Pontianak Post
Halaman 4&5
Kamis 3 November 2011 M / 7 Zulhijjah 1432 H
Eceran Pontianak Rp.2.500
P er t ama da n Ter ut ama di Kal ima n t an Barat
Boeing Mendarat Selamat tanpa Roda WARSAWA – Kenangan buruk dunia penerbangan Polandia lebih dari setahun silam nyaris terulang di Bandara Warsawa, Polandia, kemarin dini hari WIB (2/11). Satu unit Boeing 767-300 milik maskapai LOT, Polandia, terpaksa melakukan belly landing alias pendaratan darurat dengan menggunakan bodi pesawat menyusul tak berfungsinya roda pesawat berpenumpang 230 orang plus 11 kru itu
Bangun Pelabuhan Perikanan Samudera di Temajuk 2012
u
Ke Halaman 7 Kolom 5
SElebritas
JAKARTA – Produktivitas Dahlan Iskan tak jua pudar. Kali ini mantan Dirut PLN itu meluncurkan buku Dua Tangis dan Ribuan Tawa. Dahlan mengatakan, ini adalah buku kedelapan yang sudah dihasilkannya. ’’Tapi, ini adalah buku pertama sejak saya jadi Dirut PLN,’’ ujarnya saat launching tadi malam (2/11). Launching yang dilakukan di kompleks UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS
LUNCURKAN BUKU : Menteri BUMN, Dahlan Iskan, saat peluncuran buku Dua Tangis dan Ribuan Tawa di Gandaria
Subuh Dzuhur Asyar 04:05 11:28 14:49
di antaranya, posisi Umar Patek yang berpindah-pindah setelah terjadinya peledakan. Dia pernah tinggal di rumah di Jalan Surilang No 29, RT 5, RW 12, Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Di rumah itu proses rekonstruksi kemarin (2/11) dilakukan. Kabarnya, rumah tersebut digunakan Umar Patek menginap
PASCAOPERASI : Safirah terbaring lemas pasca menjalani operasi pengeluaran paku dan jarum suntik di kedua kakinya. (bawah)Tim medis menunjukan hasil rontgen, tampak masih tersisa satu paku di punggunnya.
bersama istrinya, Ruqayyah binti Husen Luceno, setelah bom meledak. Rekonstruksi yang digelar saat hujan deras pukul 11.30 itu tidak hanya menghadirkan Umar Patek. Dengan mengendarai mobil iring-iringan, Densus 88 juga mendatangkan Ruqayyah yang mengenakan burqa hitam. Warna itu kontras dengan
Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar
u
Ke Halaman 7 Kolom 5
N7W Tak Dikenal
Dokter Temukan Keanehan Makkasau. Kondisi Safirah sendiri sejak keluar dari ruang operasi, sempat mendapat bantuan pernapasan melalui u
Ke Halaman 7 Kolom 5
ZURICH – Polemik Yayasan The New Seven Wonders of the World (N7W) yang mengaudisi tujuh keajaiban dunia baru kembali mencuat. Selain tidak diakui UNESCO sebagai lembaga resmi PBB yang bertanggung jawab akan pelestarian budaya dunia (world heritage), kiprah N7W di Indonesia disebut-sebut merugikan masyarakat. Sebab, ada mobilisasi via pengiriman SMS untuk memenangkan Taman Nasional u
Ke Halaman 6 Kolom 1
Andry Bastam, Satu-satunya Orang Indonesia yang Bekerja di Jet Aviation, Swiss
Pernah Menggarap Pesawat Supermewah Pesanan Raja Arab Saudi Indonesia boleh bangga kepada Andry W. Bastam. Sebab, dialah orang Indonesia pertama dan satu-satunya yang bekerja di Jet Aviation, perusahaan bergengsi di Basel, Swiss, yang mendesain interior pesawat supermewah. Suprianto, SWISS
BERADA di antara kerumunan orang di Basel Bahnhof (Stasiun Basel), negara bagian Swiss yang berbatasan dengan Jerman dan Prancis, penampilannya menunjukkan bahwa dia orang asing di tempat itu. Apalagi, dilihat dari wajahnya, kentara sekali dia bukan orang Swiss. SUPRIANTO/JAWAPOS Andry W. Bastam, sosok tersebut, memang In- DESAIN : Andry W. Bastam menunjukkan salah satu desain interior pesawat donesia banget. Dia memang bertempat tinggal yang baru saja dikerjakan oleh timnya di PT Jet Aviation. Online: http://www.pontianakpost.com/
baju tahanan oranye yang dikenakan suaminya. Begitu turun dari mobil, rekonstruksi langsung digelar. Tampak Umar menuju rumah seorang warga bernama Muksin, 51, melalui gang kecil dan dikawal
Akalakalan Vote Komodo
PARE-PARE - Pasca operasi sekira dua jam lamanya, petugas rumah sakit membawa Safirah ke ruang intensive care unit (ICU) atau Unit Rawat Intensif Rumah Sakit Andi
Ke Halaman 7 Kolom 5
Maghrib Isya 17:32 18:43
Ke Halaman 7 Kolom 5
Fakta Baru Bom Bali
Scarlett Johansson
u
u
City, Jakarta, Rabu (2/11). Buku terebut berisi kumpulan note Dahlan saat menjabat sebagai Dirut PLN.
JAKARTA – Fakta baru terkait bom Bali I terungkap saat Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggelar rekonstruksi. Salah satu
BEREDARNYA foto telanjang Scarlett Johansson menggegerkan Hollywood. Foto-foto syur itu beredar di internet gara-gara dibobol hacker. Johansson pun tak berdiam diri. Ia melaporkan kasus tersebut ke Federal Bureau of Investigation (FBI). Artis ini membela diri. Ia merasa tak ada yang salah dengan foto-foto panasnya tersebut. Menurut Johansson, dia tampak baik-baik saja di foto tersebut. Ia membuat foto itu untuk dikirimkan ke suaminya ketika itu, Ryan Reynolds. Kini mereka telah bercerai. “Saya tahu angle terbaik saya. Foto-foto itu untuk saya kirim ke suami,” kata Johansson, kemarin. Bintang Iron Man 2 ini juga merasa foto tersebut tidak menyalahi aturan. Foto itu dibuatnya untuk konsumsi pribadi. “Tidak ada yang salah dan ini bukan foto porno,” ucapnya lagi.
Ke Halaman 7 Kolom 5
Launching Buku Kumpulan CEO Notes
Setelah Meledak, Umar Patek ke Jakarta
Bugil untuk Mantan Suami
u
Dua Tangis dan Ribuan Tawa Dahlan Iskan
perbatasan
PONTIANAK—Pemprov Kalbar akan memiliki Pelabuhan Perikanan Samudera di daerah perbatasan pada 2012. Pelabuhan dibangun di Temajuk, Kabupaten Sambas. Sistemnya terpadu. Di sana juga ditempatkan TNI Angkatan Laut dan Polisi Airut. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar, Gatot Rudiyono mengungkapkan pembangunan Pelabuhan Perikanan Samudera sudah disetujui pemerintah pusat, termasuk DPR RI. ”Pembangunannya multiyears. Nanti tersedianya berapa, akan dibangun. Saat ini pembangunannya masih dibahas,” ujar Gatot yang masih berada di Yogyakarta untuk membahas pembangunan Pelabuhan Perikanan Samudera, saat dikonfirmasi via seluler, Rabu (2/11). Gatot menjelaskan tahap awal proses pembangunan dilakukan pada 2012 yakni melaksanakan studi
kebakaran. Seluruh penumpang bisa dievakuasi, tak seorang pun terluka,” kata Juru Bicara LOT Leszek Chorzewski kepada AFP. Pada April 2010, mendung pekat menyelimuti dunia penerbangan negeri tuan rumah Euro 2012 bersama Ukraina tersebut. Itu terjadi setelah pesawat kepresidenan yang membawa Presiden Lech Kaczynski jatuh di Rusia. Semua yang berada di pesawat nahas tersebut
karena gangguan pada sistem hidrolis. Untung, berkat koordinasi yang rapi dan kecakapan petugas di bandara serta pilot Tadeusz Wrona, kecelakaan maut bisa dihindarkan. Walhasil, keseluruhan orang di pesawat yang terbang dari Bandara Newark, New Jersey, dengan tujuan Warsawa itu pun bisa dievakuasi dengan selamat. ”Pesawat bisa mendarat selamat dengan menggunakan bodi sebagai alat pendaratan setelah jalur pendaratan disemprot bahan khusus anti
di Kota Basel, tepatnya di sebuah apartemen di kawasan Luzernerring. Itu dia lakukan setelah resmi menjadi karyawan PT Jet Aviation, perusahaan yang mendesain interior pesawat mewah kelas dunia milik orang-orang tajir di kolong jagat ini. ”Sudah lama menunggu saya, ya. Untung, Anda tidak kesasar padahal sendirian ke tempat ini,” sapa Andry sembari menjabat tangan wartawan koran ini di Stasiun Basel Minggu lalu (30/10), sekitar pukul 20.00 waktu Swiss. ”Beginilah Basel. Mungkin cuaca saat ini 5 sampai 10 derajat Celsius. Soal ramainya, tentu lebih ramai Zurich dan Jenewa,” katanya, lantas mengajak wartawan koran ini mengelilingi Kota Basel di malam hari. Pria dari Mojokerto, Jatim, yang lahir
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000
u
Ke Halaman 7 Kolom 1
Jawa Pos Group Media ade.r
opini
2
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
Relevansi Pengembangan ADR di Indonesia DATA pada Mahkamah Agung (MA) tahun 2009 sekurangnya menggambarkan belum terpenuhinya rasio penyelesaian perkara sebagaimana diharapkan. Artinya terdapat kenyataan bahwa telah terjadi penumpukan penyelesaian perkara, atau dengan kata lain belum sesuai dengan target yang diharapkan. Fakta demikian juga paralel dengan makna belum terpenuhinya harapan yang tertera di dalam Undang-Undang No. 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, agar proses peradilan dapat dilakukan secara sederhana, cepat dan biaya ringan. Belum terealisasikannya harapan terciptanya proses peradilan dilakukan secara sederhana, cepat dan biaya ringan, telah memunculkan sejumlah perkiraan adanya kompleksitas persoalan yang tidak sederhana. Demikian panjangnya prosedur yang harus dilalui oleh para pencari keadilan, yaitu tahapan banding, tahapan kasasi, dan tahapan peninjauan kembali merupakan persoalan tersendiri disamping adanya faktor kesengajaan untuk “mengulur-ulur” waktu yang dilakukan oleh pihak-pihak yang berperkara. Sebagai catatan tambahan yang perlu juga diketahui adalah bahwa mayoritas perkara atau sekitar 80% perkara yang masuk MA adalah perkara perdata. Ini membuktikan bahwa penyelesaian sengketa keperdataan di Indonesia sungguh memerlukan penanganan secara lebih baik. Demikian tingginya dominasi perkara perdata yang masuk ke MA, juga memerlukan perhatian tersendiri atas komposisi jumlah hakim yang terdapat di MA. Menumpuknya perkara di MA sebagai konsekuensi pemberlakuan prosedur pencarian keadilan di Indonesia yang belum efisien dan efektif, sudah selayaknya dipikirkan secara
si.
oleh
Dr. HM Juliadi Razali, SH., S.Ip., MH sungguh oleh seluruh pemangku kepentingan. Sungguh ironis dan terasa janggal apa yang sering terjadi Indonesia, dimana perkara sangat sepele seperti persoalan kesalahan parkir mobil misalnya, ternyata dimungkinkan atau diberi peluang besar berproses sampai tingkat kasasi. Oleh karenanya perlu dipikirkan secara rasional oleh otoritas pembuat undangundang, pentingnya memformulasikan batasan-batasan perkara yang diperkenankan berproses sampai tingkat kasasi. Sebenarnya perlunya pembatasan perkara yang dapat sampai tingkat kasasi sudah disadari dan dicoba dicarikan pemecahannya. Persoalan tersebut pernah dimajukan kepada pihak berwenang untuk menjadi ketentuan perundang-undangan sehingga memiliki kepastian hukum yang kuat. Namun sekali lagi keanehan terjadi di Indonesia, yaitu berkaitan dengan alasan ditolaknya penerbitan perundangundangan pembatasan perkara tingkat kasasi. Kegagalan upaya memformulasikan pembatasan perkara tingkat kasasi, dikarenakan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) berpandangan, bahwa dengan adanya pembatasan dapat dikategorikan sebagai pelanggaran terhadap Hak Asasi Manusia (HAM). Rasionalitas penolakan pembatasan perkara tingkat kasasi di Indonesia oleh DPR-RI menjadi semakin sukar dipahami, mengingat beberapa negara pejuang HAM sejak lama seperti Amerika Serikat, Jerman, dan Denmark secara tegas telah mengeluarkan peraturan perundang-undangan tentang pembatasan perkara tingkat kasa-
Tampaknya kesadaran hukum kebanyakankomponenmasyarakat Indonesia, tanpa harus menuding salah satu pihak sebagai pihak yang harus bertanggung-jawab, dapat dikatakan masih dalam tataran yang cenderung stagnan atau tidak berkembang. Dalam kesempatan ini patut direnungkan pernyataan dari seorang hakim senior yang menyatakan, bahwa sekarang ini di Indonesia diperlukan sosok hakim berwawasan luas dan mampu berpikir progresif, atau secara lebih eksplisit disebutkan bahwa pada saat sekarang ini diperlukan hakimhakim yang mampu menciptakan atau menemukan hukum demi keadilan, yang tidak semata-mata mendasarkan diri pada barisan kata-kata mati yang terdapat di dalam kitab undang-undang. Hakim berdasarkan tantangan kekinian tidak dapat lagi memandang hukum hanya sebagai kumpulan asas dan kaidah. Hakim dituntut selain memiliki integritas moral yang tinggi, juga wawasan, keberanian, dan kapasitas inteklektual yang mumpuni. Terlepas dari terus digulirkannya upaya penemuan hukum oleh hakim secara litigasi di pengadilan dan juga upaya memunculkan regulasi pembatasan perkara di MA, maka salah satu solusi agar penyelesaian perkara dapat berjalan sederhana, cepat dan biaya ringan adalah melalui penyelesaian sengketa di luar pengadilan atau non litigasi. Prosedur penyelesaian sengketa non litigasi yang lebih dikenal sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa (Alternative Dispute Resolution atau ADR), tentu saja tidak dimaksudkan sebagai pengganti fungsi pen-
gadilan yang selama ini sudah berjalan sebagai bagian dari pilar negara demokrasi. Pemberlakuan ADR harus dipandang sebagai pilihan pelengkap, sehingga suatu perkara dapat diselesaikan di Pengadilan dan dapat pula diselesaikan di luar Pengadilan. Mengacu pada pengalaman beberapa negara di Eropa, Amerika Serikat, maupun Jepang sebagai negara Asia, ternyata mekanisme ADR memiliki kewibawaan tinggi dan menjadi pilihan yang dapat dipercaya dalam proses penyelesaian sengketa. Kenyataan ini sekaligus membuktikan bahwa pemikiran tentang ADR sebenarnya telah berlangsung sejak lama. Dengan demikian pula sebenarnya ADR sebagai penawaran alternatif penyelesaian sengketa bukan merupakan konsep yang benar-benar baru. Dapat dibayangkan betapa lamanya usia pemikiran ADR, yang dapat dikategorikan sebagai ADR litigasi sebagaimana terdapat di dalam BW maupun HIR, karena kedua konsep hukum warisan Belanda ini, adalah juga bersumber pada hukum Perancis yang memiliki tradisi pemikiran hukum Romawi kuno. EmbrioADR sebagaiwarisanhasil pemikiran manusia, selain telah berusia lama juga dapat dikatakan memiliki universalitas yang dapat dipertanggungjawabkankarenaterbukti dapat berlaku pada banyak negara hingga kini. Meskipun dengan varian tertentu, ADR pada saat sekaranginibanyakditerapkanpada banyaknegaradalamprosespenyelesaian sengketa hukum. ADR yang di dalamnya antara lain terdapat mediasi, pada beberapa negara berhasil diterapkan secara baik tanpa harus dipertentangkan dengan sistem litigasi. Berpijak pada fakta semakin menumpuknya perkara perdata di MA sebagai pengejawantahan prosespenyelesaiansengketa
berjalantidaksederhana,tidakcepat dan tidak berbiaya ringan, maka MA berinisiatif mengembangkan prosespenyelesaianperkaraperdata melalui mekanisme ADR. Mengingat berarnya manfaat ADR, sudah selayaknya pengembangan ADR cepat direspon secara sungguh. Di dalam perdebatan tentang penyelesaian sengketa di luar pengadilan, perlu juga diperhatikan pernyataan seorang guru besar hukum Achmad Ali, yang mengatakan bahwa dunia penegakan hukum sebenarnya dapat dilihat dari dua kutub. Kutub Barat mewakili pendekatan formal legalistik, dan sebaliknya kutub timur yang mewakili pendekatan kultural dan moral terutama diwakili oleh Jepang. Selanjutnya dikatakan oleh Achmad Ali, kita perlu memperhatikan pernyataan Donald Black, seorang pakar hukum yang pertama kali mencanangkan konsep delegalization. Konsep ini muncul setelah menyaksikan fenomena the limits of law di dalam realitas kehidupan hukum pada dunia modern. Konsep delegalization secara harfiah dapat diterjemah-
kan sebagai “enyahlah legalisasi”. Dimaksud dengan mengurangi formalisme dan legalistik hukum adalah karena formalisme dan legalistik selama ini cenderung menjadi penghambat terwujudnya suatu keadilan secara optimal. Konsep delegalization sebenarnya secara terbatas telah diterapkan di Indonesia, terutama berkaitan dengan bidang hukum privat, dan lebih khusus lagi di dalam hukum bisnis yaitu dalam bentuk ADR. Konsep ADR yang dikembangkan di Indonesia, pada dasarnya mengusung proses penyelesaian sengketa secara non litigasi, yaitu proses penyelesaian tanpa melibatkan peran serta Kepolisian, Kejaksaan maupun Pengadilan. Pada kesempatan lain Achmad Ali juga mengatakan, bahwa seandainya “kultur malu” masih dianut oleh bangsa Indonesia, maka niscaya tidak akan ada seorang pejabat tinggi yang sengaja melakukan sumpah palsu di hadapan Pengadilan demi mempertahankan jabatan misalnya. Pernyataan Achmad Ali tersebut patut dicatat sebagai stimulasi
positif untuk mempelajari ADR secara lebih komprehensif. Sebab di dalam ADR ditengarai kultur malu, artinya malu kalau tidak mengatakan yang sesungguhnya, malu kalau bersikap tidak jujur, atau malu kalau perkaranya terekspos keluar, merupakan suatu unsur penting yang mungkin kurang diperhatikan dalam sistem litigasi di pengadilan. Betapa penting dan relevannya pengembangan ADR termasuk dan terutama penggunaan mediasi, satu dan lain hal dikarenakan peradilan Indonesia memiliki cita-cita luhur, yaitu terselenggaranya peradilan yang sederhana, cepat, dan biaya ringan. Pencari keadilan berhak mendapatkan penyelesaian secara sederhana yang artinya tidak berbelit-belit, secara cepat yang artinya tidak memakan waktu lama dan tidak jelas, dan secara biaya ringan yang artinya terjangkau berdasarkan pertimbangan ekonomi. ADR tampaknya merupakan solusi berharga yang patut dikembangkan. ** * Penulis, Alumnus Universitas Katolik Parahyangan, Bandung.
awam menjadi paham. Dan pada meja lain di warung tersebut, beberapa diantaranya berhasil membeli satu atau dua kapling tanah murah yang menurut rencananya kawasan tersebut akan menjadi kota satelit atau penopang bagi kawasan lainnya, lumayan buat investasi di masa depan. Menemani segelas kopi pancong hari ini tak lagi dengan rokok kretek tanpa filter, hembusan asap dari mulut seorang penikmat kopi semakin membuat suasana warung semakin menggeliat. Harum dari sebatang rokok para cowboy pun dapat terasa diselasela kegilaan menikmati tetesan kopi pancong. Dan tidak lagi kopi pancong disandingkan dengan kertas-kertas bekas bungkus rokok yang berisi coretan nomor-nomor cantik hasil mimpi janda tetangga sebelah yang sintal, namun hari ini cangkir itu ditemani karya terakhir dari Steven Jobs yang berupa perangkat elektronik bersegi dan memiliki fitur yang mampu memenuhi kebutuhan akan informasi masyarakat global. Tapi Kopi Pancong tetaplah sederhana, sebagaimana bentuknya yang tak pernah berubah sejak kakek mengenal nenek dalam sebuah ta’aruf ala kadarnya lebih dari setengah abad yang lalu. Masih dengan gelas keramik ukiran seniman Tiongkok. Atau gelas kaca entah apa mereknya, namun rasa dan nikmatnya tak pernah surut ditelan zaman. Kata babe dulu, toke yang melayani mereka di masa Koes Plus sedang jaya-jayanya tak pernah
berubah tampilannya. Masih seperti Bruce Lee, hanya kini badannya telah berisi dan hariharinya dilalui dengan membaca koran saja, sama seperti para Godfather di dunia Mafioso ketika mereka telah menyerahkan tampuk kekuasaan kepada Anak lelakinya. Kopi Pancong, umumnya merupakan warisan kebiasaan yang diturunkan dari Ayah kepada Anak Lelakinya. Suka tidak suka, inilah yang membuat kopi pancong tetap digemari. Kebiasaan pada minggu-minggu pagi anak laki-laki menemani ayahnya ke warung kopi. Sebagaimana doktrin yang disampaikan guru TK kepada muridnya melalui lagu anak-anak yang liriknya berkata “Pada hari minggu ku turut ayah ke kota, naik delman istimewa dimuka”. Di tambah lagi dengan perjanjian tak tertulis guru SD yang selalu mengajarkan bahwa “Budi membantu Ayah di Kebun, Ani membantu Ibu di Dapur.” Maka tak heran, Kopi Pancong menjadi ikon dari kebiasaan kaum laki-laki diluar rumah. Kebiasaan yang cenderung menghalalkan pandangan diskriminatif terhadap kaum perempuan di warung kopi. Inilah yang menjadi pembatas jelas atas alasan yang dipercaya sebagai takdir. Tuntutan pendidikan dan karir yang diperjuangkan oleh RA. Kartini satu abad yang lalu telah berhasil membawa kaum perempuan untuk sederajat dengan laki-laki dalam semua bidang, namun hal itu belum berhasil membawa kederajatan itu diatas kursi-kursi plastik di warung kopi. Inilah yang membuat Kopi Pancong semakin unik, seperti kita menikmati tetesan dalam tegukan yang belum juga usai. Ingin menambah segelas lagi, tapi waktunya untuk segera pulang. Tidak ingin seperti Bang Toyib yang tidak pulang-pulang, akhirnya sang istri pun menyusul dan ingin meradang, tapi apa daya alamat palsu yang dipegang, entah kemana lagi mencari abang yang tersayang. Tetesan kopi pancong pun berakhir dengan sukses, sebatang rokok lagi akan menemani dalam perjalanan pulang, sebuah doa pun dipanjatkan, semoga rakyat Libya dapat hidup sejahtera setelah tewasnya diktator dan revolusioner yang telah lama berkuasa, selamat jalan Raja Di Raja Afrika. Semoga di kehidupan kelak, namamu abadi dikenang sepanjang sejarah generasi bangsamu. Amin. ** * Penulis, seorang Blogger Yang Cinta Tanah Air dan Bangsanya.
Kopi Pancong oleh
Bung Fajrin Cong... cong... cong Kopi Pancong, tak beduet kopiku pancong... Cong... cong... cong Kopi Pancong, mau iret kopinye pancong.. Itulah sepenggalan lirik dalam lagu yang sangat populer di kota Pontianak, lagu dengan judul Kopi Pancong ini mengangkat sebuah kebiasaan kalau tidak mau disebut tradisi dari sebuah masyarakat yang membangun wilayah ini sejak 240 tahun yang lalu. Aek Kopi, kuliner yang menjadi pemikat hari-hari di kota sebelah barat Kalimantan. Pemenuhan selera atas kebutuhan dahaga tak terlupakan. KopiPancong,istilahinidulunya sangat populer bagi masyarakat yang beraktivitas sehari-hari di pasar tradisional yang letaknya di jantung kota ini. Embun belum lama mengering, ketika para kuli-kuli yang bekerja memasuki
Pontianak Post
sebuah kedai atau warung untuk menikmati jajanan pasar serta secangkir kopi tentunya. Memesan segelas kopi di warung-warung pada pasar tradisional, berarti kita memesan segelas kopi yang mana bubuk minuman tersebut telah tersaring pada proses pembuatan pertama kali, kecuali yang kita pesan adalah kopi bubuk, maka pelayan akan memberikan kita segelas kopi lengkap dengan bubuknya. Tentu hal ini berbeda dengan kota-kota lain khususnya di Pulau Jawa. Pada lirik lagu diatas, sangat jelas sekali bahwa penikmat kopi pancong merupakan golongan kelas menengah kebawah. Di Eropa lebih dikenal dengan masyarakat proletar, buruh-buruh pabrik yang bekerja pada Industrialisasi negara-negara maju di abad-abad ke 18. Kaum proletar di kota ini merupakan kaum yang bekerja pada bidangbidang swasta, mulai dari pedagang kecil sampai pada buruh perusahaan kayu atau sawmil
yang banyak tersebar di pinggiran kota Pontianak. Golongan inilah yang memiliki domain atas popularitas Kopi Pancong. Pancong adalah istilah masyarakat setempat untuk menyebut nama lain dari memenggal. Jika digabungkan, maka Kopi Pancong merupakan Kopi setengah gelas dari biasanya. Tak hanya berlatar ekonomi, Kopi Pancong juga menjadi solusi alternatif atas Kepercayaan masyarakat terhadap datangnya Kemponan. Istilah yang satu ini sangat dikenal di kalangan masyarakat setempat. Kemponan merupakan kepercayaan akan datangnya bala jika seseorang yang ditawari minuman atau makanan dengan terang-terangan menolak tawaran tersebut. Biasanya untuk menghindari kemponan tersebut, suka atau tidak, seseorang harus mencicipi sedikit tawaran yang dimaksud, entah itu nasi atau kopi. Kepercayaan ini mendorong akan budaya silaturahmi untuk semakin ditingkatkan. Berangkat dari hal tersebut, maka tidaklah heran jika
seorang teman di warung kopi akan menunda kepergiannya tatkala ditawari untuk mencicipi segelas kopi. Kebiasaan unik yang menurut kalangan ekspatriat dapat mengurangi efisiensi waktu dalam berproduktivitas. Melihat kebelakang, Kopi merupakan salah satu tanaman yang dibudidayakan di Nusantara sejak beberapa abad lalu. Biji Kopi juga menjadi salah satu primadona Kerajaan Belanda untuk memeras peluh para petani agar tetap menanam dan memproduksi kopi terbaik di dunia dan mengalirkan pundi-pundi Gulden ke Kocek para bangsawan di negeri kincir angin tersebut. Selanjutnya, minuman ini menjadi salah satu kebiasaan kaum inlander untuk sekedar melepas lelah setelah seharian bekerja. MeminumKopibagimasyarakat Nusantara, seperti meminum secangkir teh bagi tiongkok, wine bagi Perancis atau vodka bagi Rusia. Walaupun para ahli medis terus mengingatkan pasiennya untuk mengurangi konsumsi minum kopi, tapi tetap saja kebiasaan ini berlangsung turun temurun. Bagi sebagian kalangan, mengonsumsi satu atau dua gelas kopi dalam sehari bukan lagi menjadi hal yang baru, bahkan telah menjadi kebiasaan yang terlestarikan. Di pesisir Barat Kalimantan, warungwarung kopi dapat dengan mudah ditemui. Tak ada aturan yang tegas dibuat oleh pemilik warung dalam memilih konsumen. Maka tak heran, jika kita beruntung bisa melihat seorang Pejabat Bupati
atau Gubernur duduk di warung kopi langganannya. Bukan untuk mencari popularitas, namun lebih kepada keinginan untuk mencicipi tetes demi tetes dari secangkir kopi kesukaannya. Lagi, Kopi Pancong tidak hanya mengandalkan latar ekonomi. Tapi jauh dibalik itu, sebuah ideologi telah berkembang dalam segelas minuman ini. Ideologi yang membebaskan rasa ketakutan untuk bertemu orang banyak. Ideologi yang mendorong akan kebebasan setiap individu untuk bisa menguasai satu meja tanpa bisa menguasai meja yang lain. Ideologi yang mengaburkan batas-batas keyakinan pada Tuhan antara kursi satu dengan yang lainnya pada sebuah meja di pojok warung. Ideologi yang mendorong silaturahmi antara pemuda inlander dan pemuda pesisir. Ideologi yang menghapus batas antara Bapak pejabat yang terhormat dengan rakyat jelata pengguna arloji berkarat. Ideologi yang diwariskan antara Bapak kepada Anak tanpa harus melaluinya di bangku-bangku sekolah filsafat. Ideologi yang mempopulerkan banyak produk, salah satunya adalah facebook ciptaan Mark Zuckerberg kepada generasi yang dulunya malang melintang di dunia Citizen Band. Disinilah kekuatan dari segelas Kopi Pancong, proses transformasi ilmu dan pengetahuan dilakukan dibawah tekanan kemponan. Dari tidak tahu menjadi tahu. Dari tidak mengerti menjadi mengerti. Dari
Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Pontianak Post
Pontianak bisnis
l
Kamis 3 November 2011
Oktober Deflasi
KOMODITAS
Harga Minyak Melandai JAKARTA - Bayang-bayang kekhawatiran memburuknya perekonomian global membuat hargaminyakinternasionaltertekan.Hargaminyak Indonesia (Indonesia Crude Price/ICP) pun ikut melandai. Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo mengatakan, harga rata-rata minyak mentah Indonesia bulan Oktober 2011 lalu turun USD 1,75 per barel, dari USD 111,00 per barel pada bulan sebelumnya, menjadi USD 109,25 per barel. “Penurunan ini sejalan dengan harga minyak dunia,” ujarnya kemarin (2/11). Berdasar kajian Tim Harga Minyak Indonesia, selain diakibatkan faktor kekhawatiran resesi ekonomi global akibat krisis hutang zona Eropa dan recovery perekonomian AS yang berjalan lambat, penurunan harga minyak juga disebabkan proyeksi turunnya permintaan minyak dunia. “IEA dan OPEC, dua-duanya memprediksi permintaan minyak turun,” katanya. Dalam laporannya, International Energy Agency (IEA) merevisi proyeksi permintaan minyak global tahun 2011 menjadi sebesar 89,2 juta barel per hari, atau turun 0,05 juta barel per hari dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya. Adapun Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) merevisi permintaaan minyak global tahun 2011 menjadi sebesar 87,8 juta barel per hari atau turun 0,18 juta barel per hari dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya. Penurunan proyeksi ini akibat ketidakpastian kondisi ekonomi dunia tahun 2011, kebijakan pengurangan konsumsi minyak untuk transportasi di Tiongkok, dan turunnya komsumsi minyak di India akibat kenaikan harga BBM di negeri tersebut. Selain itu, lanjut Evita, turunnya harga minyak duniajugadipengaruhiolehaspekgeopolitik,yakni berakhirnya rezim Khadafi meningkatkan harapan kembali stabilnya pasokan dari Libya. “Jadi, dengan bertambahnya pasokan berkurangnya permintaan, maka harga minyak pun tertekan,” jelasnya. Meski demikian, kata Evita, terdapat pula beberapa faktor yang menahan penurunan harga minyak, yakni adanya upaya komprehensif dari kekuatan ekonomi dunia (G20, IMF dan Tiongkok) untukmembantupenyelesaiankrisisfinansialzona Eropa, rendahnya stok minyak mentah kawasan Eropa, serta turunnya stok BBM di AS. (owi)
BI Rate Berpeluang Turun Lagi
FOTO / AFP
HASIL LAUT : Salah satu tangkapan hasil laut nelayan Indonesia. Potensi perikanan yang masih besar perlu digarap serius dengan kesejahteraan masyarakat Nelayan.
Dukung Solar Kereta Barang Disubsidi JAKARTA - Menteri Perhubungan, EE Mangindaan mendukung usulan Direksi PT Kereta Api (KA) agar Pertamina memberlakukan harga subsidi dalam penjualan bahan bakar solar bagi kereta api barang. Pasalnya selama ini PT KA membeli solar seharga Rp 9000/ liter sementara truk membeli dengan harga subsidi Rp 4500/liter. “Saya sudah bicara dengan Menteri ESDM, agar PT KA bisa mendapatkan harga khusus bersubsidi untuk kereta barang. Pak Jero Wacik berjanji akan membantu dan membicarakannya dengan PT Pertamina. Kami mendukung agar kereta api barang pakai BBM subsidi seperti angkutan barang lewat darat seperti truk,” ujar Menhub saat melakukan kunjungan kerja beberapa stasiun kemarin. Harga BBM untuk angkutan kereta
barang ditetapkan pada harga keekonomian sebesar Rp 9.000 per liter untuk jenis solar. Sementara untuk angkutan truk sampai saat ini masih bisa membeli solar bersubsidi Rp 4.500 per liter. Akibatnya pihak PT KA mengaku tidak bisamelakukanpenghematandanberat untuk bersaing dengan angkutan darat. “Kita berharap usulan agar bisa mendapatkan harga khusus itu bisdiwujudkan sehingga kinerja PT Kereta Api dapat terbantu,” tandasnya. Disisi lain, Mangindan meminta agar PT Kereta Api untuk meningkatkan fasilitas parkir dan pertokoan di stasiun-stasiun feeder (penghubung) kota. Pasalnya, saat ini mulai banyak masyarakat yang menitipkan mobilnya di stasiun kemudian beralih menggunakan kereta menuju pusat kota. “Ini peluang lahannya bisa ditingkatkan untuk
PT Alga Jaya Raya Raih Penghargaan Utama Indonesia 2011 Sebagai Perusahaan dengan Produk Terbaik PT ALGA JAYA RAYA berhasil meraih Penghargaan Utama Indonesia 2011 sebagai perusahaan dengan produk terbaik tahun 2011. President Director PT Alga Jaya Raya Andry Agus menerima penghargaan yang ditandatangani oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia Ir Mohamad S Hidayat
3
Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar
dan disponsori oleh Kementerian Kabinet Indonesia Bersat. Acara penganugerahaan ini diselenggarakandi Hotel Sultan, Jakarta pada 12 Agustus 2011. Keberhasilan dalam meraih penghargaan ini berkat dukungan dan kepercayaan konsumen masyarakat Indonesia. PT Alga Jaya Raya, didirikan pada tahun 1976 oleh Andry Agus, adalah sebuah perusahaan nasional yang bergerak di bidang produksi Spring Bed dengan merk ALGA. Perusahaan ini mulai mempelopori produksi kasur dengan pegas yang lebih dikenal
PENGHARGAAN: President Director PT Alga Jaya Raya Andry Agus saat menerima Penghargaan Utama Indonesia 2011 sebagai perusahaan dengan produk terbaik tahun 2011 dari Kementerian Perindustrian Indonesia. dengan Spring Bed tahun 1976. Melalui sosialisasi berbagai sarana dan media promosi, ALGA mulai merubah pandangan masyarakat yang memakai kasur kapuk dan busa untuk beralih menggunakan Spring Bed (kasur pegas). Alga Spring Bed diproduksi dengan mesin-mesin berteknologi tinggi dari Swiss dan Amerika, dikerjakan oleh tenaga-tenaga kerja ahli dan professional di bidangnya. S ebagian besar bahan baku Alga masih import, sehingga menjadikan Alga Spring Bed satu-satunya Spring Bed yang berkwalitas, non alergi, mudah perawatandantahanlama,serta tidak panas karena tidak menggunakan busa dan latex sebagai bahan utamanya. Seiring dengan perkembangan zaman, dimana pengetahuan masyarakat tentang kesehatan semakin meningkat, bahwa tidur itu harus yang berk-
walitas, tidak hanya nyaman tetapi harus sehat. Akhirnya PT. ALGA JAYA RAYA berhasil menciptakan satu brand image di masyarakat bahwa yang dinamakan kasur pegas adalah Spring Bed ALGA. Sebagaipengakuanataskualitas produk ALGA, beberapa penghargaan telah diperoleh yakni, Penghargaan Penemu Teknologi Terbaik Tahun 1998 (Oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan RI T. Ariwibowo), TOP BRAND AWARD Tahun 2006 – 2011, Certificate ISO 9001:2008 , ICSA 2009 oleh Frontier Consulting Group, International Business Award (The Best Quality Product and Service Excellent) oleh Menkokesra Dr. HR. Agung Laksono dan Menteri Pariwisata Ir. Jero Wacik, SE, Penghargaan Utama Indonesia2011(ProdukTerbaik) oleh Menteri Perindustrian Ir. Mohamad S. Hidayat.(biz)
parkir,kalauperluditingkatmenjadidua lantaisehinggamenambahpemasukan. Kita juga dorong mereka agar membangun pertokoan atau mal agar pengguna kereta makin betah,” lanjutnya. Dia juga mengatakan bahwa Kementerian Perhubungan memiliki beberapa target pembangunan rel ganda (double track) dari Jakarta ke daerah-daerah penyokongnya seperti Maja hingga Rangkasbitung, Banten. “Ada target-target yang harus dicapai.target 2011 sampai dimana.Ini akhir 2011 tinggal sedikit lagi, tapi Insya Allah awal Januari kita resmikan yang rel ganda yang sampai Serpong,”tandasnya.Diamenerangkan, pembangunan rel ganda hingga stasiun Maja diharapkan pada 2012 sudah bisa diselesaikan. Sementara proyek pembangunan hingga Rangkasbitung ditargetkan selesai 2014. (wir)
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) berpeluang kembali menurunkan suku bunga acuan atau BI rate 25 basis poin (bps) menjadi 6,25 persen. Dengan inflasi kumulatif 2,8 persen dan year on year 4,42 persen, inflasi hingga akhir tahun bisa di kisaran 4 persen. “Ini peluang besar penurunan BI rate menjadi 6,25 persen,” kata ekonom Universitas Gadjah Mada Tony Prasetiantono kemarin. Tony mengatakan, jika cadangan devisa bisa di atas USD 110 miliar, bank sentral akan lebih percaya diri menurunkan kembali suku bunga acuan. Situasi global akhir-akhir ini mulai membaik seiring dengan niat euro zone menolong Yunani. “Memang masih banyak problem, tapi intinya krisis global menjadi tanggung jawab bersama. Memerlukan kekompakkan semua negara untuk berpartisipasi, terutama para kreditor Yunani,” kata Tony. Dia menambahkan, Indonesia tahun ini masih bisa tumbuh 6,5 persen atau 6,6 persen dan tetap di atas 6 persen tahun depan. Komisaris Bank Permata tersebut menambahkan, deflasi yang terjadi Oktober lalu cukup wajar karena penurunan harga
Ini peluang besar penurunan BI rate menjadi 6,25 persen,” Tony Prasetiantono
emas dan pangan. “Ini bisa dimengerti karena harga emas sudah melewati puncak harga. Demand emas tinggi tapi tetap ada batasnya,” katanya. Penurunan harga komoditas primer juga bakal berlanjut. “Ini bagus bagi perekonomian kita. Semestinya bisa menjadi modal bagi penurunan suku bunga selanjutnya,” kata Tony. Awal Oktober lalu, BI menurunkan BI rate 25 bps menjadi 6,5 persen. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Oktober lalu terjadi deflasi0,12persen.Komponen inti pada Oktober mengalami deflasi 0,12 persen. Laju inflasi komponen inti mencapai 3,72 persen dan year on year 4,43 persen. Tahun ini, pemerintah menargetkan inflasi 5,65 persen. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu Bambang P.S.Brodjonegoromengatakan pengendalian inflasi diperlukan untuk menjaga daya beli masyarakat.“Yangpalingpenting itu inflasi dijaga. Belanja (pemerintah) bisa dilakukan tepat pada waktunya, itu saja sudah stimulus yang besar,” kata Bambang. (sof/oki)
Migas - Perbankan Makin Mesra JAKARTA-Dulu,pelakuusaha sektor minyak dan gas bumi (migas) enggan melirik perbankan nasional. Demikian pula, pelaku usaha perbankan enggan melirik sektor migas. Namun, kini, hubungan keduanya berubah menjadi mesra. Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMigas) R. Priyono mengatakan, hubungah mesra itu dimulai ketika pada April 2009, BPMigas menerbitkan Surat Keputusan (SK) tentang kewajibanpembayarantransaksi barangdanjasadanpenempatan dana abandonment and site restoration (ASR) di perbankan nasional, khususnya badan usaha milik negara (BUMN). “Hasilnya sangat signifikan,” ujarnya kemarin (2/11). Terhitung sejak April 2009 hingga Desember 2010, nilai transaksi yang dilakukan mencapai USD 8,59 miliar (sekitar Rp76 triliun). Sedangkan per September 2011, dana ASR yang ditanam di perbankan nasional menembus USD 203,8 juta. “Ini berasal dari penanda-
tanganan perjanjian rekening bersama 35 kontraktor kontrak kerja sama (KKS) produksi,” katanya. Setelah itu, perusahaan migas mulai melirik perbankan nasional untuk pelayanan cash management dan paying agent. Untuk cash Management, ConocoPhillips menggandeng Bank Mandiri, demikian pula Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ). Untuk paying agent, Bank Mandiri ditunjuk menjadi agen pembayaran untuk mengelola transaksi penjualan gas Santos (Madura Offshore) Pty Ltd dan JOB Pertamina-Talisman Jambi Merang. Sedangkan BNI dipercaya Medco E&P Indonesia. Perbankan pun kemudian melirik potensi penyaluran kredit. Bank Mandiri, BNI, dan Bank Central Asia (BCA) membentuk sindikasi untuk membiayai proyek Blok Lematang (Sumatra Selatan) yang membutuhkan invetasi USD 90 juta (sekitar Rp 830 Miliar). Priyono menambahkan, kerjasama perbankan sektor migas makin meluas ketika BNI me-
nandatanganiletterofagreement dengan kontraktor Blok Mahakam, yakni Pertamina, Total E&P Indonesie, dan Inpex. Melalui perjanjian ini, kontraktor-kontraktortersebutmenunjuk BNI Cabang Singapura sebagai trustee and paying agent untuk kontrak penjualan gas alam cair (liquefied naturalgas/LNG) dan elpiji (liquefied petroleum gas/ LPG) dari Blok Mahakam. “Nilai estimasi hasil penjualan LNG dari kontrak tersebut sekitar USD 18 miliar untuk masa kontrak 10 tahun,” sebutnya. Presiden Direktur Total E&P Indonesie Elisabeth Proust mengatakan, kesepakatan tersebut merupakan langkah awal bagi perusahaan migas untuk menjalin kerjasama dengan perbankan Indonesia. “Kami akan terus beri dukungan untuk meningkatkan kandungan lokal di segala aspek kegiatan bisnisnya,” ujarnya. Deputi Pengendalian Keuangan BPMigas Akhmad Syahroza menambahkan, kerjasama sektor migas dengan sektor perbankan masih prospektif untuk ditingkatkan. (owi)
Indeks Menguat Lagi JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat lagi pasca tergerus di perdagangan sebelumnya.?Indeks melesat 78.022 poin (2.12 persen) 3,763.034 dan Indeks LQ45 menguat 17.284 (2.64 persen) ke level 671.090?pada penutupan perdagangan kemarin. Research Analyst PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, mengatakan menguatnya indeks didukung oleh sentimen positif dari dukungan parlemen atas rencana Perdana Menteri
Yunani untuk menggelar referendum. “Selain itu, pasar juga merespon positif wacana The Fed akan melakukan meeting nanti malam (tadi malam),” ujarnya, kemarin. Sebanyak 69 persen ekonom dari 42 orang mengatakan The Fed akan mengeluarkanquantitative easing (QE) 3. “Meskipun QE tersebut tidak akan diumumkan hari ini juga. Dan 42 persen ekonom yang disurvey mengatakan The Fed akan mempertahankansukubungarendahsampai
angka pengangguran mencapai 7,5 persen, dengan catatan inflasi tidak mencapai angka 3 persen,” kata Purwoko. Hari ini Indeks diproyeksikan akan bergerak fluktuatif dengan kecenderunganmenguatterbatas. Kisaran support di level 3.730 dan resistance 3.790. Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 141.448 kali pada volume 5,863 miliar lembar saham senilai Rp 4,912 triliun. Sebanyak 191 saham naik, sisanya 52 saham turun, dan 72 saham stagnan. (gen)
ade.r
4
Pontianak Post
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Kamis 3 November 2011
MAL MATAHARI
HOTEL SANTIKA
Banjir Diskon Besar-besaran
Promo Paket Serba Rp240 Ribu
MAL MATAHARI dalam Even Semarak Pontianak 240 tahun memanjakan para pengunjungnya dengan memberikan diskon 20 hingga 70 persen berbagai macam produk. “Ini sebagai salah satu daya tarik bagi pengunjung untuk datang ke Mal Matahari dan juga merupakan even untuk mengenalkan produkproduk kita yang ada ke masyarakat Pontianak,” kata Siwi bagian Management Office. Semua pelanggan tidak hanya mendapatkan diskon, tetapi juga diberikan harga spesial untuk pakaian pria maupun wanita serta produk yang lainnya. Terdapat berbagai jenis merek dan model yang disediakan, sehingga pengunjung
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
akan lebih mudah menentukan pilihan sesuai dengan selera dan keinginan sendiri. Semua ini dilakukan demi memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh pengunjung. Bagi pengunjung yang ingin membeli untuk kebutuhannya di Mal Matahari adalah pilihan yang tepat. Mal yang berada di jalan Jenderal Urip ini siap memberikan pelayanan istimewa. (mas)
AYANI MEGAMAL, WELLCOMM
Tawarkan Speaker Murah DALAM rangka memeriahkan HUT Kota Pontianak, tenant yang menjual macam-macam gadget dan aksesoris handphone ini, memberikan diskon menarik untuk warga Pontianak. Paling kentara adalah diskon speakernya yang m e n ca p a i 2 0 persen. Wellcomm menjual berbagai macam tipe dan merek speaker. Dari yang termurah Rp125 ribu, hingga yang termahal Rp 400 ribu. Kepala Tenant, Riko Kustianto merekomendasikan speaker portable nya iTour-20. “Speaker dahsyat, imut dan mini hanya di miliki oleh Divoom iTour-20. Ini adalah generasi ke-2 dari Divoom. Suara yang semakin bagus,” jelasnya.
HARYADI/PONTIANAK POST
Selain itu, meski lahir dengan ukuran mini, tapi kualitas suara yang dihasilkan stereo. iTour-20 juga bisa dipasang ke berbagai merek telepon genggam dan laptop. Pada hari normal, dihargai senilai Rp125 ribu. Namun selama Pontianak Shopping Festival, dikorting 20 persen. Jadi kita cukup membayar Rp100 ribu saja. Ingin speaker berkualitas tapi murah? Datang saja ke Wellcomm di Lantai 2, Megamall. (ars)
HOTELSantikaPontianak, Jalan Diponegoro No.46 memberikan penawaran serba Rp240 ribu demi memanjakan warga kota Pontianak. Dengan harga yang ekonomis dan terjangkau, Anda akan mendapatkan fasilitas bintang 3 ala Hotel Santika. Salah satu penawaran yang disuguhkan adalah romantic barbeque dinner di Silok Cafe untuk 4 orang. Sembari menikmati matahari terbenam dan pemandangan Kota Pontianak, relaksasi dengan traditional massage di Santika Spa akan membuat para tamu nyaman. Cukup dengan Rp240 Ribu untuk 2 orang, para
tamu akan diterapi oleh terapis profesional. Tidak hanya itu, Hotel Santika yang dipimpin langsung Agus Suyana ini, juga memberikan rate kamar spesial seharga Rp240 ribu dengan fasilitas kolam renang, jacuzzi, steam, dan sauna. “Kami juga memberikan diskon hingga 50 persen untuk produk tertentu,” terang Sales dan Marketing Robert Mulyawan Bong. (rmn)
Manager Xing Mart, Fitri mengatakan salah satu produk yang harganya super miring adalah Arnott’s Festive 3x120gr. Harga normalnya di pasaran Rp22.800, namun di Xing Mart dengan harga promo Rp20.900. Bahkan member yang sudah mengkoleksi 50 poin akan mendapatkan potongan harga dan cuma bayar Rp9.900. Sementara produk lainnya seperti Danisa Butter Cookies 454gr
harga normalnya adalah Rp41.700 tetapi harga promo di Xing Mart cuma Rp37.500. ”Murah bukan nilai pengurangannya cukup tinggi,” katanya dan mengajak konsumen untuk datang. Bukan hanya itu saja, Mjr Biscuit Peanut 185gr juga dijual sangat super murah. Di pasaran biasa, harga normalnya berkisar sekitar Rp3.800, tetapi di Xing Mart dijual murah membayar Rp2.900. (den)
Mainan Keren Harga Murah
DOK.SANTIKA
HOTEL ORCHARDZ
Sediakan Kebutuhan Bisnis Kamar dengan Desain Artistik GAJAHMADA Hotel menyediakanberbagai fasilitas bagi pengunjung yang menginap atau mengadakan kegiatan di sana. Hotel yang terletak di Jalan Gajahmada ini sangat mengerti kebutuhan Anda. Semua staff hotel selalu siap melayani Anda untuk memenuhi kebutuhan HARYADI/PONTIANAK POST fasilitas kerja seperti BISNIS: Semua staf Hotel Gajahmada selalu siap fax, fotokopi, koneksi melayani Anda untuk memenuhi kebutuhan fasilitas internet dan kompukerja dan bisnis. ter, termasuk jadwal transportasi, informasi, dan pengaturan area tamu dan area hotel, serta mentiket. dukung video call. Untuk mendukung kelancaran akAda 110 kamar di Gajahmada Hotivitas arus informasi Anda, tersedia tel. Kamar didekor dan dilengkapi telepon IDD, hotspot, koneksi internet, dengan fasilitas. Semuanya agar tamu dan berbagai saluran televisi nasional hotel dapat beristirahat dengan nyadan internasional yang mencakup man. Tipe-tipe kamar tersebut adalah saluran berita, ekonomi, olahraga, Gajahmada Suite, Family Suite, Exeserta hiburan tersedia di semua cutive room, Superior room, Standart kamar tamu, Gladden, G Lounge, room, dan moderate room. Sebagian dan lobi. kamar juga tersedia dengan tipe conUntuk mendukung kebutuhan ko- necting. Keterangan lebih lanjut bisa munikasi dan informasi, Gajahmada langsung datang ke Gajahmada Hotel Hotel menyediakan fasilitas hot spot atau dapat menghubungi telepon pada yang mencakupi semua kamar tamu, nomor 0561-761598. (uni)
Arnott’s Festive Turun Harga
Xing Mart, salah satu swalayan atau supermarket terbesar di kawasan Jalan Sungai Raya Dalam (Serdam) memang istimewa. Selama gawean Pontianak Shopping Festival (PSF) berlangsung, beragam produk dipromokan dengan harga sangat miring. Selain produk rumah tangga, juga makanan ringan banting harga. Tidak percaya? Silakan datang dan buktikan.
MITRA ANDA
PIJAT TRADISIONAL: Relaksasi dengan traditional massage hingga mandi uap akan membuat para tamu nyaman di Hotel Santika.
HOTEL GAJAHMADA
XING MART
ORCHARDZ Hotel menebar diskon 40 persen untuk room. Promo ini dilancarkan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-240 Kota Pontianak. Selain harga yang miring tersebut, para tamu tetap akan disuguhi dengan pelayanan prima. Orchardz Hotel memiliki fasilitas lengkap dan nyaman sehingga hotel ini menjadi pilihan utama serta dianggap sebagai tempat menginap yang ideal. Terlebih lagi lokasi hotel berada di jantung Kota Pontianak. Orchardz hotel dekat dengan pusat bisnis, pemerintahan dan hiburan. Hotel
ini menyediakan kamar mulai dari klasifikasi standar, superior, deluxe, executive sampai dengan premier suite room. Kamar-kamar memiliki desain artistik dan dilengkapi dengan fasilitas atau perangkat yang modern seperti 26 inch LCD TV, Cable TV Channel, WI-FI Internet Access, Connecting Room, Telephone, Hot& Cold Water, Hair Dryer, Individual Air Conditioning Unit, Personal Minibar, Tea & Coffee Making Facilities, Safe Deposit Box, Electricity 220 V dan smoking & nonsmoking room. (ron)
DOK.ORCHARDZ
JANGAN lewatkan diskon mainan dari Supermarket Mitra Anda yang terletak di Jalan Hasanuddin Pontianak. Supermarket plus departemen store ini memberikan diskon untuk semua jenis mainan di sana. Anda bisa membelikan mainan untuk buah hati dengan potongan harga 20 persen. Tak hanya memberikan potongan harga, Mitra Anda juga memberikan berbagai pilihan mainan. Bagi anak perempuan, tersedia berbagai boneka, termasuk barbie. Ada juga
mainan masak-masakkan, dokter-dokteran, dan lainlain. Bagi anak laki-laki, tersedia helikopter yang dimainkan menggunakan remot kontrol. Ada juga mobil-mobilan dengan remote kontrol, pistol plastik, dan lain-lain. Mitra Anda juga menyediakan mainan edukasi yang melatih kreativitas anak. Salah satunya permainan plastik lepas pasang, komputer untuk anak, mini keyboard, dan masih banyak jenis lainnya. Semua mainan ini didiskon 20 persen. (uni)
HARYADI/PONTIANAK POST
GARUDA MITRA
LIGO MITRA
Diskon Besar hingga 70%
Aksesoris Diskon 20 Persen
HARI jadi ke-240 Kota Pontianak merupakan berkah bagi masyarakat Kota Pontianak dan Kalbar. Bagaimana tidak, Garuda Mitra sebagai salah satu swalayan super murah ini terus menebar pesona memberikan diskon istimewa berupa potongan harga beragam produk. Bahkan hingga 70 persen diskon diberikan. Misalnya saja, untuk kebutuhan bayi seperti susu Dancow 1+&3+ Madu 800 gram harga normal di pasaran Rp60.800, tetapi didiskon Garuda Mitra dengan Rp59.000. Sementara Minyak goreng Madina dan minyak goreng lainnya selama PSF juga potong harga. Tidak hanya itu saja, diskon juga ikut diberikan terhadap pembelian beras merek Cap Mangga 10 kg. Harga normalnya sekitar Rp82.500, namun didiskon menjadi Rp82.000.
MUJADI/PONTIANAK POST
Bukan hanya itu saja, produk fashion dan aneka perabotan didiskon hingga 20 persen. Produk tersebut seluruhnya dipajang di lantai I. konsumen tinggal memilih. Sesuai keinginan dan selera dengan harga jauh lebih murah. Misalnya aneka gelas set, aneka basi. Sedangkan barang lainnya seperti aneka emergency lamp dan aneka speaker active juga ditawarkan dengan diskon 10 persen. (rmn)
LIGO Mitra terus berupaya memanjakan konsumen, terutama kaum perempuan. Bagi Anda yang hobi mengoleksi ataupun mengenakan aksesoris, swalayan yang berada di Jalan Gajah Mada ini merupakan pilihan yang tepat sebagai tujuan belanja. Sebab, saat ini Ligo sedang menggelar diskon sebesar 20 persen untuk semua jenis aksesoris. Bros, jepit rambut, bando dan berbagai aksesoris lain bisa Anda dapatkan di sini. Terdapat berbagai model yang disediakan Ligo, sehingga Anda lebih leluasa dalam menentukan pilihan sesuai dengan selera. Aneka aksesoris ini dapat dipadupadankan dengan gaya busana yang Anda sukai. Dengan demikian, penampilan Anda akan men-
SHANDO/PONTIANAK POST
jadi lebih lengkap dan trendy. Selain aksesoris, Ligo juga menawarkan aneka tas dan dompet wanita dengan harga yang dipotong 20 persen. Semua ini dilakukan demi memberikan pelayanan yang istimewa bagi masyarakat Kota Pontianak. Pesta diskon digelar dalam rangka Pontianak Shopping Festival guna memperingati Hari Ulang Tahun ke-240 Kota Khatulistiwa. (ron)
5
HARYADI/PONTIANAK POST
gemar membaca
6
Pontianak Post l Kamis 3 November 2011
PLN Gencarkan Kampanye Hemat Listrik
Ajak Murid SD Budayakan Hemat Listrik Sejak Dini
CERIA: Keceriaan murid
SD Negeri 06 Pontianak Timur usai mendapatkan edukasi budaya menghemat listrik dari PLN Cabang Pontianak.
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Cabang Pontianak semakin gencar mengkampanyekan gerakan hemat listrik ke sekolah-sekolah. Manager PLN Cabang Pontianak, Ahmad Ismail turun langsung, setiap Selasa untuk menanamkan budaya tersebut kepada anak-anak sekolah Dasar
HEMAT LISTRIK: Kepala Cabang PT PLN Pontianak Ahmad Ismail memberikan paparan pentingnya menghemat listrik sejak dini.
SELASA (2/11) kemarin giliran SD Negeri 06 Pontianak Timur yang disambangi. Ismail mengajak siswa sekolah dasar untuk berhemat listrik. Pasalnya biaya untuk memproduksi listrik sangatlah mahal. “Adik-adik harus belajar hemat listrik ya. Sebab produksi listrik kita mahal. Kalau kita bisa berhemat dengan baik, pasti akan sangat membantu orangtua kita. Selain itu juga membantu negara kita,” kata Ismail, kepada seratusan siswa SD N 06 Pontianak Timur. Dia memaparkan, untuk memproduksi listrik 1 kWh saja dibutuhkan solar sebanyak 1/3 liter. Sedangkan harga solar per liter mencapai Rp 8 ribu. Sehingga untuk memproduksi 1 kWh energi listrik, dibutuhkan biaya sebesar 1/3 X Rp 8000 = Rp 2667,-/kWh. Sementara, harga jual ke pelanggan rata-rata adalah Rp 675,-/kWh. Kekurangan sebesar Rp 2002,-/kWh itu,
TANPA RAGU: Murid SD Negeri 06 Pontianak Timur tanpa ragu menjawab berbagai pertanyaan seputar upaya penghematan listrik.
kata Ismail, disubsidi negara melalui APBN. “Makanya kita harus berhemat listrik. Agar tidak merugikan negara. Kalau kita bisa menghemat listrik sepuluh persen saja, maka manfaatnya akan sangat besar,” jelasnya. Artinya, ada penghematan energi sekaligus peduli pada pelestarian lingkungan dan kehidupan yang lebih baik. Gerakan hemat listrik atau energi itu, bermula dari Inpres tahun 2006 dan ditindaklanjuti dengan SK Menteri ESDM yang diluncurkan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tanggal 27 Juli 2006 silam. Pada intinya, perlu dibiasakan hidup hemat energi dan upaya tersebut harus dimulai sejak dini, di bangku SD. Pelajaran kilat yang mengusung tema hemat listrik sejak dini, sangat menarik minat anak-anak. Pasalnya, presentasi tersebut dibuat ke dalam versi film kartun. Apalagi gaya presentasi Ismail sangat menghibur mereka. Ia membaur di tengahtengah siswa. Ismail juga mengingatkan agar para orangtua murid dapat membayar rekening tepat waktu. Jika banyak yang lebih dua bulan dan mesti diputuskan. “Kategori tepat waktu yakni, pelanggan yang membayar rekening antara tanggal satu sampai lima belas,” ujarnya. Jika pelanggan terlambat membayar selama waktu yang ditentukan, resikonya adalah pemutusan. Padahal kata Ismail, sekarang ini sudah sangat mudah membayar listrik. Bisa lewat bank atau melalui PPOB terdekat. (ars)
Boeing Mendarat Selamat tanpa Roda di Polandia WARSAWA – Kenangan buruk dunia penerbangan Polandia lebih dari setahun silam nyaris terulang di Bandara Warsawa, Polandia, kemarin dini hari WIB (2/11). Satu unit Boeing 767-300 milik maskapai LOT, Polandia, terpaksa melakukan belly landing alias pendaratan darurat dengan menggunakan bodi pesawat menyusul tak berfungsinya roda pesawat berpenumpang 230 orang plus 11 kru itu karena gangguan pada sistem hidrolis. Untung, berkat koordinasi yang rapi dan kecakapan petugas di bandara serta pilot Tadeusz Wrona, kecelakaan maut bisa dihindarkan. Walhasil, keseluruhan orang di pesawat yang terbang dari Bandara Newark, New Jersey, dengan tujuan Warsawa itu pun bisa dievakuasi dengan selamat. ”Pesawat bisa mendarat selamat dengan menggunakan bodi sebagai alat pendaratan setelah jalur pendaratan disemprot bahan khusus anti kebakaran. Seluruh penumpang bisa dievakuasi, tak seorang pun terluka,” kata Juru Bicara LOT Leszek Chorzewski kepada AFP. Pada April 2010, mendung pekat menyelimuti dunia penerbangan negeri tuan rumah Euro 2012 bersama Ukraina tersebut. Itu terjadi setelah pesawat kepresidenan yang membawa Presiden Lech Kaczynski jatuh di Rusia. Semua yang berada di pesawat nahas tersebut tewas, termasuk sang presiden. Kecelakaan yang sama fatalnya bisa saja menimpa Boeing 767 milik LOT itu. Pesawat tersebut terancam terbakar karena landing tanpa roda. Untuk mencegah hal itu, Wrona
yang berpengalaman 20 tahun sebagai pilot itu pun sampai berputar-putar selama satu jam di atas Warsawa untuk menghabiskan bahan bakar. Itu dilakukan untuk memperkecil risiko kebakaran. Sementara itu, di bandara, petugas menyemprot runway dengan semacam foam putih anti kebakaran. Bandara juga lantas ditutup. Sesuai dengan prosedur pula, dua pesawat tempur F-16 turut mengawal Boeing 767 tersebut menuju bandara. Saat landing, percikan api terlihat dari mesin di bagian sayap. Begitu pesawat berhasil berhenti, penumpang langsung meninggalkan pesawat melalui pintu darurat dengan menggunakan alat seluncur. ”Pilot berhasil mendaratkan pesawat dengan sempurna,” puji Chairman LOT Marcin Pirog seperti dikutip AFP. ”Penumpang sempat panik. Tetapi, semua akhirnya bisa dievakuasi dengan baik,” ucap dia. Presiden Polandia Bronislaw Komorowski juga tak ketinggalan berterima kasih kepada semua yang terlibat operasi pendaratan itu, khususnya sang pilot. ”Semua telah bekerja sama dengan penuh efisiensi dalam situasi yang sebenarnya sangat sulit,” bunyi pernyataan resmi sang presiden seperti dikutip kantor berita Polandia PA. Sebelumnya, tepatnya 18 Oktober lalu, pendaratan darurat juga dilakukan oleh Boeing 727 milik Iran Air yang terbang dari Moskow, Rusia, di bandara yang sama. Penyebabnya sama, roda tak berfungsi. Sebanyak 116 penumpang pesawat itu selamat. (c11/ttg)
masyarakat mendukung langkah dia. Saat ini, Emmy mengaku bingung mencari sponsor untuk membayar lisensi SMS premium yang diturunkan menjadi Rp 1. ’’Gara-gara black campaign, kami sulit mencari sponsor,’’ tuturnya. Di satu sisi, dia juga enggan menyebutkan apakah ada biaya lain yang harus dikeluarkan untuk menjadi pemenang N7W. Menurut dia, tidak ada lagi biaya kecuali lisensi. Namun, dia tidak mau menyebutkan jumlahnya. ’’Yang jelas, kami akan cari sponsor untuk bayar lisensi itu,’’ ucapnya. Di tempat terpisah, Wamen Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar menyatakan tidak habis pikir soal Emmy. Menurut dia, aneh kalau Emmy menyebut black campaign merupakan ulahnya yang tidak bisa lagi masuk tim pemenangan Komodo. Dia menjelaskan, saat mendaftarkan Komodo, dia tidak menggunakan nama pribadi. ’’Daftar dengan nama Kementerian Kebudayaan (dan Pariwisata, Red). Kami keluar karena ada yang tidak bisa dipenuhi,’’ ungkapnya. Sapta menjelaskan, makin tahun, syarat dari yayasan N7W makin aneh-aneh saja. Termasuk, menodong pemerintah untuk membayar Rp 400 miliar agar menjadi host final N7W. Disinggung soal pihak swasta yang masih terus mempromosikan N7W, dia tidak memedulikan. Dalam arti, kementeriannya tidak berada di balik usaha pemenangan itu. Begitu juga dengan sikap presiden yang ikut kampanye. Bagi dia, itu adalah sikap pribadi dan tidak melambangkan perintah untuk mendukung secara institusi.
Sementara itu, duta Komodo Jusuf Kalla masih menegaskan hasratnya untuk terus mendukung pemenangan Komodo. Saat bertandang ke kampus ITS Surabaya kemarin, dia mengajak seluruh mahasiswa yang hadir untuk mengirimkan SMS melalui 9818. Tujuannya, satwa langka komodo bisa diakui sebagai salah satu keajaiban dunia. Menurut dia, dirinya tidak semata-mata mengampanyekan Komodo untuk tergabung dalam seven wonder. Namun, lebih dari itu, kawasan Nusa Tenggara Timur dan Flores yang merupakan habitat komodo juga akan terdongkrak. Tentunya, itu terjadi jika masyarakat mendukung Komodo sebagai salah satu di antara tujuh keajaiban dunia. ’’NTT dan Flores juga akan maju. Secara umum, itu daerah yang tingkat ekonomi masyarakatnya masih rendah. Jadi, dengan dukungan tersebut, wilayahnya akan terangkat. Akan banyak turis datang,’’ katanya. Presiden Yayasan New 7 Wonders Foundation Bernard Weber saat mendampingi JK di Pulau Komodo menyangkal pihaknya menekan pemerintah Indonesia untuk menjadi tuan rumah. Pasca mundurnya Indonesia dan Maladewa dari sayembara itu, Bernard menyatakan bahwa final bakal dilangsungkan di Zurich, Swiss. Selanjutnya, kata dia, masingmasing negara yang ditetapkan sebagai tujuh keajaiban dunia dipersilakan mengadakan resepsi syukuran masing-masing. ’’Jika uangnya besar, silakan dibuat meriah. Jika terbatas (anggaran, Red), ya diatur masing-masing negara,’’ tuturnya. (sup/dim/ wan/puj/c5/nw)
Akal-akalan Vote Komodo Sambungan dari halaman 1
Komodo (TNK) sebagai salah satu finalis tujuh keajaiban baru dunia. Padahal, sebelumnya, UNESCO menentukan keajaiban dunia berdasar penelitian mendalam dengan melibatkan pakar arkeologi, tidak berdasar jumlah pemilih (vote) via internet maupun SMS. Dubes RI di Swiss Djoko Susilo mengungkapkan, sejak awal dirinya yakin ajang pemilihan tujuh keajaiban baru dunia itu hanya akal-akalan yayasan milik Bernard Weber tersebut. ’’Logikanya, keajaiban dunia tidak mungkin via vote seperti itu. Seperti ajang Indonesian Idol saja, banyak yang SMS, akhirnya menang. Ini masalah heritage, bukan audisi calon artis,’’ tegasnya kepada Pontianak Post di kantornya, Elfenauweg 51, Bern, Swiss. Dia menjelaskan, sejak awal dirinya yakin bahwa N7W adalah ajang bisnis semata. Sebab, yang dia tahu, orang Swiss memang paling jago membuat semacam event organizer (EO) atau kegiatan apa pun yang bisa menghasilkan uang. Di Swiss, kegiatan semacam N7W sah-sah saja dan tidak bisa dikategorikan penipuan. ’’Kegiatan seperti itu biasa di Swiss. Pemerintah Swiss tidak menganggap penipuan. Sahsah saja orang bikin semacam award-award-an seperti itu. Kegiatannya ada kok. Cuma, masalahnya, kredibel atau tidak. Lagi, kegiatan itu di Indonesia merugikan orang banyak dengan berkirim via SMS,’’ ujarnya. Menurut pria kelahiran Boyolali itu, sejak masuk Swiss sebagai duta besar pada Maret
2010, dirinya belum pernah mendengar nama N7W. Dubes yang dia gantikan, Lucia H. Rustam, saat serah terima jabatan juga sama sekali tidak pernah menyinggung N7W. Padahal, Kedubes RI di Bern, Swiss, pernah menerima sertifikat bahwa TNK (Taman Nasional Komodo) menjadi salah satu di antara 28 finalis keajaiban dunia. Di sertifikat itu tertulis: dibuat di Zurich pada 21 Juli 2009 dan ditandatangani dua orang. Yakni, Prof Federico Mayor (presiden panel N7W) dan Bernard Weber (pendiri kampanye N7W). Sertifikat tersebut berukuran 20 x 40 cm dengan tanda tangan dua orang itu tanpa stempel. Kertas berlogo bola dunia bernomor 7 tersebut digulung dan dimasukkan semacam botol dari plastik sesuai ukuran sertifikat. Sertifikat itu tidak diserahkan langsung, namun hanya dikirim via pos ke kantor KBRI di Bern, Swiss. Menurut Djoko, karena Dubes sebelumnya tidak pernah menyinggung-nyinggung soal N7W meski sertifikat sudah dikirim, dia pun tidak pernah memperhatikan sertifikat tersebut. Dia baru berupaya mencari informasi ketika polemik muncul di tanah air. Yakni, ketika Kemenbudpar saat itu menarik diri dari ajang N7W karena dimintai duit banyak, USD 10 juta. ’’Sejak itu, saya tanya ke staf. Baru saya diberi tahu ada sertifikat tersebut. Sejak itu, saya intens mencari informasi ke beberapa pihak atau kolega saya di Swiss. Tapi, semua tidak ada yang tahu,’’ ungkapnya. ’’Bayangkan, ajang internasional, beralamat di Zurich,
Swiss, tapi orang Swiss tidak tahu. Penyerahan sertifikat itu pun hanya via pos. Apa pantas disebut kredibel?’’ katanya setengah bertanya. Djoko juga sempat mengunjungi beberapa koran berpengaruh, baik yang berkantor di Zurich, Bern, maupun di kotakota besar lainnya di Swiss. Tapi, tidak satu pun koran tersebut pernah memberitakan N7W. ’’Saya malah ditanya balik, apa itu new seven wonder dan siapa itu Bernard Weber?’’ ujarnya. Puncak kecurigaan bisnis akal-akalan Bernard Weber yang mengerjai pemerintah berbagai negara tersebut terjadi pada akhir April 2011. Saat itu, Kemenbudpar mengirim beberapa orang dari kantor pengacara Lubis, Santosa & Maulana milik pengacara kondang Todung Mulya Lubis guna menyelidiki kantor yayasan N7W di Zurich. ’’Hasilnya justru makin menguatkan bahwa yayasan N7W tidak kredibel. Sekali lagi, ini hanya kegiatan biasa yang dikemas seolah-olah ajang level dunia via internet,’’ tegas bapak tiga anak tersebut. Staf KBRI di Bern, jelas Djoko, membantu mencari alamat N7W. Sesuai yang tertulis, alamatnya adalah Hoeschgasse 8, PO Box 1212, 8034 Zurich. Tapi, setelah diselidiki, ternyata kode posnya tidak sesuai. Seharusnya alamat itu adalah: Hoeschgasse 8, PO Box 1212, 8008 Zurich. Alamat tersebut juga bukan alamat resmi N7W, melainkan museum Heidi Weber yang diarsiteki Le Corbusier. Yang juga janggal, museum itu tidak buka setiap hari, namun hanya pada musim panas. Yakni, Juni, Juli,
dan Agustus, pukul 14.00–17.00. Sejak itulah, Kemenbudpar secara resmi menarik diri dari kampanye keajaiban dunia versi N7W. Sejak itu pula, isu kampanye N7W di Indonesia mulai reda. Namun, dia mengaku terkejut ketika tiba-tiba muncul P2K (Pendukung Pemenangan Komodo) yang diketuai tokoh LSM Emmy Hafild dengan menggandeng mantan Wapres Jusuf Kalla. Apalagi setelah upaya memenangkan Pulau Komodo tersebut dilakukan dengan menyuruh masyarakat mengirim SMS. ’’Kalau untuk menang-menangan di yayasan yang tidak kredibel ini secara gratis sih, tidak masalah. Lha ini pakai kirim SMS segala. Ada duit rakyat yang tersedot di situ. Padahal, sekali lagi, kegiatan tersebut hanya kreativitas orang Swiss yang memang jago meng-create acara atau membuat event organizer,’’ jelas Djoko. Pulau Komodo sebenarnya sudah masuk sebagai warisan dunia pada 1991 versi UNESCO, lembaga resmi PBB yang bergerak di bidang cagar budaya. Bersama Pulau Komodo, masuk pula Taman Nasional Ujungkulon, Candi Borobudur, dan Candi Prambanan. ’’Karena reputasi UNESCO sebagai badan khusus PBB yang didirikan pada 1945 itu jauh melampaui N7W, ada baiknya kita tidak terpancing oleh aturan main N7W,’’ papar Djoko. N7W juga dinilai tidak transparan soal jumlah SMS yang masuk. Namun, Ketua Pemenangan Komodo Emmy Hafild mengungkapkan, transparansi itu memang sulit. Dia tidak tahu pasti jumlah SMS yang masuk.
Begitu juga dengan total vote via website New 7 Wonder. ’’Ada aturan tidak boleh menunjukkan total vote itu,’’ ujarnya kepada Pontianak Post. Karena itu, kalau ada SMS yang menyebutkan peringkat Komodo berada di posisi dengan jumlah suara tertentu, bisa dipastikan itu palsu. Selama ini, yang bisa diketahui hanya dari penghitungan sendiri. Misalnya, pernah suatu waktu total SMS yang dikirimkan mencapai 1 juta suara dalam sehari. Di website N7W, memang tidak ada angka-angka perolehan suara. Namun, terlihat progres pemilihan mulai melemah. Hingga pukul 22.00, dukungan terhadap Komodo disebutkan melemah. Situs tersebut hanya menghitung suara dukungan melalui website, bukan SMS. ’’Baru diketahui saat diumumkan tanggal sebelas nanti,’’ imbuhnya. Terkait dengan black campaign, dia menyatakan, diduga kuat biang keroknya adalah pejabat yang namanya dicoret dari tim pemenangan Komodo. Meski tidak menyebutkan nama, bukan rahasia bahwa Wakil Menteri Pariwisata dan Industri Kreatif Sapta Nirwandar adalah orang yang dimaksud. Dengan nada sinis, Emmy menyatakan tidak habis pikir atas sikap pemerintah. Termasuk, rencana menggugat yayasan N7W di Swiss. Aneh bagi dia kalau sekelas Dubes mengurusi organisasi kecil. ’’Sewa pengacara kan mahal, uang APBN lagi yang digunakan,’’ tandasnya. Emmy menegaskan, daripada ribet mengurus masalah legalitas yayasan yang dianggap bodong oleh pemerintah, mending
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
Kasus Nazar di Kemendiknas JAKARTA – Setelah Mindo Rosalina Manulang, kemarin (2/11) giliran anggota Komisi X DPR I Wayan Koster diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan korupsi di Kemendiknas. Dia dicecar pertanyaan seputar dugaan korupsi pengadaan alat-alat peraga di beberapa universitas pada 2010. Politikus PDIP itu datang pukul 08.30. Tanpa banyak komentar, Wayan langsung
masuk ke gedung KPK dan menuju ruang penyidikan. Saat ditanya tentang kedatangannya, dia tutup mulut. Sekitar tujuh jam kemudian, Wayan keluar. Dia mengaku diperiksa KPK terkait kebijakan pemerintah dan Komisi X DPR soal anggaran pendidikan tinggi di Kemendiknas. ’’Kami cuma diskusi,’’ katanya. Meski begitu, dia enggan menjelaskan lebih terperinci tentang proyek tersebut. Yang jelas, kata politikus yang disebut-sebut terlibat korupsi wisma atlet itu, tidak ada masalah dengan anggaran
aneka Wayan Koster Diperiksa dalam proyek tersebut. Semua sudah berjalan sesuai dengan aturan. Memang, Jumat lalu (28/10), KPK memanggil Mindo Rosalina Manulang, mantan tenaga marketing PT Anak Negeri. Dia juga diperiksa terkait penyelidikan dugaan korupsi di Kemendiknas. Kasus tersebut memang berkaitan dengan Muhammad Nazaruddin. Juru Bicara KPK Johan Budi menyatakan, Wayan diperiksa dalam kasus Kemendiknas. Dia juga membenarkan bahwa kasus itu berkaitan dengan perusahaan-perusahaan milik Nazaruddin. ’’Itu penyelidikan
pengadaan alat peraga di universitas yang anggarannya dari Kemendiknas pada 2010,’’ ungkapnya. Namun, dia menyatakan belum mengetahui universitas mana saja yang terkait dengan penyelidikan tersebut. Sementara itu, kemarin terdakwa kasus suap wisma atlet Sesmenpora (nonaktif ) Wafid Muharam kembali menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). Beberapa pegawai di Kemenpora dihadirkan sebagai saksi. Salah satunya adalah pengganti Wafid, Plh Sesemenpora Joko Pekik. Namun, pengakuan Joko
Dua Tangis dan Ribuan Tawa Dahlan Iskan Sambungan dari halaman 1 +
supermall Gandaria City, Jakarta Selatan, itu dihadiri sekitar 100 orang, baik dari karyawan PLN maupun pengunjung mall. Menurut Dahlan, buku tersebut merupakan kumpulan tulisannya semasa masih menjabat Dirut PLN. Tulisan bertajuk CEO Notes tersebut ditampilkan di website PLN, juga dimuat di Koran Pontianak Post.. ’’Kira-kira,
dua minggu sekali saya menulis CEO Notes,’’ katanya. Dahlan mengatakan, tulisan menjadi sarana paling efektif dan efisien untuk menjangkau 50 ribu karyawan PLN yang tersebar di seluruh Indonesia. ’’Komunikasi seperti ini sangat penting agar pikiran-pikiran pemimpin tertinggi di perusahaan bisa menjangkau seluruh karyawan, bahkan hingga level terbawah. Tapi, jujur saja,
saya akan lebih bahagia jika saya masih menjadi Dirut PLN ketika buku ini diluncurkan,’’ ucapnya. Sebenarnya, lanjut dia, masih banyak CEO Notes yang belum masuk dalam buku tersebut. ’’Jadi, kalau nanti laris, insya Allah ada edisi kedua,’’ ujarnya disambut tawa pengunjung. Terkait judul Dua Tangis dan Ribuan Tawa, kata Dahlan, diambil dari salah satu tulisannya
ketika enam bulan menjabat Dirut PLN. ’’Selama enam bulan itu, saya menangis dua kali, tapi bisa tertawa bahagia ribuan kali,’’ ucapnya. ’ ’Jadi, selama di PLN, saya menangis tiga kali. Yang ketiga ketika saya harus meninggalkan PLN karena ditunjuk menjadi menteri BUMN,’’ katanya, kali ini disambut riuh tepuk tangan hadirin. (owi/c2/iro)
Pernah Menggarap Pesawat Supermewah Pesanan Raja Arab Saudi Sambungan dari halaman 1
+
pada 12 Desember 1958 tersebut sudah dua tahun ini bekerja di Jet Aviation, perusahaan konsorsium milik tiga negara, yakni Jerman, Prancis, dan Swiss. Persisnya sejak 10 Januari 2009. Padahal, dilihat dari latar belakang pendidikannya, sepertinya tidak terlalu nyambung. Bapak dua anak tersebut adalah lulusan Teknik Perkapalan ITS, Surabaya, angkatan 1979. Namun, pengalaman bekerja di IPTN (Industri Pesawat Terbang Nusantara) –sekarang menjadi PT DI (Dirgantara Indonesia)– membuat dia lebih banyak mempelajari industri pesawat terbang. Apalagi, ungkap Andry, waktu B.J. Habibie masih aktif dan memegang kendali di IPTN, mantan Wapres tersebut begitu leluasa memberikan kesempatan kepada karyawannya untuk belajar lebih banyak. Meskipun, karyawannya tidak memiliki background pendidikan kedirgantaraan seperti dirinya. Awal masuk di IPTN pada 1986 atau dua tahun setelah lulus kuliah, Andrymenyatakanditempatkan di bagian CAD (computer aided design) yang bertugas membuat desain pesawat. Namun, belakangan dia dipindah ke departemen dynamic and load sector weight and balance yang bertugas menganalisis beban serta keseimbangan pesawat. ”Saya terus terang bangga bisa bekerja di IPTN waktu zaman Pak Habibie. Semua karyawan terlihat bersemangat, antusias, dan terfokus. Tapi,setelahPakHabibieterseret aruspolitik,semuanyaberubah,” ungkap dia. ”Industri pesawat yang kita banggakan menjadi suram. Dari situ, saya menyimpulkan bahwa Pak Habibie itu sosok teknokrat sejati, bukan politikus, dan IPTN atau PT DI harus dijauhkan dari urusan politik,” sambung dia dengan ekspresi bersemangat. Yang membuat Andry
dan beberapa teman seangkatannya tidak habis pikir, arus politik yang makin kencang, yang ditandai dengan era reformasi, membuat bangsa ini kebablasan. Salah satunya juga dialami IPTN ketika Ilham Habibie, putra B.J. Habibie, mulai masuk IPTN. ”Semua bilang KKN (kolusi, korupsi, dan nepotisme). Padahal, dari sisi keilmuan, Ilham sangat kompeten dan gaji di IPTN itu tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan gaji dari pekerjaannya di luar negeri. Dia mau bekerja di IPTN semata-mata karena ingin membesarkan industri kedirgantaraan kita,” paparnya. Gonjang-ganjing di PT DI itulah yang akhirnya membuat Andry dan beberapa temannya berpikir ulang untuk melanjutkan karir di BUMN tersebut. Satu per satu teman-temannya hengkang. ”Boleh dibilang, saya yang paling telat keluar. Saya awalnya masih berharap ada perbaikan di PT DI. Tapi, sepertinya, negara kita belum siap menghargai produknya. Padahal, zaman Pak Habibie, kita bisa membuktikan bahwa kita bisa,” sindirnya. Andry tidak membantah anggapan bahwa pengalamannya di PT DI membuat dirinya bisa diterima di Jet Aviation. Tugasnya pun ikut mendesain serta menganalisis beban dan keseimbangan pesawat. Menurut dia, Jet Aviation bukanlah produsen pesawat langsung. Melainkan, perusahaanituhanyamenerima order dari produsen pesawat, misalnya Airbus dan Boeing, untuk menggarap interior pesawat khusus yang dipesan para miliarder dunia. Misalnya, pesawat dengan tempat duduk (seat) normal 200 didesain hanya menjadi 40 seat. Selain itu, perlu ada ruang meeting, minibar, tempat tidur, hingga beberapa perlengkapan layaknya hotel berbintang. Yang tidak boleh dan belum pernah ada, papar dia, adalah pesawat yang menyediakan kolam re-
nang. ”Sebab, itu menyangkut regulasiinternasionalkeselamatan penerbangan. Seandainya regulasinya memperbolehkan, kami sudah membuat kolam renang di dalam pesawat,” ujarnya. Bapak Gerdion Bastam dan NataniaBastamitumengatakan, empat bulan lalu perusahaannya sudah merampungkan dan mengirim pesawat dengan desain khusus super-luxury milik raja Arab Saudi. Pesawat 747 dengan 400 seat tersebut didesain hanya menjadi 22 seat dengankelengkapanmiriphotel paling mewah di jagat ini. Bisa dikatakan, pesawat tersebut ibarat hotel berbintang yang bisa terbang dan dipindah ke manamana.”Tugassayasecaraumum, selain membantu mendesain, mempertimbangkan berat dan keseimbangan pesawat. Jadi, seberapa ekstrem desain itu. Apakah membahayakan keselamatan pesawat atau tidak. Semuanya dianalisis sesuai dengan fakta dan batas toleransinya,” papar pria yang baru berencana memboyong keluarganya ke Basel dalam waktu dekat tersebut. Andry mengaku bangga bisa bekerjadiperusahaanitu.Bukan semata-mata karena gajinya memang lebih tinggi daripada semasa kerja di PT DI. Melainkan, lebih dari itu, dia ingin membuktikan bahwa ada orang Indonesia yang kemampuannya di bidang industri pesawat juga tidak kalah oleh orang Eropa. Selain itu, dia tercatat sebagai karyawan pertama dan satu-satunya dari Indonesia di Jet Aviation yang berlokasi di Basel. Yang lebih membanggakan lagi adalah tradisi di perusahaannya. Di mana para karyawan dari beberapa negara ditandai dengan bendera kecil yang dipasang di salah satu ruang khusus di kantornya. Karena dia pula, sekarang di ruang khusus tersebut juga dipasang bendera Indonesia.
”Jadi, nggak perlu tanya gaji lah. Gaji tentu lebih baik karena ratarata perusahaan asing bekerja berdasar profesionalisme. Tapi, yang membuat saya bangga, saya bisa membuktikan bahwa ada orang Indonesia di perusahaan tersebut,” ungkapnya. Dia mengatakan, hingga sekarang dirinya masih sering kontak-kontakan dengan temannya sesama eks karyawan PT DI. Rata-rata temannya memang masih bekerja di industri pesawat. Ada yang berada di Amerika, Kanada, dan beberapa negara Eropa, sepertidirinya.Tidaksekadarsay hello, sesama eks karyawan PT DI juga masih sering berdiskusi tentang nasib PT DI yang hingga sekarang belum menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Sebagai warga Indonesia, papar Andry, dirinya dan teman-temannya sebenarnya masih lebih suka bekerja di tanah air. Alasannya, tentu, selain lebih dekat dengan keluarga dan kerabat, mereka bisa berkontribusi untuk kemajuan industri kedirgantaraan Indonesia. ”Kalau eks PT DI yang bekerja di luar negeri di-searching, wah, banyak sekali. Kemampuan kita pasti tidak kalah oleh karyawan asing. Cuma, kembali lagi ke pemerintah. Ada kemauan keras memajukan PT DI nggak,” katanya. Menurut Andry, namanya saja perusahaan, PT DI bisa maju kalau produknya laku. Itu bisa terjadi kalau ada kepercayaan dan keinginan kuat daripemerintah.Diamencontohkanpembelianpesawatbuatan Tiongkok MA-60 yang pernah menjadi polemik di tanah air. ”Produk dalam negeri harus dihargai. Kami heran saja dengan kebijakan itu. Padahal, untuk produk pesawat dengan kapasitas sejenis, kita sudah bisa. Maka, visi dan pemikiran Pak Habibie untuk memajukan industri kedirgantaraan kita harus diimplementasikan. Saya kagum kepada beliau,” ucap dia. (c11/kum)
Bangun Pelabuhan Perikanan Samudera di ... Sambungan dari halaman 1
Detail Engineering Design. Dananya dari pemerintah provinsi.PemerintahKabupaten Sambas juga berpartisipasi dengan menyediakan lahan seluas 5 hektar untuk menjadi lokasinya. Sedangkan dana pembangunan fisik berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara. Konsep pembangunannya, di sana akan dibangun dermaga, pemecah gelombang, dan fasilitas lainnya. Pelabuhan Perikanan Samudera bukan hanya dijadikan pelabuhan ikan hasil tangkapan Laut Cina Selatan, melainkan juga sebagai tempat berlindung kapal dari gelombang tinggi. Pemerintah juga menyediakan aspek pemasaran di sana. ”Akan dibangun dengan kedalaman minus 4 meter LWS sehingga kapal ukuran besar bisa masuk. Potensi perikanan di sana banyak bawal, lobster, dan lainnya,” jelas Gatot. Dengan adanya Pelabuhan Perikanan Samudera, lanjut Gatot, dapat mengatasi persoalan illegal fishing. ”Selama ini, kapal asing selalu datang dari utara,” timpalnya. KepalaBadanBadanPengelo-
cmyk
la Kawasan Perbatasan dan Kerja Sama Provinsi Kalbar, MH Munsin menyambut baik rencana pembangunan Pelabuhan Perikanan Samudera ini. “Nanti pelaksana instansi terkait. Kami hanya berkoordinasi karena di Temajuk potensial hasil lautnya. Kami berharap ada keterpaduan,” ujar Munsin seusai membuka kegiatan Fasilitasi Pengelolaan Potensi Pengembangan dan Peningkatan Sosial Budaya Masyarakat Kawasan Perbatasan, Rabu (2/11) sore. Menurut Munsin, persoalan perbatasan adalah persoalan kedaulatan negara. Saat ini ada lima titik perbatasan Kalbar dengan Malaysia, yang tidak jelas. Pertama, Tanjung Dato. Hasil pengukuran bersama tidak sesuai dengan perjanjian tahun 1891 sehingga Indonesia dirugikan seluas 1.499 Ha (Zona Status Quo Camar Bulan). Kedua, titik D 400. Hasil survei RI-MAL tahun 1987/1988 tidak menemukan watershed. Keempat, Gunung Raya yakni garis batas I & II hasil joint survei tidak dapat disepakati oleh kedua pihak. Keempat, S. Buang dan Gunung Jagoi. Kenyataan di lapangan tidak sesuai dengan Konvensi London 1928. Kelima,
Batu Aum yakni penerapan arah dan jarak tidak diterima kedua belah pihak. Selain titik batas, tingkat kesejahteraan masyarakat perbatasan juga menjadi masalah. Pendapatan Kalbar hanya US$700, sedangkan Sarawak, Malaysia US$ 4000. “Wilayahperbatasanyangluas juga menyulitkan pengawasan dan pengamanan,” ujarnya. Panjang wilayah perbatasan sekitar 966 kilometer, melintasi 40 desa, 15 kecamatan, dan lima kabupaten dengan luas sekitar 20.352 km². Di sana terdapat sedikitnya 50 jalan setapak menghubungkan 55 desa di Kalbar dengan 32 kampung di Sarawak. ”Transportasi, listrik, air bersih, telekomunikasi, dan pendidikan dan kesehatan diklasifikasikan sebagai wilayah tertinggal,” ungkap Munsin. Untuk mengatasi permasalahan yang ada, lanjut Munsin, pemerintah melakukan berbagai pendekatan. Mulai dari pembangunan yang diarahkan pada peningkatan kesejahteraan masyarakat perbatasan, menjagakeutuhanNKRImelalui pengamanan teritorial wilayah perbatasan, dan yang berwa-
wasan lingkungan. Saat ini, ada fokus pengembangan kawasan perbatasan berdasarkan potensinya. Untuk di Aruk, Kabupaten Sambas upaya pengembangan dilakukan pada sektor industri kayu, industripengolahanhasil perkebunan rakyat seperti lada, kopi, dan cokelat, serta perdagangan dan jasa. Pada daerah Jagoi Babang dikembangkan sektor industri hasil kehutanan, serta perdagangan dan jasa. Daerah Entikong, Kabupaten Sanggau dikembangkan perdagangan & jasa(retail),industridandryport, pusatpelayanandanlatihanTKI, serta perumahan untuk TKI. Pada Jasa, Kabupaten Sintang dikembangkan perdagangan dan jasa, serta industri hasil kehutanan. Sedangkan pada Nanga Badau, Kapuas Hulu dikembangkan industri pariwisata, pengolahan perikanan darat dan sarang burung walet, serta perdagangan dan jasa. “Jika pada perbatasan Sambas, Temajuk dikembangkan untuk Pelabuhan Perikanan Samudera, kami mendukung. Diharapkan nanti perekonomian masyarakat di sana bisa berkembang,” ungkapnya. (uni)
dalam sidang benar-benar menyudutkan Wafid. Sebab, mantan deputi bidang peningkatan prestasi Kemenpora itu membantah bahwa selama ini ada penggunaan dana talangan di kementeriannya. ’’Seluruh pembiayaan kegiatan di Kemenpora sudah sesuai dengan perencanaan masing-masing. Jadi, tidak memungkinkan adanya dana
7 talangan,’’ ungkap Joko di depan majelis hakim. Tentu saja pengakuan Joko tersebut sangat bertentangan dengan alibi Wafid bahwa kementeriannya selalu menggunakan dana talangan. Bahkan, uang Rp 3,2 miliar yang diberikan Mohammad El Idris dan Mindo Rosalina Manulang, kata Wafid, merupakan dana talangan.Bukan hanya
Joko yang membantah adanya dana talangan tersebut. Staf TU Kemenpora Lilik Sri Murdiati yang juga dihadirkan sebagai saksi menegaskan bahwa Kemenpora tidak pernah menggunakan dana talangan. Dia menyatakan bahwa dana operasi kementerian bersumber dari APBN. ’’Kalau ada sumber dana lain, saya tidak tahu,’’ katanya. (kuh/c5/iro)
Dokter Temukan Keanehan Sambungan dari halaman 1
tabung oksigen yang kira-kira tingginya sekira 150 cm. Ada juga kateter tempat ia buang air kecil serta selang infus untuk opname. Hebatnya, tidak ada yang berubah dari Safirah. Setelah kesadaranya pulih secaraberangsur-angsur,Safirah hanya memandang sekitarnya. Tidak sekalipun ia mengeluarkan suara rengekan atau tangis kesakitan. Hanya sedikit manja, ia meminta ibunya menggendongnya. Namun setelah diberi pengertian bahwa ia belum bisa digendong, bocah ini kembali bungkam dan tidur lagi. Rabu, (2/11) pukul 10.30 Wita ketika Fajar (Jawa Pos Group) kembali menjenguk kondisinya, Safirah yang menggunakan sarung berwarna hijau kombinasi merah tampak tertidur pulas. Berbagai alat medis yang terpasang di tubuhnya tidak dipedulikannya. Polos dan tenang, begitulah yang tergambar dari mimik wajahnya. Menurut dokter Muslimin Ali yangmengobservasikondisinya, Safirah kini dalam keadaan stabil. Tanda-tanda vital normal dan sudah melewati masa kritis. “Dari pantauan suhu tubuh, tensi, nadi, dan pernapasannya, semua baik. Meski agak panas tapi masih terbilang normal. Besok kemungkinannya sudah masuk kamar inap lagi,” tutur muslimin.Terpisah, tim dokter yang menangani operasi Safirah yang diwakili dokter Nurdin Samad selaku ketua tim, dan Kamaruddin Said spesialis bedah masih heran atas kejadian aneh yang menimpah bocah tiga tahun itu. Sekalipun secara medis dipercaya paku-pakuan tersebut
benda asing yang dimasukkan, tetapi mereka masih mempertanyakan proses masuknya yang bisa dibilang tidak dijangkau nalar dan logika. “Logikanya, benda dimasukkan dari luar. Tetapi tidak mungkin juga karena jika itu terjadi maka pasti si anak ini kesakitan kecuali kalau dibius,” ungkap Nurdin, dokter spesialis penyakit dalam ini. Sedangkan mengenai kondisi Safirah pasca operasi, Nurdin meyakinkan semuanya terkendali. Hanya saja perlu dijaga dan disterilkan. Ia juga menambahkan semua pembiayaan Safirah ditanggung Pemerintah Kota Parepare. Bahkan, kata dia, provinsi pun bersedia mambantu pembiayaannya. Nurdin menambahkan bahwa pengobatan medis seperti yang telah dilakukan timnya ada baiknya juga dikombinasikan dengan pengobatan sesuai syariat agama. Mengingat kejadiannya begituanehdanlangka.Asalkan, kata dia, sesuai prosedur masuk agar pasien tetap steril. Untuk mencegah Safirah terinfeksi.Hal senada diungkap Kamaruddin Said. Pertama kali katemu Safirah di tempat praktik di bawah pihak rumah sakit dan dokter puskesmas yang mengetahuinya dari media. Kamaruddin belum yakin dengan penuturan Hamsiah yang menyatakan ada benda seperti paku. Menelusuri proses terjadinya, lanjutKamaruddin, ibunyatidak pernah mengaku ada kekerasan atau kesengajaan. Bahkan ibunya bersikeras mengatakan Safirah sejak bayi terus bersamanya dan tidak pernah terjadi apa-apa. Kecuali saat keluarnya paku enam bulan lalu. “Informasi awal kami men-
duga kelainan pertumbuhan. Makanya kami awalnya mengambil langkah biopsy atau pengangkatan jaringan berupa sampel barang satu atau dua untuk dianalisa. Tapi saat dioperasi ditemukan logam yang rupanya harus diangkat semuanya,” ujarnya. Melihat hasilnya, lanjutnya, jelas benda asing yang berasaldariluartubuh,terutama setelah ditemukannya jarum suntik yang memang, kata Kamaruddin, sering ia gunakan. “Mengenai mekanisme masuknya,inilahyanperludicaritahu. Apakahkekerasan,kesengajaan, atau apalah itu karena dari sisi medis barang ini dari luar. Bahkanbendasepertiinisebagai papporo,” terangnya. “Masuknya sangat membingungkan. Betis kanan hampir tidak tampak adanya luka dan mulus. Betis kiri sekalipun ada bisul dan bekas korengan namun tidak jelas lagi. Kecuali satu bisul di kakinya yang telah membentuk trek atau saluran dimana ini bersarang,” ungkapnya sambil memperlihatkan paku terbesar. Saat ini, menurut Kamaruddin, masih ada satu paku lagi yangbelumdikeluarkan.Kelihatanya sepertidalamperutbagian bawah tapi setelah tim radiologi mengambil foto samping, ternyata letaknya di punggung. Sebagai kesimpulan sementara letaknya di luar rongga perut dan berada di daerah tulang belakang. “Rencananya tim radiologi akan mengambil tambahan foto danmembuatmarketuntukmenentukanlokasitepatnyasetelah pasien agak baikan. Mungkin sekira dua tiga hari ke depan,” katanya. (Hamdani S/ars)
+
Boeing Mendarat Selamat tanpa Roda Sambungan dari halaman 1
tewas, termasuk sang presiden. Kecelakaan yang sama fatalnya bisa saja menimpa Boeing 767 milik LOT itu. Pesawat tersebut terancam terbakar karena landing tanpa roda. Untuk mencegah hal itu, Wrona yang berpengalaman 20 tahun sebagai pilot itu pun sampai berputar-putar selama satu jam di atas Warsawa untuk menghabiskan bahan bakar. Itu dilakukan untuk memperkecil risiko kebakaran. Sementara itu, di bandara, petugas menyemprot runway dengan semacam foam putih anti kebakaran.
Bandara juga lantas ditutup. Sesuai dengan prosedur pula, dua pesawat tempur F-16 turut mengawal Boeing 767 tersebut menuju bandara. Saat landing, percikan api terlihat dari mesin di bagian sayap. Begitu pesawat berhasil berhenti, penumpang langsung meninggalkan pesawat melalui pintu darurat dengan menggunakan alat seluncur.”Pilot berhasil mendaratkan pesawat dengan sempurna,” puji Chairman LOT Marcin Pirog seperti dikutip AFP. ”Penumpang sempat panik. Tetapi, semua akhirnya bisa dievakuasi dengan baik,” ucap dia. Presiden Polandia
Bronislaw Komorowski juga tak ketinggalan berterima kasih kepadasemuayangterlibatoperasi pendaratan itu, khususnya sang pilot. ”Semua telah bekerja sama dengan penuh efisiensi dalam situasi yang sebenarnya sangat sulit,” bunyi pernyataan resmi sang presiden seperti dikutip kantor berita Polandia PA. Sebelumnya, tepatnya 18 Oktober lalu, pendaratan darurat juga dilakukan oleh Boeing 727 milik Iran Air yang terbang dari Moskow, Rusia, di bandara yang sama. Penyebabnya sama, roda tak berfungsi. Sebanyak 116 penumpang pesawat itu selamat. (c11/ttg)
Fakta Baru Bom Bali Sambungan dari halaman 1
polisi bersenjata. Adegan dilakukan di depan teras rumah tersebut. Umar Patek dan istri hanya ditemui Rostiati, 46, istri Muksin. Pemandangan unik terlihat ketika adegan selesai diperagakan. Saat rekonstruksi yang berlangsung kurang dari sejam itu berakhir, seorang anggota bergegas mengambil payung. Belum sempat payung tersebut memayungi Ruqayyah, Umar patek merebut payung itu, kemudian melindungi istrinya dari hujan. Seperti pamer kemesraan, dia lantas merangkul bahu kanan istrinya.WajahUmarPatekterlihat semringah meski hujan mengguyur dengan derasnya. Dia tertawa lepas saat ada anggota polisi yang berkelakar kepada dia dan istrinya. ’’Wah, takut banget istrinya diambil orang, Pak,’’ ujarnya. Agus, kerabat Rostiati yang tinggal di rumah tersebut, men-
gatakanbahwaMuksintidakada di tempat. Bapak tiga anak itu, menurut dia, sedang bekerja. Disinggung mengapa Umar Patek mengenal Muksin dan bagaimana hubungan keduanya, Agus langsung tutup mulut. ’’Saya hanya kenal di pengajian. Tidak ada komentar lainnya,’’ katanya. Namun, salah seorang anggota Densus 88 Mabes Polri yang tidak mau disebut namanya menduga bahwa Muksin punya hubungan istimewa dengan Umar Patek. Sebab, teroris yang ditangkap di Pakistan itu diduga menginap di sana selama dua bulan. Dari keterangan Ketua RT 05 Slamet, Muksin sehari-hari bekerja sebagai pengawai di sebuah rumah sakit di kawasan Blok M. Sedangkan istrinya adalah pegawai perusahaam pertambangan dan memiliki tiga anak. Dia menuturkan, rumah Muksin sering dijadikan lokasi pengajian. ’’Biasanya Minggu pagi,’’ jelasnya.
Kisah aneh dari Muksin adalah Slamet mengaku kerap dikritik dia. Terutama masalah siar agama Islam dan kegiatan ibadah yang dilakukan melalui Masjid An-Nur dekat rumahnya. Namun, Muksin tetap menggunakan masjid tersebut untuk salat. ’’Dia ada di sini selama 13 tahunan,’’ ungkapnya. Menurut Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman, kemarin Umar Patek melakukan rekonstruksi di tujuh tempat. Mulai Pandeglang; Lebak, Kabupaten Lebak; Condet, Jakarta Timur; dua tempat di Pamulang, Tangerang Selatan, Depok; dua lokasi di Kampung Melayu, Jakarta Timur; dan Bekasi. Dengan fakta tersebut, bisa dipastikan bahwa Umar Patek setelah meledaknya bom Bali tinggal di tempat itu. Namun, dia tinggal lama dan kerap berpindah-pindahuntukmenghilangkan jejak. Selama berpindah, diyakini Umar terus memperkuatjaringannya.(dim/ c4/agm)
Bugil untuk Mantan Suami Sambungan dari halaman 1
Johansson mengungkapkan ia mengambil dua foto dari ponselnya, lalu dia kirim ke Reynolds yang pernah mendapatkan gelar sebagai pria terseksi versi Majalah People. Pernikahan Johansson dan Reynolds hanya berjalan sekitar dua tahun. Pasangan ini memutuskan untuk
bercerai pada Desember 2010. Setelah bercerai, Johansson mengaku tidak merasa nyaman. “Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan dengan diriku sendiri. Ini adalah waktu yang sangat aneh,” ujarnya. Sejak berpisah dengan Reynolds, ia mengaku melalui hari-hari yang sulit. Namun, ia berusaha untuk
menjalaninya. “Tak ada yang menarik untukku. Ini sangat sulit,” ujarnya. Setelah berpiah dengan Johansson, Reynolds sempat dikabarkan dekat dengan beberapa artis Hollywood. Kini, aktor tersebut sedang kasmaran dengan Blake Lively. Sedangkan Johansson sempat berpacaran dengan Sean Penn, namun lagi-lagi putus. (net)
+
Pontianak Post
8
JUSTIN BIEBER
sosok
sisi lain ARUMI BACHSIN
Rumor Menghamili Fans TUDUHAN tak mengenakkan mampir ke Justin Bieber. Idola remaja itu kini digugat oleh seorang perempuan asal California karena dianggap menghamilinya. Tidak tanggung-tanggung, perempuan yang diketahui bernama Mariah Yeater tersebut meminta Bieber untuk menjalani tes DNA. Tujuannya, membuktikan bahwa bayi tiga bulan yang kini ditimangnya itu adalah anak si pelantun Baby tersebut. Majalah Star sudah memiliki berkas gugatan yang diyakini didaftarkan akhir Oktober lalu. Menurut situs Radaronline.com, Yeater juga meminta Bieber untuk memberikan santunan yang cukup untuk bayinya. ”Yeater berhubungan dengan Bieber pada 25 Oktober 2010. Ketika itu
Kamis 3 November 2011
Tantangan Penari Cirebon
Yeater berusia 19 tahun, sedangkan Bieber 16 tahun,” tulis situs berita tersebut. Itu sebenarnya cukup blunder karena Yeater bisa dituntut sendiri karena berhubungan intim dengan anak di bawah umur. Ketika itu, menurut Radaronline, Yeater mengatakan bahwa dirinya diundang oleh para pengawal Bieber dengan secarik kertas bertanda tangan setelah pementasan di LA Staples Center. Dilansir oleh TMZ, juru bicara Bieber menolak klaim tersebut. ”Kami belum melihat gugatannya. Sedih melihat ada orang yang sampai berani membuat pengakuan palsu yang merendahkan dan melecehkan seperti itu,” kata juru bicara kekasih Selena Gomez tersebut. (c10/ayi)
ARUMI Bachsin mendapat peran sebagai penari Cirebonan di film terbarunya yang berjudul Musik untuk Cinta. Menurut Arumi, di film yang itu dirinya harus benar-benar bekerja keras. Sebab, dia malu kalau berperan sebagai penari tapi terlihat kaku. “Saya latihan di rumah. Pokoknya saya kerja keras banget deh untuk film ini,” katanya, kemarin (1/11). Arumi memang mendambakan peran seperti itu. Penuh tantangan dan berat. Meski dia bilang dulu suka menari, tetap saja kali ini dia harus berlatih lagi. ”Saya menyukai tari. Tapi kan kalau pentas yang lihat paling beberapa orang. Nah, kalau narinya di film begini, kan yang nonton seluruh Indonesia,” tuturnya. Syuting film Musik untuk Cinta baru dimulai beberapa hari lagi. Menjelang
syuting, Arumi deg-degan. Dia excited sekaligus waswas. ”Saya dulu belajar tari Bali. Tapi dulu. Sekarang kan tarinya Cirebonan. Beda banget kan. Tari Bali itu energik, tangan diangkat tinggi-tinggi. Kuda-kudanya juga beda dari tari Cirebonan. Jadi, apa ya, saya seperti belajar dari awal,” terangnya. Dalam film itu sebenarnya ada juga tokoh yang menyanyi, tapi Arumi tidak mengharapkan mendapat peran tersebut. Dia justru ingin peran sebagai penari. Kalau penari, dia punya modal sedikit. Kalau penyanyi, dia tidak punya kemampuan. ”Kalau jadi penyanyi, pede saya belum sampai,” katanya terus terang. (jan/ c13/ayi)
Soedarso Bentuk Tim KLB Antisipasi Lonjakan DBD PONTIANAK—RSUD dr Soedarso membentuk tim Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk mengantisipasi lonjakan penderita demam berdarah dengue yang kembali marak di musim penghujan saat ini. Selain membentuk tim, rumah sakit pemerintah ini juga menyiapkan ruangan tambahan. Kepala Bidang Pelayanan RSUD dr Soedarso Tita Selati Sundari menjelaskan, tim tersebut telah dibentuk Agustus lalu, menyusul meningkatnya pasien DBD. Tim yang sudah dibentuk bekerja di luar jam dinas jika pasien melonjak segnifikan. Selain itu, RSUD juga menyediakan gedung serbaguna, jika ruangan sudah penuh. Tim ini juga menyiapkan tiga dokter spesialis anak. “Kami sudah mengantisipasinya jauhjauh dari. Selain tim KLB, kami juga membentuk tim supervisi yang bekerja di luar jam dinas,” ungkapnya. Memasuki musim hujan, penderita demam berdarah meningkat. Tercatat dari Januari hingga Okto-
Pontianak Waspada DBD Januari hingga Oktober 2011 RSUD dr Soedarso telah menangani 125 pasien. Lonjakan pesien terjadi di bulan Agustus hingga Oktober 2011: Dari 14 pasien meningkat menjadi 111 pasien. Dari jumlah tersebut, 46 pasien dewasa dan 79 pasien anak-anak. Dua di antaranya meninggal dunia. Sumber: RSUD dr Soedarso
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
DBD MENGINTAI: Anak-anak di Kawasan Jeruju, Kecamatan Pontianak Barat, riang bermain di jalan depan rumah mereka saat air pasang. Saat musim penghujan ini, bahaya lain juga mengintai anak-anak hingga orang dewasa yakni demam berdarah dengue. Menjaga kebersihan dan pola hidup sehat merupakan salah satu cara menghindarinya.
ber 2011, RSUD dr Soedarso telah menangani 125 pasien. Lonjakan pesien terjadi di bulan Agustus hingga Oktober 2011, yakni dari 14 pasien meningkat menjadi 111 pasien. Dari jumlah tersebut, 46 pasien dewasa dan 79 pasien anakanak. Dua di antaranya meninggal dunia. Untuk mengantisipasi jatuhnya korban meninggal dunia, Tita Selati Sundari mengimbau kepada pasien dan keluarga untuk segera memeriksakan jika sudah dua hari demam tidak turun. Ini untuk mengetahui apakah pasien positif terjangkit DBD atau tidak. Karena DBD bisa dibuktikan melalui tes laboratorium. Selain itu, dia juga menganjurkan agar selalu menjaga kebersihan dan menerapkan 3M (menguras, menutup, dan mengubur), karena DBD sering terjadi saat pergantian musim. “Penyakit DBD akan mengenai siapa saja dan di mana saja. Jika sudah menagalami gejala demam berdarah, segera diperiksa ke rumah sakit atau puskesmas, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” ujar Tita. (afi)
PGRI: Segera Sahkan RPP Honorer DOMPET Ummat dan Pontianak Post menggelar program Tebar Faedah Kurban. Program ini memfasilitasi masyarakat untuk menunaikan ibadah kurban serta menyiapkan diri untuk menjadi jembatan bagi masyarakat dalam pendistribusian kurban hingga ke pelosok daerah
Rekap Data Pekurban Dompet Ummat Tahun 2011 Sampai dengan tgl 28/10/2011
55
No Nama Pekurban
Kambing Sapi
51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88
1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 - 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15
Ya’ Muhammad Ilyas H. Holdi Syamsudi Gio Eka Dewi Sartika Oka Bank Kalbar Syariah Hasan Banjari Nurhayati Jhonny Ismail Sri Eka Maretin Gungun Ghunadhien Alif Hamba Allah Hamba Allah Syarif Ibrahim Alqadrie Iim Eddy Setiawan H. Hildi Hamid PT. TIKI Pontianak Susilawati Erna Deddy Fajar Ahmad Unjang Rusni Dedi Qisti Rahmawati Husna Sri Suwarni Eva Yuniantoro Sudrajad Sprihartiningsih Dewi Kunti Hj. Nursila Baiti Ummi Roby Sagara Romi Marliansah Sy. Alwi Bin Sy. Usman Assegaf BNI Syariah
TOTAL
107
JAKARTA—Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) mendesak pemerintah segera mengesahkan RPP tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi CPNS. Sebab, sebagian besar data tenaga honorer berasal dari pos tenaga pendidik atau guru. Kepastian pengangkatan menjadi CPNS diharapkan bisa meningkatkan kualitas guru honorer atau sering mereka sebut non-PNS. Ketua PB PGRI Sulistyo menjelaskan, upaya peningkatan kualitas hidup para tenaga pendidik atau guru non-PNS merupakan salah satu masukan PGRI kepada pemerintah. Diantara skema yang
bisa dijalankan pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup adalah dengan mengesahkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) ini. “Pemerintah sudah janji kepada kami. Saya berharap tidak diingkari,” tandasnya di Jakarta, kemarin (2/11). Kondisi yang terjadi saat itu, banyak guru honorer atau nonPNS yang mendapatkan gaji cukup kecil. Diantara gaji yang sudah pasti diterima dan ada payung hukumnya adalah adalah tunjangan profesi dan penambahan penghasilan sebesar Rp250 ribu. Itupun, rata-rata diterima para guru honorer tidak setiap bulan. “Ada yang tahun ini belum
mendapatkan tunjangan. Kami berharap tunjangan ini segera dicairkan,” tambah Sulityo yang juga anggota DPD itu. Selain tunjangan itu, guru non-PNS juga sering diambilkan gaji dengan memangkas dana BOS yang diterima sekolah. Celakanya, sejumlah pemkab dan pemkot tidak kunjung mencairkan dana BOS ke sekolah. Sulistyo menuturkan, sikapnya mendesak supaya RPP pengangkatan honorer ini segera didesak karena berbagai alasan. Selain untuk menaikkan kualitas hidup para pendidik, juga untuk keadilan. Sulityo menuturkan, gaji para guru non-PNS rata-rata di bawah
upah minimum di sebuah daerah. “Banyak yang gajinya lebih rendah dari buruh pabrik,” paparnya. Padahal, lanjut Sulistyo, beban kerja guru cukup besar. Apalagi, pemerintah saat ini sedang menggodok penambahan jam mengajar guru dari 24 jam pelajaran per pekan, menjadi 27,5 jam pelajaran per pekan. Pada intinya, Sulistyo berharap pemerintah segera menyelesaikan persoalan honorer yang terus terkatung-katung ini. Dia berharap, pemerintah tidak malah menghindar dengan persoalan tenaga honorer. Meski hingga saat ini belum ada tanda-tanda RPP pengangkatan honorer menjadi CPNS bakal
diteken Presiden SBY, Sulityo tetap optimis peraturan tersebut disahkan tahun ini. Apalagi, dia sudah mendapat kepastian jika guru atau tenaga pendidik kebal terhadap kebijakan penghentian sementara atau moratorium pengangkatan CPNS baru. Pihak PGRI juga berpesan kepada pemerintah tidak lantas asal angkat tenaga honorer menjadi CPNS saja. Melainkan juga melalui seleksi administrasi dan ujian tulis dengan ketat. Sehingga, kualitas pendidik bisa benar-benar terjaga. Bagi honorer yang tidak lolos menjadi CPNS, Sulistyo juga berharap tidak putus asa. (wan)
Dari Catatan Pribadi HA Rahim Dja’far
Berisi Riwayat Kelahiran hingga Pendidikan 1
4
5
Ulama Kalbar, H A Rahim Dja’far yang wafat pada usia 91 tahun, Minggu, 30 Oktober 2011, pukul 12.20, meninggalkan sebuah catatan pribadi. Pihak keluarga berharap catatan tersebut dapat dipublikasikan untuk diketahui khalayak ramai. Apa isi buku itu? Sejak kapan ditulis? TIDAK jelas, kapan almarhum mulai menulis di buku catatan tersebut. Tapi keluarga yakin buku biru tua bersampul tebal itu sudah berusia puluhan tahun, karena tulisannya masih mengunakan ejaan lama dan sambungan kertas putih yang menguning di dalamnya masih mengunakan jahitan benang. Buku tersebut mulai ada tulisan di lembar keempat, isinya riwayat kelahiran dan pendidikan almarhum. H A Rahim Dja’far lahir di Parit Bandar Mempawah pada hari Jumat, 5 Rajab 1340 H, pukul 01.00. Berdasarkan riwayat hidup kepegawaian, almarhum lahir 25 April 1920. H A Rahim Dja’far mulai pendidikannya dari Sekolah Rakyat, berlanjut ke Madrasah Islamiah Sungai Bakau Kecil dan
Juz’amma Muhammadiyah Jogjakarta. Ia lulus ujian Staf Pengawas Keuangan Departemen Agama, mengikuti kursus administrasi kepegawaian di Pontianak, dan penataran kepemimpinan Muhammadiyah. 12 Februari 1944, almarhum menikah dengan Fatimah Hasan di Anjongan, Mempawah. Wali pernikahan Hasan A Fatah, penghulu H Ahmad Muhamad Imam, saksi H Muin Ahmad dan H Djamil Ahmad, pengantar H Abdullah dan Sulaiman. Fatimah istri almarhum lahir 15 April 1928. H A Rahim Djafar memiliki 11 anak, diantaranya Hj Nurjanah, Hj Zakiah, Hj Farida, Siradjudin, Hj Hafsah, Hj Hasanah, Hj Faudah, H M Abduh, H M Rusdi, Ikhwani, dan Lukmanul Hakim. Sejak 1 Mei 1951, H A Rahim Dja’far diangkat menjadi pengawai Kantor Urusan Agama Kecamatan Mempawah Hulu. Pada Pemilu 1955, ia menjadi Wakil Ketua Panitia Pemungutan Suara Kecamatan Mempawah Hulu. 1 Agustus 1957, ia dipindahkan ke Kantor Urusan Agama Provinsi Kalimantan Barat di Pontianak sebagai Kepala Bagian Kemasjidan. Di sana, ia kemudian menjadi Kepala Bagian Keuangan
dan Staf Pengawas Keuangan Depag Kalbar. Kemudian pada 1 Agustus 1966, H A Rahim Dja’far pindah ke Kantor Inspeksi Agraria Provinsi Kalbar sebagai Kepala Sub Bagian Personalia. Ia kemudian menjadi Bendahara Routine dan Bendahara Proyek. H A Rahim Dja’far pensiun pada 1 Mei 1976 dengan golongan III/a. Pada 1978, ia menunaikan ibadah haji bersama istrinya Fatimah, mertuanya Sa’mah, kedua adiknya Zainab dan Fatimah, serta iparnya Syahadat. Mulai Desember 1978, ia dipercaya sebagai Ketua Pimpinan Muhamadiyah Wilayah Kalbar. H A Rahim Dja’far masuk unsur Ketua Majelis Ulama Kalbar dan unsur Ketua Dewan Masjid Indonesia Kalbar. Ia pun pernah menjabat ketua Masyumi Anak Cabang Mempawah Hulu. Pada September 1983, ia berangkat ke Kuching, Malaysia mengikuti rombongan kunjungan balasan dari Persatuan Kebajikan Islam Sarawak. Setahun setelahnya, ia menjadi Wakil Ketua II Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Tingkat I Kalbar. Ia memimpin utusan mengikuti seleksi qori dan
ISTIMEWA
CATATAN PRIBADI: Buku catatan pribadi almarhum HA Rahim Dja’far.
qoriah serta Hifjil Quran di Masjid Istiqlal Jakarta. Agustus 1984, ia ditugaskan sebagai Tim Pembimbing Haji Daerah Kalbar. 1987, ia berkunjung ke Kuching sebagai ketua rombongan Majelis Islam Indonesia Kalbar sebagai tamu Majelis Islam Sarawak. 1988, H A Rahim Dja’far mengikuti rombongan MTQ ke Lampung ber-
sama istrinya. 1 Oktober 1989, H A Rahim Dja’far menjadi Imam Besar Mujahidin Pontianak dengan SK Kanwil Agama Kalbar. 1992 dan 1994, ia bertugas sebagai Tim Pembimbing Ibadah Haji. 1996, ia mendapat undangan Umrah dari Menteri Agama. Pada 2001, ia menjadi Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia. (r/*)
17
Pontianak Post
Rumah Sakit Abdul Azis Singkawang mengaku penanganan pembuangan limbah rumah sakit telah sesuai prosedur. Manajemen rumah sakit juga terus mengimbau masalah ini ke seluruh petugas yang ada.
19
Terminal bus di Sanggau kondisinya memprihatinkan. Genangan air banyak ditemukan pada areal terminal. Pemkab Sanggau diminta segera memperbaiki terminal itu sehingga layak pakai.
halaman
Elisabeth Majuyetty
Ketua TP PKK Singkawang
Anggap Pengelolaan Limbah RS Abdul Azis Sesuai Prosedur
halaman
Gerakan penghijauan demi kota ini. Harus benar-benar dilakukan dengan hati. Jangan datang ke kegiatan untuk numpang tampang saja
halaman
Metropolis
Terminal Bus Sanggau Mengalami Rusak Parah
24
2
KAMIS 3 November 2011
TERAS METRO
Siaga Hadapi Banjir MUSIM hujan dan rob sepanjang November hingga Desember mesti diwaspadai warga. Kejadian setahun lalu, pasang yang menghanyutkan dua rumah dan 14 lainnya rusak harus menjadi pelajaran. Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak David Maryansyah mengungkapkannya, kemarin (2/11). Selain meminta warga waspada, David juga berharap Pemkot Pontianak sudah memiliki langkah antisipasi. David Maryansyah “Ini semacam agenda tahunan yang dibuat alam. Masyarakat harus waspada dan pemerintah mesti menyiapkan langkahlangkah antisipatif,” ujarnya.
Home Visit, Ajak Keluarga Cintai Orang Sakit Jiwa Koloni Orang Sakit Jiwa di Singkawang merawat pasien melebihi kapasitas ruangan yang tersedia. Harus dilakukan pemulangan pasien kepada keluarganya. Keluarga perlu diberikan pemahaman agar bisa menerima pasien yang sudah mengakhiri masa terapinya. Berikut catatan Susiati, staf Rumah Sakit Jiwa Kalbar ketika berkunjung ke rumah pasien di wilayah Kabupaten Landak.
SENIN pagi, RSJ Kalbar di Singkawang masih lengang. Waktu masih menunjukkan pukul setengah tujuh pagi. Beberapa pasien berlalu lalang di pelataran rumah sakit. Pagi ini, kami akan mengunjungi keluarga untuk memberikan pemahaman sehingga mau menerima pasien setelah menjalani terapi. Mendung di langit tak me-
nyurutkan semanga kami untuk melaksanakan tugas home visit itu. Pukul delapan pagi, kami yang berjumlah delapan orang berangkat. Kami memilih jalur Bengkayang yang berkelok-kelok dengan kecepatan standar. Perjalanan menuju Bengkayang
• ke halaman 15 kolom 5
Lahan Perusda Diserobot
• ke halaman 15 kolom 1
KRIMINALITAS
CHAIRUNNISYA/PONTIANAKPOST
PONTIANAK - Aset Perusda Aneka Usaha milik Pemerintah Provinsi Kalbar di Jalan Mayoritas, Gang Nusa Indah, Kelurahan Parit Mayor diserobot pihak lain. Tak terima atas penyerobotan itu, Direktur Administrasi dan Keuangan Perusda Aneka Usaha Ignatius Lyong melaporkan Badan Pertanahan Nasional dan pihak yang menyerobot ke polisi, Rabu (2/11). Lyo ng tak sendiri ketika melapor ke Polda Kalbar. Warga lainnya yang memiliki tanah di sekitar Perusda Aneka Usaha juga melaporkan hal yang sama. Mereka mendatangi Polda sambil membawa bukti dan berkas-berkas yang diperlukan. ”Saya melapor bersama warga yang juga tanahnya diserobot. Tanah milik Perusda
Teti Yuliana masih dirawat di RSU St. Antonius. Ia diduga menjadi korban penarikan tarif tak resmi yang dilakukan dokter tanpa sepengetahuan manajemen rumah sakit.
• ke halaman 15 kolom 1
Masuk Bui lagi JAJARAN Reskrim Polresta Pontianak kembali meringkus residivis pencurian sepeda motor. Dia ditangkap saat mengendarai sepeda motor curiannya di kawasan Tanjung Hilir, Rabu (2/11). Satu bulan menghirup udara bebas, Her (31) harus berurusan dengan aparat. Warga Jalan H Rais A. Rahman ini kembali masuk bui guna mempertanggungjawabkan perbuatannya di ranah hukum. Jajaran Sat Reskrim Polresta Pontianak membekuk tersangka sekitar pukul 12.20 saat berada di kawasan Tanjung Hilir persis di samping SPBU Pontianak Timur. Barang bukti satu unit sepeda • ke halaman 15 kolom 5
BEKELIT
ditempuh dengan waktu sekitar satu jam. Kami rehat sejenak untuk sekadar menikmati segelas kopi penghangat badan. Usai rehat, kami melanjutkan perjalanan. Lokasi
DIRAWAT
Dokter Diduga Tarik Tarif Tak Resmi RSU St. Antonius Berterima Kasih pada Keluarga Pasien
Orang yang kecewa dengan pelayanan Antonius banyak. Tetapi baru ini yang berani menyampaikannya. Sanksi tetap ada, termasuk bagian PONTIANAK - Praktik penarikan keuangan yang menerima tarif tak resmi terhadap keluarga uang pasien terjadi di Rumah Sakit Antonius Pontianak. Dokter spesialis bedah saraf dan tulang belakang, John Hard diduga menarik tarif uang sebesar Rp100 juta kepada pasiennya
Willy Brodus Direktur RSSA
tanpa sepengetahuan pihak manajemen untuk biaya operasi. Pasien bernama Teti Yuliana. Berusia 43 tahun. Ia dirawat di ruang ICU lantai II di RS Antonius. Saat ini kondisi ibu dua anak ini tak sadarkan diri. Lidahnya menghitam dan luka. Paru-parunya dipenuhi lendir. Bagian bokongnya lecet. Sebelum operasi, Teti masih sadar dan bisa bicara. Kakak kandungnya, Rohani menuturkan Teti merupakan anak bungsu
Setuju Wacana BOS Dikelola Provinsi PONTIANAK - Ada wacana bantuan operasional sekolah (BOS) tidak lagi disampaikan ke pemerintah kota atau kabupaten, tetapi dari pusat ke pemerintah provinsi. Menanggapinya, Wali Kota Pontianak Sutarmidji menyambut baik. Dia setuju dengan rencana itu. “Baguslah, saya lebih senang seperti itu,” ungkapnya.
• ke halaman 15 kolom 1
• ke halaman 15 kolom 5
Aktivitas Rumah Susun Sederhana Sewa Jeruju ILUSTRASI : KEKES
Lebih Nyaman dari Indekos, Harus Akur Sama Tetangga Sudah sepekan rumah susun sederhana sewa di Jalan Kom Yos Sudarso diresmikan. Sebagian ruangan sudah terisi. Sesuatu yang baru di Pontianak, namun penghuni langsung terbiasa. Mereka merasa terbantu dan betah menempatinya.
HENDI/PONTIANAKPOST
depan satu kamar. Mereka asik berincang. Di pojok lain, empat laki-laki berlaku serupa. Duduk melantai sambil menyeruput kopi dan mengisap sigaret. Di lantai dua, anak-anak usia 4-5 tahun berlarian. Mereka tertawa, cekikikan lantas hening. Terdiam karena salah satu dari anak-anak itu menangis. Salah seorang ibu yang duduk di pojok beranjak, dia berlari ke arah suara. “Mungkin itu anak saya,” ujarnya. Pemandangan itu terjadi di Rusunawa Jeruju, kemarin (2/11). Itu baru berlaku satu pekan, karena memang rusunawa baru saja diresmikan Wali Kota Pontianak Sutarmidji. “Nyaman juga tinggal di sini,” kata Mardiah (53).
Rumah susun yang dibangun Pemkot Pontianak mulai dihuni. Sementara ini, penghuni mengaku betah.
• ke halaman 15 kolom 1
HENDY ERWINDI, Pontianak BERBEDA dengan sepekan lalu, Rusunawa Jeruju mulai berubah. Aktivitas warga sudah terlihat. Jemuran di beberapa jendela lantai dua dan tiga menunjukkan rusunawa sudah berpenghuni. Di pojok blok A ibu-ibu duduk bersila di
RUSUNAWA
kubu raya
10 dishub
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
Menanggapi Aksi Demo Puluhan Warga ke Pemkab
Perbanyak Marka Jalan DINAS Perhubungan Kabupaten Kubu Raya akan mengenjot program berkaitan keselamatan manusia di jalan raya. Salah satunya memperbanyak program pengadaan rambu-rambu atau marka jalan dari APBD tahun 2012. “Pengembangan dan pembangunan jalan cukup tinggi. Namun tidak diimbangi ramburambunya. Kita sudah perjuangkan pemasangan rambu-rambu penting di APBD Kubu Raya tahun 2011 hingga 2012,” kata Zaini Umar, Kepala Dinas Perhubungan Kubu Raya, belum lama ini. Kata dia, kebutuhan pengadaan rambu dan marka jalan dan rambu lalu lintas di beberapa ruas jalan di Kubu Raya cukup mendesak. lasannya selama ini kawasan dimaksud menjadi salah satu titik rawan kecelakaan. ”Makanya pemasangan marka dan rambu lalu lintas sangat penting. Kami terus berupaya menjaga keselamatan penguna jalan di Kubu Raya,” ucapnya. Ia menambahkan kalau berdasarkan status jalan, memang kewenangannya berada di tingkat provinsi. Namun menunggu pemerintah provinsi aktiv, sepertinya masih lama. jangankan untuk program marka dan rambu jalan, untuk perbaikan jalan adisucipto saja, masyarakat Kubu Raya banyak berteriak kepadanya. “Makanya kita inisiatif untuk marka jalannya. Dan biarkan Pemprov di jalannya. Cuma kita terus menunggu kapan jalan adisucipto seluruhnya mulus termasuk jalan lainnya,” ujarnya. Sebelumnya Zaini mendesak untuk memperbaiki jembatan timbang. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi kerusakan jalan di jalur Adisucipto yang terjadi setiap tahun. Solusinya keberadaan jembatan timbang untuk mengukur tonase kendaraan beban berat yang sering melewati jalur adisucipto. “Sejauh ini kendaraan berat apa pun selalu melintasi jalan Adisucipto. Tidak ada patokan pembatasan berat kendaraan yang boleh melewati jalan ini. Tidak heran kalau diperbaiki dalam beberapa waktu ke depan rusak lagi,” katanya. Ia menambahkan kondisi jalan padat dan beratnya tonase kendaraan sehingga tidak berimbang dengan kekuatan jalan. Tidak heran jalan-jalan provinsi tidak bisa bertahan lama. Sebab, bagaimanapun diperbaiki, kerusakannya tetap terjadi. “Kita bisa lihat kenyataan. Baru diperbaiki, belum satu bulan sudah rusak lagi. Tentu diperlukan peraturan dan ketentuan yang jelas untuk menjaga kondisi jalan provinsi dan kami siap mengemban amanah tersebut,” ungkap dia. Walaupun begitu, Zaini berupaya profesional tidak mempersoalkan masalah jalan. Pasalnya, prioritas kedepan adalah marka jalan, rambu dan pembangunan halte menunggu alur kendaraan lewat terus digagas. Dishub akan merancang secara keseluruhan dan simultan. “Ini mungkin dianggarkan pada tahun 2011. (den)
Status HL Kuala Karang Belum Final SUNGAI RAYA—Aksi puluhan perwakilan warga dari Desa Kuala Karang mendatangi kantor Bupati Kubu Raya yang menentang aktivitas tambak ikan masuk ke dalam hutan lindung ternyata belum sepenuhnya benar. Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan (Dishutbuntam) Kubu Raya menyatakan statusnya belum final. “Status hutan lindung di Desa Kuala Karang masih belum
final. Itu dikarenakan masih melalui tahapan-tahapan yang belum dilalui seperti penataan tapal batas, BA dan pemetaan juga penetapan oleh menteri. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dan resah,” kata Golda Purba, Kepala Bidang Pengendalian Hutan Dishutbuntam Kubu Raya dihubungi via telepon. K a t a n y a b e rd a s a r k a n SK Menhutbun No. 259/ KPTS/2000, Desa Kuala Karang
masuk di dalam zona hutan lindung. Akan tetapi persoalannya adalah baru masuk ke tahapan penunjukkan. Namun tahapan selanjutnya seperti diatur di pasal 15 UU 41 tahun 1999 tentang kehutanan belum dilalui. “Ada tahapan untuk menetapkan sebuah wilayah masuk ke dalam hutan lindung,” ungkap dia. Tahapan-tahapan tersebut sedikitnya ada empat tahap sebuah wilayah atau kawasan
dana bos
Belum Cair Manajer BOS di Dinas Pendidikan Kubu Raya, Anwar mengatakan pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan RI sampai sekarang belum mengucurkan dana Bantuan Operasional Sekolah triwulan IV. Akibatnya, daerah belum bisa mengucurkan dana tersebut ke sekolah-sekolah. “Kita juga terlambat mengucurkan BOS ke sekolah-sekolah. Jadi bukan daerah yang terlambat mecairkan dana BOS untuk triwulan IV. Namun dari pusatnya sampai sekarang memang belum masuk ke kas daerah,” ujarnya kemarin. Dia mengatakan seharusnya awal Oktober tahun 2011 kemarin, dana Bos sudah masuk ke kas daerah. Akan tetapi sampai sekarang belum terealisasi. Dampaknya adalah memasuki akhir tahun, kegiatan sekolah sedikit terjadi gangguan namun tidak menghambat proses belajar mengajar. ”Dan kami sudah melapor ke pusat. Alasannya dari Kemenkeu yang belum cair,” ungkap dia. Anwar menambahkan cukup ironis menunggu dana BOS ini. Alasannya triwulan I,II dan III, pemerintah pusat selalu mendesak daerah supaya epat mencairkan dana BOS ke sekolah-sekolah. Namun kenyataannya di triwulan IV justru kejadiannya terbalik. Ternyata pemerintah pusat belum mengucurkan dana BOS. ”Seharusnya pemerintah pusat ditindak. Karena sewaktu kita terlambat kita ditindak. Jadi adil rasanya kalau seperti begitu,” terang dia. Untuk keterlambatan pencairan dana BOS triwulan IV, Disdik sudah memberitahukan ke sekolah sekolah melalui K3S. “Kita sudah sampaikan. Dan alhamdulilah, pihak sekolah mengerti karena hambatannya bukan di kita,” katanya. Walaupun BOS pusat belum dikucurkan, untuk BOSDA yang dianggarkan dari APBD Kubu Raya sudah dicairkan ke sekolah-sekolah. Dananya langsung ditransfer ke rekening sekolah dengan jumlah Rp76 ribu plus pakaian seragam. “Ini komitmen Pemkab dan Bupati Kubu Raya terhadap dunia pendidikan yang tetap menjadi salah satu prioritas pemerintahannya,” kata dia.(den)
ditetapkan sebagai hutan lindung. Pertama tahap I berupa penunjukan, tahap II berupa penataan tapal batas, tahap III adalah berita acara dan pemetaan. Kemudian tahap terakhir atau tahap IV adalah penetapan oleh Menteri Kehutanan. Sementara, lanjutnya, penetapan tata batas tahun 2002 di Desa Kuala Karang belum dikeluarkan dari hutan lindung. Namun idealnya kalau
Foto Deny/Pontianak Post
GOTONG ROYONG: Warga Serdam bergotong royong membersihkan parit mengantisipasi banjir. Banyaknya jembatan yang menghubungkan ke wilayah Kota Pontianak menjadikan aliran air kurang lancar karena banyak sampah yang sangkut.
masuk ke sebuah desa harus dikeluarkan dari kawasan hutan lindung. Sebab, di sana banyak pemukiman dan sarana fasilitas umum. “Untuk includenya satu lahan harus dilakukan tim. Akan tetapi sampai sekarang pusat belum menurunkan tim. Kami mengharapkan Balai Planologi segera turun ke lapangan dan berkoordinasi dengan Pemkab membentuk tim,” ujarnya. Dia menjelaskan keberadaan tambak jelas berdasarkan aturan dilarang keras berada di kawasan hutan lindung. Untuk kasus di Desa Kuala Karang, Pemkab melalui Dishutbuntam telah menindak tegas pemilik untuk menghentikan aktifitas dan kegiatan pertambakan. “Kalaupun sampai sekarang masih beroperasi, ranahnya sudah berada di tingkat penyidik kepolisian. Apalagi sekarang sudah dilimpahkan ke polda,” jelasnya. Bertindaknya penyidik kepolisian, lanjutnya, menunjukan peringatan Pemkab tidak digubris pengusaha yang tetap melakukan aktifitas tambak. Sehingga terjadi aksi demontrasi ke kantor pemkab segala. ”Itu berarti melawan pemerintah. Ya kalau tidak diindahkan, sebaiknya ditindak tegas,” kata dia. Kades Kuala Karang Armawi Kasim mengatakan dirinya tidak tenang dalam menjalankan tugas karenba belum selesainya status hutan lindung di Desa Kuala Karang. “Mesjid, rumah warga dan saya, berarti terkena hutan lindung dong. Kalau sudah seperti begini bagaimana kami mau tinggal,” ungkap dia.(den)
Warga-Pengusaha Pernah Buat Kesepakatan SUNGAI RAYA—Aksi 30 perwakilan warga dari Desa Kuala Karang mendatangi kantor Bupati Kubu Raya, Selasa kemarin menentang aktivitas tambak udang ternyata sebelumnya pernah terjadi kesepakatan. Bahkan polemik puluhan hektar tambak tersebut sebelumnya pernah dibuatkan kesepakatan akhir tahun 2010. Komite Nelayan Pantai Selatan (KNPS) memfasilitasi pertemuan tersebut. “Selain warga, waktu itu juga dihadiri tokoh masyarakat, perangkat desa, juga pemilik tambak. Hasilnya disepakati, tidak akan ada lagi perluasan atau penambahan lahan tambak di Kuala Karang. Sejak waktu itu sampai sekarang tidak ada lagi perluasan atau pembukaan tambak baru dari pengusaha,” ungkap Kepala Desa Kuala Karang, Armawi Kasim kemarin. Arwawi sendiri mengaku bingung dan heran adanya aksi menuntut aktivitas tambak
dihentikan. Sementara kesepakatan pernah dibuat. Saat itu pihak pengusaha menawarkan kontribusi pendapatan desa Rp200 per kg. “Dapat dibayangkan, satu tambak rata-rata bisa memanen 6 ton ikan bandeng dalam dua kali setahun. Dengan luas 5 hektar per tambak. Sementara disana ada sekitar 5 tambak yang total luas keseluruhan lebih dari 30 hektar,” ujarnya. Meskipun begitu, perangkat desa mengakui tidak berani menerima tawaran tersebut karena bisa menjadi masalah. Apalagi dari awal pembukaan areal tambak belum ada izin. Ia menambahkan pihaknya tidak memungkiri adanya tambahan pendapatan bagi desa yang peruntukannya untuk kemajuan desa. Akan tetapi kalau menimbulkan masalah, deal tersebut tidak diterima. Jumlah lahan yang digarap untuk tambak tidaklah sampai 400 hektar seperti yang disebutkan KNPS
di dalam aksinya. “Melainkan sekitar 30-60 ha. Sementara luas wilayah Desa Kuala Karang sekitar 800 ha dengan jumlah penduduk 1.867 jiwa,” ungkap dia. Armawi menjelaskan secara pribadi, dirinya tidak mempermasalahkan kalau ada keinginan aktivitas tambak untuk dihentikan. Apalagi itu merupakan keinginan masyarakat. Hanya kenapa baru sekarang dilakukan. Sementara awalnya yang menginginkan adanya tambak adalah masyarakat. “Saya hanya memberikan rekomendasi bahwa tidak keberatan investor masuk Kuala Karang untuk kemajuan desa,” katanya. Selain itu, usaha tambak sebelumnya adalah masyarakat ikut membantu. Tujuannya sendiri untuk menambah perekonomian warga sekitar. Namun bagaimanapun, permasalahan ini harus disikapi pemerintah supaya polemik tersebut tidak
berlarut-larut. Dampaknya adalah pembangunan desa bisa terhambat, apabila hanya berkutat dengan persoalan tambak. Sebelumnya puluhan per-
Armawi Kasim wakilan warga di Desa Kuala Karang mendatangi kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (1/11) siang. Mereka mengelar demonstrasi menentang
aktivitas tambak udang yang lama beroperasi tanpa izin. Aksi tersebut sekaligus sebagai bentuk protes akibat aktivitas tambak yang diduga membabat hutan lindung manggrove untuk dihentikan. Apalagi kasus ini empat tahun sebelumnya sempat dikaitkan dengan akitivitas pembabatan hutan lindung di Desa Kuala Karang, Kecamatan Teluk Pakedai dan lama menghilang. ”Interupsi air laut merusak perkampungan dan perkebunan warga. Bahkan kuburan pun hilang terkikis. Jangankan orang hidup, orang mati saja pun ikut tergusur akibat manggrove ditebang sehingga tidak ada lagi penahan air laut. Abrasi sudah sampai 200 meter,” ungkap Iwan Humas Komite Nelayan Pantai Selatan yang berorasi dihadapan Plt Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotien dan Asisten I, Agus Supriyadi yang menerima langsung aspirasi warga ini. (den)
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
HALO PUBLIK
Pemadaman Listrik Disengaja? Akhir-akhir ini di Kecamatan Galing dan sekitarnya mengalami pemadaman yang tidak menentu. Terkadang dalam satu hari terjadi pemadaman 3-4 kali. Hal ini tentunya menimbulkan ”suara-suara miring” di kalangan masyarakat. Munculnya suara miring di kalangan warga cukup beralasan sebagai ekspresi kemarahan pelanggan. Tentunya masy-
arakat merasa sangat dirugikan dengan terjadinya pemadaman yang dilakukan oleh pihak PLN, khususnya PLN sektor Sejangkung. Pemadaman yang dilakukan dianggap sepihak oleh PLN, karena pemadaman yang dilakukan tidak ada sosialisasi/ pemberitahuan sehingga dengan tegas masyarakat kalangan bawah memvonis pemadaman yang dilakukan adalah unsur kesengajaan. Karena pemadaman tersebut, sempat terdengar wacana kalau masyarakat Kecamatan Galing dan sekitarnya ingin mendatangi PLN, khususnya sektor
Sejangkung untuk mempertanyakan alasan pemadaman yang dilakukan. Kami mohon kepada PT. PLN khususnya sektor Sejangkung dapat segera menyosialisasikan alasan pemadaman yang dilakukan, agar suara miring yang dilontarkan masyarakat dapat terjawab dengan jelas. Hal ini perlu dilakukan oleh PLN sebagai antisipasi atas hal yang tidak kita inginkan. Rusdin Muhammad Zailani Pegiat Forum Peduli Pembangunan Kec. Galing
Menjalin Silaturahim Umat Di Indonesia, khususnya Kalimantan Barat, fakta membuktikan Islam agama yang terbesar dianut oleh penduduknya. Ummatnya tersebar diseluruh penjuru tanah air, hidup rukun dan damai dan saling menjaga keharmonisan sesama umat lainnya. Berkenaan dengan itu, saat ini telah hadir ditengah kesibukan kita mengisi kehidupan sebuah wadah ummat Islam yang diberi nama Majelis Silaturahim Ummat (MSU) di wilayah Kalimantan Barat. Wadah berhimpunan seluruh ummat Islam dimana saja berada, tidak memandang status dan golongan, dan berupaya ikut serta memberikan solusi dalam mengatasi problem kebangsaan. Yang jelas begitu mulia maksud hadirnya MSU ini. Potensi ummat Islam yang ada bukan mustahil akan terwujud jika digalang dengan berpegang teguh ajaran Islam yang
selalu menjadi pedoman dalam kehidupan di dunia dan juga sebagai bekal untuk hidup di akherat kelak nanti. Kini saatnya Islam dapat bersatu hadir dimuka bumi ini, khususnya Kalimantan barat guna menata kehidupan berbangsa dan bernegara. Bersama Majelis Silaturrahim Ummat (MSU) menjadikan ummat Islam lebih sejahtera dibawah panji nilainilai islam. Jangan Lagi terkotak-kotak dan terpecah belah, semangat ukhuwah Islamiyah menjadi kebanggaan kita sebagai ummat Islam. Selamat datang MSU, selamat berkarya dan mengabdi untuk bangsa dan Negara. Kemajuan dan kejayaan ummat ada ditangan kita semua. Ibrahim Chandra Forum Umat Islam Arus Bawah.
Pojok kreatif SD SAYA punya pengalaman untuk memacu kreativitas ketika menjadi guru SD. Kreativitas siswa yang orisinal muncul setelah membuat ”pojok kreatif” di ruang kelas V. Di pojok kreatif siswa diberi kebebasan untuk menuangkan apa saja yang mereka buat. Mulai slogan-slogan kreatif sampai origami (kerajinan kertas lipat). Bahkan, tidak sedikit karya mereka sesuatu yang baru. Pojok kreatif sebuah sudut di ruang kelas sebagai tempat memamerkan karya siswa dan menjadi tempat apresiasi karya siswa. Pojok kreatif itu tanpa disadari telah melatih siswa untuk berpikir logis, empiris,
metodis, dan objektif sebagai syarat karya kreatif. Karya yang dihasilkan sesuai dengan karakter setiap siswa. Kreativitas siswa tersebut dihasilkan dari mereka berpikir positif, bersikap jujur (p4olos), serta berpikir sederhana, sesuai dengan apa yang mereka alami dan temui di lingkungan sekitar. Dapat dibayangkan bila setiap sekolah memiliki pojok kreatif. Bukan suatu kemustahilan akan tercipta ”Profesor Habibie” baru Indonesia. Sri Hartatik.
11
Aksi Geng Motor Pak Polantas, kami merasa risih saat Geng Motor beraksi. Pasalnya, suara dari knalpot mereka sangatlah nyaring. Kami yang ingin istirahat pun tidak bisa tenang. Saat mereka di jalan raya tidak juga peduli dengan pengguna jalan yang lain. Mengapa selama ini pak polisi tak menertibkan, padahal masalah ini mengganggu ketenangan masyarakat. Memang mereka yang punya motor berhak menggunakannya, tapi kami juga punya hak untuk merasa tenang. Sekarang lagi marak sosialisasi santun di jalan raya. Jangan anak sekolah saja yang diberi pencerahan, geng motor juga harus. (Aci, 085348592274)
Biaya e-KTP Sewaktu ingin membuat e-KTP di Puri Akcaya 3 Kecamatan Pontianak Tenggara, kata petugasnya ada kesalahan di KTP saya. Seharusnya Pontianak Tenggara, tapi di KTP masih tertulis Pontianak Selatan. Jadi saya disuruh pergi ke kantor sebelahnya untuk mengubah nama kecamatan itu. Untuk mengubahnya, saya dimintai biaya Rp 15 ribu, apa memang begitu seharusnya? KTP ayah saya yang juga memiliki masalah yang sama, tetapi tidak dimintai bayaran tuh. (081352688872)
Tindak Oknum LSM Tolong ditindak setegas-tegasnya LSM-LSM yang memanfaatkan organisasi untuk memeras dan mencaricari kesalahan pihak lain. Mereka menyalahgunakan fungsi LSM hanya untuk kepentingan pribadi dan golongan. LSM harusnya bekerja sama dengan pihak berwajib untuk membantu negara memberantas kejahatan-kejahatan yang dapat merugikan negara. Bukan sebaliknya malah mencari celah-celah yang bisa mementingkan diri
sendiri dengan cara pemerasan dan pengancaman. Tolong pihak yang berwajib, data ulang dan survey ulang LSM-LSM yang ada. LSM-LSM yg tidak menghasilkan keuntungan buat negara dan masyarakat dinonaktifkan saja. Dan bagi LSM-LSM yang sudah terbentuk, tolong jaga anggota-anggotanya. Jangan sampai ada (oknum) anggota yang bertindak diluar peraturan yang bisa mencemarkan nama baik LSM itu sendiri. Pada kesempatan ini pula, ucapan terima kasih dan salut saya utarakan kepada pihak polisi Kalbar yang telah berusaha memberantas kejahatan di Kalbar. (082148299959)
Kecanduan Game Era Global ada positif tetapi ada juga dampak negatifnya. Terutama bagi anak-anak yang belum bisa memilah mana yang bermanfaat dan yang tidak. Mereka semacam kecanduan bermain internet / game tak lagi kenal waktu sholat. Yang katanya Magrib mengaji, tetapi ia tetap asyik saja sampai lewat Isya. Untuk itu kami minta bantuan juga kepada Guru SD Islam tetap memberlakukan buku Agenda Sholat/Mengaji seperti Ramadhan agar karakter generasi kita baik.
Dekat Bawa Sengsara Setiap hari puluhan truk bermuatan berat yang menuju luar kota Pontianak dari jembatan Kapuas 2 melewati Jalan Tanjung Raya 2 yang rusak. Karena tidak mau lewat jalan Trans Kalimantan. Apa daya - mau dekat malah sengsara, truk amblas tak bisa jalan. Terpaksalah kerja ekstra untuk mengangkat truk dari jalan yang amblas. Ada jalan yang mulus malah lewat yang rusak, kasihan pak supir. (089693801999)
EKONOMI
12
Kamis 3 November 2011
Permintaan Lahan Industri Naik Tajam PENYERAPAN lahan di kawasan industri terus meningkat signifikan pada tahun ini. Namun, pengusaha tetap meminta pembenahan infrastruktur dalam upaya menarik investasi. Presdir PT Jababeka Tbk Setyono Djuandi Darmono mengatakan, ada peningkatan permintaan hingga dua kali lipat kalau dibandingkan dengan tahun lalu. “Contohnya, di kawasan Jababeka, dari market plan seluas 5.600 hektare, sudah dikem bangkan 3.000 hektare,” katanya kemarin. Dia menjelaskan, kenaikan tersebut melebihi perkiraan semula. Karena tingginya permin taan, kawasan industri di sejumlah daerah sudah relatif
padat, seperti Bekasi dan Karawang. “Selain itu, banjir Thailand memicu sektor otomotif relokasi ke Indonesia. Karena itu, kita harus mengambil peluang tersebut,” ujar dia. Kedepan, dia optimistis permintaan lahan terus meningkat. Selain lahan yang sudah dikembangkan, banyak yang masih dalam pembebasan. Menurut dia, harga tanah di kawasan seperti Bekasi dan Karawang mahal karena sudah padat. Karena itu, lebih baik kalau kawasan industri mulai membidik daerah lain. “Seperti Cilegon, Jateng, dan Jatim. Bahkan, kami sudah mengembangkan di kota-kota besar di luar Jawa. Memang, industri otomotif harus di Jakarta. Tapi, industri lain seperti rotan sebaiknya mendekati sumber
bahan baku, misalnya di Palu serta pengembangan industri sawit.’’Meski demikian, lanjut dia, pengembangan kawasan industri harus diiringi pembangunan infrastruktur. Menurut dia, persoalan infrastruktur tidak bisa di kesampingkan karena infrastruktur yang baik bisa mendorong minat ber investasi. Di tempat terpisah, Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Per industrian Dedi Mulyadi mengatakan, investasi baru tersebut kebanyakan tersebar di Jawa. Diantaranya, di Tangerang, Bekasi, Purwakarta, dan daerah lain. Diantara total 900 hektar tersebut, sekitar 48 persen lahan dimanfaatkan sektor otomotif dan sisanya 52 persen terbagi untuk sejumlah
sektor seperti makanan minuman dan petrokimia. “Ada kenaikan dua kali lipat dibandingkan 2010 yang terpakai 500 hektare lahan. Sedangkan, 2009 hanya 200 hektare,’’ ujar dia.Dia optimistis, hingga akhir tahun lahan di kawasan industri bisa terpakai 1.000 hektare atau sesuai dengan target awal. Menurut Dedi, lahan yang bisa dimanfaatkan ke depan masih luas. Dia mencon tohkan, Kara wang masih bisa membuka 8.000 hektare lahan untuk kawasan industri. “Apalagi 2012 industri akan didorong pada hilirisasi. Untuk sektor paling potensial, seperti otomotif, petrokimia, dan tele ko munikasi, terutama di Jawa, akan dikhususkan pada industri berteknologi tinggi,” tutur dia. (res/oki)
Smartfren Luncurkan Dua Produk Terbaru
istimewa
SMARTFREN: Konten provider CDMA ini meluncurkan dua produk terbarunya, hape Xstre@m ÉV-DO dan Modem CDMA EV-DO Rev B, keduanya dilengkapi fasilitas internet berkecepatan tinggi.
Serius Tegakkan Disiplin PNS
Rp 699 ribu ditambah bonus gratis internet sebulan (30 hari). Sedangkan untuk hape Xstre@m EV-DO dibandrol dengan harga Rp299 ribu plus gratis internetan 12Gb menggunakan kartu smartfren, selan itu hape pintar ini juga dilengkapi modem yang bisa disambungkan dengan PC atau laptop dengan kecepatan akses 3,1Mbps. “Dilengkapi juga kamera 2Mp, MP3/MP4 Player, perekam suara dan vidio serta dilengkapi game. Hape keren ini juga didukung sistem operasi WindowsXP, Vista7, dan Mac OS,” ujar Presiden Direktur Smartfren, Rodolfo Pantoja. Lebih lanjut dikatakan, Smartfren memiliki komitmen untuk memberikan yang terbaik buat konsumen, merupakan operator pertama di Indonesia yang menerapkan teknologi EV-DO Rev.B yang mampu mendukung akses internet cepat hingga 14,7Mbps. Dan penyedia layanan telekomunikasi berbasis teknologi CDMA terkemuka di Indonesia, hari ini
menegaskan posisi kepemimpinannya di industri telekomunikasi Indonesia dengan memperluas penggunaan teknologi terdepan, EV-DO (Evolution Data Only/ Evolution Data Optimized) Rev.B fase 2. Seiring dengan slogannya ‘I hate slow’. Teknologi EV-DO Rev.B mampu mendukung akses internet cepat hingga 14,7Mbps. Sebelumnya, Smartfren tercatat sebagai operator pertama di Indonesia yang menerapkan teknologi EV-DO Rev.B dengan menerapkan fase pertama dari teknologi ini – kecepatan akses hingga 9,3Mbps di Bali pada Januari 2010. “Kebutuhan masyarakat terhadap akses data cepat semakin meningkat seiring dengan tuntutan peningkatan efisiensi dan produktivitas masing-masing individu yang dilandasi oleh kepentingan bisnis, profesionalitas, ataupun sekadar pemenuhan hobi”, katanya, saat peluncuran di FX Jakarta, Selasa, Oktober kemarin. (fat/fmc)
Ariful Yakin Hidayat
Dispora Kalbar Komitmen Terapkan PP. 53/2010 SERIUS menerapkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 53 Tahun 2010 tentang Disiplin PNS, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (1/11) menggelar sosialisasi PP tersebut dan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) No 21 tahun 2010 tentang Ketentuan Pelaksanaan PP 53. Sosialisasi yang dipimpin langsung Kadispora, Dra. Hj. Utin Kusumawaty, M.Si dan diikuti seluruh pegawai mulai dari Pejabat Eselon III dan IV serta semua staf itu merupakan tindak lanjut dari sosialisasi serupa yang digelar BKD Kalbar di Hotel Mercure, sehari sebelumnya, Senin (31/10). “Selang sehari dari sosialisasi yang digelar BKD, kami langsung mensosialisasikan PP tersebut di internal. Ini bukti komitmen dan keseriusan kami menerapkan PP tersebut. Dan kami tegaskan mulai 1 November 2011, Dispora Kalbar berkomitmen melaksanakan PP. No. 53,” tegas Utin Kusumawaty. Menurut dia, tujuan suatu peraturan akan tercapai apabila ada niat dan kemauan untuk melaksanakannya. “Sesungguhnya peraturan untuk dilaksanakan tidak tergantung dari kesempurnaan atau
PERKEMBANGAN alat komunikasi berupa handphone (HP) semakin besar, pangsa pasar Indonesia pun menjadi target para industri ini. Bagaimana tidak user di negeri ini terbilang tinggi, produkproduk baru saling bermunculan hampir perbulan dari perusahaan berbeda. Demikian halnya dilakukan Smartfren. Konten provider CDMA ini meluncurkan dua produk terbarunya, hape Xstre@m ÉV-DO dan Modem CDMA EV-DO Rev B, keduanya dilengkapi fasilitas internet berkecepatan tinggi. Dunia selular saat ini tidak hanya untuk call and SMS tetapi sudah difungsikan untuk sosial medial seperti Facebook, tweeter, YM, dan sebagainya. Demikian halnya hape yang difungsikan untuk komunikasi jejaring sosial, produk baru keluaran Smartfren ini memiliki kecepatan tinggi untuk akses internet, Kecepatan modem mencapai 14,7 Mbps, dan dapat dimiliki hanya dengan
Saya Lebih Simpel FOTO IST
DISIPLIN: Pegawai Dispora Kalbar serius mengikuti sosialisasi PP No. 53
adanya sanksi, tapi tergantung dari i`tikad orang yang ingin melaksanakannya. Peraturan yang sempurna apabila tak ada niat, hasilnya akan tidak baik. Demikian sebaliknya,” urai ibu berjilbab ini. PP No. 53/2010 berisi kewajiban dan larangan bagi PNS. Dalam butir-butir PP tersebut, PNS berkewajiban, mengucapkan sumpah/janji PNS dan janji jabatan, setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945, NKRI dan pemerintah, menaati segala ketentuan peraturan perundangundangan, melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan dengan penuh pengabdian, kesadaran dan tanggung jawab, menjunjung tinggi kehormatan negara, pemerintah dan martabat PNS. Selanjutnya, mengutamakan kepentingan negara dari pada pribadi atau golongan, jujur, tertib, cermat dan bersemangat untuk kepentingan negara, melaporkan segera kepada atasan
apabila mengetahui ada hal yang membahayakan dan merugikan negara atau pemerintah, disiplin kerja, mencapai sasaran kerja yang ditetapkan, menggunakan dan memelihara barang milik negara, memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, membimbing dan memberikan kesempatan kepada bawahan mengembangkan karir serta mentaati peraturan kedinasan yang ditetapkan pejabat berwenang. Larangan setiap PNS, menyalahgunakan wewenang, menjadi perantara mendapatkan keuntungan pribadi, tanpa izin pemerintah bekerja untuk Negara lain dan atau lembaga organisasi internasional, bekerja pada perusahaan, konsultan atau LSM asing, memiliki, menjual, membeli, menggadaikan, menyewakan atau meminjamkan barang-barang baik bergerak atau tidak bergerak, dokumen atau surat berharga milik Negara secara tidak sah.(d4/ser)
MENJADi anak pengusaha besar bisa menjadi modal sekaligus beban. Bagi Ariful Yaqin Hidayat, nilai modal dan beban itu berlipat ganda. Sebab, dia adalah anak M.S. Hidayat, pengusaha besar yang juga seorang menteri dengan pos strategis, perindustrian. Namun, pemuda 37 tahun yang kerap disapa Erik Hidayat itu tidak ambil pusing. Bahkan, dalam beberapa hal, dia mengklaim lebih baik daripada ayahnya. Saat ditemui di Surabaya beberapa waktu lalu, Erik Hidayat menyebut, kemampuan berbisnis yang dia miliki tidak hanya karena faktor keturunan. Melainkan hasil proses antara sebab keturunan dan pengalaman yang ditempa sejak usia remaja. Waktu pertama belajar bisnis yang ditentukan orangtuanya juga istimewa, yakni ketika perekonomian Indonesia terpuruk karena hantaman krisis moneter. “Saya ingat betul, setelah lulus kuliah sekitar tahun 1999–2000, ayah menyuruh saya masuk ke perusahaannya yang bergerak di dunia properti. Padahal, utang perusahaan itu sangat besar karena dalam bentuk US dollar yang kursnya meningkat tajam,” ungkap Erik yang menyebutkan dirinya kala itu masih berusia 27 tahun.Di perusahaan yang bernama PT Puteraco Indah, developer realestat di wilayah Bandung itu, Erik pada awalnya hanya disuruh melihat-lihat situasi proyek. Namun, karena kondisi sedang genting, Erik terpaksa ikut menangani operasinya. ”Situasinya sangat sulit. Saat saya
Ariful Yakin Hidayat
masuk, kurs US dollar mencapai Rp18 ribu. Akibatnya, utang membengkak tak terkendali. Saya putuskan jual aset untuk menutup utang,” ungkap suami dari Devi Gradini tersebut. Atas bantuan penuh seluruh keluarga, Erik berhasil lulus dari ujian pertamanya. Pada 2001, kondisi perusahaan mulai stabil. “Penjualan kembali tumbuh meskipun sebagian dari hasil penjualan itu untuk membayar utang ke bank,” ceritanya. Keberhasilan menyelamatkan perusahaan saat badai krisis moneter membuat Erik semakin percaya diri. Muncul pemikiran untuk cobacoba merambah kebisnis lain di luar properti.Erik yang saat ini menjabat direktur PT MSH Energi dan presiden
direktur PT Mitra Bening Lestari-sebuah peru sahaan realestate--itu mengakui, dalam perusahaan keluarga, pengambilan keputusan adalah yang paling susah dan berjalan lambat. “Saya tidak tahu kalau di perusahaan lain, tapi tempat kami begitu. Perusahaan keluarga dianggap baby-nya dia (M.S. Hidayat). Saat saya masuk ati-ati juga dan nggak mau nyinggung. Cuma kita tetap bertindak profesional. Akhirnya, biasanya, saya meeting sendiri dengan saudara,” ujarnya sembari terkekeh. Erik mengatakan, memang ada perbedaan mendasar antara gaya kepemimpinan dirinya dan sang ayah. Menurut dia, M.S. Hidayat merupakan tipikal pemikir ditunjang dengan kawan yang banyak. Karena itu, menurut Erik yang merupakan generasi kedua, generasi pertama tetap memikirkan karyawan-karyawan yang sudah ber gabung sejak lama. ”Tapi, kalau saya itu, orangnya simpel. Kalau nggak per form, out,” tegasnya.Menurut Erik, sejak dirinya lebih berperan di perusahaan keluarga, ada banyak reformasi yang diterapkan. Salah satu yang penting adalah perampingan organisasi. Jumlah direksi dipangkas jadi tiga dari sebelumnya lima. Posisi di bawah direksi juga diper ciut langsung ke general manager. ”Jadi, memang banyak orang yang kena. Karena kami cut orang yang me mang tidak dibutuhkan. Dengan be gitu, pe kerjaan direksi bisa banyak,” ungkap pria lulusan Regents College London, Webster University, tersebut. (gal/kim)
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Komunikasi bisnis
Laptop Dell (500-858) Service di Tempat
Pameran IT Terlengkap Terbesar & Termurah Hanya di Ponticomtech, PCC 4-9 November 2011 Digelar Lomba Foto & Digital Imaging Tiap Harinya DALAM rangka HUT ke-240 Kota Pontianak, Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) Kalbar di penghujung tahun 2011 ini kembali mempersembahkan pameran IT terlengkap, terbesar dan termurah se- Kalimantan Barat yang dipusatkan di Pontianak Convention Center (PCC). Pameran akan berlangsung 4-9 November 2011, dengan menjual berbagai produk IT. Diantaranya; Komputer, Notebook, Netbook, Tablet, Gadget, Photography, Networking, Printer dengan berbagi merk terkenal di Indonesia sekaligus sponsor resmi Ponticomtech 2011 antara lain; Acer, Asus, Axioo, Dell, Edifier, Epson, Garmin, HP, Lenovo. Toshiba, Veneta, Wellcomm dan Zyrex. Tidak hanya vendor IT, penyelenggaraan Ponticomtech 2011 ini juga turut didukung berbagai pihak diantaranya; Adira, Bank International Indonesia (BII),
Bank Kalbar, Flexi, Kredit Plus, Pontianak Post, Ruai TV, Radio Sonora dan Telkomsel. Freddy, bagian publikasi pameran Ponticomtech 2011 mengatakan, pameran Ponticomtech yang diselengarakan Apkomindo Kalbar ini merupakan program yang digelar setiap tahunnya sekaligus memperingati HUT Pontianak 2011. Menurut dia, di Ponticomtech 2011 ini masyarakat Pontianak akan kami manjakan dengan pameran terbesar, dengan berbagai produk IT terlengkap yang dijual dengan harga termurah di setiap standnya. Tak hanya berbelanja produk IT, para pengunjung juga dapat mengikuti perlombaan foto dan digital Imaging yang digelar setiap harinya selama stand berlangsung dan pengumuman pemenangnya akan diumumkan pada hari terakhir pameran. Ia juga menjelaskan, untuk
perlombaan foto peserta hanya diijinkan mengambil hunting foto diseputaran pameran dengan subjek manusia dan teknologi. Sedangkan untuk digital imaging, peserta wajib untuk mengedit foto dikomputer yang telah disediakan oleh panitia di area pameran Ponticomtech. Bagi yang tertarik dalam lomba foto dan digital imaging tersebut, pengunjung dalam hal ini masyarakat dapat menghubungi panitia (Teguh) dinomor hp. 0812 5632 2866 dan Ambar di nomor hp 0857 5095 9697. Ia menambahkan, pameran ponticomtech terbesar, telengkap dan termurah ini diikuti oleh toko komputer terkemuka di Kalbar diantaranya; Asterindo, Candika, CMJ, ComCow, Comnet, Compushop, Compushop IT Center, Corel, Cresoft, Database, Datacom Digital, Devine, Emporium, Era Mandiri, Escom, Evolution, Irama Vision, Jayaputra, Karunia, Klik Kanan Hijas, M2C, Master, Megatech, Menara, Metro, Multisindo, Omega, Sinar, Smartcom, SPC, Ultima, Universal, Winaar dan Zoom. (d3/biz)
Hadirilah Kathina Puja 2555 BE Di Dhammasala Vihara Tri Ratna Minggu, 6 November 2011 PERHIMPUNAN Doa Bersama Vihara Tri Ratna mengundang masyarakat Kalimangan Barat, khususnya Pontianak dan sekitarnya yang se-Dhamma untuk menghadiri Kathina Puja 2555 BE / 2011 di Dhammasala Vihara Tri Ratna Jalan Gusti Sulung Lelanang No.7 Pontianak, Minggu, 6 November 2011, mulai pukul 08.30. Kathina Puja bakal dihadiri YM Nyanagupta dan YM Bhadrauttama dari Sangha Agung Indonesia. Visudhi Trisarana dan Pancasila Kathina Puja dimulai pukul 13.00 di tempat yang sama. Ke g i at a n d i b aw a h nau n gan Sangha Agung Indonesia. Pihak panitia sangat mengharapkan kehadiran dan partisipasi warga yang se-Dhamma. Panitia menyampaikan, pemberitaan ini sekaligus menjadi undangan resmi bagi umat atau simpatisan yang belum menerima undangan. “Sabbe Satta Bhavantu Sukhitata. Semoga Semua Makhluk Hidup Berbahagia,” ujar Maitricittena Vihara Tri Ratna Pontianak. Contact Person perayaan Kathina Puja; Herman 0812-5648-3799 (acara Kathina), Yuli 0813-45286005 (seksi konsumsi), dan Sherly 0812-5233-437 (visudhi). Kegiatan rutin Perhimpunan Doa Bersama Vihara Tri Ratna Pontianak; melafalkan sutra Mahayana (Nien Cing)
C a ku p a n Te r l u a s, Tersedia di 222 Kota di Indonesia Sejak 1 Juli 2011 DELL Indonesia telah mengumumkan peluncuran dukungan dan layanan langsung di 222 kota di Indonesia bagi consumer dan home user. Layanan ini, dinamakan Onsite Home Support & Services merupakan perluasan layanan Carry In Services yang dimiliki Dell Indonesia. Layanan Onsite Home Support & Services adalah layanan berstandar internasional yang ditawarkan di 222 kota, dan menandainya sebagai layanan yang pertama di Indonesia menjangkau cakupan pelanggan Dell secara lengkap. Cakupan yang luas ini untuk memastikan bahwa pelanggan akan menerima dukungan dan layanan dengan cepat. “Di Dell, kami menyakini bahwa memiliki infrastruktur yang kuat dan layanan purna jual yang menjangkau hingga ke banyak wilayah di Indonesia akan membuat pelanggan konsumer kami lebih nyaman dan percaya diri menggunakan produk-produk kami,” kata Pieter Lydian, Director & Country Manager, Dell Indonesia. “Hal ini sejalan dengan rencana strategis kami untuk memperluas brand kami ke seluruh wilayah Indonesia, dan hal ini akan membantu memperkuat posisi DELL di sini, baik di mata perusahaan, UKM, sektor publik maupun pelanggan individual. Onsite Home Support & Service
dari Dell Indonesia ini didukung oleh teknisi bersertifikasi dari Dell dengan pengalaman bertahun-tahun di bidangnya masing-masing. Pelanggan dapat memilih tipe dukungan dan layanan sesuai dengan kebutuhan mereka, termasuk layanan onsite dimana teknisi Dell akan pergi ke lokasi yang ditentukan pelanggan dalam jangka waktu dua hari. Teknisi Dell akan memberikan layanan gangguan langsung pada notebook atau desktop pelanggan. “Lini produk consumer yang mendapatkan keuntungan penuh dari layanan ini adalah Inspiron N4110, XPS 15z, dan Inspiron N4050,” menurut Willy Hendrajudo, Marketing Manajer, Dell Indonesia. “Layanan Onsite Home Support & Services ini tersedia untuk semua produk baru dan yang akan datang, beragam dari low-end hingga seri high-end,” tambahnya. Dell juga menyediakan layanan telepon 24 jam untuk Onsite Home Support & Services tersebut. Pelang-
gan yang membutuhkan tanggapan cepat dan mudah dapat menghubungi 021-500858. Untuk mereka yang membutuhkan informasi ketersediaan produk, dukungan dan layanan, Dell Indonesia juga memiliki toll-free line: 001-803-60-1926 (Indosat) atau 007-803-601-5229 (Telkom). Mengenai Dell Dell Inc. (Nasdaq: Dell) mendengarkan pelanggannya dan memberikan teknologi dan layanan inovatif yang memberikan mereka kekuatan untuk melakukan lebih banyak lagi. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi www.dell.com. Dapatkan produk Dell di toko-toko komputer kesayangan Anda dan showroom Dell di Think Computer (Ayani Megamal Pontianak Lt.2, telp. 764094/765889), Datacom (739571), Irama Vision (730975), Master Computer (7520001), Omega (748724), SPC (742378). Hadir di Singkawang: Asterindo Shop (637755), Pemangkat dan Sambas: Pedoman Computer (393197).(a2/biz)
Selain Melangsingkan
Raymon Tea juga Sehat bagi Tubuh
setiap Hari Minggu, pukul 10.00 serta setiap tanggal 1 dan 15 kalender lunar (imlek), pukul 19.30. Nidhikanda Sutta-Sutra Harta, Khotbah Penimbunan Harta. Gemar berdana dan memiliki moral yang baik, dapat menahan nafsu indriya, serta mempunya pengendalian diri adalah timbunan ‘Harta Yang Terbaik’, bagi seorang wanita maupun pria. Harta tersebut dapat diperoleh dengan berbuat kebajikan kepada Cetiya-cetiya atau kepada Sangha, kepada orang lain atau para tamu, kepada ibu atau ayah, atau kepada orang yang lebih tua. Setiap kekayaan manusia, setiap
kebahagiaan surga, bahkan Nibbana, semuanya itu diperoleh berkat buah kebajikannya, memiliki sahabat-sahabat sejati, memiliki kebajikan dan mencapai pembebasan, semuanya itu diperoleh berkat buah kebajikannya. Memiliki pengetahuan untuk mencaai pembebasan, mencapai kesempurnaan sebagia seorang siswa, menjadi Paccaka Buddha atau Samma Sambuddha, semuanya itu diperoleh berkat buat kebajikannya. Demikianlah besanya hasil yang diperoleh dari buah kebajikannya, oleh karena itu orang bijaksana selalu bertekad untuk menimbun ‘Harta Kekayaan.’ (d1/biz)
Pelatihan PMW 2011 Polnep
Jadi Pengusaha Tidak Sulit KEMARIN (2/11), 256 mahasiswa Politeknik Negeri Pontianak dari berbagai jurusan mendapatkan Pelatihan Kewirausahaan di Auditorium Polnep. Kegiatan mengusung tema ‘Menjadi Wirausaha Muda Kreatif, Inovatif, dan Pekerja Keras.’ Pelatihan PMW 2011 tersebut dibuka Direktur Polnep Mahyus SPd SE MM. Peserta pelatihan diminta jangan takut untuk menjadi pengusaha. “Jadi pengusaha itu tidak sulit. Tapi kita harus berani tentukan pilihan, membangun integritas, dan fokus,” ujar Suhardiman, Pemilik Dangau Resort di Kubu Raya dan Singkawang. Bang Adi, sapaan akrabnya, satu dari empat narasumber yang paling banyak mendapat pertanyaan dari peserta. Ia diminta menceritakan pengalaman bisnisnya pada mahasiswa. Lelaki yang tidak lulus kuliah ini mulai jualan nasi goreng pada 1992 dengan modal Rp7 juta, pesangonnya setelah keluar dari perusahaan karet. Saat ini ia memiliki dua hotel dengan kelolaan dana miliaran rupiah. “Punya dua hotel, saya hutang bank Rp27,5 miliar. Saya pun pernah rugi Rp4 miliar waktu bangun hotel di Pantai Samudera karena tanahnya bermasalah. Saya malah bangga karena sudah jadi miliarder, ruginya saja sudah Rp4 miliar. Saya fokus pada hasil bukan uang, kalau mikir uang terus, bisa gila,” paparnya. Arief Kamatresna, Ketua HIPMI Kalbar menyampaikan, pentingnya membangun jaringan dalam bisnis. “Kita bisa mendapat permodalan dan skill dalam jaringan,” ujarnya. Ia turut menyatakan, untuk membangun usaha modal bukan segalanya. “Pada industri-industri
13
Advertorial
SEBAGAI sekretaris sebuah perusahaan ritel terkemuka di tanah air yang berkantor di daerah Kramat Raya Jakarta, Nisa, panggilan Anisa Rahmi (24), tentu harus selalu menjaga penampilan diri. “Termasuk berat badan, karena erat kaitannya dengan image perusahaan tempat saya bekerja. Apalagi perusahaan kami juga menjual produk kecantikan dan busana, tentu saya harus menjaga penampilan diri agar tetap tampil menarik. Namun karena saya punya bakat turunan gemuk dari ayah, maka problem kegemukan pernah menghinggapi saya. Berbagai produk penurunan berat badan sudah saya coba, tak satupun yang membuahkan hasil, sehingga saya pernah nyaris putus asa,” ujarnya. Namun katanya, baru setelah dia temukan teh pelangsing Raymon Tea lewat cabang utama Bunda Laras di Bekasi, awal 2008, Nisa berhasil menurunkan berat badan secara alami dalam tempo 3 bulan, sebanyak 9 kilogram. Hebatnya, selain melangsingkan, Raymon Tea juga sehat bagi tubuh. “Terbukti, selain kolesterol dalam darah saya normal, stamina saya pun lebih fit dari sebelumnya,” kata Nisa, warga Jakarta Pusat ini.
Ia merasa senang, karena proses penurunannya tidaklah menyiksa badan. Kecuali hanya buang-buang air besar selama beberapa hari pertama, untuk penyesuaian dengan metabolisme tubuh. Selanjutnya biasa saja dan akan terlihat dari pembuangan tersebut berupa lemak. Itulah lemak-lemak yang selama ini bersarang dalam tubuh dan dikeluarkan secara alami, diantaranya lewat buang air besar. “Kini, berat badan saya lebih ideal lagi, yakni 43 kg. Senang sekali bisa mencapai berat segini,” kata Nisa. “Entah kebetulan atau memang berat tubuh saya yang sudah ideal dengan tinggi, pertengahan 2008 saya diterima bekerja di perusahaan yang hingga kini masih menafkahi saya itu. Posisi saya pun sesuai dengan disiplin ilmu yang saya gali selama ini di perguman tinggi. Satu hal yang membuat saya senang, saya yang dulunya pemalas, kini seolah tak kenal lelah. Saya sanggup bekerja dengan semangat yang berlipat
ganda. Terimakasih Raymon Tea,” kata Nisa. Raymon Tea yang asli bisa diperoleh di distributor Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: Toko Obat (TO) Mulia Jl. A. Yani No. 21, telp (0564) 22970. Sanggau Kapuas: TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang, TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2 telp, (0562) 631111 Singkawang, TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679 Pontianak. Terdaftar di BPOM No.Ti 024204891.(e3/biz)
Sekolah Tunas Bangsa Menerima Siswa Baru TA 2012-2013 Cash Back 50% untuk Pendaftar 1 Nopember 201131 Januari 2012
FOTO IST
PELATIHAN: Para narasumber memberikan materi pelatihan program mahasiswa wirausaha 2011 Polnep.
kreatif, dengan modal pas-pasan pun usaha bisa tetap jalan. Karena yang penting kreatifitas ide yang dijual,” tambahnya. Alex Wijaya dari BNI 46 Pontianak memaparkan program kredit usaha bagi peserta. Menurutnya, usaha yang sehat sebaiknya dari modal sendiri, kredit perbankan menjadi daya ungkit pengembangan usaha. Direktur Polnep Mahyus menegaskan, Polnep sangat komit mencetak pengusaha muda. Polnep berencana tidak sekedar mendidik mahasiswa menjadi pengusaha, tapi juga membantu pengembangan usaha mereka, seperti pemasaran dan jaringan. “Rencana Polnep banyak, tapi untuk sekarang ini kami ingin kuatkan posisi internal
dulu, seperti infrastruktur dan mental mahasiswa. Kalau terlalu banyak di luar, bagian dalam tidak siap, sulit untuk berkembang. Kesiapan internal ini kami targetkan selesai pada akhir 2012,” katanya. Yasir Arafat, Penanggungjawab Pelatihan PMW 2011 menyatakan, 2 minggu usai pelatihan, peserta (perorangan dan kelompok) diminta mengumpulkan Business Plan yang akan diseleksi selama seminggu oleh juri dari luar dan Tim ETU Polnep. “Pengumuman hasil seleksi pada pertengahan November 2011. Kami umumkan pemenang perorangan yang mendapat pinjaman usaha Rp10 juta dan pemenang kelompong yang mendapat pinjaman usaha Rp20 juta,” pungkasnya. (d1/ser)
SEKOLAH Tunas Bangsa menerima siswa baru untuk tingkat Toddler (2 th), Playgroup, K1 (TK A), K2 (TK B), Primary (SD), Lower & Higher Secondary (SMP-SMA) untuk tahun ajaran 2012-2013. Pendaftar periode Early Bird program Full International, kami memberikan cash back 50% untuk biaya pendaftaran & pembangunan. Kami juga membuka program Half International untuk tingkat SD, SMP & SMA dan siswa tetap bisa mengikuti ujian internasional untuk 3 mata pelajaran. Yaitu: English, Maths & Science dengan biaya yang terjangkau. Sekolah Tunas Bangsa terakreditasi untuk 2 program internasional, yaitu; Program International Baccalaureate (IB) untuk anak usia 3 hingga 12 th (Playgroup hingga Kelas 6 SD) dan Program IGCSE (International General Certificate of Secondary Education) atau O Level untuk SMP dan A Level untuk SMA. Program IB adalah program dari UNESCO yang menganggap setiap individu adalah unik dan istimewa dengan kemampuan untuk mengembangkan seluruh potensi yang dimilikinya untuk menjadi yang terbaik. Sistem pendidikan kami dan lingkungan sekolah yang mengayomi,
MEGAH: Toddler, Playgroup, K1, K2, Primary (SD), Lower & Higher Secondary (SMP-SMA) berdiri megah.
memacu keinginan dalam setiap siswa untuk mengembangkan rasa bangga dalam diri mereka. Kurikulum dari University of Cambridge, UK tersedia sejak anak berusia 5 tahun, meskipun ujian IGCSE bersertifikasi biasanya baru dilakukan di tingkat grade 10, AS level di grade 11 dan A level di grade 12 karena pendidikan adalah proses, silabusnya dirancang sejak anak umur 5 tahun. Ujiannya, bisa dilakukan di seluruh sekolah Cambridge yang sudah menjadi CIE (Cambridge International Examination) Centre. Siswa yang sudah lulus IGCSE (O Level) dapat melanjutkan ke college di luar negeri, sedangkan siswa yang lulus A Level dapat melanjutkan ke Universityas di luar negeri. Mohon teliti bahwa tidak semua CIE Centre menyelenggarakan ujian A Level. Sekolah Tunas Bangsa, adalah sekolah yang tidak berpedoman pada agama tertentu. Mayoritas kehidupan beragama siswa di-
ungkapkan melalui doa umum di kelas Early Childhood (Toddler, Playgroup, dan TK), sedangkan di SD, SMP dan SMA diberikan mata pelajaran agama Katolik, Protestan, Islam, Budha dan Hindu sesuai agama dianut siswa. Berdoa di kelas dipanjatkan setiap hari di semua kelas dan Perayaan keagamaan utama di beberapa agama dirayakan sehingga siswa dapat mengembangkan sikap hormat dan toleransi terhadap berbagai agama. Keterangan lebih lanjut, hubungi: Jl. Arteri Supadio, Km 2 Kabupaten Kubu Raya-Pontianak, telp. 0561725555, fax: 0561-723333 Toddler /Playgroup/TK: Lili Pulungan 081522562580, SD Full & Half International: Ronald 081345231179/ Rahmad 085280091185. SMP/ SMA Full International: Tiur Anggreini. 082155494394, SMP/SMA Half International: Lili Djunaidi 08152220008, Email: info@tunasbangsa.sch.id Website: www. tunasbangsa.sch.id.(d2/biz)
Pontianak Post
14
Kamis 3 November 2011
p Santaap S ed
Gurihnya Kari Kambing K
MODEL : DESSY / FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA / LOKASI : HOTEL SANTIKA, JLN. DIPONEGORO PTK.
Idul Adha
Idul Adha sudah diambang pintu. Memang berbeda
dengan Idul Fitri, Idul Qurban begitu biasa masyarakat menyebutnya menyajikan masakan-masakan dari daging yang biasa di-qurbankan, seperti sapi, kambing dan domba. Tentu daging-daging ini memiliki keistimewaan masing-masing, apalagi diolah dengan berbagai macam masakan. Salah satunya adalah masakan kari yang kaya akan bumbu. Oleh : Ya’ Muhammad Maulidin
ari dikenal sebagai makanan dengan bumbu kaya rasa, yang dimasak dengan rempah-rempah hingga mempunyai rasa tajam dan pedas. Bumbu yang digunakan sangat beragam dan tak terbatas pada ketumbar, kunyit, merica, cabai, bubuk paprika, jintan, kayu manis, kapulaga, adas manis dan cengkeh, karena biasanya jenis rempah yang digunakan juga bergantung jenis kari dan Negara asal masakan. Namun meski berbeda bumbu, berbagai olahan kari itu punya satu benang merah, yakni memanfaatkan kunyit yang menorehkan warna kuning segar. Pun kuahnya cenderung pekat. Meski setiap negara memiliki olahan kari dengan versinya sendiri, asal mula kari diketahui berasal dari negeri India. Di Indonesia, misalnya, kari identik dengan santan karena bahan ini mudah ditemukan. Bahkan saking digemarinya, kari sampai-sampai dianggap sebagai salah satu masakan nasional. Menemukan menu kari tak terlalu sulit. Banyak tempat makan yang menyediakan menu itu. Kari memang sudah menjadi bagian tradisi kuliner Indonesia selama bertahun-tahun. Masakan kari atau yang dikenal dengan nama gulai ini diperbanyak dengan santan kental. Nikmatnya kari tak hanya berasal dari kuah berbumbu. Isian yang dimasukkan juga berperan, antara lain beragam daging, mulai ayam, sapi hingga kambing. Begitu juga aneka seafood seperti udang, cumi-cumi dan ikan. Dengan bumbubumbu yang merangsang selera, olahan masakan ini terasa hangat di mulut, juga di tubuh. Dapat disantap bersama nasi, roti atau mi. Khusus menyambut Idul Adha ini, For Her coba untuk mengupas tentang masakan kari, lebih khusus pada olahan daging kambingnya. Di momen ini, sebagian besar keluarga muslim Indonesia menghidangkan beraneka menu di meja makan. Salah satu hidangan yang kerap tersedia adalah kari atau gulai kambing sebagai teman nasi atau ketupat. Bagi sebagian orang, daging kambing dijauhi karena kolesterolnya yang tinggi, belum lagi bila tak pintar memasaknya, bau anyir yang masih dihasilkan daging kambing, bisa membuat orang kehilangan selera menyantapnya. Padahal sebenarnya Anda tak usah khawatir menyantapnya. Sepanjang disantap dalam porsi yang wajar dan tidak berlebihan, Anda dapat menyeimbangkan daging kambing ini dengan es rujak, komposisi nanas dan mentimun. Atau acar timun nanas. Memasak daging dengan tekstur sedemikian rupa seperti daging kambing memang memerlukan perhatian lebih. Kalau Anda suka dengan olahan daging kambing, mungkin menu satu ini bisa Anda coba masak di rumah. Kari Dag-
ing Kambing, irisan-irisan kecil daging kambing yang disiram dengan kuah kari yang kental dan tentu berbumbu yang menggugah selera. Rasa kari yang gurih dan sedikit tajam di mulut memang sangat memanjakan lidah. Rasa itulah yang For Her dapatkan saat mencicipi kelezatan menu Kari Kambing Muda yang secara eksklusif disajikan oleh chef Hotel Santika Pontianak untuk melengkapi kebahagiaan di hari Idul Adha. Kari kambingnya dihidangkan unik. Yang biasanya disantap dengan roti cane khas India atau Timur Tengah, kali ini disantap dengan lontong berbungkus daun pisang. Eko Hendrawan, Assistant Chef Hotel Santika Pontianak menjelaskan pros-
es pembuatan kari kambing ini. Menurutnya, kebanyakan orang-orangterkadang bingung dengan santapan yang pas di suasana Idul Qurban. “Olahan kambing memang lumayan sulit untuk dimasak. Yang simple itu biasanya tongseng kambing yang disajikan di warung pinggir jalan, mulai dari bumbu hingga cara pengolahannya,” jelas Eko yang saat itu menggantikan tugas Executive Chef, Pramuji yang tengah meeting. Namun demikian menurutnya, jangan sampai karena kesulitan memasak daging kambing itu, lalu mengecewakan anggota keluarga lain yang telah menanti hidangan istime-
wa di hari nan istimewa. “Untuk membuat daging kambing menjadi empuk, rebus dengan api besar. Kemudian bubuhi soda, karena inilah yang akan membantu proses daging menjadi cepat lembut,” begitu Eko memberi bocoran tips. Proses perebusan daging kambingnya sendiri sebenarnya juga tak menelan waktu lama, sekitar 25 menit dengan api besar. Selain itu yang sering terjadi kegagalan dalam memasak kuah kari, karena santan yang pecah, sehingga dari segi kekentalan juga rendah. Rahasia agar memasak santan tidak pecah adalah dengan memasukkan santan saat air telah mendidih sepenuhnya. “Biasanya ada yang memasukkan santan disaat awal panci baru diletakkan diatas kompor. Seharusnya tunggu mendidih penuh dulu, baru disusul santan,” jelasnya. Biasanya kari kambing ini dimakan dengan roti-roti khas dari daratan India dan Timur Tengah, namun jika Anda tetap ingin merasakan kekhasan Indonesia, kari kambing dapat disantap dengan lontong atau ketupat. Sensasi kuah yang kental bergumul dengan lontong menambah kenikmatan cita rasa kari kambing ini. Tentu untuk Anda penggemar nasi, tak ada salahnya juga untuk mencicipinya bersama nasi. Seperti halnya di Hotel Santika ini, kari kambing disantap dengan roti cane yang terbuat dari gandum. Paduan tepung yang dipanggang sedemikian rupa membuat roti ini tetap kenyang di perut. Apalagi dengan sajian kuah kari yang kental dan berbumbu, plus potongan daging kambingnya yang empuk, hmm… lezat! **
Kare Kambing Muda
Bahan :
0 gr Daging kambing 25 gr 50 rah Cabe me Daun bawang 15 gr Laos 1 ruas Sereh 1 ruas Kayu manis 1 ruas
Bumbu Halus
Bawang putih 50 gr gr Bawang merah 75 Kemiri 35 gr
Cara Membuat :
Daging kambing berdipotong 2 cm, dan tumis sihkan. Kemudian ai bumbu halus samp harum. Masukkan rta daging kambing se
ala
l Hotek a
Santi
bar Bunga peka, ketum ya pn ku cu se nya Kapulaga secukup ya pn ku cu se h ke ng Ce Daun salam 2 lbr Daun sejuk 4 lbr Santan 250 ml Kunyit 1 ruas g Cabe merah/ kerin 75 gr Jahe 1 ruas a santan, masak hingg g. tan ma n da k pu em an Siap disajikan deng ne ca i rot u ata g ton lon By : Chef Pramuji
Pontianak Post
ANEKA PONTIANAK
Kamis 3 November 2011
15
Siaga Hadapi Banjir Sambungan dari halaman 9
Menurutnya, ada banyak instansi di Pemkot Pontianak harus memikirkan langkah antisipatif tersebut. Karena bencana seperti banjir memerlukan penanganan lintas sektoral. Baik pencegahan maupun penanggulangan. “Ini tidak dapat hanya dibebankan pada satu atau dua instansi. Saya yakin Pemkot juga memikirkannya, tetapi tidak salah kalau diingatkan,” katanya.
Dia menyebutkan ada beberapa instansi yang mesti menyiapkan diri menghadapi akhir tahun. Bencana banjir akibat rob dan curah hujan tinggi menjadi langganan Kota Pontianak setiap tahunnya. Instansi yang mesti memikirkan langkah antisipatif menurut David antara lain, dinas sosial, dinas PU, badan penanggulangan bencana, dinas kebersihan dan pertamanan, dinas kesehatan. “Kalau dinas sosial, memang sudah harus menyiapkan per-
alatan dan buffer stock. Dinas PU bersiap melakukan perbaikan jika terjadi kerusakan, baik jalan maupun saluran. DKP juga kena dampaknya, karena setiap pasang, sampah meluap dari parit atau sungai. Bahkan sampai ke jalan,” paparnya. Sedangkan masyarakat, lanjut David, tidak boleh lengah. Apalagi mereka yang berada di pinggir Sungai Kapuas. Karena kejadian tahun lalu, semua yang menjadi korban adalah pemukiman pinggir sungai. “Setiap hari air sekarang naik.
Sebaiknya barang-barang penting seperti surat menyurat di simpan di tempat yang tinggi,” imbaunya. Banjir dan terjangan gelombang besar pernah melanda Pontianak pada 8 Desember tahun lalu. Bencana itu menyebabkan dua rumah hanyut dan 14 rusak berat di Kecamatan Pontianak Barat. Sebanyak 200 warga setempat diungsikan ke kantor camat karena ketinggian air mencapai satu meter. (hen)
Lebih Nyaman dari Indekos, Harus Akur Sama Tetangga Sambungan dari halaman 9
Mardiah dan suaminya menempati salah satu kamar di lantai I blok A. Belum genap sepekan dia pindah dari Gang Tebu Manis, Jalan Tebu, Pontianak Barat. Sebelumnya di gang itu, Mardiah indekos. Baru pindah setelah tahu Rusunawa Jeruju sudah boleh disewa. “Setelah tahu harga dan fasilitasnya, saya tidak banyak pikir. Langsung pindah tinggalkan indekos lama,” ungkapnya. Rusunawa Jeruju itu terdiri atas dua blok dengan 96 ruangan. Masing-masing ruangan bertipe 24, terdiri atas ruang tamu, satu kamar, dapur dan
kamar mandi. Fasilitasnya standar, air ledeng dengan tarif sosial dan listrik 900 KwH. Sementara ini Mardiah mengaku betah tinggal di rusunawa. Dia hanya mengeluarkan Rp150 ribu setiap bulan untuk membayar sewa ditambah rekening listrik dan air tergantung pemakaian. Menurut dia, membayar dengan nilai itu tidak rugi. Selain murah ruangan di rusunawa besar dan nyaman. “Kalau di indekos sempit. Di sini luas dan ada ruang tamu, kalau ada yang datang tidak lagi menerimanya di kamar,” tuturnya. Hal senada diutarakan, Jamilah warga blok B lantai
II. Dia merasa jauh lebih nyaman tinggal di tempat itu dari indekos. Selain harga murah, fasilitas juga lengkap. “Tempatnya pun bersih,” ungkapnya. Hubungan dengan tetangga sejauh ini tidak ada masalah. Baik Mardiah maupun Jamilah merasa pergaulan dengan tetangga rukun saja. Karena memang mereka sudah diingatkan waktu pertama kali menempati rusunawa. “Memang dibilang tidak boleh kelahi sama tetangga. Tidak boleh ganggu rumah tangga orang lain sesama penghuni rusunawa,” kata Jamilah. Rusunawa Jeruju diresmikan Wali Kota Pontianak Sutarmidji pada 24 Oktober
lalu. Harga sewa bervariasi mulai dari Rp110-150 ribu per bulan. Termahal lantai bawah dan seterusnya hingga lantai lima. Saat ini ada dua tower rusunawa, tahun depannya akan ditambah lagi satu di lokasi yang sama. Pemkot Pontianak, kata Sutarmidji, pasti menerima jika pemerintah pusat mengalokasikan pembangunannya. “Tahun depan akan dibangun lagi satu tower, nanti bisa jadi dibangun di tempat lain. Kita terima kalau ditawari pemerintah pusat. Misal di kasi lima atau sepuluh semuanya kita terima. Karena ada daerah yang menolak,” ucapnya saat meresmikan rusunawa. (*)
gan kejadian ini. ”Kami membuat sertifikat sulit. Tiba-tiba ada yang bisa membuat sertifikat. Tentu ini ada permainan oknum. Sebab kami investigasi, pihak yang menyerobot tanah kami itu bisa dengan leluasa keluar masuk BPN tanpa harus mengisi buku tamu,” ungkapnya. Ia menambahkan ada otak intelektual dibalik penyerobotan tanah. ”Tanah milik pemprov saja berani. Ini ada permainan oknum,” timpalya. Ahli waris Aisyah yang juga memiliki tanah di sana Ardiansyah mengatakan pada 2003 hingga 2004, ia bersama warga lainnya berinisiatif menggugat Saminan. Hingga ke kasasi di Mahkamah Agung, Ardiansyah dan warga memenangkan gugatannya. Tetapi, ketika hendak eksekusi ada perlawanan dari masyarakat sehingga menjadi
kasus di pengadilan tinggi. ”Seharusnya sesuai yang inkrah bisa dieksekusi. Tetapi ini tidak bisa. Kan aneh,” kata Ardiansyah. Di saat kasus perlawanan warga terhadap eksekusi bergulir di pengadilan, tiba-tiba BPN kembali mengeluarkan sertifikat untuk Saminan pada 5 Agustus 2011. ”Kok bisa keluar sertifikat?” tanya Ardiansyah. Warga lainnya, M Sood yang pernah bertugas menjadi Lurah Parit Mayor selama 27 tahun menyatakan hampir setengah tanah di Parit Mayor bermasalah. Bahkan, ada tanah dari pemerintah pusat yang diambil alih oknum tertentu. Tetapi ketika dilaporkan ke BPN, menguap saja. ”Seperti angin tepuk angin. Tidak ada surat, bisa membuat sertifikat. Malaikat mana yang membantu,” kata Sood. (uni)
Lahan Perusda Diserobot Sambungan dari halaman 9
saja bisa diserobot, apalagi milik warga lainnya,” ujar Lyong di tanah Perusda Aneka Usaha Parit Mayor,kemarin. Tanah terbagi atas dua bagian yang dipisahkan jalan. Pada arah barat Sungai Kapuas seluas 1.856 meter persegi dan dibangun galangan kapal. Sedangkan arah timur seluas 1.657 meter persegi. Pada tanah arah timur ini terdapat rumah karyawan. Ia menjelaskan awalnya di Parit Mayor merupakan tanah milik Kotamadya Pontianak yang dibeli dari tiga pemilik, Aisyah, Rasyid, dan Kamil pada 1986. Lantas, ditukar guling dengan Perusahaan Daerah Kapuas Dharma. Pada 1989, di tanah tersebut dibangun galangan kapal dan operasional. Di sana juga ada rumah para karyawan. Pada 1995, galangan kapal
berhenti. Perusahaan Daerah Kapuas Dharma bergabung dengan Perusda Aneka Usaha pada 1996. Pada 2004, Perusda Aneka Usaha berupaya mengajukan sertifikat, tetapi ditolak oleh Badan Pertanahan Nasional dengan alasan peraturan daerah harus dilegalisir di Kementerian. ”Tetapi anehnya pada 2005, muncul sertifikat atas nama Saminan A Latip. Sertifikat itu juga mengenai tanah milik warga lain. Padahal tanah warga sudah memiliki sertifikat,” ungkap Lyong. Pada tahun ini, rencananya Saminan akan membuat sertifikat lagi. Tetapi ketika melakukan pengukuran di lapangan, petugas menemukan rumah karyawan Perusda. ”Makanya tidak bisa dibuat sertifikatnya. Kami akan memperkarakan masalah ini,” tegas Lyong. Lyong mengaku aneh den-
Dokter Diduga Tarik Tarif Tak Resmi Sambungan dari halaman 9
dari tujuh bersaudara. Ia menikah dengan Hanudin dan mendapatkan dua anak, Peni Juniar (21) dan Wiki Purna (14). Bersama keluarganya, Teti tinggal di Wajok Hulu, Kecamatan Siantan, Kabupaten Pontianak. Setahun lalu, Teti sering sakit kepala. Tetapi hanya sakit kepala biasa, tak disertai pingsan. Akhirnya, ia pun diperiksakan ke dokter. Awalnya, hasil pemeriksaan dokter menyatakan ada penjepitan saraf. Tetapi setelah menjalani CT Scan, dinyatakan tumor di kepala. ”Ketika akan dioperasi, suami Teti, Hanudin meninggal dunia,” ungkap Rohani. Keluarga membawa Teti ke RS Antonius Pontianak pada 22 September 2011. Keluarga diwakili abang kandung Teti, H Marzad bertemu John Hard. ”Pak John mengatakan mau dioperasi atau menunggu mati,” ungkap Marzad, kemarin. Keluarga pun panik. Mereka pun memilih jalan operasi. Lantas John Hard meminta uang Rp200 juta untuk biaya pengadaan alat dan lain-lain. Tetapi dokter tersebut tidak menjelaskan prognosis atau kemungkinan yang terjadi setelah operasi. Biaya yang disebutkan dokter sangat besar membuat Marzad berusaha melakukan negosiasi. Akhirnya disepakati Rp100 juta. ”Tanggal 22 September 2011 masuk, keesokan harinya saya bawa uang Rp100 juta. Pak John tidak ada, uangnya saya serahkan ke kasir. Ketika itu Pak Frans (Kepala Bendahara RS Antonius) mempertanyakan mengapa hanya Rp100 juta, sedangkan biayanya Rp120 juta. Saya katakan, Pak John sudah setuju,” jelas Marzad. Akhirnya pada 23 September, Teti pun menjalani operasi. Ternyata setelah operasi, Teti tak sadarkan diri hingga sekarang. ”Sudah masuk 39 hari tak sadarkan diri. Tak ada kejelasan. Saya mau diskusi dengan Pak John juga sulit,” katanya. Melihat kondisi adiknya,
Marzad pun mengirimkan pesan singkat kepada John Hard untuk meminta penjelasan nasib adiknya. ”Saya tanyakan, setelah operasi, saya ini menunggu kesembuhan atau menunggu mati? Dokter tidak menjawab,” ujarnya. Belum tenang pikiran Marzad mengenai kondisi adiknya, musibah lain pun datang. Marzad yang bekerja di sebuah perusahaan di Jakarta dipecat. Alasannya ia jarang masuk kerja, karena sibuk mengurus adiknya yang sakit. ”Alasan saya tidak disiplin. Saya katakan tidak apa dipecat. Yang penting saya diberi pesangon untuk membiaya pengobatan adik saya. Di Pontianak, jadi supir pun saya mau,” ungkap pria berusia 53 tahun ini. Hingga sekarang, biaya yang dibutuhkan Marzad untuk pengobatan adik Teti tak pernah putus. Keluarga pun mulai mengalami keterbatasan dana. Marzad pun berusaha mencari pinjaman. Salah satunya kepada anggota DPRD Kalbar Miftah. Ia juga bercerita mengenai kondisi adiknya. Miftah menemukan kejanggalan. Ia pun bertemu dengan Direktur RS Antonius Pontianak, Willy Brodus. Rabu (2/11), Miftah pun membawa Marzad bersama kedua adiknya, Rohani dan Muhayar bertemu Willy dan John Hard. Dari pertemuan tersebut terkuak fakta mengejutkan. Willy selaku direktur tidak mengetahui mengenai kwitansi Rp100 juta yang diminta John Hard. Dihadapan Miftah, direktur rumah sakit, dan keluarga, John Hard mengakui uang yang itu dimintanya tanpa sepengetahuan manajemen. Uang itu untuk pengadaan alat yang langsung dibelinya dari agen bernama Kirmanto di China. Uang itu untuk pengadaan alat dan lainnya, sesuai yang tertera di kwitansi. Rumah sakit tidak mengetahui bahwa ia mengadakan alat itu sendiri. ”Saya sudah katakan, jika tidak ada alat, saya tidak berani operasi. Di mana-mana kurang lebih sama. Alat-alat
saya beli sendiri. Di Sudarso juga begitu, tidak bisa operasi tumor karena tidak ada sarananya,” ungkap John. John menjelaskan permasalahan pada pasien Teti yakni dalam memasang batok kepala membutuhkan plat. Tetapi proses ini terkendala pada paru-paru banyak terdapat lendir. Jika lendir berkurang, akan segera dipasang. ”Saat ini saya sedang meminta bantuan dokter ahli paru-paru,” kata John. Tetapi, Marzad merasa pesimis dengan pernyataan John. ”Bagaimana bisa. Dokter sudah menyatakan paruparu adik saya memburuk,” ujarnya. Menurut Marzad, pihaknya tidak mengetahui urusan kwitansi atas uang yang diminta John. Ia hanya ingin adiknya diperhatikan. Jika ada tagihan biaya, segera ditagihkan sehingga tidak bertumpuk-tumpuk. Ia juga meminta pelayanannya ditingkatkan. Berkaitan dengan masalah tersebut, Anggota DPRD Kalbar Miftah mengatakan pihak Antonius harus bertanggungjawab. Karena operasi dilakukan di rumah sakit tersebut. Adanya kejadian ini, dewan akan memanggil Dinas Kesehatan Kalbar untuk membicarakan dokter-dokter yang berstatus PNS seperti John Hard. ”Kami juga meminta pemerintah Indonesia untuk menyediakan tenaga spesialis. Jangan sampai terjadi hal seperti ini. Saya yakin setelah kasus ini terkuak, banyak yang akan melapor karena saya banyak menerima laporan melalu pesan singkat,” katanya. Direktur RSU St. Antonius Willy Brodus mengaku terkejut dengan kejadian ini. ”Manajemen tidak mengetahui mengenai uang Rp100 juta tersebut,” ujarnya, kemarin. Sebagai tindakan, Willy memanggil John Hard dan memberinya surat peringatan kedua. ”Saya katakan kepada Pak John Hard, beliau sudah mendapatkan surat peringatan pertama. Ini yang kedua. Ketiga kalinya tidak ada pe-
MUJADI/PONTIANAKPOST
DIHANCURKAN: Velodrome yang kondisinya mengenaskan, di beberapa bagian saat ini sedang “dihancurkan”. Hal tersebut dilakukan karena arena balap sepeda tersebut bakal diperbaiki ulang.
Setuju Wacana BOS Dikelola Provinsi Sambungan dari halaman 9
Setuju dengan rencana tersebut, kata Sutarmidji, karena selama ini BOS membuat bengkak alokasi belanja tidak langsung dalam APBD. Dengan begitu, masyarakat berpikir besarnya belanja tidak langsung diakibatkan dana bantuan sosial yang besar. “BOS dalam APBD sekarang masuk dalam belanja tidak langsung. Padahal tahun ini saja di dalam belanja tidak langsung APBD Kota Pontianak, terdapat BOS sebesar Rp12 miliar,” paparnya. BOS dalam APBD hanya
“Saya rasa pemerintah pusat sudah mengkajinya. Mungkin kabupaten dan kota dinilai lambang menyalurkan BOS ke sekolah. Tidak masalah bagi saya, yang penting duitnya ada,” ujarnya. Selama ini, pengelolaan BOS di Pemkot Pontianak diklaim Sutarmidji, tidak ada masalah. Dana yang ditransfer pusat, tidak pernah lama mengendap di rekening pemkot. “Selama ini dana BOS tidak pernah ngendap lebih dari satu minggu di rekening kota. Begitu ditransfer pusat, langsung kita serahkan ke sekolah-sekolah,” tegasnya. (hen)
Uang hasil penjualan akan dibagi rata. “Rencananya motor akan dijual Rp5 juta. Nanti uangnya akan kami bagi dua, namun sampai sekarang saya belum dapat bagian,” terang pelaku. Tersangka sebelumnya pernah menjalani masa hukuman di Lembaga Pemasyarakatan. Terbendung kasus yang sama yakni pencurian kendaraan bermotor. Ironinya, pengalaman tersebut tidak memberikan efek jera baginya hingga kini kembali harus merasakan dinginnya jeruji besi sel tahanan. “Saya baru satu bulan lalu bebas. Waktu itu saya kena hukuman dua bulan,” ungkapnya. Dengan sigap aparat melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut. Hingga diketahui identitas rekan
korban yang bekerja sebagai sekurity di salah satu perusahaan penukaran mata uang asing di kawasan Jalan Tanjungpura. “Memang saya yang mengambil motor tersebut, kemudian teman saya yang melarikannya,” cetusnya. Menurut Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Puji Prayitno, penangkapan terhadap tersangka berdasarkan laporan korban atas tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor di kawasan Sungai Raya. Barang bukti berupa satu unit sepeda motor curian juga telah diamankan. “Jika terbukti bersalah, tersangka akan dikenai pasal 362 KUHP, tentang pencurian dengan kekerasan dan mendapat lima tahun hukaman penjara,” pungkasnya. (rmn)
Masuk Bui lagi Sambungan dari halaman 9
motor turut diamankan. “Saya terpaksa melakukannya karena butuh uang untuk kebutuhan keluarga,” ujar Her ketika digelandang ke Mapolresta Pontianak, kemarin. Kendaraan dibawa tersangka menggunakan plat nomor polisi KB 2363 SE yang ternyata palsu. Plat nopol diganti guna mengelabui pihak berwajib. Meski berusaha kabur namun aparat yang telah melakukan pengepungan membuat tersangka tidak dapat berkutik lagi. ”Anak saya dua Pak, dua-duanya masih kecil,” ujar tersangka. Dalam menjalankan aksinya, tersangka dibantu seorang teman yang kini masih buron. Mereka berbagi peran hingga sepeda motor curian terjual.
Home Visit, Ajak Keluarga Cintai Orang Sakit Jiwa Sambungan dari halaman 9
manggilan, langsung dipecat,” ungkapnya. Menurut Willy, pihaknya akan menelusuri kwitansi liar. Saat ini rumah sakit juga membentuk tim untuk membenahi persoalan tarif di sana. Ia juga berterima kasih kepada keluarga pasien yang berani menyampaikan keluhannya mengenai pelayanan rumah sakit. ”Orang yang kecewa dengan pelayanan Antonius banyak. Tetapi baru ini yang berani menyampaikannya. Sanksi tetap ada, termasuk bagian keuangan yang menerima uang,” ujarnya. Ia menambahkan pengobatan akan dilanjutkan, apapun risikonya. Keluarga pasien jangan putus asa sepanjang masih ada harapan. Willy juga meminta John lebih fokus memperhatikan pasien dan harus selalu berkomunikasi dengan keluarga. Berkaitan dengan pelayanan, akan menjadi urusan rumah sakit. ”Kalau bicara malpraktik tidak bisa simpulkan di sini. Ada dewan etika yang menilai. Kalau keringanan biaya, tanggungjawab pimpinan rumah sakit. Akan dilihat setelah pasien pulang,” katanya. Aktivis Kemanusiaan, Br Stephanus Paiman OFM Cap menyesalkan terjadinya penarikan tarif tak resmi oleh dokter dan bagian keuangan di RSU St. Antonius. Ia mengimbau agar setiap pasien berhati-hati terhadap hal-hal semacam ini. “Untuk para pasien, jangan sekalisekali mengadakan transaksi di bawah tangan. Harus sesuai prosedur, bayarlah di kasir, dan harus ada kwitansi atau struknya,” tandasnya. Steph juga meminta supaya pihak rumah sakit seringsering melakukan kontrol terhadap bagian keuangan. “Kalau bisa dilakukan setiap hari,” ujarnya. Kepada pemerintah, supaya mengusahakan menambah dokter spesialis ahli bedah syaraf. “Ini penting, agar tidak ada monopoli dari dokter-dokter tertentu. Berikan kesempatan dokterdokter muda untuk mendapatkan keahlian tersebut,” pungkasnya. (uni/ars)
untuk sekolah negeri, sedangkan swasta bentuknya bantuan sosial. Sutarmidji menilai, dengan komposisi saat ini, struktur APBD Kota Pontianak kurang pas. “Dari sisi pengelolaan juga demikian, tenaga di sekolah sendiri tidak cukup untuk mendampingi membuat SPj penggunaan BOS,” katanya. Sutarmidj imenilai, memang lebih baik BOS diserahkan ke pemerintah provinsi. Dia yakin wacana Pemerintah Pusat tersebut dikaji sebelum disampaikan ke publik. Terpenting menurut dia sekarang, uang untuk BOS ada.
pertama yang disinggahi itu Desa Tunang. Kami tiba di desa itu sekitar pukul sepuluh pagi. Kami mesti bertanya pada warga yang tahu rumah pasien pertama. Kami diberitahu kalau kampung yang hendak dituju itu berjarak sekitar empat kilometer dari jalan raya Desa Tunang. Ruas jalan yang kami tempuh tak begitu baik. Lubang-lubang kecil menganga. Berangkal batu bergelimpangan. Jalanan mendaki tanpa rambu. Beberapa petugas listrik negara memasang aliran untuk menerangi kampung itu. Kami tiba di Dusun Perasak sekitar empat puluh lima menit kemudian. Dusun itu lengang. Beberapa warga keluar rumah melihat kami datang. Warga kemudian memberitahu rumah yang jadi tujuan kami. Kami diterima hangat oleh keluarga pasien. Rumahnya jauh dari layak huni. Atap daun yang mulai lapuk. Bila hujan bocor. Dindingnya dari papan rapuh. Angin bisa langsung masuk dari celah-celah yang rusak. Sungguh, sebuah ironi kehidupan di alam kemerdekaan dan demokrasi. Kami kemudian menjelaskan kepada keluarga pasien terkait kunjungan tersebut. Anselma Mariet dan Tri Tama memberikan pendidikan sekaligus penyuluhan kepada keluarga pasien. Ini diberikan
agar keluarga mau menerima kembali pasien yang sudah dinyatakan sembuh. Home visit pun berakhir. Kami pamit dan melanjutkan perjalanan. Kami singgah di kantor kecamatan. Seorang staf kantor camat datang menyambut. Camat Mempawah Hulu Paolip menerima kami dengan hangat. Kami pun menjelaskan kehadiran di wilayah kecamatan yang dipimpinnya. “Mestinya ada kerja sama yang dibuat dalam program ini. Sehingga nantinya petugas kami yang datang menjemput pasien,” kata Paolip. Namun Kabupaten Landak belum ada kerja sama terkait penanganan pasien pascaperawatan di rumah sakit. Usai bertemu camat, kami melanjutkan ke rumah pasien di Desa Babatn. Kami tba sekitar pukul 12.15. Tim yang berangkat kesulitan menemukan keluarga pasien ini. Sebab warga sekitar mengaku tidak mengenal pasien, dan keluarganya. Akhirnya, kami menelepon keluarga pasien untuk bertemu. Jaraknya sekitar 12 kilometer dari Desa Babatn. Kami kemudian menjelaskan maksud kunjungan itu. Disepakati keluarga akan ke Menjalin untuk bertemu sehingga tugas itu bisa dilaksanakan dengan baik. Tim kemudian berangkat ke Desa Pahokng yang jaraknya tidak begitu jauh dari Desa Babatn. Kepada warga, kami bertanya rumah kepala
desa. Warga memberi petunjuk, jalan yang lurus lalu cari rumah yang bertuliskan Gloria. Kami menemukan rumah itu. Kades Pahokng Marsianus Acok menerima kami dengan hati. Ia kemudian menjelaskan rute yang harus ditempuh menuju Dusun Nangka. Jarak tempuh sekitar enam kilometer. Menuju Dusun Nangka, kami harus melewati jembatan yang dibangun menggunakan batang kelapa. Tak begitu sulit menemukan rumah keluarga pasien itu. Kembali kami menjelaskan kedatangan itu sekaligus memberikan pendidikan dan penyuluhan. Home visit dilanjutkan ke rumah keluarga pasien yang lainnya. Kami dipersilakan masuk. Namun keluarga kurang berkenan menerima kembali pasien dengan alasan tidak ada yang mengurus. Petugas berusaha memberikan pemahaman yang diberikan sesuai standar tepat sasaran. Keluarga luluh. Mereka pun memberikan persetujuan. Di akhir kunjungan, kami membagikan leaflet untuk keluarga agar mengetahui dasar penanganan orang sakit jiwa. Home visit berakhir. Kami berharap program ini bermanfaat dan berguna. Harus terus diberikan pemahaman kepada keluarga agar mau menerima pasien yang sudah dinyatakan sembuh. (*/r)
Jangan Tutup Drainase Sambungan dari halaman 16
rumahnya ada drainase sebagai aliran air ke saluran primer di seberang jalan. Jika itu ditutup dia khawatir berdampak pada lingkungan. Tidak ada saluran air selain drainase tersebut. “Kalau hujan pasti tergenang, tidak ada lagi pembuangan air selain parit ini,” ujarnya. Jika memang harus dilebarkan, Sabli meminta Pemkot Pontianak mencari solusi agar tidak terjadi dampak lingkungan. Misalnya dengan menormalisasi drainase sebelum dibeton atasnya. “Dibersihkan dulu parit pastikan tidak sum-
bat nanti sebelum dibeton,” ucapnya. Kalau parit terpaksa ditutup lantas dipindahkan, masuk ke halaman, Sabli menolak. Dia tidak mau lagi memberikan tanahnya untuk pembuatan parit. Karena, lanjutnya, dulu warga setempat sudah memberi dua meter tanah untuk pelebaran Jalan Perdana. “Diganti rugi pun warga di sini tidak mau. Saya sudah tanya sebelah kanan dan kiri rumah, mereka juga tidak mau,” tuturnya. Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak David Maryansyah mengatakan, tujuan pembangunan adalah untuk kepentingan warga. Jangan
sampai pembangunan justru berdampak negatif pada lingkungan dan sosial. “Kepentingan masyarakat, sosial dan lingkungan harus dipertimbangkan dalam pembangunan,” katanya. Mengenai pelebaran Jalan Perdana, David meminta Pemkot Pontianak mencari solusi terbaik. Warga tidak terkena dampak karena penutupan saluran, pengguna jalan pun dapat menikmati pelebaran. Asal jangan pembangunan itu hanya untuk kepentingan segelintir orang. “Pemkot harus mengedepankan kepentingan warga dari pada segelintir orang,” tegasnya.(hen)
metropolis
16
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Kontrol Disiplin Prajurit Pomdam Gelar Razia
HARYADI/PONTIANAKPOST
GELAR RAZIA: Pomdam XII Tanjungpura, kemarin (2/11) menggelar razia rutin di Jalan Adi Sucipto untuk mengantisipasi pelanggaran disiplin anggota TNI.
PEMBANGUNAN
Jangan Tutup Drainase PELEBARAN Jalan Perdana dikhawatirkan warga berdampak pada saluran air. Pemerintah Kota Pontianak diharapkan memikirkan solusi masalah itu. Jalan Perdana sebagian sudah dilebarkan, mulai dari persimpangan Ahmad Yani hingga batas Ayani Mega Mal. Sebentar lagi pelebaran dilanjutkan, sebagian sudah dipasang besi tulang, siap dibeton. Namun pelebaran itu berdampak pada drainase. Sudah ada tanda batas lebar jalan dengan cat semprot. Tanda itu melintasi drainase. “Ini batasnya, jalan pasti di atas parit,” kata warga Jalan Perdana, Syarif Muhammad Sabli. Rumah Sabli di pinggir jalan. Di depan halaman Ke Halaman 15 kolom 5
PONTIANAK – Demi pencegahan tindakan-tindakan indisipliner, Polisi Militer Komando Daerah Militer XII Tanjungpura menggelar razia di Jalan Adisucipto, Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, kemarin (2/11). Operasi yang digelar dari siang hingga sore hari ini diberi nama sandi Citra Jaya Mandau. Menurut Kasidik Pomdam Tanjungpura, Mayor CPM Rajiman Saragih, razia ini memang sudah terjadwal. “Ini jangan dikaitkan dengan kasus apa-apa. Ini memang rutin dilaksanakan per-triwulan. Hanya memang ini ditujukan sebagai upaya agar tidak ada anggota-anggota yang berbuat macam-macam,” ungkapnya. Setidaknya 15 personil diturunkan untuk kegiatan ini. Mereka yang diberhentikan perjalannya adalah para anggota prajurit dan PNS di lingkup TNI Angkatan Darat
Kodam XII. “Seluruh prajurit dan PNS Kodam kita berhentikan, dan kita periksa kelengkapan seragam, dan surat-suratnya. Termasuk STNK atau INKB, dan kelngkapan kendaraan seperti spion, dan lainlain,” papar Saragih. Dia menjelaskan, kegiatan seperti ini tentu sangat berarti untuk mengawasi dan memelihara ketertiban para anggota Kodam XII. “Kita pilih jalan ini, karena jalur Adisucipto ini paling sering dilalui oleh para anggota TNI,” kata Saragih. Dalam razia tersebut, tidak banyak anggota TNI yang terjaring. Rata-rata mempunyai kelengkapan. “Bila ada yang diketahui melanggar ketentuan, tentu akan dihukum sesuai dengan tingkat kesalahannya. Ini untuk menimbulkan efek jera, agar tidak ada lagi cerita oknum anggota TNI yang melanggar kedisiplinan,” pungkas dia. (ars)
Diduga Ilegal, TKI Diamankan PONTIANAK – Sebanyak 19 tenaga kerja Indonesia asal Jawa digiring ke Polresta Pontianak untuk dimintai keterangan terkait surat-surat yang diduga tidak resmi. Para TKI yang hendak menuju ke Brunei ini berhasil diamankan di Jalan Tanjungpura menggunakan mobil, Rabu (2/11). Hingga berita ini diturunkan, sembilan belas TKI tersebut masih dilakukan proses pendataan atas surat-surat yang disinyalir ilegal. Jika memang terbukti bersalah dalam izin surat tersebut, maka mereka akan dilakukan proses hukum sesuai dengan prosedur pihak berwajib.
Belasan TKI tersebut sudah hampir tiga hari berada di Pontianak. Mereka datang menggunakan kapal laut tujuan Jakarta-Pontianak. Kemudian menginap di tempat orang yang akan membawanya ke Brunei. Kasat Reskrim Polresta Pontianak Puji Prayitno mengatakan, 19 TKI yang diamankan diduga pekerja ilegal yang akan bekerja ke daerah Brunei. Informasi tersebut, diawali dari laporan masyarakat setempat. “Diduga kuat mereka tanpa dokumen yang akan berangkat ke Negara Jiran dengan menggunakan travel khusus,” cetusnya. Berdasarkan dari laporan itu, sam-
bungnya, dilanjutkan dengan penyelidikan ke lokasi. Sehingga petugas langsung mengamankan 19 TKI beserta mobil sebagai kendaraannya untuk menuju ke negara asing. “Jika 19 TKI asal Jawa tersebut tidak terbukti melakukan pelanggaran, tidak akan ditindak. Sebaliknya, jika memang itu terbukti akan kami tindak secara tegas. Mereka kebanyakan berasal dari Jawa Tengah yang berangkat melalui kapal tujuan Jakarta Pontianak,” tegas Puji. Salah satu TKI asal Cirebon, Iwan (28) mengatakan, berangkat ke Brunei dengan menggunakan mobil travel
khusus. ”Kami sudah mau berangkat. Tiba-tiba di tengah jalan diberhentikan dan diamankan di kantor polisi. Kami semua mau berangkat ke Brunei yang sudah di lengkapi dokumen resmi. Tapi katanya,kami ini TKI ilegal,” kesalnya. TKI yang ingin berangkat kebanyakan berasal dari Jawa Barat dan Jawa Tengah. Mereka mengaku hendak bekerja bangunan di Jiran. ”Saya sudah punya keluarga dan anak satu. Makannya saya ingin cari tambahan untuk menghidupi keluarga. Saya di Jawa juga kerja bangunan. Merasa ingin berpenghasilan lebih, kami ingin mengadu nasib di sana,” tandasnya. (rmn)
Selangkah lebih Maju PONTIANAK - Tidak terasa usia SMAN Negeri 8 Pontianak sudah 12 tahun. Perayaan digelar sejak Sabtu (29/10) hingga Rabu (2/11). Diawali dengan kegiatan pembukaan di halaman sekolah, kemudian diteruskan dengan lomba, kebersihan dan keindahan kelas, dan lomba-lomba lainnya yang bersifat edukatif dan rekreatif, itu semua digunakan sebagai ajang kreativitas anak. Semua kegitan mengikutsertakan civitas sekolah. Momen penting saat ini adalah perlunya segera mewujudkan komunikasi antar seluruh guru, karyawan dan siswa dengan cara saling mengisi, bekerjasama untuk meningkatkan sasaran mutu yang telah disepakati bersama. Hal tersebut disampaikan Kepala SMAN 8 Pontianak Jejen Rukmana, Sabtu (29/10) bertempat di halaman sekolah. “Memahami sejarah berdirinya SMAN 8 Pontianak berarti harus mampu memahami sejarah pendidikan di SMA ini,” lanjutnya. Untuk itu, komitmen harus selalu
Memahami sejarah berdirinya SMAN 8 Pontianak berarti harus mampu memahami sejarah pendidikan di SMA ini Jejen Rukmana
dipegang teguh oleh seluruh stakeholder yang ada di sekolah. Hal ini sesuai dengan tema yang usung pada ulangtahun ini yaitu “The Spirit and Evolution of SMANDEL 12th.” Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Pontianak Dwi Suryanto mengatakan bahwa perjalanan hidup tak terasa begitu berlalu sangat cepat, tak terasa usiapun terus bertambah. Kini SMA Negeri 8 Pontianak pada tahun 2011 telah berulang tahun ke 12. “Tentunya rasa bangga dan terus
berbenah diri, telah dilakukan oleh SMA Negeri 8 dalam menapak masa depan yang lebih baik,” ujarnya. Ia mengatakan, dengan SDM dan SDA yang ada, SMAN 8 bersatu mewujudkan SMA yang lebih maju dan bermutu serta mampu bersaing. Dua Belasan sudah tahun perjalanan SMA Negeri 8 Pontianak dalam mengabdikan diri di bidang pendidikan merupakan usia yang relatif muda dari sisi umur manusia, tetapi saya harapkan cukup matang bagi sebuah lembaga pendidikan untuk mencapai predikat nama baik dan nama besar. “Saya yakin dengan kemampuan SMA Negeri 8 Pontianak dalam menjaga dan mengatur ritme dan strategi untuk terus mempertahankan kepercayaan pemerintah dan masyarakat sebagai salah satu lembaga pendidikan yang senantiasa mencetak prestasi gemilang dan menyumbangkan alumni yang cerdas, tangguh, dan mumpuni. di tingkat daerah, regional, nasional maupun internasional,” tandasnya. (*/mnk)
pro-kalbar Pontianak Post
17
3
Kamis 3 November 2011
Penghijauan
Jangan Jual Tampang KETUA TP-PKK Kota Singkawang, Elisabeth Majuyetty mengharapkan dalam melakukan gerakan penghijauan menggunakan hati. Jangan hanya numpang tampang saat kegiatan itu. “Gerakan penghijauan demi kota ini, harus benar-benar dilakukan dengan hati. Jangan datang ke kegiatan untuk numpang tampang saja,” kata perempuan yang kerap disapa Ny Ema HK Ema, Rabu (2/11), di Kantor PKK Kota Singkawang. Kemudian juga, lanjutnya, banyak yang ikut kegiatan penghijauan. Hanya datang dan mengobrol dengan rekan-rekan lainnya. Kebanyakan ini dilakukan jajaran pemerintahan yang merupakan pegawai baru. “Masak saya harus menegur atau menyuruh mereka bekerja, kan tidak. Seharusnya Ke Halaman 23 kolom 1
Idul Adha
HARI/PONTIANAKPOST
MAIN AIR: Siswa SDN 2 Selakau saat istirahat bermain air yang tergenang di halaman sekolah mereka. Banjir masih belum mengganggu aktivitas belajar di sekolah tersebut.
Diusir, Saryono ke Disdik Guru Sentil Siswa ISTIMEWA
PUKUL BEDUK: Tradisi memukul beduk saat lebaran.
Gelar Festival Bedug KEMBALI festval bedug Rama Gentara XI tahun 2011 kembali digulirkan. Namun, kegiatan rutin kali ini memperebutkan piala bergilir Susanto dilaksanakan menjelang Idul Adha 1432 H, yakni Sabtu malam di terminal Sui Pinyuh. “Seperti biasa, kegiatan festival mendapat dukungan dana dari Pemerintah daerah untuk uang pembinana berikut trofi. Selain itu juga dari para donatur serta kalangan dewan khusunya dewan dari daerah pemilihan Pinyuh - Anjongan serta pengusaha setempat. “Apapun yang terjadi, kegiatan rutin itu siap Ke Halaman 23 kolom 3
Tata Rias
Agar Lebih Mandiri SEBANYAK 60-an kader PKK Kabupaten Ketapang, cukup antusias mengikuti pelatihan tata rias wajah di sekretariat TP PKK Kabupaten Ketapang. Pelatihan yang dilakukan Rabu (2/11), materi disampaikan langsung tim Cosmetic Wardah dari Pontianak. Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang Ny Riniwati Henrikus menuturkan pelatihan dimaksudkan unRiniwati Henrikus tuk menambah dan meningkatkan ketrampilan dalam olah tata rias wajah. Pelatihan tersebut bisa memotivasi para anggota PKK, mulai tingkat desa, kecamatan dan kabupaten untuk mengembangkan kreatifitas tata rias wajah. Ke Halaman 23 kolom 5
SINGKAWANG- Saryono, guru yang diusir dari SDN 8 Singkawang Utara kemudian dikenakan denda Rp7 juta, mulai kemarin (2/10), ditempatkan sementara di Dinas Pendidikan Kota Singkawang. Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Ahyadi mengatakan bahwa hal ini dilakukan demi keselamatan yang bersangkutan sendiri, serta tetap berlangsungnya proses belajar mengajar di SD N 8 Singkawang Utara.
Ahyadi menegaskan bahwa penempatan Saryono di Diknas, ini hanya sementara sambil menunggu hasil investigasi tim atas kasus ini.“Mulai Rabu (2/11) dia ditempatkan di sini. Namun, hingga kapan kita belum tahu. Kita akan tunggu proses penyelidikan yang sedang dilakukan tim,” kata dia saat ditemui kemarin. Saat ditanya kapan batas waktu penempatan sementara. Pihaknya, belum bisa menjawab. Hanya saja, bagaimana nanti hasil dari penyelidikan yang dilakukan. Kalau sudah ada hasilnya, apakah akan
dipindahkan atau kembali lagi ke SD N 8 Singkawang Utara. “Apakah nanti pindah atau kembali lagi, itu semua menunggu hasil investigasi yang dilakukan,” katanya. Dinas Pendidikan, lanjutnya, juga sedang melakukan negosiasi ulang kepada para wali murid. Agar semua bisa dikendalikan. Sementara itu untuk catatan kerja guru itu (Saryono), Ahyadi mengakui selama ini baik-baik saja. “Tidak ada catatan buruk mengenai kinerja dari Pak Saryono, selama menjadi guru, dia baik-baik saja,” katanya.
Ibost Dihelat di Singkawang SINGKAWANG- Setelah beberapa kali sukses menggelar even budaya. Kembali, Kota Singkawang mendapatkan kepercayaan dai Kementerian Kebudayaan untuk menggelar International Borneo Sumpit Tournament (IBOST) 2011, 18-21 November nanti. “Kita kembali mendapatkan kepercayaan dari kementerian, untuk melaksanakan even tingkat internasional kali ini,” kata Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar didampingi Plt Kepala Disbudpora Kota Singkawang, Lies Indari, Rabu (2/11). Menurutnya, pemilihan Singkawang memang tidak serta merta. Tetapi bagaimana dilihat, even nasional yang di laksanakan di kota ini berhasil dan berjalan sukses. Ke Halaman 23 kolom 1
Maling Baut Jembatan Dibekuk
Vinsen, Selasa kemarin. “Nah, jika ada take over atau apapun namanya, harus ada dalam bentuk laporan atau harus diketahui oleh Pemerintah Daerah dalam hal ini Bupati sebagai pimpinan daerah. Take over inipun harus dilakukan sesuai dengan aturan yang ada,” tegasnya. Ia menambahkan, aturan tersebut harus mengacu kepada Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) No. 26 tahun 2007. Jadi aturan mainnya sudah jelas bahwa jika sudah ada
NGABANG - Kepolisian Sektor Mempawah Hulu, Selasa (1/11) malam menangkap pelaku pencurian baut besi jembatan sekitar jam 19.00 Wib. Pelaku yang juga merupakan residivis tersebut sempat kabur dari kejaran warga setempat, namun akhirnya bisa ditangkap anggota. Tersangka berinisial Dd (30) ditangkap di Dusun Paci. Saat dipergoki warga, tsk sedang membuka baut. Diketahui warga, tersangka sempat membuang peralatan dan baut, sebelum akhirnya kabur dan berhasil ditangkap. Andi Oddang Riuh “Usai ditangkap, tks langsung dibawa ke Polsek. Warga yang kesal terhadap perbuatan tks kemudian mendatangi Mapolsek, dengan jumlah sekitar 300 orang meminta agar tsk dikeluarkan. Tsk segera diamankan ke Mapolres Landak, dan warga akhirnyamembakar sepeda motor tsk dan tetap memaksa agar tsk dikeluarkan. Warga geram dengan perbuatan pelaku yang dianggap dapat mengancam keselamatan pengguna jembatan tersebut,” kata Wakapolres Landak, Kompol Cepi Noval didampingi Kasat Reskrim Polres Landak, AKP Andi Oddang Riuh, Rabu (2/11) kemarin. Dikatakannya, Kepolisian bertindak cepat dengan menggeser pasukan ke lokasi, guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Tsk berhasil diamankan dan tiba di Polres sekitar pukul 02.00 wib dini hari dan langsung dilakukan
Ke Halaman 23 kolom 1
Ke Halaman 23 kolom 1
MENYUMPIT: Tradisi menyumpit suku Dayak menginspirasi IBOST.
ISTIMEWA
Tak Tahu dengan PT TPS NGABANG - Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Kabupaten Landak, Vinsensius mengaku tidak mengenal dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT. Tiga Pilar Sejahtera (TPS). Demikian sikapnya terkait adanya take over secara diam-diam antara perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Charindo Palma Oetama (CPO) dengan PT. TPS yang membuka lahan di Desa Semuntik Kecamatan Air Besar. Akibat adanya take over secara
diam-diam itu, membuat masyarakat setempat merasa dilangkahi oleh kedua perusahaan dan mengadukan hal tersebut ke Komisi B DPRD Landak belum lama ini. Menurut Vinsen, sesuai data yang dimiliki Disbunhut Landak, lahan sawit tersebut masih atas nama PT. CPO bukan PT. TPS. “Untuk menyikapi permasalahan ini, kita masih menunggu undangan dari Komisi B DPRD Landak untuk menggelar dengar pendapat. Menyelesaikan permasalahan inipun harus sesuai dengan aturan mainnya,” ujar
Sementara mengenai ganti rugi, memang di luar kemampuan pihaknya. Tetapi, menurut hasil kesepakatan, jumlah itu sudah disepakati dan akan dilaksanakan. Saryono, adalah tenaga pengajar di SD N 8 Singkawang Utara. Di mana dirinya di tuntut membayar denda Rp7 juta dan diusir dari sekolahnya oleh para wali murid. Ini adalah buah dari guru itu memberikan hukuman berupa sentil kepada belasan siswa. Hingga beberapa diantara harus mendapatkan perawatan di RS DKT.(fah)
PEMBETULAN: Terdapat kekeliruan teks foto di halaman ini edisi kemarin. Tertulis Pesona alam Desa Temajuk. Seharusnya, Penyeberangan Teluk Keramat.
Hukum Adat Buat Ilegal Fishing di Kapuas Hulu
Gunakan Tuba dan Potas, Bakal Disanksi Kesadaran masyarakat untuk menjaga ekosistem sungai meningkat. Bukan lembaga resmi ditingkat desa saja yang membuat aturan khusus berupa kearifan lokal, institusi non formal seperti lembaga adat kini sudah banyak mengupayakan penjagaan sungai. Khususnya yang ada di sekitar pemukiman warga. Budiman, Kelam Permai ISTIMEWA
SEPERTI halnya yang diberlakukan para tetua adat di Ensaid Panyai, Rumah Betang
SUNGAI: Jaga lingkungan sungai, menangkap ikan cukup dengan jala.
Rentap Selatan, Kecamatan Kelam Permai. Bahkan kalangan Adat di rumah betang tersebut sudah efektif memberlakukan hukum adat bagi para pelaku ilegal fishing. “Siapa yang ketahuan menuba (menangkap ikan dengan menggunakan racun-red), baik tuba akar (tradisional-red) maupun tuba potas dan bahan kimia lainnya akan disangsi adat,” ujar Bintang, tetua Adat Rentap Selatan Kepada Harian ini beberapa waktu lalu. Ia menyatakan upaya penegakan hukum adat tersebut demi menjaga keberlangsungan ekosistem sungai di sekitar desa mereka. “Apalagi kini warga juga sudah menyadari bahwa ikan hasil tuba berbahaya untuk kesehatan. Dampak kesehatannya mungkin tidak akan langsung terasa, namun lebih bersifat jangka panjang,” tuturnya. Ke Halaman 23 kolom 1
PINYUH - NGABANG
18 plat kendaraan
Sedang Dicetak KASAT Lantas Polres Landak, AKP Damianus DS melalui Pontianak Post menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan terhadap pelayanan plat kendaraan yang terlambat. Hal ini disampaikan mengingat banyaknya pertanyaan masyarakat dan pernyataan anggota DPRD Landak yang dimuat harian ini, Rabu kemarin. AKP Damianus, Rabu (2/11) menjelaskan sebenarnya di Polda sudah dalam proses Damianus DS cetak, hanya saja belum selesai secara keseluruhan sehingga belum diterima oleh Polres Landak. Dikatakannya, pada saat ini ada perubahan spektek Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB). “Kalau dulu tnkb secara tampaknya dibawah nomor kb itu ada garis, sekarang secara teknis yang nampak berubah. Jadi hal tersebut kemungkinan yang membuat agak sedikit lama pencetakannya,” jelasnya. Lebih lanjut dikatakannya, proses ini memang panjang, apalagi dengan adanya perubahan secara fisik. Karena harus ditenderkan dulu dan apakah sudah memenuhi syarat atau tidak. Kalau setelah mendapat persetujuan baru diturunkan. Pada saat ini konsumen juga perlu mengetahui bahwa setelah dikonfirmasi ke Polda Kalbar, tnkb tersebut dalam proses dicetak. “Yang perlu diketahui juga adalah, perubahan tnkb tersebut juga berdampak pada perubahan mesin cetaknya. Dengan model tnkb yang baru, otomatis mesin yang digunakan juga baru. Pengiriman mesin baru ini juga yang kemungkinan juga terlambat atau terkendala lainnya sehingga memakan waktu sedikit lama,” ungkapnya. (sgg)
lsm
Segera Laporkan FORUM Pembela Kedaulatan Rakyat (FPKR) Kabupaten Mempawah mengingatkan Dinas dan instansi yang ada mewaspadai sepak terjang kelompok orang yang acapkali mengedepankan sebagai LSM dan oknum wartawan. Diciduknya 8 oknum LSM dan wartawan dalam kasus percobaan pemerasan diakui telah menimbulkan citra negatif. Demikian dikemukakan Sudianto Nursasi, yang minta semua pihak waspada terhadap praktek LSM dan oknum wartawan nakal dan segera laporkan ke pihak berwajib. “Ada indikasi konsursium LSM dan oknum wartawan yang menyimpang. Ada LSM berdalih memperjuangkan kepentingan masyarakat,” ucap Sudianto. Padahal, didirikannya organisasi LSM di masyarakat semata-mata untuk melakukan kontrol dan pengawasan terhadap lingkungan masyarakat itu sendiri. Memperjuangkan hak-hak masyarakat dan ikut serta memantau perkembangan pembangunan disegala sektor kehidupan. “Kasus ini sangat merugikan dan mencoreng nama baik LSM dan wartawan. Kami sejak lama memantau perkembangan dan pertumbuhan LSM di Kabupaten Pontianak. Hasilnya, ada beberapa LSM yang memang melenceng dari tupoksinya sebagai pemberdayaan masyarakat,” pendapatnya. Harusnya LSM memperjuangkan kepentingan masyarakat, menegakan hak-hak asasi, meningkatkan kapasitas masyarakat yang artikulatif dalam dinamika kehidupan sosial kemasyarakatan. Sehingga akan menciptakan masyarakat yang kuat dan mendukung upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dan daerah itu sendiri. (ham)
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
e-KTP Disorot Dewan
(hamdan pontianakpost
BOLA: Bupati Mempawah Ria Norsan didampingi Ketua PSSI Rahmad Satria dan wakil Bupati Rubijanto, menyerahkan bola dimulainya pertandingan yang diikuti 45 klub.
Datangi Ambil Sidik Jari NGABANG – Polres Kabupaten Landak akan melakukan jemput bola untuk pengambilan sidik jari, sehingga bisa lebih efektif. Demikian diungkapkan Waka Polres Landak, Komisaris Polisi Cepi Noval, saat ditemui di ruang kerjannya, Rabu(2/11) pagi kemarin. “Selama ini masyarakat bila ingin membuat sidik jari harus datang ke kantor Polres. Maka dengan terobosan ini kita nantinya yang akan langsung terjun kelapangan. Atau istilahnya jemput bola,” ujar Cepi. Lebih lanjut ia menjelaskan, dalam hal pembuatan sidik jari ini, akan mendatangi sekolah-sekolah, tempat pelayanan masyarakat lainnya yang dengan mudah dapat dijangkau masyarakat.
“Kita lakukan hal ini untuk membantu dan mempermudah masyarakat Kabupaten Landak dengan melakukan pendekatan pelayanan,” katanya. Di Jelaskan Cepi, pembuatan sidik jari ini kegunaannya bagi masyarakat adalah untuk membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK. Sedangkan untuk di Kepolisian sidik jari ini sangat berguna untuk melakukan penyelidikan kasus-kasus sosial yang terjadi masyarakat serta hal lainnya. “Sidik jari ini sangat banyak mamfaatnya, baik itu untuk tugas-tugas kepolisian maupun bagi masyarakat. Contohnya untuk pembuatan SKCK, SIM dan identitas diri lainya,” jelasnya. (sgg)
Warga Pasang Rambu Darurat MANDOR – Sering terjadinya kecelakaan kendaraan bermotor di jalan Desa Mandor membuat warga berinisiatif memasang rambu lalu lintas secara swadaya, Rabu (2/11) kemarin. Pemasangan rambu tersebut dilakukan dijalan di Desa Liansipi yang terdapat lubang dan sering menelan korban. Salah satu warga yang tinggal di sekitar jalan tersebut, Primus mengatakan, rambu ini dipasang agar pengendara bisa melihat dan berhati-hati karena hampir setiap hari banyak kendaraan bermotor jatuh menabrak lubang tersebut. ”Tadi malam sampai tiga orang jatuh pakai motor menabrak lubang itu walaupun tidak ada korban jiwa tapi wajahnya mengalami luka akibat terjatuh,” ujarnya. Menurut Primus, kondisi jalan berlubang ini sangat rawan karena tak jauh dari tikungan tajam dalam satu jalur. ”Kita hanya sebatas memasang tanda saja sedangkan untuk menampal kami tidak ada dananya,” imbuhnya. Pirmus berharap pemerintah dengan segera memberikan perhatian dengan
melakukan penambalan jalan tersebut. Hal ini demi keselamatan pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut. Kepala Desa Mandor Effendi mengatakan jika masyarakat mau pasang tanda dijalan raya yang berlubang itu tidak masalah yang penting jangan membahayakan pengendara. ”Tidak masalah, asal jangan nambal jalan minta dengan memaksa kepada pengendara yang melintas dan itu jelas tidak boleh,” tegasnya Menurut Efendi hal itu sudah sering di ingatkan oleh pemerintah daerah, bahwa jalan raya tersebut merupakan jalan propinsi yang harus segera ditangani. “Apalagi saat ini sepeda motor cukup banyak di wilayah kita. Setiap satu rumah semua memiliki sepada motor bahkan satu rumah ada yang tiga punya motor. Hal ini juga merupakan salah satu penyebab terjadinya kecelakaan. Ditambah lagi kurangnya kesadaran pengendara walaupun saat ini telah terpasang tanda-tanda peringatan namun masih tidak digubris oleh pengendara,” katanya. (sgg)
MEMPAWAH- Enam fraksi DPRD Mempawah, kembali menyampaikan pendapat akhir (PA) tentang raperda penyelenggaraan administrasi kependudukan, retribusi administrasi kependudukan dan pencatatan sipil, rumah potong hewan, pajak sarang burung walet, menara telekomunikasi dan kendaraan bermotor. Rapat paripurna dipimpinan Wakil ketua H Aminin H Aminin yang dihadiri Ria Norsan Bupati Mempawah, sebelum melaksanakan PSDM di Bandung, Jawa Barat. M Zaldi Arpan dari P2KB dalam PA fraksinya menyoroti masalah penyelenggaraan administrasi kependudukan hendaknya dapat didukung dengan kinerja yang baik. Masalah data pendududuk perlu diperhatikan apalagi kedepan akan diterapkan pembuatan e-KTP. Hal ini sangat penting mengingat akan berkaitan dengan penggunaan hak pilih DPT masyarakat pada setiap kali pelaksanaan pemilu. Menurut dia, administrasi kependudukan dimaksudkan untuk menata sistem data base kependudukan secara aktual, tertib dan teratur sehingga memudahkan pemerintah dalam menetapkankeputusandankebijakanprogram strategis di masyarakat. Sekaligus melindungi hak masyarakat itu sendiri. SIAK diamanatkan UU 23 2005 perlu didukung dengan sarana dan prasaarna serta SDM yang memadai. Beberapa raperda yang disampaikan eksekutif masih perlu disempurnakan terutama menyangkut referensi dasar hukum dan peraturan UU yang digunakan untuk mendukung perda. Tata urusan UU perlu diperhatikan dengan baik. “Pelaksanaan E-KTP sangat kami dukung agar dapat segera di realisasikan”’ kata dia. Sementara itu Muhammadiyah dari fraksi PPP berharap keenam raperda itu, dapat meningkatkan PAD. Dapat memaksimalkan PAD dengan menyesuaikan potensi pungutan dengan perda yang ada. Data base yang dimiliki eksekutif dalam memaksimalkan potensi PAD. Lakukan pengawasan yang baik terhadap objek pungutan pajak nantinya. Kedepan kami menyarankan agar eksekutif dapat menganggarkan pembangunan rumah potong hewan disetiap kecamatan di daerah ini. Agar memudahkan pemungut retribusi melakukan kontrol dan pengawasan terhadap aktifitas pemotongan hewan di masyarakat. Pembahasan perda pengujian kendaraan bermotor sangat ironis bahwa retribusi hanya ditarik untuk masyarakat saja. Sementara tidak didahului oleh eksekutif yang notabenenya pembuat aturan itu sendiri. Banyak kendaraan milik pejabat eksekutif yang tidak di kir. Dan kami minta agar seluruh kendaraan pejabat eksekutif termasuk ambulance di rumah sakit di lakukan kir. Fraksi PDI Perjuangan melalui jubirnya Drs Martinus M.Si juga menyoroti masalah adminitrsi kependudukan yang dinilainya sangat penting dan strategis. PDIP sangat mendukung dan akan memberikan masukan untuk mensukseskan program yang dimaksud. Secara politis akan mendkung proses demokratis di masyarakat khsuusnya masalah DPT yang selalu menjadi permasalahan. Perumusan raperda ini merupakan salah satu langkah strategis untuk meningkatkan pendapatan dan pengelolaan PAD. (ham)
Permainan Gaplek Menyemarakkan HUT Hanura MEMPAWAH- Open turnemen gaplek digelar menyemarakkan HUT Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ke-V tahun 2011, DPC Hanura Kabupaten Mempawah. Total hadiah jutaan rupiah itu dihelat11-13 November mendatang. “Gaplek merupakan mainan rakyat.
Pasang Iklan: Biro PINYUH
0561 - 7034456
Pertandingan rasa persaudaraan dan kebersamaan masyarakat,” kata Taufik Urocman, Ketua DPC Partai Hanura Mempawah. Diakui, gaplek merupakan permainan merakyat. Permainan gaplek juga dimainkan oleh seluruh lapisan masyarakat dan usia.
Bahkan, ungkap Taufik, pemenang dalam kegiatan itu akan dikirim ke pertandingan gaplek tingkat Provinsi Kalbar nantinya. Lebih jauh, Taufik menilai, permainan gaplek menjadi salah satu momentum yang tepat untuk meningkatkan silahturahmi antar
masyarakat. Dengan permainan gaplek, masyarakat dapat berbaur dan menyatu tanpa memandang suku, ras, agama atau golongan. “Permainan gaplek juga mengasah kemampuan untuk bekerjasama dengan baik, cermat dan mampu menganalisis permainan. Karenanya, seluruh peserta harus mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam bermain gaplek,” pinta Taufik. Terkait turnament yang diselenggarakannya, Taufik mengaku pihaknya telah membuka pendaftaran peserta. Yakni sejak tanggal 1-9 November mendapat. Masyarakat yang ingin mendaftarkan diri kepada jajaran pengurus Partai Hanura di kecamatannya masing-masing. “Setelah pendaftaran, pada tanggal 10 Novemberakandilaksanakantechnicalmeeting. Kitaakanmenyusunskemapertandingandan menjelaskan aturan-aturan selama pertandingan kepada peserta. Untuk itu, para peserta mestidatangpadasaattechnicalmeetingtersebut,” harapnya. (ham)
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
hibah
Polsubsektor HARI ini, Kamis (3/11) pagi, akan dilakukan penyerahan hibah bangunan Polisi Subsektor Sui Raya yang terletak di Tanjung Gundul, Kecamatan Sui Raya Kepulauan. “Ya, besok (hari ini) penyerahan bangunan hibah. Sebelumnya, sudah kita gelar penghijauan disekitar markas bersama ibu bhayangkari,” kata Kapolres Bengkayang, Ajun Komisaris Besar Mosyan Ni m i t c h, ke p a d a Pontianak Post, kemarin. Menurut Kapolres Bengkayang yang sebentar lagi Mosyan Nimitch akan dimutasi dan dapat promosi menjadi Wadireskrim Umum Polda Kalimantan Barat ini, bangunan tersebut sudah selesai dan proses hibahnya sudah diurus. “Sekarang tinggal penyerahan saja,” kata Nimitch. Dia sangat berharap, kehadiran Markas Subsektor Sui Raya yang terletak di Tanjung Gundul mampu memberikan kemudahaan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama menekan angka tindak kriminalitas yang terjadi diwilayah Kecamatan Sui Raya Kepulauan. Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, kata Nimitch akan hadir dalam hibah tersebut. (zrf )
Polres Singkawang :
631150
Satlantas
:
631024
Polsek Skw Barat
:
631286
BPK Bhakti Suci
:
631514
RS Abdul Azis
:
631798
St. Vincetius
:
631008
Harapan Bersama
:
631791
BPKS Tua Pekong
:
637473
19
SINGKAWANG
Sudah Sesuai Prosedur Pengelolaan Limbah RS
HARI/PONTIANAKPOST
TERENDAM: Sejumlah ruas jalan termasuk di komplek pusat bisnis di Kota Pemangkat tergenang akibat air pasang.
Masyarakat Punya Peran Penting SINGKAWANG- Walikota Singkawang, Hasan Karman menegaskan masalah sampah di kota ini. Tidak serta merta tanggung jawab pemerintah saja. Tetapi masyarakat juga mempunyai tanggung jawab dan peranan penting dalam hal ini. “Kalau ada permasalahan sampah, Pemerintah selalu disalahkan. Padahal masyarakat, adalah penghasil sampah lebih besar dari pada pemkot. Harusnya bagaimana secara bersama-sama, pemerintah dengan masyarakat memperhatikan hal ini,” kata Hasan Karman, saat
rapat evaluasi hasil penilaian adipura 2010-2011 dan koordinasi persiapan penilaian Adipura 2011-2012,di gedung PKK Kota Singkawang, Rabu (2/11). Sementara itu, persiapan penilaian adipura 2011-2012. Hasan Karman meminta kepada semua jajaran nya. Mengupayakan dari sekarang melakukan persiapan. Gunakan lah konsekuensi logis, di mana seorang siswa ingin berhasil dia harus belajar. “Sama dengan halnya niat kita, demi kebersihan Singkawang, masingmasing kembali dengan tanggung
jawabnya. Khusus kepada lurah dan camat, berikan perhatian ekstra terkait masalah sampah,” katanya. Termasuk juga, bagaimana semua pihak. membangun kepedulian masyarakat terhadap sampah. Jangan berkeluh kesah masalah anggaran. Kalau bisa, bagaimana menggerakan warganya melalui RT, kelurahan untuk swadaya. “Jangan menadah tangan dengan pemerintah, tetapi bagaimana dengan rasa tanggung jawab, swadaya mengenai penanggulangan sampah,” katanya. (fah)
SINGKAWANG- Direktur Rumah Sakit Abdul Azis Singkawang, Carlos Dja’fara mengakui telah sesuai prosedur mengenai pembuangan limbah rumah sakit. Pihaknya juga terus mengimbau masalah ini ke seluruh petugas yang ada. “Kita sesuai prosedur dalam membuang sampah medis. Namun kenapa masih ada temuan semacam itu. Ini adalah sebuah masukan, bagaimana ke depannyajugamelakukan pengawasan mengenai limbah di luar tempat sampah di luar RS,” Sudah sesuai kata Carlos, kepada prosedur pena wartawan, Rabu (2/11), kepada wartawan. nganan sampah Saat rapat koordimedis. Harus nasi di Kantor PKK, Meski instansi Rumah ada pengawasan Sakit Abdul Azis Sing- limbah di luar kawang mendapatkan RS. nilai terbaik dalam hal pembuangan sampah. Carlos Dja’fara Namun, berdasarkan evaluasi hasil penilaian Adipura 2010-2011, tim masih menemukan beberapa jarum suntik di buang ke TPS. Di rumah sakit sendiri, lanjutnya, pihak Carlos, juga telah menyediakan tempat sampah. Bahkan hingga di ruangan pun ada tempat sampah nya. Baik untuk tempat sampah medis, basah ataupun kering. “Kemudian setiap harinya, petugas akan selalu membuang ke tempat sampah medis untuk dibakar. Kita pun tidak tahu kenapa sampah itu (bekas alat suntik) ada di tempat sampah luar RS,” katanya. Berdasarkan evaluasi hasil penilaian Adipura 2010-2011, tim penilai menemukan beberapa bekas jarum suntik di Tempat Pembuangan Sampah. Dimana TPA itu berada di luar Rumah Sakit Agusdjam. Namun apa yang menjadi bahan evaluasi ini. Carlos mengakui ini adalah sebuah masukan bagi rumah sakit. Ke depannya tentu akan lebih lagi memaksimalkan dalam hal pengawasan mengenai limbah RS. (fah)
Kalbar Juara II PIK Remaja Tingkat Nasional SINGKAWANG-Ajang ngumpul kreativitas PIK (Pusat Informasi dan Konseling) Remaja Tingkat Nasional di Telaga Cikeas Panjang Jiwo Resort Sentul City, Bogor Jawa Barat 25-28 Oktober 2011, PIK Remaja dari Kalbar berhasil meraih juara II lomba CCR (Cerdas Ceria Remaja). PIK Kalbar menyisihkan PIK Remaja lain dari 33
Provinsi se-Indonesia. “PIK Remaja Kalbar yang dikirim mengikuti lomba tingkat nasional terdiri dari enam orang. Tiga orang diantaranya berasal Kota Singkawang yakni Emeliana Riri (Rafflesia Tegar), Mariani (Ushuluddin Tegak) dan Mar’atuzzakiya Ahsani (Bintang, SMPN 7 Singkawang). Sedangkan dari Kabupaten
Kubu Raya diwakili oleh Alex Hamzah (Gema Insani) dan Agus Riyanto (Rana Jaya) dan Samsuri dari Kabupaten Sambas (Dunia Remaja),” kata Ashari Arhap, pendamping dari Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Kota Singkawang. Ashari menjelaskan, ada
beberapa kegiatan yang dilaksanakan selama mengikuti ajang ngumpul kreativitas PIK Remaja, yakni tanggal 25-26 peserta PIK Remaja menerima materi tentang kesehatan produksi (kespro), penundaan usia perkawinan, program PKBR (penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja), outbont dan senam remaja. Sedangkan
tanggal 27 Oktober, sambung Ashari, diadakan perlombaan CCR, lomba kampanye program PIK Remaja , dan lomba pensi (pentas seni). Kepala BPMPKB Kota Singkawang, HM Nadjib menjelaskan, keberhasilan ini membuktikan keberadaan PIK Remaja di Kota Singkawang sudah bisa diperhitungkan di tingkat nasional. Terbukti, dengan prestasi yang sudah dicapai sehingga bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kalbar pada umumnya dan Singkawang pada khususnya. Dia mengharapkan, agar prestasi yang telah di raih oleh PIK Remaja yang sebagian berasal dari remaja Kota Singkawang tersebut, bisa memotivasi generasi muda di Singkawang dalam mendukung program KB maupun dalam bidang lainnya. (zrf)
SAMBAS
20 terigas
Gelar Dialog Pemuda PUSAT Informasi Konseling – Remaja (PIK-R) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sambas menggelar dialog kepemudaan, 29 Oktober lalu, di MAN Sambas. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-83 yang jatuh pada tanggal 28 Oktober. Kegiatandialogyangmengambiltema:Revitalisasi Peran dan Fungsi Pemuda dalam Pembangunan, ini dilaksanakan oleh PIK-R MAN Sambas bekerjasama dengan PIK-R MA Ushuluddin Singkawang, Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Sambas, dan Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Sambas. Kegiatan ini diisi dengan pemaparan tentang arti dan fungsi pemuda dalam pembangunan dikaitkan dengan seputar kehidupan remaja, trafficking, sex education, pencegahan narkoba, dan remaja ditinjau dari aspek biologis dan psikologis. Dalam sambutannya Kepala MAN Sambas Mursidin mengatakan bahwa kegiatan ini hendaknya digelar bukan sekadar acara seremonial, tapi bagaimana mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Tambahnya lagi, beribadah kepada Allah SWT tidak hanya dilakukan dengan melakukan ritual keagamaan, tapi lebih jauh lagi adalah menjauhi narkoba, minuman keras, dan menjahui perbuatan yang tidak bermanfaat. Kegiatan yang baru kali pertama dilaksanakan di MAN Sambas ini, kata dia, sebagai langkah awal dalam rangka memberikan pemahaman kepada siswa akan pentingnya perilaku santun dan karakter yang baik dalam mewujudkan siswa yang santun, anggul, unggul, dan mandiri (SAUM), sebagaimana visi dan misi Kabupaten Sambas, sehingga ke depannya diharapkan mampu menjadi teladan bagi siswa-siswi yang ada di Kabupaten Sambas. (har)
tilik
Perkenalan Warga Baru AMKS ASRAMA Mahasiswa Kabupaten Sambas (AMKS) Pantai Utara (PANTURA) adalah suatu wadah untuk menampung mahasiswa yang berasal dari Kabupaten Sambas. Dalam hal ini AMKS PANTURA, asrama untuk mengembangkan bakat dan keterampilan mahasiswa. Karena di asrama adalah organisasi yang mempunyai program kerja dan kegiatan-kegiatan kemahasiswaan maupun kemasyarakatan. Diadakan penerimaan calon warga baru. Namun di Asrama AMKS PANTURA ada proses yang harus dilalui oleh calon warga baru. Di antaranya adalah tes administrasi yaitu yang berkaitan kartu keluarga (KK), kartu tanda mahasiswa (KTM), kopian kartu tanda penduduk (KTP), dan administrasi lain yang mendukung seperti sertifikat atau piagam. Kemudian tes wawancara yaitu tes lisan yang berkaitan dengan komitmen sebagai mahasiswa dan warga asrama dan yang terakhir adalah pembinaan yaitu calon warga akan dilatih dan pembekalan materi untuk melangkah dalam perkuliahan. Setelah melewati tes administrasi dan wawancara, calon warga baru diperkenalkan dalam acara perkenalan warga baru AMKS PANTURA pada 29 Oktober. Adapun nama-nama walon warga baru Adalah Bayu dari Kecamatan Paloh, Buhabi dari Kecamatan Tebas, dan Zulham dari Kecamatan Pemangkat. “Dengan perkenalan tersebut, mudah-mudahan dapat menjalin silaturahmi antarmahasiswa, baik antarkampus, asrama, dan organisasi lainnya,” ungkap Gusanto dari Humas AMKS PANTURA. Hadir juga saat perkenalan calon warga baru tersebut seperti perwakilan Asrama Mahasiswa Kabupaten Sambas Sultan Muhammad Tsafioedin, Asrama Mahasiswi Kabupaten Sambas Muare Ulakan, Pelajar Islam Indonesia, Forum Mahasiswa Kecamatan Kecamatan Pemangkat, Ikatan Mahasiswa Kecamatan Teluk Keramat, Ikatan Solidaritas Mahasiswa Kecamatan Paloh, dan Solmadapar. (har)
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Hari Ini PLTMH Diresmikan
HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
BAKAL DIRESMIKAN: Beginilah ruas jalan yang menghubungkan Desa Ceremai menuju Desa Temajuk di Kecamatan Paloh. Rencananya hari ini (3/11) Bupati akan berkunjung ke Desa Temajok melintasi ruas jalan ini untuk meresmikan ruas jalan sepanjang 14 kilometer.
Poltesa Mewisuda Perdana 267 Mahasiswanya SAMBAS – Politeknik Terpikat Sambas (Poltesa) yang telah berusia 4 tahun pada Sabtu (29/10) lalu menyelenggarakan wisuda perdana mahasiswa angkatan pertama. Wisudawan/wisudawati tersebut berjumlah 267 orang dari tiga program studi yaitu teknik mesin, manajemen informatika, dan agrobisnis. Sebagai Politeknik dari 14 Politeknik lainnya yang didirikan melalui program pendirian politeknik baru bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Dikti Kemendikbud dengan Pemerintah Daerah, berdirinya Poltesa bukan sesuatu hal tanpa perjuangan. Pasalnya kompetisi proposal pendiriannya diikuti 150 daerah yakni provinsi/kabupaten/kota seIndonesia. “Namun isu strategis menjadi nilai tambah Kabupaten Sambas terpilih, di mana kita salah satu daerah penerima hibah secara geografis, berada pada beranda depan perbatasan RI-Malaysia, baik
batas darat atau laut, sehingga penguatan dan pengembangan SDM di wilayah perbatasan layak diprioritaskan,” ungkap tokoh pendiri Poltesa yang juga mantan Bupati Sambas, Burhanuddin A Rasyid. Ditambah lagi komitmen Pemkab Sambas bersama DPRD semakin nyata mewujudkan berdirinya Poltesa, dengan lahirnya Perda Nomor 08 Tahun 2008 tentang Bantuan Pendirian dan Penyelenggaraan Poltesa, sesuai nota kesepahaman (MoU) antara Ditjen Dikti dengan Pemkab Sambas. Hadir dalam wisuda ini, Sekretaris Kopertis Wilayah XI, Bupati Sambas, unsur forum komunikasi pimpinan daerah, pelaku industri dan usaha, tokoh masayarakat, dan keluarga besar wisudawan/ wisudawati. Bagi Direktur Poltesa Tedi Heriyanto, wisuda perdana merupakan hari bersejarah untuk segenap civitas akademika
Poltesa, Pemkab Sambas, dan seluruh masyarakat Sambas. “Ucapan terima kasih kami tujukan bagi stakeholder yang telah bekerjasama dengan Poltesa dalam penempatan magang mahasiswa kami,” katanya singkat. Sementara itu, Ketua Pembina Yayasan Terpikat Wadjidi Radji’in berharap agar para mahasiswa yang diwisuda tidak melihat wisuda ini sebagai proses akhir dari pendidikan, namun sebagai awal dari suatu tanggung jawab. “Tanggung jawab pada diri Saudarasaudara, tanggung jawab pada keluarga, dan tanggung jawab pada masyarakat, daerah, bangsa, dan negara atas kewenangan pada gelar yang Saudara-saudara sandang kini, sebagai seorang ahli madya,” ujarnya. Sementara itu, Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi, kehadiran perguruan tinggi di masyarakat sangat penting. (har)
SAMBAS – Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi bersama jajarannya direncanakan pada hari ini (3/11) kembali berkunjung Desa Temajok, Paloh. Kunjungan kali ini bukan dalam rangka meninjau patok batas negara di dua wilayah, melainkan meresmikan sejumlah sarana infrastruktur wilayah perbatasan. Sarana-sarana infrastruktur dimaksud seperti jalan sepanjang 14 kilometer dengan lebar 8 meter, peresmian pembangunan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH), serja sejumlah agenda lainnya yang bermanfaat bagi masyarakat. Rencana keberangkatan Bupati tersebut diungkapkan Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Masyarakat (Humas), Pengolahan Data Elektronik (PDE), dan Sandi Sekretariat Daerah (Setda) Pemkab Sambas Zulkifli kepada Pontianak Post Rabu (2/11). “Rombongan Bupati akan kumpul di Pendopo Bupati dan langsung berangkat pagi harinya. Dari Pendopo, Bupati langsung ke Temajuk, direncanakan kegiatan di sana dua hari, 3 – 4 November,” ungkapnya. Informasi yang ia terima dari Dinas Pekerjaan Umum (PU), Bina Marga, Pengairan, dan Energi Sumberdaya Mineral (ESDM) Kabupaten Sambas, jalan yang bakal diresmikan tersebut dilakukan dalam bentuk penandatanganan prasasti. Rencananya jalan sepanjang 14 kilometer tersebut pembangunannya melalui dana anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2011 dari dana alokasi khusus (DAK) Perbatasan. Begitu juga halnya dengan pembangunan PLTMH temajok berkapasitas 15 kilowatt (kW). “Dengan kapasitas PLTMH tersebut, maka dapat mengatasi masalah listrik 150 kepala keluarga (KK) di Desa Temajok,” ungkapnya. Kegiatan tak kalah pentingnya, diungkapkan Zulkifli, adalah akan digelarnya penyuluhan bela negara kepada masyarakat setempat. Rencananya penyuluhan bela negara akan disampaikan oleh Lemhanas. Selain peresmian dua infrastuktur utama berupa jalan dan listrik, agenda lainnya adalah peresmian infrastuktur fisik lainya. Ditambah lagi Bupati dan rombongan akan melakukan ramah tamah dan bakti sosial dengan masyarakat Temajok. Bahkan rencanannya tim bulutangkis Pemkab Sambas akan melakukan pertandingan persahabatan antarnegara melawan masyarakat Teluk Melano, Malaysia. (har)
Jalan Sehat PGRI-Pontianak Post (JSPP)
SMAN 1 Selakau Siap Ramaikan JSPP SEL AKAU – Tanggapan masyarakat Kecamatan Selakau sebagai tuan rumah HUT PGRI ke-66 begitu luar biasa. Dukungan tersebut datang dari warga SMAN 1 Selakau. Mulai dari kepala sekolah, dewan guru, dan para siswanya siap meramaikan dan menyukseskan rangkaian HUT PGRI ke-66 dan Jalan Sehat PGRIPontianak Post (JSPP) yang akan diselenggarakan pada 22 – 26 November mendatang. Ketua Pan HUT PGRI ke-66, Tarmili dan Kabiro Pontianak Post Sambas Hari Kurniathama menyambangi sekolah menengah atas kebanggaan masyarakat Selakau ini. Kami pun melakukan audiensi dengan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Hari Jumadi Saputro, salah satu guru Hamdani, Ketua OSIS SMAN Selakau Dino
Muhammad Jawawi, dan Bendahara OSIS Nelly Asmita. Setelah menjelaskan skema kegiatan dan pelaksanaan, mereka pun tertarik dan menyambut baik. Apalagi SMAN 1 Selakau akan dijadikan lokasi stat JSPP yang diadakan pada 26 November mendatang. Kepala SMAN 1 Selakau Samiri menegaskan bahwa mereka siap mendukung JSPP di Selakau. Meski tak bertatap langsung, hanya via HP, Samiri mengatakan bahwa pihaknya siap meramaikan kegiatan HUT PGRI ke-66. Senada dengan pimpinannya, Wakil Kepala Bidang Kesiswaan Hari Jumadi Saputro, pun siap menyukseskan HUT PGRI dan JSPP. Bahkan pihaknya siap mengerahkan dewan guru dan para murid untuk berpartisipasi aktif menyemarakkan HUT PGRI. Oleh sebab itu ia
akan menyosialisasikan dengan jelas dan rinci, terkait pelaksanan kegiatan HUT PGRI kepada para muridnya. Hal yang sama juga disampaikan Ketua OSIS SMAN 1 Selakau Dino Muhammad Jawawi yang didampingi bendara OSIS Nelly Asmita. Mereka pun menyambut gembira HUT PGRI ke-66. Bagi mereka, selaku murid sudah sepantasnya memberikan kebahagian kepada para guru yang berulangtahun nantinya, sebagai wujud nyata mereka siap meramaikan, termasuk menyukseskan JSPP di sekolah mereka. Berdasarkan rapat pengurus PGRI Kabupaten Sambas, Pengurus PGRI Kecamatan seKabupaten Sambas, dan Panitia HUT PGRI 66, serta Pontianak Post pada 26 Oktober lalu di
HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
BERJABAT TANGAN: Hamdani, anggota Dewan Guru SMAN 1 Selakau (kiri) berjabat tangan dengan ketua Pan HUT PGRI 66 Kabupaten Sambas Tarmili (kanan) besersama guru, staf sekolah, OSIS SMAN 1 Selakau, sebagai bentuk siap menyukseskan kegiatan HUT PGRI dan JSPP di Kecamatan Selakau.
SDN 02 Selakau, telah disepakati bahwa kegiatan hari puncak Jalan Sehat PGRI-Pontianak Post (JSPP), anggota PGRI maupun masyarakat yang ingin ikut serta mendaftarkan diri ke panitia, dengan memberikan uang partisipasi aktif Rp10 ribu, dengan
menghubungi Tarmili di nomor seluler 085249970505 dan Rabul (081345541441), sedangkan untuk para siswa SMAN 1 Selakau yang siap berpartisipasi silakan menghubungi Ketua OSIS SMAN 1 Selakau Dino Muhammad Jawawi (085654612975). (*)
Pontianak Post
KETAPANG
Kamis 3 November 2011
POTRET
21
Sawah Ketapang Masih Manual
Sidang Gugatannya Ditunda SIDANG lanjutan atas kasus pemutasian matan Pengawas Sekolah Pendidikan Menengah Kabupaten Ketapang Syawaldi di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Pontianak ditunda sampai minggu depan. Hal ini dikarenakan ketidakhadiran pengacara tergugat. Tergugat sendiri tak lain adalah Bupati Ketapang Henrikus. Mereka meminta agar sidang ditunda, karena bentrok dengan sidang lain di Pengadilan Negeri (PN) Ketapang. Penundaan ini menimbulkan kekesalan dari pihak penggugat. “Jelas kami kecewa. Seharusnya pemberitahuan ini sudah dikabarkan jauh-jauh hari, jangan mepet seperti ini. Tapi saya heran, kenapa dari tiga kuasa hukum, tidak ada satupun yang bisa hadir?” ungkap Roliansyah, pengacara penggugat. Mantan anggota DPRD Kabupaten Sanggau yang kini berprofesi sebagai pengacara tersebut berharap agar kejadian ini tidak terulang lagi. “Kita intinya ingin agar kasus ini cepat selesai,” kata dia. Gugatan ini sendiri berawal ketika Syawaldi yang sebelumnya tidak bisa menerima begitu saja mutasi jabatan yang dilakukan Bupati terhadapnya. Dia yang semula merupakan tenaga fungsional Pengawas Sekolah Pendidikan Menengah di Kabupaten Ketapang, kini sejak tanggal 4 Agustus, diberi tugas baru sebagai Kasi Trantib di Kecamatan Air Upas. (ars)
ale-ale
Utamakan yang Belum Teraktreditasi SEKERTARIS Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ketapang Henrikus Jahilin sangat mengapresiasi adanya gerakan Ketapang Membaca yang dilakukan Pemkab Ketapang melalui Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Ketapang. Karena, menurut dia, paling tidak akan mampu memberikan konstribusi besar bagi dunia pendidikan, khususnya bagi para pelajar agar dapat semakin berminat untuk membaca. “Untuk mendukung kegiatan Ketapang Membaca itu, saat ini Dinas Pendidikan Ketapang tidak hanya melalukan penambahan infrastruktur terhadap penambahan ruang perpustakaan sekolah, namun juga berupaya melakukan peningkatan mutu dan kualitas dari berbagai buku bacaan yang ada,” katanya. Jahilin menambahkan bahwa nantinya mereka berencana tidak hanya menyajikan buku-buku pokok mata pelajaran di sekolah, namun juga akan menambah jenis buku, seperti buku-buku fiksi dan buku-buku pengetahuan umum lainnya. Sebagai bentuk realisasi pembanguan perpustakaan sekolah, kata Jahilin, pada tahun 2012 mendatang secara bertahap, pihaknya akan berupaya membangun perpustakaan sekolah. “Untuk pembangunan perpustakaan sekolah, tentunya kita lebih mendahulukan sekolah-sekolah yang belum terakreditasi, dengan harapan dapat membantu sekolah tersebut untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan disekolah masing-masing,” katanya. Hingga sekarang, menurut Jahilin, masih 60 persen sekolah yang ada di Ketapang belum terakreditasi. Namun karena terbatasnya anggaran, untuk pembanguan perpustakaan sekolah tersebut, ia mengaku terpaksa pada 2012 mendatang hanya bisa membangun infrastrukur bagi 25 persen dari total sekolah yang belu terakreditasi. “Kita tidak bisa berharap banyak dari dana APBD murni untuk pembangunan sarana dan prasaran sekolah, tapi kita juga terus berupaya untuk memanfaatkan dana dekonsentarsi dari provinisi, dan bantuan dari masyarakat, untuk dapat menggerakkan semua perusahaan yang ada di Ketapang melalui program community development perusahaan, untuk memberikan konstribusi membangun dan memajukan pendidikan di Ketapang, misalanya dengan membangun atau memperbaiki sekolah, dan membangun perpusatakaan beserta buku-bukunya,” pungkasnya. (ash)
PANORAMIO
SAWAH KETAPANG: Dengan kawasannya yang begitu luas, Kabupaten Ketapang memiliki lahan persawahan mencapai 87 ribu hektar. Sayangnya, dari jumlah yang sedemikian luas tersebut, hampir separuhnya belum tergarap.
GSI Tekan AKI dan AKB KETAPANG – Masih tingginya angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB), merupakan salah satu indikasi masih belum terpenuhinya kesehatan reproduksi dan pemenuhan hak reproduksi bagi kaum perempuan. Demikian dikatakan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemdes, Perempuan, dan KB Kabupaten Ketapang Muslimin. Melalui Program Gerakan Sayang Ibu (GSI), mantan Humas Setda Pemkab Ketapang ini mengaku saat ini Pemkab telah berupaya menekan AKI. GSI merupakan gerakan yang dilaksanakan secara bersama-
sama antara pemerintah dan masyarakat secara konprehensif, dalam menurunkan kedua angka tersebut. Program ini dititikberatkan pada upaya penurunan angka kematian ibu dan bayi. “Sejak tahun 2001 upaya peningkatan kualitas hidup perempuan dan pemenuhan hak reproduksi perempuan mulai digalakkan Kabupaten Ketapang melalui program pembangunan pemberdayaan perempuan,” ujar Muslimin. Sebagai kelanjutannya pada tahun 2011, Kabupaten Ketapang melalui Kelompok Kerja Tetap GSI Kabupaten, di mana mereka telah melaksanakan
pembinaan Gerakan Sayang Ibu (GSI) pada beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Tumbang Titi, Pemahan, dan Kendawangan. Sementara itu Kasubbid Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemdes, Perempuan, dan KB Leli Ruspita, juga menjelaskan bahwa pembinaan GSI bertujuan untuk mempercepat laju penurunan AKI dan AKB di Kabupaten Ketapang. Program ini menjadi salah satu langkah pemberdayaan masyarakat, dalam peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan, yang diharapkan terprogram secara berkelanjutan. (ash)
KETAPANG – Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Ketapang Kornelius Syamsu Akhyar memaparkan bahwa saat ini setidaknya Kabupaten Ketapang telah memiliki sekitar 87 ribu hektar lahan sawah. Namun, disayangkan dia bahwa separuh dari total lahan tersebut masih belum tergarap atau masih menjadi lahan tidur. Menurut Syamsu, masih adanya lahan tidur di Kabupaten Ketapang bukan karena para petani malas menggarap lahan yang ada. Namun hal tersebut dikarenakan saking luasnya lahan yang dimiliki para petani tersebut, sehingga tidak mampu menggarap lahan secara optimal. Para petani di daerah ini, menurut dia, masih melakukan penggarapan secara manual, sehingga berdampak pada tidak tergarapnya sebagian lahan sawah yang dimiliki. “Kalau di Pulau Jawa itu, setiap petani rata-rata hanya memiliki 1 hingga 1,5 hektar lahan, sisanya mereka menjadi buruh tani. Tapi kalau di Ketapang rata-rata petani kita memiliki 3 hingga 4 hektar lahan sawah. Karena digarap secara manual, otomatis sebagian lahan sawah tidak tergarap dengan baik,” paparnya kepada Pontianak Post, kemarin (2/11). Sementara itu, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Distanak Akhmad Humaidi menam-
bahkan agar pengolahan lahan sawah bisa tergarap secara optimal, pihaknya telah melakukan mekanisasi dan meningkatkan penggunaan alat mesin pertanian (Alsintan) untuk menggarap sawah, dengan harapan dapat mempercepat proses pengolahan lahan. Mengingat cukup luasnya lahan sawah yang ada di Ketapang, kata pria yang kerap disapa Humaidi ini, setidaknya saat ini ada sekitar 500-an hentraktor yang disediakan pemerintah untuk membantu para petani dalam meningkatkan produktivitas mereka menggarap sawah. “Selain hentraktor juga masih ada bantuan alat-alat pertanian lain yang diberikan bagi petani, untuk membantu peningkatan produktivitas panen padi,” jelasnya. Kendati mengaku cukup banyak bantuan yang diberikan pemerintah bagi para petani, namun lanjut Humaidi, tidak bisa dipungkiri dalam kenyataannya masih banyak kekurangan yang dirasakan dalam peningkatan produktivitas di sektor pertanian. “Untuk memberikan edukasi bagi para petani agar dapat meningkatkan mutu, kualitas serta produktivitasnya, saat ini kita juga masih terkendala masalah sumber daya manusia, karena kita juga masih kekurangan tenaga penyuluh pertanian,” imbuhnya. (ash)
Kader PKK Dilatih Tata Rias Wajah KETAPANG – Guna meningkatkan keterampilan ibu-ibu dalam bidang tatarias wajah dan rambut, Rabu (2/11) Tim Penggerak PKK Kabupaten Ketapang menggelar pelatihan merias wajah bagi kader PKK kecamatan di Kabupaten Ketapang. Pelatihan yang berlangsung di Sekretariat TP PKK tersebut dibuka Ny Riniwati Henrikus, ketua TP PKK Kabupaten Ketapang. Sementara materi pelatihan disampaikan tim Cosmetic Wardah dari Pontianak kepada 60-an kader TP PKK dari Kecamatan Kendawangan, Muara Pawan, Matan Hilir Utara, Delta Pawan, Matan Hilir Selatan, dan Benua Kay-
ong. “Dalam era globalisasi, kita sebagai kaum wanita dituntut untuk berpenampilan yang baik dan menarik,” kata Ny Riniwati Henrikus. Istri Bupati Ketapang tersebut menilai perlu adanya pelatihan tata rias wajah bagi ibu-ibu kader PKK kecamatan dan Kabupaten Ketapang. Para kader PKK juga merupakan ujung tombak pemerintah dalam mengisi pembangunan. Menurutnya, dalam pergaulan sehari-hari dan hidup bermasyarakat, bernegara hingga pergaulan hidup tingkat nasional diperlukan penampilan yang menarik dan baik. Ia berharap para ibu betul-betul memahami bagaimana cara yang baik dalam berpenampilan, khususnya dalam merias wajah. Lebih lanjut ia mengatakan dengan dinamika masyarakat yang semakin komplit, maka tantangan yang dihadapi dalam upaya peningkatan kuali-
tas masyarakat perlu dilakukan secara berkelanjutan. Selain itu juga penting untuk penjaga keharmonisan keluarga, terutama dalam hal penampilan kaum perempuan dalam kehidupan sehari-hari. “Tujuan pelatihan ini untuk menambah pengetahuan ibu-ibu dalam berpenampilan sehari-hari menuju terwujudnya keluarga sejahtera bahagia maju dan mandiri dalam suasana harmonis yang dilandasi keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa,” ujarnya. Pelatihan yang dilakukan merupakan program kerja Pokja TP PKK yang membidangi program pendidikan dan keterampilan. Pelatihan diarahkan agar para ibu yang mengikuti pelatihan akan mengalami perubahan dalam penampilannya. Menurut panitia pelaksana, keterampilan merias dan menata rambut ini adalah hal yang penting untuk dimiliki, agar dapat meningkatkan pengeta-
ISTIMEWA
PELATIHAN TATA RIAS: Pelatihan tatarias wajah yang dilakukan TP PKK Kabupaten Ketapang, Rabu (2/11) di Sekretariat TP PKK dengan mendatangkan para pelatih dari Cosmetic Wardah.
huan khususnya penampilan, sehingga dapat menambah rasa percaya diri. “Dengan memiliki rasa percaya diri itulah, Ibu-ibu tidak ragu untuk tampil di depan,” kata dia. Setelah mengikuti pelati-
han, para ibu diharapkan dapat mempraktikkan dalam keseharian di rumah maupun menghadiri acara-acara resmi lainnya, sehingga mereka dapat tampil prima dan memesona. (PK)
KAYONG UTARA
22 petuah
Budayakan Gotong Royong BUDAYA gotong royong selama ini dinilai sudah mulai memudar akibat pengaruh globalisasi budaya yang tidak bisa dibendung. Untuk itu, budaya gotong royong yang dulu melekat di masyarakat patut untuk ditumbuhkan kembali. “Saat ini, semangat gotong royong di kalangan warga semakin luntur, termasuk di sekitar lingkungan kita,” ungkap Syafi’i Anuar, tokoh muda Masyarakat Sungai Gali Desa Pangkalan Buton, Sukadana, Rabu (2/11). Dulu, menurut Syafi’i, pada hari pertama seseorang membangun rumah, seSyafi’i Anuar mua tetangga datang untuk membantu secara sukarela. Saat ini, pemandangan itu sudah jarang terlihat lagi. Kalaupun ada, hanya tertentu di pelosok desa. Padahal, dikatakan Syafi’i, gotong royong adalah salah satu identitas bangsa Indonesia yang seharusnya dipertahankan oleh warga. Dia merasa terenyuh ketika melihat semangat gotong royong semakin memudar di kalangan warga, termasuk di Kayong Utara. Syafi’i menjelaskan bahwa dia bersama warga lainnya ingin berusaha menghidupkan lagi nilai-nilai kegotongroyongan di kalangan warga, sebagai bentuk tanggung jawab mempertahankan ideologi Pancasila. “Beberapa hari lalu, kita sudah mulai menggalakkan kembali sangat gotong royong. Seperti melakukan bersih-bersih di Pondok Pesantren Tarbiyatul Aulad di Sungai Gali,” terangnya. (mik)
lempok
Penerimaan CPNS Ditolak SEBANYAK 15 daerah yang mengusulkan formasi untuk kebutuhan mendesak, 10 diantaranya bakal ditolak. Pasalnya, ke-10 daerah tersebut belanja APBD-nya didominasi untuk kebutuhan aparatur. “Sudah 15 daerah yang mengajukan untuk formasi kebutuhan mendesak. Tapi kalau dilihat dari belanja pegawainya, 67 persen daerah sudah di atas 50 persen dari total APBD-nya, sehingga sulit dikabulkan,” kata Asisten Deputi Perencanaan Aparatur Nurhayati, Rabu (2/11). Adapun 15 daerah pengusul tersebut adalah Kabupaten Benar Meriah (56,03 persen), Kab Empat Lawang (36,39 persen), Kab Lebong (47,89 persen), Kab Indramayu (59,10 persen), Kab Brebes (56,60 persen), Kab Banyuwangi (60,87 persen), Kab Lamongan (60,20 persen), Kab Madiun (60,31 persen), Kab Magetan (61,41 persen), Kab Ponorogo (67,43 persen), Kab Blitar (50,03 persen), Kab Melawai (49,56 persen), Kab Hulu Sungai Tengah (57,03 persen), Provinsi Nusa Tenggara Barat (29,78 persen), dan Kab Maluku Barat Daya (40,20 persen).(Esy/jpnn)
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Harap Ponpes Tarbiyatul Aulad Dianggarkan galanya. Variabel terbesar keberhasilan pendidikan di pesantren adalah akhlak,” kata Masra’i di Sungai Gali Desa Pangkalan Buton, Sukadana, belum lama ini. Dikatakannya, pembangunan akhlak menjadi perhatian besar bagi kebanyakan pesantren di tanah air. Penyelenggaraan pendidikan di pesantren, menurut dia, umumnya selalu diprioritaskan pada penggemblengan masalah akhlak. “Pola pembinaan santri selama 24 jam yang dilakukan pesantren ditujukan untuk membina akhlak. Dengan pola 24 jam santri tinggal di asrama, kiai, dan guru dapat mengontrol perilaku santri, dan mengarahkannya sesuai dengan akhlak Islam,” ujar Masra’i. sayangnya, menurut Masra’i, ponpes yang dipimpinnya tersebut belum menerapkan pola 24 jam. Ini terjadi karena mengingat keterbatasan yang dimiliki Ponpes Tarbiyatul Aulad. “Bagaimana mungkin kita bisa menerapkan sistem ISTIMEWA GOTONG ROYONG: Warga Sungai Gali terlihat sedang melaksanakan kegiatan gotong royong di 24 jam seperti pondok-pondok sekitar kompleks Ponpes Tarbiyatul Aulad. Kegiatan ini sengaja digalakkan mengingat seiring majunya yang sudah maju di Jawa? toh untuk sekarang kondisi pondok peradaban, tradisi gotong royong telah kian memudar di masyarakat. kita saja masih sangat memprihatinkan,” ungkapnya. SUKADANA – Pondok pe- dilangsungkan selama 24 jam. kan yang menaruh perhatian Pola pembinaan 24 jam yang santren (ponpes) dinilai sebagai Pengasuh Ponpes Tarbiyatul besar terhadap pembangunan dikembangkan pesantren, terang benteng pembangunan akhlak Aulad Sukadana Ustaz Masra’i akhlak para peserta didiknya. Masra’i, memudahkan pesantren dan pusat pendidikan karakter menerangkan bahwa ponpes “Bagi pesantren pembangu- dalam menanamkan nilai-nilai bangsa, dengan pola pembinaan merupakan institusi pendidi- nan akhlak santri di atas segala- akhlak kepada para santri. “Pe-
santren merupakan kawah candradimuka pendidikan karakter bangsa. Pesantren memberikan konstribusi signifikan dalam membangun moralitas dan karakter bangsa,” ujarnya. Terpisah, alumni Ponpes Tarbiyatul Aulad, Marhali, mengungkapkan bahwa pesantren telah berkonstribusi sebelum republik ini berdiri. Bahkan pesantren, diingatkan dia, telah berkembang sejak zaman Wali Songo beberapa abad silam, dalam memberikan kontribusi bagi pembinaan akhlak bangsa. “Kita tidak bisa melihat ponpes sebelah mata. Kontribusinya sangat besar terhadap bangsa ini, terutama menanamkan nilai luhur agama kepada santrinya,” jelasnya. Untuk itu, Marhali berharap agar pemerintah daerah pada tahun mendatang bisa menganggarkan untuk membenahi Ponpes Tarbiyatul Aulad. Pasalnya, kondisi ponpes satu-satunya di Sukadana ini sangat memprihatinkan. “Kita berharap pemerintah bisa memperhatikan lembaga pendidikan agama ini,” harapnya. Sebelumnya Asisten I Setda Pemkab Kayong Utara Jalian mengatakan bahwa gotong royong merupakan budaya yang baik. Untuk itu, budaya yang luhur ini, menurut dia, harus tetap dilestarikan di tengah masyarakat. (mik)
Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-83 di Kayong Utara
Hildi: Antisipasi Tantangan ke Depan Pemuda Indonesia SUKADANA – Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-83 yang berlangsung di Halaman Kantor Bupati Kayong Utara pada 28 Oktober lalu berlangsung lancar. Sebagai peserta upacara, hadir sejumlah Kepala SKPD beserta jajaran pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kayong Utara, DPRD, pegawai, TNI/Polri, pelajar, organisasi kepemudaan, organisasi kaum wanita, serta belasan pelajar yang berpakaian adat. Bupati Kayong Utara Hildi Hamid yang bertindak sebagai inspektur upacara ketika membacakan sambutan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora) RI Andi Alfian Malarangeng, mengatakan bahwa peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-83 tahun ini mengangkat tema: Bangun Pemuda Indonesia yang Berjiwa Wirausaha, Berdaya Saing, dan Peduli Sesama. Hal ini mengandung pesan bahwa langkah menuju Indonesia yang mandiri, maju, dan bermartabat sangat bergantung pada karakter pemuda yang kokoh, serta mengedepankan aklak mulia di atas semangat persatuan dan kesatuan Indonesia. “Karakter yang kokoh ini bercirikan semangat patriotik, jiwa nasionalis, jati diri yang menga-
PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln OKTOBER 2011 patokaN haRGa / kG tBS kelapa SaWIt pRoDukSI petaNI kalBaR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.099,74,-
Harga CPO/ Kg Rp. 7.287,14
• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.183.77,-
(tidak termasuk PPN)
• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.270.35,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.314.73,-
Harga Kernel/Kg :
• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.359,87,-
Rp. 3.216,94,- (tidak termasuk PPN)
• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.404.25,-
Indeks “K” : 87.47 %
• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.449.40,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.495,18,TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR
kar, wawasan luas, kecerdasan yang mencerahkan, kepedulian yang merekatkan, serta keteguhan untuk bersatu yang semuanya dinaungi oleh nilai-nilai pancasila dalam bingkai negara kesatuan republik Indonesia,” ujar Bupati. Tantangan baru ke depan untuk bangsa ini, kata Bupati, khususnya untuk pemuda Indonesia, harus diantisipasi. “Tema peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini merupakan bagian antisipasi kita tentang peran kaum muda ke depan, untuk membawa bangsa ini semakin jaya dimasa mendatang,” ungkapnya. “Kita perlu mempersiapkan orang muda untuk bisa berdaya saing dalam menghadapi globalisasi yang terus berjalan. Tahun 2015 kita akan memasuki era baru komunitas ASEAN yang meliputi komunitas keamanan, ekonomi, dan sosial budaya. Dalam bentuk komunitas ASEAN semacam ini arus barang dan jasa, orang yang semakin leluasa adalah bagian dari tantangan sekaligus kesempatan kedepan bagi bangsa dan pemuda Indonesia,” kata Bupati membacakan sambutan tertulis Menegpora. Dengan demikian, ditambahkan Bupati, persaingan tidak lagi meliputi 240 juta masyarakat Indonesia, tetapi
dengan 500 juta masyarakat ASEAN. “Kita harus bisa Berjaya dalam era baru tersebut, dan kita tidak boleh kehilangan identitas diri ke-Indonesia dalam era tersebut,” timpalnya. Oleh karena itu, semua pihak diingatkan Bupati untuk mempersiapkan para pemuda Indonesia di segala bidang, di setiap pelosok Indonesia, untuk bisa bersaing dan memenangkan persaingan tanpa kehilangan akar budayanya. Pemuda Indonesia modern, menurut dia, harus menguasai tiga bahasa, yakni Bahasa Indonesia, satu bahasa internasional, dan paling tidak satu bahasa daerah. “Kita mendorong dan aktif mempersiapkan orang muda untuk memasuki atau menjadi wirausaha, menciptakan lapangan kerja untuk dirinya dan untuk orang lain, memutar perekonomian Indonesia dan memajukannya, bukan saja hanya pada level nasional tapi juga pada level internasional atau paling tidak pada level ASEAN,” kata dia. Menjadi wirausaha, menurut Bupati merupakan profesi terhormat yang membawa kemakmuran bagi bangsa Indonesia. Menjadi wirausaha dan mem-
harga Rp. 5.000,Rp. 18.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 17.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-
MINGGU KE 1 NOVEMBER 2011
bayar pajak akan menyumbang langsung pada perekonomian negara serta pembangunan bangsa. “Kita tidak boleh tertinggal dari negara lain, untuk itu perlu mempersiapkan orang muda menjadi wirausaha yang handal dan berdaya saing,” ucapnya. Usai melaksanakan upacara,
Bupati Kayong Utara didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Ny Diah Permata Hildi menyerahkan piala dan sertifikat kepada para pemenang lomba baca puisi tingkat SMA/SMK/MA dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang perlombaannya dilaksanakan beberapa waktu lalu. (mik/humas)
PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK
HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar
HUMAS
BERFOTO BERSAMA: Usai melaksanakan upacara, sejumlah peserta Upacara Hari Sumpah Pemuda ke-83 yang berpakaian adat dan beberapa anggota Paskibra diabadikan bersama Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, Ketua TP PKK Ny Diah Permata Hildi, Wakil Bupati Kayong Utara Muhammad Said, dan Wakil Ketua DPRD Kayong Utara M Sukardi.
04 OKTOBER 2011
NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium
SATUAN
HARGA
KET.
NO.
NAMA BARANG
SATUAN
HARGA KET.
KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG
7.000 7.375 1.300 31.500 15.000 45.750 15.750 16.000 4.125 7.000 32.125 18.000 8.000
BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS
7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.125 10.125 71.500 Kualitas A 21.250 42.500 16.750 8.175 27.125 6.250 7.000
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih
Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar
Pontianak Post
aneka
Kamis 3 November 2011
23
Tingkatkan Kualifikasi Guru Non Sarjana Perkuat Kerjasama Lintas Kabupaten MEMPAWAH-Berkaitan dengan kerjasama di bidang peningkatan Sumber Daya Manusia, khususnya guruguru yang belum sarjana di beberapa wilayah Kabupaten se-Kalimantan Barat, pihak lembaga STKIP-PGRI Pontianak, yang diketuai Prof Dr H Samion AR MPd, belum lama ini bersama perwakilan
diknas Kabupaten Pontianak Supriadi melakukan kunjungan di Kabupaten Pontianak, bertempat di Aula Kantor Pemkab Pontianak. . Dalam kesempatan itu, Prof Dr Samion AR MPd mengatakan, peningkatan kerjasama yang dilakukan lembaga STKIP-PGRI Pontianak ini terkait dalam hal peningkatan kualifikasi guru-guru yang belum Sarjana. Bahkan Kerjasama ini telah berlangsung selama 3 tahun dan akan terus ditingkatkan . “Tercatat sejak 2009, Pemkab Pontianak telah men-
girimkan 21 guru untuk menimba ilmu di STKIP-PGRI Pontianak, 2010 dikirim lagi 21 guru dan pada tahun ini Pemkab Pontianak mengirimkan kembali 25 guru yang merupakan guru penjaskes untuk menimba perkuliahan di STKIP-PGRI Pontianak,” katanya. Samion menerangkan, bukan hanya di Kabupaten Pontianak saja. STKIP-PGRI Pontianak juga menjalin peningkatan kerjasama dengan lintas Kabupaten lainnya. Seperti Diknas Kabupaten Kapuas Hulu, dalam hal ini
mengijinkan sebanyak 40 guru bidang studi Geografi. Selain itu STKIP-PGRI Pontianak juga menjalin kerjasama dengan Kabupaten Sekadau dan Ketapang. “Kami memberikan pendidikan khusus guru-guru lulusan diploma 2, perkuliahan yang mereka tempuh selama 3 tahun. Sedangkan lulusan dari SGO/SMA maksimal perkuliahan yang mereka tempuh selama 5 tahun. Jam pertemuan perkuliahan mereka juga berbeda dengan mahasiswa regular, sebab jika mahasiswa regular per-
garan (KUA) Prioritas Plafond Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2012, yang secara umum mencakup empat hal utama yaitu kondisi ekonomi makro daerah, asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan dan pembiayaan daerah, serta strategi pencapaian tiga hal sebelumnya berupa langkahlangkah konkrit dalam mencapai target. Terkait pendapatan berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak dan Retribusi Daerah daerah diberi keleluasaan dalam menetapkan tarif mak-
simum serta memperluas basis pajak dan retribusi daerah sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009. “Untuk itu diharapkan kepada para SKPD penghasil PAD dapat menyampaikan Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Pendapatan secara rasional sesuai dengan potensi yang ada.Selanjutnya apabila Rancangan Awal KUA PPAS TA 2012 ini telah dibahas dan disetujui maka akan diserahkan kepada DPRD Melawi untuk dilakukan pembahasan dan kemudian ditetapkan,” pungkasnya.(wah)
Jumat bersih atau Jum’at sehat. Penting lagi, jangan hanya mengandalkan pasukan kuning terus masalah penanaman ataupun perawatan,” katanya. Demi penghijauan kota ini, Tim Penghijauan Kota Singkawang kembali akan melakukan penanaman dan perawatan pohon di sepanjang jalan Alianyang. Hal ini bertujuan guna menambah ruang terbuka hijau di kota ini. “Penambahan ruang terbuka
hijau ini dilakukan dengan harapan bisa memotivasi masyarakat luas untuk turut melakukan penghijauan di wilayah tempat tinggal maupun tempat kerja,” katanya. Dia berharap tim penghijauan yang terdiri dari PKK, Petugas Kebersihan, BPKS, dan relawan Tzu Chi bersama masyarakat tetap berkomitmen secara sinergis untuk penghijauan dan mencegah pemanasan global.(fah)
mengelar kegiatan tahunan itu untu tahun depan. Kedepan, ada pemikiran, jadwalnya dialihkan saat eprgantian tahun baru Islam (tahun hijriah). Dengan begitu, semarak
malam pergantian tahun baru Islam itu akan terasa. Namun begitu, tentu, panitia, tetap akan berkoordinasi dengan Camat dan Lurah serta dengan pihak Rama Gentara sendiri. (ham)
selama ini bila ada perayaan ulang tahun, hari besar seperti Agustusan selalu perlu tampil menarik. Tak jarang, merias wajah menggunakan jasa orang lain. Dengan pelatihan ini, tentunya kader PKK diharapkan
dapat menjadi lebih mandiri. Dengan pelatihan yang dilakukan, tentunya diharapkan para anggota PKK bisa merias wajah sendiri, dan anak yang akan ikut melakukan pagelaran atau perayaan. (asr)
internasional, lanjutnya, peserta yang dari Kalimantan Barat. Memang harus para “jagoan” di bidang olah raga tradisional ini. “Kita akan juga lihat, siapa-siapa peserta yang dari Kalbar. Biasanya mereka akan melewati kelompokkelompok sumpit di daerah masing-masing yang sudah punya nama,” katanya. Sebagai bentuk promosi, Lies menyebutkan telah melakukan sosialisasi melalui spanduk pamflet dan media Internet. Tidak hanya di kota Singkawang saja, promosi juga dilakukan di Jakarta dan beberapa daerah lainnya. “Karena ini even pertama kali kita tangani di Singkawang, kita akan berupaya semaksimal mungkin, karena ini juga menyangkut nama baik kota ini di dunia internasional,” katanya. Kegiatan ini, semuanya akan digratiskan. Penonton akan disuguhkan nuansa original. Karena memang, sumpit termasuk salah satu olah raga di Kalimantan Barat sendiri. Karena saat mengikuti lomba, peserta nya diharuskan mengenakan pakaian adat. “Tidak hanya itu, berbagai pertunjukan kesenian juga akan tampil dalam acara ini. Akan ada juga sekitar 15 stan, yang masing-masing akan
menampilkan satu ke khasan untuk menarik perhatian penonton,” katanya. Ditambahkan Lies, kegiatan ini juga diharapkan, menjadi sarana penggalian, pelestarian, pembinaan dan pengembangan nilai-nilai budaya masyarakat baik kesenian tradisional maupun olahraga tradisional. “Besar harapan kegiatan ini menjadi metode alternative untuk mengantisipasi kepunahan akibat pesatnya per kembangan teknologi dan di khawatirkan budaya tradisional menyumpit kurang diminati generasi muda,” katanya. Kemudian juga, mendukung visi kepariwisataan Kota Singkawang dalam membangun pergerakan pertumbuhan ekonomi masyarakat sehingga memberikan manfaat bagi peningkatan Pendapat Asli Daerah sekaligus sebagai Media Promosi Wisata Budaya Tradisional. Lomba sendiri akan di laksanakan pada 19 November (kelas internasional perorangan) kemudian 20 November, (kelas internasional beregu) dan 21 November, (per tandingan kelas pemula /anak-anak). Acara pembukaan sendiri pada 18 November sekitar pukul 14.00 di Taman Burung.(fah)
DAU Melawi Capai Rp387 M Sambungan dari halaman 24
Alikasi Khusus (DAK) tahun anggaran 2012 Kabupaten Melawi mencapai Rp50.448.590.000, atau naik sebesar 1,07 persen dari sebelumnya.Rincian DAK ini akan dialokasikan kepada leading sektor terkait diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pertanian, Badan Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan, Keluarga Berencana, Kehutanan, Perdagangan, Keselamatan Transportasi Darat dan listrik pedesaan. Kusmahendri berharap
persentase keberadaan DAK dan DAU ini bisa segera dilaksanakan. “Kami tidak ingin pembagian anggaran ini tanpa dasar, dan saya yakin ada kebijakan bupati terhadap pembangunan di Kabupaten Melawi yang akan disampaikan terkait dengan DAK dan DAU ini,” katanya. Yang pasti, lanjut Kusmahendri, pihaknya tidak akan menyampaikan ini kepada DPRD Melawi sebelum melapor ke bupati. Lebih lanjut dia mengungkapkan diselenggarakan persentase atau ekspos pembahasan rancangan awal Kebijakan Umum Ang-
Jangan Jual Tampang Sambungan dari halaman 17
bagaimana itu timbul dari diri sendiri,” katanya. Kalau memang ada kegiatan itu, secara otomatis harus datang dengan membawa peralatan yang dibutuhkan. “Sudah banyak dukungan yang datang dalam rangka kesuksesan program itu,Selain dari pemerintah, banyak juga bantuan berupa tanaman atau pupuk dari pihak luar. Seh-
ingga ini dijadikan motivasi, untuk memang serius melakukan penghijauan,” katanya. Keberhasilan penghijauan kota juga, lanjutnya, tidak bisa lepas dari peran masyarakat pada umumnya. Diminta kepada lurah dan camat, terus melakukan imbauan kepada warganya untuk selalu menjaga lingkungan. “Kebiasaan gotong royong, kita hidupkan kembali. Bisa saja mengadakan kegiatan
Gelar Festival Bedug Sambungan dari halaman 17
kami helat. Terlebih itu sudah tahun kedua,” kata Suparman, salah seorang panitia. Kedepan ada pemikiran, untuk mengganti nama festi-
val bedug dengan nama lain. Pasalnya, piala bergilir juga dari sponsor serta tidak ada dukungan dari yang pasti dari kegiatan itu. “Kami sudah diskusi dengan kawan-kawan, kalau tetap
Agar Lebih Mandiri Sambungan dari halaman 17
“Selain itu bisa mengurangi ketergantungan pada penata rias wajah,” kata Riniwati. Dari pelatihan ini dapat di ambil pelajaran yang berharga
bagi kader PKK, yakni bisa merias wajah dengan baik dan benar. Seperti pemakaian sabun, bedak, pembersih muka, dan pemutih wajah. Tata rias sangat penting bagi ibu rumah tangga. Apalagi
Ibost Dihelat di Singkawang Sambungan dari halaman 17
Diantaranya Festival Singkawang yang telah usai di digelar beberapa waktu lalu. “Kesuksesan beberapa even nasional. Berhasil di gelar. Ini mungkin yang menjadi salah satu per timbangan kementerian,” katanya. Lies menyebutkan hingga hari ini (2/11), sebanyak 163
peserta telah mendaftar kan ke panitia. 31 diantaranya adalah dari luar negeri, yakni Malaysia, Belanda dan Amerika Serikat. “Ini jumlah sampai dengan saat sekarang, namun dimungkinkan akan bertambah, karena pendaftaran akan berakhir pada 15 November 2011,” katanya. Karena even ini berskala
Tak Tahu dengan PT TPS Sambungan dari halaman 17
pengembangan usaha perkebunan, perusahaan ini wajib membuat laporan bulanan yang disampaikan kepada Pemerintah. Kemudian, disosialisasikan juga kepada masyarakat. Untuk aktivitas perusahaan yang ada kata Vinsen, Pemerintah memang memerlukan Peraturan Daerah (Perda). Sebab
perlakuan usaha perkebunan yang ada di Landak tidak mesti sama seperti pola-pola yang dilakukan oleh daerah lain. “Dengan adanya Perda tersebut kita berharap pengembangan investasi, keberadaan masyarakat dan Pemerintah itu bisa seimbang. Jika salah satunya timpang, ya seperti ini kejadiannya dan pasti ada gejolak,” katanya. (sgg)
Maling Baut Jembatan Dibekuk Sambungan dari halaman 17
pemeriksaan oleh anggota. “Pelaku merupakan residivis. Sebelumnya pernah melakukan aksi pencurian kabel provider. Tsk saat ini dikenakan pasal 363 KUHP yakni pencurian dengan pem-
beratan, dengan masa tahanan diatas 5 tahun penjara,” terangnya. Cepi berharap, kejadian seperti ini bisa semakin diminimalisir. Masyarakat juga diminta untuk bisa menahan diri, dan percayakan kasus hukumnya secara penuh kepada pihak berwajib. (sgg)
Gunakan Tuba dan Potas, Bakal Disanksi Sambungan dari halaman 17
Selain itu, menurutnya warga juga mengkhawatirkan kerusakan masiv ekosistem sepanjang sungai yang dialiri air yang terkena tuba. “Sebelum terlambat, sudah selayaknya pemberlakukan hukum adat untuk menjaga sungai-sungai dari kerusakan lebih parah,” timpalnya.Terpisah, Rayendra, Ketua Sintang Fishing Club,
menyambut baik kesadaran kolektif masyarakat yang makin sadar untuk menjaga ekosistem sungai. Apalagi ditengah banyaknya dugaan pencemaran oleh berbagai sebab beberapa tahun terakhir. “Ini menunjukan masyarakat juga mau dan dengan sadar terlibat dalam upaya menjaga lingkungan,” timpalnya. Tak hanya di Ensaid Panyai, dia mengungkapkan kalau
kesadaran serupa dengan pemberlakuan hukum adat untuk para pelanggar juga dilakukan di banyak desa lain di Sintang. “Seperti halnya yang juga dilakukan oleh masyarakat desa Lebang juga di Kelam Permai. Bahkan pemberlakuan hukum adat bagi siapa yang merusak dengan sengaja ekosistem sungai, munculnya dari ide masyarakat sendiri,” ungkap-
nya. Selain itu, menurutnya dari sisi hukum positif sudah ada UU nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan yang melarang semua aktifitas ilegal fishing yang merusak ekosistem. “Dengan menerapkan sangsi adat bagi pihak yang melakukan ilegal fishing, menunjukan kalau masyarakat juga mendukung pemberlakuan sangsi tegas sesuai dengan UU perikanan.” tandasnya.(*)
ISTIMEWA
SAMBUT: Ketua STKIP-PGRI H Samion AR saat bertemu Disdik Kabupaten.
temuanya dalam satu bulan 20 hari, kalau dikelas khusus pertemuanya 14 hari dalam sebulan,” ujarnya Ia menjelaskan, keringanan ini diberikan karena selain
mereka menimba ilmu di STKIP-PGRI Pontianak, mereka juga memiliki tangungg jawab mengajar disekolahnya masing-masing. Disamping itu, untuk jumlah SKS yang
mereka tempuh juga lebih ringgan, khusus bagi lulusan SMA/ SGO jumlah sks yang ditempuh antara 150-154 Sks. Sedangkan lulusan D2 Sks yang wajib ditempuh antara 70-80 Sks. Ia menambahkan, selain keringanan kaitanya pertemuan perkuliahan dan jumlah SKS. Guru-guru kelas khusus ini juga mendapatkan penginapan yang dibiayai pemerintah kabupatenya masing-masing. Dengan harapan, guru-guru yang mengenyam pendidikan di STKIP-PGRI Pontianak dapat menyelesaikan perkuliahanya dengan tepat waktu dan prestasi yang memuaskan. (and)
KNPI Tak Akomodir OKP Sambungan dari halaman 24
kata dia. Berdasarkan hal tersebut, Kader juga mempertanyakan eksistensi dan apa saja yang sudah dibuat KNPI,dalam proses memajukan pemuda di daerah Sintang. Sehingga dia mengharapkan, agar Pemerintah Daerah lebih mempertimbangkan keberadaan KNPI di Kabupaten Sintang. Ia tidak berharap, hal itu membuat masalah kepemudaan di Sintang, terbengkalai karena KNPI tidak representatif menjadi wadah OKP. “Hal ini harus ditindaklanjuti oleh pemerintah secepat mungkin, agar tidak memboroskan administrasi negara ini, dan biarkan kami OKP
berkembang dengan sendirinya, karena KNPI kinerjanya tidak jelas, jadi mau dibawa kemana KNPI kedepannya,” tegas dia. Sementara itu, Ketua KNPI Kabupaten Sintang Sriwani, ketika dikonfirmasi via telepon selluler membantah pernyataan yang mengatakan bahwa KNPI tidak mengkoordinir OKP di Kabupaten Sintang. Hal tersebut terbukti dengan selalu dilibatkannya OKP dalam setiap kegiatan KNPI. “Kalau dibilang tidak mengkoordinir itu tidak benar. Kita selalu merangkul temanteman OKP dalam setiap kegiatan KNPI. Bahkan dalam waktu dekat kita juga akan melaksanakan Musda dan
Seminar kepemudaan,” kata Sriwani. Namun demikian, wanita yang juga anggota DPRD Kabupaten Sintang ini mengaku hanya ada beberapa pengurus KNPI Kabupaten Sintang yang aktif dalam mengikuti kegiatan organisasi. Bahkan terkadang pada saat diundang, rekan sesama KNPI tidak semuanya yang hadir, dengan alasan kesibukan masing-masing. “Terkadang kawan-kawan kalau diundang tidak semuanya datang. Jadi untuk mengumpulkan anggota terkesan susah. Namun kita tetap berupaya untuk itu. Semoga dengan Musda dan Seminar nanti sebagai langkah membangun kembali kekompakan kita di KNPI,” tuntasnya.(wah)
M. Abdurrahman Terpilih Secara Aklamasi Sambungan dari halaman 24
“Kesemuanya ini dilakukan dalam rangka mengimplementasikan konsep “Back To School”,” ujarnya. Thamrin menjelaskan katakata Back To School ini memiliki makna diantaranya makna Validasi yakni upaya menghadirkan seluruh tatanan organik ke organisasian Pemuda Pancasila baik yang bersifat Vertikal Teritorial maupun yang bersifat Horizontal Fungsional dan profesi. Kemudian makna Revitalisasi yaitu pematangan kualitas Sumber Daya Manusia untuk diarahkan, diserahkan dan dioptimalkan dalam seluruh aspek kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara. “Ide, gagasan dan pemikiran maupun karya nyata harus dimiliki setiap anggota Pemuda Pancasila sehingga dapat diimplementasikan di dalam kehidupan sosial masyarakat,” tuturnya. Kemudian makna Reaktualisasi, yakni peningka-
tan dan perluasan fungsi serta peran PP dalam mewujudkan diri sebagai organisasi sosial kemasyarakatan. “Tujuan Muscab ini dilakukan selain memenuhi ketentuan AD/ ART, juga dilakukan untuk memilih pengurus baru,” katanya. MPW Kalbar berharap kepemimpinan yang baru ini dapat memastikan data potensi anggota dan kader di wilayah MPC melalui program pelaksanaan aspirasi anggota, salah satunya dengan membentuk Badan Pengelola Kartu Tanda Anggota (KTA) mulai ditingkat MPW hingga MPC. Di tempat yang sama, Ketua terpilih, Abdurrahman mengungkapkan ucapan terima kasihnya terhadap dukungan seluruh PAC-PAC di Kabupaten yang telah memilihnya secara aklamasi sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi. “Saya berterima kasih kepada pengurus PAC yang telah memilih saya, dan juga
tidak lupa atas dukungan pengurus MPW sehingga pelaksanaan Muscab ini dapat terlaksana dengan aman dan lancar,” katanya sesekali menyebutkan slogan Pemuda Pancasila yaitu “Sekali Layar Terkembang Surut Kita Berpantang”. Pria yang biasa disapa Aap ini meyakini bahwa ia akan membawa Pemuda Pancasila ke arah yang lebih baik, dan untuk program jangka pendek ini ia akan melakukan pembenahan di dalam organisasi diantaranya mensolidkan kembali seluruh kepengurusan, masingmasing PAC akan diberikan kebebasan untuk membentuk pengurus. “Kecamatan yang belum membentuk PAC secepatnya akan dibentuk agar bisa melakukan koordinasi dengan MPC, saya yakin dengan dukungan seluruh PAC segala tanggungjawab yang dibebankan kepada saya bisa saya laksanakan,” pungkasnya. (wah/ser)
Terminal Bus Rusak Parah Sambungan dari halaman 24
perbaikan. Karena kerusakan ini sudah terjadi cukup lama, namun seolah-olah tidak ada pihak yang mau peduli dan membiarkan saja. “Jangan dibiarkan berlamalama kerusakan itu terjadi. Sebab, kerusakan itu sudah terjadi sejak lama dan akan sampai kapan diperbaiki,” seloroh warga. Sebelumnya, Al Leyssandry,
kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishub Kominfo) Kabupaten Sanggau, mengakui soal kondisi terminal bis Sanggau tersebut. Bahkan keluhan sejumlah warga maupun pemilik armada juga sudah sampai ke telinganya. Namun, hal itu bukan berarti hanya dianggap angin lalu. Akan ada upaya yang dilakukan terkait kondisi terminal kendaraan
umum terbesar di kota Sanggau tersebut. “Dishub Kominfo Kabupaten Sanggau belum memiliki dana untuk melakukan perbaikan. Kalau nanti anggaran tersedia, maka perbaikan akan segera dilakukan, termasuk untuk menata kembali drainasenya. Karena system drainasenya kurang baik, menyebabkan kerusakan itu terjadi,” kata Laysandry kepada wartawan.(nto)
Wabup Bahas Persoalan Sambungan dari halaman 24
pelaksanaan kegiatan-kegiatan pemerintahan. Di dalam rapat yang dipimpin langsung oleh wakil bupati tersebut, segala persolan yang menyangkut keenam agenda tersebut dibahas secara rinci, salah satunya yaitu membicarakan persoalan rencana pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat provinsi. “Masalah MTQ tidak bisa ditunda-tunda, semuanya harus bisa diselesaikan tepat waktu termasuk pembangunan stadion dan pembebasan tanahnya,” kata Panji. Ia juga meminta seluruh tim berpacu segenp tenaga untuk berkoordinasi demi mematangkan persiapan MTQ yang rencananya akan dilaksanakan bulan Mei 2012. Wabup juga mempertanyakan bagaimana persiapan panitia dalam hal penyambutan tamu, kontingen, tempat tinggal kafilah dan sebagainya, namun setelah mendapat jawaban dari Syamsul Arifin yang merupakan koordinator bidang penyambutan dan akomodasi, segala persiapan untuk penyambutan maupun tempat para kafilah dari 14 Kabupaten Se-Kalbar saat ini
sedang dipersiapkan. “Kami sedang menjajaki beberapa ruko yang ada di Nanga Pinoh untuk dijadikan penginapan bagi para kafilah, dan setiap Kabupaten kami memberikan jatah sebanyak 40 orang termasuk offisial, itu juga berlaku pada saat MTQ di Kabupaten Landak, di luar 40 orang kami tidak melayani,” ujarnya. Ia juga menegaskan 14 kafilah dari seluruh Kabupaten ini masing-masing akan menjadi tanggungjawab SKPD. “Jadi salah satu SKPD akan menangani satu Kabupaten dan itu menjadi tanggungjawab mereka,” ucap Syamsul. Selain persoalan akomodasi, dalam rapat tersebut Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Melawi, Budiman Lethe, juga menjelaskan pemalungan jalan lingkar sudah mencapai 50 persen. “Untuk pembangunan yang berkaitan dengan PU kami yakin bisa diselesaikan, dengan pekerjaan swakelola pekerjaan bisa melampaui tahun anggaran apalagi kebutuhannya sangat mendesak, dan hal tersebut sudah sesuai dengan Perpres Nomor 54 Tahun 2010,” jelasnya.
Untuk pekerjaan tahap kedua, lanjut dia akan diselesaikan panggung Kafilah, dan Budiman juga yakin pembangunan ini akan selesai sesuai dengan deadline. Selain Budiman, Pjw Asisten I, Fachroji juga menjelaskan persiapan areal parkir MTQ masih terkait dengan persoalan pembebasan tanah yang berada di dua titik yaitu untuk akses masuk dan akses keluar. “Kami sudah memanggil pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini, dan posisi sekarang kami masih menunggu sekda untuk melakukan koordinasi, pada dasarnya pemilik lahan tidak ada masalah asalkan harga pembebasan lahan bisa disepakati,” ujarnya. Selain membahas persiapan MTQ, rakor yang dihadiri seluruh Kepala Dinas, Badan dan Kantor dilingkungan pemkab Melawi ini juga membahas rencana penempatan transmigrasi, rencana pembebasan lahan, penertiban produk makanan dan minuman, persiapan menghadapi hari raya Idul Adha di Kecamatan Sokan, penertiban disiplin PNS serta pelaksanaan kegiatan-kegiatan pemerintahan.(wah)
PRO-KALBAR Pontianak Post
24
Kamis 3 November 2011
DAU Melawi Capai Rp387 M
SINTANG
KNPI Tak Akomodir OKP KETUA Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) cabang Sintang, Kader Sinaga, menilai KNPI Kabupaten Sintang tidak berfungsi untuk mengakomodir Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di Sintang. “KNPI merupakan Komite Nasional Pemuda Indonesia, bukan Komite Nasional Penipu Indonesia. Sebab jangankan untuk meminta hak, kami sebagai salah satu OKP Kader Sinaga yang ada di Sintang saja susah untuk bertemu pengurus, jadi kalau begitu bubarkan saja KNPI di Sintang,” Ke Halaman 23 kolom 5
MELAWI
Wabup Bahas Persoalan WAKIL Bupati Melawi Panji, melakukan rapat koordinasi dengan seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) membahas berbagai persoalan yang berkaitan dengan program-program yang akan dilaksanakan Pemkab Melawi dalam waktu dekat. Ada enam agenda yang dibicarakan pada rakor tersebut. Antara lain rencana penempatan transmigrasi, rencana pembebasan Panji S Sos lahan, penertiban produk makanan dan minuman, persiapan menghadapi Hari Raya Iduladha di Kecamatan Sokan, penertiban disiplin PNS serta Ke Halaman 23 kolom 5
FOTO SRI WANTO WINARNO
genang di sejumah kerusakan, sehnigga cukup membahayakan pengguna fasilitas itu. Kondisi yang seperti itu pula yang kemudian menjadi keluhan sejumlah warga. Pada umumnya mereka berharap kepada Pemkab Sanggau untuk dapat melakukan langkah
MELAWI--Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Melawi Kusmahendri, mengatakan Dana Alokasi Umum (DAU) Pemkab Melawi mengalami kenaikan 16,65 persen, sehingga secara keseluruhan DAU yang akan diterima Kabupaten Melawi pada 2012 senilai Rp387.406.601.000. “Saya minta setiap Kepala Satuan Perangkat Daerah (SKPD) mempersiapkan Rancangan Awal Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafond Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2012. Mudah-mudahan Kamis (3/11) kami bisa melakukan persentase di depan bupati, wakil bupati, sekda, para asisten dan seluruh SKPD untuk menjelaskan ini,” kata Kusmahendri saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (1/11). Selain itu, Kusmahendri juga menjelaskan Dana
Ke Halaman 23 kolom 5
Ke Halaman 23 kolom 5
BUTUH PERHATIAN: Kondisi terminal bus Sanggau yang membutuhkan perhatian dari Pemkab.
Terminal Bus Rusak Parah Kondisinya Menyedihkan SANGGAU--Salah satu fasilitas umum di dalam pusat kota Sanggau adalah terminal bus yang kondisinya memperihatinkan. Saat ini, fasilitas umum ini membutuhkan
perhatian Pemkab Sanggau melalui instansi terkait. Kondisi terminal bus Sanggau yang berada di Kelurahan Beringin Kecamatan Kapuas tersebut memang butuh sentuhan tangantangan pembangunan. Genangan air sering ditemukan, khususnya di musim penghujan yang meng-
Muscab MPC Pemuda Pancasila Melawi
M. Abdurrahman Terpilih Secara Aklamasi MELAWI--Muhammad Abdurrahman, akhirnya terpilih secara aklamasi dan berhak menjadi ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi periode 20112015. Terpilihnya Abdurrahman sebagai ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi ini, berdasarkan hasil Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar Rabu (2/11).
Kegiatan ini dihadiri seluruh anggota dan pengurus Pemuda Pancasila baik di tingkat Majelis Pimpinan Wilayah (MPC) Provinsi Kalbar, MPC serta tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC). “Pancasila, Abadi…Pancasila, Abadi…Pancasila, Abadi… Merdeka” yel-yel Pemuda Pancasila tersebut sesekali menggema di dalam ruang gedung Serba Guna tempat dilaksanakannya Muscab ke II.
Dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan Muscab, Wakil Ketua I MPW PP Kalbar, HM Thamrin mengatakan pelaksanaan Muscab PP ditingkat Kabupaten Melawi ini merupakan amanah serta menindaklanjuti keputusan Muber ke VIII tanggal 22 Februari 2009 di Pondok Gede, hasil Rakornas dan hasil Rakorwil PP Kalbar yang dilaksanakan 2011 lalu di Hotel Aston. Ke Halaman 23 kolom 5
FOTO IST
DIABADIKAN: Ketua MPC PP Kabupaten Melawi M. Abdurrahman (jas hitam tengah) berfoto bersama pengurus MPW Kalbar dan pengurus PAC Kabupaten Melawi usai Muscab digelar.
Ke Halaman 23 kolom 5
LFP
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
Soccer
25 Fakta 202 Gol Messi 1 (Mei 2005) - Tanggal ketika Messi mencetak gol pertamanya bagi Barcelona ke gawang Albacete 4 - Gol terbanyak Messi dalam satu pertandingan ketika Barca mengalahkan Arsenal 4-0 di leg kedua perempat final Liga Champions pada 6 April 2011. 14 - Jumlah hat-trick-nya. 34 - Jumlah golnya di Liga Primera 2009-2010 sehingga menyamai rekor Ronaldo pada 1996-1997 sebagai pemain tersubur Barca dalam satu mu s i m L i g a Primera. 80 - Jumlah kiper yang menjadi korban Messi. Iker Casillas menjadi yang paling sering kebobolan (13 gol) 100 - Messi mencetak gol ke-100 bersama Barca pada 17 Januari 2010 ke gawang Sevilla 5000 - Messi mencetak gol ke-5000 Barca usai menjaringkan dua gol ke gawang Racing Santander (2-1) pada 1 Februari 2009 Distribusi 202 Gol Messi 159 - Kaki kiri 33 - Kaki kanan 9 - Sundulan 1 - Dada
LEWAT : Pemain Barcelona Lionel Messi melewati penjaga gawang Viktoria Plzen, Roman Pavlik untuk mencetak gol dalam laga liga Champions Grup H, REUTERS/Petr Josek
Viktoria Plzen
0 v 4
Barcelona
Messi Tembus 200 Gol Valdes Clean Sheet 877 Menit
PRAHA - Barcelona dalam jalur yang benar mempertahankan gelar Liga Champions. Setidaknya, Barca (sebutan Barcelona) telah menginjakkan kakinya di babak 16 besar menyusul kemenangan empat gol tanpa balas atas wakil Republik Ceko Viktoria Plzen di Synot Tip Arena kemarin. Tapi, Barca bukan tim pertama yang lolos ke 16 besar. Tiket pertama direbut rival segrupnya, AC Milan, sekalipun hanya bermain 1-1 di kandang BATE Borisov karena kickoff-nya dimainkan lebih awal. Hasil itu praktis mengakhiri persaingan di grup H. Lolosnya Barca ditandai dengan rekor yang diukir dua penggawanya. Satu nama adalah langganan pemecah rekor. Siapa lagi jika bukan Lionel Messi. Hat-trick ke gawang Viktoria menjadikan striker Argen-
tina itu telah menembus 200 gol sepanjang berkostum Barca. Gol ke-200 diciptakan Messi saat membuka kemenangan Barca lewat eksekusi penalti pada menit ke-24. Penalti diberikan setelah Messi dijatuhkan Marian Cisovsky yang juga berbuah kartu merah bagi defender Viktoria itu. Messi kemudian membukukan gol ke-201 dan ke-202 masing-masing di masa injury time babak pertama dan babak kedua. Satu gol Barca lainnya disumbangkan Cesc Fabregas (72’). ”200 adalah angka yang bagus. Tapi, yang terpenting adalah mengantarkan tim lolos ke 16 besar,” kata Messi merendah seperti dilansir Marca. Seiring telah menembus 200 gol, Messi semakin dekat sebagai calon pencetak gol terbanyak sepanjang
sejarah Barca atau menggusur rekor Cesar Rodriguez (235 gol). Messi memiliki potensi itu mengingat usianya masih 24 tahun. Tidak hanya itu, 202 gol yang dikoleksinya saat ini tercipta hanya dalam 286 laga. ”Itu bukan tujuan saya. Tujuan saya hanya ingin membantu tim melalui gol-gol yang saya cetak dan bersama-sama meraih sesuatu yang hebat,” jelas pemain terbaik dunia 2009 dan 2010 tersebut. Di sisi lain, entrenador Barca Josep Guardiola meyakini Messi akan segera menyalip rekor Cesar. ”Saya memprediksi itu akan terjadi di tahun ini. Dia adalah pemain fenomenal. Di usia 24, dia telah memecahkan banyak rekor,” tuturnya. Selain Messi, Victor Valdes juga menorehkan rekor sebagai kiper Barca yang paling lama tidak kebobolan (clean sheet). Seusai laga lawan Viktoria, Valdes meneruskan
catatan clean sheet-nya menjadi 877 menit. Valdes mengungguli 824 menit milik ayah kiper Liverpool Pepe Reina, Miguel Reina, yang tercipta pada 1972-1973. ”Ada kalanya seseorang senang mendapatkan pengakuan. Saya mendedikasikan ini kepada kedua orang tua saya,” kata Valdes kepada AS. Presiden Barca Sandro Rosell pun mengibaratkan rekor yang ditorehkan Messi dan Valdes tak ubahnya kado Natal lebih awal. ”Seperti mengharapkan sesuatu dan terkabul. Kami memiliki pemain paling haus gol di muka bumi ini dan pertahanan yang bagus. Saya heran seandainya masih ada pihak yang meragukan kualitas tim kami,” terangnya. (dns)
Statistik Viktoria Plzen v Barcelona 1 Tembakan ke gawang 11 3 Tembakan melenceng 7 2 Sepak pojok 3 16 Pelanggaran 11 3 Offside 2 7 Penyelamatan gawang 1 5 Kartu kuning 1 1 Kartu merah 25% Penguasaan bola 75%
I Love Rosario LIONEL Messi sudah menetap bersama keluarganya di Barcelona sejak 2000 atau saat usia 13 tahun. Di kota terbesar di Catalan itulah Messimendapatkansegalanyadari karir gemilang, harta melimpah, hingga ketenaran. Namun, semua itu tidak membuatnya melupakan kampung halamannya di Rosario City, Argentina. Salah satu wujudnya adalah dengan membintangi klip video iklan promosi Rosario yang ditayangkan di berbagai stasiun televisi di Spanyol mulai kemarin. Iklan berjudul “I Love Rosario” itu menampilkan budaya dan tempat-tempat menarik dari kota
berjarak 300 km arah tenggara Buenos Aires tersebut. Lalu, bagian akhir klip video menampilkan ragam penduduk Rosario termasuk Messi. Si Kutu (sebutan Messi) kebagian akting bangun tidur dan juga mengucapkan sebuah kalimat : ”Aku baru bermimpi bahwa aku tidak akan bisa pergi terlalu jauh karena aku selalu merindukanmu”. Sebastian Abramovich, sutradara video klip, memuji akting Messi dengan durasi lebih dari satu menit itu. ”Lionel Messi adalah satu-satunya pemeran baru, tapi aktingnya cukup natural,” ungkapnya kepada M24di-
gital. Di kesempatan terpisah, Messi sempat ragu-ragu berakting dalam klip video kampung halamannya sendiri. Sebab, untuk kali pertama, dia harus berakting sambil berdialog. Sebelumnya, ketika membintangi iklan sebuah produk, Messi hanya akting bahasa tubuh atau mengocek bola. Selain Messi, Rosario juga kota kelahiran beberapa pesepak bola terkenal Argentina lainnya. Di antaranya Angel di Maria (Real Madrid), Ezequiel Lavezzi (Napoli), Ever Banega (Valencia), Ezequiel Garay (Benfica), dan Maxi Rodriguez (Liverpool). (dns)
All soccer
26
Roy Keane Diminati Leicester
+
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
1 BATE Borisov v AC Milan 1
Optimistis Juara Grup
LEICESTER - Leicester City belum mendapatkan pelatih baru setelah memecat SvenGoran Eriksson 24 Oktober lalu. Mereka sempat mendekati mantan manajer Aston Villa Martin O’Neill. Namun, O’Neill menolak. Dia justru merekomendasikan Roy Keane yang kebetulan sedang menganggur setelah meninggalkan Ipswich Januari lalu. Sebagai pelatih, Keane punya reputasi yang lumayan. Dia mampu membawa Sunderland menjuarai kasta kedua Liga Inggris pada musim pertamanya di klub itu. Tapi, dia akhirnya pergi karena berselisih paham dengan pemilik Sunderland asal Amerika Serikat Ellis Short. Nah, Leicester tampaknya mulai mempertimbangkan rekomendasi O’Neill. Buktinya, mereka menempatkan mantan kapten Manchester United itu sebagai kandidat kuat. Tapi, jika jadi menangani Leicester, Keane harus bermental baja. Sebab, Leicester tergolong klub yang bernafsu besar. Musim lalu mereka memecat Paulo Sousa hanya setelah sembilan laga dan kemudian Eriksson dipecat hanya setelah menjalani 15 laga musim ini. Selain Keane, masih ada dua nama lain yang juga menjadi kandidat. Mereka adalah Kevin Keegan dan Lee Clark. Hanya, untuk nama yang disebut terakhir, hingga saat ini masih menjadi pelatih Huddersfield Town. “Saya belum bisa bicarakan soal itu, karena hingga saat ini tidak ada kontak ke saya. Kalau pun saya yang akhirnya dipilih, saya harus menelpon Dean Hoyle (presiden Huddersfield), untuk menjelaskan situasinya,” papar Clark, seperti dikutip Metro. Di luar beberapa nama yang difavoritkan itu, masih ada nama mantan pelatih Fulham Mark Hughes dan mantan manajer Chelsea Avram Grant. Sedangkan, manajer Crystal Palace Dougie Freedman menolak untuk dikaitkan. “Itu hanya rumor dan spekulasi. Saya sangat senang di Crystal Palace. Saya mengambil alihnya sembilan bulan lalu dan berharap akan melatih di sini dalam jangka waktu panjang,” katanya. (ham/bas)
+
AFP PHOTO/ VIKTOR DRACHEV
Tanduk: Pemain AC Milan Zlatan Ibrahimovic (kiri) dan Thiago Silva (kanan) menanduk memperebutkan bola di udara dengan Dmitri Likhtarovich (tengah) dari Bate Borisov pada lanjutan Liga Champion Group H di Minsk (1/11).
Roy Keane
MINSK - Meski telah memastikan lolos ke 16 besar, AC Milan masih memiliki ambisi pada dua laga terakhir grup H. Yakni, mengejar predikat sebagai juara grup. Karena itu, tak ada pilihan lain bagi Milan selain harus menang pada dua laga pemungkas. Milan kini tertinggal dua angka dari Barcelona (8-10). Peluang untuk menyalip Barca bakal datang saat Milan menjamu klub raksasa Spanyol itu di San
Siro pada 23 November nanti. Pada pertemuan pertama di Nou Camp, Milan menahan Barca 2-2. “Jika kami mengalahkan Barcelona di San Siro, kami akan memuncaki klasemen akhir grup H,” koar Wakil Presiden Milan Adriano Galliani kepada Mediaset. Galliani tetap optimistis sekalipun Milan gagal mengalahkan BATE Borisov kemarin. “Kami
sudah bermain bagus, tapi gagal memaksimalkan berbagai peluang yang kami hasilkan. Satu poin di kandang lawan bukan hasil yang buruk,” ujar orang kepercayaan pemilik Milan Silvio Berlusconi itu. Rossoneri -julukan Milan memang mengontrol penuh jalannya pertandingan. Mereka bahkan unggul dulu ketika Zlatan Ibrahimovic mencetak gol pada menit ke-22.
Tapi, ketika babak kedua berjalan sepuluh menit, Milan mendapat hukuman penalti. Hal itu setelah Ignazio Abate dianggap wasit menjatuhkan Artem Kontsevoy. Sementara itu, rekaman televisi menunjukkan bahwa kedua pemain berada dalam posisi fifty-fifty. Allenatore Milan Massimiliano Allegri kecewa berat dengan hasil ini. “Kami membuat banyak kesalahan, tidak hanya karena
kebobolan sebuah gol penalti. Setelah penampilan kami belakangan ini, saya pikir kami tidak seharusnya bermasalah dengan penyelesaian akhir,” omelnya. Hasil seri ini menghentikan rekor lima kemenangan beruntun Milan. ”Kami membuang kesempatan mencetak gol kedua di babak pertama yang bisa mengakhiri perlawanan tuan rumah,” kata Allegri. (dns/ca)
Cassano Terancam Absen Dua Bulan BEGITU Zlatan Ibrahimovic membobol gawang BATE Borisov kemarin, kostum raksasa Antonio Cassano-lah yang muncul di tengah selebrasi sekitar 400 tifosi AC Milan. Bukan tanpa alasan kalau pendukung Milan melakukan hal tersebut. Memang, Cassano tidak berada dalam skuad Milan kontra BATE. Kalaupun kostum Cassano yang dibentangkan, itu adalah bentuk dukungan kepada sang
+
pemain. Cassano tiba-tiba kehilangan kesadaran setelah rombongan Milan kembali dari laga melawan AS Roma akhir pekan lalu (30/10). Cassano sulit berbicara dan bergerak secara efektif sekalipun semua fungsi organnya diklaim normal. Setelah dibawa ke Rumah Sakit Brescia, penyakit aneh Cassano mulai terdeteksi. Striker 29 tahun itu didiagnosa mengalami stroke iskemik
transien. Yakni, adanya pembekuan darah yang terlepas dari dinding vena (pembuluh balik) dan memblokir arteri (pembuluh nadi) kecil di otak. “Jika ditangani dengan benar, dia (Cassano) paling cepat kembali ke lapangan dalam dua bulan,” kata Marco Bortoluzzi, kepala unit sarat Rumah Sakit Brescia, kepada koran olahraga terbesar di Italia La Gazzetta dello Sport.
“Dia masih dalam perawatan kami sampai Kamis (hari ini, 3/11, Red) sekalipun agenda pemeriksaan vaskular, kardiologis dan hematologis masih diperlukan sampai beberapa pekan ke depan untuk melengkapi pemeriksaan sebelumnya,” imbuhnya. Keterangan Bortoluzzi berbeda dengan Maurizio Casasco, presiden Federasi Dokter Olahraga Italia. Versi Casasco, atlet yang menderita stroke
iskemik harus menjalani masa pemulihan yang panjang untuk mengembalikan 100 persen kebugarannya. “Seorang pesepakbola yang menderita stroke iskemik hanya bisa bermain lagi setelah memperbaiki fungsi fisiologis secara keseluruhan. Ini bukan proses singkat karena melibatkan dokter ahli saraf, hasil scan MRI dari dokter olahraga, lalu baru bisa diproses,” urai Casasco.
Belum ada keterangan keterangan resmi dari Milan terkait kondisi Cassanos. Tim medis Milan yang terdiri atas Nereo Bresolin dan Rodolfo Tavana masih mengevaluasi hasil pemeriksaan Rumah Sakit Brescia sebelum memutuskan tindakan selanjutnya. Namun, Presiden Milan Silvio Berlusconi kabarnya menyarankan agar dilakukan operasi jantung terhadap Cassano. (dns/ca)
Cassano
+
cmyk
27
Pontianak Post ● Kamis 3 November 2011 DALAM film animasi terbarunya kali ini, DreamWorks mengajak kita untuk melihat lebih dekat kehidupan Puss in Boots sebelum ia bertemu Shrek dalam format 3D. Jika kita flashback, di film Shrek, kesatria kucing itu menjadi tokoh pembunuh bayaran. Namun di tengah cerita, karakternya menjadi baik. Di awal kisah Puss in Boots, diceritakan sebuah kerajaan yang tak mungkin bisa mengawasi seluruh pelosok negerinya karena keterbatasan jumlah penegak hukum dan hukum belum bisa ditegakkan sepenuhnya. Di sinilah Puss in Boots (Antonio Banderas) diperlukan. Kucing yang jago pedang ini akan melindungi yang lemah dari penindasan orang-orang tak bertanggung jawab. Misalnya, Jack (Billy Bob Thornton) dan Jill (Amy Sedaris), sepasang penjahat yang sangat licik, tak mengenal belas kasihan, dan punya senjata rahasia yang mengerikan. Dua penjahat itu tengah merencanakan sebuah kejahatan besar. Kekacauan pun segera merajalela bila Puss in Boots tidak segera turun tangan. Ini bukanlah tugas yang ringan. Karena itu, Puss tidak sendirian, ia dibantu sahabat baiknya, Humpty Alexander Dumpty (Zach Galifianakis) dan Kitty Softpaws (Salma Hayek). Mereka melakukan perjalanan panjang untuk mencari tempat persembunyian Jack dan Jill. Dalam perjalanan panjang tersebut, mereka terlibat dalam petualangan mencari angsa yang konon bisa bertelur emas dan bisa membantu melawan Jack dan Jill. Tentu saja petualangan tersebut bukan perjalanan yang mudah karena akan banyak yang menghalangi usaha mereka. Dalam kisah ini, juga diceritakan Puss in Boots sejak masih kecil, lalu ada kisah penyebab ia jadi pembunuh bayaran dan alasan dia berhenti jadi pembunuh bayaran. Banyak adegan bagus dalam film ini, mulai kisah romantis, lucu, menegangkan, hingga yang mengharukan. Bagi Banderas, mengisi suara Puss in Boots menjadi sebuah kesenangan tersendiri. ’’Mereka memberiku sebuah karakter yang hanya aku pengisi suaranya. Mengejutkan, tetapi aku kira punya aksen yang sudah dikenali. Mereka pikir itu sempurna. Walaupun aku sudah memainkan berbagai karakter yang lebih KOMPAK: Antonio Banderas dan Salma Hayek di besar, tapi jadi kucing bertubuh kecil sungguhlah menyenangkan,’’ ujarnya. (*/jp) Festival Film Cannes 2011.
Film ‘Laki’ yang Menyentuh
Real Steel, film futuristik yang atraktif ini jadi buah bibir dari awal penayangannya. Banyak penonton berdecak kagum usai menyaksikan film ini. Salah satunya Adi Pasah, setelah menontonnya, doi pun menobatkan film ini sebagai film yang wajib ditonton. Why? Just check it out.
MOVIE FREAK
BY: SYAHRIANI SIREGAR
“Ceritanya ringan. Dari sisi visual sangat memuaskan walaupun special effect yang ditampilkan nggak semegah Transformers. Tapi justru karena itulah, film ini jadi menarik dan natural,” ungkapnya. Menurut cowok yang akrab disapa Adi ini, film yang bersetting tahun 2020 ini spesial karena genre yang diangkat nggak ada
Adi Pasah
pada film lainnya yaitu gabungan antara boxing dan robot, sehingga doi beranggapan kalau film ini berkesan laki banget. Eiits… tapi bukan berarti film ini nggak cocok buat cewek ya gals! Film sci-fi fantasi ini menceritakan Charlie Kenton (Hugh Jackman), mantan petinju yang merintis karir sebagai promotor kecil-kecilan sebuah pertandingan tinju para robot. Bersama anak lela kinya Max (Dakota Goyo), Charlie berusaha membawa robot-robot ‘asuhannya’ menjadi juara di turnamen. Selain menampilkan pertarungan robot dan kecang-
gihan teknologi ala 2020 hasil imajinasi sang sutradara, film ini juga menampilkan sisi drama ayah-anak yang menyentuh hati. Hubungan CharlieMax menambah deretan alasan kenapa film ini patut dicintai. Dakota Goyo emang sukses menghidupkan karakter Max. Bocah laki-laki yang smart, berani, keras kepala dan kecanduan robot ini jadi karakter favorit movie freaker ini. Dari 1-10, Adi Pasah menyematkan nilai 8 untuk film yang memberinya pesan berharga yaitu money can’t buy happiness ini. **
Kesatria Kucing BERPEDANG Kisah si Miaw sebelum Bertemu Shrek
PEMAIN: Antonio Banderas, Salma Hayek, Zach Galifianakis, Billy Bob Thornton, Amy Sedaris, Zeus Mendoza, Constance Marie SUTRADARA:
Chris Miller GENRE: Animasi RILIS: 28 Oktober 2011 (AS)
28
Pontianak Post
l
Kamis 3 November 2011
+
+
+
+
cmyk
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
29
world soccer
30 agenda Jumat, 4 November 2011 (dini hari WIB) Rubin Kazan v Tottenham H. Shamrock Rovers v PAOK Saloniki FC Copenhagen v Hannover Vorskla Poltava v Standard Liege Legia Warsaw v Rapid Bucuresti PSV Eindhoven v Hapoel Tel Aviv FC Vaslui v Sporting Lisbon Lazio v Zurich (Siaran langsung RCTI pukul 00.30 WIB) Besiktas v Dynamo Kyiv Maccabi Tel Aviv v Stoke C. Paris S.G. v Slovan Bratislava RB Salzburg v Athletic Bilbao Austria Vienna v AZ Alkmaar Metalist Kharkiv v Malmo FF Birmingham C. v Club Brugge Braga v NK Maribor Atletico Madrid v Udinese (Siaran langsung RCTI pukul 03.00 WIB) Celtic v Rennes Schalke v AEK Larnaca Steaua Bucuresti v Maccabi Haifa FC Twente Enschedev OB Odense Fulham v Wisla Krakow AEK Athens v Lokomotiv Moscow Anderlecht v Sturm Graz Bursa Asian Handicap Rubin Kazan v Tottenham 0 : 3/4 Besiktas v Dinamo Kiev 0:0 FC Copenhagen v Hannover 0 : 1/4 Lazio v FC Zurich 0 : 1 1/4 Legia Warszaw v Rapid Bucuresti 0 : 1/4 Maccabi Tel Aviv v Stoke 1/4 : 0 PSG v Slovan Bratislava 0 : 2 PSV v Hapoel Tel Aviv 0 : 1 3/4 Red Bull Salzburg v Ath. Bilbao 1/4 : 0 Shamrock Rovers v PAOK 1/2 : 0 Vaslui v Sporting Lisbon 1/2 : 0 Vorskla Poltava v Standard Liege 0:0 AEK Athens v Lokomotiv Moscow 1/2 : 0 Anderlecht v Sturm Graz 0 : 1 1/2 Atl. Madrid v Udinese 0:1 Austria Wien v AZ Alkmaar 1/4 : 0 Birmingham v Club Brugge 0 : 1/4 Braga v Maribor 0 : 1 3/4 Celtic v Rennes 0 : 1/4 Fulham v Wisla Krakow 0 : 1 1/2 Metallist Kharkiv v Malmo 0 : 1 1/2 Schalke 04 v AEK Larnaca 0 : 2 1/4 Steaua Bucharest v Maccabi Haifa 0 : 1/4 v Odense 0 : 1 3/4 Twente
Redknapp
+
l
Kamis 3 November 2011
Atletico v Udinese
Europa League
+
Pontianak Post
Menang Biar Lebih Tenang MADRID - Hanya butuh satu kemenangan agar Udinese bisa memastikan tiket lolos ke babak 32 besar Europa League. Makanya, kemenangan jadi misi utama Udinese ketika menantang Atletico Madrid di Vicente Calderon, dini hari nanti (siaran langsung RCTI pukul 03.00 WIB). Tentu saja tidak akan mudah. Meski Udinese datang dengan modal tak terkalahkan di grup I Europa League, tapi Atletico sedang berada pada fase kebangkitan. Mereka menang atas Real Zaragoza 3-1 (30/10), setelah selalu gagal menang dalam tujuh laga sebelumnya di semua ajang. Atletico juga tidak ingin peluangnya lolos ke babak 32 besar Europa League semakin menipis apabila kalah dari Udinese. "Ini waktunya untuk berkembang. Situasi yang memaksa semuanya bersatu dan bertanggung jawab," kata Diego, gelandang Atletico, kepada AS. “Bukan hanya pelatih yang harus bertanggung jawab atas hasil buruk kami, tapi juga seluruh pemain. Kami kesulitan meraih hasil bagus, padahal sepak bola adalah tentang hasil. Melawan Udinese, kami harus mendapatkan hasil positif,” jelas Diego. Senada dengan Diego, bek Atletico Diego Godin juga menegaskan bila mereka harus menang pada laga berikutnya. “Kami akan menghadapi laga yang berat melawan Udinese, tapi kami berharap bisa menang di depan fans dan dapat tiga angka,” kata Godin. Bila mampu merebut kemenangan, maka mereka akan mengoleksi angka yang sama banyak
+
Falcao
dengan Udinese. Tergantung head to head yang akan menentukan siapa yang menjadi penguasa klasemen sementara. Yang pasti, tiga angka itu akan membuat peluang lolos terbuka. Menjamu Udinese, pelatih Atletico Gregorio Manzano mendapat suntikan tenaga dengan pulihnya Juanfran dan Silvio. Kemudian, hubungan Manzano dengan Jose Antonio Reyes juga mulai mem-
baik setelah sempat bersiteru. Sementara itu, pelatih Udinese Francesco Guidolin lebih rileks dalam lawatannya ke Vicente Calderon. Namun, berbeda dengan beberapa laga di Europa League sebelumnya di mana dia banyak melakukan perubahan dan memberi kesempatan kepada pemain muda, kali ini, dia mencoba fokus menang. Sebab, bila menang, mereka
akan lolos, dan setelah itu bisa berkosentrasi penuh ke Serie A. “Kami berada pada posisi yang bagus dan ingin melanjutkan performa hebat di Eropa,” bilang Guidolin, seperti dilansir Sky Sport. Meski pernah menang 2-0 atas Atletico ketika bermain di Friuli (20/10), tapi Guidolin tidak ingin terlalu percaya diri. “Mereka memberikan perlawanan hebat ketika
itu. Mereka juga punya tradisi bagus di Eropa,” kata Guidolin. Rencananya, akan melakukan beberapa perubahan dalam komposisi pemain. Pemain muda seperti Gabriel Torje dan Diego Fabbrini berpeluang tampil sebagai starter. Tapi, mereka juga tetap mengandalkan pemain senior, seperti Antonio Floro Flores, Pablo Armero, dan sederet nama lain. (ham)
Ke Rusia Tanpa Redknapp LONDON - Tiket lolos ke babak 32 besar Europa League akan menjadi milik Tottenham Hotspur bila mampu pulang dengan tiga angka dari lawatannya ke Central Stadium, Kazan, dini hari nanti. Mereka menantang tuan rumah Rubin Kazan. Sekarang Tottenham mengemas tujuh angka dan berkuasa di puncak klasemen sementara grup A. Tapi, tidak akan mudah bagi Tottenham mendapatkan tiket lolos pada matchday keempat. Pasalnya, Kazan bukanlah tim yang mudah ditundukkan.
Ketika bersua di White Hart Lane pada matchday ketiga (20/10), dengan susah payah mereka mengalahkan Kazan. Apalagi, pada dini hari nanti, dipastikan klub berjuluk Spurs itu tidak akan didampingi manajer Harry Redknapp. Tactician berusia 64 tahun itu sedang menjalani pemeriksaan medis. Dengan begitu, yang bertanggung jawab atas tim adalah dua asisten pelatih Kevin Bond dan Joe Jordan. Mereka juga tidak membawa Rafael van der Vaart yang tidak didaftarkan.
“Klub melaporkan bahwa Harry Redknapp harus menjalani pemeriksaan medis. Makanya, dia tidak bisa menemani pasukannya saat bertanding di Rusia pada Europa League melawan Rubin Kazan,” begitu keterangan di situs resmi klub, seperti dikutip Telegraph. Berbekal tiga kemenangan beruntun di semua ajang, Tottenham sangat berambisi bisa pulang dengan tiket lolos ke babak 32 besar. Sebab, kalau segera memastikan tiket akan meringankan tugas Tottenham
pada laga tersisa. Terlepas dari ambisi merebut tiket lolos, fans Tottenham banyak yang khawatir akan kondisi kesehatan Redknapp. Apalagi, tersiar kabar bahwa dia berencana menjalani operasi kecil pada jantungnya. Itu dilakukan untuk menyingkirkan hambatan kecil pada salah satu arteri. Tidak ingin fans dan juga para pemainnya gusar, Redknapp langsung memberikan keterangan soal kesehatannya. “Saya dalam kondisi sehat. Dalam beberapa hari ini saya hanya menjalani serangka-
ian tes. Itu saja,” kata Redknapp, seperti dikutip The Sun. Sumber The Sun dari keluarga dekat Redknapp, menjelaskan bahwa itu hanya sekadar upaya preventif. “Saya berharap sudah bisa bekerja lagi dalam beberapa hari ke depan. Saya pikir tidak akan ada hambatan,” bilang Redknapp. Gaya hidupnya yang gila kerja membuat risiko terkena serangan jantung cukup besar. Apalagi, dalam dua tahun terakhir dia memang selalu meminum obat untuk menjaga kondisinya. (ham)
+
cmyk
cmyk
Pontianak Post Kamis 3 November 2011
METRO SPORT
Tim Papua Siap Berlaga
SEPAKBOLA
Siapkan Dua Formasi
+
TIMNAS U-23 terus mematangkan strategi jelang laga pertama di SEA Games XXVI/2011 lawan Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (SUGBK) Senin depan (7/11). Mereka mempersiapkan dua formasi menghadapi tim paling lemah di grup A tersebut. Pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan menjelaskan bahwa opsi tersebut harus dimiliki mengingat kondisi pemain-pemain timnas Indonesia masih ada beberapa yang cedera. Nama-nama seperti Egi Melgiansyah dan Ramdani Lestaluhu sebelumnya disebut masih dalam kondisi cedera. “Formasi itu bergantung bagaimana stok gelandang kami. Jika memang holding player di tengah kami sedang kurang, maka formasi lain tentu akan kami mainkan untuk menutupi kekurangan itu,” ujar Rahmad saat ditemui setelah melakoni latihan di Stadion Soemantri Brodjonegoro, kemarin petang (1/11). Mengenai formasi yang akan diterapkan, Rahmad sudah membeberkan bahwa dirinya kerap mencoba dua formasi berbeda dalam setiap simulasi pertandingan atau uji coba. Dia meminkan secara bergantian pola 4-2-3-1 dan 4-4-2. Dengan formasi yang berbeda tersebut, lanjut Rahmad, dia membutuhkan pemain dengan beberapa karakter khusus untuk formasi itu. Alhasil, dirinya masih mempertahankan jumlah timnya dan belum mengurangi jumlah pemain. “Kondisi lawan dan pemain kami adalah yang paling menentukan. Hanya, saya sudah memiliki pakem siapa yang akan saya turunkan di pertandingan pertama. Saya belum bisa membocorkan sampai kondisi terakhir mereka,” ujar mantan pelatih Persija Jakarta tersebut. Dalam latihan kemarin, seorang pemain belum terlihat berlatih yakni Oktovianus Maniani karena sedang berduka setelah adiknya meninggal dunia. Beberapa hari ke depan Rahmad juga kemungkinan belum bisa memberikan latihan penuh kepada Maghadirga Lasut. Dia menginformasikan bahwa pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut sedang dalam kondisi cedera otot paha kanan. Untuk itu, setelah melakukan pembicaraan dengan tim dokter, Dirga diharuskan menjalani terapi extra agar bisa cepat sembuh dari cedera untuk kembali bergabung dengan Egi dkk. (aam/ko)
+
31
Hari Ini Pendaftaran Dibuka
Budianto/Pontianak Post
JUARA: Tim futsal putri STKIP-PGRI sukses meraih juara di ajang EFC setelah difinal mengkandaskan perlawanan SMKN 3 Pontianak 2-1.
Tim Putri STKIP-PGRI Juarai EFC 2011 Siap Tampil di AJS-KONI Cup PONTIANAK-Laga final Economic Futsal Competition (AFC) yang dilangsungkan Minggu, (30/10) malam membawa tim futsal putri STKIP-PGRI Pontianak menjadi jawara di kategori umum putri. Melalui tendangan keras yang dilakukan Rizka Putrianti di menit terakhir babak kedua. STKIP-PGRI Pontianak sukses mengandaskan tim SMKN 3 Pontianak dengan skor tipis 2-1. Langkah STKIP-PGRI Pontianak ke babak final cukup tertatih-tatih. Tim ini mengkandaskan Timtam 14-1 di babak 16 besar, menang atas Tebas 5-4. Di semi final menang atas Starlight 1-0 dan di final melawan SMKN 3 Pontianak 2-1. Bagian Kemahasiswaan STKIP-PGRI Pontianak, Saiful Bahri mengatakan, Econimic Futsal Competition ini merupakan ajang ke-4 yang
dilaksanakan Falkutas Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak. “Tahun ini kami bisa mempertahankan gelar juara. Ini merupakan hasil kerja keras para atlet sekaligus bimbingan dari pelatih Ilham Surya Paloh yang perlu kita berikan apresiasi setinggitinginya,” ungkap Saiful seraya mengatakan ada beberapa cabang yang telah menorehkan prestasi di tahun ini yakni, bolavoli, futsal dan pencak silat. Sementara itu, Rizka Putrianti, salah satu pemain futsal putri STKIP-PGRI Pontianak mengungkapkan, selama pertandingan kekompakan tim futsal menjadi modal utama kemenangan tim tersebut dalam meraih juara. “Di ajang AJS-KONI Cup Desember mendatang kami berencana tampil dan kami akan berusaha untuk meraih juara di ajang paling bergengsi tersebut,” katanya. (bdi)
PONTIANAK-Tiga tim luar Kalimantan Barat, yakni Kota Ombak Papua, Trisakti dan Pesfec Bandung menyatakan siap berlaga di ajang Liga Futsal Nasional AJS-KONI Cup V yang akan digelar 7 hingga 24 Desember mendatang di GOR Pangsuma Pontianak. Tiga tim tersebut menyatakan keikutsertaannya melalui email dan pesan singkat yang disampaikan kepada pihak pelaksana. “Tiga ini memastikan siap tampil di kompetisi kita. Mudah-mudahan jadwal mereka tidak ada perubahan,” ungkap panitia pelaksana, Rendi Chicarito kepada Pontianak Post kemarin. Menurutnya, ajang Liga Futsal Nasional seri V yang akan digelontorkan Aliansi Journalist Sport bekerjasama dengan KONI Kalimantan Barat ini memang sudah digadang-gadang sejak seri keempat lalu. Ajang ini, ujar dia, jika mampu terlaksana menjadi kompetisi futsal terakbar yang pernah dilaksanakan tak hanya di Kalimantan Barat tapi juga Pulau Kalimantan. Apalagi dalam kompetisi ini, satu tim asal daratan Papua siap berkompetisi bersama empat tim terbaik Kalbar. “Kita masih menunggu konfirmasi beberapa tim lagi, yakni dari Jogja, Jabar, Surabaya, DKI Jakarta, Jateng, Kaltim, Kuching dan Brunai Darussalam. Mereka sudah kami kirimkan undangan dan menyatakan tertarik untuk tampil di ajang ini. Mudahmudahan saja mereka bisa ikut berkompetisi disini,” katanya. Dijelaskan Rendi, ajang futsal
AJS-KONI Cup seri V nanti, tak hanya mempertandingkan untuk tingkat nasional. Untuk tingkat Kalbar juga digulirkan. Kategori yang dipertandingkan adalah umum lokal Kalbar, umum lokal putri Kalbar, pelajar putra SLTP dan pelajar SLTA. Untuk pendaftaran, kata dia, akan dibuka mulai hari ini Kamis (3/10) di ruang pengelola GOR Pangsuma Pontianak. Karena peserta sangat terbatas, maka dia meminta kepada seluruh tim yang ingin tampil segera mengkonfirmasi ke pihak panitia. “Untuk tingkat umum lokal kuota kita batasi hanya mengambil 16 tim saja. Untuk pelajar putra SLTA juga 16 tim, pelajar putra SLTP 12 tim dan umum putri 12 tim,” ungkap dia. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, khusus untuk nomor pelajar, setiap tim futsal diwajibkan untuk mengusung satu tim sorak daerah atau tim cheers-dance. Tim ini nantinya juga akan diperlombakan dan dicari tiga terbaik. “Kami minta seluruh sekolah yang ingin tampil untuk mempersiapkan diri sejak sekarang,” katanya. Rendi juga menjelaskan, ajang ini memperebutkan total hadiah yang pernah ada di Kalimantan Barat. Untuk tingkat nasional, juara pertama akan mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp25 juta. Juara kedua, Rp15 juta. Juara ketiga, Rp 7.500.000 dan juara ke empat sebesar Rp 3.500.000. Juga akan dipilih pemain terbaik yang akan memperoleh hadiah sebesar Rp2.000.000. (bdi)
+
+
cmyk
TOTAL SPORT
32
Pontianak Post
Kamis 3 November 2011
EKS PLAYBOY
Ingin Beli Klub SHEFFIELD - Sudah biasa bila ada konglomerat asal Amerika Serikat atau Sheik asal Timur Tengah yang berminat untuk membeli klub di Inggris. Tapi, bagaimana bila seorang mantan model Playboy sekaligus bintang Hollywood tertarik membeli klub? Tentu saja bakal bikin heboh. Ya, wanita itu bernama Sybil Danning. Dia berasal dari Austria, tapi pernah menjadi model di sampul majalah dewasa Playboy. Danning juga pernah terlibat dalam film yang dibintangi Robert De Niro. Makanya, biar sudah tidak lagi muda, tapi Danning masih memikat. Kali ini, daya pikatnya akan dipakai untuk merayu Milan Mandaric, owner Sheffield Wednesday agar menjual klub itu. Sekarang Wednesday berkiprah di League One alias kasta ketiga Liga Inggris.Danning bersama suaminya Horts Lasse merupakan pemilik klub hoki es Jerman SC Riessersee. Mereka menilai, ini adalah saat yang tepat untuk berinvestasi di sepak bola. Apalagi, meski sekarang bukan berada di kasta teratas, tapi Wednesday punya reputasi hebat di masa lalu. “Kami telah berencana membeli sebuah klub Inggris dengan basis suporter yang kuat dan berpotensi besar. Sheffield Wednesday sesuai dengan cita-cita itu. Sheffield adalah salah satu klub yang cukup terkenal di sepak bola Inggris,” kata Danning, seperti dikutip The Sun. Dia menambahkan, dalam beberapa tahun terakhir Wednesday memang terpuruk, tapi dia yakin bisa membangkitkan kembali. “Kami yakin dapat memberikan energi yang dibutuhkan Sheffield kembali ke Premier League,” kata mantan simbol seks itu. Memang, banyak yang meragukan. Bahkan, owner Wednesday Milan Mandaric juga sempat menyangkal telah mendapat tawaran. Hanya, dia menegaskan bahwa bila ada yang serius berminat dan membawa klub itu lebih baik, dia akan melepasnya.. (ham)
motoGP
Marco Simoncelli
Demi Simoncelli ** Stoner Mau Balapan Bagus ** Rossi Ganti 46 Pakai 58 ** Dovizioso Pajang di Dada
VALENCIA - MotoGP Valencia akhir pekan ini mungkin menjadi seri pemungkas yang kelam. Itu tak lepas dari bayang-
bayang kesedihan yang menyelimuti para pembalap seiring meninggalnya Marco Simoncelli dalam balapan sebelumnya di Sepang, Malaysia (23/10). Casey Stoner yang telah memastikan gelar juara dunia MotoGP tahun ini mengatakan, sulit baginya menjalani balapan setelah insiden Simoncelli. ”Tapi, saya pikir balapan bagus adalah hal terbaik yang bisa kami lakukan untuk memberi penghormatan kepada Marco,” kata Stoner seperti dikutip Motorcyclenews. ”Kami tahu kami semua
memainkan sebuah olahraga berisiko, sekalipun dibandingkan di masa lalu, keselamatan olahraga kami saat ini jauh lebih baik,” sambung pembalap Repsol Honda itu. Stoner juga mengatakan, balapan di Valencia merupakan agenda penting dalam menatap musim 2012. “Usai balapan, kami memiliki agenda dua hari tes motor 1000 cc. Setelah itu, baru kami bisa istirahat setelah menjalani musim yang melelahkan,” jelasnya. Sebelum Stoner, beberapa pembalap memiliki cara berbe-
da dalam memberi penghormatan kepada Simoncelli. Valentino Rossi misalnya. Pembalap yang menabrak Simoncelli di Sepang itu akan mengganti nomor motornya dari 46 menjadi 58 milik Simoncelli. Andrea Dovizioso juga akan memajang besar-besar angka 58 di bagian dada. Lain Rossi lain pula Colin Edwards. Pembalap yang juga menabrak Simoncelli di Sepang itu absen di Valencia. Tapi, Edwards absen bukan karena trauma, melainkan cedera dislokasi bahu. Posisinya
bakal digantikan Josh Hayes, juara superbike Amerika Serikat. Di sisi lain, tim Simoncelli, Honda Gresini, akhirnya mengurungkan niat absen di Valencia. ”Saya percaya Marco juga menginginkan kami tetap balapan. Saya berharap semangat Super Sic (julukan Simoncelli) juga membuat pembalap kami seperti Hiroshi Aoyama, Michele Piero, dan Yuki Takahashi memberikan performa bagus di lintasan,” tutur Fausto Gresini, bos Honda Gresini. (dns)
Dipilih Berdasarkan Peringkat Tim Bulu Tangkis Perorangan SEA Games
Sybil Danning
JAKARTA- Tim bulu tangkis SEA Games untuk nomor perorangan telah diumumkan oleh PB PBSI. Empat nama di tunggal putra dan putri dipastikan sebagai pemain yang pasti akan dibawa dalam pertandingan beregu SEA Games XXVI/2011. Di tunggal putra nama Taufik Hidayat dan Simon San-
toso tidak akan tergantikan an sudah dipstikan sebagai dua wakil di nomor tunggal putra. Mereka dianggap lebih mumpuni dibandingkan dua pemain tunggal putra lainnya, Tommy Sugiarto dan Dyonisius Hayom Rumbaka yang hanya akan diturunkan dalam pertandingan beregu. Sedangkan, di tunggal putri slot pemain akan diisi oleh Lindaweni Fanetri dan Adrianti Firdasari. keduanya dianggap lebih baik dari dua pemain lainnya, Maria Febe Kusumastuti
dan Bellaetrix manuputty. Manajer tim SEA Games Maria Fransisca menjelaskan bahwa mereka dipilih berdasarkan prestasi dan peringkat yang dimiliki. Dan, memang secara peringkat baik Taufik, Simon, Linda, dan Firda berada di rangking paling baik “Tim perorangan SEA Games Indonesia di tunggal ya Taufik,
Simon, Linda , dan Firda. Itu dipilih karena kami menurunkan tim terbaik yang ada saat ini,” terang perempuan asal Surabaya tersebut. Komposisi tersebut tidak akan diganti kecuali ada kasus khusus yang membuat pemainpemain terbaik Indonesia itu mutlak tidak bisa ditampil. Maria menyebut faktor yang paling mungkin menjadi kasus khusus adalah cedera parah. Namun, tidak menutup kemungkinan ada persoalan lain sleain cedera. Yakni, jika
ada kehendak berbeda dari bidang pembinaan prestasi dan tim pelatih yang menganggap perlu diadakan pergantian formasi pemain tunggal. Maria memaparkan bahwa penilaian akan terus dilakukan oleh tim pelatih terhadap pemain-pemain tunggal tersebut. Alasannya, perbedaan performa selama kejuaraan terakhir dengan SEA Games nanti bisa saja terjadi. Untuk itu, pertandingan beregu juga akan menajadi monitoring terakhir tim pelatih. (aam)