Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Hal 28

Jumat 1 Juli 2011 M / 29 Rajab 1432 H

Nazaruddin Tersangka KPK Bidik Menpora

JAKARTA – Kesabaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Muhammad Nazaruddin, tampaknya, sudah habis. Setelah beberapa kali panggilan tidak digubris bendahara umum Partai Demokrat itu, kemarin lembaga antikorupsi menetapkannya sebagai tersangka kasus suap Wisma Atlet SEA Games 2011 Palembang. ”Setelah cukup bukti-buktinya, kami tetapkan dia (Nazaruddin) sebagai tersangka,” kata Ketua KPK Busyro Muqoddas seusai acara pemberian award di kampus Universitas Islam Indonesia (UII), Jogjakarta, kemarin (30/6). Mantan dekan Fakultas Hukum UII itu menerangkan bahwa KPK memilih berhati-hati dalam menetapkan status Nazaruddin. Sebab, lembaga tersebut tidak bisa mengeluarkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3). Jadi, jika seseorang

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Kisah Polisi dengan Perempuan Tua ; Refleksi 65 Tahun POLRI SUMBER ceritanya entah berantah dan siapa shahib alhikayah (pemilik cerita) pun kurang terang benar. Tetapi, cerita yang satu ini cukup populer di kalangan humoris, yaitu cerita tentang Polisi Situkang Palak. Menariknya, cerita humor ini dinukilkan kembali oleh Bapak Wakil

Gubernur Kalimantan Barat ketika membuka seminar di STAIN Pontianak tentang Deradikalisasi Pemahaman dan Sikap Keberagamaan, pada hari Rabu, tanggal 29 Juni yang lalu. Cerita tentang polisi ini, mungkin tidak terlalu connected atau berhubungan dengan tema yang diusung

Oleh: Hamka Siregar

ketika itu, tetapi mengingat salah satu narasumbernya adalah Kapolda Kalbar, Bapak Sukrawardi Dahlan ceritanya menjadi menarik. Apalagi, tanggal 1 Juli Korps Bhayangkara ini akan memperingati hari ulang tahun yang ke-65.

Sambil menoleh kepada Bapak Kapolda Kalbar, --katanya, cerita ini didengarnya dari beliau---Bapak Christiandy Sanjaya bercerita: “alkisah, ada seorang perempuan tua yang didera kemalangan. Perempuan tua yang satu ini u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ditanya Kans Capres, Ipar SBY Pilih Urus TNI-AD

Jerat untuk Nazaruddin

Mustafa Ramli/Jawa Pos

JAKARTA – Letjen Pramono Edhie Wibowo akhirnya resmi menjadi kepala staf angkatan darat (KSAD). Kemarin (30/6) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melantik jenderal bintang tiga yang juga adik Ibu Negara Ani Yudhoyono (ipar SBY) itu di Istana Negara. Pramono diangkat sebagai KSAD berdasar Keputusan Presiden Nomor 40/TNI/Tahun 2011. Dia menggantikan Jenderal George Toisutta yang memasuki masa pensiun. Selanjutnya, bintang di pundak Pramono akan bertambah

Pelantikan Ksad : KSAD Letjen TNI Pramono Edhie Wibowo saat dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, u

Andry Hudaya Wijaya

DPRD Kritik Perusda PONTIANAK—Perusahaan Daerah (PD) Aneka Usaha menuai kritik dari kalangan DPRD dalam Sidang Paripurna Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Tiga Rancangan Peraturan Daerah, kemarin di Gedung Dewan. Hampir semua fraksi di legisla-

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kalbar Jajaki Ekspor CPO Melalui Sarawak

Penyertaan modal sebesar 4,9 miliar akhir tahun 2007 habishanya untuk mencicil utang piutang”

Dianggap Terus Merugi

u

Kamis (30/6) di Istana Negara, Jakarta.

Ke Halaman 7 Kolom 1

tif menganggap perusahaan milik daerah itu belum dapat memenuhi harapan, selalu rugi dan belum memberikan kontribusi signifikan bagi pendapatan daerah. Adapun tiga raperda yang dibahas dalam sidang paripurna ini yaitu Raperda tentang Penanaman Modal, Tambahan Setoran Modal Pemprov Kalbar pada PD Aneka Usaha dan Raperda u

Ke Halaman 7 Kolom 5

MAS Wing Ramaikan Penerbangan Pontianak-Kuching PONTIANAK--Pengusaha Kalbar berharap Konsulat Indonesia di Sarawak dapat memberikan akses kemudahan bagi pelaku bisnis daerah ini di negeri jiran. Malaysia Timur dengan beragam fasilitas dan infrastruktur memungkinkan kawasan itu menjadikan negara tujuan atau transit ekspor dan impor Kalbar. Harapan itu disampaikan para pengusaha saat berdialog dengan Pejabat Sementara Konjen RI di Sarawak Salman/Pontianak Post Joko Suprapto di Sekretariat CENDERAMATA: Ketua Umum Kadin Kalbar Santyoso Tio menyerahkan cenderamata kepada Kadin Kalbar, Acting Konjen RI di Sarawak, Joko Suprapto usai berdialog dengan pungusaha Kalbar, kemarin.

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

SAKSI : Damanhuri (90), salah satu saksi sejarah asal usul Desa Sungai Deras. Ia menjadi transmigran karena dituduh sebagai pemberontak DI/TII.

Warga Transmigran Terancam Diusir SUNGAI RAYA –Sekira 4.000 warga transmigran di Desa Sungai Deras, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan

Barat, terancam angkat kaki dari lokasi pemukiman. Pasalnya, secara sepihak lahan pemukiman tempat mereka tinggal sejak tahun

ARIF/METRO PONTIANAK

1954 masuk ke dalam peta kawasan Hutan Lindung Gambut berdasarkan Surat u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Sumbangan Pembaca Pontianak Post Peduli Teluk Pongkal Disalurkan

Kesadaran dan Semangat, Kunci Keberhasilan Penyembuhan Lusung Kondisi masyarakat Desa Teluk Pongkal sangat memprihatinkan. Penyakit Lusung yang diderita ditambah kemiskinan dan keterbelakangan pendidikan serta lokasi yang terisolasi. Namun diperlukan kesadaran tinggi dari masyarakat untuk sembuh, dengan minum obat secara teratur dan konsekuen sesuai anjuran dokter.

Keluarga (KK). Desa Teluk Pongkal cukup terpencil dan sulit di jangkau tenaga kesehatan. Desa ini merupakan desa paling penghujung Sungai Sokan yang bermuara langsung dengan Sungai Pinoh dan berbatasan dengan Kabupaten Ketapang. Penyakit yang diakibatkan oleh jamur tersebut membuat mereka harus tersiksa selama puluhan tahun, dengan rasa gatal u

Wahyu Ismir, Telok Pongkal

11:48

15:14

17:52

19:07 04:21

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Ke Halaman 7 Kolom 5

BANTUAN : Sumbangan pembaca Pontianak Post Peduli Teluk Pongkal diserahkan secara simbolis kepada Kepala Desa Teluk Pongkal oleh Koordinator Event Pontianak Post, Budi Darmawan. Berharap warga dapat sembuh dari penyakit yang puluhan tahun diderita.

Desa Teluk Pongkal terdiri dari lima dusun. Yakni Teluk Pongkal, Bukit Raya, Bituk Kedangkai, Kepala Daak, dan Ponjang. Jumlah penduduk Desa Teluk Pongkal sebanyak 1.062 jiwa dengan 298 Kepala WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

Online: http://www.pontianakpost.com/

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jawa Pos Group Media


opini

2 SEORANG pengemis, masuk ke dalam masjid Nabawi di Madinah. Ia melihat orang-orang sedang melaksanakan salat dengan khusyuk. Namun karena didorong rasa lapar yang memuncak, ia memberanikan diri untuk meminta sesuatu kepada seseorang yang tengah salat. Maksudnya berhasil.

Orang itu memberinya cincin besi . Tak lama kemudian Rasulullah SAW memasuki masjid. Nabi SAW melihat pengemis itu , lalu mendekatinya dan bertanya, “Adakah orang yang telah memberimu sedekah?“. “Ya, alhamdulillah,“ jawabnya. ”Mana orangnya?“ tanya Nabi SAW. “Itu yang sedang

Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

Ibadah Sosial

berdiri salat,“ kilahnya. “Dalam keadaan apa ia memberimu sedekah?“. “Sedang rukuk! “ . “Ia adalah Ali bin Abi Thalib,“ jelas Nabi mulia itu. Lalu beliau mengumandangkan takbir dan membacakan ayat, “Dan barang siapa yang mengambil Allah, Rasul-Nya dan orangorang yang beriman menjadi penolongnya, maka sesungguhnya pengikut ( agama Allah ) itulah yang pasti menang “ (Al Maidah 56). Dalam kisah tersebut kita dapat melihat bagaimana Nabi SAW memberikan penghargaan tinggi kepada menantunya itu, karena tindakannya yang terpuji. Bahkan Allah SWT menjadikan tindakannya itu sebagai sebab turunnya suatu ayat. “ Ali telah membuktikan bahwa kesalehan dirinya bukan hanya pada taraf untuk dirinya dan kepada Tuhan, atau sebatas kesalehan ritual, tetapi ia wujudkan kesalehan sosial lain, yaitu kesalehan sosial,“ kilah Atik Fikri Ilyas dalam tulisannya ‘Kesalehan Sosial“. Ali bin Muwafak, tukang sepatu di kota Damsyik, karena simpati dan empati terhadap tetangganya yang miskin yang sedang didera kelaparan, maka ia menyerahkan tabungan

oleh

Uti Konsen.U.M. untuk “ONH“ nya sebesar 300 dirham kepada tetangganya itu. Ali bin Muwafak ingat betul dengan peringatan Rasulullah SAW, “Bukanlah seorang beriman yang merasa kenyang sementara tetangganya kelaparan“ (HR.Bukhari). Akibatnya ia tidak jadi naik haji. Namun demikian menurut mimpi ulama besar Abdullah bin Mubarak, walaupun Ali bin Muwafak tidak berangkat haji, oleh Allah SWT, Ia sudah dianugerahi haji yang mabrur. Masya Allah. “Demikian kisah sufi yang sangat mengesankan ini. Pesan ini menandaskan bahwa membantu tetangga yang kelaparan amat besar pahalanya, apalagi di dalamnya terdapat anak yatim. Pahala ibadah sosial ini mampu menggantikan pahala haji. Selama ini kita sering melihat orang pergi haji berkali-kali karena kelebihan harta, namun banyak yang tidak mempunyai kepedulian sosial, termasuk pada anak yatim. Tidakkah kisah ini patut menjadi bahan renungan?“ demikian antara

lain kilah Siti Nuryati dalam naskahnya berjudul ‘Ibadah Sosial Muwafak‘. Dalam tulisannya yang berjudul ‘ Menolong Sesama ‘, Siti Nuryati berkilah “Kita bisa mengambil pelajaran bahwa bantuan dan pertolongan kepada masyarakat bawah akan mendatangkan kesejahteraan dan keberkahan. Allah SWT berfirman dalam sebuah hadis Qudsi, “Aku akan menolong hamba-Ku, selama ia menolong saudaranya.“ Dalam hadis lain Rasulullah SAW menganjurkan kepada seorang beriman, ketika ia membuat masakan agar kuahnya diperbanyak dan dibagibagikan kepada tetangganya ( HR.Bukhari – Muslim ). Orang yang memberikan makan kepada orang yang kelaparan sebagai salah satu wujud kepedulian sosial. Rasulullah SAW menyebut orang ini sebagai orang yang ber-Islam secara baik. Saat itu, beliau ditanya oleh seseorang, “Islam yang bagaimana yang baik itu?“ Beliau menjawab, “Yakni, engkau memberi makan, mengucapkan salam pada orang yang telah engkau kenal maupun belum “ (HR.Bukhari). Satu hari datang seorang

Judi Online Z a m an m a k i n m a j u d a n teknologi juga makin canggih, teru-

tamu ibnu Sabil yang kehabisan bekal, ke rumah Fatimah. Karena di rumah putri Nabi itu tidak ada sesuatu, maka dengan ikhlas, Fatimah memberinya kalung hadiah pernikahannya dengan Ali. “Ambillah kalung ini dan juallah! Mudahmudahan harganya cukup memenuhi keperluanmu,“ kata Fatimah. Si Ibnu Sabil ini menjual kalung tersebut ke Ammar bin Yasir. “Berapa hendak kamu jual kalung itu?“ tanya Ammar. “Aku akan menjualnya dengan tukaran roti dan daging sekedar untuk mengenyangkan perutku, sebuah baju penutup tubuhku dan uang satu dinar untuk menemui isteriku, “ kata si Ibnu Sabil itu. Ammar menjawab, “Baiklah, aku membeli kalung itu dengan harga 20 dinar, ditambah 200 dirham, ditambah sebuah baju, serta seekor unta agar kamu dapat menemui isterimu.“ Setelah itu Ammar berkata kepada budaknya, “Wahai Asham, pergilah menghadap Rasulullah! Katakan bahwa aku menghadiahkan kalung ini dan juga kamu kepadanya. Jadi mulai hari ini kamu bukan budakku lagi, tetapi budak Rasulullah.“ Ternyata Rasulullah SAW pun berbuat sebagaimana

Ammar. Beliau menghadiahkan kalung itu dan juga Asham kepada Fatimah. Fatimah sangat bahagia menerima hadiah dari ayahnya, sekalipun dia tahu bahwa kalung itu semula memang miliknya. Dia sadar, ternyata kebaikannya yang hanya sekedar memberi kalung mendapat balasan berlebih dari Allah, yaitu dengan ditambah seorang budak. Lalu Fatimah berkata kepada Asham “ Wahai Asham, kamu sekarang bebas dari perbudakan dan menjadi manusia merdeka, “ Terkait ini Rasulullah SAW bersabda, “ Siapa yang ingin doanya dikabulkan dan kesusahannya dihilangkan, maka bantulah orang yang sedang kesulitan “ (HR.Ibnu Abi Ad-Dunya). (Bahan ‘ Kalung Fatimah oleh Muhammad Bajuri). Kepedulian sosial, secara nyata telah diteladankan oleh Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Itulah yang membuat sesama mukmin hidup dalam keharmonisan sosial yang kuat, suasana kekeluargaan, dan saling membantu satu sama lain. Sudah selayaknya sebagai pengikutnya kita meneladani langkah Beliau SAW. Wallahu a’lam bish shawab. **

tama teknologi internet, warnet ada di mana-mana. Warnet memang menjanjikan, apalagi orang bisa main judi online.Gara-gara judi online, rumah tangga jadi berantakan,

biar tinggal di kontrakan tak peduli kalangan apa.Kenapa petugas bisa membiarkan warnet main judi lewat online. (085252224599)

Fasilitas Motor Klotok

Saya pengguna setia kendaraan angkutan air yang biasa kami sebut motor klotok. Tapi sayang masih tidak adanya fasilitas tempat ibadah untuk kami yang muslim.Kami mohon pihak penyedia jasa motor klotok mau menyediakan tempat ibadah, biar kecil tapi ada.. (085245768980)

Tunjangan Sertifikasi

Hai sahabat –sahabat guru Kabupaten Sambas ! Yang merasa haknya terabaikan (Tunjangan Sertifikasi) Des 2010, ayo bicara, jangan d i a m saja. Ayo kita perjuangk a n bareng. d a e r a h lain sudah dibayar 6 bulan lalu, kita kok sampai hari ini belum, anehkan. Ada apa denganmu? Hai para guru, jangan cuma ngmong kasak kusuk di belakang, tunjukkan bahwa kita gak bisa dibodoh-bodohi. Selamat berjuang..! (082158423044)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

PONTIANAK bisnis

3

Pegawai PLN Disertifikasi Agar Kualitas Pelayanan Meningkat JAKARTA—Setelah mampu menaklukkan pemadaman bergilir, menaklukkan daftar tunggu yang mencapai jutaan, serta menyediakan trafo cadangan di semua cabang PLN termasuk menyediakan cadangan dan mengganti trafo IBT untuk GITET, kini PLN harus kembali menyiapkan peralatan tempurnya agar bisa menaklukkan gangguan di beberapa penyulang. Pada Kamis (30/6), bertempat di Kantor PLN Pusat, Perusahaan pelat merah itu meluncurkan aplikasi uji kompetensi online yang diberi nama Si-Ujo (Sitem Ujian Online). Sistem ini merupakan bagian dari implementasi sertifikasi kompetensi profesi bagi 42 ribu pegawai PLN di seluruh wilayah Indonesia yang akan dilaksanakan secara serentak pada September 2011. Peluncuran Si-Ujo tersebut dilakukan Direktur Utama PT PLN, Dahlan Iskan didampingi Kepala Divisi Distribusi Direktorat Operasi Jawa Bali, Purnomo Willy dan Direktur SDM dan Umum PLN, Eddy D. Erningpraja. ”Bagi pegawai yang lulus uji kompetensi akan diberikan sertifikat kompetensi personel sesuai bidang kerja masing-masing pegawai. Sertifikat ini merupakan bentuk pengakuan resmi perusahaan terhadap pegawai PLN yang nantinya dapat diakui baik secara nasional maupun internasional,” ucap Dahlan Iskan saat peluncurtan Si-Ujo tersebut. Ruang lingkup sertifikasi kompetensi personel yang akan menjadi domain, sebut Dahlan, adalahbidangpembangkit,transmisi, distribusi, niaga, dan bidang penunjang lainnya. De-ngan sasaran utama peningkatan kompetensi pegawai agar dapat berkontribusi langsung terhadap peningkatan kualitas layanan kepada pelanggan PLN. Sertifikat kompetensi pegawai PLN ini, lanjut Dahlan, dikeluarkan oleh PT PLN (Persero) Unit Sertifikasi yang merupakan salah satu unit pelaksana bidang Pendidikan dan Pelatihan. ”Saat ini PLN Unit Sertifikasi sedang dalam proses membentuk Lem-

Saat ini PLN Unit Sertifikasi sedang dalam proses membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang mendapatkan akreditasi dari institusi yang berwenang,” Dahlan Iskan

baga Sertifikasi Profesi (LSP) yang mendapatkan akreditasi dari institusi yang berwenang,” terangnya. Disebutkan Dahlan, Sistem Ujian Online sendiri merupakan hasil karya dari para pegawai PLN sendiri yang terdiri dari tim pembuat aplikasi online dan tim penyusun soal-soal uji kompetensi. Diungkapkan Dahlan, boleh jadi Si-Ujo ini akan menjadi kebanggaan bagi karyawan PLN. Karena menurutnya, melalui sistem ini karyawan PLN bisa membuktikan bahwa dirinya ternyata orang yang kompeten bekerja di bidangnya. “Implementasi sertifikasi komptensiprofesibagikarya-wan PLN ini akan jadi suatu kebanggan, meningkatkan harga diri dan kepercayaan diri yang luar biasa bagi karyawan PLN,” ujarnya. Sementara itu, Purnomo Willy, yang menjadi ketua komite profesi ini, menjelaskan, aplikasi Si-Ujo tersebut merupakan hasil karya inovasi karyawan PLN dan telah diujicobakan kepada 20.412 karyawan, serta yang menyelesaikan soal sebanyak 14.500 karyawan dengan hasil yang cukup menggembirakan. Diantaranya, sebut Purnomo, sebanyak 12 persen dari penjawab soal mampu melebihi kompetensi yang dimilikinya, 61 persen menjawab sesuai kompetensinya, 11 persen berada pada posisi minus satu (belumkompeten),dan16persen berada pada posisi minus dua (sangat tidak kompeten). “Seluruh karyawan PLN seIndonesia akan melaksanakan uji kompetensiprofesiinipadabulan September. Nantinya, setelah melakukan hard competency, karyawan harus melewati juga uji soft competency dan setelah dinyatakan lulus akan diberikan sertifikasi profesi sesuai bidangnya masing-masing,” pungkasnya. (yud/jpnn)

HARYADI/PONTIANAK POST

GERAI TELKOMSEL : Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi meresmikan gerai HALO Telkomsel yang berada di Jalan H Rais A Rahman Nomor 168.

Pelanggan Telkomsel Kalbar Capai 3,5 Juta PONTIANAK—Telkomsel mengklaim memiliki 3,5 juta pengguna aktif kartunya di Provinsi Kalbar. Artinya, jumlah ini hampir mendekati total keseluruhan penduduk Kalbar. Hal itu ditegaskan Brand Manager Telkomsel Area Kalimantan Barat Ibnu Sofian di sela-sela peresmian Gerai Hallo Area Sungai Jawi di Jalan H Rais A Rahman No 168 Pontianak, kemarin (30/6). Gerai Hallo ini diresmikan Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi. “Kami terus-menerus memberikan pelayanan kepada konsumen. Promo-promo soal tarif dan bonus memang ditentukan oleh pusat. Namun kami juga berusaha melayani dengan mengadakan even dan program di sini,” kata Ibnu. Apalagi Telkomsel saat ini tengah mengejar target seratus juta pelanggan di seluruh Indonesia. Soal infrastruktur, Ibnu berani menyebutkan bahwa jaringan Telkomsel sudah menjangkau 93 persen wilayah Kalbar yang hampir sama luasnya dengan Pulau Jawa plus Bali.

“Sinyal kita ada di semua kabupaten dan kota, bahkan sampai ke tempat-tempat terpencil sekalipun. Hal ini membuktikan kami paling Indonesia karena jaringannya yang sangat luas,” tandasnya. Ditanya soal gangguan yang sering dialami para pelanggan Telkomsel baru-baru ini, Network Operation Manager Telkomsel Kalbar Ferrynaldi menjawab hal tersebut terjadi karena kelebihan muatan. “Pelanggan kita sangat padat. Oleh karena itu kita harus seringsering melakukan recovery. Makanya sering terjadi gangguan seperti menelpon susah, sms pending, atau pulsa yang terlambat masuk,” jelasnya. Namun, Ferry mengatakan saat ini Telkomsel tengah melakukan modernisasi peralatan dan jaringan. “Pelanggan kita semakin banyak, jaringan yang lama sudah tidak mampu menampung lagi. Tahun ini kita akan memodernisasi jaringan. Supaya tidak ada lagi gangguan demi kepuasan konsumen,” katanya. (ars)


Pontianak Post

4

Jumat 1 Juli 2011

Si Baik yang Berubah Sifat MUNCULNYA banyak korban di Eropa dipastikan akibat sajian yang tercemar bakteri Escherichia coli (E.coli). Kondisi itu mengejutkan banyak orang. Bagaimana sebenarnya sifat kuman yang satu ini? Menurut Prof Dr dr Kuntaman MS SpMK, spesialis mikrobiologi dari FK Unair, E.coli adalah salah satu bakteri komensal (tidak merugikan) di dalam usus manusia. Bakteri tersebut termasuk keluarga Enterobacteriaceae. ’’Bakteri ini punya banyak manfaat,’’ paparnya. Di antaranya, melindungi usus dari infeksi bakteri patogen (kuman jahat) serta penghasil bahan antibiotik. E.coli bersama bakteri lain di dalam usus besar menghasilkan asam amino yang cukup bermanfaat bagi tubuh. Selain di usus, E.coli ada di lingkungan sekitar. Baik di rumah, rumah sakit, maupun menempel pada alat-alat. Tak jarang, bakteri tersebut ada di tenggorok dan kulit manusia. Lantas mengapa E.coli akhirnya merugikan? Guru besar FK Unair tersebut mengungkapkan, E.coli sedang marah kepada kehidupan manusia. Dia mencontohkan, penggunaan antibiotik yang berlebihan pada tubuh. Nah, penggunaan antibiotik yang berlebihan pada tubuh bisa membunuh E.coli. ’’Karena itu, kita harus menggunakan antibiotik secara bijaksana,’’ tegas Kuntaman. Selain mati, ada beberapa bakteri yang kemudian kebal terhadap antibiotik tertentu. Hal itu sering disebut dengan mutation rate. Apalagi, bakteri kebal tersebut bisa membelah diri dalam waktu 20 menit. Maka, dalam waktu beberapa hari, usus manusia yang mendapat antibiotik akan dipenuhi bakteri E.coli. ’’Nah, manusia mulai mendapatkan serangan balik dari E.coli,’’ jelasnya. Pada suatu saat, sistem imunitas di dalam usus mulai terganggu. Kuman pun dengan mudah menembus usus dan terjadilah infeksi. (upi/c7/nda/jawapos)

5

Keys to Safer Menjaga Food kebersihan bahan n makana

Memisah kan makanan mentah dan makanan matang

Memasak bahan makanan hingga benarbenar matang Menyimp a makanan n pad suhu yan a g aman

Mencuci bahan baku makanan dengan air bersih yang mengalir

W

ABAH Escherichia coli atau E. coli di Eropa sungguh menghebohkan. Apalagi, pemicunya disebut bergantiganti. Awalnya, pemicunya adalah ketimun dan belakangan kecambah. Padahal, dua jenis bahan makanan itu akrab dengan makanan orang Indonesia. Masyarakat awam tentu bertanyatanya. Penyakit apa lagi ini? Menurut Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih, di Indonesia juga terdapat bakteri E. coli. Namun, variannya berbeda dengan yang saat ini menyebar di Eropa dan menewaskan tak kurang dari 22 orang. Menurut dia, E. coli di Eropa dan Indonesia berbeda strain atau varian. Endang menyebutkan, E. coli di Eropa l e b i h agresif dan mematikan. ’’Sampai saat ini, saya belum mendapatkan laporan (strain seperti di Eropa). Yang jelas, itu (varian) berbeda,’’ kata peraih doktor dari Harvard School of Public Health tersebut. Meski E. coli masih terbatas di Eropa, Endang menyiapkan langkah antisipasi. Salah satunya adalah memperhatikan impor sayuran yang masuk ke Indonesia. ’’Kita bekerja sama dengan Badan Karantina,’’ kata Endang setelah menghadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup Se-Dunia di Istana Negara pada awal Juni 2011 lalu. Berdasar pengecekan itu, kata dia, tidak ada impor sayursayuran dari negara Benua Biru. ’’Kalau buah-buahan, mungkin, ada,’’ sambungnya. Endang mengimbau masyarakat menjaga kebersihan. Terutama sayuran dan buah yang hendak dikonsumsi. Menurut dia, kebanyakan masalah E. coli di Indonesia terjadi karena masyarakat tidak menjaga kebersihan. ’’Karena itu, buah dikupas dulu atau dicuci. Kalau sayur, dimasak. Itu cukup. Kita juga cuci tangan,’’ jelasnya. Bakteri E. coli saat ini memang menjadi perhatian karena sudah menelan banyak korban. Kajian untuk menyetop impor sayur-sayuran dari Eropa masih berjalan. Jika memang cukup berbahaya, impor sayur-sayuran dari Eropa berpeluang dihentikan. Uni Eropa bahkan sampai membahas masalah tersebut secara khusus. Pemerintahan Kanselir Jerman Angela Markel menyebutkan, sayuran lokal jenis kecambah menjadi media utama penyebaran E. coli hingga menginfeksi manusia. Itu terdapat di lahan pertanian di kawasan utara Jerman. Wabah tersebut meluas sampai ke seluruh Eropa dan Amerika Serikat. Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kemenkes Tjandra Yoga Aditama menjelaskan, peningkatan kasus E. coli di Jerman mulai muncul pada pertengahan Mei lalu. Kasus yang cukup menghebokan itu dimulai dari infeksi enterohaemorrhagic Escherichia coli (EHEC). Infeksi bisa menjadi gawat dan berujung pada kasus haemolytic uraemic syndrome (HUS). Tjandra menerangkan, sebagian besar kasus di Eropa menunjukkan

hasil laboratorium EHEC serotype O104:H4 atau strain dari enteroaggregative verocytotoxin-producing E. coli (EAggEC VTEC) O104:H4. Menurut dia, strain E.coli, tertentu seperti EHEC, dapat menimbulkan penyakit berbahaya dan mematikan. ’’Itu bisa kita lihat di Eropa sekarang,’’ ujarnya. Gejala yang ditimbulkan serangan EHEC, antara lain, munculnya gangguan sakit perut, seperti kram dan diare. Pada sebagian kasus, kotoran (feses) orang yang terserang EHEC bercampur darah. Gejala tersebut juga disertai dengan demam dan muntah-muntah. Masa inkubasi EHEC berkisar tiga hingga delapan hari. Rata-rata masa inkubasinya empat hari. Sebagian besar pasien yang terjangkit EHEC bisa sembuh setelah hari kedelapan dengan perawatan intensif. Pada keadaan khusus, penyakit yang dipicu EHEC bisa berlanjut menjadi gawat dan berat. Fase itu sering disebut dengan istilah HUS. HUS ditandai dengan kegagalan ginjal akut, anemia, dan kekurangan trombosit (acute renal failure, haemolytic anaemia, dan thrombocytopenia). HUS dipastikan dengan bantuan pemeriksaan laboratorium. Tanda lainnya, muncul gangguan neurologi hingga koma. Tjandra memperkirakan, sekitar 10 persen pasien yang terinfeksi EHEC berlanjut menjadi HUS. Angka kematian penderita HUS berkisar 3–5 persen. Menurut dia, bakteri E. coli dapat ditemu kan pada usus manusia dan binatang berdarah panas. Meski demikian, sebagian besar strainnya tidak berbahaya layaknya yang muncul di Eropa. Strain EHEC akan menimbulkan penyakit berbahaya

a Kunciny Selalu Jaga n a h i s r e Keb

dan mematikan. Untung, strain tersebut belum ditemukan di Indonesia. ’’Selain itu, masyarakat Indonesia sudah beradaptasi sehingga memiliki kekebalan ketika bersinggungan dengan bakteri E. coli lokal,’’ jelasnya. Selain Jerman, Tjandra mencatat, ada sebelas negara lain yang terserang kasus HUS. Di antaranya, Denmark, Belanda, Spanyol, Swedia, Inggris, dan Amerika Serikat. Kasus EHEC terjadi di Austria, Republik Ceko, Denmark, Prancis, Belanda, Norwegia, Swedia, serta Inggris. (fal/wan/c12/nda/jawapos)


Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

INTERNASIONAL

NATO Tewaskan Militan Senior Di Afghanistan AFGHANISTAN-Misi pasukan NATO di Afghanistan mengatakan telah menewaskan militan senior yang diduga terlibat dalam serangan terhadap Hotel Intercontinental di Kabul. Menurut NATO, Ismail Jan tewas dalam serangan udara di Provinsi Paktia di belahan timur Afghanistan hari Rabu. Dia dikatakan terbunuh dalam peristiwa yang disebut NATO precision airstrike serangan udara dengan ketepatan tinggi) di distrik Gardez. Belum ada pengukuhan independen atas kabar bahwa Ismail Jan telah tewas.Wartawan BBC mengatakan Jan adalah panglima terkemuka di jaringan Haqqani, yang memiliki kaitan

dengan Taliban dan al-Qaida. Aparat intelijen NATO dan Afghanistan yakin para anggota jaringan Haqqani membantu penyerangan terhadap Hotel Intercontinental beberapa hari lalu. Sedikitnya 20 orang tewas dalam insiden tersebut. Dalam pernyataannya, pasukan NATO di Afghanistan, ISAF, mengatakanJandicurigaimemberikan dukungan material kepada kawanan yang menyerang hotel di Kabul tersebut. Gerakan Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan terhadap hotel tersebut, namun Nato mengatakan aksi tersebut dilakukan bersama-sama dengan jaringan Haqqani. Kelompok Haqqani berbasis

di Pakistan, tapi memusatkan serangan-serangannya di Afghanistan. Kelompok bersenjata tersebut dituduh melakukan beberapa penembakan dan serangan bom di Afghanistan dalam beberapa tahun terakhir. Menurut NATO, Ismail Jan adalah wakil salah seorang panglima jaringan Haqqani di Afghanistan, Haji Mali Khan. Ismail Jan beroperasi di dan sekitar celah Khost-Gardez, kawasanan bermedan sulit dan berhutan lebat di dekat perbatasan Pakistan. Dia dituding memimpin serangan terhadap sasaransasaran milik NATO dan Afghanistan.(bbc)

5

Mogok Massal Digelar di Inggris LONDON-Kantor Tenaga Kerja dan Pengadilan terkena aksi mogok umum, kemarin, di Inggris. Begitu juga dengan sekolah negeri, hamper separuhnya tutup, termasuklahdi Wales. Piket penjagaan dilakukan saat Public and Commercial Services Union (PCS) serta tiga persatuan guru memprotes perubahan skema pensiun. Mereka mengatakan rencana itu menyebabkan lebih lama kerja dan lebih banyak kontribusi untuk jumlah uang pensiun yang lebih kecil. Pemerintah mengatakan rencana itu adil untuk para pembayar pajak. Meskipun program pensiun ini ditentang serikat buruh lainnya masih melanjutkan perundingan. Pemerintah dan oposisi mengecam aksi mogok itu, walau pemimpin Partai Buruh yang beroposisi menuduh sejumlah menteri salah urus dalam menangani perundingan dengan serikat pekerja. Selain melakukan piket, pemimpin serikat pekerja dan pegiat akan menggelar rapat umum dan arak-arakan di pusat kota London. Aksi mogok yang dilakukan National Union of Teachers

Reuters / Paul Hackett

REFORMASI PENSIUN: Rencana reformasi pension yang diluncurkan Pemerintah Inggris, disambut demo. Kamis (30/6), guru dan pegawai negeri mengggelar aksi di sepanjang Whitehall, London. Sejumlah langkah penghematan yang dilakukan di belahan negara Eropa belakangan ini membuat buruh bergolak.

(NUT), Association of Teachers and Lecturers (ATL) dan University and College Union (UCU) ini mempengaruhi sekolah dan kampus di Inggris dan Wales. Sekitar 12.000 sekolah terkena dampaknya meskipun jumlah nyatanya mungkin lebih tinggi.

Informasi dari sekitar 75 persen sekolah di Inggris yang jumlahnya 21.500 menunjukkan sepertiganya tutup, sepertiganya buka dan sepertiga lagi sebagian tutup. Di Wales, menurut data dari pemerintah setempat, lebih dari seriubu sekolah yang jumlahnya 1800 sekolah tutup

atau sebagian tutup. Dampak aksi mogok yang terkoordinasi ini mulai dirasakan di pelabuhan dan bandara pada Rabu malam. Saat itu staf Badan Perbatasan Inggris melakukan aksi walk out mulai pukul 18.00 waktu setempat. Masyarakat diperingatkan akan adanya keterlambatan setibanya di pelabuhan dan bandara Inggris. Namun mereka yang meninggalkan Inggris terkena dampaknya karena penumpang yang keluar ditangani petugas keamanan yang tidak ikut aksi mogok. Ketika pesawat tiba, Bandara Heathrow menyatakan para penumpang “pada umumnya� tidak mengalami keterlambatan berlebihan di pos pemeriksaan. Bandara Gatwick menyatakan terdapat sangat sedikit penundaan, sedangkan bandara Luton melaporkan gangguan ditekan pada tingkat minimum dan bandara Stansted mengatakan para penumpang tidak melihat adanya penundaan. Aksi mogok oleh PCS dengan 250.000 anggota termasuk pengawal pantai, staf pendukung kepolisian, staf pengadilan dan bagian ujian SIM berlangsung di seluruh pelosok Inggris Raya.(bbc)


politik & hukum

6

Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

Mabes Polri Tetapkan Masyhuri Sebagai Tersangka JAKARTA-Laporan Mahkamah Konstitusi (MK) ke Bareskrim Mabes Polri terkait surat palsu membuahkan hasil. Mabes Polri mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) kepada Kejaksaan Agung (Kejagung) dengan Masyhuri

Hasan sebagai tersangka. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Noor Rachmad, mengatakan SPDP bernomor No.b/63/VI/2011/Dit Pidum tertanggal 28 Juni 2011 itu mendasarkan sangkaannya berdasarkan pasal 263 KUHP

tentang pembuata surat palsu. “Tersangkanya adalah MH (Masyhuri Hasan, Red.) dan kawan-kawan,” kata Noor di Kantor Kejagung. Siapa dan kawan-kawan itu” Noor tidak bisa mengungkapkan. Menurut dia, SDPD yang dikirimkan ke Ke-

jagung juga tidak menuliskan nama tersangka lain selain Masyhuri. “Di situ juga tidak dituliskan. Jadi bagaimana saya bisa mengatakan. Yang jelas ada lebih dari satu tersangka,” kata mantan Kajati Gorontalo itu. Seperti diketahui, Masy-

huri merupakan juru panggil yang diduga terlibat dalam proses pembuatan surat palsu. B erdasarkan keterangan Mahfud di Komisi II, Masyhuri pada Minggu 16 Agustus 2009 datang ke gedung MK sore hari. Dia mencetak surat palsu terse-

but dengan membubuhkan tanda tangan panitera MK Zainal Arifin Hoesein hasil meng-copy dari file. Masyhuri juga pernah diperiksa penyidik Bareskrim Mabes Polr i bersama s ejumlah panitera pengganti. Apakah ada nama Andi

Peran Arsyad Makin Terang

politika

Revisi Dana Gedung Ketua DPR RI Marzuki Alie, tetap meminta agar dana rencana pembangunan gedung DPD di berbagai Provinsi tanah air segera direvisi. Anggaran dana tersebut terlalu besar dan masih bisa direvisi lagi untuk penghematan. “ Yang sekarang sudah masuk dalam APBN 2011. Makanya itu saya minta diubah dalam APBN-P. Karena sekaranglah momentnya. Kalau sudah lewat maka tidak bisa lagi,” kata Marzuki menjawab wartawan di Marzuki Alie Istana Negara, Kamis (30/6). Marzuki pun menjelaskan berbagai perhitungan antara pembangunan gedung DPD dengan rencana pembangunan gedung DPR yang sekarang proyeknya terpaksa berhenti. “Saya tidak mau bilang ada mark-up. Tapi mari kita pikirkan kalau anggaran negara ini harus ditutupi dengan utang. Kita mengefesienkan anggaran agar utang tidak bertambah,” kata Marzuki.Marzuki mengatakan, karena sudah diketok dalam APBN artinya Kementrian Keuangan harus berupaya memenuhi anggarannya. Salah satunya anggaran itu berasal dari surat utang. “Coba saja tanya Menkeu bagaimana mekanismenya,” tambahnya. Menanggapi Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) La Ode Ida, Marzuki menilai tidak ada perdebatan diantara mereka. Hanya saja kewajibannya untuk memberikan koreksi sesuai dengan apa yang dia ketahui.“Karena dia tidak terlibat langsung makanya saya lakukan koreksi. Koreksinya untuk anggota DPR yang menyetujui, Sekjen DPD, Kementerian PU supaya tidak melakukan korupsi,” tegas Marzuki. (afz/jpnn)

dinamika

Kelemahan KPU Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar, menyatakan adanya surat palsu putusan MK menunjukkan adanya kelemahan di dalam badan Komisi Pemilihan Umum (KPU) akibat tidak adanya ahli hukum. “Ini kan kelemahan KPU kita sekarang, tidak ada orang hukum di sana. Selalu dalam putusan MK mereka selalu tanya pakai surat, mau tidak mau kan MK menjawab,” kata Akil di kantornya, Kamis (30/6). Akil Mochtar Mantan anggota Komisi II DPR RI ini mejelaskan, dasar prinsipnya isi putusan MK itu tidak bisa dijelaskan dengan surat, tapi karena KPU tidak mengerti maka jawabannya dengan menanyakan maksud amar putusan ke MK. Surat palsu tersebut pun, kata Akil, ketahuan setelah ada pertanyaan mengapa kursi yang seharusnya untuk caleg Gerindra jatuh ke caleg Hanura Dewi Yasin Limpo. “Disitu, MK ngelacak dan didapat surat MK (palsu),” katanya. Akil pun membantah bila sistem administrasi di MK kacau, karena menurutnya sistem administrasi MK sudah baik dan transparan, adapun terkait kasus pemalsuan surat palsu MK itu, Akil menyatakannya itu perbuatan oknum.“Kalau ini kan lahir memang ada penipu. Data putusan MK itu benar adanya. Kita akan selalu transparan,” tandas Akil. (kyd/jpnn)

Nurpati dan Arsyad Sanusi dalam SPDP tersebut” Noor menolak berkomentar. “Saya tidak bisa mengomentari itu karena SPDP tidak ada nama yang bersangkutan. Penyidik yang lebih tahu karena itu domain mereka,” katanya. (aga)

Mashuri Hasan Mangkir dari Panggilan Panja Mafia Pemilu UKON FURKON SUKANDA/JP Gorup

TURUNKAN SBY: Sejumlah mahasiswa menggelar aksi tearerikal di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (30/6). Mereka mendesak presiden turun karena terungkapnya berbagai skandal terutama yang melibatkan Partai Demokrat.

Neshawati Dikabarkan Ikut Aktif JAKARTA-Nalom Kurniawan, Panitra Pengganti MK, juga menjelaskan bahwa selama partai Hanura berperkara itu, putri dari Arsyad Neshawati juga ingin menghubunginya. Ketika itu, salah seorang teman kerjanya mengaku kalau Nesha ingin berkenalan dan meminta nomor telepon selulernya. “Saya tolak, karena bisa saja itu berhubungan dengan perkara,” ujarnya. Keterangan atas rekap suara Sulsel I itu, kata Nalom, pernah dia sampaikan kepada tim investigasi MK. Sayangnya, surat tersebut hilang karena ketika itu dia disibukkan oleh penghitungan kembali formulir C1. “Ruang kerja saya di lantai 10 saat itu penuh formulir C1, sementara rekap itu hanya satu lembar,” ujarnya sambil mengaku belum sempat membaca isi rekap tersebut. Namun, tidak hanya Arsyad, Cakra putra dari Arsyad juga terlibat dalam upaya merubah hasil PHPU di dapil Sulawesi Tenggara V. Cakra pernah menghubungi Faiz untuk menanyakan prospek gugatan PHPU di Sulteng V. “Dia bertanya, prospeknya bagaimana, saya perlihatkan,” ujar Faiz. Namun, gugatan Sultra V kemungkinan besar bakal ditolak. Menurut

Faiz, data dan bukti yang disampaikan pemohon termasuk kurang, sehingga tidak membuktikan adanya manipulasi. Cakra pun mendesak agar sebisa mungkin dilakukan perubahan agar permohonan bisa dikabulkan. “Saya hanya bilang, ya nanti saya lihat. Saya minta perlindungan secara hukum dan politik atas pernyataan saya ini,” ujar Faiz. Sementara Zaenal, membantah pernyataan Arsyad yang menyatakan meminta bertemu pada 15 Agustus di lobi. Menurut Zainal, memang pada hari Sabtu itu dia datang ke MK pada siang. Namun, dia tidak pernah bertemu Arsyad di situ. “Saya justru bertemu Hasan, saya tanya kok ada di sini,” kata Zainal. Justru, Arsyad lah yang menghubungi dirinya pada hari Minggu 16 Agustus. Pada telepon pukul 12.00 WIB, Arsyad menanyakan apakah ada penambahan suara di dapil Sulsel I. “Saya katakan tidak ada penambahan,” kata Zainal. Pada pukul 15.00, kembali Arsyad menghubungi dirinya. Arsyad menyatakan, Dewi Yasin Limpo ingin bertemu dengan dirinya. Zainal langsung menolak permintaan itu. “Saya bilang kalau bertemu di kantor saja,” ujarnya. Kisah itupun berlanjut sam-

pai Dewi ternyata bertamu ke rumah Zainal sebagaimana hasil investigasi MK. “Karena ada timur, terpaksa saya temui,” ujarnya. Sosok Hasan yang diduga sebagai pion atas surat palsu di Sulsel I kemudian diungkap oleh Nalom. Menurut dia, saat surat nomor 112 hasil konsultasi dengan Ketua MK sudah ditandatangani, Nalom menolak saat diperintah mengantarkan surat itu pada 17 Agustus. “Mas Hasan menyuruh saya, saya menolak karena itu bukan tugas saya,” kata Nalom. Keputusan Panitera MK kemudian mengutus keduanya untuk menyampaikan langsung ke kantor KPU. Di situ terlihat kekhawatiran Hasan. Dalam gambaran Nalom, Hasan terlihat takut karena meminjam jaketnya dan topi, dan kemudian memilih duduk di belakang. “Saya tanya kenapa Mas Hasan, dia bilang tidak apa-apa, jalan saja,” ujar Nalom menirukan Hasan. Selanjutnya, Nalom pun menceritakan kronologis kejadian di KPU dan di gedunga JAK TV sebagaimana paparan tim investigasi MK. Hal yang ditambahkan Nalom adalah pengakuan dari Andi Nurpati saat menerima surat jawaban dari MK itu. “Dia bilang, kalau tidak bertambah, kenapa dikabulkan,” kata Nalom. (bay)

JAKARTA-Perlahan tapi pasti, oknum yang harus bertanggung jawab dalam kasus surat palsu terungkap di Panitia Kerja (Panja) Mafia Pemilu. Dalam Rapat Dengar Pendapat Umum Panja dengan sejumlah panitera Mahkamah Konstitusi, terungkap sejumlah manuver dari hakim konstitusi Arsyad Sanusi dalam dugaan keterlibatan munculnya surat palsu penetapan kursi DPR, di daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Selatan I. Dalam RDPU sesi pertama, Panja Mafia Pemilu, kemarin, mengundang Panitera MK Zainal Arifin Hoesein. Zainal didampingi dua panitera pengganti (PP) Nalom Kurniawan dan Muhammad Faiz yang disebut-sebut tim investigasi MK mengetahui proses terjadinya surat palsu. Staf dari Zainal, Alifah Rahmawati juga datang sebagai undangan. Mantan Juru Panggil MK Mashuri Hasan sejatinya dipanggil, namun dirinya tidak hadir dalam RDPU tersebut. Kuatnya keterlibatan Arsyad itu terekam dalam keterangan Faiz. Menurut Faiz, pada 14 Agustus 2009 lalu, dirinya dimintai pertimbangan oleh Zainal terkait surat konsultasi KPU terkait perolehan suara dapil Sulsel I. Setelah melihat putusan MK nomor 84, Faiz meyakinkan bahwa tidak ada yang berubah dari dapil tersebut. “Karena suaranya ada penambahan dan penurunan, justru ada penurunan suara di Sulsel I (untuk Hanura),” kata dia. Namun, Hasan yang juga berada di situ menanggapi pernyataan Faiz. Menurut dia, bukankah seharusnya ada penambahan. Dengan nada yang agak menekan, Hasan menilai seharusnya suara yang diperoleh Hanura bertambah. “Prasangka saya, kenapa juru panggil harus berkomentar seperti itu,” ujar Faiz. Yang tidak kalah mengejutkan adalah pernyataan selanjutnya yang disampaikan Hasan kepada dia. “Dia (Hasan) bilang, ini maunya Pak Arsyad,” kata Faiz. Faiz menegaskan, tidak mungkin ada penambahan suara untuk dapil Sulsel I. Jika suaranya bertambah, justru terjadi pelanggaran jika itu diputuskan MK. “Kalau bertambah, DPTnya menggelembung,” jelasnya. Keterlibatan lain dari Arsyad terkait dapil Sulsel I juga disampaikan oleh Nalom. Saat gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) digelar, Nalom adalah PP yang bertugas di panel I mengurusi sengketa di dapil tersebut. Ketika itu, Arsyad adalah salah satu hakim konstitusi yang bertugas di panel I bersama Ketua MK Mahfud MD dan Harjono. (bay)

Banding Ditolak, Rekan Gayus Kasasi JAKARTA-Terdakwa kasus mafia pajak Humala Napitupulu harus gigit jari. Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta, menolak permohonan banding yang diajukan rekan Gayus Halomoan Tambunan dalam perkara tindak pidana korupsi pajak PT Surya Alam Tunggal (SAT). Humala pun mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA).

Putusan itu membuat penelaah Keberatan Direktorat Keberatan dan Banding tetap dihukum kurungan badan dua tahun penjara dan denda Rp50 juta subsider tiga bulan penjara. “Putusan tersebut menguatkan putusan di tingkat pertama Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” kata Kepala Humas PT DKI Jakarta Ahmad Sobari kemarin (30/6).

Putusan tersebut diputuskan Ketua Majelis Hakim Rosdarmani, dengan Haryanto, Asadi al Makruf, Sudiro, dan Abdul Rahman Hasan sebagai hakim anggota. “Terdakwa Humala terbukti melakukan korupsi bersama-sama sebagaimana dalam dakwaan subsider,” kata Sobari. Dihubungi terpisah, pengacara Humala, Jhonson Panjaitan

menuding putusan tidak tepat. Dia menegaskan bahwa Humala tidak tahu menahu mengenai apa yang dilakukan Gayus. “Kami akan mengajukan kasasi karena kami anggap Pengadilan Tinggi tidak teliti,” katanya. Seperti diketahui, Humala melanggar pasal 3 juncto pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Humala didakwa melakukan kejahatannya bersama Gayus, Maruli Pandapotan Manurung selaku Kepala Seksi Pengurangan dan Keberatan I, Johnny Marihot Tobing selaku Kepala Sub Direktorat Keberatan dan Banding, dan Bambang Heru Ismiarso selaku Direktur Keberatan dan Banding. Perbuatan mereka merugikan negara Rp 570 juta. (aga)

KPK Terus Periksa Mantan Wako Siantar

JAKARTA-Mantan Walikota Pematang Siantar, RE Siahaan, Kamis (30/6), kembali menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengelolaan bantuan sosial APBD 2007. Pemilik nama lengkap Robert Edison Siahaan, itu hanya sekitar 1,5 jam menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mantan calon gubernur Sumut itu tiba di gedung KPK sekitar

pukul 11.00 WIB. Begitu keluar dari mobil tahanan KPK yang mengangkutnya dari rutan Cipinang, dia tidak mau berkomentar saat ditanya wartawan yang biasa meliput di gedung KPK. Pukul 12.30 WIB, pria berkulit gelap yang kemarin mengenakan kemeja bergaris coklat itu keluar dari gedung KPK, tanda proses pemeriksaan lanjutan telah selesai. Dengan tenang dia melangkahkan

kakinya keluar dari lobi gedung KPK dan menuruni anak tangga, meski di depannya sudah menunggu sejumlah wartawan.Dia hanya tersenyum saat ditanya wartawan. Dengan gaya santai, sambil mengunyah permen karet, dia menuju mobil tahanan yang sudah menunggunya. Begitu sudah duduk di dalam mobil, RE Siahaan baru mau berkomentar sedikit, itu pun setelah didesak wartawan.

“Biasa, soal kewenangan saya waktu itu,” ujar RE Siahaan saat ditanya mengenai materi pemeriksaan. Maksudnya, tim penyidik bertanya mengenai kewenangan seorang walikota dalam proses pengucuran dana bansos yang ada di APBD. Selain RE Siahaan, kemarin tim penyidik juga memintai keterangan seorang PNS di Pemko Pematang Siantar, Johnny Arifin Siahaan, sebagai saksi. Hanya saja tidak

terpantau kapan Johnny datang dan jam berapa pula dia keluar dari gedung KPK. Mantan orang nomor satu di Pemko Pematang Siantar itu ditahan KPK pada 8 Juni 2011, setelah berstatus sebagai sebagai tersangka sejak 6 Pebruari 2011. Ketua DPC Partai Demokrat Pematangsiantar itu ditahan di Lapas Cipinang, Jakarta Timur. Juru Bicara KPK, Johan Budi pernah menjelaskan, penah-

anan ini untuk kepentingan penyidikan perkara dugaan korupsi pengelolaan dana bantuan sosial (bansos) sekretariat daerah dan dana rehabilitasi/pemeliharaan dinas pekerjaan uumum pada APBD Pematangsiantar tahun anggaran 2007 itu. Berdasarkan hasil penyidikan, lanjut Johan, ditemukan saat menjadi wali kota, RE Siahaan pada sekitar Maret 2007 memerintahkan untuk memotong anggaran

pemeliharaan rutin Dinas PU sebesar 40 persen dari setiap proyek. “Yang kemudian diserahkan kepada tersangka dalam beberapa tahap,” ujar Johan. Selanjutnya, lanjut Johan, sekitar Desember 2007, RE Siahaan juga memerintahkan untuk mengambil anggaran bansos yang digunakan untuk memperkaya diri sendiri dan orang lain. Kerugian negara akibat perbuatan ini diduga sebesar Rp9,088 miliar. (sam/jpnn)


ANEKA

Pontianak Post l Jumat 1 Juli 2011

Kisah Polisi dengan Perempuan Tua ; Refleksi... Sambungan dari halaman 1

sudah kehilangan harapan terhadap orang-orang disekitarnya karena ke mana-mana dia minta tolong, tidak seorang jua pun yang mengulurkan bantuan. Padahal, keperluannya tidak terlalu besar, hanya Rp 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah). Dalam keputus-asaan, terbit ide di dalam hatinya untuk menyampaikan keluh kesahnya kepada Sang Pencipta, Tuhan Yang Maha Esa. Maka dia pun mengambil secarik kertas dan menuliskan cerita kemalangan

yang menimpanya. Tetapi, setelah usai corat-coret, persoalan lain muncul, yaitu soal alamat. Kemana surat ini dikirimkan? Sambil tersenyum, Bapak Wakil Gubernur melanjutkan ceritanya: ”Sang perempuan tua ini, katanya, memutuskan untuk mengantarkan surat tersebut ke kantor polisi. Pendek cerita: “ketika surat tersebut ditemukan oleh anggota polisi, anggota berseragam coklat ini, tersentuh, terbit keinginan untuk membantu. Secara spontanitas mereka mengumpulkan uang, urunan. Uang terkumpul sebanyak Rp700.000

(tujuh ratus ribu). Tentu, jumlah uang ini cukup lumayan banyak karena polisi biasanya kurang terlatih memberi. Uang tersebut kemudian segera dikirimkan ke alamat tertera. Betapa bahagianya Sang Perempuan tua menerima kiriman tersebut”, ujar Sang Wagub sembari meneruskan kisahnya. “Perempuan tua itu mengirim surat kedua, surat ucapan terimakasih kepada Tuhan yang telah merespon permintaannya, cuma ada permintaan tambahan”, katanya. “Lain kali Tuhan”, ujarnya, “Kalau mengirim

uang jangan lewat polisi, pasti disunatnya. Uang itu semestinya Rp1.000.000, tetapi yang sampai kepada saya, akunya, hanya Rp700. 000,- ini berarti uang telah raib Rp300. 000,-”. Sama dengan cerita-cerita humor lainnya, cerita humor tentang polisi ini tidaklah otentik. Artinya, ini hanya sebuah rekaan belaka. Tetapi, terlepas dari itu, content atau isi cerita humor ini sangat jeli menggambarkan citra polisi di tengah-tengah masyarakat hari ini. Citra polisi terlanjur jelek di mata publik sehingga muncul cerita-cerita

Ditanya Kans Capres, Ipar SBY Pilih Urus TNI-AD Sambungan dari halaman 1

satu menjadi empat bintang. Upacara pengambilan sumpah itu disaksikan Nyonya Sunarti Sri Hadiyah (istri almarhum Sarwo Edhie Wibowo), yang tidak lain ibu Pramono sekaligus mertua SBY, dan anggota keluarga yang lain. Wapres Boediono, pimpinan lembaga tinggi

negara, anggota Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, dan petinggi TNI serta Polri juga ikut hadir. Pembacaan sumpah sempat tersendat saat ada bagian yang harus diulang Pramono yang menirukan ucapan SBY. Yakni pada bagian janji untuk tidak menerima pemberian berupa apa pun dari siapa pun yang berkaitan dengan jabat a n KSA D. S e su da h

pelantikan, Pramono menyatakan akan melanjutkan program yang sudah dilakukan KSAD sebelumnya. ”Semua menjadi prioritas, tentunya untuk membangun tentara yang profesional dan dicintai rakyat,” tuturnya. Soal adanya dugaan nepotisme dalam pengangkatannya sebagai KSAD, Pramono memilih tidak menanggapi. ”Kalau saudara, memang saya adik

Ibu Ani sejak lahir. ’Salahnya’ kan begitu,” kata dia. ”Tapi, kalau nepotisme, saya serahkan penilaian terhadap saya kepada atasan saya, panglima TNI, KSAD Pak George Toisutta. Jadi, itu ada mekanismenya sendiri,” sambung Pramono. Ditanya soal capres 2014, Pramono hanya menjawab, ”Saya fokus pada pembangunan TNI-AD secara profesional.” (fal/c9/ agm)

Nazaruddin dalam kasus tersebut, Bibit memilih bungkam. ”Kami tidak mengungkap itu dulu,” ucapnya dengan nada tegas. Selain Nazaruddin, petinggi yang diincar KPK adalah Menpora Andi Mallarangeng. Bibit mengatakan, kini pihaknya mendalami keterlibatan Andi. Menurut dia, penetapan Andi sebagai tersangka akan menunggu hasil penyelidikan. Kan beberapa kali Wafid mengakui bahwa penerimaan dana talangan itu setahu Menpora? Bibit menjawab dengan diplomatis. ”Kami bicara fakta yuridis yang akan kami kumpulkan satu demi satu. Semua akan kami pertimbangkan,” ujarnya. Memang, pihak Wafid beberapa kali menyampaikan kepada KPK bahwa penerimaan uang dari dua tersangka lain, petinggi PT Duta Graha Indonesia (DGI) dan Direktur PT Anak Negeri Mindo Rosalina Manulang, yang diakuinya sebagai dana talangan itu sudah diketahui Andi. Penasihat hukum Wafid, Erman Umar, mengungkapkan, sebelum penandatanganan pembangunan Wisma Atlet, ada pertemuan antara Angelina Sondakh, Nazaruddin, dan Andi Mallarangeng di lantai 10 gedung Kemenpora. Bahkan, dalam pertemuan yang terjadi 2010 itu Andi turut memperkenalkan Wafid kepada Nazaruddin. Menanggapi informasi

itu, Bibit menyatakan bahwa pihaknya belum menentukan kapan Andi dan Angelina diperiksa. Yang jelas, lanjutnya, semuanya akan dipertimbangkan. Pihaknya juga akan menelusuri siapa pun yang terlibat dalam kasus ini. ”Semuanya adalah teknik penyidikan,” ucapnya. Di bagian lain, jajaran petinggi Partai Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum terkait dengan penetapan Nazaruddin sebagai tersangka. ”Silakan saja hukum dijalankan, apa yang cocok secara hukum,” kata anggota Dewan Kehormatan PD Jero Wacik yang juga Menbudpar di Kompleks Istama Kepresidenan kemarin. Anggota Dewan Kehormatan PD yang lain, E.E. Mangindaan, menambahkan, pihaknya telah mengambil langkah dengan memberhentikan Nazaruddin dari jabatan bendahara umum PD. Mengenai sanksi lanjutan bagi Nazaruddin, Mangindaan mengatakan, hal itu bergantung pada proses hukum yang berjalan. ”Itu ada hukumnya kalau pencopotan, kalau berhalangan tetap, mengundurkan diri, sakit, atau karena pidana,” papar Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi itu. Sementara anggota Dewan Pembina Syarif Hasan berujar singkat terkait dengan penetapan Nazaruddinm sebagai tersangka. ”Tinggal dicarilah di mana dia,” katanya. (kuh/fal/ c2/iro)

Nazaruddin Tersangka Sambungan dari halaman 1

sudah ditetapkan tersangka, yang bersangkutan harus dibawa hingga persidangan. ’’KPK tidak bisa sewenang-wenang. Karena itu, kami baru bisa menetapkan status tersangka hari ini (kemarin),” jelasnya. Namun, Busyro enggan menerangkan apa saja barang bukti yang digunakan KPK untuk menjerat Nazaruddin. Dia juga mengaku masih kesulitan membawa tersangka ke Indonesia. Hal itu karena RI tidak memiliki kerja sama ekstradisi dengan Singapura. Penegak hukum Indonesia tidak memiliki wewenang menangkap buruannya di Negeri Singa itu. Nah, untuk itulah, mantan ketua Komisi Yudisial (KY) itu meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera turun tangan untuk membawa pulang Nazaruddin. Kata Busyro, sangat mungkin bila presiden bekerja sama langsung dengan pemerintah Singapura. ”Kalau presiden bisa G to G (government to government) dengan Singapura, itu sangat efektif dan bagus sekali,” kata Busyro. Namun, pernyataan Busyro bahwa Nazaruddin ditetapkan sebagai tersangka sejak kemarin mengejutkan pejabat KPK yang lain. Sebab, Busyro tidak mengumumkan penetapan tersangka pria asal Simalungun tersebut di markasnya sendiri, gedung KPK. Dia malah mengumumkannya

di bekas kampusnya. Tindakan Busyro itu seperti saat mengumumkan Nunun Nurbaeti sebagai tersangka suap pemilihan deputi gubernur senior Bank Indonesia (DGS BI). Busyro mengumumkan status baru Nunun dalam rapat bersama Komisi III DPR pada 23 Mei lalu. Padahal, KPK menetapkan Nunun sebagai tersangka sejak Februari lalu.Selain itu, sesaat sebelum Busyro mengumumkan status tersangka di Jogjakarta, Wakil Ketua KPK M. Jasin di Jakarta mengatakan bahwa status Nazaruddin masih saksi. Kepada wartawan, Jasin menyebut KPK kesulitan memanggil paksa Nazaruddin karena statusnya masih saksi. Namun, setelah mendengar pimpinannya mengumumkan peningkatan status mantan anggota Komisi III DPR itu sebagai tersangka, para pemimpin KPK lain tampak kebingungan. Nah, untuk menindaklanjuti omongan Busyro, siang kemarin Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto memberikan keterangan pers. Bibit menerangkan, Nazaruddin dijerat dengan pasal 5 ayat 2 dan atau pasal 12 huruf a dan b dan atau pasal 11 UU No 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 Tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Nazaruddin diduga mengeruk keuntungan dari proyek wisma atlet tersebut. Tapi, saat ditanya apa peran

Warga Transmigran Terancam Diusir Sambungan dari halaman 1

Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 259 Tahun 2000. Informasi yang dihimpun Metro Pontianak (Group Pontianak Post), kawasan itu ditetapkan sebagai hutan lindung gambut saat tim tata batas hutan lindung melakukan sosialisasi tahun 2003. Warga pun menolak. Apalagi, pada tahun 1995, ribuan transmigran ditempatkan lagi di Sungai Deras. Para transmigran di daerah ini nyaris tidak mendapat perhatian pemerintah.Berbagai upaya yang dilakukan untuk bangkit selalu gagal. “Tahun 2002 transmigran ini mendapat tawaran dari sebuah perusahaan swasta guna mengolah lahan menjadi perkebunan kelapa sawit dengan sistem bagi hasil. Selama dua

tahun terakhir, hasilnya sudah kami nikmati,” ujar Madhar (60), Kepala Dusun Pendamar Desa Sungai Deras.Dikatakan Madhar, kawasan tersebut tidak layak dijadikan kawasan Hutan Lindung. Menurutnya, sebelum ada surat keputusan Menteri Kehutanan No. 259 tahun 2000. Kawasan tersebut merupakan kawasan HPH. Dan seluruh hasil hutan dibabat habis oleh perusahaan yang pertama kali datang ke kawasan itu. Dirinya dan warga penghuni kawasan itu akan melakukan upaya perlawanan, apabila pemerintah masih akan menetapkan kawasan tersebut menjadi hutan lindung. “Pertama kali kami datang, kami dan orang tua kami tidak mendapatkan lahan untuk digarap. Hanya sebidang tanah untuk

mendirikan rumah. Sekarang ini kami sudah sejahtera, jadi kalau niat pemerintah ingin mensejahterakan warganya, tolong kami disini jangan diusik. Kalau tidak kami akan melawan,” katanya.Diceritakan Madhar, sejarah asal-usul lahan desa Sungai Deras, sejak tahun 1954 Desa Sungai deras merupakan areal pemukiman transmigrasi SOB yang warga pemukimannya berasal dari pengiriman Eks DI/TII yang perlakuannya berbeda dengan warga transmigrasi lainnya. Apalagi pada jaman Orde Baru, Desa Sungai Deras kurang mendapatkan perhatian sehingga desa tersebut sangat tertinggal. “Sejak Orde Baru sampai sekarang, status kami masih belum berubah. Zaman kepemimpinan Soe-

harto, kami ditetapkan sebagai IDT (Impres Desa Tertinggal),” katanya lagi.Hal itu dibenarkan oleh Damanhuri (90), kakek renta ini merupakan saksi sejarah asal usul Desa Sungai Deras. Warga asal desa Selat Teri Kecamatan Larangan Kebupaten Brebes ini dikirim ke Kalimantan Barat setelah dilakukan penahanan selama Empat tahun karena dituduh sebagai pemberontak DI/TII tahun 1950 silam. Ia bersama 25 orang temannya menginjakkan kaki di Kalimantan Barat atas permintaan pemerintah. “Saya juga tidak tahu kenapa saya dibawa kesini, dan saya juga tidak tahu kenapa saya dipenjara. Katanya saya terlibat DI/ TII,” kata laki-laki yang pernah menjadi pasukan Laskar Tentara Islam ini. (arf)

Kalbar Jajaki Ekspor CPO Melalui Sarawak Sambungan dari halaman 1

Jalan Sutan Syahrir, Pontianak, Kamis (30/6) sore. Dialog yang dipimpin Ketua Kadin Kalbar Santyoso Tio itu berlangsung menarik. Sebelum dialog Santyoso memaparkan kerjasama Kadin RI dengan Badan Nasional Pengembangan Perbatasan untuk mewujudkan PLB Entikong menjadi Bandar Entikong Jaya. Peletakan batu pertama pembangunan kawasan industri dan pelabuhan darat ini rencananya oleh Wakil Presiden RI Boedino pada 28 Oktober mendatang. CEO Perkebunan Sinarmas Wilayah Kalbar Sutanto memaparkan rencana memanfaatkan Pelabuhan Tanjung Manis, Malaysia Timur, sebagai tempat untuk mengekspor CPO ke China dan Korea. Pelabuhan ini dinilai dekat dan didukung infrastruktur yang memadai. Kelompok usaha yang memiliki areal 20.000 hektar di Kabupaten Kapuas Hulu itu berencana melakukan ekspor melalui PLB Badau. Namun yang menjadi problem, apakah PLB itu bisa dizinkan untuk melakukan ekspor atau impor. Dijelaskan Sutanto, dalam waktu dekat ini mereka akan

membangun pabrik CPO di kawasan perbatasan. Dalam pembangunan itu mereka memerlukan semen, besi dan bahan bangunan lainnya. Jika harus mendatangkan dari Pontianak tentu membutuhkan dana yang besar untuk transportasinya. “Jadi jauh lebih efektif jika bahanbahan bangunan itu didatangkan dari Sarawak,” kata Sutanto. Begitu juga peralatan mesin pengolahan CPO. Jika harus diangkut dari Pelabuhan Pontianak biaya yang dibutuhkan sangat besar. Belum lagi resiko yang harus dihadapi dalam perjalanan. Infrastruktur jalan yang rusak atau air sungai yang kering jika menggunakan transportasi sungai. Sutanto berharap Konjen bisa memberikan kemudahan bagimerekauntukmendapatkan areal sekitar Pelabuhan Tanjung Manis. Tentu juga kemudahan penggunaan jalan yang akan dilalui armada mereka untuk mengangkut berbagai kebutuhan dalam pembangunan pabrik atau kelak harus mengekspor CPO melalui Pelabuhan Tanjung Manis. Wakil Ketua Umum Kadin Kalbar Sutaryo Suradi menambahkan sedikitnya ada delapan

perusahaan perkebunan di kawasan perbatasan. Tiga diantaranya adalah kelompok Sinarmas Group. Perusahaanperusahaan sawit itu sebentar lagi akan membangun pabrik CPO. Tentu jauh lebih efektif jika mereka memanfaatkan Sarawak untuk mengangkut mesin-mesin pabrik jika harus diangkut dari Pelabuhan Pontianak. Begitu juga kalau mereka ingin mengekspor CPO jauh lebih murah biaya yang dikeluarkan jika melalui PLB Entikong atau Badau. “Kita diperkenankan untuk mengekspor dari PLB-PLB itu,” kata Sutaryo.Dengan ekspor melalui darat ini tentu Kalbar akan mendapatkan devisa. Selama ini CPO dari Kalbar diekspor dari daerah lain. Sutanto menambah ekspor CPO Kalbar berkisar satu juta ton per tahun. Namun yang tercatat hanya 300 ribu ton. Selebihnya hanya tercatat sebagai perdagangan antarpulau saja.Komite Tetap Perdagangan Perbatasan Kadin Kalbar H R Thalib HS menyampaikan problem lain yang dihadapi perusahaan adalah pungutan-pungutan yang diberlakukan pemerin-

tah Malaysia di Tebedu cukup memberatkan. Besarnya tarif untuk petikemas dan mobil box nyaris memunculkan aksi demo beberapa hari lalu. Namun aksi itu dibatalkan setelah dilakukan pertemuan. Joko Suprapto menanggapi paparan pengusaha Kalbar berusaha akan mengkomunikasikannya dengan pemerintahan Malaysia di Sarawak. Diakuinya infrastruktur di Sarawak seperti pelabuhan sangat mendukung sekali. Begitu juga dengan jalan, listrik dan sarana penunjang lainnya.Namun Joko juga menjadi khawatir jika ketergantungan pengusaha Kalbar untuk menjadikan Sarawak, Malaysia Timur sebagai kawasan transit ekspor, dimanfaatkan pemerintahan setempat menekan pengusaha RI dengan mengenakan berbagai tarif yang cukup memberatkan. “Mudah-mudahan itu tidak terjadi,” jelas Joko. Kehadiran MAS Wing akan meramaikan penerbangan Pontianak-Kuching. Sebelumnya Batavia Air telah melakukan penerbangan tiga kali dalam seminggu. Kemudian bulan lalu Kalstar melayani rute yang sama setiap hari.(man)

7 sarkastik, mengejek dan menyindir. Kalau dikumpul-kumpul sesungguhnya masih banyak cerita yang senada, seperti cerita Patung Polisi dan Jendral Hoegeng. Cerita ini menggambarkan potret polisi yang sudah kehilangan peran sosialnya. Peran polisi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat telah tergerus dan kehilangan kharisma. Tetapi, meskipun beragam cerita tentang citra polisi hari ini, bukan berarti peran polisi telah tamat atau kiamat. Kalau dibuat survey atau polling, apakah kita masih perlu atau berhajad kepada polisi? Jawabannya hampir dapat dipastikan: perlu! Setiap orang memerlukan rasa aman karena merupakan kebutuhan asasi manusia; fitrah. Setiap orang berhajat dan memerlukan rasa aman tersebut. Kehadiran polisi di dalam kehidupan adalah otentik dan tidak bisa ditiadakan. Oleh karena itu, usaha-usaha pelemahan institusi kepolisian oleh orang-orang tertentu sesungguhnya memuat agenda-agenda tersembunyi (hidden agenda), ingin merusak tatanan. Dapat dipastikan hanya orang-orang jahatlah yang bergembira melihat lembaga kepolisian melemah dan tak berdaya. Tidak bisa dibayangkan jika negeri yang indah ini tanpa kehadiran polisi. Posisi begitu penting dan menentukan terutama tentang stabilitas keamanan. Banyak situasi dan kondisi yang menuntut kehadiran polisi. Pertanyaannya kemudian adalah:

apakah keberadaan dan peran polisi pada saat ini dirasakan oleh masyarakat sudah maksimal? Pertanyaan di atas ini penting dikemukakan ketika umur Korps Bhayangkara ini telah memasuki umur 65 tahun, usia yang sudah sangat matang. Apalagi tahun ini, dalam rangka memperingati ulang tahunnya mengambil tema: “Dengan Semangat Kemitraan Kita Mantapkan Revitalisasi Polri Guna Mewujudkan Pelayanan Prima”. Panggung sejarah bangsa memerlukan kehadiran sosok polisi yang tangguh, bersih dan berwibawa. Dengan demikian, tema yang diusung hari ini sesungguhnya menawarkan harapan baru di tengah defisit kepercayaan masyarakat terhadap lembaga kepolisian. Apalagi di tengah-tengah tumpukan persoalan yang sedang melilit bangsa ini, polisi perlu melakukan pendekatan radikal. Tanpa mengabaikan prestasi yang telah diraih selama ini--kinerja aparat keamanan dirasakan masih lamban dan masih banyak keraguan untuk membenahi persoalan-persoalan internal di tubuh polri itu sendiri. Sehingga wajar jika ada masyarakat yang menganggap kehadirannya terasa kurang penting. Dalam istilah Arab disebutkan “wujuduha ka adamihi”. Ada tetapi seperti tiada. Tentu, situasi yang demikian tidak menguntungkan bagi institusi kepolisian dan bagi bangsa ke depan.

Secara pribadi sesungguhnya saya sangat mengagumi Korps berseragam coklat ini. Di samping memiliki keluarga yang menjadi anggota Korps Bhayangkara ini, juga jauh di lubuk hati yang paling dalam, dulu ketika masih belia pernah bercita-cita menjadi seorang polisi. Tetapi meskipun asa itu tidak terwujud, sebagai warga Negara dan sebagai bukti kecintaan terhadap institusi ini, ada keterpanggilan untuk memberikan masukan demi kemajuan Korps Bhayangkara. Polisi harus tegak berdiri di atas tiang pancang negeri ini, dia berwibawa dan dicintai warga. Oleh karena itu, peringatan ulang tahun yang ke-65 kali ini yang, juga bertepatan dengan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, adalah moment yang tepat untuk melakukan perenungan; refleksi. Ketika Nabi hendak naik ke level yang lebih tinggi, “Sidra al-Muntaha” bersua dengan pemangku alam semesta; Allah SWT, sebagaimana dinukilkan dalam hadis-hadis Isra’ Mi’raj, Nabi melalui malaikat Jibril melakukan belah dada, bersihbersih diri. Dengan demikian, mengacu kepada cerita ini, jika Korps Bhayangkara ingin naik kelas maka, --tidak bisa tidak, Polri juga harus melakukan bersih-bersih institusi. Pembenahan internal, penegakan disiplin, dan peningkatan kinerja mutlak dilakukan. Semoga cerita perempuan tua di atas tidak terulang lagi. Dirgahayu POLRI! (Penulis, Ketua STAIN Pontianak).

Kesadaran dan Semangat, Kunci Keberhasilan ... Sambungan dari halaman 1

yang sangat luar biasa. Penyakit tersebut tak mengenal umur, dari orang tua sampai anak kecil mengidap penyakit dengan ciri bercak putih berbentuk lingkaran sampai berbentuk seperti sisik. Kebanyakan dari warga tinggal di rumah kayu yang sangat sederhana. Dengan pekerjaan sebagai petani, penghasilan yang mereka dapatkan tidak mampu untuk melakukan pengobatan secara intensif. Namun kesadaran dan semangat untuk berobat dari wargalah yang merupakan kunci dari keberhasilan penyembuhan. Salah satu contoh adalah, Arbinus (35), seorang warga Desa Telok Pongkal tersebut kini sembuh dari penyakit yang sudah puluhan tahun dideritanya, meskipun dia harus mengeluarkan biaya jutaan rupiah untuk menyembuhkan penyakit yang dialaminya sejak SMA tersebut. Sebab dalam melakukan pengobatan, Arbinus langsung datang ke Pontianak. “Untuk menyembuhkan secara total penyakit ini, saya pernah turun ke Pontianak. Selama tujuh bulan saya berobat ke sana dengan dokter kulit, dan hasilnya sembuh total. Namun ketika pulang, penyakit itu datang lagi. Padahal sudah jutaan rupiah saya habiskan,” kata dia. Walaupun penyakit tersebut datang kembali, namun Arbinus masih tetap membeli berbagai macam obat untuk penyembuhan penyakitnya. Sebab untuk

berobat ke Pontianak sangat tidak memungkinkan dikarenakan biaya yang mahal. Oleh sebab itu, dia membeli obat di Kabupaten Sintang dengan memesan di salah satu apotik. “Itupun biayanya tidak sedikit. Sekali turun sampai kembali ke sini paling tidak mengeluarkan biaya tiga jutaan. Sudah banyak yang saya jual, diantaranya perahu dan beberapa bidang tanah. Kini saya jarang beli obat, karena biayanya sudah tidak ada lagi. Kalau pas ada uang, maka saya beli, kalau tidak ya pasrah saja,” jelas dia. Namun demikian, perjuangan Arbinus untuk sembuh tidak berhenti. Sebab ketika ditemui tim dari Pontianak Post yang memberikan hasil sumbangan Dompet Simpatik, kondisi dia sudah 100 persen sembuh total. Ini dikarenakan dia secara teratur meminum obat yang direkomendasikan dokter. “Obat tersebut sulit dibeli, sehingga saya pesan ke Apotik. Kalau sudah ada, maka saya akan turun mengambilnya. Sampai sekarang penyakit itu sudah hilang. Namun dengan satu syarat, pemakaian harus teratur, kalau tidak maka lusung akan kembali saya rasakan,” katanya. Kepala Desa Telok Pongkal, Imin, mengakui warga desanya saat ini masih diselimuti keputusasaan. Sebab penyakit yang diderita sudah lama. Sehingga pada saat mendapatkan bantuan berupa obat-obatan, maupun obat yang dibeli warga sendiri,

maka mereka minum dengan dosis yang tidak sesuai. “Beberapa waktu lalu, pernah ada bantuan obat-obatan untuk penyakit lusung. Padahal sudah diberitahukan mengenai dosis pemakaian. Namun karena ingin cepat sembuh, maka pemakaian obat diluar dosis yang ditentukan. Makanya penyakit itu tidak juga sembuh,” jelasnya. Untuk itu, Imin berharap, adanya penanganan secara serius dari pemerintah, berupa pemantauan penyakit lusung secara menyeluruh. Sehingga warganya dapat sembuh secara total.“Kalau terpantau, warga akan terpantau dalam melaksanakan pengobatan. Namun apabila hanya sebentar saja, maka percuma kalau diberikan pengobatan. Makanya diperlukan waktu yang lama untuk dilakukan pemantauan di lokasi secara langsung,” harap Imin. Sementara itu, Koordinator tim pemberian bantuan Dompet Simpatik Pontianak Post, Budi Darmawan, pada saat memberikan bantuan di Dusun Telok Pongkal, menekankan kepada warga agar melaksanakan pengobatan sesuai dengan aturan yang disampaikan. “Obat ini sesuai dengan rekomendasi dr. Buchary yang merupakan salah seorang dokter kulit. Jadi dalam penggunaannya harus sesuai dengan aturan. Jangan sampai salah, sebab bukan menghilangkan, malah akan menjadi penyubur bagi penyakit lusung,” jelas Budi.(*)

DPRD Kritik Perusda Sambungan dari halaman 1

tentang Tambahan Setoran Modal Pemprov Kalbar pada Bank Pembangunan Daerah. Fraksi Golkar, melalui jurubicaranya, Andry Hudaya Wijaya, mengatakan, PD Aneka Usaha merupakan gabungan dari tiga perusahaan daerah yaitu Khatulistiwa Darma, Kapuas Darma dan Mandau Darma. Penggabungan ini sedianya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja perusahaan sehingga memacu produktivitas. Namun, PD Aneka Usaha yang telah diberikan otoritas dan difasilitasi modal oleh pemda ternyata belum dapat memenuhi harapan. “PD Aneka Usaha setiap tahun terus merugi,” ujarnya. Hal ini dinilai sebagai akibat dari tidak adanya management skill, inovasi serta naluri bisnis yang sehat dan kompetitif di perusahaan tersebut. “Penyertaan modal sebesar 4,9 miliar akhir tahun 2007 habis hanya untuk mencicil utang piutang,” katanya. Fraksi Golkar melihat perusda sudah diambang kebangkrutan. Bahkan, berdasarkan audit BPK Januari 2010, PD Aneka Usaha dikategorikan sebagai perusahaan yang tidak sehat. Akumulasi kerugian mencapai Rp5,2 miliar dan masih ada potensi kerugian sejumlah Rp1,7 miliar. Sementara nilai aset yang ada sejumlah Rp5,3 miliar sehingga pada akhirnya BPK RI sempat menyarankan supaya perusda dibubarkan atau dilakukan strukturisasi. Padahal, di daerah lain, Jatim dan Sumsel misalnya, perusda cukup menjadi daya dukung

ekonomi daerah. Pemda, kata Andry, masih berniat baik menyelamatkan perusda sehingga perusahaan itu tidak dibubarkan tetapi distrukturisasi. Pemda kemudian menetapkan komposisi dan struktur perusahan serta mengangkat sejumlah direksi baru. Namun, Fraksi Golkar masih mempertanyakan dampak positif dari strukturisasi yang dilakukan tersebut dan mempertanyakan komitmen serta kompetensi dari direksi baru perusda. Hal ini mengingat hingga sekarang perusda masih dililit utang sehingga perlu tambahan penyertaan modal Rp5 miliar dari pemda. Karena itu, Fraksi Golkar merekomendasikan agar persoalan-persoalan ini menjadi catatan yang dikritisi lebih lanjut dalam pansus penyertaan modal pada perusda yang segera dibentuk. Selain Golkar, Fraksi PPP dalam pemandangan umumnya juga melontarkan kritikan pedas. Bahkan, melalui juru bicaranya, Suhardi, Fraksi PPP meminta agar rencana untuk menambah setoran modal pada PD Aneka Usaha dapat ditunda. Soalnya, Fraksi PPP masih mempertanyakan penggunaan modal yang sudah ada di PD Aneka Usaha sebesar Rp 9,9 miliar lebih. Fraksi PPP meminta PD Aneka Usaha dapat menyampaikan laporan kinerjanya ke DPRD terlebih dahulu khususnya ke Fraksi PPP. “Ini agar kami tahu, apakah perlu disuntik dana Rp5 miliar lagi atau tidak, setelah melihat kinerjanya. Kalau kinerjanya tidak memungkinkan, kenapa disuntik? Tapi jika kinerjanya baik dan berpeluang untuk berkembang dan maju, kenapa tidak? Jan-

gankan Rp5 miliar, lebih dari itu pun kita perjuangkan,” ujarnya. Selain itu, Fraksi PPP juga meminta agar dilakukan audit investigasi atas kinerja dan aset PD Aneka Usaha. Dari hasil audit tersebut akan diketahui kondisi perusahaan, apakah dapat diselamatkan, atau sebaiknya ditutup? “Kami tidak dapat menyetujui suntikan modal Rp5 miliar ini, sebelum audit dilakukan dan laporannya disampaikan ke DPRD Kalbar,” tambah Suhardi. Tak hanya itu, Fraksi PPP juga berpendapat bahwa selama ini PD Aneka Usaha tidak fokus dengan bisnisnya, sehingga terkesan selalu menjadi beban dalam APBD. Padahal, peluang bagi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sangat besar untuk melakukan pengembangan ekonomi dan bisnis di daerah. Terlebih lagi selama ini ada label yang “kurang sedap” pada PD Aneka Usaha, yakni hanya untuk memberikan job bagi tim sukses. Akibatnya, orangorang yang ditempatkan di perusahaan itu seolah-olah bukan pekerja profesional. Sementara itu, jurubicara Fraksi PAN, Ikhwani A. Rachim mengatakan, PD Aneka Usaha telah cukup lama berdiri dan hampir setiap tahun anggaran selalu diupayakan untuk diberi tambahan modal. Namun, Fraksi PAN belum melihat geliat ataupun terobosan usaha yang dilakukan oleh perusahaan ini. Karena itu, Fraksi PAN mempertanyakan rencana pemprov yang ingin menambah modal ke perusahaan tersebut sebesar Rp5 miliar. (baca juga halaman 16).(rnl)


cmyk

Pontianak Post

8

Jumat 1 Juli 2011

sosok

Sisi lain

PENUH PERJUANGAN: Warga yang akan menggunakan fasilitas olahraga Vigor tengah berjuang melintasi pembatas jalan. Pemkot Pontianak dan pengelola Vigor masih berseteru dalam hal pengelolaan lahan yang mengakibatkan pemerintah membuat penutup akses jalan masuk ke komplek olahraga itu. Sementara kalangan dewan, meminta Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengakui dengan jujur apa kepentingan untuk membuka akses Jalan Sutoyo-Mega Mal-Jalan Perdana yang melintasi komplek olahraga itu.

Justin Timberlake

Beli MySpace LOS ANGELES—Peran sebagai Sean Parker dalam The Social Network, film yang menceritakan awal mula terciptanya situs jejaring sosial Facebook, tampaknya, mengilhami Justin Timberlake untuk berkiprah di bisnis online. Bergabung dengan perusahaan Specific Media, eks penggawa N*Sync itu mengakuisisi situs jejaring sosial MySpace dari perusahaan media raksasa News Corporations. Kabarnya, Specific Media hanya Justin Timberlake perlu merogoh kocek USD35 juta atau sekitar Rp301,35 miliar. Harga itu sangat jauh dibanding modal awal News Corp sewaktu mengakuisisi MySpace pada 2005. Sebagai bagian dari deal, perusahaan milik Rupert Murdoch tersebut akan menerima sejumlah saham milik Specific Media. Meski demikian, harga itu cocok dengan kondisi MySpace saat ini. Popularitas media sosial tersebut sudah jauh tergeser Facebook dan Twitter yang belakangan booming. Nah, di situlah Timberlake akan bermain. Dia berencana membuat situs tersebut full show dengan mengoptimalkan fitur video content serta musik yang sudah ada. “Ada kebutuhan akan tempat di mana fans bisa berinteraksi langsung dengan entertainer favoritnya,” kata Timberlake. “Entah itu dengan mendengarkan musik dan nonton videonya, berbagi cerita, menemukan hal-hal lucu, atau sekadar terkoneksi. MySpace punya potensi besar untuk menjadi wadah seperti itu,” imbuh pria 30 tahun tersebut. “Kami senang bisa bekerja sama dengan pria yang sangat berbakat seperti Justin Timberlake. Dia akan memimpin penyusunan strategi bisnis kami dengan ide-ide kreatifnya,” jelas CEO Specific Media Tim Vanderhook sebagaimana dilansir Associated Press. “Dia akan membantu mentransformasi MySpace. Ini akan jadi era baru bagi media digital,” ujarnya. MySpace didirikan pada 2003 oleh pengusaha Chris DeWolfe dan Tom Anderson. Keduanya sekaligus menjadi anggota pertama. Situs itu pun menjadi jujukan utama para artis yang kurang dikenal atau para wannabe sebagai sarana promosi serta membangun basis penggemar. (na/c5/any)

+

+

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Saudi Hentikan Pemberian Visa Kerja JAKARTA—Pemerintah Arab Saudi sepertinya tidak mau kalah dengan pemerintah Indonesia yang memberlakukan moratorium pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Terhitung mulai 2 Juli 2011, pemerintah Arab akan menghentikan pemberian visa kerja untuk tenaga kerja sektor domestik dari Indonesia. Tidak hanya Indonesia, penghentian pemberian izin kerja itu juga diberlakukan untuk Filipina. Alasan penghentian itu dikarenakan tuntutan yang diajukan Indonesia dan Filipina terkait dengan tenaga kerja di Arab Saudi. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengaku belum mendapatkan pemberitahuan resmi terkait kebijakan pemerintah Arab Saudi itu. Namun dia tidak memermasalahkan dan menilai langkah itu sejalan dengan kebi-

jakan moratorium pengiriman TKI ke Arab Saudi.”Itu senyawa dengan moratorium kita sampai ada kesepakatan baru. Baru kita buka lagi (pengiriman TKI),” kata Muhaimin usai mengikuti pelantikan KSAD di Istana Negara, kemarin (30/6). Muhaimin mengungkapkan, pemerintah Indonesia memang memberikan syarat terkait dengan penempatan TKI di Arab. Syarat itu seiring diberlakukannya soft moratorium TKI ke Arab sejak Januari 2011 lalu. Antara lain, syarat majikan harus berkelakuan baik dan gaji minimum 11 ribu Real. “Syarat itu mereka keberatan, tapi kita tidak bisa kalau syarat itu tidak dipenuhi,” terang pria yang akrab disapa Cak Imin itu. Namun dia mengaku masih belum jelas, apakah keberatan itu dari pemerintah atau swasta sebagai penyelenggara. Meski ada kebijakan penghen-

tian pemberian visa kerja, menurut Cak Imin hal itu tidak mengganggu MoU antara Indonesia dan Arab terkait perlindungan TKI. Saat ini, kata dia, prosesnya sudah ada kesepakatan awal tahap awal. “Moga-moga bisa jalan terus,” katanya. Senada, Menkum HAM Patrialis Akbar juga berpendapat kebijakan menghentikan pemberian visa kerja sejalan dengan moratorium. “Malah dia sangat responsif. Kita baru Agustus (moratorium), dia sudah mulai,” kata Patrialis. Di bagian lain, kebijakan penyetopan pengurusan visa kerja sektor domestik ini membuyarkan rencana 20 ribu calon TKI yang berada di penampungan PPTKIS (Perusahaan Pengerah TKI Swasta). Seluruh TKI tersebut, siap berangkat karena sudah menjalani pelatihan selama 200 jam lebih. Mereka tinggal menjalankan pros-

es pengurusan visa kerja saja. Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Jumhur Hidayat menuturkan, sejatinya sebelum moratorium dijalankan pada 1 Agustus depan, para calon TKI tersebut bisa disayangkan. Tapi, setelah muncul kebijakan penghentian pengurusan visa kerja sektor domestik, nasib para calon TKI tadi semakin tidak jelas. Jumhur menegaskan, kebijakan dari Arab Saudi tersebut merupakan umpan balik setelah pihak Indonesia memutuskan moratorium. Tapi, dia enggan menyebutnya sebagai aksi balasan dari Arab Saudi. “Saya lebih melihat ini sebagai dukungan terhadap upaya moratorium,” ujar Jumhur usai menandatangani MoU dengan Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) di Plaza Gani Djemat, Jakarta, kemarin (30/6).

Menurut Jumhur, upaya Arab Saudi tersebut bisa menekan laju penempatan TKI sektor domestik secara ilegal atau tidak berdokumen. Jumhur memperkirakan, selama pemberalakuan moratorium nanti bukan berarti penempatan TKI sektor domestik bakal benarbenar berhenti. Selama calon TKI tadi memegang visa kerja, mereka bisa berangkat. “Tapi setelah ada kebijakan dari Arab Saudi tadi, bisa mencegah kebocoran itu,” papar Jumhur. Jumhur juga menjelaskan, kebijakan ini tidak bakal memengaruhi TKI sektor domestik yang saat ini sedang bekerja. Menurut Jumhur, para TKI tadi tetap bisa bekerja. Dan jika kontraknya sudah habis, berpeluang diperpanjang lagi. “Kalau mereka baik-baik saja, dan merasa senang akan tetap diperpanjang. Kenapa harus pulang,” pungkasnya. (fal/wan/dyn)

Kembali TKI Terancam Pancung Dieksekusi 3 Juli JAKARTA—Di tengah pembahasan kebijakan Arab Saudi menghentikan pengurusan Visa kerja, tersiar kabar adanya TKI perempuan yang terancam eksekusi pancung. TKI itu adalah Sumartini binti Manaungi Galisang. Perempuan 33 tahun itu berasal dari Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, NTB. Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah menuturkan, Sumartini sedianya bakal dieksekusi 3 Juli depan. “Kami sudah mengecek langsung ke KBRI Riyadh,” tadasnya Anis. Dia menuturkan, Sumartini sudah mendapatkan pendamingan kuasa hukum. Anis juga menjelaskan, proses persidangan sedang memasuki tahap banding terhadap keputusan eksekusi mati. Dia berharap, Sumar-

tini terbebas dengan hukuman mati tersebut. Jika upaya banding gagal, Sumartini masih bisa mengupayakan permintaan maaf dari keluarga korban. Sumartini terancam eksekusi mati setelah menjadi terdakwa dalam kasus pembunuhan. Sumartini, dituduh menbunuh anak majikannya yang bernama Tisam (17) dengan menggunakan sihir. Saat ini Sumartini mendekan di penjara Malaaz Arab Saudi. Terkait dengan kabar adanya TKW yang akan menjalani hukuman pancung awal bulan ini, Patrialis menegaskan hal itu tidak ada. Dia meminta, kabar hukuman pancung itu tidak dibesar-besarkan. “Sebab sepengetahuan saya itu tidak ada,” katanya. Bahkan dia mengaku telah bertemu dengan Duta Besar

Arab Saudi untuk Indonesia Abdulrahman Mohammed Amin Al-Khayyat. “Kita sudah minta supaya ke depan ada koordinasi dan beliau menyanggupi,” tutur mantan anggota Komisi III DPR itu. Saat ini, lanjut dia, satuan tugas (satgas) yang khusus menangani TKI yang terancam hukuman mati tengah dalam persiapan. Termasuk juga persiapan pembentukan atase hukum di KBRI yang menjadi negara tujuan TKI. Juru bicara presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan, nama-nama anggota satgas belum sampai ke presiden. Menurutnya, hal itu masih dirumuskan antara Kemenakertrans, Kemenlu, dan Kemenkum HAM. “Namanamanya belum diajukan ke presiden, masih dirumuskan,” katanya. (fal/wan/dyn)

Puncak Peringatan Harganas XVIII

+

Keluarga Pegang Peran Strategis dalam Pembangunan Peringatan Hari Keluarga tingkat nasional (Harganas) XVIII tahun 2011 dipusatkan di Kota Baru Parahiangan, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat. Dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono, Kamis (30/6), yang menegaskan tentang betapa pentingnya keluarga sebagai pilar bangsa. Mella DS, Bandung

cmyk

Dalam sambutannya dihadapan 24 ribu orang undangan para gubernur, bupati/walikota, kepala BKKBN se-Indonesia serta kader PKK dan KB, Boediono mengatakan bila ingin bangsa ini maju, maka yang harus dilakukan adalah meningkatkan mutu kehidupan seluruh keluarga Indonesia. Tak hanya di negeri ini, bangsa-bangsa lain di dunia juga menempatkan keluarga sebagai posisi sentral dalam sebuah kehidupan. “Memaknai peran strategis keluarga, dalam perencaanaan program KB haruslah melibatkan keluarga. Perannya sudah menjadi subyek, keluarga bukan lagi sekadar sasaran,” jelasnya.

Keluarga adalah pilar bangsa, dan program KB menjadi garansi penduduk terkendali. Karenanya, sambung Boediono, kedepannya orientasi keluarga akan terus dipertajam, bahkan dalam waktu dekat akan dilakukan survei besar keluarga, termasuklah di dalamnya 40 persen keluarga dengan indikator kesejahteraan yang masih rendah. Sementara itu, Kepala BKKBN Pusat, DR Sugiri Syarief MPA menuturkan, keluarga ideal akan mampu memenuhi kesehatan, pendidikan dan aspek kehidupan lebih baik segalagalanya untuk anak. “Membangun bangsa lebih mudah dengan dua anak. Karena kontribusi membangun karakter bangsa ini ditentukan keluarga yang prima,” katanya. Bila program KKB berjalan mantap, Sugiri meyakini akan berdampak pada percepatan pembangunan di bidang lainnya. Itu pula yang diharapkan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan selaku tuan rumah Peringatan Hari Keluarga, bahwa dengan momentum ini, diharapkan bisa memperkuat komitmen jalinan ker-

jasama antara stakeholder, yang semuanya bermuara pada terwujudnya keluarga Indonesia yang produktif dan sejahtera. Hadir dalam Peringatan Hari Keluarga di Bandung tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar Ny. Frederika Cornelis bersama pengurus PKK provinsi. Diwawancarai Pontianak Post usai acara, Frederika mengatakan Hari Keluarga merupakan hari bagi keluarga-keluarga Indonesia, yang dituangkan dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan kesejahteraan keluarga. “Keluarga merupakan kumpulan bapak, ibu dan anak. Untuk menyejahterakan itu semua, butuh peran serta ketiga komponen tersebut untuk mewujudkan keluarga yang tangguh,” jelasnya. Ditambahkan oleh Plh. Kepala BKKBN Kalbar Nerius Auparai, Hari Keluarga hendaknya dijadikan pola, pandangan dalam rangka membangun keluarga ke depan Indonesia dan Kalbar. “Menjadi contoh dan teladan bagi keluarga, sekaligus untuk pengembangan SDM di Indonesia dan Kalbar,” katanya. (*)

+


Tambok Pardede Ketua Komisi A DPRD Singkawang

Pontianak Post

Pemkab Usulkan Bentuk BPBD Satu diantara tiga rancangan peraturan daerah yang diusulkan Pemerintah Kabupaten Sambas ke DPRD Sambas untuk dibahas dan disahkan adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

20

Jalan Dara Juanti Longsor Jalan Dara Juanti di kota Sintang longsor. Tanah sepanjang 50 meter di tepian sungai ambruk ke Sungai Kapuas.

halaman

Metropolis halaman

halaman 17

SOPD kita saat ini sudah gemuk. Kalau ditambah lagi dengan badan penanggulangan bencana, tentu semakin gemuk dan pasti memboroskan anggaran

24

2

JUMAT 1 Juli 2011

Tata Kelola Keuangan Pemerintah Daerah Mulai Membaik PONTIANAK - Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Kalimantan Barat menyerahkan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten/Kota tahun anggaran 2010 kepada enam entitas, yakni Kabupaten Pontianak, Sintang, Singkawang, Kubu Raya, Sanggau dan Ketapang, Kamis (30/7) di gedung BPK Perwakilan Kalbar. LHP diserahkan Kepala Perwakilan BPK-RI Kalbar Adi Sudibyo kepada Ketua DPRD tiap entitas. Turut hadir bupati/wali kota, inspektorat dan beberapa pejabat dari pemerintah daerah yang bersangkutan serta pejabat struktural di lingkungan BPK Perwakilan Provinsi Kalbar. “Berdasar hasil pemeriksaan terhadap enam entitas tersebut, BPK memberikan opini wajar dengan pengecualian untuk

• ke halaman 15 kolom 3

Tunggu Jawaban Menpora

UNIVERSITAS

Sistem Administrasi Kacau PAKAR Statistik Universitas Tanjungpura Dadan Kusnandari mengatakan sistem administrasi yang dijalankan di Indonesia masih kacau-balau. Tidak heran, di negara ini banyak terjadi polemik yang terjadi akibat pendataan yang tidak jelas. Hal ini disampaikannya selepas dilantik menjadi Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam oleh Rektor Untan Thamrin Usman di Rektorat Untan kemarin (30/6). Dadan Kusnandari Ia mencontohkan kasus pemilu tahun 2009. “Banyaknya pemilih ganda, dan data kependudukan yang simpang siur buktinya masih dipermasalahkan sampai sekarang. • ke halaman 15 kolom 5

TETAP RAMAI

BEKELIT

Kabupaten Pontianak, Sintang, Sanggau, dan Ketapang, dan Singkawang serta opini tidak wajar untuk Kubu Raya,” kata Humas BPK Perwakilan Kalbar Sigit Yudha Pratama. Dia merinci beberapa item yang ditemukan BPK dalam pemeriksaannya dan memengaruhi opini tiap entitas. Meliputi; pada Kabupaten Pontianak terdapat permasalahan mengenai pengelolaan persediaan barang pakai habis belum memadai dan penambahan aset tetap sebesar Rp9.036.701.959 tidak sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan. Di Sintang ditemukan adanya permasalahan sistem pencatatan dan pelaporan aset tetap sebesar Rp95.534.016.330,96

MUJADI/PONTIANAKPOST

Walaupun kondisi Terminal Batulayang sudah berantakan, namun setiap hari tetap ramai. Warga terminalpun berupaya menambal sulam atap ruang tunggu dengan bahan alakadarnya.

Pengacara: Perjanjian Kerja Sama Sah PONTIANAK - Bos PT Duta Sinar Nabati Budiono Tan dan General Manager Perusahaan Bambang Wijanarko kembali menjalani sidang dalam perkara penipuan dan penggelapan. Dengan agenda, mendengar keterangan ahli dan saksi petani, Kamis (30/6) di Pengadilan Negeri Pontianak.

SAKSI PETANI Terdakwa Budiono Tan mendengarkan penjelasan dari saksi petani yang dihadirkan pada sidang kemarin.

• ke halaman 15 kolom 3

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat masih menunggu advis dari Kementerian Pemuda dan Olahraga terkait dengan rencana alih fungsi sebagian lahan di kompleks GOR Pangsuma. Bahkan, menurut Asisten III Setda Kalbar, Kartius, dalam upaya ini, pemprov sudah dua kali menyurati Kemenpora. “Sudah dua kali kita kirim surat. Kita masih menunggu (jawaban),” katanya saat ditemui di Gedung DPRD, kemarin. Dalam surat itu, ungkap Kartius, pemprov meminta advis, saran atau pertimbangan dari sisi prosedural, undang-undang serta kemanfaatan dari alih fungsi aset tersebut. Pemprov ingin meminta pendapat dari Kemenpora apakah alihfungsi yang dilakukan bertentangan dengan aturan atau tidak. Setelah ada jawaban menteri nanti, menurutnya pemprov kembali akan membicarakannya dengan semua pihak yang berkepentingan. “Setelah ada jawaban menteri, kita akan duduk semeja lagi. Kita diskusikan. Sebelum-sebelumnya juga sudah (duduk semeja),” ujarnya. Hal ini menyusul polemik dan kekisruhan yang terjadi di lapangan. Sampai sekarang, belum dipastikan kapan jawaban surat dari menteri akan dikantongi pemprov. Kata Kartius, itu tergantung pada kesibukan menteri dan tergantung pengkajian yang dilakukan pihak Kemenpora. “Mereka kan harus komprehensif juga. Makanya sampai turun ke lapangan,” sebut dia. • ke halaman 15 kolom 5

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Gerakan Pembaruan Karismatik Katolik ILUSTRASI : KEKES

Banyak Sukacita dan Berkat Tuhan yang Melimpah Pembaruan Karismatik Katolik dimulai di Amerika Serikat pada 1967. Kemudian menyebar ke berbagai negara di Eropa, seperti Prancis, Italia, Irlandia. Di Asia, seperti Filipina, India, dan Indonesia. Masuknya gerakan ini di Indonesia dimulai tahun 1976 di Jakarta dan menyebar ke berbagai kota besar di Indonesia. BUDI MIANK, Pontianak

SEORANG perempuan paruh baya tampak tenang dan bersahaja. Wanita itu Marni Gunawan Hadibrata, koordinator Badan Pelayanan Provinsial Gerejawi Kalimantan Barat. Marni sudah cukup lama berkiprah dalam gerakan pembaruan karismatik tersebut. “Kami mulai sejak 1983, sudah 28 tahun. Ada suka duka. Jelas banyak sukacita dan berkat Tuhan yang melimpah,” kata istri Gunawan Hadibrata, mantan Direktur RSU St. Antonius, tersebut. Marni menjelaskan, Pembaruan Karismatik Katolik mempunyai visi dan misi yang jelas. Visinya turut membangun ISTIMEWA

KARISMATIK

Marni yang aktif dalam gerakan Pembaruan Karismatik Katolik.

• ke halaman 15 kolom 3


10

metropolitan

Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

Tidak Murni untuk Publik PONTIANAK – Wali Kota Pontianak Sutarmidji diminta berani mengakui dengan jujur apa kepentingan membuka akses Jalan Sutoyo-Mega Mal-Jalan Perdana yang melintasi komplek olahraga Vigor. Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Komisi C Kota Pontianak Uray Samiazi Z, kemarin. Dia menuding ada kepentingan bisnis di balik kebijakan wali kota itu. “Mustahil kalau tidak ada kepentingan bisnis di situ (membuka akses Sutoyo-Mega Mal-Perdana), walau ada juga kepentingan umumnya,” ujarnya. Samiazi mengatakan, wali kota harus mengakuinya dengan jujur. Ada kepentingan bisnis dengan kebijakan itu menurutnya bukan suatu yang tabu. Namun harus memperhatikan juga kepentingan investasi di kota ini. Karena menurutnya, sarana olahraga yang ada di Vigor murni investasi swasta. “Harus jujur mengakauinya, itu sah-sah saja. Tapi jangan mematikan dunia investasi,” ucapnya. Jika semata-mata untuk kepentingan publik, lanjutnya, sudah ada Jalan Perdana-Karya Baru-Sutoyo. Jalan tersebut juga dapat digunakan sebagai alternatif jika terjadi kemacetan. “Kalau alasannya macet bisa tembus ke Karya Baru, jalannya sudah ada. Saya sendiri sudah pernah menggunakannya,” katanya. Jika harus mencabut izin Vigor dan merobohkan bangunannya, Samiazi menilai, hal tersebut akan menjadi preseden buruk bagi dunia investasi. Membuat investor enggan menanamkan investasinya di Kota Pontianak. “Saya dengar sendiri dari pengusaha luar. Mereka takut berinvestasi di Pontianak gara-gara hal seperti itu,” tuturnya. Jika seorang wali kota berpikir meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membuka lapangan kerja, menurut Samiazi, rekomendasi vigor tidak perlu dicabut. “Swasta sudah membantu pemerintah dalam hal itu, jangan gegabah mencabutnya. Masyarakat yang merasakan dampaknya,” kata Samiazi. Dia juga meminta pemilik Vigor memperhatikan kepentingan masyarakat lain. Dengan dibukanya jalan itu juga ada kepentingan umumnya. Jika memang permasalahannya ganti rugi harus dibicarakan. “Midji juga harus membuka diri. Kalau vigor minta ganti rugi dibicarakan. Merobohkan bangunan Vigor itu tidak bijaksana. Wali kota harus menciptakan investasi yang baik agar investor mau masuk ke Pontianak,” pintanya. (hen)

Dukung Sistem Online Kepala Dinas Pendidikan Kalbar Alexius Akim, menyatakan sangat mendukung pemerintah kabupaten/kota yang menerapkan sistem online dalam penerimaan siswa baru (PSB). Soalnya, hal itu akan mempercepat proses pendaftaran dan sangat selaras dengan tuntutan zaman yang semakin canggih. “Itu sah-sah saja. Asal tidak mempersulit,” ujarnya kemarin. Dalam PSB sistem online, tambah Akim, pada prinsipnya tetap sama dengan pendaftaran secara manual. Kriteria-kriteria dalam penerimaan siswa tetap akan diberlakukan. “Online ini hanya sistem untuk mempercepat. Bagi daerah yang belum ada internet, mau tidak mau harus manual,” katanya. Masih terkait dengan PSB ini, Dinas Pendidikan Kalbar sudah melayangkan himbauan resmi ke daerah-daerah. Adapun salah satu isi dari himbauan tersebut yakni meminta pelaksanaan PSB sesuai dengan aturan yang berlaku. Bagi sekolah negeri, tidak diperkenankan untuk memungut biaya, kecuali untuk sekolah-sekolah berstandar internasional dan rintisan sekolah berstandar internasional (RSBI). Malah, untuk sekolah standar internasional dan RSBI, jumlah pungutan yang diberlakukan juga tidak boleh ditentukan sendiri oleh pihak sekolah. “Itu harus dibicarakan melalui komite sekolah, tidak bisa semau-maunya,” pesan Akim. (rnl)

TIMBUL/PONTIANAKPOST

FLAMBOYAN: Pasar Flamboyan terus berpolemik. Pemkot Pontianak ingin membangun kembali. Namun masih ada persoalan yang harus diselesaikan.

Pemilik Ruko Berang PONTIANAK - Pemilik ruko di Pasar Flamboyan berang terhadap pernyataan Wali Kota Pontianak Sutarmidji yang diberitakan di sebuah surat kabar lokal. Wali kota menyebut, ruko bisa dibeli pedagang dengan harga Rp900 juta sampai Rp1 miliar. Sutarmidji menilai, harga tersebut sudah pantas, sebab, kelak, jika sudah selesai dibangun harga sebuah ruko bisa mencapai Rp1,5 miliar. Namun, jika pedagang menolak membeli, Pemkot akan memberikan ganti rugi sebesar Rp300 juta per-ruko. “Ini kan akal-akalan namanya. Masa sebagai seorang wali kota menilainya dari untung rugi. Ruko hanya diganti 300 juta (rupiah) saja, tidak mempedulikan masyarakat,” tanya Ng Peng Khiang, salah seorang pemilik ruko. Pedagang lainnya, Ahong (52) bersaksi dulu pernah mendengar bahwa wali kota pernah berjanji tidak akan bertindak seperti itu. “Dulu waktu kampanye, pak Sutarmidji mengatakan tidak akan membongkar flamboyan. Tapi kok sekarang bisa begini,” kesalnya. Ia juga mengaku sebagai pemilih Su-

tarmidji saat pemilu wali kota yang silam. “Sebagai pemilih dia, saya sangat menyesal pernyataannya berubah 180 derajat. Kami meminta wali kota bisa pegang janji yang pernah diucapkan,” kata Ahong. Awalnya kasus Pasar Flamboyan ini muncul karena gugatan 50 pedagang yang meminta perpanjangan sewa. Saat itu Wali Kota Pontianak masih dijabat Buchary A Rahman. Gugatan tingkat pertama dimenangkan 18 pemilik ruko, dan wali kota melakukan banding. Akhirnya sampai kasasi dan putusannya turun pada Januari 2011. Gugatan dimenangkan 18 pemilik ruko, sedangkan 32 gugatan lainnya masih dalam proses hukum di PTUN Jakarta. Dari 50, yang masuk ke pengadilan 18 gugatan. Mereka menang ditingkat kasasi Januari lalu. Walau sudah di-PTUN-kan, pemkot merasa masih memiliki hak dan tetap akan membangun ruko. Selain itu, parkir dan bagian jalan raya akan dibenahi. Semua pedagang kaki lima yang menjual sore hari itu akan dipindahkan. (ars)

Kesadaran Hukum Masih Rendah PONTIANAK - Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi yakin masyarakat Kota Pontianak kesadaran hukumnya lebih tinggi dari kabupaten lain yang ada di Kalbar. Hal itu terjadi karena akses informasi penduduk kota lebih banyak. “Karena kota permasalahannya kompleks. Dengan begitu masyarakat lebih banyak mencari informasi dan berdampak pada kesadaran hukum yang tinggi,” ujarnya, kemarin. Namun untuk lalu-lintas masyarakat di Kota Pontianak masih sangat rendah. Dari lima kecamatan yang ada, Pontianak Timur dan utara paling banyak melanggar aturan lalulintas. Paryadi mencontohkan di perempatan Tanjung Raya dan Tanjung Hulu. Di tempat itu kerap terjadi pelanggaran lalu-lintas dengan melabrak trafficklight. “Coba lihat lampu lalu-lintas di Siantan sampai-sampai bosan

menyala karena sering dilanggar. Begitu juga dengan kelengkapan pengendara, di timur dan utara banyak yang tidak mengenakan helm,” ujarnya. Dia yakin polisi sudah melakukan sosialisasi dan penindakan terhadap pelanggar lalu-lintas tersebut. Hanya saja kesadaran hukum masyarakatnya masih rendah. Paryadi berpendapat sosialisasi hukum lebih efektif bila disampaikan pada anak-anak. “Kalau anak-anak lebih masuk. Apalagi dia dapat mengingatkan orang tuanya, itu akan lebih baik. Orang tua pasti merasa malu melanggar aturan,” ungkapnya. Langkah lain yang dilakukan Pemkot untuk penyadaran hukum secara umum di masyarakat dengan membentuk keluarga sadar hukum. Pemkot telah menetapkan kelompok keluarga sadar hukum dan kelurahan sadar hukum Kota Pontianak yang dituangkan melalui Surat Keputusan Nomor 167 Tahun 2011 tanggal 10 Januari 2011. “Dalam SK tersebut ditetapkan sebanyak delapan kelompok keluarga sadar hukum dan kelompok kelurahan sadar hukum Kota Pontianak Tahun 2011,” tuturnya. Delapan kelurahan tersebut yakni Kelurahan Sungai Bangkong, Pal Lima, Sungai Jawi Dalam, Sungai Jawi Luar, Tanjung Hulu, Tanjung Hilir, Siantan Hulu dan Siantan Hilir. Kelompok kadarkum yang telah dibentuk di tiap kelurahan mewakili kelurahannya masing-masing dalam kegiatan lomba tingkat Kota Pontianak mendatang. “Bagi kelompok kadarkum yang keluar sebagai pemenang, berhak untuk mewakili Kota Pontianak dalam ajang Lomba Kadarkum tingkat provinsi dan bahkan untuk tingkat pusat jika berhasil menjadi juara tingkat provinsi,” ucapnya.(hen)

Berbagai materi yang disampaikan dalam penyuluhan itu, di antaranya, konsep diri dan gangguan jiwa oleh Bumbunan Sitorus. Diberikan juga materi terkait gangguan jiwa dan peran keluarga dalam proses penyembuhan oleh Romi Arif Rianto, psikolog. Kadis Kesehatan Bengkayang LutherWongkarmengungkapkan, kesehatan jiwa perlu disosialisasikan pada masyarakat, sehingga dapat mengantisipasi juga menangani bagaimana bila terjadi di lingkungan sekitar tempat tinggal mereka. “Kita tidak boleh mengucilkan keluarga yang mengalami gangguan,” katanya. Wakil Direktur II RSJ Kalbar Bumbunan Sitorus mengatakan, penyuluhan kesehatan jiwa dilaksanakan di seluruh wilayah di Kalimantan Barat. “Ilmu keseha-


Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

GOLKAR

Gelar Karakterdes di Rasau Jaya SUNGAI RAYA-Partai Golkar terus memanaskan mesin politiknya menjelang pemilu kedepan. Partai dengan lambang pohon beringin ini mencanangkan Karakterdes (Kader Teritorial Desa) serentak di seluruh Indonesia pada 2 Juli mendatang. Di Kalimantan Barat, Karakterdes dipusatkan di Kecamatan Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya. “Diperkirakan Karakterdes dihadiri lebih dari 1.000 kader se Kalbar. Sebagai tuan rumah kita di Kubu Raya akan mengerahkan sedikitnya 500 kader militan,” ungkap Ketua DPD Partai Golkar Kubu Raya, Masdar AR kemarin. Dia mengatakan persiapan Karakterdes Golkar dalam rangka menghadapi tiga agenda politik pemilu yang akan dimulai pada tahun 2012 hingga 2014 mendatang. Tiga agenda politik tersebut berupa Pemilu Gubernur Kalbar pada tahun 2012, Pemilu Bupati/ Wakil Bupati Kubu Raya tahun 2013 dan Pemilu Legislatif pada tahun 2014. ”Jadi, Karakterdes ini merupakan bentuk mesin politik Golkar sekaligus merekrut kader-kader militan di desa untuk memenangkan tiga agenda politik,” ungkapnya. Sebagai basis di Kalbar, Golkar Kubu Raya optimis dapat meraih perolehan suara terbanyak pada sejumlah agenda politik tersebut. Ditargetkan minimal 30 persen dari jumlah pemilih tercapai. Sementara pemilu legislatif di Kubu Raya dari 5 kursi yang ada sekarang diupayakan meningkat menjadi 7 kursi pada tahun 2014 mendatang. Menghadapi agenda-agenda tersebut, Golkar gencar menghadapi perekrutan kadernya dengan pola dari bawah di tingkat desa. Pasalnya, sebagai kader potensi dan perolehan suara terbanyak justru berada di tingkat desa untuk menjadi kader militan. “Golkar terus menghidupkan mesin politiknya untuk merekrut kader. Golkar Kubu Raya juga telah menggelar rakerda belum lama ini,” ucapnya. Lebih lanjut dikatakannya hasil dari rakerda tersebut adalah sepakat mengusung Ketua DPD Partai Golkar Bapak Morkes Effendi maju pada pencalonan Gubernur Kalbar mendatang. “Itu karena, kita sudah melakukan persiapan matang yang saat ini sudah mencapai 99 persen. Karaktedes nantinya juga akan diisi dengan hiburan rakyat yang digelar pada malam hari. Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Bapak Morkes Effendi serta jajaran juga akan hadir pada acara itu,” ucap Masdar yang juga Wakil Ketua DPRD Kubu Raya ini. (den)

METROPOLITAN

11

Ancam Rekomendasikan ke Jalur Hukum

Pansus Dewan Soal PT WBA

HARYADI/PONTIANAK POST

MAMPET: Saluran air yang terdapat di kawasan Jalan Jendral Urip ini terlihat dipenuhi dengan sampah berupa plastik,membuat aliran air tersebut menjadi mampet.

PTPN XIII dari 10 Besar Kini Masuk 5 Besar DIREKTUR Utama PT yang sudah ditargetkan. Perkebunan Nusantara Mensikapi adanya tekaXIII, Kusumandaru NS menan harga yang fluktuatif, negaskan bahwa kinerja peKusumandaru mengingatrusahaan tahun 2010 sudah kan jangan pernah menydisampaikan dalam Rapat erah. “Saat-saat adanya Umum Pemegang Saham kecenderungan harga tu(RUPS), dan hasilnya diterrun, atau penjualan susah, ima pemegang saham denmaka diperlukan manuver gan apresiasi sangat tinggi. sehingga kita tidak perlu “Pemegang saham sangat takut dengan hal demikisenang dengan apa yang an,” tegasnya, sambil menkita lakukan, dan mendorgutip ungkapan dalam film ong langkah-langkah kita Robin Hood, “Rise and rise Kusumandaru NS untuk mencapai target taagain, until lambs become hun berikutnya,” papar Kusumandaru di- lion (bangkit dan bangkitlah terus, samhadapan karyawan PTPN XIII saat acara pai domba menjadi singa)”. Oleh karena sharingday, Selasa, 28 Juni 2011 di hala- itu, keluarga besar PTPN XIII diharapkan man Kantor Direksi, Jalan Sultan Abdur- untuk tetap bersemangat dan terus menrachman Pontianak. ingkatkan kinerja agar tercapai target Rp Bahkan yang menggembirakan adalah 1 triliun di tahun 2014. kinerja PTPN XIII sebagai Badan Usaha Sharingday adalah hari berbagi di lingMilik Negara (BUMN) bidang perkebu- kungan PTPN XIII yang digelar setiap bunan, berhasil meningkatkan prestasi dari lan. Saat acara ini, antara Direksi, Mansepuluh besar BUMN kini masuk dalam ager, Kabag maupun staf dan karyawan kelompok lima besar. “Jika kita banding- membaur dan bersama-sama berbagi inkan dengan beberapa PTPN yang lain- formasi. Tidak hanya arahan dari Direksi nya, bahwa laba kita tidak kalah dengan tapi juga berbagi informasi antar bagian, mereka,” ungkap Kusumandaru. Ditam- yang digelar dalam suasana santai dan bahkan, track yang dibuat bersama di- penuh keakraban. Dan acara sharingday yakini akan menuju kearah pencapaian bulan Juni 2011 ini diisi dengan berbagi

informasi dari Bagian Sekretaris Perusahaan dan CSR, disampaikan Sofyan Nasution, dilanjutkan dengan berbagi informasi dari Bagian Tanaman disampaikan SD Hasugian. Sofyan Nasution Kabag Sekretaris Perusahaan dan CSR menjelaskan kondisi perusahaan serta pelaksanaan penataan ruang kerja yang secara bertahap dilakukan. Juga dijelaskan program-program CSR dan PKBL dalam pelaksanaan program penghijauan, ketahanan pangan dan program kemitraan. Sementara SD Hasugian, Kabag Tanaman memaparkan kondisi kebun-kebun PTPN XIII yang tersebar di empat provinsi, baik kebun karet maupun kelapa sawit. Diyakini, dengan produktivitas kebun yang semakin baik, target yang diharapkan dapat tercapai. Acara sharingday kali ini juga menarik adanya bagi-bagi hadiah dari Direktur SDM dan Umum, Wagio Ripto Sumarto. Dua buah sepeda ontel menjadi daya tarik peserta sharingday. Sepeda koleksi Wagio Ripto Sumarto itu pun menjadi tanda berbagi di hari berbagi, diserahkan Dirut, Kusumandaru pada dua karyawan. “Semoga sepeda ini bermanfaat,” ungkap Wagio singkat yang berulang tahun di bulan Juni ini.(a2/biz)

SUNGAI RAYA—Panitia Khusus (Pansus) PT Wana Bangun Agung (WBA) DPRD Kubu Raya bergerak cepat. Pihak penanggungjawab perusahaan dipertemukan guna menyelesaikan kisruh antara karyawan dan pihak perusahaan. Siapa pemilik sebenarnya terus ditelusuri supaya terhambatnya pembayaran pesangon karyawan dapat terselesaikan. “Hingga saat ini, karyawan di perusahaan tersebut sudah empat tahun sembilan bulan tidak jelas runtungan nasibnya. Mereka tidak bekerja, namun juga tidak di PHK walaupun perusahaan sudah tutup,” katanya. Dia mengatakan karyawan yang tidak jelas nasibnya berdasarkan kebijakan perusahaan masih mendapatkan uang tunggu sejak tahun 2009 sampai sekarang. Akan tetapi, sampai saat ini, ratusan karyawan di sana belum mendapatkan uang tunggu dari perusahaan. Karena itulah para karyawan sudah beberapa kali melakukan aksi menuntut hak mereka kepada PT WBA, hingga akhirnya permasalahan itu sampai kepada DPRD Kubu Raya. “Kisruh PT WBA ibarat benang kusut. Sebab, pemilik PT WBA sudah menyewakan perusahaan yang bergerak di bidang perkayuan kepada pihak kedua,” ucapnya. Sejak perusahaan diserahkan kepada pihak kedua yaitu sejak tahun 2004 sampai saat ini, ternyata perusahaan tidak bergerak. Akibatnya nasib ratusan karyawan tidak menemukan kejelasan. “Makanya pertemuan hari ini merupakan tahap pertama. Untuk memperjelas permasalahan ini kita akan melakukan pertemuan lanjutan baik dengan pihak pertama pemilik perusahaan, pihak kedua, karyawan dan beberapa pihak terkait lain,” ucapnya. ”Dengan begitu diharapkan bisa muncul solusi terbaik bagi semua pihak. Namun jika tidak ada titik temu, maka kami selaku pansus akan merekomendasinya kepada pada jalur hukum,” sambung dia. Sementara pihak kedua pengelola PT WBA, Alim mengatakan kisruh perusahaan sudah beberapa kali dibahas dengan pemilik PT WBA (pihak Pertama) yaitu Sofia. Akan tetapi, sampai saat ini belum menemukan titik temu. Akibatnya nasib karyawan perusahaan tidak juga jelas. “Pada tahun 2004 lalu, kita mengambil alih perusahaan sebagai penyewa. Namun permasalahan karyawan yang tidak menemukan kejelasan, sesuai dengan kesepakatan menjadi wewenang pihak pertama,” katanya. Namun demikian, sampai saat ini kewajiban pihak pertama tidak juga dilakukan kepada karyawan. Makanya pengelola perusahaan yaitu pihak kedua menjadi kewalahan menyelesaikan kisruh ini. (den)


komunikasi bisnis

12

Advertorial

Get Ready for Miracles

Seminar on Prenatal Check Up 9 Juli 2011 Bertempat di Hotel Mercure SEMBILAN bulan kehamilan adalah proses yang menakjubkan dan merupakan perjalanan awal dalam mengukir sejarah kehidupan si buah hati. Beragam persiapan kita lakukan demi menyongsong kelahiran yang sempurna. Meskipun kehamilan (prenatal) adalah hal yang biasa sebagai kodrat seorang wanita, namun kecenderungan keluarga untuk membatasi jumlah anak dan banyaknya wanita yang menjadi pekerja atau berkarir, maka kehamilan menjadi sesuatu yang ‘luar biasa’, dalam arti memerlukan kehamilan yang berkualitas. Waktu yang ideal untuk mempersiapkan kehamilan yang sehat, adalah jauh sebelum memutuskan untuk hamil, bahkan bila perlu sudah dipikirkan sejak merencanakan pernikahan. Namun, banyak diantara kita yang luput akan persiapan tersebut, bahkan persiapan yang paling mendasar sekali pun, yakni Prenatal Check Up. Pemeriksaan ini merupakan tindakan antisipatif guna mengetahui sejak dini risiko yang mungkin muncul dan mengganggu perkembangan janin. Dengan melakukan Prenatal Check Up, diharapkan kualitas ibu hamil meningkat, dapat memastikan rencana perawatan kehamilan dan persalinan, sehingga ibu dan bayinya sama-sama sehat.

Berangkat dari hal inilah maka Laboratorium Klinik Prodia mengadakan Seminar Kesehatan dengan Tema “Get Ready for Miracles, Seminar on Prenatal Check Up”, yang akan mengupas tuntas berbagai informasi seputar kehamilan dan mempersiapkan kelahiran. Seminar ini akan dilaksanakan pada tanggal 9 Juli 2011 bertempat di Hotel Mercure Jl.A.Yani Pontianak dari pukul 08.00 – 14.00 WIB, dengan harga tiket Rp.100.000/orang. D e n g a n p a ra p e m b i c a ra : dr.SyahnuralLubis,SpOG, dr.Yuliana Teguh, SpKK, dr.Jendariah Tarigan, SpKJ serta Narasumber Prodia, dengan moderator dr.Eka Ardiana Putri, MARS. Seminar Kesehatan ini akan di bagi menjadi Tiga Sesi, yaitu : Sesi 1, akan dibawakan Oleh

Dr. Syahnural Lubis,SpOG dengan mengusung Tema ” Awal Kehamilan yang menakjubkan”. Sesi 2 : dr. Jendariah Tarigan, SpKJ dengan Tema ” Menanti Kelahiran yang Mendebarkan” Sesi 3 : dr. Yuliana Teguh, SpKK ” Cantik Setelah Melahirkan”. Dalam seminar ini, peserta akan mendapatkan informasi bagaimana mempersiapkan kehamilan yang sehat, tahapan kehamilan atau perkembangan janin, mempersiapkan proses kelahiran yang nyaman, masalah yang timbul masalah yang timbul pasca melahirkan, menjaga kecantikan setelah melahirkan dan tentu saja tentang Prenatal Check Up. Untuk informasi lebih lanjut hubungi customer service Prodia di Jl.A.Yani No.6 C Pontianak telp.0561736177 / 760588.(d2/biz)

Hambat Resiko Nyeri Sendi & Fatigue PEKERJAAN sebagai supervisor dan sering melakukan aktivitas fisik seharusnya membuat Ny. Suroto (50 th), tidak bermasalah dengan tulang dan fisiknya. Namun itu tidak serta merta menjamin tulang sehat, bebas dari nyeri sendi. Nyeri di persendian yang diidapnya bisa dipicu oleh berbagai sebab seperti asam urat, baik karena ketidaknormalan metabolisme tubuh maupun karena faktor makanan dan senyawa lain mengandung purin. Suroto, sejak 1 tahun lalu memutuskan mengkonsumsi susu kedelai Metabolis, setelah membaca di suratkabar pengalaman mereka yang sudah merasakan manfaatnya bagi kesehatan. “Memang benar, sejak minum Metabolis perubahan pada tubuh dan fisik saya dapat saya rasakan. Sekarang saya lebih merasa nyaman, karena rasa nyeri dan pegalpegal yang sering muncul, sekarang sudah tidak ada sama sekali,” akunya saat ditemui di Pondok Wage Indah Sidoarjo di rumahnya. Sejak lama diketahui, bahwa protein kedelai yang mengandung isoflavon memberikan efek sangat baik

dalam menghambat resorpasi tulang dibanding protein tanpa isoflavon, membantumeningkatkankepadatan dan menguatkan tulang termasuk bermanfaat untuk mempengaruhi tingkat kestabilan asam urat dalam darah. Bahkan bagi para wanita memasuki masa menopause, dianjurkan menerima asupan isoflavon secara teratur. Isoflavon penting untuk membantu peningkatan aktivitas estrogen dalam tulang, sehingga aliran

nutrisi dan kalsium meningkat. Mengkonsumsi susu kedelai Metabolis setiap hari membantu menjaga metabolisme tubuh. Untuk mereka di usia lanjut, wanita pra dan paska menopause serta mereka yang sedang dalam proses pemulihan kesehatan sangat dianjurkan untuk memberikan tubuh asupan nutrisi sari kedelai. Selain menjaga metabolisme tubuh, menghambat sympaton fatigue (rasa lelah), metabolis juga bermanfaat memperkuat imunitastubuh. Segera dapatkan Sari Bubuk Kedelai Murni Metabolis di apotek, toko obat dan mini market di kota Anda. Informasi hubungi perwakilan kami di Pontianak: 085245711478, (0561) 7519506,760216. Ngabang: 085245129138, Sanggau: 08125603982, Putusibau: 081345535582, Mel aw i : 0 8 1 3 5 2 1 3 1 3 5 6 , Ke t a pang: 08125633821, Sekadau: 082148248867, Sintang: 085654434051. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi layanan konsumen di sms: 081210150000, website: www.metabolisku.com. (d2/biz)

Kadar Gula Darah Rahimah Turun Dari 510 mg/ dL jadi 104 mg/dL INDONESIA saat ini menduduki peringkat keempat dengan jumlah penderita diabetes terbesar di dunia. Diperkirakan, jumlah penderitanya terus meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan terapi Gentong Mas. Rahimah Umar, warga Singkawan Kalbar menceritakan, aktivitasnya dulu seringkali terganggu karena diabetes. “Karena diabetes, badan sering terasa lemas, sering ngantuk dan sering buang air kecil ketika malam,” ujar ibu rumah tangga ini. Setelah beberapa bulan menjalani berbagai pengobatan, akhirnya wanita berusia 64 tahun ini tertarik untuk beralih ke pengobatan alami dan pilihannya jatuh pada Gentong Mas. 6 bulan setelah minum, nenek 25 orang cucu dan 2 orang buyut itu pun merasakan manfaatnya. “Sekarang saya merasa sehat, kadar gula darah sudah turun dari 510 mg/ dL menjadi 104 mg/ dL,” terangnya dengan bahagia. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Secara medis, poliuria (banyak kencing) merupakan gejala awal penderita diabetes. Hal itu terjadi ketika kadar gula melebihi ambang ginjal yang mengakibatkan glukosa dalam urin menarik air, sehingga urin menjadi banyak. Meracik suatu ramuan memerlukan pengetahuan, pengalaman dan keterampilan tinggi. Tidak semua komposisi yang sama jika dicampur

akan menghasilkan manfaat sama. Kualitas bahan baku, perbandingan komposisi dari masing-masing komponen serta pengolahan yang benar akan menentukan hasil kualitas manfaatnya. Kini, hadir Gentong Mas, minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda dipercaya dapat meningkatkan fungsi insulin dan mengurangi resistensi reseptor insulin, sedangkan gula aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas juga mengandung chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin, sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu, indeks glisemik dalam Gentong Mas sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 (aman jika indeks glisemik dibawah 50), mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan untuk mengatur pola makan, olahraga, pengaturan berat badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stress, dan menghindari rokok serta alkohol.Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan hubungi Kota Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya : 082128103317, Singkawang: 082128103317, Sambas: 082128103317, Bengkayang: 082154699920, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082148102829, Sin-

Jumat 1 Juli 2011

Untan Buka Penerimaan Seleksi Mandiri Pembayaran 20 Juni-8 Juli 2011 UNIVERSITAS Tanjungpura pada 2011 ini kembali membuka penerimaan mahasiswa baru seleksi mandiri. Persyarataan yang wajib dilampirkan dipenerimaan mahasiswa baru ini terdiri dari beberapa persyarataan. Syarat umum peserta ujian masuk program regular A dan regular B dengan persyaratan: Bagi yang memilih program regular A, lulusan SMA/MA/ SMK/MAK/SMK atau setara paket C harus memiliki rapor sampai kelas XII tahun 2008, 2010 dan 2011. Bagi lulusan SMA/MA/MAK/SMK tahun 2008-2011 yang mengambil program regular B dapat mengambil perkuliahan di program studi Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Sistem Komputer, Farmasi dan Keperawatan, bahkan khusus yang mengambil program regular B tahun ini. Tahun lulusan sekolah pendaftar tidak dibatasi. Selain itu, calon mahasiswa di program regular A dan regular B wajib memiliki kondisi kesehatan yang baik, sehingga tak menganggu kelancaraan proses belajar dan mengajar. Di program studi dalam seleksi Mandiri ini, Untan membagi 3 kelompok pendaftaraan. Pertama, dari kelompok Ilmu Pengetahuan Alam

(IPA). Kedua, dari kelompok Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Dan ketiga, dari Kelompok Bahasa. Untuk IPA yang mengambil program regular B terdiri dari: program studi Agroteknologi, Sosek/Agribisnis, Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Informatika, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, farmasi, Keperawataan dan Sistem Komputer, sedangkan bagi kelompok IPA yang mengambil program regular A dapat mengambil program studi Kehutanan dan D3 BTP. Untuk kelompok IPS yang mengambil reguler B terdiri dari, program studi Ilmu Hukum, Ekonomi Pembangunan untuk kelas sore dan kelas malam, Manajemen untuk kelas sore dan kelas malam, Akutansi kelas Internasional kelas sore dan Akutansi kelas sore, Akuntansi kelas malam, Ilmu Administrasi Negara, Ilmu Sosiatri/Pemberdayaan

Masyarakat, Ilmu Pemerintah, Penjaskesrek, Pendidikan Seni Tari dan Musik, Pendidikan Ekonomi, Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Program Guru Paud serta Pendidikan Guru Sekolah Dasar. UntukIPSyangmengambilprogram reguler A terdiri dari, program studi D3 Pekerjaan Sosial, D3 Kesekretariatan, D3 Adiministrasi Perkantoran, Penjaskesrek, Pendidikan Seni Tari dan Musik dan Pendidikan Bimbingan Konseling. Di samping itu, kelompok Bahasa yang mengambil regular B terdiri dari program studi: Pendidikan Bahasa Inggris dan Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah. Yang berminat dapat langsung membayar ujianmasukRp150.000disetordiBank Kalbar. Waktu pembayaraan mulai 20 Juni-8 Juli 2011. Pengembalian formulir di lakukan dari 20 Juni-9 Juli 2011. Untuk jadwal ujian dimulai 1617 Juli 2011 dan pengumuman hasil ujian akan dilakukan pada 4 Agustus 2011.(d3/biz)

Dibuka Sekolah Properti Angkatan 2 SETELAH sukses menyelenggarakan seminar, workshop serta mendidik 30 orang peserta sekolah property angkatan ke-1, kini Developer Training Center (DTC) dan Property Consultant milik Property Plus Indonesia melangkah lebih jauh dengan membuka sekolah properti angkatan ke-2 untuk masyarakat umum. Berbekal pengalaman lebih dari 12 tahun menekuni usaha ini, maka tim Property Plus Indonesia ingin berbagi pengalaman, mendidik, mendampingi serta mem-back up anak didiknya dalam berbagai aspek bisnis developer. Terhitung Juni 2011 sudah lebih dari 4.000 anak didik telah belajar dari seminar, workshop dan training center serta tersebar di lebih dari 38 kota di Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dengan berbekal ilmu dan pendampingan Property Plus Indonesia, peserta sudah dapat berkarya dan mandiri menjalankan bisnis ini dengan bekal ilmu, ketekunan, mau berbagi dan silaturahim, bahkan modal yang diperlukan bisa lebih kecil dari modal memulai usaha kuliner. Kelas akan diselenggarakan setiap Sabtu pukul 13.00 sampai selesai, dengan materi yang komprehensif dan membahas tuntas semua rahasia, trik dan strategi bisnis properti. Materi-materi yang diajarkan antara lain: seni negosiasi mendapatkan modal tanpa batas, urutan proses awal memulai bisnis real estate dan legalitas pembuatan perjanjian, cara pembuatan site plan, kenotariatan, perbankan dan perpajakan. Analisa kelayakan proyek, strategi promosi dan strategi penjualan,

Pertemuan 14x, Dimulai Sabtu, 2 Juli 2011

prosedur kerja setelah penjualan, manajemen resiko dan manajemen keuangan. Para alumni Property Plus Indonesia telah berkiprah secara nyata di berbagai kota di Indonesia, dengan membangun proyek-proyek properti dalam berbagai skala. Sebuah bukti konkrit, bahwa ilmu yang diajarkan Property Plus Indonesia bisa langsung diaplikasikan dan dipraktikkan di lapangan. Apalagi ilmu tersebut dapat diperoleh dengan biaya terjangkau, karena misi utama Property Plus Indonesia adalah menyebarkan secara luas ilmu properti agar dapat bermanfaat bagi pembangunan negeri. Saat ini beberapa alumni Property Plus Indonesia di Kota Pontianak telah berkiprah secara nyata, dan memiliki berbagai proyek properti yang tersebar di beberapa tempat. Mereka umumnya adalah para alumni yang mengikuti training center di Yogyakarta dan Cirebon. Bahkan beberapa peserta kelas angkatan ke-1 sudah ada deal proyek properti padahal kelasnya sendiri

belum tamat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai biaya investasi dan tempat pelaksanaan, hubungi atau datang ke Property Plus Indonesia perwakilan Kalbar di Jalan Sei Raya Dalam, Ruko Komplek Cemara No. 1, Pontianak 78124, telpon (0561) 7997055, fax. (0561) 749991. Hp. 081352504016. Testimoni Peserta “Mantap! Ternyata jadi developer tidak harus modal besar dan sulit. Materi sangat aplikatif dan simple.” (Muh. Tarmin, Ilham No. 3F, Sales Flexi). “Team yang solid dan berprestasi serta dengan instruktur yang handal. Saya kira jika kita ingin berhasil di bidang property, maka PP adalah tempat yang tepat,” (Hairol Anwar, Ds Kawat Kec. Tayan Hilir, Wiraswasta). “Luar biasa! Ilmu tentang developer dibahas disini sampai hal terkecil sekalipun. Para pengajar pun sangat menyenangkan. Sukses buat Property Plus,”(Yani Prasetiani, Jl Paris 2, Komp Pemda 3 No. 22B, Swasta).(e3/bn)

Panitia Bersama Mohon Maaf Seminar Deradikalisasi Pemahaman & Sikap Keberagaman

tang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak : 082112248682, Ketapang: 081256520280. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114. (e5/biz)

Pontianak Post

PANITIA Bersama Seminar Nasional Deradikalisasi Pemahaman dan Sikap Keberagaman menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh ummat Islam di Kalbar, khususnya kepada Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kalbar. Panitia menyampaikan permohonan maaf terkait pemberitaan seminar, terbit edisi Rabu (29/6). “Kami menyampaikan permohonan maaf sedalam-dalamnya atas ketidaknyamanan dalam

pemberitaan yang kami sampaikan, kemarin,” kata Ketua Panitia, Nur Hamzah Syawal dan Sekretaris Acan Mahdi didampingi Direktur Caireu STAIN Pontianak, Kamis (30/6). Menurut Nur Hamzah, tidak ada maksud pihaknya, untuk mendeskreditkan pihak manapun. Seminar tersebut murni sebagai kegiatan ilmiah untuk kebaikan kita semua di wilayah Kalimantan Barat. Nur Hamzah juga menyatakan, permohonan maaf yang mereka haturkan, adalah permohonan yang disampaikan dengan sebenar-benarnya dan setulusnya. “Pernyataan maaf ini tulus kami sampaikan tanpa ada tekanan dari pihak manapun. Semoga Allah SWT

senantiasa merahmati kita semua, amin,” imbuh Nur Hamzah. Seminar Nasional Deradikalisasi Pemahaman dan Sikap Keberagaman itu sendiri dilaksanakan di Gedung Teater STAIN Pontianak, Rabu (29/6). Seminar tersebut dilaksanakan oleh Panitia Bersama Seminar Nasional yang terdiri dari Center for Acceleration of InterReligious and Ethnic Understanding (Caireu) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak, YSDK, ICPSN, FPIP Kalbar, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Barat, PPs. STAIN Pontianak. (d5/ser)

Sosialiasi Badan Kesbangpol Kalimantan Barat Peningkatan Partisipasi Perempuan di Politik BADAN Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalimantan Barat menggelar sosialisasi Peningkatan Partisipasi Perempuan di Bidang Politik di Hotel Aston Pontianak, Kamis (30/6). Mewakili Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH, Kepala Badan Kesbangpol Kalbar Tonny Ferdy SSos MSi menyampaikan, pentingnya kedudukan kaum perempuan ikut terlibat dalam dunia politik dan pemerintahan sudah secara implisit tersirat pada adagium leluhur bangsa Indonesia. “Dikatakan seorang ibu adalah tiang negara. Kalau ia baik negara pun baik, kalau ia rusak maka rusaklah negara,” ujarnya. Berdasarkan adagium tersebut ditarik kesimpulan, penyebab keterpurukan bangsa Indonesia

dalam segi pemerintahan dan politik saat ini dipicu kurangnya peranan perempuan dalam politik. Dari segi kerangka hukum, peranserta perempuan dalam politik diakomodir UU Parpol dengan jatah prosentase 30% untuk keterlibatan perempuan pada pembentukan parpol. “Prosentase tersebut apabila ditinjau dari 200 jutaan penduduk Indonesia dan mayoritas berjenis perempuan jelas prosentasi itu merupakan ketimpangan, dimana keikutsertaan kaum pria dalam dunia pemerintahan dan politik masih tetap mendominasi,” paparnya. Sekretaris Badan Kesbangpol Kalbar Drs Liwono MSi menyampaikan, sosialisasi mentransfer pengetahuan dan pendidikan politik bagi masyarakat khususnya perempuan, serta menumbuhkan kesadaran akan urgensi peran perempuan serta men-

SOSIALISASI: Tonny Ferdy mewakili Gubernur Kalbar menyampaikan sambutan dan membuka kegiatan. FOTO SEREMONI

ingkatkan partisipasi perempuan di bidang politik. “Peserta direncanakan 75 orang terdiri dari unsur Badan Pemberdayaan Perempuan Anak Masyarakat dan Keluarga Berencana Kalbar, Biro Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah Kalbar, TP PKK provinsi, Dharma Wanita Kalbar, mahasiswa/i Untan, ormas/LSM Kalbar diprioritaskan bergerak di bidang perempuan,” pungkasnya. Materi gender dan pemahaman

peran politik perempuan disampaikan narasumber dari Direktorat Jenderal Kesbangpol Kementerian Dalam Negeri RI, dan kiat-kiat menjadi anggota legislatif oleh Asmaniar SH mantan anggota DPRD Kalbar periode 2004-2009. Hasil yang diharapkan pihaknya, terinventarisasinya masukan, saran dan pertimbangan serta terwujudnya pemahaman perempuan tentang pentingnya peran serta kaum perempuan dalam politik. (d5/ser)


Pontianak Post

komunikasi bisnis

Jumat 1 Juli 2011

UPB Pintu Gerbang Meniti Karier UNIVERSITAS Panca Bhakti (UPB) sebagai perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan formal, menyiapkan seseorang menjadi profesional dalam bidang keahlian tertentu yang diperlukan oleh dunia kerja. UPB merupakan pintu gerbang yang mengantarkan seseorang untuk memasuki dunia kerja secara profesional. Menurut Pembantu Rektor I Bidang Akademik Drs. Jaurino, MSi bahwa, melalui UPB seseorang dipersiapkan secara formal untuk menjadi profesional dalam memasuki karier hidupnya. UPB memberikan peluang kepada anak bangsa, baik para lulusan SLTA/sederajat maupun bagi yang sudah bekerja untuk bergabung bersama UPB menjadi seseorang yang profesional. Profesionalisme Anda dipersiapkan oleh UPB, karena UPB memiliki 4 fakultas dan 6 program studi S1. Yaitu Fakultas Hukum prodi Ilmu Hukum, Fakultas Teknik prodi Teknik Sipil, Fakultas Fertanian prodi Agroteknologi dan Agribisnis, Fakultas Ekonomi prodi Manajemen dan Akuntansi.

13

Advertorial

Aston Pontianak Tawarkan Tempat Acara Mulai Ultah, Meeting, Gathering, Pelatihan hingga Resepsi Pernikahan Sewakan Shopping Arcade

PRAKTIK: Mahasiswa Pertanian UPB sedang melaksanakan praktik lapangan.

Pendaftaran Gelombang I: 9 Mei-15 Juli, Tes 16 Juli 2011 Sudah 98% tenaga pengajar berpendidikan S2, 4 orang dosen tetapnya sudah meraih gelar Doktor (S3) dan 6 orang dosen tetapnya sedang menempuh pendidikan S3. Semua program studi sudah memiliki ijin operasional dari Dikti. Semua program studi sudah terakreditasi dari BAN-Dikti. Kurikulum dibangun berbasiskan kompetensi yang mengedepankan IPTEK, kemampuan berkomunikasi, kemampuan memecahkan masalah dan berkemampuan berkehidupan bermasyarakat. Kuliah S1 dapat disesesaikan 3,5-4tahun. Mahasiswa diasuransikan, diberikan beasiswa bagi yang berprestasi. Selain itu, lingkungan kampus yang Asri, dan memiliki warnet, hot spot dan gratis akses internet bagi mahasiswa. Masih menurut Jaurino, bahwa untuk menunjang kegiatan dibidang akademik UPB telah memiliki

beberapa gedung. Seperti gedung auditorium, gedung kuliah ber AC, gedung rektorat, gedung perpustakaan, dan gedung sekretariat untuk kegiatan mahasiswa. Ruang laboratorium persidangan (Fakultas Hukum), laboratorium Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian dan 3 buah gedung green house, laboratorium Fakultas Ekonomi (Akuntasi dan bahasa Inggris) dan laboratorium komputer. Oleh karena itu mari bersama UPB, Anda akan dipersiapkan secara formal untuk memiliki kandungan pengetahuan yang memadai sesuai dengan tuntutan dunia kerja, dalam membangun Kalbar dan Indonesia pada umumnya. Informasi pendaftaran Kampus UPB Jalan Kom Yos Sudarso (Jeruju) Pontianak telpon (0561) 772627, fax (0561) 774442. Pendaftaran online : pmb.upb.ac.id. (d2/biz)

ABA Pontianak Jurusan BHS Inggris Terakreditasi B (Baik) Ban-PT Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: * Bisnis & Office Management * Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD)

Wisuda XIV akan berlangsung 26 Juli 2011

Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event or­gani­zer, customer relation, presenter TV/radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut. Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 4870/D/T/K-IX-2010 dan SK Mendikbud No 73/D/O/94

Kampus ABA Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Informasi dan Pendaftaran Kampus ABA Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Beasiswa pendidikan Rp.500.000 untuk mahasiswa/i baru (selama Juni 2011)

Tes Masuk ABA 2 Juli 2011

Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut: 1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris. 2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya. 3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/ bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain). 4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll. Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BANPT SK. No. 006/BAN-PT/AK-VI/ DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh ma­ hasiswa/i (SPP Rp 260.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengahtangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak. (d2/biz)

Reuni Akbar Lintas Generasi SMA Gembala Baik Besok, 2 Juli 2011 Bertempat di SMA Gembala Baik MENGENANG masa remaja tentu tidak lepas dari masa-masa bersekolah di SMA. Sangatlah menyenangkan bila kita dapat bertemu kembali dengan sahabat-sahabat semasa SMA. Tapi pertemuan tersebut tidaklah lengkap tanpa kunjungan ke sekolah kita dulu. Untuk itu panitia reuni akbar lintas generasi SMA Gembala Baik, telah menyiapkan acara napak tilas masa SMA. Acara napak tilas masa SMA akan dilaksanakan besok 2 Juli 2011, bertempat di SMA Gembala Baik Pontianak pada pukul 08.00. Acara ini meliputi tour keliling sekolah. Sekolah telah mengalami banyak perkembangan sejak ditinggalkan alumninya, maka pada acara ini alumni dapat melihat pencapaian apa saja yang telah diraih oleh almamater mereka. Acara berikutnya adalah sarapan pagi ala alumni dan olahraga. Cabang olahraga yang dapat diikuti antara lain: futsal, voli, tenismeja, dan basket. Panitia juga menyiapkan satu pertandingan yang pasti seru, yaitu tarik tambang. Di hari yang sama juga akan diadakan malam

keakraban. Untuk acara malam keakraban akan dilaksanakan pada sore hari mulai pukul 17.00 sampai selesai. Selain alumni, para guru yang pernah dan masih mengabdi di SMA Gembala Baik, juga turut diundang dalam acara ini. Jangan sia-siakan kesempatan Anda untuk bertemu dengan sahabat masa SMA Anda. Bagi rekan-rekan alumni yang belum mendaftar untuk acara Reuni Lintas Generasi Alumni SMA Gembala Baik ini, dapat menghubungi panitia reuni dengan contact person Nur Arifin (0561-7910351) dan Andi Bogad (081345458000). Rekan-rekan juga dapat mendaftar langsung di SMA Gembala Baik di bagian tata usaha. Kehadiran rekan-rekan sangat dinantikan baik oleh panitia maupun teman-teman. Bagi guruguru yang sudah tidak berada di lingkungan SMA Gembala Baik kami himbau untuk menghubungi nomor di atas. Reuni ini didukung oleh Boss, Mitsubishi, Golden Toys, Kapuas Pratama, Teh Botol Sosro, PD Indo Jaya Makmur, dan Gading Garden Perumahan.(d2/biz)

ASTON Pontianak Hotel & Convention Center sebagai hotel berbintang dan berkelas di Pontianak, Kalbar, selalu memberikan penawaran bagi Anda pelanggan setia. Berbagai fasilitas dengan kualitas internasional, ditawarkan untuk Anda yang akan menggelar berbagai acara. Mulai dari acara ulang tahun (Ultah), meeting, gathering, pelatihan sampai resepsi pernikahan. Aston Pontianak telah dilengkapi berbagai fasilitas yang menarik, antara lain Majesty Coffee Shop. Tempat ini sangat cocok untuk Anda yang ingin merayakan pesta Ultah, acara ramah tamah dan jamuan makan malam, karena dilengkapi dengan fasilitas kolam renang sebagai daya tarik untuk pagelaran tempat acara Anda. Sebagai salah satu ikon ruangan dengan fasilitas menarik, Garden Lounge juga dapat digunakan sebagai tempat menggelar acara Anda dengan nuansa musik secara live. Tak kalah menariknya, Adi, selaku Public Relationship Officer Aston Pontianak Hotel menegaskan, Anda dapat memilih Kalimantan Ballroom sebagai tempat untuk pagelaran akbar. Salah satunya merayakan resepsi pernikahan, konser musik, pameran, deklarasi akbar, seminar dan lain-lain. Ruangan ini adalah Ballroom Hotel terbesar

TANPA PILAR: Kalimantan Ballroom tanpa pilar untuk pagelaran akbar.

di Pontianak, dengan keistimewaan tanpa pilar yang dapat memuat dengan kapasitas 1.500 orang. Kami berharap dengan ruangan yang besar, event-event tersebut dapat diselenggarakan di Aston Pontianak Hotel & Convention Center. Terkait dengan kebutuhan perusahaan maupun instansi yang membutuhkan ruangan pertemuan untuk meeting, pelatihan, interview calon karyawan dan pertemuan lainnya. Secara khusus Aston Pontianak menyediakan Ulin, Ramin, Meranti, Kruing, Bengkirai dan Board Meeting Room sebagai wadah untuk kegiatan tersebut. Kami memberikan penawaran menarik

untuk paket meeting (full board package), dengan harga yang spesial demi kepuasan Anda. Shopping Arcade disediakan bagi Anda yang ingin mengembangkan usaha untuk meningkatkan penjualan. Ruangan tersebut dirancang khusus untuk display dan menjual produk-produk yang Anda tawarkan. Kami menawarkan ruangan tersebut dengan harga sewa yang menarik. Informasi lebih lanjut hubungi langsung bagian reservasi Aston Pontianak Hotel & Convention Center di telpon (0561) 761118, 085750441122 atau datang langsung di Jl. Gajahmada, Gajah Mada 21 Pontianak.(e6/biz)

Program S2 MM Untan Makin di Depan PROGRAM Magister Manajemen Universitas Tanjungpura (MM Untan) Pontianak, merupakan program pendidikan di bidang manajemen berjenjang strata dua (S2), yang didirikan berdasarkan SK. Dirjen Dikti nomor: 204/Dikti/Kep/1998 tentang Pembentukan Program Magister Manajemen di Untan. Sesuai dengan SK. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi nomor: 019/BAN-PT/Ak-VI/S2/I/2009 program MM Untan telah terakreditasi dengan predikat ‘baik’. Letak MM Untan sangat staretegis karena terletak ditengah-tengah pusat keramaian dan kondisi yang asri. Adapun fasilitas dari MM Untan yaitu dosen yang berkualifikasi dan preofesional, lahan parkir yang luas dan aman, akses internet Wi-Fi, perpustakaan untuk menunjang proses belajar, ruangan perkuliahan yang ber-AC dan lainlain. “Fasilitas yang kami berikan kepada mahasiswa semata-mata untuk memenuhi kebutuhan mereka selama di MM Untan, sehingga mereka merasa aman dan nyaman mendapat akses informasi secara lengkap dan proses belajar yang menyenangkan demi kemajuan Kalbar,” ujar Wahyu Laksana, selaku sekretariat MM Untan. Sebagai satu-satunya program MM yang ada di Kalbar hingga pada 2011 telah mewisuda 1.029 orang wisudawan, yang telah menduduki jabatan-jabatan strategis di berbagai instansi pemerintah baik sebagai birokrat, namun tidak sedikit mereka yang tadinya hanya karyawan biasa diperusahaan swasta, setelah

PERKULIAHAN: Suasana perkuliahan di MM Untan yang berlangsung serius tapi santai.

menyelesaikan Program S2 MM Untan, tidak berapa lama mereka dapat menduduki posisi strategis sebagai manajer maupun direktur, baik di Kalbar (ada di 9 kabupaten maupun Kota Pontianak dan Singkawang), bahkan tingkat nasional seperti di Kabupaten Natuna. Program S2 MM Untan memberikan kesempatan kepada lulusan S1 dari berbagai bidang, yang berasal dari daerah untuk menyelesaikan S2 MM Untan yang terbagi menjadi 3 kelas. Pertama, Kelas Intensif A atau kelas khusus. Artinya waktu perkuliahan dapat disesuaikan dengan waktu kerja, perkuliahan hanya Sabtu dan Minggu sehingga tidak mengganggu waktu kerja. Ini yang telah dilaksanakan temanteman dari Kota Ketapang dan dari Kepulauan Natuna. Kedua, Kelas

Intensif B (kuliah malam). Perkuliahan dilaksanakan Senin-Jumat pada pukul 19.00-21.45 WIB. Ketiga, Kelas Fresh Graduate (kuliah pagi). Kelas ini dilaksanakan setiap Senin-Jumat pada pukul 08.30-11.00 WIB. Program S2 MM memiliki 3 konsentrasi program studi. Yaitu: Manajemen Keuangan/Keuangan Daerah, Manajemen Pemasaran dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Susi, Ali dan Fara, telpon (0561) 571512, fax: (0561) 571513 dan email: pasca_mmuntan@yahoo.com. Atau contact person 08125603191. Pastikan diri Anda telah terdaftar di Program S2 MM Untan berlokasi di Jl. Imam Bonjol Pontianak, kode pos 78124. (e6/biz)

Pusat Bimbingan Belajar Gajah Mada Penerimaan Siswa-Siswi Baru PUSAT Bimbingan Belajar Gajah Mada yang telah berdiri sejak 1980, telah banyak menghasilkan tamatan yang terampil dan berbobot serta memiliki prestasi yang cemerlang. Lembaga ini lebih mengutamakan mutu pendidikan, pelayanan, kenyamanan siswa-siswi dalam belajar dan mempunyai program yang jelas serta terarah untuk berbagai pelajaran dan tingkatan. Tujuan utama dari lembaga ini, adalah membantu siswa-siswi menguasai keterampilan berbahasa Inggris, Mandarin, Sempoa, dan pelajaran-pelajaran di sekolah. Selain itu, lembaga ini juga mempersiapkan anak usia dini untuk masuk TK/SD. Adapun program-program diselenggarakan antara lain: Pertama, Bahasa Inggris; Exclusive Class/ Conversation Class (anak, remaja, dewasa/umum), Intensive Class (dewasa/umum), Toefl & Ielts Class (dewasa/umum), Playgroup Bilingual (bahasa Inggris-Indonesia) untuk anak 3-6 tahun , Playgroup Trilingual (bahasa Inggris-Mandarin-Indonesia) untuk anak 3-6 tahun. Kedua, Bimbel SD, SMP, SMA

FOTO IST

BELAJAR: Suasana belajar dipusat Bimbel Gajah Mada.

(kelas regular dan smart solution). Ketiga, Bahasa Mandarin (anak, remaja dan dewasa). Keempat, Sempoa dan Mental Aritmatika (pra sekolah dan SD). Kelima, Bimbingan Belajar Persiapan Masuk TK/SD untuk anak usia 3-6 tahun. Fasilitas: ruang belajar full AC, audio-visual program, perpustakaan, SPP terjangkau, beasiswa bagi siswa/i berprestasi, tenaga pengajar profesional dan berpengalaman. Informasi pendaftaran hubungi Kantor Pusat Jl. Merdeka Timur 350-352, telp. 733823-768912. Kantor Cabang: Jl. Sei Raya Luar (Komp.Taman Mutiara Hijau, Ruko

1A/ depan pom bensin Polda) telp. 724287. Jl. Khatulistiwa No.34/42, telp.883426-883398 (Siantan). Jl. Kom Yos Sudarso No. 7/1G, telp. 770314 (Jeruju). Jl. HR A Rahman No. 54A, telp. 779291 (Sei Jawi). Jl. Tani Makmur, telp. 6588192 (Kota Baru). Jl. Adisucipto No. 189A Km 3 (Sei Raya), telp.743865 (samping Mitra Honda Motor).Jl. Panglima A’im (depan Pasar Seruni), telp. 749065 (Tanjung Raya 2). Jl. Sei Raya Dalam (depan Xing Mart) blok R No.5, telp 713865. Daftarkan diri Anda sekarang juga dan dapatkan hadiah menarik. Pendaftaran baru setiap bulan. (d2/biz)


kubu raya

14

l

Jumat 1 Juli 2011

Pol PP Bongkar Bangunan Liar Pasar Parit Baru

info

Serdam Siap Geber Pilkades

+

Pontianak Post

PERSIAPAN pemilihan kepala desa Sungai Raya Dalam terus digeber. Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) Sui Raya Dalam (Serdam) sedang melakukan inventarisir jumlah penduduk yang akan ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap. ”Ada sekitar 80 RT yang kita inventarisir penduduknyadiDesaSuiRayaDalam.Diperkirakan jumlah penduduk Serdam 16 ribuan. Kalau jumlah pemilihnya sekitar 10 ribuan,” ungkap Ketua PPKD, Syaiful Anwar ditemui kemarin. Menurut dia, rencananya pelaksanaan pemilihan berlangsung setelah lebaran. Sementara sumber dananya dibebankan kepada PPKD. Karena itu ia mengharapkan Pemkab melalui Pemdes dapat memberikan dukungan. Ditanya jumlah kandidat yang akan bertarung. Syaiful enggan berkomentar. Namun, hasil dari penelusuran di lapangan menyebutkan ada sekitar lima orang calon kandidat yang telah menyiapkan diri bertarung pada Pilkades Serdam. “Belum tahu berapa jumlahnya. Bisa saja jumlah yang disebutkan itu bertambah. Kita lihat lagi lah nanti,” tuturnya. Dia menambahkan mekanisme atau pola pemilihan merujuk dia PP Nomor 72 tahun 2005 tentang Desa dan Perda Nomor 9 tahun 2007 hasil keluaran produk Kabupaten Pontianak. Sementara tata tertib pemilihan kendati belum ditetapkan, namun setiap TNI/ Polri atau pun PNS mesti mengundurkan diri dari jabatan yang dipangkunya. Untuk memastikan kesiapan pilkades ini, pihaknya akan menggandeng Panwaslu Desa danaparatkeamanangunamengawasijalannya pelaksanaan Pilkades termasuk mengantisipasi terjadinya kecurangan. “Akan tetapi kami berharap semua stakeholder bersama-sama untuk mengawasi proses pemilihan termasuk masyarakat. Dan jika terjadi kecurangan, kandidat tersebut akan kita diskualifikasi,” ucapnya. (den)

SUNGAI RAYA—Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kubu Raya akhirnya membongkar bangunan liar yang terletak di atas lahan Pasar Tradisional Parit Baru, Jalan Adisucipto, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya. Bangunan tersebut langsung dirobohkan pada Kamis (30/6) sore sekitar pukul 14.15 wib dengan dibackup oleh satuan TNI dan Polisi. Aktivitas pembongkaran berlangsung dramatis. Pihak ahli waris atau pengugat (Sahidin) kebetulan tidak berada di tempat. Tidak sampai 20 menit, bangunan liar seadanya yang berdiri sudah rata dengan tanah. Situasi pembongkaran yang persis berada di bibir Jalan Adisucipto terkendali. Meskipun begitu ketika pembongkaran berlangsung jalan sempat macet. Para pedagang sekitar lokasi bangunan termasuk masyarakat sekitar berdesakdesakan ingin melihat jalannya pembongkaran. Itu juga menjadi pemandangan tersendiri bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut dan sekedar ingin melihatnya. Untunglah aktivitas pembongkaran oleh satpol PP tersebut dibacuk oleh TNI dan kepolisian Polsek Sungai Raya dan Polresta Pontianak berjalan lancar. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kubu Raya, Andy Hasriady kepada sejumlah wartawan di lapangan mengatakan perintah pembongkaran karena Pemkab memiliki pegangan kuat. Itu berupa Surat Putusan Pengadilan Negeri Mempawah dengan No-

mor: 07/PDT.G/2010/PN.MPW kalau tanah tersebut memang sah milik Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. “Oleh karena ada yuridis formil ketetapan hukumnya, kita lakukan bongkar paksa bangunan liar tersebut. Terlebih, Satpol PP juga sudah memberikan Surat Peringatan (SP) sebanyak tiga kali,” ungkapnya. Dia mengatakan SP pertama diberikan pada tanggal 1 Juni 2011. Akan tetapi SP pertama tidak dihiraukan pemilik. Kemudian kembali SP kedua dilayangkan tepatnya pada tanggal 6 Juni 2011. “Lagi-lagi SP kedua tidak digubris,” katanya. Karena tidak memperoleh tanggapan Satpol PP Kubu Raya akhirnya menyurati dan melayangkan kembali SP ketiga pada 10 Juni 2011 yang isinya berupa perintah melakukan pembongkaran. “Akan tetapi kesempatan tersebut tidak diindahkan pemilik untuk melakukan pembongkaran,” sambungnya. Karena merasa tidak mendapatkan tanggapan kemudian ada peringatan terakhir. Pol PP melakukan peninjauan pembongkaran pada tanggal 10 Juli kemarin. “Kita masih berikan batas toleransi sampai pagi atau siang hari ini (kemarin,red). Karena juga tidak ada tanggapan akhirnya kita robohkan paksa,” ucapnya. Andy menambahkan ketika sengketa bergulir beberapa waktu lalu, sempat terjadi pertikaian. Anggota Satpol PP yang hendak melakukan pembongkaran mendapatkan perlawanan sengit dari masyarakat dan mengklaim

+ Deny Hamdani/Pontianak Post

BONGKAR: Pol PP Kubu Raya melakukan pembongkaran bangunan di atas lahan Pasar Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya setelah menerima surat keputusan Pengadilan Negeri Mempawah.

kepemilikan tanah tersebut. “Jadi kasus ini sendiri sudah cukup lama,” ungkap dia. Dia kembali menjelaskan setelah acara pembongkaran ini selesai, pihaknya masih akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait. Pihak Satpol PP dalam hal ini, hanyalah mengamankan aset. Untuk kewenangan penempatan pedagang bukanlah kewenangan Satpol PP. “Itu berada di dinas teknis,” ucapnya. Dikonfirmasi terpisah terkait pembongkaran tersebut, Sahidin

dari ahli waris atau penggugat mengatakan kalau dirinya sudah berada di Polresta Pontianak sejak tanggal 22 Juni kemarin. Keberadaannya berkaitan dengan dirinya dituding membuat surat palsu terkait kepemilikan lahan sengketa. ”Hanya yang menjadi pertanyaan saya adalah mana buktinya. Apalagi, saya sudah buktikan lewat forensik,” ucapnya. Dia mengatakan kalau keberadaan dirinya di Polresta memang sengaja tidak diberitahukan kepada pihak keluarga, terutama orang tua kandung atau ibu. Se-

bab, orang tuanya tengah berada di Bandung, Jawa Barat dan takut shock mendengar dirinya berada di kantor polisi. “Yang tahu, hanya pengacara saya dan kawan tentang keberadaan saya di kantor polisi. Coba hubungi saja,” ucapnya menyarankan. Untung SH pengacara Sahidin dikonfirmasi terpisah lewat telepon ataupun via sms tidak membalas atau memberikan jawaban terkait nasib kliennya. Nomor yang dihubungi ataupun dikirimkan pesan singkat tidak dibalas.(den)

+

+

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Juni 2011 PAToKAn HARGA / KG TBS KELAPA SAWiT PRoDUKSi PETAni KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.251.23,-

Harga CPO/ Kg Rp. 7.705.94

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.345.19,-

(tidak termasuk PPN)

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.441.87,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.492.38,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.544.70,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.595.21,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 5.654.01,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.56 %

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.647.53,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.700.54,TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

cmyk

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Harga Rp. 7.500,Rp. 27.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 19.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

MINGGU KE 4 JUNI 2011

NO.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

12 April 2011 SATUAN HARGA KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.000 9.500 71.500 Kualitas A 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar


Pontianak Post Jumat 1 Juli 2011

ANEKA PONTIANAK

Tata Kelola Keuangan... Sambungan dari halaman 9

belum memadai. Temuan mengenai persediaan obatobatan dan dokumen kependudukan pada neraca per 31 Desember 2010 sebesar Rp3.087.637.448,00 tidak sesuai Standar Akuntansi Pemerintahan. Sigit menambahkan, Sanggau masih ditemukan permasalahan mengenai penyajian piutang pajak daerah sebesar Rp202.531.769,00 pada neraca per 31 Desember 2010 tidak andal serta penyajian aset tetap senilai Rp741.505.460.519,64 pada neraca per 31 Desember 2010 tidak andal. Sementara Ketapang masih ditemukan permasalahan aset tetap pada neraca per 31 Desember 2010 belum disajikan secara wajar. Investasi non-permanen ternak bergulir dalam neraca per 31 Desember 2010 sebesar Rp7.014.150.819 belum menggambarkan nilai wajar. Kemudian pada Pemkot Singkawang masih ditemukan permasalahan diantaranya penyajian investa-

si dana bergulir sebesar Rp2.739.834.185 pada neraca per 31 Desember 2010 tidak dapat diyakini. Sedang untuk Kabupaten Kubu Raya memperoleh opini TW karena masih ditemukan beberapa permasalahan. Diantaranya belanja yang terkait dengan pengadaan atau pembangunan aset tetap sebesar Rp9.979.304.025 belum dianggarkan pada belanja modal dan penyajian aset tetap pada neraca Pemerintah Kabupaten Kubu Raya per 31 Desember 2010 tidak andal. Adanya keterbatasan pengungkapan atas penyajian mutasi aset tetap pada neraca sebesar Rp164.582.310.377,48. Kepala Perwakilan BPK, menyampaikan dorongannya ke pada p e me r int a h daerah untuk semakin memperbaiki tata kelola keuanga n p e m e r i nt a h d a e ra h menuju hal yang lebih baik lagi. “Terkait penyerahan HP hari ini, pejabat pemerintah daerah wajib menindaklanjuti rekomendasi dalam HP dalam jangka waktu 60 hari,” kata Adi melalui Humas BPK. (stm)

Pengacara: Perjanjian Kerja ... Sambungan dari halaman 9

Jaksa Penuntut Umum menghadirkan dua ahli dalam persidangan kali ini. Keduanya tenaga pengajar Universitas Diponegora dengan spesifikasi bidang keahlian hukum pidana dan perdata. Mereka yaitu Pujiono dan Heri Aguspriono. Pujiono menguraikan pidana secara teoritik. Penipuan, kata dia, jelas ada unsur. Aspeknya mendorong seseorang melakukan rangkaian kebohongan sehingga menimbulkan sebuah keyakinan. Dengan tujuan ingin melepaskan piutang. Sedang penggelapan terkait masalah barang yang mempunyai nilai barang ekonomi. Tujuannya memberi keuntungan. Yang diawali dengan perbuatan melawan hukum terlebih dahulu. Ia menambahkan, penipuan sebagai upaya menggerakkan yang dideskripsikan bisa tertulis maupun tulisan yang penting meyakinkan. Sementara mengenai unsur tipu daya yakni memberikan suatu image menjadi tidak sadar atau sifatnya semacam pengkondisian. Dia menjelaskan upaya penipuan dilakukan, sejak awal, secara sengaja. Menghendaki sejak awal dalam peristiwa tertentu. Kriminal terjadi pada saat penyerahan barang. Karena melalui upaya menggerakan dengan membuat langkah untuk meyakinkan. Heri, ahli perdata, mengemukakan syarat sah sebuah perjanjian bisa secara lisan

dan tertulis. Unsur sepakat secara subyektif. Artinya perjanjian tersebut ada. Dan, batal apabila tidak terpenuhi. Menurut dia, kesepakatan perjanjian terhadap barang baik yang sudah ada maupun akan ada. Terhadap perjanjian yang tertuang. “Tertulis kedua belah pihak berarti ada perjanjian,”katanya. Pada sidang tersebut JPU ikut menghadirkan petani sawit sebagai saksi. Sukirman, mengemukakan penjualan tandan buah segar selama tiga bulan terhitung sejak Juni 2009 belum dibayar perusahaan. Petani telah banyak melakukan upaya. Mulai dengan melancarkan aksi demonstrasi hingga melaporkan Budiono kepada aparat keamanan. “Kami sudah mengadu kemana-mana,” katanya. Ia pun mengatakan CPO sempat ditahan pengunjuk rasa karena uang perusahaan belum membayar uang petani. Dading P. Hasta, kuasa hukum kedua terdakwa, mengatakan, persidangan telah menunjukkan titik terang. Perjanjian kerja sama sah antara kedua belah pihak. Sehingga tidak ada unsur pidana di dalamnya. Sementara terdakwa tidak mengirim CPO karena hambatan lapangan, yakni adanya aksi unjuk rasa hingga mengakibatkan CPO perusahaan menjadi tertahan. “Kalau saksi petani yang JPU hadirkan kali ini tidak ada sangkut pautnya dengan perkara. Ini perkara terdakwa dengan Sutomo,” kata dia. (stm)

Banyak Sukacita dan Berkat ... Sambungan dari halaman 9

tubuh Kristus dengan kuasa dan karunia-karunia roh. Sedang misinya, membawa dan membantu umat untuk mengalami hidup dalam roh dan pertobatan yang terus menerus. Marni, biasa perempuan itu disapa, menceritakan Pembaruan Karismatik Katolik dari masa ke masa. Di Kalimantan Barat gerakan ini masuk pada 1981. Jadi tahun 2011 ini genap 30 tahun Pembaruan Karismatik Katolik masuk di Kalbar. Peringatan 30 tahun masuknya Pembaruan Karismatik Katolik di Pontianak diperingati pada Sabtu, 25 juni 2011 dengan misa kudus dipimpin Uskup Agung Pontianak Mgr Hieronymus Bumbun OFM Cap dan para imam konselebran dari berbagai kongregasi yang berkarya di Keuskupan Agung Pontianak. Gerakan Pembaruan Karismatik Katolik dimulai akhir Juni 1981. Pastor Amantius, Edward William serta beberapa pastor dan suster yang telah mengenal gerakan ini mengadakan sosialisasi kepada biarawan, biarawati, pemuka umat dan kelompok kitab suci. Sesudah itu dibentuk tim kecil. Inilah sebenarnya awal mula atau embrio Pembaruan Karismatik Katolik di Pontianak. Marni mengungkapkan, dalam perjalanan waktu selama 28 tahun banyak dinamika, tantangan serta pasang surut. Untuk mempertahankan semangat dan peningkatan pengetahuan Pembaruan Karismatik Katolik maka diprioritaskan jenjang

pembinaan yang dimulai dari seminar hidup dalam roh, seminar pertumbuhan oleh Badan Pelayanan Nasional. Retret Basic Christian Maturity oleh tim BPN PKKI, karunia-karunia roh kudus oleh Badan Pelayanan Nasional Pembaruan Karismatik Katolik Indonesia. Sedangkan Tim Pembaruan Karismatik Katolik Pontianak dengan tekun menyelenggarakan SHDR secara periodik di beberapa paroki. Pada fase inilah banyak sekali terbentuk Persekutuan Doa Karismatik Katolik di Pontianak. Setelah mengalami perkembangan yang cukup pesat, Pembaruan Karismatik Katolik mulai menyebar ke berbagai kota di Kalbar. Hal ini ditandai dengan terbentuknya PDKK di Nyarumkop, Sambas, Pusat Damai, dan Sanggau. Marni juga mengungkapkan, pada 1-3 Juli 2011 di Sintang, BPPG Kalbar akan melaksanakan perhelatan Konvensi Daerah VIII Pembaruan Karismatik Katolik. Konvenda tahun 2008 dilaksanakan di Bengkayang. Konvenda dilaksanakan bergantian diberbagai keuskupan di Kalbar seperti di Pontianak, Sanggau, Ketapang. Konvenda akan dihadiri sejumlah panelis, di antaranya, Uskup Sintang Mgr Agustinus Agus Pr, William Chang OFM Cap, Herman Mayong, OFM Cap. Pembicara dari luar Kalbar: Deshi Ramadhani SJ, Alex Suwandi Pr, George Wangsanegara, dan Joseph Masri (Kuala lumpur). Sebelum Konvenda dilaksanakan, pada 28 - 30 Juni 2011 didahului dengan pertemuan pastor moderator daerah dari empat keuskupan. (*)

15

Tunggu Jawaban Menpora Sambungan dari halaman 9

Dalam kesempatan ini, Kartius kembali menegaskan bahwa dalam kerjasama tersebut, pemprov sama sekali tidak mengalihkan kepemilikan aset, tetapi hanya berupaya mendayagunakan aset dalam bentuk HGB (Hak Guna Bangunan). Selain itu, lahan yang akan dialihfungsi atau dikerjasamakan bukan seluas 28 hektar melainkan hanya 6,4 hektar. Beberapa fasilitas olahraga yang terkena, misalnya lapangan golf, menurutnya segera akan dipindahkan ke lokasi lain. “Itu yang paling penting. Jadi, aset tercatat masih milik pemprov. Setelah 20-30 tahun, aset akan kembali ke kita,” ujar dia. Saat

ditanya mengenai nilai kerjasama yang dilakukan, Kartius enggan menyebutkan angka pasti. Menurutnya, ada rumus khusus untuk perhitungan nilai kerjasama tersebut, tergantung pada luas tanah, nilai jual objek pajak dan beberapa variabel lain. “Kalau saya sebutkan angkanya nanti salah. Itu ada rumusnya,” kata dia. Beberapa hari sebelumnya, Anggota Komisi X DPR RI, Zulfadhli mengatakan, pihaknya telah mendapatkan laporan informal terkait hasil investigasi tim Kementerian Pemuda dan Olahraga yang turun ke Kota Pontianak beberapa waktu lalu. Dari hasil investigasi itu, Kemenpora menyimpulkan bahwa telah terjadi pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 3 tahun

2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional dalam kerjasama yang dibuat pemprov.“Intinya memang terjadi pelanggaran terhadap Undang-Undang Sistem Keolahragaan Nasional. Cuma, karena pelanggaran ini sifatnya pidana maka Menpora tidak punya wewenang untuk menindaklanjutinya,” ujar Zulfadhli saat ditemui di Hotel Mahkota. Mengingat persoalan sudah masuk ke ranah pidana, Menpora juga mendorong pihak berwajib untuk melakukan penyelidikan atau memproses hukum kasus ini. Pelanggaran tersebut antara lain karena kerjasama alihfungsi fasilitas olahraga itu tidak mendapat rekomendasi dari Menpora. (rnl)

Sistem Administrasi Kacau Sambungan dari halaman 9

Andai saja kita punya pendataan yang baik, tentu tidak akan jadi polemik,” kata Dadan yang akan menjabat Dekan MIPA hingga dua tahun mendatang ini. Sampel lainnya adalah pembagian bantuan langsung tunai dan subsidi BBM. “BLT itu sebenarnya bagus, kalau tepat sasaran. Buktinya di negara maju, ada bantuan semacam ini. Tapi arah mereka jelas, karena punya data-data yang lengkap. Kalau kita kemarin kan tidak jelas kriterianya, ini memudahkan orang memanipulasi data. Nyatanya

banyak juga orang mampu yang dapat,” ungkapnya. Hal yang sama berlaku pula untuk fenomena subsidi BBM.Doktor jebolan University of Western Australia menyebut data statistic yang detil dan akurat sangat menentukan kemajuan sebuah bangsa. Pasalnya, akan lebih mudah dan terarah menjalankan sebuah program dengan angka-angka yang sudah pasti. Oleh sebab itu, rencana pertamanya adalah membenahi sistem administrasi di MIPA. “Saya hanya meneruskan program-program yang sudah dijalankan oleh Pak Thamrin. Tapi titik berat saya ada pada

pelayanan administrasi. Kita punya perangkat IT dan bandwich internet yang lumayan. Itu akan dimanfaatkan. Selain itu program ini juga bertujuan untuk penghematan. Kita akan kurangi penggunaan kertas,” sebut ayah empat anak ini. Thamrin Usman mengharapkan Dadan dapat meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dengan lebih baik lagi. “Semoga bisa tetap menjadi pemegang bendera Untan di luar Kalbar,” imbuhnya. Kemarin, selain MIPA juga dilantik pejabatpejabat di lingkungan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. (ars)

Wajar Dewan Kritik Pemkot Sambungan dari halaman 16

kata dia, wali kota setiap tahun menandatangani SK peningkatan upah minimum. Tahun 2009 Rp 785 ribu, 2010 menjadi Rp 845 ribu dan meningkat lagi pada 2011 menjadi Rp 895 ribu. “Sehingga keliru kalau dia (Sutarmidji) mengatakan kenaikan batas kemiskinan otomatis menyebabkan angka kemiskinan meningkat. Secara tegas juga kami membantah dikatakan tidak pernah menghitung angka kemiskinan kota karena itu kewenangan BPS,” katanya. Samiazi bersyukur dengan

polemik ini. Menurutnya, wali kota akhirnya mengetahui pentingnya memperhatikan variabel menghitung angka kemiskinan yaitu, inflasi, jumlah penduduk dan batas kemiskinan. “Namun tidak cukup hanya tiga itu. Ada delapan variabelnya. Yakni, target pertumbuhan ekonomi, target pendapatan perkapita, tingkat pengangguran, koefesien gini, tingkat keparahan kemiskinan dan IPM,” paparnya. Dia menegaskan, sebagai wali kota Sutarmidji tidak cukup hanya bertanggungjawab secara hukum APBD yang telah digunakan. Tetapi APBD juga bertanggungjawab untuk

meningkatkan produk domestik regional bruto. Sektor terpenting perlu ditingkatkan di Pontianak menurutnya, hotel dan restoran, komunikasi dan transportasi serta jasa-jasa. “Tiga sektor ini harus disuntik dana yang cukup besar melalui program SKPD. Agar masyarakat yang 75 persen berada di sektor itu pendapatannya dapat meningkat dan jumlah kemiskinan bisa ditekan,” sarannya. Jika masih juga tidak ada titik temu, lanjut Samiazi, dewan bisa saja memanggil BPS dan wali kota untuk mengklarifikasi persoalan ini.(hen)

melalui pemerintah daerah, dipandang perlu memberikan kepastian hukum atas wilayah kelola masyarakat adat melalui perda,” ujarnya. Apalagi Indonesia yang turut menandatangani Deklarasi PBB tentang Pengakuan Hakhak Masyarakat Adat yang juga dikenal dengan UNDRIP (United Nations Declaration on the Rights of Indigenous Peoples) yang ditandatangani pada 12 September 2007. “Kami patut harga dan memberi jempolan atas apresiasi terhadap masyarakat adat tersebut. Kami berharap ini bukan hanya pernyataan politis saja, tetapi bentuk komitmen terhadap masyarakat adat,” ungkapnya. Beberapa waktu lalu, Wakil Gubernur Christiandy Sanjaya mengatakan, ”Pemerintah Provinsi Kalbar mewajib-

kan investor mengakui dan menghormati hak wilayah kelola maupun tradisi adat masyarakat setempat, termasuk norma dan hukum adat yang berlaku di sekitar lokasi kegiatan. Ini untuk menjaga keseimbangan agar dampak negatifnya dapat diminimalisir,” ujar Christiandy di DPRD Kalbar, Senin (27/6). Menurut Christiandy, Kalbar termasuk daerah yang menarik untuk investor. Investasi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Apalagi saat ini Pemprov Kalbar ingin mempercepat pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan rakyat. ”Dengan adanya investasi, kesejahteraan rakyat dapat meningkat. Perusahaan juga bisa dapat untuk. Makanya agar bisa terealisasi, perlu kepastian hukum dengan rancangan perda,” kata Christiandy. (*/mnk)

Hargai Hak Adat Sambungan dari halaman 16

umumnya mengabaikan hak-hak masyarakat adat dan masyarakat sipil lainnya dalam berinvestasi di wilayah kelola masyarakat adat. “Tanah-tanah rakyat dengan semena-mena “dirampas” dengan berbagai cara, bahkan tidak sedikit terjadi pemaksaan yang sesungguhnya sudah merupakan tindakan pelanggaran HAM,” kata Alloy di Pontianak, kemarin. Bahkan, lanjut dia, sejak 2007-2011, AMAN Kalbar mencatat setidaknya ada 250 kasus yang terjadi di Kalbar akibat pembangunan perkebunan kelapa sawit sebagai akibat para investor tidak menghormati hak-hak masyarakat adat maupun masyarakat sipil lainnya. “Sudah seharusnya negara

Hanya Lihat Kulit Luar Sambungan dari halaman 16

pemprov berencana untuk menambah modal perusahaan tersebut sebesar Rp5 miliar. Padahal kata Lyong, PD Aneka Usaha tidak pernah disuntik dana sebanyak itu. “Tidak pernah. Itu salah dari eksekutifnya. Tidak pernah kami dikasih,” ujar dia. Sepengetahuan Lyong, penyertaan modal untuk PD Aneka Usaha hanya tiga kali dalam jumlah besar. Bahkan, dana itu tidak dipegang oleh PD Aneka Usaha melainkan disimpan atau dititipkan di Bank Kalbar dan digunakan untuk usaha pupuk. “Tiga kali saja yang sampai Rp4 miliar. Itu pun dititip ke Bank Kalbar. Bukan dipegang kita. Zaman Gubernur Aswin satu kali Rp2 miliar. Zaman Usman Jafar, dana reksa. Itu saja. Tidak pernah lagi sehabis itu,” paparnya. Mantan Asisten Bidang Pemerintahan Setda Kalbar ini beranggapan, pihaknya sekarang hanya dapat diibaratkan sebagai pihak yang bertugas untuk “cuci piring”. Namun, apabila pemilik perusda memberi dukungan penuh dan menyetujui program yang diusulkan, dia yakin perusda akan dapat bangkit. Lyong menampik anggapan yang menyebutkan PD Aneka Usaha berutang banyak. Menurut Lyong, PD Aneka Usaha adalah merger dari tiga perusahaan. Ketika itu, perusahaan ini memiliki banyak karyawan sehingga dana hanya habis untuk

membiayai operasional seperti untuk bayar gaji, listrik, pesangon dan sebagainya. “Utang kita tidak banyak, tetapi penyertaan modal kita yang tidak kembali. Habis hanya untuk operasional,” jelasnya. Selama ini, ada banyak bidang usaha yang dilakoni oleh PD Aneka Usaha misalnya angkutan BBM dan percetakan. Selain itu, masih banyak peluang-peluang lain yang dinilai sangat potensial untuk digeliti contohnya usaha perkebunan dan saham. Apalagi saat ini banyak perusahaan tambang yang sudah beroperasi di Kalbar. Idealnya, kata Lyong, perusda juga memiliki saham di perusahaan-perusahaan tersebut, entah itu perusahaan bauksit maupun batu bara. “Tetapi kalau kita tidak dikasih modal bagaimana?,” ujarnya. Lyong pun menyambut positif usul dari Fraksi Gerindra yang menyarankan supaya perusda menggarap proyekproyek pemerintah seperti ATK dan menggeluti bisnis properti. Bidang usaha tersebut juga dinilai sangat potensial dan akan menguntungkan daerah. Soalnya, jika perusda menggarap proyek pemerintah, keuntungan perusda akan dikembalikan lagi ke pemerintah. Dengan cara ini, pemerintah akan untung dua kali. Tetapi Lyong pesimistis perusda akan mendapat dukungan untuk itu (menggarap proyek pemerintah). “Orang kan tidak mau begitu,” katanya.

Lyong menilai, baik tidaknya perusda ke depan, pemerintah daerah sangat berperan besar. Karena itu, pemerintah daerah diharapkan punya rasa memiliki terhadap perusda. Pemda yang dimaksudkan di sini bukan hanya gubernur tetapi juga dinas-dinas, badan serta kantor atau perangkat-perangkat yang lain. “Pemda perlu memikirkan. Kalau kami mengusulkan tetapi tidak ditanggapi atau lama menanggapinya, susah memang. Karena di bisnis ini, kalau kita terlambat, peluang akan ditangkap orang atau kita ditinggalkan orang,” ujar dia. Terkait dengan rencana penyertaan modal Rp5 miliar di tahun ini, Lyong menilai jumlah tersebut relatif kecil jika ingin perusda bangkit. Jika kinerja ingin baik, katanya, modal yang disuntik untuk perusda, paling tidak bisa mencapai Rp10 miliar. Lyong menyarankan agar pemda berikut legislatif terlebih dahulu melakukan analisis sebelum menetapkan besaran modal yang ideal untuk perusda. Analisis tersebut memperhitungkan nilai aset yang dimiliki, program kerja serta potensipotensi yang ada. “Analisis saja, wajarnya kita disuntik berapa,” katanya. Dia juga mengungkapkan bahwa perusda ini sudah pernah diaudit oleh BPK dan auditor independent. Dari hasil audit tersebut, tidak ada penyimpangan dan semua dapat dipertanggungjawabkan. (rnl)


metropolis

16

Pontianak Post

DOMPET SIMPATIK

Umi Perlu Bantuan Umi Hani (9 tahun), menderita sakit tumor di mata sebelah kanan. Saat ini Umi Hani sedang dirawat di RSCM Jakarta untuk proses penyembuhannya. Namun pihak keluarga tidak mampu untuk membiayai seluruh pengobatannya. Untuk itu, melalui Dompet Simpatik kali ini, kami mengajak bapak/ ibu/sdr/i dan para dermawan untuk dapat membantu Umi Hani. Bantuan dapat diserahkan langsung ke Lantai V, Ruang Redaksi Gedung Graha Pena Pontianak, Jalan Gajah Mada No 2-4, Pontianak. Atau via Bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 an. Dompet Simpatik Pontianak Post. (*)

Hanya Lihat Kulit Luar PONTIANAK—Direktur Administrasi dan Keuangan Perusda (PD) Aneka Usaha, Ignatius Lyong, cenderung bersikap santai meski pihaknya diberondong oleh kalangan DPRD dengan kritikkritik pedas. “Tidak apa-apa. Kritik itu bagus,” ujarnya saat ditemui usai sidang paripurna di Gedung Dewan. Dalam sidang paripurna itu, rata-rata fraksi menilai bahwa kinerja PD Aneka Usaha belum maksimal sehingga hanya menjadi beban anggaran daerah. Bahkan,

ada fraksi yang terangtahui situasi yang ada di terangan menyebut dalam perusda secara bahwa kinerja perusda utuh. “Mereka hanya Tidak apa-apa. Kritik melihat kulit luar, tidak sangat buruk. Lyong menyatakan itu bagus. Mereka hanya tahu ke dalam,” sebutmaklum atas kritik yang nya. melihat kulit luar, tidak disampaikan para wakil Sebetulnya, samrakyat tersebut. Soalnya, bung Lyong, selama PD tahu ke dalam kata dia, kalangan DPRD Aneka Usaha berdiri, Ignatius Lyong hanya melihat perusda perusahaan ini belum secara sekilas atau cuma pernah disuntik oleh dari luar. DPRD dianggap belum menge- pemprov dengan permodalan yang

sesuai berdasarkan usulan program perusda. Suntikan dana hanya diberikan berdasarkan kemauan atau kepentingan pemilik. Lyong pun menilai bahwa ada kekeliruan ketika penyampaian raperda oleh eksekutif ketika sidang paripurna sebelumnya. Saat itu, eksekutif menyebutkan bahwa setoran modal untuk PD Aneka Usaha sudah mencapai Rp9,9 miliar. Dalam Tahun anggaran 2011, Ke Halaman 15 kolom 5

Wajar Dewan Kritik Pemkot

Sumbangan Hingga Selasa (28/06) Rp5,530,000 Sumbangan Rabu (29/06) 1. Harsya,Raihan,Raffi (sanggau) Rp100,000 2. Aurelia Callista Rp 100,000 3. Aulina Callista Rp100,000 Jumlah Rp300,000 Total Rp 5,830,000

ADAT

Hargai Hak Adat KETUA Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Kalimantan Barat Sujarni Alloy menyambut baik sikap Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya yang responsif terhadap persoalan masyarakat Kalimantan Barat. Investor

Jumat 1 Juli 2011

MUJADI/PONTIANAK POST

BERSEMAK: Komplek Tugu Khatulistiwa yang mulai mendapat perhatian pemerintah, ada bagian yang “kelupaan”. Reklame pariwisata di depan gerbang utama, diselimuti semak belukar.

PONTIANAK – Fraksi Partai Amanat Nasional DPRD Kota Pontianak masih ngotot dengan pernyataannya bahwa terjadi peningkatan jumlah kemiskinan di kota ini. Sekretaris FPAN DPRD Kota Pontianak Uray Samiazi Z mengatakan, Pemkot harus berbesar hati menerima kritikan dari dewan yang mewakili masyarakat Kota Pontianak. “Kritikan itu memberi arti bahwa rakyat masih menyayangi Sutarmidji sebagai wali kota. Supaya ke depan bisa lebih baik memimpin dan membangun,” ungkapnya, kemarin. Sebelumnya Wali Kota Pontianak Sutarmidji menegaskan, apa yang disampaikan Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi bukan pembohongan publik seperti disampaikan fraksi PAN pada pandangan akhir fraksi di gedung dewan (22/6). Justru dia menuding sebaliknya Uray Samiaji yang tidak mampu membaca data statistik. Samiazi menanggapi, pihaknya sangat mengetahui batas kemiskinan yang dijadikan standar menghitung jumlah masyarakat miskin. Namun jangan lupa, Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

Delapan Kabupaten Wakili Kalbar di Jumbara PONTIANAK - Perwakilan delapan kabupaten dan kota mewakili Kalimantan Barat dalam Palang Merah Remaja Jumpa Bakti Gembira (Jumbara)-Palang Merah Indonesia tingkat nasional ke VII di Gorontalo. Sekda Kalbar M Zeet Hamdy Assovie meminta mereka dapat menjaga sportivitas dan saling menghargai. Wakil Kalbar dalam ajang nasional itu berasal dari Kota Pontianak, Singkawang, Kabupaten Kubu Raya, Sambas, Sanggau, Ketapang, Melawi dan Sekadau. ”Sebelumnya mereka diseleksi dulu,”

kata Zeet. Menurut Zeet, ajang Jumbara di Gorontalo menjadi sarana silaturahmi dan meningkatkan sumber daya manusia. Peserta dapat menggali rasa empati dan kepekaan terhadap sesama. Dapat memupuk rasa saling peduli sehingga dapat memberikan pertolongan jika terjadi bencana. Tema Jumbara-PMI di Gorontalo adalah Ceria Cerdas dan Bersahabat. Sesuai teman, anggota PMR dapat mengembangkan kapasitas, keterampilan dan sikap positif. Hal ini sesuai Tri

Bakti PMR. ”Dari tema itu, memberikan warna tersendiri bagi peserta Jumbara dari seluruh nusantara maupun dari negaranegara sahabat, termasuk Indonesia,” ungkap mantan Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Kalbar ini. Kontingen PMR memiliki banyak pengalaman. Relawan kemanusiaan diharapkan dapat belajar dari pengalaman kontingen tersebut. Nantinya dapat dikembangkan di daerah masingmasing.

Zeet juga mengharapkan melalui wadah PMR, tumbunnya rasa berbagi, terutama dalam kepedulian sosial terhadap lingkungannya. Sebagai wakil Kalbar, kata Zeet, peserta harus selalu membanggakan dan membawa nama baik Kalbar. ”Sikap saling menghormati dan kekompakan sesama kontigen harus dijaga. PMR juga harus bergerak cepat dan terdepan dalam menolong sesam yang tertimpa musibah atau bencana,” katanya. (uni)


3

pro-kalbar Pontianak Post

17

Pantau PSB

Turun ke Sekolah HARI ini (1/7) adalah batas akhir penerimaan siswa baru (PSB) untuk SMA sederajat di luar RSBI. Setelah memasukkan formulir pendaftaran mereka langsung tes masuk ke sekolah yang diinginkan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Ahyadi, yang baru dilantik Kamis (30/6) mengatakan akan langsung turun langsung melihat keadaan penerimaan Ahyadi siswa baru di beberapa sekolah. “Kita akan coba langsung turun ke sekolahsekolah yang menerima siswa baru, kemudian juga melihat secara teknis bagaimana hingga

Jumat 1 Juli 2011

Korban Masih Tunggu Bantuan Puting Beliung di Kuala Behe NGABANG - Camat Kuala Behe, Suparman saat ditemui di Ngabang, Kamis (30/6) kemarin mengatakan bahwa warganya saat ini sangat membutuhkan bantuan terutama sembako dan selimut serta barang lainnya. “Saya sudah buat laporannya, dan akan

menghadap pejabat berwenang guna memberitahukan kejadian serta kerugian dan korban akibat angin tersebut. Saya juga sudah lapor ke Dinsos, bagian penanggulangan bencana, dan segera menghadap Sekda,” katanya kepada Pontianak Post. Sampai Kamis, belum ada bantuan yang masuk kepada warga. Sejauh ini ditanggulangi secara kekeluargaan. Untuk dua buah rumah yang mengalami rusak

parah, pemiliknya tinggal ditempat saudara mereka. Selain itu, seperti dijelaskan Suparman bahwa banyak kabel listrik yang putus, dan listrik padam total di desa Kuala Behe. Menurut warga ini merupakan bencana puting beliung pertama yang melanda Kuala Behe. “Ini bencana pertama, sebelumnya belum pernah,” kata camat singkat. Informasi terbaru yang didapatkan Pontianak Post paska hantaman anginput-

ing beliung sedikitnya 8 orang mengalami luka ringan, 1 orang tewas, 13 tiang listrik rusak (1 tumbang, 1 patah) dan beberapa rumah rusak berat. Kerugian ditaksir mencapai 80 juta rupiah. Ia berharap, Pemda Landak bisa segera menyalurkan bantuan bagi kebutuhan masyarakat setempat, terutama kebutuhan sembako. Bagi masyarakat yang ingin memberikan sumbangan atau bantuan bisa langsung diantarkan ke tempat kejadian. (Sgg)

Ke Halaman 23 kolom 5

MTQ XXIV

FAHROZI/PONTIANAKPOST

LEPAS BURUNG: Memperingati Hari Air, Bumi, dan Lingkungan Hidup Walikota Singkawang Hasan Karman melepaskan burung tekukur bersama pejabat Pemkot lainnya.

ASRI/PONTIANAKPOST

PAWAI TAKRUF: Pawai takruf saat pembukaan MTQ tingkat kabupaten yang diikuti 18 kecamatan se Ketapang.

Diikuti 18 Kecamatan MUSABAQAH Tilawatil Quran (MTQ) XXIV Tingkat Kabupaten Ketapang dimulai dengan ditandai pawai takruf, Kamis (30/6) di lapangan Sepakbola Kelurahan Tuan-Tuan, Kecamatan Benua Kayong. Pawai takruf tersebut dibuka oleh Bupati Ketapang, Boyman Harun SH. Ke Halaman 23 kolom 1

Kominfo

Segera Tunjuk PPID KEPALA Bidang Komunikasi dan Informatika Dishubkominfo Kota Singkawang, Istri Handayani mengatakan pejabat Pengolah Informasi dan Dokumentasi (PPID) harus ditunjuk paling lama satu tahun terhitung sejak PP itu diundangkan. Hal itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Dan sesuai dengan PeraIstri Handayani turan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan UU Nomor 14 Tahun 2010 tentang KIP. “Paling lama satu tahun terhitung sejak Ke Halaman 23 kolom 1

Lagi Warga Tolak BPBD Dinilai Boros Anggaran Sawit Sidang MK Dihadiri Termohon Pemohon Absen

NGABANG - Sidang Perdana gugatan Pemilukada Landak tahun 2011 terkait money politik digelar Kamis (30/6) di gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta. Dalam sidang tersebut dipimpin oleh Panel Hakim : Achmad Sodiki , Harjono dan Achmad Fadili Sumadi serta Panitera Pengganti Luthfi Widagdo Edyono. Dalam sidang tersebut, pihak termohon yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Landak dihadiri oleh ketua KPU, Ir. Sudianto beserta beberapa anggota

KPU dengan didampapakah akan melakuingi kuasa hukumnya. kan perubahan atau Begitu juga dengan pembaharuan atas pihak terkait yakni gugatan yang telah pihak yang menang, diajukan. Adrianus-Heriadi juga “Pemohon tetap hadir dengan didampseperti semula. Gugaingi kuasa hukumtan yang masuk ke MK nya. Sedangkan pihak terkait dengan money pemohon tidak hadir politic. Jadi kami rasa dan diwakili oleh kuasa tidak ada perubahan hukumnya L . Lifkoi yang harus dilakukan, Vantar, SH, M.Hum. dan kami tetap pada Sudianto Kepada Pontianak gugatan semula. HaPost, Lifkoi mengakim juga memberikan takan bahwa pihak hakim mem- beberapa nasehat pertanyakan kepada pemohon Ke Halaman 23 kolom 1

SINGKAWANG-Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sudah dua kali ditolak atau dikembalikan oleh DPRD. Eksekutif berniat akan mengajukan lagi untuk ketiga kalinya. DPRD mengaku bisa menerima dan mengesahkan Raperda BPBD sepanjang Pemkot Singkawang merevisi Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD). Dewan beranggapan, bila terbentuk badan tersebut, maka akan memboroskan anggaran. “SOPD kita saat ini sudah gemuk. Kalau ditambah lagi dengan

badan penanggulangan bencana, tentu semakin gemuk dan pasti memboroskan anggaran. Justru itu, mayoritas fraksi yang ada di dewan minta penundaan. Ada juga fraksi yang menerima,” kata Ketua Komisi A DPRD Singkawang, Tambok P, kepada Pontianak Post, kemarin. Dia mengungkapkan, selama tidak ada revisi SOPD, selama itu pula dewan akan menunda pembentukan badan. “Badan ini kan dibentuk melalui peraturan daerah. Kalau eksekutif kembali mengajukan untuk yang ketiga kalinya, kita tetap sepakat

untuk menunda pembentukannya,” kata Tambok. Politisi yang sudah tiga kali menjadi anggota dewan berharap wali kota bisa melakukan revisi dulu SOPD seperti yang menjadi keinginan mayoritas fraksi. “Kita kan berkeinginan bagaimana miskin struktur kaya fungsi. Bukan malah gemuk. Biaya personil yang ditempatkan disitu saja menghabiskan beberapa anggaran. Kawan-kawan dewan lain juga berpikir seperti itu. Jadi, kita tunda,” kata dia. Tambok mengungkapkan, bila

Pengaruhi Lingkungan KETAPANG – Sekitar delapan puluh warga Kecamatan Matan Hilir Utara, Desa Sungai Puteri kemarin (30/6) pagi mendatangi gedung DPRD Ketapang untuk melakukan audiensi mengenai adanya rencana dari PT Arthu membangun perkebunan sawit di sekitar areal perkebunan milik rakyat. “Kami atas nama warga desa sungai Puteri menolak berdirinya perusahaan atau perekebunan sawit disekitar area perkebunan milik rakyat. Karena kami nilai banyak dampak negatif terutama terhadap warga setempat,” ujar ketua penggerak masyarakat anti pendirian kebun sawit desa sungai Putri, Abdul Fatah. Ia menceritakan sekitar 6 bulan lalu pihak perusahan (PT. Arthu) memang telah melakukan sosialisasi untuk pendirian

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Menjahit Lapangan Kerja yang Masih Menjanjikan

Tergusur dengan Busana Siap Pakai Pabrikan Masih banyak lapangan kerja yang masih menjanjikan. Khususnya buat mereka yang putus sekolah hingga akhirnya pengangguran. Salah satunya adalah dengan mengikuti kegiatan kursus yang secara rutin dilaksanakan Dinas sosial, Tenaga kerja dan transmigrasi Kabupaten Mempawah. Hamdan Abubakar, Mempawah ANDI/PONTIANAKPOST

MAIN TAR: Wabup Boyman Harun memukul rebana, membuka MTQ Ketapang.

KESIBUKAN terlihat di Unit Pelaksana tehnis (UPT) Loka Latihan kerja Usaha Kecil Menengah (UKM) DesaKuala Secapah, Mempawah Hilir. Se-

muanya sibuk dengan kegiatan masing-masing. Mereka, adalah peserta kursus menjahit. “Peserta di sini ada 16 orang. Pelaksanaanya selama satu bulan penuh,” terang Hatijah, instruktur penjahit LLK-UKM kepada koran ini, kemarin. Dia melihat, setiap kali bidang itu dibuka, selalu diikuti kalangan wanita umumnya. Itu disebabkan, masih memberikan lapangan karja yang menjanjikan. Dengan catatan, jika sudah keluar dari mengikuti kursus harus secepatnya ditekuni. “Alhamdulillah, sudah banyak anak didik yang berhasil dan besar usaha jahit menjahitnya,” cerita Hatijah yang sudah 28 tahun memberikan HAMDAN/PONTIANAKPOST MENJAHIT: Kursus menjahit yang dilaksanakan UKM di Mempawah. pelatihan sebagai instruktur dan siap pensiun Mereka pun harus bersaing dengan busana pabrikan.

Ke Halaman 23 kolom 1


18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

Segera Evaluasi Kinerja SKPD HAMDAN/PONTIANAKPOST

KURSUS: Peserta kursus menjahit pakaian yang diikuti kaum wanita di LLK-UKM Mempawah. (berita lengkap baca halaman 17)

SDN 8 Sui Duri Juara Lomba Perpustakaan MEMPAWAH- Perpustakaan sekolah yang ada di Kabupaten Pontianak ukir prestasi membanggakan. Itu terjadi sejak 2007yangdiraihSMA Negeri2Mempawah juara satu lomba penilaian perpustakaan SMA Negeri sederajat se-Kalbar. Berlanjut tahun 2009, giliran SDN 08 DesaSuiDuriIKecamatanSuiKunyityang juara satu pada lomba penilaian SD dan sederajat se-Kalbar. Hal ini dikemukakan Johana Sari Margiani S.Sos, Plt Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kabupaten Pontianak. Diakui, atas dasar raihan prestasi pengelola perpustakaan sekolah (PS) itu,

kembalimelakukan pembinaanterhadap pengelolaan perpustakaan melalui bimbingan Teknik (Bimtek) secara berkelanjutan dan berkesinambungan. Alumni STPDN itu berharap, Bimtek bagipengelolaanperpustakaan dilakukan secara kontinyu. Tak hanya raih prestasi, juga memotivasi pengelola perpustakaan agar lebih giat dalam mengelola perpustakaannya sesuai standar pengelolaan perpustakaan yang ditetapkan. “Bimtek kuat kolerasinya dengan meningkatkan minat baca dan budaya baca di masyarakat. Khususnya bagi anak SD, SMP dan SMA yang ada,” ujar istri Kabag Humas Mempawah itu.

Sasaran pelaksanaan bimbingan, untuk membina sehingga memiliki keterampilan dan keahlian dalam mengelola perpustakaan. Khususnya para pengelola perpustakaan sekolah di Kabupaten Pontianak.“Bimtek juga bangun SDM pengelolaperpustakaanyangmengetahui dan memiliki pengetahuan dasar dan pengetahuan teknis pengelolaan perpustakaan. Sehingga perpustakaan dapat menjadi pusat sumber belajar sepanjang hayat, pusat sumber ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan,” aku Johana. Kegiatan yang dilaksanakan juga memupuk jaringan kerjasama dan komunikasi antar perpustakaan. (ham)

MEMPAWAH- Sejauh ini pemerintah daerah tampaknya belum melakukan langkah evaluasi. Padahal, kinerja SKPD tahun 2010 sudah berjalan setengah tahun. “Hingga kini, kita belum tahu seperti apa bentuk evaluasi yang nantinya bakal dilakukan H Ria Norsan selaku Bupati Pontianak. Masalah PDAM saja, yang sudah jelas-jelas, kalau Dirut sudah mengajukan pengunduran diri dua kali masih belum ada reaksi sama sekali,” kata Sudan SE, Ketua Komisi A pada DPRD Kabupaten Pontianak, sebelum bernagkat mengikti PSDM di Jakarta. Susantio menilai, evaluasi atas kinerja SKPD sangat penting. Sebab Bupati adalah pengguna pejabat yang dipercauayakan mampu untuk memimpin satu dinas, Badan maupun kantor dalam menjalankan SKPD seperti yang dinginkan. “Keberhasilan kinerja bupati tergantung bagaimana para pimppinan SKPD dalam merealisakan semua program kerja daerah yang ada,” tegasnya. Legislator PDI Perjuangan itu

menilai, kinerja SKPD Pemerintah Kabupaten Pontianak belum terealisasi dengan baik. Sejauh ini belum ada terobosan baru dalam rangka meningkatkan kinerja jajarannya khususnya pelayanan publik kepada masyarakat. “Mereka yang dinilai tidak memiliki kemampuan untuk memimpin jangan dipertahankan. Bupati musti bersikap tegas. Agar tiak menyesal kedepannya,” pinta Susanto. Masih banyak pejabat yang siap dipromosikan menduduki jabatan eselon II,l III maupun IV. Tidak memperpanjangan pejabat dalam satu jabatan tertentu, adalah suatu hal yang positif. Dengan begitu, akan memberikan peluang bagi mereka yang dinilai layak. Tapi perlu ditegaskan, baparjakat dalam menentukan juga musti sesuai data best kepegawaian. “Kita respek atas penjelasan Bupati. Asal saja jangan lupa awal 2012 janji merolling pejabat yang loyo dan tak tunjukkan prestasi musti direalisasikani,” ingatkan Susanto. (ham)

Naik Pangkat Diguyur Hujan NGABANG - Polres Landak, Kamis (30/6) pagi menggelar upacara kenaikan pangkat di halaman Mapolres Landak. Meski hujan turun, upacara tersebut tetap berlangsung. “Pada periode 1 Juli 2011, anggota Polres Landak dan

jajaran yang telah mengungkap kasus mendapatkan kepencurian battery naikan pangkat tower di Landak. sebanyak 56 orang Ka p o l re s ju ga yakni dari IPDA ke memberikan inforIPTU sebanyak 1 masi bahwa pada orang, BRIPKA ke upacara peringatan AIPDA sebanyak HUT Bhayangkara 1 orang, BRIGAdi Polda Kalbar, juga DIR ke BRIPKA ada warga Landak sebanyak 1 orang, asal Mandor yang BRIPTU ke BRIGAakan diberikan DIR sebanyak 36 penghargaan karorang dan BRIPDA Firman Nainggolan ena telah membantu ke BRIPTU sebanyak 17 orang,” polisi mengungkap kasus pemungkap Kapolres Landak AKBP bunuhan mobil tahun 2010 Firman Nainggolan pada di Mandor. Dan dua anggota Pontianak Post, Kamis (30/6) Polres Landak, mendapatkan kemarin. penghargaan Satya Lencana Dikatakannya, kenaikan dari Kapolri dan Presiden RI. pangkat tidak bisa didapat seKetika ditanya mengenai becara mudah, perlu proses yang berapa kasus kriminal belakancukup panjang baik berupa gan ini, Firman menjelaskan pertimbangan juga penilaian untuk kasus pembunuhan terdari atasan langsung berupa sangkanya masih dikejar oleh prestasi, dedikasi, loyalitas tim Polres. Sementara masih 1 dalam melaksanakan tugas tsk yang ditunjuk, tetapi tidak serta memenuhi syarat ad- menutup kemungkinan lebih ministrasi. tersangkanya bisa lebih dari Dalam rangka peringatan satu orang. HUT ke 65 Bhayangkara pada “Awal pembongkaran ka1 Juli 2011, Polres Landak akan susnya berasal dari teman memberikan penghargaan kerja korban yang melapor kepada seorang ibu, salah satu ke Polres Landak. Dari hasil warga Kuala Behe yang telah laporan tersebut kemudian membantu kepolisian dalam kami dalami dan bisa diungkap identitas korban dan pelaku serta motifnya. Namun, untuk tersangka yang kabur ke pulau jawa sampai saat ini terus diburu,” jelasnya. Mengenai kasus pencurian battery tower, Kapolres mengatakan bahwa tersangka penadah sebanyak 3 orang, dan tsk utama 7 orang, tkp di Landak, Sanggau, Sekadau. Laporan terbaru di daerah Mempawah dan Sintang sering juga kehilangan. “Kami akan terus melakukan pengembangannya, dan secepatnya akan diselesaikan,” ucapnya singkat. (sgg)


Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

SINGKAWANG

Pejabat Pemerintah Harus Sensitif SINGKAWANG- Walikota Singkawang, Hasan Karman menyatakan kepada Pegawai Negeri Sipil di jajaran nya untuk sensitif terhadap keadaan yang ada di masyarakat. Kalau tidak, tentunya akan begitu saja terkait dengan tupoksinya. “Semua SKPD ataupun semua jajaran di pemerintahan, harus sensitif terhadap kejadian di masyarakat. Kalau tidak, tidak akan ada perubahan atau hanya begitu saja, kemudian juga harus ada koordinasi dengan dinasdinas lainnya,” kata Hasan Karman, saat melantik dan dan mengambil sumpah 98 pejabat eselon II, III dan IV di Lingkungan Pemkot Singkawang, Kamis (30/6), di kantor BKD. Menurutnya, banyak hal yang muncul di masyarakat, sehingga sebagai pejabat harus merespon. Juga mempunyai terobosan, inovasi dan kreasi dalam menjalankan amanat ini. “Sebagai seorang pimpinan, hal inilah yang menjadi salah satu pertimbangan apakah pejabat tersebut layak dipromosikan ataupundimutasi.Tidaklaindarikinerja yang ditunjukkan. Saya tidak akan menerima kalau itu lobi ataupun tekanan, murni karena kinerja pejabat tersebut,” tegasnya. Hasan mengajak, bagaimana pejabat-pejabat dilingkungan

nya menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan dilandasi rasa cinta. Sehingga dalam menjalankan pelayanan kepada masyarakat akan maksimal. Ditambahkan, pelantikan ini merupakan bagian dari upaya penyegaran dan peningkatan kinerja. Sehingga pejabat harus memaknai dari sudut kepentingan organisasi. Parameter yang digunakan dalam menentukan jabatan bagi setiap pegawai dilakukan melalui per timbangan kapasitaskompetensi,integritas, loyalitas, moralitas, profesionalisme, persyaratan administrasi serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab. “Dalam konteks ini, mutasi pejabat harus dimaknai sebagai suatu penugasan, dan secara lebih bijak merupakan suatu amanah. Setiap perpindahan tugas dan area kerja akan memperkayapengalamansetiappegawai dalammengadaptasilingkungan yang strategis,” katanya. FAHROZI/PONTIANAKPOST Walikota melantik 98 orang pejabat struktural. Terdiri dari FESTIVAL: Area festival Singkawang juga dilengkapi dengan sarana kesehatan, hingga penpejabat Eselon IIb sebanyak tiga gunjung akan lebih nyaman dan aman menikmati festival. orang,yakniZulhiar,dilantikmenjadi Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Juandi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Linmas dan Ahyadi, sebagai Kadisdik. (fah/zrf) SINGKAWANG- Kepala yang berhak melakukan pen- berapa kali melakukan perinBadan Kepegawaian Daerah gawasan, menurutnya kalau gatan berupa teguran hingga Kota Singkawang, Sofyan pengawasan melekat tugas pemecatan. Karena, sesuai Fahri mengatakan terkait pe- atasan. Sedangkan insidentil, dengan PP Nomor 55 Tahun langgaran terhadap jam kerja itu masuk dalam ranah ins- 2010 tentang disiplin PNS. Pegawai Negeri Sipil, termasuk pektorat, kemudian juga bisa “Jika dalam lima hari berdalam pelanggaran disiplin Satpol PP. turut-turut tidak masuk kerja yang bisa dikenakan sangsi “Paling jelas adalah penga- tanpa keterangan, akan ada ringan hingga pemecatan. wasan melekat yang dilakukan sangsi ringan. Kemudian jika “Sesuai dengan aturan yang pimpinannya terkait dengan dikalkulasi kan dalam satu taada jam kerja PNS di jajaran disiplin waktu jam kerja kantor,” hun seorang PNS tidak masuk pemerintahan mulai pukul katanya.Diakuinya, beberapa kerja hingga 46 hari, akan 07.00 Wib- 15.00 Wib. Jika tidak terkait dengan penegakan di- disangsi hingga pemecatan,” datang dan pulang kantor tidak siplin pejabat pemerintah, su- katanya. sesuai dengan ketentuan, itu dah beberapa kali dilakukan. Ditambahkannya, sebanyak masuk dalam kategori pelang- Hal ini sebagai sanksi kepada 4.725 PNS yang ada di Kota garan,” tegas Sofyan, Kamis pejabat agar bisa disiplin. Singkawang untuk benar-be(30/6). DitambahkanSofyan,terkait nar mematuhi terkait jam kerja Saat ditanya mengenai siapa dengan sanksi, pihaknya be- dan masuk kantor. (fah)

Sanksi Ringan Hingga Dipecat

19

Empat Pejabat BPBD Dimutasi SINGKAWANG-Paska penolakan dua kali oleh legislatif untuk pembentukan Badan PenanggulanganBencanaDaerah Kota Singkawang, akhirnya pejabat yang ada di badan yang dibentuk hanya melalui PeraturanWaliKotaSingkawang dimutasi. Wali Kota Singkawang, Hasan Karman ketika ditemui media massa usai melantik pejabat eselon II,II dan IV di lingkungan Pemkot Singkawang, Kamis (30/6) mengungkapkan, keberadaan BPBD Kota Singkawang masih ada. “Perwako yang kita terbitkan belum dicabut. Pejabat yang ada kita mutasi,” kata Hasan Karman di ruang kerja Kepala Dinas Kepegawaian Daerah Kota Singkawang, kemarin. Menurut Hasan Karman, badan penanggulangan bencana daerah ini harus dibentuk dengan peraturan daerah dan sudah diajukan ke DPRD Singkawang. Alhasil, dewan menolak pembentukan dengan berbagai alasan terutama mengenai kegemukan sehingga menyedot anggaran. “Sebenarnya, pembentukan badan penanggulangan bencana ini adalah perintah UU. Apalagi, badan ini mengurusi bencana yang terjadi nantinya. Bencana kan tidak direncanakan datangnya. Tiba-tiba. Kalau

masuk ke SKPD lain, tentu tidak begitu efektif. Di pusat juga ada penanggulangan nasional, sehinggamemudahkankoordinasi,” kata politisi yang dianugrahi Kanjeng Raden Aryo (KRA) oleh Keraton Surakarta. Kepala BKD Singkawang, Sofyan Fahri mengungkapkan, seluruh pejabat yang ditempatkan di BPBD tersebut akan diisilagidenganpelaksanatugas. Dia membantah kalau di badan tersebut tidak ada kerjaan. “Sebenarnya sesuai dengan tupoksi (tugas pokok dan fungsi), banyak sekali pekerjaannya. Sekarang ini hanya kreativitas staf saja,” kata Sofyan yang juga salah satu calon Sekretaris Daerah Kota Singkawang yang diusulkan oleh Hasan Karman. Sebelumnya, BPBD tersebut dibentuk dengan Perwako Singkawang sesuai dengan UU nomor 24 tahun 2007 tentang badan penanggulangan bencana. Kepala BPBD adalah sekda. Kepala Pelaksana dijabat SyafruddindansekretarisnyaSenoK ditambah dua seksi saja. Stafnya hanya empat orang. Berarti, di badan penanggulangan hanya ada delapan personil. Syafruddin kini dipindahkan ke Kabag Umum Setda Singkawang, sedangkan Seno K dipindahkan menjadi Sekretaris Camat Singkawang Barat. (zrf/fah)

Website STKIP Singkawang Diluncurkan FAHROZI/PONTIANAKPOST

LANTIK: 98 pejabat eselon II, III dan IV saat dilantik kemarin.

S I N G K AWA N G - G u n a memberikan kemudahaan masyarakat luas untuk memperoleh informasi terkait berdirinya

STKIP Singkawang dan penerimaan mahasiswa perdana, STKIP Singkawang meluncurkan website. Website tersebut mulai aktif, Jumat(1/7).WebsiteSTKIPSingkawang adalah, www.stkipsingkawang.ac.id Menurut Wakil Ketua I STKIP Singkawang, Drs Nurdi Msi kepada Pontianak Post, sebagai perguruan tinggi termuda di Kalbar, STKIP Singkawang yang baru saja memperoleh izin operasional dari

Ingin pasang Iklan

Contact person: BiroSINGKAWANG

(0562) 631912 -08125713422

Mendiknas RI dengan nomor 88/E/O/2011, 26 April 2011 menyadari kalau keberadaan STKIP Singkawang tersebut belum banyak yang tahu. “Dengan adanya website tersebut tentu masyarakat luas bisa mengakses, termasuk calon mahasiswa,” kata Nurdi. Kata Nurdi, bagi yang lulus perguruan tinggi negeri, tentu diucapkan selamat. Bagi yang belum beruntung untuk masuk perguruan tinggi negeri tentu

SKTP Singkawang bisa menjadi pilihan utama. “Kita membuka kesempatan bagi Anda untuk meneruskan cita-cita, menyalurkan keinginan Anda. Program studi yang tersedia sesuai dengan SK Mendiknas RI adalah, prodi Bahasa dan Sastra Indonesia, Matematika, Fisika dan Prodi Bimbingan dan Konseling (BK).” Bagi calon mahasiswa, bisa mendaftar setiap hari kerja mulai 6 Juni hingga 27 Agustus 2011 di Kampus STKIP Singkawang Gang Karya II nomor 1 Jalan Kridasana nomor hape 082159172346. “Pendaftaran pagi pukul 08.00-11.00 WIB. Sore hari pukul 14.30-17.00 WIB,” kata dia. Tes tertulis dilakukan 12-13 September dan pengumuman hasil tes 17 September. Syarat pendaftaran foto copi ijazah SMA, SMK, MA/sederajat dua lembar yang telah dilegalisir (saat mendaftar memperlihatkan aslinya), photo warna ukuran 2x3, 3x4 dan 4x6 masingmasing dua lembar, menyerahkan surat keterangan dokter

satu lembar, membayar biaya Rp150 ribu untuk satu prodi dan Rp200 ribu bila memilih dua prodi. “Calon mahasiswa yang belum jelas bisa menghubungi panitia dan membuka website kita,”katadia.STKIPSingkawang hadir ditengah masyarakat Kalbar dibawah Yayasan Universitas Singkawang yang merupakan sebuah yayasan penyelenggaraperguruantinggi yang didirikan dengan akte notaris Iskandar nomor 12, 7 Maret 2007 dan memperoleh pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM RI nomor C-2533.HT.01.02 tahun 2007, 7 Agustus 2007. Kata Nurdi, STKIP Singkawang hadir di Kalbar guna memenuhi harapan pemerintah dan masyarakat mengenai pentingnya pendidikan guru yang harus sarjana. Selain itu, menutupi kebutuhan guru yang beberapa tahun kedepan banyak yang pensiun, tuntutan guru yang profesional dan menunjang program sertifikasi guru dan tunjangan kesejahteraannya. (zrf/ser)


SAMBAS

20 tilik

Diganti Santunan Tokoh Masyarakat Kabupaten Sambas, Tam Ismail mempertanyakan Asuransi Kecelakaan Lalu Lintas untuk kemanakannya Evi Sutrisno warga Dusun Sukaraja RT. 07/08 Kecamatan Sambas yang meninggal dunia, Selasa (22/3) silam hanya diberikan santunan sebesar Rp1 juta oleh pihak asuransi. Padahal, kata dia, berkas asuransi lengkap dan diajukan sesuai prosedur setelah berkordinasi bersama pihak kepolisian, setelah itu seluruh persyaratan diajukan ke Asuransi Jasa Raharja, Cabang Kota Singkawang, tetapi sebulan kemudian bukan asuransi yang didapat melainkan santunan Rp1 juta. “Padahal yang kita ajukan asuransi dan bukannya santunan, kalau yang diserahkan hanya santunan, kami minta berkas pengajuan asuransi dikembalikan,” tegasnya. Sang kemanakannya Evi bin Rusli (42) mengalami kecelakaan menabrak lubang di Jalan Pembangunan, Desa Lubuk Lagak, Kecamatan Sambas, Selasa (22/3) hingga tewas. Kondisi jalan tersebut rusak, selanjutnya keluarga mengajukan asuransi kecelakaan dari SIM dan motornya KB 4969 AH. “Kita meminta kepada pihak asuransi agar menyerahkan hak korban sesuai asuransi yang diajukan, bukanya santunan,” desaknya. (har)

Pontianak Post

Pemkab Usulkan Bentuk BPBD APBD 2010 WDP

Harry/Pontianak Post

RUSAK: Terminal Kartiasa kondisinya kini memprihatinkan. Kerusakan terlihat dimana-mana. Lubang aspal akibat sudah lama tidak diperbaiki menganggu kenyamanan kendaraan. Saatnya pemerintah memperbaiki kondisi terminal demi kenyamanan masyarakat.

Perlu Standarisasi Muatan Kendaraan SAMBAS—Salah satu faktor banyaknya infrastruktur jalan dan jembatan rusak di Kecamatan Jawai dikarenakan tak mampu menahan beban atau muatan kendaraan yang berlebih. Makanya perlu tindakan nyata mengatasi malasah tersebut, salah satunya standarisasi muatan kendaraan. “Standarisasi ini perlu agar kendaraan yang lewat sesuai beban yang ditahan jalan dan jembatan, jangan sampai kendaraan membawamuatanberlebih,”ungkapAnggota DPRD Sambas, Usa Maliki ditemui di DPRD Kamis (30/6) kemarin.

Apabila banyaknya kendaraan berbuatan lebih, maka akan lebih banyak jalan dan jembatan rusak, karena tak mampu menahan beban.Akhirnyayangrugiadalahmasyarakat. Untuk mengantisipasi hal tersebut pemkab Sambas melalui instansi terkait membuat jembatan timbang. “Selama ini belum ada jembatan timbang di kawasan Jawai dan Jawai Selatan sekitarnya, jadi muatan kendaraan tak terkendali, ini yang membuat jalan tak berumur panjang,” katanya. Apabila realisasi jembatan timbang tak dapat dilakukan segera, maka perlu dilaku-

kan kesepakatan antara pengusaha dan masyarakat, serta muspika setempat. “Buat kesepakatan seberapa banyak muatan untuk diangkut melalui jalan tersebut, ini mencegah kerusakan jalan,” jelas Anggota Fraksi Rakyat Bersatu ini. Hal ini ia ungkapkan dikarenakan pembatasan muatan kendaraan sangat penting, meskipun ini menyangkut kepentingan masyarakat bersama. “Persoalannya kalau jalan rusak beban anggaran kita berat, pasalnya untuk melakukan pemeliharaan dan pembangunan juga besar, sementara

APBD kita minim,” tegas anggota DPRD dari PKS ini.Selain itu, kata dia, perlu dibangun kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeliharaan jalan. “Kesadaran ini penting agar jalan yang ada tetap nyaman dan aman dilewati,” katanya. Ia juga perhatin misalkan Jalan Jawai yang sudah kurang lebih 11 tahun tak dibangun. Sayangnya, APBD tak bisa mengakomodir jalan ini untuk dilakukan pembangunan atau rehab. “Kita minta ini menjadi perhatian pemkab dan masyarakat itu sendiri,” pungkasnya. (har)

IVOP Cetak Pemain Andal Harumkan Sambas SAMBAS—Ikatan Volly Pemangkat (IVOP) kini memiliki pemain muda potensial mulai tingkatan junior dan senior, bahkan IVOP siap mengembalikan kejayaan nama Sambas dicabang voli di seantero Kalbar hingga nasional. “Banyak isu beredar volly di Pemangkat raib dan tak eksis, tapi sebenarnya ada dan terus bekembang bahkan baru-

Jumat 1 Juli 2011

baru ini tiga pemain IVOP mewakili Sambas dalam ajang Kapolda Cup yang tergabung dalam tim Kapolres Sambas,” ungkap koordinator IVOP, H Azwar Haidir kepada koran ini kemarin. Namun sayang gaungnya tak terdengar, dikarenakan IVOP berjalan sendiri tanpa pembinaan serius dari pihak kabupaten. “Kita berharap induk organisasi Pemerintah Kabupaten Sambas memperhatikan pembinaan IVOP ini demi mencetak atlet voli yang andal dan profesional,” harapnya. Dibawah pelatih nasional Derry Darwin, IVOP pernah merengkuh kebanggan dengan mengantarkan Sambas merebut gelar bergengsi tingkat provinsi. Sebut saja Porda 1984, Kejurda 1983, Kapolda Cup, bahkan pemainnya ikut pusat pelati-

han Prapon XIV. Semua pemain asli anak Kabupaten Sambas, tak ada impor atlet dan sebagainya. “Anak KabupatenSambassangatpotensial, Sambas dulu pernah dikenal tim voli yang solid dan kompak,” ungkap Derry Darwin satu satunya pelatih bersertifikat dari Persatuan Bola Voli Indonesia (PBVSI). Kini sang pelatih juga duduk dalam dewan pelatih PBVSI Kalbar dan Kabupaten Sambas. Tak heran kebesaran nama IVOP sering dijual ke Pemerintah, bahkan ada segelintir orang mengaku pelatih dengan beraninya menggelar TC (Training Center). “Patut dipertanyakan melakukan TC dalam rangka apa, kalau pembinaan dan latihan bukan TC namanya, kalau sudah masuk TC berarti memasuki tahapan sebuah

HARRY/PONTIANAK POST

TETAP EKSIS: Persatuan Bola Voli Pemangkat (IVOP) tetap eksis. Latihan dan pembinaan masih terus dilakukan, namun minim perhatian pemerintah.

pertandingan,” kata Derry kesal. Pelatihvoliyangkinikemampuannyadiakuicabangvolise-Asiaini,berharap pemkab Sambas lebih selektif

memberikan bantuan pembinaan olahraga, agar dana bantuan tersalurkan dengan tepat dan hasilnya membanggakan. (har)

SAMBAS—Satu diantara tiga rancangan peraturan daerah (Raperda) yang diusulkan Pemerintah Kabupaten Sambas ke DPRD Sambas untuk dibahas dan disahkan adalah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Dikarenakan Kabupaten Sambas termasuk daerah rawan bencana, terutama banjir. “BPBD ini sangat penting agar penanggulangan bencana di daerah ini terkoordinir dan respon cepat,” ungkap Wakil Bupati Sambas Pabali Musa menjelaskan diusulkan raperda BPBD Kamis (30/6) dalam sidang peripurna penyampaian tiga perda di DPRD Sambas kemarin. Selain raperda BPDB, Pemkab juga mengajukan raperda Laporan pertanggung jawaban APBD 2010 dan restribusi bidang kesehatan. Atas nama Bupati Sambas, usulan tersebut dibacakan Wakil Bupati Sambas, Pabali Musa dihadapan sidang paripurna usulan tiga raperda, pemkab meminta agar tiga raperda yang diusulkan dapat dibahas. “Mengingat pentingnya usulan ini maka diharapkan anggota dewan terhormat dapat membahas dan menjadikannya peraturan daerah (perda),” pintanya. Rancangan yang diusulkan merupakan ketentuan dan kebutuhan dalam sistem pengelolaan dan keuangan daerah. Misalkan LKPj APBD 2010. Sebelumnya penggunaan APBD 2010 sudah melalui tahapan audit oleh Badan Pemeriksaan Keuangan RI. “Dari hasil pemeriksaan BPK RI, pemeriksa memberikan opini wajar dengan pengecualian, sama seperti tahun sebelumnya,” jelas mantan Ketua DPW Muhammadiyah Kalbar ini. Hal ini berkat usaha keras semua pihak agar pengelolaan keuangan profesional dan berpedoman aturan serta sistem akuntansi pemerintah. Meskipun, dalam APBD 2010 BPK juga mendapatkan 12 temuan dalam pengelolaan keuangan. Pemkab diminta mempertanggungjawabkan dan memperbaiki temuan tersebut. Terkait BPBD, dasarnya UU 24/2007 tentang penanggulangan bencana, dan diperinci dalam Peraturan Pemerintah 41/2007, dan Permendagri 48/2008 tentang pedoman organisasi dan tata kerja BPBD. Ada sejumlah tahapan nantinya yang akan menjadi kerja BPBD yakni pra bencana, tanggap bencana dan pasca bencana. “Pra bencana pencegahan seperti perbaikan drainase, pengeloaan sampah dan sungai, tanggap bencana, serta rehabilitasi dan rekonstruksi di tahap pasca bencana,” jelasnya. Ketua DPRD Sambas Mas’ud Sulaiman, mengatakan usulan tersebut nantinya akan dibahas tingkat fraksi, dengan memberikan jawaban atas usulan pemkab di sidang paripurna selanjutnya dalam pemandangan fraksi-fraksi. “Kapan waktunya lagi dibahas, yang jelas mulai Juni hingga Agustus DPRD telah menjadwalkan pembahasan usulan pemkab, dan sudah ditetapkan tiga pansus menangani tiga raperda tersebut,” jelasnya. (har)


Pontianak Post

l

ketapang

Jumat 1 Juli 2011

21

Ali Aspar Lebih Banyak Berkata Lupa

potret

Lantik Dewan Hakim MTQ

+

MUSABAQAH Tilawatil Quran (MTQ) XXIV Tingkat Kabupaten Ketapangdinilai Wakil Bupati Ketapang sebagai momentum strategis untukmempererat ukhuwah islamiyah. Demikian juga untuk memacu kita agarlebih memahami, menghayati danmengamalkanAlquransebagai pedoman hidup. Wakil Bupati Ketapang mengharapkan agar para dewan hakim untuk tetap menjaga nilainilai keislaman dan tidak menodai penyelenggaraan MTQ. “Jangan sampai menyimpang dari niat dan tujuan dari pelaksanaanMTQ yaitu untuk meningkatkan pemahaman dan penghayatan umat Islam akan pentingnya Alquran,” kata Boyman Harun SH, ketika pelantikanDewan Hakim MTQ XXIV di ruang rapat Kecamatan Benua Kayong, Kamis (30/6). Menurut Wakil Bupati Ketapang, dewan hakim sebagai orang yangbertanggungjawab Boyman Harun SH dalam penilaian MTQ. Ia berharap hendaknya bekerjasecara profesional dan bertanggungkarena saudara jawab. Dengan hadiberikan keper- kim yang memiliki keikhlasan, maka cayaan untuk akan menjamin memberikan kerahasiaan dan penilaian dengan keadilan dalam penilaian pelaksanaan sebaik-baiknya MTQ. dan bersifat Boyman Harun SH menyebutkan netral sehingga kita semua tidak pelaksanaan ingin mendenMTQ dapat terse- gar keluhan dari para peserta, dan lenggaera tanpa masyarakat tentang ketidakadilan, cela dan noda ketidak jujuran Dewan Hakim dalam pelaksanan MTQ . Karena itu ia mengharapkan kepada dewan hakim agar bertugas sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan dan disepakati bersama, berlaku objektivitasdanindependensehinggapenilaian yang diberikan secara murni. Lebih lanjut dikatakan, diantara kunci keberhasilan dalam melaksanakan Musabaqah Tilawatil Quran antara lain faktor penilaian yang menjadi tanggungjawab utama bagi dewan hakim. Aspek penilaian akan menentukan kualitas qori/qoriah, hafidz/hafidzah seluruh peserta dari semua cabang yang diperlombakan. Ia percaya para para dewan hakim, dalam penilaian dan merupakan pengalaman bagi para dewan hakim untuk terus memperbaiki kekurangan yang ada pada kegiatan MTQ. “Semoga saudara dapat melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh hingga selesai, karena saudara diberikan kepercayaan untuk memberikan penilaian dengan sebaik-baiknya. (ads)

Ashri Isnaini/Pontianak Post

LIHAT BERKAS: Terdakwa Ali Aspar sedang melihat berkas-berkas yang dijadikan barang bukti dihadapan majelis hakim Pengadilan Negeri Ketapang. Sidang dugaan penggelembungan suara pemilukada ini mendapat perhatian masyarakat banyak

PNPM Kembangkan Pariwisata KETAPANG – Adanya komitmen bersama dalam mengembangkan desa wisata sebagai upaya meningkatkan kesejahtraan masyarakat maka pada tahun 2011 Disbudparpora Ketapang melakukan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Bidang Pariwisata melalui pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Ketapang. Demikian dikatakan Kepala Dinas Disbudparpora Ketapang, Yudo Sudarto. Menurutnya keberadaan desa wisata di Kabupaten Ketapang sangat diperlukan karena berfungsi untuk mendukung kemajuan sektor pariwisata daerah Ketapang karena akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. IamenjelaskanProgramNasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Bidang Pariwisata melalui pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Ketapang itu dilaksankan berdasarkan Keputusan Direktorat Jendral Pengembangan Destinasi Pariwisata Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Jakarta No. 06/KEP/DPDP/IV/2011 bahwa dalam rangka pelaksanaan PNPM Mandiri Bidang Pariwisata Tahun 2011, maka perlu membangun komitmen bersama dalam mengembangkan desa wisata

sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ditambahkan Kepala Seksi Pembinaan dan Pengembangan Objek Wisata Disbudparpora yang memaparkan pada tahun 2011 ini ada beberapa daerah yang termasuk dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Bidang Pariwisata melalui pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Ketapang seperti Kelurahan Kauman, Kelurahan Mulia Kerta Kecamatan Benua Kayong. “Langkah pengembangan desa atau kelurahan wisata ini kita ambil secara bertahap. Untuk kedepan di tahun 2012 desa Pagar Mentimun dan desa Sungai Awan akan kita ajukan sebagai desa wisata selanjutnya,” ujar Hambali. Hambali yang juga menjabat tim teknis PNPM Mandiri pariwisata Kabupaten Ketapang mengatakan bahwa tahun 2011, Kementerian Kebudayaan Pariwisata melalui Dirjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Jakarta akan mengucurkan dana bantuan sejumlah Rp140 juta untuk Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Bidang Pariwisata melalui pengembangan Desa Wisata di Kabupaten Ketapang seperti yaitu untuk Kelurahan Kauman dan Mulia Kerta Kecamatan Benua Kayong

masing-masing akan mendapat sejumlah Rp70 juta. Evaluasi pemanfaat dana tersebut kata dia akan dilakukan pada akhir tahun 2011 ini. Dia berharap bahwa ke dua kelurahan tersebut dapat dijadikan contoh dan merupakan barometer utama dalam keberhasilan pengembangan desa wisata. Karena menurutnya setiap bantuan dana yang keluar akan di evaluasi oleh tim Provinsi dan Konsultan Kementerian tentang pelaksanaannya, yang mana hal tersebut sebagai penentu langkah PNPM Mandiri bidang pariwisata selanjutnya. “Terpilihnya kedua kelurahan ini, karena Kelurahan Kauman merupakan penghasil kerajinan home industri makanan Khas Ketapang seperti Amplang dan Jenurai, sedangkan Kelurahan Mulia Kerta menawarkan wisata Sejarah Keraton dan sebagai penghasil kerajinan Tenunan Khas Melayu,”ungkapnya. Hal ini, sambungnya sangat sesuai dengan ciri khas PNPM Mandiri Bidang Pariwisata karena sifat bantuan ini tidak untuk proyek fisik akan tetapi untuk melestarikan culture pengembangan budaya dan kerajinan cendra mata yang pada prinsipnya disesuaikan dengan perkembangan ciri khas daerah tersebut. (ash)

+

Gelar Kegiatan Sosial Masyarakat SEKADAU – Tanggal 1 Juli merupakan hari bersejarah bagi jajaran Polri se Indonesia. Hari ini (01/7) Polri merayakan HUT Bhayangkara ke 65. Sejak kemarin jajaran Polres Sekadau

terlihat sibuk mempersiapkan diri menyambut hari bahagia tersebut. Polres Sekadau berencana akan menggelar upacara perayaan tersebut sebagai puncak dari serangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan sejak awal Juni lalu.

Kapolres Sekadau AKBP Adeyana Supriyana melalui Kasubag Humas, AKP Moch. Benyamin saat dijumpai di ruang kerjanya mengatakan, segala persiapan yang berkaitan dengan perayaan tersebut sudah rampung. “Segala sesuatunya sudah siap. Perayaan

Contact person:

BiroKETAPANG (0534) 35514

cmyk

KETAPANG – Sidang dugaan penggelembungan suara pada Pemilukada 2010 dengan terdakwa mantan Ketua PPK Matan Hilir Utara (MHU), Ali Aspar, kembali digelar, Kamis (30/6) di Pengadilan Negeri Ketapang. Sidang dengan agenda materi pemberian keterangan Ali Aspar diselenggarakan sejak pukul 13.00-16.10 WIB. Dalam persidangan tersebut, majelis hakim dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Ketapang, Bambang Edhi dengan menunjukkan sejumlah barang bukti seperti sejumlah dokumen pilkada Ketapang 2010 dan satu unit laptop yang diduga sebagai bukti perbuatan penggelembungan suara pada saat Pemilukada. “Maaf, pak saya lupa, karena kala itu hari sudah malam, cuaca hujan, dan saya juga dikejar waktu karena mau berangkat menjenguk anak saya yang sakit,” ujar Ali Aspar saat menjawab pertanyan salah satu hakim anggota, Marolop Simamora. Tidak puas dengan pengakuan terdakwa dalam persdidangan itu, Marolop Simamora secara bertubi-tubi melontarkan pertanyaan kepada terdakwa terkait beberapa alsan Ali Aspar yang tidak merubah rekapan penghitungan suara pada penghitungtan suara dalam bentuk angka (C1) dan penghitungan suara dalalm bentuk teli (C2) di beberapa TPS di Tanjug Baik Budi,

padahal ada ketidakcocokan jumlah suara C1, dan C2. “Seharusnya jika penghitungan suara tidak cocok, harus dilakukan penyesuaian atau perubahan dan jika ada komplain juga seharusnya diselesaikan saat itu juga,” kata Marolop Simamora. Dengan didampingi dua pengacaranya, Ali Aspar kala itu mengaku lupa dan bingung di sepanjang jalannya persidangan, saat beberapa keterangan yang diberikan berubah-ubah. Bahkan Ali Aspar sempat mengaku tidak melakukan pencoretan atau perubahan penghitungan suara karena khawatir rekapan yang ada jelek dan dalam bentuk tidak baik. Tidak hanya bertubi-tubi mendapat pertanyaan terkait penggelembungan suara, dalam persidangan kemarin Ali Aspar juga dikonfrontir tentang alasannyaa meninggalkan Kabupaten Ketapang selama enam bulan tanpa kabar, padahal pleno KPU akan dilakukan sehari setelah ia diduga meninggalkan Ketapang. “ Kenapa anda tidak datang saat pleno, padahal anda sudah tahu jadwalnya, kenapa anda tidak datang begitu juga dengan anggota-anggota anda kenapa tidak datang,” kata Marolop. Mendapat pertanyaan tersebut, Ali Aspar berkilah sengaja tak menghadiri pleno karena lebih mengutamakan keluarganya, apalagi kata dia kala itu ankanya sedang menderita penyakit kanker payudara. Hampir sekitar tiga jam mengikuti jalannya persidangan. Sidang akhirnya ditunda hingga 14 Juli 2011 dengan materi persidangan JPU melakukan tuntutan. (ash)

HUT Bhayangkara ke 65

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

+

Sidang Lanjutan Dugaan Penggelembungan Suara Pemilukada

akan dimulai pada pukul sem- kan kegiatan kenaikan pangkat bilan pagi,” ungkapnya kepada kepada Pamen 1 orang, dan sejumlah wartawan. 12 orang Bintara,” sambung Benyamin menuturkan, Benyamin. berbagai kegiatan bakti sosial Selain itu juga telah diadatelah dilaksanakan pihak Pol- kan berbagai pertandingan res Sekadau untuk menyam- olahraga yang melibatkan but perayaan ini. Pada tanggal anggota Polres seperti cabang 17 Juni lalu, diadakan kegiatan olahraga tenis meja, tarik bakti sosial di masjid Al-Falah tambang, futsal, catur, voli dan dan Gereja Katbadminton. edral Sekadau. Benyamin Pada tanggal menginformasi23 Juni diadakan, usai upackan kegiatan doara peringatan Ini bentuk aprenor darah oleh HUT Bhayang3 6 p e r s o n e l , siasi kita terhadap kara, akan ada anjangsana ke pihak yang telah pemberian rePondok Pesantward atau pengren, yayasan, menjalin kerjasa- hargaan kepada para purma dalam mem- 7 anggota Polres nawirawan serberprestasi bantu tugas polisi yang ta Warakawuri, dalam tugasnya. serta peletakan batu pertama Tidak lupa kepada 4 orang TK Kemala Bhayangkari 06. tokoh masyarakat yang berKemudian pada 27 Juni An- jasa dalam membantu tugas jangsana ditujukan ke Ponpes kepolisian akan diberikan Ar-Rahmah, Ponpes Hodimul penghargaan pula. Umar, Panti Asuhan Filipi, dan “Ini merupakan bentuk menyambangi purnawirawan apresiasi kita terhadap pihakserta warakawuri sejajaran pihak yang telah menjalin Polres Sekadau sebanyak 19 kerjasama dalam membantu orang. “Kemarin, telah diada- tugas polisi,” paparnya. (nie)

+


kayong utara

22

Pontianak Post

Undang Undang Pramuka

kilas

Dunia Pendidikan SEBAGAI salah satu kota yang menjadi jalur sutra, sangat tepat bila pembangunan sekolah – sekolah yang telah dilakukan ada beberapa diantaranya sekolah percontohan. Hal ini merupakan salah satu bukti kabupaten pemekaran serius membangun dirinya.“Konsep taman juga salah satu faktor mendukung sekolah percontohan. Hal ini juga menjadikan sekolah itu seperti green house. Sekolah hijau tetap diterapkan, meskipun berada di tengah kota, karena untuk pemanfaatan tanah kosong yang ada di halaman sekolah,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sekadau Drs Djemain Burhan MM. Djemian sapaan akrabnya mengatakan, siswa di sekolah akan merasa nyaman dengan kondisi sekolah hijau. Seperti tercontoh pada sekolah percontohan untuk Kabupaten Sekadau tepatnya SMPN I Sekadau telah diterapkan juga mengantongi buku saku. Buku saku itu sebagai pedoman english day pada hari Senin dan Kamis, jelas sudah mereka jalani. (nie)

Jumat 1 Juli 2011

Pelayanan PNS Dikeluhkan Masyarakat

tokoh WAKIL Bupati Sekadau Rupinus mengatakan revitalisasi gerakan pramuka yang dicanangkan presiden lima tahun lalu, harus diterapkan seluruh insan Pramuka untuk bersamas a m a m e l a ksanakan ajakan presiden yakni mewujudkan “Satu Bumi Pertiwi, Satu Bangsa dan Satu Janji, Satu Komitmen dan Satu Aksi, Tingkatkan Budi Pekerti Anak Bangsa”. Karena denRupinus gan terwujudnya tekad yang seperti ini diharpakan Wabup dapat melahirkan masyarakat yang sehat,cerdas,maju dan sejahtera serta hidup dalam kemakmuran, beradab dan berkeadilan. “Undang Undang Kepramukaan baru beberapa waktu lalu disahkan DPR-RI, hal terpenting adalah bagi kakak-kakak Pembina untuk mempelajari isinya, mengingat dengan disahkannya Undang Undang Kepramukaan dalam semua hal mulai dari AD/ART sampai pada petunjuk penyelengaraan,”tukas Rupinus saat membuka Jambore Cabang Kwartir Pramuka Sekadau, beberapa hari lalu. Selain itu revitalisasi juga dikatakan Wabup tidak hanya ditingkat kwartir, tetapi juga harus menyentuh sampai gugus depan. “Gugusdepan jangan hanya terdaftar dan nomornya saja, tapi harus benar-benar memiliki kegiatan, gugusdepan yang berpangkalan di sekolah harus didorong untuk tidak hanya kegiatan mengisi jam pelajaran sekolah saja, tapi aktif juga di luar jam sekolah,” pesanya. (nie)

l

Foto Sukarni/Pontianak Post

TUGU: Tugu Pancasila yang dibangun puluhan tahun lalu saat ini berdiri tepat di depan pasar Waserda yang hampir rampung dikerjakan. Keberadaan tugu yang bisa dikategotikan sebagai cagar budaya ini harus tetap dipertahankan meski kemajuan zaman mulai mendekat.

Mendesain Tata Ruang Kota SEKADAU - Tata ruang kota Kabupaten Sekadau dirasa perlu didesain kembali. Terutama di kawasan tepian Sungai Kapuas pasca kebakaran yang menghanguskan 15 ruko, beberapa waktu lalu. Hal tersebut diungkapkan Anggota Fraksi Partai Golkar Martinus, saat menyampaikan Pemandangan Umum FraksiFraksi DPRD terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda-red) di ruang sidang DPRD Sekadau belum lama ini. Martinus mengatakan, usulan tersebut merupakan buah pikiran Fraksi Golkar mengingat tata ruang kota Sekadau yang saat ini semakin padat, tetapi tidak beraturan letak bangunannya. “

Martinus Sekadau perlu penataan ulang agar tidak terkesan tak karuan. Terutama di kawasan tepian Kapuas perlu ditata kembali agar

terlihat asri,” katanya. Penataan kembali tata ruang kota kata Martinus harus memperhatikan tiga aspek dasar yakni aspek keamanan, ketertiban, dan kebersihan. Di usianya yang sudah memasuki enam tahun sejak pemekaran dari Kabupaten Sanggau, penataan tata letak kota Sekadau belum menunjukkan kemajuan yang signifikan. Selain itu, pusat pemerintahan juga perlu dirancang agar masyarakat lebih mudah untuk mendirikan rumah ataupun tempat-tempat usaha mengingat jarak antara kota kabupaten dengan pusat pemerintahan cukup jauh jika ditempuh menggunaka sepeda motor, papar Martinus. (nie)

SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau Rupinus, berkesempatan hadir membuka kegiatan sosialisasi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai negeri sipil di ruang serba guna Kecamatan Nanga Taman (25/6), pekan lalu. Kedatangan orang nomor dua di bumi lawang kuari ini disambut hangat ratusan peserta yang ikut ambil bagian dalam kegiatan sosialisasi ini. Sejumlah nara sumber dari Kabupaten Sekadau ikut hadir dalam sosialisasi itu. Wakil Bupati Sekadau, Rupinus dalam sambutannya mengatakan aparatur pemerintah daerah merupakan unsur penyelenggara urusan pemerintahan di daerah sebagaimana pembagian urusan pemerintahan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007. “Sebagai implementasi dari peraturan tersebut telah ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Sekadau Nomor 7 tahun 2008 tentang urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Kabupaten Sekadau,”tukas Wabup. Sebagai implementasi dari peraturan tersebut, Waki Bupati Rupinus dengan tegas meminta kepada para camat, kepala puskesmas, para kepala sekolah dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan kecamatan sebagai pemimpin unit kerja agar melakukan pembinaan, pengawasan dan menanamkan budaya disiplin kepada pegawai negeri sipil di lingkungan kerja masing-masing secara berjenjang. Sehingga, dapat mewujudkan pegawai negeri sipil yang baik, memiliki etos kerja yang tinggi dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat.“Saya berharap kepada seluruh unit kerja di tingkat kecamatan supaya selalu mengedepankan tanggungjawab dan kewajiban sebagai pegawai negeri sipil yang notabenenya sebagai abdi negara dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat,” pinta pria kelahiran Desa Pantok ini menutup sambutannya. Sementara itu, Camat Nanga Taman, Apronius Akim Sehan, dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini diikuti oleh perangkat desa seperti sekdes, para kepala sekolah, kepala puskesmas dan Dinas Cabang Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kecamatan Nanga Taman. Dikatakan Apronius sapaan akrabnya, Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang disiplin pegawai negeri harus dilaksanakan oleh semua pegawai negeri sipil khususnya yang bekerja di wilayah Kecamatan Nanga Taman, seperti sekolah, puskesmas, cabang dinas dan para sekdes. “Ada banyak keluhan yang masyarakat sampaikan kepada kita, soal pegawai negeri di daerah kita ini. Laporan mereka itu rata-rata mengeluh masalah kehadiran para tenaga medis dan guru. Sekarang siapa lagi yang melaksanakan peraturan tersebut kalau bukan kita sendiri,” ujarnya. (nie)

Peserta Jumbara Nasional ke 7 ke Gorontalo SEKADAU – Enam orang terdiri dari tiga orang peserta, satu orang Pembina dan dua orang peninjau yang mewakili Kabupaten Sekadau di Jumbara Nasional ke 7

Palang Merah Remaja ( PMR ) dilepas Wakil Bupati Sekadau Rupinus, Senin, kemarin. Kegiatan yang dilangsungkan di Provinsi Gorontalo akan dihelat 1 sampai dengan 11 Juli mendatang. Jumbara Nasional ini diikuti oleh seluruh propinsi di Indonesia dan beberapa

partisipan dari negara lain. Peserta dari Kabupaten Sekadau nantinya akan bergabung dengan peserta lain se Kalimantan Barat dan berangkat dari Markas Daerah PMI Kalimantan Barat, sebelumnya dilakukan persiapan terakhir tanggal 28 -30 Juni 2011 di Pontianak. Wa k i l B u p a t i S e k a d a u

Rupinus, pada saat pelepasan berpesan kepada para peserta agar serius dalam mengikuti acara ini mengingat kehadiran saudara dalam kegiatan Jumbara ini membawa nama daerah baik Kabupaten Sekadau maupun Kalimantan Barat. “Disamping itu kiranya anak-anak PMR Kabupaten Sekadau dapat memperkenalkan adat dan budaya Kabupaten Sekadau baik melalui tari etnis dayak mau pu n m e layu ,”p i nta Wabup. Selanjutnya Wakil Bupati juga menyampaikan agar peserta dari Kabupaten Sekadau dapat menjaga kekompakan tim, tata kerama dan sopan santun, membina pertemanan dan persahabatan dengan peserta lainnya dengan PMR se Indonesia mauIklan sebuah sarana yang pun peserta partisipan paling efektif dalam dari negara luar. memasarkan sebuah produk.. Dan yang paling penting menurut Wabup adalah Contact person: dapat mengambil hikmah BiroKETAPANG dari kegiatan ini artinya sekembalinya nanti dapat (0534) 35514 mensosialisasikan keter-

ampilan kepalang merahan kepada teman-teman lain di Sekolah khususnya anggota PMR di sekolah masingmasing. Sementara itu Ketua PMI Cabang Kab Sekadau dr. Wirdan Mahzumi, MKes dalam laporannya mengatakan bahwa anak-anak yang dikirim merupakan hasil seleksi Jumbara dan Temu Karya ( Jumtek ) tingkat Propinsi bulan Oktober 2010 yang lalu. “Mereka inilah yang terpilih sebagai wakil kita di nasional,”ungkap Wirdan. S e dangkan maksud dan tujuan dari kegiatan Jumbara dijelaskan Wirdan adalah agar anak-anak yang dikirim dapat lebih mengembangkan potensi Kepalang Merahan dan keterampilan yang ada. Rombongan sebanyak enam orang yaitu dr Wirdan Mahzumi, MKes, Kadis Kesehatan dan Refly Staf Dinas Kesehatan sebagai peninjau, Heriansyah sebagai Pembimbing, peserta adalah Wati Surtina d a n Wa h i d A n d i R i w a n t o pelajar SMAN 1 Sekadau serta Muspira Ulfa dari SMPN 1 Sekadau. (nie)


Pontianak Post

ANEKA

Jumat 1 Juli 2011

Kapuas Raya Kian Tak Jelas SINTANG – Harapan akan lahirnya sebuah provinsi baru di kawasan timur Kalbar, yakni Provinsi Kapuas Raya, dinilai makin hari-makin tak jelas ujung pangkalnya. Apalagi sejumlah kendala yang menjadi hambatan upaya pemekaran yang secara rill juga menjadi rahasia umum karena rendahnya dukungan pemerintah provinsi Kalimantan Barat. Sehingga kini para pihak yang mulanya mendukung malah mulai jengah dengan target-target realisasi pemekaran.

“Menunggu terbentuknya PKR, seperti menyusuri sungai tak ber hulu. Jadi tak bisa diprediksi kapan pastinya PKR terbentuk, karena banyak kepentingan dalam tarik ulur pembentukannya,” ujar Ketua DPD Lira Sintang, Abdul Hadi, Rabu (29/6). Dikatakannya, masyarakat di limaKabupatenyangrencananya menjadi peserta pemekaran, juga sudah bosan dengan janji realisasi pemekaran, yang terus-terusan diundur. “Dan masyarakat bukannya

tidak tahu, kalau pemekaran PKR kini penuh dengan kepentingan politik, sehingga terus-terusan di tarik-ulur,” tuturnya. Hadi juga memprediksi kemungkinan besar, kalau isu Kapuas Raya akan menjadi jargon utama para kandidat gubernur dalam pesta demokrasi pilgub Kalbar yang akan dihelat tak lama lagi. Jargon percepatan itu menurutnya bisa menjadi salah satu akal-akalan mengeduk simpati masyarakat kawasan timur yang sebagian besar pro

PKR. “Tujuannya tak lain dan tak bukan demi kepentingan politik para politisi,” timpalnya. Ia juga menyayangkan kalau respon empat kabupaten lain, selain Sintang, terkait rencana pemekaran PKR ini nampaknya tak semewah dukungan pembentukan PKR di Sintang. “Apalagi dengan terus mundurnya rencana pembentukan PKR sejak 2008 silam. Wajar kemudian kalau masyarakat sudahkehilangankepercayaannya,” tutur Hadi.(bdy)

kemajuan dari dunia pendidikan di Kota Singkawang. Sesuai dengan instruksi dari pusat, bagaimana menjadikan pendidikan berkarakter,” katanya. Dari data Disdik Kota Singkawang kapasitas SMA sederajat di Kota ini, sekitar 2.200-an. Sementara itu, dari jumlah ke lulusan pada ujian nasional tingkat SMP 2011 kemarin. Sebanyak 2.896 siswa peserta Ujian Akhir. Diantaranya 93,20

persen dinyatakan lulus. Sehingga dengan demikian, dia memastikan semua lulusan SMP di kota ini akan tertampung. Dalam pendaftaran calon siswa, sesuai keputusan akan dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp20 ribu untuk SMA negeri. Kemudian untuk uang setelah calon siswa diterima, besaran nya juga akan ditentukan dalam rapat komite. (fah)

Turun ke Sekolah Sambungan dari halaman 17

sekarang ini penerimaan dilakukan setiap sekolah,” kata Ahyadi, Kamis (30/6), saat ditemui usai pelantikannya. Menurutnya, setiap Kepala Sekolah yang ada diharapkan mematuhi aturan dalam PSB tahun ini. Hal tersebut sudah ditegaskan juga oleh Walikota Singkawang beberapa waktu lalu. Sehingga apa yang dilakukan sesuai dengan ketentuan.

“Kalau persyaratan sudah ada, kepada setiap sekolah harus mematuhinya,” kata Kadis yang pernah menjadi guru selama 11 tahun ini. Pemantauan PSB dilaksanakan karena sudah menjadi kewajibannya saat menjadi Kadisdik yang baru. Namun tentunya karena baru saja menjabat, akan melakukan koordinasi terlebih dahulu. “Ke depannya, kita ingin bagaimana memperhatikan

Segera Tunjuk PPID Sambungan dari halaman 17

Peraturan Pemerintah ini diundangkan, yakni 23 Agustus 2011. PPID sudah harus ditunjuk,” kata Istri, Kamis (30/6), di Media Center Kantor Depkominfo, kepada wartawan. Menurutnya, bagaimana mungkin informasi itu dapat disebarluaskan atau dirahasiakan dengan baik. Jika belum ada pejabat/tenaga ahli yang memiliki kemampuan dalam hal penyimpanan, pendoku-

mentasian, penyediaan, dan atau pelayanan informasi. “Itu terkait dengan bagaimana sebuah informasi itu dirahasiakan atau disebarkan, jika memang belum ada pejabat yang mempunyai hak atas itu,” katanya. Dijelaskan Istri, PPID merupakan pejabat yang bertanggung jawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan, dan/atau pelayan informasi di setiap badan publik. Hal itu bertujuan kualitas pe-

layanan informasi publik dapat ter selenggara dengan baik. “Pelaksanaan keterbukaan informasi publik diharapkan dapat mendorong penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara menjadi lebih demokratis,” katanya. Terkait dengan lingkup Badan Publik dalam UU tersebut, lanjutnya, meliputi lembaga eksekutif, yudikatif, legislatif, serta penyelenggara negara lainnya yang mendapatkan dana dari Anggaran Pendapatan

dan Belanja Negara (APBN)/ Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan mencakup pula organisasi non pemerintah, seperti lembaga swadaya masyarakat, perkumpulan. “Kemudian juga organisasi lainnya yang mengelola atau menggunakan dana yang sebagian atau seluruhnya bersumber dari APBN/APBD, sumbangan masyarakat, dan/ atau luar negeri,” katanya. (fah)

Ketapang adalah pawai ta’ruf. Kegiatan ini di selenggarakan tidak hanya mementingkan syiar Islam belaka, melainkan juga untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. ”Pelaksanaan pawai ta’ruf ini bertujuan sebagai sarana penyebaran informasi tentang masing-masing kafilah MTQ dan sarana untuk menumbuh kembangkan silaturahim antara para kafilah peserta MTQ,” kata Boyman. Ia berharap MTQ ini untuk mewujudkan masyarakat yang lebih baik, bertaqwa dan berakhlakul karimah. Disamping itu momentum MTQ ini sebagai salah satu media untuk menyebarkan syiar Islam dan untuk mempelajari dan mengamalkan ajaran Quran di tengah derasnya arus globalisasi dan informasi. Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya

kepada panitia MTQ XXIV yang telah berupaya sehingga pawai ta’ruf dapat terselenggara dengan baik. Dimana, maksudnya adalah untuk memeriahkan MTQ ke XXIV tingkat Kabupaten Ketapang tahun 2011 yang dipusatkan di Kecamatan Benua Kayong. ”Ikutilah aturan dan rute perjalanan yang telah ditetapkan panitia sehingga tidak mengganggu ketertiban dan keamanan di jalan raya,” katanya berharap. ementara itu, H.Habib Azan Thalib dari panitia pelaksana MTQ Tingkat Kabupaten Ketapang mengatakan, kegiatan tersebut tujuannya untuk meningkatkan syiar islam. Lomba yang dilakukan tujuannya bukan semata-mata untuk kemenangan. Tetapi yang utama adalah untuk meningkatkan saling kenal sehingga memupuk rasa persahabatan yang kuat untuk menuju ukhuwah islamiyah. (ash)

cara tidak langsung akan berpengaruh pada berkurangnya jumlah ikan di sekitar karena adanya limbah pabrik sawit,”jelasnya. Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Ketapang, Jamhuri Amir memaparkan akan berusaha mencarikan solusi terbaik terhadap rencana pendirian perkebunan sawit di sekitar desa sungai Puteri. “Kita akan berusaha mecarikan solusi terbaik untuk penyelesaian permasalahan ini,” katanya. Sementara itu Kepala Bapeda Ketapang, Farhan

menambahkan, setiap investor atau pihak swasta yang berinvestasi dan telah mendapat izin dari pemerintah memang diperkenankan untuk membangun usaha di daerah yang dimaksud. Namun kata dia seharusnya juga harus memperhatikan hak-hak dan kesejahteraan masyarakat setempat. “Berinvestasi dan mengembangkan suatu susaha di daearah tidak dilarang asal telah mendapat izin dari Pemerintah Daerah setempat, namun harus tetap mengutamakan kepentingan dan kesejahtraan masyarakat setempat,” kata Farhan. (ash)

Diikuti 18 Kecamatan Sambungan dari halaman 17

KegiatanMTQ tersebut diikuti 18 kecamatan dari

20 kecamatan yang ada di Kabupaten Ketapang. Wakil Bupati Ketapang mengatakan MTQ XXIV Tingkat Kabupaten

Sidang MK Dihadiri Termohon Sambungan dari halaman 17

masukan,” tegas Lifkoi saat dihubungi via selularnya. Sidang berikutnya akan digelar pada 4 Juli mendatang dengan mendengar jawaban dari termohon yakni KPU Landak, dan terkait pihak

Adrianus-Heriadi. Sedangkan untuk alat-alat bukti sidang kemungkinan pada sidang selanjutnya. “Pemohon sudah menyerahkan semuanya pada saya selaku kuasa hukum, pada prinsipnya tidak ada masalah,” terang pria yang juga asli Landak tersebut. (sgg)

BPBD Dinilai Boros Anggaran Sambungan dari halaman 17

wali kota berkeinginan untuk terbentuknya penanggulangan bencana tersebut masukan saja ke struktur lain atau tidak berdiri sendiri. “Bisa saja masukan ke tempat lain. Kan, tidak masalah,” katanya.

Soal koordinasi dengan pusat, bisa saja dilakukan, sepanjang mampu melakukan koordinasi dan lobi. “Tak masalah sebenarnya, mau ditempatkan dimana. Pusat juga bisa memahami. Yang penting, bagaimana kita bisa lobi saja ke pusat,” katanya. (zrf)

Lagi Warga Tolak Sawit Sambungan dari halaman 17

perkebunan sawit di sekitar perkebunan milik rakyat. Namun kala itu, kata dia, tidak melibatkan semua masyarkat hanya sebagian kecil saja masyarakat yang menghadiri sosialisasi tersebut. Lokasi pendirian kebunn sawit tersebut menurutnya berada sekitar 500 meter dari jalan raya yang merupakan jalan provinsi. Padahal lahan tersebut sebenarnya sudah termasuk area kebun milik masyarakat setempat. “Jadi luas areal lahan perekebunan dan ladang milik

warga sekitar 2 kilometer masuk ke dalam, yang diukur dari jalan raya,” terangnya. Ditambahkan salah satu warga perwakilan masyarakat desa sungai Puteri, Bahrudin alasan lain yang membuat masyarakat keberatan menerima hadirnya perkebunan sawit disekitar tempat tinggal mereka, karena mereka menilai perkebunan sawit akan mengganggu mata pencaharian warga yang bekerja sebagai nelayan. “Kalau sudah ada kebun dan perusahaan sawit otomatis limbahnya dapat mencemari lingkungan sekitar. Se-

Tergusur dengan Busana Siap Pakai Pabrikan Sambungan dari halaman 17

sebagai PNS bulan September 2011. Selain bidang menjahit, LK-UKM juga membuka pelatihan otomotif, tata boga instalatir listrik serta las listrik/ karbit. Untuk jurusan pertukangan, memang tidak dibuka. Para instruktur mengakui, setiap siswa seusai mengikuti keterampilan itu, hendaklah menekuni dilapangan sebagai satu lapangan pekerjaan. “Kita sangat prihatin dan sayangkan, jika hasil mengikuti kursus tidak ditekuni,” nilai instruktur. Yang pasti, pemerintah sudah berupaya memberikan pelatihan kepada kalangan generasi muda. Ditambahkan Hatijah, para peserta memang belajar dari awal. “Mereka musti kena marah pembimbing dulu baru bisa,” ujarnya. Yang pasti, para peserta

mengaku senang bisa menekuni keterampilan itu. “Alhamdulillah bang, saya semula tak tahu menjadi tahu dan bisa menjahit pakaian rok SD rok pakaian sendiri. Hal itpun dibenarkan hatijah, kalau siswinya setelah paham cara mengukur, menggunting, menjahit dan mengobras. Maka wajib bagi mereka untuk membuat pakaian SD. Apakah berupa rok, maupun baju serta pakaian sendiri. “Baru berjalan sekitar 10 hari, rata-rata siswi sudah bisa menjahit, obras bahkan membuat rok SD,” nilainya sembari memperlihatkan kompkesi yang sudah jadi hasil karya siswinya. Pesanan Masih Ada Produk hasil jahitan mereka pun cukup memadai. Artinya masih cukup banyak, ketika menjelang dimulainya tahun ajaran baru, jasa mereka se-

lalu dibutuhkan. Disamping itu, ketiha menjelang lebaran mereka pun sudah kebanjiran pesanan. ‘’Lebih pada nasib-nasiban. Biasanya rezeki penjahit itu pada saat menjelang leberan atau hari raya lainnya, juga pada saat musim anak masuk sekolah. Tetapi, sudah tidak seperti dahulu. Untuk anak sekolah, mereka pun kalah saing dengan baju-baju pabrikan siap pakai. Mereka, kini gampang saja pergi ke toko, menanyakan ukuran dan langsung beli. Sudah dapat. Biasanya, kalau yang masuk ke tukang jahit biasanya hanyalah mereka yang tidak memiliki ukuran, baru pesan,’’ kata Hom Kian, salah seorang penjahit. Namun, yang namanye rezeki tentu tak bisa datang sendiri tanpa diusahakan. Menjelang lebaran, masih

cukup banyak yang memotong (istilah pesan jahitan) di sini. Mereka membeli bahan, kemudian dibawa ke sini. Tergantung desain. Biasanya sih mereka mendesain sendiri. Kita tinggak menerapkannya. Karena banyaknya pesanan, menjelang tengah puasa mereka sudah menolak. Dengan alasan, pesanan yang lalu-lalu belum terselesaikan. ‘’Tapi terus terang saja, mereka yang memotong kian hari kian sedikit. Hal itu terlihat dengan banyaknya busanabusana pabrikan yang terus masuk ke pasar-pasar kita. Mereka itulah yang menjadi pesaing kita. Menyiasatinya dengan memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada konsumen. Karenanya di sini lebih banyak pelanggan, kenalan-kenalan yang biasanya promosi dari mulut ke mulut,’’ tambah A Kian lagi. (*)

23

Penerimaan Siswa Baru Dimulai SINTANG– Proses Penerimaan Siswa Baru (PSB) semua jenjang pendidikan dasar mulai berjalan, tidak ada pungutan dalam proses ini dan untuk wilayah kota akan disaring melalui seleksi yang ketat mengingat bangku yang disediakan sekolah negeri terbatas. Kamis (30/6) pagi kemarin, di dalam kota terpantau aktivitas pendaftaran di semua sekolah baik Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Sekolah Menengah Atas (SMA). Beberapa sekolah negeri favorit terlihat dipenuhi calon siswa yang datang bersama orang tuanya. Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Marchues Afen dihubungi sore kemarin mengatakan untuk waktu penerimaan siswa baru ini dimulai dari 30 Juni hingga 5 Juli mendatang. “Dalam masa itu akan dilakukan seleksi administrasi pendaftaran untuk selanjutnya para pendaftar akan mengikuti tes masuk sekolah negeri,” kata dia. Pelaksanaan tes sendiri akan dilaksanakan pada 6-7 Juli

2011 disekolah negeri masingmasing. Untuk sekolah negeri yang ada di kota, ketika animo masyarakat tinggi maka di sekolah itu diberlakukan mekanisme seleksi melalui tes tertulis yang difasilitasi sekolah. “Ini diberlakukan karena memang bangku yang disediakan terbatas apalagi untuk di kota kami juga memikirkan sekolah swasta, jadi tidak ada dikotomi negeri dan swasta disampingd aya tampung negeri yang memang terbatas,” ucapnya. Artinya kata dia orang tua calon siswa juga memiliki pilihan lain ketika anaknya tidak berhasil lolos seleksi masuk sekolah negeri karena untuk dikota pilihan sekolah swasta cukup banyak. “Berbeda di kecamatan yang berada di pedalaman yang tidak memiliki sekolah swasta dan hanya satusatunya sekolah negeeri yang ada disitu, maka tidak diberlakukan mekanisme seleksi,” kata dia. Hal itu menurutnya dilakukan agar semua calon siswa yang ingin melanjutkan pendidikan bisa tertampung

di sekolah yang ada agar jangan sampai mereka tidak sekolah. “Selama ini untuk sekolah di pedalaman masih mencukupi, tapi kita tidak bisa mengikuti standar nasional yang menetapkan satu rombongan belajar 32 orang, bisa jadi sampai 40 orang,” ucapnya. Tes Murni Salah seorang panitia penerimaan siswa baru di SMA Negeri 1, M Pahan Apri mengatakan pendaftaran hari pertama saja sudah ada sekitar 350 orang pendaftar. “Padahal kuota kami terbatas, hanya untuk enam kelas atau 192 orang saja,” kata dia. Menurutnya seperti tahuntahun sebelumnya, animo masyarakat untuk sekolah di SMAN 1 Sintang ini cukup tinggi. “Tahun lalu saja pendaftar sampai 400 orang lebih, tahun ini kami perkirakan lebih dari 600 orang,” ujarnya.Ia mengatakan tes murni akan diberlakukan artinya tidak akan ada yang lewat pintu belakang karena penerimaan benar-benar didasarkan hasil tes.(mus)

MANTAN anggota DPRD Kota Pontianak, Suryadi saat ini menambah kesibukannya sebagai seorang mubaliqh. Beberapa pengurus masjid di Kota Singkawang sudah mengundangnya untuk memberikan tausiah. “Ya, kita diundang untuk mengisi momentum Isra

Mikraj. Tadi malam (malam kemarin) di Perumnas Masjid Nurul Iman,” kata Suryadi, kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut alumnus Fisip Untan dan kini tercatat sebagai Ketua Kwarda Daerah Pramuka Kalimantan Barat, undangan itu pun tak disia-siakan. “Kita sama-sama belajar. Sal-

ing mengingatkan satu dengan yang lainnya. Ilmu agama saya tak lebih, tapi sesuai dengan ajaran agama sampaikanlah ilmu walaupun satu ayat. Mudahmudahan dengan mengisi acara keagamaan ini menambah ilmu agama yang selama ini diperoleh,” kata Suryadi yang asli putra Singkawang. (zrf)

Isi Momentum Isra Mikraj

Beri Kesempatan Berkarier Sambungan dari halaman 24

XII/TPR. Menurut Danrem 121/ABW Kolonel Inf Toto Rinanto, pergantian ini memberi kesempatan bagi pengembangan karier personel, penyegaran organisasi dan tuntutan penugasan yang bermuara pada pencapaian kinerja yang semakin baik. “Pada tuntutan kinerja yang semakin baik ini kita harus memberi perhatian khusus. Sebab, inilah satu-satunya jalan untuk merespon era keterbukaan saat ini dengan basis

kekuatan informasi teknologi dan komunikasi, yang dapat membantu sekaligus dapat pula merugikan bagi yang tidak cermat memanfaatkannya,” ungkap Danrem. Dalam konteks itulah, Danrem meminta kepada Kasrem 121/ABW untuk segera dapat menyesuaikan diri dengan tugas yang baru. Dengan berkordinasi untuk merumuskan strategi operasional agar Korem 121/ABW dapat merespon dan mengantisipasi perkembangan, perubahan dan dinamika sosial yang terjadi serta konsolidasikan

mekanisme dan prosedur kerja yang saling mendukung antarstaf satu dengan yang lain, antardinas satu dan dinas lain seperti yang selama ini telah dilakukan oleh pejabat sebelumnya. “Lanjutkan dan tingkatkan upaya membangun kebersamaan dan soliditas satuan, pelihara dan tingkatkan moril dan kesejahteraan prajurit sesuai dengan kemampuan serta berikan atensi kepada keluarganya. Semua itu perlu terus kita lakukan, karena disitulah letak kekuatan kita,” tegasnya.(wah)

BPKP Audit Genset PDAM Sambungan dari halaman 24

dan berharap secepatnya mengirimkan saksi ahlinya untuk melakukan penilaian, sehingga dapat mempercepat proses penyelidikan,” kata Djumali. Dia menambahkan, audit tersebut merupakan tindak lanjut atas kasus pengadaan genset yang diduga kerugian negara, sehingga saat ini BPKP mengumpulkan melakukan penyelidikan untuk mengumpulkan alat bukti. “Penyelidikan ini akan mengumpulkan alat bukti, untuk bahan kita melakukan penyidikan. Setelah itu, barulah kita dapat memutuskan

siapa yang bersalah, kalau ada ditemukan kerugian negara didalamnya,” jelas dia. Sementara itu, ketua tim audit dari BPKP Sukari, mengatakan dalam pelaksanaan investigasi kali ini pihaknya melakukan penilaian dalam hal pengadaan tanah, bangunan dan genset. Sehingga dalam pelaksanaannya, pihaknya melibatkan saksi ahli. “Yang kita ingin ketahui apakah ada kerugian negara atau tidak. Jadi saksi ahli yang berkompeten didalamnya kita libatkan, termasuk pihak PU dan PLN,” ucapnya. Meskipun tidak dihadiri saksi ahli dari PLN, namun investigasi tetap dilaksanakan,

meskipun waktunya dilakukan seminggu kedepan. “Minggu depan kita akan membawa saksi ahli dari PLN. Karena hari ini berhalangan hadir,” katanya. Walaupun demikian, Sukari tidak dapat memastikan kapan akan dapat menyimpulkan hasil audit investigasi tersebut. Sebab, pihaknya masih dalam proses pengumpulan data dan fakta di lapangan. “Kami masih mengumpulkan alat bukti seperti dokumen ataupun keterangan dari saksi ahli. Kalau sudah lengkap, baru bisa disimpulkan hasil investigasi yang kita lakukan,” tuntas dia.(wah)

Jalan Dara Juanti Longsor Sambungan dari halaman 24

konsultan dari Bandung yang melaksanakan survei, kemu-

dian dilanjutkan oleh Dinas PU. Tapi, tidak masuk ke dalam anggaran pemerintah. Oleh sebab itu, kami meminta

pemerintah segera memperbaikinya, karena hal ini dapat membahayakan warga,” pungkasnya.(wah)

Uji Kelayakan dan Kepatutan Sambungan dari halaman 24

Sanggau Thambie CH ketika ditemui belum lama ini menjelaskan, bahwa secara pasti kapan pelaksanaannya memang belum diketahui. Namun proses ke arah itu sudah dilaksanakan. Dia juga membantah jika ada yang menilai bahwa pergantian pejabat tersebut bernuansa politis. “Itu tidak akan ada nuansa kepentingan politik. Hal itu dilaksanakan murni karena mengedepankan prestasi,” tegas Thambie. Terkait dengan soal prestasi dan kemampuan kerja tersebut, Thambie sempat mewacanakan untuk menempuh uji kelayakan dan kepatutan dalam menempati jabatan. Sehingga SKPD yang dip-

impinnya benar-benar memperlihatkan kinerja yang baik untuk mencapai tujuan dan harapan yang diinginkan. “Saya juga tidak sependapat jika ada pihak yang menilai soal tempat basah atau tempat kering, semuanya sama,” tandas pria ramah ini. Selain itu, untuk menempatkan seseorang di suatu jabatan tertentu, tidak mudah. Namun harus melalui berbagai pertimbangan melalui Baperjakat. Jadi, tidak sembarangan dalam hal pergantian pejabat, namun murni mengedepankan kemampuan dan prestasi. “Pemerintahan yang kuat adalah yang didukung oleh SKPD yang kinerjanya baik dan maksimal,” imbuhnya. Menurut dia, siapa pun yang

menempati tempat tertentu, sudah memalui pertibangan yang matang, sehingga benarbenar tepat menempatkan orang sesuai dengan tugas dan tanggungjawabnya. “Mutasi dalam sebuah organisasi, termasuk pemerintahan adalah hal yang wajar. Yakni sebagai bentuk pembinaan serta karier seseorang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Selain itu, juga karena adanya beberapa pejabat penting di lingkungan Pemkab Sanggau yang akan memasuki masa pensiun. Sehingga roda pemerintahan daerah berjalan dengan baik. Kita akan objektif, tak boleh sembarangan dan asal mutasi dan promosi saja. Ada mekanisme dan prosedur yang mesti dilalui,” tandasnya.(nto)

Wabup Dinobatkan Putra Paduka Pertama Nata... Sambungan dari halaman 24

Selingkang (Selendang) kebesaran Keraton Surya Negara. Gelar yang diberikan kepada orang nomor dua di Pemkab Sanggau tersebut, setelah melalui pertimbangan sembilan wali negeri, yang diketuai Abang Syafei. Dengan pertimbangan

wakil bupati merupakan penata negeri, yang telah banyak membantu dan memberikan konstribusi terhadap eksistensi Keraton Surya Negara Sanggau, selama ini. “Jadi, menurut pertimbangan 9 wali negeri, pak Paolus Hadi memang layak untuk mendapatkan anugerah gelar itu. Kontribusinya sangat

besar, demi eksistensi dan kejayaan Keraton Sanggau,” ujar Gusti Zulmainis, sekretaris Keraton Surya Negara, Sanggau, kemarin. Anugerah serupa pula diberikan kepada beberapa tokoh lainnya yang dinilai berjasa di bidang dan kiprah masingmasing.(Anto)


pro-kalbar Pontianak Post

24

Jumat 1 Juli 2011

BPKP Audit Genset PDAM

SINTANG

Beri Kesempatan Berkarier PERGANTIAN pejabat kembali dilakukan di jajaran Korem 121/ABW. Kali ini Kepala Staf Korem dan Kasiop Korem 121/ABW diduduki p ejabat baru. Letkol Arh. Mandrawan Suseno yang selama ini menjabat Kepala Staf Korem 121/ ABW menduduki jabatan baru sebagai Wairdam XII/TPR, digantikan Letkol Inf. Catur Gunanto yang sebelumnya menjabat sebagai Dandim 1015/ Toto Rinanto Sampit Korem 102/ PJG. Sedangkan Letkol Inf. Denny Fardany, Kasiops Korem 121/ABW yang pindah menempati pos baru sebagai Dan Secaba Rindam Ke Halaman 23 kolom 5

SANGGAU

Uji Kelayakan dan Kepatutan

Thambie CH

SEPERTI yang digaungkan akhir-akhir ini, penggantian pejabat di lingkungan Pemkab Sanggau akan kembali digelar antara Juni-Juli mendatang. Tujuannya adalah untuk mendorong gerbong eselon II dan III. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Ke Halaman 23 kolom 5

Saksi dari PLN Tak Hadir WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

LONGSOR: Sepanjang 50 meter tanah di Jalan Dara Juanti, Kelurahan Kapuas Kanan Hilir Selasa lalu terjadi longsor.

Jalan Dara Juanti Longsor SINTANG--Hujan yang melanda kota Sintang beberapa hari belakangan ini membuat sejumlah ruas tepian sungai mengalami longsor. Salah satunya di Jalan Dara Juanti, Kelurahan Kapuas Kanan Hilir RT 01 RW 01, tak jauh dari Keraton Al Mukarramah Sintang. Tanah sepanjang 50 meter di tepian sungai ambruk ke sungai Kapuas. Menurut Ketua RT Iskandar, longsor yang terjadi tepat di depan kediamannya itu terjadi pada Selasa (28/6) sore, di mana sejak Senin malam, hujan turun membasahi Bumi Senentang. “Walaupun terkadang hujan berhenti, namun waktu sore harinya saya kaget juga karena suara gemuruh air sungai

di depan rumah. Setelah saya lihat, ternyata tanahnya runtuh,” ungkap Iskandar. Meskipun tanah longsor dan menimpa lanting di pinggir sungai, namun tidak ada korban jiwa. Melihat hal tersebut, dirinya memanggil warga sekitar untuk memperbaiki lanting. “Syukur dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Hanya tali lanting putus, karena dorongan tanah. Namun bersama warga kami langsung memperbaikinya,” kata dia. Iskandar mengungkapkan, kondisi tanah di kawasan tersebut memang rawan longsor. Sebab, meskipun tidak ingat secara pasti, kejadian longsor serupa pernah terjadi pada tahun

1970-an. “Tanah di sini kalau musim hujan sepertinya memang rentan akan terjadi longsor. Dulu di lokasi yang sama pernah terjadi juga, tapi jumlah tanah yang longsor lebih sedikit dari saat ini,” jelas Iskandar. Atas kejadian tersebut, Iskandar berharap pemerintah kabupaten segera memperbaiki tepian sungai di Jalan Dara Juanti, Kelurahan Kapuas Kanan Hilir dengan cara dibarau. Sebab, pada 2007 lalu, pihaknya telah mencoba untuk mengajukan permohonan ke pemerintah kabupaten, namun tak ada realisasi sampai saat ini. “Pada 2007, sempat ada Ke Halaman 23 kolom 5

SINTANG--Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) bersama pihak Kejaksaan Negeri Sintang, melakukan audit kasus pengadaan genset PDAM di Sungai Ana Kecamatan Sintang. Dalam audit tersebut, dihadirkan saksi ahli dari PU Provinsi Kalbar sebagai pihak pengawas fisik bangunan dan PLN untuk menilai mesin dan instalasir listrik. Namun sangat disayangkan, saksi ahli dari PLN tidak hadir. “Saksi yang hadir hanya dari PU. Namun yang dari PLN tidak dapat hadir. Alasannya juga tidak saya ketahui, padahal sudah saya konfirmasi beberapa hari sebelumnya,” ungkap Kepala Pengadilan Negeri Sintang M Djumali, saat ditemui di lokasi investigasi. Dengan ketidakhadiran saksi ahli dari PLN tersebut, Djumali mengatakan, maka akan menghambat hasil penyelidikan dilakukan. Namun demikian, hal tersebut tidak menghambat tim untuk lebih lanjut melakukan investigasi mengadi kasus pengadaan mesin genset tersebut, sebab dalam waktu dekat saksi ahli dari PLN akan kembali di datangkan. “Saya sudah berkoordinasi dengan pihak PLN, Ke Halaman 23 kolom 5

Wabup Dinobatkan Putra Paduka Pertama Nata Negara SANGGAU--Pemberian gelar kehormatan kepada individu pada seseorang, karena dianggap telah memberikan kontribusi dan jasa yang bermanfaat bagi masyarakat umum. Hal itu jug diimplementasikan dalam Festival Paradje Pasak Negeri Keraton Sanggau. Adalah Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi yang mendapatkan anugerah kebesaran, dengan Gelar Putra Paduka Pertama Nata Negara, dari Keluarga Besar Keraton Surya Negara Sanggau, kemarin. Pemberian gelar itu, diserahkan langsung oleh Raja Sanggau Pangeran Ratu Surya Negara H Gusti Arman, yang ditandai dengan penyematan Ke Halaman 23 kolom 5

DAPAT GELAR: Wakil Bupati Sanggau mendapat gelar kebesaran Putra Paduka Pertama Nata Negara, berjalan bersama Raja Sanggau H Gusti Arman. FOTO SRI WANTO WINARNO


2010 - 2011

LFP

Pontianak Post l Jumat 1 Juli 2011

Persaingan Pelatih Negeri Tango Pelatih Berkebangsaan Argentina Nama Tim Usia Ricardo La Volpe Kosta Rika 59 Sergio Batista Argentina 48 Gerardo Martino Paraguay 48 Gustavo Quinteros Bolivia 46 Claudio Borghi Cile 46

+

+

BENTROK Argentina versus Bolivia menjadi ajang persaingan antara pelatih Argentina. Ya, selain Sergio Batista dari sisi Argentina, pelatih Bolivia Gustavo Quinteros adalah orang Argentina. Quinteros lahir di Argentina sekalipun dirinya membela Bolivia semasa menjadi pemain dalam rentang 1993-1999. Batista dan Quinteros kali pertama terlibat persaingan juru strategi pada 2003 di Primera Division (kompetisi level teratas di Argentina). Kala itu, Batista menangani Talleres, sedangkan Quinteros memulai debut kepelatihan bersama San Lorenzo. Hasilnya, Quinteros menorehkan prestasi lebih baik karena San Lorenzo finis runner-up di Apertura. Bandingkan dengan Batista yang hanya membawa Talleres finis peringkat ketiga di Clausura. “Semua orang Argentina tidak akan melupakan Gustavo delapan tahun lalu. Dia adalah pelatih debutan terbaik kala itu,” puji Batista kepada Sergio Batista Clarin. “Saya tidak menyangka kami akan kembali berhadapan dengan jabatan sebagai pelatih timnas,” sambung pelatih berambut gondrong itu. Tapi, Quinteros menanggapi pujian Batista dengan bersikap merendah. Dia merasa belum Gustavo Quinteros layak disejajarkan dengan Batista. “Checo (sapaan akrab Batista, Red) adalah senior saya dan saya banyak belajar darinya,” ujar Quinteros sekalipun hanya dua tahun lebih muda dari Batista di Buenos Aires Football. Quinteros menambahkan, dirinya sudah memelajari dan menganalisa permainan Argentina sejak dipoles Batista. “Kesimpulannya jelas. Untuk menghadapi permainan menyerang mereka, kami harus ikut bermain menyerang,” tutur pelatih yang dipercaya menangani Bolivia sejak 5 November tahun lalu itu. Selain Batista dan Quinteros, masih ada tiga pelatih asal Negeri Tango di tiga negara kontestan Copa America 2011. Ketiganya adalah Ricardo La Volpe (Kosta Rika), Gerardo Martino (Paraguay), dan Claudio Borghi (Cile). Jumlah itu lebih banyak dibandingkan pelatih berkebangsaan Uruguay dan Kolombia yang masing-masing berjumlah dua orang. (dns)

cmyk

Soccer C O P A

ARGENTINA

A M E R I C A

v

KORAN

cmyk

4 25

2 0 1 1

BOLIVIA

AWAS, LEPAS ! +

AFP PHOTO/ALEJANDRO PAGNI

KONTROL : Pemain Argentina Carlos Tevez (tiga dari kanan) mengontrol bola dalam sesi latihan jelang Copa America di Ezeiza, Buenos Aires-Argentina

LA PLATA - Argentina, tentu saja, paling difavoritkan menjuarai Copa America 2011. Selain menyandang predikat tim tersukses (14 gelar) bersanding dengan Uruguay, Tim Tango - sebutan Argentina - berstatus tuan rumah. Gagal juara tak ubahnya bencana mengingat publik Argentina sudah merindukan gelar sejak kali terakhir Copa America 1993. Perjua nga n Arg entina merebut titel ke-15 dimulai dengan menghadapi Bolivia di Estadio Ciudad de la Plata besok pagi (siaran langsung RCTI pukul 07.45 WIB). Kemenangan di laga pembuka punya arti penting bagi Argentina. Selain menaikkan motivasi tim dan merebut simpati fans, sekaligus menjadi modal mengarungi persaingan di grup A yang juga Kolombia dan Kosta Rika. Menilik perimbangan sejarah Copa America, Bolivia sangat timpang dengan Argentina. La Verde - julukan Bolivia - hanya sekali juara (1963). Di empat edisi terakhir, mereka selalu kandas di fase grup. Skuad Bolivia

Perkiraan Pemain

pun banyak dihuni materi pemain klub lokal atau hanya empat pemain yang bermain di klub Eropa. Itu pun bukan di klub maupun liga elite Benua Biru. Tapi, ada beberapa fakta yang membuat Argentina tidak akan meremehkan Bolivia. Yang pertama adalah track record Bolivia yang selalu sukses menahan imbang laga perdana tuan rumah Copa America di dua edisi terakhir. Dari Peru (2004) dan Venezuela (2007) dan keduanya sama-sama dengan skor 2-2. Pertemuan terakhir kedua tim di kualifikasi Piala Dunia 2010 juga layak dicermati. Pada 1 April 2009, Bolivia diluar dugaan menaklukkan Argentina dengan skor tenis 6-1. Perlu dicatat, Argentina turun dengan skuad terbaiknya kala itu. Komposisi pemain starter

argentina Argentina : 23-Romero (g); 8-Zanetti, 4-Burdisso, 6-G.Milito, 17-Rojo; 19-Banega, 14-Mascherano?, 5-Cambiasso; 21-Lavezzi, 10-Messi, 11-Tevez Pelatih : Sergio Batista BOLIVIA Bolivia (4-4-1-1) : 1-Arias (g); 11-Alvarez, 6-Raldes, 7-Rivero, 10-Gutierrez; 20-Campos, 15-Robles, 16-Flores, 12-J.Vaca; 21-Rojas; 22-Martins Pelatih : Gustavo Quinteros Stadion : Ciudad de la Plata Wasit : Roberto Silvera (Uruguay) Di atas di Atas kertas JIKA Argentina tidak terkalahkan dalam enam uji coba terakhir di negerinya sendiri (lima menang dan sekali seri), Bolivia tidak pernah menang tahun ini (kalah tiga kali dan seri dua kali). Tim Tango juga superior dalam sejarah pertemuan dengan menang 22 kali, seri dua kali, dan hanya kalah enam kali. Bursa Asian Handicap Argentina v Bolivia 0 : 2 1/2 Lima Bentrok Terakhir (Kualifikasi Piala Dunia) 1/4/2009 Bolivia v Argentina 17/11/2007 Argentina v Bolivia 26/3/2005 Bolivia v Argentina 15/11/2003 Argentina v Bolivia 25/4/2001 Bolivia v Argentina

6-1 3-0 1-2 3-0 3-3

yang mungkin akan diturunkan Argentina besok pagi pun hampir tidak berbeda jauh dengan dua tahun lalu. Yang berbeda mungkin sosok pelatih karena tidak ada lagi Diego Maradona yang digantikan Sergio Batista. “Situasinya bakal berbeda karena kami tidak akan menghadapi mereka (Bolivia) di La Paz kali ini,” ujar striker Argentina Lionel Messi kepada Associated Press. “Semua orang sangat antusias dengan Copa America. Kami ingin memberi kepuasan bagi diri kami sendiri maupun fans. Saya harap segalanya bakal berjalan mulus,” tambah bintang Barcelona itu. Carlos Tevez menguatkan pernyataan Messi. “Kami memiliki kepercayaan diri sangat bagus saat ini. Kami juga sudah melupakan kegagalan di Piala Dunia 2010,” ujar Tevez seperti dilansir di situs resmi AFA (Federasi Sepak Bola Argentina). Bicara kepercayaan diri, Tevez tengah dalam puncaknya. Itu setelah namanya masuk skuad Copa America

sekalipun hanya membela Argentina sekali dalam tujuh bulan terakhir. Yakni ketika menghadapi Albania (20/6) dengan dia menyumbang satu gol dari kemenangan 4-0 Tim Tango. Peran Tevez sepertinya signifikan. Buktinya, striker Manchester City itu diprediksi akan dimainkan sebagai starter. Dalam sesi latihan dua hari terakhir, Tevez menggantikan peran Angel Di Maria sebagai tandem Messi dan Ezequiel Lavezzi. “S e l a l u t i d a k m u d a h menghadapi Argentina terlepas siapapun pemain yang diturunkan,” ujar Ronald Raldes, defender sekaligus kapten Bolivia, kepada El Diario. Raldes menambahkan apabila timnya tidak akan mengusung startegi permainan bertahan. “Pelatih kami juga tidak menginstruksikan kami harus me-marking salah satu pemain lawan. Semua pemain Argentina berbahaya dan bukan hanya Messi,” jelas pemain yang merumput di klub Argentina Colon itu. (dns)

+


All soccer

26 Frings-Koevermans Gabung Toronto FC

+

TORONTO - Torsten Frings dan Danny Koevermans menambah panjang daftar mantan bintang Eropa yang merumput di Major League Soccer (MLS). Keduanya resmi bergabung dengan klub Kanada Toronto FC. Frings dan Koervermans datang dengan status designated player alias pemain yang digaji khusus di luar aturan salary cap atau pembatasan gaji yang diberlakukan di MLS.“Kami mendatangkan dua pemain penting dengan pengalaman melimpah dan kemampuan teknis yang hebat,” papar Aron Mohamed Winter, pelatih Toronto, kepada Toronto Star. “Torsten dan Danny akan memberikan pengaruh langsung kepada klub kami. Mendatangkan Torsten dan Danny menjadi langkah penting dalam membangun tim yang bisa membuatfanskamibanggadalammemberikan dukungan,” lanjutnyaMemang, usia Frings kini sudah menginjak 34 tahun. Namun, dengan pengalamannya bermain di kompetisi level atas Eropa dan membela timnas Jerman, bakal memberikan keuntungan tersendiri. Frings pernah membela Borussia Dortmund dan Bayern Munchen. Sejak 2005, dia kembali membela klubnya di awal karir Werder Bremen. Pada akhir musim lalu, kontraknya tidak diperpanjang oleh Werder dan dia memutuskan hengkang.Sejatinya, Frings mendapatkan tawaran untuk duduk di jajaran kepelatihan. Hanya, gelandang bertahan yang dikenal sebagai teman dekat Michael Ballack itu menolak karena masih ingin bermain. Sementara Koevermans reputasinya memang tidak secemerlang Frings. Di level klub karirnya hanya membela klub-klub Belanda seperti Sparta Rotterdam, AZ Alkamaar dan PSV. Dia pun hanya empat kali dia membela timnas Belanda. (ham/bas)

Danny Koevermans dan Torsten Frings

+

Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

De Gea Ingin Lampaui Van Der Sar MANCHESTER - David De Gea datang ke Manchester United dengan tekanan sebagai pengganti Edwin van der Sar yang menjalani enam tahun sarat prestasi. Namun, kiper timnas U-21 Spanyol tersebut tetap rileks dan percaya diri. Harapan tinggi diusung kiper yang dibeli dari Atletico Madrid itu bersama Setan Merah, julukan United. “Bagi saya Edwin merupakan kiper terbaik yang pernah membela United. Saya berharap bisa sukses seperti dia,” bilang De Gea, seperti dikutip Goal. Bahkan, kiper berusia 20 tahun itu berambisi untuk menjadi kiper yang lebih sukses ketimbang Van der Sar. “Dengan menggunakan waktu beberapa tahun di sini, saya berharap bisa menyamai dia atau bahkan melampauinya,” lanjut De Gea. Meski pengalaman De Gea di level Eropa masih minim, tapi dia telah membuktikan diri dengan penampilan regulernya di Liga Primera Spanyol dan Europa League. Dia kiper utama Atletico ketika menjuarai Europa League pada 2010 dan Piala Super Eropa pada 2010. Makanya, manajer United Sir Alex Ferguson langsung memplotnya sebagai kiper utama musim depan. Dia membuat Anders Lindegaard, Tomasz Kuszczak, dan Ben Amos, harus rela

duduk di bangku cadangan sebagai penggantinya. United mendatangkan De Gea dengan nilai transfer 18,3 juta pounds atau setara Rp 251 miliar. “Saya siap memberikan kontribusi besar dengan gaya saya sendiri dan saya ingin meraih banyak sukses bersama klub ini,” kata De Gea. Kalau kedatangan De Gea telah dipastikan membuat posisi kiper-kiper yang sebelumnya dimiliki United harus menjadi pelapis, sedikit berbeda dengan di posisi winger. Bergabungnya Ashley Young membuat persaingan kian ketat. Situasi yang membuat posisi Luis Nani terancam. Dengan posisi dan tipikal permainan yang sama, membuat Nani harus berjuang keras untuk masuk dalam daftar starting line up. Sempat tersiar kabar Nani berniat angkat kaki. Namun, ternyata Nani menolak anggapan itu. Dia tidak takut dengan persaingan. “Saya akan bertahan di United, itu pasti. Saya berada di klub terbaik di dunia, saya bahagia dan sama sekali tidak berpikir untuk pergi,” kata Nani. Saya tidak takut dengan siapapun, atau pun merasa terintimidasi. Faktanya, saya pernah bermain di United bersama Cristiano Ronaldo dan saya tidak pernah merasa terintimidasi,” bilang winger timnas Portugal tersebut. (ham)

+

David De Gea

+

cmyk


27

Pontianak Post ● Jumat 1 Juli 2011

Hargai Life Space

pasangannya bisa memberikan kesempatan untuk berkembang tanpa melangkahi life space nya. Terlebih bila orang tersebut terlalu ingin tahu sampai-sampai merujuk pada fase curiga. Akan ada banyak hal negatif yang ditimbulkan. Salah satunya, pasangan akan merasa tidak diberi kepercayaan. Padahal, kepercayaan dan komunikasi adalah kunci utama dalam membina suatu hubungan. (*/det)

Pacarku

SALING percaya memang selalu dibutuhkan saat kita sedang menjalani suatu hubungan, karena hubungan yang didasari atas rasa saling percaya akan awet dan bertahan lama. Jika saat menjalani hubungan saja rasa percaya sudah nggak ada, wah bisa dipastikan tuh hubungannya pasti nggak dapat bertahan lama. Rasa percaya juga nggak mengharuskan kita untuk berubah menjadi pasangan yang parno hingga akhirnya berubah menjadi overprotektif. Hampir tiap detik, menit, jam, hari, minggu hingga bulan kita harus selalu tahu gimana kabar pacar, lagi dimana, dan sama siapa yang lama-kelamaan justru merubah kita seperti detektif, but bukan detektif yang menggiurkan karena bisa mendapatkan penghasilan, justru detektif yang bisa menghancurkan hubungan itu sendiri.

MODEL : RUDY FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAJAHMADA

Pernah : 58,7% Nggak : 41,3%

Follow Twitter X-presi di :

@XpresiPtkPost

Add Facebook X-presi di : http://www.facebook.com/ xpresipontianak

Wait guys… don’t be skeptic before you know it! Punya pacar yang detektif nggak selalu menyebalkan. Nih, X kasi tau detektif yang keren dan disukai banyak orang. Dijamin kamu jadi berbalik mendukung pacar detektifmu itu. Keep read this one guys…

1. Detektif Conan

Detektif Conan ini memiliki wajah yang cakep nan imut dan memiliki kemampuan memecahkan masalah yang super amazing! Coba saranin ke pacarmu ikutin

cara Conan dalam menyelidiki apapun. Siapa tau doi bisa ngetop juga hehehe

2. Sherlock Holmes

Detektif ini paling ahli memecahkan kasus super sulit yang nggak bisa dipecahkan oleh polisi atopun detektif lain. Nah, biar jago suruh pacar kamu belajar sama Om Sherlock Holmes aja. P.S sebelum suruh doi menjadi seperti Sherlock Holmes, sebaiknya kamu belajar jadi pesulap dulu deh, supaya pinter menghilang. Hihi (lrz)

CUAP-CUAP

by : Kartika

Uray Nanda Kharisma

Siswa MAN 2 "Agak risih loh kalau punya pacar yang nanyain terus tentang kita. Hatihati, pasangan bisa jadi bosan karena berulah seperti ini."

Shinta Zasqia

DETEKTIF

Pernah punya pacar detektif?

Belajar dari Sang Ahli

TAK TIK TANG

R

ASA parno pernah dialami Dewi Kurnia S, cewek yang baru melepas masa SMAnya ini mengaku terkadang juga merasa parno saat sang pacar mulai menunjukkan sifat over protektifnya. Awalnya sih doi senang banget diperhatikan sama sang pacar, hanya lama-lama doi ngerasa juga jika perhatian yang sang pacar berikan itu terlalu berlebihan. Ngakunya sih sang pacar takut gitu dia kenapa-kenapa dan ketakutan itulah yang membuat dirinya menjadi risih, akibatnya nih doi pernah ngambek sama pacarnya. S e t i ap o ra ng pastiakanmengaku risih jika diperhatikan terlalu berlebihan dan itu yang membuatMardiani akhirnya bersikap terus terang dan mengambil tindakan untuk meminta sang pacar agar nggak terlalu protektif dalam menjalin hubungan. Cewek yang ngendon di Tanray ini mengaku untuk apa memiliki rasa saling percaya jika pacar kita aja nggak percaya. ”Aku kan punya privasi yang nggak bisa aku share dengan pacar, aku yakin dia juga begitu,

makanya aku nggak terlalu mau ikut campur urusan dia, tapi lama-lama bete juga kalau dia selalu protect sama aku,” tuturnya kesal. Baginya privasi itu nggak selamanya harus dibagi, toh doi juga nggak selingkuh kok! Susanti yang skul di SMKN 1 justru merasa pacar yang seperti itu sama aja membuat kita jenuh dan akhirnya malah malas untuk melakukan kegiatan yang seharusnya di lakukan. Coz ada juga lho cewek maupun cowok yang takut saat pacar sudah bilang kata tidak yang nantinya kalau di protes malah berujung pada kata putus. ”Baiknya sih ambil jalan tengah yang aman aja agar masalah nggak merambat kemana-mana,” cuapnya. Lain halnya Mardianto yang justru memutuskan ceweknya jika ia berbuat sedemikian rupa. Baginya doi selalu membagi waktu antara pacaran dan beraktivitas, so pacarnya nggak boleh donk minta waktu berlebihan. Doi juga paling nggak suka jika sang pacar berlaku bak seorang detective yang harus tahu dimana keberadaan pacarnya, justru itu akan membuat cowok ilfeel dan cepat bosan, bukan salah cowok donk jika cowok memutuskan pacarnya karena sikap overprotektif sang pacar? Doyot yang kuliah di Universitas Terbuka justru malah merasa beruntung karena doi dengan pacar nggak mempunyai sifat overprotektif. Baginya sikap saling percaya sudah cukup menguatkan hubungan yang sudah terjalin, tetap dengan norma agama yang berlaku dan ketentuan yang sudah ditentukan, so nggak perlu takut lagi kan kalau pacar sedang nggak bareng dengan kita! (ghe)

Siswi SMPN 7 "Aku rasa nggak perlu berlagak seperti detektif lah. Pacaran itu perlu adanya rasa percaya pada pasangan. Cowok juga senang kalau kita percaya dengan dia kok."

Apa yang dilakukan pacarmu untuk tahu kegiatanmu? Efek negatif apa yang terjadi? (3 tertinggi)

 SMS : 56,8%  Selalu cek akun social networkmu : 22,7%  Tanya sahabatmu : 20,5%

 Mengganggu kegiatan: 40,9%  Cepat bosan : 29,5%  Merasa dipercaya : 27,3% Jumlah Responden : 75

"Ganti Rugi" CARTOON CORNER

PADA masa pacaran, seseorang biasanya selalu ingin tahu apa saja tentang pasangannya. Pun segala kegiatannya. Hal tersebut wajar. Namun masalahnya, setiap individu memiliki life space. Jika life space ini dilanggar, pasangan akan merasa interuptif dan terganggu. Ibarat sebuah rumah yang pagarnya sedikitsedikit dibuka, sang pemilik akan merasa risih. Seharusnya, orang yang mencintai

BLA BLA BLA

ILUSTRASI : FIQRIE YUDHISTIRA


28

Gemar membaca Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

Pacu Remaja Gemar Membaca

+

Minat baca di kalangan remaja di kota-kota besar secara kasat mata telah tumbuh dengan baik. Meskipun hal itu hanya sebatas untuk jenis bacaan tertentu khususnya bacaan yang menghibur, namun kebiasaan membca ini secara bertahap dapat diarahkan kepada buku-buku yang membantu perkembangan jiwa remaja. Hal ini penting karena minat membaca sangat berkaitan dengan pendidikan dan pembinaan generasi muda sebagai aset berharga bagi suatu bangsa. Minat baca pada kalangan ini harus ditumbuhkan sejak mereka masuk usia taman kanak-kanak atau setidaknya ketika memasuki sekolah dasar. Kegiatan membaca pada remaja sangatlah esensial karena masa remaja adalah masa terpenting dalam kehidupan manusia.. Pada masa remaja berbagai informasi akan menentukan perkembangan moral dan kepribadiannya. Bahan bacaan merupakan masukan yang penting bagi perkembangan mental seorang remaja, oleh karena itu apabila bahan bacaan anak

+

dan remaja tidak diseleksi dengan baik, dan tanpa pengarahan dan penjelasan dari guru dan orang tuanya, maka akan mempengaruhi perkembangan psikologis seseorang. Aktivitas remaja yang sangat bervariasi membutuhkan pendidik yang kreatif dimana hal yang mendasar untuk meningkatkan minat baca bagi remaja adalah dengan membiasakan seseorang untuk membaca sejak masih anak-anak. Yang terbaik adalah dengan menyentuh hati remaja agar timbul minat membaca dari dirinya sendiri dan bukan karena paksaan dari orang tua. Tentu saja tantangannya tidak ringan, karena begitu banyak kegiatan lain yang daya tariknya lebih besar dari pada membaca. Apalagi bagi masyarakat yang penghasilannya terbatas, maka buku-buku yang baik adalah barang yang mewah yang tidak terjangkau oleh isi kantong mereka. Oleh karena itu kegiatan membaca menjadi sangat terbatas karena tidak adanya bahan bacaan yang menarik, sedangkan buku-buku sekolah menjadi sangat membosankan. Bagi

anak-anak kalangan menengah keatas, kegiatan membaca banyak tersaingi oleh kegiatan lain seperti nonton. Kegiatan para remaja banyak yang membanggakan, namun tidak selalu sejalan dengan meningkatnya kegiatan membaca. Padahal anak remaja dan pemuda akan lebih kreatif dan mampu menghasilkan karya-karya yang menarik, indah, ekspresif, dan mempesona apabila berbagai kegiatan tersebut dibarengi dengan kegiatan membaca buku-buku referensi mengenai berbagai kegiatan yang mereka lakukan baik dalam kesenian, olah raga, hobby, atau kegiatan kreatif lainnya. Bagi kalangan menengah keatas, adanya toko buku yang bergaya supermarket dan bergengsi sangat mendukung tumbuhnya budaya minat baca. Adalah sangat mengagumkan melihat toko buku yang begitu besar dipenuhi oleh berbagai tingkat usia, mulai anak-anak, remaja, pemuda, orang tua hingga kakek nenek. Pengelompokkan buku berdasarkan minat dan tingkatan sangat berguna dan

mempermudah seseorang untuk memilih buku. Tersalenggaranya temu wicara antara penulis dan pembaca di sebuah toko buku menciptakan suasana yang akrab dan menarik sehingga terjalin situasi yang harmonis dan menunjukkan bahwa seorang penulis adalah seorang yang dihargai masyarakat. Penghargaan masyarakat terhadap seorang penulis akan menumbuhkan minat anak dan remaja untuk menjadi penulis, apalagi kini terbukti bahwa banyak penulis yang menjadi kaya raya karena hasil karyanya. Perhatian berbagai kalangan terhadap pendidikan remaja harus didorong oleh berbagai pihak untuk mendukung peningkatan budaya membaca generasi muda, disertai penyeleksian buku-buku yang berasal dari luar negeri dengan teliti serta bagaimana merangsang minat para anak dan remaja kita untuk dapat ikut menulis dan berkarya. Meningkatkan minat baca pada remaja perlu didukung oleh gerakan meningkatkan penulisan buku. Terbitnya

+

buku-buku hasil karya puteraputeri bangsa Indonesia akan meningkatkan kepercayaan bahwa anak bangsa kita inovatif. Hadirnya buku-buku karya remaja Indonesia sebagai penulis muda yang kreatif dan produktif, sangatlah membanggakan. Oleh karena itu, kini generasi baru penulis muda Indonesia membutuhkan pemerintah untuk mendukung hak berkreasi mereka melalui berbagai kebijakan. Program ini harus merupakan kegiatan yang terpadu baik di

sekolah ataupun luar sekolah, baik di pemerintahan ataupun kalangan swasta. Para penulis harus diberi kemudahan dan fasilitas yang memadai. Para penerbit diberi bantuan agar mempermudah mereka membantu para penulis baik dalam honorarium, insentif, serta royalti agar mereka bersemangat menerbitkan buku-buku baru yang murah. Pemerintah perlu menyediakan subsidi yang besar agar biaya produksi buku menjadi murah dan mudah, sehingga

dapat dijual dengan harga murah dan terjangkau oleh masyarakat luas. Gerakan meningkatkan budaya membaca harus merupakan bagian dari budaya masyarakat. Di era reformasi yang penuh keterbukaan seperti saat ini komunikasi adalah pintu gerbang kesuksesan. Dan dalam masyarakat yang sangat beragam maka komunikasi, termasuk melalui media cetak dan buku-buku, harus dapat diakses oleh berbagai kalangan.(int)

+

cmyk


HAPPY SALMA AKTRIS berbakat Happy Salma tengah berbahagia dengan kehidupan pernikahannya bersama pria Bali Tjokorda Bagus Dwi Santana Max Kerthyasa. Namun, hingga hampir setengah tahun menikah, mereka belum juga dikaruniai momongan. Aktris 31 tahun itu pun meminta didoakan supaya cepat hamil. ”Belum, belum hamil. Didoakan saja ya agar lancar,” ujar Happy ketika ditemui di Planet Hollywood, kemarin (30/6). Dia mengakui, meski telah berupaya mengurangi kesibukan sebagai pekerja seni, dirinya masih punya banyak pekerjaan. Aktris yang juga kerap mementaskan drama monolog itu menyatakan lebih selektif memilih tawaran yang datang sejak dirinya menikah. ”Saya sudah pilah-pilah ya. Dulu kan sepertinya banyak energi, jadi bisa syuting film pagi sampai pagi lagi. Tapi, sekarang udah nggak,” tutur aktris kelahiran Sukabumi, Jawa Barat, tersebut. Meski belum dikaruniai momongan, Happy menyatakan sangat menikmati waktunya ber-

&

show

Pontianak Post l Jumat 1 Juli 2011

sama sang suami. Dia mengungkapkan, kehidupan pernikahannya masih romantis seperti saat berpacaran dulu. Happy pun membantah dibilang sengaja menunda kehamilan. ”Kalau ditunda, nggak lah. Kami memang masih asyik berdua. Tapi, sudah ada pembahasan berdua lah. Tapi, itu rahasia,” ujarnya. Terkait dengan dukungan terhadap kariernya, Happy menyatakan sang suami sangat mendukung. Dia tidak membatasi aktivitas Happy selama tidak mengganggu stabilitas rumah tangga mereka. Bahkan, ke depan, Happy sudah memiliki beberapa proyek baru. ”Lagi persiapan mau ada satu film lagi. Terus, aku juga persiapkan buku sama persiapan pribadi juga ada. Tapi, yang pribadi ada lah pokoknya,” katanya lantas tersenyum. Happy resmi dipersunting Tjokorda pada Oktober tahun lalu di Gianyar, Bali. Dengan pernikahan tersebut, Happy mendapat tambahan nama menjadi Jero Happy Salma Wanasari. (ken/c5/any)

Ingin Hamil, Kurangi Kesibukan

Selebritas

29


World soccer

30

Motivasi setelah Klub Degradasi

+

JUAN Pablo Carrizo, sepertinya, memiliki dendam kesumat dengan Bolivia. Pemicunya tak lain kekalahan 1-6 dari Bolivia di kualifikasi Piala Dunia 2010 dengan Carrizo menjadi kiper Argentina kala itu. Gara-gara gawangnya dibobol setengah lusin dua tahun lalu, Carrizo kehilangan posisi sebagai kiper utama Argentina. “Penampilan kami kala itu sangat buruk. Itu mungkin salah satu pertandingann terburuk yang pernah dimainkan Argentina,� ungkap Carrizo dalam wawancara dengan Ole “Saya sebenarnya berharap mendapat kepercayaan untuk tampil menghadapi Bolivia di laga pertama kami di Copa America demi membayar kesalahan saya dua tahun lalu,� sambung kiper 27 tahun dengan 12 caps itu. Juan Pablo Carrizo Sayang, harapan Carizzo sulit kesampaian. Sebab, dia boleh dibilang merupakan opsi ketiga atau terakhir di bawah mistar Argentina saat ini setelah Sergio Romero dan Mariano Andujar. Itu mengacu dari jumlah laga yang dimainkan ketiganya di era kepelatihan Sergio Batista. Tidak hanya itu, psikis Carizzo diragukan. Itu setelah klubnya, River Plate, terdegradasi dari kompetisi kasta teratas di Argentina. Carrizo sejatinya berstatus pinjaman di River sepanjang musim lalu. Klub pemilik Carrizo adalah Lazio yang menggaetnya dari River tiga tahun lalu. Hanya, karena penampilannya yang tidak konsisten, Lazio meminjamkannya dua musim terakhir termasuk ke Real Zaragoza (2009-2010). “Juan sebenarnya kiper yang cukup bagus dan berbakat. Hanya, dia terkadang sulit mengontrol emosinya dan kehilangan fokus,� komentar Martin Tocalli, pelatih kiper Argentina. Gara-gara terdegradasinya River, Carrizo mengajukan izin absen dari pemusatan latihan timnas beberapa hari. “Saya butuh waktu sejenak untuk memulihkan pikiran saya karena saya tidak ingin bergabung dengan timnas dengan kondisi terluka,� tuturnya. “Sekarang, saya termovitasi ingin menghapus memori buruk di klub dengan prestasi bersama timnas. Jadi, salah apabila orang menyebut saya tidak siap untuk turnamen ini,� sambungnya. (dns)

+

Pontianak Post

l

Jumat 1 Juli 2011

Ancam Wasit, Terancam Sanksi BUENOS AIRES - Sudah terdegradasi, terusir dari markas mereka sepanjang musim depan, kini River Plate terancam terkena tambahan sanksi pengurangan poin. Penyebabnya adalah ancaman pembunuhan yang mereka lakukan kepada wasit Pezzotta. Kalau benar-benar terbukti pengurus River terlibat dalam upaya mengancam wasit, maka ancaman pengurangan 18 poin bakal mereka hadapi. Wasit Pezotta yang memimpin play-off leg kedua melawan Belgrano telah melaporkan ancaman itu kepada AFA (asosiasi sepak bola Argentina). Berdasarkan laporan Pezotta yang dilansir Ole, sejumlah pendukung River masuk ke ruang ganti ketika jeda babak pertama. Mereka mengancam akan menmbunuh Pezotta kalau saja dia tidak memberikan hukuman penalti pada babak kedua. Ya, memang yang melakukan ancaman adalah pendukung River. Tapi, berdasarkan rekaman di Stadion El Monumental, milik River, menunjukkan bahwa beberapa staf klub mengizinkan delapan pendukung River masuk ke ruang ganti. Mereka yang dicurigai terlibat di antaranya kepala keamanan Gabriel Riccio, serta dua bahawannya Francisco Bierniakowicz dan Nestor Morelli. Sesuai rekaman, setelah berbicara dengan Riccio, Bierniakowicz menemui pendukung garis keras River Los Borrachos del Tablon Martin Araujo. Setelah itu, Morelli Morelli membuka pintu yang mengarah ke ruang ganti dan membiarkan para pendukung itu masuk. Selain itu, terdapat pula bukti pembicaraan telepon antara sekretaris klub Daniel Bravo yang memberi perintah ancaman pembunuhan. Pengusutan sedang dilakukan AFA. Kalau terbukti, maka hukuman berat siap diterima River. Pukulan telak kepada klub berjuluk Los Millonarios itu. Padahal, terdegradasi saja sudah mempermalukan klub paling sukses

+

Pezzotta

di Argentina itu. Apalagi, akibat kerusuhan yang terjadi pada pertandingan playoff, sudah membuat mereka mendapat hukuman yang teramat berat. AFA

melarang River untuk melakoni pertandingan di Stadion Monumental sepanjang musim depan. Sepanjang 2011, River memang menghadapi cobaan yang berubi-tubi.

Mereka mengalami krisis di level manajemen dan juga di lapangan hijau. Presiden Josuarđš‘ guilar memutuskan mundur dari jabatannya dengan meninggalkan utang USD

10 juta atau setara Rp 86 miliar. Di lapangan hijau, performa mereka terus menurun dan pada akhirnya harus menjalani playoff untuk menentu-

kan nasib musim depan. Ternyata, mereka kalah dari Belgrano dan membuat River untuk kali pertama terdegradasi dalam 110 tahun sejarah klub. (ham)

+

cmyk


cmyk

Pontianak Post

Jumat 1 Juli 2011

BOLAVOLI

Pahlawan Kemenangan Kalbar

+

PONTIANAK-Selanjutnya di Sempat tidak diberi laga playoff mengkepercayaan oleh hadapi Kalsel kempelatih tim untuk bali Syahril memberlaga membuat gebrakan yang perkuat tim bomemukau hingga lavoli putra KalimKalbarpun meantan Barat pada naklukkan Kalsel kualifikasi Pra PON dan memastikan cabang olahraga meraih tiket PON. Bolavoli di Sentul Remaja kelahiran Bogor Jawa Barat 14 Desember 1989 Syahril dan hanya duduk itu mengakui bahwa di bangku cadangan di dua dirinya memang bertekad mempertandingan awal kualifikasi bawa Kalbar di kancah nasional, grup menghadapi DKI Jakarta karena selama ini bolavoli Kalbar dan Kepulauan Riau, namun tidak pernah lolos PON. salah seorang atlet bola voli Mahasiswa STKIP PGRI tersekalbar Syahril ternyata menjadi but menyatakan selalu patuh terbintang bagi Kalbar untuk bisa hadap arahan pelatih, meskipun meraih tiket lolos PON. Itu sebelumnya sempat kesal karena dibuktikan di saat Kalbar ber- tidak pernah dimainkan. Padahasil menaklukkan Banten di hal selama ini pengalamannya pertandingan ketiga penyisihan berlaga di kancah nasional grup. Di laga tersebut Kalbar sudah cukup banyak dan sudiwajibkan menang untuk bisa dah malang melintang di dunia lolos ke babak selanjutnya. bolavoli. Di pertandingan menghadapi Anak dari M Ali Karim itu Banten barulah pemain yang mengucapkan terima kasih bermain di posisi tosser tersebut kepada Pengprov PBVSI Kalbar, diturunkan oleh pelatih. Dan be- para pelatih, orang tua dan nar saja Kalbar mampu meraih masyarakat bolavoli Kalbar yang kemenangan atas Banten ber- terus mendukung perjuangan kat tangan dingin Syahril yang tim ini hingga akhirnya bisa mampu mengatur serangan bagi meraih tiket PON XVIII Riau para spiker Kalbar. Tahun 2012 mendatang. (bdi)

METRO SPORT

31

Taklukan Kalsel, Bolavoli Putra Lolos PON PONTIANAK—Bolavoli indoor Kalimantan Barat kembali mencetak sejarah dengan berhasil meraih tiket PON XVIII Riau tahun 2012. Pada laga play off, Rabu (29/6) malam kemarin di Padepokan Bolavoli Sentul Bogor Jawa Barat, Kalbar berhasil menaklukkan Kalsel dengan skor 3-1 (20-25, 25-22, 28-26 dan 25-14). Sementara itu kabar menggembirakan juga datang dari tim Bolavoli Pasir Kalbar 2 atas nama Aria Saputra dan Jonet Cristi. Tim ini juga memastikan diri meraih satu tiket lolos PON XVIII Riau tahun 2012. Diberitakan oleh Humas PBVSI Kalbar langsung dari Bogor, game pertama Kalbar takluk dari Kalsel. Namun, di tiga game lainnya Febri dkk seutuhnya menguasai pertandingan. Di game kedua Kalbar bangkit, seluruh smash para pemain Kalbar seluruhnya menghujam pertahanan Kalsel. Permainan Kalbar yang dimotori Febri membuat Kalsel ketar ketir. Namun di pertengahan babak ini, Kalsel sempat mampu mengejar ketertinggalan dan menyamakan kedudukan. Pemain Kalbar yang ngotot untuk meraih kemenangan di game ini, bermain luar biasa. Kejar mengejar skor mewarnai akhir babak kedua ini, hingga akhirnya game tersebut disudahi dengan kemenangan tim Kalbar. Di game ketiga Kalbar sedikit goyah. Kejar-kejaranangkakembaliterjadipada game ini. Sempat terjadi deuce. Namun, Dewi Fortuna masih berpihak bagi Kalbar dan mampu menyudahi game ini kembali dengan kemenangan 28-26.

+

BUDIANTO

SENGIT: Laga antara Kalbar (Kuning) dan Kalsel Rabu kemarin berlangsung sengit. Laga tersebut akhirnya dimenangkan Kalbar dengan skor 3-1. Dengan kemenangan ini, Kalbar memastikan diri lolos ke PON XVIII Riau Tahun 2012.

Game keempat permainan Kalbar semakin maju dan berkembang. Keenam atlet kalbar yang berlaga di lapangan semakin luar biasa mengolah bola dan Kalbarpun berhasil memenangkan pertandingan sekaligus berhak meraih satu tiket berlaga pada PON XVIII karena berada di peringkat 10. “Hanya ada 10 tim yang berhak berlaga pada

PON XVIII ditambah Jatim sebagai juara bertahan dan Riau sebagai tuan rumah,” ungkap Yaman Noeriman Binpres PVBSI Kalbar dari Bogor. Seluruh atlet dan official bersorak gembira dengan keberhasilan ini. Yaman mengucapkan syukur atas keberhasilan tim putra Kalbar meraih tiket lolos PON tersebut. Karena hampir tiga

pelaksanaan PON sebelumnya Kalbar tak pernah bisa lolos. “Untuk kedepannya Kalbar akan memastikan diri untuk sepenuhnya menggunakan atlet asli daerah untuk berlaga di PON, selain itu PBVSI Kalbar juga menantikan arahan KONI Kalbar untuk mempersiapkan kembali timnya dalam berlaga pada PON XVIII,” katanya. (bdi)

Dilumat Kalsel, Kalbar Gagal ke PON XVIII Pra PON Sepakbola SAMARINDA—Motivasi tim Sepakbola Pra PON Kalbar untuk meraih satu tiket di PON XVIII Riau Tahun 2012 ternyata hanya mimpi belaka. Setelah takluk dari tim Kalteng 0-1 pada 27 Juni lalu, di laga krusial menghadapi Kalsel Rabu (29/6) malam kemarin di Stadion Segiri Samarinda tim Kalbar digilas dengan skor sangat telak 0-5. Dengan demikian pupus sudah harapan Kalbar untuk lolos ke PON XVIII. Kelima gol Kalsel dicetak oleh Syaifullah Nazar (3 gol), Elyani dan Jhoni Arif. Dalam laga kemarin, permainan berbeda ditampilkan oleh tim asuhan Frans Sinatra Huwae. Sebalikan tim Kalbar yang dimotori Budi bermain sangat jelek. Bermain pada malam hari, tidak membuat tim Kalsel menjadi demam panggung. Sementara permainan tim Kalbar tak terlihat seperti saat menghadapi Kalteng. Gol pertama Kalsel berawal dari hand-

+

ball oleh pemain bertahan Kalbar Imam strategi yang diberikannya ini tidak jauh KLASEMEN SEMENTARA Subekti di menit ke-23. Wasit pun tak ayal berbeda dengan saat melawan Kaltim. Tim Main Menang Draw Kalah Gol Nilai memberikan hadiah penalti kepada tim Namun ketika bertemu dengan Kaltim, Kalsel 2 1 1 0 5-0 4 Kalsel. Syaifullah Nazar yang menjadi skuad Kalsel sedikit lebih gugup sehingga algojo sempat di blok oleh kiper Chrispelaksanaan di lapangan menjadi kacau. Kaltim 2 1 1 0 4-2 4 tian Wijanarko, namun bola rebound “Kami tetap pakai formasi 4-1-4-1 baik itu Kalteng 2 1 0 1 3-4 3 dari kiper kembali ke Nazar dan tanpa lawan Kaltim dan Kalbar, namun ketika itu Kalbar 2 0 0 2 0-6 0 sempat dihalau, bola meluncur dengan kami gugup. Sedangkan lawan Kalbar ini deras ke gawang Kalbar. Skor 1-0 bagi keung- di depan gawang sukses mendaratkan sebuah selain karena sudah tenang, juga sudah mengegulan Kalsel. gol setelah mendapat umpan tarik dari Eliyani nal lapangan, dan diuntungkan dengan main Kemudian di menit ke-35, berawal dari dari sisi kanan. Dan pesta tim Kalsel ditutup malam. Sehingga organisasi penyerangan dan penetrasi dari pemain eks Uruguay Project dengan manis oleh sebuah heading dari Jhoni bertahan kami lebih baik,” imbuhnya. Ismail Marzuki di sisi kiri pertahanan Kalbar, Arif mampu menembus gawang Kalbar. Kalsel Bahkan secara khusus Frans mengakui Eliyani yang tak terkawal mencoba untuk pun sukses membantai Kalbar dengan skor bahwa permainan Kalbar juga sangat bagus, melakukan tendangan lob dari sudut sempit telak 5-0. hanya karena faktror kurang siap sehingga tanpa mampu dihalau oleh kiper Kalbar. BaVia telpon pelatih Pra-PON Kalsel Frans Si- dirasa kurang kerjasama. “Kami salut dengan bak pertama berakhir dengan skor 2-0. natra Huwae mengatakan, merasa bersyukur Kalbar, sesekali permainan mereka cukup Babak kedua baru berawal 3 menit, bisa mengatasi perlawanan tim Kalbar. “Se- sering membuat kami kewalahan di lini beSyaifullah Nazar kembali memperbesar skor cara umum kami sangat senang atas hasil ini, lakang. Cuman saya akui, terlihat kurang rapi menjadi 3-0 setelah berhasil mencetak gol dibilang puas tidak, cuma kami bersyukur bisa permainan mereka,” ucapnya. tendangan corner. Seperti mengincar hattrick, menang dan mendapat banyak gol,” ujarnya Sedangkan dari kubu Kalbar, Supriyanto kapten tim Syaifullah kembali mencetak gol di ketika ditemui seusai pertandingan. mengaku bahwa dirinya siap bertanggung menit ke-59, ketika dirinya yang tak terkawal Frans juga menjelaskan bahwa taktik dan jawab akibat dari kekalahan telak ini. “Saya

pasti akan bertanggung jawab atas tim ini, bagaimana tidak kalah saya hanya empat hari mempersiapkan tim ini. sudah sangat berbeda dengan tim Kalsel yang sudah berbulanbulan TC. Tentu organisasi permainan sangat lancar,” ucapnya. Selain persiapan yang minim, kalbar juga dirugikan dengan gagalnya empat pemain kuncinya yang tidak dapat bermain karena gagal dalam Screening Test. “Empat pemain kami gagal Screening test, padahal mereka semua pemain inti. Jadi saat Screening test itu saya harus mencari empat pemain hanya dalam waktu 2 jam. makanya kami kalah telak seperti ini,” tandasnya. Sementara di laga lainnya tuan rumah Kaltim berhasil menaklukan tim Kalteng dengsn skor 4-2. Atas hasil ini maka Kalsel sementara menjadi pemimpin klasemen Kualifikasi praPON Zona Kalimantan dengan nilai 4 dari 2 kali main. Nilai ini sama dengan tuan rumah Kaltim, namun Kalsel unggul dalam selisih gol. (bdi/JP)

+

cmyk


cmyk

32

TOTAL SPORT

Pontianak Post Jumat 1 Juli 2011

Arena Pembuktian Jagoan Italia

Alberto Contador

Tour de France 2011 Edisi ke-98

+

Untungkan Climber, Contador Tetap Disorot Olahraga balap sepeda segera memasuki hari raya. Gelaran tahun Tour de France kembali bergulir mulai 2 Juli waktu setempat. Tantangan lebih komplet harus dilalui para peserta untuk membuktikan ketangguhannya. Rute balap sepeda paling akbar, Tour de France (TdF) 2011 lebih menguntungkan bagi para jago tanjakan. Ada empat etape tanjakan berat yang finis di puncaknya. TdF 2011 akan dimulai di provinsi Brittany 2 Juli 2011 dan finis di Paris 24 Juli menempuh jarak 3.471 km yang terbagi 21 etape. Menjelang gelaran, kecurigaan penggunaan doping masih menghantui juara tiga kali dari Spanyol, Alberto Contador. Pembalap berusia 28 tahun yang akan memulai balapan untuk mempertahankan gelarnya dari Passage du Gois di Vendee, Prancis, itu sejauh ini masih menunggu keputusan banding dari Badan Arbitrase Olah Raga (CAS) terkait kasus doping yang menimpanya pada TdF 2010. Meski Contador sudah dibebaskan oleh Federasi Balap Sepeda Spanyol (RFEF), Persatuan Balap Sepeda Internasional (UCI) dan Lembaga Anti Doping (WADA) masih mengajukan banding. CAS baru akan mengeluarkan keputusan banding pada Agustus. Jika terbukti menggunakan doping, dua gelar TdF yang disandang Contador bakal dicopot. Kasus doping memang seperti tak henti mengguncang gelaran TdF. Selain Contador, tahun lalu, Floyd Landis menuduh juara tujuh kali, Lance Armstrong, tersangkut doping. Kondisi ini membuat otoritas TdF sebagai ajang balap sepeda paling bergengsi merasa malu dan berkeinginan memperbaikinya tahun ini. “Kami ingin mengeluarkan aturan yang lebih ketat dan menyelesaikan kasus-kasus ini sesegera mungkin,” ujar Direktur TdF Christian Prudhome seperti dikutip Reuters. (ady)

+

MUGELLO - Dua tahun terakhir gelaran MotoGP Italia di Sirkuit Mugello berakhir buruk bagi para pembalap Italia. Tak satu pun pembalap Italia masuk dalam daftar juara. Balapan di MotoGP Italia tahun ini nampaknya masih akan menghasilkan paceklik bagi Italia. Pembalap Italia terakhir yang mampu menjadi juara di Mugello adalah Valentino Rossi. Pembalap yang kini memperkuat DUcati itu menciptakan rekor kemenangan beruntun di sirkuit tersebut dengan menang tujuh kali beruntun, yaitu 2002 hingga 2008. Peluang Rossi untuk kembali meraih supremasi tertinggi di Mugello tahun ini, tak segera membaik. Kolaborasi Rossi dengan Ducati sejauh ini belum membuahkan kemenangan. Tujuh kemenangan beruntun sebelumnya diraih Rossi bersama Honda dan Yamaha. Harapan Rossi untuk menjadi juara di kandang sendiri memang amat besar. Apalagi, balapan di Mugello juga menjadi balapan kandang bagi Ducati. Rossi setidaknya juga terus memelihara optimisme menyusul hasil cukup menjanjikan The Doctor dengan bersama GP11.1 yang sudah melakoni debut di Assen. Aat itu, dia finis pada posisi keempat. “Saya antusias mengenai Mugello. Kami sudah melaku-

Valentino Rossi

kan uji coba di sana dengan chasis ini, menggunakan mesin 1000cc, dan hasilnya bagus,” beber Rossi seperti dikutip GPOne. Namun, Mugello tak melulu memberikan hasil positif bagi Rossi. Tahun lalu, Mugello menjadi lokasi mendapatkan salah satu cedera paling serius dalam karirnya. Dia mengalami cedera patah kaki dalam sesi latihan sebelum balapan. Setahun

sebelum itu Rossi juga hanya bisa finis ketiga di Mugello. “Sirkuit ini adalah salah satu favorit saya dan saya selalu tampil bagus di sana. Kembali setelah kecelakaan tahun lalu tidaklah jadi masalah buatku karena aku selalu menyukai berkendara di sana, seperti juga dalam ujicoba baru-baru ini,”” ujar Rossi. Musim ini, capaian terbaik Rossi bersama Ducati adalah

finis ketiga yang satu kali ia lakukan di Le Mans. Itu juga menjadi satu-satunya podium Rossi sejauh ini. Dalam balapan di Mugello akhir pekan ini, Rossi juga harus tampil tanpa mekanik andalannya, Jeremy Burgess, yang harus pulang ke Australia untuk mendampingi istrinya yang sakit. Pembalap Italia lainnya yang layak dimunculkan sebagai

juara di Mugello adalah Marco Simoncelli. Meski belum pernah meraih kemenangan, pembalap Honda Gresini itu sudah dua kali berada di pole position. Sayang, Simoncelli masih akrab dengan kesalahan. Yang terbaru, Simoncelli meninggalkan Belanda di akhir pekan lalu dengan perasaan getir. Dia melakukan kesalahan yang sangat merugikannya ketika terlibat insiden dengan Jorge Lorenzo di sirkuit Assen. Insiden di Assen mungkin menjadi kesalahan terbesar Simoncelli sepanjang musim ini. “Insiden tersebut mungkin kesalahan terbesar yang pernah saya lakukan sepanjang musim ini. Kini saya hanya ingin menatap balapan di Mugello dengan ketenangan dan motivasi yang baru,” urai Simoncelli. Pembalap Italia lainnya yang berada dalam level tinggi adalah Andrea Dovizioso. Tapi, pembalap Repsol Honda itu juga tak mau berbicara mengenai peluangnya di Mugello. Dia lebih merasa penasaran dengan permukaan baru Mugello yang baru mengalami perbaikan. “Saya sangat penasaran dengan Mugello dan membalap di sana dengan aspal baru. Yang sudah beruji coba di sana mengatakan kalau kemulusannya sulit dipercaya,” sahut Dovizioso.(ady)

+

Kubu Haye Tak Risaukan Nonteknis HAMBURG - Kontroversi sudah diletupkan kubu David Haye menjelang pertarungan unifikasi sabuk juara kelas berat. Jelang pertarungan akbar antara Haye dan Wladimir Klitschko tersebut, muncul protes dari Haye karena pemilihan hakim pertandingan yang dinilai tidak adil dan dianggap akan menguntungkan Wladimir. Tapi hal itu tak dikhawatirkan Adam Booth, pelatih David Haye. Booth menyatakan hasil pertarungan yang berlangsung di Imtech-Arena, Altona, Hamburg, Jerman nanti tidak akan ditentukan oleh juri, karena Booth yakin Haye akan menganvaskan petinju Ukraina tersebut. Jadi Booth tidak mencemaskan soal pemilihan

juri. Sebab, menurutnya tidak berpengaruh pada Haye. Booth juga telah mengimbau pemegang sabuk dunia versi WBA tersebut untuk tak terpengaruh dan tetap fokus pada pertarungan yang akan dilangsungkan Sabtu (2/7/) waktu setempat. “Hal kontroversi tersebut tak mencemaskan saya sama sekali. Pertarungan nanti tidak akan ditentukan melalui perolehan angka,” papar Booth seperi dikutip Boxingscene. Booth juga tak terpengaruh pada bursa taruhan yang menempatkan anak asuhnya tersebut sebagai underdog. Sebab, Booth yakin dengan pelatihan kecepatan dan power pukulan yang dijalani selama pelatihan akan

David Haye

membuat Wladimir mencium kanvas sesegera mungkin. “David Haye nantinya menjadi Haye yang berbeda. Sekarang dia punya kecepatan dan kekuatan pukulan yang lebih dari biasanya. Saya juga tak memikirkan bursa taruhan. Dia akan naik ke ring dan memenangkan pertarungan,” pungkas Booth dengan optimis. Wladimir penguasa di tiga badan tinju dunia (WBO, IBF, dan IBO), akan mempertaruhkan seluruh miliknya itu melawan Haye, juara dunia versi WBA. Gelar juara sejati terakhir kali disandang tahun 1999 saat petinju Inggris, Lennox Lewis, menguasai empat sabuk juara: WBA, IBC, IBF, dan IBO. Bukan hanya predikat juara

sejati yang membuat laga itu sangat menarik untuk ditonton. Tapi, dua petinju yang akan saling beradu pukul itulah yang menambah gengsi pertarungan. Apalagi, jauh-jauh hari antara Wladimir dan Haye sudah menaruh dendam dan kebencian akibat upaya Haye, sang penantang, terus mengumbar kata-kata kotor kepada sang juara. Bahkan saat konferensi pers terakhir, 27 Juni di Jerman, Haye kembali menyemburkan ejekan. “Wabah E-coli di Jerman lebih berbahaya dari pada Wladimir. Jadi, apa pun yang akan dilakukannya di atas ring besok, saya sudah menyiapkan pertahanan terbaik untuk menghalanginya,” ungkap Haye. (ady)

+

cmyk


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.