Pontianak Post

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011 M / 26 Rabiul Awal 1432 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Anggota PSSI Gembosi Nurdin Cs

selebritas

Novita Angie

Pendidikan Nomor Satu NOVITA Angie tidak melarang kedua anaknya, Jeremy Cornelius dan Jemima Jasmine, untuk mengikuti jejaknya di dunia entertainment. Tetapi, istri Sapto Haryo Rajasa itu menuntut dua buah hatinya tersebut untuk menomorsatukan pendidikan.

Angie tidak ingin mereka menjadi seperti artis cilik dan remaja lain yang memutuskan untuk homeschooling, bahkan putus sekolah, karena kesulitan membagi waktu antara pendidikan dan pekerjaan. u

JAKARTA – Nurdin Halid boleh saja tetap bersikeras mencalonkan diri menjadi ketua umum PSSI periode 2011–2015. Namun, upaya mantan narapidana kasus korupsi pengadaan beras Bulog untuk mempertahankan posisinya kali ketiga itu bakal menemui jalan terjal. Sebab, 83 anggota PSSI pemilik suara mencabut mandat yang sebelumnya diberikan untuk pengurus edisi 2007–2011 tersebut. Keputusan mengejutkan itu ditunjukkan melalui mosi tidak percaya kepada Ketum, Waketum, dan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI kemarin (28/2).

Untuk mengisi kekosongan kepengurusan, 83 pemilik suara tersebut membentuk Komite Penyelamatan Sepak Bola Indonesia (KPSI). ’’Dengan munculnya

Ke Halaman 7 Kolom 5

kepolisian

Nanan Wakapolri Hari ini tongkat komando Wakil Kepala Polri berpindah tangan. Komjen Nanan Soekarna terpilih menggantikan Jusuf Manggabarani yang akan pensiun. Nanan adalah rekan satu angkatan Kapolri Jenderal Timur Pradopo yakni angkatan 1978.

Serah terima jabatan akan dilangsungkan di gedung Rupatama Mabes Polri pukul 8 pagi. “Untuk pengganti Irwasum (jabatan lama Nanan) belum ada,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Nanan Soekarna Polri Brigjen Ketut Untung Yoga kemarin.

Nanan dipilih berdasarkan telegram rahasia nomer STR/159/II/2011. “Komjen Jusuf Manggabarani resmi memasuki masa purna tugas sesuai UU Kepolisian ,” kata Ketut. Tugas Inspektur Pengawasan Umum yang ditinggalkan Nanan akan diampu oleh wakilnya. u

Ke Halaman 7 Kolom 5

internasional

AS-Eropa Sepakat Sanksi Berat Libya JENEWA – Desakan terhadap pemimpin Libya Muammar Kadhafi untuk segera mundur dari puncak pemerintahan yang sudah dikangkanginya selama 40 tahun terus menguat. Dalam pertemuan khusus tingkat tinggi di Jenewa, Swiss, kemarin (28/2), Amerika Serikat dan Uni Eropa sepakat bahwa Kadhafi harus disanksi berat. Tak cukup hanya diminta mundur, Libya dan Kadhafi harus menerima serangkaian konsekuensi atas sikap kerasnya sehingga menewaskan ratusan demonstran anti-pemerintah.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Catherine Ashton menyatakan, sebelum akhir pekan ini, mandat bagi Dewan Keamanan PBB untuk turun ke Libya bakal turun. Itu juga akan dibarengi sanksi pembekuan asetaset Kadhafi. Ashton menyatakan, Uni Eropa u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Terbit 28 Halaman Terkendalanya arus transportasi laut menuju Pontianak selama 18 hari, menyebabkan masuknya kapal pengangkut kertas terhambat . Untuk sementara, Pontianak Post mulai hari ini terbit 28 halaman. Kembali normal terbit 32 halaman setelah transportasi laut kembali lancar. Harap relasi dan pembaca maklum.

Penerbit

Eceran Pontianak Rp.2.500

u

AFP PHOTO / Macon VALERIE

TERBAIK : Natalie Portman, aktris terbaik menerima piala dalam Akademye Awards ke 83, kemarin di Hollywood, California.

Film Raja Gagap Borong 4 Trofi LOS ANGELES – Pesta tahunan akbar Hollywood tahun ini tidak menghadirkan banyak kejutan. Sesuai dengan prediksi kalangan perfilman, The King’s Speech berhasil merajai perhe-

latan Academy Awards ke-83 di Kodak Theatre, Los Angeles, AS, kemarin (28/2). Film yang mengisahkan perjuangan Raja George VI melawan kegagapan itu memborong empat piala.

Selain meraih trofi kategori aktor terbaik lewat Colin Firth yang memerankan raja gagap, film yang masuk 12 nominasi Oscar u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kadin Pusat Siap Bangun Kalbar Percantik Wajah Perbatasan PONTIANAK—Janji Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Pusat membangun Kalimantan Barat bukan sebatas isapan jempol. Bentuk keseriusan dalam waktu dekat segera merealisasikan pembangunan gapura di tiga titik lintas batas IndonesiaMalaysia. Biaya sepenuhnya ditanggung Kadin.

“Gapura Perbatasan di pintu lintas batas Kalbar segera Kadin ganti. Realisasi dalam waktu sesingkat-singkatnya. Sekitar 2 hingga 3 bulan mendatang. Pembangunan Gerbang sepenuhnya menggunakan dana Kadin,” kata Ketua Kadin Pusat Suryo Bambang Sulisto didampingi Wakil Ketua Umum Koordinator

Ke Halaman 7 Kolom 5

Kapal Karam Rugikan Negara PONTIANAK – Efek domino belum disingkirkannya KM Rahmatia Sentosa di alur pelayaran di Muara Jungkat merugikan penerimaan negara. Kemarin (28/2), melalui Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kalimantan Bagian Barat mereka mengeluarkan data.

Bea masuk yang didapat negara melalui Pelabuhan Dwikora Pontianak hanya Rp1.310.657.000 pada Februari 2011. Jumlah ini sangat jauh menurun bila

dibanding bea masuk pada Januari 2011, yang mencapai Rp3.307.343.000 miliar. Begitu juga bea keluar. Pada Januari 2011 tercatat Rp5.844.463.833. “Bea keluar hingga 27 Februari 2011, kita tidak mengalami pemasukan alias nol,” kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kanwil Ditjen BC Kalimantan Bagian Barat, Purba Sadhi D, kemarin, kepada pers. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Diminta Tak Berpangku Tangan Mereka sekarang sedang bekerja.

Kita harus hargai mereka,” DISAMBUT : Ketua Kadin Pusat Suryo Bambang Sulisto disambut kedatangannya saat di Bandara Supadio, Senin (28/2) malam, oleh Sekda dan Pengurus Kadin Kalbar.

Wilayah Tengah Endang Kusumayadi dan Ketua Kadin Kalbar Santyoso Tio, Senin (28/2) malam di ruang VIP Bandara Supadio Pontianak.

Pembangunan tersebut sepenuhnya Kadin upayakan untuk mempercantik wajah pintu u

Ke Halaman 7 Kolom 5

DL Denny

PONTIANAK—Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kalimantan Barat, Andry Hudaya Wijaya meminta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalbar tidak berpangku tangan menyikapi insiden kecelakaan kapal

di Muara Jungkat. Menurutnya, Dishub cenderung tidak berbuat apa-apa dan terjebak pada masalah kewenangan sehingga hanya menyerahkan masalah ini u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Kenekatan Para Pendemo Nurdin Halid, Berhari-hari Menggelandang di Luar Kantor PSSI 11:57

15:11

18:04

19:10 04:29

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Gadaikan Motor hingga Buka Facebook untuk Nasi Bungkus Ribuan suporter dari berbagai daerah sejak Senin pekan lalu (21/2) berdemo di depan Kantor PSSI, kompleks GOR Gelora Bung Karno.

Tujuan mereka hanya satu: merevolusi PSSI, sekaligus menurunkan Nurdin Halid, sang ketua umum.

Inilah kisah tentang kenekatan mereka.

MUHAMMAD AMJAD, Jakarta Peluh Muhammad membasahi wajahnya yang terlihat agak kuyu. Sesekali dia menyeka peluh itu dengan lengan kanan. Meski tampak kuyu, pria 29 tahun ini sangat bersemangat ketika berbicara. Apalagi, ketika materi pembicaraan mengarah kepada sosok Nurdin RAKA DENNY/JAWAPOS Halid, sang ketua umum PSSI. Kedua matanya bertahan: 3 Orang suporter yang masih bertahan, Hilmi (kanan) yang masih bisa terlihat membelalak, seperti orang yang bertahan di Masjid Al Bina Senayan Jakarta, foto diambil pukul 22:29 WIB.

Online: http://www.pontianakpost.com/

akan melampiaskan amarah.

“Saya jual tiga ayam saya untuk biaya berangkat ke Jakarta. Saya mau berkorban karena saya ingin menunjukkan bahwa suporter sepak bola sudah bosan dengan permainan PSSI. Harus ada perubahan,” kata pria asal Bojonegoro, Jatim, yang akrab dipanggil Mamat ini, penuh semangat. Sore itu (25/2) dia ditemui Pontianak Post di depan Kantor PSSI di kompleks GOR Gelora Bung Karno, Jakarta.

Mamat dan ribuan suporter lain dari berbagai daerah di Indonesia, sejak Senin pekan lalu (21/2) memang tumplek blek di depan Kantor PSSI. Mereka berdemo berhari-hari, menuntut terjadinya revolusi di tubuh PSSI. Mereka juga menuntut Ketua Umum Nurdin Halid diturunkan. Aksi mereka bahkan sampai menyegel Kantor PSSI, sehingga para pengurusnya tak bisa masuk kantor. Hingga kemarin, aksi unjuk rasa masih terjadi meski jumlahnya

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media

Politik & HUKUM

2

Pontianak Post

l

Selasa 1 Maret 2011

Demokrat: Mentan dan Menkominfo Harus Direshuffle PKS Diminta Keluar,Golkar Tidak DWI PAMBUDO/RM

+

KONGRES PDRI : Dari kiri Ketua Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, bersama Ketua Perempuan Demokrat Republik Indonesia (PDRI), Titiek Budi Santoso saat pemberian bunga sebagai tanda pembukaan Kongres I dan Pemilihan Ketua Umum PDRI periode 2011-2016 di Hotel Crown, Jakarta Selatan, Senin (28/2).

Koalisi Tidak Bisa Dibakukan JAKARTA -Wacana yang digulirkan Partai Demokrat mengenai perlunya UU Koalisi terus mendapat penolakan.

Wakil Ketua DPR dari PDIP Pramono Anung menyebut negara yang menganut sistem presidensial tidak mengenal konsep koalisi permanen.

“Koalisi permanen hanya ada di sistem parlementer,” kata Pram di Gedung DPR, kemarin (28/2). Bahkan, lanjut dia, di negara yang menganut sistem parlementer sekalipun, koalisi yang dibangun juga bisa

bergantian manakala terjadi perubahan kekuasaan.

“Kalau kemudian koalisi diundang-undangkan bagaimana caranya. Karena koalisi ini tidak bisa dibakukan dalam undang-undang. Koalisi itu bersifat dinamis. Bagaimana itu mau diseragamkan,” gugatnya.

Menurut dia, kekhawatiran yang berlebihan dari Partai Demokrat terhadap mitra koalisinya tidak baik bagi kehidupan demokrasi.

Pram menegaskan parlemen tidak bisa dikooptasi dan

?diambil alih? oleh sekretariat gabungan (setgab). “Karena apa yang terjadi di DPR merupakan hal yang dinamis dan bagian dari demokrasi,” tandas Pram.

Pada bagian lain, peneliti senior CSIS J.Kristiadi juga menyindir usulan tersebut. “Nggak ada tiba-tiba UU Koalisi. Ini kan nggak mikir,” katanya di Hotel Santika, Slipi, Jakarta Selatan, kemarin.

Menurut dia, dinamika koalisi hanya produk dari sistem pemerintahan. Untuk itu pengaturannya harus bersifat komprehensif melalui paket UU bidang politik. Mulai dari UU Parpol, UU Pemilu, UU Pilkada, UU Pemerimtahan, UU Pilpres, sampai UU Susduk.

“Jadi, bukan kemudian kita bicara yang sempit -sempit tentang koalisi,” tegasnya.

Kristiadi menyebut rapuhnya koalisi lebih dikarenakan faktor kepemiminan SBY sendiri. Modal 61 persen suara yang diperoleh SBY saat pilpres, seharusnya bisa membuat

SBY lebih tegas. “Tidak harus semuanya dipelihara menjadi satu, kumpul-kumpul, tapi tidak efektif. Pemimpin tidak bisa disenangi semua orang. Hanya pelawak yang disenangi semua orang,” katanya.

Masalah mendasar lain dari koalisi adalah faktor komitment dari mitra koalisi. Kristiadi menyebut koalisi yang dibangun sekarang berbasis oportunisme.

Masing-masing hanya ingin mendapat akses kekuasan.

“Kalau semua bercita-cita mulia pasti lebih solid,” tegasnya.

Menanggapi desakan Partai Demokrat agar PKS dikeluarkan dari koalisi, Kristiadi tidak begitu yakin SBY akan mau melakukannya. Menurut dia, politik saat ini sudah berkelindan dengan sangat ruwet.

Rehuffle hanya akan membuat kontraksi politik semakin mengeras. “Tidak mungkin SBY mau reshuffle. Kalau reguflfe seperti menjadi kotak pandora, kebuka semua,” katanya.(pri/ bay)

JAKARTA - Partai Demokrat terus memberikan tekanan politik kepada partai anggota koalisi pendukung usulan angket pajak. Sasaran tembak dari Demokrat secara khusus ditujukan pada Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Demokrat meminta kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera melakukan reshuffle atas dua dari empat menteri PKS di pemerintahan.

“Ada dua menteri yang harus diganti, Menteri Pertanian dan Menteri Komunikasi dan Informatika, kebetulan dari PKS,” kata Ikhsan Modjo, Ketua Departemen Keuangan DPP Partai Demokrat, dalam keterangan pers di Jakarta, kemarin (28/2).

Dalam kesempatan itu, Ikhsan didampingi oleh Sekretaris Departemen Hak Azasi Manusia DPP Demokrat Rachlan Nashidik, Ketua Divisi Pengembangan Strategi DPP Demokrat Ulil Abshar Abdalla dan Pengamat Politik Charta Politika Yunarto Wijaya.

Menurut Ikhsan, kinerja dua menteri itu dalam kabinet termasuk dalam kategori buruk. Mentan Suswono misalkan, tidak mampu mengendalikan inflasi kebutuhan pokok.

Suswono juga dianggap gagal, karena memilih melakukan impor bahan pokok demi memenuhi kebutuhan pangan nasional.

Setali tiga uang, posisi Tifatul Sembiring sebagai Menkominfo juga dianggap gagal bekerja. Mantan Presiden PKS itu dinilai tidak mampu memberikan solusi atas penyetopan film. Belum lagi masalah pemblokiran konten internet yang belum tuntas hingga saat ini. “Kurangnya kerja kabinet ini menimbulkan keresahan rakyat,” sebut Ikhsan.

Di luar kerja kabinet yang

buruk, Ikhsan menyebut penilaian internal DPP Demokrat atas PKS juga buruk. Rapor PKS mendapatkan warna merah dengan angka empat.

“PKS merah, nilainya empat, kalau Golkar masih berwarna biru lah, nilainya enam,” kata Ikhsan. Penilaian partai koalisi lain, PAN dan PPP mendapatkan nilai antara 6,5 hingga tujuh, sementara PKB mendapatkan nilai tertinggi dengan 8,5.

Rachlan Nashidik menambahkan, munculnya p ernyataan DPP Par tai Demokrat itu sudah berdasarkan evaluasi yang panjang.

Sejak bergabung di koalisi, PKS selalu menunjukkan perbedaan pendapat. Hal itu yang membuat upaya presiden untuk melaksanakan kebijakan nasional selalu terganggu.

“Upaya untuk menjalankan koalisi terganggu dari dalam koalisi,” kata Rachlan.

Menurut Rachlan, pengalaman membuktikan, PKS sulit untuk diajak berunding.

Dengan berbagai sikap dan kinerja di kabinet yang buruk, sudah cukup untuk mempertimbangkan PKS keluar dari koalisi. Keluar masuknya partai di koalisi merupakan hal yang wajar, demi membentuk pemerintahan yang efektif.

“PKS itu (pihak menentang) paling kecil, minta terlalu banyak, tapi bandel,” ujar dia.

Bukankah masih ada Golkar yang juga berseberangan dengan Demokrat? Rachlan menyatakan, Demokrat memiliki perhitungan sendiri terhadap Golkar. Saat ini, Demokrat menilai Golkar masih bisa menempatkan perbedaan itu dalam kebijakan.”Sementara PKS kurang sepadan dalam bobot sharenya di koalisi,” tandasnya.

Sementara Ulil Abshar Abdalla meyakini bahwa sikap Demokrat ini akan dipertimbangkan oleh Presiden SBY. Menurut dia, tidak lama lagi Presiden pasti akan melakukan reshuffle. Waktu yang paling tepat dan ideal untuk melakukan reshuffle adalah

tahun ini. “The best time for reshuffle saat ini, kalau tahun depan terlalu lama,” kata Ulil.

Seluruh pernyataan itu, kata Ulil, juga merupakan sikap resmi partai. Ulil membantah jika desakan evaluasi atas posisi PKS ini hanya tindakan dari kader muda Demokrat saja. “Ini wacana yang sudah didiskusikan dengan Ketua Umum DPP Demokrat,” tandasnya.

Secara terpisah, PKS memilih menanggapi hal itu dengan santai. Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddiq menyatakan, jika memang Demokrat meminta agar dua menteri PKS diganti, maka bisa saja Demokrat sudah mempersiapkan penggantinya. “Dari Demokrat siapa yang masuk, sampaikan saja,” kata Mahfudz.

Anggapan bahwa PKS harus keluar, justru memperlihatkan posisi Demokrat yang tidak mampu menjadi komando koalisi. Kenyataan membuktikan, posisi koalisi saat ini tidak pernah aman terkendali. Sebelum PKS, partai yang lain juga menyuarakan hal yang sama.

Karena itu, bisa jadi keributan koalisi saat ini juga merupakan andil dari Demokrat. “Justru kami menyarankan SBY untuk mengevaluasi Demokrat,” kata Mahfudz.

Tekanan dari Demokrat, lanjut Mahfudz, menunjukkan ada perbedaan derajat dalam koalisi. Seakan-akan, Demokrat saat ini menjadi supervisor dari gabungan koalisi. Padahal, Presiden SBY sudah menegaskan bahwa koalisi merupakan kerjasama yang sederajat. “Simak saja pernyataannya, (justru) ini yang membuat kisruh, ada kesan atasan dan bawahan,” kritik Mahfudz.

Jika memang PKS harus keluar dari koalisi, Mahfudz memastikan bahwa keributan yang terjadi di koalisi tidak akan reda. “Tidak ada jaminan kalau PKS keluar, maka tidak ada perbedaan pendapat,” tandasnya. (bay/pri)

+

+

+

Pontianak Post

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahy Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Selasa 1 Maret 2011

Plafon Harga Rumah Bebas PPN Rp 70 Juta

HARYADI/PONTIANAK POST

TAMBAL BAN : Usia tak menjadi kendala untuk bekerja. Seorang bapak dengan kreatifitasnya menggunakan sepeda keliling

membuka usaha tambal ban jalanan. Kemarin, dia ditemui mangkal sekitar bundaran Untan. Demi memenuhi ekonomi keluarga.

Kaji Rumah Rp25 Juta JAKARTA - Setelah mengkonsep rumah seharga Rp 5 jutaan di daerah perbatasan, pemerintah juga mempersiapkan pembangunan rumah murah seharga Rp 20-25 juta dengan luas 36 meter persegi. Rumah itu diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

“Supayapembangunannyabisa ditekan tentunya akan dibangun pinggiran kota.

Sampai sekarang memang belum diputuskan lokasinya, tapi mengarah ke Bekasi, Tangerang atau Bogor,” ujar Deputi Bidang Perumahan Formal Kementerian Perumahan

Rakyat (Kemenpera), Pangihutan Marpaung kemarin. Untuk kota lainnya akan dipriorotaskan diwilayah yang mendapatkan DAK (dana alokasi khusus) dari pemerintah.

Menurut dia, prioritas pembangunan di daerah yang meneriman DAK tersebut supaya anggaran rumah murah itu dapatterpenuhi.Sepertidiketahui, DAK diberikan pemerintah pusat kepada 62 kabupaten atau kota di 22 provinsi dan rencananya akan digunakan untuk pembangunan Prasarana, Sarana dan Utilitas (PSU) perumahan. “Dengan begitu, harga rumah dapat ditekan 1020 persen,” cetusnya.

Untuk semakin menekan biaya pembangunan rumah, Kemenpera juga akan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda). Tanah itu diharapkan bisa diberikan Pemda setempat dalam bentuk sumbangan.

“Misalnya, kawasan kumuh.

Tanahnya ada yang punya warga, ada yang punya Pemda.

Nah kita bangun rumah murah di kawasan itu. Karena itu perlu dukungan masyarakat dan juga Pemda,” cetusnya.

Pangihutanmengatakan,peran Pemda sangat dibutuhkan untuk mewujudkan pengadaan

rumah murah tersebut. Selain untuk menyediakan lahan, Pemda juga diharapkan dapat memberian insentif berupa pembebasan biaya perizinan pembangunan rumah tersebut.

“Kita sedang siapkan desain dan rencana anggaran biaya untukpengadaanrumahmurah tersebut,” kata dia.

Namun begitu, ia mengaku Kemenpera belum memutuskan jumlah unit rumah yang akan dibangun terkait dengan program tersebut. “Jumlah unit dan kebutuhan biaya seluruhnya belum diputuskan. Besok baru akan dirapatkan lagi mengenai detil rencananya.Begitu juga dana pembangunannya.

Tapi diharapkan dana pembangunanbisamenggunakanFLPP (fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan),” ungkapnya.

Pihaknya menilai, dengan biaya Rp20 juta-Rp25 juta cukup untuk membangun rumah seluas 36 meter persegi. Pasalnya, selain tersedianya DAK, lahan, dan insentif perizinan oleh pemerintah pusat dan daerah, spesifikasi pembangunan rumah pun akan diturunkan.

“Misalnya, lantainya tanah yang sudah dicor dulu. Nanti kalau pemilik rumahnya sudah punya uang, dia bisa pakai keramik,” tukasnya.(wir)

JAKARTA - Pemerintah menaikkan ambang batas harga jual rumah sederhana dan sangat sederhana yang mendapatkan pembebasan PPN (pajak pertambahan nilai) dari semula Rp55 juta menjadi Rp70 juta.

Kebijakan tersebut diharapkan bisa memperluas kesempatan bagi masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah.

Menkeu Agus Martowardojo mengungkapkan hal tersebut di kantornya kemarin. “Jadi sekarang (maksimal harga) Rp70 juta yang kita bebaskan,” kata Agus.

Menkeu kemarin merilis Paket Kebijakan Februari, yang terdiri atas enam kebijakan fiskal guna menopang sektor riil.

Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawaty mengatakan, kebijakan tersebut belum tentu menggerus potensi penerimaan negara. Ia mengatakan, meskipun mungkin akan terjadi penurunan penerimaan PPN karena peningkatan ambang batas harga, namun bisa dikompensasi dengan penerimaan lainnya.

Anny mengatakan, dengan

makin banyak akses kepemilikan perumahan, akan semakin banyak properti yang dipasarkan. Ia mengatakan, selama ini, permintaan rumah masih cukup besar. Sehingga, harus diikuti oleh suplai yang cukup.

“Jadi ini insentir suplai karena demand yang tinggi,” kata Anny.

Ia menambahkan, dengan makin banyaknya rumah yang bisa dipasarkan, pemerintah bisa menangguk lebih banyak penerimaan pajak.

Kenaikan ambang batas harga rumah sederhana yang dibebaskan PPN tertuang dalam PMK Nomor 31/ PMK.03/2011. Staf Ahli Menkeu bidang Penerimaaan Negara Robert Pakpahan mengatakan, PMK tersebut juga mengatur batasan luas bangunan rumah yang mendapatkan fasilitas bebas PPN. Yakni, maksimal 36 meter persegi, atau sesuai dengan kebutuhan minimal rumah layak. Untuk rumah non sederhana, PPN dikenakan sebesar 10 persen.

Di bagian lain, Kementrian Keuangan juga telah menerbitkan dua PMK yang merupa-

kan fasilitas PPN ditanggung pemerintah (DTP) minyak goreng.

Produk minyak goreng yang mendapatkan fasilitas tersebut adalah kemasan sederhana dengan merek Minyakita. Selain itu, pemerintahn juga menanggung PPN untuk minyak curah.

Anggaran yang disiapkan di APBN untuk program tersebut senilai Rp 250 miliar.

Kementrian Keuangan juga memberikan kemudahan dalam pembayaran pagu raskin kepada Perum Bulog. Melalui PMKNomor125/PMK.02/2010, diatur pagu raskin sebesar Rp 50 persen dibayarkan di muka. Staf Ahli Menkeu bidang Pengeluaran Negara Kiagus Badarudin mengatakan, dalam APBN 2011, dianggarkan pengadaan raskin sebesar Rp 15 triliun.

“Jadi sekarang DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran)nya sudah dikeluarkan Rp 7,5 triliun,” katanya. Selama ini, Bulog harus meminjam dana lebih dahulu ke bank untuk mengadakan raskin. Kebijakan ini diharapkan bisa menghemat anggaran Bulog hingga Rp 500 miliar. (sof)

Investor Tunggu Data Inflasi Februari JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil mengawali pekan ini dengan positif. Sejalan dengan bursa regional yang mayoritas menguat, indeks kemarin ditutup menguat 26,81 poin (0,78 persen) ke level 3.470,34. Sedangkan indeks LQ45 naik 6,32 poin (1,04 persen) ke 614.01.

Research Analyst PT Panin Sekuritas Tbk Purwoko Sartono mengatakan indeks bergerak positif didukung menguatnya bursa regional dan nilai tukar rupiah menjadi Rp 8.818 per USD. “Indeks berhasil melanjutkan penguatan,” ujarnya.

Purwoko memprediksi, pasar masih positif untuk beberapa waktu mendatang. “Besok

(hari ini), investor diperkirakan mencermati pengumuman data inflasi periode Februari,” ucapnya. Selain itu, volatilitas harga minyak perlu diperhatikan sebagai katalis pergerakan saham sektor komoditas. Indeks hari ini diperkirakan bergerak pada kisaran support-resistance 3.450-3.472.

Frekuensi transaksi pada perdagangan kemarin mencapai 79.424 kali pada volume 2,845 miliar lembar senilai Rp 3,784 triliun. Sebanyak 116 saham naik, 99 turun, dan 89 stagnan.

Transaksi investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) Rp 234,786 miliar di pasar reguler dan negosiasi. Asing banyak me-

lepas saham-saham tambang dan bank. Saham-saham yang naik signifikan, Gudang Garam (GGRM) melesat Rp 450 ke Rp 36.500, Astra International (ASII) melompat Rp 400 ke Rp 51.950, Astra Agro (AALI) menguat Rp 350 ke Rp 21.800, dan Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp 250 ke Rp 45.450.

Saham-saham yang turun cukup dalam, antara lain Sarana Menara (TOWR) drop Rp 500 ke Rp 10.000, Astra Otoparts (AUTO) melemah Rp 200 ke Rp 13.650, Bank Tabungan Pensiunan (BTPN) anjlok Rp 150 ke Rp 11.800, dan Multi Prima (LPIN) terkoreksi Rp 150 ke Rp 2.300.

Kondisi bursa di Asia mayoritas menguat. (gen/oki)

cmyk

Pontianak Post

4

Selasa 1 Maret 2011

Satu Hati berikan YANG terbaik untuk guruku Terpujilah wahai engkau, Ibu Bapak Guru....

Namamu akan selalu hidup, dalam sanubariku

+

Foto bersama: Ibu Dra. Rahmaniah MM.berfoto bersama dengan Bapak Irwan Prasetia (region Head) dan Bapak Wiriadi Sucipto (marketing dept. head) astra motor Pontianak.

Registrasi: Para guru dan undangan melakukan registrasi sebelum mengikuti gathering UGB.

+

Penggalan lagu hymne guru diatas menjadi sesuatu yang berarti bagi bangsa kita. Guru memang menjadi seseorang yang begitu berjasa dalam mendidik anak-anak bangsa. Seringkali peranan besar mereka tidak terapresiasi dengan baik dan terabaikan begitu saja.

Sebagai wujud kepedulian kita terhadap guru di Kalbar, Honda selaku produsen sepeda motor nomor 1 di Indonesia, berupaya turut membantu memberikan apresiasi kepada guru bangsa kita. Di Bulan februari lalu, Honda meluncurkan suatu promo khusus untuk guru, dosen dan staff pengajar lainnya. Promo khusus ini merupakan promo spesial dengan uang muka dan angsuran yang lebih murah bahkan hemat hingga 5,1 juta dari harga biasanya.

Honda juga mengadakan gathering “Untukmu Guru Bangsa (UGB)�dengan rangkaian di 5 kota di Kalimantan Barat yaitu Pontianak, Singkawang, Sanggau, Sintang dan Ketapang. Tanggal 12 februari

yang lalu, Honda mengundang beberapa guru dari berbagai sekolah di pontianak untuk langsung turut di gathering UGB ini.

Demikian juga di daerah singkawang, sanggau dan ketapang yang dilaksanakan bersamaan tanggal 19 Februari serta di Sintang pada tanggal 24 Februari. Para guru di bantu melalui gaterhing ini untuk kemudahan melakukan kredit sepeda motor Honda. Cukup membawa syarat identitas diri dan kelengkapan sederhana lainnya, dan sepeda motor langsung di pilih saat itu juga dan bisa di bawa pulang.

UGB ini mendapat sambutan hangat dari Diknas Kota Pontianak dan apresiasi dari guruguru lainnya. Para guru juga memberikan testimoni tersendiri mengenai pengalamanannya bersama sepeda motor Honda dari dulu hingga sekarang.

Honda sendiri memang sudah bersama-sama masyarakat Indonesia dan menjadi Satu hati dengan masyarakat dari dulu hingga sekarang.

Honda - One Heart

Pembukaan: Region Head Astra Motor bersama perwakilan Diknas Kota Pontianak foto bersama meresmikan pembukaan UGB.

Mencermati: Ibu guru yang mencermati penawaran harga dari Honda yang super ringan untuk guru.

Memilih: Para undangan langsung memilih sepeda motor yang di inginkan dan langsung bawa pulang.

Kata sambutan: Ibu Dra. Rahmaniah MM. dari Diknas Kota Pontianak menyampaikan kata sambutan & apresiasi untuk kegiatan ini.

Program: Penawaran program-program menarik yang sangat murah di UGB gathering ini

Cabut: Pencabutan doorprize oleh Bapak Irwan Prasetia selaku Region Head Astra Motor Pontianak.

Testimoni: Sambutan dari guru yang menceritakan pengalaman terbaiknya menggunakan Sepeda motor Honda.

cmyk

+

Persembahan: Penampilan koor dan puisi untuk para guru bangsa.

Pemenang: Pembagian doorprize untuk para guru.

+

Pontianak Post

internasional

Selasa 1 Maret 2011

5

Dua Demonstran Tewas di Oman MUSCAT - Demonstrasi anti pemerintah di Oman, yang memasuki hari ketiga, ditanggapi represif oleh aparat. Dua orang dilaporkan tewas dalam bentrokan yang terjadi di Kota Sohar, 200 kilometer barat laut Ibu Kota Muscat.

Aparat keamanan memblokade jalanan utama menuju Sohar untuk mencegah berkumpulnya massa.

Menurut kantor berita Reuters, demonstran juga beraksi di Kota Salalah.

Aksi demonstrasi dalam skala kecil terjadi, pekan lalu di Ibu Kota Muscat dengan melibatkan sekitar 300 massa. Mereka menuntut

demokrasi dan lapangan pekerjaan.

Omar al-Abri, seorang sumber dari kantor berita Oman menyatakan, satu orang tewas dalam bentrokan yang terjadi Minggu (27/2) saat polisi menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan massa. Rumah sakit pemerintah setempat menyatakan korban tewas hingga kemarin (28/2) sudah dua orang.

Sejumlah saksi menyatakan sebuah supermarket menjadi sasaran pembakaran demonstran, yang sebagian besar adalah remaja.

Mereka berkumpul di bundaran persimpangan utama kota, menun-

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Februari 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.374.51,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.477.55,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.5832.57,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.639.05,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.696.63,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.752.11,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.809.69,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.868.02,Harga CPO/ Kg Rp. 8.297.18 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 6.331.67,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 89.82 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

tut pergantian sejumlah menteri, penanganan serius terhadap pengangguran, dan kenaikan standar gaji.

Saksi mata mengungkapkan polisi lebih berhati-hati dengan tidak mengambil tindakan kekerasan saat mengamankan aksi yang terjadi kemarin. Melunaknya sikap aparat keamanan tersebut diambil setelah korban jiwa tewas dalam aksi demonstrasi di hari kedua, Minggu (27/2).

Kantor berita Oman melaporkan, massa yang beringas merusak fasilitas umum dan properti milik swasta. “Polisi anti huru-hara men-

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 4 FEBRUARI 2011

Harga Rp. 8.000,Rp. 21.000,Rp. 45.000,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 17.500,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

indak massa yang beringas untuk menjaga keamanan masyarakat dan hak milik mereka,” tulis kantor berita yang dikontrol pemerintah itu.

Seorang sumber resmi yang enggan disebutkan identitasnya, kepada AFP menyatakan, dua orang tewas setelah ditembak peluru karet, saat massa mencoba merusak sebuah kantor polisi.

Oman, diperintah oleh sebuah dinasti keluarga. Demonstrasi yang terjadi, mempunyai bentuk sama dengan beberapa gerakan sosial di dunia Arab lainnya. Diprediksi, aksi serupa akan terus meluas, setelah ada rencana aksi di Kuwait dan Arab Saudi, pekan depan.

Oman berbagi kontrol atas Selat Hormuz di bibir Teluk. Perairan tersebut merupakan jalur lalulintas untuk sekitar 40 persen kapal tanker minyak dunia. Oman juga memegang peran penting sebagai mediator antara Iran dan dunia barat, karena kedekatan hubungannya dengan Teheran serta Washington.

Demonstrasi jarang terjadi di negara Teluk tersebut. Namun penguasa Oman, Sultan Qaboos bin Said, bergerak cepat dalam merespons tuntutan demonstran. Dia berjanji untuk menyediakan lebih banyak lapangan pekerjaan dan kebebasan berekspresi. (cak/dos)

AFP PHOTO/KARIM SAHIB

PROTES : Warga Oman melakukan protes di Kota Sohar sehari stelah polisi menembak mati setidaknya dua warga.

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 24.750 27.500 46.250 15.500 15.250 2.375 7.000 35.100 62.500 21.000

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.375 8.000 9.625 Luar Negeri 12.875 11.250 71.000 Kualitas A 23.000 42.250 16.900 7.975 24.675 4.250 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

Sumber Data : Dinas Perindag Prop.

Kalbar

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000

4

opini

6

Pontianak Post

l

Selasa 1 Maret 2011

Buka Telinga, Buka Mata, Buka Hati Beruntunglah manusia yang dikaruniai pendengaran, penglihatan, dan hati yang sempurna. Lebih beruntung lagi apabila pendengaran itu dengan indra telinga, dan penglihatan dengan indra mata yang sempurna, serta hati yang tidak mati. Tahukah pembaca, bahwa sesungguhnyalah fungsi pengdengaran itu pertama kali diberikanNya kepada setiap manusia yang baru dilahirkan di muka bumi ini, dan fungsi pendengaran ini pulalah yang terakhir diambilNya sebelum divonis meninggal dunia. Mereka yang sedang menghadapi sakaratulmaut ternyata masih bisa mendengar kalimat terakhir yang dibisikkan kepadanya.

Kalimat terakhir yang terbaik

untuk dibisikkan, menurut ajaran Islam, adalah ” Tiada Tuhan selain Allah.”

Ketika seseorang memiliki telinga tetapi tak dapat mendengar, maka dia dikatakan tuli. Kalau mendengar tetapi samar-samar dikatakan pekak, sehingga diperlukan energi suara lebih besar ketika akan berbicara dengan dia, bahkan mungkin sering tidak nyambung, atau mungkin ”putus-sambung”, apalagi kalau ”pekak lantak”.

Orang-orang yang seperti ini mungkin dapat dipahami dan dimaklumi, meskipun mungkin dapat menyakitkan bagi lawan bicaranya. Namun ketika ada mereka yang punya telinga, dapat mendengar, tetapi pura-pura tidak men-

dengar, maka yang seperti ini tentu saja sangat menyakitkan. Mereka, menurut sejumlah tulisan lepas, ternyata cukup banyak jumlahnya di negeri ini.

Ketika seseorang memiliki mata atau bahkan tidak punya mata, tetapi tak dapat melihat, Anda menyebutnya dengan si buta. Kalau dia berasal dari kota hantu, Anda dapat menjulukinya ” si buta dari kota hantu ”; beda tentu dengan si buta dari gua hantu yang selalu membawa monyet di bahunya itu. Si buta dari kota hantu mungkin akan membawa burung hantu di bahunya, sebagai ciri khasnya, tetapi bukan burung hantu nya dosen IPB, yang lagi di karantina petugas sebagaimana diberitakan

Surat Pembaca

Wiraswasta atau Pegawai Negeri?

Dewasa ini banyak anak-anak yang lulus SMA maupun sarjana yang lebih berminat untuk membuka usaha sendiri daripada mendaftar ke badan-badan pemerintahan atau pegawai negeri, apa yang menyebabkan hal tersebut?” Padahal seperti yang kita ketahui, selama ini pegawai negeri itu sudah terjamin hidupnya karena sudah pasti mendapat gaji setiap bulan. Dan walaupun masa kerjanya sudah habis, pegawai negeri masih mendapatkan gaji atau uang pensiun setiap bulan, meskipun tidak sebesar gaji sewaktu masih aktif. Uang pensiun tersebut tidak akan berhenti sebelum kita meninggal. Dan bagi orang tua, jika anaknya belum menjadi pegawai itu berarti anaknya belum bisa dibilang mapan.

Hal tersebut mungkin karena kecilnya peluang untuk lulus menjadi pegawai negeri.

Kadang ada seorang yang sudah berkali-kali ikut tes pegawai tapi tidak juga lulus, yang demikian membuat mereka menjadi lelah dan timbul rasa malas untuk mendaf-

tar dan mencoba lagi. Minat mereka juga menurun karena adanya “jalan belakang” yang biasa digunakan pelamarpelamar yang mempunyai koneksi (keluarga, kerabat, dll) yang memiliki jabatan di kalangan pemerintahan atau dengan menggunakan uang suap untuk bisa lulus menjadi pegawai negeri.

Lagipula tidak jarang juga kita lihat para pegawai negeri yang meski sudah memiliki gaji membuka usaha lagi, seperti berdagang, pinjam-mem-

injam uang, atau ikut organisasi yang sekarang sedang banyak berkembang di sekitar kita yang menawarkan cara cepat u ntuk me ndapatkan uang dengan cara menjual produk dan mencari member.

Gaji yang kurang menurut pegawai juga menjadi pendorong bagi para pegawai membuka usaha sendiri. Dan juga belum tentu seorang yang tidak pegawai itu tidak mapan, karena banyak orang-orang yang berwiraswasta juga bisa sukses. Bahkan tak jarang orang-orang yang berwiraswasta bisa lebih kaya dari seorang pegawai negeri.

Semua tergantung pada minat dan potensi masing-masing.

Biasanya jika seorang bekerja tidak diiringi dengan minat, niat dan tidak memiliki potensi di bidangnya bekerja akan sangat sulit untuk berkembang.

Karena mereka cenderung bermalas-malasan dan tidak begitu peduli terhadap kemajuan dirinya kedepan.

Eka Sari Rahmadani di Pontianak.

oleh

Abdul Hamid* harian ini beberapa hari yang lalu. Mereka yang seperti ini pun dapat dimaklumi, meski ada yang tega menjadikannya sebagai “modal bisnis” di pinggir / pertigaan / perempatan jalan atau berjalan sepanjang jalan di dalam kota. Alhamdulillah andaikata Anda ikhlas bersedekah untuk dia, yang

berarti sekaligus bersedekah pula untuk ”bos” nya.

Tentu tak ada orang waras yang rela punya mata tapi tak dapat melihat, apalagi tak punya mata; ”Hiii, amit-amit”, kata si Kabayan yang dari daerah Jawa Barat. Namun ternyata masih cukup banyak mereka yang matanya berfungsi dengan baik, dapat melotot, sekaligus melihat dengan jelas, berlaku pura-pura tak melihat, pura-pura buta.

Tatkala pak ustad mengingatkan agar jangan memakan atau meminum sesuatu yang diharamkan agama, jangan korupsi, jangan ingkar janji, dan jangan berbohong, mereka yang bertelinga tetapi pura-pura tak mendengar, bermata tapi pura-pura tak

melihat- tenang-tenang saja.

Kenapa demikian?

Ternyata masih ada hati di dalam dada mereka, tetapi sedang “sakit” sekaligus sakit hati, bahkan ada diantara hati itu yang telah ”mati”.

Hati sakit karena sebenarnya mengetahui bahwa apa yang disampaikan pak ustad atau para peduli kebenaran, adalah benar, tetapi mereka campuradukkan kebenaran itu dengan kebatilan, atau mereka tutupi kebatilan dengan kebaikan dengan berbagai cara.

Adapun yang berhati mati, mereka tutup telinga, dan tutup mata dari mendengar atau melihat kebenaran. Mereka tak peduli dengan apa kata orang, bahkan tetap saja menuruti kehendak nafsu demi harta

dan kekuasaan, meskipun tahu bahwa dengan begitu mereka akan dicemooh, dan dibenci.

Penderita hati sakit atau hati mati umumnya tidak merasakan bahwa hati mereka sedang sakit atau sedang mati. Mereka tidak merasakan apa-apa, sebagaimana sakit telinga atau sakit mata yang gampang dirasakan itu. Siapakah mereka yang bertelinga tapi tak mendengar, bermata tapi tak melihat, dan berhati tapi sakit atau mati itu? Kiranya tak sulit untuk menemukan mereka sepanjang Anda tidak seperti mereka, sepanjang Anda masih terkategori manusia yang : Buka telinga, buka mata, buka hati. (AH 18022011)

Harga Meroket Premium

melayani derijen, sementara masyarakat antri, tak satupun kios di jalanan jual bensin. Dan pada saat di SPBU premium habis, muncul kios-kios di pinggir jalan dengan harga Rp 7OOO hingga Rp 8OOO per liter.

(085252132768)

Cinta Kebersihan Sejak Dini

Menjaga kebersihan lingkungan dan menanam pohon seharusnya sudah diajarkan sejak usia pra sekolah. Hal semacam ini sudah dilakukan oleh USA dan kampanye untuk anak-anak dengan spanduk, yang ditujukan kepada anak-anak di tempat hiburan yang banyak dikunjungi anakanak. Di kain spanduk dipasang tulisan: “Sayangi bumi ini ibarat kamu menyayangi ibumu. Jika kamu menyakitinya, pasti akan dihukum.”

(085228504399)

Dampak Aktivitas PETI Kedangkalan muara

sungai berakibat dari endapan lumpur yang dibawa oleh arus sungai dari hulu ke hilir. Jika kita ketahui curah hujan di Kalbar cukup tinggi setiap tahunnya, belum lagi para pendompeng PETI di perhuluan sungai Landak dan Kapuas dari beberapa anak sungai berakibat kentalnya lumpur mengalir bersama merkuri.

Tentunya pemerintah daerah tanggap atas dampak yang akan mengakibatkan kedangkalan di muara Jungkat sampai ke Pelabuhan yang selama ini semestinya ditertibkan.

(081256594866)

Jalan Melawi Hancur Saya berharap pemerintah dapat memperbaiki segera jalanjalan di kabupaten Melawi.

Kondisinya memprihatinkan, banyak yang hancur.

(085750029274)

Langkanya premium di SPBU yang ada Kota Sintang, sedangkan kios-kios kecil membanjir dengan harga membabi buta, memangsangat merugikan masya-rakat.

Mudah-mudahan saja kondisi seperti itu tidak terjadi di Kota Pontianak. Masyarakat juga harus bisa mengawasi hal-hal yang dianggap kurang beres oleh oknum-oknum tertentu dalam pendistribusian kepada masyarakat, oleh SPBU yang ada. Karena ada tandatanda yang kurang baik menyangkut penjualan premium kepada masyarakat. Misalnya, pada saat SPBU buka, dan hanya melayani pembelian yang berkendaraan saja, dan tidak

Listrik Kaliampo Salut buat Pemkab Kubu Raya yang mau memperjuangkan listrik buat masyarakat.

Cuma jangan pilih kasih. Coba tinjau kampung kami di Dusun Kaliampo.

Kampung sebelah kami sudah puluhan tahun dialiri listrik, kok kampung kami dibiarkan gelap? Kami juga manusia, mohon kiranya diperlakukan seperti lainnya.

(081256054674)

Pontianak Post

aneka

Selasa 1 Maret 2011

Kadin Pusat Siap Bangun Kalbar

AS-Eropa Sepakat Sanksi Berat Libya Sambungan dari halaman 1

bakal mengembargo ’’peralatan” yang bisa digunakan untuk melawan tekanan dalam negeri Libya. Dengan kata lain, Eropa sudah menyiapkan embargo senjata bagi Libya. Ashton menambahkan, ada kemungkinan penerapan zona larangan terbang di atas Libya.Ketegasan itu dihasilkan dalam pertemuan tingkat tinggi yang dihadiri para menteri luar negeri dari berbagai

negara. Termasuk di antaranya Menlu AS Hillary Clinton, Menlu Rusia Servey Lavrov, dan Asthon sendiri. Sebelumnya, Clinton berharap pemimpin Eropa segera mengeluarkan sanksi tegas bagiKadhafiyangmenolakturun dari kursi kepemimpinannya.

Usul tegas juga dikeluarkan Menlu Jerman Guido Werterwelle. Dia menyarankan segala bentuk pembayaran minyak Libya ditunda hingga dua bulan.

Itu bertujuan untuk memastikan rezim Kadhafi tidak mendapat tambahan fulus yang ujungujungnya bisa dipakai membeli senjata untuk melawan demonstran. ’’Kita harus pastikan bahwa tak ada sepeser pun duit yang mampir ke kantong keluarga diktator Libya. Sehingga, mereka tidak bisa beli senjata, tidak bisa menyewa prajurit asing,’’ kata Westerwelle.

Langkah itu cukup penting.

Sebab, 85 persen minyak Libya dikonsumsi pasar Eropa. Pekan lalu Inggris dan Swiss membekukan aset milik Kadhafi dan keluarganya. Menurut Westerwelle, represi Kadhafi terhadap demonstran adalah perbuatan kriminal. ’’Kita harus melakukan langkah-langkah penting agar pembantaian ini segera berakhir,’’ ungkap menteri berumur 49 tahun tersebut.(Reuters/AP/ AFP/c6/dos)

empat tahun. Pasalnya, bukan kali ini saja dia membintangi film ”berat” kualitas Academy Awards. Sebelumnya, Portman membintangi Closer dan The Other Boleyn Girl.

Jalan Portman ke Oscar juga tidak ringan. Dia mendapatkan tantangan berat dari aktris senior Annette Benning lewat The Kid’s Are All Right. Ada pula Nicole Kidman yang membintangi Rabbit Hole. Harap dicatat, Benning merupakan alumnus nomine Oscar lewat American Beauty, sedangkan Kidman malah pernah menang lewat perannya di The Hours. ”Ini gila,” kata Portman sebelum pidato kemenangannya.

Di sisi lain, film tentang tinju tidak pernah gagal membuat anggota akademi memberikan suara. Setelah Hilary Swank

merebut gelar aktris edisi terbaik lewat Million Dollar Baby, kali ini giliran Melissa Leo dan Christian Bale yang mendapatkan gelar lewat The Fighters. Keduanya menang di kategori aktris dan aktor pendukung terbaik.

Bagaimana Inception? Film tentang ekstraksi mimpi yang dibintangi Leonardo DiCaprio itu sejatinya juga membawa pulang empat penghargaan.

Sayang, tidak ada yang bergengsi di antara empat penghargaan tersebut. Inception meraih Oscar untuk sinematografi, efek visual, sound mixing, dan sound editing. Banyak yang menyesalkan, kenapa film besutan Christopher Nolan itu tidak masuk nominasi untuk skenario terbaik padahal dialog di dalamnya cukup memikat. (na/c11/iro)

midji mengatakan mengaku dirinya setiap hari melakukan pemantauan terkait masalah ini. “Saya tidak hanya menerima laporan dari satu orang saja, tapi banyak,” katanya, kemarin. Ia tidak yakin, jika banyak kapal tertahan di muara. Apalagi yang membawa kebutuhan. Ia lantas menghubungi GM Pelindo Pontianak Solikin, melalui ponselnya. “Memang ada beberapa KLM, tapi yang bawa semen. Kalau kapal kontainer bisa masuk,” ungkapnya.

Terus Bongkar Semen Pihak Kantor Administrasi Pelayaran Pontianak tidak tinggal diam. Mereka terus bekerja selama 24 jam untuk melakukan evakuasi KM Rahmatia Sentosa tersebut. Bahkan, coba dikonfirmasi siang kemarin, Kepala Kantor Adpel Pontianak Sudiono, dan Kepala Seksi Penjagaan dan Penyelamatan Kantor Adpel Pontianak, Moh Adi Ismail, tengah berada di lokasi evakuasi, menurut stafnya.

Dihubungi tadi malam, Kasi Gamat Adpel Moh Adi Ismail mengatakan, bahwa sampai sekarang proses evakuasi masih terus berlangsung. Menurut dia, kapal tidak dapat bergerak tersebut, karena isinya terlalu berat. “Kita masih membongkar semen. Terakhir sudah sekitar 6000-an sak yang diangkat,” kata Adi menjawab Pontianak Post, Senin (28/2) malam.

Pihaknya terus berupaya agar evakuasi kapal bisa dilaksanakan dengan mudah dan segera.

“Kita terus berupaya untuk membongkarnya. Kalau semen sudah dibongkar, kapal akan mudah bergerak dan lebih cepat digerakkan,” kata Adi lagi.

Ia mengatakan, setiap hari pihaknya terus berupaya mencoba untuk mengapungkan KM Rahmatia Sentosa tersebut.

Namun, menurut dia, upaya yang dilakukan itu masih belum bisa. Karena kapal tidak mau bergerak, akibat masih

banyaknya muatan semen di atasnya.

“Kalau soal diapungin, tiap hari kita coba. Tiap malam, kita juga coba gerakin (menggerakkan) kapal itu. Tapi tidak bergerak,” kata Adi. Menurut dia, pembongkaran semen akan terus dilakukan, hingga kapal benar-benar dapat bergerak dan dievakuasi. “Kita coba gerakin, bongkar seribu (sak semen) masih tidak mau. Dua ribu, tiga ribu, empat ribu, lima ribu masih juga tidak mau bergerak. Tidak tahu kalau enam ribu ini. Kita terus bongkar muatan semen, sampai dia (kapal) benar-benar bisa bergerak,” katanya.

Adi mengatakan, bahwa kemungkinan besok malam, kapal akan coba diapungkan lagi, dengan menggunakan sistem balon. Adi menegaskan, kapal tanker pertamina sudah keluar masuk dengan normal. Menurut dia, memang ada antrean.

“Tapi itu untuk kapal besar saja,” ungkapnya.

Ketua Tim Pemantau Penanggulangan Evakuasi Kapal Rahmatia Sentosa, Hartono Azaz, mengatakan, bahwa memang rencananya besok malam pada kondisi air pasang tertinggi akan dilakukan penarikan. “Pembongkaran semen oleh penyelam terus dilakukan selama 24 jam,” jelasnya. Ia berharap supaya kapal-kapal lancar untuk keluar masuk, karena proses evakuasi ini sudah delapan belas hari.

“Dengan kejadian ini, kapalkapal angkutan tidak dapat beroperasi full capacity. Bahkan, saya dengar ada kapal dari luar hanya muat 50 persen. Ada barang yang dibawa rusak, kerugian riil sangat besar,” katanya.

“Belum lagi dampak kerugian potensial ikutan lainnya. Perlu Diingatkan Pengawasan pemanduan kapal-kapal keluar masuk harus cermat. Peraturan navigasi ditegakkan,” ungkap Azaz. (ody/rnl)

Film Raja Gagap Borong 4 Trofi Sambungan dari halaman 1

+

2011 itu memenangi kategori sutradara terbaik (Tom Hooper), skenario orisinal terbaik (David Seidler), serta film terbaik atau best picture, yang merupakan kategori paling bergengsi.

The King’s Speech menyisihkan sembilan nomine film terbaik lain. Yakni, Black Swan, The Fighter, Inception, The Kids Are All Right, 127 Hours, The Social Network, Toy Story 3, True Grit, dan Winter’s Bone. ”Saya menerima piala ini sebagai penghargaan kepada semua orang yang pernah mengalami kegagapan di seluruh dunia,” kata Seidler, sebagaimana dilansir AFP. ”Kita punya suara, kita semua layak didengarkan,” lanjut pria yang saat kecil juga

menderita kesulitan bicara itu.

Kalimat yang diucapkan dalam pidato kemenangan Seidler merupakan bagian dari film.

Saat menerima piala, Firth yang menjadi aktor terbaik melemparkan guyonan. ”Aku sudah punya perasaan, karirku tengah di puncak,” ucap pria 50 tahun tersebut. Firth memainkan tokoh Raja George VI dengan sangat luar biasa. Dia mengalahkan Jesse Eisenberg (The Social Network), James Franco (127 Hours), Javier Bardem (Biutiful), dan Jeff Bridges (True Grit).

Seperti prediksi pula, Natalie Portman merebut gelar aktris terbaik melalui perannya sebagai balerina psikosis di Black Swan. Bagi Portman, itu menjadi penghargaan puncak atas karir yang dibangunnya sejak usia

Kapal Karam Rugikan Negara Sambungan dari halaman 1

Ia menjelaskan, dampak dari tenggelamnya kapal yang kini tengah berupaya dievakuasi itu, secara keseluruhan negara mengalami kerugian yang signifikan.

Apalagi, kata dia, alur perairan yang masuk maupun keluar menuju Pelabuhan Dwikora Pontianak mengalami kendala.

“Sebagian besar memang tergantung cepat atau lambannya pengangkatan kapal (KM Rahmatia Sentosa) di muara tersebut,” ujarnya lagi. Menurut dia, jika masalah yang terjadi itu berlarut-larut, maka akan sangat berpengaruh terhadap pencapaian pendapatan negara melalui Ditjen BC Kalimantan Bagian Barat. Dia berharap, semoga proses evakuasi tidak memakanwaktuyanglebihlama, supaya tidak terjadi penumpukan kapal.

Jika alur pelayaran bisa diatasi dengan segera, menurut dia, ekspor-impormelaluiPelabuhan Dwikora Pontianak kembali bisa lancar. Dengan demikian, target bea masuk dan bea keluar juga menjai lancar. Bahkan, target bea masuk maupun bea ke luar menjadi lancar. Seperti diketahui, target bea masuk pada tahun 2011 sebesar Rp21.869.506.570 dan target pendapatan dari bea keluar sebesar Rp15.835.171.778 miliar.

Untuk Februari ini, Purba yakin targetnya dapat ditutupi pada bulan berikutnya. Dengan harapan alur pelayaran sudah bisa dilintasi. “Setelah alur lancar, banyak kapal mulai masuk, dan kita kenakan bea import,” ujarnya.

+

Presiden Turun Tangan Anggota Komisi B DPRD Kalimantan Barat, Suprianto, mengatakan, presiden harus segera turun tangan mengatasi musibah kapal karam di Muara Jungkat. Untuk itu, pemerintah provinsidimintasegerameminta

bantuan presiden. Soalnya, masalah evakuasi kapal kian berlarut-larut.

“Perlu bantuan presiden supaya presiden bisa langsung menginstruksikan kementerian perhubungan untuk mengatasi masalah ini,” katanya kemarin.

Jika tidak segera ditanggulangi, kemandekan ekonomi akan terjadi di Kalbar. Suprianto juga mengungkapkan, Pelabuhan Dwikora Pontianak merupakan jantungekonomiKalbar.Bahkan, pemerintah pusat juga sudah menjadikan pelabuhan ini sebagaiprioritasutamauntukmeningkatkan ekonomi Indonesia, khususnya di wilayah Barat.

Karena itu, presiden dinilai sangat berkepentingan apabila tidak ingin situasi ini memengaruhi perekonomian nasional.

Berdasarkan pemantauannya di lapangan, kecelakaan kapal tersebut telah mengakibatkan kekacauan ekonomi. “Di Kota Pontianak saja, harga BBM eceran tujuh sampai sepuluh ribu rupiah seliter. Apalagi di luar kota. Dampak BBM sangat dirasakan di semua aspek kehidupan, terutama bagi rakyat yang tidak mampu,” tambah Calon Bupati Landak ini.

Tak kunjung tuntasnya evakuasi KLM Rahmatian Sentosa di alur pelayaran lampu buih lima Muara Jungkat, terus menerus menimbulkan permasalahan. “Kecelakaan yang mengakibatkan, tenggelamnya KM Rahmatia Sentosa di alur muara Sungai Kapuas penyebab pemicu naiknya inflasi di Kalbar,” ungkap Ketua Komisi A DPRD Provinsi Kalbar Retno Pramudya Senin (28/2). Retno mengatakan, harga-harga barang dan kebutuhan pokok mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

“Berdasarkan pemantauan kami di lapangan harga-harga barang dan kebutuhan pokok meng alami kenaikan rata-rata di atas 20 persen,” kata dia.

Wali Kota Pontianak Sutar-

Gadaikan Motor hingga Buka Facebook untuk Nasi Bungkus Sambungan dari halaman 1

dengan aksi pada hari-hari sebelumnya.

Selama beberapa hari berada di Jakarta, ribuan suporter itu rela tidur menggelandang di halaman sekitar Kantor PSSI. Untuk tidur, mereka ditampung di dua tempat. Ada yang di halaman Masjid Albina, ada juga yang ditampung di halaman parkir timur Senayan. Di dua tempat itu disediakan tenda besar berukuran lebar 4 meter dan panjang 15 meter. Di tempat itulah para suporter tidur dengan alas seadanya. Saking banyaknya suporter, tak sedikit yang tidur beratap langit dan beralastanah.Sebagiansuporter yangsudahsiapmenggelandang juga membawa tenda sendiri.

"Untuk demo ini, saya tinggalkan keluarga dan pekerjaan saya,” lanjut Mamat, yang mengaku bekerja sebagai wiraswasta. Jika Mamat sampai harus menjual ayam-ayamnya, lain halnya dengan Deni Setiawan.

Pria 32 tahun itu olah teman satu daerah Mamat, yang juga sama-sama suporter Persibo (dari Bojonegoro). “Saya terpaksa menggadaikan motor bebek milik saya untuk ongkos

cmyk

ke Jakarta,” katanya, tak kalah bersemangat dengan Mamat.

“Begitu tiba di sini, saya puas bisabergabungdengansuporter lain dari daerah lain,” tandasnya, ketika ditemui Jawa Pos Jumat sore (25/2) di halaman parkir timur Senayan.

Keberangkatan para suporter asal Bojonegoro itu ternyata juga dilandasi kekecewaan mendalam karena kesebelasan kesayangan mereka (Persibo) pernah dikerjai PSSI. “Kali ini kami ingin menunjukkan dan menghentikan semua itu. PSSI tidak boleh lagi menjadi sarang mafia sepak bola,” ujarnya berapi-api. Hal ini tak dibantah Prianto Jasmo, koordinator suporter asal Bojonegoro.

“Kamiberangkatkesinimurni atas kehendak hati nurani. Tidak adapaksaan.Kamiinginmelihat perubahan di PSSI dan sepak bola tanah air. Karena itu, datang kemari juga memakai biaya sendiri-sendiri,” kata Prianto.

Bagaimana dengan kebutuhan makan” Sangab Surbhakti, salah satu koordinator suporter yang berasal dari Jakarta mengatakan, untuk memberi makan para pendemo itu, dia dan teman-temannya melakukan beberapa gerakan.

Salah satu yang terbukti cukup efektif, kata Sangab, adalah memanfaatkan jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter.

Pria 44 tahun ini memaparkan, melalui situs jejaring sosial itulah dia berhasil mendapatkan banyak sumbangan makanan.

“Sambutan teman-teman melalui Facebook maupun Twitter ternyata luar biasa. Banyak yang bersedia memberikan bantuan makanan,” kata pria berkepala plontos yang sehari-hari berprofesi sebagai pengacara ini.

“Setiap hari ada nasi bungkus yang dikirim,” lanjutnya.

Tak hanya Sangab yang berkampanye minta bantuan makanan melalui jejaring sosial di dunia maya. Hal yang sama dilakukan Hilmi Atmadja, koordinator suporter Jogja, Solo, Semarang (Joglo Semar). Dia menegaskan bahwa pengumuman yang dia buat di jejaring sosial dunia maya tersebut murni untuk mengetuk hati nurani orang lain. “Kami umumkan bahwa kami hanya menerima bantuan dalam bentuk makanan. Tidak dalam bentuk uang,” cerita pria 26 tahun ini ketika ditemui Jawa Pos kemarin di kompleks GOR Bung Karno.

Bantuan yang diberikan ke-

7

pada para suporter itu tidak hanya dalam bentuk makanan.

Ada juga beberapa orang yang menyumbangkan tenda.

“Dengan banyaknya sumbangan itu, kami melihat warga pencinta sepak bola lainnya yang tak turut berdemo ternyata mengungkapkan kepeduliannya dalam bentuk lain. Ini yang membuatparasuportersemakin bersemangat menyuarakan perubahan,” tandas Hilmi.

Ketika disinggung bahwa kemarinjumlahpendemomenyusutcukupbanyak,Hilmiawalnya tersenyum. Hilmi menjelaskan bahwa kondisi itu (jumlah pendemoberkurang)tidakakanberlangsung lama, karena bakal ada gelombang suporter yang lebih besar pada hari ini (1/3). Mereka datang dengan tujuan menunjukkan pada dunia dan FIFA bahwa terjadi masalah dalam persepakbolaan Indonesia yang butuh perbaikan segera.

“Besok (hari ini, Red) kan mau ada sidang exco FIFA yang katanya juga mau membahas masalah PSSI. Kami harus turun besar-besaran untuk menunjukkanbahwaPSSIharus direvolusi. Nurdin dan kroninya harus hilang dari PSSI,” tandas pria 26 tahun ini. (c2/kum)

Sambungan dari halaman 1

masuk Indonesia. Karena perbatasan merupakan serambi atas wilayah negara dengan negara luar. Dan, dari beberapa daerah perbatasan di Indonesia, gapura pintu masuk di Kalbar yang dibangun Kadin untuk pertama.

Menurut Suryo, membangun perbatasan sebetulnya tidak rumit. Solusinya, kawasan perbatasan dikembangkan menjadi daerah yang mempunyai nilai bisnis. Sehingga segala potensi dapat tergali secara maksimal. Dengan hidupnya aktifitas ekonomi tersebut, maka kegiatan illegal bakal dapat diminimalisir.

Ia menambahkan sektor ekonomi di kawasan perbatasan

banyak yang bisa digarap. Dan, pelaku usaha membutuhkan data rinci sebelum berinvestasi.

Serta tergantung sejauhmana sumber daya manusia daerah mampu menangkap peluang bisnis yang begitu besar.

“Kitamembutuhkandatalengkap dari pemerintah atas segala potensi yang dimiliki. Saya yakin banyak bisa dikerjakan kalau semua berperan secara maksimal.

Potensi perikanan, perkebunan dan pertambangan di Kalbar sangatmenjanjikan.Kalautergali maksimal berarti gerak ekonomi akan tumbuh berkembang. Kontribusi ekonomi bisa ciptakan lapangan kerja,” kata Suryo.

Santyoso Tio, ketua Kadin Kalbar, mengatakan kedatangan rombongan Kadin pusat menjadi momentum penting

bagi kemajuan pembangunan Kalbar. “Terobosan maupun hambatan yang masih jadi kendala pengusaha di Kalbar akan kita sampaikan. Misal masalah tumpangtindihaturanmengenai tataruang.Semogalewatmediasi Kadin pusat, kepastian hukum yang mengganjal bisa dicari jalan keluar,” kata Santyoso.

Sementara itu, Sekda Kalbar M.Zeet Hamdy Assovie, mengatakan pemerintah daerah begitu terbuka dengan kalangan pelaku usaha. Serta berharap kedatangan rombongan Kadin Pusat dapat melihat peluang ekonomi di Kalbar buat berinvestasi.

Pemerintah bakal menyampaikan segala potensi di Kalbar dihadapan rombongan Kadin pusat yang diagendakan hari ini di Balai Petitih. (stm)

Diminta Tak Berpangku Tangan Sambungan dari halaman 1

kepada Adpel dan Pelindo.

Padahal, kata dia, Dishub merupakan SKPD yang bertugas mengurusi masalah perhubungan di Kalbar, baik darat, laut maupun udara. Sementara, masalahinisudahmemberidampak langsung yang sangat sistemik bagi Provinsi Kalbar.

Akibat pelayaran terkendala, pasokan barang ke Kalbar terganggu dan BBM pun menjadi langka. Dengan kondisi BBM yang langka ini, biaya angkutan mengalami peningkatan sehingga berdampak pula pada kenaikan harga barang. Apalagi, berdasarkan informasi yang diterimanya, sekarang Pertamina hanyadapatmenyuplai50persen DO (delivery order) BBM untuk kabupaten/kota.

“Harusnya Dishub proaktif.

Selama 17 hari ini tidak ada yang diperbuat. Masalah sudah melebarkemana-mana,”katanya kemarin.MenurutAndri, Dishub hendaknya tanggap atau responsif dalam persoalan ini. Dishub dimintamengintensifkankoordi-

nasi bersama Adpel dan Pelindo serta instansi terkait lain untuk kemudian memberi masukan tentang langkah-langkah yang perlu diambil segera kepada gubernur guna upaya evakuasi kapal. Kalau perlu, upaya dilakukan sampai ke tingkat pusat.

“Jangan main hitungan hari, mestinya pakai hitungan jam.

Selama belasan hari ini, sudah berapa kerugian masyarakat Kalbar,” ujarnya. Menurut Andri, upaya evakuasi selama ini hanya menggunakan alat-alat yang sangat terbatas. Tenaga yang diperbantukan pun hanya bekerja manual. Hal itu antara lain karena terbentur masalah dana atau biaya. Guna mendukung upaya ini, disarankan pemprov menggunakan dana tanggap darurat.

“Sekarang sudah darurat dan krisis. Tidak ada salahnya menggunakan dana itu,” katanya.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalbar, DL Denny membantah pihaknya berpangku tangan terhadap insidentersebut.Menurutdia,sejak

dua pekan lalu, pemprov sudah mengundang semua instansi untuk membicarakan masalah ini. “Itu sudah kita bicarakan langsung dengan Adpel dan Pelindo, termasuk Pertamina, bagaimana menyiasati permasalahan ini. Saat itu dipimpin gubernur,” ujarnya.

Dalam hal ini, Dishub menurutnya memang hanya sebatas berperan melakukan koordinasi.

Sementara yang berkaitan langsung dan membidangi persoalan ini adalah Adpel dan Pelindo.

Karena itu, sejak awal koordinasi sudah dilakukan. Langkah-langkah yang ditempuh oleh instansi terkait juga sudah dijelaskan langsung kepada gubernur.

“Koordinasi kita sudah bagus.

Setiap rapat diundang. DPRD saja yang tidak diundang,” tambahnya. Menurut Denny, terkait masalah teknis dalam evakuasi kapal ini, Adpel dan Pelindo relatif lebih mengerti. Karena itu, pihaknyamempercayakanupaya evakuasitersebutkepadainstansi tersebut. “Mereka sekarang sedang bekerja. Kita harus hargai mereka,” ujar Denny. (rnl)

+

Anggota PSSI Gembosi Nurdin Cs Sambungan dari halaman 1

mositidakpercayadaripemilik suara ini, kepengurusan Nurdin Halid resmi sudah demisioner.

Namun, PSSI dan kewenangannya tidak hilang karena orang-orangnya saja yang dinonaktifkan.

Kemudian, tugasnya diambil alih KPSI,’’ jelas Wakil KPSI Syahrial Damopolii di Jakarta kemarin.

Rapat pemilik suara PSSI itu dilangsungkan di Hotel Atlet Century, Senayan, sejak pagi.

Sebanyak 26 di antara 83 pemilik suara yang bergabung dalam pertemuan pencabutan mandat itu berasal dari pengprov PSSI dan 57 klub dari berbagai divisi.

Di antaranya, Persela Lamongan dan Persib Bandung.

Mereka selanjutnya memberikan kewenangan kepada KPSI untuk mengadakan kongres pemilihan pengurus baru atau kongres luar biasa (KLB) dengan deadline 60 hari setelah status demisioner Nurdin diberikan.

Teknis pelaksanaan kongres tetap mengacu pada Statuta FIFA dan PSSI. Dimintai komentar mengenai mosi tidak percaya itu Ketum PSSI Nurdin Halid menolak berkomentar. Sementara Sekjen PSSI Nugraha Besoes manyangsikan apakah itu benar-benar anggota PSSI yang mengajukan.

“Kita belum tahu daftarnya. Apakah benar yang bertandatangan itu Ketum atau Sekretarisnya masing-masing. Kita lihat saja nanti,” ujar Nugraha. Sementara

itu, PSSI akhirnya angkat bicara menyikapi keputusan Komite Banding yang mementahkan prosespencalonanKetuaUmum, Wakil Ketua Umum, dan anggota Exco untuk periode 2011-2015.

Setelah lama ngumpet tadi malamketuaUmumPSSINurdin Halid didampingi sekjen Nugraha Besoes dan jajaran komite eksekutif (Exco) menggelar press conference di kantor PT Liga Indoensia di bilangan Kuningan.

Di hadapan puluhan media Nurdin menyatakan jika baru tadi pagi Exco PSSI secara resmi menerima laporan dari Komite Banding.

Nurdin mengungkapkan setelah laporan diterima, Exco PSSI langsung melakukan rapat untuk membahasnya. “Hari ini (kemarin-Red) mestinya Sekjen sudah sampaikan kepada anggota yang punya” hak jadi peserta kongres. Tapi karena ada keputusan dari komite banding, maka proses itu tidak bisa dilakukan,” kata Nurdin halid. Materi yang mestinya dikirimkan sekjen adalah undangan untuk datang ke kongres, materi kongres, dan nama-nama calon ketum, waketum, dan anggota Exco. “Undangan sudah disiapkan sekjen, materi sudah disiapkan stering committee. Satu yang tidak bisa dilakukan sekjen, yaitu namanama calon,” sambungnya.

Nurdinmengungkapkan,setelah dikaji mendalam rapat exco kemarin siang memutuskan tiga keputusan penting.terkait kelu-

arnya keputusan komite banding Jumat kemarin. Pertama, exco berpandangansetelahkeluarnya putusan komite banding itu tidak ada lagi calon. Kedua, Exco memutuskan menunda kongres dan minta arahan FIFA untuk menentukan langkah berikutnya. Ketiga,meminta FIFA untuk tidakmenjatuhkansanksikepada Indonesia. “Malam ini juga kami kirimkan surat ke FIFA. Semunya kami sampaikan. Karena kalau atidak disampaiakan kita nanti dianggap tidak taat azaz,” beber Nurdin. Diakatakan, dia belum tahu kapan kongres akan digelar.

Semua tergantung respon dari FIFA. “Saat kita memundurkan kngres seminggu dari tanggal 19 maret menjadi 26 maret dan memindahkan lokasi dari Bintan ke Bali saja kami harus lapor dan minta persetujuan FIFA. Apalagi dalam hal sebesar ini. Ini hal baru di PSSI. Tentu kita akan taat kepada FIFA,” papar Nurdin.

Menurut Nurdin, PSSI juga akanalloutberjuangmeyakinkan FIFAagartidakadasanksiyangdijatuhkan.Untukmenghindarkan persepakbaolaan dari pencekalan Nurdin menyatakan PSSI siap duduk bersama dengan pemerintah untuk mencari titik temu dari gonjang ganjing yang saat ini terjadi. “Dalam hal ini kami menunggu undangan dari pemerintah (Menpora),” ungkapnya. Selama belum ada keputusan apapun dari FIFA organisasi PSSI akan berjalan seperti biasa. (ali/kmd/jpnn)

Pendidikan Nomor Satu Sambungan dari halaman 1

”Jadi selebriti boleh, tapi pendidikan jangan dilupakan. Saya memang sangat mementingkan pendidikan. Jangan sampai, hanya karena karir, pendidikan dilupakan. Pokoknya, gelar sarjana harus ada di tangan,” ujarnya saat ditemui di Pasific Place, Jakarta Selatan, Minggu (27/2).

Keputusan itu dibuat atas kesepakatan bersama suaminya.

Sang suami yang berprofesi sebagai wartawan menginginkan anak-anaknya sukses dalam hal akademis. ”Pokoknya, saya dan suami niat kerja keras agar bisa memberikan pendidikan yang terbaik buat anak-anak. Saya ingin mereka berada di sekolah yang terbaik sesuai dengan kri-

teria saya,” tutur Angie.

Berhasrat untuk memberikan pendidikan yang terbaik, Angie mengobservasi sejumlah sekolah sebelum mendaftarkan JeremydanJemima.”Sayamemilih sekolah yang mengajarkan agama, bahasa Inggris, dan entrepreneurship,” ungkap pemain sinetron Cintaku Berat di Ongkos itu. (eos/c13/agm)

Komjen Nanan Wakapolri Sambungan dari halaman 1

Nama Nanan sudah lama diprediksibakaljadiorangnomor dua di Korps Bhayangkara.

Nama mantan Kadivhumas ini juga sempat masuk nominasi bursa calon Kapolri bersaing dengan Jenderal Timur Pradopo.

Nanan pernah menjadi Kapolda Kalimantan Barat dan Kapolda Sumatera Utara. Saat menjabat di Sumut, terjadi insiden demo anarkis di DPRD Medan yang berakibat Ketua DPRD Azis Angkat meninggal dunia terkena serangan jantung.

Nanan lalu ditarik sebagai KadivhumasPolri.Saatmenjabat

terjadi peledakan bom JW Marriott dan Ritz Carlton. Saat itu, hampir tiap hari wajah Nanan tampil di media cetak dan televisi selama berbulan-bulan.

Tadi malam, Nanan dan Jusuf hadir bersama dalam peluncuran buku Jusuf Manggabarani CahayaBhayangkaradiballroom hotel Sahid, jalan Sudirman Jakarta Pusat. Acara ini juga dihadiri Kapolri Jenderal Timur Pradopo dan mantan Kapolri Bambang Hendarso Danuri.

Pemilihan Nanan sebagai Wakapolri disambut poistif beberapa kalangan. Anggota Kompolnas Novel Ali menilai Nanan figur yang tepat berduet dengan

Kapolri.“Komitmenbeliauuntuk reformasi kepolisian dengan kultur yang bersih dan berwibawa jelas,” katanya.

Pengajar PTIK Kombes (Pur) Dr Bambang Widodo Umar berharap Nanan melakukan gebrakan ekstrim untuk merubah citra polisi.

“Pekerjaan rumahnya banyak sekali, rekening gendut, mafia pajak, pelanggaran internal, banyak,” kata mantan reserse ini. Sikap Nanan yang terbuka dan mau menerima masukan dari pihak luar dinilai Bambang menjadi bekal penting. “Publik menunggu langkah ekstraordinari yang bisa dilakukan pak Nanan,” katanya.(rdl/agm)

+

Pontianak Post

8

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI SAMBAS KANDIDAT CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI SAMBAS

mmad

1

Juliarti Juliarti 4,02 %

Yusran Melambung, 3 Juliarti Terbendung

2

32.81 %

Tufitriandi Pabali Musa 2,87 %

Darso DarwinSulaiman Muhammad Mas'ud Hasanusi 2,30 % 39.20 % 0,57 %

PENDUKUNG calon Bupati Sambas kian antusias mengirim poling. Hingga, Minggu (12/12) malam dukungan terhadap beberapa nama terus masuk. Mengejutkan, peringkat teratas yang selama ini ditempati Juliarti tergantikan.

Yusran kini mengantongi suara terbanyak dengan 58,05 persen. Peringkat kedua dan ketiga dipegang Munawar dengan 13,22 persen serta Bonofasius Boni sebanyak 12,07 persen. Tingginya suara yang dikantongi Yusran berdampak pada calon lainnya. Darwin tinggal memiliki 6,90 persen, JuHasanusi Prabasa liarti 4,02 persen, Tufitriandi 2,87 persen, Mas’ud 2,30 persen dan Hasanusi menyisakan 0,57 persen.

21.91 %

4

Tufitriandi

5

Perden Firdaus

Munawar M Sa’ad

3.76 %

KEKERASAN BERBASIS AGAMA : Direktur Wahid Institute Yenny Zannuba Wahid (berkerudung) bersama sejumlah tokoh agama saat dialog bertema ‘Ritus Kekerasan Berbasis Agama: Mengapa Harus Terjadi’ di Wahid Institute, Jakarta Pusat, Senin (28/2).

Dialog tersebut guna mencari solusi terkait kekerasan agama yang sering terjadi belakangan ini.

Darwin-Darso Kembali Kokoh Sempat mendekat dengan posisi kedua, Darwin MuhammadDarso kembali kokoh di puncak poling Bupati dan Wakil Bupati Sambas pilihan pembaca Ponti-

anak Post. Pasangan ini semakin menjauh dari pasangan lainnya dengan mengantongi 39,20 persen. Sedangkan di tempat kedua masih diduduki JPM dengan

32,81 persen, diikuti PAS yang memiliki 21,91 persen. Sementara posisi keempat dan kelima tetap ditempati TREN’S dengan 3,76 persen dan MURNI 2,33 persen.

Jangan Terlalu Banyak Menuntut SAMBAS – Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sambas Bidang Perbatasan Adi Fitriansyah mengimbau masyarakat tidak menuntut yang terlalu berlebihan kepada pasangan calon Bupati Sambas. “Berkaca dari permintaan masyarakat yang banyak dan beragam, sedangkan keadaan Sambas yang belum stabil, terutama masalah sosial, ekonomi masyarakat dan daerah. Ditambah lagi otonomi daerah yang didengung – dengunkan masih setengah hati diberikan Pemerintah Pusat. Tentunya para calon akan memberi jawaban yang bijaksana penuh dengan pertimbangan yang matang,” katanya.

Adi mencontohkan, minta dibentuknya kabupaten baru.

Hal tersebut sangatlah mustahil terealisi dalam waktu dekat. Banyak menguras waktu, tenaga dan dana yang sangat besar apabila keinginan tersebut kita paksakan.

“Karena informasi yang saya dapatkan dari desain besar penataan daerah Kementerian Dalam Negeri untuk kurun waktu 2016 – 2020

Provinsi Kalimantan Barat mendapat persetujuan untuk dibentuk satu provinsi. Sedangkan kurun waktu 2010 – 2015 Pulau Kalimantan mendapat persetujuan untuk dibentuk tiga kabupaten. Dan untuk kurun waktu 2016 – 2020 Pulau Kalimantan mendapat persetujuan untuk dibentuk empat kabupaten. Yang jadi pertanyaan apakah Kabupaten Sambas akan mampu bersaing dengan daerah lain dalam mewujudkan pembentukkan kabupaten baru dengan keadaan yang serba terbatas terutama menyangkut keuangannya,” papar Adi. Menurutnya, lebih baik keuangan daerah yang terbatas itu dimanfaatkan untuk hal – hal yang lebih penting. Untuk kemajuan daerah dan masyarakat Sambas sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat. “Karena kalau kita berkutat terus dengan program yang belum ada kejelasannya hanya mengakibatkan pemborosan saja, jangan sampai nama rakyat yang dijual tetapi berdampak pada kesengsaraan,”

ucapnya.

Berbatasan dengan Malaysia secara geografis, dinilainya sebagai modal memajukan kabupaten ini. Namun harus ada terobosan pelaku ekonomi dan pemerintah nantinya untuk memanfaatkan letak geografis tersebut. Antara lain, jemput bola. Karena kalau kita tidak melakukan jemput bola, daerah kita kurang begitu diperhatikan ditambah lagi otonomi daerah yang masih setengah hati diberikan Pemerintah Pusat. Melakukan perubahan perjanjian Sosek Malindo, terutama masalah nilai belanja barang yang sudah tidak sesuai dengan keadaan sekarang. Yang dulunya 600 Ringgit diubah menjadi USD 2.000 – 5.000, dan memakai mata uang Dollar Amerika. Melakukan upaya kepada perusahaan – perusahaan besar yang ada di Kabupaten Sambas untuk melaksanakan program CSR ( Corporate Social Pesponsibility ) yang telah dicanangkan Pemerintah Pusat.

“Dan beberapa terobosan lain yang sifatnya menguntungkan daerah,” paparnya.(hen)

Bonevasius Boni

2.33 %

DWI PAMBUDO/RM

Gubernur Jatim Larang Aktivitas Ahmadiyah SURABAYA – Ruang gerak para jemaat Ahmadiyah di Jawa Timur tak lagi leluasa. Gubernur Jatim Soekarwo kemarin (28/2) melarang jemaat Ahmadiyah beraktivitas di provinsi yang dia pimpin itu. Larangan tersebut tercantum dalam Keputusan Gubernur Nomor 188/94/KPTS/013/2011 tanggal 28 Februari 2011.

Hal itu diungkapkan Soekarwo dalam pertemuan antara pimpinan daerah dan pimpinan media massa di Gedung Grahadi kemarin. Hadir, antara lain, Ketua MUI Jatim Abdus Samad Bukhari,

Kapolda Jatim Irjen Pol Badrodin Haiti, PangdamVBrawijayaGatotNurmantyo, serta Kajati Jatim Abdul Taufik. Hadir pula pakar hukum Unair Prof Zaidun serta Rektor IAIN Prof Nur Syam.

Menurut Soekarwo, keputusan itu diambil setelah melalui pertimbangan yang sangat matang. ’’Saya mencari masukan ke banyak pihak, termasuk berdialog dengan pimpinan Ahmadiyah,’’ ucap orang nomor satu di jajaran pemerintahan Jawa Timur tersebut.

Salah satunya adalah surat ketua DPRD Jawa Timur pada 23 Februari

lalu yang meminta gubernur segera mengambil langkah untuk terciptanya stabilitas keamanan di Jawa Timur. ’’Akhirnya, saya memutuskan untuk melarang aktivitas Ahmadiyah,’’ tuturnya.

Soekarwo menambahkan, yang dilarang itu adalah aktivitasnya, bukan keyakinannya. ’’Kami tahu bahwa beragama atau memuja Tuhan adalah hak yang paling asasi. Namun, hak asasi juga ada batasnya. Jadi, sekali lagi, saya tak melarang keyakinannya, tapi melarang aktivitasnya,’’ paparnya. (ano/c5/oni)

Metropolis Stok Habis, Eceran Panen KONDISI stok BBM semakin langka diperoleh di sejumlah SPBU. Antrean panjang terjadi lagi di SPBU Ngabang, Senin (28/2) kemarin.

16

Pontianak Post

Warga Silat Duduki PN

17

MASIH ingat perseteruan masyarakat adat Silat Hulu dengan PT BNM? Vitalis Andi dan Japin dinyatakan bebas demi hukum oleh Pengadilan Negeri (PN) Ketapang.

halaman

SEBAGAI pimpinan instansi, Siti Fathonah dikenal sebagai perempuan dengan pribadi tegas dan melek teknologi.

Dia menomorsatukan teknologi canggih untuk mendukung kerjanya dan bawahan.

halaman

halaman

Budayakan Pegawai Melek Teknologi

21

2

SELASA, 1 Maret 2011

LISTRIK

Padam Terus, Malas Bicara

TERBAKAR

Gelombang Tinggi, Jarak Pandang Aman

Kebakaran lahan kemarin masih berlangsung di kawasan Sungai Raya Dalam. Selain mengancam pemukiman, juga membakar ladang palawija milik warga.

PONTIANAK—Seringnya byar pet di Kota Pontianak membuat Gubernur Kalbar Cornelis malas bicara. Dikarenakan pemadaman listrik terjadi berulang kali.

“Sudah capek saya berbicara. Nanti kalau saya berbicara, ada yang tersinggung,” ujar Cornelis seusai Cornelis Pengukuhan Pengurus Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional Kalbar, Senin (28/2) di Grand Mahkota Hotel.

Sekarang ini siswa menjelang pelaksanaan ujian

PONTIANAK—Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mengingatkan ancaman tingginya gelombang yang mencapai 2,5 meter di wilayah perairan Ketapang dan Sambas.

Selain itu akan terjadi hujan lebat dengan kecepatan angin 13 hingga 18 knot.

“Tinggi gelombang 1,5 hingga 2,5 meter,” kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Pontianak Prada Wellyantama, kemarin (28/2). Untuk esok hari, terjadi hujan sedang, kecepatan angin 13-18 knot, arah ombak barat daya-barat laut.

Wilayah perairan Karimata, lanjutnya, tinggi gelombang 1,5 hingga 2,5 meter diiringi hujan lebat dan kecepatan angin 13 sampai 18 knot. Arah ombaknya barat laut. Esok harinya, terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 10-15 knot dengan arah ombak Barat Daya-Utara.

Sedangkan perairan Kabupaten Sambas, tinggi gelombang juga mencapai dua meter.

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 5

Mujadi/Pontianak Post

Nyaris Semua PSK HIV HKG PKK

Presiden Dijadwalkan Hadir PONTIANAK--Peringatan Hari Kesatuan Gerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga ke-39 dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat VIII, tingkat nasional akan dijadwalkan pelaksanaanya di Kalimantan Barat. Untuk pertama kalinya, dua kegiatan itu dilaksanaan dalam S.B. Yudhoyono waktu bersamaan.

Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat, H. Akhmad Nurdin mengatakan, kegiatan ini rencananya akan dihadiri Presiden RI Susilo Bambang • ke halaman 15 kolom 5

BEKELIT

PONTIANAK—Bagi masyarakat yang sering menggunakan jasa PSK sebaiknya mulai saat ini berhati-hati. Rata-rata PSK yang ada di Kota Pontianak terindikasi HIV. Untuk itu, tidak ada yang bisa menjamin bagi pengguna jasa tersebut juga tidak terlular meski menggunakan kondom.

“Emang ada yang menjamin bahwa PSK yang ada di Kota Pontianak tidak akan menularkan HIV. PSK yang ada rata-rata sudah terindikasi HIV, namun tidak tampak,” kata Walikota Pontianak, Sutarmidji, kemarin (28/2).

Orang nomor satu di kota ini mengatakan dengan tegas bahwa banyaknya

jumlah HIV/AIDS di Pontianak tidak semuanya merupakan warga kota.

“Yang terkena HIV/AIDS yang menyatakan bahwa warga kota Pontianak saya pastikan bukan semuanya warga kota Pontianak, namun juga dari daerah lain,” kata Wako.

Kota Pontianak, sebagai kota transit.

Hal itu pula yang memicu penyebaran HIV/AIDS. Bisa saja penderitanya dari luar yang menyebarkan virunya ke para pengguna jasa mereka. Sehingga yang • ke halaman 15 kolom 5

Tiga Daerah Lamban Tetapkan APBD PONTIANAK—Tiga kabupaten/kota di Kalbar hingga kemarin belum menyerahkan draft Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD 2011 kepada pemerintah provinsi guna proses evaluasi. Ketiga daerah tersebut yakni Kota Singkawang, Kabupaten Kayong Utara dan Melawi.

“Melawi kemungkinan sore ini mengantar draft raperda karena mereka sudah mendapat persetujuan dewan Jumat

kemarin. Sedangkan Kayong Utara dan Singkawang, masih dalam tahap pembahasan,” kata Gustiar, kepala Bagian Bina Administrasi Keuangan Kabupaten/Kota di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Pemprov Kalbar, kemarin.

Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri 13 Tahun 2006, persetujuan DPRD terhadap raperda APBD mestinya sudah dilakukan paling lama satu bulan sebelum tahun anggaran

berjalan. Terkait keterlambatan ini, menurut Gustiar, pemprov sebetulnya sudah pernah menyurati masing-masing kabupaten/kota agar mempercepat proses pembahasan APBD-nya.

“Pemprov selalu mengingatkan, melalui teleks dan surat gubernur. Dalam hal ini kita menindaklanjuti arahan dari pusat,” ujarnya. Namun,

Ambil Alih Pengelolaan KP Pansus Laporkan Rekomendasi PONTIANAK – Kerja keras Panitia Khusus Khatulistiwa Plaza DPRD Kota Pontianak, membuahkan beberapa rekomendasi dan kesimpulan. Hasil kerja pansus itu, dilapor

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 1

Erick S. Martio

Catatan Mengikuti Japan–East Asia Network of Exchange for Students and Youths -1-

Terkesan Budaya Jepang, Bangga Kibarkan Merah Putih Saya tidak menyangka mendapat undangan untuk tinggal sepuluh hari di Jepang dengan biaya transportasi dan akomodasi ditanggung seluruhnya pemerintah Jepang. Meski hanya 10 hari, banyak sekali pengalaman yang saya dapatkan. Mulai dari bagaimana kehidupan, kebudayaannya dan lain-lain.

ISTIMEWA

ILUSTRASI : KEKES

Primana Rullyant Hanif

KOTA REKLAMASI

Primana Rullyant Hanif saat berada di Kota Odaiba.

PERJALANAN saya ke Jepang bermula dari penunjukan oleh Dispora Kalbar untuk menjadi Delegasi Kalimantan Barat 2010 mewakili Indonesia dalam program Jenesys atau Japan–East Asia Network of Exchange for Students and Youths. Program ini diikuti 100 orang dari seluruh Indonesia.

Perjalanan dengan Japan Airlines (JAL) dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta membutuhkan waktu tujuh jam. Kota tujuan pertama setelah turun dari Bandara

Narita adalah Odaiba.

Odaiba merupakan kota yang sangat unik. Bukan karena bentuknya namun asalnya.

Sebuah kota yang besar nan megah namun awalnya lautan lepas. Kemudian diurug dan dibuat sedemikian rupa sehingga terbentuk sebuah kota yang sangat besar.

Jika kita telusuri, Odaiba ternyata memiliki sebuah jembatan replika dari jembatan San Fransisco, yaitu Rainbow Bridge. Selain itu, • ke halaman 15 kolom 1

metropolitan

10

Pontianak Post

parlementaria

CPNS Nongkrong, Dilarang Ikut Prajabatan

Laporkan Dewan Bandel PONTIANAK – Masyarakat jangan segan-segan melaporkan tindak tanduk negatif para anggota dewan kota. Sebab, Badan Kehormatan DPRD Kota Pontianak, merahasiakan identitas pelapor dan siap menindaklanjuti.

“Jika ada anggota dewan bandel, kita akan tindaklanjuti. Tapi minimal harus ada laporan dari masyarakat dulu,” kata Ketua BK DPRD Kota Pontianak, Satarudin di Pontianak, Senin (28/2).

Ia menambahkan, BK akan bertindak tidak hanya dengan mendengar omongan saja, dari masyarakat terkait kelakukan anggota dewan.

Tapi, harus ada laporan dan dilengkapi dengan bukti yang kuat. Indentitas pelapor, dirahasiakan.

“BK sesuai dengan undang-undang merahasiakan identitas pelapor. Minimal itu harus ada laporan dari masyarakat, baru kita bertindak.

Tidak bisa hanya sekedar omongan saja, tapi juga harus ada buktinya,” kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Pontianak ini.

Apalagi, saat ini tata tertib BK DPRD Kota Pontianak sudah selesai dibahas. Ini juga mengacu sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010, yang mengatur tata cara beracara BK untuk melaksanakan penyelidikan, penyidikan dan verifikasi, jika ada anggota dewan bermasalah.

“Alhamdulillah, tatib atau Kode Etik BK, sebagai pedoman BK DPRD Kota Pontianak dalam melaksanakan tugasnya sudah selesai dibahas.

Kita membuat ini sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, tidak keluar dari koridor itu,” kata Satarudin.

Beberapa poin penting dalam tatib atau kode etik itu adalah mengenai masalah kedatangan, kehadiran rapat dan absensi para pengemban amanat yang sudah sepantasnya mengabdi kepada rakyat itu.

“Kalau untuk absen itu, salah satunya mengenai ketidakhadiran anggota dewan dalam sidang paripurna. Minimal tiga kali, tidak hadir akan kita berikan teguran, dan kita laporkan fraksinya terlebih dahulu. Setelah itu baru kita ambil tindakan berikutnya,” ungkap Satarudin.

Dia menjelaskan, untuk masalah-masalah yang diperbuat oleh anggota dewan, BK akan menindaklanjutinya sesuai prosedur dan tahapan. “Kita ada teguran lisan, tertulis, sampai sanksi yang sangat berat. Misalnya, diberhentikan sebagai anggota DRPD, atas rekomendasikan BK. Yang jelas, kita pakai prosesdur dalam menindaklanjuti laporan masyaraat mengenai tindak tanduk anggota dewan,” ungkapnya.

Satarudin mengakui, BK DPRD Kota Pontianak sangat membutuhkan laporan dari masyarakat mengenai tindak tanduk dewan. “BK perlu laporan masyarakat, dan masyarakat perlu untuk mengontrol anggota dewannya,” tegas Satarudin. (ody)

Selasa 1 Maret 2011

Haryadi/Pontianak Post

HANCUR: Akibat sering dilewati truk sarat muatan, sebagian ruas Jalan Adi Sucipto mengalami rusak parah. Kondisi ini membuat jalan sulit dilalui. Warga sekitar memberikan tanda ditengah jalan dengan pohon supaya pengguna dapat berhati-hati saat melintas di jalan yang rusak.

Distribusi Pangan Terkait Infrastruktur PONTIANAK - Distribusi pangan sungguh menjadi masalah, bila infrastruktur belum maksimal. Kepala Bidang Distribusi Badan Ketahanan Pangan, Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Sambas, Sumarno, menyatakan di Pontianak dalam rapat pertemuan dan evaluasi BKPP Kalbar.

Ia m e n g a t a k a n , f a k t a n y a masyarakat masih terbatas dalam mengakses pangan berkualitas. Dalam hal ini, termasuk belum tersedianya pangan cukup dan berkualitas setiap waktu di setiap rumah tangga dengan harga terjangkau.

“Padahal, Sambas sebenarnya sangat strategis dari segi lokasi dan wilayahnya,” kata Sumarno.

Menurutnya, ada beberapa hal yang bisa dilihat, bila membicarakan mengenai permasalahan akses, distribusi dan harga pangan di Sambas. Seperti, masih adanya daerah minus dan surplus beras. Masih adanya daerah terpencil dan terisolir, baik terus menerus atau pada waktu tertentu.

Kelembagaan pasar yang belum berkembang, dan kemungkinan

perdagangan yang kurang bertanggung jawab. Masih adanya penduduk miskin dan pengangguran. Serta, harga pangan yang mengalami peningkatan.

“Pangan Sumarno merupakan kebutuhan dasar manusia yang pemenuhannya menjadi hak azasi setiap rakyat, dalam mewujudkan SDM berkualitas,” kata Sumarno.

Karena tidak ada manusia yang dapat hidup sehat, produktif, dan berdaya saing, tanpa pangan berkualitas.

Artinya masalah pangan sangat menentukan kualitas suatu bangsa.

Sehingga upaya mewujudkan ketahanan pangan, merupakan usaha menegakkan pilar bagi eksistensi atau martabat bangsa.

“Maka kegiatan meningkatkan ketahanan pangan, merupakan keg-

iatan yang sangat strategis dan harus dilaksanakan oleh setiap daerah,” kata Sumarno.

Distribusi pangan yang baik, merupakan upaya mewujudkan ketersediaan pangan yang cukup, aman, bermutu, bergizi dan beragam, serta tersebar merata di seluruh wilayah dan terjangkau oleh daya beli masyarakat. Sehingga dapat dikonsumsi setiap anggota rumah tangga.

Tujuannya, agar tercapai upaya menjadikan SDM berkualitas.

Karena itulah, pihaknya selalu menekankan pentingnya visi pembangunan ketahanan pangan rumah tangga yang berkelanjutan, berdasarkan pada kemandirian masyarakat. Makna berkelanjutan dalam hal ini, ada aspek lingkungan, optimalisasi potensi lokal dan agribisnis. Yang menyangkut produktivitas, kualitas, kontinyuitas dan kelestarian “Untuk meningkatkan kemandirian, hal yang mesti dilakukan adalah meningkatkan pemberdayaan dan mengurangi ketergantungan,” kata Sumarno. (mnk)

PONTIANAK—Bagi CPNS tahun 2010-2011 tidak akan diberikan kesempatan untuk mengikuti Prajabatan atau diangkat menjadi PNS penuh jika tidak disiplin. Begitu juga jika ditemukan sering nongkrong di warung kopi saat jam kerja.

“Apabila ditemukan CPNS yang terjaring razia di warung kopi atau tempat-tempat lainnya pada jam kerja, CPNS yang bersangkutan tidak akan diizinkan mengikuti pendidikan pra jabatan. Jika perlu tidak akan pernah diangkat menjadi PNS,” kata Walikota Pontianak Sutarmidji, Senin (28/2).

Walikota juga menjelaskan bimbingan teknis (Bimtek) CPNS dilingkungan Pemkot Pontianak cukup berat. “Kenapa saya katakan cukup berat.

Mungkin untuk daerah lain, begitu menyerahkan SK, CPNS bisa langsung ditempatkan ke SKPD masing-masing. Tapi di sini saya minta, walaupun hanya empat hari, CPNS dilatih baris berbaris,” ujar Sutarmidji saat menutup Bimtek CPNS Pemkot Pontianak, Senin (28/2) di aula Sultan Syarif Abdurrahman, Kantor Walikota Pontianak.

Dia menambahkan, baris-berbaris ini sangat penting karena aktivitas negara tidak terlepas dari kegiatan baris-berbaris. Dimana setiap harinya apel pagi dan siang secara rutin.

Kepada CPNS yang berprofesi guru, Sutarmidji minta agar selalu menjaga citra guru. “Jadilah guru idola, guru yang mempu berinovasi, buat karya tulis. Jaga citra sebagai guru. Guru sebagai pengajar juga sebagai pendidik,” tukasnya.

Dia menambahkan, agar menjadi guru yang kedatangannya ditunggu oleh muridnya setiap hari.

“Bukan guru yang tidak dikehendaki kedatangannya setiap hari,” timpalnya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pontianak, Zumiyati menjelaskan Bimtek bertujuan meningkatkan kompetensi CPNS dalam rangka mewujudkan terciptanya sumber daya aparatur Pemkot Pontianak yang berkualitas.

“Pada awalnya masih terdapat peserta yang kurang disiplin namun dengan adanya bimtek ini, semangat disiplin para peserta tumbuh dan berkembang dan bahkan telah tertanam rasa kebersamaan diantara peserta,” pungkasnya.

Zumiyati berharap disiplin dan semangat kebersamaan peserta bimtek ini dapat terus terpelihara dan diterapkan dalam pelaksanaan tugas.(tin)

metropolitan

11 pasar kemuning

Telan Dana Rp3,6 Miliar

+

PEMBANGUNAN Pasar Kemuning, Jalan Prof M. Yamin, Kota Baru, menelan dana Rp3,6 miliar. Dana itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kota Pontianak tahun 2011. “Rp3,6 miliar tuntas,” tegas Wali Kota Pontianak Sutarmidji, Senin (28/2) di Pontianak.

Menurut Midji, pada 2010 lalu Pemkot juga sudah menganggarkan untuk pembangunan Pasar Kemuning. “Memang ada beberapa oknum yang tidak setuju karena takut tidak dapat tempat. Tapi, itu tidak masalah,” katanya.

Midji mengatakan, Pasar Kemuning akan ditata ulang. Nantinya, pasar itu dibangun dua lantai. Selama pembangunan itu nanti, kata dia, para pedagang yang selama ini berjualan, hanya dipindahkan di dekat pasar tersebut. “Karena cuma sedikit saja. Paling hanya seratusan lebih pedagang,” katanya.

Ia menambahkan, direncakanan pembangunan Pasar Kemuning akan selesai awal 2012. “Sekarang tengah proses tender terbuka,” tegas Midji.

Ia mengungkapkan, untuk Pasar Teratai, tahun ini juga diharapkan selesai. Sehingga diharapkan pembangunan pasar tradisional di Kecamatan Pontianak Timur akan segera terealisasi pada 2012 mendatang. Rencananya pembangunan pasar di Kecamatan Pontianak Timur itu akan dilakukan di bekas sebuah sekolah yang terletak di pinggiran Sungai Kapuas.(ody)

kampung budaya

Rp23 M Masih Minim KETUA Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Kalbar, Eddy Rasyid menilai anggaran Rp23 miliar untuk Perkampungan Budaya masih minim. ”Harusnya ditingkatkan lagi untukperkampunganbudaya.Semualiniseharusnya mendukung pembangunan tersebut,” ujar Eddy sebelum kegiatan Pengukuhan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional Kalbar, Senin (28/2) di Grand Mahkota Hotel.

Menurutnya, perkampungan budaya merupakan investasi jangka panjang yang harus segera dibangun. Minimal berisi etnis-etnis yang ada di Kalbar agar seluruh masyarakat mengenal budaya masing-masing. ”Budaya itu roh dan jiwa pariwisata. Jika budaya berkembang, wisata juga berkembang. Kalbar tidak memiliki sektor lain yang bisa dikembangkan,” ungkap Eddy.

Ketua PHRI Kota Pontianak, Yuliardi Qamal juga menyambut baik rencana pembangunan perkampungan budaya. Keberadaannya akan menguntungkan sektor pariwisata di Kalbar, terutama Kota Pontianak.(uni)

+

Pontianak Post

l

Selasa 1 Maret 2011

Waspada Ikan Berformalin PONTIANAK—Ikan dari Malaysia beredar di Kalimantan Barat. Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Kelautan dan Perikanan memperketat pemeriksaan di perbatasan untuk mengantisipasi adanya ikan yang menggunakan bahan pengawet berbahaya. ”Ada yang berformalin dari Malaysia. Diuji pakai formaldehid tes, 10 menit ada hasilnya. Ada 450 kilogram ikan yang kami kubur.

Kejadian tersebut pada 2009.

Untuk razia 2010 hasilnya nihil,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar, Gatot Rudiyono, seusai Pengukuhan Pengurus Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional, Senin (28/2).

Ikan dari Malaysia masuk ke Kalbar untuk mengisi kekosongan di beberapa tempat seperti Kabupaten Sanggau. Selain memeriksa ikan dari Malaysia, DKP juga mengambil sampel secara acak ikan dari pedagang-pedagang di pasar. Sampel ini diuji di labo-

ratorium pengujian mutu hasil perikanan. ”Pada 2010, hasilnya negatif.

Jika ditemukan, dilakukan pembinaan dulu. Sebab jika diambil langkah hukum, kasihan mereka.

Biasanya setelah dibina mereka kapok menggunakan bahan pengawet berbahaya,” ungkap Gatot.

Saat ini DKP berupaya meningkatkan produksi perikanan lokal melalui budidaya lele menggunakan terpal. ”Tingkat konsumsi ikan kita sampai saat ini masih 26

kilogram perkapita dari total target 30 kilogram perkapita,” katanya.

Gubernur Kalbar, Cornelis mengimbau pedagang maupun penangkap ikan agar tidak mengawetkan hasil tangkapannya dengan zat-zat berbahaya. ”DKP bersama BPOM sekali-sekali turun ke pasar, ambil sampel dan uji. Jika mengandung bahan berbahaya, dibina. Jika tidak bisa dibina, ambil langkah hukum,” katanya kemarin.

Ikan sangat baik dikonsumsi.

Tetapi harus ikan yang benarbenar layak dimakan. Pedagang tidak boleh menjual ikan tak layak dimakan yang berisiko tinggi terhadap kesehatan konsumennya. ”Forum Peningkatan Konsumsi Ikan yang terbentuk ini harus dapat memberikan penyuluhan kepada masyarakat, baik penjual, nelayan, dan pembeli, sehingga generasi yang ada sehat, cerdas, berurumur panjang, biar bisa bayar pajak lebih lama,” ujar Cornelis sambil tertawa. (uni)

Hari Ini, Digelar Persidangan Motivasi PNS untuk Maju Sinode Tahunan GPIB 2011

Berlangsung 1-3 Maret di Hotel Kapuas Palace

HARI ini, Persidangan Sinode Tahunan (PST) Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB) yang merupakan agenda tahunan kembali digelar. Untuk tahun ini Kalbar menjadi tuan rumah berlangsungnya PST yang dipusatkan di Hotel Kapuas Palace Jl. Budi Karya Pontianak, dari 1-3 Maret 2011.

Saat ditemui satu hari sebelum pelaksanan PST tahun 2011 ini, Ketua Panitia Persidangan Sinode Tahunan 2011 Prof. Dr. A.B. Tangdililing MA mengatakan, kegiatan PST GPIB ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan Majelis Sinode GPIB yang dikuti sekitar 380 peserta terdiri dari, 303 perwakilan jemaat GPIB di 25 provinsi bagian barat Indonesia yang artinya setiap 1 gereja mengirimkan 1 jemaatnya dalam PST tersebut.

Selain itu, ada 24 utusan wilayah Musyawarah Pelayanan (Mupel) GPIB, perwakilan Majelis Sinode GPIB Se-Indonesia, Badan Pelaksana dan Badan Pembantu Majelis Jemaat GPIB serta para undangan.

PST ini akan dibuka resmi oleh Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH karena sebelumnya panitia bersama jajaran Majelis Sinode GPIB telah beraudiensi bersama.

Sementara itu, Ketua Umum Majelis Sinode GPIB Pdt Markus Frits Manuhutu Mth megungkapkan, PST yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mengevaluasi semua program kerja yang telah dilaksanakan ditahun 2009-2010 lalu dan merancang kembali program kerja GPIB untuk tahun 2011-2012.

Menurutdia,PSTiniadalahpenjabaran dari kepetusan-keputusan hasil Persidangan Sinode lima tahunan yang telah dilaksanakan ditahun 2010 lalu di Jakarta. Hasil dari PST ini akan disampaikan kepada seluruh jemaat GPIB di seluruh Indonesia untuk diterjemahkan dalam kehidupan bergereja maupun dalam kehidupan sehari-hari ditengah kehidupan bermasyarakat.

Sekretaris Umum GPIB Pdt AdriaanPitoymenambahkan,program kerja yang akan dibuat dalam PST ini mencakup lima kelompok diantaranya fungsi utama Gereja yaitu Teologi, kelompok pelayanan dan kesaksian (Pelkes), kelompok Gereja, Masyarakat dan Agama (Germasa). fungsi penunjuang

gereja yaitu kelompok Pendidikan, Pengembangan Sumber Daya Insani (PPSDI), kelompok Pembangunan Ekonomi Gereja serta kelompok Informasi, organisasi dan komunikasi (Inforkom) Gereja.

“Diakhir PST, Panitia bersama Majelis Sinode GPIB pada 4 Maret mendatang juga akan melangsungkan workshop bersama Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal Indonesia, UP2M dan stakeholder terkait dalam kaitanya mendukung pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kalbar, umumnya di Indonesia, “ tandasnya. (and/ ser)

FOTO SEREMONI

DIABADIKAN: Gembala Sidang GPIB Siloam Metanfanuan M.Min diabadikan bersama Pdt Markus Frits Manuhutu Mth, Prof. Dr. A.B. Tangdililing MA dan Pdt Adriaan Pitoy sebelum PTS ini digelar.

PONTIANAK – Sekretaris Dimana Wali Kota mengaDaerah Kota Pontianak M Akip takan, agar para CPNS tidak mengaku prihatin dengan Pe- terkontaminasi dengan seniorgawai Negeri Sipil di lingkungan senior yang tidak baik. Sebagai Pemerintah Kota Pontianak, PNS, harus memegang kata yang berusia muda karena tak kunci yakni disiplin. “Selain itu memiliki motivasi untuk maju. komunikasi dan koordinasi juga Hal ini disampaitidak kalah penting,” kan Akip, ketika katanya menginmelakukan kunjungatkan. gan pertamanya ke Sekda meminta Kantor Camat Pontikepada staf keluraanak Selatan, Senin han dan kecamatan (28/2). yang menjadi ujung “Tujuan kita setombak pelayanan bagai PNS adalah kepada masyarakat, untuk maju. Maju agar dapat memidalam karir, maju nimalisir keludalam pangkat dan han-keluhan dari maju dalam bekmasyarakat yang erja. dilayani.

M. Akip Tapi kalau kita “Kemarin kita ratidak ada keingipat di DPRD, masih nan untuk maju, ya maka kita ada keluhan terkait pelayanan sampai di sini saja, tidak ada kelurahan dan kecamatan. Coperkembangan,” ungkap man- balah keluhan itu dikurangi. Nah, tan Kepala Dinas Perhubungan kalau mau sempurna benar tidak Informasi dan Komunikasi Kota mungkin karena namanya juga Pontianak itu. Maka dari itu, manusia, kesempurnaan hanya Sekda memotivasi para PNS di milik Tuhan. lingkungan Pemkot Pontianak, Ini merupakan kunjungan agar mengejar jenjang karir yang kerja Sekda Kota Pontianak perlebih tinggi dengan berkompetisi tama kali ke Kecamatan Ponsel, secara sehat dan baik. setelah dua minggu dia dilantik.

Terkait disiplin PNS, dia men- Kunjungan ini juga merupakan gutip pernyataan Wali Kota kegiatan rutin Sekda setiap satu Pontianak, Sutarmidji beberapa minggu di kecamatan-kecamawaktu lalu saat memberikan pen- tan guna silaturrahmi dengan garahan kepada CPNS formasi aparat kecamatan dan keluratahun 2010. han.(ody)

+

+

cmyk

laporan khusus

12

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

Cermati Masalah Kependudukan & KB PONTIANAK - Hasil sensus penduduk tahun 2010 yang menunjukkan adanya penurunan laju pertumbuhan penduduk, diharapkan tidak menjadikan upaya optimalisasi dalam pelaksanaan program Keluarga Berencana mengendur, karena merasa telah puas.

Ada beberapa kondisi yang patut dicermati di wilayah Kalbar ini. Demikian diungkapkan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Kalimantan Barat, Siti Fathonah. ”Lajunya pertumbuhan penduduk Kalimantan Barat relatif rendah, namun angka pemakaian alat kontrasepsi baru mencapai 63 persen dan Total Fertility Rate yang relatif tinggi, yaitu 2,8. Selain itu, unmet-need masih relatif tinggi di beberapa kabupaten serta median usia kawin pertama baru mencapai sekitar 20 tahun,” beber Fathonah pada acara Pra Rapat Kerja Daerah Pembangunan Kependudukan dan KB Kalbar, Senin (28/2) di Grand Mahkota Hotel.

Menurut Fathonah, dari sisi komposisi penduduk, ditengarai tidak jauh berbeda dengan komposisi penduduk secara nasional yaitu peningkatan jumlah komposisi penduduk berusia, remaja, muda dan lansia, akan sangat mempengaruhi berbagai pelaksanaan program yang dilaksanakan pada 2011. Disamping itu, masalah–masalah yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi di Kalbar seperti masih tingginya angka kematian ibu dan bayi, yang antara lain disebabkan seringnya ibu

melahirkan, kehamilan yang terjadi pada usia tua dan atau usia remaja, atau akibat kehamilan yang tidak diinginkan dan berujung kepada aborsi yang tidak aman. ”Kondisi ini tentu memerlukan sumbangan pemikiran dari kita semua untuk bersama sama berupaya mengatasinya,” katanya.

Untuk mengatasi berbagai persoalan kependudukan yang mengemuka saat ini, salah satunya adalah berupaya bersatu padu guna melaksanakan Program Kependudukan dan KB Nasional secara maksimal. ”Apabila program ini melemah, maka kita akan merasakan dampaknya di masa depan. Terlebih mengingat bahwa Indeks Pembangunan Manusia Kalimantan Barat yang masih sangat rendah, berada pada urutan ke 28. Rendahnya kualitas SDM tentu akan mengakibatkan kekhawatiran kita terhadap terjadinya lost generation,” ungkap Fathonah.

Ia menambahkan Tim Peneliti Pusat akan memaparkan hasil penelitian pelaksanaan Program KB Nasioanal di daerah perbatasan Kalimantan Barat. ”Saya berharap hal ini dapat didiskusikan berbagai hal sebagai langkah dan upaya perbaikan kualitas pelaksanaan program di perbatasan, dan upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat akan pelayanan keluarga berencana serta pemeliharaan kesehatan reproduksi,” kata Siti Fathonah.

Evaluasi Pencapaian KB Dijelaskan lebih lanjut oleh Ketua Panitia, Pardiyo SH bahwa kegiatan Pra Rakerda

BKKBN tahun 2011 yang diadakan di Grand Mahkota Hotel kali ini berbeda dari tahun sebelumnya. Sesuai dengan tema Rakerda tahun ini yakni ”Dengan hasil sensus penduduk tahun 2010 kita mantapkan komitmen pembangunan kependudukan & keluarga berencana nasional”, maka selama dua hari sejak kemarin hingga hari ini, akan dibahas berbagai strategi dalam menyikapi hasil sensus penduduk tahun 2010. Selain itu, juga didiskusikan mengenai hasil penelitian pelaksanaan program KB di wilayah perbatasan yang telah dilakukan oleh Pusat Penelitian BKKBN Pusat, serta mendiskusikan hasil SDKI 2007 yang telah dikaji oleh Tim dari Universitas Tanjungpura, Dinkes Prov Kalbar dan BKKBN dengan Technical Assistance dari UGM dan dukungan dana dari USAID. Peserta Pra Rapat Kerja Daerah Pembangunan Kependudukan dan KB ini berjumlah 105 orang, terdiri dari unsur SKPD KB, forum parlemen kependudukan, organisasi profesi, LSM, komisi D DPRD dan mitra kerja,serta pejabat struktural fungsional BKKBN propinsi Kalbar. ”Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian sasaran program KB dan anggaran tahun 2010 serta menyampaikan sasaran kinerja kabupaten/kota tahun 2011. Selain itu juga sekaligus sosialisasi pembiayaan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang KB tahun 2011,” jelas Pardiyo. (uni)

PRA RAKERDA : Kepala BKKBN Kalbar, Siti Fathonah saat membuka Pra Rakerda, Senin (28/2) di Grand Mahkota Hotel – yang akan berlangsung hingga hari ini.

BKKBN Siap Layani KB Gratis Kebijakan Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis untuk memberikan pelayanan keluarga berencana secara gratis (bersubsidi) kepada pasangan usia subur di daerah perbatasan dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. ”Pada Rakerda tahun lalu, Gubernur telah menyampaikan kebijakan tersebut. Semoga di tahun ini amanah tersebut dapat kita laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujar Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Kalbar, Siti Fathonah.

Ia berharap pelayanan KB dengan subsidi pemerintah atau harga terjangkau diharapkan dapat diupayakan untuk daerah daerah spesifik lainnya seperti wilayah tertinggal, terpencil, dan kepulauan. ”Bila tahun kemarin kita belum dapat melaksanakan kebijakan ini sebagaimana yang diharapkan Gubernur secara baik, mulai tahun ini kita harus meningkatkan komitmen untuk bersinergi, mengupayakan pemenuhan kebutuhan masyarakat perbatasan secara baik dan bertanggung jawab,” ungkapnya.

BKKBN menyediakan alat kontrasepsi gratis. Tetapi terkadang ada biaya yang dikeluarkan masyarakat, bukan untuk alat kontrasepsinya, melainkan jasa pemasangannya. Misalnya sekali mendapatkan pelayanan alat kontrasepsi suntik masyarakat membayar Rp 20 ribu.

Kondisi ini membuat masyarakat yang tidak tahu menahu dapat beranggapan

bahwa yang dibayar adalah alat kontrasepsinya, bukan jasa pelayanannya.

Beberapa daerah memasukkan biaya jasa pelayanan dituangkan dalam peraturan daerah. Jika hal tersebut dimasukkan ke dalam perda, kepala satuan kerja perangkat daerah yang membidangi keluarga berencana tidak bisa mengubahnya. ”Sebetulnya lihat dulu, jika

akseptor yang datang adalah masyarakat miskin, bisa gunakan jamkesmas. Tetapi permasalahannya, apakah jamkesmas dilaksanakan oleh puskesmas setempat. Yang banyak digunakan temanteman adalah jamkesda. Itu punya kebijakan yang diatur pemerintah daerah. Dari sisi jamkesmas tinggal ikuti karena dari nasional,” jelasnya. (uni)

PESERTA : Tak kurang dari 105 orang peserta Rakerda tampak serius menyimak para pemateri yang hadir.

Suntikan dan Pil Paling Diminati EKSPEDISI KB : Perjalanan menyusuri sungai kapuas, upaya lebih mendekatkan program KB ke masyarakat DAS yang selama ini kurang tersentuh.

Mengubah Cara Pandang terhadap Program KB PERSOALAN kualitas pelayanan masih merupakan tantangan besar dalam pelaksanaan program KB/KR di Kalimantan Barat. Kualitas pelayanan antara lain tercermin dari masih tingginya penggunaan kontrasepsi yang tidak rasional, kurang efektif dan kurang efisien, sehingga sering terjadi komplikasi, kegagalan dan efek samping penggunaan kontrasepsi.

Hal itulah yang diungkapkan oleh Meiran Panggabean, SE, MS. Menurutnya, adapun beberapa masalah yang ditemui di lapangan antara lain pe-

parlemen serta melakukan KIE melalui berbagai media dengan memanfaatkan tokoh.

Ada beberapa kebijakan yang direkomendasikan, antara lain peningkatan kualitas tenaga sarana dan prasarana dalam pelayanan kontrasepsi mantap dan IUD agar lebih memadai.

Kemudian, penyediaan kontrasepsi bagi keluarga miskin, rentan, tertinggal, terpencil dan daerah perbatasan. Dan yang tak kalah penting adalah, “advokasi kepada pengambil kebijakan melalui berbagai media dengan isi materi keuntungan ber-KB bagi pembangunan daerah,” jelas Meiran.

Referensi Penting Kepala BKKBN Kalbar, Siti Fathonah mengatakan, bahwa hasil SKDI tahun 2007 yang dipaparkan diatas, meskipun surveynya telah HASIL SURVEI : Tiga pemateri dari BKKBN Pusat dan peneliti Untan dilakukan 4 tahun membahas mengenai hasil mini survey, pelaksanaan program KB perbatasan lalu, dan baru dan juga hasil SDKI 2007. akan dilakukan lagi tahun 2012 layanan KB belum tersedia SKDI 2007. Pola serupa juga mendatang, namun dianggap secara meluas, sulitnya men- terlihat pada angka fertilitas masih sangat strategis. “Hasil embus hambatan geografis/ secara nasional yaitu dari 3 SDKI merupakan salah satu fisik, ketersediaan tenaga yang anak per wanita pada SDKI 1991 referensi penting dalam proses tidak memadai, sumber dana menjadi 2,6 anak pada SDKI perumusan strategi dan kebidan peralatan yang kurang serta 2007. “Untuk menurunkan fer- jakan pelaksanaan program biaya pelayanan yang tidak ter- tilitas di Kalbar telah ditempuh Pembangunan Kependudukan jangkau oleh penduduk miskin. melalui peningkatan pelayanan dan Keluarga Berencana kede“Disamping kualitas pelayanan, KB dan KR yang berkualitas pan,” kata perempuan berjilbab yang tak kalah pentingnya pada penduduk miskin/tert- ini. Dengan mencermati hasil adalah komitmen pemerin- inggal, rentan, terpencil dan SDKI, diharapkan dapat secara tah. Kurangnya sumber dana perbatasan,” jelasnya. Beberapa efektif menentukan langkahpembangunan, program KB kegiatan yang dilakukan antara langkah intervensi terhadap kemudian tidak dipandang lain pelatihan tenaga pelayan permasalahan dan kendala sebagai program yang memiliki (dokter, bidan) dan tenaga yang masih terjadi dalam hal prioritas penanganan sangat lapangan KB, untuk mendap- Pembangunan Kependudukan strategis,” jelas akademisi Uni- atkan dukungan politis dilaku- dan Keluarga Berencana di versitas Tanjungpura ini, yang kan kerjasama dengan forum Provinsi Kalbar. (ml) melakukan penelitian Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia Policy Brief dengan dibiayai Proyek Optimalisasi data SDKI 2007, bersama Drg Mellisa M. Kes dan Drs. M. Luthfi, M.Kes tersebut.

Berbicara mengenai Angka Fertilitas Total (TFR), Meiran mengatakan bahwa angka fertilitas di Kalbar tercatat lebih tinggi (2,8 anak) daripada angka fertilitas nasional (2,6 anak).

Meski begitu tren angka TFR di Kalbar itu cenderung mengalami penurunan, yaitu dari 3,0 anak per wanita pada SDKI 1991 menjadi 2,8 anak pada

BERDASARKAN hasil survey pemantauan pasangan usia subur melalui mini survey propinsi Kalbar 2010, diketahui bahwa prevalensi KB di daerah ini tahun 2010 adalah 70,4 persen, sedikit menurun dari prevalensi tahun 2009 yakni 71,7 persen. Prevalensi terendah di kabupaten Sambas, dan tertinggi di kabupaten Kapuas Hulu. Diantara wilayah terpencil dan perbatasan (5 kabupaten), prevalensi terendah di kabupaten Sambas dan tertinggi di kabupaten Kapuas Hulu.

Secara umum, alat/cara KB yang dominan dipakai adalah suntikan dan pil (62,8%), terdiri dari 39 persen suntikan dan 23,7% pil. Di kabupaten perbatasan, prevalensi pil dan suntikan sangat tinggi, di Sintang dan Kapuas Hulu, yaitu lebih dari 75 persen.

Pemakaian metode MKJP (MOP, MOW, IUD, implant) masih rendah.

Prevalensi MKJP Kalbar 7,1 persen, yang tinggi di kota Pontianak, terendah di Landak. Di wilayah perbatasan, prevalensi MKJP relative tinggi di Bengkayang (6%) sedangkan yang rendah di Sanggau dan Sintang, masing-masing 2,8 persen.

Pemanfaatan sumber pelayanan KB swasta menurun (dari 30,5% menjadi 26%). Pemanfaatan jalur pemerintah

ALKON :

Ibu-ibu di daerah pedalaman ini terlihat sangat antusias mendengarkan penjelasan mengenai alat kontrasepsi oleh petugas penyuluh KB. foto-foto istimewa

meningkat dari 61 persen menjadi 64 persen, dan pemanfaatan jalur pelayanan naik dari 8,7 persen menjadi 9,6 persen.

Umur kawin pertama relative tidak mengalami perubahan yaitu 20 tahun. Bahkan Bengkayang dan Kayong Utara median umur kawin pertama 19 tahun.

Unmeet nedd KB 7,9 persen, meningkat dari kondisi sebelumnya 6,4 persen.

Unmeet need KB paling rendah Melawi 3,1 persen, paling tinggi di Sambas (12,4 persen). Diantara wilayah perbatasan, unmet need tertinggi di Sambas (12,4 persen) dan terendah di Sanggau (6,5 persen).

Proporsi hamil di Kalbar 8,5 persen.

Paling rendah di Kapuas Hulu (5,0 persen), sedangkan paling tinggi di kota Singkawang (13,0 persen). Diantara wilayah perbatasan, proporsi hamil terendah di Kapuas Hulu, sedangkan tertinggi di Sambas.

Dari kesimpulan diatas, maka seperti yang dipaparkan oleh Ir. Endah Winarni, MSPH dan Sri Wahyuni, SH, MH dari Puslitbang KB – KS BKKBN Pusat dalam sesi materinya tadi bahwa perlunya dipertahankan kondisi pencapaian program KB yang sudah baik. “Baik itu mengenai pemakaian kontrasepsi

tinggi maupun unmeet need relative rendah, melalui kegiatan pembinaan yang intensif di lapangan,” harap Sri. Kemudian mengenai pemakaian kontrasepsi yang tinggi, perlu dicermati lebih lanjut tentang kualitas pemakaiannya, apakah pemakaian KB secara rasional sesuai dengan umur, jumlah anak dan metode KB yang digunakan.

Sementara rekomendasi untuk peningkatan pemakaian MKJP, khususnya di wilayah perbatasan – utamanya di Sintang dan Kapuas Hulu, Endang berpendapat perlunya dilakukan serangkaian kegiatan.

“Bisa dengan penyiapan KIE di lapangan termasuklah tenaga penyuluhnya, peningkatan kompetensi dan sertifikasi bagi tenaga provider seperti dokter dan bidan,” jelasnya sembari mengatakan perlunya penyiapan logistik dan sarana pelayanan MKJP. Rekomendasi lainnya yang juga diusulkan adalah peningkatan umur kawin pertama serta penggarapan wanita berstatus hamil.

“Untuk survey skala nasional mencapai 33 propinsi, dan khusus cakupan sample wilayah survey untuk Kalbar ini meliputi 14 kabupaten/kota, dengan jumlah responden 6817 wanita PUS 15 – 49 tahun,” tutupnya. (uni)

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Selasa 1 Maret 2011

Penyerahan Hadiah Utama Panen Rezeki Bank Kalbar Warga Pulau Bendu Dapat Hadiah Mobil Toyota Innova PANEN Rezeki Bank Kalbar untuk Tahun 2010 ini benarbenar membawa keberuntungan sekali untuk pasangan Ibu Alisa dan Agus Haryanto.

Setelah dinyatakan sebagai pemenang hadiah utama Panen Rezeki Bank Kalbar Tahun 2010, yang pada kesempatan kali ini diselenggarakan di Sanggau pada 22 Januari 2011 lalu.

Pasangan suami istri yang berdomisili di Dusun Pulau Bendu, Desa Hilir Tengah ini mengaku kaget ketika dinyatakan sebegai pemenang hadiah utama Panen Rezeki Bank Kalbar kali ini, dan berhak membawa pulang 1 unit mobil Toyota Innova dari Bank Kalbar.

Pada saat penyerahan hadiah berlangsung di halaman kantor Bank Kalbar Cabang Ngabang oleh pemimpin Bank Kalbar Cabang Ngabang Bapak Rokidi, SE, MM dan Wakil Pemimpin Cabang Ngabang Bapak Sigit Budi Prastio, SE dengan disaksikan oleh karyawan dan karyawati Bank Kalbar Cabang Ngabang, serta beberapa nasabah lainnya yang saat itu sedang melakukan transaksi di Bank Kalbar Cabang Ngabang.

Undian Panen Rezeki Bank Kalbar kali ini di undi mewakili tingkat Wilayah I, II dan III sehingga peluang untuk

KUNCI MOBIL: Pimpinan Bank Kalbar Cabang Ngabang Rokidi, SE, MM didampinggi Wakil Pemimpin Cabang Ngabang Sigit, SE, menyerahkan kunci mobil secara simbolis kepada ibu Alisa.

menjadi pemenang semakin besar. Untuk wilayah II yang diwakili oleh Cabang Utama Pontianak, Cabang Sanggau, Cabang Sekadau, Cabang Balai Karangan, Cabang Ngabang dan Cabang Flamboyan pelaksanaannya dilaksanakan di Kabupaten Sanggau. Dan puncaknya pada 26 Febuari 2011 Panen Rezeki Bank Kalbar untuk tingkat Provinsi, masih memberikan peluang kembali untuk memperebutkan hadiah baik kepada nasabah yang telah beruntung maupun yang belum beruntung.

Untuk undian Panen Rezeki Tahun 2010 ini, total hadiah yang diperebutkan adalah 1 unit mobil Toyota Fortuner, 4 unit mobil Toyota Innova, 23 unit motor dan uang tunai hingga miliaran rupiah. Untuk mendapatkan satu nomor undian cukup dengan saldo minimal Rp50.000, maka nasabah sudah mendapat-

kan satu nomor undian dan berlaku untuk kelipatannya.

Bagi nasabah yang memiliki saldo sebesar Rp50.000.000 ke atas dalam satu bulan penuh, maka jumlah nomor undian yang dimilikinya akan dilipatgandakan sebanyak 2 kali.

Untuk memeriahkan acara Panen Rezeki tingkat provinsi pada 26 Febuari 2011 ini, akan digelar di Pontianak Convention Center (PCC) dengan menghadirkan beberapa artis ibukota. Sebagai bank kepercayaan masyarakat daerah Kalbar ini, Bank Kalbar akan selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh nasabah.

Dan pada kesempatan ini Bank Kalbar ingin mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun Kalbar, dengan menjadi nasabah Bank Kalbar dan terus meningkatkan saldo simpanannya hanya di Bank Kalbar. (biz)

Kisah Nyata Nurhayati;

Tumor Sembuh, Akupun Punya Anak Setelah Berobat dengan Shinse Husein Kartawijaya BERMULA dari rasa sakit di perut bagian bawah sebelah kiri, setelah didiagnosa dokter, ternyata Nurhayati (29) mengidap tumor luar rahim yang ukurannya lumayan besar, diameter 12 cm.

“Dokter menganjurkan operasi, namun orangtua dan suami saya menolak, karena saat itu akhir tahun 2003, saya baru menikah dan belum punya keturunan, masa operasi rahim.

Setelah mengalami siksaan berbilang bulan lamanya, lalu saya coba konsultasi dengan Shinse Husein lewat telpon. Pak Husein menganjurkan saya minum minyak ramuan dari buah pohon shaachi atau hippophae yang sudah dikemas sedemikianrupa. Hasilnya, Alhamduliliah, tumornya sembuh dalam waktu 4 bulan dan rahim saya pun bersih, terbebas dari penyakit mematikan tersebut. Bahkan April 2005, saya melahirkan anak, Viona Citra Dewi yang kini sudan sekolah TK,” kata Nur, warga perumahan Ngasem Permai No.8 Karanganyar, JawaTengah tersebut.

Ia menceritakan, setelah berobat dengan Shinse Husein Kartawijaya, seminggu pertama setelah minum obat berupa minyak yang dikemas dalam kapsul itu, memang belum terasa perubahan berarti.

“Tapi 2 minggu setelah itu, suatu pagi saya kaget, tiba-tiba badan saya terasa ringan rasa sakit berkurang, tidak membungkuk lagi menahan sakit bila berjalan dan tidak sempoyongan lagi. Bersama itu, keluar gumpalan darah menyerupai serpihan daging, saat saya buang air kecil.

13

Advertorial

Semula saya pikir darah menstruasi biasa, namun makin hari makin bergumpal-gumpal. Seiring itu, tubuh saya pun semakin enak. Rupanya yang keluar itu adalah gumpalan tumor yang selama ini bersarang di peranakan saya, “kata jebolan salah satu Akademi di Semarang ini.

Merasa gembira, ia melakukan pemeriksaan ke dokter. Hasilnya mengagetkan, ternyata tumornya sudah mengecil, tinggal sedikit lagi.

Dokter itu pun heran atas pengecilan tersebut. Karena itu, ia terus melanjutkan minum obat dari Pak Husein.

Meski telah dipastikan sembuh, hingga kini ia tetap melakukan pemeriksaan rutin ke dokter ahli kandungan, 6 bulan sekali.

“Hasilnya tetap sama, rahim saya telah bersih dari berbagai penyakit,” kata istri Harsono Putro yang menikah 3 Juli 2003 itu.

Alamat praktik Shinse Husein: Perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi 0816903378 dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566 - 7061088 Pontianak.

Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani Sanggau Kapuas. TO Tiara, Jl. Jendral Sudirman Sintang.

TO Swallow Jl. Koper Makmur Singkawang.

TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)

GO SMART Preschool & Kindergarten Guiding Kids to be SMART and Independent Gelombang Kedua Dibuka 1 Maret 2011 PENDIDIKAN anak usia dini adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar, merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun, yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan pendidikan yang menitikberatkan pada peletakan dasar ke arah pertumbuhan dan perkembangan fisik, kecerdasan, , sosial emosional, bahasa dan komunikasi, sesuai dengan keunikan dan tahap-tahap perkembangan yang dilalui oleh anak usia dini. Disini orang tua berperan dalam memilih tempat pendidikan yang tepat dan sesuai dengan perkembangan buah hatinya.

GO SMART Preschool & Kindergarten merupakan salah satu preschool yang menerapkan kurikulum nasional dan dilengkapi dengan kurikulum global, dapat menjadi alternatif bagi para orang tua yang mencari preschool dengan bahasa pengantar bahasa Inggris.

Adapun program highlights pada GO SMART Preschool & Kindergarten adalah Numeracy, Phonics, Music & Movement, Spell & Read, Writing & Reading, Science, Art & Craft, English, Mandarin, Character Building, Indoor & Outdoor Activity, dan Field Trip.

Sedangkan kurikulum digunakan merupakan kurikulum berbasis montessori yaitu practical life (melakukan keterampilan dasar sehari-hari), sensorial area (mengasah alat indera), mathematics (matematika), language arts (bahasa), dan cultural activities (lingkungan dan kebudayaan). GO SMART membuka kelas untuk beberapa kategori yaitu Toddler

Salah satu fasilitas yang ditawarkan GO SMART Preschool & Kindergarten.

(anak usia 15 bulan -2 tahun), Nursery (anak usia 2-3 tahun), Pre-Kinder (usia 3-4 tahun), Kindergarten 1/TK A (usia 4-5 tahun), dan Kindergarten 2/TK B (usia 5-6 tahun).

Fasilitas dan sarana pendukung berupa lokasi strategis, tenaga kerja profesional dan berpengalaman, ruang kelas yang nyaman (full AC), perpustakaan, movie room, kolam renang, serta taman bermain yang aman dan menyenang-

Sekolah Tunas Bangsa Terima Siswa Baru Cashback 25 Persen Pendaftaran Gelombang I, 1 Februari hingga 31 Maret SEKOLAH Tunas Bangsa melakukan terobosan baru pada tahun ajaran 2011-2012, untuk memberikan peluang kepada para orang tua yang ingin sekali mendaftarkan anaknya di Sekolah Tunas Bangsa di FullInternational Programme IB-PYP, IGCSE & A’ Level. Kami memberikan cashback 25% untuk biaya pendaftaran, dan biaya pembangunan kepada pendaftar gelombang 1. Baik IGCSE maupun A’ Level, siswa bisa mengambil ujian IPA maupun IPS. Untuk jurusan IPA, siswa dapat mengambil ujian English, Maths & Sciences, sedangkan di jurusan IPS, kami membuka peluang untuk siswa ujian Geography, Business Studies, Economics, Accounting dan Computer. Selain itu, kami juga membuka program Half-International (Cambridge) dengan biaya pendidikan yang terjangkau. Untuk Program Half-International (Cambridge), siswa kami dapat mengikuti ujian IGCSE untuk mata pelajaran English, Maths & Sciences.

Kelebihan dari program Half-International (Cambridge) di Sekolah Tunas Bangsa adalah, siswa dapat mengajukan diri kapan saja untuk pindah ke FullInternational jika siswa itu mampu secara akademis maupun finansial. Sekolah Tunas Bangsa adalah CIE Centre pertama diakui

dan diakreditasi oleh Cambridge, UK dan Sekolah IB satu-satunya di Kalimantan.

Untuk tahun ajaran 2011-2012, kami bisa menerima siswa pindahan yang lulus tes masuk untuk jenjang TK hingga SMA untuk program Full-Internasional IB-PYP, IGCSE & A’ Level maupun Half-International (Cambridge). Sedangkan untuk Program Half-International (Cambridge), kami membuka 1 kelas untuk SD kelas 1, 1 kelas untuk SMP (kelas 7) dan 1 kelas untuk SMA (kelas 10) dengan biaya yang terjangkau.

Biaya pendidikan: Untuk Toddler: pendaftaran Rp2,5 juta, pembangunan Rp1,5 juta, dan cashback Rp1 juta, total Rp3 juta. Primary (Half International): pendaftaran Rp2,5 juta, pembangunan Rp1,5 juta, total Rp4 juta. SMP & SMA ( Half-International), pendaftaran: Rp2,6 juta, pembangunan: Rp1.750.000 juta, total Rp4.350.000. Siswa pindahan akan

di tes bahasa Inggris, interview, tes bakat & psychology (psikologi) selain transkrip nilai dari sekolah sebelumnya.

Daftarkanlah putra-putri Anda pada masa Earlybird supaya mendapatkan biaya ringan untuk pendidikan bermutu.

Buatlah janji untuk bertemu dengan head of school (kepala sekolah) kami, untuk mendapatkan penjelasan yang lengkap dari 2 program kami. Hubungi: Sekolah Tunas Bangsa Jl. Arteri Supadio, Km.2 Kabupaten Kubu Raya. Hotline program Cambridge: Toddler/PG/TK/SD Mdm. Lili Pulungan: 081522562580. SMP/SMA (Mdm. Lili Djunaidi) 08152220008. Hotline program PYP: Ronald (081345231179). Program O’ & A Levels dengan Herna (081952672333) atau TU Sekolah Tunas Bangsa, 0561-725555.

Ext: 3 atau E-mail ke: tunasbangsa@ptk. centrin.net.id/info@tunasbangsa.sch. id.(biz)

Kecemasan Kaum Pria Sebelum Berhubungan SEBENARNYA seorang pria sering merasa cemas sebelum berhubungan seks? Kecemasan itu bisa berbagai macam, bisa jadi rasa tak mampu membawa pasangan mencapai puncak orgasme saat berhubungan intim menjadi satu dari sekian banyak rasa kekhawatiran pria.

Rasa tidak percaya diri karena ukuran Mr P, singkatnya berhubungan intim, atau kurang jitu cara mengajak pasangan agar lebih aktif saat bercinta. Semua kecemasan itu sangat umum dirasakan para pria sebelum ML. Masalah kecemasan seksual itu bukan semata masalah pria. Sebab itu, setiap wanita pun harus memahami bahwa gairah seks antarpria dan wanita selalu berbeda. Dari sisi biologis misalnya, pria lebih agresif, sementara wanita lebih sensitif.

Wanita sebaiknya tidak mempermasalahkan apa yang menjadi kecemasan pria, tapi sebaliknya harus memberi dorongan agar sang pria bisa

berlatih untuk menghilangkan kecemasan itu, misalnya dengan mengajak sang pria beraktivitas yang lebih bermanfaat, berolahraga misalnya. Dengan berolahraga kondisi fisik akan tetap sehat dan bergairah. Maka untuk dapat merasakan nikmatnya bercinta, kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit sangat diperlukan.

Penambah stamina untuk kaum pria bisa diproleh dengan mengkonsumsi segala sesuatu yang halal dan sehat, yaitu dengan mengkonsumsi formula herbal Tsu Zhi (POM TR. 073 374 201) formula alami dalam bentuk kapsul yang mampu meningkatkan stamina kelelakian pria dewasa. Formula herbal Tsu Zhi aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami, tanpa campuran Bahan Kimia Obat (BKO) berbahya yang dilarang pemerintah.

Dengan formula herbal Tsu Zhi, Anda adalah pria perkasa

penuh gairah dan semangat yang menggebu-gebu.

Suami-istri perlu berbagi, seberat apapun beban harus ditanggung bersama, bila didiskusikan dan dicari jalan keluarnya bersama keluarga, akan mudah diselesaikan.

Segera mengkonsumsi formula herbal Tsu Zhi yang paling diakui 100% penuh dengan formula herbalnya, karena terbuat dari bahan dasar alami pilihan dan paling unggul, ser-

Usia ke-8 Hotel Santika Pontianak

Sebagai salah satu jaringan Santika Indonesia Hotels & Resort, yang selalu cinta akan produk Indonesia, Hotel Santika Pontianak selalu berusaha memberikan pelayanan khas Santika yang dilandaskan pada budaya tradisonaal Indonesia, agar tamu yang menginap merasakan pelayanan yang sama seperti di rumah sendiri. Dalam usia yang ke-8 ini, Hotel Santika Pontianakmerayakannyasecara sederhana. Adapun kegiatan yang dilakukan antara lain berupa kegiatan donor darah dan bakti sosial dengan melakukan

kunjungankepantijompo,sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. Bagi para tamu yang telah berhasil mendonorkan darahnya nanti akan mendapatkan souvenir menarik dari HotelSantikaPontianak,sebagai wujudapresiasikamiuntukbantuan yang telah diberikan yaitu berupa darah yang didonorkan untuk kemanusiaan. Sementara puncak perayaan acara yang bertemakan ”Fantastic Eight” akan dilaksanakan pada 11 Maret 2011, yang diperuntukkan bagi semua karyawan hotel. Selain itu, Hotel Santika

Pontianak juga memberikan hadiah kepada para tamu yang mempunyai moment special, yang bertepatan pada 11 Maret 2011 nanti.

Untuk tamu yang telah menginap selama 2 malam berturutturut pada periode 1-31 Maret 2011 ataupun bertransaksi minimal Rp888.888, atau minimal menginap selama 2 malam berturut-turut, maka berhak untuk mendapatkan 1 undian untuk mendapatkan 1 buah voucher menginap untuk 1 malam, di seluruh jaringan Santika Indonesia Hotels & Resorts atau

ta diracik menggunakan mesin berteknologi tinggi diawasi oleh Badan POM serta tenaga ahli berpengalaman. Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah di dapat di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K. Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma, Apt Purnama.

TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Lestari, TO Timur.

Singkawang: Apt Singkawang Jl. Diponegoro, Apt Sudarso Jl. Komyos Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono, Apt Lestari Farma Jl. Suprapto, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono, TO Sumber Lestari. Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)

CUPK Program Kerja 2011

Gelar Kegiatan Sosial, bagi Voucher Hingga Doorprize SEIRINGwaktuberjalan,tidak terasa Hotel Santika Pontianak sudah menginjakkan usianya yang ke-8 pada 11 Maret 2011.

Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa adalah hal yang harus selalu dilakukan agar Hotel Santika Pontianak, sebagai salah satu hotel bintang tiga di Kota Pontianak dapat tetap exist serta selalu menjadi hotel pilihan utama di Pontianak, melalui pelayanan yang terbaik kepada semua pelanggan yang berada di kota Khatulistiwa khususnya dan Indonesia secara keseluruhan.

kan. Segeralah daftarkan anak Anda di GO SMART Preschool & Kindergarten, karena disini menggunakan metode learning by doing, sehingga belajar jadi lebih mudah dan menyenangkan bagi anak.

Pendaftaran gelombang II dibuka 1 Maret 2011. Alamat lengkap: Jl. Kyai Haji Wahid Hasyim No.11-12 (persimpangan Gg.Padi / Jl. Prof. Dr Hamka), telp (0561) 748853 dan Hp: 0812 560 63898).(biz)

Amaris by Santika Indonesia.

Tidak hanya itu, untuk lebih memeriahkan hari jadinya yang ke-8, Hotel Santika Pontianak juga akan memberikan voucher makan, voucher spa treatment dan juga voucher member fitness secara cuma-cuma sebagai undian doorprize, dan tidak

ketinggalan juga doorprize menarik lainnya yang disediakan oleh Hotel Santika Pontianak.

Selain itu, selama Maret 2011, Hotel Santika Pontianak juga akan mengeluarkan promo paket kamar+tradisional massage bagi tamu yang akan menginap. (biz/bn)

PEMBERITAAN Cre­ dit Union Pancur Kasih (CUPK) di koran Pontianak Post pada 28 Februari 2011 di halaman 13, merupakan program kerja 2011 (bukan 2010, Red) yang ingin dicapai CUPK sekaligus CUPK bersama Pemerintah Daerah Kalbar membangun ekonomi masyarakat, dalam mewujudkan masyarakat Kalbar yang lebih sejahtera. (and/biz).

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

kubu raya 14

Mulyadi Kembali Nahkodai PKB Terpilih Aklamasi di Muscab I PONTIANAK – Mulyadi Tawik terpilih kembali sebagai Ketua Tanfidz Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kubu Raya, periode 2011 – 2016. Pemilihan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Cabang (Muscab) I PKB Kubu Raya tahun 2011 yang digelar di Hotel Randayan, 27 – 28 Februari 2011. Kemenangan itu diperolehnya secara aklamasi setelah satu calon pun tidak memberanikan diri maju mengambil formulir.

Mulyadi, ketua Dewan Tanfidz PKB Kubu Raya mengatakan Muscab I tersebut berlangsung ketat. Ketika itu, pimpinan sidang memberikan waktu kepada bakal calon mengambil formulir. “Namun sepertinya tidak ada yang maju. Akhirnya saya memberanikan diri mengambil formulir,” kata tokoh PKB Kalbar yang dikenal militan ini.

Pengambilan formulir tersebut tidak saja terjadi ketika memilih Ketua dewan

+

tanfizd. Untuk Ketua Dewan Syura, Samuki juga ikut terpilih secara aklamasi. Figur yang juga anggota DPRD Kubu Raya tersebut ikut mengambil formulir untuk posisi ketua dewan syura. Dalam AD/RT dan pasal buku panduaan PKB dijelaskan, jika hanya ada satu calon yang maju, maka calon tersebut ditetapkan sebagai calon aklamasi. “Terkecuali lebih dari satu bakal calon,” ungkap pentolan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesa (PMII) Kalbar ini.

Kemenangan aklamasi ini langsung disambut dengan program kerja militan. Politikus Kubu Raya yang dikenal vokal ini langsung melakukan konsolidasi partai. Kemudian, perbaikan manajemen dan struktur partai ikut dilakukan.

Ke depannya PKB diusahakan terbentuk hingga ke anak ranting. “Mulai dari kecamatan, desa, dusun, hingga RT/RW, akan kita libatkan,” ujarnya.

Selain itu, program kerja lainnya adalah kaderisasi dan munculnya kader militan hingga ke tingkat bawah. Perluasan jaringan pengurus di tingkat masyarakat terus diupayakan. Bahkan, dia berjanji, keterlibatan kader di tingkat

bawah tetap akan berlanjut mulai dari sekarang. “Dan itu kita lakukan demi mempersiapakan diri pada pemilu 2014 mendatang,” ujar dedengkot PKB Kalbar tersebut.

Ia mengatakan bahwa peserta Muscab I juga berkeinginan agar nantinya akan ada calon bupati dan wakil dari PKB. Target maksimal mereka adalah menjadi wakil atau menjadi bupati. “Kita juga tahu diri, PKB tidak mungkin mengusung, tetapi bergabung dengan partai lain. Itu desakan dari PAC (pimpinan anak cabang) agar kader PKB bisa maju di pemilukada mendatang,” terangnya.

Mulyadi mengatakan bahwa pada pemilu 2014, terdapat lima daerah pemilihan (dapil) di Kubu Raya. PKB Kubu Raya berharap setiap dapil mampu menyumbang minimal seorang wakil untuk duduk di DPRD. Dengan demikian, harapan dia, partai ini mampu membentuk fraksi dan dapat masuk dalam pimpinan DPRD. “Program kerja itu akan kita mulai dari sekarang,” ungkap mantan legislator Kubu Raya periode sebelumnya yang dikenal vokal ini. (den)

+

DENY HAMDANI/PONTIANAK POST

AKLAMASI: Mulyadi Tawik akhirnya terpilih secara aklamsi sebagai Ketua Dewan Tanfidz Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kubu Raya, periode 2011 – 2016. Dia nantinya bakal berdampingan dengan Ketua Dewan Syura Samuki yang berencana bahumembahu membangun PKB Kubu Raya.

Pasokan Avtur Masih Aman Supadio Tak Terpengaruh Antrean BBM

+

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

0561 - 735071

SUNGAI RAYA – Pasokan avtur, bahan bakar pesawat terbang yang didistribusikan Pertamina ke sejumlah maskapai penerbangan di Bandara Supadio Pontianak relatif masih aman. Maskapai penerbangan yang menggunakan bahan bakar tersebut tidak mengalami mandek atau kemacetan, seperti terjadi di seluruh SPBU yang beroperasi di wilayah Kalbar.

Perlu diketahui, kondisi tersebut lebih diakibatkan lambannya evakuasi KM Rahmatia Sentosa dengan KM Wewah di lampu buih lima alur pelayaran Muara Jungkat sejak Kamis (10/2) pukul 23.00 WIB hingga sekarang.

Kepala Divisi Operasi Bandara Supadio Pontianak Irmadani mengungkapkan bahwa sejauh ini belum ada jadwal penerbangan yang terganggu akibat persoalan bahan bakar.

“Kalaupun ada, hanya keterlambatan dan sifatnya biasa. Itupun hanya masalah teknis semata,” ungkapnya kepada Pontianak Post, Senin (28/2) di Sungai Raya.

Menurut dia, sebagai pemasok tunggal, Bandara Supadio belum menerima laporan pesawat gagal berangkat atau

mendarat, akibat bermasalah dengan bahan bakar avtur. ”Sejauh ini seluruhnya baikbaik saja. Bahan bakar pesawat tidak mengalami gangguan.

Pasokannya tetap tersedia dan ada,” ujarnya.

Meski demikian, Irmadani mengakui tidak mengetahui secara pasti mengenai berapa banyak pasokan bahan bakar avtur untuk sejumlah maskapai penerbangan di Supadio Pontianak. ”Kalau itu, pihak Pertamina yang mengetahui. Yang pasti, pasokan untuk maskapai di Bandara Supadio, Pontianak tetap aman,” ujarnya.

Ia mengakui jika telah terjadi gangguan penerbangan seperti kedatangan dan keberangkatan.

Akan tetapi sifatnya lebih kepada faktor teknis atau jadwal ngaret. Senin (28/2) pagi misalnya, pesawat terlambat melakukan pendaratan sekitar 1 jam. Akibatnya banyak penumpang menunggu dan jadwalnya sedikit terganggu. Ada juga sebelumnya pada sore terjadi penundaan penerbangan.

Irmadani memaparkan sebagai penampung tunggal pasokan avtur, Bandara Supadio Pontianak sudah mengantisipasi.

Pasalnya, setiap pesawat datang atau pergi di Kalbar, belum tentu melakukan pengisian bahan avtur di daerah ini.

Maskapai penerbangan juga kadang melakukan pengisian bahan bakar ke bandara lain.

singkat

“Kan kalau di bandara lain tidak terjadi kasus antrean BBM seperti kasus Kalbar karena belum terangkatnya KM Rahmatia Sentosa,” ungkapnya.

Jikaterjadipengisian,menurut dia, jumlahnya standar dan pesawat yang betul-betul membutuhkan pengisian bahan bakar. ”Pengisian biasanya dilakukan ketika jarak tempuh atau jadwal penerbangan tidak sebanding dengan jumlah cadangan bahan bakar dalam pesawat,” jelasnya.

Jumlah Penumpang Meningkat Irmadani memastikan terjadinya antrean bahan bakar di seluruh SPBU di Kalbar tidak memengaruhi jumlah penumpang. Bandara Supadio Pontianak sejak perayaan Imlek hingga Cap Go Meh tahun ini, menurut dia, terus mengalami lonjakan. ”Terus terjadi kenaikan penumpang. Itu dampak dari Cap Go Meh. Namun yang banyak adalah yang meninggalkan Kalbar,” kata dia.

Bandara Supadio Pontianak tidak mengetahui pasti berapa banyak jumlah penumpang bertolak dan mendarat di Supadio. ”Yang pasti, terus mengalami kenaikan,” ungkap dia. ”Namun (lebih) banyak yang meninggalkan Kalbar. Mungkin sehubungan sudah habisnya perayaan Imlek dan Cap Go Meh,” sambungnya. (den)

Jangan Petieskan Kasus Dabong

cmyk

SADIK Azis, ketua Forum Kelompok Pelestari Sumber Daya Alam (FKPSA) Kalbar mengingatkan agar kasus hutan lindung manggrove jangan sampai dipetieskan. ”Masalah manggrove di Dabong, kecamatan Kubu sebenarnya kasus lama. Kelihatannya tidak jalan.

Kita sudah mengimbau dan pada saat gelar perkara, Gubenur Kalbar sudah jelas-jelas me-

minta penangannnya. Apalagi pada waktu itu ada dua pejabat PNS terlibat,” ungkapnya.

Sewaktu menjabat sebagai Kepala Dinas Kehutanan, Perkebunan, dan Pertambangan Kabupaten Kubu Raya, Sadik telah bertemu dengan Dirjen dan Ketua Presidium Pelestari Sumber Daya Alam RI. Sempat terjadi dialog di mana mereka akan turun ke lapangan

bersama KPK, Kejaksaan, dan Mahkamah Agung termasuk Polri. “Kita meminta supaya penegakan hukum jangan dimainkan. Saya sudah sampaikan jangan sampai 86 (tidak berlanjut, Red). Sebab, kasus ini penangannya memang hangat dan melibatkan 9 menteri.

Mereka berjanji akan bertindak dan menyampaikan,” ujarnya. (den)

+

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

Aneka PONTIANAK

Tekan Kejahatan Butuh Peran Pemerintah PONTIANAK--Pemerintah Kota Pontianak melalui Dispora diminta mencegah dini tindak kejahatan dengan mengintensifkan pembinaan terhadap pemuda. Sebagai bentuk peran dalam menciptakan pondasi keamanan untuk jangka panjang, mengingat kejahatan terus meningkat.

“Sudah selayaknya pemerintah turun tangan menangani maraknya tindak kejahatan.

Perkara mental sangat penting dalam mengeleminir tindak kejahatan. Dispora mungkin dapat membuat program pembinaan terhadap pemuda. Pemuda mesti diselamatkan agar tidak menjadi pelaku kejahatan,” kata Alfian Aminardi, anggota Komisi D DPRD Kota Pontianak, kemarin.

Menurut dia, maraknya aksi kejahatan pemerintah sulit lepas tangan.Tetapimestimempunyai formulasi untuk mencegahnya.

Supaya kejahatan tidak terus menjadi ancaman serta merusak keamanan di lingkungan masyarakat. Sementara pembangunansangatmembutuhkan dukungan kondusifitas daerah.

“Pembinaan pemuda sangat

penting. Baik berupa keterampilan maupun mental. Maka intansi terkait harus berperan aktif.

Sebabkejahatantidakbisadilihat sebatas peristiwa. Melainkan penyebab timbul akar persoalan mesti ikut dituntaskan. Minimal ada upaya bersama mencegah bertambahnya pelaku kejahatan,” kata Alfian.

Alfian menilai penegakan hukummerupakanlangkahterakhir dalam menghadapi kejahatan. Tetapi paling penting adalah penyelesaian jangka panjang.

Maka dibutuhkan kejelian terhadap kondisi sosial yang terjadi.

Karena semua tidak bisa lepas dari mental. Jadi pembangunan mental generasi muda agar tidak terlibatmenjadipelakukejahatan menjadi penting.

“Pembinaan tentunya harus terpogram secara sistematis.

Sehingga dapat berjalan secara jangka panjang. Mencegah pemuda terlibat penyalahgunaan narkotika atau kejahatan jalanan mesti dilakukan sejak awal.

Agar nasib daerah kedepan bisa terselamatkan dan sebelum terlambat,” kata Alfian.

KapolrestaPontianakKomisaris Besar Muharrom Riyadi

mengatakan dalam menekan aksi kejahatan patroli tetap menjadilangkahprioritas.Sementara disinggungsoaltembakditempat terhadap pelaku kejahatan, kata dia, telah ada protap yang mengatur.

“Kalau membahayakan petugas atau berupaya melarikan diri tentu tindak tegas bakal diambil.

Tembakditempattidakbisasembarangan.Semuamestiberdasar aturan,” kata Kapolresta. (stm)

Haryadi/Pontianak Post

TRAFFICBONE: Seorang pengendara sepeda motor sedang melintas di Jalan A.Yani harus rela berhenti dan turun dari kendaraannya untuk membetulkan trafficbone tanda batas antara pengguna kendaraan motor dan mobil yang jatuh akibat tersenggol pengguna pengendara.

Terkesan Budaya Jepang, Bangga Kibarkan ...

Sambungan dari halaman 9

juga ada replika patung Liberty, Menara Tokyo dan Monorel --kereta tanpa masinis.

Saat di Kota Odaiba yang paling asyik adalah belanja di Mall Aqua City tepatnya di Toko Daiso. Alasannya karena barang apapun yang termurah hanya ada di Daiso yaitu 100 Yen. Maklum barang di Jepang tidak ada yang murah.

Perjalanan seru ini saya lalui bersama 25 teman termasuk supervisor dalam kelompok Ehime. Kelompok ini betujuan agar ketika hari ketiga, kami bisa menuju daerah masing-masing sesuai dengan nama kelompok kami. Selain Ehime, ada Pula Hokkaido, Aichi dan Okinawa yang mereka juga akan pergi ke daerah masing-masing.

Pada hari ke tiga, kami mulai observasi di Perfecture Ehime.

Dimulai dari Nihon Sokken, yaitu sebuah perusahaan yang memproduksi dan menjual bumbu-bumbu masakan, makanan instant, ham dan sosis.

Perusahaan ini secara resmi berdiri pada tahun 1973, namun sudah mulai beroperasi pada tahun 1971. Pabrik ber-

gaya istana kuno ini dibangun dengan model meniru Istana Belvedere (istana di kota Vienna Austria).

Para pengunjung yang datang ke tempat ini dapat melihat lini produksi bumbu masakan dengan teknologi terkini dan sangat memperhatikan sanitasi dan lingkungan. Di area pabrik juga terdapat museum budaya makan yang memperkenalkan budaya makan istana di Eropa pada abad pertengahan.

Museum ini memiliki cerita unik dalam pembangunannya.

Seorang pimpinannya dahulu memiliki sebuah kuil kecil di dalam pabrik yang memiliki lubang. Kuil kecil tersebut digunakan sebagai biro jodoh sehingga hampir seluruh karyawan disana adalah suami istri.

Ini membuat pabrik tersebut maju dengan pesat karena mereka tak perlu mengkhawatirkan istrinya di rumah.

Keesokannya, kami berangkat menggunakan bus ke SMA untuk berkenalan dan mengikuti kegiatan belajar-mengajar serta menghadiri kegiatan persahabatan dengan seluruh siswa. Mengagumkan saat para pelajar SMA milik Universitas Ehime memainkan lagu Indo-

akhir sekolah maupun nasional. Menurut Cornelis, seharusnya PLN bisa berpikir mengenai hal tersebut. ”Berbicara layangan, sebenarnya di tempat lain juga ada. Di tempat saya tidak ada (layangan), kena (padam) juga. Sebentar mati, sebentar hidup. Kita hanya ada satu genset yang bisa digunakan,” ungkapnya.

Seringnya pemadaman lis-

trik saat ini juga membuat Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi prihatin.

Paling lambat dua hari ini, ia akan mengirimkan surat resmi kepada PLN. ”Dalam sehari atau dua hari ini akan dikirimkan sekaligus jadwal ujian siswa. Ini untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik ketika siswa ujian,” ujar Mulyadi di Pontianak, kemarin.

Menurut mantan Kepala

Taman ini ditetapkan sebagai taman nasional di wilayah laut Seonai-Kai. Dari dek observasi panorama, kita dapat melihat jembatan Kurushima-Kaikyo Ohashi yang merupakan jembatan gantung dengan tiga rangkaian yang pertama di dunia.

Pusaran air laut KurushimaKaikyo merupakan salah satu dari tiga pusaran air laut tercepat di Jepang, dan pada saat cuaca cerah kita dapat melihat Gunung Ishizuchi-San yang merupakan gunung tertinggi di wilayah Jepang Barat yang ada pada deretan pegunungan di Pulau Shikoku.

Selanjutnya kami melanjutkan perjalanan ke bawah untuk naik kapal pesiar Kashima.

Kapal pesiar ini membawa penumpang mengelilingi Pulau Kashima. Pulau Kashima adalah pulau yang banyak ditinggali rusa yang merupakan binatang yang dilindungi oleh pemerintah prefektur Ehime.

Pulau ini berlokasi kirakira 400 meter dari Pelabuhan Hojo. Setelah berkeliling pulau tersebut, kami makan malam di Gurume-Tei dan kembali ke hotel.**

Dinas Pemuda dan Olahraga ini, pada minggu ketiga Maret 2011, pelajar sekolah menengah atas akan melaksanakan ujian akhir sekolah. Pada 18 April akan dilaksanakan ujian nasional. Sekarang ini listrik sangat dibutuhkan siswa, terutama pada malam hari untuk belajar di rumah. ”Bagi siswa yang berasal dari keluarga ekonomi bagus tidak ada masalah, bisa membeli genset. Kalau mereka dari

keluarga menengah ke bawah, terpaksa harus menggunakan lilin. Kan kasihan. Matanya bisa sakit akibat kelelahan belajar dalam gelap,” ungkapnya.

Selain menyurati PLN, Dinas Pendidikan Kota Pontianak juga mengirimkan surat kepada sekolah untuk mengantisipasi pemadaman listrik ketika pelaksanaan ujian. ”Kami meminta sekolah menyediakan genset,” ujarnya.

sama. BPK perwakilan Kalbar diminta melakukan audit investigasi kepada PT SPD terhadap penggunaan HGB PPKP diatas HPL Nomor 01 Tahun 1984. Serta penyalahgunaan wewenang dalam penarikan atau penagihan retribusi perpanjangan sertifikat HGB yang ada di KP. “Sebab dia hanya minta perpanjangan HGB seluas 4.601 meter persegi. Kalau dikalikan dengan retribusi sesuai aturan Pemkot Pontianak, hanya Rp3 miliar saja yang dibayar.

Sementara sertifikat yang sudah terpecahkan sebanyak 312 buah dengan luas 11.134 meter per segi yang kalau dikalikan jumlahnya Rp8 miliar lebih,” tambah Erick.

Pansus juga meminta Pemkot melaporkan BPN Kota Pontianak, yang telah lalai menerbitkan sertifikat HGB nomor 4432 di atas tanah HPL nomor 01 Tahun 1984.

“Selambat-lambatnya tiga bulan setelah rekomendasi ini dilaporkan,” tegas Erick.

Pansus juga melampirkan dokumen dasar pertimbangan rekomendasi. Pengawasan rekomendasi dikembalikan kepada tugas pokok pengawasannya pada masing-masing komisi di DPRD Kota Pontianak. Pansus juga meminta Badan Musyawarah DPRD Kota Pontianak untuk membentuk hak angket atau hak interplasi. “Bila Pemkot tidak melaksanakan rekomendasi

pada batas waktu yang sudah ditentukan,” tegasnya.

Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azaz mengatakan, hasil rekomendasi itu sudah diterima dan akan ada tahapan sidang berikutnya lagi. Ada mekanismenya.

Setelah jadi rekomendasi final nanti, baru diserahkan ke Pemkot Pontianak,” ungkap Azaz usai sidang. Ia menambahkan, akhir Maret ini, rekomendasi final tersebut sudah selesai.

Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan, jika surat perjanjian nomor 08/SP-XII/2011 tanggal 6 November 2001, tidak mungkin. Kendati demikian, Midji berjanji akan melaksanakan isi perjanjian itu sepanjang ada yang bisa dibatalkan dan direvisi, mengingat ada batasan yang harus dihormati dengan pihak ketiga, apalagi jika tidak ada cacat hukum.

“Mana bisa kita membatalkan, buktinya mereka (PT SPD) menang di pengadilan.

Tetapi akan kita kaji lebih lanjut,” katanya kemarin.

Namun, Midji menjelaskan tidak mudah membatalkan suatu perjanjian, karena perjanjian itu tidak cacat demi hukum.

“Di situ banyak investasi, seperti hotel. Mungkin ada maksud lain bukan pembatalan, mungkin revisi, dan jelas tidak ada pembatalan. Sepanjang kita bisa, kita lakukan, namun tidak ada pembatalan, kita akan kaji lebih lanjut lagi,” katanya lagi. (ody)

Ambil Alih Pengelolaan KP Sambungan dari halaman 9

kan kepada pimpinan DPRD Kota Pontianak, dalam sidang paripurna di gedung dewan, Senin (28/2).

“Kepada Pemerintah Kota Pontianak untuk segera membatalkan surat perjanjian Wali Kota nomor 08/SP-XII/2011 tanggal 6 November 2001, karena telah merugikan terhadap Pendapatan Asli Daerah,” tegas Ketua Pansus Erick S Martio, kemarin usai sidang paripurna.

Selain itu juga Pansus KP berpendapat, PT SPD telah melakukan pelanggaran atau penyimpangan serta penyalahgunaan wewenang terhadap apa yang telah diperjanjikan dalam surat tersebut.

Pansus KP juga merekomendasikan kepada Pemkot, dalam waktu tiga bulan dari keluarnya surat rekomendasi ini, untuk mengambil alih pengelolaan dan pengawasan Pusat Perbelanjaan Khatulistiwa Plaza (PPKP), dengan membentuk Tim Pengelolaan PPKP. Jika Pemkot tak mampu, Pansus merekomendasikan agar segera mencari pihak swasta yang berminat mengelolanya dengan membuka tender terhadap pengelolaan PPKP. Kepada pihak swasta yang berminat dengan membuat surat perjanjian pengelolaan PPKP beserta perhotelan di atas tanah hak pengelolaan

nomor 01 Tahun 1984 dengan persetujuan DPRD Kota Pontianak.

Pemkot juga diminta segera memberikan rekomendasi persetujuan perpanjangan HGB kepada masing-masing pemilik sebanyak 312 buah sertifikat HGB dari pemisahan HGB induk nomor 2940 di atas Tanah Hak Pengelolaan (HPL) nomor 01 Tahun 1984 untuk dapat memperpanjang masa berlakunya HGB dimaksud.

Mengurusnya bisa dengan cara sendiri-sendiri maupun berkelompok dengan membayar retribusi kepada Pemkot Pontianak. Melalui Kas Pemkot Pontianak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pemkot juga diminta menagih PBB yang terhutang terhadap pemiliki 312 sertifikat HGB dengan total luas bangunan 11.134 meter persegi, dengan luas bangunan hotel yang telah ada.

Pemkot juga diminta menetapkan secara permanen dan tetap, melalui perda atau SK Wali Kota, bahwa lantai I dan II PPKP tidak diperbolehkan beralihfungsi selain hanya sebagai pertokoan untuk pusat perbelanjaan di Kota Pontianak.

Membuat surat perjanjian baru dengan pemilik sertifikat HGB, pada kios atau toko di atas tanah HPL Pemkot Pontianak, yang sudah dipecah dan mempunyai hak yang

Teror SMS Jelang Pilkada PONTIANAK--Menjelang pemilihan kepala daerah beredar pesan singkat provokastif sekaligus meresahkan di Kabupaten Landak dan Sambas. Isi pesan tersebut mengatasnamakan pejabat kepolisian yang menyebutkan tentang pencurian organ tubuh manusia.

Pesan yang mirip teror itu menginginkan agar penerima pesan menyebarluaskan ke khalayak umum. “Ini kejadian nyata dan jangan diremehkan.

Mereka (pelaku, red) mencari korban sebanyak 400 orang berusia tua, muda maupun anak-anak untuk diambil alatalat dalam anggota tubuhnya,” demikian isi bagian pesan singkat tersebut.

Selain mengingatkan tentang ancaman pencurian organ tubuh, pesan teror itu turut menyebutkan ciri pelaku serta kendaraan yang digunakan saat beraksi lengkap dengan nomor polisinya. Dalih

teror yakni buat keselamatan bersama.

“Kapolda maupun Kapolres di jajaran Polda Kalbar tidak pernah menyebarluaskan pesan singkat yang berisi teror dan meresahkan masyarakat.

Itu merupakan pekerjaan orang tidak bertanggung jawab. Kini polisi sedang menyelidiki penyebar isi pesan tersebut,” kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW di Pontianak, kemarin.

Menurut Suhadi isu provokatif melalui pesan singkat mulai beredar di masyarakat sejak sepekan terakhir. Namun, masih tidak terlacak asal muasalnya. Serta mengingatkan masyarakat yang menerima pesan teror agar segera dihapus. Sebab menyebarluaskan kembali sama hal dengan merusak suasana kondusif. Atau mendatangi pihak kepolisian terdekat.

Suhadi menambahkan, sejak pesan teror mulai bergulir,

kepolisian belum menerima laporan warga yang dinyatakan hilang. Atau sebagai pencurian organ tubuh. “Disinyalir pelaku (penyebar teror,red) ingin mengacaukan situasi menjelang Pilkada di Landak san Sambas,” kata Suhadi.

Karena itu, Suhadi mengimbau masyarakat tidak terpancing atau resah atas beredarnya isu yang menyesatkan. Sementara kepolisian telah mengantisipasi melalui intensifitas jaringan ke lingkungan masyarakat. Antara lain dengan optimalisasi Polisi Mitra Sekolah dan Polisi Mitra Masyarakat.

“Harap masyarakat tidak menanggapi segala isu menyesatkan apalagi bertindak anarkis. Provokasi melalui pesan singkat bisa merusak kambtibmas. Serta mempercayakan atau melapor ke pihak berwajib jika menemukan tindak kejahatan,” kata Suhadi. (stm)

Nyaris Semua PSK HIV

nesia Raya, lalu membawakan lagu Nona Manis dengan diiringi permainan angklung dan terakhir adalah permainan bedug Jepang.

Giliran kami tiba, dan inilah saatnya kami menunjukkan kebudayaan Indonesia kepada dunia yang kami persiapkan hanya dengan waktu dua jam dengan menyanyikan Lagu Bendera dari Grup Coklat, Tari Saman dan beberapa lagu-lagu daerah yang salah satunya lagu Galaherang yang dinyanyikan Indri dari Kalimantan Barat.

Sebuah kebanggaan dapat membanggakan bendera Indonesia di negeri orang walaupun seadanya.

Setelah itu, kami menuju ke kampus Johuku di Universitas Ehime untuk observasi ke Museum Ehime dan makan siang bersama mahasiswa PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) di kantin kampus.

Selanjutnya mengunjungi museum handuk Asakkura dan berangkat menuju taman Observatory Kirosan (Kirosan Tenbo Koen) yaitu taman yang terletak pada ketinggian 307,8 m di atas permukaan laut berlokasi di ujung selatan Pulau Oshima, Kota Imabari.

Padam Terus, Malas Bicara Sambungan dari halaman 9

15

Sambungan dari halaman 9

terkena saat ini bukan hanya dari kalangan PSK, namun juga masyarakat biasa. Untuk menekan jumlah PSK, Pemkot melakukan pembinaan kepada PSK, namun itu bukan jaminan mereka tidak mencari pelanggan.

Data dari Komisi D DPRD Kota Pontianak, jumlah yang terjangkit HIV saat ini mencapai 1.280 orang. Sedangkan positif AIDS sebanyak 756 orang. “Kota

Pontianak saat ini menduduki peringkat satu se Kalimantan Barat yang paling banyak terkena HIV AIDS. Untuk itu harus ada penanggulangan dari sekarang. Pembagian kondom secara gratis juga bukan satu solusi yang baik. Seolah memberikan keluwesan sek bebas,” kata anggota Komisi D, DPRD Kota Pontianak, Mansur.

Untuk mengurangi HIV/ AIDS di Kalbar, lanjut Mansyur, hingga saat ini masih menunggu payung hukumnya terlebih

dahulu. “Perda itu bisa menjadi dasar kita. Perda tersebut juga merupakan Perda untuk kepentingan umum,” katanya.

Selain itu, seluruh SKPD juga harus dilibatkan dalam pemberantasan HIV yang ada di Kota Pontianak. Seperti Dinas Pariwisata, Pendidikan, Kesehatan dan instansi terkait lainnya.

Begitu juga dengan lokasi yang ada menjadi tempat penjualan, harus ada pengawasan. (tin)

Tiga Daerah Lamban Tetapkan APBD Sambungan dari halaman 9

romantika yang terjadi di daerah, khususnya terkait dengan pembahasan APBD ini sulit diprediksi. Keterlambatan biasanya terjadi karena pembahasan yang alot antara eksekutif dengan legislatif.

Adapula keterlambatan karena penyampaian draft dari eksekutif ke legislatif yang memang terlambat. Sesuai prosedur, tambah Gustiar, draft raperda harus sudah disampaikan ke pemprov untuk evaluasi, paling lambat tiga hari setelah mendapatkan persetujuan DPRD. Sementara proses evaluasi sendiri dilakukan paling lambat selama 15 hari kerja.

Mengenai sanksi atas keterlambatan penetapan APBD ini,

menurutnya sudah ada surat menteri keuangan yang mengaturnya. Daerah yang terlambat akan dikenai sanksi berupa penundaanpencairanDanaAlokasi Umum(DAU).“Penundaansaja, sanksi pemotongan DAU belum ada,” katanya.

Di samping kabupaten/kota yang telat tersebut, ada pula tiga kabupaten/kota di Kalbar yang justru mampu menetapkan APBD 2011 di tahun 2010. Tiga daerahtersebutyaituKabupaten Kubu Raya, Kabupaten Pontianak dan Kota Pontianak.

Apa penghargaan yang bakal diterima daerah yang tepat waktu? Menurut Gustiar, penghargaan pemerintah pusat akan diberikan jika daerah tersebut dapat mencukupi syarat yang ditentukan. Selain harus me-

netapkan APBD tepat waktu, masih ada faktor lain yang juga dipertimbangkan, yaitu opini BPK atas laporan keuangan daerah serta laju pertumbuhan ekonomi.

Intinya, pemerintah pusat akan melihat prestasi yang dicapai oleh pemerintah daerah dalamtigatahunterakhir.“Laporan keuangan juga harus meraih opini WTP (wajar tanpa pengecualian) dan daerah pun harus mampu memacu pertumbuhan ekonomi.PDRB(produkdomestik regional bruto) dan indikator ekonomi lain juga harus baik,” jelasnya.

Jika memenuhi syarat-syarat tersebut, pemerintah pusat akan memberikan insentif berupa tambahan dana kepada pemerintah daerah.(rnl)

Presiden Dijadwalkan Hadir Sambungan dari halaman 9

Yudhoyono, serta menteri terkait, Gubernur, Bupati dan Walikota, PKK se-Indonesia.

“Para pemenang Lomba Bulan Bhakti Gotong Royong akan turut hadir juga dalam event tingkat nasional ini,” katanya, Senin (28/2).

Menyikapi hal tersebut, Wali Kota Pontianak Sutarmidji, langsung mengumpulkan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah di ruang rapatnya, Senin (28/2). Mengingat pelaksanaan dua even tingkat nasional itu diadakan di Provinsi Kalbar, yang sudah pasti Kota Pontianak juga terlibat sebagai tuan rumah.

Dalam arahannya, Sutarmidji mengungkapkan prinsipnya Pemerintah Kota Pon-

tianak sangat mendukung dan menyukseskan event tingkat nasional tersebut. Pemkot juga membentuk Tim Penunjang yang diketuai Sekretaris Daerah Kota Pontianak, M. Akip.

Menurut Midji, dalam pelaksanaan nanti, tempat atau lokasi kegiatan harus tersedia fasilitas MCK, air bersih dan bak sampah. Midji memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kebersihan dan Pertamanan untuk harus betul-betul berkoordinasi memenuhi kebutuhan peserta dan pengunjung.

“Mengenai perlengkapanperlengkapan lainnya yang akan diperlukan, Tim penunjang harus sesering mungkin berkoordinasi dan pihak Provinsi Kalimantan Barat,”

kata Midji.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, Protokol dan TU Pimpinan Setda Kota Pontianak Lazuardi dalam kesempatan itu menyampaikan, pelaksanaan HKG-PKK Ke-39 dan BBGRM VIII tingkat nasional ini akan direncanakan, 31 Mei 2011 di Kompleks Ayani Megamall, Jalan A. Yani Pontianak.

Sebelumnya kata Lazuardi akan dilaksanakan Peringatan HKG-PKK dan BBRGM tingkat provinsi yang rencananya digelar di Kabupaten Ketapang, 29 April 2011. “Wali Kota minta seluruh jajarannya atau SKPD Kota Pontianak untuk mendukung dan bekerja menyukseskan event nasional ini dengan maksimal,” pungkasnya. (ody)

Gelombang Tinggi, Jarak Pandang Aman Sambungan dari halaman 9

Dengankondisiumumcuaca terjadi hujan sedang, kecepatan angin 10-15 knot dan arah ombak timur laut. Sedangkan esok hari, kondisi cuaca berawan dengan kecepatan angin 10-15 knot, arah ombak timut laut.

“Tinggi gelombang satu hingga dua meter,” ungkap Prada.

Jarak Pandang Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Supadio, Pontianak mencatat kondisi cuaca di Kalimantan Barat masih relatif aman dan normal. ”Untuk penerbangan juga tidak tercatat adanya asap mengepul sampai menganggu jarak pandang para pilot,” ungkap Sri Ningsih, Prakirawan BMKG Supadio, Pontianak, Senin (28/2).

Menurut dia kondisi cuaca di Kalbar dari tanggal 28 Februari sampai 6 Maret relatif aman.

Hujan bakal turun meski tidak banyak. ”Bisa hujan berat juga hujan ringan atau sedang. Yang pasti, dalam beberapa hari kedepan tetap terjadi,” katanya.

Terjadinya hujan masih ada dalam beberapa hari kedepan.

Bahkan BMKG Supadio, Pontianak memperkirakan tanggal 2 Maret hingga beberapa hari kedepan, daerah Kalbar bagian barat dan sebagian utara akan diguyur hujan. “Panas kali ini tidak akan lama.

Hujan diperkirakan tetap akan turun,” ungkap dia.

Dalam beberapa hari ini, sambungnya, memang tidak terjadi hujan. Akan tetapi kemungkinan di daerah lain masih dapat turun hujan seperti di Kabupaten Landak dan beberapa kabupaten lainnya. ”Kita terus pantau perkembangan cuaca. Kemungkinan hujan turun sangat besar,” jelasnya.

Selain itu, Sri juga mencatat untuk jarak pandang dunia

penerbangan di Kalbar, masih relatif aman. Jaraknya masih bagus dan standar berada diatas sekitar 2 kilometer. “Sampai saat ini, belum ada asap yang menganggu akibat kebakaran lahan.

Penerbangan masih nyaman dilakukan para penumpang,” terangnya.

Kepala Divisi Operasi Bandara Supadio Pontianak Irmadani menuturkan jarak pandang untuk dunia penerbangan masih bagus dan baik sekali. Tidak ditemukan adanya titik api yang dapat menimbulkan asap sampai menganggu ke dunia penerbangan. “Belum ada. Masih bagus semuanya. Kita juga terus lakukan pemantauan,” ungkap dia.

Berdasarkan pantauan Bandara Supadio Pontianak, jarak pandangmasihdiatasnormalantara 7-10 kilometer. Jarak tersebut dalam dunia penerbangan sangat bagus dan tidak akan mempengaruhi jadwal penerbangan di Kalbar. (ody/den)

Pontianak Post

16

Selasa 1 Maret 2011

Budayakan Pegawai Melek Teknologi SEBAGAI pimpinan instansi, Siti Fathonah dikenal sebagai perempuan dengan pribadi tegas dan melek teknologi. Dia menomorsatukan teknologi canggih untuk mendukung kerjanya dan bawahan. Diluar kantor, ia adalah pribadi supel dan hangat. Insan pers dan anak-anak muda akrab menyapanya dengan sebutan ’bunda’ karena ia selalu standby 24 jam untuk mereka. Ditengah kesibukannya, Siti Fathonah masih punya waktu untuk bertaman dan main golf, dua hobi yang dianggap ampuh mengusir rasa stresnya.

Oleh : Chairunnisya Sekarang banyak perempuan menduduki posisi strategis sebagai pemimpin instansi, termasuk Anda sendiri. Bagaimana Anda mengemban amanah ini?

Alhamdulillah, saya sudah hampir tiga tahun disini.

Jabatan adalah amanah.

Tanggung jawab yang ada tidak hanya kepada pemerintah dan pemerintah daerah,

tetapi juga kepada yang punya hidup kita. Leadership atau kepemimpinan itu bukan sesuatu yang instan, tetapi dibentuk dari kombinasi teori dan pengalaman yang diperoleh. Dan itu akan nampak dalam perilaku dan gaya kepemimpinan kita seharihari. Oleh karena itu, seorang pemimpin tidak mungkin bertahan jika hanya mengandalkan teori saja atau sekedar �Jaim� alias Jaga Image.

Berapa lama tahan bisa menjaga i m -

Ir. Siti Fathonah, MPH

age? Itulah sebabnya, mengapa sebagai pimpinan, kita harus bijak dan bisa menjadi teladan anak buah, menjadi mitra sesama, dan selalu belajar dari orang-orang yang mampu memimpin dengan baik. Untuk suka duka menjadi pemimpin instansi, saya cenderung mengambil sisi positifnya. Setiap ada masalah, tentu ada jalan keluarnya. Kita harus bisa mengambil pembelajaran, jangan sampai masalah tersebut timbul dua kali. Lingkungan kantor, situasi kerja dan strategi dalam bekerja harus selalu dijaga guna mencapai visi yang sama.

Bagaimana Anda memandang pemanfaatan teknologi canggih oleh perempuan? Sejauh mana Ibu terbantu dengan keberadaan IT ini?

Nah ini dia.... Kita tak bisa menutup mata dengan perkembangan informasi dan teknologi saat ini. Kita harus selalu up-dated dengan kemajuan teknologi.

Kemajuan ini jangan diambil sisi negatifnya, tetapi harus diambil benefit dari suatu teknologi. Untuk di kantor, saya tekankan bahwa IT nomor satu untuk mendukung kerja sehari-hari. Dulu semua draft atau konsep yang masuk ke meja saya selalu dalam bentuk print out. Diperiksa, kemudian dikembalikan lagi.

Harus difotokopi, boros kertas, dan tinta. Sekarang sudah ada laptop dan jaringan internet, semua menjadi peperless (hemat kertas dan tinta). Ketika rapat pimpinan, saya selalu meminta kepala

Kepala BKKBN Propinsi Kalbar

bidang yang hadir membawa laptop dan siap dengan seluruh data yang diperlukan.

Dengan kemajuan IT, tidak ada lagi tumpukan kertas dan berkas di atas meja. Kerapihan kantor juga terjaga.

Sekarang ini untuk mengirimkan data dari provinsi ke pusat sudah menggunakan email. Kami juga memiliki ruang teleconference yang dapat dimanfaatkan secara online dengan 33 provinsi dan kantor pusat, sehingga efisiensi waktu dan dana dapat dilakukan dengan baik.

Anda pernah mengenyam pendidikan di luar negeri. Apa yang bisa dipetik dari ilmu yang diperoleh?

Bagaimana pengalaman pelaksanaan program lain ini sana?

Saya kuliah di School of Public Health and Tropical Medicine, Tulane University, Amerika Serikat tahun 1988 sampai 1990. Ketika itu saya mengambil jurusan International Health dengan harapan ilmu yang saya peroleh bisa mendukung pekerjaan di instansi saya bekerja. Dari beberapa negara yang sudah saya datangi, jika dilihat dari konteks jumlah penduduk dan kesiapan sarana pelayanan KB yang tersedia, sangat berbeda penanganannya. Ternyata negara-negara yang belum punya masalah dengan jumlah penduduk besar, juga melaksanakan program KB, tetapi tidak sedahsyat di Indonesia.

Di Filipina, sebagian besar pend u d u k nya beragama Katolik, namun program KB

disana berjalan dengan baik dengan mayoritas pengguna KB alamiah (sistim kalender) yang dikombinasikan dengan pemakaian kondom.

Bagaimana upaya Anda menggalakkan program Keluarga Berencana ?

Hasil Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk di Kalimantan Barat mencapai 4,4 juta jiwa. Pelaksanaan program KB lebih diarahkan pada upaya pembentukan keluarga yang sejahtera dan b e rku a l i t a s.

Harus ditanamkan bahwa kualitas dari generasi yang dihasilkan harus lebih baik daripada kondisi yang ada saat ini. Generasi yang dihasilkan harus mampu b ersaing. Hal ini antara lain bisa dicapai dengan menjaga jarak kelahiran, minimal tiga tahun. Hal ini untuk memberi peluang kepada orangtua untuk membesarkan dan menjaga tumbuh kembang anak-anaknya secara maksimal.

Terobosan apa yang Anda lakukan dalam program KB dan bagaimana respon masyarakat sejauh ini?

Jika kita hanya memandang program KB adalah identik dengan pemakaian kontrasepsi, maka kesadaran keluarga-keluarga di Kalbar sudah cukup tinggi. Mereka butuh kontrasepsi dan bahkan sebagian besar banyak yang sudah mampu mandiri.

Mereka datang ke bidan atau klinik swasta maupun pemerintah untuk mendapatkan alat kontrasepsi. Sekarang tinggal bagaimana pemerintah bisa memenuhinya.

Pada wilayah perbatasan, dari sisi akses termasuk kurang beruntung. Beberapa kecamatan termasuk dalam remote area. Kita harus dapat

mendekatkan pelayanan kepada masyarakat.

Beberapa waktu lalu Anda memimpin ekspedisi KB menyusuri Sungai Kapuas.

Apa yang Anda peroleh dari kegiatan tersebut?

Benar, bulan Desember tahun lalu kami melakukan kegiatan tersebut. Selama menyusuri Sungai Kapuas, banyak pembe-

lajaran baik internal maupun eksternal. Untuk internal, jajaran BKKBN menjadi paham kebutuhan apa yang diperlukan masyarakat daerah aliran sungai dalam program KB, sehingga kita dapat memperbaiki upaya pemenuhan kebutuhan tersebut pada tahun 2011 dan selanjutnya. Untuk eksternalnya, kerjasama dengan mitra di lapangan perlu kita perhatikan. Bagaimana para PLKB dan para Kades, Camat, Ka Puskesmas dan tokoh masyarakat harus dipacu kembali untuk bisa melakukan koordinasi dengan baik dalam rangka pemenuhan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan KB, termasuk informasi yang sangat dibutuhkan. Ketika kami berhenti di tepian sungai, banyak masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan. Ini menunjukkan masyarakat memang membutuhkan informasi KB hingga ke pelayanannya.

Ada masyarakat yang men-

gatakan bahwa mereka baru melihat spanduk KB setelah 20 tahun.

Di sela-sela kesibukan yang seabrek, bagaimana Anda meluangkan waktu untuk menyalurkan hobi?

Hobi saya nomor satu adalah gardening atau bertaman, terutama yang menghasilkan bunga dan berbuah. Tanaman itu juga mahluk hidup, bisa kita ajak bercakapcakap haha... Di saat stres, tanam a n m e n ja d i obat sendiri. Bahkan, saya lebih protektif dengan tanaman. Jika berbuah, rasanya sayang memetiknya. Jadi kalau ingin buah, beli di pasar.

Bicara tentang golf, sejauh mana Anda mencintai olahraga ini?

Kabarnya Anda sudah sampai ke luar negeri mengikuti turnamen?

Waaah, buka kartu nih....

Golf menjadi alternatif olahraga saya karena saya memandang golf cocok untuk segala umur. Saya mulai golf sejak tahun 1992, tapi tidak pernah menargetkan menjadi golfer yang bisa ikut kejuaraan. Sempat tiga tahun vakum karena sibuk di kantor. Kemudian lanjut kembali, jadi sering on and off. Golf itu mengasyikkan, karena ada perpaduan seni, tenaga (kekuatan fisik), serta otak dan jiwa untuk melatih kemampuan analisa dan konsentrasi. Untuk turnamen, memang ada beberapa kali saya ikut. Setiap tahun saya mengupayakan minimal dua kali ikut turnamen. Kalau tidak jadi juara, ya paling tidak dapat doorprizenya. Dan yang penting bisa kumpul dengan kawankawan dari berbagai latar belakang yang berbeda, namun dalam komunitas yang sama, pecinta golf. **

pro-kalbar Pontianak Post

17

SEKDA

Suhadi Pensiun TERHITUNG 1 Maret 2011 hari ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Singkawang, Suhadi Abdullani memasuki purnatugas. Penggantinya, ditunjuk Asisten Kebijakan Setda Singkawang, Libertus sebagai Pelaksana Tugas Sekda Singkawang.

“Besok (hari ini) ada acara perpisahan kecil-kecilan. Silakan datang,” kata salah satu pegawai negeri sipil yang mempersiapkan acara perpisaSuhadi hannya, kepada Pontianak Post, kemarin. Politisi Partai Persatuan Pembangunan Kota Singkawang, Iskandar melihat sosok Suhadi perlu ditiru oleh pegawai negeri sipil.

Ke Halaman 23 kolom 1

CPNS

Selasa 1 Maret 2011

Andi dan Japin Divonis Setahun Sidang Kisruh Lahan Sawit KETAPANG- Vitalis Andi dan Japin, dua warga Dusun Silat Hulu, Desa Bantan Sari, Kecamatan Marau divonis satu tahun penjara, denda Rp1 juta subsider satu bulan tahanan di Pengadilan Negeri Ketapang, Senin (28/2).

Kedua orang tersebut dinyatakan bersalah dan terbukti melakukan tindak pidana perkebunan pasal 47 ayat 1 UU Perkebunan nomor 18 Tahun 2004 Jo Pasal 55 Ayat 1 ke (1) KUHAP. Guna memberikan motivasi dan melihat hasil persidangan.

Ratusan warga yang juga berasal dari Dusun yang sama. Sekitar pukul 9.30 Wib mulai mendatangi PN Ketapang.

Mulai dari ibu-ibu, anak-anak, orang tua serta mereka yang menderita cacat badan pun, hadir da-

lam persidangan dengan agenda putusan majelis hakim ini.

Kawasan PN Ketapang pun, sebelum masyarakat datang, sekitar 520 personal ‘’mengepung’’ daerah pengadilan. Pasukan Brimob didatangkan dari Mapolda Kalbar 62 personal. Jalan menuju ke PN Ketapang pun diblokir petugas.

“Keseluhan pasukan yang diturunkan 520 personal. Terdiri dari pasukan Brimob Polda Kalbar. Hal ini dilakukan karena khawatir akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, karena diperkirakan masa yang datang, ada pro dan kontra,” dikatakan Wakapolres Ketapang, Kompol Sunario, Senin (28/2) di sela-sela pengamanan.

Kapolres Ketapang, AKBP Badya Wijaya mengatakan bahwa pihaknya tidak mau kecolongan.

Karena menjelang sidang putusan banyak banyak isu-isu yang beredar dan Ke Halaman 23 kolom 1

3

Stok Habis, Eceran Panen Ngabang Dijatah Satu Tanki?

FAHROZI/PONTIANAKPOST

DIANTAR: Usai vonis, Andi dan Japin diantar warga ke rumah tahanan.

NGABANG – Kondisi stok BBM semakin langka diperoleh di sejumlah SPBU di Ngabang. Antrean panjang terjadi lagi di SPBU Ngabang, Senin (28/2) kemarin.

Bahkan, masyarakat sudah mulai antre sejak pukul 05.30 wib, di depan salah satu SPBU di Ngabang.

Sampai pukul 09.00 wib antrean bertambah dan mencapai sekitar 500 meter yang melimpah di jalan raya Ngabang. Salah satu masyarakat yang ditemui Pontianak Post, Yanto (45) pedagang, mengaku antre sejak subuh. Ia bersama dua rekan lainnya mendapat informasi bahwa ada mobil premium datang pada Ke Halaman 23 kolom 1

ISTIMEWA/PONTIANAKPOST

SK: Hasan Karman menyerahkan SK kepada CPNS.

198 Orang Terima SK SEBANYAK 198 CPNS formasi Tahun 2010 dari pelamar umum dilingkungan Pemkot Singkawang hari ini (28/2) menerima SK CPNS di aula Badan Kepegawaian Daerah Kota Singkawang. SK tersebut diserahkan secara langsung oleh Walikota Singkwang Hasan karman kepada para CPNS tersebut.

Pengangkatan CPNS Formasi Tahun 2010 dari pelamar umum merupakan implementasi dari surat Menpan Nomor : B/2548/M.PANRB/I0/2010 Tanggal 26 oktober 2010 Perihal Persetujuan Rincian Tambahan Alokasi Ke Halaman 23 kolom 1

RAMAI: Ratusan warga dengan penjagaan ketat aparat mendengarkan vonis Andi dan Japin.

FAHROZI/PONTIANAKPOST

Segera Bangun Pelabuhan Alternatif Kuala Telan Rp50 M MEMPAWAH- Pemkab Pontianak berupaya untuk mengoptimalkan fungsi pelabuhan Regional Kuala Mempawah. Namun hal tersebut terkendala dengan besarnya dana yang dibutuhkan. Dana tersebut menapai

Rp50 miliar dari APBD untuk melanjutkan pembangunan mega proyek yang diharapkan dapat menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi.

Tidak bisa difungkiri lagi, pasca kelangkaan BBM lantaran muara jungkat sulit dirapati tangker yang membawa BBM, memberikan alter-

natif perlunya sebuah pelabuhan yang refresentatif di Bumi Kghatulistiwa ini.

“Pelabuhan Kuala menjadi alternatif terbesar atasi masalah Pelabuhan Pontianak. Namun butuh anggaran besar hingga Rp50 miliar.

Ke Halaman 23 kolom 1

Sepakat Berdamai Mung Lie vs Thian Loi SINGKAWANG-Cekcok antarkeluarga yang terjadi antara Ho Siat Moi Alias Asiat (58), Mariana (23) dan Bun Thian Loi alias Budi (25) dengan Mung Lie dan Mung San akhirnya disepakati berd-

amai. Kesepakatan damai ini dilaksanakan di salah satu ruangan di Mapolres Singkawang.

Hadir Kapolsek Singkawang Timur, Ajun Komisaris Polisi Hasan Djamil. Kedua belah pihak sudah mencabut laporan masing-masing di Polsek Singkawang Ke Halaman 23 kolom 1

ZUL/PONTIANAKPOST

DAMAI: Perseteruan Munglie dan Budi berakhir damai.

Enam Fraksi Setuju MEMPAWAH-Enam Fraksi sebagai kelengkapan DPRDKabuaten Pontianak menyatakan bisa menerima rancangan Peraturan Daerah (Raperda) untuk disetujui menjadi Peraturan Daerah (Perda) tentang Bea Perolehan hak Atas tanah dan Bangunan (BPHATB), dalam rapat paripurna dipimpin H Rahmad Satria didampingi H Rusli Abdullah dan HM Amin HAM. Penyampaian Pendapat Akhir (PA) Fraksi itu dihadiri Bupati Pontianak H Ria Norsan dan Plt Sekda. SayangH Ria Norsan nya, hanya 6 pimpinan SKPD serta 14 pejabat eselon III yang ikut hadir, kemarin.

Kendati menerima, Frakasi Demokra seperti diminta Widdiansyah SE, tetap mengingatkan Pemda khususnya Dinas Kesehatan untuk aktif dalam Ke Halaman 23 kolom 1

Aktivitas Nelayan Ketapang tetap Berjalan HAMDAN/PONTIANAKPOST

MACET: Antrean setiap hari di SPBU Pinyuh membuat macet jalanan.

BBM Susah, Pasokan Ikan Masih Normal Belakangan BBM susah diperoleh. Bahkan, di Ketapang, kejadian ini sudah berlangsung kurang lebih dua bulan. Banyak sector yang terpukul.

Salah satunya adalah nelayan.

Andi Candra, Ketapang HARI masih pagi. Cuaca masih berkabut. Sebuah kapal motor merapat ke dermaga. Tidak Ke Halaman 23 kolom 1

ANDI/PONTIANAKPOST

MELAUT: Nelayan merapat ke dermaga. Meski solar mahal dan susah mereka tetap melaut seperti biasa.

18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

Hamdan/Pontianakpost

TERTIBKAN: Anggota LLAJ Terminal Pinyuh ikut menertibkan lalulintas yang macet akibat banyaknya antrean BBM.

Tak Bayar Pajak Dirazia Polres Gencarkan Penertiban NGABANG-Untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya surat menyurat kelengkapaan kendaraan dan menguranggi angka kecelakaan lalu lintas.

Belum lama ini Satuan Lalu Lintas Polres Landak , Kamis lalu menggelar razia kendaraan bermotor roda dua, termasuk kendaraan roda empat. Dalam aksi ini, Satuan Lalu Lintas Polres Landak mengerahkan anggota-nya untuk memberikan teguran kepada pengendara yang kebetulan tidak melengkapi surat menyurat kendaraannya.

Kapolres Landak AKBP. Firman Nainggolan melalui AIPTU. Ahmad Yani kepada awak koran ini mengatakan razia yang dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Landak adalah kegiatan rutin yangdilakukan Polres Landak.

“Kita razia ingin melihat kesiapan penguna kendraaan apakah mereka punya surat menyurat lengkap,” kata Ahmad Yani.

Pantuan koran ini, dalam razia tersebut, terlihat anggota Lantas Polres Landak berpakaian lengkap dengan sigap satupersatu memeriksa para pengendara sepeda motor dan mobil yang melintas.

Bagi pengendara yang tidak memiliki surat kendaraan lengkap, mendapat teguran.

“Melalui razia rutin ini, kita berharap

Jalan Berlubang WARGA keluh Jalan Gst M Taufik, Keluruhan Terusan, Kecamatan Mempawah Hilir, yang terlihat tidak rata dan bergelombang. Lubang yang sewaktu-waktu bisa ancam pengguna jalan.

“Sudah berapa kali pengendara sepeda motor terjatuh. Kita berharap Pemda memperbaiki jalan itu, sebelum jatuh korban lagi,” pinta Sri Sangawati Mempawah.

Warga setempat bergotong royong timbun lubang dengan tanah kuning. Tapi karena arus lalu lintas yang cukup padat dan curah hujan jalan tinggi tetap aja rusak.

Untuk sementara waktu, perbaikannya cukup ditambal dengan aspal saja. Karena kalau dibiarkan tetap berlubang, bisa jadi kerusakan bertambah parah. “Sebelum ada jatuh korban, mohonlah diperbaiki,” pintanya. (ham)

pengendara lebih menaati peraturan lalu lintas dan bagi yang ditilang akan mengikuti persidangan. Ini tidak lain upaya kita, agar pengendara bisa sadar hukum dan tertib saat berkendara,” kata Ahmad Yani.

Selain memeriksa kelengkapan surat kendaraan bermotor, pemilik kendaraan yang belum membayar pajak pun mendapat teguran dari petugas, agar segera melunasi kewajiban mereka pada negara dan para pengendara yang tidak menggunakan helm standar juga diberikan peringatan.

“Razia ini, juga mengantisipasi terjadinya curanmor yang mulai lagi. Untuk itu, kita juga mengharapkan masyarakat lebih berhati-hati dalam memarkir dan mengunci kendaraannya,” katanya. (wan)

Dukung Dermaga Sungai Kunyit RENCANA pemerintah daerah membangun Pelabuhan Utama Internasional di Pantai Kijing, Kecamatan Sungai Kunyit, mendapat dukungan dan aspresiasi Wakil Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pontianak, Ridhuan Ismail.

Menurutnya, apa yang menjadi keinginan pemerintah daerah dan masyarakat untuk memiliki sebuah pelabuhan berskala internasional mesti didukung semua stakeholder baik tingkat kabupaten maupun Provinsi Kalbar.

“Jika semua mendukung, sekarang tinggal pemerintah daerah yang mesti pro aktif melobi ke pemerintah pusat agar penetapan pembangunan

pelabuhan di Pantai Kijing itu bisa segera terealisasi,” katanya.

Legislator PAN ini lantas membayangkan, jika mega proyek ini terealisasi, tentu akan berimbas bagi peningkatan perekonomian masyarakat sekaligus bisa menjadi penyumbang PAD yang lumayan bagi pemerintah daerah.

“Apalagi pelabuhan bisa memberikan multi effect bagi masyarakat, baik yang berdomisili di sekitar pelabuhan maupun masyarakat secara keseluruhan di Kabupaten Pontianak.

Tak hanya dari sektor ekonomi, tapi juga sosial maupun sektor lainnya,” katanya. (ham)

Perketat Keluar Masuk Unggas H5N1 Belum Terbukti KABID Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) Kabupaten Pontianak mengatakan belum dapat memastikan, penyebab matinya puluha ribu ekor ayam di Mempawah Hilir dan Mempawah Timur.

“Kami masih menunggu hasil uji Laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit Menular (BBTKL-PPM) Banjarbaru Kalimantan Selatan dan Balai Penelitian Veteriner (Balitvet) di Bogor.

Apakah kasus kematian ayam ini benarbenar disebabkan oleh virus H5N1 atau bukan,” terang drh Buntaran.

Diakui, kasus kematian ayam secar perlahan menurun.

Sambil menunggu hasil lab tersebut, Dinas P3K secara kontinyu terus melakukan upaya-upaya penanggulangan di masyarakat. Tim tetap pemantau dan melakukan kontrol serta pengawasan terhadap ternak-ternak yang ada di masyarakat.

“Tim terus melakukan penanggulangan. Baik itu penyemprotan desinfektan pada kandang ternak dan lainnya. Juga memperketat lalu lintas ternak yang keluar dan masuk ke Kabupaten Pontianak,” tandas Buntaran.

Semula Dinas P3K hanya mendeteksi di Kecamatan Mempawah Hilir dan Mempawah Timur. Ternyata juga terjadi

di Kecamatan Sungai Pinyuh.

Data terakhir yang kami himpun kata Buntaran pula, memang baru ditiga kecamatan itu.

“Mudah-mudahan tidak menyebar ke daerah kecamatan lainnya,” harapnya.

Oleh karena itu Dinas P3K mengharapkan dukungan dan bantuan semua pihak terutama masyarakat untuk proaktif menyampaikan berbagai informasi kematian ayam yang terjadi dilingkungan temppat tingal mereka.

“Informasi dari masyarakat diperlukan dalam berantas penyabaran kasus kematian ayam ini. Hendaknya warga melaporkan pada petugas jika temukan penyakit yang mematikan trnak itu,” pintanya. (ham)

Pontianak Post

lelang online

Lebih Transparan SEIRING dengan kecanggihan teknologi, sepantasnyalah memanfaatkan kemajuan teknologi dengan menggunakan sistem online lelang proyek.

“Dengan menggunakan sistem online, paling tidak bisa mencegah terjadinya kebocoran atau permainan pihak tertentu pada saat lelang,”kata Ketua Divisi Invistigasi LSM Citra Bangsa, Zulkifli, kemarin (28/1).

Disamping Dengan mengZulkifli turut gunakan sistem itu mengapresiasi online, paling tidak dan mendukung bisa mencegah ter- kebijakan pejadinya kebocoran merintah terhperubahan atau permainan adap Keputusan Prespihak tertentu iden (Kepres) pada saat lelang. 80 tahun 2003 sa mp a i Pe ra turan Presiden Zulkifli (Perpres) 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang dan jasa.

Menurut Zulkifli dalam Perpres tersebut juga dilakukan perubahan atas sistem lelang proyek dari pengumuman di surat kabar menjadi menggunakan via online.

“Dengan sistem itu proses lelang lebih transparan,”ujar dia.

Lelang proyek dengan menggunakan sistem online memberikan dampak positif dan keuntungan bagi penyelenggara. Karena penawaran tidak dilakukan secara langsung melainkan melalui via online dan secara ekonomis tidak memerlukan biaya besar dan mencegah terjadinya sistim penyerobotan, sistem pengamanan untuk kelompok tertentu yang tidak jarang menakibatkan terjadinya perkelahian untuk memenangkan suatu proyek.

Karena itu ke depan dia berharap agar pemerintah Kota Singkawang sudah mulai mempersiapkan berbagai perangkat baik infrasturktur maupun Sumber Daya Manusia untuk melaksanakan sistem lelang proyek tersebut.

“Saya rasa untuk mengimplementasikan proses lelang via online bukanlah hal sulit, karena saat ini pemerintah kota telah memiliki perangkat komputer maupun jaringan internet, jadi tinggal menyiapkan saja pegawai yang ahli dibiangnya agar proses lelang bisa dilakukan,”sarannya.

IajugamengimbauPemerintahsetempatsegera mengimplemantasikan proses lelang tersebut.

“Mengingat saat ini sudah masuk bulan ke tiga tahun 2011, jangan lagi terjadi keterlambatan seperti tahun-tahun sebelumnya, kerana terlambatnya suatu implementasi kebijakakan memberikan dampak pada kualitas pekerjaan yang masih banyak diragukan atau asal jadi,”pungkasnya. (ash)

Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

SINGKAWANG

Selasa 1 Maret 2011

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

19

Kue Keranjang Didistribusikan Dikumpulkan saat Imlek dan Cap Go Meh

HARI/PONTIANAKPOST

DIKUMPULKAN: Dalam kerangkeng inilah kue keranjang hasil sumbangan warga saat Imlek dan Cap Go Meh dikumpulkan.

Ultah PKBI Singkawang Lancar SINGKAWANG-Sabtu (26/2) telah melaksanakan reuni relawan dan pelantikan Pengurus PKBI Cabang Singkawang masa bhakti 2010 – 2014 sekaligus dalam rangka HUT PKBI ke – 53. Semua elemen dan stakeholder serta kelompok dampingan telah hadir sesuai dengan undangan yang telah disebarkan.

“Saya mewakili pengurus PKBI mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para undangan yang telah memenuhi undangan kami, walau dengan segala kekurangan yang ada pada kami,” kata Ketua Panitia Pelaksana, Barita P Ompusunggu. Acara tersebut wali kota yang diwakili HM Najib, menyampaikan agar PKBI Cabang Singkawang agar dapat lebih optimal dalam melakukan pembinaan-pembinaan kepada remaja dan masyarakat dalam rangka membentuk keluarga yang bertanggungjawab. “Saat ini pemerintah sebagai leading sektor memerlukan kerjasama berbagai pihak. Salah satunya PKBI. PKBI yang telah lama dimasyarakat dan memiliki kader di setiap unsur masyarakat memiliki peran penting, dan pemer-

intah akan selalu memberikan dukungan sesuai dengan kemampuan Pemerintah Kota Singkawang,” kata Nadjib.

Ketua PKBI Cabang Singkawang terpilih, Hendri Nazirin mengungkapkan, PKBI Singkawang akan terus berkomitmen dalam mewujudkan cita-cita bangsa ini yakni mewujudka keluarga yang bertanggungjawab.

“Penggalian potensi masyarakat akan sangat potensial dalam meningkatkan perekonomian keluarga.

Banyak potensi yang dapat dikembangkan dan ini menjadi PR kita bersama, khususnya PKBI Cabang Singkawang.

Kemitraan antara PKBI dengan Pemerintah Kota Singkawang akan kita jaga selalu dan akan kita tingkatkan, karena memang selama ini program-program yang ada di PKBI selalu mendapat dukungan dari Pemerintah Kota Singkawang, dan kami sangat berterima kasih, semoga apa yang menjadi keinginan kita bersama yaitu terbentuknya keluarga yang bertanggung jawab dapat tercapai secara optimal,” kata dia.

Menanggapi itu semua, Nofa

Wijaya sebagai Koordinator Senior Centra Biak Singkawang (CBS) yang jugasebagaiDewanPenasehatPDAM Kota Singkawang mengungkapkan, sebagai salah satu pilar penting dalam keluarga adalah remaja. “Saat ini kita melihat remaja Singkawang memiliki kerentanan yang tinggi terhadap pergaulan bebas.

Kitadapatmelihatdimanaterdapat banyak kumpulan-kumpulan remaja terutama pada malam Kamis dan malam Minggu, terutama dipersimpangan jalan-jalan yang ada di Kota Singkawang.

Hal ini menjadi perhatian kami, khususnya Centra Biak Singkawang (CBS) sebagai ujung tombak PKBI untuk melakukan intervensi ke kelompok remaja tersebut. Namun kami perlu melakukan koordinasi lebih luas dengan berbagai pihak untuk menyikapi hal ini,” kata dia.

Adanya acara reuni relawan PKBI ini, diharapkan dapat merapatkan barisan antara PKBI dengan pemerintah untuk menghadapi berbagai tantangan kedepannya, terutama persoalan kependudukan, keluarga, dan remaja. (zrf)

SINGKAWANG-Panitia Cap Go Meh Kota Singkawang 2011 bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Kota Singkawang, Tim Penggerak PKK Kecamatan, FKPSM Kota Singkawang membagikan kue keranjang ke beberapa panti asuhan dan pasukan kuning di Dinas Kebersihan, Senin (28/2).

Demikian informasi yang diterima Pontianak Post dari Kabid Informatika Dishubkominfo Kota Singkawang, Istri Handayani, kemarin.

Kuekeranjangyangdibagikan merupakan hasil sumbangan masyarakat yang dikumpulkan dan dikemas oleh Panitia Cap Go Meh Kota Singkawang 2011 sehingga berhasil tercatat dalam Museum MURI beberapa waktu yang lalu. Panitia menargetkan kue keranjang yang dikumpulkan berjumlah 2011, dan target tersebut terlampaui, banyak masyarakat yang berpartisipasi danpadaakhirperhitunganoleh MURI berhasil terkumpul 4700 buah kue keranjang. Ketua Tim PenggerakPKKKotaSingkawang Ny Elisabeth Majuyetty Hasan Karman atau yang sering disapa dengan Emma Hasan Karman, menjelaskan bahwa, “Kue ini hasil sumbangan masyarakat, yang dikumpulkan panitia, setelah tercatat di MURI dibagikan kembali kepada masyarakat.

Dalam pendistribusian kue keranjang ini TP PKK hanya membantupanitia,”JelasEmma.

Ketua FKPSM Kota Singkawang yang juga sebagai panitia dalam Cap Go Meh 2011 menjelaskan,

sebagian kue keranjang sudah didistribusikan oleh panitia beberapa waktu yang lalu, khusus hari ini 1300 buah kue keranjang sudah dibagikan ke berbagai panti asuhan antara lain masyarakatyangkurangmampu dan terpencil seperti di Mantoman Singkawang Timur.

“Khusus di daerah terpencil selain berbagai kasih, perhatian dan rezeki berupa kue keranjang, sekaligus kami sosialisasi tentang kegiatan cap go meh ini.

Kan tidak semua masyarakat di sana bisa melihat langsung, nah dengan cara ini kita tunjukkan ini kue yang kemarin bisa masuk MURI,” jelas Maya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, selain ke masyarakat tidak mampujugadibagiakankepanti asuhan di Kota Singkawang, “ Panti yang menerima kue keranjang antara lain Ahmad Yani, PA Gloria, PA Ibnu Taimiyah, Panti Werdha Sinar Abadi, Panti Werdha GSRI. Selain ke panti asuhan kue keranjang juga dibagikan ke gereja-gereja dan pasukan kuning di Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Singkawang.

Mengingat pasukan kuning memberikan kontribusi dalam menyukseskan cap go meh di Kota Singkawang dan secara ekonomi mereka dari golongan ekonomi ke bawah.

Kegiatan seperti ini benar-benar positif, dalam kegiatan tersebut ada makna yang sangat positif apabila direnungkan dengan seksama.

“Ada unsur saling berbagi, saling tenggang rasa, wujud dalam persatuandanharmonisasiyang sangat indah. Mudah-mudahan tahun depan bisa ditingkatkan lagi dengan kegiatan-kegiatan sejenis dengan obyek yang berbeda,” kata Maya. (zrf)

ISTIMEWA

BAGI-BAGI: Ny Ema Hasan Karman membagikan kue kerajang.

Bocah Icha Terserang Tumor Mata WAKIL Wali Kota Singkawang, Edy R Yacoub mendatangi Rumah Sakit Abdul Aziz Singkawang, Senin (28/2) siang. Dia melihat langsung penderita tumor mata yang menyerang Icha Robiansyah yang berusia

enam tahun.

Icha sudah beberapa hari ini tergolek di rumah sakit pemerintah guna memperoleh pengobatan.

Icha sendiri oleh donatur akan dibawa ke Rumah Sakit Kuching,

pekan ini agar tumornya tak menyerang yang lain dan matanya bisa kembali normal. Wakil wali kota sendiri terlihat sedih ketika melihat secara langsung Icha yang tergolek lemas. “Semoga saja keluarganya

bersabar dalam menghadapi cobaan.

Begitu juga dengan dia (Icha) semoga saja diberikan kesembuhan,” kata Edy. Dia juga berterima kasih terhadap media massa yang telah berusaha membantu Icha tersebut.

“Semoga saja diberi kesembuhan,” kata Edy yang telah mengambil program doktor ini. Sementara itu, Humas Forum Komunikasi Jurnalis Singkawang (Forjuss), Ari Satriyansyah memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan sumbangan untuk kesembuhan Icha.

“Bentuk kepedulian tetap tumbuh ditengah masyarakat.

Kita kasihan melihat Icha yang terkena tumor ini,” kata Ari yang juga Kontributor TVRI Kalbar untuk wilayah Singkawang dan sekitarnya ini.

Ari juga memuji langkah wakil wali kota yang menyengguk Icha di rumah sakit.

“Kita berterima kasih kepada wakil wali kota. Walaupun sibuk, dia bisa membagi waktu untuk menyenguk. Kunjungan ini tentu memberi arti tersendiri bagi keluarga dan Icha sendiri, walaupun bocah ini tidak bisa melihat siapa yang datang menjenguknya,” kata Ari. (zrf )

SAMBAS

20 terigas

Tuntaskan Tunggakan ANGGOTA Komisi D DPRD Sambas Rahmadi, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas melalui instansi terkait memasilitasi permasalah belum dibayarkannya ongkos pembangunan dua unit rumah perawat masing-masing di Jawai dan Subah, serta satu unit polindes di Tebas, dengan total biaya Rp225 juta pada tahun anggaran 2008. “ K a re n a i n i berhubungan dengan lintas instansi, kita minta pemkab Sambas dapat memfasilitasi masalah ini agar tak berlarut-larut,” ungkapnya kepada Pontianak Post, kemarin. Apalagi, kata dia, selain pengusaha kontruksi yang dikorbankan, juga paramedis Rahmadi dan masyarakat umumnya. Pasalnya bangunan tiga unit untuk pelayanan kesehatan dan paramedis tersebut kini tak dapat difungsikan. “Sudah hampir tiga tahun polindes dan dua unit rumah perawat tak ada yang menempati, sementara bangunan sudah selesai dan siap huni, apa namanya tidak pemborosan ini?” ungkapnya.

Ia menyarankan kepada Pemkab Sambas segera melakukan langkah jalan keluar atas kemelut yang terjadi.

Dengan demikian permasalahan yang dihadapi para pengusaha kontruksi ini cepat selesai, sehingga bangunan yang telah dibangun tersebut bisa diperuntukkan sebagaimana mestinya.

“Kita sangat mendukung sekali apabila ada upaya nyata jalan keluar dengan mempertemukan berbagai pihak demi kepentingan bersama,” jelasnya.

Apalagi, kata dia, dilihat dari kawasan wilayah, kebanyakan bangunan saranaprasaran pendukung layanan kesehatan masyarakat ini berada di daereh jauh dan pedalaman.

“Kasianlah kalau ada perawat yang berdomisili di tempat jauh tidak ada penginapan harus menyewa kos atau rumah lagi karena rumah perawat tak bisa digunakan, begitu juga dengan masyarakat Tebas khususnya di kawasan Seret Ayon, mau berobat ke mana Polindesnya tak berfungsi karena masalah ini?” pungkasnya. (har)

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

Antrean Bensin Menggila

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

ANTRE: Antrean kendaraan bermotor roda dua di SPBU Sambas menjadi pemandangan lajim dalam beberapa waktu belakangan. Sulitnya mendapatkan BBM jenis premium serta melonjaknya harga pada tingkat eceran menjadikan warga rela berdesak-desakan untuk mendapatkan harga yang sesuai di SPBU.

Pansus Terbang ke Jakarta SAMBAS – Tiga Panitia Khusus (Pansus) DPRD Sambas yang menangani Raperda Sistem Penyelanggaraan Pendidikan(SPP)danPendidikanAnakUsia Dini (PAUD), dan Raperda Ijin Usaha JasaKontruksiakankeJakarta1–2Maret mendatang. Kepergian anggota pansus iniuntukmenyelaraskan dankonsultasi ke DPR RI komisi yang menangani pendidikan dan instansi terkait.

“Kepergianpansusiniuntukmelakukankonsultasidansinkronisasiterhadap rancangan peraturan daerah dengan instansi terkait di pusat, demi menunjang implementasi raperda nantinya,” ungkap Ketua DPRD Sambas Mas’ud Sulaiman, Senin (28/2) kemarin.

KhususuntukPansusRaperdatentang Pendidikan, pansus akan menemui komisi DPR RI yang menangani bidang

pendidikan,termasukKementerianPendidikan Nasional. Nantinya pansus akan melakukan konsultasi terhadap raperda yang bakal dibahas menjadi perda nantinya. Tentunya, kata dia, agar tidak terjadi tumpang tindih dengan peraturan pusat atauaturanyanglebihtinggi,sertatakberbenturan dengan program Kementerian PendidikanNasional.Halsamadilakukan pansus terkait ijin usaha jasa kontruksi, di mana pansus akan melakukan tatap muka dengan Kementrian Pekerjaan Umum.Merekaberharapapayangdibuat Pemkab Sambas bersama DPRD, seleras dengan program pemerintah, sehingga implementasi raperda yang ada tidak menyalahi aturan lebih tinggi. “Jadi ke depannya kalaupun raperda tersebut jadi peraturan daerah, tidak akan menimbulkan masalah di kemudian hari,”

kata Mas’ud.

Terkait Perda tentang Pencaputan TujuhRaperda,pihaknyahanyamelakukan sinkronisasi dengan undang-undang atau aturan lebih tinggi. Sehingga, menurutnya, tidak terlalu signifikan untuk dibawa ke pusat. Jika pun ada, kata dia, hanya konsultasi biasa, tidak seperti tiga pansus yang menangani tiga raperda yang ada.

Diharapkan dia konsultasi yang dilakukan pansus berlangsung maksimal, sehingga pembahasan empat raperda nantinyaberjalansesuaiharapanDPRD, Pemkab,danmasyarakatsecaraumum.

Dengan demikian, dia yakin, dapat memberimanfaatmenunjangpembangunanKabupatenSambasterutamadalambidangpendidikandaninfrastuktur dan sektor lainya.(har)

SAMBAS – Setiap hari wajah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Sambas dipenuhi kerumunan kendaraan yang antre. Bahkan tak jarang disertai antrean jerigen milik warga. Kondisi seminggu terakhir tidak berubah, bahkan tidak sampai ke sore, bensin ludes. Sementara pada tingkat eceran, harga bensin masih bervariasi mulai Rp7 ribu hingga Rp8 ribu perliter.

Salah satu warga, Samsudin, mengaku rela antre mendapatkan bensin di SPBU Sambas. Bahkan ia rela antre selama satu jam hanya untuk mendapatkan premium. Diungkapkannya bahwa saat ini seluruh SPBU di sekitar Sambas mengalami hal serupa. Bahkan dia pernah mengantre pada malam hari, untuk mendapat bensin bersama pengendara sepeda motor lainya. “Maklumlah bensin cepat habis, jadi seketika pasokan Pertamina datang di SPBU langsung diserbu,” ungkapnya kemarin usai mengantre di SPBU Sambas.

Selain itu, dia tetap berupaya keras agar mengisi bensin di SPBU. Pasalnya harga bensin eceran cukup mahal. “Saya beli di Sambas ada Rp7.000 perliter bahkan di Tebas sampai Rp8.000,” ungkapnya. Bagi dia yang bekerja serabutan, tentu membebani ongkos perjalanan. “Kalau dua liter sudah belasan ribu, kalau normalnya kan Rp10 ribu untuk dua liter bensin,” jelasnya.

Atas kondisi tersebut, ia meminta Pertamina segera turun tangan menyelesaikan masalah ini, seperti menambah pasokan bensin ke SPBU. Pantauan Pontianak Post, tiga kota besar di Kabupaten Sambas seperti Pemangkat, Tebas, dan Sambas pada pagi hari bak showroom otomotif. Mulai kendaraan roda dua hingga empat berjejer rapi, lengkap dengan pengendaranya mengantre bensin. Pemandangan ini bukan hanya kali ini dijumpai, namun terlampau sering. Tak heran masyarakat merasa cemas kehabisan bensin, sehingga rela mengantre hingga berjam-jam. Menurut salah satu warga Tebas, Isak, sudah hampir 45 menit dia harus mengantre, namun belum mendapatkan bensin. “Kalau di sini Bang antreannya panjang, dan ini bukan pertama kali, namun kesekian kalinya,” jelasnya.

Untung saja, kata dia, kepolisian setempat tanggap dan mau mengatur arus antrean kendaraan agar tak berdesakdesakan dan disiplin. Ia berharap kondisi ini tidak terulang, soalnya menyita waktu. “Sudah lelah Bang antre begini terus, banyak waktu terbuang,” keluhnya.

Soalnya selain membuat lelah pengendara yang antre, panjangnya antrean juga menghambat lalu lintas karena memakan badan jalan. “Cukup terhambatlah jalannya soalnya kendaran banyak antre di SPBU Tebas ini,” kata Suhadi saat hendak ke Sambas. Diharapkan pihak terkait dapat mengatasi hal ini, sehingga antrean panjang kendaraan seperti ini tidak terjadi lagi. (har)

Pencitraan Kandidat, Manfaatkan Jejaring Sosial

Ingin Pasang Iklan?

BIRO SAMBAS

Hub : Rabbul 0813-4554-1441

SAMBAS – Bukan hanya di kehidupan nyata seluruh kandidat Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Sambas 2011 berusaha keras menarik simpati pemilihnya. Di dunia maya pun mereka menjaring aspirasi dan dukungan, sepertidilakukandenganmembuat akun jejaring sosial di facebook (fb).

Menurut Himpunan Cendikiawan Pembangunan (HCP) Sambas Asriadi, aksi kandidat kepala daerah melakukan

pencitraan diri dan meraih dukungan di jejaraing sosial bukanlah fenomena baru. Hal tersebut, menurut dia, sudah menjadi tren di alam modern saat ini. Pasalnya jejaring sosial menjadi alternatif baru meraih dukungan. ”Bukan hanya kandidat kepala daerah Sambas, tapi banyak kandidat lain dari seluruh Indonesia menggunakan jejaring sosial untuk mempromosikan visi dan misi atau pencitraandiri,”katanyakepada PontianakPostterkaitfenomena

promosiparakandidatdijejaring sosial kemarin.

Justru, kata dia, langkah ini cukup efektif menjaring masyarakat, terutama mereka yang akrabdenganteknologiinternet.

Harapannya penyampaian visi dan misi para kandidat dapat dibaca dan diketahui semua kalangan. Bahkan melalui jejaraing sosial ini, masyarakat dapat mengetahui secara lengkap informasi dan kegiatan yang dilakukan para kandidat. ”Promosi lewat jejaring sosial ini merupakan terobosan positif bagi para kandidat mengaktualisasikan diri ke masyarakat, dan bagi mereka yang melihat dan membacajugatidakakansegansegan menyampaikan aspirasi mereka kepada tim sukses atau kandidat,” jelasnya.

Pantauan Pontianak Post,

Senin (28/2), pukul 14.30 WIB di facebook, seluruh kandidat memiliki akun sendiri-sendiri, dengan jumlah teman atau pendukung bervariasi. Dengan menempelkan wajah dan jargon pembangunannya, para kandidat mendapat respon baik dari seluruh pemilik akun FB. Kebanyakanmasyarakatmelalui jejaring ini menyampaikan aspirasi, keluhan, dan harapan mereka ke semua kandidat. Seperti pasangan Juliarti-Pabali Musa dengan Gardu JPM berslogan bersama lanjutkan Terigas Terpikat,Prabasa-Hasanusidengan Sambas bersaing dan bermartabat, Darwin-Darso dengan Sambas Bersaprah, Gerakan pendukung Munawar-Boni, pasangan Trens (TufitriandiFerden Firdaus). Dari sejumlah pasangan tersebut, banyak

masyarakat menggabungkan diri ke masing-masing akun pasangancalon.SepertiGarduJPM sebanyak 132 teman, ditambah dengan akun fb bernama Gerakan Dukung dr. Juliarti dan Dr. Pabali Musa sebanyak 60 teman, Juliarti Pabalimusa JPM dengan 47 teman. Sementara Pasangan Prabasa-Hasanusi (PAS) juga memiliki dua akun, dengan teman yang bergabung sebanyak sebanyak 129 orang plus 75 orang.

Darwin-Darso dengan Tim Relawan Sambas Bersaprah sebanyak 54 orang, dan pada akun Relawan Sambas Bersaprahyakni38orang.Sementara pasangan Tren’s memiliki 115 teman, sedangkan sejumlah teman pun ikut mendukung Gerakan pendukung MunawarBoni. (har)

Pontianak Post

KETAPANG

Selasa 1 Maret 2011

potret

Itu Kewenangan Jaksa KETUA Pengadilan Negeri (PN) Ketapang Bambang Edhie S menyatakan terkait dilepaskannya dua tahanan, Vitalis Andi dan Japin, setelah divonis satu tahun denda Rp1 juta, Senin (28/2). Selebihnya adalah tanggung jawab dari Jaksa di Kejaksaan Negeri Ketapang.

“Vonis Mereka (Andi dan Japin, Red) adalah satu tahun dan setelah putusan dijatuhkan, ia harus segera di tahan,” kata Bambang, Senin (28/2) saat ditemui di ruangannya. Kalaupun tidak ditahan, lanjut Bambang, itu merupakan kewenangan dari Kejaksaan. Pasalnya tugas dari mereka otomatis selesai setelah terbit putusan.

“Jadi tugas kita sudah selesai, karena sudah diputuskan,” kata Bambang.

Nantinya, menurut Bambang, atas kejadian pembebasan terdakwa yang telah divonis, atasan para jaksa tersebutlah yang akan menindak. Pasalnya antara Pengadilan dan Kejaksaan memiliki kewenangan berbeda.

Terkait dengan pengawalan dalam setiap persidangan, Bambang mengatakan bahwa hal itu merupakan permintaan dari Pengadilan. Pasalnya dalam setiap keputusan, pasti ada pihak yang bisa menerima serta menolak. Namun untuk berapa kekuatannya itu, menurut dia, terserah dari pihak kepolisian, dalam hal ini Polres Ketapang.

“Kami berhak meminta pengamanan dalam setiap persidangan, terlebih lagi adalah saat pembacaan putusan. Karena ada yang puas dan tidak, namun berapa jumlahnya itu tergantung dari Polres, karena ini taruhannya adalah jabatan,” kata Bambang. (fah)

ale-ale

Suling Kendawangan Terbentuk BERAWAL dari prakarsa ibu-ibu Pengajian Al-Hidayah Kendawangan dibawah pimpinan Hj Hartati, pada Senin (28/2) bertempat di gedung UPPK Kecamatan Kendawangan, digelar pertemuan untuk membentuk kepengurusan jamaah subuh keliling (Suling) Kecamatan Kendawangan. Suling Kecamatan Kendawangan ini merupakan kegiatan rutin keagamaan.

H Minwardi, ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Kendawangan menilai sangat penting, di samping nilai ibadah itu sendiri, juga nilai ukhuwah Islamiyah serta syiar agama sangat kental di dalamnya.

Minwardi mengajak jamaah Suling Kendawangan yang baru dibentuk kepengurusannya untuk rajin menjalankan ibadahnya. Sementara itu kepengurusan Suling Kecamatan Kendawangan untuk masa bhakti 2011 – 2013 terdiri H Muchyar Dinet sebagai ketua dengan sekretaris, Organisasi. Sedangkan bendahara dipercayakan kepada Hadianur dilengkapi dengan beberapa seksi-seki sebagai penunjang program suling Kecamatan Kendawangan. (idn)

21

Warga Silat Duduki PN Vonis Vitalis Andi dan Japin KETAPANG – Masih ingat perseteruan masyarakat adat Silat Hulu dengan PT BNM pada awal April 2008? Jika persidangan pada Maret 2010, Vitalis Andi dan Japin dinyatakan bebas demi hukum oleh Pengadilan Negeri (PN) Ketapang. Namun kemudian terjadi perbedaan putusan, kemarin (28/2), di mana mereka malah divonis 1 tahun penjara.

Ratusan warga Silat Hulu yang hadir dalam persidangan itu.

Mereka merasa dipermainkan oleh PN Ketapang. Walaupun protes, namun mereka tetap tertib menyikapi keputusan itu. Ratusan warga yang hadir dalam persidangan itu mengantar Vitalis Andi ke Lembaga Permasyarakatan (LP).

Semula pihak keamanan sudah menyediakan kendaraan truk untuk mengantar warga kembali.

Namun, warga tetap ngotot untuk tetap mengantar dengan jalan kaki. Dengan tertib mereka mengantar ke LP dan pulang dengan tertib. “Kasihan jalan kaki kan jauh, apalagi ada anak-anak, silakan naik mobil saja,” kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Ketapang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Badya Wijaya yang berdialog dengan masyarakat di Jalan Sudirman, persisnya di depan kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ketapang. Masyarakat yang berkumpul di jalan raya itu tetap ngotot untuk berjalan kaki.

“Kami tetap jalan kaki, jalan kaki sudah biasa dilakukan masyarakat adat,” kata warga.

Sementara warga yang lain berteriak tetap ngotot untuk ber-

jalan kaki. “Hukum adat dipermainkan,” teriak seorang wanita di tengah kerumunan massa tersebut.

Vitalis Andi didampingi istrinya juga berjalan kaki bersama dengan pengacara masyarakat adat, Jhonson Panjaitan. Pada kerumunan masyarakat ramai, mereka tetap menyakinkan petugas untuk berjalankaki dan akan berlangsung tertib. Akhirnya, mereka pulang sekaligus mengantar tervonis ke LP dilakukan dengan jalan kaki bersama aparat Polres, termasuk Kapolres Ketapang dan Wakapolres Komisaris Polisi Sunario. Jalan kaki itu juga berlangsung tertib.

Persidangan yang dihadiri ratusan warga Silat Hulu tersebut mendapat pengawalan ketat dari kepolisian dan TNI-AD. Selain anggota Polres yang dikerahkan, sejumlah anggota dari Brimob Polda Kalbar juga siaga di PN Ketapang. Agar jalannya persidangan lancar, Kapolres Ketapang didampingi Komandan Kodim (Dandim) 1203 Ketapang juga berada di lokasi bersama Kasat Brimob Polda Kalbar. Bahkan, sebelum persidangan dilaksanakan, Kapolres bersama Kasat Brimob Polda Kalbar melakukan koordinasi dengan tokoh masyarakat Dayak di Mapolres Ketapang.

Munculnya kasus tersebut berawal dari masyarakat adat Silat Hulu yang mempertahankan kawasan adat mereka. Versi masyarakat sebenarnya wilayah Silat Hulu yang digusur tersebut tidak masuk dalam konsesi perkebunan sawit. Tetapi yang masuk adalah di wilayah Kecamatan Jelai Hulu, tepatnya di Dusun Riam, desa Priangan dan Dusun Bayam Sungai Lalang, desa Biku Sarana.

Sementara wilayah Dusun Silat Hulu berada di Desa Bantan Sari,

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

BERDIALOG: Kapolres AKBP Badya Wijaya didampingi Wakapolres Kompol Sunario berdialog dengan masyarakat Silat Hulu agar mereka tidak berjalankaki kembali dari PN Ketapang, tetapi menggunakan kendaraan yag sudah disiapkan. Namun masyarakat tetap ngotot untuk berjalan kaki.

kecamatan Marau, sehingga tidak masuk dalam ijin usaha perkebunan.

Sedari awal masyarakat adat Silat Hulu menolak menyerahkan tanah/lahan mereka kepada perusahaan. Masyarakat adat menyakini pihak perusahaan telah melakukan peru-

sakan wilayah adat mereka, dengan menggusur dan menghancurkan tanam tumbuhan, masuk wilayah adat tanpa pemberitahuan, melangkahi/ membelakangi pemimpin kampung (damung), menggusur kampung buah, menimbun perladangan masyarakat,

memindahkan dan perusak pohon yang dipelihara dan dijaga masyarakat, dan menggusur kuburan tua. Penolakan masyarakat tersebut berbuntut pada penahanan alat berat dan akhirnya berlanjut pada meja hijau termasuk putusan pengadilan kemarin (28/2). (idn)

Bangun Aklak dan Moral Anak KETAPANG – Sebanyak 20 sekolah dasar (SD) dan 3 madrasah ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Benua Kayong mengikuti pekan olahraga dan seni (porseni) di SD Negeri 03 Kelurahan Tuan-Tuan.

Selain pertandingan olahraga seperti sepakbola mini, takraw, bolavoli, badminton, dan lain-lain, juga dipertandingkan kegiatan seni seperti vokal solo, membaca puisi

dengan tema perjuangan, seni kasidah dan tartilquran.

“Yang membedakan kegiatan porseni tahun lalu dan sekarang adalah diikutkannya kegiatan seni kasidah dan tartilquran, salah satu tujuannya dalam rangka pembinaan iman dan ketakwaan dalam kegiatan, di mana pada akhirya untuk meningkatkan moral anak bangsa,” kata Misnawar Hud-

din, koordinator kesenian pada Porseni Kecamatan Benua Kayong.

Porseni yang dimulai kemarin (28/2), dibuka Camat Benua Kayong. Kegiatan ini akan berlangsung hingga 5 Maret mendatang. Menurut Misnawar, kegiatan rutin ini digelar dalam rangka penjaringan untuk kegiatan olimpiade olahraga SD tingkat Kabupaten Ketapang.

Dengan ditampilkannya seni tartil dan kasidah dalam kegiatan tersebut, diharapkan dapat bermuara pada peningkatan iman dan takwa anak.

Dengan begitu, dalam kegiatan seni anak tak hanya diajarkan pandai bernyanyi, tetapi mereka juga terampil dalam kesenian yang benuansa agama.

Dengan semakin akrab anak pada seni yang berbau religius

dan akrab di masyarakat, maka anak semakin dekat dengan ajaran agama. Pada akhirnya, diharapkan dia, mampu membangun moral dan aklak mereka dalam perjalanan waktu ke depan.

Pasalnya, dalam membangun bangsa ini, menurut dia, tak hanya kecerdasan yang diharapkan, tetapi juga mampu diimbangi dengan iman dan takwa. (idn)

KAYONG UTARA

22 sorot

Jangan Lagi Biarpet MASYARAKAT berharap PLN tidak mematikan aliran listrik saat para siswa akan melaksanakan ujian akhir nasional (UAN). Pasalnya hal tersebut bisa mengganggu jam belajar mereka.

Herlina, siswi MAN Ketapang, yang dalam waktu dekat akan melaksanakan UAN, sangat berharap PLN tidak melakukan pemadaman.

Pasalnya dengan suasana gelap, bisa mengganggu proses belajar mereka.

Di mana pemada“Saya berharap man listrik masih saja berharap listrik akan terjadi. Jadwal pe- tidak padam,” pinmadaman pun sudah ta Herlina.

Hartono (54), ada. Ini lantaran ada misalnya, warga pemeliharaan mesin Jalan Ketapang – Sukadana, desa Teguh Prawoto Sungai Awan Kanan, kecamatan Muara Pawan, berharap PLN tidak memadamkan listrik. Terutama sekali pada jam-jam belajar siswa sekolah.

“Setidaknya, bagaimana PLN tidak memadamkan listrik di jam belajar. Itu bisa mengganggu,” kata Hartono.

PLN Cabang Ketapang sendiri sejauh ini tidak berani memberikan jaminan bahwa mereka tidak akan melakukan pemadaman menjelang pelaksanaan UAN. Hal tersebut diakui Teguh Prawoto, supervisor Operasi Distribusi PT PLN Cabang Ketapang, belum lama ini.

“Di mana pemadaman listrik masih saja akan terjadi.

Jadwal pemadaman pun sudah ada. Ini lantaran ada pemeliharaan mesin,” kata Teguh. Sehingga, pihaknya tidak bisa menjamin apakah ada pemadaman atau tidak selama UAN. (fah)

bidik

Dialog Wawasan Kebangsaan PENGURUS Cabang GP Ansor Ketapang akan melaksanakan dialog Wawasan Kebangsaan di Gedung Pancasila, hari ini (1/3). Menurut Ketua GP Ansor Ketapang Misruki, dialog ini akan menghadirkan sejumlah nara sumber seperti Kepala Kantor Kesbangpol dan Linmas, Kapolres Ketapang, Kodim 1203 dan lain-lain.

Ia menjelaskan bahwa materi nantinya adalah pembahasan seputar peta ideologi dan kondisi wawasan kebangsaan dalam kekinian kehidupan berbangsa, pergeseran paradigma ancaman nasional. Pengaruh-pengaruh tersebut akan dibahas panjang karena erat kaitannya dengan wawasan kebangsaan dan persatuan kesatuan kepada para penerus bangsa dalam konteks era globalisasi dan demokratisasi. (idn)

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

Harus Berpihak ke Masyarakat

HUMAS

KUNJUNGI MATAN: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid bersama rombongan ketika berada di lokasi penambangan Galian C di Desa Matan Jaya, kecamatan Simpang Hilir.

SUKADANA – Menindaklanjuti hasil rapat koordinasi di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat mengenai penggunaan kawasan hutan yang tidak prosedural belum lama ini, Bupati Kayong Utara Hildi Hamid beserta rombongan dan beberapa pihak perusahaan melakukan kunjungan kerja ke Desa Matan Jaya, kecamatan Simpang Hilir.

Dalam kunjungan tersebut Bupati didampingi jajaran pejabat dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Kehutanan dan Perkebunan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Dinas Perhubungan, Camat Simpang Hilir, Pol PP, Bagian Pemerintahan Setda Pemkab Kayong Utara, Bagian Humas dan Protokol Setda Pemkab Kayong Utara. Mereka melakukan pertemuan dengan masyarakat dan pihak perusahaan di SD Negeri 13 Matan Jaya. Pada rapat tersebut, Bupati menyampaikan maksud kedatangannya adalah dalam rangka silaturahmi.

Mantan anggota DPRD Provinsi Kalbar tersebut juga menegaskan bahwa telah menjadi kewajiban pemerintah untuk mengingatkan

masyarakat, agar aparat dan semua pihak turutserta melakukan perlindungan aset yang ada di kawasan Desa Matan Jaya.

“Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan sharring dan meninjau secara langsung lokasi-lokasi perusahaan yang ada, apakah sudah memiliki izin secara prosedural atau belum?” ujar Bupati.

Bupati juga mengingatkan agar masyarakat jeli dan cermat, serta dapat memantau kegiatan yang dilakukan oleh investor atau perusahaan yang ada, sehingga tidak merugikan daerah.

Untuk itu dia berharap pihak perusahaan memiliki komitmen bersama dengan masyarakat melalui pemerintah. “Masyarakat jangan sampai terprovokasi oleh janji-janji perusahaan yang belum jelas keberadaannya,” gugahnya.

Sebelum memberikan izin pada perusahaan, Hildi mengatakan bahwa pemerintah tentu saja terlebih dahulu melakukan berbagai kajian-kajian.

Sementara perwakilan pihak PT Duta Mineral Agung dalam pertemuan tersebut mengatakan bahwa mereka telah mendapatkan izin eksplorasi. (jum)

Sesuaikan Kemampuan dan Keahlian SUKADANA – Sebagai aparatur negara, jika menghendaki daerahnya maju dan diperhitungkan oleh daerah yang lain, hendaknya mengikuti jejak langkah Rasulullah dengan berbuat sesuai dengan kemampuan dan keahlian di bidang masingmasing. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kayong Utara Muhammad Said, ketika menyampaikan sambutan dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW beberapa waktu lalu.

“Tetap berpegang pada prinsipprinsip yang telah Beliau canangkan, Insya Allah jika hal tersebut dapat kita terapkan, daerah kita akan menjadi daerah yang makmur, aman, dan sentosa,” tutur Dr Moh Haitami Salim saat memberikan thausiyah dalam acara tersebut. Makna dari peristiwa kelahiran Nabi Muhammad SAW, lanjutnya, merupakan motivasi untuk meningkatkan se-

mangat kerja bagi abdi negara dan pelayan masyarakat. “Setiap jabatan dan perkerjaan yang dipercayakan merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan. Persatuan dan kesatuan antarumat Islam merupakan modal yang paling mendasar untuk meraih cita-cita dan harapan. Hilangkan segala macam perbedaan, fokus pada satu tujuan bersama yaitu mensejahterakan kehidupan masyarakat Kabupaten Kayong Utara,” urai mantan Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak tersebut.

Pegawai negeri sipil sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat diingatkan untuk berperan secara aktif, bahkan memiliki tanggung jawab besar untuk mensejahterakan kehidupan masyarakat. Pasalnya, diingatkan dia bahwa hal tersebut juga ditanamkan Rasulullah kepada para pengikutnya. (jum) Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasar kan sebuah produk..

Contact person:

0561 -

7 3 5 0 7 1

HUMAS

SAMBUTAN: Wakil Bupati Kayong Utara Muhammad Said saat menyampaikan sambutannya dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Pontianak Post

aneka

Selasa 1 Maret 2011

Andi dan Japin Divonis Setahun Sambungan dari halaman 17

berdampak tidak baik.

“Khawatir kejadiannya seperti di Jatim, Temanggung atau daerah-daerah lainnya.

Sehingga hal ini (pengamanan ekstra ketat) perlu kami lakukan,’’ tegas Kapolres. Terlebih, kaitannya dengan putusan.

Sehingga tentu saja akan ada membuahkan hasil puas dan tidak puas.

Kepala PN Ketapang, yang juga sebagai Ketua Majelis dalam persidangan tersebut, adalah Bambang Edhi Suprianto SH. Dia menyebutkan dua terdakwa tersebut terbukti melakukan gangguan terhadap usaha perkebunan.

“Karena terbukti, pengadilan memutuskan penahanan setelah putusan ini dikeluarkan,” kata Bambang, saat ditemui usai persidangan, di ruangan nya.

Jhonson Panjaitan, Penasehat Hukum terdakwa dari putusan tersebut pihaknya tentu akan mengajukan banding dengan alasan fakta hukum.

Pihaknya akan melaporkan ini ke Komisi Yudisial. Kemudian kepada atasan hakim.

Serta juga akan melaporkan kejadian ini ke Kapolri.

Jhonson melihat dari putusan tersebut ada kejanggalan.

Diantaranya adanya dua saksi tambahan di luar BAP dan dua bukti tambahan.

“Dua saksi dan dua bukti tersebut menjadi dasar putusan hakim. Kemudian saya mempertanyakan, gimana sudah dua kali eksepsi, ini ketiga kali. Dan ini telah disiapkan dengan benar-benar untuk menahan saudara saya (Andi dan Japin-red),” kata Jhonson, ditemui usai Persidangan.

Menurut Jhonson, sejak awal sebenarnya, sudah melihat ada kejanggalan. Dalam

sidang sejak awal, berlangsung aman. Namun apa yang terjadi sekarang ini? Pihaknya menaruh curiga karena jumlah polisi yang sedemikian banyak.

“Kok polisi jumlahnya banyak, nah inilah jawabannya? Andi dan Japin di putus bersalah dan dihukum satu tahun penjara. Kok jumlah polisi lebih banyak dari pengunjungnya. Bahkan, dengan pengawalan sangat ketat,” kata Jhonson.

Dalam perjalanan perkara ini, lanjut Jhonson, pertama, sudah ada proses melalui hukum adapt. Namun dengan hasil sidang hari ini. Hukum adat itu bisa dipermainkan oleh “masyarakat perkebunan”, itu seperti yang dikatakan dalam persidangan.

“Ada masyarakat perkebunan di Indonesia ini. Dengan menyampingkan hukum adat.

Dalam proses sidang ini kita dilukai oleh majelis hakim, dia langsung menahan, padahal kan sudah memvonis, dalam fakta persidangan agar tidak mengulangi kasus ini.

Padahal sebelumnya saat ditinggal umroh hakim ketua, selama dua bulan tidak terjadi apa-apa. Kemudian yang menjadi pertanyaan, siapa yang membiayai didatangkan nya personil Brimob dari pontianak,” terang Jhonson. Ia melihat inilah potret hukum di Indonesia.

“Harusnya kita malu dengan sopan santun masyarakat adat. Merekalah yang membayar pajak, dengan putusan seperti ini, mengoyak betul rasa keadilan masyarakat.

Ternyata masyarakat perkebunan lah yang mengatur hukum,” kata Jhonson.

Jadi, lanjut Jhonson, ini meperlihatkan bagaimana proses hukum tidak menyele-

198 Orang Terima SK saikan masalah tapi menambah masalah lebih besar lagi.

“Kita akan bersama mengantarkan saudara kita ini ke Rutan, karena sudah divonis penjara satu tahun. Mudahmudahan ini bukan permintaaan dari “masyarakat perkebunan”, kata Jhonson.

Dari putusan PN Ketapang tersebut Andi dan Japin beserta masyarakat keluar dari ruangan persidangan. Dua terdakwa tersebut dengan dukungan warga lainnya. Berencana mengantarkan Andi dan Japin ke rutan.

Namun dalam perjalanan, masyarakat diharapkan untuk menggunakan truk yang sudah ada oleh Kapolres Ketapang. Namun mereka pun tetap bersikukuh, berjalan kaki mengantarkan Andi dan Japin ke Rutan.

Meski siang itu, panas terik menyinari. Masyarakat dengan berjalan kaki dari PN Ketapang ke Rutan yang jaraknya kurang lebih ratusan meter. Namun saat di depan Rutan, ratusan masa yang mengantarkan Andi dan Japin sempat mengeluarkan orasi atas ketidakpuasan putusan PN. Setelah beberapa lama berorasi. Tiba-tiba keputusan pengadilan. Yakni memasukkan Andi dan Japin ke Rutan, dibatalkan. Kedua terdakwa pun diperbolehkan pulang ke rumahnya. Atas kejadian tersebut, Jaksa Penuntut Umum, M Ali Said menyebutkan bahwa dia tidak mempunyai hak untuk menjelaskan itu. Guna mengetahui kenapa kedua terdakwa itu dilepaskan, silahkan saja temui Kepala Kejaksaan Negeri.

“Kami tidak berhak untuk itu, silahkan temui Kepala Kejari,” kata Ali, saat ditemui di halaman Lapas IIA Keta-

pang.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang, Kusnendar, hingga berita ini diturunkan. Belum bisa dikonfirmasi.

Vitalis Andi dan Japin adalah tersangka yang diduga telah mengngganggu usaha perkebunan PT Bangun Nusa Mandiri (PT Sinar Mas Group). Dimana mereka di duga mengambil kunci dua alat berat bouldozer dan satu unit dorulit yang beroperasi di Wilayah Adat Silat Hulu.

Namun dalam perjalanannya, pada tanggal 22 Februari 2010. mereka berdua ditahan di Kejaksaan Negeri Ketapang.

Pada tanggal 9 Maret 2010, pada siding jilid pertama. Atas desakan masa dan jaminan 650 orang. Andi dan Japin ditangguhkan penahanannya.

Kemudian mereka kembali menjalani sidang ke dua, yakni tanggal 24 Juni 2010. Dimana hakim PN Ketapang mengadili dan menerima eksepsi PH terdakwa dan meyatakan dakwaan JPU batal demi hukum.

Tanggal 22 Juli 2011, Kejari Ketapang kembali melimpahkan perkara Andi Japin untuk ketiga kalinya. Mereka didakwa melanggar UU tentang perkebunan.. Kemudian sidang lagi, pada tanggal 13 Desember 2010.

Sidang dilanjutkan pada tanggal 25 Januari 2011. mereka berdua dituntut penjara satu tahaun, enam bulan denda Rp2 juta. Karena diduga melanggar tindak pidana perkebunan. Kemudian pada tanggal 8 Februari 2011, diadakan siding pledoi. Tanggal 17 Februari 2011, sidang dengan agenda replik dan duplik.

Tanggal 28 Februari 2011, adalah sidang putusan majelis hakim. (fah)

Stok Habis, Eceran Panen Sambungan dari halaman 17

Ahad malam.

Dan dia pun siap antre premium di salah satu SPBU tersebut. “Sudah dari subuh.

Sudah jam 07.00 wib masih belum kelar antreannya dan belum dapat bensin. Karena padatnya pembeli, hal ini jelas membuat para pengantri sudah tidak sabar, mudah-mudahan saja tidak kehabisan,” katanya kepada wartawan.

Tepat sekitar pukul 10.00 wib, dari arah antrean tibatiba terdengar suara riuh.

Stok BBM 1 mobil tangki yang datang minggu malam akhirnya habis, dan akhirnya masyarakat yang antri merasa kecewa baik mereka yang memiliki kendaraan roda dua maupun roda empat.

Masyarakat yang antri sekitar 500 meter akhirnya membubarkan diri karena kecewa BBM habis. Tidak adanya stok BBM juga disampaikan

oleh pihak SPBU yang ada di Ngabang. Menurutnya, hanya ada masuk 1 tanki saja, dan ke depan belum diketahui secara jelas ada stok atau tidak.

“Hanya datang 1 tanki saja pada minggu malam, dan langsung diserbu masyarakat.

Jadi memang tidak cukup untuk melayani masyarakat yang ada di kota Ngabang dan sekitarnya,” ujar petugas SPBU yang ditemui kemarin.

Setelah BBM habis, masyarakat akhirnya membeli ke kios eceran yang hampir disepanjang jalan mempunyai stok yang cukup.

Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan di SPBU. Jika di SPBU tidak ada stok BBM, namun di kios-kios eceran justru BBM banyak dijumpai, bahkan hampir di semua kios eceran di sepanjang jalan kota Ngabang.

Harga eceran premium dan solar di kios eceran dua kali lipat. Dibeberapa kios eceran

rangka memberantasan nyamuk agar daerah ini terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.

Dinas Kesehatan disarankan untuk emncari solusi dalam mengatasi permalsahan nyamuk yang sduah dmenjadi keresahan masyarakat. Jika lambann penanganannya dikhawatirkan Mempawah akan berubah sebutannya menjadi Kota Nyamuk.

Buat Dinas Peternakan, Pertanian, Kehutanan dan

Perkebunan (P3K) agar terus memantau penyebab kematian puluhan ribu unggas peliharaan warga. ‘‘Kematian puluhan ribu unggas itu apakah karena fositif H5NI (flu burung-red) atau lantaran gigitan nyamuk,” tanya Fraksi Demokrat.

Sedangkan Dinas Pendidikan, pemdua dan Olahraga (Dikpora) kebagian sorotan menyangkut adanya laporan orangtua murid, ada beberapa SD yang masih meminta uang kepada orangtua murid melalui anak didik untujk pembe-

yang berhasil dikonfirmasi harga premium per liter Rp8 - 9 ribu. Begitu juga dengan solar, harganya dua kali lipat dari harga SPBU. Keluhan juga disampaikan para tukang ojek yang sehariharinya beroperasi. Dengan habisnya premium di SPBU dan mahalnya harga dikios eceran membuat mereka pasrah dengan kondisi yang ada.

“Payah mau dibilang lah kalau sudah begini. Padahal kami setiap hari harus beroperasi mencari makan untuk kebutuhan anak dan istri.

Kalau begini terus bisa tidak kerja kami,” ungkap Hermanpria yang sudah sekitar 6 tahun belakangan sebagai tukang ojek tersebut.

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Landak, Markus Amid mengatakan bahwa kendala mungkin saja pada suplai BBM yang tidak lancar, sehingga SPBU di sejum-

lah daerah kehabisan stok.

“Bisa saja kendalanya karena kapal pengangkutnya yang terhambat sehingga suplai menjadi tidak lancar. Beberapa waktu lalu juga terjadi hal demikian yang berakibat kepada kebutuhan BBM di daerah,” jelasnya.

Ketika ditanya soal kios eceran yang ternyata banyak memiliki stok di saat SPBU kehabisan, ia menyebutkan bahwa hal tersebut tidak perlu dipersoalkan. Justru menjadi solusi bagi masyarakat yang tidak sempat ngantri di pertamina.

“Kios eceran tersebut tidak perlu dipersoalkan, karena mereka jadi alternatif bagi masyarakat yang tidak ikut antri di SPBU. Dan masalah ini sangat berat, sehingga siapapun yang jadi pemerintahnya juga akan kesulitan.

Perkara ini juga tidak mudah, dan datang tanpa diduga sebelumnya,” tambahnya. (sgg)

lian buku paket yang harganya ratusan ribu rupiah.

“Kami sarankan Dikpora turunkan tim langsung kelapangan untuk croschek penggunaan BOS yang diangagrkan tiap tahun. Jangan sampai BOS disalhgunakan Kepala Sekolag SD ataupun guru,” warning FD. Menjelang Ujian Nasional (Unas) Kadis Dikpora yang abru berikut jajarannya untuk memperketat pengawasan terhadap proses belajar mengajar (PBM) serta evaluasi kehadirtan Kepala Sekolajh

dan guru.

“Jangan sampai kejadian seperti SMP Negeri 2 Segedong terulang lagui yang menyebabkan dkalanganguru sampai mogok mengajar garagara Kepsek satu semerter (6 bulan-red) hanya lima kali hadir, tapi tidak juga dikenakan sanksi sesuai PP No 53 tahun 2010 tentang PNS, hingga muncul pribahasa, Kepsek kencing berdiri, guru kencing berlari. Lantas murid bertanya, siapa yang gila dan tak waras,” istilahkan Widdiansyah. (ham)

BBM Susah, Pasokan Ikan Masih Normal Sambungan dari halaman 17

berapa lama, bongkar muat dilakukan. Sebagian isi lambung perahu motor adalah ikan segar dari berbagai jenis, hasil tangkapan nelayan saat melaut tadi malam.

Operasional nelayan Ketapang ternyata tidak terganggu dengan pasokan BBM yang tersendat. Buktinya, mereka masih tetap beraktivitas.

Harga ikan segar pun tidak terlalu melambung.

Walaupun demikian, secara umum kebutuhan ikan segar di Ketapang sampai saat ini belum terpengaruh signifikan.

“Kalau solar belum ada pengaruh. Meski pun mahal, tetapi tetap bisa terbeli oleh nelayan. Karena mau bagaimana lagi? Kecuali kalau benar-benar tak ada dan kami memang tidak bisa melaut.

Tetapi kalau masih ada, ya tetap diupayakan,’’ ujar Ipoh, salah seorang nelayan di Kendawangan.

Masih normalnya kebutuhan ikan segar bagi masyarakat Ketapang terlihat dari masih banyaknya ikan-ikan yang dijual di pasar.

Aktivitas jual beli masih berlangsung dengan normal.

Sisi lain, keluhan dari nelayan akibat terbatasnya BBM juga masih belum terdengar nyaring. Pasalnya, sebagian besar nelayan menggunakan kapal motor menggunakan solar.

Pengakuan yang sama juga diakui Ujang, seorang nelayan di Matan Hilir Selatan.

Ia menyebutkan saat ini harga ikan membaik, hanya saja kondisi angina yang kadang-kadang mengalami perubahan. Kondisi cuaca yang paling menentukan bagi nelayan untuk melaut.

“Di Pagar Mentimun hari Minggu (27/2) banyak kapalkapal ikan cumi, apalagi yang menampung ikan jenis cumi juga banyak, nampaknya sekarang sedang musimnya,” kata Ujang. Sementara itu, jenis

Sambungan dari halaman 17

Formasi CPNS Daerah Tahun 2010.

Berdasarkan surat tersebut Pemerintah Kota Singkawang mendapat Formasi CPNS sejumlah 220 orang yang terdiri dari Tenaga Pendidikan 99 orang, Tenaga Kesehatan 66 orang dan Tenaga Teknis Lain sebanyak 55 orang.

Untuk pelamar umum yang telah lulus seleksi berjumlah 198 orang yang terdiri dari Formasi Guru/Tenaga Pendidikan berjumlah 84 orang, Formasi tenaga Kesehatan berjumlah 62 orang dan Formasi Tenaga Teknis berjumlah 52 orang.

BBM di eceran masih relatif mudah didapat. Jerikan BBM ukuran 5 liter milik pengecer pun rata-rata berisi dengan bensin.

Ketika SPBU tutup memberikan pelayanan ke konsumen, maka harga bensin yang dijual di eceran pun bervariasi, masih ada juga yang diatas Rp 5.000/liter.

Ipoh menilai, bahwa kejadian ini jangan dibilang baik dari kondisi sebelumnya. Dulu, saat BBM normal, semuanya bisa berjalan lancar. Malah, setiap nelayan bisa mendapatkan hasil yang maksimal. ‘’Sekarang, meski bagaimana lagi untuk menutup beaya operasional? Kecuali harga ke penampung yang sedikit dinaikkan. Kalau tidak begitu, modal tidak kembali,’’ katanya.

Dia menghitung untuk satu kali operasi, bisa menghabiskan belasan liter solar.

Sekarang harga naik. Kalau perolehan tidak dinaikkan,

bagaimana bisa balik modal, katanya.

Dia sendiri mengaku sangat tertekan dengan kondisi ini. Dulu, ketika BBM masih normal, kehidupan sebagai nelayan begitu susah dijalani.

Apalagi, dengan adanya kenaikan BBM. Maka penderitaan mereka terus bertambah. ‘’Sebenarnya kepingin juga sih alih profesi. Tetapi mau jadi apa? Sedangkan kebutuhan dapur tetap harus dipenuhi.

Karena tak ada pilihan lain saja, jadi terus menerus berkutat dengan ikan di laut,’’ ujarnya.

Biasanya, nelayan kecil macam Ipoh hanya tidak melaut ketika sakit atau alam yang tidak bersahabat. ‘’Pernah beberapa kali tidak melaut akibat cuaca buruk.

Kita tidak berani melaut karena ombak dan gelombang besar. Akibatnya ya terpaksa ngutang kepada tauke agar keluarga tetap bisa makan,’’ katanya mengakhiri. (*)

Selain Walikota Singkawang, hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Kepala Badan Kepagawaian Daerah Kota Singkawang, Kepala Satuan Kerja perangkat Daerah Kota Singkawnag serta Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah Kota Singkawang. ”Sebagai Pegawai Negeri yang dipercayakan Pemerintah dan masyarakat untuk melaksanakan tugas pelayanan di bidang pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, diharapkan para CPNS mampu melaksanakan keseluruhan tugas yang diamanahkan sesuai dengan tanggung jawab masing-mas-

ing,” kata Hasan karman.

Untuk itu lanjutnya para CPNS tersebut diharapkan dapat dengan cepat menyesuaikan diri dengan tuntutantuntutan tanggung jawab yang diberikan dan dapat seoptimal mungkin memberdayakan potensi yang di miliki seperti semangat pengabdian, motivasi, kreativitas, inovasi dan lainlain untuk memberikan dan peningkatan pelayanan yang diharapkan masyarakat.

“Setelah menerima SK CPNS hari ini, maka besok (1/3) CPNS harus Segera melapor ke unit kerja sesuai dengan SK penempatan CPNS yang diterima,”jelas Hasan karman. (ash)

ditempel di papan pengumuman sekolah masing-masing.

“Laporan penggunaan dana BOS itu, tujuannya untuk mempermudah pengawasan dan pertanggungjawaban. Di samping itu, para wali siswa juga biar mengetahui efektivitas dan efisiensi penggunaan dana,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, sekolah penerima dana BOS yakni mulai tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Dana BOS juga, hanya diperuntukkan untuk siswa dan tidak diperbolehkan dipakai untuk kepentingan sekolah.

Contohnya, untuk membiayai studi banding guru ataupun untuk pengawasan rutin.

“Dengan dibuatnya laporan penggunaan dana BOS, masyarakat dan para wali murid dapat mengetahui dan turut serta melakukan pengawasan penggunaan dana tersebut, sehingga tidak menyimpang dari aturan yang ada.

Oleh karenya, pengelola dana BOS mesti berhati-hati dengan penggunaannya, pahami aturannya mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dipergunakan dari dana BOS,” imbuhnya.(nto)

Iskandar, Suhadi merupakan sekretaris daerah dua wali kota yang berbeda karakternya.

“Suhadi mampu menempatkan posisinya sebagai sekretaris daerah dua wali kota

yang berbeda. Dia adalah wali kota Awang Ischak dan Hasan Karman. Dua wali kota ini kan berbeda karakternya. Tapi, Suhadi mampu memposisikan dirinya,” kata Iskandar. (zrf)

Kawal Dana BOS Sambungan dari halaman 24

waktu harus transparan dan sesuai pemanfaatannya, serta mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No. 37 Tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis (Juknis) Penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” cetusnya.

Dikatakannya, di dalam Permendikans itu sudah jelas, pengelola diminta transparan dan terbuka.

Selain itu, sekolah penerima dana BOS di Kabupaten Sanggau wajib bersikap transparan dan membuat laporan, yang

Suhadi Pensiun Sambungan dari halaman 17

“Ada sisi plus minuslah. Tapi, sosok Suhadi perlu menjadi teladan bagi pegawai negeri sipil,” kata Iskandar. Menurut

Sepakat Berdamai Sambungan dari halaman 17

Enam Fraksi Setuju Sambungan dari halaman 17

23

Timur.

Kesepakatan itu dituangkan dalam surat kesepakatan yang ditempeli materai enam ribu rupiah dan dibubuhi tandatangan para pihak termasuk pengacara masing-masing pihak dan dua orang saksi.

Terlihat pengacara Asiat, Ike Florensi Soraya dan Hadi Suratman mewakili keluarga Mung Lie. “Mereka sepakat berdamai.

Sebagai pengacara kita ikuti kemauan para klien kita,” kata Ike dan Hadi, kepada Pontianak Post, kemarin.

Keduanya, saling memaaf-

kan dan kehilafan merupakan pelajaran yang berharga dan mereka saling menghormati.

Ike menambahkan, mereka harus mampu menghilangkan rasa dendam dan bisa hidup rukun kembali paska terjadinya cekcok ini. Semoga tidak ada lagi perselisihan diantara mereka. (zrf)

Segera Bangun Pelabuhan Alternatif Sambungan dari halaman 17

Kita secepatnya ajukan permohonan ke Kementerian Perhubungan RI, agar bisa dialokasi pada APBN 2012,” aku Ketua BPA Jungkat itu.

Andai ajuan disetujui tentu sangat menunjang kelancaran

pembangunan pelabuhan regional Kuala Mempawah.

Pemkab dapat membangun beberapa item pekerjaan skala prioritas. Dia melihat seperti lapangan penumpukan barang, gudang, kantor pelabuhan dan penambahan alur dari dermaga menuju laut.

“2011 ini kita tidak hanya mengandalkan dari APBN saja. Juga berharap sharing dari APBD Provinsi. Mudahmudahan dengan dua aliran dana itu, percepatan pembangunan pelabuhan Kuala segera terealisasi dengan baik,” sebut Suharjo. (ham)

12 Desa Dapat PPIP Sambungan dari halaman 24

atau non kawasan strategi kabupaten sebesar Rp75 juta.

Pada 2010 diberikan kepada 40 fasilitator desa di empat kecamatan sebesar Rp28 juta melalui dana ABT 2010.

Sedangkan pada tahun 2011

akan disalurkan kepada 40 FD di empat kecamatan sebesar Rp32 juta, dan akan diupayakan penambahan pada ABT tahun 2011 yang akan datang.

“PAP yang dipersyaratkan sebesar minimal 5 persen dari BLM, masih sedang diupayakan melalui APBD kabupaten.

PAP di Bappeda dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang cukup berarti hampir mendekati angka 5 persen. Seiring dengan makin dipahaminya program PNPM oleh semua pihak, termasuk DPRD Kabupaten Sintang,” pungkasnya.(wah)

Perbaiki Kesejahteraan Rakyat Sambungan dari halaman 24

kemiskinan ditempuh dengan meningkatkan pertumbuhan, pada sektor-sektor yang menyerap tenaga kerja dan efektif menurunkan kemiskinan.

Selain itu, upaya selanjutnya adalah melengkapi dan meyempurnakan kebijakan penanggulangan kemiskinan, terutama yang berkaitan dengan pemenuhan hak masyarakat miskin, perlindungan sosial dan pemberdayaan masyarakat.

“Kita juga akan meningkatkan efektivitas pelaksanaan penurunan kemiskinan di daerah, berdasarkan karakteristik daerah serta tingkat kemiskinan yang ada,” ujarnya.

Dengan memperhatikan beberapa kondisi yang ada, Milton melanjutkan, perlu dikembangkan suatu program yang dapat menjawab kebutuhan dalam melakukan pengurangan kesenjangan antarwilayah, pengentasan kemiskinan dan pengurangan

tingkat pengangguran terbuka dengan meningkatkan kemampuan pemerintah daerah dalam melaksanakan desentralisasi pembangunan dan otonomi daerah.

“Kita akan selalu berupaya memperbaiki distribusi pendapatan dengan perlindungan sosial yang berbasis keluarga, pemberdayaan masyarakat dan memperluas kesempatan ekonomi masyarakat yang berpendapatan rendah,” ungkapnya. (wah)

Pol PP Razia PNS Bolos Sambungan dari halaman 24

berkeliaran pada saat jam kerja,” katanya.

Siong mengatakan, para PNS yang terjaring razia tersebut akan dilakukan pendataan kemudian diserahkan kepada masing-masing SKPD dan

BKD. “Sejauh ini kita masih melakukan penertiban dan pendataan saja, sedangkan untuk penindakan selanjutnya kita serahkan ke masingmasing SKPD,” tegasnya.

Dengan adanya razia seperti ini, lanjut Siong, diharapkan bagi setiap SKPD agar dapat

memberikan pembinaan secara berjenjang, pada seluruh pegawai dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang.

Sebab, kegiatan razia ini akan terus dilaksanakan secara berkesinambungan dengan waktu yang dirahasiakan,” katanya.(zal)

SKPD Diingatkan Soal Pengadaan Barang dan...

Sambungan dari halaman 24

diinginkan. Tentunya menggunakan metode dan proses tertentu untuk dicapai kesepakatan harga, waktu dan kesepakatan lainnya,” cetusnya.

Untuk itu, lanjut Paolus, agar esensi pengadaan barang dan jasa dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, maka kedua belah pihak yaitu pengguna dan penyedia, haruslah selalu berpatokan kepada

filosofi yang ada. Kesepakatan yang dimaksud orang nomor dua di Bumi Daranante itu yakni, tunduk kepada etika dan norma pengadaan barang dan jasa yang berlaku.

Dalam Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 sebagai pengganti Keputusan Presiden No. 83 Tahun 2003 beserta peraturan perubahannya, mempunyai latarbelakang yakni efisiensi belanja daerah dan persaingan sehat melalui

pengadaan barang dan jasa pemerintah.

“Pemerintah akan terus mendorong terjadinya inovasi, tumbuh suburnya ekonomi kreatif serta kemandirian industri strategis guna menunjang pembangunan. Kepada SKPD, kita minta untuk senantiasa mengedepankan pemahaman aturan-aturan dalam melaksanakan kegiatan pengadaan barang dan jasa,” tandasnya.(nto)

pro-kalbar Pontianak Post

24

SINTANG

Perbaiki Kesejahteraan Rakyat RENCANA Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 di Kabupaten Sintang, tetap konsisten untuk melanjutkan dan menempatkan berbagai program perbaikan kesejahteraan rakyat. Termasuk upaya penanggulangan kemiskinan, yang sudah berjalan dalam agendapembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat.

“Penanggulangan Milton Crosby kemiskinan sebagai kebijakan yang bersifat lintas bidang diharapkan dapat murunkan tingkat kemiskinan absolut dari 14,1 persen pada tahun 2009, menjadi 8-10 persen pada 2014,” kata Bupati Sintang Milton Crosby kepada Pontianak Post, kemarin.

Menurut Milton, arah kebijakan yang ditempuh dalam rangka mempercepat penurunan

Selasa 1 Maret 2011

SKPD Diingatkan Soal Pengadaan Barang dan Jasa SANGGAU--Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, bahwa dalam proyek pengadaan barang dan jasa mesti mengikuti rambu-rambu dan aturan yang ada supaya tidak terjebak dalam perangkap hukum, jika tidak dipahami dengan benar.

“Saya ingatkan kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemkab Sanggau untuk

senantiasa ekstra hati-hati dalam pengadaan barang dan jasa. Jika tidak, maka konsekuensinya adalah terjadinya pelanggaran aturan dan muaranya adalah berurusan dengan hukum. Intinya, harus mematuhi prosedur, mekanisme dan ketentuan supaya tidak terserempet hukum,” pesannya.

Lebih lanjut dikatakannya, bahwa dalam proses pengadaan barang dan jasa

di tahun 2011 ini, selalu dilaksanakan berdasarakan Peraturan Presiden (Perpres) No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Saat ini, pemerintah pusat terus melaksanakan upaya untuk meningkatkan mutu pelaksanaan pengadaan barang dan jasa milik pemerintah dengan melakukan penyempurnaan perundang-undangan, meningkatkan profesionalisme para

SANGGAU PROGRAM Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang digulirkan pemerintah mesti benar-benar dilaksanakan dengan baik, jangan sampai terjadi penyimpangan dan penyelewengan.

“S e g e nap ko m ponen masyarakat harus bersama-sama mengawasai penyaluran dana BOS supaya tidak diselewengkan dan harus tepat sasaran,” ajak Abang Indra, ketua Gerakan Abang Indra Pemuda (GP) Anshor Kabupaten Sanggau.

Untuk itu dia mengingatkan kepada pengelola dana BOS, baik kepala sekolah, bendahara maupun komite sekolah untuk menyelurkan dana ini sesuai dengan peruntukannya secara terbukan dan transparansi. Tujuannya supaya tidak saling curiga-mencurigai.

“Penggunaan dana BOS dari waktu ke Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Pol PP Razia PNS Bolos

Ke Halaman 23 kolom 5

Kawal Dana BOS

pelaku pengadaan barang dan jasa, pengawasan yang sesuai aturan serta penegakan hukum.

“Pemerintah telah membuat beberapa regulasi yang dijadikan sebagai warning yang harus dipatuhi. Pengadaan barang dan jasa pada hakekatnya merupakan upaya pihak pengguna anggaran untuk mewujudkan barang dan jasa yang

pembangunan prasarana desa untuk meningkatkan akses masyarakat desa, pada pemenuhan kebutuhan dasar yang akhirnya akan meningkatkan taraf hidup masyarakat desa,” ujarnya.

Disisi lain Mas’ud mengatakan, pemerintah kabupaten berkewajiban memberikan bantuan honorarium kepada tenaga konsultan di tingkat desa atau Fasilitator Desa (FD), sesuai yang dipersyaratkan pemerintah pusat telah dilaksanakan sejak tahun 2009. Melalui PAP/ APBD kabupaten telah diberikan kepada 43 fasilitator desa pada tahun 2009 di empat kecamatan regular,

SINTANG--Untuk meningkatkan dispilin kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Sintang, Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) mengelar razia PNS yang bolos kerja. Razia yang dilaksanakan sejak tengah pekan lalu, menSebanyak 14 jaring belasan PNS. “Sebanyak 14 PNS Kabupat- PNS Kabupaten en Sintang terjaring dalam razia Sintang terjari­ yang lkita gelar. Razia tersebut ng dalam razia dilaksanakan dalam rangka yang kita gelar” meningkatkan kedisiplinan bagi PNS, khususnya kepatuMatheus Siong han terhadap jam kerja bagi pegawai,” kata Matheus Siong, Kasat Pol PP Sintang pada koran ini, kemarin.

Ia mengatakan, bahwa dalam penertiban ini juga pihaknya bekerja sama dengan TNI dan Propam untuk membantu pengamanan pada saat razia berlangsung, khusus bagi PNS memang memiliki jam pekerjaan.

Namun demikian kedudukannya sebagai PNS harus mematuhi jam kerja mulai pukul 07.00 hingga pukul 11.00 siang.

“Rajia PNS tersebut, kita laksanakan berdasarkan Surat Edaran Bupati No 331.1/033 serta telah diatur dalam Perbub No. 42 tahun 2009 tentang Jam Dinas, berlangsung sebagai dasar pelaksanaan razia tersebut. Razia dilakukan mengingat masih banyaknya PNS yang

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

FOTO YUSRIZAL

LAKSANA BUBUR: Inilah potret jalan di beranda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di Kabupaten Sintang yang kondisinya laksana bubur, sejak Indonesia merdeka sampai sekarang tak mengalami banyak perubahan.

12 Desa Dapat PPIP SINTANG--Kepala Bappeda Sintang Mas’ud Nawawi mengatakan, tahun 2011 Kabupaten Sintang mendapat Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP), dengan kucuran dana Rp3 miliar untuk 12 desa. Masing-masing desa mendapat alokasi anggaran sebesar R[250 juta, yang dikelola oleh Kelompok Masyarakat (Pokmas).

“Penentuan desa yang mendapat program PPIP masih menunggu Keputusan Menteri Pekerjaan Umum RI,” ungkap Mas’ud kepada Pontianak Post, kemarin.

Dikatakannya, pemerintah kabupaten melalui APBD kabupaten atau Dinas PU kabupaten melalui Cipta

Karya berkewajiban menyiapkan Biaya Operasional (BOp), untuk keperluan operasional menunjang kegiatan PPIP minimal sebesar tujuh persen dari jumlah bantuan langsung masyarakat. “Yang diberikan BOp PPIP mendekati minimal 7 persen dan akan diupayakan pada ABT 2011 yang akan datang,” kata dia.

Menurut Mas’ud, program ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, melalui peningkatan akses masyarakat miskin terhadap pelayanan infrastruktur dasar perdesaan.

“Sasaran utama PPIP adalah

25

LFP

Pontianak Post l Selasa 1 Maret 2011

0 Sampdoria v Inter Milan 2

Chelsea v Man United

Perkiraan Pemain Chelsea (4-3-3) 1-Cech (g); 17-Bosingwa, 2-Ivanovic, 26-Terry’, 3-Cole; 5-Essien, 12-Mikel, 8-Lampard; 39-Anelka, 9-Torres, 15-Malouda Pelatih : Carlo Ancelotti Kostum Tim : Biru-Biru Kostum Kiper : Oranye-Hitam

AFP PHOTO / ANDREAS SOLARO

MENANG : Pemain Inter Milan asal Jepang Yuto Nagamoto (kanan)

berebut bola dengan pemain Sampdoria asal Swiss Reto Ziegler dalam laga liga Serie A. Inter Milan menang 2-0.

Makin Dekat dengan Penguasa GENOA - Perburuan scudetto di Serie A Liga Italia bakal semakin sengit. Jarak angka antara tim di papan atas begitu tipis. Saat ini Inter Milan telah menyodok ke posisi kedua dengan 53 poin dan hanya tertinggal dua angka dari penguasa klasemen AC Milan.

Suntikan tiga poin pada pekan ke27 itu diraih Inter dari lawatan ke Luigi Ferraris. Tim berjuluk Nerazzurri itu melibas tuan rumah Sampdoria 2-0 (0-0), kemarin dini hari. Hanya, posisi mereka masih rawan gusur serta jarak angka bisa berubah.

Pasalnya, dua tim lainnya di papan atas, yakni Milan dan Napoli yang berada di posisi ketiga baru bermain dini hari tadi. Apapun hasil dari grande partita di San Siro, markas Milan, akan berpengaruh besar pada komposisi klasemen.

Bahkan, berpengaruh juga bagi perburuan scudetto musim ini. “Bagi saya, ini kemenangan yang penting.

Apalagi, setelah kami kalah dari Bayern Munchen di Liga Champions,” jelas Leonardo, pelatih Inter, seperti dikutip Goal.

“Kami berada pada posisi yang bagus di klasemen dan kami berharap hasil draw (untuk Milan versus Napoli). Semua pemain tampil bagus, mulai dari Julio Cesar, semua bek, (Dejan) Stankovic, (Wesley) Sneijder, dan para striker,” ujar Leonardo.

Melawan Sampdoria, Inter tidak langsung agresif di awal laga. Meski begitu ada beberapa peluang bagus di babak pertama melalui Sneijder.

Gol pemecah kebuntuan baru datang pada menit ke-73 melalui Sneijder dan gol kedua dilesakkan Samuel Eto’o (90’).

Kemenangan itu tidak didapatkan dengan mudah. Bukan rahasia lagi bahwa Inter memang selalu kesulitan ketika melawan ke Luigi Ferraris. Pada empat lawatan terakhir, baik di Serie

Man United (4-5-1) 1-Van der Sar (g); 22-O?Shea, 12-Smalling, 15-Vidic’, 3-Evra; 17-Nani, 24-Fletcher, 16-Carrick, 18-Scholes, 10-Rooney; 9-Berbatov Pelatih : Sir Alex Ferguson Kostum Tim : Merah-Putih Kostum Kiper : Kuning-Kuning Stadion : Stamford Bridge, London Wasit : Martin Atkinson

A maupun Coppa Italia, kemenangan selalu gagal diraih Inter.

“Kami bermain dengan benar sejak awal dan sangat logis kalau kami pulang dengan membawa tiga angka.

Sekarang kami hanya tertinggal dua angka dari Milan dan kami berada satu angka di depan Napoli, bukankah itu posisi yang bagus” ujar Sneijder.

Dengan sisa 11 pertandingan lagi, hasil itu sangat krusial bagi Inter dalam perburuan gelar.

Mereka berambisi terus memperpendek jarak dan saat bersua di derby della Madonnina pada 3 April mendatang, Inter sudah bisa melewati Milan.

Di sisi lain, kubu Sampdoria merasa kecewa dengan kepemimpinan wasit Andrea Gervasoni ketika kalah dari Inter, kemarin dini hari. “Saya tidak suka dengan beberapa keputusan wasit yang memberikan tendangan bebas buat lawan,” ketus Domenico Di Carlo, pelatih Sampdoria.

“Salah satunya yang mengakibatkan gol Sneijder. Saat berbeda, kala Massimo Maccarone dilanggar, wasit tidak memberikan sanksi yang tegas.

Mereka memberikan standar yang berbeda. Harusnya kami pantas bermain seri,” bilang Di Carlo.(ham)

Final Sepuluh Tahun Terakhir 2011 Birmingham v Arsenal 2-1 2010 Man United v Aston Villa 2-1 2009 Man United v Tottenham 4-1* 2008 Tottenham v Chelsea 2-1** 2007 Chelsea v Arsenal 2-1 2006 Man United v Wigan 4-0 2005 Chelsea v Liverpool 3-2 2004 Middlesbr ough v Bolton 2-1 2003 Liverpool v Man United 2-0 2002 Blackburn v Tottenham 2-1 Keterangan : *)Adu penalti, **)Babak tambahan waktu Tim Tersukses 7 gelar : Liverpool 5 gelar : Aston Villa 4 gelar : Man United, Tottenham, Nottingham Forest, Chelsea Di Atas Kertas CHELSEA tidak pernah kalah dari Manchester United di kandang sendiri sejak 2003 atau di era Roman Abramovich. Catatannya adalah menang lima kali dan dua kali seri.

Kali terakhir United menang di kandang Chelsea adalah pada 20 April 2002 dengan skor 3-0.

Bursa Asian Handicap

Statistik Pertandingan

Chelsea v Man United Sampdoria v

Inter Milan

4

Tembakan ke gawang

11

12

Tembakan melenceng

7

5

Sepak pojok

3

16

Pelanggaran

20

3

Offside

-

9

Penyelamatan gawang

4

3

Kartu kuning

2

39%

Kartu merah Penguasaan bola

61%

0 : 1/2

Lima Bentrok Terakhir 8-8-2010 Chelsea v Man United 1-3 (Community Shield) 3-4-2010 Man United v Chelsea 1-2 (Premier League) 8-11-2009 Chelsea v Man United 1-0 (Premier League) 9-8-2009 Chelsea v Man United 4-1p (Community Shield) 11-1-2009 Man United v Chelsea 3-0 (Premier League)

Wayne Rooney, Manchester United

Nicolas Anelka, Chelsea

JAGA GENGSI

LONDON - Chelsea dan Manchester United terlibat rivalitas sengit sejak final Liga Champions 2008.

Setelah itu, bentrok mereka kerap diidentikkan dengan penentuan gelar. Dalam dua musim terakhir, selain Premier League, kedua tim rutin bersaing di Community Shield.

Tapi, bentrok kedua tim di Stamford Bridge dini hari nanti (siaran langsung MNCTV kickoff 02.45 WIB) mungkin sulit dikaitkan dengan gelar. Itu menilik konfigurasi klasemen Premier League saat ini. United berada di urutan teratas dengan keunggulan 15 poin (60-45) dari Chelsea.

Sejak merosotnya performa Chelsea akhir tahun lalu, pelatih United Sir Alex Ferguson memprediksi apabila pertemuan dengan The Blues - sebutan Chelsea - tidak akan berpengaruh pada penentuan juara. Setelah United menang 4-0 atas Wigan Athletic Sabtu lalu (26/2), Ferguson semakin lantang menyebut rival Setan Merah - sebutan United - tinggal Arsenal. “Dengan selisih (15 poin) itu, sulit bagi Chelsea bangkit untuk mengejar juara. Saya sudah sering mengatakan bahwa hanya tim yang konsisten yang bakal merebut juara,” ungkap Fergie - sapaan akrab Ferguson - kepada MUTV. “Laga di Stamford Bridge lebih dari sekadar pertaruhan gengsi nama

besar kedua klub,” tambah kakek 69 tahun itu.

Komentar Fergie tidak dibantah pelatih Chelsea Carlo Ancelotti.

Pelatih berkebangsaan Italia itu menganggap Fergie tidak sedang melancarkan psywar, melainkan kenyataan. Apalagi Ancelotti sudah lebih dulu mematok target Chelsea musim ini sekadar memastikan tiket ke Liga Champions musim depan alias finis empat besar.

“Kemenangan atas Manchester United adalah bagian dari memelihara konsistensi setelah hasil positif di Liga Champions (menang 2-0 atas FC Copenhagen, 22/2, Red),” ungkap Ancelotti di Chelsea TV. Don Carletto - julukan Ancelotti sadar apabila kemenangan United juga memiliki harga mahal. Jika menang, Ancelotti berpotensi menyelamatkan jabatannya yang digoyang menyusul serangkaian raihan buruk John Terry dkk dalam dua bulan terakhir. Jika kalah “Lebih baik Anda bertanya ke pemilik klub (Roman Abramovich, Red). Tanpa dikaitkan (dengan jabatan pelatih Chelsea), kemenangan atas United adalah tuntutan yang saya rasakan sejak pertama menangani Chelsea,” jelas pelatih yang dikaitkan dengan AS Roma musim depan itu.

Tuntutan kepada Ancelotti dipas-

tikan bertambah saat menghadapi United. Yakni meredam amarah Didier Drogba. Striker Pantai Gading itu mulai rewel gara-gara diplot sebagai cadangan Fernando Torres. Dalam tiga laga terakhir Chelsea, Drogba hanya turun starter menghadapi Everton di Piala FA (19/2). Itu pun karena Torres tidak bisa turun karena cup-tied.

Drogba dikabarkan mengancam hengkang apabila tidak turun starter kontra United. Kondisi itulah yang memaksa Ancelotti masih menyimpan rapat-rapat komposisi lini depannya. Hanya, menilik ekspektasi terhadap Torres, Ancelotti tidak bisa untuk tidak menurunkan pemain termahal Inggris itu sejak awal.

Apalagi ditambah reputasi Torres sebagai troublemaker pertahanan United yang dikomando Nemanja Vidic. Banyak pengamat sepak bola Inggris yang menyebut Vidic belum menemukan formula tepat menangkal mantan bomber Liverpool itu.

Seiring masih absennya Rio Ferdinand karena cedera, tantangan Vidic untuk mencegah Torres mencetak gol pertamanya bagi Chelsea bertambah berat.

“Beberapa orang mengatakan saya bermasalah mengawal Torres. Padahal, saya tidak merasa seperti itu. Saya pikir itu hanya pembahasan di media,” kelit Vidic di Sky Sports. (dns)

cmyk

26

METRO SPORT

Pontianak Post

Selasa 1 Maret 2011

PSAD Lolos, Three Lion Tersingkir AJS-EK Cup PONTIANAK—Meskipun bermain imbang 1-1 versus Three Lion, Tim Sepakbola Persatuan Sepakbola Angkatan Darat (PSAD) memastikan diri lolos ke babak 14 besar dalam turnamen sepakbola Aliansi Journalist Sport (AJS) dan Elang Khatulistiwa. Itu terlihat dalam laga babak penyisihan yang berlangsung di Stadion Keboen Sajoek, Senin (28/2) kemarin. PSAD yang sebelumnya menang tipis atas Fisip 1-0, berhak menjadi jawara grup B, sementara posisi runner up ditempati Fisip. Three Lion sendiri gagal melaju ke babak 14 besar, setelah pada laga sebelumnya versus Fisip, tim ini juga menelan kekalahan 0-2.

Di partai main Three LAGA HARI INI lainnya, tim Lion. Tim ini Pukul 14.00 WIB : PSPI vs FIKes Untan Metra 83 dan butuh tiga Pukul 15.30 WIB : Porti vs Bima Khatulistiwa gol untuk loyang bermain los ke babak imbang 1-1 berhak lolos ke babak 14 14 besar. Namun serangan yang besar. Juara grup C ditempati Khatulis- dilancarkan anak-anak asuh Dian tiwa yang unggul agregat gol dari Metra Lesmana ini selalu kandas dan gagal 83. Sebab, di laga sebelumnya Khatulis- sebelum masuk ke titik terlarang. tiwa menang 3-0 atas Semangat Baru, Kuatnya barisan pertahanan PSAD sementara Metra menang 4-1. menyebabkan beberapa pemain Laga seru antara tim PSAD versus depan Three Lion sedikit frustasi.

Three Lion terlihat pada laga sore keAsyik menyerang, Eza dkk lupa marin. Three Lion yang turun dengan akan barisan pertahanan. 23 menit ambisi kemenangan, harus bekerja berjalan, serangan balik yang dilankeras meladeni permainan PSAD carkan Joni dkk berbuah hasil. Tenyang alot. Babak pertama dimulai dangan keras Nugroho tak mampu Three Lion langsung menggebrak. ditepis kiper Three Lion. Skor 1-0 Serangan terus dilancarkan para pe- untuk keunggulan PSAD.

Sayangnya keunggulan PSAD tak berlangsung lama, empat menit berselang Three Lion membuat kejuatan. Serangan balasan tim pendatang baru tersebut membuat barisan PSAD kocar kacir. Bola hasil tendangan keras Leonardi menerobos masuk ke gawang PSAD. Skor imbang 1-1 untuk kedua tim. Skor ini bertahan hingga turun minum.

Harapan kubu Three Lion untuk bangkit dan mencetak gol sebanyakbanyaknya di babak kedua, tak berhasil. Sebaliknya Kubu PSAD semakin bersemangat. Apalagi ratusan suporter PSAD memberikan dukungan berlipat di stadion kebanggaan masyarakat Pontianak ini. Beberapa peluang tercipta di babak kedua

Budi/Pontianak Post

Pemain depan PSAD (Hijau) tampak berjibaku dengan beberapa pemain belakang Three Lion.

ini, namun tak setupun gol berhasil disarangkan. Hingga peluit panjang dibunyikan Muslehudin, wasit yang memimpin laga, skor imbang 1-1 bagi kedua tim. Hari ini, Selasa (1/3) akan bentrok PSPI versus FIKes Untan. Kemudian Bima akan menjamu

Porti. Kedua lagi ini diprediksi akan berlangsung alot. Porti yang pada laga kemarin ditahan imbang 1-1 oleh Jumbo, harus bisa menang atas Bima. Jika tidak, tim elit PSSI Kota Pontianak ini bisa angkat koper lebih awal. (bdi)

+

+

+

+

cmyk

Pontianak Post l Selasa 1 Maret 2011

&

show

Olla Ramlan Gara-gara narkoba, banyak artis masuk penjara. Meski tak pernah di penjara, ternyata presenter Olla Ramlan jujur mengakui pernah mengonsumsi narkoba.

“Saya terus terang pernah coba, cuma sekadar pingin tahu aja, kaya apa sih, tapi tidak dibuat lama,” ujar Olla Ramlan, di Studio Dahsyat, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kemarin.

Olla mengonsumsi narkoba ketika masih duduk di bangku SMA. Bekas istri Alex Tian ini mencoba karena didorong rasa keingintahuan sangat besar pada narkona. Saat mencoba, ia juga ditemani orangtuanya.

“Zaman SMA rasa ingin tahu itu rentan banget, seperti apa rasanya (narkoba). Untungnya waktu itu ditemani orangtua. Saya pernah coba, tapi tidak lama, saya enggak mau munafik juga,” ungkapnya.

Sadar bahaya narkoba, Olla berusaha menjauh. Tak mau jadi korban, Olla juga menghindari pergaulan di kalangan selebriti yang bisa menjerumuskannya pada barang haram tersebut.

“Saya rasa harus seperti itu ya (memilihmilih teman). Karena kalau kita bergaul di lingkungan yang sama terjebak mau nggak mau, akan coba terus,” ujarnya.

Terkait pernyataan polisi tentang 11 artis pemakai narkoba yang menjadi target operasi penangkapan, Olla mengaku baru tahu. Karena itu, dia mengimbau agar rekan-rekannya sesama artis bisa hidup tanpa narkoba.

“Ya hati-hati saja deh. Nggak cuma artis yang hati-hati, tapi juga orang biasa juga harus hati-hati,” papar Olla Ramlan. (bch)

Pernah Konsumsi Narkoba

Selebritas

27

Alice Norin Polisikan Bekas Suami Perkelahian Alice Norin dengan bekas suaminya, DJ Riri bakal makin panjang. Alice sudah melaporkan DJ Riri ke Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) Bandung. Kini dia tinggal menunggu proses pemeriksaan.

“Sampai sekarang dari pihak Riri nggak ada sama sekali minta maaf dan minta damai. Saya hanya menunggu proses hukum saja,” kata Alice dihubungi lewat telephon beberapa waktu lalu.

Sabtu (26/2) malam bersama kekasihnya yang juga seorang DJ, Alvin, Alice Norin dikeroyok DJ Ririn di sebuah café di Bandung. Akibat pengeroyokan itu, Alice mengatakan kondisi Alvin cukup parah. Tangan dan bibir kekasihnya itu sempat dijahit 7 jahitan.

“Kurang lebih enam orang yang mengkroyok, kalau saya dijambak sama istrinya Riri.

Padahal saya juga nggak begitu kenal, paling ketemu sesekali

nggak pakai ngobrol. Saya nggak ngerti ada dendam apa,” kata bintang film Ketika Cinta Bertasbih ini.

Lebih lanjut Alice mengatakan, saat ini sudah memiliki tiga saksi dan akan terus diproses. “Aku nggak ngerti kenapa mereka sampai begitu.

Padahal saat itu aku hanya ingin mengambil tas CD karena ketinggalan. Kita sudah selesai tampil dan giliran Riri. Tapi aku dilarang istrinya, kalau security

yang larang nggk masalah. Dan tiba-tiba Alvin didorong kepalanya dijedotin, dan rambut aku ditarik,” tutur Alice.

Hingga kini Kepolisian Resort Kota Besar (Polrestabes) masih menyelidiki kasus pengeroyokan ini. Kabarnya, DJ Riri cemburu melihat Alvin bersama bekas istrinya. Tapi informasi lain menyebut Alvin dan Alice Norin sempat mengganggu DJ Riri yang sedang manggung hingga memancing keributan. (aal)

Rossa Umpetin Aib Yoyok Ditangkapnya drummer band Padi, Yoyo karena narkoba mengejutkan banyak pihak. Tak terkecuali penyanyi Rossa. Sebagai bekas istri, Rossa meminta maaf dan berharap Yoyo tegar melalui cobaan.

“Siapapun akan kaget dengar kabar ini. Yang jelas atas nama keluarga, saya minta maaf dan minta doanya semoga dilancarkan. Semoga mas Yoyok bisa kembali berkarier,” doa Rossa saat ditemui di Central Park, Jakarta, Minggu (27/2) malam.

Rossa menuturkan, ketika kali pertama mendengar kabar tak sedap itu, dia langsung menghubungi keluarga Yoyok di Surabaya.

“Saya tahu dari teman tadi

pagi menjelang siang. Saya sudah teleponan dengan keluarga mas Yoyok, tapi belum bicara banyak hal. Saya nggak mau panjang lebar karena takut salah persepsi,” tolaknya halus.

Rossa yang menikah dengan drummer bernama lengkap Surendro Prasetyo pada 18 Maret 2004 itu memilih bungkam ditanya apakah Yoyo memang pemakai narkoba saat berumahtannga dengannya.

“Ssaya nggak mau ungkap kelemahan orang lain. Menutup aib adalah lebih utama,” tutur Rossa.

Yoyok dibekuk aparat kepolisian, Minggu, (27/2), dini hari, di Apartemen Sudirman Park lantai 40, kamar 40 BA. Dari

penggeledahan, polisi menemukan sabu-sabu seberat 0,5 gram.

Barang laknat itu didapat Yoyok dua hari lalu dari seorang kurir yang biasa menyuplai narkoba di kalangan artis. Hingga kini polisi masih memburu sang kurir.

“Tes urine positif, status Yoyo sebagai pemakai. Sudah (ditetapkan sebagai tersangka) semalam,” ujar pengacara Yoyo, Noni T Purbaningrum saat ditanya soal status kliennya di Gedung BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin, kemarin. Kabarnya Yoyo sudah 10 tahun kecanduan narkoba.

Akibat perbuatannya Yoyo terancam penjara 12 tahun. (aal/ net)

TOTAL SPORT Modal Jelang Lawan Barca New York Bekuk Miami 28

Pontianak Post

Selasa, 1 Maret 2011

AFP PHOTO

MENANG : Pemain Valencia asal Prancis Jeremy Mathieu (kiri) berjibaku dengan pemain Atheltic Bilbao Javi Martinez (kanan). Valencia menang 2-1.

MADRID - Modal berharga dipetik Valencia jelang bertarung di tengah pekan Liga Primera Spanyol kontra penguasa klasemen Barcelona, Kamis dini hari (3/3). Tim berjuluk Los Che tersebut menang 2-1 (0-1) atas tuan rumah Ahletic Bilbao, kemarin.

Kemenangan itu membuat Valencia makin mantap di posisi ke-

tiga menguntit dua raksasa Spanyol Barcelona dan Real Madrid dengan koleksi 51 poin. Namun, untuk perburuan gelar, Valencia sudah terlempar, tinggal Barca dan Real saja.

Bermain di San Mames, Bilbao lebih dulu unggul melalui gol striker Fernando Llorente pada menit ke14. Tertinggal satu gol membuat pemain Valencia lebih ngotot. Na-

mun, upaya mereka masih kandang hingga jeda turun minum.

Baru menit ke-70 Valencia mampu mencetak gol penyama kedudukan melalui Juan Mata setelah menerima umpan dari kolaborasi Joaquin dan Mehmet Topal. Berikutnya Valencia berbalik unggul pada menit ke-81 lewat gol Jonas.

“Ini bagus buat kami. Penting bagi kami karena Athletic juga punya ambisi lolos ke Liga Champions, itu artinya mereka pesaing langsung kami. Kemenangan atas pesaing sangatlah berharga,” bilang Mata kepada Canal Plus TV. Dengan kemenangan itu membuat tim besutan Unai Emery tersebut mencatat 15 laga tanpa terkalahkan. Catatan yang apik dan membuat mereka kukuh di posisi ketiga dengan 51 poin. Mereka unggul empat angka atas Villarreal yang berada di posisi keempat.

Sedangkan bagi Bilbao, meski kalah mereka tetap berada di zona Eropa. Mereka bertengger di posisi keenam dengan koleksi 38 poin. Di atasnya, tepatnya pada peringkat kelima ada Espanyol yang mengoleksi 40 poin.

Modal berharga jelang menjamu Barca pada Kamis dini hari nanti. Di tangan Valencia, persaingan pada pengujung musim ini ditentukan.

Kalau Valencia gagal menghalau Barca, maka mereka akan semakin sulit tertahan pada pekan-pekan berikutnya. (ham)

Berkat Tembakan Billups dan Blok Amare Stoudemire

MIAMI - Bagi Miami Heat, mengejar Boston Celtics di puncak klasemen NBA wilayah timur sudah sangat sulit.

Sekarang, mereka mendapat satu lagi lawan berat yang bisa mengganggu dari bawah. Tim itu adalah New York Knicks, yang baru saja mendapatkan Carmelo Anthony dan Chauncey Billups via pertukaran dengan Denver Nuggets pekan lalu.

Dalam pertandingan kedua menurunkan Anthony dan Billups, Knicks langsung menunjukkan kegarangan luar biasa. Tampil di kandang Miami Heat, mereka mampu bersaing ketat melawan trio maut LeBron James, Chris Bosh, dan Dwyane Wade.

Bukan hanya bersaing, Knicks bahkan mampu mencuri kemenangan dengan skor 91-86.

Anthony meraup poin terbanyak (29), Billups memasukkan tembakan tiga angka penting saat game sisa satu menit, dan Amare Stoudemire melakukan blok pengunci kemenangan terhadap LeBron James saat game hanya tersisa tujuh detik.

Usai pertandingan, pelatih Knicks, Mike D?Antoni, memuji tiga superstarnya. “Semakin besar pertandingannya, semakin besar pentasnya, semakin hebat permainan mereka,” ucap sang pelatih, seperti dilansir Associated Press.

“Pertandingan-pertandingan seperti ini sangatlah menyenangkan. Membuat semua pemain mengeluarkan kemampuan terbaik,” timpal Carmelo Anthony, yang berasal dari New York.

Dengan kemenangan ini, Knicks kembali mantap menapaki klasemen wilayah timur. Mereka kini punya rekor 30-27, berada di peringkat enam wilayah tersebut.

Carmelo Anthony

Dengan barisan superstar baru, bukan tidak mungkin mereka bisa naik sampai peringkat empat, dan meraih home-court advantage, saat playoff dimulai.

Sedangkan bagi Heat, kemenangan ini kembali menghambat jalan mereka menyalip Celtics di puncak wilayah timur. Celtics kini punya rekor 42-15, sementara Heat 43-17.

Di urutan tiga, Chicago Bulls juga terus meraup kemenangan, kini punya rekor 40-17.

Erik Spoelstra, pelatih Heat, masih optimistis timnya bakal “meledak” sebelum musim reguler 2010-2011 berakhir. “Sesakit apa pun rasanya sekarang, pasti akan ada waktu di saat kami akan mendobrak, mampu memenangi pertandingan seperti ini melawan tim-tim yang berkualitas. Kami berharap sakit dari kekalahan seperti ini mampu mendorong kami untuk melakukan perubahan,” tuturnya. (aza)