12062013 by Pontianak Post

Pontianak Post

Hotline Service Berlangganan & Pengaduan Phone : 081257225755 SMS : 085347259955

Rabu 12 Juni 2013 M / 3 Sya’ban 1434 H

Eceran Pontianak Rp.3.000

P E RT A M A DA N T E RUT A M A DI KAL IM AN T AN BAR AT

Hatta: Harga BBM Pasti Naik PONTIANAK - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi akan naik pada bulan ini. Alasannya, subsidi BBM yang terlalu besar telah menggerogoti keuangan negara dan banyak dinikmati oleh orang kaya. “Pada bulan Juni ini kita pastikan harga BBM bersubsidi akan mengalami penyesuaian. Untuk premium Rp1.000 dan solar Rp1.500,” ujarnya pada Rapat Koordinasi MP3EI Koridor Kalimantan di Hotel Kapuas Palace, Pontianak, kemarin (11/6). Disebutkan dia, ada empat bantuan yang diberikan kepada masyarakat miskin sebagai kompensasi kenaikan harga BBM tersebut. Kompensasi tersebut adalah penambahan bea-

siswa untuk masyarakat miskin, peningkatan Program Keluarga Harapan, dan pemberian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat. Selain itu pemerintah juga akan menambah jatah beras miskin menjadi 15 kali setahun, sebelumnya 12 kali untuk satu tahun. Sepertinya kenaikan harga BBM tersebut tidak mengejutkan untuk masyarakat Kalimantan Barat. Bupati Landak, Adrianus Asia Sidot mengatakan, masyarakat di daerahnya sudah terbiasa menikmati bensin eceran yang jauh lebih mahal ketimbang di SPBU. “Masyarakat kami tidak mempersoalkan kenaikan. Kami biasa membeli bensin Rp15 ribu per liternya Ke Halaman 7 Kolom 1

ATM BRI Dibobol SINTANG - Aksi kawanan penjahat berhasil membobol anjungan tunai mandiri milik Bank Rakyat Indonesia. Uang puluhan juta milik Sofian Hamzah, warga Desa Baning Kota digondol, Sabtu (8/6) ketika kartu ATM korban sangkut di mesin ATM BRI Simpang Lima Sintang. Pembobolan bermula ketika korban ingin menarik uang melalui ATM BRI di Simpang lima. Kemudian kartu ATM miliknya dimasukkan ke mesin ATM. Namun penarikan gagal. Uang tak kunjung keluar dari mesin ATM, termasuk chipnya. Korban lalu keluar. Pada saat dirinya keluar di luar sudah ada dua orang yang menunggu. Karena chip miliknya tidak dapat keluar lantas kedua orang tersebut menolong. Korban menyambut hangat tawaran menolong kedua orang meski belum

dikenal. Mereka bersaKronologis ma korban masuk ke ruang ATM. Korban Pembobolan ATM kemudian diminta •1 Sabtu (8/6), Sofian memencet ulang Hamzah berencana nomor PIN ATM. menarik uang dari ATM Permintaan terseBRI di Simpang Lima, but dituruti korban. Sintang. Ia memasukan Namun uang tetap ATM ke mesin. Penarikan gagal keluar dari uang gagal. ATM melekat mesin ATM. pada mesin. Merasa upaya gagal menar ik 2• Di luar ada dua orang uang tunai di ATM menunggu. Karena chip serta kartu ATM Sofian tidak bisa keluar, telah sangkut di kedua orang tersebut mesin, korban permenolong. gi. Korban bergegas menuju BRI Cabang 3• Kendati tak kenal, Sintang. Karena hari Sofian menyamlibur, hanya Satpam but tawaran dua yang berhasil ditemui. orang tersebut. Kepada Satpam, Korban kemudian korban mengutaradiminta memencet kan tentang kejadian ulang nomor PIN yang dialami. Satpam ATM. Permintaan meminta korban tetap tersebut dituruti

6* Senin (10/6), korban 7• S o f i a n kemudian melaporkan peristiwa itu ke Polres Sintang.

korban. Namun uang tetap gagal keluar dari mesin ATM.

Ke Halaman 7 Kolom 5

kembali mendatangi BRI Cabang Sintang. Ia membawa buku tabungan untuk menarik uang. Petugas menginformasikan uang di rekeningnya hanya tersisa Rp113 ribu dari saldo Rp21 juta.

5• Satpam mem-

inta korban tetap tenang. Jika Chip sudah masuk ke dalam mesin, berarti uang akan aman.

4• Merasa gagal menarik uang tunai dan kartu ATM tersangkut di mesin, korban pergi bergegas menuju BRI Cabang Sintang. Karena hari libur, hanya Satpam yang berhasil ditemui.

MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST

RAKOR: Menko Perekonomian Hatta Rajasa bersama sejumlah menteri lainnya hadir dalam rapat koordinasi Implementasi MP3EI Koridor Ekonomi Kalimantan di Hotel Kapuas Palace Pontianak.

Antrean Panjang, Petugas Kewalahan Pemicu Amuk TKI di KJRI Jeddah JOMBANG – Kerusuhan yang berujung pembakaran Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah, Arab Saudi, Minggu waktu setempat (9/6) adalah puncak dari kekesalan para tenaga kerja Indonesia (TKI). Mereka kecewa karena tidak mendapat pelayanan yang memuaskan.

’’Ini terjadi karena kita diperlakukan seperti binatang,’’ tulis Anis Hambali, TKI asal Jombang, Jawa Timur, lewat email kepada Jawa Pos Radar Mojokerto kemarin. TKI yang sudah 20 tahun tinggal di Arab Saudi itu menceritakan, saat kejadian ada puluhan ribu orang yang antre mengurus dokumen tinggal dan kerja di KJRI Jeddah. ’’Mereka antre sejak dini hari,’’ tutur pria yang tinggal di Makkah itu. Mereka terus antre di tengah terik matahari. Suhu saat itu 45–50 derajat Celsius.

Konsumsilah Kulit Manggis untuk Cegah Kanker Hati KANKER hati adalah salah satu penyakit yang banyak menyerang saat ini. Kanker ini muncul dari organ hati sendiri, bukan akibat keganasan organ lain yang menyebar ke hati. Gejala klinisnya antara lain hepatomegali atau pembesaran hati, sakit perut, atau gangguan hati lain. Hati adalah salah satu organ besar dalam tubuh, yang terletak di bawah paru kanan dan tulang rusuk. Hati memiliki fungsi penting dalam metabolisme makanan untuk menghasilkan energi serta sebagai organ penyimpan darah. Namun, beberapa jenis tumor dapat berkembang di hati. Walaupun demikian, tumor itu ada yang jinak dan ada yang ganas.

Ke Halaman 7 Kolom 1

Mendadak Saudi Pangkas Kuota Haji

GRAFIS:BUDIKECIK/PONTIANAKPOST

ADVERTORIAL

Tidak semua TKI bisa terlayani hari itu. Begitu menginjak petang, pelayanan dihentikan dan dilanjutkan esoknya. Para TKI yang sudah mengantre diminta kembali esok hari. Hal itu memantik amarah para TKI. ’’Sudah panas, terus tidak kebagian. Akhirnya jadi beringas,’’ ujar Anis. Pembakaran KJRI Jeddah pun tak terbendung lagi. Setelah kerusuhan tersebut, pelayanan KJRI Jeddah menjadi lebih baik.

Peduli Berkat Peran

JAKARTA – Kabar mengejutkan muncul menjelang detik-detik akhir pelunasan BPIH 2013 hari ini. Pemerintah Arab Saudi akhirnya memangkas kuota haji untuk seluruh dunia hingga 20 persen. Khusus untuk Indonesia, kuotanya dipangkas hingga 40 ribu jamaah. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Anggito Abimanyu tadi malam membenarkan kabar pemangkasan tersebut. Tetapi, dia belum bisa menjelaskan lebih detail. Anggito menjanjikan baru hari ini, pukul 16.00, mengadakan konferensi pers terkait dengan pemangkasan itu. ’’Belum bisa saya jelaskan lebih detail. Besok sore saja, kami sedang merapatkan dulu,’’ papar Anggito di Jakarta kemarin. Pemilihan waktu untuk menjelaskan sore ini bertepatan dengan penutupan masa pelunasan BPIH. ’’Intinya, kami terus bernegosiasi dengan perwakilan

NADIA Vega termasuk perempuan yang kurang peduli terhadap kanker payudara. Tak banyak yang diketahuinya tentang penyakit mematikan itu. Tetapi perannya dalam film Masih Adakah Cinta Kita, mengubahnya. Kini, dia memberikan perhatian lebih pada kesehatannya. ”Sekarang aku menjaga makanan, dan lebih prihatin sama orang-orang yang kena kanker payudara. Kalau ada aktivitas yang berkaitan dengan pencegahan kanker payudara, lebih aware,” ungkap Nadia. Sebelum syuting film itu, dia banyak mencari informasi mengenai kanker payudara di internet. Perempuan kelahiran Pekanbaru, Riau, 12 Desember 1987 itu pun menggali informasi dari beberapa orang yang menderita penyakit tersebut. ”Jadi kepikiran, penderita kanker payudara bisa meninggal kapan pun. Lebih deg-degan. Kita nggak pernah tahu kapan meninggal, tetapi (penderita kanker payudara) ini sudah tahu, penyakit menggerogoti badannya,” katanya. (ash)

Ke Halaman 7 Kolom 5

Nadia Vega Ke Halaman 7 Kolom 5

Mujirun, Engraver yang Melukis 13 Seri Mata Uang Kertas Indonesia 11:44

15:09

17:48

19:00

04:18

Kalahkan Seniman Australia Melukis Pak Harto Mesem

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Anda mungkin masih ingat gambar Presiden Soeharto dengan senyum khasnya digambar uang kertas pecahan Rp50 ribu yang kemudian dikenal dengan istilah uang Pak Harto Mesem. Gambar itu merupakan satu di antara 13 gambar yang menghiasi uang kertas karya Mujirun. Siapa Mujirun? GUNAWAN SUTANTO, Jakarta BEGITU masuk rumah dua lantai di kompleks Peruri Ciledug, Tangerang, kesan bahwa pemiliknya seorang seniman jelas terlihat. Sejumlah lukisan realis dengan berbagai teknik dipajang di dinding rumah. Begitu Online: http://www.pontianakpost.com/

MUJIRUN FOR JAWA POS

REALIS: Mujirun dengan karya lukisan realisnya yang menggambarkan Presiden Soekarno bersama istri.

pula sejumlah hiasan lain yang menambah artistik rumah tersebut. Itulah tempat tinggal Mujirun, seorang pengukir gambar yang lazim disebut engraver. Selama ini dia dikenal sebagai kreator sejumlah lukisan dengan teknik engraving yang kemudian dicetak di uang kertas kita. Menggambar di uang kertas memang tidak bisa menggunakan teknik biasa. Itu terkait dengan keamanan dan performance uang kertas Indonesia agar tidak mudah dijiplak dan dipalsu. Hampir di seluruh dunia, pembuatan gambar di mata uang kertas dilakukan dengan teknik engraving. Yakni, teknik menggambar dengan cara mencukil di media logam dengan proses yang sangat detail. Tidak banyak orang yang bisa mengaplikasikan teknik engraving di Indonesia. Mujirun merupakan pensiunan pegawai Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri). Selama bekerja 30 tahun di Peruri, sudah 13

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media

ELECTION

1POUJBOBL 1PTU r Rabu 12 Juni 2013

PAN Bertekad Menangkan Sutarmidji-Edi

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

DUKUNG PETAHANA: Ketua DPW PAN Kalbar Ir Ichwani A Rachim menyerahkan surat keputusan pencalonan pasangan Sutarmidji-Edi Kamtono pada Pemilukada Kota Pontianak, 19 September 2013.

P O N T I A NA K - Pa r t a i Amanat Nasional (PAN) “jatuh hati” dengan keberhasilan kerja Sutarmidji, Wali Kota Pontianak periode 2008-2013. Karena itu PAN menjatuhkan pilihan kembali mengusung Sutarmidji berpasangan dengan Edi Kamtono (Kadis PU), maju dalam Pemilukada Kota Pontianak, 19 September 2013. Pada Senin malam (10/6), surat keputusan pencalonan pasangan itu diserahkan langsung Ketua DPW PAN Kalbar, Ir Ichwani A Rachim kepada Sutarmidji, disaksikan sejumlah pengurus PAN Kalbar dan Kota Pontianak, di Hotel Kapuas Dharma. Acara penyerahan SK tersebut juga dihadiri Ketua PAN Kota Pontianak, Mujiono, sejumlah anggota DPRD provinsi/kota dari Fraksi PAN, organisasi sayap BM PAN dan Gerakan Muda Nasional. Ichwani dalam sambutannya mengatakan, pencalo-

Demokrat Tunggu Tiga Hari PDI P Sudah di Pusat

PONTIANAK—DPD Golkar dan DPW PAN Kalbar sudah mengumumkan siapa-siapa yang akan memakai perahu pada pemilihan kepala daerah empat wilayah (Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Mempawah, dan Kabupaten Sanggau). Justru sikap hati-hati diberlakukan Partai Demokrat dan PDI Perjuangan Kalbar. Kedua partai besar ini bersikap wait and see. Wakil Ketua I DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat, Bobby Crisnawan menuturkan, keputusan siapa-siapa saja bakal calon kepala daerah

(cakada) yang akan memakai perahu Demokrat belum final. ”Insya Allah tiga hari kedepan akan muncul nama-namanya. Saya jamin itu. Hanya untuk tiga wilayah saja seperti Kubu Raya, Mempawah dan Sanggau. Untuk Kota Pontianak masih alot,” ujarnya. Menurut dia, alotnya pembahasan calon kepala daerah di Pilwako Pontianak akan molor. Kemungkinan akan diputuskan pada hari terakhir pendaftaran. Pertimbangannya adalah konsolidasi internal dan analisis pasangan calon lain sebagai lawan menjadi rumusan ber-

sama demokrat. Meski demikian untuk Kota Pontianak yang rekomendasi pusatnya belum keluar sudah mengerucut ke tiga nama. Itu adalah Billy Arman (Pengusaha dan Pengurus DPP Demokrat), Paryadi (Wakil Walikota dan Wakil Ketua II DPD Demokrat Kalbar), dan Hartono Azas (Ketua DPRD Pontianak dan Ketua DPC Demokrat Pontianak). ”Diumumkannya mungkin the last minute menjelang penutupan pendaftaran bakal calon kepala daerah ke KPU Kota Pontianak. Ini juga sekaligus strategi partai di tingkat internal,” ungkap Bobby yang juga calon anggota DPR RI nomor 10 ini. Kenapa diperlakukan begitu ? pasalnya wakil rakyat

dari parpol Demokrat di DPRD Kota Pontianak cukup banyak. Bahkan cukup untuk mengusung satu pasangan calon. Selain di Kota Pontianak mengerucut tiga nama, di Kabupaten Pontianak tampaknya juga mengerucut. Dua nama paling berpeluang ialah bupati petahana, Ria Norsan dan Sabli Awaludin, Wakil Ketua DPRD Mempawah. Info terkini DPP Pusat sudah mengeluarkan rekomendasi salah satu dari kedua nama tersebut. Di Kabupaten Kubu Raya, Partai Demokrat masih mencoba merajut koalisi politik dengan partai-partai lain. Pasalnya keterwakilan anggota legislatif di kabupaten terbungsu di Kalbar ini tidak cukup mengusung satu pasangan calon kepala daerah.

Sedangkan nama terakhir di Kabupaten Sanggau juga ikut mengerucut antara Supardi, Ketua DPC Demokrat Sanggau dan Paulus Hadi, Wakil Bupati Sanggau. Namun itu masih dikomunikasikan secara politik, santun dan bersih dengan pasangan masing-masing. “Seperti tadi saya bilang, paling cepat tiga hari sudah keluar rekomendasi DPP Demokrat,” ujarnya. Lalu bagaimana dengan PDI Perjuangan Kalbar ? salah seorang fungsionaris partai yang namanya minta tidak disebutkan mengatakan semua nama-nama bakal calon kepala daerah di empat wilayah sudah di bawa ke DPP PDI Perjuangan di Jakarta. Sampai saat ini belum ada keputusan berhubungan tengah berkabungnya Ibu Megawati atas kepergian suaminya Taufik Kiemas. “Jadi masih wait and see juga,” katanya singkat. (den)

nan petahana SutarmidjiEdi Kamtono sudah melalui mekanisme partai mulai dari pendaftaran di DPD Kota Pontianak, DPW, dan restu dari Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa. Dia mengajak seluruh kader PAN di Kota Pontianak bekerja keras memenangkan Sutarmidji-Edi Kamtono.“Kita (PAN) partai pengusung bukan pendukung. Kalau kita sudah mengusung, artinya kita harus mengeluarkan seluruh tenaga dan pikiran untuk memenangkan pasangan ini. Jangan coba-coba menyeleweng. Ini tidak main-main, ini partai,” kata Ichwani. Dia melihat sosok Sutarmidji merupakan pemimpin yang mencurahkan semua kemampuannya untuk membangun Kota Pontianak. Menurutnya, PAN dan Sutarmidji memiliki kecintaan yang sama terhadap Kota Pontianak. Ketua Tim Pemenangan Pemilukada PAN Kota Ponti-

anak, Syarif Alwi Almuthahar, mengajak seluruh kader PAN bekerja keras memenangkan pasangan ini. “Ini barometer kita untuk 2014 mendatang,” kata Alwi. Calon petahana, Sutarmidji yang didaulat memberikan sambutan, mengajak seluruh pengurus dan kader PAN di Kota Pontianak bersama membangun kota ini lebih baik. Dia berpesan, agar seluruh pendukungnya tidak mengurusi calon lain agar iklim demokrasi tetap berlangsung baik. Pasangan Sutarmidji-Edi Kamtono berencana mendaftar ke KPU pada 17 Juni. Jika sesuai rencana pasangan itu diusung lima partai yang memiliki 18 kursi di DPRD Kota Pontianak. Sutarmidji menyebut selain lima partai pengusung ada dukunga dari sembilan partai lainnya. “Jadi totalnya empat belas partai,” katanya. (C5/elt)

Serius Kaji Usul Bupati dan Wali Kota Dipilih DPRD Pembahasan RUU Pilkada JAKARTA - Pemerintah lewat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) hingga saat ini terus mematangkan rancangan undang-undang pemilihan kepala daerah (pilkada). Beberapa perubahan diusulkan. Salah satunya terkait dengan mekanisme pemilihan kepala daerah. Yakni, gubernur dipilih secara langsung, sedangkan bupati/wali kota dipilih DPRD. Menurut Direktur Jend e ra l O t o n o m i D a e ra h (Dirjen Otda) Kemendagri Djohermansyah Djohan, usul itu didasari beberapa pertimbangan. Antara lain, gubernur dipilih langsung sesuai dengan sila keempat Pancasila dan pasal 18 ayat

4 UUD1945. “Selain itu, untuk menguatkan kedudukan gubernur selaku kepala daerah dan wakil pemer intah, menjunjung sinergitas dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan. Sebab, posisi gubernur lebih kuat daripada posisi bupati/wali kota yang dipilih DPRD,” ujar Djohermansyah dalam acara Focus Group Discuss terkait cluster kebijakan kepala daerah di Jakarta, kemarin (11/6). Dengan gubernur dipilih langsung, sedangkan bupati/ wali kota dipilih DPRD, fungsi pengawasan pemerintah akan lebih mudah dilaksanakan. Itu juga disebut sesuai dengan prinsip organisasi pemerintahan yang baik serta efisiensi biaya penyelenggaraan pilkada. “Kita menilai mekanisme pemilihan bupati/wali oleh DPRD itu akan lebih mudah dalam pengawasan money politics, mengatasi maraknya gugatan hasil pilkada, dan lebih rasional dalam memilih calon,” katanya. Pengajuan usul tersebut juga mengacu pada data pilkada yang terjadi selama ini. Sejak 2008 hingga 2013, terdapat 558 perkara sengketa pilkada yang masuk ke Mahkamah Konstitusi. “Sejak 2004 sampai Mei 2013 juga terdapat 295 kepala daerah/wakil yang tersangkut permasalahan hukum. Berdasar data Kemendagri per 10 Juni, sejak 2010 hingga 2013, hanya terdapat 38 pasangan kepala daerah yang mencalonkan diri kembali sebagai pasangan di periode berikutnya,” ujar Djo. Di tempat yang sama, peneliti senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro menyatakan sangat tidak setuju jika bupati/wali kota dipilih langsung selama partai masih “sakit”. (gir/jpnn/c5/fat)

PONTIANAK BISNIS Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

4,609.95

21,354.66

13,317.62

3,170.38

Rp 9.237.15

Rp 13.016.76

Rp 7.791.67

Rp 513.000

11/06/13

11/05/13

11/06/13

11/05/13

11/06/13

USD 94.44 11/06/13

HONDA

Dominasi Penjualan di Kalbar PONTIANAK – Honda terus mendominasi penjualan sepeda motor di Kalimantan Barat. Bahkan, hingga akhir Mei, sudah meraih pangsa pasar hingga 49,8 persen. “Hingga akhir tahun, kami targetkan bisa meraih pangsa pasar 55 persen. Ini memang target yang berat di tengah ketatnya persaingan pasar, tapi kami optimistis bisa meraihnya,” ujar kepala Wilayah PT Astra International Tbk-Honda Kalimantan Barat, Yohanes Pratama, di Pontianak, keYohanes Pratama marin (11/6). Yohanes tak menampik jika persaingan pasar otomitif di Kalbar sangat ketat. Saking ketatnya, dia menggambarkan bagaimana para kompetitor melakukan aksi penjualan yang melanggar ketentuan kebijakan Bank Indonesia. Pelanggaran yang dimaksud seperti mematok uang muka sangat rendah, demi menjaring konsumen. Dia sendiri yakin, walaupun mereka tetap mengikuti ketentuan yang ada, dengan uang muka minimal 20 persen, konsumen tetap memilih Honda. “Mereka tahu bahwa produk Honda memiliki kualitas yang terbaik. Makanya kami terus memimpin pasar di Indonesia, termasuk di Kalbar,” katanya. Selain karena kualitas yang baik, Yohanes juga mengungkapkan alasan lainnya, di mana minat konsumen terhadap mereka dikarenakan konsumen sudah mengetahui bagaimana merek pesaing yang meskipun menawarkan uang muka sangat rendah, tapi harga akhirnya sangat tinggi. Apalagi untuk kawasan di pinggiran dengan penambahan harga yang terlalu tinggi. Berdasarkan data registrasi di kepolisian (Polreg) pada Mei 2013, dengan total penjualan sepeda motor di Kalbar sebanyak 12.300 unit, Honda meraih pasar hingga 49,8 persen, dengan menjual 6.129 unit kendaraan mereka. Total penjualan Honda sendiri selama Mei 2013 ini naik hingga 15 persen dari periode yang sama tahun lalu. Sedangkan jika ditotal, sepanjang Januari – Mei 2013, dengan total penjualan seluruh Kalbar 59.633 unit, mereka mencetak penjualan hingga 28.985 unit atau dengan pangsa pasar 48,6 persen. Saat ini, mereka sudah menguasai tujuh wilayah dari 12 wilayah (kabupaten/kota) penjualan di Kalbar. Tujuh wilayah tersebut yakni Kota Pontianak, Sambas, Ketapang, Sanggau, Sintang, Sekadau, dan Melawi. Padahal tahun lalu, hanya menguasai empat kabupaten/kota. Yohanes menambahkan, pihaknya terus menggenjot penjualan dengan mendekatkan diri ke konsumen di Kalbar, termasuk kampanye hingga ke pasar-pasar tradisional. Ia juga yakin, menjelang Idulfitri penjualan akan terus meningkat. Menurutnya, penjualan akan bisa dimaksimalkan jika pengiriman barang dari Jakarta tidak terganggu. Sementara itu, mengenai rencana kenaikan BBM, Yohanes tak menampik jika nantinya penjualan akan terkoreksi dalam beberapa bulan. Tapi, ia belum bisa memperkirakan seberapa besar pengaruhnya. “Pertumbuhan penjualan akan terkoreksi. Sebab, dengan kenaikan BBM, harga-harga barang akan naik, inflasi juga naik,” katanya. Namun, ia melihat masih ada peluang besar dengan naiknya harga komoditas perkebunan seperti kelapa sawit dan karet, yang menjadi andalan masyarakat Kalbar. Tak hanya itu, kenaikan BBM, menurut dia, juga membuka peluang beralihnya para pengguna kendaraan roda empat ke roda dua, sehingga, permintaan terhadap sepeda motor masih cukup tinggi. (ote)

HARYADI/PONTIANAKPOST

MERESMIKAN: Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan CEO PT Astra International Suparno Djasmin (batik bermotif) saat meninjau showroom Daihatsu di Jalan Arteri Supadio sekaligus meresmikannya, kemarin(11/6). Foto kanan, Muda mendapatkan penjelasan tentang mobil All New Xenia.

Penjualan Meningkat, Daihatsu Tambah Showroom PONTIANAK – Besarnya peluang untuk memasarkan produk otomotif yang dimiliki, membuat PT. Astra InternasionalDaihatsu Sales Operation (DSO) kembali membuka showroom baru Astra Daihatsu di Jalan Arteri Supadio, Kubu Raya, Selasa (11/6). CEO PT Astra International Suparno Djasmin mengaku bangga karena di hari yang sama pihaknya bisa kembali membukan showroom baru Daihatsu di dua kota sekaligus yakni di Kabupaten Kubu Raya dan Cabang Medan Krakatau. Tak hanya itu, sambungnya di tahun 2012, Daihatsu berhasil menoreh beberapa prestasi seperti mempertahankan peringkat kedua otomotif nasional dan selama empat tahun berturut-turut dengan membukukan penjualan retail sales berdasarkan data Gaikindo 163.608 unit dengan market share berdasarkan regestrasi polisi atau polreg sebesar 15,9 persen. “Di tahun 2012 lalu Daihatsu juga berhasil meraih perdikat pertama indeks kepuasan pelanggan (SSI) JD Power Asia Pasipic,” jelasnya. Berdasarkan data polreg, kata dia, tahun

2012 pasar otomotif di Kalbar tercatat 10.882 unit, ini menunjukkan adanya pertumbuhan penjualan sekitar 38 persen jika dibandingkan dengan pencapaian tahun 2012 lalu, yang sebesar 7.898 unit. “Pertumbuhan ini lebih besar dibanding pasar otomotif nasional yang pada tahun 2012 mengalami pertumbuhan sebesar 21 persen,” paparnya. Sementara itu penjualan Daihatsu di Kalbar tahun 2012 berdasarkan data polreg tercatat sebesar 1.072 unit, yang meningkat 39 persen dari tahun 2011, yang angkanya sebesar 1.224 unit dengan peningkatan market share dari 15,50 persen menjadi 15,64 persen. “Atas dasar itulah kami berinisiasi untuk kembali berinvestasi dengan menambah satu outlet authorized Daihatsu dan sales poin di Kota Ketapang, Sintang dan Singkawang,” ucapnya. Suparno Djasmin menilai, langkah yang dilakukan pihaknya benar, karena berdasarkan data polreg hingga April 2013 pasar otomotif untuk sejumlah produk otomotif yang di pasarkan di Kalbar tercatat

MARKET SHARE NASIONAL 2013 (%) DAIHATSU 2011

2012

Total 2013

Jan

Feb

Mar

Apr

15,83

15,86

14,41

15,50

13,42

13,79

14,87

sebesar 5.252 unit, yang menunjukkan terjadi pertumbuhan sebesar 78 persen, jika dibanding bulan yang sama ditahun 2012 lalu, yang hanya sebesar 2.954 unit. Disinggung soal kebijakan pemerintah yang bakal menaikan harga BBM, kata Suparno Djamsin tidak akan memengaruhi penjualan produk otomotif Daihatsu. “Sebagian besar produk otomotif yang kami miliki sangat efisien, ramah lingkungan dan irit bahan bakar,” katanya sembari mencontohkan. Beberapa jenis mobil yang paling laku hingga sekarang seperti Xenia dan Avanza. Kepala Cabang Astra Daihatsu Pontianak-Kubu Raya, Teguh Ardiyanto mengatakan sejak pertama kali hadir di Kota Pontianak pada tahun 1996 hingga

GRAFIS:BUDIKECIK/PONTIANAKPOST

sekarang penjualan yang dihasilkan Astra Daihatsu cabang Pontianak terus mengalami peningkatan dari 1.033 unit di tahun 2010, menjadi 1.343 di tahun 2011, dan 1664 di tahun 2012. “Unit entry bengkel juga mengalami peningkatan dari rata-rata 27,6 unit perhari tahun 2010 menjadi rata 29,7 unit perhari ditahun 2011 dan 33,0 unit perhari di tahun 2013. Bagi layananan purna jual, katanya, showroom Astra Daihatsu juga dilengkapi dengan fasilitas 22 stall perbaikan umum, dan 22 stall servis super cepat. “Selain servis super cepat, kami juga menyediakan booking service, happy contract servis 24 jam atau gratis dan mobile service,” jelasnya. (ash)

BUMN Harus Carrefour Luncurkan Program Loyalitas Pelanggan Sejahterakan Masyarakat Koleksi Pisau Presisi Asli Jerman SEBAGAI usaha untuk terus memberikan nilai tambah lebih kepada seluruh pelanggan setianya, PT Trans Retail Indonesia kembali meluncurkan program loyalitas pelanggan terbaru berupa ”Koleksi Pisau Presisi Asli Jerman”. Program ini diluncurkan secara resmi pada hari Rabu, 5 Juni 2013 di Gerai Carrefour Lebak Bulus. Pada acara hari ini juga dimeriahkan dengan kegiatan demo masak yangmenggunakanpisau”SchulteUfer” asli Jerman. Koleksi pisau asli Jerman ini dipersembahkan bagi pelanggan setia Carrefour yang mengumpulkan stiker untuk setiap pembelanjaan sebesar Rp75,000 (berlaku kelipatan) mulai tanggal 5 Juni – 24 September 2013 di

gerai Carrefour seluruh Indonesia. Setiap pelanggan maksimal hanya akan mendapatkan 30 stiker dalam setiap kali transaksi. Adapun hadiah didapatkan adalah Pisau ”Schulte-Ufer”, suatu merek pisau dapur asli Jerman yang dirancanguntukkemudahanpenggunanya. Pisau tersebut dibuat dari baja yang anti karat dengan mata pisau yang lebih awet. ”Kami berkomitmen untuk selalu memberi pelayanan yang terbaik bagi pelanggan. Hal tersebut kami wujudkan dengan selalu meluncurkan program-program menarik yang diminati oleh seluruh pelanggan kami,” ujar Hendrik Adrianto, Head of External Communications and CSR, PT Trans Retail Indonesia. Berbagai jenis hadiah pisau ditawarkan untuk pelanggan. Setiap 30 stiker, pelanggan berhak untuk

mendapatkan satu buah pisau Schulte-Ufer dengan jenis Paring Knife. Untuk mendapatkan pisau Schulte-Ufer jenis lainnya seperti jenis Utility Knife, pelanggan harus mengumpulkan 35 stiker. Untuk jenis Santoku Knife 13 cm, pelanggan dapat menukarnya dengan 40 stiker. Pelanggan yang memiliki 50 stiker, bisa mendapatkan pisau jenis Cooks Knife atau Santoku Knife 18 cm. Sedangkan pelanggan yang sudah memiliki 60 stiker dapat menukarnya dengan pisau jenis Chopper atau sepasang Steak Knives. “Kami senantiasa berusaha menyajikan produk yang bervariasi, berkuailitas, dan kiranya dapat memenuhi kebutuhan seluruh pelanggan setia Carrefour di seluruh Indonesia,” tambah RM. Adji Srihandoyo, Corporate Affairs Director, PT Trans Retail Indonesia. (r/*)

J A K A R TA - P e r u b a h a n harus diawali dengan mengubah pola pikir (mind-set). Inilah yang tampaknya ingin dilakukan Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan. “BUMN tidak ada artinya kalau tidak bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar,” kata Dahlan dengan memberikan tekanan kepada kata ‘kesejahteraan’ dalam acara rapat koordinasi dengan sejumlah perusahaan BUMN di Kementerian BUMN Jakarta pukul 07.00, kemarin. Rapat ini dihadiri Deputi Industri Primer Zamkhani, Dirut PTPN I-XIV, RNI, PT Berdikari dan tim CSR Bank BNI. “Sekarang baru saya sampaikan (perubahan pola pikir) supaya anda bangkit dulu. Sekarang kan sudah bangkit. Maka itu harus dipikirkan. Saatnya kita

Dahlan Iskan

BUMN tidak ada artinya kalau tidak bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar. mulai dari sekarang. Ternyata kita punya uang begitu banyak dengan bertriliun-triliun rupiah. Tidak hanya PKBL (Program Kemitraan Bina Lingkungan),” lanjut Dahlan penuh antusias. Pada pertemuan itu membahas KKPE (Kredit Ketahanan Pangan dan Energi). Menurut Dahlan, peluang KPPE ini sangat besar, di antaranya untuk pembiayaan pengembangan sapi. Seperti diketahui, Indonesia saat ini kekurangan kuota sapi. Kita masih sangat tergantung pada impor, terutama dari Australia. “Ini (KPPE) akan menjadi program andalan bagaimana cara mendapatkan sapi, bila perlu perbankan diundang secara khusus,” tandas Dahlan. (art)

EKONOMI BISNIS

4 ELPIJI

Kuota Jebol

KELANGKAAN elpiji di beberapa wilayah membuat Pertamina gerah. Penyebabnya, perusahaan migas pelat merah itu merasa sudah menggelontor pasokan elpiji hingga melebihi kuota. VP Komunikasi PT Pertamina Ali Mundakir mengatakan, Pertamina akan menindak tegas siapapun yang terbukti menyelewengkan elpiji. Beberapa informasi yang beredar memang menyebut adanya penimbunan oleh oknum agen. “Masyarakat kami harapkan ikut mengawasi. Jika mengetahui penyelewengan, silakan lapor melalui SMS ke 08159500000 atau ke kepolisian,” ujarnya, kemarin (11/6). Dari sisi pasokan, Ali memastikan elpiji kemasan tabung 3 kilogram (kg) dan 12 kg di seluruh Indonesia dalam kondisi cukup. Bahkan, penyaluran elpiji bersubsidi ukuran 3 kg hingga akhir Mei 2013 telah mencapai 1,74 juta metrik ton. “Artinya sudah 8,24 persen di atas jatah kuota APBN hingga periode tersebut sebesar 1,61 juta metrik ton,” katanya. Pada Juni ini, lanjut dia, Pertamina berencana menyalurkan 361 ribu metrik ton elpiji di luar alokasi cadangan fluktuatif 5-10 persen dari alokasi normal. “Sekali lagi, pasokannya cukup,” ucapnya. Adapun untuk penyaluran elpiji 12kg hingga periode Mei 2013 telah mencapai 400 ribu metrik ton. Realisasi tersebut naik 7 persen dibandingkan periode yang sama 2012 yang mencapai 373 ribu metrik ton. “Permintaan memang naik, karena itu Pertamina juga menambah pasokan,” jelasnya. Untuk mengantisipasi peningkatan permintaan elpiji 12 kg pada Juni, Pertamina akan memenuhi kebutuhan pasar elpiji 12 kg dengan alokasi 83 ribu metrik ton atau 5 persen di atas normal. (owi/oki)

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Optimis Mampu Hadapi Asean Economic Community

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

FORUM BISNIS: Ketua Umum HIPMI, Raja Sapta Oktohari didampingi Sandiago Uno dan Suryani Motik menyampaikan ceramah yang memberi motifasi kepada peserta Forum Bisnis di Rakernas HIPMI XV, kemarin.

PONTIANAK – Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa menegaskan, adanya Asean Economic Communty yang bakal diberlakukan pada tahun 2015 mendatang hendaknya disikapi dengan bijak oleh para pelaku usaha lokal. “Berbicara soal kesiapaan, saya rasa sudah banyak pelaku usaha lokal yang menyiapkan diri, dan kita harus optimis pasti bisa bersaing dalam menghadapi Asean Economic Community mendatang,” jelasnya, Selasa (11/6), saat menghadiri penutupan Rakernas XV HIPMI di Hotel Aston Pontianak. Selain mendorong pelaku usaha lokal meningkatkan kualitas dan sumber daya manusia yang dimiliki, Hatta Rajasa juga mendukung upaya pengurus HIPMI yang memperjuangkan keberpihakan pemerintah terhadap pelaku usaha dalam negeri, melalui sejumlah regulasi kebijakan yang bisa memacu cepatnya pertumbuhan kemajuan pengusaha lokal dalam mengembangkan usaha yang digeluti.

Hal senada juga diungkapkan, Ketua Dewan Pembina BPP Himpunan Penggusaha Muda Indonesia, Erwin Aksa yang menuturkan, hingga sekarang potensi sumber daya alam dalam negeri masih cukup besar untuk bisa diolah dan dikembangkan. Karenanya kata Erwin, pengusaha lokal tidak perlu takut menghadapi persaingan pada saat diberlakukannya Asean Economic Community. Bicara soal tantangan, kata Erwin Aksa, sebaiknya pelaku usaha lokal terutama anggota HIPMI harus mampu mencari peluang ditengah tantangan yang dihadapi. Peluang dan kesempatan untuk bisa bersaing dan eksis menghadapi persaingan global itu kata dia akan bisa optimal tercapai jika dibarengi dengan peningkatan skill dan sumber daya manusia pelaku usaha. “Kita harus terus berusaha mencari peluang di tengah masalah, semakin banyak masalah, asal kita jeli dan berani, maka akan semakin banyak peluang yang kita temukan,” jelasnya. (ash)

C cmyk

Pontianak Post

SHOW

Rabu 12 Juni 2013

SELEBRITAS

ACARA TV

RCTI 06.00 07.30 09.30 11.00 12.00 15.00 19.00 20.00

Berqah (Bersame Qur’an Hadist) Pontianak Pagi Mata Hati BBM (Berita Berita Musik) Berite Kite Siang Lebih Dekat Berite Kite Malam Ngopi ( Ngobrol di Warung Kopi) 23.00 Musik Manca PON TV, PUKUL 19.00 WIB

Berite Kite Malam Berita-berita terkini yang terjadi di Pontianak dan sekitarnya disajikan secara mendalam, cerdas dan akurat. (*)

06.00 11.00 14.30 16.30 18.00 20.00

Go Spot Intens Cek & Ricek Seputar Indonesia Sore Sinetron : Jodohku Sinetron : Tukang Bubur Naik Haji The Series

Love Rain Seo In-ha dan Lee Dong-wook bersahabat. Tanpa disadari, mereka jatuh cinta pada gadis yang sama, yakni Kim Yoon-hee. Siapakah yang berhasil mendapatkan gadis pujaan? (*)

METRO TV

ANTV

05.00 11.05 17.05 20.05 21.30 23.30

05.30 10.00 13.30 16.30 19.30 23.30

Metro Pagi Sisi Berita Metro Hari Ini Suara Anda Mata Najwa Metro Sports

SCTV

TRANS 7 06.00 Ragam Indonesia 09.45 Spotlite 14.15 Bocah Petualang

Deg-degan Jelang Konser Tunggal

Lensa Olah Raga Ngobrol Asik Duckula Topik Petang RT Sukowi Dokumenter: Dr Brady Barr

06.30 Behind The Scene: Coboy Junior The Movie 09.00 Halo Selebriti 14.30 Eat Bulaga Indonesia

17.15 Orang Pinggiran 20.00 Opera Van Java 23.45 Dua Dunia Indosiar Pukul 17:00 WIB

17.00 Sinetron : Heart Series 2 19.30 Sinetron : Pesantren & Rock N Roll Season 3 22.30 FTV Utama

Global TV 20.30 WIB

Elektra Elektra ditugasi membunuh ayah dan anak, Mark Miller dan Abby Miller. Kini Elektra dihadapkan pada dua pilihan.Yakni, mengubah hidupnya ke arah yang lebih baik atau menghancurkannya. (*)

Berhenti Jadi Entertainer Dewi Sandra Ingin Perdalam Ilmu Agama

JAKARTA – Sammy Simorangkir terbilang berani. Meski baru memiliki satu album, mantan vokalis Kerispatih itu melangsungkan konser tunggal. Rencananya, konser bertajuk Sammy Simorangkir Live Orchestra in Concert tersebut digelar di Jakarta Convention Centre (JCC) 23 Agustus 2013. ’’Konser ini saya dedikasikan untuk Saver-saver, Sammy lover, yang sudah setia memberikan dukungan ketika saya terpuruk kemarin,’’ ujar pria yang akrab di sapa Sam itu saat ditemui di Pisa Cafe, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin (11/6). Acara tersebut awalnya akan digelar di Bandung pada 8 Juni 2013. Namun, menurut Fendy Soeryo Widodo, promotor dari Cipta Harsa, atas beberapa pertimbangan akhirnya acara diundur. ’’Saya tadinya udah seneng-seneng aja acara di Bandung, kota kelahiran saya. Tenang lah ya. Eh, ternyata dipindah ke Jakarta. Saya jadi deg-degan. Apalagi, saya baru punya satu album. Biasanya kan yang konser itu sudah punya minimal lima album,’’ tutur Sam. Fendy mengatakan, di konser tunggal tersebut Sammy akan menampilkan perjalanan karir penyanyi berdarah Batak itu mulai awal, setelah bergabung dengan Kerispatih, hingga saat ini bersolo karir. Dia menyatakan akan mengungkapkan sisi lain Sam yang tidak diketahui banyak orang. Dalam konsernya nanti, Sam akan membawakan kurang lebih 15 lagu. Terdiri atas semua lagu di album pertamanya, lagu-lagu yang akan ada di album keduanya, dan lagu-lagu everlasting pilihannya. Namun, dia tidak akan membawakan lagu dari band yang pernah menaunginya. ’’Aku nggak mau aransemen lagu-lagu ini jadi sembarangan. Mumpung waktunya masih lama, aku akan membuat pertunjukan menjadi luar biasa. Kalau masalah lagu sama band sih, karena saya nggak diizinkan menyanyikan satu pun lagu mereka, ya maaf, saya nggak akan bawakan,’’ ungkap lulusan Jurusan Perkusi Universitas Musik Indonesia itu. (yas/c4/any)

JAKARTA – Setelah mengenakan hijab selama empat bulan terakhir, secara pelan-pelan Dewi Sandra mengurangi kegiatannya di dunia hiburan sebelum akhirnya berhenti total. Istri Agus Rahman itu menegaskan tidak akan berkegiatan di dunia entertainment sebelum benar-benar paham tentang dalil dan hadis soal kegiatan di dunia hiburan. Sebab, Dewi tidak mau salah langkah. Keinginan untuk berhenti itu muncul gara-gara beberapa waktu lalu Dewi diminta bernyanyi dalam sebuah acara kosmetik. Perempuan blasteran Indonesia-Inggris tersebut sempat bingung saat memilih lagu yang akan dinyanyikan. Pemilik nama Dewi Sandra Killick itu pun akhirnya menyanyikan lagunya yang berjudul Stop. ’’Lagu Stop itu sejarahnya adalah ketika aku memutuskan untuk berhijab atau tidak. Itu lagu tentang cinta kepada Tuhan. Lagu itu kayak aku bilang, yaaa Allah, aku ingin stop di dunia entertainment, aku ingin stop seperti ini,’’ ungkapnya saat ditemui dalam suatu acara di mal fX-Sudirman, Jakarta, kemarin (11/6). Langkah yang berat. Tapi, itu merupakan bentuk komitmennya setelah berhijab. Puan yang lahir pada 3 April 1980 itu menyatakan ingin berkonsentrasi dulu mempelajari agama. Dia belum ingin membuat lagu atau album baru. Dewi ingin mempelajari dulu dalil dan hadis tentang hiburan. Perempuan yang ikut bermain dalam Coboy Junior The Movie tersebut tidak ingin

salah langkah, sehingga menjadi masalah baru dalam hidupnya. Saat ini, pelantun tembang Kurasakan itu tengah rajin mendatangi majelis taklim untuk memperdalam agama. Perempuan yang sudah dua kali gagal membina rumah tangga itu juga sering berdiskusi dengan para ustaz serta orang-orang yang dianggap lebih tahu agama untuk kejelasan karirnya dalam bermusik. ’’Setiap orang punya pandangan yang berbeda. Ada hitam dan ada putih. Itulah yang belum saya temukan. Kalaupun nanti rezeki saya masih ada di musik, saya ingin buat lagu-lagu yang positif. Mungkin,’’ ujarnya. Setelah mengenakan hijab, tampaknya, kini Dewi benar-benar menjaga ucapan. Terbukti, ketika beberapa wartawan mengajukan pertanyaan, mantan istri Surya Saputra itu sering diam beberapa saat memikirkan kalimat yang tepat. Bahkan, ketika ditanya tentang rencana berbisnis, lagi-lagi dia diam beberapa saat dengan raut wajah berpikir, baru berani menjawab. Saat ini, perempuan yang lahir di Brasil itu menyatakan belum punya pandangan ke arah bisnis fashion muslimah. Dia masih ingin mencari partner dan mode yang sesuai dengan karakternya. ’’Jika itu terjadi, saya tentu nggak akan sendiri. Banyak yang mendorong saya ke situ. Tapi, sekali lagi, saya harus pikirkan. Itu lebih banyak manfaat atau mudaratnya,’’ tegas Dewi setelah berpikir agak lama. (yas/c5/any)

KOMITMEN BERHIJAB: Dewi Sandra saat hadir dalam acara jumpa pers Jakarta Islamic Fashion Week (JIFW) di Mall FX, Jakarta, kemarin (11/6). Dewi Sandra menjadi ofﬁcial icon JIFW yang akan diadakan pada tanggal 26-30 Juni 2013 di Jakarta Convention Center, Senayan. ANGGER BONDAN/JAWA POS

Siap Lawan Hawa Dingin

ANGGER BONDAN/JAWA POS

KONSER TUNGGAL: Sammy Simorangkir saat jumpa pers rencana konser bertajuk Sammy Simorangkir Live Orchestra in Concert di Pissa Cafe Menteng, Jakarta Pusat, kemarin (11/6).

JAKARTA-YovieWidiantomendapat tantangan baru. Dia termasuk dalam line-up pengisi acara Jazz Gunung 2013 yang bakal dihelat di Java Banana, Bromo, Probolinggo, pada 21-22 Juni. Itu merupakan keterlibatan Yovie yang pertama dalam event jazz spesial yang sudah memasuki tahun kelima tersebut. Ditemui seusai konferensi pers Jazz Gunung 2013 di grand ballroom Kempinski Hotel, Jakarta Pusat, kemarin, Yovie mengungkapkan kebanggaannya menjadi performer dalam event jazz yang diadakan pada ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut itu. Dia akan tampil dengan format fusion bersama

bandnya, Yovie Widianto Fusion (YWF). Baginya, itu merupakan refreshing yang menyenangkan sekaligus kesempatan bertemu musisi jazz lain untuk sharing dan memberikan pencerahan tentang musik yang agak jauh dari industri itu. “Biasanya kalau pop, yang diobrolin seberapa banyak penjualannya. Kalau jazz, lebih ke sisi apresiasi seperti teknik bermain serta soul penjiwaannya seperti apa,” tutur musisi kalem yang juga dikenal sebagai keyboardist Kahitna itu. YWF dijadwalkan tampil pada hari pertama, 21 Juni. “Belum tahu bakal bawain berapa lagu. Main jazz kan banyak improvisasi. Nanti durasinya

sekitar satu jam,” tutur pria kelahiran Bandung, 45 tahun silam itu. Yovie tengah menyiapkan aransemen istimewa. Salah satu hitnya, Di Rantau, bakal dibawakan dengan aransemen fusion. “Inspirasi lagu itu saat saya di Teluk Bayur,” kata Yovie. Bermain musik di atas gunung merupakan pengalaman pertama buat Yovie. Namun, sebelumnya dia pernah tampil di Eropa serta Boston, AS, saat musim dingin dengan suhu minus 2 derajat Celsius. “Sampai jari-jari tangan kaku. Tapi, seru sih, melawan hawa dingin,” ujarnya. Djaduk Ferianto, penata musik Jazz Gunung, mengingatkan Yovie untuk menyiapkan kondisi fisik menjelang tampil. “Hatihati dengan alam. Olahraga yang

rutin, terutama buat para musisi yang baru pertama main di Jazz Gunung. Kalau nggak, bisa-bisa jari kram,” ujarnya, lantas tertawa. Djaduk yang merupakan salah seorang penggagas event tersebut bersama Sigit Pramono menjelaskan pelaksanaan jazz gunung di tahun kelima ini. Selain konsep panggung terbuka, menyatu dengan alam pegunungan, Jazz Gunung selalu melibatkan musisi jazz kampus dan kelompok etnik daerah. Tahun ini pihaknya menghadirkan kelompok musik etnik dari Madura dan Banyuwangi. “Mereka itu hebat loh, menciptakan rhythm-rhythm baru yang unik. Indonesia ini kaya akan musik etnik yang indah. Budaya jazz itu sudah mengakar di masyarakat kita,” tuturnya. (nor/c6/any)

ANGGER BONDAN/JAWA POS

JAZZ GUNUNG: Yovie Widianto saat menghadiri acara jumpa pers Jazz Gunung 2013 di Hotel Kempinski, Jakarta, kemarin.

DEDDY CORBUZIER

Kungfu Setiap Pagi PADATNYA jadwal membuat Deddy Corbuzier, 36, tak lagi bisa berolahraga dengan rutin. Namun, dia punya cara untuk menjaga tubuh tetap bugar. Yakni kungfu. Bagi mentalis kondang itu, kungfu bukan sekadar olahraga untuk mempertahankan diri atau menyerang. Kungfu juga bermanfaat untuk kesehatan. “Setiap pagi saya selalu sempatkan latihan, antara satu-dua jam, pokoknya sampai berkeringat. Supaya badan tetap fit,” kata Deddy. Pemilik nama asli Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo tersebut mengaku belajar kungfu dari sang kakek Akay. Hanya, dia belum tahu jenis kungfu apa yang diajarkan. Setelah dewasa, Deddy baru tahu bahwa kungfu yang dijalani beraliran Wing Chun. “Setelah gede, saya sempat belajar dari Samuel Kwok di Hongkong. Dia ini salah satu murid Ip Chun, anak Ip Man (pelopor Wing Chun, Red),” ungkap pria kelahiran Jakarta, C

CORBUZIER FOR JAWA POS

LATIH KUNGFU: Deddy Corbuzier sedang melatih dasar kungfu Wingcun kepada grup musik JKT48.

28 Desember 1976, itu. Filosofi kungfu tersebut ialah mencari jarak paling dekat dan paling cepat untuk menyerang musuh. Meski punya sertifikat instruktur internasional, Deddy tidak berencana mendirikan

perguruan di Indonesia. Kesibukannyatidakmemungkinkan untuk itu. “Banyak artis yang sudah belajar ke saya, seperti Deswita, Nico Siahaan, dan yang terakhir JKT 48,” ungkapnya. (wir/c9/ca)

JURNAL

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Kalbar Diguyur Proyek Pembangunan Pelabuhan Samudra Belum Disentuh +

ANDY SATRIA/RADAR SURABAYA

TOLAK KENAIKAN BBM: Ribuan massa yang tergabung dalam Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Timur, menggelar aksi unjuk rasa menolak rencana kenaikan BBM di depan gedung DPRD Jatim dengan membawa poster serta alat-alat memasak, Selasa (11/6).

ICW Tengarai Ada Suap Pengurusan Izin Perkebunan PONTIANAK - Indonesia Corruption Watch (ICW) menengarai ada indikasi suap dalam pemberian izin pengelolaan lahan di Kalimantan Barat. Indikasi itu antaralain adanya pungutan tidak resmi dalam pengajuan izin pembukaan kelapa sawit. “Untuk proses pengurusan izin perkebunan sawit sampai izin lokasi bisa mencapai Rp40-50 miliar untuk luas lahan seluas 10 ribu sampai 15 ribu hektar. Artinya, harga suap bisa mencapai Rp2,6-5 juta per hektar,” kata Almas Sjafrina, salah seorang peneliti ICW, saat menjadi pembicara dalam Seminar Patronase Bisnis Politik dan Korupsi Perizinan Pengelolaan Lahan di Pontianak, Senin (10/6). Almas menyebut pungutan tersebut sebagai uang bawah tangan. Uang bawah tangan ini sendiri jumlahnya bervariasi, tergantung izin yang diajukan. Misalnya untuk pengurusan izin hingga perusahaan mendapatkan hak guna usaha, suap bisa mencapai Rp150 miliar untuk lahan seluas 20.000 hektar. “Artinya, harga suap bisa mencapai Rp7,5 juta perhektar,” tambahnya. Dugaan adanya pemberian suap dalam pengurusan izin pengurusan izin pembukaan perkebunan kelapa sawit ini didapatkan setelah lembaga ini melakukan penelitian di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat. Selama enam bulan tim peneliti ICW meneliti berbagai dokumen dan mewawancari berbagai sumber, mulai dari aktivis LSM, pengusaha, hingga pejabat.

Menurut Almas, adanya pungutan bawah tangan antara pengusaha yang mengajukan izin dan pemerintah daerah diakui oleh pengusaha dan asosiasi bisnis. Namun angka-angka yang disebutkan tersebut masih berupa angka kisaran. “Kuncinya, perusahaan yang punya banyak masalah akan semakin royal untuk mengeluarkan uang,” katanya. Sementara itu untuk pelepasan kawasan diduga ada uang bawah tangan yang mencapai Rp20 miliar. Almas menjelaskan, uang bawah tangan itu biasanya dimasukkan dalam biaya operasional perusahaan. “Besar uang bawah tangan tergantung pada jenis izin yang diinginkan, luas lahan dan hubungan personal,” jelasnya. Tapi untuk membuktikan adanya suap tersebut menurut Almas sangat sulit karena pemberian uang itu dilakukan secara tunai. “Pemberian seperti itu cash. Ada sumber bilang itu pakai kardus, pakai peti, pokoknya tidak ada yang namanya pakai transfer. Karena mereka sadar kalau ada transfer gampang terlacak,” ungkapnya. Menurut Almas, uang bawah tangan diberikan tidak hanya pada pemberi rekomendasi atau izin tetapi juga pada semua yang terlibat di dalamnya, mulai SKPD terkait, politisi, tokoh masyarakat, camat, TNI atau Polri atau kepala desa. “Untuk kepala desa misalnya, biasanya seharga motor atau setara Rp18 juta,” katanya. Menurut Almas, ada indikasi suap pada pengurusan izin ini digunakan sebagai sumber-sumber pendanaan

kampanye pemilukada. “Indikasi ini terlihat dari meningkatnya perizinan baik jumlah dan luas menjelang pilkada,” jelasnya. Selama ini, kata Almas, banyaknya pemberian izin pembukaan perkebunan kelapa sawit di Ketapang tidak memberi dampak signifikan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Meski Ketapang jadi penghasil sawit cukup besar tetapi tidak ada korelasi positif pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Sekarang coba lihat indek pembangunan manusianya? IPMnya sangat rendah,” paparnya. Sementara itu, Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia Tamsil Sjoekoer menilai penyebab konflik perkebunan sawit karena administrasi surat menyurat tanah kebanyakan tidak dimiliki masyarakat. Sehingga warga kerap menjadi korban meskipun sudah turun temurun tinggal. ”Persoalannya di awal investasi masuk ke sebuah daerah,” kata Tamsil, Senin (11/8) di Pontianak. Sebagai contoh kliennya di Kabupaten Sekadau memiliki sertifikat hak milik mencapai 54 hektare. Sayangnya di atas lahan tersebut ditanam sawit oleh perusahaan swasta PT. Sumatera Makmur Lestari. Padahal ketika Pemkab mengeluarkan izin lokasi dan Izin Usaha Perkebunan (IUP), lahan milik kliennya harus dikeluarkan tidak boleh ditanam. ”Tetapi tidak. Tetap ditanam perusahaan,” kata dia.

Ada lagi kejadian di Kabupaten Ketapang, warga yang tinggal secara turun-temurun lahannya diklaim perusahaan. Padahal di sana ada lahan hidup warga berupa lahan pertanian, kebun, air baku bahkan lahan adat warga. Namun karena tak adanya surat seperti sertifikat berupa Sertifikat Hak Milik (SHM), Surat Keterangan Tanah (SKT) atau surat lain sehingga dengan mudah menjadi Hak Guna Usaha (HGU) perusahaan sawit. ”Yang ada surat saja bisa ditanam sawit apalagi yang tidak ada,” tuturnya. Tamsil yang juga Wakil Sekretaris Jendral Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Advokat Indonesia menjelaskan kenyataan pahit dari investasi sawit kerap dialami masyarakat. Problem awalnya ketika perusahaan sawit masuk dan membuka lahan sosialisasi kurang dilakukan. Disatu sisi pemerintah daerah juga jarang ikut serta. Akhirnya izin dikeluarkan pemerintah daerah tetapi tidak sedikit berada di pemukiman warga, lahan tani, kebun, dan lahan hidup masyarakat. Padahal warga sudah tinggal dan menguasai lahan mereka secara turun temurun. “Hanya tadi tidak ada bukti surat seperti sertifikat. Di pedalaman Kalbar atau pelosok kampung, mana ada yang namanya surat. Kalau masyarakat tidak menyerahkan main babat saja. Kerap juga mengandalkan jasa oknum aparat,” ungkapnya. (her/den)

Pesona BMOR Hari ini Dimulai RABU (12/6) ini, rombongan Pesona Borneo Mupen on The Road Kalbar (BMOR) akan memulai perjalanan melintasi sepanjang jalan trans Kalimantan, hingga finish di propinsi Kalimantan Selatan. Rombongan yang terdiri dari belasan mobil penerangan (mupen) BKKBN dan armada dari Polda Kalbar, sedianya akan dilepas langsung oleh Gubernur (atau yang mewakili) dengan didampingi Kapolda Kalbar beserta

Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Kalimantan Barat. Start peserta BMOR Kalbar ini dimulai dari Pol Air Wilayah Polresta Pontianak. Sebelumnya akan digelar dulu kegiatan KB Kes Bhayangkara di wilayah Polresta Pontianak, barulah kemudian perjalanan dimulai menuju ke arah Tayan. Dari Kalimantan Barat, rombongan akan menuju ke Kalimantan Tengah dan berakhir di kabupaten Barabai, Kalim-

antan Selatan. Di beberapa titik lokasi akan dilaksanakan pelayanan keluarga berencana. Rombongan dijadwalkan akan disambut langsung oleh para Bupati/Walikota daerah kabupaten/ kota yang dilewati. Kemudian nantinya bergabung dengan Tim BMOR dari Kalteng, untuk bersama-sama menuju ke propinsi Kalsel. Perjalanan ini akan memakan waktu sekitar satu minggu, hingga tanggal 17

C cmyk

Juni mendatang. Selain rombongan Perwakilan BKKBN Kalbar, Polda Kalbar, ikut pula sejumlah insan pers yang tergabung dalam Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Kalimantan Barat – termasuk Pontianak Post, yang akan melaporkan keseruan perjalanan rombongan ini melintasi jalan Trans Kalimantan – dari propinsi satu ke propinsi lain di pulau Kalimantan dalam rangkaian BMOR. (mel)

PONTIANAK –Pemerintah mengklaim sejak Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) digulirkan dua tahun lalu, telah banyak kemajuan yang dicapai. Koordinator MP3EI Koridor Kalimantan, Suswono mengatakan pada tahun ini ada banyak proyek penguatan konektivitas untuk Kalimantan Barat. Disebutkan dia, dalam dua tahun ini akan dilakukan pengembangan pengerukan alur pelayaran menuju Pelabuhan Pontianak sepanjang 55 kilometer, dengan total anggaran Rp 116 miliar. Selain itu dilakukan pula pengembangan terminal Bandara Supadio yang memakan biaya Rp376 miliar. “Ini untuk pembangunan terminal penumpang, terminal kargo dan fasilitas CIT,” ujarnya saat Rapat Koordinasi MP3EI Koridor Kalimantan di Hotel Kapuas Palace, kemarin. Selain itu dilakukan pula penanganan berbagai jalan lintas kabupaten/kota. Jalur Pontianak-Sei Duri sejauh 98,5 kilometer misalnya dianggarkan Rp560 miliar. Sedangkan Jalan Sekadau-Sanggau-TayanPontianak sepanjang 263,8 kilometer ditargetkan Rp2,2 triliun. Adapula proyek Jembatan Tayan senilai Rp726 miliar yang telah diluncurkan tahun lalu. Berkaitan dengan kelistrikan, akan dibangun dua PLTU berkapasitas besar. Namun proyek ini masih menemui masalah. “Pembangunan PLTU ketapang 20 MW pembebasan lahannya sudah selesai, tapi sedang pembahasan heat rate yang belum sesuai kontrak. S edangkan pembangunan PLTU Parit Baru, Kabupaten Pontianak hasil soil investigation merupakan tanah gambut sehingga direkomendasikan lokasi pindah ke Bengkayang,” ungkap menteri asal PKS ini. Sementara itu Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa menjelaskan, secara nasional MP3EI bernilai total investasi sebesar Rp4.713 triliun dan ada 1.203 proyek. Sementara itu nilai investasi sektor riil sebanyak Rp2.295 triliun dan ada 330 proyek. Ada tiga pilar utama MP3EI yang menjadi yang disebutkan Hatta. Pilar pertama yaitu mengembangkan pembangunan di enam koridor utama, agar terjadi keseimbangan. Pihaknya tidak ingin pembangunan terpusat di Jawa saja. Pulau Jawa masih menjadi tulang punggung pendapatan nasional. Hatta memaparkan, kontribusi produk domestik bruto (GDP) dari Pulau Jawa terhadap PDB Indonesia secara keseluruhan yaitu sebesar 57,7 persen. Sementara sumbangan GDP dari Pulau Kalimantan kurang dari 10 persen. “Kalau Kalimantan tidak dikembangkan, maka investor memilih di Jawa terus,” ungkapnya. Namun kalangan pengusaha menilai, pemerintah belum

Suswono

total mengurusi infrastruktur di Kalimantan Barat. Ketua Gabungan Perusahaan Perkebunan Indonesia (GPPI) Kalbar Ilham Sanusi misalnya, mengatakan belum ada keseriusan pemerintah untuk membangun pelabuhan samudra di Kalbar. Akibatnya ekspor CPO Kalbar harus dilakukan di pelabuhan provinsi lain. “Kita menghasilkan tujuh juta ton CPO setahun tapi belum juga ada pelabuhan samudera di Kalbar. Pelabuhan Pontianak di Sungai Kapuas belum mampu menampung ekspor. Akibatnya kita menggunakan pelabuhan provinsi lain dan pajak ddari ekspor itu tidak masuk ke Kalbar,” sebut dia. Masalah lain yang disebutkan dia adalah tidak adanya industri hilir untuk CPO dan komoditi lain di Kalbar. Selain karena infrastruktur dan listrik yang masih lemah, masalah lain adalah karena pemerintah kurang menekan swasta untuk membangun industri hilir. “Kebanyakan perusahaan sawit di sini milik asing dan luar Kalbar. Mereka sudah ada pabrik di daerah masingmasing,” ucapnya. Hal serupa diungkapkan oleh Wakil Ketua Kadin Kalbar, Soetaryo. Menurut dia, paling utama lambatnya perekonomian Kalbar adalah lemahnya infrastruktur. Padahal kalangan dunia usaha telah berkembang jauh. “Dunia usaha berkembang pesat, tapi tidak diimbangi dengan infrastruktur yang dibangun pemerintah,” tandasnya. Dia mencontohkan listrik di Kalbar yang sangat tidak mendukung untuk dibangunnya industri raksasa. “Listrik di Kalbar ini hanya 300 Mega Watt saja. Padahal satu smelter bisa membutuhkan listrik sampai 300 MW juga. Bagaimana kita mau berbicara membangun smelter,” ucapnya. Sebelumnya, Ketua ALFIILFA Kalbar, Retno Pramudya berbicara soal kualitas jalan. Dia menyebut saat ini kualitas jalan di Kalbar hanya mampu menahan kekuatan 8 ton. “Ini yang menyebabkan jalan kita cepat rusak. Sekarang container sudah semakin besar, sudah 50 ton, sedangkan jalan kita dari dulu seperti ini,” ucap dia. Hal ini tak ayal membuat biaya logistik di Kalbar menjadi sangat tinggi. Dia mengatakan biaya logistik per ton per meter kubik di Pontianak saja mencapai Rp300 ribu. “Apalagi sampai ke Putussibau (Kapuas Hulu) bisa sampai Rp700 ribu. Ini yang membuat harga di kita tinggi, tidak sesuai dengan daya beli masayrakat,” imbuhnya. (ars)

Pontianak Post

aneka

Rabu 12 Juni 2013

Terbang 43 Menit, Heli Latih TNI-AD Jatuh

Hatta: Harga BBM Pasti Naik Sambungan dari halaman 1

di eceran. Sementara untuk beli di SPBU sering habis dan antrean panjang,” tandas dia. Menurut dia, yang menjadi harapan masyarakat Kalbar adalah BBM tidak langka. Adrianus berharap pemerintah bisa menuntaskan persoalan yang membuat BBM di Kalbar sulit didapatkan. Salah satu masalah tersebut adalah, alur Sungai Kapuas yang dangkal saat musim kemarau membuat kapal-kapal tanki Pertamina tidak dapat berlabuh. Namun masalah yang paling utama, kata dia, adalah maraknya penyelundupan BBM. “Sebenarnya ini bukan kelangkaan karena kuota kurang. Ini karena permainan kotor oknum-oknum tertentu. Kami tidak akan menutupnutupi masalah ini. Mereka ini menyelundupkan BBM untuk dijual ke industri. Kami mohon ini menjadi perhatian,” pintanya. Disebutkan dia, terlalu beresiko buat menertibkan bisnis haram tersebut. “Saya pernah menurunkan Satpol PP untuk menertibkan permainan di SPBU. Tetapi malahan petugas saya dikejar pakai mandau ramai-ramai,” keluh bupati dua periode ini. Menjawab itu, Hatta mengatakan pihaknya akan berusaha mencukupi agar BBM di Kalimantan tidak langka lagi. Salah satunya adalah program pembangnan SPBU besarbesaran di daerah-daerah. Untuk memancing agar para pengusaha mau membangun SPBU, pemerintah akan memberikan intensif khusus. Pasalnya selama ini swasta tidak tertarik membangun SPBU di Kalimantan lantaran volume

jualnya yang kurang. “Untuk Kalimantan, sudah ada rapat koordinasi untuk lebih banyak lagi membangun SPBU. Kita ingin jangan lagi ada istilah jual eceran. Kenapa SPBU kurang tertarik karena volumenya memang kurang menarik. Kita berpikir memberikan insentif berkaitan dengan volume ini,” pungkas orang yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional ini. Sementara itu, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Raja Sapta Oktohari menyesalkan lambatnya pengambilan keputusan dari pemerintah perihal kenaikan BBM. Hal ini berdampak buruk terhadap psikologis di pasar, sudah terjadi banyak spekulasi harga. “Sekarang BBM belum naik saja, harga-harga barang sudah naik duluan. Apalagi sebentar lagi kita akan memasuki Lebaran. Saya rasa keputusan harus segera diambil agar tidak terjadi keriuhan di masyarakat,” ucap dia. Kenaikan BBM bersubsidi dipastikan akan meningkatkan angka inflasi di berbagai wilayah, termasuk Kalimantan Barat. Ekonom Kalbar, Prof Dr Eddy Suratman memperkitakan inflasi di Kalbar akan meningkat sampai 4 persen beberapa saat setelah kenaikan. Sedangkan inflasi tahunan juga akan meningkat cukup tinggi. Meningkatnya harga BBM, dikatakan dia akan berpengaruh terhadap kenaikan harga dan tarif pada berbagai barang dan jasa yang dekat dengan masyarakat, termasuk kebutuhan pokok. “Hal itu otomatis berpengaruh langsung, akan menurunkan daya beli masyarakat. Inflasi akan naik 4 persen, dan secara tahunan

bisa sampai 8 persen. apalagi inflasi di Kalbar biasanya lebih tinggi dari nasional,” demikian dia. Sementara itu, Mabes Polri terus bersiap menghadapi kenaikan harga BBM. Terutama, mengantisipasi adanya tindak pidana dalam proses distribusi. “Operasi pengamanan sudah dimulai, sudah aktif,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di Jakarta kemarin (11/6). Boy menjelaskan, operasi sejak awal tahun terhadap penyelewengan distribusi bbm berjalan baik. Selama periode Januari-Mei 2013 Polri berhasil menyita lebih dari tiga juta liter bbm bersubsidi yang disalahgunakan. Diperkirakan nilai tiga juta liter BBM bersubsidi tersebut mencapai Rp15 miliar. Selama bulan Mei 2013, sebanyak 408 kasus penyalahgunaan BBM bersubsidi yang ditangani Polri dengan 463 orang tersangka. Tahun 2012 ada 1.176 kasus dengan 1.364 tersangka, sedangkan barang bukti yang disita hingga bulan Mei 2013, 3.371.090 liter solar, 71.976 liter premium dan 65.575 liter minyak tanah. Selain BBM, puluhan kendaraan seperti 188 unit kendaraan roda empat, 14 unit roda enam, 17 unit roda dua dan tujuh unit truk tronton ikut disita sebagai barang bukti, serta 15 unit truk tangki, 18 unit kapal, 15 unit tangki minyak, 3.894 buah jerigen, dan 529 drum juga ikut diamankan. Para pelaku akan dikenakan UU No 22/2001 tentang Minyak dan Gas Pasal 53 huruf a-d Pasal 54 dan Pasal 55 dengan ancaman 3-6 tahun penjara dengan denda Rp 30-60 miliar. Boy menjelaskan, Ka-

polri sudah menginstruksikan agar melakukan back up total terhadap rencana pemerintah.”Terutama jika ada oknum-oknum yang memanfaatkan kesempatan,” ujar jenderal satu bintang itu. Dari hasil pengungkapan terhadap kasus-kasus penyimpangan bbm selama , setidaknya lima modus operandi yang kerap digunakan pelaku. Modus operandi yang sering dilakukan adalah penyimpangan alokasi atau peruntukan bbm bersubsidi. Biasanya, alokasi bbm yang seharusnya diperuntukkan untuk SPBU dialih-jualkan kepada industri. Modus kedua adalah pengangkutan, penyimpangan dan niaga tanpa disertai ijin usaha. Penyimpangan ini dilakukan oleh pemilik SPBU dan pelaku industri. Ketiga adalah penyimpangan distribusi bbm. “Ada istilah tangki yang tidak sampai lokasi, atau diambil bbmnya di tengah jalan,” katanya. Modus lainnya adalah dengan melakukan pembelian BBM bersubsidi dari SPBU untuk dijual kembali pada industri. Yang terakhir adalah dengan melakukan pemindahan atau transfer BBM bersubsidi dari kapal ke kapal yang dilakukan di pelabuhan atau di tengah perairan sungai atau laut. “Ini nanti akan diantisipasi oleh jajaran polisi air berkoordinasi dengan satuan lainnya,” kata Boy. Untuk menekan angka penyimpangan bbm ini, Polri telah berupaya dengan melakukan langkah-langkah pencegahan. “Misalnya dengan melakukan patroli di lokasi rawan dan menempatkan polisi di SPBU,” katanya. (rdl/ ars)

Antrean Panjang, Petugas Kewalahan Sambungan dari halaman 1

Kemarin pagi Anis kembali ke KJRI Jeddah mengantar temannya mengurus surat perjalanan laksana paspor (SPLP) sebagai syarat mendapat izin kerja dan tinggal atau identitas diri (iqoma). Begitu tiba, Anis mendapati pengantre sangat banyak. ’’Mereka antre sejak dini hari pukul 00.00,’’ bebernya. Padahal, jam pelayanan baru dimulai pukul 06.00. ’’Hari ini (kemarin) pelayanan sudah lebih baik. Aman dan lancar karena dijaga ketat,’’ ucapnya. Penjagaan dilakukan pasukan Mujahidin, salah satu pasukan khusus Kerajaan Arab Saudi. Selain itu, lajur layanan untuk perempuan dan laki-laki dipisah. Sebelumnya, layanan dijadikan satu sehingga

mengakibatkan seorang TKI perempuan terinjak-injak hingga meninggal dunia saat kerusuhan lalu. Antrean kemarin masih panjang. ’’Yang antre sekitar lima ribu orang, berjejer hingga tiga kilometer,’’ tuturnya. Teman Anis yang datang sejak subuh baru dilayani setelah salat Duhur. ’’Kami juga seperti mereka yang punya hak dan kewajiban sama sebagai warga negara. Jadi, semestinya kalau memberikan pelayanan yang manusiawi,’’ kata Anis. Ada lebih dari 50 ribu TKI yang mengurus dokumen dalam masa pemutihan hingga 3 Juli mendatang. Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Kemenakertrans Reyna Usman mengatakan, kondisi di KJRI Jeddah sudah kondusif. ’’Situasi lebih tertib jika

dibandingkan dengan Minggu lalu. Sekarang TKI mengantre sambil duduk lesehan dan menggelar tahlil,’’ kata Reyna langsung dari Arab Saudi kemarin. Tahlilan dilakukan untuk mendoakan Marwah binti Hasan, 58, TKI yang tewas dalam kerusuhan lalu. Ada tambahan petugas keamanan setempat hingga 200 orang. Antrean pemohon SPLP dipecah dua jalur. Perempuan mengantre di dalam kompleks KJRI Jeddah, sedangkan laki-laki ditempatkan di bagian luar gedung. Dalam pengurusan dokumen bidang ketenagakerjaan, tim dari Kemenakertrans terus menerima, mengolah, dan memproses data SPLP. ’’Jumlah dokumen SPLP yang diajukan TKI memang banyak sekali,’’ kata Reyna. Dia berencana mendatangkan bantuan

tambahan dari Jakarta. Reyna juga mengatakan, pihaknya berencana membuka tiga titik loket pengurusan tambahan di wilayah Jeddah. Di lapangan, petugas pengurusan pemutihan harus memilah-milah pemohon. Misalnya, kategori yang melanggar izin batas tinggal (overstay) atau kategori TKI yang tidak berdokumen resmi (ilegal). Bagi TKI yang masih ingin bekerja di Saudi, dokumennya akan diperbarui oleh perwakilan RI dengan melibatkan calon pengguna atau agen tenaga kerja setempat. Sedangkan, bagi TKI amnesti yang ingin pulang ke tanah air, tim KJRI Jeddah dan KBRI Riyadh akan memfasilitasi pemulangan dengan penerbitan SPLP. (jif/abi/jpnn/ wan/c4/ca)

Kalahkan Seniman Australia Melukis Pak Harto Mesem Sambungan dari halaman 1

gambar karya Mujirun yang digunakan dalam mata uang kertas rupiah. Mulai pecahan Rp100 sampai Rp50 ribu. “Karya pertama saya gambar pahlawan Teuku Umar pada pecahan Rp5.000. Uang itu dikeluarkan BI (Bank Indonesia) tahun 1986,” terang seniman asal Jogjakarta tersebut saat ditemui di rumahnya Minggu kemarin (9/6). Sore itu Mujirun terlihat sibuk menyiapkan sejumlah karyanya yang rencananya dipamerkan di Jogjakarta pekan ini. Sembari membingkai sejumlah lukisan karyanya, Mujirun menceritakan awal dirinya terjun sebagai engraver. Dia mengaku berkarir sebagai pegawai di Peruri setelah diiming-imingi seorang karyawan BUMN. “Saya tidak tahu dari mana orang itu tahu kalau saya bisa melukis. Padahal, saat itu saya belum selesai sekolah,” ungkap lulusan Sekolah Menengah Seni Rupa (SMSR) Jogjakarta itu. Iming-iming yang menggiurkan tersebut cukup menggoda Mujirun. Apalagi, saat itu mencari pekerjaan yang layak tidak mudah. Maka, begitu lulus SMSR, Mujirun menyanggupi tawaran tersebut. Dalam ingatannya, ketika itu Peruri menawarkan gaji Rp50 ribu per bulan. Angka tersebut cukup besar untuk ukuran gaji pegawai pada era 1970-an. “Saya terus terang langsung tergiur. Bayangkan, gaji pegawai negeri di kabupaten saja saat itu hanya Rp18 ribu,” terang pria kelahiran 26 November 1958 tersebut. Mujirun pun kemudian hijrah ke ibu kota. Tapi, dia tak bisa langsung bisa mengaplikasikan karya-karyanya

di Peruri. Dia harus menjalani pendidikan seni lagi. Bahkan, hingga keluar negeri. Mujirun berkesempatan untuk menempuh pendidikan di Swiss dan Italia guna memperdalam teknik engraving pada gambar utama uang kertas. “Saya tidak menyangka orang desa seperti saya bisa sekolah di luar negeri. Belajar dari seniman-seniman engraver dunia,” tuturnya sembari menunjukkan foto-foto dokumentasinya saat berada di dua negara tersebut. “Ini foto saya waktu muda. Rambut saya masih banyak, berbeda dengan sekarang yang sudah botak,” kelakarnya saat menunjukkan foto saat di Italia. Sepulang dari Italia, suami Siti Julaeha itu tak langsung mendapatkan kepercayaan membuat gambar-gambar di uang kertas. Kesempatan tersebut baru datang tiga tahun kemudian. Dia dipercaya untuk menggambar sosok pahlawan Teuku Umar yang digunakan untuk uang kertas Rp5.000. Menurut Mujirun, selama ini pembuatan gambar uang itu dilakukan dengan proses seleksi yang ketat. Lima engraver Peruri diminta untuk mengambar manual dengan teknik pen drawing. Gambargambar tersebut kemudian diserahkan ke pimpinan BI. Begitu gambar disetujui, seniman yang membuat baru bisa mengerjakannya. Teknik engrave termasuk cukup rumit. Teknik tersebut dilakukan di media pelat baja. Menggambarnya menggunakan pisau dengan teknik cukil. Sepintas mirip teknik mengukir. Namun, teknik engrave lebih sulit karena diaplikasikan di media yang kecil dengan skala satu band-

ing satu. “Bisa dibayangkan betapa rumitnya. Karena itu, kerjanya juga harus pakai kaca pembesar seperti ini,” ujar Mujirun. Dia lantas menghidupkan komputernya. Dia menunjukkan beberapa foto dokumentasi ketika masih bekerja di Peruri. Salah satunya foto ketika Mujirun harus menggunakan kaca pembesar untuk membuat gambar di pelat baja dengan teknik cukil. Dengan alasan keamanan, Mujirun lantas tak menjelaskan proses detail pembuatan gambar itu hingga akhirnya menjadi uang kertas. “Tidak etis kalau saya jelaskan detailnya karena bagaimanapun saya pernah bekerja untuk Peruri,” terang bapak lima anak itu. Salah satu karya Mujirun yang membanggakan adalah gambar uang seri “Pak Harto Mesem”. Sebab, pembuatannya tidak hanya bersaing dengan engraver dari Peruri. Karyanya harus diadu dengan engraver dari luar negeri. “Gambar sketsa wajah Pak Harto karya saya dan karya engraver dari Australia terpilih untuk diserahkan ke Setneg (Sekretariat Negara) untuk dipilih salah satu,” terangnya. Tanpa diduga, pihak Istana Negara menjatuhkan pilihan pada karya Mujirun. Gambar “Pak Harto Mesem” itulah yang kemudian menghiasi uang Rp 50 ribu yang diterbitkan pada 1995. “Gambar itu yang paling mengesankan,” tuturnya. Selain karya itu, ada beberapa karya Mujirun lain yang cukup fenomenal. Di antaranya, gambar pahlawan Sisingamangaraja XII di uang Rp 1.000 (keluaran

1987), gambar rusa Cervus timorensis untuk uang Rp 500 (1988), gambar anak Gunung Krakatau untuk uang Rp 100 (1991). Lalu, gambar Gunung Kelimutu untuk uang Rp 5.000 (1991), Ki Hajar Dewantoro di uang kertas Rp 20 ribu (1998), paskibraka di uang Rp 50 ribu (1999), serta gambar Kapitan Pattimura Rp 1.000, gambar Pulau Maitara dan Tidore Rp 1.000, serta Tuanku Imam Bonjol Rp 5.000 (ketiganya keluaran 2001). Mujirun jugalah yang membuat gambar pahlawan Oto Iskandar Di Nata pada uang Rp 20 ribu yang dikeluarkan pada 2004. Terakhir, sebelum pensiun, pria 55 tahun itu membuat gambar I Gusti Ngurah Rai untuk uang pecahan Rp 50 ribu keluaran 2009. “Selama di Peruri, alhamdulillah saya banyak mendapatkan kepercayaan. Saya juga pernah dikirim ke Malaysia menangani security printing untuk stamp hasil. Itu kalau di Indonesia, ya semacam meterai,” terangnya. Mengetahui keahliannya yang langka, pemerintah Malaysia sempat hendak membajak Mujirun. Dia diimingimingi gaji dan fasilitas yang wah. “Saya masih ingat betul kalimat iming-imingnya. Katanya di sini (Malaysia) tukang batu saja istrinya bisa membeli kalung-kalung besar, apalagi yang punya kemampuan seperti saya,” kenangnya. Mu j i r u n j u g a p e r n a h dikirim ke Inggris pada 1992 atau dua tahun setelah dari Malaysia. Di Negeri Ratu Elizabeth itu, Mujirun ditugasi studi banding soal gambar uang. Terakhir, pada 2004, dia ditugasi ke Hungaria untuk belajar software engrave. (*/ c10/c9/ari)

SEMARANG – Helikopter latih jenis Hughes 300 C milik TNI-Angkatan Darat (AD) jatuh di Pangkalan Udara Utama (Lanumad) Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, kemarin (11/6) sekitar pukul 09.00. Petaka itu diduga terjadi karena heli kehilangan tenaga atau loss power. Akibatnya, heli yang dipiloti siswa Pusdik Penerbad Letda Alexius didampingi instruktur Mayor Masrukin tersebut tidak bisa dikendalikan dan jatuh. ”Mungkin loss power, lalu nyungsep,’’ kata Kepala Seksi Pengamanan (Kasipam) Pangkalan Udara Utama TNI-AD Ahmad Yani, Semarang, Mayor Pnb Tony Syafrudin. TNI-AD akan menyelidiki secara internal penyebab jatuhnya helikopter latih tersebut. Investigasi lebih lanjut dilakukan tim dari Jakarta. Saat ini Penerbangan TNI-AD (Penerbad) memiliki lima helikopter. Namun, hanya dua yang dioperasikan untuk latihan. Tidak ada korban jiwa dalam

kecelakaan tersebut. Pilot dan instruktur hanya mengalami luka ringan. Namun, akibat kecelakaan itu, sebuah pesawat milik Mabes Polri jenis Hawker 400 XP yang diparkir di landasan bandara terkena serpihan heli hingga bodinya berlubang. Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Semarang, sebelum mengalami kecelakaan, helikopter latih itu dipakai latihan rutin oleh siswa Pusat Pendidikan (Pusdik) Penerbad sejak pukul 05.30. Sekitar pukul 07.57, giliran Mayor Masrukin dan siswanya, Letda Alexius, yang melakukan penerbangan. Namun, baru sekitar 43 menit mengudara, helikopter oranye itu mengalami masalah. Pilot memutuskan mendarat darurat di soldeer (samping landasan). Sial, saat hendak mendarat dan terbang rendah di area taxiway (landasan menuju hanggar, Red) seksi C, tiba-tiba helikopter kehilangan kendali hingga jatuh dan menimbulkan benturan keras. Helikopter buatan Amerika

Serikat pada 1983 itu rusak parah. Bagian ekor patah dan baling-balingnya rontok. Serpihan baling-baling mengenai pesawat milik Polri yang diparkir sekitar 30 meter dari lokasi. Bodi bagian kanan pesawat berlubang sekitar 30 sentimeter. Pesawat itu baru selesai digunakan Wakapolri Komjen Nanan Soekarna yang kemarin mengunjungi Akpol Semarang. Dua penumpang helikopter mengalami luka ringan dan mendapat pengobatan di rumah sakit kompleks Lanumad Ahmad Yani. Evakuasi helikopter berlangsung cepat. Saat wartawan tiba, lokasi sudah bersih. Mayor Pnb Tony Syafrudin menambahkan, helikopter jenis Hughes 300 C merupakan helikopter latih milik Penerbad yang saat itu mengadakan training untuk siswanya. ”Jadi, memang heli itu digunakan untuk latihan bagi siswa. Sebelumnya heli terbang dan berputar-putar. Saat hendak mendarat, heli mengalami masalah,” katanya. (hid/aro/jpnn/rdl/c7/ca)

Konsumsilah Kulit Manggis untuk Cegah . . . Sambungan dari halaman 1

Bila ak mengandung sel kanker, ia disebut tumor jinak, tapi bila mengandung sel kanker ia disebut tumor ganas. Hingga saat ini belum ada ahli yang dapat memastikan apa penyebab kanker ini. Yang bisa mereka lakukan adalah mengira-ngira faktor risikonya. Sesuatu yang meningkatkan kemungkinan seseorang menderita kanker disebut faktor risiko, sedangkan yang menurunkannya disebut faktor protektif. Faktor risiko itu ada yang bisa dihindari, ada yang tidak. Salah satu yang bisa dihindari adalah merokok dan yang tak bisa dihindari adalah genetik. Kendati beberapa faktor risiko dapat dihindari, bukan berarti Anda seratus persen dapat terbebas dari kanker. Sebaliknya, orang yang hidupnya penuh dengan faktor risiko belum tentu akan menderita kanker. Hepatitis B dan C kronis merupakan faktor risiko utama terjadinya kanker hati. Dan risikonya akan meningkat bila seseorang menderita kedua hepatitis itu secara bersamaan. Ganguan metabolisme pun dapat meningkatkan risiko kanker hati, misalnya kelainan yang menyebabkan penumpukan zat besi dalam hati, yang disebut hemochromatosis. Data menunjukkan, lelaki lebih rent-

an terkena kanker hati ketimbang perempuan. Pengobatan untuk yang sudah kena adalah dengan transplantasi hati. Selain hanya bisa dilakukan di luar negeri, biaya treatment ini sangat mahal. Tapi, untuk mencegahnya, yang perlu dilakukan adalah skrining rutin dengan pemeriksan darah, USG, dan CT Scan. Bisa juga dengan rutin mengonsumsi antioksidan tingkat tinggi. Apa misalnya? Xanthone, yang terdapat dalam kulit buah manggis. Peneliti luar negeri, seperti Martin (1980), Kanchanapoom (1998), Nakasone (1998), Paul (1998), Nakatani (2002), dan Matsumo ( 2003) melaporkan bahwa 10 mikron/ml alfa-mangostin (turunan xanthone) yang diisolasi dari kulit buah manggis mampu menghambat sel leukimia HL60 pada manusia, dan garcinone E (juga derivat xanthone) efektif untuk menghambat kanker hati, kanker lambung, dan kanker paru. Khasiatnya bahkan jauh lebih efektif bila dibandingkan dengan obat kanker seperti flauraucil, cisplatin, vincristin, metohotrexete, dan mitoxiantrone. Bila ingin tahu lebih banyak tentang khasiat kulit manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia.

Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dulu? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul. Namanya Garcia. Sedangkan xanthone adalah nama zat yang dikandungnya. Bila ingin tahu lebih banyak tentang ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi telepon bebas pulsa kami di 08001401430, email info@manggisgarcia.com, atau website www.manggisgarcia. com. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor Kalimantan Barat 081280016319, (0561) 7161419. Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotek dan toko obat di Kota Pontianak. Untuk di daerah hubungi Sub Distributor: Kubu Raya (085880501034), Singkawang (085245401200), Sambas (085387155781), Kabupaten Pontianak (085347695045), Bengkayang (085252223557), Landak (082156214191), Sanggau (082153805379), Sekadau (085386211220), Sintang (081258929642), Kapuas Hulu (081257268829) dan Ketapang (085252056206, Kayong Utara (085652054794).(adv)

ATM BRI Dibobol Sambungan dari halaman 1

tenang, sekalian menjelaskan jika Chip sudah masuk ke dalam mesin, berarti uang akan aman. Dua hari kemudian, Senin (10/6), korban kembali mendatangi BRI Cabang Sintang. Korban datang dengan membawa buku tabungan, untuk menarik uang. Korban langsung terperanjat, begitu petugas menginformasikan uang di rekeningnya hanya tersisa Rp113 ribu dari saldo awal Rp21 juta. Atas Kejadian tersebut korban langsung melapor ke Polres Sintang. “Sudah kami laporkan ke Polres Sintang. Silakan kalau mau cari data lebih lanjut ke Polres Sintang,” kata Sofiyan. “Pada awalnya uang saya di ATM mencapai Rp21 juta lebih. Tetapi setelah itu hanya tertinggal seratus ribu saja,” tambah dia.

Ka s at R e s k r i m Po l re s Sintang Ajun AKP Andi Yul Lapawesean membenarkan laporan pembobolan ATM. Menurutnya kejadian itu merupakan kejadian pertama kali di Kabupaten Sintang. Menurut Kasat, berdasar penyelidikan sementara, pelaku pencurian tersebut sengaja memasukan barang berupa lidi ke dalam mesin ATM. Tujuannya, agar chip ATM tidak bisa masuk sepenuhnya ke mesin ATM. “Dari transkrip penarikan pada Sabtu jam yang hampir sama terjadi penarikan dua kali di ATM BRI Simpang Lima. Selain itu ada transfer kesejumlah rekening lain,” kata dia. Modus pembobolan tersebut, lanjut Kasat, baru pertama kalinya terjadi di Sintang. “Kalau untuk di luar ini bukan modus baru. Hanya saja di Sintang ini baru pertama kalinya terjadi,” kata dia.

Karena itu, Andi berharap masyarakat berhati-hati dalam melakukan transaksi melalui ATM. Pjs Kepala Cabang BRI Sintang Herlan Manudi mengatakan, usai menelisik rekening korban, memang telah terjadi pembobolan. Hasil penelusuran juga diketahui pelaku melakukan transaksi di dua tempat, dengan menggunakan ATM BRI dan ATM bersama. Pihak BRI juga menyatakan, sepenuhnya telah menyerahkan penanganan kasus tersebut ke pihak berwajib. “Kami serahkan ke pihak berwajib. Kami juga telah berkoordinasi,” kata Herlan. Herlan juga tidak menyanggah jika CCTV di ATM BRI Simpang Lima sedang mengalami gangguan. Sekaligus memastikan ATM BRI, usai kejadian kemarin, aman untuk bertransaksi. (stm)

Mendadak Saudi Pangkas Kuota Haji Sambungan dari halaman 1

Arab Saudi di Indonesia,’’ katanya. Apakah Kemenag memperoleh kabar itu dadakan? Anggito tidak mau mengaku. Dia meminta masyarakat tidak gusar sampai ada penjelasan resmi dan utuh dari Kemenag. ’’Kita selesaikan dulu masa pelunasan BPIH 2013 yang tinggal besok (hari ini, Red),’’ jelas dia. Kemenag jelas dibuat repot dengan kebijakan Arab Saudi tersebut. Dengan adanya kebijakan pemangkasan itu, tentu bakal ada jamaah haji yang sudah melunasi BPIH, tetapi tidak bisa berhaji karena terkena pemotongan kuota. Pemangkasan tersebut juga bisa berdampak pada pembiayaan haji. Sebab, untuk sejumlah item pembiayaan, harganya bisa mahal jika jumlah jamaahnya berkurang. Ketua Komisi VIII DPR (Mitra Kemenag) Ida Fauziah

tidak menampik kabar pemotongan itu. ’’Intinya, DPR tetap menunggu penjelasan resmi dari pemerintah (Kemenag),’’ jelasnya. Namun, Ida belum bisa memastikan kapan mengadakan pertemuan darurat khusus mengenai pemangkasan kuota haji tersebut. Secara keseluruhan kuota haji Indonesia mencapai 211 ribu kursi. Perinciannya, 194 ribu kuota jamaah haji reguler dan 17 ribu kuota haji khusus. Sebagaimana diketahui, informasi rencana pemangkasan kuota jamaah haji Indonesia pada musim haji 2013 itu didapat setelah Duta Besar Arab Saudi Musthafa bin Ibrahim al-Mubarak menegaskan bahwa akan ada kebijakan pengurangan kuota haji untuk semua negara, tidak terkecuali Indonesia. Pengurangan tersebut terkait dengan adanya penyempitan lahan di Masjidilharam karena renovasi

besar-besaran yang dilakukan pemerintah Kerajaan Arab Saudi saat ini. Tidak tanggung-tanggung, diperkirakan kuota untuk Indonesia pun akan dipangkas 20 persen dari total kuota haji Indonesia 211 ribu jamaah yang telah mendapat nomor porsi saat ini. Akibatnya, 40–42 ribu jamaah haji yang sudah mendapat nomor porsi untuk musim haji tahun ini terancam gagal berangkat. Penyempitan lahan di Masjidilharam tersebut juga sudah dirasakan Asosiasi Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI). Sekjen AMPHURI Artha Hanif menyatakan, saat ini dampak riil penyempitan lahan Masjidilharam belum dirasakan secara luas. ’’Tapi, kami selaku travel umrah sudah merasakannya, yaitu dengan pembatasan kuota jamaah umrah yang sudah berjalan,’’ ujarnya. (wan/c5/ kim)

Pontianak Post

Pontianak Post Rabu 12 Juni 2013

KUNJUNG: Menpera Djan Faridz melihat langsung perumahan pekerja pelabuhan di Kompleks Yuka, Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat, Kota Pontianak, yang dibangun Oesman Sapta BINCANG: Sambil berjalan Djan Faridz dan Oesman Sapta menyempatkan diri berbincang. sekitar tahun 1974.

Kagum Rumah Pekerja Karya Oesman Sapta PONTIANAK – Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Djan Faridz kagum setelah meninjau perumahan pekerja di Kompleks Yuka, Jl Kom Yos Sudarso, Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa, 11 Juni 2013, sore. Ia mengapresiasi kerja Oesman Sapta, tokoh pengusaha nasional asal Kalbar. Oesman Sapta turut mendampingi Djan Faridz saat melakukan peninjauan. “Saya kagum, sudah sejak 1974, Bapak Oesman Sapta melaksanakan ini, membangun perumahan untuk pekerja pelabuhan di Kalbar. Beliau sudah banyak membangun perumahan ini sejak kami sama-sama masih di HIPMI,” katanya dalam konferensi pers bersama Menkokesra Agung Laksono di Hotel Grand Mahkota Pontianak, kemarin malam. Kerja nyata Oesman Sapta tersebut memberi banyak inspirasi pada Menpera untuk memperhatikan buruh. Tahun ini, atas petunjuk Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra), Kemenpera akan membangun 15.000 tempat tidur untuk pekerja. “Kita buat untuk pekerja lajang. Satu kamar bisa ditempati empat orang. Program ini harus sukses, tahun depan, program lain lagi,” katanya. Agung Laksono menimpali, salah satu cara untuk menanggulangi kemiskinan antara lain dengan menyediakan tempat tinggal

layak huni. Melalui program tersebut, para pekerja lebih percaya diri, mereka seperti mendapat harapan baru. “Pemberdayaan masyarakat penting, untuk tanggulangi kemiskinan rapikan tempat mereka tinggal, rasa percaya diri mereka pun terbangun,” ujarnya. Djan menambahkan, sistem yang dibangun pemerintah meringankan beban pekerja. Satu kamar empat orang, satu orang hanya kena sewa Rp50 ribu. “Ini sangat murah. Kalau mereka sewa rumah tiap bulan setidaknya Rp450 ribu – Rp600 ribu. Mereka bisa saving Rp500 ribuan. Ini tingkatkan kesejahteraan mereka” pungkasnya. Siang harinya, Djan Faridz dan Oesman Sapta menjadi narasumber dalam forum bisnis Rakernas XV HIMPI di Hotel Aston Pontianak, bersama Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Pertanian Suswono, dan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan. Materi mereka mengajak warga Indonesia untuk lebih siap menyambut ASE AN Economy Community 2015. Djan juga menyampaikan potensi usaha perumahan di Indonesia, dimana sekitar 13,5 juta warga belum memiliki rumah. (*)

DIALOG: Warga kompleks langsung berdialog dengan Menpera Djan Faridz.

DAMPING: Oesman Sapta, pengusaha nasional asal Kalbar, yang mendampingi Menpera disambut hangat warga Kompleks Yuka.

Narasi : Made Frans Foto-foto : Meidy Khadafi & Tim Oesman Sapta

KELILING: Menpera Djan Faridz dan Oesman Sapta berkeliling kompleks ditemani warga.

MENGABADIKAN: Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Perumahan Rakyat, Menteri Pertanian, Menteri Kehutanan, dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berfoto bersama Pengurus BPP dan BPD HIPMI se-Indonesia, serta Ketua Kadin Kalbar.

AKRAB: Djan Faridz dan Oesman Sapta berbincang akrab.

BERI MATERI: Oesman Sapta memberikan materi dalam Forum Bisnis Rakernas XV HIPMI bersama Menko Perekonomian, Menpera, dan Wamenperaf.

SERAH: Ketum BPP HIPMI Raja Sapta Oktohari menyerahkan hasil Rakernas XV HIPMI pada Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, kemarin (11/6).

TUTUP: Empat Menteri menutup Rakernas XV HIPMI di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

METROPOLIS Pontianak Post

KORAN

RABU 12 Juni 2013

Aturan Tarif Belum Final

PONTIANAK - Penetapan tarif baru untuk angkutan barang dan orang menjelang diumumkannya kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) belum final. Dewan Pengurus Daerah Organda Kalbar bersama pengusaha angkutan dan Pemerintah Provinsi Kalbar masih merumuskan harga ideal. ”Belum ada keputusan final. Rapatnya alot. Tawaran DPD Organda Kalbar masih dipertimbangkan pemerintah provinsi,” kata HA Manaf Mufty, sekretaris DPD Organda Kalbar,

Selasa (11/6) di Pontianak. Menurut dia, analisis kenaikan tarif akibat kenaikan BBM dari DPD Organda Kalbar sepertinya akan mengalami perubahan. Untuk kenaikan tarif angkutan orang tarif batas bawah semula ditawarkan 27, 3 persen, ternyata dihitung bersama pemerintah provinsi paling ideal 25 persen. Sementara perhitungan tarif batas atasnya semula 33-40 persen tetapi paling ideal dihitung 30 persen.

Angkutan Orang

Angkutan Barang

- Tarif Bawah : 27,3 persen Diusulkan 25 persen

- Tarif Bawah : 7,7 persen Diusulkan 10,1 persen

- Tarif Atas : 33-40 persen Diusulkan 30 persen

- Tarif Atas : 10,1 persen Diusulkan 20,2 persen

Sumber: Organda Kalbar

• ke halaman 15 kolom 1

GRAFIS : SIGIT /PONTIANAKPOST

PEREMPUAN

Rombongan Harry Tanoe Tabrakan Beruntun

Senam Lansia PULUHAN lansia dari enam kecamatan di Kota Pontianak menjadi peserta lomba senam yang digelar oleh TP PKK Kota Pontianak, Selasa (11/6). Juri memilih lansia dari Kecamatan Pontianak Kota sebagai juara. Sebanyak sembilan kelompok lansia yang ikut dalam lomba itu. Pontianak Barat yang mengutus dua kelompok berhasil merebut juara dua dan tiga. “Lomba senam lansia ini adalah agenda rutin, digelar rutin setiap tahun,” kata Ketua TP PKK Kota Pontianak, L i s ma r ya n i Su t a rmidji. Lomba senam lansia itu bertujuan meningkatkan kebersamaan dan mempererat tali silaturahmi serta dalam rangka meningkatkan kualitas Lismaryani Sutarmidji kehidupan berkeluarga khususnya dari kalangan lansia. “Dengan lomba senam lansia ini diharapkan bisa memotivasi peserta untuk hidup lebih sehat dan mandiri,” kata Lismaryani. • ke halaman 15 kolom 5

BEKELIT

PONTIANAK - Kecelakaan beruntun roda empat di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan SD Islam Al-Azhar 21 Pontianak menjadi tontonan warga, kemarin (11/6) pagi. Tabrakan tersebut terjadi saat rombongan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo melintas di jalan tersebut.

Akibat kejadian ini, minibus berwarna hitam dengan nomor polisi KB 1846 YL yang dikendarai oleh Willi (35) penyok pada bagian depan. Begitu juga dengan minibus bernomor polisi

KB 1510 RR yang diduga salah satu kendaraan dari rombongan Hary Tanoesoedibjo hancur pada body depan. Kedua mobil i n i k e mu d i a n digiring ke halaman SD Islam Al-Azhar 21 Pon-

tianak. Tak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Rombongan Harry Tanoesoedibjo kemudian berpindah ke kendaraan lain dan melanjutkan perjalanan menuju Restoran Majestic Hotel Aston Jalan Gajahmada. Ketika beberapa awak media ingin menghimpun in-

formasi terkait peristiwa ini, supir bernomor polisi KB 1510 enggan memberikan keterangan. Beda halnya dengan Willi. Pemilik kendaraan bernomor polisi KB 1846 YL itu dengan gamblang menceritakan runtutan lakalantas tersebut. • ke halaman 15 kolom 1

Polda Mutasi Delapan Kapolres Jalan Perbatasan Tunggu Pembebasan Hutan Lindung

MUJADI/PONTIANAKPOST

MUTASI

Sejumlah perwira menengah di jajaran Polda Kalbar, melaksanakan mutasi jabatan. Pelantikan dan pengambilan sumpah oleh Kapolda Brigjen Pol Tugas dwi Apriyanto.

PONTIANAK - Demi meningkatkan kinerja di tubuh Polri, Polda Kalbar melakukan mutasi terhadap 12 pejabatnya. Mutasi ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto di Balai Kemitraan Polda, kemarin (11/6) pagi. Serah terima jabatan ini dilakukan terhadap delapan Kapolres, tiga Direktur, dan

satu Pejabat setingkat kepala bidang. Mereka adalah pejabat baru yakni Direskrimsus Polda Kalbar AKBP Widodo dari pejabat sebelumnya Kombes (Pol) Widrhan Denny. Sementara AKBP Badya Wijaya sebagai Direktur Sabhara Polda Kalbar, dari pejabat sebelumnya Kombes (Pol) Achmad Dynaputra. Kemudian mengangkat

AKBP Tri Yuwono Putra sebagai Kabid Dokkes dari pejabat sebelumnya AKBP Retnawan Pujiatmika, mengangkat AKBP Andreas Widihandoko sebagai Kapolres Singkawang menggantikan pejabat sebelumnya AKBP Prijanto. Untuk Kapolres Sekadau dijabat oleh AKBP Agus Triatmaja.

PONTIANAK - Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Kalimantan Barat belum juga tuntas lantaran masih terhambat regulasi kawasan hutan lindung. PemprovKalimantan Barat telah mengajukan sekitar 3 juta hektar kawasan hutan untuk dibebaskan guna pembangunan kawasan ekonomi dan infrastruktur. Namun hal tersebut seperti sulit tercapai. Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan mengatakanpihaknya sangat berhati-hati terhadap masalah ini. “Terkait hutan lindung dan taman nasional ini perlu waktu. • ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 5

KISAH REZA ABDUL JABAR, WARGA KALBAR SUKSES DI NEW ZEALAND

ILUSTRASI : SIGIT PONTIANAKPOST

Miliki Dua Ribu Sapi Perah dan Lahan 800 Hektar Reza Abdul Jabar merupakan seorang petani. Tetapi pria asal Kalimantan Barat ini bukan sembarang petani. Ia sukses di bidang ternak sapi perah di New Zealand (Selandia Baru). Awalnya hanya memiliki 20 sapi perah pada 2002 dan kini berkembang menjadi dua ribu sapi perah dan lahan seluas 800 hektar. Kini pria berusia 37 tahun ini sedang menjajaki peluang usaha pertanian dan peternakan di Kalbar.

“SAYA petani. Saya punya usaha peternakan,” ujar Reza dengan ramah di Hotel Kapuas Palace Pontianak, Selasa (11/6). Ia enggan disebut pengusaha. Padahal ia cukup sukses di New Zealand. Ia memiliki peternakan sapi perah cukup besar tepatnya di Invercargill. Setiap tahunnya, satu ekor sapi yang dimilikinya mampu menghasilkan 5.500 liter hingga enam ribu liter pertahun. Reza pun tak segan bercerita tentang perjalanan hidupnya, hingga akhirnya menjadikan New Zealand sebagai tempat usaha sekaligus tempat tinggalnya bersama sang istri, Silvie dan anak-anaknya. ”Saya lahir di Pontianak pada 37 tahun lalu. Ketika itu tinggal di Gang Bersatu (Jalan HOS Cokroaminoto),” kata Reza.

CHAIRUNNISYA, Pontianak Reza Abdul Jabar ILUSTRASI : KEKES

• ke halaman 15 kolom 1

METROPOLITAN

Pontianak Post z Rabu 12 Juni 2013

Razia Kawasan Bebas Rokok

PEMILU

Kelengkapan Dukungan KOMISI Pemilihan Umum Kalbar masih memberikan waktu kepada enam bakal calon anggota Dewan Perwakilan Daerah yang belum memenuhi syarat minimal dukungan untuk melakukan perbaikan syarat dukungan hingga 18 Juni mendatang. Ketua KPU Kalbar Umi Rifdyawati mengatakan, berdasarkan verifikasi faktual yang telah dilakukan, diketahui ada enam dari 35 bakal calon DPD Umi Rifdyawati yang dinyatakan belum memenuhi syarat minimal dukungan, yakni Sekpin Prokhorus, Petrus SA, Syafii, Uray Usman Saidi, Hizas Hamid, dan Doni Prasetya Satriadi. Rata-rata bakal calon tersebut hanya mampu menjaring dukungan pada kisaran 2 ribu suara. “Misalnya saja Sekpin Prokhorus hanya mendapatkan dukungan 2.720 jiwa, Petrus SA sebanyak 2.890 jiwa, Syafii sebanyak 2.770 jiwa, Uray Usman Saidi sebanyak 2.890 jiwa, Hizas Hamid 2.800 jiwa dan Doni Prasetya Satriadi 2.950 jiwa,” kata Umi. Padahal syarat minimal dukungan sesuai ketentuan undang-undang adalah 3 ribu suara. Agar bisa lolos, keenam bakal calon DPD tersebut harus menyerahkan kekurangan dukungan hingga mencapai sedikitnya 3 ribu dukungan yang tersebar di sedikitnya tujuh kabupaten atau kota di Kalbar. “Bukti dukungan bisa berupa kartu tanda penduduk atau kartu keluarga,” tambahnya. Setelah kekurangan syarat dukungan tersebut diserahkan, KPU akan kembali melakukan verifikasi pada dokumen yang telah diserahkan. “Setelah itu kami akan melakukan penarikan sampel 10 persen dukungan. Hasilnya akan direkap, apakah perbaikan yang sudah disampaikan memenuhi persyaratan minimal atau tidak,” jelasnya. Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil verifikasi administrasi dan faktual dukungan DPD akan dilaksanakan pada 5-6 Juli mendatang. Hasil rapat akan diserahkan ke KPU di Jakarta. Daftar calon sementara DPD akan diumumkan KPU pada 24-26 Juli mendatang. Selanjutnya masih diberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk memberikan masukan secara tertulis mengenai calon yang telah diumumkan dengan memberikan identitas lengkap. (her/sya)

HARYADI/PONTIANAKPOST

SAYURAN: Pedagang menghamparkan dagangan sayurannya di salah satu pasar tradisional, Pontianak. Rencana kenaikan harga BBM oleh pemerintah akan mempengaruhi harga sayuran di pasar lokal.

Polda Berikan Pengobatan Gratis PONTIANAK— Demi meningkatkan tugas pokok Polri, jajaran Polda Kalbar terus berbenah dalam hal pelayanan publik. Bukan hanya dalam penindakan dan pengamanan ketertiban di lingkungan masyarakat saja, pihaknya juga telah membuat program yang dapat dinikmati warga Kalbar. Rabu (12/6) ini, jajarannya akan menggelar pengobatan dan sosial kesehatan gratis yang dipusatkan di Markas Polair Polda Kalbar, Jalan Khatulistiwa Pontianak Utara. Pengobatan gratis ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu kelas bedah minor(tumor jinak, lipom, kista, ekstraksi kuku, serta penanganan luka), bedah mayor (hemroid, hernia, dan appendik), sunatan massal, dan pengobatan umum gratis untuk semua penyakit. “Kalau kelas bedah minor dan bedah mayor itu adalah kelas penyakit dalam yang dinilai harus intensif penangannya. Untuk kelas mayor kita batasi 5 pasien, untuk minor sebanyak 20 orang. Sementara sunatan massal 150 orang. Serta pengobatan umum semua penyakit 500 orang,” kata Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar, kemarin. Dia mengungkapkan, program keseha-

Sebagai pengayom, kita harus memaksimalkan pelayanan kepada publik. Kami juga meminta agar masyarakat menaggapi serius dan menjadi simpatisan dalam kegiatan gratis ini’’ tan tersebut akan dilaksanakan mulai pukul 08.00 hingga selesai. Masyarakat diminta untuk segera mendaftar di tempat yang telah disediakan. Seperti di Polresta Pontianak kepada AKP Salbiah, Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kalbar dan Polsek-Polsek terdekat. “Sebagai pengayom, kita harus memaksimalkan pelayanan kepada publik. Kami juga meminta agar masyarakat menaggapi serius dan menjadi simpatisan dalam kegiatan gratis ini,” ujar Mukson. Program ini, kata dia, merupakan rangkaian untuk menyambut hari

jadi Bhayangkara ke-67. Tak hanya membuat program kesehatan gratis, beberapa kegiatan sosial juga akan dilaksanakan dalam rentang waktu yang bertahap. Mukson merincikan, ada juga pelayanan sunatan massal, operasi bibir sumbing, serta pengobatan lainnya di pesisir Sungai Kapuas. Kegiatan ini rencananya dilakukan sejak Juni hingga Juli nanti. Dia berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat memberi manfaat ke khalayak banyak. Sebab, polisi juga membutuhkan peran masyarakat dalam menegakkan keadilan dan memberantas tindak pidana. “Semua itu kita lakukan demi mendekatkan diri ke masyarakat. Agar nantinya jajaran Polri dapat bekerjasama dalam hal memberantas kejahatan dan tindak kriminalitas yang terjadi di lingkungan sehari-hari,” pungkasnya. (rmn)

PONTIANAK— Satuan Polisi Pamong Praja Kota Pontianak terus meningkatkan kinerja sesuai tupoksinya. Mereka tak kendur melakukan pengawasan terhadap ketertiban kota dalam menegakkan perda. Kemarin(11/6), pihaknya menyisir Hotel, Mall,danSekolahuntukmemantaukawasan bebas asap rokok. KasiPerundang-UndanganSatpolPPKota Pontianak, Uray Berty menuturkan, kegiatan ini dilakukan demi meminimalisir lingkungan sehat tanpa asap rokok. Razia tersebut, kata dia, masih bersifat teguran lisan saja. Namun dalam waktu dekat, akan dilakukan tindakan tegas kepada yang tertangkap menyediakan, memliki, dan merokok tak sesuai prosedural. “Siapa yang merokok tidak pada tempatnya, akan dikenakan sanksi. Itu sesuai Perda No 10 Tahun 2010 tentang Kawasan Tanpa Rokok, “ ungkap Berty. Kegiatan pagi itu membuahkan hasil. Jajaran Sat Pol PP menemukan asbak rokok tidak sesuai arealnya, seperti di ruang kepala sekolah dan Kantor SKPD. Untuk sementara, yang bersangkutan masih diberikan teguran dan penyuluhan. Apabila mengulangi hal serupa, terpaksa petugas menggiringnya untuk diberikan sanksi tegas. “Mereka yang ketahuan merokok di kawasan tanpa rokok, untuk sementara ini hanya mendapatkan teguran lisan saja. Untuk selanjutnya, kegiatan iniakankamilakukanterusuntukmemantau aktivitas di sana,” ujarnya. Setelah razia ini, kata Berty, sekitar dua minggu akan melakukan razia lagi. Siapa yang masih ketahuan, akan mendapatkan peringatan bagi petugas. Sebab, di setiap Kepala SKPD, Manager atau Direktur Hotel dan Mall, serta Kepala Sekolah, wajib memerintahkan anak buahnya agar merokok sesuai tempat yang disediakan. “Kasihan orang yang tidak merokok. Kita harus menghargai satu sama lain, itulah fungsi perda rokok yang telah dibuat,” timpalnya lagi. Setelah melakukan operasi mendadak itu, Berty mengacungkan jempol terhadap hotel-hotel yang telah menyediakan ruangan khusus bagi perokok. (rmn)

Hotel Penuh Tamu Hipmi DIPILIHNYA Hotel Aston Pontianak menjadi tempat Rapat Kerja Nasional HIPMI membuat General Manajer Aston Pontianak, Anto Soemartono bangga, lantaran selain semua kamar hotel penuh, pihaknya juga berharap bisa mempromosikan Kalbar lewat sejumlah makanan dan minuman yang disajikan bagi para tamu yang datang dari luar Kalbar. “Soal makanan dan minuman, kita (Aston,red) menyajikan makanan khas Kaliman Barat bagi para tamu, seperti welcome drink yang dibuat dari bahan baku aloevera atau lidah buaya dan sejumlah makanan khas pontianak juga kita sediakan,” jelasnya.

Ditanya soal pelayanan yang diberikan bagi para tamu HIPMI, menurut Anto sama seperti hari-hari biasanya, pihaknya tetap memberikan pelayanan yang maksimal dan menyenangkan bagi para tamu hotel. Sejak dimulainya agenda Rakernas HIPMI hingga sekarang kata Anto, selumua kamar hotel yang dipimpinnya itu terisi penuh. “Selain Aston, ada juga sejumlah hotel lain yang bagi para tamu-tamu HIPMI,” ucapnya seraya mengaku bahwa dari total kamar yang dimiliki Hotel Aston Pontianak, sekitar 75 persen diisi oleh tamu-tamu yang menghadiri Rakernas XV HIPMI. (ash)

1POUJBOBL 1PTU r

Rabu 12 Juni 2013

HALO PUBLIK

Manfaat Hutan Kota Kontrol Sembako Kepada walikota Pontianak. Saya ingin menyampaikan bahwa BBM bakal naik, bulan Ramadan pendaftaran sekolah, serta Idul Fitri di depan mata. Kami rakyat hanya meminta: 1). Kontrol harga sembilan bahan pokok. 2). Data pengusaha penguasa sembako beserta stoknya. 3). Pemerintah dan distributor lakukan MoU yang tidak memberatkan rakyat hingga bulan September dengan harga terkoreksi minimal. 4). Sanksi harus ditetapkan dan disepakati. 5). Adanya tim pengontrol MoU antara pemkot dan pengusaha yang independent. (085350800533)

Satgas Pamtas RI Rajawali â&#x20AC;&#x153;Pulang Kampungâ&#x20AC;?. YONIF 123/Rajawali Kodam I/BB yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI â&#x20AC;&#x201C; Malaysia di Kalbar telah selesai melaksanakan tugas pengamanan perbatasan. Sebanyak 650 prajurit berbagai pangkat itu di Komandani oleh Letkol Inf Musa David Hasibuan, berangkat meninggalkan Kalbar kembali ke kampungnya di Medan Sumut dengan menaiki KRI Amboina. Selama 7 bulan bertugas di bumi Khatulistiwa telah berhasil dengan memuaskan dan merasa kehilangan masyarakat yang sudah bersatu padu. Melalui program â&#x20AC;&#x153;Bhakti Negeri di Lintas Batasâ&#x20AC;? cukup berhasil mendukung pelayanan KB. Semoga bermanfaat. (082149507720)

Serimbu â&#x20AC;&#x201C; Ngabang Jalan arah Serimbu-Ngabang khususnya desa Ambarang, seringkali ada pungli oleh oknum masyarakat, dengan alasan memperbaiki jalan. Padahal, jalan yang bagus kadang sengaja dirusak oleh sebagian warga yang memanfaatkan kesempatan untuk melakukan tindakan pungutan liar. Tolong kepada pemerintah setempat untuk segera ditindaklanjuti. Apalagi mereka sering menggunakan kekerasan untuk menakuti masyarakat yang melewati jalan tersebut. (082159981624)

Aturan HET Gas Menanggapi judul â&#x20AC;&#x153;pemerintah bikin sengsaraâ&#x20AC;? di rubrik SMS Penting Anda beberapa waktu lalu, mungkin saja benar. Tapi kalau boleh usul sebaiknya yang berkepentingan membuat peraturan tentang harga eceran tertinggi tabung gas 3 kg. Diumumkan ke masyarakat melalui selebaran jangan di koran saja. Karena masyarakat kecil jerigen beli koran. Het di plang pangkalan pun tidak pernah tertulis. Rekrut karyawan Pertamina yang amanah. Pecat yang bermasalah. Hilangkan budaya cari ÂŤcan samping.Âť Ayo bangun negeri ini dengan jiwa yang amanah. (Indra Bengkayang, 085245032830)

HUTAN kota memberikan banyak sekali manfaat bagi kelestarian lingkungan kota. Hutan kota sangat diperlukan bagi semua penghuni kota. Setiap manusia yang habitatnya di perkotaan pasti akan mendapatkan banyak manfaat jika di kota tempat habitatnya tersebut memiliki hutan kota. Adapun manfaat yang bisa dirasakan dalam kehidupan masyarakat perkotaan dari pembangunan hutan kota, antara lain : r .BOGBBU FTUFUJT 8BSOB IJKBV EBO aneka bentuk dedaunan serta bentuk susunan tajuk berpadu menjadi suatu pemandangan yang indah dan menyejukkan. Selain itu manfaat hidrologis struktur akar tanaman mampu menyerap kelebihan air apabila turun hujan sehingga tidak mengalir sia-sia melainkan dapat diserap tanah. r .BOGBBU LMJNBUPMPHJT *LMJN ZBOH sehat dan normal penting untuk keselarasan hidup manusia. Efek rumah kaca akan dikurangi dengan banyaknya tanaman dalam suatu daerah. Bahkan adanya tanaman akan menambah kesejukan dan kenyamanan lingkungan. r .BOGBBU FLPMPHJT ,FTFSBTJBO lingkungan bukan hanya baik

untuk satwa, tanaman, atau manusia saja. Kehidupan makhluk di alam ini saling ketergantungan. Apabila salah satunya musnah, maka kehidupan makhluk lainnya akan terganggu. r .BOGBBU QSPUFLUJG 1PIPO EBQBU menjadi pelindung dari teriknya matahari, terpaan angin kencang dan peredam dari suara bising. r .BOGBBU IJHJFOJT %FOHBO BEBOZB tanaman, bahaya polusi mampu dikurangi karena dedaunan tanaman mampu menyaring debu dan mengisap kotoran di udara. Bahkan tanaman mampu menghasilkan oksigen yang sangat dibutuhkan manusia. r .BOGBBU FEVLBUJG 4FNBLJO MBOHkanya pepohonan yang hidup di perkotaan membuat sebagian warganya tidak mengenalnya lagi. Karena langkanya pepohonan tersebut, maka generasi manusia yang akan datang hidup dan dibesarkan di perkotaan seolah tidak mengenal lagi sosok tanaman yang pernah ada. Sehingga penanaman kembali pepohonan di perkotaan dapat bermanfaat sebagai laboratorium alam.

Burhanudin A Mahasiswa Fakultas Kehutanan Untan

Proses Pengajuan Visa Umroh BEBERAPA minggu terakhir, beberapa kelompok calon jemaah umroh asal Kalimantan Barat, yang dikelola oleh agen-agen perseorangan, baik yang resmi ataupun sembunyi-sembunyi, banyak mengalami hambatan untuk dapat bepergian menuju tanah suci. Salah satu yang dianggap hambatan oleh agen perjalanan perseorangan tersebut adalah Visa Umroh yang sangat sulit diterbitkan oleh pihak kedutaan Saudi Arabia. Berkaitan dengan hambatan tersebutlah dengan segala kerendahan hati saya mencoba â&#x20AC;&#x153;membreakdownâ&#x20AC;? proses dan persyaratan yang harus dilalui untuk mendapatkan visa umroh dengan harapan dapat menjadi ilmu yang bermanfaat di kemudian hari dan menjadi salah satu solusi untuk menghadapi semrawutnya pengelolaan perjalanan ibadah umroh. Sebagai informasi dapat disampaikan bahwa sejak 15 Mei bulan lalu visa umrah untuk Mei 2013 sudah sangat sulit didapat. Demikian pula pada awal Juni 2013 dimana sejak minggu pertama awal bulan telah menjadi barang yang sangat langka. Kelangkaan visa umroh dari Pemerintah Arab Saudi disebabkan beberapa hal: r .FOKFMBOH #VMBO 3BNBEIBO EBO Idul Fitri, Pemerintah Arab Saudi akan memperketat permohonan visa umroh dan memperbanyak razia / sweeping orang asing di

Jeddah, Mekkah dan Madinah. Karena hampir setiap waktu menjelang Ramadhan dan Idul Fitri digunakan oleh banyak pihak dari Indonesia untuk masuk ke Saudi Arabia dan extend atau overstay hingga musim haji dan bekerja secara illegal. r 4BNQBJ EFOHBO CVMBO .BSFU jumlah calon jemaah umroh yang mengajukan permohonan untuk mendapatkan visa umrah sudah hampir 400.000 jemaah. Jumlah yang sangat besar dibandingkan ketersediaan kuota visa umroh. r %J .BTKJEJM )BSBN TFEBOH EJlakukan pembangunan berupa perluasan dan perbaikan fasilitas di lokasi thawaf dan sai, sehingga dalam proses pembangunan ini memakan tempat yang sudah ada dan jumlah jemaah umrah yang dapat melaksanakan aktivitas ibadah umrah menjadi terbatas. r 4ZBSBU MBJO VOUVL UFSCJUOZB WJTB umrah adalah tersedianya kontrak hotel dan tiket pesawat yang otentik, padahal fasilitas seat pesawat dan tempat tidur pada hotel dengan jarak 0-500 meter yang menjadi primadona sangat terbatas. r ,IVTVT QFTBXBU NFOVKV +FEEBI terhitung sejak 25 April 2013, oleh Kedutaan Saudi Arabia, Visa Umrah tidak akan diterbitkan jika pesawat yang membawa calon jemaah umrah lebih dari 1 kali transit dari negara asal keberang-

katan. r 1FNPIPO WJTB VNSBI UJEBL EBQBU dilakukan oleh per-orangan, harus diajukan oleh travel penyelenggara perjalanan ibadah umrah yang CFSCFOUVL #18 EBO UFMBI NFOEBpat izin operasional dari Kementrian Agama RI, dan permohonan visa umrah group travel tersebut diajukan ke kedutaan Saudi Arabia melalui provider visa umrah yang telah ditunjuk oleh Kedutaan Arab Saudi itu sendiri. Adapun visa umrah setelah dokumen jemaah dikatakan lengkap dan sudah diajukan kepada provider visa umrah, maka permohonan visa umrah akan dapat dilakukan entry ke sistem dengan catatan kuota visa umrah masih tersedia. Jika kuota visa umrah masih tersedia, maka entry data dapat diterima dan diproses untuk terbitnya mova visa umroh. Mova visa umroh sejak entri data hanya membutuhkan waktu kira-kira 2-3 hari. Jika Mova visa umroh sudah terbit, maka visa umrah pun dapat diterbitkan langsung dalam passport calon jemaah umrah. Perubahan mova visa umrah menjadi visa umrah yang tertera di passport dapat terealisasi jika tersedia dokumen otentik berupa : r 5JDLFU 11 EBSJ *OEPOFTJB 4BVEJ Arabia r ,BSUV ,VOJOH 4VOUJL .FOJOHJUJT (Asli dan benar sudah di suntik karena banyak dipalsukan)

r 1BTTQPS ZBOH NBTJI CFSMBLV r #VLUJ LPOUSBL IPUFM EJ .BEJOBI EFOHBO 5SBWFM #18 QFOZFMFOHHBSB resmi Umrah. r #VLUJ ,POUSBL )PUFM EJ .FLLBI EFOHBO 5SBWFM #18 QFOZFMFOHHBSB resmi Umrah. r #VLUJ LPOUSBL #VT 4ZBSJLBI EJMBrang menggunakan bus per-orangan karena rawan ditelantarkan) EFOHBO 5SBWFM #18 QFOZFMFOHHBSB resmi Umroh . r /PNPS LPOUBL QFSXBLJMBO 5SBWFM #18 QFOZFMFOHHBSB SFTNJ 6NSPI di Madinah dan Mekkah. r +BEXBM LFCFSBOHLBUBO TUFQ CZ TUFQ BO 5SBWFM #18 QFOZFMFOHHBSB resmi Umroh. Jika dokumen tersebut di atas tidak tersedia, maka visa umrah tidak dapat diterbitkan. Setelah visa umrah terbit, khususnya tahun 2013, masing-masing calon jemaah umrah akan mendapat kode barcode yang dipasang dalam bentuk gelang dengan nama masingmasing calon jemaah umroh, kode CBSDPEF EBO OBNB #18 QFOZFMFOHgara resmi umroh & haji. Demikianlah informasi tentang proses visa umrah, lebih kurangnya mohon dimaafkan semoga info ini dapat membantu memberi kemudahan dan pemahaman calon jemaah umroh khususnya asal Kalimantan Barat. Drg. Heru Wijaryadi Djarkasie Pemilik Ihya Tour And Travel.

C cmyk

KOMUNIKASI BISNIS

Pontianak Post

Advertorial

Guru Bimbingan Konseling Pengerak Motivasi Siswa Ikuti SPMB Tahap I: 25 Maret-20 Juli 2013 SEKRETARIS Prodi Bimbingan Konseling STKIP-PGRI Pontianak, Amelia Atika MPd mengatakan, sering kita mendengar pemerintah, baik melalui Kemendiknas dan jajaran dibawahnya terus mengumandangkan agar semua stakeholder pendidikan dapat mendorong pembentukan karakter bagi para siswa. “Hal ini malahan sudah sejak lama dilakukan Prodi Bimbingan Konseling STKIP-PGRI Pontianak. Bahkan dimulai sejak prodi ini dibuka hingga saat ini,” katanya. Menurut Amelia, pendidikan karakter di STKIP-PGRI Pontianak dilaksanakan secara partisipatif, dimulai antara dosen dan mahasiswa dilingkungan kampus dan secara luas dilakukan siswa kepada siswa saat melaksanakan program KKm-PPL Terpadu. Diungkapakan dia, keberhasilan dari seorang guru bimbingan konseling dalam penyampaian pendidikan karakter bukan dilihat dari prestasi atau kenaikan kelas yang diraih para siswanya, melainkan bagaimana guru konseling bisa membangun kepribadian siswa yang tangguh, tidak putus asa, penuh kejujuran sertamemiliki displin yang tinggi. “Karenanya, guru-guru bimbingan konseling tidak bisa bekerja sendiri melainkan harus melibatkan stakeholder yang ada di sekolah,” jelas Amelia, Selasa (11/6) kemarin. Lanjut dia, setiap sekolah idealnya memiliki tiga guru bimbingan konseling, atau perbandinganya satu guru BK melayani 150 siswa. Ke-

BERFOTO BERSAMA: Amelia Atika MPd (tengah) diabadikan bersama para dosen Prodi Bimbingan Konseling lainnya bertempat di ruang kerjanya belum lama ini.

beradaan guru BK, selain memacu atau memotivasi para siswanya juga dituntut agar dapat mencari solusi dari berbagai persoalan yang dihadapi para siswanya. Ia juga menambahkan, hingga saat ini jumlah guru bimbingan konseling di sekolah-sekolah baik tingkatan SD-SMA di Kalbar masih sangat jauh. Padahal, peranannya begitu luar biasa dalam mendorong prestasi siswa di sekolah. Oleh karena itu, ambil kesempatan menjadi calon guru bimbingan konseling di STKIP-PGRI Pontianak. Caranya gampang, ikuti Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) tahap pertama yang dimulai dari 25 Maret-20 Juli 2013. Adapun tahapan SPMB yang harus

diikuti yakni, tes tertulis 22 Juli, tes wawancara 23 Juli, tes fisik 24-26 Juli (Prodi Penjaskes), tes praktik 24-26 Juli (Prodi PTIK dan Bahasa Inggris). Pengumuman SPMB tahap I ini disampaikan 3 Agustus dan daftar ulang dilaksanakan 5-24 Agustus 2013. Pendaftaraan juga dapat dilakukan secara online. Caranya: calon mahasiswa datang ke kantor POS atau Bank BTN terdekat dengan membawa pas foto (4x6) satu lembar, membayar biaya pendaftaraan Rp200 ribu (1 pilihan prodi) dan Rp250 ribu (2 pilihan prodi). Untuk informasi lebih jelas dapat menghubungi telepon (0561)-748219, fax (0561)-6589855 atau email: info@stkipptk.ac.id. (d3/biz)

Vermint jaga Vitalitas & Menyehatkan VERMINT bekerja pada dua sisi dalam pengobatan Typus, yaitu membunuh bakteri penyebabnya dan sekaligus menurunkan demamnya. Mengatasi migrain, ambein, exim, borok, biduran. Mengeringkan luka bakar dan merapatkan serta menghilangkan luka bekas jahitan operasi atau cesar. Tak hanya itu, juga menghilangkan keluhan semasa kehamilan, Ekstrak Lumbricus Rubellus yang merupakaan kandungan dalam Vermint sangat baik untuk pengobatan. Mengandung 20 jenis asam amino dan protein (76%) yang lebih tinggi dibanding ikan maupun daging, asam Archidonat, Enzim Lumbrokinase, Peroksidase, Katalase, Selulose dan Lignase. Vermint berkhasiat; membantu menyembuhkan asma, batuk malam hari, batuk rejan banyak dahak, air seni berwarna kuning, juga penyakit tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah, pendarahan dan melancarkan peredaran darah. Lumbricus Rubellus juga menurunkan demam, menghaluskan dan melembabkan kulit. Kalau anak-anak sering menangis di malam hari atau sudah tidur juga bisa diberikan Lumbricus Rubellus (Vermint). Vermint sangat penting dalam mengatasi kerontokan rambut alamiah, dan mempercepat penyembuhan kerontokan rambut akibat penyakit fase anagen dengan suplai protein asam amino. Dalam kandungan Vermint terdapat enzim Lumbrokinase yang berfungsi menghancurkan sumbatan pembuluh darah dan mengobati infeksi pembuluh darah, serta melancarkan kembali sirkulasi darah keseluruh jaringan tubuh, sehingga sangat efektif untuk mengobati stroke dan jantung. Keunggulan Vermint adalah: Bekerja secara bio medicine sehingga tidak menimbulkan efek samping, aman untuk segala usia (sangat baik untuk orang dewasa dan anak-anak), aman dikonsumsi dalam jangka lama dan terus menerus, aman digunakan bersamaan/ terpadu dengan obat dokter, bahkan meningkatkan daya kerja obat tersebut. Vermint sudah terdaftar di Depkes RI dengan No: POM TR. 023.317.301 dan sudah mendapat sertifikat halal MUI, dengan No: LPPOM MUI: 00140049161208. Produksi PT. Vermindo Internasional.

Vermint sudah beredar di Kalbar khususnya di Kota Pontianak yaitu di; Apt Abadi, Apt Agung, Apt Amelia, Apt Anugerah, Apt Arwana, Apt Barokah, TO Batara, Apt Bersama, Apt Bintang, Apt Cipta, Apt Cinta Kasih, Apt Fajar, Apt Fatimah, Apt Gajah Mada, Apt Graha, TO Hidup Sehat. Apt Husada, Apt Imam Bonjol, Apt Irma, Apt Kharitas Bhakti, Apt Kimia Farma, Apt Makmur, Apt Makmur II, Apt Mandiri, Apt Mandiri II, TO Manjur, Apt Matahari, Apt MegaSari Farma, Apt Merdeka Timur, Apt Mitra Setia, Apt Mullia, TO Murni, Apt Murni, TO Mutiara, Apt Nusa Indah. TO Paris, Apt Pelangi Kota Baru, Apt Pelangi Podomoro, Apt Pretty, Apt Purnama, Apt Rizki, Apt Sahabat, Apt Syahra, Apt Sehat, Apt Sejahtera, Apt Serdam, Apt Seguna, TO Seruni, Apt Sha-Sha, TO Segi Delapan, TO Sehat Abadi, TO Sinar Abadi, TO Sinar Abadi II, Apt Sui Durian, Apt Therapy, Apt Utama, Apt Utama Farma, Apt Vegalia, Apt Vijaya, TO Jenaka, TO Sinar Mutiara.(d2/biz)

Cara Kembalikan Gairah Seks Istri SAYA adalah L, 35 tahun, dan sudah menikah 5 tahun lebih. Saya punya masalah hubungan suami istri. Gairah untuk berhubungan dengan suami menurun, bahkan hilang sama sekali. Setiap kali suami mengajak saya menolak, karena saya merasa tidak nyaman, dan kadang rasa nyeri saat berhubungan atau sesudah, sehingga saya tidak pernah merasakan kepuasan seksual (orgasme). Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya, karena saya takut jangan sampai suami menyeleweng. Kehilangan gairah seksual kerap terjadi pada siapa saja, khususnya wanita lebih banyak dibanding dengan pria.Wanita biasanya masih malu, dan bersifat tertutup, dan enggan membicarakannya. Kehilangan gairah seksual dapat terjadi karena gangguan psikologis, stres yang berkepanjangan, cemas, gelisah dan kurang percaya diri. Dapat pula karena gangguan fisik, merokok, alkohol atau menggunakan napza. Perempuan yang kehilangan gairah seksual kemungkinannya tidak mampu melakukan hubungan seksual yang menyenangkan, terlebih berharap untuk mencapai kepuasan seksual (orgasme). Akibat tidak dapat terangsang, maka lubrikasi vagina tidak terjadi dan jika tetap dilakukan pemaksaan panetrasi, maka terjadi trauma dengan perasaan nyeri. Cara untuk mengatasi kehilangan gairah seksual bagi wanita mapun pria adalah dengan mengon-

sumsi obat, yang tentunya aman dan tidak mempunyai epek samping. Obat saat ini yang aman dan sudah diakui badan kesehatan dunia (WHO) adalah biji Tribulus Terrestris tipe Afrika, karena mengandung protodiosin yang berubah menjadi Dehidroepiandersteron (DHEA) bila dalam tubuh yang merupakan bahan dasar Testosteron. Tribulus juga mengandung Furostamol, yang bertujuan merangsang saraf androgen di otak hipotalamus (otak psikis) untuk kembali aktif, bergairah dan bergairah lagi serta menjaga kesehatan psikis seksual laki-laki maupun wanita. Untuk wanita lubrikasi dapat terjadi dan membuat vagina lebih elastis, sehingga tidak terjadi rasa nyeri disaat berhubungan seksual. Dari data, ada sekitar 75 % yang berhasil mengembalikan gairah seksualnya selama minum biji Tribulus Terrestris tipe Afrika. Rata-rata yang mengeluhkan kehilangan gairah seksnya adalah kaum pria yang berumur 40 tahun ke atas. Untuk daerah Kalimantan Barat, biji Tribulus sudah ada dalam bentuk kapsul, yang namanya Tribulus HC dan sudah beredar di apotek dan toko obat di Kota Pontianak. Untuk Ketapang dapatkan di: Apt Mulia dan Apt Lestari Farma. Sambas: TO Santos. Sanggau: Apt Yoga. Landak: Apt Meriba. Singkawang: Apt Merdeka, Apt Asean, Apt Singkawang, Apt Ganesa, TO Apollo dan TO Seribu Satu.(d2/biz)

SINSHE Hongkong Pontianak yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, merupakan pusat pengobatan penyakit kronis dengan metode herbal sinshe, ada konsultan sinshe ahli ternama dari Tiongkok, dengan herbal alami sinshe telah berhasil mengatasi penyakit banyak pasien penderita. Menggunakan paduan pengobatan tradisional herbal sinshe & resep ilmu pengetahuan modern, resep kuno kekaisaran, resep pengalaman, resep rahasia turun temurun, khusus mengobati berbagai penyakit bandel, penyakit kronis dan penyakit yang sudah lama diobati namun belum sembuh juga. Sinshe Hongkong Pontianak dalam mengobati berbagai penyakit jenis akut maupun kronis antara lain: asma, radang hidung, radang tenggorokan, bronchitis, emfisema paru dan penyakit lainnya menerapkan metode herbal sinshe yang sudah memiliki sejarah sekitar 2.000 tahun, mengkombinasikan pengalaman para ahli pengobatan kuno, penelitian dan terobosan baru, digabungkan dengan teknologi tinggi modern, melalui penelitian bertahun-tahun berhasil menciptakan terobosan terbaru herbal alami yang sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit radang hidung dan tenggorokan serta asma sampai ke akar-akarnya, yakni “San Lian He Xiao Yan Fang Fa” dan “Yi Tian Ding Chuan San”. Metode pengobatan herbal sinshe ini memiliki hasil efektifitas yang sangat tinggi, persentase keberhasilannya sangat tinggi, tidak beracun, tidak memiliki efek samping, tidak peduli kondisi penyakit ringan/ parah, usia tua/muda, riwayat pe-

Rabu 12 Juni 2013

SINSHE HONGKONG

Atasi Rinitis dan Asma secara Efektif & Sampai ke Akar-akarnya Pengobatan Sinshe Hongkong yang Manjur, Satusatunya di Pontianak

nyakit panjang/pendek, rata-rata begitu konsumsi obat herbal akan terasa khasiatnya, rata-rata diobati sekitar 3-7 hari semua gejala penyakit berangsur menghilang, dengan

obat 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi, sesudah diatasi tidak mudah kambuh. “Dapatkan p ro g ra m p ro mosi khusus bagi yang datang berobat ke Sinshe Hongkong.” Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong, Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, telepon: 0561-733268, 0821 52797 888 (Hari Minggu & libur tetap buka).(a2/ biz)

Tekanan Darah Tarmiji Kembali Normal

Berkat Minum Gula Aren “SETELAH minum Gentong Mas secara teratur selama 5 bulan, sekarang badan tidak sakit lagi, tekanan darah kembali normal. Saya sudah merasakan manfaat herbal ini sejak minum kotak kedua,” kata Tarmiji, seorang buruh bangunan yang sekarang mempercayakan kesehatannya pada yang alami. Ayah 4 anak ini menceritakan, hidupnya seringkali tidak nyaman karena menderita hipertensi atau yang masyarakat kita kenal dengan tekanan darah tinggi. “Kalau tekanan darah saya tinggi, punggung dan belakang kepala saya sering terasa sakit,” cerita Tarmiji saat menceritakan tentang sakit yang dulu sering dialaminya. Hipertensi (hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas), dan diastolic (angka bawah) pada pemeriksaan tensi darah. Nilai normal tekanan darah seseorang secara umum adalah 120/80 mmHg. Dalam aktivitas sehari-hari, tekanan darah bervariasi tetapi masih dalam kisaran normal. Tetapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat di waktu beraktivitas atau berolahraga. Tertarik dengan pengobatan yang alami, pria berusia 54 tahun ini pun mencoba mengonsumsi Gentong Mas. “Sepengetahuan saya pengobatan herbal itu bagus karena tidak mengandung bahan kimia, karenanya begitu saya tahu tentang Gentong Mas, saya tertarik untuk mencobanya,” terangnya menceritakan perkenalannya dengan Gentong Mas.

Setelah merasakan manfaatnya, ia pun tak segan-segan untuk membagi pengalaman baiknya dengan orang lain. “Mudahmudahan pengalaman yang saya alami ini dapat bermanfaat bagi orang lain,” harap warga Perumahan Kampung Tengah, Desa Kubu Padi, Kec. Kuala Mandor B, Kab. Kubu Raya, Kalbar tersebut. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Habbatussauda, butiran biji hitam yang telah dikenal sejak beribu tahun lalu di Timur Tengah bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah dari endapan lemak dan pengapuran. Sementara Kayu Manis yang juga dikandung dalam Gentong Mas berfungsi sebagai penormal tekanan darah, sedangkan Gula Aren selain rasanya manis dan lezat juga bermanfaat menurunkan penyerapan lemak. Untuk hasil maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti menjalani diet rendah garam, kolesterol, dan lemak jenuh, stop konsumsi makanan dan minuman beralkohol, hindari stress, olahraga teratur, dan lain-lain. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www. gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi: 14047.(e5/biz)

Finalis LKTI Bakesbangpol Kalbar SETELAH melewati penyeleksian tahap 1 dan II Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) partisipasi politik masyarakat tahun 2013, yang digelar Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik beberapa waktu lalu, mengumumkan peserta yang masuk ke babak final. Ada pun yang masuk ke babak final antara lain, untuk tingkat SLTA: Felicia Putri dari SMA Santo Petrus, Lulu Mutia dari SMAN 3 Pontianak, Alby Arief D dari SMAN 3 Pontianak, Naomi C A dari SMA Immanuel Pontianak, Stenley A dari

SMA Gembala Baik dan Novianti C dari SMKN 3 Pontianak. Sedangkan untuk tingkat perguruan tinggi masing-masing; Nikodemus N dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Tanjungpura, Susanto dari Fisipol Untan, Eni Ratnawati dari Fakultas Kehutanan Untan, Tajul Anshor dari Fakultas Kedokteran Untan, Atem dari Fisipol Untan dan Adima dari IPDN (Manajemen Pemerintahan). Berkaitan dengan itu, Badan Kesbangpol Kalbar memberitahukan kepada para finalis LKTI

untuk mengikuti seminar pada 18 Juni 2013 di Hotel Mercure, Jalan Ahmad Yani nomor 91 Pontianak pada pukul 07.00 WIB. Penilaian seminar berdasarkan penguasaan materi dengan bobot 30%, kemampuan dalam mempertahankan argumentasi dengan bobot 25%, sistematika penjelasan dengan bobot 15%, penggunaan alat bantu/alat peraga dengan bobot 15% dan performance dengan bobot 15%. Pemenang akan diumumkan pada hari itu juga setelah seminar dan penghitungan nilai.(d5/ser)

Lumia EOS Diperkuat Kamera 41 Megapixel

NOKIA disebut sedang mempersiapkan smartphone Lumia EOS. Produk ini diyakini sangat kuat sebagai smartphone yang kualitas fotonya sangat baik karena

diperkuat kamera 41 megapixel. Smartphone ini sempat membuat kaget. Pasalnya, sebuah akun twitter, @vizileaks membocorkan foto Nokia Lumia EOS. Dari foto tersebut terlihat desainnya mirip seperti Lumia 920, dengan peletakkan sensor yang sedikit lebih di atas. Kamera yang akan digunakan dalam Lumia EOS itu mirip seperti Nokia 808 Pureview terdahulu. Soal spesifikasi, smartphone ini sangat cocok bersaing di kelas atas. Dibekali prosesor quad core Snapdragon 800 dengan desain layar 4,5 inci beresolusi 1280 x 720. Kameranya dapat merekam video 1080p dengan frame rate yang berbeda, sama dengan 720p. Selain itu ada banyak kelebihan produk ini. Seperti tampilan antar muka baru yang disebut Nokia ProCamera. Untuk mendukung produk ini, dibekali baterai 2.000 mAh. (in/die)

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Program Studi Manajemen Dakwah STAIN Pontianak

PROGRAM Studi Manajemen Dakwah (MD) memiliki visi ‘Sebagai pusat kajian dan pengembangan ilmu manajemen dakwah yang unggul’ dengan memadukan kemajuan iptek dan kearifan budaya lokal. Sesuai dengan visi tersebut, Prodi MD secara khusus bertujuan menyiapkan sarjana dakwah yang beriman dan berakhlak mulia serta memiliki kemampuan akademik dan profesional di bidang Manajemen Dakwah. Para lulusan atau alumni prodi LBPP-LIA (Lembaga Bahasa dan Pendidikan Profesional LIA) yang dikenal dengan LIA adalah salah satu unit usaha Yayasan LIA Jakarta, memiliki 60 cabang di Indonesia. Salah satunya di Kota Pontianak. Visi LIA, adalah menjadi lembaga pendidikan nonformal terbaik dan tersebar di Indonesia. Karena itu, sebagian besar materi atau bahan ajar digunakan di LIA adalah produk LBPP-LIA yang dirancang dan dikembangkan berdasarkan core curriculum yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan tren pengajaran terkini. Prinsip pengajaran LIA adalah Fun Learning, Learning How to Learn dan Learn More Than Just English dengan motto guru LIA yaitu FIESTA (Fun & Friendly, Interactive, Explorative, Systematic, Technology Savvy dan Autonomous) diharapkan dapat memberikan sentuhan yang berbeda di dalam pengajaran bahasa Inggris yang lebih efektif dan menyenangkan. Selain itu, kelaskelas bahasa Inggris di LIA dikelompokkan berdasarkan jenjang pendidikan di sekolah formal dan kemampuan masing-masing siswa, melalui tes penempatan (placement test). Tujuannya, agar proses belajar mengajar bahasa Inggris dapat berlangsung dengan lancar dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Mengapa memilih kursus bahasa Inggris di LIA? Karena LIA telah berpengalaman dan mempunyai dedikasi yang tinggi dalam penyelenggaraan pendidikan bahasa Inggris, materi belajar yang lengkap dan up to date, tenaga pengajar berkualitas dan terlatih, metode belajar menyenangkan dan interaktif, suasana belajar nyaman, biaya kursus terjangkau, sertifikat dari LIA Jakarta, dapat pindah atau melanjutkan kursus di seluruh cabang LIA di Indonesia, dan siswa

ini (bergelar S.Kom.I/Sarjana Komunikasi Islam) nantinya diproyeksikan untuk menjadi manajer atau administrator di berbagai bentuk lembaga dakwah, serta menjadi konsultan manajemen lembaga dakwah serta dapat pula menjadi wirausahawan. Secara khusus Prodi MD akan mengarahkan para lulusannya mampu menjadi wirausahawan di bidang travel atau biro perjalanan ibadah haji, umrah dan wisata ziarah. Bidang usaha jasa yang satu ini memang sangat

KOMUNIKASI BISNIS Advertorial

menjanjikan dan peluangnya masih sangat besar. Untuk menghasilkan para sarjana yang memiliki kompetensi seperti disebutkan di atas, para dosen yang akan mengajar di Prodi MD adalah dosen yang benar-benar memiliki kemampuan di bidangnya masingmasing, baik yang bergelar Doktor (S3) maupun Magister (S2) lulusan perguruan tinggi di dalam dan luar negeri. Selain dosen yang profesional, Prodi MD juga telah merintis berbagai kerjasama dengan sejumlah stake holders seperti: Travel/ Biro Perjalanan Haji dan Umroh, Badan Amil Zakat Daerah, Dewan Masjid Indonesia, Ormas-ormas Islam, BMT (Baitul Mal wa Tamwil), BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim) dan sebagainya. Hingga saat ini, peminat yang masuk ke Prodi IAT melalui jalur prestasi (PMDK) cukup banyak dan bahkan telah mencapai 2 kelas. Peluang untuk masuk di Prodi MD ini masih terbuka lebar, khususnya melalui jalur ujian tertulis. Lulusan SMA/ SMK/Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren yang berminat dan ingin masuk ke Prodi MD dapat mengikuti pendaftaran secara online (jalur ujian tertulis gelombang I: 6 Mei-15 Juni 2013), maupun secara mandiri (jalur ujian tertulis gelombang II: 1 Juli-30 Agustus 2013).(d4/biz)

Anda Selesai S1 dari Berbagai Bidang, Punya Masalah?

Solusinya Hanya di Program S2 MM Untan USA pada 1994. SEBAGAI satu-satunya Program Menurut Ketua MM Untan, HS. SianiMagister Manajemen yang ada di par, bahwa Tony memiliki pengalaman Kalbar, program S2 MM Untan telah panjang baik di dunia akademis maumendapat sertifikat ISO 9001:2008 pun profesional. Dianataranya sebagai dari TUV Rheinland sejak tahun 2013. konsultan ADB (Asian Development Yakni sertifikat standartrisasi terbaru Bank), TPSDP (Technological and untuk lembaga apakah berkualitas Professional Skills Development secinternasional ataukah tidak. tor Project) dan Bank Dunia, sempat Para pengajar lokal maupun naberkarir di Biro Pusat Statistik, Direktur sional tidak hanya memberikan RAPiD (Research Analysis and Profesteori-teori Sumber Daya Manusia sional Development), Deputi Direktur (SDM), Pemasaran, Keuangan dan Program dan Kerjasama ILGOS (InKeuangan Daerah, tetapi juga menstitute for Local Governance Studies), gajak mahasiswa membahas studi Direktur STIE Perbanas dan Vice kasus (Actual and Teoritis). Hal ini Chancellor STEKPI School of Business diharapkan agar mahasiswa yang Tony Bambang Trihartanto, and Management, Jakarta, Indonesia mengalami kejadian kasus serupa di M.Sc, Ph.D sebelum kemudian bergabung menjadi kantor/lapangan, dapat mengetahui staf pengajar sekaligus Dekan Fakultas solusi dan tindakan akan diambil. Studi kasus ini juga dapat membantu para mahasiswa Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Bakrie sejak Mei yang sedang mengalami problem sulit dipecahkan, 2010, dan lain sebagainya. Program S2 MM Untan terbagi menjadi 3 kelas. (1) Kelas untuk mendapatkan solusinya bersama S2 MM Untan. Pada Maret 2013, Program Pascasarjana Magister Intensif A, perkuliahan akan dilaksanakan Sabtu dan Manajemen Universitas Tanjungpura (S2 MM Untan) Minggu pada pukul 08.00-17.00 WIB. (2) Kelas Intensif B telah meluluskan 1.091 wisudawan, yang sekarang (kuliah malam) perkuliahan dilaksanakan setiap Senintelah menduduki posisi/jabatan strategis diberbagai Jumat, pukul 19.00-21.45 WIB. (3) Kelas Fresh Graduate instansi pemerintah/perusahaan (BUMN/BUMS) baik (kuliah pagi) dilaksanakan setiap Senin-Jumat, pukul 08.30-11.00 WIB. Program S2 MM memiliki 3 konsentrasi di Kalbar maupun Nasional. Contoh yang terbukti dan teruji telah menjadi tokoh program studi. Pertama, Manajemen Keuangan/Keuanmasyarakat dari wisudawan MM adalah Drs.Christiandy gan Daerah. Kedua, Manajemen Pemasaran dan ketiga, Sanjaya SE.MM (sekarang Wakil Gubernur Kalbar) dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Pastikan diri Anda telah terdaftar di Program S2 MM Paryadi, S.Hut.MM (Wakil Wali Kota Pontianak sekarang). “Salah satu dosen luar yang mengajar di S2 MM Untan. Sekretariat pendaftaran berlokasi di Gedung Untan adalah Tony Bambang Trihartanto, M.Sc, Ph.D. Magister Manajemen Untan, Jl. Imam Bonjol Pontianak, Tony meraih gelar Master of Science dalam bidang So- Kode Pos 78124, atau Anda dapat menghubungi: Susi, cial and Economic Statistics dari George Washington Ali dan Fara, telepon (0561) 571512, Fax (0561) 571513 University, Washington DC, USA pada 1983 dan gelar dan Email: pasca_mmuntan@yahoo.com. Atau hubungi contact person untuk informasi lebih detil 08125603191 Ph.D dalam bidang Production and Environmental Economics dari Texas Tech University, Lubbock, Texas, (Wahyu Laksana, Sekretaris MM Untan).(e6/biz)

Seminar Bisnis Paling Fenomenal Ternyata Jadi Developer Perumahan Itu Mudah

LBPP-LIA Pontianak Lembaga Kursus Bahasa Inggris Berpengalaman & Terpercaya dilindungi asuransi kecelakaan diri dari Asuransi Bintang Jakarta. Materi belajar di LIA berupa Student Book, Workbook, CD atau kaset, majalah berbahasa Inggris CnS, buku catatan dan pen diberikan secara gratis kepada setiap siswa. LBPP-LIA cabang Pontianak dibuka pada tahun 1994, dan saat ini memiliki ratusan siswa yang mengikuti program English for Children (EC) untuk siswa SD, English for Teens (ET) untuk siswa SMP, English for Adults (EA) untuk siswa SMA dan umum, serta program Conversation in English dan Preparation Course for the TOEFL® untuk umum. Selain itu, LIA juga menyelenggarakan tes bahasa Inggris atau disebut EPTTM (English Proficiency Test),

yang merupakan produk asli LIA yang banyak dipakai oleh perguruan tinggi nasional dan perusahaan-perusahaan baik swasta maupun pemerintah untuk mrngukur kemampuan bahasa Inggris mahasiswa atau karyawannya. LIA sendiri menggunakan EPTTM untuk mengontrol kemampuan akademis guru-gurunya secara berkala setiap tahun. LBPP-LIA Pontianak membuka kelas baru setiap bulan dan mengadakan tes penempatan setiap Sabtu, pukul 15.00-16.30 WIB atau jika berhalangan dapat menentukan waktu tes yang diinginkan. Tempat pendaftaran di Gedung LIA Jl. Antasari No. 48, telepon (0561) 738295/730228 Pontianak. LIA, A Commitment to Quality Learning.(d2/biz)

SAATNYA Anda jadi miliarder dari bisnis developer. Tahukah Anda jadi developer itu mudah dan murah. Modal ratusan juta hasil miliaran, bahkan hanya modal akomodasi jutaan saja sudah bisa menjadi developer, siapapun anda saat ini pasti bisa, asal tahu caranya. Jika dihitung-hitung, jumlah developer perumahan di sekitar kita, biasanya tidaklah banyak. Hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa menjadi developer perumahan itu sulit dan membutuhkan modal besar hingga miliaran. Dan karena anggapan itulah, Developer Properti Indonesia (DPI), sebuah komunitas developer muda Indonesia, telah berkeliling nusantara untuk mengadakan seminar dengan judul ‘Strategi Sukses Bisnis Developer Perumahan’. Dan kali ini, DPI akan menggelar seminarnya di Kota Pontianak. Seminar ini akan membuka mental blok kita, bahwa membangun bisnis developer itu mudah dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Seminar ini akan merubah paradigma umum yang selama ini diyakini banyak orang, bahwa bisnis properti sebagai bisnis padat modal yang hanya bisa dilakukan oleh para pemodal besar. Sebagai sebuah revolusi yang luar bisa, seminar ini akan menunjukkan pada kita banyaknya pengalaman dan

pengetahuan yang akan membuka peluang menjadi pengusaha real estate secara cepat dan pasti aman. Tentu saja, seminar ini juga menunjukkan pada kita, apa saja diperlukan menjalankan bisnis properti. Mengapa jumlah developer tidak banyak? Karena tidak ada yang mau berbagi ilmunya, tidak ada tempat konsultasi, tidak ada sekolah formalnya, takut gagal kalau sendirian dan mengira modalnya sangat besar. “Begitu Anda tahu caranya dan ternyata tidak memerlukan modal gede, saya yakin Anda tak akan mau berpikir berbisnis lain,” kata Miftachul Amin, yang merupakan founder DPI. Anda berani menjadi developer? Berani mencoba? Berani menjadi pengusaha developer? Seminar ini akan mengupas tuntas strategi membangun bisnis developer properti dengan modal kecil. Perumahan tak harus ratusan rumah, tapi bisa dimulai hanya sekian rumah. Materi yang akan ditunjukkan dalam seminar antara lain: membedah dapur rahasia developer properti, bagaimana

memulai bisnis developer properti dengan modal kecil, membongkar rahasia yang diperlukan untuk memulai bisnis developer properti hingga cara negosiasi mendapatkan lahan dengan penguasaan lahan yang sempurna. Juga akan dibahas bagaimana mengurus perizinan dengan cepat, cara menjalankan proyek, cara jitu memasarkan properti dengan cepat, membangun bisnis developer omset miliaran dengan modal kecil, menguak rahasia bagaimana menjual properti dengan segera, lebih cepat dan dengan harga lebih baik, trik-trik jitu menghindari risiko gagal, serta cara membuat perjanjian dengan semua pihak dalam sebuah proyek perumahan. Seminar akan diselenggarakan pada 21 Juni 2013 di Hotel Mercure, Jam 16:30. Biaya tiket Rp150.000 untuk 100 pendaftar pertama. Untuk mendaftar, cukup ketik SMS: <nama>#DPI#PONTIANAK, kirim ke 0878 1281 4148. Info: 081 392 745 745.(e3/biz)

Rahasia Jenius Dalam 5 Menit Rancang Kesuksesan & Kebahagian Anak Sejak Dini INGIN anak Anda sehebat einstein (ilmuan dunia) atau sekaya Bill Gates (orang terkaya nomor 1 dunia atau sedahsyat Thomas Alfa Edison, penemu dan pemilik perusahaan General Electrik. Ternyata mereka hebat bukan tiba-tiba, tetapi mereka sengaja dibentuk orangtuanya menjadi orang hebat semenjak umur 0-17 tahun, sehingga terbukti kehebatannya bisa kita lihat sekarang. Anak adalah permata jiwa bagi orangtuanya, sehingga apapun akan kita lakukan demi kesuksesan dan kebahagiaan anak. Kita tahu anak dilahirkan fitrah atau suci dalam perkembangannya orangtualah yang membentuk dia sukses atau tidak. Untuk itu, kami dari CV.Insan Mulia mempersembahkan seminar rahasia anak jenius dalam 5 menit bersama trainer nasional Wahyu A, pada Sabtu, 15 Juni 2013 pukul 14.00-17.00 dan dilanjuti 16 Juni 2013 pukul 09.00-16.00 di Wisma Nusantara Pontianak. Manfaat seminar ini adalah: (1) membuat cinta kepada Tuhan, mahluk dan alam semesta. (2) membuat perubahan permanen pada diri orangtua dan anak. (3) membuat anak percaya diri, termotivasi dari dalam dirinya, mandiri, kreatif dan energik. (4) solusi masalah pelajaran dan nilai di sekolah. (5) membentuk keluarga berkarakter. (6) memastikan masa depan anak sukses dan bahagia. (7) menyikapi anak hiperakatif. (8) membantu anak menghilangkan sifat malas, mengompol, suka nonton tv, suka game, tak percaya diri dan phobia. Beberapa kesaksian setelah mengikuti seminar ini datang dari Ny Farida dari Surabaya, sebelumnya anak saya lambat dalam mengingat sesuatu, agak pendiam, kurang percaya diri, bahkan nilai pelajaran kurang baik. Namun setelah mengikuti seminar ini anak saya lebih mudah dan cepat mengingat sesuatu, dia lebih ceria, percaya diri dan nilai pelajaran baik dari sebelumnya. Ny Lily dari Jakarta mengaku, sebelumnya anak

lebih cepat marah dan kurang sopan terhadap orangtuanya maupun orang lain. Namun setelah mengikuti seminar ini anak saya lebih penyayang dan lebih riang gembira. Bahkan kepada orangtuanya maupun orang lain dia lebih perhatian, terlebih dia mengerjakan PR dari sekolahnya dengan kesadaran sendiri. BagiandainginmendaftWahyu A arakananaknyadalamseminar ini, maka orangtua dapat mengikuti anak-anaknya dalam seminar rahasia anak jenius: diperuntukkan bagi anak-anak dari usia 0-17 yang dapat dipraktikkan dalam seminar ini. Mulai dari menghafal puluhan kata acak dalam hitungan detik, dengan begitu menunjukan anak-anak pada dasarnya jenius tergantung bagaimana orangtua mendidik dan menjaganya. Bagi orangtua berminat mengikuti seminar rahasia anak jenius, dapat membeli tiket sebelum hari pelaksanaan dengan biaya Rp50ribu/keluarga. Pembelian tiket dapat dilakukan melalui transfer kerekening ke Bank BRI dengan nomor rekening 484 201006484535 dan Bank Mandiri 1460006749720 atas nama Hadi Prayitno. Setelah ditransfer lakukan sms dengan cara: Nama#genius#jumlah transfer ke 082357757580, bukti transfer sebagai pengganti tiket. Pembelian tiket pada hari pelaksanaan harga naik menjadi Rp200 ribu (kesempatan terbatas), dijamin pasti bisa garansi 100 persen uang kembali dan bagi yang belum jelas dapat melakukan sms. Caranya: info (spasi) nama kirim ke082357757580 maka akan dihubungi panitia.(d3/biz)

OPINI

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Diseminasi Gratifikasi BEBERAPA waktu lalu OLEH Jokowi menerima sebuah gitar dari band Metalica leng- AHMAD GELORA MAHARDIKA* kap dengan tanda tangan atau patut diduga hadiah atau dari bassis Robert Trujillo. Gitar yang sempat dipamer- janji tersebut diberikan untuk kan oleh Jokowi itu sekarang menggerakkan agar melakuresmi berpindah tangan ke kan atau tidak melakukan KPK karena dianggap se- sesuatu dalam jabatannya, bagai gratifikasi terhadap yang bertentangan dengan kepejabat negara. Sebenarnya wajibannya. Kata “atau tidak bagaimanakah membedakan melakukan sesuatu sesuatu pemberian kepada individu dalam jabatannya” ini sebedan kepada pejabat negara narnya merupakan frase yang mutlak ambigu karena tentu dalam konteks gratifikasi? Gratifikasi dalam perpektif sulit membedakan mana subKPK mengacu pada penjela- jek sebagai pejabat negara san Pasal 12B UU No. 20 Tahun dan urusan privasinya. Kasus ambigu pada subjek 2001 adalah Pemberian dalam arti luas, yakni meliputi pem- itu bisa terlihat pada rancunya berian uang, barang, rabat penyelidikan KPK terhadap (discount), komisi, pinjaman kasus LHI. Pada kasus mantanpa bunga, tiket perjalanan, tan Presiden PKS LHI, KPK fasilitas penginapan, per- menjerat LHI dengan pasal jalanan wisata, pengobatan gratifikasi sebagai pejabat cuma-cuma, dan fasilitas lain- negara karena kedudukannya nya. Gratifikasi tersebut baik sebagai anggota DPR RI, akan yang diterima di dalam negeri tetapi jika melihat posisinya maupun di luar negeri dan di komisi I yang membidangi yang dilakukan dengan meng- pertahanan, luar negeri, dan gunakan sarana elektronik informasi maka kita tidak atau tanpa sarana elektronik. akan menemukan korelasLantas siapa sajakah yang di- inya dengan kuota impor sapi larang menerima gratifikasi?. yang berada di bawah Komisi Dalam ketentuan selanjutnya IV. Akan tetapi akan relevan disebutkan pada Pasal 12B ketika melihat relasi antara ayat (1) UU No.31 Tahun 1999 LHI sebagai Presiden PKS berbunyi setiap gratifikasi dan Mentan Suswono sebagai kepada pegawai negeri atau bawahannya. Namun, apapenyelenggara negara diang- bila konsisten dengan jabatan gap pemberian suap, apabila subjek sebagai Presiden PKS berhubungan dengan jabatan- seharusnya LHI lepas dari nya dan berlawanan dengan tuduhan gratifikasi karena pokewajiban atau tugasnya, akan sisi dia bukan sebagai pejabat tetapi ketentuan tersebut tidak negara. Kasus ambigu pada objek berlaku apabila gratifikasi tersebut dilaporkan kepada bisa kita lihat juga baru-baru KPK. Lantas siapakah yang ini. Bassis Metalica dalam sebenarnya disebut dengan wawancaranya mengaku pejabat negara?. Pada Pasal memberikan gitar itu pada 2 UU 28 Tahun 1999 dijelas- Jokowi sebagai hadiah yang kan siapa saja yang termasuk diberikan karena pribadi penyelenggara negara, yaitu Jokowi yang menyukai musik Pejabat Negara pada Lem- rock dan dekat dengan rakyat, baga Tertinggi Negara, Pejabat muncul sebuah pertanyaan reNegara pada Lembaga Tinggi toris apakah gitar itu juga akan Negara, Menteri, Gubernur, diberikan apabila Gubernur Hakim, Pejabat negara yang DKI masih dijabat oleh Fauzi lain sesuai dengan ketentuan Bowo atau yang lainnya?. Gitar yang sebenarnya peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan Pejabat merupakan hadiah pribadi lain yang memiliki fungsi strat- kepada Jokowi dan itu diakui egis dalam kaitannya dengan secara terus terang oleh Robpenyelenggara negara sesuai ert Trujillo akhirnya menjadi dengan ketentuan peraturan milik negara dan akan dimuperundang-undangan yang seumkan/dilelang oleh KPK. Selain itu aturan ini sebeberlaku. Dalam kasus gratifikasi narnya masih menyimpan memang kerap kali muncul bom besar permasalahan, ambiguitas subjek dan ob- karena sempitnya lingkup jek, terutama ketika pejabat pejabat negara yang didefinegara yang dimaksud juga nisikan dalam Undang-Unmerupakan pejabat di tempat dang, definisi pejabat negara lain. Dalam aspek ambiguitas dalam undang-undang ini subjek, kerap kali kita kebin- belum mencakup pejabatgungan untuk menilai apakah pejabat lain yang dibiayai oleh seseoarang ini diberi gratifika- APBN seperti Komisioner KPU si dalam kapasitasnya sebagai yang dianggap lembaga indepejabat negara atau pribadi. penden, serta pejabat partai Pada Pasal 12 Undang-Un- politik yang duduk diluar dang Nomor 20 Tahun 2001 kekuasan. menyebutkan bahwa Pegawai Diseminasi Gratifikasi negeri atau penyelenggara Terjeratnya dua ketua negara yang menerima hadiah atau janji, padahal diketahui umum partai politik besar

di Indonesia membuat masyarakat tersadar bahwa jabatan politis mempunyai pengaruh kuat dalam pemerintahan. Padahal kita tahu bersama kedua orang tersebut tidak secara aktif menggunakan jabatannya untuk merubah kebijakan strategis pemerintah, bahkan sosok Anas Urbaningrum adalah murni orang diluar pemerintahan. Akan tetapi peran kedua orang tersebut dalam mempengaruhi pemerintahan terlihat signifikan, hal ini memperlihatkan bahwa posisi pejabat negara bukanlah kuasa mutlak, ada shadow people yang mempunyai kuasa lebih tinggi, dan orang-orang ini perlu untuk di pantau pula oleh para penegak hukum. Salah satu hal yang kemudian dilakukan KPK dalam memperluas jangkauan hukum dalam Undang-Undang Tipikor adalah menjerat pelaku lainnya dengan undang-undang lain yang relevan. Beberapa waktu ini KPK mencoba menjerat beberapa tersangka korupsi dengan Undang-Undang Pencucian Uang, dengan aturan ini KPK memang mempunyai kewenangan untuk menjerat setiap orang yang menerima aliran dana korupsi baik secara aktif maupun pasif. Akan tetapi sebagaimana kita ketahui, bahwa KPK tidak mempunyai pengalaman dalam menangani permasalahan yang berhubungan dengan pencucian uang, KPK terkesan kurang mampu membedakan penerima pasif dan aktif dalam perspektif pencucian uang, hal ini ini dipertegas oleh Romli Atmasasmita bahwa setiap orang yang diduga menerima aliran dana korupsi harus dibuktikan dia mengetahui ada transaksi yang melanggar hukum, dia harus punya keinginan untuk menikmati uang, serta punya tujuan untuk mendapatkan baru kemudian bisa dijerat dengan undang-undang pencucian uang. Kesulitan KPK dalam menjerat pelaku pencucian uang tentu tidak boleh melemahkan semangat pemberantasan korupsi yang ada di Indonesia. Salah satu hal yang bisa dilakukan KPK adalah menemukan dasar hukum baru untuk menjerat pelaku korupsi. Perubahan UndangUndang Tipikor dengan memasukkan beberapa item baru bisa dilakukan sekarang, salah satu item yang diusulkan oleh ICW adalah trading influence, yang bisa menjerat bukan hanya pejabat negara saja akan tetapi juga pejabat politik yang mempunyai pengaruh kuat. * Penulis adalah Peneliti di Foppera Institute

ilustrasi: Kekes

Cara Memperoleh Saksi MEDIA massa cukup sering memberitakan bahwa cukup banyak perkara yang menyangkut sejumlah persoalan tindak kejahatan di negeri ini, sebut saja antara lain pembunuhan, penodongan, perampokan, pencurian, penipuan, korupsi dan sebagainya, tidak dapat disidik, ataupun disidangkan oleh institusi terkait. Alasannya? Sederhana saja: tidak ada saksi. Begitu sulitkah mencari saksi, ataukah memang tak banyak orang yang berminat menjadi saksi demi menceritakan apa adanya yang terjadi menurut penglihatan, pengetahuannya? Konon, sejumlah kejadian tindak kejahatan sebenarnya ada yang menyaksikan, tetapi para saksi mata tersebut mengelak menjadi saksi dengan sejumlah alasan. “Merepotkan, lagi pula menyita waktu”; “Diri dapat menjadi tidak aman”; demikian bunyi sebagian alasan mereka. Sejumlah orang di negeri ini menjadi orang kaya baru, orang kaya mendadak, dengan harta miliaran rupiah, padahal mereka masih terkategori muda usia, dan jika ditilik dari “pekerjaan” mereka, tampaknya ada “sesuatu” yang

OLEH ABDUL HAMID

membuat mereka seperti itu. Mungkin mereka punya “ILMU”, singkatan dari : Ilmu Lihai Menggandakan Uang. Banyak orang di sekitar yang mengetahui pemilik ILMU itu, tetapi tak berani menjadi saksi, apalagi jika kebetulan “dapat tempias”. Benarkah untuk mendapatkan saksi mata terhadap suatu peristiwa atau kejadian tindak kejahatan itu sangatlah susah? Dikisahkan seorang laki-laki yang sedang menikmati secangkir kopi di warung kopi, bercerita kepada para temannya bahwa dia meminjamkan kepada seseorang sekeping emas, tetapi dia tidak memiliki saksi. “Aku khawatir kalau ditagih jangan-jangan dia akan menyangkal bahwa dia pernah meminjam sekeping emas dariku,” kata si lelaki cemas. Para teman si lelaki tersebut tentu saja menujukkan rasa simpati mereka. Tiba-tiba seorang sufi yang juga lagi asyik ngopi di pojok warung, mengangkat kepalanya dan

Birokrasi dan Duafa TKI RASANYA pantas malu kita ”mengekspor” kerusuhan ke Arab Saudi. Kemarahan para TKI pengantre di Konsulat Jenderal RI di Jeddah turut merepotkan negeri gurun ini. Kerusuhan yang diwarnai pembakaran dan amuk ini menjadi indikasi bagaimana birokrasi Republik Indonesia melayani kaum duafa, termasuk para TKI. Wajah kita, sekali lagi, dilempar abu akibat tak cermat mengelola warga kita di luar negeri. Presiden SBY pun dikabarkan memantau amuk ini. Birokrat kita tak tanggap dan tak mampu mengatasi simpang siur dan menjernihkan informasi pemutihan surat perjalanan laksana paspor (SPLP). Banjir pengantre yang mengira kemarin adalah batas akhir pemutihan SPLP menunjukkan para TKI tak mendapatkan layanan informasi yang memadai. Padahal, mestinya ada simpul-simpul kelompok TKI yang bisa disebari informasi yang benar, yakni batas waktu pemutihan 3 Juli. Kalau rumor begitu gampang tersebar, berarti sumber informasi resmi memang tak sigap menangkal atau tak peduli. Karena panjangnya antre di panas terik, ”terbakarlah” mereka.

Menteri Tenaga Kerja Muhaimin Iskandar, dari ruang sejuk gedung DPR, sebelum rapat dengan legislator, berkomentar bahwa peristiwa itu insiden kecil. ”Hanya plastik yang dibakar-bakar, informasinya dilebih-lebihkan,” kata menteri yang juga Ketum PKB itu. Ya, sudahlah, kalau Pak Menteri bilang begitu. Mau apa lagi? Ketika ribuan rakyatnya marah di luar negeri karena pelayanan birokrasi yang lamban seperti siput, dia malah menganggapnya seperti itu. Dari angka-angka saja, TKI di luar negeri adalah soal raksasa, bukan soal kecil. Jumlah TKI di Arab Saudi sekitar 1,5 juta orang atau sekitar 5 persen dari penduduk Saudi yang 30 juta. Alangkah besarnya. Jumlah mereka sulit didata oleh pemerintah, karena sebagian memang datang untuk mencari hidup sendiri ke negeri itu, tanpa campur tangan pemerintah. Karena pemerintah tak mampu menyediakan pekerjaan, mereka menyelesaikan persoalan hidup mereka sendiri dengan hijrah. Jumlah lebih besar TKI ada di Malaysia, yakni 2,5 juta jiwa di tengah penduduk Malaysia yang tak sampai 30 juta. Selain di negeri jiran, TKI juga menyerbu Hongkong.

berkata: “Coba undanglah si peminjam kemari, dan katakan di hadapan teman-teman kamu ini bahwa engkau telah meminjamkan kepadanya sepuluh keping emas.” “Tapi, Aku kan hanya meminjamkan dia sekeping emas saja?” jawab si lelaki jujur. “Begitulah,”,kata si sufi, “Dia akan berkata seperti itu, dan teman-temanmu akan mendengar perkataannya. Bukankah engkau membutuhkan saksi?” Pada dasarnya memang banyak cara untuk melawan suatu tindak kejahatan apabila diniatkan untuk melakukan kebaikan, menegakkan kebenaran, dan keadilan. Namun persoalannya: sudahkah para penegak keadilan, pemberantas tidak kejahatan, bekerja dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku, atau lebih ekstrem lagi; sesuai ajaran agama? Ingatlah bahwa masyarakat di negeri ini sudah cukup cerdas, tidak gampang lagi dikibuli. Dan sebagai umat beragama, sadarlah bahwa Yang Mahamelihat, melihat atau menyaksikan segala perbuatan para hambaNya, dan kelak para penegak hukum/keadilan akan dimintai pertanggungjawaban.*

Editorial Ada sekitar 160 ribu di tengah 7 juta penduduk Hongkong. Mereka menyelesaikan persoalan lapangan pekerjaannya sendiri. Pemerintah kadang baru berbicara ketika mereka celaka, tak dibayar majikannya, atau terjerembap dalam kasus hukum. Ketika para TKI sudah banyak menyelesaikan soalnya sendiri, mestinya pemerintah perlu meningkatkan daya peduli bila mereka membutuhkan layanan birokrasi. Ketika pemerintah Arab Saudi mengamnesti para TKI yang kedaluwarsa izin tinggalnya untuk mengurus kembali pada 26 Mei-3 Juli, mestinya pemerintah RI sigap dengan menyiapkan layanan yang baik kepada kaum duafa ini. Yang terjadi malah memberikan kerepotan tambahan, karena TKI mengamuk akibat layanan yang buruk. Harus diakui, pemerintah tak bakal bisa menyetop arus TKI ke pusat rezeki, di negara yang ekonominya lebih baik. Sebab, pemenuhan lapangan pekerjaan di negeri sendiri sangat sulit. Yang bisa diharapkan adalah pemerintah lebih berempati dan mau menghampiri mereka yang bermasalah. Bukan malah menganggap persoalan mereka kecil. Itu menyakitkan.*

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

1POUJBOBL 1PTU r

Rabu 12 Juni 2013

ANEKA PONTIANAK

Kambau Borneo Didukung Jaga Penyu PONTIANAK – Puncak peneluran penyu tiba. Sejak bulan ini penyu akan naik ke darat untuk bertelur hingga September. Di Paloh, Sambas, berbagai pihak berkomitmen untuk melakukan perlindungan terhadap penyu dengan memantau dan menjaga aktifitas peneluran. Kemarin, Selasa (11/6) digelar mini workshop pelepasan dan pembekalan monitoring penyu Paloh 2013 Pokmaswas Kambau Borneo. Acara yang dihadiri oleh DKP Sambas, PSDKP Pontianak, Pamtas Temajuk, Polair Sambas, BAIS Paloh dan WWF Indonesia itu merupakan kegiatan tahunan yang diadakan sebelum Kelompok Masyarakat Pengawas Kambau Borneo melakukan aktifitas rutin pengawasan dan pendataan pantai peneluran penyu Paloh. “Kami bersama berkomitmen dalam konservasi penyu. Oleh karena itu

diperlukan kerja sama lintas sektoral untuk mengampanyekan dan melindungi kawasan agar peraturan dan undangundang yang berlaku dapat berjalan dengan baik,” ujar Camat Paloh, Usman. Pengawasan habitat peneluran dan pendataan populasi penyu merupakan kegiatan rutin yang dilakukan di musim puncak peneluran yang berada dibulan Juni hingga September setiap tahunnya. Kegiatan yang melibatkan para pihak penegak hukum dan pemerintah setempat ini sudah terlaksana ketiga kalinya sebagai bentuk komitmen aparatur pemerintah dalam perlindungan penyu laut di Kecamatan Paloh. Dalam kegiatan itu juga diadakan pembekalan dari penegak hukum dan instansi yang terkait mengenai standar operasional dalam pengawasan sumber daya perikanan yang dilindungi khususnya penyu.

Pembekalan ini juga sekaligus penyegaran bagi anggota Pokmaswas Kambau Borneo untuk meningkatkan kapasitas. Plt Kabid Kelautan Pesisir dan Peningkatan Kapasitas DKP Sambas, Suryawan, mengajak masyarakat menjaga sumber daya pesisir Paloh. Salah satunya, memberikan dukungan kepada pemerintah daerah untuk menetapkan pencadangan kawasan pantai peneluran Paloh dan perairan laut di sekitarnya. “Bupati Sambas telah menginisiasi pencadangan Kawasan Konservasi Penyu Paloh seluas 40.000 hektar dan Pencadangan Kawasan Konservasi Terumbu Karang seluas 3.600 hektar. Inisiasi ini segera akan disosialisasikan dan ditandatangani dalam kegiatan Festival Pesisir Paloh yang akan diselenggarakan awal juli 2013,” paparnya. Ketua Pokmaswas Kambau Borneo, Muraizi, mengata-

takan bahwa pihaknya mendukung inisiasi pencadangan kawasan konservasi penyu dan terumbu karang. Kambau Borneo siap membuat berita acara yang akan diajukan kepada Bupati Sambas sebagai bentuk dukungan dan apresiasi Pemda Sambas terhadap perlindungan pesisir Paloh. “Dengan demikian kami tidak lagi merasa sendiri dalam melakukan upaya pelestarian penyu dan habitatnya,” ungkapnya. Koordinator Kelautan WWF Indonesia Program Kalbar, Dwi Suprapti, berharap sinergisitas antarpihak yang terjalin dalam komunikasi tersebut dapat menjadi kesepakatan bersama dalam upaya menjaga kelestarian penyu dan habitatnya. “Kami berharap inisiasi pencadangan kawasan dapat segera ditetapkan agar memperkuat status perlindungan penyu baik spesies maupun habitatnya,” ujarnya.(hen)

Pun demikian dengan analisis kenaikan tarif angkutan barang tawaran Organda ikut berubah. Semula tarif batas bawah 7,7 persen ternyata nilai ideal setelah dihitung bersama naik 10,1 persen. Untuk tarif batas atas diprediksi 10,1 persen dihitung ideal menjadi 20,2 persen. Penyebabnya adalah jalan rusak. ”Namun sekali lagi ini hanya keputusan sementara. Soalnya keputusan tidak

diikuti menyeluruh. Harus dirapatkan lagi bersama Dinas Perhubungan dan Dinas Pekerjaan Umum. Mereka belum dihadirkan kemarin,” ujarnya. Manaf menambahkan untuk menetapkan tarif baru juga harus merubah kembali Pergub Kalbar Nomor 64 tahun 2009 dan Pergub Nomor 22 Tahun 2011. Dan biasanya pemberlakukan kenaikan tarif angkutan baru berlaku setelah terjadinya kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) tanggal

17 Juni 2013 mendatang. ”Untuk perubahan Pergub tengah dirancang pemerintah. Itupun setelah pengumuman BBM naik,” ungkapnya. Lebih lanjut dikatakannya rencana penyesuaian kenaikan tarif angkutan khusus barang akan diberlakukan kalau akses Jalan Tayan-Sanggau tutup. Ditutup juga buat perbaikan. Soalnya kalau tidak ditutup kerusakannya diprediksi makin parah. “Organda jelas meminta ditutup. Pengantinya melalui jalan Ngabang,

Kabupaten Landak. Kita sudah sampaikan ke pemerintah,” ujarnya. Kenapa DPD Organda mendesak akses Jalan Tayan— Sanggau ditutup? Itu karena perhari tidak kurang sekitar 200 kendaraan lalu lalang menuju jalan timur Kalbar. Angkutan truk ekpedisi saja mencapai 82 buah perhari. Belum lagi angkutan penumpang dan angkutan lain. ”Yang pasti DPD Organda mendesak secepatnya diumumkan biar ada kepastian,” ungkap dia. (den)

Jalan Perbatasan Tunggu Pembebasan Hutan Lindung Sambungan dari halaman 9

Karena bukan hanya pemerintah yang memutuskan, ini harus melibatkan DPR. Kita ingin melakukan percepatan,” ungkapnya di Pontianak, kemarin (11/6). Percepatan regulasi baru menurut dia perlu segera dilakukan. Pasalnya dalam RTRW Kalbar dan dalam program MP3EI Koridor Kalimantan, beberapa pembangunan infrastruktur akan melewati atau bertempat di kawasan hutan lindung. “Bagian kita mempercepat

infrastruktur. Ini harus kita perbaiki. Kemajuan banyak dialami, tapi juga hambatan,” sebutnya. Namun untuk memenuhi permintaan pembebasan lahan hutan lindung sebesar 3 juta hektarm lanjut diam akan sulit. Jumlah tersebut terlalu besar. Kemungkinan yang akan dipenuhi hanya 10 persennya saja. Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar, Jakius Sinyor, diwawaicarai terpisah, mengatakan berlarutnya keputusan soal kawasan hutan lindung berpengaruh

terhadap pembangunan jalan paralel perbatasan Kalbar dan Sarawak. “RTRWnya belum direvisi dan disahkan. Karena ada ruas yang belum bisa dibuka di perbatasan, karena melalui hutan lindung,” kata dia, kemarin. Padahal, kata dia, dana pembangunan jalan paralel perbatasan Kalbar sudah disiapkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum. Dijelaskan dia, dari 900 kilometer jalan yang akan dibuka dari Aruk, Sambas hingga perbatasan Kaltim, terdapat 100 kilometer ruas yang terhambat regulasi

kawasan hutan lindung. “Ruas dari Era, Kabupaten Kapuas Hulu, menuju Kalimantan Timur belum bisa dimulai karena melalui hutan lindung,” ungkapnya. Menurut dia, infrastruktur itu akan dibangun di sekitar garis batas negara itu sangat penting. Proyek ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk membuka isolasi kawasan perbatasan Kalbar. “Akan ada jalan besar sepanjang perbatasan kita. perekonomian dan sosial akan menjadi hidup,” imbuh dia. (ars)

Rombongan Harry Tanoe Tabrakan Beruntun Sambungan dari halaman 9

“Ketika itu mobil saya memang berada di tengah-tengah rombongan mobil dengan kecepatan kencang dan dikawal polisi. Sebelum di persimpangan Bundaran Digulis Untan, ada benturan keras dari belakang mobil saya diiringi suara sirine polisi,” ungkapnya di lokasi kejadian. Willi mengaku tak mengetahui jika ada rombongan yang dikawal oleh Satlantas. “Bukan hanya mobil saya yang masuk dirombongan tersebut, tetapi ada beberapa mobil lainya yang juga ikut,” ujar Willi. Dia merincikan, saat itu sedang bersiap-siap untuk berhenti karena traffic light bertanda lampu merah. Tibatiba, mobil dari arah belakang langsung menghantam mobil-

nya. “Saya lihat bentuk depan mobil saya sudah bonyok, dan mobil yang menabrak dari belakang juga bonyok,” jelasnya. Ketika itu, sambungnya, memang ada mobil polisi yang mengawal dengan jarak sangat jauh. “Ada lampu merah saya langsung berhenti. Eh, tiba-tiba dari belakang salah satu dari mobil rombongan itu menabrak mobil saya,” jelasnya lagi. Satpam SD Islam Al-Azhar Pontianak Rusli (36), yang melihat kejadian tersebut mengaku terkejut dan berusaha membantu menyelamatkan korban. “Saya lihat memang ada mobil rombongan lewat di jalan, tiba-tiba terdengar suara hantaman yang keras di depan sekolah. Ternyata saya lihat

tabrakan beruntun, dan saya langsung menolong mereka. Selanjutnya ada polisi yang menangani,” singkatnya. Kasat Lantas Polresta Pontianak Kompol Ichsan membenarkan kejadian ini. Rombongan tersebut dari Jakarta yang diundang dalam acara Rakernas HIPMI di Hotel Aston. “Mereka adalah rombongan Hary Tanoesoedibjo yang konvoi sekitar 10 mobil. Dalam kejadian tersebut, bukan mobil beliau yang kecelakaan, namun mobil di bagian belakang,” ungkapnya. Dari kecelakaan tersebut, kata dia, ada tiga mobil yang diamankan pihaknya. Mobil itu adalah milik Willy dan dua mobil rombongan Hari Tanoesoedibjo, semua supir nantinya akan dilakukan pemeriksaan secara intensif.

“Willy saat itu menyelinap masuk dalam rombongan, karena dia mengira rombongan sudah tak ada lagi. Padahal masih ada di belakangnya, sehingga terjadilah kecelaaan itu,” tuturnya. Ichsan menyesalkan kedatangan rombongan Hari Tanoesoedibjo secara mendadak. Dia merincikan, kedatangan tersebut tanpa ada pemberitahuan dan tembusan surat dalam hal pengamanan dari pihaknya. “Jadi pengawalan yang kita lakukan pun mendadak,” cetusnya. Kini, sambung dia, petugas masih melakukan pemeriksaan terhadap supir yang bermasalah. Apabila ada indikasi lalai, sudah pasti mereka akan dijerat sesuai pasal yang berlaku. “Kami proses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya. (rmn)

Miliki Dua Ribu Sapi Perah dan Lahan 800 Hektar Sambungan dari halaman 9

Ketika memasuki usia sekolah, Reza mengenyam pendidikan di SDN 29 Jalan Putri Chandramidi. Kemudian melanjutkan pendidikannya ke SMPN 3 Pontianak. Setelah lulus SMP, Reza pun melanjutkan sekolahnya ke SMAN 3 Jakarta. ”Saat SMA ini saya bertukar pikiran dengan almarhum ayah. Saya ingin sekolah pertanian dan peternakan. Saya putuskan di New Zealand karena menurut saya di sana sektor peternakannya terbaik,” ungkap Reza. Pada Desember 1992, tepatnya ketika duduk di kelas 2 SMA, Reza pun berangkat ke Selandia Baru. Ia pun melanjutkan sekolah ke sana. Setelah lulus SMA, Reza melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Pertanian dan Peternakan di Massey University. ”Hingga cmyk

selesai S2 saya di sana,” katanya. Reza pun bekerja di peternakan sapi potong, rusa, kambing, dan domba. Selama empat tahun ia bekerja di sana hingga menjadi manager. Kemudian, ia pun pindah ke peternakan sapi perah terbesar. Ia bekerja sambil mengumpulkan modal. Sang istri juga bekerja di bank hingga putri pertamanya lahir. Modal pun terkumpul. Ia membeli sapi sebanyak 20 ekor pada 2002. Seekor sapi pada masa itu seharga USD1.000. Ia pun bekerjasama dengan pemilik lahan dengan sistem bagi hasil 50:50. Tiga tahun kemudian ia pindah lagi ke tempat lain dan mengambil kontrak kedua. ”Di sini saya diberi kemudahan untuk membeli tanah 185 hektar, kemudian 145 hektar, 110 hektar. Tetapi saya juga tetap

MUJADI/PONTIANAK POST

HANCUR: Jalan Raya Kapur, Sungai Raya, Kubu Raya, rusak berat. Kasawan ini mulai berkembang, setelah adanya Jembatan Kapuas II dan Kabupaten Kubu Raya.

Polda Mutasi Delapan Kapolres

Aturan Tarif Belum Final Sambungan dari halaman 9

bekerjasama dengan sistem 50:50,” katanya. Ketika perjanjian kerjasama selesai, ia memutuskan bekerja untuk diri sendiri. Usahanya berkembang. Kini ia memiliki 2 ribu sapi perah dan lahan seluas 800 hektar. Ia hanya mempekerjakan enam orang karena yang lainnya dilakukan secara mekanis. Reza menuturkan dirinya mulai bekerja pukul 03.30 dan selesai pukul 20.00. Di saat Idulfitri maupun Iduladha peternakannya juga tidak libur. ”Karena sapi harus terus diperah,” katanya. Kesuksesan Reza ini pun menarik perhatian Gubernur Kalbar, Cornelis. Gubernur bersama satuan kerja perangkat daerah dan rombongannya ke Gubernur Kalbar Cornelis ke New Zealand untuk melihat peternakan Reza. Gubernur bertekad menjadikan sektor peternakan sebagai salah satu

unggulan melalui teknologi. ”Saya juga rapat dengan Gubernur dan Menteri Pertanian tentang bagaimana kemungkinan mengirim tenaga sarjana pertanian yang ingin belajar di New Zealand setahun, di kondisi yang ada,” katanya. Kendati tinggal di New Zealand, Reza tak melupakan kampung halamannya. Ia mengaku beberapa kali kembali ke Kalbar untuk bertemu dengan keluarganya. Reza pun mengimbau warga Kalbar agar berhenti merokok dan mencanangkan dana untuk rokok tersebut digunakan untuk membeli susu. ”Saya yakin dengan begitu tingkat intelegensi akan bertambah. Gizi generasi muda semakin baik dan ini bisa sebagai upaya mencerdaskan generasi muda Kalbar khususnya dan Indonesia umumnya,” ungkap Reza. (*)

Sambungan dari halaman 9

Sementara AKBP Winarto menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolres Sanggau kepada pejabat baru, yakni AKBP Sigit Dedy Purwadi. Sedangkan Kapolres Pontianak dijabat oleh AKBP Hady Poerwanto. AKBP Oktavianus Marthin menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolres Sintang kepada AKBP Verus Septiyansyah, jabatan Kapolres Bengkayang diganti oleh AKBP Vendra Riviyanto. AKBP Pahala HM Panjaitan juga menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolres Sambas kepada AKBP Wandy Aziz, serta AKBP Dhani Kristianto juga menyerahkan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Kapolres Kapuas Hulu kepada AKBP

Mahyudi Nazriansyah. Mutasi di institusi korps berseragam coklat ini dilakukan demi kelanjutan dan menjamin generasi kepemimpinan yang bersifat humanis. Selain itu, dapat memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada perwira dalam mengembangkan karier ke jenjang yang lebih tinggi. Seperti dikatakan Kapolda, pihaknya akan lebih intensif melakukan pengawasan di wilayah perbatasan. Untuk itu, pergantian ini juga merupakan sebagai penyegaran terhadap pejabat yang dilantik. Terutama, agar mereka lebih mampu mengemban dan menjalan tupoksi sesuai prosedur. “Mutasi ini hanya untuk satu tujuan, bukan dengan maksud lain. Diharapkan kepada pejabat yang dilantik dapat bertanggungjawab

penuh pada wilayah hukumnya masing-masing. Terutama terhadap Kapolres yang ditugaskan ke wilayah perbatasan,” tuturnya. Menanggapi hal tersebut, AKBP Verus Septiyansyah yang kini menjabat sebagai Kapolres Sintang siap mengemban perintah tersebut. Dirinya akan membuat terobosan dalam kasus besar di daerah perbatasan sintang, seperti penyelundupan dan aksi ilegal loging. “Sebelumnya saya sudah bincang-bincang dengan Kapolres terdahulu. Terutama menyangkut masalah kasus ilegal yang datang dari negara tetangga. Untuk itu, segala pencegahan dan penindakan hukumnya, sudah saya petakan jauh-jauh hari. Ya, semoga aksi ilegal tersebut dapat kita berantas dan diminimalisir dengan cepat,” pungkasnya. (rmn)

lansia yang dilakukan secara aktif akan berpengaruh positif terhadap tingkat kemandirian lansia dalam memenuhi aktivitas dasar mereka,” ujar Lismaryani. Lismaryani mengajak para lansia untuk tetap aktif berolahraga sesuai dengan minat masing-masing. “Tetaplah berolahraga untuk menjaga dan mempertahankan kebugaran

tubuh. Lakukan olahraga yang baik bagi lansia seperti senam lansia dan senam jantung sehat,” katanya. “Jalan kaki bagi lansia juga bisa menjadi pilihan agar lebih sehat dan bugar,” tambah Lismaryani. Dia menyarankan lansia tetap bersemangat meski umur tidak lagi muda. “Umur boleh tua tetapi semangat tetap muda agar selalu sehat,” ucapnya. (hen)

Senam Lansia Sambungan dari halaman 9

Menurutnya masih banyak lansia yang membutuhkan bantuan dalam memenuhi aktivitas dasar sehari-hari. Dalam memelihara kesehatan pun demikian, sebagian besar lansia membutuhkan perhatian lebih, pengawasan, dan pemantauan ketat dalam melakukan senam. “Senam

Jengkol jadi Peluang Sambungan dari halaman 16

Selama ini jengkol di Kalbar berasal dari kabupaten dan kota dan merupakan tanaman masyarakat, kemudian dikumpulkan ke kota.

”Jengkol ini berbeda kondisinya dengan bahan-bahan yang dibawa dari luar Kalbar seperti sayuran dan kentang,” ujarnya. Aminuddin bersyukur harga jengkol melonjak. Di sisi

lain, kenaikan harga ini menguntungkan masyarakat. ”Di Jeddah, tiga potong saja enam riyal, sekitar Rp12 ribu. Ini bisa jadi peluang bagi masyarakat,” katanya. (uni)

Batas Negara Perlu Rp8 T + Sambungan dari halaman 16

Munsin mengakui sejak ia menjabat sebagai Kepala Badan Pembangunan Per-

batasan tiga tahun terakhir, pemerintah pusat mulai memberikan perhatian. Hanya saja bantuan yang diberikan tidak sekaligus (bertahap). Totalnya

sekitar Rp900 miliar. ”Karena sedikit-sedikit, jadi seperti tidak ada hasilnya. Kalau lumayan banyak, hasilnya juga nampak,” katanya. (uni)

105 Siswa Negatif Narkoba Sambungan dari halaman 16

Hal ini terlihat dari banyaknya anak-anak muda yang terindikasi terlibat kasuskasus obatan. “Karena itu

tindakan pencegahan sangat diperlukan,” kata Andi Harun. Selain tes urine, BNN Kota Pontianak juga menggandeng para siswa menjadi kader anti narkoba di sekolahnya

masing-masing. Tes pada 105 siswa SMK Koperasi ini dinyatakan negatif. Tidak ada siswa yang dinyatakan sebagai pengguna narkotika dan obatobatan terlarang. (her)

Tambah Konselor Sambungan dari halaman 16

Salah satu upaya tersebut dengan menggelar pelatihan konselor menyusui seperti yang dilakukan Dinkes Kota Pontianak bersama Wahana Visi Indonesia (WVI), kemarin. “Pelatihan ini untuk mencetak konselor menyusui yang berkompeten membantu permasalahan bagi ibu-ibu menyusui dan memberikan pendampingan dalam suksesnya proses menyusui,” tuturnya. Untuk menyelesaikan masalah kesehatan memang dibutuhkan pendampingan agar berhasil. Dari mulai proses awal hingga selesainya harus didampingi. “Kemudian, yang terpenting adalah

keahlian. Melalui pelatihan ini akan mencetak ahli-ahli ASI,” kata Multi. “Diharapkan, dengan adanya pelatihan konselor menyusui ini mampu membantu mengatasi permasalahan itu, apalagi jika ada bidan atau tenaga kesehatan dari pemerintah yang ikut pelatihan ini.” Manajer Wahana Visi Indonesia Kalimantan Barat, Amron Gultom, mengatakan bahwa di Kota Pontianak baru ada 50 orang konselor laktasi. Saat ini jumlah tersebut akan bertambah dari pelatihan konselor menyusui gelombang kedua yang dilaksanakan, kemarin. Jumlah pesertanya sebanyak 22 orang. Jumlah tersebut masih sangat kurang

dengan angka kelahiran bayi yang mencapai 13.000 bayi yang lahir setiap tahunnya. “Jumlah konselor menyusui masih belum berimbang dengan angka kelahiran bayi. Padahal, untuk mencetak konselor menyusui membutuhkan waktu yang cukup lama, satu tahun saja hanya bisa melahirkan sedikitnya 50 orang saja,” paparnya. Pelatihan konselor menyusui merupakan bentuk dukungan proses menyusui dari ibu untuk anaknya. “Juga merupakan salah satu implementasi pengembangan masalah kesehatan di Kota Pontianak yang mendapat dukungan pemerintah kotanya,” kata Amron. (hen)

METROPOLIS

Rabu 12 Juni 2013

Pontianak Post

PERDAGANGAN

Batas Negara Perlu Rp8 T

Jengkol jadi Peluang PELAKSANA tugas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kalimantan Barat, M Aminuddin mengatakan melonjaknya harga jengkol hingga mencapai Rp50 ribu perkilogram di luar dugaan. Kendati demikian hal tersebut bisa menjadi peluang usaha. ”Sebenarnya ini peluang. Kenaikan harga ini bisa dikarenakan permintaan yang banyak,” ujar Aminuddin di Hotel Kapuas Palace Pontianak, Selasa Aminuddin (11/6). Secara tersirat Aminuddin menjelaskan komoditi jengkol luput dari perhatian. ”Selama ini kami fokus kepada bahan pokok dan selama ini tidak semua orang mengonsumsi jengkol,” katanya.Menurut Aminuddin, ada beberapa perkiraan penyebab melonjaknya harga jengkol, bahkan harga jual perkilogramnya lebih mahal dari harga ayam. Kenaikan harga bisa disebabkan permintaan banyak sedangkan persediaan terbatas. HARYADI/PONTIANAKPOST

Ke Halaman 15 kolom 5

KOTOR: Sebuah sampan melintasi parit di Kawasan Pasar Parit Besar yang dipenuhi berbagai jenis sampah. Parit ini masih menjadi alternatif bagi sejumlah warga untuk mengangkut barang dagangan walaupun tampak kotor.

KESEHATAN

Tambah Konselor DINAS Kesehatan Kota Pontianak terus berupaya menambah jumlah konselor menyusui. Saat ini jumlahnya dirasakan kurang sehingga sosialisasi dan penyeberan pengetuan tentang menyusui berjalan lambat. “Hanya saja jangka waktu yang lama memang tidak bisa melahirkan konselor menyusui secara cepat,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Multi Junto Bhatarendro, Selasa (11/6). Penambahanjumlah Multi JB konselor menyusui diupayakan setiap tahun. Jumlah konselor sedianya sejalan dengan angka kelahiran bayi yang terus mengalami peningkatan. “Beruntunglah kita berada di wilayah kota karena untuk kabupaten/kota lain yang ada di Kalbar belum tentu dapat memenuhi kebutuhan konselor menyusuinya,” ujar Multi. Ke Halaman 15 kolom 5

105 Siswa Negatif Narkoba PONTIANAK - Badan Narkotika Nasional Kota Pontianak melakukan pemeriksaan urine terhadap 105 siswa di SMK Koperasi Pontianak, Senin (10/6). Kepala BNN Kota Pontianak Andi Harun mengatakan tes urine di sekolah yang beralamat di Jalan Komyos Sudarso itu bertujuan sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan para pelajar. “Pemeriksaan urine ini sebagai untuk pencegahan. Jika ada yang positif kami akan berkoordinasi dengan sekolah, nantinya sekolah yang akan memanggil orangtua mereka. Kami akan lakukan pembinaan pada mereka sehingga mereka tidak terlanjur terjurumus jadi pecandu,” kata Andi Harun kepada para wartawan di selasela pemeriksaan urine siswa. Menurut Harun, BNN akan melakukan pembinaan pada siswa yang dinyatakan positif. “Kami akan berupaya supaya anak tersebut bisa sembuh

dan kembali bisa belajar seperti siswa lain. langkah pertama kami akan lakukan konsultasi psikologi, kemudian kita periksa kesehatannya. Kita akan lakukan berbagai terapi agar si anak itu bisa sembuh,” katanya. Setelah itu, tambah Andi, BNN akan melakukan pemeriksaan kembali urinenya untuk mengetahui apakah siswa tersebut masih menggunakan obatan-obatan atau tidak. “Jika masih kita akan lihat berapa kadarnya,” katanya. Menurut Andi, pemilihan sekolah dilakukan secara acak. Di Pontianak sendiri ada ratusan sekolah. Namun karena adanya keterbatasan, tidak semua sekolah bisa didatangi satu persatu. “Ada enam kacamatan di Pontianak. Tidak semua sekolah itu bisa kami datangi semua. Kami kan terbatas. Tetapi kami sudah bagi lokasi-lokasinya,” katanya. Saat ini sudah puluhan sekolah yang sudah dilakukan pengetesan

urine pada para siswanya. Ke depan, BNN masih akan melakukan pengecekan pada sekolah-sekolah lain. “Untuk satu sekolah kita biasanya lakukan tes untuk 100-200 siswa,” katanya. Kepala SMK Koperasi Mahdi M Daud menyambut baik pelaksanaan tes urine di sekolahnya. “Selama ini kan kami tidak tahu apakah ada siswa kami yang menggunakan narkoba atau tidak. Dengan adanya tes kita kami bisa mengetahuinya. Jika memang ada siswa yang menggunakan kami minta BNN untuk bisa melakukan pembinaan agar mereka tidak menggunakannya lagi. Kami harapkan siswa lain agar tidak tersentuh obat-obatan terlaran,” katanya. Pergaulan remaja saat ini yang lebih bebas memungkinkan para pelajar mengkonsumsi obat-obatan terlarang. Ke Halaman 15 kolom 5

PONTIANAK—Kepala Badan Pembangunan Perbatasan dan Daerah Tertinggal Provinsi Kalbar, Munsin menyatakan diperlukan dana minimal Rp8 triliun untuk membuka akses kawasan perbatasan. Dana tersebut hanya untuk infrastruktur. ”Minimal Rp8 miliar baru bisa terbuka (perbatasan). Ini untuk jalan poros, paralel, dan jalan akses,” ujar Munsin di Hotel Kapuas Palace, Selasa (11/6). Munsin menjelaskan jalan poros ini seperti dari Entikong-Tanjung dan SambasAruk. Jalan poros dari Aruk hingga Kalimantan Timur, sedangkan jalan akses yakni antarkecamatan hingga antardesa. ”Prioritasnya infrastruktur dulu. Tanpa infrastruktur sulit (berkembang). Kera tetap kera, tidak bisa kemana-mana,” ungkap Munsin memberi perumpamaan. Munsin menuturkan selama ini anggaran untuk seluruh Kalbar hanya Rp8 triliun. Jumlah ini termasuk untuk belanja aparatur. Ia pesimis dana tersebut bisa membangun kawasan perbatasan. ”Coba diberi Rp25 triliun, bisa termasuk untuk perbatasan,” katanya. Menurut Munsin, persoalan pembangunan kawasan perbatasan tergantung kemauan politik pemerintah pusat. Hal ini karena perbatasan merupakan kewenangan pemerintah pusat. Pemerintah Provinsi Kalbar juga membuat kebijakan dalam menentukan rancangan strategis perbatasan. Dalam rancangan tersebut disebutkan skala prioritas. Ia berharap skala prioritas ini bisa dibangun bersama-sama dengan pemerintah pusat maupun pemangku kepentingan lainnya. ”Prioritasnya infrastruktur dulu. Tetapi kan semuanya kewenangan pemerintah pusat,” ujar Munsin. Ke Halaman 15 kolom 5

PRO-KALBAR Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

BABINSA

57 Unit Motor LETNAN Kolonel Kav Bambang Sulistyo Komandan Kodim 1201 Mempawah lebih memprioritaskan jatah motor bagi Babinsa yang ada di wilayah teritorial Kodim 1201 MPH yang masih membawahi Kabupaten Landak serta empat Kecamatan di KKR selain Kabupaten Mempawah sendiiri. Menurut Kol B Sulistyo Bambang, keberadaan Babinsa dilapangan sebagai ujung tombak pembinaan wilayah territorial. Diharapkan, dengan adanya pembagian motor atas perhatian dari Petinggi TNI AD bagi prajurit itu akan mampu untuk melaksanakan tugas secara maksimal. “Motor itu tentu akan dapat meringankan tugas para Babinsa yang bertugas di daerah terosolir, karena sarana dan prasana jalan yang tidak bisa ditempuh dengan roda empat. Dengan motor, tentu mereka bisa mengunjungi desa-desa yang menjadi binaannya,” nilai Dandim.

DISITA Polisi sedang menghitung ratusan botol arak ukuran 600 ml yang disita dari penggerebekan di Gang Happy, Kecamatan Singkawang Barat.

Ke Halaman 27 kolom 1 RAMSES/PONTIANAK POST

IMIGRASI

Tim Untan Cek Mesin Bekas PLN SUGENG/PONTIANAK POST

DIPULANGKAN: Dua warga RRC yang akan dideportasi.

2 Warga RRC Dideportasi DUA warga asal Republik Rakyat Cina (RRC) masing-masing atas nama Li Zhi Xin (40) dan Cai Huaning (24) yang beberapa hari lalu diamankan Polres Sintang sudah berada di Kantor Imigrasi Sanggau untuk dilanjutkan kasus pelanggaran administrasinya dengan dilakukan deportasi ke negara asalnya. Demikian disampaikan Kasi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian (Wasdakim) Kantor Imigrasi Sanggau, Juni Munandar, Selasa (11/6) kemarin. Dikatakannya, bahwa pihak Imigrasi Sanggau menerima pelimpahan dua warga RRC tersebut dari Polres Sintang pada tanggal 7 Juni 2013. Keduanya datang ke Sintang dengan visa kunjungan, namun disana keduanya juga memperdagangkan aksesoris handphone. Ke Halaman 27 kolom 1

RSAA

Diare Turun RS dr Abdul Aziz mencatat ada 16 anak-anak yang menderita diare yang disertai dengan muntah pada minggu ini. Jumlah penderita itu, mengalami penurunan dibandingkan minggu lalu yang mencapai 30 anak.“Memang ada penuruhan anak-anak penderita diare, dibandingkan pada minggu lalu mencapai 30 orang,” kata Direktur RS. dr. Abdul Aziz, Carlos Dja’afara, saat ditemui di ruangannya, Selasa (11/6). Meski mengalami penurunan, kata Carlos, secara persentase meningkat. Pasalnya saat ini ada 21 pasien anak-anak di rumah sakit dan 16 diantaranya menderita diare. “Jika dilihat dari persentasenya, maka ada 80 persen anak-anak menderita diare dari jumlah seluruh anak-anak yang masuk di RS,” ucapnya. Selain anak-anak, kata Carlos, ada juga tiga orang dewasa yang menderita diare. Ke Halaman 27 kolom 1

SINGKAWANG-Hari ini, Rabu (12/6) tim dari Universitas Tanjungpura Pontianak yang diketuai oleh Abdul Hamid, Guru Besar Fakultas Teknik Untan akan mengecek mesin-mesin bekas yang dipasang oleh PLN di PLTD Sui Wie. Mesin-mesin bekas ini telah mengganggu pendengaran dan telah mencemari udara serta air, sehingga banyak warga setempat yang jatuh sakit dan mengalami kepekaan. “Menurut rencana Pak Abdul Hamid akan datang ke Singkawang. Kita akan mengecek bersama ke lokasi soal mesin-mesin bekas PLN tersebut,” kata salah satu warga kepada

Pontianak Post, kemarin. Sebelum ke lokasi mesin-mesin bekas, kata warga, tim akan menemui Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Badan Lingkungan Hidup dan barulah ke lapangan. “Kita tetap akan menunggu kehadiran tim yang dijanjikan ini,” kata warga. Warga pun tetap menagih janji PLN yang selalu menunda-nunda pertemuan dengan tim ahli mesin. Selain itu, belum ada kabar berita kapan mesin-mesin baru akan dipasang oleh PLN. Ke Halaman 27 kolom 5

Abdul Hamid

Komplek Baru di Masuka SINTANG – Mencegah terjadinya permukiman kumuh di Kota Sintang, Dinas PU Kabupaten Sintang telah merencanakan pengembangan kawasan permukiman baru. Demikian disampaikan Plt Dinas PU Kabupaten Sintang, Askiman. Dia mengatakan mulai tahun 2014 mendatang, akan ada perencanaan pengembangan kawasan permukiman. “Untuk kawasan KKI dan KKU, sebaran penduduknya sebagian besar di sepanjang sungai dan rawan terjadi banjir. Karena itu harus ada pergeseran permukiman ke darat sehingga perlu disiapkan kawasan permukiman baru di daerah tersebut,” ungkap Askiman. Dia mengatakan untuk kawasan Sungai Durian dan Masuka juga harus dipersiapkan kawasan permukiman baru yang direncanakan diarahkan ke lingkar hutan wisata. Di kawasan ini nantinya akan dibangun ruas-ruas jalan lingkungan permukiman sehingga masyarakat atau pengembang yang akan mendirikan permukiman dapat tertata dengan sendirinya. Ke Halaman 27 kolom 1

Kedai Miras Digerebek SINGKAWANG-Polsek Singkawang Barat menggerebek rumah, di Gang Happy, samping Terminal Bengkayang, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, yang ditengarai menjadi kedai minuman keras tradisional, Selasa (11/6) sekitar pukul 10.00 WIB. Dari rumah tersebut, polisi menyita tiga ken, tiga drum berisi seperempat capcuan serta 90 botol minuman keras tradisional capcuan dan 137 arak putih ukuran 600 ml yang sudah siap dijual. Selain itu, polisi juga mengamankan pemilik rumah, Ag (48) dan penjual Ar. Pelaku dan barang bukti langsung digelandang ke Mapolsek Singkawang Barat. Penggerebekan itu dilakukan setelah polisi menerima laporan dari masyarakat terkait adanya aktivitas penjualan miras tradisional. Dari laporan itu, polisi lantas menyelidiki dan menemukan ratusan miras tradisional itu yang tersimpan di kamar. “Barang-barang itu kita temukan di kamar,” kata Kapolsek Singkawang Barat, Kompol Agus R, usai mengikuti penggerebekan tersebut. Pelaku yang saat itu sedang berada di rumah, dan tidak bisa mengelak saat digerebek polisi. “Pelaku dan anak-anak ada di rumah, jadi langsung kita amankan ke Polsek beserta barang bukti,” kata dia. Namun, kata Kapolsek, dari penggerebekan yang dilakukan, Ke Halaman 27 kolom 1

Buka Jalan Penjual Obat Tewas Lingkar Kota Disambar Truk HAMDAN/PONTIANAK POST

DIEVAKUASI: Petugas, warga serta pengendara lainnya membantu mengevakuasi korban.

PINYUH- Kembali nyawa melayang di jalan raya, pukul 12.30 WIB kemarin. Kali ini korbannya Lim Lie Khia, 46 tahun. Li Khia tewas setelah motor Supra X KB 2046 BC dengan tangki pengangkut solar industri dari perusahaan Wahana Patra bernopol KB 9646 AF yang dikemudian Yenus, 34 tahun warga jalan Khatulistiwa Gang Panca Bhakti, RT 06/RW 012, Pontianatak Utara. Kerasnya benturan membuat warga

gang Damai RT Rt 07 RW 06 Kelurahan Sui Pinyuh itu pun tewas ditempat. Dimotor korban terlihat boks untuk membawa obat-obatan ringan dalam bentuk saset Supir tangki Yenus ditemui di Poslantas Pinyuh mengaku, dia baru pulang dari mengantar solar industri untuk PLN Senggiring. Saat pulang menuju arah Pinyuh,

SINTANG – Sempitnya ruas jalan di dalam Kota Sintang menyebabkan kota ini mulai dihantui kemacetan. Bahkan diprediksi tiga tahun ke depan Kota Sintang akan mengalami kemacetan total. Akibat tidak seimbangnya antara pertumbuhan jumlah kendaraan dengan ruas jalan yang ada. Untuk mencegah terjadinya kemacetan tersebut, Dinas PU Kabupaten Sintang telah membuat perencanaan pembukaan ruas jalan baru yang diperuntukan sebagai jalan lingkar kota. Demikian disampaikan Plt Dinas PU Kabupaten Sintang, Askiman.

Ke Halaman 27 kolom 5

Ke Halaman 27 kolom 1

BARANG BEKAS PUN DISULAP JADI BOLA TAKRAW MINI

Pastikan Harga Dibawah Rp100 Ribu Gogo, begitu panggilan karibnya. Meski singkat itu ternyata tidak membuat idenya menjadi pendek. Ia justru terus belajar membuat karya kreatif melalui barang bekas yang biasanya terbuang percuma. Setelah sebelumnya membuat Turbo Throwing, kali ini, pria asli Sanggau ini membuat bola takraw juga dari bahan bekas, yakni tali untuk paking.

SUTAMI/PONTIANAK POST

POTENSI: Hamparan pasir luas di Merti Guna, Kecamatan Sintang Kota menjadi salah satu penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor galian C.

SUGENG ROHADI Sanggau TERLIHAT mudah dan sederhana, Takraw Packing Kardus (TAPAK) mini, begitu Gogo menyebut nama hasil kary-

anya tersebut. Hanya dengan menggunakan tali bekas untuk paking kardus sepanjang 60 cm, ia telah memberikan inspirasi bahwa semua guru dan pendidik dapat melakukan hal kreatif yang diinginkan. Gogo, yang juga berprofesi sebagai guru Penjaskes di SD Negeri 29 Sanggau ini memang berkeinginan selalu memiliki ide kreatif, terutama memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di sekitarnya. Untuk membuat bola takraw ciptaannya tersebut perlu dipersiapkan tali bekas packing kardus sepanjang 60 cm. Kemudian diberi tanda pada sisi tengahnya pada ukuran 30 cm. potongan-

potongan tersebut kemudian digulung dan diikat dengan kuat agar tidak terlepas. Untuk membuat tali lebih lentur saat dianyam, sebaiknya dilakukan perebusan selama lima menit. Setelah itu, biarkan tali beberapa saat sampai kering. Setelah direbus, susun tali packing kardus dengan posisi saling bersilang agar membentuk persegi tiga. Setelah jadi persegi tiga baru ditambah dua bahan tali packing kardus lainnya sehingga membentuk persegi lima. Kemudian, buatkan lingkaran dari tali packing kardus sehingga berdiameter 9,5 cm, Ke Halaman 27 kolom 5

SUGENG/PONTIANAK POST

TAKRAW: Gogo memperlihatkan bola takraw mini buatannya dari bahan bekas. Harganya pembuatan hingga Rp100 ribu.

18 PILKADA

Siap Terima Pendaftaran TAHAPAN pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Kubu Raya Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) Kubu Raya dipastikan akan dilaksanakan pada 12 sampai dengan 18 Juni (hari ini; red). Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya memastikan telah siap menerima pendaftaran. Ketua KPU Kabupaten Kubu Raya, Idris Maheru mengatakan seperti telah tertera di dalam keputusan KPU Kabupaten Kubu Raya Nomor 35/Kpts/KPU-Kab-019-964931/2013 tentang pedoman teknis tata cara pencalonan Pemilu bupati dan wakil bupati, pada 12 sampai dengan 18 akan dilaksanakan tahapan pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati. “Untukwaktupendaftaranmasihtidakberubah, yaknidaripukul08.00sampaidengan16.00WIB. Kami siap menyambut bakal pasangan calon,” katanya, Selasa (11/6). Idris menjelaskan, ketentuan persyaratan pendaftaran pengajuan bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Kubu Raya dari partai politik dan atau gabungan partai politik dan perseorangan, yakni diajukan oleh parpol atau gabungan parpol yang memiliki kursi di DPRD Kabupaten Kubu Raya sekurang-kurangnya tujuh kursi. Untuk bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati, lanjut dia yang diajukan oleh gabungan partai politik peserta Pemilu 2009 harus memenuhi syarat suara sah, yakni memilikiakumulasisuarasahsekurang-kurangnya sebanyak 33.484. “Untuk pasangan calon perseorangan,sepertiyangtelahkitasampaikan sebelum pelaksanaan verifikasi faktual, dukungan minimal yang harus diserahkan 24.707 dukungan. Dan karena telah diverifikasi, maka bakal calon dari jalur perseorangan pun dapat mendaftar,” ucapnya. Pada saat pendaftaran, Idris menegaskan bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati dari partai politikn maupun gabungan partai politik menyerahkan surat pencalonan model B KWK-KPU Partai Politik beserta lampirannya danpemenuhansyaratpencalonanlainnya,seperti visi misi, dan program kerja secara tertulis, daftarnamatimkampanyedanrekeningkhusus dana kampanye. Untuk bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati dari jalur perseorangan, Ketua KPU menambahkan agar menyerahkan surat pencalonan model B KWK KPU Perseorangan beserta lampirannya dan pemenuhan syarat pencalonan lainnya, yakni menyerahkan berita acarahasilpenelitiandanrekapitulasidukungan bakal pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di panitia pemilihan kecamatan model BA1 KWK KPU Perseorangan. (adg)

KUBU RAYA

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Iwan: Jufri Jangan Asal Bicara

ADONG EKO/PONTIANAK POST

MASUK PARIT: Mobil dinas pemerintah bernomor Polisi KB 1501 AV masuk parit di Jalan Soekarno Hatta. Anggota kepolisian pun berusaha untuk menarik mobil, Selasa (11/6).

Kuota Penerimaan SMA Mencukupi SUNGAI RAYA-Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya memastikan 7.109 siswa tingkat SMP/MTs yang dinyatakan lulus mampu ditampung pada saat penerimaan siswa baru pada tahun ajaran baru 2013-2014 tingkatSMAsederajatyangakandilaksanakan pada 1 Juni mendatang. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya, Frans Randus mengatakan yang harus dipahami bersama adalah bagaimana masyarakat memanfaatkansekolahyangadabaik negeri maupun swasta. “Total SMA/ SMK Negeri mencapai 21 sekolah tersebar di sembilan kecamatan. Jumlah itu ditambah lagi dengan sekolah-sekolah swasta tentu total kelulusanitumasihbisatertampung,” katanya, Selasa (11/6). Frans menuturkan,jikamasyarakat hanya berfikir akan memasukan anaknyapadasekolahnegeri,bisasaja daya tampung sekolah negeri tidak mencukupi.Makadariitu,masyarakat jangan berfikir hanya pada sekolah negeri, akan tetapi bagaimana me-

manfaatkan sekolah swasta yang mencapai ratusan dan tersebar di setiap kecamatan. “Sebagai contoh, anak-anak lulusan SMP Negeri di Sungai Raya tentu memiliki hak lebih untuk masuk ke SMA Negeri yang ada di Sungai Raya,” ucapnya. Berdasarkan pengalaman penerimaan siswa baru tahun sebelumnya, lanjut dia seperti di SMA Negeri 1 Sungai Raya menerima lima kelas untuk murid baru. Jika saat ini kuotanya masih sama, maka penerimaannya tetap dengan sebelumnya. Dalam waku dekat akan melakukan rapat dengan seluruh kepala sekolah untuk mendapat kemampuan sekolah menampung siswa baru dengan sistem kelulusan menggunakan seleksi UN tanpa ada program bina lingkungan. Frans pun memastikan pada saat penerimaan nanti tidak akan menggunakan menetapkan kuota penerimaan siswa baru di ibukota kabupaten,yakniSungaiRaya.karena pada dasarnya, semuanya berhak mendapatkan pendidikan tanpa

memandang dari mana asal mereka, apakah dari kecamatan selain Sungai Raya atau dari kabupaten/kota lain. Menurutnya, semua warga negara berhak mendapatkan pendidikan dan kewajiban pemerintah untuk memenuhinya. “Sepanjang nilai pelajar tersebut memenuhi persyaratan yang telah ditentukan, berhak mendaftarkan dirinya ke sekolah-sekolah yang diinginkan,” ungkapnya. Dan pada saat penerimaan siswa baru,diamenegaskantidakbolehada pungutan yang dibebankan kepada siswa. Karena sudah ada anggaran yang disediakan oleh pemerintah kabupaten kepada siswa untuk biaya yang dibutuhkan siswa. “Saya pastikantidakakanadapungutanliarpada penerimaan siswa baru, dan tidak boleh ada biaya daftar ulang. Akan tetapi setelah masuk sekolah, apakah ada biaya yang harus dikeluarkan orang tua siswa itu tergantung dari hasil musyawarah komite sekoklah,” terangnya. (adg)

SUNGAI RAYA-Tim relawan bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Kubu Raya dari jalur perseorangan MudaHarjomenyayangkanpernyataan KetuaKomisiADPRDKabupaten Kubu Raya, Jupri yang terkesan menyudutkan dan menghakimi tanpa bukti. Relawan Muda-Harjo Desa Ambawang Kuala, Iwan mengatakan apa yang dilontarkan Ketua KomisiAtersebutsemestinyaberdasarkan pemikiran yang jernih dan dengan logika yang benar. “Jangan kemudian memberikan analisa hanya berdasarkan cara pandang pribadi semata yang penuhdenganemosionalsemata, sangat tidak layak pernyataan tersebutdikeluarkanolehseorang anggota DPRD yang terhormat,” tegasnya, Selasa (11/6). Iwan mengatakan apa yang disampaikan Jufri terkait dengan dukungan dari bakal calon perseorangan semuanya tidak luput dari kesalahan. Menurutnya itu adalah pernyataan yang menyesatkan dan menyamaratakan keadaan. “Tidak bisa disamakan cara kerja yang sistematis dengan menggunakan relawan yang memakai surat mandat dengan relawan yang tidak jelas keberadaanya, bahkan ketika diminta oleh PPS saja untuk menghadirkan relawan tidak bisa dipenuhi, artinya kondisinya berbeda,” katanya. BahkanketikadimintaolehPPS saja, lanjut Iwan untuk menghadirkan relawan tidak bisa dipenuhi oleh pasangan calon yang selama inididugamelakukanpemalsuan dukungan. Artinya kondisinya berbeda. Dengan pernyataan tersebut, relawan Muda-Harjo jelas merasa tersinggung, karena mengingat selama ini pihaknya bekerja dengan sistematis dan dibuktikan dengan surat mandat, sehingga ketika dibutuhkan oleh PPS pada waktu verifikasi faktual relawan Muda-Harjo selalu hadir, dan disaat Pleno di tingkat PPS relawan Muda hadir. Itu jelas

sangat membedakan dengan pasangan bakal calon bupati dari jalur perseorangan yang lain tidak nampak batang hidung relawannya. Kemudian dalan pernyataannya, Jufri menyebutkan bahwa bakal pasangan bakal calon bupati dari jalur perseorangan terlalu memberikan kepercayaan kepada relawan dibawahnya. Ditambahkannya tentu saja relawan diberikan kepercayaan untukmengumpulkandukungan masyarakat dengan surat mandat yang ditandatangani langsung olehMudaMahendrawansebagai BakalCalonBupati.“Perluketahui bahwadiinternaltimMuda-Harjo memiliki tim khusus untuk memverifikasi dukungan yang masuk, verifikasiinternaldilakukanuntuk memvalidasi bahwa dukungan yang diserahkan relawan betulbetul merupakan dukungan yang diperolehdarikunjunganrelawan ke warga, bukan dukungan yang ditandatangani sendiri oleh relawan,” cetusnya. Iwan menyatakan sebagai informasi yang sudah diketahui masyarakat luas tentunya. Bahwa ada bakal calon bupati dari jalur perseorangan, sudah ketahuan secara nyata melakukan manipulasi dukungan dengan bukti pernyataan langsung oleh warga yangdatanyadimanipulasibahkan laporan manipulasi tersebut telah masukkeBadanPengawasPemilu (Bawaslu) Kalimantan Barat. Sudah cukup kiranya buktibukti yang dihadirkan sebagai gambaran bahwa relawan Muda Harjo bekerja tidak asal-asalan dan betul-betul pontang panting turunkelapanganuntukmengumpulkan dukungan warga. “Kesan yangkamitangkapdaripernyataan itu adalah, ada kepentingan terselubung seolah-olah anggota dewan yang terhormat ini mengetahui secara detail tentang proses yang terjadi, tapi kita tidak akan terlalu mempersoalkan kepentingan dibalik pernyataan tersebut,” pungkasnya. (adg)

45 Stand Penuhi Ekspo KEGIATAN HIPMI Ekspoyang digelar dari 11 sampai dengan 15 Juni di Halaman Makodam XII Tanjungpura Kabupaten Kubu Raya marak dengan berbagai kerajinan dan kuliner khas yang ditampilkan dari 45 stand yang dipenuhi oleh peserta. Ketua Panitia Kubu Raya HIPMI Ekspo, Alik R Rosyad mengatakan kegiatan tersebut merupakan rangkaian kegiatan dari Rakernas XV HIPMI. Yang mana pagelaran kegiatan dirancang sedemikian rupa dan berbeda dari kegiatan sebelumnya, seperti lomba desain blok, typing master, cerdas cermat via sms, lomba batik casual, menggambar dan mewarnai. Alik mengungkapkan panitia sangat mengapresiasi kegiatan Kubu Raya HIPMI Ekspo ini digelar karena baik dari Pem-

kab maupun masyarakatnya sangat antusias mengikutinya. Hal itupun menunjukkan pola kerjasama yang dibangun oleh HIPMI dan pemerintah sangat baik sehingga kegiatan dapat terlaksana dengan baik. “Ini merupakankegiatankeduayang diadakan HIPMI dulu temanya ICT Ekspo 2012 dan semoga kerjasama ini bisa berlanjut,” katanya, Selasa (11/6). Dirinya pun menyinggung kenapa Kubu Raya HIPMI Ekspo ini digelar di Makodam ini sebagai bentuk kedekatan bagi masyarakat dengan tentara, karena selama ini tentara masih terkesanangkerbagimasyarakat. “Karenamerekajugamenunjukkan bahwa mereka juga peduli terhadap masyarakat yang ditunjukkan dengan kegiatan seperti ini,” paparnya. (adg)

Pontianak Post

PINYUH

Rabu 12 Juni 2013

WASPADA

Lewati Tikungan KAPOLPOS Lalu Lintas Sungai Pinyuh, Aiptu Sanudin, menghimbau kepada warga untuk berhati-hati ketika berkendara di tikungan di jalan jalur pantura. Pasalnya sebagian besar kecelakaan terjadi di wilayah tersebut. “Kecelakaan di tikungan jalan kerap terjadi akibat banyak pengendara yang melaju dengan kecepatan tinggi. Kami mengimbau agar pengendara tetap waspada saat berkendara agar kejadian serupa bisa Aiptu Sanudin d i h i n d a r i ,” imbuhnya. Pihaknya selamaini telah berupaya meminimalisir kecelakaan dengan memasang himbauan dan rambu-rambu lalu lintas di beberapa titik yang dianggap rawan kecelakaan. “Pengguna jalan yang melintasi jalan untuk senantiasa mematuhi semua peraturan dan rambu-rambu lalu lintas yang telah dipasang. Ini agar para pengendara selamat sampai tujuan. Kondisi jalan sering menjebak para penggunanya,” jelas dia. Sanudin menjelaskan, biasanya kecelakaan terjadi pada saat pengendara ingin mendahului mobil di depannya. Tanpa aba-aba, langsung tancap gas. Padahal aksi mendahului di tikungan cukup berisiko. Terlebih bila di tikungan patah alias sulit melihat kendaraan dari arah berlawanan. Padahal garis putih menyambung sudah ditemukan di tikungan. Makna garis tersebut mengharuskan pengguna jalan tidak boleh melibasnya. Garis dibuat untuk membatasi kendaraan agar ada di dalamnya lajurnya. “Sudah cukup banyak kasus yang memberi pelajaran soal itu. Posisi kendaraan bahkan di luar garis putih. Ibaratnya, garis tadi adalah tembok pebatas. Tujuannya sederhana saja, agar tak terjadi tabrakan. Tapi jika dilanggar, dampaknya bisa rumit,” tutur dia. Oleh sebab itu, Sanudin menghimbau kesabaran dan ketelitian saat melintas di tikungan, karena hal sederhana tersebut bisa membantu melewati titik rawan di jalan dengan selamat. Lalu, aturan melarang melibas garis menyambung jika ditaati juga bisa mengurangi potensi kecelakaan. Di sisi lain, lepaskan pandangan mata sejauh mungkin ke arah tikungan yang bakal dilintasi. “Kesabaran walaupun sedikit menanti kendaraan di depan kita melintas lebih dulu, dapat berfaedah bagi keselamatan pengendara,” tukasnya.(wah)

Sering Gelar Kegiatan di Kampung

HAMDAN/PONTIANAKPOST

TANPA BOKS: Pekerjaan pipanisasi PDAM kabupaten Pontianak yang dipertanyakan oleh petugas lapangan PDAM Rasau.

Rehab Pipa PDAM Dikeluhkan PINYUH—Rehab jaringan PDAM Unit Sui Rasau Kecamatan Sui Pinyuh terindikasi tidak sesuai bestek. Kejanggalan itu kemarin (11/6) ditemukan petugas lapangan PDAM Sui Rasau. Pekerjaan tidak ada boks. Bahkan penggalian juga tidak dalam lantaran besi baut sudah terlihat kedalaman 10 cm. Pekerjaan yang menghabiskan anggaran Rp 1,5 miliar itu dimulai pada titik depan jalan Pendidikan hingga area Depan Polsek Pinyuh (Seliung). Dari jalur sepanjang itu, penanaman pipa ukuran 6 inci itu belum diketahui kebenarannya. Bahkan karyawan PDAM Unit Pinyuhpun mengeluhkan setelah melihat sistim pekerjaan seperti itu “Tiap persimpangan musti dibuat boks segi empat. Dengan cara itu, jika ada kerusakan atau kebocoran dijaringan lain akan

mudah untuk memantauanya. Kalau seperti itu, akan mempersulit kami yang dilapangan untuk mengecek,” terang karyawan Unit PDAM Sui Rasau . “Ini anggaran APBD 2013 sebesaar Rp 1,5 miliar. Pekerjaannya terkesan asal cepat jadi. Ini perlu diperbaiki,” desak Djamaludin komponen masyarakat yang menyaksikan langsung penggalian oleh karyawan PDAM. Sebagai pemantau pembangunan, Djamaludin dan kawan-kawan juga mengecek kebenaran lokasi rumah mesin dan sambunan yang ada di Sui Rasau. Sebab, pekerjaan dinilai pihak PDAM selaku penggunan juga tak sesuai harapan. “Saya tidak bisa berkomentar terlalu jauh. Pasalnya, saat pipanisasi itu dikerjakan pemborong. Saya belum dilantik sebagai Direktur,” aku Ir Zainul

Arifin menjawab konfirmasi koran ini via seluler. Yang pasti, selaku Direktur PDAM dia minta kepada pelaksana untuk memperbaiki pekerjaan yang tidak genah dilapangan. “Itu salah satu solusi terbaik, jika memang indikasi itu terjadi dilapangan,” sarannya. Dia juga mengaku, hingga kemarin, dirinya belum mendapatkan laporan dari karyawan dilapangan terkait hasil pekerjaan oleh pemborong. Sementara pemerhati pembangunan mengancam akan melaporkan kasus itu jika pemborong tidak menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas. “Jangan hanya tau terima untung. Pekerjaan dilapangan yang tidak selesai dibiarkan. Sebelum terlalu jauh sebaiknya diperbaiki kembali,” ucap Djamaludin. (ham)

MEMPAWAH-Wakil Bupati Kabupaten Pontianak, Rubijanto, mengimbau kepada aparat pemerintah untuk lebih sering melaksanakan kegiatan di kampung-kampung. Pasalnya hal tersebut merupakan salah satu upaya untuk melihat langsung kondisi perkembangan di wilayah terpencil. “Kalau kegiatan seremoni pemerintahan, memang lebih bagus dilaksanakan di lingkungan masyarakat desa atau kampung, karena pastinya kurang terjangkau oleh aparat pemerintahan. Jadi kalau ada acara tersebut, maka pejabat dapat melihat langsung apa yang ada di lapangan. Karena kalau tidak ada acara, paling-paling hanya satu atau dua yang turun,” jelas Rubijanto. Oleh karena itu, Rubijanto mengatakan, harapan dengan dilangsungkannya acara seremonial pemerintahan di kampung, maka akan menggambarkan kondisi sebenarnya, sehingga dalam penyusunan program kerja dalam pelaksanaan proyek dapat tepat sasaran dan berdaya guna bagi masyarakat. “Terutama bagi kepala SKPD, sehingga ,mereka dapat melihat langsung kondisi nyata di lapangan. Sebab mereka pengawal kebijakan pemerintah. Masih banyak desa kita yang membutuhkan perjatian lebih dari pemerintah,” tegasnya. Dengan demikian, lanjut Robijanto, kepala SKPD tak hanya mendengarkan harapan perbaikan sarana dan prasarana desa pada saat Musrembang yang merupakan pemaparan kepala desa, namun kondisi nyata di lapangan tidak diketahui secara nyata. “Kalau pejabat turun langsung ke lapangan,jadi juga dapat mengawal dalam penentuan Musrembang. Kalau hanya sekedar laporan bisa juga tidak ada kegiatan di desaTapi kalau turun ke kampung maka dapat melihat langsung dan melakukan tindakan serta kebijakan, bahkan dapat menjadi suatu motivasi bagi masyarakat untuk berbuat sesuatu terhadap desanya,” jelas dia. Selain itu, Rubijanto mengatakan, makna kegiatan pemerintahan yang dilaksanakan di desa adalah pejabat yang hadir dapat paham bagaimana kesulitan yang dihadapi masyarakat desa. Apalagi kalau dilihat kegiatan ekonomi di desa sangat luar biasa, karena ini merupakan basis pertanian dan perkebunan, yang hasilnya sanga terkenal dan dipasarkan sampai ke luar Kalbar. “Sehingga bukan hanya acara seremonial yang didapat, tetapi apa kekurangan dan kebutuhan masyarakat desa yang dilihat dapat diaplikasikan dalam kehidupan nyata melalui program yang dianggarkan pemerintah,” tuntasnya. (wah)

Setelah Kasat Serse, Kini Jabat Kapolres TENGGANG waktu sekitar 15 tahun pasca pindah tugas sebagai Kasat Serse (sebutan waktu itu-red). Kini Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hadi Poerwanto SIK kembali mendapat kepercayaan pimpinan menjadi Kapolres Mempawah. Dia menggantikan posisi AKBP Sigit Dedy Purwanto SIK

MH yang mendapat mutasi sebagai Kapolres Sanggau. Keduanya, Selasa malam Rabu (11/6) kemarin melakukan pisah sambut di gedung Kartini Mempawah. Terkait mutasi Sigit Dedy Purwadi, kalangan keluarga korban almarhumah Harniovia Fitriani menyampaikan ucapan terima kasih atas jerih payah selama ini

untuk berusaha mengungkap kasus kematian putrid mereka itu. Tapi sayangnya, berjalan enam bulan lebih kasus itu seakan belum ada titik terangnya. “Kami berharap, kepada Kapolres Mempawah yang baru mampu mengungkap misteri kematian yang masih menyimpan tanda tanya besar lantaran

penyidikan selama ini belum membuahkan hasil,” kata Sariffudin, paman almarhumah. Disebutkan guru SD itu, kalau Kapolres yang baru, bukan asing bertugas di wilayah hukum Polres Mempawah. Pasalnya dulu sudah pernah menjadi Kepala Satuan Serse,(sekarang Reskrimred) tentu sudah memahami

karakteristik wilayah hukum dan geografi kewilayahan. “Kami ucapkan selamat jalan kepada AKBP Sigit Dedy Purwanto SIK MH dan selamat datang buat AKBP Hadi Poerwanto SIK ke Bumi gala herang,” kata Then Sie Khon Ketua Komunitas Sepeda Sui Pinyuh menambahkan. (ham)

20 FIGURA

Tabah Jalani Hidup DATANGNYA Isra’ Mi’raj diharapkan menjadi pelajaran bersama dan menjadi ajang instropeksi diri untuk selalu tabah menghadapi segala cobaan hidup, sebagaimana Baginda Rasul menerima perintah salat. Wa k i l Wa l i k o t a Singkawang, H Abdul Mutalib mengatakan ketabahan Rasulullah saat menerima perintah salat, bagimana diterapkan dalam kehidupan sehari. Agar senantiasa bersyukur dan tabah menjalani Abdul Mutalib hidup ini. “Bagaimana Nabi Besar kita, senantiasa tabah ketika menerima perintah salat,” kata H Abdul Mutalib, ketika memberikan sambutan dalam peringatan Isra Miradj 1434 H dihadapan Nahdiyin Nahdatul Ulama, di halaman Masjid Baiturrahman, Jalan Jenderal Sudirman Gang Amal, Senin (10/6) malam. Dalam peringatan salah satu hari besar bagi umat Islam sekarang ini, dikatakan H Abdul Mutalib, bagaimana juga dapat memperkuat persatuan antara pemerintah dengan ormas Islam, sehingga saling menjalin dan mempererat tali silaturrahim. “Harus kita perkuat rasa persatuan, antara pemerintah dengan ormas-ormas Islam yang ada,” katanya. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota juga menyebutkan dirinya belajar menjadi ustad. “Sudah menjadi Wakil Walikota lima bulan, tapi baru belajar jadi ustad baru satu minggu,” katanya. Mutiara Hikmah Isra’ Mi’raj disampaikan KH. Al Habib Toha Bin Husin Al Jufri. Di Tausiyahnya Toha berharap peringatan ini dijadikan momentum untuk memperkokoh Iman dan Taqwa kepada Allah SWT serta memperkuat ukhuwah islamiyah, Ahlu Sunnah Waljamaah. Tampak hadir diantara Nahdiyinn, Ketua PKK Kota Singkawang, Hj. Agustina Abdul Mutalib dan Anggota DPRD, H. Zainal Abidin. (fah)

SINGKAWANG

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Warga Dusun Benawa Dambakan Aliran Listrik BENGKAYANG – Warga Dusun Benawa,DesaMonterado,Kecamatan Monterado Kabupaten Bengkayang berharap segera ada aliran listrik ke daerah tempat tinggalnya. Hingga hari ini aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) belum dinikmati, mereka pun menggunakan diesel guna menerangi perkampungannya. Seperti diungkapkan Warga DusunBenawa,Guntur.Memangdi dusunnya belum menikmati aliran listrikdariNegara(PLN)hinggahari ini. Padahal warga sudah beberapa kali mengajukan permohonan aliran listrik ke Kecamatan hingga ke Pemerintah Kabupaten. Tapi memang warga mengaku belum

menyampaikan hal tersebut ke pihak PLN. Jika di hitung jumlah warganya, lanjut Guntur, mencapai puluhan Kepala Keluarga. Setiap hari untuk penerangan pada malam hari menggunakandiesel.Dimanaminyak dan perawatan diesel tersebut dilaksanakan secara bersamasama.“Dieselnya itu sebenarnya milik orang, tapi kita menyambung listrik ke mereka, dengan kita secara bergantian membeli minyak ataupun perawatan jika terjadi kerusakan,” kata bapak tiga anak ini. Kalau dihitung pengeluaran, lanjut Guntur, dalam semalam, yang biasanya mesin hidup hingga pukul 22.00 Wib, solar yang dibu-

tuhkan sekitar dua liter (satu liter Rp7 ribu). Jumlah uang tersebut biasanya itu ditanggung rumah yang mendapatkan giliran mengisi minyak untuk diesel. Namun yang kadang memberatkan, lanjut Guntur,adalahjikaadakerusakanmesin diesel. “Memang itu mahal, itu yang kadangmemberatkanwarga,belum lagi adanya kerusakan lain-lainnya seperti kabel,” katanya. Diesel yang ada, lanjut Guntur, biasanya hanya mampu untuk membantu penerangan kurang lebih sepuluh rumah. Sehingga di Dusun tersebut terdapat sekitar lima diesel, yang kadang membuat kebisingan warga jika semuanya dihidupkan. “Warga pun berharap

adanya kondisi seperti ini, menjadi perhatian pihak-pihak terkait terutama pemerintah Kabupaten Bengkayang dan PLN,” katanya. Manajer PLN Rayon Bengkayang, Sulaiman ketika dikonfirmasi menyebutkan untuk Dusun Benawa, sudah masuk di PLN Area Singkawang. “Kami di PLN Rayon Bengkayang hanya bisa meneruskan dan menyampaikan permohonan penambahan jaringan ke Singkawang,” kata Sulaiman, Minggu (9/6) ketika dihubungi via telepon seluler. Menyangkut wewenang,lanjutnya,kapanpekerjaan dan pelaksanaan selanjutnya, tergantungdariPLNAreaSingkawang. “Boleh ditanyakan ke PLN Area

Singkawang,” katanya. Hal senada diutarakan Manajer PLNAreaSingkawang,Bengkayang dan Sambas, Arief Kuncoro menyatakan selama ini setiap ada pengajuan listrik di pedesaan. “Kalau memang ada pengajuan, selalu kita jawab dan masukan dalam rencana listrik pedesaan,” kata Arief Kuncoro, Minggu (9/6). Seperti yang dilakukan sekarang ini, dikatakan Arief, juga sedang dilakukan survei Listrik Desa (Lisdes) termasuk di Kabupaten Bengkayang. “Coba Senin nanti, saya cek di data unit yang menanganinya, apakah Dusun tersebut tersebut sudah masuk dalam rencana atau belum,” katanya.(fah)

Perbedaan Jangan Dipertentangkan Jelang Pileg 2014

OZY/PONTIANAK POST

REKAYASA: Pemerintah Kota Singkawang melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), melakukan rekayasa jalur jalan raya. Salah satu jalur yang direkayasa yakni jalan di depan Vihara Tri Dharma Bumi Raya. Tempat ini kerap dijadikan lokasi berfoto para wisatawan.

SINGKAWANG- Wali Kota Singkawang, Awang Ishak mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tidak mepertentangkan pilihan masingmasing dalam pemilihan anggota legislatif 2014 mendatang. “Tetap menjalin rasa kebersamaan, perbedaan tetap ada dalam sebuah pesta demokrasi, tapi jangan sampai dipertentangkan,” kata Awang Ishak, Selasa (11/6) usai membuka sosialisasi dan fasilitasi Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) yang dilaksanakan di Kota Singkawang. Awang juga mengharapkan masyarakat memilih wakil rakyat yang bisa mewakili kepentingan umum bukan pribadi. “Pilihlah wakil rakyat yang bisa mewakili masyarakat banyak jangan yang memperjuangkan kepentingan pribadinya,” katanya. Wali Kota juga meminta, kepada para bakal caleg jika nanti dipilih rakyat dan duduk di kursi legislatif, bisa membantu mewujudkan visi dan misi pemerintah sekarang ini. “Kita juga berharap para caleg jika sudah duduk di legislatif, bisa membantu Wali Kota mewujudkan visi dan misi untuk membangun Kota Singkawang, bukan malah menghambat,” katanya. Pentingnya dukungan Badan legislatif serta seluruh masyarakat kota ini. Sebagai upaya mengejar ketertinggalan kota ini jika dibandingkan dengan daerah lain. “Kita ini masih tertinggal dari daerah lain, kalau tidak secara bersama-sama maka kita bisa tertinggal lebih jauh lagi,” katanya. Awang juga menambahkan dalam hidup bermasyarakat, jika ada masalah kecil harus dihilangkan, kalau ada masalah besar dikecilkan agar tidak ada. Di bagian lain, Wali Kota

mengungkapkan toleransi antar sesama juga dapat diwujudkan mulai dari institusi pendidikan. Dia menyarankan sekolah mengajarkan siswanya mengenal agama-agama, agar dapat menumbuhkan sikap toleransi antarumat beragama. “Anak-anak di sekolah diajarkan untuk mengenal agama-agama yang ada dan bukan berarti meyakininya. Karena itu ganti saja mata pelajaran agama di sekolah, dengan mata pelajaran mengenal agama-agama,” saran Awang. Misalnya, kata Awang, di sekolah anak-anak diajarkan mengenai apa-apa saja yang diperbolehkan dan tidak dalam satu agama. Seperti, lanjut Awang, umat Islam dilarang memakan babi bahkan kalau menyentuhnya pun dilarang karena itu najis. “Jadi hal-hal seperti itu yang dikenalkan kepada umat beragama lainnya,” ucap Awang. Sehingga, lanjut Awang, jelas alasannya ketika umat Islam tidak mau bersalaman dengan orang baru selesai memegang babi. “Dengan jelas alasannya, maka tidak menimbulkan saling ketersinggungan antara satu dan yang lainnya,” kata dia. Menurut Awang, dengan belajar untuk mengenal agama lain maka itu sebagai upaya untuk menumbuhkan sikap toleransi beragama. Karena itu ia menyarankan penting untuk saling mengenal perbedaan satu sama lainnya. “Jika satu sama lain tidak saling mengenal, maka sulit untuk menumbuhkan sikap toleransi beragama, sedangkan sikap itu penting sebagai kunci kerukuman,” imbuhnya. Bagi Awang, kerukunan itu sangat penting untuk membangun suatu wilayah, khususnya di Kota Singkawang. (fah/mse)

Pontianak Post

SAMBAS

Rabu 12 Juni 2013

TERIGAS

Songsong Harlah Sambas PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Sambas telah membentuk Panitia Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-68, Hari Jadi Kota Sambas ke-382, dan Hari Ulang Tahun Perpindahan Ibukota Kabupaten Sambas ke-14. Diinformasikan kepala Bagian (Kabag) Humas, PDE, dan Sandi Setda Pemkab Sambas melalui Kasubbag Humas, Ilham Jamaludin, dalam rilis resmi mereka, kemarin (11/6), disebutkan bahwa Bupati Sambas telah mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 240/SETDA-TAPEM/2013 tertanggal 5 Juni 2013 terkait pembentukan kepanitiaan tersebut. “Pembentukan panitia telah dilakukan, melibatkan unit kerja lintas sektoral,” ujar dia. Panitia yang telah ditunjuk melaBerdasarkan hasil seminar lui Keputusan Bupati Sambas itu, kajian budaya, disepakati Ilham, tanggal 9 Juli 1631 merupa- ungkap segera akan mengkan Hari Jadi Kota Sambas, gelar pertemuan untuk menyink(kemudian) perpindahan ronisasikan kesibukota Kabupaten Sambas iapan seksi-seksi dari Kota Singkawang ke kepanitiaan. DiKota Sambas dilaksanakan jadwalkan mereka bahwa rapat pempada 15 Juli 1999 bahasan tersebut akan dilaksanakan hari ini (12/6), di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. Dijelaskan dia, panitia tersebut akan bekerja keras demi kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan tiga perayaan besar bagi sejarah Kabupaten Sambas dan Bangsa Indonesia Ilham Jamaludin tersebut. “Berdasarkan hasil seminar kajian budaya, disepakati tanggal 9 Juli 1631 merupakan Hari Jadi Kota Sambas, (kemudian) perpindahan ibukota Kabupaten Sambas dari Kota Singkawang ke Kota Sambas dilaksanakan pada 15 Juli 1999,” ungkap dia. Disebutkan dia bahwa terdapat beberapa tugas pokok panitia peringatan tersebut. Dijelaskan Ilham, tugas kepanitiaan tersebut nantinya adalah mempersiapkan sarana dan prasarana, untuk mendukung kelancaran kegiatan peringatan. Tugas lainnya, ditambahkan dia, seperti menyelenggarakan dan mengoordinasikan kegiatan dengan SKPD terkait, dan pihak-pihak terkait yang berkompeten dalam rangka menyukseskan kegiatan. “Dalam melaksanakan tugasnya, panitia bertanggung jawab kepada Bupati Sambas,” papar dia. Dalam susunan keanggotaan panitia, disebutkan dia bahwa pengarah serta penanggungjawab di antaranya Bupati Sambas, Wakil Bupati Sambas, Ketua DPRD, dan anggota Forkopinda Kabupaten Sambas. Sementara itu, posisi ketua umum dijabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sambas, dan para asisten Setda Pemkab Sambas menjabat sebagai ketua I, II, dan ketua III. Ilham berharap, masyarakat kabupaten ini nantinya juga mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut. “Pemerintah Daerah sangat mengharapkan dukungan seluruh komponen masyarakat. Semoga ini benar-benar dapat menjadi pesta rakyat dan terselenggara dengan sukses,” harap dia. (har)

Porseni PAUD Kecamatan Pemangkat Sukses Upaya Dini Peningkatan IPM

PEMANGKAT – Sebanyak 840 anak usia dini dari 29 lembaga PAUD –taman kanakkanak, kelompok bermain, dan satuan PAUD sejenis di lima desa– sukses mengikuti Porseni Usia Dini (PAUD) seKecamatan Pemangkat. Kegiatan ini merupakan agenda rutin Bidang Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sambas. Kegiatan dimaksudkan untuk memotivasi prestasi, menyalurkan bakat dan kreasi anak, serta menumbuhkan keberanian anak untuk bersosialisasi dengan lingkungan mereka. Kepala UPT Dinas Pendidikan (Disdik) Kecamatan Pemangkat, Adi Suardi, mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan ini merupakan sesuatu yang positif, sebagai ajang bagi anak-anak untuk unjuk kebolehan dalam menguasai bidang seni dan olahraga yang mereka tekuni. Dengan demikan, dia yakin, anak-anak dapat berkreasi. “Tentunya kegiatan ini akan sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak. Hal ini sebagai upaya kita sejak dini, dalam mempersiapkan para cikal bakal pemimpin

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

DIABADIKAN BERSAMA: Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Sambas Adi Suhardi, para pengawas TK/SD, Penilik PAUD Kecamatan Pemangkat, pengelola dan guru PAUD, serta peserta Porseni PAUD Kecamatan Pemangkat, diabadikan bersama usai penyelenggaran Porseni PAUD se-Kecamatan Pemangkat.

bangsa ini ke arah lebih baik,” ungkapnya kepada koran ini, Selasa (11/6), usai penyerahan piala bagi pemenang lomba Porseni PAUD di Halaman Gedung SKB Kecamatan Pemangkat. Sementara itu, penilik

PAUD, Ningsih, mengungkapkan bahwa kegiatan ini dihadiri beberapa pengawas TK/SD. Selain itu, kata dia, suksesnya pelaksanaan Porseni PAUD ini berkat kerjasama dan kebersamaan semua pihak, terutama pengurus

PAUD, UPT Disdik Kecamatan Pemangkat, serta koordinasi yang intensif antar pengelola dan guru PAUD, yang tergabung dalam kegiatan gugus yang dilaksanakan setiap bulannya. “Ada 29 lembaga PAUD termasuk kelompok

bermain, taman kanak-kanak, dan satuan PAUD sejenis (SPS), ikut serta memperebutkan 168 piala yang terdiri enam katerogi bidang olahraga dan delapan cabang seni,” ungkapnya. Pihaknya berharap, melalui porseni ini, seluruh peserta dapat meningkatkan kreasi, bakat, dan memotivasi anakanak dalam belajar dan bersosialisasi. Dia pun berkeinginan agar dengan kegiatan ini, ke depannya, Kabupaten Sambas memiliki sumber daya manusia (SDM) yang handal, sebagaimana gencarnya Pemkab Sambas dalam upaya peningkatan indeks pembangunan manusia. Salah satu ketua Kelompok Guru Kecamatan Pemangkat, Hadran, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya bersama semua komponen, baik Dinas Pendidikan, UPT Disdik Kecamatan Pemangkat, pengelola dan guru PAUD, mempersiapkan cikal bakal pemegang estafet kepemimpinan mendatang. “Kegiatan ini selain wadah menyalurkan kreasi anakanak, juga merupakan investasi jangka panjang orangtua dan masyarakat, untuk mencetak generasi emas, serta dalam upaya peningkatan IPM Kabupaten Sambas di masa mendatang,” ungkapnya. (har)

Lulusan Mereka Langsung Dipekerjakan ke Panama Melirik Kiprah SMK Negeri 1 Pemangkat

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

SMKN 1 PEMANGKAT: SMKN 1 Pemangkat siap menyongsong para calon taruna serta siap menempatkan para alumni mereka bersaing di dunia kerja.

PEMANGKAT – SMK Negeri 1 Pemangkat mengirimkan lulusannya untuk bekerja di kapal ikan yang berbendera Panama. Hal tersebut diungkapkan Jamiad, kepala SMK Negeri 1 Pemangkat kepada Pontianak Post, kemarin (11/6). “Ini merupakan program kemitraan bersama dunia usaha/dunia indutri yang telah kita bangun selama ini. Selain ke Panama, kita juga merencanakan untuk mengirimkan lulusan kita ke Jepang nantinya,” ungkap Jamiad. Diungkapkan dia jika sekolah yang dipimpinnya tersebut, baru tahun ini mengirimkan lulusannya, untuk berkerja di luar negeri. Dia menambahkan bahwa sebelum taruna berkerja di luar negeri, sebelumnya mereka ditempa dan dibina terlebih dahulu di Bali, dengan bekerja pada kapal ikan jenis longline yang beroperasi di samudera. Hal ini dimaksudkan agar para lulusan tersebut kelak sudah terbiasa dengan kondisi lingkungan kerja mereka. “Sebelum tar-

una kerja di luar negeri, taruna kita kirim untuk mengikuti praktik di Pelabuhan Benoa Bali pada jenis kapal longline yang beroperasi di wilayah perairan Indonesia bagian timur, yang tekenal dengan ombaknya,” paparnya. Selain praktik di Pelabuhan Benoa Bali, para siswa SMKN 1 Pemangkat juga praktik di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pemangkat dan Pelabuhan Sintete Semparuk. “Selain praktik di Bali, taruna kami juga praktik di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pemangkat dan Pelabuhan Sintete Semparuk,” tukasnya. Untuk saat ini, disebutkan dia bahwa jurusan yang ada pada SMK Negeri 1 Pemangkat terdiri dari dua yakni Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI) dan Agribisnis Perikanan Sumber Daya Perairan (APSP). Tahun ini, diungkapkan dia bahwa SMK Negeri 1 Pemangkat membuka jurusan baru yaitu Teknik Permesinan (TM) dan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Diungkapkan dia bahwa yang berkerja di Panama ini merupakan lulusan Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI). Namun ke depannya, dia berharap agar semua jurusan yang ada, mampu mengikuti jejak yang sama, yakni bekerja ke luar negeri. “Yang berangkat ke Panama ini adalah baru jurusan Nautika Kapal Penangkap Ikan, namun ke depannya semua jurusan yang ada di SMK negeri 1 Pemangkat akan seperti ini, yaitu bekerja di luar negeri,” tegasnya. (har)

SANGGAU

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

HANI

Dihadiri Brunai dan Malaysia PUNCAK acara kegiatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) di Kabupaten Sanggau rencananya juga akan dihadiri tamu spesial dari Brunai Darussalam dan Malaysia. Hal ini disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sanggau, Nurwignyo, Selasa (11/6) kemarin. Dikatakannya, acara puncak HANI juga akan disatukan bersama dengan kegiatan festival Paraje Keraton Sanggau. Ini bagian penting untuk sekaligus mensosialisasikan anti narkoba melalui budaya masyarakat setempat dan diharapkan berdampak besar bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. “Pelaksanaannya tanggal 26-29 Juni 2013. Banyak kegiatannya dan banyak juga yang diundang, termasuk raja dan kesultanan seKalbar termasuk Brunai dan Malaysia. Selain itu kami siapkan acara-acara hiburan, ada juga giat lomba mancing dan senimura serta lain sebagainya,” ujarnya. Kegiatan tahunan tersebut sebagai bentuk memeriahkan dan melakukan sosialisasi besar-besaran kepada masyarakat tentang bahaya narkoba yang sudah semakin memprihatinkan di kalangan masyarakat luas. Untuk itu, pihaknya akan berupaya mengemas sebaik mungkin acara tersebut agar benarbenar bermanfaat. “Acara ini bukan hanya untuk sekedar hiburan semata, tetapi juga disisipkan pendidikan dan sosialisasi terhadap bahaya narkoba, utamanya melalui budaya masyarakat setempat,” katanya. (sgg)

GOTONG ROYONG: Muspika bersama warga melakukan perbaikan jalan secara gotong royong di Kota Meliau. Kerusakan jalan dalam kota tersebut diduga karena tidak adanya drainase yang memadai. IBRAHIM BAYEM/KAPUAS POST

Peresmian SPBE Sanggau Molor SANGGAU - Janji Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan untuk SPBE di Simpang Sanjan Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau nampakanya hanya janji kosong belaka. Pasalnya pada Sabtu tanggal 18 Mei lalu, saat kunjungannya ke Desa Lubuk Sabuk Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau, Karen mengatakan pihaknya hanya butuh waktu seminggu untuk melakukan persemian

SPBE. “SPBE saat ini sudah comisioning, minggu depan sudah operasional,” katanya kala itu saat memberikan sambutan acara program Bhakti Sosial PT Pertamina bersama TNI yang disertakan dengan peresmian Poskes di Desa Lubuk Sabuk Kecamatan Sekayam Kabupaten Sanggau. Namun kenyataannya, informasi yang diterima wartawan

dari Kepala Seksi Pengawasan Energi Dinas Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) Kabupaten Sanggau, Hawari, Senin (10/06) kemarin, bahwa SPBE tersebut belum diresmikan. “Belum ada peresmiannya tu,” kata Hawari via SMS. Artinya, jadwal peresmian SPBE molor atau mungkin memang pernyataan itu terkesan dipaksakan oleh Pertamina untuk menjawab desakan ke-

butuhan masyarakat Sanggau dan mengingat pembangunan SPBG sendiri sudah berlangsung lama. Seperti yang sering diberitakan koran ini, kondisi kelangkaan gas di kabupaten itu terus berlangsung. Di samping sulit diperoleh, masyarakat juga mengeluhkan harga isi ulang tabung gas yang cukup tinggi. Sebelumnya, desakan dari kalangan wakil rakyat juga pernah disampaikan, bahwa launch-

ing SPBE di Simpang Sanjan tersebut memang sudah harus dilakukan. Apalagi sudah sekitar dua tahun, SPBE yang dimaksud telah berdiri, namun hingga kini belum juga dioperasikan. “Nunggu sampai kapan lagi SPBE di Sanggau dioperasikan? Padahal SPBE sudah siap secara fasilitas maupun SDM-nya,” ujar Drs S Riyanto, legislator dari Partai Golkar di DPRD Sanggau. (anto/fik)

Pontianak Post •

Rabu 12 Juni 2013

Besar Tapi Terabaikan

SINTANG - Daerah pedalaman di Kabupaten Sintang menuntut pemerataan pembangunan yang pada saat ini terkesan tebang pilih. Padahal beberapa daerah pedalaman seperti Kecamatan Ketungau Hulu , memberikan kontribusi besar bagi keuangan daerah. “Pemkab hendaknya bersikap adil terhadap pemerataan pembangunan. Masyarakat di daerah pedalaman, khususnya Kecamatan Ketungau Hulu sejak lama mendambakan pembangunan,” kata Muana Anggota DPRD Kabupaten Sintang belum lama ini. MenurutnyaPembangunanyangdidambakanmasyarakatmeliputi infrastruktur jalan dan jembatan. Infrastruktur merupakan salah satu akses strategis untuk mendukung kelancaran aktivitas masyarakat sehari-hari. “Realisasi pembangunan jalan tersebut ditujukan untuk mendukung kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Misalnya, untuk berbelanja memenuhi kebutuhan, masyarakat di Desa Jasa Lebih memilih berbelanja ke Negara Tetangga dibandingkan di daerah sendiri,” kata dia. Karena itu, Politisi PDI Perjuangan ini berharap, Pemkab memprioritaskan pembangunan di daerah-daerah terisolir, dan memang membutuhkan akses pembangunan sesuai dengan tingkat kebutuhannya. “Pemkab hendaknya bertindak arif dan bijaksana dalam menetapkan realisasi pembangunan. Pemkab harus objektif memprioritaskan daerah-daerah yang memang membutuhkan akses pembangunan,” kata dia. (stm)

SINTANG

KPTSP Hanya Pungut IMB-HO SINTANG-- Kepala Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (KPTSP) Kabupaten Sintang Sudirman mengatakan, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) di Kabupaten Sintang, pengurusan ijin di KPTSP yang dipungut biaya retrebusi hanya ada dua meliputi Ijin Mendirikan Bangunan dan Ijin Gangguan (HO). “Selain dari itu, gratis, baik pengurusan

SITU-SIUP, tanda daftar perusahaan maupun Surat Ijin Usaha Jasa Kontruksi (SIUJK),” kata dia. Meski demikian Sudirman optimis pencapaian target pendapatan di KPTSP dapat tercapai. Menurutnya, dari target Rp 175 juta, sampai saat ini sudah terealisasi sebanyak 40 persen atau Rp 89 juta. “Setiap tahun pemenuhan target kita

tidak ada masalah. Kita selalu berusaha bagaimana kesadaran masyarakat mengurus ijin tinggi,” kata Sudirman. Sudirman menyebut hampir setiap awal tahun pengurusan pendirian perusahaansepertiCVdanPTkhususnyajasa kontruksi lumayan tinggi. Ada pula diantara mereka yang mengurus regestrasi surat ijin usaha jasa kontruksi.”Untuk

ini kita tidak pungut biaya. Jika ada yang mengatakan ada pungutan, itu tidak benar,” kata dia. Iapunmengimbaukepadamasyarakat yanghendakmelakukanpengurusanijin di KPTSP agar datang sendiri. Jangan gunakan jasa calo. “Datang sendiri lebih baik supaya semua jelas, termasuk soal pembiayaan,” kata dia. (stm)

Veris Septiansyah Kapolres Sintang SINTANG  Kapolres Sintang kini dijabat AKBP Veris Septiansyah menggantikan Kapolres lama AKBP Oktavianus Marthin. Serah terima jabatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolda Kalbar Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto Selasa, (11/6) di Polda Kalbar.

AKBP Veris Septiansyah sendiri dulunya merupakan Kapolres Bengkayang. Sedangkan Kapolres Sintang lama kini menjabat sebagai Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabdi Humas) Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar membenarkan

adanya mutasi jabatan beberapa Kapolres dilingkungan Polda Kalbar termasuk kapolres Sintang. Mukson mengatakan mutasi dan roling jabatan di lingkungan kepolisian merupakan hal yang lumrah didalam tubuh Kepolisian Republik Indonesia. Sehingga hal ini bukan lah menjadi

persoalan. Adapun Kapolres yang dilakukan mutas atau pergantian diakui Mukson ada tujuh, Diantaranya adalah kapolres Sintang, kapolres Sekadau, kapolres kapuas Hulu, kapolres Sanggau, kapolres Bengkayang, kapolres Sambas, kapolres Singkawang dan yang terakhir adalah kapolres Pontianak. (jie)

C cmyk

KAPUAS

Pontianak Post z

Rabu 12 Juni 2013

BENIDIKTUS G PUTRA/PONTIANAK POST

PASAR: Suasana pasar sayur emperan Sekadau. Aktivitas jual beli yang sangat sibuk menyebabkan kemacetan arus lalu lintas di kawasan pasar. Pemkab Sekadau berencana akan merelokasi pasar tersebut ke lokasi baru.

Pedagang Emperan Bakal Tempati Flamboyan II SEKADAU- Pemkab Sekadau melalui Dinas Perindustrian,Pe rdagangan,Koperasi dan UKM mengadakan sosialisasi tentang rencana pemindahan pedagang yang berjualan di sepanjang tepian Sungai Kapuas. Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Kateketik, Selasa (11/6) kemarin dihadiri sejumlah SKPD, unsur Muspika Sekadau Hilir serta puluhan pedagang. Kepala Dinas Perindagkop dan UKM, H Isdianto, mengatakan pedagang akan direlokasi ke bangunan Flamboyan II yang berada tak jauh dari Pasar Flamboyan I. Upaya relokasi merupakan bagian dari penataan ruang kota Sekadau. Selama ini, suasana pasar sayur dan ikan di bantaran sungai Kapuas kurang rapi. Pada pagi hari, jalanan di sepanjang pasar dipadati kendaraan pembeli sehingga cukup menghambat arus lalu lintas di kawasan tersebut. Jelas, kondisi itu kurang sedap dipandang mata. “Maka dari itu Pemkab telah menyiapkan upaya relokasi, salah satunya dengan membangun pasar Flamboyan II. Hal itu dimaksudkan agar pasar lebih tertata dan terlihat rapi,” tutur Isdianto. Adapun pedagang yang akan

dipindahkan yakni yang berjualan di sepanjang bantaran Kapuas mulai dari kawasan bawah oba’, depan Masjid AlFalah hingga pasar sayur hulu. Data yang dikantongi Disperindagkop dan UKM, tidak kurang dari 30-an pemilik lapak dan kios yang berjualan di tepi sungai akan direlokasi. Flamboyan II memiliki kapasitas sebanyak 6 buah kios serta 36 buah meja. Menurut Isdianto, kapasitas itu cukup untuk menampung seluruh pedagang sayur dan ikan. “Saya kira kapasitasnya mencukupi untuk menampung para pedagang,” yakinnya. Tidak hanya pedagang ikan dan sayur, lapak-lapak yang berjualan di pinggir jalan juga akan dipindahkan ke areal Flamboyan II. Jika over kapasitas, lapak-lapak akan diarahkan ke halaman Flamboyan II. “Yang pasti semua pedagang akan diarahkan ke kawasan itu dan hanya boleh berjualan di area yang ditentukan,” kata Isdianto. Isdianto meminta partisipasi para pedagang untuk membantu Pemkab Sekadau mewujudkan tata kota yang rapi. “Saya mohon pedagang bersikap partisipatif dengan bersedia menempati lokasi yang sudah

disediakan,” pinta Isdianto. Salah seorang perwakilan pedagang, Dekky Zulkifli, menyatakan pihaknya setuju-setuju saja jika harus dipindahkan ke lokasi baru. Namun, ia meminta Pemkab agar melaksanakan penertiban secara rutin agar tidak ada lagi pedagang yang berjualan di emperan. Dekky mengkhawatirkan, jika masih ada yang berjualan di pinggir jalan, pedagang yang berjualan di Flamboyan II bakal kurang diminati karena pembeli cenderung lebih memilih berbelanja di pinggir jalan yang lebih praktis. “Kami mau direlokasi, tapi Pemda mesti melakukan penertiban supaya tidak ada lagi yang jualan di pinggir jalan. Takutnya, dagangan kami tidak laku. Percuma saja dipindahkan kalau begitu,”kata Dekky. Ditanya soal waktu pemindahan, Dekky mengatakan pihak pedagang akan berembuk terlebih dahulu untuk menentukan kapan akan menempati pasar baru. Terkait permintaan Disperindagkop untuk pindah sebelum hari raya Idul Fitri, Dekky menyatakan tidak bisa menyanggupi permintaan tersebut. “Kalau sebelum Lebaran kami tidak bisa menyanggupi. (bny)

1POUJBOBL 1PTU r

Rabu 12 Juni 2013

KETAPANG

SMPN 3 Ketapang Raih Sekolah Adiwiyata Mandiri Berbasis Sekolah Ramah Lingkungan

AHMAD SOFI/PONTIANAK POST

RAWAT TANAMAN OBAT: Beberapa siswa dan guru SMPN 3 Ketapang sedang merawat tanaman obat yang ada di sekolah tersebut. Sekolah ini ditetapkan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional tahun 2013.

KETAPANG – Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Ketapang ditetapkan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional tahun 2013. Penghargaan sebagai sekolah yang berbasis lingkungan hidup ini diberikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Presiden, Senin (10/6). Sekolah yang terletak di Jalan Gatot Subroto tersebut, sudah merintis sekolah peduli dan berbudaya lingkungan sejak 2008. Di sini lain, sekolah ini juga telah banyak menerima penghargaan, baik di tingkat kabupaten dan provinsi, sejak tahun 2003. “Perjalanan untuk menerima anugerah ini memang tidak mudah,” aku ketua Tim Sekolah Adiwiyata SMPN 3 Ketapang, Rudi Hartono, kemarin (11/6). Rudi menjelaskan, penghargaan ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi sekolah mereka. Pasalnya, dari seluruh sekolah yang ada di Kalbar, hanya sekolah inilah yang berhasil terpilih. “Selain SMPN 3 Ketapang, ada dua sekolah lagi yang diajukan di Kalbar, yaitu SDN 5 Sintang dan SMAN 2 Sambas,”

jelasnya. Dia juga menjelaskan, untuk membuat dan melaksanakan Program Sekolah Adiwiyata hingga akhirnya meraih Sekolah Adiwiyata tingkat Nasional, memang tidak mudah. Menurut dia, diperlukan kerja keras dan kerjasama semua warga sekolah. “Awalnya sangat sulit, namun akhirnya mudah untuk dijalani,” ungkapnya. Menjalankan Sekolah Adiwiyata ini, selain memberikan pelajaran yang memang berbasis lingkungan, juga sarana dan prasarana lainnya harus turut mendukung. Namun, karena luas area sekolah ini sendiri cukup memadai, hal itulah, yang diakui dia, memudahkan mereka dan menjadi kelebihan sekolah ini sukses dalam merintis Sekolah Adiwiyata. Selain itu, kendala yang dihadapi dalam mengelola Program Sekolah Adiwiyata ini, diakui dia, adalah memberikan pengertian kepada warga sekolah untuk bersih dan sehat lingkungan. “Proses pendidikan pembelajaran maupun kegiatan ekstrakurikuler dan diterapkan kepada seluruh warga sekolah secara terus menerus,” papar pria berkacamata tersebut. Rudi yang juga menjabat sebagai wakil kepala di sekolah

tersebut, juga mengungkapkan, sekolah yang memiliki 964 siswa ini, juga menyediakan empat tempat untuk penanaman berbagai tanaman obat. Keempat tempat tersebut, dikatakannya, masih berada dalam lingkungan sekolah, sehingga memudahkan siswa untuk memanfaatkannya. Sebelum mendapat penghargaan tersebut, SMPN 3 Ketapang sebelumnya telah mendapat kunjungan dari Staf Khusus Presiden. Setelah itu, baru kemudian mereka didatangi tim penilai dari Kementerian Lingkungan Hidup, untuk melakukan penilaian. Hal pertama yang dinilai adalah lingkungan, kebersihan, dan tata lingkungan. Keberhasilan tersebut ditetapkan melalui Surat Kementerian Lingkungan Hidup Nomor B-6509/Dp.VI/LH/ PPM/06/2013. Dengan demikian, SMPN 3 Ketapang ditetapkan sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri yang merupakan satu-satunya sekolah di Kalbar yang menerima penghargaan ini. “Keberhasilan yang telah dicapai merupakan kerjasama dan kerja keras seluruh warga SMPN 3 Ketapang, yang turut mendukung pelaksanaan program sekolah Adiwiyata di SMPN 3 Ketapang,” ungkap kepala SMPN 3 Ketapang, Effendi. (afi)

59 Stan Bakal Ramaikan Pameran Pembangunan 21-30 Juni, Ketapang Ekspo 2013 KETAPANG – Sebanyak 59 stan akan meramaikan pameran pembangunan Kabupaten Ketapang. Sebanyak 55 stan di antaranya disediakan oleh pihak panitia, sementara empat stan lainnya didirikan oleh peserta partisipasi. “Kita hanya menyediakan 55 stan, tapi ternyata permintaannya banyak. Bahkan empat stan didirikan oleh peserta partisipasi,” ujar ketua bidang pameran, Nurwanti, dua hari lalu (10/6) di Ketapang.

Nurwanti mengungkapkan, jika dilihat dari jumlah stan pameran yang disediakan, dapat dipastikan jika pameran tahun ini akan lebih meriah dari tahun sebelumnya. Pada tahun sebelumnya, disebutkan dia jika jumlah stan yang ikut serta dalam pameran tersebut hanya mencapai 40 stan. “Semua stan sudah penuh, bahkan ada yang minta lokasi lagi, tapi semua lokasi sudah penuh,” jelasnya. Dia juga mengungkapkan, selain 59 stan yang sudah ada, pihak panitia juga akan menyediakan sekitar 100 stan untuk para pedagang kaki lima (PKL). “Kita juga akan

menyediakan lapak bagi PKL yang akan diletakkan di tengahtengah di antara stan pameran. Kami siapkan hingga mencapai 100 PKL. Tujuannya agar mereka juga merasakan berkah dari kegiatan ini,” ujarnya. Untuk melihat kesiapan panitia dan peserta pameran, pihaknya terus melakukan koordinasi. Dua hari lalu (10/6), panitia pun melakukan rapat peserta, yang diikuti oleh seluruh calon peserta pameran. Nurwanti menuturkan, dari hasil rapat tersebut, dipastikan jika semua peserta pameran sudah siap untuk menempati stan yang sudah ada. “Tanngal 12 Juni tinggal didekorulangsaja,”ungkapnya. Lebih lanjut dia menjelaskan, pameran ini akan diselenggarakan dan akan dibuka pada 21 hingga 30 Juni 2013, yang berlokasi di Halaman Pendopo Bupati Ketapang. Sementara untuk kesiapan, panitia sendiri mengaku sudah begitu siap. “Untuk stan pameran saat ini sudah mencapai 99 persen, tinggal mendekor saja. Sementara panitia terus melakukan koordinasi,” lanjutnya. Tahun ini, tema yang diangkat dalam pameran tersebut adalah, ‘Melalui Ketapang Ekspo 2013, sebagai ajang informasi

dan sarana promosi mengenai Kabupaten Ketapang.’ “Kita lebih kepada pelayanan informasi, sehingga masyarakat tahu, apa saja yang dikerjakan oleh Pemerintah Daerah Ketapang. Masyarakat juga bisa tahu, sistem dan alur kerjanya seperti apa,” tuturnya. Selain stan pameran, Nurwanti juga menuturkan, berbagai hiburan juga akan dipersembahkan dalam kegiatan ini. Hiburan-hiburan dimaksud seperti perlombaan, tari Jepin, lomba pakaian batik oleh bapak-bapak, kebaya nasional, serta tarian-tarian dari siswa TK. “Untuk stan akan dibukan dari pukul 10.00 pagi sampai pukul 10.00 malam (22.00 WIB, Red),” ucapnya. Sementara itu, Sekda Ketapang, Andi Djamiruddin, berharap agar kegiatan pameran tahun ini bisa lebih meriah dan sukses dari tahun-tahun sebelumnya. “Apapun yang terjadi, jangan lupa untuk selalu berkoordinasi dengan paniti. Pada H-1, saya harapkan tidak ada yang masih memperbaiki stan lagi. Jadi, pada pelaksanaan tidak ada lagi orang bekerja dan tahun ini mudah-mudahan bisa lebih sukses,” pinta dia. (afi)

AHMAD SOFI/PONTIANAK POST

STAN PAMERAN: Stan pameran pembangunan yang dijadwalkan akan diselenggarakan akhir Juni nanti, pengerjaannya terus dikebut. Saat ini pengerjaan sudah hampir rampung dan tinggal finishing saja.

C cmyk

26 PETUAH

Nurul Falah Dinegerikan KABUPATEN Kayong Utara terus berbenah dan melengkapi infrastrukturnya, termasuk tentu saja infrastruktur sekolah. Setelah Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kayong Utara bekerja keras mempersiapkan infrastruktur sekolah hingga ke pelosok kabupaten ini, baru-baru ini terdengar kabar jika sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Nurul Falah, akan beralih status menjadi milik Kementerian Agama (Kemenag). Dalam hal ini, Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTs) dan Madrasah Aliayah Swasta (MAS) Nurul Falah rencananya akan dijadikan negeri, sehingga menjadi Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) dan MadraSyarifendi sah Aliyah Negeri (MAN). “Kita usulkan, semoga tahun depan disetujui,” ujar kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kabupaten Kayong Utara, Syarifendi, kemarin (11/6), di Sukadana. Dia tak menampik jika untuk merealisasikan sekolah negeri tersebut memerlukan banyak tahapan yang harus dilalui. Tahapan yang dimaksud selain administrasi di daerah dan sekolah asal, juga adanya pengakuan dari direktorat jenderal yang dibuktikan dengan adanya surat persetujuan. “Kita ingin ada peningkatan status yang dibarengi adanya peningkatan kualitas anak didik,” kata. Saat ini, menurut dia, sudah dilakukan pembangunan ruang kelas baru demi mengakomodir meningkatnya jumlah pendaftar pada tahun ajaran baru ini. Jumlah lokal yang dibangun tersebut, dipaparkan dia, dibangun tiga lokal, dan akan disusul setelah terjadi kenaikan status dari swasta ke negeri. Dengan meningkatnya status sekolah swasta ke negeri, diharapkan dia agar nantinya akan banyak hal yang dapat dilakukan di sekolah tersebut. Karena, menurut dia, selain sudah bisa didukung dengan penuhnya biaya pendidikan, juga dapat dilakukan upaya peningkatan jumlah dan kualitas guru. (mik)

KAYONG UTARA

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

2014, Lanal Teluk Batang Mulai Dibangun Bupati Bersama Danlanal Tinjau Lokasi TELUK BATANG – Kabupaten Kayong Utara terpilih sebagai salah satu daerah di Kalimantan Barat yang bakal berdiri di dalamnya Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal). Hal ini dikemukakan Komandan Pangkalan TNI AL Pontianak (Danlanal), Kolonel Laut (P) Dwika Tjahya Setiawan, ditemui saat meninjau lokasi rencana Markas Lanal di Teluk Batang, kemarin (11/6). Guna memuluskan rencana strategis tersebut, Danlanal bersama rombongan melihat lokasi di Desa Teluk Batang Utara, Teluk Batang. Dalam peninjauan tersebut, Danlanal langsung ditemani Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, dengan didampingi plt Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kayong Utara, Rusli; dan kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan (Tapem) Setda Pemkab Kayong Utara, Nazarudin; bersama staf dari M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST Bagian Humas dan Protokoler TINJAU LAHAN: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid bersama Danlanal Pontianak Kolonel Laut (P) Dwika Tjahya Setiawan, meninjau lahan Setda Pemkab Kayong Utara, yang rencananya dipersiapkan pemerintah untuk pembangunan Lanal di Desa Teluk Batang Utara, Teluk Batang, kemarin (11/6). staf Camat Teluk Batang, dan kepala Desa (Kades) Teluk BaKepulauan Indonesia (ALKI). pembekalan, perawatan pers- umum di Lanal ini, direncana- berupa kegiatan-kegiatan lain tang Utara, Ardik Dang. Dikatakan Danlanal, Markas Jika tidak ada hambatan, tahun onel, dan fasilitas pembinaan kan memberikan dukungan per- dari darat. Karenanya akan dikantoran, sarana dan prasarana lengkapi dengan pagar tembok Besar (Mabes) TNI-AL beren- 2014 pembangunannya akan pangkalan. Tugas pokok Lanal Teluk Ba- dalam memperlancar kegiatan- dan kawat berduri, pos-pos cana menaikkan Pangkalan TNI dimulai,” ujarnya. Sementara sebelumnya, May- tang adalah menyelenggarakan kegiatan di pangkalan. penjagaan, penerangan di sekiAL (Lanal) Pontianak, menjadi Seperti bangunan repre- tar pagar, sistem pencegahan Pangkalan Utama TNI AL (Lan- or Laut (T) Rudy Salam, per- dukungan administrasi dan tamal). Syaratnya, menurut dia, wira Administrasi dan Logistik logistik bagi unsur-unsur TNI sentatif, instalasi sarana ko- bahaya kebakaran, serta fasilitas provinsi ini setidaknya harus (Pasminlog) Lanal Pontianak, AL, seperti kapal, pesawat udara, munikasi, air minum, gas, pertahanan udara dan pantai memiliki dua Lanal. Dua La- pernah menjelaskan, pangkalan dan marinir. Kemudian melak- listrik, dan telefon. Termasuk bila diperlukan. “Pembangunan Lanal Teluk nal tersebut, ditambahkan dia, sebagai salah satu komponen sanakan patroli di wilayah kerja tandon air dan saluran pengirencananya akan dibangun di sistem senjata armada terpadu Lanal, melaksanakan pember- sian BBM dari Pertamina. Batang juga untuk menyikapi Kabupaten Sambas, persisnya (SSAT), merupakan pendukung dayaan potensi maritim den- L a na l Te l u k Bat a n g ju ga dan mengantisipasi perkemdi Temajo, yang dekat dengan yang memberikan bermacam gan memanfaatkan sarana dan direncanakan mampu member- bangan konflik di wilayah perwilayah perbatasan, dan satu- dukungan kepada unsur-unsur prasarana yang dimiliki pang- ikan dukungan angkutan barang batasan di Kalbar. Menjaga nya lagi di Teluk Batang. “Teluk persenjataan armada lainnya, kalan sendiri, maupun sarana maupun angkutan personel dan segala bentuk kemungkinan ancaman. Peningkatan pengaBatang ini kita pilih karena letak baik kapal, pesawat udara (pe- dan prasarana instansi terkait. pos melalui darat dan laut. Sementara tugas tambahan lainLahan bangunan juga harus wasan dan pengamanan peraidaerahnya sangat strategis. Per- sud), maupun mariner. Rencana pembangunan Lanal nya adalah menyelenggarakan mampu memberikan pertah- ran Karimata dan sekitarnya timbangannya adalah karena Teluk Batang lokasinya dekat Teluk Batang ini memiliki fasili- dukungan bagi kesatuan non TNI anan dan pengamanan terhadap serta Alur Laut Kepulauan Indoatau konteks langsung den- tas 5 R yakni refuel, replenish- AL sesuai fungsi dan kebutuhan. ancaman dari darat, laut, dan nesia (ALKI) I, perlu dilakukan gan laut, yang juga ditunjang ment, repair, rest, and recreation. Disebutkan, Lanal Teluk Ba- udara secara terbatas. Berupa langkah strategis pembangunan dengan kondisi alamnya, serta Di dalamnya, diungkapkan dia, tang, memiliki fungsi penguatan serangan udara, penerobo- kekuatan pertahanan dengan dekat dengan Perairan Karimata terdapat fasilitas labuh, pe- keamanan laut dan pember- san kapal selam, sabotase dari peningkatan pangkalan TNI AL dan sekitarnya, serta Alur Laut meliharaan dan perbaikan, dayaan matra laut. Fasilitas pasukan katak serta ancaman di Kalbar,” paparnya. (mik)

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

ANEKA KALBAR

Tujuh Orang Ikuti Program Rehabilitasi SANGGAU--Sebanyak tujuh orang asal Kabupaten Sanggau telah diberangkatkan mengikuti program terapi dan rehabilitasi narkoba di Bogor, Jawa Barat pada tahun anggaran 2013. Jumlah tersebut masih menyisakan kuota sebanyak tiga orang untuk menggenapi kuota Kabupaten Sanggau. “Kita sudah berangkatkan tujuh orang, masih kurang tiga orang. Karena kuota 2013 itu sepuluh orang. Memang tiga diantaranya masih berumur enam belas tahun,” ujar Kepala Badan Narkotika Nasional

(BNN) Kabupaten Sanggau, Nurwignyo, Selasa (11/6) kemarin. Dikatakannya, ketujuh orang tersebut berasal dari beberapa NAMA YANG DIBERANGKATKAN MENGIKUTI PROGRAM TR :

1. AP (30), Balai Karangan 2. HN (18), Kecamatan Kapuas 3. ER (20), Kecamatan Kapuas 4. DS (16), Kecamatan Kapuas 5. YA (16), Kecamatan Kapuas 6. N (20), Kecamatan Kapuas 7. ES (16), Kecamatan Kapuas (Sumber : BNNK Sanggau)

daerah dan tergolong dalam usia masih sangat produktif. Maka, pihaknya mensosialisasikan program terapi dan rehabilitasi kepada mereka dengan tujuan agar mereka dapat hidup secara normal kembali. Dari sejumlah nama yang diberangkatkan tersebut, enam diantaranya berasal dari Kecamatan Kapuas serta satu dari Balai Karangan. Ada tiga anak dibawah umur yang juga diberangkatkan oleh pihak BNNK Sanggau. Sementara lainnya dalam usia produktif

18-30 tahun. Program terapi dan rehabilitasi tersebut dilakukan secara gratis. Pihaknya hanya mencari dan memberikan kesempatan kepada siapa saja pecandu atau pengguna narkoba, tetapi punya tekad kuat untuk sembuh, maka silahkan saja mengajukan diri. Namun, harus dilengkapi pula dengan persetujuan dari orang tua atau keluarga. “Yang merasa membutuhkan program ini silahkan saja. Kami hanya menjadi fasilitator saja, dan tidak perlu bayar, semuanya ditanggung oleh negara,” katanya. (sgg)

Dermaga Tak Berfungsi, Dikucuri Dana SINTANG-Koordinator Laskar Anti Korupsi (LAKI) Kecamatan Dedai Matyunus menilai rehab Pembangunan Dermaga di Kecamatan Dedai terkesan Mubajir. Pasalnya Dermaga yang sudah berdiri sejak tahun 2007 lalu tidak pernah dimanfaatkan oleh masyarakat setempat. “Untuk apa direhab kalau Dermaga tersebut tidak pernah difungsikan. Ini hanya akan menghabiskan anggaran,” ujarnya. Menurutnya Pemerintah Daerah tidak harus melakukan

rehab dermaga tersebut. Masih banyak infrastruktur jalan yang ada di Kecamatan Dedai dan sekitarnya rusak. Bahkan tidak jarang tidak dapat dilalui masyarakat. “Dari pada mubajir hanya untuk memperbaiki dermaga toh pemanfaatanya tidak maksimal bagus dana tersebut dimanfaatkan untuk pembangunan jalan,” imbuh Yunus. Semestinya dalam melakukan rehab pemerintah harus jeli. Minimal harus melakukan kroscek kelapangan. Sehingga tidak asal membangun. “Harus ada azas manfaatnya dong.

Pemerintah sebisa mungkin mengecek apakah dermaga tersebut urgen atau tidak,” tukasnya. Yang selama ini dirasakan keberadaan dermaga di Kecamatan Dedai sama sekali tidak diamanfaatkan. Menurutnya masyarakat memilih tidak menggunakan dermaga tersebut. Dermaga yang menelan anggaran sekitar Rp 40 jutaan rupiah tersbeut diakuinya hanya dijadikan pajangan saja. Terlebih pada tahun ini mendapatkan rehab yang menurutnya

hanya akan menghamburhamburkan anggaran. “Dana Pembangunan dulu mencapai Rp 40 juta kemungkinan dana untuk rehab mencapai setengahnya,”tukasnya. Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sintang Hatta mengakui renofasi dermaga di kecamatan Dedai yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sintang diharapkan dermaga tersebut dapat difungsikan. “Harapan kami dengan dilakukan rehap agar dermaga tersebut dapat difungsikan,” tukasnya. (jie)

“Jika ini dilaksanakan, kota akan tertata dengan sendirinya,” ujar Askiman. Dikatakannya, untuk daerah Baning juga akan dikembangkan kawasan permukiman baru yang rencananya kearah pembangunan jalan lingkar kota mulai dari Jelora, Teretung hingga ke Nenak. “PU sudah siapkan design penataan permukiman baru,” katanya. Namun kendalanya, lanjutnya masih ada kebiasaan penduduk yang membudaya yaitu masyarakat suka hidup dan mendirikan permukinan di tepian sungai. Seharusnya kawasan permukiman diarah-

kan menjauh dari tepian sungai agar kawasan permukiman tidak terkena banjir. Askiman memprediksi dalam beberapa tahun ke depan, jika penataan kota tidak baik maka Kota Sintang bakal menjadi kota yang kumuh. Pasalnya selama ini tidak ada perencanaan sebaran kawasan permukiman yang teratur. Saat ini sebagian besar sebaran kawasan permukiman penduduk berada ditepian sungai. “Inilah yang menyebabkan Kota Sintang rawan menjadi kota yang kumuh,” ungkap Plt Dinas PU Kabupaten Sintang, Askiman. Dia mengatakan belum lagi persoalan tidak terawatnya drainase di sektor kota. Kon-

disi ini akan mempercepat Kota Sintang menjadi kota yang kumuh. Untuk itu, di tahun 2013 ini, Dinas PU Kabupaten Sintang sedang mempersiapkan dana khusus untuk perencanaan perbaikan drainase seluruh sektor kota. Sekarang ini, lanjut Askiman banyak sekali titik-titik genangan air karena drainase kota jarang sekali mendapatkan perawatan sementara sebaran permukiman penduduk semakin banyak. Kondisi tersebut membuat permukaan tanah semakin tertutup sehingga membuat resapan air berkurang. Akibatnya akan terjadi genangan air di saat hujan turun. “Inilah yang membuat harus dilakukan survey secara total

untuk penanganan drainase baik itu drainase primer maupun sekunder yang ada di dalam kota,” ujarnya. Dia mengatakan ke depan seluruh drainase di kota baik itu drainase pada jalan utama yang berstatus jalan kabupaten dan jalan lingkungan perumahan akan diperbaiki. Dinas PU, lanjut Askiman juga sedang merencanakan membuat kawasan permukiman baru untuk mengantisipasi terbentuknya permukiman kumuh karena tidak teraturnya kawasan permukiman. “Genjala-gejala terbentuknya permukiman kumuh sudah mulai tampak di Kota Sintang. Hal ini harus segera diantisipasi,” tegasnya. (tra)

mengurangi masalah alkohol. Dengan begitu dapat meminimalisir kriminalitas,” jelasnya. Sementara itu, pemilik rumah sempat menanyakan ke awak media dan meminta agar kasus tersebut tidak usah diberitakan. “Abang wartawan ke ?, tak usah foto, nanti bos kasih sopoi,” kata Ag, ke salah satu wartawan. Sedangkan,

Ar, yang turut diamankan karena berperan sebagai penjual mengaku sudah satu bulan menjual miras tersebut. Perbotol arak ukuran 600 ml dijual seharga Rp12 ribu, sedangkan untuk capcuan, dengan botol yang sama dihargai Rp13 ribu. “Sudah satu bulan lebih saya menjualnya, tapi tak tahu kalau dia (Ag,red),” kata Ar.(mse)

Kedai Miras Digerebek sambungan dari halaman 17

rumah pelaku bukan sebagai tempat produksi miras tradisional itu, melainkan hanya untuk memasarkannya. “Rumah itu bukan tempat produksi, hanya untuk memasarkan saja,” kata dia. Karena itulah, lanjut Kapolsek, pelaku hanya bisa dijerat dengan undang-undang tipir-

ing. “Kalau disitu ada produksinya, maka bisa dijerat dengan undang-undang tentang industri,” tukasnya. Kapolsek menegaskan dari penggerebekan yang dilakukan itu diharapkan dapat menekan angka kriminalitas di Kota 1000 Kelenteng ini. “Bagaimana peran kita di Kota Singkawang ini dapat

Buka Jalan Lingkar Kota sambungan dari halaman 17

Dia mengatakan dalam Pogja Dinas PU Kabupaten Sintang tahun 2014, pihaknya merencanakan akan mulai membuka ruas jalan lingkar kota yang dimulai dari Jelora, Teretung tembus ke Nenak. Askiman mengungkapkan jalan lingkar luar tersebut membutuhkan satu jembatan yaitu Jembatan Melawi Tiga di daerah Teretung. “Panjang jalan yang akan dibuka 19,8 km termasuk pembangunan jembatan Melawi III yang panjangnya 350 meter,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan untuk pembukaan jalan tersebut dibutuhkan dana Rp5-6 miliar. Sementara untuk pengaspalan jalan dibutuhkan anggaran Rp20 miliar. Sedangkan pembangunan jembatan melawi tiga yang panjangnya 350 meter dibutuhkan anggaran Rp45 miliar. Dikatakan Askiman jika jalan lingkar luar ini sudah ada, maka nanti kendaraan dari Kapuas Hulu dan sekitarnya yang akan menuju ke Pontianak tidak lagi melewati jalan dalam kota tapi melewati jalan tersebut sehingga jalan sektor kota tidak

terganggu. Askiman menegaskan PU sudah mendesain jalan tersebut tinggal bagaimana Pemkab Sintang bersama legislatif meresponnya. “Jika ini dianggap penting, pihak eksekutif dan legislatif harus mendukungnya,” ujarnya. Askiman menegaskan sudah saatnya dibangun jalan-jalan alternatif agar tidak terjadi kemacetan yang Kota Sintang menjadi lumpuh. Ia memastika tiga tahun ke depan, ruas Jalan MT. Haryono yang menuju Pasar Sungai Durian dan Masuka akan terjadi kemacetan jika tidak segera

dibangun ruas jalan alternatif. “Karena itu, Jalan Lingkar Sungai Durian yang saat ini kondisinya masih jalan tanah harus segera diselesaikan pengerjaannya agar dapat difungsikan,” ujarnya. Dikatakannya, Jalan Lingkar Sungai Durian ini yang menghubungkan Masuka ke Makam Pahlawan. Sementara di daerah Baning Kota harus dibangun ruas jalan untuk kendaraan roda dua, roda empat dan roda enam. Jika pembangunan ruas jalan dilakukan maka masyarakat yang akan mendirikan permukiman dapat tertata dengan sendirinya. (tra)

Diare Turun sambungan dari halaman 17

Menurut Carlos, banyak faktor yang melatarbelakangi terjadinya wabah diare. Diantaranya, dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Namun, tegas dia, yang terpenting masyarakat

dapat menjaga pola hidup bersih. Pola itu juga dilakukan anakanak yang kebanyakan kurang menjaga kebersihan. “Terutama anak-anak, dengan daya tahan tubuh mereka yang rendah, mudah terkena diare. Jadi untuk anak-anak,

bila mau makan sebaiknya cuci tangan, lingkungan dijaga kebersihannya serta konsumsi makanan dan minuman air bersih,” jelas dia. Ditambahkan ada 483 penderita diare selama Maret. Kemudian 488 penderita pada bulan

April. Untuk Mei hingga saat ini ada 224 penderita. Namun jumlah itu belum semua data yang disetorkan Puskesmas ke Dinas Kesehatan. “Dalam setahun bisa mencapai 6000-7000 penderita,” kata Kismed. (rmse)

lagi sebanyak 57 unit motor yang diprioritaskan bagi para Babinsa yang bertugas dilapangan. Dia berharap, dengan adanya sarana pendukung pelaksanaan tugas dilapangan

itu, jajarannya mampu melaksanak tugas secara maksimal, terutama dalam pembinaan serta pendekatan TNI dengan masyarakat. “Dengan begitu, akan selalu

tercipta kemanunggalan TNI dengan rakyat. Sebab, TNI itu mmang dituntut selalu dekat dengan rakyat. Itulah salah satu tugas mulia yang diemban para Babinsa,” sebutnya. (ham)

kepulangannya, karena ada aturannya,” jelasnya. Selama berada di Sanggau, keduanya diinapkan di Rumah Detensi Keimigrasian Sanggau. Namun, pada Selasa (11/6) kemarin keduanya berniat untuk berjalan-jalan dan diduga kabur. Keduanya ditemukan berada di dekat Pekong Sanggau, sebelum akhirnya dibawa kembali ke Kantor Imigrasi Sanggau. “Mereka ini diinapkan ke kantor imigrasi pada malam

hari. Pagi harinya, mereka diinapkan di Rumah Detensi Sanggau. Karena itu, keduanya lantas keluar dan jalan-jalan. Makanya sempat heboh, dikira ada penangkapan imigran gelap,” katanya. Ia menjelaskan bahwa tindakan ini sifatnya bukan kriminalitas, makanya susah akan dilanjutkan ke persidangan. Kami urus pelanggaran administrasinya dengan deportasi ke negara asalnya dalam beberapa hari kedepan. (sgg)

57 Unit Motor Sambungan dari halaman 17

Disebutkan, pihaknya kini menerima 20 buah. Untuk tahap pertama. Sebab, pada tahap kedua akan diberikan

2 Warga RRC Dideportasi Sambungan dari halaman 17

Dan pada tanggal 5 Mei 2013 dilaporkan atas aduan masyarakat karena resah atas barang dagangan yang diduga ilegal dan palsu. Sejumlah barang dagangan yang berhasil diamankan diantaranya, Handphone merk cina sebanyak 13 unit, Batrai 13 unit, 12 unit echarger handphone, 14 casing, 14 headset, 12 unit jam tangan rolex, 6 unit jam tangan ome-

ga, 5 unit jam tangan vicky dan lainnya. “Tanggal 5 Juni 2013 ditangkap polisi. Tanggal 7 Juni, Petugas Kantor Imigrasi Sanggau menjemput dua orang tersebut ke Sintang. Dua orang tersebut punya visa kunjungan yang sah dan berlaku samppai 19 Juli 2013, hanya saja ia salah menggunakan ijin keimigrasian. Kita kenakan pendeportasian. Kita langsung ke Jakarta, kita berikan ia kebebasan untuk

RAMSES/PONTIANAK POST

Tim Untan Cek Mesin Bekas PLN

Rancang Komplek Baru sambungan dari halaman 17

BERSIH-BERSIH: Pekerja dari Dinas Kebersihan Kota Singkawang, sedang membersihkan daun yang sudah mati pada Pohon Palm di sepanjang Jalan Ali Anyang, Selasa (11/6) siang.

sambungan dari halaman 17

“PLN terus menerus berjanji tapi kabar beritanya tak tahulah,” kata warga yang mengaku terus memantau perkembangan. Menurut sejumlah warga, mesin-mesin semuanya terpasang dan mengatakan di Kota Singkawang akan bebas pemadaman. Tak tahunya, mesin terpasang tapi pemadaman tetap berlangsung. “Dulu, bilang di Kota Pontianak kelebihan daya. Untuk mengaliri daya ke Singkawang dibutuhkan tower SUTT.

Setelah SUTT jadi, padam tetap berlangsung. Selalu saja berkelit untuk membodohi masyarakat sebagai pelanggan,” katanya. Setelah SUTT sudah terpasang, kemudian PLTD Sui Wie kekurangan daya, dan akhirnya melakukan penyewaan. “Rasanya tak mungkin PLN pusat akan melakukan penyewaan mesin-mesin tua. Kenapa mesin-mesin tua yang dipasang atau disewa. Rasanya ganjil. Harusnya penegak hukum bisa masuk dan menyelidiki apakah benar-benar

kontrak penyewaan mesin yang dilakukan oleh PLN itu memang mesin-mesin bekas,” kata warga berpandangan. Sementara itu, di Kabupaten Bengkayang hampir tiap hari selalu saja ada pemadaman listrik. “Kalau di sini (Bengkayang) tak padam sehari rasanya sangat aneh. Tiap hari padam listrik. Tak mampu lagi PLN mengatasi persoalan tersebut. Mereka selalu mencari-cari alasan pembenaran,” kata Eli, salah satu pelanggan PLN Bengkayang mengeluh. (zrf)

Pastikan Harga Dibawah Rp100 Ribu sambungan dari halaman 17

beri tanda diujung tali menggunakan pensil atau benda lain. Proses selanjutnya, angkat tali bagian bawah ke atas kumpulkan jadi satu, kemudian diikat menggunakan tali lain, dan masukkan lingkaran kesitu. Jangan lupa, selisihkan ujung tali nomor satu bertemu ujung nomor satu, dan jangan sampai keliru, begitu seterusnya.

Teliti sekali lagi jangan sampai tertukar, diarahkan masingmasing tali untuk membentuk lubang persegi lima. Ikuti terus arah tali sampai dia membentuk takraw yang utuh, diurut, dipijat sambil ditarik terik satu demi satu. Setelah dilihat, diteliti, ditarik, diterik hingga dirasakan sempurna baru dipotong menggunakan gunting, jika ada tali yang lebih. Setelah tahapan pembua-

tan dengan penganyaman selesai, untuk memperindah bentuknya maka dilakukan pengecatan bagian luar dan dalam bola sehingga menjadi lebih menarik. Pembuatan bola takraw mini tersebut tidak membutuhkan banyak biaya, kisarannya dibawah Rp100 ribu. Ia berharap ide-ide berikutnya juga akan membuat karyanya terus bertambah. (*)

Penjual Obat Tewas Disambar Truk sambungan dari halaman 17

setibanya di tikungan Parit Kurus, mobil yang disupirinya berjalan zik zak dari kiri hingga kekanan jalan. Akibatnya korban yang datang dari arah Pinyuh menabrak mobil tinggi yang berada pada posisi melintang jalan dan persisi bagian depan bersandar pada pohon palem. Kuatnya benturan motor yang dikemudikan korban yang saat itu membawa boks berisikan obat-obatan kemasan, minuman saset, obat-obatan lain.

Korban mengenakan kemeja putih agak kebiruan muda kotak-kotak kecil. Celana jeans biru dan memakai jaket bahan treaning warna coklat muda serta berkacamata. Korban meninggal dunia setelah menabrak tangki bagian penahan terbuat dari besi. Korban disebutkan saksi mata mati ditempat karena benturna bagian kepala dan kaki kanan patah. Beberapa saksi mata di TKP memastikan mobil tangki salah jalan sehingga tabrakan itu terjadi. “Kami predeksi, supir ngantuk atau terlalu membanting

kekiri. Sebab, begitu masuk tikungan kiri, ban mobil kiri tangki berada diberam. Dipredeksi khawatir masuk parit, supir membanting kearah kanan jalan sehingga posisinya memotong jalan membuat pengemudi motor yang datang dari arah berlawanan tak mampu menghindar,” terang H Taufik Muharman, seorang saksi mata. Dilihat dari posisi bekas rem mobil, dari arah kiri, mobil keluar arah kanan hingga posisi melintang jalan. Bahkan bagian depan sempat nyerempet pohon palem. (ham)

Sintang Raih Opini WTP dari BPK Sambungan dari halaman 28

“Maka kami berpesan peranan inspektorat harus diperkuat. Kunci untuk mendapatkan predikat WTP adalah komitmen kepala daerah dan DPRD,” kata Adi. Bupati Sintang Milton Crosby mengatakan, pihaknya merasa bangga atas keberhasilan dalam meraih predikat WTP tersebut, karena belum pernah mendapatkannya. Berkat pengawasan secara berkesinambungan, termasuk dengan dukungan DPRD Kabupaten Sintang, pihaknya mampu meraih predikat WTP.

“Kami juga berterima kepada seluruh kepala dinas, badan, kantor, camat dan lurah yang telah bekerja keras. Pada tahun 2006, kami disclaimer, tahun 2007 sampai 2011 hanya mendapatkan WDP dan pelaksanaan tahun anggaran 2012 bisa mendapatkan WTP,” kata bupati. Milton menambahkan, ada lima faktor untuk pencapaian yang diraih. Yakni, komitmen yang kuat dalam melaksanakan reformasi birokrasi, kedua disiplin dan kerja keras SKPD, ketiga kekompakan, kebersamaan serta kerjasama antara Pemkab Sintang dan DPRD, keempat dukungan

dari masyarakat, dan kelima bimbingan intensif dan konstruktif BPK dan BPKP. Menurut Crosby, untuk meraih predikat WTP tersebut, pihaknya selalu melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh jajaran SKPD, termasuk dengan bantuan dan dukungan DPRD Sintang. Ketua DPRD Sintang Harjono Bejang mengatakan, keterlibatan pihaknya dalam pengawasan penggunaan keuangan negara tersebut, karena bagian dari penyelenggaraan pemerintah di daerah sesuai amanat UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.(stm)

do pesantren. Untuk Pesantren Syahrunnur kami masih mengeratiskan semuanya dan tidak ada biaya,” ujar Syahrul. Dengan begini, lanjutnya, anak transmigran bisa sekolah yang sebelumnya anak-anak yang tidak sekolah, kini banyak yang kembali bersekolah di Pesantren Syahrunnur. Hal ini juga merupakan wujud kepedulian dan juga syiar. Syahrul memaparkan, di Pesantren Syahrunnur terdapat gedung belajar bantuan Kementrian Agama sebanyak

4 lokal, rumah kiyai 1 buah, rumah ustadz 2 buah, asrama putra dan putri masing-masing 1 buah serta lahan seluas 2 hektar. “Untuk saat ini sudah 45 santri yang terakomodir di Madin dan 38 diantaranya tinggal di asrama. Kedua asrama tersebut sekarang sudah penuh, oleh sebab itu perlu adanya asrama baru. Kita berharap Pemda dan DPRD Kabupaten Kapuas Hulu bisa memberikan perhatian khusus untuk membangun asrama yang baru,” harap Syahrul.(wank)

Butuh Perhatian Sambungan dari halaman 28

akses jalan kurang baik, membuat pondok pesantren Syahrunnur menjadi alternatif lainnya. Kehadiran pesantren pun disambut baik masyarakat di sana. “Kemungkinan Pesantren Syahrunnur dapat berkembang dikarenakan orang kampung sekitar memerlukan pendidikan, selain itu warga tersebut juga bermayoritaskan kaum trans yang mengemari pondok, otomatis akan tinggal di pon-

PRO-KALBAR 28

Rabu 12 Juni 2013

Pontianak Post

KESEHATAN

Waspadai Musim Hujan PUTUSSIBAU--Hujan yang sering mengguyur kota Putussibau berpotensi mendatangkan berbagai jenis penyakit. Sebab itu, masyarakat diimbau untuk menjaga kesehatan dan lingkungan. “Kondisi kesehatan tubuh harus mendapat perhatian. Karena pada saat musim penghujan, penyakit mudah menyerang. Begitu juga dengan lingkungan terutama tempat tinggal, mesti harus tetap terjaga kebersihannya,” Harison ungkap Kepala Dinas Kesehatan, Harison, kepada koran ini, kemarin. Ditambahkan Harison, saat penghujan, penyakit yang sering menyerang seperti flu dan pileks, demam, bahkan hingga penyakit berat seperti malaria. Begitu juga jika lingkungan dibiarkan kotor. Timbunan sampah dapat menjadi sarang nyamuk. Yang lebih berbahaya, dikatakan Harison, menjadi tempat berkembang biak nyamuk demam berdarah. “Jangan sampai ada genangan air terutama air bersih. Itu dapat menjadi sarang nyamuk demam berdarah,” tambahnya. Karena itu, Harison mengajak masyarakat untuk tetap berperilaku hidup sehat. Mengonsumsi makanan bergizi dan bervitamin, turut serta aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan. (wank)

Peduli Lingkungan Akan Dilanjutkan PUTUSSIBAU--Salah satu wujud peduli lingkungan, pemerintah Kapuas Hulu menetapkan kabupaten ini sebagai Kabupaten Konservasi. Komitmen tersebut akan terus berlanjut meskipun roda pemerintahan terus bergilur. “Kita akan tetap komit pada isuisu lingkungan ke depan. Karena kita menyadari akan arti penting lingkungan yang lestari. Apalagi Kapuas Hulu ini merupakan Kabupaten Konservasi,” ungkap Bupati Kapuas

Hulu, AM Nasir, kemarin. Ditambahkan Nasir, pemerintahannya akan melanjutkan program lingkungan yang belum tuntas di masa pemerintahan yang lalu. Terlebih komitmen menjadikan Kapuas Hulu sebagai Kabupaten Konservasi dilakukan di masa pemerintahan Bupati Kapuas Hulu, H Abang Tambul Husin. “Seperti program rencana perdagangan karbon, kompensasi pada hutan lindung dan lain sebagainya.

Kita akan perjuangkan untuk kepentingan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambah Nasir. Hal itu juga dikatakan bupati sejalan dengan visi dan misi yang diusung dirinya bersama Agus Mulyana, sebagai Wakil Bupati, yakni menjalankan pembangunan di Kapuas Hulu namun tetap berwawasan lingkungan. Sehingga kelestarian lingkungan tetap terjaga dan keseimbangan alam terus lestari. (wank)

Sintang Raih Opini WTP dari BPK

PESANTREN

Butuh Perhatian PONDOK pesantren Syahrunnur yang terletak di Desa Suka Maju, Kecamatan Mentebah, Putussibau merupakan salah satu penunjang peningkatan mutu pendidikan masyarakat setempat dengan keberadaan Madrasah Diniah Takmiliahnya (Madin). Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Kapuas Hulu, H. Syahrul Yadi, sekaligus pendiri pesantren ini mengatakan Madin merupakan sekolah yang setingkat SD dan SMP. Dalam pendidikannya sendiri, Madin melakukan kombinasi antara pendidikan salafiyah (tradisional mempelajari dan mendalami kitab kuning) dan khalafiyah (besifat modern yaitu penyelenggaraan pendidikan formal). Pendidikan salafiyah sudah dilaksanakan sejak Juli 2010, sedangkan pendidikan khalafiyah akan dimulai tahun pelajaran 2012 ini melalui Madrasah Aliyah Syahrunnur. “Dalam bidang pendidikan di sekitaran pesantren ini, kami sudah bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, dalam arti memajukan pendidikan akademik dan akhlak dengan menyeimbangkan pembangunan sekolah formal dan keagamaan. Selain itu untuk ijazah para murid Madin, Kementrian Agama yang akan mengeluarkannya,” kata Syahrul. Syahrul mengatakan, para siswa Madin kebanyakan merupakan transmigran dari tahun 2005 hingga tahun 2008, disamping keberadaan sekolah formal yang terkendala transportasi yang belum lancar serta Ke Halaman 27 kolom 5

FOTO AWANK

TANAM POHON: Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir sedang menanam phon sebagai wujud peduli lingkungan.

SUTAMI/PONTIANAK POST

INFRASTRUKTUR BURUK: Sejumlah warga membantu truk yang amblas akibat buruknya infrastruktur di Sintang seperti di Desa Perembang Sungai Tebelian, belum lama ini.

Kiprah Wakil Rakyat Asal Kalbar Dipertanyakan Terkait Pembentukan Provinsi Kapuas Raya SINTANG--Mandeknya proses pembentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR) menjadi bukti jika isunya hanya menjadi komuditas politik. Hebatnya gaungdidaerahterkesantakterdengar di pemerintah pusat. Karena itu kiprah wakil rakyat asal Kalimantan Barat, dipertanyakan komitmennya dalam mendukung kemajuan daerah. “Hal itu menjadi bukti para wakil rayat di Senayan yang terpilih di Daerah Pemilihan (Dapil) Kalbar, tak kerja untuk PKR. Kapuas Raya hanya dijadikan komoditas politik.

Di masyarakat banyak anggota DPR yang bicara soal perjuangkan Kapuas Raya. Akses para anggota DPR asal Kalbar, sebetulnya mempunyai akses langsung ke pemerintah pusat,” kata Ketua Forum Kajian Percepatan Pembangunan Pemekaran (FK3P) Timur Kalbar, Syeh Mukaram Bansir. Karena itu, Mukaram mengajak masyarakat menentukan sikap pada Pemilu 2014. Tidak terealisasinya Kapuas Raya harus dijadikan ajang pembelajaran masyarakat dalam memilih calon wakil di Senayan, terlebih Dapil Kalbar. Menurut Mukaram mandeknya proses pembentukan Provinsi Kapuas Raya bukan semata-mata harus

menyalahkan koordinator pembentukan, namun juga menjadi tanggung jawab bersama, terlebih para anggota DPR RI asal Kalbar khusus terpilih di suara timur Kalbar. Kondisi tersebut, lanjut Mukaram, harus membuka mata masyarakat untuk memilih wakil rakyatyangkomitmendalammengekspos daerahnya, termasuk memperjuangkan Kapuas Raya, sehingga lima kabupaten di timur Kalbar menjadi daerah maju. “Kewajiban mereka itu bersuara agar masyarakat di wilayahnya maju dengan cara mengalirkan anggaran pusat ke daerah lebih banyak, termasuk agar Kapuas Raya jadi,” kata dia. (stm)

SINTANG--Pemerintah Kabupaten Sintang meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalbar atas pengelolaan keuangan tahun 2012. Hasil pemeriksaan keuangan itu diterima Bupati Sintang Milton Crosby dan Ketua DPRD Harjono Bejang, dari Kepala BPK Perwakilan Kalbar Adi Sudibyo di kantor BPK RI Perwakilan Kalbar di Jalan Ayani Pontianak, kemarin. Kepala BPK RI Perwakilan Kalbar Adi Sudibyo menjelaskan, bahwa pemeriksaan dan laporan hasil pemeriksaan ini dalam rangka memenuhi amanat UUndang-undang nomor 15 tahun 2004 tentang pemeriksaan pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara. Laporan hasil pemeriksaan ini merupakan rapor dari pengelolaan keuangan daerah. “Selama kami memeriksa ada temuan pada sistem pengendalian dan ketidakpatuhan pada aturan. Untuk Kabupaten Sintang kami memberikan opini WTP. Dan sampai saat ini hanya Kota Pontianak dan Kabupaten Sintang saja yang sudah mendapatkan WTP,” kata Adi. Namun predikat tersebut bukan sebuah hadiah, melainkan hasil dari kerja keras Pemkab dan DPRD Sintang dalam mengelola dan mengawasi penggunaan keuangan negara. BPK Kalbar mengharapkan Pemkab Sintang mampu mempertahankan predikat yang sangat baik, dalam pengelolaan keuangan negara tersebut pada tahun-tahun berikutnya. Biasanya mempertahankan predikat ini sulit. Ke Halaman 27 kolom 5

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

SOCCER

Ransum Italia Tertahan di Bandara RIO DE JANEIRO - Piala Konfederasi 2013 memang baru bergulir akhir pekan ini. Namun, rombongan timnas Italia sudah terancam kehilangan “amunisi”. Ya, “amunisi” yang dimaksud di sini bukanlah stok pemain, melainkan ransom makanan. Di mana, sebagian ransom makanan buat penggawa Italia harus tertahan di kepabeanan saat mereka mendarat di Bandara Galeao International, Rio de Janeiro Senin malam lalu (10/6). Ransum makanan itu tertahan karena ternyata belum mengantongi izin untuk masuk ke Brazil. Sebagaimana diberitakan di Football Italia, bahan makanan terlarang yang dibawa para pemain Italia itu antara lain daging ham Cesare Prandelli Parma, keju parmesan, dan daging awetan yang biasa disebut Bresaola. Untuk membawa tiga jenis bahan makanan itu, perlu membawa izin khusus dari Brasil. Sialnya, ofisial Italia tidak memiliki izin tersebut. Berita tertahannya ransom makanan Brasil sampai juga ke Italia. Kabarnya, pemerintah Italia tengah mengurus perizinan agar ransom makanan bisa segera dikirim ke kamp Gli Azzurri (julukan timnas Italia). Diplomat Italia saat ini tengah mendiskusikannya dengan pejabat di Brasil untuk mendapatkan izin tersebut. Untungnya, tidak semua bahan makanan yang dibawa langsung dari Italia tersebut harus tertahan di bandara. Masih ada beberapa bahan makanan lain yang legal dan bisa dibawa masuk ke Brasil. Antara lain dua ton pasta, tomat yang dikemas dalam kaleng, dan minyak zaitun. Kejadian itu juga tidak mengganggu kesiapan persiapan tim juara dunia 2006 itu. Gianluigi Buffon dkk tetap optimistis menatap laga perdananya menghadapi Meksiko di Maracana nanti dengan optimistis pada Senin (17/6) mendatang. “Tim kami akan tampil mengejutkan di Brasil,” koar pelatih Italia, Cesare Prandelli. Pemain pun juga tak terusik dengan tersendatnya pasokan “amunisi” buat mereka. Mario Balotelli, malah mengungkapkan kegembiraannya setibanya di Rio de Janeiro. “Saya suka Brasil,” begitu bunyi status di akun Twitter miliknya. (ren/bas)

STADION HA MOSHAVA

SPANYOL

BELANDA

HINDARI FINAL DINI

Isco

Luuk De Jong

PETAH TIKVA - Penguasa grup B Euro U-21 bakal ditentukan malam ini di Stadion Ha Moshava. Dua tim dengan catatan sempurna, Spanyol dan Belanda, akan bentrok di laga pamungkas penyisihan grup. Belanda yang di atas angin hanya butuh hasil seri karena unggul produktifitas gol dibanding tim muda matador. Kedua tim memang sudah pasti lolos ke semifinal. Namun, beban sang pemenang di semifinal akan lebih mudah. Sebab, mereka hanya akan menghadapi runner up grup A. Juara grup A ditentukan hasil pertandingan antara Italia dan Norwegia yang berlangsung tadi dini hari WIB. Di atas kertas, Italia lebih diunggulkan menjadi jawara grup A. Karena itu, Belanda dan Spanyol harus menghindari bentrok dini dengan tim berjuluk Azzurini tersebut. Spanyol harus bisa mengalahkan Belanda karena kalah jumlah gol. “Kami harus menang. Kemenangan akan membuat kami hanya

menghadapi tim kedua di grup A,” kata Sangat bagus jika sebuah tim memiliki bek Spanyol Martin Montoya. pemain seperti itu,” ujar pemain BorusBelanda harus mewaspadai kartu sia Munchengladbach tersebut. truf Spanyol dalam diri Alvaro Morata. Spanyol kemungkinan akan mengPemain belia Real Madrid itu gunakan strategi yang sama saat sudah dua kali menjadi pemelawan Rusia dan Jerman. nentu kemenangan dengan Mereka akan mengandalkan satu-satunya gol yang dia penguasaan bola. Saat menekuk ciptakan. Semua gol itu dia Jerman 1-0, mereka menguasai kemas dengan hanya menjadi bola hingga 68 persen! Sedangkan pemain pengganti. Belanda, meski menang besar 5-1 Sang arsitek Julen Lomelawan Rusia, sering kehilangan petegui kemungkinan akan bola. Kemenangan besar itu juga mengganjar performa Moterbantu dengan keluarnya kartu rata dengan menunjuknya merah buat bek Rusia Nikita menjadi starter. Pemain Chicherin pada menit ke-50. 22 tahun itu bakal meng- Pukul 00.00WIB Belanda kemungkinan akan gantikan Rodrigo Moreno bermain lebih banyak di sayap yang melempem di dua kiri. Catatan statistik menunjukpertandingan terakhir. kan tim asuhan Cor Pot itu melakukan Oranye muda sudah mewaspadai serangan dari kiri hingga 41 persen. kapasitas Morata. Striker Luuk de Jong Sementara, Spanyol lebih seimbang. sudah mewaspadai ancaman tersebut. Mereka menyerang dari sisi kiri, kanan, “Anda bisa lihat ada pemain yang datang dan tengah hampir sama. Yakni, sekitar dari bangku cadangan dan mencetak gol. 32-35 persen.

Kedalamam skuad juga menjadi keunggulan Belanda. “Laga melawan Spanyol sangat penting bagi kami. Saya bahagia karena kami tidak hanya bermain dengan sebelas pemain. Tapi kami memiliki 23 pemain andalan. Setiap kali mereka (pemain cadangan, Red.) dimainkan, mereka selalu menunjukkan kualitasnya,” papar Pot. (aga)

PERKIRAAN PEMAIN Spanyol (4-3-3) 1 Gea; 2 Montoya, 5 Bartra, 6 Martinez, 18 Moreno; 8 Koke, 3 Illarramendi, 10 Alcantara; 22 Isco, 12 Morata, 19 Muniain Pelatih: Julen Lopetegui Belanda (4-3-3) 1 Zoet; 2 Rhijn, 3 Vrij, 4 Indi, 5 Blind; 10 Maher, 8 Strootman, 6 Clasie; 7 Jozefzoon, 9 de Jong, 11 John. Pelatih: Cor Pot

Selangkah Lagi ke Brasil MELBOURNE - Australia melapangkan Kruse (76), dan ditutup Lucas Neill (84). jalan memwujudkan ambisi untuk mengBagi Neill gol tersebut sangat istimewa. genapi keikutsertaannya di Piala Dunia Itu merupakan gol perdana pemain sepak bola untuk kali keempat. Keme- Sydney FC itu di pertandingan internanangan atas Jordania 4-0 di Docklands sional setelah melakoni 91 laga. “Hasil Stadium, Melbourne kemarin (11/6) ini menggembirakan buat kami. Ini mendekatkan tim benua kanguru itu modal bagus di pertandingan selanke Piala Dunia 2014 Brasil. Kini, The jutnya,” katanya sebagaimana dikutip Socceros - julukan Australia - berada Guardian. di posisi kedua di bawah Jepang yang Kemenangan itu juga mengendursudah memastikan diri lolos putaran kan tekanan kepada pelatih Australia final. Holger Osieck. Tekanan berat diraMeski bermain di kandang sakannya setelah hanya mampu sendiri, Australia terkesan lambat KUALIFIKASI GRUP bermain imbang melawan Jepang panas. Sepanjang 45 menit babak di laga sebelumnya. Kini, pelatih pertama, Australia hanya unggul satu gol asal Jerman itu bisa tersenyum. lewat tendangan winger Bayer Leverkusen “Ini berkat kerja keras tim. Kami menunMark Bresciano di menit ke-15. Tidak ada jukkan kesatuan yang kuat. Kemenangan tambahan gol sampai peluiy jeda. Rentetan ini meningkatkan kepercayaan diri kami di gol baru terjadi di babak kedua. Dimulai laga terakhir menghadapi Iraq,” tuturnya dari Tim Cahill (menit ke-61), Robbie sebagaimana dikutip ABC.

Satu kemenangan lagi bakal memastikan Australia melangkah ke Brasil. Itu akan terwujud jika mampu menang atas tamunya Irak di laga terakhir penyisihan grup B kualifikasi Piala Dunia zona Asia di Sydney. Sebaliknya bagi Jordania, kekalahan itu membuat peluangnya menuju Brasil semakin terjal. Mereka harus mampu mengalahkan Oman di laga terakhir. Dengan begitu, mereka bisa bersaing dengan Iraq untuk merebut tempat ketiga. Dengan berada di tempat ketiga, Jordania berkesempatan menuju Brasil lewat jalur playoff. Melawan peringkat ketiga grup A untuk kemudian menantang posisi kelima zona Amerika Selatan. “Saya yakin, kami masih memiliki peluang. Kami akan memperbaiki masalah di barisan pertahanan,” tegas pelatih Jordania Adnan Hamad. (aga/ruk)

AFP PHOTO / PAUL CROCK

TENDANGAN: Bek Jordania berusaha menghentikan tendangan Mark Bresciano dari Australia (tiga dari kiri).

ALL SPORT

30 Radja Tampil Bersama Jakarta All-Star

JAKARTA-Timnas U-23 bakal melakoni uji coba menutup seleksi tahap I melawan tim Radja Nainggolan dkk. Radja sendiri bakal melakoni beberapa kegiatan di tanah air. Radja yangmerupakanpemainketurunanIndonesia, nanti akan bermain bersama tim Jakarta AllStar. Dari rilis yang diterima oleh Jawa Pos, tim itu nantinya akan berisi mantan pemain Persija Jakarta dan mantan pemain Nasional. Selain menjalani laga eksebisi, promotor pertandingan footballicious juga akan menggelar kegiatan coaching clinic. “Setelah mengunjungi Jakarta, Radja akan melakoni sejumlah kegiatan di Pekanbaru, Riau, dan akan mengakhiri kegiatannya di Indonesia dengan liburan di Bali,” tulis rilis tersebut. Radja sendiri adalah pemain klub Seria A Italia, Cagilari. Dia saat ini memilih menjadi warga negara Belgia dan tampil untuk Timnas Belgia. Darah Indonesia dari Radja mengalir dari sang ayah, Marius Nainggolan. Sementara, ibunya adalah Lizi Bogaerd asal Belgia. Timnas U-23 sendiri saat ini sedang dipulangkan ke klubnya masing-masing. Mereka akan kembali berkumpul di Jakarta pada 17 juni mendatang. 18 pemain yang dipanggil nantinya akan menjalani latihan sehari sebelum bertanding pada 19 Juni. (aam)

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Hesjedal Out dari Tour de Suisse

Ganggu Persiapan Tour de France MEIRINGEN - Persiapan bintang balap Garmin-Sharp Ryder Hesjedal menuju Tour

de France penuh tanda tanya. Padahal, grand tour kedua tahun ini tersebut tinggal menghitung hari. Dia mengalami cedera pada leher dan kepalanya pada etape ketiga Tour de Suisse (10/6). Ketika bintang Cannondale Peter Sagan keluar sebagai

pemenang di etape sepanjang 203,3 km dari Montreux menuju Meiringen, Hesjedal justru tertimpa kesialan. Pembalap asal Kanada itu mengalami tabrakan pada 150 km menuju finis. Akibatnya, dia harus keluar dari balapan dan dilarikan ke ru-

mah sakit. “Hesjedal mengalami cedera di beberapa lokasi. Dia mengalami memar pergelangan tangan kanan, pinggung, serta lecet parah di lutut kiri, bahu, dan sikut,” jelas juru bicara Garmin-Sharp, seperti dikutip Canadian Press. Setelah menjalani CT scan di rumah sakit diketahui bahwa dia tidak mengalami kerusakan saraf parah. “Dia masih dalam observasi dari tim medis. Kesehatan Hesjedal menjadi prioritas tim saat ini. Semuanya berharap dia bisa segera berlatih,” lanjutnya. Sejatinya performa Hesjedal dalam comeback-nya setelah out dari Giro d”Italia 2013, cukup baik. Pembalap berusia 32 tahun itu cukup kompetitif. Pada etape kedua, dia berada pada posisi kedua di belakang pemimpin general classificationCameron Meyer (Orica-GreenEdge). Hesjedal memang menjadikan Tour de Suisse sebagai ajang pemanasan jelang Tour de France ke-100 mulai 29 Juni

nanti. Setelah performa tidak meyakinkannya di Giro, ini menjadi momen untuk mengangkat mentalnya. Pada Giro, Hesjedal yang berstatus juara bertahan memulainya dengan cukup baik. Tetapi, performanya terus menurun. Dia terpaksa out dari balapan pada etape ke-12. Berbarengan dengan dia, bintang Team Sky Bradley Wiggins juga out karena masalah pernapasan. Kalau Wiggins sudah dipastikan absen pada Tour, peluang Hesjedal masih terbuka. Setelah absennya Wiggins, persaingan di Tour diperkirakan diperebutkan Chris Froome (Sky), Alberto Contador (Team Saxo-Tinkoff ), dan Cadel Evans (BMC). Menurut Froome ketika terjun di Criterium du Dauphine, yang menjadi favorit pada Tour selain dirinya adalah Contador, Alejandro Valverde (Movistar), Joaquim Rodriguez (Katusha), Evans, dan Tejay Van Garderen (BMC). (ham)

C cmyk

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

Ribery Terbaik Versi Pemain

FOOTBALL LOVERS

Inter Tak Bakal Lepas Ranocchia dan Guarin

Franck Ribery

BERLIN - Tahun ini sepertinya memang tahun paling indah bagi winger Bayern Muenchen Franck Ribery. Setelah merangkul “si telinga besar” trofi EUFA Champions League, dia terpilih sebagai pemain terbaik Bundesliga versi pemain. Dalam rilis yang dikeluarkan majalah olahraga Jerman Kicker Senin (10/6) lalu, pemain asal Prancis tersebut mengalahkan striker Borussia Dortmund Robert Lewandowski dengan capaian 29 persen suara. Lewandowski yang asal Polandia itu hanya didukung 17,3 persen pemain. Pemain asli Jerman Bastian Schweinsteiger justru tercecer di peringkat ketiga dengan hanya 12,4 persen dukungan. Untuk gelar kiper terbaik, rekan setim Ribery, Manuel Neuer, menjadi yang terpilih dengan 23,2 pesen dukungan. Di belakangnya, penjaga gawang Dortmud Roman Weidenfeller, menguntit dengan 20,6 persen. Kiper Hamburg Rene Adler di posisi ketiga dengan raihan 19,7 persen suara. Untuk gelar pelatih terbaik, Christian Streich yang membesut Freiburg terpilih dengan dukungan 48,7 persen. Dia mengalahkan pelatih Muenchen yang mengundurkan diri Jupp Heynckes dengan hanya 23,7 persen suara. Di posisi ketiga pelatih Frankfurts Armin Veh meraih 16,1 persen. Lantas, manakah liga terbaik? Tentu saja, 228 pemain Bundesliga yang menjadi responden memilih liganya sendiri. Sekitar 80,9 persen menyatakan bahwa liga profesional Jerman itu yang paling bagus setelah Liga Primer Inggris dan La Liga Spanyol. Tapi, mereka punya alasan utamanya. Yaitu, keberhasilan Bayern Muenchen meraih treble winner tahun ini. Status paling mentereng di jagat sepakbola Eropa. (aga/ruk)

MILAN  Presiden Inter Milan Massimo Moratti mengutarakan tekad timnya untuk terus mempertahankan dua pemainnya yang kini tengah santer dihubungkan dengan klub lain: Andrea Ranocchia dan Fredy Guarin. Ranocchia, bek Italia berusia 25 tahun, saat ini setidaknya pernah diberitakan sudah menarik minat dari sesama klub Seri A Juventus dan juga klub Liga Primer Inggris Manchester United. “Ranocchia tak akan pergi,” tegas Moratti di Football Italia. “Ranocchia adalah salah satu pemain Italia terbaik

yang kami miliki di pertahanan dan ia juga merupakan pemain internasional Italia,” lanjutnya. Sementara masa depan Guarin, gelandang Kolombia berusia 26 tahun, dispekulasikan seiring kedatangan Walter Mazzarri yang akan menangani ‘Nerazzurri’ mulai musim depan. Namun demikian, Guarin sudah menegaskan tekadnya untuk bertahan di Inter. “Aku takkan pergi. Aku akan bertahan di Inter,” katanya kepada Futbol Total. Pernyataan itu pun disambut gembira oleh Moratti. Terlebih ia memang

belum berminat melepaskan Guarin, yang disebutnya sebagai salah satu andalan Inter saat ini. “Guarin? Kata-katanya disambut baik. Ia adalah salah satu pemain yang paling banyak mendapatkan permintaan, tapi ia juga salah satu pemain yang amat kami andalkan,” lugas Moratti. Sementara itu Napoli bisa saja menawarkan Liga Champions ke Mauro Icardi jika ia memang ingin bergabung. Namun hati Icardi sudah tertambat di Inter Milan dan cuma ingin bermain di klub itu. Napoli musim depan akan

bermain di Liga Champions setelah finis di posisi kedua musim lalu. Ini akan jadi posisi tawar yang bagus bagi klub asal kota Naples itu dalam mencari pemain baru di bursa transfer ini. Salah satunya adalah Icardi, penyerang muda Argentina yang naik daun bersama Sampdoria musim lalu setelah mencetak 10 gol dari 31 pertandingan. Icardi jadi sosok yang pas menggantikan Edinson Cavani jika yang bersangkutan benar-benar ingin pergi. Tapi sayangnya hati Icardi sudah memilih klub lain dan Inter akan jadi tujuan peny-

erang 20 tahun itu musim depan. Meski Inter tampil buruk musim lalu yang berujung finis di posisi ke-9 alias tidak ada sepakbola Eropa, tapi Icardi tak peduli dan sudah tak sabar ingin bermain di sana. “Icardi diminati Napoli dan Inter. Tapi dia lebih ingin pergi ke Milan (Inter),” ujar direktur olahraga Sampdoria, Carlo Osti, seperti dikutip Football Italia. “Jujur Napoli adalah tim pertama yang coba membelinya dengan bertanya pada kami soal status transfernya. Tapi Icardi ingin ke Inter,” demikian Osti.(int)

Mau Lewy? Bayar Rp 389,3 miliar MANCHESTER-Peminat bintang penyerang Borussia Dortmund Robert Lewandowski tampaknya tak surut. Juara Premier League Manchester United menjadi peminat terbaru. Namun, Dortmund mematok harga tinggi kepada United. Jika ingin merekrut Lewy”panggilan Lewandowski, United harus membayar sebesar 25,5 juta pound atau sekitar Rp 389,3 miliar. Langkah itu dilakukan karena Dortmund enggan melepas penyerang asal Polandia tersebut ke Juara Liga Champions 2012-2013 dan pesaingnya di Bundesliga, Bayern Muenchen.

Sinyalmen Dortmund disambut baik oleh Setan Merah”julukan United. Sebab, pasukan David Moyes memang sedang mencari seorang striker. Musim lalu, United sudah menawar Lewy. Namun, tawaran sebesar 18 juta pound (sekitar Rp 274,8 miliar) ditolak oleh Dortmund. Penampilan dahsyat Lewy termasuk aksi heroiknya dengan mencetak empat gol ke gawang Real Madrid pada Semifinal Liga Champions membuat harga Lewy melambung. Penyerang 24 tahun tersebut memang selama ini selalu dihubungkan dengan Bayern. Tetapi Chief

Executive Dortmund Hans-Joachim Watzke mengatakan hal tersebut tidak akan terjadi. “Robert Lewandowski jelas tidak akan ditransfer ke Bayern Muenchen pada 2013,” kata Watzke kepada The Sun. “Keputusan ini sudah final. Kami sudah memberi tahu kepada Robert dan penasehatnya. Kasus Bayern sudah tertutup. Sebab kami tidak menerima tawaran apapun dari mereka,” imbuhnya. Namun demikian, Lewy yakin dia masih bisa bergabung dengan Bayern. “Saya tidak berfikir itu adalah keputusan pasti. Jelas akan berubah,” tandasnya. (nur)

Robert Lewandowsky

JOHN F. KENNEDY “Change is the law of life. And those who look only to the past or the present are certain to miss the future.”

Pontianak Post ● Rabu 12 Juni 2013

- 35th US President -

RYAN; CALON DOKTER JAJAL WIRAUSAHA

LKTI SEBAGAI

PEMANASAN SKRIPSI

in Fact: ▲ Memiliki tekad yang kuat dalam belajar dan bekerja, hal ini terbukti ketika ia mampu membagi waktu antara kuliahnya yang super padat sebagai mahasiswa kedokteran dan sebagai mahasiswa berprestasi baik itu di bidang LKTI maupun olimpiade yang sempat ia ikuti. ▲ Selalu ikhlas dalam mengerjakan sesuatu untuk menggapai cita-cita setinggi langit menjadi seorang dokter dan entrepreneur. ▲ Memiliki usaha di bidang peternakan tikus bernama D’citi rat (dagangan mencit dan tikus putih untuk skripsi dan riset) dengan tujuan membantu keperluan mahasiswa.

STAR'S PROFILE: Nama: RYAN ARIFIN TTL: Tegal, 1 Juli 1992 Kuliah : FKIK Untan Orang Tua : Drs. Dwi Suryanto, M.Si & Siti Khaeriyah, S.Pd Motto : Terus berusaha, tak lupa tawakkal

ACHIEVEMENTS: • Peringkat 5 Besar Lomba Karya Tulis Ilmiah “Scientific Atmosphere” Fakultas Kedokteran UDAYANA, Bali, Tahun 2013 • Peringkat 5 Besar Lomba Karya Tulis Ilmiah “Scientific Fair 2013” Fakults Kedokteran UNDIP, Semarang, Tahun 2013 • Finalis Lomba Olympiade Kedokteran Bidang Mikrobiologi Tingkat Internasional, Bangkok, Thailand, Tahun 2013 • Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Fakultas Kedokteran Tahun 2013 • Team Bioenergy Universitas Tanjungpura Tahun 2013 “Ekspedisi Trans Indo-China 2013”

Bagi waktu antara kuliah dan ajang lomba?

"Hambatan dalam membagi waktu pasti ada tapi dukungan penuh dari orang-orang terdekat membuat aku tetap semangat untuk memaksimalkan keduanya, apalagi fakultas juga sangat mendukung. Meskipun awalnya sempat khawatir akan ketinggalan materi tetapi fakultas terutama dosen nggak lepas tangan begitu aja. Aku masih tetap mendapatkan materi yang ketinggalan."

Ceritakan dikit donk kegiatan waktu olimpiade internasional di Thailand?

"Kebetulan hari itu seleksi lewat paper, dimana 35 tim terbaik diundang ke Bangkok untuk mengikuti seleksi selanjutnya. Alhamdulillah Untan bisa menduduki peringkat 25 seInternasional dari 15 negara yang mengikuti. Hambatan yang dialami adalah ketika malam hari kami sempat kebingungan untuk makan karena kesusahan mencari makanan halal, jadinya kami hanya memesan nasi putih, untuk lauknya sambal goreng tempe yang memang udah dibawa dari Indonesia, hehehe."

Dengar-dengar juga memiliki usaha di peternakan tikus ya? Like fanpage Xpresi : Xpresi Pontianak Post Follow Xpresi : @XpresiPtkPost

"Awalnya tikus itu aku beli dari Jawa untuk aku ternakkan agar ketika penelitian aku nggak harus memesan kembali, tapi temanteman selalu menanyakan produksi tikus yang aku ternakkan. Dari situlah akhirnya aku berpikir untuk membuat usaha di bidang ini aja. Selain dapat mencari uang untuk membiayai kuliah, aku juga dapat membantu mahasiswa jurusan kesehatan yang membutuhkan tikus sebagai bahan penelitiannya. Apalagi nggak sembarang tikus bisa digunakan untuk penelitian, dan kebetulan tikus yang aku ternakkan adalah jenis tikus yang memang bisa digunakan dalam penelitian. Alhamdulillah juga usaha ini dapat bantuan dana PKM kewirausahaan. Jadi bisa juga menjadi dokter entrepreneurship, dokter yang juga berwirausaha, hehe."

KEMAMPUAN memang menjadi salah satu faktor pendukung dalam melakukan sesuatu, tapi tekad justru menjadi point penting karena dapat mengubah seseorang dari yang awalnya tidak memiliki kemampuan justru terpacu dan akhirnya dapat menorehkan suatu prestasi membanggakan bahkan hingga tingkat nasional dan internasional. Hal inilah yang udah dibuktikan oleh Ryan Arifin, mahasiswa Kedokteran Untan. BY : GHEA LIDYAZA SAFITRI

EBELUMNYA Ryan memang belum pernah terjun di bidang tulis menulis bahkan untuk bidang karya tulis ilmiah, tetapi dukungan para sahabatnya yang lebih dulu berkecimpung di bidang tulis-menulis lah yang akhirnya membuka matanya untuk ikut serta dan belajar membuat sebuah karya tulis ilmiah yang akhirnya mengantarkannya ke tingkat nasional. Selain itu ajang ini juga dijadikan permulaan dirinya agar ketika nantinya menyusun skripsi ataupun bahkan ketika membuat judul penelitian dirinya nggak merasa kesulitan lagi. Pengalaman dan teman baru dari berbagai daerah pun menjadi salah satu hal yang dirindukannya. Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) ini sebenarnya adalah event masing-masing Fakultas Kedokteran seluruh Universitas seIndonesia, dimana sewaktu di Semarang fakultas kedokterannya sendiri mengadakan sayembara seleksi melalui LKTI Gagasan tertulis secara nasional dari 150 yang mendaftar, hanya yang masuk 10 besar lah yang dikirim dan bertanding di tingkat Nasional. Berutungnya Ryan yang ketika itu mengikuti LKTI bersama teman satu teamnya berkesempatan untuk menduduki peringkat 10 besar. Untuk tema yang diambil dalam gagasan tertulis itu adalah penyakit TBC, gimana cara menanggulangi penyakit TBC yang memerlukan proses penyembuhan secara bertahap dengan waktu yang singkat, menurunkan efek samping, dan jauh lebih efektif dengan menggunakan kapsul berbentuk hydro gel dari rumput laut. Sementara sewaktu di Bali LKTI bersifat penelitian. Sebelumnya Ryan bersama rekan dan pembimbingnya melakukan penelitian dan penelitian yang diambil adalah penggunaan aloe vera (lidah buaya) sebagai salah satu alternatif dalam mencegah penyakit kanker hati, dimana konsumsi obat yang secara berlebih dapat menghidupkan sel-sel kanker khususnya pada hati dimana setelah diteliti ternyata aloe vera memiliki efektivitas yang baik. Kenangan yang tidak terlupakan untuk Ryan selama mengikuti LKTI ini sendiri adalah dimana ia bisa saling berdiskusi dengan mahasiswa-mahasiswa yang memiliki ide-ide cemerlang, apalagi sewaktu presentasi. Ryan sempat takjub manakala ada salah satu peserta yang sudah membuat vaksin penyembuhan penyakit diabetes dimana vaksin tersebut sudah dipatenkan di universitasnya dan mendapatkan dana penelitian. Selain itu juga hal menarik lainnya adalah penelitian tentang penyakit-penyakit yang dapat menyerang di daerah tropis plus sewaktu ajang malam persahabatan (cultural night) yang menampilkan tentang malam kebudayaan dari masing-masing daerah. Kebetulan disana Ryan menampilkan nyanyian lagu khas Kalbar sembari bermain gitar, serta berbalas pantun. Untuk kenangan sewaktu persiapan awal mengikuti LKTI adalah ketika mencari dana dengan menyebarkan proposal, membuat LKTI serta power point, menyiapkan baju daerah untuk cultural night, serta menyiapkan pamflet berisi ringkasan materi LKTI dengan mengambil point-point penting sehingga tidak hanya juri saja yang dapat membaca, melainkan juga peserta lainnya juga dapat lebih memahami materi LKTI yang ditampilkan. Beruntungnya juga di aktivitasnya yang padat Ryan tidak merasa terganggu khususnya di bidang akademik. Dimana selain mendapatkan dukungan penuh dari orang tua, fakultas juga sangat mensupport penuh kegiatan Ryan. Walaupun dirinya sibuk, bidang akademik tetap berjalan meskipun doi harus kuliah susulan. Wuih baik banget yah dosen-dosennya. Well see harapan Ryan kedepannya semoga pengalamannya mengikuti bidang LKTI ini dapat bermanfaat tidak hanya untuk dirinya pribadi melainkan juga untuk orang-orang terdekat dan juniornya di kampus agar tetap semangat untuk berkarya serta agar nantinya tidak kesulitan untuk melakukan presentasi, membuat karya tulis, serta membuat power point. Selain itu juga semangat untuk mengukir prestasi yang tidak hanya menggaungkan namanya sendiri, melainkan nama fakultas dan universitas. **

Misteri Maicih

Makankosappo Jadi Trend

Tahun 2012 lalu, Gangnam Style pernah ya booming di YouTube lalu sampai happening banget di seluruh dunia. Terus pada rame-rame bikin flashmob dance ala Oppa PSY itu. Gangnam Style lewat, diikutin Harlem Shake yang menggoyang dunia dan menjadi tren yang nggak kalah heboh juga. Nah beberapa waktu yang lalu, ada cewek Jepang foto berpose cukup unik muncul di internet. Foto itu ngegambarin kalau ini cewek punya kekuatan super gitu, dia seakan-akan ‘menghempaskan’ teman-temannya sampai kelempar dari tanah. Adegan ini ternyata bernama ‘makankosappo’, sebuah serangan mematikan yang diambil dari film Dragon Ball.

Melihat keunikan foto ini, orang-orang pun kayaknya jadi kepengen bikin juga foto kayak gitu. Akhirnya banyak banget foto-foto makankosappo. Keren kan kalau orang modern punya tenaga dalam gitu? Hehe. Ternyata ini jadi trend baru dari Jepang. Foto dengan pose ‘kamehame’, satu orang punya kekuatan super, terus menghempaskan orang-orang di sekitarnya. Awalnya demam ‘Kamehame Style’ ini cuma di Jepang, tapi kayaknya seluruh dunia mulai ngikutin trend unik ini. Nah, sobat X, kalau kalian suka narsis dan pengen tampil beda, gimana kalau seru-seruan bareng teman-temanmu dan coba ‘Kamehame Style’ & ‘Makankosappo Style’ ini? (*/bbsb)

Seorang wanita berkonde dibungkus keripik pedas Maicih menjadi misteri sejak kemunculan cemilan bercitarasa super pedas ini. Siapakah Maicih? Sosok imajiner sebagai strategi penjualan atau benar-benar ada. Keripik Maicih, menurut pendirinya, Reza Nurhilman, usaha keripik Maicih masih seumur jagung. Genap 3 tahun pertengahan Juni ini. Namun, keripik pedasnya mampu menghasilkan omzet miliaran rupiah. Reza yang akrab disapa Axl buka suara mengenai misteri di balik keripik Maicih. “Bagi saya, Maicih adalah hasil kerinduan dan kenangan saat masih kecil,” ujarnya. Tumbuh besar sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara, lekat di ingatannya, wanita paruh baya yang tinggal di pedesaan. Dandanan dengan kain kebaya ala kadarnya, berkonde siput serta sering menenteng dompet kecil bersleting tempat menyimpan uang receh. “Saat meminta uang, Ibu sering menyuruh saya langsung mengambilnya dari dompet Maicih,” jelasnya. Reza akhirnya menemukan peluang bisnis. Ia bertemu wanita paruh baya yang mirip sosok Maicih yang mempunyai resep keripik pedas. “Kami bekerjasama sampai akhirnya saya mendirikan usaha sendiri dan memasarkannya dengan merek dagang Maicih,” ungkapnya. Suka duka membangun usaha ia rasakan. Mulai memasarkanprodukdikalangantema-teman,mengantarkan pesanan sendiri, kini Axl telah menjadi seorang ‘presiden’. Ia membawahi 80 jenderal-sebutan untuk agen penjualanyang tersebar di seluruh Indonesia. (*/bbsb)

Desainer Swiss telah menciptakan rumah gelembung seukuran manusia, The Cocoon 1. Bola transparan ini bisa digunakan di atas lantai, rumput, di atas pohon bahkan di atas permukaan air. Anda bisa menikmati kedamaian di dalamnya, sembari melihat pemandangan di luar sambil membaca, bekerja di depan laptop, tiduran atau makan. Harga rumah gelembung ini $ 3.000 (sekitar Rp 30.000.000).

Tahukah

Anda?

Pontianak Post Rabu 12 Juni 2013

F A M I L I A

Bantal Bersih dan Wangi BEBERAPA masalah tidur sering disebabkan karena sejumlah faktor, salah satunya karena bantal yang kotor dan berbau. Hal tersebut bisa saja terjadi karena Anda tidak mencucinya secara berkala. Oleh karena itu, cucilah bantal Anda minimal sebulan sekali. Menggunakan bantal yang bersih tentu saja dapat membuat tidur menjadi lebih nyenyak dan berkualitas. Untuk itu, penting bagi Anda untuk selalu menjaga kebersihan bantal yang Anda gunakan sehari-hari. Berikut tips yang dikutip dari The Nest, yang bisa ditiru untuk mencuci bantal Anda di rumah.

1. Menggunakan Mesin Cuci

Menggunakan mesin cuci saat mencuci bantal tidak jauh berbeda dengan mencuci pakaian pada umumnya. Gunakan air secukupnya, tambahkan sabun cair dan beberapa tetes pelembut pakaian. Nyalakan mesin, dan pilihlah tombol pencucian dengan tenaga sedang. Setelah selesai, masukkan bantal ke dalam mesin pengering, putarlah 2-3 kali. Pastikan bantal benar-benar kering agar tidak mengeluarkan bau apek. Setelah kering, pukul-pukul bantal beberapa kali. Jika ingin menggunakan pemutih, pastikan produk yang digunakan aman. Jangan menggunakan pemutih pakaian yang berlebihan karena kandungan bahan kimianya bisa mengganggu sistem pernapasan atau menyebabkan alergi.

2. Mencuci dengan Tangan

Cara lain mencuci bantal adalah mencucinya dengan tangan. Caranya, isi ember besar dengan air hangat, deterjen dan beberapa tetes pemutih (hati-hati jika warna bantal Anda tidak putih). Taruh bantal di dalam air dan biarkan selama sekitar setengah jam. Peras bantal, lalu rendam lagi. Ini dilakukan agar deterjen dapat menyebar ke seluruh bagian bantal. Setelah selesai memeras, bilas bantal dengan air bersih setidaknya tiga kali agar semua busa bisa keluar dan bantal menjadi benar-benar bersih.

3. Menjemur Bantal

Agar bantal terbebas dari kuman, cara yang bisa Anda lakukan adalah menjemurnya. Jemur bantal di halaman rumah yang terkena sinar matahari penuh dan jauh dari udara lembab. Jemurlah beberapa jam, atau seharian bila perlu untuk memastikan bantal benar-benar kering. Bantal yang lembab akan menyimpan jutaan kuman, bakteri serta debu tak kasat mata yang bisa memicu reaksi alergi serta gangguan pada kulit. (*/hst)

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

C cmyk

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

METRO SPORT

Hadapi Putaran Kedua, Persipon Butuh 2 Miliar

PONTIANAK—PT Persipon Pontianak mengakui butuh dana besar untuk mengikuti putaran kedua Liga Divisi Utama LPIS yang akan mulai bergulir 14 Juli mendatang. Selain dana yang dibutuhkan untuk mengikuti laga tandang,

pembukaan bursa pemain di putaran kedua nanti membuat Persipon harus memikirkan dana segar untuk membeli beberapa pemain berkualitas. Diperkirakan dana yang diperlukan Persipon mencapai Rp 2 miliar.

”Itu perkiraaan dari manajemen, sebab berkaca pada kompetisi putaran pertama, Persipon menghabiskan dana kurang lebih 1.5 miliar,” ungkap Alvia Alhadi Humas PT Persipon kepada Pontianak Post kemarin.

Dijelaskan dia, di putaran pertama Persipon Pontianak lebih banyak bermain di laga home, sementara di putaran kedua nanti, Persipon akan lebih banyak memainkan laga away. ”Maka dari itu, dana yang kami butuhkan akan

lebih banyak dari putaran pertama ini,” kata dia. Kendati lebih banyak memainkan laga home, namun kata dia, pemasukan Persipon sangat minim. ”Pemasukan tiket hanya seratus jutaan. Kemudian bantuan dari spon-

sor juga minim. Manajemen Persipon harus merogoh kocek sendiri hampir 1,5 miliar untuk menutupi kekurangan tersebut,” ungkap dia. Biaya pengeluaran Persipon, ungkap Alvia, paling besar diperuntukan untuk gaji pemain termasuk pelatih. Selain itu kebutuhan sehari-hari mulai dari mess, uang saku, hingga perlengkapan pemain juga harus dipenuhi. ”Solusinya di putaran kedua nanti manajemen Persipon meminta bantuan dari Walikota Pontianak dalam membantu keuangan Persipon, termasuk bantuan lobi kepada pihak sponsor,” pinta dia. Lebih lanjut Alvia juga mengungkapkan, tim Persipon Pontianak memang berhasil melewati putaran pertama liga Divisi Utama dengan hasil yang tak terlalu buruk. Namun keberuntungan Persipon masuk dalam jajaran atas klasemen sementara lebih disebabkan faktor X. Yakni tidak datangnya beberapa tim lawan yang membuat Persipon memenangkan tiga kali laga home tanpa tanding. Dengan raihan ini, ungkap Alvia, tentunya belum mampu memuaskan hasrat pecinta

sepakbola daerah ini yang tentunya mengharapkan Persipon menjelma menjadi sebuah tim besar, dengan pemain-pemain berkualitas. Alvia mengatakan, dengan komposisi pemain yang ada saat ini pembelian pemain dimusim transfer putaran pertama dinilainya gagal total. Tujuh pemain yang diboyong hanya satu dua orang yang mampu menunjukan kualitasnya. Selebihnya tidak. Apalagi, kata Alvia, Kurniawan Dwi Yulianto yang dinilainya tak mampu berbuat banyak dalam tim. ”Justru kinerja pemain lokal yang patut kita acungi jempol,” tukasnya. Berkaca pada hasil tersebut, kata dia, manajemen tidak menutup mata. Kedepannya diperlukan penambahan pemain berkualitas khusus di lini belakang dan tengah. Namun itu tergantung dana yang dimiliki Persipon. ”Hingga 14 juli mendatang LPIS sudah membuka jendela transfer pemain. Untuk itu perlu evaluasi keberadaan pemain-pemain yang saat ini membela Persipon. Hasil evaluasi manajemen bisa menetapkan kembali ataupun memecat pemain,” tandasnya. (bdi)

Pendayung Kalbar Gagal Pertahankan Juara Umum PONTIANAK—Tim dayung Kalbar gagal mempertahankan gelar juara umum, pada lomba International Padang Dragon Boat (IPDB) ke XI 2013 di Banjir Kanal Padang, Minggu (9/6). Dipartai puncak mereka dikalahkan Riau.

“Kita mengakui kalau pendayung Riau lebih handal. Mereka menjadi juara umum untuk kali ini. Tiga medali emas berhasil diboyong. Mulai dari kategori 22 dan 12 pendayung pria serta 12 pendayung wanita. Sedangkan pendayung Kalbar hanya

meraih podium ke dua,” kata Abdi Nurkamil Mawardi, Ketua Harian PODSI Kalbar, Selasa (11/6). Abdi mengatakan pendayung Kalbar bisa lolos dibabak final itu sudah bersyukur, karena tidak ada persiapan. Selain itu dia juga menilai la-

wan yang dihadapi bukanlah lawan sembarangan. Seperti pendayung dari Jambi, Kamboja dan Riau. Ketiganya merupakan rival terberat. Pendayung Jambi dan Kamboja bisa dikalahkan, Jambi memperoleh peringkat tiga dan Kamboja keempat.

“Pendayung Kalbar mendapat juara dua itu sudah sangat luar biasa. Upaya sudah dilakukan sekuat tenaga. Namun hasilnya belum maksimal. Jadi selanjutnya kita akan evaluasi kegagalan ini. Sehingga kedepannya kita coba raih kembali juara

umum,” tandas Abdi. Edi Sofian, atlet pendayung Kalbar menambahkan perlombaan yang dihadapi sangat menantang,lawan-lawan dari luar sangat tangguh. Sedangkan tim Kalbar lebih kompak, sehingga kekuatan lawan dapat diimbangi.

“Jadi wajar untuk kali ini kita tidak menjadi juara umum. Namun untuk tahun depan kita persiapkan lebih baik lagi. Serta pendayung wanita juga akan adakan. Diharapkan tim Kalbar mampu meningkatkan berprestasinya,” pungkas Edi. (irn)

C cmyk

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

C cmyk

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

C cmyk

A3 Pontianak Post z Rabu 12 Juni 2013

C cmyk

Pontianak Post

Rabu 12 Juni 2013

C cmyk