![](https://assets.isu.pub/document-structure/230131151119-d3615f0eee0178b0bdfd234af661da1e/v1/45444018d1d24dcc3faa1c532c2defa4.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
6 minute read
PT KPI RU Dumai Luncurkan Program Pendampingan BGM dan Stunting
DUMAI - PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit (RU) Dumai meluncurkan program pendampingan gizi untuk anak berstatus Bawah Garis Merah (BGM) dan Stunting pada momen peringatan Hari Gizi Nasional di aula Kantor Kecamatan Dumai Timur, Rabu (25/1).
Area Manager Communication, Relations, & CSR
Advertisement
RU II, Nurhidayanto mengatakan, program ini ditujukan untuk pendampingan gizi anak-anak BGM dan Stunting di lima kelurahan yang ada di Kecamatan Dumai
Timur, yaitu Kelurahan Tanjung Palas, Jaya Mukti, Buluh Kasap, Teluk Binjai dan Bukit Batrem.
“Program ini merupakan kontribusi nyata perusahaan dalam mendukung program strategis Pemerintah Kota Dumai dengan tajuk Dumai
Berkhidmat, yaitu Khidmat
Kesehatan,” ungkapnya.
Selain memberikan edukasi dan pendampingan bagi orang tua anak yang terindikasi BGM dan Stunting, PT KPI RU Dumai juga memberikan bantuan berupa paket penunjang gizi anak yang terdiri dari satu papan telur, susu, biskuit dan kacang hijau.
Dia menjelaskan PT KPI
RU Dumai memberdayakan kelompok Posyandu Sehati, yang terdiri dari gabungan kader-kader posyandu yang berasal dari Kelurahan Jaya
Mukti dan Tanjung Palas di Kecamatan Dumai Timur pada program tersebut. Kelompok Posyandu Sehati merupakan gabungan dari kader-kader posyandu yang ada di Kelurahan Jaya
Mukti dan Tanjung Palas Kecamatan Dumai Timur. Bersama kader ini, PT KPI RU Dumai bersama-sama menjalankan program dengan tujuan untuk menurunkan angka anak BGM dan Stunting di Kecamatan Dumai Timur. Di tahun sebelumnya, program pengentasan BGM dan Stunting difokuskan hanya pada Kelurahan Tanjung
Palas dan Jaya Mukti melalui pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Inisiatif tersebut didukung oleh pengelolaan limbah jelantah di kalangan kader, sehingga dapat menunjang operasional kegiatan, bahkan hingga melebihi target yang telah ditentukan.
“Kami berharap apa yang dilakukan oleh Kelompok Posyandu Sehati dapat menjadi pemantik bagi kader posyandu lainnya, sehingga Kota Dumai dapat terbebas dari permasalahan BGM dan Stunting,” harapnya. Dari data Dinas Kesehatan Kota Dumai, saat ini terdapat 166 anak dengan status gizi buruk, sehingga dibutuhkan komitmen penuh semua pihak dalam menurunkan angka stunting itu. Sekretaris Camat Dumai
Timur, M Ali Imran mengapresiasi kepedulian PT KPI RU Dumai khususnya dalam mengatasi masalah anak BGM dan Stunting di Kecamatan Dumai Timur.
“Mudah-mudahan pendampingan dan makanan tambahan ini tidak hanya diserahkan secara simbolis, namun juga bisa berkelanjutan,” ujarnya.
Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Dumai, Amrizal mengatakan upaya dalam penurunan prevalensi stunting dilakukan untuk beberapa wilayah, dan pihaknya berperan sebagai anggota tim percepatan stunting Kota Dumai bersama dinas lainnya. “Fokus penurunan stunt- ing dilakukan oleh pemerintah daerah, namun Dumai kini telah dibantu dalam penanganan anak-anak BGM dan Stunting. Kami berterima kasih kepada PT
KPI RU Dumai dan semoga para kader juga mampu mendampingi serta memonitoring perkembangan 15 anak yang terdata ini,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Tata Usaha Puskesmas Dumai Timur, Tora mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan tim yang terlibat dalam penurunan angka stunting.
“Terima kasih kepada PT KPI RU Dumai yang memberikan bantuan, semoga bisa menyelesaikan permasalahan stunting ini,” katanya. (bam)
Antrean Online Mobile JKN Permudah Pasien Berobat ke RS
DUMAI - Walikota Dumai, H Paisal didampingi Kepala BPJS Kesehatan Cabang Dumai, drg Harie Wibhawa melaksanakan peluncuran antrean online mobile JKN di RSUD Kota Dumai, Selasa (31/1).
Launching aplikasi antrean online dipusatkan di ruang pendaftaran pelayanan rawat jalan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai. Hadir Direktur RSUD Kota Dumai, drg Ridhonaldi, Sekretaris Dinas Kesehatan Dumai, Kepala Puskesmas se-Kota Dumai, dan jajaran dari BPJS Kesehatan Kantor Cabang Dumai.
“Aplikasi pendaftaran online ini mempermudah pasien berobat ke rumah sakit,” kata Walikota dalam
Zona Riau
Box Culvert Tebingtinggi Terancam Amblas
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230131151119-d3615f0eee0178b0bdfd234af661da1e/v1/bf87b8c4c0508edfc70594686e9d9b48.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
sambutannya.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Dumai drg Harie Wibhawa menambahkan, pengembangan aplikasi BPJS Kesehatan Mobile merupakan wujud nyata dari komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan akses dan pelayanan yang optimal bagi peserta. Salah satu Fokus Utama dari BPJS Kesehatan adalah peningkatan mutu layanan dengan optimalisasi layanan digital di seluruh titik layanan dengan meningkatkan kualitas layanan pada custumer journey dengan fokus mengurangi antrean dengan inovasi sistem management Informasi Online.
“Selain dapat men-
Distribusi Minyak ke SPBU Dikhawatirkan Terganggu
lokasi beberapa hari sebelum ini,” ungkapnya.
Kondisi tersebut juga dibenarkan Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR, Rahmat Kurnia ST kepada wartawan. Ia mengatakan survei sudah dilakukan oleh jajarannya pada akhir minggu lalu.
“Sudah kami survei. Bahkan keluhan sudah kami terima sejak pekan lalu. Mulai dari warga, pihak kelurahan dan tadi itu Disperindag,” ungkapnya.
Dari hasil pantauan mereka di lapangan, kondisi goronggorong labil karena kekuatan pembangunan tidak mampu menahan gerusan dari tingginya debit air rob, atau pasang dan surut air laut.
SELATPANJANG - Box culvert atau gorong-gorong yang berada di Jalan Pelabuhan di Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti terancam amblas. Kondisinya mulai dikeluhkan sejumlah warga setempat. Apalagi jalan tersebut menjadi akses satu-satunya terhadap dua Agen Premium Minyak dan Solar (APMS) daerah setempat. Keluhan itu juga diterima sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Meranti sejak beberapa hari belakangan. Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kepulauan Meranti, Marwan, Selasa (31/1) siang.
“Kami menerima keluhan dari sejumlah APMS. Kata mereka gorong-gorong jalan itu berpotensi amblas. Jika jalan itu putus maka tak ada akses lain. Karena itu menjadi satu-satunya alternatif bagi mereka untuk melansir bahan bakar ke SPBU. Selain itu warga setempat juga mengeluhkan hal yang sama,” ungkapnya.
Karena fungsi pengawasan terhadap pasokan bahan bakar menjadi wewenangnya, Marwan mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR setempat untuk perbaikan
“Sudah kami koordinasikan ke PUPR untuk perbaikan. Bahkan sebelum koordinasi, ternyata pihak PUPR sudah survei ke
Untuk itu perbaikan pembangunan akan dilakukan dalam waktu dekat. Saat ini pihak Bina Marga Dinas PUPR sedang mengevaluasi rencana anggaran biaya (RAB) penanganan atas perbaikan.
“Yang jelas akan dibangun dalam waktu dekat. Sekarang evaluasi RAB. Artinya keluhan sudah kami tanggapi. Jadi kami berharap masyarakat dapat bersabar untuk proses pembangunan,” katanya.
Diketahui gorong-gorong ini dibangun 2017 silam sepaket dengan pengerjaan base Jalan Lingkar Dorak Selatpanjang, Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Kepulauan Meranti. (ali) gakses beragam informasi terkait program Jaminan Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan secara cepat dan mudah, dimanapun dan kapanpun, juga dapat digunakan untuk melakukan pendaftaran online di RSUD Dumai,” ucap Harie Wibhawa. Dijelaskannya, Mobile JKN adalah aplikasi yang dapat membantu memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengetahui tentang Kepesertaan, Tagihan, Pertanyaan umum meliputi Info JKN, Lokasi Fasilitas Kesehatan termasuk antrean di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Peserta yang mendaftar antrean via Mobile JKN
Kementerian
dapat melakukan booking nomor antrean sebelum datang ke rumah sakit. “Pastinya antrean di fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan ataupun di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama akan lebih cepat dengan sistem pendaftaran online melalui smartphone Peserta,” ungkapnya.
Jika dulunya peserta harus datang dulu dan mengantre berjam-jam maka dengan mobile JKN, peserta dapat memperoleh waktu yang pasti untuk mendapatkan faskes atau fasilitas kesehatan. Dengan sistem antrean online peserta dapat bebas menentukan waktu kapan berobat sehingga penanganannya akan jauh lebih cepat. Selain itu antrean online juga bisa menghindari terjadinya penumpukan pasien dan juga antrean panjang di fasilitas kesehatan.
“Jadi ketika sudah mendaftar antrean maka tinggal menunggu waktu datang ke fasilitas kesehatan kemudian bisa langsung mendapatkan pelayanan. Selain itu antrean JKN sangat mudah dilakukan cukup dengan beberapa langkah saja. Bahkan pada aplikasi Mobile JKN juga terdapat fitur untuk memantau antrean sehingga apabila waktunya sudah dekat peserta bisa datang ke fasilitas kesehatan. Di aplikasi mobile JKN juga terdapat fitur untuk melihat cara mendaftar rujukan online,” katanya. (bam)
ATR/BPN Cabut
HGU PT TUM di Pulau Mendul
PELALAWAN - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Petanahan Nasional (ATR/BPN) RI resmi mencabut izin Hak Guna Usaha (HGU) PT Trisetia Usaha Mandiri (TUM) di Pulau Mendol, Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan.
Pencabutan izin ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 1/PTT-HGU/ KEM-ATR/BPN/I/2023 tanggal 24 Januari 2023. SK itu menyebutkan, HGU PT TUM nomor 00146 dan 00147 seluas 6.055,77 di Pulau Mendol dinyatakan sebagai tanah terlantar sehingga izinnya dicabut. Pencabutan izin ini setelah Kementerian ATR/BPN beberapa kali memberi peringatan dan melakukan evaluasi. Evaluasi terakhir melibatkan pihak Kementerian, Pemkab Pelalawan, masyarakat tempatan, dan LSM Lingkungan. Pihak Kementerian memberi waktu 30 hari kepada PT TUM untuk mengeluarkan aset-asetnya dari lokasi yang izinnya sudah dicabut. Jika dalam tempo itu aset-asetnya tidak dikeluarkan, maka aset-aset tersebut dianggap sebagai aset yang diabaikan. Sisi lain, Pemkab Pelalawan juga sudah terlebih dahulu mencabut izin IUP-B yang diberikan kepada perusahaan ini karena dinilai telah menelantarkan tanah dan tidak menjalankan kewajiban. HGU Kontroversi sebagaimana banyak diberitakan sebelumnya, keberadaan HGU sawit PT TUM di Pulau Mendol memang cukup membuat masyarakat setempat resah. Kerisauan juga dirasakan para aktivis lingkungan di Riau. Pulau Mendol adalah pulau gambut yang luasnya hanya 30.641 hektare. Pulau ini merupakan pulau endapan dan delta dari Sungai Kampar.
Selama ini, di pulau ini masyarakat berladang padi, berkebun kelapa, sagu, dan karet. Pulau Mendol menjadi lumbung padi terbesar di Riau saat ini. Sebab itu, keberadaan kebun sawit dalam skala luas diperkirakan akan merusak pulau subur itu.
Sejak izin HGU PT TUM dikeluarkan, masyarakat tempatan dan para aktivis lingkungan sudah berkali-kali melakukan unjuk rasa, baik di Pulau Mendol maupun di Kanwil ATR/BPN Provinsi Riau di Pekanba - ru, sejak tahun 2018. Puncaknya, masyarakat yang terhimpun dalam FM-PPM (Forum Masyarakat Peduli Pulau Mendol) berangkat ke Jakarta, September 2022 lalu, mengadukan hal ini ke Kementerian dan DPR RI.
Dalam perjalanan ke Jakarta, Koordinator FM-PPM, Said Abu Sopian mengalami kecelakaan lalu lintas di tol Merak-Jakarta. Sebelum meninggal dunia, almarhum sempat dirawat selama lima hari di RS Hermina Ciruas Banten.
“Keberhasilan perjuangan ini mereka dedikasikan untuk Said Abu Sopian,” kata Wan Andi Gunawan yang kini ditunjuk menjadi Koordinator FM-PPM yang baru.
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230131151119-d3615f0eee0178b0bdfd234af661da1e/v1/fd376a2035891372f72ed94a4cb9d998.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
Salah seorang aktivis dan Ketua GNPK_RI Kabupaten Pelalawan, Abdul Murat SIP saat ditanyai menjelaskan ini perjuangan berat dan keberhasilan ini adalah keberhasilan semua.
“Ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Pulau Mendol Kuala Kampar, atas apa yang menjadi sumber penghidupan mereka atas tanah dan lahan,” pungkas Abdul Murat SIP. (ndy)
Rakortek Perencanaan Pembangunan