Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 4 November 2010 M / 27 Dzulqaidah 1431 H

P E RT A M A DA N T E RUT A M A DI KAL IM AN T AN BAR AT

Eceran Pontianak Rp.2.500

Kelabui Petugas, Simpan Sabu di Kemaluan JAKARTA – Polda Metro Jaya menangkap tiga pengedar narkoba jenis sabusabu (SS). Salah seorang tersangka adalah perempuan warga negara (WN) Malaysia yang berinisial NRU, 41. Dia menyembunyikan SS dagangannya dengan cara menyelipkan di dalam kemaluan. NRU berhasil ditangkap saat sedang bertransaksi dengan petugas yang menyamar.

X

Ke Halaman 7 Kolom 5

MODUS BARU: Penyelundupan

sabu dibongkar Direktorat Narkoba, Polda Metro Jaya, kemarin. Penyelundupan sabu 400 gram ini disimpan dalam kemaluan berhasil ditangkap petugas saat berada di Hotel Acacia Kramat Raya, Jakarta Pusat.

FERY PRADOLO/INDOPOS

Krakatau Makin Bahaya Keluarkan 10 Macam Gas Beracun 11:28

14:49

17:32

18:43

SERANG – Selain harus terus mewaspadai Gunung Merapi, pemerintah tak boleh mengabaikan gunung berapi lainnya,

04:05

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

termasuk anak gunung Krakatau. Kemarin (3/11), tingkat kegempaan dan letusan gunung di perairan Selat Sunda itu semakin tinggi dan berbahaya.

Selain mengeluarkan letusan, anak gunung Krakatau X

Ke Hal 7 Kolom 1

NORMAL:

Peduli Korban Merapi dan Mentawai

Penumpang tengah menunggu di teras pintu keberangkatan sesaat sebelum masuk ke ruang tunggu bandara.

Bandara Supadio kembali normal setelah sehari sebelumnya ditutup akibat kecelakaan pesawat Lion Air.

BENCANA kembali melanda negeri ini. Tsunami menewaskan ratusan orang di Pulau Mentawai, Sumatera Barat. Begitu juga letusan Gunung Merapi di Jogyakarta. Rumah penduduk dan fasilitas umum banyak yang hancur. Saudara-saudara kita hidup dalam lokasi penampungan. Mari kita mendarma untuk meringankan beban mereka. Bantuan

dapat disalurkan ke Redaksi Pontianak Post, Lantai V, Gedung Graha Pena, Pontianak.

Bantuan juga bisa melalui rekening Bank Kalbar no. 1025060705 an Peduli Mentawai & Jogja.

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Layanan jemput Dompet Ummat telp. 0561-7918676.

Pontianak Post Sumbangan hingga Selasa (2/11) Sumbangan Rabu (3/11) 1. NN 2. Bappeda kota Pontianak 3. Sherly, ST 4. Koperasi Karyawan Kusuma Lestari 5. Karyawan Gudang Nipsea Paint 6. Rd & I 7. STIE Pontianak 8. STR 9. Stanley & Christian 10. Eddy 11. HMJ Teknik Mesin Polnep 12. Kusmini 13. Novita dan kawan-kawan X

Rp 53. 626, 036 Rp 80.000 Rp 302.000 Rp 200.000 Rp 1000.000 Rp 250.000 Rp 100.000 Rp 521.450 Rp 50.000 Rp 1000.000 Rp 100.000 Rp 6.887.200 Rp 550.000 Rp 100.000

Ke Hal 7 Kolom 1

KNKT Belum Simpulkan Peyebab Lion Tergelincir

Bandara Kembali Normal PONTIANAK--Komisi Nasional Keselamatan Transporati (KNKT) belum menyimpulkan penyebab over shoot pesawat Lion Air JT 712 Boeing 737-400 dengan registrasi PKLIQ yang dipiloti Anton Hastanudin

saat mendarat di Bandara Supadio, Pontianak, Selasa (2/10) lalu. Untuk dapat membuat kesimpulan pesawat Lion Air mengalami serius insiden,

KNKT masih butuh mengumpulkan banyak data.

X

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jamaah Haji Asal Pontianak Meninggal MAKKAH--Seorang jamaah haji asal Kota Pontianak, Suprihati (53 tahun) meninggal dunia pukul 15.13 waktu setempat. Wartawan Pontianak Post Wahyu Cundrik dari Makkah tadi malam melaporkan menurut Dokter Muhammad Faqih, selaku dokter kloter, Suprihati meninggal karena serangan jantung yang dipicu perubahan iklim dan lingkungan yang membuat tubuh harus beradaptasi.

Suhu Makkah sangat ekstrim. Pada

Laporan

Wahyu C.Pamungkas Wartawan Pontianak Post dari Makkah

siang hari bisa mencapai 40 derajat. Sedangkan malam hari 20 derajat. Sebelum meninggal, Suprihati sempat mengeluhkan sakit ditengkuk. Saat itu dia berada di Maktab 36 Jumaizah. Jenazah direncanakan dimakamkan hari ini di Pemakaman Makla.

Sementara itu, suasana haru menyelimuti rumah duka Suprihati,

Rabu (3/11) malam di Jalan Alianyan, Gg Kurnia Dalam, Pontianak. Para kerabat berkumpul turut berduka atas meninggalnya jamaah haji asal Kalimanta Barat ini. Almarhumah diberitakan meninggal saat menjelang Shalat Ashar.

Rumah duka, serta merta ramai dipenuhi. Parkiran halaman rumah duka pun telah padat. Almarhum meninggalkan lima anak.

Menurut Hartani Saleh, kakak almarhum pihak keluarga mendapatkan informasi langsung dari Makkah oleh Faisal anak almarhum X

Pro Kontra Menteri Angkat Kepala Sekolah

PGRI Mendukung, Akademisi Menolak Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) No 28 Tahun 2010 tentang Penugasan Guru Menjadi Kasek, telah menghapus kewenangan kepala daerah untuk mengangkat dan memberhentikan kepala sekolah. Kewenangan sepenuhnya ada pada pemerintah pusat.

KEHADIRAN Permendiknas No 28 Tahun 2010 mendapat reaksi keras dari daerah. Pengamat pendidikan Untan Dr Aswandi menilai pengambilalihan kewenangan itu telah mencederai otonomi daerah yang kini sedang berjalan.

Apalagi peraturan tersebut masih belum jelas arahnya, jika hanya alasannya politik.

“Memang untuk urusan mutasi kepala sekolah perlu disikapi. Namun pendidikan saat ini sudah otonomi daerah, jadi masalah yang menyangkut kepala sekolah harusnya di atasi daerah.

Sebenarnya persoalannya bukan itu. Apakah salah jika kepala daerah seperti bupati dan walikota yang memilih dan memutasikan kepala sekolah,” jelas Dekan Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Untan ini.

X

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 1

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

GALANG DANA: Giliran maha-siswa Poltekkes

Pontianak menyerahkan bantuan dana sebesar Rp10.478.600 ke Pontianak Post untuk korban bencana di Mentawai dan Jogja. Mereka berhasil menghimpun dana dari hasil turun ke jalan.

Mengunjungi Masjid Al Noor; Masjid Pertama di Fukuoka, Jepang

Awalnya Ditentang, Kini Suara Adzan Berkumandang Penganut Agama Islam di Jepang terus berkembang. Ini bisa terlihat semakin bertambahnya jumlah masjid di negeri matahari terbit itu.

Masjid Al Noor misalnya.

Belasan tahun umat muslim di Kota Fukuoka merindukan, namun akhirnya bisa terealisasi. Membangun masjid di sana tak semudah di tanah air.

Beragam tantangan muncul.

FERRY HADARY Fukuoka, Jepang PERJALANAN dengan kereta api cepat, Shinkansen sangat menyenang-

Online: http://www.pontianakpost.com/

FERRY HADARY

MASJID: Ferry Hadary (tengah) bersama dosen Untan

di depan pintu masuk Masjid Fukuoka.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

kan. Jauh dari banyangan perjalanan dengan kereta api di Indonesia. Molor dari jadwal, sumpek dan ruang yang pengap. Menaiki kereta api dengan kecepatan 300 km/jam itu seakan berada dalam hotel mewah. Perjalanan dari Kyoto menuju Stasiun Hakata, Fukuoka, sangat tidak terasa.

Setibanya di sana, saya dan dua orang teman peneliti dari Universitas Tanjungpura dijemput Bu Rose Nakamura beserta anaknya, Reika Nakamura. Rose adalah orang Indonesia yang bersuamikan seorang muallaf Jepang.

X

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media

OPINI

2

Pontianak Post

l

Kamis 4 November 2010

Pendidikan sebagai Mercu Kehidupan

+

editorial

Kompensasi Nelayan Timor SETELAH terkatung-katung tanpa penyelesaian, Perdana Menteri Australia Julia Gilliard dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pertemuan kemarin akhirnya juga membahas kasus pencemaran minyak di Laut Timor. Dalam jumpa pers seusai pertemuan, SBY yang tampil didampingi Julia Gillard menyatakan bahwa Indonesia menuntut operator migas Australia bertanggung jawab.

Presiden meminta Australia membayar kompensasi yang layak atas kerugian yang dialami warga NTT dalam musibah tersebut.

Pernyataan SBY –yang mudah-mudahan diperhatikan PM Julia Gilliard– itu adalah setitik harapan. Bagaimana tidak, sudah dua tahun lebih bencana itu terjadi, tapi tandatanda pemberian kompensasi belum juga terlihat. Penanganan kasus yang terjadi pasca kebakaran di anjungan lepas pantai sumur Montara milik PTTEP Australasia (Ashmore Cartier) Pty Ltd tersebut terkesan mandek.

Mungkin karena posisi Laut Timor yang memang jauh dari Jakarta, sehingga pusat selama ini tak terlalu peduli. Atau, ini menyangkut Australia, negara tetangga yang oleh SBY saat berpidato di Negeri Kanguru lalu dianggap sebagai mitra strategis?

Beberapa bulan setelah bencana terjadi, pemerintah Indonesia pernah mengajukan klaim tuntutan ganti rugi triliunan rupiah kepada pengelola blok migas tersebut. Namun, sampai saat ini belum ada keterangan resmi apakah permintaan diterima Australia.

Kalaupun belum, ada apa. Hal-hal inilah yang mestinya menjadi agenda yang dipertanyakan pemerintah saat Julia Gilliard datang ke Jakarta. Kekurangpedulian itu mengakibatkan ribuan nelayan di Nusa Tenggara Timur (NTT) kehilangan mata pencaharian karena tak bisa melaut. Belum lagi nilai kerugian akibat kerusakan lingkungan yang timbul. Tumpahan

minyak juga mengganggu habitat rumput laut, salah satu produk unggulan masyarakat di sekitar sana.

Bukan hanya itu. Menurut catatan Yayasan Peduli Timor Barat (YPTB) yang ada di Kupang, NTT, sedikitnya delapan orang tewas dan puluhan lagi keracunan akibat mengonsumsi ikan dari Laut Timor. Ikan itu diduga tercemar cairan kimia yang disemprotkan Badan Keselamatan Maritim Australia ke laut dengan tujuan mengurai cairan tumpahan minyak di laut. Temuan inilah yang membuat YPTB mendesak pemerintah Australia bertanggung jawab. Meski Australia termasuk mitra strategis, Indonesia mestinya bisa tetap tegas. Kasus yang hampir serupa bisa menjadi contoh. Amerika dan Inggris adalah dua sekutu yang sangat dekat.

Tidak hanya dalam kerja sama ekonomi, tapi juga dalam perang. Salah satunya Perang Iraq dan Afghanistan. Namun, saat terjadi musibah serupa di Teluk Meksiko, pemerintah Amerika –khususnya Presiden Barack Obama– dan wakil rakyat di sana bersikap sangat tegas terhadap British Petroleum (BP), salah satu perusahaan terbesar kebanggaan rakyat Inggris.

Dengan tekanan itu, antara lain, BP menjadi all-out menggunakan segala kemampuan teknologi, SDM, dan dana untuk mengatasi segala dampak semburan minyak di dasar laut itu. Tidak terkecuali membayar ganti rugi kepada warga atas kerusakan lingkungan dan dampak ekonomi yang dialami. Total dana yang dikeluarkan untuk kompensasi maupun upaya mengatasi semburan lebih USD 32 miliar (hampir Rp 300 triliun).

Dalam kasus Laut Timor, kita memang perlu mempertahankan hubungan baik dengan tetangga. Namun, memperjuangkan anak bangsa yang kesusahan mestinya tetap menjadi prioritas. (*)

gagasan

Obat Murah dari Tiongkok-India

+

WACANA obat murah bagi masyarakat masih jauh dari harapan. Sebab, harga obat di pasaran masih tinggi. Akibatnya, warga yang kurang mampu kian sulit memperoleh sarana kesehatan yang layak dan murah. Pemerintah, dalam hal ini dinas kesehatan, harus segera mengevaluasi mahalnya harga obat. Setidaknya, dinkes mengadakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui penyebab tingginya harga obat.

Sebetulnya, obat-obat dari Tiongkok dan India termasuk obat murah. Secara kualitas, obat tersebut tidak jauh beda dengan obat yang berasal dari Eropa atau Amerika Serikat (AS).

Pemerintah semestinya mulai terbuka terhadap obat-obat murah dari luar Eropa dan AS. Semakin banyak persaingan obat-obatan di pasaran, tentu harganya akan turun sendiri.

Doni Uji Windiatmoko

Pontianak Post

Pendidikan merupakan salah satu pilar yang sangat urgen di dalam kehidupan ini, baik kehidupan dalam bermasyarakat, berbangsa maupun bernegara. Banyak manfaat dari pendidikan, untuk diri sendiri maupun orang lain.

Dengan pendidikan, hidup menjadi lebih hidup, dengan pendidikanlah hidup ini terasa lebih indah dan mudah. Tanpa pendidikan serasa hidup ini bak sayur tanpa garam. Pendidikan sebagai mercu kehidupan, yaitu sebagai puncak dari segala aspek kehidupan. Mercu dapat diartikan sebagai menara atau puncak. Selama ini kita mengenal mercusuar yang berarti menara api yang ada di tepian pantai. Mercusuar adalah sebuah bangunan menara dengan sumber cahaya di puncaknya untuk membantu navigasi kapal laut. Jika mercusuar sebagai sumber cahaya untuk membantu dan memudahkan navigasi kapal laut, maka menjadikan pendidikan sebagai mercu kehidupan tak lain adalah sebagai cakrawala dengan wawasan untuk memberikan kemudahan dalam menjalani hidup ini.

Menjadikan pendidikan sebagai mercu dalam kehidupan barangkali bukanlah sesuatu yang berlebihan. Betapa tidak, dengan pendidikan itulah manusia menjadi lebih dewasa sebagaimana definisi pendidikan itu sendiri, yaitu memanusiakan manusia. Bukan berarti manusia bukanlah manusia secara fisik, melainkan manusia adalah makhluk istimewa yang diciptakan dengan dibekali akal oleh Allah SWT. Sang Khaliq yang mengajarkan dengan perantara kalam. Sebagaimana firman Allah SWT: “Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah. Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS. Al-‘Alaq: 3-5). Kalimat “Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam” maksudnya adalah Allahlah yang mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca.

Allah SWT juga telah berfir-

Oleh: Santriadi Rizani man: “Dan Dia (Allah SWT) mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: “Sebutkanlah kepada-Ku nama bendabenda itu jika kamu mamang benar orang-orang yang benar!”.

Mereka menjawab: “Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana”. Allah berfirman: “Hai Adam, beritahukanlah kepada mereka nama-nama benda ini.”

Maka setelah diberitahukannya kepada mereka nama-nama benda itu, Allah berfirman: “Bukankah sudah Ku katakan kepadamu, bahwa sesungguhnya Aku mengetahui rahasia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan?”.

(QS. Al-Baqarah: 30-33) Menaraapi(mercusuar)kalau dilihat dari kejauhan akan sudah tampak, begitu pula dengan pendidikan yang seharusnya sudah dapat dilihat dan ‘dibaca’ dengan mata dari kejauhan yang akan memberikan ‘pencerahan’ dalam mengarungi kehidupan di dunia ini, dan yang melihat dan ‘membacanya’ akan merasakan ‘hausnya’ betapa ilmu dan pengetahuan itu amat sangat luas. Pendidikan yang didalamnya berisi bermacam ragam ilmu dan juga pengetahuan, maka dengan ilmu dan pengetahuan itu pula hidup ini menjadi lebih dinamis, humanis dan praktis.

Pendidikan, merupakan satu di antara aspek atau sendi kehidupan. Melalui pendidikanlah dapat dilihat maju mundurnya keadaan suatu bangsa.

Upaya meningkatkan kualitas suatu bangsa tidak ada cara lain kecuali melalui peningkatan mutu pendidikan. Berangkat dari pemikiran itu ada empat pilar pendidikan sekarang dan masa depan sebagaimana

yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui lembaga United Nations, Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) yaitu: (1) learning to know, (2) learning to do, (3) learning to be, dan (4) learning to live together.

Untuk mengimplementasikan “learning to know” (belajar untuk mengetahui), guru harus mampu menempatkan dirinya sebagai fasilitator. Di samping itu guru dituntut untuk dapat berperan ganda sebagai kawan berdialog bagi siswanya dalam rangka mengembangkan penguasaan pengetahuan siswa.

Sekolah sebagai wadah masyarakat belajar seyogjanya memfasilitasi siswanya untuk mengaktualisasikan keterampilan yang dimiliki, serta bakat dan minatnya agar “Learning to do” (belajar untuk melakukan sesuatu) dapat direalisasikan.

Walaupun sesungguhnya bakat dan minat anak dipengaruhi faktor keturunan, namun tumbuh dan berkembangnya bakat dan minat juga bergantung pada lingkungan. Seperti kita ketahui bersama bahwa keterampilan merupakan sarana untuk menopang kehidupan seseorangbahkanketerampilan lebih dominan daripada penguasaan pengetahuan semata.

Pilar ketiga yang dicanangkan UNESCO adalah “learning to be” (belajar untuk menjadi seseorang). Hal ini erat sekali kaitannya dengan bakat, minat, perkembangan fisik, kejiwaan, tipologi pribadi anak serta kondisi lingkungannya. Misalnya bagi siswa yang agresif, akan menemukan jati dirinya bila diberi kesempatan cukup luas untuk berkreasi. Dan sebaliknya bagi siswa yang pasif, peran guru sebagai “kompas” penunjuk arah sekaligus menjadi fasilitator sangat diperlukan untukmenumbuhkembangkan potensi diri siswa secara utuh dan maksimal.

Kemudian terjadinya proses “learning to live together” (belajar untuk menjalani kehidupan bersama). Pada pilar keempat ini, kebiasaan hidup bersama, saling menghargai, terbuka, memberi dan menerima perlu

dikembangkan di sekolah.

Kondisi seperti inilah yang memungkinkan tumbuhnya sikap saling pengertian antar ras, suku, dan agama.

Keempat pilar pendidikan diatas ternyata menggabungkan tujuan-tujuan yang disasar oleh IQ, EQ dan SQ. Dalam ilmu psikologi, IQ menekankan kognitif, semakin tinggi intelektual seseorang (to know more), maka semakin mampu ia memecahkan persoalan (masalah). Lain halnya dengan EQ, EQ pada akhirnya bermuara pada bagaimana seseorang hidup bersama dengan orang lain (working and living well together). Orang yang mampu hidup bersama dengan orang lain adalah orang yang mampu bekerjasama, mau menjadi partner. Sedangkan SQ mencoba membawa seseorang pada bagaimana menjadi manusia yang baik dan benar, bagaimana menjadi manusia yang berperikemanusiaan (to be more man).

Untuk itu semua, pendidikan di Indonesia harus diarahkan pada peningkatan kualitas kemampuan intelektual dan profesional serta sikap, kepribadian dan moral. Dengan kemampuan dan sikap manusia Indonesia yang demikian itulah maka pada gilirannya akan menjadikan masyarakat Indonesia yang bermartabat di mata masyarakat dunia.

Dengan mengaplikasikan pilar-pilar tersebut, diharapkan pendidikan yang berlangsung di seluruh dunia termasuk Indonesia dapat menjadi lebih baik sehingga dapat menjadikan pendidikan sebagai mercu atau menara/puncak tertinggi dari segala aspek kehidupan dalam menjalani hidup ini. Dengan demikian, mengedepankan pendidikan adalah mutlak adanya, baik pendidikan umum maupun pendidikan agama sehingga terjadi keseimbangan (balance) dan sinergisitas antara IPTEK dan IMTAQ, semoga! Wallahu a’lam. *) Penulis, staf pengajar pada Madrasah Aliyah GERPEMI Tebas.

Wahai Pemuda, Ayo Pulang Kampung!

Mungkin bagi sebagian orang masih bingung, apa maksud dari ajakan di atas.

Ini berawal dari keprihatinan penulis terhadap pola pikir pemuda saat ini yang terkesan malas untuk pulang kampung.

Tentu saja, pulang kampung disini bukan sekedar pulang ke rumah orang tua saja melainkan ada harapan yang lebih besar yakni “membangun kampung halaman”. Selama ini, nuansa pulang kampung hanya terasa saat menjelang mudik lebaran atau hari besar lainnya. Kampung yang biasanya sepi, mendadak menjadi meriah. Setelah hari besar usai, kampung pun menjadi sepi kembali seperti hari-hari biasanya. Tidak tampak gairah aktivitas ekonomi yang tinggi karena memang sedikit sekali anak muda yang sudi (red ; mau) menjadi petani.

Padahal kampung tersebut sudah berhasil menelurkan banyak orang sukses termasuk mengantarkan anak mudanya menimbang ilmu ke perguruan tinggi hingga sarjana. Meski demikian, kampung tersebut sedikit sekali berubah, jika boleh dibilang tidak berubah sedikit pun kecuali jalan kampung yang tambal sulam.

Ilustrasi di atas menggambarkan sebagian besar kondisi pemuda dan kampung-kampung di negeri ini khususnya di bumi borneo saat ini. Lihat saja berapa banyak para sarjana daerah yang sudi pulang ke kampung halamannya, jika pun ada jumlahnya tidak banyak. Dari jumlah mereka yang pulang kampung tersebut, jika dihitung berapa banyak yang membangun kampungnya, maka sudah pasti jawabannya sangat sedikit, mungkin hanya hitungan jari.

Belum lagi pesatnya arus urbanisasi anak-anak muda di kampung yang lebih senang mencari pekerjaan di kota atau merantau

Oleh: Agus Setiadi ke negeri orang (Malaysia) daripada bertani. Padahal orang tua mereka masih memiliki banyak lahan yang bisa diolah, akhirnya profesi petani hanya sampai di orang-orang tua saja.

Jika kondisi ini terus terjadi, bukan tidak mungkin kontribusi sektor pertanian sekitar 25% dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) akan menurun di daerah yang memiliki lahan dan sumber daya alam yang melimpah. Sehingga tidak perlu heran jika kelak produk pertanian seperti beras dan sayuran akan total diimpor dari Jawa, daerah dengan penduduk terpadat dan lahan yang sangat terbatas bahkan lebih besar luas Kalbar dibanding luas Jawa.

Sungguh ironis.

Sementara itu, jika dilihat dari tingkat pendidikan, maka kualitas sumber daya pemuda di negeri ini masih rendah. Berdasarkan proyeksi data single years Badan Pusat Statistik 2009, potensi pemuda Indonesia sangat besar jika dilihat dari jumlah pemuda sebanyak 62.985.401 jiwa atau 29,5 persen dari total penduduk Indonesia yakni 213,287 juta jiwa. Jika dilihat dari latar belakang pendidikannya, maka 27,09 persen berpendidikan SD kebawah, 22,62 persen berpendidikan SLTP, 25,29 Persen berpendidikan SMA, 15,37 Persen berpendidikan SMK. Sedangkan sisanya sekitar 9,63 persen berpendidikan perguruan tinggi.

Kondisi makro di atas tentu saja bisa digunakan sebagai gambaran awal bagaimana tingkat pendidikan pemuda di Kalimantan Barat. Ternyata pendidikan masih menjadi barang mahal di negeri ini ter-

masuk di Kalbar, karena sangat sedikit sekali pemuda yang bisa melanjutkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi.

Padahal untuk bisa menghadapi persaingan global dengan tingkat kompetisi yang makin tinggi, maka syarat sarjana tentu harus dipenuhi. Memang masih menjadi perdebatan sejauh mana korelasi antara dampak kontribusi tingkat pendidikan masyarakat yang semakin tinggi terhadap perekonomian daerah. Bahkan di salah satu publikasi penelitian, ditemukan korelasi yang negatif. Artinya semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat di suatu daerah tidak berdampak apa-apa terhadap perekonomian di daerah tersebut.

Jika penulis kaitkan dengan pengantar tulisan di awal tadi, maka hal ini bisa jadi dikarenakan rendahnya kiprah masyarakat terdidik secara langsung terhadap pembangunan di daerah. Masyarakat terdidik ini dimaksudkan adalah para pemuda yang telah menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi. Hal ini dikarenakan sebagian besar di antara mereka lebih senang bekerja atau mencari kerja di kota karena memang tidak ada lapangan pekerjaan yang cocok di kampung. Rasional memang.Biasanyamerekabaru pulang berbondong-bondong ke daerah sewaktu mengurus persyaratan mengikuti seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) seperti yang sebentar lagi akan dilaksanakan pada bulan November mendatang.

Menurut Badan Pusat Statistik Indonesia tercatat sejumlah 7,4 juta orang pemuda yang termasuk dalam kategori usia produktif yang mengganggur.

Penulis mensinyalir bahwa sebagian besar mereka yang

menganggur itu merupakan kalangan terdidik karena memang dunia pendidikan kita belum menempatkan entrepreneurship sebagai pilihan hidup utama anak didik. Sementara pemuda yang tidak memiliki gelar sarjana atau setara, biasanya tidak memilih-milih pekerjaan.

Nah jika pemuda tersebut seorang sarjana, maka biasanya mereka lebih menyukai pekerjaan yang berdasi atau istilah kerennya “kantoran” meskipun gajinya cuma seputaran UMR. Bisa dibayangkan bagaimana daerah dan kampung halaman bisa maju jika banyak pemuda terdidik dan intelektual ini lebih menyukai tinggal di kota dan bekerja kantoran. Padahal jika mereka mau mengolah lahan di kampung maka akan tercipta lapangan pekerjaan dan perekonomian kampung akan bergairah sehingga aktivitas ekonomi masyarakat semakin massif. Anak-anak muda di kampung tidak akan ada lagi yang tertarik merantau ke kota atau luar negeri karena lebih senang berusaha di kampung dengan mengolah lahan milik keluarga karena lebih menjanjikan. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi daerah tentu akan meningkat.

Mari kita jadikan momentum peringatan Sumpah Pemuda tahun 2010 ini menjadi renungan bagi kita semua, para pemuda, khususnya di Kalbar untuk pulang membangun kampung dan menjadi Penggerak Perekonomian Daerah. Buka pikiran kita karena ada banyak hal yang bisa kita perbuat untuk memajukan kampung dan daerah. Jika bukan kita, siapa lagi yang bisa diharapkan. Semoga. ** * Penulis, Ketua Pusat Studi Pemuda dan Pembangunan Daerah–PUSPEDA, asal Kuala Mempawah.

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurJawa Pos Group niatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828.

Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

+

+

Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Kamis 4 November 2010

market review

Dugaan Tindak Pidana Pajak Grup Bakrie

IHSG Melemah 19,8 Poin Pada penutupan per- volume 5,768 miliar lembar saham senilai Rp dagangan Rabu 6,350 triliun.

(3/11), IHSG diSebanyak 86 satutup melemah ham naik, 132 sa19,815 poin (0,54%) ham turun dan 88 ke level 3.605,673. saham stagnan.

Sedangkan InTransaksi investor deks LQ 45 turun 5,784 poin (0,86%) Fandy Cendrawira asing mencatat penAnalis Philip jualan bersih (forke level 664,572.

Securitas Indonesia eign net sell) sebeMengawali perdasar Rp178,970 miliar gangan,IHSGdibuka naik tipis ke level 3.625,680 dan kemudian sempat menguat ke Rekomendasi hari ini: SELL level 3.641,733, naik 16 poin ON STRENGTH dari penutupan kemarin di level 3.625,488.

Perdagangan hari ini berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi di seluruh pasar 134.384 kali pada

Otomatis Rekam Percakapan SAMAdenganponselqwerty dual on GSM-GSM, perkembangan fitur ponsel triple on GSM-GSM-CDMA relatif jalan di tempat. Fitur ponsel merek lokal buatan Tiongkok satu dengan lainnya cenderung sama. Namun, asalkan pengguna rajin menelusuri menu ponsel dengan cermat, tidak mustahil dia bakal menemukan fitur yang tak pernah disebutkan di iklan maupun brosur. Vitell V810 yang dibanderol Rp 699 ribu, contohnya, ternyata mempunyai fitur perekam otomatis. Dengan mengaktifkan fitur tersebut, seluruh percakapan via dua nomor GSM dapat direkam secara otomatis. Pengguna dapatmemanfaatkannyasebagai bukti jika kelak lawan bicara ingkar janji.

Sisi menarik lain V810, bluetooth ponsel triple on GSMGSM-CDMA itu dapat difungsikan sebagai pengendali komputer. Untuk menggerakkan kursor di layar laptop atau PC, pengguna cukup menekan tombol navigasi ponsel.

Memori internal 9,9 MB, slot microSD, black list 20 nomor, Java, penambah suara latar, dan pelacak ponsel hilang merupakan sebagian spesifikasi lain V810. Ada pula kamera 1,3 megapiksel, perekam video, perekam suara, buku telepon seribu nama multiple entry, dan radio FM. Untuk menikmati siaran radio FM, pengguna harus memasangkan handsfree berkabel yang disertakan dalam paket penjualan. Siaran radio dapatdirekamdenganspontan maupun terjadwal.

Nada dering telepon tiga nomor yang siaga bisa dibedakan.

Karena ponsel mendukung pemakaian file berformat MP3, pengguna leluasa mengaktifkan lagu favoritnya sebagai nada dering. Sementara itu, untuk nada SMS, hanya tersedia lima pilihan nada dan silent. Pengguna tak bisa menambahkan nada baru.

Maksimal pengguna hanya bisa memisahkan nada SMS untuk setiap nomor. (Herry S.W./c10/tia)

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Perusahaan

Nilai

Kaltim Prima Coal (KPC) Rp 1,5 Triliun Bumi Resources Tbk (BUMI) Rp 376 Miliar Arutmin Indonesia (AI) USD 39 Juta Total Ekuivalen Rp 2,1 Triliun Sumber : Berbagai Sumber

Penyidikan Grup Bakrie Jalan Terus Muhamad Ali / Jawa Pos

YAMAHA ECHO : Stan Yamaha di pameran Jakarta Motorcycle Show 2010 di Jakarta, Rabu

(3/11). Pameran yang digagas Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesioa (AISI) tersebut mengambil tema ‘Safety Riding and Eco Friendly’ yang berlangsung 3-7 November 2010. Tampak motor berpenampilan unik yang trendy.

Pertamina-BUMD Kelola 74 Sumur Tua JAKARTA - PT Pertamina EP berniat mengoptimalkan produksi minyak nasional dengan menghidupkan kembali sumur-sumur minyak tua. Yang terbaru,BUMNmigasiniberniat membeli produksi minyak dari sumur tua yang dikelola dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Jawa Tengah.

“Pertamina EP dan dua BUMD yaitu PT Sarana Patra Jaya dan PT PT Blora Patra Energimenandatanganiperjanjian memproduksikan minyak bumi pada sumur tua,” ujar Presiden Direktur PT Pertamina EP, Salis S Aprilian kemarin. Dengan dua BUMD tersebut, Pertamina EP akan menerima hasil produksi dari74sumurtuayangterletakdi Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Salis menjelaskan, sumur tua yang dikerjasamakan dengan PT Sarana Patra Jateng sebanyak 38 sumur berada di Lapangan Tungkul dan Trembul. Sedangkan sumur tua yang dikerjasamakan dengan PT Blora Patra Energi sebanyak 36 sumur berada di Lapangan

Kedinding, Lusi, Petak, Kluweh, dan Metes. “Kerjasama ini mendapat dukungan dan arahan Ditjen Migas dan BP Migas,” kata dia.

Hal ini merupakan implementasi dari Peraturan Menteri ESDM No. 1 tahun 2008 tentang Pedoman Pengusahaan Pertambangan Minyak Bumi pada Sumur Tua. “Jadi selanjutnya BUMD terssebut yang akan memproduksikan minyak bumi dari sumur-sumur tua sesuai dengan mutu dan spesifikasi yang telah ditetapkan dan menyerahkannya kepada Pertamina EP,” terangnya.

Dalam Peraturan Menteri ESDM No. 1 tahun 2008 tersebut menjelaskan bahwa kegiatan mengusahakan dan memproduksikan minyak bumi dari sumur tua dapat dilakukan oleh KUD (Koperasi Unit Desa) atau BUMD dengan mengajukan proposal kepada Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang dilengkapi persyaratan teknis dan administrasi antara lain rekomendasi dari Pemer-

intah Kabupaten/kota dimana lokasi sumur tua berada dan persetujuan dari Pemerintah Propinsi.

Selanjutnya, kata Salis, untuk dapat dilaksanakan, proposal yang telah memenuhi syarat teknis dan administrasi tersebut terlebih dahulu harus mendapat persetujuan KKKS untukkemudiandiajukanuntuk proses persetujuan melalui BP Migas kepada Menteri ESDM c.q Direktur Jenderal Migas.

“Pertamina EP memberikan imbalan jasa yang didasarkan atas jumlah aktual minyak bumi yang diserahkan,” ungkapnya.

Imbalan jasa tersebut merupakan pengganti biaya operasi memproduksi minyak bumi dan pengusahaan sumur tua yang merupakan kesepakatan Pertamina EP dengan masingmasing BUMD. “Tarif dasar sebesar Rp. 1.199 per liter diberlakukan untuk produksi sampai dengan 20 barel per hari (BOPD) setara 3.180 liter per hari,” tegasnya. (wir)

JAKARTA - Bola panas kasus dugaan pidana pajak yang melibatkan gurita bisnis Grup Bakrie terus menggelinding. Ini setelah Pengadilan Pajak tidak menerima keberatan yang diajukan manajemen Bumi Resources Tbk (BUMI) atas penyidikan Direktorat Jenderal Pajak.

Kepala Kantor Wilayah Jakarta Khusus Direktorat Jenderal Pajak Riza Noor Karim mengatakan, keputusan hakim Pengadilan Pajak yang tidak menerima keberatan manajemen BUMI menunjukkan bahwa pihaknya sudah menjalankan penyidikan sesuai aturan yang berlaku. “Karena itu, penyidikan akan terus berjalan,” ujarnya usai pembacaan keputusan di Pengadilan Pajak kemarin (3/11).?

Gugatan manajemen BUMI dilakukan oleh Direktur PT Bumi Resources Tbk Eddie J. Soebari.

Dia menyatakan keberatan atas penyidikan yang dilakukan Direktorat Jenderal Pajak karena merasa belum menerima Surat PerintahDimulainyaPenyidikan (SPDP). Padahal, Direktorat Jenderal Pajak sudah mengirimkan surat ke alamat kantor PT Bumi Resources Tbk maupun mendatangi alamat rumah Eddie J. Soebari.

MenurutRiza,keberatanpihak BUMI karena SPDP belum disampaikan, padahal sebenarnya Direktorat Jenderal Pajak tidak berkewajiban untuk menyampaikan surat tersebut kepada pihak yang akan disidik karena dugaan tindak pidana perpajakan. “Kami sudah layangkan dua kali surat panggilan, tetap juga tidak dipenuhi panggilan itu, malah dia balik menggugat,” katanya.

Sayangnya, Riza masih enggan membeber substansi kasus pajak yang disidik karena hingga kemarin masih belum bisa bertemu dengan Eddie J. Soebari sebagai tersangka. Riza hanya menyebut, substansi penyidikan terkait kasus pajak BUMI pada tahun 2007. “Maaf, saya belum

bisa memberi penjelasan lebih jauh,” terangnya.

Berdasarkan catatan Pontianak Post, kasus pajak tahun 2007 yang disidik oleh Direktorat Jenderal Pajak adalah kasus dugaan penggelapan pajak BUMI senilai Rp 376 miliar, kasus PT Kaltim Prima Coal (KPC) Rp 1,5 triliun, dan kasus PT Arutmin Indonesia sebesar USD 39 juta.

Total nilai kasus yang dikejar adalah Rp 2,1 triliun, Direktur Keberatan dan Banding Direktorat Jenderal Pajak CaturRiniWidosarimengatakan, nilai potensi kerugian negara akibat dugaan tindak pidana perpajakan yang dilakukan BUMI belum bisa dipastikan karena nilainyabisaberubahsesuaihasil penyidikan.?

“Memang, sudah ada perkiraan kerugian, tapi ada baiknya tunggu sampai final (penyidikan). Baru nanti kita bisa sampaikan. Jangan sampai hari ini Anda tanya berapa, kami terus katakan jumlahnya, tapi ternyata besok berkembang lagi jumlah kerugian itu karena tambahan “bukti, kerugaian (negara) tentu juga tambah,” paparnya.

Lalu, kapan penyidikan kasus BUMI akan selesai? Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan, dan Penyidikan Direktorat Jenderal Pajak Erizal mengatakan, pihaknya tidak bisa menentukan kapan penyidikan akan selesai sebab bukti-bukti baru terus didalami. “Yang jelas, as soon as possible (secepat mungkin),” ujarnya.

Nah, bagaimana tanggapan BUMI atas jalan terusnya penyidikan karena keberatan mereka ditolak Pengadilan Pajak” Kuasa Hukum PT Bumi Resources Tbk Rana Sanjaya mengatakan, pihaknya akan mempelajari putusan majelis hakim. Namun, dia menyiratkan akan melakukan upaya hukum lanjutan.

“Ya mungkin kita akan upaya hukum,tapinantidipelajaridulu.

Saya tidak mau kasih komentar dulu,” katanya. (owi)

cmyk

PontiComtech

4

+

l

Kamis 4 November 2010

Ponticomtech 2010 Berakhir Sukses

Kerja Keras Panitia Membuahkan Hasil SUKSES dan meriahnya ajang pameran Ponticomtech 2010, tidak terlepas dari kekom­ pakan dan kerja keras seluruh tim atau panitia pelaksana kegiatan pameran Ponticomtech 2010. Demikian dikatakan Ketua bidang pa­ meran Apkomindo Kalbar yang juga Panitia bidang publikasi Ponticomtech, Fani.

Ia menjelaskan, jauh hari sebelum pelak­ sanaan pameran akbar produk-produk IT tersebut, panitia pelaksana pameran sudah berusaha dan bekerja keras mencari dukun­ gan atau support dari para sponsor atau part­ ner seperti media cetak dan telekomunikasi untuk mendukung sukses dan maraknya pa­ meran yang digerai mulai 29 Oktober hingga 3November 2010 itu.

“Kami atas nama panitia pelaksana pam­ eran Ponticomtech dan pangurus Apkomindo Kalbar mengucapkan terimasih yang tak ter­ hingga bagi seluruh pihak yang telah mendu­ kung susksesnya pameran ini,”ujarnya.

Tidak hanya itu, Fani juga tampak salut atas kerjasama dan kekompakan seluruh panitia pelaksana pameran Ponticomtech, seperti panitia bidang publikasi maupun seluruh panitia yang terlibat langsung dilapangan kar­ ena mampu mengemas acara secara menarik sehingga membuat para pengunjung sangat antusias bertandang ke PCC untuk menyak­ sikan lebih dekat pameran Ponticomtech.

Begitu tingginya minat masayarakat untuk menghadiri pemeran, kata Fani, sempat saat pameran berlangsung panitia dan pihak pen­ gelola gedung PCC menutup pintu masuk ke PCC, karena kala itu pengunjung yang berada didalam PCC sudah sangat padat.

“Dengan terjadinya jumlah peningkatan pengunjung pameran, kami berharap kedepan ajang Pameran Ponticomtech, dan pameran sep­ erupa yang diselenggarakan Apkomindo dapat semakin sukses dan menjadi suatu ajang yang selalu ditunggu oleh masyarakat khususnya para pecinta produk-produk IT seperti komputer PC, notebook dan sejenisnya,”kata dia.(ash)

Pontianak Post

MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAK POST

TUTUP : Ponticomtech 2010 Ditutup kemarin (3/11) malam. Pameran komputer dan IT terbesar diakhir tahun ini mendapat antusias besar dari masyarakat kota Pontianak. Panitia yang terlibat acara tampak gembira dengan member aplaus saat penutupan.

Selalu Dinanti, Berharap Ada Lagi PONTIANAK - Semaraknya ajang pameran Ponticomtech 2010 semakian terasa pada malam pun­ cak pameran. Pantauan Pontianak Post tadi malam (3/10) jumlah pe­ ngunjung semakin banyak diband­ ing hari-hari sebelumnya, bahkan sebagian pengunjung ada yang terpaksa parkir di halaman Kantor DPRD Kota Pontianak, karena areal parkir PCC sudah penuh sesak.

“Inikan malam terakhir pameran, biasanya harga-harga yang dita­ warkan bisa jauh lebih murah, ma­ kanya saya sempatkan waktu untuk kesini,”kata Rita salah satu pegawai swasta di Kota Pontianak kepada Pontianak Post. Tidak hanya sekedar melihat Rita mengaku juga ingin membeli sebuah notebook, karena

kata dia profesi pekerjaan yang di­ tekuninya sekaranng menuntutnya untuk memiliki sebuah notebook.

“Pameran Ponticomtech ini me­ mang lebih menarik jika diband­ ing pameran produk-produk IT lainnya, karena memang setelah sejak beerapa waktu lalu saya sur­ vey, harga produk-produk IT saat pameran ini memang jauh lebih murah,”terngnya.

Tidak hanya Rita, Agung maha­ siswa perguruan tinggi swasta di Pontianak yang ditemani beberapa orang temannya juga mengaku ada banyak kemudahaan yang bisa dida­ pat dari pameran Ponticomtech.

“Kalau disini ada banyak toko yang ikut selain bisa bertanya akan perkembangan produk baru, saya

juga bisa sekalian survey harga dis­ etiap toko, jadi kalau ada toko atau stand yang bisa memberikan harga sesuai dengan yang saya inginkan bisa lngsung saya beli,”katanya.

Tidak hanya itu baik Rita mau­ pun Agung, sama-sama berharap selain berbagai kemudahan yang telah diberikan panitia pelaksana, meraka sama-sama berharap agar ajang serupa rutin dilakukan.

“Kalau bisa pameran ini dilaku­ kan satu tahun minimal empat kali, karena selain bisa menda­ patkan harga murah, tentunya masyarakat semakin cepat dan mudah menguasai perkembangan akan kemjuan produk IT seperti netbook, notebook, computer PC dan sejenisnya,”timpal Rita.(ash)

PONTIANAK - Rabu (3/10) malam, pameran Ponticomtech 2010 di Pontianak Convention Centre, resmi ditutup. Kegiatan ini dinilai sukses karena ra­ mainya pengunjung dan tran­ saksi selama kegiatan. Selain penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba meng­ gambar dan games, puncak ac­ ara tersebut panitia pelaksana memberikan penghargaan ke­pada seluruh sponsor, pen­ dukung dan media partnernya yang telah turut serta mem­ bantu menyukseskan jalannya pameran Ponticomtech.

Ketua Apkomindo Kalbar, Ryan menilai antusias ma­sya­ rakat pada pameran kali ini jauh lebih baik jika diband­ ingkan dengan pameran lima tahun sebelumnya. “Sekarang masyarakat semakin cerdas, karena terus berusaha me­ nambah wawasan dan penge­ tahuannya akan perkemban­ gan teknologi seperti produkproduk IT yang dipamerkan disini,”ujarnya.

Menurutnya membludak­ nya jumlah pengunjung bebe­ rapa waktu lalu saat mengun­ jungi pameran Ponticomtech 2010 dapat menjadi bukti bah­ wa, berbagai fasilitas kemuda­ han dan terjangkaunya harga serta bagusnya kualitas barang yang dipamerkan dan dijual

menjadi salah satu alasan ba­gi masyarakat untuk selalu menanti hadirnya pameran yang diselenggarakan Apko­ mindo (Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia).

Dengan adanya pameran tersebut, kata Ryan, maka se­ cara tidak langsung selain men­ jual dan mengenalkan produkproduk IT terbaru, pihaknya juga telah berusaha mengedu­ kasi masyarakat untuk semakin menguasai perkembangan dan kemajuan berbagai produk IT yang ada saat ini. Apalagi saat ini masyarakat dikepung oleh kebutuhan akan produk-pro­ duk IT yang dapat menunjang untuk mempermudah ma­sya­ rakat mengerkan semua tugas dan pekerjaannya.

“Dengan semakin menin­ gkatnya antusias dan perha­ tian masyarakat, untuk selalu mengikuti perkembangan dan kemajuan produk IT, maka pa­ da pameran selanjutnya kami akan berusaha memberikan dan mempersembahkan pam­ eran akbar yang lebih baik lagi kepada masyarakat. Sehingga masyarakat akan semakin pa­ ham akan setiap fungsi dan peerkembangan terbaru dari masing-masing produk IT sep­ erti kompoter PC, Notebook dan sejenisnya, yang pesat sekali kemajuannya,”kata dia.(ash)

+

Lebih 1.000 Unit Terjual Komputer PC dan Notebook Laris KETUA panitia pameran Ponticomtech 2010, Edy Sutris­ no, menilai saat ini kepedulian dan semangat masyarakat se­makin baik untuk menge­ tahui akan perkembangan ber­bagai produk IT terbaru.

Ini dilihat dari semakin mem­

+

bludaknya jumlah pengun­jung yang menghadiri PCC (Pontia­ nak Convention Centre) sejak tanggal 29 Oktober hingga 3Novbember 2010, hanya un­ tuk menyaksikan secara dekat pameran Ponticomtech.

“Selama pameran Ponti­ comtech berlangsung, jum­ lah penjualan Komputer PC dan Laptop tembus lebih dari 1000unit,” katanya.

Larisnya penjualan compu­ ter PC, Laptop dan produk IT sejenisnya terbeut tam­ bah dia, tidak terlepas dari sa­ ngat terjangkaunya harga dan berkualitasnya berabagai pro­ duk-produk IT yang ditawarkan oleh setiap peserta stand pam­ eran Ponticomtech 2010.

Apalagi kata dia, untuk mem­b erikan kemudahan bagi para konsumen yang

ingin mem­beli barang atau produk IT secara kredit, pa­ da pameran Ponticomtech 2010 ini, juga di dukung oleh dua lembaga pembiayaan professional yang melayani konsumen tentunya dengan memberikan kemudahan bagi konsumen untuk mem­ beli barang secara kredit.

“Kami berharap deng­a n diberikan banyaknya fa­silitas

kemudahan yang disediakan selama pameran dapat mem­ berikan kepuasan kepada se­tiap konsumen yang ingin membeli sekaligus ingin me­ ngetahui kemajuan produkproduk IT seperti Komputer PC, Notebook dan sejenisnya.

Semoga saja kedepan pam­ eran yang diselenggarakan Apkomindo dapat semakin sukses,” harapnya.(ash)

MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAK POST

RAMAI : Stand pameran Ponticomtech menjelang hari penutupan dipenuhi masyarakat yang haus akan perkembangan Teknologi Informasi.

+

cmyk

Pontianak Post

Halo Publik

Kamis 4 November 2010

Keberatan Perwa 16 Tahun 2010 Kami dari Pengurus Persatuan Sopir Pelabuhan Besar (PSPB) Pontianak merasa keberatan dengan pemberlakuan Perwa No 16 Tahun 2010 oleh Pemkot Pontianak. Dalam Perwa tersebut dijelaskan bahwa kendaraan yang mengangkut barang-barang muatan besar diharuskan melewati Sungai Ambawang atau Tol Kapuas 2. Baik dari arah kota maupun luar kota. Kami merasa keberatan karena terlalu jauh. Praktis biaya yang dikeluarkan tidak sesuai dengan biaya angkutan yang dibayar oleh pihak pemilik barang.

Masalah ini sudah pernah disampaikan ke Wakil Wali Kota Pontianak. Dalam kesempatan itu, kami para sopir se-kota Pontianak bermusyawarah dan meminta pertimbangan pemkot untuk

mencari bagaimana solusinya.

Sehingga dalam pengangkutan barang tersebut, berjalan lancar dan tidak membebani kami pengemudi maupun pemilik barang. Namun dari pertemuan tersebut belum ada

titik terang. Sementara kami sudah merasa terbebani dengan adanya Perwa itu.

Untuk itu, kami berharap agar Pemerintah Kota Pontianak dapat sungguhsungguh memfasilitasi pertemuan itu kembali untuk mencari solusi dalam pemberlakukan Perwa No. 16 Tahun 2010. Kami berharap ada jalan keluar terbaik untuk kami. Dan kami para pengemudi angkutan barang dari dan ke Pelabuhan Pontianak ini berharap agar secepatnya Pemkot menindaklanjutinya supaya ada kejelasan dari pihak pengemudi maupun dari pihak pemkot.

Abdullah, Pengurus PSPB Pontianak

Masalah dengan Datacom ‘Clear’ Dalam surat pembaca yang saya muat di Pontianak Post tertanggal 02 November 2010 tentang Kecewa Pelayanan Datacom Pontianak, saya menyampaikan terima kasih bahwa pihak Datacom sudah

menyelesaikan permasalahan dan cukup tanggap akan masalah ini.

Saya mengharapkan untuk kedepannya pihak Datacom dapat memperhatikan pelayanan terhadap konsumer yang lebih baik lagi.

Sekali lagi saya ucapkan terima kasih pada Datacom dan redaksi opini Pontianak Post yang telah menyelesaikan permasalahan saya.

Sudjono Jalan Komyos Soedarso

Waspada Banjir Melihat ekosistem yang susah untuk diprediksi keseimbangannya, cuaca pun tidak menentu, perlu kesadaran masyarakat dalam menyikapi masalah banjir.

Beberapa waktu lalu kita telah melihat kejadian banjir bandang Papua yang mana telah menelan korban. Kita lihat juga beberapa hari lalu, kita melihat banjir yang melanda Kabupaten Kapuas Hulu sempat melumpuhkan aktivitas masyarakat.

Kita harus bisa belajar dari pengalaman-pengalaman tersebut. Ada pepatah mengatakan, “Sedia Payung Payung

Sebelum Hujan,” Mencegah Lebih Baik Daripada Mengobati”.

Tingkatkan gotong-royong dalam masyarakat. Bersihkan selokan atau parit-parit.

Jangan membuang sampah sembarangan, dan tidak kalah pentingnya adalah lakukan penghijauan. Itu merupakan salah satu bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan. Jangan menunggu dan menunggu.

Daerah Kabupaten Sambas merupakan daerah rawan banjir. Kami berharap mahasiswa dan masyarakat yang ada di Kabupaten Sambas

bisa mengadakan kegiatan untuk penanggulangan banjir.

Gusanto Ketum IMTEK.

Primaraya Peduli Baru-baru ini Negara kita tercinta yaitu Indonesia diberi cobaan yang sangat besar oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Bencana yang datang bertubi-tubi mulai dari banjir yang melanda kota Jakarta, banjir badang di Wasior, tsunami di Mentawai, dan meletusnya Gunung Merapi di Sleman Jogjakarta tentulah menjadi duka yang sangat mendalam bagi yang tertimpa musibah maupun masyarakat umum. Akan tetapi apakah dengan terjadinya musibah tersebut kita hanya tinggal diam dan pasrah?

Bagi kami sebagai mahasiswa tentulah tidak demikian! Oleh karena

itu, kami yang terhimpun dalam Perhimpunan Mahasiswa Kabupaten Kubu Raya (PRIMARAYA) mempunyai inisiatif untuk mengumpulkan dana guna meringankan penderitaan dan beban keluarga yang tertimpa musibah.

Penggalangan dana ini kami lakukan selama dua hari pada tanggal 28 dan 31 Oktober 2010.

Alhamdulillah selama dua hari tersebut terkumpullah dana sebesar Rp 11.343.000. Meskipun dana yang terkumpul tidak begitu banyak kami berharap mudah-mudahan dengan sedikit bantuan yang kami berikan dapat membantu

meringankan beban saudarasaudari kami yang baru tertimpa musibah. Dan kami selaku keluarga besar (PRIMARAYA) turut merasa prihatin dan berduka cita atas bencana yang telah menimpa saudara-saudari kami. Dan kami berharap tidak hanya kami yang peduli terhadap musibah yang terjadi, tetapi semua elemen masyarakat yang ada juga peduli dan mau bersimpati. Amin…!

Suhardi Ketua Umum Perhimpunan Mahasiswa kab. Kubu Raya (PRIMARAYA).

5

Potret Wisata di Sawahlunto Beberapa bulan lalu, saya dan teman-teman mahasiswa pascasarjana jurusan arsitektur lanskap IPB berkesempatan melakukan fieldtrip di propinsi Sumatera Barat, bersama dua dosen pengampu mata kuliah Perencanaan Lanskap Kawasan Wisata dan Apresiasi & Pelestarian Lanskap Budaya. Pada kesempatan itu saya merasa banyak hal yang didapat, terutama selama melakukan pengamatan lanskap kawasan wisata di kota Sawahlunto dan saya kira hal ini patut untuk disampaikan guna menambah kekayaan referensi wisata kita bersama. Oleh sebab itu tergerak hati saya untuk berbagi cerita dengan para pembaca sekalian.

Sawahlunto adalah salah satu diantara sejumlah kota yang terletak di kawasan Bukit Barisan di Sumatera Barat, tetapi mempunyai riwayat kehadiran yang berbeda dengan kota lain di propinsi tersebut. Kota seperti Bukit Tinggi, Batusangkar, Payakumbuh, Padang Panjang dan Solok terbentuk oleh perkembangan komunitas Minang, sedangkan Sawahlunto oleh usaha tambang pada zaman pemerintahan Belanda yang dimulai tahun 1888, sehingga penduduknya berasal dari komunitas pekerja tambang yang umumnya berasal dari pulau Jawa.

Dari hasil pengamatan di lapangan, kota yang sering disebut masyarakatnya dengan kota kuali (karena keberadaannya yang dikelilingi bukit) ini sesuai dengan cerita pak Wali dan pak Kadis ternyata memang mempunyai objek dan atraksi wisata yang menarik. Pengamatan kami dimulai dari kantor Wali Kota, jika dilihat penataan taman-taman dan lanskap jalan di sekitar kompleks perkantoran cukup baik, keberadaan ruang terbuka hijau juga terlihat dominan dan tertata disini.

Kemudian kami melanjutkan perjalanan ke arah utara kota dan tidak lama berselang kami memasuki Taman Wisata Kandi, taman yang mempunyai luasan area seluas 35 hektar ini bakal dijadikan kompleks kawasan wisata percontohan yang dikelola langsung oleh pemkot Sawalunto. Pada kawasan wisata ini terdapat taman, kebun binatang, kebun buah, fasilitas outbond dan kawasan wisata air. Atas inisitif pak Wali juga, taman ini dibawah manajemen yang tim ahli perencanaan dan pengelolaannya berasal dari IPB yang didukung oleh pengusaha dan masyarakat di sekitar ka-

wasan tersebut. Kawasan yang merupakan bekas pertambangan batubara ini kemudian disulap menjadi sebuah kawasan indah dan menarik sehingga menjadi salah satu objek wisata yang menjadi tujuan bagi wisatawan luar di kota ini. Tidak begitu jauh dari taman wisata kandi terdapat sirkuit balapan, arena pacuan kuda dan lapangan golf.

Balapan gokart dan pacuan kuda biasanya rutin dilakukan setiap bulan Desember mengingat tanggal 1 Desember merupakan hari lahirnya kota Sawahlunto, dan pada momentum ini kota Sawahlunto biasanya mengalami puncak kedatangan wisatawan. Sedangkan di pusat kota benarbenar dikemas untuk tujuan wisata sehingga memberikan nuansa yang nyaman bagi pengunjung di sini. Selain menyuguhkan wisata budaya dan sejarah, di pusat kota ini juga menjadi tempat wisata belanja dan kuliner. Berbagai hasil kerajinaan tangan masyarakat lokal dijual di gerai-gerai toko, mulai dari tenunan sampai dengan pernak-pernik aneka ragam jenis batu. Begitu juga halnya dengan makanan, selain menyediakan aneka masakan khas minang disini juga menyediakan berbagai jenis makanan khas daerah lain seperti masakan jawa dan madura. Masyarakat di kota ini seolah-olah semua berpartisipasi dalam kegiatan wisata, dan sepertinya wisata di sini sudah menjadi suatu bisnis bagi masyarakatnya.

Akhirnya, melihat berkembangnya pariwisata di kota ini, patut kiranya kita cermati bahwa perencanaan dan pengelolaan lanskap kawasan wisata mempunyai peranan penting untuk memajukan wisata di suatu daerah. Pak Wali sering bilang bahwa kota Sawahlunto berkembang dan maju karena berkembang dan majunya wisata. Dan menurut beliau, wisata adalah bisnis yang sangat menguntungkan. Empat stakeholder utama dalam pembangunan sektor pariwisata yaitu pemerintah, ahli/perencana, pengusaha, dan masyarakat haruslah mempunyai visi dan misi yang sinergis dan perlu diingat bahwa pembangunan sektor pariwisata selain dapat meningkatkan pendapatan asli daerah sesungguhnya juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara langsung. Semoga bermanfaat bagi kemajuan sektor pariwisata di Kalbar.

Sabahan Dosen Politeknik Sambas

Tambah Landasan Pacu anak saya mau menghadapi pra semester.

(081345500028)

Parkir Rp 2 Ribu

Ribuan penumpang pesawat dari Jakarta, Batam, Surabaya, Yogya, Pangkalan Bun, Ketapang, Sintang, Kuching dan Singapore tertunda berangkat karena pesawat Lion Air tergelincir di bandara Supadio Pontianak. Kondisi disebabkan runway atau landasan pacu yang pendek atau kurang memenuhi syarat bagi pesawat Boeing dan Airbus.

Kami mohon untuk kesekian kalinya agar landasan pacu dapat segera ditambah panjang untuk landing pesawat tersebut agar aman terkendali.

(081352249559)

Tercecer Tas Telah tercecer sebuah tas coklat bertuliskan Levis, yang berisi sepatu sekolah warna hitam, baju olahraga SD Mujahidin, buku pelajaran atas nama Shafa Afrilia. Tercecer di sekitar Jalan Ahmad Yani, KH Ahmad Dahlan, Wahid Hasyim dan Prof Dr. Hamka.

Bagi yang menemukan, tolong hubungi nomor 05617081240 atau dikembalikan ke SD Mujahidin. Buku-buku itu penting karena hari Senin,

piket malam? Soalnya PLN khan merupakan pelayanan umum, yang setiap saat harus siap!

(085245444007)

Pintar benar tukang parkir di PCC. Dengan alasan penuh, kita disuruh parkir ke gedung DPRD Kota. Tetapi begitu ke luar, kita disuruh bayar Rp 2000 untuk motor.

(08981391893)

PLN di Manis Mata

Tega Buang Bayi Saya selaku pembaca setia Pontianak Post merasa sedih dengan penemuan bayi di kompleks Agung Lestari, kok tega-teganya si ortu membuang anaknya yang tak berdosa. Padahal anak adalah titipan Tuhan yang harus kita jaga dan kasihi, bukan malah dibuang dan ditelantarkan kepada pihak berwajib. Tolong tangkap dan cari ortu pembuang bayi itu.

(Rosadi, 085245583860)

Voucher Listrik Selamat pagi Manager PLN, saya mau nanya, apakah

layanan penjualan voucher listrik tidak 24 jam? Kalau memang tidak kenapa harus diterapkan sistem voucher?

Berarti sebelum diterapkan, Bapak harus mikir kalau tibatiba voucher listrik masyarakat habis malam, trus mau beli gimana? Soalnya saya beberapa malam lalu, mau beli voucher di di PLN Cemar jam 21.30 wib. Saya tanya ke karyawan PLN mau beli voucher, eh dijawab enteng dengan dia, “orangnya sudah pulang!” Apa tidak ada ya karyawan yang

Kepada pimpinan PLN Ketapang, tolong diperhatikan/diperbaiki layanan PLN di kecamatan Manis Mata dan Air Upas karena sering padam.

Anehnya tagihan justru naik, padahal kalau lampu nyala itu cuman malam hari.

(081256579292)

INTERNASIONAL

6

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

Protes Kunjungan Presiden Rusia TOKYO - Tokyo memanggil duta besar Rusia sebagai bentuk protes atas kunjungan Presiden Dmitry Medvedev ke Kepulauan Kuril yang masih menjadi sengketa. Jepang menyesalkan tindakan pemerintah Negeri Beruang Merah tersebut.

“Saat Jepang masih mempertahankan posisi sebagai pemilik empat pulau tersebut, Presiden Medvedev berkunjung ke sana. Kami sangat me-

nyesalkan tindakan itu,” ujar Perdana Menteri Jepang Naoto Kan di hadapan parlemen, seperti dilansir AFP. Medvedev tiba di Pulau Kunashiri di selatan Kuril kemarin (1/11). Dia menghabiskan waktu beberapa jam di sana sebelum melanjutkan perjalanan.

Kepulauan Kuril di utara Pulau Hokaido itu berada di bawah kontrol Moskow sejak bisa direbut pasukan

Naoto Kan

Soviet pada akhir Perang Dunia II. Namun, Tokyo mengklaim empat pulau paling selatan itu sebagai wilayah Jepang.

Menteri Luar Negeri Seiji Maehara memanggil Duta Besar Rusia untuk Jepang Mikhail Bely guna memprotes kunjungan tersebut. Kepada Bely, Maehara mengatakan bahwa kunjungan Medvedev itu memunculkan keraguan Jepang terhadap niat baik

Rusia menyelesaikan sengketa tersebut. Maehara berjanji mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk merespons kunjungan itu.

Bely langsung merespons sikap Maehara. “Saya meminta Jepang merespons semua itu dengan kepala dingin dan bersikap sewajarnya,” ucap dia kepada wartawan. Dia menambahkan, kunjungan tersebut merupakan isu domestik Rusia. (cak/c11/dos)

Pontianak Post

aneka

Kamis 4 November 2010

7

Krakatau Makin Bahaya Sambungan dari halaman 1

+

mengalami erupsi berupa muntahan lahar dan letusan yang dibarengi 10 macam gas beracun yang mematikan.

Kepala Pos Pemantau Anak Gunung Krakatau (AGK) di Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, Anton Tripambudi menegaskan bahwa aktivitas anak gunung Krakatau semakin meningkat. Erupsi AGK, lanjut dia, mengeluarkan 10 macam gas beracun. Salah satunya adalah karbondioksida yang bisa mematikan bila dihirup manusia. ’’Siapa pun yang menghirup gas itu secara tiba-tiba akan mengalami sesak napas, pingsan, bahkan bisa berakibat kematian,’’ jelasnya kepada Indo Pos (Jawa Pos Group) kemarin.Dia menyatakan, gas beracun AGK tidak berbau dan sulit ditebak. ’’Yang jelas, jika kita berada dekat lokasi gunung, mustahil bisa selamat,’’ tegasnya.Anton menuturkan, persebaran gas beracun dari aktivitas AGK bergantung arah mata angin dan pergerakannya selalu mencari tempat yang lebih rendah. Karena itu, selama terjadi letusan, siapa pun tidak diizinkan untuk mendekat dalam radius dua kilometer dari AGK. ’’Rekomendasi kami tetap dalam radius dua kilometer masyarakat jangan mendekat,’’ ujarnya.

Di bagian lain, meningkatnya

aktivitas anak gunung Krakatau membuat para peserta Festival Internasional Pemuda dan Olahraga Bahari (FIPOB) V di Anyer, Serang, Banten, sejak Selasa lalu (2/11) khawatir.

Beberapa di antaranya bahkan batal ikut. Hal tersebut diakui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Banten Iin Mansyur. Dia mengungkapkan, sejak FIPOB dibuka di Pantai Anyer, Serang, Selasa lalu, para peserta mengkhawatirkan aktivitas AGK. Bahkan, peserta FIPOB dari luar negeri terus menanyakan perkembangan aktivitas AGK. ’’Mereka sangat khawatir dengan meminta jaminan keselamatan. Kami selalu memberikan data terkait perkembangan gunung tersebut,’’ ujarnya.

Untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan karena letusan AGK, panitia juga telah melakukan simulasi evakuasi serta menyiapkan tempat evakuasi bagi para peserta FIPOB. ’’Ada juga peserta yang membatalkan ikut lomba perahu hias karena alasan aktivitas anak gunung Krakatau,’’ ungkap Mansyur.

FIPOB V yang dibuka Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi A. Mallarangeng pada Selasa lalu itu diikuti wakil dari 50 negara dan 26 provinsi di Indonesia. Kegiatan tersebut diadakan di sejumlah pantai di delapan wilayah kabupaten/

kota di Banten. Mulai Pantai Pulorida, Anyer, Carita, Pulau Umang, sampai Pantai Sawarna di Kabupaten Lebak serta Sungai Ciberang.

Warga Pesisir Ketakutan Ketika aktivitas anak gunung Krakatau meningkat, kemarin (3/11) gempa berkekuatan 5,5 skala Richter (SR) terjadi di Krui, Lampung, pukul 10.00 WIB. Meski begitu, warga yang tinggal di pesisir Banten, terutama di kawasan Pantai Anyer-Carita dan Pasauran, Pandeglang, ketakutan.

Warga khawatir gempa akan mengakibatkan tsunami. Karena itu, banyak warga mengungsi dan meminta informasi tentang status anak gunung Krakatau ke pos pemantau.

Bersama beberapa rekannya, kemarin Rokayah, 45, warga Pasauran, Desa Umbul Tanjung, Cinangka, Serang, mendatangi Pos Pengawas Anak Gunung Krakatau (AGK) di Desa Cinangka, Kabupaten Serang. ’’Sudah beberapa hari ini kami semua sulit tidur karena ketakutan dengan aktivitas Krakatau. Kami meminta penjelasan kondisi sebenarnya, jangan ditutup-tutupi. Banyak warga yang siap-siap mengungsi,’’ ujar Rokayah saat diterima Kepala Pos Pengawas AGK Anton Triambudi dan sejumlah petugas kemarin.

Anton menjelaskan bahwa

anak gunung Krakatau saat ini berstatus waspada level II. Dia juga membenarkan bahwa gunung itu sudah mengeluarkan gas beracun yang berbahaya bila terhirup. ’’Tetapi, itu masih bisa diantisipasi. Yang jelas, kondisi anak gunung Krakatau masih relatif aman,’’ katanya.

Anton menegaskan, pihaknya tidak akan membiarkan warga menjadi korban. Karena itu, pihak pertama yang akan diberi tahu soal meningkatnya aktivitas anak gunung Krakatau adalah warga pesisir, termasuk warga Desa Umbul Tanjung, Cinangka, Serang. ’’Memang dalam jarak dua hingga tiga kilometer Krakatau sudah sangat berbahaya. Sementara Cinangka aman karena posisinya 41 kilometer dari lokasi gunung,’’ terangnya.

Dia menyebutkan, data visual Pos Pengawas AGK di Desa Pasauran, Cinangka, Serang, mencatat tingkat kegempaan yang dikeluarkan anak gunung Krakatau sejak Senin pukul 00.00 hingga Rabu dini hari (3/11) sudah lebih dari 300 kali. Dia juga meminta warga tidak gusar menanggapi gempa tektonik yang terjadi di Krui, Lampung, berkekuatan 5,5 SR pukul 10.01 WIB Rabu (03/11).

Gempa itu, lanjut dia, tidak berkaitan dengan aktivitas anak gunung Krakatau karena jenisnya berbeda, yakni antara gempa vulkanik dan tektonik.

Jamaah Haji Asal Pontianak Meninggal Sambungan dari halaman 1

yang juga jamaah haji. “Kita

dapat informasinya sekitar pukul 19.00 WIB tadi dari anaknya, Faisal yang juga berangkat haji.

Katanya, ibu wafat saat akan shalat sekitar pukul tiga sore waktu di sana,” ujarnya kepada Pontianak

Post tadi malam. Almarhum berangkat hari Senin, Keloter 21.(tin)

PGRI Mendukung, Akademisi Menolak Sambungan dari halaman 1

Aswandi menilai kepala sekolah di daerah memang selayaknya dipilih dan berhentikan oleh kepala daerah. Apalagi pendidikan tersebut berurusan dengan kemajuan daerah.

“Bupati atau walikota memiliki hak untuk mencari siapapun yang menjadi kepala sekolah demi kemajuan daerah yang bersangkutan. Kepala pemerintahan daerah pasti bertanggung jawab dengan pemerintahannya,” ujarnya lagi.

Yang menjadi persoalan, jika memang kepala pemerintahan dengan sengaja memilih dan memberhentikan kepala sekolah yang tidak sesuai dengan kemampuan. “Apakah salah jika bupati yang mengatur pendidikan di daerahnya, yang salah jika bupati memilih kepala sekolah yang tidak professional,” katanya.

Ia menambahkan, peraturan tersebut harus ditinjau ulang.

Apalagimasalahpendidikansaat ini masih banyak. Permendiknas itu terlalu jauh untuk masalah ini.

“Mengapa tidak dinas terkait saja yang mengurusnya,” tegasnya saat diwawancarai kemarin.

Hal berbeda disampaikan Firdaus Mian, sekretaris PGRI. Ia sangat mendukung adanya permendiknas, dimana penempatan kepala sekolah dili-

batkan langsung oleh Menteri Pendidikan Nasional. Bahkan Permendiknas tersebut sudah berjalan sesuai yang ditentukan.

Mutasi kepala sekolah yang tidak lagi dilakukan oleh kepala daerah merupakan jawaban yang telah ada selama ini.

“Saat ini realita dilapangan sangat banyak, dimana kepala sekolah sebagai pemimpin fungsional sekolah tidak lagi sesuai denganUU yang sudah berlaku, seperti pendidikan dan kualitas kepala sekolah. Banyak terjadi dilapangan kepala sekolah yang berkualitas ternyata tidak ditempatkan di tempat yang seharusnya. Sebaliknya ada juga kepala sekolah yang hanya memiliki pendidikan D2, jelas itu tidak sesuai dengan ketentuan,” paparnya.

Ia menambahkan, kondisi yang terjadi di lapangan saat ini dimana pengangkatan dan mutasi kepala sekolah sudah banyak dipengaruhi dengan unsur politik. “Saya sudah banyak melihat politik pengangkatan dan mutasi kepala sekolah sudah tidak murni lagi. Banyak penyimpangan yang terjadi bukan hanya terjadi di kabupaten namun juga di Kota Pontianak misalnya,” ujarnya lagi.

Masalah penganggakatan dan mutasi yang terjadi di lapangan yang tidak sesuai dengan UU yang berlaku, PGRI berusaha

untuk bekerjasama dengan sejumlah LSM bidang pendidikan mengusut kasus-kasus yang menyimpang. “Sudah bisa terukur berapa banyak penyimpangan yang terjadi dilapangan.

Adanya permendiknas yang baru ini semoga bisa merubah keadaan dilapangan,” katanya.

Permendiknas Tak Bergigi PeraturanMenteriPendidikan Nasional (Permendiknas) No 28 Tahun 2010 yang mengatur pemutasian kepala sekolah dianggap kurang bergigi. Sebab, sanksi yang diberikan jika ketentuan dalam permendiknas dilanggar tidak disebutkan.

Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Kemendiknas Baedhowi mengakui, memang tidak ada sanksi tegas yang termuat dalam Permendiknas 28 Tahun 2010 tersebut. ”Sanksi moral saja dari masyarakat.

Kalau sudah ada aturannya, tapi tetap dilanggar, pengawas daerah nanti yang bertindak,” paparnya.Menurut Baedhowi, sanksi terhadap kepala daerah tidak diberlakukan karena memang tidak dianggap perlu.

Dia menilai, kesalahan yang dilakukan kepala daerah akan berimbas pada masyarakat yang dia pimpin. ”Semua harus ikut mengawasi proses seleksi mutasiKasekitubersama-sama,”

lanjutnya Namun, ada yang menilai ketentuan baru itu kurang bergigi karena tak mengatur pemberian sanksi. Hal ini disampaikan peneliti senior LIPI Siti Zuhro.

Dia mengaku ragu bahwa realisasi permendiknas itu dapat berjalan lancar. Meski niatnya untuk melindungi Kasek, kata Siti, hal itu harus diperkuat dengan sanksi tegas untuk mengikat peraturan tersebut. ”Sudah banyak peraturan pusat yang ada sanksinya, tapi tetap dilanggar.

Apalagi, peraturan yang tidak ada sanksinya,” tutur Siti.

Bagi Siti, permendiknas yang baru perlu mendapat pengawasan lebih daripada peraturan lain. Dia menilai, banyaknya kebijakan pusat yang sudah disertai sanksi tetap tidak bisa dijalankan dengan maksimal. ”Buat apa peraturan dibuat kalau sanksinya tidak dicantumkan,” tegas alumnus The Flinders University, Adelaide, Australia itu.

Dia mengakui, merealisasikan permendiknastersebutmemang tidak mudah. Apalagi, menghilangkan kekuasaan kepala daerah yang sebelumnya berwenang memindah dan menghentikan Kasek. ”Kemendiknas bisa melakukannya secara bertahap.

Perlu strategi khusus agar benarbenar bisa diterapkan sesuai dengan aturan,” paparnya.(tin/ nuq/kum)

Awalnya Ditentang, Kini Suara Adzan Berkumandang +

Sambungan dari halaman 1

Dia juga Ketua Forum Lingkar Pena Jepang, sebuah organisasi kepenulisan. Setelah acara makansiangbersamakomunitas

Peduli Korban Sambungan dari halaman 1

14. Guru TK Barunawati 15. Poltekkes Kemenkes Pontianak Jurusan Analisis 16. SD Negeri 04 Pontianak Barat 17. Disa, Dewi & Khalis 18. Stalvin 19. RH SW 20. Hamba Allah (w) 21. Hamba Allah (m) Jumlah

Rp

120.000

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

10.478.600 3.260.000 500.000 1000.000 200.000 100.000 100.000 26.999.250

Via Bank Kalbar 1. Dewi BPD PMK 2. Muhammad Faris 3. M.L 4. TG 5. NN-via ATM 6. Amir Faisal STG 7. Adizza STG 8. Syamsurizal 9. NN via-ATM 10. MtsN Skw Jumlah Total

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

200.000 100.000 500.000 50.000 100.000 150.000 100.000 200.000 150.000 620.000 2.170.000 82.795.286

SOLIDARITAS BENCANA NO Tgl NAMA 1 30/10 BAMBANG.P 2 30/10 AILSA 3 30/10 NN 4 30/10 UTIN SRILENA. 5 1/11 H.SUDIYAT,SH 6 1/11 YENI HARIS YANTI 7 1/11 NUR IDAYATI. 8 1/11 YUNIANTORO S. 9 1/11 SMPN 21 PONTIANAK 10 2/11 HAJARIANTI 11 2/11 ISTI PRATIWI 12 2/11 WISNU WARDHANA

JUMLAH DONASI Rp 300.000,00 Rp 200.000,00 Rp 55.000,00 Rp 150.000,00 Rp 250.000,00 Rp 100.000,00 Rp 500.000,00 Rp 500.000,00 Rp 1.060.000,00 Rp 50.000,00 Rp 150.000,00 Rp 100.000,00

cmyk

muslim, saya kemudian menuju ke Masjid Fukuoka.

Lokasi Masjid Fukuoka terletak di daerah yang cukup strategis. Hanya membutuhkan waktu kurang lebih tiga menit denganberjalankakidaristasiun kereta JR Hakozaki. Kampus Universitas Kyushu terletak di daerah Hakozaki dimana sebagian besar pengguna masjid adalah para mahasiswa asing yang sedang belajar di Program Pasca-sarjana Universitas tersebut. Selain masyarakat Jepang setempat yang hampir semuanya adalah keluarga campuran, orang Jepang yang bersuamikan orang asing, banyak juga yang dari Indonesia.

Hawa dingin sepanjang jalan yang ditempuh dengan berjalan kaki tak urung menyergap. Namun hati terasa hangat karena dihadapan saya telah berdiri bangunan kokoh yang diberi nama Masjid Fukuoka yang juga berfungsi sebagai Al Noor Islamic Culture Center. Masjid ini telah belasan tahun dirindukan kehadirannya di Pulau Kyushu, pulau terbesar di Jepang.

Ketika saya sedang S3 di Kyushu Institute of Technology, tahun 2003-2006, saat itu sedang gencar-gencarnya pengumpulan dana untuk pembayaran pembelian tanah seluas 336 meter persegi. Dengan dana yang terkumpul dari kaum muslimin di Jepang dan juga

bantuan dari Pemerintah Arab Saudi, negara-negara muslim, serta seorang dermawan dari Uni Emirat Arab, akhirnya tanah tersebut dibeli pada 26 September 2005 dengan harga 15 juta yen atau Rp1,5 miliar. Masa pembangunan yang juga memakan waktu kurang dari satu tahun, tepatnya dari Juni 2008 hingga Februari 2009 akhirnya membuahkan hasil. Pada hari Jumat, tanggal 20 Maret 2009, Shalat Jumat pertama kali dilaksanakan di Masjid Fukuoka. Saat itupulasuaraadzanpertamakali dikumandangkan hingga keluar masjidwalaupunawalnyaditentang masyarakat sekitar.

Usaha untuk mendirikan sebuah masjid di Jepang bukanlah hal mudah. Selain jumlah penduduk yang beragama Islam sangat kecil, juga harga tanah yang mahal. Pembangunan Masjid Fukuoka ini diperlukan biayacukupbesar.Danapembeliantanahberhasildikumpulkan dari sumbangan para jamaah muslim di Jepang yang diimbau melalui internet.

Terlihat mudah jika di Indonesia, namun usaha mendirikan sebuah masjid di Jepang tidak seperti itu adanya. Selain harga tanah yang sangat mahal, biaya pembangunan yang besar, usaha pendirian masjid ini juga berjalan alot dengan penolakan penduduk setempat karena kekhawatiran jika terjadi hal-hal

yang tidak diinginkan. Syukurlah, dengan dialog yang cukup panjang, mereka pun mendukung pembangunan Masjid Fukuoka. Bahkan di beberapa daerah lain menunjukkan pesatnya pertambahan jumlah masjid. Data terakhir sampai tanggal 1 April 2009, tercatat ada 57 buah masjid di Jepang.

Masjid Fukuoka ini terdiri dari empat lantai. Lantai dasar digunakan untuk ruang seminar dengan peruntukan belajar Iqra, Bahasa Arab atau sekadar acara silaturahim. Pelaksanaan Shalat Jamaah di lantai satu untuk lakilaki dan lantai dua untuk perempuan. Sementara di lantai empat terdapat ruang serba guna yang dilengkapi dengan meja, kursi, papan tulis dan dapur.

Setelah menunaikan shalat di Masjid Fukuoka pada tiga waktu shalat,Dzuhur,AshardanMaghrib, haru dan bahagia tentu saja menyesak di dada. Hanya Allah saja yang tahu, betapa hati ini penuh dengan rasa kesyukuran.

Betapa nama MU yaa Allah telah berkumandanghinggakebagian selatan Jepang, Kota Fukuoka.

Tentu saja, beberapa pekan di Jepang untuk penelitian yang diselingi tamasya ke tempattempatyangindahakanberbuah kenangan. Namun tamasya ruhiyah sejenak di Masjid Fukuoka tentu menjadi kenangan terindah yang tak akan mungkin terlupakan. **

’’Kami meminta masyarakat tidak memercayai isu soal tsunami. Menurut catatan kami, status gunung itu masih aman, yaitu waspada level II,’’ kata Anton.

Steril Radius 15 Km Ancaman bahaya letusan Gunung Merapi membuat warga sekitar semakin takut.

Hingga kemarin sore (3/11), belum tampak tanda-tanda akan menurunnya aktivitas gunung berapi paling aktif di dunia itu.Pukul 15.30, awan panas atau wedhus gembel meluncur lagi hingga mencapai 9 kilometer ke arah timur atau Kali Gendol. ’’Awan panas ini paling besar. Tiga kali lipat

dibanding awal letusan pekan lalu,’’ kata Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Surono.

Warga di lereng gunung pun panik karena wedhus gembel keluar dengan ledakan keras dari puncak Merapi. Ledakan itu terdengar sampai radius 10 kilometer. Kuatnya letusan puncak Merapi tersebut membuat wilayah evakuasi warga di Boyolali diperluas hingga 15 kilometer.

Sebelumnya, warga mengungsi hanya di radius 10 kilometer dari puncak Merapi. ’’Dentumannya sangat keras.

Saya dengar dari kantor Kecamatan Musuk,’’ ungkap Setiyono, salah seorang rela-

wan yang mengepos di kantor kecamatan. ’’Tekanan Merapi meningkat sejak pukul 12.00. Sudah di luar batas dan di luar dugaan,’’ jelas Tri Mujianto, petugas Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Pos Jrakah.

Petugas Pos Pengamatan Merapi Babadan, Kecamatan Dukun, Ismail menambahkan, erupsi yang terjadi kali ini cukup besar. Namun, sejauh ini, kata dia, arah letusan belum bisa diprediksi dari pos pengamatannya. Sebab, secara visual, kondisinya tidak dapat diketahui pasti karena tertutup kabut dan hujan.(bud/un/vie/ jpnn/iro)

KNKT Belum Simpulkan Peyebab Lion .....

Sambungan dari halaman 1

“Data masih sedang dikumpulkan. Perlu waktu buat mengetahui penyebab insiden penerbangan. Kesimpulannya paling cepat satu bulan hingga dua bulan. Pengumpulan data akan berlanjut ke Jakarta usai mendata keadaan pesawat,” kata Nurcahyo Utarno, ketua Tim Investigasi KNKT Lion Air, Rabu (3/11) di Pontianak.

Hasil sementara tim KNKT menemukan salah satu roda depan pesawat patah, mesin kiri rusak dan ada bagian mesin terkelupas. Serta sayap kiri pesawat bengkok. Namun untuk interior pesawat, tim KNKT tidak menemukan bagian yang cacat.

Dalam investigasi ini, KNKT juga melibatkan pihak maskapai Lion Air. Tapi kewenangan tetap menjadi otoritas KNKT, terutama untuk dapat mengungkap penyebab insiden penerbangan yang sempat mengharuskan pihak Angkasa Pura Area X menutup bandara.

Pesawat Lion Air kemarin sudah dilakukan evakuasi. Pesawat tidak lagi terbenam di lumpur, ditarik di ujung lintasan. “Roda depan dan belakang pesawat seutuhnya sudah naik ke aspal,” kata Nurcahyo seraya menyebutkan pesawat berhasil ditarik naik ke aspal pukul 15.00 WIB. Mengenai kotak hitam pesawat yang akan menjadi petunjuk penting, menurut Nurcahyo, masih butuh waktu lama untuk membuka rekamannya. “Bisa sebulan sampai dua bulan.

Belum lagi menganalisanya jika harus dikirim ke luar negeri,” kata dia. Tapi kini KNKT telah memiliki tenaga ahli sendiri untuk membaca rekaman kotak hitam. “Hasilnya memang dua pekan sudah bisa didapat. Namun analisanya membutuhkan proses,” kata Nurcahyo.

Awak pesawat juga akan dimintai keterangan untuk melengkapi data investigasi KNKT. Tapi masih menunggu hingga keadaan psikologis para awak pesawat kembali normal. “Kini awak pesawat semua kita minta istirahat dan sudah diperbolehkan kembali ke Jakarta. Kalau langsung dimintai keterangan situasi belum mendukung,” kata Nurcahyo. “Biar mereka (awak pesawat,red) pulih pskilogisnya dulu,” tambahnya.

Nurcahyo menambahkan, pesawat Lion yang tergelicir masih belum diperkenankan terbang sebelum mendapat rekomendasi kelayakan terbang. Sebab usai perbaikan, pesawat untuk dapat kembali terbang harus disertifikasi ulang. Sehingga proses perbaikan sepenuhnya

di Pontianak. Menyangkut rekomendasi yang bakal KNKT berikan, Nurcahyo enggan berandai. Tapi sepenuhnya menunggu keseluruhan data yang terkumpul.

“Rekomendasi bisa saja ditujukan ke maskapai pesawat, bandara, awak pesawat, bahkan Boeing. Semua tergantung penyelidikan. Namun KNKT hanya sebatas menyelidiki penyebab insiden penerbangan.

Bukan menjatuhkan hukuman,” kata Nurcahyo.

Sementara itu, Kapten Pilot Daryanto Ambar Hidayat, manajer Safety Lion Air, menegaskan kondisi pesawat dalam keadaan layak terbang saat bertolak dari Jakarta menuju Pontianak. Dia secara terbuka menyampaikan permohonan maaf kepada konsumen jasa layanan Lion Air yang mengalami insiden kemarin.

Soal penyelidikan pihak Lion Air memberikan kewenangan seutuhnya kepada KNKT. “Secara prosedural sudah diserahkan ke KNKT penanganannya. Untuk menyelediki secara mendalam kejadian pesawat tergelincir ke luar landasan pacu,” kata Ambar.

Menyinggung panjang landasan pacu Bandara Supadio, dijelaskan Nurcahyo, untuk pendaratan pesawat jenis Boeing 737-400 tidak masalah.

Panjang landasan mencapai 2.250 meter.

Panjang dan lebar Landasan Bandara Supadio memang sempat dipersoalkan. Bandara ini belum siap untuk pendaratan pesawat berbadan lebar seperti Boeing 737-400, terutama take off. “Bisa menggunakan Boeing 737-400, tetapi tidak bisa maximum take off weight. Saat take off, beban pesawat hanya bisa 90 persen dari beban maksimal.

Beban pesawat itu berasal dari empat hal, yaitu berat pesawat, berat bahan bakar, penumpang dan barang,” ujarnya sumber kepada Pontianak Post.

Kondisi tanah di Bandara Supadio tidak memungkinkan untuk maximum take off weight.

Karena sebagian besar lingkungan bandara terdiri dari tanah gambut. Untuk standar minimal pendaratan Boeing 737-400 sudah terpenuhi. Hanya saja yang menjadi masalah adalah kekuatan landasan. Landasan Supadio merupakan landasan lama, yang dulunya tidak didesain untuk pesawat baru berbadan lebar, seperti Boeing 737-400.

Selain itu, landasan pacu kurang dari 2.250 meter dan lebar kurang dari 45 meter.

Kembali Normal

Pelayanan Bandara Supadio kemarin kembali normal. Kini jadwal kedatangan dan keberangkatan pesawat berjalan lancar. Namun ada perubahan arah landing pesawat mengingat ujung landasan masih terdapat pesawat Lion Air yang tergelincir.

“Bandara sudah mulai dibuka kembali kemarin (Selasa, 2 November) malam pukul 20.00. Mengoperasikan kembali bandara sesuai persetujuan Dirjen Perhubungan. Sepenuhnya bandara sudah kembali berjalan normal sejak pelayanan dibuka kembali,” kata Normal Sinaga, Kepala Cabang PT. Angkasa Pura II, Rabu (3/11) di ruang kerjanya.

Ia menambahkan alat kelengkapan pengendali penerbangan di bandara tidak mengalami kerusakan atas insiden tergelincirnya Lion Air. “Alat navigasi maupunalatbantupenerbangan di bandara semua berfungsi baik dan beroperasi sebagaimana mestinya,” kata Normal.

Pantauan Pontianak Post, Rabu (3/11) pagi hingga petang suasana bandara sangat ramai.

Dipenuhi calon penumpang yang akan berangkat maupun datang. Mereka membaur satu sama lain. Jasa pelayanan angkutan taksi juga terkena imbasnya.

Banyak penumpang yang baru mendarat langsung menggunakan jasa taksi untuk menuju arah kota.

Secara operasional menurut keterangan pihak bandara, sebanyak 27 kali penerbangan maupun pendaratan pesawat di bandara sejak Selasa malam hingga petang. Termasuk penerbangan kloter jamaah haji yang berangkat pada Selasa malam.

Prakiraan Cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandara Supadio menyebutkan kecepatan angin sewaktu lion tergelincir kisaran kecepatan 7 knot. Sempat mencapai 20 knot beberapa saat kemudian. Namun tidak berlangsung lama.

“Masih aman untuk penerbangan. Ambang waspada penerbangan jika kecepatan angin mencapai 20 knot,” kata Dasmian Sulviani, prakirawan cuaca BMKG bandara Supadio, Rabu (3/11) di ruang kerjanya.

Sementara Rabu siang kemarin kecepatan angin, lanjut Dasmian, kisaran empat hingga sepuluh knot. Kecepatan angin tersebut berhembusnya dari arah barat. Kecepatannya berpeluang untuk bertambah.

“Kecepatan masih normal bagi penerbangan,” kata Dasmian. (stm/zan)

Kelabui Petugas, Simpan Sabu di Kemaluan Sambungan dari halaman 1

Dua tersangka lainnya yang juga ditangkap adalah pria warga Malaysia berinisial JH alias CRL dan perempuan warga negara Indonesia (WNI) berinisial SH alias ANG. ”Barang bukti yang disita 1 kg sabu-sabu senilai Rp 1,6 miliar,” ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombespol Anjan PP saat ekspose bersama para tersangka dan barang buktinya kemarin (3/11).

Anjan menjelaskan, awalnya pihaknya menangkap NRU di kamar 209 Hotel Acacia, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, saat bertransaksi dengan polisi yang menyamar pada Minggu malam lalu (31/10). ”Dari tangan NRU, disita 400 gram sabu-sabu,” katanya.

Ketika diperiksa, NRU mengaku menyelundupkan SS itu dari Kuala Lumpur, Malaysia, dengan cara memasukkannya ke kondom. Selanjutnya, sabu-sabu tersebut diselipkan ke dalam kemaluannya dan baru kemudian dilapis lagi dengan

pembalut wanita. ”Dengan cara begitu, dia berhasil mengelabui petugas bandara di Kuala Lumpur dan Bandara Ngurah Rai, Denpasar,” terang Anjan.

Dari Denpasar, NRU melanjutkan perjalanan dengan pesawat Sriwijaya Air menuju Jakarta.

Lagi-lagi modus yang digunakan NRU mampu mengelabui para petugas Bandara SoekarnoHatta. ”Modus yang digunakan NRU termasuk baru dan tergolong berani. Sebab, akibatnya maut kalau plastik kondom itu sampai bocor,” tuturnya.

Dari keterangan NRU, ungkap Anjan, pihaknya memperoleh nama SH alias ANG. ”Kami lalu menangkap SH alias ANG bersama teman prianya, warga Malaysia berinisial JH alias CRL, di kamar 1212 Swiss-Belhotel dengan barang bukti 600 gram sabu-sabu,” ujar Anjan lagi.

Kali ini SH menyelundupkan SS dari Bandara Hang Nadim, Batam, ke Jakarta via Bandara Soekarno-Hatta dengan cara menyelipkan ke dalam lilitan setagen di perutnya.

Anjan merinci, barang bukti

yang disita dari NRU terdiri atas 400 gram SS, uang tunai Rp 230 ribu dan 25 ringgit Malaysia, kuitansi menginap di Hotel Acacia, selembar tiket elektronik pergipulang pesawat Air Asia tujuan Kuala Lumpur–Denpasar–Kuala Lumpur atas nama NRU, dua lembar boarding pass pesawat Air Asia dan Sriwijaya Air atas nama NRU, selembar kartu imigrasi atas nama NRU, dua ponsel Nokia, serta satu tas warna cokelat.

Sementara itu, barang bukti yang disita dari JH alias CRL adalah 600 gram SS, uang tunai 43 ringgit Malaysia, paspor Malaysia atas nama JH nomor 19601986, satu kartu imigrasi atas nama JH, tiket elektronik Lion Air Batam, boarding pass Lion Air, kuitansi menginap di Swiss-Belhotel Mangga Besar, dan satu ponsel Nokia.

Para tersangka dijerat pasal 113 ayat 2 subsider pasal 114 ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Psikotropika. Mereka diancam hukuman mati atau seumur hidup. (ind/dwi)

+

+

Pontianak Post

8 SOSOK

Kirim Sandi Kopi Ditambah untuk Beli Honda Jazz JAKARTA – Sidang kasus mafia pajak Gayus Halomoan Tambunan kembali berlanjut di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin (3/11). Kali ini, sidang menghadirkan Muhtadi Asnun, hakim yang memvonis bebas Gayus saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Tangerang pada Maret 2010.

Dalam sidang, Muhtadi mengaku pernah bertemu Gayus di rumahnya saat perkara tersebut masih dia tangani. Dalam perkara itu, Gayus dijerat dengan dakwaan alternatif, yakni money laundering (pencucian uang) dan penggelapan. ’’Saya pernah bertemu

di rumah, tanggalnya lupa,’’ kata Muhtadi kemarin.

Dia hanya mengungkapkan, pertemuan itu dilakukan antara rentang waktu setelah sidang memasuki agenda pemeriksaan terdakwa dan sebelum pembacaan tuntutan. Namun, lagi-lagi Muhtadi yang saat itu menjabat ketua PN Tangerang menyatakan lupa siapa yang mempunyai inisiatif untuk bertemu.

Dia hanya menyebutkan pernah berkomunikasi melalui pesan singkat (short message service/SMS). Ketika itu, dirinya menyatakan meminta informasi penerimaan PNS di Ditjen Pajak untuk anaknya yang sarjana ekonomi. Nah, saat bertemu, Muhtadi mengaku Gayus menawarkan uang

Rp 50 juta.

Saat ditanya Ketua Majelis Hakim Albertina Ho tentang tujuan pemberian uang itu, Muhtadi mengungkapkan tidak tahu.

Dia menyatakan uang tersebut juga tidak jadi diberikan. ’’Tidak untuk apa-apa. Uang belum diberikan,’’ terangnya.

Setelah sidang dengan agenda tuntutan yang menuntut Gayus hukuman pidana penjara setahun dengan masa percobaan setahun, Muhtadi mengirim SMS lagi kepada Gayus. Intinya, dia meminta uang tambahan dari Gayus.

Saat Albertina membacakan bunyi SMS: khusus kopi saya ditambah 100 persen ya Pak, Muhtadi membenarkan. Begitu juga dengan bunyi SMS yang meminta ’’kopi’’

HUKUM MUHAMAD ALI/JAWAPOS

Diperiksa Maraton KPK MANTAN Deputi Gubernur Senior (DGS) Bank Indonesia (BI), Miranda Swaray Goeltom, mengaku tetap enjoy meski diperiksa hampir tiap hari oleh KPK. Dia sama sekali tidak keberatan dimintai keterangan untuk kasus dugaan suap (berbentuk) traveller’s cheque yang menjerat 26 tersangka dari kalangan politisi.

“Gak apa-apa. Kan kewajiban warga negara,” Miranda katanya, saat ditanya tentang perasaannya menjalani pemeriksaan secara maraton itu. Hari ini, Rabu (3/11) saja misalnya, Miranda kembali diperiksa oleh KPK untuk dimintai keterangan sebagai saksi dari beberapa tersangka.

Miranda sendiri tampak masuk ke Gedung KPK sekitar pukul 10.00 pagi, dan baru keluar gedung sekitar pukul 16.15 sore. Kali ini, Miranda hadir mengenakan pakaian batik merah. Ketika disinggung mengenai pertanyaan penyidik (kepadanya), Miranda hanya menjawab singkat.

“Masih sama, untuk saksi dari tersangka yang lain lagi,” ujarnya, tanpa menyebut nama tersangka yang dimaksudkan. Miranda pun lantas berjalan terus menuruni tangga, dan buru-buru menuju mobilnya.

Menurut Miranda pula, KPK akan meminta keterangannya untuk semua tersangka. Sedangkan sampai hari ini, dia tercatat telah memberikan kesaksian untuk 22 orang. (rnl/pra/jpnn) Pontianak Post Pertama dan Terutama di Kalimantan Barat

Dompet Ummat

K A L I M A N T A N

B A R A T

Syar’i, Praktis, hingga Pelosok Daerah

daftar pekurban Rekap Data Pekurban Dompet Ummat Tahun 2010 Jumlah Kurban sebelumnya 44 Sampai dengan tgl 03/11/2010

No Nama Pekurban Kambing 43 Faris 44 Hamba Allah 45 Hamba Allah 46 Ade Rahmansyah 47 Ade rahmansyah 48 Nadya 49 Rumah Makan Umar1

Jumlah Total

4 Sapi

1 1 1 1 1 1 51

4

Kamis 4 November 2010

Hakim Akui Minta Duit

Belikan Baju Pengungsi KUNJUNGAN Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla ke posko gempa dan tsunami Mentawai di Sikakap pada Sabtu lalu (30/10) rupanya tidak sia-sia.

Paling tidak, kunjungan itu ikut memberikan kesan kepada warga dan pengungsi. Selain menginap semalam di kapal pengangkut bantuan KM Labobar yang lego jangkar di Selat Sikakap, mantan wakil presiden tersebut Jusuf Kalla kerap dengan enteng membantu para pengungsi.

Saat tiba di Sikakap dan kemudian turun dari heli, misalnya, pria yang akrab dipanggil JK itu menuju ke tempat penampungan pengungsi. Tokoh kelahiran Watampone, Bone, Sulsel, 15 Mei 1942, tersebut langsung menanyakan keperluan mereka tanpa basa-basi. ’’Apa yang kurang?’’ tanya JK saat itu. ’’Baju, Pak. Sudah mulai bau,’’ jawab seorang pengungsi spontan.

Seketika itu Menko Kesra pada era Presiden Megawati tersebut merogoh saku dan mengeluarkan uang tunai Rp 10 juta. Uang itu langsung diberikan kepada Camat Sikakap Duddi Sinaga. ’’Ini ya belikan baju semua. Biar (pengungsi) lebih bersih dan cepat sehat,’’ kata suami Ny Mufidah Jusuf itu.

Beberapa jam kemudian JK juga menyempatkan diri melihat gudang penyimpanan bantuan yang sudah menumpuk. Setelah mendengar keluhan bahwa kapal distribusi bantuan terbatas, JK langsung menawarkan kapal pinisi untuk mengangkut bantuan. ’’Nanti biar langsung dikirim dari Makassar sepuluh kapal pinisi bila diperlukan,’’ ujarnya. (zul/c4/dwi)

Pontianak Post

diserahkan sebelum pukul 10.00 pada hari pembacaan putusan. Saat ditanya hakim maksud kata ’’kopi’’ itu, Muhtadi menjawab, ’’Dana.’’ Gayus, kata dia, telah paham dengan istilah kopi tersebut.

Tidak hanya itu, menjelang pembacaan putusan, Muhtadi mengirim SMS kepada Gayus. Bunyinya: Maaf pak, anak kami minta dibeliin honda jazz, tolong kopinya ditambah 10 kg lagi, nanti permintaan bapak saya penuhi semua.

Muhtadi tidak menyangkal adanya SMS itu. Bahkan, dia menerangkan maksud ’’10 kg’’ tersebut adalah ditambah 100 persen. Meski mengakui adanya SMSSMS tersebut, dia menyangkal pernah menerima uang dari Gayus. Pria yang juga menjadi terdakwa dalam kasus Gayus di PN Jaktim itu membantah pernah ada transaksi penerimaan ’’kopi’’ tersebut. ’’Jawaban saya sama dengan di BAP (berita acara pemeriksaan).

Saya tidak pernah menerima,’’ tegasnya.

Dalam putusan untuk Gayus, Muhtadi memang memberikan putusan bebas. Namun, hal itu berdasar pemeriksaan saksi-saksi dalam sidang. ’’Di antara 15 saksi yang dihadirkan, tidak ada yang mendukung surat dakwaan,’’ ujarnya.

Menanggapi keterangan tersebut, Gayus menyebut Muhtadi meminta lebih dari Rp 50 juta. Namun, USD 20 ribu, yang pembagiannya USD 10 ribu untuk Muhtadi dan masing-masing USD 5 ribu untuk dua hakim anggota. Gayus juga mengungkapkan bahwa Muhtadi meminta dua kali tambahan ’’kopi’’. ’’Jadi, total Pak Asnun minta USD 40 ribu,’’ bebernya.

Meski begitu, Gayus sama dengan Muhtadi. Dia tidak mengakui adanya penyerahan uang. ’’Saya hanya jawab ya, ya, saat Pak Muhtadi meminta,’’ kata Gayus.(fal/c5/iro) SIDANG: Terdakwa kasus mafia pajak, Gayus Tambunan (kiri), mendengarkan kesaksian dari saksi pada persidangan di PN Selatan, Rabu (03 /10). Saksi yang hadir antaralain mantan Ketua Majelis Hakim PN Tangerang Muhtadi Asnun yang memvonis bebas Gayus pada tahun 2009 lalu.

Pemeriksa WP Gayus dan Humala JAKARTA - Selain Muhtadi, sidang kemarin menghadirkan dua kolega Gayus di Ditjen Pajak yang juga menjadi terdakwa dalam kasus mafia pajak. Yakni, Maruli Pandapotan Manurung dan Humala Setia Leonardo Napitupulu. Dua orang tersebut bersama Gayus didakwa bersama-sama bertindak pidana korupsi terkait dengan dikabulkannya permohonan keberatan wajib pajak PT Surya Alam Tunggal (SAT). Yakni, telah memperkaya orang lain atau korporasi (PT SAT) Rp 570.952.000.

Maruli dan Humala yang diperiksa sebagai saksi secara terpisah memberikan keterangan hampir sama.

Yakni, mereka pernah menerima permohonan keberatan dari PT SAT tentang surat ketetapan pajak kurang bayar. Atas keberatan tersebut, menurut Maruli, tim memeriksa wajib pajak itu. ’’Yang memeriksa wajib pajak (WP) Gayus dan Humala,’’ katanya.

Dari hasil pemeriksaan, mereka kemudian membuat berita acara dan konsep laporan penelitian keberatan.

’’Hasilnya mengusulkan menerima permohonan keberatan dari PT SAT,’’ jelasnya.

Laporan itu, kata Maruli, lantas diteruskan secara berjenjang ke pejabat di atasnya mulai level Kasubdit hingga Dirjen Pajak yang saat itu dijabat Darmin Nasution. ’’Hasil (penelitian) dari Gayus, semua proses dan prosedur sudah sesuai,’’ ungkapnya.

Jawaban senada diberikan Humala yang menjadi saksi setelah Maruli. ’’Laporan yang dibuat Saudara Gayus,

(saya) setuju,’’ ujarnya.

Dalam sidang terpisah, Humala kemarin juga menjalani sidang sebagai terdakwa. Sidang tersebut mengagendakan pembacaan tanggapan jaksa penuntut umum atas eksepsi (keberatan) Humala dan tim kuasa hukumnya.

Jaksa Rhein Singal menyatakan menolak eksepsi tersebut. ’’Surat dakwaan dalam perkara tindak pidana korupsi terdakwa Humala Setia Leonardo Napitupulu yang telah kami bacakan mempunyai dasar

hukum yang sah dan telah disusun secara cermat, jelas, dan lengkap,’’ kata Rhein. Hal itu mengacu pada pasal 143 ayat (2) KUHAP. Jaksa meminta majelis hakim menyatakan eksepsi Humala dan kuasa hukumnya tidak dapat diterima.

Alasannya, eksepsi telah masuk pada pokok perkara yang dibuktikan dalam pemeriksaan saksi-saksi. ’’Meminta majelis hakim memutuskan pemeriksaan terdakwa Humala Setia Leonardo Napitupulu tetap dilanjutkan,’’ tegas Rhein. (fal/c5/iro)

Indeks Korupsi 2,8, 2014 Harus Jadi 5,0

KAI Ancam Boikot MA

JAKARTA–Pemerintah menetapkan Korupsi (KPK). Tahun ini, indeks tersebut indikator yang cukup tinggi dalam men- menurun dari tahun lalu 6,5 poin menjadi gukur keberhasilan reformasi 5,42. Boediono mengatakan, birokrasi. Ada delapan tolok pemerintah merespons surukur yang akan dijadikan pavei terakhir yang dirilis KPK. tokan. Di antaranya, perbaikan ’’Pelayanan publik adalah indeks persepsi korupsi (IPK) sasaran akhir dari reformasi menjadi 5,0 pada 2014. Pada birokrasi. Ini adalah langkah tahun yang sama, integritas awal,’’ kata Boediono. pelayanan publik juga ditarKemarin pemerintah getkan meningkat menjadi membentuk Komite Pen8,0. garah Reformasi Birokrasi Wakil Presiden Boediono yang dipimpin Wapres. Pemengatakan, reformasi merintah juga membentuk birokrasi berdampak jangka Tim Reformasi Birokrasi panjang. Karena itu, hasilnya yang dipimpin Menteri Boediono tidak bisa diharapkan selesai Pendayagunaan Aparatur dalam waktu singkat. Meski demikian, Negara dan Reformasi Birokrasi E.E. tetap harus ada indikator yang jelas da- Mangindaan. lam mengukur keberhasilan reformasi Selain itu, pemerintah membentuk birokrasi. ’’Indikator capaian lima tahunan tim pengawas. Dari internal pemerintah, harus konkret,’’ kata Boediono setelah rapat tim pengawas diketuai Kepala Badan terbatas membahas reformasi birokrasi di Pengawas Keuangan dan Pembangunan Kantor Wapres, Jakarta, kemarin (3/11).

Mardiasmo. Dari eksternal, tim pengawas IPK dirilis oleh Transparancy Inter- dipimpin Erry Riyana Hardjapamekas. national Indonesia (TII). Tahun ini, IPK Indikator lainnya adalah tercapainya Indonesia stagnan di posisi 2,8 poin. Skala opini wajar tanpa pengecualian (WTP) IPK adalah 0–10. Makin tinggi IPK, makin dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tinggi indeks, makin rendah tingkat korupsi kepada semua instansi pusat pada 2014. di suatu negara. Sebagai perbandingan, Saat ini baru 42,17 persen instansi pemerIPK Singapura tahun ini mencapai 9,3 poin intah pusat yang mendapatkan opini WTP. dan Malaysia 4,4.

Target untuk daerah yang saat ini baru 2,73 Sementara itu, integritas pelayanan pub- persen yang mendapatkan opini WTP lik disurvei oleh Komisi Pemberantasan menjadi 60 persen.(sof/c4/kum)

JAKARTA – Perseteruan dua kelompok MK memutuskan, jika wadah advokat profesi advokat terus berlanjut. Kemarin belum juga terbentuk, perselisihannya (3/11) Kongres Advokasi Intentang organisasi advokat donesia (KAI) kubu Egi Sujana harus diselesaikan melalui mengadukan Mahkamah Agung peradilan umum. ”Karena (MA) ke Mahkamah Konstitusi tidak melaksanakan putusan (MK). Mereka mengeluhkan MA MK, MA telah melecehkan yang tidak mematuhi putusan institusinya sendiri,” kata Egi MK tentang Undang-Undang dengan nada tegas.

(UU) Advokat. Bahkan, Egi Egi memaklumi jika MK mengancam akan memboikot tidak bisa bertindak lebih seluruh putusan MA. jauh untuk memantau ek”Kami bisa memboikot selusekusi putusannya. Sebab, ruh putusan MA dan pengadilan berdasar ketentuan yang di bawahnya,” tegas Egi saat berlaku, putusan MK itu ditemui sesudah pertemuan diserahkan kepada lembagaEgi Sujana di gedung MK kemarin. Dia lembaga yang bersangkutan menjelaskan, alasan pemboikotan itu adalah untuk menjalankannya. ”Karena itu, saya MA sudah melakukan perbuatan melawan mempersilakan semua advokat untuk hukum. mengambil tindakan,” ujarnya.

Lebih lanjut pengacara senior itu menDia melanjutkan, karena MA tidak gungkapkan, lembaga yang dipimpin Harifin memakai aturan hukum, pihaknya Tumpa tersebut tidak menaati putusan memerintah para advokat yang berada MK No 101/PUU-VII/2009 tentang UU No di naungannya untuk melawan hakim 18 Tahun 2003 tentang Advokat. yang melarang para advokat tersebut Pasal 4 ayat 1 UU itu menyatakan bahwa berpraktik. Namun, itu berlaku dalam pengadilan tinggi (PT) atas perintah UU konteks pengadilan. Bahkan, MA juga wajib mengambil sumpah bagi para ad- berpeluang dapat dituntut secara perdata vokat sebelum mereka menjalankan pro- maupun pidana. fesinya. Selain itu, pengambilan sumpah ”Kalau dalam konteks pidana, MA tersebut dilakukan tanpa mengaitkan bersalah karena melarang orang mencari dengan keanggotan organisasi advokat nafkah. Advokat ini kan mencari nafkah di praktik di dalam konteks menjalankan yang pada saat ini secara de facto ada.

Sementara itu, pada pasal 28 ayat 1, profesinya,” tutur dia.(kuh/c9/iro)

Malam Doa dan Amal Solidaritas Musibah

Berharap Pangdam, Gubernur dan Kapolda dapat hadir PONTIANAK-Dompet Ummat bersama Pontianak Post akan menggelar malam doa dan amal atas duka yang terjadi di negeri ini. Malam doa dimaksud dengan memanjatkan permohonan pada Tuhan agar Kalimantan Barat dihindarkan dari cobaan seperti di daerah lain. Selain itu juga doa bersama ditujukan untuk saudara-saudara kita yang telah mengalami musibah. Bersamaan itu juga akan dilakukan penggalangan dana kemanusiaan dalam bentuk lelang amal.

Beberapa pihak secara spontan menyanggupi untuk terlibat dalam kegiatan ini. Kachifa, kelompok melukis anak-anak menyambut dengan antusias.

“Mulai hari ini sampai hari sabtu, anak-anak Kachifa akan

melukis yang hasilnya akan disumbangkan untuk dilelang.

Besok (kamis hari ini), anakanak mulai membuat sketsanya terlebih dahulu. Insya Allah pada saat acara (malam amal) lukisan anak-anak sudah siap dilelang” ujar Eva dari Kachifa.

Hotel Mercure pun bersedia mensponsori acara ini. “Hotel Mercure bersedia untuk mendukung acara ini sebagai bentuk empati atas musibah yang terjadi” kata Suhartini, GM Fundraising Dompet Ummat seusai bertemu dengan manajemen Hotel Mercure. Dukungan juga mengalir dari TVRI Kalbar dan radio Volare. “acara ini bersifat spontan dan sinergi peduli. Jadi keterlibatan para pihak tersebut mengalir. Kita bersukur sekali dan ini menjadi bentuk nyata

persaudaraan kebangsaan”.ujar Suhartini.

Kepedulian ini juga sebagai bentuk konsistensi Dompet Ummat dan Pontianak Post untuk selalu peka pada musibah nasional. Sebelumnya pada tsunami di Aceh, gempa di Jogja serta gempa di Sumbar telah dilakukan kepedulian yang sama.

“Di Aceh dan Sumbar, kita telah terlibat baik pada fase tanggap darurat maupun rekonstruksi.

Ditempat tersebut kita telah membangun masing-masing satu buah sekolah yang dananya bersumber dari masyarakat Kalbar” ujar B. Salman, Pimpinan Redaksi Harian Pontianak Post. “kini di Sumbar, tepatnya di Kabupaten Pesisir Selatan kita tengah menyelesaikan sebuah sekolah lagi”. Dengan

semangat yang sama, donasi masyarakat yang terhimpun akan disalurkan untuk bantuan fase tanggap darurat serta fase rekonstruksi.

Undangan kegiatan ini terdiri dari unsur muspida Kalbar serta Pemkot Pontianak, Pengusaha Kalbar, Pimpinan BUMN/ BUMD, donatur prioritas Dompet Ummat serta tokoh agama dan masyarakat. “kita berharap Pangdam Tanjungpura, Gubernur dan Kapolda dapat hadir.

Mungkin juga dapat dilakukan lelang terhadap sejumlah barang para pejabat pada malam do’a dan amal nanti” ujar Viryan, Direktur Dompet Ummat Kalbar. “Hari ini, Kita akan roadshow beraudiensi dengan sejumlah pejabat daerah di Kalbar. Mudah-mudahan

mereka dapat hadir untuk berbagi peduli”. Tambah Viryan.

“Dompet Ummat sendiri akan mengirim utusan langsung untuk menyalurkan bantuan bergabung dengan sejumlah organisasi nirlaba lainnya. Sejak minggu lalu komunikasi terus dibangun. Donasi yang terhimpun harapan kita selain untuk fase tanggap darurat, dapat digunakan untuk membangun sarana umum sebagaimana telah dilakukan di Aceh, Jogja dan Sumbar”. Lanjut Viryan.

Hingga kini, Dompet Ummat membuka diri untuk keterlibatan berbagai pihak guna mensukseskan acara Malam Do’a dan Amal tersebut.

Partisipasi untuk berdonasi solidaritas musibah nasional dapat menghubungi SMS

Center 081-345-653-653 atau call center di 0561-7918676.

Untuk partisipasi sponsorship

atau terlibat dalam acara ini dapat menghubungi Suhartini (081256058866). (r/*)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

SUMBANGAN: Guru-guru SDN 04 Pontianak Barat saat menyerahkan sumbangan untuk bencana di Graha Pena Pontianak Post kemarin.

cmyk

10

METRO SPORT

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

Janji Naik Peringkat Asean Games 2010 JAKARTA- Semoga ini bukan pertanda bahwa Indonesia bakal menuai hasil buruk di Asian Games 2010 mendatang.

Pasalnya, ketua Satlak Prima Tono Suratman menyatakan tak mau membebani kontingen Indonesia utnuk merebut medali emas di multieven olahraga tertinggi di Asia tersebut.

“Saya memang tak mau menargetkan berapa medali emas.

Menurut sepengetahuan saya, saya juga belum pernah dengar negara lain berani target medali di Asian Games mendatang,” terang Tono.

Meski begitu, dia bertekad untuk meningkatkan prestasi Indonesia di multieven empat tahunan tersebut. Dia berharap kontingen Indonesia bisa memperbaiki raihan dibanding Asian Games 2006 silam.

Ketika itu, Indonesia duduk di posisi ke-22. Para atlet Merah Putih hanya mampu merebut

KERAMIK: Tim DBL Indonesia All-Star 2010 berkunjung ke industri pembuatan keramik.

JPNN

Ikut Belajar dan Bertanding bersama DBL Indonesia All-Star di Seattle +

Lapangan Basket Standar NBA, Papan Tulis Canggih Rp 45 Juta Pada hari kedua di Seattle, tim DBL Indonesia All-Star 2010 berlatih, bertanding, dan masuk kelas di satu tempat yang mengagumkan: Glacier Peak High School.

Berikut catatan AZRUL ANANDA, commissioner DBL. Glacier Peak High School (GPHS), sebuah SMA negeri di Kota Snohomish (pinggiran Seattle), menjadi tuan rumah bagi anak-anak Development Basketball League (DBL) Indonesia All-Star 2010 Selasa lalu (2/11, Rabu kemarin WIB).

Selama sehari, 12 pemain putra dan 12 pemain putri dari berbagai penjuru Indonesia itu berlatih, bertanding, sekaligus merasakan masuk kelas di sekolah yang memiliki siswa sebanyak 1.500 orang tersebut. Selama sehari pula, para pemain (dan para pelatih) terkagum-kagum dengan komplet dan canggihnya fasilitas SMA di Amerika Serikat. Dan GPHS merupakan salah satu contoh yang paling modern, karena baru dibangun sekitar tiga tahun lalu.

Tiba di GPHS pukul 8.00 pagi, rombongan DBL Indonesia All-Star langsung disambut oleh Jim Dean, sang kepala sekolah.

Pagi itu, jadwalnya latihan dulu bersama para pelatih basket GPHS selama dua jam. Tim putra bersama Brian Hunter, head coach tim putra GPHS Grizzlies. Tim putri bersama Brian Hill, head coach tim putri GPHS. Meski tergolong sekolah baru, prestasi tim basket (putra) GPHS cukup menggila. Musim 2009-2010 lalu, mereka mencapai peringkat empat di seluruh negara bagian Washington. Center sekolah tersebut, Payton Pervier yang bertinggi badan 218 cm, memegang rekor blok. Tepatnya

mengeblok tembakan lawan sebanyak 24 kali dalam empat pertandingan!

Begitu melihat fasilitas latihan GPHS, mulut para pemain DBL Indonesia All-Star dan seluruh pelatih serta ofisial langsung menganga. Ada dua gymnasium di sekolah tersebut. Di atas, secara horisontal ada satu lapangan penuh, lalu kalau di-vertikal ada dua lapangan ukuran kecil. Total ada enam ring. Plus ada tribun bergerak yang menampung sekitar 500 orang. Kalau tidak dibutuhkan, dan latihan memakai dua lapangan kecil, maka tribun itu secara elektronik merapat dan melipat menjadi dinding.

Di bawah, di gym utama, bisa di-setting beberapa macam. Untuk pertandingan resmi, ada satu lapangan penuh di tengah, dan di kanan-kirinya ada tribun bergerak yang total bisa menampung hampir 2.000 orang. Ketika tribun ditarik menjadi dinding, bisa dipakai untuk dua lapangan penuh, paralel dengan lapangan utama (jadi ada tiga lapangan yang menyatu ala diagram venn).

Ketika butuh dua lapangan penuh, dari langit-langit bagian tengah bisa diturunkan tirai pemisah hingga ke lantai.

Itu belum apa-apa. Lapangannya (di kedua gym) terbuat dari kayu terbaik standar NBA. “Lapangan ini spring loaded. Dasarnya beton, lalu lapisan karet tebal, lalu lapisan plywood, baru lapisan kayu utama. Sehingga memiliki pantulan ideal,” jelas Jim Dean.

Ketika para pemain berkumpul di gym utama, Brian Hunter langsung melakukan drill lari dan layup satu lapangan penuh. Kru DBL Indonesia dan pelatih sempat bingung, karena anak-anak sama sekali tidak diberi kesempatan pemanasan.*

Persebaya Bergoyang SURABAYA - Stabilitas Persebaya Di sana disebutkan jika semua Surabaya kian tak terjaga. Setelah pihak yang bergabung di klub akan terpengaruh ancaman PSSI terhadap mendapatkan sanksi. Tapi pelatih pemain klub peserta Liga Primer Intak disebutkan dengan rinci kok,” donesia (LPI), tak adanya kejelasan kelakar Aji. jadwal liga yang digagas Arifin PanMantan pelatih Persisam Saigoro tersebut kian memengaruhi marinda itu memilih focus menypsikologis tim besutan Aji Santoso iapkan anak didik yang tersisa. Dia tersebut. juga tak merasa perlu memusingKondisi itu sampai harus memkan jadwal LPI yang belum juga buat Aji Santoso, arsitek Persebaya, pasti. “Saya sudah sempat bertemu meminta bantuan manajemen undengan manajemen. Tapi sebatas Aji Santoso tuk segera bertemu muka dengan membicarakan persiapan turnapara pemain. Para skuadra tim berjuluk Green men,” ujar pria yang semasa pemain pernah turut Force itu memang masih berlatih rutin di home menyukseskan Indonesia meraih medali emas base mereka, Tambak Sari, Surabaya. Tapi, ke- SEA Games itu. Sedangkan untuk kompetisi jenuhan pemain tak bisa disembunyikan pada regular, Aji belum dapat berbicara banyak. latihan yang diisi dengan latihan ringan itu. “Para Sementara itu, Llano Mahardika, CEO PT pemain mengalami double beban psikologis. Itu Pengelola Persebaya, enggan membicarakan bukan perkara mudah,” ujar Aji. langkah konkrit memproteksi pemain Persebaya.

Pria berusia 40 tahun kelahiran Malang itu tak Dia hanya mengutrakan tengah mematangkan menutupi anak didiknya mulai ogah-ogahan lati- niat untuk menjaga amunisi Green Force, juluhan. Bahkan, pemain asing dari Argentina Juan kan Persebaya, agar tetap merasa nyaman dan Marcello Cirelli tak juga muncul hingga latihan aman. kemarin. Kabarnya dia ketakutan dengan anca“Itu sudah tanggung jawab kami kepada man PSSI yang bakal dideportasi dan dipenjara pemain. Mereka asset yang kami miliki,” ujar jika tetap bertahan di Persebaya yang menjadi Llano. “Kalau ancaman PSSI itu racun, kami salah satu klub LPI. sudah siapkan penawarnya,” ujar pria yang perTak hanya nasib pemain yang tanda tanya. nah menjabat sebagai menajer lisensi PT Liga Sebagai pelatih tim LPI, bukan tak mungkin Indonesia (PT LI) itu. lisensi kepelatihannya bakal dicabut. Tapi dia Nah, terkait jadwal turnamen dan kompetisi tenang saja. Maklum pada surat peringatan itu regular LPI, Llano sudah memastikan jika kick tak disebutkan jika pelatih juga mendpaatkan off pada dua even itu sudah dijadwalkan. Renancaman. cananya turnamen digeber bulan ini dan kom“Ada berita dari federasi (PSSI, red) jika mer- petisi regular Januari nanti. eka akan memberikan hukuman kepada pelatih, “Semua sudah jelas direncanakan. Tak perlu wasit, agen pemain, tapi tidak untuk pelatih. ragu-ragu, baik pemain dan pelatih. Dalam peSaya sih, tenang saja,” ujar Aji. “Tapi bingung kan ini saya akan bertemu dengan mereka, janji juga, seperti makan buah simalakama rasanya. Llano. (vem)

+

cmyk

dua emas, tiga perak serta 15 perunggu dalam even yang digeber di Doha, Qatar tersebut.

“Naik peringkat kan relatif.

Bisa berapa saja. Tapi yang jelas kami bertekad agar prestasi anak-anak meningkat,” tambah pria yang juga menjabat sebagai ketua umum (ketum) PP Ikasi tersebut.

Sikap Tono tentu berbeda dengan Rita Subowo. Wanita yang menjabat sebagai ketum KONI/ KOI tersebut berani mamatok target empat medali emas di Asian Games mendatang. Empat emas tersebut diharapkan datang dari delapan cabor yang selama ini menjadi unggulan. Di antaranya ialah angkat besi, bulu tangkis, wushu, renang, atletik serta boling.

“Kalau bisa merebut empat emas sudah cukup bagus bagi anak-anak. Tapi kami harapkan anak-anak bisa melampaui target yang kami berikan,” ujar mantan ketum PP PBVSI tersebut. ( ru)

+

FINISH: Pembalap mengangkat tangan setelah memasuki finish pada etape terakhir Gilimanuk-Denpasar.

PSN Amankan Gelar Juara Tim Sergey Raih Kemenangan Ketiga DENPASAR - Sergey Kudentsov kembali membuktikan kehebatannya di etape kesembilan Speedy Tour d’Indonesia 2010 kemarin (2/11). Pembalap Polygon Sweet Nice (PSN) itu kemarin menjadi yang terdepan dalam etape yang menempuh jarak Gilimanuk-Denpasar sejauh 137,5 kilometer tersebut.

Itu kemenangan ketiganya di even yang berakhir hari ini tersebut.

Dengan kemenangan itu, PSN bisa dipastikan menjadi juara kategori tim. Mereka kini mengoleksi waktu 75 jam 17 menit 57 detik. Mereka unggul 6 menit 26 detik dari pesaing terdekat Customs Cycling Club. Karena etape terakhir hari ini adalah Sirkuit Renon, hampir tidak mungkin PSN terkejar. Kecuali terjadi keajaiban hingga semua pembalap PSN gagal finis. Sirkuit Renon sendiri sepanjang 117,6 km (7

x 16,8 km).

“Ini hasil yang luar biasa bagi kami selama beberapa tahun terakhir. Apalagi, jika anak-anak berhasil mempertahankan posisi terbaik di kategori individu dalam etape terakhir besok (hari ini, Red),” ungkap Wawan Setyo Budi, pelatih PSN. Memang, sampai etape kesembilan kemarin PSN masih menguasai yellow jersey dan red & white jersey. Semuanya dikuasai Herwin Jaya. Yellow jersey untuk pembalap kategori umum tercepat, sedangkan red & white jersey untuk pembalap lokal tercepat. Satu lagi jersey, yaitu green jersey yang merupakan apresiasi sprinter terbaik, dikuasai Budi Santoso dari United Bike Kencana.

Dalam perlombaan kemarin, Sergey membukukan catatan waktu 3 jam 14 menit 51 detik untuk menempuh etape kesembilan yang berjarak 137,5 km. Rata-rata dia memacu sepedanya 42,34 km per jam. (dik/c13/ang)

HASIL etape gilimanuk-denpasar 1. Sergey Kudentsov (PSN) 3:14:51 2. M. Sahrul Mat Amin (Malaysia National Team) 3:14:51 3. Fatahilah Abdullah (ISSI Jogja) 3:14:51 4. Edmund Holland (Eddy Hollands) 3:14:51 5. Iwan Setiawan (CCC) 3:14:51

KATEGORI TIM 1. Polygon Sweet Nice 2. Power Move Sri Lanka 3. Customs Cycling Club 4. Malaysia National Team 5. Vali Asr Kerman

9:44:33 9:44:39 9:48:3 9:48:3 9:48:3

+

cmyk

ALL SOCCER

Pontianak Post Kamis 4 November 2010

11

1 COPENHAGEN V BARCELONA 1

KETAT: Gelandang Barcelona Andres Iniesta (tengah) berusaha melewati 2 pemain FC Kopenhagen Kosta Rika pemain tengah Christian Bolanos (kanan) dan gelandang Claudemir (kiri) pada lanjutan Liga Champions group D di stadion Parken di Kopenhagen.

+

+

AFP PHOTO / Javier Soriano

Belum Waktunya Panik KOPENHAGEN - Ambisi Barcelona untuk mengunci tiket di matchday keempat Liga Champions harus tertunda. Itu karena Lionel Messi dkk gagal memetik poin penuh dalam lawatan ke FC Kopenhagen dini hari tadi. Sempat unggul lewat gol cantik Messi di menit ke-31, tuan rumah yang memanfaatkan serangan balik langsung menyamakan kedudukan melalui Claudemir, hanya selang semenit kemudian.

El Barca,sebutan Barca,memang belum kehilangan kans untuk lolos ke 16 besar. Bahkan, hanya memetik satu angka pun mereka masih menduduki puncak klasemen Grup D dengan delapan poin. Hanya saja, ini membuat Barca harus kembali all out kala melawat ke kandang Panathinaikos di matchday kelima 24 November mendatang.

“Kami menunjukkan performa luar biasa di babak pertama. Sayang sekali, setelah mencetak gol, kami begitu cepat kebobolan. Tapi memang pertandingannya sangat intens, sangat berat,” papar Josep Guardiola, entrenador Barca, sebagaimana dilansir Associated Press. “Cara kami kebobolan cukup memalukan,” lanjutnya.

Wajar kalau Guardiola kecewa

berat. Sebab, malam itu dia menurunkan skuad terbaiknya. Playmaker Xavi Hernandez sudah seratus persen fit, dan berkali-kali menekan barisan belakang tuan rumah. Demikian pula duet Messi dan David Villa. Tapi, pasukan yang sedang baru membantai Sevilla 5-0 di Liga Primera itu seperti kehilangan agresifitas ketika menghadapi pertahanan Kopenhagen.

Asa Barca sempat terbuka ketika laga sudah masuk injury time, yakni lewat Pedro Rodriguez. Winger yang menggantikan David Villa di menit ke-80 itu memotong passing defender Kopenhagen, lalu melepaskan tendangan kaki kanan melengkung. Bola membentur tiang, tapi belum masuk gawang.

Tapi tetap saja, yang bikin Guardiola kesal adalah kecerobohan anak buahnya yang gagal mencegah gol balasan Kopenhagen. “Mereka (Kopenhagen) adalah tim yang berbahaya. Jika tidak bisa mempertahankan kontrol bola, mereka akan menghabisi kami. Pertahanan mereka sangat kuat, dan pemainnya cepat. Saya pikir, kami harus membayar kecerobohan itu,” keluh pelatih 39 tahun itu.

Langkah Barca musim ini di Liga Champions memang tidak mulus. Na-

mun, Messi dkk menolak panik. Berkaca pada dua musim silam ketika mereka sukses menjadi juara, Blaugrana,sebutan lain Barca,juga tidak menyapu bersih kemenangan di fase grup. Mereka hanya memetik empat kemenangan, bahkan sempat kalah sekali.

“Target kami adalah memenangkan semua laga yang kami jalani.

Sejauh ini, baru dua tujuan yang kami capai,” kata Carles Puyol, kapten Barca, kepada Europsport. “Ini bukan akhir dari perjalanan Barca di Liga Champions. Hanya saja, kami wajib menyapu angka penuh di dua laga tersisa,” tegas dia.

Di sisi lain, sukses menahan imbang Barca jelas menjadi prestasi istimewa buat Copenhagen. Hasil ini juga membuka jalan buat tim papan atas Denmark tersebut untuk lolos ke 16 besar. Mereka kini menguntit Barca kedua dengan tujuh poin. Kans lolos juga lebih besar seiring hasil imbang tanpa gol yang terjadi antara Panathinaikos versus Rubin Kazan.

“Saya sangat bangga pada anakanak,” ucap pelatih Kopenhagen Stale Solbakken kepada Reuters. “Kami bahkan punya kesempatan untuk mencetak beberapa gol tambahan.

Tapi, keputusan wasit memang tidak bisa dibantah,” paparnya. Itu mengacu pada insiden ketika striker Dame N’Doye dilanggar kiper Barca Victor Valdes di babak pertama. Wasit Pavel Balaj tidak mengganjar Valdes dengan kartu kuning, dan tidak memberikan tendangan bebas buat timnya.

“Bagaimanapun juga, ini pencapaian luar biasa bagi klub saya. Mencuri angka dari tim sebesar Barcelona adalah mimpi yang jadi kenyataan,” timpal Jesper Gronkjaer, ujung tombak Kopenhagen. “Kami juga punya peluang besar untuk lolos. So, kami sudah cukup gembira,” imbuhnya.(na)

STATISTIK PERTANDINGAN FC COPENHAGEN BARCELONA Tendangan ke Gawang 3 6 Tendangan Melenceng 11 18 Tendangan Sudut 5 4 Offsides 2 3 Penyelamatan 5 2 Pelanggaran 9 10 Kartu Kuning 1 1 Kartu Merah Penguasaan Bola 33% 67%

0 BURSASPOR V MANCHESTER UNITED 3

Satu Poin Lagi BURSA - Satu kaki Manchester United sudah menginjak babak 16 besar Liga Champions. Mereka hanya membutuhkan satu poin tambahan untuk menyegel tiket fase knockout. Itu setelah Setan Merah,sebutan

+

United,menaklukkan tuan rumah Bursaspor tiga gol tanpa balas dini hari kemarin.

Seperti diperkirakan pelatih Alex Ferguson, sejatinya laga berjalan ketat sejak menit pertama. Pertahanan disiplin tuan rumah sukses meredam serangan United yang digalang Dimitar Berbatov dkk.

United baru bisa menjebol gawang Dimitar Ivanov di babak kedua, yakni melalui Darren Fletcher (48) dan Gabriel Obertan (73). Tendangan Bebe yang sempat terdefleksi akibat membentur Ali Tandogan melengkapi pesta tim tamu.

Dengan sepuluh poin, posisi United bisa dibilang aman. Jika bisa menahan imbang Rangers di matchday kelima (24/11), mereka dipastikan lolos ke babak kedua. Sebaliknya, peluang Bursaspor dipastikan tertutup. Wakil Turki berstatus debutan di Liga Champions itu sama sekali belum memetik poin dari empat laga.

“Saya memberi kredit khusus buat para pemain muda. Mereka main bagus, dan saya sangat puas,” ucap Ferguson, merujuk pada performa tiga pencetak gol United malam itu. “Obertan mengalami perkembangan pesat, dan sudah semakin kuat. Dia punya talenta bagus, dan dia bisa menunjukkannya,” imbuhnya.

STATISTIK PERTANDINGAN BURSASPOR MANCHESTER UNITED Tendangan ke Gawang 6 5 Tendangan Melenceng 15 12 Tendangan Sudut 7 6 Offsides 5 Penyelamatan 2 6 Pelanggaran 4 10 Kartu Kuning Kartu Merah Penguasaan Bola 38% 62%

cmyk

REUTERS Sezer / Murad

TEMBAKAN: Pemain Manchester United Gabriel Obertan (kanan) melakukan tembakan kegawang Bursaspor yang berbuah gol.

Menurut pelatih 68 tahun itu, gol pertama United menjadi kunci kemenangan mereka di Bursa Ataturk Stadi, markas Bursaspor. Praktis, setelah Fletcher memecah kebuntuan, Bursaspor menurunkan tensi permainan. Mental pasukan Ertugrul Saglam itu juga merosot.

Alhasil, Setan Merah mampu melesakkan dua gol tambahan.

“Saya pikir, gol pertama kami memang sangat berpengaruh. Apalagi, saya mencetaknya saat babak kedua baru berjalan tiga menit,” jelas Fletcher kepada Sky Sports. “Kami menciptakan lebih banyak kans untuk mencetak gol, dan mendominasi penguasaan bola.

Sejak awal babak kedua, kami sudah berpikir bahwa gol cepat akan membuka pintu buat gol-gol lainnya. Dan kami melakukan itu,” lanjut pemain asal Skotlandia itu.

Tuan rumah sebenarnya bukan tanpa peluang sama sekali. Sebaliknya, Sercan Yildirim dkk cukup sering mengejutkan barisan belakang tim tamu dengan serangan balik supercepat. Tercatat, mereka sempat mendapatkan kans gol lewat tendangan Gokcek Vederson, Volkan Sen, dan Turgay Bahadir. Semuanya

di babak pertama.

Peluang terbaik diperoleh Bahadir, setelah memanfaatkan umpan Sercan.

Dia tinggal berhadapan dengan kiper United Edwin van der Sar. Namun, kiper gaek tersebut sukses memblok tendangan lob Bahadir.

“Serangan balik kami cukup sukses.

Kami mendapatkan posisi yang bagus untuk menembak, dan memenangkan sejumlah tendangan sudut. Kami sudah melakukan segala hal yang mungkin dilakukan di babak pertama,” papar Saglam kepada Associated Press.

“Permainan kami juga sudah jauh membaik dari sebelumnya. Kami akhirnya bisa mendapatkan peluang gol lebih dari satu,” lanjutnya. “Ada beda besar antara kualitas individu pemain kami dengan mereka. Secara mental, United juga lebih bagus,” tambah pelatih 40 tahun itu.

Sayang, United harus membayar mahal atas kemenangan ini. Fletcher harus out akibat cedera engkel, sedangkan winger asal Portugal Nani mendapat cedera pangal paha. Keduanya bakal absen saat United melawat ke kandang Wolverhampton Wanderers akhir pekan mendatang (6/11).(na)

+

world soccer

12

Pontianak Post Kamis 4 November 2010

Rosenborg v Atletico Madrid

Tiga Poin Harga Mati TRONDHEIM - Kiprah Atletico Madrid di kancah Europa League terancam. Juara bertahan tersebut terjebak di posisi ketiga klasemen Grup B akibat kekalahan dari Aris Salonika dan ditahan imbang Bayern Leverkusen.

Nah, demi menjaga peluang lolos, mereka wajib merebut angka penuh kala melawat ke kandang Rosenborg dini hari nanti.

Sayang, ambisi itu tidak akan mudah diwujudkan.

Kepercayaan diri Diego Forlan dkk sedang down setelah ditahan imbang tim papan bawah Almeria 1-1 di Liga Primera lalu (30/10).

Sudah begitu, pelatih Quique Sanchez Flores juga direpotkan cederanya sejumlah pilar.

“Kami tidak menang atas Almeria.

Hasil itu meninggalkan rasa pahit di mulut,” keluh defender Alvaro Dominguez kepada Associated Press.

“So, kini kami harus menang, itu harga

mati. Meraih hasil bagus di Europa League musim ini adalah prioritas kami,” tegas dia.

Sekalipun membawa semangat besar, Los Rojiblancos,sebutan Atletico,harus bekerja keras meredam serangan tuan rumah. Mereka bakal tampil tanpa bek tengah Diego Godin yang menjalani pemulihan usai operasi usus buntu. Gelandnag serang Jose Antonio Reyes juga absen lantaran mendapat cedera otot kaki saat ditahan imbang Almeria. Satu-satunya kabar baik, fullback Juan Valera sudah pulih dari cedera kaki, dan bisa dimainkan.

Tapi, masalah tim tamu tidak berhenti sampai di situ. Mereka tidak bisa lagi mengandalkan Forlan untuk menjebol gawang lawan. Penyerang timnas Uruguay itu sudah melakoni sepuluh laga tanpa mencetak gol. Jika dihitung, puasa gol itu sudah berjalan selama 700

v

Sheriff Tiraspol

0:1

Club Brugge

v

Dinamo Zagreb

0 : 1/4

CSKA Moskow

v

Palermo

0 : 3/4

Dinamo Kiev

v

AZ Alkmaar

0:1

Juventus

v

Red Bull Salzburg 0 : 1 1/2

KAA Gent

v

Sporting Lisabon 1/4 : 0

Lausanne

v

Sparta Praha

Lech Poznan

v

Manchester City 3/4 : 0

Leverkusen

v

Aris Thessaloniki 0 : 1 1/4

Levski Sofia

v

Lille

1/2 : 0

PAOK

v

Villarreal

1/4 : 0

Rosenborg BK

v

Atl. Madrid

1/4 : 0

AEK Athens

v

Anderlecht

0:0

Getafe

v

Stuttgart

0 : 1/2

Hajduk Split

v

Zenit

1/2 : 0

Liverpool

v

Napoli

0 : 1/2

OB Odense

v

Young Boys

0:0

Porto

v

Besiktas

0 : 1 1/4

PSG

v

Dortmund

0:0

PSV

v

Debreceni

0 : 2 1/4

Rapid Wien

v

CSKA Sofia

0 : 3/4

Sampdoria

v

Metalist Kharkiv 0 : 1/2

Sevilla

v

Karpaty Lviv

0 : 1 3/4

Utrecht

0 : 1/2

Steaua Bucharest v

Perkiraan Pemain Rosenborg (5-3-2) : 1-Orlund (g), 2-Lustig, 11Demidov, 3-Dorsin, 5-Bjarsmyr, 19-Henrikssen ; 4-Annan, 15-Skjelbred, 30-Prica ; 14-Iverseb, 10-Moldskred Pelatih : Nils Arne Eggen Atletico Madrid (4-2-3-1) : 13-De Gea (g), 17Ujfalusi, 21-Perea, 18-Dominguez, 14-Kasmirski ; 12-Assuncao, 20-Simao ; 22-Da Costa, 7-Forlan, 5-Tiago ; 10-Aguero Pelatih : Quique Sanchez Flores Bursa Asian Handicap Rosenborg v Atletico Madrid 1/4:0 Over Under Total Gol 2 1/2

Sergio Aguero (Atletico Madrid)

Pinto Bikin Emosi

Bursa Asian Handicap Europa League BATE Borisov

menit, yang merupakan puasa terlama dia selama dua musim terakhir.

U n t u n g , At l e t i , s e b u t a n l a i n Atletico,masih punya Sergio Aguero yang sedang on fire. “Kemampuan Forlan mencetak gol akan segera kembali,” yakin Aguero. “Dia pemain kunci buat kami. Ketika dia merebut gelar Golden Ball 2008 (top scorer Eropa, Red), dia juga memulai kompetisi dengan buruk.

Tapi golnya mengalir mulai pertengahan musim,” terang striker timnas Argentina tersebut.

Segala handicap Atleti bakal dimanfaatkan baik-baik oleh tuan rumah. Peluang Rosenborg untuk lolos memang belum tertutup. Meski menduduki posisi juru kunci, mereka hanya terpaut satu poin dari Atleti dan Aris yang sama-sama mengumpulkan empat poin. “Atletico tim yang bagus. So, saya memikirkan strategi yang bertumpu pada pertahanan. Tapi yang penting, kami juga harus mengancam mereka lewat permainan ofensif,” papar pelatih Rosenborg Nils Arne Eggen. (na)

1/2 : 0

Jose Manuel Pinto (Barcelona)

JOSE Manuel Pinto tidak tampil ketika Barcelona menghadapi Kopenhagen dini hari kemarin.

Kiper kedua Barca itu bahkan tidak ikut ke Denmark lantaran kena skors dari UEFA. Tapi, dia sanggup membuat pelatih kedua tim, Josep Guardiola dan Stale Solbakken berseteru. Kok bisa?

Perseteruan antara pelatih itu terjadi ketika Solbakken mencoba menyalami Guardiola, tepat setelah wasit meniup peluit panjang. Solbakken tampak mengatakan sesuatu, tapi Pep,sapaan Guardiola,langsung membalasnya dengan nada tinggi.

Mereka baru berhenti adu mulut setelah gelandang Barca Sergio Busquets muncul sebagai penengah.

“Tanya saja pada Solbakken. Dia yang paling pintar memanipulasi media,” cetus Pep ketika dimintai keterangan soal adu mulutnya den-

gan pelatih tuan rumah.

Rupanya, kegusaran Guardiola disebabkan oleh komplain Kopenhagen soal tindakan Pinto.

Pada pertemuan di Nou Camp dua pekan lalu, Pinto meniru bunyi peluit wasit ketika striker Kopenhagen Cesar Santin dalam posisi menyerang. Mendengar peluit Pinto, Santin mengira dirinya offside dan langsung menghentikan gerakan. Kopenhagen melaporkan ulah Pinto itu kepada UEFA. Alhasil, kiper 34 tahun itu mendapat hukuman dua laga.

“Pasti dia (Solbakken) puas. Dia boleh melakukan apa saja. Tapi dia tidak bisa menuntut hukuman empat laga buat Pinto,” kecam Guardiola ketika diwawancarai televisi Spanyol. “Pinto adalah pemain yang selalu menjunjung fair play. Dia sosok yang penting di ruang ganti. Saya pikir, tidak pantas seorang pelatih menuduhnya melakukan penipuan,”

lanjutnya kesal.

Dalam wawancara dengan televisi, Solbakken menyatakan hanya ingin membela Santin. Setelah insiden peluit di Nou Camp, pemain asal Brazil itu merasa terpukul.

Jika mengabaikan peluit tersebut, dia punya peluang menjebol gawang Pinto.

“Saya tidak peduli Pinto sekarang duduk di bench atau di sofa rumahnya. Saya hanya ingin melindungi Cesar,” terang Solbakken, seperti dikutip Times. “Setelah saya dan Pep berjabat tangan, saya mengatakan sesuatu tentang UEFA. Mungkin dia mengira saya membicarakan insiden peluit itu, dan dia malah marah-marah,? terangnya.

“Saya bilang bahwa Pinto mestinya dihukum lima laga.

Itu hanya gurauan, tapi Pep salah mengerti. Pasti dia tidak tahu humor khas Norwegia, dan itu salah saya,” papar Solbakken. “Saya respek kepada Guardiola, dia pelatih yang hebat. Dan saya hanya salah bicara,” pungkasnya. (na)

Pontianak Post l Kamis 4 November 2010

&

show

Sejak isu tentang kehamilannya tersiar di media, Mulan Jameela seakan tak mau menampakkan diri.

Dia juga membatalkan show yang semestinya dijalani. Menurut jadwal, seharusnya pelantun Wonder Woman itu tampil di acara ulang tahun radio Gen FM Sabtu mendatang (6/11).

Tapi, artis asuhan Ahmad Dhani tersebut tidak jadi tampil. Padahal, keterlibatan Mulan dalam acara itu sudah dipromosikan sejak bulan lalu.

Pernyataan tentang batalnya Mulan menjadi pengisi acara disampaikan oleh Ainur Rafikah, public relation Gen FM kemarin (3/11).

Acara ulang tahun stasiun radio tersebut akan diadakan di Plaza Barat Senayan. Ainur menjelaskan, janda dua anak itu membatalkan penampilannya dengan alasan sakit.

Ditanya soal kemungkinan pembatalan karena Mulan hamil, Ainur mengatakan tidak tahu.

Selain Mulan, anggota Republik Cinta Management (RCM) lain yang terlibat adalah The Virgin. “Tapi, yang batal hanya Mulan. The Virgin tetap manggung,” jelas Ainur.

Karena pembatalan itu, akhirnya Gen FM dan RCM melakukan musyawarah. Ainur enggan menjelaskan kesepakatan yang terjadi di antara dua pihak.

Hanya, dia mengatakan tidak ada sanksi apa pun kepada Mulan.

Ainur menambahkan, meski sudah melakukan promo, pihaknya tidak mengalami kerugian berarti. “Pembatalannya sudah dilakukan agak lama. Tidak masalah,” tegasnya. (jan/c8/ayi)

Mulan Jameela

Batal Manggung

Selebritas

13

Perseteruan Aida Saskia dan Zainuddin MZ

Tiga Kali Ketemu untuk Berdamai PERSETERUAN antara penyanyi dangdut Aida Saskia dengan Zainuddin MZ berakhir damai. Sejak Aida menuduh Zainuddin memperkosanya, rupanya sudah ada tiga kali pertemuan antara Zainuddin dengan pengacara Aida, Alamsyah Hanafiah.

Keduanya sepakat damai dan merumuskan draft perdamaian yang disepakati kedua belah pihak.

“Pertemuan ketiga, draft itu sudah dapat persetujuan dari Pak Zainuddin,” jelas Alamsyah saat dihubungi detikhot.com kemarin. Ada lima hal yang tercantum dalam draft perdamaian tersebut. Isi draft itu akan dibacakan Zainuddin dan Aida di depan media pada Selasa (7/11/2010) mendatang.

Salah satu butir dalam draft tersebut adalah permintaan maaf dari Zainuddin pada Aida. “Ada permintaan maaf dari Pak Zainuddin kepada Aida dan sebalikanya. Saling memaafkan,” jelas Alamsyah. Apakah dengan minta maaf berarti secara tidak langsung Zainuddin mengakui perbuatannya?

Aida Saskia

“Secara materi perkara hal itu tidak diutarakan lagi. Dalam arti, dua-duanya sudah sama-sama minta maaf.

Maafnya Pak Zainuddin pun diterima oleh Aida, begitu juga sebaliknya,” jawab Alamsyah diplomatis.

Namun upaya damai, Zainuddin dan Aida rupanya tak diketahui oleh tim mediator pihak Zainuddin.

Kemungkinan Zainuddin bergerak sendiri untuk damai.

Habib Mahdi ketua tim yang sempat mengupayakan upaya islah atau berdamai justru tahu dari media ada draft kesepakatan antara MZ dan Aida.

“Terus terang, saya malah baru tahu dari rekan-rekan media soal masalah ini. Saya malah belum diberitahu beliau soal hal ini. Tapi saya mendukung upaya itu. Karena memang itu yang kami inginkan,” ujar Habib. (gie)

Ine Febriyanti Keranjingan Teater INE Febriyanti lagi keranjingan teater. Sukses mentas bertajuk Ekstremis arahan Eka D. Sitorus beberapa waktu lalu, kini Ine akan pentas di monolog Surti dan Tiga Sawunggaling karya Goenawan Muhammad di Salihara akhir pekan ini.

“Harus latihan serius. Gue digembleng banget untuk menjadi Surti, perempuan Jawa yang kerjaanya membatik. Pokoknya beda banget sama karakter gue sebelumnya yang keras,” ujar Ine. Ine mengatakan tingkat kesulitan monolog ini cukup tinggi karena isinya bergerak antara kenyataan sehari-hari dan imajinasi. “Gue harus bisa menggambarkan sosok Surti bukan sakit jiwa. Itu yang susah agar penonton tidak menangkap lain dari monolog gue,” kata aktris yang terkenal idealis

dalam memilih berakting.

Ibu tiga anak ini meluangkan waktunya untuk latihan serius menjelang pementasan. Karena telah memiliki anak, Ine memilih berlatih di rumah.

“Gue sengaja bikin joglo di belakang rumah untuk gue latihan. Sekalian gue memantau anak gue, kalau waktu belum kawin gue bisa nginep di TIM untuk latihan teater. Tapi kalau sekarang udah nggak bisa,” kata istri dari Yudi Datau ini.

Meski tak lagi muncul di film bioskop, Ine tetap memantau perkembangan film Indonesia. Wanita kelahiran 19 Februari 1976 ini tak menolak jika datang tawaran.

“Yang pasti tawarannya sesuai dengan film yang selama ini gue mainin.

Lagian produser dan sutradara tahu, nggak mungkin menawari gue peran

yang aneh-aneh,” tutup Ine yang pernah tampil teater di Miss Julie (1999), Opera Primadona bersama Teater Koma dan pentas teater di Jepang tahun 2001. (aal)

14

Pontianak Post

7 H

Diknas Keluarkan Surat Rekomendasi

MAN 2 PONTIANAK

“Si Katrok’ Masuk Mall

FOTO MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAKPOST

PEDULI SEHAT : Mading sarat kreasi dan inovasi, itulah yang dijanjikan oleh 10 siswa ‘katrok’ ini agar remaja lebih peduli ama kesehatannya. Meski diburu-buru waktu, tapi mereka mengaku siap tampil all out di lomba nanti.

AMBULANS masuk ke dalam mall?! Bisa naik lift dan parkirnya di dalam mall lantai 2, kok bisa?!

Nah, ini adalah ulah siswa - siswi MAN 2 Pontianak yang bakalan kita lihat pada tanggal 11-14 November di Mall Matahari nantinya. Dengan mengusung tema kesehatan, 10 siswa ‘katrok’ ini bakal menyajikan mading yang penuh kreasi dan inovasi, begitulah menurut penuturan Luthfie Sadewa. Tema kesehatan sengaja diambil mereka karena jika dilihat di masa sekarang ini banyak muda mudi yang udah nggak perduli kesehatan. Hal itu lha yang memacu mereka untuk mengangkat tema tersebut. Sekolah pun dipilih mereka jadi tempat setia mengerjakan mading yang sarat dunia medis itu.

Nah, tim yang bernama Katrok ini mengambil waktu pulang sekolah sebagai waktu yang tepat untuk pengerjaan mading. Katrok bukan sembarang katrok, yang pasti maknanya nggak seperti yang kamoe bayangkan, guys. Katrok

disini adalah singkatan dari kreatif, trampil dan inovatif. Jadi tim katrok ini adalah kumpulan anak-anak yang kreatif, terampil dan inovatif dan menghasilkan karya yang ‘katrok’ juga pastinya. Nah begitulah penuturan mereka. Ooowh… kirain katrok yang ‘ndeso’ gitu lho hihihi…

Menang dan kalah dalam perlombaan adalah hal yang biasa, berani mencoba dan bisa memacu diri untuk berkreasi adalah intinya.

Bisa sekalian memperkenalkan sekolah mereka ke khalayak ramai juga menjadi point penting. “Pengen mencoba awalnya, lagipula even ini khan gaungnya se-Kalbar jadi senang aja bisa ketemu temanteman lain di luar Pontianak,” ungkap Luthfie.

Keseriusan tim katrok dalam menggarap mading dibuktikan dengan sudah siapnya naskah mereka di meja panitia. Naskah yang bakal ditampilkan pada saat pameran mading nanti telah mereka serahkan beberapa waktu lalu, wah......

good job deh buat kalian guys!

Walaupun terkadang tersandung masalah waktu untuk pengerjaan, mereka sanggup mengumpulkan naskah jauh hari sebelum batas pengumpulan. Bahkan menurut penuturan Fikri Imam Fadli, temannya tersebut tetap semangat meski capek. Cowok yang mengikuti lomba jurnalis competition yang juga sering membantu tim mading sekolahnya ini mengaku dengan adanya kegiatan ini doski dan teman-teman bisa lebih menghargai waktu. “Memang kendala kami di waktu. Capek juga pulang skul ngerjain mading tapi justru hal itu kami jadiin pelajaran, agar kami bisa pandai-pandai membagi waktu,” ungkapnya.

That’s right! Nggak ada yang nggak mungkin, selama kita mau mencoba dan berusaha, apalagi masalah waktu, terkadang kita memang harus berpacu dengan waktu untuk menampilkan yang terbaik.

Good luck aja yah buat tim katro.. ciaayoo! (sya)

Besok, Pendaftaran Terakhir Jumat (5/11) besok adalah batas akhir pendaftaran untuk semua lomba yang dihelat dalam rangkaian acara bertajuk X-presi Pemuda Kalbar 2010. Mulai dari even utamanya berupa Kompetisi Mading 3D Antar SLTA se-Kalbar, School Campaign dan Journalist Competition, hingga pada even pendukungnya yakni lomba vocal group lagu-lagu bertema semangat kepemudaan dan kebangsaan, hingga pada lomba modeling yang menampilkan busana-busana daerah dari propinsi bumi khatulistiwa ini. Pokoke dijamin deh pada pelaksanaan nanti, 11 – 14 November mendatang di Mal Matahari bakalan heboh.

Karena itulah, rugi banget kalo enggak ikutan berpartisipasi ataupun mantengin acara ini nanti. Even

ini berbeda dengan even lainnya loh, sumpeeee! Contoh aja nih mading. Kalo di sekolah khan kita biasanya lebih sering ngeliat mading 2 dimensi yang ditempel di tembok doang, nah kalo ini kamu bakalan pelototin mading-mading 3 dimensi yang punya bentuk unik-unik dan diluar dugaan kita, amazing deh! Sssst… crew X khan udah pada liatin loh, wuih madingnya keren - keren, pokoke penuh daya kreatifitaslah. “Waktu pendaftaran khan tinggal besok aja nih, makanya buruan daftar sebelum terlambat. Catatin diri kalian sebagai bagian dari sejarah even kita ini, rugiiii deh kalo enggak ikutan,” ajak Asih Maulida selaku Sekretaris Panitia, menyemangati.

Mella juga menambahkan bahwa pihaknya masih menunggu kiri-

man formulir pendaftaran dari sekolah-sekolah diluar kota Pontianak seperti Kubu Raya, Sambas dan Singkawang. “Mereka sudah memastikan ikut via telephone, namun kita baru akan mencatatkan resmi sebagai peserta bilamana mereka sudah mengembalikan formulirnya, lengkap dengan nama peserta dan rekomendasi dari pihak sekolah,” jelasnya. Diingatkan, agar jangan menunggu berbarengan lagi dengan pengiriman naskah mading, mengingat ada perbedaan batas akhir harinya. “Kalau untuk pendaftaran semua lomba (termasuk mading) itu paling lama diterima panitia hari Jumat besok.

Sementara untuk naskahnya bisa menyusul kemudian, karena terakhir kita terima hari Sabtu lusa,” tambah Asih lagi. **

AGENDA X-PRESI PEMUDA KALBAR 2010 Jumat, 5 November Batas akhir pendaftaran semua lomba, pukul 16.00 WIB Sabtu, 6 November Pengumpulan terakhir naskah mading, pukul 13.00 WIB Senin, 8 November

Kamis 4 November 2010

Technical Meeting semua lomba @ Mall Matahari Ptk

PONTIANAK– Panitia bisa bernapas lebih lega, karena secara resmi kegiatan X-presi Pemuda Kalbar 2010 ini telah direspon positif oleh Dinas Pendidikan Kota Pontianak.

Terbukti dengan dikeluarkannya Surat Rekomendasi yang ditandatangani oleh Kadis Diknas Kota Pontianak, Drs H. Mulyadi, M.Si yang memberikan izin pelaksanaan kegiatan ini, sepanjang tidak mengganggu proses belajar mengajar di sekolah.

Hal ini dibenarkan oleh Ketua Pa n i t i a, Me l l a Danisari. “Sebenarnya kami sudah terlebih dulu – sekitar 3 minggu lalu, mengirimkan surat kepada Dinas Pendidikan Propinsi Kalimantan Barat untuk meminta rekomendasi. Namun justru yang duluan merespon positif kegiatan ini adalah dari Diknas Kota Pontianak,” jelasnya. Dengan adanya surat rekomendasi ini, jelas menjadi pijakan yang lebih kuat lagi bagi panitia untuk melaksanakan kegiatan, karena sudah mendapat lampu hijau dari instansi terkait.

Dan untuk peserta pun – khususnya pihak sekolah, tidak ada keraguan lagi untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan ini. Sepanjang yang sudah disyaratkan bahwa tidak

menganggu proses belajar mengajar di sekolah.

“Ada beberapa sekolah yang absen ikut karena tidak adanya rekomendasi dari Diknas. Nah dengan sudah dikeluarkannya surat ini, masih ada kesempatan untuk segera mendaftarkan diri ke panitia,” ujarnya. Yang penting masukkan dulu formulir pendaftarannya, kemudian masih ada waktu 2 hari untuk membuat naskah mading.

“Kirim minimal 15 buah naskah saja ke panitia, paling lambat Sabtu lusa. Materinya bisa diambil ‘copas’ dari internet, atau ada nilai plus bila membuat liputan sendiri dari hasil wawancara. Untuk pengerjaan madingnya sendiri masih ada waktu

seminggu untuk membuatnya,” urai Mella.

Dia juga sungguh menyayangkan adanya beberapa sekolah yang dengan alasan ketiadaan dana dan melihat dari ju m l a h ha d i a h yang dianggap ‘tak balik modal’ oleh mereka, langsung mentah-mentah menolak ikut.

Padahal sekolahsekolah itu yang awalnya justr u bersemangat ingin berpartisipasi dan merespon positif kegiatan ini. Kenyataan ini berbanding terbalik dengan semangat sekolah-sekolah dari luar daerah.

“Meski harus mengeluarkan biaya tak sedikit untuk pembuatan mading, belum lagi biaya transportasi & akomodasi, mereka justru yang paling antusias berpartisipasi,” timpal Mella. Lihat saja seperti yang diungkapkan ama Pembina mading dari SMA 1 Sei Kakap, Nurdin. “Bagi kami, bisa tampil di even ini saja sudah luar biasa. Soal berapa besar hadiahnya, menang atau kalah itu belakangan. Yang penting bisa berkompetisi secara sehat dengan para pelajar dari seluruh Kalbar.

Kalau menang, alhamdulillah itu bonus buat sekolah kami. Terpenting siswa sudah tampil all out mempersembahkan yang terbaik,” jelasnya. Two thumbs up deh! **

SMAN 8 PONTIANAK

Siswa-siswi Pilihan di Team Mading H A R I Sum pah kalah itu urusan Pemuda memang belakangan, yang sudah terlewati bepenting kita sudah berapa hari lalu, ikut memeriahkan tetapi jiwa peajang ini dan tetap muda tetap akan dengan jiwa yang ada di hati para sportif dan semanpemuda penerus gat tinggi,” tambah bangsa. Hal ituibu yang juga menlah yang menjabat sebagai Waka dasari siswa – siswi Humas.

SMAN 8 Pontianak Untuk lomba Mamengikuti ajang ding sendiri, Bu Mading CompeEndang dan Pak tition 3D yang Untung tidak semdiadakan oleh Xbarangan memilih Presi Pontianak siswa – siswi yang Post bekerjasama berhak mengikuti dengan KNPI KaMading CompetiPILIHAN : Ssst… team mading sekolah ini benar-benar orang pilihan loh. Kita lbar. Meskipun tion ini. Jadi metunggu saja semoga hasil karya mereka juga yang ‘terpilih’ sebagai juara. baru pertama kali reka harus melemengikuti ajang wati tahap awal bersih kukuh untuk menyetarakan Mading 3D, sekoyaitu rekomendasi lah yang beralamatkan di Jalan kehidupan sosial antar orang yang dari guru – guru Bahasa Indonesia Ampera ini justru sangat antusias mampu dan orang yang tidak yang mengajar mereka semua itu ketika ditanyakan tentang persia- mampu. dilihat dari kemampuan dan bakat Bu Endang Haryanti sebagai mereka menulis. Selanjutnya merpan sekolah mereka. Bagi mereka di hari Sumpah Pemuda ke-82 tahun salah satu guru pendamping me- eka dikumpulkan dan dijelaskan ini, ketimpangan sosial merupakan ngatakan, dengan adanya kompetisi mengenai Mading, lalu tahap teratema paling tepat untuk diangkat se- Mading ini, para pelajar dapat bebas khir mereka menentukan tema, bagai tema mading mereka. Seperti menyalurkan kreativitas dan seba- mendesign dan merakit mading. yang kita tahu selama ini ketimpan- gai wadah atau sarana yang tepat. “Sejauh ini persiapan yang sudah gan sosial masih terjadi di beberapa ”Secara tidak langsung juga mem- kami lakukan sekitar 50 persen,” lingkungan masyarakat. Untuk perkenalkan SMAN 8 Pontianak ke ucap Pak Untung. itu mereka berusaha semaksimal khalayak luas,” tuturnya. DitambahHarapan SMAN 8 Pontianak mungkin membuat mading ini agar kan dia lagi, selama ini siswa – siswi sendiri adalah agar mading yang masyarakat tidak lagi membedakan mungkin masih malu dan kurang mereka buat ini bisa membuka status sosial seseorang. Dengan percaya diri dalam mengekspresi- pikiran pemerintah dan masyarakat adanya Mading Competition, me- kan aspirasi dan pendapat mereka mengenai ketimpangan sosial. reka dapat memberikan aspirasi, lewat sebuah tulisan. Tapi dengan Sehingga tidak ada lagi perbedaan coz aspirasi yang mereka tampilkan adanya Mading Championship ini dan kehidupan sosial bisa merata dalam bentuk mading ini merupa- dapat menambah kepercayaan diri tanpa saling membedakan status kan suatu gerakan pemuda yang siswa – siswi tersebut. “Menang atau sosial. (ghe)

cmyk

Pontianak Post l Kamis 4 November 2010

15

+

+

+

+

cmyk

TOTAL SPORT

16 Sepakbola

REUTERS/DyN-Tony Gomez

Julio Grondona dan Sergio Batista

Umumkan Skuad Tango Prediksi banyak pihak soal suksesor Diego Maradona sebagai pelatih timnas Argentina menjadi kenyataan. Kemarin (3/11), federasi sepak bola Argentina (AFA) resmi mengangkat karteker Sergio Batista sebagai pelatih kepala.

“Saya sangat gembira bisa menjadi pelatih permanen Argentina,” ungkap Batista, dalam konferensi pers resmi pertamanya. “Argentina adalah tim besar, dan menanganinya merupakan tanggung jawab luar biasa. Saya mengucapkan terima kasih kepada Julio Grondona (Presiden AFA, Red) atas kepercayaannya pada saya,” lanjutnya.

Penunjukan itu sangat melegakan Batista. Awalnya, pria 48 tahun itu khawatir rekornya sebagai karteker tidak cukup bagus untuk menjadi pelatih kepala. Apalagi, sempat ada rumor yang menyebut Maradona bakal kembali dipanggil mengasuh Tango, sebutan Argentina.

Sejatinya, Batista mencatat hasil memukau ketika menangani Lionel Messi dkk dalam tiga laga uji coba.

Dia membawa mereka menang dua kali, termasuk kemenangan sensasional dengan skor 4-1 atas juara dunia Spanyol, Agustus lalu. Satu-satunya nilai minus dia adalah kalah dari Jepang 0-1 bulan lalu.

Faktanya, kekalahan itu tidak terlalu mempengaruhi keputusan AFA. “Saya memang sangat ingin melanjutkan tugas sebagai pelatih Argentina,” jelas Batista. “Setiap mendapatkan pekerjaan baru, saya selalu ingin mencapai target yang saya pasang sendiri. Saya tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Saya akan lakukan yang terbaik untuk membawa tim ini meraih sukses,” paparnya.

Batista tidak bisa berlama-lama larut dalam euforia kegembiraan. Dia sudah harus menyiapkan tim untuk uji coba penting melawan Brazil, 17 November mendatang. Friendly game istimewa itu bakal dihelat di Qatar. Sebagai langkah awal, dia langsung merilis daftar skuad yang dibawanya ke Timur Tengah.

Dari daftar skuad, Batista banyak mempertahankan pemain “warisan” Maradona. Satu-satunya wajah baru adalah Lucas Biglia, gelandang Anderlcht yang berstatus uncapped, alias belum pernah membela timnas. “Apa pun keputusannya, kami mendukung.

Kami mengucapkan semoga berhasil untuk Batista,” kata Grondona kepada Times. (na/ko)

Skuad Argentina Kiper :

Sergio Romero (AZ Alkmaar), Mariano Andujar (Catania) Belakang : Martin Demichelis (Bayern Munchen), Gabriel Milito (Barcelona), Walter Samuel (Inter Milan), Javier Zanetti (Inter Milan), Nicolas Burdisso (AS Roma), Gabriel Heinze (Olympique Marseille), Pablo Zabaleta ( Manchester City), Nicolas Pareja (Spartak Moscow) Tengah : Javier Mascherano (Barcelona), Ever Banega (Valencia), Angel Di Maria ( Real Madrid), Jose Sosa (Napoli), Mario Bolatti (Fiorentina), Andres D’Alessandro (Internacional), Javier Pastore (Palermo), Lucas Biglia (Anderlecht), Nicolas Gaitan (Benfica) Depan : Gonzalo Higuain (Real Madrid), Carlos Tevez (Manchester City), Sergio Aguero (Atletico Madrid), Lionel Messi (Barcelona), Diego Milito (Inter Milan), Ezequiel Lavezzi (Napoli)

Pontianak Post

Kamis, 4 November 2010

Jelang MotoGP Valencia

Lorenzo Belum Puas

Valencia – Meski sudah menyandang gelar juara dunia, Jorge Lorenzo ternyata masih belum puas juga. Juara dunia baru ini masih membidik satu target lagi di balapan terakhir di musim ini. Apalagi kalau bukan soal memecahkan rekor. Ya, pembalap asal Spanyol itu ingin memecahkan rekor poin yang dimiliki Valentino Rossi, rekannya di tim Yamaha.

Meski sudah memastikan gelar juara di GP Malaysia 10 Oktober lalu, Lorenzo tetap serius untuk menjalani sisa musim. Itu dibuktikan dia saat di GP Australia dan Portugal, pembalap bernomor 99 itu sukses finis kedua dan pertama.

Keseriusan itu juga bakal ditunjukkan Lorenzo di akhir pekan ini. Pada seri pamungkas di musim ini, Lorenzo mengincar pecahnya 373 poin yang dimiliki The Doctor ketika menjadi juara dunia di musim 2008. Saat ini Lorenzo memiliki poin 358.

“Kami sudah meraih Triple Crown, jadi target kami sudah bisa diraih. Namun saya berniat untuk mencatat rekor poin yang baru, di mana itu bisa saya lakukan bila saya bisa finis podium,” ujar Lorenzo dikutip dari Crash.

Pemecahan rekor ini menjadi tantangan tersendiri bagi Loren-

Jorge Lorenzo dan Tim Yamaha

zo. “Saya belum pernah menang di Valencia, jadi saya bakal berusaha keras akhir pekan ini.”

“Akhirnya balapan terakhir tiba dan bagi saya sangat spesial bisa menyelesaikan semua di Spanyol, bersama seluruh fans saya. Saya sudah merayakan ini semua di Mallorca, tapi ini kali pertama

saya tampil di Spanyol sebagai juara dunia dan saya sangat bangga untuk melakukannya.”

Hanya saja rekan setimnya, Valentino Rossi juga berniat memberikan kado perpisahan bagi Yamaha. Demi membenahi posisi serta menorehkan hasil manis terakhir bersama Yamaha, Rossi

dikabarkan bakal membalap dengan semangat ekstra. Apalagi Rossi gagal meraih kemenangan di Estoril akhir pekan lalu setelah hanya berada di posisi dua di belakang rekan satu timnya, Jorge Lorenzo. Rossi kini tinggal punya satu balapan sisa lagi untuk bisa meraih kemenangan terakhirnya

bersama Yamaha sebelum pindah ke Ducati pada musim depan.

“Saya penasaran apa kami akan bisa melakukan peningkatan untuk Valencia, yang adalah lintasan yang cukup buruk untuk saya,” ujar Rossi di MCN. Segera setelah balapan usai, Rossi yang kini tengah menempati posisi ketiga klasemen pembalap di bawah Dani Pedrosa, akan melakukan ujicoba dengan Ducati. Itu sekaligus menjadi langkah pertama kepindahannya dari Yamaha yang sudah ikut mengantarnya ke empat gelar juara dunia dalam tujuh musim kebersamaan di MotoGP. “Ini menjadi pekan penting untuk saya dan masa depan saya.

Pertama-tama itu adalah balapan di mana saya bisa mengejar posisi dua klasemen. Kini saya ketiga, sebuah capaian bagus mengingat saya absen di empat seri dan saya banyak membalap dengan kondisi cedera.”

“Dan kemudian sedari hari Selasa dimulailah petualangan anyar dan mencoba motor baru,” lugasnya merujuk pada bab barunya bersama Ducati.

Selama berkarir di kelas primer, Rossi pernah dua kali menjadi jawara di Valencia yakni pada musim 2003 dan 2004. Tapi ia pernah juga retired pada musim 2000 dan 2007. Kali ini, bisakah Rossi meraih hasil baik seperti sebelumnya? (dtc)

Dilema Red Bull-Renault Team Order Tak Menjamin Rebut World Champion SAO PAULO - Hasil Grand Prix Korea dua pekan lalu bukannya memperjelas kandidat juara Formula 1 musim ini.

Kemenangan pembalap Ferrari Fernando Alons o membuat persaingan perebutan gelar juara dunia kian panas. Kegamangan pun melanda kubu Red Bull-Renault yang sebelumnya sudah merasa di atas angin. Sedikit salah mengambil keputusan, akan berbuah kegagalan total.

Sebelum GP Korea, pembalap Red Bull Mark Webber berada di puncak klasemen dengan keunggulan 14 poin dari rekan setimnya Sebastian Vettel . Namun, nasib sial membuat Webber gagal melanjutkan lomba. Nasib sial bagi Red Bull makin lengkap ketika Vettel yang sdang memimpin lomba juga mengalami kerusakan mesin. Akibatnya, Webber ketinggalan sebelas pon dari Alonso yang memenangi

Tim Red Bull

GP Korea, sementara Vettel berada di posisi keempat digeser Lewis Hamilton (McLarenMercedes).

Tak urung dua balapan terakhir menyisakan dilema bagi Red Bull. Dengan kebijakan yang mereka terapkan pada

kedua pembalapnya, bisa jadi akan menjadi boomerang berupa kegagalan meraih juara dunia di kategori pembalap. Jika Webber dan Vettel masih dibiarkan bersaing ketat secara fair seperti sepanjang musim ini, bukan tak mungkin tim yang akan menanggung kerugiannya.

Tim Re d Bull konsisten dengan sikap yang mereka usung sejak awal, yakni memberi kesempatan sama buat kedua pembalapnya.

Banyak yang menilai sudah waktunya Red Bull

mengutamakan satu pembalapnya untuk m”didorong” menjadi juara. Sudah sepantasnya Webber yang lebih ditonjolkan mengingat jarak poinnya tak terlalu jauh dari Alonso.

Situasi sulit pun tiba-tiba menyergap garasi tim Red Bull.

Team Principal Red Bull Christian Horner masih menyuarakan bakal memberikan porsi yang sama bagi kedua pembalapnya.

Situasi tersebut jadi tak ideal di tengah ambisi dua tim rivalnya yang sudah berani berkoar akan mengutamakan satu pembalapnya. Alonso di kubu Ferrari dan belakangan Hamilton akan didukung penuh kubu McLaren.

Setelah dua pembalapnya tumbang di GP Korea Horner mengatakan pihaknya tidak akan memilih memberi hak istimewa kepada salah satu pembalapnya. “Kedua pembalap kami masih berpeluang meraih gelar dan saya yakin perebutan juara akan ditentukan sampai race terakhir di Abu Dhabi,” tegasnya.

Di atas kertas, Alonso punya keunggulan dari Webber dan Vettel, juga dari duet McLaren, Lewis Hamilton dan Jenson Button. Sebab, Alonso sudah dipastikan akan disokong habishabisan oleh tim dan rekan setimnya, Felipe Massa.

Tapi, memilih salah satu antara Webber atau Vettel sebagai pembalap yang diutamakan juga bukan tugas mudah bagi Red Bull. Meski jarak poin Webber lebih dekat dari Alonso, Vettel memiliki keunggulan dari penampilannya di beberapa balapan terakhir. Sebagai bukti dia menjadi juara di GP Jepang dan selalu mendapatkan posisi lebih baik dari Webber di dua balapan sebelumnya.

Berdasarkan perhitungan

matematis, peluang Vettel menjadi juara memang masih demikian terbuka. Jika Vettel mendapatkan jalan untuk memenangkan dua balapan tersisa itu masih belum cukup membuatnya juara, karena jarak poinnya dengan Alonso saat ini adalah 21 poin. Alonso sendiri cukup finis di podium untuk menjadi juara dunia. Tak peduli siap yang menang di dua balapan terakhir.

Misi bagi dua pembalap Red Bull bukan saja memenangkan balapan di Sirkuit Interlagos, Brazil yang berlangsung akhir pekan ini. Mereka sekaligus harus membuat Alonso terlempar dari empat besar. Itu mutlak didapat, supaya peluang untuk juara kembali terkuak sat balapan berlangsung di Yas Marina, Abu Dhabi di pekan berikutnya.

Menurut legenda Formula 1 Niki Lauda , Webber lebih layak diutamakan oleh Red Bull. ”Red Bull perlu membangun hirarki di tim saat ini. Jika tidak mendukung penuh Webber, mereka pasti akan kehilangan gelar juara dunia,” kata Lauda, juara dunia F1 tiga kal itu) pada Telegraph.

Dukungan Lauda disepakati oleh mantan pembalap Benetton Jos Verstappen yang sempat menjadi rekan setim Michael Schumacher pada era 1990an. ”Secara matematis Vettel mempunyai peluang untuk menjadi juara. Namun mereka lebih dulu harus mendukung Webber. Ia mempunyai peluang untuk memenangkan gelar,” kata verstappen.

Namun, Verstappen menilai Webber bakal sulit mendapat dukungan dari Red Bull. Pemilik tim yang notabene dari Austria lebih menjagokan Vettel, dari Jerman sebagai alasan pemasaran. (ady/ang)

metropolis Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

INFRASTRUKTUR

Dana Perbaikan Jalan GUBERNUR Kalimantan Barat Cornelis mengatakan pemerintah provinsi akan mendapatkan tambahan dana sebesar satu triliun rupiah untuk perbaikan jalan nasional pada 2011. Cornelis mengatakan sejumlah dana itu didapat dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara 2011. Guna mempercepat pengerjaan jalan. Pada November ini akan segera ditenderkan.

“Pelaksanaan tender akan dilaksanakan secara terbuka di internet,” tambah Cornelis, di Pontianak.

Kepala Dinas Pekerjaan Cornelis Umum Kalimantan Barat Jakius Sinyor sebelumnya mengatakan pemerintah memprioritaskan perbaikan jalan nasional pada 2011. Yakni dilakukan di poros Jalan Tayan ke Sanggau, Sanggau - Sekadau, Tebelian - Nanga Pinoh dilanjutkan dengan Jalan Sintang - Bukit Kelam.

Sekarang ini masih sedang didalami. Apalagi khusus Jalan Tayan hingga Sanggau yang direncanakan akan dilebarkan.

“Kerusakan jalan nasional, dari sekitar 1.500 kilometer di provinsi ino. Dua peuluh persen diantaranya dalam kondisi rusak berat, namun lainnya rusak ringan,” terang Jakius.

Data dari Dinas Pekerjaan Umum Kalbar. Total panjang jalan nasional di Kalbar akhir 2009 mencapai 1.575,32 Km. Dari jumlah itu, hanya sekitar 1.220,73 Km atau sekitar 76,29 persen yang sudah diaspal pada akhir 2009. (fah)

Minta Kejati Konsisten PDIP Kota Bela Gubernur PONTIANAK - JARI Borneo Orwil Barat menilai keputusan Gubernur Kalimantan Barat Cornelis mengajukan penangguhan penahanan tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan baju hansip tidak mencerminkan komitmen

Itu sudah benar dan dibenarkan undangundang. Jika dilaporkan, DPC akan merapatkannya,”

Kasus ini hampir sama dengan Aceh.

Gubernurnya menolak dan menyerahkan pada penyidik Satarudin

Indra Aminullah

Beri Acuan Pansus

u Ke Halaman 23 kolom 1

TERAS METRO

Rudi Membantah Hersan KEPALA Dinas Pendapatan Daerah Kota Pontianak, Rudi Enggano Kenang membantah pernyataan terdakwa kasus dugaan korupsi pembangunan sirkuit. “ Pa k He r s a n s a l a h persepsi. Saya tidak mengatakan bahwa uang Rp500 juta diminta Pak Sutarmidji,” ujar Rudi di Pontianak, Rabu (3/11).

Dalam persidangan pada 26 Oktober, di hadapan majelis hakim Hersan mengatakan bantuan soRudi Enggano sial pada 2007 untuk pembangunan sirkuit Batu Layang, sesuai anggaran Bansos 2007, eksekutif dan legislatif menyepakati Rp2 miliar, bukan Rp1,5 miliar.

Menurutnya, uang sebesar Rp500 juga diminta Wali Kota Pontianak, Sutarmidji. Permintaan disampaikan melalui dua utusannya, yakni Rudi Enggano dan Firayanta.

“Permintaan disampaikan melalui dua utusan

Bekelit

u Ke Halaman 23 kolom 5

pemberantasan korupsi.

“Atas tindakan itu, terkesan memberikan perlindungan atas tersangka kasus korupsi. Tindakan ini bertentangan dengan apa yang dilakukan Kejati, yang melakukan terobosan untuk menahan tersangka,” kata Indra Aminullah, Sekretaris JARI Borneo u Ke Halaman 23 kolom 1

Bernilai Strategis Untuk Menjaga Pertahanan Negara

KHATULISTIWA PLAZA PANITIA Khusus Khatulistiwa Plaza DPRD Kota Pontianak berkonsultasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Kalbar, Rabu (3/11). Dalam pertemuan tertutup itu, BPK menyarankan pansus menggelar rapat dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, dan Inspektorat setempat.

“Rapat memang tidak terbuka untuk umum. Pertemuan kami dengan BPK sebatas membicarakan regulasi dan penggunaan aset. Ardiansyah BPK memberi beberapa acuan kepada pansus. Salah satunya menyarankan rapat dengan BPKP dan Inspektorat,” ujar anggota Pansus KP, Ardiansyah, kemarin.

Pansus menyelidiki kontribusi yang diperoleh Pemerintah Kota Pontianak dari kerjasama dengan pihak ketiga terhadap pengelolaan Khatulistiwa Plaza. Jika penghasilan yang diperoleh tidak memberikan dampak terhadap pendapatan asli daerah, perjanjian yang dibuat bisa dibatalkan.

Menurut Ardiansyah, penggunaan aset oleh pihak ketiga harus memberikan manfaat bagi pemkot.

17

MUJADI/PONTIANAK POST

PANGDAM BARU: Prosesi serah terima jabatan Pangdam XI/Tanjungpura dari Mayjen TNI Moeldoko kepada Mayjen TNI Geerhan Lantara. Upacara dipimpin langsung Kasad Jenderal TNI George Toisutta, kemarin.

PONTIANAK – Ditinjau dari strategi pertahanan aspek darat, letak geografis wiiayah yang berbatasan dengan negara tetangga di darat dan Laut China Selatan di pesisir, membuat Kalbar begitu terbuka dan sangat rawan terhadap ancaman dan potensi konflik.

Wilayah perbatasan darat negara memiliki kerawanan yang dapat membuka peluang timbulnya masalah lintas batas, masalah tapal batas, kejahatan transnasional, masalah Tenaga Kerja Indonesia, masalah illegal logging, perambahan dan perusakan hutan serta gangguan terhadap kedaulatan negara.

Menyikapi dan merespon kondisi wilayah dengan segala permasalahan yang ada di dalamnya, maka Kodam XII/Tanjungpura, menjadi bernilai penting dan strategis, baik ditinjau dari segi pertahanan negara maupun segi perekonomian nasional.

Demikian disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat, Jendral TNI George Toisutta, pada saat upacara serah terima jabatan Pangdam u Ke Halaman 23 kolom 1

Masih Rawan Kabut Asap Banjir Rusak Ruang Kelas PONTIANAK – Kalimantan Barat masih rawan terjadi bencana kabut asap. Curah hujan yang tinggi di Kalbar tidak mengurangi ancaman terjadinya kabut asap. Pernyataan ini disampaikan Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah Kalbar Tri Budiarto, Selasa (2/11).

“Selama Oktober tercatat ada 470 hotspot (titik api) yang tersebar di 11 kabupaten,” katanya.

Sebanyak 470 hotspot ini tersebar di Kabupaten Bengkayang 37 titik, Kabupaten Ketapang 45 titik, Kabupaten Sambas 8 titik, Kabupaten Sanggau 93 titik, Kabupaten Landak 42 titik, Kabupaten Melawi 16 titik, Kabupaten Kapuas Hulu 39 titik, Kabupaten Sekadau 86 titik, Kabupaten Sintang 95 titik, Kota Pontianak dua titik dan Kota Singkawang dua titik.

Tri mengungkapkan jumlah hotspot yang cukup banyak ini terjadi karena masyarakat memanfaatkan cuaca panas yang biasa terjadi setelah hujan turun. Cuaca Kalbar yang pada umumnya akan panas terik setelah hujan turun ini dimanfaatkan masyarakat untuk membakar lahan yang sudah mereka tebang.

PONTIANAK mun kerusakan - Banjir yang tersebut diharapterjadi di beberkan pemerintah apa wilayah Kakabupaten bisa limantan Barat segera mengatamenyebabkan sinya,” kata Kepala sekitar 20 persen Dinas Pendidikan bagunan sekolah Ka l b a r A l e x i u s rusak parah. BeAkim saat diberapa titik lokawawancarai seusai si yang terbesar pembukaan debat seperti di wilayah bahasa Inggris beAkim Kapuas Hulu dan berapa saat lalu.

Kubu Raya beberapa saat Kerusakan bangunan sekolalu. lah kedepannya ia berharap “Masih dalam perkiraan bukan lagi propinsi yang saja, tidak begitu parah, nau Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 5

Mosi Tak Percaya Berlanjut PONTIANAK - Lima fraksi DPRD Kota Pontianak menegaskan tidak pernah mencabut mosi tak percaya yang disampaikan kepada ketuanya, Hartono Azas. Mereka melimpahkan persoalan tersebut kepada Badan Kehormatan.

“Saya tidak mencabut pernyataan mosi tak percaya.

Kami melimpahkan kepada

BK. Nantinya, tergantung rekomendasi BK,” ujar Ketua Fraksi Golongan Karya, Mansyur, Rabu (3/11) di DPRD Kota Pontianak.

Menurut Mansyur, seandainya dalam mosi tak percaya yang disampaikan terbukti ketua dewan melanggar aturan dan tata tertib, diharapkan BK bisa menyelidikinya hingga tahap

penyidikan. “Bukan tidak mungkin jika memang melanggar diganti saja,” katanya.

Ketua Fraksi PDIP, Satarudin juga membantah pihaknya mencabut mosi tak percaya yang telah disampaikan. Pihaknya hanya berusaha membuka ruang komunikasi. Nantinya rekomendasi dari BK akan menjadi u Ke Halaman 23 kolom 1

Bantu Amankan Kapal Tanker Angkut Minyak PONTIANAK – Badan Pengelolaan Minyak dan Gas menggandeng TNI Angkatan Laut untuk mengamankan angkutan minyak di lautan lepas melalu kapal tanker.

Kerja sama ini direspon positif PT Pertamina (Persero). Dengan begitu, pengawasan alur masuk minyak melalui kapal tanker lebih diperketat.

“Pengawasan terhadap pendistribusian minyak akan

terbantu. Sebab selama ini terbilang sulit untuk mengawasi minyak kita yang diangkut melalui laut. Tidak seperti di darat yang setiap saat bisa dipantau,” ungkap Sales Area Manager PT Pertamina (Persero) Wilayah Kalbar, Ibnu Chouldum di Pontianak, kemarin.

Menurut Ibnu, tugas pengawasan ini tidak hanya soal u Ke Halaman 23 kolom 1

Geliat Masyarakat Membantu Korban Bencana Mentawai dan Jogja

Sumbang Uang Kas Kelas, Pedagang Sekolah Ikut Beri Donasi anyak orang. Sikap simpati itulah yang diilhami Yayasan Kapuas Pontianak. Siswa dan guru baik SMP dan SMA Kapuas mengumpulkan dana untuk menyumbang. Pedagang di sekitar sekolah juga turut mendonasikan sumbangannya.

Wahyu Ismir, Pontianak

Ilustrasi kekes

MENYISIHKAN rezeki bagi orang susah adalah tindakan terpuji. Tentu dibarengi dengan keikhlasan hati. Inilah yang dilakukan civitas Yayasan Kapuas.

Siswa dan dewan guru menda-

WAHYU/PONTIANAKPOST

SUMBANG: Pihak Yayasan Kapuas menyerahkan bantuan untuk bencana Mentawai dan Jogja, kemarin.

tangi Graha Pena Pontianak menyerahkan sumbangan untuk korban bencana alam Mentawai dan Yogyakarta.

Mereka mengumpulkan sekitar Rp430 ribu.

Sumbangan itu dimasukkan ke amplop warna putih. Bantuan itu diterima staf Sekretaris Redaksi Pontianak Post. Mereka kemudian menghitung uang yang ada di dalam amplop tersebut.

Wakil Kepala SMA Kapuas yang membidangi kesiswaan, Wiwik mengungkapkan, ide memberikan sumbangan bersumber dari Kepala SMA Kapuas, di mana setelah melihat pemberitaan mengenai bencana yang terjadi di Indonesia, baik tsunami, banjir bandang, maupun gunung meletus.

“Kepala sekolah merasa prihatin. Dewan guru serta pengurus yayasan mengadakan rapat untuk membahas pemberian sumbangan ini. Setelah mendapatkan keputusan, akhirnya dewan guru melakukan sosialisasi ke setiap kelas, didampingi Osis,” ujar Wiwik. u Ke Halaman 23 kolom 5

metropolitan

18

Pontianak Post

l

Kamis 4 November 2010

Pakta Integritas Cegah Korupsi MUJADI/PONTIANAKPOST

+

COPOT: Dua huruf O papan nama kantor Wali Kota Pontianak copot. Ini menjadi perhatian warga, karena yang melintas biasanya iseng membaca.

Atasi Banjir Perdalam Parit PONTIANAK - Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Arif Joni Prasetyo berharap Pemerintah Kota Pontianak bisa menanggulangi banjir yang setiap saat mungkin saja terjadi.

Terutama, akibat aliran air di parit yang tidak lancar dengan memperbesar kapasitas saluran serta memperdalam parit sehingga ketika memasuki musim hujan tidak lagi terjadi banjir.

Menurutnya, akibat sering tergenang air, jalan-jalan protokol di kota ini cepat rusak.

Untuk menekan tingginya kerusakan jalan akibat sering tergenang air, telah diprogramkan peninggian jalan 20 hingga 30 centimeter meng-

gunakan kontruksi beton.

Dari panjang jalan 354 kilometer sudah 40 persennya ditinggikan 20 hingga 30 centimeter. ”Tentu ini perlu terus ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya,” kata Politisi PKS ini.

Beberapa kawasan di Kota Pontianak memang langganan teren- Arif Joni dam air ketika hujan deras mengguyur. Terlebih lagi bulan November dan Desember yang tingkat curah

hujannya tinggi.

Beberapa kawasan terendam setinggi 30 hingga 50 centimeter menyusul hujan deras yang mengguyur.

Beberapa kawasan yang rawan banjir seperti sekitar jalan Danau Sentarum, Kecamatan Pontianak Kota, Jalan Purnama, Jalan Ahmad Yani, Jalan Veteran, sebagian wilayah Pontianak Timur dan Pontianak Utara. ”Penyebabnya, karena kawasan tersebut pada umumnya merupakan daerah

dataran rendah dan tidak didukung oleh drainase yang memadai sehingga apabila diguyur hujan dengan intensitas tinggi pasti mudah terendam. Parit yang ada pun tidak mampu menampung air,” katanya.

Selain perbaikan drainase, kata Arif Joni, langkah penting yang lain adalah meninggikan bangunan. Jika membangun rumah atau bangunan, masyarakat mesti meninggikan 40 sampai 60 cm. ”Sebagian ruas jalan sudah ditinggikan. Maka rumah dan bangunan pun harus ditinggikan juga. Ini merupakan langkah antisipasi,” katanya. (zan)

NU Kalbar Perlu Pemimpin Baru PONTIANAK - Sekretaris Umum Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Umar Faruq menegaskan, NU Kalbar saat ini memerlukan pemimpin yang dapat mengayomi jam’iyyah dan jamaah nahdliyin serta dapat menjadi organisasi kemasyarakatan rahmatan lil alamin yang telah diamanahkan dalam khittah NU. Menurutnya, seiring bertambahnya usia NU sebagai organisasi kemasyarakatan yang berpaham ahlussunah wal jama’ah, seharusnya semakin matang pula NU melaksanakan roda organisasi. ”Tetapi dalam perjalanannya PWNU Kalimantan Barat saat ini seakan-akan ’mundur

ke belakang’ dalam artian organisasi dengan jamaah yang cukup besar ini menunjukkan kemerosotan dalam menjalankan amanah organisasi,” katanya.

Hal ini disebabkan beberapa permasalahan yang telah terjadi selama ini sehingga PWNU Kalbar saat ini berada pada kondisi yang memprihatinkan. Pertama, kata dia, PWNU Kalbar sebagai lembaga struktural di tubuh NU hendaknya memiliki wacana dalam bentuk program terhadap pemberdayaan masyarakat, sama halnya dengan ormas lainnya.

Akan tetapi, menurutnya, PWNU Kalbar saat ini sedikit sekali melakukan kegiatan-

kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Kedua, tambah Umar, PWNU Kalbar sebagai ’orang tua’ dari badan-badan otonom NU harus dapat mengayomi dan melakukan pembinaan terhadap mereka.

Alasan lainnya yang dia kemukakan yakni, PWNU Kalbar berada pada kondisi ’mu ndur ke belakang’ karena berbuat sesuatu yang bertentangan dengan administrasi organisasi. Permasalahan ini terjadi pada saat peng-caretaker-an beberapa PCNU seperti PCNU Kota Pontianak dan Sintang. ”Sejatinya PWNU tidak memiliki wewenang untuk meng-carataker PCNU yang memiliki SK yang langsung

disahkan pengurus besar, melainkan yang berhak mengcaretaker adalah PBNU. Dalam hal ini, PWNU mengambil keputusan yang salah, bahkan telah membangun konflik di antara warga nahdliyin,” katanya.

Dari permasalahan itu, menurutnya, PWNU Kalbar saat ini berada dalam masa kemerosotan organisasi. Antara lain mengalamai disorientasi program, terutama program kemasyarakatan.

Selain itu pula, sambungnya, PWNU Kalbar berada pada disorientasi pembinaan terhadap banom-banom NU dan adanya pelanggaran administrasi organisasi. (zan/r)

P ONTIANAK – Upaya mencegah korupsi dalam pengadaan barang dan jasa di sistem pemerintahan.

Agar dalam sistem pemerintahan dalam tata usaha pengadaan dengan pelaku bisnis bisa dengan jelas dan transparan, diperlukan pakta integritas sebagai tata kelola antikorupsi.

Demikian dikatakan Iskandar, Program Manajer Transparancy Internasional Indonesia dalam workshop persiapan rencana kerja pelaksanaan pakta integritas di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, Rabu (3/11).

Menurutnya, pakta integritas perlu dilakukan untuk instrumen pencegahan korupsi dalam rangka pembaharuan system pemerintahan untuk meminimalkan KKN, terutama dalam aktivitas pengadaan barang dan jasa.

“Filosofi dasarnya adalah berusaha untuk membuat transaksi bisnis diantara penyedia barang dan jasa menjadi lebih fair, mengikat hak dan kewajiban para pihak, serta tidak melanggar aturan hukum yang berlaku. Pakta integritas merupakan penterjemahan konsep sistem integritas nasional sebagai turunan pengejawantahan konsep island of integrity dari transparency internasional,” tegasnya.

Di Indonesia ketentuan mengenai pakta integritas diatur dalam bab 1 bagian pertama pasal 1 poin 21 Keppres 80 tahun 2003 tentang pedoman pelaksnaan pengadaan barang dan jasa.

Sejak kepres 80 tahun 2003 dikeluarkan, naskah pakta integritas telah diadopsi dan menjadi bagian dari syarat kelengkapan dokumen yang harus dilampirkan oleh para pelaku usaha dalam aktivitas pelelangan pengadaan barang dan jasa. Pengaturan pakta integritas tersebut

sekarang telah diperbaharui dengan Perpres 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang / jasa pemerintah.

“Ini baru pertama kali di gelar di Indonesia, yaitu di Pontianak. Dalam prakteknya selama ini, pakta integritas hanya dipahami sebagai sebuah penandatanganan komitmen sebelum proyek dilaksanakan. Namun sering kali tidak menjadi panduan dalam tahapan teknis dan implementasi. Pada sisi lain, penandatanganan pakta integritas tidak disertai dengan komitmen pelibatan masyarakat sebagai penerima manfaat dari sebuah kegiatan proyek,” jelasnya.

Ia menambahkan perbedaan pemahaman dari pakta integritas inilah yang menjadi factor gagalnya membangun pengelolaan tata pemerintahan yang baik. Dalam kontek inilah pakta integritas menjadi penting untuk membangun komitmen dan keterlibatan multi pihak guna mencegah praktek KKN dalam proses pengadaan barang dan jasa.

“Tujuannya, ialah mengidentifikasi kebutuhan dalam pelaksanaan pakta integritas dilingkungan pemerintah kota Pontianak, yang meliputi bentuk kelembagaan, kebijakan yang mendukung dan kebutuhan atas kapasitas (masyarakat dan aparatur Negara), Menyusun rencana kerja persiapan pelaksanaan pakta integritas di lingkungan pemerintah kota Pontianak.

Menyusun rencana monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program pakta integritas. Terbentuknya tim ad hoc yang memiliki fungsi utama mengawal agenda yang terdapat dalam rencana kerja, mempersiapkan konsep serta mempromosikan konsep pakta integritas baik kepada masyarakat maupun aparatur pemerintah,” paparnya. (tin)

+

Kasau Sebut Tugas POMAU Semakin Berat Tugas Pomau saat ini dan di masa mendatang akan semakin berat, karena tuntutan terhadap tegaknya supremasi hukum semakin mengemuka. Upaya pembinaan dan penegakan hukum memang tidak mudah, karena di satu sisi, tuntutan terhadap supremasi hukum semakin meningkat, akan tetapi di sisi lain tingkat kesadaran untuk taat dan patuh kepada hukum belum seperti yang diharapkan.

+

DEMIKIAN amanat tertulis Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat yang dibacakan Komandan Lanud Supadio Kolonel Pnb Imran Baidirus pada upacara peringatan ulangtahun ke-64 Polisi Militer Angkatan Udara di Apron Lanud Supadio, Senin (1/11).

“Saya harapkan agar upaya

cmyk

pembinaan dan penegakan hukum di lingkungan TNI Angkatan Udara hendaknya dilakukan secara proporsional dan profesional, melalui perencanaan yang sistematis dan berkesinambungan. Disamping itu, dalam implementasinya perlu didasari tekad dan semangat yang tinggi, disertai konsistensi sikap keteladanan, kerja keras yang jujur dan berkeadilan,” ujar Kasau.

Dalam melaksanakan tugas pokok, lanjut Kasau, POMAU bukan hanya sekedar menyelenggarakan fungsi pengamanan fisik alutsista, namun pembinaan, pemeliharaan dan penegakan tata tertib, disiplin serta peraturan dan hukum menjadi bagian tugas yang tidak ringan.

Untuk dapat memenuhi tuntutan tugas tersebut POMAU harus mampu menyiapkan personel-personel yang

profesional melalui pembinaan personel yang baik.

“Karena itu saya harapkan agar seluruh personel POMAU harus memiliki sikap, perilaku dan integritas moral yang tinggi, sebagai salah satu syarat mutlak yang harus dimiliki oleh setiap pejabat penegak hukum,” kata Kasau Upacara yang berlangsung dengan khidmat, dihadiri Kadisops Letkol Pnb Bob Henry Panggabean, Kadislog Letkol Tek Chandra Komar, Plh. Kadispers Mayor Adm Henry, Danskadud 1 Letkol Pnb Tjahya Elang Migdiawan, Danyon 465 Paskhas Mayor Psk Rana Nugraha dan seluruh anggota serta Pegawai Negeri Sipil.

Sedangkan menurut Dansatpomau Lanud Supadio Mayor Pom Satrya Dharma W. pada peringatan HUT Pomau tahun ini, Satpomau telah

melaksanakan ketertiban dan pengecekkan kelengkapan setiap personel di lingkungan Lanud Supadio, antara lain Kartu Tanda Prajurit TNI, Pass Ring dan kelengkapan berkendara seperti SIM Umum atau SIM TNI, STNK dan sebagainya.

“Untuk tahun ini pelanggaran di Lanud Supadio sangat menurun sekali, hal ini menunjukkan tingkat kesadaran hukum dan kepatuhan anggota di Lanud Supadio lebih meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Semoga hal ini dapat ditingkatkan lagi sehingga dimasa mendatang kesadaran dan kepatuhan kepada hukum dapat tercapai. Hal ini sesuai dengan harapan Kasau yang tertuang dalam amanat pada upacara HUT Pomau yang baru saja kita dengarkan tadi,” tambah Dansatpom.(wah)

+

Imam Sufaat

Pontianak Post

Kubu raya

Kamis 4 November 2010

19

Kubu Raya Dicontoh Pusat

PKK

Bangkitkan Program PKK SUNGAI RAYA— Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kubu Raya, Ny. Rosalina Muda Mahendrawan berharap, PAUD bisa terintegrasi dengan Posyandu, Bina Keluarga Berencana, Sektor Pendidikan, Kesehatan maupun pembentukan perilaku anak. “PKK sendiri memiliki 4 Pokja dengan berbagai bidang yang dibawahi masing-masing. Tentunya, kita juga akan merangkul dinas maupun organisasi terkait untuk menjalankan proramprogram pokok PKK,” katanRosalina ya membuka secara resmi Diklat Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kubu Raya bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan TP PKK Kubu Raya menggelar Pendidikan dan dan Latihan Pendidik Paud dan Kader Bina Keluarga Berencana (BKB) se Kubu Raya di Aula Kantor Bupati, Rabu (3/11).

Menurutnya TP PKK Kubu Raya akan terus menjalankan program pokok PKK dan lebih menekankan pada peningkatan SDM melalui pelatihan-pelatihan dengan merangkul pihak berkompeten. “Ini demi kualitas program yang kita jalankan ini,” ucap dia.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kubu Raya, Dra. Mariyamah menambahkan pembinaan terhadap Bina Keluarga Berencana, pihaknya terus bersinergi dengan instansi maupun organisasi terkait, seperti PKK, Dinas Kesehatan maupun Dinas Pendidikan. “Pada prinsipnya sasaran dari pelatihan ini, agar para keluarga yang memiliki balita dapat memahami kebutuhan gizi anaknya maupun kebutuhan pendidikan dan waktu bermain anak,” katanya. ia menuturkan untuk menciptakan sumber daya manusia yang tangguh, pendidikannya tentu harus diberikan sejak dini, malahan sewaktu dalam kandungan, asupan tersebut sudah harus diberikan.

“Dengan demikian, sejak awal secara terencana sudah ada proses untuk penciptaan kualitas kecerdasan dan keseimbangan gizi bagi anak,” jelasnya.

Kabid Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Dinas Pendidikan Kubu Raya, Supardi, S. Pd berharap Tutor PAUD se Kubu Raya yang mengikuti pelatihan ini minimal dapat menyampaikan informasi kepada orang tua siswa anak usia dini. “Seperti kebutuhan asupan gizi, pendidikan maupun waktu bermain anak,” jelasnya. (den)

Istimewa

DILEPAS: Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya, melepas calon jemaah haji Kalbar. Wakil Gubernur, minta kepada calon haji untuk menjaga kesehatan dan nama baik Kalbar.

Wagub Lepas Jemaah Calon Haji PONTIANAK-Meski keberangkatan jemaah calon haji kloter 23 asal Kalimantan Barat (Kota Pontianak dan Kab. Sambas) sempat tertunda sampai malam hari karena ada insiden tergelincirnya pesawat Lion Air yang sedianya membawa mereka dari Bandara Supadio Pontianak ke Bandara Hang Nadim Batam, Selasa (2/11). Ssecara keseluruhan pemberangkatan jemaah calon haji Kalbar tahun 1431 H / 2010 M berjalan sukses dan lancar. Bahkan dapat dinilai lebih lancar dibandingkan tahun yang lalu yang masih mengalami beberapa penundaan (delay).

Keseluruhan jemaah calon haji Kalbar berjumlah 2.359 orang yang terbagi menjadi enam kelompok terbang, mulai Kloter 18, 19, 20, 21, 22, dan 23 dengan Embarkasi Batam.

Pada penerbangan pertama

kloter 18, Kamis, (28/10) terdiri dari jemaah calon haji asal Kab. Bengkayang dan Kota Pontianak (147 orang) pelepasan dari Asrama Haji Pontianak dilakukan oleh mantan Kakanwil Kemenag Kalbar, Drs. H. Rasmi Sattar, M.Pd. Sedang di dalam pesawat Lion Air yang membawa jemaah pelepasan dilakukan oleh Wakil Gubernur Kalbar, Drs. Christiandy Sanjaya, SE, MM didampingi Ketua Umum PPIHD Kalbar, Drs. Maryadi, M.Si dan Kakanwil Kemenag Kalbar, HM. Husain D. Mahmud, S.Sos. Sementara pada malam harinya, Christiandy juga melepas secara resmi jemaah calon haji Kalbar tahun 1431 H / 2010 M di Pendopo Gubernuran mewakili Gubernur Kalbar. Pelepasan dihadiri jemaah calon haji asal Kab. Kapuas Hulu, Kab. Ketapang dan Kota Pontianak.

Pada pelepasan di Pendopo Gubernuran Christiandy menyampaikan pesan Gubernur Kalbar agar seluruh jemaah calon haji asal Kalbar dapat menunaikan ibadah haji dengan sebaik-baiknya. Yang terpenting adalah ibadahnya terlebih dahulu, bukan jalan-jalan atau belanjanya. Gubernur juga meminta kepada para jemaah agar berdoa untuk ketentraman dan kemajuan Provinsi Kalbar.

Sedang kepada para panitia, Gubernur meminta dengan sangat agar dapat melayani jemaah haji baik waktu berangkat maupun waktu pulang nanti dengan sebaik-baiknya karena mereka adalah para tamu Allah dan telah mengeluarkan tenaga dan ongkos yang mahal. Jangan sampai ada yang terabaikan, pesan Gubernur.(ZA/Humas Kanwil)

Empat Desa Segera Dimekarkan SUNGAI RAYA— Darmawansyah H. Mahmud, Ketua Pansus Pemekaran Desa DPRD Kabupaten Kubu Raya, mengatakan Kubu Raya secepatnya memekarkan empat desa dan segera disahkan melalui peraturan pemerintah daerah (perda) setempat. “Pansus Pemekaran Desa sudah melakukan rapat gabungan dengan lembaga eksekutif, pemerintah desa, kecamatan dan tim pemekaran desa untuk membahas pemekaran empat desa di kabupaten ini,” katanya.

Menurutnya empat desa yang dimekarkan diantaranya Desa Sungai

Raya, Desa Kapur dan Desa Parit Baru di Kecamatan Sungai Raya. Sedangkan Desa Seruat Tiga di Kecamatan Kubu juga akan segera di mekarkan.

Ia menambahkan, dalam rapat pansus Pemekaran Desa meminta masukan berbagai pihak sebagai masukan untuk membuat peraturan daerah Kubu Raya.

“Pengesahan pemekaran empat desa itu segera disahkan melalui Perda yang kita bahas. Kami meminta berbagai masukan dan kajian dari berbagai pihak untuk penetapan Perda itu,” ucapnya.

Darmawan menerangkan, dalam rapat memang masih terdapat ber-

bagai perbedaan pandangan dan terjadi perdebatan alot didalamnya. Akan tetapi proses pemekaran desa sudah diajukan oleh lembaga eksekutif dari aspirasi masyarakat kembali dibahas di internal pansus. “Kami berusaha sebaik mungkin melahirkan perda yang benar-benar menyerap aspirasi warga tanpa terlepas peraturan perundangundangan,” katanya.

Asisten I Setda Kubu Raya, Bagian Pemerintahan, Agus Supriadi menerangkan proses penetapan perda tentang pemekaran desa di Kubu Raya harus menampung aspirasi masyarakat.

“Perlu digaris bawahi pemekaran desa adalah aspirasi dari masyarakat melalui beberapa dokumen yang diserahkan kepada pemkab kubu raya untuk seterusnya di tuangkan dalam raperda,” katanya.

Ia menerangkan pemekaran desa dilakukan untuk mempercepat proses pelayanan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Namun, dalam proses pemekaran perlu ada sinkronisasi antara tokoh pemekaran, masyarakat dan pemerintah desa, kecamatan dan kabupaten agar tidak terjadi dilema ke depan,” katanya. (den)

SUNGAI RAYA-Kabupaten Kubu Raya menjadi percontohan bagi kabupaten lain dalam program Orientasi Kepemimpinan yang dicanangkan Kementerian Dalam Negeri. Ada enam kabupaten direkomendasikan untuk menggali informasi pemerintahan di kabupaten itu.

“Setidaknya ada enam kabupaten/kota yang memperoleh rekomendasi Depdagri untuk menggali informasi pemerintahan di Kubu Raya,” kata Muda, kemarin.

Menurutnya ke-enam Bupati tersebut antara lain, Benny Utama (Bupati Pasaman), Baharuddin (Bupati Pasaman Barat), Djoko Nugroho (Bupati Blora), Sumpeno Putra (Bupati Gunung Kidul), Fadeli (Bupati Lamongan), Mukhtamaruddin (Bupati Kepulauan Anambas).

Ia mengatakan tidak tahu apa yang menjadi penilaian Depdagri menunjuk Kubu Raya sebagai kabupaten untuk menjadi nara sumber program Orientasi Kepemimpinan bagi enam kabupaten tersebut.

Namun karena dipercayakan menjadi kabupaten percontohan, pihaknya berusaha memberikan informasi yang dibutuhkan para tamu yang juga sesama kepala pemerintahan daerah.

Ia menambahkan enam bupati/walikota tersebut merupakan pemimpin daerah yang baru dilantik pada tahun

2010 ini. “Guna memperkuat pemahaman dan kapasitas mereka sebagai pemimpin dalam menjalankan sistem pemerintahan. Karena itu keenam rekan kita diwajibkan mengikuti program Orientasi Kepemimpinan dari Depdagri,” tuturnya.

Muda menerangkan, sebagai daerah pemerkaran yang berbatasan langsung dengan banyak kabupaten/kota lainnya di Kalbar, Kubu Raya tidak mengalami kesulitan dan dapat memanfaatkan kondisi tersebut dalam menjalankan sistem pemerintahan. “Kita tidak ada masalah dalam menentukan batas wilayah, baik itu batas wilayah kabupaten, kecamatan maupun desa. Mungkin itu yang menjadikan Kubu Raya ditunjuk sebagai daerah sumber informasi bagi ke-enam rekan kita itu,” ucapnya.

Ia tidak berani mengatakan kalau Kubu Raya memiliki sistem pemerintahan baik, mengingat Kubu Raya baru terbentuk dan proses pemerintahan definitif baru berjalan hampir dua tahun. Namun ia berbagi informasi, baik berbagaikebijakan,prosespelayanan ke masyarakat, penyelesaian tapal batas, kerjasama SKPD dan Muspida beserta berbagai hal lain yang dibutuhkan para kepala daerah. “Kita berharap apa yang kita sampaikan bisa bermanfaat bagi rekan-rekan kita,” ujar Muda. (den)

Juara Bridge Indonesia SUNGAI RAYA— Dua Atlet Bridge asal Kubu Raya yakni Syahrul Ramadhani dan Tri Adi Wibowo tampil sebagai juara dalam Grand Final Bridge Siswa Nasional VII di Manado (28-30) Oktober 2010 kemarin. Kedua atlet tersebut berasal dari Kubu Raya dan berhasil mengalahkan tuan rumah dan peserta dari 160 kabupaten/kota se Indonesia .

Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan memberikan apresiasi turut merasa bangga dan takjub dengan prestasi diraih. Ini diutarakan ketika

kedua atlet didampingi pelatih dan Pengcab GABSI Kubu Raya bersilaturrahmi ke kediamannya.

Terhadap prestasi tersebut, kedua atlet ini akan mewakili negara ke kejuaraan Bridge Internasional di Thailand dalam waktu dekat. “Ini tentu menjadi kebanggan bagi Kubu Raya karena bisa mewakili Indonesia ke tingkat Internasional melalui olahraga Bridge. Ini jelas membuktikan bawah moto kita Kubu Raya Untuk Indonesia bukan sekedar ungkapan yang berlebihan,” kata Bupati. (den)

EKONOMI BISNIS

20 CAMCORDER

CANON sebagai pemimpin industri digital imaging di dunia melakukan terobosan dengan meluncurkan camcorder terbarunya, Legria HF M32, dengan mengunggulkan kapasitas memori yang dua kali lebih besar dibanding seri sebelumnya.

Menurut Director Canon Division PT Datascrip, Merry Harun, di Jakarta, kemarin sore mengatakan, kali ini Canon meluncurkan camcorder terbaru, yaitu Legria HF M32 yang hadir dengan kapasitas memori dua kali lebih besar, mengusung kombinasi keunggulan teknologi, kenyamanan dan kemudahan penggunaan dalam kamera video. Ia menjelaskan, Legria HF M32 memiliki kapasitas penyimpanan built-in flash memory hingga 64GB, dan kapasitas memori internal pada Legria HF M32 ini menyimpan rekaman video sampai 24 jam dan 30 menit, dengan kualitas rekaman Full HD yang memukau.

“Bila kapasitas di atas belum juga memenuhi kebutuhan rekam Anda, Legria HF M32 juga dilengkapi dengan slot kartu memori terbaru yang kompatibel dengan SDXC, yang menawarkan penyimpanan tambahan hingga 2TB,” katanya.

Legria HF M32 memiliki seperempat inch Full HD CMOS Sensor dengan resolusi 3.89 megapixels yang menghasilkan resolusi kualitas tinggi dengan tingkat noise rendah.

Ia menambahkan, Canon Legria HF M32 berpaduan dengan kinerja processor Digic DV III, teknologi yang sengaja dirancang untuk menghasilkan video berkualitas tinggi dengan warna yang alami. Produk ini juga dilengkapi dengan lensa Canon HD yang dirancang khusus untuk camcorder high definition dengan kemampuan optical zoom sebesar 15x.

Optical Image Stabilizer pada Legria HF M32 dilengkapi teknologi Dynamic Optical Image Stabilizer menjaga subyek agar tetap fokus, meski terjadi goyangan pada saat mengambil rekaman sambil berjalan atau di dalam kendaraan yang sedang berjalan, dan ditambah dengan teknologi Powered IS yang diadopsi dari Canon Binocular yang mampu mempertahankan focus dan kestabilan subyek yang direkam pada saat merekam close-up dengan besaran zoom maksimum, sangat mengagumkan.

Untuk kebutuhan merekam dalam air, Legria HF M32 kompatibel dengan aksesoris opsional waterproof case (WP-V2). Jadi para penyelam juga dapat mengabadikan keindahan kehidupan bawah laut hingga kedalaman 40 meter. Canon Legria HFM series ini dilengkapi fitur-fitur canggih dengan pengaturan yang mudah. Fitur canggih Smart Touch Screen melengkapi tipe terbaru Legria HF M32 ini. (mi)

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln OKTOBER 2010 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.121.13,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.205.96,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.293.31,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.338.55,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.385.06,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.430.31,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.476.82,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.523.95,Harga CPO/ Kg Rp. 7.107.52 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 4.271.57,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.40 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Kamis 4 November 2010

Indonesia Sulit Tingkatkan Daya Saing

Canon Luncurkan Legria HF M32

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS)

Pontianak Post

PENGAMAT ekonomi politik Internasional Christianto Wibisono mengatakan, Indonesia sulit meningkatkan daya saingnya di dunia internasional karena di antara lembaga-lembaga negara yang ada tidak bersatu.

“Saya melihat antara legislatif dan eksekutif saling ‘memeras’. Hal ini hanya menghabiskan energi dan tidak produktif untuk pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Christianto Wibisono pada diskusi Indonesia Incorporated dalam Era Perdagangan Bebas di Gedung DPR RI, Jakarta, kemarin.

Pembicara lainnya pada diskusi tersebut yakni, CEO PT Mustika Ratu Putri K Wardhani, mantan Menteri Perindustrian Fahmi Idris, dan anggota DPR RI Chandra Tirta Wijaya.

Menurut Christianto, “Pertumbuhan ekonohendaknya di antara mi harus didukung sikap elemen “trias politika” yang konstruktif dari eleyakni eksekutif, legismen trias politika dalam Saya melihat antara latif, dan yudikatif saling Indonesia incorporated,” bersatu dan memiliki legislatif dan eksekutif katanya. komitmen kuat dalam Dia mencontohkan, saling ‘memeras’. Ini membangun daya saing bagaimana China bisa bangsa di dunia internahanya menghabiskan meningkatkan daya sasional. ing di dunia internasionMasih terjadinya si- energi dan tak produk- al dengan pertumbuhan kap saling “memeras” tif untuk pertumbuhan ekonomi hingga double di antara legislatif dan digit karena di antara eleekonomi nasional” eksekutif, menurut dia, men trias politika mereka Christianto Wibisono menunjukkan pelaksanbersatu dan mendukung aan demokrasi di Indopertumbuhan ekonomi nesia belum berjalan efektif dan belum negaranya. memberikan dampak positif terhadap Menurut dia, optimalisasi kekuatan pertumbuhan ekonomi.

BUMN tersebut harus didukung dengan

sikap “Indonesia incorporated” dimana pemerintah tetap berperanan penting.

Sementara itu, Putri K Wardhani mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini belum realistis yakni pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan pada 2010 sebesar 4,5 persen tapi pertumbuhan industri hanya sebesar 2,5 persen. Menurut dia, data tersebut menunjukkan transaksi yang terjadi di Indonesia sebagian besar terhadap produksi industri yang diimpor ke Indonesia.

“Kondisi ini jika terus dibiarkan sangat tidak sehat terhadap keberadaan industri Indonesia,” katanya.

Putri mengusulkan kepada legislatif, agar bisa merivisi aturan perundangan yang lebih berpihak terhadap pertumbuhan industri nasional.(mi)

Garuda Beri Diskon Khusus Pemegang Paspor RI FOTO IST

PERAKITAN: Pekerja melakukan perakitan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia di Astra Daihatsu Motor, Sunter, Jakarta Utara.

Inden Toyota Avanza Capai 1,5 Bulan MASA tunggu (inden) untuk model MPV Toyota Avanza masih cukup tinggi, yaitu 1,5 bulan, menyusul lebih besarnya penyerapan di tingkat ritel dibanding pengiriman ke dealer.

“Stok kami di dealer sangat tipis untuk Avanza, yaitu 0,1 bulan, sehingga konsumen harus inden,” ujar Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM), agen tunggal pemegang merek (ATPM) Toyota, Johnny Darmawan, di Jakarta, kemarin.

Johnny menegaskan, pada Oktober lalu, penjualan wholesales (pengiriman mobil ke dealer) mencapai 25.347 unit, sedangkan ritel sekitar 25.400 unit. Toyota merupakan salah

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 5 OKTOBER 2010

Harga Rp. 8.000,Rp. 22.000,Rp. 35.000,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 14.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

satu merek mobil yang memiliki stok ketat.

Hingga Oktober 2010, penjualan Toyota tercatat 234 ribu unit, naik 56 persen dibanding 2009 sebesar 150 ribu unit.

Toyota masih merajai pasar mobil domestik dalam satu dekade terakhir dengan pangsa pasar 37,5 persen sampai Oktober tahun ini.

Menurut Johnny, Avanza merupakan model terlaris Toyota di pasar Indonesia dengan rata-rata penjualan bulanan di atas 10 ribu unit.

Selain Avanza, Toyota juga mengandalkan MPV medium Kijang Innova yang juga harus dibeli secara inden.

“Penjualan Yaris juga cukup

baik dan sudah mampu berada di kisaran 1.500 unit per bulan,” ujar Johnny.

Direktur Pemasaran TAM, Joko Trisanyoto, mengatakan, penjualan Toyota hingga akhir tahun ini diprediksi menembus 270 ribu unit, naik 45 persen dibanding 2009 sebesar 186 ribu unit. Tahun ini, kata Joko, penjualan otomotif bergairah ditopang membaiknya kondisi perekonomian nasional.

“Tahun ini total penjualan mobil saya prediksi bisa mencapai 720 ribu unit. Tahun depan, pasar masih dapat tumbuh menjadi 830 ribu unit. Namun, ada berbagai tantangan yang dihadapi, seperti kenaikan pajak mobil,” kata dia.(ol)

Maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia dan Merpati Nusantara mengimbau warga Indonesia yang akan pulang dan pergi ke Malaysia agar menggunakan jasa penerbangan nasional tersebut, karena akan memperoleh harga kompetitif dengan pelayanan berkualitas.

“Terbanglah bersama kami dan kami siap memberikan harga yang kompetitif dengan kualitas pelayanan yang bagus,” kata General Manager Garuda Indonesia untuk Malaysia, Erwin Suharja dalam sebuah pertemuan dengan sejumlah perusahaan jasa transportasi di Kuala Lumpur, Rabu (3/11).

Bahkan, saat ini masyarakat Indonesia yang ingin membeli tiket dapat lebih mudah yaitu melalui internet pada website yang telah disiapkan pihak Garuda Indonesia.

“Silahkan pesan melalui website kami dan silahkan memilih jadwal penerbangan sesuai keinginan. Pemegang paspor Indonesia akan mendapatkan harga khusus dengan memperoleh potongan harga,” ungkapnya.

Saat ini, Garuda Indonesia membuka dua kali penerbangan Kuala LumpurJakarta dan satu penerbangan dilanjutkan ke Lombok dengan satu pesawat bisa berkapasitas 134 penumpang.

Senada disampaikan Branch Manager Merpati Nusantara Airlines di Kuala Lumpur, Muhammad Syafa’at, yang berharap jumlah warga Indonesia yang memanfaatkan jasa pen-

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 20.750 16.000 45.500 16.000 14.750 2.375 7.000 31.500 30.250 23.250

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

6.425 7.650 9.750 Luar Negeri 12.000 9.750 70.000 Kualitas A 21.500 35.500 12.500 7.975 23.925 4.125 900

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

erbangan nasional ini makin terus meningkat. “Potensi pasarnya bagus dan kami terus mengajak warga Indonesia untuk menggunakan penerbangan nasional,” ungkapnya.

Saat ini, Merpati melayani penerbangan dari Kuala Lumpur ke Surabaya, Jawa Timur dan Lombok, Nusa Tenggara Barat.Mengenai potensi pasar di Kuala Lumpur ini, baik pihak Garuda Indonesia maupun Merpati Nusantara mengakui sangat besar mengingat jumlah warga Indonesia yang bekerja di negeri jiran ini sekitar dua juta orang. “Potensi besar sekali.

Jika 10 persennya saja naik penerbangan nasional maka jumlahnya bisa mencapai 200 ribu orang. Ini sangat menggiurkan,” kata Syafa’at.

Di sisi lain, potensi pasar dari warga Malaysia ataupun warga asing lainnya yang ingin ke Indonesia juga sangat besar. Ini bisa terlihat dari jumlah penerbangan langsung dari Kuala Lumpur ke Indonesia mencapai 17 kali penerbangan dalam satu hari.

“2000 hingga 3000 penumpang tiap hari diberangkatkan dari Kuala Lumpurke Indonesia terutama Jakarta, Bandung, Surabaya, Lombok, Makassar dan ke sejumlah kota di Indonesia lainnya,” katanya.

Ia juga berharap maskapai penerbangan dari Indonesia lainnya juga dapat melayani penerbangan dari dan ke negeri ini sejalan dengan banyaknya jasa penerbangan dari Malaysia yang melayani pasar dalam negeri. (mi)

Sumber Data : Dinas Perindag Prop.

Kalbar

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

Bahagia Hidup Tanpa Diabetes HIDUP dengan diabetes, yang dikenal dengan sebutan kencing manis, sungguh tak nyaman. Hal ini telah dirasakan oleh Drs HB Usman (60 th), warga yang berdomisili di Jalan Daya Raya, Makassar, Sulsel.

“Diabetes amat mengganggu ke­nyamanan hidup. Diabetes membuat badan terasa lemas tak bertenaga, sehingga aktivitas sangat ter­ganggu,” keluh Usman memulai perbincangan. “Tak hanya itu, diabetes juga membuat vitalitas lelaki merosot drastis, dan saya juga khawatir diabetes mengundang penyakit berat lainnya,” tambah Kepsek SD Daya 2 yang kadar gulanya sempat mencapai 350 mg/dl.

Memang, diabetes sering disebut Drs HB Usman sebagai “ibu semua penyakit” yang dapat mengundang penyakit berbahaya lainnya seperti jantung. Jenis diabetes terbanyak adalah diabetes yang disebabkan rusaknya pankreas akibat diforsir terus menerus untuk memproduksi insulin dalam jumlah banyak. Ketika pankreas rusak, poduk insulin berkurang sehingga menyebakan kadar gula meningkat dengan cepat.

Sebulan lalu Usman membaca testimoni Gentong Mas di surat kabar dan langsung mencobanya. “Awalnya, saya mengalami mencret setelah minum Gentong Mas, tapi tetap saya teruskan. Dua minggu kemudian saya cek gula darah di poliklinik, Alhamdulillah kadar gula turun ke kadar normal 180 mg/dl,” ucap Usman penuh syukur.

Gentong Mas adalah suplemen kesehatan herbal alami dengan bahan utama gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk penderita diabetes. Gentong Mas mengandung chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin, sehingga meringankan kerja pankreas.

Selain itu, Gentong Mas memiliki indeks glisemik yang sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 ( aman jika indeks glisemik dibawah 50), sehingga mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik.

Bandingkan dengan gula putih (cane sugar) yang memiliki indeks glisemik 93 alias sangat potensial mengundang penyakit diabetes.

Informasi lebih lanjut hubungi: 081376179880/05617020305. Kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek dan toko obat terkemuka di kota Anda. Pontianak: Apt Matahari Jl. Tanjungpura,TO Mutiara Jl. Patimura, Apt Sari Farma Jl. Tanjungpura, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam, Apt Siantan Jaya, Apt Imam Bonjol. Apt Gajah Mada Jl. Gajahmada, Apt Merdeka Timur Jl. HOS Cokroaminoto, Apt Zamzam Farma Jl. Dr Sutomo, Apt Vijaya Jl. KHW Hasyim, TO Sumber Lestari Jl. Penjara, Apt Mempawah (simpang Tugu), TO Ceria (Pasar Pinyuh).

Singkawang: Apt Tiara Farma Jl. Jend Sudirman, Apt Asean Jl. Diponegoro. Ketapang (08125620980/081256520280): Apt Medistra Parma Jl. R Suprapto, TO Murni Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono. Terdaftar di Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114.(biz)

KOmunikasi bisnis

21

Advertorial

Solusi Asam Urat dan Nyeri Sendi

ANDA harus mulai waspada bila kadar asam urat telah meningkat. Gejala umum

yang timbul diantaranya; kesemutan dan linu, nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur.

Sendi yang terkena asam urat terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri yang luar biasa pada malam dan pagi hari.

Penyakit asam urat merupakan bagian dari penyakit rematik, dan merupakan pe­nyakit yang berbeda, namun keluhan yang dirasakan sering sama dan bagian tubuh diserang juga sama.

Nilai asam urat normal bagi wanita adalah 2,4-6, sedangkan pria adalah 3,0-7.

Meningkatnya asam urat

disebabkan pekerjaan ginjal yang tidak sanggup mengeluarkan asam urat melalui air kemih.

Kini telah tersedia Joint-X, produk dari Amerika yang akan membebaskan Anda dari rasa nyeri selama ini menyiksa. Joint-X, merupakan suplemen mengandung bahan alami. Diantaranya; Glucosamine, Chondroitin, MSM, Noni Extract & Devil’s Claw Extract, untuk memperbaiki fungsi persendian, menurunkan kadar asam urat, mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan pada persendian.

Mekanisme kerja Joint-X:

(1) Mengurangi rasa nye­ ri dan pembengkakan pada persendian, dengan menghambat pembentukan prostaglandin (zat kimia tubuh yang merangsang timbulnya rasa sakit).

(2) Menurunkan kadar asam urat.

(3) Meningkatkan dan mempertahankan fungsi tulang, tulang rawan dan cairan pelumas sendi untuk menunjang pergerakan sendi yang normal.

Minum Joint-X sehari 3X@ 1 tablet setelah makan. Mengonsumsi Joint-X secara te­

AJI Cara Jitu jadikan Anak Anda Jenius * Pontianak: 6-7 November 2010 (Usia 5-12 Tahun) * Dapatkan Diskon Spesial 15 Pendaftar Pertama & Harga Khusus ANAK Jenius Indonesia (AJI), adalah lembaga pelatihan, penelitian dan pengembangan anak dan keluarga yang berbasis teknologi hasil Riset Ilmuwan Jepang. AJI mengembangkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan kognitif, psikomotorik, dan afektif anak dengan metode pelatihan yang sederhana, mudah diterima, menyenangkan dan memotivasi.

Sampai saat ini, AJI Pontianak telah menyelenggarakan 14 angkatan pelatihan Aktivasi Otak Tengah, dengan jumlah total alumni sebanyak 257 orang. Peserta tidak hanya dari kota Pontianak, tetapi juga dari berbagai kota/kabupaten di Kalimantan Barat Metode aktivasi otak tengah yang dilaksanakan oleh Anak Jenius Indonesia Pontianak dilakukan dengan menggunakan Teknologi komputer, Gelombang Audio, Pendeka-

tan NLP, dan Motivasi. Aktivasi otak tengah menggunakan gelombang otak Alpha.

Gelombang ini dibuktikan secara ilmiah adalah gelombang otak yang muncul dominan pada saat kita dalam keadaan rileks dan paling kreatif.

Testimoni Rosa Veronika, ibunda dari Vania Elizabeth Lee (11 th) menuturkan bahwa setelah mengikuti pelatihan Aktivasi Otak tengah, vania lebih care/ peduli pada aeknya “waktu hari pertama, setelah pulang pelatihan, jalan – jalan ke carefour. Dia liat popcorn, biasanya dia cuek, tetapi hari itu dia tawarin adeknya. Kemudian setelah sampai di rumah, saya coba – coba sambil bermain, dan dia bias menebak warna, khususnya warna – warna te­ rang dengan cara mencium dan meraba. Selain itu memang ada perubahan pada pribadinya, biasanya dia cuek,

sekarang dia lebih santai dan lebih enak di ajak ngomong” Ismadi, Ayahanda dari Taufik Hidayat Luberistianto (10 th) menuturkan “Taufik mengaku bahwa dia dulu pemalu namun setelah mengikuti kegiatan selama 2 hari, dia menjadi anak yang lebih pemberani, gam­ pang memahami pelajaran, dan lebih suka bergaul dan bermain dengan teman – teman” Yudhi, Ayahanda dari Sekar (5 th) menuturkan “Setelah anak kami mengikuti program pelatihan Anak Jenius Indonesia, dia senang sekali bermain tebak gambar dan warna serta maen petak umpet di tempat gelap dengan mata tertutup.

Dia juga menjadi anak yang lebih rajin belajar, kalau di ajak bicara atau diskusi menjadi lebih focus dan lebih mudah di arahkan, terbukti dalam les bahasa Inggris dinaikkan levelnya menjadi setingkat Sekolah dasar (sekarang dia TK B).

Pelatihan Aktivasi Otak Tengah bersama AJI akan dilaksanakan pada 6-7 November 2010 di Pontianak. Biaya investasi yang dikeluarkan akan sebanding dengan manfaat yang akan di dapat oleh anak dan orang tua dalam pelatihan ini. Karena dalam pelatihan Aktivasi Otak Tengah ini orang tua juga akan mendapat sesi parenting dan garansi mengulang gratis apabila anak anda belum menunjukkan indica­

Android Masih Loyo Dibandingkan iPad Perkembangan segmen tablet ini berubah menjadi bisnis global bernilai multimiliaran dolar, ujar Mawson lagi.

Meskipun begitu, Mawson tetap memprediksi pa­ sar Android akan terus meningkat di kuartal selanjutnya mengingat para kompetitor Apple mulai memamerkan tablet baru. Samsung Galaxy Tab misalnya.

Selain itu, Microsoft, Nokia, Intel, Hewlett-Packard dan RIM juga membangun tablet dengan platform mereka sendiri.

“Namun, iPad telah menarik perhatian masyarakat sehingga tablet baru harus bekerja keras untuk meraih kesuksesan dan meningkatkan pangsa pasar mereka,” ujar Paul Carton, wakil presiden lembaga penelitian ChangeWave.(ito)

Google Munculkan Petunjuk Aneh di Google Maps GOOGLE kembali memunculkan lelucon di Goo­ gle Maps. Pengguna yang meminta petunjuk arah dari Jepang ke China diberi nasihat yang janggal.

Selain rincian instruksi yang sangat bermanfaat menyangkut biaya jalan tol dan putaran, petunjuk nomor 43 berisi pemberita­ huan agar pengguna me­ nggunakan ‘Jet ski melintasi Samudera Pasifik’.

Instruksi jet ski ini dikenal sebagai ‘easter egg’. Is­tilah itu menyangkut se­suatu yang lucu atau ti­dak biasa dimasukkan ke dalam produk yang hanya mun­cul sesekali dalam kon­teks tertentu.

Ini bukan kali pertama

lelucon seperti itu muncul di Google. Beberapa tahun yang lalu pengguna melaporkan disuruh berenang melintasi Atlantik jika mereka meminta petunjuk arah dari New York ke London.

Dan beberapa tahun ya­ng lalu Google mema­ sukkan lelucon jika permukaan bulan di zoom akan berubah seperti sepotong keju berlubang.

Salah satu dari ‘easter egg’ Google yang paling terkenal adalah kombinasi Ctrl Alt A di Google Earth akan membawa pengguna ke dalam simulator penerbangan yang memungkin­ kan Anda terbang di atas permukaan bumi.(ito)

tor keberhasilan.

Segera daftarkan anak Anda dan pastikan bergabung bersama kami di Anak Jenius Indonesia Cabang Pontianak, Jl. Parit H Husin II Komp.

Alex Griya Permai 1 No. A 20, telp (0561) 7958869, fax (0561) 712316. Contact person Pontianak Imam Wahyudi (085245704610) dan Retno (08654554699). Contact Person Singkawang Aus Mustofa (081257389546).(biz)

Indocomtech Banjir Diskon

Teknologi

APPLE semakin me­nun­ jukkan kekuasaannya di pa­sar global komputer tablet di kuartal ketiga. Pasar Apple naik menjadi 95% sedangkan Android hanya memiliki 2,3% pangsa pasar.

Laporan perusahaan ri­ set Strategy Analytics (SA) menyebutkan penjualan tablet secara global naik 26% dari periode sebelumnya menjadi 4,4 juta perangkat.

Apple berhasil menjual 4,19 juta iPad. Android, di sisi lain, menurun dari 2,9% menjadi 2,3%. Perang tablet terus me­ning­kat dan masih berlangsung, kata Strategy Analytics Neil Mawson.

Apple dengan cepat mem­perkuat posisi menjadi merek paling terkenal dengan penjualan yang terus meluas dan desain yang menarik.

ratur, Anda terbebas dari asam urat dan nyeri sendi.

Dapatkan Joint-X di apotek dan toko obat di kota Anda. Untuk Pontianak: Jl. Tanjungpura (Apotek Cipta, Apotek Sehat, dan Apotek Kimia Farma). Jl. Gajahmada (Apotek Makmur II dan Apotek Gajahmada). Jl. HOS Cokroaminoto (Apotek Merdeka Timur). Jl. KH A. Dahlan (Toko Obat Jenaka).

Jl. KH Wahid Hasyim (Apotek Mandiri 2).

Singkawang: Apotek Mer­ deka dan Apotek Singkawang.

Ketapang: Apotek Sehat Abadi.

Hotline: (0561) 7026830, SMS: 081910476858.(biz)

AUDI

2015, Semua Model Ada Versi Dieselnya AUDI berjanji akan membuat varian mesin diesel dari seluruh model mobil Audi pada 2015 mendatang. Audi akan menambahkan varian diesel pada Audi A8 dan A6 dan Q5 secepatnya.

Audi juga akan memperkenlkan mesin diesel empat silinder untuk A4 pada 2015 mendatang.

“Kami akan memperkenalkan teknologi mesi diesel terbaru pada semua jajaran produk Audi,” ujar President of Audi Johan de Nysschen, akhir pekan lalu.

Audi akan memberikan pilihan varian mesin diesel pada 2015 untuk memenuhi permintaan konsumen yang menginginkan mobil Audi ramah lingkungan dan hemat bahan bakar.

Sementara itu, dealer Audi di Amerika Serikat (AS) mengakui kewalahan akan permintaan varian diesel untuk Q5 dan A3.

“Dealer-dealer di AS mengatakan adanya peningkatan yang siginifikan untuk produk Audi bermesin diesel,” ujar ju­

ru bicara Audi Jeff Kuhlman.

Penjualan Audi mesin diesel separuhnya dihasilkan dari A3 hatchback dan sekitar hampir 40% dari Audi Q7.

De Nysschen mempredik­si va­­ rian diesel akan meningkat hing­ ga 20% pada 2015 mendatang, dibandingkan saat ini hanya 5,5% saja. Audi juga menggandakan target penjualan di AS menjadi 200.000 unit pada 2015 mendatang. Tahun ini Audi AS menargetkan penjualan 100.000 unit.(ito)

Telkomsel-ZTE Jual Mini WiFi Rp999 Ribu DUA perusahaan telekomunikasi, Telkomsel dan ZTE Corporation kembali menggarap kerja sama bundling produk. Melalui Wellcom Shop yang digelar 1-7 Onvember di Mal Panakkukang, kedua korporasi menjual mini wireless fidelity (WiFi) ZTE MF 30 seharga Rp999.000.

Manajer Telkomsel Cabang Makassar, Surya Rachman, menjelaskan bahwa modem sekaligus router yang modelnya menyerupai ponsel ini, sangat ringan (80 gram) sehingga mudah dibawa ke mana-mana. “Produk ini sangat efisien, awet digunakan selama 100 jam nonstop,” ucapnya.

Perangkat ini, dapat digunakan pada laptop, iPad, iPhone, Android, PSP yang memiliki fasilitas Wi Fi. “Wellcomm Shop melengkapi inovasi terdepan keluaran ZTE bundling dengan kartu perdana Telkomsel Flash Unlimited, besutan Telkomsel,” katanya. (id)

TELKOMSEL memilih dua kota besar, Makas­ sar dan Jakarta sebagai penyelenggara Indocomtech. Pameran produk teknologi informasi yang dieveni Dyandra Promosindo itu akan berlangsung 3-7 November di Exhibition Hall Celebes Convention Center (CCC).

Manager Marketing Area Papua, Maluku, Sula­ wesi, Kalimantan (Pamasuka) Oka Marsal, Senin, 2 November, mengatakan bahwa Indocomtech mengemas penawaran menarik berupa diskon harga produk TI. Di antaranya, harga khusus untuk berbagai device seperti BlackBerry dengan harga mulai Rp2,45 juta iPhone dibanderol mulai Rp7,099 juta, modem speed up Rp399.000 serta HP LG mulai dari harga Rp599.000.

“Ajang ini diikuti 100 brand ternama di Indonesia,” kata Oka Marsal didampingi Supervisor Sales and New Business Branch Makassar, Rusdi, dan Sales and New Bussiness Telkomsel Cabang Makassar, Hasrina, Selasa, 2 November.

Oka optimis dalam event tersebut pihaknya bisa menjual minimal 100 unit ponsel merek LG, modem speed up 250 unit, produk lainnya sebanyak 25 unit. Untuk kelas ponsel cerda, Telkomsel mematok target penjualan BlackBerry minimal 150 unit. “Produk iPhone juga bakal laris karena ada potongan harga dari Rp8,3 juta menjadi Rp7,5 juta,” tandasnya.(id)

Kartu Perdana IM3 Berisi 240 SMS Gratis INDOSAT benar-benar memahami kebutuhan anak muda. Itu ditunjukkan dengan mengeluarkan promo IM3 seharga Rp2.400, pengguna dapat memanfaatkan 240 SMS gratis, koneksi online 24 megabyte, dan tarif Rp24 per menit sepanjang hari.

“Promo ini bernama ‘Mu24H itu IM3’ untuk kartu perdana IM3,” kata Laszlo Barta, Director and Chief Commercial Indosat, kepada FAJAR, kemarin.

Dia mengatakan, program ini sebagai wujud inovasi yang terus dilakukan Indosat. “Kiami akan terus berupaya mengikuti tren kebutuhan pelanggan,” ucapnya.

Laszlo Barta, menjelaskan, bagi pelanggan lama IM3 dapat pula menikmati tarif murah telepon Rp24 per menit cukup melakukan pindah paket ke IM3 24 melalui menu *777*1*1#. “Keuntungan lain yang dapat diperoleh pelanggan Indosat adalah bisa mengikuti program ‘Senyum Setia Indosat’ dengan beragam benefit,” tandasnya.(id)

Baterai Tahan 14 Jam PERANG di kelas netbook dan notebook tak akan ada habisnya. Kali ini, giliran PT Samsung Electronics yang melepas produk terbarunya di dua segmen ini. Namanya Samsung Notebook dan Netbook Shark. Desain yang ter­bilang mantap disempurnakan kekuatan baterai yang mumpuni.

Samsung Netbook Shark NF210 berlayar 10’1 inci.

Le­kukan ergonomis dipermantap cover top mengkilap.

Layar glossy memberi kemudahan membaca konten di bawah sinar terang. Apalagi, prosesor Intel atom N550 dengan memori 250 Gigabita dan RAM 1 Gigabita, juga tidak bisa dianggap enteng.

Netbook ini dilengkapi WiFi, built in bluetooth, slot media card dan USB port.

Jadi, tidak sulit terhubung dengan perangkat Samsung atau lainnya. Fitur Phoenix Hyperspace software boot untuk bisa online juga sudah

dibenamkan. Netbook yang mengunakan sistem operasi Windows 7 dengan daya tahan baterai mencapai 14 jam ini dibanderol Rp10,9 juta.

Lain lagi dengan Notebook SF410 yang berdesain ergonomis. Prosesor dual core Intel i5 sudah terbenam. Ada solusi grafik hybrid dengan dua kartu grafis Intel untuk ketahanan baterai dan nVIDIA untuk kualitas multimedia.

Notebook ini dilengkapi

teknologi Samsung Fast Start yang hanya butuh waktu boo­t ing 3 detik. Dibenami USB sleep and charge untuk plug in perangkat eksternal dengan koneksi USB. Baterai notebook ini tahan hingga 7,5 jam dan mempunyai fitur express charging.

Harganya mulai USD 429 dengan OS windows 7 dan USD 399 dengan OS DOS. Group Head IT Business PT Samsung Electronics Indonesia Budi Santoso mengatakan

Notebook Shark pertama kali dipasarkan di Indonesia.

Sedangkan Netbook Shark hadir dengan kekuatan baterai tahan lama.

Samsung disebut-sebut mu­lai fokus menggarap pa­sar notebook, sementara untuk netbook mereka sudah menikmati pasarnya. Terbukti, saat meluncurkan dua tipe netbook februari lalu, cukup diminati kendati kekuatan baterai salah satunya hanya 12 jam.(bs)

22

Pontianak Post O Kamis 4 November 2010

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

ANEKA PONTIANAK

23

Kuliah Khusus Aktivis CU PUSAT Koperasi Kredit Khatulistiwa menggandeng Yayasan WidyaDharmamembukakuliah kelas khusus bagi aktivis Credit Union. Kuliah perdana akan digelar pada Jumat (5/11) pukul 15.00diKampusWidyaDharma.

Rencananya kuliah perdana ini akan dibuka Gubernur Kalimantan Barat Cornelis.

Bagian HRD dan Diklat Puskopdit Khatulistiwa, Agustinus RJ mengungkapkan, kerja sama itu untuk meningkakan sumber daya manusia aktivis CU. “Kita ingin agar mereka mampu mengelola CU lebih profesional dan andal, sehingga programnya terus berkelanjutan,” kata Agustinus dihubungi

tadi malam.

Ia menambahkan, setiap kelas akan diisi sekitar 40 peserta. Kelas khusus ini, kata Agustinus, merupakan semangat aktivis CU agar memiliki orang-orang yang mampu meningkatkan pelayanan bagi anggotanya.

Kegiatan yang rencananya

akan dibuka Gubernur Kalbar Cornelis itu, kata Agustinus, merupakan kerja sama yang dibangun untuk membantu aktivis CU dalam meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya.

“Gubernur akan memberikan pandangan umum terkait gerakanpemberdayaanini,”katanya. (tin)

Solidaritas Bencana Indonesia SAAT ini di laut dan darat, dari pantai hingga puncak gunung, kota besar sampai pedalaman. Begitulah bencana yang menyapa Indonesia.

Demikian dikatakan Wakil Direktur Dompet Umat Kalbar, Awaludin Rajab.

Menurutnya, saat ini banjir di Kalbar, banjir bandang di

Wasior, gempa dan tsunami mentawai dan letusan gunung merapi telah menelan korban harta dan jiwa. Tidak hanya itu kata dia, Ribuan warga terpaksa mengungsi, rumah dan bangunan hancur. Lebih dari 10.000 jiwa harus hidup di pengungsian.

“Mari galang kepedulian

melalui solidaritas bencana Indonesia. Bantu saudarasaudara kita yang tertimpa musibah. Dompet Ummat siap menerima donasi anda untuk kebutuhan darurat para korban bencana,” imbaunya.

Jadi bagi anda yang ingin membantu para korban bencana tersebut, kata awaludin

dapat langsung menyalurkan bantuan melalui rekening “Solidaritas Bencana Indonesia” Di rekening BCA 029.14749.33, Bank Muamalat 621.00053.15, Bank Syariah Mandiri (BSM)025.000445.3 dan Bank Mandiri 146.0004.966.144, serta BRI 3703.01.007572.53.2.(ash)

Fraksi Reformasi, Rudi Hartono.

Ia memastikan fraksinya tidak mencabutmositakpercayayang telah disampaikan. “Sementara ini kita surati BK untuk menindaklanjuti mosi tak percaya terhadap ketua. Karena mekanismenya setiap permasalahan yang ada di lembaga diselesaikan ke BK,” ujar Rudi.

Hingga saat ini, Fraksi Re-

formasi masih menunggu rekomendasi dari BK. “Tidak ada lima fraksi mencabut mosi tak percaya,” katanya.

Ketua Fraksi Kebangkitan Hati Nurani Nasional, Djohansyah mengatakan fraksinya menyampaikan surat ke BK kemarin.“Fraksikamitidakpernah mencabut mosi tak percaya,” ujar Djohansyah. (uni)

Mosi Tak Percaya Berlanjut Sambungan dari halaman 17

patokanfraksiuntuktindakan selanjutnya. Terkait tupoksi sebagai Ketua BK, Satarudin mengatakan pihaknya sudah menindaklanjuti persoalan mosi tak percaya ini. Badan kehormatan akan memanggil ketua fraksi yang menyampaikan mosi tak percaya. “Kami juga akan memanggil Hartono Azas untuk

dimintai keterangan. Setelah itu akan dikonfrontir dengan fraksi.BKdiberiwaktuseminggu untuk menindaklanjuti mosi tak percaya ini,” katanya.

Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional, Mujiono menegaskan mosi tak percaya tetap berjalan.

“Kami menunggu rekomendasi BK,” katanya.

Hal senada dikatakan Ketua

Minta Kejati Konsisten Sambungan dari alaman 17

Or wil Barat, kemarin.

Iamenambahkan,gubernur yang secara resmi atas nama pemerintahan daerah menjadi penjamin tersangka kasus dugaan korupsi baru pertama kali di Indonesia. “Kasus ini hampir sama dengan Aceh, ketika kepala dinas di Aceh yang terkena kasus korupsi meminta jaminan kepada gubernur. Namun Gubernur Aceh menolak dan menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik,” kata Indra.

Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat diminta tetap konsisten dan memposisikan sebagai negara. Dalam artian kasus ini adalah persoalan warga negara dan instrumen penegak hukum negara. Jika negara yakin benar maka harus diteruskan tanpa negoisasi atau intervensi politik. Karena itu, JARI meminta Kejati menolak jaminan penangguhan penahanan atas tersangka dugaan kasus korupsi tersebut.

Menurut Indra, dalam KUHAP diatur soal penangguhan penahanan. Pasal 31 KUHAP menyebutkan tersangka atau terdakwa dapat memohon penangguhan. Pengabulan penangguhan tergantung penyidik, penuntut umum maupun hakim berdasarkan syarat tertentu.

“Jika gubernur ingin menjadi penjamin sebaiknya atas nama personal bukan jabatan dan jelas kapasitasnya. Gubernur mesti membedakan mana pertanggungjawaban personal dan pertanggungjawaban institusi, perkara korupsi merupakan pertanggungjawaban personal,” kata Indra.

Selain itu, Inpres 5/2004 tentang percepatan pemberantasan korupsi, presiden mengintruksikan kepada gubernur seluruh Indonesia dalam poin kedelapan, memberikan dukungan maksimal terhadap upaya penindakan korupsi yang dilakukan oleh kepolisian, kejaksaan, dan Komisi Pemberantasan Koru-

MUJADI/PONTIANAKPOST

psi dengan cara mempercepat pemberian informasi yang berkaitan dengan perkara tindak pidana korupsi dan mempercepat pemberian izin pemeriksaan terhadap saksi/ tersangka.

“Jika gubernur secara jabatan justru memberikan jaminan maka akan bertentangan dengan Inpres 5/2004 ini sehingga menjadi menghambat proses hukum,” kata Indra.

Sementara itu, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Pontianak siap pasang badan untuk Gubernur Kalbar, Cornelis, terhadap ancaman JARI Borneo Orwil Barat.

“DPC PDIP Kota Pontianak siap pasang badan untuk gubernur, yang juga ketua DPD PDIP Kalbar,” ujar Sekretaris DPC PDIP Kota Pontianak, Satarudin, Rabu (3/11).

JARI Borneo Orwil Barat mengancam melapor ke Kementerian Dalam Negeri terkait pengajuan penang-

guhan penahanan Kepala Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Kalbar Tony Ferdi.

Satarudin mengatakan penangguhan penahanan sah menurut undang-undang.

Sebagai gubernur, tindakan Cornelis untuk menjamin stafnya adalah wajar. ”Tolong JARI Borneo pahami itu,” kata Satarudin.

Ia melihat adanya upaya menjatuhkan wibawa gubernur. Saat ini, tindakan terhadap kasus korupsi yang dilakukan kejaksaan masih tebang pilih. ”Gubernur memberi jaminan mengapa dipolemikkan. Itu sudah benar dan dibenarkan undang-undang.

Jika benar-benar dilaporkan, DPC akan merapatkannya,” kata Satarudin, yang mempersilakan semua pihak untuk menafsirkan pembelaan yang dilakukan DPC PDIP Kota Pontianak terhadap gubernur. ”Terserah yang menafsirkannya,” katanya. (stm/uni)

Bernilai Strategis Untuk Menjaga Pertahanan Negara Sambungan dari halaman 17

XII/Tanjungpura antara Mayjen TNI Moeldoko kepada Mayjen TNI Geerhan Lantara, di Taman Alun Kapuas, Rabu (3/11).

Selain dihadiri Kasad, dalam sertijab tersebut juga dihadiri oleh Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal Purnawirawan TNI Ryamizard Ryacudu.

“Kondisi itu menuntut kesiapan prajurit dan kesigapan satuan jajaran Kodam XII/ Tanjungpura, agar selalu profesional di bidang tugasnya, serta mampu mengenali dan beradaptasi secara cepat dengan lingkungan sekitarnya,” jelas Kasad.

Kasad menambahkan, serah terima jabatan ini selain untuk kepentingan organisasi, juga sebagai salah satu meka-

nisme membangun kuaiitas kepemimpinan, manajerial dan profesionalisme para Perwira melalui kesempatan penugasan yang beragam.

Karena itu, setiap pergantian pejabat di lingkungan Angkatan Darat, harus dipandang sebagai perwujudan untuk meningkatan kinerja satuan.

“Dengan demikian, ke depan diharapkan tugas, fungsi dan peran satuan dapat di-

jalankan dengan lebih baik dan lebih berprestasi. Saya percaya dengan berbekal pengaiaman pada tugas sebelumnya, Jenderal akan mampu memimpin Kodam XII/Tanjungpura dengan baik. Harus senantiasa diingat bahwa jabatan yang Jenderal emban saat ini bukanlah hadiah, tetapi amanah yang harus dipertanggungjawabkan kelak di hadapan tuhan,” tegas Kasad. (wah)

Nantinya, jika hasil kajian menemukan kontribusi dan pendapatan yang diberikan pedagang lebih menguntungkan, pansus akan mendorong pemkot untuk langsung membuat perjanjian dengan pedagang.

Ardiansyah menambahkan pansus yang dilakukan untuk berniat baik untuk kepent-

ingan pemkot. Ia berharap persoalan yang ada di sana bisa diselesaikan dengan baik sehingga pemkot bisa memperoleh pendapatan yang cukup besar.

“Pansus bukan untuk merugikan di pemkot. Setelah ini kami segera rapat kerja dengan BPKP dan Inspektorat Kota Pontianak,” ujarnya. (uni)

Beri Acuan Pansus Sambungan dari halaman 17

Namun saat ini penggunaan aset Khatulistiwa Plaza oleh pihak ketiga tidak muncul dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah. Padahal, perjanjian yang dibuat harus memberikan keuntungan.

“Jika tidak memberikan keuntungan, mengapa ada

perjanjian,” kata politisi Partai Amanat Nasional ini.

Kedepannya, pansus akan mengkaji keuntungan yang diperoleh atas aset tersebut.

“Jika memang pedagang yang memberi kontribusi lebih besar, mengapa perjanjian tidak dilakukan antara pemkot dengan pedagang saja,” katanya.

Bantu Amankan Kapal Tanker Angkut Minyak Sambungan dari halaman 17

patroli. Namun, hal ini juga termasuk penegakan hukum seperti penanganan kegiatan illegal yang nanti berada sepenuhnya di tangan AL. “Meskipun jarang terjadi penjualan minyak di lepas pantai melalui kapal tanker, namun

terlebih dengan pengawasan dari TNI AL, maka hal tersebut dapat diantisipasi,” kata Ibnu.

Dengan adanya pengawasan tersebut, Ibnu melanjutkan, maka pasokan BBM ke Kalbar yang berasal dari Tanjung Uban dan Tanjung Gerem akan aman dan tidak mengalami masalah. Hanya saja saat ini

faktor cuaca ekstrem yang dapat menghambat perjalanan kapal tanker yang membawa BBM tersebut.

Meskipun demikian, Ibnu mengimbaukepadamasyarakat untuk selalu menghemat penggunaan BBM. Karena faktor meningkatnya pemakaian BBM juga karena meningkatnya

jumlah kendaraan yang dipakai masyarakat.

“Kuota kita menurun dari tahun sebelumnya. Saat ini masih menunggu untuk kuota tahun depan. Semoga jatah Kalbar naik. Tetapi masyarakat harus tetap berhemat dalam penggunaan BBM,” tukas Ibnu. (wah)

atau fisik untuk pendidikan memang dilakukan ke kebupaten, namun anggarannya tetap melalui provinsi.

Dalam rapat koordinasi tersebut ia juga menyampaikan agar dinas pendidikan untuk tahun depan bukan lagi wajib belajar sembilan tahun, namun wajib belajar 12 tahun. Pada Januari 2011 sudah mulai dilaksanakan wajib belajar, sementara tahun 2012-2013 wajib belajar di Kalbar sudah 12 tahun, artinya sudah mencapai ke tingkat SMA. “Kita harus merubah para-

digma di masyarakat tentang belajar, wajib belajar harus diganti dengan harus, jadi jangan sampai ada lagi yang beranggapan bahwa belajar itu wajib.

Namun belajar itu ialah dari semuanya. Untuk itu, kata wajib tersebut dialihkan ke wajib belajar 12 tahun yang paling rendah, dinas pendidikan berusaha untuk meningkatkan mutu pendidikan Kalimantan Barat, apalagikitasudahmendapatkan penghargaan sebagai salah satu provinsi yang berhasil mengentaskan buta aksara,” paparnya. (tin)

Banjir Rusak Ruang Kelas Sambungan dari halaman 17

mengatur, namun dari dana saja, selebihnya ialah tugas dari pemerintah kabupaten/ kota yang ada di daerah yang bersangkutan. Untuk itu, ia melaksanakan rapat koordinasi kepadasemuadinaspendidikan yang ada di Kalbar dari semua kabupaten untuk menyampaikan peran masing-masing dinas.

“Kitarapatkoordinasidengan kepala dinas yang ada di daerah kabupaten dan kota untuk membagi kewengan, misalnya

untuk urusan fisik atau bangunan apakah rusak atau terkena banjir semua itu urusan dari pemerintah kabupaten dan bukan lagi provinsi, untuk provinsi hanya berkutat pada nonfisik seperti peningkatan mutu pendidikan,” terangnya.

Untuk itu, kedepannya masalah banjir dan kerusakan sekolah bukan lagi kewenangan dari provinsi namun dari daerah yang bersangkutan. Fisik seperti ruangan kelas semuanya dinas pendidikan kabupaten yang mengatur. Masalah anggaran untuk pembangunan sekolah

MELINTAS: Sebuah helikopter yang kedua sisinya berdiri para prajurit, melintas di atas tempat defile.

Rudi Membantah Hersan Sambungan dari halaman 17

yang mendatangi saya. Rudi Enggano dan Firayanta. Entah untuk apa saya tidak tahu duit itu. Karena Wakil Walikota (Sutarmidji) yang minta,” kata Hersan saat sidang di Pengadilan Negeri Pontianak pada 1 November 2010.

Rudi Enggano membantah

tegas pernyataan tersebut.

Menurut Rudi, pada 2007 dirinya menjabat sebagai Kepala Badan Pengelolaan, Keuangan dan Kekayaan Daerah Kota Pontianak.

Ia menjelaskan pada tahun tersebut, anggaran untuk KONI sebesar Rp10 miliar.

Beberapa cabang olahraga mengajukan anggaran, dian-

taranya PBSI, Perbasi, dan lainnya. Termasuk untuk pembangunan sirkuit sebesar Rp2 miliar.

“Ajuan untuk sirkuit memang Rp2 miliar. Tetapi karena keterbatasan anggaran dipotong. Dengan catatan apabila kurang akan ditambah. Namun bukan diambil Sutarmidji,” ungkapnya. (uni)

Sumbang Uang Kas Kelas, Pedagang Sekolah...

Sambungan dari halaman 17

Gayung pun bersambut, setelah melakukan sosialisasi, setiap kelas baik SMP maupun SMA telah siap dengan uang sumbangan mereka. Bahkan tidak hanya sumbangan dari siswa secara langsung, tetapi mereka juga merelakan uang kas kelas untuk disumbangkan.

Bahkan orang tua siswa juga turut semangat menyisihkan sebagian uang mereka untuk membantu korban bencana

alam. Tak hanya itu, Wiwik menambahkan, pedagang yang berjualan di sekitar sekolah juga turut menyumbang.

“Saya sangat salut dengan semangat siswa untuk menyumbang. Bahkan orang tua murid sampai pedagang yang biasa mangkal di sekitar sekolah juga turut berpartisipasi. Setelah uang semua terkumpul, maka kami serahkan kemari,” kata dia.

Wiwik berharap, dengan bantuan yang diberikan dapat meringankan beban pen-

deritaan yang ditanggung para keluarga korban. Karena untuk meringankan penderitaan mereka sangat diperlukan uluran tangan seluruh masyarakat di negeri ini.

“Kita wajib peduli atas penderitaan mereka. Karena mereka adalah saudara kita.

Dan sudah merupakan suatu kewajiban bagi kita untuk membantu sesama. Semoga sumbangan ini dapat berguna dan membantu meringankan penderitaan mereka,” pungkasnya.(*)

Masih Rawan Kabut Asap Sambungan dari halaman 17

“Untungnya asap yang ditimbulkan dari pembakaran lahan langsung diguyur oleh hujan sehingga tidak menimbulkan kabut asap,” katanya.

Meski belum terjadi kabut asap, Tri Budiarto menghimbau masyarakat Kalbar untuk berhati-hati karena indeks pencemaran udara pada waktu-waktu tertentu menjadi sangat buruk.

Beberapa waktu lalu, sejumlah jalan di Pontianak diselimuti kabut asap. Kabut asap mulai terlihat sekitar pukul 21.00 dan semakin pekat pada tengah malam. Kabut asap menghalangi pengguna jalan terutama terjadi di tengah Pontianak.

Kabut asap ini menyebabkan mata pengendara kendaraan bermotor menjadi perih dan nafas menjadi sesak.

Diduga kabut asap terjadi

karena adanya pembakaran lahan di sekitar Kota Pontianak. Kondisi pada saat itu diperparah dengan panasnya cuaca dalam tiga hari terakhir, serta tidak turunnya hujan.

“Selama Oktober, indeks pencemaran udara pada umumnya antara baik sampai sedang. Namun pada waktuwaktu tertentu seperti pukul 20.00 hingga tengah malam, udara menjadi tidak sehat,” pungkas dia.(wah)

Tujuh Program Prioritas Sambungan dari halaman 24

pembangunan dan pendidikan politik masyarakat.

Estimasi pendapatan daerah pada perubahan APBD Tahun Anggaran 2010 adalah semula 1,560 triliun bertam-

bah sebesar Rp84, 273 miliar atau 5,40 persen sehingga menjadi sebesar Rp1,644 triliun. (zan)

Tambah Jatah Beras Sambungan dari halaman 24

panen. Namun untuk Kalbar sendiri, Hasyim optimis, hingga awal tahun 2011, stok beras akan tercukupi.

“Itu untuk kebutuhan ke-

luarga miskin atau kebutuhan lain sesuai peran bulog seperti operasi pasar atau cadangan bencana alam,” terang Hasyim.

Secara nasional, Bulog menargetkan pengadaan beras

sebanyak 3,2 juta ton namun realisasinya sekitar 2 juta ton. Bulog Kalbar kesulitan untuk pengadaan lokal. Hal itu disebabkan harga diatas harga pokok pembelian dari ketetapan pemerintah.(fah)

Konsentrasi Daerah Sambungan dari halaman 24

melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk meringankan beban warga. Karena dengan bencana ini, sektor pertanian utamanya, menjadi terganggu yang akhirnya menganggu perekonomian mereka,”

terang Tri. Anggaran dana bersumber dari APBD, lanjut Tri, juga disiapkan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Paling tidak Rp600-Rp700 juta dianggarkan.

“Kemudian juga ditambah lagi dengan bantuan dari Badan Penanggulangan Pusat sebesar

Rp500 juta,” kata Tri. Jumlah bantuan dari BNPB, Tri mengatakan, karena secara nasional banyak daerah yang terkenabencana.Sehinggauntuk Kalbar sendiri hanya dapatkan sejumlah tersebut. “Kalau dikatakan cukup atau tidak cukup itu relative,” pungkas Tri.(fah)

Irhamna Raih Gelar Juara Blog Tingkat Borneo Sambungan dari halaman 24

Kuching dengan bus bersama Dwi Wahyudi yang saat itu menjadi speakers pada acara b2.0 New Media Dialogue.

Irhamna sampai di Kuching pada 27 Oktober, sekitar pukul 09.00. Kemudian dari Kuching Internatinal Airport melanjutkan perjalanan ke tempat acara, yakni di Kota Kinabalu,

Sabah.

“Pada 29 dan 30 Oktober, saya menghadiri acara b2.0 New Media Dialogue dan Announcement Borneo Bloggers Awards 2010,” terang Irhamna.

Bersyukur sekali, lanjut Irhamna, dirinya dinyatakan juara dalam perlombaan tersebut. Hanya rasa syukur yang bisa terucap dari Irham-

na. Dirinya pun mengucapkan terimakasih kepada keluarga dan semuanya yang terus memberikan dorongan.

“Pihak panitia di perlombaan juga memberikan apresiasi terhadap kami, selalu open minded, juga selalu membengacungkankamijempol saat menanyakan keadaan Pontianak ataupun hal lainnya,” pungkas Irhamna.(fah)

metropolis

24

Pontianak Post

Tujuh Program Prioritas

LOGISTIK

Tambah Jatah Beras KEPALA Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik Divisi Regional Kalbar Muhammad Hasyim menyatakan akhir tahun ini.

Provinsi Kalimantan Barat mendapat tambahan beras sebanyak 7.500 ton. Sebanyak 2.500 ton sudah datang dari Jawa Barat.

Dalam waktu dekat dengan jumlah dan dari daerah sama, juga masuk di Kalbar.

“Setelah beras dari Jawa Barat, akan disM. Hasyim usul dari Makasar sebanyak lima ribu ton, dan masih juga pada awal Desember akan masuk beras impor dari Jakarta dengan jumlah sepuluh ribu ton,” tambah Hasyim, Rabu (3/11), di Pontianak.

Menurut Hasyim, pengiriman beras yang dari Jawa khususnya. Lantaran pengaruh cuaca. Besar kecilnya mempengaruhi. Namun pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk antisipasi keadaan tersebut.

“Karena memang beras yang ada di Kalbar masih membutuhkan suplai dari luar,” ungkap Hasyim.

Selain cuaca mempengaruhi pengiriman beras, lanjut Hasyim, stok beras yang ada didaerah juga banyak yang mengalami gagal Ke Halaman 23 kolom 5

BENCANA

Konsentrasi Daerah KEPALA Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kalimantan Barat, Tri Budiarto mengatakan secara kelembagaan pemerintah belum berpartisipasi dalam meringankan bencana alam di Yogyakarta, Mentawai, serta Papua. Hal ini d i s eb ab k a n s e k a rang berkonsentrasi menangani bencana yang melanda daerah sendiri.

“Di Kalbar sendiri terjadi bencana banjir, Tri Budiarto yang melanda empat kabupaten, yakni Kapuas Hulu, Sintang, Melawi serta Ketapang. Sehingga bagaimana memberikan perhatian penuh terlebih dahulu,” tambah Tri Budiarto, Rabu (3/11).

Menurut Tri, disisi lain, bentuk partisipasi dari masyarakat Kalbar. Sudah banyak terlihat.

Seperti yang dilakukan beberapa media cetak, untuk himpun bantuan. Kemudian mahasiswa juga terlihat mangumpulkan sumbangan di jalan-jalan di Pontianak bagi korban bencana alam.

“Kemudian juga secara parsial, kantor-kantor pemerintahan juga melakukan hal sama untuk meringankan beban korban bencana alam,” ungkap Tri. Tri menjelaskan, banjir yang melanda pemukiman warga di daerah aliran Sungai Kapuas merupakan kejadian terbesar sejak 25 tahun lalu. Meski warga yang berada di daerah tersebut sudah terbiasa dengan meluapnya air.

Namun untuk kali ini berbeda.

“Sehingga pemerintah provinsi wajib memberikan perhatian serius. Sekarang sedang Ke Halaman 23 kolom 5

Kamis 4 November 2010

MUJADI/PONTIANAKPOST

MEMUKAU: Penampilan drumband Taruna Akademi Militer yang tampil memukau saat defile serah terima jabatan Pangdam XII Tanjungpura.

PONTIANAK - Kebijakan Umum Perubahan APBD Provinsi Kalbar tahun Anggaran 2010 masih diarahkan untuk mencapai tujuh program prioritas pembangunan yang telah dicanangkan berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kalbar 2008-2013.

Gubernur Kalbar Cornelis dalam nota keuangan RAPBD 2010 menjelaskan, program pertama yakni peningkatan derajat kesejahteraan masyarakat. Untuk itu dilakukan beberapa program pembangunan diantaranya revitalisasi bidang pertanian dan industri, pengembangan perdagangan dan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah serta koperasi.

Program kedua yakni peningkatan kecerdasan sumber daya manusia diantaranya yang dijabarkan melalui kegiatan diantaranya peningkatan angka partisipasi sekolah, pengentasan wajib belajar sembilan tahun dan meningkatkan kualifikasi guru minimal S-1 atau D-4.

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat menjadi prgram selanjutnya yang diwujudkan melalui peningkatan pelayanan kesehatan, pembangunan perempuan dan anak, penanggulangan kemiskinan, dan lainnya.

Program selanjutnya yakni peningkatan kapasitas sumber daya aparatur, manajemen pemerintahan dan pelayanan publik. Menurut Gubernur, peningkatan kecerdasan SDM merupakan faktor utama dalam proses peningkatan kualitas SDM yang bermuara pada peningkatan produktivitas kerja dan pembangunan.

Sementara program kelima yakni peningkatan pembangunan infrastruktur dasar yang meliputi salah staunya program khusus. Gubernur menjelaskan, program ini ditujukan untuk membuka daerah-daerah terisolir dan kawasan ekonomi baru di wilayah pedalaman, perbatasan, pesisir dan kepulauan.

Peningkatan kemampuan pembiayaan pembangunan menjadi program keenam. Diantaranya dilakukan melalui peningkatan investasi, pengelolaan pendapatan asli daerah, dan peningkatan sumber pendanaan dekonsentrasi.

Program terakhir yakni peningkatan pemerataan pembangunan, keadilan, keamanan, kedamaian serta ketahanan budaya yang diantaranya meliputi penegakan hukum, penataan peraturan daerah, peningkatan kerukunan beragama dan ketahanan budaya, serta Ke Halaman 23 kolom 5

Irhamna Raih Gelar Juara Blog Tingkat Borneo Satu lagi putra Kalimantan Barat harumkan nama daerah di luar Indonesia.

Muhammad Irhamna menjuarai Kompetisi Borneo Bloggers Awards 2010 yang dilangsungkan di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia pada 27 Oktober 2010.

MUHAMMAD Irhamna, adalah putra kedua pasangan Abdul Samad dan Mirdas. Irhamna mencoba membuka mata dunia tentang Pontianak melalui blog.

Irhamna sekarang ini duduk di bangku kuliah di STMIK Pontianak Jurusan Teknik Informatika.

Irhamna menceritakan, dirinya mengikuti perlombaan se-Borneo.

Pada 30 Oktober adalah hari pengumuman perlombaan yang

diikuti peserta dari Sarawak (Malaysia), Brunai dan Kalimantan (Indonesia).

“Dalam ajang ini saya membawakan tema lingkungan, yakni Mengenal Kota Khatulistiwa. Saya mencoba memperkenalkan Kota Pontianak kepada dunia,” tambah Irhamna, Rabu (3/11).

Pada 26 Oktober 2010, Irhamna berangkat dari Pontianak ke Ke Halaman 23 kolom 5

FAHROZI/PONTIANAKPOST

JUARA: Irhamna didampingi ayahnya, Abdul Samad berhasil juara lomba blog di Kinabalu.

pro-kalbar Pontianak Post

25

Parkir

Kamis 4 November 2010

Karyawan 9 Bulan Tak Digaji THR Diabaikan KETAPANG—Para karyawan PT Benua Indah Group kembali meminta pertanggungjawaban manajemen PT BIG terhadap hak-hak karyawan diabaikan pihak manajemen, sehingga selama sembilan bulan hingga saat ini belum ada pembayaran gaji. Ironisnya lagi, para karyawanpun tak mendapatkan tunjangan hari raya.

“Sejak Februari 2009 gaji kami belum

ANTO WINARNO

PARKIR: Parkir motor kini Rp1.000.

dibayarkan, bahkan saat jelang hari raya kemarin pun tak mendapat THR,” ungkap pengurus Serikat Buruh tingkat Perusahaan Divisi Perkebunan, Lumbuk Simanjuntak kepada Pontianak Post, kemarin.

Lumbuk mengatakan, sekitar 600 karyawan kini menunggu

realisasi hak-hak karyawan yang selama ini belum diterima mereka. Seperti halnya karyawan lain dimanapun, lanjut lubuk, gaji merupakan sumber penghasilan untuk menghidupi keluarga, membiaya sekolah anak, serta memenuni kebutuhan hidup sehari-hari.

Bayi Sudah Dimakamkan SINGKAWANG-Bayi laki-laki yang diperkirakan berumur empat sampai lima bulan yang ditemukan di tepi jalan raya di belakang Terminal Induk, Selasa (2/11) lalu akhirnya meninggal dunia.

Bayi tersebut sudah dikebumikan dan sampai saat ini belum diketahui siapa orang tua yang tak bertanggungjawab tersebut yang tega membuang bayinya.

Kapolres Singkawang melalui Kapolsek Singkawang Tengah, Ajun Komisaris Polisi Suhar mengakui, sampai saat ini sejumlah saksi telah dimintai keterangan. Menurut dia, sampai saat ini pula, kepolisian masih menyelidiki kasus pembuangan bayi.

“Kita masih menyelidiki. Sampai saat ini belum ditemukan siapa orang tua bayi yang tega berbuat demikian,” kata Suhar, kepada Pontianak Post, kemarin.

Suhar minta kepada masyarakat yang mengetahui soal bayi tersebut bisa memberikan informasi.

“Sekecil apa pun informasi yang diberikan sangat berharga menguak siapa orang tua yang telah membuang bayinya pada subuh hari ini. Orang tuanya pastilah tinggal yang tak jauh dengan tetangganya. Tetangganya bisa memberikan informasi. Kita akan rahasiakan identitas pemberi informasi,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, warga menemukan seborang bayi laki-laki yang terbungkus kain di tepai jalan.

Bayi tersebut masih hidup dan langsung dibawa ke RSUD Abdul Aziz Singkawang. Di rumah sakit pemerintah ini, perawat langsung memberikan pertolongan, termasuk dokter. Dokter memerintahkan kepada perawat agar

KETENTUAN tentang parkir di kota Sanggau sudah memiliki payung hukum yang jelas. Sehingga keberadaannya adalah jelas dan sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Kita tetap memantau di lapangan tentang penerapan tarif parkir supaya jangan sampai memberatkan masyarakat,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Informasi dan Komunikasi Kabupaten Sanggau, Al Leysandri SH. Aturan yang dimaksud adalah Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Sanggau Nomor 16 Tahun 2007 tentang Retribusi Parkir. Pasal 7 menyebutkan, prinsip dan sasaran dalam Ke Halaman 31 kolom 1

Aspirasi

Bawa ke Pusat INISIATIF saat reses mengunjungi Lapas Klas II B Singkawang diakui Anggota DPD Hairiyah untuk menyerap informasi langsung dari masyarakat. “Kita menjenguk siapa saja, yang bisa memberikan feed back informasi kepada kita. Saya pilih di sini, terutama untuk masalah kaum perempuan. Dari perspektif perempuan, kita melihat banyak sebab musabab mereka bisa masuk ke sini,” kata Hairiah Hairiyah didampingi Direktur LKBH PeKA Kalbar, Rosita Nengsih, saat tatap muka bersama warga binaan Lapas Klas II B Singkawang, Rabu (3/11).

“Misalnya, karena narkoba. Kita melihat latar belakangnya, misalnya karena masalah kemiskinan. Harusnya perempuan-perempuan ini diberikan pemberdayaan,” timpalnya saat pertemuan yang juga dihadiri Kepala Lapas Klas II B Singkawang tersebut.

Ke Halaman 31 kolom 1

ZUL/PONTIANAKPOST

MENINGGAL: Bayi yang dibuang akhirnya mening­gal.

Pasangan Muda Rentan Bercerai

Ke Halaman 31 kolom 1

Pol PP

Tertibkan Pengemis

Ke Halaman 31 kolom 1

HENDI/PONTIANAKPOST

JARING SAMPAH: Kerapnya sungai digunakan untuk membuang sampah, membuat masyarakat Pemangkat mengeluarkan trik dengan memasang jaring sampah yang diangkat begitu penuh.

Aksi Tipu Buat Guru Honorer Ngaku Pejabat, Minta Uang Pelicin SINGKAWANG – Penipu mencatut nama pejabat struktural Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Singkawang. Dalam aksinya, mereka menyasar kepada pegawai honorer yang masuk database.

Melalui telepon, penipu itu mengaku sebagai Sekretaris BKD Singkawang, Syamsupardi, minta kepada kepala sekolah, yang guru di sekolahnya masuk database pegawai honorer untuk melengkapi berkasberkas pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Parahnya lagi, penipu itu meminta uang pelicin, Ke Halaman 31 kolom 1

Sofyan Fahri

BKD jelas tak demikian. Apalagi minta transfer uang.

Jangan pernah mau.

Ada yang janggal, segera hubungi kami.’’

PERCERAIAN lebih berpeluang terjadi pada keluarga yang menikah di usia muda. Hal ini diungkapkan Mantan Kepala Kantor Pengadilan Agama (PA) Sanggau, HA Jauharudin Sohra SAg, MH saat acara serah terima jabatan Kepala PA Sanggau kepada Drs M Ghafar Rasmin MH yang menggantikannya, awal Nopember 2010 lalu.

Menurutnya, jika dibandingkan dengan tahun 2009, maka angka perceraian yang terjadi pada tahun 2010 ini alami peningkatan.

Kenaikannya diperkirakan mencapai 20 persen, dari tahun sebelumnya.

Misalnya, pada tahun 2010 ini hingga 31 Oktober, PA Sanggau sudah menangani sekitar 180-an kasus perceraian. Angka ini diprediksi akan terus bertambah hingga akhir tahun 2010 ini.

“Dalam sebuah rumah tangga pasangan muda, emosi dan egoisme masih belum stabil yang bisa memicu terjadinya percekcokan yang bisa berujung kepada perceraian. Faktor itu pula yang terkadang memicu

Rasa Pedih Bayangkan Pisah dengan Keluarga

Boy Kusdharmadi, Singkawang

TRANSKAL: Menghubungkan Sandai ke Pontianak, ruas jalan Trans Kalimantan atau transkal diperbesar dan lancar.

Ke Halaman 31 kolom 1

Prihatin Nasib Warga Binaan Perempuan di Lapas Klas II B Singkawang

Pagi Rabu, 3/11 sekira pukul 08.30.

Cuaca di luar cerah. Namun tidak demikian di Lapas Klas II B Singkawang. Suasana haru demikian terasa. Bahkan anggota DPD RI asal Kalbar, Hj Hairia menitikkan air mata. Dia mengaku sedih melihat nasib kaumnya yang ada di Lapas tersebut.

ANDI/PONTIANAKPOST

Ke Halaman 31 kolom 1

Pembuang Bayi Diburu

Motor Rp 1.000

AKSI pengemis merambah Ketapang. Karena itu Kasat Pol PP Kabupaten Ketapang, Suhami, berjanji sesegera mungkin menertibkan para pengemis dengan menggelar razia.

“Kita akan menertibkan para pengemis itu. Karena Satpol PP ini juga berfungsi sebagai pengayom bukan hanya tindakan represif,” tegasnya di ruang kerjanya kemarin.

Ia menduga banSuhaimi yaknya pengemis di Ketapang dan berkeliaran adalah orang-orang luar Ketapang. Pasalnya, kata dia, masyarakat Ketapang saat ini tak ada yang mau menjadi pengemis.

“Jangankan menjadi pengemis, kadang memulung juga ndak mau. Yang jadi pengemis itu kebanyakan orang dari luar Ketapang,” jelasnya.

Meski berjanji akan menertibkan para pengemis, namun ia masih belum memastikan waktu penertiban tersebut. Soalnya saat ini pihaknya masih sibuk mengurus pembukaan

Atas nasib para karyawan, Lubuk bersama para karyawan lainya telah melakukan segala upaya agar hak mereka sebagai karyawan terpenuhi. Mulai melayangkan surat ke manajemen PT BIG, audiensi dengan DPRD Ketapang, melayangkan surat resmi dan menghadap Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan transmigrasi pun dilakukan. Namun sampai saat ini segala upaya karyawan masih belum ada titik terang.

MEMANG, Hairiyah tak kuasa menahan tetes air matanya. Dia yang didampingi Direktur LKBH PeKA Kalbar, Rosita Nengsih serta diterima Kalapas Klas II B Singkawang, Setia Budi Irianto, mengaku sedih. “Saya menangis kar-

ODY/PONTIANAKPOST

KUNJUNG: Anggota DPD RI Hairiyah saat mengunjungi warga binaan perempuan Lapas Klas II B, Singkawang.

ena membayangkan mereka-warga binaan perempuan- yang mempunyai keluarga, akan tetapi karena sesuatu hal mesti tinggal di sini. Apalagi jika dia seorang ibu. Bagaimana mereka memendam kerinduan yang teramat sangat terhadap putra putri mereka. Ketika mereka di sini, anak-anak mereka dengan siapa? Siapa yang mengasuhnya?’’ kata Hairiyah berkaca-kaca.

Sambil mengusap air matanya, mantan Anggota Komnas HAM Perwakilan Kalbar ini, merasa prihatin lagi mengenai ‘’hukuman’’ masyarakat yang akan didapatkan oleh warga binaan perempuan itu nantinya setelah bebas.

“Belum lagi hukuman sosial. Karena masih banyak masyarakat yang beranggapan, orang yang keluar dari penjara itu merupakan penjahat seumur hidup. Saya berharap mereka, harus survive karena Ke Halaman 31 kolom 1

Pontianak Post PINYUH - NGABANG Tanggung Jawab Dalam Persaudaraan

26 tv

Bukan Baby Sitter Katharina Lies, yang hadir sebagai pemateri workshop analis dampak isi siaran di Landak mengungkapkan bahwa saat ini televisi sudah menjadi bagian penting dalam keluarga. Tv juga menjadi bagian dari pusat aktifitas dirumah.

Meskipun tanpa disadari bahwa kita sebagai konsumen yang sedang menikmati sistem bisnis i n f o r ma s i d a n hiburan.

“Sejauh ini, dalam penelitian YKIA bahwa acar tv yang isi siarannya khusus bagi anak-anak hanya 2,7-4,5 persen saja dari total siaran secara keseluruhan,” jelasnya Katharina Lies belum lama ini.

Dari sini kita bisa melihat dampak negatif yang ditimbulkan kepada anak, misalnya saja mengganggu kesehatan anak seperti mata.

Belum lagi jika melihat realitanya bahwa anak menjadi tidak efektif terutama dalam manajemen waktunya dalam belajar, bermain dan bersosialisasi.

Tidak hanya sampai disitu, anak-anak juga secara drastis akan menurun minat bacanya. Sehingga anak akan sangat jarang untuk menggali ilmu pengetahuan dari buku. Belum lagi misalnya dampak emosional akibat tayangan-tayangan misteri dan sebagainya.

“Karena itu dibutuhkan peran orang tua, guru, dan masyarakat dengan cara menyediakan waktu yang cukup untuk membimbing, dan mengarahkan mereka terhadap program tv yang sedang ditonton, termasuk memberikan pemahaman akan nilai-nilai positif yang layak untuk diteladani,” tegas mantan anggota DPRD ini.

Akademisi STAIN Pontianak, DR. Lailial Muhtifah engungkapkan sebenarnya media seperti tv bisa dirancang dan digunakan secara maksimum untuk mengkomunikasikan pesan dan informasi yang berada dalam lingkup kognitif, afektif dan psikomotorik.

Sejalan dengan dengan fungsi pokoknya yakni memberikan informasi, memasyarakatkan gagasan dan memotivasi pemirsa untuk melakukan suatu tindakan.

Maka salah satu upaya yang dilakukan untuk menuju siaran ramah keluarga misalnya dengan aktif awasi peduli dan cerdas isi siaran atau yang dikenal dengan Aksi Pedass.

“Kepada para orang tua jangan sampai tv menjadi baby sitter bagi anak-anak. Berikan aktifitas positif bagi anak seperti olahraga, dan jangan lupa untuk meletakkan tv diruangan terbuka yang bisa terjangkau untuk melakukan pengawasan,” timpalnya. (sgg)

PAHAUMAN - Pembangunan Gereja Evanglis Kalimantan (GKE) Resort Pahuman kecamatan Sengah Tamila Kabupaten Landak yang berjalan hampir 10 tahun akhirnya dilaksanakan, dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Bupati Landak belum lama ini.

Ketua Panitia pembangunan Thomas Herwan mengatakan meskipun pembangunan Gereja tersebut dengan dana yang sangat minim tetapi pihak panitia harus berani melaksanakan pembangunan tersebut karena kondisi tidak mampu menampung jemaat yang semakin banyak. Selain itu, bangunan Gereja sudah cukup tua sehingga

perlu bangunan baru. “ Rasanya sudah harus di ada bangunan yang lebih baik karena gereja ini tergolong sudah tua, yakni dibangun pada tahun 1973 silam. walaupun sesungguhnya anggaran pembangunan ini cukup minim tetapi kita harus memberanikan diri,” ujarnya kepada wartawan.

Peletakan batu pertama Gereja GKE Maranatha Pahuman tersebut selain di hadiri oleh Panitia, Jemaat dan ketua Sinode GKE Kalimantan serta Bupati Landak Dalam sambutannya Bupati Landak mengatakan,bahwa pembangunan Gereja ini adalah hal yang penting di mana Gereja

merupakan salah satu Tempat untuk berdoa dan menyembah Tuhan serta bersukur atas segala karunia yang sudah di berikan oleh yang Maha Kuasa.

Untuk itu pembangunan Gereja sudah di nilai cukup penting lataran fasilitas ini sangat di butuhkan oleh Umat untuk melakukan Ibadah sehingga, dalam pembangunan ini sudah di pastikan peranserta umat khususnya jemaat yang ada agar turut membantu pelaksanaan pembangunan gereja tersebut.

“Artinya bantuan umat dalam pembangunan gerejanya bukan harus berbentuk uang saja yang bias di lakukan, tetapi bantuan itu tidak harus berbentuk uang tetapi apa saja

Kamis 4 November 2010

ISTIMEWA

GEREJA: Bupati Landak Adrianus, AS melakukan peletakan batu pertama pem-

yang dapat di berikan silakandi berikan misalnya kalau tidak mampu memberikan dalam bentuk uang, tentu saja bias memberikan bantuan pasir,batu, tenaga atau apa saja yang dapat di sumbangkan untuk pembangunan tersebut,” ucapnya. (sgg)

Laporkan Tontonan Tak Layak NGABANG – Penyiaran merupakan milik publik, dan isinya juga mesti mendidik publik menuju ke arah yang lebih deHAMDAN/PONTIANAKPOST RONTOK: Sebagian dinding gedung DPRD Kabupaten Pontianak rontok. Para anggota dewan sempat men- wasa bukan sekedar untuk kepentingan ekonomi dan bisnis. geluhkan masalah yang mengkhawatirkan mereka.

Wakil Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Kalbar, Sumarsono, Rabu (3/11) di Ngabang mengatakan bahwa memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada masyarak NGABANG-Wakil Ketua DPRD mesti diperha- urusan keuangan dan urusan lain- mengenai konsumsi tontotan Landak, Markus Amid, Rabu (3/11) tikan lebih baik nya,” ujarnya kepada Pontianak Post. yang sehat bagi masyarakat mengusulkan agar ada tenaga ahli ke depannya,” Ia juga mengatakan bahwa hasil au- adalah sangat penting.

Selama ini, masyarakat lebih khusus yang menangani masalah ungkapnya. dit ini bisa dilihat siapa saja, dan hasil keuangan pemkab agar bisa teredit Ke depan di- ini juga memberikan peringatan ke- banyak dicekoki oleh lembaga pesecara baik. harapkan pem- pada roda pemerintahan kabupaten nyiaran sehingga mmpengaruhi Menanggapi hasil audit BPK menkab lebih teliti landak agar bisa lebih berhati-hati sebagian besar karakter terutama genai keuangan kabupaten landak dalam melaku- dalam penyelenggaraan keuangan media pertelevisian.

Dalam hal ini, kami memberiyang tidak wajar ia mengaku sangat kan pencatatan daerah dan lebih bertanggungjawab kan pemahaman sesuai dengan perihatin. Meski demikian ia merasa t e r h a d a p a n untuk perbaikan. masih ada jalan untuk dilakukan pengeluaran Dengan demikian, keuangan kerja yang diamanatkan peraperbaikan pada waktu yang akan Markus Amid keuangan agar negara yang diamanahkan kepada turannya dalam mengontrol pedatang. tidak terjadi hal yang sama seperti saat pemerintah bisa lebih jelas penggu- nyiaran yang ada demi menjaga Penilaian tidak wajar tersebut salah ini. Ia juga menilai kesibukan pejabat naannya dan berdampak langsung masyarakat dari siaran-siaran satunya disebabkan tidak jelasnya terkait sangat mempengaruhi kinerja kepada kehidupan dan kesejahteraan yang tidak sehat. Undang-undang nomor 32 tahun 2002 tentang keterangan pembukuan mengenai keuangan. Sehingga ia menyarankan masyarakat di daerah ini. pengeluaran dalam melakukan akti- agar ada tenaga ahli yang khusus un“Kita sama-sama berharap hal ini penyiaran mengamanatkan agar fitas keuangan dilingkungan pemkab tuk menangani masalah ini. tidak terulang kembali, dan pemer- memberikan penyiaran yang berLandak sendiri.

“Saya kira jika memang dibutuh- intah kabupaten segera mengambil martabat, dan beretika sehingga “Salah satu indikatornya adalah kan perlu adanya tenaga ahli yang langkah evaluasi serta membuat memberikan dampak positif tidak jelasnya keterangan pengelu- khusus menangani masalah keuan- prioritas pengeluaran keuangan. Dan bagi masyarakat terutama untuk aran dalam hal keuangan yang dilaku- gan tersebut agar, pejabat yang ber- yang terpenting, mesti jelas penggu- anak-anak.

Lebih lanjut Sumarsono menkan oleh pemkab. Karena itu, hal ini sangkutan tidak terlalu sibuk dengan naannya,” timpalnya. (sgg)

Tenaga Ahli Khusus Keuangan

jelaskan bahwa Pedoman perilaku penyiaran (PPP) lebih melihat bagaimana memproduksi siarannya, sedangkan Standar program siaran (SPS) melihat bagaimana standar penanyangannya atau isi siarannya.

Dengan adanya KPID ini masyarakat bisa secara langsung mengawasi isi siaran secara langsung. Dan memfasilitasi peran serta masyarakat agar mampu bersikap kritis dan aktif dalam mengawasi siaran,” ujarnya kepada Pontianak Post.

Kalau di Kota Pontianak sudah banyak layanan pengaduan misalnya dengan memberikan nomor aduan, dan layanan sms kepada masyarakat. Jadi masyarakat tidak mesti bingung lagi untuk mengadukan jika melihat siaran-siaran yang dianggap tidak layak.

Konsumsi media bagi oraang tua kebanyakan mengembangkan kebiasaan menonton tanpa membekali anaknya dengan pemahaman yang memadai tentang pertelevisian. Keterbatasan orang tua dalam memperhatikan mengawasi serta mendampingi anak bisa menjadi pemicu berkembangnya perilaku negatif anak. (sgg)

Tiga Bulan Pemantapan Kursus Mahir

Pasang Iklan BIRO SINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

ME MPAWAH - Ke g i at a n Kursus Mahir Lanjutan (KML) yang dihelat Kwarcab Pramuka Kabupaten Pontianak ditutup.

Kegiatan itu diikuti 20 orang berlangsung selama sepekan, ditutup Sekretaris Kwarcab Ridwan A Wahab S.Ap, di Halaman Gedung KNPI Mempawah.

“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan yang dicanangkan untuk kegiatan KML ini telah dilaksanakan dengan baik dan benar. Secara keseluruhan tidak ada kendala dan kegiatan KML 2010 yang dilaksanakan Kwarcab Pramuka Kabupaten Pontianak berlangsung sukses,” katanya.

Kegiatan KML jelas dia, diikuti 20 peserta dari tiga Pontianak, KKR dan Kabupaten Pontianak selaku tuan rumah. Sedangkan Kabupaten Landak tidak men-

girimkan peserta.

“Kami undang empat daerah.

Namun, hanya tiga daerah yang mengirimkan peserta. Pontianak kirimkan 8 peserta, KKR satu orang dan 11 orang dari Kabupaten Pontianak. Sayang memang Landak berhalangan kirim pesertanya,” jelasnya.

Diakui, kegiatan KML merupakan tindaklanjut dari kegiatan sebelumnya yakni Kursus Mahir Dasar (KMD) beberapa waktu lalu. Berbagai materi yang disampaikan hampir sama dengan kegiatan KMD. Hanya saja, pada KML lebih mengedepankan praktek dilapangan.

“Materi yang disampaikan hampir sama dengan KMD. Hanya saja pada KML lebih banyak difokuskan pada praktek dilapangan. Pada KML ini, sekaligus dijadikan masa pe-

mantapan bagi peserta dalam memilih jurusannya. Apakah siaga, penggalang atau penegak,” ujarnya.

KML tersebut, ungkap Ridwan dimaksudkan untuk memantapkan persiapan peserta sebagai pembina pramuka sesuai dengan golongan atau jurusannya.

Jadi, kegiatan tersebut untuk memantapkan para pembina yang nantinya akan menyampaikan kegiatan-kegiatan pramuka di gugus depannya masing-masing.

“Setelah mengikuti KML, maka para peserta akan dikembalikan ke gugus depannya masing-masing untuk menjalani masa pemantapan selama tiga bulan. Selama pemantapanitu,pesertaakanselalu dipantau dan dimonitoring hasil kerjanya oleh kwarcabnya masingmasing,” bebernya. (ham)

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

SINGKAWANG

27

Dikeluhkan Buat KTP Masih Lama

lingkungan

Kewajiban Daerah DAERAH mempunyai kewajiban untuk melestarikan lingkungan hidup.

“Ini sesuai dengan bunyi pasal 22 Undangundang nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah,” kata Dwi salah satu Aktivis LSM Singkawang, kepada Pontianak Post, Rabu (3/11). Ia menanggapi, permasalahan yang terjadi menyangkut Sungai Singkawang, seperti yang diungkapkan oleh Wali Kota Singkawang Hasan Karman, di Pontianak Post, edisi Rabu (3/11). Dwi menyebutkan, bunyi salah satu pasal 22 UU nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah itu adalah ‘dalam menyelenggarakan otonomi, daerah mempunyai kewajiban melestarikan lingkungan hidup’.

“Kewajiban ini merupakan beban yang harus dilaksanakan untuk menciptakan lingkungan hidup yang baik dan sehat,” kata dia. Ia menambahkan, amanat UU tersebut, sudah semestinya dijalankan.

“Sehingga kelestarian lingkungan hidup dapat berguna dan bermanfaat pada masyarakat sekitarnya,” tegasnya. Dia mengingatkan lagi, pemerintah daerah sudah seharusnya bertanggungjawab dalam menjaga kelestarian lingkungan.

“Perlu pelestarian lingkungan hidup secara komprehensif,” ungkapnya. Pemerintah diminta lebih banyak turun ke lapangan, untuk bersama-sama menjaga kebersihan.

“Kalau kewajiban secara pribadi (masyarakat) misalnya, kita menginginkan hidup dan lingkungan bersih, maka kita harus menciptakan hal-hal yang dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Begitu juga daerah, punya suatu kewajiban melestarikan lingkungan. Ingin bersih dan sehat, dan tercipta kelestarian lingkungan, maka harus banyak turun ke lapangan,” katanya.

Selain itu juga perlu diimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangaan. Dan sampah yang ada, misalnya di parit itu, harus dibersihkan. (ody)

kriminal

Minta Diusut Ditemukan bayi lelaki di pinggir jalan kompleks Agung Lestari, Kowina dan sekitarnya heboh, subuh hari Selasa (2/11) membuat warga heboh. Bahkan, mereka meminta agar pihak kepolisian untuk segera mengusut kasus tersebut. Siapa yang membuang bayinya sendiri di pagi yang dingin, hingga membawa kematian sang bayi 14 jam setelah ditemukan. ‘’Kita kepinginnya polisi bekerja keras untuk mencari siapa pelaku yang tega berbuat demikian. Saya tak habis pikir, ketika banyak orang yang menginginkan anak dan belum kesampaian, di sisi lain, ada pula orang tua yang membuang anakkandungnya sendiri,’’ ujar Ninik, warga setempat.

Bahkan, menurutnya, jika sang orang tua sudah tidak menginginkan sang anak, kan bisa saja diberikan kepada orang lain, atau panti asuhan. Bukan sembarang main buang.

Apalagi, belakangan sang bayi malah meninggal. Bagaimana sih perasaan si pembuang tersebut, membiarkan bayi kedinginan seperti itu, tukasnya.

Menurutnya, dia menyangsikan kalau bayi tersebut hasil hubungan gelap. Sebab, kalau hasil hubungan gelap, tentu dibuang saat masih merah. Tetapi ini kan sudah cukup besar, sekitar empat bulanan lanjutnya.

Dia berharap tak ada lagi kejadian semacam ini. Karenanya, polisi jangan lepas tangan untuk mengungkapnya. (ody)

Pelayanan Tak Berubah

SHANDO/PONTIANAKPOST

EKSTRIM: Cuaca ekstrim dengan gelombang tinggi belakangan ini membuat khawatir nelayan di gugusan pulau Lemukutan dan Kabung, Bengkayang. Mereka khawatir bagan hancur akibat gempuran ombak.

Jalan Baru Dibangun Rusak SINGKAWANG-Jalan yang baru dibangun oleh Pemkot Singkawang rusak kembali. Masyarakat setempat mendesak kepada pemerintah untuk mengecek dan segera memperbaiki.

Wali Kota Singkawang diminta menegur intansi yang lalai dalam pengawasan. Ketua RT 55 RW 09 Marhaban Singkawang Selatan, Arham Abdi kepada Pontianak Post menjelaskan, jalan tersebut baru saja dibangun oleh Pemerintah Kota dengan anggaran tahun 2010 oleh Dinas Kebersihan Kota Singkawang yang dananya berasal dari APBD Provinsi Kalimantan Barat.

Ternyata, baru saja dibangun, jalan tersebut rusak parah.

Tentu, kata Arham, masyarakat setempat yang dirugikan.

“Masyarakat banyak yang lapor ke kita soal kerusakan, kita juga sudah lihat sendiri jalan ini sangat memprihatinkan,” katanya.

Jalan tersebut, dibangun sepanjang 400 meter dan tak diketahui

perusahaan mana yang membangun. Sebab, kata dia, ketika jalan tersebut dikerjakan tidak ada plang nama.

Kita juga tak tahu.

Saya sebagai ketua RT setempat saja tak pernah tahu soal ini. Kontraktornya tak pernah bilang ke kita. Ada komplain seperti ini kan susah.

Arham

“Kita juga tak tahu. Saya sebagai ketua RT setempat saja tak pernah tahu soal ini. Kontraktornya tak

pernah bilang ke kita. Ada komplain seperti ini kan susah,” kata Arham.

Arham minta segera diperbaiki. Bila tak diperbaiki, kata dia, masyarakat akan mendatangi dinas yang dipimpin Wolter C. “Kita akan sampaikan keluhan tersebut ke dinas dan wali kota. Wali kota harus tahu soal kerusakan ini,” kata Arham. Kepala Dinas Kebersihan Kota Singkawang, Wolter C baru mengetahui jika ada kerusakan jalan yang baru saja dibangun.

“Saya belum tahu dan tidak ada laporan. Saya baru tahu dari Anda (wartawan). Tolong beritahu dimana lokasinya,” kata Wolter dihubungi terpisah.

Wolter berjanji akan menurunkan tim yang terdiri dari konsultan dan teknik guna melihat pekerjaan tersebut. “Kita akan turunkan tim dulu. Saya berterima kasih atas informasinya, sehingga bisa dicek,” kata Wolter memberkan penjelasan. (zrf)

SINGKAWANG-Sepanjang tahun tidak ada perubahan sama sekali dalam pengurusan kartu tanda penduduk bagi warga. Terbukti, sampai saat ini warga banyak mengeluhkan pembuatan KTP yang membutuhkan waktu berbulan-bulan.

“Saya masih lama mengurus KTP. Sampai sekarang belum jadi-jadi,” kata warga Kelurahan Sui Wie kepada Pontianak Post, kemarin.

Menurut dia, jika mengurus KTP sendirian tentu membutuhkan waktu dua sampai tiga bulan.

“Akhirnya, kita serahkan ke Ketua RT. Ternyata, tetap lama,” katanya. Ada kawannya yang memberi uang Rp100 ribu untuk membuat KTP melalui ketua RT. “Kasihan juga bolak balik.

Kalau kita sendiri mana bisa lagi mengurus. Butuh waktu dan tentu biaya. Belum lagi pekerjaan kita yang tak bisa ditinggalkan. Jika kita ngak kerja tentu ngak dapat penghasilan,” katanya.

Dia sangat berharap, kinerja buruk dalam pelayanan KTP tersebut segera diakhiri.

Hal senada juga diungkapkan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Singkawang, Nureska kepada Pontianak Post, belum lama ini. Menurut Nureska, sejak

lama warga mengeluhkan dalam pengurusan KTP tersebut.

Anehnya, keluhan itu seperti angin lewat saja.

“Pemerintah sudah tak bisa lagi mendengarkan keluhan.

Kan, aneh, sepanjang tahun tidak ada sama sekali perubahan dalam pengurusan KTP,” kata dia.

Bila dikritik, kata Nureska, seribu alasan dikemukakan oleh mereka.

Mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Singkawang ini mengungkapkan, alasan yang sering dikemukakan adalah kekurangan personil dan peralatan. Padahal, personil dan peralatan sejak lama diungkapkan kekurangannya.

“Kalau personil dan peralatan yang menjadi kurang, tentu harus ada solusi. Langkah kongrit yang harus diambil oleh pemerintah,” kata Nureska kecewa.

Dia pun juga menyayangkan sikap lembaga legislatif yang tidak bersuara soal lambannya pengurusan KTP tersebut.

“Dewan tak bersuara lagi dan membiarkan masyarakat tak memperoleh haknya. Oknum dewan malah menjadi garda depan mengurus KTP. Pastilah pegawai yang ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Singkawang merasa takut. Akhirnya, mereka mendahulukan ajuan dari oknum dewan itu sendiri dan mengabaikan antrean dari warga yang mengurus sendiri,’’ ujarnya jengkel. (zrf)

Sehari Kuasai Rahasia Ilmu Hipnotis Workshop Turbo Hipnotis INGIN tahu rahasia ilmu hipnotis Rommy Raffael dan Uya Kuya? Atau ingin tahu apakah seseorang jujur atau tidak? Ingin menghilangkan kebiasaan buruk, phobia, atau minder? Ingin khusyu’ beribadah? Ingin memprogram diri sendiri untuk mencapai kesuksesan? Ingin tubuh sehat? Bisa mengurangi rasa sakit diri dan pasien? atau mahir mendidik dan memotivasi murid atau anak tanpa kemarahan?

Solusinya bisa anda dapatkan dengan mengikuti Workshop Turbo Hipnotis: Belajar hipnotis instant super cepat. Workshop ini akan mengajarkan rahasia menghipnotis cepat dengan latihan praktek yang banyak.

Instruktur Turbo Hipnotis adalah Dipl. Ing.

Awie Suwandi, MCH, seorang customer service, pegawai toko, experienced Trainer, Hypnossis dan karyawan yang banyak berCoach & Hypnotherapist, luluhubungan dengan orang banyak san Diplom Ingenieur in Berlin, (menangkal hipnotis), juga cocok Germany. bagi siapa saja yang ingin mengDalam sehari anda akan memgali & mengembangkan potensi pelajari : pengenalan dan aplikasi diri; para eksekutif, manager & Hypnosis? Strategi melakukan sales person (stress management, Pra Induksi dan Test yang efektif? motivasi dan dispilin diri), dll.

Teknik Deepening super cepat?

Dapatkan bonus menarik seStrategi menanamkan sugesti dan harga jutaan rupiah lebih sebagai anchor yang praktis? Sugesti pra & materi referensi anda dirumah, Awie Suwandi post hipnotik? Standing induction? terdiri dari: 1. DVD Pelajaran Auto seggestion? Hypnoparenting? Teknik “Stage Hypnosis” 2. Ebook Basic Hypnosis atasi abreaksi? teknik waking hypnosis? dll. for Beginners 3. Koleksi 30 Teknik Induksi & Workshop ini juga cocok bagi anda yang Deepening 4. Koleksi 26 teknik melakukan memiliki tingkat sugestibilitas tinggi (orang Tes Sugestibilitas. orang yang mudah dihipnotis), orang yang Juga bonus tambahan: Teknik menghipmemiliki resiko tinggi seperti teller bank, notis “Non Verbal” (hipnotis tanpa ucapkan

sepatah katapun). Teknik deepening dan emerging, juga secara “Non Verbal”. Bonus 2 teknik melakukan “Waking Hypnosis” (Menghipnotis suyet tanpa ditidurkan terlebih dahulu).

Ditambah bonus teknik hypnotic seal yang bisa diaktifkan sendiri untuk melindungi diri dari pengaruh hipnotis yang tidak dikehendaki.

Workshop di 2 kota: Hotel Mahkota Singkawang (06 Nov 2010) dan Hotel Mercure Pontianak (07 Nov 2010).

Pendaftaran TranzWorks Institute Jl. Dr. Wahidin Gg Adyaksa No. 7 Pontianak. Info.

0857 5078 6622 atau 0852 4502 2277.

Garansi sampai mahir!!! Jika belum mahir boleh mengulang sampai mahir hanya membayar konsumsi saja. Peserta terbatas.(ser)

SAMBAS

28

Pontianak Post

Infeksi Paru Pembunuh Para Bayi

terigas

Bantuan Evakuasi Bencana Dinas Tenaga Kerja, Tranmigrasi dan Sosial Kabupaten Sambas mendapatkan bantuan peralatan evakuasi bencana dari Departemen Sosial Kalbar.

Bantuan tersebut tiba di Sambas, kemarin.

Bantuan sosial tersebut berupa satu unit perahu vloating, mesin 40 PK tenda pleton, tenda regu, tenda keluarga masing-masing 10 unit, tenda biru 40 lembar, pelbet 10 buah, matras 150 lembar dan rompi pelampung 15 buah.

“Diserahkan Kepala Dinas Sosial Kalbar, Junaidi kepada Kadis Nakertransos Sambas,” kata Sekretaris Dinas Nakertransos Kabupaten Sambas, Agustian.

Selain menyerahkan bantuan alat evakuasi, Dinas Sosial Kalbar juga menyerahkan, buffer stock barang bantuan korban bencana. Bantuan sandang yang meliputi 200 helai baju kaos berkerah, 200 daster, 150 stel seragam SD laki-laki dan 150 stel untuk perempuan, 150 selimut dan 200 helai kain jarit. Sedangkan bantuan peralatan dapur di antaranya 150 buah teko, 150 panci almunium, 150 tempat nasi, 100 sodet, 100 centong nasi, 30 lusin piring dan 18 lusin cangkir.

“Sementara bantuan makanan diantaranya 15 sarden dan 75 dus mi instan serta bantuan berupa famili kid 150 lembar dan tikar 200 lembar,” ungkap Agustian.

Bantuan sosial yang diserahkan Depsos Kalbar ini, kata dia, sementara disimpan di gudang penyimpanan bantuan Disnakertransos.

“Telah kita susun rapi sesuai tempatnya.

Agar memudahkan petugas mengambil stok bahan bantuan yang diperlukan,” katanya. “Dengan adanya bantuan sosial dari Depsos Kalbar, tentunya ini sangat membantu sekali, “timpalnya.

Bantuan ini diserahkan untuk mengantisipasi terjadinya bencana di Kabupaten Sambas.

Bencana yang kerap terjadi di Sambas adalah banjir. (hen)

tilik

BEM Peduli Mentawai Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas, mengumpulkan uang tunai Rp 10.988.200 untuk korban tsunami Mentawai.

Pengiriman uang dilakukan hari ini melalui transfer bank. “Pengumpulan uang telah kita lakukan dua hari. Hari ini langsung dikirim melalaui bank,” kata Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa STAIS Muhammad Syafiuddin Sambas, Suriadi.

Aktivitas pengumpulan bantuan tersebut tersebar di tiga kecamatan, Sambas, Tebas dan Teluk Keramat. Mahasiswa melalui BEM mendatangi beberapa titik, instansi pemerintah, pasar dan persimpangan jalan. “Kami membagi tugas untuk tiga kecamatan tersebut. Pengumpulan uang bentuknya sukarela, tidak ditentukan besarnya,” katanya.

Suriadi mewakili BEM STAIS mengapresiasi kepedulian masyarakat Sambas terhadap korban tsunami Mentawai. Bantuan tidak hanya berupa uang tunai, ada juga yang memberikan pakaian layak pakai. “Kepedulian masyarakat Sambas cukup tinggi walau yang dibantu tidaktampak langsung di depan mata. (hen)

Kamis 4 November 2010

Jadi Penyebab Kematian Tertinggi

Hendi/pontianakpost

JALUR TEMAJOK: Selama ini jalan ke Temajok menggunakan bibir pantai. Sering terputus kalau air laut pasang. Karenanya diperlukan akses jalan menuju wilayah Indonesia yang berbatasan dengan Malaysia ini.

Bangun Jalan ke Temajok SA M BAS – D i na s Pe ke r jaa n Umum Bina Marga, Pengairan, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Sambas merencanakan pembangunan jalan dari Desa Ciremai ke Temajok, Paloh.

Sampai saat ini, akses menuju desa yang pantainya berbatasan dengan Malaysia ini belum ada.

Masyarakat menggunakan bibir pantai menuju ke Temajok.

“Ini masih rencana, tapi akan kita usahakan pendanaannya agar daerah tersebut tidak lagi terisolir,” ujar Kepala Dinas PU Bina Marga, Pengairan Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Sambas, Fery Madagaskar, kemarin, di ruang kerjanya.

Rencana pembangunan jalan tersebut sepanjang 34 kilometer.

Menghubungkan beberapa desa di Paloh dengan Temajok. Sedangkan lebarnya mencapai enam meter

dengan badan jalan 30 meter. “Rencana badan jalan memang lebar, agar suatu saat pelebaran jalan tidak lagi kesulitan,” ungkap Fery.

Pengerjaan jalan Ciremai-Temajok tersebut bakal memakan dana yang tidak sedikit. Karena strukturnya pasir yang kedalamannya cukup tinggi. Fery menjelaskan, jika menginginkan kontruksi jalan yang baik, pasirnya harus dikeruk dengan kedalaman tertentu baru kemudian diisi tanah.

“Kalau tidak demikian pemadatan jalan sulit dilakukan, karena pasirnya cukup dalam,” paparnya.

Sampai sekarang, Fery masih memikirkan pendanaan jalan itu.

Rencananya dia bakal memperjuangkan penganggaran melalui APBN. Semoga saja, katanya, pengajuan ke pusat dapat diterima.

“Ini masih ide, mudah-mudahan saja terlaksana. Tergantung sumber

dana, kalau ada uang pengerjaannya gampang,” ujarnya.

Tidak kalah pentingnya, Fery berharap, masyarakat yang akan dilalui jalan mempermudah pelepasan tanah. Karena kalau masyarakat mempersulit, pembangunan pasti terkendala.

“Mudah-mudahan juga masyarakat merelakan tanahnya untuk dibangun jalan,” katanya berharap.

Akses Ciremai-Temajok sangat penting. Temajok merupakan desa yang berbatasan dengan Malaysia, namun sampai sekarang tidak ada akses yang layak ke sana. Selain faktor keamanan, aspek ekonomi juga tidak kalah penting. “Dengan adanya jalan perekonomian masyarakat meningkat. Keamanan negara juga akan terjaga, karena mempermudah mobilisasi penjagaan perbatasan,” ucap Fery.(hen)

SAMBAS – Sepanjang 2009 terdapat 48 kasus kematian bayi di Kabupaten Sambas.

Penyebab utamanya adalah pneumonia atau infeksi paruparu.

Kepala Bidang Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Sambas Semi, mengatakan pneumonia merupakan penyebab kematian bayi terbesar.

Tidak hanya di Sambas, bahkan di Indonesia sekalipun penyakit ini kerap mengancam nyawa bayi. “Dapat dikatakan di seluruh Indonesia pneumonia merupakan penyebab kematian bayi tertinggi,” katanya.

Di Sambas selain pneumonia penyebab kematian bayi lainnya adalah jantung, giruk dan hidrochepalus serta lainlain. Sedangkan usia kematian bayi yang terbanyak adalah kategori neonatus antara 0 – 28 hari.

“Pemicu utamanya adalah kehabisan oksigen. Misalnya kesulitan melahirkan, proses kelahirannya terlalu lama. Ini juga dipengaruhi kesehatan ibu yang kurang diperhatikan saat kehamilan,” ungkap Semi.

Untuk pneumonia, Semi menjelaskan, ada korelasinya dengan tingkat perekonomian

masyarakat.

Daerah yang perekonomiannya rendah berpengaruh terhadap tingginya penyakit paru-paru, seperti tubercolosis.

Jika ibu atau anggota keluarga lain terinfeksi TBC, bayi sangat rentan tertular.

“Misalnya di suatu daerah penderita TBC nya tinggi. Otomatis pneumonia pada bayi juga tinggi,” ucapnya.

Pneumonia adalah proses infeksi akut yang mengenai jaringan paru-paru (alveoli).

Penyakit ini dapat dikenali berdasarkan pedoman tandatanda klinis lainnya dan pemeriksaan penunjang seperti rontgen.

Sebagian besar penyebab pneumonia adalah mikroorganisme, virus dan bakteri.

Sebagian kecil oleh penyebab lain seperti hidrokarbon seperti minyak tanah, bensin, atau sejenisnya yang masuk ke makanan, minuman, susu, isi lambung ke dalam saluran pernapasan.

Cara menanggulanginya, lanjut Semi, tidak ada cara lain hanya dengan kesadaran masyarakat.

Biasanya orang tua yang terserang TBC tidak segera berobat sehingga tertular kepada bayi.

“Kalau kesadaran masyarakat tinggi penyebab kematian akibat pneumonia dapat diturunkan. Banyak yang terinfeksi TBC tapi tidak segera berobat,” tegasnya.(hen)

Setahun 600 Perkara

Tingkat Perceraian Sambas Tertinggi Kedua di Kalbar SAMBAS – Tingkat perceraian di Kabupaten Sambas tinggi. Kabupaten ini menempati urutan kedua di Kalbar setelah Kota Pontianak. Tahun ini saja, hingga Oktober, angka perceraian yang tercatat di Pengadilan Agama Klas II Sambas mencapai 520 perkara.

Hingga akhir tahun 2010, diperkirakan perceraian di Sambas mencapai angka 600. Mengalami peningkatan cukup drastis dari tahun lalu. Sepanjang 2009 terdapat 438 perkara cerai dari seluruh kecamatan yang ada di Sambas.

“Setiap tahunnya meningkat. Tahun ini yang menyisakan dua bulan diperkirakan akan terus bertambah sampai angka 600 perkara,” ujar Panitera Muda Hukum Peng-

adilan Agama Klas II Sambas, Rudi Hartono.

Setiap bulannya, pengadilan agama menangani rata-rata 50 perkara.

Sedangkan usia perkawinan terbanyak antara 20 – 30 tahun. “Bulan Oktober misalnya, kita menangani 53 perkara. Untuk usia perkawinan memang paling banyak 20 – 30 tahun yang bercerai. Tapi ada juga yang sudah 50 tahun masih bercerai,” ucap Rudi.

Ada tiga penyebab utama yang mendominasi alasan perceraian. Keluarga yang tidak harmonis menempati urutan pertama. Kategori ini termasuk masalah perekonomian keluarga, suami sering keluar malam, mabuk-mabukan dan judi.

“Alasan tersebut jumlahnya mencapai 50 persen,” tuturnya.

Faktor kedua adalah suami tidak bertanggungjawab. Banyak perkara cerai di Pengadilan Agama Klas II Sambas yang disebabkan suaminya raib.

Tidak diketahui keberadaannya bertahun-tahun. Biasanya menimpa perempuan yang menjadi tenaga kerja Indonesia di Malaysia.

“Mereka kawin dengan orang luar Kalbar. Setelah menikah suaminya hilang entah kemana. Pengadilan memanggil dengan prosedur, misalnya melalui media massa. Prosesnya bisa empat bulan,” ungkapnya.

“Faktor ini angkanya sebanyak 30

persen,” timpal Rudi.

Penyebab perceraian lainnya, karena pihak ketiga. Misalnya, suami atau istri berselingkuh. Persentase untuk faktor ini hanya 10 persen.

“Sisanya, faktor lain-lain juga 10 persen,” jelasnya.

Tingginya perceraian di Sambas dipengaruhi juga kesadaran hukum masyarakat meningkat. Semakin banyak yang tahu hak-hak mereka dan ketentuan yang berlaku dalam hukum agama merupakan penyebab tingginya angka perceraian.

“Dulunya mereka tidak tahu hukum.

Sekarang artinya kesadaran hukum meningkat. Walaupun faktor ini kecil persentasenya,” ucap Rudi.(hen)

Pontianak Post

Kamis 4 November 2010

KETAPANG

29

Upayakan 2011 Tuntas 100 Persen

POTRET

Belum Ada Kendala PROGRAM seratus hari Pemerintaha n B u p a t i d a n Wa k i l B u p a t i K e t a p a n g membebaskan miting dan melakukan p e r b a i k a n ja l a n , d i d u ku n g ma s y a ra k at.

“Miting atau pungutan liar kini sudah 95 persen sudah tak ditemukan lagi,” tegasnya kepada Koran ini, kemarin.

Walaupun masih berbadan jalan tanah, namun penimbunan jalan yang dilakukan sejumlah per usahaan yang berinvestasi di Ketapang ini sudah memperlancar ar us barang dan jasa.

Salah seorang pemuka masyarakat yang berdomisili di Sandai, belum lama ini, menDarmansyah gatakan kendala di lapangan memang pada kondisi cuaca yang ekstrim.

“Seperti juga masyarakat Ketapang pada umumnya, saya juga senang sekarang perusahaan dan pemerintah gotong royong bangun jalan, kedepan memang harus ditingkatkan, di Sungai Kelik dan sekitarnya, truk yang mengangkut sawit ke pabrik, pulangnya juga membawa tanah untuk timbun jalan,” ujarnya.

Sementara itu, perbaikan jalan yang dilakukan perusahaan, seperti perbaikan jalan Sei Gantang ke Teluk Batu, diakui Kepala Dinas PU Ketapang sebagai implementasi program kerja 100 hari Bupati dan wakil Bupati Ketapang. “ D u k u n g a n d a r i p e r u s a h a a n i t u t e rbukti terlaksana di lapangan, dan direspon antusias oleh masyarakat,” tukasnya.

Menurutnya ini bentuk komitment Bupati dan Wakil Bupati memberikan pelayanan, dan sesuai hasil rapat dengan seluruh jajaran direksi perusahaan yang ada di Kabupaten Ketapang dengan Bupati dan Wakil Bupati Ketapang ketika berada Jakarta beberapa waktu lalu.

“Untuk jalan di Ketapang yang dibantu oleh perusahaan dalam perbaikannya totalnya adalah 330 KM se-Ketapang, sedangkan untuk Kecamatan Ke n d aw a n ga n perbaikan Jalan sei Gantang-Teluk Batu sepanjang 96 KM yang diperbaiki mencapai sekitar 76 KM, sejauh ini belum ada kendala berarti kecuali factor cuaca,” kata Darmansyah. (ndi)

Proyek Jembatan Kelampai

ANDI/PONTIANAKPOST

SEGERA TUNTAS: Pembangunan Jembatan Kelampai diupayakan bisa segera dituntaskan tahun depan. Sehingga membantu kelancaraan aktivitas berlalulintas warga.

Lanjutkan Pembahasan UMSK Pekerja Kayu dan Tambang KETAPANG—Upah Minimum Sektoral Kabupaten (UMSK) untuk perkayuan dan pertambangan akan kembali dibahas. Setelah ditetapkan, maka penetapan UMK dan UMSK di Kabupaten Ketapang akan segera diusulkan ke Gubernur Kalbar. “Sektor perkayuan dan tambang dibahas Kamis (hari

ini,red) jadwalnya dimajukan,” kata Nasdiansyah, Wakil Ketua Dewan Pengupahan Kabupaten Ketapang, kemarin, di Ketapang.

Sebelumnya Dewan Pengupahan sudah menetapkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) untuk semua sector secara umum pada tahun 2011 sebesar Rp 886 ribu/bulan. Penetapan itu diabahas alot setelah menyesuaikan Upah Minimum Propinsi (UMP) tahun 2011 sebesar Rp 825 ribu. UMK ditetapkan minimal 5 persen dari UMP. Sedangkan

UMSK ditetapkan minimal 5 persen dari UMK. Sedangkan hasil survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) untuk lajang di Kabupaten Ketapang pada tahun 2010 sebesar Rp 1.250.000.

Perdebatan hangat menbahas UMSK sector kebun sebelumnya dibahas Dewan pengupahan bersama GPPI (Gabungan Pengusaha Perkebunan Indonesia). Setelah musyarawah dan mufakat yang panjang, akhirnya UMSK bidang perkebunan tahun 2011 ditetapkan sebesar Rp 970 ribu. (ndi)

KETAPANG—Selain meninjau lokasi pelaksanaan perbaikan jalan Sei Gantang-Teluk Batu, beberapa hari lalu, Kepala Dinas PU Ketapang Ir H Darmansyah MM, juga meninjau proyek jembatan rangka baja Kelampai. Jembatan yang dibangun dengan panjang 220 meter tersebut bersumber dari APBD Murni Kabupaten Ketapang diharapkan dapat diselesaikan pada tahun anggaran 2011.

Pekerjaan pembangunan jembatan yang sedang berlangsung tersebut, pelaksanaan pekerjaan ditaksir sudah mencapai 70 persen. “Jika tak ada halangan, Insya Allah tahun depan bisa difungsikan.

Mudah-mudahan selesai 100 persen pada tahun 2011,” kata Darmansyah saat melihat secara dekat proyek pembangunn jembatan rangka baja Kelampai, di Desa Kedondong dari atas motor air.

Peninjauan ke lokasi itu ia didampingi camat Kendawangan Boy Hasan, Selo Sutarman dari UPPU Kabupaten Ketapang dan Leman dari Manajemen PT PAL, serta Kusmono, Kades Kedondong.

Kepala Dinas PU menuturkan tujuan Pemkab Ketapang membangun jembatan tersebut untuk memper-

lancar arus barang dan jasa dari dan ke kecamatan Singkup, Marau, Manismata, dan Air Upas ke Kabupaten Ketapang. Karena selama ini dinilai ke empat kecamatan tersebut akses ekonominya cenderung ke Kalteng.

“Untuk pemerataan pembangunan, maka Pemkab Ketapang memberi solusi kepada masyarakat dengan membangun jembatan rangka baja Kelampai,” paparnya. Jika pembangunan rangka baja tersebut sudah selesai, tukas Darmansyah, maka bisa dimanfaatkan untuk kepentingan perekonomian masyarakat Kabupaten Ketapang pada umumnya.

Kades Kedondong Kusmono, dalam kesempatan itu menyampaikan agar Pemkab Ketapang melalui Dinas PU Ketapang bisa mengalokasikan anggaran di APBD untuk pemeliharaan jalan Desa sepanjang enam kilometer. Kepala desa menilai alokasi anggaran itu penting karena jalan tersebut adalah akses jalan satu-satunya yang digunakan masyarakat.

“Karena jalan itulah yang ramai di lewati baik masyarakat penduduk Kelampai sendiri maupun orang atau kendaraaan baik roda dua maupun roda empat dari Kecamatan Singkup, Air Upas, Marau maupun Manismata,” ujar Kusmono. (ndi)

Dua Kerbau untuk Jadi Satpol PP Warga Rela Menyuap KETAPANG-Oknum warga yang anak atau kerabatnya ingin lolos menjadi tenaga kontrak Satpol PP Ketapang, dimusim penerimaan sekarang ini melakukan berbagai cara.

Mulai dari pendekatan atau bahkan penyuapan.

Seperti yang dialamai Kasat Pol PP Ke t a p a n g , S u h a m i .

Ia mengaku ditawari s e e k o r k e r b au o l e h orang tak dikenal agar anak orang terse-

but dapat masuk menjadi tenaga kontrak Satpol PP. “Saya bilang kalau ada dua ekor boleh. Datang saja ke rumah. Ternyata orang itu benar-benar datang ke r umah dan minta supaya anaknya bisa lulus penerimaan Satpol PP. Saya bilang ke orang itu lebih baik kerbau yang dua ekor itu dijual dan dijadikan usaha ketimbang jadi Satpol PP. Hasilnya lebih besar daripada jadi tenaga kontrak Satpol PP. Tak lama orang itu pun pulang,” ungkapnya mencer itakan Tak hanya itu, Ia juga mengaku sering ditelepon yang

intinya per mintaan lulus tenaga kontrak Satpol PP. Namun Suhaimi mengaku tak mau menghiraukan para oknum warga yang menawarkan imbalan menggiurkan kepada dirinya. Apabila meladeni tindakan-tindakan seperti itu, maka proses rekr uitmen Satpol PP jadi sia-sia.

“Kerja kita membuka penerimaan, menyiapkan berkas dan lainnya menjadi sia-sia.

Kalau begitu, tidak usah ada pembukaan, atau kita cicil saja kuotanya. Misalnya bulan ini lima orang, bulan depan lima orang hingga genap 60 orang,” paparnya. “Tapi

kita tidak mau itu, pembukaan Satpol PP diumumkan secara terbuka,” tegasnya lagi.

Ia juga menegaskan tak mau menutup pelua n g ba g i ma s ya ra k at Ka b u p at e n Ke t a p a n g u nt u k mendaftar. Ia juga berusaha s e d a p at mu n g k i n ja n ga n sampai ada anggapan di masyarakat masuk Satpol PP ada KKN alias kongkalikong “Syarat-syarat yang kita ajukan pun sangat sederhana seperti foto copy ijazah, foto dan materai.

Tidak ada syarat-syarat yang kira-kira membutuhkan biaya, materai. Kita mau

m a s ya ra k at d a r i d a e ra h daerah pedalaman juga ikut menadaftar,” katanya. Menur u nya lebih banyak ya ng mendaftar akan lebih bagus.

Pihaknya akan lebih banyak pilihan. Dengan demikian, tenaga satpol PP yang direkrut nantinya adalah tenaga yang terbaik.

Pasalnya kata dia, tenaga Satpol PP tak hanya dibutuhkan pemikiran tapi juga fisik yang baik. “Agar transparan rencananya kita juga akan memampangkan nilai seleksi peserta. Peserta bisa melihat langsung nilai-nilai mereka,” tandasnya. (har)

KAYONG UTARA

30 POTRET

ANDI/PONTIANAKPOST

BENDERA: Membentangkan bendera merah putih merupakan kebanggaan. Terlebih lagi bisa dilakukan di atas gunung. Itulah kreatifitas sekelompok pelajar, belum lama ini, di Pendamaran.

Kamis 4 November 2010

Nelayan Perlu Organisasi yang Kuat dan mandiri

Pakai Timer WALAUPUN ada program sejuta sambungan dan Ketapang dapat jatah 1000 sambungan, maka daftar tunggu juga masih banyak. Meski jumlah pelanggan PLN Ketapang sudah mencapai 54900, daftar tunggu masih sekitar 4000 calon pelanggan.

Begitu juga tentang daya listrik terbatas bahkan deficit sering disampaikan, namun pembangunan ruko baru di sejumlah jalan protokol masih dilayani pemasangannya. Itulah yang sering menimbulkan pertanyaan sejumlah warga. “Kalau ruko itu menggunakan timer, beban puncak terjadi pada malam hari, justru pada malam hari pada waktu tertentu listrik mereka padam dengan Sahat Simanjuntak sendirinya,” kata Sahat Simanjuntak, Manager Cabang PT (persero) PLN Ketapang, belum lama ini.

Hal tersebut dilakukan, jelasnya, karena pelanggan juga mau. Kondisi kelistrikan Ketapang yang terbatas sudah dijelaskan sedemikian rupa kepada pelanggan. Namun, mereka tetap menginginkan dialiri listrik.

Banyaknya daftar tunggu tersebut kapan kapan baru bisa dituntaskan managemen Cabang PT (Persero) PLN Ketapang, (26/10) ketika itu belum bisa memastikan. Walaupun PLN Ketapang mendapatkan tambahan daya 3 MW, namun karena sedang perakitan dan adanya pemeliharan mesin (over houl) 2,2 MW, maka 700 kilo watt. “Pengaruh adanya program sejuta sambungan itu jelas ada, tapi kita mesti lihat dari sisi positipnya, walaupun deficit nanti ini akan terus kita evaluasi,” ujar Sahat Simanjuntak.

Sebab akibat dari kondisi kelistrikan yang masih deficit itu, maka masyarakat jangan terkejut seandainya masih dilakukan pemadaman bergilir. Sebab, kondisi kelistrikan Ketapang baru benar-benar aman, seandainya penambahan mesin 3.000 KW sudah berfungsi, dan pemeliharaan sudah tuntas. Demikian juga dengan PLTU sudah beroperasi. (ndi)

Pontianak Post

KETAPANG—Kesejahteraan masyarakat nelayan pesisir panHMS FOTO tai khususnya kepulauan sangat PAMERAN: Mengenalkan produk daerah, Kabupaten Kayong Utara biasanya aktif mengikuti pameran. rendah.Dari sisi ekonomi, penMenjadi ajang promosi kepada pihak luar. didikan, kesehatan dan pemerataan pembangunan, mereka sangat tertinggal dibandingkan masyarakat lain seperti di perkotaan. Hal ini dikeranakan kurangnya sarana dan prasarana Ia menuturkan, ada fak- adalah masalah database (pen- yang dimiliki nelayan, padahal tor yang berasal dari dalam dataan) daftar pemilih yang boleh sumber daya alam (SDA) yang mau p u n d a r i l u a r. Fa kt o r dapat dikatakan lemah dalam ada seharusnya dapat mendari luar dapat berupa fak- hal pendataan, apalagi menge- ingkatkan ekonomi keluarga KETAPANG—Data base dalam tor alam dan sistem global nai validitas datanya,” katanya. dan kesejahteraan masyarakat. pelaksanaan Pemilu Legislatif, yang susah untuk diprediksi Paparan itu diungkapkan Ia menyebutkan, seperti Pemilu Presiden dan pemilukada dan dikendalikan. Sedangkan daftar pemilih ganda,yang Ketua Kelompok Tani dan provinsi, maupun pemilukada faktor dalam adalah sistem berbeda tempat pemilihan. Ada Nelayan Andalan (KTNA) Kakabupaten dan kota, sering kali pendataan, moralitas, akhlaq, yang awalnya terdaftar waktu bupaten Ketapang, Anies Muterjadi permasalahan serius. manajemen dan banyak lagi pemilu legislatif, ketika pemilu nisah. Ia mengatakan penguaMuhaiyan Siddiq, dari Presedium untuk disebutkan satu persatu. presiden dan pemilukada tidak tan kapasitas kelembagaan Lembaga Kajian Kebijakan StrateKalau kita lihat faktor luar, terdaftar dan sebaliknya. Hal masyarakat di kepulauan gi Pembangunan Daerah (Lekkas lanjut Muhaiyan, memang sulit ini lantaran banyak sekali versi tersebut, Kementrian KelauBangda), menuturkan akurat sekali untuk melakukan pen- yang dipakai dalam pendataan. tan dan Perikanan, melalui sekalipun data base kependudu- gontrolan dan perlu teknologi, Persoalan ketidak singkronan program PNPM kelautan dan kan biasanya menuai protes. Nah, networking diplomasi dan lain- terus-menerus seperti ini sebe- Perikanan, memberikan penapalagi kalau tidak, tegasnya. lain. Untuk itu, kita lebih fokus narnya diantisipasi sejak awal dampingan dan pembekalan Maka dari itu, ungkapnya, men- pada faktor dalam yang bisa oleh KPU sebagai pelaksana sehingga masyarakat semakin jelang Pemilu Gubernur Kalim- diupayakan bersama sehingga administrasi penyelenggara. berdaya dan dapat mencuantan Barat 2012, maka data base ada usaha untuk berubah lebih Dimulai dengan jangka wak- kupi kebutuhan sandang, harus dibenahi dengan serius. baik dan cenderung untuk tidak tunya yang cukup panjang dari pangan, papan, pendidi“Tentu banyak faktor yang men- sering menyalahkan orang sekarang, maka hasilnya supaya kan dan kesehatan mereka. jadi penyebabnya,” kata Muhaiyan atau mencari kambing hitam. lebih akurat dan terhindar dari “Masyarakat tani dan nekepada Pontianak Post kemarin.

“Sebagai salah satu contonya komplain permasalahan. (ndi) layan harus bangga dengan

Benahi Data Kependudukan Agar Pilgub 2012 Lancar

profesi mereka. Kita memberikan makan dan lauk pauk bagi seluruh masyarakat Indonesia ini. Coba bayangkan, kalau kita tidak bekerja, dari mana, kebutuhan zat-zat nabati dan hewani dapat dipenuhi masyarakat,” ungkapnya dalam Workshop Penguatan Kapasitas Kelembagaan bagi masyarakat di Dusun Sungai Tengar dan Dusun Pulau Cempedak Kecamatan.

Kendawangan, belum lama ini.

Saat ini, kata Anies, sebagian generasi muda baik tani dan nelayan merasa malu mencantumkan profesi mereka di dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau tanda pengenal lainnya. Padahal jika profesi sebagai petani dan nelayan ditekuni dengan maksimal, konsisten dan profesional, diyakini peluang penggangguran akan dapat diminimalisir. ” Sektor pertanian dan perikanan dapat menyerap tenaga kerja yang cukup banyak. dengan bekerja keras, bersemangat, ikhlas dan didukung pemerintah saya yakin petani dan nelayan akan lebih berhasil,” ujar Ketua KTNA terbaik se Kalbar ini. (har)

Kejuaraan Tenis Meja Meriahkan Hari Pahlawan KETAPANG-Pembinaan dan pembibitan olahragawan berbakat, terus dilakukan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang.

Karena itu, dalam memaknai Hari Pahlawan 10 November 2010, kembali Disbudparpora Ketapang menggelar kejuaraan tennis meja tunggal putra untuk kelompok umur 20 tahun.

Atlet yang diperkenankan ambil bagian adalah kelahiran paling tua 31 Desember 1990.

Kejuaraan ini juga untuk seluruh Kabupaten Ketapang, yang dilakukan bekerjasama dengan Pengkab PTMSI Ketapang.

“Rencananya kegiatan akan dimulai tanggal 18 sampai 20 November 2010 di GOR Tenis meja Pangeran Adi PTMSI Jalan Jenderal Sutoyo Sukaharja Ketapang,” kata Yudo Sudarto SP MSi, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ketapang, kemarin.

Adanya kejuaraan ini, ungkapnya, diharapkan masyarakat olahraga, terutama siswa-siswa sekolah lanjutan atas dan pertama (SMA/SMP sederajat), dapat menyalurkan bakat dan minat untuk berkembang.

Atlet tennis meja putra (kelompok umur 20 tahun) yang akan

ambil bagian dalam kejuaraan itu, dapat mendaftar diri di Disbudparpora, khususnya pada bagian pemuda dan olahraga setiap hari dan jam kerja. Selain itu, bisa juga mendaftarkan diri di SMP Negeri 3 Ketapang bersama Aklan. Peserta yang mendaftarkan diri tidak dipungut biaya.

Teknikal meeting sekaligus pendaftaran peserta akan dilakukan tanggal 15 Nopember 2010 pukul 14.00 di Aula Disbudparpora Ketapang. Ditambahkan Dahlan AR dari Humas KONI Ketapang, dalam pembinaan bakat dan minat atlit agar dapat berprestasi, event seperti ini sangat penting.

ANDI/PONTIANAKPOST

TENIS MEJA: Kejuaraan tenis meja yang pernah digelar belum lama ini.

Untuk tampil sebaik mungkin dalam berbagai kejuaraan, jam terbang tanding atlit sangat menentukan dalam pembinaan

psikologisnya. “Selain itu pemenang juga diberikan hadiah berupa piala tetap dan uang pembinaan,” ujarnya. (ndi)

Pontianak Post

aneka

Kamis 4 November 2010

Aksi Tipu Buat Guru Honorer Sambungan dari halaman 25

sebesar Rp7,5 juta, kepada salah satu pegawai honorer tersebut. Beruntung saja, permintaan penipu itu belum disetor. Pegawai honorer tanggap dan mempertanyakan dengan langsung datang ke BKD Singkawang.

Kepala BKD Singkawang Sofyan Fahri didampingi Syamsupardi mengimbau agar pegawai honorer, kepala SKPD, Kepala Sekolah, untuk tidak melayani aksi penipu yang mengatasnamakan pejabat struktural BKD ini.

Sofyan menceritakan, dalam waktu yang tidak bersamaan beberapa hari terakhir ini, sedikitnya sudah ada enam pegawai honorer yang nyaris tertipu. Semuanya, adalah guru.

“Bersyukur saja, guru itu tanggap dan segera men-

ghubungi Syamsupardi (Sekretaris BKD Singkawang) untuk mempertanyakan masalah ini,” katanya.

“Salah satu pegawai honor (guru) sudah dimintai Rp7,5 juta. Tapi, dia (guru) tanggap dan langsung datang ke BKD mempertanyakan. Kalau tidak tanggap, mungkin uang itu sudah ditransfer. Tidak menutup kemungkinan, mereka (penipu) akan menghubungi kepala sekolah lain yang gurunya diajukan di database pegawai honor,” timpal Sofyan.

Ia menjelaskan, dalam hal proses pengangkatan PNS, tidak ada cara seperti itu. Maksudnya menelepon orang perorang untuk diminta melengkapi berkas.

“Ada surat resmi kepada mereka, untuk melengkapi berkas. Apalagi saat ini guru dan pegawai honorer sedang dalam proses pendataan,” ka-

tanya. Pendataan itu ada dua kategori. Yakni kategori I, honor yang biayai dengan APBD, sebanyak 68 orang, berkasnya sudah dikirim Agustus 2010 lalu ke BKN Pusat. Sedangkan kategori II ini, lanjut Sofyan, untuk yang bukan dibiayai dengan APBD. “Batas waktu berkas masuk ke BKD, November ini. Lalu kita akan kirim ke (BKN) Pusat.

Nanti (BKN) Pusat akan datang melakukan verifikasi data honorer itu. Ini yang menelpon mengaku bisa mempercepat proses pengangkatan,” tegasnya.

Maka dari itu Sofyan mengimbau kepada Kepala Sekolah, Kepala SKPD, maupun tenaga honorer yang masuk database, jangan mempercayai orang yang menelepon memanfaatkan kesempatan dengan mengaku dari BKD.

“Tidak pernah BKD seperti itu. Apalagi meminta transfer uang, jangan pernah mau karena itu penipuan. Dalam proses itu ada prosedur dan mekanismenya,” imbau dia.

Syamsupardi menegaskan dirinya sama sekali tidak pernah menghubungi kepala sekolah, maupun pegawai honor yang masuk database, untuk melengkapi berkas pengangkatan sebagai PNS. “Saya tidak pernah,” katanya. Menurut dia, penelepon itu biasanya menggunakan nama Arif, Erwin dan Syamsu Hadi.

“Bukan Syamsupardi, tapi Syamsu Hadi. Itu saja sudah salah,” jelasnya.

Sofyan menjelaskan, tahun lalu, aksi penipu itu sudah memakan satu korban. Kerugian yang dicapai adalah Rp10 juta. “Semoga untuk sekarang dan ke depan, tidak ada lagi,” tuntasnya. (ody)

pemkab Ketapang tersebut.

Meski jumlahnya tidak banyak dan belum merasahkan warga, namun langkah antisipasi patut diambil mengurangi jumlah pengemis atau gepeng. “Kita setuju penertiban gepeng, pengemis dan sejenisnya tersebut, seh-

ingga tidak membuat resah masyarakat di kemudian hari,” ungkapnya.

Diakuinya, kata dia, banyak diantara pengemis ini adalah anak-anak dibawah umur serta manula. Sehingga hal ini tak pantas. Bahkan indikasi para pengemis atau gepeng ini dik-

oordinir oknum tertentu juga harus menjadi perhatian.

“Apabila dilakukan penertiban, saya minta koordinator pengemis juga diciduk demi kepentingan dari mana pengemis itu datang apakah mereka ada organisasinya atau tidak,” tandasnya. (har)

kan ke badan kehormatan kejaksaan.

“Ini juga sudah banyak digunakan tersangka, dan terdakwa untuk melaporkan oknum penegak hukum,” tegasnya. Selain itu, lanjut Hairiyah, kunjungan ini juga untuk lakukan monitoring apakah UU KdRT dalam pelaksaannya berjalan baik.

“Kalau berjalan baik berarti penegakan hukum jalan,” tegasnya. Dia menilai, pelaksanaan UU KdRT cukup efektif di Kalbar ini. Menurut dia, itu ditandai dengan progres bagus terhadap penegakan hukum kasus KdRT. “Tapi juga harus dilihat impachnya terhadap penegakan hukum. Misalnya, korban setelah melakukan kasus ini apakah menjadi orang yang berdaya. Misalnya istri melapor ke polisi, posisi perempuan itu tidak berdaya karena tidak bekerja, jadi mencabut laporan. Selama ini vonis yang diberikan cukup sesuai. Ada vonis tujuh tahun,” ungkapnya.

Tapi ada yang bilang vonis kasus KdRT masih terlalu ringan? Hairiyah menegaskan,

biasanya seperti itu ada yang meringankan. Misalnya, sang suami merupakan pencari nafkah di rumah tangga.

Ketika di tahan, jadi tidak bisa mencari nafkah. Itu juga menjadi pertimbangan atau maaf dari istrinya sendiri.

Mungkin juga istri ingin ada perubahan prilaku, atau tidak ada lagi tindak kekerasan dari suami. “Ini memang sensitif karena menyangkut suamiistri,” jelasnya.

Dia juga mengungkapkan, warga negara yang tidak mampu membayar pengacara, bisa dibantu. Negara ini, menurut dia, mengalokasikan dana melalui prodeo bagi orang yang tidak mampu. Namun, tegasnya, karena keterbatasan tidak bisa tercover semua bagi terdakwa maupun tersangka.

Dia mengatakan, tidak ada diskriminasi hukum antara orang kaya dan miskin. Di Kota Besar seperti Jakarta dan Surabaya, itu LBH-nya sangat banyak. Karena banyak pengacara yang ingin memberikan bantuan kepada masyarakat. LBH itu bukan milik pemerintah, tapi punya pengacara yang merasa priha-

tin dan membela orang-orang tidak mampu yang berhadapan dengan hukum.

Dia menegaskan, pengacara di daerah lebih bersahabat, ketimbang pengacara di kota besar yang lebih mengincar profit. Bahkan ada yang berkonsultasi itu hitungannya menggunakan jam. Bahkan, ada yang bayarnya pakai dolar. “alau pengacara kita masih banyak yang mempunyai hati nurani,” tegasnya. Rosita Nengsih menegaskan, LKBH PeKA kebanyakan menangani kasus yang menimpa perempuan dan anak. Ini gratis, tidak dipungut biaya apapun.

Terkecuali, lanjut dia, untuk Rosita Nengsih dan rekan, di luar LKBH tetap dipungut biaya jasa pengacara.

Sebagian besar menurut Rosita, LKBH PeKA tidak mendampingi tersangka. Namun, hampir semua mendampingi korban. “Kalau pendampingan itu biasanya dari Polres dan Polsek-polsek yang meminta. Saya siap, kalau diminta bantuan pendampingan. Namun, kami jarang mendampingi tersangka,” tegasnya. (ody)

retribusi ditetapkan dengan cara berlangganan (jangka waktu 6 (enam) bulan) dan insidentil (saat melakukan bongkar muat).

Besarnya retribusi untuk sebuah kendaraan setiap kali parkir yang meliputi kendaraan gandengan dikenakan tariff parkir sebesar Rp 5.000.

Kendaraan bermotor roda empat dan roda enam atau lebih meliputi truk yang berdaya

angkut di atas 1 ton atau lebih dikenakan tarif parkir sebesar Rp 3.000.

Kemudian untuk jenis kendaraan umum/tidak umum yang memiliki daya angkut 1 ton ke bawah tarif Rp 2.000. sedangkan kedaraan bermotor roda 2 (dua) tarif Rp 1.000. Pengelolaan parkir di tepi jalan uimum selanjutnya ditetapkan dengan Peraturan Bupati Sanggau.

Berkaitan dengan hal itu, pada bulan Maret sampai dengan April 2009 lalu, telah dilaksanakan penertiban parkir oleh Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sanggau yang dilaksanakan di lingkungan Kota Sanggau dan sejumlah ibukota kecamatan seperti Parindu, Tayan Hulu, Tayan Hilir, Balai Batang Tarang, Entikong dan Sekayam.(Anto)

merah bermotif dan botol kecil. Salah satu warga yang tengah berada di ladang melihat seorang laki-laki membawa keranjang kemudian berhenti sejenak di sekitar lokasi ditemukan bayi.

Setelah itu, menurut purnawirawan TNI AD ini, lakilaki itu langsung berbalik arah

kembali.

“Dia dari arah Pemangkat dan berhenti. Setelah itu, dia kembali lagi ke arah Pemangkat,” kata dia.

Dia sendiri tak melihat wajah laki-laki yang menggunakan motor tersebut. “Cuaca masih gelap. Jadi, tak terlihat wajahnya,” kata dia. (zrf)

lui musyawarah. Kurangnya komunikasi yang berujung kepada kecurigaan yang berlebihan, menjadi salah satu pemicu perceraian terjadi dalam sebuah keluarga.

“Salah satu fungsi PA adalah sebagai tempat, atau wadah

dimana berbagai persoalan keluarga bisa dimediasi. Jika ada presoalan, berupaya untuk diperbaiki, namun jika memang sudah tidak dapat diperbaiki, maka perceraian tak dapat dihindari,” katanya. (anto)

Tertibkan Pengemis Sambungan dari halaman 25

tenaga kontrak Satpol PP. “Kita masih sibuk penerimaan, tapi tetap akan kita tertibkan,” pungkasnya.

Sementara itu, tokoh pemuda Ketapang, Sukiman menyambut baik rencana

Bawa ke Pusat Sambungan dari halaman 25

Dia menambahkan, dalam reses itu juga mendapatkan informasi rill dari masyarakat, bahwa ada indikasi permainan hukum, oleh oknum aparat penegak hukum. Menurut dia, saat ini masih saja ada yang menjadikan hukum sebagai ajang jual beli. Tidak hanya di Singkawang, dia menegaskan, tapi kondisi ini juga masih terjadi di seluruh Indonesia.

“Informasi yang kita dapatkan untuk Singkawang terkait masalah ini, akan kita sampaikan dan bawa ke Jakarta. Kita ingin perbaikan Indonesia ke depan. Bagaimana negara yang kasus korupsinya masih tinggi ini, bisa maju. Bagaimana hukum bisa jadi panglima, kalau hukum bisa dibeli,” tegasnya. Saat ini di Indonesia, sudah banyak komisi-komisi yang sudah bertindak untuk penegakan hukum.

Misalnya, kata dia, jika ada oknum hakim di pengadilan yang nakal, bisa melaporkan ke Komisi Yudisial yang mengawasi hakim. Untuk oknum jaksa yang nakal dalam arti suka memeras, bisa melapor-

Motor Rp 1.000 Sambungan dari halaman 25

penetapan struktur dan besarnya tariff retribusi didasarkan atas tujuan untuk mengendalikan / menertibkan pelaksanaan parkir di tepi jalan umum. Pasal 8 ayat (1) menegaskan, bahwa struktur tariff digolongkan berdasarkan jenis kendaraan yang parkir di tepi jalan umum. Ayat (2) berbunyi, besarnya tariff

Pembuang Bayi Diburu Sambungan dari halaman 25

memberikan oksigen jika sudah berada di ruangan.

Namun, takdir berkata lain, bayi tersebut akhirnya menghembuskan napas di rumah sakit. Dia hanya bertahan hidup selama 14 jam setelah ditemukan.

“Dia meninggal di rumah sakit,” kata Kanit Reskrim Polsek Singkawang Tengah, Suprihatin, kepada Pontianak Post, malam lalu.

Saat ditemukan bayi sejumlah barang bukti ditemukan yakni berupa celana dalam ibunya, celana bayi, handuk besar, kain gendongan warna

Pasangan Muda Rentan Bercerai Sambungan dari halaman 25

munculnya tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),” ungkapnya.

Karenanya, dia yang akan menduduki pos barunya sebagai hakim tinggi di PA

Ambun ini, memandang pentingnya menjalin komunikasi yang baik antar pasangan suami istri (pasutri). Melalui komunikasi yang baik, maka berbagai persoalan akan dapat diselesaikan dan dicarikan akar permasalahannya mela-

Rasa Pedih Bayangkan Pisah dengan Keluarga Sambungan dari halaman 25

nantinya akan kembali lagi ke masyarakat,” kata Hairiyah.

Tetes air mata itu tumpah, saat acara tatap muka antara anggota DPD dan penghuni lapas, berakhir. Saatnya berpelukan dengan warga binaan perempuan. Nah, di sinilah Hairiyah tak dapat menyembunyikan kesedihannya. Matanya seketika berkaca-kaca.

Begitu juga dengan Rosita Nengsih, karena diantara warga binaan itu merupakan klien yang pernah didampinginya di LKBH PeKA. Baik laki-laki

maupun perempuan. Dalam kunjungan masa reses itu, Hairiyah memberikan bantuan satu unit televisi untuk blok perempuan. Kemudian 5 buku bacaan untuk perpustakaan lapas.

“Saya selaku Kalapas, mewakili keluarga besar lapas, mengucapkan terima kasih banyak atas kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh anggota DPD kepada warga binaan dan lapas kami,” ungkap Budi. Hairiyah juga memberikan semangat kepada warga binaan dalam kesempatan itu.

Ia mengungkapkan, mungkin

masuk ke lapas ini merupakan masa transit sementara waktu saja bagi para penghuni.

“Hari ini belajar dan nanti (setelah keluar) implementasikan hal-hal yang sangat positif yang didapat,” katanya.

Kesempatan itu juga dijadikan ajang penyerapan aspirasi.

Termasuk penyuluhan hukum, HAM, KdRT, serta tanya jawab.

Terkait KdRT, Rosita Nengsih menjelaskan bahwa korbannya saat ini bukan hanya perempuan saja. Kaum lakilaki pun ada. “Siapa yang selama di sini (lapas) tidak per-

nah dibesuk istrinya? Itu juga masuk KdRT (bagi pria). Tapi, lihat dulu, mungkin juga istri karena kecewa ada sesuatu kekerasan psikis yang pernah diterimanya. Kalau begitu istri juga jadi korban. Untuk itu harus introspeksi diri, saya (suami) atau istri yang menjadi korban,” tegasnya.

Dia juga mengungkapkan, banyak juga kasus terkait rumah tangga.

“Sekarang ini banyak suami (oknum PNS) ambil kredit di Bank, tapi memalsukan tanda tangan istrinya,” ujarnya bersemangat. (*)

31

Jalan Sebangki Telan Rp70 M LANDAK-Pembangunan sejumlah jalan utama yang ada di Kabupaten Landak hampir rampung. Salah salah satunya jalan menuju ke Kecamatan Sebangki yang masih harus di benahi.

Menurut Bupati Landak, DR. Adrianus, AS, dalam kegiatan Peletakan Batu pertama Gereja GKE Maranatha Pahauman bahwa diperkirakan pembangunan dari jalan raya Pontianak (Simpang) sampai menuju Kecamatan Sebangki akan menelan dana sebesar Rp70 miliar dan diupayakan tahun 2013 jalan tersebut sudah mulus.

“Tahun ini jalan-jalan utama di beberapa Kecamatan di Kabupaten Landak sudah hampir dapat kita bangun.

Tinggal jalan ke Sebangki saja yang harus dibangun dan tahun anggaran 2011 nanti diharapkan Rp20 miliar kita alokasikan di jalan Sebangki,” ungkapnya.

Tahun 2013 diupayakan jalan ke Kecamatan Sebangki

sudah dapat rampung dan mulus sehingga dapat memperlancar dan membuka akses dan potensi ekonomi masyarakat yang ada di daerah ini.

“Kalau masih dipercaya memimpin kabupaten ini saya targetkan tahun dua tahun ke depanjalan ini harus mulus,” tuturnya.

Sementara untuk beberapa akses jalan lainnya ini juga akan diselesaikan secara bertahap, dan sambil jalan. ‘’Tahapan prirotias dulu.

Kita berharap semua jalan yang ada di kabupaten Landak bisa mulus semua,’’ katanya.

Demikian juga dengan akses jalan lainnya juga akan dilaksanakan secara bertahap karena memang kondisi ini di sebabkan oleh keterbatasan- keterbatasan terutama masalah anggaran yang masih sangat-sangat terbatas.

“Kendala kita ya memang ke masalah anggaran yang sangat terbatas, tetapi sukurlah

sejumlah jalan utama hampir di semua kecamatan ini sudah hamper hampir rampung dan tahun depan jalan ke Sebangki juga sudah akan kita Anggarkan,” ungkapnya.

Untuk pemeliharaan serta peningkatan jalan yang sudah ada ini juga akan terus di lakukan walaupun tidak harus di lakukan secara keseluruhan tetapi secara bertahap namun akan di laksanakan.

“Tentunya kegiatan inikan akan di sesuaikan dengan jumlah anggara kita yang ada tetapi memang kegiatan ini harus kita laksanakan terutama jalan-jalan yang menghubungkan sejumlah daerah yang ada di Kabupaten Landak ini juga sangat penting harus di bangun karena ini akan membuka akses dan mewujudkan mewujudkan kelancaran transportasi pada seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Landak walaupun secara bertahap tetapi harus di bangun,” imbuhnya. (wan)

Berbuat untuk Daerah Sambungan dari halaman 32

pembangunan yang mengarah pada peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Seperti penyediaan lapangan pekerjaan melalui pengembangan sektor perkebunan sawit. Peningkatan pendapatan masyarakat melalui bantuan bibit karet

untuk pengembangan perkebunan karet. Mendorong UMKM tumbuh dan berkembang serta berdayasaing.

“Termasuk terus memacu peningkatan infrastruktur dan suprastruktur. Seperti akses jalan, kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya,” kata bupati.

Akan tetapi, segala usaha itu,

dikatakannya, tidak akan bermakna lebih tanpa ada dukungan masyarakat. Keterbukaan berpikir serta semangat dan dorongan untuk sama-sama berbuat merupakan motivasi pemerintah. Sehingga segala yang dicita-citakan menjadikan Kapuas Hulu maju dan sejahtera dapat terwujud dengan sukses. (wank)

Kadis Tak Boleh Takut Sambungan dari halaman 32

mempertanggungjawabkanya,” tuturnya.

Akibat dari hal tersebut tak terelakan pihak-pihak yang sudah mengikuti dan menjalani prosedur pelelangan dan tender dengan benar, akan menjadi korban dari ulah para oknum.

Mengenai adanya unsur premanisme dalam sebuah pelelangan, Sutami mengatakan, hal ini sudah menjadi rahasia umum. Namun, di-

rinya juga menyayangkan hal tersebut hingga timbul kesan dinas dikendalikan oleh para oknum yang mengatur-atur proses pelelangan.

Namun diakuinya, selama dia mengikuti proses teder pihak Dinas PU khususnya Bina Marga dinilainya cukup tegas. Hanya saja di luar prosedur yang digunakan PU, para oknum sudah menggunakan cara-cara tertentu dan mengatur-atur hingga yang tidak berdaya hanya akan menjadi penonton.

Seperti yang diketahui beberapa waktu lalu saat penyampaian pendapat akhir fraksi terhadap kinerja Eksekutif, dari Fraksi PAN mengatakan, selama ini kontrol dari pihak terkait untuk proses tender dan lelang dirasakan masih belum ketat dan tegas, untuk menghindari berbagai kemungkinan terjadinya asksi premanisme dan permainan para oknum, mengingat unsur politis sangat kental dalam penyeleksian pemenang tender. (nie)

Pemkab Pecat PNS Jadi Calo Sambungan dari halaman 32

jajarannya, supaya tidak ada PNS di lingkungan Pemkab Sanggau yang berani cobacoba menjadi calo CPNS. “Tentunya saya juga berpesan kepada masyarakat supaya tidak mudah percaya kepada para calo yang menjanjikan kelulusan menjadi CPNS,” imbuhnya.

Dikatakan Paolus, bahwa praktik percaloan ini sebenarnya sudah ada sejak lama.

Orang-orang tidak bertanggungjawab ini biasanya menjanjikan kelulusan kepada pelamar dengan imbalan sejumlah uang. Karenanya, tidak menutup kemungkinan pada kesempatan penerimaan CPNS tahun ini, calo juga akan muncul. “Karenanya, kewasp-

adaan masyarakat harus ditingkatkan. Lebih baik percaya kepada diri sendiri, ketimbang pecaya kepada calo. Tutup semua celah yang memberi kesempatan para calo untuk bermain. Jika ditemukan hal seperti itu, laporkan saja kepada pihak yang berwenang,” saran Wabup.

Paolus juga mengklarifikasi soal kekhawatiran masyarakat adanya CPNS titipan pejabat di Kabupaten Sanggau ini.

Ditegaskan dia, bahwa isu-isu yang beredar itu perlu disikapi dengan bijaksana supaya tidak menimbulkan fitnah. Sebab, isu serupa itu selalu menghiasi setiap menjelang penerimaan CPNS. “Tidak ada CPNS titipan pejabat dan tidak akan pernah ada. Isu itu tidak mendasar dan menyesatkan serta tidak

perlu digubris,” kata Wabup.

Sementara itu, sikap tegas yang akan memberi sanksi keras terhadap PNS yang terbukti menjadi calo CPNS, mendapat sambutan positif dari kalangan wakil rakyat.

Seperti yang disampaikan oleh Didi Facriadi, S Riyanto, Jana, Fransiskus Ason SP, Jumadi dan yang lainnya.

Bahwa sanksi tegas perlu dilaksanakan dan jangan hanya sekedar lips service untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat, soal fairnya penerimaan CPNS di lingkungan Pemkab Sanggau.

“Masyarakat berharap, penerimaan CPNS berlangsung secara fair dan tidak ada kecurangan yang bisa menciderai rasa keadilan,” harapnya. (nto)

PKL Pasar Inpres Bongkar Lapak Sambungan dari halaman 32

di tempat baru, sementara untuk membuka usaha kami pinjam sana sini,” keluhnya.

Syarifah yang sehari-hari berjualan pakaian di emperan toko kawasan Pasar Inpres ini mengatakan, di tempat baru (Pasar Jujung Buih, Red) yang sebelumnya di tempati pedagang sayur kurang banyak pengunjungnya, apalagi tangga menuju lantai dua harus melewati lantai satu dulu. “Pedagang sayur yang jualan keperluan sehari-hari saja turun ke lantai satu, karena pembelinya kurang.

Apalagi nanti kami yang jualan pakaian,” ujarnya.

Menurut dia, untuk menjalankan usaha jualan pakaian itu, Syarifah masih memiliki

kewajiban mencicil kepada koperasi tempatnya memperoleh modal. “Saya juga harus menghidupi dan menyekolahkan anak saya, kalau penghasilan kurang, mau dapat dari mana lagi. Usaha inilah satu-satunya yang menghidupi keluarga saya, sekaligus membayar cicilan pinjaman,” jelasnya.

Kalaupun memang harus di tempat baru, ia berharap pemerintah bisa membangun tangga dari luar yang langsung ke lantai dua untuk memudahkan pembeli datang dan berbelanja di lantai dua pasar tersebut. “Kalau dalam dua minggu tidak ada kemajuan di tempat baru khususnya penghasilan, maka kami harap bisa kembali lagi,” ucapnya.

Budimansyah, salah se-

orang PKL yang menjual jasa sol sepatu di depan Toko Mas Karunia mengatakan, di mana-mana sol sepatu berada di emperan toko. “Jadi bingung juga bagaimana nantinya, karena belum pernah melihat tempat sol sepatu yang hanya bermodalkan kotak ditaruh di lantai dua pasar sayur Junjung Buig. Sebab, biasanya di emperan toko dan di pinggir jalan,” katanya.

Bahkan menurut dia, aktivitas sol sepatu tidak mengganggu lalu lintas di kawasan pasar karena hanya mengambil sedikit tempat di bagian depan toko. “Sekarang saja masih ada beberapa sepatu yang belum diambil pelanggan saya, bingung juga kalau harus pindah seperti ini,” imbuhnya.(mus)

Karyawan 9 Bulan Tak Digaji Sambungan dari halaman 25

“Sampai saat ini belum ada titik terang atas nasib kami,” timpalnya.

Bahkan baru-baru ini upaya lain yang ditempuh meminta dukungan lembaga swadaya masyarakat di Kabupaten Ketapang.

Ia berharap upaya yang mereka lakukan membuahkan hasil dalam rangka mengingatkan pemerintah daerah hingga pusat bahwa ada nasib

karyawan yang terabaikan oleh perusahaan.

“Mudah-mudahan nasib kami dapat dicarikan solusi oleh pihak terkait,” ungkapnya.

Bahkan ia berharap sekali dengan upaya pemkab Ketapang yang telah komitmen menyelesaikan perkara BIG. Sebagaimana yang terlah digaungkan Bupati dan Wakil bupati.

“Kita berharap tak hanya masalah petani yang menjadi

fokus mereka tapi nasib kesejahteraan kami juga diperjuangkan,” harapnya.

Lubuk pun berulangkali menceritakan dampak dari tidak dibayarnya gaji para karyawan ini. Dimana hampir keseluruhan karyawan sudah memiliki istri dan anak-anak berusia sekolah. Karyawan dan 60 ribu petani PT BIG nasib diujung tanduk, stress mengancam, dan banyak anak-anak mereka bakal putus sekolah. (har)

pro-kalbar Pontianak Post

32 PUTUSSIBAU

Berbuat untuk Daerah HAMPIR dalam setiap kesempatan di masyarakat, Bupati Kapuas Hulu AM Nasir menekankan partisipasi aktif masyarakat.

Dengan demikian, masyarakat bisa berpikir dan berbuat untuk Kapuas Hulu yang lebih baik ke depan.

“Imbauan ini bukan berarti pemerintah tidak mampu dan lepas tangan.

Akan tetapi, justru pemerintah membutuhkan dukungan AM Nasir dari masyarakat. Agar seluruh pembangunan yang bertujuan peningkatan kesejahteraan rakyat tercapai dengan baik, sehingga Kapuas Hulu ke depan bisa lebih baik dan maju,” ungkap Nasir.

Diakui bupati, saat ini masih terdapat masyarakat yang hidup di bawah tingkat kesejahteraan yang baik. Dari 221.952 jiwa penduduk Kapuas Hulu berdasarkan sensus 2010, terdapat 48.862 jiwa yang tergolong miskin. Dan masih terdapat 195 desa yang tergolong tertinggal. Namun data-data itu, dikatakan Nasir, jangan menjadi perdepatan dan permasalahan yang tidak berujung pada perbaikan.

“Tapi yang harus kita lakukan adalah, bersama-sama memikirkan dan berbuat mengatasi masalah tersebut,” ajaknya.

Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, dikatakan Nasir, akan tetap dan terus berkomitmen menjalankan program-program Ke Halaman 31 kolom 5

SEKADAU

PU Tak Berdaya ADANYA statement dari masyarakat yang menilai Dinas Pekerjaan Umum layaknya abdi kontraktor, mendapatakan sorotan berbagai pihak sesuai realita yang terjadi selama ini.

Sutami, salah seorang tokoh pemuda dan kontraktor mengakui hal tersebut.

Namun, menurut dia, tidak semua kontraktor bersikap demikian pada pihak dinas melainkan segelintir Sutami oknum yang bertindak seolah memegang peran dalam proses tender.

“Memang hal itu tidak dipungkiri, namun itu adalah oknum. Tidak semua kontraktor demikian, kadang kita malah tidak tau apaapa oknum-oknum itu yang mengatur,” tukas Sutami belum lama ini.

Tak hanya itu, dikatakan fungsionaris Partai Hanura ini, tak jarang para oknum tersebut dalam melancarkan rencana atur-mengatur tersebut menggunakan bahasa arahan orang di atas, hingga pihak dinas sendiri terkadang tidak berdaya mengahadapi para oknum tersebut.

Bahkan tak jarang pula yang menyakitkan.

Menurut Sutami dan rekan-rekanya yang hanya mengerjakan proyek kecil-kecilan tidak dapat merasakan angin segar dari proses atur mengatur tersebut, meskipun sudah menjadi hukum alam adanya pembagian fee dalam peorses mengamankan sebuah proyek.

“Celakanya kadang sudah dapat pekerjaan, pelaksanaan dilapanganya dikerjakan orang lain. Nanti kalau pekerjaan tidak genah, maka yang punya bendera yang akan Ke Halaman 31 kolom 5

Kamis 4 November 2010

Pencaker Diminta Bersabar Tunggu Penerimaan SANGGAU--Hingga kini belum ada kejelasan, kapan akan dibuka pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Sanggau. Karena belum ada kepastian dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara maupun keputusan dari Gubernur Kalbar.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, formasi CPNS untuk tahun 2010 ini sebanyak 235, akan menjadi rebutan.

Misalnya Evi, Dina maupun beberapa orang lainnya yang pada tahun lalu sudah

menguji keberuntungan ikut seleksi tes CPNS, pada tahun ini juga mengaku akan mencoba lagi.

“Soal lulus dan tidaknya, yang penting kita sudah berupaya maksimal dan tentunya berdoa,” kata Evi. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sanggau Thambie Christian menegaskan, bahwa jika sudah sampai waktunya nanti, maka soal penerimaan akan diumumkan secara luas kepada masyarakat melalui media massa.

Karenanya, masyarakat, khususnya mereka para Pencaker tidak perlu bimbang, karena hingga kini memang belum ada kepastian waktunya.

“Jika sudah waktunya, akan diumumkan secara luas. Tentunya, saya juga berpesan supaya masyarakat tidak mempercayai oknum-oknum tidak bertanggungjawab yang menjanjikan kelulusan menjadi CPNS,” katanya mengingatkan.

Jika melihat fenomena yang terjadi setiap tahunnya saat pembukaan pen-

erimaan CPNS, selalu menjadi serbuan para Pencaker. Tidak sebanding antara pelamar dan formasi yang tersedia. Hal ini menandakan, bahwa menjadi seorang CPNS masih primadona.

Karenanya tidak heran, jika ada yang rela habis-habisan jika ada oknum yang bisa menjamin dirinya lulus tes CPNS. Tetapi, tentunya bukanlah perkara gampang, karena setiap tahunnya pula, sistem seleksi semakin ketat dan pengawasannya pun melekat.(nto)

Pemkab Pecat PNS Jadi Calo FOTO HERI MUSTARI

BONGKAR LAPAK: Setelah batas waktu dari Pemkab habis, para PKL di kawasan Pasar Inpres Sintang akhirnya membongkar sendiri lapak milik mereka.

PKL Pasar Inpres Bongkar Lapak SINTANG--Setelah diberi batas waktu hingga 31 Oktober 2010, akhirnya puluhan pedagang kaki lima yang berjualan di sekitar Pasar Inpres membongkar sendiri lapak mereka, Rabu (3/10) untuk menempati lapak baru di Pasar Sajur Junjung Buih.

Pembongkaran lapak oleh pedagang yang mulai berlangsung sejak pukul 08.00 WIB kemarin, berjalan dengan lancar dan dipantau oleh petugas dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, Satuan Polisi Pamong Praja dan Dinas

Perhubungan Kabupaten Sintang, aparat kepolisian dan TNI. Kepala Bidang Perdagangan dan Pasar, Disperindagkop dan UKM Sintang Ade Supardi mengatakan, ada 43 pedagangan kaki lima yang sudah terdata dan sudah mendapatkan alokasi lapak di lantai dua pasar sayur Junjung Buih Sintang. ”Yang jelas ini tidak mematikan usaha mereka, karena lapak yang ditinggalkan akan kami buatkan pemberitahuan pindah ke lokasi baru,” kata Ade. Beragam keluhan pun muncul

dari para pedagang mengingat tidak sedikit yang sudah memiliki langganan tetap di lokasi lama, sementara tidak ada jaminan nilai pendapatan memadai jika menempati lokasi baru.

Salah satunya dari Syarifah Aini (36), yang sudah dua tahun berjualan di kawasan Pasar Inpres tersebut. “Memang ada pemberitahuan dan peringatan sebelumnya dan kami ikuti itu, hingga pembagian lapak di pasar sayur Junjung Buih. Namun, kami khawatir soal pendapatan Ke Halaman 31 kolom 5

SANG GAU--Oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Sanggau yang berkelakuan tidak terpuji dengan menjadi calo Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada penerimaan tahun 2010 ini, dikenakan sanksi tegas, berupa pemecatan dengan tidak hormat.

“Jika dalam pelaksanaannya nanti ada oknum Paolus Hadi PNS yang terbukti sebagai calo CPNS, maka ancaman tegas berupa pemecatan adalah imbalannya. Tidak ada ampunan,” tegas Wakil Bupati Sanggau Paolus Tak ada CPNS titiHadi kepada koran ini, pan pejabat dan kemarin. tak akan pernah Seperti yang diketahui, bahwa formasi CPNS Kaada. Isu itu tidak bupaten Sanggau untuk mendasar dan tahun 2010 ini sebanyak 235, dengan rincian untuk menyesatkan. Jadi tenaga pendidikan seban- tak perlu digubris” yak 106 formasi, tenaga kesehatan 70 formasi, dan untuk tenaga teknis sebanyak 59 formasi. Formasi ini akan menjadi rebutan hingga ribuan orang Pencari Kerja (Pencaker) sperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

Karenanya, Wabup mengimbau kepada Ke Halaman 31 kolom 5

Prioritaskan KB di Daerah Tertinggal PUTUSSIBAU--Program pembangunan Keluarga Berencana (KB) dilaksanakan dengan member prioritas pada daerah tertinggal. Termasuk juga didalamnya daerah terpencil, rentan, miskin, aliran sungai, pedalaman dan perbatasan.

“Oleh karena itu, agar prioritas ini dapat terelaisir, kita (Pemkab Kapuas Hulu, Red) telah memberikan kebijakan. Kepada jajaran pengelola program KB diarahkan untuk memberikan pelayanan gratis kepada setiap pasangan usia subur, terutama dalam pelayanan kontrasepsi di daerah prioritas tersebut,” kata Asisten II Setdakab Kapuas Hulu Abdullah Usman.

Ditambahkan dia, kebijakan terse-

but terobosan yang harus dijalankan seluruh stakeholder terkait. Sehingga program KB yang bertujuan mewujudkan keluarga kecil, bahagia dan sejahtera tercapai. Karenanya, Usman mengatakan, pihak-pihak yang terlibat secara langsung mesti juga memahami visi dan misi program KB nasional.

“Termasuk kebijakan operasional serta aspek-apsek lain. Karena sering kali kita masih menemukan hambatan akibat pengetahuan yang minim, serta komunikasi yang keliru,” tambahnya.

Tidak hanya itu, Usman berharap pihak yang bersentuhan langsung dengan program KB dapat memahami kondisi wilayah Kapuas Hulu. Se-

lain luas, rentang kendali yang relatif tinggi serta kendala infrastruktur dan suprastruktur mesti disikapi arif dan bijaksana. Seperti masih banyaknya ruas jalan yang menghubungkan kabupaten dan kecamatan yang rusak.

“Tetapi kita yakin, hambatan itu merupakan sebuah tantangan bagi para pelaksana program KB. Yang terpenting adalah bagaimana Kapuas Hulu bisa maju, termasuk dalam sektor pengembangan kelurga berencana yang berkualitas,” tandas Usman.(wank) DIALOG: Asisten II Setdakab KH Abdullah Usman berdialog dengan tenaga kesehatan.

FOTO WANK