada gol tambahan yang tercipta. Martapura FC pun memetik kemenangan dengan skor 3-1.

Pelatih kepala Martapura FC, Frans Sinatra Huwae, sangat mensyukuri kemenangan yang ditorehkan oleh skuarnya.

“Pastinya kami bersyukur.

Laga ini sangat berat karena perebutan posisi kedua klasemen sangat genting,” ujar Frans saat jumpa pers usai laga.

Diterangkan Frans, skema permainan timnya di babak pertama sangatlah rapi. Hasilnya, tim bisa unggul dengan skor 2-0.

“Tapi di babak kedua beberapa pemain ada mengalami penurunan, dan juga mengubah gaya permainan. Hal ini dimanfaatkan lawan sehingga mereka sempat bangkit,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Manajer PSBI Blitar, Hardiman, menerangkan skuatnya sudah berusaha tampil maksimal.(ran)

di Banjarbaru dan Banjarmasin,” ujar Budi.

Sebelumnya, Direktur Kriminal Umum Polda Kombes M Khozin, Jumat (12/8) malam, mengatakan Satria dan Wahyu sudah sangat mahir melakukan aksinya. “Melihat aksinya dan cara kerjanya diduga kedua tersangka ini memang spesialis di bidang

ini,” ujarnya.

Khozin mengatakan, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu bungkus tusuk gigi yang digunakan untuk mengganjal ATM, satu gergaji besi yang sudah dimodifikasi, satu spidol warna hitam, 12 kartu ATM berbagai jenis, empat buah HP. (gha/dwi)

Polisi Tembak Dua Kaki Satria ◗ Sambungan halaman 1

mobil dan kemudian membawanya ke sebuah mesin ATM Bank Mandiri di Jalan A Yani Km 39 Martapura Kota, Kabupaten Banjar, Kalsel. Di ATM inilah Satria melakukan aksi kejahatannya. Dengan caranya mengganjal mesin ATM pakai tusuk gigi, Satria berhasil menguras uang milik seorang nasabah Bank Mandiri.

Sukses melancarkan aksi tindak kejahatannya, Satria kembali berulah di Citra Grha Banjarbaru dan Gambut Kabupaten Banjar, Kamis (11/ 8). Namun siapa kira, aksi itu rupanya menjadi akhir perbuatan tindak pidananya.

Warga Gang Lambau, Kecamatan Metro, Kabupaten Lampung Tengah, ini ditembak oleh tim gabungan Timsus Polres Banjar, Satreskrim Polres Banjarbaru, Polresta Banjarmasin dan Resmob

Polda Kalsel lantaran mau melarikan diri.

Sebelumnya, Satria bersama rekannya, Wahyu Iskandar (32), diringkus tim gabungan di Hotel Rodhita Banjarmasin.

“Satria dihadiahi dua butir timah panas di dua belah kakinya, lantaran mau melarikan diri ketika dilakukan penangkapan,” kata Kapolres Banjar, AKBP Kukuh Prabowo melalui Kasatreskrim Polres Banjar, AKP Budi Prasetyo.

Budi mengatakan, Wahyu dan Satria saat ini diamankan di dua tempat terpisah. “Satria diamankan di Mapolres Banjar. Sedangkan Wahyu diamankan di Mapolresta Banjarmasin guna pemeriksaan lebih lanjut, “ ujar Budi.

Dengan tertangkapnya Satria dan Wahyu ini, Budi mengimbau kepada masya-

rakat Kabupaten Banjar yang merasa menjadi korbannya agar melaporkan diri ke Mapolres Banjar.

“Di wilayah hukum Polres Banjar, pelaku melancarkan aksinya sebanyak empat kali, yakni di ATM Martapura dan Gambut Kabupaten Banjar. Pelaku juga pernah melancarkan aksinya

TM ATM TEMPA AT BERAKSI PENGURAS A TEMP 1. ATM BNI Landasan Ulin Barat, Banjarbaru, kerugian Rp 21.000.000 2. ATM Mandiri di Toko Zambrud, Kabupaten Banjar, kerugian Rp 16.500.000 3. ATM Mandiri Km14, Kabupaten Banjar, kerugian Rp 1.100.000 4. ATM BRI di Masjid Agus Alkaromah Martapura Rp 5.000.000 5. ATM BNI SPBU Landasan Ulin, Banjarbaru, kerugian Rp 400.000 6. ATM BNI Alfalah, Landasan Ulin, Banjarbaru, kerugian Rp 300.000 7. ATM BNI SPBU Lambung Mangkurat, Banjarmasin, kerugian Rp 21.000.000 8. ATM BCA Kota Banjarmasin kerugian Rp 5.000.000 9. ATM BRI Masjid Hasanudin, Banjarmasin, kerugian Rp 7.300.000 10. ATM Mandiri, Banjarmasin, kerugian Rp 100.000 11. ATM BRI Banjarmasin kerugian Rp 2.000.000 12. ATM BRI Kapuas, Kalteng, kerugian Rp 7.000.000 (sumber Direktorat Krimum Polda Kalsel) 1408/M8

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

Penerbit SIUPP

: PT Cahaya Media Aditama : No.1646/SK/Menpen/SIUPP/1999 Tanggal 10 September 1999 Direktur Utama : Herman Darmo Pemimpin Umum : Pangeran H Rusdi Effendi AR

Banjarmasin Post Group Pemimpin Redaksi: Musyafi’ Wakil: Harry Prihanto Pj Manajer Peliputan: M Royan Naimi Asisten Manajer Peliputan: M Yamani Pj Manajer Produksi: R Hari Tri Widodo Asisten Manajer Produksi: M Taufik, Agus Rumpoko Manajer Redaksi: H Irhamsyah Safari Redaktur: Elpianur Achmad, Mulyadi Danu Saputra, Anjar

Wulandari, Mahmud M Siregar, Mohammad Choiruman, Aya Sugianto, Budi Arif RH, Syamsuddin, Siti Hamsiah, Ernawati, Mustain Khaitami Asisten: Idda Royani, Alpri Widianjono, Kamardi, Rendy Nicko

Ramandha, M Risman Noor Staf Redaksi: Umi Sriwahyuni, Eka Dinayanti, Sudarti, Halmien

Thaha, Hanani, Burhani Yunus, AM Ramadhani, Syaiful Anwar, Syaiful Akhyar, Murhan, Khairil Rahim, Ibrahim Ashabirin, Faturahman, Irfani Rahman, Jumadi, Edi Nugroho, Doni Usman, Sofyar Redhani (kabiro), Hari Widodo, Ratino, M Risman Noor, Salmah Saurin, M Hasby Suhaily, Helriansyah, Didik Triomarsidi, Nia Kurniawan, Mukhtar Wahid, Restudia, Yayu Fathilal, Frans Rumbon, Nurholis Huda, Man Hidayat, Reni Kurnia Wati, Rahmadhani, Akhmad Abdul Gani, Milna Sari, M Fadli Setia Rahman, Muhammad Elhami Fotografer: Kaspul Anwar Tim Pracetak: Syuhada Rakhmani (Kepala), M Syahyuni,

Aminuddin Yunus, Edi Susanto, Sri Martini, Kiki Amelia, Rahmadi, Ibnu Zulkarnain, Achmad Sabirin, Ahmad Radian, M Trino Rizkiannoor, M Denny Irwan Saputra, Nata Prima, Imam Wahyudi Biro Jakarta: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita,

Murdjani, Antonius Bramantoro, Budi Prasetyo, Fikar W Eda, FX Ismanto, Johnson Simandjuntak, Rahmat Hidayat, Yulis Sulistyawan, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Sugiyarto Pemimpin Perusahaan: A Wahyu Indriyanta General Manager Percetakan: A Wahyu Indriyanta Asisten General Manajer Percetakan : Suharyanto Wakil PP (Bidang Humas-Promosi): M Fachmy Noor Manajer Iklan: Helda Annatasia (08115803012) Alamat: Gedung HJ Djok Mentaya Jl AS Musyaffa No 16

Banjarmasin 70111, Telp (0511) 3354370, Fax (0511) 4366123, 3353266, 3366303

Bintang Banua

KURANG dari dua minggu lagi, Nurul Maulida Tir Rahmah akan bertolak ke Manado, Sulawesi Utara. Keberangkatan penari asal Kabupaten Tanahbumbu ini ke Manado, karena dia akan mengikuti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2016 tingkat SMA sederajat se-Indonesia yang digelar di sana.

Pada lomba digelar 28 Agustus 2016, Nurul Maulida berpasangan dengan Siti Asiah akan membawakan tari Kambang Rungging.

Siswa kelas XI SMAN 1 Pagatan ini, mengatakan, tari Kambang Rungging mengisahkan dua penari. Satu penari berprofesi penari kalangan atas (diperankan Nurul) yang dilambangkan berdiri di atas kursi. Satunya lagi penari kalangan bawah (Asiah) yang dilambangkan kain dari kalaras daun pisang.

“Ketika ulun (saya) asyik menari, melihat Asiah yang merenung ingin juga jadi penari kalangan atas, ulun turun dari kursi, setelah itu ulun ajak Asiah. Ulun lepas kelaras daun pisangnya, dipasangkan tusuk kondenya dan diajari menari,” cerita Nurul tentang tari yang akan mereka bawakan.

Namun, lanjutnya, ketika dia

mengajari menari itu, Asiah langsung berubah ingin mengambil kursinya.

“Ulun tegur, tapi didorongnya ulun sampai terjatuh, hingga berkelahi.

Akhirnya ulun ambil lagi kelarasnya meningatkan Asiah bahwa ini punyanya dulu. Setelah itu, Asiah sadar dan dikembalikannya lagi kursi itu ke ulun,” ceritanya.

Menurut Nurul, hingga saat ini, persiapan terus dilakukannya dengan banyak berlatih membenahi kekurangan serta menjaga kekompakan.

“Kami juga tak menargetkan terlalu muluk, harus meraih juara. Kalah me nang urusan belakangan, yang penting berusaha tampil sebaik mungkin dan hati penonton puas,” kata gadis kelahiran Pagatan, 29 Juni 2000 ini.

Selain di FL2SN, Nurul sebelumnya pernah mewakili Kalsel di Festival Nasional Tari Kreasi Baru Remaja tahun 2014 di Jakarta, Festival Seni Nusantara tahun 2014 di Surabaya.

“Setelah itu, ikut gelar karya Disporabudpar di Yogyakarta tahun 2014 dan acara Apkasi di Jakarta tahun 2015,” ujar Nurul yang meraih juara ketiga dan Putri Berbakat di Pemilihan Putri Pariwisata Tanahbumbu 2016. (ful)

Biofile Nama : Nurul Maulida Tir Rahmah TTL : Pagatan, 29 Juni 2000 Sekolah : Siswa kelas XI SMAN 1 Pagatan, Kabupaten Tanahbumbu Prestasi : r Juara III dan Putri Berbakat Pemilihan Putri Pariwisata Tanbu 2016 r Wakil Kalsel di Festival Nasional Tari Kreasi Baru Remaja tahun 2014 di Jakarta r Festival Seni Nusantara tahun 2014 di Surabaya r Ikut gelar karya Disporabudpar di Yogyakarta tahun 2014 r Acara Apkasi di Jakarta tahun 2015

Nurul Maulida Tir Rahmah ISTIMEWA

Incar Juara Umum Top Model Jakarta

Bagian Iklan: Ext. 113, 114 Bagian Sirkulasi: Ext. 116, 117 Pengaduan Langganan: 08115000117, (0511) 3352050 Biro Jakarta-Persda: Redaksi, Jl Pal Merah Selatan No 12

Lantai II Jakarta 10270, Telp (021) 5483008, 5480888 dan 5490666 Fax (021) 5495358 Perwakilan Surabaya: Jl Rungkut Industri III No. 68-70 Surabaya

60293 Telp (031) 8419000, Fax (031) 8414024 Biro Banjarbaru: Jl Cokro Kusumo Kav 15-17 Widya Chandra Utama,

Cempaka, Kota Banjarbaru Telp (0511) 4780355 Fax (0511) 4780356 TARIF IKLAN: Display/Advertorial Hal 1: Hitam Putih (BW): Rp 22.500/mmk Iklan Kuping: Berwarna (FC): Rp 50.000/mmk

9

BAWA KAMBANG RUNGGING KE MANADO

Bagian Redaksi: Ext. 300, 301

Berwarna (FC): Rp 45.000/mmk

Metro Banjar

BANJARMASIN POST GROUP/SYAIFUL ANWAR

MODEL Banua bersama mentor dan orangtua

EMPAT model duta Banua, yakni Danias, Maurel, Migel dan Bella akan berusaha membawa nama harum Kalsel di Pemilihan Icon Indonesia Top Model 2016 tingkat nasional, Minggu (14/8) siang di WTC Mangga Dua Jakarta.

Membawa bendera AR Models Agency yang dipimpin Rahmadi, keempatnya akan berlomba di kelompok praremaja dan anakanak.

“Ada empat kategori yang bakal mereka ikuti yakni kategori baju Pesta, Sasirangan, Casual dan baju Merah Putih,” kata Rahmadi dari AR Models Agency, Sabtu (13/8).

Target mereka di event yang diikuti peserta dari 10 provinsi di

Indonesia ini adalah meraih juara umum.

Penasihan model Banjarmasin, Hj Titin Imran, menambahkan, sebelum tampil di event tahunan tersebut, mereka berlatih rutin tiap hari untuk membenahi beberapa kekurangannya.

“Kami mohon doa dan dukungan masyarakat Kalsel maupun wali Kota Banjarmasin dan gubernur supaya bisa membawa nama harum daerah,” kata Titin Imran yang juga Ketua Dewan Juri Pemilihan The Best Pemilihan Icon Indonesia Top Model di Banjarmasin.

Sebelum tampil di event nasional di Jakarta nanti, Danias meraih Juara Umum Best of The Best

Pemilihan Icon Indonesia Top Model 2016 di Banjarmasin yang berlangsung di Hotel Jelita, 6 Agustus.

Begitu juga Bella merebut gelar Juara Umum Kategori Dress, lalu Maurel Juara Umum Putri Pesona dan Migel Juara Umum The Best Favorit.

“Kemenangan ini merupakan modal anak-anak saya buat menjadi terbaik di sana,” kata Mitha, ibunda Maurel dan Migel.

Senada, Fitri Noorhayati, mama Danias, mengatakan, sebelum ke Banjarmasin, putrinya sudah sering mengikuti lomba model di Bontang, Kalimantan Timur.

“Alhamdulillah beberapa kali meraih juara,” katanya. (ful)

Display/Advertorial Hal Dalam: Hitam Putih (BW): Rp 11.250/mmk

Berwarna (FC): Rp 22.500/mmk

Kunci Hati

Iklan Sosial/keluarga: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/mmk

Berwarna (FC): Rp 15.000/mmk

by: Afgan

Iklan Baris: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/baris

Berwarna (FC): Rp 10.000/baris Iklan Satu Kolom: Hitam Putih (BW): Rp 7.500/mmk

Berwarna (FC): Rp 15.000/mmk Catatan: Harga belum termasuk PPN 10% Harga Langganan: Rp 55.000/bulan Percetakan: PT Grafika Wangi Kalimantan Alamat: Lianganggang Km 21 Landasan Ulin Selatan Banjarbaru

Telp (0511) 4705900-01. Isi di luar tanggungjawab percetakan

WARTAWAN ”BANJARMASIN POST GROUP” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/ MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER

Teringat pada saat itu Tertegun lamunanku melihatmu Tulus senyumanmu Sejenak tenangkan Hatiku yang telah lama tak menentu

Yang kurasakan tentang cinta Yang selama ini menutup pintu hatiku Yang kini tlah kau buka

Rasa sepi yang telah sekian lama Selimuti ruang hati yang kosong Perlahan tlah sirna Bersama hangatnya Kasihmu yang buatku percaya lagi

Di saat ku sudah lelah mencari Di saat hati ini tlah terkunci Kau datang membawa Seberkas harapan Engkau yang memiliki kunci hatiku

Dan ku akui Hanyalah dirimu Yang bisa merubah segala Sudut pandang gila

Tiada kata yang mampu Utarakan betapa indah Izin kan ku tuk selalu Berada disampingmu

1. Rendy Pandugo - Sebuah kisah klasik 2. Afgan - Kunci Hati 3. Isyana Sarasvati - Mimpi 4. Maliq & D’Essential - Mendekat, Melihat, Mendengar 5. HIVI - Pelangi 6. Adera - Catatan kecil 7. Two TTriple riple O - Balik Terluka 8. Rizuka - Hanya Memuji 9. Iwan Fals feat Geisha - Izinkan Aku Menyayangimu 10. Raisa - Usai Disini New Entry Jaz - Dari Mata Tulus - Ruang Sendiri Out of Chart Melly Goeslaw - Jangan Ajak-ajak Dia Cakra Khan - Mencari Cinta Sejati

1408/M9

10

Citizen Gallery

Metro Banjar

ANANG dan Hamdani nonton bola Barito Putera vs Sriwijaya FC. Kiriman: Haris Sudirman, Banjarmasin.

WEEDING Fahrul Betawi dan Helda.

Kiriman: Bayu Pratama, Banjarmasin.

DI Taman Pendidikan Alquran Bonang Kampung Melayu.

Kiriman: Yon Bayu Rinanda, Banjarmasin.

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

PANITIA Rakor Bid Propam Polda Kalsel.

Kiriman: Bayu Pratama, Banjarmasin.

LAGI foto sama pengantin baru.

MAKAN soto banjar bersama Fahrie dan mamanya.

Kiriman:Mawardie, Pekapuran, Banjarmasin.

Kiriman: Kartika, Banjarmasin.

EKSIS dulu.

Kiriman: Mela, Banjarmasin.

MAKAN nasi kuning.

Kiriman: Sufwan, Banjarmasin.

SELFIE diruang ganti.

Kiriman: Idah Sari, Banjarbaru.

MAFTA Ar Raudah, semoga selalu diberi kemudahan agar bisa ada setiap minggu di sini. Amin.

Kiriman: Aulia, Banjarmasin.

BERSAMA dua bintang ku.

Kiriman: Mom Ely, Banjarmasin.

EMPAT sepupu.

Kiriman: Risma Lestari, Banjarmasin.

MY Hero.

Kiriman: Lisa Marselia, Banjarmasin.

ANAKKU tersayang.

Kiriman: Abah Kia, Banjarmasin.

BAHAGIAKU selalu. Amin.

Kiriman: Mom Ely, Banjarmasin.

BOM bom car.

Kiriman: M Naufal, Banjarmasin.

SESUATU yang terindah adalah suatu kenangan yang indah.

Kiriman: Jono Idjum, Banjarbaru.

SEBELUM beraktivitas, selfie dulu.

Kiriman: Odah Anggita, Banjarmasin.

SANTAI. Kiriman: Rekanan BPK Landsel, Lianganggang.

MINGGU

Indonesian Football

14 AGUSTUS 2016

Metro Banjar

17 : 00 WIT A

11

12

Metro Banjar

Banua Soccer Land

MINGGU 14 AGUSTUS 2016

MANAJEMEN: FLARE DIHARAMKAN DI STADION

n Barito Putera Sudah Bayar Denda Rp 45 Juta BANJARMASIN - Baru baru ini komisi disiplin (komdis) PT Gelora Trisula Semesta (GTS) kembali merilis keputusan yang dikeluarkannya terkait dengan gelaran Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016.

Dan salah satu keputusan yang dikeluarkan dalam sidang komdis ke 15 pada 8 Agustus tersebut, adalah kepada tim Barito Putera.

Tim berjuluk Laskar Antasari ini dikenai sanksi berupa denda sebesar Rp 10 juta karena dinilai melanggar kode disiplin pasal 64. Sanksi

dijatuhkan lagi lagi dikarenakan tingkah laku buruk penonton dengan menyalakan flare saat menjalani laga kandang menjamu Perseru Serui, 1 Juli lalu.

Terkait hal ini, manajemen Barito pun sudah mengetahuinya dan bahkan sudah memproses kewajibannya untuk membayar denda. “Ya kami sudah mengetahui dan kewajiban membayar denda sudah diproses,” ujar Asisten Manajer Barito Syarifuddin Ardasa kepada Metro Banjar.

Diterangkan Syarifuddin,

berdasarkan penelusurannya penyalaan flare dilakukan saat laga sudah berakhir, dan seluruh pemain pun meninggalkan arena hijau.

“Kami sempat mengajukkan protes karena sebenarnya sudah tak berbahaya karena dilakukan setelah laga. Tapi tetap saja ternyata mengacu ke peraturan bahwa memang flare tidak boleh dinyalakan sebelum, saat maupun sesudah laga. Baik itu di dalam maupun di luar stadion,” katanya.

Sanksi berupa denda karena ulah penonton maupun

suporter ini sendiri, merupakan yang kesekian kalinya didapat Barito.

“Setidaknya sudah sekitar Rp 45 juta tim menerima denda semacam ini. Makanya flare ini sangat diharamkan,” terangnya.

Masih terkait hal ini pula, manajemen pun berharap penonton maupun suporter bisa bersikap lebih dewasa lagi saat memberikan dukungan kepada tim. Pasalnya apabila ini kembali terjadi, maka tentunya klub kesayangan pula yang akan dirugikan nantinya.

“Bukan masalah jumlah

uang yang dikeluarkan, tapi tentu kita ingin fans bisa lebih dewasa. Kreativitas tak harus

dengan menyalakan flare,” kata dia.

RAN

Kandungan Kimia Membahayakan Hand Flare: q Potasium nitrat q Gula q Pewarna makanan q Baking soda Smoke Bomb: q Inti: Potassium Nitrat/Kalium Nitrat (KNO3), Glukosa (gula pasir), Fruktosa q Mantel: Alumunium foil, Baking Powder (untuk mendinginkan kalor). q Selubung: Kaleng besi bekas susu kental manis. q Sumbu: Karbit

BANJARMASIN POST GROUP/DOK

M Riyandi Blok Tendangan Syamsul Arif

Bisa Merotasi Pemain KEPADA pa HASNUR kedepan carilah pelatih barito putera yg bisa merotasi pemain jangan berharap pada skuad utama saja. pada sebelas pemain saja.seharusx seorang pelatih harus bisa merotasi pemain.mudah2an kedepan barito bisa cari pelatih bagus by irwan fikri berangas +6285393662045

Datang Bila Rambut Panjang

BANJARMASIN - Keinginan tim Barito Putera untuk mencuri poin dari kandang Persib Bandung dalam ajang TSC A 2016, Sabtu (13/8) malam, kandas.

Pasalnya dalam laga yang dihelat di Stadion Pakansari Bogor tersebut, tim berjuluk Laskar Antasari ini takluk atas tuan rumah dengan skor 2 0.

Kekalahan ini semakin memperpanjang rekor tim yang belum berhasil memetik kemenangan dari enam laga yang sudah dijalani. Bahkan dari enam laga ini, Barito hanya berhasil memetik dua point dari dua laga. Sedangkan sisanya tim mengalami kekalahan.

Atas kekalahannya melawan Persib, Barito pun

masih belum bisa beranjak dari papan bawah klasemen sementara. Bahkan harus turun dua peringkat yakni di posisi 16 dengan torehan 13 point dari 15 laga yang sudah dijalani. Sementara dengan kemenangannya tadi malam, Persib berhasil mengemas 23 point sekaligus menggeser Persipura Jayapura di urutan keenam.

Pada babak pertama laga sendiri berjalan dengan tempo sedang, dan arena saat itu dalam keadaan basah karena diguyur hujan.

Tuan rumah yang berjuluk Maung Bandung berhasil membuka keunggulan 1 0 menjelang pertengahan babak pertama, tepatnya di menit 21.

Gol pembuka laga ini

dicetak oleh pemain yang lumayan lama absen karena dibekap cedera yakni Zulham Zamrun.

Barito pun langsung berusaha untuk membuat gol balasan agar bisa segera menyamakan kedudukan. Pada menit menit 27, Barito pun nyaris langsung bisa menyamakan kedudukan lewat eksekusi tendangan bebas Dedy Hartono.

Bola hasil eksekusi tendangan bebas Dedy Hartono meluncur deras ke gawang Persib, namun dengan sigap ditepis oleh kiper Made Wirawan.

Babak pertama pun berakhir 1 0 untuk keunggulan tuan rumah.

Memasuki babak kedua, Persib pun berhasil

menggandakan keunggulannya menjadi 2 0 lewat gol yang dicetak oleh kaptennya yakni Atep pada menit 56. Gol dicetak oleh Atep menyambut crossing terukur yang dilepaskan oleh Zulham Zamrun dengan headingnya hingga berbuah gol.

Tim pelatih Barito dan Persib pun mulai merotasi pemainnya. Untuk lebih menambah daya gedor serangan tim dengan menarik keluar Dedy Hartono dan Paulo Sitanggang kemudian memasukkan Yongki Aribowo dan juga Paulo Sitanggang. Sedangkan Persib menarik Sergio Van Djik dengan memasukkan Tantan, kemudian Atep ditarik digantikan oleh

Syamsul Arif di menit 76.

Masuknya Syamsul Arif ini cukup membuat pertahanan Barito pun cukup kerepotan, terlebih dia memiliki kecepatan.

Dan pada menit 80, wasit pun menghadiahkan penalti kepada Persib karena Hansamu dinilai melakukan pelanggaran terhadap Syamsul Arif.

Syamsul pun maju sebagai algojo. Sayangnya namun penalti tersebut berhasil digagalkan oleh kiper muda Barito yakni M Riyandi.

Hingga dua menit tambahan di babak kedua, tidak ada gol tambahan yang tercipta dan tuan rumah memetik kemenangan dengan skor 2 0.

RAN

ANAK ulun nang bangaran muhammad amin quthby batakun knpa bah barito putra wayahini main d bnjarmasin bnyak kalah. Apalagi main di kandang musuh haur kalah tarus. Jd jar ku inya kalah tarus tu karena kd manang. Siapa nang tukang latih bah jar ku Mundari ampih kh si gundul nang bahari. Ham kakanakan ja tau lawan si gundul tu kna jar ku mun sudah panjang rambut nya datang pulang . Ha ha ha ha by abh amin cmpka bjbru +6285 75353 192 1 +628575353 753531 921

Pemain Kelas Satu KIRA KIRA-KIRA apa yg salah dg permainan BARITO wayah ini,,pmainx sdh kelas 1smua,apalagi pelatihx tmbah nya ae FABIO CAPELO,tp knp haur jd bulan2an urang yu?jd kira2 sp yg harus dbuang mank_?by taci bengkel batuah +628164578995

BAGI Anda pecinta Barito Putera, kirimkan saran untuk kemajuan tim kesayangan kita melalui SMS ke 081953669907

1408/M12

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

Lega Calcio

jar

13

14

Metro Banjar

Premier League

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

20:30 WITA

MINGG

AGUSTUS 2016

La Liga

Metro Banjar

15

16

Metro Banjar

Metro Poster

MINGGU

14 AGUSTUS 2016

GLYN KIRK / AFP