Majalah Generasi Edisi Maret 2014

Page 1







Rancangan Gerbang Depan - Sekolah Peradaban Al Kamil

Sekolah Peradaban Al Kamil adalah sekolah bagi anak yatim-piatu, kaum dhuafa, dan anak-anak yang berprestasi, dengan beasiswa penuh dari Mizan Amanah. Fisik bangunan memang sedang dalam tahap pengerjaan, namun Sekolah Peradaban Al Kamil terus mendidik generasi masa depan bangsa dengan ilmu-ilmu bermanfaat bagi kemandirian anak di masa depan. Kepedulian Anda adalah jaminan tepat waktunya tahap pembangunan dan jaminan keberlanjutan pendidikan bagi anak yatim-piatu dan dhuafa.

Salurkan Kepedulian Anda Melalui Rekening

KANTOR PUSAT Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan

101 00 1112222 1 (Bank Mandiri) a/n. Yayasan Mizan Amanah

SEKOLAH PERADABAN AL KAMIL

Jl. Raya Ciranjang No. 53 RW. 06 Desa Hegarmanah, Kec. Sukaluyu Kabupaten Cianjur, Jawa Barat Tel: (0263) 326 100 • eMail: info@sekolahperadaban-alkamil.org www.sekolahperadaban-alkamil.org

w w w. m i z a n a m a n a h . o r g


Sosok

Ustadz Saiful Falah

Pendidikan Harus Dimulai dari Rumah Berkesempatan bertemu di kota hujan, Bogor, Ustadz yang karena hobi menulisnya, sudah menerbitkan banyak buku dan puluhan artikel ini, rupanya banyak memiliki citacita mengenai pendidikan dan parenting islami di Indonesia. Beberapa bukunya mendeskripsikan hal itu. Simak buku-bukunya yang berjudul “Guru Adalah Ustadz Adalah Guru”, “Rindu Pendidikan dan Kepemimpinan M. Natsir”, dan “Parents’ Power”.

8

ertatapmuka dengan ustadz muda kelahiran Bogor ini, GenEraSi mencoba berbincang mengenai dunia pendidikan di Indonesia terutama pendidikan Islam. Perbincangan pun melebar hingga ke masalah parenting dan proses membentuk generasi masa depan Indonesia. Berikut petikan perbincangannya. GenEraSi : Pendidikan di Indonesia menurut Ustadz ? Ustadz Saiful Falah : Kalau melihat pendidikan di Indonesia, bisa dibilang semakin bagus. Banyak perubahan di sisi kebijakan pemerintah. BOS adalah salah satu bukti konkrit bahwa pemerintah peduli kepada pendidikan. Dan sekarang ini, anak dari SD, SMP, bahkan SMA sudah diberikan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah). Ini meringankan beban. Kemudian digulirkannya pendidikan

B

karakter. Harusnya sudah dilaksanakan sejak Sisdiknas tahun 2003 lalu, bahwa pendidikan salah satunya adalah pendidikan karakter spiritual religius. Meskipun terlambat, namun alhamdulillah, daripada tidak diterapkan sama sekali. Pendidikan kita dibanding negara tetangga, Malaysia misalnya? Kita kalah jauh. Saya baca buku triloginya Munif Chatib, ‘Gurunya Manusia’, ‘Sekolahnya Manusia’, dan ‘Orangtuanya Manusia’. Di situ tergambar, kita jauh dari Malaysia. Peringkat kita kalah jauh. Solusinya ada beberapa hal, salah satunya UN dan pemerataan pendidikan. Karena hitungannya bukan hanya Jakarta, Surabaya, dan kota-kota besar lainnya. Namun juga harus merata ke pelosok-pelosok daerah di Indonesia, dari Aceh hingga Papua. Kemudian, kita harus tingkatkan kualitas guru. Gak mungkin muridnya pintar kalau gurunya kurang pintar. Sekarang ada



program sertifikasi guru. Itu adalah stimulus buat guru untuk meningkatkan kualitas. Saya banyak teman-teman guru, yang tadinya, jangankan untuk meneruskan pendidikan, untuk sehari-hari saja susah. Tapi dengan sertifikasi guru, dia dapat 1,5 juta rupiah per bulan, dari sekolah juga dapat, akhirnya dia bisa meneruskan ke S2. Ini luar biasa. Meskipun ada beberapa orang atau beberapa kasus, dimana guru ketika dapat rapel sertifikasi sekian puluh juta rupiah, dipakai buat beli motor. Tapi kita melihat banyak positifnya, banyak yang melanjutkan ke jenjang S2. Bagaimana perkembangan pendidikan Islam di Indonesia menurut Ustadz? Pendidikan Islam di Indonesia luar biasa. Ia mampu menjadi benteng untuk akhlak. Dengan adanya MA, MTs, MI, anak diajarkan tentang akhlakul karimah, tentang pendidikan agama, dan itu merupakan basic yang sangat bagus. Kemudian dengan adanya pesantren-pesantren modern. Pesantren modern merujuknya ke Pesantren Darussalam Gontor. Kurikulumnya sudah integrated, kurikulum umum dipadukan dengan kurikulum agama. Pesantren modern pendidikannya 24 jam, sekolahnya berasrama atau boarding school. Dan sudah banyak buktinya, orang-orang lulusan Gontor sekarang sudah luar biasa. Ada KH. Hasyim Muzadi, Dien Syamsuddin, Hidayat Nur Wahid, hingga budayawan, Emha Ainun Najib. Sekarang sudah banyak dimunculkan Madrasah Aliyah (MA) yang berasrama. Ini inisiatif Departemen Agama. Teman saya, Wakil Kepala Sekolah di Metro, Lampung, untuk tahun ini dia sudah mulai MA yang berasrama. Tapi sementara hanya untuk anak-anak khusus, yaitu anak-anak yang memiliki talenta dan kecerdasan. Dan rupanya ini merujuk pada Sekolah Insan Cendikia, milik BJ Habibie yang di Serpong, Tangerang. Jadi melihat itu, maka madrasah yang unggul adalah madrasah yang boarding. Pesantren modern bukanlah pesantren seperti zaman dahulu yang hanya mengandalkan pelajaran agama. Sekarang sudah balance antara pendidikan agama dan pendidikan umum. Mereka belajar fisika, kimia, biologi, matematika juga, jadi 10

untuk kemanapun mereka bisa dan siap diterima di dunia industri manapun. Untuk kerja siap, untuk karier siap, untuk menjadi ulama apalagi. Model pendidikan ideal untuk Indonesia? Saya menulis artikel tentang itu. Dari studi dan pengamatan saya, karakteristik orang Indonesia itu religius. Rata-rata manusia Indonesia percaya dengan spirit Yang Maha Tinggi. Ini tidak dimiliki oleh orang-orang dari barat. Dengan berbasis agama, dan mayoritas beragama Islam, maka ke depannya Indonesia sepertinya akan menerapkan pembelajaran model pesantren modern. Dan ini sangat tepat. Apalagi jika Kurikulum 2013 diterapkan secara bagus, memperhatikan pendidikan karekter, insya Allah, Indonesia akan menerapkan boarding school untuk semua. Ini yang paling cocok menurut saya. Dengan 24 jam di asrama, mereka tidak hanya belajar. Kegiatan mereka juga ditunjang dengan kegiatan ekstra kurikuler yang beragam, kemudian kondisi pergaulan atau pertemanan yang lebih luas.

Kalau kita punya anak masuk ke SMA, paling temannya hanya di lingkungan sekitar, radiusnya hanya beberapa kilometer. Namun ketika kita masukkan anak kita ke pesantren modern atau sekolah berasrama yang berbasis Islam, dia akan bertemu dengan siswa-siswa yang dari Kalimantan, dari Sulawesi, dari Papua, dan dari daerah mana saja. Positifnya, satu, dia belajar tentang perbedaan. Yang kedua, para anak didik jadi lebih intens belajar kemandirian dan kedisiplinan. Kalau di rumah, makan tinggal suruh pembantu, mau apa-apa tinggal nyuruh. Tapi kalau di sekolah berasrama, dia harus self-service. Kalau mau makan harus antri, harus ambil sendiri, kalau tidak, dia tidak mungkin makan. Kamar mandi gak bisa privacy. Ini untuk pendidikan karakter luar biasa. Apalagi jika diajarkan sejak dini. Kemudian, di boarding school, akses eksternal yang banyak negatifnya, semuanya bisa diminimalisir. Mereka ada filter. Kemana-mana harus izin dahulu. Ada peraturan, ada yang menegakkan peraturan, jadi anak lebih terjaga. Apa kendala dalam mewujudkannya? Kendalanya adalah, image yang belum sepenuhnya dimengerti oleh orangtua. Orangtua mengganggap, boarding school, terutama pesantren, walaupun dengan tambahan kata ‘modern’, tetap identik dengan pesantren yang dekat dengan kekolotan, ke-jumud-an, tidak up-to-date. Ini merupakan PR bagi orang-orang pesantren itu sendiri. Mereka harus bisa membuktikan bahwa pesantren itu bisa bersaing di dunia global, bahwa pesantren itu bukanlah terdiri dari orang-orang kolot dan kuno yang identik dengan teroris, dan identikidentik negatif


lainnya. Harus dibuktikan bahwa lulusan pesantren itu bisa menjadi scientist, teknokrat, dan ini PR kita. Dari sisi pemerintah, pemerintah sekarang pro juga dengan madrasah, dan sekarang sudah ada undang-undang khusus diniyah, guru-guru diniyah pun sudah dikasih subsidi oleh pemerintah. Dengan adanya peningkatan anggaran pendidikan, itu luar biasa. Jadi kalau ada orang yang selalu menyalahkan pemerintah, saya gak setuju. Pemerintah sudah cukup banyak berbuat. Apa keunggulan pendidikan Islam, pesantren misalnya? Di dalam pendidikan pesantren, yang terpenting adalah prosesnya. Jadi bukan inputnya. Misalnya, jika masuk sekolah ini, nilai harus sekian, jika tidak sekian maka tidak bisa masuk sekolah. Otomatis anakanak yang masuk sekolah itu adalah anakanak yang luar biasa. Maka ketika mereka tidak luar biasa, yang salah adalah sekolahnya. Ketika si anak luar biasa, itu bukan prestasi menurut saya, mengapa? Karena bibitnya sudah bagus. Tapi kalau di pesantren, siapa saja bisa masuk. Input itu dari mana saja, dan dengan kemampuan apapun. Yang penting, bagaimana kita memproses mereka itu supaya sesuai apa yang menjadi mimpi kita. Setidaknya, mungkin, dia tidak bisa menjadi scientist, tapi kan bisa menjadi orang baik yang berguna untuk masyarakat. Itulah target yang terpenting. Jangan sampai itu tadi, sudah mereka tidak mempunyai prestasi akademik, kemudian tidak diakomodir, akhirnya menjadi penjahat, dan akhirnya sekolah yang disalahkan. Jadi buat apa pintar kalau tidak baik. Jadi di pesantren, siapapun boleh masuk, siapapun diterima, kemudian anak didik diproses untuk menjadi orang yang baik dengan segala macam kegiatan yang ada di dalam lingkungan pesantren. Di pendidikan pesantren berasrama, anakanak dibangunkan dari jam 4 pagi. Langsung sholat malam, sholat tahajud, membaca wirid, lalu sholat Shubuh berjamaah. Setelah itu langsung diberikan pelajaran bahasa Inggris dan bahasa Arab. Setelah itu sekolah dari jam 7 pagi hingga Dzuhur. Setelah sholat Dzuhur, makan siang,

lalu istirahat. Ashar digenjot lagi dengan kegiatan ekstra kurikuler, ketrampilan, olahraga, kemampuan bahasa. Malam, mengaji, hingga pukul 10 malam, dan kemudian langsung tidur. Begitu setiap hari. Ceritakan tentang buku terakhir yang Ustadz tulis, Parents’ Power. Berdasarkan studi dan riset, pengamatan langsung di lapangan, berhadapan dengan banyak orang dari berbagai macam latar belakang, rata-rata anak-anak yang badung, anak-anak yang sulit diatur, itu adalah anakanak yang memiliki permasalahan di dalam keluarga. Ada anak TKW, ibunya kerja di Kuwait, bapaknya entah kemana. Ada yang cerai ibu-bapaknya. Ada yang yatim, bapaknya sudah tidak ada dari kecil. Dan mereka-mereka itu badung, melanggar, karena frustasi dengan keadaan rumahtangga orangtua. Jadi bentuk kekecewaan mereka terhadap orangtua, mereka menghancurkan diri sendiri. Orangtua berharap anaknya hebat, orangtua berharap anaknya pintar, orangtua berharap anaknya nurut. Karena dia kecewa dengan orangtuanya, maka dia akan bilang “Nih, saya jadi badung, bukan karena saya, tapi karena bapak dan ibu.” Ini bentuk protes. Makanya paling penting itu adalah pendidikan di dalam keluarga atau rumahtangga. Ibu dan bapak itu guru yang utama. Meskipun anak disekolahkan, bukan berarti dilimpahkan 100% ke sekolah. Tetap, orangtua harus punya peran di dalam pendidikan anak. Jika sudah terlanjur kejadian, maka harus ada perbaikan dari kedua sisi. Sisi anak dan sisi orangtuanya. Kalau hanya anak yang diperbaiki, orangtua tidak, akhirnya sang anak terus tertarik ke pengaruh negatif dari orangtuanya. Naluri anak, selalu melihat dan meniru orangtuanya. Tapi jika keduanya diperbaiki, insya Allah bisa baik semuanya. Bukan hanya anak yang disekolahin, orangtua juga harus ‘disekolahin’. Misalnya, dengan bantuan konsultan, ikut pengajian, atau datang ke guru, ustadz, pakar, dan sebagainya. Jangan sampai masalah orangtua mempengaruhi kondisi psikologis anak. Apa saran-saran Ustadz untuk perkembangan generasi Indonesia? Perrtama, kita harus tahu diri. Orang

kalau belum tahu dirinya, gak tahu apa yang harus dilakukan. Kita harus tahu, hidup buat apa. Kalau kita orang Islam, kita harus tahu tujuan penciptaan. Kata Allah, “Tak Kuciptakan jin dan manusia, kecuali untuk beribadah kepadaKu.” Di situ jelas, berarti tujuan besar kita, the ultimate goal, adalah beribadah kepada Allah. Ibadah itu bisa apa saja. Ibadah bukan hanya sholat, zakat, tapi bekerja juga ibadah. Beramal juga beribadah. Orang yang paling hebat adalah orang yang paling bermanfaat. Bagaimana menjadi orang yang paling bermanfaat? Maka kita harus menjadi orang hebat. Bagaimana menjadi orang hebat? Ya harus sungguh-sungguh dalam belajar. Anak muda harus mawas diri dan tahu diri. Harus tahu jatidirinya dulu. Kalau ditanya siapa bapakmu, semua bisa menjawabnya. Tapi kalau ditanya, siapa dirimu, kadang-kadang bingung menjawabnya. Kita semua makhluk. Gak mungkin ada kalau gak diciptakan. Siapa penciptanya? Allah. Berarti jelas, the ultimate goal-nya ke Atas. Kalau tahu itu semua, orang bekerja, beramal, itu semuanya jadi gak material oriented. Orang kalau material oriented, jadi banyak frustasinya. Orang kalau orientasinya duit, kebanyakan stres. Yang kedua, pendidikan harus dimulai dari rumah. Orangtua harus mempunyai visi ke depan, anak saya harus seperti apa. Yang mencetak anak adalah orangtuanya. Entah mau jadi Nasrani, Yahudi, atau Majusi, atau menjadi Islam. Kata orang barat, ‘Like Father, Like Son’, gimana bapaknya, gimana ibunya, gimana orangtuanya. Kalau ingin anaknya baik, maka orangtua juga harus baik.

BIODATA Nama TTL Hobi Pendidikan Pekerjaan

Buku

: : : : :

Saiful Falah Bogor, 27 September 1982 Menulis, membaca, belajar S3 Universitas Ibnu Khaldun, Bogor Penulis, Pengajar, dan Pengurus Pondok Pesantren Modern ‘Ummul Quro Al-Islami’, Leuwiliang, Bogor : - Jemput Surgamu - Guru Adalah Ustadz Adalah Guru - Rindu Pendidikan dan Kepemimpinan M. Natsir - Parents' Power

Maret 2014

11


Fokus

Sejarah Islam Refleksi Kecemerlangan Peradaban Islam Untuk Mengawal Generasi Masa Depan

Saatnya kita mengenal dan memahami apa yang telah dilalui oleh peradaban Islam lewat sejarah emas yang telah diukir. Kecemerlangan peradaban Islam telah diakui oleh seluruh dunia. Hal ini selayaknya diketahui dan dihargai oleh generasi Islam masa kini. Kita wajib menghargai dan mempelajari sejarah Islam, demi tugas kita dalam mengawal generasi peradaban Islam di masa depan. 12


Fokus empelajari dan memahami sejarah dapat menjadi sebuah sarana instropeksi dan motivasi. Instropeksi bagi kita untuk menghadapi masa sekarang dan yang akan datang. Dengan selalu bercermin pada sejarah, kita dapat mengevaluasi segala kejadian dengan mendasarkan pengalaman dan catatan masa lalu. Motivasi untuk melecut kita menjadi lebih baik di masa depan, dan meninggalkan kesalahankesalahan di masa lalu. Di sini proses belajar dan pengalaman kegagalan saling menyatu dan menjadi bekal untuk menghadapi tantangan dan hambatan yang terkadang semakin sulit. Sejarah, menurut ahli sejarah dan ekonomi Islam terkemuka, Ibnu Khaldun, adalah pengetahuan tentang proses-proses berbagai realitas dan sebab-musababnya secara mendalam. Sejarah, mencatat semua proses dan realitas baik berupa keberhasilan maupun kegagalan. Dan ini, yang bisa kita jadikan dasar bagi kita untuk memandang masa depan. Bahwa janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta. Masa yang lampau berguna sekali sebagai kaca cermin yang dapat merefleksikan masa yang akan datang.

M

hikmah dan pelajaran yang tidak akan pernah ada habisnya. Allah berfirman, ”Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah; dan hendaknya setiap diri melihat apa yang telah ia perbuat untuk hari esoknya.” (QS. Al-Hasyr:18). Maksud dari hikmah dan pelajaran di sini adalah sebagai berikut: Pertama, dalam sejarah Islam, ada contoh-contoh dan teladan yang baik, yang selayaknya kita ikuti. Ajaran Islam telah berhasil diaplikasikan pada masa-masa terbaiknya, dan kita sejauh mungkin harus mengulangnya kembali. Sejarah Islam penuh dengan tokoh-tokoh yang harus kita teladani. Allah berfirman, ”Kalian adalah umat terbaik yang dihadirkan di tengahtengah umat manusia ...”. Itulah generasi Nabi dan para sahabat, dan kita dapat pula mengikuti jejak mereka. Rasulullah bersabda, ”Sebaik-baik generasi adalah generasiku, lalu generasi sesudahnya, lalu generasi sesudahnya”. Itulah Generasi Salaful Ummah, pertama, generasi Nabi dan para sahabat, kedua, generasi tabi’un, dan ketiga adalah generasi tabi’ut tabi’in. Kedua, dalam sejarah Islam, ada contoh-

contoh yang tidak baik, yang tidak boleh kita ulangi lagi. Rasulullah bersabda, ”Seorang mukmin tidak akan terjerumus ke dalam lubang yang sama untuk yang kedua kalinya”. Ketiga, dengan mempelajari sejarah Islam, kita akan memahami sunnatullah (ketentuan-ketentuan Allah) dalam sejarah. Allah berfirman, ”Apakah mereka memperhatikan ketentuan-ketentuan (Allah) terhadap orang-orang terdahulu. Tidaklah ada perubahan dalam ketentuanketentuan Allah, dan tidaklah ada penyimpangan dalam ketentuan-ketentuan Allah. Tidakkah mereka berjalan di muka bumi lalu memperhatikan bagaimana kesudahan orang-orang sebelum mereka ...” (QS. Faathir:43-44). Betapa pentingnya mengetahui dan mempelajari sejarah Islam. Indikasinya, kirakira sepertiga dari isi Al-Qur’an berisikan kisah-kisah orang-orang terdahulu atau dengan kata lain berisi tentang sejarah. Pemahaman sejarah yang kita pelajari dapat menjadi refleksi untuk dijadikan bekal menghadapi masa depan, guna mengawal generasi masa mendatang.

Sejarah Islam tak bisa lepas dari tanah suci Mekkah, kota kelahiran Rasulullah SAW

Sejarah Islam Membaca dan mempelajari sejarah Islam, merupakan suatu kewajiban bagi pemeluk Islam. Dengan melihat dan memahami sejarah Islam, maka kita menyadari bahwa kita tak bisa lepas dari sejarah masa lalu. Dan seharusnya kita dapat merumuskan kembali tujuan kita di dalam beragama, beribadah, dan menjalani kehidupan di bumi Allah SWT. Alasan kita mempelajari sejarah Islam tak lepas dari keinginan kita untuk selalu berusaha berbuat yang terbaik bagi kehidupan kita di masa depan. Kehidupan beragama, peningkatan keimanan dan ketaqwaan pada Allah SWT, mengikuti ajaran uswatun hasanah kita Rasulullah SAW, serta kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sejarah Islam lebih dari sekadar tanggal, tempat, tokoh, dan peristiwa yang biasa dihafal. Lebih dari itu, sejarah Islam dalah Maret 2014

13


Fokus

Masjid Nabawi dibangun sejak saat-saat pertama Rasulullah SAW tiba di Madinah. Masjid bersejarah yang mewarnai perjalanan kehidupan Rasulullah SAW

Sirah Nabawiyah

Mempelajari Sejarah Kehidupan Rasulullah Demi Membangkitkan dan Membangun Potensi Umat SALAH satu metode umat muslim di dalam mempelajari sejarah Islam adalah memahami kajian Sirah Nabawiyah. Sirah Nabawiyah merupakan sejarah perjalanan hidup seorang manusia pilihan, Rasulullah SAW, yang menjadi parameter Islam di dalam membangun potensi umat. Sebelum kedatangan Rasulullah SAW, bangsa Arab sejatinya belum memiliki materi biografi tokoh (sirah) dan sejarah (tarikh) yang sebenarnya, kecuali hanya saling mewarisi cerita-cerita yang berkembang di antara mereka. Setelah itu muncullah panutan baru bagi bangsa Arab saat itu, 14

yaitu Nabi Muhammad SAW. Materi sirah dan tarikh pun terekam dengan baik, dimulai dengan dakwah Rasulullah melalui ayat-ayat Allah dan hadits-hadits yang disampaikannya kepada para sahabatnya, lalu dilanjutkan oleh sahabat kepada tabi’in (murid sahabat), kemudian kepada tabi’ut tabi’in (murid tabi’in) kemudian kepada orang-orang yang datang setelahnya hingga semuanya sampai kepada kita hari ini. Sirah Nabawiyah adalah rekaman seluruh mata rantai perjalanan Nabi Muhammad SAW dari kecil, remaja, dewasa, pernikahan, menjadi Nabi, perjuangannya yang heroik,

tantangan-tantangan besar yang dilaluinya, hingga beliau wafat. Mengkaji Sirah Nabawiyah, bagaikan menelusuri jejak kehidupan Rasulullah secara detil dan rinci. Membaca Sirah Nabawiyah, laksana mengurai perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW yang penuh warna. Perjalanan hidup yang kaya nuansa karya religius. Perjalanan hidup yang penuh estetika sejarah. Sirah Nabawiyah juga merekam betul bagaimana prosesi ayatayat Al-Qur’an yang turun kepada Nabi Muhammad SAW sehingga kita bisa mengetahui konteks ayat-ayat tersebut.


Fokus Mempelajari Sirah Nabawiyah Mempelajarinya bukan sekadar untuk mengetahui sejarah dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa itu. Melainkan, mengkajinya untuk menarik pelajaran dan menemukan rumusan kesuksesan generasi masa lalu untuk diulang di kehidupan di masa sekarang dan masa depan. Melalui pemahaman Sirah Nabawiyah yang tepat, setiap muslim akan mendapatkan gambaran yang utuh dan paripurna tentang hakikat Islam dan terbangun semangatnya untuk merealisasikan nilai-nilai yang didapat dalam kehidupannya saat ini. Sasaran utama dari kajian Sirah Nabawiyah adalah, pertama, mengembalikan semangat juang untuk merebut kembali kejayaan yang pernah dimiliki umat Islam. Secara umum kepentingan kita mengkaji Sirah Nabawiyah, adalah memahami pribadi Rasulullah SAW sebagai utusan Allah SWT. Dengan mengkaji Sirah kita dapat memahami celah kehidupan Rasulullah SAW sebagai individu maupun sebagai utusan Allah SWT. Sehingga, kita tidak keliru mengenal pribadinya sebagaimana kaum orientalis memandang pribadi Nabi Muhammad SAW sebagai pribadi manusia biasa. Seperti yang tertulis pada firman Allah SWT, “Hai nabi, sesungguhnya kami mengutusmu untuk jadi saksi, dan pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, Dan untuk jadi penyeru kepada agama Allah dengan izin-Nya dan untuk jadi cahaya yang menerangi. Dan sampaikanlah berita gembira kepada orangorang mukmin bahwa Sesungguhnya bagi mereka karunia yang besar dari Allah.” (QS. Al-Ahzab: 45-47). Sasaran kedua adalah, mengetahui contoh teladan terbaik dalam menjalani kehidupan ini. Contoh teladan merupakan sesuatu yang penting dalam hidup ini sebagai patokan atau model ideal (role model). Role model tersebut akan mudah kita dapati dalam kajian Sirah Nabawiyah yang menguraikan kepribadian Rasulullah SAW yang penuh pesona dalam semua sisi. “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.”

(QS. Al-Ahzab: 21). Sasaran ketiga, adalah, dapat memahami turunnya ayat-ayat Allah SWT. Mengkaji Sirah dapat membantu kita untuk memahami kronologis ayat-ayat yang diturunkan Allah SWT. Karena, banyak ayat, baru dapat kita mengerti maksudnya setelah mengetahui peristiwa-peristiwa yang pernah dialami Rasulullah SAW, atau sikap Rasulullah atas sebuah kejadian. Melalui kajian Sirah Nabawiyah, kita dapat menyelami maksud dan suasana batin Rasululllah saat diturunkan suatu ayat.

Mempelajari Sirah Nabawiyah bukan sekadar untuk mengetahui sejarah dan peristiwaperistiwa yang terjadi di masa Nabi. Melainkan, mengkajinya untuk menarik pelajaran dan menemukan rumusan kesuksesan generasi masa lalu untuk diulang di kehidupan di masa sekarang dan masa depan.

Keempat adalah, memahami metodologi dakwah dan tarbiyah. Kajian Sirah Nabawiyah juga dapat memperkaya pemahaman dan pengetahuan tentang metodologi pembinaan dan dakwah yang sangat berguna bagi para dai di dalam mendakwahkan ajaran-ajaran Islam di masyarakat. Rasulullah SAW dalam hidupnya telah berhasil mengarahkan manusia memperoleh kejayaan dengan metode yang beragam yang dapat dipakai dalam rumusan dakwah dan tarbiyah. Sasaran kelima adalah, mengetahui peradaban umat Islam di masa lalu. Sirah

Nabawiyah juga dapat menambah khazanah tsaqafah Islamiyah tentang peradaban masa lalu kaum muslimin dalam berbagai aspek. Sebagai gambaran konkrit dari sejumlah prinsip dasar Islam yang pernah dialami generasi masa lalu. “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya para ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.” (QS. Ali Imran: 110). Sasaran keenam, menambah keimanan dan komitmen pada ajaran Islam. Sebagai salah satu ilmu Islam, diharapkan kajian Sirah Nabawiyah dapat menambah kualitas keimanan setiap individu muslim. Dengan mempelajari secara intens sejarah perjalanan hidup Rasulullah, diharapkan keyakinan dan komitmen akan nilai-nilai Islam dari orang-orang yang mempelajarinya, akan semakin kuat. Bahkan, mereka mau mengikuti jejak dakwah Rasulullah SAW. Dan sasaran yang paling penting dalam memahami Sirah Nabawiyah adalah upaya untuk membentuk kembali role model kepemimpinan umat yang hilang. Kepemimpinan yang dapat memberdayakan umat dan memajukan kehidupan mereka. Nabi Musa AS membangkitkan kaumnya atas kelesuan mereka dalam berbuat bagi kemajuan bangsa dan negerinya. Sehingga beliau pun mengingatkan kaumnya atas anugerah nikmat yang diberikan Allah SWT. “Dan (Ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya: Hai kaumku, ingatlah nikmat Allah atasmu ketika dia mengangkat nabi-nabi di antaramu, dan dijadikan-Nya kamu orangorang merdeka, dan diberikan-Nya kepadamu apa yang belum pernah diberikanNya kepada seorang pun di antara umatumat yang lain.” (QS. Al-Maa-idah:20). Jadi, nilai utama yang hendak dibangun kembali dengan kajian Sirah Nabawiyah adalah semangat berbuat untuk kemajuan umat dalam menggapai kejayaan dan meraih harga diri di hadapan umat lain. Lebih dari itu, kajian Sirah Nabawiyah juga dapat membangkitkan semangat untuk mengembalikan hakikat umat Islam sebagai khairu ummah, sebaik-baik umat. Umat yang menjadi rahmat bagi semesta alam. Maret 2014

15


Fokus

Jabal Nur dan Gua Hira

Di Sinilah Sejarah Islam Bermula

DI sebelah utara Masjidil Haram, kurang lebih sejauh 6 km, terdapat sebuah bukit batu yang dikenal dengan nama Jabal Nur. Tinggi puncak Jabal Nur kira-kira 200 meter, di sekelilingnya terdapat sejumlah bukit, batu-batuan, dan jurang. Sekitar 5 meter dari puncak gunung, terdapat sebuah lubang kecil. Itulah Gua Hira, tempat Nabi Muhammad SAW mendapat wahyu pertamanya. Letak Gua Hira di belakang dua batu raksasa yang sangat dalam dan sempit. Panjang gua tersebut sekitar 3 meter dengan lebar sekitar 1.5 meter, dan ketinggian sekitar 2 meter setinggi orang berdiri. Dengan luas dimensi seperti itu, gua ini hanya cukup digunakan untuk shalat dua orang saja. Di bagian kanan gua terdapat teras dari batu yang hanya cukup digunakan untuk shalat dalam keadaan duduk dan terdapat lubang kecil yang dapat dipergunakan untuk memandang kawasan bukit dan gunung arah Makkah. Mencapai Gua Hira Untuk menuju puncak gunung, seseorang rata-rata memerlukan waktu selama 1 jam bahkan lebih. Medannya cukup sulit karena 16

tidak ada tangga. Para peziarah harus mendaki melewati batu-batu terjal. Jalan bertangga hanya ditemukan setelah tiga perempat perjalanan. Namun menjelang puncak gunung, medannya sedikit ringan, peziarah bisa mendaki dengan santai. Begitu tiba di depan pintu gua, terdapat tulisan Arab ‘Ghor Hira’ dengan cat warna merah. Di atas tulisan itu terdapat tulisan dua ayat pertama Surat Al-’Alaq dengan cat warna hijau. Gua Hira terletak persis di samping kiri tulisan tersebut. Lokasi Penting dalam Sejarah Islam Jabal Nur dan Gua Hira ini sangat penting dalam sejarah Islam karena di gua inilah Rasulullah SAW menerima wahyu yang pertama yaitu surat Al-’Alaq dari ayat 1 sampai ayat 5. Pada waktu itu, hari Senin 17 Ramadhan yang bertepatan dengan 6 Agustus 610 M—menurut Ibnu Sa‘ad dalam Tafsir AlThabaqat Al-Kubra—kala Muhammad tengah khusyuk bertafakur, ia menerima wahyu pertama yang disampaikan oleh Malaikat Jibril. “Bacalah, dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan

perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS. Al-’Alaq: 1-5). Saat itu pula Nabi Muhammad SAW resmi diangkat sebagai Nabi dan Rasul Allah SWT. Saat menerima penobatan sebagai Nabi, usia Nabi Muhammad SAW sekitar 40 tahun. Dengan kondisi seperti itu, Gua Hira merupakan tempat yang ideal di Makkah bagi Nabi Muhammad SAW untuk bertafakur. Suasananya tenang, dan jauh dari keriuhan kota Makkah kala itu. Beliau juga telah memperbincangkan tempat itu dengan istrinya, Siti Khadijah. Oleh sebab itu, terkadang di malam yang pekat, Khadijah beberapa kali mengunjungi Muhammad. Dapat dibayangkan bagaimana beratnya medan yang ditempuh Khadijah saat itu, ketika mengunjungi suaminya di Gua Hira. Bagi sebagian kaum muslim, perjalanan ibadah haji bukan hanya sekedar menyempurnakan prosesi atau ritual sebagaimana diwajibkan atau disunnahkan syariat, tapi juga sebuah wisata religius. Salah satunya adalah dengan melakukan ziarah. Dan salah satu tempat ziarah yang paling diburu para jamaah haji atau umrah adalah Gua Hira yang terletak di Jabal Nur.


Fokus

Ilmuwan Muslim Tonggak Kejayaan Peradaban Islam Yang Diakui Hingga Kini

BERBICARA sejarah peradaban Islam, maka semuanya tak bisa lepas dari peran para ilmuwan Islam yang diakui kualitas keilmuannya oleh bangsa lain, dan juga diakui perannya sebagai peletak dasar pengembangan ilmu modern. Para ilmuwan dan penemu muslim telah berhasil membuat beberapa penemuan yang luar biasa ratusan tahun lebih dulu dibanding rekan-rekan mereka di Eropa. Ilmuwan muslim pada saat itu telah berhasil membuat berbagai penemuan di bidang kedokteran, bedah, matematika, fisika, kimia, filsafat, astrologi, geometri dan bidang lainnya.yang tak terhitung jumlahnya. Mereka pun menuliskan karyakaryanya dalam berbagai buku. Berikut beberapa ilmuwan muslim dengan karya dan penemuannya yang masih dipelajari oleh seluruh dunia hingga saat ini. *** AL-KHAWARIZMI Al-Khawarizmi adalah seorang ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi yang berasal dari Persia. Lahir sekitar tahun 780 M di Khawrizm (sekarang Khiva, Uzbekistan), dan wafat sekitar tahun 850 M di Baghdad, Irak. Hampir sepanjang hidupnya, ia bekerja sebagai dosen di Sekolah Kehormatan di Baghdad Buku pertamanya, Al-Jabar, adalah buku pertama yang membahas solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Sehingga ia disebut sebagai Bapak Aljabar. Pada abad ke-12, ia yang memperkenalkan angka India, kemudian dikenal sebagai sistem

penomoran desimal di dunia barat. Kontribusi beliau tak hanya berdampak besar pada matematika, tapi juga dalam bahasa atau istilah yang digunakan. Kata ‘aljabar’ dan kata ‘algoritma’ atau ‘logaritma’ diambil dari kata Algorismi, nama latin Al-Khawarizmi. Beberapa karya Al-Khawarizmi tersimpan di Perpustakaan Universitas Strasbourg, Prancis, juga masih tersimpan di Biblioteca Nacional de Espana di Madrid, Spanyol. AL-FARABI Abu Nasir Muhammad bin Al-Farakh Al-Farabi (872-950 M) disingkat Al-Farabi adalah ilmuwan dan filsuf Islam yang berasal dari Farab, Kazakhstan. Ia juga dikenal di dunia barat sebagai Alpharabius, Al-Farabi, Farabi, atau Abu Nasir. Al-Farabi dianggap sebagai salah satu pemikir terkemuka dari era abad pertengahan. Jika ditinjau dari ilmu pengetahuan, karya-karya Al-Farabi dapat ditinjau menjadi enam bagian, yaitu logika, matematika, ilmu alam, teologi, ilmu politik dan kenegaraan, dan bunga rampai Kutub Munawwah. IBNU SINA Ibnu Sina (980-1037 M) dikenal juga sebagai Avicenna di dunia barat, adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan juga dokter kelahiran Persia (sekarang bagian Uzbekistan). Ia juga seorang penulis yang produktif dimana sebagian besar karyanya adalah tentang filosofi dan pengobatan.

Bagi banyak orang, beliau adalah Bapak Kedokteran Modern dan masih banyak lagi sebutan baginya yang kebanyakan bersangkutan dengan karya-karyanya di bidang kedokteran. George Sarton menyebut Ibnu Sina sebagai ‘Ilmuwan paling terkenal dari Islam dan salah satu yang paling terkenal pada semua bidang, tempat, dan waktu’. Karyanya yang paling terkenal adalah The Book of Healing dan The Canon of Medicine, dikenal juga sebagai sebagai Qanun (Al-Qanun fi At-Tibb). IBNU RUSYD Ibnu Rusyd (Ibnu Rushdi atau Ibnu Rusyid) lahir tahun 1126 M di Marrakesh Maroko dan wafat tanggal 10 Desember 1198 M. Ia adalah seorang filsuf dari Spanyol (Andalusia). Ia mendalami banyak ilmu, seperti kedokteran, hukum, matematika, dan filsafat. Di dunia barat, Ibnu Rusyd dikenal sebagai Averroes. Ia merupakan pemerhati terbesar filsafat Aristoteles, yang kelak mempengaruhi filsafat Kristen di abad pertengahan, termasuk pemikir semacam St. Thomas Aquinas. Karya-karya Ibnu Rusyd meliputi bidang filsafat, kedokteran, dan fiqih dalam bentuk karangan, ulasan, essay, dan resume. Hampir semua karya-karya Ibnu Rusyd diterjemahkan ke dalam bahasa Latin dan Ibrani sehingga kemungkinan besar karyakarya aslinya sudah tidak ada. Filsafat Ibnu Rusyd ada dua, yaitu filsafat Ibnu Rusyd seperti yang dipahami oleh orang Eropa pada abad pertengahan, dan filsafat Ibnu Rusyd tentang aqidah dan sikap keberagamaannya. Maret 2014

17


Resensi FILM

99 Cahaya di Langit Eropa (Part. 2) Genre Studio Pemain

: Drama : Maxima Pictures : Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, Raline Shah, Alex Abbad, Nino Fernandez, Marissa Nasution Sutradara : Guntur Soeharjanto Produser : Yoen K, Ody Mulya Hidayat

Jika pada film pertama banyak bercerita tentang perjalanan Hanum (Acha Septriasa) dan Rangga (Abimana Aryasatya) di Vienna dan Paris, maka pada ‘99 Cahaya di Langit Eropa Part 2’ nanti, kisahnya akan mengikuti perjalanan suami-istri tersebut ke Cordoba, Spanyol dan Istanbul, Turki. Bagaimana kisah perjalanan Hanum dan Rangga? Jangan lewatkan film ‘99 Cahaya di Langit Eropa Part 2’ yang mulai rilis tanggal 6 Maret 2014.

KESUKSESAN debut film ‘99 Cahaya di Langit Eropa’ (2013) menggelitik Maxima Pictures selaku rumah produksi untuk kembali meneruskan film adaptasi buku karya Hanum Rais dan Rangga Almahendra ke layar lebar. Film yang menceritakan tentang sejarah Islam di benua Eropa ini kembali menghadirkan bintang dari film terdahulu, antara lain Acha Septriasa, Abimana Aryasatya, Raline Shah, Alex Abbad, Nino Fernandez, Marissa Nasution, dan Fatin Shidqia. Kesuksesan film perdananya memang melatarbelakangi dieksekusinya sekuel film ini. Namun ekspektasi besar dari para penonton juga pastinya akan lebih meningkat. “Setelah melihat kesuksesan film pertama, saya yakin penonton pasti memiliki harapan yang lebih tinggi untuk yang keduanya,” ujar Yoen K.

FILM

Mr. Peabody and Sherman Genre Rating Studio Pemain

: : : :

Animasi, Adventure, Komedi Semua Umur Dreamworks Animation Ty Burrell, Max Charles, Ariel Winter, Stanley Tucci, Leslie Mann, Stephen Colbert Sutradara : Rob Minkoff Produser : Denise Nolan Cascino, Alex Schwartz Penulis Naskah : Jay Ward, Craig Wright SEBUAH film animasi keren yang mengetengahkan kisah tentang Mr. Peabody, anjing yang sangat pandai dan jenius. Dia bahkan dianugrahi hadiah Nobel atas prestasinya. Semua capaian itu membuat Mr. Peabody mendapatkan tantangan baru, yaitu mengadopsi seorang anak manusia bernama Sherman dan itu menjadikannya seorang ayah. Masalah tiba saat Sherman membawa teman sekolahnya Penny Peterson ke sebuah mesin waktu ciptaan Mr. Peabody

18

yang disebut 'WABAC'. Sherman dan Penny menjelajahi waktu dan pulang membawa sebuah masalah. Keduanya telah mengubah sejarah dunia. Pada akhirnya Mr. Peabody, Sherman, dan Penny harus kembali ke masa lalu untuk memperbaiki sejarah dan menyelamatkan alam semesta. Berhasilkan mereka? Sebuah film keren sarat pendidikan yang cocok dinikmati oleh seluruh keluarga.


Resensi BUKU

Menjemput Cahaya Hidayah Kisah dan Hikmah Para Tamu Allah dan Wartawan Haji Penulis ISBN Cetakan I Halaman Penerbit Dimensi

: : : : : :

Uslimin Densi, Affan Rangkuti, Asvin Ellyana, dkk 978-602-8997-76-8 Januari 2014 x + 228 halaman Republika Penerbit 13,5 x 20,5 cm

BUKU Menjemput Cahaya Hidayah (MCH) adalah buku kedua dari memori para wartawan haji Indonesia yang meliput penyelenggaraan ibadah haji. Berbeda dengan buku MCH tahun 2012, kali ini para wartawan khusus menulis mengenai kisah dan hikmah para tamu Allah. Nuansa sufistik menjadi atmosfer reportase ketika para wartawan bergulat dalam suasana religius, ‘menari’ dalam senandung syar’i, karam dalam orkrestasi zikir, menjadi saksi ribuan jemaah Indonesia dalam menjemput cahaya hidayah Ilahi. Para wartawan haji asal Indonesia yang tergabung dalam Media Center Haji bukan hanya sebagai insan yang menjadi pemburu berita. Pada saat yang sama, di samping sebagai tamu Allah di tanah suci, mereka juga investigator yang berjibaku mengumpulkan berita, mencari jawaban-jawaban pencarian mereka pada Yang Maha Kuasa. Mereka menulis dengan hati di fenomena sakral ini. Dengan semangat jurnalisme profesional dan independen, para kru Media Center Haji menuliskan pengalaman dan pergulatan batinnya di dalam buku ini. Dengan fokus pada kisah-kisah inspiratif perjuangan para jemaah menggapai citacita menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci. Buku ini mengisahkan pengalaman para jurnalis selama meliput prosesi haji di Tanah

Suci, dan juga mengisahkan pengalaman religius para jemaah haji asal Indonesia di sana. Berbeda dengan laporan jurnalistik di media massa, tulisan-tulisan yang ada dalam buku ini, lebih menyentuh sisisisi humanis dan religius dari setiap peristiwa. Bahasa tersusun sedemikian rupa, sehingga terasa indah membekas di hati, mudah dicerna, sarat nuansa sastra, dan kedalaman penghayatan ajaran agama. Simak kisah-kisah menakjubkan nan inspiratif religius dari jemaah haji Indonesia, misalnya Pak Ngadiyono, seorang petani dari embarkasi Solo. Lalu, Cak Abdul Salam, pemilik usaha bakso dari Surabaya. Kemudian, Syamsul Bahri, seorang penghafal Al-Qur’an asal Bone. Atau simak kisah Mbah Slamet dari Labuhan Batu, Medan.

Maret 2014

19


Islamic Parenting

Dongeng dan Sejarah Untuk Pendidikan Anak ernahkah Sahabat Generasi mengeluhkan tentang anak yang sulit diberikan pemahaman? Berulang kali diberikan pengertian tapi sang anak tampak kurang antusias atau bahkan menghindar. Mereka tahu bahwa orang tua ingin menaklukkan mereka untuk menuruti perintah ataupun arahan. Perlu ada kreatifitas untuk membuat anak mau mendengarkan, menerima pemahaman yang diberikan, sampai akhirnya mendorong mereka untuk mau melaksanakan arahan tanpa anak merasa digurui ataupun di-setting. Dua di antara cara kreatif memberikan pemahaman adalah membacakan cerita baik itu dongeng atau sejarah. Membacakan cerita adalah media yang menarik untuk mendidik anak. Dua-duanya bila disajikan dengan cara yang tepat, akan membantu sahabat untuk memberikan berbagai pemahaman kepada anak. Membacakan cerita dapat membangkitkan otak kanan sehingga anak lebih mudah dan lama menyimpannya dalam memori. Penyampaian yang menarik akan membuat situasi emosi yang menyenangkan sehingga arus informasi dapat masuk lebih mudah ke dalam memori anak. Anak juga terhindar dari melawan karena tidak merasa digurui. Perbedaan keduanya adalah dongeng itu merupakan cerita karangan, sedangkan sejarah merupakan hal yang memang terjadi di masa lalu.

P

20

Secara etimologi, sejarah berasal dari bahasa Arab, syajaratun, yang berarti pohon. Kemudian berkembang secara luas yang berarti sebagai peristiwa di masa lalu yang berdampak besar terhadap perubahan sosial, budaya, ekonomi, politik masyarakat. Wow....berarti kita pun dapat mengambil berbagai materi sejarah untuk mendorong perubahan dalam kehidupan, baik itu diri, keluarga, termasuk anak-anak. Melalui sejarah, kita dapat mengajarkan pengalaman yang dilakukan orang terdahulu. Tentang kebaikan dan manfaatnya, juga tentang keburukan juga akibatnya. Anak juga bisa mendapatkan motivasi untuk melakukan berbagai hal luar biasa dengan mendapatkan sejarah keberhasilan tokoh-tokoh di masa lalu, termasuk salah satu contoh tokoh panutan umat manusia yaitu Rasulullah SAW. Berbagai hal yang dapat dipahamkan menggunakan media cerita kepada anak terdiri dari : • Perilaku baik yang harus dimiliki, misalnya: suka memberi, berbagi kepada sesama, cinta hewan, menjaga kebersihan, sabar, lemah lembut, tegas menegakkan kebenaran, rajin, dan sebagainya. • Perilaku buruk yang harus dihilangkan, misalnya: berteriak-teriak, meludahi, memukul, menendang, menghina, dan sebagainya. • Norma-norma yang berlaku dalam kehidupan di berbagai belahan dunia juga termasuk norma agama. Anak diperkenalkan adanya norma-norma yang

berbeda antar agama, negara, rumah, dan keluarga yang berbeda. Hal ini diperlukan agar anak bisa belajar menerima perbedaan, dan sebagainya. Bagaimana cara mengaktifkan kedua otak ini adalah dengan menyampaikan cerita baik dongeng maupun sejarah ? Berikut ini beberapa tipsnya : 1. Pilih materi yang ingin disampaikan sesuai dengan hal yang sedang akan dipahamkan kepada anak. 2. Buat situasi yang nyaman untuk bercerita, misalnya dengan ada membuat acara berkumpul untuk membacakan cerita sebelum tidur ataupun acara berkumpul di akhir minggu. Saat kondisi tenang, gelombang otak anak dalam kondisi alfa yang menurut para ahli mudah untuk menyerap informasi. 3. Siapkan media pendukung (buku, boneka, benda, dan sebagainya). Kreatifitas akan membuat anak tertarik dan bersemangat untuk mendengarkan cerita yang akan kita sampaikan. 4. Gunakan vokal dan intonasi yang jelas. Bila bisa membuat suara-suara berbeda untuk membuat drama dalam cerita sejarah, ataupun suara-suara aneh untuk hewan, gerakan, dan sebagainya, itu bisa membuat anak tertarik dan imajinasi anak semakin berkembang. Semakin menarik cerita dan semakin banyak emosi anak terlibat, maka ingatan tentang cerita akan semakin lama tersimpan. Bila belum bisa, tak masalah karena yang utama untuk


Islamic Parenting oleh :

anak tetap kesungguhan kita untuk bersama mereka. 5. Lakukan kontak mata dan bangun kedekatan dengan sentuhan. Kedekatan yang dibangun dalam dengan suasana yang nyaman dan penuh kehangatan, akan membuat anak lebih menerima pemahaman apapun yang diberikan. Sehingga ini merupakan pembuka untuk akhirnya anak mau mencoba melakukan dan dibimbing untuk akhirnya terbiasa. 6. Diskusi setelah cerita. Setelah bercerita, adakan diskusi dengan

dr. Zulaehah Hidayati *

anak. Pancing mereka untuk membuat kesimpulan tentang hikmah cerita. Hal ini untuk menjadikan bahan evaluasi agar kita dapat mengetahui apakah pemberian pemahaman kita sudah dimengerti anak atau belum. Sahabat Generasi, mendidik dan mengasuh anak memang unik dan menarik. Kreatifitas dibutuhkan karena yang dibimbing adalah manusia, bukan robot. Bercerita merupakan sebuah pilihan untuk memberikan pemahaman kepada anak yang kaya manfaat karena tidak hanya membuat anak lebih mudah menerima, lebih mengerti,

tapi juga bisa melatih kemampuan berbahasa anak serta membangun kedekatan orangtua dengan anak. Cerita dongeng dan cerita sejarah bukanlah pula sesuatu yang mahal. Bahan cerita yang digunakan tidak harus dengan membeli buku-buku mahal. Kunci utama adalah kreatifitas dan kemauan untuk meluangkan waktu 15 menit saja, setiap hari ataupun sekali seminggu. Waktu bercerita ini merupakan hal yang sangat luar biasa bagi anak dan akan diingat sebagai kenangan indah sepanjang hidupnya.

“

Membacakan cerita dapat membangkitkan otak kanan sehingga anak lebih mudah dan lama menyimpannya dalam memori.

Februari 2014

21


Tips

Memilih Tayangan TV yang Tepat Buat Anak Bagi anak berusia dua atau tiga tahun, setiap tayangan televisi selalu tampak baru. Tak heran jika mereka menemukan tayangan yang mereka sukai, mereka ingin selalu menontonnya berulang-ulang. arena itulah memilih tayangan televisi yang tepat dan memiliki muatan edukatif sangat penting untuk anak, terutama jika anak masih berusia balita. Apa yang mereka tonton akan selalu terekam dalam ingatan, bahkan cenderung ditiru. Anak-anak bagaikan spons kering yang sangat cepat menyerap cairan di sekitarnya. Kira-kira seperti itulah kondisi anak-anak masa kini. Ada banyak tontonan, berita dan informasi di sekitar mereka. Jika orang tua tidak bisa memilah-milah informasi yang diserap, hal ini bisa jadi berbahaya untuk anak-anak. Sudah jadi rahasia umum bahwa dunia TV Indonesia banyak menuai kritik. Banyak acara televisi dianggap tidak mendidik dan bisa merusak pikiran anak. Terlebih lagi, acara-acara itu sering ditayangkan malam hari, ketika ada waktu untuk menonton

K

22

televisi. Maka Anda sebagai orang tua harus cerdas dan bijak memilih tayangan televisi yang tepat untuk anak. Ada sisi baik dari kecenderungan anak selalu menganggap baru tayangan televisi yang ditontonnya, karena Anda bisa menentukan tayangan apa yang ditontonnya. Memang saat ini tersedia channel TV yang dikhususkan untuk anak, tapi tak semua program acaranya cocok untuk setiap usia anak. Sebagai orangtua Anda tetap perlu menyeleksi mana acara yang sesuai dengan nilai-nilai yang sedang Anda tanamkan. Ada beberapa masukan yang mungkin dapat dijadikan acuan. Pertama, pilih tayangan yang durasinya tidak begitu panjang. Program tayangan dengan episode pendek lebih memberi anak kepuasan dan senang. Secara teknis durasinya antara 25 sampai 30 menit. Kalau ada yang lebih pendek dari itu juga tak masalah, karena kalau kelamaan mereka akan bosan. Kedua, pilih tayangan yang nyaman atau enak didengar di telinga. Jika buat Anda saja sudah menganggu telinga dan tidak nyaman, begitu juga yang nantinya dirasakan oleh anak. Mendampingi mereka menonton akan lebih baik. Menariknya ada beberapa tayangan bagus yang juga minim dialog, seperti Timmy Time. Beberapa tayangan seperti ini juga tak ada salahnya jadi pilihan. Ketiga, perhatikan tone atau tempo musik dari tayangan. Jika menonton di pagi hari yang enerjik tak masalah menyaksikan tayangan yang juga mengusung musikal dan ringan. Tapi saat menonton menjelang tidur atau di malam hari, pilihlah cerita yang lebih tenang dan tak mendorong anak lebih banyak bergerak. Keempat, hindari tayangan yang ada iklannya. Tentunya si kecil akan resah begitu

di tengah tayangan ada iklan. Membuatnya terhenti sebentar untuk jeda iklan hanya akan membuat anak gelisah dan rewel. Biasanya ada tayangan yang bebas iklan jadi menontonnya juga bisa lebih nyaman. Kelima, pilih tayangan yang mengusung nilai. Lagi-lagi bukan sekadar tayangan biasa yang menghibur. Pada akhirnya ada baiknya memilih tayangan yang selain menghibur juga mengusung nilai-nilai positif yang bisa diambil oleh anak, mengundang rasa ingin tahu mereka sekaligus juga membuatnya lebih pintar. Misalnya anak belajar tentang kejujuran, persahabatan, serta mencintai lingkungan. Hindari tontonan yang menyajikan adegan kekerasan. Keenam, ikutlah menonton televisi bersama anak.Untuk mengetahui acara TV mana yang bagus untuk ditonton anak, mana yang tidak, itu adalah keputusan Anda. Maka selalu dampingi anak setiap kali dia menonton TV. Jika apa yang Anda tonton tidak baik untuknya, Anda bisa mengganti channel atau menghentikan kegiatan menonton televisi. Ketujuh, tetapkan tayangan dan jam menonton televisi. Jika Anda sudah punya jadwal tayangan TV yang cocok untuk anak, tetapkan jadwal itu. Buat peraturan tegas, jangan sampai anak menonton di luar jam dan acara yang ditentukan. Gunakan fitur canggih ‘Time Machine’ yang ada pada beberapa siaran televisi berbayar jika ada tayangan yang benar-benar ingin ditonton oleh anak Anda. Kedelapan, hindari menonton televisi menjelang tidur. Hal ini diperlukan agar anak punya jam tidur yang teratur dan tidak merengek jika acara yang ditonton belum selesai. Biasakan hal ini, karena makin malam tayangan TV, biasanya diisi dengan acara yang ditujukan untuk penonton yang lebih dewasa.


Tips

Maret 2014

23


ADVERTORIAL Direktur Mizan Amanah Andriyanto, SHI ketika memberikan presentasi tentang Yayasan Mizan Amanah dan Sekolah Peradaban Al-Kamil pada gelaran Silaturahmi dengan MUI Cianjur

SEKOLAH PERADABAN AL-KAMIL

Pererat Jalinan Silaturahim, Tingkatkan Kualitas Pendidikan

G

enerasi unggul diciptakan dari hasil pendidikan yang berbasis pengembangan potensi, bukan penyamaan skill atau potensi. Pendidikan seperti inilah yang akan melahirkan para juara yang membanggakan. Representasi Visi dan Misi Mizan Amanah Kehadiran Sekolah Peradaban Al-Kamil, merupakan representasi dari visi dan Misi dari Yayasan Mizan Amanah sebagai bentuk kepedulian untuk membentuk generasi muslim yang bermanfaat, generasi dambaan umat. Ide dan gagasan untuk membangun sebuah lembaga pendidikan telah lama

24

disusun oleh manajemen Mizan Amanah sejak tahun 2007. Yaitu dengan dibentuknya tim pendidikan Mizan Amanah. Hal ini karena Mizan Amanah telah lama berperan dalam aktivitas pengasuhan anak yatim dan dhuafa. Sejak Mizan Amanah berdiri, anak binaan yatim Mizan Amanah telah menempati asrama. Namun untuk pendidikan, para binaan yatim masih harus bersekolah di luar asrama. Hal ini yang sering menjadi kendala dalam proses bimbingan pendidikan dan bimbingan kepribadian, sebab ternyata anak-anak banyak terpengaruh oleh faktor eksternal yakni faktor lingkungan yang dirasa kurang tepat bagi

perkembangan karakter anak. Inilah latar belakangnya sehingga Mizan Amanah bertekad untuk mendirikan sebuah lembaga pendidikan terintegrasi dan berkualitas, yang tentunya kelak akan mencetak generasi muslim yang penuh manfaat dan sarat prestasi. Dalam perjalanan waktu, dan berkat rahmat serta karunia Allah SWT, alhamdulillah, di tahun 2011 lewat tangan para dermawan, lahan di daerah Ciranjang, Cianjur Jawa Barat pun terbebaskan. Di lahan tersebut, kini telah didirikan Sekolah Peradaban Al-Kamil, yaitu sekolah bagi anak-anak yatim, kaum dhuafa, dan anakanak yang berprestasi dengan beasiswa penuh dari Yayasan Mizan Amanah.


Prestasi Membanggakan Pendidikan yang tekun tanpa kenal lelah pun kini berbuah manis. Kini, para anak didik Sekolah Peradaban Al-Kamil, telah mampu menguasai hafalan Al Qur’an. “Rata-rata, anakanak sudah hafal sekitar 4 juz lebih. Bahkan sudah ada yang hafal sampai 6 juz,” ungkap Rendi Yulianto, Kepala Sekolah Peradaban Al-Kamil. “Memang, di awal-awal, konsentrasi kami adalah di pendalaman agama, akhlak, dan Al-Qur’an. Dengan bekal dasar keimanan, insya Allah, jiwa anakanak akan lebih kokoh, tidak mudah goyah, dan lebih mudah menyerap ilmu lainnya, yang kurikulumnya akan kita mulai di tahun ajaran berikutnya,” tambah Rendi. Silaturahim ke MUI Cianjur Yayasan Mizan Amanah dan Sekolah Peradaban Al-Kamil, beberapa waktu lalu (11/2/2014), menggelar silaturahim dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, di Gedung Sekretariat MUI Kabupaten Cianjur. Pada saat yang sama dilakukan presentasi program Yayasan Mizan Amanah pada seluruh jajaran pengurus MUI beserta pengurus

Kementerian Agama Kabupaten Cianjur. Acara tersebut dihadiri mayoritas pengurus MUI Cianjur, termasuk Ketua MUI Cianjur KH. Abdul Halim. Dari pihak Sekolah Peradaban AlKamil dihadiri oleh Kepala Sekolah Peradaban Al-Kamil Rendi Yulianto, S.Hum, dan dari pihak Yayasan Mizan Amanah, hadir Direktur Mizan Amanah Andriyanto, SHI, yang didampingi Pembina Mizan Amanah Aos Firdausil Malisi, MTP. Apresiasi tinggi pun terlihat dari para undangan. Beberapa jajaran pengurus MUI Cianjur terlihat cukup kagum dengan konsep dan visi-misi dari Sekolah Peradaban Al-Kamil. ”Kita mendukung sekali adanya lembaga pendidikan yang didirikan Mizan Amanah yang berada di Cianjur ini. Dan ini merupakan sekolah peradaban pertama yang ada di Cianjur. Kita mendukung,” ujar Ketua MUI Cianjur, KH. Abdul Halim. Salah seorang pengurus MUI Cianjur menambahkan bahwa tidak menutup kemungkinan peradaban Islam akan muncul dari Indonesia bahkan tidak mustahil munculnya dari Cianjur. Apalagi setelah berdirinya sekolah peradaban yang didirikan oleh Mizan Amanah.

SEKOLAH Peradaban Al-Kamil berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pendidikan bagi anak didik. Berbagai kerjasama dengan berbagai institusi, perseorangan, dan berbagai pihak lainnya, terus-menerus dilakukan. Dengan adanya kerjasama seperti ini, proses transfer ilmu, sharing pengalaman, dan jalinan silaturahmi dapat terus dilaksanakan dan ditingkatkan, demi makin baiknya mutu pendidikan di Sekolah Peradaban Al-Kamil. Seperti kerjasama yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu. Sekolah

SEKOLAH PERADABAN AL KAMIL Jl. Raya Ciranjang No.53 RW 06 Desa Hegarmanah, Kec.Sukaluyu, Kab. Cianjur, Jawa Barat Tel. : (0263) 326 100 eMail : info@sekolahperadaban-alkamil.org www.sekolahperadaban-alkamil.org

Salurkan Kepedulian Anda Pada Generasi Peradaban Masa Depan Melalui Rekening :

101 00 1112222 1 (Bank Mandiri) a/n. Yayasan Mizan Amanah

Kantor Pusat : Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan Tel. (021) 7388 6407

Peradaban Al-Kamil menggelar kerjasama workshop dengan banyak institusi pendidikan, antara lain dengan IPB, ITB, Unpad, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) SEBI, dan masih banyak lagi. Seperti baru-baru ini, Sekolah Peradaban Al-Kamil menghadirkan general studium yang bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) SEBI. Acara tersebut diikuti oleh seluruh murid Sekolah Peradaban AlKamil dan menghadirkan narasumber dari alumnus STEI SEBI sekaligus praktisi ekonomi syariah, Nurdin Khoerudin, SEI.

w w w. m i z a n a m a n a h . o r g

Pendalaman ekonomi syariah memang menjadi salah satu pelajaran yang harus dikuasai murid Sekolah Peradaban AlKamil. Digelarnya general studium ini sangat membantu para anak didik Sekolah Peradaban Al-Kamil di dalam mendalami materi keilmuan ekonomi syariah. Anak-anak Sekolah Peradaban Al-Kamil kini lebih memahami istilah-istilah ekonomi syariah. ”Ini awal pengenalan pada ekonomi syariah, ke depannya, insya Allah, materi akan diperdalam lagi,” kata salah seorang guru Sekolah Peradaban Al-Kamil, Larbi Lahabib Sahal, S.Sos.

Maret 2014

25


Inspirasi Islam

Allah Malu Menutup Pintu Rizki Orang Yang Membukakan Pintu Rizki Orang Lain 26


Inspirasi Islam Seorang balita datang kepada Nabi Musa AS dan meminta agar mendoakannya supaya Allah menjadikannya kaya. Nabi Musa bertanya kepadanya, “Apakah kamu mau Allah menjadikan kamu kaya pada 30 tahun pertama dari umurmu ataukah pada 30 tahun terakhir?”

B

alita tadi bingung. Ia berpikir keras menimbang antara keduanya. Lalu pilihannya jatuh pada 30 tahun pertama dari umurnya. Sebab pilihannya tersebut, ia ingin menikmati harta tersebut pada waktu mudanya. Di tambah lagi ia tidak bisa menjamin bahwa umurnya bisa sampai 60 tahun. Ia melupakan kondisi tuanya yang penuh kelemahan, loyo, dan sakit. Kemudian Nabi Musa AS mendoakannya. Allah mengijabahi doa tersebut dengan menjadikannya kaya di usia 30 tahun pertama dari umurnya. Mulailah Allah melimpahkan rizki yang banyak kepadanya. Sekarang anak itu sudah menjadi dewasa. Ia menggunakan kekayaannya untuk membukakan pintu rizki bagi orang lain. Ia banyak membantu orang. Tidak hanya dengan hartanya. Tapi juga membantu mereka dengan membangun perdagangan, rumah produksi, dan pertanian mereka. Ia membiayai pernikahan orang-orang yang sudah siap. Menyantuni anak-anak yatim dan orang-orang yang terlilit kebutuhan. Berlalulah 30 tahun pertama. Bermula 30 tahun kedua. Nabi Musa setia menunggu apa yang akan terjadi. Beberapa tahun telah lewat. Sementara kondisi laki-laki tadi masih seperti semula, tetap kaya. Tidak berubah sedikitpun. Bahkan kekayaannya makin bertambah. Lalu Nabi Musa AS menghadap Allah menanyakan perihal 30 tahun pertama si balita dahulu yang kini sudah selesai. Maka Allah menjawab, “Engkau dapati hambaKu membukakan rizki untuk hamba-hambaKu, maka aku malu menutup pintu rizkiKu kepadanya.” “Ya Allah, betapa pemurah Engkau.

Sungguh tak terkira keagunganMu,” jawab Nabi Musa AS. Infak Akan Menambah Jumlah Harta Sesungguhnya harta yang diinfakkan untuk kebaikan akan mendatangkan keberkahan, yakni menambah kebaikan dari harta itu dan berkembang menjadi banyak. Ini sesuai dengan janji Allah SWT yang akan memberikan untuk munfiqin balasan berlipat-lipat yang lebih besar dari apa saja yang telah mereka infakkan. Semua ini berlaku di dunia dan akhirat. Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman, “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 261) Di ayat lain, Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman, “Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah.” (QS. Al-Baqarah: 276). Makna Allah menyuburkan sedekah adalah memperbanyak dan mengembangkannya di dunia. Sedangkan di akhirat, Allah menjaganya semenjak di keluarkan harta tersebut untuk infak. Penjagaan ini seperti seseorang menjaga benih yang ditanamnya dengan diperhatikan dan dipupuk sampai benih tersebut menjadi pohon yang besar. Atau seperti seseorang yang menjaga dan memelihara anak kuda yang masih kecil, ia beri makan dan ia rawat dengan baik sehingga menjadi kuda yang besar dan tangguh. Artinya pahala besar akan ia peroleh walaupun melalui infak yang sedikit.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, “Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah pemberi rezeki yang sebaikbaiknya.” (QS. Saba': 39) Ibnu Katsir berkata dalam menafsirkan ayat di atas, “Apapun yang kamu infakkan dalam apa yang diperintahkan kepadamu atau yang dimubahkan, maka Dia akan memberikan gantinya untukmu di dunia, dan di akhirat dengan ganjaran dan pahala.” Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadits Qudsi: Allah Ta'ala berfirman, “Berinfaklah, Aku akan berinfak untuk kalian.” (Muttafaq 'Alaih dari Abu Hurairah) Rasulullah SAW juga tidak ketinggalan menjelaskan keajaiban sedekah dan menganjurkan untuk mengerjakannya: “Sedekah tidaklah mengurangi harta. Tidaklah Allah menambahkan kepada seorang hamba sifat pemaaf melainkan akan semakin memuliakan dirinya. Dan juga tidaklah seseorang memiliki sifat tawadhu’ (rendah diri) karena Allah melainkan Allah akan meninggikannya.” (HR. Muslim dari hadits Abu Hurairah). Rasulullah SAW pernah bersabda kepada Bilal bin Rabbah RA, “Berinfaklah wahai Bilal! Dan janganlah kamu takut berkurang harta (fakir) dari Sang Pemilik Arsy (Allah).” (HR. Al-Baihaqi dalam Syu’abul Iman dan AlThabrani dalam al-Kabir, dishahihkan Syaikh Al-Albani dalam Al-Misykat, no. 1885). Ringkasnya, bahwa sedekah atau infak yang dikeluarkan oleh seseorang, hakikatnya, tidak mengurangi dan menghabiskan hartanya. Tapi sebaliknya, ia menjadi jalan keberkahan bagi hartanya dan semakin bermanfaat bagi pemiknya di dunia dan akhirat. Maret 2014

27


Dikepung Musibah dari Segala Arah egeri kita ini seolah-olah tidak pernah berhenti dari berbagai macam musibah dan bencana, baik besar maupun kecil. Semenjak gelombang tsunami menerjang Aceh (26 Desember 2004), secara beruntun dan bertubi-tubi musibah menimpa bangsa Indonesia. Silih berganti, gempa bumi, angin puting beliung, tanah longsor, banjir, gunung meletus, hingga berbagai penyakit seperti flu burung, flu babi, serta berbagai kecelakaan (darat, laut, dan udara) sampai bencana lumpur Lapindo Porong. Pendek kata, seolah-olah tiada hari tanpa musibah. Yang kesemuanya menelan korban yang cukup banyak, baik korban jiwa maupun materi. Terakhir setelah Gunung Sinabung, kembali Gunung Kelud memuntahkan isi bumi sehingga hujan abu di hampir seluruh Jawa Timur dan Jawa Tengah. Selama Januari 2014, data sementara BNPB, terjadi 182 kali bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, angin puting beliung, yang kesemuanya menyebabkan 137 orang tewas, 1,1 juta jiwa mengungsi dan menjadi korban dampak bencana alam. Ada 1.234 rumah rusak berat, 273 rusak sedang, 2.586 rumah rusak ringan, serta kerusakan infrastruktur, lahan pertanian, dan lain-lain. Sebagian besar korban tewas akibat longsor seperti di Kudus, Manado, Tomohon, dan Jombang. Dampak ekonomi tentu besar. Data sementara kerugian dan kerusakan akibat banjir bandang di Sulut mencapai Rp. 1,87 trilyun. Banjir Jakarta dan Pantura

N

28

mencapai puluhan trilyun rupiah. Ratarata kerugian dan kerusakan bencana di Indonesia sekitar Rp.30 trilyun di luar bencana besar. Musibah demi musibah datang silih berganti. Terkadang berupa kemarau panjang, angin ribut, banjir besar, gempa bumi, gunung meletus, kebakaran, dan lain-lain-. Namun sangat disayangkan, manusia memandang hal tersebut dengan sebelah mata, mereka mengira musibah itu hanyalah bencana alam biasa. “Mereka hanya mengetahui yang lahir (saja) dari kehidupan dunia, sedang mereka terhadap (kehidupan) akhirat adalah lalai.” (QS. ArRuum:7). Mereka tidak melihat di balik semua itu dan tanpa menjadikannya sebagai pelajaran, sehingga masih saja tetap berada di atas maksiat dan penyimpangan yang sudah melampaui batas. Padahal, musibah yang menimpa, sebabnya adalah karena syirik dan maksiat masyarakat dan pejabat, karena meninggalkan hukum dan peraturan Allah SWT. Mereka beralih mengerjakan larangan-larangannya dan melanggar batasan-batasannya. Allah 'Azza wa Jalla' berfirman, “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu, maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahankesalahanmu).” (QS. Asy-Syuraa:30). Sesungguhnya dalam musibah itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah agar manusia kembali kepada Allah, bertaubat kepadaNya dan menjauhi perbuatan-perbuatan maksiat yang selama

ini mereka kerjakan seperti ritual syirik, praktik perdukunan, dan sebagainya. Dan maksiat-maksiat besar lainnya seperti meninggalkan shalat dan puasa, enggan membayar zakat tetapi PBB dan NPWP tetap dibayar, durhaka kepada orangtua namun tunduk kepada istri, memutuskan tali silaturahmi dengan sanak saudara dan pada saat yang sama menjalin hubungan persahabatan dengan teman sejawat, merajalelanya perzinahan, perjudian, praktik riba di bank-bank konvensional, meminum minuman keras, menghisap sabu-sabu, memalsukan ijazah, melakukan KKN, dan sebagainya. Ingat! Jika sudah seperti itu keadaannya, dan orang-orang yang memiliki kemampuan untuk mengubahnya seperti ulama, enggan mengubahnya, berarti negeri semacam ini sudah siap menerima kehancuran baik dari arah langit (hujan, badai, angin puting beliung), dari bawah bumi (gempa, tanah longsor), atau dengan dijadikannya musuh menjajah negeri dan merampas kekayaan alam kita. Allah SWT berfirman, Katakanlah: “Dialah yang berkuasa untuk mengirimkan azab kepadamu, dari atas kamu dan dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebahagian kamu keganasan sebahagian yang lain.” (QS. Al-An'am:65). Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya jika masyarakat melihat orang (penguasa) yang melakukan kezaliman, namun tidak mereka cegah, Allah bisa segera menimpakan siksa kepada


tidak mungkin menimpa dirinya, karena menyangka tempatnya aman dan tidak rawan musibah. Namun ternyata anggapannya keliru, dan musibah pun datang menimpa dirinya. Perhatikan ayat 97-99 Surat Al-A'raf yang artinya: “Maka apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari kedatangan siksaan Kami kepada mereka di malam hari di waktu mereka sedang tidur? Atau apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari kedatangan siksaan kami kepada mereka di waktu matahari sepenggalahan naik ketika mereka sedang bermain? Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah (yang tidak terduga-duga)? Tidak ada yang merasa aman dari azab Allah kecuali orang-orang yang merugi.” (QS. Al-A'raf:97-99). Allah SWT menurunkan musibah atau bencana dan Dia-lah pula yang Maha Penyayang, Ar-Rahiim dan Maha Bijaksana, Al-Hakim, yang memberikan jalan keluar dari musibah dan bencana tersebut. Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman, “Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi,

tetapi mereka mendustakan itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” (QS. Al-A'raf:96). Jelas sekali, bahwa jika suatu negeri ingin diberikan keberkahan, hujannya menumbuhkan tanaman dan menyuburkan tanah, kampungnya menjadi tempat tinggal yang nyaman, aman, dan tentram, jalan keluarnya adalah iman dan taqwa. Mengerjakan perintah Allah yang selama ini ditinggalkan dan menjauhi larangan Allah yang selama ini dikerjakan. Maka kewajiban kita ketika musibah datang adalah dengan meminta ampun kepada Allah dan bertaubat kepadaNya, tunduk kepadaNya, dan meminta keselamatan kepadaNya, serta memperbanyak zikir, istighfar, dan amal shaleh lainnya, termasuk melakukan amar ma'ruf nahi munkar dan tidak diam terhadap syirik dan kemaksiatan. Allah SWT berfirman, “Dan tidaklah Allah akan mengazab mereka, sedangkan mereka meminta ampun.” (QS. Al-Anfaal:33). Dr. H. Adhyaksa Dault, SH Disarikan dari Khutbah Jumat, 14 Februari 2014/14 Rabiul Akhir 1435H, di Masjid Istiqlal Jakarta

seputarkampus.com

mereka secara merata.” (HR. Tirmidzi). Perlu diketahui, bahwa Allah SWT tidaklah membinasakan suatu negeri melainkan karena penduduknya berlaku zalim. Allah SWT berfirman, “Dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan.” (QS. Huud:117). Oleh karena itu, sebelum musibah datang, Allah mengingatkan agar orang-orang yang terpandang di masyarakat melakukan nahi munkar. Allah berfirman dalam Surat Huud ayat 116 yang artinya: “Maka mengapa tidak ada dari umat-umat yang sebelum kamu, orang-orang yang mempunyai keutamaan yang melarang dan mengerjakan kerusakan di muka bumi, kecuali sebagian kecil di antara orang-orang yang telah Kami selamatkan di antara mereka.” (QS. Huud:116). Ingatlah, sebelumnya orang yang tertimpa musibah sebenarnya telah melihat saudara-saudaranya yang lain terkena musibah, tetapi musibah yang menimpa saudaranya itu tidak membekas apa-apa di hatinya. Ia menganggap bahwa musibah yang menimpa saudaranya itu

Maret 2014

29


Info CSR

Meningkatkan Ekonomi Melalui Kegiatan CSR enteri Koperasi dan Usaha Kecil MenengahSyarief Hasan mengatakan, Corporate Social Resposnsibility (CSR) merupakan salah satu tanggung jawab moril untuk semua pelaku usaha maupun perusahaan bagaimana tentang meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan, baik lingkungan alam maupun lingkungan sesama pelaku usaha yang perlu mendapatkan bantuan, baik bantuan moril maupun material. “Intinya kebersamaan dan rasa empati untuk meningkatkan kegiatan ekonomi pelaku usaha, karena banyak para pelaku usaha yang memerlukan uluran tangan karna ketidakmampuan mereka di dalam menjalankan usaha,� kata Syarif saat ditemui di Gedung Kementerian Koprasi dan UKM, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (6/2). Program CSR merupakan suatu hal yang sangat bagus dan Indonesia sudah mengakomodir CSR dalam undang undang, dimana sebagian kecil dari hasil usaha perusahaan bisa dialokasikan untuk dana CSR, karena bagi perusahaan-perusahaan CSR merupakan hal yang sudah umum

M

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Syarief Hasan

dijalankan. Saat ini di lembaga Institusi Koperasi sudah memiliki program CSR, secara jelas CSR bagi Institusi koprasi merupakan variabel yang menentukan apakah koperasi itu betul-betul memiliki kemampuan dalam menjalakan usaha maupun kegiatan ekonomi yang tergambar melalui program CSR. Menurut beliau, ada tujuh hal penting untuk menunjang para pelaku UKM untuk

dapat lebih meningkatkan produktifitas menuju kemandirian : 1. Meningkatkan akses kepada keuangan pada penggiat koprasi. 2. Sosialisasi penting agar akses pada keuangan lebih meningkat. 3. Pembinaan, pelatihan, pendampingan dan supervisi terhadap proses produksi. 4. Pembinaan terhadap akses pemasaran. 5. Mendorong para usaha mengadopsi teknologi yang cocok untuk usaha yang dilakukan. 6. Mendorong generasi muda indonesia memanfaatkan momen ekenomi yang cukup bagus dalam menciptakan lahan pekerjaan bukan hanya mencari pekerjaan. 7. Mendorong semua stakeholder meningkatkan peran dan fungsi untuk lebih peduli dengan UKM melalui program CSR. Dalam meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia dari para pelaku UKM dan koprasi merupakan hal mutlak yg harus dilakukan secara terus menurus dan mengadopsi teknologi yang cocok dalam mendorong produktivitas . Kalau ini sudah dilakukan diharapkan produktifitas lebih bagus dan peran dalam menangkap kesempatan semakin baik sehingga dapat meningkatkan perekonomian.

Ridwan Kamil Semangat Mencari Dana CSR WALIKOTA Bandung Ridwan Kamil mengaku mengalami kesulitan membangun fasilitas-fasilitas untuk kepentingan warga jika harus mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandung. “APBD kita kecil tidak sanggup membangun Bandung Juara dengan modal yang ada," kata Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, di Cikutra, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2014).

30

Dengan kenyataan seperti itu, Emil tengah gencar untuk memburu dana CSR (corporate social responsibility) dari negara-negara maju. Diakuinya, dana CSR yang ditawarkan negaranegara maju jauh lebih besar ketimbang APBD. Beberapa program Walikota Bandung yang memakan biaya cukup besar di antaranya adalah memperbanyak sumur resapan, Bandung Skywalk, Bandung Monorel, pembangunan dan revitalisasi taman-taman tematik, dan lainnya.


Info CSR

Honda Gelar Aksi Tanggap Peduli Bencana Gunung Kelud dan Sinabung

PT Astra Honda Motor (AHM) dan PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) selaku main dealer Honda wilayah Jatim dan Nusa Tenggara Timur, mengadakan program tanggap musibah bencana Gunung Kelud dengan mengadakan aksi sosial, pemeriksaan dan cuci motor gratis serta pemberian diskon suku cadang di sejumlah kabupaten di Jatim. Jaringan dealer serta bengkel resmi Honda (AHASS) di bawah kordinasi MPM secara sigap langsung mengadakan aktivitas sosial sejalan dengan musibah akibat letusan Gunung Kelud pada Kamis malam, 13 Februari 2014. Kendaraan-kendaraan yang biasa digunakan untuk pengiriman sepeda motor, langsung dialihfungsikan untuk membantu mengantarkan penduduk yang terkena dampak letusan Gunung Kelud ke posko-posko pengungsian terdekat untuk mendapatkan pengobatan dan dapur umum. Aksi sigap tanggap bencana ini juga dilakukan oleh jaringan AHASS dan dealer resmi Honda dalam bentuk aktivitas lain yaitu membagikan air minum dan masker gratis mulai 14 Februari 2014, di beberapa wilayah di kabupaten dan kota seperti Kediri, Tulung Agung, Madiun, Jombang, Nganjuk, Malang, dan Blitar. Aktivitas tanggung jawab sosial ini

dilanjutkan dengan melaksanakan bakti sosial minimal di 10 titik pengungsian yang tersebar di kabupaten dan kota Kediri mulai 16 Februari antara lain di desa Kepung, Puncu, Wates, Tawang, Sukorejo, Gadungan, Janti, Pesantren, Brenggolo, Ploso klaten, Sumbergagung, dan Pagu. Sementara itu, pembagian gratis masker dilaksanakan minimal di 12 titik lokasi di Kediri antara lain di pertigaan Thamrin, alun-alun Kediri, lampu merah Ngadiluwih, pertigaan Ngronggo, lampu merah Tepus dan Katang, perempatan Karangdinoyo, Pasar Pranggang, Kediri Mall, lampu merah Veteran, bundaran Tawang, dan lampu merah Doho. Tak hanya di Kediri, aksi simpatik ini juga dilakukan di area pengungsi di Blitar mulai 16 Februari di Kecamatan Nglegok dengan membagikan masker, pempers, pembalut, air mineral, dan sembako. Beberapa kecamatan lain akan dilakukan aksi yang sama setelah pengecekan kondisi pengungsi dilakukan. General Manager Technical Service Division AHM Wedijanto mengungkapkan Honda juga mengerahkan mekanik terlatihnya untuk memberikan pemeriksaan gratis sepeda motor yang terkena dampak letusan Gunung Kelud di Posko GOR Kediri dan Pare. Setidaknya minimal 20 pit mulai

17 Februari 2014 disiapkan untuk melayani masyarakat korban bencana ini. Peduli Sinabung Selain terhadap korban bencana Gunung Kelud, secara terpisah main dealer Honda untuk Sumatra Utara, CV Indako Trading Company juga mengadakan aksi peduli korban bencana Sinabung dengan membagikan masker gratis dan mengirimkan bantuan bahan kebutuhan pokok pada posko pengungsi yang berlokasi di Jambur Sempakata Kabanjahe, posko gedung DPRD Tanah Karo-Kabanjahe, dan melalui Posko Utama PMI, bantuan diserahkan Indako ke berbagai posko pengungsian seperti Posko GBKP Payung, Posko Mesjid Payung, Posko Gudang Jeruk Surbakti, Posko GPDI Dokum Siroga Simpang 4 dan posko lain. Indako juga mengirimkan 40 sukarelawan untuk membantu korban sinabung selama 2 bulan mulai 10 Desember 2013 hingga 10 Februari 2014. Aksi ini akan dilanjutkan dengan kegiatan sosial lain pada akhir Februari 2014. Selain itu Honda juga menggalang simpati dengan tema Satu Hati utk Sinabung, dengan menyumbangkan Rp.10.000 untuk setiap penjualan 1 unit motor dalam periode 15 Februari - 15 Maret 2014. Maret 2014

31


Indonesia Tak Serius Garap Pendidikan umlah siswa sekolah dasar di Indonesia begitu banyak, sekira 5,6 juta siswa. Namun hanya 2,3 juta siswa yang berhasil lulus SMA. Artinya, ada 3,3 juta siswa hilang dari dunia pendidikan Tanah Air. Menurut Rektor Universitas Paramadina, Anies Baswedan, fakta ini menunjukkan bahwa pemerintah tidak memberikan perhatian serius pada pendidikan. “Padahal, pendidikan sangat diperlukan untuk masa depan Indonesia,"” kata Anies ketika berbicara di Musyawarah & Temu Ilmiah Nasional ke-3 Asosiasi Psikologi Pendidikan Indonesia (APPI) di Auditorium Binus Anggrek, Jakarta Barat, Sabtu (8/2/2014). Rektor termuda se-Indonesia itu mengatakan, sekarang isunya adalah mencari cara agar Indonesia memiliki human

J

capital di sekitar masyarakat. Sebab, secara sistematis, sebagian besar pendidikan di Indonesia begitu rendah. Dia mengutip, data Badan Pusat Statistik (BPS), menunjukkan, hanya empat persen masyarakat Indonesia mengenyam pendidikan tinggi. Sementara 53 persen hanya mencicipi pendidikan di bawah SD. Selain itu, Anies melanjutkan, ketika 168 ribu anak masuk SD. Jumlahnya berkurang menjadi hanya 39 ribu siswa di jenjang SMP. Kemudian ketika SMA, angka itu menurun lagi menjadi 26 ribu siswa. “Karena itu, kita hanya bisa menghasilkan produk dengan value yang rendah. Saya merasa, pendidikan bisa maju dengan usaha pemerintah dan semua komponen masyarakat. Tapi kalau kondisi rendahnya pendidikan terus dibiarkan, justru masalah ini akan besar,” tuturnya.

Anies Baswedan

SMA Islam di Inggris Masuk Peringkat 100 Sekolah Favorit SETELAH seperempat abad bekerja keras, sebuah SMA Islam di Inggris akhirnya masuk dalam 100 sekolah favorit di Inggris setelah meraih penilaian Sertifikasi Pendidikan Menengah (GCSE) sangat baik musim panas lalu. “Kami sangat senang nilai GCSE musim panas meningkat 19 persen dari penilaian tahun lalu, hal yang tidak kami duga,” kata kepala SMA Muslimah Preston, Mufti Javid, Kamis (6/2). Javid benar-benar tak menyangka sekolah yang dipimpinnya akan masuk 100 sekolah favorit di negeri Ratu Elizabeth itu. SMA Muslimah Preston bahkan diberi ucapan selamat oleh Menteri Pendidikan David Laws MP atas prestasi yang mereka raih. “Ketika saya menerima surat bertanda House of Commons, saya tidak tahu apa isi surat itu. Saya agak takut membaca isinya 32

dan sangat berharap kami dapat lulus sertifikasi seperti yang kami yakinkan kepada semua orangtua siswa, staf, dan muridmurid kami,” ungkap Javid. Sebuah surat dari David Laws MP yang menyatakan sekolah Islam itu masuk dalam 100 sekolah negeri di Inggris. “Sekolah Anda mampu membekali para siswa untuk meraih kesukesan studi dan karir masa depan,” demikian kutipan isi surat. Hasil cemerlang diraih atas kerja keras dan kesuksesan bersama para staf, guru, dan siswa. “Saya sampaikan terima kasih kepada Anda semua dan kepada sekolah Anda untuk capaian prestasi tertinggi standar pendidikan,” lanjut isi surat itu. Prestasi ini bukan yang pertama bagi sekolah Islam di Inggris. Pada Februari 2013, SMA Muslimah Tauheedul Islam juga

dinobatkan sebagai institusi pendidikan berprestasi di Inggris. Sebulan kemudian, sekolah ini juga mendapat penghargaan ‘Secondary School of the Year’ dari kegiatan penghargaan tahunan Times Educational Supplement. Pada Mei 2013, Tauheedul Islam meraih nilai sangat baik. Dalam laporan, Tauheedul Islam dinyatakan sebagai sekolah dengan efektifitas pengajaran yang sangat bagus, memiliki budaya optimisme, serta muridmurid yang santun. Di London, SMA MuslimahTayyibah menempati 22 sekolah di Hackney dengan 100 persen siswa meraih 5+ GCSE untuk kelompok mata pelajaran A hingga C (termasuk bahasa Inggris dan Matematika). Nilai itu 17 persen lebih baik dari penilaian pada 2011.


Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu

METODE pembelajaran di sekolah Islam Terpadu dinilai sesuai kurikulum 2013

METODE pembelajaran di sekolah Islam Terpadu dinilai sesuai kurikulum 2013 sebab selain menilai aspek akademik, sekolah Islam terpadu juga menekankan pentingnya aspek sikap para siswa. Dalam acara Milad ke 10 Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT), Sabtu (1/2), Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan kurikulum 2013 mereflesikan apa yang sudah dilakukan JSIT sebelumnya. Melalui JSIT Musliar berharap kurikulum 2013 bisa lebih menggaung. Kurikulum lama, lanjut Musliar, hanya sampai pada memberi pengetahuan, belum sampai pada pembekalan keterampilan dan sikap. Hanya dua mata pelajaran yang bisa membantu membangun sikap, PKN dan agama. Dalam kurikulum 2013, semua mata pelajaran harus bisa membangun sikap anakanak. Musliar mengungkapkan di kurikulum lama, 12 tahun anak-anak belajar menggambar. Tapi tak ada yang berhasil jadi seniman hebat dan berpenghasilan dari melukis kecuali setelah belajar di universitas, ikut dalam sanggar atau keluarganya pelukis.

Bahkan pelajaran olahraga pun bisa digunakan untuk membangun sikap anakanak. Perubahan model kurikulum diakuinya harus didukung pemahaman yang baik oleh guru. “Pada 2013 sudah dilakukan pelatihan terhadap 6.213 sekolah oleh pemerintah. Guru tidak membayar sama sekali dan buku panduan kurikulum 2013 pun disediakan,” ungkap mantan Rektor Universitas Andalas Padang itu. Begitu pun dengan anak-anak berkebutuhan khusus, yang difasilitasi melalui sekolah inklusi. Akan ada panduan untuk mereka dengan tetap menggunakan model kurikulum 2013. Kendati sempat dihujat pada masa awal pemberlakuannya, Musliar mengklaim sampai saat ini belum ada yang mengatakan kurikulum 2013 tidak bagus, kecuali orangorang yang memang tidak senang. “Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif. Generasi ini harus memiliki tiga kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Ini tidak bisa terwujud tanpa penataan kurikulum,” tutur Musliar.

ARTIS Peggy Melati Sukma mengaku bersyukur karena telah didaulat sebagai brand ambasador event ‘Islamic Book Fair (IBF) ke-13 tahun 2014’. “IBF merupakan pameran buku Islam terbesar yang menyediakan berbagai macam buku Islam. Selain itu, di IBF 2014 akan diadakan beragam program seperti diskusi buku, seminar, temu tokoh buku internasional, termasuk pameran dari replika barang-barang peninggalan Rasulullah SAW dan para sahabat,” kata Peggy saat ditemui di Jakarta. Pameran yang akan digelar pada pada 28 Februari-Maret 2014 di Gelora Bung Karno, Jakarta, itu juga berharap bisa memecahkan rekor MURI. “Khusus acara pembukaan ini diharap dapat memecahkan rekor MURI menulis Al-Qur'an 30 juz dengan peserta terbanyak dan tercepat,” jelas Peggy. UNIVERSITY of St. Andrews, Inggris, membuka program beasiswa bagi pelajar internasional yang ingin melanjutkan studi pada tahun ajaran 2014/2015. Siswa bisa mendaftar beasiswa ini untuk bidang studi di fakultas apa pun. Beasiswa yang diberikan berupa pengurangan biaya kuliah hingga 4.000 poundsterling per mahasiswa setiap tahun. Durasi beasiswa adalah empat tahun untuk studi S1. Pendaftaran dibuka hingga 21 Maret 2014. Informasi lengkap dan formulir pendaftaran bisa disimak di laman University of St. Andrews, Inggris. PEMERINTAH Provinsi Sichuan, China, menawarkan beasiswa untuk berbagai jenjang pendidikan. Program beasiswa ini dibuka untuk jenjang doktoral, magister, sarjana, hingga pendidikan vokasi di institusi pendidikan tinggi China. Pelamar dapat mengajukan beasiswa untuk studi dalam bidang apa pun yang ditawarkan. Pendaftaran dibuka setiap tahun pada Januari hingga Juni. Seleksi dilakukan berdasarkan kriteria penerima beasiswa yang ditentukan tiap institusi. Informasi lengkap dapat disimak di laman beasiswa pemerintah China, http://www.csc.edu.cn.

Maret 2014

33


ADVERTORIAL

Waroeng Steak and Shake - Cabang Bintaro

Sajian Steak Lezat Berkelas dengan Harga Terjangkau

tigma harga mahal nampaknya sudah sangat melekat pada masakan Eropa seperti steak. Konon dahulu steak hanya bisa dinikmati oleh kalangan menengah ke atas saja. Dari kegelisahan inilah akhirnya timbul gagasan untuk membuat steak dengan harga yang terjangkau oleh kantong mahasiswa dan masyarakat menengah

S

34

ke bawah. Akhirnya pada 4 September tahun 2000 berdirilah restoran steak yang bernama ‘Waroeng Steak and Shake’, yang pertama kali berdiri di Jl. Cendrawasih Demangan, Yogyakarta. Dibukanya Waroeng Steak and Shake merupakan sebuah terobosan baru steak dengan harga yang murah dan rasa yang tidak kalah enak dan nikmat dengan steak yang dijual dengan harga mahal. Selain itu Waroeng Steak and Shake selalu

mengutamakan kehalalan semua bahanbahan makanan dan semua jenis minuman. Meski dengan bahan-bahan lokal, Waroeng Steak and Shake mampu menyajikan citarasa tinggi khas Eropa dengan harga yang terjangkau oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Sudah 53 Outlet Sampai saat ini, Waroeng Steak and Shake sekarang sudah mempunyai 53


outlet yang tersebar di seluruh Indonesia. Mulai dari Medan, Pekanbaru, Palembang, Lampung, Bandung, Jakarta, Bogor, Semarang, Solo, Yogyakarta, Bali, Makassar, dan Surabaya. Berdasarkan kebijakan manajemen dan kontrol kualitas dari sajian, Waroeng Steak and Shake tidak di-franchise-kan atau diwaralabakan. Menu Favorit Pilihan menu daging masih menjadi favorit di resto Waroeng Steak and Shake Cabang Bintaro. Sajian Steak Sapi Double Tenderlon (daging has dalam) dan Sirloin (daging has luar), selalu diburu oleh para pelanggan. Menu favorit lainnya, ada sajian Steak Goreng Tepung. Untuk menu ini, ada sajian unik khusus untuk pemula (kunjungan pertama kali ke Waroeng Steak), yaitu Steak 3 Rasa, yaitu menu steak gabungan antara tenderloin, ayam, dan udang. Diharapkan setelah mengetahui rasanya, para pelanggan pemula dapat menetapkan hati untuk memilih satu dari tiga sajian tadi. Untuk para penikmat steak original, tersedia Beef Steak dan Chicken Blackpepper, yang tentunya akan memuaskan citarasa para pemburu makanan steak original. Untuk menu daging import, Waroeng Steak and Shake menyediakan Steak Sirloin Import dan Steak Rib-eye Import. Untuk menu ikan, tersedia steak ikan kakap, ikan tuna, dan cumi. Sajian lain selain steak

juga tak lupa disediakan oleh Waroeng Steak and Shake. Sajian Nasi Paprika Sapi dan Ayam, juga berbagai maca cemilan mampu mengakomodir segala keinginan pelanggan. Kini Waroeng Steak and Shake mampu menepis stigma mahal pada makanan khas Eropa, yaitu steak. Obsesi Waroeng Steak and Shake ialah dapat menjadi tempat kuliner yang mendunia, disukai banyak orang, dan memiliki budaya kualitas dan manajemen yang baik.

Aneka sajian favorit di resto Waroeng Steak and Shake - Cabang Bintaro, Tangerang Selatan

KOKO WALARO

Tak Pernah Lupa Berbagi dan Beramal MENUMBUHKAN rasa kepekaan sosial dan kepedulian pada sesama, seperti menyisihkan sebagian rezeki pada mereka yang membutuhkan bantuan adalah petuah bijak yang kerap ditanamkan oleh Bapak Jody Brotosuseno, selaku pemilik resto Waroeng Steak and Shake, kepada seluruh jajaran manajemen dan stafnya. Pesan sang bos itulah yang selalu ada di hati Koko Walaro, Supervisor Waroeng Steak and Shake Cabang Bintaro. satu kepedulian Koko dan teman-teman kerjanya adalah dengan selalu berinisiatif membuka gerai kotak peduli yang dinamakan ‘Waroeng Peduli’. Waroeng Peduli bertujuan menggalang dana dari para pelanggan setia Waroeng Steak and Shake. Adapun peruntukannya adalah untuk membantu sesama yang sedang tertimpa musibah, seperti musibah letusan Gunung Sinabung dan Kelud, beberapa waktu yang lalu. Selain itu, seluruh outlet Waroeng Steak and Shake juga kerap turun ke jalan, untuk menggalang dana bantuan

bencana. Bentuk kepedulian Waroeng Steak and Shake Cabang Bintaro lainnya adalah dengan memberikan kesempatan kepada Yayasan Mizan Amanah selaku lembaga sosial nasional yang membina anak yatimpiatu dan dhuafa, untuk meletakkan Kotak Peduli Yatim (KPY) Mizan Amanah tepat di depan kasir Waroeng Steak and Shake - Cabang Bintaro. kami buka di Bintaro sektor 3 pada tahun 2009, kami selalu bekerjasama dengan Yayasan Mizan Amanah dalam menyalurkan bantuan kepada anak yatim dan para dhuafa. Semoga, dengan adanya kotak amal (KPY) Mizan Amanah di restoran kami, para pelanggan Waroeng Steak and Shake Cabang Bintaro juga akan menyisihkan sebagian rezekinya lewat Mizan Amanah. Aamiin...� ujar Koko.

Maret 2014

35


Ragam Produk Baru Dipamerkan di Samsung Forum 2014 BERAGAM produk baru buatan Samsung akan diluncurkan tahun ini di Indonesia. Produk ini mulai dari kamera, tablet, TV, AC serta perangkat home appliances. Informasi ini didapat dari gelaran Samsung Forum 2014 yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Centre (20/2). Untuk kamera, Samsung memamerkan produk baru NX30 dan Galaxy Camera 2. NX30 seperti yang telah diketahui mengusung fitur pintar untuk sharing foto langsung ke smartphone atau tablet Samsung. Sementara Galaxy Camera 2 tampil dengan OS Android serta kemampuan BSI CMOS Sensor 16MP. Stanley Goh, Vice President, Consumer Electronics, Samsung Singapore, di acara ini mengatakan, produk unggulan Samsung dengan AC desain baru mengusung bodi segitiga, seperti tipe AR9000. “Desain segitiga dengan bodi unik. Ini meningkatkan performa cooling (pendinginan). Teknologi Digital inverter juga bisa menghemat energi,” kata Stanley. Ada modus fast cool yang memungkinkan perangkat mendinginkan ruangan lebih cepat. Selain itu, Samsung mengklaim dengan teknologi AC terbarunya, mampu mengeliminasi 99 persen bakteri di ruangan. Ada juga teknologi Digital Inverter, yang membuat perangkat lebih hemat listrik. “Perangkat menjadi tidak berisik dan hemat energi. Digital Inverter untuk produk seperti kulkas, mesin cuci, AC dan vacuum cleaner,” jelasnya. Garansi produk bahkan sampai 10 tahun. Untuk produk kulkas, Samsung menghadirkan lemari es baru dengan desain ShowCase dan InnerCase. Sehingga, desain ShowCase (pintu transparan) bisa digunakan untuk langsung mengambil makanan atau minuman secara instan. Sementara 36

InnerCase untuk penyimpanan dengan ruang lebih besar di dalam. Samsung juga memperkenalkan speaker baru HW-H600 Soundstand, HW-H751 Soundbar. Speaker ini diklaim mampu menciptakan pengalaman audio sinematik (kualitas bioskop), juga tipe HW-F850 dan HWH551. Sementara

MX-HS9000 mampu memberikan suara bombastis dengan kekuatan 3400W. Selain itu, ada pula Samsung WW-9000, mesin cuci baru dengan pintu depan. Terdapat fitur Auto Optimal Wash, Super Speed dengan durasi mencuci 60 menit dan Eco Bubble yang ramah lingkungan. Mesin cuci ini juga mendukung Smart Control, yang bisa dikontrol lewat smartphone. Pengguna bisa mendapatkan notifikasi melalui smartphone apabila cucian telah selesai. Produk ini baru beredar mulai April 2014.


Info Niaga

7 Model Baru Yamaha di Awal 2014 YAMAHA Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) langsung tancap gas sejak awal 2014. Model baru motor matic Yamaha GT125 yang telah dirilis awal Januari lalu ternyata merupakan bagian dari strategi meluncurkan 7 produk baru di musim pertama (Januari-Februari 2014). Pada gelaran launching terbaru, selain meluncurkan New Fino F1, dilepas pula New Mio GT, New Xeon RC, New Jupiter MX, New V-Ixion, dan varian spesial Scorpio Limited Edition ke pasaran. Bersama GT125, semuanya tergabung dalam satu tema new season ‘The 7 Wonders from Yamaha’. Yamaha GT125 “Kami coba memberikan lebih banyak pilihan buat konsumen. Semua model punya demand yang sedang tinggi di kelasnya,” jelas Eko Prabowo, GM Promotion & Community Development YIMM, di sela peresmian Fino F1 di Canggu, Bali, beberapa waktu yang lalu. Jagoan di kelas bebek sport, Jupiter MX punya lima pilihan

warna baru, Furious Red, White Sonic, White Blaze, Blue Thunder, dan Black Burn. Rumor ingin menginjeksikan sepeda motor 135 cc ini sepertinya belum terlaksana dalam jangka waktu dekat. Sementara skutik Xeon RC memiliki pilihan warna Victorious Red, Dazzling Black, dan Cosmic White. New V-Ixion menjadi model sport pertama yang disegarkan pada 2014. Kini tersedia empat warna yakni Black Bolt, Purple Strike, Red Lightning, dan White Flash. New Mio GT terdiri dari empat warna, Rocker Black, Progressive Red, Electro White, dan Trance Blue. Sementara, Scorpio Limited Edition dibuat sebagai edisi spesial bagi para pecintanya. Edisi terbatas ini hanya tersedia 1.000 unit. “New Season merupakan tahap awal 2014, kita masih punya produk-produk baru di Holiday Season (Maret-Agustus) dan End Season (September-Desember),” tutup Eko.

Wardah Lightening BB Cream

Menutrisi Kulit dan Membantu Mencerahkan Wajah Wardah Lightening BB Cream kini menjadi salah satu produk kecantikan yang wajib dimiliki oleh setiap wanita, terutama yang memiliki aktifitas padat dan ingin tetap mempertahankan make-up dari paparan sinar matahari. Wardah sebagai produk kecantikan terpercaya sejak tahun 1995, kini meluncurkan produk terbarunya yakni ‘Lightening BB Cream.’ BB Cream yang memiliki 10 keunggulan, di antaranya mampu membuat kulit terlihat lebih bercahaya, mencerahkan, menyempurnakan warna kulit, tahan lama, ekstra pelembab dengan kandungan aloe vera. Dengan perlindungan terhadap sinar uv, mengandung antioksidan, bebas minyak, kulit terlihat lebih halus, dan bebas parfum sehingga sangat aman untuk kulit sensitif. Selain itu, teksturnya yang ringan memungkinkan wajah tetap bernapas

sehingga nyaman digunakan sehari-hari. BB Cream ini tersedia dalam dua varian warna, Light untuk kulit putih cerah dan Natural untuk kulit wajah yang gelap. Cara menggunakannya sangat mudah, cukup oleskan BB Cream secara merata pada seluruh area wajah termasuk daerah mata.

Lalu tambahkan bedak untuk hasil yang lebih matte. Wardah Lightening BB Cream ini dapat diaplikasikan dengan menggunakan tangan, spons, ataupun kuas. “Kami mengembangkan dengan sungguh-sungguh setiap produk yang kami luncurkan. Berbeda dari BB Cream lainnya, Wardah Lightening BB Cream tidak hanya bekerja sebagai make-up base biasa, namun juga menutrisi kulit dan membantu mencerahkan wajah,” ujar Alif Kartika, Product Development, Wardah Cosmetics, saat konferensi pers di Pastis Kitchen & Bar, Aston Kuningan Suites, Jakarta, Selasa (18/02/2014). BB Cream ini juga mengandung Licorice, Vitamin B3 dan Vitamin C untuk mencegah proses penggelapan kulit karena sinar matahari berlebih. Produk Lightening BB Cream ini sudah bisa Anda dapatkan di toko-toko kosmetik terdekat. Maret 2014

37


Anjangsana

MASJID SHAH FAISAL Masjid Laksana Tenda Raksasa Nan Agung Masjid Laksana Tenda Raksasa Nan Agung

“Dia sedang memandangi masjid itu. Masjid Shah Faisal berbentuk seperti tenda raksasa. Mobil-mobil datang dan pergi. Para jamaah berpakaian putih mengalir masuk dan keluar. Kami menyaksikan saat ratusan lampu dinyalakan ketika malam semakin pekat. Masjid itu berkilauan bagaikan sebongkah permata dalam kegelapan.” (Novel ‘The Kite Runner’) asjid Shah Faisal yang disinggung dalam novel berjudul ‘The Kite Runner’ karya Khaled Hosseini merupakan landmark Kota Islamabad, Pakistan. Masjid itu terletak di bagian utara Islamabad dengan latar belakang Bukit Margalla. Masjid ini merupakan salah satu masjid terbesar dan termegah di dunia. Masjid yang berdiri di atas lahan seluas 5.000 meter persegi ini, secara arsitektural, memasukkan gaya Asia Selatan, Arab, dan Turki. Dengan perpaduan ini, bisa dikatakan

M

38

bahwa Masjid Shah Faisal merupakan salah satu contoh arsitektur Islam modern. Di atas masjid, terdapat lampu hias raksasa seberat 75 ton. Selain itu, pada bagian atap masjid, terdapat 1.000 buah lampu gelembung yang aplikasinya dirancang secara elektronik. Pada bagian luar masjid, terdapat empat buah tiang raksasa setinggi 90 meter yang mengelilingi seluruh bangunan masjid. Keempat tiang raksasa ini juga berfungsi sebagai menara masjid. Bangunan menara masjid mengadopsi desain arsitektur Turki tradisional dan merupakan menara masjid tertinggi di kawasan Asia Selatan.

Tidak seperti desain masjid pada umumnya yang dilengkapi kubah berbentuk bundar (bulat), bangunan Masjid Shah Faisal tidak memiliki kubah. Sebagai ganti dari kubah, sang arsitek Vedat Dalokay merancang sebuah bangunan mirip kubah kulit kerang sebanyak delapan buah, masing-masing setinggi 40 meter. Menurut perancangnya, kubah tersebut menggambarkan tenda khas padang pasir. Kubah unik ini ditopang oleh empat balok raksasa yang ada di dalam masjid. Sementara itu, di bagian ruang utama yang merupakan ruang shalat, terdapat sebuah lampu kristal besar. Sedangkan,


Anjangsana dinding pada ruang shalat dihiasi dengan mozaik dan tulisan kaligrafi khas Arab yang merupakan hasil karya seniman ternama asal Pakistan, Sadequain. Pola mozaik menghiasi dinding bagian barat, sedangkan tulisan kaligrafi yang membentuk pola bayangan cermin menghiasi dinding bagian timur. Pendidikan dan Wisata Setelah resmi digunakan, masjid yang memiliki kapasitas untuk menampung sekitar 74 ribu jamaah ini juga dijadikan sebagai pusat kegiatan Universitas Islam Internasional yang ada di Islamabad, Ibukota Pakistan. Pusat kegiatan universitas mencakup ruang penelitian, perpustakaan, museum, ruang perkuliahan, kafetaria, ruang senat, dan fakultas serta asrama yang mampu menampung 700 mahasiswa. Di samping menjadi pusat pendidikan, lokasi tempat berdirinya Masjid Shah Faisal ini juga merupakan salah satu tempat tujuan wisata. Keberadaan makam Muhammad Zia-ul-Haq, mantan Presiden Pakistan, di dekat bangunan masjid ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Tidak hanya jamaah masjid, tetapi juga wisatawan dari berbagai negara di dunia. Keberadaan makam Zia-ul-Haq ini juga memberikan dampak positif bagi industri pariwisata di Islamabad. Masjid Shah Faisal semula terletak di kawasan yang jauh dari pemukiman. Namun, kini di lokasi tempat masjid berdiri sudah banyak bangunan untuk menarik wisatawan yang sengaja berkunjung ke masjid. Kendati terbuka untuk kunjungan wisata, pihak pengelola Masjid Shah Faisal memberlakukan sejumlah aturan bagi para pengunjung. Para wisatawan yang berkunjung ke Masjid Shah Faisal diharuskan melepaskan alas kaki mereka di depan pintu masuk area masjid. Selain itu, para pengunjung juga harus mengenakan pakaian yang sopan dan menutupi tubuh mereka, kecuali tangan dan kepala untuk laki-laki. Sementara itu, pengunjung perempuan harus mengenakan selendang yang menutupi rambut mereka. Ide Sang Raja Arab Ide membangun masjid yang terletak di

Islamabad, Pakistan, ini bermula pada tahun 1966. Saat itu, Raja Faisal bin Abdul Aziz dari Arab Saudi mengadakan lawatan ke Islamabad. Melihat potensi letak geografis Pakistan kala itu, sang raja kemudian mengusulkan Pemerintah Pakistan untuk membangun sebuah masjid baru yang dapat menjadi ikon kota tersebut. Untuk merealisasikan ide Raja Faisal, pada tahun 1969 Pemerintah Pakistan menyelenggarakan kompetisi rancangan masjid. Menariknya, audisi ini tidak hanya diikuti oleh para arsitek di negeri Pakistan, tetapi juga dari mancanegara. Tercatat, sebanyak 43 arsitek ternama dari 17 negara mengikuti proses seleksi tersebut. Setelah menghabiskan waktu selama empat hari, Vedat Dalokay, seorang arsitek asal Turki, akhirnya dipercaya untuk mendesain masjid yang direncanakan itu. Badan Pembangunan Nasional Pakistan segera mulai membangun konstruksinya pada 1976 dengan mengacu hasil rancangan Dalokay. Tak hanya sebatas memberikan ide, Raja Faisal saat itu benarbenar berperan penting dalam proses pembiayaannya. Menurut pimpinan proyek

pembangunan masjid, Azim Borujerdi, Kerajaan Arab Saudi memberikan sumbangan penuh hingga lebih dari 130 juta riyal Arab atau sekitar 120 juta dolar AS. Dana bantuan Kerajaan Arab Saudi ini menjadikan masjid tersebut berdiri kokoh dan sangat megah. Kendati pembangunannya belum selesai ketika Raja Faisal wafat pada 1975, penerus Raja Faisal tetap berkomitmen penuh terhadap penyelesaian pembangunan masjid ini. Panitia pembangunan kemudian mengabadikan namanya untuk masjid tersebut sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa sang raja. Pembangunan Masjid Shah Faisal baru selesai tahun 1986 setelah 17 tahun dibangun. Setelah resmi berdiri, keberadaan bangunan masjid tersebut justru menuai kritikan dari kalangan Islam konservatif di Pakistan. Kelompok Islam konservatif ini mengkritik desain masjid yang meniadakan struktur bangunan kubah tradisional, seperti yang ada pada bangunan masjid lainnya. Namun, semua kritikan tersebut dapat dibungkam dengan skala masjid, bentuk, dan pengaturan letak bangunan masjid terhadap Bukit Margalla.

Suasana interior Masjid Shah Faisal

Maret 2014

39


Kolom

Musa – Khidir Membangun Rumah Untuk Anak Yatim

usa adalah seorang intelektual. Ia sangat cerdas sampai-sampai ia tak pernah berpikir ada orang yang lebih cerdas darinya. Apalagi setelah prestasinya mementahkan semua argumen Fir’aun yang mengaku sebagai Tuhan. Karena kesombongan intelektualnya yang diamdiam menguasai hatinya itu, lalu Allah menguji Musa. Bahwasanya ada ilmu Allah yang tak bisa diukur dengan akal dan empirisme. Lalu disuruhlah Musa untuk bertemu dengan Khidir. Khidir adalah seorang yang out of the box, baginya yang terpenting bukanlah empirisme tapi esensi dari wujud segala sesuatu. Ilmu Khidir ini kemudian dikenal dengan ‘ilmu hikmah’ sebuah ilmu yang memandang sesuatu bukan dari wujudnya tapi dari esensi dan hakikat. Ilmu Khidir diperolehnya dari perenungan terhadap alam semesta ciptaan Tuhan, lalu dari perenungan itu kemudian Allah memasukan ilmu yang lain dari ilmu kebanyakan pada masa itu. Singkat cerita, bertemulah Musa dengan Khidir. Dalam hati Musa, “Siapa sih orang yang punya keistimewaan yang dianggap lebih pintar dari aku ini?”. Ketika pertama kali bertemu Musa, Khidir tahu orang seperti apa Musa itu. Khidir yang tahu

M

40

benar karakter Musa, pun mengajukan syarat bahwa nanti Musa tak boleh mengajukan pertanyaan barang sepatah pertanyaan pun. Khidir tahu bahwa orang yang berpaham empirisme dan mengedepankan logika seperti Musa tak akan tahan dan sabar terhadap sesuatu yang di luar akalnya. Makanya jauh-jauh sebelum melakukan perjalanan dengannya ia sudah mewanti-wanti Musa, bahwa Musa tak akan tahan dan sabar. Benar saja, belum berapa lama mengikuti Khidir, Musa sudah tak sabaran, karena apa yang dilakukan Khidir semuanya tak masuk akal, irrasional dan bertolak belakang dengan apa yang disebut ilmiah. Khidir dengan sabar mengingatkan Musa, bahwa Musa tak boleh bertanya dulu sebelum nanti ia yang akan menjelaskannya sendiri. *** Pada suatu hari, sampailah Khidir dan Musa di sebuah perkampungan. Mereka belum makan sejak kemarin sore. Pagi ini, rasa lapar itu tak bisa dibendung lagi. Musa punya inisiatif untuk meminta jamuan kepada penduduk sekitar. Tapi semua penduduk tak ada yang mau memberikan jamuan kepada mereka. Akhirnya mereka berdua duduk-duduk di sebuah tempat. Di dekat tempat itu, banyak sekali anak-anak yang sedang

bermain-main. Khidir mengamati seorang anak. Khidir yakin, bahwa anak itu punya potensi yang berbeda dari anak-anak pada umumnya. Kemudian Khidir meyakinkan diri bahwa anak itu akan menjadi orang besar suatu saat nanti. Khidir memang mata hatinya tajam. ia kemudian menanyakan informasi tentang anak itu kepada penduduk sekitar. Dari informasi yang didapat anak itu adalah seorang anak yatim, ayahnya meninggal beberapa bulan yang lalu. Dan anak itu tinggal bersama ibunya yang janda. Khidir kemudian mengikuti anak tadi sampai ia pulang ke rumah. Didapatilah bahwa rumah anak yatim tadi sudah hampir roboh. Sore itu juga, Khidir mengajak Musa untuk membetulkan rumah gubug, dengan atap rumbia dan dindingnya dari bambu yang hampir roboh itu. Bahan-bahan bangunan untuk membangun rumah anak yatim tadi tak terlalu sulit, karena memang di daerah sana banyak pepohonan yang bisa untuk dijadikan kayu-kayuan. Belum sampai tengah malam, rumah itu sudah berdiri tegak dan layak huni. Kemudian Khidir meminta agar si empunya rumah menjamu mereka untuk makan malam. Si empunya rumah dengan senang hati menyiapkan makan malam untuk Khidir dan Musa. Dalam pandangan Musa apa yang


Kolom dilakukan Khidir itu tidak masuk akal. Meminta dijamu sama anak yatim dan seorang ibu janda yang untuk makan sehari-hari saja kesusahan. Irrasional! Gejolak hati Musa tak bisa ditahan lagi, tapi karena perutnya yang lapar, ia ikut makan juga ketika sang pemilik rumah mengajaknya makan malam. Setelah meninggalkan rumah anak yatim tadi, gejolak hati Musa tak tertahan lagi dan berkata, “Ya Khidir, saya sudah tak sanggup lagi mengikutimu, apa yang kamu lakukan semuanya irrasional! Khidir, nuranimu dimana?! Meminta dijamu sama orang yang tak mampu, dan bahkan untuk makan sehari-hari saja mereka belum

tentu, dan bahkan mungkin mereka setahun sekali pun belum tentu dapat menikmati makanan enak, dan mungkin saja mereka menghabiskan seluruh tabungan mereka bertahun-tahun untuk menjamu kita tadi!” Khidir tersenyum, “Musa, tadi kita kan membangun rumah mereka itu sebagai kerja, kan wajar kita meminta bayaran? Toh, kita tidak minta dijamu secara gratisan? Lagian ya Musa, di rumah itu ada warisan sang ayah berupa ‘emas’ yang kelak mereka baru tahu setelah dewasa”. Dan akhirnya, Musa pun melanjutkan perjalanan kembali bersama Khidir, untuk mengikuti kisah penuh hikmah lainnya.

Yang dimaksud Khidir sebagai ‘emas’ adalah potensi anak yatim tadi yang bakal menjadi seorang yang berpangkat, akan menjadi orang besar, bisa jadi juga mungkin presiden yang akan memimpin negeri besar tersebut. Dalam pandangan Musa dengan ilmu empirisnya mungkin tak wajar apa yang dilakukan Khidir, karena secara kasat mata apa yang dilakukan Khidir sama saja menyiksa orang miskin. Tapi lain Musa, lain pula Khidir. Menurut Khidir itu adalah sebuah pembelajaran agar nanti si anak yatim ketika sudah menjadi orang besar tak lupa asalnya dulu, ia akan tetap peduli dengan orangorang miskin, ia tak lupa daratan. UH

Maret 2014

41


INFO DAN FAKTA

7 Tempat Unik di Muka Bumi BERKELANA ke segala penjuru bumi Allah memang mengasyikkan. Perjalanan Anda tak mungkin terlupakan ketika menemukan berbagai tempat yang unik di salah satu sudut negeri. Aneh, unik, dan menakjubkan, mungkin katakata itu yang akan terngiang ketika datang ke tempat-tempat yang terlihat seperti berada di planet lain ini. Berikut adalah 7 tempat unik di muka bumi yang menarik untuk disimak.

Simpson Desert, Australia Simpson Desert adalah sebuah gurun pasir dengan warna merah darah seluas 54.000 mil persegi. Ini adalah gurun pasir terluas keempat di Australia. Tak hanya gurun pasir dataran saja, di sini pun terdapat bukit-bukit kecil yang warnanya pun merah. Warna merah pasir ini berasal dari kandungan oksida besi dalam pasir. Warnanya pun berbedabeda dari mulai merah muda hingga merah darah. Alurnya yang bergelombang membuat gurun ini bagaikan dataran ombak.

Zhangjiajie National Forest Park, China Ini adalah sebuah taman hutan nasional yang unik. Pada tahun 1982 tempat ini diakui sebagai taman hutan nasional pertama di China. Sepuluh tahun kemudian, UNESCO pun menetapkan wilayah ini sebagai situs warisan dunia. Pada tahun 2004 yang lalu, tempat ini diakui sebagai Geopark Global UNESCO. Jika Anda berkunjung ke tempat ini, Anda akan menemukan pilar-pilar batu kapur yang tinggi menjulang menggapai langit. Bisa jadi, area yang termasuk wilayah Provinsi Hunan inilah yang menginspirasi hutan melayang di dunia fiktif film laris ‘Avatar’. Di hutan ini terdapat sekira 3.000 pilar batu kapur dengan tinggi mencapai 3.500 kaki ke udara. Konon pilar-pilar ini sudah ada sejak 200 juta tahun yang lalu. Tidak hanya pilar-pilar batu kapur, di tempat ini pun terdapat berbagai pepohonan, ada sekitar 157 pohon tumbuh di tempat ini termasuk beberapa pohon langka.

42

Perito Moreno Glacier, Argentina Perito Moreno Glacier adalah salah satu keajaiban yang luar biasa. Glacier yang memiliki panjang 50 mil dengan tinggi 500 meter ini terhampar hingga Lago Argentino. Perito Moreno ini merupakan salah satu dinding es di atas sebuah danau yang masih terus berkembang. Perkembangnan gletser ini merupakan sebuah fenomena alam yang terjadi secara alamiah. Dinding es akan pecah ketika ketinggian air di danau meningkat sehingga tekanan air pun semakin kuat. Fenomena alam ini terjadi setiap empat hingga lima tahun sekali. Gletser ini terakhir kali pecah pada 2 Maret 2012. Perito Moreno yang termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Los Glaciares yang terletak di provinsi Santa Cruz, Argentina ini merupakan salah satu tempat wisata yang paling populer di Patagonia, Argentina. Saat ini banyak agen tur wisata yang menyediakan jasa trekking di gletser ini. Tawaran paket pun berbeda-beda ada yang hanya satu jam untuk mini-trekking dan durasi lima jam untuk dinding es yang lebih besar.


The Wave, Amerika Serikat Ini adalah sebuah padang gurun di Arizona Utara yang merupakan tempat pemandangan paling mencolok di Amerika sebelah barat daya. Situs ini memiliki luas 300.000 hektar dan terkenal dengan limpahan batu pasir dan kikisan tanah yang berwarna-warni. Di sebelah barat laut dari taman Buttes Coyote, terdapat sebuah tebing yang disebut dengan The Wave. Bentuk alurnya yang nampak seperti ombak menginspirasi pemberian nama situs ini. Dinding tebing berwarna merah nampak berliku-liku secara alami namun rapi. The Wave adalah bagian dari Vermilion Cliffs National Monument terletak di Arizona, letaknya sangat dekat dengan bagian selatan perbatasan negara Utah. Monumen Nasional ini melindungi beberapa situs indah di antaranya adalah Dataran Tinggi Paria, Vermilion Cliffs, Coyote Buttes, dan Paria Canyon.

Pulau Socotra, Yaman Jika lokasi lain menawarkan keunikan dari segi lanskap, lokasi ini menawarkan keunikan karena flora yang tersebar di pulau ini. Keunikannya dapat dilihat dari ratusan flora yang hanya dapat ditemukan di tempat ini saja. Pulau Socotra adalah sebuah pulau dengan ukuran yang cukup luas di Samudra Hindia. Tanaman yang ada di tempat ini sungguh unik, bentuknya seperti payung yang sedang mekar. Tanaman ini juga memiliki getah yang berwarna merah. Sehingga ketika getah itu mengalir di batang pohon ini Nampak seperti darah. Pulau ini memiliki panjang 132 kilometer dan lebar 49,7 kilometer. Pulau ini sangat terisolasi bahkan sering dijuluki sebagai tempat palilng asing yang ada di muka bumi ini. Bahkan sepertiga spesies yang ada di pulau ini tidak akan Anda temukan di tempat lain. Selain pophon yang berbentuk bagaikan payung, di sini pun terdapat pohon yangn batangnya sangat besar namun hanya memiliki sedikit bunga.

Giant’s Causeway, Irlandia Utara Menjelajahi sepanjang pantai di ujung utara Irlandia Utara, Anda akan melihat pemandangan menakjubkan. Tumpukan bebatuan berbentuk hexagonal yang tersusun rapi berada di sisi pantai. Pengunjung dapat menelusuri dan berjalan di atasnya untuk menikmati pantai. Area yang dinamakan Giant’s Causeway ini memiliki luas sekira 40.000 kolom basal yang berasal dari letusan gunung berapi kuno di masa silam. Situs ini dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada 1986. Selang satu tahun, Departemen Lingkungan Hidup Irlandia Utara menetapkan tempat ini sebagai Cagar Alam Nasional. Saat ini, situs yang menjadi daya tarik wisata terpopuler di Irlandia Utara ini dikelola dan dimiliki oleh National Trust.

Bukit Coklat, Filipina Ribuan bukit terhampar di atas area seluas 50 kilometer persegi yang termasuk wilayah Provinsi Bohol, Filipina. Namanya diambil dari keadaan bukit ketika musim kemarau tiba. Saat kemarau, bukit akan berubah menjadi coklat karena kekeringan. Namun, ketika musim hujan bukit ini akan berubah menjadi warna hijau menyala. Sekira 1.260 bukit berada di atas wilayah ini. Tinggi bukit bervariasi antara 40 hingga 100 meter. Setidaknya, ada empat legenda yang menceritakan asal-muasal bukit ini. Satu di antaranya mengungkapkan jika perbukitan terbentuk dari air mata seorang raksasa yang jatuh cinta pada gadis lokal. Saat ini, Bukit Coklat merupakan salah satu objek wisata terkenal di Bohol. Pemerintah Filipina bahkan terus mendukung pariwisata di daerah ini. Salah satunya adalah dengan membuat resor yang berada di salah satu bukit. Dengan resort ini, wisatawan akan lebih nyaman menikmati pemandangan.

Maret 2014

43


Mendidik Anak dengan Metode Luqman ekolah dan lembagalembaga pendidikan lainnya, sebetulnya hanya sebuah sarana. Sarana ini bisa menyukseskan tujuan utamanya, tapi justru bisa juga menjadi penghalang menuju tujuan utamanya. Saya ingin mengingatkan bahwa ukuran keberhasilan, khususnya Sekolah Islam, dalam menghasilkan anak didik, mindsetnya, atau cara berpikirnya, attitude atau sikap mentalnya, dan behaviour atau perilakunya, adalah carilah olehmu kebahagiaan akhirat, tapi jangan lupa bahwa kamu punya bagian di dunia. Liat formulasinya, jangan dibalik, cari kebahagiaan dunia tapi jangan lupa akhirat. Ini bahaya. Saya, kalau ditanya oleh orangtua murid, misalnya, “Ustadz, saya mau sekolahkan anak saya. Kira-kira lembaga pendidikan Islam yang bagus, yang mana Ustadz?”. Salah besar, kalau cari sekolah, dimulai dari iklan sekolah itu, misalnya dengan bujukan kata-kata seperti ‘bilingual’, ‘international’, juga dengan memamerkan fasilitas-fasilitas yang ada di sekolah itu. Padahal, anak-anak kita ke sekolah, bukan berguru pada kolam renang, bukan berguru pada dinding dan lapangan bola. Anak kita berguru pada manusia, yaitu guru, yang di-gugu dan ditiru. Ada lagi pertanyaan. “Ustadz, saya mau melanjutkan kuliah. Kira-kira universitas

S

44

mana yang bagus?”. Salah besar kalau Anda bertanya pada saya seperti itu. Berarti Anda tidak mengerti falsafah ilmu. Saya akan menjawab, “Cabang ilmu apakah yang akan kamu tekuni, lalu cari, adakah profesor-mu yang bisa membimbingmu kepada ilmu yang ingin kau tekuni. *** Cara pandang ini penting sekali, tapi sekarang sudah tergeser. Karena apa? Karena umumnya, orang cari ilmu itu supaya cepat kerja. Mudah-mudahan saya salah. Sekarang perhatikan baik-baik. Sejak awal, tidak ada korelasinya antara ilmu dengan kerja. Ilmu dan kerja sebetulnya cuma hubungan efek. Orang yang berilmu, efeknya adalah hasanah fiddunya. Tapi tidak semua ilmu itu membawa kita ke hasanah fil akhirat. Dan tidak semua ilmu membawa kita kepada waqina adzabannar. Maka carilah sekolah yang cetakannya adalah anak-anak yang selalu mencari kebahagiaan akhirat tanpa melupakan dunia, dan tidak terbalik formulasinya. Pesantren-pesantren kini banyak yang mementingkan iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi) dahulu baru imtaq (iman dan taqwa)-nya. Iptek-nya lebih banyak, sedangkan imtaq-nya berkurang. Setelah masuk pelajaran Bahasa Inggris, Inggrisnya dominan, Arab-nya plintat-plintut. Banyak pesantren yang seperti ini. Sehingga pesantren kehilangan warna

aslinya sebagai lembaga yang konsisten dalam ‘mencari akhirat’. Ini PR besar. Bagi sekolah, guru, dan orangtua. Mereka semua harus satu visi dalam membangun generasi bersama-sama. Kategori Usia Anak Remaja seperti apakah yang harus dilahirkan dari sudut pandang Al-Qur'an? Ini metodologi pendidikan Nabawiyah. Imam Ali bin Abi Thalib membagi tiga kategori usia. Umur 0 sampai 7 tahun, perlakukan anakmu seperti raja. Ini untuk bapakbapak, hadiah terbaikmu untuk anakmu di usia 1-7 tahun adalah berapa banyak waktu yang kau berikan untuk anakmu. Bukan bonekanya, bukan mainannya, bukan mobil-mobilannya, bukan pula games-nya. Jadilah kamu sebagai jongosnya si raja itu. Pulang capek-capek, sampai rumah disuruh menjadi kuda. Maka jadilah kuda yang baik. Saya berbicara kepada bapak-bapak, karena di Indonesia sekarang ini, dari sisi parenting, banyak ayah yang bisu. Sehingga fenomena sekarang di kalangan remaja adalah fenomena ‘anak lapar ayah’. ‘Lapar’ dialog, ‘lapar’ pelukan ayah, ‘lapar’ kasih sayang ayah, ‘lapar’ penanaman karakter baik dari ayah. Kenapa sekarang banyak sekali tawuran? Karena para ayah tidak andil, bagaimana caranya menempatkan nyali yang benar. Kenapa


oleh :

banyak geng motor kriminal lahir? Karena para ayah tidak mendidik dimana menempatkan keberanian secara tepat. Ini semua karena ayah bisu. Usia 7 sampai 14 tahun, jadikan anakmu sebagai tawanan. Misalnya, “Bangun sholat shubuh nak...� Jika tidak mau bangun, siram mukanya dengan air. Maksud sebagai tawanan adalah, itu adalah saat yang tepat menanamkan disiplin, menanamkan kejujuran, menanamkan kebiasaan-kebiasaan baik. Yang namanya broken home adalah bukan keluarga yang retak karena bercerai bapakibunya. Broken home sejati adalah ketika keluarga tidak bisa menjadi lembaga yang menanamkan nilai-nilai kebaikan, terutama menanamkan nilai tauhid. Apa gunanya anak disuruh kursus piano klasik, sementara si anak tidak bisa mengaji. Sungguh ironis. Anak usia 7-14 tahun, di situlah saat yang tepat untuk menanamkan karakternya. Dari usia 14 sampai 25 tahun, jadikan si anak sebagai temanmu. Ajari padanya, bagaimana sulitnya mendapatkan uang. Ajari dia, kenapa orang hebat itu bisa menjadi hebat, bagaimana jalur susah yang harus dilalui. Racikan Allah pada Metode Luqman Ada sistem nilai yang harus ditanamkan orangtua pada anak-anaknya. Ada racikan bagus dari Surat Luqman ayat 12 hingga ayat 19 yaitu bagaimana cara menjadi orangtua bijaksana dengan kriteria syukur dan menanamkan sistem nilai yang harus ditanamkan. Pendidikan karakter metode Luqman adalah racikan Allah SWT, dan

Ust. Bachtiar Nasir, LC

ini harus menjadi kurikulum setiap orangtua, tapi memang tidak mudah. Bagaimana mengukir jiwa dan karakter anak? Metodologi itu bukan nasihat tapi mauidhoh. Apa perbedaan nasihat dan mauidhoh? Nasehat adalah sekumpulan kata-kata terpilih yang bernilai baik, dan sifatnya hanya amar ma’ruf. Ini tidak cukup untuk mengukir jiwa dan membangun karakter anak. Untuk membangun karakter anak, guru dan orangtua harus menggunakan pendekatan yang namanya mauidhoh, yaitu nasihat yang di dalamnya terdiri dari dua, yaitu motivasi dan peringatan. Yang menarik adalah, pendidikan untuk anakanakmu saat remaja yang harus kau ajarkan pertama kali adalah jangan menyekutukan Allah. Kesyirikan anak sekarang tidak sama dengan kesyirikan pada zaman dulu. Masalah syirik sekarang antara lain, astrologi/zodiak/perbintangan, masalah mistik, masalah idol-idol-an, ini semua bahaya bagi anak-anakmu. Yang kedua, ajarkan anakmu untuk berbakti pada kedua orangtua. Yang ketiga, ajarkan kepada anakmu tentang sikap merasa diawasi oleh Allah. Ini tugas bapak dan ibu guru, bahwa apapun ilmu yang diajarkan harus selalu ditanamkan bahwa sang anak merasa diawasi oleh Allah SWT. Yang keempat, dirikanlah shalat. Yang kelima, tanamkan nilai kesabaran. Ini sulitnya, mengajarkan anak tentang kesabaran. Bagaimana mengajarkan anak tentang kesabaran? Kita harus kaya bahasa, kita harus punya ilmu yang dalam untuk menanamkan rasa sabar pada anak.

Anak Titipan Allah Anakmu titipan Allah kepadamu, kamu yang akan ditanya Allah di akhirat kelak. Jangan kau titipkan lagi pada orang lain. Kamu yang bertanggungjawab. Menurut pakar pendidikan, sekolah cuma merupakan tukang jahit, bukan tukang sulap. Menurutmu, setelah kau bayar mahal sekolah, anakmu bisa menjadi orang baik dan bertaqwa? Tidak. Kalau yang kau kasih ke sekolah kain wol, jangan berharap menjadi blue jeans, karena lembaga pendidikan cuma tukang jahit. Bagaimana menanamkan akhlak kepada anak? Ini memang rumit, kalau bukan karena bimbingan dari Sang Pencipta, mungkin kita bingung bagaimana menanamkan akhlak pada anak. Dalam metode Luqman, cuma dengan tiga kategori, maka akan terbentuklah akhlak yang baik pada anak. Pertama, jangan kau palingkan wajahmu karena sombong. Yang kedua, janganlah kau berjalan di muka bumi dengan penuh kesombongan. Karena Allah tidak suka dengan orang yang bergaya dan sombong. Dan yang ketiga, sederhanakan dalam berjalan dan sederhanakan dalam berbicara, ini saya bagi ke dalam tiga kategori lagi. Pertama, tanamkan pada anak, perilaku ketidaksombongan sehingga dia bisa berakhlak dengan mimik wajah yang baik. Yang kedua, tanamkan pada jiwa anak, sifat tawadhu' dan sifat tidak sombong dalam bentuk gesture atau bahasa tubuh yang santun. Yang ketiga, tanamkan ketidaksombongan pada anak supaya ada jiwa tawadhu’ dengan pola komunikasi qur’ani.

Maret 2014

45


Intermezzo

AL FARABI ALGORITMA AMNESTY AVICENNA BENDERA CANADA DIORAMA HATTA

HIBERNASI HISTORY JABAL NUR JASMERAH PEMIMPIN PROKLAMASI SOEKARNO TELADAN

Temukan kata-kata pada baris sebelah kiri di susunan huruf acak di atas. Fotokopi halaman ini, lalu gunting jawaban dan masukan ke amplop beserta alamat lengkap, fotokopi KTP, dan nomor kontak yang bisa dihubungi. Kirimkan ke:

Hadiah dipersembahkan oleh :

MIZAN AMANAH Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan Jawaban paling lambat diterima oleh Redaksi pada tanggal 22 Maret 2014. Pemenang (satu orang pemenang) akan diundi dan diumumkan pada edisi Majalah GENERASI bulan April 2014. Pemenang akan mendapatkan hadiah berupa 1 (satu) buah buku terbitan Republika Penerbit dan voucher belanja Hero Group senilai Rp.150.000,-. Hadiah dapat diambil di Mizan Amanah paling lambat tanggal 22 April 2014. Keputusan Redaksi tidak dapat diganggu gugat.

Luas Masjidil Haram saat ini adalah 365 ribu meter persegi. Direncanakan tahun 2020 diperluas menjadi 587.250 meter persegi. Jika di hari-hari biasa (selain musim haji) dapat menampung 900 ribu jamaah, maka di musim Haji dapat menampung hingga 2 juta-an jamaah. Saat ini sedang ditingkatkan kapasitasnya untuk dapat menampung hingga 4 juta jamaah.

46

Jawaban Quiz - Februari 2014

Pemenang : Riza Wijayanti Pamulang - Tangerang Selatan


Mengapa Beriklan di majalah GenEraSi ? + Tiras 4.000 eksemplar lebih per bulan, dibagikan gratis untuk seluruh donatur dan para mitra Yayasan Yatim dan Dhuafa Mizan Amanah + Captive Reader yang jelas dan pasti (Free Compliment untuk semua donatur Mizan Amanah dengan status sosial ekonomi (SES) A-B) + Distribusi di kawasan elit Jakarta dan Bandung + Harga dan paket placement iklan yang menarik + Brand atau produk Anda akan mendapatkan image positif, karena mendukung Mizan Amanah dan kampanye ‘Gerakan Cinta Yatim Indonesia’

Kontak Kami

Sales Representative STEF : 0817 174889 AGUS : 0812 110 6647



Binaan Mizan Amanah

2

Mizan Amanah News

4

Asrama Yatim Mizan Amanah

12

Edisi Maret 2014

MEDIA SILATURAHMI MIZAN AMANAH

Aksi CSR Mubadala Petroleum Untuk Ruang Cerdas Asrama Yatim Cinere Melihat semangat belajar dan semangat menggapai masa depan yang lebih baik dari para binaan yatim Asrama Mizan Amanah Cinere, salah satu perusahaan perminyakan besar, Mubadala Petroleum, tergerak untuk melakukan kerjasama dengan Yayasan Mizan Amanah dalam menyempurnakan dan melengkapi fasilitas Ruang Cerdas yang ada di Asrama Yatim Mizan Amanah Cinere. Simak berita selengkapnya di edisi kali ini.




MIZAN AMANAH News Program BPS (Bantuan Putus Sekolah)

Komitmen Mizan Amanah dalam Membantu Pendidikan Bagi Anak Yatim dan Dhuafa

Mardiono, Koordinator Program BPS Mizan Amanah (paling kiri), beserta para peserta program BPS (Bantuan Putus Sekolah)

PROGRAM BPS (Bantuan Putus Sekolah) merupakan program nyata Mizan Amanah dalam merealisasikan bantuan terhadap pendidikan bagi anak-anak yatim dan dhuafa yang terancam putus sekolah, konsentrasi program ini dikhususkan untuk membantu anak di tingkat SLTP dan SMU yang tidak tersentuh oleh negara hingga menyelesaikan pendidikan ke tingkat SMU. Bertempat di Asrama Yatim Mizan Amanah Bintaro, program BPS pun direalisasikan ke anak-anak yatim dan dhuafa yang sudah didata sebelumnya (16/2/2014). “Selain memberikan bantuan, untuk

4

lebih memberdayakan dan mengefektifkan program BPS, pihak yayasan juga memperhatikan dan memotivasi anak-anak dalam membantu mereka untuk lebih berprestasi di sekolah melalui evaluasi yang telah terprogram di Departemen Pemberdayaan Yayasan Mizan Amanah,� ungkap Mardiono, Koordinator Program BPS Mizan Amanah.

kelayakan melalui survei ke rumahrumah dan sekolah-sekolah lewat pendataan detil agar tepat sasaran. Program BPS juga mengikutsertakan setiap Asrama Yatim Mizan Amanah Se-Jabodetabek. Warga yang mengetahui informasi program BPS atau akan mendaftarkan anaknya, bisa mendatangi Kantor Pusat atau ke Asrama Yatim Mizan Amanah terdekat untuk didata dan ditindaklanjuti.

Proses Seleksi Bantuan Putus Sekolah (BPS) di peruntukkan bagi anak-anak di luar asrama dengan penyeleksian dan

Fenomena Anak Putus Sekolah Program BPS hadir dari banyaknya fenomena anak putus sekolah yang cukup tinggi di Indonesia. Program ini

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


MIZAN AMANAH News merasa perlu digulirkan guna membantu meringankan negara dalam mengentaskan kemiskinan dan mengurangi angka anak putus sekolah. Program BPS terfokus bagi anak-anak yatim dan kaum dhuafa yang berada di sekitar wilayah Jabodetabek. Adapun laporan keuangan dan pertanggungjawaban kepada donatur yang telah memberi kepercayaan pada Mizan Amanah, akan selalu di-provide demi menjaga kejujuran dan asas transparansi manajemen keuangan. Dana yang telah tersalur dan terserap

pada program BPS di tahun 2013 mencapai Rp.39 juta. Bantuan disalurkan ke seluruh wilayah Jabodetabek dengan mekanisme langsung menyerahkan ke pihak sekolah dari anak-anak yang menerima bantuan program BPS. Untuk sementara, program BPS baru meliputi biaya SPP per bulan, dan insya Allah, akan ditingkatkan lagi ke depannya. Hingga bulan Februari 2014, anak-anak yang terbantu melalui program BPS berjumlah 25 anak, yaitu di tingkat SMP 10 anak dan tingkat SMU 15 anak yang semuanya tersebar

di wilayah Jabodetabek. Departemen Pemberdayaan Mizan Amanah berharap dan optimis atas dukungan dan kepercayaan pihak donatur yang telah diamanahkan pada program BPS. “Insya Allah, ke depannya, program BPS akan lebih masif dalam bergerak, dan dapat melebarkan jangkauannya sehingga akan semakin banyak anak-anak yatim dan dhuafa yang terserap oleh program BPS ini. Sehingga mampu meminimalisir anak-anak yang putus sekolah dari kalangan yatim dan dhuafa,� pungkas Mardiono. DEB

Ibu Jaiyah (57 tahun)

Bukhori (15 tahun)

Adia Krisdianty (15 th)

orang tua penerima program BPS

Siswa Kelas 2 SMK Makarya Bintaro

Siswa Kelas 1 SMK Puspita Bangsa

Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih sekali karena terbantu dengan adanya program BPS dari Mizan Amanah. Ini sangat membantu meringankan beban saya dalam membiayai anak saya sekolah. Dan saya kepengen anak saya nanti sampai melanjutkan kuliah. Harapan saya semoga semakin banyak anak yang putus sekolah dari kalangan yatim dan dhuafa dapat terjangkau dan melanjutkan pendidikan, karena pendidikan sangat penting bagi anak-anak dalam menyongsong masa depannya yang lebih cerah.

Program ini sangat membantu saya untuk tetap melanjutkan sekolah dan membantu meringankan beban orang tua. Alhamdulillah, di bulan Februari ini saya berkesempatan mengikuti program BPS, sehingga biaya SPP sekolah yang sebesar Rp.175.000,- per bulan sudah ada yang membayarnya hingga saya lulus sekolah. Harapan saya, program BPS dapat membantu orang-orang seperti saya untuk tetap melanjutkan sekolah dan ke depannya, semoga melalui program ini lebih banyak menyentuh orang-orang yang putus sekolah lainnya.

Saya mendapat bantuan program BPS dari tahun 2013 bulan Oktober kalo nggak salah, kira-kira sudah 5 bulan yang lalu. Program ini sangat membantu sekali bagi Adia untuk bisa melanjutkan sekolah. Juga insya Allah dapat membantu Adia untuk mewujudkan cita-cita Adia yaitu menjadi dokter, walaupun tidak sesuai dengan sekolah Adia, ini karena Adia suka menolong orang yang sedang sakit. Adia berharap semoga program BPS dari Mizan Amanah ini lebih bisa banyak membantu anak-anak yang putus sekolah di tempat lain.

INFO Mizan Amanah

Maret 2014

5


MIZAN AMANAH News

Sekolah Peradaban Al-Kamil

Yayasan Mizan Amanah dan Sekolah Peradaban Al-Kamil Gelar Silaturahim bersama MUI Cianjur Direktur Mizan Amanah Andriyanto, SHI ketika memberikan presentasi tentang Yayasan Mizan Amanah dan Sekolah Peradaban Al-Kamil

YAYASAN Mizan Amanah dan Sekolah Peradaban Al-Kamil menggelar silaturahim dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (11/2/2014), di Gedung Sekretariat MUI Kabupaten Cianjur. Saat itu pula sekaligus dilakukan presentasi program Yayasan Mizan Amanah pada seluruh jajaran pengurus MUI beserta pengurus Kementerian Agama Kabupaten Cianjur. Acara tersebut dihadiri mayoritas pengurus MUI Cianjur, termasuk Ketua MUI Cianjur KH. Abdul Halim. Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Komisi

6

Pendidikan, KH. Drs. Hambali, Ketua Komisi Ukhuwah, KH. Ahmad Djunaedi, Ketua Komisi Ekonomi Drs. H. Imang SWH, M.Pd, dan jajaran pengurus MUI Cianjur lainnya. Ikut pula dalam acara tersebut Wakil Ketua Dewan Penasihat MUI Cianjur, KH. Ingi Badruzaman. Rangkaian Acara Silaturahim dan presentasi program yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB hingga menjelang dzuhur tersebut berlangsung khidmat. Dari pihak Sekolah Peradaban Al-Kamil dihadiri oleh Kepala Sekolah Peradaban Al-Kamil

Rendi Yulianto, S.Hum. Dari pihak Yayasan Mizan Amanah, hadir Direktur Mizan Amanah Andriyanto, SHI, yang didampingi Pembina Mizan Amanah Aos Firdausil Malisi, MTP. Pembina Mizan Amanah, Aos Firdausil Malisi, MTP menjelaskan kepada seluruh pengurus MUI Cianjur yang hadir dalam acara silaturahim tersebut, bahwa pendirian Sekolah Peradaban Al-Kamil sendiri berangkat dari kekhawatiran terhadap generasi umat yang semakin merosot terutama dari sisi aqidah dan akhlaknya. �Awalnya kami (Mizan Amanah)

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


MIZAN AMANAH News hanya membina anak-anak yatim dan dhuafa di asrama saja, dan menyekolahkan mereka ke sekolah yang ada. Tapi hal itu tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan terhadap mereka sebagai generasi umat yang terbaik,” jelas Aos ketika mengawali acara silaturahim dan presentasi program. Mulai dari sanalah, Aos memaparkan, Mizan Amanah bertekad mendirikan sekolah sendiri yang yang saat ini sudah ada di hadapan kita semua yakni Sekolah Peradaban Al-Kamil yang berlokasi di Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Direktur Mizan Amanah, Andriyanto SHI pun mempresentasikan program dan profil dari Yayasan Mizan Amanah sebagai cikal bakal lahirnya Sekolah Peradaban Al-Kamil. Mulai dari visi dan misi hingga pada program-program yang seluruhnya diperuntukkan buat umat, termasuk program bantuan yang sudah berjalan dan salah satunya, diberikan kepada masyarakat Kabupaten Cianjur. ”Kalau melihat kepada misi Mizan Amanah sendiri, bahwa Sekolah Peradaban Al-Kamil ini masuk dalam salah satu misinya yaitu mendidik dan mengembangkan potensi anak yatim dan kaum dhuafa untuk menjadi muslim yang hakiki,” tutur Andri. Setelah mendengarkan paparan serta penjelasan tentang Sekolah Peradaban Al-Kamil dan Yayasan Mizan Amanah, para pengurus MUI Cianjur merespon dan menyambut baik atas kehadiran lembaga pendidikan di wilayah Kabupaten Cianjur. ”Kita mendukung sekali adanya lembaga pendidikan yang didirikan Mizan Amanah yang berada di Cianjur ini. Dan ini merupakan sekolah peradaban pertama yang ada di Cianjur. Kita mendukung,” ujar Ketua MUI Cianjur, KH. Abdul Halim. Sekolah Peradaban Al-Kamil memang tidak seperti sekolah pada umumnya di Indonesia. Mulai dari nama sampai metode bahkan kurikulumnya pun

INFO Mizan Amanah

berbeda dari sekolah lain. Bisa dibilang cukup langka dan sulit, kalau mencari sekolah seperti Sekolah Peradaban AlKamil. ”Kita menilai generasi sekarang ini sangat mengkhawatirkan, terutama dari sisi aqidah dan akhlaknya. Dan peradaban ini memang merupakan akhlak,” terangnya. Apresiasi Tinggi Apresiasi tinggi pun terlihat dari para pengurus MUI Cianjur lainnya. Bahkan beberapa jajaran pengurus MUI cukup kagum dengan presentasi Sekolah Peradaban Al-Kamil. ”Tidak menutup kemungkinan peradaban Islam akan muncul dari Indonesia bahkan tidak mustahil munculnya dari Cianjur. Apalagi setelah berdirinya sekolah peradaban yang didirikan oleh Mizan Amanah ini,” ucap salah seorang pengurus MUI. Bahkan dari beberapa pengurus ada antusias menanyakan proses atau persyaratan masuk ke Sekolah

Maret 2014

Peradaban Al-Kamil. Pertanyaanpertanyaan yang terlontar misalnya, “Kalau anak saya ingin masuk ke sekolah peradaban bagaimana? Sementara kan tidak termasuk kategori yatim atau dhuafa?” tanya salah seorang pengurus ketika dilakukan sesi tanya jawab. Pada dasarnya setiap orang berhak mendapatkan pengajaran dan pendidikan yang layak. Dan cita-cita Mizan Amanah pun ingin mewujudkan pemberdayaan pendidikan yang layak tersebut merata di seluruh pelosok negeri. Tapi menurut Pembina Mizan Amanah, Aos Firdausil, Mizan Amanah sebagai lembaga sosial kemanusiaan belum bisa merelisasikan dalam program pemerataan pendidikan. ”Untuk saat ini, kita masih menyelesaikan satu persatu dulu yaitu pendidikan yang diperuntukkan anakanak yatim dan dhuafa. Tidak menutup kemungkinan dan harapan kita untuk berbuat lebih banyak lagi dalam dunia pendidikan ini,” terangnya. LLS

Pembina Yayasan Mizan Amanah, Aos Firdausil Malisi, MTP (paling kiri) bersama jajaran pengurus MUI Kabupaten Cianjur, Jawa Barat

7


MIZAN AMANAH News

Aksi Amal Donatur Mizan Amanah

Belajar Lebih Giat dan Semangat dengan Fasilitas ‘Ruang Cerdas’ Yang Makin Lengkap

Foto bareng para pengurus dan anak binaan yatim Mizan Amanah dengan para kru Mubadala Petroleum

KEGIATAN belajar dan membaca tak pernah lepas dari keseharian anak-anak usia sekolah. Tak terkecuali bagi anakanak binaan yatim yang bermukim di Asrama Yatim Mizan Amanah Cinere, Karang Tengah, Jakarta Selatan. Untuk proses belajar para anak binaan, asrama ini memiliki tempat belajar khusus yang dinamakan Ruang Cerdas (Smart Room). Di Ruang Cerdas ini, semua anak binaan melakukan proses belajar, baik pelajaran umum yang diajarkan di sekolah, maupun pelajaran agama, yang semuanya kelak menjadi bekal berguna untuk masa depan.

8

Melihat semangat belajar dan semangat menggapai masa depan yang lebih baik dari para binaan yatim Asrama Mizan Amanah Cinere, salah satu perusahaan perminyakan besar, Mubadala Petroleum, tergerak untuk melakukan kerjasama dengan Yayasan Mizan Amanah dalam menyempurnakan dan melengkapi fasilitas Ruang Cerdas yang ada di Asrama Yatim Mizan Amanah Cinere. Rangkaian Acara Bertempat di Asrama Yatim Mizan Amanah Cinere, Mubadala Petroleum sepakat bekerjasama dengan Yayasan

Mizan Amanah yang diadakan dalam acara seremoni ‘Peningkatan Sarana Smart Room Mizan Amanah - Cinere’ (30/1/2014). Hadir dalam acara tersebut, para pejabat dari Mubadala Petroleum Indonesia, yaitu Dyah Pertiwi (Senior Finance Manager), Agus Pranawa (GA Manager), dan Ruly Siswa Bernaputra (CSR Officer). Juga dihadiri oleh perwakilan Mizan Amanah yaitu Andriyanto (Direktur) dan Dede Sutisna (Manajer Komunikasi dan Fundraising Mizan Amanah). Penandatanganan kerjasama dilakukan

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


MIZAN AMANAH News oleh Dyah Pertiwi yang mewakili Chris Jones (President Director Mubadala Petroleum Indonesia), dengan Andriyanto (Direktur Yayasan Mizan Amanah). Secara keseluruhan, acara berlangsung dengan penuh dengan keakraban dan suasana persahabatan. Acara diawali dengan presentasi tentang iklim, cuaca, dan pentingnya menjaga lingkungan, yang dilakukan oleh Komunitas IYP (Indonesia Young Professional), sebuah komunitas yang dibentuk oleh para karyawan Mubadala Petroleum Indonesia.

Presentasi dilakukan di depan puluhan anak binaan yatim Asrama Mizan Amanah Cinere. Dari presentasi tersebut, diharapkan para anak binaan dapat ikut menjaga lingkungan di sekitar mereka agar tidak terjadi banjir dan bencana alam lainnya yang diakibatkan oleh rusaknya lingkungan lantaran ulah dan perbuatan manusia. Presentasi yang berlangsung ceria ini dipandu oleh Nadia dan Giska dari Komunitas IYP Mubadala Petroleum. Acara ini diakhiri dengan pemberian hadiah bagi anak binaan yang bisa menjawab pertanyaan yang diberikan.

Penandatanganan prasasti ‘Peningkatan Sarana Smart Room Mizan Amanah - CInere’ yang dilakukan oleh Dyah Pertiwi (Mubadala Petroleum) dan Andriyanto (Yayasan Mizan Amanah).

Saya teringat pesan Rasul. Bagaikan jari telunjuk dan jari tengah, rapat. Itulah hubungan orang-orang yang mengurus anak yatim dengan Rasulullah SAW di surga. Anak yatim itu anak yang kata Rasulullah, bukan hanya satu bapaknya, tapi banyak. Dengan Mizan Amanah memberikan pendidikan yang layak bagi anak yatim dan dhuafa, insya Allah, masa depan mereka akan menjadi lebih baik. Saya sangat apresiasi pada Mizan Amanah. Mudah-mudahan tambah maju, tambah amanah yang paling penting. USTADZ SAIFUL FALAH Intelektual Muda Islam

Ruang Cerdas (Smart Room) di Asrama Yatim Mizan Amanah Cinere

Semenjak pertama kali saya membaca majalah Generasi. Di situ saya membaca, ternyata majalah Generasi diterbitkan oleh Mizan Amanah, sebuah yayasan penyantun anak yatim dan kaum dhuafa. Sejak itu pula, sampai sekarang, saya sisihkan sebagian penghasilan saya untuk Mizan Amanah. Semoga Mizan Amanah semakin besar dan semakin banyak anak yatim dan kaum dhuafa yang dibantu. Aamiin. ENDANG HARJANTI Ibu Rumah Tangga

Presentasi tentang iklim, cuaca, dan pentingnya menjaga lingkungan, yang dilakukan oleh Komunitas IYP (Indonesia Young Professional) - Mubadala Petroleum Indonesia

INFO Mizan Amanah

Maret 2014

Mizan Amanah Club adalah kumpulan testimoni para pemerhati, simpatisan, pendukung, dan donatur dari Mizan Amanah. Jazakumullah Khairan Katsiraa, semoga amal dan kebaikannya dibalas dengan pahala, rezeki, dan kebaikan melimpah dari Allah SWT. Aamiin Ya Robbal ‘Alamiin...

9


Inside MIZAN AMANAH

Pendistribusian Logistik Menerapkan Mekanisme Yang Efektif dan Efisien

Gudang Logistik Yayasan Mizan Amanah, tempat stock barang-barang kebutuhan asrama dan kantor Yayasan Mizan Amanah

PERIHAL logistik memang menjadi bagian penting dari sebuah organisasi. Terlebih sebuah organisasi yang behubungan dengan bantuan dan pemberdayaan umat seperti Yayasan Mizan Amanah. Selain untuk keperluan intern, logistik juga amat dibutuhkan dalam penyediaan bantuan ke para mustahik, dan mereka yang membutuhkan bantuan atau donasi dari Mizan

10

Amanah. Di sinilah peran strategis Bagian Logistik di dalam menyalurkan atau mendistribusikan logistik sesuai dengan alokasi dan pos-pos yang menbutuhkan. Tepat guna, cepat tanggap, efektif, dan efisien, adalah sebuah keniscayaan yang harus diemban oleh setiap personil di Bagian Logistik Mizan Amanah. Nurdin Latif, orang yang paling 'sibuk’ untuk urusan logistik di Yayasan

Mizan Amanah, menuturkan cara kerja serta mekanisme distribusi logistik ke asrama-asrama yatim Mizan Amanah yang tersebar di Indonesia. Dalam memenuhi kebutuhan logistik untuk seluruh Asrama Yatim Mizan Amanah dan untuk kegiatan lainnya, seperti bakti sosial (baksos), santunan berkala ke warga yatim dan dhuafa, dan sebagainya, semuanya dilakukan dengan sistem manajemen distribusi

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


Inside MIZAN AMANAH

yang terstruktur, efektif, dan efisien. “Pendistribusian logistik dalam memenuhi kebutuhan asrama, memiliki jadwal bulanan dalam bentuk RAB (Rencana Anggaran Belanja) yang diminta oleh masing-masing asrama. Permintaan logistik asrama direspon secara transparan dan profesional guna meminimalisir pemborosan dan mengedepankan penghematan yang wajar,” ungkap Nurdin mengawali penjelasannya. Nurdin menambahkan bahwa kebutuhan logistik untuk asrama terdiri dari berbagai macam kebutuhan bahan pokok. “Ya, antara lain beras, minyak goreng, gas tabung, bumbu-bumbu dapur, dan lain sebagainya,” jelas Nurdin. Nurdin menyambung, bahwa untuk kebutuhan logistik lainnya adalah yang berhubungan dengan kebutuhan perlistrikan, antara lain lampu neon, sistem perkabelan, dan kebutuhan electricity lainnya. “Kebutuhan akan ATK (Alat Tulis Kantor) pun tidak kita

Nurdin Latif

lupakan. Kebutuhan akan tinta printer, kertas, pulpen, dan sebagainya wajib disiapkan oleh kita dari Bagian Logistik Yayasan Mizan Amanah. Begitu juga dengan kebutuhan MCK alias Mandi Cuci dan Kakus, semuanya lengkap di-stock sesuai kebutuhan per bulan untuk tiap asrama, dan untuk tiap kantor dari Yayasan Mizan Amanah,” sambung Nurdin.

Kegiatan Bakti Sosial (Baksos), yang kerap diselenggarakan oleh Mizan Amanah, menuntut penyediaan logistik dengan distribusi yang cepat, efektif, dan efisien

INFO Mizan Amanah

Maret 2014

Kegiatan Pemberdayaan Selain memenuhi kebutuhan asrama dan kantor-kantor yayasan, logistik juga disalurkan dan didistribusikan dalam kegiatan baksos dan kegiatan santunan lainnya, yang kegiatannya dikoordinasi oleh Divisi Pemberdayaan. Kebutuhan logistik untuk Divisi Pemberdayaan, antara lain kebutuhan sekolah yatim dan dhuafa; tas sekolah, buku-buku, alat-alat tulis, dan sebagainya. Penggalangan logistik untuk kebutuhan pertolongan bencana alam, Bagian Logistik pun harus dengan sigap menyediakan segala kebutuhan untuk membantu para korban bencana alam. Kebutuhan-kebutuhan seperti mie instant, selimut, pembalut wanita, dan sebagainya, adalah beberapa barang yang wajib ada di kala Mizan Amanah membantu para korban bencana alam (banjir, gunung meletus, dan sebagainya). Adapun untuk santunan yang diberikan pada anak binaan yatim nonmukim, yang menjadi tanggungjawab tiap-tiap asrama, dilakukan tiap bulan sekali. Koordinasi pendistribusiannya melibatkan pihak asrama, Divisi Pemberdayaan dan Bagian Logistik. Nurdin menerangkan bahwa dalam waktu dekat, Bagian Logistik Yayasan Mizan Amanah akan meregulasi pendistribusian guna mencapai hasil yang lebih efektif dan efisien. “Regulasinya, salah satunya adalah perubahan jadwal atau schedule RAB di tiap-tiap asrama. Permintaan kebutuhan logistik asrama yang sebelumnya dilakukan tiap bulan sekali, nanti menjadi tiap tiga bulan sekali. Hal ini semata untuk menjamin pendistribusian secara efektif dan efisien, juga melatih manajemen logistik per asrama agar dapat lebih andal dan lebih bertanggungjawab,” pungkas Nurdin. DEB

11


Asrama Yatim MIZAN AMANAH Asrama Yatim Mizan Amanah Kalideres

Pola Pembinaan Yang Disesuaikan dengan Karakter dan Kapasitas Anak Mampu Ciptakan Prestasi Membanggakan

ASRAMA Yatim Mizan Amanah Kalideres berdiri sejak April 2013. Dan efektif operasional pada bulan Mei 2013. Dalam usia yang masih belia, yaitu sekitar 9 bulan, Asrama Yatim Mizan Amanah Kalideres telah mengasuh 17 anak binaan yang datang dari berbagai daerah. “Untuk ke depannya, proses rekrutmen anak binaan akan diprioritaskan untuk anak-anak dari wilayah Jabodetabek, namun tidak menutup kemungkinan, asrama akan menerima anak-anak dari Indonesia Timur seperti Maluku, NTT, dan sebagainya, jika memang ada yang menitipkan untuk diasuh di Asrama Kalideres,� tutur Acep Nurullah, Kepala

12

Asrama Yatim Mizan Amanah Kalideres. Dalam masa 9 bulan berjalan, banyak perkembangan positif yang ada pada anak-anak binaan mukim. Sebagian dari mereka sudah menunjukkan prestasi di sekolah. Dari mereka, ada yang mendapatkan ranking di sekolah. Walaupun belum meraih ranking 1, namun ada yang sudah masuk di ranking 2, 3, dan kebanyakan masuk ke dalam ranking 10 besar. Ini merupakan prestasi membanggakan. Hal ini menunjukkan mereka mampu beradaptasi di sekolah yang relatif baru buat mereka. Dan melalui pola pembinaan yang dilakukan melalui pendekatan sesuai

karakter dan psikologis anak binaan, maka raihan dan pemantapan prestasi relatif lebih mudah diraih. Memotivasi mereka untuk belajar, dilakukan dengan pendekatan bermain sesuai dengan usianya. Ini diharapkan mampu memenuhi target asrama dalam menumbuhkan nilai positif dari para anak binaan baik mental maupun spiritual. Pembinaan kecerdasan emosional, kedisplinan, dan bekal pendidikan agama,

Data Asrama Alamat

: Jl. Peta Utara RT.001/06 Pegadungan, Kalideres, Jakbar No Kontak : 021 - 2940 5404

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


Asrama Yatim MIZAN AMANAH juga diberikan kepada anak binaan di asrama. Hal ini demi menumbuhkan rasa percaya diri, sehingga sang anak mampu meraih prestasi di sekolah. Anak Binaan Non-Mukim Untuk anak binaan non-mukim, yang telah terbina awalnya berjumlah 46 anak, namun kemudian menyusut menjadi 27 anak. Dan dari 27 anak binaan nonmukim tersebut, hanya satu yang berstatus dhuafa. Selebihnya adalah anak yatim dengan tingkat status pendidikan SD hingga kelas 6. Penyusutan jumlah tersebut disebabkan adanya sebagian dari mereka merupakan penduduk yang tidak tetap, alias masih mengontrak, sehingga sering berpindah tempat tinggal. Anak binaan non-mukim diberikan santunan dan bantuan evaluasi belajar untuk pendidikan formal dan non-formal sebanyak satu bulan sekali. Anak binaan non-mukim juga dipersilakan untuk kapan pun singgah di asrama, yaitu untuk belajar bersama dengan anak-anak mukim. Hal ini bertujuan untuk menjaga tali silaturahim di antara. Anak binaan non-mukim juga sering dilibatkan untuk mendatangi undangan yang diselenggarakan oleh pihak donatur. Dengan mendatangi undangan bersamasama dengan anak mukim, maka hal ini dapat melatih mereka dalam bersosialisasi, bertemu banyak orang, memberikan kegembiraan, dan memperlihatkan kepada mereka bahwa banyak orang yang peduli selain dari orangtua dan lingkungan terkecil mereka, sehingga mereka tidak lagi merasa rendah diri. Untuk pola pembinaan anak nonmukim, karena tidak setiap hari berada dalam pengawasan asrama, metode yang dilakukan adalah dengan bekerjasama dengan orangtua dan keluarga yang bertanggung jawab atas mereka. Salah satu metode bagi anak non mukim adalah dengan mengevaluasi pendidikan formal dan pendidikan nonformalnya. Yaitu disesuaikan dengan INFO Mizan Amanah

lingkungan yang tidak baik bagi pertumbuhannya,” pungkas Acep.

Acep Nurullah, Kepala Asrama Mizan Amanah Kalideres

standar dan kriteria yang diberikan asrama. Mereka juga wajib menyetor hafalan Al-Qur’an kepada asrama. “Dengan evaluasi dan setoran hafalan seperti ini, diharapkan anak binaan non-mukim juga dapat menjadi anak yang tumbuh dengan mental dan spiritual yang kuat, tidak mudah terpengaruh pada

Program dan Aktivitas Adapun program dan aktivitas untuk meningkatkan ilmu pengetahuan umum dan agama, antara lain program les Bahasa Arab, Bahasa Inggris, komputer, matematika, dan menghafal Al-Qur’an sesuai kapasitas anak binaan. “Aktivitas rutin dan wajib di asrama adalah ibadah sholat wajib 5 waktu. Untuk aktivitas rutin lainnya, adalah olahraga pencak silat dan olahraga lainnya yang dilakukan rutin dua minggu sekali. Ini untuk menjaga fisik mereka agar selalu memiliki jasmani dan rohani yang sehat dan kuat, sesuai hadist Rasulullah SAW yang mengatakan, mukmin yang kuat lebih baik di sisi Allah dan lebih dikasihi daripada orang mukmin yang lemah,” sebut Acep. Ia menambahkan, bahwa aktivitas di asrama juga dipersilakan untuk anak non-mukim binaan asrama. “Ini untuk mengisi waktu yang bermanfaat buat mereka,” tambahnya.

Gedung Asrama Yatim Mizan Amanah Kalideres, Jl. Peta Utara, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat

Maret 2014

13


MIZAN AMANAH News Kegiatan Asrama

Pencak Silat Untuk Membentuk Generasi Yang Tangguh

DI dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Begitulah kata pepatah yang menggambarkan betapa pentingnya tubuh atau raga yang sehat. Dengan raga yang sehat dan kuat, kita dapat bekerja dan berkarya untuk kemudian beribadah kepada Allah SWT. Selain pembinaan ruhani di asrama, Asrama Yatim Mizan Amanah Kalisari Pasar Rebo pun peduli akan kesehatan jasmani anak binaannya, yaitu dengan mengadakan pelatihan olahraga

14

pencak silat. Perguruan Silat Nasional ‘Perisai Putih’ pun diundang untuk mengadakan pelatihan rutin kepada anak-anak binaan Mizan Amanah Kalisari (Rabu, 12/2/2014). Pelatihan ini bertujuan untuk memupuk keberanian dan bekal beladiri anakanak binaan. “Diadakannya pelatihan pencak silat ini, agar anak-anak punya bekal bela diri, di samping itu supaya anak-anak juga punya keterampilan

dan kegiatan lain selain kegiatan yang ada di sekolah,” jelas Nurkholis, Kepala Asrama Yatim Mizan Amanah KalisariPasar Rebo, Jakarta Timur. Nurkholis menambahkan bahwa ia berniat, di masa depan, anak-anak binaan bisa tampil ketika ada lomba atau kompetisi pencak silat. “Ya, siapa tahu, mereka bisa menjadi atlet nasional kelak,” tambahnya.

Maret 2014

INFO Mizan Amanah


MIZAN AMANAH News

Semangat Tinggi Pelatihan olahraga pencak silat yang walaupun baru satu bulan berjalan, terlihat bahwa anak-anak dapat dengan mudah menguasai jurus-jurus dasar. “Mereka bagus-bagus juga memiliki semangat dan motivasi yang tinggi,” papar Muhammad Soleh, guru silat dari ‘Perisai Putih’. Dengan semangat dan antusiasme anak-anak yang begitu tinggi ketika mengikuti latihan pencak silat, menandakan bahwa mereka bukanlah

anak-anak yang lemah walaupun mereka adalah anak-anak yatim dan dhuafa. Mereka membuktikan bahwa mereka bisa seperti anak-anak lain, yang mampu memotivasi diri untuk selalu lebih baik di masa depan. Petuah dan Nasihat Sang guru pun selalu memberikan petuah dan nasihat di tengah-tengah berjalannya pelatihan pencak silat. Sang guru kerap mengingatkan kepada anak binaan bahwa pencak silat itu tujuannya bukanlah untuk pamer apalagi menyombongkan diri. Lebih lanjut,

sang guru mengatakan bahwa motto Perguruan Silat Nasional ‘Perisai Putih’ adalah “Ibarat Ilmu Padi, Semakin Berisi Semakin Merunduk”. Sebuah motto yang penuh ajakan untuk selalu bersikap rendah hati, tidak sombong, dan juga tawadhu’. “Jadi semakin kita mempelajari ilmu, artinya kita harus semakin tawadhu’, kalau bahasa Islamnya. Dan kalau kita mendapatkan kesempatan untuk naik tingkat, justru kita semakin mengetahui bahwa di atas langit pasti ada langit lagi, jadi tidak ada yang bisa kita sombongkan,” jelas Muhammad Soleh. IZ

Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.Berbagai pose jurus silat yang diperagakan oleh anak binaan yatim Asrama Yatim Mizan Amanah Pasar Rebo, Jakarta Timur.

INFO Mizan Amanah

Maret 2014

15


Terima Kasih Atas Kebaikan dan Kepedulian Anda Semoga Allah SWT membalas dengan pahala dan rezeki yang berlipat ganda. Aamiin Ya Robbal 窶連lamiin...

Kepedulian Anda Adalah Solusi Untuk Mewujudkan Kemandirian Yatim-Piatu dan Dhuafa


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.