Money&I Entrepreneurship Magazine
@MNImagz
Money & I Magazine
www.the-mni.com
Vol. 45 Oct-Nov 2013
Elang Gumilang
Property With The Heart Usianya baru 28 tahun, namun sudah membangun ribuan rumah untuk rakyat kecil. Disini, cerita kepak sayapnya kami bentang!
Party in Hospitality Industry Through
Budget Hotel Play More with Less Rp. 25.000
Supported by:
Money & I
ISSN: 2087-5975
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
1
2
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Take the journey to revive your body, mind and soul Show this ad & receive
30% DISC Valid until October 2013
Get ready to be enthralled inside a captivating and revitalizing spa sanctuary. Immerse yourself in the divine setting of Taman Air Spa and allow your body, mind and soul sense a haven of tranquility. Scan the QR code with your gadgets and discover our Spa Journey of The Month special promotion. Show the e-flyer and be entitled for the offer.
Jln. Sunset Road no.88 Kuta Bali ~ Indonesia t. +62 361 894 7300 e. info@tamanairspa.com
inspired & managed by
LOOK CLOSER www.tamanairspa.com facebook.com/tamanairspa twitter @tamanairspa
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
3
FROM THE EDITOR
Slowing, But Still Growing
Arif Rahman Managing Editor Money & I Magazine
T
ak ada angin tak ada hujan, tapi tiba-tiba perekonomian Indonesia terhempas hanya dalam semalam, bak halilitar yang menyengat dengan cepat, rupiah terpelanting dampak dari perbaikan ekonomi Amerika, tapi hingga tulisan ini dibuat, persoalan “politik� memaksa negara adidaya tersebut justru tengah tak berdaya, yang jumawa tak
lagi perkasa. Berbagai skenario pesimis kemudian di racik, kebijakan di bongkar pasang kembali, belum terlihat khasiat dari ramuan sang bijak, tapi untuk sementara kepanikan berhasil di reda. Inilah dinamika perekonomian saat ini, peluang dan kesempatan muncul dalam wujud yang nyaris serupa, tinggal bagaimana kita jeli melihat peluang untuk menang dalam permainan. Dalam dunia bisnis, tak ada kata gagal bagi yang tangkas menangkap peluang, bahkan di sektor properti
Dunia saat ini seperti juggernaut
sekalipun yang diperkirakan melambat. Sejumlah pebisnis disektor ini masih menyimpan jurus pamungkas agar tak mati lemas. Interview kepada sosok muda Elang Gumilang sungguh membuat
[truk besar] yang melaju dengan
hati kami berdenyis, usianya belum mencapai kepala 3, namun ribuan rumah rakyat telah berdiri
kencang dan tidak dapat dihentikan,
hasil kreasi tangannya, “mungkin doa orang-orang kecil yang saya bantu itulah yang menjadikan
lajunya pun tidak mampu diprediksi.
saya sukses,� demikian rendahnya. Pantas untuk menjadi panutan bagi generasi saat ini! Kami juga melihat industri property yang menggeliat beberapa tahun terakhir melalui trend hotel
- Anthony Gidden
bujet, penelusuran reporter kami berburu cerita kesejumlah bujet hotel berbuah hasil yang kami bagi kepada Anda di rubrik special feature. Sejumlah tips berharga juga kami sampaikan khususnya kepada Anda yang saat ini berprofesi sebagai developer, Panangian School of Property menghadirkan rubrik PSP Corner yang berbagi sejumlah insight berharga soal properti dan bagaimana unggul ketika ekonomi melambat. Semoga sajian ini bermanfaat, dan menambah lebih banyak cakrawala untuk Anda menangkap kesempatan, selamat membaca! Jabat Erat, Arif Rahman
4
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
5
CONTENT 26 SPECIAL FEATURE Budget Hotel Play More With Less Industri properti terus berevolusi, setiap fasenya melahirkan trennya sendiri. Dari era perumahan rakyat, elite, kemudian strate title. Dan trend baru muncul lewat hotel ramah anggaran. Yang berminat pun bukan hanya pengembang properti raksasa, namun juga perusahaan pengembang swasta hingga BUMN ikut terjun di bisnis ini. Siapa saja mereka? 18 Outlook : Bali, Beaches & Business Liputan dari pelaksanaan APEC 2013 20 Note From a Friend Krisis 2013 22 Event : Berebut iPad mini di Arisan Lestari 24 Insight : UMKM Brand
20
32
38 PSP Corner : Kunjungan Proyek Developer Class PSP Bali
EVENT :
INTERVIEW
44 Smart Family : Holiday, saatnya buka, mata, pikiran dan buka dompet!
Elang Gumilang
Berebut iPad Mini di Arisan Lestari
50 Literature : Fight Like a Tiger Win Like a Champion
NEXT GENERATION youth, woman & netizen
61
Socialita Happy Salma
Bukan hanya berakting di depan kamera, menjadi sutradara dibelakang layar pun saat ini tengah digelutinya, inilah wanita manis bernama Happy Salma. Sejumlah kisah dan karyakaryanya kami rangkum dalam interview dirubrik socialita!
6
Vol. 45| Oct-Nov 2013
52 Movie : Rush 54 Fitness : Latihan Apa Untuk Mengecilkan Lengan dan Paha 58 Growth Strategies : Coaching 56 61
Front Of Mind : John Mackey Easy Plan : Good Debt VS Bad Debt
Vol. 43 45 | AugOct-Nov Sep 2013
73 7
INBOX
Maha Prasidha : Dimana bisa mendapatkan Money & I Magazine...? answer: Halo Maha, untuk majalah sudah bisa didapatkan di toko buku Gramedia terdekat atau kios-kios majalah lainnya di seputar kota Denpasar. Namun untuk memastikan kamu tidak ketinggalan, maka sebaiknya kamu berlangganan saja, kamu bisa menghubungi 0361.7835623 untuk pemesanan, ada sejumlah bonus menarik yang bisa kamu dapatkan lewat program ini! Bagus Wirabrata : Majalah Money & I laris manis, mumpung ada lagi 10 saya borong saja semua, isinya bagus banget :-) answer: Terima kasih pak Bagus, senang bisa berbagi inspirasi
Paul
: Guys, mo tanya apa itu M&I Club dan bagaimana caranya bergabung dengan komunitas ini?
answer: Money & I Club merupakan komunitas untuk para pengusaha, dimana kegiatan utama kami adalah pelatihan berupa workshop terkait dengan apa-apa saja yang dibutuhkan oleh seseorang untuk memulai sebuah usaha, mempertahankan serta membuat usahanya bertumbuh. Materi
keep contact with us @MNImagz
pelatihannya pun memang di design khusus untuk menambah pengetahuan bagi para pengusaha. Ada 8 materi utama dalam pelatihan di komunitas ini, mulai dari How To Start, Akuntansi dan
Money & I Magazine
Perpajakan Bisnis, marketing dan bagaimana membangun brand produk, saluran distribusi yang efektif, mengelola karyawan dengan tepat sampai hal-hal lain seperti investasi bagi para owner
Money & I Magazine
agar profit yang didapatkan tetap produktif. Setiap pelatihan menghadirkan pembicara para local champion, orang-orang yang telah berhasil dalam bisnis dan memiliki sejumlah pengetahuan
Money & I Magazine
yang sarat inspirasi, mulai dari Alex P Chandra [BPR Lestari], Khrisna Muku [Stiki Indonesia], Mardi Soemitro [Adam & Hawa Gym], Adi Khrisna [Registered Tax Consultant] dll. Kamu bisa menghubungi 0361.8092930 untuk informasi lebih detil dan menjadi bagian dari komunitas kami!
8
Vol. 45| Oct-Nov 2013
mni.magazine@yahoo.co.id
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
9
KONTRIBUTOR Alex P Chandra Alex P Chandra adalah Chairman BPR Lestari dan juga publisher majalah M&I, memulai karir
Hermawan Kartajaya Merupakan Asia’s Leading Marketing Strategiest dan juga CEO Of Mark Plus. Inc. Pria yang
sebagai profesional banker di BCA selama 8
sering disebut sebagai bapak pemasaran
tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk
Indonesia ini mencermati perkembangan
mendirikan bisnisnya sendiri BPR Lestari,
global saat ini yang bertumpu pada Net
perusahaan yang dibawanya menjadi BPR
Woman & Netizen. Ide-ide nya dituangkan
terbesar di Bali dalam waktu 5 tahun.
dalam rubrik Notes From a Guru.
Denny Santoso, SAC. Dip., CSN., CHt.
Yuswohady
Adalah seorang ahli diet, nutrisi, dan fitnes. Denny Santoso aktif menyebarkan cara diet sehat dan berolahraga yang benar melalui www.PanduanDiet.com, twitter @
Merupakan penulis dari sekitar 40 buku mengenai pemasaran. Pernah bekerja selama 12 tahun di MarkPlus Inc dengan posisi terakhir sebagai Chief Executive. Di bidang
dennysantoso, serta Buku Rahasia Diet.
keorganisasian Yuswohady pernah menjadi
Denny Santoso juga meluncurkan www.
Sekretaris Jendral Indonesia Marketing
SixReps.com, satu-satunya jejaring sosial bagi
Association (IMA).
para fitness mania di Indonesia. Pribadi Budiono
Suzana Chandra
Ulasannya tentang wacana dari para penulis
Smart Family adalah rubrik yang diasuh oleh
dan pemikir besar dan di adopsinya dalam
Managing Director - Lestari Living ini. Wanita
rubrik Literature. Direktur Utama BPR
yang pernah menimba pengalaman hidup
Lestari ini mengintrepretasikan dengan
di Australia ini dengan lugas memaparkan
kritis dan memberikan alternatif solusi pada permasalahan yang kerap dihadapi bangsa ini
bagaimana kiat cerdik untuk mengelola keuangan dan investasi khususnya di property.
khususnya yang ada di Bali.
I Made Wenten B. Perannya sebagai Direktur Operasional di BPR Lestari membawanya dekat dengan human resource & development. Pengetahuannya akan hal tersebut dipaparkan dalam rubrik Growth Strategies, bagaimana membangun karir dan kompeten dalam dunia kerja.
Samantha Chandra Menjadi blogger aktif sejak tahun 2008, pelajar yang kerap dipanggil Sammy ini menuliskan rekaan imajinasinya di www.adriannaandevan. blogspot.com. Hingga saat ini telah lebih dari 30 episode direkamnya dalam catatan mayanya tersebut. Sejak edisi ke 37, majalah ini menayangkan ceritanya per episode secara berkala dalam rubrik Teenlit Corner.
Publisher Alex P. Chandra (PT. BPR Sri Artha Lestari); Chief Operations Arif Rahman; Public Relation Wahyu Sari Pande; Head of Contents Arif Rahman; Regular Contributor Putera Adnyana; Designer Rafael Endi Pramayuda; Marketing & Circulation Aan Evarudin; Photographer I.B. Baruna Luhur. Money & I Magazine is published monthly by PT. BPR Sri Artha Lestari, Jalan Teuku Umar 110 Denpasar, Bali, Indonesia. Tel: +62 361 246-706; Fax: +62 361 246-705. No part of this publication may be www.the-mni.com
reproduced or transmitted in any form or by any means, electronic or mechanical, including photocopy, recording or any information storage or retrieval system without permission in writing from PT. BPR Sri Artha Lestari. While the editors do their utmost to verify information published, they do not accept responsibility for its absolute accuracy. Editorial & Advertising E-mail: mni.magz@
Supported by:
10
yahoo.com; marcomm@bprlestari.com; Tel: +62 361 784-3244.
Vol. 45| Oct-Nov 2013
satria adi nugraha @satsathh Role modeling itu kayak gmn ya, apakah kita meniru seseorang yang sudah berpengalaman?
alex p chandra @alex_lestari Role Modeling is the fastest way to become who you wanna be, cari siapa yang kamu ingin menjadi, mau jadi artis, siapa idolamu, misalkan Agnes, maka pelajari Agnes. Saya dan Money&I Magazine, menyusun kumpulan wawancara dengan orang-orang yang sukses dan sudah dibukukan, “Interview With The Millionare”. Jadi pilihlah role model kita, pelajari cara berpikirnya dan bagaimana tindakan-tindakannya, ikut jejak-jejak mereka.
pramana eddy @pramanala Pak mau nanya, kenapa selama ini pelatihan untuk karyawan di BPR Lestari kebanyakan tentang karakter, psikologi dan motivasi. Ada alasannya?
alex p chandra @alex_lestari Tujuan-nya men-develop attitude, skill and knowledge. Kalau attitude-nya baik, yang teknis-teknis mah bisa belajar sendiri. Buat senior officer, kita punya management retreat, lebih strategic dan broad, learn the best practices. Jadi ada tingkatannya kok, yang sudah berhasil kita susun itu PDP buat basic training, dan MDP buat supervisory level.
tjok mirah @TjokGex Yg menjadi isu sebenernya bukan SDM yg jelek, tapi pemimpin yg kurang kompeten. Lalu bagaimana caranya membangun tim yang solid?
alex p chandra @alex_lestari Rekrut yang baik, bibitnya harus baik dulu, ini butuh pengalaman. Tapi bisa kok kelihatan, bibit-bibit mana yang bagus, mana yang tidak. Tapi ini problem buat start-up. Biasanya tidak banyak bahan rekrutmen buat di-sortir. Jika bibitnya tidak berkualitas A, juga enggak apa-apa. Bisa kok bikin Team kelas A dengan pemain B grade. Lihat film The Replacement-nya Keanu Reeves. Butuh kapten yang super, jadi pemimpinnya harus bagus. Setelah direkrut, harus dilatih dan diajarin. Setelah dilatih, harus dikasih kesempatan untuk berkembang, ini tugas pemimpinnya. Makanya perusahaan harus tumbuh, kalau perusahaan tidak bertumbuh, karyawan yang baik tadi lama kelamaan BT, dia keluar. Sisanya adalah karyawan yang mediocre atau jelek, jadi perusahaan tambah tidak kompetitif.
TWEEPS Dapatkan buku “Interview With The Millionaire” bagi kicauan kalian yang terbaik. Selamat kepada @satsathh atas kicauannya yang kami nilai terbaik dan berhak atas 1 buah buku
W FOLLO
ME
ITTER
ON TW
estari
@alex_l
Interview With The Millionaire Vol. 45 | Oct-Nov 2013
11
Traveller’s Note
PULAU SERIBU by. Gung De
Pulau Lancang, Kepulauan Seribu Tak jauh dari Pulau Pari, Kepulaun Seribu juga menawarkan kemegahannya di Pulau Lancang. Bahkan kawasan ini masih merupakan bagian dari kelurahan Pulau Pari. Sebagai sebuah pulau pemukiman yang dihuni oleh sekitar 1.429 penduduk di atas tanah seluas 15,13 hektar, Pulau Lancang benar-benar memperhatikan betul tata ruang kawasannya; tampak rumah-rumah penduduk berderet rapi serta infrastruktur kesehatan, keamanan dan kepemerintahan yang telah dilengkapi. Pesona alam yang ditampilkan pun tak kalah, seperti indahnya laut, hijaunya bakau dan uniknya perkampungan nelayan. Perahu-perahu nelayan pun terlihat teduh di mata. Sebagai oleh-oleh, ikan teri adalah jagoannya Pulau Lancang.
12
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
13
Traveller’s Note
PULAU SERIBU by. Gung De
Pulau Pari, Kepulauan Seribu Dari sekian ratus gugusan pulau yang tersebar di Kepulauan Seribu, Pulau Pari adalah salah satu daya tariknya. Sebagai salah satu kelurahan di kecamatan Kepulauan Seribu Selatan Kabupaten Kepulauan Seribu Provinsi DKI Jakarta ini, Pulau Pari memiliki luas wilayah 94 Ha serta dengan jumlah penduduk mencapai kurang lebih 680 jiwa. Pulaunya seolah seolah dikepung oleh udara sejuk nan bebas polusi. Hijau alam dan birunya laut adalah kombinasi seksi yang ditawarkan pulau, dimana mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan. Maka tak heran jika menemukan banyak perahu nelayan berjejer indah di pesisir pantai Pulau Pari. Salah satu pantai eksotis di pulau ini ialah Pantai Pasir Perawan.
14
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
15
PIN UP
“I have money. I can afford to loose money, but I can’t afford to loose my integrity.” - Warren Buffet
16
Vol. 45| Oct-Nov 2013
“The easiest way for your children to learn about money is for you not to have any.” - Katharine Whitehorn
“Tahun ini kami mencoba membuat kaki lima night market, tempatnya di depan [Balaikota] sini … yang besar ada peluang, silahkan. Yang menengah juga punya peluang, yang kecil-kecil diperhatikan. Akhirnya, ada keseimbangan,” - Jokowi
“Mimpi saya dalam jangka panjang, Bandung menjadi kota ekonomi kreatif. Jadi apa pun yang berhubungan dengan ekonomi kreatif pasti saya dahulukan, dalam bentuk pendidikan, kawasan, SDM-nya, event, dll…” - Ridwan Kamil
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
17
OUTLOOK
Bali, Beaches
Arif Rahman Catatan dari pelaksanaan APEC 2013
and Business Terus Berbenah, Siap Naik Kelas
S
ejak era kemerdekaan, Bali berkembang nyaris tanpa rencana. Walaupun pesonanya nyata, Bali belumlah surga. Bali sebagaimana propinsi lainnya masih mencari
bentuk di tengah budayanya yang khas. Ketika dunia mulai mengenal Bali, terjadilah perubahan bertahap yang sebagian besar di motori oleh pihak swasta. Bali kemudian menemukan “pattern” nya yang berlangsung selama puluhan tahun sebagai destinasi dunia yang elok, the real paradise. Namun sejak satu dekade terakhir, Bali mulai mengembangkan “jurus” barunya untuk memikat lebih banyak orang. Melihat Singapura yang berhasil mendatangkan turis jauh lebih banyak dari Indonesia lewat strategi MICE nya, maka Bali pun melakukan hal yang sama. Hasilnya, sejumlah infrastruktur pun kemudian di bangun, dan sebagai orang yang lahir dan besar di Bali, rasanya baru kali ini melihat perubahan masif yang dilakukan secara terstruktur.
macet, serta new look Bandara Ngurah Rai
Miss World & APEC 2013
yang sampai diresmikan bulan September
Sejumlah persyaratan yang rumit
Hampir semua hasil pembangunan ini sudah
kemarin masih belum tuntas adalah sejumlah
menggagalkan rencana kami untuk meliput
saya rasakan pelayanannya, masih dibawah
kekecewaan kecil. Semua pembangunan ini di
secara langsung pagelaran beauty contest ini,
ekspektasi memang, seperti underpass yang
orientasikan untuk sejumlah perhelatan akbar
yang hingga pelaksanaan awal masih belum
ternyata lebih mirip turunan di sebuah
kelas Internasional, khususnya Miss World
menetapkan dimana akan digelar malam final
jembatan atau jalan Tol yang gerbang
dan APEC 2013 yang sekalipun persiapannya
yang sebelumnya di rencanakan berlangsung
keluar dan masuknya relatif kecil dan rawan
“tertatih”, dinilai berakhir dengan sukses.
di Jakarta. Namun dari sejumlah mata media
18
Vol. 45| Oct-Nov 2013
OUTLOOK
bingkai indah dalam sorotan kamera, dunia
ready, we arent inferior than other country.
terpana, semua terpesona, Bali’s standing out! What Next? Kami sedikit beruntung di pagelaran
Secara keseluruhan, Bali sudah naik kelas,
APEC, sebulan sebelum hari H, kami sudah
punya jalan tol, ada underpass, bandara yang
teregistrasi sebagai media yang dapat
modern dan sejumlah dampak positif yang
berpartisipasi pada pelaksaaan APEC.
mengikutinya. Berikutnya, sejumlah rencana
Berada ditengah duta dari berbagai negara
lain sudah mengemuka saat ini, dari ide
belahan dunia jelas bukan pengalaman
reklamasi -lepas dari pro dan kontra yang
biasa, dalam satu kesempatan di shuttle bus
ada-, pembangunan bandara kedua di Bali
yang mengantarkan saya ke kawasan Bali
Utara, jalan tol antara Denpasar dan Negara,
International Convention Center, Nusa Dua,
pembangkit listrik Geothermal, perbaikan
saya bersua dengan wartawati dari NHK
pelabuhan Benoa agar kapal mewah bisa
media Japan, “ini saya lagi persiapan logistik,”
sandar serta ide-ide lainnya yang akan
ujarnya menjelaskan job desc-nya selama
membawa wajah baru di pulau kecil ini.
peliputan. Bali akan menjadi metropolis baru dengan lain, rasanya sejumlah perubahan schedule
Dalam media centre, tentu saja lebih banyak
segala ciri khas budayanya yang unik, dan ini
akhirnya mengaburkan rencana panitia,
lagi kamera dari seluruh penjuru dunia yang
menjadi competitive advantage yang tangguh,
sehingga eksplorasi Bali melalui perhelatan ini
mengirimkan pesan ke negara mereka masing-
diferensiasi yang nyata. Tinggal sekarang
justru tidak tampak. Dan dampak positif yang
masing, bagaimana Bali -dan juga Indonesia-
bagaimana semua kelas masyarakatnya
dihasilkan tidak sebaik ketika Julia Robert
adalah tempat yang representatif menggelar
dapat menikmati permbangunan ini,
dan crew film Eat, Pray & Love syuting disini.
MICE, bahkan untuk level tertinggi sekalipun.
menjadi pertumbuhan bersama. So, we’re
Dalam film tersebut, melalui sejumlah scene
This, the most important thing that the world
getting stronger now, if you ask me to move the
yang cukup panjang, Bali -khususnya Ubud- di
should know and trust. We’re here and we’re
mountains, we will do it!
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
19
NOTES FROM A FRIEND
Alex P. Chandra
Publisher of Money & I Magazine
@alex_lestari
produktif) bertumbuh terus. Bahkan diprediksikan sampai tahun 2050. Sebuah negara akan maju, jika jumlah penduduk usia produktif jauh lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penduduk tidak produktifnya (anak-anak dan orang tua). Revolusi kelas menengah dan bonus demografi, dua tren besar itulah yang saat itu diprediksi yang menolong Indonesia dari krisis 2008 dan yang akan membawa Indonesia ke masa keemasan. Tapi apa yang terjadi? Tahun 2012 ternyata tidak jadi kiamat, namun kini di 2013 terjadi kiamat kecil. Ujug-ujug, kurs rupiah melorot. Nilai-nilai saham di bursa merosot. Tidak separah 2008 memang. Namun cukup mengherankan, karena konsumsi lagi kuat-kuatnya. Suku www.freegreatpicture.com
bunga Indonesia terendah dalam sejarah Republik ini. Orang ‘dagang’ lagi enakenaknya. Pemerintah dan Bank Indonesia pun tidak Saya berulangkali menulis, inilah masa
pernah memberikan sinyalemen pelemahan
Krisis 2013
keemasan Indonesia, The Golden Opportunity.
ini. Semuanya terkejut. Kaget, tak menyangka.
Ini bahkan menjadi tema dalam pertemuan
Apa yang terjadi? Apakah The Twin Megatrend
tahunan BPR Lestari tahun 2011. Betapa tidak
Indonesia sudah kehilangan keampuhannya?
“Revolusi Kelas Menegah dan Bonus Demografi
membanggakan. Hanya 3 negara yang tetap
Mengapa rupiah jatuh? Mengapa harga
adalah Twin Megatrend Indonesia”
sanggup tumbuh, ketika USA and the rest of the
saham-saham rontok? Mengapa? Mengapa?
world terpuruk. Saya tidak berhasil mendapatkan penjelasan
- Yuswohady
T
Konsumsi domestik-lah yang waktu itu kita
yang lebih masuk akal, kecuali satu: likuiditas.
ahun-tahun belakangan ini,
perkirakan sebagai ‘penolong’ Indonesia.
Tepatnya likuiditas global. Di tahun 2008,
Indonesia tumbuh mengesankan.
Pertumbuhan Indonesia ternyata sangat
Indonesia, India dan Brazil tetap tumbuh
Di atas 6% selama bertahun-
dipengaruhi oleh tingkat konsumsi
bukan karena ‘mereka’ super country,
tahun. Bahkan ketika krisis
masyarakatnya. Dan konsumsi domestik
melainkan pertumbuhannya lebih dikarenakan
meluluhlantakkan America and the rest of the
sedang kuat-kuatnya, kaum menengah
adanya arus likuiditas dari negara-negara
world, Indonesia keluar sebagai pemenang.
Indonesia terus bertambah.
barat (developed country) yang walaupun krisis, dananya masih banyak.
Cuma 3 negara yang tetap tumbuh ketika seluruh dunia rontok. Indonesia, India dan
Tambahan bonus bagi Indonesia adalah
Brazil. Wow! Sangat mengesankan. Optimisme
komposisi demografi penduduknya. Jumlah
Mereka mengalihkan investasinya ke emerging
memuncak.
penduduk usia muda (yang seharusnya
country, karena hasilnya dinilai lebih baik
20
Vol. 45| Oct-Nov 2013
www.freegreatpicture.com
NOTES FROM A FRIEND
dibandingkan investasi di USA dan teman-
jumlah penduduk produktifnya. Bandingkan
akibat naiknya permintaan USD. Ingatan
temannya yang krisis itu. Jadi yang terjadi
dengan Cina yang pada satu titik akan
kolektif kicks in. Panik dan sentimen buying
sebenarnya adalah capital inflow dari developed
mengalami penurunan jumlah penduduk
memperkeruh suasana.
country ke emerging market untuk mencari
produktifnya secara signifikan. Ini kesempatan
return yang lebih besar. Sederhana.
sekali sepanjang hayat, Indonesia bisa menjadi
Para spekulan bagaikan hiu mencium darah.
negara besar. Kalau saja..., kita mengerjakan
Ikut-ikutan menyerang rupiah. Hal ini
pekerjaan rumah kita.
diperparah dengan data-data fundamental
Itulah sebabnya, Indonesia, India dan Brazil
Indonesia yang ‘ternyata lemah’. Defisit
berhasil ‘tumbuh’ di kala seluruh dunia sedang resesi. Bagaimana dengan keberhasilan
Krisis 2013 terjadi sederhananya adalah
transaksi berjalan (artinya kita impor lebih
pembangunan? Bagaimana dengan teori
karena adanya arus mudik dana-dana investasi
banyak daripada ekspor, atau kita membayar
middle class yang lagi asik-asiknya belanja?
dari negara-negara maju tadi. Uang pulang
dengan devisa asing lebih banyak daripada
Bagaimana dengan bonus demografi?
kampung, karena adanya perubahan ‘policy’
kita merima devisa). Cadangan devisa yang
di Amerika sana. Suku bunga akan naik di
menipis, karena defisit tadi adalah isu yang
Menurut saya ada benarnya juga. Indonesia
Amerika dan adanya optimisme bahwa
bisa digunakan oleh para spekulan buat
memang sedang mendapatkan bonus.
perekonomian Amerika akan membaik.
menghajar rupiah.
sepanjang hayat. The Twin Megatren
Prinsipnya adalah arus balik atau capital
Bonus capital inflow di tahun 2008, bonus
Indonesia,” demikian kawan saya Yuswohadi
outflow buat Indonesia. Mereka menjual
revolusi kelas menengah dan bonus demografi,
menyebutnya. Memang benar Indonesia
sahamnya (karena sudah untung) dan membeli
tidak diikuti dengan menuntaskan pekerjaan
itu pertumbuhannya lebih karena konsumsi
USD. Mereka mencairkan bond-nya dan
rumah yang tersisa. Kalau saja, bukan
domestik. Ini yang Singapore dan Malaysia
membeli USD. Akibatnya permintaan dolar
cuma konsumsi yang digenjot, melainkan
tidak punya. Pasar domestik mereka kecil.
meningkat. Harga saham jatuh, harga rupiah
juga produktifitas kelas menengah juga
pun ikut jatuh. Uang pulang kampung.
ditingkatkan.
kesempatan emas, karena struktur demografi
Koreksi ini sah-sah saja, kalau tidak diperparah
Kalau saja, sejak 2008 kita mengerjaan
penduduknya yang memungkinkan terus
oleh panic buying dan spekulatif buying. Kita
pekerjaan rumah untuk menata impor, supaya
tumbuh sampai tahun 2050. Bandingkan
di Indonesia mempunyai ketakutan kolektif
surplusnya berkelanjutan. Kalau saja, kalau
dengan Jepang yang usia tuanya lebih banyak
bahwa USD pernah tidak terkendali mencapai
saja. Maka, krisis 2013 ini hanyalah koreksi
dan semakin banyak dibandingkan dengan
15,000. Jadi ketika kurs mencapai 11,000
kecil. Uang pulang kampung. That’s it.
Kesempatan langka. “Kesempatan sekali
Memang benar, Indonesia mempunyai
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
21
EVENT
Berebut iPad Mini Di Arisan Lestari
A
risan lestari hadir membawa berlipat keceriaan di tengahtengah September ceria untuk para wanita Bali. Bertempat di
Sector Bar and Restaurant, ratusan wanita Bali aktif yang menjadi peserta dan undangan Arisan Lestari pun berdatangan dengan raut wajah cemas menanti pengocokan arisan. Dengan mengusung tema “Power Up Your Social Life”, arisan yang diselenggarakan oleh BPR Lestari ini tak hanya memanjakan wanita Bali dengan doorprize fantastis, tapi juga hiburan dan pernak-pernik dunia wanita yang asik. Kehadiran beberapa booth pameran yang menjual segala hal berbau wanita juga tampak memeriahkan Arisan Lestari, seperti booth dari Litama Jewelry, Lady’s Bazaar, Bali Nusa dll. Wahyu Sari Pande selaku Public Relation Manager BPR Lestari mengungkapkan bahwa Arisan Lestari juga memiliki misi untuk membentuk komunitas di antara wanitawanita Denpasar. “Mari gunakan event Arisan ini buat networking dan berkolaborasi. Silakan berdagang, kita siapkan booth juga buat pameran kecil-kecilan,” jelasnya. Untuk mencairkan suasana, para peserta pun diajak untuk menari bersama lewat gerakan Line Dance. Tak ketinggalan, gelaran fashion show pun menjadi salah satu daya tarik dalam Arisan Lestari. Beberapa model memperagakan busana dan aksesoris dari Lady’s Bazaar, Mooij Boutique, Up 2 You Boutique, Mama & Leon, Litama Jewelry, Cempaka Textile, dan Bali Nusa. Pengocokan undian Arisan Lestari pun menjadi puncak acara yang dinanti-nanti. Berbeda dengan gelaran sebelumnya, Arisan Lestari kali ini menawarkan hadiah utama berupa satu buah iPad Mini, dimana wanita yang beruntung mendapatkannya ialah Ni Putu Wardani Erawati.
22
Vol. 45| Oct-Nov 2013
EVENT
“Ini yang kedua kalinya saya ikutan Arisan Lestari, senang bisa menang hadiah utamanya,” terangnya. Selain memperebutkan hadiah utama, ada pula beberapa doorprize menarik dari para sponsor antara lain 1 Paket Honeymoon 2 Hari 1 Malam Alindra Villa, 2 voucher Makan XO Suki and Cuisine, 1 voucher makan Sector Bar and Restaurant, 2 voucher Belanja Bali Nusa, 1 voucher Belanja Krisna
iPhone 5S yang sedang menjadi trend,”
Moda Boutique, 2 voucher Belanja Lady’s
pungkas Annisa Era Putri, Product Manager
Bazaar, 1 voucher Belanja Litama Jewelry, 1
BPR Lestari. Jadi tunggu apalagi, ayo segera
voucher Belanja Mama & Leon, dan 2 Buah
buka tabungan Sikaya U-Style anda dengan
voucher Perwatan Rumah Gigi Sehat.
menghubungi kantor BPR Lestari terdekat dan juga jangan lupa ikutan Arisan Lestari periode
Tidak hanya itu kami punya voucher menginap
berikutnya.
di Alindra Villa Bali siap dibagikan bagi peserta arisan yang mereferensikan saudara maupun koleganya untuk ikut serta dalam Arisan Lestari dalam program Arisan Ajak-ajak,” ungkap Wahyu Sari Pande. Selain pengundian doorprize Arisan Lestari dan acara hiburan lainnya, BPR Lestari juga me-launching produk terbarunya, tabungan berjangka Sikaya U-Style yang berhadiah Iphone 5S. “Produk ini di-launching karena kami mengerti kebutuhan lifestyle dari nasabah, dengan cukup membuka tabungan dengan setoran awal Rp. 15.500.000,- dan setoran bulanan hanya Rp. 750.000,- nasabah sudah bisa mendapatkan hadiah langsung
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
23
INSIGHT
Yuswohady Praktisi Pemasaran dan ex. Sekjen Indonesia Marketing Association
Branding
atas bukanlah untuk melebih-lebihkan. Itu
UMKM
Indonesia. Tak percaya? Coba tengok data-
karena memang sektor ini memiliki kekuatan dan pengaruh yang luar biasa bagi ekonomi data berikut. Pada tahun 2011 lalu, jumlah UMKM kita mencapai 55,2 juta unit, sebuah jumlah yang luar biasa besar. Itu artinya secara unit sektor-sektor ekonomi kita didominasi oleh sektor UMKM hingga mencapai 99.9%. Ruarrr biasa!!! Sektor usaha besar hanya berjumlah sekitar 5000 unit atau 0,01%. Dengan jumlah doc image : lifeneverstopstrending.blogspot.com
sebanyak itu UMKM menyerap sebanyak 101 juta tenaga kerja atau 86,6% dari total tenaga kerja kita sebanyak 117,5 juta dan menghasilkan produk domestik bruto (PDB) Rp. 4.303,6 triliun atau 57,9% dari total PDB kita sebesar 7.427 triliun rupiah. Yang dimaksud usaha mikro adalah perusahaan yang memiliki omset maksimal 300
K
juta rupiah dan aset maksimal 50 juta rupiah
enapa UMKM (usaha mikro-
negara maju baru, kalau UMKM kita hanya
kecil-menengah) harus dibangun
menjual komoditas dan produk-produk
mereknya? Karena kalau puluhan
bernilai tambah rendah. Kenapa bernilai
juta (yup, puluhan juta!) UMKM
tambah rendah? Karena tidak ada “suntikan”
kita memiliki merek yang kokoh, mereka akan
branding di situ. Ingat, Starbucks bisa laku
menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia
Rp.40.000 (bukan cuma Rp 4.000) berkat
menjadi big ten ekonomi dunia. Karena kalau
suntikan branding ini.
merek UMKM kita tangguh, mereka akan Yang sanggup memanggul agenda mahabesar
angkatan kerja kita. Karena kalau merek
membangun merek UMKM bukanlah
UMKM kita solid, mereka akan memiliki global
pemerintah, melainkan para entrepreneur
competitiveness penghasil devisa sekaligus
yang menjadi pelaku bisnis UMKM di seluruh
menjadi tameng agar rupiah tidak di KO dolar.
pelosok Nusantara. Dengan bekal daya juang empat-lima, semangat kemandirian (tidak
Pekerjaan membangun merek UMKM adalah
mengemis-ngemis minta proteksi pemerintah),
agenda mahabesar setiap anak negeri untuk
dan kompetensi berkelas dunia, saya yakin
menyongsong dua momentum kesempatan
mereka akan sukses mengemban misi mulia
“sekali sepanjang hayat” (saya menyebutnya
ini.
“Twin Megatren Indonesia”) yaitu momentum “bonus demografi” dan momentum “revolusi
Tulang Punggung
konsumen kelas menengah”. Saya bisa pastikan
Argumentasi saya mengenai pentingnya
kita tak akan mampu lolos dari “middle-income
membangun merek (building brand)
trap” alias tak mampu masuk dalam jajaran
perusahaan-perusahaan di sektor UMKM di
Vol. 45| Oct-Nov 2013
juta rupiah sampai 2,5 miliar rupiah dan aset antara 50-500 juta rupiah. Usaha menengah memiliki omset 2,5 miliar rupiah sampai 50 miliar rupiah dan aset 500 juta rupiah sampai 10 miliar rupiah. Sementara usaha besar memiliki omset di atas 50 miliar rupiah dan aset di atas 10 miliar rupiah. Di antara sektor
menyerap ratusan juta (yup, ratusan juta!)
24
setahun. Usaha kecil memiliki omset 300
UMKM, secara jumlah unit, memang sektor mikro sangat mendominasi mencapai 54,6 juta unit atau 98,8%. Dari gambaran komposisi pelaku ekonomi tersebut, menjadi jelas bahwa bangsa ini harus sadar, harus bangun, harus ambil langkah super cepat untuk memprioritaskan sektor ini secara ekstra serius. Kalau barusan saya sebut “bangsa ini” maka itu bukan melulu pemerintah, yang justru paling berperan adalah para entrepreneur UMKM-nya sendiri. Di tangan merekalah sesungguhnya nasib bangsa ini ditentukan. Karena itu saya tak
INSIGHT segan-segan menyebut mereka sebagai
tidak tahu harus bagaimana. Kedua, sudah
UMKM, maka hal ini akan menghasilkan
pahlawan ekonomi nasional.
tahu tapi tak mampu. Ketiga, sudah tahu tapi
manfaat dahsyat bagi ‘Merah Putih’. Jadi
tak mau (“emang gue pikirin!!!”).
inisiatif ini merupakan upaya “connecting the
Capacity Building
dot” dari sektor usaha besar ke sektor usaha
Dengan latar belakang semacam itu, saya
Itu sebabnya perusahaan-perusahaan besar
liliput yang selama ini tak tersambung. Di
kemudian sadar bahwa titik paling lemah dari
di seluruh negeri harus bahu-membahu
sinilah spirit “yang besar membantu yang
UMKM kita adalah capacity building, yaitu
mengulurkan tangan bagi si kecil. Tujuannya,
kecil” diharapkan terwujud.
kemampuan (knowledge, skill, attitude) dari para
agar si kecil berkembang layaknya si besar;
pelaku UMKM (pemilik dan manajer) dalam
agar si kecil punya global competitiveness
Saya bermimpi UMKM kita mampu
membangun merek UMKM Indonesia yang
layaknya si besar. Di sinilah spirit of giving
menghasilkan merek restoran berkelas dunia,
berdaya saing kelas dunia (world-class). “They
mendesak untuk ditumbuh suburkan di
merek buah lokal berkelas dunia, merek batik
must be world-class talents that produce world-
kalangan para profesional perusahaan-
berkelas dunia, merek online game berkelas
class brand.” Jadi bagi saya, capacity building
perusahaan besar.
dunia, merek baju muslim berkelas dunia. Dan dengan begitu, konsumen kita tak lagi
para pelaku UMKM merupakan faktor kunci merek-merek UMKM kita berbicara di kancah
Connecting the Dot
gandrung pada merek impor. Dan dengan
global.
Pertanyaannya, bagaimana mewujudkannya?
begitu, UMKM kita menjadi tameng rupiah
Selama beberapa minggu terakhir saya
agar tak di KO oleh dolar.
Harus diingat yang dimaksud dengan
bersama beberapa teman komunitas
membangun merek di sini bukanlah sekedar
menggodog sebuah inisiatif yang diharapkan
Let’s Act!
menciptakan desain logo yang bagus, promosi
bisa memecahkan (walaupun kecil)
Saya mengajak teman-teman untuk
produk, atau public relation. Brand building
permasalahan capacity building UMKM ini.
mewujudkan ide mulia membangun merek
adalah keseluruhan proses membangun
Inisiatif ini diberi nama “memberiID”. Inisiatif
UMKM yang tangguh di pasar global melalui
daya saing untuk menghasilkan value terbaik
ini berupaya merangkul para profesional
inisiatif capacity building di @memberiID. Bagi
bagi konsumen yang mencakup seluruh
di perusahaan-perusahaan besar (nasional
para profesional dan entrepreneur sukses bisa
aspek manajemen dari perusahaan, mulai
maupun asing) untuk berkontribusi membagi
menjadi pengajar, bagi para pelaku UMKM
dari pemasaran, pengembangan produk dan
pengetahuan dan pengalaman mereka kepada
bisa menjadi partisipan sesi-sesi sharing/
kemasan, layanan pelanggan, penjualan,
para pelaku UMKM (pemilik maupun manajer)
coaching (S/C) dan bagi siapapun yang terketuk
proses bisnis internal, membangun SDM,
dalam rangka membangun merek UMKM yang
bisa menjadi volunteer komunitas ini.
hingga manajemen keuangan.
kokoh dan berdaya saing global. Datang saja di acara launching Komunitas
Coba lihat Starbucks. Brand Starbucks hebat
Kontribusi mereka bukan dalam bentuk
Memberi akan diselenggarakan Sabtu, 7
bukan semata karena logo atau promosinya,
finansial atau fasilitas, tapi berupa inspirasi
September 2013 pk.09-12.00 di Learning
tapi komplit mulai dari produk kopinya yang
(inspirations/ideas), pengetahuan (knowledge),
Center PT.JNE, Tomang. Launching event
berkualitas dunia, konsep gerai yang cocok
dan ketrampilan (skill). Saya melihat, para
ini sekaligus akan menjadi kelas pertama
untuk nongkrong, customer experience yang
profesional di ribuan perusahaan yang
Komunitas Memberi yang menampilkan sesi
tercipta oleh ambien ruangan yang cool,
tersebar di seluruh tanah air ini merupakan
sharing bertopik: “Building a Giving Company:
pengembangan produk, customer service,
“aset nasional”, karena mereka memiliki
The More You Give, The More You Get.” dengan
bahkan budaya kerja dari para pramusajinya.
ekspertis, kompetensi dan pengalaman
narasumber HM Johari Zein, CEO PT.JNE dan
di berbagai bidang manajemen yang
Karman, Owner, sidjibatik.com.
Nah, saya melihat, hingga saat ini belum
seharusnya bisa di-share ke pihak-pihak yang
banyak UMKM kita yang “sadar merek”,
membutuhkan seperti para pelaku UMKM.
Sebuah sesi yang sangat menarik, karena JNE
mereka beroperasi sekedar untuk
Selama ini aset itu “menganggur” karena
dan Sidjibatik merupakan role model dari “the
mendapatkan omset dan kurang memikirkan
tak ada wahana yang memanfaatkannya.
giving company” yang bisa ditiru perusahaan
investasi jangka panjang untuk membangun
Kalau potensi energi dahsyat di perusahaan-
lain di seluruh Tanah Air. Informasinya di www.
merek. Sebabnya bisa tiga: pertama, karena
perusahaan besar itu bisa “dialirkan” ke
memberi.org atau follow @memberiID.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
25
SPECIAL FEATURE
Menimbang Peluang I Di Kamar Ekonomis
ndustri properti terus berevolusi, setiap fasenya melahirkan trennya sendiri. Mulai dari era perumahan rakyat, perumahan elite, kemudian strate title [apartemen dan kondotel] dan sekarang hotel bujet alias hotel ramah anggaran -hotel bujet setara dengan bintang
satu atau dua. Yang berminat pun bukan hanya pengembang properti raksasa, namun juga perusahaan pengembang swasta hingga BUMN ikut terjun di bisnis ini. Tentu saja ada alasan mengapa tren ini terjadi, ketika kancah
Ramah Anggaran, Namun Besar Peluang 26
Vol. 45| Oct-Nov 2013
bisnis semakin global, traveling semakin murah dan ‘bujet airlines’ bermunculan, maka keberadaan hotel bujet adalah riak dari gelombang
perubahan tersebut. Dan dari sejumlah
Sementara berdasarkan data dari Jones Lang LaSalle selama tahun 2012 hingga kuartal I 2013
hotel bujet yang masuk dalam pantauan
lalu, tingkat hunian hotel bujet selalu di atas 70 persen, belum lagi saat peak season dan long
kami, ternyata kehadirannya diterima
weekend yang bisa mencapai 90-100%. Dengan tarif sekitar Rp 300.000 hingga Rp 500.000,
dengan baik oleh pasar. Dengan investasi
pemilik hotel akan mendapat keuntungan hanya pada tingkat hunian 60%. Lebih dari itu, pundi
yang rendah, rata-rata perusahaan properti
akan semakin menggelembung. Itu sebabnya dengan tarif per malam kisaran Rp 350.000-Rp
yang membangun hotel bujet merogoh
450.000, investasi di bujet hotel dapat mencapai break-even point dalam waktu 6 hingga 8 tahun
kocek antara 30-40 Miliar termasuk tanah,
ke depan.
dan dibawah Rp. 100 Miliar yang berlokasi premium maka tentu saja hotel ramah
Diperkirakan, sampai dengan beberapa tahun ke depan tren ini masih akan terus berlanjut.
anggaran ini memberikan return yang setimpal.
Jaringan-jaringan hotel internasional maupun nasional yang “bermain� di Indonesia masih terus
Bahkan disejumlah kota seperti Yogyakarta,
melakukan ekspansi dengan masuk ke segmen ini. Selain itu, kecenderungan wisatawan saat
beberapa bujet hotel bisa dibangun hanya
ini juga memang memilih hotel bujet dari operator hotel yang sudah terkenal dengan harapan
dengan dana Rp. 10 Miliar.
pelayanan dan keamanan yang lebih baik. Santika Indonesia Hotels & Resorts misalkan, tahun 2013 ini akan meluncurkan Amaris Hotel sebanyak 13 hotel. Sementara itu jaringan hotel Tauzia akan meluncurkan tujuh hotel bujet di bawah bendera Pop Harris yang sebagian besar berdiri di Pulau Jawa dan Bali. Jaringan hotel internasional Swiss-Belhotel juga ikut meramaikan melalui brand Zest Hotel. Di tahun 2013 ini, mereka berencana membuka tujuh hotel di Indonesia. Belum lagi dari pemain lokal dan pengembang swasta yang memang selama ini sudah memiliki pengalaman dan network dalam bisnis hospitality, ikut terjun dengan brand mereka sendiri. Pantauan kami ke sejumlah bujet hotel yang berada di kawasan jalan Teuku Umar Denpasar seolah memverifikasi data tersebut. Lebih jauh soal peluang di hotel bujet, berikut kami sajikan laporannya.
doc image : cobblerinn.com
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
27
www.amarishotel.com
SPECIAL FEATURE
Party in Hospitality Industry Through
Budget Hotel
dan sempit. Luasnya hanya sekitar 3 x 2 m. Namun, meski sempit tapi masih nyaman untuk tidur sendiri. “Tidak disarankan untuk mengajak tidur sekeluarga dalam satu kamar,” ungkap pria kelahiran 12 Agustus ini. Misalnya, kamar di Pop Hotel bilangan Teuku Umar saja berukuran 15 meter persegi yang divariasikan dengan ukuran tempat tidur
L
sesuai permintaan.
iburan ke Bali tak lagi mahal. Terlebih
satu-satunya solusi kala itu. Pria yang
kini sudah beredar banyak tiket bujet
berdomisili di Pare-Pare ini pun langsung
airlines, yang dengan hanya membayar
berselancar ke dunia maya demi menemukan
Meski namanya bujet hotel yang berstatus
200 ribu rupiah saja sudah bisa
bujet hotel yang ‘pas’ dengan kantongnya
hotel bintang dua, namun atmosfer yang
menjejakan kaki di Pulau Dewata. Kemudahan
serta mumpuni dari segi fasilitas. Sudah empat
ditawarkan hampir menyamai hotel-hotel
itu menjadi semakin nyata, saat penginapan-
bujet hotel pernah diinapinya. “Tiga hotel
bintang tiga dan empat. Bangunan bertingkat
penginapan berlabel bujet hotel mulai masuk
berlokasi di Kuta yakni Fave Hotel, Grandmas
dengan sentuhan arsitektur modern sekaligus
meramaikan Bali. Bujet hotel tersebut
Hotel, Tune Hotel, sementara satunya lagi
dilengkapi fasilitas-fasiltas bak standar hotel
menawarkan kamar-kamar penginapan
di Pop Harris Hotel di Denpasar,” jelasnya.
umumnya. Perbedaannya terlihat pada sisi
dengan harga super miring. Seperti yang
Pria yang bekerja di sebuah LSM Pertanian
eksklusivitasnya. Beberapa fasilitas memang
pernah dialami Peni Agustiyanto (46 tahun).
Internasional ini mengaku hanya merogoh
sengaja diminimalisir untuk disesuaikan
kocek kurang lebih Rp 300.000 sudah bisa
dengan rate harga yang ditawarkan. Fasilitas
menginap per malamnya di sebuah bujet hotel.
yang benar-benar urgent dibutuhkan oleh
Lantaran demi meringankan biaya perjalanan
tamu lebih diprioritaskan. Contohnya
dan akomodasi bisnisnya yang bolak-balik dari Sulawesi ke Bali setiap tiga bulan, ia pun
Bujet hotel menjadi sebuah tren baru dalam
ketersediaan televisi, AC, handuk, tempat
akhirnya mencari penginapan tipikal bujet
bisnis akomodasi di industri pariwisata Bali.
tidur, lemari, WIFI, sabun hingga kolam
hotel. Peni sendiri bisa menghabiskan satu
Tak hanya dikenal dengan harganya yang
renang. Bahkan dari pengalaman Peni, ia
minggu di Bali hanya demi pekerjaannya saja.
sangat terjangkau, bujet hotel juga dikenal
sempat menginap di sebuah bujet hotel
Untuk itu bujet hotel dirasanya merupakan
memiliki konsep ukuran kamar yang kecil
berinisial T di Kuta yang hanya menyajikan
28
Vol. 45| Oct-Nov 2013
konsep room only tanpa fasilitas handuk, sabun, TV dan AC. Jikalau mau menonton TV
www.amarishotel.com
SPECIAL FEATURE
atau memakai AC ya mesti nambah kocek Rp 25.000 per malam. Kalau kamarnya saja sekitar Rp 125.000. Kalau mau lengkap fasilitasnya, paling dibandrol sekitar Rp 225.000. Sami Ade Merta, Hotel Manager Pop Hotel Teuku Umar, mengatakan kecenderungan karakter orang-orang yang liburan di Bali memang lebih banyak menghabiskan waktu jalan-jalan mereka di luar tinimbang hanya diam di hotel. Terpenting bagi mereka adalah kamar dengan tempat tidur nyaman. “Untuk apa mereka bayar hotel mahal, jika nggak Istimewa
nikmati,” jelasnya.
Istimewa
semua fasilitas hotel tersebut bisa mereka
Kota Denpasar menjadi starting point dari kemunculan fenomena bujet hotel di Bali, dimana ritmenya kemudian menjalar ke area Kuta, Sanur dan Nusa Dua. Maka dari itu ada istilah city hotel yang juga ikut muncul ke permukaan. Malah masyarakat lebih mengenalnya dengan konsep city hotel ketimbang bujet hotel. Istilah city hotel lebih populer, karena lokasi hotel-hotel seperti Pop Hotel, All Season Hotel, Fave Hotel, Puri Ayu
di Jalur Teuku Umar lebih diminati oleh para
penginapan murah meriah di Bali. “Maka
Hotel, dan Grand Santhi berada di bilangan
pebisnis daripada pelancong yang murni
dari itu high season di Pop Hotel tidak hanya
Sudirman hingga Teuku Umar yang notabene
berekreasi. “Banyak pengusaha dari Jakarta
berkiblat pada musim liburan orang asing,
denyut aktivitas urban perkotaan ada di sana.
dan sekitarnya yang punya urusan bisnis di
tapi juga cenderung liburan anak sekolah
Bali pasti menginap ke Fave,” serunya.
dan liburan hari raya seperti lebaran,” ucap
City Hotel juga memiliki arsitektur dan interior
Sami. Tidak heran jika bisnis bujet hotel kian
bangunan yang mengarah pada gaya modern
Ramainya kaum pebisnis yang menggunakan
menggiurkan di Bali. Sami Ade Merta yang
minimalis khas kaum urban. Namun tak
fasilitas bujet hotel, membuat Pop Hotel,
telah lama berkecimpung di dunia hospitality
semua city hotel di Denpasar dikategorikan
All Season Hotel dan Fave Hotel beramai-
pun mengaku kalau Pop Hotel mampu
sebagai bujet hotel. Tengok saja Aston
ramai menyediakan fasilitas ruang meeting.
meraup keuntungan hampir 60% setiap
Hotel di bilangan Gatot Subroto Barat yang
Tidak hanya pebisnis, segmen yang disasar
tahunnya. “Kalau bintang 4 dan 5 saja baru
mengusung konsep bintang lima. Meski begitu,
oleh bujet hotel berlabel city hotel ini pun
bisa mencapai angka 40 persen!” tambahnya.
seluruh city hotel memiliki target pasar yang
lebih mengarah pada wisatawan domestik
Nilai keuntungan yang cukup fantastis itu,
serupa yaitu kaum pebisnis. Menurut Rian
entah itu keluarga atau pun pelajar. Terutama
seolah menepis anggapan bahwa bujet hotel
Ruzi Okta Febrian, Front Office Manager
bagi mereka yang berasal dari kalangan
sulit untuk mendapatkan keuntungan dan tak
Fave Hotel, letak city hotel seperti Fave Hotel
menengah ke bawah, dimana mendambakan
berprospek cerah. Vol. 45 | Oct-Nov 2013
29
SPECIAL FEATURE
Do More With Less
terakhir ini pasokan hotel dalam berbagai konsep mulai membanjiri Bali, jika selama peak season akomodasi masih susah dicari, berarti pasarnya belum jenuh.
“Kelas Bintang 4 Kebawah Masih Prospektif,� Tony Eddy “Namun pengembang yang baru mau masuk pasar hotel di Bali saat ini harus lebih selektif, baik dari segi konsep maupun lokasi yang
B
ali dan Batam adalah dua area
kamar hotel baru yang masuk ke pasar
dipilih. Masih ada celah untuk hotel bintang
emas untuk investasi properti
pariwisata di Bali. Dimana sekitar 3.000 kamar
4 ke bawah,� ujarnya di sela acara diskusi
yang selama ini menjadi incaran
diantaranya akan beroperasi pada 2012 dan
terbuka dunia properti beberapa waktu lalu.
para investor, bukan hanya lokal
2013. Ini merupakan pasokan hotel tahunan
namun juga asing. Itu sebabnya pertumbuhan
terbesar di Bali dalam satu dekade terakhir,
Sebelumnya, perusahaan riset properti Knight
kamar hotel di dua daerah ini demikian pesat.
mengingat pasokan hotel tahunan di Pulau
Frank Indonesia telah melakukan kalkulasi
Khusus untuk Bali, pasokan hotel diprediksi
Dewata hanya sekitar 320 kamar per tahun.
perkiraan pasokan hotel baru di Bali hingga
akan mencapai titik tertinggi dalam dua tahun
2014 yang mencapai 10.466 kamar dari Sekalipun demikian, pasar perhotelan di Bali
60 proyek yang saat ini tengah dibangun.
masih memiliki celah di segmen bintang 4 ke
Terdapat 3.922 kamar atau 37% dari total
Hingga 2014 diproyeksikan ada sekitar
bawah yang sejauh ini belum dimanfaatkan
pasokan baru akan beroperasi ditahun depan.
7.400 kamar hotel baru yang akan masuk ke
oleh pengembang yang baru masuk tahun ini.
Hotel bintang lima mengambil porsi terbesar
pasar. Hal ini diungkapkan oleh Cushman &
Pernyataan ini diungkapkan oleh Tony Eddy,
sebesar 37,7% diikuti oleh bintang empat
Wakefield Indonesia yang menyampaikan
Presiden Direktur Tony Eddy & Associates.
dan tiga masing-masing sebesar 31,3% dan
hingga dua tahun ke depan ada sekitar 7.400
Menurutnya, meskipun beberapa tahun
31%. Secara keseluruhan jumlah kamar, hotel
mendatang.
30
Vol. 45| Oct-Nov 2013
SPECIAL FEATURE
bintang empat tercatat masih mendominasi
“Namun pengembang yang baru
pangsa pasar pasokan baru sebesar 52,8%
mau masuk pasar hotel di Bali
diikuti oleh bintang lima dan bintang tiga masing-masing sebesar 23,9% dan 23,3%.
saat ini harus lebih selektif, baik
Tingginya optimisme para investor juga
dari segi konsep maupun lokasi
didorong oleh gelaran akbar Konferensi
yang dipilih. Masih ada celah
tingkat tinggi (KTT) Asia Pacific Economic Coorporation (APEC) pada Oktober 2013.
untuk hotel bintang 4 ke bawah,”
Pertemuan bagi para “members economic”,
Tony Eddy
meningkatkan nilai tambah dan kesejahteraan masyarakat maupun pembangunan menyangkut berbagai aspek kehidupan. Tahun 2012 lalu, Pertumbuhan ekonomi Bali naik sebesar 6,6% dan merupakan angka yang lebih tinggi dari proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 6,3%. Tahun ini, pertumbuhan ekonomi diperkirakan masih tetap terjadi pada kisaran angka yang tidak
anggota APEC berasal dari 21 negara di kawasan lingkar Pasifik melibatkan sedikitnya
di Nusa Dua itu meliputi Finance Ministerial
jauh berbeda. Himpunan Pengusaha Muda
6.000 delegasi dan 2.000 wartawan
Meeting (FMM), Concluding Senior Officials
Indonesia (HIPMI) memprediksi ekonomi Bali
berlangsung selama tujuh hingga delapan hari.
Meeting (CSOM), APEC Ministerial Meeting
akan tumbuh 5–7 persen pada tahun 2013
(AMM), CEO Summit, dan APEC Economic
ini. Hal ini disampaikan oleh Ketua HIPMI
Seluruh kegiatan pertemuan bertaraf
Leaders Meeting (AELM). Pertemuan Senior
Bali Putu Pasek Sandoz Prawirottama pada
internasional itu akan terpusat di Bali
Officials Meeting (SOM).
pelaksanaan “HIPMI Economic Outlook 2013” di Kuta, Kabupaten Badung.
International Convention Center (BICC) dan Bali Nusa Dua Convention Center
Konfrensi besar inilah yang mendorong
(BNDCC). Sementara para kepala negara
segenap pelaku industri pariwisata di Bali
Hal ini dapat dilihat dengan semakin naiknya
beserta delegasi dan rombongannya akan
untuk berlomba-lomba mempromosikan
harga tanah hingga 20 persen di beberapa
ditempatkan menginap di seluruh hotel yang
pulau kecil ini, baik dari potensi perdagangan,
kawasan yang dekat dengan kawasan
ada di kawasan BTDC dan sekitarnya.
investasi, pariwisata, kebudayaan dan
pariwisata seperti di Kabupaten Badung dan
Pertemuan KTT APEC yang akan berlangsung
potensi-potensi unik lainnya untuk mampu
Gianyar.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
31
Elang Gumilang
Property With The Heart
32
Vol. 45| Oct-Nov 2013
INTERVIEW
D
i umurnya yang masih berkepala dua, Elang Gumilang telah berhasil mendirikan
Tak ayal dengan modal 340 juta, bisnis
istana masa depannya di bawah bendera Gemilang Property. Karirnya kian melesat
propertinya pun berkembang dengan
semenjak terjun sebagai seorang entreprenenurship di dunia properti. Bahkan
pesat hingga berhasil mengeruk omzet
mimpi-mimpi tersebut secara perlahan dirakitnya menjadi nyata sedari duduk di
miliaran rupiah. Perlahan tapi pasti alumni
bangku kuliah di Institut Pertanian Bogor. Jiwa entrepreneurship dari pria kelahiran Bogor ini
SMA I Bogor ini pun juga mulai melirik
pun telah dipupuknya sedari kecil. Mulai dari jualan donat, lampu, hingga jualan minyak goreng
segmen kelas menengah ke atas melalui
keliling pun pernah dilakoninya.
pengembangan real estate. Namun itu bukan berarti Elang meninggalkan bisnis
Sementara itu, Ide bisnisnya di bidang properti pun cukup mengejutkan sekaligus
RSS untuk kalangan menengah ke bawah.
mengesankan, pasalnya peraih Wirausaha Muda Mandiri Terbaik Indonesia 2007 ini justru
Kepada Money & I Magazine, di sela-sela
menyasar segmen kelas menengah ke bawah. Jarang ada pengembang properti, terlebih lagi
kesibukannya sebagai salah satu pengajar
seorang wirausahawan muda yang melirik usaha pengembangan Rumah Sehat Sederhana (RSS)
di Panangian School of Property, Elang
untuk rakyat kecil. Di saat para pengembang lebih fokus mengejar profit sebesar-besarnya,
Gumilang pun berbagi cerita dan alasan
Elang justru ingin usahanya dapat berkontribusi lebih banyak untuk rakyat Indonesia serta
mengapa ia begitu setia mengelola bisnis
turut membantu memecahkan persoalan bangsa. Di setiap langkah yang diambilnya dalam
properti untuk masyarakat kecil. Berikut
berusaha, selalu terselip doa untuk Sang Pencipta dan ternyata Tuhan merestui jalannya.
kutipan wawancaranya!
Mengapa Elang tertarik terjun ke dunia
meninggal beberapa hari kemudian. Ini yang
dengan surat-suratnya. Dari situ lantas syukur
properti?
membuat saya sempat pusing, mana usia saya
Alhamdulilah, hanya dalam kurun waktu 1,5
Sebenarnya sih kalau saya karena keadaan
saat itu masih 19 tahun. Saya yakin, di satu sisi
tahun, proyek saya yang modalnya cuma 340
ekonomi keluarga. Sejak SMA saya sudah
Tuhan memberikan kesulitan, pasti di sisi yang
juta rupiah bisa menghasilkan nilai proyek
mulai mencari sampingan dengan jualan
lain juga memberikan kemudahan. Mulailah
hingga 17 miliar rupiah. Saat itu saya masih
minyak goreng, lampu, pokoknya jualan
saya menjadi seorang sales perumahan,
kuliah di IPB, belum lagi menimba ilmu di
keliling lah. Yang kemudian membuat saya
hingga naik jabatan jadi kontraktor. Barulah
Panangian School of Property juga di Jakarta.
fokus menekuni bisnis properti adalah salah
ketika sahabat-sahabat saya ngumpulin uang,
Bisa dibilang bolak-balik Jakarta Bogorlah.
satunya lantaran petunjuk yang di Atas ya.
patungan untuk modalin saya agar bisa punya
Bahkan waktu tidur saya cuma 4 jam. Dari
Dalam artian, dulu saya berani masuk ke situ,
tanah seluas 5 hektar, yang saat itu harganya
sanalah saya kemudian menyimpulkan dan
karena memang saat saya meminta petunjuk
cuma 1,6 miliar rupiah di Bogor, sudah lengkap
mulai terbiasa dengan ritme yang seperti itu, kalau kita menginginkan kemudahan dari
dan berdoa kepada-Nya, saya merasa memang benar-benar di arahkan ke jalur properti. Bisa ceritakan bagaimana perjalanan Anda di bidang properti hingga sesukses sekarang? Apakah selalu berjalan mulus? Waktu 2007, saya kan nggak punya modal banyak, lantas ada sahabat saya bilang kalau kakeknya adalah seorang miliarder. Tapi kenyataannya nggak hehehe. Terus kita malah ambil KTA (Kredit Tanpa Agunan). Sebagian dana digunakan untuk jaminan sewa di Bank dan sebagian dana untuk menutupi dana KTA. Tapi kemudian yang memberi jaminan
“Dari sanalah saya kemudian menyimpulkan dan mulai terbiasa dengan ritme yang seperti itu, bahwa kalau kita menginginkan kemudahan dari Tuhan, kita harus membiasakan diri untuk melewati segala macam kesulitan serta tantangan baru�
Tuhan, kita harus membiasakan diri untuk melewati segala macam kesulitan serta tantangan baru. Mustahil orang itu akan menjadi sukses dan luar biasa, tanpa mau menghadapi segala macam rintangan. Jadi sudah berapa banyak proyek properti yang Elang hasilkan? Sekarang proyek sudah hampir 17 perumahan, proyek-proyek ini dicapai dalam waktu 6 tahun. Serta saat ini lebih dari 4000 rumah sudah kita bangun.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
33
INTERVIEW Konsep bisnis properti Elang cenderung
Mengapa real estate?
Bicara tentang ide, bagi Elang sendiri, dimana
unik, karena lebih mengarah ke konsep social
Harus realistis juga ya, karena pada tahun
ide bisnis itu bisa didapatkan?
entrepreneurship. Bisa terangkan mengapa
2012 kan subsidi dari pemerintah sempat
Ya itu lagi seperti yang tadi saya sempat
bisa seperti itu?
ditunda. Ini sangat berpengaruh terhadap
terangkan, ide-ide itu sendiri bisa kita ambil
Orang bilang sih itu termasuk social
utang berjalan dan bunga saya, sementara
dari persoalan bangsa. Misalnya kita bisa
entrepreneurship. Mungkin karena sasaran saya
tidak ada pemasukan signifikan dari penjualan.
masuk ke sektor pertanian dan perternakan,
waktu itu adalah kalangan kelas menengah ke
Saya pikir subsidi tidak selalu mengandalkan
kan terjadi persoalan di sana terkait impor sapi
bawah dan saya memang mengambil untung
dari pemerintah, kita bisa subsidi silang dari
dan kedelai. Buat saya sendiri, kita sebagai
sedikit, namun dengan volume yang banyak.
real estate.
entrepreneur harus jeli melihat persoalan dan peluang tersebut. Justru entrepreneur itu
Mengapa melirik kalangan menengah ke
Lantas, bagaimana Anda menyeimbangkan
harus ada untuk bisa mengatasi persoalan-
bawah, prospek seperti apa yang Elang
antara idealisme di rumah sederhana dengan
persoalan bangsa dan rakyat, terutama pada
temukan di sana?
bisnis properti real estate?
isu ekonomi, bukan semata mengejar profit.
Karena saya pikir, untuk memulai bisnis itu
Saya pikir itu hanya perbedaan segmen saja.
harus berawal dari kebutuhan masyarakat.
Kita semestinya bisa menjadi seseorang yang
Dari dulu memang sudah bercita-cita menjadi
Karena banyak juga persoalan-persoalan di
profitable, tapi dari hasil yang kita dapatkan
seorang entrepreneur?
masyarakat dan bangsa ini yang bisa kita lirik
juga harus bisa dialokasikan kembali ke orang-
Ya memang sempat terpikirkan jadi
untuk dijadikan rencana bisnis kita itu sendiri.
orang yang punya haknya, ya seperti CSR.
entrepreneur, tapi nggak menyangka bisa di
Di sana lah, kita bisa menawarkan solusi
Buat saya, hidup itu tak hanya mencari untung.
bidang properti. Tadinya saya mau jualan ayam
untuk mereka. Sehingga, kita bisa membantu
Untung bisa dicari sebanyak-banyaknya, tapi
goreng pakai gerobak, hehehe‌
pemerintah untuk menyelesaikan masalah-
juga harus didistribusikan seluas-luasnya.
masalah bangsa. Bagaimana strategi yang Anda rancang saat Seperti diketahui ada 70 juta rakyat yang
berusaha di sektor rumah sederhana itu
belum memiliki tempat tinggal layak, atau
sendiri?
lebih tepatnya sebanyak 8.3 juta keluarga.
Kuncinya sih harga tanah yang murah dan di
Jadi setiap tahun kebutuhan akan rumah
sana kita bisa sedikit berkreativitas. Dalam
itu mencapai angka 800 ribu. Sementara
artian, misalnya kalau ada permasalahan
yang baru terpenuhi sekitar 200 ribu rumah
transportasi, apabila tanahnya murah, kita
per tahun. Sehingga, saya pikir bisnis di
bisa kasi rumah plus motor. Jadi dengan kita
sektor menengah ini lumayan bagus juga.
membangun dunia untuk masyarakat sendiri,
Ibaratnya masih blue ocean lah kalau istilah
cost pun akan turun sehingga kita masih bisa
marketingnya, jadi tidak red ocean seperti di
mendapatkan profit dari sana.
real estate. Jadi menurut Anda bisnis properti untuk Tapi sekarang kan Anda juga melirik pasar
rumah sederhana masih punya prospek untuk
menengah ke atas lewat properti real estate,
ke depannya?
bukan begitu?
Bagi saya sih masih prospek. Selain juga karena
Iya, tapi enggak seratus persen sih. Konsep
ada subsidi dari pemerintah lagi.
rumah sederhana tetap terus saya garap, karena itu bagian dari idealisme saya. Karena
Sudah berekspansi kemana saja bisnis
kalau bukan kita yang memikirkan kalangan
properti Anda tersebut?
menengah ke bawah, siapa lagi dong. Takutnya
Sementara ini masih di Bogor saja, perbatasan
nanti malah yang kaya makin kaya, yang miskin
Bogor dan Sukabumi.
malah semakin miskin.
34
Vol. 45| Oct-Nov 2013
INTERVIEW Apakah keluarga merestui langkah yang Elang ambil? Keluarga saya malah awalnya melarang saya untuk jadi seorang pengusaha. Tapi syukur sekarang sudah diijinkan. Alasan saya ingin menjadi seorang entrepreneur, karena saya ingin menjadi seorang yang independent, bebas dan tak diintervensi oleh orang lain. Selain itu, menjadi entrepreneur membuat waktu saya lebih leluasa dan bebas dalam mengembangkan diri dan bangsa kita. Jadi harus menjadi orang yang merdeka intinya. Tantangan tersendiri dalam bisnis properti untuk Anda seperti apa? Properti itu tidak bisa di copy paste untuk masalah yang sifatnya birokrasi atau pun politik. Kalau manajemen pasti bisa. Karena yang paling agak sulit itu, jangan kan saya semua pengusaha properti pasti menunjuk
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
35
INTERVIEW birokrasi dan politik adalah kendala dalam bisnis ini. Ya politik dengan preman berdasi seperti itulah. Bagi saya, hidup itu seperti berselancar. Kita bisa menemukan ada ombak besar atau pun ombak kecil. Tinggal kita menghadapinya dengan senyuman saja. Tapi kini banyak orang yang berbondong-bondong terjun ke dunia properti, karena melihat prospeknya yang cerah. Namun tak sedikit pula yang gagal mengadu nasibnya di sana. Bagaimana Anda melihat kegagalan orang-orang tersebut? Mereka ada yang terlalu tergesa-gesa, tidak meriset terlebih dahulu. Jadi ketika RTRW nya salah atau pun fisiknya. Istilahnya nafsu terlalu tinggi, tapi kemampuan belum mumpuni. Balik lagi seberapa banyak ilmu yang kita punya untuk bisa berkompetisi di dunia properti. Bagi mereka yang ingin terjun ke bidang properti bisa ikut sekolah atau kelas properti terlebih dahulu atau kongsi dengan orang yang paham lebih banyak tentang properti itu sendiri. Takutnya nanti bukannya memperoleh kesempatan, tapi malah mendapatkan masalah baru dan kerugian tentunya. Apa indikator keberhasilan sebuah properti? Indikator untuk sebuah properti bagus, bukanlah hanya lahan atau rancangan strategis, tapi lebih melihat tata ruang wilayahnya. Di Bali sendiri sedang tren pembangunan kondotel. Bagaimana menurut Anda? Menurut saya kondotel bagus. Tapi harus ada komitmen yang dibangun juga di sana, kalau misalnya nggak laku kan rugi juga ya. Bagaimana Elang menyikapi keberhasilan yang kini telah dicapai secara perlahan-lahan? Saya merasa ini adalah ujian dari Tuhan untuk melihat seberapa bersyukur hambanya terhadap segala pencapaian yang telah diberikan. Bersyukur itu, apabila segala yang didapat bisa dibalikan lagi ke kebaikan, bukannya dipakai untuk foya-foya atau menyengsarakan orang. Apa tidak ingin mencoba bisnis di luar properti? Saya pernah masuk pertambangan di tahun 2011, tapi gagal. Juga pernah masuk ke ranah food beverage, tapi nggak beruntung juga. Sekarang masuk ke pertanian dan peternakan. Banyak yang saya pelajari dari bidang-bidang tersebut. Target yang ingin Elang capai bersama perusahaan untuk ke depannya? Untuk 2015, kita ingin menjadi pengembang untuk low cost housing di Bogor dengan nilai project sekitar 10 triliun. Bagi saya, di tahun 2014 mendatang saya masih harus terus berlari sampai mencapai target 2015 sebagai low cost housing terbesar di Bogor. Nah di tahun 2020, kita ingin menjadi yang terbesar di Jawa Barat terlebih dahulu. Lalu 2025 jadi terbesar di Jawa dan mudah-mudahan 2030 yang terbesar di Indonesia.
36
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
37
PSP CORNER Kunjungan Proyek Developer Class PSP Bali Bermain di Value, Melalui Development Concept Yang Kuat “Strategi agar tetap tumbuh dalam kondisi ekonomi yang melambat� Selama beberapa tahun terakhir, pertumbuhan ekonomi dan juga properti mengalami kenaikan yang signifikan, namun sejak melemahnya rupiah, sektor ini diperkirakan melambat. Namun Benjamin Ginting, dosen Panangian School of Property [PSP] memberikan sejumlah tips bagaimana tetap tumbuh ditengah kondisi tersebut.
Benjamin Ginting Dosen PSP Benjamin Ginting berbagi sejumlah pandangannya pada tinjauan proyek pertama Amaris Hotel di jalan Teuku Umar Denpasar
P
ertemuan terakhir program
diperhatikan ketika sebuah proyek sejak
antusias saat tiba di proyek pertama,
Certified Property Developer
dikonsep hingga kemudian direalisasikan
rombongan yang memenuhi satu bis ini
dari kelas PSP angkatan ke 1
di lapangan. “Banyak yang bisa kita pelajari,
mendapat sejumlah insight yang berharga dari
pada Sabtu, 5 Oktober 2013
mulai dari market analisisnya, sampai apa-
pembangunan Amaris Hotel yang berlokasi
berlangsung dalam bentuk
apa saja yang perlu kita ketahui dari sebuah
di jalan Teuku Umar. Tampak Alex P Chandra,
kunjungan kesejumlah proyek, tentu saja
pembangunan proyek,� ujar Benjamin Ginting
selaku owner/investor Amaris Teuku Umar
kunjungan ini bukan sekedar melihat secara
selaku Dosen PSP yang saat itu mendampingi.
telah menunggu kedatangan mahasiswa, dan dalam hitungan menit diskusi pun sudah
dekat bagaimana sebuah infrastruktur dalam sebuah properti dibangun, namun mempelajari
Proyek #1 - Amaris Teuku Umar
berlangsung menarik. Komisaris BPR Lestari
apa saja yang menjadi nilai penting yang harus
Delapan belas mahasiswa yang hadir tampak
ini menjelaskan secara detil, mulai dari alasan
38
Vol. 45| Oct-Nov 2013
PSP CORNER
Samatha Matsuka Para mahasiswa tampak antusias dalam kunjungan ke proyek kedua Samantha Estate yang terletak di kawasan Ungasan
mengapa memilih franchise Brand Amaris
kepala naga [aset properti yang superior], ujar
serta sejumlah pertimbangannya, sampai
Benjamin menimpali. Tanah yang dikontrak
dengan konsep hotel bintang dua yang akan
selama 30 tahun tersebut memang awalnya
menyasar segmen para pebisnis. “Hotel ini
beroperasi sebagai SPBU pertamina, yang saat
nantinya terdiri dari 77 kamar, yang semuanya
ini dalam tampilannya sebagai hotel dinilai
terletak di lantai 2, 3 dan 4, sementara lantai
memiliki nilai bisnis yang jauh lebih baik.
1 akan menjadi commercial area, itu sebabnya tinggi bangunan di lantai 1 dan lantai lainnya
Proyek #2 - Samatha Matsuka
berbeda, karena untuk commercial area harus
Di proyek yang kedua dan ketiga, mahasiswa
tinggi agar terlihat bagus dan menarik,�
PSP mengunjungi proyek dari salah satu
ujar Alex P Chandra berbagi pandangannya
mahasiswa PSP yakni Semadi. Usianya masih
soal konsep hotel yang tengah didirikannya
sangat muda, namun keberanian bisnisnya
tersebut.
berjibaku di area properti patut diacungi jempol.
Benjamin Ginting pun menambahkan, bahwa hotel ini memiliki prospek yang baik, karena
Proyek Samatha Matsuka yang berlokasi
selain menggandeng Amaris Hotel yang sudah
di Ungasan merupakan proyeknya yang ke
berpengalaman, juga karena lokasinya yang
8, sebuah hunian mewah yang dibangun
berada di tengah kawasan bisnis, yang tepat
ekslusif. Semadi menjelaskan bahwa proyek
dengan segmen pasar yang dibidik, belum
besarnya ini baru bisa berdiri megah setelah
lagi dengan lebar bangunan yang mencapai
dirinya lama berkecimpung di properti,
80 meter menjadikan hotel ini tampak luas,
sehingga ketika proyeknya saat ini di bangun,
“ini namanya merubah ekor naga [istilah
sudah mendapatkan sejumlah pembeli dari
untuk aset properti yang inferior] menjadi
konsumen dari proyeknya terdahulu.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
39
PSP CORNER
Sentuhan arsitekturnya megah, bahkan
dari penjualan tanahnya saja, sekalipun dari
lampu yang mati atau air yang macet, semua
menghabiskan dana hingga Rp. 175 juta
bangunan tidak ada margin.
itu nantinya akan menjadi point penting untuk memikat konsumen,” ujar Benjamin Ginting
untuk membuat gerbang yang unik, inilah yang kemudian oleh Benjamin Ginting dinilai
Proyek #3 - Samatha Mumbul
menilai proyek yang tengah diamati oleh para
sebagai strategi tepat, “coba kita lihat, market
Hal yang sama juga terlihat di proyek ketiga,
mahasiswa.
exist di daerah ini tidak ada, tidak mungkin
Semadi yang mengusung nama PT SKI
mengharapkan penduduk sekitar membeli
Land Development sebagai korporasinya
Semadi sendiri mengakui bahwa semua
proyek yang semegah ini, maka developer
membangun konsep yang ekslusif di Taman
proyeknya saat ini sudah dikerjakan oleh
harus bermain di value, bukan cost, sehingga
Mumbul, bahkan nantinya akan ada vila yang
team-nya sendiri, mulai dari kontraktor,
bisa menciptakan dan menarik pasar baru
memiliki view cantik saat malam menjelang.
sampai gambar desain [arsitek] dikelola oleh tim sendiri. “Ini hanya bisa dilakukan
yang jauh. Jadi dengan sentuhan seni, maka harga yang mahal pun menjadi sesuai, dan
“Inilah yang bisa dilakukan oleh developer
oleh mereka yang sudah memiliki reputasi,
kompetitor pun akan sulit menandingi value,
yang sudah berpengalaman, sehingga mereka
jika sudah berpengalaman, memang lebih
karena susah di ukur, itulah pentingnya
sudah menemukan bentuk dari proyek-
baik tim-nya in house semua, hasilnya lebih
development concept,” ujarnya.
proyek yang mereka kembangkan, bagaimana
optimal sesuai dengan apa yang kita mau,” ujar
membaca trend pasar, memberikan nilai
Benjamin menutup kuliahnya pada hari itu.
Dalam proyek ini, developer sebenarnya
tambah seperti adanya club house atau layanan
sudah bisa mendapatkan keuntungan penuh
24 jam jika ada keluhan penghuni karena
Sejumlah pengalaman berharga itulah yang kemudian dibawa pulang oleh para siswa, sehingga mereka bisa mengaplikasikannya pada proyek-proyek yang nantinya mereka dirikan. Pengalaman berharga ini tepat dimiliki oleh mereka yang memang tertarik untuk mendalami profesi sebagai developer. Anda pun bisa mendapat sejumlah pengetahuan dan pengalaman baru terkait dunia property, termasuk nantinya mengunjungi secara langsung proyek-proyek yang bisa menjadi sumber inspirasi Anda. Hubungi PSP Bali untuk mendapatkan informasi lebih detil dan rinci, sehingga peluang sukses di dunia properti semakin terbuka.
40
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
41
SMART FAMILY
Suzana Chandra Managing Director, Lestari Living
HOLIDAY ! Saatnya buka Mata, Pikiran dan Dompet!
pahlawan dan sejarahnya. Ini terlihat di berbagai kota yang saya kunjungi selama 9 hari di Cina. Dimana-mana terlihat monumen para pahlawan lokal, berbagai gedung dan daerah kuno dilestarikan dan dijadikan daerah wisata. Yuyuan Garden di Shanghai merupakan garden yang dibangun pertama kali pada tahun
“USD 99 untuk dua orang dewasa , tur Cina
Bersamaan dengan 50 turis lain (asal Australia,
selama 9 hari termasuk hotel bintang 3 atau 4,
Singapura, Indonesia), kami dijemput dengan
makan 3 kali sehari, bus tour dan entry fee ke
bus besar dan diantar ke hotel untuk istirahat.
berbagai lokasi. Dalam rupiah, ini berarti sekitar
Modern and nice hotel dengan kamar yang
IDR 1 juta rupiah, untuk 2 orang selama 9 hari”.
bagus dan bersih. Acara tur dimulai keesokan
Tur akan start dari Shanghai.
hari untuk mengunjungi berbagai tempat wisata di kota Shanghai, sebelum menuju Zu
“Akan jalan kemana saja selama 9 hari tur ke
Chou, Nanjing, Hanjou dan Huangsan selama 8
Cina,” demikian ditanyakan oleh ayah saya
hari kedepan.
yang saya undang ke Bali untuk menemani anak-anak, selama saya dan suami berlibur ke
Selama di Shanghai, mata dan pikiran saya
Cina. Agak bingung juga menjawab pertanyaan
terbuka dengan melihat kemajuan yang
ini, karena saya belum ngecek dengan serius
dimiliki Shanghai. Jalanan semuanya besar-
“itineries” perjalanan saya. Akhirnya saya
besar dan tidak ada jalan rusak, pedestrian
menjawab sambil tertawa “Lha tur cuma
semuanya bersih-bersih dan tidak berlubang
bayar 1 juta rupiah buat 2 orang termasuk
atau bolong-bolong. Sepanjang perjalanan,
hotel dan makan, dibawa kemana aja, ya hayu
sampai ke gang-gang kecil semuanya rapi dan
lha!”. Dalam hati sih agak deg-degan juga ya!
bersih. Wow, ini sama sekali berbeda dengan
Apa yang akan terjadi pada saya dan suami
Cina yang ada dikepala saya.
dengan tur yang sedemikian murahnya. Bombastis sekali!
Miris sekali melihat perbedaan antara jalanan di Shanghai dengan jalanan di Bali. Pengendara
Pada tanggal 31 Agustus, pesawat saya
motor masih berseliweran, mirip dengan
mendarat di Pudong International Airport,
pengendara motor di Bali. Tetapi banyak
Shanghai yang modern. Pelayanan dari para
sekali jalur-jalur yang disiapkan untuk motor
petugas di airport sangat profesional, ramah
dan sepeda. Yang menarik adalah semua
dan rapih. Semua immigration dan luggage
motorcycle yang saya lihat menggunakan
collecting berjalan dengan mulus sekali.
baterai. Jadi mereka tidak terlalu noisy. Tetapi
Dimana-mana terpampang informasi yang
gaya berkendaraan, hmm..., masih mirip-mirip
jelas dan berbagai komitmen dari pemerintah
dengan pengendara sepeda motor di Bali.
untuk menjadikan Pudong International Airport menjadi yang terbaik. Sangat mirip
Bangsa yang besar adalah bangsa yang
dengan suasana di Sydney International
menghargai pahlawan-pahlawan dan
Airport . Saya membuka mata “Wow, this is
sejarahnya. Demikian dikatakan mantan
China?”
Presiden Soekarno. Cina sangat menjunjung
42
Vol. 45| Oct-Nov 2013
1559. Setelah mengalami kerusakan berkalikali selama masa perang, pada tahun 1982 ditetapkan sebagai Monumen Nasional. Suatu garden yang cantik sekali dengan “charm” dari masa lalu yang sangat terasa dan terawat. Dompet saya mulai terbuka di sini dengan melihat begitu banyaknya artifacts dan food yang menarik, terutama Sio Lung Pao. Mausoleom Sun Yatsen didirikan di kaki
SMART FAMILY Gunung Zijin (purple mountain) di kota Nanjing. Sun Yat Sen merupakan ‘The father of Modern China”. Konstruksi dimulai tahun 1926 dan selesai di tahun 1929. Tetapi yang luar biasa adalah Mauseleom ini terlihat begitu bersih, gagah dan berwibawa, seperti baru saja dibangun. Padahal sudah berusia 84 tahun. Jutaan turis baik lokal maupun asing membanjiri lokasi-lokasi ini. Ini banyak membuka mata dan pikiran saya. Luar biasa Cina ini!
Dompet saya semakin terbuka (dan saya lihat juga dompet para wisatawan lain juga pada terbuka) dengan diajaknya kita semua mengunjungi pabrik-pabrik seperti silk, jade factory, fresh water pearl factory, tea and teapot factory, bamboo factory, dll. Yang menarik
“Wow, Cina punya produk dan juga punya manusianya”. Dimanamana terlihat antrian pembeli, entah itu ke Starbuck Coffee Shop, Hagendazz, Local Coffee Shops, Fruit Markets, Chemist, Mall, dll. Semuanya potensi pembeli. Semua dompet terbuka.” dan sangat hebat adalah seluruh produk ini
Saya teringat berdiri di Jalan Nanjing Road
memiliki filsafat dan cerita yang sangat indah.
yang ditutup dari traffic, jadi seperti street
Informasi-informasi yang diberikan sebelum
mall yang lebar jalannya sekitar 100 meter
kita diajak ke lokasi belanja, sedemikian
dengan pertokoan menjulang di kanan-kirinya
indahnya dan sedemikian bermanfaatnya,
sepanjang 2 km. Dan yang mengagumkan
sehingga hampir semua peserta sudah
adalah sepanjang 2 km tersebut bisa dianggap
memiliki bayangan apa yang akan dibeli
sebagai lautan manusia. Begitu banyaknya
sebelum nantinya memasuki lokasi factory
manusia di daerah tersebut, saya berpikir
atau tempat pembelanjaan. Soft selling yang
“Wow, Cina punya produk dan juga punya
bagus sekali.
manusianya”. Dimana-mana terlihat antrian pembeli, entah itu ke Starbuck Coffee Shop,
Pemerintah Cina sangat mendukung lokal
Hagendazz, Local Coffee Shops, Fruit Markets,
bisnis. Banyak sekali peraturan yang dibuat
Chemist, Mall, dll. Semuanya potensi pembeli.
untuk melindungi produk lokal. Contohnya
Semua dompet terbuka.
adalah dengan begitu besarnya import duty untuk barang-barang mewah seperti produk-
Saya tersenyum mengingat joke dari teman
produk international, sehingga untuk kami
yang mengatakan kalau saja dia bisa menjual
turis Indonesia, Australia dan Singapura tidak
sepasang sendal jepit kepada semua orang ini,
akan belanja barang-barang tersebut, karena
wah pasti cepat kaya raya. Cina punya produk
harganya bisa dua kali lipat dari harga barang
dan juga punya market yang sangat luar biasa.
yang sama kalau di negara sendiri atau paling tidak Singapura.
Selama ini saya tahu kalau Cina memiliki 1,35 miliar penduduk, dibandingkan Indonesia
Hal ini dilakukan oleh pemerintah Cina,
yang memiliki 240 juta penduduk. Sementara
sehingga turis-turis yang datang, akan “buka
Australia dengan 23 juta dan Singapura hanya
dompet” mereka dan membeli barang-barang
5,3juta penduduk. Tetapi pada saat saya
produk Cina. Sehingga mereka mendapatkan
berdiri di Nanjing Road itu, baru saya sadari
valuta asing kita. Buat informasi saja, barang
betapa banyaknya penduduk Cina. Tak heran,
Made in China itu, beragam macam kualitasnya.
kalo di setiap sudut kota Shanghai, banyak
Mereka bisa menjual sesuatu dari harga 1
sekali pertokoan yang semuanya dipenuhi
Yuan (Rp. 1,800) sampai ribuan Yuan.
pengunjung. Tidak ada yang sepi.
Buka dompet menjadi sangat mudah, karena
Mata dan pikiran saya terbuka lebar dengan
para pebisnis sangat aware, bahwa selaku
apa yang terjadi di Cina, demikian juga dompet
turis banyak sekali restriksi dalam membawa
saya terbuka lebar dengan segala produk
barang masuk kembali ke negara asal. Vacum
menarik selama perjalanan.
bags, sealed packaging, credit card service, group discount, free sampling and demonstration dan
Holiday adalah saatnya membuka mata, pikiran
segala macam yang memudahkan pembukaan
dan isi dompet. Mission accomplished!
dompet tersedia. Vol. 45 | Oct-Nov 2013 www.freegreatpicture.com
43
Pribadi Budiono Direktur Utama BPR Lestari
TAKING PEOPLE WITH YOU By : David Novak
S
ingapore Airline merupakan airline
bisa membangun bangunan yang lebih bagus
Maka satu-satunya cara untuk mengambilnya
terbaik di dunia. Padahal jumlah
dan besar dari sebelumnya. Demikian juga
dengan mengakuisisi perusahaannya. Dua hal
pesawatnya tidak sebanyak airline
teknologi. Jika kita memiliki uang atau dana
langsung bisa diambil yaitu perusahaan dan
besar lainnya. Bahkan Garuda
maka kita bisa mengganti teknologi yang
orangnya.
dan Lion air lebih banyak. Jenis pesawat
terbaru atau tercanggih. Namun berbeda jika
yang dimiliki juga sama, ada Boeing 747,
orang-orang terbaik yang dimiliki diambil
Untuk memenangkan pertempuran. Hal
Boeing 777ER, Airbus A320, bahkan seri
oleh orang lain atau pergi. Maka organisasi itu
pertama yang harus dilakukan adalah untuk
terbaru Airbus A380. Apapun yang dimiliki
rapuh. Pada akhirnya akan runtuh.
mengalahkan jendralnya. Jangan mengambil prajuritnya. Jika jendralnya diambil maka
perusahaan penerbangan hampir sama. Namun hasil akhir yang berbeda. Singapore
Membangun orang tidak sama dengan
pasukannya akan kocar-kacir. Tidak ada orang
Airline menjadi yang terbaik. Apa yang
membangun bangunan atau teknologi.
yang mengkonsolidasi pasukannya, sehingga
membedakan? Tentunya People, orangnya.
Membangun orang sama dengan membangun
perusahaan hanya melakukan aktivitas
budaya atau kultur. Bangsa yang maju adalah
sekedarnya. Untuk mengalahkan Garuda,
Sama dengan kita. Apapun yang kita lakukan.
bangsa yang membangun budaya. Bangsa
maka Emirsyah Satar harus diambil. Untuk
Apakah itu sebuah korporasi besar, partai
Jepang maju karena budayanya. Indonesia
menjuarai F1, Ferari harus merekrut Michael
politik, organisasi lainnya atau usaha UKM
akan maju jika yang dibangun adalah
Schumacher. Bagaimana dengan Anda?
semacam toko, restoran dan lain-lain. Boleh
kulturnya. Budaya malu membuang sampah.
kita kalah modal, kalah teknologi, kalah merk
Budaya malu untuk korupsi. Budaya tertib
Elektibilitas partai politik PDI sedang naik.
atau brand dengan orang lain. Namun ada satu
berlalu lintas.
Ini tidak terlepas dari keberhasilan para jendralnya di lapangan. Ganjar Pranowo di
hal yang tidak boleh kalah dengan orang lain. Apa itu? People atau orang. Jika dalam people
Ambil Jendralnya Untuk Mengalahkan
Jawa Tengah, Risma di Surabaya dan yang
atau orang juga kalah. Kita tidak memiliki
Pasukannya.
paling fenomenal adalah Jokowi di Jakarta.
apapun untuk melawan mereka.
Sebuah perusahaan besar yang mendominasi
Hampir semua partai politik memperebutkan
pasar bisa dikalahkan. Cara yang paling
Jokowi untuk memenangi kompetisi Pemilihan
Suatu usaha yang memiliki bangunan,
mudah adalah dengan mengambil orang-
Presiden.
teknologi dan orang. Jika bangunan itu
orang terbaiknya. Jika mereka tidak
terbakar atau roboh. Kita memerlukan
bersedia bergabung dan Anda percaya
Siapa pun yang bisa mengajak orang-orang
waktu hanya 1 tahun. Paling lama 3 tahun
bahwa mereka lah orangnya untuk bisa
terbaik, maka merekalah yang memenangi
untuk membangun kembali. Bahkan kita
mengembangkan bisnis yang Anda miliki.
pertempuran. Bagaimana caranya untuk
44
Vol. 45| Oct-Nov 2013
LITERATURE mempertahankan atau mengambil orang yang terbaik agar bersedia dengan kita? Tujuan Besar Anda, Masa Depan Tim Anda ! Jika Anda ingin mendirikan perusahaan, menggerakkan perusahaan ke arah baru, meningkatkan elektibilitas partai politik. Tentunya tidak bisa dilakukan secara sendiri. Anda pasti butuh bantuan. Anda tidak akan pernah meraih sesuatu yang besar atau mengapai lebih tinggi jika sendirian. Tentunya kita mengajak orang lain. Pastinya orangorang terbaik. Menetapkan tujuan dan impian yang tepat
“Untuk memenangkan pertempuran. Hal yang harus dilakukan adalah mengalahkan jendralnya. Jika jendralnya diambil, pasukannya kocar-kacir. Untuk mengalahkan Garuda, maka Emirsyah Satar diambil. Untuk menjuarai F1, Ferari merekrut Michael Schumacher. Bagaimana dengan Anda?
Untuk menjuarai balapan. Akhirnya Kimi bergabung dengan Ferari. Mengapa? Karena percaya akan tujuan besar Ferari yakni menjuarai F1. Apa satu hal terbesar yang menurut Anda dapat mengembangkan bisnis atau berdampak pada hidup Anda? Luangkan waktu sejenak untuk bertanya pada diri Anda. Apakah saya berpikir cukup besar untuk mencapai tujuan besar? Periksalah apakah Anda seharusnya menaikkan standar lebih tinggi lagi. Buku David Novak “Taking People With You” yang akan memberikan jawaban yang Anda perlukan.
adalah kunci meraih sukses. Banyak pemimpin gagal di bidang ini karena tidak membidik cukup tinggi. Tak seorangpun dari kita ingin gagal karena alasan apapun, sehingga kita biasanya berhati-hati menetapkan seberapa tinggi tujuan kita. Namun sesungguhnya, sekadar membidik sasaran yang “cukup baik” dan bukan mengejar kebesaran tak akan mengilhami dan memberi inspirasi pada orangorang di sekitar Anda. Orang-orang terbaik akan bergabung dengan Anda jika Anda memiliki tujuan. Bukan sekadar tujuan, namun tujuan besar. Tugas utama Anda adalah menjual. Barang yang dijual berupa masa depan. Menjual masa depan kepada tim Anda. Jika tim Anda membelinya maka Anda akan sangat mudah untuk meraih apapun yang Anda inginkan. Mudah untuk digerakkan. Barang yang dijual tidak boleh sekadarnya. Namun harus sesuatu yang spesial. Sesuatu yang besar. Sesuatu yang diimpi-impikan oleh mereka. Anda harus bisa memastikan dan menyakinkan bahwa satu-satunya tempat untuk merealisasikan mimpi besarnya adalah di sini. Di tempat Anda. Pembalap F1 dari Lotus Kimi Raikonen hanya mau pindah ke tim lain, jika tim tersebut bisa memberikan jaminan mobil yang kompetitif. Untuk apa?
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
45
MOVIE
D
ari Muhammad Ali-Joe Frazier (tinju), Roger Federer-Rafael Nadal (tenis), Valentino
sekaliber Ron Howard. Dan mengarap
Rossi-Max (Moto GP) sampai Cristiano Ronaldo-Lionel Messi (Sepak Bola), dunia
biopik mungkin sudah seperti sarapannya
olahraga seperti tidak pernah berhenti menciptakan kisah-kisah persaingan sengit
setiap pagi, lihat saja Apollo 13, A Beautiful
atlit-atlit hebat kelas dunia dalam usahanya mencapai yang terbaik, bahkan ajang
Mind, Cinderella Man sampai Frost/Nixon,
balap jet darat Formula One punya kisah rivalitas mereka sendiri yang tidak kalah luar biasanya,
semuanya punya kualitas sebuah biographi
yang paling terkenal mungkin cerita dari legenda F1 asal Brasil, Aryton Senna dan rival abadinya,
movie yang tinggi. Jadi tentu saja ada harapan
Alain Prost di musim 1988-1993 yang pernah dibuatkan versi dokumenternya oleh Asif Kapadia
begitu besar ketika ia menghadirkan Rush,
dalam Senna 2011 lalu (FYI, Senna menduduki posisi pertama dari daftar film terbaik versi ME
apalagi dengan dasar cerita yang semenarik
2011 lalu). Tetapi jauh sebelum era Senna-Prost persaingan sengit antara dua pebalap hebat
itu. Dan benar saja, Rush bisa jadi adalah
F1 yang menjadi cerita sejarah menarik sampai saat ini sudah terjadi antara James Hunt dan
persembahan terbaik Howard. Tidak peduli
Niki Lauda, nah, berbekal kisah ini kemudian sutradra kaliber Oscar Ron Howard (Apollo 13, A
kamu adalah fans Formula 1 atau tidak karena
Beautfiul Mind, Frost/Nixon) menghadirkan biopik kedua pebalap itu dalam Rush.
Rush bukan hanya menyoalkan balapan semata, ada sajian studi karkater menarik
Bagi anda fans berat F1 mungkin sudah tahu apa yang terjadi, dan buat kamu-kamu (termasuk
tentang bagaimana manusia-manusia yang
saya) yang punya pengetahuan nol soal Hunt-Lauda dan bagaimana sepak terjang mereka bisa
terlibat di dalamnya berjuang memperoleh
jadi lebih beruntung karena Rush akan mengejutkanmu dengan salah satu kisah rivalitas paling
kejayaan, dalam kasus ini melalui sirkuit demi
hebat yang penah ada dalam sejarah dunia olahraga. Settingnya mengambil tahun 70′an, era
sirkuit berbahaya bersama kecepatan tinggi
di mana balapan formula masih sangat berbahaya dan memakan banyak korban. Pelakunya
yang mematikan dan benturan-benturan ego
adalah James Hunt (Chris Hemsworth), pembalap Inggris flamboyan yang pertama kali bertemu
serta kepentingan yang semuanya digeber
rival abadinya, Niki Lauda (Daniel Brühl), si jenius asal Austia di kasta terendah formula 3. Sejak
dengan kecepatan tinggi penuh lonjakan
saat itu percik persaingan sudah mulai tumbuh di antara mereka sampai pada akhirnya ajang
adrenalin, visual megah dan cantik dan juga
bergengsi Formula 1 kembali mempertemukan kedua racer berbakat dan keras kepala ini. Lauda
emosional oleh Howard.
mewakili Ferarri sementara Hunt dengan McLaren-nya, keduanya terlibat dalam dua musim balap terbaik Formula 1 yang pernah ada.
Pusat gravitasi narasinya ada pada rivalitas “benci tapi rindu” Lauda-Hunt yang keduanya
Tentu saja dengan track record semengkilap itu kamu tidak mungkin meragukan seorang
46
Vol. 45| Oct-Nov 2013
dimainkan secara luar biasa oleh Daniel Brühl
Hary Susanto Movie reviewer, horror & thirller mania
dan yang mengejutkan, Chris Hemsworth
kelebihan masing-masing lengkap dengan
bersama karakter-karakter mereka yang bak
segala konflik hidup dan romansa mereka di
langit dan bumi. Lauda digambarkan sebagai
luar arena balap bersama kekasih-kekasih
pria dingin, cerdas, penuh perhitungan dan
mereka. Penerapan jatah yang adil ini
kelewat percaya diri, dan meskipun hebat
membuat penontonnya dengan mudah terikat
dalam memacu mobilnya ia tidak memiliki
dan peduli kepada keduanya, dan tidak peduli
banyak fans karena sifat dan wajahnya yang
siapapun yang menang di ujungnya nanti, kita
pas-pasan. Sementara sang Dewa Asgard
sudah tidak lagi mempermasalahkannya.
Review Overview Story - 85% Directing - 90% Acting - 80% Visual - 85% Total
85% - Excellent
bertransformasi sempurna menjadi James Hunt, pebalap tampan dan flamboyan, baginya
Rush punya presentasi yang sama baiknya
seks dan perempuan adalah sarapannya setiap
dengan naskahnya. Howard tahu benar
hari, serta ketenaran dan balapan adalah
bagaimana mendramatisasi sebuah biopik
Menggetarkan, cantik, emosional
segalanya untuk ditaklukan. Namun apa yang
kelas satu bersama dukungan teknis artistik
dan inpiratif, Rush adalah opus
terjadi bukan sekedar persaingan biasa, ada
fantastisnya. Setiap balapan tidak hanya
dari seorang Ron Howard buat
dorongan luar biasa yang merasuki keduanya,
terasa nyata ketika Howard dengan cerdas
dua legenda balap Formula 1 yang
membuat mereka secara tidak langsung saling
menggabungkan segala footage asli dan
tersaji dan persembahan terbaik
memberi kekuatan satu sama lain. Dalam
desain produksi dan kostum era 70 an-nya,
untuk para penonton yang mencari
perkembangannya, rivalitas tersebut menjadi
namun juga terlihat keren dengan segala efek
sebuah drama olahraga megah
rasa saling menghormati satu sama lain.
slowmo dan guyuran hujan yang ditempatkan
dengan semangat rivalitas tanpa
pada saat yang tepat tanpa harus terkesan
tandingan ini.
Summary
Di bawah naskah olahan Peter Morgan,
berlebihan bersama dukungan sinematografi
screenwriter yang pernah menghadirkanmu
ciamik dari veteran Anthony Dod Mantle
‘’A wise man can learn a lot from his
Tinker, Tailor, Soldier, Spy, Skyfall dan Frost/
yang berpadu padan dengan scoring epik
enemies, rather than a fool from his
Nixon, dua karakter tadi diperlakukan
na heroik sang master, Hanz Zimmer sukses
friends’’
seimbang. Kita diperlihatkan setiap
menciptakan aroma magis dunia balap penuh
kekurangan mereka sama besarnya dengan
emosi dan adrenalin yang tak ada duanya.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013www.nicktiffany.com 47
LESTARI FIRST
Menjenguk Komodo, Menyelami Raja Ampat
I
ngin menyelam di eloknya perairan
Hingga membangun sebuah resort menawan
Raja Ampat? Atau sekadar berkenalan
di surga Raja Ampat.
dengan Komodo sambil mengelilingi pulau habitatnya yang asri dan alamiah?
Apa yang membuat Komodo dan Raja Ampat
Jawaban-jawaban dari hasrat terpendam Anda
sebegitu menariknya di mata wanita kelahiran
tersebut ada di tangan Reno Ratna Nirmala.
Sintang-Kalimantan Barat ini, sehingga rela
bilang saya punya kemampuan bahasa cukup
Lewat bisnis jasa perjalanan dan akomodasi
bersusah payah jauh menjangkaunya bersama
bagus dan sangat dibutuhkan di sana. Maklum
wisatanya yakni PT. Grand Komodo Tour &
Nyoman Kirtya? Berikut cerita lulusan MBA
kemampuan berbahasa Perancis kala itu kan
Travel dan PT. Raja Ampat Dive Lodge, akan
in Marketing di Washington International
cukup langka ya. Kemudian saya pun ditarik
siap mengantarkan Anda untuk bertualang
University ini kepada Money & I Magazine!
masuk ke dalam manajemennya. Saya dan
di wilayah timur Indonesia; di pulau-pulau
suami juga ketemu pertama kalinya karena
yang jauh dari hingar bingar metropolitan dan
Bisa ceritakan bagaimana awalnya Anda dan
sama-sama bekerja untuk Pacto. Singkat
sekaligus menawarkan alam Indonesia yang
suami terjun di bisnis jasa perjalanan wisata
cerita, ide usaha kami pun akhirnya terbentuk
masih perawan dan rupawan.
seperti sekarang?
lantaran saat di Pacto, kami melihat jasa
Saya dan suami, kami memang ditakdirkan
perjalanan wisata ke Pulau Komodo sangat
Lebih dari 20 tahun, Ibu Reno bersama
lahir untuk pariwisata. Saya ini sebenarnya
berprospek cerah dan masih sangat jarang.
suaminya Nyoman Kirtya membangun bisnis
lulusan D-3 Sastra Perancis IKIP Jakarta.
Pemain bisnisnya masih sebatas orang asing,
di atas indahnya persona wisata bahari
Lulus dari sana, saya langsung kerja di Pacto.
orang lokal sangat sedikit melirik prospek ini.
Indonesia. Berbekal kecintaan terhadap
Ceritanya sih mau jadi guide waktu itu. Tapi
Barangkali karena akses untuk menuju pulau
industri pariwisata serta ditambah jiwa
dalam perjalanan, saya ngerasa nggak kuat
ini terbilang jauh dan sulit. Terus kenapa nggak
petualangnya, Ibu Reno dan sang suami
secara fisik untuk bekerja sebagai guide.
kami bikin saja. Kami pun akhirnya mendirikan
menggali prospek bisnisnya di pulau-pulau
Waktu itu, pesawat-pesawat sering banget
jasa perjalanan wisata yang namanya Grand
yang belum menjadi wisata massal. Dengan
delay di Jakarta, jadwalnya pun jadi keterusan
Komodo.
transportasi dan sarana prasarana seadanya
nggak beraturan. Saya bisa berjam-jam nunggu
serta dengan akses yang terbilang sulit,
tamu di bandara sampai lupa makan, hingga
Bagaiman kondisi awal dari bisnis Grand
keduanya berjuang untuk menaklukan ‘bisnis’
berujung maag. Saya pun akhirnya menyerah
Komodo kala itu?
di Komodo, Sangeang, Alor, dan beberapa
dan ingin mengundurkan diri, tapi dari atasan
Untuk Grand Komodo, kami memulai
pulau-pulau indah di Maluku serta Sulawesi.
saya di Pacto tidak mengijinkan untuk itu. Dia
usahanya sekitar tahun 1987. Tidak seperti
48
Vol. 45| Oct-Nov 2013
doc image : dokumen pribadi
LESTARI FIRST
Saking terbatasnya transportasi dan sarana prasarana, kita sampai bawa ayam broiler yang masih hidup itu satu boat dengan para tamu. Itu ayam-ayam broiler bakal disembelih untuk hidangan para tamu. Duh, segitu kunonya ya zaman dulu, hehehhe‌ Boleh tahu harga sewa fishing boat saat itu? Sudah lupa ya, tapi yang jelas nggak terlalu mahal waktu sewa boat itu dulu. Tapi karena kita ingin memprioritaskan kenyamanan kepada para tamu, kita akhirnya mengusahakan untuk memiliki boat sendiri secara perlahan-lahan. Awalnya yang cuma 1 boat menjadi 6 boat, tapi itu semua didapatkan dalam jangka waktu yang cukup lama.
sekarang, dimana kami sudah punya lebih
ke Bima, kita jemput di airport sana. Kemudian
dari enam boat yang mumpuni. Dulu, kami
kita antar mereka menuju pelabuhan Sape
hanya punya satu boat, dan itu pun masih
untuk bisa menyeberang ke Pulau Komodo.
Bagaiman ceritanya Anda dan suami juga
boat sewaan. Lucunya boat yang kita sewa itu
Sesudah gelap barulah kita sampai di Pulau
melirik prospek di Raja Ampat?
adalah fishing boat, tidak se-eksklusif boat yang
Komodo, karena lama perjalanannya cukup
Tadinya kita cuma mengeksplor Komodo,
seperti sekarang kita punya. Tapi di sanalah
jauh sekitar 6 jam. Kegiatan yang kita
kemudian baru sekitar tahun 90an beralih ke
pengalaman menarik yang kita bisa berikan
lakukan di sana seperti trekking di areal
Alor, Flores, Barbar, Wetar dan sebagainya,
kepada para tamu. Jadi tamunya terbang dulu
Pulau Komodo hingga snorkeling sekalipun.
pokoknya pulau-pulau yang masih jarang
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
49
LESTARI FIRST disinggahi wisatawan. Bicara tentang bisnis yang kami sekarang jalankan sesungguhnya lebih menitikberatkan kepada diving activity. Kalau dulu beda, awalnya kita benar-benar murni jasa perjalanan wisata yang hanya mengantarkan turis-turis untuk keliling menikmati Pulau Komodo. Ekspansi bisnis kita pun akhirnya mendarat di daerah Raja Ampat. Seperti diketahui Raja Ampat merupakan salah satu lokasi terbaik di Indonesia untuk diving, di samping Bali tentunya. Namun akhirnya jalan bisnis kita mengerucut di dua titik, dimana akhirnya kita fokus untuk di Komodo dan Raja Ampat itu sendiri. Jadi kalau mau ke Raja Ampat harus jago diving terlebih dahulu? Nggak harus suka diving baru bisa ke Raja Ampat. Siapapun bagi mereka yang diving
doc image : dokumen pribadi
dan non diving sekalipun, kami akan layani untuk bisa menjelajahi keindahan Raja Ampat. Kuncinya hanya satu yakni mereka harus
Memang tidak mudah untuk berbisnis di sana.
mencintai alam, itu saja. Karena pulaunya
Tempatnya yang sulit untuk dijangkau serta
dikelilingi oleh laut, tak ada jalan raya,
sarana prasarana yang masih kurang. Bahkan
apalagi Mall. Raja Ampat sendiri wilayahnya
untuk membangun pun kita kesulitan mencari
merupakan kepulauan, jadi banyak pulau yang
materialnya. Untuk beli kayu saja, kita mesti
tersebar di sekitarnya. Kita sendiri berada
pergi ke Sorong.
di salah satu pulau di Raja Ampat yang tidak terlalu besar.
Adakah strategi khusus dalam mempromosikan bisnis tersebut?
Lantas darimana ide untuk mendirikan resort
Orang berbisnis-kan strateginya macam-
di Raja Ampat itu bisa muncul?
macam ya. Kalau kami sendiri sih lebih
Waktu pertama kali bisnis kita berekspansi
mengikuti feeling. Jadi mengalir kayak air aja.
ke Raja Ampat memang belum ada rencana
Mungkin karena terlalu cinta akan wisata laut,
untuk langsung membuat hotel. Hotelnya
sehingga juga menambah banyak teman dan
sendiri baru selesai sekitar tahun 2011 lalu,
tentunya networking kita. Kita dekat dengan
namanya Raja Ampat Dive Lodge. Awalnya
masyarakat dan pemerintah sekitar, sehingga
sih kita pakai boat sendiri ke Raja Ampat
tertarik untuk mencoba resort Raja Ampat
terpacu untuk membuat yang lebih baik
dengan menawarkan jasa Liveaboard Diving
Dive Lodge kita. Padahal saat pembangunan
untuk bisnis kita. Resort pun dibangun secara
kepada para tamu. Pokoknya di Liveaboard
awal baru tersedia 4 kamar dan itu pun belum
perlahan. Di samping itu, promosi tentang
ini, mereka hanya diving-makan-tidur-diving,
benar-benar ready dibuka. Tapi sudah ada
keindahan Raja Ampat sendiri sudah benar-
begitulah aktivitas mereka. Selain itu, karena
saja tamu yang mendesak ingin menginap
benar gencar dan meledak di media-media
lama kelamaan kita sudah punya nama di
di sana, ya sudah kita terima dengan baik.
luar sana, seluruh dunia sekali pun. Sehingga
bisnis Liveaboard, sehingga tamu-tamu yang
Dari yang awalnya kita bangun 7 kamar dan
ketika kita mendatangi event-event luar negeri
pernah menggunakan jasa kita pun jadi
sekarang berkembang hingga 20 kamar.
untuk promosi menjadi semakin mudah.
50
Vol. 45| Oct-Nov 2013
LESTARI FIRST Oh ya, Raja Ampat Dive Lodge pernah menjadi basecamp sebuah perusahaan perfilman dari Perancis yang memproduksi serial TV Amerika berjudul Survivor atau kalo versi Perancisnya berjudul Koh-Lanta. Nah pas 2011 lalu, mereka agendakan untuk membikin Koh-Lanta Raja Ampat. Mereka pilih Raja Ampat karena memang namanya sangat menjual. Saya masih ingat waktu itu September 2010, pihak mereka ingin memesan kamar untuk para kru-nya, agar bisa menginap di Raja Ampat Dive Lodge selama proses syuting. Ketika saya tanya berapa jumlah mereka, saya pun terkejut bukan main. Kru mereka berjumlah 150 orang dan akan syuting selama 60 hari. Tanpa pikir panjang saya langsung menolak mereka. Saya nyerah deh, karena nggak mungkin menampung segitu banyaknya kru, sementara kapasitas kamar kita sangat jauh dari jumlah mereka. Saya rekomendasikan mereka untuk pergi ke penginapan lainnya di sekitar Raja Ampat, tapi mereka tak bersedia. Mereka bilang hanya penginapan kita yang aksesnya sangat ideal sebagai tempat syuting mereka,Tapi sekembali dari sana, mereka malah makin ngotot untuk mendapatkan penginapan kami. Walau adakan dengan beberapa pertimbangan akhirnya kita dan pihak kru TV tersebut saling bekerjasama untuk mensiasati, agar seluruh kru muat di resort. Dari kejadian inilah mungkin jadi salah satu promosi gratis bagi kami dan Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia. Wisatawan yang banyak menggunakan jasa perjalanan Raja Ampat darimana saja, lokal atau asing? Wisatawan Asing sih masih dominan, dan karena destinasi ini mereka impikan, biasanya mereka menginap 1 sampai 2 minggu. Wisatawan domestik menunjukkan trend peningkatan yang positif pula dengan lama tinggal yang relatif lebih singkat, namun doc image : dokumen pribadi
frekwensi kunjungannya cukup tinggi.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
51
LESTARI FIRST
“Ekspansi bisnis kita pun akhirnya mendarat di daerah Raja Ampat. Seperti diketahui Raja Ampat merupakan salah satu lokasi terbaik di Indonesia untuk diving, di samping Bali tentunya.â€? sekarang, kita jadi bingung juga ya gimana cara mengecilkannya lagi hahaha‌ Menurut Anda, mengapa lebih banyak orang
Yang jelas karena kami cinta dunia pariwisata,
Apa rencana Anda agar bisa terus survive
asing yang bermain di sektor bisnis jasa
dan pada 27 September 2013, saya dilantik
dalam bisnis ini?
perjalanan dan penginapan di Raja Ampat?
sebagai Ketua Gabungan Pengusaha Wisata
Sekarang tinggal mengusahakan bagaimana
Mungkin karena orang asing itu lebih berjiwa
Bahari (GAHAWISRI) Propinsi Papua Barat.
bisnis ini bisa sustain, langgeng. Caranya
adventurer dan juga banyak kemudahan yang
Beberapa orang juga heran sama saya dan
dengan tak putus-putusnya untuk improve
mereka dapatkan. Tapi kalau sekarang pemain
suami. Kok mau sih bikin usaha sampai ke
segala aspek. Misalnya, bagaimana dengan
lokal sudah mulai bermunculan kok. Malah
pulau yang jauh kayak gini, dimana aksesnya
telemarketing, keikutsertaan kita terhadap
para investor asing tersebut juga tidak bisa
juga sangat sulit. Padahal dulu juga kami
event-event yang patut kita soroti. Tak lupa
memandang remeh eksistensi kita kini di
tidak pernah berekspektasi kalau bisnis ini
kolaborasi juga dengan pemerintah dan
bisnis ini.
perkembangannya akan melesat begitu cepat.
masyarakat setempat, serta para sahabat
Maunya sih pelan-pelan saja, kita santai
sesama pebisnis demi mendukung dan
Sebagai orang lokal, mengapa Anda sebegitu
dulu dan nikmati apa yang sudah ada saja.
membangun fondasi pariwisata yang lebih
beraninya menanamkan investasi di sana?
Tapi ketika bisnis ini sudah mulai sebesar
baik.
www.rajaampat-divelodge.com info@rajaampat-divelodge.com
52
Vol. 45| Oct-Nov 2013
www.komodoalordive.com info@komodoalordive.com
Jl. Teuku Umar 110 Denpasar Lestari First Ladies merupakan salah satu program BPR Lestari yang memberikan tambahan benefit untuk nasabah Lestari First (khususnya para ibu) dimana dalam program ini diberikan discount belanja khusus kepada nasabah Lestari First.
OUR MERCHANT LIST
ROI & REINE - Baby Spa Salon DISC 10% Single Treatment
WARUNG KAYU API DISC 10% Untuk semua jenis makanan dan minuman
PONDOK KURING DISC 15% Untuk F&B a la carte menu
MOOIJ BOUTIQUE DISC 15% Untuk semua item produk
ESSENCE SPA DISC 35% Semua produk perawatan dan spa untuk cash payment
ASTON Denpasar - Hotel & Convention Center DISC 35% Untuk kamar
BUMBU DESA DISC 15% untuk semua jenis makanan dan minuman
KAMPOENG VILLA DISC 10% CASHBACK 10% Setelah tamu check out
SECTOR - BAR & RESTAURANT DISC 15% From published rates Invalid for alcohol drink & buffet package
IWEAR SUNGLASSES DISC 10%
ALL SEASON HOTELS DISC 10% untuk kamar ; DISC 10% untuk Restaurant ; DISC 20% untuk Spa ; DISC 10% untuk Mice Package
ADIBI SALON & SPA DISC 10% Setiap pembelian produk salon & spa, sulam alis, eyeliner dan bibir
BODY & SOUL DISC 20% Mininamal belanja Rp. 500.000,-
THE ORANGE - BAKERY RESTAURANT DISC 10% F&B ONLY Untuk minimal belanja Rp. 100.000,-
ATW EXPRESS & LOGISTICS DISC 15% From published rate Setiap pengiriman internasional
SOL SUNGLASSES DISC 10%
BALI BIRD PARK DISC 15% Tiket masuk denganharga normal ; DISC 10% Produk retail shop ; DISC 15% Restaurant Min Rp. 200.000,-
FLORENCE BAKERY DISC 15% All Time
FAIRFOOD DISC 15% Untuk semua makanan dan minuman
Warung BENDEGA DISC 10% Setiap pembelanjaan
BALE UDANG MANG ENGKING DISC 10%
NICONICO DISC 10%
KASIH IBU GENERAL HOSPITAL DISC 5% Setiap pembelian obat DISC 10% Untuk kamar dan laboratorium
KRISNA MODA BOUTIQUE DISC 15% Setiap pembelanjaan
LLUVIA SPA DISC 50% All Treatment Jam 09.00 - 17.00
THE EXPERIENCE ADVENTURE DISC 10% Setiap pembelanjaan Khusus The Experience Adventure
WARUNG SUBAK DISC 10% Setiap pembelanjaan Min Rp. 100.000,- Max Rp. 3.000.000,-
FRANGIPANI ESTHETICS SPA DISC 15% Untuk setiap perawatan dan produk bagi anggota Lestari First Ladies
KOPI BALI HOUSE DISC UP TO 20%
ANTIQUE SPA DISC UP TO 50%
Warung OLE DISC 20% All items (kecuali rokok)
D&I SKINCENTRE DISC 10% - 25% All treatment
UP 2 U BOUTIQUE DISC 20% ALL ITEM
MINARDI BOUTIQUE DISC 15%
PRODIA - LABORATORIUM KLINIK DISC 8% Semua permeriksaan DISC 10% untuk panel check up, panel check up plus
TAMAN AIR SPA LOWEST PRICE
BALI NUSA - Traditional Bali Handwoven DISC 10% Pembelian cash/ debit BCA
NEW MELATI - SALON, BRIDAL DISC 10% ALL TREATMENT Invalid promo lainnya
MY SPA DISC 75% dari harga brosur
BALIBEACH GOLF Free only DISC 10% From published rate Disc invalid package & tournament
ERHACLINIC DISC 20% Setiap treatment DPCT (Deep pore cleansing therapy) Berlaku jam 09.00 - 11.00 & 16.00 - 18.00
CEMPAKA BELIMBING VILLA DISC 10% Setiap pembelanjaan
INUL VIZTA DISC 15% Untuk ruang karaoke, makanan, dan minuman
HARRIS HOTELS DISC START FROM 10% In spa, cafe & room rate
IKAN BAKAR BARUNA DISC 15%
HOUSE OF ALTARA BALI DISC 20% All treatment
CEMPAKA TEXTILE & BORDIR DISC 10% ALL PRODUCTS
DEVDAN SHOW DISC 10% Pembelian tiket kategori A & B
AMETIS RESTAURANT DISC 10% Setiap pembelanjaan
LADY’S BAZAAR DISC 20% All items
TIFARA AESTHETIC & WELLNESS DISC 15% untuk semua perawatan kecuali injection dan pembelian produk
POP HOTELS DISC START FROM 5% In room rate
BALONKU DISC 10% All items Transaksi min Rp. 500.000,-
AWAY SPA DISC 25% All treatment
MIRACLE Aesthetic Clinic DISC 10% All treatment
BUBBLE & ME SPA DISC 10% Min belanja Rp. 150.000,-
ACCESSORITZ DISC 20%
BELLA WAXING DISC 20% Setiap pembelanjaan
WARUNG CASA LOCA DISC 15% Setiap pembelanjaan min Rp. 100.000,-
EDEN HOTEL DISC 15% In Spa, Cafe & Room Rate
BALI BAKERY DISC 10% Kecuali merchandise
PRIMA MODA DISC 30% Tidak berlaku untuk sutra
HOUSE OF DURA DISC FACE TREATMENT 30% Selain face treatment DISC 20%
LARISSA AESTHETIC CENTER DISC 10% Skin rejuvenation
TROPICANA BEAUTY SPA & SALON DISC 50% Massage, reflexology & facial treatment
RUMAH LULUR BALI TANGI DISC 15% All treatment dan setiap pembelanjaan
MAMA & LEON DISC 15% untuk setiap produk
BRITE LAUNDRY Cuci 10 Gratis 1 (Gratis Harga Cuci Termurah)
SERANGAN DIVE & WATERSPORT DISC 50% semua produk dive & watersport
BALI ADVENTURE TOUR DISC 15% untuk semua produk paket wisata dan penginapan
HOTEL SANTIKA SILIGITA DISC 45% untuk semua tipe kamar
MENGIAT RESTAURANT DISC 20% untuk menu A’la Carte
LITAMA JEWELRY DISC 15% untuk berlian ready stock DISC 40% untuk berlian dengan pesanan
HOTEL SANTIKA SILIGITA DISC 15% untuk menu Suki dan 10% untuk menu a la carte Minimal belanja Rp. 150.000,-
PROFITTO PIZZA DISC 15% All F&B
ADIPRANA SILVER
THE ULUWATU SPA DISC 20% untuk semua treatment Spa
QUANTUM SARANA MEDIK DISC 10% Untuk medical check up lab DISC 5% No lab
www.bprlestari.com
SUN ROYAL BALI HOTEL DISC 50% untuk harga kamar
ADIPRANA SILVER DISC 20% semua produk
GRAND KOMODO DISC 10% untuk Tour
RAJA AMPAT DIVE LODGE DISC 10% untuk Tour
53 246706
Vol. 45 | Oct-Nov 2013 Please call us for more information
FITNESS
Denny Santoso Praktisi Kesehatan dan Kebugaran
Latihan Apa untuk Mengecilkan Lengan dan Paha? Beberapa pertanyaan terakhir yang saya terima belakangan ini bertopik sama sehingga saya memutuskan untuk menulis artikel ini. Pertanyaan pertama adalah bagaimana latihan untuk mengecilkan lengan saya, atau mengecilkan paha saya yang terlalu besar dan pertanyaan kedua adalah perut saya sudah menyusut tetapi kenapa paha saya tidak berubah?
B
anyak orang masih terpengaruh kenyataan bahwa latihan tangan bisa membentuk
kenapa pipinya bisa ikutan kurus? Yang harus
tangan cowok menjadi kekar berarti kalau latihan tangan berefek pada perubahan di
dipahami disini adalah tubuh kita sendirilah
tangan maka lemak di tangan harusnya bisa dihilangkan juga dengan latihan tangan
yang mengatur pembakaran lemak di bagian
dan bukan dengan latihan kaki tentunya. Untuk menjawab pertanyaan pertama
mana pun.
harus disadari bahwa latihan beban pada bagian tubuh tertentu itu adalah untuk melatih otot di daerah tersebut. Ketika kita melatih lengan kita misalnya, berarti otot lengan kita yang bekerja
Kita tidak bisa mengatur yang mana mau
sedangkan lemak di daerah lengan cuman seperti seonggok pasta yang tergantung disana tanpa
kurus duluan atau yang mana mau gendut
bisa diutak atik. Seberapa kerasnya kita melatih lengan kita, tidak akan ada efeknya terhadap
duluan. Semuanya itu tergantung oleh
lemak di daerah lengan.
genetik kita masing-masing. Seperti misalnya ada orang yang makan banyak kemudian
Pernahkah kita mengenal seseorang yang gemuk sekali dan kemudian berhasil menurunkan
lengannya duluan yang berubah gemuk, tetapi
berat badannya cukup banyak sehingga badannya ‘jadi’. Kemudian kita lihat pipinya juga ikut
ada orang lain yang lengannya tidak menjadi
menjadi tirus? Saya sering sekali mengajukan pertanyaan ‘bagaimana caranya dia melatih pipinya
masalah melainkan pahanya terlebih dulu yang
sampai jadi tirus seperti itu?’ Tentunya tidak mungkin melatih pipi dengan beban kan? Tetapi
menjadi gemuk. Untuk latihan beban, lengan
54
Vol. 45| Oct-Nov 2013
FITNESS sehingga hasilnya adalah lemak tubuh Anda
tubuh yang akan mengatur lemak manakah
akan semakin berkurang.
yang akan dibakar terlebih dahulu. Tetapi selain daripada itu, ada satu aturan yang
Kemarin saya melihat artikel di sebuah tabloid
perlu kita ketahui yaitu apabila Anda kurus
tentang latihan apa untuk mengecilkan paha,
dan kemudian makan banyak dan menjadi
dan saya menjadi penasaran ingin tahu apakah
gemuk, perhatikanlah urutan Anda menjadi
ditemukan cara baru untuk mengecilkan paha.
gemuk. Apabila dimulai dari paha, kemudian
Tetapi ternyata yang ditulis disana adalah
perut, dan terakhir pipi, maka kalau Anda
latihan paha untuk membentuk otot paha.
menguruskan tubuh Anda, urutan tersebut
Memang latihan paha dengan beban bisa
akan dibalik. Yang akan kurus pertama adalah
membentuk otot paha, tetapi mengecilkan
pipi, kemudian perut dan terakhir paha. Hal
paha adalah proses pengurangan lemak di
itu lah yang membedakan tubuh masing-
bagian tersebut. Hal itu tetap saja tidak bisa
masing individu. Dan itu pulalah yang banyak
dilakukan selain melatih tubuh kita secara
membuat orang bingung dengan pertanyaan
global dan memperhatikan asupan makanan
kenapa paha saya masih besar padahal perut
kita sehari-hari.
saya sudah kurus. Solusinya untuk hal seperti ini adalah teruskanlah usaha Anda, karena
Untuk menjawab pertanyaan kedua tentang
tubuh memang mempunyai urut-urutan
kenapa paha saya masih gemuk padahal
tersendiri untuk membakar lemak. Setelah
perut saya sudah kurus ada baiknya kita
lemak di daerah perut berkurang, nantinya
mengerti bagaimana tubuh bekerja. Saya
tubuh akan mulai mengurangi lemak di daerah
sudah mengatakan bahwa tubuhlah yang
paha seperti urutan yang sudah terprogram
mengatur lemak di bagian manakah yang akan
dalam diri Anda.
gemuk terlebih dulu, dan sama seperti itu pula
doc image : sweetjack.com
tentu saja penting untuk dilatih, tetapi jangan terlalu fokus latihan lengan tiap kali datang ke gym dengan harapan lengan akan mengecil duluan. Itu sama sekali salah. Latihan lengan cukup satu kali saja seminggu, karena dengan latihan otot yang lain seperti dada, punggung ataupun pundak, tangan kita juga pasti akan terlatih. Tetapi jika Anda ingin mendapatkan bentuk tubuh yang ideal dan menurunkan lemak Anda, lakukan latihan beban secara keseluruhan. Berlatih beban disarankan fokus kepada otot-otot besar seperti dada, punggung, pundak dan kaki. Melatih otot besar itu akan membakar lebih banyak kalori doc image : insurancelady.com
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
55
John Mackey
http://bostonherald.com
Inspiring The Healthy Life Through Entrepreneurship Berawal dari ide sebuah toko makanan vegetarian sederhana, karir entrepreneurship John Mackey pun melesat. Ia menjadi salah satu wirausahawan berpengaruh di dunia. 56
Vol. 45| Oct-Nov 2013
FRONT OF MIND
S
ebuah rumah bergaya Victoria di
dengan outlet yang tersebar di beberapa
menjual produk-produk alami dan organik
daerah Austin, Amerika Serikat
negara semisal Kanada dan Inggris. Bahkan
berkualitas tinggi yang tersedia, memuaskan
menjadi saksi berdirinya Whole
pada tahun 2007, Whole Foods mampu
dan menyenangkan para pelanggan dan
Foods Market yang mengorbitkan
membeli perusahaan kompetitornya seperti
mempromosikan kepedulian terhadap
nama John Mackey di dunia wirausaha.
yang dilakukannya pada Wild Oats Markets,
lingkungan. Dengan enam prinsipnya tersebut,
Konsep toko yang berdiri pada tahun 1978
Inc. Pria yang namanya terukir dalam
membuat Mackey tak sekadar berwirausaha
ini pun begitu sederhana, dimana membawa
penghargaan the Ernst & Young Entrepreneur
yang mencari profit semata, namun ia ingin
isu besar tentang konsumsi makanan sehat
of the Year in 2003 ini pun menjadi salah satu
membagi cara untuk bisa menginspirasi orang
dan organik untuk umat manusia. Whole
figur yang berpengaruh dalam perjuangan
khususnya agar mau hidup sehat.
Foods Market pun berkembang menjadi toko
makanan organic, bersih dan sehat. Ia juga
vegetarian yang begitu menjanjikan.
dikenal sebagai salah satu pendukung ekonomi
Pria yang dinobatkan sebagai salah satu
pasar bebas.
dari 12 wirausahawan terbesar sepanjang masa versi Majalah Fortune ini pun begitu
John Mackey mendirikan Whole Foods Market bersama kekasihnya Renee Lawson dengan
Saat Mackey muda mendesain usahanya
sukses mengantarkan Whole Foods
motivasi yang cukup sederhana pula, yakni
tersebut, yang dipikirkannya bahwa
Market berkembang dengan lebih dari 300
demi mencari nafkah. Kebetulan keduanya
keuntungan tidak lebih dari sebuah “kejahatan
supermarket dan lebih dari 56.000 karyawan.
tidak sampai tuntas menyelesaikan bangku
yang diperlukan�. Untuk itu Mackey
Usahanya pun kini bernilai 15,5 miliar dollar
kuliah, sehingga menjadikan ajang berbisnis
menanamkan betul enam prinsip dasar ke
AS dengan penjualan mencapai 10,1 miliar
sebagai salah satu luapan untuk bersenang-
dalam desain usahanya yaitu komitmen untuk
dollar AS. Woww!
senang. Namun sejatinya Mackey dan Lawson juga tengah menyisipkan misi mulia mereka yang tak lain membantu sejumlah orang untuk hidup sehat dengan memakan makanan yang lebih baik. Usut punya usut, sebelum menjadi Whole Foods Market yang sesukses sekarang, toko Mackey tersebut didirikan dengan nama SaferWay. Mackey dan pacarnya menggunakan modal pinjaman sebesar $10,000 dan berhasil meraup laba sejumlah $35,000 dengan hanya berjualan di toko vegetarian tersebut. SaferWay tak bermain sendiri di Austin, beberapa toko vegetarian turut bermunculan di sana. Setelah dua tahun berjalan, Mackey dan Lawson pun akhirnya memutuskan untuk melakukan merger antara SaferWay dengan Clarksville Natural Grocery yang dikelola oleh Mark Skiles and Craig Weller. Oleh karena itu SaferWay pun bertransformasi menjadi Whole Foods Market. Mackey membangun Whole Foods ke dalam bentuk sebuah organisasi Internasional
doc image : ievolve.org
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
57
I Made Wenten
GROWTH STRATEGIES
Direktur Operasional BPR Lestari
COACHING
Tentu mereka tidak mengandalkan iklan saja. Mereka juga memasang iklan lowongan di kampus-kampus. Mereka mencari daftar wisudawan, kemudian SMS wisudawan tersebut kalau kita membuka lowongan pekerjaan. Tidak itu saja, kita bahkan meminta karyawan BPR Lestari untuk ikut berburu talent-talent terbaik. Teman-teman yang kekurangan staf di unitnya kencang sekali mengajak dan mereferensikan orang untuk melamar dan bergabung ke BPR Lestari. doc image : eduplan.us
Dan masalah mulai muncul, banyak dari yang mereka referensikan tidak lulus wawancara tahap pertama. Dan pewawancara tahap pertama
H
adalah saya. Saya bisa bayangkan apa yang teman-teman pikirkan,
ampir setiap 2 minggu sekali BPR Lestari melakukan
“Kemarin minta tolong dicariin orang, eh kemudian ditolak. Bayangkan,
wawancara karyawan baru. Setiap wawancara pesertanya
ada 15 orang referensi kita yang ditolak. Maunya apa sih?”
antara 10 sampai 16 orang. Bayangkan! Setiap 2 minggu dengan peserta yang diwawancara 10 sampai 16 orang.
Banyakkan?
Beberapa dari mereka menanyakan langsung ke saya. “Pak Wen, itu kenapa referensi saya ditolak, padahal mereka sudah berpengalaman lho?” atau “Pak Wen, kenapa referensi saya ditolak. Anaknya pintar,
Yup, tim HRD kita memang hebat, setiap 2 minggu mereka berhasil
cumlaude, penampilan menarik dan komunikasi juga bagus?”.
mengumpulkan talent-talent terbaik untuk diajak bergabung dengan BPR Lestari. Bagaimana mereka (tim HRD) bisa mengundang orang
Giliran saya yang bingung, mau jelasin bagaimana. Orang saya nggak
sebegitu banyak secara konsisten untuk melamar ke BPR Lestari?
pakai metode, cuma dikumpulin dan kemudian diajak ngobrol. Terus
58
Vol. 45| Oct-Nov 2013
doc image : impactgrouphr.com
dipilih. Tidak ada sedikit pun model tes
sedikit perlu dikasi tahu, sedikit perlu
proses rekrutmen (wawancara) yang barusan
psikologi.
dimotivasi dan sedikit perlu diawasi.
kita lakukan. Pendapat mereka, “Gampang
Kalau mau merekrut, bayangkan kalau mereka
ya milih kalau mereka kita kumpulin. Terlihat
Walaupun bingung, saya coba jelaskan
menjadi tim mereka. Apakah membantu atau
mana yang aktif, mana yang tidak. Mana
prosesnya. Dan setelah saya jelaskan apakah
tidak. Kalau dalam menentukan keputusan
yang antusias, mana yang tidak. Mana yang
mereka mengerti? Jelas tidak. Wong saya
ragu-ragu, jangan dipilih. Dan keputusan
memiliki knowledge, mana tidak. Beberapa
sendiri bingung jelasin, bagaimana mereka
pilih atau tidak saya serahkan sepenuhnya
orang terlihat bersemangat di awal saja, di
bisa ngerti. Daripada bingung, kenapa tidak
kepada mereka. Kita hanya akan memilih,
akhir-akhir mulai tidak fokus”.
saya ajak saja mereka untuk ikut sebagai tim
apabila semua bilang iya. Kalau salah satu tim
pewawancara.
pewawancara bilang tidak, berarti tidak.
Akhirnya, mulailah saya ajak beberapa teman
Setelah briefing singkat, acara wawancara
seandainya referensi saya ditolak waktu
di level manajemen untuk ikut sebagai tim
dimulai. Proses wawancara (ngobrol)
wawancara”. Masalah beres, ternyata lebih
pewawancara. Sebelum wawancara dimulai,
berlangsung selama 2-3 jam. Lama memang,
mudah memberikan pemahaman dengan cara
saya briefing dulu 5 menit. Isi briefing itu kurang
dan sengaja lama. Setelah proses wawancara,
melibatkan langsung daripada menjelaskan.
lebih membahas bahwa proses wawancara
kemudian mereka menentukan pilihan.
Belakangan saya baru sadar, kalau apa yang
terhadap pelamar tidak dilakukan satu-satu,
Mana yang ‘Ya’, mana ‘Tidak’. Menakjubkan,
kita lakukan ini adalah proses coaching.
tetapi sekalian semua pelamar diajak ngobrol.
hasil penilaian mereka mirip benar dengan
Membimbing orang, agar mereka paham
Dan benar-benar, kita ajak ngobrol.
penilaian saya.
dan memiliki kemampuan untuk melakukan.
Kemudian mereka ngomong lagi, “Kalau begini caranya, saya nggak komplain lagi
Dan ini adalah proses yang sederhana, tetapi Obrolannya, tentang pekerjaan dan BPR
Acara wawancara ditutup dengan acara makan
lengkap. Ada teori tentang pemahaman dasar,
Lestari. Pilih yang memiliki karakter baik.
siang antara saya dan tim pewawancara.
praktik langsung dan selanjutnya pembahasan.
Karakter baik itu memenuhi kriteria seperti
Sambil makan siang kita ngobrol tentang
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
59
TABUNGAN JUMBO
SATU-SATUNYA TABUNGAN BERHADIAH YANG BERBUNGA p.a* TINGGI
7%
GRATIS*
VOUCHER B
ELANJA
Berhadiah Undian** KADO LESTARI 2013
10 JUTA
• 3 Unit Kijang Innova • 15 Paket Tour DPS - JPN - DPS • 30 Yamaha Mio Soul GT
**Diundi bulan April, Agustus, dan Desember 2013 60
Vol. 45| Oct-Nov 2013
www.bprlestari.com
EasyPlan BUILDING WEALTH THROUGH SAVING & INVESTMENT
S V D
D A B
O O G
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
61
BUILDING WEALTH THROUGH SAVING & INVESTMENT
Good Debt Vs Bad Debt “There are but two ways of paying debt: Increase
sulit untuk dicapai, misalkan memiliki
produk perbankan seperti Kartu Kredit,
of industry in raising income, increase of thrift in
kendaraan bermotor atau rumah, sesuatu
Kredit Perumahan Rakyat, Kredit Kendaraan
laying out.�
yang dibanderol mahal dipasaran, namun
Bermotor, Kredit Tanpa Agunan sampai
- Thomas Carlyle
merupakan kebutuhan hidup yang harus
dengan Kredit Multi Guna untuk pemenuhan
terpenuhi. Untuk memenuhi produk yang
segala macam keperluan. Juga umumnya
harganya belasan, puluhan bahkan ratusan
merupakan salah satu fasilitas dari perusahaan
ada edisi sebelumnya, kita sudah
juta secara tunai tentu tidak mudah, mungkin
tempat bekerja dengan cicilan murah bahkan
membahas 2 dari 5 pos pengeluaran,
hanya sebagian kecil masyarakat yang mampu
tanpa bunga [soft loan]. Ada pula yang sifatnya
yakni Need dan Want. Pada edisi kali
melakukannya, padahal produk-produk
jangka pendek kerap disebut cash bon. Semua
ini, kita akan menelaah pos debt yang
tersebut merupakan pemenuhan wajib.
saluran utang tersebut memungkinkan kita
P
bertambah kaya dengan uang dari pihak lain
kerap kali menjadi batu sandungan bagi upaya Mari kita berhitung, ada sebidang tanah
dengan mudah dan cepat, yang harus menjadi
dipinggiran kota yang ingin Anda miliki,
perhatian adalah bagaimana menggunakan
Sebagian orang menjadikan utang sebagai
harganya Rp. 60.000.000, untuk mewujudkan
utang-utang tersebut.
salah satu cara untuk menjadi besar dan
itu, Anda menabung sebesar Rp. 1.000.000
tumbuh, namun tidak sedikit yang justru
/bulan, setelah 5 tahun terkumpulah uang
Jika utang dilakukan untuk pemenuhan
menggali terlalu dalam dan tertimbun.
sebesar Rp. 60 juta, namun saat Anda hendak
kebutuhan bisnis atau investasi, maka utang
Akhirnya, istilah bad debt muncul dan menjadi
membeli tanah tersebut, ternyata sekarang
tersebut berpotensi memberikan hasil lebih
momok yang membayangi, padahal jika
harganya telah naik menjadi Rp. 150 juta. Lalu
besar dari kewajiban yang dibayarkan, inilah
terukur dan tepat, utang adalah salah satu
Anda menabung lagi agar terkumpul Rp. 150
yang disebut dengan good debt. Namun
komponen yang sebenarnya bisa menjadi
juta, setelah beberapa tahun dan terkumpul
menjadi bad debt, jika utang tersebut di
anak tangga untuk mencapai raihan yang
Rp. 150 juta, sekarang harga tanah tersebut
gunakan untuk pemenuhan barang-barang
lebih tinggi. Persoalannya, banyak orang
menjadi Rp. 250 juta. Sampai kapan Anda
konsumtif yang nilainya terus habis tergerus
yang tidak cukup jernih untuk melihat dan
begini?
waktu.
untuk meningkatkan produktifitas, namun
Bagaimana jika Anda memutuskan membeli
Berutang untuk membeli televisi baru dan
justru membuatnya kian terpuruk.
tanah tersebut dengan bantuan uang dari
menggantikan televisi lama yang kondisinya
membangun rencana keuangan.
memanfaatkan fasilitas utang sebagai mediasi
pihak lain. Secara berkala Anda membayar
masih baik, bertamasya ke luar negeri dengan
Secara definitif, utang adalah pinjaman dari
rutin kewajibannya. Setelah 5-10 tahun
utang, membeli produk investasi sektor
pihak lain dimana si peminjam wajib untuk
kemudian tanah tersebut sudah melambung
finansial atau smart phone terbaru hanya untuk
mengembalikannya sesuai prosedur dan
tinggi dan Anda bisa menjualnya dengan
mengikuti trend padahal secara fungsi tidak
perjanjian yang sudah disepakati. Sistem
memperoleh sejumlah profit, tentu utang
berbeda dengan gadget sebelumnya. Inilah
utang menjadikan seseorang memiliki
menjadi penolong bukan? Utang sendiri
yang kemudian berpotensi menjadi bad debt.
leveraged untuk meraih hasil yang sebelumnya
tersedia dalam banyak saluran, mulai dari
So, watch out on your debt!
62
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
63
BUILDING WEALTH THROUGH SAVING & INVESTMENT
Debt Trap
terjebak pada akumulasi utang yang tiba-tiba menggunung. Pertama, sebaiknya hanya memiliki satu atau dua kartu kredit yang berbunga rendah. Kedua, tolak tawaran kenaikan plafond kartu kredit jika tidak dibutuhkan, ketika kita memiliki plafond yang lebih besar, maka ada kecenderungan untuk melakukan pinjaman dalam jumlah sejauh limit kartu tersedia. Ketiga, disiplin untuk membayar kartu kredit tepat waktu. Keluar dari jebakan Lalu bagaimana jika kemudian Anda, baik
Istimewa
lewat kartu kredit atau fasilitas produk pinjaman lain kemudian terjebak dalam
D
balutan utang yang menggunung? Pertama,
engan kemajuan sistem dan
kesenangan saat berbelanja. Siapa yang salah?
buatlah daftar utang Anda dalam sebuah list
teknologi saat ini, berutang
Kartu kreditkah, atau kebiasaan yang buruk?
dari urutan yang berbunga tertinggi dan jatuh
adalah salah satu fasilitas yang sangat mudah untuk diperoleh,
tempo terpendek, kemudian prioritaskan Kartu kredit memberikan sejumlah
untuk membayar yang berada pada list yang
bahkan kerap kali ditawarkan. Sehingga
keuntungan sebagai pengganti uang tunai
paling atas, yakni yang bunganya paling tinggi
rencana semula untuk tidak berutang, bisa
saat kita berbelanja di Mall atau barang-
dan jatuh tempo paling pendek. Jika utang
berubah seketika saat ada tawaran menarik
barang yang relatif mahal, bepergian keluar
tersebut berasal dari kartu kredit atau pada
yang tak terduga. Dan menjadi berbahaya
negeri atau hal lain yang jauh lebih aman
perbankan, buatlah surat pengajuan ke bank
saat digunakan untuk memenuhi hal-hal yang
dilakukan tanpa membawa uang tunai.
tempat Anda berutang dan minta sejumlah
belum saatnya dinikmati, terlebih jika hanya
Bahkan memberikan kesempatan untuk
keringanan dalam pembayaran. Apakah untuk
untuk memenuhi desakan sosial, selalu update
menunda pembayaran hingga 45 hari, belum
sementara membayar cicilan bunganya saja,
dan gaya.
lagi sejumlah diskon yang bisa diperoleh saat
atau keringanan bunga. Jika masih belum
berbelanja produk-produk tertentu seperti
cukup, taksirlah aset-aset yang Anda miliki.
Kartu kredit adalah salah satu fasilitas
restoran, hotel atau supermarket yang bekerja
Pertimbangkan untuk menjualnya agar tidak
yang relatif mudah untuk dimiliki saat ini,
sama dengan bank penerbit kartu kredit.
semakin terhimpit, bahkan jika harus dijual
bahkan tanpa harus mengisi form aplikasi,
dengan harga yang dibawah pasaran, selama
slip gaji/penghasilan [hanya menggunakan
Bahkan beberapa kartu memberikan layanan
bisa digunakan untuk mengurangi atau
rekaman percakapan sebagai bukti bahwa
premium dengan sejumlah lounge yang bisa
melunasi utang-utang yang dimiliki, itu lebih
Anda bersedia memiliki kartu kredit] dan
dinikmati khusus hanya bagi mereka yang
baik.
proses interview, kartu kredit sudah bisa
memegang kartu kredit tertentu. Sejumlah
dimiliki dalam waktu kurang dari dua minggu.
benefit ini selayaknya tetap tidak menjadikan
Utang pada titik tertentu bisa menjadi sebuah
Belakangan, ketika kartu kredit sudah
kita terlena dengan penggunaan kartu
kebiasaan, jika kita terbiasa untuk disiplin
ditangan, maka pemenuhan barang-barang
kredit. Mentang-mentang dapat diskon
sebijak mungkin, maka utang bisa menjadi
yang bersifat WANT menjadi mudah dan
50% di sebuah restoran, kemudian kita
sarana yang sangat menguntungkan pada diri
praktis. Ketika terakumulasi menjadi besar,
berbelanja di restoran tersebut membabi buta.
Anda. Namun penggunaan yang tidak tepat
kemudian si pemilik kartu terjebak pada
Sejumlah praktisi keuangan menyarankan
akan membuat Anda berada pada posisi yang
lubang yang secara tidak sadar digalinya
agar pemegang kartu kredit sebaiknya
buruk. Berpikirlah untuk tidak memiliki utang,
perlahan-lahan dalam balutan emosi
memahami sejumlah rambu-rambu agar tidak
maka akan terbebas dari utang.
64
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
65
66
Vol. 45| Oct-Nov 2013
NEXT
GENERATION youth, woman & netizen
Happy Salma
Directing To
Humanity
D
i awal 2013 lalu, nama Happy Salma muncul di salah satu deretan sutradara dalam film omnibus Rectoverso, yang ceritanya diadaptasi dari kumpulan cerpen bertajuk serupa karangan Dewi ‘Dee’ Lestari. Salah satu segmen dalam Rectoverso yang berjudul Hanya Isyarat menjadi debut penyutradaraan dari seorang Happy Salma.
Siapa sangka perempuan peraih Piala Citra untuk Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di ajang
Event :
Festival Film Indonesia 2010 berkat aktingnya sebagai seorang PSK di 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita itu pun ketagihan menekuni bidang barunya tersebut.
Gathering
Generasi Lestari 4
Bertempat di Auditorium Widya Sabha Fakultas Kedokteran UNUD dalam gelaran Festival Film Internasional Bentara Budaya Bali 2013 (31/9), Happy Salma secara eksklusif memutar film penyutradaraan keduanya, dimana genre nya merupakan gabungan antara fiksi dan
Teenage Corner Episode 9 : QUESTIONS, QUESTIONS, QUESTIONS
dokumenter. Meski film tersebut diakuinya belum seratus persen sempurna, namun misi kemanusiaan yang diselipkannya di dalam film pendek berjudul Kamis Ke-300 tersebut tak bisa dipandang sebelah mata. Perempuan kelahiran Sukabumi, 4 Januari 1980 itu tengah berbagi kegelisahan dan keprihatinannya terhadap sebuah isu yang tak kunjung menemukan titik terang penyelesaiannya. Kini Happy Salma ingin menceritakan itu lewat lensa dan gambar bergerak. Simak wawancaranya bersama Money & I Magazine
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
67
socialita Bagaimana bisa terpikirkan oleh Happy untuk membuat, menyutradarai serta memproduseri sekaligus sebuah film dokumenter? Ini merupakan film dokumenter pendek pertama yang saya sutradarai sendiri, dimana naskahnya diadaptasi dari cerita pendek karangan saya yang berjudul Kamis Ke-200. Ide dan konsepnya sendiri memang terinspirasi dari Aksi Kamisan yang kerap digelar oleh KONTRAS. Ada satu moment dalam hidup saya yang menggugah serta mendorong saya, agar membuat film ini. Suatu hari saya pergi ke Kontras dan melihat seorang anak kecil tengah membacakan puisi tentang kerinduannya akan pamannya yang menjadi salah satu korban penghilangan paksa. Pulang dari menyaksikan momen itulah, saya terdorong untuk menulis cerpen Kamis Ke200. Selain itu bersama Kontras, saya kerap menemui keluarga korban. Mereka yang tidak tahu lagi dimana suami dan sanak saudaranya. Apakah benar mereka yang hilang itu sudah meninggal? Jika memang iya, lalu dimana jasad mereka? Kapan mereka meninggal? Peristiwa yang melukai HAM seperti ini belum mampu diusut tuntas oleh pemerintah. Banyak cerita yang saya dengar semisal ibu dan keluarga korban Kontras yang berkisah tentang harapan akan kembalinya sang anak. Ada pun cerita tentang Munir dan Widji Tukul. Semua itulah yang memotivasi saya untuk membuat project film dokumenter ini. Apakah bagi Happy dengan medium cerpen saja tidak cukup untuk menjelaskan isu tersebut? Awalnya memang hanya dari sebuah cerpen. Namun, dari sana saya berpikir lagi sepertinya cerpen belum maksimal dalam menyampaikan isu ini kehadapan publik. Saya ingin merangkul lebih banyak kalangan. Mudah-mudahan dalam bentuk visual film, segala hal yang saya ingin jelaskan terkait isu tersebut dapat mudah mengena di hati
68
Vol. 45| Oct-Nov 2013
socialita
masyarakat. Sebelumnya sempat ada diskusi
memperhatikan proses di belakang layar
saya sampaikan, jika orang lain yang malah
terlebih dahulu dengan Putu Wijaya. Dari
itu seperti apa. Dari sana, saya juga banyak
menyutradarinya. Mau nggak mau, saya harus
sana kemudian kami akhirnya memutuskan
menerima asupan pengalaman dari orang-
duduk di kursi sutradara.
untuk menjalankan project film ini. Naskahnya
orang di belakang layar. Ini pun, jika saja tidak
digodok kembali oleh Putu Wijaya, sementara
ada suatu hal yang mampu mendorong dan
Bedanya menjadi sutradara di Rectoverso
saya berlaku sebagai sutradara.
menggugah saya
dengan di film dokumenter ini?
secara hebat, tidak
Kalau film ini kan pure konsep dan idenya Jadi film ini merupakan proyek pribadi
benar-benar saya pikirkan dan sekaligus saya
Happy?
juga yang memproduserinya. Beda dengan film yang saya sutradarai pertama
Film ini adalah proyek kolaborasi dan
kali itu memang lebih cenderung
independen. Saya sama sekali nggak
komersil, sehingga saya pun mesti
punya bujet, tapi syukur banyak
benar-benar memperhitungkan
teman yang mendukung serta
betul faktor komersil tersebut.
berpartisipasi dalam proses produksi film ini. Kami semua
Film ini memang dibuat bukan
di tim produksi bekerja
untuk komersil, maka dari
secara sukarela dan ikhlas,
itu konsepnya terasa lebih
karena ini menjadi bentuk
idealis. Kami menganggap
perjuangan kami untuk
film ini lebih sebagai bentuk
mereka, para korban yang
ekspresi .
hilang. Melalui film inilah Kesulitan yang dialami selama
kami ingin berkontribusi.
proses produksi Kamis Ke-300?
Film ini benar-benar kami
Kesulitannya itu saat pengumpulan
dedikasikan untuk keluarga
dokumentasi. Untuk mencari dan
korban. Bisa disimpulkan ini
menyeleksi video-video dokumentasi
merupakan film proyek solidaritas kami
yang bejibun di museum dan arsip nasional
bersama.
itu sangat menguras pikiran dan tenaga. Apa yang membuat Happy optimis untuk
Karena belum tentu shoot atau slot yang kita
kembali duduk di kursi sutradara?
mungkin saya bisa kepikiran untuk membuat
inginkan itu kita dapatkan dari dokumentasi-
Saya tergolong orang baru dalam bidang
film, terlebih langsung menyutradarainya.
dokumentasi tersebut. Dengan polosnya,
penyutradaran dan saya belum sepenuhnya
Lantas saya berpikir, jika bukan saya yang
saya ingin untuk memasukan slot ini, slot itu,
menguasai teknik penyutradaraan itu sendiri.
menyutradarai, andaikata film ini dipegang
tapi untuk cari dokumentasi yang seperti kita
Beruntung saya dikelilingi oleh orang-
oleh orang lain, apakah visi dari film itu
bayangkan itu susahnya minta ampun.
orang yang mau berbagi ilmu filmnya untuk
sendiri akan sama persis dengan apa yang
saya. Dulu ketika syuting untuk beberapa
saya bayangkan?! Saya takutnya akan terjadi
Kalau bicara tentang tugas sutradara itu
film dan judul sinetron pun, saya banyak
salah tafsir terhadap ide film yang ingin
sendiri, apa tantangan sesungguhnya?
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
69
socialita
Tantangannya adalah bagaimana men-direct
hidup saya. Tidak mudah memang. Namun,
mungkin. Film ini merupakan kombinasi antara
orang dan juga faktor alam. Karena nggak
dengan menjadi sutradara lah adalah cara
fiksi dan dokumenter. Fiksi yang terinspirasi
ada yang tahu kan kondisi alam dan cuaca itu
ampuh untuk bisa menyampaikan sebuah
dari kejadian nyata. Yang ingin saya sampaikan
seperti apa nantinya di lapangan. Jadi tugas
pesan dan idealisme dalam diri saya. Oleh,
di film ini adalah pesannya. Pada dasarnya,
seorang sutradara itu cukup berat. Bahwa
karena itu saya memberanikan diri untuk
pesan yang terkandung memang berat, namun
membuat film itu harus sabar. Semuanya
menjalani proses ini. Ya, saya lebih suka di
saya mencoba mengantarkannya dengan gaya
berproses. Bahwa nggak ada sesuatu yang
balik layar.
yang ringan.
ide kita sudah maksimal, namun ketika masuk
Tentang Kamis Ke-300 yang diangkat dari
Rencana ke depannya dengan film
eksekusi hingga editing pun bisa jadi beda lagi.
cerpen ini bukankah semestinya bisa dibuat
independen Happy ini seperti apa?
Saya pun masih belajar banyak lagi tentang ini.
dengan durasi lebih panjang, kenapa Happy
Rencananya film ini akan diputar di kampus-
memilih mengemasnya lebih pangkas?
kampus dan komunitas. Ada target juga ingin
Bagaimana Happy memaknai pekerjaan
Saya memang sengaja mengambil esensinya
memutarnya di Festival Film Amsterdam nanti.
sutradara ini? Jika boleh memilih antara seni
saja, biar nggak kelihatan bawel juga. Film ini
Meski filmnya pendek dan hanya sekelumit
peran atau bidang penyutradaraan?
kan kedepannya memang ditujukan sebagai
saja, tapi diharapkan mampu menjadi sebuah
Bisa dibilang beralih dari akting ke sutradara
bahan diskusi dan perenungan. Jadi memang
perenungan atas tragedi HAM di Indonesia.
adalah sebuah metamorfosa penting dalam
sengaja dikemas sesederhana dan semengena
NG
baku dalam membuat film. Ketika konsep dan
70
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
71
Entrepreneurship & Learning Community
Think and Act like Champion With Your People
72
Vol. 45| Oct-Nov 2013
Entrepreneurship & Learning Community
T
hink and Act like Champion”
diperhatikan. Oleh karena itu, Money & I The
menjadi tema besar yang
Club berusaha memecahkan persoalan itu
diusung Money & I The Club
bersama-sama, dimana memuat bagaimana
dalam workshop series ke-5
perekrutan yang baik itu, bagaimana
pada Sabtu 28 Oktober 2013
memberikan training yang tepat, bagaimana
lalu. Hadir sebagai pembicara utama yakni
membangun sistem sehingga karyawan
Pribadi Budiono, selaku Direktur Utama BPR
dapat bekerja maksimal, hingga bagaimana
Lestari. Dalam workshop kelima ini, para
mencetak seorang karyawan bintang.
peserta diajak mencermati bagaimana cara
“Orang harus punya tujuan, dan set goal yang mau di capai, tanpa tujuan kita tidak akan bergerak kemanamana,”
mengelola SDM yang baik dalam perusahaan
Kesuksesan Pribadi Budiono dalam memimpin
mereka. Karena kemajuan sebuah perusahaan
BPR Lestari hingga melesat cukup tinggi
juga sangat ditentukan dari kualitas karyawan
tidak bisa lepas dari kesuksesannya dalam
yang direkrut.
mengelola dan mencetak SDM BPR Lestari
bagaimana meraih mimpi perusahaan bersama
yang bermutu. Kepada 50 peserta workshop,
karyawannya.
Pribadi Budiono
Untuk mengelola karyawan bukanlah sebuah
Pribadi Budiono membagi pengalamannya
pekerjaan yang sederhana. Mulai dari
dalam mendidik dan memotivasi karyawan
Nantikan ‘the workshop series’ Money & I The
rekrutmen, penggajian, penempatan, hingga
di setiap usaha yang dikelolanya. Selama 6
Club yang ke-6 dengan tema yang nggak kalah
promosi karyawan pun harus sedetil mungkin
jam, para peserta diajak berdiskusi tentang
menariknya.
NG
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
73
FULL PACK TRAINING IDR 6 Million/ Person Special Offer - IDR 3.600.000 for the first 25 members
Training & Development Program Entrepreneurship Class I Comprehensive Approach
ABOUT M&I THE CLUB Salah satu kendala terbesar yang dihadapi oleh pengusaha adalah masalah manajemen, mulai dari pengelolaan karyawan, laporan keuangan dan perpajakan, sampai dengan bagaimana membangun system operational procedure dan pemasaran yang efektif. M&I Club adalah komunitas bagi para pengusaha untuk meningkatkan manajerial skills melalui pelatihan dan pengembangan manajemen. Pelatihan dilakukan secara berkala dalam 8 pertemuan, baik dalam bentuk workshop maupun seminar yang akan dibawakan oleh para pembicara yang expert dibidangnya (praktisi).
Alex P. Chandra
PRIBADI BUDIONO
KHRISNA MUKU
MARDI SOEMITRO
Chairman BPR Lestari
CEO BPR Lestari
Founder & Director
Founder & Owner
STIKI Indonesia
Adam & Hawa Gym
Founder Lestari Group ISWARIN
PUTU SUDIARTHA
ADI KHRISNA
Konsultan Retail &
Founder & Owner
Registered Tax
Direktur PT. Momentum
Bamboomedia
Consultant
MEMBER BENEFIT
• Semua sesi dilengkapi modul / panduan • Mendapatkan Majalah M&I sebanyak
MATERI TRAINING
12 Vol • Mendapatkan peliputan di Majalah M&I
• Start it Now, Start it Right I 96% usaha baru mengalami kegagalan, hindari faktor kegagalannya dan kenali cara untuk sukses, sesi ini mengajak kita untuk mengenal Passion, Vision, Role Model & Leverage Concept! • Change Your People Into Your Asset I To Grow your company, you have to grow your people. Kenali bagaimana cara efektif melakukan rekruitmen, pengembangan keterampilan dan menciptakan karyawan bintang. • Marketing Effective for Small Business I Dunia pemasaran terus berubah, kenali pasar dengan baik, lakukan promosi yang efektif, serta bagaimana menciptakan strategi harga yang tepat dan produk yang excellent. • Tax & Accounting Management I Sesi ini akan mengupas secara komprehensif dan praktis bagaimana cara membuat laporan keuangan meliputi Laporan Laba Rugi, Neraca, Perubahan Modal dan juga sistem perpajakan. • Selling Skills I Mengenal teknik dasar penjualan, membaca buying signal dari konsumen, membangun komunikasi yang efektif, teknik closed sales yang tepat serta bagaimana merubah keraguan konsumen menjadi pembelian. • Retail Business I Bagaimana mengelola persediaan, menetapkan harga dan program promosi, termasuk didalamnya teknik-teknik merchandising untuk merubah slow moving produk menjadi fast moving produk. • OnLine Market & Social Shopper I Populasi netizen terus bertambah, merekalah pasar yang prospektif. Pelajari bagaimana menggapai pasar didunia ini melalui strategi internet marketing yang tepat. • Personal Portfolio & How To Creating Wealth I Investasi menjadi bagian tidak terpisahkan bagi seorang pebisnis, ketahui instrumen investasi yang tepat dan ciptakan peluang melalui passive income.
WHO SHOULD ATTEND?
Program ini sesuai untuk Anda yang ingin belajar mengenai entrepreneurship dalam waktu singkat dan praktis, dengan kualitas setara program pendidikan nasional dan di bimbing mentor yang merupakan local champions dibidangnya.
ORGANIZED BY: Vol. 45| Oct-Nov 2013 74
MONEY & I
COMMUNICATION
SPONSORED BY:
• Special disc untuk memasang iklan di M&I • Special disc untuk pembuatan Business Plan, Market Analisys & Corporate Identity (Logo) • Special disc untuk pembuatan website usaha • Program dirancang khusus untuk pengusaha yang bisnisnya kurang dari 10 tahun • Peluang Networking dengan member lainnya
FOR MORE INFORMATION PLEASE CONTACT:
GUNG DE 08174781065 ARIF 0361 809 29 30 WAHYU 0361 246 706 MEDIA PARTNERS:
BE A RICH & SMART STOCK INVESTOR
CARA MUDAH, MURAH & MENGUNTUNGKAN
DALAM INVESTASI SAHAM [Panduan Investasi Saham untuk Pemula] Siapa bilang investasi saham butuh modal yang besar? Saat ini rupiah melemah dan perekonomian melambat, properti tertahan dan harga -harga saham mengalami penurunan, inilah saat yang tepat untuk mulai berinvestasi di pasar modal. Instrumen saham membuka peluang untuk meraih untung besar, dan bisa dimulai bahkan dengan modal di bawah Rp. 500.000 rupiah. Workshop ini tentang bagaimana menjadi investor cerdas, memahami dengan mudah dan memulai dengan murah dalam berinvestasi saham. MEMBAHAS : • Bagaimana memulai investasi di pasar modal dan membeli saham [semudah membuka rekening di bank] • Bagaimana membaca trend pasar dan melakukan observasi untuk investasi yang tepat • Dasar-dasar bertransaksi saham & mengenal analisa fundamental dan teknikal • Membaca graphik untuk melihat prilaku pasar • Saham apa saja yang saat ini murah namun berpeluang besar mengalami kenaikan • Mengenal strategi yang tepat untuk membeli dan menjual saham • Tip bermain saham dengan modal yang terbatas & memperoleh profit yang konsisten
BONUS LANGSUNG Anda bisa membuka rekening efek hanya dengan dana sebesar Rp. 200.000,-
• Bagaimana menjadikan investasi saham sebagai bisnis, dan berinvestasi nyaman BERLAKU BAGI PESERTA WORKSHOP PADA
namun aset terus bertambah
PELAKSAAN HARI H. SIAPA YANG HARUS IKUT?
*Rekening efek harus dimiliki investor yang ingin
• Semua investor baik yang selama ini bermain diproperti atau tidak
berinvestasi di pasar modal, dan umumnya
• Mahasiswa atau karyawan yang ingin berinvestasi
perusahaan sekuritas mensyaratkan minimal Rp. 5-10
• Pemilik bisnis untuk diversifikasi portfolio aset nya
juta untuk pembukaan.
• Semua orang yang ingin membangkitkan potensi dananya lebih menghasilkan Fasilitas : Lunch, Seminar Kit, Snack & Coffee Break, Wifi
Jumat, 8 November 2013
Investasi Workshop Rp. 1.000.000,per orang
Rp. 1.300.000,per 2 orang
TERBATAS HANYA UNTUK 50 PESERTA!
Rp. 1.500.000,per 3 orang
Pkl 09.00 - 16.00 WITA
BPR Lestari Building 3rd floor Jl. WR Supratman No. 141 Dps
Discount 50% untuk 10 Pendaftar Pertama
ORGANIZED BY:
SPONSORED BY:
MEDIA PARTNERS:
Call : Gung De - 0817 4781065 Vol. 45 | 8092930 Oct-Nov 2013 75 Arif - 0361
event
Inagurasi Generasi Lestari 4
Meniti Riak, Membangun Gelombang “Memutus rantai kemiskinan lewat pendidikan” Sebanyak 18 mahasiswa penerima Generasi Lestari angkatan keempat, serta sejumlah mahasiswa dari generasi Lestari angkatan pertama, kedua dan ketiga menghadiri Gathering dan pembacaan janji, untuk tidak korupsi dan tidak menipu.
Gen Lestari 4 Delapan belas mahasiswa Generasi Lestari angkatan 4, yang terbagi 10 diantaranya mahasiswa unggulan berpestasi dan 8 mahasiswa dari Generasi Lestari Try Out
A
pa yang akan terjadi jika
sebuah bisnis mendorong instansi perbankan
Komisaris BPR Lestari ini merasa beruntung
seseorang lahir dari keluarga
ini untuk turut andil dalam memutus rantai
karena dirinya bisa mendapat pendidikan
miskin dan lingkungan yang
kemiskinan melalui pendidikan.
yang layak, hingga bisa melakukan banyak hal saat ini lewat perusahaannya, maka tanggung
tidak mendukung, terlebih jika “BPR Lestari sebagai sebuah bisnis sudah
jawab berikutnya adalah memberikan akses
yang layak bagi si anak terputus, maka besar
mencapai hasil yang baik, karena itulah visi
pendidikan kepada anak-anak berprestasi
kemungkinan anak tersebut akan tumbuh
kami rentangkan lebih jauh, tidak semata
yang secara ekonomi tidak mampu. Maka
dalam kemiskinan yang sama, hal ini akan
mencari profit, namun kami ingin berbuat
tercetuslah program beasiswa Generasi
terjadi bagai lingkaran yang berulang. Itu
sesuatu,” ujar Alex P Chandra dalam kata
Lestari. “Ini ibarat melempar batu ketengah
sebabnya, keberhasilan BPR Lestari sebagai
pembukaannya.
laut, nanti akan ada riak-riak kecil yang
kemudian akses pendidikan
76
Vol. 45| Oct-Nov 2013
event
Tanda Tangan CEO BPR Lestari Pribadi Budiono saat menandatangani kerjasama Beasiswa Generasi Lestari angkatan 4
timbul, jika riak-riak tersebut semakin
Relation BPR Lestari menjelaskan “Generasi
banyak, maka akan terjadi gelombang,”
Lestari merupakan program beasiswa BPR
ujarnya lagi. Gelombang yang diharapkan
Lestari khusus bagi mahasiswa Udayana
tentu saja gelombang perubahan yang bisa
angkatan baru. Untuk Generasi Lestari 4,
mengentaskan Indonesia dari kemiskinan, dan
total ada 18 mahasiswa yang lolos menerima
membawa negeri ini menjadi lebih baik. Itu
beasiswa, yang dibagi menjadi 10 orang adalah
sebabnya, bagi mahasiswa penerima beasiswa
mahasiswa unggulan yang berprestasi tetapi
diminta untuk berjanji.
secara ekonomi kurang mampu dan 8 orang dari seleksi melalui Generasi Lestari Try Out
“Jika jadi pejabat tidak korupsi, jika jadi
yang diadakan pada bulan Maret lalu yang
pengusaha tidak menipu”, itulah janji dari 54
diikuti oleh ribuan peserta dari seluruh Bali.”
Generasi Lestari 1,2,3 dan 4 yang disampaikan dalam inagurasi yang berlangsung pada
“Pendidikan merupakan jalan keluar dari
Kamis, 3 Oktober 2013 di BPR Lestari WR
kemiskinan, hanya saja sedikit dari masyarakat
Supratman. Dalam kesempatan tersebut, juga
Indonesia yang memiliki kesempatan untuk
dihadiri orang tua/wali dari Generasi Lestari
mendapatkannya. Program ini diharapkan
dan juga Bapak Dr. I Nyoman Suyatna, SH.
membantu mereka yang kurang beruntung
MH selaku Pembantu Rektor III Universitas
secara ekonomi tetapi berprestasi. Salah satu
Udayana, Pribadi Budiono selaku direksi BPR
misi dari BPR Lestari adalah menjadi Force for
Lestari dan tim seleksi dari Generasi Lestari 4.
Good untuk pengembangan kehidupan sosial ekonomi masyarakat Bali. Dan saya percaya,
Tidak hanya janji yang mereka ucapkan,
pendidikan adalah salah satu prasyarat mutlak
mereka juga harus menandatangani Komitmen
untuk membangun Bali yang sejahtera,” ujar
diatas kertas. Erry Yoga Sugama, Public
Alex P Chandra menutup sambutannya. NG
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
77
event
Young Lestari Entrepreneur
M
ungkinkah sebuah bisnis dijalankan tanpa modal? Kalaupun mungkin,
hari pertama. Sementara di hari kedua, parade
akselerasinya relatif lambat. Permodalan secara materi adalah salah satu poin
musik, fashion show hingga lawak Bondress
bagaimana seseorang memulai karirnya sebagai entrepreneur. Persoalannya,
pun dihadirkan melengkapi kemeriahan hari
darimana para start up mendapatkan modal, terlebih jika mereka masih
sebelumnya. Yang puncaknya diisi dengan final
berusia muda dan duduk dibangku kuliah? Alih-alih mendirikan usaha, untuk memulainya saja
pemilihan duta wirausaha kampus.
terkendala. Upaya untuk tetap menjaga spirit wirausaha inilah yang kemudian mendorong BPR Lestari lewat programnya Lestari Young Entrepeneur memberikan bantuan skim kredit
Komisaris BPR Lestari Alex P Chandra
pengembangan usaha kepada mahasiswa Universitas Udayana, yang secara simbolik ditunjukkan
pun turut menjadi bagian dari festival
pada Gebyar Festival Wirausaha Mahasiswa Udayana yang bertempat di Desa Budaya
tersebut lewat seminarnya “Cara Cerdas
Kertalangu Tohpati Denpasar pada 14-15 September 2013.
Menjadi Pengusaha�. Lewat penuturannya disampaikan, bahwa BPR Lestari mendukung
Acara yang digelar selama 2 hari penuh ini, menyajikan sejumlah rangkaian kegiatan yang padat
upaya berkembangnya jumlah wirausaha di
dan meriah, mulai dari Marching Band, seminar bisnis hingga pertunjukan musik etnik tersaji di
Indonesia, khususnya dari generasi muda agar
78
Vol. 45| Oct-Nov 2013
event
tidak kalah dengan negara-negara maju yang sudah lebih dulu sadar akan pentingnya pilar wirausaha dalam sebuah bangsa. Tidak ketinggalan sejumlah tips dan berbagi pengalaman disampaikan kepada para peserta yang memadati ruangan saat itu. “Untuk pebisnis muda, start small dulu, jangan mau buru-buru jadi gede, ada waktunya, ada prosesnya, jalani semuanya agar usahanya besar dan bertumbuh terus,� ujar pria yang memulai usaha BPR Lestari 14 tahun lalu dari bank gagal hingga menjadi bank nomer 3 terbesar nasional saat ini. Career Development Centre Universitas Udayana, Sutrisna Dewi yang juga ketua panitia dalam Gebyar Festival tersebut juga menyampaikan bahwa belum banyak mahasiswa yang tertarik untuk menjadikan pengusaha sebagai profesi dan menjadi job maker, namun job seeker. Karenanya ajang ini diharapkan bisa menjadi stimulus untuk mendorong munculnya jiwa kewirausahaan di kalangan anak-anak muda.
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
79
teenage corner
Samantha Chandra blogger & author I www.adriannaandevan.blogspot.com
QUESTIONS, QUESTIONS, QUESTIONS Episode Nine
I
kept thinking about Celia. Was she okay?
princess; polite, beautiful, kind and graceful.
chance to tell you about my friends, even
Was she treated with respect? Again, why
What else could you ask from a princess?
though I didn’t really like hanging out with
did the Red Witch take her? I made a list
And what’s about me? Well, do I even need
them. I haven’t got the chance to tell you about
of questions in my head, questions that
to answer that question? Come on, I spent
the history of my kingdom, even though it was
I would soon ask to Evan, as soon as he got
my free time in a haunted woods, even when
very important for you to know to follow my
back.
I could be hanging out inside a palace. When
story. I didn’t even explain much about myself.
I could be laughing with my so-called royal
I bet you don’t even know my age. Well, let’s
Time passed and passed. I kept wondering,
friends in an air-conditioned room. Admit it, I
keep going and I’ll explain them in time.)
what was my dad doing? What was my mom
was a freak. A weird princess. I closed my eyes and felt the peaceful
doing? Were they concerned that I was gone? Truth was, I never got the feeling they
(Now, I know you must be wondering too,
surroundings. When I close my eyes, I could
cared about me the same way they cared
just like me. I’ve said I would explain about
pretend that I was just visiting the woods like
about Celia. Well, I knew Celia was a perfect
everything, but in time. I haven’t got the
usual. I could tell myself that I would be going
80
Vol. 45| Oct-Nov 2013
teenage corner
the temperature had warmed up and I could
the memory of Celia forcing me to use one
appreciate the cool water that was splashing
of her special cream. It would make my skin
between my feet. As I stare into the distance
better, she had promised. I had thrown it
I wondered how big the woods really were. I
outside the window. We had fought for days. It
knew I’ve spent so much time here, I could find
seemed like it was ages ago.
my way around this area easily. But I’ve never gone too far. Even I knew it was dangerous to
Don’t cry again, Adrianna! I wiped a tear that
go too far. I didn’t need my parents to tell me
wasn’t there, and I wiped too hard. My eye
that.
hurt. I blinked and looked back at the rippling reflection. My eyes were okay, thankfully. I
This time, we were going beyond the woods.
had the same eyes as my mom. A golden hazel
What laid beyond this vast area full of trees,
color. Celia had blue eyes.
I had no idea. A question popped in my head. Why didn’t we take the road instead? Where
The only thing I had in common with Celia was
were we going anyway? How long would it
probably my nose. We both had a small, cute
take for us to get out of these woods? I added
nose. Well, I wouldn’t say cute, but that was
them to the list of questions I was going to ask
how Celia had described them.
Evan later. Some people say I could be a bit prettier if I was so lost in thought; I didn’t realize I had
I tried. I didn’t try, though. I only appeared
stopped crying. I rubbed my eyes sleepily and
“appropriate” at parties, and “okay” at family
stood up. I was too anxious to just sit doing
royal gatherings. No one had ever called me
nothing; even though that was the exact kind
beautiful, because I had always stood next
of thing I did here in the woods. Sitting, doing
to my sister in events. And who would call a
nothing, admiring the peaceful feel.
dirty-looking girl, that didn’t even bother to use make-up beautiful, when a beauty queen
I checked my reflection in the pond. I didn’t
was next to her? Not that I wanted to be called
want Evan to find out I cried. Luckily, my eyes
beautiful, anyway.
were not bloodshot. But they looked tired. I looked horrible. Not that I care, though my
Evan was taking really long. I worried
back to the palace soon, where I would meet
shoulder-length brown hair was all tangled
something happened to him. I was thinking
Celia and have her frown at me for sneaking
and messy from my sleep. I used to have a
about setting out to find him. but I stopped
out into the woods again. But when I opened
long hair like Celia’s, but I grew tired of it. So
myself. He might be a bit lost, that’s all. I ended
my eyes, I saw my backpack and Evan’s
one day, I grabbed a pair of scissors and cut it
up climbing one of my favorite tree. My arms
backpack and I couldn’t pretend anymore.
short, just like that. My parents had grounded
and legs moved naturally, scurrying up the tree
This was not pretend. This was not a game.
me for a week.
like a squirrel. I remembered when we were little; I taught Celia how to climb. She broke
Celia really was gone. She really was taken by the Red Witch. The question was, why? Well
And then there was my not so-pale skin. My
a nail and given up tree-climbing forever. I
damn, back to THAT question again.
skin was dry and dark because of spending
laughed at the thought, even though my heart
too much time outdoors. Unlike Celia, who
hurt like it was going to shatter into pieces.
I put my feet into the nice cool pond. Last
always washed her face with a special cream
night it had been freezing here. I had no idea
every night, and used lotion on her skin every
Celia, where were you? Why did the Red
the woods were so cold at night. But now
morning, I didn’t even care. I laughed a bit at
Witch take her?
NG
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
81
Money and I
good marketing and
GOOD PROMOTION is the key to increasing your business sales M&I Magazine adalah media yang tepat untuk mempromosikan bisnis Anda, karena: • Terbit reguler setiap bulan • Dibaca oleh executive & business owner • Dicetak lebih 2000 eks setiap edisi • Memiliki lebih dari 70 lokasi distribusi • Lebih dari 1000 eksemplar didistribusikan langsung ke nasabah BPR Lestari First • Didistribusikan kepada berbagai publik seminar atau event yang digelar oleh BPR Lestari
SO PLACE
YOUR ADS
INFO: GUNG DE - 08174781065 82
Vol. 45| Oct-Nov 2013
HERE
Money&I Entrepreneurship Magazine
Vol. 38 Feb -Mar 2013
BPR Lestari
Exploring New Frontiers Special Feature
Gusti Ngurah Anom Dari Raja Oleh-Oleh, Menuju Raja Kuliner Exclusive Interview ISSN: 2087-5975
www.money-and-i.com
Vol. 38 | Februari - Maret 2013
1
We Talk About Entrepreneurship, Learn More With Successful Business Leaders, So, Let’s Join With Us For More inspired
SUBSCRIBE NOW! SUBSCRIPTION FORM
REDAKSI M&I Lantai 2 BPR Lestari
Mr/ Mrs/ Ms
...............................................................................................................................................................................
Address
...............................................................................................................................................................................
Contact
Hp .................................... Tel .................................... Fax ....................................
...............................................................................................................................................................................
Ruko Istana Regency Lt. 2 Jl. Diponegoro No. 677
Month to Start (Bulan/ Month) ........... / (Tahun/ Year) ........... to (Bulan/ Month) ........... / (Tahun/ Year) ............
Pesanggaran Telp. 783 5623
Informasi lebih lanjut hubungi M&I Magazine Gung De 081 747 81065
Date of Birth
Nationality ............................................................................................................................................................................... Profession
Pembayaran dapat ditransfer melalui
(Bulan/ Month) .......... / (Tahun/ Year) ..........
...............................................................................................................................................................................
Company ...............................................................................................................................................................................
BCA No. Rek . 768 034 3 777 A/N Alex P Chandra
Setelah formulir diisi, mohon di fax / email kembali ke redaksi sebagai bukti pembayaran
Take The Mags, Get The Bonus! Half Years > 6 Issues Rp. 125.000,- [Save 15%, Free 1 x M&I Club Workshop] 1 Years > 12 Issues
Rp. 240.000,- [Save 20%, Free 2 x M&I Club Workshop]
2 Years > 24 Issues
Rp. 450.000,- [Save 25%, Free 3 x M&I Club Workshop]
Vol. 45 | Oct-Nov 2013
83
84
Vol. 45| Oct-Nov 2013