Pontianak Post

Pontianak Post

cmyk

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013 M / 29 Rabiul Awwal 1434 H

pertama dan terutama di kalimantan barat

Menyambut Dewa Turun ke Bumi Dari Kumpul Keluarga Hingga Doa di Vihara SINGKAWANG- Hari ini warga Tionghoa merayakan Tahun Baru Imlek 2564.

Berbagai persiapan dilakukan menjelang hari H. Bahkan detik-detik menyambut tahun baru ular air ini, warga yang umumnya penganut Konghucu melakukan sembahyang ke vihara atau pun kelenteng. Menyambut kedatangan para dewa yang turun ke bumi dan berdoa

untuk kebaikan menjani hidup di dunia.

Di Singkawang yang selalu menjadi ikon perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalimantan Barat, suasana Imlek sangat terasa. Sabtu (9/2) sore hingga malam hari warga tampak ramai berkumpul dengan keluarga.

Mereka makan dan minum secara bersama. Banyak Tionghoa perantau pulang kampung tiap tahun baru imlek. Bahkan

Eceran Pontianak Rp. 3.000

KEMBANG API: Perayaan imlek di kota Pontianak diwarnai dengan pesta kembang api, Sabtu(9/2)malam.

PONTIANAK-Malam perayaan Tahun Baru Imlek 2564, di Pontianak kemarin (9/2) didera hujan deras. Namun cuaca tersebut tidak menghilangkan kemeriahan masyarakat Tionghoa Pontianak dalam menyambut datangnya tahun ular air ini.

Jalan-jalan protokol tetap ramai dilalui.

Kembang api

FAHROZI/PONTIANAK POST

PERSEMBAHAN : Persembahan untuk Dewa sajikan warga Tionghoa.

Pertahankan Angpau, Tak Ikut Konyan Tradisi imlek tak pernah ditinggalkan warga Tionghoa hingga sekarang yakni, makan besar bersama keluarga dan berbagi angpau. Lantas bagaimana warga Tionghoa yang sudah memeluk agama Islam.

Matahari baru saja terbenam. Bunyi kembang api sudah saling sahut menyahut.

Warna warninya menghiasi langit Kota Singkawang berpendudukan mayoritas Tionghoa ini. Chia Jung Khong alias Haji Aman yang kini sudah memeluk agama Islam, tetaplah merayakan tradisi

uKe Halaman 7 kolom 1

Hujan, Imlek Tetap Meriah

uKe Halaman 7 kolom 1

HARYADI/PONTIANAKPOST

uKe Halaman 7 kolom 5

CANTIK: Tampak Vihara Tri Darma Bumi Raya Pusat Kota Singkawang dihiasi lampion.

Perayaan Imlek warga Tionghoa lokal hingga manca negara ramai berdoa di Vihara ini.

FAHROZI/PONTIANAK POST

Pers Bersatu, Bangun Ekonomi Daerah

3.128 Saya lebih menghargai proyek kecil yang penuh arti daripada proyek besar yang tak jelas tujuannya.

Senyom Simpol

Senangnya Imlek SELAMAT pagi. Hari ini Imlek. Pendi merase beruntong. Sekarang, katenye, tinggal datang ke tempat kawan-kawan yang ngerayekan Imlek. ‘’Ncalek duet, lagang, boleh-boleh, wa. Tapi kalau taon balu masih calek luit (duet) same gak bual. Setaon sekali, wa. SenangMuslim "Toing" Minhard

uKe Halaman 7 kolom 5

Advertorial Kolesterol Tinggi?

Lawan dengan Kulit Manggis UMUMNYA, kita sangat fobi mendengar kata kolesterol. Dan kita yang tak mengerti ilmu kesehatan akan otomatis menganggap kata tersebut adalah nama penyakit. Padahal, yang sebenarnya bukan. Kolesterol adalah bagian penting dari membran sel. Zat itu juga merupakan prekusor untuk mensintesis asam empedu. uKe Halaman 7 kolom 1

Oesman Sapta

MANADO- Dialog pers dan pengusaha dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) di Grand Kawanua Internasional City (GKIC) Manado, Sabtu (9/2) terasa istimewa. Pasalnya, Pengusaha Nasional asal Kalimantan Barat, Oesman Sapta ikut hadir. Bahkan mantan Wa k i l Ketua MPR-RI ini menjeleskan, p e r s harus bersatu j i k a i n g i n membangun sistem ekonomi

Indonesia merata hingga ke daerah. “ Saat ini ditengah krisis kepercayaan yang menimpa hampir semua sendi kehidupan bangsa kita, hanya pers yang masih dipercaya oleh masyarakat. Untuk itu, Pers memegang kunci untuk membangun sistem itu, namun pertanyaan yang muncul apakah dunia pers Indonesia mau untuk itu,” kata Oesman.

Lebih lanjut diutarakan, untuk dapat melaksanakan peran kunci tersebut pers di Indonesia harus bersatu. Karena dengan demikian sistem ekonomi nasional yang lebih merata uKe Halaman 7 kolom 5

Anas Masih Lantik Pengurus Daerah JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum tetap santai menghadapi hasil rapat Majelis Tinggi di Cikeas. Sehari setelah Ketua Majelis Tinggi sekaligus Ketua Dewan Pembina PD Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan akan mengambil seluruh kendali partai, mantan ketua umum

11: 58

15:18

18: 05

cmyk

uKe Halaman 7 kolom 5

19:15

04:32

Sigit Witjaksono, Pluralis Pencipta Motif Tiongkok dalam Batik Lasem

Agama Konghucu, Istri Islam, Anak Katolik, Cucu Santri Sosok Njo Tjoen Hian termasuk langka. Mengaku sebagai Gus Durian (pengikut Gus Dur), lakilaki bernama Indonesia Sigit Witjaksono itu termasuk tokoh batik Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

TOKOH LANGKA: Njo Tjoen Hian alias Sigit Witjaksono di rumahnya.

Tampak foto Gus Dur di pintu rumah.

KARDONO SETYORAKHMADI, Lasem TAK sulit mencari rumah Sigit Witjaksono. Hampir semua penduduk Lasem tahu rumah pria kelahiran 1929 tersebut.

Selain dikenal sebagai salah seorang pengusaha batik papan atas di kota

kecamatan itu, dia dikenal grapyak. Bahkan, dengan nada bercanda, masyarakat menjuluki Sigit sebagai bakul jamu karena kepandaiannya bercerita.

Yang sulit adalah bertemu dia. Sebab, dia sering tidak berada di rumah dan lebih banyak ke luar kota. Baik untuk keperluan bisnis maupun menjadi pembicara dalam acara-acara lintas agama. Tapi, beruntung koran ini kemarin (7/2) berhasil menemui Sigit di rumahnya yang khas rumah warga Tionghoa di Desa Babagan, Lasem.

Sebagai pengusaha batik, nama Sigit sudah tidak diragukan. Batik produksi pabriknya dikenal luas hingga menembus pasar internasional. Bahkan, sejumlah perancang ibu kota tak jarang memakainya. Antara lain, desainer Biyan

Kardono setyorakhmadi/jawapos

Online: http://www.pontianakpost.com/

PB HMI itu tetap menjalankan aktivitas sebagai ketua umum seperti biasa.

Kemarin (9/2), Anas bertolak ke Lebak, Banten, bertemu dengan para kader di daerah.

Di sana, dia menghadiri deklarasi calon bupati dan wakil bupati yang diusung

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

uKe Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media

Edukasi

2

+

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Makin Profesional Lewat Penelitian

Kimia Mudah Dan Asyik

Kurikulum dan IPM

Pentingnya Media dalam Pembelajaran Kimia

ADA sepucuk surat elektronik dari pembaca yang berbunyi, “IPM Kalbar sekarang berada di posisi ke-28 dari 33 provinsi, nah apakah ada yang salah dari Kurikulum KTSP, atau apakah kurikulum ini kurang tepat?

Apakah dengan kurikulum baru ini, bisa mendongkrak IPM Kalbar? Untuk meningkatkan IPM kalbar ini, apakah sudah ada Grand Design Pendidikan Kalimantan Barat?”

Sejauh ini belum ada penelitian yang sungguh intensif melihat hubungan antarkurikulum dan IPM-Indeks Pembangunan Manusia. Karena itu, jawaban untuk pertanyaanpertanyaan ini tidak akan langsung. Artinya, melalui berbagai penelitian yang yang terpisah, kelompok penelitian yang berfokus pada IPM dan kelompok penelitian yang berfokus pada pembaharuan kurikulum. Diharapkan, dengan telaah seperti ini akan muncul variabel moderator yang dapat ’menghubungkan’ antara variabel kurikulum dan variabel IPM. Indeks Pembangunan Manusia-IPM (Human Development Index – HDI) termasuk dalam kawasan pembangunan ekonomi. Konsep IPM dilontarkan Mahbub ul Haq, seorang ekonom Pakistan, pada tahun 1990 dalam buku laporan tahunan pembanguan dari United Nations Development Programme (UNDP).

Pemikiran itu merupakan bagian dari usaha untuk mengubah fokus pembangunan ekonomi dari ’uang’ ke ’manusia’. Ia bersama-sama dengan sejumlah ahli lain: Paul Streeten, Frances Stewart, Gustav Ranis, Keith Griffin,

Oleh: Leo Sutrisno

Sejauh ini belum ada penelitian yang sungguh intensif melihat hubungan antarkurikulum dan IPM Sudhir Anand dan Meghnad Desai berpendapat bahwa evaluasi pembangunan tidak hanya disarakan pada peningkatan ekonomi tetapi juga peningkatan harkat hidup manusia. Tetapi, mesti menggunakan perhitungan-perhitungan yang ’sederhana’.

Akhirnya, disepakati tiga macam variabel utama, yaitu: Indeks Harapan Hidup (Life Expectancy Index), Indeks Pendidikan (Education Index), dan Produk Domestik Bruto (Gross Domestic Product) .

Indeks Pendidikan terdiri atas

dua variabel: Angka Melek Huruf Dewasa (Adult Literacy Index) dan Angka partisipasi Kasar (Gross Enrollment Index).

Model ini digunakan hingga tahun 2010. Tetapi, mulai tahun 2011 variabelnya diperbarui menjadi Indeks Harapan Hidup, Indeks Pendidikan, dan Indeks Pendapatan (Income Index). Variabel Indeks Pendidikan diganti dengan Rata-rata Lama Sekolah (Mean Years of Schooling Index) dan Harapan Lama Sekolah (Expected Years of Schooling Index).

Geoffrey D. Borman (University of Wisconsin-Madison) bersama-sama dengan: Gina M. Hewes, Laura T. Overman, (Johns Hopkins University) dan Shelly Brown (University of North Carolina, Greensboro) pada tahun 2002 melakukan meta analysis yang cukup komprehensif tentang 232 penelitian tentang reformasi sekolah dan hasil belajar siswa secara internasional.

Mereka menemukan tiga macam reformasi yang mempunyai Effect Size yang signifikan, yaitu: Direct Instruction (0.21), School Development Program (0.15), dan Success for All. (0.18). Mereka juga menyimpulkan bahwa reformasi jangka panjang (lima tahun ke atas) mempunyai dampak yang kuat. Mereka juga mengingatkan agar komitmen jangka panjang juga harus ditunjukkan.

Willard R. Daggett, Presiden dari International Center for Leadership in Education pada tahun 2005 melakukan meta analysis hasil penelitian pembaharuan kurikulum menunjukkan sembilan hal penting yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Di anataranya adalah: pembelajaran difokuskan pada minat siswa, komitmen yang tinggi para guru untuk membuat siswa mencapai hasil yang jauh melebihi yang diharapkan, komitmen siswa untuk belajar maksimal, peralatan multimedia yang selalu tersedia setiap waktu bagi siapa saja, serta kurikulum yang tinggi kualitasnya.

Dengan perkataan lain,

kurikulum hanya salah satu faktor dari reformasi pendidikan yang perlu dilakukan. Ada banyak faktor lain yang perlu juga diperbaiki. Perbaikan kurikulum tidak serta merta meningkatkan kualitas pendidikan.

Kembali ke pertanyaan pembaca, semangat yang melatarbelakangi pertanyaan itu dapat diduga dari asumsi bahwa kurikulum itu semacam ’panasea’-satu untuk semua.

Artinya, pembaharuan kurikulum dipandang sebagai ’obat’ yang manjur dalam menyelesaikan semua masalah pendidikan. Termasuk, perbaikan kurikulum dapat langsung meningkatkan indeks pendidikannya.

UNESCO (2011) melaporkan angka rata-rata Lama Sekolah (Mean Years of Schooling Index) Indonesia sebesar 5.8 tahun. Kriteria yang disepakati adalah sangat tinggi (11.3), tinggi (8.5), sedang (6.3) dan rendah (4.2). Negara-negara: Norwegia (12.6), Selandia Baru (12.5), AS (12.4), Australia (12), Jepang (11), Korea Selatan (11), Hongkong (10). Indonesia masih di lapis paling bawah.

Dilaporkan juga tentang Harapan Lama Sekolah (Expected Years of Schooling Index) Indonesia sebesar 13.2 tahun.

Kriteria yang digunakan adalah sangat tinggi (15.9), tinggi (13.6), sedang (11.2) dan rendah (8.3). Itu berarti, Indeks harapan Sekolah mendekati tinggi. Sejumlah negara berada jauh di atas 15.9, misalnya: Australia (18), Islandia (18), Selandia Baru (18), dan Norwegia (17.3). Malaysia di bawah Indonesia (12.6).

Jika Kalimantan Barat berkehendak menaikkan IPM diwaktu mendatang sebaiknya disusun program yang dapat menaikkan Rata-rata Lama Sekolah dan Harapan Lama Sekolah, bukan pemberantasan buta aksara dan angka partisipasi kasar seperti yang telah dilakukan masa lalu.

Selain itu juga perlu ada usaha menaikkan Indeks Harapan Hidup dan Indeks Pendapatan.

Bukan juga perbaikan kurikulum. Semoga! (*)

+

SAHABAT kimia, dalam melakukan pembelajaran, setiap guru hendaknya memiliki media pembelajaran. Media pembelajaran merupakan komponen pembelajaran yang meliputi bahan dan peralatan. Dengan masuknya berbagai teori dan teknologi, media pembelajaran terus mengalami dan tampil dalam berbagai jenis.

Beberapa kegunaan praktis dari penggunaan media pembelajaran adalah media pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan dan informasi sehingga dapat memperlancar dan meningkatkan proses dan hasil belajar. Selain itu media pembelajaran dapat meningkatkan dan mengarahkan perhatian peserta didik sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar, interaksi yang lebih langsung antara peserta didik dan lingkungannya, dan kemungkinan peserta didik untuk belajar mandiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya. Media pembelajaran juga dapat mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu.

Menurut Heinich, dkk (1996) dalam bukunya “Instructional Technology and Media for Learning” menyatakan bahwa media merupakan alat saluran komunikasi. Media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata ”medium” yang secara harfiah berarti “perantara” yaitu perantara sumber pesan (a source) dengan penerima pesan (a receiver).

Selanjutnya diberikan contoh media ini seperti film, televisi, diagram, bahan tercetak (printed materials), komputer dan instruktur. Contoh media tersebut bisa dipertimbangkan sebagai media pembelajaran jika membawa pesan-pesan (messages) dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran.

Media pembelajaran bisa dikatakan sebagai suatu teknologi pembawa pesan yang digunakan untuk keperluan pembelajaran.

Banyak sekali peran dari media dalam

pembelajaran, antara lain pembelajaran akan lebih menarik perhatian peserta didik sehingga dapat menimbulkan motivasi belajar dan memungkinkan peserta didik menguasai tujuan pembelajaran lebih baik.

Selain itu metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata komunikasi verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga peserta didik tidak bosan dan guru juga tidak kehabisan tenaga apalagi bila guru mengajar setiap jam pelajaran. Peran media dalam pembelajaran selanjutnya adalah membuat peserta didik lebih banyak melakukan kegiatan belajar, dan aktivitas lainnya seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan, dan sebagainya.

Sahabat kimia, Rusman (2012) dalam bukunya Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer mengklasifikasikan media pembelajaran menjadi tiga bagian, yaitu: (1) media visual, (2) media audio dan (3) media audio visual. Media visual adalah media yang hanya dapat dilihat dengan menggunakan indra penglihatan.

Media audio adalah media yang hanya dapat didengar dengan menggunakan indra pendengaran saja. Media ini mengandung pesan auditif sehingga dapat merangsang pikiran, perasaaan, perhatian, kreativitas dan inovatif peserta didik tetapi menuntut kemampuan daya dengar dan menyimak peserta didik. Dan yang ketiga adalah gabungan dari kedua jenis media tersebut yaitu media audio-visual adalah alat bantu yang dapat digunakan melalui pendengaran dan penglihatan.

Guru perlu memperhatikan karakteristik dan kemampuan masing-masing media sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.

Demikian, semoga bermanfaat. (*) Oleh: Kurniawan Widodo, Guru Kimia SMK Negeri 2 Pontianak.

+

+

Pontianak Post

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Jawa Pos Group Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­ si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

C

m

y

k

1POUJBOBL 1PTU r Minggu 10 Februari 2013

EKONOMI BISNIS

3

Aksi Gangnam Style dan Live Band Akustik Memeriahkan Jalan Sehat Pontianak Post Kejar Rejeki Enaak

UNDIAN: Dokumentasi penarikan undian Pontianak Post Rejeki Enaak tahun 2011 yang lalu.

PONTIANAK – Kegiatan Jalan Sehat Pontianak Post Kejar Rejeki Enaak digelar pada hari Minggu, 17 Februari 2013, pukul 06.00 pagi.

Start dan finish di halaman depan GOR Pangsuma Pontianak. Kegiatana ini merupakan puncak kegiatan Pontianak Post Rejeki Enaak yang dilaksanakan November 2012 lalu. Dimana pada waktu yang sama akan dilaksanakan juga pencabutan

pemenang Pontianak Post Rejeki Enaak, dengan Hadiah Utamanya 3 unit sepeda motor (khusus bagi pelanggan Pontianak Post, Kapuas Post dan Radar Pontianak) serta Hadiah Enaak (bagi pelanggan dan pembaca Pontianak Post yang membeli secara eceran) berupa: 6 unit blackberry, 6 unit televisi 21 “inch, 10 uang tunai @Rp.500 ribu dan gratis berlangganan koran Pontianak Post selama 1 bulan untuk 20 orang yang beruntung.

Ketua Panitia Kiki F Sarumpaet mengatakan, aksi dancer dari komunitas gangnam sytle dan live band akustik, dipastikan akan tampil menghibur seluruh peserta jalan sehat tersebut. “Kami berharap kepada seluruh

peserta jalan sehat, khususnya bagi peserta yang tidak mendapatkan kaos gratis bagi 1.000 orang pendaftar pertama, diharapkan menggunakan baju kaos putih pada saat pelaksanaan jalan sehat tersebut, “ tutur Kiki.

Pendaftaran jalan sehat akan dibuka terus hingga waktu pelaksanaan atau 30 menit sebelum start dilangsungkan. Panitia juga memperbolehkan masing-masing peserta mendaftar lebih dari 1 tiket, sehingga peserta mempunyai banyak kesempatan mendapatkan doorprize yang disediakan panitia. “Hingga hari ini (Sabtu, 9/2), jumlah peserta yang mendaftar sudah mencapai 3 ribuan dan diprediksi akan terus bertambah pada waktu pelaksanaan

(Minggu, 17 Februari 2013), “ papar Kiki.

Untuk memper mudah pendaftaran jalan sehat, selain di Graha Pena Pontianak (Bagian Pemasaran lantai 2) Jalan Gajah Mada No. 2 – 4 dan Team Promosi Susu Kental Manis Cap Enaak atau MD di swalayan-swalayan/ supermarket di Kota Pontianak, panitia juga melayani pendaftaran jalan sehat di stand Pontianak Post Area Car Free Day jalan Ahmad Yani setiap minggu pagi.

Ayo…Buruan daftar sekarang juga Jalan Sehat Pontianak Post Kejar Rejeki Enaak dan kirimkan juga kupon Pontianak Post Rejeki Enaak sebanyak-banyaknya serta rebut hadiah menarik puluhan juta rupiah. (*)

begitu senang dan antusias ketika membagikan striker tersebut dimana mereka dapat saling bertegur sapa juga dengan para pengendara yang sedang menunggu lampu hijau menyala.

Setelah itu para biker kembali ke dealer Astra Motor Sintang untuk mendapatkan

edukasi tentang Safety Riding, sebelum dilanjutkan dengan pemberian materi para bikers menyanyikan lagu Indonesia Raya kemudian di lanjutkan dengan mengucapkan Ikrar Biker bagi seluruh Peserta yang hadir. Selanjutnya pemberian materi tentang Edukasi Safety Riding disampaikan oleh Vazil Saltiani (PIC Safety Riding KALBAR) di Astra Motor Pontianak. Disini Vazil menekankan, kepada para bikers agar selalu safety riding ketika menggunakan kendaraan, apalagi para bikers sering kali touring ke berbagai tempat maka safety riding sangat perlu di terapkan kepada seluruh bikers dan dapat juga menjadi contoh yang baik kepada masyarakat umum pengguna kendaraan bermotor.

Setelah selesai memberikan materi, bapak Vazil memberikan pertanyaan kepada para bikers. Siapa di antara bikers yang bisa menjawab pertanyaan akan di berikan hadiah Helm. Dan yang bisa menjawab pertanyaan pada saat itu adalah Eko (HTCS), Aan (HBCS) dan Imam (HVS).

Semoga dengan disosialisasikan nya safety riding kepada seluruh bikers yang ada di sintang dapat mengurangi tingkat kecelakan lalulintas di jalan raya terutama di Kabupaten Sintang.

Acara dilanjutkan dengan ramahtamah sesama peserta dan pihak dealer, yang diharapkan dapat tercipta nya suatu hubungan yang lebih baik lagi antara klub dengan pihak dealer. (biz/*)

Gelar Edukasi Safety Riding P O N T I A N A K- D e a l e r Café dilaksanakan pada Sabtu (2/2) di Dealer Astra Motor Sintang dan diikuti Perwakilan Klub Honda Beat,Supra,Vario,Tiger,Blade dan Spacy di Kabupaten Sintang. Mereka tergabung dalam Honda West Borneo Community (HWBC). Kegiatan ini bertujuan untuk membangun tali silaturahmi antara sesama

Dari Dealer Café Para Bikers HWBC di Kabupaten Sintang anggota klub-klub motor Honda yang ada di Kabupaten Sintang serta mempererat hubungan partnership dengan dealer Honda.

Acara ini pun mendapat-

kan sambutan yang hangat dari para bikers dan pihak dealer. Kegiatan dealer cafe di isi dengan menyanyikan lagu Indonesia raya, ikrar biker, Edukasi Safety Riding, pem-

bagian stiker Safety Riding kepada para pengendara motor di jalan raya,penyampaian materi sosialisasi sistem injeksi dan Rolling city. Acara di mulai Rolling City di kota Sintang dan membagikan stiker imbauan Safety Riding kepada para pengendara yang ada di jalan raya. Para bikers

Sinshe Hongkong TCM Metode Efektif Atasi Diabetes hingga Tuntas Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Satu-satunya di Pontianak SINSHE Hongkong TCM Pontianak, adalah pengobatan dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine) yang ternama, merupakan gabungan dari pengobatan, penelitian TCM, pencegahan penyakit kronis dan terapi penyembuhan.

Didukung oleh konsultan sinshe ahli TCM ternama dari Tiongkok yang sudah sangat berpengalaman; memanfaatkan resep TCM dan teknologi tinggi yang menghasilkan obat tradisional TCM yang manjur dan efektif dengan sistem diagnosa TCM yang tepat, obat tradisional terkini dari Tiongkok dan pengobatan elektroterapi, tilik nadi, akupuntur, tuina, terapi lainnya sangat efektif, khususnya pasien yang menderita penyakit kronis.

Waspadalah! Jumlah penderita diabetes di Indone-

sia terus meningkat tajam, diprediksi ada jutaan orang terkena diabetes (kencing manis). Jika tak diobati sedini mungkin secara tepat dan efektif, beresiko merusak organ penting tubuh lain seperti: hati, paru-paru, ginjal, limpa, reproduksi, dan sistem syaraf, juga bisa menyebabkan uremia.

Untuk mengatasi penyakit diabetes dan komplikasinya, Sinshe Hongkong TCM Pontianak menggunakan metode TCM yang terdepan yakni “Bai Wei Hu Yi Liao Fa”, mengatasi penyakit dengan ramuan herbal yang disesuaikan jenis & kondisi penyakit penderita, dihasilkan dari 33 jenis obat berharga ditambah 28 jenis obat organik, daya serap obat tinggi, rata-rata penderita diabetes setelah diobati sekitar 5-10 hari, gula darah menu-

run, gejala seperti kaki tangan kesemutan, seluruh badan tidak bertenaga, insomnia (susah tidur) dan lain-lain berkurang secara nyata.

Rata-rata setelah 40-60 hari, gula darah stabil, gejala komplikasi menghilang, daya tahan tubuh meningkat, keseluruhan tubuh membaik, sebagian pasien bisa berhenti konsumsi obat, fungsi insulin & sistem sekresi normal kembali, fungsi reproduksi pria kembali normal, sudah bisa kembali merasakan kehidupan sehat yang normal.

Sudah banyak penderita merasakan khasiat mujarabnya; tak ada efek samping, tak menimbulkan ketergantungan, tak pengaruh penderita menderita 10-20 tahun, kondisi penyakit parah/ringan, setelah diobati bisa menurunkan gula darah dan gula kencing

hingga normal & seimbang, sesudah diatasi hingga ke akar-akarnya tidak mudah kambuh. Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Sinshe Hongkong TCM. Konsultasi & pengobatan hubungi: Sinshe Hongkong TCM, Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, telpon (0561) 733268, 082152797888. (hari Minggu & libur tetap buka).(a2/biz)

Pontianak Post

4

Minggu 10 Februari 2013

Nama Lisa Soemarto MA RIFA RFC dikenal sebagai salah seorang praktisi keuangan dan pasar modal di Indonesia. Dia termasuk dalam deretan penerbit reksadana pertama di tanah air. Pada 2011, Lisa menerbitkan buku pertama, Meraih Masa Depan dengan Reksadana.

SULUNG di antara dua bersaudara pasangan (alm) Thomas Soemarto dan (alm) Mien Soemarto ini awalnya menempuh pendidikan sastra di Sorbonne University, Paris. Hidup di Prancis membuat-

nya belajar mandiri, termasuk mengelola keuangan sendiri.

Untuk menambah pemasukan selain dari kiriman orang tua, Lisa bekerja part time. Di antaranya, menjadi guide untuk turis dan membantu pembuatan kamus Prancis-Indonesia.

Lulus S-1, dia menikah, dikaruniai dua buah hati, Cinta Cressentia dan Ardika Pradnya.

Beberapa tahun kemudian, Lisa berpisah dari sang suami. Menjadi single parent mengubah prioritas hidupnya. Pekerjaan tidak lagi sebagai sampingan, namun mata pencaharian utama. ”Saya bertekad survive dengan bekerja dan menghidupi dua anak,” ujar perempuan cantik yang menolak menyebut usianya itu.

Sang sahabat, Yasmin, menyarankan Lisa untuk kembali ke Indonesia. Perempuan yang pernah bekerja di Kedutaan Besar Brunei Darussalam di Paris tersebut lantas mengirim dua anaknya ke Indonesia. Sementara itu, dia

menyelesaikan S-2 business communication.

Setahun kemudian, Lisa akhirnya pulang ke Indonesia setelah 11 tahun di Prancis. Dia memulai segalanya dari nol.

Pada masa itu, 1995, bidang keuangan dan investasi sedang booming di Indonesia. Yasmin menawari Lisa untuk bergabung dengan kakaknya, Edwin Stamboel, yang menggeluti pasar modal. Lisa yang suka tantangan dan belajar hal baru mengiyakan tawaran tersebut. Dari sastra, Lisa banting setir ke pasar modal.

Setahun berkecimpung di obligasi, Lisa yang kala itu bergabung dengan perusahaan sekuritas PT Indovest Securities (kini menjadi Mega Capital Indonesia) masuk dalam tim yang merumuskan produk investasi reksadana bersama Bapepam pada pertengahan 1996.

Januari 1997, reksadana pertama diterbitkan. Karir Lisa sebagai manajer investasi makin bersinar.

C

m

y

k

Di kala tanah air diguncang krisis moneter besar-besaran pada 1998, Lisa bersama timnya mampu struggle dan mengambil keputusan penting. ”Beruntung, perusahaan saat itu sangat sehat. Tidak ada satu pun karyawan yang di-lay-off. Kami tetap menerima bonus meski jumlahnya berkurang. Malah ada empat orang yang dapat bonus mobil, termasuk saya,” kenang Lisa.

Karir sebagai manajer investasi (MI) dijalani Lisa sampai 2003. Sejak awal terjun ke reksadana, Lisa juga berinvestasi. Dia menyadari betul pentingnya perencanaan uang yang tepat untuk masa depan. ”Terutama untuk biaya pendidikan anak dan simpanan masa depan,” tuturnya.

Setelah tidak menjadi MI pun, perempuan yang selalu tampil modis itu tetap berkutat di dunia keuangan. Dia menjadi perencana keuangan independen, praktisi pasar modal, pengajar untuk sertifikasi perencana keuangan, serta aktif menjadi pembicara seminar dan menulis artikel tentang keuangan dan pasar modal.

Bagi Lisa, kunci sukses bertahan adalah konsistensi. ”Saya bukan kutu loncat. Begitu masuk ke satu bidang dan saya suka, saya akan pelajari hingga tuntas. Meski menghadapi masa jatuh, saya tetap bertahan dan mencari solusi untuk bangkit,” ungkapnya merujuk krisis moneter 1998 yang membuat sektor keuangan terpuruk.

Pada 2002, Lisa mengenal Aidil Akbar Madjid yang kemudian menjadi partnernya dalam bidang perencanaan keuangan.

Mereka mendapat kepercayaan dari IARFC pusat di AS untuk membuka kantor di Indonesia. Lisa bertindak sebagai CEO. Selain buku tentang reksadana, Lisa tengah menyiapkan buku perencanaan keuangan untuk perempuan dan tentang menyekolahkan anak ke luar negeri. Apa yang dia tulis berdasar ilmu serta pengalaman. (nor/c6/ayi)

Pontianak Post

SHOW

Minggu 10 Februari 2013

SELEBRITAS

5

ACARA TV

Trans 7 07.00 07.30 09.30 11.00 12.00 15.00 19.00 20.00 22.00 PON TV, Pukul 12.00 WIB

Kenak Benar Aneka kuliner lezat yang disajikan sejumlah restoran, rumah makan dan hotel di Kota Pontianak dan sekitarnya di bahas di acara ini.

Berqah (Bersame Qur’an Hadist) Pontianak Pagi GG Bon Kenak Benar Stasiun Dangdut Macam Ragam Berite Kite Sepekan Musik Motivasi Knight

06.00 07.30 09.00 11.00 14.00 14.30 16.30 21.00 22.45

Cradle 2 the Grave Ketika anaknya diculik dan harus ditukarkan dengan berlian, pemimpin sekelompok pencuri terpaksa bekerja sama dengan petugas agen Taiwan untuk menyelamatkannya. (*)

ANTV 06.15 07.30 08.30 10.00

Topik Pagi Fenomania Aku Bisa Sembuh Semua Bisa Plesir

14.30

17.35 21.00 22.00

Kampiun Sepak Bola Nasional Pesbukers Like This Ranking Selebriti Sinema Aksi

Apa Kabar Indonesia Pagi Soccer One Kabar Siang Damai Indonesiaku Bumi Manusia Indonesia Lawyer”s Club Kabar Malam

07.00 09.00 12.00 12.30 17.00 18.00 19.00 22.00

FTV Pagi Hot Shot Liputan 6 Siang FTV Siang Koper Rezeki Si Biang Kerok Cilik Putih Abu-Abu 2 FTV Utama

MNCTV 06.00 Animasi Spesial 08.00 Jerit Tangis 10.30 Kesurupan

15.00 Di Antara Kita 17.00 Western Restaurant Chefs 19.00 Jagoan Silat

Indosiar Pukul 03.30 WIB

Queen of Reversals

Komedi romantis tentang kehidupan seorang ibu rumah tangga sekaligus perempuan karir yang percaya bahwa menikah dengan pria yang dicintainya akan membawa kebahagiaan. (*)

AELKE MARISKA

Percaya Tradisi dan Mitos

IMLEK selalu dimaknai istimewa oleh setiap umatnya, begitu juga Olga Lydia. Bagi dia, tahun baru tidak perlu dirayakan dengan mewah. Cukup dengan sederhana bersama keluarga. Begitu juga pergantian Tahun Naga Air ke Tahun Ular Air, Olga mengaku tidak memiliki persiapan khusus.

Seperti tahun sebelumnya, pergantian tahun hanya dilewatkan dengan menggelar makan bersama keluarganya. ’’Saya nggak menyiapkan karena bapak juga nggak menyiapkan apa-apa,’’ ujarnya.

Salah satu tradisi keluarganya adalah menyiapkan makanan ringan khas Tiongkok, seperti dodol. Bagi Olga, menu Imlek mempunyai porsi penting dalam keluarga. Olga pernah bilang, salah satu menu yang harus ada adalah ikan. Tetapi, tidak ada tempat khusus di mana jamuan itu diadakan. ’’Kegiatannya hanya makan-makan di restoran bareng keluarga,’’ imbuhnya. (dim/jan/c13/ayi)

KAPANLAGI

ANGGER BONDAN/JAWA POS

06.30 10.00 11.30 13.00 16.00 19.00 22.00

Global TV Pukul 22.00 WIB

OLGA LYDIA

Makan Bersama Keluarga

SCTV

TV One

Khalifah Selebrita on The Weekend Laskar Nidji R.A.N Jejak Si Gundul Mancing Mania Redaksi Sore Pas Mantab Mister Tukul

TAHUN baru Imlek identik dengan ramalan, entah hasil penerawangan seorang suhu atau melalui kartu tarot. Bagi Aelke Mariska, 24, apa pun bentuk ramalan itu tidak untuk dicuekin.

Dia mengaku cukup percaya dengan ramalan karena entah kenapa selalu benar. Ramalan membantunya untuk menggunakan intuisi.

“Saya tipe yang cukup menghargai dan memercayai tradisi

atau mitos,” kata gadis yang namanya melejit setelah menjadi bintang iklan minuman isotonik itu. Sebab, dalam ramalan selalu ada nasihat atau pantangan agar harinya bisa lebih baik. Meski, dia menyadari bahwa yang menentukan hidup seseorang adalah usaha dan kerja keras. Aelke mengikutkan hasil ramalan untuk menjadi rambu-rambu dalam menjalani hari. Segala nasihat akan dia ingat dan dijalani, sedangkan tiap

pantangan dari ramalan dijauhi.

Yang pasti, pemeran Hime di Cinta Cenat Cenut itu ingin lebih disiplin dalam hal apa pun di tahun ular air ini.

Aelke juga ingin seperti sebelum jadi artis yang punya banyak waktu untuk belajar. Jadi, pada tahun ini dia tidak mau mengambil banyak pekerjaan di dunia entertainment. Dia berencana mengambil kursus dan mulai kembali ke bidangnya, yakni desain. “Nggak serajin dahulu karena kecapekan,” tambahnya.

Bagaimana untuk tradisi malam Imlek? Dia mengatakan bahwa sekeluarga akan berdoa menghadap ke langit. Mengucapkan terima kasih untuk tahun yang sudah dilewati dan berdoa untuk tahun yang akan datang.

Setelah menyampaikan hormat ke orang tua, sekeluarga akan ke restoran untuk sarapan bareng atau yam cha.

Meski sudah dewasa dan memiliki pendapatan, Aelke tetap mendapat angpao karena masih belum menikah. Dia tidak terlalu memedulikan karena sejak kecil sudah terbiasa memberikan uang angpao itu ke maminya. “Sampai sekarang nggak terlalu berharap mendapat angpao besar dari bibi dan paman,” tandasnya. (dim/ c10/ayi)

SANDRA DEWI

Dua Kali Imlek tanpa Pacar FEDRIK TARIGAN/JAWA POS

IMLEK tahun ini kembali dilewati Sandra Dewi tanpa kekasih. Itu berarti selama dua Imlek dilaluinya berturutturut dengan status jomblo.

Malah, pada Tahun Ular ini dia harus lebih sabar karena akan dilangkahi sang adik. Sebab, antara Mei atau Juni nanti, adik Sandra akan melangsungkan pernikahan. “Spesial karena Imlek tahun lalu saya nggak punya pacar, sekarang juga nggak punya. Sudah pisah, belum dapat lagi,” tuturnya.

Namun, dia mengaku tetap senang karena bisa lebih fokus kumpul dengan keluarga. Apalagi, keluarga besarnya akan berkumpul di Jakarta saat Imlek ini. Begitu juga Valentine yang jatuh empat hari setelah Imlek.

Sandra mengatakan, momen itu akan dilewati sendiri. Meski ada beberapa pria yang mengajak, dia mengaku akan pilih-pilih.

“Sedih sih. Tapi, itu poin plus bagi perempuan single, bisa memilih mana yang paling klik dan sreg,” ucapnya.

C

M

Y

K

Sandra mengakui, dirinya sangat pemilih dalam mencari kekasih. Dia ingin mendapat yang terbaik. “Kemarin beda iman dan kami memutuskan berpisah. Sekarang saya cari yang seiman supaya bisa menikah,” tuturnya.

Lantaran pemilih itulah, Sandra rela dilangkahi adiknya.

Dia mencoba membesarkan hati dengan mengatakan bahwa jodoh tiap orang berbeda. “Bisa jadi jodoh saya memang agak lama,” tegasnya. Jadi, daripada membuat adiknya tidak bisa menikah, Sandra memilih untuk memberi izin menikah.

Namun, gara-gara mudah memberi izin, Sandra diprotes nenek dan keluarga yang tak setuju dia dilangkahi adiknya.

Akhirnya, bintang film Langit ke 7 itu menjelaskan bahwa dirinya benar-benar merestui langkah adiknya. “Ada pelangkahnya, saya minta berlian. Jika dikasih, saya mau. Kalaupun tidak diberi, nggak apa-apa,” katanya bercanda. (dim/jan/c8/ayi)

cmyk

6

Pontianak Post Minggu 10 Februari 2013

Berbekal Buku Telepon, Keduanya Dipertemukan Kembali Sembilan tahun bukan waktu yang singkat untuk membina rumah tangga. Tentunya banyak suka-duka yang dilalui sepanjang waktu itu. Namun juga banyak kenangan yang masih terasa bagi kedua pasangan ini.

Ramses L Tobing, Pontianak SABTU, 9 Februari 2013, menjadi momen spesial bagi Rudi Abddullah Faiz (36) dan Rullyana Rahmaeni (32).

Pada hari itu, pernikahan mereka menginjak usia ke-9 tahun. Kebahagiaan itu semakin lengkap, karena pasangan suami istri ini mengikuti program Sweet Memory kerjasama Pontianak Post dan Hotel Santika. Meraih berhak atas hadiah untuk menginap dan menikmati sejumlah fasilitas lainnya di hotel berkelas ini.

Senyum sumringah tergambar jelas di wajah keduanya. Seakan mengingatkan kembali kenangan yang sempat terlewat di usia perkawinan yang kesembilan itu.

“Tepat di tanggal sembilan ini, pernikahan juga menginjak sembilan tahun,” kata Rudi. Rudi dan Rullyana menikah pada tahun 2004, di Sidoarjo, Jawa Timur. Tanpa harus melewati indahnya masa pacaran, keduanya sepakat untuk menjadi pasangan suami istri di tempat kelahiran Rullyana.

Siapa yang mengira keduanya bersatu menjadi pasangan yang serasi. Padahal sebelumnya mereka hanya teman sekelas di tempat kursus. “Kita memang kenal, karena kebetulan satu kelas di tempat kursus, di tahun 1999. Tapi hanya kenal nama saja. Selesai kursus kita tak bertemu beberapa tahun,” ceritanya.

Yang namanya jodoh tidak lari kemana. Petuah itu bisa disematkan dikisah hidup keduanya. Setelah beberapa tahun tak bertemu, hanya karena buku telepon, keduanya dipertemukan kembali.

Pertemuan itu terbilang

unik, karena keinginan Rudi untuk pulang ke Pontianak setelah menyelesaikan kuliah terpaksa dibatalkan. Karena kapal yang akan ditumpangi rusak sehingga keberangkatan dibatalkan.

“Karena batal berangkat, jadi saya cari nomor telepon di buku telepon.

Ketemulah nomor ibu, jadi saya telepon menumpang menginap. Biasa cari hotel gratis,” cerita Rudi sambil tersenyum simpul.

Tiga hari Rudi menumpang tempat tinggal di kediaman Rullyana. Meski demikian benih-benih cinta belum juga tumbuh. Ternyata tiga bulan kemudian, Rullyana dikejutkan dengan kedatangan keluarga Rudi untuk melamar dirinya.

“Tiga bulan setelah saya menginap disana, bapak langsung datang untuk melamar. Awalnya tidak dibolehkan, bahkan ditawarkan menjadi saudara, tapi setelah salat istikharah, akhirnya kami menikah,” ungkap pria kelahiran Pontianak, 14 Januari 1977 ini.

Seminggu setelah menikah, Rudi lantas membawa istrinya ke Pontianak dan tinggal di

Jalan Danau Sentarum Gang Petani.

Pasangan ini dianugerahi dua buah hati yakni, Rafly Hadziddi Z.F yang usianya tujuh tahun dan Rudaffy Hazidan Z. F, yang usianya tiga tahun.

Di Pontianak, keseharian Rudi sebagai mubaligh di Pesantren Darul Fa-Idzin Al-Baisuny. Sedangkan istrinya, Rullyana bertugas sebagai kepala sekolah, namun ia juga masih tetap mengajar. “Biasanya saya mengajar fiqh, nahwu sarah, kalau ibu mengajar bahasa inggris,” ucapnya.

Pesantren inipun terbilang istimewa, lantara lembaga pendidikan informal ini menampung setiap siswa yang masuk tanpa harus ditarik pungutan. Bahkan pendidikan gratis yang diberikan pun tidak hanya tingkat dasar, tapi juga sampai ke perguruan tinggi. (*)

VOUCHER: Manajemen Hotel Santika memberikan voucher menginap kepada pasangan ini.

SUDUT KAMAR: Pasangan Rudi Abddullah Faiz dan Rullyana Rahmaeni berpose di salah satu kamar hotel.

BACA KORAN: Membaca koran sambil bersantai di ruangan kamar.

FASILITAS SPA:

ROMANTIS: Pasangan Rudi Abddullah Faiz dan istri Rullyana Rahmaeni menikmati hidangan di sudut taman Hotel Santika. Suasananya pun sangat romantis FOTO-FOTO HARYADI/PONTIANAKPOST

Makanan Tradisional Ingatkan Kampung Halaman HOTEL Santika merupakan salah satu hotel yang ada di Kota Pontianak yang memberikan kenyamanan fasilitas bagi pengunjungnya, bahkan termasuk juga jenis makanan yang disajikan.

Sajian makanan tradisional enak, memberikan kepuasan

cmyk

tersendiri bagi tamu hotel. Rullyana Rahmaeni mengaku jika mencari makanan tradisional di Kota Pontianak ini, terbilang susah. Keberadaan makanan tradisional inipun tidak semua tempat menyediakannya, baik itu restoran atau hotel.

“Di Hotel Santika itu ada menyediakan makanan tradisional, jadi ada kesan yang berbeda dengan hotel ini,” kata ibu dua anak ini.

Menikmati makanan tradisional yang disediakan hotel yang bertempat di Jalan Dipo-

negoro ini, membuat Rullyana seakan-akan berada di kampung halamannya. “Meskipun tidak semua tersedia, tetapi ada makanan yang saya nikmati, seakan-akan terasa di kampung halaman,” ungkap Rullyana.

Tidak hanya makanan, hingga

saat ini keduanya mengaku pelayanan yang diberikan hotel kepada tamunya sangatlah memuaskan. Pengakuan itu datang tidak hanya dari dirinya sendiri, tapi juga dari rekan-rekannya.

“Jika teman-teman mengadakan acara, mereka mengaku

Melihat fasilitas Spa yang ada di Hotel Santika.

NUANSA IMLEK: Menyambut tahun baru Imlek 2564, Hotel Santika pun tak lupa mendekorasi hotelnya dengan nuansa oriental.

Pontianak Post

ANEKA

Minggu 10 Februari 2013

Menyambut Dewa Turun ke Bumi Sambungan dari halaman 1

yang paling ramai saat acara Cap Go Meh , 15 hari setelah Imlek. Ketika malam mulai larut, warga Tionghoa ramai menyambut dewa yang turun ke bumi. Aura Wangi asap hio menyeruak. Doa menggema seantero kota yang berjuluk seribu vihara itu. Salah satu Pengurus Vihara Fa Wong Ti, Lip Siong mengaku tempat ibadah yang terletak di Jalan Diponegoro telah siap digunakan umat untuk melaksanakan Sembahyang menyambut Imlek. Warga akan ramai mendatangi Vihara tersebut pada pukul 23.00 wib, Sabtu (9/2) malamhinggaMinggu(10/2)sore.

“Hari ini memang ada warga yang datang untuk menjalankan sembahyang, biasanya itu untuk jelang Imlek. Tapi untuk sembahyang Imlek sendiri akan mulai dilaksanakan nanti malam (Sabtu malam) hingga besok (Minggu) sore,” kata Lip Siong, Sabtu (9/2).

Pukul23.00Wib(Sabtumalam), dikatakan Lip Siong, dipercaya waktu dimana para Dewa turun ke bumi, sehingga umat harus menyambutnya secara beramairamai. Di waktu tersebut, lilin- lilin berukuran kecil hingga besar yang ada juga akan dinyalakan, ini juga sebagai pertanda menyambut datangnya Tahun Baru.

Warga yang sembahyang di Vihara Fa Wong Ti, dikatakannya, selain membawa dupa atau hio serta perlengkapan lainnya. Juga membawa persembahan berupa buah-buahan ataupun jenis lainnya. “Dalam Ibadah Imlek, saat sembahyang akan mengucapkan

syukur, serta meminta berkah untuk menghadapi tahun baru ini agar selalu mendapatkan kesuksesan dan kebahagiaan,” katanya.

Terlebih, dikatakannya, bagi umat yang bershio Babi dan Ular, di tahun Ular, bagi yang mempercayai akan lebih khusyuk dalam berdoa.

“Menurut penghitungan, ada dua shio yang memang tidak sinkron dengan tahun Ular, yakni Babi dan Ular, biasanya pemilik shio tersebut akan lebih meningkatkan ibadah dan amalnya dan ada doa tersendiri bagi mereka saat sembahyang Imlek,” katanya.

Sehari jelang Imlek, dikatakan Lip Siong, beberapa warga ada juga yang sudah mulai mendatangi Vihara, untuk melaksanakan ibadah jelang kedatangan Imlek.

Selain itu, ada kepercayaan tepat pukul 16.00 Wib. (Sabtu) adalah waktu bagus untuk berkumpul dengan seluruh keluarga.

“Anggota keluarga yang tinggal di luar Singkawang, hari ini (Sabtu) kebanyakan sudah kembali ke rumah orang tuanya. Ada sebuah tradisi dimana sore hari adalah waktu yang baik berkumpul dengan seluruh anggota keluarga, kurang seru kalau mudiknya tepat di hari Imlek,” katanya.

Setelah makan bersama dengan keluarga, akan dilanjutkan dengan berjalan-jalan keliling kota sebelum melaksanakan sembahyang Imlek. Salah satu makanan yang harus ada, lanjutnya, adalah kue keranjang.

Dimana kue ini merupakan per lambang pemersatu seluruh anggota keluarga. “Ada makna yang terkandung dalam kue keranjang, dimana hanya berbahan beras ketan dengan gula tapi bisa me-

Pers Bersatu, Bangun Ekonomi Daerah

lekat, dan bentuknya akan selalu bulat, yang dipercaya membawa keutuhan bagi seluruh keluarga,” katanya.

Persiapan sendiri, lanjutnya, seperti bersih-bersih Vihara telah dilakukan semua, termasuk membersihkan patung-patung Dewa yang ada. Kemudian mengecat bagian dinding, serta pemasangan lampion di halaman tempat ibadah. Dua hari sebelum Imlek, selain Vihara Fa Wong Ti, vihara atau kelenteng di tempat lain juga telah selesai melakukan bersih-bersih.

“Seperti pengalaman Imlek di tahun-tahun sebelumnya, umat yang datang ke Vihara ini mencapai 1.500 orang, tidak jarang warga dari luar Singkawang juga datang ke tempat ibadah ini,” katanya.

Warga Kota Singkawang, Alang, mengaku melaksanakan sembahyang di Vihara satu hari jelang Imlek juga bagian dari penyambutan tahun baru. Dirinya pun tetap akan melaksanakan sembahyang kembali pada tepat hari Imlek.

“Kami melaksanakan ibadah menyambut Hari Imlek, kalau untuk Sembahyang Imlek-nya nanti malam (Sabtu malam) hingga Minggu sore hari,” kata wanita berambut pendek ini.Warga lain yang juga akan merayakan Imlek, Cong Kian Shin mengaku telah melakukan bersih-bersih rumah jelang Tahun Baru. Dirinya bersama anggota keluarganya melaksanakan ibadah di malam kemudian juga pagi hari di hari pertama Imlek 2564.

Seperti Hari Raya umat muslim, dikatakan Cong Kian Shin, datangnya Imlek juga dijadikan ajang saling berkunjung, terutama ke rumah orang tua

atau yang dituakan, kemudian ke kerabat, tetangga. Di hari tersebut, khususnya anak-anak juga akan mengenakan baju baru.

Tempat ibadah yang ada di Singkawang, bukan saja dijadikan tempat sembahyang warga kota ini. Namun banyak diantaranya warga luar sengaja datang ke kota Amoy untuk melaksanakan Sembahyang Imlek.

Warga Pontianak, Atie misalnya, dirinya sudah dua hari lalu tiba di Singkawang, tujuannya tidak lain akan melaksanakan sembahyang Imlek. Pria berkaca mata tersebut pun mengaku, ini sudah menjadi rutinitasnya.

“Sudah rutinitas setiap tahun, kalau jelang Imlek pasti saya sudah di Singkawang,” kata Atie. Saat ditanya kenapa memilih Singkawang, Atie hanya menyebutkan ini karena niat saja. Dirinya pun berharap, datangnya tahun baru, bisa lebih mendatang kan kebahagiaan dan kesejahteraan baik bagi dirinya sendiri, keluarga dan seluruh masyarakat Singkawang ataupun Kalimantan Barat.

Sementara itu, Ketua Yayasan Dharma Suci Mulia, Pui Men Fung mengatakan dalam menyambut Imlek atau biasa disebut dengan lebaran, warga yang merayakan tidak boleh melakukannya dengan cara berlebihan. Alangkah lebih baiknya, jika ada rezeki lebih berikanlah kepada warga lainnya yang kurang mampu.

“Diseluruh ajaran agama, akan mengajarkan bagaimana kita harus peduli dengan sesama manusia, karena kalau kita tidak menanam (kebaikan) maka kita tidak akan menuai hasilnya,” katanya.(fah)

berdasarkan persepsi keagamaan dan tradisi. Namun paling penting adalah menikmati hidup dan bersyukur kepada Tuhan yang maha kuasa. “Dulu tahu baru Imlek dimaknai mengusir roh jahat atau quo nien. Makanya digunakan mercon dan kembang api untuk menguris roh itu.

Sekarang zaman sudah berubah, roh jahat bisa dimaknai okum aparat, birkokrat dan siapapun yang menyeleweng,” sebut dia.

Ada banyak perbedaan, menurut dia, tradisi yang dilakukan leluhur dengan kondisi di tanah Kalbar. “Di Tionglok tahun baru Imlek sejatinya adalah festival menyambut musim semi. Dirayakan besar-besaran setelah mela-

lui musim-musim yang berat.

Berbeda dengan di kita yang musim seminya abadi. Jadi kami tidak terlalu larut dalam kemewahan merayakannya, yang penting kumpul keluarga dan bersyukur.”

Sama halnya dengan Jacky (23), seorang petugas pemadam kebakaran dari Yayasan Panca Bhakti.

Dia juga menghabiskan waktu bersama keluarga. Anggota keluarganya yang pergi merantau ke luar daerah kini datang semua.

“Paling penting adalah kumpul bersama orangtua dan keluarga.

Baru setelah itu saya pergi kumpul bersama teman-teman sesama pemadam. Kami juga ada acara menyambut tahun baru di yayasan,” ungkapnya. (ars)

Hujan, Imlek Tetap Meriah Sambungan dari halaman 1 mewarnai sudut-sudut langit, turut menghibur warga lainnya yang juga tengah menikmati malam Minggu. Di Jalan Gajah Mada dan Tanjungpura hujan yang mulai reda sekira pukul 22.30 wib, tampak sesak dengan kendaraan. Jalanan yang dijadikan satu arah itu macet. Letupan kembang api di udara menjadi daya tarik warga menonton. Mengacu malam perayaan Imlek tahun lalu, biasanya pesta kembang api berlangsung hingga subuh hari.

Keramaian tampak di rumahrumah warga yang merayakan malam pergantian tahun yang dalam bahasa Mandarin disebut

Chuxi ini. Malam tahun baru memang biasanya dihabiskan untuk kumpul bersama keluarga, menikmatihidanganmakanbesar yangtelahdisiapkansejakpagihari.

Sesuai tradisi, kumpul-kumpul sanak keluarga dan kerabat adalah satu hal yang tidak boleh dilewati.

Ng Pwe Kun (52), salah seorang warga Jalan Surya Pontianak misalnya. Malam tahun baru dilewatkannya dengan berkumpul dengan suami dan anakanaknya. “Setiap tahun, malam tahun baru memang harus sama keluarga. Saya masak dari pagi bersama anak-anak,” ujarnya.

Menurutnya, tahun baru imlek tidak lagi milik kaum tertentu.

Tahun baru imlek bisa dirayakan

Agama Konghucu, Istri Islam, Anak Katolik, Cucu Santri Sambungan dari halaman 1 Wanaatmadja. Meski begitu, Sigit tetap merendah. “Saya itu menjadi pengusaha batik karena kepepet,” tuturnya. Tentu saja tidak hanya karena menjadi pengusaha yang membuat Sigit tercatat dalam sejarah batik Indonesia. Dia juga menciptakan motif batik baru yang memasukkan aksara Tiongkok dalam pola batik Lasem. Hebatnya, batik motif baru tersebut sudah diakui Kesultanan Jogjakarta sebagai bagian dari khazanah batik Indonesia.

Sigit kemudian bercerita bahwa batik tulis terbagi dalam dua pola.

Yakni, batik pesisiran dan batik Vorstenladen (batik kerajaan).

Pembedanya terletak pada motifnya. Pada batik pesisiran, pola sangat dipengaruhi alam dan budaya luar, terutama Tiongkok.

Pola batik pesisiran umumnya berisi gambar-gambar pola pokok bambu dan corak bunga-bunga Tiongkok seperti kiok hoa (seruni), teratai, atau kupu-kupu. “Di Tiongkok, kupu-kupu melambangkan cinta kasih dan perdamaian,” terang Sigit.

Sementara itu, batik tulis kerajaan biasanya berpola geometris.

Misalnya, bentuk kawung atau wuwungan. Namun, pada perkembangannya, karena per-

temuan budaya pesisir dan kerajaan, pola tersebut bercampur.

Jadinya, pola kawung bergambar kupu-kupu. “Tapi, tetap saja ciri khas asli kawasan masih dominan,” tuturnya.

Batik Lasem mempunyai ciri khusus yang membedakan dari batik pesisiran pada umumnya seperti batik Pekalongan. Dalam warna, misalnya. Warna batik Lasem cenderung tua. “Merahnya seperti merah darah ayam, birunya biru tua, dan hijaunya seperti hijau botol bir. Hijau tua,” paparnya.Selain menciptakan pola batik baru, Sigit juga dikenal sebagai Gus Durian (pengikut KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur). Tak heran bila di rumahnya banyak foto mantan presiden yang dikenal sebagai tokoh pluralis itu.

Salah satu foto Gus Dur terpampang di pintu rumahnya.

“Gus Dur itu tokoh yang tiada duanya. Beliau menjadikan Konghucu sebagai salah satu agama yang diakui di Indonesia. Pada era beliau kebebasan beribadah juga dibuka lebar-lebar,” kata penganut Konghucu tersebut.

Bukan hanya fans Gus Dur, Sigit juga mewarisi sikapnya yang plural. Itu dimulai saat dia memilih istri. Ketika memutuskan menikah 49 tahun lalu, Sigit meminang seorang perempuan Jawa-Islam

asal Tulungagung, Jawa Timur.

Namanya Marpat Rohani.

“Dulu menikah beda agama enak. Kita tidak ditanyai agama.

Kalaupun beda agama, tinggal ke catatan sipil,” tuturnya. “Sekarang rumit dan harus sama agamanya,” sambung dia. Sepanjang usia pernikahannya, Sigit dan istri tak pernah mempersoalkan perbedaan agama dan keyakinan masing-masing. “Ketika puasa Ramadan, saya juga tak pernah makan di depan istri saya,” tuturnya. Sikap pluralnya juga terlihat pada empat anaknya. Alih-alih meminta keempat anaknya masuk Konghucu, Sigit malah menyuruh mereka menganut Katolik. Sigit pun tidak melarang ketika anak ketiganya bermaksud menikah dengan pria pujaannya yang muslim. “Saya bilang, kalau mau pindah agama, ya monggo. Tapi, jangan menjadi Islam KTP,” tegasnya.

Sikap plural Sigit patut diacungi jempol ketika cucunya dari anak ketiganya tersebut mendapat beasiswa masuk SMA negeri. “Tapi, saya meminta cucu saya itu dimasukkan ke Pondok Pesantren Gontor saja. Biar mendapat pengetahuan agama Islam yang lebih baik. Saya tak ingin cucu saya punya bekal agama yang setengah-setengah,” beber dia.

Usul itu ternyata diterima keluarga anaknya. Karena itu, kini Sigit merupakan penganut Konghucu yang mempunyai cucu seorang santri di Ponpes Gontor. Selain sikap plural, Sigit ahli kungfu. Dia pernah berguru kepada pendekar Siauw-Lim yang terkenal di Semarang, Ji Siaw Fu. Kemampuan kungfu dan mempunyai rumah bergaya arsitektur Tiongkok mengantarkan dia ke dunia peran. Dia pernah main dalam dua film.

Yakni, memerankan bapak Ferry Salim dalam film Ca Bau Kan. Dia juga membintangi film laga Karma. Sayangnya, proyek film ketiganya gagal. Film itu berjudul Bumi Manusia yang diadopsi dari novel dengan judul yang sama karya Pramoedya Ananta Toer, pengarang kesayangan Sigit.

Film itu rencananya disutradarai Garin Nugroho dengan aktris utama Dian Sastro. “Sayang gagal. Padahal, film itu pasti bagus.

Saya sampai kepikiran,” ucapnya kemudian terkekeh.

Sigit menyatakan bahwa dirinya masih sangat percaya bahwa pluralisme adalah satu-satunya solusi terhadap kondisi bangsa Indonesia yang majemuk. “Tidak ada Tiongkok, tidak ada Jawa, semuanya Indonesia,” tegasnya. (*/c5/ari)

Lawan dengan Kulit Manggis Sambungan dari halaman 1

Asam empedu penting dalam proses emulsifikasi dan absorpsi lemak di dalam usus. Kolesterol juga sebagai bahan dasar untuk menyusun jaringan otak, saraf, hati, ginjal, dan kelenjar adrenalin.

Kekurangan kolesterol akan berakibat buruk bagi perkembangan otak, terutama bagi bayi dan anak balita. Jika kadar kolesterol rendah, serotonin ke otak juga sedikit. Kolesterol terdiri atas beberapa macam.

Tiga di antaranya LDL (kolesterol jahat), trigilserida, dan HDL (kolesterol baik). Bila kadar ketiganya normal, tak ada masalah yang timbul. Namun, bila kadar LDL dan trigliserida berlebih, barulah timbul masalah. Dan itu merupakan faktor risiko yang dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah jantung serta pembuluh darah otak yang dapat menimbulkan serangan

stroke. Bahkan, penyakit lain pun dapat ditimbulkan oleh kadar kolesterol jahat yang tinggi.

Dan contoh-contoh penyakit itu adalah aterosklerosis, hipertensi, diabetes, dan lain-lain. Untuk itu, yang perlu dilakukan adalah meningkatkan kadar HDL karena ia mempunyai fungsi membersihkan pembuluh darah dari LDL yang berlebih.

Kadar HDL yang tinggi merupakan tanda yang baik sepanjang LDL kurang dari 150 mg/dl. Lalu, bagaimana caranya mengurangi LDL? Tentu banyak cara yang bisa dilakukan. Namun, salah satunya, yang tak memiliki efek samping, adalah dengan rutin mengonsumsi xanthone, senyawa yang terdapat dalam kulit buah manggis. Senyawa itu bisa menjadi pelindung sel pada proses penuaan atau perusakan oleh radikal bebas. Sifat antioksidannya melebihi vitamin E dan C. Karena itu, ia berperan sebagai anti-inflamasi, anti-penuaan,

7 Sambungan dari halaman 1

hingga mencapai daerah dapat terwujud. “ Karena tidak ada Indonesia bila ekonomi daerah tidak makmur,” cetusnya.

Masing masing daerah di Indonesia punya keunggulan yang perlu dikembangkan.

Menurut Oso panggilan akrab Oesman Sapta, untuk mengangkat potensi tersebut, peran pers sangat diharapkan.

“Guna mengembangkan ekonomi wilayah fokuskan setiap daerah pada produk-produk tertentu, dengan produksi yang dihasilkan diupayakan sudah semi finishing produk, karena dengan demikian ada transfer teknologi kepada masyarakat di daerah tersebut,” kata Oso .

Selain itu, Oso yang juga ketua umum HKTI ( Himpunan Kerukunan Tani Indonesia ) ini, menambahkan ada 3 sektor yang memegang peranan penting

ekonomi nasional, yaitu pertanian, peternakan dan perikanan.

Apalagi hampir 60% penduduk Indonesia bergerak di 3 sektor ekonomi tersebut. Dengan terbangunnya 3 sektor ini, maka tingkat kesejahteraan masyarakat Indonesia akan terus meningkat menuju kemakmuran. ”Yang terjadi saat ini, Indonesia justru masih mengimpor bahan kebutuhan pokok dari tiga sektor tersebut dalam jumlah cukup banyak. Karena itu, pemerintah harus memfokuskan pertanian, perikanan dan peternakan untuk mempercepat kemakmuran rakyat,” paparnya.

Ada satu bukti yang cukup menggelikan, kata Oesman, yang dialami nelayan yang bergerak di sektor perikanan.

“Jadi, para nelayan kita, saat membawa biskuit, susu, daging kaleng dan bahan pokok lainnya bukan untuk dikonsumsi, tetapi ditukar dengan ikan hasil curian nelayan asing. Kondisi ini tidak

akan terjadi bila pemerintah membangun sektor perikanan yang dapat mensejahterakan nelayan,” tukasnya dihadapan peserta dialog yang dihadiri para pemimpin redaksi cetak, elektronik maupun portal news ini.

“Kerjasama antara pers dan pengusaha Indonesia harus dilandasi jiwa luhur, bersih, transparan dan profesional dalam membina dan mengembangkan kerja sama yang sinergi, sehingga tidak ada yang dirugikan,” kata Oso yang juga Ketua dewan pertimbangan KADIN Indonesia.

Setelah diskus berakhir, para tokoh senior pers Indonesia di antaranya Sabam Siagian, Tarman Azam , Ketua PWI Margianto, menggelar rapat singkat dengan beberapa pengusaha yang hadir guna membahas kelanjutan rancangan sistem pembangunan ekonomi antara dunia pers dan dunia usaha. (r/*)

Senangnya Imlek Sambungan dari halaman 1

boleh la…’’ kate Ahok waktu ditanya Penji Juling, tutop berape hari warong kopinye saat Imlek. ‘’Seminggu Peng,’’ kate Ahok njawab. Mau suke-suke lok. Tak kan nak tiap hali ngodak kopi telos, timpal Ahok agek.

Dua tige ari sebelomnye, kerene maok Imlek, makenye Pendi pon cepat-cepat ke singsang di ujong kampong. Sampai di rumah singsang, udah ramai pasien. Rupe-rupenye, orangorang tu bepiker same ngan Pendi. Kalau sampai Imlek, pastilah singsang tutop. Kerene dah langganan dan saling kenal, Pendi pon dapat keistimewaan.

Baro’ datang dah disuroh masok.

Yang laen merengot.

Ini orang tak biase dengan budaya antre. Tapi, biaselah.

Biar kecik, Pendi pon KKN. Mau niru bapak-bapak kite tu yang sering KKN (Kulu Kile’ Nakek).

Sekarang gileran toke singsang ditake’nye. Sebenarnye bukan gak nake’. Tapi lebeh kerene persahabatan yang udah sejak jaman dolo’ dibina oleh si Pendi. ‘’Hayyaa….ape macam? Saket ape wa Bang Pendi nih,’’ kate sinsang Akuang ramah. ‘’Inilah, aku punye penyaket ajaib. Kalau aku tidok, suke bejalan-jalan sorang. Tak sadar toke. Tau, tau udah di depan pintu. Kadang, tidok di kamar, bangonnye ade di dapok…’’ kate Pendi nyampaikan kelohannye.

Sinsang Akuang nganggotnganggot. Die pasang muke serius.

‘’Jadi ape penyaket ape aku nih Singsang?’’ kate Pendi. Ape ade sarap aku yang putos? balasnye agek.Singsang nganggotnganggot selarat. Di ambeknye spidol merah, dan teros menganalisa penyaket si Pendi. Di tangannye, rokok cap Kerengge teros beputar-putar dimaenkannye. Teros diisap. Sesekali batokbatok, maok nimbolkan wibawa di depan pasiennye.

Kertas corat-coret die serahkan same asistennye, dan tadak lama, sang asisten datang agek sambel mbawa kotak kecik, warne puteh. ‘’Ha…ini Bang Pendi obatnye,’’ kate singsang. ‘’Cale pakainye mudah sekali. Waktu Bang Pendi maok tidok, kasih tabol (tabor) jak di sekitar Bang Pendi tidok…’’ kate sinsang Akuang agik. Pendi merenong. Ajaib. Ngape tadak diminom. Biar penyaket tidok bejalannye cepat baet? ‘’Ngape ndak diminom ke singsang? Ini obat luar ke?’’ kate si Pendi nanyak kan agek. ‘’Tau usah susah wa. Kasi tabol (tabor) jak waktu maok tidok,’’katenye agek.

Pendi penasaran. Hebat benar nih sinsang. Masa suroh taborkan jak. ‘’Ngomong-ngomong ini obat ape singsang?’’ kate si pendi sambel ngocok-ngocok kotak obat tu. ‘’Tadak payah wa Bang Pendi.

Itu paku payong wa…’’ kate singsang Akuang cetok. Pendi nak marah, tapi setelah dipikernye betol gak ape yang dibilang singsang Akuang nih. Logikanye,

kalau aku tidok, teros tak sadar dan bejalan, tentulah kecucok paku payong yang udah ditabor.

Dan itu, akan buat aku sadar.

Pendi nganggot-nganggot.

Waktu ditanya berape bayarannye, sinsang Akuang geleng kepala. Tandennye tak maok dibayar. ‘’Hayyaa….ulosan kicik itu macam, untok ape bayal? Kite kan bekawan dah lama,’’ kate sinsang siap-siap melayan pasien laennye.Pendi balek. Tapi tadak lama die datang agek dengan lima limau (jerok) bali hasel kebonnye. Dikasihkannye ke singsang Akuang. Biasenye, saat taon baru Imlek, pasti limau bali selalu ade. Katenye sih lambang kemakmoran. Kesejahteraan. ‘’Hayya…Bang Pendi buat ape lepot-lepot kasih limau bali segale. Tapi mak kasih wa. Sebenalnye wa mau pegi beli. Tapi ini pasien manyak. Tak bise ditinggal wa…kamsia kamsia…Bang Pendi,’’ kate sinsang Akuang, sambel njeling asistennye.

Pendi tesenyom. Indahnye berbagi. Kebahagiaan sinsang Akuang saat Imlek tentu betambah dengan kekariban yang ditunjokkan kawan-kawan se kampong. Tak berape lamak Pendi pon balek. Nyorong lerengnye (sepeda).

Die tak sadar, di keranjang lerengnye, ade lima tukuk kue keranjang yang dimasokkan ke dalam keranjangnye same pembantu singsang Akuang.

Selamat taon baru Imlek 2564.

Gong Xi Fat Chai…..(*)

Pertahankan Angpau, Tak Ikut Konyan Sambungan dari halaman 1

imlek.HajiAmanmemboyong keluarganya yang muslim di rumah orang tuanya, di Sakok, Singkawang Selatan. “Bakda isya nanti (tadi malam) saya berkunjung ke rumah mama. Mama masih ada. Jadi, saya berkunjung ke rumah mama. Keluarga besar kami berkumpul,” kata Haji Aman yang memiliki sepuluh saudara. Haji Aman tetap memegang berkunjung dan membagikan angpau kepada anak-anak saudaranya. Baginya, bagi ampau sudah turun temurun. “Kalau di Islam sedekah kepada keluarga terdekat. Tradisi ini tetap saya pegang walaupun saya sudah memeluk agama Islam. Berbeda dengan keyakinan dengan orang tua dan saudara saya,” katanya.

Haji Aman yang memiliki usaha jual Mie Ayam Haji Aman ini hanya meninggalkan makan besar yang merupakan tradisi Tionghoa. “Karena makanannya tidak halal bagi saya, maka saya dan keluarga tidak makan.

Kita hanya menikmati minuman yang halal,” kata Haji Aman.

Keesokan harinya, kata Haji Aman, usai masyarakat Tionghoa yang menggelar ritual, tetap berkunjung ke rumah keluarga lainnya. “Silaturahmi tetap dipertahankan. Bahkan, saya membawa istri dan anakanak dan saling memaafkan satu dengan yang lain,” kata Haji Aman.

Di Kota Singkawang, menurut Haji Aman yang juga sebagai Ketua Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Kota Singkawang yang telah memeluk agama Islam lebih kurang seribuan yang tercatat. Haji Aman memperkirakan lebih dari seribuan Tionghoa yang memeluk agama Islam.

Mereka tetap merayakan tradisi imlek dan saling berkunjung ke rumah keluarga dan kenalan.

Hal yang sama juga diakui Siti yang tinggal di Jalan Alianyang Singkawang. Sejak beberapa tahun lalu setelah menikah dengan seorang muslim, dia memeluk agama Islam. Namun, tradisi imlek masih dirasakannya. Siti

bersama keluarganya bahkan memikinkan keluarganya kue.

Selain itu, anak-anaknya sering dikunjungi dan memperoleh ampau. “Hubungan keluarga kami tak berubah, walaupun saat ini saya muslimah. Tidak ada perbedaan dalam hubungan kami,” katanya.

Makan besar atau biasa disebut konyan, sudah menjadi tradisi turunan dari keluarga Chin Miau Fong yang tinggal di Kaliasin Singkawang Selatan.

Setelah itu, Chin Miau Fong bersama suami, Ng Jung dan anak-anak serta cucu bersiapsiap menuju ke vihara tepat pukul 23.00 WIB. Vihara yang dituju adalah Tijakung yang ada di Kaliasin.

Mengapa memilih pukul 23.00 WIB, menurut dia, waktu untuk menggelar doa paling tepat pada pukul 23.00 Wib-24.00 WIB dan tepat tengah malam ini adalah malam pergantian tahun imlek.

“Ada juga yang subuh hari hingga pagi. Tergantung kepercayaan masing-masing,” katanya menjelaskan. (zulkarnaen)

Anas Masih Lantik Pengurus Daerah antialergi, dan membantu tubuh menurunkan gula, tekanan, serta kolesterol darah.

Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia.

Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami

pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di e-mail purwati-s@centrin.net. id. Dan kunjungi juga website kami: www.manggisgarcia.com atau di e-mail: info@manggisgarcia.com. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor Kalimantan Barat 081280016319, (0561) 7161419. Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotek dan toko obat di Kota Pontianak. Untuk di daerah hubungi Sub Distributor: Kubu Raya (085880501034), Singkawang (085386711108), Sambas (085387155781), KabupatenPontianak(085347695045), Bengkayang (085252223557), Landak (082156214191), Sanggau (082153805379), Sekadau (085386211220), Sintang (085880501034), Kapuas Hulu (081257268829) dan Ketapang (085252056206, Kayong Utara (085652054794). (adv)

Sambungan dari halaman 1 Demokrat. Yaitu, Iti Octavia Jaya Baya – Ade Sumardi. Bahkan, bukan hanya itu, Anas juga masih melantik pengurus anak cabang (PAC) PD se-Kabupaten Lebak.

Acara turun ke daerah yang kali ini tanpa didampingi Sekjen Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) itu dilengkapi pula dengan kegiatan penanaman bibit kedelai di Desa Gunung Anten, Kecamatan Cimarga.

Disinggung hasil pertemuan di Cikeas malam sebelumnya, Anas menganggap kalau tidak ada lagi yang perlu dipersoalkan. ”Jangan diadu-adu, (pertemuan Cikeas) ini bagian dari ikhtiar agar PD kedepan makin baik,” kata Anas. Dia melanjutkan, sebagai lembaga tertinggi di partai yang didalamnyaterdapatunsurdewan pembina, DPP, dan dewan kehormatan, maka semua produk yang dihasilkan tujuan akhirnya adalah demi kemajuan dan kebesaran

partai. ”Semua bekerja, bersinergi, tidak serpih-serpih, tidak terbelahbelah, namun dalam satu kekuatan yang utuh dan padu untuk memajukan dan membesarkan PD,” tandasnya tetap dengan intonasi tenang.

Tapi, bagaimana dengan permintaan SBY agar lebih fokus untuk urusan hukum yang sedang dihadapi? ”Tentu itu hal yang baik, kan memang tidak boleh dilupakan atau diabaikan? Sama halnya sebagai ketua umum, saya tidak lupa, tidak abai terhadap kegiatan, biar tetap berjalan seimbang. Intinya, itu bagian yang normal-normal saja,” kata Anas menanggapi.

Seperti diketahui, sebelumnya SBY menggelar rapat terbatas bersama anggota Majelis Tinggi PD, Ketua Fraksi PD, Wakil Komisi Pengawas dan para Menteri PD. Rapat terbatas tersebut membahas upaya penyelamatan partai sekaligus posisi Anas sebagai

Ketua Umum PD. Rapat terbatas tersebut berlangsung sekitar dua jam. Rapat diperkirakan usai pukul 21.30 WIB. Sebab, acara konferensi pers yang rencana dilangsungkan pukul 21.00 WIB, molor hingga sekitar puked 22.30 WIB. Ketika akhirnya dimulai, ternyata hanya SBY sendiri yang melaksanakan acara konferensi pers tersebut. Tidak tampak satu pun anggota Majelis Tinggi PD, termasuk Anas Urbaningrum.

Mengenakan kemeja biru, SBY menyampaikan sendiri isi putusan rapat terbatas tersebut. Intinya, PD berniat melakukan penataan dan pembersihan di lingkungan internal partai, sebelum fokus pada pemilu 2014 mendatang.

Terkait posisi Anas, SBY menekankan pihaknya mengambil alih semua tugas-tugas kepemimpinan yang bersangkutan. Dia meminta Anas memfokuskan diri pada masalah dugaan korupsi yang tengah membelitnya. (dyn/ken/ bay/pri/sof)

8

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

SBY Bisa Buat Blunder Politik JAKARTA—Direktur Eksekutif Indo Barometer Muhammad Qodari mengatakan pidato pengambilalihan kendali Partai Demokrat oleh SBY memang mengesankan.

Tapi, kalau tidak hati-hati, itu justru bisa menjadi ’’blunder politik’’, karena akan membuat SBY tidak konsentrasi mengurus pemerintahan. Target-target pemerintahan dikhawatirkan bisa tidak tercapai. ’’Akibatnya kinerja pemerintahan akan semakin turun,’’ kata Qodari. Bila itu sampai terjadi, elektabilitas Partai Demokrat dipastikan bakal semakin jeblok di bawah 8 persen. ’’Jangan sampai demi menyelamatkan partai, negaranya yang karam,’’ sindirnya.

Di lain sisi, menurut dia, perkembangan terakhir ini belum menjadi akhir dari karir politik Anas. ’’Pertarungan saya lihat masih panjang. Faktanya Anas tetap ketua umum dan menjabat Wakil Ketua Majelis Tinggi. Pidato SBY juga tidak mengubah AD/ART partai, karena pidato kan nggak di atas AD/ART,’’ kata Qodari.

Dia juga tidak yakin dengan pengambilalihan itu, SBY bisa menentukan daftar caleg Partai Demokrat sesuai seleranya dan menata ulang struktur DPD ke bawah.’’Stempel partai ke KPUD kan atas nama Anas dan stempel masih di Anas,’’ ujarnya. ’’DPD juga

nggak bisa dirombak semaunya.

Harus lewat jalur Musda. Apa mau dibuat Musdalub?’’ imbuh Qodari.

Pada bagian lain, pengamat politik Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Barkah Pattimahu menyindir SBY. Menurut dia, langkah SBY itu merupakan wujud kekhawatiran SBY yang berlebihan terhadap membesarnya nama Anas Urbaningrum. ’’Jadi, ini bukan soal penurunan elektabilitas partai.

Tapi, lebih kepada personalitas anas,’’ katanya.

Barkah menyebut langkah SBY ini sangat berbahaya bagi kelangsungan mekanisme partai. Partai Demokrat tidak akan tumbuh di alam demokrasi yang sehat.

Melainkan selalu berada dalam bayangan kekuatan SBY. ’’Siapapun nantinya kader terbaik Demokrat yang muncul akan menjadi ‘phobia cikeas’, ketika terdapat kecurigaan yang berlebihan kalau kader itu akan menguangi peran Cikeas,’’ sentilnya.

Dia juga mengkritik ambivalensi sikap politik SBY . Di satu sisi, SBY sebagai kepala pemerintahan meminta para menteri meningkatkan kinerjanya di pemerintahan dan tidak mengurus politik. Tapi, pada sisi lain SBY secara langsung menyibukkan diri dengan urusan poilitik Partai Demokrat.

C

m

y

k

’’Partai Demokrat akan turun citranya di mata publik dengan sikap dan langkah politik SBY,’’ tandas Barkah.

Sementara itu, kemarin sempat beredar salinan surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik) untuk Anas Urbaningrum. Dokumen tersebut baru diteken tiga pimpinan, yakni Abraham Samad, Zulkarnain, dan Adnan Pandu Praja. Dua pimpinan lainnya, Busyro Muqoddas dan Bambang Widjojanto tidak membubuhkan tanda tangan.

Dalam sprindik tersebut, Anas disangka melanggar pasal 12 a atau b, atau pasal 11 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Mantan Ketua PB HMI tersebut disangka menerima hadiah atau janji terkait proyek Hambalang.

Ketua Abraham Samad membantah sudah ada sprindik untuk Anas. “Itu tidak benar,” kata Samad kemarin.

Juru Bicara KPK Johan Budi S.P juga menegaskan hal yang sama.

“Belum ada sprindik,” kata Johan.

Ia mempertanyakan beredarnya salinan dokumen tersebut. “Harus dicek dulu benar atau tidak keasliannya,” katanya.

Selain penyidikan kasus korupsi terkait pembangunan sport center Hambalang, KPK tengah menyelidiki dugaan aliran dana

dari proyek tersebut. Dalam penyelidikan tersebut diusut dugaan pemberian mobil Toyota Harrier dan Alphard kepada Anas ketika masih menjadi Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR. Langkah SBY yang mengambil alih kewenangan DPP yang dipimpin oleh Anas mendapat sorotan tajam dari Akbar Tandjung. Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golongan Karya itu menilai, kewenangan yang begitu tinggi dilakukan SBY terhadap Partai Demokrat bisa menjadi bumerang yang justru memperburuk Partai Demokrat. Hal tersebut disampaikan oleh Akbar saat memberi sambutan dalam Rapat Koordinasi Teknis Pemenangan Pemilu Partai Golkar wilayah Indonesia Timur di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, kemarin (9/2). Akbar menyatakan, langkah SBY yang mengambil kewenangan kepengurusan harian Partai Demokrat itu belum tentu memunculkan simpati publik. ’’Menurut saya hal itu telah mengambil langkah terlalu jauh sebagai politisi, dibanding sebagai Presiden yang seharusnya mengambil sikap kenegarawanan,’’ ujar Akbar dalam sambutannya.

Saat ditemui usai pembukaan Rakornis tersebut, Akbar melihat posisi SBY sebagai Ketua Wanbin dan Majelis Tinggi yang begitu

tinggi kewenangannya. Hal itu nampaknya yang digunakan SBY untuk menyelesaikan masalahmasalah intern parpol. ’’Saya pikir apakah kewenangan itu sampai sebegitu digunakannya,’’ ujarnya.

Dalam hal ini, kata Akbar, posisi SBY adalah juga seorang Presiden.

Seorang Presiden diharapkan memberikan pandangan, pikiran dan langkah-langkah yang bersifat kenegarawanan. ’’Jika ada masalah intern partai, itu bisa diselesaikan sebaik-baiknya melalui mekanisme intern partai,’’ ujar mantan Ketua DPR RI itu mengingatkan.

Penyelesaian masalah intern, lanjut Akbar, harus diambil demi menjaga kredibiltas partai. Namun, Akbar melihat langkah SBY itu bisa saja berujung pada hal yang sebaliknya. ’’Saya merasakan itu bisa menggangu soliditas Partai Demokrat dengan langkahlangkah beliau sebagai majelis tinggi,’’ ujarnya.

Akbar menambahkan, SBY juga menyatakan bahwa Partai Demokrat sebaiknya nanti dulu untuk berbicara pemilu. Akbar menilai hal itu tidak mungkin. Parpol menjelang satu tahun pemilu legislatif harus berbicara pemilu.

Bulan depan saja, parpol harus mempersiapkan calon-calon legislatifnya untuk pileg. (dyn/ken/ bay/pri/sof)

Metropolis Pontianak Post

2

MINGGU 10 FEBRUARI 2013

Ribuan Lampion Hiasi Kota

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

SEMBAHYANG

Sebagian masyarakat di Kota Pontianak yang merayakan hari raya Imlek sudah mulai sembahyang di Vihara Paticca Samuppada, Sabtu (09/02).

Warga berharap curahan berkah di tahun ular.

bbm

Distribusi Terkendala SALES Representatif Pertamina Wilayah VII Kalbar, Fakhri Rizal Hasibuan, mengatakan dalam pemberian informasi mengenai pendistribusian BBM, pihak depot tidak diperbolehkan memberikan data. Sebab di dalam Pertamina masing-masing struktur mempunyai wewenang dan tugas yang telah ditetapkan.

Sebelumnya, diberitakan pihak Depot Pertamina mengaku tidak memiliki data pendistribusian BBM di Wilayah Sintang, terkait maraknya antrean BBM di wilayah Timur Kalbar yang sampai saat ini masih terjadi. Diduga tersendatnya pasokan BBM ke Depot Sintang merupakan salah satu faktor panjangnya antrean di SPBU. “Dalam hal informasi, sudah ada wewenangnya masing-masing. Untuk informasi pendistribusian, Depot tidak berhak memberikan keterangan. Kalau dilakukan, maka itu menyalahi aturan karena bukan termasuk bidang mereka. Depot hanya mendistribusikan BBM saja,” jelas dia.

Mengenai antrean yang terjadi, Fakhri mengatakan, hal tersebut diakibatkan keterlambatan pembongkaran BBM di Depot Pontianak beberapa waktu lalu, dimana kapal yang membawa BBM terkendala cuaca. Akan tetapi pengaruhnya tidak terlalu besar, hanya keterlambatan dalam hitungan jam.

• ke halaman 15 kolom 3

promosi pns

Pahami Tupoksi KEPALA Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kalimantan Barat, R Taruli Manurung menegaskan agar pejabat baru di lingkungan Dispenda mampu mempelajari tupoksi (tugas pokok dan fungsi) di lingkungan kerjanya. “Sebagai pejabat baru, seharusnya mampu memahami tupoksinya,” kata Taruli, kemarin.

Menurutnya dengan memahami tupoksinya maka pejabat baru tentunya dapat mempertahankan inTaruli Manurung tegritas, loyalitas dan komitmen terhadap tugas yang telah diberikan. “Sehingga jabatan yang telah diberikan tidak hanya dijaga, tapi juga dipertahankan, sehingga dapat bekerja dengan optimis dan bertanggung jawab dalam menjalankan tupoksinya,” tukasnya.

Ia menegaskan jika jabatan yang dibebankan merupakan salah satu bentuk kepercayaan yang telah diberikan. Karena itu perlu dilaksanakan dengan sebaik mungkin. “Pemberian jabatan ini sebagai upaya untuk mendukung kesuksesan organisasi,” kata Taruli.

• ke halaman 15 kolom 3

PONTIANAK – Tidak kurang dari 13 ribu lampion menghiasi Kota Pontianak pada Imlek 2564 ini. Lampion tersebut tersebar di beberapa ruas jalan dan klenteng. “Lampion itu dipasang untuk memeriahkan Imlek sekaligus Cap Go Meh. Dipasang di Jalan Gajahmada, Tanjungpura dan Diponegoro,” ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pontianak Hilfira Hamid.

Lampion sangat identik dan menjadi ciri khas perayaan Imlek. Semakin banyak lampion yang terpasang maka perayaan Imlek dipastikan semakin meriah dan semarak. Namun semarak perayaan Imlek tahun ini, bukan hanya dengan bertaburnya lampion di beberapa ruas jalan itu tetapi juga berbagai kegiatan.

Ada festival kuliner, pawai budaya nusantara, serta replika

enam naga. “Semua itu dalam rangka memeriahkan rangkaian Imlek dan Cap Go Meh,” ungkap Hilfira.

Manager PLN Cabang Pontianak Pugi Wasi Jatmika mengatakan pihaknya menyiapkan 215 MW untuk Imlek dan Cap Go Meh walau secara perhitungan kebutuhan dan penggunaan listrik masih cukup. “Kami siapkan 215 MW untuk kemampuan total sedangkan kebutuhan 200 MW, ada sisa 15 MW. Kalau imlek paling nambah sekitar 5 MW,” paparnya.

Kecukupan itu dihitung PLN jika tidak ada gangguan. Saat ini PLN semakin meningkatkan pelayanan gangguan yang diakibatkan oleh layangan sehingga menimbulkan pemadaman di beberapa titik di Kota Pontinak.

“Antisipasi yang kami • ke halaman 15 kolom 5

Imlek Jangan Ada Gesekan Polda Kerahkan 1000 Personel, TNI Turunkan 3 Kompi PONTIANAK—Perayaan Imlek dan Cap Go Meh menjadi ciri tersendiri yang dimiliki Kalimantan Barat pada tiap tahunnya. Untuk itu Kepala Ke-

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

PENGAMANAN : Kapolda mengerahkan seluruh anggotanya untuk pengamanan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh 2564 “Operasi Liong Kapuas 2013”, Sabtu (09/02).

polisian Daerah Kalimantan Barat, Brigjend Pol Tugas Dwi Apriyanto menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menghormati perayaan tahun baru bagi masyarakat Tionghoa tersebut.

“Kita himbau kepada masyarakat Kalbar agar saling menghormati. Jangan sampai ada gesekan antar warga,” katanya usai gelar pasukan di Alun-Alun Kapuas, kemarin.

Menurut Tugas, Imlek dan Cap Go Meh di Kalbar memang mempunyai ciri dan kekhasan tersendiri sehingga perlu tetap dilestarikan dan memerlukan pengamanan penuh.

Hal itu sekaligus menjadi suatu bentuk keberagaman dan menambah warna kebudayaan.

“Sesuatu kalau warnanya bermacam-macam seperti • ke halaman 15 kolom 3

Hasil Musdat DAD Kota Batal Kesadaran Lalu Lintas Kurang

PONTIANAK—Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Barat menganulir hasil Musyawarah Adat Dayak (Musdat) IV Dewan Adat Dayak Kota Pontianak yang diselenggarakan pada 10 November 2012 lalu.

Hasil Musdat sekaligus pemilihan Ketua DAD Kota Pontianak itu menghasilkanYohanes Nenes terpilih sebagai Ketua DAD Kota Pontianak dengan perolehan 5 suara, atau unggul 3 suara dari lawannya, BR. Stephanus Paiman.

OFM Cap yang hanya memperoleh 2 suara.

Sebenarnya yang menjadi akar permasalahan di dalam Musdat itu adalah adanya permainan uang. Tetapi sayangnya keputusan surat DAD Kalbar itu tidak membahas adanya permasalahan tersebut Stephanus Paiman

Penganuliran hasil Musdat itu disampaikan melalui surat No. 90/DAD-KB/I/2013 pada tanggal 31 Januari 2013 yang ditanda tangani oleh Cornelis selaku Ketua Umum DAD Kalbar dan Paulus Lukas Denggol, selaku sekretaris.

Dalam surat tersebut menyatakan Musdat Dayak IV Dewan Ada Dayak Kota Pontianak pada 10 November 2012 dinyatakan tidak sah berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

PONTIANAK—Tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang terjadi beberapa hari belakangan ini dikarenakan kurangnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi rambu-rambu lalu lintas di jalan raya.

“Kalau boleh jujur, kesadaran dan kedisplinan masyarakat Pontianak sangat rendah. Hal itu memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas,” kata Kasat Lalu Lintas Polresta Pontianak, Kompol Ichsan Nur. Dikatakan Ichsan, ada beberapa daerah dengan tingkat kesadaran masyarakatnya tergolong minim, seperti daerah Pontianak Timur dan

• ke halaman 15 kolom 3

• ke halaman 15 kolom 5

Melihat Pembuatan Kue Keranjang di Pontianak

Pesanan Berton-ton, Dikirim Hingga ke Luar Provinsi Kue Keranjang merupakan salah satu kue khas atau wajib perayaan tahun baru Imlek. Dipercaya pada awalnya kue ini ditujukan sebagai hidangan untuk Dewa Dapur agar membawa laporan yang menyenangkan kepada Dewa Langit. Selain itu, bentuknya yang bulat bermakna agar keluarga yang merayakan Imlek tersebut dapat terus bersatu, rukun dan bulat tekad dalam menghadapi tahun yang akan datang.

ARISTONO Pontianak KUE khas bagi warga Tionghoa pada saat perayaan Imlek. Kue keranjang yang berbentuk bulat dan rasanya menyerupai dodol itu proses pembuatannya tidaklah sulit. Hanya cukup dengan menghaluskan beras ketan menjadi bubuk

C

m

kemudian dicampur dengan gula pasir, lalu dibuat menjadi adonan.

Selanjutnya, adonan ini ditempatkan dalam wadah kaleng yang telah diberi alas plastik di dalamnya, kemudian adonan tersebut dikukus.

Pembuatan kue keranjang ini sudah dilakukan oleh Tan Ngen Cuan sejak 20 tahun yang lalu. Pria berusia 83 tahun itu menceritakan, ia mempelajari pembuatan kue keranjang ini dari kedua orang tuanya secara turun-temurun.

Kakek yang memiliki 40 cucu ini tinggal di kawasan Gang Syukur 3, Jalan Veteran, Pontianak. Usaha kecil ini memang sangat menguntungkan.

Walaupun tanpa bantuan dana, Tan Ngen Cuan tetap saja bisa melakukan usahanya itu. Setiap tahun, pesanan kue keranjang dari pelanggan tetapnya mencapai dua ton lebih.

• ke halaman 15 kolom 5

y

k

HARYADI/PONTIANAKPOST

KUE KERANJANG: Kue keranjang yang merupakan kue olahan khas Imlek mulai dicari-cari warga. Penganan ini dijadikan suguhan dan buah tangan saat perayaan.

10 IMLEK

Pusat Perbelanjaan Sepi

+

PONTIANAK – Sehari sebelum perayaan Imlek, warga Tionghoa tampak melakukan sejumlah persiapan. Sebagai hari yang istimewa, selain mendekorasi rumah tinggal, warga Tionghoa juga membersihkan rumah ibadah kelenteng. Sejumlah kawasan perdagangan di Kota Pontianak juga mulai sepi.

Pantauan Pontianak Post, sejumlah tempat usaha seperti di Jalan Gajahmada, Jalan Juanda, Jalan Tanjung Pura, Jalan Diponegoro dan beberapa ruas jalan lain sudah mulai tutup Sabtu (9/2). Sama seperti tahun-tahun lalu, diperkirakan sepinya aktivitas perdagangan tersebut akan berlangsung selama beberapa hari ke depan.

“Ya, biasanya satu atau dua hari jelang Imlek toko kita tutup, minimal satu mingguan lah, karena juga ingin melakukan persiapan menyambut imlek,” kata Awang (64 th) salah satu pedagang pakaian di Pasar Sudirman.

Hal serupa juga diungkapkan Ahua (35 th) pemilik toko ponsel di Gajahmada yang sengaja menutup tokonya untuk mempersiapkan diri menyambut imlek. “Semoga saja hadirnya tahun baru ini, bisa membawa keberkahan dan kesuksesan yang lebih baik lagi bagi semua orang,” katanya.

Kendati sejumlah pusat perbelanjaan mulai sepinamuntakmempengaruhihargakebutuhan pokokdipasaran.“Untukhargasayur-mayurbaik lokal maupun yang datang dari Jawa harganya masih stabil seperti biasanya. Beberapa waktu lalu saja yang agak langka, karena cuaca buruk.

Tapi sekarang sih, harga semua jenis sayursayuran masih stabil,” kata Ayu (40 th), pedagang sayur di Pasar Dahlia Pontianak. “Dibanding hari-hari biasa jumlah pembeli memang ada peningkatan, namun tidak sebanyak pada saat jelang lebaran,” katanya. (ash)

+

Pontianak Bisnis

Pontianak Post

Minggu 10 Januari 2013

Hunian Tinggi, Tambah Homestay

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

KEBANJIRAN REZEKI: Menjelang Imlek penjual jeruk kebanjiran rezeki. Sebagian masyarakat Tionghoa mulai berburu jeruk untuk pelengkap di hari Imlek dan Cap Go Meh.

PONTIANAK-Setiap tahunnya, tingkat hunian hotel di Pontianak dan Singkawang pada perayaan Imlek mengalami kenaikan. Hal tersebut semakin dirasakan menjelangpenyelenggaraanCapGoMeh. “Kalau di Pontianak, peningkatan hunian tidak setinggi Singkawang.

Sebab seperti tahun sebelumnya, Singkawang menjadi pusat perayaan warga Tionghoa tersebut, sehingga wisatawan banyak yang dating ke sana. Tapi dari data yang kami peroleh, hunian hotel di Pontianak ada peningkatan,” tutur Wakil Ketua I DPD PHRI Kalbar, Agus Widiasmoro, Sabtu (9/2).

Menurut Agus, khusus Kota Singkawang, sudah sejak satu bulan lalu tamu sudah melakukan reservasi. Sehingga mengharuskan pihak Dinas Pariwisata dan PHRI Kota Singkawang menambah homestay bagi wisatawan yang datang menginap. “Alternatif satu-satunya memang harus menambah fasilitas homestay bagi wisatawan yang tidak mendapatkan penginapan. Jadi ada juga penambahan penghasilan bagi warga,” kata dia.

Agus mengatakan, Singkawang selalu menjadi magnet perayaan Imlek dan Cap Go Meh untuk wisatawam baik mancanegara maupun lokal. Karena setiap tahunnya selalu ada yang berbeda.

Seperti pada tahun ini, selain pawai lampion dan tatung, akan dibuat

replika naga oleh salah seorang seniman Singkawang, Tjhin Nen Shin. Sama halnya di Kota Pontianak, dimana disepanjang Jalan Gajah Mada, Diponegoro dan Agus Salim, dipasang 13 Ribu Lampion.

“Tahun lalu panitia Imlek dan Cap Go Meh membangun replika naga sepanjang 138 meter yang ditargetkan meraih rekor MURI, dan miniatur tembok China sepanjang 220 meter yang mengelilingi Taman Mei Hwa. Kali ini replika naga juga akan dibuat, namun yang menariknya yang buat merupakan seorang seniman Tionghoa yang ahli di bidangnya. Begitu juga semarak belasan ribu Lampion di beberapa ruas jalan utama di Kota Pontianak,” jelasnya.

Untuk itu, Agus mengharapkan, di samping peran maksimal aparat keamanan, dukungan warga Kalbar, khususnya Pontianak dan Singkawang untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama perayaan berlangsung sangat diperlukan.

Sebab perayaan yang termasuk dalam event internasional tersebut banyak mendatangkan warga luar Kalbar, bahkan wisatawan luar negeri. “Kita tunjukkan bahwa warga Kalbar sangat terbuka dengan mereka. Sebab dengan keramahan tersebut, maka akan membawa kesan baik yang akan dibawanya sampai ke negeri mereka,” pungkas dia. (wah)

+

+

cmyk

Pontianak Post

l

Minggu 10 Februari 2013

LAKA LANTAS TERIGAS

Jatuh dari Motor Meninggal

+

HUJAN lebat yang turun membasahi jalan raya belakangan memang terjadi hampir merata dibanyak Kabupaten kota di Kalbar. Perubahan alam dari musim kemarau ke musim penghujan itu, justru menjadi petaka bagi Heryanto 20 tahun warga Dusun Simpang RT 18 RW 08 Kecamatan Kartiasa, lantaran Yunan 26 tahun yang diboncengnya meninggal dunia, setelah motor yang dikemudikan terpeleset di jalan Simpang Pak Bulu Kelurahan Sui Pinyuh, beberapa hari lalu.

Laka lantas tunggal itu terjadi Minggu lalu pukul 10.30 WIB, dimana kedua pengemudi sepeda motor KB 4987 PH yang dikendarai Heryanto sempat terpeleset kiri jalan hingga keduanya terjatuh di parit. Almarhum saat diangkat ke darat dalam kondisi koma, dan ketika dibawa ke puskesmas Pinyuh nyawanya sudah tak tertolong lagi.

“Itok be, kawan saye belikan baju hujan (mantel-red),” kata Heryanto dalam logat Sambas sembari berkata, kalau dia trauma dan enggan menjawab pertanyaan korna ini saat ditemui di Puskesmas menungu jemputan mayat dari pihak korban.

Saat berada di Pos Lantas Pinyuh untuk mengambil tas, dia juga terlihat menangis sembari menutup mukanya dengan kedua tangganya. Hanya sesekali dia menjawab pertanyaan petugas yang mencari tahu alamat lengkap korban.

Mudadir pihak keluarga korban warga Dusun Sekuyung Desa Kartiasa RT 09 RW 04 Kecamatan Sambas membenarkan, kalau keduanya memang masih keluarga.

“Pihak korban yang dihubungi via seluler membenarkan, keduanya masih keluarga,” terang petugas Pos Pol lantas Pinyuh. (ham)

pinyuh

11

Jelang Imlek Toko Tutup PINYUH—Beberapa jam menjelang pergantian Tahun Baru Cina yang dikenal dengan perayaan Imlek dari 1563 ke tahun 2564 masehi pada shio ular itu, pertokoan Pinyuh mulai pukul 15.00 WIB Sabtu sore sudah 80 persen tutup.

Karena warga Tionghoa sedang mempersiapkan diri untuk meyambut tahun baru berupa peribadatan yang dilaksanakan mulai Sabtu pukul 22.00 WIB hingga Minggu dini hari.

Selain peribadatan di viharavihara, kelenteng dan pekong.

Juga dimeriahkan dengan pesta kembang api hingga menjelang pagi.

“Imlek dan perayaan Cap Go Meh tahun ini, panitia hanya menampilkan nama Liong Sin untuk memeriahkan. Tidak ada barongsai,” aku Djong Tjon Tjin ketua panitia didampingi ketua dua Then Sie Kon serta Sekretaris Eddy Sugito.

Jika tahun-tahun sebelumnya Imlek dan Cap Go Meh dominan dengan tampilan beberapa ekor naga, baik dalam ukuran besar, sedang hingga

Hamdan/Pontianak Post

TUTUP: Menjelang Imlek, pertokoan di Pasar Pinyuh sudah tutup. Lalu lintas pun nampak lengang dan lancar.

ukuran kecil. Termasuk pula beberapa barongsai. Namun tahun ini, diakui panitia tidak ada pembuatan naga baru.

Bahkan, naga yang ditampilkan adalah naga lama. Namun sudah buka mata.

Tidak diketahui secara pasti, alasan mengapa tidak ada pembuatan naga baru seperti yang sudah-sudah. Halnya dengan barongsai, ikan raksasa. “Kalau tiap tahun seperti itu terus, tidak akan menarik. Biarpun satu naga saja yang tampil, namun

+

tidak mengurangi bobot dan kualitas,” nilanya.

Momentum perayaan Imlek dan Cap Go Meh, bagaimana umat Tionghoa itu sendiri mengimplementasikan terhadap diri masing-masing.

Memberikan makna sisi manfaat kepada umat.

“Kami selaku panitia, memberikan sedikit perubahan.

Karena menyediakan undian berhadiah utama sepeda motor, kulkas dua pintu dan satu pintu serta TV warna 20 inci berikut

belasan doorprize lainnya, dengan menyabet tiket berhadiah,” jelas Atjon yang juga Wakil Ketua BPASP itu.

Khusus untuk undian pemasangan lampu hias di rumah-rumah, panitia juga menyediakan hadiah yang nantinya akan diundi melalui tiket yang disebarkan.

Guna memberikan hiburan kepada masyarakat panitia juga mendatangkan artis Hen Hen dan grup Precious Vogik dari Jakarta yang beranggota lima

dara manis, dengan hiburan band asal Singkawang.

Menarik memang untuk disimak, dalam penyusunan panitia imlek dan Cap Go Meh, ada dua koordinator yang bukan etnis Tionghoa.

“Kita memang ciptakan dalam komposisi pengurus, ada multi etnis lah,” ujar Then Sie Khon Wakil ketua.

Kebetulan, mereka yang masuk dalam komposisi pengurus memang bersedia untuk berpartisipasi. (ham)

+

+

cmyk

C

m

y

k

12 PEMERINTAH

Dana Pusat Penting DALAM rangka pembangunan, Wakil Wali Kota Singkawang, Abdul Mutalib, mengatakan bahwa selain mengandalkan dana dari APBD, mereka akan berupaya mendapatkan sumber dana lain yang sah, dari beberapa kementerian. “Kita sudah menjalin komunikasi dengan pusat, khususnya beberapa kementerian maupun DPR RI,” kata Mutalib.

Figur yang karib disapa Haji Dol tersebut mengatakan bahwa hal ini telah Abdul Mutalib dilakukan, di mana dia bersyukur atas apa yang dilakukan, berbalik dengan adanya penawaran dari kementerian, sehingga hal tersebut tinggal ditindaklanjuti. “Komunikasi baik selalu kita bina, bahkan sejak pascakeputusan MK, pendekatan maupun komunikasi sudah kita lakukan,” katanya.

Bukan hanya satu, dikatakan Mutalib bahwa beberapa kementerian telah menunjukkan respon baik mereka. Dia memisalkan dari Kementerian Kesehatan, bagaimana ada upaya untuk membuat RS bertaraf internasional. Kemudian, dia menyebutkan, untuk bidang pendidikan, di mana sudah ada komunikasi mengenai adanya rencana pembangunan kampus di Singkawang. “Tapi Singkawang sendiri harus menyediakan lahan, agar apa yang direncanakan tersebut bisa direalisasikan, termasuk mengenai PDAM ataupun Bandara,” katanya.(fah)

IMLEK

Tempat Usaha Tutup MENJELANG perayaan Imlek 2564, beberapa pemilik usaha di Kota Singkawang mengaku akan menutup tempat usaha mereka, demi menyambut Tahun Baru yang datang tepat pada hari ini (10/2).

Salah satunya diakui Alang. Pemilik usaha warung kopi ini mengungkapkan bahwa untuk hari Imlek, dia akan tutup terlebih dahulu. Dia pun belum bisa memastikan, berapa hari tempat usahanya akan diliburkan. “Besok (hari ini, Red) libur, sambut Imlek,” katanya, Sabtu (9/2).

Hal sama juga diakui Akoi. Bahkan sehari sebelum Imlek, dia telah membuka usaha, setengah hari. Hal ini dilakukan agar dia bisa lebih konsentrasi menyambut Imlek.

“Hari ini (kemarin, Red) setengah hari saja, besok (hari ini, Red) libur,” katanya.

Warga Tionghoa yang merayakan Imlek, mulai dari Sabtu malam hingga Minggu, akan melakukan sembahyang di tempat ibadah seperti Kelenteng ataupun vihara.(fah)

SINgkawang

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Jago Merah Lahap Lelong dan Bengkel SINGKAWANG - Lelong milik Haji Sumi dan Bengkel Bantilan Mobile Eletric di Jalan Alianyang (berseberangan dengan Pesantren Ushuluddin), ludes dilahap si jago merah, Jumat (8/1), sekitar pukul 22.00 WIB. “Tidak diketahui secara pasti penyebabnya, kemungkinan karena pembakaran sampah, karena Haji Sumi kerap membakar sampah di belakang tempat usahanya pada sore hari,” kata Mina, salah seorang saksi mata.

Dia mengungkapkan, ketika api mulai membesar tersebut, tetangganya yang juga menjual pakaian lelong, Hj Siti, panik, dan segera menyelamatkan dagangannya, dengan dibantu beberapa warga. “Karena api semakin membesar, dikhawatirkan rumahnya ikut terbakar,” kata Mina. Berdasarkan keterangan beberapa warga, api diketahui berasal dari tempat lelong milik Haji Sumi. Api tersebut kemudian menjalar ke bengkel di FAHROZI/PONTIANAK POST sebelahnya. Sebelum menjalar KEBAKARAN: Tampak petugas pemadam kebakaran sedang berupaya memadamkan api yang ke tempat usaha milik H Dedi Kurnia dan tempat-tempat lain membakar tempat usaha lelong dan bengkel di ruas Jalan Alianyang Singkawang. yang berdekatan, beberapa mobil amkan api, dengan menggunakan but pulang terlebih dahulu, untuk berisikan bahan-bahan yang mudah terbakar. Hampir satu pemadaman kebakaran telah tiba air selokan di depan Pesantren mengambil persediaan air.

Api begitu cepat membesar, jam petugas pemadam kebakaran di lokasi. Petugas pemadam keba- Ushuluddin. Bahkan, beberapa karan pun dengan cepat memad- kali kendaraan pemadam terse- lantaran tempat usaha tersebut yang begitu ramai berhasil mem-

adamkan api.

Karena lokasi kebakaran terletak di pinggir jalan Alianyang yang merupakan ruas jalan provinsi, membuat warga dengan cepat memadati lokasi kebakaran yang apinya membumbung tersebut.

Akibatnya menyulitkan petugas untuk bergerak cepat.

Sementara itu, Hj Siti yang tempat usahanya berdampingan dengan lokasi kebakaran, nampak trauma. “Waktu tahu ada kebakaran, saya langsung keluar rumah, bahkan sempat kembali lagi, karena ternyata saya hanya mengenakan celana pendek. Setelah mengenakan pakaian yang pantas, saya pergi minta tolong ke warga yang langsung menghubungi petugas,” cerita dia.

Siti yang begitu dikenal warga setempat, berkali-kali mengucapkan syukur kepada Tuhan, karena tempat usahanya selamat dari amukan api. “Syukur api tidak membakar rumah saya, padahal saya lihat dekat sekali tadi,” katanya.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, karena pemiliknya sedang tidak berada di tempat. Hingga berita ini ditulis, belum diketahui pasti kerugian yang diderita korban.(fah)

Aneka Kegiatan Isi Festival CGM 2013 SINGKAWANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang bersama Panitia Festifal Cap Go Meh (CGM) telah menyiapkan berbagai kegiatan, dalam rangka memeriahkan festival tahunan tersebut. Dimulai dengan acara pembukaan, Sabtu (9/2) malam, hingga pelaksanaan Festival CGM pada 24 Februari mendatang.

Bertempat di Stadion Kridasana, tadi malam, bertepatan dengan malam Imlek, pameran dimulai hingga 23 Februari mendatang. Kemudian juga akan dilaksanakan Festival Lampion yang dilangsungkan lima hari sepanjang 10-15 Februari ini. Ada juga malam Pentas Seni Budaya,

10-23 Februari mendatang. Pada 15-16 Februari, akan dilangsungkan Pemilihan Miss Shanghai, serta Pawai Lampion yang dilangsungkan pada 22 Februari.

Pada 23 Februari dilangsungkan malam penutupan Pentas Seni Budaya, kemudian yang paling ditunggu-tunggu masyarakat maupun para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, yakni Festival Cap Go Meh pada 24 Februari atau 15 hari setelah Tahun Baru Imlek 2564.

Pada pelaksanaan tahun lalu, ditampilkan Tembok Raksana China, sementara di tahun ini, Gerbang Tiananmen, yang dibuat di Stadion Kridasana. Di dalam-

C

m

y

k

nya, akan ada taman Mei Hwa dengan pohonnya merupakan impor dari RRC. Sekeliling taman, terdapat tembok penutup.

Jika ingin melihat apa yang ada di dalam, harus masuk dari Gerbang Kesejahteraan yang berkapasitas 250 orang. Di sekeliling Taman Mei Hwa, akan ada sekitar 72 petak yang diisi dengan gambar dan ornamen perayaan Imlek dan Cap Go Meh sebelumnya.

Pada pengunjung yang ke Stadion Kridasana, juga akan disuguhkan Arca Dewi Kwan Im, Gazebo Tempo Dulu, dan Rumah Tua yang berisikan benda-benda tua asli Kota Singkawang. Di samping itu juga disuguhkan

foto-toto tua atau barang peninggalan masa lalu. Termasuk rencana pembuatan replikasi koin raksasa yang ditargetkan masuk dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).

Wakil Wali Kota Singkawang, Abdul Mutalib, menegaskan bahwa pemerintah sebagai pelindung dan penanggung jawab, memandang penting sekali untuk memeriahkan pelaksanaan Festival Cap Go Meh 2013. Pasalnya, menurut dia, selain sudah menjadi agenda pariwisata di Kota Singkawang, kegiatan CGM juga memberikan banyak segi keuntungan. “Kegiatan ini sudah memiliki daya jual hingga ke tingkat Internasional,

sehingga sangat penting untuk disukseskan dan dimeriahkan dari pelaksanaan tahun sebelumnya,” katanya. Menurut Mutalib, semakin banyak tamu yang berdatangan ke Singkawang, semakin besar juga kontribusinya bagi masyarakat dan kota ini. Bukan hanya memberikan keuntungan bagi tempat makan maupun hotel, dia memastikan bahwa pelaksanaan festival CGM menjadi daya tarik para investor, untuk menanamkan modal di Singkawang.

“Bagaimanapun juga, investor sangat kita butuhkan dalam rangka pembangunan di Singkawang.

Kalau hanya mengandalkan APBD saja, masih kurang. (fah)

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

SAMBAS

TK Negeri Pembina Sambas Bertabur Prestasi

Harry/Pontianak Post

KEMAH: Salah satu aktivitas pembelajaran luar ruangan yang dilakukan TK Negeri Pembina mendidik generasi usia dini, Insert: Musfayati ( bu Ati ), kepala sekloah TK Negeri Pembina Sambas.

TK Negeri Pembina merupaka salah satu TK terbaik di Sambas, sekolah yang beralamat di jalan raya Rambi Sambas I ini berdir 2003, dengan jumlah siswa 96 orang dan 6 tenaga pendidik.

Menciptakan generasi penerus bangsa yang beriman dan bertaqwa merupakan dasar utama dalam kemajuan IPTEK. Merupakan visi dan misi yang diemban oleh segenap pimpinan dan staf pengajaran

di sini. Selama 9 tahun berjalan , banyak sekali prestasi yang dicapai baik guru maupun siswa, diantaranya lomba guru berprestasi TK tingkat provinsi juara 1, juara 3 guru berprestasi TK, juara 3 cerita bergambar) guru TK, dan lomba siswa juara 2 dan 3 nyanyi solo, melukis. Selain itu prestasi yang diraih sekolah mendapat juara 3 sekolah sehat tingkat provinsi.

“Tahun 2012 / 2013 ini jumlah siswa 171 siswa

yang terbagi dalam 7 rombel, dengan jumlah tendik sebanyak 15 guru yang berkualifikasi S1 dan S2,” kata Musfayati S.Pd.SD, Kepala Sekolah TK Negeri Pembina sambil menunjukkan datanya.

TK Negeri yang bernaung dibawah Dinas Pendidikan Nasional ini juga telah terkreditasi A. “Lembaga ini melaksanakan kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan permen 58 tahun 2009, berupaya menggali minat dan bakat anak didik,diantaranya menari, melukis, menyanyi, gerak dan lagu,senam,sepak bola serta kegiatan seni dan fisik lainya” un-

gkap perempuan yang akrab disapa siswanya dengan panggilan bu Ati. Dijelaskannya juga, bahwa sistem pembelajaran yang diterapkan adalah pola belajar sambil bermain, bermain seraya belajar dengan tujuan supaya pendidikan yang disampaikan dapat diterima oleh anak dengan baik dan menyenangkan sehingga visi dan misi dapat tercapai.

Walupun TK Negeri Pembina Kabupaten Sambas ini termasuk TK umum, namun ada juga melaksanakan kegiatan keagamaan diantaranya praktek wudhu, shalat berjamaah, baca doa sehari-hari, surah-surah pendek, azan iqomah dan pada bulan Ramadhan biasanya diadakan lomba. “Disamping itu kami juga mengadakan kegiatan luar sekolah yaitu karya wisata di tempat pembuatan tahu dan tempe, BANK, kebun jeruk, Puskesmas, Polres,” katanya.

Ada semacam kegiatan istimewa yang dilakukan setiap akhir tahun di TK Negeri Pembina, dan tentunya dikomunikasikan terlebih dahulu dengan Komite TK Negeri Sambas yang saat ini dimandatkan orang tua siswa pada H Suparto, diantaranya yaitu melaksanakan pelepasan siswa, MABIT, Manasik Haji, PERSARI (Perkemahan Sehari). “Semua itu bertujuan untuk mengembangkan kemandirian, sosial emosional yag sesuai denga visi dan misi TK kami,” ungkap bu Ati. “Juga, untuk menambah keakraban pihak sekolah megadakan piknik bersama,” pungkasnya.(har/ser)

13

PT Jasa Raharja Gelar Pengobatan Gratis SELAKAU--PT Jasa Raharja Persero menggelar pengobatan gratis di terminal Selakau Sabtu (9/2) kemarin. Sasarannya supir, calon penumpang dan warga sekitar terminal Selakau.

“Ini merupakan program rutin PT Jasa Raharja, bertujuan memberikan pelayanan kesehatan kepada supir dan calon penumpang, agar sehat dan fit, karena bagaimanapun kondisi kesehatan supir dan calon penumpang penting, sebagai langkah awal mengantisipasi kecelakaan lalu lintas,” ungkap Kepala Perwakilan PT Jasa Raharja Kota Singkawang, Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, Mohammad Noor saat membuka kegiatan Pengobatan Gratis di terminal Selakau.

Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Desa Parit Baru Kecamatan Selakau, Yatim dan anggota DPRD Sambas asal Selakau Tjong Tji Hok. PT Jasa Raharja sudah melakukan pengobatan gratis di terminal Pasiran, terminal Sungai Duri, dan Selakau.

Dimana dalam kegiatan ini, PT Jasa Raharja bekerjasama dengan RSUD Abdul Aziz.

Bruno sapaan akbarnya ini berterima kasih kepada PT Jasa Raharja yang melakukan pengobatan gratis.

“Ini sangat membantu dan meringankan beban masyarakat golongan bawah dan golongan yang tak mampu menyempatkan diri periksa ke dokter, seperti supir yang sibuk dengan aktivitas rutinnya,” jelasnya.

Bagaimanapun, kata dia, kesehatan ini penting dalam bagi warga, terutama dalam menunjang aktivitas masyarakat bekerja. “Kita berharap program seperti ini dipertahankan dan lebih ditingkatkan di masa mendatang.

Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.

Hal sama diungkapkan Kades Parit Baru Selakau, Yatim, mewakili warga mengucapkan terima kasih atas pengobatan gratis PT Jasa Raharja ini. “Artinya warga mendapat manfaat, satu warga tak repot-repot ke puskesmas, ke pasar dapat pengobatan gratis. Kita sangat mendukung program ini,” ungkapnya. Ia berharap program ini berkelanjutan. (har/ser)

Harry/Pontianak Post

OBAT GRATIS: Kepala Perwakilan PT Jasa Raharja Kota Singkawang, Kabupaten Sambas, Kabupaten Bengkayang, Mohammad Noor pada pengobatan gratis di terminal Selakau bersama Kepala Desa Parit Baru Yatim dan anggota DPRD Sambas Tjong Tji Hok.

ketapang

14

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Hari Kedua Berlangsung Meriah

Bupati danWabup Ikut Menyumpit KETAPANG – Memasuki hari kedua, kegiatan Pentas Seni Budaya dan Pameran Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Ketapang berlangsung meriah.

Di hari kedua ini, beragam acara digelar, di antaranya perlombaan, pameran, dan rapat kerja DAD se-Kabupaten Ketapang, yang diikuti oleh seluruh utusan DAD kecamatan.

Rapat kerja DAD Kabupaten Ketapang dipimpin langsung ketua Umum DAD Ketapang, Henrikus. Kegiatan tersebut dihadiri juga ketua Harian DAD Provinsi Kalbar, Yakobus Kumis, serta asisten III Setda Pemprov Kalbar, Kartius, yang menyempatkan

AHMAD SOFI/PONTIANAK POST

MENYUMPIT: Bupati Ketapang Henrikus yang juga Ketua Umum DAD Ketapang ikut memeriahkan perlombaan menyumpit (kiri). Begitu juga dengan Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun, yang juga tidak mau ketinggalan dan ikut menjadi peserta menyumpit (kanan).

diri hadir dalam rapat kerja tersebut.

Sedangkan untuk cabang perlombaan, yang telah dilaksan-

akan di antaranya melukis perisai dan menyumpit. Untuk cabang menyumpit, ada beberapa kategori, di antaranya kategori perempuan dan eksekutif. Pada cabang eksekutif ini, banyak pejabat di lingkungan Kabupaten Ketapang yang turun langsung memeriahkan perlombaan ini.

Tidak mau ketinggalan, Bupati Ketapang, Henrikus,

beserta Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, Boyma n Harus, ikut serta dalam perlombaan menyumpit kategori eksekutif.

Selain keduanya, Dandim Ketapang, Letkol Inf Tato Hadiyan, serta para pejabat pemerintah seperti camat dan kepala desa, hadir dalam kesempatan ini.

Henrikus mengungkapkan bahwa menyumpit ini tidak hanya bisa dilakukan oleh orang Dayak, melainkan juga

bisa dilakukan oleh siapa saja.

Bahkan, dia menambahkan, anak-anak dan wanita juga bisa melakukannya. “Siapa saja bisa melakukannya. Kita kreasikan seni ini lebih modern lagi, sehingga bisa diterima oleh semua kalangan,� kata Henrikus.

Meskipun cuaca sedang gerimis, namun tidak menyurutkan semangat para peserta lomba untuk menjadi yang terbaik. Puluhan, bahkan ratusan penonton juga memenuhi halaman pentas seni, di mana menjadi tempat pelaksanaan menyumpit ini.

Sementara peserta menyumpit kategori perempuan, juga tidak kalah hebohnya dengan peserta laki-laki.

Selain itu, pada kegiatan ini juga diselenggarakan pameran hasil karya seni dari masing-

masing DAD kecamatan seKabupaten Ketapang. Kurang lebih 20 stan pameran yang ada, ikut memeriahkan kegiatan ini.

Karya seni yang ditampilkan cukup beragam.

Mulai dari pernak-pernik perhiasan rumah tangga, hingga karya seni khas dari masingmasing kecamatan yang ada di kabupaten ini.

Sementara itu, jika pada siang harinya digelar berbagai macam perlombaan, maka pada malam harinya digelar pentas seni dan budaya. Acara ini diisi oleh beragam kesenian dari masingmasing DAD kecamatan dan sanggar.

Acara ini berlangsung meriah, di mana ribuan masyarakat Ketapang hadir dan menyaksikan acara pentas seni ini. (afi/ser)

Pontianak Post

aneka pontianak

Minggu 10 Februari 2013

Pahami Tupoksi Sambungan dari halaman 9

Disinggung mengenai aset, Taruli menegaskan jika pejabat baru perlu melakukan serah terima aset, sebagai bentuk tertib administrasi dalam lingkungan Dispenda. “Kita harus tertib administrasi, karena itu bagi pejabat baru semestinya melakukan serah terima aset, sebelum menjalankan tugas di tempat baru,” imbuhnya.

Sementara itu, Dispenda telah pejabat esselon III dan esselon IV. Hisamudin

Ribuan Lampion Hiasi Kota yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Monitoring Pajak dan Retribusi Kabupaten/Kota Dispenda Kalbar (pejabat ess elon IV) dipromosikan menjadi Kepala UPPD Kabupaten Melawi, Dispenda Kalbar.

Sedangkan Rahman Basuki, SE yang sebelumnya menjabat sebagai Fungsionaris Umum Badan Peng e l o l aa n Ke u a nga n d a n Asset Daerah Provinsin Kalbar dipromosikan menjadi Kepala Seksi Penagihan Unit UPPD, Singkawang, Dispenda Kalbar. (mse)

Distribusi Terkendala Sambungan dari halaman 9

“Karena kendala tersebut, jadwal kedatangan kapal terganggu. Tidak sampai berhari-hari. Jadi kapal tanker menunggu jam air pasang, baru bisa bongkar muat di Depot Pontianak,” ungkapnya.

Fakhri melanjutkan, keterlambatan tersebut berpengaruh terhadap kondisi BBM di Sintang karena pendistribusian masih melalui Depot Pontianak. Sehingga bisa dipastikan apabila pasokan di Pontianak terganggu, maka mempengaruhi kondisi BBM di Sintang. Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihak Pertamina bahkan mendistribusikan BBM ke Depot

Sintang menggunakan mobil tanki.

“Jadi sebagai alternatifnya, kita gunakan kendaraan mobil tanki untuk mengangkut BBM ke Sintang, agar tidak memperparah kondisi keterlambatan,” katanya. Namun Fakhri mengaku, kondisi solar untuk wilayah timur masih dibantu dari Depot Pontianak.

Hal ini bertolak belakang dengan kondisi premium yang masih dalam taraf aman.

“Tapi pada 10 dan 11 Februari nanti rencananya akan masuk tongkang ke Depot Sintang masing-masing 500 kl, kalau tidak ada halangan cuaca dan kondisi sungai, maka malamnya akan tiba di Sintang,” tukasnya.(wah)

Imlek Jangan Ada Gesekan Sambungan dari halaman 9

pelangi akan lebih indah, dan kalau ada yang memaksakan warnanya sendiri yang tampil maka tidak indah,” ujarnya.

Tugas juga mengatakan, pihaknya akan menurunkan sebanyak 1.000 personel yang terlibat langsung dalam Operasi Liong Kapuas 2013, dan dibantu masingmasing satu Kompi dari Kodam XII Tanjungpura, TNI Angkatan Udara dan TNI Angkatan Laut. Pengamanan itu akan difokuskan di dua kota, yakni Kota Pontianak dan Singkawang.

“Untuk pengamanan Imlek dan Cap Go Meh masih seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni memfokuskan pengamanan di Polresta Pontianak dan Polres Singkawang, sementara polres lainnya sifatnya imbangan,” lanjutnya.

Hal senada juga diungkapkan Panglima Kodam XII/TPR Mayor Jenderal (TNI) Ridwan. Ia menyebutkan, pihaknya siap mendukung Polda Kalbar dalam menjaga keamanan agar proses perayaan Imlek dan Cap Go Meh di Kalbar berjalan lancar. “Kapan pun apabila dibutuhkan kami

siap membantu, mudahmudahan kami tidak sampai turun, artinya Kamtibmas di Kalbar aman sehingga warga Tionghoa yang merayakan Imlek dan Cap Go Meh merasa aman dan lancar,” kata Ridwan.

Disinggung soal larangan petasan, Tugas mengatakan pihaknya melarang warga Tionghoa untuk membunyikan atau memainkan p e t a s a n s e p a n ja ng p e rayaan Imlek atau Tahun Baru China 2564 dan Cap Go Meh (hari ke-15 Imlek) tahun 2013. “Membunyikan petasan atau mercon tetap kami larang karena bisa membahayakan keselamatan orang yang memainkannya maupun orang lain, untuk kembang api dibolehkan,” tegasnya.

Kendati demikian, pihaknya mengaku kesulitan dalam menertibkan warga Tionghoa yang masih tetap membunyikan petasan, karena lokasi yang perlu diawasi cukup luas, sehingga hanya bisa mencegah agar warga mematuhi larangan tersebut. “Sifatnya kami hanya melakukan pencegahan agar permainan kembang api dan petasan menyambut Imlek tidak sampai menimbulkan korban,” katanya.(arf )

Hasil Musdat DAD Kota Batal Sambungan dari halaman 9

Tangga DAD Propinsi Kalbar, bahkan bertentangan dengan tata tertib Musdat Dayak IV DAD Kota Pontianak.

Selain itu meminta kepada DAD Kota Pontianak untuk segera mempersiapkan pelaksanaan Musdat ulang yang mengacu pada AD/ART serta peraturan-peraturan DAD Kalbar dan meminta DAD Kota Pontianak untuk segera melakukan konsultasi dan koordinasi dengan DAD Kalbar.

Menanggapi hal itu, Stephanus Paiman memberikan apresiasi kepada DAD Kalbar yang sudah menindaklanjuti laporan adanya kecurangan atau permainan uang dalam pelaksanaan Musdat IV DAD Kota Pontianak tersebut. Hanya saja, lanjut Steph, pernyataan DAD Kalbar tidak menyentuh akar permasalahan yang ada.

“Sebenarnya yang menjadi akar permasalahan di dalam Musdat itu adalah adanya permainan uang. Tetapi sayangnya keputusan surat DAD Kalbar itu tidak membahas adanya permasalahan tersebut,” katanya.

Menurut Steph, musdat merupakan sesuatu yang sakral. Jika hal itu sudah terkontaminasi adanya permainan uang maka kesakralan akan hilang. Hal senada juga diungkapkan Christianus Samanyuk, selaku tokoh pemuda.

Dikatakan Chris, kepu-

15

tusan DAD Kalbar untuk menganulir hasil musdat itu akan dikembalikan kepada DAD Kota Pontianak. Hanya saja, lanjut Chris, ada mosi tak percaya jika musdat itu digelar kembali oleh panitia yang ditunjuk, seperti panitia sebelumnya. “Sebaiknya pelaksanaan musdat diserahkan kepada pihak-pihak yang netral, misalnya pemangku adat atau ormas pemuda dan mahasiswa,” ujarnya.

Sebab, jika tidak maka akan menimbulkan gejolak atau hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara Edwardus Herduwin, dari Forum Peduli Adat Dayak mengatakan pihaknya siap menjadi panitia apabila diberi mandat oleh DAD Kalbar untuk menyelenggarakan musdat ulang. Kendatipun tidak, maka pihaknya akan mengawasi kelangsungan musdat tersebut oleh pihak lain. “Kita belum tahu kapan akan dilakukannya musdat itu. Kita masih menunggu perintah dari organisasi di atas kita. Karena memang ada mekanisme yang harus dipenuhi,” jelasnya.

Ditemui di tempat yang sama, Hermanto Djuleng, selaku pemperhati adat dayak mengatakan tokoh kepemudaan harus berani melakukan reformasi organisasi.

Menurutnya saat ini sudah banyak yang menyimpang.

“Kita harus berani mengembalikan ke porsi semula agar ke depannya menjadi lebih baik sekaligus bisa membersihkan anasir-anasir kotor yang ada,” pungkasnya.(arf )

Sambungan dari halaman 9

lakukan dengan dibersihkan, kalau gangguan karena layangan sesuai SOP tiga jam minimal baru bisa diatasi.

Masalahnya pembangkitnya kecil-kecil, jadi efeknya bisa lebih besar,” paparnya.

Pugi mengatakan, terhadap gangguan yang diakibatkan layangan, PLN menyiapkan tim.

Tim ini setiap hari melakukan pengecekan masing-masing rayon yang ada di Pontianak.

“Ada tim pembersihan masingmasing rayon, per-rayon minimal satu orang,” ujarnya.Diberi-

takan sebelumnya, akan ada pula event Tour de Khatulistiwa, yakni balap sepeda yang bakal diikuti peserta dari 10 negara.

Lomba sepeda akan dilakukan di Pontianak dan Singkawang.

Namun belakangan kegiatan ini belum mendapat izin dari kepolisian.(hen)

Kesadaran Lalu Lintas Kurang Sambungan dari halaman 9

Pontianak Utara. Kedua daerah tersebut, khususnya untuk pengendara kendaraan bermotor, cenderung mengabaikan rambu lalu lintas.

“Untuk itu kita fokus penegakan hukum pada daerah pelanggaran,” ujarnya.

Dilanjutkan Ichsan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pengadilan Tinggi Pontianak untuk memberikan efek jera bagi pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas. Menurutnya, denda tilang yang rendah membuat pelanggar lalu lintas

tidak merasa jera walaupun ditilang polisi. Hal ini juga diakibatkan masih rendahnya kesadaran pengendara dengan peraturan lalu lintas.

“Kita akan koordinasi dengan Criminal Justice System di pengadilan tinggi untuk agar dapat memberikan efek jera.

Karena untuk kasus tilang, tidak ke jaksa, melainkan langsung ditangani hakim,” jelas Ichsan, Senin (4/2).

Tidak hanya itu, pihaknya juga akan mengintesifkan razia untuk menekan pelanggaran lalu lintas yang dilakukan pengendara kendaraan bermotor. Karena itu,

proses penegakan hukum dikedepan untuk memberikan efek jera. “Saya utamakan penegakan hukum, karena sudah jelas-jelas kita pasang rambu-rambu dan himbauan baik itu di jalan maupun di persimpangan tetapi masih saja dilangar,” tegasnya.

Karena itu, ia mengakui jika kecelakaan yang kerap terjadi dan tak jarang menelan korban jika dikarena faktor human error. Hal ini terjadi karena pengendara yang tidak tertib dan terburu-buru di jalan. “Kesalahan manusia masih menjadi faktor dominan kecelakaan,” kata Ichsan. (arf)

Pesanan Berton-ton, Dikirim Hingga ke Luar ....

Sambungan dari halaman 9

“Saya sudah dua puluh tahun usaha membuat kue keranjang ini. Kalau untuk membuatnya itu saya dibantu oleh cucu-cucu saya berjumlah empat orang.

Ada dua ton lebih yang memesan kue keranjang ini,” kata Tan Ngen Cuan, saat ditemui di kediamannya pagi hari itu.

Bagi masyarakat Kota Pontianak, kue keranjang buatan Tan Ngen Cuan sudah tidak asing lagi. Bahkan masyarakat yang berada di luar Kalbar pun sudah banyak memesan kue keranjang kepadanya. Hal ini terbukti dengan banyaknya pesanan kue keranjang menjelang perayaan Imlek 2564. Bukan hanya warga Tionghoa, tetapi warga lainnya pun ikut membeli kue keranjang ini.

“Sekarang sudah banyak yang pesan dari luar Kalbar. Biasanya

mereka itu mengambil kuenya itu langsung ke tempat saya.

Rata-rata mereka membeli ada sekitar 80 kilogram-an gitulah,” ujar dia.

Untuk memasak kue keranjang ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Beberapa bahan sudah harus dipersiapkan dari awal supaya keesokan harinya bisa langsung dicetak dan dikukus. Pengukusan dilakukan sejak pukul enam pagi menjelang pukul sembilan malam, kue keranjang itu baru bisa masak. Bahkan, setelah diangkat sekalipun, plastik kue tersebut tak bisa langsung dipotong karena kalau tidak, kue akan lembek. Pemotongan harus menunggu terlebih dahulu kira-kira 3-4 jam setelah kue masak.“Perlu kesabaran untuk membuat kue keranjang ini. Saya sangat beruntung sekali karena dibantu oleh anak dan

cucu-cucu saya. Saya terhibur dengan cucu-cucu saya ini yang selalu gigih membantu,” kata dia.

Tan Ngen Cuan menjelaskan, sebelum Imlek pun kue keranjang sudah dibuatnya mengingat pesanan yang semakin meningkat. “Proses pembuatan kue ini saya mulai sejak sebelum Imlek.

Karena yang memesan kue ini banyak sekali,” ucapnya.

Satu buah kue keranjang ini dijual Rp10 ribu. Akan tetapi biasanya para pembeli itu memesan kue keranjang ini dengan jumlah banyak. Bahkan, para pembeli ini membeli dengan jumlah kiloan. Untuk satu cetakan berisi 20 cetak kue. Ia mengakui dalam sekali pembuatan itu menghasilkan 400 cetak kue keranjang. “Ada juga yang membeli satuan, ada juga yang membeli banyak sekali. Nah, untuk satunya itu kue keranjang ini saya jual biasanya Rp 10 ribu”. (*)

Lewat 3 Bulan Wajib Mutasi Sambungan dari halaman 16

tidak ada sanksi bagi yang belum mutasi,” jelasnya.

Untuk menjaring sumbangan kendaraan plat luar tersebut, biasanya, ditambahkan Mawardi, banyak diperoleh ketika dilaksanakan razia.

“Meskipun ada yang langsung bayar ke kantor, ada juga yang saat razia baru membayar,” jelasnya.

Selain melalui razia, dia mengatakan, showroom yang menjual kendaraan plat luar, juga sudah proaktif mengurus kendaraan mereka termasuk soal mutasi. “Untuk perusahaan perkebunan yang gunakan kendaraan luar untuk angkutan sawit ketika pendataan kami ada kendala, kadang yang punya angkutan itu masyarakat, bukan perusahaan. Tapi umumnya, waktu razia bersama, mereka siap bayar SP3,” tukasnya.

Senada disampaikan Kanit Regident Samsat Sintang, Aiptu Suwaris. Menurutnya, setiap

kendaraan luar yang masuk ke kabupaten ini, wajib lapor ke Samsat Sintang. “Untuk lapor masuk, rata-rata sebulan sekitar 20-an kendaraan. Tujuannya agar kami tahu pemilik kendaraan, pemilik pemakai, alamat maupun nomor kontak yang bisa dihubungi, sehingga ada apa-apa di jalan, kami bisa tahu identitas kendaraan,” ujarnya.

Untuk diler atau showroom mobil di Sintang, dia mengatakan sejauh ini sudah pernah disurati dan sudah sangat proaktif untuk mengurus laporan kendaraan masuk dan juga proses mutasi. Dalam sebulan, ditambahkan dia, mutasi masuk juga berkisar hingga 20-an kendaraan. “Di diler biasanya lepas tiga bulan, langsung diurus mutasi.

Pembelinya juga bergitu. Artinya kesadaran masyarakat kita sudah cukup tinggi. Kendala kita, masyarakat membeli kendaraan di luar dengan cara kredit, karena pertimbangan murah. Maka proses mutasi

masuk, menunggu kredit lunas, karena surat kendaraan masih di dilernya,” tukasnya.

Untuk perusahaan perkebunan, dia mengatakan bahwa mereka juga sudah menyurati mereka, sehingga mereka juga proaktif melaporkan kendaraan masuk. “Kalau di Sintang, kendaraan perusahaan dari luar tidak terlalu banyak, karena banyak juga yang menyewa kendaraan masyarakat setempat,” jelasnya.

Ditanya soal ketersediaan plat kendaraan, dia mengatakan untuk plat, termasuk STNK, semua sudah lancar.

“Jadi bagi yang belum dapat plat sama STNK, bisa mengambilnya ke kantor, karena barangnya tersedia,” katanya.

Dia juga mengatakan bahwa kantor Samsat Sintang mewakili Kalbar, mengikuti penilaian kinerja unit pelayanan publik, yang dilaksanakan Kemenpan dan RB, bersama lima instansi provinsi lainnya, seperti rumah sakit dan unit PDE. (mus)

Warga Perbaiki Jalan Sambungan dari halaman 16

lai terlihat memrihatinkan.

“Sebenarnya, pengusahanya itu sudah berkali-kali kami peringati. Sebelumnya kan dia ini pernah diusir dari Setompak dan terakhir di Sekayam karena merusak jalan. Tahutahu pindah di Mensarang.

Akibatnya, jalan kami rusak parah seperti ini, mana mau dia bertanggungjawab,” sesal Lurah Sungai Sengkuang, Edy Kartono, kemarin.

Akibat kerusakan ruas jalan yangmenembushinggakeKecamatan Jangkang tersebut, akses warga, khususnya anak-anak

sekolah, menjadi terganggu.

“Banyak warga kita, khususnya anak-anak sekolah, yang tidak jadi ke sekolah dan lebih memilih pulang, karena terjatuh di jalan yang berlumpur dan berlobang. Makanya, inisiatif warga, daripada seperti ini terus, mari kita kerja bhakti saja.

Alhamdulillah warga sangat antusias dan semangat, gotong royong warga Mensarang ini cukup tinggi dan patut diacungi jempol,” puji Lurah kepada warganya.

Edy juga menambahkan bahwa perbaikan jalan secara gotong royong tersebut sebagai wujud kepedulian warga,

dalam memelihara fasilitas umum yang sudah dibangun pemerintah. “Kami bersyukur karena tahun 2012 lalu, jalan dan jembatan di Mensarang ini di bangun oleh Pemerintah Daerah.

Sekarang saatnya kami beserta warga memelihara fasilitas umum tersebut jangan sampai rusak sebelumnya waktunya.

Jadi jangan hanya menyalahkan Pemerintah saja kalau jalan rusak. Kita sendiri yang seharusnya pandai-pandai memelihara, biar fasilitas umum tersebut awet. Ini sudah tanggungjawab warga menjaganya,” gugah dia. (sgg)

Buka Diri dengan Pelajar Sambungan dari halaman 16

yang merupakan anggota Pramuka dari seluruh Saka Bhayangkara yang ada di Sekadau. Selain anggota Saka, ada juga anggota Pramuka dari sejumlah gugus depan (Gudep) Pramuka di Sekadau.

Kapolres Sekadau, AKBP Andreas Widihandoko, dalam amanatnya saat membuka Perjusami tersebut, mengatakan, melalui Open House Perjusami ini, mereka ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa kesan kan-

tor polisi dan orang-orang di dalamnya tidak seperti yang dipersepsikan selama ini.

“Kita ingin membuktikan kepada masyarakat, khususnya kalangan pelajar, bahwa kantor polisi dan orang-orang yang ada di dalamnya tidaklah seperti yang dipersepsikan selama ini (menyeramkan, Red),” ujar Widi.

Selain untuk mendekatkan diri kepada masyarakat, Perjusami tersebut, menurut dia, juga akan dijadikan ajang bagi pihak kepolisian, dalam membina mental kalangan muda, khususnya jajaran Pramuka,

agar tidak terpengaruh hal-hal negatif. Salah satu yang paling dikhawatirkan Kapolres adalah ketika kalangan muda terlibat penyalahgunaan narkoba.

Widi memaparkan, bagaimana narkoba merupakan ancaman besar bangsa. Ia menyakini suatu saat nanti, bangsa bisa terancam kehilangan masa depan, karena sudah kehilangan generasi penerusnya akibat pengaruh narkoba.

“Melalui Perjusami ini, kita harapkan kalangan Pramuka bisa menjadi agen untuk memerangi penyalahgunaan narkoba,” tukas Widi. (nie)

PRO-KALBAR Pontianak Post

16

SOSOK

Buka Diri dengan Pelajar

+

Minggu 10 Februari 2013

Lewat 3 Bulan, Wajib Mutasi Kendaraan Plat Luar Cukup Bayar SP3

PRINSIP sejuta kawan yang digadang-gadangkan jajaran Polres Sekadau, terus dibenahi. Tak hanya tokoh masyarakat dan pemerintahan, lebih dekat dengan kalangan pelajar juga mereka lakukan.

Jumat (8/2) lalu, secara resmi dibuka kegiatan bernama Perkema ha n Ju mat, Sabtu, dan Minggu (Perjusami) di Halaman Mapolres Sekadau, Sekadau.

Upacara pembukaan Perjusami tersebut dipimpin langsung Kapolres Sekadau AKPB Andreas Widihandoko. Tampak hadir Wakil Ketua Majelis Pembina (Mabi) Kwarcab Pramuka Andreas Widihandoko Kabupaten Sekadau yang juga Wakil Bupati Sekadau, Rupinus, kemudian Ka Kwarcab Pramuka Sekadau yang juga Wakil Ketua DPRD Sekadau, Isnaini, bersama sejumlah pembina Pramuka yang ada di Kabupaten Sekadau.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 216 peserta, u Ke Halaman 15 kolom 5

Sementara itu

Warga Perbaiki Jalan FAHROZI/PONTIANAK POST

MENYALAKAN DUPA: Seorang ibu tampak sedang menyalakan dupa atau hio di salah satu kelenteng di Jalan Diponegoro Kota Singkawang menjelang Imlek, kemarin (9/2).

SINTANG – Tidak sedikit kendaraan plat luar Kalbar berseliweran di sejumlah ruas jalan di dalam Kabupaten Sintang. Unit Pelayanan Pendapatan Daerah (UPPD) Sintang Dispenda Provinsi pun memberlakukan sumbangan pihak ketiga (SP3), terkendala tak bisa menyita jika lewat tiga bulan belum mutasi.

Razia pun menjadi solusi agar SP3 tetap dibayar.

“Kendaraan plat luar kan menggunakan fasilitas jalan di Kabupaten Sintang, sehingga bagaimanapun tetap ada iuran.

Namanya sumbangan pihak ketiga,” ujar kepala UPPD Sintang, Mawardi, kepada koran ini, belum lama ini di Sintang.

Dia mengatakan, SP3 tersebut sudah sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 29 Tahun 2011, di mana untuk besaran tarif SP3, disesuaikan dengan jenis atau tipe kendaraan, termasuk tahun kendaraan dan pembayarannya pertiga bulan. “Memang dalam aturan itu dibayar pertiga bulan dan jumlahnya tidak terlalu besar, namun setelah tiga bulan, diharuskan mengurus proses mutasi. Tapi, meskipun wajib,

+

u Ke Halaman 15 kolom 5

Listrik Tewaskan Pegawai PLN Parindu ISTIMEWA

GOTONG ROYONG: Lurah Sungai Sengkuang, Edy Kartono, bergotong royong bersama warganya memperbaiki kerusakan jalan di Mensarang, Jumat (8/2) lalu.

WARGA Doku’ Mensarang, Kelurahan Sungai Sengkuang, Kapuas, Sanggau, Jumat (8/2) siang melakukan gotong royong, memperbaiki kerusakan jalan antar kecamatan yang mu u Ke Halaman 15 kolom 5

SANGGAU – Seorang pegawai di PLN Parindu, Sanggau, Aleng (40), tewas usai tersengat aliran listrik, saat memasang listrik di kandang ayam milik Saman, warga Dusun Sengoret, Maringin Jaya, Parindu, Sanggau.

Peristiwa yang terjadi pada Jumat (8/2) lalu tersebut, diperkirakan berlangsung sekitar pukul 18.00 WIB. Pihak kepolisian sejauh ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Kapolsek Parindu, Ipda Muhadi,

mengatakan bahwa korban sebelumnya hendak memasang listrik baru di kandang ayam milik salah seorang warga.

Tidak diketahui secara detail prosesnya. Hanya saja, dari hasil pemeriksaan, Kapolsek menyebutkan bahwa korban memang tersengat arus listrik yang berasal dari pemasangan tersebut.

“Ini murni kecelakaan kerja.

Kejadiannya tanggal 8 Februari 2013, pukul 18.00 WIB.

+

Korban merupakan pegawai PLN di Bodok. Meninggal disimpulkan akibat tersengat listrik pada saat memasang jaringan listrik di kandang ayam milik Saman,” ujarnya.

Muhadi menjelaskan saat melakukan pemasangan sambungan baru tersebut, korban memasang kWh-nya terlebih dahulu. Namun ketika memasang kabel untuk aliran listrik, korban tiba-tiba terjatuh.

Saksi mata, Tole dan Saman,

kemudian memeriksa kondisi korban.

“Usai kejadian tersebut, kemudian dilaporkan kepada kepolisian. Anggota yang menerima laporan langsung menuju lokasi kejadian. Korban langsung dibawa ke Puskesmas Bodok untuk dilakukan visum. Kesimpulannya, korban tersengat aliran listrik dan meninggal dunia,” katanya.

Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga

untuk dikebumikan. Sejauh ini, anggota Polsek Parindu masih turun ke lokasi kejadian, untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut atas kasus tersebut.

“Hari ini (Sabtu, Red) anggota masih turun ke lokasi kejadian tewasnya korban, untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Saya mengharapkan agar masyarakat bisa lebih berhatihati dengan listrik, karena sangat berbahaya, apalagi kalau tegangan tinggi,” ujarnya. (sgg)

+

cmyk

C

m

y

k

Tahukah

Anda?

Pontianak Post Minggu 10 Februari 2013

17

W E E K E N D

Nama cheongsam diambil dari terjemahan berbahasa Inggris dari dialek provinsi Guangdang (Tiongkok) yaitu chèuhngsam.

Sementara di daerah lain di China, disebut qipao. Kata cheongsam juga adaptasi dari kata changshan yang berarti “pakaian panjang”.

Perayaan Imlek selalu identik dengan busana dan pernak-pernik khas Imlek.

Salah satunya adalah busana khas China yang tersohor dan dikenal banyak orang, yakni baju Cheongsam. Kota Pontianak juga tak luput dari demam baju Cheongsam, terutama saat menjelang perayaan Imlek pada yang jatuh pada 10 Februari 2013 mendatang. Banyak pedagang yang menjual busana berkerah tinggi ini seiring dengan mulai masuknya mode baju itu ke pasaran.

Oleh: Deliana Model-model baju Cheongsam, yaitu model baju berkerah shanghai maupun kombinasi, masih tetap menjaditrenpadaperayaanImlek.Tak mengherankan, jika pakaian pas bodi seperti ini terpajang apik di sejumlah butik. Di kawasan perbelanjaan seperti Nusa Indah misalnya, toko-toko baju berderet memamerkan koleksi busana cheongsam yang dijual. Salah satunya di Grace Fashion. Menurut Ella (30), sang owner, baju-baju khas imlek ini laris manis dibeli. “Cheongsam mudah dikenakan dan nyaman.

Bentuknya dengan lengkung leher baju tertutup dengan kancing shanghai dan model yang pas bodi namun tidak ketat, membuatnya semakin menonjolkan kecantikan dari wanita yang mengenakannya,” ujarnya.

Menjelang Imlek lanjut dia, banyak remaja dan wanita dewasa yang membeli baju baru dengan model cheongsam. “Bahkan ada yang sengaja membeli kembaran dengan

saudara. Kebanyakan yang dicari ya pasti yang warnanya merah,” cetusnya. Harga yang ditawarkan juga bervariasi sesuai dengan kualitas dan desain. Di tokonya sendiri, ia membanderol harga mulai Rp 300ribuan.

“Yang standar-standar saja. Kalau di butik-butik lain mungkin ada yang lebih mahal ya mulai dari Rp 700 ribuan hingga jutaan, ya itu tergantung kualitasnya lagi,” ujarnya.

Tak hanya di butik, onlineshop juga kebanjiran order busana cheongsam.

Salah satunya yang kebanjiran rezeki adalah Retno Prastiti (22), pemilik RFashion. Sudah sejak sebulan menjelang imlek, dirinya sudah memajang aneka foto cheongsam di BBM Groups, sarana berjualan onlinenya.

“Saya berjualan system PO. Jadi jauhjauh hari sudah dipajang fotonya di grup biar yang mau beli bisa order sesuai tanggal PO,” bebernya. Sejak sebulan yang lalu saja menurutnya, sudah banyak yang order. Kalau

dihitung-hitung untuk orderan Imlek khusus baju cheongsam saja, ia bisa menjual dua lusin, berarti ada 24 potong baju.

“Kebanyakan customernya adalah remaja dan wanita dewasa. Baju ini menurut supplier saya di Jakarta sih import dari China dan replika alias dibuat lokal. Saya tinggal menjualkannya saja,” timpal Retno. Aneka motif ditawarkan mulai dari motif bunga kecil-kecil, burung phoenix, polos dengan glitter, hingga yang kombinasi motif kitty. Aneka cheongsam ini dibanderolnya dengan harga yang cukup terjangkau. “Nggak mahal-mahal kok. Yang lokal dibanderol mulai Rp 100 -180ribuan. Kalau yang import, mulai dari 250 - 400ribuan. Cheongsam itu kan juga macam-macam kualitas bahannya,” ujarnya.

Demam baju cheongsam ternyata juga berdampak pada penjahitpenjahit baju lokal. Salah satunya penjahit Trisna di daerah jeruju.

Dirinya sudah kebanjiran order sejak beberapa bulan sebelum Imlek. Ia membuat cheongsam berdasarkan pesanan karena desainnya akan menyesuaikan dengan bentuk tubuh si pemakai. Ia mengungkapkan, saat ini, tren cheongsam juga sudah mulai berubah. “Sekarang desain yang diminta itu macam-macam. Ada yang semi cheongsam, jadi di bagian lehernya dibuat tinggi, namun bawahnya dibuat seperti layaknya dress modern, tidak pas bodi. Warna-warnanya pun tidak cuma merah. Ada juga pelanggan yang membeli bahan berwarna gold dan silver,” ungkapnya.

Upah cheongsam buatannya bervariasi, dari Rp 200-350 ribu per potong. Saking kebanjiran order, dirinya sampai membatasi terima orderan sejak sebulan sebelum Imlek. “Takut tidak terkejar waktu mengerjakannya, karena saya cuma sendiri, paling dibantu dengan anak-anak,” tandasnya. **

MODEL : VERREN (LAMODA MANAGEMENT) FOTOGRAFER : HARYADI LOKASI : STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA

They Say Oleh: ANGGITA

LESTARIKAN TRADISI :

Keunikan bentuknya, modelnya yang pas bodi dan nyaman dikenakan, membuat busana shanghai ini selalu laris manis diserbu pembeli setiap menjelang Imlek.

Tentang CIRI KHAS

Cheongsam…

Ciri khas cheongsam terletak pada bentuk krahnya yang khas.

Pada bagian kerahnya menyerupai model turtle neck dengan modifikasi dan ornamen yang memberikesanmanisjikadipakai.

Selain itu, busana cheongsam ini juga memiliki kancing di bagian atas dada yang disusun menyerong. Busana ini semakin terlihat menarik jika dipadukan dengan warna-warna cerah dan motif detail.

WARNA

Warna cheongsam pada umumnya sangat identik dengan warna merah. Seperti yang diketahui, warna merah dipercaya masyarakat China sebagai warna yang mendatangkan keberuntungandankesejahteraan.

Walaupun begitu, sebenarnya cheongsam ini dibuat dengan berbagai warna lainnya yang enggak kalah menarik seperti putih, biru, hitam, kuning, dan warna lainnya.

BAHAN

MOTIF

Bahan yang paling sering digunakan untuk membuat cheongsam ini adalah kain sutra, latin dan brokat. Bahan inilah yang dipercayai bisa membuat si pemakai terlihat lebih mewah dan menahan di hari istimewa. Tapi cheongsam tak hanya bagus dikenakan di acara formil seperti pesta, karena cheongsam juga bisa dipakai untuk acara santai. Cheongsam memberikan tampilan yang sederhana, rapi, dan keanggunan saat digunakan. Tak hanya perempuan dewasa saja yang mengenakannya, namun anak-anak juga terlihat cantik ber-cheongsam ria.

Selain identik dengan merah, cheongsam juga memiliki motif yang khas dan unik, seperti bunga peony, naga, ikan, bamboo, kupu-kupu dan motif lainnya. Tahukah Anda ternyata motif-motifitumemilikiartitersendiri.

Bunga peony melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan; naga pada cheongsam memiliki arti kekuatan dan kekuasaan: sementara motif ikan berarti keberuntungan. Jadi aksen bordir pada cheongsam ini mengandung simbol-simbol tertentu.**

“Menggunakan baju cheongsam saat Imlek adalah suatu tradisi wajib. Jika dulu aku dan adik beradik sering memakai warna merah agar terlihat serempak, kini beranjak dewasa, aku bisa menyesuaikan warna cheongsam dengan warna favoritku pink. Terlihat lembut dan tetap menjunjung tradisi leluhur.

Mengenakan cheongsam di hari istimewa akan terlihat lebih cantik dan anggun. Aku jadi jauh lebih percaya diri” Stefani Liu, 25 th, warga Sei Jawi Ptk “Saya selalu menyiapkan budget khusus untuk membuat seragam cheongsam sekeluarga. Tiap tahun warna cheongsamnya berbeda, sesuai dengan shio per tahunnya. Ini akan bikin nuansa imlek lebih berwarna. Dengan cheongsam ini, saya sekalian mengajarkan kepada dua putri saya untuk melestarikan tradisi keluarga kami yang tak pernah meninggalkan cheongsam. Tak hanya di perayaan Imlek, tapi di acara-acara tertentu seperti undangan pernikahan, saya membiasakan diri untuk ber-chengsam.”

Lindawati, 27 th, Warga Natakusuma Ptk

Padu Padan dengan Outfit Modern, Modifikasi Busananya Memperkenalkan cheongsam pada generasi muda, menjadi salah satu cara untuk melestarikan tradisi kebudayaan China.

Mengingat sekarang ini, sudah jarang ditemui perempuan, khususnya remaja putri yang memakai cheongsam.

Kalaupun memakainya, hanya di momen-momen tertentu saja seperti Imlek.

Oleh : Rahmat Sudiro

Menurut salah satu tokoh Tionghoa, Andreas Acui Simanjaya, cheongsam merupakan baju untuk kegiatan resmi mirip seperti baju batik. “Sampai saat ini cheongsam pun masih sering dipakai untuk kegiatan resmi dan berkelas,” beritahunya.

Hanya saja memang diakuinya, tradisi memakai cheongsam di kalangan muda tak begitu marak, sebab sekarang ini begitu banyak pilihan fashion busana yang ada sekarang.

Hal itu juga diakui oleh Cory S. Ardiansyah yang mengaku dirinya juga sudah jarang memakai cheongsam. “Tapi kalau untuk momen Imlek seperti sekarang, saya dan sekeluarga kompak untuk memakai busana kebesaran berwarna merah ini,” cetus perempuan yang tinggal di Jalan Abdur-

memodifikasi busana tersebut, atau memadupadankannya dengan outfit modern sekarang ini. “Lihat saja beberapa event lomba atau kontes kecantikan, cheongsam ini dimodifikasi sedemikian rupa oleh para desainer.

Sehingga cheongsam tampil lebih menarik dan cocok dikenakan oleh segala kalangan karena bentuknya yang unik dan menawan,” bebernya.

rahman Saleh Pontianak ini. Hal ini menurutnya bisa jadi dikarenakan perkembangan zaman, sehingga terkadang membuat tradisi nenek moyang di zamannya dulu tergusur oleh berbagai busana modern.

Ia sendiri mengatakan setiap memakai cheongsam, selalu punya makna tersendiri dari motif yang tertera di baju tersebut. “Setahu saya, motif naga tak boleh dipakai oleh perempuan. Biasanya kami-kami ini lebih memilih motif burung phoenix, bunga atau lainnya,” bebernya. Dan motif itupun juga melambangkan stratifikasi di dalam masyarakat.

Terkait dengan kian minimnya pemakai cheongsam, Cory menyarankan cara terbaik untuk melestarikannya adalah dengan C

Tradisi Jadi Inspirasi Hal itu dibenarkan oleh Savitri, desainer kondang asal Kalbar ketika menjawab For Her. Menurutnya, bem

y

k

berapa kali ia pernah membuat busana muslim yang ide-idenya terinspirasi dari busana cheongsam ini.

“Krah cheongsam itu khan tinggi menutupi leher dan rapi. Nah disinilah saya terinspirasi menjadikannya sebuah busana muslim,” jelasnya.

Desainer cantik ini membuatroknya siluet A-line dan X-line dari bahan satin silk warna broken white. “Untuk d e k o ra t i f n y a, saya lukis bunga khas Cina dari bahu ke bawah.

Kesan gaya busananya jadi feminim, dengan kerudungkerudung senada

diberi sentuhan lukisan juga,” jelasnya sembari mengatakan pernah membuatkan desain seperti itu untuk Ny. Usman Ja’far, istri mantan Gubernur Kalbar.

Cheongsam ini bisa dipadu padan dengan outfit busana lain. Saat ini tak hanya berbentuk dress panjang seperti aslinya, namun ada juga yang berbentuk jaket, rok dan celana modifikasi cheongsam yang masih bernuansa oriental. Perpaduan cheongsam dengan desain modern terbaru akan menjadi tampilan yang menarik untuk dikenakan oleh para perempuan. Untuk mereka yang ingin mengambil inspirasi dari cheongsam, Savitri memberikan beberapa sumbang sarannya. “Untuk menonjolkan kesan cinta produk dalam negeri, kita bisa mengambil ide keunikan bentuk busananya, kemudian mengganti bahannya dengan tenun, batik atau tekstil khas Indonesia lainnya,” tandasnya. **

18

jelita

Pontianak Post

l

Minggu 10 Februari 2013

Artis-artis China tak hanya terkenal di negaranya.

Prestasi mereka sebagai seorang bintang juga diakui di mancanegara. Mereka berhasil menyita perhatian publik dunia melalui film-film yang dibintanginya. Mereka tak hanya mengandalkan kecantikan dan keseksian tubuh, namun juga terus mengasah bakat akting hingga bisa meraih berbagai penghargaan bergengsi dan mendunia.

Gong Li Tak hanya dikaruniai wajah cantik, ia juga memiliki bakat sebagai seorang aktris besar. Kecantikannya membius banyak pihak di luar negara tirai bambu tersebut. Terbukti dengan keberhasilannya masuk dalam daftar 50 Wanita Tercantik versi People.

China yang Mendunia Artis

+

Joan Chen

+

Li Bing Bing

Maggie Cheung Satu lagi artis China yang mendunia, Joan Chen. Ia berhasil menyabet penghargaan sebagai aktris terbaik dalam Penghargaan Hundred Flowers Film Awards. Chen juga berkesempatan beradu akting dengan beberapa bintang Hollywood.

Cheung menjadi aktris China pertama yang tampil dalam tiga festival film internasional bergengsi. Cheung juga mendapatkan penghargaan dalam Fetival Film Cannes saat berperan di film ‘Clean’. Ia dikenal sebagai aktris yang memiliki bakat terampil di China.

Zhang Ziyi Namanya mulai mendunia setelah ia berperan dalam film ‘Crouching Tiger, Hidden Dragon’ bersama aktor Chow Yun Fat. Ia menjadi artis China yang paling terkenal di dunia setelah Gong Li dan dijuluki sebagai ‘Best Gift to Hollywood from China’. Ziyi menjadi aktris China pertama yang masuk nominasi dalam penghargaan film Hollywood.

Selain sebagai aktris, Bing Bing juga dikenal sebagai penyanyi dan laris sebagai model iklan.

Tak puas hanya dikenal publik China, ia membuat gebrakan agar namanya terkenal publik dunia. Ia tampil dalam film ‘The Forbidden Kingdom’ dengan Jackie Chan dan Jet Li. Namanya, mulai disejajarkan dengan artisartis terkenal China lainnya.

Riasan Oriental Menawan

B

erikut cara berdandan yang bisa Anda lakukan saat merayakan Imlek: Foundation Pakai foundation jenis liquid atau cair.

Foundation cair bisa memberikan efek bersinar pada wajah dan dandanan Anda nantinya jadi terlihat lebih natural.

Eyeshadow Anda bisa makai eyeshadow berpalet lembut yang memiliki shimmer, seperti warna merah muda, cokelat muda, atau biru muda. Pakaikan ke seluruh kelopak mata. Agar mata terlihat lebih segar, pakai juga eyeliner pensil berwarna putih di ujung dalam mata.

Eyeliner riasan mata saat imlek Bentuklah mata kucing dengan eyeliner. Agar lebih mudah, Anda buat dahulu garis sepanjang garis bulu mata atas dengan eyeliner pensil, lalu tebalkan dengan eyeliner gel atau cair.

Bulu mata palsu Agar mata lebih terlihat indah, Anda bisa memakai bulu mata palsu. Pilihlah bulu mata palsu yang tipis dan tidak terlalu panjang, lalu rekatkan dengan lem bulu mata.

Lipstik Warna lipstik yang baik untuk merayakan imlek nanti adalah warna-warna muda, seperti nude dan merah muda.

Untuk menyegarkan penampilan, Anda bisa menambahkan lip gloss bening.

Blush on Pakailah blush on secara tipis di tulang pipi. Setelah itu, tambahkan shimmer di atas blush on dan pakaikan juga di tulang hidung. Dengan begitu, dandanan Anda akan lebih menonjol namun terkesan alami.

Bedak tabur Bedak tabur sengaja dipakai terakhir agar minyak lebih menyerap dan membuat hasil dandanan Anda terlihat lebih natural. Itulah cara tampil cantik saat merayakan Imlek. Jangan lupa juga untuk memakai busana cheongsam agar Anda semakin terlihat menarik saat Imlek. **

+

cmyk

C

m

y

k

+

Pontianak Post

l

apresiasi

Minggu 10 Februari 2013

19

Edelweis untuk Bunda Oleh: Emiliana

E

+

+

DELWEIS, kudengar bunga itu dilambangkan sebagai bunga keabadian. Banyak orang yang mengangap bahwa bunga itu dapat membuat cinta dan kasih sayang dapat abadi jika diberikan kepada seseorang yang kita cintai. Umurku 10 tahun dan aku mengetahui cerita itu dari hasil menguping obrolan teman-teman Abangku.

“Tira, kau sedang apa di sana?” suara Bunda mengagetkanku yang melamun sendirian di beranda rumah.

“Tidak sedang apa-apa Bunda. Ehm... Bunda, Tira boleh nanya nggak?”

“Apa sayang?” Bunda mendekat sambil membelai rambutku.

“Sebentar lagikan Bunda ulang tahun, Bunda mau hadiah apa?”

“Apa pun yang Tira hadiahkan ke Bunda, itu akan selalu menjadi hadiah terindah buat Bunda,” kata Bunda lantas memelukku dengan hangat.

Ulang tahun Bunda tinggal beberapa hari lagi, aku masih bingung apa yang akan kuberikan sebagai hadiah kepada Bunda. Tiba-tiba kuteringat tentang bunga edelweis itu, terlintas dalam benakku untuk mencari bunga itu untuk ku berikan pada Bunda. Tapi sebelumnya aku akan mencari tahu dulu di mana aku bisa menemukan bunga itu.

Keesokan paginya ketika ku temukan Abangku yang sedang mencuci motornya di halaman rumah, tanpa menunggu lagi langsung ku temui dia sambil berbuat jahil sedikit.

“Bang Bayu, lagi nyuci motor ya?” tanyaku sambil tersenyum jahil.

“Dasar nakal, kembalikan shampo motor Abang!”

Abangku melotot galak sambil bersiap mengejarku.

“Iya, Tira kembalikan tapi Abang harus jawab pertanyaan Tira dulu, kalau tidak Shampo motor Abang tidak akan Tira kembalikan.”

“Ya sudah, Tira nakal mau tanya apa?”

“Bang, tau bunga Edelweis kan? Di mana sih tempat bunga itu tumbuh? Terus bagaimana bentuk dan warnanya?” rentetan pertanyaan segera ku luncurkan di hadapan Abangku.

“Edelweis? Untuk apa kau ingin tahu bunga itu?” tanya Abangku dengan kening berkerut heran.

“Aduh... jawab aja Bang, Tira cuma penasaran kok.”

“Bunga itu ada di lereng pegunungan. Lihat gunung Rinjani di sana? Nah, menurut orang-orang di sana masih bisa ditemukan bunga Edelweis. Masalah bentuk dan warnanya kamu lihat sendiri saja di internet. Sudah ya, jangan tanya-tanya lagi, Abang lagi sibuk,” jawab Abangku sambil mengacak-acak rambutku.

Aku mendengus kesal. **** Di lereng pegunungan?

Aduh... bagaimana mungkin aku bisa mengambilnya? Ke toko dekat rumah saja masih ditemani Bunda atau Abangku apalagi ke gunung Rinjani?

Ulang tahun Bunda semakin

dekat, a k u sangat ingin menghadiahkan bunga itu untuk Bunda. Pasti Bunda akan terkesan. Tapi jika teringat lokasi tempat bunga itu tumbuh, rasanya sulit sekali untuk mewujudkannya. Aku tidak mungkin mengganti dengan hadiah lain, karena menurutku hanya bunga edelweis-lah yang pantas untuk mengungkapkan rasa sayangku untuk Bunda.

Terdengar gelak tawa di ruang tamu dan itu pastilah teman-teman Abangku.

Sayup-sayup ku dengar percakapan mereka dan ada menyebut-nyebut tentang gunung Rinjani. Secepat kilat aku keluar kamar dan menuju ruang tamu. Seperti biasa menguping percakapan asik mereka.

“Jadi bagaimana dengan rencana mendaki gunung tadi?”

“Boleh saja, lumayanlah untuk mengisi liburan semester ini,” jawab Abangku “Iya, siapa tahu aku bisa ketemu dengan bunga edelweis,” salah satu teman pria Abang berbicara dengan penuh semangat.

Edelweis? Aku menelan ludah dan semakin mendekatkan kuping ke arah ruang tamu.

“Memangnya untuk siapa Ton?” suara Abangku terdengar lagi.

“Paling juga buat Tantetante kantin di kampus kita.”

Jawaban dari salah satu teman Abangku itu mengundang gelak tawa teman-temannya.

Dari permbicaraan itu aku mengetahui bahwa mereka akan melakukan pendakian pada hari minggu dan itu artinya besok. Ini satu-satunya kesempatanku untuk mendapatkan bunga Edelweis dan aku harus ikut. **** “Selamat pagi Bunda Tira yang paling cantik,” ku sapa Bunda seperti pagi-pagi biasanya sambil mencium pipi bunda dan memeluknya.

Aku tersenyum nakal kepada Bunda sambil berlari menuju halaman. Di sana terlihat abangku sedang mencuci motornya sambil bersiul-siul riang mengalahkan siulan burung beo tetangga.

“Selamat pagi Abang Tira yang paling ganteng dan baik sedunia.”

“Selamat pagi Adikku yang paling cerewet dan nakal sedunia,” jawab Abangku sambil tertawa melihat wajahku yang tiba-tiba jadi cemberut.

“Bang, Abang mau mendaki gunung kan hari ini?”

“Iya, memangnya kenapa?”

“Tira ikut ya Bang. Tira kan juga pengen jalan-jalan.” Aku memasang wajah termanis dan sedikit memohon. Abang memandang wajahku dan berdiri di hadapanku.

“Tira, mendaki gunung itu

hanya untuk orang dewasa bukan untuk anak-anak. Sangat berbahaya kalau Tira ikut.

Lagi pula perjalanannya sangat jauh, Tira pasti tidak akan sanggup.”

“TIRA MAU IKUT!” aku berteriak sekencang-kencangnya sampai-sampai ayam tetangga berlari dari halaman rumah kami. Abang memandangku dengan wajah bingungnya.

Dia tahu sekali bahwa adiknya ini begitu keras kepala dan tidak akan berhenti kalau permintaanku tidak dikabulkan.

“Tidak Tira, kau tidak akan ikut.” Kalimat tegas itu menjelaskan semuanya dan langsung merubah senyum manisku menjadi cemberut bahkan aku hampir menangis.

“Pokoknya Tira mau ikut.”

Ku berlari menuju rumah meninggalkan abangku yang mengelap keringat di dahinya.

Bingung.

Ketika tiba di ruang makan, Bunda melihatku dengan heran. Ku berlari memeluk Bunda sambil menangis dan mengadukan bahwa Abang tidak mau mengajakku jalanjalan mendaki gunung.

“Tira tidak akan ikut. Untuk apa anak kecil ikut-ikut mendaki gunung?” Tiba-tiba saja Abang telah berdiri d samping Bunda.

“Abangmu benar sayang, berbahaya sekali kalau kamu ikut mendaki gunung. Tira temani Bunda saja ya, kita jalan-jalan ke rumah Bibi Sarah saja.” Bunda berusaha membujuk namun tekadku

sudah bulat, aku akan ikut.

Di luar sana sudah terdengar riuh rendah celotehan teman-teman Abangku yang pastinya mereka datang untuk menjemput Abang. Perdebatan berhenti, Abang segera ke kamar untuk mengambil ransel yang telah dipersiapkannya semalam. Abang menatapku prihatin lantas mencium tangan Bunda untuk segera berangkat.

Mereka akan pergi dan aku harus bertindak cepat.

Aku berlari sekuat tenaga mengejar mereka.

“TIRA MAU IKUT!” Aku berteriak sekuat tenaga membuat rombongan kecil itu berhenti melangkah. Sambil menagis aku berteriak-teriak bahwa aku ingin ikut. Rombongan itu menatapku dengan bingung lantas menoleh ke arah abang.

“Tira, dengarkan Abang.

Ini bukan perjalanan wisata seperti ke kebun binatang atau ke taman hiburan. Tira lihatkan gunung Rinjani itu tinggi dan puncaknya sangat jauh, Abang tidak ingin adik kesayangan Abang terluka.”

Sia-sia, kalimat penjelasan dari abang tidak akan menahanku. Bahkan aku semakin mengamuk. Aku membanting pot bunga di teras rumah hingga berderailah segala isinya.

Hilang sudah wajah manis dan senyuman manja tadi pagi, tergantikan oleh tangisanku yang meraung-raung kesal dan penuh pemaksaan ingin ikut.

Tiba-tiba Bunda keluar dan memelukku. Aku masih meronta-ronta dan menangis.

“Apa yang Tira cari di gunung sana?”

“Ti... Tira mau...,” aku menjawab terbata-bata sambil sesekali sesegukan.

“Iya sayang, Tira mau apa?”

“Tira mau mencari bunga Edelweis Bunda.”

“Untuk apa sayang?” Bunda menatapku tidak mengerti.

“Tira ingin menghadiahkannya untuk Bunda dihari ulang tahun Bunda nanti. Kata teman-teman Abang, bunga itu melambangkan keabadian, jadi Tira ingin sayang bunda abadi juga buat Tira”.

Bunda langsung memelukku. Hangat seketika menjalari seluruh tubuhku.

“Sayang, dengarkan Bunda. rasa sayang dan cinta itu tidak harus diungkapkan melalui hadiah-hadiah, bunga ataupun benda berkesan lainnya.

Cukup dengan perbuatan dan keikhlasan dalam memberi itu jauh lebih berarti dari pada sekedar barang-barang ataupun bunga yang melambangkan keabadian itu. Kasih sayang Bunda untuk anakanak Bunda tidak akan bisa disamakan dengan setangkai Bunga. Bunda tidak perlu hadiah berkesan itu sayangku, cukup Tira jadi anak yang baik, selalu mendengarkan nasehat Bunda, itu merupakan hadiah terbaik bagi Bunda.”

Aku terdiam di dalam pelukan Bunda, bahkan Rombongan pendaki gunung itu ikut terdiam dan ada yang mengusap ujung matanya. Umurku 10 tahun dan aku telah belajar satu hal, kasih sayang Bunda melebihi keabadian bunga edelweis. (*)

Puisi Mencari dalam Sunyi Gelap lagi Mengenang terang yang lewat Adakah arti?

Terpekur sendiri Mencari!

Ya Robb Rinduku mengalir Diantara bulir tasbih Biarkan kularut Dalam kerinduanku Hingga habis kata indah Merayu-Mu.

+ Ani ani.nurani99@gmail.com

******************

Untaian Doa Seorang Ayah Tuhanku yang Maha Pengasih Terimakasih atas segala nikmat dan anugerah yang telah Engkau curah penuh berlimpah Kusadari tak sanggup untuk berkilah Wahai Tuhanku yang Maha Penyayang Bahagiakan kehidupanku dengan kucuran rizky yang barokah Indahkan keluargaku dengan keshalehan anak-anak kami Pelihara dan kuatkanlah mereka Sucikan hati dan bersihkan jiwa mereka Sehatkan badan dan cerdaskan akal mereka Teguhkan aqidah dan pesonakan akhlak mereka Himpunkanlah kami bersama Orang-orang yang bertaqwa pada-Mu; yang taat pada perintah dan pantang-Mu yang mengasihi Rasul-Mu, juga keluarga Rasulullah yang menyayangi dan berbakti pada orangtuanya yang siap membanggakan agamanya yang bermanfaat kepada bangsanya yang berkhidmat kepada sesamanya Wahai Tuhanku..

Ku yakin sekali, Engkau berkenan Mengabulkan doa-doa hamba Doa seorang ayah Pontianak, 25 Januari 2013 Aspari Ismail aspari.flpkalbar@gmail.com ***************

+

Meniti Langkah Pejuang

PP 017

Pemenang TTS PP No. 016 H. Sarbini, Jl Apel Gang Pisang Berangan No. 48 Pontianak Aris Munandar, Jl Kesehatan Gang Sumber Agung 1 No.8 Pontianak Nur Yasin, Dusun Suka Tani Kecamatan Sungai Kunyit cmyk

Bagi tiga pengirim Teka Teki Silang (TTS) Pontianak Post dengan jawaban benar akan mendapatkan bingkisan menarik. Kirimkan ke redaksi Pontianak Post, Lantai V, Graha Pena Pontianak, Jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak.

C

m

y

k

Terdengar riuh rendah Langkah kaki berderap tegap Kilat memancar dari banyak bilah Besi di malam hari gemerlap

Wajahnya tegas dan penuh keyakinan Dalam air muka yang gagah dan kokoh Teriakannya menggema menggentar Sekutu ciut dengan bombardir canggihnya

Hingga putih dan merah raga tampak Asalkan satu tujuan itu tercapai Mereka ingin satu kata Merdeka!

Namun, apa yang kau lihat saat ini?

Di era penuh maya, mereka lupa dengan dunia nyata Berombangambing dalam ketidakjelasan Beramuk antara satu dan lainnya Hanya karena secercah masalah Dan jiwa itupun merana Mati karena tujuan yang tak jelas Di mana generasi pahlawanku yang dulu?

Nany Safrianty nany.safrianty@yahoo.com

20

Pontianak Post l Minggu 10 Februari 2013

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k

21

Pontianak Post l Minggu 10 Februari 2013

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k

22

Pelesir

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Pontianak Post

23

Minggu 10 Februari 2013

Nikmatnya Makan Sejarah Makanan laut ini sendiri sebenarnya sudah dikonsumsi manusia sejak zaman purba. Orang Mesir kuno memanfaatkan makanan laut sebagai sumber protein. Makanan laut diperoleh dengan cara memancing di Laut Mediterania dan Sungai Nil, serta memelihara ikan di kolam. Orang Yunani kuno juga memakan ikan dan kerangkerangan dalam bentuk segar atau kering.

Kaya Gizi Memang sih kalo masih melihatnya langsung, kadang ada yang jijik memakan seafood. Tapi cobain deh kalo hewan laut itu sudah diolah secara baik dan dimasak, hmmm.. dijamin bakal tak sabaran kita untuk menyantapnya. Apalagi kandungan gizi, khususnya ikan itu sangat

Seafood segar

baik loh. Ikan laut merupakan sumber protein dan asam lemak yang penting untuk pertumbuhan badan dan perkembangan otak kita. DHA (Asam DokosaHeksaenoat) merupakan bagian dari asam lemak Omega 3 sangat penting untuk otak kita. Nah, kita bisa mendapatkan DHA tersebut salah satunya dengan mengkonsumsi ikan laut.

Aneka Seafood & Olahan Makanan laut tersedia dalam bentuk segar, kering, atau beku. Ikan segar atau ikan beku biasanya dijual setelah dibekukan di dalam lemari es atau didinginkan dengan es.

Setelah dibeli di pasar atau ditangkap di laut, kesegaran makanan laut harus dipertahankan agar tidak rusak.

Kesegaran makanan laut dijaga dengan memasukkannya

Ikan diasinkan

ke dalam kemasan berisi es, kotak es, atau lemari es. Sebelum kualitasnya menurun, makanan laut harus segera dimasak atau dikonsumsi. Mengolahnya bisa dengan cara direbus, digoreng, dibakar, ditumis, dikukus atau dipepes menjadi berbagai macam masakan dan makanan olahan yang pastinya lezat. Ada juga loh yang disajikan sewaktu masih segar (mentah) sebagai sashimi, sushi atau campuran selada. Enggak hanya di Negara asalnya Jepang saja yang doyan menyantap seafood mentah, karena di Indonesia pun kini tak sedikit para penikmat makanan Jepang ini.

Selain makanan laut dalam bentuk segar, ada juga yang dikeringkan melalui proses pengeringan dan penggaraman. Misal, udang kering, ikan asin maupun cumi asin. (*/mel)

Seafood mentah (Japanese food)

Hati-hati Alergi!

BAGI sebagian orang, ada nih yang suka alergi kalo memakan seafood.

Alergi itu biasa terjadi karena sistem kekebalan tubuh kita bereaksi terhadap masuknya makanan tertentu yang dikonsumsi. Sistem kekebalan tubuh inilah yang sebenarnya melindungi tubuh kita dari kuman atau virus. Namun, sistem kekebalan tubuh setiap orang berbeda-beda, sehingga apa yang aman buat tubuh kita belum tentu aman buat tubuh orang lain.

Biasanya, alergi seafood terjadi setelah beberapa jam kita mengonsumsinya.

Hal itu terjadi karena tubuh bereaksi terhadap sejenis protein yang terkandung dalam seafood. Atau, bisa juga karena tubuh bereaksi terhadap racun yang dihasilkan oleh bakteri yang kebetulan terdapat pada seafood, terutama sea-

MODEL: FARHAN (SANGGAR PARAGON) / FOTOGRAFER : HARYADI / LOKASI : STUDIO TEKNIK FOTO II GAJAHMADA / DESAIN : ANGGA

APA kamu penyuka seafood? Itu loh makanan berupa hewan dan tumbuhan laut yang ditangkap, dipancing, diambil dari laut maupun hasil budidaya.

Waaah makanan enak itu, Canda paling suka.

Enggak hanya ikan saja loh, masih banyak seafood lain yang menjadi kegemaran banyak orang, dan juga mungkin Sahabat Canda. Sebut saja dari udang, cumicumi, kerang, tiram, kepiting, teripang hingga ubur-ubur.

Bye-bye Amis!

food yang sudah tidak segar lagi.

Tanda alergi seafood berupa gatal di daerah mulut, timbul ruam atau bintil-bintil merah pada kulit, pusing, gangguan pencernaan seperti mual, muntah, dan diare, serta pembengkakan pada wajah. Eits tapi jangan digaruk loh kulit yang gatal dan ruam tadi, nanti bisa luka. Obati saja dengan bedak atau minta ke papa mama obat penawar alergi. Bila alerginya enggak kunjung lenyap, sebaiknya segera pergi ke dokter.

Mengingat hingga kini belum ada obat yang bisa nyembuhin alergi secara total, jadi hindari dulu penyebab atau pencetusnya. Ada baiknya kalau alergi udang, sebaiknya hindari makan udang.

Pilih seafood lain yang tak menimbulkan alergi. Jadi kamu bisa tetap menikmati seafood tanpa alergi. **

Ikan Simbol Keberuntungan Tahukah kamu kalo bertepatan dengan Imlek yang jatuh pada hari ini 10 Februari, ternyata ikan itu merupakan salah satu menu khas Imlek loh. Lafal ikan (Yu) sebagai simbol dari air, sama bunyinya dengan surplus (Yu) yang dipercaya warga etnis Tionghoa dapat mendatangkan kemakmuran, keberuntungan, kelimpahan rezeki selama setahun kedepan. Ikannya bisa ikan emas, bandeng atau ikan salmon. Pada saat perayaan, ikannya disajikan lengkap dengan menjaga kepala dan ekor ikan tetap utuh.

C

m

y

k

Ada sebagian dari kita yang enggan memakan seafood karena alasan bau amisnya itu loh yang bikin kehilangan selera. Namun itu semua sebenarnya kembali pada cara pengolahannya saja sih.

Coba deh kamu perhatikan mama atau bibikmu di rumah yang baru saja membeli ikan laut, mereka biasanya langsung melumuri ikan tersebut dengan perasan jeruk lemon. Didiamkan sebentar, dan setelah itu baru diolah deh. Terserah mau diapain, bisa digoreng, dibakar atau dimasak apapun, dijamin rasa amisnya akan berkurang. Justru kamu bakal minta nambah dan nambah lagi. Nasi hangat yang mengepul dengan lauknya ikan laut dan seafood? Hmm‌ maknyoss!

Pontianak Post

24

Minggu 10 Februari 2013

Cewek

Cewek

Sensual di malam istimewa, dengan mengenakan blus memamerkan pundak seksi. Agar tak berlebihan, tutupi dengan tatanan rambut tergerai.

Mini dress pink yang memancarkan perasaan kasih sayang ke pasangan. Supaya tak terlalu pink to toe, padu dengan warna hitam di sepatu & belt.

Cowok

Cowok Motif persegi empat ini enggak pernah bikin bosan. Selalu tetap menarik untuk dipakai.

Ajak bareng fedora, si topi modis untuk tampil gaya.

Kaos bergaris merah dengan outfit luaran berupa cardigan putih. Satu tema, merah putih dengan pasangan. Berani memperjuangkan cinta, aih…

Cewek Ber-rok ria bisa dipakai untuk jalan bareng someone special. Cukup padankan dengan tank top dan kemeja yang ujungnya diikat. So stylish!

Cowok Kemeja pink bermotif strip tipis ini menjadi pilihan seru buat gaya di valentine.

Siapa bilang warna pink cuma milik wanita saja? Yang ini cakeep…

Cewek Motif floral enggak harus selalu terlihat feminim loh. Bisa juga diajak bergaya lain yang lebih fun.

Padukan bunga dengan blazer merah, fresh girl!

Cowok Kompak berblazer, dengan kaos merah sebagai dalaman.

Dipadu celana selutut, kesannya santai dan fun banget deh…

MODEL : (COUPLES) RIRI & UDIN

FOTOGRAFER : HARYADI

HUNTING & NARASI : MELLA

DESAIN : SIGIT

KOLEKSI BUSANA & TOPI : IWAN FASHION - CELCIUS, JLN. SULTAN ABDURRAHMAN PONTIANAK

MABES FOR HER: Graha Pena Pontianak, Lt. 5 C

m

y

k

Pontianak Post

25

Minggu 10 Februari 2013

SOCCER

Komentari Linesman, Fergie Didenda

Man United

v

Everton

JADI LAGA SULIT

Alex Ferguson

“Saya kecewa dengan dia (Simon Beck) karena kami tidak memiliki catatan bagus tentang dia”. Itu adalah pernyataan kekesalan Sir Alex Ferguson kepada linesman (asisten wasit) setelah Manchester United ditahan seri 1-1 Tottenham Hotspur di White Hart Lane pada 20 Januari lalu.

Pernyatan itulah yang membuat Ferguson harus menerima sanksi dari FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris).

FA melalui Komisi Regulasi Independen menjatuhkan denda GBP 12 ribu (Rp 182 juta) kepada Ferguson.

“Komentar pelatih Manchester United setelah pertandingan di media mengenai ofisial pertandingan tidak dibenarkan dan yang bersangkutan melanggar peraturan E3 FA”. Demikian rilis FA di situs resmi organisasi.

Salah satu puncak kekesalan Ferguson kepada Beck adalah ketika yang bersangkutan tidak mengangkat bendera tanda pelanggaran pada menit ke-68. Yakni, ketika Wayne Rooney yang tengah menggiring bola memasuki kotak penalti Tottenham dijatuhkan Steven Caulker. ”Itu memang penalti. Sangat jelas penalti. Asisten wasit melihatnya, tapi dia tidak menganggapnya (pelanggaran). Saya pikir ini sebuah penampilan buruk darinya karena hampir semua klaim kami, termasuk lemparan ke dalam, diabaikannya,” teriak Ferguson kala itu.

Ferguson lantas mengaitkannya pada insiden yang juga melibatkan Beck pada April 2010. Dalam laga yang berakhir dengan kekalahan 1-2 United dari Chelsea di Old Trafford tersebut, Ferguson menilai Beck membiarkan Didier Drogba onside sekalipun jelas-jelas berada di belakang pemain bertahan United. (dns/bas)

AGENDA Premier League Minggu, 10 Februari 2013 Aston Villa v West Ham United Manchester United v Everton (siaran langsung Global TV pukul 22.30 WIB) Primera Division Minggu, 10 Februari 2013 Barcelona v Getafe (siaran langsung Trans 7 pukul 17.45 WIB) Senin, 11 Februari 2013 (dini hari WIB) Real Zaragoza v Real Sociedad Athletic Bilbao v Espanyol Rayo Vallecano v Atletico Madrid (siaran langsung Trans 7 pukul 02.45 WIB) Serie A Minggu, 10 Februari 2013 Parma v Genoa (siaran langsung TVRI pukul 18.00 WIB) Atalanta v Catania Bologna v Siena Cagliari v AC Milan (siaran langsung TVRI pukul 20.30 WIB) Palermo v US Pescara Sampdoria v AS Roma Udinese v Torino Senin, 11 Februari 2013 (dini hari WIB) Inter Milan v Chievo Verona (siaran langsung TVRI pukul 02.15 WIB) Final Piala Afrika Senin, 11 Februari 2013 (dini hari WIB) Nigeria v Burkina Faso

Perkiraan Pemain Man United (4-2-3-1): 1-De Gea (g); 2-Rafael, 15-Vidic, 6-Evans, 3-Evra; 16-Carrick, 8-Anderson; 7-Valencia, 10-Rooney, 18-Young; 20-Van Persie Pelatih: Sir Alex Ferguson Kostum Tim: Merah-Putih Kostum Kiper: Kuning-Hitam Everton (4-4-1-1): 24-Howard (g); 6-Jagielka, 5-Heitinga, 15-Distin, 3-Baines; 11-Mirallas, 4-Gibson, 21-Osman, 22Pienaar; 25-Fellaini; 28-Anichebe Pelatih: David Moyes Kostum Tim: Biru-Biru Kostum Kiper: Hijau-Hijau Stadion: Old Trafford, Manchester-Wasit: Mark Halsey

MANCHESTER - Entah kenapa laga melawan Everton selalu menjadi laga yang sulit bagi Manchester United.

Musim lalu Manchester United dipaksa bermain seri ketika menjamu Everton.

Padahal saat berlaga tandang di Goodison Park Agustus tahun lalu, Everton mampu menang tipis 1-0.

Tak pelak, Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson mengingatkan timnya untuk lengah lagi ketika menjamu Everton, Minggu (10/2).

Pasalnya, tambah Fergie, lawan punya kemampuan cukup untuk tampil oke, seperti ketika mengalahkan Setan Merah -sebutan Manchester United - di dalam laga pertama musim ini.

“Everton sangat berpengalaman dan jika Anda melihat catatannya, mereka baru kalah tiga kali musim ini (setara dengan jumlah kekalaan United). Mereka jelas sulit dikalahkan,” ucap Fergie.

Fergie kemudian mengingatkan den-

dam saat laga United kontra Everton di turunkan ketika saya mengubah tim.

Old Trafford musim lalu. United sempat Mereka semua berkontribusi dengan memimpin 4-2 meski di tujuh menit cara mereka masing-masing dan itu akhir Everton bisa mencetak dua gol memberi kami peluang lebih baik dalam tambahan untuk membuat laga berakhir menghadapi berbagai kompetisi yang 4-4. Skor di laga itu dinilai ikut sedang kami ikuti,” paparnya. membuat United kehilangan Dalam pertemuan pertama gelar juara akibat kalah produktif dengan Everton musim ini, dari Manchester City. lini belakang United kesulitan “Partai hari Minggu sangat meredam Marouane Fellaini. berat. (Musim lalu di Old TrafSelain itu, full back Leighton ford) Kami unggul 4-2 dengan Baines pun memberi masalah tujuh atau delapan menit sisa. tersendiri untuk The Red Devils.

PEKAN # 26 (Skor 4-4) Itu di luar dugaan Namun, bukan cuma mereka dan kini kami harus mengantiSiaran Langsung yang perlu diwaspadai. sipasi yang sulit diperkirakan. “(Juga ada) Pemain seperti GLOBAL TV Hasil itu memberi pukulan berat (Steven) Pienaar karena ia subuat kami dan membuat kami Pukul 23.00WIB dah tampil bagus sekali sejak kehilangan gelar liga,” ujar Fergie kembali dari Spurs. Ia benardi situs MU. benar membaik sejak kembali dari masa “Tapi tim ini sedang bermain bagus, singkatnya di Tottenham. Nikica Jelavic saya puas dengan performa mereka dan tampil bagus musim lalu dan saat ini ia saya puas dengan pemain yang saya sedikit kurang subur. Juga ada pemain

C

M

Y

K

dengan sosok besar, Victor Anichebe, dan ia pemain yang berbeda dari Jelavic,” ucapnya. ”Anda juga harus melihat pengalaman dan konsistensi yang mereka miliki di lini belakang dengan adanya Silvain Distin, Tim Howard, Phil Jagielka, dan Phil Neville. Mereka bermain setiap pekan jadi mereka punya unit yang bagus,” analisis Fergie.

Berita gembiranya adalah Ashley Young sudah siap bermain lagi. Young sudah siap tampil untuk laga kontra ’The Toffees’ setelah sebelumnya absen sejak bermain 45 menit lawan Liverpool 13 Januari lalu.

“Sejauh ini semuanya kembali dengan bugar. Satu-satunya yang masih kami tunggu adalah Chicharito. Saya cukup yakin ia tidak akan kembali dengan tak bugar, jadi saya berharap semuanya akan bugar,” kata Fergie di situs resmi United. (ran)

n uvelle

26

Lembar Baru Keluarga Baru

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Hanya Satu Kue Keranjang untuk Imlek DAFTAR BELANJA PASSY GELAS/DUS 2 @ 18.500

Rp 37.000

FOX’S FUIT OVAL 125

Rp 9.600

BENDERA DISNEY UHT

Rp 15.600

LIFEBUOY SHAMPO 350 ML

Rp 20.300

CIPTADENT EXTRA FRESH 190 GR Rp 6.200

+

N1/36 AP 16

Rp 7.000

MIE SEDAP KARI AYAM/DUS

Rp 55.000

MILKMAID SKM PLAIN

Rp 16.000

BERAS MANGGA

Rp 95.000

GULA PASIR 2 KG

Rp 49.200

KUE KERANJANG

Rp 15.500

FANTA BOTOL 2

Rp 25.800

KOPI DJEMPOL 500 GR

Rp 23.500

+

BAYGON COIL LAVENDER JUMBO Rp 3.100 BAYGON COIL JUMBO DBD

Rp 3.000

LIFEBUOY SOAP 80 GR

Rp 4.200

FILMA REF 2 LT POUCH

Rp 26.000

SUMPIA SPRING ROLL

Rp 27.336

KEMBANG GOYANG WIJEN

Rp 12.040

INDOFOOD KECAP MANIS 625 ML

Rp 20.400

TEPUNG GULA BUNGA MAWAR

Rp 7.200

MASAKO AYAM 25 GR

Rp 8.300

TEPUNG SEGITIGA BIRU

Rp 24.000

T O T A L

Rp 531.600

MINYAK GORENG: Belanja minyak goreng untuk kebutuhan dapur.

DATA PEMENANG Nama Suami : Mubianto Usia : 45 Tahun Pekerjaan : Karyawan Bengkel Sepeda Nama Istri : Martina Usia : 45 Tahun Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Anak Keempat : Bambang Santoso Usia : 9 Tahun Pendidikan : Kelas 5 SD Alamat

: Gang Tiong Kandang II, Nomor 47, Sungai Jawi Dalam, Pontianak

Air Putih Hidangan Imlek IMLEK menjadi hari bahagia bagi masyarakat Tionghoa, termasuk keluarga Mubianto di Gang Tiong Kandang II Nomor 47. Namun tidak seperti keluarga umumnya, Mubianto, Martina dan empat anaknya merayakan Imlek dengan sangat sederhana. Tidak ada baju baru, dua jenis kue kering buatan sendiri dan air putih.

Saat belanja Nouvelle, keluarga ini t i d a k mau disarankan

mengambil air soda kaleng. Hanya mengambil tiga botol air soda berukuran 1,5 liter. Alasan tidak mau ambil air kaleng karena kebiasaan.

“Kami tidak pernah Imlek pakai air kaleng. Paling hanya air putih,” ungkap Martina yang dibenarkan Mubianto.

Rumah keluarga ini pun sederhana. Di dalamnya memang ada satu sofa dan dua televisi. Namun barangbarang itu bukan dibeli Mubianto dan Martina. Itu pemberian orang.

“Sofa ini mau dibuang yang punya, saya ambil dan perbaiki sedikit,” ungkap Mubianto.

Pun dengan televisi, dari dua yang dimiliki hanya yang 14 inc yang bisa nyala. Kedua barang elektronik itu pemberian orang. Satu unit yang lebih besar tidak bisa nyala, Mubianto mengaku tidak mampu memperbaikinya. “Mana ada duit kami untuk bawa ke bengkel,” ujarnya.

Sementara untuk Imlek, Martina mengaku tidak pernah beli kue, hanya buat ala kadarnya. Paling banyak dua jenis kue kering. Jumlahnya pun sedikit. Prinsip keluarga ini, asal ada hidangan untuk tamu yang datang.

“Beli tepung pun sekilo-sekilo,” tutur Martina. (*)

+

cmyk

KERANJANG PENUH: Berburu belanjaan selesai, keranjang sudah penuh dengan barang.

SAMPAI DI RUMAH: Dengan perasaan senang, keluarga Mubianto telah kembali ke rumah.

Foto: Timbul Mudjadi/Pontianak Post

+

DETERJEN: Tidak lupa belanja deterjen untuk kebutuhan mencuci.

Akan lebih berarti Imlek bagi Keluarga Mubianto (45) dan Martina (45) tahun ini. Pasangan beranak empat ini mendapat kejutan dari Pontianak Post dan Mitra Anda dengan belanja gratis Nouvelle.

Hendy Erwindi – Pontianak Martina dan putra bungsunya Bambang Santoso (9) duduk di teras Mitra Anda.

Keduanya menunggu suami dan bapaknya, Mubianto yang dalam perjalanan dari tempat kerjanya bengkel sepeda di Pal II. Dengan napas tidak beraturan, Mubianto akhirnya datang dan siap belanja gratis senilai Rp 500 ribu. “Saya jalan kaki tadi,” kata Mubianto.

BERAS: Ny Martina belanja beras untuk keperluan keluarga.

Keluarga Mubianto mendapatkan hadiah belanja gratis Nouvelle bukan karena mereka memasukan kupon lantas diundi.

Keluarga ini pilihan, karena memang setiap hari besar seperti Idulfitri, Natal dan Imlek Pontianak Post dan Mitra Anda memilih keluarga tidak mampu untuk diberi hadiah berbelanja gratis.

Martina dan Mubianto memiliki empat anak. Hanya Mubianto yang bekerja menghidupi enam orang bersamanya. Mubianto bekerja sebagai karyawan bengkel sepeda di Pal II. “Saya hanya kerja, orang yang punya bengkel,” ujarnya.

Saat belanja, hanya Bambang Santoso anak mereka yang dibawa, tiga lainnya sekolah. Ketika ditanya ingin belanja apa, baik Martina dan Mubianto bingung. Keluarga ini jarang belanja di supermarket. “Kami

C

m

y

k

memang pernah belanja di sini (Mitra Anda) tapi waktu mau Imlek saja,” tutur Martina.

Pun saat belanja sudah dimulai, keluarga ini masih ragu-ragu mengambil barang yang diinginkannya. Martina dan Mubianto khawatir jika barang yang diambilnya melebihi Rp 500 ribu. Baru ketika diyakinkan Pontianak Post, keluarga ini berbelanja lepas.

Seperti keluarga lainnya, kebutuhan pokok sehari-hari yang paling banyak diambil. Yang membedakan hanya air soda dan mineral. “Ini untuk Imlek,” kata Martina.

Bambang Santoso yang ikut berbelanja tidak banyak bicara. Dia hanya diam dan ikut kemana troli didorong kedua orang tuanya. Dia baru bersuara ketika melihat kue keranjang di rak. Dia mengambilnya dan membawa ke troli. Hanya satu yang dibawa, Bambang ingin lagi. Dia lantas berlari ke rak

tempat kue keranjang sebelumnya. Namun Bambang kecewa. “Sudah habis, tinggal satu itu,” katanya.

Ketika selesai belanja dan saat antre di kasir, Martina mengatakan sebenarnya dia ingin membeli mixer untuk membuat kue. Barang itu diidam-idamkannya sejak lama. Selama ini membuat kue dia hanya menggunakan kocokan manual. “Saya kepikir itu terus tadi, tapi tidak berani bilang takut jatah Rp 500 ribu tidak cukup,” ungkapnya.

Setelah semua barang dikemas dalam bungkusan, ketiganya bingung membawa ke rumahnya di Gang Tiong Kandang II. Martina dan Mubianto ingin berjalan dan memikul barang belanjaan itu. Oleh fotograger Pontianak Post, Timbul, ketiganya ditumpangi becak.(*)

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

BILIAR

Atlet Kalbar Ikuti Seleksi

+

ALL SPORT

27

Mancini Kontra Regulasi Finansial

PONTIANAK—Cabang olahraga biliar di Kalbar pernah mendapatkan medali emas dan perak. Di tingkat nasional, biliar menjadi salah satu olahraga bergengsi. Kalbar pun memiliki atlet-atlet potensial yang diharapkan dapat mengharumkan nama daerah dari cabang ini.

“Kemarin satu atlet biliar Kalbar dikirim ke Jakarta untuk mengikuti pelatihan nasional (Pelatnas). Sekitar tanggal 9 Januari 2013,” kata Yudistira, pelatih biliar Kalbar, Sabtu (9/2).

Yusdistira mengatakan Kalbar mengirimkan Riko Hermawan asal Sintang ke Pelatnas.

Dia pernah meraih medali emas dan perak pada PON Pekanbaru beberapa waktu lalu.

Untuk sekarang dia sedang mengikuti persiapan Sea Games. “Sebab sudah dua kali dirinya mengikuti seleksi. Namun kemarin dirinya belum lolos. Mudah-mudahan kita doakan dia lolos seleksinya,” katanya Yudistira.

Dia menambahkan untuk kompetisi biliar terbaru di Kalbar memang belum ada saat ini. Salah satu persoalan yang dihadapi adalah gedung terbaru untuk biliar masih dibangun. Kemungkinan turnamen dilaksanakan setelah gedung bangunan biliarnya selesai pengerjaannya.

“Ada rencana digelar open turnamen biliar tingkat internasional. Turnamen tersebut akan memperebutkan piala KONI. Tapi untuk waktunya masih belum ditentukan,” kata Yudistira. Biasanya, kata dia, open turnamen biliar yang digelar di Kalbar diikuti juga pebiliar dari Filipina, Singapura, maupun Malaysia. (irn)

+

PREMIER LEAGUE

TOTTENHAM

2

V

1

NEWCASTLE

Bale Seperti CR7

FUTSAL

LONDON-- Gareth Bale tampil luar biasa dan menjadi bintang Tottenham Hotspur pada laga melawan Newcastle United.

Pemain asal Wales itu mencetak dua gol yang membantu The Lilywhites menang dengan skor 2-1.

Ta k s a l a h j i k a Manajer Tottenham Hotspur,AndreVillasBoas, menilai Gareth Bale bisa mengikuti jejak Ronaldo tersebut.

Cristiano Ronaldo awalnya memang adalah seorang pemain sayap dan kini beroperasi sebagai penyerang.

Dulu, saat masih berbaju Sporting Lisbon dan Manchester United, Ronaldo dipasang sebagai winger dan lebih banyak menyisir sisi lapangan. Tapi, setelah pindah ke Real Madrid, dia menjadi seorang penyerang yang sering masuk ke kotak penalti lawan.

Sementara itu, Bale awalnya adalah seorang bek kiri. Dia kedi did

Perhatian Siswa Prestasi PONTIANAK—BabakfinalturnamenJustitia Futsal XI dilaksanakan tadi malam. Turnamen untuk siswa sekolah Menengah Atas (SMA) dan Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) digelar setiap tahun.“Kejuaraan ini memperebutkan piala tetap dan piala bergilir,” kata Fahrian Nurfiansyah, Ketua Umum Justitia Futsal XI, di GOR Pangsuma Pontianak.

Peserta turnamen memperebutkan piala tetap Gubernur Kalbar, serta piala bergilir Walikota Pontianak. Disamping itu, ada juga piala untuk the best supporter dan piala bergilir dari Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura .

Ada 56 tim secara keseluruhan baik SMA dan SMP yang berasal dari daerah-daerah di Kalbar.

Fahrian berharap pelaksanaan turnamen futsal tersebut selalu mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Dia juga berharap, pemerintah dapat memberikan perhatian bagi siswa-siswa yang berprestasi dalam ajang tersebut.

Dia mengucapkan terimakasih kepada peserta tim futsal dan pihak sekolah yang mengirimkan utusannya serta pada donatur dan sponsorship. “Terimakasih atas dukungannya baik secara materi maupun financial,” u fi

+

lebih ke depan untuk memainkan peran seorang winger. Akhirakhir ini, posisi Bale berubah lagi.

Villas-Boas menggeser pemain asal Wales itu lebih ke tengah, sebagai semacam penyerang lubang.

Ke depannya, VillasBoas tak menutup kemungkinan akan mengubah posisi Bale lagi.

Dia bisa saja memasang Bale di posisi seperti Ronaldo sekarang.”Anda bisa melihat kemiripan dalam diri masing-masing pemain.

Mereka berdua adalah pemainpemain yang sangat mengandalkan teknik, dan sangat bertenaga dan cepat,” kata Villas-Boas di Sky Sports.”Lucu melihat bagaimana mereka dibandingkan. Mereka tumbuh sebagai seorang striker, tapi menjadi winger,” tuturnya.

“Gareth adalah seorang bek kiri dan pindah menjadi winger dan sekarang memainkan peran yang lebih menyerang. Ronaldo juga bisa memainkan peran di

depan,” imbuh Villas-Boas.

“Ronaldo sekarang 28 tahun dan sudah meraih begitu banyak hal dalam kariernya. Dia adalah contoh untuk Gareth sebagai apa yang bisa dia capai,” ujar mantan pelatih Porto ini bersemangat.

Pada pertandingan di White Hart Lane, Sabtu (9/2) tadi malam, Bale sudah membawa Spurs unggul di menit-menit awal melalui tendangan bebasnya.

Namun, Newcastle bisa menyamakan kedudukan lewat gol Yoan Gouffran.

Di babak kedua, gol kedua Bale kembali membuat tim tuan rumah memimpin. Newcastle berusaha mengejar, tapi mereka tak bisa menyamakan skor dan harus menerima kekalahan.

Dengan hasil ini, Spurs naik ke urutan ketiga klasemen sementara Liga Primer Inggris, menggeser Chelsea, dengan koleksi 48 poin dari 26 pertandingan.

Newcastle di posisi ke-15 dengan 27 poin. (ran)

+

C cmyk

M

Y

K

28

Pontianak Post

C

m

y

k

Minggu 10 Februari 2013

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

metro sport

29

Pesona Segmen Mobil Hatchback REFERENSI rival All-New Honda Jazz dan Toyota Yaris makin mumpuni. Apa saja kelebihannya untuk bertarung dengan dua produk brand “raksasa” Jepang tersebut.

Simak ulasan eyanxjendral. com berikut.

Hampir sama halnya dengan kehadiran skuter matik yang meroket di segmen roda dua, maka kehadiran small hatchback atau beberapa juga menyebutnya sebagai medium city car bak medan magnet yang menarik atensi penggemar roda empat. Sejak Honda Jazz i-DSI masuk tahun 2003 dan mengalami booming, sekejap rival-rival pun mulai bermunculan mencoba menghadang. Di antaranya Chevrolet Aveo (2003), Kia Pride (2005), Toyota Yaris (2006), Suzuki Swift (2007), dan Daihatsu Sirion (2008).

Dari enam nama tersebut, praktis hanya Toyota Yaris yang bisa disebut menjadi rival utama Honda Jazz sebagai penguasa di segmen yang menjadi primadona baru bagi konsumen roda empat di Indonesia. Bahkan ketika

Honda berhasil meleburkan kinerja mesin i-DSI dan VTEC menjadi i-VTEC yang menjelma menjadi amunisi di balik bonet All-New Honda Jazz RS, Toyota Yaris masih mampu meladeni dengan aplikasi teknologi VVT-i pada mesin 1NZ-VE dan suspensi TRD (Toyota Racing Development). Hasilnya pada kuartal 2011, Toyota Yaris berhasil mencatat penjualan sebesar 6.880 unit dan memimpin sementara penjualan di kelasnya, melewati andalan Honda rivalnya.

Kini atau setidaknya sejak tahun 2010 lalu, fase kedigjayaan kedua samurai hatchback tersebut kembali mulai diusik lawan-lawan baru.

Amunisi para rival baru tersebut pun tak kalah kerennya, mulai dari desain yang apik, kaki-kaki yang nyaman, kenyamanan dan perangkat hiburan di kabin penumpang, efisiensi bahan bakar, fitur keamanan, hingga harga yang bersaing. Seperti hanya soal harga jual kembali dan keluasan layanan purna jual yang belum bisa menandingi “dua”

Jepang tersebut. Tapi itu di luar kelebihan dari produk itu sendiri, bukan.

Ford Fiesta Pada kuartal pertama 2011, small hatchback dari Ford ini berhasil menjadi back bone

dengan penjualan terbesar, yakni 1.370 unit dari total angka penjualan 3.317 unit yang didapat PT. Ford Motor Indonesia. Ford Fiesta ditempeli emblem harga Rp168 juta-Rp216 juta (On the Road Jakarta).

C

m

y

k

Artinya masih berada di bawah rentang harga All-New Honda Jazz (Rp198,5 juta-Rp 224 juta) dan Toyota Yaris (Rp184,5 jutaRp220,95 juta).

Urusan teknologi, Ford Fiesta didukung fitur di antaranya

three-blick technology (memudahkan pengemudi saat berpindah lajur jalan), Electric Power Assist Steering (EPAS) yang mengurangi beban pada lingkar kemudi, dan Voice Command yang merupakan

fitur pertama di kelasnya yang berada di tuas kiri di belakang setir kemudi. Fitur terakhir ini cukup membantu pengemudi, karena kedua tangan bisa tetap berada di setir kemudi pada saat ingin menghubungi lawan bicaranya di telepon.

Meski dibangun dengan platform yang sama dengan Mazda2, namun terdapat perbedaan ukuran bobot dan dimensi stuktur bodi di antara keduanya. Pihak Ford menyebutkan ini lebih banyak dipengaruhi penyelesaian rancang bangun bodi. Satu di antara keunikan desain Ford Fiesta, yakni garis atap yang menukik turun ke belakang dan berbeda dari para rivalnya.

Hal ini kabarnya untuk menurunkan faktor hambatan angin. Adau dua tipe mesin yang membekali Ford Fiest, yakni 1,4-L dan 1,6-L dengan pilihan transmisi manual otomatis dan manual. Konsumsi BBM mesin 1,4-L disebut di kisaran 12 – 13 km/liter. Soal penghargaan, Ford Fiesta terpilih sebagai “Car of the Year” tahun 2010 versi majalah AutoBild Indonesia.

(OTR Jakarta)

konsultasi

30 * Konsultasi Kulit & Kelamin Pengasuh: Dr Retno Mustikaningsih MKes SpKK Konsultasi: HP: 0818464018 - Poli Kulit dan Kelamin RS Soedarso - Apotek Mitra Jl Jend Urip.

Berbagai Pencetus Timbulnya Melasma Pertanyaan. : Ibu dokter, saya wanita 40 tahun, sejak 3 tahun ini wajah saya timbul bercak kehitaman yang terutama pada hidung dan kedua pipi saya, saya sudah menggunakan berbagai macam krim pemutih, namun hasilnya tidak memuaskan. Ada saatnya bercak tersebut hilang, namun kemudian muncul lagi bahkan semakin lebar dan hitam. Apakah saya harus tergantung krim pemutih tersebut. Saat ini saya bingung, karena membuat saya tidak percaya diri. Apakah yang harus saya lakukan?. Sebenarnya apa penyebab bercal hitam tersebut? karena berbagai info menyebutkan bahwa bercak tersebut bisa karena sinar matahari, KB, kosmetik yang benar yang mana bu dokter?Terimakasih Ibu Santika Anjungan.

Jawab: Ibu Santika, bercak hitam pada wajah ibu-ibu saat ini merupakan momok bagi sebagian besar wanita, terutama pada usia paruh baya, karena merasa tidak percaya diri, tidak cantik dan tidak mulus. Bercak terebut memang biasa muncul pada wanita usia 30 tahun ke atas karena berbagai factor pencetus.

Ibu Santika, keluhan ibu berupa bercak yang simetris pada pipi dan hidung ibu merupakan gangguan pigmentasi simetris pada wajah yang merupakan gangguan pigmentasi yang didapat, yang sering terjadi pada wanita, dikenal sebagai melasma.

Melasma berasal dari bahasa Yunani yang berarti bercak hitam, terutama terdapat padaarea yang terpapar sinar matahari, sehingga sinar matahari dianggap sebagai salah satu factor pencetus timbulnya melasma, selain itu juga terjadi akibat berbagai factor yang lain.

Gangguan pigmentasi ini biasanya terjadi pada tipe kulit IV-VI terutama pada masyarakat Asia Timur, Asia Tenggara dan Hispanik. .

Penyebabnya tidak diketahui dengan pasti, namun beberapa faktor yang berpengaruh antara lain: predisposisi genetik, pajanan sinar matahari yang berulang-ulang dan berlebihan, kosmetik yang tidak sesuai, dan hormone seks wanita, kontrasepsi oral, disfungsi ovarium, disfungsi hati, disfungsi tiroid, defisiensi nutrisi, obat-obat penenang yang bersifat fototoksik seperti fenitoin. .

Melasma terutama terjadi pada area yang terpapar sinar matahari, ada tiga pola utama yaitu centrofasial ( pipi,dahi, atas bibir, hidung dan dagu), tipe malar ( pipi dan hidung seperti yang ibu alami, dan tipe mandibular (dagu dan rahang bawah).

Berdasarkan deposit melanin di dalam kulit melasma dibagi menjadi tipe epidermal, dermal, dan campuran. Kondisi ini dapat diperiksa dengan menggunakan lampu Woods. Pada tipe epidermal berwarna coklat terang dengan pemeriksaan lampu Woods warna tersebut akan semakin jelas, sedangkan pada tipe dermal warna melasma abu keunguan dengan pemeriksaan lampu Woods tidak semakin jelas, artinya tidak ada perubahan warna menjadi makin jelas bila dibandingkan dengan lampu biasa.

Pada tipe campuran terdapat kondisi keduanya pada pemeriksaan lampu Woods.

Sinar matahari merupakan salah satu pencetus timbulnya melasma hal ini ditunjukkkan dengan munculnya kasus melasma lebih banyak terjadi pada musim panas disbanding padda musim dingin. Paparan sinar matahari dengan radiasi ultra violet B merupakan salah satu factor pencetus melasma. Sinar matahari yang memancarkan radiasi UVB terbanyak terutama pada pukul !!00-!500. Dengan demikian pada saat jam tersebut sebaiknya bila keluar rumah harus menggunakan pelindung terhadap sinar matahari, Melasma berkitan dengan aktifitas hormone seks wanita, hal ini dibuktikan bahwa melasma terjadi pada wanita usia produktif. Pada wanita yang menggunakan KB hormonal baik berupa: pil, KB suntik maupun implant lebih berisiko muncul melasma. Pada wanita post menopause yang menggunakan terapi kombinasi estrogen dan progesterone juga dapat timbul melasma.

Selain itu pada wanita hamil juga timbul melasma dan pada penyakit dengan disfungsi ovarium.

Kelainan kulit ini bersifat genetic, hal ini dibuktikan bahwa lebih dari 30% pasien mempunyai riwayat keluarga dengan melasma.

Melasma terjadi akibat peningkatan jumlah melanin pada kulit yang terjadi akibat dari jumlah sel melanosit yang meningkat maupun produksi melanin oleh melanosit yang meningkat. Melanin dibentuk oleh serangkaian reaksi oksidasi asam amino tirosin oleh enzim tirosinase.

Prinsip melasma meliputi memacu degradasi melanosom, menghambat pembentukan melanosom, yaitu dengan pemberian kombinasi obat yang bersifat keratolitik, obat yang menghambat sintesis melanin, dan pemakaian pelindung sinar matahari.

Langkah-langkah penatalaksanaan melasma , antara lain pemakaian tabir surya dengan SPF yang tepat, mengurangi pajanan sinar matahari, pemakaian obat pemutih, sesuai aturan. Pada penderita melasma yang menggunakan KB hormonal sebaiknya mengganti metode kontrasepsi, bila ada penyakit lain seperti gangguan hati, tiroid, maupun ovarium maka penyakit tersebut juga harus diobati.

Berbagai bahan pemutih yang sering digunakan antara lain hidrokinon, retinoic acid, azelaic azid, kojic acid, glycolic acid, arbutin, tretinoin, asam ascorbic, niacinamid,.. Penggunaan bahan pemutih sebaiknya digunakan sesuai aturan dan pengetahuan dokter.

Pemakaian obat pemutih yang sembarangan tidak saja menyebabkan melasma tidak sembuh namun dapat juga menjadi lebih parah yaitu terjadinya okronosis.

Dengan demikian penatalaksaan melasma sebaiknya dilakukan dengan benar oleh tenaga ahli yang professional karena pengobatan melasma tidak dapat dilakukan sesaat saja namun sepanjang masa. Ibu santika demikianlah penjelasan saya. Bila kurang jelas atau diantara para pembaca ada yang ingin bertanya tentang masalah kulit dan kelamin dapat menghubungi:HP 0818464018 atau pontianak post atau poli Kulit dan Kelamin RS Soedarso atau RS Antonius atau apotek Mitra jl Jend Urip.

Konsultasi Kesehatan

Jiwa

Kerja sama Pontianak Post dan Rumah Sakit Khusus Kalbar.

Surat : RSK Kalbar Jalan Alianyang No. 01 Pontianak.

Hotline service : 0812 569 17000 email : rskpropkalbar@gmail.com

Tanya: Bapak Ibu yang terhormat.

Saya punya adik yang menderita gangguan jiwa. Dia sudah sering keluar masuk RSK. Sekarang dia sudah pulang ke rumah, namun dia malas minum obat. Dulu pernah diinjeksi setiap bulan, kondisinya alhamdulillah cukup baikan.

Apakah masih ada program obat suntik karena dia sangat sulit kalau minum obat.

Macam-macam alasannya, jadi kalau bisa kami berharap adik saya itu berobat suntik saja. Terima kasih.

Irv di Pontianak (081253658xxx).

Jawab: Sdr Irv yang terhormat, apa yang adik anda alami memang menjadi masalah bagi sebagian penderita gangguan jiwa yang dirawat di rumah.

Mereka merasa bosan minum obat setiap hari sesuai dengan

dosis, selama bertahun-tahun.

Ditambah lagi ada efek samping obat seperti mengantuk, perasaan lemas, mulut terasa kering dan lain-lain.

Untuk itu pihak keluarga perlu menjelaskan kepada yang bersangkutan mengenai manfaat obat yang diminum setiap kali memberikan obat kepadanya. Memang tidak mudah membuat ia paham, tapi dengan komunikasi yang baik dan menjalin kepercayaan kepadanya, biasanya lambat laun ia akan paham.

Sehingga meskipun ia merasakan ada efek samping, ia tetap mau bersabar karena obat yang dimaksud dalam rangka kesembuhannya dan menghindari kekambuhan.

Perlu diketahui bahwa salah satu penyebab tingginya kekambuhan pasien gangguan jiwa adalah karena pengobatan yang tidak teratur. Seringkali pasien yang sudah pulang ke rumah mereka malas melan-

Konsultasi Kesehatan Reproduksi Pengasuh : Dr. Ali Fuchih Siauw, M.Repro, Sp.And Konsultasi :

Kharitas Bhakti Medical Centre

Jl. Siam - Pontianak.

Telp. 08125606959

Solusi Mikropenis Tanya: Dokter, Saya As, ingin bertanya masalah anak saya umur 11 tahun. Penis anak saya sangat kecil (tidak timbul) dan ketika hendak disunat gagal karena penisnya sangat kecil. Selain itu anak saya badannya gemuk (berat badannya 56 kg dengan tinggi badan 138 cm). dan sejak kecil anak saya sulit makan, yang disukai hanya makan ayam goreng siap saji. Yang ingin saya tanyakan apakah penis anak saya bisa diobati supaya bisa normal? Terima kasih.

As, Pontianak Jawab: Yth, Sdr. As.Yang perlu kita diketahui adalah bahwa pertumbuhan alat kelamin sudah dimulai sejak dalam kandungan ibu berusia 9 minggu yang dipengaruhi oleh hormon Gonadotropin (hormon pemacu kelenjar kelamin yang dihasilkan oleh hipofise/ kelenjar pituitari) dan dalam perkembangannya kemudian dipengaruhi juga oleh hormon testosteron (yang dihasilkan oleh testis).

Selain itu hormon pertumbuhan dan usia seseorang juga ikut berperan dalam pertumbuhan penis. Sebelum masa pubertas pertumbuhan panjang penis sangat lambat tetapi setelah memasuki masa puber pertumbuhannya menjadi cepat dan sesuai dengan

peningkatan tinggi badan.

Pemeriksaan dan pengobatan pada anak sebelum pubertas sangat perlu dilakukan agar setelah dewasa kelak tidak menyesal akibat fungsi reproduksinya terganggu yang mengakibatkan kemandulan (infertil) dan penis kecil. Salah satu

penelitian mengemukakan bahwa ukuran penis normal anak umur prapubertas dalam keadaan tidak ereksi minimal 4,5 ± 2 SD (strecth) dengan lingkar penis 5 cm. Kondisi abnormal yang berhubungan dengan penis kecil (mikropenis) lebih sering disebabkan karena kelainan reseptor androgen, kelainan produksi androgen yang dibentuk oleh testis atau kelainan kromosom dan genetik.

Anak yang gemuk (obesitas)

Konsultasi Kanker

Rubrik ini diasuh dr Edi Setiawan Tehuteru, Sp.A(K), MHA, IBCLC (Spesialis Kanker Anak pada Rumas Sakit Kanker “Dharmais” Jakarta). Pertanyaan dapat diajukan melalui email; etehuteru@yahoo.com atau melalui sms nomor 0811571709.

Mewaspadai Gejala Leukemia Pada Anak SEBELUM membahas lebih jauh, perlu diketahui bahwa secara umum kanker dibagi atas dua kelompok besar.

Guna memudahkan dalam mengingatnya, kanker itu ada yang cair dan padat.

Bentuk cair di dalam tubuh manusia adalah darah, sehingga kelompok yang pertama disebut sebagai kanker darah atau dikenal juga secara luas dengan sebutan leukemia.

Bentuk yang padat biasanya dapat terlihat sebagai benjolan yang dapat terjadi pada semua organ di dalam tubuh manusia, seperti di otak, mata, hati, ginjal, dan lain sebagainya. Pada kesempatan ini akan dibahas terlebih dahulu tentang gejala leukemia

pada anak.

Leukemia merupakan jenis kanker yang paling banyak dijumpai pada anak-anak.

“Tempat Kejadian Perkara” dari leukemia itu ada di sumsum tulang. Jika ditanya sumsum tulang itu dimana, bayangkan saja ketika kita sedang makan paha ayam. Setelah daging ayamnya habis, kita potes tulangnya dan kita hisap-hisap bagian tengan dari tulang tersebut. Bagian yang kita hisap itulah yang dinamakan sumsum tulang.

Sumsum tulang merupakan pabrik dari sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping darah (trombosit). Melihat ini, kita mungkin dapat identikkan

Pontianak Post

Minggu 10 Februari 2013

Teratur Minum Obat Cegah Kekambuhan

jutkan minum obat secara teratur karena beberapa hal, seperti: merasa sudah sembuh, capek minum obat, takut ketergantungan, dan merasakan ada efek samping memang cenderung lebih sering mengalami kelainan penis kecil (mikropenis). Keadaan ini sering disebabkan karena adanya kelainan hormon ditubuhnya. Penyebab kelainan endokrin dan hormon ini dapat ditimbulkan karena diet yang salah (terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak tinggi dan karbohidrat tinggi) dan makanan yang terpapar dengan preparat hormonal esterogenik seperti makanan ayam potong, sayuran yang terpapar dengan insektisida, dan lainnya.

Mengobati anak dengan penis kecil sangat penting dilakukan karena selain untuk memperbesar penis juga untuk mengobati testis (buah zakar) yang biasanya juga mengalami kelainan (misalnya testis tidak turun atau testis dengan volume kecil).

Bila tidak diobati maka testis akan mengalami kegagalan dalam sp ermatogenesis (pembentukan spermatozoa) dan menyebabkan kemandulan setelah dewasa.

Pencegahan dan pengobatan penis kecil (mikropenis) harus dilakukan sebelum masa puber berakhir. Karena bila masa puber telah berakhir maka akan menjadi sulit penyembuhannya. Selain itu perlu merubah pola diet / makanan anak ke menu sehat yaitu makanan yang bervariasi (daging, sayur, buah) dan yang paling penting adalah pemberian susu untuk pertumbuhan optimal anak.

Disamping itu mulailah mengajak anak untuk beraktifitas olah raga secara rutin. (*)

sumsum tulang dengan suatu kawasan industri di Tangerang misalnya.

Permasalahan mulai timbul saat “karyawan” di pabrik leukosit berdemonstrasi secara anarkhis. Mereka melarang pabrik berproduksi.

Akibatnya kadar leukosit di dalam darah menjadi rendah.

Tidak puas di pabrik sendiri, mereka ke pabrik eritrosit dan trombosit, dan melarang agar kedua pabrik ini juga tidak berproduksi. Akibatnya, kadar eritrosit dan trombosit di dalam darah juga menjadi rendah. Tidak puas hanya berdemonstrasi di kawasan industri, para “karyawan” tersebut keluar menyebar kemana-mana, seperti ke otak, gusi, kulit, tulang, hati, limpa, dan testis.

Apa yang dapat terlihat dari seorang anak akibat kejadian di atas? Karena kadar eritrosit di dalam darah rendah rendah, maka anak akan terlihat pucat. Selain itu, anak sering mengalami demam yang tidak diketahui penyebabnya akibat kadar leukosit di dalam darah yang rendah dan juga perdarahan, seperti perdarahan kulit, gusi, atau mimisan akibat kadar trombosit di dalam darah yang rendah. Ketiga gejala ini atau paling tidak ada dua dari tiga gejala ini dapat terlihat pada

yang membuat ia tidak nyaman. Sekali lagi diperlukan

peranan keluarga dirumah untuk memberikan perhatian, dalam hal ini bisa bekerjasama dengan perawat komunitas di Puskesmas setempat atau dari RSK/RSJ terdekat.

Mengenai obat suntik yang diberikan setiap bulan sekali, perlu konsultasi terlebih dahulu kepada dokter yang menangani. Saat ini memang ada program dari Kementerian Kesehatan RI sebagai upaya penanggulangan gangguan jiwa untuk Indonesia bebas pasung, namun tentu saja pemberiannya melalui mekanisme pengobatan sebagaimana mestinya.

Kami sarankan anda untuk berkonsultasi kembali kepada dokter yang menangani dengan membawa pasien yang bersangkutan. Ok, semoga bermanfaat. (*)

Konsultasi Gigi Pengasuh :

drg. Multi Juto Bhatarrendro

Praktik:

- Jl Komyos Sudarso.

- Telp. 08152201598

Mencegah Gigi Busuk Tanya: Dokter, bagaimana cara yang terbak untuk mencegah kebusukan pada gigi?

RS, NIS Jawab: Kita semua adalah hasil evolusi - termasuk gigi kita. Ke enam gigi depan telah berevolusi sehingga memiliki “ujung datar” di bagian atas. Ujung ini berguna untuk merobek atau memotong makanan sehingga seringkali disebut juga sebagai gigi pemotong. Kebalikannya, gigi bagian belakang telah berkembang dengan tujuan fungsi yang berbeda.

Ujung gigi-gigi ini menyerupai miniatur bukit, lembah dan jurang yang sangat efisien dalam “menggiling” makanan.

Lembah dan jurang inilah yang menimbulkan tantangan terhadap perawatan kesehatan gigi. Mereka sangat berpotensi untuk rusak karena mereka merupakan perangkap sisa makanan, agak sulit dijangkau oleh bulu sikat gigi, dan lapisan email pelindung gigi di bagian ini biasanya lebih tipis.

Hampir 60% lubang gigi yang terdapat pada anak-anak terjadi pada gigi belakang mereka, baik gigi susu maupun permanen.

Untuk mencegah bakteri dan sisa makanan, sebuah penutup khusus (sealant) dapat diberikan untuk melindungi permukaan gigi belakang yang digunakan untuk mengunyah sehingga menurunkan resiko kerusakan. Pemberian sealant ini merupakan prosedur sederhana dan memakan waktu singkat serta tidak memerlukan anestesi lokal. Sebuah sealant dapat bertahan hingga 10 tahun, tapi

membutuhkan pemeriksaan berkala untuk memastikan bahwa penutup tersebut tidak robek atau rusak karena pemakaian. Anak-anak harus diberikan sealant pada gigi geraham begitu geraham mereka muncul -sebelum lubang sempat terbentuk. Geraham permanen yang pertama biasanya muncul antara usia 5-7 tahun, sedangkan geraham permanen ke dua muncul antara usia 11 dan 14 tahun.

Gigi lainnya seperti geraham susu, gigi permanen lainnya selain geraham, dan beberapa gigi depan mungkin saja diberi sealant, tergantung pada berapa dalam “jurang” atau “lembah” pada giginya. Pemeriksaan sederhana oleh dokter gigi Anda dapat menunjukkan gigi mana yang membutuhkan sealant.

Mencegah kebusukan gigi di tahap dini akan menghemat pengeluaran Anda karena Anda telah menghindari keharusan untuk menambal lubang setiap gigi yang rusak. Bila berhubungan dengan sealant gigi, sedikit pencegahan sama artinya dengan sejumlah besar pengobatan. (*)

seorang anak yang dicurigai terkena leukemia.

Selain gejala-gejala di atas, dapat juga dijumpai gejala lainnya sebagai akibat dari penyebaran sel kanker ke organ-organ lainnya di dalam tubuh. Gejala-gejala lainnya tersebut, antara lain adalah kejang, pembengkakan gusi, nyeri tulang, perut yang terlihat membesar, dan testis yang terlihat membesar dan keras.

Jika kita sebagai orangtua melihat hal-hal tersebut di atas, segera bawa anak kita ini ke dokter untuk mengkonfirmasi apakah benar gejalagejala yang ada merupakan

gejala dari leukemia. Jika ternyata bukan, tentunya kita bersyukur akan hal itu.

Namun, jika ternyata benar bahwa gejala-gejala yang ditemukan mengarah kepada leukemia, tetap saja kita harus mensyukurinya karena berarti leukemia pada anak ini ditemukan pada kondisi yang masih dini. Semakin dini dan cepat seorang anak yang terkena kanker ditangani, semakin besar kemungkinan untuk anak ini dapat disembuhkan. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mewaspadai gejala kanker pada anak, khususnya leukemia.**

Pontianak Post

Kitab

Minggu 10 Februari 2013

31

Dipanggil untuk Diutus Kita dan Doa-doa Kita (4) Oleh: Pdt. Burtono Bulin, S.Th., MM.

BAGIAN ketiga ialah ucapan terima kasih. Ucapan terima kasih adalah rasa terima kasih yang keluar dari hati yang ikhlas. Ada tiga alasan untuk berterima kasih. Pertama, berterima kasih karena Yesus Kristus, pemberian Allah yang terbesar dan terbaik kepada umat manusia.

Kedua, berterima kasih karena semua karunia dan sukacita besar dan hal-hal yang membahagiakan dalam hidup ini, dan kerena semua pemberian Allah yang telah menolong kita untuk mengalami hal-hal besar dan penting dalam hidup ini.

Jenis terima kasih yang ketiga dapat diterangkan sebagai berikut: salah satu dari bahaya-bahaya yang besar dalam hidup ini ialah bahwa kita menganggap orang-orang atau segala sesuatu dalam hidup ini sebagai hal-hal yang memang seharusnya ada, karenanya kita tak perlu berterima kasih. Dalam hidup ini ada orang-orang yang telah menjadi bagian dari hidup kita, mereka adalah bagian dari struktur hidup.

Bahayanya adalah bahwa kita menggagap mereka tidak lebih dari bagian alam ini, bagian dari latar belakang yang memang penting dalam hidup ini. Kalau kita pikirkan bagaimana jadinya hidup kita sehari-hari, rasanya sehari penuh tidak cukup lama untuk mengucapkan terima kasih kepada Allah atas semuanya itu.

Bagian keempat adalah petisi (permohonan). Petisi adalah bagian doa dimana kita memohon supaya segala keperluan hidup kita diberikan Allah kepada kita. Permohonan lahir dari rasa kekurangan kita sendiri dan menyadari Kemahacukupan Allah.

Di sini juga kita memerlukan intropseksi diri, sebab seseorang harus lebih dahulu menyadari bahwa ia memerlukan pertolongan dan penyembuhan sebelum hatinya tergerak untuk memohonnya. Teristimewa dalam permohonan, doa adalah ujian yang terbesar di dunia ini. Dalam petisi kita membawa harapanharapan, angan-angan, dan keinginan kita kepada Allah. Andai saja sesuatu diletakkan dihadapan Allah, keadaan sebenarnya menjadi jelas ketika itu juga. Kadang-kadang kalau kita meletakkan sesuatu di hadapan Allah, maka lihatlah apa yang kita letakkan itu tidak penting. Sering terjadi, bila kita meletakkan sesuatu yang merisaukan hati kita, atau sesuatu yang kita inginkan, maka kita melihat bahwa yang kita letakkan itu pada porposi yang sebenarnya, lalu kita pun menyadari bahwa apa yang kita inginkan itu sebanarnya tidak terlalu penting lagi.

Kadang-kadang bila kita bawakan sesuatu ke hadapan Allah, kita melihat alangkah mustahilnya permintaan kita, dan betapa salahnya kita menginginkan yang seperti itu. Ujian yang paling baik bagi segala sesuatu adalah: dapatkah aku mendoakannya supaya diberi? Kadangkadang waktu kita membawa sesuatu ke hadapan Allah, kita melihat bahwa memang ini benar-benar kita inginkan dan untuk mencapainya kita harus mengarahkan usaha dan hidup kita. Dalam petisi kita membawa segala sesuatu yang kita perlukan dalam hidup ini dan membentangkannya di hadapan Allah. Di sini juga kita bertanya, kalau Allah dalam hikmatNya tahu apa yang baik buat aku, dan jika Ia dalam kasih-Nya bahkan mau memberi lebih dari yang akan ku minta, mengapa aku harus memintanya? Mengapa tidak aku biarkan saja Allah memberi? Sekali lagi harus kita pikirkan secara manusiawi. Mungkin kita tahu apa yang baik buat seorang anak tahu seorang remaja, atau seorang yang kita kasihi. Bahkan, barangkali kita mau memberikannya walaupun kita harus berkorban. Tetapi kita tak dapat memberinya sebelum kita tahu bahwa pemberian itu nantinya akan diterima, kita tak dapat memberinya sebelum diminta. Kita tak dapat memberinya sampai mereka mengatakan bahwa mereka ingin menerimanya. Begitu juga halnya antara kita dengan Allah. Salah satu dari kebesaran Allah adalah bahwa Ia menghormati kepribadian kita manusia. Ia menunggu sampai kita mengatakan kepada-Nya bahwa kita mau menerimanya. Dan karena itu, dalam petisi (permohonan), kita bukannya mengatakan kepada Allah apa yang kita kehendaki, melainkan kita meminta supaya Ia memberikan apa yang Ia kehendaki, dan apa yang menurut pendapat-Nya paling baik. (*)

PENGINJIL Lukas menampilkan sebuah kisah murid-murid dipanggil dan diutus oleh Yesus, Sang Guru yaitu tiga murid, Petrus, Yakobus dan Yohanes. Mereka adalah para nelayan yang sederhana dan bahkan tidak memiliki pendidikan tinggi seperti yang sekarang hampir semua orang kejar. Mereka hanyalah penjala ikan.

Namun satu hal yang dapat dilihat dari dalam diri mereka adalah suatu kepercayaan penuh kepada apa yang dikatakan oleh Yesus kepada mereka pada mereka tidak tahu sipakah Yesus sendiri, mungkin selama ini mereka hanya mendengar dari orang tentang siapa itu Yesus, namun karena kesederhanaan dan kerendahan hati Petrus tanpa ragu bertolak ketempat yang lebih dalam,

Di ruangan agung Kerajaan Astina ini, sebuah pesta besar sekaligus nasib tragis pernah berlangsung.

Terlampau tragis bahkan, hingga mengubah sepenuhnya masa depan negeri ini. Pesta itu memang telah usai. Meninggalkan ruangan yang kini lengang. Hanya angin Sesekali terdengar mendengung di lorong-lorongnya yang dingin dan sunyi. Selebihnya adalah bayangan mencekam di antara pilar-pilar marmer yang meninggi itu.

Meja kecil dengan batu dadu itu masih dibiarkan tergeletak di situ. Kursi dan botol-botol anggur kosong berhamburan di balkon. Sedang di lantai tengah, jejak-jejak kaki dan ceceran keringat masih membekas dalam debu. Juga bayangan tawa Dursasana yang aneh itu. Di situlah, beberapa waktu lalu, di tengah keramaian pesta kerajaan, Dursasana dengan nafas tersengal dan tawa menyeringai oleh birahi berusaha merenggut dan menelanjangi Drupadi.

“Yudistira telah mernpertaruhkan Drupadi dan ia kalah. Perempuan ini sekarang jadi budak kami dan kami bebas memperlakukannya kata Dursasana. Bau alkohol menyengat mulutnya. Matanya memerah. Ia yang terhuyung-huyung karena mabuk terus berusaha melucuti kain di pinggul Drupadi yang pasrah. Di bawah tatapan para bangsawan yang hadir, Drupadi dipertaruhkan sekaligus dinista.

Puncaknya, di sini hak-hak Pandawa atas Astina dirampas Kurawa.

Memang banyak hal muram hadir dalam Mahabharata, banyak

dan suatu mujizat yang luar biasa bagi mereka bahwa mereka sudah sepanjang malam tidak menangkap apa-apa namun iman mereka pada apa yang dikatakn Yesus Petrus menebarkan jalannya dan menangkap sejumlah besar ikan, sesuatu yang menakjubkan dan perahu mereka hampir tidak muat untuk menyimpan ikan yang mereka tangkap maka Petrus merasa ia perlu bantuan dari orang lain, ia memanggil Yakobus dan Yohanes datang membantunya, suatu kerjasama yang baik.

Namun karya Yesus dalam diri mereka tidak selesai hanya pada waktu itu saja tapi mereka diajak oleh Yesus untuk mengikutinya dan mereka tidak ragu juga untuk

Oleh: Fr. Fransiscus Arisetyo

mengikuti Yesus, mereka tidak bertanya kemana Yesus membawa mereka atau mau buat apa pergi dengan Yesus, kepercayaan mereka pada Yesuslah yang membuat mereka tanpa ragu mengikuti Yesus dan Yesus memberi suatu tugas kepada mereka bahwa mereka yang dulu adalah penjala ikan sekarang menjadi penjala manusia, suatu tugas perutusan yang baru bagi mereka.

Bisa saja mereka bertanya penjala manusia maksudna apa? Kembali kepada kepercayaan mereka pada Yesus bahwa mereka tanpa ragu ikut bersama Yesus.

Menjadi Penjala Manusia Manusia yang hidup jauh dari Allah, dibandingkan Yesus dengan ikan yang harus ditangkap bagi Tuhan, harus diselamatkan. Dan untuk itu, Allah membutuhkan tenaga manusia pula. Dan manusia yang diutus untuk menyelamatkan sesama manusia itu, dibandingkan Yesus dengan para nlayan: nelayan yang sederhana namun tekun dalam pekerjaannya.

Dari perkembangan Gereja sejak awal, ternyata banyak ikan yang dapat dibujuk dan diyakinkan masuk ke dalam jala itu. Namun kita tahu juga bahwa lebih banyaklah jumlah mereka yang tidak masuk, yang masih tinggal jauh dari bahtera Gereja; sedangkan Gerejalah yang diberikan Allah sebagai sarana

Kalah dan Menang

hal ganjil bersuara dan sana. Tetapi yang paling getir tentu apa yang telah berlangsung di ruangan ini.

Anak-anak Pandawa, yang cerdas dan menjunjung nilainilai kebenaran serta sifat-sifat ksatria, harus berhadapan dengan kenyataan pahit, mereka kalah dalam pertaruhan judi lalu kehilangan segalanva serra disingkirkan ke dalam pemhuangan 13 tahun di hutan.

Sejumlah pertanyaan sempat menggantung di sana yang tak mudah dicarikan jawaban: Apa yang membuat Yudhistira rela mempertaruhkan masa dan saudarasaudaranya di meja dadu yang tak lebih lebar dari satu meter persegi itu? Atau sekalipun sebagai saudara sulung, berhakkah ia bertindak sejauh itu, bahkan menjadikan Drupadi sebagai taruhan? Adakah ia membayangkan kemenangan dalam judi itu yang akan memberinya kesejahteraan atau kehormatan?

Entahlah! Bahkan para orang tua yang menyaksikan peristiwa itu tak ada yang mampu memberi jawab.

Mereka hanya tertunduk, terkubur dalam perasaan tak terlukiskan, sebagaimana Kunti, Drestarasta, atau Widura.

Kecuali Bima yang menunjukkan ketidaksukaannya atas permainan yang dirancang Sakuni itu. Maka ketika Kurawa mempermalukan dan menelanjangi Drupadi, putri terhormat dari Pancala itu, Bima tak bisa lagi menahan diri. Dia turun ke gelanggang dan meradang dengan sumpahnya, “Hai, Duryadana, Dursasana, Sakuni, kalian boleh menang taruhan dan mengambil negeri ini,

Oleh: Nyoman Sukaya Sukawati

tapi apa hakmu menghina Drupadi?

Dengar, aku telah menyaksikan semuanya, dan di hadapan kalian kuucapkan sumpahku, kelak aku akan datang dengan pembalasan.

Akan kurobek tubuhmu, dan kuminum darahmu......!”

Rupanya kehidupan telah memaksakan sisi nisbinya di sini.

Karena itu Yudistira, Arjuna, Nakula dan Sadewa memilih diam. Juga Bhisma.

Senapati agung nan bijaksana itu hanya memandang datar dari balkon dengan mulut terkatup terhadap semua hal yang berlangsung.

Juga Durna. Tak ada yang dapat ia lakukan. Permusuhan antara Pandawa dengan Kurawa tampaknya telah tiba di puncak.

Ketika sebuah peristiwa terjadi, saat pilihan telah diambil, kita pun hanya bisa menunggu apa gerangan setelah itu. Maka Pandawa yang kalah harus segera angkat kaki, meninggalkan masa-masa indah di Astina menuju satu takdir baru: hidup dalam pengasingan. Sementara Duryudana dan saudara-saudaranya, bersama sang penasihat Sakuni, boleh merayakan kemenangan, dengan penuh suka-cita.

Demikianlah satu babakan hidup berlangsung. Saat semuanya tiba, maka yang kemudian terlihat adalah ada yang keluar sebagai pemenang dan ada pula yang kalah.

Hingga di bagian ini sepertinya tak ada yang perlu diperdebatkan lagi.

Mungkin mereka tahu kemenangan itu dicapai melalui cara yang curang.

Tapi bagi yang memilih bertindak murni, seperti Yudhistira, juga sadar akan berhadapan dengan risiko: entah akhirnya menang atau kalah.

Siapa yang tahu? Karena itu kita agak jadi mengerti kenapa Yudhistira memilih diam saat dikalahkan.

Ia tak mempersoalkan bagaimana ia kalah.

Ia memang bukan pemenang.

Bahwa antara kalah dan menang itu kadang jaraknya sedemikian tipis, sekalipun tak juga mudah buat digenggam. Tapi toh dengan demikian tak berarti segalanya telah berakhir.

Tiga belas tahun selepas pesta judi di ruangan itu, dua keluarga keturunan Bharata ini, Pandawa dan Kurawa, dipertemukan kembali oleh takdir.

Tidak dalam reuni keluarga tetapi di jalan yang pilu. Mereka harus saling angkat senjata dan baku bunuh, dalam perang saudara, perang Kuru, yang dikenal dengan Bharatayuda.

Kita kemudian paham perang itu pun ternyata bukan pertanda berakhirnya suatu riwayat. Sebab, sesudahya banyak hal tragis masih akan berlangsung. Mungkin karena itu, Astina dengan segala cekam misterinya, tetap hadir membayang di tengah kerajaan hidup kita hari ini. Darinya orang-orang dapat menilai sejenak tentang keteguhan hati, seperti Bhisma. Dengan kata lain, ini adalah soal risiko dan hikmah pilihan hidup.

Sebelum perang pecah, Bhisma berkata kepada Drestarasta, “Yudi-

keselamatan bagi bangsa manusia.

Kerena itu karya Tuhan belum selesai, dan mungkin tidak pernah akan selesai secara tuntas.

Masih ada tempat di bahtera Gereja itu;masih ada panenan yang masih belum sempat dipungut; masih ada kursi-kursi kosong pada meja perjamuan; masih ada domba-domba yang tidak termasuk kawanan Yesus Dan begitu banyak perbandingan lain yang Yesus pergunakan untuk menjelaskan maksud Allah untuk menyampaikan keselamatan kepada manusia. Dan belum juga disebut para anggota Gereja sendiri, yang selain diutus, sendiri pun tetap membutuhkan pemeliharaan dan penyegaran agar tetap hidup seturut panggilannya. (*)

stira dan saudara-saudaranya akan memenangkan perang ini. Mereka dipayungi keberuntungan, sebab Pandawa meneguhkan kekuatannya dengan kebenaran dan keadilan, sesuatu yang tak pernah bisa dimengerti oleh Duryudana.......”

Di sana Bhisma hendak menegaskan bahwa sekalipun segalanya tampak nisbi, orang tetap perlu menggamit keyakinan tentang sesuatu sebagai pegangan hidup.

Misalnya berteguh dengan nilainilai moral. Juga sebagaimana sikap yang diambil Bhisma dalam Bharatayudha: ”orang seharusnya tetap menjadi ksatria meski tahu akan berada di pihak yang kalah”.

Bagaimana pun setiap peristiwa, setiap pergulatan, akan hadir dengan wajahnya yang subtil, tak pernah mudah dipahami. Sebagaimana kita tahu satu kemenangan ternyata tak seluruhnya berarti menang, begitu juga dengan kekalahan.

Bharatayuda memang kemudian berakhir. Dimenangi lima putra Pandu, Pandawa, yang mengantarkan Yudhistira memegang tahta Astina.

Sedangkan Kurawa, keturunan Drestarasta, yang berjumlah seratus orang itu, karena itu ia jadi mayoritas, adalah pihak yang kalah.

Duryudana, Dursasana dan Sakuni dirajam habis oleh Bima, sesuai sumpahnya dulu. Tapi setelah itu apa? Yang kita tahu, meski keluarga Kurawa, lambang sifat-sifat buruk manusia itu, tumpas dari Astina ternyata mereka tak serta merta kehilangan otoritasnya atas dunia kita. Sampai hari ini. (*)

Harumnya Kebajikan “Na pupphagandho pativatam etina candanam tagaramallika va satan ca gandho pativatam eti sabba disa sappuriso” Arti: Harumnya bunga tidak dapat melawan arah angin, begitu juga harumnya kayu cendana, bunga tagara dan melati. Tetapi harumnya kebajikan dapat, melawan arah angin; harumnya nama orang bajik dapat menyebar ke segenap penjuru. ( Dhammapada; 54) Manusia tidak akan hidup tanpa bantuan orang lain dan tentu saja tidak bekerja sendirian. Ia harus berhubungan dan membutuhkan orang lain untuk menjalin interaksi. Ketika material menjadi ukuran segalanya, maka interaksi itu bisa berubah menjadi interdependensi, egoisme menjadi tumpuhan yang dapat merusak hubungan interaksi tersebut.

Dalam menjalin hubungan sesama umat manusia seharusnya ia selalu menempatkan orang-orang sebagai kawan, bukan sebagai lawan sehingga

mitra kerja akan berjalan dan saling melengkapi. Tidak ada atasan tanpa bawahan, tidak ada pemimpin tanpa anak buah dan seterusnya.

Ketika materi dan kekayaan menjadi nomor satu, dan didorong oleh keakuan dan keserakahan, maka hubungan tersebut menjadi putus. Selanjutnya yang terjadi adalah pembudakan, yang pandai menindas yang bodoh, yang kuat menindas yang lemah, yang licik menindas yang jujur dan seterunya. Dengan menganggap pihak lain sebagai lawan, timbul kebencian dan permusuhan.

Orang yang telah mengklaim dirinya sebagai penganut agama seharusnya menyadari bahwa tujuan hidup bukan sematamata terdorong oleh material.

Material merupakan sarana untuk menunjang peningkatkan batin manusia agar mencapai kesejahteraan dan keselamatan sehingga kehidupannya akan bermanfaat bagi dirinya sendiri dan orang lain.

Oleh

Saiman, S.S Manakala seorang majikan mengharapkan pegawainya menghasilkan banyak dan membayar semurah-murahnya dan di pihak lain seorang pegawai cenderung bekerja sedikit dan mengharapkan penghasilan yang besar, maka hubungan kerja sama sepertu itu akan segera berakhir. Dalam perspektif Buddha Dharma, majikan dan bawahan bersekutu demi kepentingan bersama.

Produktifitas yang saling memberikan manfaat harus dilandasi saling pengertian.

Keduanya tolong-menolong, saling melindungi atas dasar cinta kasih dan menyingkirkan jauh-jauh egoismenya masingmasing. Buddha mengingkan “Dengan melindungi orang lain, seseorang berarti telah melindungi dirinya sendiri”. (Samyuttanikaya; V;169) Buddha mengingatkan kembali bahwa setiap orang menyayangi dirinya masing-masing. Atas dasar itu, orang yang mencintai diri sendiri tidak boleh mencelakakan orang lain. “(Udana; 47) Setelah membandingkan orang lain dengan dirinya sendiri, maka hendaknya seseorang tidak melakukan sesuatu yang tidak diinginkan oleh orang lain. Dengan adanya sifat empati seperti ini, ia memiliki kasih sayang dan kemurahan hati terhadap semua makhluk, bertindak secara arif, memberi dan menolong makhluk lain, menjadikan hidup memiliki arti

bagi semua makhluk.

Pengembangan batin yang luhur (Brahma-vihara) merupakan prinsip yang ditekankan dalam ajaran Buddha. Yang pertama, cinta kasih (metta), yang mengandung pengertian” sesuatu yang melembutkan hati”.

Cinta kasih mengalahkan segala bentuk kebencian. Ia muncul sebagai dorongan atau niat yang suci, yang mengharapkan kebahagiaan dan mengusahakan kesejahteraan bagi semua makhluk tanpa kecuali.

Yang kedua, welas asih atau kasih sayang (karuna) yaitu sesuatu yang menggetarkan hati.’ Welas asih menaklukan kebengisan. Sifatnya bukan sebatas belas kasihan, atau perasaan iba.

Ia muncul atas dasar kehendak dan usaha untuk meringankan penderitaan orang lain.

Yang ketiga, simpati (mudita), yaitu” sesuatu yang menggembirakan,” Simpati menyingkirkan keirihatian. Ia muncul sebagai perasaan turut berbahagia atas keberhasilan makhluk lain. (*)

Hakekat Makna Peringatan Zhong Qiu Jie Peringatan Zhong Qiu Jie telah menjadi suatu peristiwa yang menyertai umat Khonghucu maupun warga Tionghoa di seluruh dunia. Setiap tanggal 15 bulan VIII Imlek adalah saat purnama yang terindah bagi penduduk yang mendiami daerah subtropis belahan bumi bagian utara.

Saat cuaca baik dan bulan sangat cemerlang, terutama masyarakat pedesaan yang bercocok tanam dalam suasana riang gembira karena berada di tengah musim panen, yang mana dihayati sebagai saat-saat yang penuh berkah Tuhan Yang Maha Esa lewat bumi yang memberi hasil berbagai biji-bijian dan buah-buahan sebagai bahan pangan, sandang, dan papan. Oleh karenanya dilakukan sembahyang kepada Fu De Zheng Shen (Malaikat Bumi), suatu sebutan yang diberikan oleh Nabi Yi Yin pada jaman Dinasti Shang (1766 – 1122 SM).

Untuk saat ini Zhong Qiu Jie lebih dikenal sebagai perayaan dengan semaraknya kue bulan dengan berbagai bentuk dan citra rasa. Sesungguhnya sembahyang dan

perayaan Zhong Qiu Jie memiliki makna yang lebih luas dan sejarah perkembangan yang cukup lama, yang diawali sejak zaman Kaisar Kuning/Huang Di memerintah (2698 – 2598 SM), yang mana dapat kita telusuri dalam kidung rohani Tian Bao (Tuhan Melindungi).

Dalam sanjak yang terdapat bait Yue Ci Zheng Shang, Shang adalah salah satu dari empat sembahyang besar kepada Tuhan Yang Maha Esa yang jatuh pada Dinasti Zhou (1122 – 255 SM), dirayakan pula Festival Panen Gandum (Harvest Festival).

Sedangkan kue bulan berkaitan dengan perjuangan Bangsa Han dalam perjuangan melawan Suku Mongolia dalam menggulingkan Dinasti Yuan, yang dipimpin oleh Jendral Guo Zi Sing, yang gugur dalam medan perang. Perjuangan diteruskan oleh Chu Yuan Chang (1328 – 1398).

Dalam pertempuran terakhir untuk memberikan perintah rahasia dan menyatukan komando, digunakan sarana kue kering bulat yang menjadi bekal pangan

Oleh: Ws. Darmadi Slamet B. Sc.

kering bagi orang yang berpergian saat itu, di dalamnya disisipkan petunjuk bagi segenap pejuang di empat penjuru tanah air, semacam selebaran sehingga luput dari perhatian para tentara Dinasti Yuan, yang walaupun telah mengadakan pengawasan ketat dan penggeledahan. Segenap rakyat dan para pejuang yang telah menerima perintah rahasia tersebut bergerak serentak.

Akhirnya berhasil menggulingkan Raja Mongolia dan Zhu Yuan Zhang mendirikan Dinasti Ming (1368 – 1643). Guna menyampaikan puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa maka dipersembahkan kue kering bulat yang belakangan lebih dikenal sebagai Zhong Qiu Yue Bing / Kue Bulan, yang dari hari ke hari berkembang dalam bentuk dan citra rasa, terutama disesuaikan dengan

keadaan setempat. Disamping itu rakyat bersuka-ria dengan memasang lampion di masing-masing rumah, sehingga juga dikenal dengan istilah Festival Lampion.

Pada malam Zhong Qiu Jie banyak orang berlalu-lalang di jalanan untuk menonton keramaian, selain gemerlapnya sinar lampu lampion berhias juga berbagai atraksi kesenian, yang mana adalah saat bagi umat untuk saling berkunjung dan saling bermaaf-maafan antara satu sama lain. Terutama bagi muda-mudi banyak yang berhias diri dan berbondong-bondong menuju tempat keramaian.

Secara tidak sengaja banyak diantara mereka yang menemukan jodoh dan menuju jenjang perkawinan yang bahagia.

Maka berkembanglah mitos bahwa saat Zhong Qiu adalah saat yang tepat guna menemukan perjodohan, karena saat itu muncul Chang’e, Dewi Bulan yang berwujud gadis belia yang cantik, yang mana menggoda para pemuda untuk mencari pasangan hidup, dan juga merupakan

pemunculan dari Yue Xia Lao Ren, Dewa Perjodohan yang datang ke bumi untuk merestui dan mempererat tali perjodohan pasangan muda-mudi.

Maka berkembanglah kebudayaan atau kebiasaan Bao Xiu Qiu, yaitu para gadis yang ingin mendapatkan jodohnya dengan mempersiapkan bola bersulam indah dan berdiri di atas loteng. Saat ia memandang ke arah kerumunan pemuda, bila ada yang berkenan di hatinya maka dilemparkanlah bola sulaman tersebut kepada pemuda idamannya, bagi pemuda yang beruntung menerima bola sulaman perjodohan tersebut lalu menghampiri sang gadis.

Demikianlah terjadi tali perjodohan oleh Yue Xia Lao Ren, yang merupakan tradisi turun-temurun yang oleh kita yang hidup di jaman sekarang terasa aneh atau tidak masuk akal. Namun ini adalah suatu peristiwa di masa lampau yang telah jadi tradisi, dan saat ini tak jarang pula banyak yang mengikutinya, terbukti mereka hidup bahagia sampai beranak-cucu. (*)

32

Soccer

Pontianak Post

Barcelona

v

Minggu 10 Februari 2013

Getafe

Tenang Karena Ada Messi

MADRID- Laga melawan Getafe bakal menjadi laga pembuka Barcelona

di bulan Februari. Ini akan menjadi laga penting karena bisa menjadi modal spirit

bagi tim asal Catalan ini untuk menjalani dua laga krusial lainnya yang akan berlangsung di bulan Februari. Ya, Selain di La Liga, Barca juga akan melakoni laga di Liga Champions dan Copa del Rey. Setelah memetik hasil imbang melawan Valencia di pekan lalu, Barca sudah ditunggu Getafe (Ditayangkan Trans 7 pkl 18.45) . Sepekan kemudian, Barca akan melawan ke markas Granada.

Empat hari setelah laga melawan Granada, Lionel Messi dkk. harus melawat ke markas AC Milan untuk melakoni laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions.

Tak hanya Liga Champions,

C

M

Y

K

Barca juga akan melakoni laga di setiap kompetisi,” ucap Alba leg kedua babak semifinal Copa di situs resmi klub. del Rey melawan musuh bebuy“Tim ini bisa melakukannya utannya, Real Madrid. seperti yang ditunjukNamun, tiga hari sebekan di musim-musim lum menghadapi Madsebelumnya. Kami rid, Barca akan mendaakan menghadapinya pat ujian dari Sevilla di satu demi satu dan La Liga. berusaha memenangi Pemain bertahan Barsemuanya,” ucapnya. ca Jordi Alba pun menilai Pemain yang direkrut bulan Februari tak akan dari Valencia ini menmudah untuk Barca. Siaran Langsung gatakan meski timnya Pesepakbola 23 tahun punya prioritas khuTRANS 7 itu menyebut setiap laga Pukul 18.00WIB sus saat melawan Real penting untuk Los CuMadrid di Copa Del Rey les. “Ini akan jadi bulan dan melawan Milan di yang sulit, dengan beberapa Liga Champions, tetapi laga di pertandingan sulit, tapi kami liga tidak bisa diketepikan. harus menjaga intensitas kami “Sebelum laga di Copa del

Rey melawan Real Madrid kami punya pertandingan di liga dan Liga Champions, dan itu juga penting,” imbuhnya.

Yang membahagiakan, Barca bisa sedikit tenang baru-baru tadi Lionel Messi resmi memperpanjang kontraknya bersama klub asal Catalan itu hingga 2018.

Para jugador Blaugrana yang lain juga ikut bahagia dengan berlanjutnya hubungan kerjasama antara Messi dan Barcelona.

“Saya tak bisa membayangkan bagaimana Messi di tahun 2018, yang jelas berita ini sukses membahagiakan suporter setia Barcelona. Ekspektasi mereka seperti terpenuhi.” ujar Alba di situs resmi El Barca. (ran)