EDGE GB PA 4 - Shopping Mall & hotel

Page 1

Latar Belakang Kota Kudus

merupakan kabupaten terkecil di Jawa Tenganmenjadi salah satu kota yang paling Bersih di Indonesia, karena sering mendapatkan pernghargaan Adipura. Kota Kudus menjadi pusat segala kegiatan baik dari sisi keagamaan, perdagangan ekonomi, jasa, industri, dan pariwisata, sehingga hal ini menarik wisatawan untuk datang ke Kota Kudus . Sebagai salah satu kota dengan penduduk yang padat, kudus hanya memiliki 2 shopping mall serta hotel yang mempunyai fasilitas lengkap hanya sedikit saja. Sehingga diharapkan setelah adanya perancangan shopping mall dan hotel ini akan menjadikan minat berbelanja masyarakat kudus dan juga sebagai tempat penginapan yang memiliki fasilitas lebih lengkap dibandingkan mall serta hotel lainnya yang ada di Kudus. Sebagai salah satu opsi perbelanjaanmasyarakat Semarang dengan berbagai fasilitas dengan konsep sky park dan city walk

CITI WALK Mall

MIX USE BUILDING

site

Hotel berbintang 3 ini akan menjadi penginapan dengan fasilitas lengkap dengan konsep sky park dan juga terkoneksi ke mall

Hotel

LOKASI : Jl. Dr. Lukmono Hadi No.1, Getas, Getas Pejaten, Kec. Ja�, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah 59317 GSB : 10 Meter KDB : 60 %

SKY PARK

Pendekatan Konsep

Micro Analysis

Kemajuan Teknologi

SITE

U

Penggunaan fasilitas pada bangunan dengan memper�mbangan semakin berkembangnya dunia teknologi 4.0 sangat dianjurkan pada masa sekarang ini. Dan juga dengan pemanfaatan teknologi sangat memberikan manfaat yang lebih pada bangunan sehingga bisa disebut smart building.

3D ACCESSIBILITY

Orientasi site memanjang dari �mur ke barat dan terpotong oleh jalan dibagian tengah site. Site dengan luasan 18.371 m2 berbatasan langsung dengan jalan raya pada sisi selatan, utara dan �mur site. Pada bagian utara berbatasan dengan pasar modern bi�ngan, pada sisi �mur berhadapan dengan perempatan jalan, dan pada sisi selatan berbatasan dengan pertokoan dan permukiman warga .

e

sit

Kemudahan Mobilitas

Entrance hotel barat Entrance hotel �mur Entrance mall �mur sirkulasi ver�cal mall dan hotel Entrance mall �mur

Memberikan kemudahan bagi pengunjung dalam melakukan ak�fitas di dalam bangunan maupun diluar bangunan.

Efek�f

VOLUME

Prinsip Smart& eco-friendly

Penggunaan bangunan secara efekif sesuai dengan kebutuhan. Prinsip efek�f berar� menerapkan teknologi yang tepat guna, dimana alat ataupun material yang dipilih dan digunakan sesuai apa yang dibutuhkan. Secara filosofis hal ini berar� ketepatan antara jawaban yang diberikan atas persoalan yang ada.

3D CORE SYSTEM Core Diletakkan pada dua bangunan, Tower A sebagai West Hotel terdapat satu core berada pada depan bangunan untuk mempermudah akses pengguna hotel, dan Tower B sebagai east hotel terdapat dua core yang berada pada tengah dan depan bangunan. Pembagian core ini di dasari dari massa bangunan dan hitungan kebutuhan struktur in� dalam pembagian daya pikul beban bangunan dan kebutuhan akan area u�litas dalam core.

Membuat volume dari awal massa memanjang dari barat ke utara. KDB maksimal 60% dengan GSB 10 meter. Massa memanjang efek�f sesuai dengan bentuk site yang ada dengan bentuk tersebut. Kondisi ini membuat desain yang dipilih menyesuaikan dari bentuk site yang telah disediakan.

Hybrid Energy Menggunakan Fotovolthic untuk mewujudkan pemanfaatan energi secara maksimal yang disediakan oleh alam. Keuntung penggunakan Fotovolthic ini adalah penggunaan energi listrik yang �dak selalu menggunakan energi yang dibiayai oleh pemerintah, tetapi bangunan mall dan hotel ini bisa menghasilkan sendiri energy tanpa mengeluarkan biaya yang banyak.

PROGRAM

Rain Water Harves�ng

MULTI FASADE Merespon kondisi site yang berada di persimpangan / hook, bangunan ini memiliki beberapa muka atau mul� fasade . Jadi bangunan menghadap ke Utara dan Selatan. Dengan View Hotel kesegala arah dan juga mall memiliki beberapa arah pandang . Mul� fasade ini memilih kombinasi material yang cocok untuk sebuah eksterior bangunan yaitu baja. karena material ini bisa meminimalisir maitenance dan dapat dilakukan berkala.

Pembagian massa bangunan dengan programming mix used antara mall dan hotel. Dengan dua tower sebagai hotel dan podium sebagai mall. Hotel di letakkan pada sisi atas sedangkan untuk mall diiletakkan pada sisi bawah. Massa bangunan yang dipengaruhi site ini juga beradaptasi dari regulasi setenpat dikawasan tersebut. Hal ini dilakukan karena site berbentuk di potong jalan sekunder

Pemanfaatan Kembali air hujan yang telah jatuh ke bumi dengan menggunakan sistem water harves�ng sangat bermanfaat dimana air yang jatuh ke bumi bisa dimanfaatkan Kembali ke bumi dimana air yang jatuh kemudian ditampung pada suatu wadah kemudian disalurkan Kembali menuju tanah,dan bisa kembali menjadi air tanah tanpa sehingga air bisa dimanfaatkan untuk lingkungan sekitar dan �dak mengembalikan air hujan menuju laut lagi dengan percuma.

Kenyamanan Thermal Dengan penggunaan pencahayaan alami dan juga mencegah radiasi matahari yang masuk ke dalam bangunan bisa diwujudkan dengan adanya sun-shiding pada bangunan dan juga dengan arah hadap yang baik terhadap orientasi matahari.

FORM

Kontekstual bangunan dengan menganalisis tapak terlebih dahulu diharapkan kehadiran bangunan �dak menjadi permasalahan alam disekitar, tetapi harus menjadikan manfaat yang baru setelah dibangunnya mall dan hotel ini.

SIRKULASI LUAR BANGUNAN

5 6

4

2

1

1 Drop off west hotel

4 Drop off east mall

2 Drop off main west mall

5 Drop off east hotel

3 Drop off main east mall

6 masuk basement

Roof garden diletakkan pada se�ap balkon hotel dan roo�op pada mall maupun hotel sebagai pendinginan masif dan menciptakan iklim mikro pada bangunan tersebut. adanya roof garden ini diharap juga memenuhi kebutuhan akan kewajiban bangunan yang harus menggunakan prinsip green building. dan keberadaan ruang disisi atap yang biasanya hanya untuk fungsi u�litas namun pada bangunan ini digunakan untuk fungsi green pada bangunan yang wajin digunakan pada bangunan.

SIRKULASI DALAM BANGUNAN

Sirkulasi Kendaraan Pengunjung

3

GREEN FLOW

Pembentukan massa dengan merespon kondisi site. Melengkung melengkung dinamis merespon angin untuk dimasukkan ke area roof garden mall dan hotel. respon terhadap matahari menggunakan double fasade / double skin di sisi selatah utara dan juga �mur bangunan. Bentuk bangunan sendiri pada akhirnya merespon dari air flow dan micro climate di sekitar agar bangunan memiliki fungsi yang bisa konteks

Harmoni dengan alam

6

Peletakan bukaan untuk entrance mengiku� kondisi site dengan jalan yang membelah site diletakkan entrance untuk west dan east mall, sedangkan main entrance diletakkan pada bagian depan bangunan. Entrance hotel juga terbagi menjadi dua, dalam zona west dan east. Begitu pula dalam mengolah sirkulasi ver�kal di dalam bangunan

Sirkulasi Kendaraan Pemadan Kebakaran Sirkulasi pengunjung terbagi menjadi dua, pengunjung mall dan hotel bagian �mur dan bagian barat. dengan pemisahan sirkulasi pengunjung dengan sirkulasi servis memudahkan pengunjung untuk mencapai mall maupun hotel. Terdapat 4 entrance menuju bangunan, main entrance, mall �mur, mall barat, hotel �mur dan juga hotel barat. dengan pengaturan sirkulasi yang �dak saling bertabrakan.

Dalam peraturan pemerintah tentang jalur pemadam kebakaran dalam site mengharuskan keliling bangunan jika volume bangunan > 113.600 m3. bangunan ini termasuk dalam kategori yang mengharuskan jalur damkar harus bisa mengelilingi gedung. maka desain jalur damkar ke dalam site ini dapat mengelilingi dan terdapat 8 jalur masuk damkar dalam site.dan lebih dari 50% bangunan dapat di jangkau pemadam kebakaran dari jalan utama atau jalan umum

Sirkulasi Pemadan Kebakaran

Hotel pandawa timur

Lift hotel

Hotel pandawa barat

Tampak Bangunan

Lift hotel

Sirkulasi Kendaraan Servis

2

1

1 Area Servis dan loading dock west mall dan hotel 2 Area Servis dan loading dock eastmall dan hotel

pandawa mall barat

Dikarenakan mall dan hotel terbagi menjadi dua, �mur dan barat. maka loading dock dan area servis juga dibagi menjadi dua, dengan sirkulasi sendiri-sendiri antara �mur dan barat yang diletakkan di bagian belakang mall dan hotel. agar sirkulasi servis dengan pengunjung �dak bertemu dan tersembunyi �dak terlihat oleh pengunjung mall maupun hotel. sirkulasi servis juga didesain satu arah agar �dak bertabrakan antara jalur masuk maupun keluar

pandawa mall timur

TAMPAK DEPAN

TAMPAK BELAKANG

eskalator menuju dan dari lantai atas

lift mall

drop off hotel timur eskalator menuju basement

eskalator menuju dan dari lantai atas

TAMPAK SAMPING KANAN

drop off hotel barat

TAMPAK SAMPING KIRI

drop off main entrance drop off main entrance mall barat mall timur

Drop off mall timur

OVERALL BUILDING DATA Site Area : ± 23.000 m²

MASSA B

MASSA D

OVERALL ORIENTATION & SHAPE

MASSA A MASSA E MASSA C

DEPARTEMEN ARSITEKTUR

Perancangan Arsitektur 4 Semester : Genap Tahun : 2020/2021 UNIVERSITAS DIPONEGORO

JUDUL PROYEK :

PANDAWA SHOPPING MALL & HOTEL ***

MKP GREEN BUILDING PERANCANGAN ARSITEKTUR 4

SITEPLAN skala = 1: 750

NAMA : MUHAMMAD NICO ARINDA

Mass A - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 32 m South : 32 m West : 16 m East : 16 m

Mass C - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 56 m South : 56 m West : 16 m East : 16 m

Mass B - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : West Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 16 m South : 16 m West : 16 m East : 16 m

Mass D - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : North Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 104 m South : 104 m West : 16 m East : 16 m

Mass E - Retail ( Mall ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 55 m Building Lenght : North : 208 m South : 210 m West : 40 m East : 75 m

NIM : 21020118120011 Dosen Pembimbing : Ir. Dhanoe Iswanto, M.T

Dosen Pengampu : Erni Setyowa�, Prof., Dr., Ir, M. T . Agung Dwiyanto, Dr, Ir, MSA .

Nama : Muhammad Nico Arinda NIM : 21020118120011


PANDAWA SHOPPING MALL & HOTEL

ENERGY SAVING

Per�mbangan pemakaian aplikasi GREEN Builing menjadi sangat pen�ng karena bangunan yangmemenuhi kriteria bangunan Green akan sangat menguntungkan saat operasional dan aman bagi lingkungan. Selain itu dimasa sekarang bangunan yang dirancang harus menerapkan Perda mengenai bangunan hijau yang harus dipenuhi untuk bangunan berdiri. Dalam kalkukasi saving menggunakan EDGE dari IFC terdapat 3 poin utama yang diperlukan : 1. Energy Saving 2. Water Saving 3. Material Saving. ENERGY SAVING MASS A - D ( hospitality ) Mass A - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 32 m South : 32 m West : 16 m East : 16 m

Mass B - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : West Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 16 m South : 16 m West : 16 m East : 16 m

HTEO1 - Reduced WWR massa A

Mass D - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : North Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 104 m South : 104 m West : 16 m East : 16 m

HTEO3 - Insula�on Of Roof - U-Value

massa B

Reduced WWR : 21 % Saving Acc : ^ 34,55 %

Reduced WWR : 21 % Saving Acc : ^ 34,55 %

Mass C - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 56 m South : 56 m West : 16 m East : 16 m

massa C

Roof material 3: Concrete Thickness : 200 mm Conduc�vity : 2.00 W/mK U-Value : 0.057 W/ m2Kw

HTEO9 - VRF Cooling System Roof material 1: Bitumen - Felt / Sheet Thickness : 2 mm Conduc�vity : 0,230 W/mK U-Value : 0.057 W/ m2Kw Roof material 2: Insula�on - Board Expanded Polystyrene EPS high-density (32) Thickness : 50 mm Conduc�vity : 0,033 W/mK U-Value : 0.057 W/ m2Kw

Overall Saving Acc : massa A : ^37,32 % massa B : ^36,22 % massa C : ^21,22 % massa D : ^16,71 %

Philips LED/Other LED Tech Bulb for Bedroom, Corridors, Bathroom VRF COOLING SYSTEM Toshiba SHRM - COP 4,4 - 6.51 (EDGE Minimum of 3.5)

Overall Saving Acc : massa A : ^47,89 % massa B : ^48,44 % massa C : ^32,09 % massa D : ^29,47 %

HTEO5 - Low-E Coated Glass Bukaan pada seluruh kamar hotel menggunakan Double Glass. dengan digunakannya double glass pada semua bukaan hotel diharapkan bisa mengurangi panasnya radiasi matahari masuk kedalam kamar.

Reduced WWR : 18,11 % Saving Acc : ^ 16,75 % massa D

HTEO7 - Natural Ven�la�on-Corridors

HTEO2 - External Shading Device (AASF)

Philips LED/Other LED Tech Bulb for Balcon area, Garden Roof

HTE28 - Occupancy Sensors in Bathroom HTE31 - Solar Photovoltaics HTE29 - Occupancy Sensors in Bathroom

Massa B use 25% annual electricity with 198 m2 roof area Massa A, use 30% annual electricity with 247 m2 roof area Massa D, use 19% annual electricity with 1135 m2 roof area Massa C, use 20% annual electricity with 723 m2 roof area

Double Glass Configura�on : 1. SunGuard @SuperNeutral on Extra Clear Gap air 100% 2. Planibel Top NT ( SHGC : 0.272 , Ufactor : 1,961 W/m2K Saving Acc : ^ 11,41 % Overall Saving Acc : massa A : ^40,13 % massa B : ^39,82 % massa C : ^25,98 % massa D : ^22,01 %

Reduced WWR : 23,58 % Saving Acc : ^ 11,41 %

HTE25 - Energy Saving Light Bulb - Internal Space

HTEO8 - Natural Ven�la�on with auto control

Reduced Rasio : WWR : 23,58 % Saving Acc : ^ 11,41 % Dh : ~ H/2

TOTAL SAVING ENERGY MASS A - D

Dv : ~ W/3

1,5 m

1,5 m

Digunakan untuk membuka dan menutup jendela koridor / penutup jendela secara otoma�s mengiku� banyaknya cahaya matahari yang datang.

Bukaan se�ngga 3 meter dibuat setback dengan koridor selebar 1,5 m yang ber fungsi sebagai balkon sekaligus shading device. Saving Acc : massa A : ^ 36,71 % massa B : ^ 35,61 % massa C : ^ 20,24 % massa D : ^ 15,48 %

Overall Saving Acc : massa A : ^41,71 % massa B : ^41,93 % massa C : ^25,98 % massa D : ^23,79 %

Mass A Energy Saving

Overall Saving Acc : massa A : ^41,71 % massa B : ^42,44 % massa C : ^26,44 % massa D : ^23,79 %

Meets EDGE Energy Standard

69,31 %

RTEO5 - Insula�on of Roof Roof material 1: Roof material 3: Bitumen - Felt / Sheet Concrete Thickness : 2 mm Thickness : 200 mm Conduc�vity : 0,230 W/mK Conduc�vity : 2.00 W/mK U-Value : 0.057 W/ m2Kw U-Value : 0.057 W/ m2Kw Roof material 2: Insula�on - Board Expanded Polystyrene EPS high-density (32) Thickness : 50 mm Conduc�vity : 0,033 W/mK U-Value : 0.057 W/ m2Kw

ENERGY SAVING MASS E ( retail )

Mass E - Retail ( Mall ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 55 m Building Lenght : North : 208 m South : 210 m West : 40 m East : 75 m

69,68 %

Mass B Energy Saving Meets EDGE Energy Standard

57,54 %

Overall Saving Acc : 4,47% RTEO7 - Low-E Coated Glass

Bukaan pada seluruh kamar hotel menggunakan Double Glass. dengan digunakannya double glass pada semua bukaan hotel diharapkan bisa mengurangi panasnya radiasi matahari masuk kedalam kamar.

Mass C Energy Saving Meets EDGE Energy Standard

Double Glass Configura�on : 1. SunGuard @SuperNeutral on Extra Clear Gap air 100% 2. Planibel Top NT ( SHGC : 0.272 , Ufactor : 1,961 W/m2K

RTEO1 - Reduced WWR

Saving Acc : ^ 11,41 % RTEO8 - Natural Ven�la�on

Penggunaan atrium pada mall

RTE10 - VRF Cooling System

VRF COOLING SYSTEM Toshiba SHRM - COP 4,4 - 6.51 (EDGE Minimum of 3.5)

RTE23 - Energy Saving Light Bulb - Sales Area

Reduced WWR : 38,25 % Saving Acc : ^ -0,27 %

57,25 % Mass D Energy Saving Meets EDGE Energy Standard

15,47 % Mass E Energy Saving

RTE24 - Energy Saving Light Bulb - Corridor and commons area RTE25 - Energy Saving Light Bulb - External Spaces

RTEO4 - External Shading Device - AASF

2m 3m 1m

2m

Saving Acc : ^ 1,78 %

Rasio : Dh : ~ H/1 Bukaan se�nggi 3 meter akan tetapi dengan pemakaian penutup di belakang kaca membuat ke�nggian kaca hanya 2 meter yang dihitung, sehingga lebar sun shiding horizontal sepanjang 2 meter

53,97 % RTE26 - Occupancy sensors in Bathroom Pemakaian Energy Saving light Bulb pada Sales Area, Corridor dan juga external spaces menggunakan produk dari Phillips LED, sertapemakaian Occupancy sensor pada bathroom di maksudkan untuk lebih mudah mengontol dan menghemat lampu saat �dak digunakan secara otoma�s.

MKP GREEN BUILDING PERANCANGAN ARSITEKTUR 4

Dosen Pengampu : Erni Setyowa�, Prof., Dr., Ir, M. T . Agung Dwiyanto, Dr, Ir, MSA .

OVERALL ENERGY SAVING mass A,mass B, mass C, mass D, mass E

Meets EDGE Energy Standard

Nama : Muhammad Nico Arinda NIM : 21020118120011


PANDAWA SHOPPING MALL & HOTEL

WATER SAVING HTW01 HTW06

WATER SAVING MASS A - D ( hospitality ) Mass A - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 32 m South : 32 m West : 16 m East : 16 m

Mass B - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : West Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 16 m South : 16 m West : 16 m East : 16 m

Mass C - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 56 m South : 56 m West : 16 m East : 16 m

RTWO1

WATER SAVING MASS E ( Retail )

Dual Flush For Water Closet in All Bathroom

Mass E - Retail ( Mall ) Main Orienta�on : South Floor Plan Depth : 55 m Building Lenght : North : 208 m South : 210 m West : 40 m East : 75 m

Mass D - Hospitality ( Hotel ) Main Orienta�on : North Floor Plan Depth : 16 m Building Lenght : North : 104 m South : 104 m West : 16 m East : 16 m

HTW10

american standard TF-2630 High Volume Flush : 4.2 L/min Low Volume Flush : 3 L/min (Edge Minimum of 6 L/ first flush and 3L/ second Flush)

HTW02 HTW01

HTW02

Low-Flow ShowerHead

Low-Flow Faucets in Guest Room

american standard - FFASTS05 Flow Rate : 5.4 L/min

american standard - FFAS1601 Flow Rate : 3.8 L/min (Edge Minimum of 2 L/min)

(Edge Minimum of 8 L/min)

HTW06

RTW02

Dual Flush For Water Closet in All Bathroom

Water Efficient Urinal in All Bathroom

american standard TF-2630 High Volume Flush : 4.2 L/min Low Volume Flush : 3 L/min (Edge Minimum of 6 L/ first flush and 3L/ second Flush)

RTW04 Water Efficient- Kitchen Faucets

american standard - FFAST6606 Flow Rate : 4.6 L/min (Edge Minimum of 4L/min)

american standard Flow Rate :1.9 L/ Flush (Edge Minimum of 2 L/min)

RTW09 HTW10

HTW14

Water Efficient- Kitchen Faucets

HTW15

Rainwater Harves�ng System

american standard - FFAST6606 Flow Rate : 4.6 L/min (Edge Minimum of 12,7 L/min)

Greywater Harves�ng System

RTW10

KETERANGAN

Rain water Storage

Rain water e

Rain water Storage

Grey water dari toilet

Sand Filter

Air bersih bekas hujan menuju garden

Sand Filter

Main Tank

Water Pump

Water Pump

Air filter Grey water menuju garden

20,13 %

23,01 %

59,79 %

57,21 %

70,16 %

Mass A Water Saving

Mass B Water Saving

Mass C Water Saving

Mass D Water Saving

Mass E Water Saving

Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

OVERALL SAVING

Greywater Harves�ng System

KETERANGAN

RAIN WATER HARVESTING SYSTEM

Rainwater Harves�ng System

46,012 % OVERALL WATER SAVING Meets EDGE Energy Standard

GRAY WATER SYSTEM

MATERIAL SAVING HTM01 - Floor Slab

HTM02 - Roof Construc�on

HTM03 - External Walls

HTM04 - Internal Walls

RTM01 - Floor Slab

RTM02 - Roof Construc�on

RTM03 - External Walls

RTM04 - Internal Walls

Common Bricks with Thickness : 150 mm plester ( 2@15mm) , Bricks 120 mm

HTM06 - Windows Frame

RTM05 - Floring

RTM06 - Windows Frame

mall area Ceramic Tile Propor�on : 100% Pemakaian Flooring pada area mall menggunakan ceramic �le dengan kombinasi warna pu�h stone dan hitam marmer dengan ukuran 80x80 cm di semua sisi.

hotel area Ceramic Tile Propor�on : 100% Pemakaian Flooring pada area mall menggunakan ceramic �le dengan kombinasi warna pu�h stone dan hitam marmer dengan ukuran 80x80 cm di semua sisi.

hotel area Aluminium Windows Frame Propor�on : 100% pemakaian material frame bukaan pada area hotel menggunakan aluminium dengan per�mbangan mudah dalam maintenance dan mudah pemas a n g a n .

Insitu Concrete with >25% GGBS Propor�on : 100% Thickness : 150 mm

Penggunaan bahan PFA merupakan bahan penggan� semen yang dapat mereduksi emisi gas karbon dan mengurangi polusi air dan udara, sehingga lebih ramah terhadap lingkungan sekitar.

Penggunaan GGBS sebagai teknologi floor slab dikarenakan untuk mereduksi polusi udara dan air. Ground Granulated Blast Furnace Slag ( GGBS) adalah material yang sudah dihaluskan dan memiliki sifat cemen�ous.

mall area Aluminium Windows Frame Propor�on : 100% pemakaian material frame bukaan pada seluruh area mall menggunakan aluminium dengan per�mbangan mudah dalam maintenance dan mudah pemas a n g a n .

46,93 %

46,50 %

Mass A Material Saving

Mass B Material Saving

Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

hotel area

Se�ap Dinding yang �dak memakai dinding transparan pada mall area, maka terbuat dari dinding masif bata dan plesteran

Se�ap Dinding yang �dak memakai dinding transparan pada hotel area, maka terbuat dari dinding masif bata dan plesteran

Common Bricks with Thickness : 150 mm plester ( 2@15mm) , Bricks 120 mm

Common Bricks with Thickness : 150 mm plester ( 2@15mm) , Bricks 120 mm

mall area

Se�ap Dinding yang �dak memakai dinding transparan pada hotel area, maka terbuat dari dinding masif bata dan plesteran

Se�ap Dinding yang �dak memakai dinding transparan pada mall area, maka terbuat dari dinding masif bata dan plesteran

46,98 % 47,60 %

44,88 %

Mass C Mass D Mass E Material Saving Material Saving Material Saving Meets EDGE Energy Standard

Meets EDGE Energy Standard

PRESPEKTIF

Meets EDGE Energy Standard

OVERALL SAVING

HTM05 - Floring

Insitu Concrete with >30% PFA Propor�on : 100% Thickness : 150 mm

Common Bricks with Thickness : 150 mm plester ( 2@15mm) , Bricks 120 mm

46,58 % OVERALL MATERIAL SAVING Meets EDGE Energy Standard

OVERALL SAVING

53,97 % OVERALL ENERGY SAVING

Meets EDGE Energy Standard

46,01 % OVERALL WATER SAVING

Meets EDGE Energy Standard

46,58 % OVERALL MATERIAL SAVING

Meets EDGE Energy Standard

MKP GREEN BUILDING PERANCANGAN ARSITEKTUR 4

Dosen Pengampu : Erni Setyowa�, Prof., Dr., Ir, M. T . Agung Dwiyanto, Dr, Ir, MSA .

Nama : Muhammad Nico Arinda NIM : 21020118120011


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.