10 minute read

PEMBAHASAN TES FORMATIF

Next Article
Tes Formatif 4

Tes Formatif 4

RANGKUMAN

• Proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelaskan sebuah tujuan kegiatan kepada pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman mengenai tujuan kegiatan tersebut lebih detail. • Penyusunan proposal bisa dilakukan melalui observasi lapangan atau membaca literatur. • Temuan-temuan dapat dikembangkan menjadi proposal yang lengkap, jelas, dan menarik. • Teknik penyusunan proposal: Pembuatan atau penyusunan proposal baiknya dilakukan oleh orang atau beberapa orang yang sudah terbiasa membuat sebuah proposal; Tentukan tema dan tujuan proposal yang akan dibuat; Persiapkan bahan dan informasi; Menyusun dfat atau kerangka proposal; Membuat proposal semenarik mungkin. • Persiapan dalam penulisan proposal penelitian: Tentukan bidang dan masalah; Kreatif dan inovatif dalam menentukan bidang masalah; Batasi ruang lingkup masalah penelitian; Cari teori yang terkait dengan masalah; Kaji penelitian-penelitian sebelum-nya; Pertimbangkan kemungkinan dan kelayakan penelitian; Diskusi; Pegang teguh bahwa Anda adalah pemilik dan penanguung jawab pelaksanaan dan hasil penelitian. • Penjabaran teknik pembuatan proposal penelitian. • Perbedaan materi proposal dengan materi hasil penelitian dapat dilihat dari aspek isi dan sisi sistematika.

Advertisement

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 231

TES FORMATIF 4

Pilihlah satu jawaban yang tepat! 1. Penulisan tujuan yang tepat dalam penyusunan proposal kegiatan pentas seni adalah ....

A. Dalam rangka menyambut HUT sekolah, OSIS SMA Pelita Garuda menyelenggarakan kegiatan pentas seni.

B. Dikarenakan menjelang HUT sekolah maka OSIS SMA Pelita Garuda mengadakan kegiatan pentas seni.

C. OSIS SMA Pelita Garuda mengadakan Kegiatan pentas seni dengan tema seni yang menyatukan perbedaan.

D. Demikian proposal ini saya buat dengan tujuan agar instansi Bapak/Ibu/Saudara/I berkenan bekerja sama.

E. Tujuan penulisan proposal harus ditentukan beberapa waktu sebelum penyelenggaraan.

2. Musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) bahasa

Indonesia SMA tingkat Surabaya akan membentuk pengurus baru periode 2008-2009. Untuk itu sekretaris

MGMP menyusun proposal untuk pencairan dana. Kalimat berisi tujuan yang sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah ....

A. Kegiatan tersebut untuk membentuk pengurus baru MGMP Bahasa Indonesia SMA tingkat Kota Surabaya.

B. Membentuk dan mengaktifkan kembali MGMP Bahasa Indonesia SMA tingkat Kota Surabaya.

C. Menyusun program kerja MGMP Bahasa Indonesia tingkat Kota Surabaya tahun 2008-2009.

D. Untuk menampung kreativitas guru, akan dibentuk pengurus baru MGMP Bahasa Indonesia tingkat Kota Surabaya.

E. MGMP Bahasa Indonesia tingkat Kota Surabaya akan 232

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

membentuk pengurus, dan membentuk program kerja. 3. Perhatikan ilustrasi berkut! Dalam rangka bulan Ramadhan berdasarkan rapat rohis, SMA Muslim berniat untuk mengadakan acara buka bersama dan peringatan Nuzulul Quran. Untuk itu panitia kegiatan menyusun proposal kegiatan untuk mencairkan alokasi dana dari sekolah.

Penulisan latar belakang/dasar pemikiran yang tepat adalah ....

A. Kegiatan ini diadakan untuk memupuk rasa iman dan takwa serta ukuwah Islamiyah di kalangan siswa.

B. Bulan Ramadhan merupakan bulan penuh berkah, pada Bulan Ramadan juga diturunkan Alquran untuk pertama kali oleh Allah SWT.

C. Untuk mengisi kegiatan di bulan Ramadan rohis menyelenggarakan acara buka bersama dan peringatan Nuzulul Quran.

D. Demikian proposal kami, besar harapan kami untuk kerja samanya.

E. Untuk kesepakatan kerja sama dapat dirundingkan pada proposal kerja sama.

4. Berikut ini bagian penutup proposal yang kurang baik adalah ....

A. Demikianlah proposal ini kami buat. Semoga kerja sama yang dilakukan pihak perusahaan Anda dengan panitia penyelenggara dapat menghasilkan kerja sama yang bermanfaat.

B. Demikian proposal ini kami susun. Harapan kami semoga acara yang kami selenggarakan dapat terlaksana dengan baik.

C. Terima kasih kepada pihak-pihak yang berniat

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 233

mendukung acara kami. Semoga kerja sama ini dapat berlanjut hingga ke depan. D. Semoga dengan paparan yang ada dalam proposal ini menggugah pihak-pihak untuk mendukung kegiatan

“Seribu Buku untuk Anak Jalanan” yang kami laksanakan. Terima kasih atas perhatian Saudara. E. Demikianlah proposal ini kami buat. Kami yakin sekali perusahaan Anda mampu untuk menyumbang kegiatan pentas seni sekolah kami dengan tidak terpaksa.

5. Bacalah penggalan latar belakang proposal berikut secara cermat!

Narkoba menjadi permalahan nasional karena memiliki dampak lebih besar dibandingkan dengan bencana tanah longsor dan banjir. Penyalahgunaan narkoba akan memengaruhi kelangsungan hidup bangsa. Berdasarkan pemikiran ini, gabungan pengurus OSIS SMK se-

Kota Yogyakarta bermaksud mengadakan acara dialog interaktif mengenai penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Acara ini diharapkan dapat memberi informasi kepada para remaja tentang cara menghindari dan dampak penyalahgunaan narkoba.

Tujuan penyusunan proposal menurut penggalan latar belakang tersebut adalah .... A. Remaja mengetahui seluk-beluk penggunaan narkoba di kalangan remaja. B. Pengurus OSIS SMK Kota Yogyakarta pandai berinteraksi. C. Mengadakan dialog interaktif tentang penyalahgunaan narkoba. D. Memberikan informasi kelangsungan hidup bangsa kepada para remaja.

234

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

E. Remaja mengetahui cara menghindari dan dampak penyalahgunaan narkoba.

6. Bacalah paragraf berikut! 1) Peningkatan usaha ekonomi bagi masyarakat desa diyakini mampu menjadi daya tangkal bagi masyarakat desa untuk hijrah ke kota. 2) Melibatkan mereka dalam kegiatan ekonomi produktif setidaknya membuat masyarakat tidak melirik kota. 3) Untuk keberhasilan kegiatan tersebut, pemda setempat menggandeng berbagai pihak di antaranya Pusat Pelatihan dan Ketrampilan. 4) Peserta pelatihan difasilitasi modal usaha dan pendampingan.

Kesalahan penggunaan kata baku dalam paragraf tersebut adalah kata …. A. hijrah pada kalimat (1) seharusnya hijroh B. produktif pada kalimat 2 seharusnya produsen C. pihak pada kalimat 3 seharusnya fihak D. ketrampilan pada kalimat 3 seharusnya keterampilan E. difasilitasi pada kalimat 4 seharusnya divasilitasi

7. Bacalah bagian proposal yang dirumpangkan berikut ini!

Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang wajib mengembangkan dan meningkatkan kemampuan siswanya dalam bidang akademis. … OSIS merupakan wadah organisasi siswa yang melatih siswa untuk berorganisasi, sekaligus wadah kegiatan siswa untuk mengembangkan talentanya.

Kalimat yang tepat untuk melengkapi bagian latar

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 235

belakang proposal tersebut adalah .... A. Selain itu, sekolah wajib melatih siswanya untuk berorganisasi. B. Siswa yang aktif di OSIS adalah siswa yang pandai berorganisasi. C. OSIS adalah organisasi siswa di sekolah yang sangat bermanfaat. D. Siswa yang memiliki talenta dianjurkan aktif di OSIS. E. Kegiatan siswa di sekolah tertampung dalam kegiatan OSIS.

8. Berikut yang bukan merupakan syarat judul penelitian adalah .... A. Menggambarkan variabel penelitian B. Unit analisis dipaparkan secara jelas C. Memaparkan lokasi penelitian D. Diungkapkan dengan singkat dan jelas E. Ditulis lengkap dengan kalimat yang panjang

9. Berikut merupakan hal yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan permasalahan dalam proposal penelitian, kecuali .... A. Kemungkinan memperoleh data B. Opini dan subjektivitas peneliti C. Manfaatnya untuk perkembangan IPTEK D. Kemampuan peneliti terkait teori E. Sarana dan prasarana pendukung

236

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

10. Tema Proposal:

Peningkatan Minat Baca Para Pelajar

Rumusan masalah yang tepat sesuai dengan tema tersebut adalah .... A. Untuk apa masalah minat baca para pelajar dibahas? B. Berapa banyak pelajar yang memiliki masalah dalam membaca? C. Bagaimana upaya meningkatkan minta baca dikalangan pelajar? D. Berapa orang yang diperlukan di dalam meningkatkan minat baca para pelajar? E. Apa yang dimaksud dengan minat membaca di kalangan pelajar?

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 237

PETUNJUK PENILAIAN

Cocokkanlah jawaban Anda dengan Kunci Jawaban dari Tes Formatif 4 yang terdapat di bagian akhir Modul Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Proposal ini. Hitunglah jawaban yang benar. Kemudian, gunakan rumus berikut ini untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi Kegiatan Belajar 4.

Arti tingkat penguasaan: 90 - 100% = baik sekali 80 - 89% = baik 70 - 79% = cukup <70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan ke modul lainnya. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus mengulangi materi Kegiatan Belajar 4, terutama bagian yang belum dikuasai.

238

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

CATATAN:

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 239

CATATAN

240

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

KUNCI JAWABAN DAN PEMBAHASAN TES FORMATIF

MODUL 1 PENULISAN KARYA ILMIAH TES FORMATIF 1 1. D. Merupakan deskripsi suatu peristiwa

Pembahasan: Sebuah karya ilmiah memiliki ciri-ciri menggunakan bahasa baku, tulisan disajikan secara sistematis, dan memaparkan bidang ilmu tertentu. Pilihan D bukanlah ciri dari sebuah karya ilmiah melainkan ciri dari sebuah teks eksposisi. Teks eksposisi merupakan teks yang bersifat memaparkan kejadian atau informasi dan pengetahuan secara singkat, padat dan akurat.

2. B. Konsentrat Protein Dedak Gandum sebagai Alternatif Sumber Protein Nabati

Pembahasan: Topik pembahasan yang diangkat dala karya ilmiah harus dapat dikupas mendalam/tuntas. Agar sebuah topik dapat dibahas dengan tuntas maka seorang penulis hendaknya tidak mengangkat topik yang yang terlalu luas. Pada pilihan D topik yang diangkat spesifik yaitu mengenai konsentrat protein dedak gandum sebagai alternatif sumber protein nabati. Sedangkan pada pilihan A, C, D, E topik yang disajikan masih terlalu luas dan general.

3. C. Sistematika tulisan

Pembahasan: Aspek pengarang, panjang tulisan dan pembahasan belum tentu dapat membedakan karya ilmiah dari jenis tulisan yang lainnya. Setiap tulisan dapat dibedakan berdasarkan sistematikanya. Karena setiap tulisan pasti memiliki sistematika tertentu yang sudah menjadi pakem. Karya ilmiah merupakan suatu karangan yang disusun secara

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 241

sistematis dan bersifat ilmiah. Sistematis berarti bahwa karya tulis tersebut disusun menurut aturan tertentu sehingga kaitan antara bagian-bagiannya jelas dan padu.

4. D. kesamaan persepsi materi yang ditulis

Pembahasan: Kejelasan materi yang disajikan dalam karya tulis merujuk pada kesamaan persepsi materi yang ditulis. Keterangan yang dikemukakan harus dapat mengungkapkan makna secara jernih sehingga mudah dipahami oleh pembaca dan tidak menyebabkan perbedaan pemahaman atau persepsi.

5. B. Sebelum menulis, penulis perlu membaca berbagai sumber

Pembahasan: Salah manfaat penulisan karya ilmiah yaitu menulis karya ilmiah juga dapat meningkatkan kemampuan membaca yang efektif karena ia harus membaca berbagai rujukan sebelum menulis. Seorang peneliti mengalokasikan banyak waktunya untuk membaca berbagai sumber rujukan maupun research paper. Kemampuan membaca efektif sangat diasah dala hal ini agar waktu yang digunakan dalam membaca rujukan dapat dilakukan secara optimal.

6. D. Karya Ilmiah

Pembahasan: Suatu karya tulis yang bersifat sistematis, kebahasaan baku, objektif, cermat, tepat benar, tidak mengandung argumentasi dan tidak bersifat emotif, adalah ciri dari karya ilmiah. Pada teks berita, opini, maupun naratif masih dapat ditemui sifat-sifat yang tidak sesuai dengan sifat suatu karya tulis yang dimaksud pada nomor 6. Misalnya suatu berita tidak harus meggunakan bahasa yang baku, suatu opini bersifat subjektif, argumentasi dan emotif, sedangkan naratif tidak menggunakan kebahasaan yang baku, tidak 242

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

harus tepat benar, bersifat emotif serta lebih longgar dalam sistematisnya.

7. C. Sebagai sarana pemberangusan perkembangan bidang ilmu kepada masyarakat tertentu.

Pembahasan: Sebuah karya ilmiah tidak berfungsi sebagai sarana pemberangusan perkembangan bidang ilmu kepada masyarakat. Pemberangusan berarti larangan pengeluaran pendapat. Suatu karya ilmiah tidak digunakan sebagai sarana larangan pengeluaran pendapat terhadap perkembangan ilmu kepada masyarakat melainkan sebagai sarana yang dapat menyebarluasjan pengetahuan dan perkembangan bidang ilmu.

8. A. Ketidak representatifan data literatur dan data lapangan

Pembahasan: Objektif, segala keterangan yang dikemukakan dalam tulisan itu adalah benar dan apa adanya sesuai dengan data dan fakta yang diperoleh. Objektif erat kaitannya dengan kebenaran faktual sehingga tidak akan memancing pertanyaan yang bernada keraguan. Kebenaran ditulis apa adanya sekalipun tidak sesuai dengan hipotesis, tidak ada manipulasi di dalamnya. Keobjektifan karya ilmiah dapat dicapai dengan tersedianya data literatur dan data lapangan yang memadai (datanya harus representatif).

9. B. Sistematis

Pembahasan: Selain memiliki sifat ilmiah, sebuah karya ilmiah semestinya memiliki sifat sistematis karena suatu karya ilmiah disusun menurut aturan tertentu sehingga kaitan antara bagian-bagiannya jelas dan padu. Karya ilmiah tidak bersifat naratif (menjelaskan, prosa), agitatif (menghasut),

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 243

maupun surealis (menganut aliran di atas atau di luar realitas).

10. C. Tulisan yang disajikan memuat bidang keilmuan yang generalis sehingga bahasan lebih luas.

Pembahasan: Tulisan yang disajikan memuat bidang keilmuan yang generalis sehingga bahasan lebih luas bukanlah sebuah kriteria spesifik dan mendalam. Hal ini bertentangan karena spesifik bersifat khusus, dan general lebih bersifat umum, pembahasan yang lebih luas pun justru akan membuat pembahasan tidak dilakukan secara mendalam.

244

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal

TES FORMATIF 2

1. C. Kesimpulan penulisan

Pembahasan: Latar belakang, sistematika penulisan, metode penulisan dan tujuan penulisan merupakan bagian yang ada dalam karya ilmiah. Adapun kesimpulan penulisan tidak terdapat pada pendahuluan melainkan penutup karya ilmiah.

2. D. 3, 5, 1, 4, 2

Pembahasan: Penulis daftar pustaka yang tepat yaitu dengan urutan 3) pengarang, 5)tahun terbit, 1) judul buku, 4) kota terbit, 2) penerbit.

3. A. Latar belakang masalah

Pembahasan: Paragraf tersebut merupakan bagian latar belakang masalah pada pendahuluan karya tulis. Pada bagian tersebut memaparkan latar belakang permasalahan yang diangkat oleh penulis yaitu mengenai masalah limbah akibat kemajuan bidang industry dan teknologi yang menjadi masalah.

4. B. Meningkatkan Kreativitas Siswa dengan Kegiatan Ekstrakurikuler

Pembahasan: Penulisan judul makalah yang tepat adalah pilihan B “Meningkatkan Kreativitas Siswa dengan Kegiatan Ekstrakurikuler”. Penulisan judul dengan campuran huruf kapital dan huruf non-kapital, setiap awal kata dengan huruf kapital, kecuali kata sambung dan kata depan (dalam kasus ini adalah kata dengan).

5. A. pendahuluan makalah berjudul “Produksi Bersih”

Berkenalan dengan Penulisan Karya Ilmiah dan Penulisan Proposal 245

This article is from: