Pontianak Post

cmyk

Pontianak Post Selasa 5 Februari 2013 M / 24 Rabiul Awwal 1434 H

Eceran Pontianak Rp. 3.000

PERTAMA T A DAN TERUTAMA T A DI KALIMANTA T N BARAT A

Seret Batavia ke Ranah Hukum Addukan Ad Adukan Adu uka Pi Pid PPidana, idana danaa, Asita Datangi ngi gi Polresta Pontianak Po ak

Ilustrasi: BUDI KECIK

PONTIANAK– Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (Asita) Kalimantan Barat mendatangi Kepolisian Resort Kota Pontianak untuk mengadukan persoalan pengembalian uang oleh pihak Batavia Air yang sudah pailit.

“Tujuan kami kesini untuk konsultasi. Apakah kasus ini bisa dibawa ke ranah hukum atau tidak. Soalnya, kerugian kita su-

MELAPOR: Ketua Asita Kalbar Hefni AS didampingi Sekretarisnya Goentomo Ibrahim (kiri) mendatangi Polresta Pontianak untuk mengadukan persoalan pengembalian uang oleh pihak Batavia Air paska pailit, Senin(4/2).

Asita

Mencari Keadilan Tun untutt Re Ref Agen n Tra T avv Mend ndata tan an Po ian Pontia an Kalkkku u Mililia lia Ke Ke À

HARYADI/PONTIANAKPOST

HARYADI/PONTIANAK POST

MENCARI INFORMASI: Sejumlah calon penumpang Batavia Air mendatangi kantor perwakilan yang berada di Jalan HOS. Cokroaminoto,Senin(4/2). Mereka mencari kejelasan informasi terkait tindaklanjut pengembalian tiket.

dah cukup tinggi, sehingga kami harus menyita aset milik kantor perwakilan Batavia di Pontianak,” kata Ketua Asita Kalbar Hefni AS didampingi Sekretarisnya Goentomo Ibrahim ditemui di Mapol-

resta Pontianak, Senin (4/2).

Hefni mengatakan persoalan pailitnya Batavia Air hendaknya jangan merugikan pihak lain.

Seperti biro perjalanan dan konsumen. Beberapa langkah te-

lah dilakukan mendesak pihak Batavia untuk segera melakukan pengembalian Ke Halaman 7 kolom 1

Ibas: Demokrat Sudah Lampu Merah Pendukung Anas Serang Balik Jero dan Syarif Dollar US

Dolar SGD

9.673

Ringgit MYR Kurs 4 Februari 2013

SELEBRITAS

Gaira Setel Dipij BANYAK katkan moo Una, ia sena massage untu likan moodnetron seksi tubuh beru mampu m lebih tenang “Wanita ta itu sudah se harusan. Sa yang bisa bu aku gembira lah dengan m sage,” curh Putri. (mer) Putri Una

JAKARTA – Gejolak di internal Partai Demokrat makin tidak terbendung. Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menilai, hasil survei elektabilitas yang terus merosot harus segera ditangpi secara serius oleh seluruh

kader Demokrat. Ibas minta seluruh kader berbenah dan introspeksi. ”Seharusnya seluruh kader introspeksi diri dan dengarkan koreksi rakyat lewat hasil survei tersebut,” terang Ibas kemarin (4/2).

Menurut Ibas, koreksi itu menggambarkan harapan masyarakat agar Demokrat terus memperjuangkan kepentingan rakyat. Soliditas kader harus semakin ditingkatkan karena hasil survei sudah

menunjukkan tingkat yang mengkhawatirkan. ”Hasil survei sudah merupakan lampu merah bagi Partai Demokrat,” terangnya.

Politikus muda itu menambahkan, citra Demokrat merosot gara-gara sejumlah kasus yang melibatkan kader. ”KPK harus segera memberikan kejelasan, kalau salah ya salah, kalau tidak ya tidak. Walaupun, dugaan korupsi itu sesungguhnya bukan hanya ada pada kader Demokrat,” tambah ang-

gota Komisi I DPR tersebut.

Ibas menilai, Demokrat harus diselamatkan dengan cara-cara yang bijak dan baik.

Sebab, Demokrat tempat bergantung jutaan orang. ”Termasuk, banyak sekali orang yang dengan ikhlas berjuang untuk Demokrat,” imbuhnya.

Lebih lanjut Ibas menegaskan, Demokrat akan terus menjaga soliditas kader seraya menempuh cara-cara yang bijak dan tepat demi mengembalikan kepercayaan masyarakat. Dia

Budi : Imigran atau Pengungsi ?

PONTIANAK-Dosen Hukum ernasional Fakultas Hukum tan, Budi Bangun mengatakan tuk menyelesaikan permasalan yang dihadapi para imigran rlu memperjelas apakah mereka suk secara ilegal ke dalam suatu ayah atau merupakan pengungsi ernasional.

“Yang terpenting bagaimana ika kita memisahkan antara imin yang masuk secara ilegal maun secara resmi. Meskipun dalam misahan itu, akan ada perlakuan rbeda yang mereka terima,” jelas di, kemarin.

Ada banyak faktor yang meebabkan masuknya para imigran diantaranya perang, bencana m atau politik. Sehingga mereka milih meninggalkan negaranya Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

Mendulang Emas di Tanah Eldorado -9-

Pertambangan untuk Kesejahteraan PERTAMBANGAN emas yang prospektif pada dasarnya ingin memerangi kemiskinan dan meraih kesejahteraan bagi segenap lapisan masyarakat.

Jenis pertambangan ini bersifat partisipatif, karena melibatkan segenap anasir sosial yang dapat menunaikan tugas dengan baik. Selain partisipatif, pertambangan ini juga

Oleh Dr. William Chang

Ke Halaman 7 kolom 5

ADVERTORIAL HARYADI/PONTIANAK POST

DIRAWAT: Imigran asal Timur Tengah yang mogok makan mendapat perawatan di Rumah Sakit (Rumkit TK III) Kartika Husada Senin(4/2).

Anak Hasil Zina Berhak Bagian Harta JAKARTA – Mahkamah Agung (MA) akhirnya membuat terobosan hukum untuk menetapkan hak-hak anak yang lahir dari hubungan di luar nikah dan pernikahan bawah tangan (siri dan mut’ah). MA menetapkan anak hasil zina tidak berhak memperoleh waris, namun berhak mendapatkan nafkah dan pembagian sebagian harta peninggalan

juga meminta seluruh kader tetap optimistis dan terus bekk erja dengan sungguh-sungguh. ”Kader Partai Demokrat harus tetap optimistis dan samina watona dalam menyikapi ujian ini. Selalu positif dan terus bergerak maju dengan menjalankan politik bersih, cerdas, dan santun,” tegas dia.

Di bagian lain, sejumlah Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat pendukung

bapak biologis (wasiat wajibah).

Ketentuan tersebut tercantum dalam Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No 7 Tahun 2012 hasil pembahasan Komisi Bidang Peradilan Agama MA. SEMA yang mengikat hakim-hakim peradilan agama itu menguatkan putusan Mahkamah Konstitusi No 46/PUU-VIII/2010 dalam pengujian pasal 43 ayat 1 UU No

Daun Sirsak dan Xantone Mempunyai Kekuatan Sepuluh Ribu Kali Lipat

1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

Dalam amar putusannya, MK mengubah pasal 43 ayat (1) UU No 1/1974 tentang Perkawinan menjadi anak yang dilahirkan di luar perkawinan mempunyai hubungan perdata dengan ibunya dan keluarga ibunya serta dengan laki-laki sebagai

KULIT manggis dan daun Sirsak sudah dilakukan penelitian secara ilmiah yang lengkap, dalam hal ini belum ada untuk tanaman lain. Sudah banyak para pakar riset obat dari manca Negara yang melakukan penelitian ilmiah terhadap daun sirsak dan kulit manggis, untuk menggantikan obat berbahan kimia,

Ke Halaman 7 kolom 1

Ke Halaman 7 kolom 5

Cara Farah Dhiba Tenrilemba Entaskan Remaja Kampung

Hallo, Saya Ibu dari 25 Anak Laki-Laki… ’’Hallo, saya Dhiba. Saya ibu dari 25 anak laki-laki.’’ Kalimat tersebut selalu terucap dari Farah Dhiba Tenrilemba saat memperkenalkan diri di hadapan publik ketika memberikan pelatihan atau tengah melakukan konseling.

Mendengar perkenalan ala Dhiba, pasti banyak orang yang terkejut. Sebab, Dhiba bertubuh mungil. Hampir tidak mungkin perempuan berjilbab tersebut memiliki 25 anak. Apalagi, usianya baru 33 tahun.

Memang, hanya satu anak yang merupakan putra kandungnya. Selebihnya adalah anak asuh. Meski 24 anak lainnya tidak lahir dari rahimnya, Dhiba berperan sebagai ibu, kakak, sekaligus

Sebagai Sekjen Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Farah Dhiba Tenrilemba gencar mempromosikan kegiatan breastfeeding (menyusui) bagi para ibu di Indonesia. Meski menyandang status single parent, t dia tidak sekadar membesarkan putra kandungnya, melainkan juga merawat 24 remaja asuhannya. Dhiba menjadi ibu sekaligus sahabat bagi putraputranya tersebut.

SEKARING RATRI ADANINGGAR, Jakarta Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk

JPNN

PEDULI : Farah Dhiba bersama anak semata wayangnya, Rafa.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media

EKONOMI BISNIS

2

1POUJBOBL 1PTU r Selasa 5 Februari 2013

DPR Ulur Semen Baturaja IPO

IMLEK 2564

EFPRIZAN/PONTIANAK POST

BANTUAN IMLEK: Suhu Hengky (kiri) menyerahkan secara simbolis bantuan Imlek kepada Ketua Matakin Kalbar.

Perbanyak Sedekah, Terhindar Bencana PONTIANAK—Jika ingin hidup lebih baik haruslah perbanyak berbuat amal baik dan bersedekah kepada sesama. Dengan begitu, Tuhan akan terus melindungi kita dan terhindar dari bahaya dan bencana.

Demikian dikatakan Suhu Hengky Theresya, tabib dan peramal Pontianak. Hal itu pula lah yang selalu dia anjurkan kepada para pasiennya , baik yang sedang dalam pengobatan maupun yang telah sembuh. “Tuhan akan melindungi kita jika umatnya terus beramal,” tegasnya lagi.

Kemarin (4/2), di kediamannya Jalan Gajah Mada 19, nomor 42 Pontianak, Suhu Hengky membagikan sebanyak 21.5 ton beras dan minyak makan sebanyak 2.100 bungkus (ukuran satu liter). “Sumbangan itu semuanya merupakan dari pasien saya, baik yang sedang berobat maupun yang sudah sembuh,” katanya.

Bantuan itu untuk memperingati Hari Raya Imlek 2564. Hal itu rutin dilakukannya. Ini merupakan tahun yang ke-13. Bantuan itu diperuntukkan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Disebar ke Kota Pontianak dan sekitarnya, hingga ke Kota Singkawang.

Tabib yang menyembuhkan pasiennya melalui media air ini menyerahkan sepenuhnya penyaluran itu kepada sejumlah vihara, yayasan pemadam kebakaran (YPK), maupun organisasi sosial dan kemasyarakatan, serta lembaga keagamaan. Kelak, merekalah yang selanjutnya menyerahkan bantuan itu kepada masyarakat yang membutuhkan.

Beberapa lembaga yang merima diantaranya Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) Kalbar, YPKK, Pemadam Merdeka, Pemadam Gotong Royong, Pemadam Purun, Pemadam Mitra Jawi,dan lainnya.

Ketua Matakin Kalbar Sutadi menyambut baik aksi sosial ini. “Memang sudah seharusnya bagi yang berkelebihan rezeki untuk berbagi sesama kepada masyarakat yang membutuhkannya,” kata pria yang juga seorang pengacara ini. Dia berharap, tahun baru Imlek ini, Negara Indonesia, Kalbar khususnya, dilindungi Tuhan dan terlindung dari bencana alam. (zan)

Boy Slamet/jawa Pos

LUKISAN 3 MILIAR : Tony Robedi Basar (70) menyelesaikan lukisan yang beraliran ekspresionis di sanggar lukisnya kawasan Pondok Jati Sidoarjo, Senin (4/2). Salah satu lukisan Tony yang berjudul Barong laku terjual Tiga Milyar Rupiah dan diboyong ke Amerika.

JAKARTA – PT Semen Baturaja (Persero) harus bersabar untuk bisa melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Rapat kerja Komisi XI DPR dengan Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Menteri Keuangan Agus Martowardojo belum menetapkan keputusan apakah Semen Baturaja bisa melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO). Seharusnya, agenda rapat kemarin (4/1) adalah pengambilan keputusan privatisasi perusahaan semen pelat merah di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, itu.

Keputusan secara mufakat dalam rapat kerja (raker) tidak tercapai karena ada sejumlah anggota komisi XI yang meminta untuk mendalami lebih lanjut rencana privatisasi tersebut. Ketua Komisi XI Emir Moeis akhirnya memutuskan untuk melakukan rapat internal guna menyetujui atau tidak IPO Semen Baturaja. ”Dalam tujuh hari akan diputuskan dan nanti kami sampaikan melalui surat kepada menteri,” kata Emir sebelum menutup rapat.

Saat ini di komisi XI empat fraksi menyetujui dan empat menolak IPO Semen Baturaja. Emir mengatakan, secara pribadi dirinya mendukung IPO BUMN sehingga bisa memacu pertumbuhan ekonomi. Namun, dia menyerahkan kepada forum komisi XI untuk menentukannya dalam rapat internal. Menanggapi keputusan komisi XI, Dahlan dan Agus sama-sama setuju.

Semen Baturaja berencana melepas maksimal 35 persen saham dengan target dana yang dihimpun Rp 1 triliun.

Perseroan menunjuk PT Danareksa Sekuritas, PT Bahana Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi (underwriter).

Perolehan dana IPO akan digunakan untuk pembangunan pabrik baru dengan kapasitas produksi 1,5 juta ton

per tahun.

Dalam raker, sejumlah anggota komisi XI memang masih mempertanyakan rencana IPO Semen Baturaja. ”Selama masih ada sumber dana milik negara, saya setuju diserahkan kepada BUMN semen yang sejenis,” kata Zaini Rahman dari Fraksi PPP. Itu merujuk pada PT Semen Indonesia Tbk untuk membeli 35 persen saham Semen Baturaja yang akan dilepas. ”Kita harus berpikir dalam kerangka negara,” sambung Ismet Ahmad dari Fraksi PAN. Sementara itu, Nusron Wahid dari Fraksi Partai Golkar mendukung Semen Baturaja untuk melantai di bursa efek.

Dahlan mengatakan, pihaknya sedang menunggu persetujuan dari parlemen. ”Posisinya terserah saja. Disetujui alhamdulillah, tidak (disetujui) juga kami akan terus bekerja,” kata Dahlan.

Dia hanya menggarisbawahi, proses pengembangan Semen Baturaja akan bisa lebih cepat jika rencana IPO disetujui.

Terkait dengan usul agar Semen Indonesia yang membeli saham Semen Baturaja, Dahlan menjelaskan, jika hal tersebut dilakukan, uang yang diperoleh akan masuk pemerintah. ”Tidak masuk ke Semen Baturaja. Akuntansinya seperti itu. Jadi, Semen Baturaja tidak bisa mengembangkan diri,” terangnya. Tahun ini, sambung Dahlan, ada beberapa perusahaan BUMN yang disiapkan untuk go public. ”Tapi, belum siap betul dan itu pembahasannya panjang,” katanya. Misalnya, ada yang ingin IPO, namun belum revaluasi aset.

Setelah raker, Dahlan menjelaskan rencana untuk membentuk holding penerbangan.

Rencana tersebut masih dikaji sebelum diputuskan. Namun, dalam rencana itu, salah satu maskapai BUMN, yakni Merpati, tidak masuk rencana holding. (fal/c10/oki)

pontianak bisnis

cmyk

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Vivi Tulis Buku Bisnis Bermula Dari Perenungan Terhadap Sisdiknas PONTIANAK – Jarang orang Kalbar khususnya Pontianak menulis buku bisnis. Jika ada jumlahnya sedikit, Vivi Al Hinduan salah satunya. Baru saja dia menyelesaikan buku berjudul Diktat Bisnis Mahasiswa Galau. Buku ini dibuka dengan renungan mengenai sistem pendidikan di Indonesia yang terlalu menekankan pada kemampuan otak kiri yang kaku, dan menyepelekan kemampuan otak kanan yang kreatif dan berguna di kehidupan nyata diluar sekolah.

“Buku ini bukanlah buku teori tentang bisnis seperti buku diktat bisnis mahasiswa ekonomi pada umumnya, tapi buku how-to yang dapat dipraktikkan langsung,” ungkap penulis buku, Vivi, Senin (4/2).

Pada Bab VI, Vivi membeberkan 11 cara marketing gratis ala mahasiswa berdasarkan ilmu yang dia dapat langsung dari para mentor bisnisnya di Entrepreneur University (EU) se-Indonesia yang telah sukses menerapkan trik pemasaran itu dalam bisnis mereka. Pada buku tersebut Vivi, memberi subjudul yang berjudul “Kenapa Saya Tidak Kaya” pada bab V, bab VII sedikit nakal dengan judul “Masak Kalah Sama Miyabi” dan bab II “Glancing Indonesia, Sejarah, dan Permainan Uang”.

“Bab II menjelaskan mengenai ekspor yang digalakkan oleh Amerika Serikat saat ini ke seluruh dunia, yaitu ekspor utang melalui kartu kredit,” paparnya.

Delapan cara bisnis tanpa modal, apa saja contoh dan bagaimana memberdayakan daya ungkit dalam bisnis ? Apa itu dan bagaimana melakukan ultimate advantage, sensational offer, dan powerfull promise terhadap calon pembeli produk kita, serta bagaimana cara membuat nilai tambah terhadap bisnis kita, semua dibeberkan Vivi secara lengkap dan lugas dalam buku itu. “Ada juga tiga jurus anti-galau ala Tung Desem Waringin, Bong Chandra, dan Valentino Dinsi,” ujarnya.

Di bagian bonus dilengkapi dengan tips berinvestasi bagi pemula, tujuh kiat menghindari penipuan berkedok investasi. Vivi juga memaparkan cara menghitung harga beli dan harga jual emas batangan dan emas perhiasan, bagaimana cara berinvestasi di pasar saham dan bursa berjangka (forex, komoditi,index).

“Ini buku kedua saya, dan ke depannya tiga buku lagi siap diterbitkan,” kata Vivi. (hen)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

0561 - 735071

Lokomotif kemajuan ekonomi kalbar

Garuda Terbang Langsung Jakarta-London Dengan Boeing Ber-Wifi, Terbang 6 Kali Seminggu JAKARTA - PT Garuda Indonesia memastikan bakal membuka penerbangan langsung ke London, Inggris akhir tahun ini. Penerbangan ke Eropa tersebut akan dilayani Garuda enam kali setiap minggu menggunakan pesawat Boeing 777-300 Extended Range.

Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar mengatakan bahwa kehadiran rute penerbangan langsung JakartaLondon akan melengkapi rute internasional Jakarta - Abu Dhabi – Amsterdam. “Pembukaan rute ini merupakan bagian dari program Quantum Leap 2011-2015 untuk mengembangkan jaringan penerbangan internasional,” ujarnya dari Inggris kemarin.

Rute penerbangan baru ini akan dilayani dengan armada Boeing 777-300ER yang dilengkapi dengan WiFi dan layanan Chef on Board (koki di pesawat).

Layanan ini dihadirkan untuk memberikan kenyamanan lebih kepada penumpang ketika melakukan penerbangan jarak jauh.”Ini merupakan bagian

dari upaya untuk meningkatkan layanan kepada pengguna jasa,” tegasnya.

Garuda memilih bandara Gatwick sebagai bandara operasional untuk penerbangan langsung Jakarta-London karena kenyamanan serta luasnya jaringan dan pilihan akses menuju negara-negara Eropa lainnya,”Pembukaan rute baru ini juga diharapkan dapat membuka akses langsung dari Asia Tenggara ke Eropa maupun sebaliknya,” kata dia

Selain rute tersebut, tahun ini Garuda Indonesia juga akan membuka rute-rute penerbangan internasional baru menuju Auckland dan Brisbane. Selain itu, Garuda Indonesia juga terus memperluas jaringan penerbangannya ke Eropa melalui kerjasama penjualan tiket (codeshare agreement) dengan maskapai internasional lain. “Sehingga memungkinkan penumpang untuk terbang ke tujuh kota besar di seluruh Eropa,” tambahnya.

Pengoperasian rute pener-

Pajak Yayasan Sosial Pertanyaan: Kami yayasan sosial yang memberikan pelatihan kepada masyarakat tentang kebersihan dan kesehatan. Kami telah memiliki NPWP. Jenis pajak apa saja yang harus dilaporkankan oleh yayasan? Jika yayasan mengadakan suatu pelatihan yang berhubungan dengan pendidikan, pajak apa saja yang berkenaan?

Sebagai catatan bahwa yayasan ini merupakan yayasan sosial yang kegiatannya adalah memberikan pelatihan kepada masyarakat sekitar tentang kebersihan dan kesehatan lingkungan serta bibit perkebunan.

Jawaban: Berdasarkan Pasal 2 ayat (1) huruf b Undang-undang Nomor 7 Tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2008, yayasan atau organisasi yang sejenis adalah Subjek

Pajak Pajak Penghasilan.

Selanjutnya dalam pasal 4 ayat 3 Undang-undang yang sama di jelaskan mengenai penghasilan dari yayasan yang bukan merupakan obyek pajak yaitu bantuan atau sumbangan yang diperoleh suatu yayasan sepanjang tidak ada hubungan dengan usaha, pekerjaan, kepemilikan, atau penguasaan diantara pihak-pihak yang bersangkutan.

Selain dari pengecualian objek pajak tersebut maka seluruh penghasilan yang diterima atau diperoleh suatu yayasan merupakan objek pajak dan dikenakan pajak penghasilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Berdasarkan peraturan di atas, maka terhadap permasalahan saudara dapat kami berikan jawaban sebagai berikut: Pajak yang harus dilaporkan oleh suatu Yayasan adalah: SPT Ta-

c

cmyk

3

m

y

k

hunan PPh Badan 1771 dan SPT Masa untuk pemotongan bulanan yaitu ps 21, 23, 26 dan 4 (2) Untuk sumbangan yang diterima yayasan untuk menyelenggarakan pelatihan tersebut sepanjang tidak berasal dari pihak yang memiliki hubungan sesuai dengan syarat pasal 4(3) UU No. 36 Tahun 2008 maka sumbangan tersebut bukan merupakan objek pajak bagi yayasan. Dan untuk pembayaran yang dilakukan oleh yayasan kepada pembicara atau narasumber maka Yayasan berkewajiban melakukan pemotongan Pajak Penghasilan dan melaporkannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Jika terdapat sumbangan yang diterima oleh yayasan dan merupakan objek pajak maka Yayasan berkewajiban melaporkan penghasilan tersebut dalam SPT Tahunan 1771.Yayasan yang saudara tanyakan merupakan yayasan sosial dan bukan merupakan yayasan pendidikan sehingga perlakuan perpajakan yang berlaku adalah perpajakan umum seperti yang disebutkan diatas. Untuk suatu yayasan pendidikan terdapat penjelasan lebih spesifik tentang penghasilan yang merupakan objek pajak seperti uang pangkal dan SPP. (*)

bangan langsung dari LondonJakarta melalui Gatwick Airport, London dimulai kuartal keempat tahun ini. Penerbangan langsung tersebut akan dilayani Garuda Indonesia enam kali setiap minggu menggunakan pesawat Boeing 777-300 Extended Range berkapasitas sebanyak 314 penumpang.

“Terdiri dari delapan kursi First Class, 38 kursi” Business Class, dan 268 kursi Economy Class,” ungkapnya.

Sehubungan dengan pembukaan rute Jakarta - London ini,

Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan bahwa pemerintah Inggris ingin menghubungkan Inggris dengan Indonesia yang merupakan pusat pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia. “Pembukaan rute penerbangan langsung ini menjadi salah satu strategi utama untuk mencapai tujuan itu,” ungkapnya.

Me nu r u t nya, r u t e langsung dari London menuju Jakarta akan berdampak positif bagi sektor bisnis di Inggris, dan di sisi lain juga dapat mendorong Indonesia untuk semakin bersaing di kompetisi global.”Ini akan dapat mendorong aktivitas ekonomi antara Indonesia dan Inggris, menyusul terus meningkatnya transaksi perdagangan di antara kedua negara,” terangnya.

Dalam kunjungannya ke Indonesia bulan April 2012, Perdana Menteri Inggris dan pemerintah Indonesia telah menandatangani komitmen kerjasama ekonomi yang menargetkan transaksi perdagangan barang dan jasa kedua negara pada 2015 dapat mencapai 4.4 miliar pounsterling. “Pembukaan penerbangan langsung ini diharapkan dapat mendorong tercapainya target tersebut,” jelasnya. (wir/kim)

KPPU Selidiki Empat Akuisisi JAKARTA—Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), sepanjang Januari, telah menerima empat laporan (notifikasi) akuisisi atau merger. Kini mereka sedang menyelidiki laporan tersebut. KPPU selanjutnya akan memberikan persetujuan, apakah akuisisi itu bisa terus atau justru bisa merusak pasar.

Laporan yang masuk selama bulan Januari antara lain pengambilalihan saham (akuisisi) PT. Jabal Nor oleh PT. Anugrah Karya Raya. Lalu akuisisi Wyeth (Hongkong) Holding Company Limited oleh Nestle S.A. Juga ada akuisisi PT Pembangkitan Pustaka Parahiangan oleh PT Medco Power Indonesia dan akuisisi Medco Sarana Kalibaru oleh Puma Energy Pte. Ltd. “Dalam waktu maksimal 90 hari kerja kita melakukan pemeriksaan dokumen dan dilanjutkan dengan penilaian,” kata Kepala Humas KPPU Junaidi, kemarin.

Pemeriksaan tersebut meliputi pengumpulan data terkait struktur kepemilikan perusahaan, aset, serta omzet perusahaan, baik perusahaan yang mengakuisisi atau pun yang diakuisisi.

Pemeriksaan KPPU itu dilakukan untuk menentukan apakah akuisisi tersebut memenuhi batas minimal di atas Rp2,5 triliun

untuk akumulasi aset dan Rp5 triliun untuk akumulasi omzet yang ada di wilayah Indonesia.

Juga diteliti apakah para pihak dalam akuisisi terafiliasi atau tidak. Artinya, apakah pihakpihak dalam akuisisi itu punya hubungan interdependent satu dengan yang lain. Atau, mereka dalam pengendalian Badan Usaha Induk Tertinggi (BUIT) yang sama.Jika akuisisi tersebut melibatkan perusahaan asing, KPPU tetap akan meneliti sejauh mana kepemilikan saham mereka di Indonesia bisa berpotensi mengancam persaingan usaha yang sehat.

Selanjutnya KPPU akan melakukan penilaian yang meliputi aspek konsentrasi pasar yang terbentuk, aspek efisiensi, aspek potensi perilaku persaingan tidak sehat dan aspek dasar penyelamatan perusahaan dari kepailitan. Empat laporan akuisisi ini melengkapi 79 notifikasi merger yang telah diterima sejak diberlakukan PP 57/2010 pada 20 Juli 2010.Jika ditinjau dari sektor usaha, akuisisi Wyeth (Hongkong) Holding Company Limited oleh Nestle S.A. adalah akuisisi yang ke24 untuk bidang usaha terkait pengolahan dan peternakan. (wir/dos)

K ran sekolah

4

Ma Syarif Hidayatullah PONTIANAk

Persiapan mental Siswa Hadapi Unas

Sosok

Semboyan 5S

+

Pontianak Post l Selasa 5 Februari 2013

BU Atun, demikianlah beliau disapa oleh dewan guru dan teman–teman, siswa-siswi di Madrasah Aliyah (MA) Syarif Hidayatullah Pontianak. Dra Hj Sufiatun SPd menerima amanah sebagai Kepala MA Syarif Hidayatullah Pontianak di bawah Yayasan Syarif Hidayatullah yang diketuai oleh Bapak Drs Abdurrohman Abror PHd sejak tanggal 17 Maret 2009.

Beliau tidak asing di madrasah ini karena dia turut membidani lahirnya madrasah ini bersama teman seangkatan di antaranya almarhum Bapak Mastur Shafwan, almarhum Bapak Ahmad Effendi, Bapak Thayeb dan lainnya. Selain itu, Bu Atun juga guru di MA ini.

Sebelum mendapatkan amanah sebagai Dra Hj Sufiatun SPd kepala madrasah beliau bertugas sebagai guru di MAN 2 Pontianak. Selama menjalani tugasnya beliau selalu mengajak siswa -siswi dan guru untuk bekerjasama, bekerja keras, bekerja tuntas serta bekerja ikhlas agar mendapatkan kesuksesan dan keberhasilan baik dunia maupun akhirat.

Semboyan 5S adalah Senyum, Sapa, Salam, Santun,dan Sukses merupakan budaya madrasah, maka setiap pagi Kepala Madrasah dan Dewan Guru menyambut kedatangan pelajar dengan senyum ceria dan motivasi untuk belajar yang baik.

Untuk meningkatkan prestasi Madrasah, peningkatan Ibadah tak luput dari pantauan dan peran serta beliau yang senantiasa menemani pelajar.

Ketika melakukan salat dhuha dan tadarusan di masjid serta salat zuhur berjamaah.

Ibu dari Laili Fitria ST MT, Iqbal SKom, dan Rizqy Fachria ini sedang menjalankan studinya di IPB Bogor. Dia juga aktif dalam kegiatan organisasi PGRI Provinsi Kalimantan Barat dan BKMT Kota Pontianak. Bu Atun selalu memotivasi pelajar untuk berbuat yang terbaik dalam ibadah maupun dalam belajar , sehingga siswa yang beriman, berilmu, dan berakhlaqul karimah serta madrasah unggulan dapat terwujud, amin. (*)

Salat Duha, Tadarusan dan Zikir Bersama

+

BERIBADAH: Pelajar Syahid melakukan salat duha bersama dilanjutkan dengan tadarusan.

MELAKSANAKAN kewajiban dalam ibadah merupakan hal yang mutlak. Guna meningkatkan kualitas dan pembiasaan beribadah kepada civitas madrasah (siswa, guru serta tenaga kependidikan) maka MA Syarif Hidayatullah (Syahid) mengadakan kegiatan salat duha dan tadarusan ber-

sama setiap hari. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah sekaligus membangun kebiasaan bagi siswa-siswi dalam mengerjakan hal-hal yang sunnah.

Kegiatan ini merupakan kegiatan unggulan yang memberikan warna terhadap madrasah ini. Diharapkan

siswa dapat menerapkannya dalam kehidupan masa kini dan masa yang akan datang.

Zikir bersama dikhususkan untuk siswa kelas XII yang dilaksanakan setelah salat duha dan tadarusan pada setiap hari Jumat (pukul 09.00-09.45 wib). Tujuan dari kegiatan ini untuk

Pesantren Kilat

Diisi Lomba Syahril Quran dan Nasyid

mempersiapkan mental siswa dalam menghadapi ujian akhir sekolah (UAS),UAMBN, dan ujian nasional (unas) sehingga dapat memberikan ketenangan jiwa bagi mereka. Selain itu, memohon petunjuk dan ridho Allah SWT supaya diberikan kemudahan dalam menghadapi ujian nanti. (*)

Latihan Dasar Kepemimpinan

Dapat Bimbingan Langsung dari TNI AU

Puisi

Belajar Aku disini untuk belajar Belajar memahami diri Belajar menuju kesuksesanku Aku disini untuk berubah Berubah dari yang gelap pengetahuan Menjadi terang pengetahuan Berubah dari abu-abu Menjadi warnah cerah penuh makna Aku disini untuk membanggakan Membanggakan sekolah idolaku Membanggakan sekolah yang kucintai Karya: Annisa awaliya

PANTUN Shalat Dzuhur di dalam masjid Yang jadi imam Bang Rhoma Irama Inilah sekolah kite MA Syahid Yang selalu taat dalam beragama Jalan-jalan ke pantai Kute Tidak lupa memakai sepeda Inilah sekolah kite Yang indah dan sejahtera Suare Syahrini cetar membahana Suare Soimah joss gandos MA Syahid terpampang nyata Murid dan Gurunye bagos-bagos

prestasi

Ikut Sail Morotai +

AZRA Marhendra Putra atau yang akrab disapa sebagai Azra, merupakan siswa berprestasi di MA Syahid. Dia sangat aktif diberbagai kegiatan ekstrakurikuler di sekolah antara lain organisasi pramuka, PIK-R (Pusat Informasi Konseling Remaja), Paskibra, dan lain-lain.

Berkat keaktivannya di PIK-R dan pramuka dia diberi kepercayaan untuk mengikuti kegiatan nasional Kapal Pemuda Nusantara (KPN) Sail Morotai di Provinsi Maluku Utara mewakili Kalimantan Barat dari instansi BKKBN. Dikegiatan itu, dia belayar satu bulan penuh menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia Surabaya yang melintasi wilayah Indonesia bagian timur dari Ambon-Sorong-Raja Ampat-Ternate-Morotai sampai Makasar.

Pada acara puncak di Morotai, Azra dapat bertemu serta berjabat tangan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga yang waktu itu masih dijabat Andi Mallarangeng dan pemimpin nomor satu di Indonesia Bapak Susilo Bambang Yudhoyono.

“Pada awalnya yang hanya bisa melihat Bapak Presiden dari televisi namun karena mengikuti kegiatan tersebut akhirnya saya bisa bertemu langsung dengan Pak SBY,” kata Azra.

“Pengalaman lainnya adalah dalam hidup ini baru merasakan pertama kalinya naik pesawat, mengenal bahasa daerah dari Sabang sampai Merauke serta bertemu temanteman dari seluruh Indonesia. Tentu saja pengalaman yang sulit dilupakan bagi saya,” tambahnya lagi. (*) Azra Marhendra Putra cmyk

SANLAT: Pelajar di MA Syahid membuat kegiatan SanLat di Bulan Ramadan.

PADA Bulan Ramadan, MA Syarif Hidayatullah (Syahid) juga memiliki beberapa kegiatan guna memuliakan bulan suci tersebut. Salah satu diantaranya adalah kegiatan Pesantren Kilat atau lebih disingkat dengan SanLat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan pengalaman bagi siswa dan siswi.

Serangkaian kegiatan SanLat diisi dengan mengadakan berbagai macam perlombaan di-

antaranya lomba Syahril Quran dan Nasyid. Lomba ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa memiliki dan kekompakkan serta kekeluargaan, sekaligus tidak lupa untuk memahami isi kandungan dari Alquran. Selain itu untuk mengembangkan minat dan bakat siswa dalam bidang kesenian Islam yang kini mulai kelam dikalangan remaja.

Mereka begitu semangat mengikuti beberapa lomba yang

diadakan saat pesantren kilat, diharapkan juga dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari ketika memahami makna dari Alquran, sehingga tidak hanya untuk mendapatkan kebahagiaan di dunia tapi juga mendapatkan kebahagiaan di akhirat. Meskipun hadiah tidak semewah lomba-lomba yang diadakan di tempat lain, namun semua siswa-siswi tetap mengikuti lomba dengan antusias. (*)

Dulang Juara di Roket Air hingga Kaligrafi

PANJAT DINDING: Siswa MA Syahid melakukan latihan panjat dinding di bawah bimbingan TNI AU.

MADRASAH Aliyah Syarif Hidayatullah Pontianak yang dikenal dengan sebutan MA SYAHID, terletak di Jalan Letjend Suprapto Komplek Kampus STAIN Pontianak dan telah terakreditasi A. Salah satu kegiatan pengurus OSIS dan MPK di madrasah ini adalah melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) yang bertujuan untuk membentuk pribadi pemimpin yang mampu menyelesaikan permasalahan baik di dalam kelompok maupun dalam berorganisasi.

Pada Tahun Pelajaran 2011/2012, Latihan Dasar Kepemimpinan diadakan di KODAM 465 Paskas AU Supadio Kabupaten Kubu Raya dan mendapatkan bimbingan langsung oleh

TNI AU. Dalam kegiatan tersebut siswa dilatih untuk meningkatkan kekuatan fisik dan mental agar menjadi sosok pemimpin yang mampu menjalankan tugas dengan profesional.

Selain bimbingan dalammeningkatkankekuatan fisik dan mental, siswa juga diajarkan kekompakan dalam menyelesaikan masalah-masalah yang sulit menjadi mudah untuk diselesaikan.

Banyak sekali pengetahuan dan wawasan yang didapatkan dalam kegiatan LDK ini. Selain menambah pengalaman-pengalaman baru serta wawasan dalam berorganisasi juga dilatih bagaimana caranya menjadi sosok figur pemimpin yang bertanggung jawab. (*)

Redaksi Koran Sekolah

JUARA: Pelajar didampingi guru berpose bersama piala yang sukses mereka raih di berbagai lomba.

MADRASAH Aliyah Syarif Hidayatullah memiliki sejumlah prestasi. Mulai dari karya ilmiah, kaligrafi, hingga perlombaan MTQ. Lomba Karya Ilmiah ilmiah misalnya. Pelajarnya menyabet juara I pada lomba yang diselenggarakan oleh Universitas Tanjungpura pada tanggal 3 Desember 2011 ini.

Lomba tingkat se-Kota Pontianak ini diikuti oleh M Rusli, Eka Fitriati dan Teguh Priyono dalam pembuatan roket air.

Sementara itu lomba yang diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah pada tanggal 26 Januari 2013, pelajar MA Syahid kembali meraih prestasi. Di lomba kaligrafi putra juara I dan juara II diraih oleh Syahrul Jihad dan Hanif Habibburrohman. Sementara kaligrafi putri diraih Ridha Hakiki dan Nurul Amalia mendapat juara II dan juara III. Lomba pidato putranya diraih oleh Bukhori Muslim mendapat juara III dan pidato C

m

y

k

putrinya mendapat juara II oleh Andriani.

Di Perlombaan MTQ tingkat kecamatan yang diselenggarakan oleh Lingkar Siswa Khatulistiwa dalam bidang Syahril Quran, MA Syarif Hidayatullah meraih juara I putri dalam bidang hifdzil dan putranya mendapat juara 2 yang diraih oleh Usman dalam bidang MTQ. Dalam bidang Syahril Quran mendapat juara 1 Fitri Mutmainnah dan Bukhori Muslim. (*)

Ibu Kun hadiyah,S.Pd (pembimbing), Annisaawaliyah (ketua), Khairiyah (wakil ketua), Hidayah Aji.N (tim redaksi 1), Dendy Ramadhan (tim redaksi 2), Tika Merdekawati (tim redaksi 3), Arash Fitra (tulisan ringan 1), Riska Ananda (tulisan ringan 2), Anisa Zulfadilah (tulisan ringan 3), Ica Fauziah.H (tim liputan 1), Achmed Zacky (tim liputan 2), Rahmat Febriansyah (tim liputan 3), Riska Endah.P (tim dakwah 1), Bukhori Muslim (tim dakwah 2) Candra Amin (tim dakwah 3), Sabarudin (dokumentasi 1), Azra Mahendra (dokumentasi 2), Dili Damara (dokumentasi 3).

+

BOLA VOLI

Pontianak Post

z

SHOW

SELEBRITAS

Selasa 5 Februari 2013

5

ACARA A TV

PON TV, Pukul 19.00 WIB

Berite Kite Malam Berita-berita terkini yang terjadi di Pontianak dan sekitarnya disajikan secara mendalam, cerdas dan akurat.

Metro TV 08.05 8 Eleven Show 11.30 Metro Siang 13.05 Wideshot 19.05 Suara Anda 20.30 Bicara Konstitusi 21.05 Top Nine News 22.30 Lirik Komedi 22.30 Metro Sports

AnTV 07.30 09.00 11.00 11.30 12.00 15.30 17.00 21.30

Perempuan Hebat Oh My Boss New Friends Topik Siang KLIK! Curious George Suka-Suka Nizam Mel"s Update

Show Imah Ta l k s h o w y a n g dibawakan Soimah Pancawati. Acara ini lucu, gokil, dengan mengandalkan kemampuan host-nya, Soimah, yang akan mengantarkan suguhan berbeda pada siang hari. (*)

PON TV 07.00 07.30 09.30 11.00

Berqah (bersame Qur’an Hadist) Pontianak Pagi Mata Hati BBM (Berita Berita Musik)

12.00 12.30 19.00 20.00 22.00

Berite Kite Siang Dialog Siang Berite Kite Malam Dangdut Orchestra Knight

Trans TV Pukul 15.45

Trans TV 06.30 Redaksi Pagi 09.15 Ups Salah 10.45 Warna 12.45 Bocah Petualang 14.15 Brownies 17.15 Orang Pinggiran 22.00 Bukan Empat Mata 00.15 Jejak-Jejak Misterius 06.00 09.00 10.00 12.00 12.30

Was Was Halo Selebriti SCTV FTV Pagi SL Liputan 6 Siang SCTV FTV Siang

TV One 06.30 Kabar Arena Pagi 09.00 Aku Bangga 10.00 Coffee Break 11.30 Kabar Siang 13.30 Quick Count Pilgub Sulsel (Live) 17.30 Kabar Petang 19.30 Indonesia Lawyer"s Club SCTV 14.30 SL Eat Bulaga Indonesia 18.00 SCTV Sinetron 20.30 Ustadz Fotocopy 22.30 SCTV FTV Utama

Global TV Pukul 22.30 WIB

The Recruit Pada era ketika pertahanan negara berada di garis depan, intelejen lebih penting daripada yang lainnya. Kisah ini bercerita tentang CIA dan memberikan pandangan kepada orang lain terhadapnya. (*)

+

+

Desember Masih Berlibur Bersama JAKARTA—Musisi dan bintang film Titi Sjuman, 31, menggugat ceraii suaminya, i Aksan k SjuSj man, 41. Gugatan cerai itu sudah terdaftar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 31 Januari lalu. Gugatan tersebut tertulis atas nama Titi Handayani binti Idam Radjo Bintang dengan nomor 286/ Pdt.G/2013/PAJS. Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan Ida Noor menuturkan, gugatan tersebut dimasukkan kuasa hukum Titi. Dalam gugatan itu, ada tuntutan bintang film Mereka Bilang, Saya Monyet! tersebut atas hak asuh anak dan harta gono-gini. Selain itu, alamat rumah antara penggugat dan tergugat berbeda. Itu bisa diartikan bahwa Titi dan Aksan sudah pisah rumah. “Saya lihat alamatnya berbeda. Mungkin sudah pisah rumah,” kata Ida. Publik mungkin bertanya-tanya apa gerangan penyebab keretakan rumah tangga mereka. Sebab, keduanya selama ini dikenal sebagai pasangan harmonis. Mereka saling memuja. Tidak hanya dalam hubungan pribadi, tapi juga untuk

+

urusan pekerjaan. Titi dan Aksan dikenal sebagai duo penata musik film andal. fil d l Beberapa b karya k mereka, antara lain, Laskar Pelangi, King, Minggu Pagi di Victoria Park, Sang Pemimpi, dan Serdadu Kumbang.

Pasangan yang menikah pada 15 Agustus 2004 tersebut telah dikaruniai seorang putri bernama Miyake Shakuntala.

Hingga kini, belum ada komentar dari kedua pihak. Titi yang dihubungi melalui asistennya tidak pernah mengangkat telepon. Sementara itu, Aksan yang dihubungi melalui WhatsApp maupun telepon tidak mau berkomentar. Dia hanya menjawab, “Saya sedang sibuk.”

Nama Titi semakin berkibar di dunia hiburan setelah bermain dalam film pertamanya, Mereka Bilang, Saya Monyet!. Film tersebut disutradarai adik iparnya, Djenar Maesa Ayu. Perempuan yang mahir bermain drum itu kemudian mulai bermain film dalam judul-

judul berikutnya.

Sebagai musisi, dia juga dipercaya menjadi d juri ajang Indonesia d Mencari Bakat. Tahun lalu, Titi juga mulai memberanikan diri menjadi penyanyi.

Sementara itu, Aksan memilih tetap berkarya di belakang layar.

Akhir Desember lalu, Titi dan Aksan masih saling mention di Twitter.

Bahkan, keduanya sempat berlibur bersama di Pantai Carita.

Titi juga sempat pamer foto ayam bumbu ketumbar yang dia tulis sebagai kreasi sang suami.

“Ayam bumbu ketumbar racikan @aksansjuman. Ready to cook for today lunch! :D,” tulisnya pada 31 Desember.

Namun, sekarang akun @aksansjuman sudah tidak ada di Twitter.

Foto-foto yang di-posting Aksan di akun Twitter Titi juga tidak ada lagi. Sidang perdana Titi dan Aksan dilangsungkan pada 14 Februari mendatang. (jan/c5/ayi)

Titi Sjuman Gugat Cerai Aksan

+

C cmyk

M

Y

K

6

LIPUTAN KHUSUS

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Masyarakat Serbu Pasar Murah Jelang Tahun Baru Imlek 2564 MASYARAKAT di dua tempat, Kecamatan Sui Duri Kabupaten Bengkayang dan Desa Sejangkung Kota Singkawang Serbu Pasar Murah yang untuk pertama kalinya diadakan. Frederika Cornelis yang langsung turun ke lokasi pasar murah mengatakan lokasi berlangsungnya kegiatan ini tepat sasaran.

Hal tersebut terlihat dari antusias masyarakat yang datang untuk berbelanja sangat ramai, bahkan sebelum kegiatan di buka masyarakat sudah memenuhi lokasi berlangsungnya kegiatan pasar. Kegiatan yang setiap tahunnya diadakan ini merupakan program Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat yang bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi kalimantan Barat . Pelaksanaannya 2- 3 Februari 2013.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat Frederika Cornelis, S.Pd yang langsung membuka acara tersebut mengatakan Kegiatan ini merupakan salah satu progam tahunan dari TP PKK Prov Kalbar.

Pasar murah menjelang Tahun Baru Imlek ini untuk pertama kali di adakan, hal ini mengigatkan bahwa kebersamaan

Frederika Cornelis, S.Pd menyerahkan barang belanjaan secara simbolis kepada pembeli

merupakan hal yang sangat penting untuk di perhatikan, apalagi masyarakat yang kurang mampu/ekonomi kebawah.

Kegiatan yang sama pun sudah di lakukan pada menjelang hari raya Idul Fitri dan Natal setiap tahunnya. Pada hari-hari raya tertentu tersebut jumlah harga barang dipasaran sebagian naik.

Hal tersebut dikarenakan besar/ banyaknya permintaan barang.

Apalagi menjelang hari-hari raya besar tertentu, seperti perayaan Tahun Baru Imlek yang sebentar lagi akan tiba. Kegiatan yang dilaksanakan ini kita harapkan bisa sedikit membantu masyarakat, khususnya masyarakat yang ekonominya kebawah. Barang-barang yang dijual di kegiatan ini antara lain: Beras , Telor, Gula, ketiga bahan pokok tersebut merupakan hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat selain itu juga, pasar murah menjual: Minyak goreng, mentega, pakaian, tepung terigu, Kacang Tanah Kupas, Kopi, toples, dan lain sebagainya. “Selain program tahunan, kegiatan ini juga dalam rangka Bhakti sosial untuk mensejahterakan masyarakat terutama Keluarga sesuai dengan 10 Program pokok PKK. kepada semua pihak yang terkait untuk terus bersama-sama menjalankan kegiatan ini demi kebersamaan,� ungkap Frederika Cornelis . (r/humprov Kalbar).

Frederika Cornelis langsung turun melayani masyrakat yang berbelanja

Masyarakat Padati untuk berbelanja di Pasar Murah Tahun Baru Imlek

Ketua Tim Penggerak PKK ketika Memberikan Arahan ketika membuka kegiatan Pasar Murah Tahun Baru Imlek

Antusias masyarakat sangat ramai bebelanja

Ketua Tim Penggerak PKK menimbang Gula dalam persiapan Pasar Murah Menjelang Tahun Baru Imlek

C

M

Y

K

Pontianak Post

aneka

Selasa 5 Februari 2013

Seret Batavia ke Ranah Hukum Sambungan dari halaman 1 uang yang diderita agen travel dan konsumen.

“Beberapa langkah sudah kita lakukan, salah satunya mengkoordinasi berapa kerugian anggota Asita itu sendiri dan juga menemui pihak Batavia Air di kantor perwakilannya di Pontianak,”katanya.

Menurutnya, jika dikalkulasi secara kasar dari jumlah agen perjalanan di Kalbar sebagai anggota Asita yang berjumlah 102 agen, dengan mendeposit ratarata Rp30.000.000, maka total kerugian seluruh biro perjalanan di Kalbar mencapai Rp3,5 miliar. “Itu belum termasuk risiko non finansial menghadapi pelangganan yang marah–marah menuntut pengembalian uang tiket atau minta dipindahkan ke pesawat lain,” katanya.

Sementara itu, hasil pertemuan dengan perwakilan Batavia Air di Pontianak, pihak Asita Kalbar tidak merasa puas. Sebab, pihak Batavia Air di daerah itu tidak diberi kewenangan oleh Batavia Air yang berkantor pusat di Jakarta, untuk mengambil keputusan kecuali hanya menghimpun data klaim tiket pelanggan.

“Semua permasalahan berkaitan dengan kepailitan Batavia Air sudah ditake over dan diambil alih oleh Dewan Kurator yang ditunjuk oleh Pengadilan Tata Niaga di Jakarta, sehingga segala sesuatunya harus berhubungan dengan Dewan Kurator di Jakarta,” ungkap Hefni.

Dia juga mengatakan pihaknya telah meminta kepada seluruh anggotanya untuk menyampaikan data jumlah deposit yang terblokir di account Batavia Air dan menyampaikan kepada penumpang untuk melakukan klaim langsung ke pihak Batavia Air. Dia pun mengimbau pihak Batavia Air untuk bekerja sama membantu menyelesaikan masalah tersebut, khususnya dalam hal pengembalian atau refund uang tiket atau deposit yang telah disetor. “Kami mengimbau calon penumpang untuk tenang, sambil menunggu upaya kami mengurus penyelesaian masalah sehubungan kepailitan Batavia Air,” tuturnya. Sementara itu, paska dinyatakannya pailit, hingga saat ini pihak agen travel masih sulit untuk menemui pihak Batavia. Seperti yang dialami PT. Asa Indo Global, agent tour & travel asal sanggau ini.

Menurut Sony selaku direktur PT Asa Indo Global mengaku masih kesulitan untuk menemui pihak Batavia. Sejauh ini ada 23 kode booking yang mesti dipertanggung jawabkan kepada calon penumpang. “Kita selaku agen harus bertanggungjawab atas pemesanan tiket calon penumpang. Tapi sampai sekarang kami masih belum bisa menemui pihak Batavia.

Apalagi posisi kita di Sanggau yang jauh dari kantor perwakilan Batavia di pontianak,” katanya saat ditemui di kantor perwakilan Batavia Jalan H.O.S. Cokro

Pertambangan untuk Kesejahteraan Aminoto Pontianak, kemarin.

Dikatakan Sony, berdasarkan pengumuman yang tertera dikantor perwakilan Batavia, pengembalian refund diatas tanggal 18 Februari 2013 mendatang. “Tapi bagaimana mungkin kita bisa menunggu selama itu.

Sementara penumpang terus menuntut kami. Kalau posisi kami di Pontianak sih nggak masalah. Tapi posisi kami ada di daerah yang tidak mungkin tiap hari harus datang ke sini. Ya kalau buka, tapi kalau tutup, terpaksa kami yang rugi,” lanjutnya.

Sory mengaku sangat menyayangkan putusan pailit itu terlalu mendadak. Karena sebelum pukul 00.00 Batavia dinyatakan pailit, pemesan tiket masih bisa dilakukan, baik secara online maupun secara manual dengan datang sendiri ke agen.

“Kami sangat menyayangkan.

Karena terlalu mendadak. Kalau pihak Batavia punya niat baik, seharusnya pihak Batavia menghentikan pemesanan tiket sebelum diputuskan pailit. Nah ini pemesanan tiket masih bisa dilakukan. Secara otomatis uang sudah masuk,”katanya.

Pihaknya yakin, keputusan pailit terhadap maskapai Batavia Air ada motivasi lain. Kendati demikian ia menuding kesalahan tetap pada Batavia. “Kami selaku agen tetap mempertanggungjawabkan ini pada penumpang. Tapi jika penumpang ingin mengambil pengambilan uang pada Batavia, kami

persilahkan. Karena kami juga menyediakan arsip,”lanjutnya.

Hal senada juga diungkapkan Hervin Yulianto selaku pemilik agen & travel Tamasya Puri Wisata di Jalan Marthadinata, Pontianak Barat. Menurut Hervin, status pailit yang dialami maskapai Batavia justru merugikan dua belah pihak. Yang pertama agen travel selaku kreditur yang harus menalangi pemesanan tiket.

Selanjutnya penumpang yang juga dirugikan.

Dilanjutkan Hervin, selama ini belum ada kejelasan dan jaminan dari pengembalikan refund tersebut. “Sampai hari ini belum ada kepastian kapan pengembalian uang itu. Mereka (Pihak Batavia) hanya meminta kode booking tiket, identitas (KTP) dan nomor rekening. Tapi tidak dijelaskan kapan akan dikembalikan,” lanjutnya.

Di sisi lain, kata Hervin, belum ada jaminan atau ketetapan hukum yang mengatur tentang debitur atau pengusaha travel.

“Semua maskapai tidak ada yang mengatur tentang agen travel itu. Jadi bagaimana kita bisa mengembangkan usaha apalagi di bidang pariwisata,”sesalnya.

Menanggapi aduan pihak Asita, Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Puji Prayitno, akan mempelajarinya terlebih dahulu. “Kita terima aduannya.

Namun kita pelajari dahulu, apakah aduan itu bisa dibawa ke ranah hukum atau tidak,” katanya singkat.(arf)

Anak Hasil Zina Tak Berhak Nasab dan Waris Sambungan dari halaman 1

ayahnya yang dapat dibuktikan berdasar ilmu pengetahuan dan teknologi dan/atau alat bukti lain menurut hukum mempunyai hubungan darah, termasuk hubungan perdata dengan keluarga ayahnya. Kepala Biro Hukum dan Humas MA Ridwan Mansyur mengatakan, berdasar Mazhab Hanafi, anak hasil zina berhak mendapat nafkah dari ayah biologis dan keluarga ayah biologis. Ketika ayah biologis meninggal, anak hasil zina juga berhak mendapatkan pembagian wasiat wajibah yang besarnya ditentukan pengadilan agama.

Sesuai dengan ketentuan hukum waris, besar wasiat wajibah tidak boleh melebihi sepertiga di antara total harta yang ditinggalkan setelah dikurangi kewajibankewajiban yang harus ditanggung mayat seperti pelunasan utang dan wakaf yang dijanjikan.

”Istilahnya bukan waris, tetapi menafkahi segala biaya hidup si anak sesuai dengan kemampuan ayah biologisnya dan kepatutan.

Misalnya, mempertimbangkan lamanya masa perkawinan dan besaran penghasilan bersih atau take home pay,” ucapnya.

Menurut Mansyur, ayah biologis tetap wajib memberikan nafkah kepada anak yang dilahirkan hasil hubungan di luar perkawinan tersebut sematamata untuk memenuhi rasa keadilan, melindungi kepentingan dan HAM anak. Pendapat MA itu diyakini bersifat progresif karena mengubah pandangan masyarakat bahwa anak di luar nikah hanya memiliki hubungan hukum dengan garis keturunan si ibu. ”SEMA ini menjadi pedoman hakim-hakim agama sehingga tidak terjadi perbedaan penerapan hukum,” tutur mantan ketua Pengadilan Negeri Batam itu. Ketentuan tersebut tidak hanya berlaku bagi anak

hasil zina, melainkan juga anak hasil perkawinan bawah tangan, baik kawin siri (perkawinan yang sah sesuai hukum agama namun tidak didaftarkan negara) maupun kawin mut’ah (kawin kontrak). Seperti halnya anak hasil zina, anak hasil perkawinan siri dan mut’ah wajib mendapat penetapan dari pengadilan agama untuk mendapatkan haknya.

Meski berhak mendapatkan nafkah dan wasiat wajibah, anak hasil zina dan perkawinan bawah tangan tetap tidak berhak mendapatkan hak wali nikah dan garis keturunan atau nasab.

Dalam hal ini, MA tampaknya memperhatikan fatwa Majelis Ulama Indonesia No 11 Tahun 2012 tentang Kedudukan Anak Hasil Zina dan Perlakukan Terhadapnya. Dalam fatwa tersebut, MUI menegaskan, anak hasil zina tidak mempunyai hubungan nasab, wali nikah, dan waris dengan lelaki yang menjadi

penyebab kelahirannya. Bedanya, dalam fatwa tersebut, MUI masih mengeluarkan laki-laki penyebab kehamilan dari kewajiban memberikan nafkah untuk anak biologis. Meski demikian, MUI tetap mengapresiasi SEMA tersebut.

Pasalnya, MA dinilai tetap melindungi kemurnian garis keturunan yang sah (hifzd an nasl) yang menjadi salah satu tujuan perkawinan. ”Ini keputusan yang bagus karena tetap melindungi hifzd an nasl dan tidak mengubah garis keturunan,” ujar Sekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Ni’am kemarin (4/2).

Dalam fatwanya, MUI menegaskan, anak hasil zina tidak menanggung dosa zina orang tua yang mengakibatkan kelahirannya. Meski demikian, anak hasil zina hanya mempunyai hubungan nasab, waris, dan nafkah dengan ibunya dan keluarga ibunya. (dim/wan/c10/ nw)

Ibas: Demokrat Sudah Lampu Merah Sambungan dari halaman 1

Ketua Umum Anas Urbaningrum menyerang balik pernyataan Sekretaris Dewan Pembina Partai Demokrat Jero Wacik dan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Syarif Hasan. ”Pernyataan itu mencederai kami di daerah yang tengah melakukan konsolidasi,” ujar Sekretaris DPD Demokrat DKI Jakarta Irfan Gani di Bakoel Koffie Cikini, Jakarta, kemarin.

Irfan menyatakan, sejumlah DPD dari berbagai provinsi kecewa dengan pernyataan Jero dan Syarif. Yang disampaikan Jero, misalnya, papar dia, tidak memiliki iktikad untuk memperbaiki elektabilitas Partai Demokrat. ”Jika ingin memperbaiki, se-

harusnya dilandasi semangat mempersatukan, disampaikan di internal, bukan membuka di publik,” ujarnya.

Bagi Irfan, respons dua politikus senior Demokrat itu terlalu dini. Alasannya, Jero dan Syarif menanggapi hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang kualitasnya diragukan Irfan. ”SMRC juga gagal dalam pilgub DKI,” ujarnya, memberi contoh.

Irfan menduga, ada sesuatu yang dipaksakan dalam merespons hasil survei SMRC. Pernyataan Jero dan Syarif terkesan menciptakan opini yang tidak baik sehingga Anas harus dipaksa lengser dari jabatannya. ”Tidak ada jaminan Anas lengser, lalu Demokrat akan melonjak

lebih baik,” ujarnya.

Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun tidak tinggal diam. Di tengah padatnya acara kunjungan kenegaraan diserta ibadah umroh di tanah suci, SBY menyempatkan diri menggelar konferensi pers untuk menyikapi persoalan yang terjadi dalam partai Demokrat.

“Saya akan memohon petunjuk Allah agar saya dituntun dalam mengambil keputusan yang baik untuk menyelamatkan PD, tentu solusi yang akan saya pilih nanti tentu benar-benar rasional.

Semua itu bisa terlaksana setelah mendapat ridho dari Allah SWT, “ujarnya.

Menyoal sejumlah kasus korupsi yang melibatkan kader

Demokrat, orang nomor satu di tanah air itu mengakui banyaknya tudingan yang muncul di masyarakat, mengakibatkan kemerosotan di tubuh partai pimpinannya tersebut. Namun, dia meyakini, kemerosotan partai Demokrat bisa dijelaskan.

“Banyak pandangan-pandangan seperti itu, banyaknya sangkaan, atau tuduhan yang akhirnya memang menimbulkan kemerosotan yang luar biasa terhadap elektabilitas Demokrat karena media, khususnya media tertentu, memberitakannya secara terus menerus. Saya sendiri, sebagai orang yang barangkali lebih matang di dunia politik, menilai, kemerosotan PD itu bisa dijelaskan, explainable, “tegasnya. (bay/pri/c11/agm)

Hallo, Saya Ibu dari 25 Anak Laki-Laki…

Sambungan dari halaman 1

sahabat bagi para remaja yang semua laki-laki itu.

Mereka adalah anak-anak kaum duafa yang diseleksi Dhiba dari sejumlah daerah pelosok di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Mereka terpilih untuk mendapat beasiswa pendidikan dari yayasan milik keluarga Diba, Yayasan Muslim Jabal Haq. Di yayasan itu, Dhiba menjadi direktur utama.

Dhiba menuturkan, pihaknya sengaja memilih remaja lakilaki dengan berbagai pertimbangan. Antara lain, mereka mulai bisa mandiri tanpa bergantung kepada orang tuanya. ’’Saya ingin ajarkan kepada mereka bagaimana mengurus diri sendiri.

Kenapa Sulsel? Sebab, saya Bugis 24 karat. Jadi, untuk saat ini, saya berfokus pada anak kampung saya dulu deh,’’ urai Dhiba kemarin (31/1). Dua puluh empat remaja anak asuh Dhiba itu tinggal di sebuah rumah yang disebut Rumah Kayu. Rumah tersebut mirip rumah panggung khas Sulsel. Mereka merasa berada di asrama. Ada dua orang yang mendampingi aktivitas para remaja itu sehari-hari dan seorang juru masak yang mengurus mereka.

Rumah Kayu berlokasi di Jatiasih, Bekasi. Letaknya memang cukup jauh dari tempat tinggal Dhiba di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Meski begitu, hampir setiap hari Dhiba menyambangi anak-anaknya itu.

Dia mengakui, dirinya belum bisa menambah jumlah anak asuhnya. ’’Mampunya baru segitu. Meski begitu, tantangannya lumayan dan menyenangkan,’’ tuturnya. Dhiba mengisahkan, awal 2011, dirinya mulai melakukan scouting untuk menyeleksi anak-anak yang berhak mendapat beasiswa pendidikan yayasannya. Syaratnya, mereka merupakan anak yatim atau duafa, laki-laki, cerdas, seusia SMA, dan mau tinggal di Jakarta selama tiga tahun. ’’Awalnya, nilai sekolahnya kami standarkan rata-rata 8, tapi ternyata susah.

Akhirnya kami turunkan jadi 7,5,’’ ujarnya.

Dhiba juga mewawancarai orang tua calon penerima beasiswa. Dia perlu memastikan bahwa orang tua mereka bersedia melepas si anak untuk bersekolah di ibu kota. Selama tiga tahun, anak-anak tersebut juga tidak boleh pulang ke rumah. ’’Saya berikan surat perjanjian yang isinya, jika tidak bisa perform selama mengikuti pen-

7

didikan di Jakarta, anak mereka akan dikembalikan ke sekolah asalnya di kampung halaman.

Jadi, mereka tidak putus sekolah,’’ jelas alumnus Jurusan Sastra Inggris Universitas Indonesia itu.

Scouting memakan waktu empat bulan. Anak-anak tersebut datang ke Jakarta pada Juni 2011.

Lantaran nilainya bagus-bagus, kebanyakan bisa melanjutkan sekolah di sekolah-sekolah negeri di Bekasi seperti SMA Negeri 6, 7, dan 11.

Sebelum mereka masuk sekolah, Dhiba memberikan pembekalan selama tiga minggu.

Salah satu pembekalan tersebut terkait dengan upaya adaptasi para remaja dari daerah itu di sekolah ibu kota. ’’Karena dari daerah, mereka kadang jadi sasaran olok-olok temannya. Makanya, mereka perlu saya beri bekal agar pede,’’ tegasnya. Pada gelombang I, yayasan menerima 18 remaja dari berbagai pesantren di Sulsel. Tapi, untuk gelombang II, yayasan lebih selektif dan hanya menerima enam anak kaum duafa yang merupakan lulusan sekolah-sekolah favorit di Sulsel. ’’Kami tidak mengambil dari pesantren lagi.’’ Sebagian besar remaja itu cepat beradaptasi dalam pergaulan di sekolah.

Namun, dalam akademis, mereka tertinggal. Dhiba pun harus bahu-membahu dengan adikadiknya untuk memberikan les pelajaran tambahan. ’’Saya ajari mereka bahasa Inggris. Adik saya mengajari kimia.

Namun, bila saya sulit membagi waktu, saya panggil guru privat untuk mengajari mereka,’’ papar perempuan yang biasa disapa Mami Dhiba tersebut.

Dalam sekejap, nilai pelajaran anak-anak mulai membaik.

Para remaja tersebut mulai bisa mengimbangi nilai akademis murid-murid reguler.

Di samping sekolah, Dhiba memiliki sejumlah program bagi anak-anak asuhnya tersebut. Antara lain, pembentukan entrepreneurship, leadership, kreatif musik, hingga pengenalan profesi. ’’Kebetulan, dari keluarga besar saya ada yang jadi pengusaha, ada yang aktif berorganisasi. Jadi, source-nya ya adik-adik dan saya sendiri,’’ ujarnya. Tidak hanya itu, Dhiba juga mengadakan semacam kelas inspirasi sebulan sekali di Rumah Kayu. Kelas-kelas tersebut dikelola para profesional dari berbagai profesi. Ada pengusaha, dokter, guru, pilot, tentara, hingga social media entrepreneur,’’ tambahnya. (*)

Sambungan dari halaman 1

memiliki tekad untuk memajukan kepentingan seluruh bangsa. Yang seharusnya hidup sejahtera, adil dan makmur adalah segenap masyarakat yang berada di seputar kawasan pertambangan emas.

Terbukanya peluang atau lapangan kerja berupa penambangan emas dengan sendirinya akan merintis kesempatan untuk memerbaiki keadaan hidup sekarang. Penghasilan dari pertambangan emas dapat digunakan untuk mengembangkan situasi hidup ekonomi, sosial dan politik bangsa. Dalam hal ini kecerdasan untuk melipatgandakan modal dari tambang emas sangat diperlukan, sehingga roda perekonomian rakyat dapat bergerak dengan baik. Memantau keadaan sosial, ekonomi, budaya dan politik yang real di Mandor dengan sendirinya dapat dipetakan situasi perekonomian masyarakat setempat (bdk. Situs daerah kajian).

Kalau begitu, pekerjaan sebagai penambang emas dapat menjadi semacam jembatan untuk meniti pekerjaan lain yang tidak lagi bersifat spekulatif.

Setelah meninggalkan pekerjaan sebagai penambang emas, seseorang dapat menjadi pedagang bahan makanan, warung kopi, tukang bengkel atau usaha-usaha lain yang lebih menjanjikan.

Kecerdasan dalam mengembangkan hidup perekonomian merupakan andalan untuk dapat berkembang terus dalam mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

Tentu, jaringan ekonomi akan terus melebar dan berkembang kalau sungguh-sungguh didukung oleh seluruh sistem perekonomian dalam masyarakat. Yang menarik adalah tidak sedikit penambang emas adalah anggota Credit Union (CU) yang membekali mereka dalam bidang pengelolaan keuangan. Sekitar lima kilometer dari Mandor, Kayu Tanam, ada CU Pancur Kasih yang beranggotakan 2800an orang dengan besar asset Rp 28 miliar lebih. Sementara itu, di Jamsukhiau (Salatiga) ada juga CU Semarong yang jumlah

anggotanya mencapai ratusan orang. Yang menarik, di Mandorpun sudah lahir CU Seha (ranting CU Pahauman) pada tahun 2010 yang beranggotakan masih sedikit. Para penambang emas juga menjadi anggotaanggota CU di sekitar Mandor.

Keadaan ekonomi rumah tangga ikut terdongkrak kalau mereka sungguh menjalani ketentuan dalam CU. Selama menjadi anggota CU mereka dibekali dengan seperangkat jurus pengelolaan dan pengembangan keuangan rumah tangga. Tanpa keterampilan pengelolaan keuangan, penghasilan sebesar apapun dari dunia pertambangan emas akan kurang bermakna. Tak heran, masyarakat tetap perlu disadarkan supaya tidak tenggelam dalam kegiatan perjudian, karaoke dan mengosumsi minuman beralkohol yang tidak hanya merusak kocek manusia, tetapi juga akan menghancurkan seluruh pribadi manusia. Kedisiplinan hidup sebagai warga masyarakat yang sedang meniti masa depan yang baik, bagaimanapun, harus terlepas dari sejumlah kebiasaan buruk yang merusak seluruh sistem perekonomian keluarga dan masyarakat. Ekonomi rakyat akan didongkrak kalau ada kerja sama yang baik antaranasir sosial dalam masyarakat. Sistem kontrol sosial yang ketat akan menolong penerapan ekonomi kreatif dan bermasa depan.

Masyarakat akan menikmati keadilan dan kemakmuran kalau setiap warga sungguh trampil mengatur dan mengolah keuangan dengan baik sehingga modal mereka bisa berlipat ganda. Keterampilan untuk menjalankan usaha-usaha di samping penambangan emas termasuk wujud ekonomi kreatif yang diperlukan untuk lebih menyejahterakan hidup manusia. Hasil penambangan emas akan memerbaiki seluruh sistem hidup masyarakat kalau mereka berusaha mengembangkan modal yang telah diperoleh dari hasil penambangan emas.

Hukum pengembangan talenta perlu diterapkan dalam proses mendongkrak kesejahteraan atau kemakmuran. Jejaring kerja sama dalam memajukan

ekonomi rakyat perlu menyadari dampak persaingan di era globalisasi.

Program pengentasan kemiskinan dan penyejahteraan hidup rakyat selalu mengandaikan kemitraan antara penambang emas, pendidikan dalam keluarga, CU, masyarakat kecamatan dan dinamika pasar di Mandor. Penambang emas memiliki duit. Duit ini akan berubah menjadi air kalau tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya, seperti pemborosan, pola hidup hedonis, perjudian dan pencapaian prestise hidup.

Peran pihak keamanan untuk menghentikan semua jenis perjudian akan sangat bermanfaat bagi perbaikan dan peningkatan hidup perekonomian rakyat.

Membiarkan dunia perjudian berarti menggiring masyarakat masuk ke dalam lembah kemalasan dan kesantaian dalam mencari sesuap nasi. Namun, duit ini akan menjadi pembangkit hidup ekonomi kalau sungguh dimanfaatkan sebaik mungkin, seperti dengan merintis dunia usaha baru, pemutaran modal dalam kegiatan bisnis tertentu dan menciptakan lapangan kerja baru.

Tanpa kerja keras dan sistem pengelolaan uang dalam rumah tangga secara sistematis dan koordinatif, sulit bagi para penambang untuk memerbaiki hidup ekonomi mereka.

Dalam kenyataan, banyak dari antara mereka sudah menikmati keadaan hidup yang lebih baik dari waktu ke waktu. Keadan ekonomi setiap rumah tangga dengan sendirinya akan menentukan keadaan ekonomi sebuah masyarakat. Tak heran, yang ingin diperbaiki dulu adalah keadaan ekonomi perorangan dalam sebuah keluarga.

Keadaan ekonomi dalam seluruh masyarakat akan terperbaiki kalau keadaan ekonomi perorangan ditingkatkan terus.

Sebuah pola kerja keras yang disiplin, sistematis dan ulet diharapkan akan mengantar masyarakat sampai ke “Gunung Emas” sebagai simbol sebuah masyarakat yang makmur dan sejahtera (bdk. S.H Schaank). (bersambung)

Budi : Imigran atau Pengungsi ?

Sambungan dari halaman 1

untuk mencari wilayah yang aman dan menjanjikan untuk ditempati. “Tetapi yag perlu dipisahkan, bagaimana mereka masuk apakah sebagai status pengungsi internasional atau illegal,” kata Budi.

Umumnya, tambah Budi, imigran yang masuk di Indonesia ditangkap karena dianggap telah masuk secara illegal. Penangkapan itu berdasarkan UU keimigrasian, sehingga untuk proses selanjutnya mereka akan tahan di Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) sampai mendapat kejelasan status dari UNHCR. “Berbeda dengan pengungsi yang memang masuk secara resmi ke suatu negara. Karena itu ada perlakuan berbeda yang mereka terima. Karena masuk secara illegal, mereka ditahan dulu di Rudenim. Padahal tidak melakukan kriminalitas, hanya melanggar UU Keimigrasian.

Itu gambaran secara umumnya,” jelas Budi. Namun tambah Budi, para imigran gelap ini bisa saja mendapat kejelasan status mereka jika Indonesia meratifikasi konversi 1951 tentang status pengungsi dan protokol 1967.

Dengan meratifikasi konversi itu, maka Indonesia bisa memberikan kejelasan status yang memang dibutuhkan pada imi-

gran maupun pengungsi. “Jika Indonesia meratifikasi maka secara langsung dapat memberikan perlindungan kepada imgran,” jelasnya.

Ratifikasi itu sendiri merupakan proses adopsi perjanjian internasional, atau konstitusi atau dokumen yang bersifat nasional melalui persetujuan dari tiap entitas kecil di dalam bagiannya. “Namun untuk meratifikasi konversi 1951 dan protokol 1967 itu, Indonesia harus mengadopsinya dalam bentuk peraturan presiden dan undang-undang.

Karena hukum internasional harus dihubungkan dengan hukum nasional,” ungkapnya.

Sebaliknya, tambah dia, jika Indonesia tidak meratifikasi konversi itu secara tidak langsung dapat menghambat proses para imigran untuk mendapatkan kejelasan status pengungsi mereka.

“Justru Indonesia akan mendapat dana dan bantuan, jika mereka meratifikasi konversi itu. Karena, Indonesia akan berperan secara langsung untuk melindungi para imigran maupun pengungsi ini,” jelasnya.

Sementara itu, enam dari sepuluh Imigran yang melakukan aksi mogok makan telah dipulangkan setelah beberapa hari sempat dirawat di Rumkit TK III Kabupaten Kubu Raya.

Hal itu diungkapkan kepala

Rudenim Pontianak, Ageng Pribadi, kemarin.

Dikatakan Ageng, Imigran asal Timur Tengah itu melakukan aksi mogok makan selama Satu minggu. Akibatnya kesehatan para Imigran tersebut mengalami gangguan dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. “Selama seminggu mereka mogok makan.

Akibatnya kesehatan mereka terganggu dan akhirnya diinfus.

Tapi saat ini Enam dari Sepuluh imigran itu sudah dipulangkan.

Sedangkan Empat lainnya masih dirawat secara intensif di ruang perawatan,” ujarnya. 10 Imigran itu berasal dari Timur Tengah, yang diantaranya dari Kwait, Iran dan Afghanistan. Mereka sudah satu bulan menjadi penghuni Rudenim Pontianak. Sebelumnya mereka tertangkap di daerah Serang Banten. “Imigran ini mencari suaka politik. Mereka dilimpahkan ke Rudenim Pontianak, tapi sebelumnya mereka tertangkap di Serang,”jelasnya.

Saat wartawan berusaha berdialog dengan para Imigran tersebut, mereka hanya diam saja, karena keterbatasan bahasa. Ada pun nama Imigran yang masih dirawat di RS Kartika Husada diantaranya Amjad Ijber asal Irak, Rafeed Naem Ijber asal Irak, M Ijber asal irak dan Bakhtas asal Afganistan (mse/arf)

Daun Sirsak dan Xantone Sambungan dari halaman 1

yang mana bila diminum dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan masalah baru bagi si pemakai. Dari hasil penelitian para pakar riset obat, kalau didalam kulit manggis mengandung Xantone atau senyawa yang kurang lebih 50 jenis yang merupakan antioksidan tingkat tinggi yang mempunyai kemampuan menetralkan radikal bebas.

Menurut para ahli Farmasi dan pangan dari Amerika, Eropa dan Jepang sependapat dengan kulit manggis, bahwa senyawa yang ada didalam kulit manggis berperan mengendalikan sel kanker dengan mekanisme apotosis atau proses bunuh diri, dan juga mengaktifkan sistim kekebalan tubuh dengan merangsang sel pembunuh alami yang berfungsi membunuh sel kanker dan virus. Bayak para meneliti kulit manggis membuktikan kalau kulit manggis mengandung anti oksidan 17.000-20.000 Orac/100 ons.

Bila di bandingkan dengan

bahan lain yang berkadar antioksidan tinggi. Seperti wortel dan jeruk, hanya 300 dan 2400, Orac mempunyai kemampuan antioksidan menetralkan radikal bebas penyebab penyakit. Orac adalah singkatan dari oksigen radikal absorbance kapasiti bebas penyebab penyakit. Banyak orang yang mengeluarkan uang ratusan juta hingga keluar negeri untuk mencari kesembuhan, tetapi hasilnya nihil. Banyak orang yang mengeluarkan uang tidak sampai satu juta, mereka mendapatkan perubahan sangat besar setelah minum kulit manggis plus daun sirsak.

Daun Sirsak mengandung Acetogeniens Annonaceons (bahan kimia) alami yang sangat luar biasa sebagai zat yang ampuh untuk membunuh tumor dan sel-sel kanker yang mematikan, dan sifatnya tidak mengganggu sel-sel penting lainnya didalam tubuh. Acetogeniens Annonaceons yang ada di dalam daun sirsak mempunyai kekuatan sepuluh ribu kali lipat menghambat dan membunuh

sel kanker dibandingkan dengan Adriamicin dan terapi kemo.

Daun sirsak mengandung kandungan gizi dari senyawa alamiah yang membuktikan tanaman ini memiliki khasiat yang sangat luar biasa, karena dipengaruhi oleh senyawa aktif.

Banyak orang yang mengeluarkan uang ratusan juta hingga keluar negeri untuk mencari kesembuhan, tetapi hasilnya nihil.

Mengeluarkan uang yang tidak sampai satu juta, mereka bisa mendapatkan perubahan yang sangat besar setelah minum kulit manggis plus daun sirsak. Erjun satu-satunya kapsul dari kulit manggis plus daun sirsak.

Minum Erjun, sangat bermamfaat untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah berbagai penyakit. Sehat itu sangat mahal. Erjun sudah beredar di apotek dan toko obat di Pontianak. Daerah yaitu Singkawang: Apt. Singkawang,Apt. Merdeka, TO. Apollo. Ketapang: Apt Mulia, Lestari Farma dan TO Sumber Sehat. Sambas: TO Santos.(d2/biz)

cmyk

Pontianak Post

8

Selasa 5 Februari 2013

WALIKOTA : Direktur Utama Pontianak Post, Untung Sukarti saat menyerahkan kue ke Walikota Pontianak, Sutarmidji

PENDOPO : Rombongan Pontianak Post bertandang ke Pendopo Gubernur Kalimantan Barat. Disambut oleh Frederika Cornelis, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar

PENGUSAHA : Rombongan Pontianak Post saat bertandang ke pengusaha asal Pontianak The Iu Sia

PANGDAM : Rombongan Pontianak Post saat bertandang ke Pangdam XII Tanjungpura, Mayor Jenderal Ridwan

Kue Ulang Tahun untuk Relasi RANGKAIAN Ulang Tahun Pontianak Post ke-40 yang jatuh pada 2 Februari berlanjut. Setelah mengajak seluruh karyawan menjual koran di lampu merah, serta pengasong nonton film bersama di XXI, giliran mengunjungi para relasi yang selama ini berkaitan dengan pemberitaan, iklan, dan pemasaran. Orang pertama yang di kunjungi adalah Walikota Pontianak, Sutarmidji.

Kemudian pengusaha sukses asal Pontianak yang kiprahnya sudah sampai tingkat internasional, The Iu Sia. Kedua orang ini, dikunjungi pada hari pertama, yaitu tanggal 2 Februari 2013. Rombongan yang dipimpin Direktur Utama Pontianak Post, Untung Sukarti, mendapat banyak masukan dan kritik dari Pak Midji dan Pak Asia (sapaan akrab-red). Midji

cmyk

misalnya, langsung mengatakan kalau dia selalu membaca Pontianak Post terlebih dahulu begitu bangun pagi. Kalau awal bulan, berita pertama yang dia lahap adalah soal inflasi Kota Pontianak.

Mengapa inflasi? “Sekarang kita lagi membangun Pasar Flamboyan. Jadi ada imbasnya ke inflasi. Masalahnya perputaran uang paling terbesar di pasar Kota Pontianak, ya ada di Pasar Flamboyan. Makanya setiap awal bulan saya selalu nunggu berita soal inflasi,” kata Midji.

Midji berharap hubungan Pontianak Post dengan Pemerintah Kota Pontianak semakin dipererat. Sebab menurut mantan anggota DPRD Kota Pontianak itu, kebutuhan pemerintah kota dalam mensosialisasikan program kerja kepada masyarakat

tidak terlepas dari andil Pontianak Post.

Lain Midji, lain Muda Mahendrawan. Bupati Kubu Raya itu cukup surprise ketika Pontianak Post mendatanginya dengan menyerahkan kue ulang tahun.

“Waduh, seharusnya saya yang ngantarkan kue buat Pontianak Post. Tapi kok ini malah sebaliknya. Betul-betul kejutan ni,” kata Muda.

Muda juga berterimakasih kepada Pontianak Post. Sebab berkat Pontianak Post masyarakat Kubu Raya terbantu dalam mendapatkan informasi. Usai bertemu Muda, rombongan bertandang ke Dekan FKIP Universitas Tanjungpura, DR Aswandi. Kolumnis tetap yang fokus terhadap pendidikan ini, juga merasa terkejut sekaligus tersanjung mendapatkan kado

istimewa berupa kue tar dari Pontianak Post.

Selanjutnya rombongan mengunjungi Pimpinan Bank Indonesia Pontianak, Hilman Tisnawan. Partner Pontianak Post bidang perbankan ini cukup asyik ngobrol tentang keuangan dan perkembangan ekonomi saat ini. Terlebih lagi soal program redenominasi yang sekarang paling seksi dibicarakan di republik ini. Ia berharap Pontianak Post bisa membantu Bank Indonesia dalam rangka memberikan informasi positif tentang program redenominasi.

Usai dari Kantor Bank Indonesia Pontianak, rombongan bertandang ke Pendopo Gubernur Kalimantan Barat. Disambut oleh Frederika Cornelis, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar, kedua belah pihak sangat akrab.

Istri orang nomor satu di Kalimantan Barat itu asyik membicarakan tentang kebun holtikultura yang ia kembangkan di Kecamatan Pontianak Kota, tepatnya di Jalan Ampera. Menurut Frederika, saat ini areal dengan luas satu hektar itu sudah berhasil memproduksi buah melon.

Frederika yang kini juga menjabat sebagai Ketua PMI Kalbar, merasa tersanjung dengan kunjungan rombongan Pontianak Post yang menghadiahkan kue tar. Ia juga selama ini merasa dekat dengan Pontianak Post.

Sebab berbagai kegiatan yang ia laksanakan bisa dieskpose dengan baik melalui Pontianak Post.

Usai itu rombongan, mengunjungi Pangdam XII Tanjungpura, Mayor Jenderal Ridwan. Selain menyerahkan kue ulang tahun, melalui pertemuan tersebut,

Ridwan ternyata merasa senang, karena banyak program yang bisa disingkronkan dengan Pontianak Post. Misalnya, dalam rangka Hut Kodam XII Tanjungpura, Ridwan setuju untuk dibikin Festival Barongsai.

Kemudian program penghijauan juga menjadi perhatian serius orang nomor satu di jajaran Kodam XII Tanjungpura. “Bisalah kita laksanakan. Saya sangat mendukung sekali program itu. Biar rakyat kita juga merasa terhibur,” kata Ridwan.

Pelanggan setia Pontianak Post juga mendapatkan kue spesial.

Yang menjadi pilihan adalah Bambang Mulyadi pemilik Travel Cahaya Pelangi. Dia yang sudah 27 tahun menjadi pelanggan setia koran Pontianak Post. (bud) foto-foto MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

KUBU RAYA : Rombongan Pontianak Post saat mengunjungi Muda Mahendrawan Bupati Kubu Raya

KOLUMNIS : Rombongan Pontianak Post saat mengunjungi Dekan FKIP Universitas Tanjungpura, DR Aswandi, yang juga kolumnis setia Pontianak Post.

BANK : Rombongan Pontianak Post saat berkunjung ke Pimpinan Bank Indonesia Pontianak, Hilman Tisnawan

SETIA : Bambang Mulyadi pemilik Travel Cahaya Pelangi merupakan pelanggan setia Pontianak Post yang dikunjungi pula.

Metropolis Pontianak Post

KORAN

SELASA 5 Februari 2013

Obat Tradisional Tanpa Izin Marak Beredar Babes POM Sita 45 Koli Obat BKO PONTIANAK - Sebanyak 45 koli obat tradisional tanpa dilengkapi surat izin edar disita Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Pontianak pada beberapa lokasi di Pontianak. Obat tradisional illegal itu diduga mengandung bahan kimia obat (BKO) yang tidak sesuai dengan prosedur komposisi yang diatur oleh Undang Undang Kesehatan.

Kepala Balai Besar POM Pontianak Ali Bata

sengaja dijadikan gudang. Setelah beberapa kali dilakukan pengintaian,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya kemarin.

Menurut Ali, obat-obatan itu terdiri atas obat kuat, pelangsing, keputihan yang didatangkan dari beberapa daerah di Pulau Jawa yang diantaranya dari Madura, Jawa Tengah, Jakarta dan Cilacap. “Ada beberapa jenis, salah satunya tongkat Madura, obat kuat ini berasal dari Pulau Madura. Selain itu masih banyak lagi jenis yang lain,” jelasnya.

Saat ini, lanjut Ali pihaknya sedang berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk menjerat salah satu pemilik gudang yang berinisal R di Jalan Sultan Abdurrahman Saleh. “Kita akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk menjerat pelaku.

Harahap mengatakan obat-obatan tradisional tersebut disita dari beberapa toko di Pontianak, sejak Jumat kemarin. “Obatobatan itu diamankan dari beberapa toko dan rumah yang

OBAT ILEGAL

• ke halaman 15 kolom 5

Kepala BBPOM Pontianak Ali Bata Harahap menunjukkan berbagai jenis obat tradisional tanpa dilengkapi surat izin edar.

Awasi Harga Tiket PONTIANAK – Harus ada sanksi bagi pelanggaran Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 26 Tahun 2010 tentang Mekanisme Formulasi Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkuta Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri. Hal itu ditegaskan Ketua Lembaga Pemberdayaan Konsumen dan Lingkungan Kalbar, Burhanudin Haris, Senin (4/2). “Menyalahi aturan harus diberi sanksi,” tegasnya.

Burhanudin mengaku kerapmendengarkeluhan warga Kalbar tentang mahalnya tiket pesawat menjelang Imlek dan Cap Go Meh. Dirinya juga tahu tidak pernah ada sanksi sebagai implementasi peratura Menteri Perhubungan tersebut.

“Sama saja artinya aturan itu mandul,” kata dia. Dalam Permenhub Nomor KM 26 Tahun 2010 itu, mengatur batas atas harga tiket Jakarta-Pontianak atau sebaliknya Rp1.223.000 dengan jarak 789 kilometer. Di dalam aturan itu juga ditegaskan tentang sanksi jika ada pelanggaran.

• ke halaman 15 kolom 2

HARYADI/PONTIANAKPOST

KOPERASI

Bantu Permodalan KETUA Dewan Koperasi Indonesia Wilayah Kalimantan Barat Awang Sofian Rozali meminta pemerintah daerah untuk mengambil peran aktif dalam mendorong program yang dapat menimbulkan wirausaha baru. “Kementerian Koperasi dan UMKM punya gerakan kewirausahaan nasional.

Hitung-hitungannya, Indonesia butuh sekitar dua persen wirausaha dari jumlah penduduk,” kata Awang Sofian.

Namun, lanjut dia, kalau dibandingkan negara lain seperti Singapura, yang Awang Sofian Rozali komposisi wirausaha sudah. 12 persen. Pemerintah, ujar dia, mestinya siap membantu calon wirausaha baru. “Bantuan dengan pendanaan Rp25 juta per orang.

Dengan syarat mereka harus mempunyai proposal yang realistis, dan memang layak diberi bantuan,” ungkap dia.

Dia mengakui, kebijakan tersebut merupakan program strategis yang harus direspon dengan baik.

• ke halaman 15 kolom 2

Kalbar Masih Ramai Dikunjungi Turis yang Datang

Total wisman yang datang 3.683 orang Pintu Entikong naik 11,66 persen Bandara Supadio turun 8,6 persen Tingkat hunian kamar hotel berbintang rata-rata 56,61 persen Tingkat penghunian kamar akomodasi lainnya 32,44 persen Rata-rata lama menginap 1,68 hari Penumpang angkutan udara yang datang 112.954 orang

GRAFIS : SIGIT PONTIANAKPOST

Penumpang angkutan udara yang berangkat 115.819 Penumpang angkutan laut yang datang 24.375 orang

BADAN Pusat Statistik Kalimantan Barat mencatat terjadi perkembangan pariwisata dan transportasi di daerah ini. “Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang pada Desember 2012 mencapai 3.683 orang atau naik 7,6 persen dibandingkan pada November 2012 sebanyak 3.423 orang,” ungkap Kepala BPS Kalbar Yomin Tofri di Pontianak, kemarin.

Dari seluruh wisman yang

Penumpang angkutan laut yang berangkat 19.272 orang Jumlah barang yang dimuat 76.066 ton Jumlah barang yang dibongkar 471.772 ton (Data BPS Kalbar per Desember 2012)

datang ke Kalbar, dua pintu masuk menjadi yang terbesar adalah Bandara Supadio dan Entikong, Sanggau. Wisman yang melalui pintu masuk Entikong pada Desember 2012 naik 11,66 persen sedangkan melalui Ponti-

BEKELIT

anak dari pintu bandara Supadio turun 8,6 persen dibandingkan November 2012.

Meningkatnya jumlah wisman ke Kalbar, tidak berbanding lurus dengan tingkat penghunian kamar hotel berbintang. “Tingkat hunian kamar hotel berbintang di Kalimantan Barat • ke halaman 15 kolom 2

Pengendara Tidak Jera Ditilang Polisi PONTIANAK - Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Pontianak, Kompol Ichsan Nur akan berkoordinasi dengan Pengadilan Tinggi Pontianak untuk memberikan efek jera bagi pengendara sepeda motor yang terkena tilang.

Denda tilang yang rendah membuat pengendara yang melanggar lalulintas tidak merasa jera walaupun ditilang polisi.

Hal ini juga diakibatkan masih rendahnya kesadaran pengendara dengan peraturan lalulintas.

• ke hal.15 kolom 2

Jelang Perayaan Imlek

Siap Arakan Naga, CGM Masuk Wonder of World Naga dan barongsai sudah dipersiapkan untuk memeriahkan Imlek tahun ini. Perkumpulanperkumpulan sudah mulai bersiapsiap membuat beragam jenis naga dan barongsai. Mereka ingin perayaan Imlek dan Cap Goh Meh berlangsung lebih meriah dari tahuntahun sebelumnya. Di Singkawang, Cap Go Meh akan dihadiri tiga menteri dan 15 duta besar. Acara ini juga akan didaftarkan sebagai festival budaya yang termasuk keajaiban dunia (Wonder of World).

MUJADI/PONTIANAKPOST

SUDAH MASUK

Lilin-lilin besar untuk menyambut tahun baru Imlek sudah mulai masuk di Vihara.

ILUSTRASI : KEKES

C

m

y

k

“SAYA berharap peserta yang mau ikut ke daerah dipersilakan mendaftar terlebih dahulu. Nanti akan diberikan surat jalan tanpa dipungut bayaran,” kata Tio Yau Pheng, ketua Umum Perkumpulan Seni Permainan Naga dan Barongsai Kalbar, Senin (4/2).

Tio menambahkan ada dua naga yang sudah siap untuk turun jalan. Namun dia masih menunggu pendaftaran naga dan barongsai berikutnya. Dia berharap ada peserta yang segera mendaftar.

Dia menginformasikan batas waktu pendaftaran tidak ditentukan. Kemudian untuk jumlah naga dan barongsai juga tidak dibatasi.

Namun pesertanya harus dilengkapi dengan surat jalan terlebih dulu dari pengurus.

• ke halaman 15 kolom 2

metropolitan

10

Pontianak Post lSelasa 5 Februari 2013

Mujahidin Baru Capai 25 Persen

soksi

Bantu Modal Pedagang Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) akan membidik usaha-usaha kreatif di Kalimantan Barat. Salah satunya dengan memberikan bantuan permodalan bagi para pedagang menengah ke bawah.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah XVI Soksi Kalbar Kamarudin Sjam mengatakan Soksi telah melakukan kerjasama dengan bank dalam membantu permodalan tanpa agunan.

“Ini untuk memudahkan para pedagang.

Sehingga mereka yang tak punya banyak modal pun bisa meminjam,” katanya. Menurut Sjam, organisasi saya partai Golkar ini juga akan menggaet para pekerja mulai dari PKL hingga produksi rumahan untuk bergabung ke dalam organisasi ini. Mereka akan dibekali pelatihan sekaligus modal. Selama ini, kata Sjam, para pedagang dan PKL tidak pernah mendapatkan pembinaan. Dengan pembinaan ini diharapkan mereka akan dapat meningkatkan pendapatan.

Ketua DPP Depimas Soksi Ade Komarudin yang hadir dalam rapat kerja Soksi Kalbar di Pontianak kemarin mengatakan juga akan memberikan pendampingan bagi para karyawan. Baik dalam upaya tuntutan hak, dan terobosan baru dalam dunia usaha. Misalnya terkait kasus Benua Indah Grup di Ketapang yang hingga saat ini hak-hak karyawannya belum terpenuhi. Dalam hal ini, kata Ade, Soksi akan mengadvokasi para buruh tersebut agar haknya didapat dari perusahaan bersangkutan.

Selain itu Ade juga punya keinginan kuat membangun masyarakat sejahtera melalui kerja Soksi, Kamarudin Sjam turut berbicara soal kesejahteraan yang masih jauh dari panggang. Karenanya, Sjam mengajak seluruh kader Soksi untuk berperan serta dalam melakukan gerakan pencapaian kesejahteraan, baik buruh, karyawan, maupun usaha kecil.

Pada kesempatan yang sama kemarin, Kamarudin Sjam juga dilantik sebagai tim pemenangan Abu Rizal Bakrie (ARB) dalam pencalonan menuju kursi presiden tahun 2014. Terkait hal ini, Ade Komarudin mengatakan dibentuknya tim pemenangan pilpres di tubuh Soksi agar terbantu dalam mensosialisasikan sosok ARB ke tengah masyarakat Kalbar.

Soal amanah tersebut, Sjam mengatakan dengan penuh kesiapan dan akan bekerja melaksanakan amanah yang diberikan kepadanya. “Kami tentunya akan bekerjasama dengan partai, caleg, dan lainnya dalam hal ini,” ujarnya. (her)

MUJADI/PONTIANAK POST

PENUH MOTOR: Kendaraan roda dua semakin “merajai” jalan raya. Memasuki simpang empat dari arah Jembatan Kapuas I, sepeda motor mendominasi jalanan.

Prioritaskan IPA di Pontianak Timur PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak memprioritaskan penyelesaian pembangunan instalasi pengolahan air (IPA) di Pontianak Timur.

IPA merupakan sebagian dari prioritas pembangunan lainnya. “Hampir semua bidang ada prioritasnya di Pontianak Timur, IPA salah satu yang ditargetkan selesai tahun ini,” ungkap Sutarmidji usai Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Pontianak Timur, di aula kantor camat, Senin (4/2).

Jika APBD 2013 tidak juga cukup menyelesaikan IPA tersebut, Sutarmidji akan mengupayakan tambahan pada APBD perubahan. Selain IPA, prioritas lainnya adalah lanjutan perbaikan Jalan Panglima Aim dan drainase tersier. “Kalau Tanjung Raya

II nanti diusahakan pelebaran jalan bersama Panglima Aim. Kita sedang usahakan pembebasan lahannya,” dia memaparkan.

Dikatakan Sutarmidji, perbaikan jalan gang tetap menjadi program yang berkelanjutan. Artinya tahun ini juga tetap dilaksanakan. Kegiatan lain, yakni perbaikan rumah tidak layak huni serta peningkatan bidang kesehatan dan pendidikan. “Tidak hanya di sektor pembangunan, masalah kemiskinan juga akan ditekan hingga enam persen lebih. Kalau angka kemiskinan sudah sampai enam persen lebih, untuk menekan di bawah itu memang agak sulit tetapi kita akan berupaya,” tuturnya.

Camat Pontianak Timur Rizal mengatakan, hal pokok yang dibahas

dalam musrenbang berkaitan dengan infrastruktur. Hal tersebut, kata dia, menjadi tolok ukur pembangunan.

“Sektor kesehatan, pendidikan, pariwisata dan peningkatan perekonomian masyarakat. Dibahas juga kegiatan yang ada kaitannya dengan sosial budaya,” katanya.

Musrenbangyangdigelarbukanmerekapitulasi keinginan warga melainkan sebagai wadah memusyawarahkan kemudian merencanakan programprogram dan kebutuhan-kebutuhan masyarakat di Kecamatan Pontianak Timur. Meskipun letaknya di tujuh kelurahan tetapi ruang lingkupnya menjadi skala prioritas. “Ini sebagai proses akumulasi pra-musrenbang tingkat RW dan kelurahan,” Rizal menjelaskan.(hen)

PONTIANAK—Pembangunan fisik Masjid Raya Mujahidin sudah mengalami kemajuan. Bila pada awal Januari lalu, pembangunan masjid ini masih di bawah 20 persen, kini perkembangan pembangunan masjid terbesar di Kalbar itu sudah mencapai 25 persen. Ketua Bidang Pembangunan Masjid Raya Mujahidin Edi Rusdi Kamtono memprediksi pada akhir Februari ini pembangunan fisik masjid sudah mencapai 35 hingga 40 persen. “Saat ini untuk lantai 1 dan 2 sudah kita kerjakan. Kita akan terus berupaya menyelesaikan pembangunannya,” kata Edi Kamtono.

Pembangunan Masjid sendiri saat ini dikerjakan PT Metha Prisma Nusa Perdana yang merupakan kontraktor lokal menggantikan PT Adhi Karya (Persero) yang telah diputus kontrak beberapa waktu lalu.

“Kontraktor pelaksana ditunjuk langsung,” kata Edi. Untuk mempercepat pembangunan masjid mujahidin panitia saat ini mempekerjakan 180 orang yang didatangkan dari Jawa. Bahkan jumlah ini akan ditambah sebanyak 100 pekerja. “Kami akan tambah pekerja. Kami masih menunggu para pekerja yang didatangkan dari Semarang. Saat ini kabarnya sudah akan berangkat lewat laut. Kami belum bisa pastikan kapan sampainya di Pontianak karena ini tergantung cuaca,” jelasnya. Dengan penambahan pekerja ini, perkembangan pembangunan masjid mujahidin diharapkan akan bisa dipercepat.

Sebelumnya pembangunan Masjid yang diperkiarakan akan menelan dana sekitar 80 miliar itu dilaksanakan PT Adhi Karya. Namun Panitia kemudian memutus kontrak perusahaan publik yang bergerak di bidang konstruksi yang bermarkas di Jakarta itu.

Panitia pembangunan Masjid Mujahidin menilai PT Adhi Karya tidak bekerja secara professional.

Edi Kamtono mengatakan PT Adhi Karya terbukti tidak melaksanakan pekerjaan pembangunan masjid sesuai target. “Jika melihat dari trend kemajuan di lapangan, mereka (Adhi Karya) tidak menunjukkan keseriusan untuk mempercepat pembangunan masjid. Hal ini terlihat dari jumlah pekerja yang hanya 70 orang. Setelah itu dipulangkan. Kalau alasan itu terkait pembayaran, administrasi mereka juga tidak sesuai,” ujar Edi seperti diberitakan Pontianak Post, 7 Januari 2013 lalu.(her)

Mengenal Sejarah lokal, Rajut Simpul Ke-Indonesiaan

Lawatan Sejarah SMA Muhammadiyah 1 Pontianak DALAM rangka merajut ingatan kolektif bangsa melalui penanaman nilai-nilai sejarah kepada pelajar, SMA Muhammadiyah 1 Pontianak menggelar lawatan sejarah ke situssitus sejarah lokal yang ada di Kalimantan Barat.

Kegiatan ini diikuti siswa kelas X yang berangkat 27 Januari 2013 mengunjungi Tugu Khatulistiwa, Keraton Amantubillah Mempawah dan Makam Empu Daeng Manambon. Sedangkan kelas XI berangkat 3 Februari 2013 mengunjungi makam juang mandor.

Koodinator kegiatan, Sholihin, SPd mengatakan, lawatan sejarah bertujuan membuka cakrawala

yang luas kepada generasi bangsa khususnya pelajar kelas X dan XI SMA Muhammadiyah 1 Pontianak, tentang pluralistik dan keanekaragaman serta memperkenalkan objek peninggalan sejarah dan budaya guna menumbuhkan sikap gemar melestarikan, melindngi dan memelihara peninggalan sejarah dan tradisi.

“Kegiatan ini juga bisa menjadikan masukan kepada pemerintah khususnya kementerian pendidikan, tentang metodologi pengajaran sejarah yang menarik dan tidak membosankan,” tukasnya. Dengan kegiatan lawatan sejarah, lanjut alumni Prodi Sejarah STKIP PGRI Pontianak ini,

diharapkan ada peningkatan kesadaran sejarah bagi pelajar dan tahu pentingnya makna pemahaman bahwa ke-Indonesiaan, dibentuk melalui proses panjang yang dipengaruhi faktor pengalaman penjajahan dan cita-cita mengisi kemerdekaan. “Demikian pula merajut kembali memori kolektif ke-Indonesiaan yang berintegrasi dari sabang sampai marauke, sehingga pada gilirannya kelak muncul generasi penerus perjuangan bangsa Indonesia yang memiliki wawasan dan kesadaran nasional yang tangguh,” jelasnya.

Salah satu peserta lawatan sejarah, Sindy Puspa Ayu Bella S, mengaku

senang dengan kegiatan lawatan sejarah. “Kegiatan ini bagus, karena kami bisa mengetahui situs-situs sejarah secara langsung,” ungkap siswi kelas X B ini. Namun kedepannya, sambung Sindy, lawatan sejarah bisa di tingkatkan dengan mengunjungi tempat sejarah yang lebih di kenal secara nasional,” sarannya. Sindy juga mengaku ada manfaat besar dari kegiatan lawatan sejarah, karena ia bisa tahu langsung sesuatu yang selama ini didengar lewat dongeng atau cerita saja. “Seperti sumur di makam Daeng Manambon yang kata cerita-cerita tak bisa kering, ternyata setelah saya ke sana kering juga,” pungkasnya.(d4/ser)

FOTO IST

MAKAM MANDOR: Siswa SMA Muhammadiyah 1 Pontianak menyimak penjelasan sejarawan mengenai sejarah Makam Juang Mandor

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Halo publik

Cerdas dalam Bersedekah

+

Lelah terlihat wajah-wajah kecilyangmuramolehpanasnya mentari siang. Penuh debu dan sesak, sungguh situasi yang sangat berat bagi tubuh-tubuh kecil mereka yang harus meminta recehan dari orang-orang yang mungkin tak peduli dengan keadaan mereka. Sesekali beberapa dermawan merogoh koceknya dan mengacungkan tangan dari balik jendela hitam, kemudian memberikan beberapa lembar uang.

Masalah umum yang diakibatkan oleh mereka sangat terkait dengan hal keamanan dan ketertiban. Sesungguhnya perkara sedekah kepada orang lain adalah hal yang sangat mulia, sebagaimana sabda Rasulullah SAW yaitu, “Jagalah dirimu dari api neraka, walau dengan bersedekah separuh buah kurma” (HR. Muttafaqu Alaih). Namun janganlah kemuliaan dari sedekah tersebut menjadi kurang maknanya karena kita kurang “cerdas” dalam

bersedekah. Artinya bukannya kita menjadi selektif dalam bersedekah, tapi pastikan bahwa sedekah kita tepat sasaran dan bukanmenjadikeuntunganbagi oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Karena sudah menjadi rahasia umum bahwa para pengemis ini memiliki “otak ” yang mengorganisir segala pergerakan mereka.

Menjadi orang yang cerdas dalam bersedekah akan banyak membantu mereka yang benar-benar sangat membutuhkan bantuan. Katakanlah seandainya Anda salah sasaran dalam bersedekah, Anda tetap mendapatkan pahala karena niat Anda memang bersedekah.

Tuhan itu tidak pelit, Dia Maha Kaya. Namun karena salah

sasaran, sedekah Anda menjadi keuntungan bagi oknum yang mengorganisir pengemis tersebut, maka uang Anda itu tidak menjadi manfaat bagi yang benar-benar membutuhkan. Jika sedekah tepat sasaran, pahala dapat, dan Anda benar-benar menolong orang yang tepat.

Zaman sekarang ini tidak perlu bingung tentang bagaimana cara bersedekah yang tepat sasaran, atau setidaknya Anda telah berusaha agar sedekah benar-benar berguna. Daripada uang Anda dipakai untuk hal yang belum tentu jelas oleh para oknum. Caranya mudah dan sudah ada di depan mata, yaitu dapat menggunakan jasa lembaga-lembaga nirlaba yang memposisikan diri sebagai penyalur zakat dan sedekah Anda

kepada yang memerlukan.

Umumnya lembaga seperti ini memiliki daerah binaan di suatu daerah di tempat tinggal Anda yang bisa dicek lokasi daerah binaannya tersebut.

Sedekah Anda biasanya akan digunakan untuk meringankan biaya sekolah anak-anak yang tidak mampu, meringankan biaya pengobatan orang miskin, dan membantu pembiayaan pembangunan fasilitas umun bagi warga yang tidak mampu misalnya seperti WC, dll.

Cara yang paling mudah lagi sangat sederhana, Anda cukup datang ke Panti Asuhan terdekat dan memberi sedekah berupa uang maupun barang.

Mungkin dua solusi diatas tidak selalu menjadi sebuah kebenaran mutlak, tapi setidaknya cara-cara ini lebih baik daripada Anda “melempar” sedekah disembarang tempat.

Dicky Armando Pegawai Swasta

11

Apa Barometer Film Ditarik?

Sebagai salah seorang karyawan yang bekerja di Pontianak, menonton film di A Yani XXI adalah satu-satunya hobi saya, karena saya butuh hiburan yang bermutu di samping kepenatan sehari-hari. Banyak film yang sebenarnya ingin saya tonton di tahun ini seperti Hansel & Gretel, Superman : Man Of Steel, atau pun Iron Man 3, termasuk juga diantaranya film Nasional seperti Hari ini Pasti Menang, Lupus dan yang baru-baru ini memikat Sundance Film Festival “Tidak Bicara Cinta.” Namun apa daya yang terjadi jika bioskop A Yani XXI tidak mengganti film Ainun dan Habibie, padahal penonton film Ainun dan Habibie sudah semakin sedikit di kota Pontianak tercinta ini. Lalu apa Barometer sebuah film itu ditarik dan tidak ?

Saya juga kesal, mengapa film Hansel & Gretel yang sedianya ditayangkan tanggal 23

Januari 2013 sampai hari ini belum tayang.

Malah Mika yang penontonnya tak terlalu ramai dipertahankan. Jujur saya merasa kecewa atas semua ini. Alangkah baiknya jika film Hansel & Gretel juga tayang di A Yani XXI, meski untuk yang versi 2D. Lalu jika tak di tayangkan apakah kami warga Pontianak dapat menonton dengan cara yang haram yaitu Download Ilegal, kapan majunya negara ini.

Oleh sebab itu saya menyarankan bukannya saya tak menonton Ainun dan Habibie, karena saya pernah menonton film itu dan suka. Namun saya lebih menyarankan untuk film-film yang penontonnya mulai berkurang, sebaiknya ditarik saja. Jangan sampai malah membuat sempit jumlah theatre yang ada di A Yani XXI. Film nasional yang hanya mempersempit jumlah theatre sepatutnya diganti saja.

+

Gunawan Suhendar (Gsuhendar@rocketmail.com)

Butuh Pesawat Baru Sungguh mengerikan naik pesawat yang sudah tua, dikarenakan runway Supadio tidak dapat menampung pesawat-pesawat baru type Boeing 737-800. Ada yang tempat duduknya tak bisa tegak, kaca yang tak bisa ditutup dan bunyi mesin yang aneh. Memang tak semua pesawat seperti itu, karena

ada juga yang bagus kondisi armada pesawatnya. Namun bisa kiranya ini menjadi perhatian kita semua.

Kami masyarakat menginginkan Supadio dapat menampung pesawat-pesawat baru. Semoga Tuhan membuka jalan buat pemerintah Kalbar.. Maju terus pantang mundur.

(081316516753)

Penipuan via SMS Saya mahasiswi kebidanan.

Tanggal 17 Januari lalu, saya di sms oleh seseorang bernama Berty yang minta diisikan pulsa. Saya tidak mempedulikannya. Selanjutnya Yuliana teman sekelas saya sms kalau Berty yang tadi sms saya itu adalah Berty, kakak yang kerja di RS sekaligus mahasiswi juga di tempat saya kuliah. Saya jadi percaya. Maka saya sms ke Berty berapa pulsa yang diperlukan? Berty jawab banyak, karena teman-temannya nitip dan 2 hari lagi akan dibayar.

Berty mengirimkan nomor-nomor yang akan diisi pulsa beserta nominalnya. Saya pun melaksanakannya.

+

Besok paginya, saya tiba di kampus dan menanyakan ke Berty. Ternyata setelah ditanya, Berty bilang kalau dia tidak pernah meminta pulsa kepada saya. Selanjutnya saya ke Poltabes bagian pelaporan.

Kata polisi hal tersebut susah dilacak.

Padahal saya merasa sangat dirugikan dan saya mengharapkan polisi memberi bantuan atas penipuan yang saya alami.

Saya dirugikan Rp 1.343.000. Bagi saya seorang mahasiswi itu adalah jumlah yang sangat besar dan nomor yang mengaku Berty itu 085753073908. Pak polisi, tolong dong bantu saya.

Semoga pak polisi tergerak untuk membantu saya. (085349211846)

+

cmyk

C

m

y

k

properti

12

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Apersi ( Asosiasi Pengembangan Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia ) Membangun kalimantan barat

AL FARIDZ RESIDENCE

Hunian Strategis di Pusat Kota Pontianak

KOTA Pontianak makin berkembang pesat. Hunian baru menjadi kebutuhan warga Pontianak terutama di pusat kota. Salah satu hunian yang layak dimiliki adalah Al Faridz Residence. Lokasinya sangat strategis. Berada di Jalan Sepakat II, A Yani. Hunian berkelas ini memiliki jalan utama 8 meter.

Lokasi hunian berjarak 400 meter dari Jalan A. Yani. Selain itu, hunian ini dekat dengan pusat pendidikan, pemerintahan, kesehatan

dan niaga. Misalnya Mega Mall, Hotel Mercure, SPBU, Rumah Sakit Anugerah Khatulistiwa/Anugerah Bunda, Kantor Gubernur Kalbar yang hanya berjarak 150 meter, Universitas Tanjungpura yang hanya berjarak 200 meter demikian juga Universitas Muhammadiyah dan TK-SD-SMP Al Azhar yang hanya berjarak 400 meter dan lainnya.

Hal ini memberikan keuntungan bagi para pemilik hunian Al Faridz Residence.

Secara umum, hunian memiliki beberapa tipe yang menarik, cuma sekarang tinggal satu tipe.

Didukung jalan aspal lebar 5 meter dan drainase yang berada di setiap sisi jalan.

Secara khusus tiap hunian memiliki 2 lantai yang terdiri dari ruang tamu, ruang keluarga, 5 kamar tidur, dapur dan 2 kamar mandi, dan dilengkapi dengan garasi. Tiap hunian menggunakan pondasi beton cakar ayam dengan struktur rangka kolom praktis, dengan cerucok 12 meter, dinding batako plaster luar dalam dan cat, lantai dengan cor warmes geranit, untuk rangka atap menggunakan rangka baja ringan, seng metal, plapon dengan gipsum, lesplang dengan GRC. Untuk fasilitas pendukung hunian, Al Faridz Residence diterangi listrik 2.200 watt (voucher) dan PDAM, dan sebagai tambahan tiap hunian dilengkapi dengan pagar samping, depan dan belakang, kanopi, pintu folding gate garasi, dilengkapi de­ngan musholla dan taman bermain serta sistem keamanan dilengkapi dengan CCTV 24 jam. Pasti Anda berminat bukan? Untuk informasi lebih lengkap dapat segera menghubungi kantor pemasaran kami langsung di Komplek Al Faridz Residence Nomor 2 A Pontianak dan dapatkan penawaran terbaik kami. Contact Person Silvia 081256907079. (a6/biz)

HUT ke-3 Ormas Nasional Demokrat Khidmat Ormas NasDem Tonggak Restorasi Indonesia ORGANISASI kemasyarakatan Nasional Demokrat, Minggu (3/2) malam di hotel Orcardz Gajahmada Pontianak merayakan hari ulang tahun ketiga yang berlangsung khidmat diikuti ratusan anggota, pengurus, deklator serta para penggagas Ormas Nasional Demokrat di Kalimantan Barat.

Ketua DPW Ormas Nasional Demokrat Kalbar, Sy Abdullah Alkadrie mengatakan, momentum perayaan HUT ke-3 Ormas Nasional Demokrat ini, kembali mengingkatkan kita kepada para penggagas ormas yang begitu gigih dan solid memperjuangkan restorasi di Bumi Pertiwi ini.

“Ormas Nasional Demokrat adalah roh restorasi Indonesia. Di mana para deklator dan pengagas bersatu menyatukan visi dan misi, serta semangat untuk bersama-sama melakukan perubahan disegala lini kehidupan bermasyarakat dan benegara. Dan tidak bisa dipungkiri juga, lahirnya ormas Nasional Demokrat cikal bakal lahirnya partai NasDem yang saat ini dipimpin Surya Paloh,” ujar Sy Abdullah, yang juga ketua DPW Partai NasDem Kalbar ini.

Ditegaskan Abdullah, Ormas Nasional Demokrat bukanlah partai politik, namun Ormas Nasional Demokrat harus tetap bergerak maju untuk bersama-sama dengan partai NasDem berjuang untuk meraih kemenangan, demi terwujudnya restorasi Indonesia sesungguhnya.

FOTO IST

POTONG TUMPENG: Sy Abdullah Alkadrie tengah melakukan pemotongan tumpeng sebagai tanda peringatan HUT ke-3 Ormas Nasional Demokrat, disaksikan penggagas dan deklator ormas.

Salah seorang deklator Ormas Nasional Demokrat Kalbar, Pdt Barnabas Simin MPd berpendapat, Ormas Nasional Demokrat saat ini menjadi pilihan banyak masyarakat Indonesia untuk maju melakukan perubahan Indonesia yang hakiki.

“Ormas Nasional Demokrat harus menjadi pemersatu bangsa yang harus berkontribusi untuk pembangunan Indonesia yang lebih baik lagi, terlebih menjelang Pilpres 2014, semua anggota maupun pengurus Nasional Demokrat harus memilih pemimpin yang sejalan dengan visi misi restorasi,” ujar Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Teologi Ekklesia ini.

Sementara itu, salah seorang pengagas Ormas Nasional Demokrat, Dr Aswandi mengaku, tertarik mengi-

kuti ormas Nasional Demokrat, karena dirinya senang jika ada orang Indonesia yang memiliki semangat untuk melakukan perubahan.

“Kedepanya saya berharap kegiataan Nasional Demokrat dapat bersinergi dengan dunia pendidikan, sebab sebuah organisasi yang profesional dan maju karena ormas tersebut mau belajar setiap hari agar menjadi lebih baik,” ujar Dekan FKIP Untan ini.

Ia juga mendukung, para pelaku pendidikan terlibat dalam oramas Nasional Demokrat, sebab melalui ormas Nasional Demokrat mereka dapat belajar menjadi pemimpin, mendapatkan pengalaman berorganisasi serta mampu berkontribusi dalam berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. (d3/ser)

Perumahan Grand Mandiri Hunian Minimalis dengan Cicilan Kredit Ringan KABUPATEN Kubu Raya makin berkembang. Perumahan baru jadi incaran penduduk untuk dihuni.

Salah satu perumahan layak jadi prioritas dibeli adalah perumahan Grand Mandiri. Rumah dengan tipe 36/140 ini letaknya di Jl. Adisucipto.

Developernya PT Borneo Ridha Itech (Jl. A.Yani No 17, depan SPBU Paris 2, Pontianak, telpon (0561) 582913 atau Ramadan di HP 081257114422).

Develepor ini merupakan anggota APERSI (Asosiasi Pengembangan Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia) Kalbar. Perumahan ini dianggap menarik, karena mudah diakses dari berbagai arah. Seperti Jl. Adisucipto Parit Bugis, A.Yani 2 dan BTN Teluk Mulus. Tak jauh dari lokasi perumahan, warga mudah untuk mendapatkan lokasi pendidikan, puskesmas, Kantor Camat dan Kantor Bupati Kubu Raya.

Bagaimana bangunannya? Grand Mandiri desainnya minimalis. Rumahnya tipe 36, luas tanah 10x14,5

meter. 250 unit rumah disediakan developer. Lingkungan ditunjang jalan kompleks 4,5 meter diaspal serta drainase kiri kanan jalan.

Bangunan menggunakan pondasi beton setempat. Kolomnya praktis, cor tumbuk, dinding batako diplester. Atap genteng metal, pintu dan jendela panel, cat luar dalam serta lantai keramik. Memudahkan masyarakat memiliki hunian baru ini, pengembang juga bekerjasama dengan perbankan. Fasilitas kredit disediakan Bank BTN. Jangka waktu

KPR BTN juga cukup menggiurkan.

Bisa 10-15 tahun, dengan suku bunga rendah. Menariknya, selain fasilitas umum perumahan, ada fasilitas Jamsostek untuk pembelinya. Pinjaman uang muka bagi peserta Jamsostek sebesar Rp20 juta.

Informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi marketingnya yakni, PT Erminta Mandiri, Jl. A.Yani No.17 depan SPBU Paris 2 (seberang DPRD Provinsi Kalbar), telpon (0561) 7162421, HP. 081352520079. (a3/biz)

Residence Borneo Khatulistiwa Type 36 Plus, Strategis di Sungai Raya Dalam PENGEMBANGAN Perumahan dan Permukiman yang dilakukan PT Arfiz Jaya Pratama terus bertambah.

Setelah sukses membangun perumahan Lantang Tipo 1 dan Lantang Tipo 2 serta kaplingan tanah, kini rumah type 36 plus kembali di bangun di lokasi strategis di Sungai Raya Dalam. 400 unit rumah disiapkan di kawasan hunian yang menawan.

Residence Borneo Khatulistiwa namanya.

Akses jalan masuk komplek lebarnya 6 meter. Cukup luas untuk keluar masuk kendaraan roda empat. Bahkan desain rumah yang minimalis dibangun dengan jarak 5 meter dari jalan komplek.

Sehingga kesan terlihat permuhan ini sangat luas. Apalagi ditambah dengan kawasan yang masih hijau disekitarnya membuat lingkungan jadi lebih menyenangkan.

Menariknya Residence Borneo Khatulistiwa dekat dengan boster induk PDAM, yang fungsinya untuk penguatan debit air bagi kawasan perumahan di Parit H. Muksin dan Sungai Raya Dalam. Sehingga, persoalan air bersih yang merupakan kebutuhan pokok hidup tetap mengalir dengan lancar.

Lokasi perumahan mudah akses dari dan ke pusat kota, bangunan hotel dan rencana pembangunan ring road (jalan lingkar) Kota Pon-

tianak, 15 menit ke RSUD Soedarso dan Untan serta berbagai komplek pemukiman disekitarnya.

Lantai rumah cor berlapis keramik, luas tanah lebih dari 150 m2.

Pembelian rumah secara tunai maupun kredit dengan berbagai pilihan jangka waktu. Dari segi harga, rumah siap huni ini sangat kompetitif.

Untuk pembelian kredit, besarnya uang muka bisa disesuaikan dengan kemampuan pembeli, cicilan ringan serta proses kredit cepat dan mudah. Fasilitas kredit dapat berasal dari berbagai sumber

pembiayaan KPA dan KPR, serta fasilitas pinjaman uang muka dari PT. Jamsostek. Semua keunggulan dan kemudahan merupakan harapan setiap calon pembeli, dan membuat perumahan ini sangat pantas dimiliki untuk tempat tinggal dan investasi. Informasi detil: hubungi Kantor Pemasaran PT. Arfiz Jaya Pratama, beralamat di Komp. Residence-Lantang Tipo A-01 Jl. Sungai Raya Dalam/Gg. Semi (dekat SPBU/ Hotel Harmony In) telpon (0561) 7005763 dan HP.081345344427, tiap hari/jam kerja. (a3/biz)

Sekolah Mazmur 21 Pontianak Terima Siswa Baru Tahun Pelajaran 2013/2014 SEKOLAH Mazmur 21 beralamat di Jl. Budi Karya Pontianak, di Graha Mazmur 21 berdiri pada tahun 2006 dimulai dari PG, TK dan saat ini sudah sampai pada SD kelas VI. Sekolah Mazmur 21 memberikan pelayanan yang berbeda dalam pola pengajaran, di mana rasionya 1 orang guru maksimal hanya menangani 10 orang anak.

Oleh karena itu, dengan pola kelas yang kecil yakni untuk TK maksimal

20 orang ditangani oleh dua orang guru utama yakni guru utama Indonesia dan guru utama dalam bahasa inggris. Dengan adanya dua orang guru dalam kelas akan membuat suasana kelas akan lebih nyaman.

Selain bidang akademis, setiap siswa juga akan dimaksimal dalam bidang-bidang seni seperti musik, vokal dan dance. Dan hasilnya akan selalu ditampilkan dalam berbagai even khususnya di internal sekolah dan di luar kegiatan sekolah.

Letak Sekolah Mazmur 21 yang berada di pusat kota juga merupakan pilihan yang nyaman bagi orang tua dalam hal antar jemput, dengan tempat parkir yang luas, kendaraan

bebas keluar masuk tanpa mengalami kemacetan. Sehingga orang tua tidak akan mengalami kendala dalam mengantar dan menjemput anak sekolah.

Kelebihan Sekolah Mazmur 21 antara lain; (1). biaya sangat terjangkau untuk ruang belajar full AC dan ruang bermain indoor full AC. (2) Berada dipusat kota bebas macet, lapangan parkir luas (Jl. Budi Karya samping Hotel Kapuas palace). (3) Kurikulum Plus (bilingual dalam kelas ada 2 guru utama Inggris dan Indonesia)+ mandarin. (4) Memiliki Ekskul (musik drum, keyboard, dance, vokal dan kegiatan olahraga).

(5) Tempat bermain indoor dan outdoor yang luas. (6) Waktu belajar 5 hari, Senin-Jumat. PG,TK pukul.

07.00-10.30. WIB, SD pukul 07.0013.30.WIB (disesuaikan jadwal).

Sekolah Mazmur 21 menerima siswa baru untuk tahun pelajaran 2013/2014. Gelombang 1 FebruariMaret dengan kapasitas sebagai berikut: Play Group: 1 kelas @ 15 anak, TK A: 1 kelas @ 20 anak, TK B: 1 kelas @ 20 anak, SD kelas I-VI: menerima pindahan. Waktu pendaftaran SeninSabtu pukul 08.00-12.00.

Untuk pendaftaran 1 Februari-31 Maret 2012 akan mendapat discount up to 30% biaya masuk. Informasi lengkap: Sekolah Mazmur 21 Jl. Budi Karya (samping Kapuas Palace) telepon (0561) 583041/583042. Conttact person; HP. 081345736008 (IbuYustina), 085348163166 (Ibu Dewi).

Pendaftaran ditutup jika kelas sudah terpenuhi.(e6/biz)

Perumahan Isabela Resident Hunian dengan View Alam Pegunungan KOTA Singkawang makin berkembang. Perumahan baru jadi incaran penduduk untuk dihuni. Salah satu perumahan layak jadi prioritas dibeli adalah Perumahan Isabela Resident, yang merupakan anggota Apersi.

Rumah dengan Tipe 36/170 ini letaknya di Jl. Pramuka Kelurahan Condong, Singkawang Tengah. Sekitar 600 meter dari simpang Sudirman. 130 unit disiapkan developernya PT Borneo Ridha Itech (Jl. A.Yani No 17, depan SPBU Paris 2 Pontianak, telpo (0561) 582913 atau Ramadan (HP 081257114422).

Perumahan ini dianggap menarik. Karena dari pemandangan dengan alam pegunungan bisa membuat betah penghuni. Bayangkan, bagi penghuninya, tiap hari dapat melihat Gunung Poteng, Gunung Pasi dan Gunung Roban. Tak hanya itu, letaknya di tengah Kota Singkawang menjadikan hunian ini strategis. Dekat

dengan tempat pendidikan, pasar, administrasi pemerintahan, serta tak jauh dari Simpang Sudirman, yang merupakan salah satu jalan utama di kota Singkawang.

Bagaimana dengan bangunannya?

Isabela Resident desainnya minimalis. dibangun menggunakan pondasi beton setempat. Kolomnya praktis, cor tumbuk, diding batako diplester. Atap genteng metal, pintu dan jendela panel, cat luar dalam serta lantai keramik. Memudahkan masyarakat memiliki hunian baru ini, pengembang juga bekerjasama dengan perbankan.

Fasilitas kredit yang disediakan melalui Bank BTN. Jangka waktu KPR BTN juga cukup menggiurkan. Bisa 10-15 tahun, dengan suku bunga rendah. Menariknya, selain fasilitas umum untuk perumahan, ada fasilitas Jamsostek untuk pembelinya. Pinjaman uang muka bagi peserta Jamsostek sebesar Rp.20 Juta. Informasi lebih lanjut, bisa menghubungi marketingnya yakni, PT Erminta Mandiri. A.Yani no.17 Depan SPBU Paris 2 (seberang DPRD Provinsi Kalbar). Telp (0561) 7162421, HP. 081352520079. (a3/biz)

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Selasa 5 Februari 2013

PENDIDIKAN Profesi Akuntansi (PPAk) Universitas Tanjungpura membuka penerimaan mahasiswa baru. Adapun surat izin penyelenggaraan adalah SK Dikti No.233/ D1.3/TK/2010. Kuliah angkatan ke 8 ini akan dimulai Februari 2013.

Menurut Dr. Haryono, MSi, Ak, ketua PPAk Untan, yang sekaligus sebagai Ketua Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Kalimantan Barat dan Pengurus Nasional IAIKompartemen Akuntan Pendidik, Bidang Pendidikan Magister Akuntansi, PPAk merupakan pendidikan wajib pada jalur pendidikan sekolah setelah program Sarjana Ekonomi, khususnya jurusan Akuntansi.

Pembukaan PPAk di Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura, dilaksanakan setelah mempertimbangkan ketersediaan tenaga ahli yang berkualitas di bidang akuntansi. Dengan adanya PPAk ini, calon akuntan yang sebelumnya hanya menerima pendidikan formal Strata Satu (S1), kedepannya telah disiapkan untuk menjadi Akuntan Profesional. Kurikulumnya pun juga dirancang sedemikian rupa. Mahasiswa juga diberikan keterampilan profesional dan beberapa mata kuliah tambahan seperti; Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif, Auditing dan Akuntansi Sektor Publik, Analisis dan Perancanan Sistem Informasi serta Review Ujian Sertifikasi Akuntan Publik.

Bagi mahasiswa yang telah lulus dari PPAk-FE Untan, selanjutnya akan mendapatkan ijazah dari Universitas Tanjungpura Pontianak dan sekaligus berhak menyandang gelar Akuntan (Ak). Kemudian akan mendapatkan Nomor Register

13

Advertorial

Penerimaan Mahasiswa PPAk Untan Angkatan ke 8 Ujian Saringan Masuk 9 Februari 2013

Akuntan Negara yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia.

Segera daftarkan diri Anda untuk menjadi Akuntan Profesional.

Bagi Anda yang memerlukan informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Sekretariat Program Pendidikan Akuntansi FE Untan di Gedung PPA FE Untan, Jl. Ahmad Yani Pontianak, telepon (0561) 7917717, HP. 081258090217, Fax (0561) 713707. atau email : ppak_untan@yahoo.com. Biaya pendaftaran tes masuk PPAk sebesar Rp350.000.

Informasi tambahan, Program Pendidikan Profesi Akuntansi ini hanya diperuntukkan bagi lulusan S1 Akuntansi. Untuk Kelas Reguler perkuliahan dilaksanakan pada malam hari dari Senin sampai Jumat. Untuk Kelas Eksekutif perkuliahan dilaksanakan setiap Sabtu full day, dari pagi hingga malam hari, dan untuk Kelas Fresh Graduate perkuliahan dilaksanakan pada pagi hari. Biaya kuliah untuk kelas Fresh Graduate sebesar Rp9 juta. Ingat, ujian saringan masuk 9 Februari 2013. Segera daftarkan diri Anda, kelas terbatas...!!!(d2/biz)

PT ASURANSI Jiwasraya (Persero) Pontianak menjalin kerja sama dengan Forum Komunikasi Alumni (FKA) SMAN 4 Pontianak untuk kartu anggota alumni berasuransi. Launching kartu anggota berasuransi digelar di Hotel Mercure Pontianak, Minggu, 4 Februari 2013, malam.

Kegiatan diisi sambutan Ketua FKA SMAN 4 Pontianak Sukaliman, pemaparan produk asuransi Jiwasraya oleh Pontianak Regional Manager Jiwasraya Dwi Laksito SE, dan hiburan. Sukaliman juga melakukan penyerahan simbolis kartu anggota berasuransi bersama Dwi Laksito.

“Tujuan kami sosial, bantu teman-teman, juga silaturahmi, kami ikat dengan forum ini. Di forum ada iuran, karena sifat sosial dari iuran kita ambilkan sebagian dan masukkan asuransi. Tujuannya sama, ringankan beban kawan-kawan kalau ada risiko,” kata Sukaliman.

Ia menyampaikan FKA SMAN 4 Pontianak memilih Jiwasraya karena memiliki program asuransi kolektif dengan besar premi terjangkau, serta nilai manfaatnya juga bagus. “Kita di forum mulai dari angkatan pertama, tahun 1981.

Hingga saat ini sudah 32 angkatan, dengan total anggota yang terdata 4.000-an. Teman-teman yang sudah bayar iuran langsung kami daftarkan asuransi,” ujarnya.

Ia menambahkan, ke depan, tidak menutup kemungkinan ada kerja sama lanjutan dengan Jiwasraya, karena tidak sedikit alumni yang memiliki karyawan. Mereka bisa saja didorong, karena manfaat yang ditawarkan bagus.

“Kita pilih Jiwasraya untuk ikut beri sumbangsih pada negara,

Launching Kartu Anggota Berasuransi

Kerja Sama Jiwasraya-FKA SMAN 4

FOTO KOMBIS

DIABADIKAN: Sukaliman (kanan) dan Dwi Laksito (kiri) diabadikan bersama anggota FKA SMAN 4 Pontianak usai penyerahan simbolis kartu anggota berasuransi.

karena Jiwasraya juga BUMN,” katanya.

Dwi Laksito menyambut baik, inisiasi FKA SMAN 4 Pontianak untuk kerja sama dengan Jiwasraya. “Saat ini kita baru kerja sama asuransi kecelakaan diri kumpulan dengan premi Rp40 ribu per nasabah per tahun. Jika anggota terjadi risiko meninggal dunia atau cacat tetap total akan dibayarkan nilai asuransi yang disepakati,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, ia juga

memaparkan produk asuransi investasi, JS Plan Optima 7 dan JS Proteksi Extra Income untuk proteksi pasti dan investasi pasti. JS Plan Optima 7 memberikan nilai investasi lebih tinggi dari deposito bank hingga 8,05 persen per tahun.

Selain itu, nasabah mendapat perlindungan asuransi jika terjadi risiko meninggal dunia sebesar 130% dari premi sekaligus atau nilai tunai polis, dipilih mana yang lebih besar. (d1/biz)

Sinshe Hongkong TCM

lambung, kulit. Keempat, penyakit reproduksi pria & wanita (herpes, sipilis, gonorrhea), kemandulan, gangguan fungsi seksual pria (impotensi, ejakulasi dini, fungsi seksual menurun, sperma mati, tidak bersperma). Radang prostat yang berakibat sering kencing, kencing terburu-buru, kesulitan kencing, kencing tidak tuntas. Kelima, hepatitis (peradangan tipe A, B, C). Keenam, penyakit kewanitaan; radang organ reproduksi, pembesaran kelenjar susu, radang leher rahim, haid tidak lancar, haid terasa sakit.

Ketujuh, migrain, pening/pusing, sakit kepala, dan lainnya.

Sinshe Hongkong TCM menggunakan obat herbal TCM Tiongkok eksklusif, sekitar 60-an jenis metode/resep pengobatan khusus sangat efektif mengatasi berbagai penyakit kronis, tidak peduli kondisi penyakit parah/ringan, usia penderita tua/muda, riwayat penyakit panjang/pendek, rata-rata setelah diobati 2-7 hari, berbagai gejala penyakit akan berangsur menghilang, setelah diatasi tidak mudah kambuh. Dengan menggabungkan obat herbal TCM mujarab, akupuntur, tuina dan lainnya, sebagian pasien penyakitnya semakin lama akan semakin cepat membaik, hari itu konsumsi obat hari itu juga mulai terasa khasiatnya, rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi.

Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Sinshe Hongkong TCM. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong TCM, Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak, telpon: 0561733268, 082152797888 (Hari Minggu & libur tetap buka).(a2/biz)

Ajak Masyakarat Tingkatkan Keterampilan

Telkom Beri Pelatihan Anyaman Bambu-Rotan

FOTO IST

LATIHAN MENGANYAM: Sebanyak 25 pengerajin dari Desa Bagak Kecamatan Manyuke- Kabupaten Landak mengikuti pelatihan menganyam rotan dan bambu yang digelar PT.Telkom (persero).

MEMILIKI visi meningkatkan taraf hidup masyarakat di daerah yang berpotensi maju, PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom), belum lama ini menyambangi Desa Bagak Kecamatan ManyukeKabupaten Landak. Keberadaan PT.Telkom di sana untuk memberikan pelatihan anyaman bambu dan rotan kepada 25 pengerajin setempat.

Officer 1 PKBL PT.Telkom Pontianak Margono mengatakan, pelatihan anyaman bambu dan rotan ini merupakan wujud kepedulian PT.Telkom sebagai salah satu perusahaan BUMN untuk menin-

gkatkan keahlian warga sekaligus membantu ekonomi keluarga, dikarenakan sebagian besar yang mengikuti pelatihan ini merupakan ibu-ibu rumah tangga.

Margono juga menjelaskan, pelatihan yang diberikan kepada warga ini meliputi; cara memilih bahan baku, cara pembelahan bahan baku serta cara menganyam rotan dan bambu dengan nilai seni yang berkualitas tinggi sesuai dengan kearifan lokal yang ada.

“Dalam pelatihan ini, kami juga turut bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Landak

dan Kepala Desa Bagak. Hal ini guna memberikan pemahaman dan pengajaran kepada warga bagaimana menganyam rotan dan bambu dengan professional, sehingga harga jualnya semakin kompetitif,” ujar Margono, Senin (4/2) kemarin.

Lanjut dia, pihaknya juga memberikan bantuan berupa bahan baku rotan dan bambu serta kedepanya, PT.Telkom juga berencana akan memberikan mesin anyaman rotan dan mesin jahit secara cuma-cuma kepada warga.

“Kami menargetkan pelatihan ini dapat diikuti lebih banyak lagi pengerajin, jika saat ini baru 25 pengerajin, kedepanya jumlah pengerajin kami harapkan dapat mencapai 50 orang,” harapnya.

Selain itu, dikatakan dia, pihaknya juga turut memberikan dana bergulir untuk kredit bagi mereka yang sudah menjadi mitra binaan, sekaligus membantu mereka dalam segi pemasaran produk dengan kontrak kerja selama 2 tahun.

Ia menambahkan, PT Telkom akan memfokuskan ditiga wilayah dalam peningkatkan taraf hidup masyarakat. Diantaranya; pengembangan dan pengelolaan pertanian jeruk bagi warga Desa Radak Kabupaten Kubu Raya, pelatihan dan pengembangan usaha tenun ikat di Desa Ensaid Panjang Kecamatan Kelam Permai Kabupaten Sintang, mendorong kewirausahaan kepada para mitra binaan yang mengolah aneka produk abon ikan, kripik nanas, sirup nanas serta dodol nanas. (d3/biz)

Reumatik-Asam Urat Sembuh Berkat Sarang Semut & Gami NAMA saya, Neni Made Reni (37 th), asal Bali. Saya ibu rumah tangga, mengalami reumatik dan asam urat yang sakit luar biasa. Teman saya menyarankan saya minum obat Sarang Semut PT Prima Solusi Medika.

Semenjak saya mengonsumsi Sarang Semut dan Gami PT Prima Solusi Medika, mulai ada perubahan berangsur-angsur.

Kaki saya mulai bisa dipakai bersimpuh.

Saya mengucapkan terima kasih kepada obat Sarang Semut dan Gami PT. Prima Solusi Medika, akhirnya saya bisa sembuh dan bisa berjualan lagi.

Info penjualan Sarang Semut & Gami di Kalimantan Barat hubungi telepon: (0561) 743 285. Info produk: 0821 1154 8616. Atau dapatkan di apotek-apotek dan toko obat di kota Anda. Di Pontianak bisa di beli di: Apotek (Apt) Amelia (Sei Raya), Apt Antara (Jl. Adisucipto), Apt Bersama (Jeruju), Apt Gajah Mada (Jl. Gajah Mada), Apt Kharias Bakti (Jl. Siam), Apt Makmur II (Jl. Gajah Mada), Apt Mandiri I (depan RS. Antonius), Apt Mandiri II (Jl. Penjara).

Apt Mega Sari Farma (Jl. Veteran), Apt Merdeka Timur (Jl. Hos Cokroaminoto), Apt Sejahtera (Tanjung Hulu), Apt Siantan Jaya (Siantan), Apt Nusa Indah (Jl. Nusa Indah III Pontianak). Apt Sui Raya Dalam (Sei Raya Dalam), Apt Therapy (Jl. Danau Sentarum).

Kemudian Toko Obat 168 (Jeruju), Toko Obat Asia (Jl. Gajah Mada), Toko Obat Batara (Sei Raya Dalam), Toko Obat Ericia (Kobar), Toko Obat Hidup Sehat

(Flambooyan), Toko Obat Jenaka (Jl. Penjara), Toko Obat Kapuas (Seroja), Toko Obat Labora (Jl. Husin Hamzah), Toko Obat Semi Abadi (Jl. Batanghari), Toko Obat Sinar Abadi I (Jl. Gajah Mada), Toko Obat Sinar Abadi II (Jl. Gajah Mada).

Konsultasikan kondisi Anda telepon ke nomor: 0821 1154 8616 untuk mendapatkan hasil optimal. Untuk mendapatkan testimoni lengkap pengguna produk ini silakan klik di www.primasolusimedika.com.(a2/biz)

Pusat Pengobatan Penyakit Kronis Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Satu-satunya di Pontianak

SINSHE Hongkong TCM yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak, merupakan satusatunya pusat pengobatan berbagai penyakit kronis dengan metode eksklusif TCM (Traditional Chinese Medicine), menerapkan resep rahasia turun temurun yang sudah memiliki sejarah 2.000 tahun lebih, resep kuno kekaisaran, resep pengobatan modern, sangat efektif mengatasi berbagai penyakit kronis.

Konsultan sinshe ahli TCM ternama yang sudah memiliki banyak pengalaman hadir di Sinshe Hongkong TCM Pontianak, membantu Anda mengobati berbagai penyakit yang sudah lama diobati tetapi belum sembuh juga,

bisa diatasi hingga keakar-akarnya, antara lain: Pertama, penyakit kanker/tumor; kanker paru-paru, kanker liver, kanker getah bening, kanker usus, kanker payudara, kanker leher rahim, kanker saluran pencernaan, dan kanker lainnya. Kedua, rematik/ nyeri sendi; radang dan pembengkakan sendi, sakit pinggang, radang bahu, sakit ruas tulang leher, dan sakit nyeri lainnya. Ketiga, diabetes (kencing manis), hipertensi, stroke, lumpuh setengah badan, bronchitis, asma,radang hidung & tenggorokan, telinga mendengung, pendengaran kurang, penyakit mata, radang ginjal, batu ginjal, wasir/ ambeiyen, epilepsy (ayan), penyakit usus &

Solusi Tepat Atasi Masalah Lambung “MUNGKIN karena sering telat makan, sudah6bulansayamenderitagejalamaag,” ungkap A. Hartono. Tak mau kondisinya berkelanjutan, ia pun berusaha mengobati sakitnya tersebut, sampai akhirnya ayah 2 orang anak tersebut mendapat informasi tentang Gentong Mas dan tertarik untuk mencobanya.

“Kalau gejala maag saya kambuh, perut sering terasa kembung dan nyeri di lambung,” jelas pria yang akrab disapa dengan panggilan-Tono tersebut. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan dengan gejala-gejala perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah dan lain-lain. Jika dibiarkan, Gastritis akan dapat menyebabkan peptic ulcers dan pendarahan pada lambung. Beberapa bentuk Gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung, terutama jika terjadi penipisan terus menerus pada dinding lambung dan perubahan pada sel di dinding lambung.

Setelah minum Gentong Mas, pria berusia 31 tahun ini kini mendapatkan manfaatnya. “Alhamdulillah keluhan karena sakit maag sekarang sudah berkurang.

Saya sudah merasakan manfaatnya sejak minum herbal ini selama 1 bulan,” terang PNS tersebut dengan gembira.

Warga Kabupaten Bengkayang, Kalbar ini pun tak segan-segan berbagi pengalaman baiknya itu dengan yang lain. “Semoga pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi yang lain,” harapnya.

Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan

utama Gentong Mas, yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi.

Cabe jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung, sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung, dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri.

Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas.Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya: 081310766322, Singkawang: 082128103317, Sambas: 081376179880, Bengkayang: 082154699920, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082154699920, Sintang: 081376179880, Melawi: 081376179880, Mempawah: 085345340007, Ketapang: 081256520280, Putusibau: 082154699920. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114.(e5/biz)

14

opini

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

“Revolusi Merah Putih” Ekonomi kerakyatan Oleh : Agus Hariyanti menjadi 5 ekor indukan raadalah sistem ekonomi ta-rata per peternak, maka yang berbasis pada kekuaproduksi susu dan daging tan ekonomi rakyat. Dimana ekonomi nasional akan naik 40-50%. Tentunya upaya rakyat sendiri adalah sebagai kegiatan ini tidak akan terealisasi tanpa campur ekonomi atau usaha yang dilakukan oleh tangan pemerintah. Sekali lagi pemerinrakyat kebanyakan (popular) yang secara tah harus turut aktif mengambil bagian. swadaya mengelola sumber daya ekonomi Bila tidak, petani dan peternak akan sulit apa saja yang dapat diusahakan dan dikua- merealisasikan program ini. Bukan saja sainya. Selanjutnya yang seperti ini disebut bantuan ternak yang dibutuhkan, tetapi sebagai Usaha Kecil dan Menengah (UKM) juga sistemnya. yang meliputi sektor pertanian, peternakan, Beberapa tahun terakhir ini memang kerajinan, makanan, dan sebagainya. sudah ada usaha pemerintah melalui kredit Tujuan utama UKM adalah untuk me- khusus (KKPE dan KUPS), namun itu saja menuhi kebutuhan dasarnya dan ke- dirasa belum cukup. Peternak kecil yang luarganya tanpa harus mengorbankan mencapai 90% lebih kepemilikan sapi perah kepentingan masyarakat lainnya. Secara hampir semua tidak bankable (tidak laku di ringkas Konferensi ILO 169 tahun 1989 mata bank pelaksana kredit) dengan ketermemberi definisi ekonomi kerakyatan batasan jaminan dan surat kelengkapan leadalah ekonomi tradisional yang menjadi gal formal yang menjadi syarat mutlak pihak basis kehidupan masyarakat lokal dalam bank. Belum mereka harus berfikir tentang mempertahankan kehidupannya. Ekonomi bunga yang masih relatif tinggi (6%/tahun) kerakyatan ini dikembangkan berdasarkan dirasakan oleh peternak, maka semakin pengetahuan dan ketrampilan masyarakat tidak bankable peternak kecil kita. lokal dalam mengelola lingkungan dan Ini semua perlu solusi dan keterpihakan tanah mereka secara turun temurun. pemerintah, baik eksekutif maupun legAktivitas ekonomi kerakyatan ini terkait islatif. Pemerintah harus rela mengangdengan ekonomi sub sistem antara lain garkan sedikit persen dari APBN maupun pertanian tradisional seperti perburuan, APBD untuk pertumbuhan perekonomian perkebunan, mencari ikan, dan kegiatan rakyat, dengan memberikan kredit super lain di sekitar lingkungan alamnya serta murah (0-1% per tahun). Sehingga dalam kerajinan tangan dan industri rumahan. 5 tahun, bisa diasumsikan seekor sapi Kesemua kegiatan ekonomi tersebut dilaku- bisa beranak 3-4 kali, maka pertumbuhan kan dengan pasar tradisional dan berbasis populasi dan ekonomi kerakyatan ini juga masyarakat. Artinya hanya ditujukan untuk diharapkan akan 3-4 kali lipat dari nilai menghidupi dan memenuhi kebutuhan peluncuran kredit. hidup masyarakatnya sendiri. Kegiatan Pembangunan tanpa pertumbuhan tenekonomi dikembangkan untuk membantu tunya omong kosong dan hanya menjadi dirinya sendiri dan masyarakatnya, seh- wacana. Keberpihakan pemerintah tidak ingga tidak mengeksploitasi sumber daya cukup sampai di situ, pemerintah juga alam yang ada. harus berpihak pada pascapanen. Dalam Sesuai dengan pengertian di atas, peter- hal ini pemerintah harus memproteksi nakan rakyat sapi perah dirasa sangat sesuai produk dalam negeri. Jangan sampai terdalam rangka pengembangan ekonomi jadi bea masuk import hingga 0% seperti yang berbasis pada ekonomi kerakyatan. beberapa tahun lalu.

Terlebih lagi dengan potensi kebutuhan Pemerintah harusnya membuat kebiproduksi susu dalam negeri yang sampai jakan yang berpihak kepada peternak, kalau saat ini belum dapat terpenuhi, mengaki- perlu bea masuk import produk peternakan batkan impor bahan baku industry susu dibuat setinggi-tingginya dan juga diterdalam jumlah yang sangat besar dan cend- apkan rasio keseimbangan import dengan erung meningkat dari tahun ke tahun. produk lokal (semacam bukti serap). Dan Fakta ini menunjukkan bahwa dari bila dirasa perlu sistem perdagangan kosisi bisnis, beternak sapi perah merupa- moditas segera direalisasikan, tentunya ini kan salah satu peluang bisnis yang sangat juga harus diproteksi pemerintah. Kalau menjanjikan. Pada kenyataannya untuk tidak, siapa yang akan membeli produk memenuhi kebutuhan konsumsi susu, pada petani kita? saat ini Indonesia masih mengimpor dalam Sehingga kita memiliki BULOG yang jumlah yang sangat besar yaitu sekitar 74% tidak hanya di tanaman pangan saja, tetapi dari total kebutuhan industri susu di dalam kita juga akan memiliki “BULOG” yang negeri. bergerak di bidang hasil peternakan. Ini Populasi sapi perah pada tahun 2008 semua sangat perlu komitmen dari berbagai sebesar 408.000 ekor dengan laju pertum- pihak. Jangan sampai terjadi seperti bebuhan 2,5%. Dari jumlah populasi tersebut berapa tahun belakangan ini yang menjadi sebagian besar tersentralisasi di Pulau Jawa titik balik (antiklimaks) dalam peternakan (98%) dan sisanya tersebar di beberapa sapi perah. Para peternak khususnya pewilayah luar Jawa. Konsentrasi populasi ternak kecil putus asa dan menutup usaha sapi perah di Pulau Jawa ini terkait erat peternakannya ditengah ketidakpastian dengan keberadaan industri pengolahan iklim usaha peternakan sapi perah. susu (IPS) skala besar. Produksi susu daSemoga ke depan, semua stakeholder lam negeri saat ini baru mencapai sekitar peternakan dapat komitmen memajukan 636,8 ribu ton per tahun dan hanya mampu peternakan sapi perah nasional. Sehingga memenuhi sekitar 26% dari kebutuhan kon- susu dan daging sebagai penyumbang sumsi susu nasional. Ketergantungan yang terbesar pencerdas bangsa dapat kita tinggi terhadap susu impor dalam jangka penuhi dari Negara kita sendiri. Dan sepanjang dapat menimbulkan kerawanan moga slogan swasembada daging dan susu terhadap ketahanan pangan produk asal tidak hanya materi kampanye seluruh parhewan. tai politik, tetapi menjadi kenyataan yang Untuk memulai konsep peternakan membahagiakan. Revolusi daging (merah) rakyat sapi perah, kita dapat melaksana- dan susu (putih) akan menjadi “REVOLUSI kan dengan penambahan populasi ternak MERAH PUTIH” seperti bendera Negara di tingkat peternak kecil. Fenomena yang kita yang gagah. Amin……MERDEKA. ** terjadi saat ini, rata-rata kepemilikan peternakan rakyat adalah 2 -3 ekor indukan. * Penulis, Dosen Fakultas Dengan meningkatkan kepemilikan mereka Pertanian Untan.

Pontianak Post

Ilustrasi : Kekes

Kekerasan Aparat vs Masyarakat Sipil Empat kata (Kekerasan Aparat – Masyarakat Sipil) yang menjadi judul dalam tulisan ini tentu tidak asing bagi kita. kata tersebut mengemuka disejumlah media masa beberapa hari terakhir. Tindak kekerasan oleh negara melalui aparat penegak hukum terhadap masyarakat sipil maupun para aktivis menjadi bagian yang turut mewarnai tatanan demokrasi. Tanggal 29 Januari 2013 lalu, kita kembali disuguhkan berita memiriskan. Sekelompok petani bersama sejumlah rekan aktivis lingkungan hidup di Sumatera Selatan menjadi korban ‘pembantaian’ aparat kepolisian saat melangsungkan aksi jalanan bersama.

Kejadian ini menyisakan aib bagi wajah demokrasi yang sekaligus berhasil menjadi dan bahkan berpotensi menambah presenden buruk bagi aparat khususnya pihak kepolisian. Peran sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat yang termatrai dalam undang-undang kepolisian sepertinya masih perlu mendapat perhatian serius, khususnya dalam tataran implementasi. Demikian pula dengan upaya perjuangan hak yang dirampas melalui jalur aksi jalanan oleh masyarakat sipil tidak selalu berbuah manis. Konsekuensi pahit yang berakhir ricuh hingga korban kekerasan menjadi buah yang harus diterima.

Kasus yang baru terjadi tentu pantas menjadi rujukan untuk menjadi bahan refleksi bersama; mau dibawa kemana sesungguhnya wajah demokrasi dan peran aparat kita.

Kasus Mesuji di provinsi Lampung tahun 2011 lalu terkait konflik perkebunan yang berujung pada tindakan kekerasan penembakan warga sipil dan bahkan berakibat hilangnya nyawa. Selanjutnya kasus bernuansa tindak kekerasan oleh aparat di Bima, provinsi Nusa Tenggara Barat terkait penolakan warga atas hadirnya perusahaan tambang PT. Sumber Mineral Nusantara yang turut memakan korban nyawa, serta kasus di Ogan Komering Hilir (Sumsel) terkait sengketa warga versus PT. Perkebunan Nusantara yang mengakibatkan meninggalnya Angga (12 tahun), tertembak di bagian kepala oleh peluru aparat sekitar Juli 2012. Sederet kasus tindak kekerasan yang bermuara pada persoalan agraria yang senantiasa melibatkan peranserta aparat ini menjadi realitas betapa negara melalui aparaturnya betah bermain api, ’melindas’ rakyatnya sendiri.

Di Kalimantan Barat November 2011, kejadian serupa menimpa Darius warga dusun

Oleh : Hendrikus Adam Pakan (Desa Balai Sepuak, Sekadau) menjadi korban ’tertembak’ pada bagian betis oleh aparat kepolisian sebagai buntut dari kasus berkenaan hadirnya perusahaan perkebunan (PT. Grand Utama Mandiri) di daerah tersebut.

Sejumlah kasus kekerasan yang melibatkan aparat mengajarkan banyak hal kepada kita, dimana masyarakat sipil senantiasa menjadi korban ketidakadilan bahkan hingga melepaskan nyawa. Disamping itu, kehadiran pemodal cenderung memanfaatkan ’tangan negara’ melalui aparatur keamanan untuk berusaha menyelamatkan usahanya. Kondisi ini membuahkan satu benang merah terpenting untuk dipahami bahwa pendekatan keamanan dalam merespon gejala sosial terkait hajat hidup warga banyak tidak dapat menjadi sebuah jaminan kondisi tersebut akan aman/ terkendali. Pada tataran ini, pihak kepolisian tentu perlu berbenah diri secara institusi.

Demikian pula masyarakat sipil tentunya harus lebih sigap dalam menyikapi sejumlah kemungkinan kala melakukan aksi jalanan.

Kasus yang baru terjadi pastilah secara sadar tidak kita inginkan. Tentu begitu banyak potensi kasus sama ibarat api dalam sekam yang perlu diredam sekaligus dipadamkan sejak dini sebelum menjadi bara besar yang dapat merugikan banyak pihak khususnya masyarakat kecil. Gejala konflik pengelolaan sumber daya alam yang bermuara pada ketidakadilan agraria hingga kini memang sedang menggurita di negeri kita. Kebijakan alih fungsi lahan untuk kepentingan pemodal dibawah bendera izin penguasa melalui kewenangannya dengan tidak ’cermat’ harus diakui telah melahirkan sejumlah persoalan serius yang akhirnya berdampak pada ranah sosial budaya, aspek lingkungan hidup dan himpitan ekonomi bagi masyarakat.

Kriminalisasi masyarakat, perampasan hak warga atas lahan, pencemaran dan perusakan lingkungan hingga potensi praktek korupsi sektor pengelolaan sumber daya alam mengemuka.

Sederet kasus sebagaimana disebutkan haruslah menjadi peringatan penting bagi segenap komponen bangsa. Perebutan sumber daya alam disatu sisi harus dipahami bukan sekedar untuk dikuras yang selanjutnya menguntungkan oknum tertentu semata.

Sebaliknya, aparatur harus menunjukkan kesungguhannya dalam menindak tegas dugaan pelanggaran dan menyelesaikan sejumlah persoalan mengenai sengkarut yang menjadi akar masalah yang ada. Bila melihat gejala yang berkembang, provinsi Kalimantan Barat harus diakui sangat berpotensi menjadi sasaran ’amuk’ berikutnya. Karena itu, upaya intervensi yang didasari itikad baik dengan cara-cara humanis untuk menciptakan kondisi damai oleh segenap komponen menjadi sisi prioritas. Sejumlah penyelenggara institusi penegak hukum tentu sangat hatam dengan tupoksi yang harus mereka jalankan dalam menyikapi fenomena sosial yang ada, karenanya harus diwujudkan dalam tindakan nyata yang elegan.

Bukan saatnya wajah arogan institusi dipertontonkan oleh sejumlah oknum aparat melalui tindak kekerasan maupun sejenisnya.

Bukan saatnya aparat kepolisian bersama masyarakat sipil harus gontok-gontokan oleh karena kasus ketidakadilan yang bermuara pada kepentingan investasi yang hanya berpotensi menguntungkan segelintir pihak. Sebaliknya, aparat (utamanya pihak kepolisian) sangat berkepentingan untuk menampilkan wajahnya yang ’sejuk’ dan sungguh-sungguh sebagai pelindung, pengayom maupun pelayan bagi masyarakat. Demikian halnya masyarakat pada umumnya, sangat berkepentingan dengan rasa aman yang memang menjadi keinginan bersama ditambah kehadiran aparat yang bersahabat.

Aparat bersama masyarakat sipil harusnya dapat bersinergis, saling mendukung dan saling mengayomi. Terpenting, aparat dalam menjalankan tugasnya mesti tegas sikapnya untuk tetap tegak dan terjaganya kedamaian.

Kalaulah ada sikap keberpihakan pada ”yang bayar” dan atau ”yang kuasa” dengan mengulangi cara-cara kekerasan, maka yakinlah hal yang demikian akan justeru menjadi jalan ampuh untuk menuju kian sirnanya kepercayaan masyarakat terhadap institusi keamanan. Bila demikian yang terus terjadi, tentu tindak kekerasan aparat layak digugat.

Stop kekerasan (aparat), pulihkan Indonesia dan utamakan keselamatan rakyat kiranya dapat menjadi asa bersama menuju kondisi yang diinginkan bersama. ** * Penulis, aktivis WALHI Kalimantan Barat

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912).

Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak.

Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

aneka

Selasa 5 Februari 2013

Gelombang Tinggi Lagi

Siap Arakan Naga, ...

Sambungan dari halaman 9

Tio b erharap kepada masyarakat kabupaten/kota ikut serta memeriahkan imlek bersama naga dan barongsai.

Acaranya berlangsung tepat diawal dan diakhir Imlek.

Kata Tio, untuk kedua naga nantinya akan dipimpin Kim Sui, Naga dari Siantan. Kemudian naga dari PSPNB dipimpin langsung Tio. Untuk jumlah peserta naganya bervariasi. Tergantung besar keceil naga yang dibawanya.

“Kalau naga yang kami bawa panjangnya 30 meter dan ada 50 personil. Sedangkan untuk barongsai panjangnya hampir 3 meter dan personilnya ada 15 orang,” ungkap Tio. Festival Cap Go Meh Singkawang yang akan digelar Minggu 24 Februari mendatang akan berlangsung lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Rencananya festival ini akan dihadiri tiga

menteri dan 15 duta besar. Acara ini juga akan didaftarkan sebagai festival budaya yang termasuk keajaiban dunia (Wonder of World).

Wakil Ketua Panitia Festival Cap Go Meh Singkawang Daniel Johan mengatakan, bertepatan dengan kegiatan festival ini, juga akan berlangsung balap sepeda internasional Tour of Khatulistiwa yang diikuti lebih dari 10 negara. Peserta Tour of Khatulistiwa ini akan melintas ke Singkawang bersamaan waktunya dengan kegiatan Festival Cap Go Meh. “Kami berharap balap sepeda internasional ini akan semakin meriahkan festival capgomeh,” harapnya.

Daniel berharap masyarakat Singkawang sebagai tuan rumah dapat menjaga keamanan dan kenyamanan segenap peserta dan tamu yang hadir.

“Festival Cap Go Meh harus menjadi milik semua warga Kalbar, sebagaimana festival

budaya Dayak dan Melayu yang sangat berharga dan menjadi milik kita bersama.

Karena itulah warisan budaya Indonesia yang harus terus kita jaga dan menjadi kekayaan dan kebesaran Indonesia,” ungkap Daniel.

Sebelumnya ada isu bahwa Cap Go Meh Singkawang tidak akan berlangsung tahun ini.

Daniel dengan tegas membantahnya. “Tidak benar itu.

Acara tetap akan dilaksanakan. Bahkan gaungnya akan kita tingkatkan,” katanya.

Dia mengatakan, pelaksanaan Cap Go Meh ini adalah dalam upaya menjaga warisan budaya Indonesia dan menempatkannya di tempat yang tinggi dan terhormat. “Kalbar akan menjadi contoh kebhinekaan dan keharmonisan diantara sesama anak bangsa dan dipuji bangsa lain karena kita mampu menyatukan keberagaman,” tegas Daniel. (air/her)

Bantu Permodalan Sambungan dari halaman 9

“Sudah sangat dipahami bahwa Kalbar perlu mendorong wirausaha secara menyeluruh,” kata Awang Sofian yang juga anggota DPRD Provinsi Kalbar dari Partai Golkar itu.

Terlebih lagi Kalbar mempunyai indeks pembangunan

manusia yang rendah. Faktor pemicunya bukan hanya pendidikan dan kesehatan, melainkan juga ekonomi.

“Sementara untuk ekonomi, selama ini pemda baru fokus terhadap infrastruktur. Wirausaha yang notabene ikut mendongkrak ekonomi, malah tidak disinggung,” katanya.

Bentuk usaha yang perlu

didorong diantaranya pertanian, peternakan, ekonomi kreatif dan sebagainya yang mampu menyerap tenaga kerja. “Jadi ada dua keuntungan, selain menciptakan lapangan kerja, juga mendorong ekonomi. Dampak ikutan lainnya tentu ke sektor pendidikan dan kesehatan,” pungkas dia. (ars)

Awasi Harga Tiket Sambungan dari halaman 9

Pasal 15 menyebutkan, (1) Badan usaha angkutan udara niaga berjadwal yang melakukan pelanggaran atas ketentuan yang diatur dalam peraturan ini, dikenakan sanksi administrasi. (2) Sanksi Administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat berupa : a. Pengurangan frekuensi, atau, b. Pembekuan rute penerbangan, atau, c.

Penundaan pemberian izin rute baru. “Tidak ada gunanya aturan kalau tidak diterapkan,” tegas Burhanudin.

Jika yang menaikan harga adalah agen tiket, Burhanudin berpendapat sama. Agen juga menurutnya dapat dikenakan sanksi karena merugikan konsumen. “Harus disanksi juga karena menyalahi aturan,” ujarnya.

Bu rha nu d i n m e m i nt a maskapai dan agen tidak mengambil kesempatan. Iklim seperti ini, dinilainya tidak sehat. “Selama ini konsumen tidak dapat berbuat apa-apa.

Hanya diam ketika menjadi korban. Saya berharap ada tindakan tegas, jika tidak ini akan berlarut, sampai kapan pun,” ungkapnya.

Sementara itu, DPRD Kalbar meminta maskapai dan bandara memantau kenaikan

harga tiket. Jangan sampai kenaikannya melanggar Permenhub yang mengatur tarif. ”Ikuti aturan itu saja. Kalau ada maskapai ditemukan bermain segera tindak tegas.

Kami minta dalam hal ini, bandara selaku otoritas pengatur maskapai melakukan komunikasi dan pengawasan intensif terhadap maskapai penerbangan,” kata Ali Akbar, anggota Komisi C DPRD Kalbar, Senin (4/2) di Pontianak.

Menurut dia, harga tiket menjelang Imlek dan Cap Go Meh berpeluang naik drastis.

Biasanya disebabkan demand tinggi, sementara suplai tidak seimbang. ”Otomatis, persaingan tidak tinggi. Seperti diketahui, sejak dahulu Batavia menjadi primadona konsumen ekonomi sedang.

Namun karena tidak beroperasi, otomatis ada penerbangan lain menjadi penggantinya.

Bisa jadi tiket sulit dicari. Kalaupun ada harganya bisa tinggi,” ucapnya.

Dia meminta maskapai yang melayani rute pengganti Batavia seperti PontianakJakarta, Pontianak-Yogyakarta dan penerbangan luar negeri seperti Pontianak-MalaysiaSingapura tidak menaikan harga tiket semaunya. ”Kalau ada, Bandara harus bersikap dong,” ucapnya.

Kepala Dinas Operasional PT Angkasa Pura II Bandara Supadio Pontianak, Syarif Usmulyani Alkadrie mengatakan Supadio diperkirakan melayani 60 kali penerbangan per harinya. Di kondisi normal jumlah penumpang berkisar antara 2.000 sampai 3.000 orang. Sedangkan pada hari besar tertentu, jumlah penumpang tembus 3.000 orang perhari. Usmulyani menjelaskan harga batas merupakan harga pengetatan yang tidak boleh dinaikkan sembarangan oleh maskapai penerbangan. Apalagi harga tiket penerbangan, beberapa diantaranya sudah dijual online. Konsumen bisa melihat langsung dan mengecek berapa harga resmi. “Sulit kecolongan kalau sistemnya komputerisasi,” ucapnya.

Salah satu penumpang tujuan Jakarta-Pontianak sebut saja Achuan (33) warga etnis tinghoa yang berencana merayakan Imlek dan Cap Go Meh sudah mengeluhkan harga tiket di Jakarta. ”Harganya sudah tinggi diatas Rp1,3 juta.

Tapi tiketnya masuk cadangan.

Padahal saya rencananya kembali ke pontianak H-3 menjelang Imlek. Mudahmudahan ada jalan keluar,” kata dia via telepon dari Jakarta. (den/hen)

Kalbar Masih Ramai Dikunjungi Sambungan dari halaman 9

pada Desember 2012 mencapai rata-rata 56,61 persen, turun 3,76 persen dibandingkan November 2012 sebesar 60,37 persen,” ucap Yomin.

Sedangkan tingkat penghunian kamar akomodasi lainnya di Kalbar pada Desember 2012 mencapai rata-rata 32,44 persen atau turun sebesar 3,19 persen jika dibandingkan TPK November 2012 sebesar 35,63 persen. Rata-rata lama menginap tamu pada hotel berbintang di Kalbar bulan Desember 2012 selama 1,68 hari atau turun 0,12 hari bila dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada November 2012, yaitu

selama 1,8 hari.Data lainnya, lama menginap tamu pada akomodasi lainnya di Kalbar pada Desember 2012 selama 1,31 hari turun 0,08 hari bila dibandingkan dengan ratarata pada November. Padahal rata-rata menginap tamu pada bulan November 2012 mencapai 1,39 hari.

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan udara dalam negeri yang datang pada bulan Desember 2012 juga naik hingga 3,35 persen dengan total 112.954 penumpang. Sedangkan jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat mencapai 115.819 atau naik 10,56 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Namun peningkatan jum-

lah penumpang tertinggi terjadi di angkutan laut. Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang datang pada bulan Desember naik 42,59 persen dengan total 24.375 penumpang. Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat malah turun 6,9 persen menjadi 19.272 orang.

Untuk jumlah barang yang dimuat pada bulan Desember 2012 mencapai 76.066 ton atau naik 120,21 persen dibanding bulan sebelumnya.

Sedangkan jumlah barang yang dibongkar pada bulan Desember 2012 mencapai 471.772 ton atau naik sebesar 176,53 persen dibanding bulan sebelumnya. (ars)

Pengendara Tidak Jera Ditilang Polisi Sambungan dari halaman 9

“Kita akan koordinasi dengan criminal justice system di pengadilan tinggi untuk agar dapat memberikan efek jera.

Karena untuk kasus tilang, tidak ke jaksa, melainkan langsung ditangani hakim,” jelas Ichsan, Senin (4/2).

Tidak hanya, polisi juga akan mengintesifkan razia untuk menekan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan pengendara kendaraan bermotor. Karena itu, proses penegakan hukum dikedepan untuk memberikan efek jera.

“Saya utamakan penegakan hukum, karena sudah jelasjelas dipasang rambu-rambu dan imbauan baik itu di jalan maupun di persimpangan cmyk

tetapi masih saja dilanggar,” tegasnya.

Karena itu, ia mengakui jika kecelakaan yang kerap terjadi dan tak jarang menelan korban jika dikarena faktor human error. Hal ini terjadi karena pengendara yang tidak tertib dan terburu-buru di jalan.

“Kesalahan manusia masih menjadi faktor dominan kecelakaan,” kata Ichsan.

Terkait wilayah? Ichsan menegaskan jika pengendara di wilayah Kecamatan Pontianak Timur dan Utara terbilang tidak tertib dalam berlalu lintas. Umumnya para pengendara motor tidak mengunakan helmet saat berkendaraan, bahkan tak jarang masih nekat menerobos lampu merah, meskipun

15

sudah terpasang imbauan dan dijaga polisi.

“Saya pernah menjaga persimpangan lampu merah di bawah Jembatan Landak. Saat lampu merah masih saja ada pengendara yang nekat menerobos, padahal saya ada di situ, imbauan juga terpasang.

Ini yang harus diperhatikan, karena untuk Pontianak Utara dan Timur masih termasuk kotamadya,” jelasnya.

Karena itu, ia berharap bagi pengendara dapat mengikuti rambu-rambu yang telah dipasang. “Taatilah peraturan saat berlalu lintas, karena itu juga untuk keselamatan diri sendiri. Seperti gunakan helmet, fungsi untuk melindungi kepala kita juga, bukan yang lain,” tukasnya. (mse)

PONTIANAK - Badan Menteorologi, Klimatologi dan Geofisika Maritim Pontianak kembali mengeluarkan peringatan dini atawa early warning soal. Berdasarkan pemantauan BMKG Maritim Pontianak, gelombang tinggi kembali akan melanda perairan Kalbar dalam beberapa hari kedepan. Bahkan tinggi gelombang mencapai empat meter berpeluang terjadi di sejumlah wilayah perairan dekat Kalbar.

“Tinggi gelombang 3 sampai 4 meter akan terjadi di perairan Natuna dan Anambas serta Laut Cina Selatan,” ujar Prada Wellyantama, kemarin (4/1). Arah ombak sendiri mengarah ke timur lait. Hal tersebut akan berpengaruh

pada daerah perairan di Kalbar bagian utara. Kondisi perairan Natuna selama empat hari ke depan akan mengalami hujan sedang, dengan kecepatan angin berkisar antara belasan hingga dua puluhan Knot. Hal serupa berlaku untuk perairan Anambas.

Wilayah perairan Singkawang dan Sambas juga akan terjadi hujan sedang, meski ketinggian ombak dan kecepatan anginnya lebih rendah. Sementara itu, perairan di wilayah Kalbar bagian selatan ketinggian ombaknya tidak terlalu ekstrem. Wilayah perairan Pontianak, Karimata, Ketapang, dan Laut Jawa ketinggian ombaknya berkisar 0,5 meter sampai 1 meter.

Erika, prakirawan lain-

nya mengatakan, fenomena gelombang tinggi di perairan Kalbar bagian utara merupakan hal yang rutin terjadi saban tahunnya. Hal tersebut lantaran adanya angin Muson Barat yang berlangsung pada akhir hingga awal tahun. Hanya saja, disebutkan Erika, badai yang terjadi tahun ini lebih ektrem bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Apa yang terjadi beberapa tahun belakangan ini lebih ekstrem dengan tahun-tahun sebelumnya. Gelombangnya lebih tinggi dan wilayahmua lebih global dan luas,” ucapnya beberapa waktu lalu. “Jadi nelayan harus tetap berhati-hati dalam pelayaran ke wilayah sana,” pungkasnya. (ars)

Peserta Tender Maskapai Haji Berkurang PONTIANAK - Kepala Biro Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah Kalimantan Barat, Susanto Tri Nugroho mengungkapkan peserta tender maskapai angkutan haji di provinsi itu berkurang. Maskapai tersebut adlaah Batavia Air tidak terbang lagi karena telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta.

Namun, lanjut Susanto Tri Nugroho, Pemerintah Provinsi Kalbar akan tetap melaksanakan tender terbuka untuk menjaring maskapai mana yang berminat mengangkut jamaah haji dari provinsi itu ke embarkasi di Batam. “Jadi maskapai mana yang memasukkan, akan diakomodir, tinggal melihat pertimbangan-pertimbangan lain saja,” ujar dia.

Batavia Air merupakan

pemenang tender angkutan haji Kalbar tahun 2004, 2005 dan 2012 lalu. Sedangkan Lion Air menjadi pemenang tender pada tahun 2006, 2007, 2008, 2009, 2010 dan 2011. Susanto Tri Nugroho mengatakan kontrak dengan maskapai dilakukan Pemprov Kalbar hanya pada saat musim pelaksanaan ibadah haji. ”Baik untuk keberangkatan, maupun pada saat jamaah haji pulang ke kampung halaman,” katanya.Kontrak satu maskapai untuk angkutan jamaah haji mencapai miliaran Rupiah per musim pelaksanaan ibadah haji. Terhitung Kamis (31/1) pukul 00.00 WIB, PT Metro Batavia berhenti melayani penumpang. Penghentian layanan transportasi udara ini dilakukan, karena Keputusan Pengadilan Niaga Jakarta me-

+

mutuskan Batavia Air pailit.

Batavia menghentikan kegiatan operasi penerbangan pada seluruh rute-rute yang dilayani. Dengan penghentian ini, penerbangan lain diimbau membantu mengambil alih penumpang Batavia Air, terutama yang mempunyai rute yang sama.

Sementara para penumpang Batavia terlantar dan merugi akibat pemesanan tiket untuk pemberangkatan di luar tanggal pascapailit.

Pekerja Batavia juga dinyatakan nonaktif atau PHK sejak 31 Januari 2013. Sementara itu, para pelaku bisnis penjualan tiket juga tidak kalah ruginya dengan calon penumpang.

Para pelaku bisnis travel ini merugi akibat sisa deposit yang telah dibayarkan ke pihak Batavia Air. (ars)

Obat Tradisional Tanpa Izin Marak Beredar Sambungan dari halaman 9

Kita menduga obat-obatan itu mengandung bahan berbahaya berupa bahan kimia obat.

Sekarang sedang proses uji laboratorium,” terangnya.

Jika terbukti, maka pelaku bisa dijerat dengan Undang Undang Kesehatan dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara dan atau denda Rp1 miliar.

Menurut prosedur, lanjut Ali, obat-obatan tradisional yang diperbolehkan beredar tidak mengandung BKO dan harus lolos dari evaluasi yang dilakukan oleh BBPOM. “Ada beberapa tahap yang dilakukan oleh BBPOM sebelum memberikan izin edar. Ada tahap premarket. Dalam tahap itu, BBPOM harus mengevaluasi izin industri dari merek obat itu sendiri. Kami cek, apakah kandungan dan formulanya sesuai prosedur atau tidak. Selanjutnya tahap posmarket, dalam tahap itu BPOM akan memantau dan mengevaluasi kembali. Kami ambil sampelnya, apakah obat itu mengandung bahan bahaya atau tidak,” lanjutnya.

Ali mengimbau agar masyarakat lebih berhati-

hati dalam mengonsumsi atau menggunakan obat-obatan tradisional. “Ada tips sederhana untuk mengetahui obat yang akan kita konsumsi itu berbahaya atau tidak. Salah satunya perhatikan izin edarnya.

Selanjutkan perhatikan penandaan kemasan obat tersebut. Misalnya obat kuat, kalau kemasan obat itu menampilkan gambar seronok maka jelas itu tidak memiliki izin edar. Untuk itu masyarakat harus waspada dan berhatihati,”pungkasnya.

Menanggapi masuknya peredaran barang ilegal seperti makanan, minuman dan obat tradisional asal negara asing, Jajaran Polda Kalbar turut melakukan antisipasi di wilayah hukumnya. Pihaknya mengaku, akan segera memonitoring dan melakukan koordinasi terhadap pihak yang bersangkutan.

“Sudah kita turunkan personil untuk memantau aktivitas ilegal ini. Terutama, terhadap jalur masuknya barang ilegal itu sendiri. Dan sekarang kita mencoba untuk menyisir dan mengantongi identitas si pemasok,” kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar, kemarin (4/2).

Dia menegaskan, tidak hanya obat tradisional yang berasal dari negara asing. Seiring dengan itu, segala aktivitas yang menyangkut dokumen tak resmi turut menjadi atensi petugas di lapangan. Jadi tidak hanya berfokus pada satu permasalahan, tapi menyebar hingga menuju penyelesaiannya. Apalagi, kata dia, menjelang hari raya Imlek ini, makanan dan minuman akan banyak beredar di pusat perbelanjaan. Demikian halnya dengan obat tradisional itu sendiri, tetap akan dipantau.

“Jika tak punya legalitas, tentu kita tindak,” cetusnya.

Pihaknya mengaku, telah membidik pemasok yang mengedarkan obat tradisional itu di wilayah Kalbar. Apabila terbukti bersalah, si pemasok akan diperiksa secara intensif kemudian diberikan penindakan hukum yang berlaku.

Demi meminimalisir itu semua, tentunya tidak hanya jajaran penegak hukum yang mempunyai andil. Mukson meminta, kepada semua stakeholder harus saling bekerjasama. Seperti halnya kepada pihak TNI, organisasi, dan lembaga kemasyarakatan. (rmn/arf)

Siapkan Rp495 M Bangun Temajuk Sambungan dari halaman 16

Mempawah, dan Kota Singkawang. Semuanya dari APBN. ”Dana dari APBD hanya untuk membantu yang kecil-kecil saja,” kata Gatot.Gatot menjelaskan dana APBN tersebut

tidak diberikan begitu saja, melainkan berdasarkan pengajuan pemerintah provinsi.

Hal ini dikarenakan agar pembangunan benar-benar dimanfaatkan oleh pemerintah daerah. ”Semuanya inisiatif dari daerah, kami ajukan

agar kita bertanggungjawab mengoperasikannya. Jika diberikan seenaknya, bisa saja tidak dioperasikan dan dikembalikan saja ke pusat. Saya mengusulkan, saya tanggungjawab untuk mengoperasikannya,” ungkapnya. (uni)

Rawan Kriminalitas Sambungan dari halaman 16

Puji memaparkan, dari tangan pelaku polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa sepeda motor, ponsel, obeng, kunci T, plat nomor polisi dan senjata api rakitan berikut amunisinya.

Pihaknya akan terus melakukan koordinasi den-

gan petugas patroli yang selalu standby di lapangan.

“Patroli di lapangan sangat penting, khususnya untuk menekan tindak kriminalitas jalanan. Karena belakangan, aksi tindak kejahatan curat, curas, curanmor, dan premanisme sudah mulai mengalami peningkatan,” katanya.

Puji mengimbau masyarakat agar selalu bersikap waspada. Dengan tidak mengenakan perhiasan berlebih saat berada di keramaian. Memasang kunci pengamanan ganda pada kendaraan. Termasuk memastikan rumah dalam keadaan aman saat ditinggal berpergian. (arf)

Mendesak Peresmian Border Nanga Badau Sambungan dari halaman 16

belum bisa merasakan karena terkendala kebijakan. ”Semuanya jadi ilegal. Jadi jangan marah kalau ada yang ilegal,” ujarnya.

Munsin menuturkan belum diresmikannya pos lintas batas ini berpengaruh terhadap

kehidupan seluruh aspek kehidupan masyarakat di sana.

Kondisi ini berbeda dengan persoalan hasil perkebunan sawit. ”Kebun sawit tidak ada masalah, tinggal ekspor impor antar negara dan antar investor pelaku usaha. Tapi kehidupan masyarakat secara

luas di sana adalah resminya lintas batas tersebut,” ungkap Munsin.Munsin meminta pemerintah pusat juga tak berhenti berkoordinasi dengan pihak Malaysia. ”Semuanya tergantung mereka (pemerintah pusat), mampu tidak berkoordinas antar negara,” timpalnya. (uni)

+

metropolis

16

Pontianak Post

Siapkan Rp495 M Bangun Temajuk

KEPOLISIAN

Rawan Kriminalitas ANGKA kejahatan di Pontianak tergolong tinggi.

Hal itu terbukti dari ratusan pelaku kejahatan yang berhasil diamankan aparat kepolisian selama tahun 2012. Sedikitnya ada 240 pelaku diamankan dari 1.912 kasus yang ada.

Mereka terlibat kasus konvensional seperti curas, curat, curanmor, serta kasus lainnya.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak Kompol Puji Prayitno mengatakan sebagian besar pelaku kejahatan Puji Prayitno yang diamankan tergolong usia produktif, bahkan ada yang masih di bawah umur. Namun, tak jarang mereka juga merupakan residivis kambuhan.

Puji melanjutkan, kejahatan yang dilakukan para pelaku pun variatif, mulai dari tangan kosong hingga membekali diri dengan senjata tajam, bahkan ada yang menggunakan senjata api rakitan. Mereka terkadang tidak segan-segan melukai korban yang mencoba melakukan perlawanan.

“Yang paling rawan itu di wilayah hukum Pontianak Selatan, karena hampir setiap hari laporan kejadian masuk di Polresta. Semua tersangka kini masih dalam proses penanganan, bahkan ada juga yang sudah menjalani hukum sesuai perbuatan yang dilakukanya. Meskipun demikian, pelaku bukan malah menyesali, malah kembali melakukan aksinya,” kata Puji.

Ke Halaman 15 kolom 5

PERBATASAN

Mendesak Peresmian Border Nanga Badau KEPALA Badan Nasional Pengelola Perbatasan dan Kerjasama Kalbar MH Munsin berharap Pos Pemeriksaan Lintas Batas Nanga Badau segera diresmikan. ”Untuk Badau diupayakan awal tahun ini. Kami minta paling tidak April mendatang. Tetapi iya atau tidak, tergantung dari pemerintah pusat. Kalau diserahkan ke kita, ya kita resmikan,” ujar Munsin di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (4/1).

Munsin menjelaskan MH Munsin jika dilihat dari sisi infrastruktur, PLB Badau tidak ada masalah. Hanya saja peresmian ini menjadi kebijakan pemerintah pusat. BNPP Kalbar hanya bisa memberi masukan, seperti yang dilakukan ketika pertemuan Sosek Malindo antar negara di Kuala Lumpur. ”Ketika sosek antarnegara di Kuala Lumpur saya beri masukan. Kamu juga memberi masukkan tertulis pada 10 Desember lalu,” kata Munsin.

Menurut Munsin, saat ini dinamika masyarakat di perbatasan, khususnya Badau terus berjalan.

Dibukanya pos lintas batas Badau berdampak pada perekonomian Indonesia, khususnya Kalbar dan Malaysia. Sekarang ini ekonomi di sana mulai menggeliat. Hanya saja masyarakatnya Ke Halaman 15 kolom 5

Selasa 5 Februari 2013

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

PAGAR BESI: Seorang ibu bekerja membuat pagar besi karena saat ini dia menjadi tulang punggung keluarganya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

DP4 Capai 3,654 Juta Jiwa PONTIANAK - Jumlah Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilu (DP4) Provinsi Kalimantan Barat untuk pemilihan legislatif pada tahun depan mencapai 3,654 juta jiwa. Rencananya data tersebut akan diserahkan Gubernur kepada Komisi Pemilihan Umum setempat pada 7 Februari mendatang. ”Menteri Dalam Negeri sudah menyerahkan DP4 kepada Gubernur.

Selanjutkan disampaikan kepada KPU Provinsi, kemudian kepada bupati kabupaten dan kota di Kalbar. Semuanya penyerahan disatukan,” ujar Kepala Biro Kependudukan dan Catatan Sipil Setda Provinsi Kalbar, Sopiandi, Senin (4/1) di Kantor Gubernur Kalbar.

Sopiandi menjelaskan data secara

nasional jumlah penduduk Kalbar mencapai 5,193 juta jiwa. Dari jumlah tersebut yang masuk dalam DP4 mencapai 3,654 juta jiwa. Nantinya DP4 akan diverifikasi kembali oleh KPU. Datanya digunakan untuk pemilihan DPR RI, DPRD Provinsi, serta wakil rakyat di kabupaten dan kota. ”Untuk melihat apakah ada yang meninggal dunia, dan sebagainya,” kata Sopiandi.

Terkait pendataan warga Kalbar yang bekerja di luar negeri, lanjut Sopiandi, pihaknya berusaha mencari titik temu dengan Kantor Imigrasi.

Seharusnya tenaga kerja yang pindah keluar negeri membuat Surat Keterangan Pindah ke Luar Negeri (SKPLN).

Jika surat tersebut diterbitkan, kartu

tanda penduduk yang bersangkutan harus diambil kembali. Tetapi pihak imigrasi memiliki persepsi yang berbeda. Instansi tersebut menyatakan SKPLN tidak diperlukan. ”Titik temunya sudah ada. Tinggal dihaluskan. Kami bersama-sama imigrasi menempatkan petugas di pintu batas untuk menjaga keluar masuknya TKI. Kami berkoordinasi,” ungkap Sopiandi.

Bagi penduduk yang masih menjadi warga Kalbar tetapi berada di luar negeri, Sopiandi mempersilakan mereka pulang, jika ingin mencoblos dalam pemilihan legislatif. ”Mereka yang berada di Malaysia dan berkeinginan mencoblos, silakan pulang,” katanya. (uni)

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan membangun Pelabuhan Samudera di Temajuk, Kabupaten Sambas.

Dana pembangunannya mencapai mencapai Rp495 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan bantuan luar negeri. ”Rencanan pembangunannya tiga tahun anggaran. Tahun ini masih dalam tahap pembuatan dokumen kajian lingkungan (amdal),” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, Gator Rudiyono di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (4/1).

Ia menjelaskan dalam pembangunan tersebut ada dua regulasi ketentuan yakni oleh pemerintah dan pengoperasiannya oleh pihak swasta. Pemerintah membangun sarana dan prasarana diantaranya breakwater atau tanggul pemecah ombak, dermaga, kantor administrasi, dan penyiapan kawasan industri. Rencananya ada dua jenis dermaga di sana yakni dermaga khusus penegak hukum yang terdiri atas AL, Pol Air, DKP, dan instansi berwenang lainnya. Satunya lagi kapal penangkap ikan yang memiliki izin. ”Pembangunan Pelabuhan Temajuk itu untuk mencegah agar ikan kita tidak banyak dicuri nelayan asing. Ini juga terkait dengan pengamanan perbatasan. Luasnya 17 hektar dan mengacu pada pusat yang menggalakkan industrialisasi, sehingga di belakangnya ada kawasan industri,” ungkapnya.

Tak hanya Pelabuhan Temajuk, Pemerintah Provinsi Kalbar juga membangun Pelabuhan Perikanan Nusantara di Pemangkat, Pelabuhan Perikanan Pantai di Sungai Rengas, serta akan membangun Pelabuhan Pendaratan Ikan. Pelabuhan pendaratan ikan ini dibangun di tiga lokasi yakni Kayong Utara, Kuala Ke Halaman 15 kolom 5

SPBU Wajib Terapkan BBM Nonsubsidi bagi Mobdin PONTIANAK - Pertamina Wilayah VII Kalimantan Barat sudah mulai menetapkan pemberlakuan BBM nonsubsidi bagi mobil dinas, sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pengendalian Penggunaan Bahan Bakar. Penetapan tersebut akan dilakukan melalui pelaksanaan di SPBU. Demikian disampaikan Sales Representative Wilayah VII Kalbar, Fakhri Rizal Hasibuan, Senin (4/2).

Fakhri mengatakan pelaksanaan di wilayah Kalbar diperuntukan bagi kendaraan pengguna premium. Sedangkan

bagi kendaraan berbahan bakar solar, masih belum terdapat ketentuan dari pusat. “Kita hanya mengikuti Permen yang ada, sehingga khusus wilayah Kalimantan hanya diberlakukan bagi premium, termasuk Kalbar. Sedangkan bagi kendaraan pengguna solar, akan disesuaikan dengan kebijakan gubernur,” ungkap dia.

Fakhri melanjutkan, dalam penyebaran informasi, pihaknya terus melaksanakan sosialisasi mengenai Permen tersebut. Diantaranya dengan melibatkan outlet dan SPBU di seluruh

c

M

y

K

Kalbar. Selain itu, pertamina memaksimalkan pengadaan pertamax plus dan solar nossubsidi di SPBU. “Dari 86 SPBU di wilayah Kalbar, 61 dianataranya sudah menjual pertamax plus. Ditambah ketersediaan solar nonsubsidi yang saat ini juga sudah tersebar di lima Kabupaten, yaitu Kapuas Hulu, Sanggau, Sintang, Melawi, Sekadau dan Pontianak,” jelasnya.

Dalam aplikasi di lapangan, lanjut dia, pengawasan di SPBU akan gencar dilakukan Pertamina. Sehingga apabila operator mengisi BBM subsidi ke ken-

daraan dinas, maka sangsi tegas akan diberikan. Sebab menurut dia, dalam Permen tersebut penggunaan kendaraan dinas harus menjadi prioritas, sehingga efisien dan efektif pemakaian BBM akan dirasakan masyarakat luas.

“Jika tahun 2012, hanya sebatas imbauan, sekarang harus dilakukan. Karena itu, dalam pelaksanaannya, informasi dari masyarakat juga diperlukan. Jadi kalau ada SPBU yang melayani mobil dinas dengan menggunakan premium, maka segera laporkan ke kami. Maka akan kita lakukan tindakan,” ucap dia. (wah)

Selasa 5 Februari 2013

pro-kalbar Pontianak Post

3

17

Kelestarian

Bisa Buat Perdes MENANGGAPI informasi dari masyarakat khususnya di Kabupaten Landak tentang meluasnya kawasan perkebunan masyarakat dengan tidak menghiraukan bahwa ada bagian hutan harus dijaga dan tetap ada keseimbangan alam.

Kepala Bappeda Kabupaten Landak Vinsensius, mengatakan sesuai dengan amanah UU No.18 tahun 2004 tentang perkebunan,bahwa Vinsensius dalam pengelolaan kawasan perkebunan yang notabenenya APL (Areal Penggunaan Lain) ini menggunakan aturan Protap (prosdur tetap).

Sesuai dengan UU, karena dalam areal APL itu juga ada areal kepemilikan ,areal tanah negara, kompokng, perkebunan kemasyarakatan,dan berbagai status lahan lainnya termasuk lahan yang dilindungi. Sesuai dengan amanah UU.No.18 tahun 2004 tersebut pengelolaan APL,tidak serta merta semua dapat dikuasai selain itu amanah Kepmentan

OZY/PONTIANAKPOST

SUMBER AIR: Salah satu lokasi yang direncanakan menjadi alternatif sumber air bersih buat PDAM Singkawang. Besarnya dana yang dibutuhkan, bantuan-bantuan buat kelompok ditiadakan.

Ke Halaman 27 kolom 1

Awang Ishack Ogah Bantu

MIRAS

Fokus Dana ke Pipanisasi

OZY/PONTIANAKPOST

MIRAS: Aneka miras dan obat-obatan yang berhasil diamankan.

Cabut Izin Usaha MARAKNYA penjualan minuman yang memiliki kadar alkohol lima persen di beberapa supermarket yang ada di Kabupaten Sintang, membuat berang Pemkab Sintang.

Pemerintah Kabupaten Sintang melalui Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) berjanji akan mengevaluasi izin yang dimiliki di setiap supermarket.

“Kalau mereka masih membandel dan masih menjual minuman keras maka akan kami cabut Izin toko-toko tersebut,” kata Sudirman, Senin (4/2) di Sintang. Diakui Sudirman, dijual maraknya minuman keras yang memiliki kandungan alkohol diatas lima persen memang sangat meresahkan masyarakat. Terlebih jika Ke Halaman 27 kolom 1

SINGKAWANG-Sebanyak 461 kelompok-kelompok masyarakat, pada 2012 telah mengajukan proposal guna mendapatkan dana bantuan sosial maupun hibah dari pemerintah Kota Singkawang di Tahun Anggaran 2013.

Jika dijumlahkan, angka nominalnya mencapai puluhan miliar rupiah.

“Itu pengajuan dana proposal, jumlah duit nya sih boleh berapa saja. Tapi jika disetujui kemungkinan besar jumlahnya akan berkurang, atau bisa saja tidak mendapatkan,” kata Sekretaris Badan Kesbangpolinmas Kota Singkawang, Elmin, Senin (4/2).

Proposal yang masuk, lanjut Elmin, Bankesbangpolinmas hanya memberikan rekomendasi saja.

Kemudian akan diteruskan ke Bagian Sosial, dan jika anggaran dikeluarkan melalui DPPKA Kota

Singkawang.

“Kita sifatnya memberikan rekomendasi, untuk disetujui atau tidak, itu diserahkan ke Pemkot melalui Bagian Sosial,” kata Elmin.

Proposal permintaan dana hibah maupun Bantuan sosial, disebutkan Elmin, datang dari berbagai kelompok kemasyarakatan. Diantaranya Ormas, Kelurahan, Kecamatan, Posyandu, LSM, Organisai Profesi, OKP, Instansi Vertikal, Rumah Ibadah, Yayasan, serta lainnya.

“Dalam pro Ke Hal 27 kolom 1

Kasus Yansen Tunggu Putusan Paska Sidang PK SANGGAU-Pengajuan Peninjauan Kembali (PK) yang dilakukan oleh terpidana kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) TPA Meliau tahun 2007, Yansen Akun Effendi (YAE) sejauh ini belum ada putusan.

Pihaknya saat dikonfirmasi juga masih belum bisa memberikan keterangan terkait kapan putusan tersebut dikeluarkan.

YAE saat dikonfirmasi, Senin (4/1) menjelaskan terkait putusan tersebut sepenuhnya ada lembaga yang berhak kapan menetapkan dan

mengeluarkan putusannya. Pihaknya saat ini juga sedang menunggu putusan tersebut.

“Soal putusan PK saya belum ada informasinya sejauh ini. Kita tunggu saja bagaimana nanti putusannya. Ini kan sudah ada lembaga yang berwenang mengeluarkan putusan atas PK yang saya ajukan,” ujarnya via selularnya.

Sebelumnya, YAE menggunakan hak

Yansen

konstitusional dalam upaya mencari keadilan. Dalam pengajuan permintaan PK, disampaikan terdapatnya keadaan baru (novum) dan adanya kekhilafan Hakim dalam Amar Putusan Pengadilan Sanggau Nomor 62/ PID.B/2011/PN.SGU tanggal 20 Juli 2011.

Yansen menuturkan, Novum yang disampaikan diantaranya, Ke Hal 27 kolom 5

Lakalantas

Tidak di Polres TINGGINYA penyelesaian kasus kecelakaan lalulintas (lakalantas) dengan penyelesaian hukum adat di Kabupaten Landak, membuat Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Landak berencana membuat MoU dengan Dewan Adat Dayak (DAD) dan Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) yang ada di Landak.

Satlantas Polres Landakpun sudah membuat draft MoU Sunarno tersebut yang saat ini sedang dipelajari oleh DAD dan MABM Landak. Menurut Kapolres Landak AKBP Hotma Victor Sihombing melalui Kasatlantas AKP Sunarno menjelaskan, salah satu isi dari Ke Halaman 27 kolom 1

BIDIK

HERI IRAWAN

BERBENAH: Klenteng Hati Murni Ngabang bersiap-siap menyambut perayaan ilmek. Dimana saat ini pengurus klenteng sedang berbenah membersihkan sekitar klenteng.

Truk Elpiji Terguling, Satu Tewas KETAPANG – Perwakilan Hiswana Migas Ketapang, Yusman mengatakan, beberapa hari terakhir, kondisi gas ukuran 3 kilo gram sudah mulai stabil. “Elpiji 3 kilo gram dalam kota sudah mulai stabil. Setiap hari kita distribusikan 50 tabung per hari untuk setiap pangkalan.

Namun, pemberian ini dilakukan secara bergilir. Biar semuanya terbagi merata,” katanya, kemarin (4/1).

Lebih lanjut dia menjelaskan, kondisi sebelumnya yang menyebabkan sulitnya untuk mendapatkan gas elpiji 3 kilo gram itu diakibatkan oleh cuaca buruk. Sehingga kapal yang membawa gas tidak bisa bersandar di Stasiun Pengisian Gas Elpiji (SPGE) Pontianak.

Akibatnya, stok untuk masing-masing daerah di Kalbar dikurangi, termasuk juga kabupaten Ketapang.

“Alhamdulillah sekarang sudah mulai normal. Kita berharap tidak ada lagi keluhan masalah gas elpiji ini,” Ke Halaman 27 kolom 5

Klenteng Bersiap Sambut Imlek NGABANG- H- 5 perayaan Tahan baru Imlek 2564, Minggu (10/2/2013) mendatang beberapa tempat peribadatan di Kota Ngabang bersiap. TErmasuk salah satu Klenteng Hati Muri Ngabang mulai bersiap menyambut hari bahagia bagi umat Kong Hu Chu ini. Senin hingga Rabu mendatang akan dilakukan persiapan seperti pemasangan lilin muapun bersih-bersih sekitar Klenteng.

Di klenteng tersebut mulai tampak aktifitas persiapan menyambut Tahun Baru Imlek. Menurut Tampak di bagian depan ada saja warga yang melakukan ritul sembayang. Sementara itu didalam klenteng ada beberapa warga tampak sibuk membersihkan sekitar rupang (patung) para dewa.

Menurut pimpinin Klenteng Hati Muri Joni Aleng pembersihkan sekitar kelenteng merupakan agenda tahunan, dan setiap jelang imlek, rupang-rupang

Panglima Langgan Dimakamkan di TMP Pangsuma, Meliau

Pejuang yang Selalu Menonjolkan Sifat Kebapakan LANGIT di atas Kota Meliau menjelang pagi tertutup awan, mendung seolah ikut berduka menghantar jenazah Panglima Langgan menuju peristirahatan terakhirnya di Taman Makam Pahlawan Pangsuma Meliau.

IBRAHIM BAYEM, Meliau

IRAWAN/KAPUASPOST

BUAT MOTIF: Dua pekerja Senin (04/02) membuat motif dayak, di taman Km 3 Ngabang.

Ke Halaman 23 kolom 1

SOSOK Panglima Langgan semasa hidupnya bagaikan pelita hati tak hanya dimiliki warga Meliau namun bagi masyarakat Kabupaten Sanggau, karena jasanya tanpa pamrih. Karena sebagian besar hidupnya mengabdi pada masyarakat melebihi kepentingan keluarga.

Kharisma seorang Panglima Langgan, menurut Bupati Sekadau Simon Petrus didampingi istri tercinta yang hadir dalam

BAY/KAPUASPOST

KE PEMAKAMAN: Ratusan masa mengantar almarhum Ajon Langgan Jantan ke komplek makam Pangsuma.

c

M

y

K

pemakaman Panglima Langgan atau Ajon Langgan Jantan, tidak memungkirinya.

Simon Petrus yang juga pernah menjabat sebagai Camat Meliau bertahun-tahun silam, adalah juga teman dekat almarhum.

Dikatakan Simon, sebagai mantan Camat Meliau saat itu, mengungkapkan, ketika diperlukan kapan saja, Panglima Langgan selalu siap membantu pemerintah daerah Panglima Langgan dalam menyelesaikan banyak persoalan.

Hal senada dengan itu pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Wakil Bupati Paolus Hadi.

Menurutnya, almarhum merupakan salah Ke Halaman 27 kolom 1

18 PEMILUKADA

Dukungan Menguat DUKUNGAN terhadap Sujiwo, ketua DPRD Kabupaten Kubu Raya, terus bergulir. Setelah sejumlah perwakilan warga dari enam desa di Kecamatan Sungai Kakap mendesak dirinya untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Kubu Raya, kali ini dukungan dari anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya pun mulai mencuat.

Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya, Nelly Leoni, mengatakan semakin banyaknya dukungan dan dorongan yang mengalir kepada Sujiwo, untuk maju kembali dalam Sujiwo perhelatan Pemilukada Kabupaten Kubu Raya. Dengan pertimbangan tersebut, menurut dia, tentunya hal tersebut patut diperhitungkan. Terlebih, ditambahkan dia, dukungan yang datang tersebut tidak hanya dari DPC maupun PAC, bahkan masyarakat juga menyampaikan dukungannya. Namun, Nelly tak menampik, meski mendapat banyak dukungan, semua keputusan tentunya tetap kembali kepada yang mendapat dukungan tersebut. Apakah yang bersangkutan bersedia maju atau tidak? “Yang jelas banyaknya dukungan yang diberikan setidaknya menjadi bahan pertimbangan, apakah akan maju kembali atau tidak?” katanya, Senin (4/2) di Sungai Raya.

Nelly menegaskan sebagai anggota PDI Perjuangan, dia jelas akan mengikuti apa yang digariskan oleh partai. Karena, untuk menentukan siapa yang akan dicalonkan oleh partainya, menurut dia, semuanya harus melalui mekanisme yang ada.

Sebelumnya, hampir 50-an orang perwakilan dari enam desa di Kecamatan Sui Kakap, mendesak ketua DPC PDI Perjuangan Kubu Raya, Sujiwo, untuk maju pada Pemilukada Kabupaten Kubu Raya, pada September mendatang.

Keenam desa tersebut antara lain Desa Sui Kakap, Sui Kupah, Pal IX, Jeruju Besar, Tanjung Saleh, dan Sui Belidak. Mereka menegaskan, figur seorang Sujiwo sebagai harga mati, untuk diusung dan didukung menjadi kepala daerah.

Perwakilan warga Desa Sui Kakap, Zainuri, mengatakan bagaimana pada waktu Pemilukada lalu, di Sui Kakap, Sujiwo meraih suara hingga 80 persen. Jadi, menurut dia, besar kemungkinan pada Pemilukada tahun ini, Sujiwo mendapat persentase suara yang lebih besar, sehingga masyarakat menginginkan dia untuk maju kembali.

Apalagi, Zainuri memandang bahwa sosok Sujiwo merupakan figur yang peduli terhadap masyarakat.

Terbukti, menurut dia, meskipun kalah dalam pertarungan Pemilukada lalu, namun masih ada perhatian hingga kini selaku Ketua DPRD menganggarkan untuk pembangunan. “Sujiwo tentunya harga mati sebagai calon bupati,” katanya, kemarin. (adg)

KUBU RAYA

Pontianak Post

Selasa

5 Februari 2013

Jangan Kuota Haji 2012!

SUNGAI RAYA – Persoalan penetapan kuota keberangkatan jamah haji asal Kabupaten Kubu Raya, masih menjadi sorotan berbagai pihak. Hal itu disebabkan karena penetapankuotatersebutdianggaptidaksesuaidariketentuanyangada,yakni300sampai 400 jamaah, sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 13 Tahun 2008.

Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Setda Pemkab Kubu Raya, Djakariansyah, berharap agar Kementerian Agama (Kemenag) Kalbar tidak lagi menetapkan kuota haji untuk Kabupaten Kubu Raya pada 2013,

sama seperti 2012 lalu. Jika diberlakukan sama, ditegaskan dia, tentu telah melanggar amanat undang-undang, bahkan telah menzalimi umat Islam di Kabupaten Kubu Raya.

Djakariansyah mengatakan, jika merujuk dari peraturan seperti jumlah umat Islam di Kabupaten Kubu Raya yang lebih dari 400 ribu jiwa, maka seharusnya kuota haji Kubu Raya berjumlah sekitar 370 orang.

“Bukan seperti tahun lalu, yang hanya 180 orang,” katanya, Senin (4/2) di Sungai Raya.

Djakariansyah meminta agar Kemenag Kalbar terlebih dahulu melakukan pemuti-

han jumlah kuota jamaah haji 2012 lalu.

Kemudian melakukan perhitungan yang berdasarkan pada jumlah umat Islam dan jumlah daftar tunggu (waiting list). Yang mana pada tahun lalu, dikatakan dia bahwa daftar tunggu sudah mencapai 2.800-an orang, sehingga besar kemungkinan pada tahun ini bertambah hingga 3 ribuan orang.

Dia memrediksi besar kemungkinan untuk sepuluh tahun ke depan, jumlah daftar tunggu keberangkatan haji menjadi semakin besar. Akibatnya, dia yakin, tidak menutup kemungkinan angka tersebut merupakan

tertinggi di Kalbar dibandingkan daerah lain.

Jika itu tidak diputihkan lebih dulu, Djakariansyah memastikan sampai kapan pun tidak akan mampu menyelesaikan masalah.

Kabupaten Kubu Raya, dikhawatirkan dia, akan terus dizalimi.

“Jangan lagi berdasarkan pada kuota yang lalu, akan tetapi tegakan peraturan yang ada,” tegasnya.

Menurut dia, jika pemutihan telah dilakukan oleh Kemenag Kalbar, maka pemerataan dan azas keadilan dalam menetapkan kuota haji baru akan terlaksana. (adg)

MUJADI/PONTIANAK POST

TANGGUL BARU: Jalan depan pasar Jeruju Besar, Sungai Kakap, telah dibuat tanggul baru. Konon nantinya di sini akan dibangun sebagai ruas jalan.

Nikah Massal, Hak Diakui Negara SUNGAI RAYA – Sebanyak 20 pasangan mengikuti pernikahan massal di Balai Nikah Kantor Urusan Agama (KUA) Desa Sungai Asam, Sungai Raya, kemarin. Ketua Panitia Pelaksanaan Nikah Massal di Desa Sungai Asam, Amin, mengatakan bahwa diselenggarakannya nikah massal tersebut sebagai upaya agar masyarakat mendapatkan haknya untuk diakui negara.

Memang tak dipungkiri dia, selama ini, para pasangan tersebut telah menikah secara agama, namun belum diakui oleh negara, dengan tidak memiliki akta nikah.

“Alasan mereka tidak mendaftar ke Kantor Urusan Agama karena masalah keuangan, birokrasi, dan akses yang sulit dari perkampungan ke KUA,” katanya.

Amin menuturkan, pasangan yang disahkan tersebut datang berbagai macam, mulai dari yang telah memiliki anak, hingga pasangan baru menikah. Dengan usia pasangan yang dinikahkan mulai dari 18 tahun hingga 53 tahun. “Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi. Ke depan akan ditingkatkan lagi hingga semua warga di Desa sungai Asam memiliki buku nikah dan terdaftar sebagai pasangan pernikahan yang sah,” ucapnya.

Sementara itu Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, yang menghadiri pembukaan sidang isbat pernikahan massal tersebut, mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan oleh pemerintah, sebagai upaya untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat

sebagai warga negara. Pasalnya, dikatakan dia, siapapun dia, tetap memiliki hak untuk diakui sebagai pasangan pernikahan resmi, sekaligis juga untuk menjamin kelangsungan hidup rumah tangga dan jaminan masa depan anak-anak mereka.

Muda menjelaskan, dilaksanakannya pernikahan massal tersebut, sebagai sebuah terobosan, yang maksudkan agar pasanganpasangan yang belum memiliki buku dan akte nikah, bisa mendapatkannya secara gratis. Karena, menurutnya, mereka selama ini, tidak memiliki cukup biaya untuk mengurusnya, sehingga diberikan kemudahan.

Dengan demikian, lanjut Muda, ke depan, akan memudahkan mereka untuk mendapatkan fasilitas-fasilitas lain, seperti, KK,

KTP, dan akte kelahiran untuk anak-anak mereka. “Sehingga anak-anak juga menjadi anak-anak yang legal. Jadi tidak menghambat untuk kelanjutan kehidupan sehari-hari mereka,” ujarnya.

Muda mengharakan agar ke depan, hal serupa juga bisa dilakukan di desa-desa dan kecamatan yang lain, hingga semua masyarakat di Kabupaten Kubu Raya mendapatkan pengakuan yang legal atas pernikahan mereka. Tentunya, dia memandang, ini akan berdampak terhadap anak-anak yang tidak akan kesulitan untuk meneruskan pendidikan dan mendapatkan fasilitas-fasilitas pemerintah lain, yang mungkin ada kaitanya dengan programprogram dilapangan. (adg)

Warga Kumpai Pertanyakan Bangunan Kosong SUNGAI RAYA – Warga Kumpai Desa Sui Ambangah, Sui Raya, mempertanyakan sebuah bangunan milik pemerintah yang sudah lama kosong dan tak berfungsi, bahkan tak terawat. Dari pantauan Pontianak Post, bangunan tampak kokoh, namun lantai yang terbuat dari kayu belian serta dek di empat ruangan yang tersedia, sudah tampakbolong-bolong.Bahkan,dibelakang bangunan, terdapat kamar mandi dan bak air, serta sebuah rumah dinas yang juga dalam kondisi serupa. Hampir rata, sekeliling bangunanditutupirumputilalangyangtelah meninggi,sehinggaterkesanangker,bahkan bisa dikatakan menjadi rumah hantu yang lama ditinggal penghuni.

Kondisi itu membuat warga setempat merasa ketakutan. Mereka berharap agar bangunan tersebut dapat difungsikan seperti sedia kala, sehingga beraktivitas. Seperti disampaikan tokoh masyarakat setempat, Ahwad, dulunya bangunan tersebut difungsikan untuk pelayanan kesehatan, seperti

puskesmas. Namun tidak tahu sebabnya, tiba-tiba saja bangunan tersebut tidak dufungsikan. Menurut Ahwad, dulu sempat ada dokter yang datang dan menanyakan apa ada warga yang perlu berobat. Tapi sekarang, sudah tidak ada lagi. “Sejak saya kecil,bangunaninisudahadadanlimatahun terakhir ini tidak lagi difungsikan,” katanya, Senin (4/2).

Saat ini, diungkapkan Ahwad, untuk pelayanan kesehatan, warga terpaksa mendatangi Puskesmas Pembantu (Pustu) Sui Ambangah yang tidak jauh dari Kumpai.

Namun, diungkapkan dia bahwa kondisi Pustu tersebut juga memrihatinkan, karena dokter maupun perawat kerap kali tidak ada dan peralatan pun kurang memadai. Akibatnya, masyarakat harus berobat ke Pontianak. “Karena perjalanannya jauh, terkadang warga yang sakit parah meninggal di perjalanan,” tuturnya.

Ketua DPRD Kubu Raya, Sujiwo, yang kebetulan sedang berkunjung, mengaku

prihatin dengan kondisi bangunan tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa bangunan ini merupakan aset pemerintah yang mubazir. Menurutnya, jika bangunan tersebut difungsikan kembali sebagai pustu, tentu akan dapat memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat.

“Kalau direhab, tentu akan menefisiensi anggaran,” kata dia.

Untuk penganggarannya, Sujiwo yakin bahwa DPRD akan mendukung, mengingat hal tersebut untuk kebutuhan dasar. Apalagi, menurut dia, saat ini pemerintah terus mendorong peningkatan kebutuhan dasar, seperti pelayanan kesehatan.

Saat Dikonfirmasi, plt Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, Titus Nursiwan, menuturkanketikaKubuRayamasihsebagai bagian dari wilayah Kabupaten Pontianak, bangunan tersebut difungsikan untuk sekolah tingkat SMP, di mana berdasarkan informasi sebelumnya, juga digunakan untuk puskesmas. (adg)

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

PINYUH - NGABANG

RS RUBINI

Semua PKL Pindah ke Pasar

Jaga Keamanan MANAJEMEN Rumah Sakit Rubini Mempawah diingatkan, dalam merekrut tenaga honorer harus lebih selektif. Tidak hanya menerima, terlebih atas dasar ketekatan emosional atau karena ada jalinan keluarga.

“Kondisi RS Rubini sudah semakin refresentatif. Selasa (5 (Peberuaari-red) gedung Poli yang baru usai dibangun akan diresmikan Bupati usai upacara peringatan HUT Pemindahan Ibukota Kabupaten ke-50,” tekan Herman AP, Ketua Komisi D pada DPRD Mempawah.

Kasus anggota satuan pengaman (Satpam) yang musti berurusan dengan penyidik Polres lantaran dilaporkan melakukan pencurian patut untuk disikapi.

Ke depan hal itu jangan sampai terulang lagi. Karena bisa menjadi preseden buruk, terkait pelayanan kepada publik.

“Lembaga Legislatif pernah menerima pengaduan keluarga pasien yang menyangkut kehilangan helm, ponsel hingga ban motor sengaja dibocorkan,” sorot Ketua Fraksi Golkar Hati Nurani dan Amanat nasional DPRD itu.

Dengan tertangkapnya pelaku yang mencuri LCD computer milik PT Askes menunjukkan, manajemen Rubini patut untuk ditingkatkan.

Belum lagi rumor yang menyebutkan, Rubini jadi tempat selingkuhan sesama petugas yang ada.

“Saya pernah kecewa atas pelayanan piket malam. Saat dibutuhkan, petugas ternyata tidak berada ditempat. Justru diketahui mereka keluar berduaan. Dan subuh baru kembali,” kata Herman mengutip laporan warga.

Komisi D, adalah mitra kerja Rumah Sakit Rubini. Wajar, jika sorotan seperti itu disampaikan. Terlebih masalah itu pernah terjadi.

“Owner Rubini musti meningkatkan pengawasan, terutama pada petugas yang piket malam. Perlu pemantauan pada jam-jam tertentu, serta melihat penggunan ruang kerja agar tiak digunakan untuk hal-hal yang tidak pada tempatnya. (ham)

SAMPAH

Akan Ada Perda DALAM rangka menangani kebersihan di Kota Ngabang Kabupaten Landak yang mana semakin meningkatnya volume sampah yang ada di Kota Ngabang. Kakan Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten, Fransiskus Asius, mengatakan untuk penanganan sampah di Kota Ngabang kedepannya pihaknya akan membuat Peraturan Daerah (Perda) tentang penanganan sampah.

Kendati katanya untuk melarang pembuangan sampah yang di lakukan oleh masyarakat terutama pembuanangan sampah di sungai Landak sampai saat ini sulit untuk dicegah.

Bahkan aktivitas tersebut sampai saat ini masih saja dilakukan yang mana kemungkinan itulah yang terbaik menurut mereka, padahal tindakan itu salah besar.

“Sampai saat ini kita memang tidak dapat melarang masyarakat yang membuang sampah di sungai padahal larangan inikan sudah kita berikan tetapi juga sama sekali tidak di indahkan,”paparnya.

Oleh karenanya maka sudah di pandang perlu untuk penanganan kebersihan di Kabupaten Landak ini harus segera di buatkan Perda sehingga akan dapat mengatur pembuangan sampah yang artinya mulai dari pembuangan sampah yang tepat waktu dua kali dalam satu hari sampailah dengan larangan membuang sampah di sembarang tempat.

Karena, katanya, dengan adanya aturan tersebut nantinya maka barangsiapa yang melakukan pembuangan sampah di sungai dan sembarangan tempat, maka akan dapat di kenakan sangsi yang nantinya akan di atur dalam perda tersebut. (wan)

19

HAMDAN/PONTIANAKPOST

PENYULUHAN: Kepala BNNK Mempawah berikan penyuluhan pada siswa SMAN2 Mempawah Hilir pada pembentukan kader anti narkoba.

20 Siswa SMAN2 Jadi Kader BNN MEMPAWAH- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mempawah kembali menjalankan program kerja berupa pembentukan kader anti narkoba. Kegiatan itu, senin kemarin mulai dilaksanakan di SMA Negeri 2 Mempawah Hilir.

“Setinggi apapun beradaban suatu bangsa,jika masyarakatnya sangat ketergantungan terhadap narkoba.

Maka Negara itu dipastikan akan hancur,” terang Kompol AH Daulai, Kepala BNNK Mempawah saat membuka pembentukan dan pelatihan bagi 20 siswa siswi SMA Negeri 2 Mempawah HilirmenjadiKaderAntiNarkoba(KAN).

Pembukaan sekaligus pelatihan kader itu berlangsung hingga 6 Pebruari yang ditandai dengan penyematan tanda peserta bersama Drs Willy Widijanto Kepala Sekolah. Mantan Waka Polres

Mempawah itu mengingatkan calon kader anti narkoba (KAN) dan kalangan pelajar serta generasi muda untuk selalumewaspadai bahayanarkobadan sejenisnya.

“Tahun 2013, BNNK Mempawah memprogramkan pembentukan 400 calon KAN di 20 sekolah tingkat atas sederajat. Beruntunglah anak-anak yang terpilih menjadi kader,” motivasinya.

Pada perbincangan dengan koran ini AH Daulai mengaku sempat berang, lantaran tujuh tiket Batavia yang sudah dibocking untuk pulang kampung ke Sumut bersama istri dan anaknya tidak dapat ditarik kembali, lantara penerbangan itu dinyatakan Pailit “Anak-anak sungguh beruntung, menjadi kader KAN. Karena mendapat

pengetahuan tambahan dilaur kurikulum. Keuntungannya tentu untuk diri sendiri agar mampu membentengi dari pengaruh narkoba. Disisi lain setiap kader KAN diharapkan mampu memebrikan pengertian buat lingkungan keluarga dan sekitarnya. Bahkan pada lingkungan sekolah,” jelasnya.

Secara tegas Kepala BNNK Mempawah mewarning setiap kalangan generasi muda dan pelajar, untuk selalu membentengi diri dari pengaruh obat-obatan terlarang. “Tidka ada gunanya mengenal. Apakan lagi sampai mengkonsumsinya,” kata Daulai.

Willy Wijayanto Kepsek SMAN 2 Memapwah memebrikan apresiasai ekpadaBNNKMemapwhayangkembali mempercayakan sekolahnya untuk kali pertamaawaltahun2013inidipilihuntuk dijadikan kader anti narkoba. (ham)

NGABANG-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Landak sudah memberikan batas deadline Kamis (31/1) lalu kepada para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan dipinggir jalan pasar Ngabang supaya segera pindah ke pasar tradisional Dara Itam Ngabang yang sudah dibuat oleh Pemerintah.

Hasilnya, saat ini sekitar pasar Ngabang sudah bersih dari PKL. Tanpa adanya bongkar paksa terhadap lapak-lapak yang ada di pasar Ngabang, merekapun membongkar sendiri lapaknya dan pindah ke pasar tradisional Dara Itam Ngabang.

Menurut koordinator PKL Ngabang, Imran Furwanto mengklaim bahwa semua PKL yang ada di pasar Ngabang sudah membongkar lapaknya dan pindah ke pasar tradisional Dara Itam Ngabang.

“Sekarang sudah tidak ada masalah lagi. Mungkin masih ada sisa-sisa material bangunan lapak yang lama dan belum sempat diangkut oleh para PKL. Tapi kita tetap mengharapkan supaya sisa-sisa material bangunan itu segera dipindahkan oleh PKL bersangkutan,” ujar Imran, Senin (4/2) di pasar tradisional Dara Itam Ngabang. Diakui Imran, memang belum semua PKL yang ada di pasar Ngabang tersebut pindah ke pasar tradisional Dara Itam itu. Para PKL tersebut seperti PKL yang berjualan pakaian dan masih menumpang diemperan toko.

“Terhadap sejumlah PKL itu, kita serahkan sepenuhnya kepada Pemkab Landak. Sebab ia sendiri sudah mengimbau kepada para PKL tersebut supaya segera pindah ke tempat yang baru sebelum Kamis (31/1) lalu sesuai dengan deadline yang sudah ditetapkan oleh Pemkab Landak. Kalau masih ada kawan-kawan PKL yang bandel, itu sudah diluar kewenangan kita.

Kamipun sebagai koordinator PKL Ngabang tidak bertanggungjawab lagi,” tegasnya. (wan)

9 Kada Belum Mampu Tuntaskan Ketertinggalan SELASA A hari ini, tanggal 5 Pebruari 2013, genap berusia 50 tahun, sejak resmi pindah Ibukota pemerintahan dari Pontianak ke Mempawah.

Kepindahan itu berlangsung 5 Pebruari tahun 1963 berdasarkan SK Menteri Pemerintahan Umum Otonomi Daerah no Des,52/I/9-11, tanggal 5 Pebruari 1963.

HAMDAN ABUBAKAR Sui Pinyuh USIA 50 tahun merupakan usia produktif bagi seorang manusia. Halnya dengan Pemerintah Kabupaten yang sudah dibidani 9 Kepala Daerah (kada).

Merujuk pada pemerintahan pertama sebagai Bupati Kabupaten Tingkat II Pontianak (sebutan lama-red) berdasarkan penunjukkan provinsi adalah A.Djelani tahun 1960-1968. Dilanjutkan Kolonel Inf Gusti Usman Idris 1968- 1973 hingga 1978 (dua periode-red).

Berpindah lagi pimpinan pemerintah kepada Kolonel Inf Moch Atta 1978-1983. diteruskan Drs H Muchali Taufiek 19831988. Kemudian dipercayakan kepada Drs H Djawari 1988-1993 dan dilanjutkan tongkat kepemimpinan oleh Drs H Hendri Usman 1993-1988 yang menutup era penunjukkan Provinsi karena diberlakukanya otonomi daerah.

Perubahan sistim pemilihan Kepala Daerah dari penunjukkan ke era Kepala

Daerah dipilih oleh DPRD karena diberr lakukannya UU Otonomi daerah. Waktu itu terpilihlah Drs Cornelius Kimha MSi sebagai Bupati Kabupaten Mempawah periode 1999-2004. Kemudian dilanjutkan kepemimpinan itu beralih kepada Drs H Agus Salim MM yang dipilih oleh DPRD. Era selanjutnya untuk menentukan Kepala Daerah diberlakukan secara nasional seorang Kada dipilih langsung oleh rakyat melalui Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada). Maka terpilihlah Drs H Ria Norsan MM MH berpasangan dengan Drs H Rubijanto sebagai Wakil Bupati hingga saat ini.

Kendatipun sudah sembilan Kada yang memimpin daerah ini, secara kasat mata, pembangunan boleh dibilang belum merata secara keseluruhan. Terlebih sejak daerah bekas Swapraja Mempawah itu masingmasing swapraja memisahkan jadi tiga bagian, dimana Swapraya Landak menjadi Kabupaten Landak, Swapraja Kubu menjadi KKR serta Swapraja Mempawah sebagai kabupaten induk.

Kini daerah asal tinggal sembilan Kecamatan setelah memekarkan Jungkat dengan Segedong, Sui Pinyuh dengan Anjongan, Toho dengan Sadaniang dan Mempawah Hilir dengan Mempawah Timur.

Bagi Bupati Mempawah kesembilan Ria Norsan, akan bertindak sebagai Inspektur Upacara pada Peringatan HUT Pemindahan Ibukota Kabupaten Mempawah yang dikaitkan dengan HUT Provinsi Kalbar tahun 2013, merupakan tahun keempat

HAMDAN/PONTIANAKPOST

MERIAH: Pemkab Mempawah memperingati HUT ke-50 Pemindahan Ibukota Kabupaten dari Pontianak ke Mempawah dengan panggung terbuka dan stand pameran.

bersama Rubijanto sebagai Kepala Daerah memimpin daerah ini. “usai upacara, Bupati akan resmikan bangunan Poli Rumah RS Rubini Mempawah,” kata bagian Humas Setda.

Kendatipun sudah 50 tahun berdiris endiri, masih ada Desa-dea tertinggal dan terisolir, yang belum mampu diakomodir oleh Pemerintahan (eksekutif-legislatif-red).

Sebab, dalam hal pembangunan masih dominan mengedepankan kepentingan

ketimbang apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.

Warga berharap, Cabup dan Cawabup periode 2014-2019 mampu membawa suasana baru yang memberikan perubahan pada pembangunan daerah. Terciptanya harmonisasi dan saling bergandengan tangan dalam memimpin. “Sebutan Wakil Bupati hanya dijadikan ban serap musti dibuang jauh-jauh,” saran Murni A Kadir, seorang pemuka masyarakat. (*)

20 PENGADILAN AGAMA

Tak Lewat 14 Hari HAKIM di Pengadilan Agama harus menyerahkan putusan paling lama 14 hari. Jika hal tersebut sampai tidak dilakukan, maka akan dinyatakan melanggar Peraturan per Undang-undangan yang berlaku. “Bukan hanya hakim di PA saja, tapi seluruh hakim juga harus begitu,” kata Ketua Pengadilan Agama Pontianak, Hasan Bisri, Senin (4/2) ketikahadir dalam acara pisah sambut Wakil Ketua PA Bengkayang yang dimutasi menjadi Ketua Pengadilan Agama Putussibau. dan dari Ketua PA Putussibau menjadi Ketua PA Bengkayang, di Balairung Pemkot Singkawang.

Menurut Hasan Bisri, hal tersebut merupakan rumusan yang dikeluarkan Mahkamah Agung RI. Dimana saat itu dirumuskan empat misi, pertama adalah sebuah pengadilan harus menjaga kemandirian peradilan. “Pengadilan harus bebas dari bentuk campur tangan baik dari Pemerintahan (eksekutif maupun legislatif ) ataupun pihak lainnya dengan segala kepentingan,” kata Hasan Bisri.

Rumusan pertama ini, lanjut Hasan, melahirkan sebuah konsep untuk menjaga peradilan adanya pencetusan satu atap. “Kalau dulu PA memang saudara seribu dengan Kemenag, sehingga dalam pelaksanaannya putusan di PA tapi secara keuangan di Kemenag. dengan satu diharapkan bisa mewujudkan konsep kemandirian,” katanya.

Selanjutnya adalah rumusan bagaimana memberikan pelayanan yang adil. Dikatakan Hasan, ada satu istilah yang tidak asing yakni persamaan di muka hukum. Guna mewujudkannya, harus ada azas persamaan, baik itu orang kaya atau miskin, pejabat atau bukan harus dihukum jika bersalah.

“Pengalaman saat bertugas di PA Jabar, pemerintah sangat mendukung mengenai justice for all, bahkan pemda tidak sedikit memberikan dukungan dana untuk mewujudkan hal tersebut,” katanya.

Tapi itu semua, lanjutnya, juga sangat berkaitan dengan Ketua PA masing-masing daerah, untuk memaparkan ke depannya seperti apa kepada pemerintah yang ada.

“Toh semuanya untuk masyarakat, untuk memberikan pelayanan yang adil dan juga berkaitan dengan putusan,” katanya.

Rumusan selanjutnya adalah sebuah pengadilan harus mampu meningkatkan kualitas kepemimpinan. Dimana lembaga peradilan selalu menjadi sorotan, dikarenakan perilaku beberapa oknum. (fah)

SINGKAWANG

Pontianak Post

Selasa

5 Februari 2013

Politik Jadi Sumber Konflik SINGKAWANG- Permasalahan yang berkaitan dengan politik, merupakan salah satu sumber konflik di Indonesia. Hal tersebut perlumenjadikewaspadaanbersama,terlebih dalam waktu dekat bangsa ini melaksanakan pesta demokrasi pemilihan umum. Berdasarkan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2012 yang diundangkan pada 10 Mei 2012 lalu tentang penanganan konflik sosial, disebutkan sumber-sumberkonflikdiantaranyadisebabkanolehpermasalahanyangberkaitanpolitik, ekonomi, sosial budaya. Kemudian perseteruan antar agama atau interagama, suku atau etnis, batas wilayah, sengketa sumber daya alam dengan masyarakat, atau masyarakat dengan pelaku usaha, serta distribusi sumber daya alam yang tidak seimbang.

KepalaBadanKesbangpolinmasKotaSingkawang, Juandi menyebutkan latar belakang diundangkan nya UU RI Nomor 7 Tahun 2012, permasalahan-permasalahan tersebut yang muncul sangat rawan memicu konflik yang bersifat horizontal yang akan memberikan rasa tidak aman kepada masyarakat. “Kalau masyarakat sudah tidak merasa aman, tentunya akan berdampak pada kesejahteraan. Sehingga langkah-langkah penanganan konflik harus dilakukan,” kata Juandi, Senin (4/2).

Sistem pencegahan konflik, dikatakan Juandi, dalam UU tersebut, selain memang sangat perlu melakukan upaya pencegahan membesarnya sebuah permasalahan. Juga menyebutkan bagaimana kerangka penanganan jika sudah terjadi konflik serta penyele-

saiandanproseshukumpemulihan,integrasi, serta rehabilitasi.“Dikesbangpolinmas Singkawangsendiri,dalampencegahandini,telah membentuk dan membina Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat, di sini melibatkan tokoh masyarakat, toga, termasuk juga FKUB. Selain itu ada juga Intelijen Daerah, FKB , Forum Pembauran Kebangsaan (sementara belum dibentuk), inilah wadah-wadah yang akan melakukan pencegahan dini,” katanya.

Lantaran sesuai dengan UU, dikatakan Juandi, keanggotaan pencegah konflik di KabupatenatauKota,terdiridariBupatiatauWali Kota, Ketua DPRD, SKPD, Kepala Kepolisian, Kodim, Unsur TNI lainnya, Kepala Kejaksaan Negeri, Toga, Toma, wakil dari pihak yang memungkinkan konflik serta para penggiat

perdamaian. “Namun semua juga membutuhkan kewaspadaan dari masyarakat sendiri agarsebuahkonfliktidaksampaiterjadi,selain upaya-upaya untuk menyelesaikan secara damai, ataupun membangun peringatan dini konflik,” katanya. Juandi menyebutkan sangat penting bagaimana untuk menghindari sebuah konflik, setiap individu atau person selalu mengembangkan sikap toleransi, dan salingmenghormatikebebasanmenjalankan ibadah sesuai kepercayaan masing-masing, menghormati perbedaan suku, mengakui dan memperlakukan manusia sesuai harkat dan martabat, mengukur persamaan derajat, hak dan kewajiban HAM tanpa membedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, dan warna kulit. (fah)

Pengadilan Agama Harus Ada di Tiap Kota

OZY/PONTIANAK POST

LILIN. Sejumlah Lilin berukuran besar biasanya akan ada di kelenteng menjelang perayaan Imlek.

Sukseskan CGM 2013 SINGKAWANG- Persatuan Forum Komunikasi Pemuda Melayu (PFKPM) Kota Singkawang menyatakan dukungan mereka terhadap penyelenggaraan Cap Go Meh tahun ini. Bentuk dukungan lebih ditekankan kepada potensi wisata kegiatan tersebut, karena bersifat nasional.

Ketua DPD PFKPMKota Singkawang, H Elmin menyebutkan festival Cap Go Meh, merupakan even budaya Nasional, sehingga pihaknya akan mendukung demi kesuksesannya.

“Karena gawai Budaya yang sifatnya Nasional, kita harus mendukung.

Potensi wisatanya yang kita dukung bukan lainnya,” kata Elmin, Senin (4/2). Diharapkan dalam kegiatan tersebut, lanjut Elmin, tidak ada permasalahan dalam persiapan maupun pelaksanaannya nanti. Dirinya pun berharap dalam kegiatan tersebut jangan ada istilah mengelompokkan

eksklusif. “Kalau sudah menjadi even nasional, itu adalah seluruh warga Singkawang, artinya milik semua, sesuai dengan Wawasan Nusantara,” katanya.

Keterlibatan yang dimaksud Elmin untuk mensukseskan kegiatan CGM, adalah berperan menjaga keamanan, diharapkan mengedepankan sikap saling menghargai. “Semua pihak harus saling menjaga sikap toleransi sosial umat beragama lain demi keutuhan masyarakat,” katanya.

Sebelumnya, Wakil Walikota Singkawang, Abdul Muthalib menegaskan Sebagai Wakil Walikota, dirinya berharap pelaksanaan CGM 2013, tetap berjalan bagus dan lebih meriah dari pelaksanaan tahun sebelumnya.

Karena kegiatan ini sudah memiliki daya jual hingga ke tingkat internasional. “Kalau semakin banyak tamu yang berdatangan ke Singkawang, se-

makin besar juga kontribusi nya bagi masyarakat dan kota ini, ” katanya.

Selain memberikan keuntungan bagi tempat makan maupun hotel, dikatakan Abdul Muthalib, bisa saja dengan dilaksanakan festival CGM menjadi daya tarik para investor untuk menanamkan modal di Singkawang.

“Bagaimanapun juga, investor sangat kita butuhkan dalam rangka pembangunan di Singkawang, kalau hanya mengandalkan APBD saja masih kurang. Dengan pelaksanaan CGM, kemudian datang para investor, artinya ada daya pikat tersendiri untuk menanamkan investasi di kota ini,” katanya.Berdasarkan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya, pada saat Festival CGM bukan hanya wisatawan nasional yang datang ke kota ini. Namun banyak juga tamu dari luar negeri yang datang ke Singkawang.(fah)

SINGKAWANG- Salah satu hakim di Pengadilan Agama Bengkayang di Singkawang, sangat mengharapkan Pengadilan Agama Singkawang dan Bengkayang berdiri sendiri. Pasalnya selama ini, Pengadilan Agama Bengkayang berada di Singkawang, sehingga untuk memenuhi harapan para pencari keadilan petugas sering melaksanakan Sidang Keliling.

Hakim Pengadilan Agama Bengkayang, Muhammad Rezani mengungkap kan namanya saja Pengadilan Agama adalah Bengkayang, tapi harus menyidangkan para pencari keadilan dengan Sidang Keliling ke Bengkayang. “Kalau PA Bengkayang, Sidang Kelilingnya seharusnya ke Singkawang, bukan di Bengkayang. Tapi karena lokasi kantornya di Singkawang PA Bengkayang Sidang Keliling ke Bengkayang,” kata Muhammad Rezani, Senin (4/2), ketika berada di Singkawang.

Pihaknya berharap, lanjutnya, mengenai pembangunan kantor PA Bengkayang di Kabupaten Bengkayang sendiri, memang selama beberapa tahun sudah ada wacana untuk mewujudkannya. Tapi kalau tanpa ada dukungan dari Pontianak dan Pemerintah Daerah akan sulit dilaksanakan.

“Permasalahan ini, telah kita sampaikan dengan jalur resmi, dan saat itu ada respon bagus dari Pemerintah Kabupaten Bengkayang, tapi dalam perjalanannya ada kendala,” kata Rezani yang tidak secara rinci menjelaskan kendala yang dihadapi.

Namun upaya tersebut, dikatakan Rezani, akan dilakukan kembali dengan adanya pergantian Kepala PA Bengkayang.

PA Bengkayang yang berkantor di Singkawang tepatnya di Jalan Alianyang. Rezani menyebutkan selama ini harus dengan melaksanakan sidang keliling ke Bengkayang untuk melaksanakan tugas yakni menyidangkan para pencari keadilan. “Yang jelas, pencari keadilan akan susah, seharusnya PA Bengkayang sidangnya harus di Bengkayang bukandengansidangkelilingsepertisekarang ini,” katanya.

Kalau dilihat sesuai perkaranya, lanjut Rezani, dari sekitar 40 persen kasus yang ada di PA Bengkayang di Singkawang, diselesaikan dengan Sidang Keliling. Dalam satu bulan, biasanya pihaknya menjalankan Sidang Keliling hingga dua atau tiga kali. (fah)

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

SAMBAS HUT Pontianak Post ke-40

TERIGASTERIGAS

‘Nyaleg,’ Harus Berhenti

+

ADANYA kabar mengenai begitu banyak kepala desa (kades) yang ingin ikut serta menjadi kontestan wakil rakyat pada Pemilu Legilatif 2014 mendatang, menjadi perhatian tersendiri bagi sejumlah anggota DPRD Kabupaten Sambas dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD).

Berbicara mengenai aturan, ternyata kepala desa telah terikat Giffarian dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2009 tentang Pemerintahan Desa. Dalam aturan tersebut tertulis bahwa seorang kades yang menjadi anggota partai politik (parpol) wajib mengundurkan diri.

“Harusnya kepala desa yang berniat ingin maju sebagai calon anggota dewan yang mewakili partai politik, harus mengundurkan diri dari jabatan sebagai kades,” ungkap kepala Bidang (Kabid) Pemerintahan Desa BPMPD Kabupaten Sambas, Effendi kepada koran ini, di ruang kerjanya, kemarin.

Dalam aturannnya disebutkan dia bahwa Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa, dan dipertegas kembali dalam Perda Nomor 1 Tahun 2009 tentang Pemerintahan Desa, jelas tertulis mengenai hal itu. Dalam pasal 36 perda tersebut, ditegaskan Effendi, mengatur mengenai larangan bagi kepala desa, sebagaimana disebutkan dalam pasal tersebut, pada huruf A, di mana kades dilarang menjadi pengurus dan anggota partai politik. Sementara pada pasal 37, ayat 1, berbunyi kepala desa dapat diberhentikan oleh Bupati atas usul BPD, dikarenakan melanggar larangan bagi kepala desa, sebagaimana tercantum pada ayat 2 huruf f. “Namun usulan BPD atas pemberhentian kades ini dilampirkan bukti dan disetujui dua pertiga anggota dari jumlah anggota BPD,” tandasnya.

Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Sambas, Giffarian, mengingatkan, jika memang ada kades yang ingin maju jadi wakil rakyat pada Pemilu 2014, harus ikut dalam aturan main. Sebagaimana fungsi DPRD yang melekat pada dirinya yakni pengawasan, ditegaskan dia, bahwa mereka hanya ingin memastikan peraturan yang dibuat agar diterapkan dan ditegakkan. “Jika memang kades ingin maju calong legislatif di Pemilu 2014 mendatang, tak masalah, tapi ikuti aturan. Kalau kades sudah masuk parpol, maka harus mundur dari jabatannya sebagai kades,” tandasnya. Ia juga mengungkapkan mengenai aturan main adalah hukum itu sendiri. Menurutnya, jika aturan main tak ditegakkan, maka percuma saja aturan tersebut diterbitkan. Hal inilah, kata dia, yang perlu diketahui oleh seorang kepala desa, bahkan kepala daerah sekalipun hingga masyarakat. (har)

TILIK

TERIGAS

Perjalanan Dinas Dipangkas RENCANA pemerintah untuk menyederhanakan sistem pelaporan penggunaan dana APBN oleh pemerintah daerah, tak lama lagi bakal terealisasi. Apalagi Presiden SBY sudah mendapatkan laporan mengenai kebijakan tersebut.

“Intinya kita ingin pelaporan daerah ke pusat lebih sederhana. Saya sudah melaporkan hal ini ke presiden dan Menkopolkam,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Azwar Abubakar di Jakarta, Minggu (3/2). Menurut politisi PAN ini, kebijakan tersebut telah mendapatkan persetujuan Menkeu dan kepala Bappenas juga. Sedangkan menteri lainnya tengah membahas masalah itu. “Menkeu sangat setuju bila laporannya disatupaketkan.

Selain efisiensi waktu, juga anggaran. Mudah-mudahan kementerian lainnya yang sering menyalurkan dana DAK, akan menyetujuinya,” harapnya.

Dengan penyederhanaan pelaporan ini, lanjut mantan Plt Gubernur Aceh tersebut, kepala daerah dapat menghemat waktu agar bisa lebih banyak melayani publik. Selain itu akan ada penghematan biaya perjalanan dinas karena metode pelaporannya lebih banyak menggunakan IT. “Kita akan intensifkan penggunaan IT agar dana perjalanan dinas terpangkas besar-besaran. Apalagi Menkeu juga sudah meminta agar setiap pejabat daerah meminimalisir perjalanan dinas ke luar daerah dan luar negeri,” terangnya. (Esy/jpnn)

21

KORPRI Dukung Jalan Sehat Pontianak Post SAMBAS – Setelah sukses menggelar jalan sehat di Kota Selakau dan Kota Pemangkat, dalam rangka memeriahkan HUT Pontianak Post ke-40, Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kabupaten Sambas, mendukung kegiatan jalan sehat yang dihelat Pontianak Post. Kegiatan itu sendiri rencananya akan digelar pada Minggu, 3 Maret 2013 mendatang, di Lapangan Gabsis Sambas.

Ketua KORPRI Kabupaten Sambas, Jamiat A Kadol, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Apalagi, dia menilai bahwa kegiatan ini merupakan kali pertama dilaksanakan di Kota Sambas, sebagai pusat kota yang melibatkan media massa. “Kita siap mendukung pelaksanaan jalan sehat ini. Bagaimanapun, kegiatan ini positif, terutama memasyarakat olahraga agar masyarakat sehat,” katanya.

Sementara itu, kepala Biro (Kabiro) Pontianak Post Sambas, Hari Kurniathama, men-

RABUL ALAM UNTUK PONTIANAK POST

SIAP MENDUKUNG: Ketua KORPRI Kabupaten Sambas, Jamiat A Kadol, menerima kunjungan Pontianak Post yang diwakili Kabiro Sambas, Hari Kurniathama. Korpri siap mendukung pelaksanaan Jalan Sehat Pontianak Post.

gatakan bahwa dalam rangka memeriahkan HUT Pontianak Post yang ke-40, maka dibuat-

lah suatu acara yang dapat mendekatkan Pontianak Post dengan para pembacanya.

Salah satu kegiatannya yaitu Jalan Sehat 40.000 Langkah.

Acara ini nantinya tidak hanya

dilakukan di Pontianak saja, namun juga melibatkan beberapa daerah. Menariknya pelaksanaan kegiatan tersebut berlangsung secara serentak di enam kota/kabupaten, yakni Kota Pontianak, Kota Singkawang, Kota Sambas, Kota Ketapang, Kota Sanggau, dan Kota Sintang.

Kegiatan ini akan banjir hadiah dengan doorprize utama berupa satu unit sepedamotor, ditambah hadiah menarik lainya seperti televisi, sepeda, kulkas, dan banyak hadiah menarik lainnya. Untuk menjadi peserta Jalan Sehat Pontianak Post ini, caranya mudah. Para peserta cukup membeli tiket di Biro Pontianak Post Sambas. Nilai investasinya sebesar Rp10 ribu, di mana para peserta nantinya berpeluang mendapatkan sepedamotor dan hadiah menarik lainnya. Bagi yang berminat dapat memesan tiket di nomor 081256098180 (Hari) dan 081345541441 (Rabul) (*)

+

CU Bonaventura TP Sambas Laksanakan RAT SAMBAS – Credit Union (CU) Bonaventura Tempat Pelayanan (TP) Sambas, telah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2012 pada Minggu (3/2) lalu, di Gedung Serbaguna Paroki Sambas. Hadir dalam kesempatan tersebut, para perwakilan pengurus dan badan pemeriksa dari kantor pusat di Nyarumkop, Singkawang; Dinas Kumindag Kabupaten Sambas, dan para peserta RAT. Ketua Panitia RAT, Maritus, mengatakan bahwa kegiatan RAT CU TP Sambas tersebut merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan oleh pihak CU Bonaventura setiap akhir tahun buku, sebagai wujud pertanggungjawaban keuangan kepada anggota. “Setelah itu, hasilnya akan dilaporkan ke kantor pusat, guna untuk melengkapi laporan pertanggungjawaban dalam RAT di kantor pusat pada tahap berikutnya,” ujarnya.

Maritus juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas, khususnya Dinas Kumindag Kabupaten Sambas, yang telah bersedia hadir memenuhi undangan panitia, sekaligus membuka acara tersebut.

Sementara itu, dari pihak pengurus CU Bonaventura, Mulya, mengatakan bahwa CU Bonaventura TP Sambas merupakan TP yang ke-11, dari sejumlah TP CU Bonaventura yang ada di wilayah Singkawang, Bengkayang, dan Sambas. “Bahkan dalam tahun 2013 ini akan dibentuk lagi TP CU Bonaventura di daerah lain, guna kelancaran proses pelayanan dan pengembangan anggota. Meski dalam pembentukan TP seperti CU Bonaventura TP Sambas tidak mudah,” aku Mulya.

Dia berkeyakinan, CU Bonaventura TP Sambas ke depan akan lebih maju lagi, karena berbanding dengan pertumbuhan jumlah penduduk. “Jika melihat pada statistik kepen-

dudukan, anggota CU Bonaventura TP Sambas sekarang belum sebanding.

Untuk itu, kita berharap agar setiap anggota bisa memperkenalkan CU Bonaventura dan mengajak saudara, teman, tetangga, dan siapa saja yang dikenal dekat, untuk bergabung menjadi anggota,” ajaknya.

“Kami percaya, sesulit apapun tantangan dalam pendirian dan pengelolaan CU, tentu dapat terwujud apabila semua mau bekerja sama,” imbuhnya lagi.

Pada kesempatan yang sama, kepala Dinas Kumindag Kabupaten Sambas yang diwakili kepala Seksi (Kasi) Kelembagaan Koperasi, Syahrul Aman, menyampaikan penghargaan yang tinggi atas terlaksananya RAT CU Bo-

naventura TP Sambas tersebut.

“CU Bonaventura TP Sambas adalah CU ketiga dari 270 koperasi yang ada di Kabupaten Sambas, yang telah melaksanakan RAT, walaupan batas akhir pada akhir Maret 2013.

Ini suatu prestasi yang patut kita apresiasi,” ujar Syahtrul.

Dia juga mengungkapkan bahwa berdasarkan hasil kunjungan dan pengawasan pihak Kumindag Kabupaten Sambas terhadap CU Bonaventura TP Sambas, ternyata semua pelayanan dan pendataan, telah terdata dengan baik.

Sebagai pembina, dia menambahkan bahwa Kumindag tetap berharap, agar tetap bisa terjalin kerjasama yang baik, secara berkeninambungan.

Sementara itu, dalam lapo-

ran pertanggungjawabannya, manajer CU Bonaventura TP Sambas, Roka Jevica, menyebutkan, pertumbuhan anggota CU Bonaventura TP Sambas pada tahun 2012, menunjukkan perkembangan yang positif dan sangat menjanjikan. Untuk itu, ia berharap agar jangan ada keraguan dari masyarakat untuk bergabung dengan CU Bonaventura.

“Kami bangga dengan masyarakat Sambas yang telah menjadi anggota CU, sudah bisa merasakan bagaimana manfaat yang mereka peroleh.

Untuk itu, kami berharap agar masyarakat di daerah ini bisa mengenal CU lebih dekat lagi.

Mari kita tinggalkan kemiskinan, bangun kemandirian,” ungkap Roka. (har/*)

foto istimewa

DIABADIKAN: Panitia dan pengurus CU Bonaventura berfoto bersama usai RAT 2012 pada Minggu (3/2) lalu, di Gedung Serbaguna Paroki Sambas. +

+

cmyk

C

m

y

k

sanggau

22 rumah budaya

Empat Kali Anggaran APBD Pembangunan rumah budaya Tionghoa Kabupaten Sanggau direncanakan akan dibangun dalam jangka waktu empat tahun atau empat kali anggaran APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kabupaten Sanggau. Demikian diungkapkan Ketua Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Sanggau, Khironoto saat ditemui Senin (4/2) pagi.

Pembangunan rumah budaya tersebut merupakan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sanggau.

Begitu juga dengan tanahnya, yang merupakan tanah hibah dari Pemkab seluas 35x75 meter. Dengan total pembangunan Rp. 4 Miliar. “Pembangunan tersebut akan dilakukan secara bertahap dan empat kali dianggarkan dalam APBD,” ujarnya.

Khironoto menjelaskan, bangunan rumah budaya tersebut nantinya akan dibangun dua lantai. Dari bangunan tersebut semua fasilitas ruangan lengkap di antaranya ruang untuk acara budaya, rapat, persemayaman, ruang belajar dan perpustakaan, serta untuk pernikahan.

“Semuanya lengkap. Sudah satu paket.

Jadi semua acara bisa dilaksanakan di rumah budaya,” jelasnya. Khironoto menambahkan, anggaran dari pihak swasta pun juga ada. Bahkan, jika tahun ini dilaksanakan peletakan batu pertama, maka rumah budaya Tionghoa di Kabupaten Sanggau menjadi yang pertama kalinya dibangun di Kalbar. (sgg)

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Kabupaten Landak Gelar Natal Oikumene Tampilkan Pembicara dan Artis Dari Ibukota NGABANG-Untuk kesekian kalinya panitia perayaan Natal Oikumene Kabupaten Landak akan menggelar perayaan Natal Oikumene tahun 2012 yang akan digelar Selasa (5/2) di aula besar Kantor Bupati Landak. Sejak jauh haripun panitia pelaksana sudah melakukan berbagai macam persiapan guna menyukseskan kegiatan Natal Oikumene tersebut.

Menurut ketua panitia pelak-

sana, Erani, ST, MT untuk memberimengatakan perayaan kan motivasi dan Natal Oikumene ini inspirasi kepada merupakan agenda rumasyarakat Kristin yang digelar setiap tiani di Landak sutahunnya. “Cuma perpaya mereka bisa ayaan Natal Oikumene mengemban tutahun 2012 ini kita lakgas dan tanggunsanakan pada awal tagawab sesuai denhun 2013 ini. Kegiatan gan kapasitasnya ini kita kemas dalam masing-masing. bentuk ibadah ucaSebagai PNS, lakupan syukur,” ujar Erani, kanlah tugas dan Erani ST Senin (4/2). t a ng gu ng jawab Dikatakan Kepala dengan baik,” kaDinas Pekerjaan Umum (PU) tanya. dan Perumahan Landak ini, Perayaan Natal Oikumene tujuan dari kegiatan perayaan Kabupaten Landak tahun 2012 Natal Oikumene tersebut dipan- kali ini akan menampilkan pemdang dari aspek rohani. “Intinya, bicara dari Jakarta yakni Pdt.

Peter Tjondro, S.Th. Sosok Peter Tjondro sendiri memang tidak asing lagi bagi umat Kristiani, khususnya di Landak.

“Hanya saja beberapa tahun ini beliau jarang datang ke Landak. Peter Tjondro juga sebagai pendiri Yayasan Mitra Misi Indonesia atau yang biasa kita kenal dengan Mission Care.

Yayasan ini membantu kehidupan Hamba-hamba Tuhan di pedalaman,” jelasnya.

Ia menambahkan, perayaan Natal Oikumene inipun akan menampilkan artis rohani dari Ibukota Jakarta, Margareth Uliasih Debora Siagian atau yang dikenal dengan nama Margareth Mamamia. “Margareth sendiri

merupakan runner up Mamamia Show tahun 2007 lalu. Nantinya pada perayaan Natal Oikumene ini ia akan menghibur kita lewat tembang-tembang rohaninya,” papar Erani.

Bupati Landak Adrianus Asia Sidot yang juga turut mengundang Wakil Bupati (Wabup) Landak, Herculanus Heriadi, kalangan anggota DPRD Landak bersama masyarakat Kristiani Landak dipastikan menghadiri perayaan Natal Oikumene tersebut. “Prosesi kegiatan perayaan Natal Oikumene ini akan dimulai pukul 17.30 Wib hingga selesai dengan kegiatan pertama yakni ibadah, sambutan-sambutan dan hiburan,” jelasnya. (sgg/*)

23 Motor Dinas Siap Disalurkan SANGGAU--Sebanyak 23 unit motor dinas akan disalurkan kepada anggota di Babinsa yang berada di daerah pedalaman untuk mempermudah transportasi anggota menjangkau daerah terpencil yang ada di Kabupaten Sanggau.

Demikian disampaikan oleh Kasdim 1204 Sanggau, Mayor Infanteri Anton Siswanto, Senin (4/2).

“Motor dinas ini untuk Babinsa di pelosok. Ini bantuan pusat,

program untuk mempermudah akses ke desa-desa terpencil. Saat ini sudah ada 23 unit motor untuk sementara, nanti akan ada penambahan lagi,” ujarnya kepada Pontianak Post.

Dikatakannya, bantuan kendaraan dari pusat tersebut diserahkan langsung oleh Pangdam XII Tanjungpura beberapa hari lalu, dan secepatnya akan disalurkan. Saat ini sedang dalam proses menunggu

C

m

y

penyelesaian surat-surat kendaraan.

Ia berharap bantuan tersebut akan semakin mempermudah kinerja para Babinsa untuk menjangkau daerah yang sulit dan jauh. “Kita akui, Babinsa kerap kesulitan dalam menjangkau akses-akses daerah terpencil dan jauh, karena itu perlu dibantu dengan fasilitas lapangan.

Bantuan ini diharapkan dapat memperlancar kerja anggota di lapangan nantinya,” katanya. Terkait pergan-

k

tian Komandan Kodim 1204 Sanggau, Anton menyampaikan serah terima jabatan antara Dandim lama dan Dandim baru sudah dilaksanakan di Dandim 1207 Pontianak pada tanggal 1 Februari 2013 lalu. Sebagai pejabat baru Dandim Sanggau yakni Letnan Kolonel (Letkol) Infanteri Zulkifli yang sebelumnya Dan Inteldam XII Tanjungpura.

“Dandim baru kita Letkol Inf Zulkifli, ia sebelumnya Komandan

intel Kodam. Sementara Dandim lama Letkol CZI Ade Heri Kurniawan saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Zeni Kodam (Wakazidam) XII Tanjungpura.

Acara di Sanggau direncanakan antara tanggal 12 sampai 15 Februari 2013 di Makodim Sanggau,” ungkapnya sambil mengatakan bahwa Dandim baru akan tiba di Sanggau pada tanggal 10 Februari 2013. (sgg)

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

PLN

Antri Sambungan Baru

+

Manajer Perusahaan Listrik Negara(PLN) Rayon Sintang Gurit Bagaskoro mengungkapkan permintaan sambung baru di wilayah PLN Rayon Sintang per 30 januari 2013 mencapai 800 pemohon. Jumlah tersebut di perkirakan akan terus meningkat lantaran masih masih banyaknya masyarakat belum mendapatkan listrik. “keseluruhandataadadiPLNRayonSintangdan jumlah tersebut terhitung dari bulan Desember 2012 hingga Januari 31 januari 2013,” kata Gurit.

Gurit menjamin tidak ada calon Pelanggan PLN yangterbengkalai.Untuk itu,PLNRayonSintang akan bekerja sama dengan pihak ketiga sehingga calon pelanggan yang sudah mengajukan sambung baru dapat segera di keluarkan KwH. “Minggu ini tiga karyawan dari wilayah sanggau juga di tempatkan di Sintang sehingga dengan ditambahkanya tiga karyawan pelayanan akan semakin cepat,” kata Gurit.

Agar permintaan sambungan baru tidak menumpuk di PLN rayon Sintang pihaknya juga mempersilahkan di masing-masing penanggung jawab untuk dapat menerima permintaan sambungbarudiwilayahmasing-masing.Halini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat selaku calon konsumen. “Masyarakat tinggal memilih ingin datang langsung ke PLN Rayon Sintang atau unit PLN terdekat untuk mendapatkan pelayanan sambungan baru. Penanggung jawab (Pj-red) kita berikan kewenangan untuk menerima permohonan sambungan baru, sehingga masyarakat tidak harus datang ke PLN Rayong Sintang yang mungkin jauh dari tempat tinggal,” ujar Gurit (stm)

sintang

23

Seleksi Dirut PDAM

Jangan Hanya Sekedar Formalitas SINTANG—Pemerintah Kabupaten Sintang sebagai owner atau pemilik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) diminta menyelenggarakan seleksi Direktur bukan sebatas menjalankan formalitas belaka. Namun dituntut mampu menghasilkan pemimpin yang mempunyai visi memajukan BUMD tersebut, supaya Direktur terpilih memimpin PDAM tidak hanya mengandalkan penyertaan modal. “Selama hasil rekruetmen terbuka pasti kita dukung. Pola rekrutmen yang lalu sudah bagus, dengan menyertakan konsultan.

Tapi rekomendasi yang diberikan konsultan jangan diabaikan pemerintah kabupaten. Dan, skoring penilaian harus diumumkan ke publik, supaya direktur terpilih mampu memajukan PDAM,” kata Syamsul Bahri, Ketua LSM Desima, Sintang.

Jabatan Direktur PDAM Sintang periode sekarang sendiri akan segera berakhir Maret. Karena itu, lanjut Syamsul penjaringan calon sangat diperlukan melalui proses seleksi. Harapannya, agar mampu mendapatkan pemimpin

Sutami/Pontianak Post

PDAM : Keberadaan PDAM Sintang diharapkan mampu memberi layanan kebutuhan air kepada masyarakat. Maret Mendatang Jabatan Direktur periode lalu akan segera berakhir.

kredibel untuk membawa kemajuan PDAM. “Kalau menggunakan seleksi berarti siapapun boleh ikut, asal memiliki kemampuan,” kata dia.Ia menambahkan PDAM sebagai BUMD tentu sangat diharapkan

+

mampu menghasilkan bagi daerah, selain kewajiban memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat. Maka seleksi Direktur PDAM harus mampu menghasilkan pemimpin yang dapat menjawab tantangan

tersebut. “PDAM tidak cukup hanya terus menerus mengandalkan penyertaan modal,” kata dia. Menurut dia, kepemimpinan Direktur PDAM priode yang baru mendatang juga sangat diharapkan

mampu menggalang kerjasama dengan segenap pihak. Minimal di jajaran internal bersama pegawai.

Kemudian peran badan pengawas juga harus dapat diperjelas, sehingga antara direksi dan badan pengawas berjalan beriringan demi memajukan PDAM. Seperti diberitakan beberapa waktu lalu, jabatan Direktur PDAM Sintang Hadrianus Gana Suka bakal berakhir Maret 2013. Selaku pemilik perusahaan, Pemkab Sintang tidak ingin jabatan tersebut kosong atau hanya diisi oleh pelaksana tugas (Plt). Langkah-langkah mencari direktur baru sedang ditempuh.

“Kita sedang menyiapkan berkasberkas untuk penerimaan direktur baru.Mudah-mudahansecepatnya sudahbisadiumumkan,”kataSekda Sintang H Zulkifli HA. Penerimaan direktur baru tersebut, lanjut Zulkifli, terbuka untuk umum. Sistem seleksi administrasi maupun fit and proper test bakal dilakukan secara transparan. “Kita ingin semuanya terbuka, tidak ada yangditutupi,baikmulaidariseleksi administrasi sampai pada fit and proper test,” ujar Zulkifli. (stm)

+

+

cmyk

C

m

y

k

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

KAPUAS

24

Harga Solar Pedalaman Mencekik

Perangkat Desa

Tunjangan Minim

+

APARAT desa selalu bisa diandalkan, tetapi tunjangannya masih tak sepadan.

Hal itu mengakibatkan perangkat desa menjadi ogah untuk menjalankan tugas danfungsinyadengan baik. Kades Entikong, Raden Nurdin menRaden Nurdin gatakan, seiring dengan semakin banyaknya tugas ketua RT dalam membantu tugas pemerintah desa di dalam membina kerukunan di tengah masyarakat, sudah sepantasnya pemkab memikirkan tunjangan yang pantas dan layak bagi ketua RT. Hal ini meskipun statusnya merupakan lembaga dari pemberdayaan masyarakat dan bukan perangkat desa. ”Paling tidak tunjangan bagi Ketua RT sama atau mendekati dengan perangkat desa, sebesar 500.000 perbulan.

Saat ini tunjangan Ketua RT hanya berkisar 50.000 hingga 100.000 sudah tentu tunjangan tersebut sangat tidak patut,” ungkap Nurdin.

Menurut dia, sudah sepantasnya Pemerintah meningkatkan kesejahteraan perangkat desa.

Perhatian serius dari pemerintah terutama dalam hal kesejahteraan sangat diharapkan. (ags)

PENDIDIKAN

Bantuan Bola Kaki SEBANYAK 300 buah bola kaki dengan nilai mencapi Rp 60.000.000 Selasa (4/2) kemarin secara simbolis di serahkan Asisten II Bupati Sekadau Drs.Khandra Asmarahady kepada Pimpinan Ponpes Al-Rahmah Km 7 Sekadau. bantuan bola ini di sumbangkan oleh Wahana Visi Indonesia Kabupaten Sekadau yang menerima bantuan langsung dari General Motor Indonesia. Bantuan ini akan disalurkan langsung kepada 40 lembaga yang terdiri dari sekolah dasar, menengah, pesantren, gereja, remaja mesjid dan lainnya. “Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap tumbuh kembang anak-anak di Kabupaten Sekadau. Oleh sebab itu, Wahana Visi Indonesia ingin bersama-sama berkontribusi terhadap peningkatan kualitas pendidikan anak. Bantuan ini sekaligus menjawab kebutuhan riil di sekolah-sekolah serta kelompok-kelompok anak terhadap bola sepak,” kata Ignatius Anggoro, Manager Wahana Visi Indonesia –Sekadau. Total bantuan dari General Motor yang diterima Wahana Visi Indonesia sebanyak 5,000 bola atau senilai satu miliar rupiah.

Bantuan ini tersebar ke 15 kabupaten/kota di Indonesia. (nie/Humas WPI)

foto : Humas

PAUD: Bupati dan Pastor diabadikan bersama anak-anak PAUD Santo Agustinus Paroki Nanga Mahap.

PAUD St. Agustinus Diresmikan NANGA MAHAP – Satu lagi fasilitas pendidikan di Kabupaten Sekadau berdiri. Minggu (3/2) kemarin, Bupati Sekadau Simon Petrus S.Sos M.Si didaulat untuk meresmikan gedung baru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Santo Agustinus Paroki Nanga Mahap.

Ketua panitia, pastor Biono,CP yang juga Pastor Paroki, mengatakan gedung PAUD yang diresmikan oleh Bupati dan diberkati oleh uskup Keuskupan Sanggau adalah buah kasih yang didukung oleh banyak pihak di antaranya umat, keuskupan dan pihak Pemerintah Kabupaten Sekadau serta para donatur lainnya.

Pembangunangedungini(PAUD) menelan biaya sebesar 400 juta, dengan ukuran 20 X 10 meter. Terdiri dari 2 ruang belajar dan dua ruang kantor. Jumlah siswa angkatan pertama sebanyak 36 orang.

Bupati Simon Petrus dalam sambutannya mengatakan, Gedung PAUD yang dibangun oleh uskup sungguh hal yang luar biasa.

Belum ada orang hebat atau orang pemilik modal besar yang dengan rela hati membangun gedung untuk

kepentingan pendidikan, selain para pelayan umat seperti uskup.

Hal ini dilakukan karena cinta dan kasih yang dimiliki oleh pimpinan gereja katolik. Dijelaskan Bupati, PAUD ini diartikan sebagai imunisasi intelektual. PAUD ini sebagai langkah awal bagi anak-anak dalam mengenal pendidikan. Dengan adanya PAUD, ia mengimbau orang tua murid agar dapat memanfaatkannya dengan baik.

“Sangat rugi, jika kesempatan ini tidak bisa dimanfaatkan para orang tua. Melalui pendidikan kehidupan kita bisa lebih baik. Melalui pendidikan juga, nasib kita akan berubah dan semakin lebih baik,” papar Simon.

Simon mengibaratkan para orang tua dan pemerintah bertekad untuk mengencangkan ikat pinggang demi menyekolahkan anak-anak. “Tidak apa-apa orang tua sakit dahulu, yang penting anak-anaknya bisa bersekolah, karena hal ini harus dimulai dari diri kita sendiri,” sambungnya.

Diharapkan dia, agar tidak ada lagi anak yang tidak sekolah, karena fasilitas sudah disediakan oleh pemerintah dan pihak swata.

+

Sedangkan PAUD yang didirikan ini lanjut Bupati jangan diragukan, terlebih PAUD ini dikelola oleh para suster.

“Kehadiran saya di sini adalah untuk memberikan penghargaan kepada uskup, para pastor dan suster atas karya dan pengabdian yang diberikan kepada umat dan masyarakat,” katanya. (nie)

SEKADAU – Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di pedalaman Kabupaten Sekadau selangit. Di Pedalaman Kecamatan Belitang Hulu misalnya, harga solar subsidi mencapai Rp 10.000 per liter.

Mahalnya harga minyak jenis solar ini sudah lama dirasakan masyarakat pedalaman terutama kecamatan-kecamatan yang jauh dari pusat kota Kabupaten Sekadau. Selain di Kecamatan Belitang Hulu, juga di Kecamatan Nanga Mahap.

Malah haraga solar yang mereka beli sama harganya dengan harga BBM jenis solar industri berkisar Rp 9000-an lebih.

Infomasi dari masyarakat di pedalaman, selain mahal, jenis BBM ini juga sulit dibeli di kios-kios terdekat atau tak ada dijual di toko kelontong.

Pengaruh susah mendapatkan solar ini dipastikan warga akibat mobilisasi menuju ke pusat kota memerlukan cost

tinggi dan dipengaruhi solar di SPBU Sekadau yang juga kadang terlambat didistribusi.

“Solar di tempat kita 10-12 ribu perliter. Ya, mau tidak mau harus beli karena tidak ada toko yang menjual murah, mana lagi harga getah turun,” keluh Bangkas, seorang warga ketika bertandang ke Sekadau.

Warga pedalaman di Belitang Hulu, kata dia, hingga kini masih mengandalkan solar sebagai bahan bakar utama untuk menghidupkan lampu genset sebagai alat penerangan rumah di malam hari.

Kendati mengeluh harga solar mahal namun mereka terpaksa membeli dengan harga yang dipatok penjual.

“Ya mau tidak mau kita harus beli. Kami sering coba-coba, pakai solar untuk menghidupkan pelita, sekarang sudah bisa pakai solar kalau tidak ada minyak tanah, karena minyak tanah juga susah dicari di sana,” keluhnya. (nie)

+

Kepolisian Pantau Perbatasan SEKAYAM — Wilayah perbatasan khususnya di Kecamatan Sekayam cukup luas sehingga membutuhkan pengawasan yang kontinyu dari pihak berwajib baik lalu lintas masuk barang dan orang melalui jalan setapak. Demikian disampaikan Kapolsek Sekayam Iptu Gede Prasetya Adi S,Senin (4/2) kemarin.

“Kita terus meningkatkan pengawasan terutama di daerah perbatasan Segumun-Mongkos (Malaysia) khususnya jalan tikus. Untuk meminimalkan

penyelundupan dan trafficking,” ucap Gede.

Tugas wajib anggota yang ada di Pospol Segumun adalah untuk mengamankan wilayah perbatasan dari kemungkinan yang terjadi bersama-sama dengan TNI. “Bahkan kita kerap melakukan patroli bersama mengecek patok batas supaya tidak digeser atau dipindahkan oleh orangorang yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya.

Selain itu, anggota yang ada di pos juga memberikan pen-

didikan bela negara terhadap warga setempat, dan anak sekolah dasar di SD Segumun.

Hal tersebut dilakukan untuk menanamkan sifat bela negara dan cinta akan tanah air bagi warga perbatasan yang bersingungan langsung dengan negara tetangga.

“Masyarakat maupun warga Segumun cukup antusias sewaktu kita berikan pengarahan mengenai sikap bela negara.

Pada kesempatan itu juga kita berikan sosialisasi masalah hukum.” Tegas Gede. (ags)

+

cmyk

C

m

y

k

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

POTRET

Iklim Usaha Kondusif SEKDA Ketapang Andi Djamiruddin mengungkapkan bahwa pencapaian keberhasilan pembangunan di Kalbar pada tahun 2011, sangat terkait dengan indikator sosial yang sesungguhnya. Akibatnya, menurut dia, tidak bisa dilepaskan dari indikator ekonomi.

Dia memaparkan bagaimana angka indeks pembangunan manusia (IPM) Provinsi Kalimantan Barat terus meningkat dari 68,7 pada tahun Andi Djamiruddin 2008 menjadi 68,79 tahun 2009, dan menjadi 6,15 pada tahun 2010. Kemudian meningkat lagi pada tahun 2011 menjadi 69,53. Begitu pula angka harapan hidup masyarakat Kalbar dari tahun 2008, mengalami peningkatan dari 66,30 menjadi 55,45 pada tahun 2009, 66,60 pada tahun 2010, dan mengalami peningkatan lagi menjadi 66,75 pada tahun 2011. (ads)

ALE-ALE

+

Tikungan Gajahmada Dikeluhkan WARGA meminta kepada dinas terkait untuk membersihkan pasir yang terdapat di Jalan Gajahmada, Ketapang, tepatnya di tikungan tajam di ruas jalan tersebut. Di lokasi tersebut, terdapat cukup banyak pasir di tengah jalan, tepatnya di jalan yang menikung. Hal ini tentu cukup membahayakan para pengendara yang melintas, khususnya untuk kendaraan roda dua.

Di tikungan tersebut, sering terjadi kecelakaan, terutama sepeda motor. Pengendara yang tidak bisa menyeimbangkan kendaraannya lantaran jalan yang licin, tidak jarang tergelincir dan terjatuh. “Paling sering itu dari arah Jalan Sisingamaraja yang mau ke Gajahmada. Karena di jalur ini jalannya agak miring dan banyak pasirnya,” kata salah seorang warga, Jul, kemarin.

Pengendara yang jatuh di lokasi tersebut biasanya mengalami cedera yang lumayan parah. Tidak hanya itu, kerusakan pada kendaraan juga tidak sedikit. Namun, warga yang terjatuh di jalan ini tidak bisa melontarkan kekesalan kepada siapapun. Dinas terkait juga terkesan membiarkan kondisi tersebut. “Padahal bukan hanya satu, tapi sudah puluhan yang jatuh di jalan itu,” ungkapnya. Selain pasir, lokasi tersebut juga sering tergenang air, saat hujan mengguyur. Genangan air yang terjadi cukup mengganggu. Selain itu, genangan air ini sulit untuk surut karena saluran drainase tidak berfungsi dengan baik. (afi)

ketapang

25

2014, Masjid Agung Rampung KETAPANG – Pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang perlahan terus dikerjakan. Bahkan ditargetkan pada tahun 2014, masjid kebanggaan masyarakat Ketapang ini sudah rampung.

“Harapan Bupati Ketapang, 2014 sudah selesai,” ujar wakil Ketua I Panitia Pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang, Hamimzar Yahya, kemarin (4/2) di Ketapang.

Diungkapkan dia, pembangunan masjid yang sudah mulai dikerjakan sejak 2011 ini membutuhkan biaya sebesar Rp38 miliar (M). Sedangkan dana yang terkumpul saat ini, diakui dia, baru berjumlah Rp15 M. “Untuk tahun 2013, dari APBD Ketapang rencananya sebesar Rp5 miliar berupa hibah. Sedangkan pada tahun 2011 dan 2012 masing-masing sebesar Rp3 miliar dan Rp4 miliar,” lanjutnya.

Untuk menyelesaikan pembangunan masjid ini, dikatakan dia bahwa panitia membutuhkan dukungan dan bantuan dari masyarakat, juga perusahaan yang ada di Ketapang. “Hari ini (kemarin, Red) kami menerima dana bantuan dari PT SISM. Diharapkan juga kepada perusahaan-perusahaan lain untuk juga dapat membantu pembangunan masjid ini,” pinta dia.

Menurutnya, pihak panitia bisa mengerjakan pembangunan masjid ini, jika dana tersebut memang telah tersedia. Sementara itu, sejauh ini, diakui dia, baru sekitar 10 perusahaan yang turut berpartisipasi menyelesaikan pembangunan masjid ini.

+

AHMAD SOFI/PONTIANAK POST

BEROPERASI: Alat berat yang mengerjakan pembangunan Masjid Agung Al-Ikhlas Ketapang terus dioperasikan. Ditargetkan pada 2014 mendatang, masjid ini sudah rampung.

“Kami mengharapkan bantuan kepada perusahaan.

Selama ini kekayaan alam Ketapang diambil. Jadi kalau tidak menyumbang itu keterlaluan,” sindir figur yang karib disapa Haji Cup tersebut.

Sementara itu, ketua Yayasan Masjid Agung AlIkhlas, Yusman, mengimbau kepada masyarakat Ketapang, agar ikut menyukseskan pembangunan masjid ini.

Dia menjelaskan, saat ini pihak yayasan melakukan pembebasan tanah di sebelah masjid lantaran lahan yang

dimaksud masih merupakan milik masyarakat. “Yang ingin menyumbang dalam pembebasan lahan ini, bisa langsung menghubungi pihak Yayasan.

Kami juga akan memberikan sertifikat kepada penyumbang, perkaplingnya itu Rp500 ribu. Mudah-mudahan niat kita untuk membangun masjid agung Al-Ikhlas ini sebagai masjid kebanggaan Ketapang, bisa terealisasi secepatnya,” ungkapnya.

Presiden Direktur PT Sepanjang Intisurya Mulia (Group), Arunan Kandasamy,

melakukan penyerahan bantuan dana corporate social responsibility (CSR) kepada Panitia Pembangunan Masjid Al-Ikhlas Kabupaten Ketapang dengan diwakili Sulianto Harun.

Melalui dana CSR-nya, perusahaan tersebut memiliki fokus tidak hanya pada pembangunan fisik, namun juga pada bidang sosial budaya, pendidikan, dan keagamaan.

“Kita berkomitmen bahwa investasi perkebunan dapat berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat di

sekitar perkebunan, khususnya, juga masyarakat di Kabupaten Ketapang pada umumnya,” ungkap Arunan.

Dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Ketapang, menurut Arunan, sangat penting bagi pembangunan investasi di daerah ini.

“Karenanya, kami selaku mitra pembangunan bagi pemerintah daerah, juga mengharapkan dukungan dari semua pihak, terutama masyarakat Kabupaten Ketapang pada umumnya,” ungkapnya. (afi)

Rumah Tangga Dominasi Sambungan Baru KETAPANG – Penyambungan listrik baru di Kabupaten Ketapang pada tahun 2012 mencapai 9.800 pelanggan.

Dari jumlah tersebut, pemasangan untuk 450 dan 900 kWh masih mendominasi, yaitu mencapai sekitar 80

persen. Penyambungan listrik baru terbanyak berada di Kota Ketapang.

PT PLN area Ketapang terus berusaha meningkatkan layanan dan bertekad untuk menyalurkan listrik kepada seluruh masyarakat yang tidak

+

teraliri listrik. Khususnya bagi masyarakat yang berada di daerah-daerah terpencil.

“PLN area Ketapang memiliki tiga rayon, yaitu Kecamatan Sandai, Sukadana, dan Kecamatan Tumbang Titi. Di rayon-rayon tersebut banyak desa atau daerah yang belum teraliri listrik. Jadi, kita akan terus membangun jaringan ke daerah-daerah terpencil,” kata asisten Manajer (Asman) Transaksi Energi PLN Area Ketapang, Martinus P Tutkey, kemarin (1/2).

Lebih lanjut dia menjelaskan, dari jumlah pemasangan di tahun 2012 tersebut, diakuinya penyambungan untuk perumahan masih mendominasi.

“Penggunanya masih di-

dominasi oleh perumahan, karena jika dilihat dari penyambungan listrik baru yang banyak menggunakan 450 dan 900 kWh,” lanjutnya.

Sedangkan untuk tahun 2013, Martinus mengungkapkan, penyambungan listrik baru akan disesuai dengan rasio elektifikasi.

“Di Kabupaten Ketapang ini rasio elektifikasinya pada tahun 2013 mencapai 70 persen di dua kabupaten (Ketapang dan Kayong Utara, Red). Rasio elektifikasi ini adalah pelanggan rumah tangga,” jelasnya.

Berdasarkan kebijakan dari PLN tahun 2011, pemasangan baru, perubahan daya, maupun pelanggan akibat dari tunggaan rekening dibongkar, maka harus menggunakan

rekening prabayar. “Kita juga menargetkan kedepannya semua pelanggan menggunakan listrik prabayar,” harapnya.

Sementara itu, diakui dia, banyak juga masyarakat yang beralih dari listrik pascabayar ke listrik prabayar. Ini, menurut dia, menandakan kesadaran masyarakat dalam menggunakan listrik lebih bijak.

“Mungkin mereka berfikir, kalau menggunakan listrik pascabayar digunakan atau tidak digunakan tetap dikenakan biaya tarif dasar. Sedangkan untuk prabayar ini hanya membayar sesuai dengan pemakaiannya,” jelas Martinus. Untuk penggantian kWh meter pascabayar ke prabayar, masyarakat tidak dikenakan biaya sedikitpun atau gratis. (afi)

+

cmyk

C

m

y

k

26 petuah

Operasi Katarak Gratis BUKAN Kabupaten Kayong Utara namanya kalau tidak memanjakan masyarakatnya dengan hal-hal gratis. Setelah pendidikan dan kesehatan gratis, disusul pembuatan akta lahir dan terakhir buku nikah gratis. Kali ini, kembali digelar operasi katarak gratis.

Operasi katarak yang memang selalu rutin dilaksanakan di kabupaten ini setiap tahunnya, kali ini dilaksanakan kembali dan lebih awal dari tahun 2013.

“Operasi akan dilaksanakan pada minggu terakhir bulan ini,” ujar ketua Panitia Operasi Katarak Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara, Rina Widayati, Senin (4/2) di Sukadana.

Dikatakannya, operasi katarak ini selain melibatkan tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara sebagai tuan rumah, juga akan melibatkan sekitar 20 orang yang tergabung dalam tim, yakni 10 dari tim Persatuan Dokter Mata Indonesia (Perdami) Pusat dan 10 orang dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar.

“Kita sudah buka pendaftaran di seluruh jaringan Dinas Kesehatan, mulai dari puskesmas, pustu, polindes, puskesdes, dan kantor desa,” ujarnya.

Sekadar diketahui, operasi katarak tahun ini terbilang istimewa.

Pasalnya, selain diperuntukkan bagi masyarakat di kabupaten ini, juga diperuntukkan bagi masyarakat di luar Kabupaten Kayong Utara. Tentu saja dengan persyaratan standar yakni KTP dan pas photo yang disertakan pada saat pendaftaran.

Operasi katarak yang diperkirakan akan dilaksanakan pada 25 – 27 Februari ini, akan dilaksanakan seperti pada tahun 2012 lalu, di mana akan dilaksanakan di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara.

“Masyarakat tidak diberi batasan untuk mendaftar, silahkan datang saja ke tempattempat pendaftaran,” ajaknya.

Operasi katarak yang dilaksanakan di Kabupaten Kayong Utara ini, selain terus menuai antusiasme dari berbagai lapisan masyarakat, ternyata juga berdampak kepada munculnya kesadaran masyarakat, untuk menjaga kesehatan mata mereka, baik dengan pola hidup sehat maupun untuk mengindari hal-hal yang dapat menimbulkan penyakit tersebut. (jai)

kayong utara

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Dicatut, Masyarakat Dubes Datangi Panwaslu

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

MERASA DICATUT: Perwakilan masyarakat Dusun Besar ketika melapor ke Sekretariat Panwalu Kabupaten Kayong Utara, dengan diterima anggota Panwaslu, Effian Nur, kemarin (4/2).

Sekda: Permudah Masyarakat Mengakses Perbankan K E TA PA N G – S a a t i n i sedikitnya sepuluh lembaga perbankan telah melayani Kabupaten Ketapang. Bertambahnya jasa perbankan di Tanah Kayong ini ditandai dengan peresmian Bank Muamalat Kantor Cabang Pembantu Ketapang, beberapa waktu lalu.

Sekda Ketapang Andi Djamiruddin, mewakili Bupati Ketapang Henrikus, dalam peresmian tersebut berharap agar hadirnya lembaga perbankan ini, mempunyai komitmen untuk menghadirkan layanan perbankan, yang tidak hanya terfokus terhadap syariah.

Dia menginginkan agar lembaga perbankan yang satu ini juga kompetitif dan mudah diakses oleh masyarakat. Bahkan dia menyarankan agar nantinya mampu mencapai berbagau kecamatan di kabupaten

ini. Sekda mengungkapkan bagaimana sudah begitu banyak perbankan yang membuka cabangnya di kabupaten ini, sehingga memperlihatkan tingkat perekonomian dan perputaran uang cukup baik.

“Saya melihat adanya kompetisi antarbank, dalam hal pelayanan, kegiatan menyentuh masyarakat, serta gebyar hadiah,” ujar S ekda.

Sekda menilai hal tersebut merupakan langkah positif dari perbankan, untuk merebut hati nasabah mereka.

Kompetisi ini, menurut dia, sangat sehat. Baik secara kuantitas, buat dia, penambahan nasabah baru lebih meningkat di berbagai perbankan. Ini menunjukkan keinginan masyarakat Kabupaten Ketapang untuk menggunakan jasa perbankan sangat besar.

Demikian juga untuk kegiatan

C

m

y

k

menabung, maupun peminjaman modal usaha atau investasi.

Hadirnya Bank Muamalat di Ketapang, diharapkan dia, mampu menjadi salah satu faktor untuk meningkatkan sektor pembangunan perekonomian, yang akan berdampak positif bagi perkembangan Kabupaten Ketapang.

Selain itu, diharapkan dia, mampu menciptakan hubungan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. Kedua pihak yang dimaksud, tentu saja pihak perbankan dan masyarakat dunia usaha.

Dipaparkannya, Ketapang memiliki prospek yang cerah untuk dikembangkan, baik saat ini maupun di masa yang akan datang.

Dimisalkan dia seperti sektor perkebunan, pertambangan, pertanian, perikanan, perdagangan, usaha kecil menengah (UKM) dan perhotelan, maupun sektor-sektor lainnya. (ads)

SUKADANA – Enam perwakilan masyarakat Dusun Besar (Dubes), melaporkan Panitia Pemungutan Suara (PPS) desa mereka, dan salah satu calon independen ke Sekretariat Panwalu Kabupaten Kayong Utara, Senin (4/2), karena mencatut nama mereka tanpa izin. Laporan yang disampaikan masyarakat ini, terkait pemberian dukungan terhadap calon independen untuk pasangan Jalian dan Hamdan Harun.

“Kita baru tahu nama kita menjadi pendukung pasangan Jalian-Hamdan Harun, setelah ada verfikasi faktual yang kedua. Sedangkan Verifikasi faktual yang pertama, kita tidak pernah didatangi petugas PPS,” tutur Mus Mardi, warga Dusun Besar kepada koran ini, ketika ditemui di Sekretariat Panwaslu.Selama ini menurut Mus, sapaan karibnya, mereka merasa tidak pernah m e m b e r i k a n d u ku n g a n untuk calon perseorangan atau independen tersebut.

“Kami sebagai masyarakat aw a m, t e n t u n y a h e ra n .

Tidak pernah memberikan dukungan, malah nama kita ada tercatat di dalam daftar,” jelasnya lagi.

Selain Mus, hal senada juga dialami Bahtiar, yang juga tidak pernah didatangi pihak PPS untuk dilakukan verifikasi.

“Rumah saya tidak pernah didatangi PPS untuk melakukan verifikasi faktual untuk tahap pertama. Setelah ada verifikasi yang kedua, barulah kita tahu kalau nama saya juga ada dalam dukungan,” jelasnya.

Data nama mereka, diakui Bahtiar, diperikirakan dicatut oleh oknum tertentu yang pernah meminta data untuk program KTP gratis bagi masyarakat.

Laporan masyarakat Dusun Besar ini, diterima anggota Panwaslu Kabupaten Kayong Utara, Effian Nur. Perwakilan masyarakat ini, langsung dibuatkan berita acara penerimaan laporan.

Selain melaporkan pencatu-

tan nama mereka, enam perwakilan masyarakat ini, juga membawa berkas penolakan dukungan 101 masyarakat Dusun Besar terhadap pasangan Jalian-Hamdan Harun.

“Total masyarakat yang mencabut dukungan ada 101.

Mereka merasa tidak pernah memberikan dukungan untuk Pak Jalian,” tegas Mus. Effian Nur kepada koran ini, menjelaskan, sebelum laporan ini, mereka juga sudah menerima laporan lain, namun tidak dapat diproses, karena tidak melampirkan alat bukti yang mencukupi.

“Untuk perwakilan masyarakat Dusun Besar, mereka melaporkan PPS dan pasangan Jalian-Hamdan.

Selama ini mereka merasa tidak pernah diverifikasi,” papar mantan jurnalis tersebut.

Sementara itu, mantan Ketua Himpunan Mahasiswa Kayong Utara (Himakatra), Abdul Muis, meminta agar KPU dan Panwaslu segera menindakanjuti laporan masyarakat tersebut.

Selain itu, dia juga mempertanyakan kinerja KPU, PPK, dan PPS, terkait dengan adanya laporan masyarakat yang merasa tidak pernah diverifikasi tersebut. “PPS, PPK hingga KPU jangan terkesan mengabaikan verifikasi.

Mereka bisa dikenakan pasal 115 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Pemilu,” tandasnya.

Di dalam pasal tersebut, diingatkan Muis, sudah jelas aturan dan sanksi yang diberikan. Disebutkan dia, pada pasal 115 ayat (9) menegaskan bahwa anggota PPS, anggota PPK, anggota KPU kabupaten/kota, dan anggota KPU provinsi yang dengan sengaja tidak melakukan verifikasi dan rekapitulasi terhadap calon perseorangan sebagaimana diatur dalam UU ini, diancam pidana penjara minimal 36 bulan dan maksimal 72 bulan dan/atau denda minimal Rp36 juta dan maksimal Rp72 juta. (mik/jai)

Pontianak Post

aneka

Selasa 5 Februari 2013

Cabut Izin Usaha Sambungan dari halaman 17

minuman tersebut di jual bebas dikalangan anakanak. “ Ini terkait dengan generasi muda. Kalau generasi muda disuguhi dengan hal-hal yang berbau miras akan merusak masa depan bangsa,”terangnya.

Sudirman sendiri dalam waktu dekat akan melakukan pemantauan secara khusus.

Apabila nantinya kedapatan masih ada toko yang menjual minuman beralkohol diatas lima persen akan langsung memperingati.

“Kami tidak langsung mencabut izin usaha (SITU/SIUP) toko tersebut. Yang pertama kami akan memperingatkan .Tetapi kalau masih terus

membandel maka dengan terpaksa akan kami cabut SITU/SIUP-nya,” imbuhnya.

Penjual minuman beralkohol diatas lima persen menurut aturan yang ada bahwa salah satunya harus mengantongi Surat Izin Usaha Perdagangan-Minuman Beralkohol (SIUP-MB).Dan Izin tersebut diperoleh dari Disperindag.

SIUP-MB adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan khusus minuman beralkohol Golongan B atau Golongan C. Setiap perusahaan yang melakukan kegiatan pengadaan, pengedaran dan/ atau penjualan minuman beralkohol Golongan B dan/ atau C wajib memiliki SIUPMB. Adapun mekanisme pener-

bitan SIUP-MB, yaitu, Permohonan SIUP-MB untuk Distributor dan Sub Distributor hanya dapat dilakukan oleh perusahaan yang dimiliki oleh Warga Negara Indonesia.

Dan selanjutnya Permohonan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP-MB) untuk Sub Distributor dapat dilakukan oleh perusahaan yang berbentuk badan hukum, perseorangan atau persekutuan, dengan melampirkan Surat Penunjukan dari Distributor sebagai Sub Distributor. ”Kedepan kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait sehingga nantinya tidak ada lagi kedapatan toko menjual minuman beralkohol diatas lima persen dijual bebas di Kabupaten Sintang,” pungkasnya.(jie)

khusus dan areal yang dilarang atau tidak boleh disentuh seperti pantak penyugu, tembawang atau hutan yang di akui oleh masyarakat harus dilindungi termasuk juga kawasan yang merupakan sumber mata air atau hutan yang di lindungi oleh masyarakat.

Selain itu, katanya, khususnya bagi masyarakat ada kawasan yang dipandang perlu harus di lindungi sungai, kawasan penyangga mata air dan

hutan yang harus di lindungi, masyarakat setempat, maka masyarakat dapat membuatkan apakah itu berupa keputusan Desa, maupun Peraturan Desa yang mengarah pada kawasan yang di lindungi oleh masyarakat yang di nyatakan bahwa kawasan tersebut adalah hutan yang dilindungi.

Selain itu untuk lebih memperkuat peraturan tersebut maka wajib di ketahui oleh Camat,bahkan Pemda. (wan)

Bisa Buat Perdes Sambungan dari halaman 17

No.26 tahun 2007, yang mana pengelolaan APL untuk perkebunan berskala besar, harus mentaati adat istiadat masyarakat lokal yang kemudian diperkuat dengan Perda No 10 tahun 2008 tentang penyelanggaran usaha perkebunan.

Terkait dengan lahan pada areal penggunaan lain, seperti pada areal penggunaan umum,areal penggunaan

Pejuang yang Selalu Menonjolkan Sifat ...

Sambungan dari halaman 17

satu putra terbaik yang dimiliki oleh Kabupaten Sanggau.

“Namun, dengan telah wafatnya tokoh kharismatik tersebut perjuangan kita belum selesai. Perjuangan yang dimaksud adalah kepribadian kita. Pang Langgan telah meninggalkan contoh yang cukup sempurna yaitu membantu dan menolong tanpa meminta imbalan apapun. Mitra Pemerintah Kabupaten Sanggau telah tiada,” ujar Paulus Hadi.

S e t e l a h u s a i m e l a ku kan prosesi keagamaan di Yayasan Bhakti Suci Meliau, peti jenazah yang diusung di atas pundak secara beramai ramai oleh warga di antar pula ratusan pelayat yang terdiri dari lintas tokoh agama serta pemuda pemudi serta pelajar yang memadati ruas jalan Gusti Lekar.

Di deretan belakang pengantar peti jenazah dari kejauhan tampak Raja dan Permaisuri Kerajaan tayan, Gusti Yusri SH. Sang Raja yang selalu disapa Abah ini, dalam sambutannya mengatakan, hampir selama setahun tidak pernah berkomunikasi dengan almarhum.

“Tiba-tiba datang berita duka, yang mengabarkan bahwa beliau sudah wafat.

Kami tentu saja sangat kehilangan,” ucapnya.

Dikatakan Yusri, hubungan antara dirinya dengan Pang Langgan ibarat seperti seorang ayah dan anak.

Apapun yang dibicarakan selalu menyentuh hati. Sifat kebapakannya pun selalu ditonjolkkan.

“Maka keluarga besar Kerajaan Tayan merasa sangat kehilangan mitra komunikasi,” ungkapnya. Pang Langgan menghembuskan nafasnya terakhir, Sabtu (2/2) pukul 12.00 WIB. Pang Langgan wafat di tanah asal kelahirannya di Desa Lalang akibat terserang penyakit pembekuan darah di otak.

Informasi yang diterima wartawan dari pihak keluarganya yang sedang berada di Yayasan Bhakti Suci Pasar Meliau tempat persemayaman Almarhum. Sejak mengalami sakit April lalu Berbagai upaya penyembuhan dilakukan pihak keluarga dan sanak saudara untuk mengatasi penyakit yang dideritanya.

Namun tidak kunjung sembuh akhirnya Tuhan Sang Pencipta berkata lain. Ajon Langgan Jantan pergi meninggalkan dunia ini munuju Sang Pencita.

Pria bertubuh tinggi besar tersebut dilahiran 2 Februari 1938, dibesarkan di sebuah desa terpencil kala itu Desa Lalang Kecamatan Meliau Kabupaten Sanggau.

Tercatat sejak sekitar tahun 1964-1967, Pang Langgan cukup gigih membela tanah air Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bersama Tentara Nasional Republik Indonesia (TNI) guna menumpas gerlyawan Paraku di perbatasan Malaysia-Indonesia. Sejak dilibatkan dalam barisan TNI dia dianugerahi

tanda jasa berupa kepangkatan setara dengan Pembantu Letnan satu (Peltu) dari TNI AD. Bagi masyarakat Meliau khususnya, kepergian Pang Langgan untuk selama-lamanya meninggalkan bekas serta kenangan yang tak terlupakan.

Sebab kedekatannya kepada masyarakat secara umum tidak dapat dipungkiri sebagai tokoh panutan.

Seperti yang diungkapkan oleh Sadiman, orang yang sehari-harinya paling dekat dengannya. Ketua RT 5 Dusun Meliau Hilir tersebut tahu persis apa yang ada di benak pikiran almarhum semasa hidupnya.

Camat Meliau, Wayah Untung Pj bersama Polsek serta Danramil saat melayat ketempat duka yang disemayamkan di Yayasan Bhakti Suci Jalan Kapuas Pasar Meliau mengatakan, tidak memungkiri bahwa tokoh tersebut merupakan seorang yang hkarismatik sulit dijumpai.

“Kemudian sepeniggalan beliau sulit bagi kita untuk mencari tokoh balance sebagai pengganti,” ujar Camat Meliau.

Mendapat informasi wafatnya Pang Langgan,Raja Tayan Gusti Yusri SH turut berduka karena merasa kehilangan tokoh komunikasi. Demikian pula dengan Ir wagio Ripto, mantan Direktur SDM PTPN XIII, seraya mengatakan kepergian Pang Langgan untuk selama-lamanya mengingatkan kepada semua untuk selalu menanam kebaikan.

dibersihkan. “Setiap tahun hal ini kita lakukan, dan orang-orang yang melakukan pembersihan sudah adam,” katanya. Joni Aleng sambil berdiri memperlihakan, dan menunjuk sekitar kanan dan kiri banyak berdiri lilin-lilin besar dan ada juga lilin yang masih belum berdiri, ini tidak lain, lilin sumbangan warga Ngabang siap dinyakan pada hari H. “Lilin ini maknanya

meneranggi seluruh kehidupan kita. Rejeki kita diharapkan mudah dan minta damai dan sejahtera di Kabupaten Landak,” kata Joni Aleng.

Joni Aleng menyatakan untuk lilin-lilin besar di datangkan dari Kota Pontianak, dimana lilin-lilin ini harganya bisa terjangkau. Sementara asesoris untuk klenteng didapat dari sumbangan warga, sehingga oleh pengurus klenteng tidak mengetahui perkembangan harga asesoris.

“Biasanya beli asesoris ini di Malaysia, mereka pasti pakai mata uang ringit.

Menyangkut persiapan lain yang akan dilakukan adalah pemasang lampion dan lampu tambahan di sekitar klenteng.

Lampion dan lampuu tersebut akan terus dinyalakan hingga sebulan ke depan. Joni Aleng mengatakan, sekitar satu sampai dua hari mendatang, pihaknya akan melakukan pemasangan lampion sekitar klenteng. (wan)

posal yang disampaikan, permintaan dana berkisar antara Rp2.500.000 hingga ratusan juta Rupiah,” katanya.

Dalam pengajuan bantuan, dikatakan Elmin, sesuai peraturan yang berlaku, untuk mendapatkan dana dari Pemerintah, harus diajukan setahun sebelum tahun anggaran.

“Kalau untuk 2013, proposal paling tidak sudah diajukan setahun sebelumnya atau di 2012,” katanya.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah, kemudian PP Nomor 2 Tahun 2012 tentang hibah daerah serta Permendagri Nomor 32 Tahun 2011 tentang pedoman pemberian hibah dan bantuan

sosial yang bersumber pada APBD serta Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2012, Hibah merupakan pemberian uang, barang ataupun jasa dari Pemda kepada pemerintah atau pemda lainnya, Perusahaan daerah, masyarakat, dan ormas, yang secara spesifik ditetapkan peruntukkannya, bersifat tidak wajib dan tidak mengikat, serta tidak secara terus menerus dan bertujuan menunjang urusan pemda.

Sementara itu pengertian Bantuan Sosial, adalah pemberian berupa uang, barang dari pemerintah daerah kepada individu, keluarga, kelompok dan atau masyarakat, yang sifatnya tidak terus menerus dan selektif yang bertujuan melindungi dari terjadi risiko sosial.

Proposal pengajuan per-

SINTANG – Tugas penyuluh pertanian saat ini tidak hanya menyampaikan tenis budidaya pertanian kepada para petani.

Tapi penyuluh pertanian memiliki tugas yang cukup berat yaitu mengubah pandangan hidup para petani.

Demikian ditegaskan Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Kabupaten Sintang, Florentinus Anum, Senin (4/2).

Dia mengatakan mengubah

pandangan dan cara kerja para petani inilah yang menjadi tugas berat para penyuluh saat ini.

“Tugas penyuluh memang menyampaikan teknis budidaya pertanian. Tapi yang lebih berat bagaimana mengubah karakter para petani kita dari petani tradisional menjadi petani modern,” ungkapnya.

Dikatakannya, petani modern yang dimaksudkan ialah modern dalam pemikiran. Para petani harus mulai menjadi petani yang bekerja cerdas dan

tidak lagi bekerja dengan cara tradisional. Bekerja cerdas dan modern ialah bekerja dengan perencanaan dan perhitungan yang matang. Petani harus bekerja dengan orientasi untuk bisnis.

Jangan bekerja hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan makan.

“Para petani harus mulai berorientasi menjual hasil pertaniannya tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan hidupnya saja,” tegas Anum. (tra)

(4/2) di kantornya.

Ditegaskannya, Polres Landak sendiri tetap menghargai adanya penerapan hukum adat tersebut. Apalagi penerapan hukum adat ini merupakan kearifan lokal.

“Penerapan hukum adat ini sebenarnya sudah bagus.

Hanya saja janganlah penerapan hukum adat ini dikomersilkan,” tegas Sunarno yang didampingi Kanit Laka, Ipda Joko Prakoso.

Ia menambahkan, penerapan hukum adat tersebut sebaiknya tidak ada tawar menawar untuk menentukan

nominal sanksi adat yang akan dikenakan kepada pelaku.

“Kita minta penentuan nominal sanksi adat ini harus yang sewajarnya. Kamipun sudah sering mengimbau kepada masyarakat yang berurusan kasus lakalantas supaya penerapan hukum adat ini jangan dikomersilkan,” katanya.

Ia membenarkan memang banyak masyarakat yang memaksakan kehendak untuk menyelesaikan suatu perkara lakalantas dengan hukum adat. Sedangkan hukum yang berlaku di NKRI ini tidak dilanjutkan. (wan)

Tidak di Polres Sambungan dari halaman 17

draft MoU tersebut ditegaskan bahwa kasus lakalantas yang sudah ditangani Satlantas Polres Landak, tidak bisa lagi diselesaikan dengan hukum adat.

“Sebenarnya didalam draft itupun mau kita tambahkan, berapa sih besarnya jumlah hukum adat jika si korban lakalantas meninggal dunia.

Jangan sampai jumlah sanksi adat tersebut berbeda antara satu desa dengan desa lainnya. Jadi, hal ini harus dijelaskan juga,” ujar Sunarno, Senin

Kasus Yansen Tunggu Putusan Sambungan dari halaman 17

putusan Kasasi Mahkamah Agung RI Nomor: 2337K/PID. SUS/2011 tanggal 4 Januari 2012 atas nama terdakwa I, Ramlan Maringga, BA dan terdakwa II, Zawawi. Serta surat pernyataan Epy Frankhi alias Fanjung tanggal 9 November 2012 yang sangat terkait dengan perkara tanah TPA Sampah tersebut, karena pada saat berlangsungnya persidangan pada waktu itu yang

bersangkutan tidak ditampilkan menjadi saksi.

YAE beranggapan dirinya tidak berhak untuk mengatakan siapa yang bersalah. Ia menjelaskan, bahwa panitia pengadaan tanah merupakan sebuah tim yang beranggotakan SKPD yaitu Kepala Dinas/ Badan yang berkompeten dan profesional selaku Pembantu Bupati bidang tertentu sesuai dengan bidangnya masingmasing. Tugas pokok dan fungsi SKPD adalah melak-

sanakan program secara teknis dan sekaligus pula sebagai pengguna anggaran dari program yang ada di dalam DPA masing-masing SKPD. Berdasarkan PP Nomor 58 tahun 2005 secara tegas menyatakan bahwa kewenangan Bupati telah dilimpahkan kepada Pengelola Keuangan Daerah/ dan SKPD) PPKD, dimana Sekretaris Daerah bertindak selaku koordinasi pengelolaan keuangan daerah. (sgg)

Truk Elpiji Terguling, Satu Tewas Sambungan dari halaman 17

ungkap Yusman. Dia menjelaskan, untuk mengangkut gas elpiji dari Pontianak ke Ketapang, agen resmi gas elpiji 3 kilo gram PT Bumi Persada Sentosa menyiapkan 9 unit truk. Truk-truk inilah yang mengangkut gas elpiji setiap harinya. Namun, beberapa hari yang lalu, satu unit truk yang membawa gas elpiji 3 kilo gram yang akan menuju Ketapang mengalami kecelakaan.

Akibat dari kecelakaan

tersebut, kernet truk meninggal dunia dan supirnya mengalami luka-luka. “Kejadiaanya itu di Laur sekitar pukul 08.00 malam. Truknya terbalik sehingga mengakibatkan kernet truk meninggal dunia.

Sebelum meninggal, korban sempat dibawa ke puskesmas terdekat, namun nyawanya tidak tertolong,” jelasnya.

Dia mengungkapkan, penyebab dari kecelakaan tersebut masih belum dapat diketahui secara pasti.

“Kemungkinan karena kondisi jalan berliku dan rusak,

ditambah lagi cuaca sedang gerimis sehingga mobil tidak setabil kerana membawa bawaan berat, akhirnya oleng dan menabrak jembatan,” ujarnya.

Akibat dari kecelakaan tersebut, pasokan gas elpiji 3 kili gram ke Ketapang mengalami sedikit gangguan. “Akibat dari kecelakaan ini, berdampak kepada pasokan gas elpiji 3 kilo gram di Ketapang.

Namun tidak begitu berpengaruh. Karena hanya satu truk saja yang mengalami kecelakaan,” pungkasnya. (afi)

ULP Belum Terima Berkas Sambungan dari halaman 28

instansi vertikal. Setiap instansi yang akan melakukan pelelangan wajib menyerahkan Rencana Umum Pengadaan (RUP). Sekretariat Daerah, lanjut Helmi, telah memasukkan RUP clening servis, rumah sakit memasukan RUP clening servis dan obat-obatan, dan Dinas Kesehatan memasukkan RUP semua paket secara keseluruhan. “Baru Dinas Kesehatan yang sudah memasukkan RUP

secara keseluruhan. Kita juga menangani pelelangan dari Kejaksaan Negeri Sintang. Tahun ini ada beberapa proyek pembangunan di instansi tersebut,” kata Helmi.

Dia berharap sejumlah SKPD yang memiliki paket proyek segera memasukkan RUP ke ULP, untuk secepat mungkin dilakukan pelelangan. “Cepat dilelang, tentu cepat juga dikerjakan,” ucapnya.

ULP, sambung Helmi, dalam hal pelelangan atau pengadaan

barang dan jasa bekerja sama dengan SKPD. Setiap SKPD harus menyerahkan RUP kepada ULP untuk kemudian dilakukan seleksi, mana yang masuk dalam kategori penunjukan langsung dan harus melalui proses lelang.

“Untuk proyek di bawah Rp100 juta, pengadaan barang atau jasa dapat dilakukan dengan sistem penunjukan langsung. Di atas Rp200 juta harus full elektronik, dan melalui pelelangan umum,” kata dia. (stm)

Sambungan dari halaman 28

tetapi juga menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) bersama polsek dan polres, serta tokoh masyarakat di sekitar lokasi

perusahaan.

Dalam sambutannya, Presdir menyampaikan terima kasih dan penghargaan pada Kapolres, Kapolsek Manis Mata, Ketua Forum Komunikasi Polisi Masyarakat (FKPM)

Kecamatan Manis Mata, serta seluruh undangan yang hadir dan mendukung kegiatan ini.

“Kami harap program pembinaan seperti ini akan terus dilanjutkan di waktu yang akan datang,” pungkasnya. (r/*)

Dukung Kurikulum Disederhanakan Sambungan dari halaman 28

penyederhana, yang banyak dipersoalkan adalah masalah prosesnya,” kata

Djemain.

Soal proses pelaksanaan, menurut Kadispora, bukanlah sebuah masalah. Yang penting kesiapan pelaksanaan harus

dipersiapkan secara matang.

“Asal guru diberikan pelatihan dan ditatar secara berjenjang, tidak menjadi masalah,” tegas Djemain. (nie)

Penyuluh Dapat Bantuan Enam Unit Motor

Awang Ishack Ogah Bantu Sambungan dari halaman 17

Menjadi Petani Modern

Satpam HSL dan ISK Dilatih TDK

Klenteng Bersiap Sambut Imlek Sambungan dari halaman 17

27

mintaan dana bantuan ke Pemkot yang jumlahnya telah mencapai 461 tersebut, dimungkinkan banyak yang dibatalkan oleh Pemkot. Pasalnya, Walikota Singkawang, Awang Ishak belum lama ini menyebutkan dana yang ada, akan difokuskan untuk pipanisasi dalam rangka pemenuhan kebutuhan air di kota ini.

Bahkan Awang Ishak menyebutkan akan melakukan penyetopan selamanya pemberian bantuan sosial maupun hibah kepada kelompok-kelompok masyarakat. Terlebih, Awang juga melihat banyak diantaranya tidak melaksanakan kegiatan ataupun program yang tercantum dalam proposal yang diajukan. “Lain halnya jika dana itu digunakan untuk memajukan pendidikan maupun kesehatan,” kata Awang Ishak.(fah)

Sambungan dari halaman 28

para penyuluh pertanian membutuhkan kendaraan speedboat. Karena sebagian p e desaan di Kabupaten Sintang tidak memiliki infrastruktur jalan darat, tetapi harus melewati jalur sungai. “Untuk itu, kendaraan air seperti speedboat sangat dibutuhkan para penyuluh

kami,” katanya.

Dia mengatakan, dari hasil evaluasi kinerja penyuluh, penyelenggaraan penyuluhan setiap tahunnya mengalami peningkatan. Tingkat keberhasilan penyuluhan yang dilakukan para penyuluh mencapai 83 persen. “Keberhasilan ini memang belum maksimal. Kendalanya selain sarana prasarana para

penyuluh seperti kendaraan yang minim, jumlah penyuluh juga minim,” ungkapnya.

Idealnya, lanjut Florentinus, jumlah penyuluh pertanian sama dengan jumlah desa yang ada. Tapi saat ini satu penyuluh harus menangani dua sampai tiga desa.

“Ini yang membuat kinerja penyuluh kurang maksimal,” ungkapnya. (tra)

Pemkab Segera Tunjuk 110 Pjs Kepala Desa Sambungan dari halaman 28

sebelum ada kepala desa definitif belum memiliki APBDes,” imbuhnya.

Terlebih, menurut Sirajudin, direncanakan pada tahun ini akan langsung membangun 110 kantor desa hasil dari pemekaran tersebut, di mana

bangunan itu nominalnya juga berbeda-beda tergantung jauh dan dekatnya derah tesebut. Jika sudah terbentuk kepala desa definitive, pemerintah desa dapat langsung melayani masyarakat. “Ini semata-mata untuk melayani masyarakat,” tukasnya.

Lebih lanjut dia mengata-

kan, dengan sudah disyahkan 110 desa pemekaran oleh DPRD Kabupaten Sintang, menurut Sirajudin, Pemkab Sintang sekarang ini sudah memiliki 391 desa. Artinya, dari 14 provinsi yang ada di Kalimantan Barat, Kabupaten Sintang memiliki desa terbanyak. (jie)

28

PRO-KALBAR Pontianak Post

PENDIDIKAN

Dukung Kurikulum Disederhanakan RENCANA pemerintah menyederhanakan kurikulum pendidikan, terutama tingkat SD mendapat dukungan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sekadau.

Dukungan itu disampikan langsung Kepala Dispora Sekadau, Djemain Burhan.

“Kita mendukung penyederhanaan itu,” ujar dia.

Djemain menganggapi, bahwa penyederhanaan kurikulum bisa membuat pembelajaran bisa lebih fokus. Ia mencontohkan, murid SD yang dianggap Djemain Burhan sebagai pendidikan dasar, memang tidak seharusnya diajarkan kurikulum lanjutan seperti yang ada sekarang. “Dengan penyederhanaan kurikulum ini, proses pembelajaran bisa lebih terfokus dan siswa bisa lebih memahami pembalajaran yang diajarkan secara utuh,” ungkapnya.

Terkait soal rencana perubahan kurikulum yang dilakukan dalam masa singkat dan hanya mengambil sampel di daerah perkotaan, Djemain berkeyakinan, hal itu tidak akan menjadi permasalahan.

Yang lebih penting adalah teknis penerapannya di lapangan.

“Pembahasannya singkat memang, tapi kan juga dilakukan secara online. Masyarakat bisa memberikan masukan. Toh masukan dari masyarakat juga tidak banyak yang mempermasalahkan Ke Halaman 27 kolom 5

ELPIJI 3 kg

Harga Selangit AKHIR-akhir ini banyak warga mengeluhkan soal kelangkaan gas elpiji ukuran 3 Kg di pasaran Kecamatan Meliau. Selain itu, harganya juga selangit, sangat membebani masyarakat.

Menurut keterangan Supiani, tokoh muda wanita Meliau, masyarakat bukan hanya sekadar mengeluhkan kelangkaan, namun juga harganya yang sangat mahal.

Pada pertengahan Januari lalu, harga elpiji ukuran 3 kilogram di pasaran Meliau mencapai Rp24 ribu per tabung. Sedangkan pada awal tahun masih dijual Rp20 ribu per tabung.

Dikatakannya, kenaikan harga tersebut seolaholah tanpa basa-basi dengan lonjakan hingga Rp4 ribu per tabung.

“Patut kita pertanyakan, apa yang menjadi alasan kenaikan tersebut,” tukasnya.

Sementara itu, sejak program konversi minyak tanah ke gas, saat ini gas sudah menjadi kebutuhan pokok rumah tangga sehari-hari. Jangan sampai, mentang-mentang barang tersebut laris manis, lalu penjual mencari keuntungan diluar ketentuan.

“Semoga pemerintah dapat mendengar jeritan masyarakat atas persoalan ini,” harapnya. (bay)

Selasa 5 Februari 2013

Pemkab Segera Tunjuk 110 Pjs Kepala Desa SINTANG--Pemerintah Kabupaten Sintang dalam waktu dekat akan segera melakukan penujukan Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Desa baru hasil dari pemekaran. Hal itu merujuk sudah disetujuinya peraturan daerah tentang rencana pemekaran 110 desa baru di Kabupaten Sintang. “Setelah ditunjuk Pjs, kita targetkan pada Juli hingga Oktober mendatang semuaanya sudah selesai, dan sudah ada kepala desa definitif,” kata Kepala Seksi Pemerintahan Desa, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan

Pemerntahan Desa Kabupaten Sintang Sirajudin, ketika ditemui koran ini, Senin (4/2) di ruang kerjanya.

Pjs sendiri setelah diangkat oleh kecamatan akan ditugaskan untuk membentuk perangkat desa hasil dari pemekaran tersebut. Salah satunya adalah Badan Permusyawaratan Desa(BPD). “Setelah Pjs Kepala desa terbentuk nantinya baru akan dibentuk BPD, dan kedua pejabat tersebut ditugaskan kembali untuk membentuk perangkat-perangkat desa hingga paling bawah,” ujarnya.

Diakui dia, Pemkab melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa pada 2013 sudah memiliki persiapan khusus dalam menyelesaikan adminstrasi desa-desa baru. Salah satunya menyediakan anggaran untuk Pjs dan BPD sebelum. “Untuk Pjs dan BPD sudah dianggarkan 9 bulan. Sedangkan untuk perangkat-perangkat desa yang lainnya juga sudah dianggarakan sebanyak enam bulan,” jelasnya.

Sehingga, lanjut Sirajudin, dengan limit waktu selama enam sampai sembi-

Satpam HSL dan ISK Dilatih TDK Kapolres Ketapang Buka Pelatihan KAPOLRES Ketapang AKBP Ary Wahyu Widijananto SIk membuka Pelatihan Teknis Dasar Kepolisian (TDK) untuk anggota Satuan Pengamanan (Satpam) PT HSL dan PT ISK di Kecamatan Manis Mata, Senin, 21 Januari lalu. Pelatihan diikuti 70 satpam hingga 30 Januari lalu.

Kegiatan tersebut hasil kerja sama PT HSL dan PT ISK dengan Polres Ketapang. Tujuannya untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar bagi satpam, agar mampu melaksanakan tugas dengan baik. Satpam diminta mampu menjaga situasi keamanan di lingkungan kerja perusahaan dan di lingkungan masyarkat sekitar, sesuai undang-undangan dan peraturan pemerintah yang berlaku. Kapolres mengakui bahwa satpam memiliki tugas yang tidak ringan.

“Meski demikian, setiap anggota pengamanan wajib menguasai tugas dan tanggung jawab mereka selaku pengemban fungsi kepolisian terbatas,” ujarnya.

Hal tersebut mendorong PT HSL dan PT ISK bekerjasama dengan Polres Ketapang, khususnya satuan pembinaan masyarkat (satbinmas), untuk menggelar pelatihan TDK. Itu salah satu bidang pembinaan, terutama dalam pembinaan keamanan swakarsa.

Kapolres juga menyampaikan apresiasi kepada manajemen PT HSL dan PT ISK, atas inisiatif penyelenggaraan program pelatihan tersebut. Itu, menurutnya, merupakan implementasi Un-

lan bulan tersebut di prediksikan Pjs dan BPD sudah dapat membentuk panitia pemilihan kepala desa, agar tidak lama setelah itu langsung dihasilkan kepala desa definitif.

Kendati demikian, menurut Sirajudin, Pjs yang sudah ditunjuk oleh kecamatan atas nama bupati masih diharuskan berkoordinasi dengan desa induk. “Kalau belum ada kepala desa definitif, semua administreasi keuangan masih berada di desa induk, karena Ke Halaman 27 kolom 5

ULP Belum Terima Berkas Soal Tender Ulang Gedung DPRD

FOT IST

BUKA PELATIHAN: Kapolres Ketapang bersama Presdir PT HSL (atas). Kapolres Ketapang membuka Pelatihan TDK bagi Satpam HSL dan ISK (bawah).

dang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 dan Nota Kesepahaman antara Menteri Negara Ketenagakerjaan dan Transmigrasi dengan Kapolri Nomor: kep.275 /men/1989 dan no pol: kep/04/V/1989.

Mr Ong Kee Chau, presiden Direktur (Presdir) PT Harapan Sawit Lestari (HSL) menyatakan, tugas dan tanggung jawab satpam tidak sebatas menjaga aset dan karyawan perusahaan, Ke Halaman 27 kolom 5

SINTANG--Kepala Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sintang, Helmi mengatakan, soal tender ulang pembangunan gedung DPRD Sintang belum menerima pemberkasan dari Dinas PU Sintang.

“Belum ada masuk, mungkin masih proses administrasi di instansi yang bersangkutan. Yang jelas, Februari ini proses pelelangan di ULP sudah berjalan,” kata Helmi, kepada koran ini, Senin (4/2) kemarin.

Diberitakan sebelumnya, Plt Dinas PU Sintang Askiman mengatakan, kelanjutan pembangunan gedung DPRD Sintang dipastikan melalui tender ulang, setelah kontrak kerja dengan kontraktor sebelumnya dilakukan pemutusan hubungan kerja.

Askiman merencanakan tender itu akan dilakukan pada Februari ini.

Kendati demikian, menurut Helmi, tahapan pelelangan di Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sintang mulai dilakukan. Sebanyak empat instansi satu diantaranya instansi vertikal sudah memasukkan item paket yang bakal dilelang secara elektronik.

“Mulai Februari ini sudah berjalan. Tentunya lebih cepat lebih baik,” ungkapo dia.

Helmi merinci, empat instansi yang dimaksud meliputi Sekretariat Daerah, Rumah Sakit, Dinas Kesehatan dan Kejaksaan Negeri Sintang dari Ke Halaman 27 kolom 5

Penyuluh Dapat Bantuan Enam Unit Motor SINTANG--Penyuluh Pertanian Kabupaten Sintang akan mendapatkan bantuan enam unit kendaraan roda dua dari Kementerian Kehutanan. Bantuan enam unit kendaraan roda dua tersebut, rencananya hari ini (Selasa (5/2) akan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sintang Milton Crosby dalam apel siaga penyuluh pertanian di Kantor BP4KKP Kabupaten Sintang.

Kepala BP4KKP Kabupaten Sintang, Florentinus Anum men-

c

M

y

K

gatakan, bantuan kendaraan roda dua tersebut sangat berarti bagi para penyuluh pertanian. Pasalnya, kondisi geografis Kabupaten Sintang yang terdiri dari 287 desa ini sangat sulit dalam segi infrastrukturnya.

“Karena itu, sarana dan prasarana terutama kendaraan bermotor untuk para penyuluh diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pelayanan mereka di lapangan,” ujarnya.

Dia mengatakan enam unit

kendaraan roda dua tersebut akan diberikan kepada penyuluh pertanian yang bertugas di Kecamatan Ketungau Hulu dan Kecamatan Serawai. Dikatakannya, bantuan kendaraan roda dua ini memang ada setiap tahun. Sampai tahun ini dari 149 penyuluh yang ada, setengahnya telah memiliki kendaraan roda dua bantuan dari pemerintah untuk operasional mereka.

Anum mengungkapkan selain kendaraan roda dua, sebenarnya Ke Halaman 27 kolom 5

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

SOCCER

Blunder Kiper Matador JOSE Manuel Reina Paez atau yang lebih dikenal dengan Pepe Reina merupakan kiper terbaik Spanyol yang pernah merumput di Inggris. Tapi, kiper alumnus La Masia itu juga tak lepas dari blunder yang membuyarkan kemenanJose Manuel Reina Paez gan di depan mata Liverpool.

Gol Bunuh Diri Ini terjadi pada 15 Agustus 2010 atau dalam laga perdana Liverpool di Premier League 2010-2011 kontra Arsenal di Anfield.

Liverpool sudah unggul 1-0. Tapi, pada menit ke-90, bola sundulan striker Arsenal Marouane Chamakh membentur tiang gawang.

Tapi, bola rebound malah diteruskan ke gawangnya sendiri.

29

Gara-Gara Reina

Balon Pantai Liverpool kalah 0-1 dari Sunderland di Stadium of Light pada 17 Oktober 2010 via gol konyol. Reina mengatakan, gol dari sepakan Darren Bent terjadi karena dia terkecoh dengan balon (semacam bola pantai) yang ironisnya dilemparkan ke lapangan oleh seorang fans Liverpool yang masih berusia 8 tahun.

Kurang Konsentrasi Salah satu handicap Reina. Yang paling gres terjadi ketika dia tidak cermat menangkap tendangan Andy Templeton dari Hearts (Skotlandia) dalam laga Europa League di Anfield pada 30 Agustus lalu. Beruntung, gol Hearts pada menit ke-84 itu mampu dibalas Luis Suarez empat menit kemudian.

Terlalu Percaya Diri Gol striker Manchester City Sergio Aguero kemarin merupakan salah satu buktinya. Di musim lalu, dari delapan blunder yang dilakukan Reina, mayoritas terjadi karena kiper 30 tahun ini terlalu percaya diri untuk keluar meninggalkan gawangnya. (dns) Klasemen Sementara 1. Man United 2. Man City 3. Chelsea 4. Tottenham 5. Everton 6. Arsenal 7. Liverpool 8. Swansea 9. West Brom 10. Stoke City 11. West Ham 12. Sunderland 13. Fulham 14. Norwich 15. Newcastle 16. Southampton 17. Reading 18. Wigan 19. Aston Villa 20. QPR

25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25 25

20 15 13 13 10 11 9 8 10 6 8 7 7 6 7 5 5 5 4 2

2 8 7 6 12 8 9 10 4 12 6 8 7 10 6 9 8 6 9 11

3 2 5 6 3 6 7 7 11 7 11 10 11 9 12 11 12 14 12 12

60-31 47-21 51-27 42-29 40-30 49-29 44-32 34-28 34-35 24-30 28-36 28-33 36-42 25-40 33-44 33-44 32-46 29-47 23-49 18-37

62 53 46 45 42 41 36 34 34 30 30 29 28 28 27 24 23 21 21 17

Man City

2

MANCHESTER -- Sama-sama kecewa, sama-sama merugi. Itu mewakili reaksi dari Manchester City maupun Liverpool menyusul hasil imbang 2-2 di Stadion Etihad kemarin dini hari WIB (4/2). Skor 2-2 sekaligus kali ketiga beruntun dihasilkan kedua tim.

Bagi City, hasil seri di pekan ke-25 Premier League itu membuat gap dengan Manchester United semakin melebar menjadi sembilan angka (53-62). Di pekan sebelumnya (29/1), sang juara bertahan juga kehilangan dua angka setelah ditahan seri 0-0 juru kunci Queens Park Rangers (QPR). ”(Tertinggal) tujuh atau sembilan angka tidak mengubah apapun. Saya percaya kami akan bangkit untuk mengejar ketertinggalan di 13 laga sisa,” kata pelatih City

v

2

Liverpool

Roberto Mancini kepada Sky Sports. dalam posisi unggul dua gol lebih dulu. ”Ini benar-benar gap yang besar, tapi Sedangkan dalam laga kemarin, Liverkami harus tetap melangkah ke depan,” pool juga memiliki kesempatan menang imbuh kiper City Joe Hart seperti dikutip setelah gol tendangan jarak jauh Gerrard talkSPORT. pada menit ke-73 membuat The Reds Sedangkan bagi Liverpool, unggul 2-1. tambahan satu poin tidak memTapi, enam menit kemubantu misi klub berjuluk The Reds dian, kiper Liverpool Pepe Reina itu bersaing di zona Liga Champimembuat kesalahan setelah ons. Steven Gerrard cs masih meninggalkan gawangnya untuk tertahan di peringkat ketujuh menutup laju Sergio Aguero yang dengan 36 poin atau selisih menerima bola sodoran Gareth sembilan poin dengan TottenBarry. Sial bagi Reina, sekaliPEKAN # 25 ham Hotspur yang menempati pun dalam posisi sulit, Aguero peringkat keempat (batas terakhir zona masih bisa men-chip bola ke gawang Liga Champions). yang kosong.

Skor 2-2 sekaligus ulangan lawatan Reina memang tidak seharusnya naik Liverpool di kandang Arsenal pekan lalu mengingat masih ada Martin Skrtel yang (30/1).Ketika melawan Arsenal, Liverpool mengawal pergerakan Aguero. Meski

begitu, pelatih Liverpool Brendan Rodgers memilih tidak menyalahkan kiper Spanyol itu. ”Ketidakberuntungan untuk kiper kami dan hal itu bisa menimpa siapapun. Pepe tetap kiper brilian,” ungkapnya kepada Liverpool Echo.

Sebelumnya, di babak pertama, City dan Liverpool berbagi sebiji gol. Edin Dzeko membuka skor City pada menit ke-23. Tapi, mantan striker City Daniel Sturridge menyamakan kedudukan enam menit berselang. Gol Sturridge sempat dikritik Mancini. ”Sebelum gol, terjadi pelanggaran kepada Edin Dzeko. Pelanggaran yang bisa berbuah kartu merah apabila yang melakukannya Vincent Kompany (defender sekaligus kapten City, Red),” jelas pelatih Italia itu. (dns)

Gerrard Terbaik di Three Lions STEVEN Gerrard mungkin kecewa gol indahnya ke gawang Manchester City gagal mengantarkan kemenangan bagi Liverpool. Tapi, Gerrard mendapat “kompensasi” beberapa jam seusai laga di Etihad. Yakni, seiring ditahbiskannya skipper Liverpool itu sebagai pemain terbaik timnas Inggris 2012.

Award yang ditentukan dari polling suara terbanyak fans itu diterima Gerrard di St George Park, markas baru Three Lions (sebutan timnas Inggris). Award itu merupakan kali kedua bagi Gerrard setelah edisi 2007. Gelandang 32 tahun tersebut itu pun menyamai capaian Wayne Rooney (2008 dan 2009), serta Frank Lampard (2004 dan 2005). ”Saya masih merasa fresh dan menganggap laga ke depan sama tak ubahnya menjalani laga debut.

Setiap kali Anda mengenakan kostum timnas Inggris, itu adalah momen membanggakan,” kata Gerrard seusai menerima award seperti dilansir Daily Mail. ”Steven memberi teladan bagi

C

M

Y

K

pemain muda. Antuasisme dan gairahnya juga memberi inspirasi.

Satu lagi, Steven bukan pemain yang hanya terpaku dengan posisinya. Dia bisa bermain di segala posisi di tengah dan memberikan kontribusi mulai dari sektor belakang sampai depan,” sahut pelatih Inggris Roy Hodgson.

Gerrard yang menjabat kapten Three Lions itu memang layak meraih award karena peran krusialnya di Euro 2012. Kendati tidak mencetak gol, pemilik 100 caps itu menorehkan tiga assist dan dua kali dinobatkan sebahai man of the match. Tidak heran namanya masuk dalam tim terbaik.

Performa Gerrard mampu mengungguli striker Manchester United Danny Welbeck. Selama 2012, striker 22 tahun itu sebenarnya juga tampil impresif dengan menjaringkan 5 gol dari 11 kali membela Three Lions. Sedangkan posisi ketiga ditempati pemain yang diproyeksikan menorehkan caps ke-100 melawan Brasil di Stadion Wembley Rabu besok (6/2), Ashley Cole. (dns)

Pemain Terbaik Timnas Inggris

2012: Steven Gerrard (Liverpool) 2011: Scott Parker (Tottenham) 2010: Ashley Cole (Chelsea) 2009: Wayne Rooney (Man United) 2008: Wayne Rooney (Man United) 2007: Steven Gerrard (Liverpool) 2006: Owen Hargreaves (Munchen) 2005: Frank Lampard (Chelsea) 2004: Frank Lampard (Chelsea) 2003: David Beckham (Man United)

All Sport

30 FORKI

Valencia

Kandidat Kuat Ketua

+

Sekretaris Daerah Propinsi Kalbar M Zeet Ashovie menjadi kandidat kuat dalam ajang pemilihan ketua umum Federasi Olahraga Karate Indonesia (FORKI) Kalbar periode2013-2017 yang akan berlangsung 6-7 Februari mendatang di Hotel Aston. M Zeet Ashovie saat ini adalah ketua umum perguruan KKI Kalbar.

“Kita belum tahu figur lain yang akan maju dalam M Zeet Ashovie pemilihan ketua umum nanti. Namun selentingan terdengar yang menjadi kandidat kuat pengganti pak Nukman KosadiadalahpakSekdaMZeetAshovie,”ungkap Sukirman Spd Mpd Ketua Panitia Musprov FORKI 2013.Dikatakan dia, rencananya kegiatan ini akan diikuti oleh 14 pengcab FORKI kabupaten kota dan lima perguruan karate di Kalbar. Diantaranya, KKI, Inkai, Inkanas, Amura dan Lemkari.

“Kita harap semua pengcab FORKI dan seluruh perguruan yang kita undang bisa hadir dalam kegiatan ini. Kegiatan ini sangat penting karena tak hanya memilih figur ketua umum saja, tapi juga akan membahas tentang prestasi dan masa depan karate Kalimantan Barat. Jadi kami pinta untuk hadir semuanya,” ungkap dia.

Tak hanya berharap kehadiran insan perguruan dan perwakilan pengcab FORKI se-Kalbar, dia juga berharap keluarga besar dan pengurus FORKI Kalbar bisa turut hadir dalam musprov tersebut. Menurutnya, selain musyawarah propinsi, ajang ini seharusnya bisa dijadikan wadah silaturahmibagiparapengurusdantentunyabagi keluarga besar FORKI Kalimantan Barat. (bdi)

1

v

Pontianak Post 1

l

Selasa 5 Februari 2013

Barcelona

Calon Lawan Terhadang seteru abadinya itu kalah 0-1 dari Granada sehari sebelumnya.

Meski begitu, asisten pelatih Barca Jordi Roura mengingatkan agar timnya tidak boleh terlalu lama berada di zona nyaman. ”Target kami tidak hanya di liga, kami masih memiliki Liga Champions dan Copa del Rey. Tapi, satu poin di Mestalla merupakan hasil fair mengingat dalam lima tahun terakhir, kami hanya menang sekali di sana,” tutur pengganti tempat Vilanova itu kepada Marca.

Sekalipuntertahan di Mestalla, masihadasisipositif dari kubu Barca. Yakni, produktivitasmesingolnya,LionelMessi,yang terus berlanjut. Gol penalti pada menit ke-39 yang dicetak Messi kemarin menjadikan si Kutu (julukan Messi) tidak pernah absen membobol gawang lawan dalam 12 laga terakhir Primera Division.

Itu sekaligus menjadi gol ke-34 Messi di liga. Jauh meninggalkan pesaing utamanya yang bintang Real, Cristiano Ronaldo, dengan 21 gol. Di sisi lain, gol Valencia dicetak Ever Banega enam menit sebelum gol Messi. (dns/ttg)

+

LFP

AFP PHOTO / JOSE JORDAN

IMBANG: Pemain Barcelona Cesc Fabregas (kiri) berjibaku dengan pemain Valencia Tino Costa (kanan) dalam laga Liga Spanyol yang berlangsung di stadion Mestalla, Valencia. Laga itu berakhir imbang, 1-1.

VALENCIA --AC Milan seperti tanpa harapan ketika undian babak 16 besar Liga Champions dilangsungkan di Nyon, Swiss, pada 20 Desember tahun lalu mempertemukan mereka klub terbaik di dunia saat ini, Barcelona.Tapi, menilik situasi terkini, peluang Ros-

soneri “ sebutan Milan - memberi kejutan kepada Barca “ sebutan Barca “ perlahan terbuka.

Sebab, di saat Milan mulai tampil konsisten dan mendapat suntikan kekuatan dari Mario Balotelli, Barca justru menghadapi masalah.

Setelah entrenador Tito Vilanova

dipastikan absen saat menghadapi Milan di 16 besar (20 Februari dan 12 Maret 2013) karena terapi kesehatan di New York, AS, Barca juga gagal meraih kemenangan dalam laga terakhirnya. Bertandang ke Mestalla, kandang Valencia, dini hari kemarin WIB, Barca dipaksa

bermain seri 1-1.

Hasil itu memang tidak terlalu signifikan di klasemen. Hingga jornada ke-22, Barca masih unggul sembilanangka(59-50)dariAtletico Madrid. Klub asal Catalan tersebut bahkan memperlebar gap menjadi 16 poin dengan Real Madrid setelah

391 Karateka KKI Ikuti Gashuku KARATEKA : Tiga karateka putri dari pengcab KKI Pontianak, terlihat serius dalam mengikuti kegiatan gashuku yang dilaksanakan di Halaman Gedung DPRD Kota Pontianak, Minggu kemarin. Kegiatan ini diikuti sebanyak 391 karateka KKI dari seluruh ranting KKI Kota Pontianak.

ISTIMEWA

PONTIANAK—Sebanyak 391 karateka KKI Ranting Kota Pontianak mengikuti kegiatan

Gashuku dan ujian kenaikan tingkat yang dilaksanakan pada Minggu (3/2) kemarin

di Halaman Gedung DPRD Kota Pontianak. Kegiatan yang dilaksanakan setahun

dua kali tersebut merupakan agenda tetap dari pengcab KKI Kota Pontianak. Hal itu

+

diungkapkan oleh Donny Pandra SE, Ketua Panitia Kegiatan Gashuku KKI Kota Pontianak tahun 2013 didampingi DAN IV H Suwito BE. “Kali ini kegiatan gashuku yang kami laksanakan lebih ramai dari biasanya. Hampir seluruh ranting KKI dari seluruh kota Pontianak ikut serta dalam kegiatan ini. Dan kami cukup bangga melihat antusias anak-anak yang begitu bersemangat,” ungkap Donny Pandra kemarin.

Kegiatan tersebut, ungkap wasit karaketa nasional ini, tak sepenuhnya menguji karateka untuk seluruh tingkatan, namun hanya beberapa tingkatan yakni Q6 dan Q1. “Ranting yang paling banyak ikut serta dalam ujian kenaikan tingkat kemarin berasal dari ranting

Pontianak Utara dengan pelatih Ramdaniah DAN II. Dari ranting telok pakedai juga banyak ada sekitar 100 karateka dengan pelatih Supiandy,” tambah Suwito.

Dijelaskan dia, program ini untuk mempersiapkan diri guna mengikuti Gashuku yang akan digelar pengprov KKI Kalbar di Pasir Panjang pada Maret 2013. “Rencananya ada 12 pengcab yang akan mengikuti kegiatan ini,” ujar dia.

Sementara itu Ketua Pengprov KKI Kalbar M Zeet Ashovie mengucapkan selamat kepada pengcab KKI Kota Pontianak yang telah melaksanakan kegiatan gashuku dan ujian kenaikan tingkat. Dia berharap pengcab KKI Kota Pontianak terus mencetak atlet-atlet karateka berbakat yang kelak bisa diandalkan

KKI Kalbar di tingkat nasional.

Dia juga berharap seluruh pengcab di kabupaten kota segera melaksanakan kegiatan ujian kenaikan tingkat dan bisa mengikuti kegiatan gashuku yang akan dilaksanakan KKI Kalbar pada Maret mendatang di Pasir Panjang.

Sementara itu Majelis Sabuk Hitam KKI Kalbar mengucapkan selamat untuk pelaksanaan Musda Forki Kalbar yang akan dilaksanakan pada 6-7 Februari mendatang di kota Pontianak. Majelis Sabuk Hitam KKI berharap Musda nanti bisa memilih figur ketua umum yang benar-benar kredibel dan mau bersama-sama membesarkan dan memajukan prestasi karateka Kalbar hingga lima tahun kedepan. (bdi)

+

cmyk

C

m

y

k

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

FOOTBALL lovers

Masih Super Mario

Protes Ganti Wasit Valeri BETAPA sakit hatinya presiden Udinese Giampaolo Pozzo setelah bertanding melawan AC Milan kemarin dini hari. Kans membawa pulang satu angka dari San Siro, markas Milan, terbuang karena keputusan kontroversial wasit Paolo Valeri.

Ketika pertandingan memasuki injury time, striker Milan Stephan El Shaarawy ditekling bek Udinese Thomas Heurtaux di area terlarang. Wasit pun menghukum penalti meski para pemain Udinese memprotes karena dianggap bukan pelanggaran. Wasit tetap kukuh dengan keputusannya dan Mario Balotelli yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Kemenangan 2-1 pun menjadi milik Milan. Keputusan wasit itu benar-benar membuat Pozzo berang. Yang dipermasalahkan Pozzo, harusnya sesuai dengan jadwal yang diberikan, bukan Valeri yang memimpin laga Milan versus Udinese. Semula yang disiapkan adalah wasit muda Davide Massa. Ternyata, karena alasan tidak diungkap, wasit diganti Valeri sebelum laga.

“Kami benar-benar tidak beruntung. Harusnya wasit lain yang ditugaskan pada pertandingan ini,” ketus Pozzo, di situs resmi klub, seperti dikutip Football Italia.

Menurut Pozzo, Valeri secara statistik bukanlah wasit yang bagus. “Dia termasuk satu dari tiga wasit yang secara teknis tidak layak memimpin di Serie A. Saya sudah katakan sebelumnya, Valeri belum siap untuk memimpin Serie A,” lanjutnya.

Saat dipimpin Valeri, Pozzo menyatakan mereka seperti bermain lotre dan lebih sering kalah. “Saya masih ingat pertandingan kami melawan Parma, atau Juventus pada awal musim ini. Dia sering memberi lawan keuntungan,” ketus Pozzo.

Protes Pozzo beralasan, bahkan kubu Milan yang diuntungkan juga menyadari penalti pada injury time itu harusnya tidak diberikan. “Kami beruntung mendapat keputusan seperti itu. Saya pikir pemain Udinese itu sudah menguasai bola,” kata Massimiliano Allegri, pelatih Milan. (ham)

31

MILAN - Mario Balotelli memang biangnya debut. Laga perdana membela klub barunya AC Milan, Super Mario - julukan Balotelli - Mencetak dua gol ke gawang Udinese.

Hebatnya, dua gol itu menjadi penentu kemenangan Rossoneri. AC Milan unggul 2-1 atas tamunya di San Siro, Milan.

Lima hari setelah didatangkan dari Manchester City dengan banderol 20 juta euro, Balotelli langsung dapat kesempatan jadi starter saat Milan menjamu Udinese di pekan ke-23 Liga Italia. Kesempatan tampil perdana buat Milan, plus dalam pertandingan yang digelar di San Siro, benar-benar dimanfaatkan Balotelli. Dua gol yang dia buat masing-masing di menit 23 dan 93 adalah puncak dari penampilannya, karena di sepanjang 90 menit dia tampil impresif sebagai peneror gawang lawan maupun sebagai pemberi umpan.

Pelatih AC Milan Massimiliano Allegri pun puas dengan performa pemain barunya itu. “Dia bermain sangat baik dan punya kualitas luar biasa, tapi kita semua sudah tahu hal itu. Saya juga beruntung, karena dia pada awalnya tidak main sejak awal.

Dia masih harus berkembang,

AFP PHOTO / ALBERTO LINGRIA

Gol Perdana: Pemain depan AC Milan yang baru didatangkan, Mario Balotelli (kiri) menghindari pemain Udinese, Allan pada lanjutan Liga Seria A Italia di Stadion San Siro (4/1), Milan.

Balotelli mencetak gol perdana pada debut di klub barunya itu.

mengingat usianya baru 22 tahun,” sahut Massimiliano Allegri mengomentari penampilan pemain barunya itu.

Hingga sekitar 30 menit sebelum kick off Milan vs Udinese, nama Balotelli sebenarnya tidak ada dalam susu-

C

m

y

k

nan starter Rossoneri. Namun di momen-momen menjelang pertandingan dimulai Pazzini dapat cedera, maka jadilah Balotelli masuk sebagai salah satu starting XI Rossoneri.

Di menit 23 Balotelli berhasil menandai debutnya dengan

gol. Menyongsong umpan yang dilepaskan El Shaarawy, yang sempat membentur pemain bertahan lawan, tendangan Balotelli dari jarak dekat menjebol gawang Zebrette. Tak ada selebrasi dilakukan Balotelli karena dia hanya berdiam di tempatnya membuat gol sambil mengangkat kedua tangan.

Bermain penuh sepanjang 90 menit, Balotelli menunjukkan kalau Milan tak salah menggelontorkan uang 20 juta euro buat membawanya dari Etihad Stadium. Balotelli konstan menjadi ancaman serius bagi pertahanan Udinese. Selain dua golnya, Balotelli punya tiga peluang emas lain yang kesemuanya dimentahkan kiper Daniele Padelli. Di menit 26 Balotelli melepaskan tendangan jarak jauh yang dengan susah payah ditinju Padelli ke luar gawangnya. Memasuki menit 68 sepakan mendatar yang dia lepaskan dari dalam kotak penalti juga masih bisa dimentahkan Padelli. Sementara jelang laga tuntas, eksekusi tendangan bebasnya yang mengarah ke pojok kiri bawah terbaca dengan baik oleh kiper 27 tahun itu.

Saat Milan sepertinya harus puas dengan hasil imbang, menyusul gol penyama yang

dibuat Giampiero Pinzi, Balotelli kembali menjadi pahlawan dengan eksekusi yang dia buat dari titik penalti di menit 93. Terlepas dari kontroversi keputusan yang dibuat wasit terkait pelanggaran terhadap El Shaarawy, Balotelli dengan sempurna menyepak tendangan 12 pas tersebut.

Sebelum Balotelli melakukan eksekusi penalti, pemainpemain Zebrette melakukan protes keras kepada wasit yang memimipin pertandingan, Davide Massa. Sebabnya, para penggawa Udinese menilai Massa mengambil keputusan yang salah saat memberikan hadiah tendangan penalti kepada Milan. Pada saat tayangan ulang, nyatanya tekel yang dilakukan oleh bek Udinese, Thomas Heurtaux, memang bersih mengenai bola. Atas keputusan wasit yang merugikan timnya itu, pelatih Udinese Francesco Guidolin tak mau menanggapinya secara berlebihan. ”Ini bukanlah kejadian pertama yang terjadi dalam hidup saya sebagai seorang pelatih. Peristiwa seperti ini pernah terjadi dan tidak ada satu hal pun yang bisa kami katakan,” jelas Guidolin di Football Italia. ( ran)

AFGANSYAH REZA “Sometimes our best decisions are the ones that don’t make any sense at all”

32

Pontianak Post ● Selasa 5 Februari 2013

- Penyanyi -

SISTAR19

RILIS MV 19+

Galau banget kan judulnya? Bener banget!

Di album itu, Sistar19 mengeluarkan 5 track list dengan 4 single baru plus instrumen dan 1 single remake. Dua single barunya berjudul Sistar19, A Girl in Love dan Gone Not Around Any Longer. Namun, baru satu MV yang sudah di publish, yaitu Gone Not Around Any Longer. Lagu itu bercerita tentang seorang yang jatuh cinta.

Namun, kini cintanya mulai meredup. Mereka menganalogikannya dengan bunga yang mekar dan kemudian layu. ”Dalam tampilan visual, Sistar19 memilih memadukan dua karakter Hyorin dan B o ra ya ng berbeda.

Sistar19

menghadirkan nuansa misterius. Penampilan visual Sistar19 cantik dan agak nakal, juga begitu seksi. Keduanya menarik perhatian penonton dalam peralihan seorang gadis muda yang beranjakdewasa,”ungkapStarshipEntertainment.

Ditambah lagi koreografi yang sensual.

Sepertinya, Sistar19 ingin memperlihatkan bahwa kini mereka sudah beranjak jadi Sistar19+.

Dalam pembuatan lagu-lagu terbarunya itu, Sistar19 bekerja sama dengan Brave Brother. Yaitu, salah seorang komposer terkenal Korea Selatan yang dulu pernah berkontribusi dalam penggarapan lagu Push Push, Girls Shady, So Cool, Ma Boy, dan Alone. (*/det)

DUA personel Sistar yang paling membahana, yakni Hyorin dan Bora, kembali menunjukkan eksistensi mereka lewat subunit Sistar19. Tepat pada 31 Januari 2013, mereka berdua merilis album terbaru, Gone Not Around Any Longer.

Pilih Sendiri Akhir

BoA

Kisah Klip BoA

Tangga Lagu

KOREA Week of February 9, 2013

1. Shower Of Tears BAE CHI GI (Feat. Ailee)

PALING asyik memang kalau klip video punya kisah yang diceritakan di dalamnya, kita bakal menunggu sampai lagu usai. Gimana jadinya kalau yang menentukan akhir cerita itu adalah penonton sendiri?

Ya, itulah yang bakal kita dapatkan saat menonton klip video single terbaru BoA, Disturbance. Klip video yang dirilis pada 28 Januari 2013 itu membiarkan penonton memilih ending yang sedih atau ending yang bahagia. Tentu saja, pilihan tersebut hanya didapat kalau kita menonton secara online. Pada bagian akhir, ada pilihan Let Time Go By untuk sad ending dan Go Back to the Past untuk happy ending.

Ide membuat klip video itu lebih interaktif, murni muncul dari pihak agensi BoA, SM Entertainment. Mereka membuat konsep tersebut agar penonton tidak kecewa dengan ending klip video ini. Maklum, klip video itu mengusung cerita yang mengharukan. Apalagi BoA menggandeng salah seorang personel boyband besar Korea, Taemin (SHINee). Ya, penampilan Taemin sangat mencuri perhatian di klip video ini. Taemin yang dikenal imut dan lucu di berbagai acara tiba-tiba berubah menjadi seorang pria dewasa yang terlihat karismanya.

Dalam acara konser solo BoA Special Live 2013 - Here I Am yang diadakan di Seoul Olympic Hall, BoA mengungkapkan alasan mereka mengajak Taemin. Dalam klip video itu, BoA menginginkan aktor berwajah polos tapi maskulin, Taemin-lah yang terpilih.

Kerja keras mereka supaya bisa terlihat seperti pasangan serasi berbuah manis hingga banyak penggemar yang berkomentar bahwa penampilan mereka begitu romantis. (*/det)

KELAS ATAS

MESKI berukuran mini, output suara yang dihasilkan ukulele tak kalah dengan alat musik petik sejenis yang berukuran lebih besar. Nggak heran, beberapa musisi dunia menjadikan ukelele sebagai instrumen musik utamanya. Gitar yang lekat dengan musisi terkenal, seperti Jason Mraz dan Bruno Mars itu menjadi instrument penting dalam musik asli Indonesia, yakni keroncong. Meski begitu, ukulele bukan berasal dari Indonesia, tetapi dari Hawaii.

Dalam bahasa Hawaii, uku berarti hadiah dan lele berarti datang ke sini. Ukulele pun menjadi alat musik pengiring upacara kerajaan dan tarian-tarian khas Hawaii. Samudra tidak membatasi masuknya ukulele ke Indonesia. Pada 1880, ukulele dibawa ke Pulau Ambon, lalu ke Makassar, lalu ke Batavia.

BRUNO MARS Karakter musik sederhana, tapi enak didengar milik Bruno Mars ini dipengaruhi latar belakang keluarganya. Dilahirkan di Honolulu, Hawaii, dan berada di tengah-tengah keluarga musisi membuat Bruno Mars akrab dengan irama hawaian.

Suara ukulele dia masukkan di albumnya.

SARA BAREILLES Sara termasuk penyanyi yang paling sering menampilkan kepiawainnya bermain ukulele saat live. Terutama saat dia melantunkan lagu Beautiful Girl.

Sara memilih ukulele klasik jenis 625 striped myrtle baritone.

Bareilles tanpa ragu memuji kualitas suara yang dihasilkan ukulele miliknya.

JASON MRAZ Pilihan pelantun track I'm Yours ini jatuh pada ukulele jenis LU-21B lanikai baritone untuk mendukung perform-nya.

Bentuknya lebih besar daripada ukulele jenis lainnya. Ukulele jenis bariton memiliki warna yang suara lebih nge-bas serta volume lebih keras. (*/det)

DEATH OF GLORY

Garap Mini Album

2. I'm Sorry -CNBLUE 3. Tears - Leessang (Feat. Eugene of The SEEYA) 4. Monodrama - Huh Gak (With Yoo Seung Woo) 5. I Got A Boy - Girls' Generation 6. Don't Think You're Alone - Kim Bo Kyung 7. Gangbuk Fancy Pants - Jung Hyung Don 8. I Hate It - Baek Ji Young 9. Good Start - Verbal Jint (Feat. Kang Min Hee Of Miss $) 10. Return - Lee Seung Gi

Death Of Glory mantap memilih hardcore sebagai aliran bandnya. Tentu, band ini memiliki karakter sendiri sesuai dengan namanya yang nyentrik dan khas musik hardcore.

BY: GHEA LIDYAZA SAFITRI

Sumber: Billboard

Like fanpage Xpresi : Xpresi Pontianak Post Follow Xpresi : @XpresiPtkPost

SENJATA MUSISI

Personel: Fadhil dan Yudhi Satria (Vokal), Eldy (Gitar 1), Randa (Gitar 2), Wan Anshar (Bass), Farhan (Drum)

C

M

Y

K

Band yang terbentuk pada Mei 2009 dan awalnya hanya untuk having fun ini mengalami perubahan yang signifikan dalam sistem sosial masyarakat dengan memberi aroma baru bagi pecinta musik hardcore. Terbilang masih baru di musik underground, khususnya hardcore nggak menyurutkan langkah mereka untuk terus maju. Death Of Glory memiliki makna mendalam bagi keenam personelnya.

Bagi mereka, sesuatu hal yang akan diraih itu nggak akan mudah, untuk itulah diperlukan blood sweat and tears, sehingga mereka sepakat menamakan band ini Death of Glory.

Untuk saat ini, project yang sedang digarap Death Of Glory adalah membuat

mini album yang bertajuk “Reputation Spreading The Threat”. Teman-teman yang ingin mengetahui secara detail mengenai Death Of Glory bisa langsung mengakses melalui media sosial Facebook Death Of Glory, disitu keseluruhan mengenai Death Of Glory akan terkupas habis.

Perbedaan pendapat antara personel memang kerap terjadi, tetapi sejauh ini band ini masih dapat menanganinya sebaik mungkin dengan keterbukaan masing-masing personel. Meskipun masih banyak yang meragukan band ini, keenam personelnya justru nggak terpengaruh dan tetap terus berusaha untuk memberikan yang terbaik dengan karakteristik yang sudah dibangun. **

Raksasa otomotif Jepang Honda mendesain mobil eksklusif untuk perempuan. Mobil berlabel Fit itu memiliki kaca dengan spesial pelindung UV yang mampu mencegah kerutan karena terpaan matahari. Mobil seharga USD 17.500 (sekitar Rp 168 juta) tersebut juga punya sistem pendingin khusus yang bisa meningkatkan kualitas kulit pengendara.

DAILY MAIL

A

pa yang melatarbelakangi keikutsertaan Anda?

Semua itu berawal dari ke­ gemaran saya kepada dunia jurnalis audiovisual. Kebetulan tema yang diangkat saat itu menarik, dan sesuai dengan riset yang sudah saya lakukan jauh sebelum dihelatnya ajang ini. Saya mengikuti kata hati saja sih saat mengikuti lomba ini, enggak ada target muluk-muluk harus juara. Syukurnya kerja keras kami berbuah manis.

Bagaimana proses perjalanan Anda dalam EADC ini?

Awalnya, saya mendapat informasi tentang EADC pada bulan Maret. Karena sistemnya harus memakai team, saya pun mengajak teman, Mitchel Silvester Vinco untuk ikut. Kami harus mengisi proposal yang memang sudah ada pertanyaanpertanyaan dari EADC. Proposal yang kami isi harus bersaing dengan 480 proposal, kemudian disaring lagi menjadi 50 besar, lalu 23 besar dan sepuluh besar. Sebelum nyampe tahapan 10 besar, kami terlebih

Tahukah

Anda?

Pontianak Post Selasa 5 Februari 2013

dulu mempresentasikan ide-ide kami dan ternyata lulus hingga masuk ke lima besar.

Selain kami dari Pontianak, 4 peserta lainnya itu dari Yogyakarta, Sidoarjo, Semarang dan Ambon. Semua di lima besar ini sudah mendapatkan beasiswa. Jadi tidak ada juara, karena kelima peserta dari lima kota inilah yang jadi juara.

Seberapa besar tingkat persaingannya?

Pastinya sangat ketat persaingannya. Saya yakin dari ratusan proposal yang masuk, pastilah memiliki ide-ide atau gagasangagasan yang cemerlang.

Apalagi pada tahap sepuluh besar, masing-masing dari kita harus mempresentasikan ide. Tentunya harus sesuai dengan tema yang diambil saat itu yakni Indonesia Tangguh. Fokus saya adalah sebaik-baiknya menyampaikan ide yang kami miliki agar diterima oleh dewan juri.

Perasaan Anda ketika dinobatkan sebagai lima besar?

Tentunya senang dan banggalah, ini khan prestasi nasional ya dengan saingan dari

Berkiprah di Dunia Televisi “Awalnya memang saya merupakan jurnalis lapangan di Ruai TV. Kecintaan saya terhadap dunia audiovisual-lah yang mendorong saya untuk terjun dalam dunia jurnalis ini. Setelah beberapa tahun, saya mulaiberpikirbahwauntukmenjadiseorang jurnalis tidaklah harus di lapangan. Saya kemudian memutuskan untuk menjadi presenter saja, membawakan program acara berita dan talkshow. Saya sangat menikmati pekerjaan sebagai orang yang berkecimpung di dunia televisi. Masih terkait dengan dunia audiovisual ini juga, saat ini saya menjadi pimpinan redaksi Super TV (Santu Petrus Televisi) Pontianak. Ini merupakan televisi sekolah pertama di Kalbar yang saya rintis sejak tahun 2009. Ketika itu saya melihat banyaksekaliminatsiswakepadaTV,kebetulan saya memang suka dengan TV. Jadi saya lontarkan gagasan tersebut dan direspon positif.Jadisayaputuskanuntukmembentuk TV komunitas ini.”

Pekerjaan Paling Aneh di Dunia

Pekerjaan memang membutuhkan skill atau kemampuan di setiap bidang yang akan digeluti, Tapi apa jadinya jika pekerjaan tersebut bisa dilakukan semua orang tapi hal tersebut adalah hal konyol, aneh dan gila.

1. Penguji Bau

Merasa punya hidung super sensitif? Coba menjadi penguji bau. Orang dengan pekerjaan ini menguji efektivitas deodoran dan anti keringat dengan mengendus ketiak peserta eksperimen. Berkat mereka, kita terselamatkan dari deodoran berbau tak sedap.

seluruh Indonesia pula. Tapi kebanggaan disini bukan dalam arti membanggakan diri loh ya, tapi lebih kepada saya bangga karena mampu mengangkat permasalahan yang dihadapi daerah kita, sekaligus menyampaikan aspirasi masyarakat yang selama ini mengeluhkan masalah tentang asap ini. Dan berharap dari film documenter inilah, bisa mengetuk hati pemerintah untuk memberikan perhatian yang lebih.

Ceritakan tentang film documenter Anda?

Ketika itu judul film yang kami angkat adalah ‘Sang Penakluk Asap’. Film itu menceritakan bagaimana ada seseorang yang tangguh dalam membantu menyelesaikan bencana-bencana yang terjadi. Kebetulan bencana yang ditimbulkan di Pontianak sendiri lebih cenderung muncul karena ulah manusia itu sendiri. Nah untuk sample film saat itu, kami mengambil desa Lubuk Padi, kecamatan Kuala Mandor B, kabupaten Kubu Raya. Disana banyak terjadi peneba­ ngan hutan guna membuka lahan sawit besar-besaran dan penambangan emas.**

33

F I G U R E

Perempuan

‘Si Penakluk Asap’

Membagi Ilmu ke Siswa “Kecintaan saya terhadap sesuatu yang berhubungan dengan audiovisual, saya seimbangkan juga dengan pekerjaan lain diluar itu. Saya dipercaya menjadi staf pengajar di Politeknik. Memang saya tak ada basic mengajar, namun karena rasa keinginan yang kuat untuk mentrasfer ilmu yang saya miliki kepada orang lainlah yang membuat saya mau menerima tawaran mengajar ini. Dalam mengajar, saya menghadapi siswa maupun mahasiswa hanya sebagai teman saja. Sebab mengingat karakteristik anak pada zaman sekarang senang apabila diperlakukan demikian. Jadi dalam mengajar saya tidak monoton, dan syukur mereka pada menyukai cara saya mengajar.”

2. Penguji Makanan Hewan

4. Penguji Mebel

Karena hewan tidak bisa memberikan laporan akan rasa makanan mereka, dibutuhkan manusia untuk mewakili. Penguji makanan hewan harus mencicipi ‘resep’ baru dan mengomentari kelembutan dan rasanya.

Duduk bermalas-malasan di sofa adalah sebuah pekerjaan yang halal. Tugas penguji mebel adalah untuk duduk, bersandar, dan menilai kenyamanan sekitar 200 jenis barang mebel setiap hari.

3. Pembersih Muntah

Selalu ada sisi gelap dalam setiap hal. Di balik keriaan menaiki roller coaster, ada muntah para pengunjung yang tidak tahan dibolak-balik dalam wahana ini.

Begitu seringnya hingga beberapa taman hiburan menyewa pembersih khusus muntah.

C

m

5. Penguji Tantangan Maut

Bagaimana Anda bisa yakin tantangan maut di Survivor dan Fear Factor cukup aman? Jangan khawatir, sudah ada orang yang digaji untuk mengetes keamanan tantangan tersebut. Sebelum acara, mereka harus mencoba tantangan terlebih dulu untuk memastikan bahwa kecoa dan kelabang itu aman dimakan

6. Penyelam Bola Golf

Bukit golf yang indah seringkali dihiasi kolam-kolam yang cantik. Terkadang, pegolf amatir

y

k

mencemplungkan bola mereka ke dalamnya. Jangan khawatir, ada penyelam bola golf yang bertugas mengambil bola-bola itu untuk dijual kembali.(*/bbsb)

34

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

Pontianak Post

Selasa 5 Februari 2013

35

Pontianak Post

36

Selasa 5 Februari 2013

Rakerda I SOKSI Kalbar Tahun 2013

BERSAMA : Foto bersama Ketua Umum Depinas, Kt Korwil Kalimantan Saud Tobing, pengurus Depidar, dan Satgas SOKSI ARB

Meningkatkan Konsolidasi, Hasilkan Program Kerja Bermanfaat RAPAT Kerja Daerah I Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) Provinsi Kalimantan Barat tahun 2013 ditutup secara resmi oleh Ketua Depidar XVI SOKSI Kalbar, Drs H Kamaruddin Sjam MM di Hotel Orchard Gajahmada Pontianak Minggu, (3/2) malam.

Setelah melalui sidangsidang paripurna dan komisi yang cukup alot dari peserta, daerah maupun provinsi menghasilkan keputusan-keputusan dalam rangka mengaktualisasi-

kan catur bangkit soksi (bangkit konsolidasi organisasi, bangkit kaderisasidanregenerasi,bangkit ide dan gagasan, dan bangkit kesejahteraan rakyat). Baik itu memantapkan konsolidasi dan kaderisasi ormas SOKSI seKalbar maupun program kerja yang berorientasi pada karya kekaryaan untuk kesejahteraan masyarakat provinsi ini.

Pada pagi harinya, acara Rakerda I SOKSI ini dibuka oleh Ketua Umum Depinas SOKSI, Dr H Ade Komarudin MH

(DPR-RI/Komisi XI). Turut serta rombongan Depinas yaitu, Hakim Kamarudin, SH (plt Sekjen Depinas), Boby Suhardiman (Sekjen Wanbin Depinas), Saud L Tobing (Ketua Depinas Korwil Kalimantan), Purnama David N (Ketua DPP Krida Wanita S Wadiri Indonesia), Hardi Martomo (Wasekjend Bid Ideologi dan Politik), Leonard Chandra (Bendum Depinas), Rusmin Effendi (Ketua Dept Kominfo), Debby Amelia (Korprov Kalbar), HJ Ratih Dewanti I, Dr Kusuma Ratna D, HJ Lutfi Erwina (DPP KWSI).

Dalam sambutannya saat membuka Rakerda, Ade Komarudin menyatakan, sejak

BUKA : Ketua Umum Depinas SOKSI Dr H Ade Komarudin MH saat membuka Rakerda I SOKSI Provinsi Kalbar tahun 2013. Maju Terus.

Pantang Mundur !

kelahirannya pada 1960 SOKSI selalu menjaga Pancasila yang merupakan falsafah hidup dan pemersatu masyarakat Indonesia yang majemuk dalam hidup berbangsa dan bernegara. Karenanya keberadaan SOKSI di tengah masyakarat harus dapat dirasakan manfaatnya, dengan melakukan program kerja yang positif dan membangun di segala lapisan kehidupan (ipoleksosbud hankam). “Hadirnya serikat pekerja, buruh, tani dan nelayan dalam rakerda ini karena tidak lepas dari sejarah perjuangan Ormas SOKSI, ber-

juang bersama-sama mereka” katanya.

Selain itu acara sosialisasi empat pilar kebangsaan yang dilaksanakan pada Sabtu (2/2) malam oleh Drs H Hajriyanto Y Tohari MA , berlangsung sangat menarik. Dihadiri peserta dan undangan yang melebihi kapasitas yang diundang, dimana penyampian oleh Wakil Ketua MPR RI membuat banyak peserta yang bertanya berkaitan dengan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI. Dalam pembukaan Rakerda I SOKSI juga dilaksanakan pelan-

tikan lembaga konsentrasi di bawah SOKSI yaitu, DPD Krida Wanita Swadiri Indonesia Kalbar, masa bhakti 2013-2018 oleh DPP KWSI, diketuai oleh Emy S Wiraatmadja S.sos, Sekretaris Veronita Adriana SE. Setelah itu pelantikan DPD Baladhika Karya Kalbar masa bhakti 2013-2018 oleh Ketua Depidar XVI SOKSI Kalbar di ketuai oleh Ashari Paputungan dan Sekretaris Mulyadi A F. Dan pelantikan Satgas SOKSI Pemenangan ARB yang diketuai Drs Kamaruddin Sjam MM. Sebagai anggotanya, seluruh Ketua Depicab SOKSI se-Kalbar dan unsur-unsur pemuda, wanita, petani, nelayan dan koperasi/

UKM. “Alhamdulillah baik acara empat pilar kebangsaan maupun rakerda ini bisa dilaksanakan dengan baik dan lancar sesuai jadwal. Panitia berupaya keras dan meluangkan waktu agar acara ini bisa sukses dan peserta dari Depicab se-Kalbar, lembaga konsentrasi dan asosiasi dan Depinas Pusat bisa terlayani dengan baik. Saya berharap hasil rakerda ini bisa segera diaktualisasikan kepengurusan Soksi, baik di provinsi maupun di kabupaten/kota” ujar Ir Wahyu Asmidi selaku ketua panitia pelaksana yang juga Sekretaris SOKSI Kalbar.

Maju Terus. Pantang Mundur. (*)

DISKUSI : Peserta seminar Empat Pilar Kebangsaan sedang berdiskusi

PILAR : Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan oleh Wakil Ketua MPR-RI , Drs H Hajriyanto Y Tohari MA

GONG : Pemukulan gong lima kali oleh Ketum Depinas Dr H Ade Komarudin MH, tanda resmi dibukanya Rakerda SOKSI

KWSI : Pelantikan DPD KWSI Kalbar oleh Ketua DPP KWSI Purnama David Napitupu

SAMBUTAN : Ketua DEPIDAR XVI SOKSI Kalbar Drs H Kamarudin Sjam MM memberi sambutan

SATGAS : Pelantikan Satgas SOKSI Pemenangan ARB oleh Ketum Depinas SOKSI

BALADHIKA : Pelantikan DPD Baladhika Karya Provinsi Kalbar oleh Ketua Depidar XVI SOKSI Kalbar

PENGARAH : Panitia pengarah pada Rakerda, (ki-ka), Ir Vinsensius SUASANA : Suasana sidang komisi pada Rakerda. Membuat program Lintas, Drs H Kashmir Bafiroes Msi, Gusti Effendi SE kerakyatan

C

M

Y

K

LAPOR : Ketua Panpel Rakerda SOKSI Kalbar Ir Wahyu Asmidi memberi laporan sebelum rakerda