Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Halaman 4

Rabu 12 Oktober 2011 M / 13 Zulqaidah 1432 H

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t ama da n Ter ut ama di Kal ima n t an Barat

Bakar Bendera Malaysia

SElebritas

Protes Pencaplokan Camar Bulan PONTIANAK-- Aksi protes atas pencaplokan sebagian wilayah Dusun Camar Bulan Desa Temajuk Kabupaten Sambas oleh Malaysia dilancarkan Mahasiswa Kalimantan Barat, Selasa (11/10) di Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura Pontianak. Mereka tergabung dalam koalisi Negara Kesatuan Republik Indonesia Harga Mati. Gabungan mahasiswa dari Komite Mahasiswa Kabupaten Sambas (KMKS), Bem Untan, DPM, Untan dan BEM Stain itu menuntut pemerintah serius mengurus perbatasan. Sekaligus mengingatkan kelompok elit tidak mempolitisir masalah

Yuli Rachmawati alias Julia ’’Jupe’’ Perez

Divonis Tiga Bulan, Jupe Menangis JAKARTA – Majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menyatakan, Yuli Rachmawati alias Julia ’’Jupe’’ Perez bersalah dalam kasus penganiayaan sesama artis Dewi Perssik alias DP dalam pembuatan film Arwah Goyang Karawang. Artis seksi ini, kemarin divonis tiga bulan penjara dengan masa percobaan enam bulan. Jupe tampak shock atas putusan tersebut. ’’Terbukti secara sah melakukan tindak pidana penganiayaan,’’ kata Ketua Majelis Hakim S. Donatus saat membacakan amar putusan di PN Jakarta Timur. Majelis hakim menyatakan, Jupe terbukti melanggar pasal 351 ayat 1 KUHP tentang Penganiayaan. Dalam putusannya, majelis hakim menjelaskan bahwa hukuman yang dijatuhkan itu bukan berarti terdakwa harus masuk sel. Kecuali jika terdakwa terbukti melakukan tindak pidana selama menjalani enam bulan masa percobaan. ’’Hukuman itu tidak akan dijalankan kecuali atas putusan berkekuatan tetap,’’ tegas Donatus. u

Ke Halaman 7 Kolom 5

HARYADI/PONTIANAK POST

PROTES : Mahasiswa yang tergabung dalam Koalisi NKRI Harga Mati, kemarin(11/10), membakar replika bendera Malaysia sebagai

u

protes atas pencaplokan Camar Bulan daerah yang menjadi sengketa di perbatasan Kalimantan Barat.

Ke Halaman 7 Kolom 5

Pengadilan Tipikor Diincar Sudah Bebaskan Tiga Kepala Daerah Korup JAKARTA- Pengadilan Tin-

dak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung bisa jadi surganya para koruptor. Bagaimana tidak? pengadilan yang seharusnya menjadi momok koruptor itu sudah membebaskan tiga terdakwa yang diduga kuat mengeruk uang negara. Tak tanggung-tang-

gung, tiga orang yang dibebaskan adalah para kepala daerah. Mereka adalah Bupati Subang nonaktif Eep Hidayat, Wakil Wali Kota Bogor Achmad Ru’yat, dan yang teranyar adalah Wali Kota Bekasi Mochtar Mohamad. ”Mereka sudah berkali-kali

membebaskan koruptor. Tapi, sebenarnya KY (Komisi Yudisial) sudah lama mengincar Tipikor Bandung,” kata Komisioner KY Suparman Marzuki saat dihubungi wartawan kemarin (11/10). Suparman menerangkan, kali

pertama pihaknya sangat kaget saat Pengadilan Tipikor Bandung membebaskan Bupati Subang Eep Hidayat pada 22 Agustus lalu. Saat itu Eep yang didakwa telah mengorupsi biaya u

Ke Halaman 7 Kolom 1

ceo’s note -2-

Selatpanjang Terang Benderang UNTUK mengatasi kelistrikan di Kerinci dan Rengat, kami berhasil mendapatkan “lima sendok” gas dari jaringan pipa besar yang mengalirkan gas dari Riau ke Singapura. Meski hanya lima sendok (5 bbtud), tetaplah harus disyukuri. Kami bisa Catatan: membangun PLTG 25 mw di Sorek, kota kecil antara Kerinci Dahlan Iskan CEO PLN dan Rengat. Tiga bulan lagi pembangunan tersebut selesai. Bupati baru Rengat, Yopi Arianto yang baru berumur 24 tahun, senang bukan main. Dia menjemput saya di lokasi proyek itu dengan berbinar-binar. Janji kampanyenya dalam pilkada lalu segera terpenuhi. Dalam perjalanan ke Rengat -saya yang menjadi sopir- sang bupati u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Intelijen Boleh Menyadap, Tidak Bisa Menangkap hamdan/pontianak post

KORBAN : Korban laka lantas saat dibawa ke Puskesmas Sungai Pinyuh, kemarin (11/10). Semua korban meninggal, dua tewas ditempat, dua dalam perjalanan dari TKP ke Puskesmas.

Empat Nyawa Kembali Melayang ANJONGAN-Lagi, kecelakaan lalu lintas terjadi. Empat nyawa kembali melayang, setelah tabrakan antar sepeda motor KB 2082 BM dengan KB 3976 BC, kemarin (11/10) sekitar pukul 15.00 WIB, km 69-70 jalan raya Pontianak-Mandor. Tabrakan maut ini menambah catatan korban tewas menjadi delapan orang, setelah seminggu lalu (Pontianak Post, hal 1, 7/10/2011), terjadi tabrakan antara truk vs sepda motor, di Peniraman, Sungai Pinyuh, Kabupaten Pontianak. u

Ke Halaman 7 Kolom 1 grafis: dino the gun /pontianak post

Subuh Dzuhur Asyar 04:10 11:31 14:43

Maghrib Isya 17:35 18:44

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

JAKARTA – Praktik intelijen di tanah air mulai kemarin resmi mendapatkan payung hukum. Setelah sempat memicu debat panjang, DPR dan pemerintah akhirnya mengesahkan RUU Intelijen Negara menjadi UU. Apa saja yang resmi diatur dalam UU tersebut? Dalam sidang paripurna, Wakil Ketua Komisi I Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan, berdasar UU yang telah disahkan itu, intelijen negara tidak diberi kewenangan untuk menahan dan menangkap setiap orang. ’’Itu merupakan ranah wewenang penegak hukum,’’ katanya. Namun, intelijen negara dibolehkan melakukan ”penggalian informasi” dengan melibatkan aparat penegak hukum. Intelijen negara, lanjut Agus, juga diberi kewenangan

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kali Pertama Digelar, Lelang Barang-Barang Eks Gratifikasi

Jam Rolex Menteri Pertanian yang Termahal Untuk kali pertama, Kementerian Keuangan menghelat lelang barangbarang eks gratifikasi. Itu adalah lelang ”bingkisan” yang diterima pejabat atau aparatur negara lainnya yang secara sukarela diserahkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasilnya masuk kas negara. SOFYAN HENDRA, Jakarta LELANG barang-barang milik negara sudah biasa dilakukan oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Kementerian Keuangan. Kebanyakan adalah barang sitaan dari aparat penegak hukum. Lelang lain yang kerap dilakukan adalah lelang

Online: http://www.pontianakpost.com/

penyadapan. Hanya saja, pelaksanaannya ketat. Penyadapan, terang Agus, boleh dilakukan apabila intelijen negara sudah mendapatkan bukti awal dan harus ada penetapan dari ketua pengadilan negeri. Pasal yang sangat penting di dalam UU ini adalah diberikannya wewenang kepada Badan Intelijen Negara (BIN) untuk mengoordinasikan penyelenggaraan intelijen negara, memadukan produk intelijen, dan melaporkan penyelenggaraan koordinasi intelijen negara kepada presiden. Kemudian mengatur dan mengoordinasikan intelijen pengamanan pimpinan nasional. ’’Karena (penambahan wewenang) itu, ditetapkan bahwa kepala BIN diangkat dan

Fery Pradolo/INDOPOS

lelang: Pantia lelang Dirjen Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan, memberi penawaran terakhir kepada peserta lelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta V kemarin (11/10).

aset piutang bank-bank milik pemerintah. Lelang barang eks gratifikasi adalah yang kali pertama digelar kemarin (11/10). Karena eks gratifikasi, barang-barang tersebut relatif belum pernah dipakai alias masih baru. Namanya juga barang pemberian, jenisnya beragam. Mulai yang paling mahal, yakni jam tangan merek Rolex, hingga barang remeh-temeh seperti tempat lilin. Berbagai jenis pakaian seperti kostum Liverpool, batik, sepatu, hingga sandal perempuan juga turut ditawarkan. Barang eks gratifikasi itu diterima KPK mulai 2008 hingga 2011. Untuk beberapa barang, disebutkan pihak yang menyerahkan. Misalnya, jam tangan Rolex diserahkan oleh Menteri Pertanian Suswono.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jawa Pos Group Media ade.r


OPINI

2

Pontianak Post

l

Rabu 12 Oktober 2011

Membangun Sinergi antara Tenaga Ahli DPRD ADA paradigma baru ketika DPRD memasuki era baru dengan ditetapkannya UU No. 27/2009 dan PP No.16/2010 yang memberikan “jatah” tenaga ahli, kelompok pakar, dan tim ahli kepada DPRD. Sejak lama disadari bahwa DPRD seharusnya memiliki penasihat sekaligus pendamping da-

lam melaksanakan fungsinya sebagai representasi rakyat pemilih (voters). Namun baru dalam UU 27 dan PP 16 ini, hal tersebut dinyatakan secara eksplisit. Terkait dengan pendamping dan penasihat tersebut, sesunggguhnya apakah perbedaan dari ketiga jenis ahli ini sehingga dibedakan dalam

peraturan perundangan? Perbedaan Tim Ahli dan Kelompok Pakar/Tim Ahli, jika kita mengacu pada UU diatas, maka dapat diuraikan beberapa perbedaan yang mendasar, yakni: Tenaga ahli ditempatkan di fraksi, sementara kelompok pakar/tim ahli di alat kelengkapan DPRD. Oleh karena

oleh Turiman Fachturahman Nur

fraksi bukan alat kelengkapan DPRD, meskipun sarana dan anggarannya disediakan oleh Sekretariat DPRD, maka diskusi dan iklim yang tumbuh berkembang di dalamnya ada politik. Sehingga, seorang te-

naga ahli diharapkan bisa membantu dalam konteks kepentingan politik partai pembentuk fraksi tersebut. Pertanyaan bagaimana kedudukan Tim Ahli Fraksi apakah layak mendapatkan pendanaan dari sumber APBD, sedangkan Fraksi bukan alat kelengkapan DPRD, apakah tidak menjadi temuan BPKP atau KPK karena honornya diambil dari APBD, sedangkan Fraksi sendiri sudah mendapatkan bantuan dari APBD. Hal ini perlu diklarifikasi dahulu agar tidak menjadi permasalahan kedepan. Tetapi menurut versi BPK Perwakilan Kalbar dibolehkan menggunakan dana APBD untuk pembayaran honor TIM AHLI Fraksi. Tugas yang diemban oleh tenaga ahli lebih luas, sementara kelompok pakar/tim ahli hanya pada bidang tertentu, sesuai dengan spesialisasi alat kelengkapan tempatnya diletakkan. Kepentingan politik partai yang membentuk suatu fraksi tentu berkenaan dengan semua isu yang sedang berkembang di daerah, baik di pemerintahan maupun di masyarakat. Tenaga ahli cenderung mendukung fraksi dalam hal kepentingan politik, sementara kelompok pakar/tim ahli berkaitan dengan fungsi representasi anggota DPRD. Kelompok pakar dan tim ahli akan membantu alat kelengkapan DPRD dalam melaksanakan tugas dan fungsi yang berhubungan dengan posisi mereka sebagai representasi pemilih, bukan untuk kepentingan individu atau kelompok (partai politik) anggota DPRD. Dengan demikian, dimensi dalam memberikan pertimbangan (judgment) dan rekomendasi akan berbeda dengan tenaga ahli untuk fraksi. Permasalahan dan Implikasi Meskipun pasal 34 dan 117 telah mengatur tentang persyaratan tenaga ahli, kelompok pakar dan tim ahli, ada beberapa persoalan yang akan dihadapi oleh Sekwan dan DPRD, diantaranya: Siapa yang layak menjadi tenaga ahli, kelompok pakar dan tim ahli? Berapa jumlah tenaga ahli, kelompok pakar dan tim ahli yang dibutuhkan? Bagaimana bentuk kontrak kerja yang harus dibuat? Implikasi keberadaan tenaga ahli, kelompok pakar, dan tim ahli di DPRD dapat dilihat dari beberapa aspek : Aspek penganggaran dan keuangan. Seorang tenaga ahli atau pakar

akan mendapatan remunerasi berupa honor yang berbeda dengan tarif normal di Pemda. Tarif honorarium tenaga ahli/ pakar dapat ditetapkan dalam surat keputusan kepala daerah, baik dibuat terpisah atau menyatu dengan SK tentang standar harga barang dan jasa yang telah ada selama ini. Aspek politik. Tenaga ahli/ kelompok pakar/tim ahli akan memperkuat kapasitas seorang anggota dan lembaga DPRD, khususnya dalam memahami peran dan fungsi anggota DPRD, proses pembuatan kebijakan publik, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan intelektualitas dan kecerdasan berpikir secara logis. Pada akhirnya, anggota DPRD akan dapat memperjuangkan aspirasi politiknya secara lebih baik dan lebih seimbang ketika bertarung berhadapan dengan Pemerintah Daerah dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat dalam proses pembuatan kebijakan publik. Aspek kebijakan. Keberadaan tenaga ahli/pakar diharapkan dapat meningkatkan kualita kebijakan publik yang dihasilkan dari lembaga perwakilan (DPRD). Tenaga ahli/pakar ibarat penyaring dari kebijakan publik yang akan diputuskan, atau bahkan bisa menjadi inspirator bagi anggota DPRD untuk menemukan ide, gagasan, dan rekomendasi cerdas terkait kebijakan publik. Berkaitan dengan Kebijakan Publik, maka seorang Tenaha Ahli Fraksi minimal memiliki kemampuan terhadap analisis kebijakan dan patut disadari, bahwa analisis kebijakan adalah sebuah seni di dalam memahami sebuah rencana kebijakan publik yang akan diterapkan oleh sebuah otoritas publik. Analisis kebijakan publik memerlukan sebuah uraian tentang data, informasi dan berbagai alternatif yang mungkin ditempuh untuk menentukan sebuah kebijakan publik. Seorang analisis kebijakan yang profesional akan dengan cekatan mampu memberikan sebuah deskripsi ataupun uraian yang runtut jelas dan lengkap serta menimbang berbagai kemungkinan yang akan terjadi jika sebuah alternatif kebijakan diambil. Perlu diketahui bahwa analisis kebijakan bukanlah sebuah keputusan, tetapi lebih merupakan nasehat atau bahan pertimbangan pembuatan kebijakan publik yang berisi tentang masalah yang dihadapi, tugas

yang mesti dilakukan oleh organisasi publik berkaitan dengan masalah tersebut dan juga berbagai alternatif dan kemungkinan rencana kebijakan yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan atau masukan kepada pihak pembuat kebijakan yang legitimate. Setidak-tidaknya ada lima argumen tentang arti penting analisis kebijakan publik, yaitu : (1). Dengan analisis kebijakan, maka pertimbangan yang scientifik, rasional dan obyektif diharapkan dijadikan dasar bagi semua pembuatan kebijakan publik. Ini artinya bahwa kebijakan publik dibuat berdasarkan pertimbangan ilmiah yang rasional dan obyektif bukan semata-mata pertimbangan sempit, seperti misalnya pertimbangan untuk mengamankan kepentingankepentingan politik tertentu. (2). Analisis kebijakan yang baik dan komprehensif memungkinkan sebuah kebijakan didesain secara sempurna dalam rangka merealisasikan tujuan mewujudkan kesejahteraan umum (public welfare). Hal ini karena analisis kebijakan harus mendasarkan diri pada visi dan misi yang jelas yaitu mengatur sebuah persoalan agar tercipta tertib sosial menuju masyarakat yang sejahtera. (3). Analisis kebijakan menjadi sangat penting oleh karena persoalan bersifat multidimensional, saling terkait (interdependent) dan berkorelasi satu dengan lainnya. Oleh karena kenyataan ini maka pihak analis kebijakan mestinya berupa sebuah tim nyang multidisiplin yang meliputi berbagai bidang keahlian (expertise). (4). Analisis kebijakan memungkinkan tersedianya panduan yang komprehensif bagi pelaksanaan dan evaluasi kebijakan. Hal ini disebabkan analisis kebijakan juga mencakup dua hal pokok yaitu hal-hal yang bersifat substansial saat ini dan hal-hal strategik yang mungkin akan terjadi pada masa yang akan datang. (5). Analisis kebijakan memberikan peluang yang lebih besar untuk meningkatkan partisipasi publik. Hal ini dikarenakan dalam metode analisis kebijakan mesti melibatkan aspirasi masyarakat. Aspirasi masyarakat ini dapat diperoleh dari berbagai mekanisme seperti misalnya melalui konsultasi publik, debat publik, curah fikir bersama berbagai pihak yang terkait (stakeholders), deliberasi publik dan sebagainya. **

Pada terbitan Opini berjudul ‘Kota Berbasis Angkutan Publik dan Green City’ yang terbit Selasa, 11 Oktober kemarin, seharusnya tercantum nama penulis yakni Said B. Penulis adalah Staf Pengajar Fak. Teknik Sipil Untan. Atas kesalahan ini, Redaksi minta maaf.

EDITORIAL

Merawat Inspirasi Steve Jobs DIA bukan pemimpin negara, aktivis lingkungan atau hak asasi manusia, apalagi seorang bintang panggung musik: sosok-sosok yang biasa dengan gampang mengail perhatian global. Dia, Steve Jobs, justru datang dari dunia yang selama ini tak pernah tampak hangat dan kerap hanya bermakna komersial: teknologi. Tapi, ketika kemudian seluruh penjuru bumi seperti kompak mengibarkan bendera setengah tiang atas kepergian pria 56 tahun itu pada Rabu lalu (5/10) untuk selamalamanya, kita sadar betapa besarnya kekuatan sebuah ide untuk mengilhami, kalau bukan malah menyatukan, dunia. Ya, Steve Jobs menyentuh kita karena dia mampu membuat peranti teknologi menjadi sesuatu yang amat personal. Gadget di tangan Jobs menjadi lebih dari sekadar fungsional. Perhatiannya yang besar terhadap desain yang elegan, estetis, efisien, serta berjalan beriringan dengan perjalanan zaman membuat kita merasa semua hasil karya pria berdarah Syria itu ’’mengerti kita’’. Muaranya, kita pun merasa menjadi suatu bagian dari komunitas besar yang melintasi batas geografis maupun

Pontianak Post

etnisitas. Tanpa sadar, kita pun seperti bergandengan tangan dengan mereka yang mungkin sehari-hari berseberangan secara ideologi dan iman. Jobs melakukan itu semua tanpa harus mengobral pidato, apalagi janji. Kekuatannya hanya pada keberaniannya untuk mencoba, tanpa khawatir untuk gagal. Pada Jobs, kita melihat kejujuran. Kesederhanaannya dalam berpakaian, misalnya, merupakan gambaran dirinya apa adanya, bukan karena dipermak demi citra. Karena itu, ketika dia berbicara, ketika dia memperkenalkan hasil kerjanya, kita percaya. Kita yakin. Meski, karya-karyanya selalu di atas harga rata-rata produk sejenis. Padahal, dia bukan seorang engineer. Kuliahnya juga putus di tengah jalan, tak pula berasal dari keturunan kaya raya. Produk-produk yang ditelurkannya juga bukanlah kategori ’’dari tidak ada menjadi ada’’. Namun, dengan kemauan bekerja, kemauan menempatkan diri pada posisi orang kebanyakan, berbagai gadget yang dihasilkannya pun begitu bisa mewakili apa yang dibutuhkan orang. Sekarang coba lihat sekeliling Anda. Di mana pun Anda berada, berapa banyak tokoh, dari

bidang apa saja, yang bisa demikian menginspirasi? Begitu mengerti apa yang sebenarnya kita butuhkan? Kita khawatir, jangan-jangan tidak ada. Kita di Indonesia, misalnya, sudah sedemikian muak dengan mereka yang duduk di pemerintahan, para wakil rakyat, serta tokoh-tokoh agama. Mereka berteriak di televisi dan koran tentang sesuatu yang jauh di langit, bukan sesuatu yang menjejak bumi yang kita butuhkan seharihari. Mereka berbicara tentang pemberantasan korupsi, tapi mereka sendiri yang justru jadi penggarong. Mereka juga meributkan bagaimana orang mesti berpakaian saat kemiskinan dan kelaparan masih di mana-mana. Tapi, tak pernah ada kata terlambat untuk melakukan perbaikan. Jobs juga bisa mengembangkan Apple menjadi seperti sekarang setelah sempat mengalami masa-masa getir terdepak. Dia bangkit, berkreasi, berinovasi, tanpa takut kembali gagal, tanpa jeri kepada kritik dan kecaman, hingga akhirnya bisa mengubah dunia. Jobs telah pergi kini. Tapi, inspirasi dari pria brilian itu semestinya terus dirawat, oleh siapa saja, di mana saja. (*)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Jawa Pos Group Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


Pontianak bisnis Pontianak Post

l

Rabu 12 Oktober 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

PNS Dibantu UM Rumah Rp15 Juta

BURSA SAHAM

Global Cerah, Indeks Merekah JAKARTA—Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan. Pada penutupan perdagangan kemarin, indeks melesat 80.669 poin (2.34 persen) ke level 3,531.753 dan LQ45 naik 16.936 poin (2.79 persen) ke level 622.900. Research Analyst PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengatakan, IHSG bergerak menguat tajam didorong oleh sentimen positif dari bursa global menyusul komitmen dari pemimpin Eropa untuk mengatasi krisis utang. “Pergerakan pasar kemarin juga diwarnai oleh langkah BI menurunkan BI Rate, menyusul proyeksi BI bahwa inflasi tetap rendah hingga akhir tahun,” ungkapnya, kemarin. Pada perdagangan hari ini, Purwoko memperkirakan dorongan naik mulai tertahan setelah kenaikan dalam 2 hari di awal pekan ini. IHSG diperkirakan akan bergerak mixed pada kisaran support 3.490 dan resistance 3.580. Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 153.727 kali pada volume 6,172 miliar lembar saham senilai Rp 5,065 triliun. Sebanyak 214 saham naik, sisanya 30 saham turun, dan 72 saham stagnan. Transaksi investor asing tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp591,398 miliar di seluruh pasar. Saham- saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Multi Bintang (MLBI) naik Rp2.100 ke Rp325.100, Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp1.800 ke Rp39.600, Astra Internasional (ASII) naik Rp1.750 ke Rp65.900, dan Bukit Asam (PTBA) naik Rp1.250 ke Rp15.100. Saham-saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Delta Jakarta (DLTA) turun Rp9.000 ke Rp110.000, Goodyear (GDYR) turun Rp200 ke Rp9.000, Nipress (NIPS) turun Rp200 ke Rp3.650, Samudera Indonesia (SMDR) turun Rp100 ke Rp3.500. Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai naik 3,73 poin (0,16 persen) ke level 2.348,52. Indeks Hang Seng melesat 430,53 poin (2,43 persen) ke level 18.141,59. (gen/kim)

3

SALAMUN/RADAR PALEMBANG/JPNN

RETRO KLASIK: Perusahaan otomotif dari Inggris Mini Cooper mulai menyasar konsumen di luar Jakarta. Mobil mewah yang dibanderol Rp490 juta ini hadir di Palembang mulai bulan depan. Tampak topcars yang bergaransi lima tahun dengan cc 1.600 berbentuk retro klasik ini dipajang di Palembang Indah Mall (PIM), kemarin.

Seminar CITOS; Bisnis Tiket Instan, Mudah dan Murah

Saatnya Semua Menjadi Mudah semua full access SEGALANYA jadi dan full automatimudah. Itulah inti dari cally,” kata Budikari. konsepyangdiberikan oleh PT Citos ConnecCITOS dalam pertion, perusahaan yang jalanannya di tahun menyediakan sistem ke tiga telah mendapendukung kegiatan pat kepercayaan usaha travel agent. oleh maskapai unChief Executive Oftuk menjadi pelopor ficer PT. Citos Conkegiatan online marnection, Budikari ketingagency.CITOS Yunianto merupakan secararesmiditunjuk pencetus ide dan kon- Budikari Yunianto oleh PT. Kereta Api sep sekaligus pendiri Indonesia sebagai usaha support system penyelenggara kegtersebut yang berkantor di Jl. HOS iatan online reservasi yang pertama Cokroaminoto 22, Yogyakarta. kalinya di Indonesia menggunakan CITOS (City Terminal Online e-ticket. System) memberikan kemudahan Budikari baru-baru ini juga akses ke berbagai maskapai dan mengembangkan konsep baru produk-produk penunjang usaha berupa kemudahan penyelenggatravel agent. raan perjalanan ibadah Haji-umroh, System ini memiliki kelebihan disampaikan bahwa konsep ini dengan hanya satu login bisa akses merupakan sebuah inovasi baru ke semua maskapai dan fitur-fitur yang juga pertama kalinya di Indopendukung usaha lainnya. ”Semua nesia. Penyelenggaraan haji-umrah dijalankan oleh sistem dari mulai dilakukan secara online dan One proses check seat availability, reser- Stop Service. vasi hingga cetak e-ticket dilakukan Baru-baruiniCITOSditambahkan sendiri oleh user (pemakai system) fitur baru berupa layanan voucher tanpa mailing dan message system hotel untuk melayani pemesanan

hotel secara online lebih dari 1500 hotel di seluruh Indonesia, produk ini diberi nama CIVOTEL. CITOS memberikan kesempatan kepada siapa saja untuk bisa mejalankan usaha travel dengan system yang sangat mudah dioperasikan oleh; sekretaris, protokoler, mahasiswa, koperasi, sub-travel agent bahkaniburumah-tanggasekalipun bisa menjalankan usaha ini. Sabtu (22/10) mendatang, CITOS menggelar seminar di Angsana Room Lantai 2, Hotel Orchardz, Jalan Gajah Mada 89, Pontianak. Seminar tersebut dibuka untuk umum dengan maksud dan tujuan memperkenalkan kepada masyarakat Pontianak, Singkawang dan sekitarnya yang ingin memiliki bisnis tiketing secara instant, mudah dan murah. Seminar dimulai pukul 09.00 s/d 15.00 WIB dengan biaya Rp100.000,(Lunch + Coffee Break), hiburan dan berbagai doorprize menarik. Untuk Informasi dan konfirmasi kehadiran seminar silahkan hubungi: 0878 3911 7979 (Anik), 08564 365676 4 (Yani), 0878 3918 0007 (layanan SMS). (r/*)

JAKARTA—Pegawai negeri sipil (PNS) mulai tahun depan akan mendapatkan bantuan uang muka (UM) untuk kredit rumah sebesar Rp15 juta per orang dari Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan(Bapertarum).Bantuan tersebut diberikan kepada 25 ribu pegawai yang termasuk golongan masyarakat berpendapatan rendah (MBR). “Bantuan uang muka sebesar Rp15 juta bagi PNS tentunya sangat membantu dalam meringankan pembiayaan perumahan secara KPR. Para PNS juga bisa memanfaatkan FLPP yang memiliki suku bunga rendah dan tetap selama masa tenor,” ujar Menteri Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa dalam keterangan tertulisnya, kemarin. Para PNS juga bisa menikmati fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) atau subsidi bunga kredit. Menurut Suharso, banyak PNS yangdulubelummerasakanbanyak manfaat dari keberadaan Bapertarum PNS. Pasalnya bantuan yang diberikan relatif kecil sehingga banyak PNS yang sudah memasuki masa pensiun malas mengurus proses administrasinya. “Bantuan uang muka yang relatif besar ini nantinya juga perlu diimbangi dengan kenaikan iuran Bapertarum,” tuturnya. Suharso berharap iuran PNS nantinya sekitar 2,5 persen dari gaji pokok yang diterima. PNS merupakan salah satu target pasar yang cukup menjanjikan di sektor properti. Pasalnya, hingga saat ini masih banyak PNS yang belum memiliki rumah sendiri bahkan mengontrak ataupun tinggal di

rumah mertua. “Dengan adanya berbagai keberpihakanyangdiberikanpemerintah ini diharapkan lebih banyak PNS yang memiliki rumah sendiri,” tambahnya. Berdasarkan data yang ada, PNS di seluruh Indonesia saat ini sekitar 4,7 juta orang. Jumlah tersebut naik cukup signifikan dari tahun 2005 yang hanya berjumlah sekitar 3,7 juta PNS. Dari jumlah tersebut, sekitar 1,3 juta PNS belum memiliki rumahsendiri.Angkapertambahan jumlah PNS paling besar terjadi di daerah-daerah.”Jumlah PNS yang belum memiliki rumah sendiri cukup banyak, padahal ada penambahan sekitar 200.000 PNS pertahun,” cetusnya. Kepala Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum, Mohammad Yasin Kara menyatakan, pihaknya ingin mengoptimalkan pemanfaatan dana sebesar Rp6,4 triliun untuk bantuan pembiayaan PNS. Namun demikian, sekitar Rp4,3 triliun dari dana tersebut dikelola Kementerian Keuangan. “Dari bunga pengelolaan dana tersebut Bapertarum bisa membantu pembiayaan perumahan sekitar 40.000 PNS,” tambahnya. Menurut Yasin, akhirnya Bapertarum telah menambah bantuan uang muka dan bantuan sebagian biayabangunrumahuntukpegawai negeri sipil (PNS) jadi Rp15 juta. Jumlah bantuan ini naik dari sebelumnya yang hanya sekitar Rp1,2 juta hingga Rp1,8 juta. “Tentunya, jika dana yang dimanfaatkanlebihbanyakakanlebih banyak PNS yang bisa menikmati bantuan uang muka ini,” jelasnya. (wir)


Pontianak Post

4

Rabu 12 Oktober 2011

Kehadiran sang buah hati di tengah kehidupan rumah tangga sepasang suami istri sangat dinanti. Banyak hal yang harus dipersiapkan mendekati hari kelahirannya. Selain menyiapkan perlengkapan bayi, juga perlu menyiapkan sebuah space atau ruang bagi si bayi. Menyiapkan kamar bayi tentunya tidak sembarangan karena sang bayi yang baru lahir akan sangat sensitif terhadap lingkungannya. Seperti apakah kamar yang baik dan nyaman bagi sang bayi? Simak ulasan yang For Her sajikan berikut khusus bagi Anda yang sedang menantikan atau sudah dianugerahi si kecil pendatang baru ini.

B

Oleh: Deliana

ayi yang baru lahir membutuhkan proses adaptasi yang lebih terhadap lingkungan sekitarnya seperti udara, iklim, dan lain sebagainya. Membuat sebuah kamar bayi tidak boleh asal. Bayi sangat sensitif terhadap apa yang ada di sekitarnya dan juga pada tubuhnya. Oleh karena itu, dalam membuat kamar bayi, arsitek Melly Kusmayuni, ST mengemukakan ada 3 aspek penting yang perlu diperhatikan oleh orangtua yaitu kebersihan, pencahayaan dan sirkulasi udara, serta suasana. Yang pertama dari segi kebersihan. Melly (begitu sapaan akrabnya) menekankanpentingnyakebersihan disini karena bayi sangat rentan dan sensitif. “Kamar atau ruang khusus dimana sang bayi nantinya berada harus selalu dalam keadaan bersih dan bebas debu. Ketika mendekorasi

kamar bayi, hendaknya dalam ruangan tersebut tidak terlalu banyak barang dan perabot,” ulasnya. Hal ini sudah tentu membuat ruangan tampak lebih luas. Lagipula kalau terlalu banyak perabot dikhawatirkan akan banyak debu yang bersarang atau menempel disana. Ditakutkan debu-debu ini akan membuat bayi terserang flu atau bersin-bersin. Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya yakni pencahayaan dan sirkulasi udara kamar bagi sang bayi. Pencahayaan harus cukup, tak hanya dari lampu namun pencahayaan dari sinar matahari juga perlu masuk. Sirkulasi udara di dalam ruangan juga harus lancar, sehingga tidak pengap. Jendela dan ventilasi harus ada pada setiap kamar bayi. Tapi perlu diperhatikan juga, suhu udara di kamarnya.

Jangan sampai terlalu tinggi atau panas karena akan membuat bayi tidak nyaman. “Jendela yang dibuat sebaiknya tidak menghadap ke barat, karena ini akan membuat sinar matahari pagi yang sehat tidak masuk ke kamar melainkan sinar matahari siang atau sore yang panas,” begitu saran arsitek lulusan Universitas Merdeka Malang ini. Jika telah terlanjur membuat jendela yang menghadap ke barat, siasati dengan AC yang diatur suhunya tidak terlalu dingin atau filteri dengan gorden tipis. Atau bisa juga membuat jendela yang diberi kanopi panjang. Yang terakhir, tak kalah penting adalah suasana kamar sang bayi. Suasana kamar bayi yang dibuat haruslah nyaman bagi sang anak karena pada usia 0 hingga 3 tahun adalah masamasa bayi sedang banyak belajar menangkap suasana. Pemilihan warna kamar bayi juga perlu dipertimbangkan. “Usahakan jangan membuat kamar bersuasana gelap dengan warna gelap pula. Itu akan mengundang nyamuk. Begitu pula jika berniat membuat kamar bayi dengan warna serba putih tanpa variasi. Sang bayi akan merasa tidak nyaman dan hampa,” timpal ibu dua putra ini. Warna-warna primer seperti merah,

biru, kuning dinilai oleh Melly menjadi pilihan warna yang cukup baik sebagai pendukung suasana kamar sang bayi. Biasanya sang bayi akan lebih senang dengan pilihan

menjadi pilihan warna kamar bayi. Suasana ini juga bisa didukung dengan adanya wallpaper bermotif tokoh-tokoh kartun atau boneka. Tak lupa Melly menambahkan sebagai pendukung suasananya, dalam kamar bayi juga perlu disiapkan beberapa mainan khusus bayi yang bisa memberikanrangsangan pada bayi saat bermain.“Bayi senang mendengar suara. Te r k a d a n g suara mainannya yang berbunyi kerincing itu bisa membantu merangsang pendengarannya juga disamping mendengarkan musik-musik klasik,” ujar. Perlukah membuat kamar bayi yang besar? Melly kembali menjelaskan, pada dasarnya apabila ketiga aspek diatas telah dipenuhi, kamar yang dibuat tidak perlu terlalu besar. “Kamar yang terlalu besar cenderung membuat bayi merasa tidak aman. Ukuran 3x2,75 itupun, saya rasa sudah lumayan lah,” beber owner jasa konsultan design arsitektur, Solution Design yang ber­

Yuk, Bikin Kamar untuk Si Kecil warna-warnayang cerah. “Kalau bisa, jangan satu warna monoton saja. Perbanyaklah variasi warna atau jika masih dalam satu tone, mainkan gradasi warnanya. Dalam masamasa seperti itu, bayi mulai belajar mengenal meskipun mereka belum mengerti mengungkapkannya,” ujar Melly. Warna-warna yang soft dan terang seperti pink, cream, hijau muda,pun bisa

alamat di Jalan RE Martadinata ini. Kamar Sendiri vs Sekamar dengan Ortu Terkadang ada diantara orangtua yang memilih untuk membuatkan bayinya kamar tersendiri, namun adapula yang memilih untuk meletakkan bayinya bersama-sama dalam satu kamar. Menurut Melly, bayi akan lebih baik jika diberi space tersendiri, meskipun dia sekamar dengan orangtuanya. Bayi sendiri sangat rentan terhadap penularan penyakit atau apapun pengaruh dari luar, termasuk dari orang tuanya. “Kalau bisa, ada tempat tidur tersendiri bagi sang bayi, jadi tidak menyatu dengan tempat tidur orangtuanya. Siapa tau dari yang hanya penyakit ringan seperti pilek atau flu, itu bisa dengan cepat menular kepada sang bayi. Daya tahannya kan belum seperti orang dewasa. Kita sendiri tidak tahu apa penyakit yang kita bawa dari luar bukan?,” ujarnya. Namun, yang terpenting dari itu semua Melly mengungkapkan, orangtua bisa melihat langsung perkembangan bayinya seperti apa, entah sang bayi menangis kehausan, kepanasan, ingin buang air, dan lain-lain. “Jadi tidak begitu masalah jika mau kamar tersendiri atau sekamar dengan orangtua, asal sang bayi diberi tempat tersendiri,” ujarnya. **

Furniture Utama untuk Bayi

Melly Kusmayuni, ST Arsitek

1

Baby Bed

Bila Anda menginginkan kamar bayi memiliki tema tertentu, Anda bisa melengkapinya dengan barang dan perabot sesuai dengan tema yang Anda pilih. Hal ini juga akan mempengaruhi keindahan dari kamar tersebut. Arsitek Melly Kusmayuni mengatakan bahwa perabotan yang harus ada itu sebetulnya hanyalah tempat tidur si bayi, meja untuk ganti popok, dan tempat bagi baju-bajunya.

Sebaiknya tempat tidur bayi ditempatkan pada sisi ruang yang sekiranya memiliki sirkulasi udara dan penyinaran matahari yang paling bagus, ini penting untuk kesehatan si kecil. Untuk memberi kenyamanan lebih pada si buah hati saat tidur, Anda bisa memasang sebuah kelambu bayi yang bisa menjaga bayi dari serangan nyamuk yang bisa datang kapan saja.

2

Lemari

Baju dan perlengkapan bayi lainnya bisa ditata rapi pada lemari atau rak baju yang terletak tak jauh dari tempat tidur bayi.

3

Meja Ganti Popok

Ini sangat diperlukan agar baby sitter maupun orangtuanya leluasa menggantikan popok sebagai alternatif tempat membersihkan kotoran bayi ketimbang diatas karpet yang akan susah dibersihkannya. (del)


SHOW

Pontianak Post Rabu 12 Oktober 2011

SELEBRITAS

5

ACARA TV JTV 07.30 11.30 15.30 17.30 19.00 20.00 22.00

TV One Go Go Mall Jatim Awan J Trax Sulap Embongan Pojok Pitu Becak Ludruk Kabaret

Get Married

06.30 : Apa Kabar Indonesia 10.00 : Coffee Break 13.30 : Ketemu Pepeng 15.00 : Mutumanikam 16.30 : Sport File 19.30 : Apa Kabar Indonesia Malam 21.00 : Kabar Malam

Demi kebahagiaan sang ibu, Mae memutuskan untuk menikahi salah satu di antara tiga sahabatnya dengan cara diundi. (*)

Trans TV Pukul 21.00 WIB

30 Days Of Night

Matahari tidak kembali bersinar di Alaska, tepatnya Kota Barrows, selama 30 hari. Melihat kesempatan tersebut, para vampir yang dipimpin Vicente terbang ke sana. (*)

Indosiar

MNCTV

07.33 12.00 13.30 16.00 18.00 19.00 21.30

07.00 Good Morning Mickey 08.30 Upin & Ipin Met Pagi 11.00 Sidik 15.00 Starlite 17.30 Oscar Oasis 18.00 Shaun The Sheep 22.00 Sinema Utama Bollywood !

FT V Pagi My Fair lady Bread, Love and Dreams Queen Of Reversal Journey To The West Khadijah dan Khalifah 2 Dewi

AnTV

Metro TV 19.05 Suara Anda 08.05 8 Eleven Show 11.05 Advocates of Changes 20.30 Journalist On Duty 13.05 Inovator 21.30 Otoblitz 14.05 Metro Xin Wen

SCTV Pukul 21.00 WIB

06.30 Hati Ke Hati Bersama Mamah Dedeh 09.00 Sinema Pagi 12.00 Klik!

Topik Petang Tawa Sutra Coooyyy Ripley’s Believe It Or Not Season 1I

Asterix and Obelix Meet Cleopatra Ratu Mesir Cleopatra bertaruh dengan Kaisar Roma Julius Caesar bahwa rakyatnya yang terbaik, bahkan jika masa Firaun telah lama berakhir. (*)

Nicole Kidman

Siapkan Konser Reuni Dewa 19

Gagal Ganti Kelamin NASIB Nicole Kidman sedang apes. Film terbarunya yang berjudul The Danish Girl terpaksa dihentikan. Pasalnya, sejumlah orang penting film yang bercerita tentang pergantian kelamin pertama di dunia itu mengundurkan diri. Film yang diproduksi perusahaan film milik Kidman, Blossom Films itu harusnya sudah memulai proses pengambilan gambar. Jadwal syuting sendiri awalnya akan dilakukan bulan September lalu. Showbizspy melansir, film itu ditunda karena sang sutradara, Lasse Hallstrom mengundurkan diri. Ditambah lagi dengan artis Rachel Weisz yang ikut mundur dari

Ahmad Dhani

JAKARTA—Pernyataan Ahmad Dhani bahwa Dewa 19 menjadi band nostalgia sedikit banyak membuat Baladewa, sebutan penggemar Dewa 19, kecewa. Bagaimanapun, mereka masih mengharapkan band itu tetap hidup. Namun, kenyataannya, band tersebut susah untuk mencari pengganti Once, vokalis. Karena itu, Dhani mengharapkan para Baladewa bersabar. “Ya, bersabar. Sekarang kan ada Mahadewa. Alhamdulillah, ada Mahadewa,” katanya, kemarin (11/10), setelah mengisi acara Dahsyat di RCTI. Dhani berharap, itu bisa mengobati kerinduan penggemar Dewa 19. Kalau rasa rindu penggemar belum terpuaskan, Dhani bilang bahwa dirinya tengah menyiapkan konser reuni Dewa 19. Memang, waktu pasti konser tersebut belum diungkapkan oleh Dhani. Tetapi, persiapan untuk itu sudah dilaksanakan. Bahkan, terang dia, sudah ada sponsor yang mau membantu. Namun, Once belum akan bergabung di konser reuni. Jadi, nostalgia yang dibawa hanya saat Dewa 19 memiliki Ari Lasso sebagai vokalis. “Once belum mau melakukan konser reuni. Dia bilang, kan baru setahun lulus dari Dewa 19, masak mau reuni secepat itu. Mungkin nanti, tiga atau lima tahun setelah mengundurkan diri dari Dewa 19, dia mau,” terang ayah tiga anak tersebut. Dhani mengutarakan hal itu kepada Once setelah menerima tawaran konser reuni dengan Ari Lasso. “Waktu saya bilang ketemu Once kemarin itu, ya sekalian pemberitaan bahwa mau ada konser reuni. Mau nggak mau, kan dia harus dikasih tahu. Kan dia Dewa 19 juga. Cuma, Once bilang masih terlalu dini,” jelas dia. Mendengar jawaban Once, Dhani sebenarnya kecewa. Tetapi, dia tidak bisa berbuat apa-apa. “Ya, mau diapain lagi. Semua sudah terjadi,” imbuh dia. (jan/c11/ayi)

16.00 18.00 23.00

Global TV Pukul 20.00 WIB

produksi film. ”Kidman awalnya mendekati Gwyneth Paltrow untuk bermain sebagai istrinya tapi dia terlalu sibuk. Charlize Theron kemudian juga sempat akan mengambil peran itu tapi bentrok jadwalnya. Rachel Weisz dikontrak tahun lalu tapi sekarang dia juga mundur,” papar seorang sumber. The Danish Girl bercerita tentang kehidupan pengarang buku terkenal, Lili Elbe yang harusnya diperankan Kidman. Dia merupakan orang yang melakukan operasi kelamin pertama di dunia. Lili sebelumnya merupakan seorang laki-laki bernama Einar Wegener. (net)

AYU DEWI

Batal Operasi Plastik IVAN GUNAWAN

Kurang 15 Kg lagi JAKARTA—Berbadan sebut menjadi bintang jumbo ternyata membuat tamu di acara Hitam Putih Ivan Gunawan merasa di Studio Hanggar, Pantidak nyaman. Akhirnya, coran. Sebelumnya, Ivan dia pun memilih sedot mengaku tidak nyaman lemak untuk menurundengan penampilannya. kan berat badannya yang Mau pakai celana jins sumencapai 150 kg lebih itu. sah, di televisi juga terlihat Hasilnya, beratnya susut semakin besar. sekitar 25 kg. Orang-orang terdekat”Aku beberapa bulan ini nya pun sering mengingmelakukan sedot lemak. atkan dia, dia sudah terlalu Sekarang sudah kembali gemuk. Mau olahraga susehat. Sudah tidak perlu dah tidak bisa. Akhirnya, Ivan Gunawan korset lagi. Dan sudah sedot lemak yang dipilih. beli baju ukuran L,” katanya senang “Sekarang kalau pakai jins sudah nyakemarin (11/10). man. Aku lagi mau ngenalin dokterku Perancang yang juga presenter ter- nih ke orang. Manjur lho,” ucapnya

sedikit promosi. Ivan menjelaskan, sedot lemak yang dipakai menggunakan laser. Dan berhasil. Aman pula, katanya. “Nih, aku buktinya. Amanaman aja tuh,” lanjutnya. Menjaga agar tidak naik lagi beratnya, dia mengurangi konsumsi nasi. Kalau sudah malam, dia berusaha tidak makan apa-apa. Perjalanan Ivan menjadi langsing masih lumayan jauh. Masih ada 15 kg lagi yang harus diturunkan. “Target masih ingin menurunkan berat 15 kilo lagi. Ya, mengingat pekerjaanku sering nongol di TV,” ujar laki-laki keturunan JawaTionghoa-Belanda itu. Jalan sedot lemak dipilih Ivan karena pada dasarnya dirinya sirik dengan orang yang bisa gampang masuk toko dan beli baju. Lain sekali dengannya yang harus beli baju ke toko khusus. Atau harus manyun saat baju yang diincar tidak ada ukuran yang muat. ”Sirik aja gitu sama orang yang bisa gaya. Masuk toko ini muat. Masuk toko itu muat. Bikin bete aja,” ungkapnya. (jan/ c9/ayi)

YANG kenal Ayu Dewi pasti menilainya nyaris tampil percaya diri di setiap kesempatan. Namun siapa sangka, bekas tunangan Zumi Zola ini mengaku memendam hasrat melakukan operasi plastik. Lalu, bagian tubuh mana yang ia ingin perbaiki? ”Saya pernah kepikiran untuk operasi plastik. Saya mau memperbesar hati, sama memperbesar kesempatan untuk cari jodoh,” ujar bintang Mereka Bilang Saya Monyet! ini. Masih dengan nada becanda, Ayu mengaku sudah mencoba menghubungi penyanyi yang juga praktik sebagai dokter ahli bedah, Tompi. Sayangnya, model kelahiran Jakarta, 7 September 1984 ini tak berhasil menemui pria asal Aceh itu. ”Jadi ya waktu itu telepon Tompi mau janjian operasi, eh dia nggak ada. Jadinya nggak

jadi deh,” tuturnya enteng. Ayu mengaku sudah sangat mensyukuri karunia Tuhan yang ada pada dirinya. Ia tak ingin merusak tubuhnya dengan bahan-bahan kimia berbahaya jika di operasi. ”Takut dosa. Nanti kalau ditambel-tambel pakai plastik, kita nggak tahu plastik apa. Kalau pakai plastik kresek gimana? Keriting di dalam dong. Nanti nggak ada lagi yang mau ngawinin gue. Saya sederhana aja jadi orang,” tuntasnya. (ins)


6

pontianak octoberfest

Pontianak Post

semarak pontianak 240 tahun

l

Rabu 12 Oktober 2011

Festival Membunyikan Meriam di Sungai Kapuas

Menjadikan Permainan Enak Ditonton AGENDA EVENT Coffee Street Festival Tanggal :15-30 Oktober 2011 Tempat : Jalan Gajah Mada Pontianak Festival Arakan Pengantin Tanggal : 15 Oktober 2011 Tempat : Jalan Gajah Mada Pontianak Waktu : Pukul, 14.00 WIB s/d selesai Marching Band & Fashion Road Festival Tingkat SD: 21 Oktober 2011 : Jalan Gajah Mada Pontianak : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai Tingkat SMP : 22 Oktober 2011 : Jalan Gajah Mada Pontianak : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai Tingkat SMA : 29 Oktober 2011 : Jalan Gajah Mada Pontianak : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai

+

Pontianak Shopping Festival Tanggal : 15 Oktober-6 November 2011 Tempat : Kota Pontianak Pontianak Fair Tanggal : 17-25 Oktober 2011 Tempat : Pontianak Convention Centre Waktu : Pukul, 09.30-22.00 WIB Festival Meriam Karbit Tanggal : 23-30 Oktober 2011 Tempat : Taman Alun Kapuas Waktu : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai Festival Layang-Layang Hias Tanggal : Oktober 2011 Tempat : Taman Alun Kapuas Waktu : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai Pemilihan Bujang Dare Tanggal : Oktober 2011 Tempat : Pontianak Convetion Centre Waktu : Pukul, 15.00 WIB s/d selesai Pemilihan Lanceng Praben Tanggal : Oktober 2011 Tempat : Pontianak Convetion Centre Festival Sampan Tradisional Tanggal : Oktober 2011 Tempat : Sungai Kapuas Garuda Travel Fair Tanggal : 28-30 Oktober 2011 Tempat : A Yani Megamal Pontianak Waktu : Pukul, 10.00-21.00 WIB

Angga Purdika/Pontianak Post

KOMUNITAS: Pontianak Post dan Dinas Pariwisata Kota Pontianak berdiskusi dengan komunitas meriam karbit membahas pelaksanaan Festival Meriam Karbit.

+

Permainan meriam karbit selama ini hanya ada pada bulan Ramadhan. Puncaknya pada malam lebaran. Namun dengan hadirnya Festival Membunyikan Meriam Karbit, permainan di Sungai Kapuas itu dapat anda saksikan setiap tanggal 23 Oktober hingga sepekan. Permainan ini dikemas dalam bentuk festival hingga enak ditonton.

LETUSAN meriam karbit bakal anda nikmati lagi pasca pesta malam Idulfitri lalu. Pasalnya, untuk menyemarak Pontianak Oktober Festival dalam rangka HUT Kota Pontianak ke 240 tahun, Pontianak Post, Pemerintah Kota Pontianak dan Dinas Pariwisata kembali menyelenggarakan festival meriam karbit 23-30 Oktober 2011 mendatang. “Event ini dilakukan untuk melestarikan sejarah. Permainan tradisional warga Pontianak menembak meriam karbit tak lepas dari sejarah berdirinya Kota Pontianak,” kata Salman, Wakil Direktur Pontianak Post, saat menggelar pertemuan dengan kominitas meriam karbit, Senin (10/10). Lebih dari 25 kelompok meriam karbit yang ada disepanjang tepian Sungai Kapuas mendukung penuh kegiatan ini. Terbukti lebih 30 orang mewakili masingmasing kelompok yang selama ini ikut melestarikan permainan meriam karbit mendatangi Graha Pena Pontianak. Tujuan kedatang pencinta meriam karbit itu, tak ada lain, yaitu untuk berdiskusi dan memberikan masukan kepada Pontianak Post tentang pelaksanaan Festival Meriam Kabit. Ketua Forum Komunikasi Tradisi Meriam Kabit dan Budaya Kalimantan Barat, Saiful merasa bangga dan senang atas perhatian Pontianak Post mau terlibat dan memberikan perhatian kepada pelestarian meriam karbit. ”Kami akan mendukung penuh niat Pontianak Post ini. Sebab ini membuktikan kalau Pontianak Post juga peduli dengan budaya kita,” kata Saiful. Banyak sekali masukan-masukan yang disampaikan peserta. Salah satunya tentang persiapan jumlah meriam karbit. Awalnya panitia akan menyediakan 5 unit, namun berkat masukan peserta, akhirnya panitia siap menyediakan 10 unit meriam karbit. Pertimbangannya, kalau mariamnya pecah saat ditembak, jadi panitia wajib menyediakan cadangan. Satu kelompok terdiri dari lima orang pemain. ”Untuk penilaiannya sendiri akan kami nilai mulai dari keunikan kostum, bunyi serta kekompakan dalam memainkan meriam,” kata Salman, yang juga Pimred Pontianak Post. Menurut Salman, festival ini dilaksanakan untuk memeriahkan Kota Pontianak. Walaupun biasanya meriam karbit dilaksanakan pada malam menjelang idulfitri. ”Sekarang kami akan laksanakan untuk memeriah HUT Kota Pontianak. Diharapkan dengan adanya event ini dapat menarik wisatawan domestik maupun mancanegara,” kata Salman. Selama ini, kata Salman, orang luar hanya bisa mengetahui meriam karbit melalui media saja. Mereka sangat penasaran dengan bunyi yang sangat besar yang dihasilkan oleh meriam yang ada dipinggiran Sungai Kapuas. Terlebih lagi ukuran meriam yang sangat besar. Sehingga untuk ukuran dan bunyi, belum ada mampu menandingi meriam karbit yang ada di Kota Pontianak. Namun disisi lain jika ingin langsung melihatnya terbentur waktu permainan meriam. Permainan ini puncaknya dilakukan pada malam lebaran. Saat itu tidak mungkin orang melakukan perjalanan untuk wisata. ”Kalau dilakukan pada tanggal 23 Oktober, saya siap ke Pontianak. Kawan-kawan saya juga akan terbang ke Pontianak. Siapa tahu kami tak hanya melihat, tapi juga bisa memainkan meriam karbit,” kata Sany, warga Jakarta kepada Pontianak Post sore kemarin.(ga)

+

MERIAM: Permainan meriam karbit pada malam lebaran selalu ramai dikunjungi.

Timbul Mundjadi/Pontianak Post

Pontianak Shopping Festival

Makin Semarak dengan Belanja Murah PONTIANAK October Festival semakin semarak dengan program diskon besar-besaran yang diberikan hotel, mal, supermarket dan maskapai penerbangan. Pontianak Shopping Festival (PSF) ini akan berlangsung dari tanggal 15 Oktober hingga 13 November 2011 mendatang. Program belanja murah ini, konsumen tak hanya diuntungkan dengan diskon jor-joran. Panitia juga sudah menyediakan doorprize berupa satu unit sepeda motor Yamaha dan beragam hadiah elektronik lainnya. “Kita sudah siap melaksanakan Pontianak Shopping Festival ini,” kata Budi Darwan, EO Pontianak Post. Kemarin dilakukan pertemuan dengan sejumlah peserta yang akan ikut program ini. Pertemuan juga dihadiri Kepala Dinas Perdagangan Kota Pontianak Dra Ayu Haro M.Si. Dia mengapresiasi para peserta yang bersedia ikut dalam program untuk ketiga kalinya itu. Diskon yang diberikan diharapkan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dijelaskan Budi, doorprize belanja ini diundi pada akhir kegiatan. Konsumen yang berbelanja Rp100 ribu dan kelipatannya dapat melampirkan kupon belanja yang ada di Pontianak

Post. Guntingan kupon belanja itu dilampirkan bersamaan struk belanja. Kupon belanja harus diisi dengan data pribadi yang lengkap. Kupon yang sudah diisi dapat dimasukkan dalam kotak-kotak yang tersedia di berbagai tempat yang disediakan panitia. “Guntingan kupon inilah nantinya yang akan diundi. Setiap konsumen berkesempatan mengirim lebih dari satu kupon,” jelas Budi lagi.

Diskon juga akan diberikan oleh maskapai penerbangan. Kalstar dan Garuda yang ikut dalam program ini memastikan siap memberikan diskon, sebagai kado istimewa hari jadi Kota Pontianak. “Bukan tidak mungkin maskapai akan memberikan harga Rp240.000 untuk penerbangan Pontianak-Jakarta. Angka 240 diberikan sesuai umur hari Kota Pontianak,” kata B Salman, Pemred Pontianak Post yang

memimpin pertemuan membahas PSF ini. Begitu juga dengan hotel-hotel berbintang di kota ini. Pada tanggal 23 Oktober nanti siapa tahu bisa memasang tarif hanya Rp240 ribu. Kepala Perwakilan Kalstar Kalbar Mursalin merespon keinginan itu. Pihaknya akan melakukan koordinasi dengan manajemen pusat. “Mungkin tidak semua penumpang harganya seperti itu. Pas tanggal 23 Oktober nanti kita berikan kepada 10 penumpang, misalnya. Terutama mereka yang pas ulang tahunnya hari itu juga atau yang lahir pada bulan Oktober,” kata Mursalin. Kalstar, lanjutnya, telah memberikan diskon khusus dalam rangka memperingati HUT ke 240 Pontianak. Diskon telah diberikan sejak 8 Oktober lalu dan berakhir 15 November mendatang. “Kita ingin berpartisipasi dalam menyemarakkan ulang tahun kota ini,” kata Mursalin. Sudin, perwakilan Yamaha menjelaskan pihaknya siap berpartisipasi dalam kegiatan ini. Sebuah sepeda motor Yamaha akan diberikan sebagai door prize utama bagi konsumen yang berbelanja pada sejumlah tempat yang ikut dalam program ini. Dua tahun lalu, Yamaha juga turut berpartisipasi. (nga)

+

cmyk


Pontianak Post

l

aneka

Rabu 12 Oktober 2011

7

Pengadilan Tipikor Diincar Sambungan dari halaman 1

+

pemungutan pajak bumi bangunan (BP PBB) Kabupaten Subang, Jawa Barat, senilai Rp14 miliar dibebaskan oleh majelis hakim yang dipimpin I Gusti Lanang. Nah, sejak saat itu KY mengarahkan perhatian ke Pengadilan Tipikor Bandung. Namun, beberapa waktu kemudian, pengadilan yang khusus memproses perkara korupsi ini kembali membebaskan seseorang yang diduga melakukan korupsi. Yang dibebaskan juga kepala daerah, yakni Wakil Wali Kota Bogor Achmad Ru’yat. Dia dibebaskan oleh majelis hakim yang dipimpin Joko Siswanto pada 8 September lalu. Saat itu Achmad didakwa telah menerima dana penunjang kegiatan sekitar Rp122,4 juta dari anggaran dewan pada APBD Kota Bogor 2002 sewaktu dirinya masih menjadi anggota DPRD Kota Bogor. Suparman pun mengaku mencurigai adanya hal-hal yang harus didalami dari para hakim di Pengadilan Tipikor Bandung. Sebenarnya, lanjut Suparman, pihaknya hingga

kini terus menelusuri adanya dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan para hakim di sana setelah membebaskan para kepala daerah. Namun, belum tuntas KY menangani dua perkara terdahulu, kini Pengadilan Tipikor Bandung kembali berulah. KY pun tidak akan menyurutkan semangat untuk menginvestigasi perkara-perkara di sana. Lembaga yang dipimpin Eman Suparman itu telah menurunkan beberapa tim untuk mendalaminya. KY juga akan menelusurinya dengan menganalisis dokumen-dokumen persidangan. Juru Bicara KY Asep Rahmat Fajar menambahkan, KY sudah beberapa kali mendapat laporan tentang performa hakim di Pengadilan Tipikor Bandung yang tidak memuaskan. Senada dengan Suparman, Asep menerangkan, dalam waktu dekat pihaknya akan berkoordinasi dengan KPK untuk meminta rekaman video persidangan. Selain itu, dokumen-dokumen persidangan akan dikumpulkan KY. Misalnya, berita acara pemeriksaan, catatan selama persidangan, dan sebagainya.

Menurut Asep, dengan membaca dokumen-dokumen tersebut, akan mudah diketahui apakah seorang hakim telah melanggar kode etik atau tidak. Misalnya, hakim nakal akan terpancar dari pertanyaan yang diajukan kepada terdakwa. ”Kalau ada main, biasanya pertanyaannya akan landai-landai,” ujarnya. Suparman mengatakan, penelusuran yang dilakukan KY bukan semata-mata karena KY selalu menaruh curiga terhadap lembaga peradilan. Hal itu lebih disebabkan adanya keinginan untuk memperbaiki kepercayaan masyarakat terhadap hakim dan pengadilan. ”Kami sangat sayang dengan pengadilan dan tidak ingin kepercayaan masyarakat semakin rendah,” kata Suparman. Di bagian lain juru bicara KPK Johan Budi mengaku pihaknya sangat tercengang dengan putusan yang diambil Pengadilan Tipikor Bandung. Menurutnya, apa yang diketuk oleh majelis hakim yang dipimpin Azharyadi itu telah memecahkan rekor yang selama ini dipegang KPK. Yakni membuat semua tersangka korupsi yang ditanganinya

dijebloskan ke penjara. “Ini baru kali pertama sejak KPK berdiri,” kata Johan dengan nada sedikit emosi. Wajar saja emosi jika Johan mengatakan hal tersebut sedikit emosi. Pasalnya, kata Johan, KPK tidak pernah main-main dalam menangani kasus korupsi. Menurutnya, jika pihaknya telah menetapkan seseorang sebagai tersangka, maka KPK sangat yakin bahwa yang bersangkutan bersalah. Penetapan itu berdasarkan bukti-bukti yang mendukung. Apabila tidak ada bukti yang menguatkan, maka KPK tidak akan berani menyeret seseorang sebagai tersangka. “Ingat, kami tidak punya SP3 (surat perintah penghentian penyidikan),” ujarnya. Nah, dalam kasus Mochtar sendiri, KPK benar-benar yakin dirinya layak dinyatakan sebagai tersangka. Penyidik sudah mengantongi alat bukti yang kuat untuk menyeretnya. Apalagi, Mochtar tidak hanya dijerat dengan satu tuduhan atau dakwaan, melainkan empat dakwaan sekaligus. Yakni korupsi dana prasmanan dialog dan audiensi dengan tokoh masyarakat

Intelijen Boleh Menyadap, Tidak Bisa Menangkap Sambungan dari halaman 1

diberhentikan oleh presiden setelah mendapat pertimbangan dari DPR,’’ tegas politikus Partai Golkar itu. UU Intelijen juga menyebut setiap orang yang dengan sengaja mencuri, membuka, atau membocorkan rahasia intelijen diancam dipidana penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 500 juta. Di luar soal substansi materinya, UU ini diklaim menjadi produk legislasi pertama DPR periode sekarang yang tuntas tanpa kunker (kunjungan kerja) ke luar negeri. ’’Silakan dicek. Ini menjadi RUU pertama yang tidak melakukan studi banding ke luar negeri,’’ kata Ketua

Komisi I Mahfudz Siddiq setelah sidang paripurna pengesahan UU Intelijen Negara di gedung DPR kemarin (11/10). Mewakili pihakpemerintah,hadirMenteri HukumdanHAMPatrialisAkbar dan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol (pur) Sutanto.Menurut dia, dalam pembahasansetiapRUU,sebenarnya sudah ada alokasi anggaran ke luar negeri untuk memperkaya referensi. Tentu penggunaan dana tersebut sesuai dengan kebutuhan. Tapi, dalam konteks RUU Intelijen Negara, Mahfudz merasa masukan dari berbagai kalangan sudah cukup banyak. Misalnya, dari pakar intelijen ataupun LSM. Mahfudz mengakui, awalnya, memangadayangmengusulkan

untuk berangkat ke luar negeri. Misalnya, ke Korea Selatan yang tengah berkonflik dengan KoreaUtara.Kemudian keSpanyol yang tengah menghadapi separatisme dan India yang kini menjadi salah satu target aksi terorisme. Tapi, berdasar kesepahaman bersama di internal komisi I, semua dibatalkan. Selain menghemat waktu p enyelesaian, Mahfudz menyebut, pembatalan ini juga menghemat anggaran negara. ’’Lumayan menghemat Rp 3,5 miliar. Tapi, tidak bisa dibawa ke ’dapur’. Harus dikembalikan ke kas negara,’’ canda Mahfudz, lantas tertawa. Pengesahan UU Intelijen ini sebenarnya masih menyisakan kontroversi. Kemarin puluhan

aktivis LSM berdemonstrasi di gerbang belakang gedung DPR menolak pengesahannya. ’’Selamat datang republik intelijen,’’ teriak para demonstran. Mereka mengancam akan menggugat UU Intelijen Negara ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sewaktu dikonfirmasi, Kepala BIN Sutanto memahami ada sebagian kalangan yang masih traumadenganaktivitasintelijen di masa lalu. Dia mengakui UU yang baru disahkan itu memang menguatkanintelijen.Tapi,penguatan itu dalam batas ramburambu yang ketat dan tujuannya untuk melindungi kepentingan rakyat dan negara. ’’Jadi, tidak usah khawatir. Apalagi pengawasan dari DPR juga kuat,’’ kata Sutanto. (pri/c1/kum)

rusak berat. TKP tabrakan maut itu tak jauh dari bangunan SMP Negri 2 Anjongan dan berjarak sekitar 5 km batas Kabupaten MempawahdenganKecamatanmandor Kabupaten Landak. “Saya bersama KanitOps Ipda Samsul Bahri dan anggota, begitu terima informasi ada laka langsung meluncur kelokasi. Tikungan tabrakan tidak tajam dan terlalu menurun,” terang AKP Ahmadi, Kasat lantas Polres Mempawah. Jika dilihat TKP, sepertinya Nasuki yang salah dalam mengendarai sepeda motor. Saat menanjak, sempat mendahului satu sepeda motor dan masuk jalurkananjalan, dimanadatang berlawanan arah sepeda motor yang dikemudikan A.Hamid dalam posisi agak menanjak. “Kami heran melihat TKP, lokasi tabrakan pada jalan lurus dan lengang dari kendaraan, cuma posisi agak menurun. Koq tabrakan sulit terhindarkan,” akunya pada koran ini. Dilain pihak, laka lantas itu membuktikan, banyak pengemudi yang semestinya belum boleh membawa sepeda mo-

tor. Selain tidak mengantongi SIM juga tidak menggunakan helm standart. “Tabarakan itu kuat, helm yang dipakai korban A.Hamid dan istrinya ikut pecah,” kata anggota lantas Pospol Pinyuh. Kasat Lantas menghimbau, setiappenggunajalanrayauntuk selalu berhati-hati dan waspada. “Biarlambatasalselamatsampai ketempat tujuan,” sarannya. Diakui atau tidak, banyak laka lantas terjadi lantaran para pengemudi kendaraan setibanya di wilayah hukum Polres Mempawah,dimanaposisijalan sudah semakin mulus, lebar dan lurus membuat pengemudi memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi. Sementara kondisi fisik pengemudi sudah mulai kelelahan bahkan ngantuk. “Mestinya, pada kondisi itu, lantaran perjalan jauh, sebaiknya istirahat dulu beberapa saat baru kembali menyetir. Jangan dipaksanakan, terlebih jika tujuan masih jauh dan sedang membawa keluarga,” ingatkan AKP Ahmadi, yang mengakui periode Oktober ini, baru dua kali terjadi laka lantas. Korban jiwa sudah ada 8 orang. (ham)

peninggalan istana dan sekitarnya masih terawat dengan baik. Kota Siak sendiri sudah diperbarui dengan gegap gempita. Ekonominya sangat maju. Bulan lalu sudah dibuka hubungan feri langsung dari Siak ke Melaka di Malaysia. Tata kota Siak yang baru itu sangat rapi. Di tengah kota dibiarkan ada hutan kota seluas 30 hektare. Jembatan besar yang megah dan indah dibangun untuk menyatukan dua sisi kota yang terbelah oleh Sungai Siak yang lebar itu. Jalan-jalan rayanya dibuat kembar. Lampu-lampu penerangan jalannya dibuat indah dan masif. Tapi, lampu-lampu tersebut tidak pernah menyala. Tidak ada listrik untuk menghidupkannya. Kepada wakil bupati Siak yang menjemput saya di dermaga saya ceritakan bahwa PLN juga sedang mengemis gas barang lima sendok untuk kabupaten itu. Siak yang kaya gas tentu tidak pantas kalau gelap gulita.? Saya kembali menghubungi BP Migas. Sekali lagi, sebagaimana di Bintuni, Rengat, dan Selatpanjang, di Siak pun BP Migas mendukung. Den-

gan lima sendok gas itu Joko Abunaman, pimpinan PLN Riau, akan membangun pembangkit listrik 25 mw untuk Kota Siak dan sekitarnya. Bupati Siak pun, Syamsuar, terlihat sangat senang. “Sarapan dulu di sini,” katanya melalui telepon saat saya masih dalam perjalanan dari Selatpanjang. Kami pun singgah ke rumahnya untuk makan pagi.Kalau gas lima sendok itu benarbenar tersedia, tahun depan Siak sudah terang benderang. Diesel-diesel kecil di berbagai kecamatan bisa dimatikan.? Masih banyak yang akan dibangun di Riau. Kini sudah ditenderkan pengadaan pembangkit listrik 100 mw di Duri. Akhir tahun depan proyek tersebut selesai. Di luar itu masih ada proyek PLTU 2 x 110 mw, yang kini pemancangan tiang fondasinya sedang dikerjakan. Untuk PLTU yang sama besar, sedang disiapkan tanahnya di Dumai. Bahkan, untuk PLTU yang lebih besar lagi, 2 x 300 mw di Peranap, sudah selesai tendernya.? Ayam memang tidak boleh mati di lumbung padi. Kecuali, kita memang tega mencekiknya. (*)

Empat Nyawa Kembali Melayang Sambungan dari halaman 1

+

Informasi yang dihimpun Pontianak Post, keempat korban yang tewas di Anjongan, adalah Abdul Hamid Badiot,54, pengendara sepeda motor KB 2082 BM berboncengan dengan istrinya, Samsinah. Dia adalah warga RT 15 RW 05 Desa Peneraman Kecamaatn Sui Pinyuh. Sedangkan pengendara sepeda motor KB 3976 BC, adalah Nasuki,17,membonceng Mariadi 12 tahun warga Peladis, Desa Kepayang kecamatan Anjongan. Dua tewas di TKP yakni Nasuki dan Mariadi. Dua lainnya A.Hamiddanistrinyameninggal dalam perjalan menuju Puskesmas Sui Pinyuh. Saksi mata di lokasi menyebutkan, korban datang dari arah berlawanan. Nasuki memacu motornya dengan kecepatan tinggimemboncengkeponakannya Mariadi untuk mengambil rumput.Pengemuditidakmembawa SIM dan keduanya tidak memakai helm. Saat memasuki posisi tikungan dan menanjak, dia sempat melewati salah satu sepeda motor lain sebelum

posisi menurun mengambil jalan arah kanan. Pada waktu yang bersamaan, A.Hamid yang membonceng istri datang dari arah mandor membawa rotan dan posisinya menanjak. Lantas terjadilah tabrakan. A.Hamid terpental dijalur kanan (arah Anjongan tengah jalan-red) dan Nasuki posisi kanan (arah mandor tengah jalan-red). Samsinah terlempar di luar jalan posisi kanan dan Mariadi terlempar diluar jalan pada posisi kanan arah mandor. Tidak diketahui secara pasti, apakah A.Hamid memiliki SIM saat mengendari sepeda motor. Sebab, di TKP petugas tidak menemukan BB berupa dompet, SIM dan STNK milik korban. Akibat tabrakan maut itu, kondisi korban memprihatinkan. Nasuki menghalami pecah daerah selangkangan. Mariadi patah kaki dan kepala robek. A.hamid, kepala terkena benturan benda tumpul yang keras hingga batok kepala posisi penyok. Korban Samsinah juga demikian serta mengalami patah kaki. Kedua kendaraan

Selatpanjang Terang Benderang Sambungan dari halaman 1

menceritakan betapa fakir dan miskinnya Rengat di bidang listrik. Cara Rengat itu akan kami teruskan untuk mengatasi Selatpanjang dan Siak. Kepada Bupati Selatpanjang Irwan Nasir yang menjemput saya di dermaga yang gelap, saya kemukakan perlunya ngemis gas barang lima sendok dari sumber gas yang besar di dekat pulau itu. Malam itu juga, sambil makan malam di pinggir selat, saya langsung hubungi pejabat tinggi BP Migas. Ternyata, program tersebut didukung penuh oleh BP Migas. Mendengar kabar itu, sang bupati, ketua DPRD, pimpinan-pimpinan fraksi yang ikut makan malam, semuanya bergembira. Harapan mereka untuk membangun Selatpanjang tidak bertepuk sebelah tangan. Kota berpenduduk 150.000 jiwa tersebut memang sedang melakukan pembenahan besar-besaran. Jalan-jalan diperbaiki dan dilebarkan. Pelabuhan baru juga dibangun. Jembatan baru menuju Pulau Merbau yang akan dicmyk

jadikan pusat pemerintahan disiapkan. Jembatan panjang ke arah daratan Sumatera juga dirintis. Tanah untuk bandara sudah diadakan. Instalasi penjernih air laut sudah dalam penyelesaian. Semua itu memerlukan listrik.? Kota itu jauh lebih besar daripada yang saya bayangkan. Sudah ada hotel yang sangat baik. Nama-nama jalan ditulis dengan huruf Latin dan Arab, menandakan budaya Melayu-nya sangat kental. Kelentengnya lebih dari 20 buah, menandakan masyarakat Tionghoa-nya sangat dominan.Selatpanjang tidak memiliki sumber air minum untuk penduduknya. Air didatangkan dengan kapal atau menunggu saja air hujan. Pembangunan instalasi penjernihan air itu menjadi sangat vital. Dengan gas lima sendok tersebut, tahun depan kota yang hanya 1,5 jam perjalanan speedboat dari Singapura itu akan terang benderang. Pukul 05.00 saya sudah menuju dermaga lagi untuk meneruskan perjalanan ke Kabupaten Siak. Itulah kabupaten yang pernah menjadi ibu kota Kerajaan Siak, yang

senilai Rp 639 juta, menyuap tim panitia anggaran DPRD Kota Bekasi untuk penyusunan APBD 2010 sekitar Rp 4,25 miliar, menyuap dua anggota tim audit keuangan daerah Badan Pemeriksa Keuangan RI Wilayah Bandung sebesar Rp 400 juta, serta suap kepada tim Piala Adipura Rp 500 juta. Tentu saja KPK tidak akan tinggal diam dengan peristiwa ini. Menurutnya, KPK akan mengajukan kasasi kepada Mahkamah Agung. Tak hanya

itu, KPK, kata Johan juga akan meminta rekaman persidangan Mochtar. Rekaman itu, kata Johan akan dipelototi KPK untuk mencari tahu bagaimana proses persidangan berlangsung. Dengan memperhatikannya, maka akan tergambar bagaimana sikap para majelis hakim dalam menangani kasus ini. “Apakah mereka mengambil keputusan dengan memperhatikan fakta-fakta di persidangan dan bukti yang

ada, atau tidak,” imbuh pria yang pernah mencalonkan diri sebagai pimpinan KPK itu. Saat ditanya apakah ada indikasi suap-menyuap dalam putusan itu, Johan enggan berkomentar banyak. Yang jelas, bagaimana pun juga, pihaknya tetap menghormati pengadilan sebagai pihak independen yang tidak bisa diintervensi oleh siapapun. Karenanya, KPK akan menempuh jalur hukum lainnya. (kuh/c2/agm)

Jam Rolex Menteri Pertanian yang Termahal Sambungan dari halaman 1

Selain itu, laptop Apple Macbook Pro diserahkan oleh Thomas Sugijata ketika masih menjabat Dirjen Bea dan Cukai. Total, ada 68 barang yang dilelang. Barang yang dilelang hanya ditampilkan dalam ilustrasi foto. Semua barang telah dipamerkan Senin lalu (10/10) dan seluruh peserta lelang dianggap sudah memeriksa. Sebelum lelang dimulai, para peserta secara teratur antre mendaftar. Masing-masing menyerahkan uang jaminan. Ada yang tinggal menunjukkan bukti transfer bank, ada pula yang membayar tunai. Petugas mencatat, ada 56 peserta yang mendaftar. ”Untuk yang telah menyerahkan uang jaminan Rp 25 juta, silakan menawar jam tangan Rolex,” kata Rianto, si pemandu lelang, sambil menunjuk layar. Jam yang diserahkan oleh Suswono dan yang menjadi barang pembuka lelang itu adalah yang termahal dengan penawaran awal Rp 60 juta. ”Kalau Anda memberikan sesuatu ke Pak Menteri, pasti barang yang bagus dong. Tak mungkin barang jelek diberikan ke Pak Menteri,” kata Rianto, berpromosi. Ada empat orang yang berhak menawar Rolex itu. ”Tambah seratus (ribu)!” teriak seorang peserta lelang. ”Enam puluh lima juta,” teriak peserta lain. Peserta lelang yang tak turut menawar bertepuk tangan sambil geleng-geleng. Butuh sepuluh menit untuk menawar barang termahal di lelang kemarin. Akhirnya, lelang dimenangi Ujang Haerudin,

45. Dia menawar dengan harga tertinggi, Rp 68,2 juta, untuk jam tangan Rolex tersebut. ”Saya memang mengoleksi kok. Kalau tidak cocok, ya saya jual,” ujar Ujang dengan enteng. Dia juga memenangi lelang barang termahal kedua, yakni laptop Macbook Pro. Kali ini dia langsung mendapatkan benda itu karena tak ada yang mendaftar. Dengan harga Rp 13,147 juta, dia bisa membawa pulang laptop berlogo Apple tersebut. ”Kalau laptop itu, saya untung. Kalau tadi (Rolex, red), saya rugi. Bapak (pemandu lelang) yang untung,” seloroh Ujang. ”Ini uangnya semua masuk negara kok,” terang Rianto. Yunita, 35, juga menjadi salah seorang pemenang lelang. Pekerja swasta itu berhasil menggondol iPad 32 GB wifi dengan harga Rp 4,1 juta. ”Saya ikut lelang karena pasti lebih murah jika dibandingkan dengan di toko,” ungkap dia. Yunita menyatakan mengetahui informasi lelang tersebut melalui internet. Dia juga yakin bahwa barang yang dilelang masih bagus. Lidia Suharti, 45, termasuk yang melakukan banyak penawaran. ”Saya nawar delapan. Tapi, yang untuk saya cuma tiga. Yang lain titipan teman saya,” papar Lidia. Beragam barang ditawar Lidia. Dia memenangi lelang laptop Sony Vaio seharga Rp 3,5 juta. Lidia juga menawar perangkat masak seharga Rp 700 ribu. ”Maklum, ibu rumah tangga,” ujarnya, lantas tersenyum. Tak semua ngotot mendapatkan barang idaman masingmasing. Ari Wardojo, 30, hanya menawar satu barang, yaitu

laptop Sony Vaio. ”Saya iseng saja. Karena sudah kemahalan, ya sudah. Limitnya lewat,” ucap Ari. Secara umum, dia berpendapat bahwa lelang itu sudah dilakukan secara terbuka. Tak semua barang laku dilelang. Misalnya, kaus Hard Rock Cafe yang ditawarkan dengan harga pembuka Rp 200 ribu. Untuk sepatu pria merek Aldo Brue dengan harga pembuka Rp 4,2 juta, juga tak ada yang menawar. Di antara 68 barang itu, hanya 41 benda yang berhasil dilelang. Kasubdit Pengelolaan Kekayaan Negara III Sugiwanto mengatakan, meskipun hanya 41 barang yang laku, pemerintah telah meraup Rp 145,150 juta. Perolehan tersebut lebih tinggi daripada total batas harga terendah Rp 126,495 juta. ”Itu sudah sekitar 114,75 persen dari limit,” ucap Sugiwanto. Lelang kemarin berlangsung sekitar tiga jam. Sugiwanto menjelaskan, secara umum lelang itu cukup sukses. Sebab, beberapa barang bahkan laku dengan banderol melebihi harga pasar. Emas 5 gram bisa laku Rp 2,7 juta dan emas 3 gram terjual Rp 1,7 juta. ”Itu sudah melebihi harga pasar. Karena suasana sudah panas, kami mendapatkan harga yang bagus,” ungkap dia. Untuk barang-barang yang tidak laku dilelang, jelas Sugiwanto, pemanfaatannya bisa dialihkan. Sesuai dengan PMK Nomor 3/PMK 06/2011, barang yang tak laku dilelang bisa dihibahkan untuk kepentingan sosial atau agama. (c11/ kum)

+

Divonis Tiga Bulan, Jupe Menangis Sambungan dari halaman 1

Tim kuasa hukum Jupe mempertimbangkan untuk mengajukan banding. Sebab, meski secara dejure diputus bersalah, secara defacto Jupe bisa menghirup udara bebas. Apalagi, vonis lebih ringan daripada tuntutan jaksa, yaitu enam bulan penjara. Selamamenjalanisidang,Jupe yang mengenakan dress warna hitam berkerah putih itu tampak tegang. Dia serius menyimak amar putusan yang dibacakan majelis hakim secara bergantian sekitar satu jam. Setelah beranjak dari kursi terdakwa dan bersalaman dengan hakim, Jupe mendekati kekasihnya, Gaston Castano. Di pelukan Gaston, Jupe menangis sesenggukan. Gaston berkali-kali berusaha menenangkan Jupe. Di hadapan wartawan, Jupe berbicara singkat. ’’Saya kaget aja. Saya tidak bisa berkomentar banyak. Mudah-mudahan, suatu saat akan indah pada waktunya,’’ ungkap pelantun tembang Belah Duren itu. Ditanya apa yang diucapkan Gaston saat memeluknya, sambil tersipu malu Jupe mengatakan, ’’Dia bilang, ’aku cinta kamu. Aku selalu men-support kamu’.’’

Dia terus berjalan bergandengan tangan dengan Gaston hingga masuk ke Toyota Alphard hitam B 697 UPE. Situasi yang sama juga berlangsung saat Jupe tiba di halaman kantor pengadilan. Pengacara Jupe, Kartika Yosodiningrat, juga mengaku kaget atas putusan bersalah tersebut. Sebab, sejak awal dia meyakini majelis hakim akan membebaskan kliennya. ’’Salah satu pertimbangannya tidak ada saksi-saksi yang melihat Julia Perez mencakar Dewi Perssik pada sebuah adegan perkelahian dalam film Arwah Goyang Karawang,’’ ungkapnya setelah sidang. Namun,lanjutdia,kenyataannya betul-betul di luar dugaan. Majelis hakim memvonis kliennya bersalah dan menjatuhkan hukuman tiga bulan penjara dengan enam bulan masa percobaan. Majelis hakim, tampaknya, mempertimbangkan pernyataan Dewi Perssik saat sidang keterangan saksi korban sekaligus sebagai alat bukti kasus itu. ’’Tadikitadengarbersamadari pertimbangan hakim. Walaupun tidak ada saksi-saksi yang melihat Jupe mencakar, dengan keterangan Dewi Perssik dan menghubungkan dengan alat

bukti, di situ terlihat Julia Perez telah menduduki dan berusaha mencakar ya seperti itu,’’ ujar Kartika. Meski kecewa, Kartika menegaskan bahwa kliennya tetap menghormati putusan hakim. Jupe juga siap menjalani putusan. ’’Dalam hidup, kita pasti ada up and down. Saya minta doanya agar Julia Perez lebih kuat,’’ tandasnya. Karena itu, Kartika menyatakan belum bisa memastikan apakah akan mengajukan banding atau tidak. ’’Kami akan membicarakan dulu dengan klien saya,’’ jelasnya. Kasus tersebut berawal ketika Jupe dan Dewi Perssik dipertemukan di film berjudul Arwah Goyang Karawang di kawasan Matraman, Jakarta Timur. Saat syuting, dua pihak menjalankan adegan pertengkaran. Namun, mereka justru terlibat pertengkaran sungguhan. Dewi Perssik mengaku dicakar Jupe dan melapor ke Polsek Matraman, Jakarta Timur. Dewi Perssik juga melakukan visum di rumah sakit sebagai alat bukti penganiayaan. Tetapi, tak lama kemudian Jupe juga membalas turut melaporkan balikDewiPerssikyangkasusnya kini diproses Polda Metro Jaya. (dni/c4/agm)

Bakar Bendera Malaysia Sambungan dari halaman 1

Camar Bulan. ’’Jangan jadikan Camar Bulan hanya sebagai komoditas politik. Jangan politisasi isu perbatasan. Perbatasan butuh pembangunan. Bukan sibuk kalau sudah timbul masalah,’’ kata koordinator aksi, Dedi. Parapengunjukrasajugatiada henti mendengungkan Camar Bulan murni milik Indonesia. Selain meminta pemerintah sendiri untuk tanggap menyikapi masalah perbatasan. Supaya tidak terus menimbulkan polemik dengan munculnya isu pencaplokan. Bendera Malaysia ikut dibakar para pengunjuk rasa.Simbolprotesatastindakan Malaysia yang dituding mencaplok wilayah perbatasan Indo-

nesia, Camar Bulan. Salah satu dusun paling ujung Kabupaten Sambas di Kecamatan Paloh. Dedi menambahkan, semua warga negara pasti tidak membiarkan wilayah negara dicaplok. Namun persoalannya masih belum tampak langkah jelas keberpihakan pemerintah. Menyelesaikan masalah yang tengah dihadapi masyarakat perbatasan, seperti infrastruktur. Menurut dia, bila pemerintah serius membangun perbatasan, mustahil terjadi gejolak. Apalagi yang mencuat selalu masalah tapal patok batas. ’’Masyarakat seperti dibiarkan. Masyarakat perbatasan belum merdeka,’’ katanya. Para pengunjuk rasa juga menyampaikan nasion-

alisme rakyat jangan dimanfaatkan. Mengungkit masalah perbatasan tetapi pembangunan tetap tidak berjalan. ’’Kita sepakatkedaulatanharusdijaga. Mempertahankan NKRI hingga titik darah penghabisan, apalagi jika sampai dicaplok,’’ katanya. Aksi protes mahasiswa terkait isu pencaplokan Camar Bulan mendapat pengawalan ketataparat.Sejakmulaiberorasi hingga membubarkan diri. Dan, aksi tersebut mendapat perhatian masyarakat yang kebetulan melintas di Jalan Ahmad Yani. Apalagi ketika menginjak dan membakar bendera Malaysia. Kendati demikian demo berlangsung aman dan tertib serta tidak sampai menimbulkan kemacetan. (stm)

+


Pontianak Post

8

Pontianak Post

SOSOK

SISI LAIN

MARI ELKA PANGESTU

GUSTI MUHAMMAD HATTA

100 Persen Indonesia SEBAGAI Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu tidak hanya mengurusi dunia perdagangan Indonesia. Pejabat 54 tahun itu juga getol mengampanyekan gerakan cinta produk Indonesia. Mari pun memulainya dari diri sendiri. Dalam setiap kesempatan, ibu dua anak itu selalu berupaya mengenakan produk-produk dalam negeri. Seperti saat menghadiri peluncuran album 100 Persen Cinta Indonesia di Grand Indonesia Jakarta. “Semua yang saya

pakai ini buatan Indonesia. Saya sekarang luar dalam 100 persen Indonesia,” ujar Mari yang mengenakan cardigan batik bernuansa hijau dipadu dress hitam. Atas peluncuran album tersebut, alumnus University of California at Davis itu menyatakan sangat mengapresiasi upaya generasi muda dan para

HAJI

Mulai Padati Makkah PEMBERANGKATAN jemaah calon haji (calhaj) sudah berjalan lebih dari sepekan. Persisnya, penerbangan perdana menuju tanah suci dijalankan pada Minggu dua pekan lalu (2/10). Mulai Selasa kemarin (11/10) sekitar 48 ribu calhaj secara berangsur sudah bertolak dari Madinah menuju Makkah. Kepala Sektor 3 Makkah Shoim Munawar kepada Humas Kemenag di Arab Saudi menuturkan, rata-rata jamaah haji gelombang pertama singgah di Madinah selama sembilan hari. “Mulai hari ini (kemarin, red) jamaah terus berdatangan menuju Makkah,” kata Shoim. Shoim menambahkan, gelombang kedatangan calhaj dari Madinah menuju Makkah ini berjalan hingga puncak ibadah haji yang diberkirakan jatuh pada Sabtu 5 November mendatang. Puncak ibadah haji ini ditandai dengan pelaksanaan ibadah wukuf di Padang Arafah. Setelah tiba di Makaah, calhaj sudah bisa menjalankan rangkaian ibadah haji. Diantaranya adalah tawaf di Masjidilharan. Menurut Shoim, saat ini pemerintah Indonesia tidak menyediakan transportasi bagi calhaj yang mendiami penginapan di sekitar Masjidilharam dengan radius kurang dari dua kilometer. “Ini sudah ketentuan. Jika pemondokannya jaraknya lebih dari dua kilometer, baru ada layanan transportasi,” tandasnya. Catatan sementara, dari seluruh jamaah yang mulai masuk ke pemondokan, ada 198 orang yang masuk kategori calhaj dengan resiko tinggi (risti). Mereka diantaranya mengalami gangguan tekanan darah tinggi dan gula darah. Dari seluruh calhaj tersebut, 15 diantaranya mendapatkan pemantauan khusus. Di tengah gelombang hijrah calhaj dari Madinah menuju Makkah, ada laporan jika salah satu bus yang mengangkut kloter 24 asal embarkasi Solo mengalami kecelakaan. Bus yang diisi sekitar 40-50 penumpang mengalami kecelakaan sekitar 150 kilometer menuju Madinah Senin siang waktu setempat. Diduga, supir bus mengantuk hingga bus keluar lintasan. Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Akhmad Jauhari kepada Humas Kemenag menjelaskan, kecelakaan ini mengakibatkan lima calhaj menjadi korban. Dia menjelaskan, tiga orang korban saat ini dirawat di Rumah Sakit King Fadh, Madinah. (wan/agm)

DOMPET Ummat dan Pontianak Post menggelar program Tebar Faedah Kurban. Program ini memfasilitasi masyarakat untuk menunaikan ibadah kurban serta menyiapkan diri untuk menjadi jembatan bagi masyarakat dalam pendistribusian kurban hingga ke pelosok daerah.

Rekap Data Pekurban Dompet Ummat Tahun 2011 No Nama Pekurban Sampai dengan tgl 11/10/2011 6 Hamba Allah 7 Harry Ronaldi Jumlah Total

Kambing Sapi 6 2 - 1 - 9 -

Rabu 12 Oktober 2011

Takut Kalimantan jadi Mantan Kali

artis Indonesia yang menjadi penggagas album bertema cinta Indonesia itu. Apalagi, album tersebut rencananya dibagi-bagikan secara gratis kepada masyarakat. “Kami sangat memberikan apresiasi kepada komunitas yang telah mendukung gerakan 100 persen Indonesia. Kenapa melakukan ini, karena kita cinta Indonesia,” ujarnya. (ken/c2/nw)

INDONESIA sedang menghadapi ancaman serius soal kualitas dan kuantitas air. Setidaknya, itulah yang menjadi ketakutan sementara Menteri Lingkungan Hidup (Men LH) Gusti Muhammad Hatta. Sebagai gambaran ketakutannya, menteri asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, tersebut sangat takut suatu saat tanah kelahirannya,

Kalimantan, menjadi mantan kali (sungai, Red). ”Pokoknya, jangan sampai benarbenar menjadi mantan kali,” tegasnya saat diskusi Konferensi Sanitiasi dan Air Nasional (KSAN) di Hotel Sahid, Jakarta, kemarin (11/10). Bagi Gusti, tidak menutup kemungkinan air berkualitas di Kalimantan habis jika persoalan-persoalan air bersih selama ini tidak segera di-

tuntaskan. Guru besar Universitas Lambung Mangkurat itu menuturkan, air berkualitas tinggi terancam oleh pengelolaan sampah dan limbah yang tidak benar. Untungnya, dia dibantu sikap sebagian masyarakat setempat yang mulai mengelola sampah dengan bijak. Salah satunya, mendirikan bank sampah. Selain itu, Gusti mengacungi dua jempol beberapa warga yang bersukarela menggotong jamban di pinggir kali lalu dipindah ke daratan.(wan/c5/nw)

30 Provinsi Endemis Flu Burung

RACHMAN/RADAR BANDUNG/JPNN

BELANJA BAJU: Miss Universe Leila Lopes bersama Puteri Indonesia 2011 Maria Selena tengah melihat-lihat baju saat mengunjungi Factory Outlet Fashion World, Jalan Setiabudhi, Bandung, kemarin (11/10). Kunjungan tersebut guna mengenal keanekaragaman budaya Indonesia juga bagian dari kampanye pelestarian alam dan mengampanyekan pengendalian pemanasan global.

Sinta Nuriyah Bela Halimah Sidang Uji Materi UU Perkawinan JAKARTA—Gugatan Halimah Agustina Kamil, mantan istri Bambang Trihatmodjo, terhadap UU Perkawinan kembali disidangkan di Mahkamah Konstitusi. Sidang uji materi pasal 39 ayat (2) huruf f itu menghadirkan Ny Sinta Nuriyah sebagai saksi. Dalam kesaksiannya, istri mantan Presiden Abdurrahman Wahid itu menilai frasa “antara suami dan istri terus-menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran” dalam penjelasan pasal 39 ayat (2) huruf f UU Perkawinan seharusnya tidak digunakan sebagai alasan jatuhnya talak.

Keberadaan frasa tersebut dinilainya rentan menjadi alasan bagi pihak yang ingin bercerai untuk secara sengaja membuat perselisihan dan pertengkaran dengan pasangannya. Keberadaan frasa tersebut membuat seorang suami yang bosan dengan istrinya malah dilindungi secara konstitusional untuk mencari gara-gara guna memicu pertengkaran sehingga bisa menjatuhkan talak kepada istri. Perempuan kelahiran Jombang itu menuturkan, mayoritas ulama dan penganut kitab Madzahibul Arba’ah karya Imam al-Jaziri menilai perselisihan dan pertengkaran sama sekali tidak bisa menjadi alasan untuk menjatuhkan talak. Meski demikian, Sinta mengakui sebagian ulama lain menilai

pertengkaran dan perselisihan terusmenerus dalam rumah tangga dapat menjadi alasan jatuhnya talak. Ibu empat anak itu menilai keberadaan frasa tersebut dalam penjelasan UU Perkawinan menghilangkan hak konstitusional suami atau istri yang memiliki niat baik untuk mempertahankan perkawinan. Frasa tersebut diyakininya bertentangan dengan pasal 28D ayat 1 dan pasal 28H ayat 2 UUD 1945. ”Terlebih lagi, talak perkara halal yang dibenci Allah,” tegasnya. Meski talak tidak diharamkan, perceraian seharusnya hanya solusi akhir yang membawa kemaslahatan kedua pihak, dan tidak melegitimasi hawa nafsu satu pihak. (nar/c2/nw)

JAKARTA—Flu Burung ternyata belum sepenuhnya hilang dari Indonesia. Buktinya, masih ada 30 provinsi yang dinyatakan endemis virus H5N1 tersebut. Tetapi, endemis tersebut hanya untuk unggas. Namun, tidak tertutup kemungkinan virus yang menyerang ayam, burung, dan bebek tersebut juga menulari manusia. “Itu memang di beberapa tempat di Indonesia. 30 provinsi memang masih endemis unggas. Sekali-kali meloncat ke manusia,” ungkap Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih setelah konferensi sanitasi dan air minum nasional, kemarin (11/10). Menurut Endang, di Indonesia masih ada virus avian influenza karena Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tidak mengetahui kapan penyakit tersebut menyerang. “Siapa yang bilang sudah hilang. Di unggas selalu ada. Kalau di orang sekali-kali saja timbulnya. Tapi, unggas selalu ada. Kita tidak pernah tahu kapan berkembang biaknya. Soalnya, peternak yang berurusan dengan unggas setiap hari tidak kena. Tapi, orang lain kena,” katanya terheran-heran. Kasus terakhir, tambang Endang, flu burung menyerang manusia di Bali. Setidaknya, dua orang meninggal dan positif H5N1. Dengan begitu, total sudah ada sembilan kasus selama 2011. “Sekali-kali virus masih loncat ke manusia. Yang sudah lama tidak ada tapi tiba-tiba ada itu biasanya disebut kejadian luar biasa (KLB). Di Bali ini saya tidak tahu sudah mendeklarasikan KLB atau tidak. Sebab, yang berhak adalah kepala daerah,” tuturnya. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, kata dia, kasus yang terjadi pada manusia sudah berkurang. Pada 2010, setidaknya terjadi lebih dari 20 kasus. Sekitar 70-80 persen korban meninggal dunia. “Tahun lalu belasan jumlahnya. Sekarang ini baru 9. Terus turun indikasinya. Paling banyak 20. Tahun berapanya saya lupa. Tapi, masalahnya angka kematian tinggi,” ucapnya. Endang meminta, masyarakat jangan mengambil risiko dekat-dekat dengan unggas. Harus selalu mencuci tangan dengan sabun. Selain itu, jangan main dengan bangkai ayam. “Antisipasinya kita bekerja sama dengan dinas peternakan. Peternak juga diimbau untuk memberikan jeda dalam memelihara unggas. Waktu jeda bisa untuk membersihkan kandang. Tapi harus pakai sepatu,” ujarnya. Yang ditakutkan selama ini, ucap Endang, adalah terjadinya mutasi virus sehingga bisa menularkan avian influenza dari manusia ke manusia. Selama ini kasus yang ditemukan baru dari unggas ke manusia. “Sampai sekarang belum. Tapi, kita tidak tahu kapan. Semua sudah diatasi. Tiap ada kasus. Bukan hanya ini saja. Tiap periksa lab negatif. Ini positif. Virus H5N1 Kt kasih tami flu,” bebernya. (cdl/c1/agm)

Dari World Newspaper Week

Jawa Pos Presentasi Dua Kali di Wina WINA—Event industri penerbitan koran terbesar di dunia World Newspaper Week pekan ini berlangsung di Wina, Austria. Sebanyak 10 ribu pengunjung dari 90 negara lebih diperkirakan bakal menghadiri event yang diselenggarakan oleh WAN-IFRA (asosiasi koran dunia) di Reed Messe Wien Exhibition Centre tersebut. Termasuk, lebih dari seribu pimpinan koran dari berbagai penjuru bumi. Rombongan Jawa Pos Group yang terdiri atas para pimpinan perusahaan berjumlah lebih dari 40 orang dari seluruh Indonesia mulai Senin lalu (10/10) beriringan tiba di Wina. Pada hari yang sama dengan pembukaan World Newspaper Publishing Expo (IFRA Expo 2011), salah satu event utama di World Newspaper Week. Hingga 15 Oktober nanti, juga akan diselenggarakan World Newspaper Congress Ke-63 serta World Editors Forum Ke-18. Di rangkaian ajang kelas dunia itu, Direktur Jawa Pos Azrul Ananda akan diminta untuk melakukan dua presentasi. Yang pertama dilakukan pada 12 Oktober, hari ini, setelah acara resmi yang menobatkan Jawa Pos sebagai World Young Reader Newspaper of the Year 2011 (koran terbaik dunia dalam

menggandeng pembaca muda –lewat halaman dan departemen DetEksi). Presentasi kedua dilakukan pada World Editors Forum, Jumat, 14 Oktober. Dalam acara itu, Jawa Pos diminta tidak hanya bicara soal halaman anak muda. Melainkan juga inovasi-inovasi lain dalam menggunakan halaman koran. ”Kami mencari seseorang untuk bicara tentang inovasi redaksi koran. (Azrul dan Jawa Pos) sangat direkomendasikan sebagai pembicara,” kata Emma Heald, senior editor dan programme manager World Editors Forum. Menurut informasi dari asosiasi koran terbesar dunia itu, ketika WANIFRA India 2011 di Chennai, September lalu, presentasi Azrul dan Jawa Pos di Newsroom Summit dipilih sebagai yang terbaik oleh sekitar 600 peserta yang datang dari 20 negara. ”Bangga rasanya bisa mewakili Indonesia di ajang kelas dunia seperti ini. Sebelum ini, Jawa Pos sudah diminta jadi pembicara di WAN-IFRA Asia Pacific 2010 di Kuala Lumpur, Malaysia, dan di WAN-IFRA India 2011. Sekarang diminta bicara di tingkat dunia. Bayangkan, koran dari Surabaya bisa memberi inspirasi untuk koran-koran lain dari seluruh dunia,” ujar Azrul di Wina. World Newspaper Week memang menjadi ajang bagi koran-koran dunia untuk sharing dan networking. Dalam beberapa tahun terakhir, ajang itu

menjadi sangat diperhatikan karena berbagai tantangan yang dihadapi industri koran. ”Kami semua berada di sini di saat yang krusial untuk industri (koran). Ajang ini selalu menjadi tempat untuk

unjuk inovasi serta saling bertukar ide dengan sesama pelaku dari seluruh dunia, termasuk dengan kompetitor sendiri,” ucap Jacob Mathew, presiden WAN-IFRA, saat pembukaan IFRA Expo 2011, Senin lalu. (iro/jpnn/c11)

GUSLAN GUMILANG/JAWA POS

NOMOR SATU: Sebagian rombongan pimpinan Jawa Pos Group berpose bersama CEO WAN-IFRA Christoph Riess di depan Messe Wien, Wina, Austria, tempat diselenggarakannya World Newspaper Week 2011, Selasa (11/10).


20

Rakyat perbatasan siap ganyang Malaysia untuk pertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), pertahankan Ibu Pertiwi yang dicuri Camar Bulan (di) Kecamatan Paloh” Dedi S Helmi,

Ketua LP3DP

Pontianak Post

Warga Ancam Demo Warga mengancam menggelar aksi demo besar-besaran terkait dengan dugaan limbah sawit milik PT Patiware yang berada di Desa Karimunting, Kecamatan Sui Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang. Warga rusah karena limbah merusak lingkungan mereka.

halaman 21

Kami berharap selain menjadi ajang silaturahmi antara sesama kerajaan yang ada di Kalimantan, Festival Keraton Kerajaan Matan menjadi wadah untuk menjaga kelestarian beragam seni, adat istiadat, dan budaya”

halaman

halaman

Metropolis

2

Gusti M Jamaluddin,

17

Panitia Festival Keraton Kerajaan Matan

RABU 12 Oktober 2011

Antisipasi Banjir

Normalisasi Parit Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Herman Hofi Munawar, meminta pemerintah melakukan normalisasi parit dan peninggian jalan di beberapa ruas jalan. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya banjir pada musim penghujan, terutama pada Oktober, November dan Desember. ”Salah satunya di daerah Kota Baru. Ada keluhan masyarakat, ketika hujan deras daerah mereka tergenang,” ujar Herman ketika Herman Hofi Munawar meninjau drainase dan jalan di Jalan Purnama, Purnama II, dan Wonobaru, bersama anggota komisinya, Selasa (11/10). Menurut Herman, hasil pantauan lapangannya, drainase di kawaan Purnama sudah dinormalisasi

1300 Batang Kayu Ilegal Diamankan

PONTIANAK— Jajaran Dit Pol Air Polda Kalimantan Barat kembali menangkap kayu ilegal di Kabupaten Kubu Raya, Dusun Pelita, Olak-olak, Kamis (29/9). Diduga 1300 batang kayu yang masih mengapung di sungai tersebut adalah milik IPK PT SR dan akan diselundupkan ke luar Kalimantan Barat. Kabid Gakum Pol Air Polda Kalbar, AKBP Handoko memaparkan, luas areal IPK PT SR Sesuai dengan SK perkebunan, kehutanan dan pertambangan Nomor 77 Tahun 2010 berkisar 1864

Ha. Dimana, lokalisasi tersebut sudah dalam kondisi bersih (land clearing). Dengan kata lain, tidak ada hasil hutan. Seperti kayu-kayu yang disimpan dengan rakit di areal IPK PT SR ini. “S etelah kami lakukan penyelidikan dari awal bulan Mei, IPK PT SR telah menyimpan kayu di areal tanahnya. Padahal, di lokasi tersebut sudah dalam kondisi bersih. Tentunya, tindakan tersebut sudah • ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 1

Narkoba

Rehabilitasi Pecandu Gerakan pemuda Anti Narkotika Kalbar mengimbau masyarakat apabila mempunyai anggota keluarga yang menjadi pencandu agar diselamatkan dari ketergantungan narkotika melalui rehabilitasi. Mengingat rehabilitasi sepenuhnya gratis dan Gepan siap memfasilitasi. “Kecanduan obat terlarang merupakan masalah serius. Pecandu mesti kita selamatkan. Salah satu upaya tersebut melalui rehabilitasi. Kalau mempunyai anggota keluarga yang terlibat narkotika ada baiknya melapor ke pihak terkait. Sebagai upaya penyelamatan,” kata Ketua Gepan Kalbar, Anwar Tedy di Pontianak, kemarin. • ke halaman 15 kolom 1

BEKELIT

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

HUJAN LEBAT

Pengendara motor melaju di Jalan Tanjungpura saat hujan lebat melanda Kota Pontianak, kemarin. Hujan lebat beberapa hari terakhir kerap terjadi di kota ini. Selain menimbulkan masalah genangan, pengendara juga mesti berhati-hati karena saat hujan jarak pandang akan terganggu.

Puluhan Mobil Dinas Diajukan Dum Siswi SD Digagahi PONTIANAK—Puluhan mobil dinas diajukan dum sepanjang 2010 hingga 2011. Tetapi belum satu pun yang diproses hingga saat ini, karena masih dalam pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan. ”Hingga sekarang belum ada yang diproses. Kita sedang diperiksa BPK, mana yang boleh didum ataupun yang tidak,” ujar Pelaksana Harian (Plh) Sekda Provinsi Kalimantan Barat, Kartius di Grand Mahkota Hotel, Selasa (11/9). Menurut Kartius, sudah lama tidak ada proses dum di jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar. Terakhir dari 2005 ke

2010. Proses dum harus memenuhi syarat dan ketentuan berlaku. Syarat dum salah satunya mobil dinas minimal berusia delapan. Jika kurang dari delapan tahun, pengguna pensiun dan masih ada pejabat lain yang menggunakannya, mobil harus dikembalikan. ”Karena kita masih k e ku r a n g a n mobil. Jika ada yang mengatakan mobilnya ditarik, mengapa yang

lain tidak, itu sesuai ketentuan. Yang diatas 8 tahun

b i s a d i d u m ,” jelas Kartius. • ke halaman 15 kolom 1

PONTIANAK—Kesekian kalinya, kasus perkosaan terhadap murid sekolah dasar kembali terjadi di Pontianak yang sempat mendapat predikat Kota Layak Anak. Kemarin, Polsek Pontianak Barat membekuk seorang pelaku yang diduga melakukan perbuatan tak senonoh terhadap seorang anak dibawah umur. “Dia dibekuk berdasarkan laporan ibu korban,” ujar Kapolsek Pontianak Barat Kompol I Gede S Wahyudi, saat memberi keterangan kepada koran ini, di ruang kerjanya. • ke halaman 15 kolom 1

Menikah 11-11-2011 ILUSTRASI : KEKES

Membludak, KUA pun Cari Bantuan Penghulu Banyak pasangan yang memilih tanggal cantik untuk melangsungkan pernikahan. Satu bulan lalu, banyak akad dan resepsi nikah dilangsungkan pada 9-10-11 atau 9 Oktober 2011. Bulan depan, tepatnya pada 11-11-2011 juga menjadi pilihan untuk mengikat diri dalam sebuah ikatan sakral. Hendy Erwindi – Pontianak Syafarakhman tidak langsung pulang ketika jam kerja di kantornya berakhir, pekan lalu. Dia mendatangi ruangan atasan-

INT FOTO

PESTA PERNIKAHAN

Aneka macam model dekorasi biasanya ditampilkan saat perayaan pesta pernikahan. Selain dekorasi, pemilihan waktu juga cukup selektif oleh kedua mempelai.

nya untuk meminta izin pulang kampung. Bukan berlibur alasannya, tetapi mengurus administrasi pernikahan. “Saya minta izin satu hari untuk mendaftar ke KUA Kapuas, Sanggau. Untung tanggal 11 November belum penuh. Saya masih bisa nikah pada hari itu,” tuturnya, kemarin (11/10). Tidak sekedar tanggal cantik pada hari yang dipilihnya itu. Tetapi memiliki nilai lebih, sejarah tentang kehadirannya di muka bumi. 28 tahun lalu, pada tanggal tersebut Syafarakhman dilahirkan. “Makanya saya pilih tanggal tersebut, kebetulan juga tanggal lahir saya. Hari kelahiran dan ulang tahun pernikahan nantinya dilangsungkan serentak,” ungkap alumni SMAN 2 Sanggau itu. • ke halaman 15 kolom 1


metropolitan

10

Pontianak Post

Uji Materi Surat Edaran Kejagung

pertanahan

Sertfifikat Beragam Program SUNGAI RAYA— Kepala Perwakilan Kantor Pertanahan Kubu Raya, H.Tri Santi Hudoyo, SH mengatakan sudah menyerahkan ribuan sertifikat hak atas tanah ke masyarakat atau instansi pemerintah sepanjang tahun 2011 dengan berbagai program di BPN. “Kalau penyerahan secara simbolis kami lakukan ketika ulang tahun UUPA tahun 1960 (UndangUndang Pokok Agraria),” katanya belum lama ini. Dia mengatakan sertifikat yang diserahkan bukan hanya ke masyarakat individu, melainkan kepada pemerintah yang merupakan hak pakai atau hak pengelolaan. “Untuk penerbitan sertifikat melalui beragam program Untuk penerseperti prona, redistribitan sertifikat busi objek landreform, PPAN dan program lain,” melalui ujarnya. beragam proMantan Kepala BPN Kabupaten Pontianak ini gram seperti khusus prona, redistri- menambahkan program prona setidaknya busi objek lan- sudah650bidangyangdisdreform, PPAN erahkan. Penyerahannya tersebar dari Kecamatan dan program Sungai Raya, Kecamatan lain, BatuAmpar(PadangTikar) dan Kecamatan Kubu. Sementara Redistribusi Objek Landreform sebanyak 1.500 bidang yang berada di Kecamatan Sungai Raya. “Dan kami juga menyerahkan sertifikat untuk transmigrasi yang jumlahnya mencapai 2.451 bidang di Desa Sungai Asam (Sungai Raya) dan Desa Teluk Nangka (Kubu),” kata dia. Untuk penyerahan tanah kepada instansi pemerintah, lanjutnya, juga telah dilakukan BPN Kubu Raya. Misalnya tanah Pemkab Kubu Raya untuk sertifikat Pasar Tradisional Desa Kuala Dua dan Pemprov Kalbar termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan. “Untuk nelayan sedikitnya ada 100 bidang yang kita terbitkan sertifikatnya berada di Kecamatan Sungai Kakap,” ucapnya. Ia menjelaskan dengan program penyerahan sertifikat tersebut, warga tidak perlu lagi khawatir. Sebab dengan status tanah berkekuatan hukum tetap menjadi bukti kepemilikan sah atas tanah. “Dan kami berharap masyarakat menjaga juga tidak menelantarkan tanahnya termasuk dapat dipergunakan untuk program kesejahteraan,” ungkap dia.(den)

Bendung Penyelundupan di Kalbar

MUJADI/PONTIANAK POST

BERSEMAK: Parit Tugu Khatulistiwa bersemak cukup tebal. Alangkah baiknya jika dibersihkan, apalagi dalam waktu dekat Kota Pontianak akan berulang tahun.

Siswa tak Mampu Dapat Kuliah Gratis Pemkot Akan Pilih 10 Siswa PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak akan memilih 10 siswa lulusan SMA/SMK untuk mendapatkan paket kuliah gratis. Kriterianya, nilai akademiknya baik dan dari keluarga tidak mampu. Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengungkapkan hal itu. Tetapi sebelumnya dia meminta komitmen para kepala sekolah agar dapat memilih 10 siswa tersebut secara objektif. Benarbenar mereka yang mampu di bidang akademik, dan betul dari keluarga ekonomi lemah. “Kalau kepala sekolah sanggup objektif kita laksanakan program ini tahun depan,” tegasnya, kemarin (10/11).

Sutarmidji awalnya ragu dengan program ini. Dia berkaca pada program yang sama dua tahun lalu. Ternyata, kuliah gratis dari APBD Kota Pontianak tidak tepat sasaran. Orang tua siswa tersebut dari keluarga mampu. “Ada yang orang tuanya pensiunan Pelindo, ada juga pensiunan PLN. Bahkan saudara-saudaranya sarjana semua. Itu karena pilihan yang tidak objektif,” katanya. Selama ini memang ada penghargaan bagi siswa yang nilainya tertinggi baik di SMP maupun SMA/SMK. Namun tidak dengan pembiayaan kuliah. Sutarmidji menilai, siswa dari keluarga tidak mampu namun baik secara SDM sayang jika tidak dibantu kuliah. “Setiap tahun ada penghargaan bagi siswa nilai tertinggi. Tahun depan kita tambah dengan sepuluh

anak dibiayai kuliahnya,” ucapnya. Namun Sutarmidji belum berani memastikan apakah dibiayai hingga selesai kuliah. Terpenting, kata dia, biaya masuk kuliah dulu yang ditanggung APBD Kota Pontianak. “Semampu kita membiayainya, yang pasti masuk pertama dulu kita biayai,” tuturnya. Jika berhasil, tahun berikutnya Pemkot akan mencari donatur untuk melanjutkan program ini. “Kalau bagus jalannya kita carikan donatur,” katanya. Saat ini memang belum ada siswa yang dibiayai kuliah melalui APBD Kota Pontianak. Jika ada, sifatnya ikatan dinas seperti IPDN dan Fakultas Kedokteran Untan. “Dua tahun lalu memang pernah, karena saya lihat rekruitmennya tidak benar, saya hentikan,” ungkapnya. (hen)

Ciptakan Cinta Lingkungan PONTIANAK— Dalam rangka memperingati Hari Gerak Kesatuan Bhayangkari. Pihak pengurus daerah bhayangkari Kalimantan Barat menggelar giat lingkungan asri, Selasa (11/10), kemarin. Kegiatan tersebut ditujukan untuk menciptakan kondisi dan suasana yang bersih di lingkungan kantor Kepolisian. Seperti halnya, di Polsek dan dibeberapa kesatuan lainnya. Tampak berbeda dalam

Rabu 12 Oktober 2011

hal tersebut, pasalnya giat acara diikuti oleh istri-istri polisi di Republik Indonesia, terutama di Kalimantan Barat ini. Ketua Pengurus Daerah Bhayangkari, Ny. Sukrawardi Dahlan mengatakan, kegiatan ini untuk memacu kreativitas dan memotivasi polisi untuk menjaga lingkungan kantornya. Tidak hanya sebatas membersihkan areal kantor. Polisi yang berada di kantor juga dituntut untuk

membuat inovasi-inovasi agar terciptanya lingkungan asri. “Kami selaku ibu bhayangkari, ingin berupaya penuh untuk menciptakan lingkungan yang bersih. Terutama memacu kereativitas jajaran pihak kepolisian untuk terus memperhatikan lingkungan bersih. Terlebih membuat inovasi, seperti menanam pohon rindang di areal kantor polisi,” kata Ny. Sukrawardi

Dahlan kepada beberapa wartawan. Untuk hari ini, lanjutnya, sudah 16 kantor polisi didatangi. Tetap pada persepsi dan satu tujuan yang sama, yaitu demi menciptakan lingkungan bersih. Kendati demikian, pihak pengurus tidak terus untuk melakukan giat tersebut di ruang lingkup sekitar. Sebaliknya, berharapa agar perbuatan positif ini dicontohi oleh masyarakat setempat. (rmn)

PONTIANAK— Dewan Pimpinan Pusat Laskar Anti Korupsi Indonesia akan mengajukan uji materi terhadap surat edaran Kejaksaan Agung tahun 2009 tentang Kepabeanan. Penerapannya dinilai tidak tepat di Kalbar jika hanya menerima berkas penyidikan penyelundupan dari Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS). “Georgrafis Kalbar berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia. Pintu lintas batas menghubungkan kedua negara tidak hanya melalui jalur resmi tetapi banyak jalur tikus. Ruang pintu penyelundupan menjadi sangat terbuka,” kata ketua DPP LAKI Burhanudin Abdullah di Pontianak, kemarin. Menurut dia, Kejaksaan Agung seyogyanya mempertimbangkan geografis Kalbar. Tidak menseragamkan pemberlakuan aturan untuk semua wilayah. Sebab berdampak terhadap penegakan hukum menyangkut masalah penyelundupan. “Berkas penyidikan tangkapan gula pihak berwajib selalu dinyatakan tidak lengkap. Karena dianggap sepenuhnya menjadi kewenangan kepabeanan,” kata Burhan. Burhan menambahkan, karakteristik perbatasan di Kalbar yang cukup rentan menjadi jalur penyelundupan hendaknya dapat dicermati. Maka penanganan kepabeanan tidak mutlak diberikan kepada Bea Cukai. Tetapi kewenangan tersebut mesti dapat melibatkan pihak berwajib. “Uji materi yang kita ajukan nantinya tidak menghilangkan kewenangan Bea Cukai. Tetapi merevisi bila hanya Bea Cukai yang berwenang menangani penyelundupan. Mestinya bisa dilihat ruang lingkup yang lebih luas. Kita tidak ingin penyelundupan merajalela di Kalbar,” kata Burhan. Menurut dia, wilayah kepabeanan cukup luas di Kalbar. Sementara hanya kebapeanan resmi untuk penempatan petugas Bea Cukai, sedang jalur tikus begitu banyak. Maka sudah sewajarnya pengawasan akan lebih ketat jika pihak berwajib diberi kewenangan untuk masalah kepabeanan. “Polisi menangkap gula atau barang ilegal, bila tetap mengacu edaran Kejagung akan menjadi percuma. Sulit diproses hingga ke Pengadilan,” kata Burhan. Burhan menambahkan, kecuali penangkapan di border jalur resmi. Mungkin Bea Cukai berkewenangan penuh. Tapi kalu penyelundupan gula sudah berada di luar jalur kepabeanan. Itu yang kini menjadi persoalan serius di Kalbar. (stm)


Pontianak Post

l

Rabu 12 Oktober 2011

HALO PUBLIK

Dukung Kerja Petugas Pemadam Kebakaran Semoga pemadam api swasta tetap eksis. Sangat disayangkan bila ada kebakaran, peran RT setempat tidak berfungsi sama sekali. Minimal bisa bantu mengumpulkan dana di lingkungannya, baik korban maupun rumah/rukonya yang terselamatkan

di sekitarnya. Dana tersebut buat konsumsi para anggota pemadam saat melakukan pemadaman,dan untuk mengganti pipapipa yang bocor akibat dilewati kendaraan maupun mesin-mesin yang rusak akibat terlalu dipaksakan dalam situasi yang tidak memungkinkan. Kita semua tahu, mereka tidak digaji dan dari pemerintah juga tidak menganggar dana buat beli pipa, kendaraan bahkan dana untuk pemelihara mesin-mesin pun tidak ada. Anggota pemadam tanpa melihat waktu atau sikon bila setiap ada kejadian, mereka selalu berangkat walau kadang nyawa taruhan. Jadi intinya kita semua bagi yang tersentuh mengunjungi dan berikan solusi (dana) pada pemadam. Membantu pemadam api pahala lebih besar, karena mereka lakukan

tugas kemanusiaan saat orang lagi terjadi musibah kebakaran tanpa memandang atau membedakan ras atau golongan. Mari kita semua mendukung pemadam api swasta dan dapat menyisihkan u nt u k p e ma d a m swasta agar perlengkapan dan pemeliharaan mesin dapat berfungsi baik dan lancar saat di lapangan/TKP 65. Berhasil dan menang misi pemadam setiap menuju sasaran semoga tetap dipertahankan. Tanpa bantuan semua pihak, mustahil bisa terwujud. Sekali lg bagi warga Pontianak maupun pemerintah supaya bisa ikut bantu agar tetap berlanjut misi mulia ini. Pemilik Nomor HP : 085245308100

Diskusi Karya Sastra SASTRA pop, seperti teenlit, saat ini digandrungi dan lebih popular di kalangan remaja. Di sisi lain, karya sastra Indonesia mulai angkatan Balai Pustaka, Pujangga Baru, Angkatan 45, dan Angkatan 66 semakin jarang dijamah siswa. Akibatnya, wawasan siswa-siswi terhadap karya-karya para sastrawan dari berbagai angkatan tersebut sangat rendah. Bahkan, tak perlu heran jika siswa tingkat SMU –ketika ditanya ataupun diajak diskusi tentang karya sastra– menjawab tidak tahu. Pengetahuan siswa-siswi kita tentang sastra jauh tertinggal jika dibandingkan dengan siswa-siswi negara-negara lain dalam memahami sastra negaranya sendiri. Karena itu, penting bagi sekolah-sekolah di Indonesia untuk mewajibkan siswasiswinya membaca dan mendiskusikan minimal lima karya sastra dalam setahun. Misalnya, Marah Rusli (roman Siti Nurbaya), Merari Siregar (roman Azab dan Sengsara), Abdul Muis (roman Salah Asuhan), Armin Pane (novel Belenggu), dan Chairil Anwar (kumpulan puisi Deru Campur Debu).

‘Penyakit’ di Jalan Kepada para pejabat kota Pontianak, kemacetan sudah menjadi penyakit yang sangat kronis di semua jalan raya Kalbar, dan apakah sudah harus dibangun jalan tol laying untuk menangkal ‘penyakit’ ini? Tolong jangan biarkan menggerogoti jalan-jalan lainnya di Pontianak khususnya. Untuk Anda yang mewakili rakyat, jangan tidur saja, bangunlah dan benahi kota ini. Jangan sampai rakyat dimalukan oleh rakyat anda sendiri. (081257410588)

Lebar tapi Sempit Jalan Kom Yos Soedarso sebagian besar sudah dilebarkan, tapi bagi pengguna jalan terasa sempit karena banyaknya kendaraan roda empat yang parkir di badan jalan. Tolong kepada dinas terkait segera menertibkan, karena dapat membahayakan pengguna jalan pada jam-jam sibuk. Untuk Dinas Perhubungan, segera wujudkan mobil dereknya. (081522523953)

Razia Tempat Ramai Terimakasih Polantas yang sudah melakukan razia lalu lintas, tapi tolong jangan ditempat sepi saja. Kalau Polantas punya nyali, razialah di sepanjang jalan Veteran, Pahlawan, simpang Tanjungpura – Imam Bonjol, Jalan Tanjung Raya sampai 28 Oktober, disitu banyak pelanggaran lalu lintas di depan hidung polisi, tapi diabaikan. Kenapa? Kalau mau menerapkan aturan, jangan tebang pilih dong, pak!

Melalui bulan bahasa kali ini, marilah sekolah memulainya dengan mengadakan lomba resensi ataupun baca puisi dari karya-karya tersebut. Dengan begitu, siswasiswi menjadi tahu dan tidak asing lagi dengan karya-karya sastra masa lalu yang ditulis para sastrawan pada zaman itu. Sis Ariyanti.

11

7 Tahun Menanti Air Wahai PDAM Kubu Raya, warga Siaga mandiri satu bulan tak dapat air sudah ribut, kami warga gang Sakura dan sekitarnya sudah 7 tahun air PDAM tak ngalir. Komplain sudah bosan, pejabat-pejabat yang langsung kom-

plain ke PDAM pun tak ada hasilnya sampai sekarang. Jangankan air bersih, air sungai langsung dialirkan ke rumah kami pun sudah cukup. (08125700276)

Merah Putih di Perbatasan Sangat disayangkan pengibaran bendera merah putih di perbatasan tanpa ada lagu kebangsaan kita, ini hanya formalitas atau hanya ingin dilihat ada perubahan saja di perbatasan Entikong. Saya cuman menyarankan coba ajak instansi-instansi yang berada di perbatasan untuk upacara bersamasama ya. Walau tidak ada pidato, tapi lagu Indonesia dinyanyikan. Ini hanya masukan saja, dan alangkah baiknya bersama-sama, jangan hanya instansi tertentu saja. Salam merdeka! (081345999353)

Baru Disemen, Sudah Rusak Saya sangat berterima kasih jalan Jeranding sudah dipasang lampu jalan, tapi sayangnya jalan yang baru disemen mulai rusak, batu kerikilnya bertimbulan, pakai kendaraan roda 2 maupun 4 tak nyaman. Kalau tidak cepat diaspal bisa makin parah. (081345091771)


12

ekonomi bisnis

Kasus Sedot Pulsa Sering Dicuekin DALAM kasus penyedotan pulsa pelanggan yang kian marak, Kemenkominfo dan BRTI seharusnya lebih bertaji menindaknya. Namun kenyataan pahit kembali terjadi. Sewajarnya, Kementrian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) maupun Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) membela masyarakat yang dirugikan. Namun kenyataan, beberapa pernyataan Kemkominfo maupun BRTI sangat mengecewakan. Lembaga pemerintah ini tampak enggan menindak Operator Selular yang sewajarnya ikut bertanggungjawab atas kasus penyedotan pulsa ini. Baru-baru ini, Menkominfo Tifatul Sembiring mengatakan, “Itu tidak benar dan harus ditindak jika terbukti. Itu kan melanggar hukum, mengambil uang orang, mengambil pulsa orang, akan dihukum sesuai KUHP”. Pengamat telematika Abimanyu Wachjoewidajat menilai, hal tersebut sangat jelas menandakan, tindakan tegas yang akan diambil hanya sekadar ‘direncana-

kan’ jika sudah banyak masyarakat ‘melapor’ dan bentuk konkrit tindakan tegas itu pun tak jelas. Dari sudut telematika, tindakan Kemkominfo dinilai terlalu lambat jika menunggu banyak laporan muncul. Hal ini juga jelas mengesankan Kemenkominfo tak mengerti teknologi itu sendiri. Pasalnya, tanpa perlu ada banyak pelaporan, pemeriksaan transaksi nakal bisa dilakukan karena tak memerlukan software khusus, cukup dengan otorisasi akses dan satu atau dua contoh kasus yang kemudian dilanjutkan dengan melaku-

kan beberapa baris perintah SQL pada database Operator Selular. “Sehingga Kemenkominfo bisa langsung menyaring transaksi nakal serupa dari seluruh operator selular,” papar pria yang akrab disapa Abah itu. Seperti diketahui, Kemenkominfo perlu berkoordinasi dengan berbagai lembaga seperti kepolisian, YLKI dan lainnya untuk menindak kasus ini. “Bisa dibayangkan, proses pembuatan solusi makin panjang dan lama. Di satu sisi, pemerintah sibuk berkoordinasi dan bertemu, CP (Content Provider) ‘nakal’ sudah bisa ‘bersih-bersih’ sehingga terhindar dari pembuktian maupun tuntutan,” paparnya. Menkominfo menyatakan, salah satu dari 5 poin yang ditetapkan dengan Operator Selular adalah, “60 CP sudah di-black list, para operator tak boleh lagi berbisnis dengan mereka”. Tindakan yang hanya membuat ‘blacklist’ CP nakal ini jelas menunjukkan, Kemenkominfo permisif pada CP. (mdr)

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

Di Hari Pertama

Pesanan iPhone 4S Capai 1 Juta KEKECEWAAN sempat mewarnai peluncuran iPhone 4S. Namun, tak menurunkan minat, di hari pertama pemesanan, Apple menyatakan, satu juta perangkat baru ini telah dipesan. Apple dan operator di Amerika Serikat (AS), Australia, Kanada, Prancis, Jerman, Jepang dan Inggris mulai menerima pemesanan awalnya Jumat lalu dan perangkat baru dijual Jumat mendatang. Mengejutkannya, pemasanan awal iPhone 4S telah mencapai satu juta unit di hari pertama perangkat baru ini bisa dipesan. Jumlah ini jelas mengalahkan pemesanan awal iPhone 4 yang hanya mencapai 400 ribu unit di hari pertamanya. Konsumen yang telah memesan akan mendapat iPhone 4S barunya pada 14 Oktober mendatang. Di AS, pemesanan bisa melalui operator AT&T, Verizon Wireless dan Sprint. “Jumlah pemesanan awal iPhone 4S ini menjadi terbanyak di antara produk Apple lainnya setelah diluncurkan,” ungkap Marketing VP

Apple Phil Schiller. iPhone 4S ini nantinya akan dijual seharga USD199 (Rp1,8 juta), USD299 (Rp2,7 juta) dan USD399 (Rp3,6 juta) untuk model 16GB, 32GB dan 64GB dengan kontrak layanan dua tahun pada operator terkait seperti dikutip HuffPost. (ast)


Pontianak Post

komunikasi bisnis

Rabu 12 Oktober 2011

13

Advertorial

Saatnya Semua Menjadi Mudah Ganti Cover Laptop SEGALANYA jadi mudah, itulah inti dari konsep yang diberikan oleh PT. Citos Connection perusahaan yang menyediakan sistem pendukung kegiatan usaha travel agent. Chief Executive Officer PT. Citos Connection, Budikari Yunianto merupakan pencetus ide dan konsep sekaligus pendiri usaha support system tersebut yang berkantor di Jl. HOS Conkroaminoto 22, Yogyakarta. CITOS (City Terminal Online System) memberikan kemudahan akses ke berbagai maskapai dan produk-produk penunjang usaha travel agent. Sistem ini memiliki kelebihan dengan hanya satu login bisa akses ke semua maskapai dan fitur-fitur pendukung usaha lainnya, semua dijalankan oleh system dari mulai proses check seat availability, reservasi hingga cetak e-ticket dilakukan sendiri oleh user (pemakai sistem) tanpa mailing dan message system semua full access dan full automatically, begitulah yang disampaikan oleh Budikari. CITOS dalam perjalanannya di tahun ke 3 telah mendapat kepercayaan oleh maskapai untuk menjadi pelopor kegiatan online marketing agency, dan CITOS secara resmi ditunjuk oleh PT. Kereta

Api Indonesia sebagai penyelenggara kegiatan online reservasi yang pertama kalinya di Indonesia menggunakan e-ticket. Budikari baru-baru ini juga mengembangkan konsep baru berupa kemudahan penyelenggaraan perjalanan ibadah Hajiumroh, disampaikan bahwa konsep ini merupakan sebuah inovasi baru yang juga pertama kalinya di Indonesia, penyelenggaraan haji-umrah dilakukan secara online dan One Stop Service. Dan baru-baru ini CITOS ditam-

bahkan fitur baru berupa layanan voucher hotel untuk melayani pemesanan hotel secara online lebih dari 1500 hotel di seluruh Indonesia, produk ini diberi nama CIVOTEL. CITOS memberikan kesempatan kepada siapa saja untuk bisa mejanlankan usaha travel dengan system yang sangat mudah dioperasikan oleh; sekretaris, protokoler, mahasiswa, koperasi, sub-travel agent bahkan ibu rumahtangga sekalipun bisa menjalankan usaha ini. Akhir pekan ini Sabtu, 22 Oktober 2011, CITOS menggelar seminar di Angsana Room Lantai 2 Orchardz Hotel, Jalan Gajahmada 89, Pontianak. Seminar tersebut dibuka untuk umum dengan maksud dan tujuan memperkenalkan kepada masyarakat Pontianak, Singkawan dan sekitarnya yang ingin memiliki bisnis tiketing secara instant, mudah dan murah. Seminar dimulai jam 09.0015.00 WIB dengan biaya seminar Rp100.000 (Lunch+Coffee Break), hiburan dan berbagai doorprize menarik. Untuk informasi dan konfirmasi kehadiran seminar silahkan hubungi: 087839117979 (Anik), 085643656764 (Yani), 087839180007 (layanan SMS).(e1/biz)

Raymon Tea Langsingkan Tubuhku

Sara

GEMUK, selain tidak sedap dipandang mata, tidak percaya diri dalam pergaulan juga rentan terhadap penyakit. Sebagaimana dialami Sara Stefani (17), model siswa SMA di Jakarta Selatan. Dengan tinggi badan 160 cm, berat badan Sara pernah mencapai 54 kg, akibatnya dia minder dalam pergaulan, bahkan prestasi belajarnya sempat turun. Parahnya lagi, kondisi kesehatan Sara pun terganggu. Selain gampang lelah, nafasnya sesak, tidak fit, jantungnya berdebar-debar, bawaannya malas terus, mudah tersinggung dan emosi tinggi. Akibatnya, Sara beberapa kali masuk rumah sakit. “Berbagai upaya penurunan berat badan pernah ku tempuh, tak satupun yang cocok, hingga akhirnya kucoba Raymon Tea, teh pelangsing asal China. Sejak itulah, secara alami, dalam waktu 4 bulan berat badanku turun hampir 8 kg. Hebatnya lagi, selain praktis, Raymon Tea juga menyehatkan tubuh. Terbukti, waktu cek-up di rumah sakit, hasil laboratorium dan pemeriksaan manual dokter lainnya, menyatakan seluruh fungsi tubuhku berkerja normal dan akupun dinyatakan lebih sehat dari sebelumnya,” kata Sara. Perang melawan kegemukan sudah Sara lakukan sejak tiga tahun lalu. Sejak itu ia mulai mengerti akan keindahan tubuh. Tapi setiap upaya yang ia tempuh selalu gagal. Mulai dari diet makanan dengan ketat yang mengakibatkannya terserang sakit lambung, gerak olah tubuh yang membuat selera makan Sara malah berlipat ganda, serta mengkonsumsi aneka produk pelangsing, lokal maupun impor. Tak satupun yang membuahkan hasil. Tetapi, setelah Sara mengkonsumsi Raymon Tea sejak akhir Nopember 2008, hasil memuaskan. Menurut dia, turunnya memang tidak drastis,

perlahan namun pasti, secara alamiah, sehingga tidak merusak sistem tubuhnya. Sebagaimana penjelasan dokter, menurunkan berat badan secara perlahan lebih baik ketimbang drastis, pasti akan merusak komponen tubuh yang lain. “Hasilnya, kurasakan kini. Selain memiliki berat badan ideal, tubuhku pun lebih sehat, lebih fit, semangat belajar lebih tinggi dan fokus. Lebih dari itu, kulitku pun rasanya lebih halus dari sebelumnya. Terimakasih Raymon Tea,” kata Sara yang kini memiliki berat badan 46 kg. Raymon Tea, yang asli bisa diperoleh di distributor Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: Toko Obat Mulia Jl. A Yani No. 21, telp (0564) 22970 Sanggau Kapuas. Toko Obat Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang. Toko Obat Swallow Jl. Koper Makmur No.2, telp (0562) 631111 Singkawang. Toko Obat Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618 Singkawang. Toko Obat Ceria JI. Pasar Baru blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. Toko Obat Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Suri. Toko Obat Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. Toko Obat Sinar Abadi Jaya, Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679, Pontianak. Ijin BPoM No.Ti 024204891.(biz)

Stefani

Dalam 4 Bulan Turun Hingga 8 Kg

Pelatihan Mediasi Penanganan Konflik SETIAP orang memiliki potensi konflik. Konflik tidak selamanya mengandung kekerasan, akan tetapi di dalam kekerasan sudah pasti terdapat konflik (fisher). Hal tersebut dikatakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalbar Tonny Ferdy SSos Msi, melalui Sekretarisnya Drs Liwono saat membuka Pelatihan Mediasi Penanganan Konflik se-Kalbar yang diselenggarakan pihaknya kemarin di Hotel Kapuas Palace Jalan Budi Karya Pontianak. Lebih lanjut dikatakan, penelitian Prof DR Syarif Ibrahim Alqadri MSc menyebutkan akar permasalahan timbulnya konflik di Kalbar dapat dikategorikan ke dalam empat faktor atau bidang, yaitu faktor politik dalam arti luas, hubungan sosial, budaya dan persaingan ekonomi. Dari kajian tersebut dapat dikatakan konflik tidak bisa dihindari, karena merupakan bagian dan konsekuensi dari adanya interaksi antarindividu maupun kelompok yang sangat heterogen sifatnya dalam kehidupan bermasyarakat. Namun yang terpenting, bagaimana meminimalisir dan menyelesaikan konflik agar ancaman (threat) bisa menjadi peluang atau kesempatan (opportunity). “Dalam proses meminimalisir atau menyelesaikan konflik, maka tidak dipungkiri pentingnya peranan mediasi. Dalam proses mediasi kita bisa mendapat gambaran dan memahami latar belakang dan sejarah

Mu Sesuai Gaya Kamu

TAHUKAH Anda tentang produk Dell? Sebelumnya Dell banyak dikenal dikalangan executive, korporate dan gaming. Hal tersebut dikarenakan Dell memiliki produk yang sangat berkualitas dan bergengsi. Saat ini, Dell masuk di kalangan masyarakat khususnya para pelajar dan mahasiswa ataupun instansi dan perkantoran, dengan nilai produk yang ergonomis dan nyaman. Dell, sebagai vendor komputer terdepan dari Amerika, jelas memahami kebutuhan dan segala sesuatu yang diinginkan pelanggannya. Dell selalu menempatkan jajaran lini produk yang solid dan menawan dengan mesin seksi dan praktis untuk game, hiburan, dan jaringan sosial di mana Anda bisa mengaksesnya dengan mudah dimana pun mulai dari rumah, sekolah dan tempat kerja. Kini bagi pelanggan pun, Dell memberikan perhatian khusus, utamanya di pelayanan hotline service. Untuk mempermudah pelanggan mendapatkan pelayanan sesuai dengan kebutuhan mereka secara cepat, Dell Indonesia menyediakan nomor khusus di 500858. Sedangkan bagi pelanggan yang membutuhkan informasi mengenai ketersediaan produk dan ketersediaan layanan dan dukungan disediakan jalur bebas pulsa, yakni 001-803-60-1926 (Indosat) atau 007-803-601-5229 (Telkom). Semua produk laptop Dell memiliki kemampuan untuk mendeteksi kerusakan sendiri tanpa dibongkar, sehingga pemakai laptop tidak akan dibohongi oleh teknisi toko. Untuk

Hanya dengan Dell Inspiron 14R Terbaru Merk Ternama dari Amerika, Pelayanan Service No. 1 di Dunia

process service ataupun penggantian sparepart, Dell memiliki respon yang sangat cepat, dengan process perbaikan di tempat tanpa perlu di proses pengiriman. “Sehingga perbaikan laptop Dell hanya memerlukan waktu 2-3hari (penggantian sparepart). Mana ada kenyamanan pelayanan service selain Dell,” ungkap Julianto, CM Dell Pontianak. Dell Inspiron R Untuk produk yang saat ini diiklankan di stasiun TV kesayangan Anda (RCTI, SCTV, Trans TV, Trans 7), ekspresikan gaya mu dengan DELL Inspiron 14R N4110 dengan spesifikasi processor Intel Core i52410, Memory DDR3 4GB, Harddisk

640GB, ATI Radeon HD6630 1GB, DVDRW, Bluetooth, Webcam, Card Reader, Wifi. Dapatkan laptop dengan performa menawan ini di Dell Store terdekat dengan hanya Rp6 juta-an. Dapatkan produk Dell di toko-toko komputer kesayangan Anda dan showroom Dell di Think Computer (Ayani Megamal Pontianak Lt.2, telpon 764094/765889), Datacom (739571), Irama Vision (730975), Master Computer (7520001), Omega (748724), SPC (742378). Hadir di Singkawang: Asterindo Shop (637755), Pemangkat dan Sambas: Pedoman Computer (393197).(a2/ biz)

PT.FIF Cabang Pontianak Sambangi Diknas Kota

Realisasikan CSR, Gelar Pelatihan Guru

FOTO IST

PENGHARAHAN: Sekdiknas Kota Pontianak Musa, saat memberikan apresiasinya kepada FIF sekaligus pengarahan kepada para guru yang mengikuti pelatihan.

PT.FEDERAL International Finance (FIF) di penguhujung tahun ini kembali merealisasikan program Corporate Social Responsibility (CSR), yang dilaksanakan dengan menggelar pelatihan kepada guruguru diseluruh Indonesia, khusus di Kota Pontianak. PT.FIF cabang Pontianak menggelar pelatihan dengan topik Penelitian Tindakan Kelas dan Manajemen Kelas yang dipusatkan di Kantor Terpadu Diknas Kota Pontianak. Jl. Letjen Sutoyo, Selasa (11/10) kemarin yang diikuti sekitar 110 guru se-Kota Pontianak. Kepala Cabang PT.FIF Pontianak Urai Sande Juli Adrian mengatakan,

program CSR yang dilakukan PT. FIF ini merupakan wujud kepedulian FIF akan dunia pendidikan. Apalagi disadari penting, pendidikan merupakan ujung tombak dari keberhasilan pembangunan daerah yang hasilnya nanti berdampak pada peningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia, secara khusus di Kalbar. “Sesuai program CSR PT.FIF bertemakan FIF Untukmu Guru Tercinta, pihak perusahaan kami menargetkan dapat menjangkau 3.000 guru diseluruh Indonesia. Dengan harapan, guru-guru yang mendapatkan pelatihan ini mendapatkan wawasan serta mampu men-

ingkatkan keterampilan dalam hal penelitian tindakan kelas. Sehingga kedepanya para guru dapat memperbaiki diri dan performanya,” terang Urai. Selain itu, diungkapkan Urai, khusus di Kota Pontianak PT.FIF juga membantu dalam melakukan renovasi bangunan kelas di SD Negeri 18 Pontianak, serta menyalurkan 400 buku tulis dan 15 buku panduan siswa kepada 2 perpustakaan di SDN 16 dan SDN 20 Pontianak. Ia menambahkan, di Indonesia PT.FIF juga konsen kepada bidang kesehatan dengan menyediakan 1 unit mobile ambulance, bidang lingkungan hidup PT.FIF konsen dalam menggurangi dampak global warming dengan upaya penghijauan di beberapa kota di Indonesia, bidang ekonomi PT FIF juga memfasilitasi pelatihan kepada para UKM agar usahanya semaki maju. Sementara itu, Sekretaris Diknas Kota Pontianak Musa, memberikan apresiasinya kepada FIF yang telah memfasilitasi pelatihan kepada para guru dan berharap kegiataan ini dapat berlanjut setiap tahunya. “Keberhasilan dunia pendidikan bukan hanya terletak pada kompetensi guru-gurunya saja melainkan, bagaimanan guru-guru disekolah memiliki layanan yang maksimal berbasis dengan pendidikan karakter siswa,” ungkapnya.(d3/biz)

Sehat Setelah Menahun Menderita Diabetes

FOTO SEREMONI

SAMBUTAN: Liwono menyampaikan sambutan, Rene Rienaldy (kanan) dan Kepala Bidang Budaya dan Partisipasi Politik Badan Kesbangpol Kalbar Drs Wiwiek Eka Wijaya.

suatu peristiwa, mengidentifikasi semua kelompok yang terlibat, memahami pandangan semua kelompok dan untuk lebih mengetahui bagaimana hubungan satu dengan yang lainnya, serta mengidentifikasi faktor-faktor dan kecenderungan yang mendasari konflik. “Hal-hal yang didapat dari proses mediasi tersebutlah, yang nantinya dapat dijadikan sebagai bahan untuk menciptakan titik temu dan mengetahui benang merah agar konflik yang terjadi dapat segera diatasi,” kata Liwono. Sedangkan Kepala Bidang Kewaspadaan dan Penanganan Konflik Badan Kesbangpol Kalbar Drs Rene Rienaldy Msi, berharap munculnya kesiapsiagaan jajaran dalam men-

gantisipasi terjadinya konflik dalam rangka mewujudkan tanggungjawab bersama dalam pembinaan kesatuan dan persatuan bangsa. Pesertanya terdiri dari pejabat struktural dari 14 badan/bidang/ Kantor Kesbangpol yang menangani bidang konflik dan Kesbangpol Kabupaten/ Kota se-Kalbar, Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Barat, Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kalbar, Biro Pemerintahan dan Hukum Sekretariat Daerah Kalbar serta pejabat struktural di lingkungan Badan Kesbangpol Kalbar dengan narasumber koordinator Perwakilan Komnas HAM Kalbar dan Direktur Eksekutif Caireu Kalbar. (d5/ser)

INDONESIA saat ini menduduki peringkat keempat dengan jumlah penderita diabetes terbesar di dunia setelah China, India, dan Amerika. Diperkirakan, jumlah penderitanya terus meningkat dari tahun ke tahun. Maka, mulai saat ini, hiduplah pola hidup kita menjadi lebih sehat agar terhindar dari penyakit berbahaya ini. Salah satu caranya dengan terapi Gentong Mas. Sepintas, H. Ibrahim HA memang terlihat sehat, tapi ternyata pria berusia 69 tahun ini sudah 10 tahun lamanya menderita diabetes. “Kalau kadar gula darah saya tinggi, saya sering merasa lemas dan ngantuk,” ujarnya. Bertahun-tahun tahun menjalani berbagai pengobatan, akhirnya kakek 14 orang cucu ini tertarik untuk beralih ke pengobatan yang alami dan pilihannya jatuh pada Gentong Mas. Kurang lebih 4 bulan setelah minum secara rutin, pria berprofesi sebagai wiraswasta ini pun mendapatkan manfaatnya. “Sekarang saya merasa sehat, tidur pulas, penglihatan jadi jelas dan keluhan karena diabetes sudah tidak ada,” terangnya dengan bahagia. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin, baik yang sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Dengan tubuh sehat, pria yang berdomisili di Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, Kabupaten Pontianak, Kalbar ini pun dapat menjalani aktivitasnya dengan nyaman. Ia pun tidak segan-segan membagi

pengalaman sehatnya dengan orang lain. “Mudah-mudahan pengalaman saya ini bermanfaat bagi yang lain,” harap Ibrahim. Gentong Mas adalah minuman kesehatan herbal alami dengan bahan utama gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk diabetes. Sedangkan gula aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas juga mengandung chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah, dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil maksimal disarankan mengatur pola makan, olahraga, pengaturan berat badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stres dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan hubungi Kota Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya: 082128103317, Singkawang: 082128103317, Sambas: 082128103317, Bengkayang: 082154699920, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082148102829, Sintang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak: 082112248682, Ketapang: 081256520280. Terdaftar di Depkes: P-IRT:812.3205.01.114.(e5/biz)


kubu raya

14

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

Pol PP Gabungan Bongkar Lapak Serdam Pedagang Diganti Rugi Pemilik Ruko SUNGAI RAYA—Satuan Polisi Pamong Praja gabungan

dari Satpol PP Kalbar, Kota Pontianak dengan Kubu Raya diawasi anggota TNI dan Polisi melakukan pembongkaran sebagian lapak pedagang pasar tumpah di Jalan Sungai

Raya Dalam (Serdam) samping Polda Kalbar. Akan tetapi lapak-lapak dibongkar cuma sebagian dan berada tepat di atas pinggir sungai masuk ke wilayah Kota Pontianak. Se-

mentara lapak pasar tumpah di atas parit wilayah Kubu Raya tidak dibongkar. Kali ini pembongkaran tidak mendapatkan perlawan seperti dua tahun sebelumnya.

Foto Denny/Pontianak Post

BONGKAR: Satpol PP Gabungan (Provinsi Kalbar, Kota Pontianak dan Kubu Raya) melakukan pembongkaran pasar tumpah di Jalan Sungai Raya Dalam (Serdam).

Menurut Kepala Sat Pol PP Kubu Raya, Andy Hasriadi beberapa lapak pedagang yang dibongkar sudah mendapatkan biaya ganti rugi pemilik ruko seberang yang berniat membangun jembatan. “Dari informasi berada ada dua kios dibongkar karena ditempat mereka berjualan dilakukan ganti rugi. Sementara lapak lain masih berada di tempatnya,” ungkapnya, Selasa (11/10). Dia berharap kepada para pedagang yang sudah memperoleh ganti rugi tidak boleh melakukan kembali pembangunan di lokasi yang tidak diperbolehkan berdasarkan Peraturan Daearah (Perda). “Sebaiknya para pedagang harus mencari tempat layak. Jangan setelah mendapatkan ganti rugi kembali mencari tempat baru dan tidak sesuai perda. Kami menghimbau kepada para pedagang supaya mencari tempat layak dan sesuai acuan,” katanya. Untuk lapak-lapak yang belum dibongkar, kedepannya juga disiasati dilakukan pembongkaran. Jumlahnyapun puluhan lapak. Oleh karena sebelum dibongkar paksa sebaiknya melalui kesadaran pedagang terlebih dahulu. ”Kita tengah carikan jalan keluar terbaik supaya tidak berbenturan,” ucap dia. Selain itu, Andi juga meminta kepada pedagang musiman di Kubu Raya, untuk tidak berjualan lagi setelah musim buah selesai. Misalnya buah langsat yang banyak berjubel di

jalan protokol bebas hambatan. ”Setelah musim buah langsat sudahi penjualannya. Jangan lagi tambah buah jeruk, nanas, pisang dan buah lainnya. Itu sama saja bukan lagi musiman,” katanya.Ia khawatir kalau tidak diberikan teguran keras, kemungkinan lokasi pinggir jalan tersebut akan menjadi tempat berjualan permanen. “Ini yang kami takutkan. Karena berdasarkan perda sudah jelas, jalan seperti jalan protokol Ahmad Yani atau Soekarno Hatta, merupakan jalan bebas hambatan,” terangnya kembali Sementara Wardoyo, Kabag Penegakan Peraturan Perundangan-Undangan Daerah Pol PP Provinsi Kalbar mengatakan kehadiran Pol PP Provinsi Kalbar hanya sebatas mendampingi pembongkaran lapak pasar tumpah oleh Polisi PP Kubu Raya—Kota Pontianak. ”Kami hanya mendampingi dan juga sebagai tindakan pencegahan agar tidak timbul hal-hal tidak diinginkan,” ungkapnya.Anwar salah seorang pedagang pasar tumpah Serdam yang melihat langsung kejadian etsrebut mengatakan beberapa bangunan yang dibongkar memang memperoleh ganti rugi karena ada pembangunan jembatan. Sedangkan bangunan yang lain belum dilakukan pembongkaran, sepertinya belum mendapatkan ganti rugi. “Kalau disisi kami hanya mengambil jalan terbaik, setelah dilakukan ganti rugi,” kata dia. (den)

Dukung Food Estate Sleman Ikut Kirimkan 25 KK SUNGAI RAYA— Warga Kecamatan Batu Ampar, Desa Batu Ampar, Cabang Ruan, Padu Empat dan Karang Anyar memberikan dukungan seratus persen terhadap keberadaan food estate, sebagai program Kubu Raya dan nasional di wilayahnya. Sikap pernyataan tersebut dituangkan dalam bentuk surat dan ditandatangani oleh ketua RT, Kepala Dusun, LPMD, Koperasi dan tokoh masyarakat dengan Kepala Desa Batu Ampar juga Camat Batu Ampar. Ketua RT 28/06 Padu Empat Desa Batu Ampar Kecamatan Batu Ampar, Sy Yusuf kepada Pontianak Post menerangkan kalau masyarakat optimis program food estate sebagai program nasional bakalan membawa perubahan untuk masyarakat sekitar menuju kesejahteraan. “Programnya jelas dan disambut baik pemerintah pusat. Jadi tidak ada alasan kami menolak food estate ini. Program seperti begini yang didambakan masyarakat karena jelas arah pembagiannya, dibandingkan kehadiran perkebunan sawit,” ujarnya. Pernyataan serupa ikut disampaikan Kepala Dusun (Kadus) Karang Anyar yaitu Kalim. Katanya usai ditandatangani surat penetapan dan dukungan Menteri Pertanian No. 491/RC.110/X/2011 terhadap food estate. Artinya pemerintah memberikan peluang besar untuk terciptanya harapan baru warga petani. “Akan banyak keuntungan didapatkan dari program food estate. Salah satunya mengubah pola pertanian menjadi lebih modern dari pola tradisional. Apalagi, ada sumber mata air dari Gunung Padu Empat yang jumlahnya tidak habis dalam mengairi ribuan hektar lahan persawahan,” katanya didampingi Kepala Dusun Teluk Air, Amir Adan. Dengan pernyataan tersebut, ia mengajak elemen masyarakat Batu

Ampar mendukung penbuh food estate. Merekapun membuatnya dalam bentuk surat dan menyatakan apabila dibelakang hari ada pihak-pihak mengatasnamakan masyarakat Desa Batu Ampar dan institusi rupaya membatalkan dan menggagalkan SK Bupati tentang Food Estate dan SK Mentan RI jangan lagi ditanggapi. “Alasannya kami sangat paham sekali keadaan desa kami. Jangan karena kepentingan oknum tertentu dan diimingi perusahaan perkebunan sehingga membatalkan program nasional pengembangan pertanian tanaman pangan dan transmigrasi di daerah kami,” ucap Yusuf. Ia menjelaskan program food estate merupakan program dicanangkan pemerintah pusat dengan melibatkan lintas sektoral dari Kementerian Pertanian, Transmigrasi, PU, Kementerian Perdagangan dan Perindustrian. Untuk seluruh Indonesia setidaknya ditargetkan sekitar 62.100 hektar sebagai food estate. Kabupaten Kubu Raya merupakan kabupaten pertama menjadi percontohan dan barometer dengan alokasi lahan seluas 5 ribu ha di Padu Empat Batu Ampar. Disana, lanjutnya, diterapkan “System of Rice Intensification (SRI)”. Costnya relatif kecil namun jumlah produktivitas pertanian bakalan meningkat tajam hingga 9 ton per hektar. “Kubu Raya salah satu daerah sasaran di Indonesia. Perencanaannya sudah kami buat di Padu Empat Komplek. Apalagi lahannya masih memungkinkan. Komitmen Pemkab sangat kuat mendukung memajukan pertanian,” ujar Direktur Perluasan Areal Pertanian Kementerian Pertanian, Tunggul Iman Panudju disela tanam perdana 100 ha di Desa Jangkang Dua Kecamatan Kubu. (den)

SUNGAI RAYA—Wakil Bupati Sleman, Provinsi Jawa Tengah Yuni Satia Rahayu mengatakan akan mengirimkan setidaknya 25 Kepala Keluarga yang merupakan korban erupsi merapi ke Kabupaten Kubu Raya sebagai transmigrans. “Kita akan mengikuti program transmigrasi ke Kubu Raya. Setidaknya ada 25 kk yang akan kita utus dan notabene sebagai korban erupsi Merapi tahun 2009 lalu,” katanya Selasa (11/10) saat diterima kediaman Bupati Kubu Raya. Menurut dia warga Sleman yang akan menjadi peserta program transmigrasi ke Kubu Raya kemungkinan besar berasal dari Kecamatan Cangkringan. Kenapa dipilih daerah tersebut ? alasannya ketika peristiwa meletusnya Gunung Merapi tahun 2009 lalu, hampir seluruh wilayah kecamatan tersebut terkena erupsi. “Jumlah 25 kepala keluarga merupa-

kan masyarakat yang bekerja sebagai petani dan peternak. Di daerahnya mereka terbukti berhasil dalam mengolah lahan dan hasil ternak. Makanya Kita berharap ketika menempati kawasan transmigrasi di Kubu Raya mereka bisa melanjutklan pekerjaan lalu,” tuturnya. Ia menambahkan program penempatan tranmigrans asal Kabupaten Sleman sebelumnya sudah dibahas antara Bupati Kubu Raya dengan Bupati Sleman. Maka dari itu, kedatangannya kesini tinggal merealisasikan pembocaraan sebelumnya. “Kedatangan kami bersama rombongan ke Kabupaten Kubu Raya memastikan kesiapan kabupaten termuda di Kalbar ini menerima warga kami. Dan saya berharap saat warga ditempatkan di Kubu Raya, mereka diterima dengan baik dari pemerintah

dan masyarakat Kubu Raya. Sehingga mereka dapat memperbaiki kehidupan, terutama menghilangkan trauma musibah merapi lalu,” kata dia Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kubu Raya, Agus Suparwanto mengatakan sebanyak 25 KK warga Sleman akan menempati daerah transmigrasi di Desa Terentang Hulu, Kecamatan Terentang. “Mereka nantinya akan menempati kawasan transmigrasi di Terentang Hulu bersama warga transmigrasi lainnya dari Kabupaten Magetan, Magelang dan Madiun yang juga merupakan korban erupsi Merapi. Selain itu juga akan ada masyarakat transmigrasi dari Daerah Ibu Kota Jakarta dan 50 KK dari warga transmigrasi lokal asal Kabupaten Kubu Raya,” ungkap dia.(den)

Jalan Poros Kuala Dua Butuh Perbaikan SUNGAI RAYA—Rokib, anggota DPRD Kubu Raya dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sungai Raya mengatakan kondisi jalan poros penghubung Desa Mekar SariDesa Kuala Dua-Ibukota Provinsi butuh perbaikan. Alasannya selain kondisinya masuk kategorik rusak, juga lalu lalang kendaraan sulit melintasi. ”Dengan APBD saya piki persoalan infrastruktur jalan poros antar desa dapat diperbaiki,” ungkapnya. Dia mengatakan untuk saat ini kondisi jalan poros Kuala Dua-Mekar Sari nyaris belum bisa dilewati

kendaraan setelah hujan. Pasalnya kondisi jalannya becik juga berlumpur seperti bubur. Apalagi merupakan lahan gambut. “Padahal jalan tersebut adalah sarana lalu lintas utama warga dalam membawa hasil bumi ke Sungai Raya atau ke Kota Pontianak,” ucapnya. Untuk jalan poros tersebut dilihatnya belum dibase, juga disemeni. Atau juga ada yang dibase tetapi banyak rusak. Sehingga kondisi jalan tersebut berdampak ke perekonomian masyarakat. ”Saya pikir di APBD 2012 akan dianggarkan. Saya percaya Pemkab

memperhatikannya,” kata dia. Politisi PAN Kubu Raya ini menduga kondisi kerusakan jalan ikut dipengaruhi kendaraan besar dengan beban berat termasuk keadaan cuaca seperti hujan panas beberapa pekan lalu. Struktur tanah lembek, memudahkan jalan berlumpur saat a musim hujan, apalagi ditambah kendaraan berat melintas. Beberapa bulan terakhir, jalan ini dilintasi kendaraan dengan beban yang luar biasa. ”Saya prihatin dengan kondisi jalan dan berharap segera diperbaiki,” ungkapnya. (den)


Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Rabu 12 Oktober 2011

15

Puluhan Mobil Dinas Diajukan Dum Sambungan dari halaman 9

Tak hanya p ener tiban mobil dinas, Pemerintah Propinsi Kalbar juga menertibkan rumah dinas. Saat ini, lanjut Kartius, empat rumah dinas sudah dikembal i ka n ma nt a n p e jabat yang menghuninya kepada pemerintah. Tersisa satu rumah, yakni milik Kepala D i na s Pe k e r jaa n Umu m yang belum dikembalikan. ”Hanya satu yang belum dikembalikan. Tidak ada lagi karena rumah dinas propinsi terbatas. Untuk rumah dinas golongan III, sudah lama kita tidak membangun,” kata Kartius. Dalam temuan BPK RI, terdapat sedikitnya 92 rumah dinas yang belum lunas. Sebelumnya r umah menjadi aset pemprov, kemudian dilakukan dum. Setelah proses dum ram-

pung, pembayarannya belum dilunaskan hingga saat ini. Saat dikonfirmasi, Kartius membenarkan adanya temuan rumah dinas yang belum lunas tersebut. ”Yang belum lunas itu, kita panggil dulu baru disurati. Karena ada beberapa teman yang pensiun dan penghasilannya terbatas,” kata Kartius. Menurut Kartius, masa p e l u na s a n r u ma h d i na s yang didum adalah 15 sampai 20 tahun. Saat ini masa waktu pelunasan habis, tetapi masih ada yang menunggak. Pemerintah Provinsi Kalbar tetap menagih. ”Kita mengerti juga. Karena sebelumnya penghasilan 100 persen, setelah pensiun hanya terima 75 persen. Tetapi tetap ditagih. Ada yang sudah meninggal, tetapi ahli warisnya masih ada,” ungkapnya. (uni)

REPLIKA: Pekerja bekerja keras menyelesaikan replika Tugu Khatulistiwa di Taman Alun Kapuas, kemarin. Replika ini akan menjadi salah satu tujuan utama Kota Pontianak.

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Siswi SD Digagahi Sambungan dari halaman 9

Menurut hasil pemeriksaan Kepolisian, terkuaknya kasus perkosaan berawal dari kecurigaan ibu korban yang melihat keanehan terjadi pada anaknya, Senin (10/10) sore. Putri semata wayang kesayangannya menangis tersedu setiba di rumah sore itu. Ketika ditanya, ternyata bocah SD yang masih ingusan telah digagahi oleh pria busuk berusia 30 tahun tersebut. Tak terima dengan perbuatan yang menimpa anaknya, sang ibu langsung bergegas menuju Mapolsek Barat untuk melapor. Mendapat pengaduan, aparat dengan sigap bergerak mencari pelaku sesuai yang

diterangkan ibu korban. Setelah jejak dan identitas pelaku dikantongi, tak sampai 24 jam, aparat kepolisian berhasil meringkus pelaku di kediamannya, di daerah Kom Yos Sudarso, Selasa (11/10), sekitar pukul empat subuh. “Ketika dibekuk, dia (pelaku) sedang terlelap. Tanpa melakukan perlawanan, langsung Kami giring dan jebloskan ke tahanan Mapolsek,” terang Gede. Berdasarkan rekam jejak pelaku yang dimiliki Kepolisian, Si ternyata merupakan residivis yang baru selesai menjalani hukuman beberapa bulan lalu. Antara pelaku dengan ibu korban juga sebenarnya saling kenal karena pernah bertandang ke rumah korban

Staf Ahli Pemkot Nambah di daerah Pontianak Barat. Karena kenal itulah, korban mau saja diajak pelaku untuk diajak jalan Senin siang itu. Bahkan Si sempat merayu korban untuk membelikan mainan boneka barbie ke pasar. Merasa ada yang berbaik hati untuk membelikan hadia, bocah yang masih polos nurut saja semua ajakan pelaku. Dengan bekal sepeda motor, tersangka dengan sigap menuju tempat yang sudah direncanakannya. Bukannya menuju pasar untuk membeli boneka. Sebaliknya, pelaku membawa korban ke semak-semak rerumputan. “Di semak-semak itu lah, pelaku melakukan perbuatan layaknya suami is-

tri terhadap korban. Sebelum melakukan hal itu, pelaku mengancam korban terlebih dahulu dengan senjata tajam berupa pisau. Tidak hanya itu, pelaku juga memukul korban menggunakan tangan kosong,” terang Kapolsek. Hingga kini pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan secara mendalam. Terkait kasus perkosaan yang telah dilakukan sebelumnya. Kini, aparat akan terus berupaya untuk mengungkap para pelaku tindak pencabulan di bawah umur ini. “Pelaku akan dikenakan UU nomor 23 tahun 2002, pasal 81 dan 82, serta diancam hukuman selama 12 tahun penjara,” pungkasnya. (rmn)

Dia akan mempersunting Ria, perempuan asal Kepulauan Riau.Jumat (11/11) pagi keduanya tidak lagi sepasang kekasih, melainkan suami istri. “Akadnya hari Jumat, resepsinya Sabtu. Karena hari Jumat waktunya pendek, kita pilih berselang satu hari untuk melangsungkan resepsi,” paparnya. Yudi seorang PNS Pemkot Pontianak juga memilih hari yang sama. Dia bersama calon istri, Nisya telah mendaftar di KUA Sungai Raya, Kubu Raya untuk menikah pada 11 November. Calon mempelai itu bahkan sudah mendaftarkan pernikahan mereka enam bulan lalu. “Kami sudah daftar enam bulan lalu untuk pernikahan pada hari itu,” katanya. Ada alasan lain juga Yudi

dan Nisya memilih hari itu. Dia mengatakan, menurut adat Jawa dan Melayu, akad nikah tidak baik dilangsungkan di antara dua hari raya, Idulfitri dan Iduladha. Memang pada 11 November nanti Iduladha sudah lewat. “Kebetulan 11 November hari Jumat, itu hari yang baik,” tuturnya. Persiapan lainnya pun sudah matang untuk pernikahan pasangan itu. Keduanya akan melangsungkan resepsi di Gedung Korpri, Pontianak pada 13 November. “Bahkan gedung sudah dipesan sejak Desember lalu,” ungkapnya. Banyak pasangan yang ingin menikah pada 11 November berdampak pada petugas KUA, terutama penghulu. Di KUA Pontianak Barat, hingga kemarin sudah 25 pasang yang terdaftar melaksanakan akad nikah pada 11 Novem-

ber. Sementara di kecamatan itu hanya ada dua penghulu fungsional dan tiga pembantu penghulu. “Bisa jadi jumlah ini bertambah karena 11 November masih satu bulan lagi,” ujar Kepala KUA Pontianak Barat, Musa, kemarin (11/10). Jika jumlah tersebut tidak bertambah, Musa menghitung lima petugas sanggup melayani masyarakat yang menikah. Tapi dia khawati jika masih ada calon mempelai memaksa menikah pada 11 November. Sebab seorang pengulu dalam satu hari hanya sanggup menikahkan lima pasang pengantin. “Kalau lebih dari itu kita tidak sanggup layani. Karen biasanya satu pernikahan memakan waktu satu jam lebih. Nikahkannya tidak lama, tapi acara seremoninya yang membuat molor sehingga berdampak

pada antrean pengantin setelah itu,” ungkapnya. Musa harus mencari bantuan dari KUA lain jika penghulu di Pontianak Barat tidak mampu melayani masyarakat yang menikah. Biasanya bantuan didatangkan dari Pontianak Kota yang peristiwa pernikahannya sedikit. “Pontianak Barat paling banyak peristiwa pernikahannya, kita biasanya minta bantu ke kecamatan yang sedikit pernikahan seperti Pontianak Kota. Kalau tidak begitu masyarakat tidak terlayani,” tuturnya. Kalau saja terlalu banyak yang menikah pada 11 November, KUA Pontianak Barat akan menyarankan calon mempelai untuk menggeser waktu nikahnya. “Kadangkadang yang mengerti dan mau pindah hari, tetapi ada juga yang ngotot harus hari itu,” ucap Musa.(*)

1300 Batang Kayu Ilegal Diamankan Sambungan dari halaman 9

melanggar aturan tentang hasil kehutanan,” kata AKBP Handoko, Selasa (11/10). Dari keterangan masyarakat setempat, lanjutnya, telah membenarkan kayu-kayu ilegal yang berada di lokasi IPK PT SR tersebut. “Pada Januari sampai dengan Februari, areal tersebut sudah tidak ada hasil kayunya lagi. Namun setelah kami lakukan patroli rutin, yang bersangkutan telah menyimpan 1300 batang kayu bulat. Kemungkinan besar itu

adalah barang selundupan,” terangnya. Berdasarkan dari pengecekkan aparat Pol Air dengan menggunakan GPS, jajarannya telah memastikan bahwa kayu tersebut adalah hasil penyelundupan. “Dari hasil patroli dan penyelidikan yang kita lakukan di lapangan, kayu tersebut diduga kuat adalah ilegal,” tegas Handoko. Hal senada juga diutarakan oleh Kepala Bagian Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar. Menurutnya 1300

Menurut dia, keberadaan panti rehabilitasi mesti dimanfaatkan optimal. Guna mengembalikan masa depan pecandu. Supaya menjadi pribadi lebih baik setelah mengalami keterpurukan, akibat penyalahgunaan narkotika. Maka peran aktif keluarga ikut dibutuhkan dalam menyokong keberhasilan program rehabilitasi. “Pihak keluarga idealnya tidak segan melapor. Meminta

rehabilitasi anggota keluarga jika menjadi pecandu. Peran aktif tersebut merupakan upaya bersama dalam memerangi narkotika. Kalau berdiam diri bukan langkah bijak. Sama hal dengan membiarkan keterpurukan,” kata Anwar. Karena itu, Anwar mengajak seluruh masyarakat optimis dalam memerangi narkotika. Dan, bisa diberantas mulai dari diri sendiri kemudian keluarga sebelum pada lingkup lebih besar, yakni lingkungan

batang kayu dengan ukuran 30 cm itu adalah hasil selundupan. “Sembari menunggu hasil penyelidikan, dan pemeriksaan dari beberapa saksi. Sementara kayu tersebut sudah kita amankan di lokasi yang telah ditentukan,” ujarnya. Untuk lebih rinci, tambah Mukson, kayu tersebut akan diukur oleh staf ahli kehutanan. Terutama, demi menentukan jenis kayu tersebut. Apabila tindakan itu terbukti bersalah, akan terancam sanksi tegas oleh pihak kepolisian.

“Kita masih melakukan investigsi. Pada bulan Mei, persediaan yang ada di PT itu sebenarnya sudah tidak ada. Namun ternyata kayu itu ada, tentu ini sudah salah aturan. Sekarang, sudah kita periksa 4 orang untuk dimintai keterangan. Jika memang bersalah, maka akan dikenakan pasal 78 (5) jo dan pasal 50 ayat 3 huruf e dan f UU No. 41 Tahun 1999, tentang kehutanan. Dengan ancaman hukuman penjara 10 tahun, denda Rp 10 Milyar,” tandasnya. (rmn)

masyarakat. “Gepan siap memfasilitasi untuk rehabilitasi. Pemerintah menyiapkan banyak tempat. Sepenuhnya untuk mengembalikan masa depan anak bangsa agar tidak hilang. Membebaskan dari jeratan bahaya narkotika akibat ketergantungan. Mental harus dikembalikan supaya tidak rusak,” kata Anwar. Dia menambahkan, pada bulan lalu sebanyak dua pecandu sudah difasilitasi Gepan berang-

kat ke Medan untuk menjalani rehabilitasi. Kini sudah menjalani aktifitas di pusat rehabilitasi ketergantungan obat. “Kita harapkan lebih banyak lagi pecandu di Kalbar yang bisa berangkat,” kata Anwar. Kendati demikian, lanjut dia, menjadi tantangan paling sulit adalah keengganan keluarga memberikan peluang kepada pecandu untuk menjalani rehabilitasi. Karena masih menganggap ketergantungan narkotika sebagai aib. (stm)

Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak, Ismail mengatakan peninggian Jalan Wonobaru menggunakan dana anggaran belanja tambahan tahun ini sekitar Rp500 juta. Pengerjaannya pada tahun ini diperkirakan 100 sampai 200 meter. Begitu pula Jalan Purnama II, tahun ini juga ditinggikan. ”Nilainya belum tahu pasti.

Mungkin sekitar Rp500 juta juga,” kata Ismail, yang mendampingi peninjauan lapangan Komisi B, kemarin. Ia menambahkan normalisasi parit di sekitar Jalan Purnama segera dilakukan. ”Ini untuk mengatasi musim hujan. Begitu pula dari Jalan M Yamin ke Purnama, segera dikerjakan,” ujarnya. (uni)

Normalisasi Parit Sambungan dari halaman 9

sehingga tak lagi tergenang saat hujan deras. Jalan di Purnama II dan Harapan Jaya sebagian sudah dibangun. ”Hanya kami meminta agar sebagian parit di Jalan Harapan Jaya dinormalisasi, sehingga kemungkinan banjir sangat kecil,” ungkapnya. Ia menambahkan ruas jalan

lainnya, yakni Wonobaru tahun ini juga ditingkatkan. Dananya berasal dari anggaran belanja tambahan tahun ini. ”Harapan kami, masyarakat bisa mendukung. Bersama-sama masyarakat dan pemerintah menjaga jalan dan drainase,” kata Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan ini. Kepala Bidang Bina Marga

Sambungan dari halaman 16

Menurut Cornelis, secara keseluruhan Pemprov Kalbar berjuang untuk memb a ngu n i n f ra st r u ktu r d i seluruh daerah. “Termasuk Kabupaten Ketapang, yang juga menjadi bagian dari proyek pembangunan jalan Trans Kalimantan Poros Selatan,” kata mantan Bupati Kabupaten Landak ini. Pembangunan jalan Trans Kalimantan Poros Selatan ditargetkan tuntas pada 2015, sehingga seluruh propinsi di Kalbar dapat terhubung dengan baik melalui jalan darat. Untuk itu, lanjur Cornelis, diharapkan dukungan dari masyarakat dalam pembangunan jalan tersebut

memang ada di suatu dinas bawahannya selalu minta pindah. “Ada yang sebagian stafnya minta pindah. Hari ini stafnya, besok sekretarisnya, ada saja yang minta pindah. Kalau sudah begini lebih bagus kepala dinasnya saja yang dipindahkan,” ujarnya. Dia mengatakan, selama ini ada beberapa pemikiran staf ahli yang justru baik. Dipakainya untuk membuat kebijakan. “Contohnya Bu Elfira, banyak ide-idenya yang bagus, saya jalankan justru baik. Dia menggeluti bidang ini serius dan enjoy,” ungkapnya.(hen)

dan tidak menghambatnya karena demi kepentingan luas. “Tujuan akhir dari pembangunan jalan adalah demi kesejahteraan rakyat karena investasi mudah masuk dan ekonomi terus b e rke mb a ng,” u ja r aya h dari anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, dr. Karolin Margret Natasha. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar, Jakius Sinyor mengatakan, saat ini s egmen antara Simpang Priangan dengan Sungai Kelik masih berupa jalan tanah dan sangat tergantung kondisi cuaca. ”Sedangkan di ruas antara Nanga Tayap dan Sandai berpotensi sebagai perkebunan kelapa sawit, baik yang sudah produksi atau belum,” kata

Jakius. Mer ujuk hal ters ebut, lanjut Jakius, r uas jalan provinsi antara Siduk dengan Sungai Kelik menjadi sa la h satu p r i o r i t a s Pe merintah Propinsi Kalbar. Pembangunan jalan tersebut untuk segmen Simpang Pr iangan–Sungai Ke l i k d i k e r ja k a n d a l a m dua paket. Paket pertama sepanjang 19,10 kilometer degan nilai Rp10,831 miliar dengan masa kerja 175 hari kalender. Sumber pendanaan APBD Kalbar 2011. Sedangkan paket II, sepanjang 3,76 kilometer, senilai Rp5,907 miliar, masa kerja 105 har i kalender, sumber dana Dana Percepatan Infrastruktur Daerah 2011. (uni)

Realisasi Investasi PMA Capai USD1,284 M Sambungan dari halaman 16

Rehabilitasi Pecandu Sambungan dari halaman 9

purnatugas sejak awal September lalu. Dua yang pensiun adalah Agus Wika dan Fatma yang. Sedangkan yang tesisa hanya Elfira. Agus Wika pensiun sejak 1 September, sementara Fatma lebih dulu, pada Juli lalu. Sutarmidji telah mengajukan penggantian posisi staf ahli yang kosong kepada Gubernur Kalbar.Sutarmidji pernah mengisyaratkan salah satu dari dua staf ahli yang kosong bakal diisi orang lama. “Namanya masih rahasia, tidak akan saya sebutkan. Bisa saja orang lama yang

pindah ke tempat lain dan dijadikan staf ahli lagi,” ungkapnya. Orang itu dinilainya akan lebih baik kinerjanya jika bekerja tanpa staf. Justru lebih baik orang tersebut bekerja sendiri karena memang karaternya seperti itu. “Ada karakter yang demikian, suruh bekerja dengan staf tidak bisa. Tapi hasil kerjanya bagus jika bekerja sendiri,” ucapnya. Informasi yang diperoleh Pontianak Post, orang tersebut salah satu kepala dinas di Lingkungan Pemkot Pontianak. Apakah benar ? Sutarmidji bergumam. Dia hanya mengatakan,

Siapkan Rp16,738 M

Membludak, KUA pun Cari Bantuan Penghulu Sambungan dari halaman 9

Sambungan dari halaman 16

merupakan apresiasi yang diberikan kepada Pemprov Kalbar karena telah melakukan berbagai upaya menjadikan daerahnya sebagai daerah tujuan investasi,” ungkap Alex. Kepala Biro Humas dan Protokol Pemerintah Propinsi Kalbar, Muhammad Ridwan

menambahkan penghargaan Regional Champion Bidang Investasi 2011 menjadi bukti pengembangan daerah yang dilakukan Pemprop Kalbar. ”Penghargaan ini menjadi salah satu bukti bahwa Pemprop Kalbar terus berupaya untuk mengembangkan daerah, salah satunya dengan mendorong masuknya investasi,

baik investasi dalam daerah maupun investasi asing,” kata Ridwan di kantornya, Selasa (11/9) pagi. Penghargaan akan diserahkan oleh Menko Bidang Perekonomian Ir. M. Hatta Rajasa di Ruang Nusantara, Gedung Suhartoyo Badan Koordinasi Penanaman Modal pada hari ini, Rabu (12/10). (uni)

Komnas HAM Surati Kapolri Sambungan dari halaman 16

sarang burung walet. Ia menambahkan sengketa perdata antara pemilik dengan pengguggat belum ada eksekusi atas vonis eksekusi serta merta Pengadilan Negeri Putussibau. Kalau hanya sebatas klaim eksekusi tentu tidak dibenarkan. Sebab eksekusi mesti sesuai prosedur hukum yang berlaku. Menurut mantan Anggota MPR-RI ini, dasar surat Komnas HAM merupakan aduan yang disampaikan pihak tergugat pada 30 Mei 2011. Terkait kehadiran pihak berwajib di saat kondisi sedang tidak chaos. Dampaknya, tim-

bul rasa takut dari pemilik. “Dalam surat Komnas HAM kepada Kapolri juga meminta penarikan pasukan dari lokasi sengketa,” kata Zainudin. Zainudin pun merinci selama dua hari tim dari Komnas HAM meninjau langsung lokasi sengketa. Melakukan pengamatan dan menemui warga setempat sebagai rujukan dan menjadi dasar pengiriman (Komnas HAM,red) surat ke Kapolri. “Pada 17 hingga 18 September lalu Komnas HAM turun langsung ke lokasi. Mewawancarai warga setempat dalam upaya mengkonfirmasi mengenai laporan yang telah disampaikan,” kata Zainudin.

Menurut Zainudin, surat Komnas HAM juga meminta pihak berwajib mencermati putusan serta merta PN Kapuas Hulu. Selain meminta Kapolri memperhatikan dan menjunjung tinggi HAM. Sebagai acuan bagi seluruh jajaran yang telah diatur dalam prinsip dan standar HAM ketika bertugas. Sengketa sarang burung walet goa lapis sendiri timbul polemik atas putusan serta merta PN Putussibau. Kubu penggugat maupun tergugat pernah menggelar aksi unjuk rasa di Pengadilan Tinggi Kalbar. Menyatakan sebagai pemilik atas sarang goa yang disengketakan. (stm)

Baru 1,9 Persen Lelaki Ikut KB Sambungan dari halaman 16

Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi mengapresiasi keterlibatan TNI dalam menyosialisasikan KB. “Kegiatan seperti sangat baik karena memang urusan KB sebetulnya bukan hanya tanggung jawab pemerintah,” ujarnya. Paryadi menyadari, saat ini pengetahuan tengan KB laki-laki

di Kota Pontianak masih minim. Sosialisasi untuk itu harus terus dilakukan agar tidak sekedar perempuan yang ber KB, tetapi laki-laki juga mesti berperan. “KB bukan kepentingan pemerintah atau perempuan saja. Tetapi semua masyarakat termasuk anggota keluarga. Masyarakat yang menata keluarganya agar memiliki generasi yang baik dan sehat,” ungkapnya.

Dandim 1207 Kota Pontianak, Letkol Drajat Brima Yoga mengatakan, program tersebut rutin dilakukan TNI dan akan berlanjut. TNI siap membantu pemerintah menyosialisasikan program KB termasuk di Pontianak. “KB untuk masyarakat, TNI juga bagian dari masyarakat. Mudah-mudahan masyarakat sadar dengan kebutuhan ini,” tuturnya.(hen)


metropolis

16

Pontianak Post

Staf Ahli Pemkot Nambah

Bangun Jalan

Siapkan Rp16,738 M Ketapang mendapat alokasi dana terbesar kedua di Kalimantan Barat untuk bidang infrastruktur. Nilai anggaran untuk kabupaten tersebut hampir mencapai Rp500 juta. Kemarin, Selasa (11/10), Gubernur Kalbar meresmikan pembangunan infrastruktur jalan di sana senilai Rp16,738 miliar dengan panjang 22,8 kilometer. Jalan provinsi yang Cornelis diresmikan yakni antara ruas Jalan SidukSei Kelik, Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang. Menurut Cornelis, jalan perbatasan di Kecamatan Nanga Tayap, merupakan akses yang menghubungkan jalan Trans Kalimantan Poros Selatan dengan Ketapang sebagai ibu kota kabupaten serta Sukadana, ibu kota Kabupaten Kayong Utara. “Kabupaten Ketapang mendapatkan alokasi dana terbesar untuk infrstruktur, nilainya hampir setengah triliun rupiah. Penerima terbesar alokasi untuk infrastruktur di Kalbar pada tahun 2011 adalah Kabupaten Sambas,” ujar Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar. Ke Halaman 15 kolom 5

Sengketa Walet

Komnas HAM Surati Kapolri Komisi Hak Asasi Nasional Republik Indonesia mengirim surat dengan nomor 2.422/K/ PMT/XI/2011 tertanggal 5 Oktober yang ditujukan ke Kapolri terkait permasalahan sengketa goa sarang burung walet Bukit Lipis di Desa Nanga Dua kecamatan Bunut Kapuas Hulu. “Inti surat dikirim meminta penjelasan Kapolri atas keberadaan pihak berwajib atau Brimob atas keberadaan di goa sarang burung walet Bukit Lipis. Keberadaanya telah menimbulkan rasa takut 130 pemilik sarang burung walet-kubu tergugat. Kalau memang akan dilaksanakan eksekusi putusan pengadilan. Belum ada eksekusi putusan serta merta secara sah menurut hukum,” kata Zainudin Isman, selaku kuasa diluar persidangan130 pemilik Ke Halaman 15 kolom 5

Rabu 12 Oktober 2011

Perda Bolehkan Lima Orang

MUJADI/PONTIANAK POST

RINDU BUS: Para pelajar ini mengaku sedang menunggu angkutan umum. Mereka merindukan bus pelajar yang tidak beroperasi.

Baru 1,9 Persen Lelaki Ikut KB PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak tahun 2011 menargetkan 4,5 persen laki-laki dari jumlah penduduk mengikuti program KB. Jumlah laki-laki yang ber-KB saat ini sangat minim, hanya 1,9 persen. “Tahun depan kita targetkan empat koma lima persen karena sekarang jumlahnya sangat minim,” ungkap Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Anak dan KB Kota Pontianak,

Darmanelly. Dia sadar konsekuensi dari target tersebut. Pihaknya mesti bekerja keras mengajak laki-laki di kota ini mau menggunakan alat kontrasepsi. Baik dengan kondom atau pun pasektomi. “Kita harus kerja keras untuk itu mengubah pola pikir masyarakat. Karena selama ini masyarakat berpikir yang ber KB hanya perempuan,” ucapnya.

Kemarin (11/10), Pemkot bersama Kodim 1207 menutup Bulan Bakti TNI KB Kes di Kantor Camat Pontianak Barat. Berbagai kegiatan telah dilakukan, sosialisasi ke masyarakat, penyuluhan dan pemutaran film KB. Sebelumnya kegiatan serupa juga digelar dengan melibatkan Polri. “Bulan depan kita bekerjasama dengan PKK,” kata Darmanelly.

PONTIANAK – Jika dulu hanya ada tiga staf ahli di Pemkot Pontianak, sekarang bisa menjadi lima. Legislatif dan eksekutif sudah mengesahkan Perda tersebut beberapa waktu lalu. Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan, posisi staf ahli memang diperlukan banyak. Namun pengisiannya nanti tidak mesti lima orang staf ahli, bisa saja tetap tiga atau dua orang. “Bisa juga satu bahkan tidak ada sama sekali. Ini kan kita hanya buatkan landasan hukumnya saja,” tegasnya. Dibuatkannya Perda yang menyediakan lima kursi untuk staf ahli menurunya sangat diperlukan Pemkot Pontianak. Dia beralasan, selama ini pihaknya kesusahan jika ada pejabat dinas atau badan yang pensiun. Menggantikan jabatan yang ditinggalkannya memakan waktu lama. “Kalau ada eselon dua yang pensiun mau menggantikannya harus nunggu lama. Itu kondisinya selama ini,” ucapnya. Dengan banyaknya staf ahli dapat dijadikan cadangan pejabat eselon dua. Jika ada kepala badan atau dinas yang pensiun, staf ahli tersebut dapat mengisi jabatan yang ditinggalkan. “Nanti ketika ada yang pensiun staf ahli masuk ke dinas atau badan tersebut,” ungkap Sutarmidji. Saat ini staf ahli Pemkot Pontianak hanya tersisa satu orang, sementara dua lainnya telah

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

Realisasi Investasi PMA Capai USD1,284 M PONTIANAK—Kepala Badan Penanaman Modal Daerah Propinsi Kalimantan Barat, Yoseph Alexander menyatakan hingga semester I pada tahun ini, investasi penanaman modal dalam negeri terealisasi sebesar Rp9 triliun dari yang direncanakan sebesar Rp53 triliun. ”Untuk penanaman modal asing, hingga semester 1 pada 2011 dari rencana investasi USD 9 miliar, sudah terealisasi USD1,284 miliar,” ujar Yoseph atau biasa disapa Alex di Pontianak. Menurut Alex, masih banyak potensi

investasi yang bisa dikembangkan di sektor perkebunan, sektor kelautan dan perikanan, sektor pertambangan, sektor pariwisata, pembangunan food estate dan pengembangan peternakan. Saat ini Kalbar telah menyusun Grand Design Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Bidang Penanaman Modal yang memuat arah tindak, rencana tindak, output, outcome dan impact. “Saat ini telah terbentuk PTSP di propinsi dan 12 kabupaten maupun kota. Dua kabupaten lainnya masih dalam

proses,” ujar pria yang pernah menjadi Wakil Bupati Kapuas Hulu ini. Selain itu, lanjut Alex, September 2011 diterapkan pula implementasi Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi secara Elektronik (SPIPISE). Tetapi karena perizinan yang ditangani terbatas, hingga saat ini belum ada perizinan yang diberikan secara online melalui SPIPISE. Pengembangan bidang investasi di Kalbar tersebut menjadi indikator penilaian dalam penghargaan Regional Champion Bidang Investasi 2011. ”Tim

penilai penghargaan juga melakukan verifikasi lapangan untuk mengetahui kebenaran data dan informasi yang kami sampaikan,” ungkap Alex. Hasilnya, setelah melalui penilaian dari tim penilai yang terdiri atas Deputi di lingkungan BKPM, Komite BKPM, Ketua HIPMI, Ketua KPPOD, IPB, UI, dan PT Wahana, Kalbar bersama masuk dalam 7 propinsi yang berhak menerima award Regional Champion Bidang Investasi 2011. ”Penghargaan tersebut Ke Halaman 15 kolom 5


pro-kalbar Pontianak Post

17

Pohon Langka MEMBANTU menjaga kelestarian aneka tumbuh-tumbuhan langka agar tidak punah, Fauna and Falura International (FFI) – Indonesia program Ketapang, berencana akan melakukan penanaman berbagai jenis pohon atau tumbuhan langka khas Kalbar di Ketapang. Staff community forest and HCV assistant FFI Indonesia programmeKetapang, Rahmawati memaparRahmawati kan, untuk tahap awal sejak juli 2011 lalu pihaknya bersama warga masyarakat beberapa daerah di Ketapang, telah berupaya melakukan penelitian untuk mengidentifikasi berbagai jenis tanaman langka yang akan di tanam seperti pohon belian, chin dan berbagai tanaman atau pohon langka lainnya.

Limbah Patiware Cemari Lingkungan

Ke Halaman 23 kolom 1

TMDD

FOTO BUDI

ISTIMEWA

Membantu Rakyat KASDAM XII/Tanjungpura, Brigjend Armyn Alianyang dalam kepada Pontianak Post mengungkapkan, TMMD dilaksanakan guna membantu pemerintah daerah dan bersama rakyat membangun desa. Tentara dengan masyarakat, kata Armyn yang merupakan putra Pahlawan Kalimantan Barat asal Singkawang ini, sangat dekat dan tidak bisa dipisahkan lagi. “Mereka sudah menyatu, tentara adalah bagian dari masyarakat itu sendiri,” kata Armyn. Perwira satu bintang di pundak ini minta kepada semua komponen untuk menjaga agar hasil yang telah dicapai TMMD tersebut digunakan sepanjang waktu. Kesempatan itu pula, Bupati Bengkayang memberikan satu unit motor air untuk transportasi ke Kecamatan Siding yang juga merupakan daerah perbatasan Indonesia-Malaysia. Selanjutnya, Armyn dalam kesempatan itu juga menanam pohon bersama bupati. (zrf)

PMI

Disimpan di Sanggau KETUA PMI kabupaten Landak, Sophia Tjakre mengatakan bahwa sementara waktu dalam pelaksanaan donor darah pihaknya masih bekerjasama dengan pihak Sanggau. Keterbatasan peralatan, terutama tidak adanya bank darah di Landak mengakibatkan darah-darah hasil donor tersebut harus disimpan di Sanggau. Jika dibutuhkan akan disalurkan sesuai aturannya. Sophia Tjakre “Memang kita belum sepenuhnya bisa bekerja sendiri. Keterbatasan peralatan mengharuskan kita harus bekerjasama dengan PMI Sanggau dalam pengadaan dan penyimpanan darah hasil donor tersebut,” ungkapnya. Ia berharap dalam beberapa waktu ke depan, kelengkapan-kelengkapan yang dibutuhkan untuk kebutuhan donor khusus Kabupaten Landak bisa tersedia sehingga bisa dikelola sendiri. (sgg)

Rabu 12 Oktober 2011

Warga Ancam Demo Patiware

Kelestarian

AKRAB: Kasdam akrab dengan prajurit TMMD.

3

NANCAP: Veron dengan pisau toreh yang masih menancap di rongga mulut. Bawah, sang ayah saat membopongnya ke rumah sakit.

Pisau Toreh Nancap di Mulut SINTANG –Veron (7), anak ke tiga dari tujuh bersaudara pasangan Aldipius (40) dan Lia (21), warga desa Swadaya Nanga Ngketing, Kecamatan Merakai hanya bisa menahan perih. Sebatang plat besi yang biasa digunakan untuk menyadap karet masih menancap di rongga mulutnya. Ihwalnya, Senin lalu sekitar pukul 11.00 WIB, ia ikut orang tuanya menoreh. Sepulang menoreh, Veron memegang pisau toreh tajam seraya

berjalan pulang kerumah. Menurut cerita sang Ayah, Aldipius, saat berjalan itulah Veron berjalan seraya mencongkel sisa makanan menggunakan pisau tajam berkait itu. Namun malang tak dapat ditolak, saat berjalan, siswa kelas satu SD tersebut tersandung, dan jatuh tersungkur. Tak ayal pisau toreh yang dipegangnya malah tertekan berat tubuhnya, dan langsung menancap di gusi dan ‘’nyoblos’’ langit-langit Ke Halaman 23 kolom 1

SUI RAYA-Warga mengancam menggelar aksi demo besar-besaran terkait dengan dugaan limbah sawit milik PT Patiware yang berada di Desa Karimunting, Kecamatan Sui Raya Kepulauan, Kabupaten Bengkayang. Sebab, limbah sawit tersebut dirasakan sudah sangat merusak lingkungan masyarakat. Demikian diungkapkan salah satu warga, Wandi kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut Wandi, dampak limbah tersebut bukan saja meresahkan masyarakat yang berada di sekitar perusahaan melainkan berada di berbagai desa yang ada di dua kecamatan, Kecamatan Sui Raya dan Sui Raya Kepulauan. “Kita menerima kehadiran investor untuk menanamkan modalnya ke daerah kita. Pasti kita senang. Namun, perusahaan tentu juga harus memikirkan dampak lingkungan ketika perusahaan pengelolaan sawit itu dioperasikan. Jangan seenaknya saja,” kata Wandi memberikan penjelasan. Menurut dia, warga kini sudah resah, dimana air sungai yang menjadi tumpuan masyarakat untuk mencuci, mandi dan sebagainya kini sudah berubah warna dan bau. Tak hanya itu, tambak ikan sungai yang dimiliki warga pun kini mulai menurun produksinya. Dalam satu bulan ini, harus ada kejelasan dari pengelolaan limbah sawit milik PT Patiware tersebut. Bila tidak, tentu masyarakat akan menggelar aksi. “Kita membicarakan dengan sejumlah

masyarakat. Kita beri waktu satu bulan ini. Bila tak ada tindakan nyata dari perusahaan, tentu akan berhadapan dengan masyarakat. Yang jelas, kita tidak menghalangi investor masuk, tapi pemilik modal tentu harus memikirkan dampak yang dirasakan oleh masyarakat itu sendiri,” katanya. Sementara itu, Manajer PT Patiware, Satriadi membantah kalau perusahaan sawit PT Patiware telah melakukan pencemaran lingkungan. Menurut dia, selama sebelas bulan ini, perusahaan beroperasi tidak ada limbah yang dihasilkan keluar dari kolam yang disediakan oleh perusahaan. “Silahkan cek di lapangan. Kolam masih mampu menampung limbah dan airnya tak keluar dan mengalir ke sungai,” kata dia dihubungi terpisah. Satriadi mengakui, Badan Lingkungan Hidup Provinsi Kalbar dan Bengkayang sudah turun ke lapangan mengecek informasi yang disampaikan oleh masyarakat. Hasilnya, tak ditemukan kolam-kolam yang menampung limbah itu rusak. “Sampel juga sudah diambil oleh pemerintah. Kita tinggal menunggu hasilnya. Kita sangat yakin dan percaya pengelolaan limbah sangat baik,” katanya. Saat ini pula, kata Satriadi, atas pemberitaan dari warga, perusahaan wajib lapor ke Polda Kalbar. Bagaimana soal aksi yang akan digelar oleh masyarakat, Satriadi mengaku tak pernah tahu dan silahkan saja melakukan aksi sepan­jang sesuai dengan aturan. “Kita siap memberikan argumentasi kepada masyarakat,” kata dia. (zrf)

Bukan Janji, Pastikan Bukti Nasdem Mempawah Dilantik MEMPAWAH – Pengurus Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Pontianak resmi dilantik. Pelantikan dilangsungkan kemarin (11/10) di Gedung Kartini Mempawah dengan dihadiri Wakil Bupati Pontianak Rubijanto. Ketua PW Nasdem Kalbar Syarif Abdullah Alkadrie bertindak langsung melantik kepengurusan tersebut. Ketua Nasdem Kabupaten Ke Halaman 23 kolom 6

ISTIMEWA

DEKLARASI: Deklarasi Nasdem Kabupaten Pontianak di Gedung Kartini Mempawah.

Belasan TKI Dipulangkan Hanya 8 Persen Buat Sawit NGABANG- Belasan calon TKI tanpa surat sah asal Kabupaten Sambas, Senin (10/10) sore sekitar pukul 17.00 Wiba dengan mengunakan bis sudah diberangkatkan ke daerah asalnya. Demikian dikatakan Kasat Reskrim Polres Landak, AKP Andi Oddang saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (11/10) pagi kemarin. Calon TKI asal Sambas yang dinilai

sebagai korban ini telah diberangkatkan dengan bis dan ditujuan ke Polres Sambas. “Kami telah melakukan koordinasi, mereka (TKI-red) sesampainya di Kabupaten Sambas akan di sambut oleh Polres dan nantinya akan diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten Sambas,”jelasnya. Ke Halaman 23 kolom 6

FOTO ARNI

ANTRE MITA: Para ibu sedang menunggu stok minyak tanah (mita) di KM 4 Sintang untuk memasak. Meski pendistribusian gas elpiji hampir merata di Kalbar.

Selebihnya Konservasi

perkebunan sawit seluruhnya berada di wilayah area peruntukkan lainnya. “Jangan generalisasi seolah-olah pemPUTUSSIBAU – Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana, SH menegaskan hingga bukaan perkebunan sawit itu telah menghabiskan areal di wilayah saat ini pemerintah KaKapuas Hulu. Karena bupaten Kapuas Hulu sekali lagi saya tegaskan, tetap komit terhadap isu sudah separuh wilayah lingkungan dan konserini untuk konservasi. vasi. Dari luas wilayahSeparuh wilayah sudah Silahkan teman-teman nya, baru hanya 8 persen penggiat lingkungan dan yang diperuntukkan bagi kita serahkan untuk kaNGO bekera di sana,” kata perkebunan sawit. 56 wasan konservasi.’’ Agus. persen lebih telah didediBahkan, Agus menkasikan untuk kawasan Agus Mulyana gatakan, dirinya pernah konservasi. berdebat dengan sejum“Lebih dari separuh wilayah Kapuas Hulu ini sudah kita serahkan untuk kawasan kon- lah NGO. Dimana para NGO itu menyalahservasi. Baik dalam bentuk taman nasional, kan pemerintah daerah Kapuas Hulu yang hutan lindung dan area konservasi lainnya. telah mau menerima masuknya perkebunan Dan kecil persentase yang kita peruntukkan sawit. Seolah-olah perkebunan sawit telah merusak lingkungan di Kapuas Hulu. Padahal bagi perkebunan,” ungkap Agus. Karena itu, Agus meminta kepada para dikatakan Agus, luasan wilayah perkebunan penggiat isu lingkungan maupun NGO yang itu tidak sebanding dengan luasan wilayah peduli lingkungan untuk bersikap arif dan konservasi. “Kita perlu mendatangkan investasi untuk bijak sana. Tidak mengeneraslisasi langkah pem- menggerakkan perekonomian daerah. Dan bukaan area perkebunan sawit di Kapuas kita juga tidak gegabah dalam hal ini. PerizHulu telah mengganggu keseimbangan inan yang dikeluarkan telah melalui Ke Halaman 23 kolom 6 lingkungan. Karena dikatakan Agus, area

Melihat Perpustakaan SMA di Perbatasan Jagoi Babang

Minat Baca Ada, Jumlah Buku Minim SMA 1 Jagoi Babang didirikan di sembilan kilometer dari titik nol perbatasan Indonesia-Malaysia 2004 lalu. Sarana dan prasarana memadai. Termasuk perpustakaan. Jumlah siswa meningkat. Bahkan, di sekolah ini ada kompleks untuk menampung siswa dari desa yang jauh. Zulkarnain Fauzie, Jagoi Babang MEJA-meja yang tersedia di ruangan itu, terhampar sejumlah buku bacaan

ZUL/PONTIANAKPOST

PERPUSTAKAAN: Siswa SMA di daerah perbatasan Jagoi Babang terkendala dengan minimnya koleksi. Padahal, minat baca tinggi.

bagi siswa. Bela, salah satu siswi KelasXII asyik membaca sebuah buku mata pelajaran. Tapi, ketika dia hendak mencari lagi buku yang lain, yang akan dijadikannya referensi dalam tugas, tak ditemukan. “Disini, buku masih kurang. Padahal, perpustakaan sangat dibutuhkan oleh kita. Mana ada lagi buku selain di perpustakaan,” kata Bela. Bela pun tetap melanjutkan membacanya. Begitu juga dengan sahabatnya, Eling. Mereka terus membaca buku walaupun ada adanya. Rakrak untuk menyimpan buku banyak yang kosong. Mereka berusaha menerima apa adanya buku yang tersedia. “Beginilah kondisinya,” kata Kepala Sekolah SMA 1 Jagoi Babang, Sutan Sitompul, kepada Pontianak Post, dua hari lalu. Ke Halaman 23 kolom 6


18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

JALAN: Peningkatan jalan komplek lingkungan jalan Gang Usaha RT 02 RW 05 Sui Pinyuh dari APBD 2011 terlihat hampir rampung.

HAM/PONTIANAKPOST

IRTP Tak Menguntungkan NGABANG - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Landak, drg. Magdalena Nurainy Sitinjak melalui Kepala Bidang (Kabid) P2PL, dr. Pius Edwin menyayangkan kondisi Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) di Indonesia umumnya dan di Landak khususnya sangat kurang menguntungkan. Pernyataan ini didukung oleh beberapa fakta. “Diantaranya, Pertama, data lengkap mengenai IRTP yang belum tersedia.

Hal ini mencerminkan masih lemahnya sistim informasi yang ada. Kedua, pada tahun 1988-1999 IRTP yang sudah memperoleh Sertifikat Penyuluhan (SP) baru sebanyak 27.245 buah,” ujar Pius ketika membaca sambutan tertulis Kadis Kesehatan Landak pada pembukaan Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP), Selasa (11/10) di aula Badan Lingkungan Hidup (BLH) Landak. Kemudian ketiga, kebanyakan IRTP belum menerapkan Cara Produksi

Pangan yang Baik (CPPB) dengan tepat. Keempat, data hasil pemeriksaan sarana pada tahun 2010 menunjukan 15 sarana dalam keadaan baik, 251 dalam keadaan sedang dan 338 dalam keadaan kurang. “Hal ini tentu saja sangat mengkhawatirkan. Oleh karena itu melalui program PKP IRTP ini diharapkan mampu mengurangi keracunan dan bahaya yang disebabkan oleh makanan,” harapnya.

Selain itu, dapat pula diciptakan network antara Dinas Kesehatan dengan masyarakat, sehingga diharapkan dapat mengembangkan kemandirian pengusaha IRTP, khususnya didalam penyediaan pangan yang aman dan bermutu bagi masyarakat luas. Kegiatan PKP itu sendiri diikuti oleh Unit Kesehatan Sekolah (UKS), pemilik kantin sekolah, pengusaha rumah makan, pengusaha catering dan peserta lainnya. (sgg)

Yohanes Ketua OSIS SMAN 1 NGABANG - Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Ngabang, Selasa (11/10) kemarin melaksanakan pelantikan pengurus OSIS periode 2011-2012 bertempat di halaman sekolahnya dipimpin Kepala SMAN 1 Ngabang, Drs. Asoardi Ador. Ketua OSIS periode 20112012, Yohanes Satrio mengatakan bahwa terpilihnya ia sebagai pemimpin di organisasi intra sekolah tersebut merupakan tanggung jawab yang besar. Ia menyadari bahwa tidak akan mampu berbuat sendiri tanpa dukungan dari semua pihak, termasuk pembinaan dari para guru dan kepala sekolah. Untuk itu, ia mengharapkan ada

kerjasama untuk mewujudkan program dan cita-cita untuk menjadikan prestasi siswa di berbagai bidang menjadi lebih baik lagi. Asoardi mengatakan organisasi di sekolah merupakan salah satu bagian dari proses mendidik siswa untuk bisa berkembang terutama dalam segi karakter kedirian. “Secara sederhana mereka akan belajar banyak dari berorganisasi. Karakter kepemimpinan memang harus dibentuk sejak dini, agar mereka mampu berinteraksi dengan baik nantinya di masyarakat. Pendidikan organisasi ini sangat baik, terutama dalam berdemokrasi dil-

ingkungan yang kecil. Tentu saja dari proses yang kecil ini mereka akan tumbuh sebagai generasi yang berkarakter,” jelasnya. Dijelaskannya, dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan keorganisasian, OSIS akan didampingi oleh bagian kesiswaan sebagai pembimbing. Hal ini dilakukan agar program yang dibuat bisa tepat sasaran dan lebih terfokus pada kebutuhan siswa sendiri. “Bimbingan ini penting, karena bagaimana pun siswa membutuhkan pendamping. Tetapi kehadiran pendamping jangan sampai mematikan kreatifitas siswa. Harus benar-benar diarahkan agar

SUGENG/PONTIANAKPOST

KETUA: Pelantikan ketua OSIS kemarin.

dalam manajemen program dan waktu bisa benar-benar efisien,” harapnya. Ditanya soal terpilihnya salah satu guru Bahasa Inggris SMANSA untuk belajar

di Amerika Serikat, Asoardi mengatakan bahwa pihaknya bersyukur salah satu guru di sekolahnya mampu menjadi wakil Indonesia untuk belajar keluar negeri. (sgg)

Duta Lalu Lintas Ngabang Aksi 8 Gajah di Landak NGABANG - Hari ini (Rabu, red) Kasat Lantas Polres Landak, AKP Damianus DS akan melantik Duta Lalu Lintas Kabupaten Landak bertempat di SMA Negeri 1 Ngabang. Duta Lalu Lintas berasal dari SMAN 1 Ngabang dan SMK Maniamas Ngabang. Keduanya dinyatakan menang setelah melalui serangkaian penilaian dan seleksi. “Ada siswa dari beberapa sekolah yang ikut dalam pemilihannya. Mekanismenya, kami meminta kepada kepala sekolah untuk mengutuskan perwakilannya, setelah itu kami lakukan seleksi dan terpilih dari perwakilan dari SMA Negeri 1 Ngabang atas nama

Ricky Gideon dan Claudia Madareta dari SMK Maniamas Ngabang. Duta lalu lintas ini juga harus menguasai bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan bahasa daerah,” katanya kemarin. Duta lalu lintas ini, nantinya akan membantu pihak kepolisian dalam mensosialisasikan peraturan lalu lintas kepada masyarakat. Dipilihnya perwakilan dari pihak pelajar mengingat catatan kepolisian resor Landak yang menunjukkan usia produktif lebih banyak mengalami laka lantas. (sgg)

NGABANG-Sebanyak 8 ekor gajahtermasukpenunggangnya selama 3 hari mulai kemarin hingga Kamis (13/10) akan melakukan atraksinya di Kabupaten Landak. Atraksi pertama yang digelar kemarin berlangsung di Desa Senakin Kecamatan Sengah Temila. Atraksi kedua yang digelar hari ini akan berlangsung di Desa Pahauman Kecamatan Sengah Temila. Sedangkan atraksi terakhir, Kamis (1310) akan digelar di lapangan sepakbola Bardanadi Ngabang. Pertunjukan atraksi

gajah yang digelar perkumpulan Kamuda 137 tersebut tergolong pertunjukan yang langka. Mungkin baru kali inilah atraksi gajah tersebut digelar di Landak. Menurut pembina Kamuda 137, Vinsensius mengatakan tujuan dari digelarnya pertunjukan tersebut semata-mata untuk memberikan hiburan kepada masyarakat di Landak. “Gajah-gajah yang akan melakukan atraksi ini kita datangkan dari luar Pulau Kalimantan. Sebanyak 25 macam permainan nantinya akan di-

lakukan gajah-gajah yang lucu tersebut,” ujar Vinsen, Selasa (11/10) di Ngabang. Dikatakan Vinsen, para gajah tersebut nantinya akan melakukan atraksi selama satu hari penuh. Namun meskipun atraksi gajah ini dipersembahkan untuk menghibur rakyat, masyarakat yang akan menonton atraksi tersebut dikenakan biaya masuk. “Untuk penonton dewasa dikenakan biaya Rp. 20 ribu dan anak-anak Rp. 15 ribu. Jadi untuk satu tiket selama satu hari penuh,” harapnya. (wan)

Polres dan PMI Donor Darah NGABANG - Jajaran Polres Landak bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Landak, Selasa (11/10) menggelar donor darah bertempat di aula Mapolres Landak. Kegiatan donor tersebut melibatkan Yon Armed Ngabang, Muspika dan masyarakat. Kapolres Landak melalui Kasat Lantas, AKP Damianus kepada Pontianak Post mengatakan kegiatan donor tersebut

sebagai bentuk kepedulian sosial untuk kebutuhan darah. Kegiatan tersebut juga dilakukan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 Satuan Lalu Lintas. “Agenda ini sengaja dilakukan sebagai bentuk partisipasi sosial kepada masyarakat terutama dalam memenuhi kebutuhan darah. Dan kita utamakan bagi masyarakat yang mengalami laka lantas. Tetapi masyarakat juga bisa menggunakan jika membutuhkannya,” jelasnya saat ditemui diruang kerjanya. Dalam acara tersebut, sekitar 100 orang diundang oleh kepolisian untuk mensukseskan acara tersebut. Kapolres Landak, juga turut melakukan donor darah. Setiap pendonor diambil darahnya sebanyak 1 kantong darah

SUGENG/PONTIANAKPOST

DONOR: Kapolres Landak, AKBP Firman Nainggolan saat melakukan donor darah di aula Mapolres Landak, Selasa kemarin.

berukuran 250 cc. AKP Damianus sendiri mengatakan kegiatan donor tersebut sudah dilakukan sekitar 10 kali oleh pihak

kepolisian. Sebagai bentuk kepedulian, pihaknya akan berupaya membantu PMI Landak untuk memenuhi kebutuhan darah. (sgg)


Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

pertandingan

Antarinstansi HUT Dharma Karyadika Kementerian Hukum dan HAM, Lembaga Pemasyarakatan Klas II Singkawang akan menggelar berbagai pertandingan antarintansi se Kota Singkawang. Menurut Kepala LP Singkawang, Setia Budi kepada Pontianak Post, kegiatan tersebut dimulai akhir Oktober ini. “21 Oktober kita menggelar pertandingan. Pertandingan antara lain, bola voli, tenis meja dan bulutangkis. Tenis lapangan akan digelar eksibisi,” kata Budi, di ruang kerjanya, kemarin. Budi menjelaskan, pihaknya akan mengundang sejumlah intansi baik dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM dan intansi yang sering berhubungan dengan LP. “Kita undang, Kodim, Rindam, Polres, Kejaksaan Negeri, dan lainnya, termasuk temanteman jurnalis Singkawang,” kata Budi. Tak hanya berasal dari Singkawang, sejumlah LP yang dekat antara lain LP Mempawah dan Sambas sudah menyatakan kesediaan untuk mengikuti kegiatan tersebut. “Mereka juga ikut serta.” Sebenarnya, kata Budi, pihaknya belum pernah menggelar pertandingan antarintansi tersebut dalam rangka HUT. “Tahun ini kita gelar dan semua kegiatan berada di dalam LP sendiri. Kita punya sarana itu semua. Kita telah mempersiapkan semuanya agar pertandingan akan lancar,” kata dia. Dia sangat berharap, dengan digelarnya kegiatan olahraga ini, terus terjalin hubungan yang baik antarintansi. “Selama ini hubungan kita sesama intansi di Kota Singkawang sangat baik. Jadi, dengan sarana olahraga semakin baik lagi,” kata Budi. (zrf)

Polres Singkawang :

631150

Satlantas

:

631024

Polsek Skw Barat

:

631286

BPK Bhakti Suci

:

631514

RS Abdul Azis

:

631798

St. Vincetius

:

631008

Harapan Bersama

:

631791

BPKS Tua Pekong

:

637473

19

SINGKAWANG

Minta Tambah Anggaran

OZY/PONTIANAKPOST

BERSAMA: CJH Kota Singkawang mengikuti doa dan pembacaan yasin di Masjid Agung Seingkawang menjelang keberangkatan 17 Oktober nanti.

CJH Berangkat 17 Oktober SINGKAWANG- Calon Jemaah Haji (CJH) 2011 Kota Singkawang, mendapatkan tambahan sebanyak empat orang. Yakni satu warga Setapuk dan tiga dari Kampung Tengah. Sehingga sebanyak 138 calon haji akan berangkat dari kota ini pada 17 Oktober nanti, sekitar pukul 9.30 Wib. “Kita mendapatkan tambahan kuota jumlah calon jemaah haji, penambahan ini jumlahnya ditentukan oleh Provinsi. Namun untuk penambahan ini, akan bergabung dengan jemaah dari Pontianak untuk keberangkatannya,” kata Kakemenag Singkawang, Jawani, Selasa

(11/10), saat akan memberikan tausiyah dan persiapan terakhir CJH, di Gedung Arafah, Kompleks Masjid Agung Singkawang.Sebagai persiapan keberangkatan CJH. Jawani menyatakan, besok (hari ini). Pihaknya akan mengadakan rapat dengan Sekda Kota Singkawang. “Rencananya, kita akan mengadakan rapat mengenai pemberangkatannya,” katanya. Di rencanakan, pemberangkatannya dariHalamanMasjidAgung.SertaWalikota Singkawang akan melepas CJH ini.Dia pun berharap, kepada semua CJH. Dalam waktudekatpemberangkatan.Untukselalu

menjaga kesehatan, baik fisik dan mental. Kemudian saat berangkat, jangan sampai membawa barang yang berlebihan. “Kita berharapCJHtidakmembawabarangyang banyak, misalkan kalau baju secukupnya saja. Niat kita kan mau ibadah. Ditakutkan, kalau kebanyakan akan merepotkan jemaah lain, karena dalam pelaksanaan ibadah haji, kemandirian juga diperlukan,” katanya. Jawani juga menambahkan, kepada CJH dari Kota Singkawang. Saat di tanah suci, agar selalu menjaga kebersamaan antar jemaah. Kemudian bagaimana tetap menjaga nama baik daerah. (fah)

Singkawang Selatan Jadi Tuan Rumah MTQ SINGKAWANG- Kecamatan Singkawang Selatan direncanakan menjadi tuan rumah kegiatan MTQ tingkat Kota Singkawang yang ke IV, April 2012 mendatang. ‘’Kegiatan rencananya akan di laksanakan di halaman Kantor Camat Singkawang Selatan pada April nanti,’’ kata LPTQ Kota Singkawang, M Nadjib, Selasa (11/10), saat ditemui wartawan. Menurutnya, pelaksanaan April.Menyesuaikan dengan pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi, yakni Juli.

Sehingga dari Kota Singkawang nantinya akan dikirim untuk mengikuti kegiatan tingkat Kalimantan Barat. ‘’Penyesuaian sendiri untuk mempersiapkan peserta dari Singkawang untuk tingkat Kalimantan Barat,’’ katanya. Pihaknya, lanjutnya, untuk persiapan kegiatan April nanti. Sudah mengirimkan surat ke MTQ tingkat Kecamatan. Di mana pada pertengahan November tahun ini. Pelaksanaan tingkat kecamatan sudah selesai.

‘’Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Kecamatan dalam hal ini,’’ katanya. Dalam mempersiapkan peserta, lanjut Nadjib, juga telah melakukan koordinasi dengan pihak sekolah serta pondok pesantren. Untuk memberikan perhatian lebih kepada siswa-siswa nya terkait persiapan lomba yang diikutkan. ‘’Kita juga sudah sejak 2009 mempersiapkan qoriah, kemudian juga melakukan pembinaan kepada guru agama,’’

katanya. Diharapkan, dengan berbagai kegiatan dan seleksi baik tingkat kecamatan hingga Kota. Singkawang dalam kancah provinsi bisa meningkat kan prestasinya. ‘’Karena saat kegiatan MTQ di Melawi, Singkawang di peringkat lima. Diharapkan nantinya bisa lebih baik lagi,’’ katanya. Dalam kegiatan MTQ tingkat Kota SIngkawang. Lima cabang akan diperlombakan. Di mana akan dibagi menjadi 16 golongan baik putra dan putri. (fah)

SINGKAWANG- Dinas Pendidikan Kota Singkawang mengharapkan adanya penambahan anggaran pendidikan. Karena dengan anggaran sekitar Rp4 miliar (2011), dirasa masih belum mencukupi untuk peningkatan mutu pendidikan. Hal tersebut terungkap usai Rapat Dengar Pendapat antara Dinas Pendidikan dengan Komisi C DPRD Kota Singkawang, Selasa (11/10), di ruang Rapat Komisi Gedung DPRD. Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Martinus Missa mengatakan memang untuk anggaran pendidikan di Kota ini, masih terbatas. Tetapi pendidikan sendiri adalah urusan wajib. Karena di bidang ini, ada standar yang harus dicapai demi nama baik kota Singkawang. “Dalam dunia Pendidikan, ada standar yang menjadi tolak ukur tingkat kemajuan daerah. Sehingga untuk kemajuan sendiri, kita meminta anggaran bergerak naik di tahun depan. Untuk tahun ini sendiri, Diknas menerima sebanyak Rp4 miliar saja, yang nilainya memang masih kurang,” kata Martinus, kepada wartawan, saat ditemui usai rapat. Ke depannya, dengan anggaran lebih dari tahun ini, paling tidak, pendidikan Kota Singkawang bisa memenuhi standar yang harus dipenuhi. Karena dari delapan yang ada, beberapa standar sudah terpenuhi, yakni kualitas tenaga pendidikan, kualitas mutu, kualitas isi, kualitas proses. “Kita berharap, bisa mengejar semua standar pendidikan yang ada,” katanya. Martinus menambahkan, pihaknya mengelompokkan ada tiga hal yang sangat terkait dalam dunia pendidikan. Yaitu guru atau tenaga pendidik. Dimana kebutuhan guru akan terus meningkat baik kualitas maupun kuantitas. Sehingga Disdik kota ini, demi peningkatan kualitas pengajar. Sering mengadakan kegiatan yang tujuannya memberikan pengetahuan. “Misalnya melalui pembinaan ataupun penataran,” katanya. Kedua, lanjutnya, adalah standar isi dan proses, yaitu kaitannya dengan mutu dan dari peserta didik. Pihaknya menyatakan pelajar dalam mengikuti lomba ilmu pengetahuan. Mengikutkan siswa dalam perlombaan, merupakan salah satu strategi meningkat kan kompetensi pelajar. “ Mungkin sebagian orang, lomba di tingkat pelajar, dianggap hura-hura. Padahal lomba berpengaruh terhadap kompetensi, misalkan kita mempersiapkan murid lomba fisika, sebelum diterjunkan ke perlombaan kita sudah mengadakan semacam seleksi di tingkat sekolah hingga daerah,” katanya. Kemudian masalah sarana dan prasarana, sangat terkait dengan pendidikan. Bagaimana mutu bisa naik kalau laboratorium atau saran lain, misalnya masih kurang atau terbatas. “Karena memang ada ketentuan ideal dalam sebuah kelas atau sekolah,” katanya.DPRD sendiri, lanjut Martinus, sangat mendukung apa yang disampaikan. “DPRD sangat memberikan dukungan, mereka akan melihat, kebutuhan yang memang prioritas dan mereka memahami kondisi daerah. Bagaimana mutu kita naik kan kalau sarana belum menunjang,” katanya. (fah)


SAMBAS

20 terigas

Ganyang Malaysia, Pertahankan NKRI PERSOALAN sengketa batas antara Indonesia dan Malaysia menuai respon dikalangan LSM dan ormas di Kabupaten Sambas. Salah satunya dari Lembaga Pengkajian dan Pemberdayaan Daerah (LP3DP) yang menyerukan ganyang Malaysia, jika terbukti mencaplok tanah ibu pertiwi Indonesia. “Rakyat perbatasan siap ganyang Malaysia untuk pertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), pertahankan Ibu Pertiwi yang dicuri Camar Bulan (di) Kecamatan Paloh,” ungkap Ketua LP3DP Dedi S Helmi kepada koran ini, kemarin. Diingatkan Dedi agar pemerintah daerah hingga pusat bertindak sebagaimana harapan masyarakat. Tindakan tersebut, menurut dia, apakah namanya nanti kebijakan atau keputusan, namun harus realistis dan dapat memenuhi keinginan masyarakat perbatasan. “Jika Pemerintah tidak bertindak, maka rakyat bertindak,” ungkapnya Dedi mengingatkan agar persoalan tapal batas kedua negara jangan dianggap remeh. Pasalnya ini erat kaitannya dengan kedaulatan bangsa. “Ini sikap kita, NKRI harga mati dan harus dipertahankan,” tandasnya. Ia juga berharap pemerintah pusat turun langsung ke lokasi di mana terdapat patok-patok batas yang ada, agar jangan hanya berwacana dan berbicara ‘garang’ di media nasional. “Kalau bicara semua orang bisa, namun yang sulit berbuat yang terbaik, sehingga permasalahan batas kedua negara jelas dan tuntas, sehingga tak menimbulkan masalah di kemudian hari,” harapnya. Selain itu, ia menyarankan, sebagaimana direkomendasikan Pemerintah Sambas, agar perlu adanya upaya pendekatan holistik atau menyeluruh. Ini terkait masalah masyarakat perbatasan, dengan tidak hanya mengerahkan aparat militer dan kepolisian sebagai pendekatan militer, namun pendekatan pembangunan yang lebih humanis, seperti pendekatan ekonomi dan politik yang mapan. “Kunci utamanya kesejahteraan, bagaimana pemerintah pusat dapat memberikan prioritas pembangunan dalam upaya peningkatan ekonomi masyarakat,” pintasnya. (har)

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

Tenun Sambas di Ambang Punah

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PENGRAJIN TENUN: Haspriati, salah satu penenun ikat dari Dusun Lubung Tanjung, memegang penghargaan bersama sang adik, serta hasil buah tangannya berupa kain cual merah.

Percepat Jaringan Air Baku Sebangkau SAMBAS – Pemuda Sebangkau Faisal Hazim meminta instansi Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kalbar dan kontraktor yang menangani pembangunan jaringan air baku Sungai Sambas untuk mempercepat pekerjaan pembangunan jaringan (pipanisasi). Penekanan tersebut selain karena faktor cuaca tak menentu, waktu pekerjaan pun kian pendek. “Kita minta untuk segera dipercepat pembangunannya, jangan sampai terhalangpersoalanteknismaupunalam, sehingga pekerjaan yang seharusnya cepat waktu jadi molor,” ungkapnya kepada koran ini, kemarin. Tahun ini, Kabupaten Sambas

mendapat alokasi pembangunan jaringan air baku Sungai Sebangkau dari Dinas PU Provinsi Kalbar, khususnya dalam menangani sumber daya air (SDA) dan enegeri, sebesar Rp7,3 miliar. Di mana jaringan ini direncanakan dari intake pelanjau Kecamatan Tebas, tembus ke Semparuk di Parit Lintang menuju Sebangkau, Pemangkat. “Jadi cukup panjang semoga pekerjaanya maksimal,” timpal pemuda berbadan subur ini. Diaberharapagardapatterselesaikan tepatpadawaktunya,dikarenakansudah memasuki musim hujan. “Kita minta sesekali pihak Provinsi memantau langsung pekerjaan proyek ini, agar terlaksa-

nadenganbaik.Karenabagaimanapun, masalah ini penting bagi masyarakat Kabupaten Sambas, khususnya wilayah Tebas, Pemangkat, Semparuk, hingga Selakauyangseringkekuranganpasokan air bersih,” jelasnya. Ia tidak ingin banyaknya pembangunan pengelolaan air baru atau jaringan air bersih tak berfungsi maksimal, sehingga masyarakat tak merasakan manfaatnya. Karena di Sambas, tak ditampik bahwa persoalan air bersih menjadi sorotan masyarakat. “Kami berharap apa yang menjadi keinginan masyarakat bisa terwujud dengan pembangunan jaringan air baku ini,” harapnya. (har)

SAMBAS – Kerajinan tenun ikat Sambas terancam punah. Pasalnya penerus kerajinan ini terbilang langka. Tercatat hanya sekitar dua orang saja di Kabupaten Sambas ini. Salah satunya Haspriati, warga Dusun Lubuk Tanjung, Tanjung Bugis, Sambas, dan lainnya di Dusun Semberang, Sumber Harapan, Sambas. Hal ini sontak mengundang keprihatinan Ketua Harian Majelis Adat Melayu Sambas (MABM) Kalbar Khasmir Bafirus, saat mengunjungi kediaman Haspriati. “Sedikit sekali ya, ini harus menjadi perhatian bersama, jangan sampai keberlanjutan kerajinan tenun ikat ini ditelan waktu karena tak ada regenerasi,” ungkapnya baru-baru ini saat mengunjungi Sambas. Ia meminta perlunya upaya maksimal dalam menciptakan generasi baru perajin tenun ikat Sambas, baik oleh penenun itu sendiri maupun pemerintah daerah. “Bisa saja ilmu yang ada diajarkan ke orang lain sebagai penerus, maupun upaya maksimal pemerintah daerah mendorong melahirkan Haspriati-haspriati baru,” jelasnya. Selain soal minimnya regenerasi, perajin tenun ikat Sambas, Haspriati juga mengalami hambatan dalam pengembangan tenun ikat. Ini dikarenakan minimnya mendapatkan bahan dasar seperti benang dan pewarna kain berkualitas, meskipun mendapatkan bahan dasar tersebut sebetulnya mudah. ”Bahannya ada di pasar, meskipun benang dan pewarna yang kita gunakan sekarang kualitasnya tidak baik,” akunya. Dijelaskan dia bahwa seikal benang dijual seharga Rp7.500. Sementara untuk menghasilkan satu helai kain tenun ikat ukuran sarung bisa menghabiskan lima ikal benang, dan waktu pengerjaannya memakan waktu kurang lebih tiga hari. Proses pembuatan tenun ikat diawali melakukan tahapan liring benang ikal atau alat rol penggulung benang, setelah benang benar-benar tergulung dalam rol. Proses selanjutnya masuk ke tahapan penghanian atau proses menguraikan benang menjadi tali menali, di mana panjangnya mencapai 2 meter. “Setelah penghanian barulah masuk ke dalam alat pembidangan, sebagai langkah awal proses pewarnaan benang ikal sesuai dengan motif yang ada. Dalam pewarnaan kita menggunakan raja wantek merek Gatot Kaca sesuai warna yang diinginkan,” tukasnya. Karena pewarna yang digunakan secara kualitas tidak memadai, maka sebelum proses pencelupan dilakukan, pewarna dicampur garam kiloan. Setelah itu dicelupkan benang yang telah diikat dengan daun pisang dari jenis pisang batu atau orang Sambas karib menyebutnya pisang gale yang telah direbus dan dikeringkan. Ini dilakukan agar proses pewarnaan tidak menyebar dan sesuai dengan motif yang direncanakan. “Satu bulan paling banyak 4 helasi, dalam dua bulan terakhir ini ia sudah berhasil membuat delapan helai kain sarung tenun ikat, harga perhelainya mulai dari Rp250 (ribu) hingga Rp300 ribu, dan itu pun tergantung dari motif dan pesanan,” pungkasnya. (har)


Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 12 Oktober 2011

POTRET

Lakukan Penyehatan Internal PDAM Ketapang saat ini masih belum sehat. Karenanya suntikan dana sebesar Rp12 miliar dari APBD hingga 2014 mendatang diharapkan mengoptimalkan perusahaan plat merah tersebut. Sebagai langkah awal, penyehatan internal harus dilakukan. Demikian dipaparkan Direktur PDAM Ketapang M Taufik. “Langkah pertama yang akan kita lakukan adalah mengaudit keuangan kita oleh BPKP, belum bisa kita lakukan, karena keterbatasan anggaran kemarin. Dana yang diberikan itu M Taufik bertahap. Untuk 2012 kita dapat Rp7 miliar dan kita arahkan pada program penyehatan PDAM. Internal dulu yang kita bereskan. Ketika program penyehatan sudah jalan, kita akan lanjut ke step berikutnya untuk meningkatkan cakupan layanan,” paparnya. Dikatakannya, tahap selajutnya yang akan dijalankan setelah PDAM Ketapang sehat adalah bekerjasama dengan Kementerian PU dan Dinas PU Provinsi Kalbar dengan program MDM. Untuk kerjasama ini, salah satu syaratnya harus ada penyertaan modal dari pemerintah daerah. Ia menilai ini merupakan momen tepat buat PDAM. “Kemudian komitmen dari pemerintah daerah bahwa kita ingin meningkatkan pelayanan pada 2014 itu di kota 80 persen di desa 60 persen. Tapi itu kan tidak bisa langsung. Makanya kami coba menyusun untuk itu. Untuk saat ini yang bisa kita lakukan adalah meningkatkan kemampuan dari 70 liter perdetik menjadi dua kali lipat,” jelasnya. Dengan asumsi-asumi yang diberikan hingga 2014 mendatang, ia optimis dapat mengoptimalkan PDAM Ketapang. Sementara untuk 2011, dana yang dialokasikan hanya Rp1 miliar. Dana itu rencananya akan digunakan untuk membayar kewajiban-kewajiban PDAM, seperti tunggakan listrik. “Kemungkinan kita statnya pada 2012 dengan dana Rp7 miliar itu. Yang kita ajukan sebenarnya Rp30 miliar, tapi yang disetujui Rp12 miliar. Sesuai dengan asumsi-asumsi yang kita berikan, harus kita jalankan. Ini juga sebagai modal awal membuka peluang kerjasama dengan Provinsi,” pungkasnya. (ash)

21

AMKI Ajak Semua Elemen Galang Dana Turun ke Jalan

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

GALANG DANA: Beberapa mahasiswa Akademi Manajemen Komputer (AMKI) Ketapang terlihat turun ke jalan mengetuk hati para pengendara yang kebetulan melintas di sekitar persimpangan RSUD Agusdjam, demi membantu derita bayi penderita cyclopia, kemarin (11/10).

Uang Muka Rumah 25 Ribu PNS JAKARTA – Sebanyak 25 ribu PNS akan mendapatkan uang muka rumah Rp15 juta. Bantuan yang diberikan Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (Bapertarum-PNS) ini, rencananya digulirkan mulai 2012 mendatang. Selain bantuan uang muka dan bantuan sebagian biaya membangun, para abdi negara juga bisa memanfaatkan Fasilitas Likuiditas untuk mendapatkan rumah idamannya. “Saya berharap keberadaan Bapertarum PNS bisa lebih dirasakan oleh pegawai yang telah memberikan iuran selama bertahun-tahun. Dengan bantuan uang muka Rp15 juta ini tentunya bisa membantu meringankan pembiayaan perumahan secara KPR,” kata

Menteri Negara Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa dalam keterangan persnya, Senin (10/10). Lanjutnya, dulu banyak PNS yang belum merasakan manfaat dari Bapertarum. Lantaran bantuan yang diberikan relatif kecil sehingga banyak PNS yang sudah memasuki masa pensiun malas mengurus proses administrasinya. Itu sebabnya, bantuan uang muka yang diberikan akan lebih besar. Hanya saja konsekuensinya iuran Bapertarum PNS ikut dinaikkan. “Iuran PNS sejatinya sekitar 2,5 persen dari gaji pokok yang diterima. Kami menargetkan sekitar 100 ribu PNS yang bisa dibantu Bapetarum PNS per tahun dengan uang muka

lebih banyak lagi,” katanya. Seperti yang diberitakan sebelumnya, PNS mempunyai market share yang menjanjikan. Dari jumlah PNS di seluruh Indonesia sekitar 4,7 juta orang, ada 1,3 juta pegawai belum memiliki rumah sendiri. Angka pertambahan jumlah PNS paling besar terjadi di daerah-daerah dan ada penambahan sekitar 200 ribu PNS per tahun. “Pemda juga harus memastikan angka yang benar dan cermat untuk jumlah PNS yang ada. Jumlah PNS ini nantinya juga terkait dengan keberadaan Bapertarum PNS sehingga nantinya penyaluran bantuan uang mukanya menjadi lebih jelas,” tandasnya. (esy/jpnn)

KETAPANG – Walau belum banyak pihak yang berpartisipasi mengulurkan tangan untuk memberikan bantuan untuk bayi penderita Cyclopia, namun para mahasiswa Akademi Manajemen Komputer (AMKI) Ketapang tampak tanggap. Mereka melakukan aksi penggalanagan dana yang dilakukan, 10 – 11 Oktober lalu, demi menolong bayi yang lebih dari sepekan lalu terbaring di Ruang ICU RSUD Agusdjam Ketapang. Presiden Mahasiswa AMKI Ketapang Zulfahmi mengatakan bahwa aksi penggalangan dana yang dilakukan tersebut merupakan wujud kepedulian masyarakat terhadap bayi cyclopia asal Pelang, Matan Hilir Selatan itu. “Meski penggalangan dana yang kami lakukan cukup singkat, namun antusias masyarakat dalam membantu meringankan beban sang bayi cukup tinggi, ini bisa dilihat hari pertama kami menggalang dana telah terkumpul sebanyak Rp1.718.200,” aku dia. Aksi penggalangan dana mahasiswa AMKI Ketapang tersebut dilakukan di persimpangan RSUD Agusdjam. Dalam kesempatan yang sama, Fahmi berharap agar dalam waktu dekat akan lebih banyak pihak yang berpartisiapsi menolong sang bayi, agar mendapat perawatan yang lebih intensif. Hal senada juga diungkapkan pemerhati sosial masyarakat Ketapang, Heppy Hendrawan. Dia berharap agar semua pihak, termasuk Pemkab Ketapang lebih cepat tanggap dalam membantu pengobatan sang bayi. “Kalau sebelumnya bayi

dengan kasus serupa tidak bertahan lama untuk hidup, maka karena ini kejadian yang langka, apalagi terjadi pada keluarga yang tidak mampu, saya harap Pemda cepat merespon untuk membantu sang bayi. Paling tidak berusaha untuk memindahkan bayi ke rumah sakit yang memiliki pelayanan yang lebih baik,” ajaknya. Sementara itu, dr Darmadi yang tak lain adalah dokter yang menangani bayi penderita cyclopia ini, mengatakan jika biaya untuk pemindahan bayi ke rumah sakit yang lebih baik sudah cukup terkumpul, dalam waktu dekat mereka akan segera memberangkatkan sang bayi ke rumah sakit bersangkutan di Jakarta. “Bagi saya, ini bayi yang ajaib, karena hingga sekarang masih dalam kondisi ‘sehat’ dan berat badannya juga naik dari 1,9 kilogram, sekarang menjadi 1,95 kilogram,” ungkapnya. Ia berharap akan lebih banyak lagi bantuan dari semua pihak untuk menolong biaya pengobatan sang bayi. Informasi yang dihimpun Pontianak Post, kemarin (11/10) utusan dari Pemda Ketapang telah menjenguk sang bayi, dan berupaya membantu bocah tersebut agar segera mendapat perawatan yang lebih baik. “Tadi ada tiga orang utusan dari Pemda Ketapang jenguk cucu saya, tapi saya tidak kenal, katanya juga akan berencana membantu pengobatan cucu saya,” kata nenek sang bayi, Minan (48). Wanita paruh baya tersebut berharap agar bantuan yang dijanjikan dapat segera direalisasikan, agar pemindahan dan pengobatan sang cucu ke rumah sakit yang lebih baik dapat segera dilakukan. (ash)

Festival Keraton Kerajaan Matan Tanjungpura Siap Dihelat

24-30 Oktober di Mulia Kerta, Dihadiri Utusan Berbagai Kerajaan KETAPANG – Agar beragam kekayaan seni dan budaya lokal yang dimiliki masyarakat, terutama di Kabupaten Ketapang tidak punah, maka sudah menjadi kewajiban semua elemen masyarakat untuk menjaga kelestarian seni, budaya, dan adat istiadat yang ada. Berangkat dari niat mulia tersebut, pengurus dewan mangku Kerajaan Matan Tanjungpura Ketapang akan menggelar Festival Keraton Kerajaan Matan Ketapang yang rencananya akan digelar pada 24 Oktober – 30 Oktober mendatang di Keraton Kerajaan Matan Tanjungpura Ketapang. Wakil panitia pelaksana kegiatan Festival Keraton

Kerajaan Matan Tanjungpura Ketapang, Gusti M Jamaluddin, mengatakan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya terbuka bagi kalangan internal Kerajaan Matan Tanjungpura Ketapang dan warga ketapang, namun juga mengundang seluruh perwakilan kerajaan yang ada di Kalbar, bahkan Kalimantan. Adapun pihak tamu kerajaan yang akan diundang, kata dia, seperti dari Kerajaan Banjar (Kalsel), Kerjaan Kutai Kartenagara (Kaltim), Kerajaan Kota Waringin (Pangakalanbun, Kalsel ), Kesultanan Palembang Darussalam (Sumsel), dan perwakilan kerajaan-kerajaan lain yang

ada di Kalbar. “Kami berharap selain dapat menjadi ajang silaturahmi antara sesama kerajaan yang ada di Kalimantan dan masyarakat, Festival Keraton Kerajaan Matan Ketapang ini juga dapat menjadi salah satu wadah untuk menjaga kelestarian beragam seni, adat istiadat, dan buadaya yang ada dan bisa lebih dikenal masyarakat luas,” papar Jamaluddin, kemarin (11/10) kepada Pontianak Post. Mengingat besarnya dampak positif yang didapat dari kegiatan tersebut, Jamaluddin mengatakan bahwa pihaknya berencana akan menjadikan kegiatan tersebut

sebagai even tahunan. “Kami juga berharap even ini dapat menarik perhatian para generasi muda kita, untuk dapat secara bersama-sama menjaga kekayaan seni budaya, serta adat-istiadat lokal yang ada, terutama seni budaya yang ada di kerajaan,” jelasnya. Karena sambungnya, secara tidak langsung, seni, budaya, serta adat istiadat kerajaan tersebut juga turut memberikan kosntribusi besar bagi bangsa dan negara ini, sehingga menjadikan sebagai masyarakat timur yang berkarakter. Saat ditanya rangkaiaan kegiatan, Jamaluddin mengungkapkan bahwa selain

FOTO DOKUMEN

KERATON MATAN: Keraton Panembahan Matan Tanjungpura ini dalam beberapa waktu mendatang akan menggelar festival yang akan dihadiri berbagai utusan dari kerajaan-kerajaan yang ada di Kalimantan dan Kalbar.

menggelar beragam lomba seni dan budaya khas Kabupaten Ketapang, mereka juga

akan mengukuhkan para penggawe kerajaan di setiap kecamatan di Ketapang. (ash)


22 tokoh

Anggarkan Air Bersih PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara didesak mengalokasikan anggaran di APBD tahun 2012 mendatang, untuk membangun sarana air bersih. Desakan ini disampaikan Sekretaris Forum Pengawal Pelaksana Pembangunan (FP3) Kabupaten Kayong Utara Hermansyah, kemarin. “Tahun depan (2012, Red), kita harap Pemkab Kayong Utara menganggarkan pembangunan dibidang air bersih. DPRD juga harus mendukung rencana ini,” ungkap Hermansyah. Pembangunan Hermansyah sarana air bersih, dikatakan Hermansyah, sangat diharapkan masyarakat. Air bersih merupakan kebutuhan utama dalam kehidupan umat manusia. Sekarang ini, dikatakan dia, masyarakat di sejumlah kecamatan di Kabupaten Kayong Utara masih dihadapkan dengan kesulitan mendapatkan air bersih. Untuk itu, dia meminta agar Pemkab bersama DPRD serius memperhatikan pembangunan tersebut. “DPRD harus konsen dan serius dalam menganggarkan pembangunan air bersih karena ini menyangkut kebutuhan hidup orang banyak,” pinta Hermansyah. (mik)

kilas

Utamakan Kualitas Pekerjaan ANGGOTA Komisi II DPRD Kabupaten Kayong Utara Yulisman mengingatkan agar setiap perusahaan yang dipercaya untuk melaksanakan pembangunan fisik, hendaknya harus tetap mengedepankan kualitas pekerjaan. Kualitas pekerjaan sangat berarti bagi kepentingan masyarakat luas. “Anggaran yang dikucurkan untuk setiap pekerjaan harus dibarengi dengan kualitas pekerjaan. Jangan sampai anggaran besar, namun pekerjaan terkesan asal-asalan, tanpa memikirkan manfaatnya bagi masyarakat banyak,” ujar LegYulisman islator PBR ini. Diakui Yulisman, tidak sedikit pekerjaan fisik seperti infrastruktur yang digulirkan pemerintah hanya bertahan sebentar. Artinya, tak lama setelah dibangun, kondisi pekerjaan kemba;i rusak. Jika kondisi ini terus terjadi, menurut dia, tentu cita-cita pemerintah untuk mempercepat pembangunan agak sulit diwujudkan. “Bagaimana mungkin kita bisa cepat maju di sisi pembangunan, jika yang dibangun itu-itu saja? Makanya kualitas pekerjaan harus paling utama, agar pembangunan yang dikerjakan bisa bertahan lama,” jelasnya. (mik)

kayong utara

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

Lelang Ulang 16 Proyek Paket PU Dimulai

ISTIMEWA

ANTUSIAS: Suasana hari pertama pendaftaran 16 paket pekerjaan lelang ulang Dinas PU Kabupaten Kayong Utara di Gedung Balai Nirmala berjalan tertib dan lancar. Kalangan kontraktor terlihat antusias melakukan pendaftaran.

Wabup Tuntut Satpol PP Profesional SUKADANA – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkab Kayong Utara menggelar pelatihan dan pembekalan bagi personilnya. Kegiatan ini secara resmi dibuka Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara Muhammad Said di Halaman Kantor Bupati Kabupaten Kayong Utara, belum lama ini. Said mengungkapkan bahwa pelatihan dan pembekalan ini penting karena bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme Satpol PP, yang tetap mengacu pada peraturan perundangundangan yang berlaku. “Dengan adanya Satpol PP merupakan bentuk upaya agar proses penegakkan hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Said. Dalam penegakan Perda, Wabup mengingatkan agar

ISTIMEWA

SIAP JALANKAN TUGAS: Satpol PP Kabupaten Kayong Utara saat menjalani masa orientasi pengenalan wilayah tugas beberapa waktu lalu di Sukadana.

diarahkan untuk menciptakan ketertiban umum dan perbaikan sikap mental, yang dalam proses pelaksanaannya didasarkan atas prinsip-prinsip kebenaran, keadilan, dan perlindungan hak asasi manusia (HAM). “Apabila harapan ini dapat ter-

wujud, maka hal ini merupakan tonggak sejarah bagi jajaran Pol PP sebagai bagian dari unsur pemerintah daerah, yang diharapkan memiliki kontribusi besar terhadap perceatan keberhasilan penyelenggaraan otonomi daerah,” tandasnya. (mik)

SUKADANA – Akhirnya 16 paket pekerjaan yang sempat disorot berbagai kalangan lantaran menyalahi aturan, secara resmi dilelang ulang. Hal ini ditandai dengan dibukanya pendaftaran yang dipusatkan di Gedung Balai Nirmala, Kompleks Pendopo Bupati Kayong Utara, 10 Oktober lalu. “Pendaftaran dimulai hari ini (10/10, Red) dan rencananya berlangsung hingga besok (kemarin, Red). Tetapi kalau besok masih ramai peserta yang daftar, maka tetap dibuka dan dilayani,” janji Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara Syaiful Bachri. Tak ditampik Syaiful bahwa 16 paket pekerjaan ini memang sempat dilakukan tender, namun dibatalkan. Ini terjadi karena menyalahi prosedur. Pembatalan tersebut berdasarkan terbitnya surat edaran Bupati Kayong Utara, yang selanjutnya ditindaklanjuti secara tertulis oleh Plt Kepala Dinas PU Biryan Sofian. Untuk kali ini, dikatakan Syaiful, tender kali kedua dilakukan secara terbuka dan tetap mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku. “Sebelum pendafataran kita buka, 16 paket ini sudah kita umumkan secara terbuka melalui LPSE Ketapang, kita membuka seluasluasnya bagi peserta yang ingin daftar,” kata Syaiful. Begitu pendataran dibuka pada 10 Oktober lalu, beberapa kontraktor terlihat antusias ikut mendaftar. Syaiful berjanji, pihaknya tetap bersikap netral dan tidak akan berpihak kepada perusahaan mana pun. “Semuanya, tetap dikembalikan kepada aturan dan mekanisme yang ada,”

ujar pejabat yang aktif di LPJK Daerah Kalbar yang membidangi bagian perusahaan ini. Disinggung kabar adanya aksi unjuk rasa yang ingin mempertanyakan pembatalan paket yang sudah dilelang, dikatakan Syaiful bahwa aksi tersebut hanya ancaman. Buktinya, hingga pendaftaran dibuka, tidak terlihat adanya aksi yang sempat diisukan tersebut sebelumnya. “Kita memang ada mendengar akan ada aksi unjuk rasa, dan kita pun sudah berjaga-jaga dan meminta bantuan dari Satpol PP,” kata Syaiful. Puluhan petugas dari Satpol PP Kabupaten Kayong Utara terlihat berjaga-jaga di Gedung DPRD dan Dinas PU Kabupaten Kayong Utara sejak pagi hari, ketika pendaftaran dibuka. Sebelumnya dikabarkan ratusan massa dari kalangan kontraktor akan menggelar aksi unjuk rasa di dua lokasi tersebut, untuk mempertanyakan pembatalan paket yang sudah dilelang. Terpisah, Amru Chanwari, ketua Asosiasi Konstruksi Seluruh Indonesia (AKSI) Kabupaten Kayong Utara menyampaikan apresiasi terhadap kinerja panitia lelang ulang Dinas PU Kabupaten Kayong Utara kali ini. Di mana pelayanan yang diberikan kepada kontraktor memadai. “Kali ini kami merasa puas, karena kamipun bisa ikut mendaftar tanpa adanya gangguan,” ungkapnya. Amru memandang antusiasme kontraktor yang ikut mendaftar membuktikan besarnya minat mereka, sehingga tidak ada kata terlambat sepanjang semua proses berjalan sesuai dengan mekanisme. (mik)

Keruk Alur Dermaga, Usulkan Rp500 Juta SUKADANA – Alur Dermaga Sukadana direncanakan akan dikeruk pada 2012 mendatang. Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Kayong Utara Erwin Suderajat ditemui saat hendak menghadiri Upacara TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-87 di Desa Riam Riam Berasap Jaya, Sukadana, 10 Oktober lalu. Erwin tak menampik bahwa alur dermaga tersebut sudah cukup dangkal, sehingga menjadikan pelayanan bongkar muat barang serta pelayanan jasa transportasi air, baik motor kelotok maupun speedboat di lokasi sekitar dermaga kerap terkendala. Dermaga Sukadana, dikatakan Erwin,

ISTIMEWA

PULAU DATOK: Mendangkalnya Dermaga Sukadana menjadikan para penumpang speedboat dari Kota Pontianak kadang menggunakan Pantai Pulau Datok untuk bongkar muat.

hanya berfungsi sementara. Sebab, dua atau tiga tahun ke depan Pelabuhan Cik Kadir

yang sekarang sedang dalam pelaksanaan pembangunan sudah bisa difungsikan.

“Kalau Pelabuhan Cik Kadir sudah bisa difungsikan, maka segala aktivitas kegiatan bongkar muat barang tidak lagi di Dermaga Sukadana dan akan kita alihkan,” jelasnya. Mengingat Pelabuhan Cik Kadir baru akan difungsikan beberapa tahun ke depan, untuk sekarang ini Erwin tetap memandang serius persoalan Dermaga Sukadana. Terlebih, keberadaan dermaga tersebut memang sangat vital dan nyaris setiap hari selalu ada kegiatan bongkar muat. “Melihat Dermaga Sukadana ini masih sangat diperlukan, saya berencana pada tahun 2012 mendatang mengusulkan anggaran sebesar Rp500 juta untuk mengeruk pasir di sepanjang alur Der-

maga Sukadana. Semoga ini mendapat dukungan,” pinta dia. Sistem kerjanya nanti, direncanakan Erwin, cukup dengan cara manual, sehingga biaya yang digunakan tidak begitu besar. Artinya, dengan menggunakan satu ponton serta satu unit alat berat berupa eksavator melakukan pengerukan di sepanjang alur. “Kita sudah pernah melakukan studi banding untuk mengeruk alur ini, dan biaya yang diperlukan sangat besar tak kurang dari Rp9 miliar. Sebab, alat yang diperlukan mahal. Makanya, cukup dengan cara manual saja, dan yang jadi persoalan bahwa alur ini arusnya deras sehingga pasir cukup cepat masuk,” tandasnya. (mik)


Pontianak Post

aneka

Rabu 12 Oktober 2011

23

Hasil Olahan Ikan Berlimpah Abrasi Sulit Ditangkal PUTUSSIBAU – Berbagai hasil olahan berbahan baku ikan diminati warga luar Kapuas Hulu. Seperti ikan asin, salai, kerupuk kering, kerupuk basah dan lainnya diserbu pembeli. Rata-rata pembeli adalah warga kabupaten/kota lain di Kalimantan Barat. “Paling ramai kalau ada kegiatan tingkat provinsi bang. Meski demikian, hari-hari biasa juga selalu ada pembeli. Rata-rata mereka pembeli orang luar yang berkunjung ke Putussibau,”ungkap Abdullah, salah seorang pedagang hasil olahan ikan di pasar tradisional putussibau. Diakui Abdullah, dirinya sampai mesti ekstra melayani

para pembeli. Karena rata-rata pembeli meminta belanjaan mereka di kemas ke dalam kotak atau keranjang. Di bantu istrinya, hamper setiap hari ia melayani para pembeli. “Paling banyak di cari itu kerupuk kering dan ikan asin. Ikan salai juga banyak yang beli,” katanya. Pelayanan esktra juga mesti dilakoni Usman, salah seorang pedagang kerupuk basah. Usman mengaku, dalam kurun dua bulan terakhir, dirinya mesti membuat kerupuk basah dalam jumlah yang lebih banyak. “Satu hari bias membuat sampai dua ratus batang. Ratarata yang kita buat adalah

pesanan para pembeli yang hendak membawanya ke Pontianak, Sintang, Sanggau dan daerah lainnya,” kata Usman. Keinginan membawa oleholeh hasil olahan ikan khas Kapuas Hulu diakui Farman, salah seorang pembeli. Warga Sanggau yang kebetulan mengikuti kegiatan di Putussibau mengaku menyukai ikan asin, ikan salai dan kerupuk kering khas Kapuas Hulu. “Rasanya enah. Kerupuknya juga gurih. Makanya saya beli untuk oleh-oleh,” katanya. Diakui Farman, ia mengetahui ikan asin, ikan salai dan kerupuk kering Kapuas Hulu dari kerabatnya yang berasal dari Putussibau. Kerabatnya

sering dikirimi hasil olahan ikan tersebut dan memberikan kepada ia dn keluarganya. Dari itu kemudian menjadikan lidahnya tidak asing lagi mengkonsumsi ikan asin, ikans alai atau kerupuk kering Kapuas Hulu. Sector perikanan, Kapuas Hulu didominasi dumber daya ikan air tawar. Luas perairan sungai mencapai ±255,500.75 Ha dan luas perairan danau mencapai ±194,756.75 Ha, tersebar di 23 kecamatan. Kecamatan yang mempunyai luas perairan sungai dan danau terbesar adalah kecamatan Selimbau (±49,962.00Ha) dan kecamatan embaloh hilir (±46,727.50 Ha) serta kecamatan batang lupar (±49,323.61 Ha). (w@Nk)

berbagai dalih pihak RS seperti membiarkan saja kondisi bocah malang itu. Bahkan saat sejumlah awak media melihat kondisinya sekitar pukul 10.00 WIB keesokan harinya, Veron tak kunjung ditangani oleh pihak RS hingga 13 jam kemudian. Beberapa wartawan kemudian berinisiatif menghubungi salah seorang anggota DPRD serta kemudian mengontak Direktur Rumah sakit, barulah

Veron mulai ditangani dan dipindahkan dari ruang Bedah ke ruang poli gigi dan mulut. Aldipius, hingga kini masih kebingungan, apalagi untuk mencabut pisau dari rongga mulut Veron menurut dokter harus di operasi. “Kami tak punya uang kalau harus menanggung biaya operasi.” tandas pria yang menghidupi keluarga dengan berladang ini. (bdy)

yang pulang dari luar negeri biasanya menceritakan ke temannya bahwa disana enak, gaji besar. Ini tanpa disadari merupakan ajakan sehingga teman-temannya juga ikut keluar negeri untuk bekerja dan ini jelas menyalahi aturan bila tidak dilengkapi dengan dokumen resmi sebagai TKI,” ujarnya. Menurut Andi, ada beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang atau agen melanggar aturan ke imigrasian yaitu merekrut, jeratan hutang, menempatkan, memindahkan dan eksplotasi dalam arti luas. “Bila salah satu unsur ini dilakukan maka yang ber-

sangkutan telah melanggar aturan yang ada kepada calon TKI yang tidak memiliki dokumen resmi berupa visa kerja,” katanya. Adapun pengamanan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap calon TKI selama ini ujar Andi Oddang, lebih merupakan pengamanan agar para calon TKI yang akan bekerja di luar negeri tidak dijadikan sebagai dagangan untuk mendapatkan keuntungan dari pihak-pihak yang tidak berjanggungjawab. “Telah banyak kasus yang menimpa TKI dan TKW di luar negeri karena mulai dari pengirimannya sudah menyalahi aturan. mereka direkrut

dibelikan baju, dibuatkan rumah dan di belikan kendaraan dan tanpa disadari calon TKI ini adalah sebagai jeratan utang. Sesampai di negeri tujuan TKI berpindah tangan tuan yang satu dengan tuan yang lain. Ini pasti dilakukan dengan jual beli. Nah kalau sudah begini, para TKI akan terus terjerat hutang dari hasil penjualan mereka ke majikan baru membuat mereka kerja tanpa di gaji dan diperlakukan majikan semau-maunya. Yang lebih parahnya lagi para TKI ini akan terlantar bahkan untuk TKW bisa jadi akan dipekerjakan sebagai PSK tanpa memdapatkan hasil sama sekali,” ungkapnya. (sgg)

kepada Pontianak Post kemarin (11/10).Rahmawati mengatakan saat ini ada beberapa daerah hutan desa yang akan dijadikan lahan untuk penanaman pohon langka yang renacananya mulai ditanam pada November 2011 tersebut, seperti hutan desa pematang gadung, hutan desa laman satong, dan hutan desa sebadak raya. “Target kami, mulai dari

penelitian hingga penanaman pohon langka ini akan selesai hingga tahun 2013 mendatang, dan rencananya akan ada 100ribu bibit pohon langka yang akan di tanam,”jelasnya, seraya mengaku semua dana yang di perlukan untuk penanaman berasal dari FFI. Tidak hanya sebatas membantu pemerintah menjaga kelestarian beragam kekayaan pohon-pohon langka, namun

wanita yang akrab disapa Emma ini mengatakan tujuan utama lain yang diharapkan dengan melakukan penanaman pohon atau tumbuhan langka dengan melibatkan masyarakat adalah untukmembantumemberdayakan masyarakat agar semakin peduli untuk menjaga berbagai kekayaan alam yang ada, termasuk menjaga kelestarian pohon-pohon yang langka dan hampir punah. (ash)

sudah lama terkisis. “Kepada pengurus Nasdem Kabupaten Pontianak yang baru dilantik, diharapkan dapat melaksanakan misi organisasi dengan baik dalam menggerakkan roda organisasi Nasdem di Kabupaten Pontianak,” pesannya. Wakil Bupati Pontianak Rubijanto dalam sambutannya berharap agar dengan dideklarasinya Pengurus Daerah Nasdem Kabupaten Pontianak, menjadi tonggak awal kemajuan organisasi tersebut. Nasdem diminta dia untuk dapat ikut serta dalam

pelaksanaan pembangunan daerah, khususnya di Kabupaten Pontianak. “Kita berharap pengurus Nasdem dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, dapat memajukan organisasi ini. Selain itu, Nasdem juga harus ikut serta dalam menyukseskan pembangunan daerah ini, terutama dalam memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat,” kata figur yang juga yang menjabat Ketua Dewan Pertimbangan Nasdem Kabupaten Pontianak tersebut. (ote)

ujarnya. Dari data yang dihimpun, penggunaan lahan di Kabupaten Kapuas Hulu, didominsasi oleh kawasan hutan sebesar 1.970.564 Ha atau sekitar 56,51% dari luas wilayah Kabupaten Kapuas Hulu. Kemudian wilayah ini juga terdiri dari perladangan, semak belukar dan alang-alang sebesar 636.728 Ha. Sedangkan penggunaan lahan yang sifatnya menetap seperti pemukiman/ kampong sebesar 16.432 Ha, sawah 27.451 Ha, tanah kering 27.693 Ha, perkebunan 140.206 Ha, perairan darat 72.556 Ha dan kebun campuran hanya mencapai sekitar 30.452 Ha. Kabupaten Kapuas Hulu, secara umum memanjang dari arah barat ke timur. Dengan

jarak tempuh terpanjang ±240 Km dan melebar dari Utara ke Selatan ±126,70 Km. serta merupakan Kabupaten paling timur Kalimantan barat. Jarak tempuh dari Ibukota PRovinsi ±657 Km melalui jalur darat, ±842 Km jalur sungai dan ±1,5 jam penerbangan jalur udara. Luas wilayah Kabupaten Kapuas Hulu seluruhnya adalah 29.842 Km2 yang merupakan 20,33% dari luas wilayah PRovinsi Kalimantan Barat. Secara administrasi surat keputusan BUpati Kapuas Hulu Nomor 143 Tahun 2007, Kabupaten Kapuas Hulu dibagi menjadi 25 kecamatan, 4 kelurahan, 208 desa dan 547 dusun. (wank)

Pisau Toreh Nancap di Mulut Sambungan dari halaman 17

mulut bocah malang itu. “Dia tersandung dan jatuh tersungkur. Akibatnya, pisau toreh tersebut terenam di mulutnya,” tutur Aldipius pada sejumlah media saat dikunjungi di ruang bedah RSUD Ade M Djoen, Selasa (11/10). Melihat anaknya kesakitan dan tak memungkinkan melepas secara paksa pisau

toreh yang menancap tersebut, Aldipius langsung melarikan Veron ke Puskesmas Merakai. Namun pihak puskesmas menyerah dengan dalamnya tancapan pisau dirongga mulut veron tersebut. Veronpun lantas dirujuk ke RSUD Ade M Djoen Sintang. Malang bagi keluarga tak mampu ini. Setibanya di RSUD Ade M Djoen sekitar pukul 21.00 WIB, Veron nyatanya tak langsung ditangani, dengan

Belasan TKI Dipulangkan Sambungan dari halaman 17

Ditambahnya, untuk proses lebih lanjut, sebelum dipulangkan ke tempat asalnya masing-masing, calon TKI ini akan diberi pendataan dan penyuluhan oleh Polres dan Dinas Sosial Kabupaten Sambas. Menurutnya kejadian kasus seperti ini selalu ada yang membawa dan mustahil seseorang yang belum pernah ke Malaysia berangkat sendiri untuk bekerja disana. “Biasanya ada calon TKI yang berkeinginan kerja ke luar negeri selain direkrut agen paling tidak melalui ajakan teman yang pernah ke luar negeri untuk bekerja. Mereka

Pohon Langka Sambungan dari halaman 17

“Karena sifatnya pemberdayaan masyarakat, kita (Fauna and Falura International (FFI) – Indonesia programme Ketapang,red) posisinya hanya sebagai fassilitator dan pembimbing saja, dan nantinya dilapangan, mulai dari penelitian, penyiapan lahan, dan penanaman itu melibatkan masyarakat secara langsung,”paparnya

Bukan Janji, Pastikan Bukti Sambungan dari halaman 17

Pontianak Darwis Harafat dalam sambutannya berjanji bahwa setelah dideklarasikan, mereka akan berupaya memajukan Nasdem Kabupaten Pontianak. Upaya tersebut mereka lakukan dengan gerakan perubahanan sebagaimana yang dikehendaki organisasi kemasyarakatan (ormas tersebut). “Nasdem Kabupaten Pontianak yang baru dilantik, tapi program Nasdem telah berjalan. Di mana sudah ada 10 orang anggota Nasdem yang

meninggal dunia dan telah diberkkan santunan. Inilah bukti, Nasdem tidak hanya memberi janji tapi memberi bukti,” ucapnya yang langsung mendapat aplaus dari seluruh hadirin. Sementara itu, Ketua Nasdem Kalbar Syarif Abdullah Alkadrie berharap agar organisasi yang muncul di tengah republik ini, bisa menata kembali kehidupan demokrasi di Indonesia. Melalui Nasdem, dia berharap agar para pengurusnya mampu mengajak masyarakat untuk merekatkan kembali ideologi bangsa yang

Hanya 8 Persen Buat Sawit Sambungan dari halaman 17

tahapan yang semestinya. Dan tidak ada izin yang kita berikan di kawasan lindung maupun konservasi,” tambahnya. Kalaupun dikatakan Agus, para penggiat lingkungan dan NGO menemukana da perusahaan perkebunans awit yang masuk dan merusak kawasan lindung untuk melapor ke pihaknya. Tentu dikatakan Agus ada mekanisme dan aturan main yang dikenakan kepada investor yang telah melanggar ketentuan yang ada. “Kita mendatangkan investasi ini juga untuk membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Apa kita mau sela-

manya melihat anak cucu kita nanti hanya berladang. Tentu kita ingin mereka sejahtera dan Kapuas Hulu ini maju,” kata Agus. Agus juga mengapresiasi keinginan masyarakat sejumlah desa dan kecamatan agar wilayah mereka dimasukkan ke dalam areal pengembangan perkebunan sawit. Namun demikian, Agus mengatakan harus melalui proses yang sesuai prosedur. Saat ini, pemerintah tengah melakukan moratorium perizinan perkebunan sawit. Hingga tahun 2012, pemerintha daerah tidak diperbolehkan member izin perkebunan. “Kita masih menunggu perkembangan yang ada,”

Minat Baca Ada, Jumlah Buku Minim Sambungan dari halaman 17

Padahal, sekolah dengan siswa 156 ini bukan hanya dari Jagoi Babang, namun juga dari kecamatan lainnya seperti Kecamatan Seluas dan Siding. Menurut kepala sekolah yang baru satu bulan ini bertugas di SMA perbatasan

Indonesia-Malaysia ini, minat baca siswa sudah mulai tinggi. Tapi, karena keterbatasan jumlah buku ajaran, maka mereka pun membaca buku apa adanya. “Ke depan memang kita ingin usulkan kepada pemerintah baik Pemkab Bengkayang maupun Provinsi Kalbar. Mudah-mudahan ada penam-

bahan jumlah buku pelajaran termasuk berbagai jenis buku. Apalagi SMA ini kan SMA perbatasan,” kata Sitompul yang sudah mengabdi di Kabupaten Bengkayang selama delapan belas tahun. Kata Sitompul, sekolah seringkali menyuruh anak-anak membaca buku di perpustakaan dan hanya terbentur buku

itu sendiri. Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkayang, Kristianus Anyim juga mengakui soal keterbatasan jumlah buku di perpustakaan. “Kita sudah berpikir keras agar perpustakaan sekolah dipenuhi buku-buku pelajaran maupun umum. Keterbatasan dana yang menjadi kendala,” kata Anyim. (*)

SEKADAU –Sering terjadinya abrasi bibir sungai berdampak pada lingkungan sekitar. Kepala Kantor Lingkungan Hidup kabupaten Sekadau, Agustinus, SH mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kelestarian Daerah Aliran Sungai (DAS). “Sebagai daerah resapan air, bagian pinggir harus dijaga. Hingga abrasi tidak terus mengikis pinggir,’’ katanya. Oleh sebab itu, kelestarian hutan di sekitar tepian sungai harus selalu terpelihara. Jika tidak ia meyakini berbagai dampak negatif dari kerusakan ala ini akan merambah ke kehidupan sosial masyarakat pesisir sungai. “Kalau bisa jangan ditebang pohon di pinggir sungai. Karena ini akan membantu DAS untuk tidak dangkal dan pemandangan alam pun menjadi bagus, “ ujar Agustinus.

Tak hanya itu menurut Agus, sunset di sore hari kala matahari akan terbenam menunjukan panorama alam yang indah untuk dinikmati. “Ini karena ada hutan yang di pinggir sungai. Kalau tidak ada hutan lagi mungkin pemandangan tidak sebagus itu,” ujarnya. Namun yang terpenting bahwa kelestarian hutan ditepi sungai akan membatu untuk menstabilkan kelestarian DAS. Dengan demikian ekosistem sungai akan terjaga. Mahluk hidup yang hidup di dalam ekosistem sugai akan hidup dengan nyaman dan tenteram dan dapat berkembang biak dengan baik. Selain itu, ia meyakini jika hal tersebut dapat dilakukan masyarakat akan mengurangi dan mengatasi terjadinya longsoran ketika musim pen-

ghujan. Lebih lanjut dikatakan Agustinus, segala bentuk eksploitasi hutan seperti kegiatan penebangan kayu (illegal logging) harus dihindari. Perbuatan ini juga melanggar hukum negara yang akan ditindak sesuai atensi Kapolri untuk penyelamatan hutan. “Dengan kegiatan ekploitasi lahan untuk kegiatan perkebunan, seperti perkebunan kelapa sawit harus menghindari untuk menggunakan lahan hingga ke tepi sungai,” ujarnya. Sembari menambahkan , mesti disisakan puluhan bahkan ratusan meter wilayah perkebunan dari tepi sugai. Dengan demikian pestisida dan herbisida yang digunakan tidak langsung tercurah ke sungai dan dapat menyebabkan ekosistem sungai menjadi kacau. (nie)

Dermaga Dibuka, Transportasi Lancar Sambungan dari halaman 24

yang rencananya di kelola oleh para pemuda kedesaan Sungai Muntik dan Lintang Pelaman, agar dapat mempermudah transportasi bagi masyarakat setempat. Diharapkan pula agar perangkat desa maupun masyarakat selalu koordinasi apa-apa saja yang belum dilaksanakan oleh pihak perusahaan. Di mana kedepannya pihak perusahaan akan melakukan evaluasi untuk perbaikan, agar masyarakat setempat cukup terbantu. Perusahaan yang memiliki luas lokasi sekitar 82.5 hektar ini dengan 5.300 karyawan ini cukup membantu dalam lapangan pekerjaan, serta kontribusi terhadap negara maupun daerah. Namun saat sekarang kita masih bersyukur karena perusahaan yang bergerak di bidang industri perkayuan masih dapat beroperasi dengan baik, karena saat sekarang banyak perusahaan

perkayuan sudah tidak beroperasi lagi, akibat bahan baku kayu terbatas dan susah untuk didapatkan. Camat Kapuas F Meron menambahkan, bahwa terwujudnya dermaga maupun lanting tersebut melalui proses yang sangat panjang. Karena itu, ia berharap lanting yang ada agar dapat dikelola dengan baik terutama pemeliharaannya, dan pihak perusahaan juga harus turut memperhatikannya. Sedangkan jalan dan jembatan yang sudah ada diharapkan perhatian bersama baik pemerintah daerah, masyarakat maupun perusahaan, agar ada kerja sama yang baik untuk pemeliharaannya. Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi dalam kesempatan itu mengatakan, bahwa mengenai jalan adalah perhatian semua pihak, terutama pemeliharaannya. Namun perlunya perhatian serius juga dari pihak perusahaan agar jalan tersebut sedikit

lebih baik. Karena badan jalan sudah ada, maka perlunya pemeliharaan agar tidak rusak lebih parah. Dan mengenai infrastruktur jalan dan jembatan agar dapat berjalan dengan baik, maka perlunya koordinasi serta duduk satu meja antara pemerintah daerah dan pihak investor (perusahaan setempat), guna membahas serta mencari solusi terhadap permasalahannya. “Mengenai sarana transportasi dalam hal ini pemerintah daerah sangat komit membantu masyarakat dalam peningkatan ekonominya. Berhubungan APBD kita yang terbatas, maka diharapkan masyarakat mohon bersabar, karena wilayah selatan Kapuas kedepannya pasti akan dibangun. Namun kita harus saling bekerja sama dan perkuat gotong-royongnya. Bagi dermaga dan lanting yang sudah serah terima dan diresmikan, agar dipelihara dan dijaga dengan baik,” ungkap Wabup. (nto)

Dikeluhkan Jembatan Dara Juantin Sambungan dari halaman 24

hari, kalau tidak hati-hati maka bisa terjadi kecelakaan. Perbaikan yang dilakukan terkesan tambal sulam yang dilakukan sendiri oleh warga,” jelasnya. Kondisi kerusakan jembatan, lanjut Darma, juga diakibatkan karena tidak sesuai dengan pemakaian saat ini. Di mana masyarakat di dua wilayah tersebut yang semakin berkembang, dengan jumlah kendaraan yang masuk juga semakin meningkat. “Jumlah warga sudah ban-

yak, otomatis jumlah kendaraan juga banyak. Bahkan kendaraan berbobot besar juga sering masuk ke wilayah ini, namun tidak diimbangi dengan jembatan yang layak, sehingga sering rusak meskipun dilakukan perbaikan oleh warga,” ujar dia. Oleh sebab itu, Darma mengharapkan perhatian penuh dari pemerintah, dengan menggantikan jembatan kayu dengan beton. Sebab, perbaikan yang dilakukan tidak maksimal, karena hanya mengganti bagian yang rusak dengan kayu lainnya. Selain

itu, jalan tersebut merupakan akses utama menuju Keraton Al-Mukarramah Sintang, sehingga apabila kondisi jalan rusak, maka cagar budaya tersebut tidak akan ada yang mau mengunjungi. “Kalau sudah beton, maka dipastikan tidak akan rusak lagi, dan masyarakat pun dapat menggunakan akses jalan dengan tenang karena jembatannya sudah bagus. Terlebih bagi wisatawan yang akan mengunjungi keratin, kalau jalannya rusak maka kita juga yang malu,” tuntasnya. (wah)

Pada Desember sudah diketahui hasil proses seleksi, dan diawal tahun berikutnya para CPNS sudah mulai beraktivitas. Dan pada Oktober ini, biasa pihaknya sudah

mulai melakukan persiapanpersiapan. “Tapi itu tadi, sampai sekarang belum ada kepastian. Jadi kita masih menunggu,” tegasnya lagi. (wank)

Masih Kabur Sambungan dari halaman 24

Sipil (CPNS), akhir tahun dilakukan. Seperti tahun lalu proses penerimaan mulai dilakukan pada Nopember.

Tindak Tegas “Pengencing” BBM Sambungan dari halaman 24

kejadian serupa,” ungkapnya. Namun demikian, lanjut Genedie, sesuai dengan aturan dimana Pertamina sebagai lembaga penyaluran BBM ke SPBU telah menjalankan mekanisme

yang ditetapkan, maka dalam hal ini SPBU juga harus bertanggungjawab dengan kejadian tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkanpenyelidikanlebihlanjut dari aparat, agar permasalahan sebenarnya dapat terbongkar. “Bisa saja SPBU terlibat dalam

permasalahan ini. Akan tetapi untuk mendapatkan itu semua, perlu penyelidikan lebih lanjut oleh aparat. Jangan setengahsetengah,danharusdilihatsecara proporsional.Jangansampaiada kepentingan dibalik itu semua,” pungkas Ginidie.(wah)

TMMD Imbangan Sambungan dari halaman 24

rutin yang dilaksanakan TNI tiap tahunnya. “ Tahun ini khusus di wilayah Sintang, dilaksanakan TMMD Imbangan ke-87 oleh Kodim 1205 Sintang, yang dipusatkan di Desa Tirta Karya Kecamatan Nanga Merakai untuk melanjutkan hasil kerja TMMD sebelumnya,” ungkap Dandim 1205 Sintang Letnan Kolonel Inf Gausudin Amin Yusuf didampingi Pasiter Kapten Akusnius, saat membuka TMMD Imbangan ke 87, Senin (10/10). Menurut Amin, program TMMD adalah program lintas sektoral yang melibatkan TNI, kementerian, lembaga pemerintah non kementerian dan pemerintah daerah serta segenap lapisan masyarakat. Selain itu, TMMD juga merupakan sarana bagi usaha-usaha mengokohkan persatuan

dan kesatuan bangsa, mengatasi kesulitan yang terjadi di daerah serta percepatan pembangunan desa dalam upaya menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Melalui program TMMD, diharapkan dapat membantu mewadahi dan mewujudkan aspirasi dan kepentingan masyarakat di daerah pedesaan, mengingat proses perencanaannya yang melibatkan berbagai instansi dan masyarakat, serta disusun dengan sistem bottom up planning,” kata dia. Disisi lain, lanjut Amin, akhir-akhir ini situasi nasional masih diwarnai berbagai gangguan keamanan dalam negeri, serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat seperti aksi teroris, gerakan separatis, benturan fisik antar masyarakat/kekerasan horizontal, di beberapa wilayah

tanah air, yang memerlukan perhatian seluruh komponen bangsa. Oleh karenanya, TMMD yang dalam kegiatannya mencakup kegiatan fisik dan nonfisik dapat dijadikan sarana untuk mendeteksi secara dini setiap ancaman yang terjadi di daerah, dan wadah untuk memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa serta semangat bela negara. “Dengan demikian diharapkan TNI, Polri dan Masyarakat dapat bersinergi melakukan upaya pencegahan yang efektif dalam menjaga keamanan melalui peran aktif Kowil dalam berbagai kegiatan di daerah. Untuk memenuhi harapan dan keinginan kita bersama, saya berharap agar kegiatan TMMD ini terus ditingkatkan dalam pelaksanaannya, dan dikembangkan secara maksimal,” pungkas dia.(wah)


PRO-KALBAR Pontianak Post

24

Rabu 12 Oktober 2011

Tindak Tegas “Pengencing” BBM

CPNS

Masih Kabur HINGGA Oktober 2011 ini, pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu belum memastikan apakah akan ada penerimaan CPNS tahun anggaran 2011. Hal itu dibenarkan Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kapuas Hulu H Sarbani. “Sampai saat ini kita belum mendapatkan informasi maupun kepastian dari pemerintah provinsi dan pusat terkait penerimaan CPNS tahun ini. Kita masih menunggu apakah ada atau tidak penerimaan tahun ini,” ungkap Sarbani. H Sarbani Dikatakan dia, biasanya dalam proses penerimaan Calon Pegawai Negeri

SINTANG--Anggota DPRD Sintang Ginidie mengatakan, tindakan oknum supir tangki yang diketahui “mengencingkan” BBM harus ditindaklanjuti oleh aparat keamanan dengan tindakan tegas, bukan hanya dipecat. Pasalnya, kejadian tersebut sangat merugikan masyarakat. Sebab, menyalahgunakan fungsi BBM subsidi. “Itukan seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat umum, bukan dijual disembarang tempat dan sudah pasti tujuannya adalah SPBU sesuai surat jalan yang diberikan Pertamina. Jadi

Genedie

Jangan setengah­setengah kalau memberikan hukuman, agar efek jeranya terasa”

kalau ada yang menjualnya ditempat lain, itu harus ditindak tegas. Tak cukup dipecat, seharusnya diberi sanksi pula,” ujar Ginidie, Senin (10/9). Tindakan tegas tersebut, kata dia, merupakan cara untuk memberikan efek jera kepada pelaku pembongkaran minyak secara ilegal. Sehingga bagi pihak lain yang ingin melakukan kegiatan yang sama, akan berpikir karena ketegasan hukum yang diberikan. “Jangan setengah-setengah kalau memberikan hukuman, agar efek jeranya terasa. Jadi bagi pihak lain yang

TMMD

FOTO IST

TMMD: Dandim 1205 Sintang menyerahkan secara simbolis peralatan kerja kepada prajurit dan masyarakat dalam pembukaan TMMD.

SELAIN keseriusan pemerintah terhadap masyarakat di wilayah perbatasan, TNI juga turut memberikan perhatian untuk mempercepat pembangunan, guna meningkatkan kesejahteraan dan kualitas sumber daya masyarakatnya. Hal tersebut diwujudkan dalam program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD), merupakan kegiatan Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Dikeluhkan Jembatan Dara Juanti

Ke Halaman 23 kolom 5

TMMD Imbangan

ingin melakukan hal yang sama, akan berpikir seribu kali kalau hukumannya berat. Tapi kalau hukumannya ringan, maka dapat dipastikan tetap akan terjadi hal serupa,” jelas dia. Bahkan Ginidie menyarankan, setiap pelaku penggelapan BBM bersubsidi tersebut diekspos di media massa, agar efek jeranya lebih dirasakan oleh si pelaku. “Jadi si pelaku akan diketahui oleh semua orang, karena bisa saja dia dipecat namun bekerja di tempat lain dengan jenis pekerjaan yang sama. Inikan bisa mengulangi

RITUAL ADAT: Wakil Bupati ketika melakukan ritual adat injak telur dalam peresmian dermaga.

FOTO IST

Dermaga Dibuka, Transportasi Lancar SANGGAU--Dermaga dan Lanting Umum Sungai Muntik, Lintang Pelaman dan Kuala Rosan (MPR) Kecamatan Kapuas penggunaannya telah diremi-

kan oleh Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi pada 9 Oktober 2011 lalu. Kades Sungai Muntik Giging mengatakan, bahwa keinginan mengenai dermaga dan lanting umum sudah lama didambakan oleh masyarakat, hasil musyawarah masyarakat yakni agar di wilayah Kapuas Selatan harus ada dermaga dan jalan penghubung antardesa dan dusun. Adalah sarana transportasi untuk memperlancar serta mempermudah dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Selanjutnya, bagi perusahaan yang ada di kawasan itu diminta untuk ambil bagian dalam pemeliharaan jalan serta jembatan yang ada. Dengan harapan ke depan agar jalan dan jembatan tersebut ada perbaikan bahkan pengerasan. Perusahaan juga harus bisa memperhatikan kehidupan masyarakat serta ekonomi masyarakat yang ada di sekitar lingkungan perusahaan tersebut. Kedepan juga diharapkan, agar jalan dari dermaga ke seberang dermaga dapat dibuka hingga ke Sungai Batu ada perbaikan serta pengerasan guna mempermudah masyarakat untuk menjangkau kabupaten. Sementara itu, Wenei dari PT Erna Djuliawati mengungkapkan, dermaga tersebut adalah merupakan bantuan dari pihak perusahaan yang diserahkan kepada masyarakat. Di mana nantinya akan dikelola oleh masyarakat itu sendiri, Ke Halaman 23 kolom 5

SINTANG--Masyarakat Kelurahan Kapuas Kanan Hulu dan Kapuas Kiri Hulu mengeluhkan kondisi jembatan di Jalan Dara Juanti, di mana dua jembatan yang terbuat dari kayu tersebut sering mengalami kerusakan, sehingga mengganggu jalur mobilitas warga di dua kelurahan tersebut. Kerusakan yang menahun tersebut belum begitu mendapat perhatian dari pemerintah. Akibatnya, selain lapuk dan rapuh, jembatan juga terkesan semerawut. “Jalan ini merupakan akses utama warga Kapuas Kiri Hulu dan Kapuas Kiri Hilir. Namun dua jembatan di sepanjang jalan tersebut kondisinya sangat memprihatinkan, padahal selama ini jembatan sebagai jalur fital untuk jalur transportasi warga,” ungkap H. Darma, tokoh masyarakat di wilayah Menyumbung kepada koran ini, kemarin. Menurut dia, kondisi jembatan yang dibangun pada 1980 tersebut sudah sering mengalami kerusakan, terutama dibagian landasan. Sehingga hal tersebut sangat membahayakan warga dan pengendara yang melintas. Bahkan masyarakat sering memperbaikinya secara swadaya. “Tidak sedikit pengendara yang terperosok akibat kondisi itu. Apalagi kalau di malam Ke Halaman 23 kolom 5

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

PERBAIKAN: Karena mengalami kerusakan, salah satu jembatan di Jalan Dara Juanti ini dilakukan perbaikan. Namun sifatnya masih “tambal sulam”.


Soccer Jepang Pesta Gol Indonesia Berat LFP

Pontianak Post

25

Rabu 12 Oktober 2011

JEPANG mencatat kemenanZaccheroni juga butuh posgan terbesar di kualifikasi Piala tur jangkung (194 sentimeter) Dunia 2014 zona Asia putaran Havenaar. Buktinya, dua golnya ketiga. Juara Asia itu menghan- ke gawang Tajikistan semuanya curkan Tajikistan delapan gol lahir dari sundulan. “Kami butuh tanpa balas di Stadion Nagai, striker dengan gaya berbeda, Osaka, tadi malam WIB. Skor itu yang bisa berkreasi sekalipun mengungguli kemenangan enam tidak memiliki banyak ruang. gol tanpa balas Korea Selatan Saya pikir Havenaar mampu (Korsel) atas Lebanon (2/9). menjalankan strategi itu,” ujar Dari delapan gol Samurai Zaccheroni kepada Daily NipBiru (julukan Jepang), pon. tiga pemain masingTerkaitgolperdanaHavemasing memborong naar, Zaccheroni memberi dua gol. Yakni, Mike apresiasi. “Kami memang Havenaar, Shinji Okamengharapkan gol seperti zaki, dan Shinji Kagawa. itu darinya. Secara keseluGol Yuichi Komano (35’) ruhan, semua pemain tampil dan Kengo Nakamura (56’) bagus,” jelas mantan pelatih AC melengkapi pesta Jepang. Milan dan Juventus itu. Sosok Havenaar tentu Sementara itu, peluang saja yang paling meIndonesia untuk terus nyita perhatian. Bukan melaju ke Brasil bisa dikasemata karena dua gol KUALIFIKASI takan tertutup sudah, setke gawang merupakan koleksi elah kembali menelan kekalahan perdananya setelah memainkan ketiga berturut-turut di Putaran laga ketiganya dengan kostum Ketiga Kualifikasi Pra Piala Dunia Samurai Biru. Sebab, dari fisik 2014. Kali ini, giliran Qatar yang dan penampilannya, striker 24 membuat tim Garuda Merah tahun itu sudah berbeda dengan Putih menyerah 2-3 di Stadion rekan setimnya. Utama Gelora Bung Karno, JaYa, Havenaar adalah bule karta (11/10). berdarah Belanda, tapi kelahiran Mampu membalas dua gol di Hiroshima dan telah menjadi babak pertama, membuat Inwarga negara Jepang sejak usia donesia terlihat bersemangat di 7 tahun. Havenaar dilirik pelatih babak kedua. Baru empat menit Jepang Alberto Zaccheroni set- babak kedua berjalan, Cristian elah mengemas 14 gol bersama Gonzales hampir saja mencetak klub promosi J-League 2011 Vent- hattrick kala ia menerima umforet Kofu musim ini. Dia hanya pan terobosan Purwoko Yudhi. terpaut satu gol dari pemuncak Sayang, tendangannya di top scorer, Joshua Kennedy, tengah kerumunan empat striker Australia yang membela pemain Qatar itu masih Nagoya Grampus. membumbung di atas gawang LEPAS : Penjaga gawang Indonesia Feri Rotin Sulu (kiri) berhadapan dengan pemain Qatar Muhammed Razarak (kanan) yang melakukan serangan balik dan terlepas dari kawalan pemain belakang Indonesia.

tim tamu. Namun, justru Qatar yang tertekan malah mendapatkan gol mereka sepuluh menit kemudian. Berawal dari serangan balik cepat, Mohammed Razarak tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Fery Rotinsulu. Tanpa hambatan yang berarti, pemain bernomor punggun 16 itu pun membuat Qatar kembali memimpin 3-2. Dengan tanpa satu poin pun dari tiga laga yang telah dimainkan, Indonesia kini menjadi juru kunci Grup E. Peluang mereka untuk melaju ke Piala Dunia bisa dikatakan musnah. Sebab dua dari tiga laga berikutnya merupakan partai tandang. Sedangkan partai kandang, Indonesia harus menjamu tim kuat Iran 15 November ini. (dns/ mxm)

KUALIFIKASI : Pemain depan Tajikistan Makhmadali Sadykkov (kanan-8) dan pemain belakang Akmal Saburov (tengah-14) berjibaku dengan pemain Jepang Shinji Okazaki (kiri-9) dalam kualifikasi piala dunia 2014. AFP PHOTO / Toru YAMANAKA

AFP PHOTO / Bay ISMOYO

Australia-Jordania Masih Sempurna SYDNEY - Australia dan Jordania memelihara catatan seratus persen mereka di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Asia putaran ketiga. Kedua tim samasama mencatat kemenangan ketiga beruntun di grup masingmasing tadi malam WIB (11/10). Skornya pun sama, 3-0. Di Stadion ANZ di Sydney, Australia mengatasi perlawanan Oman lewat gol-gol Brett Holman pada menit ketujuh, Joshua Kennedy (65’), dan Mile Jedinak (85’). Hasil itu memantapkan Socceroos (sebutan Australia) di puncak klasemen grup D dengan keunggulan lima angka (9-4) dari Thailand yang ditahan seri 0-0 oleh Arab Saudi di kandang sendiri. Australia berpotensi mengunci tiket ke putaran keempat atau putaran terakhir apabila menang di kandang Oman 11 November nanti. “Sekarang, kami telah menginjakkan satu kaki ke fase berikutnya. Tapi, kami masih memiliki banyak pekerjaan,” kata Lucas Neill, kapten Australia, sebagaimana dilansir Associated Press. Terkait kemenangan atas Oman, Neill mempersembahkannya untuk fans mereka yang kecewa dengan permainan home pertama Socceroos di kualifikasi. Yakni, ketika negara pindahan zona Oceania itu melawan Thailand bulan lalu (2/9) dan hanya menang 2-1. “Target kami adalah menang dan kami meraih kemenangan dengan (permainan) yang bagus dan tidak kebobolan,” tutur Neill. “Kami sebelumnya juga bermain bagus melawan Malaysia

(menang 5-0 dalam uji coba 7 Oktober 2011, Red) sekalipun sebatas laga uji coba,” sambung defender 32 tahun itu. Sementara itu, di Stadion Jalan Besar, Jordania sukses mempermalukan tuan rumah Singapura. Ketiga gol tim tamu dibagi rata Abdallah Deeb (11’), Anas Bani Yaseen (54’), dan Ahmed Hayel (64’). “Kami semakin dekat dengan mimpi kami,” kata pelatih Jordania Adnan Hamad di situs resmi AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia). Hanya, Jordania belum bisa mengunci tiket di laga berikutnya atau sekalipun menang saat ganti menjamu Singapura bulan depan (11/11). Itu karena Iraq dan Tiongkok masih memiliki peluang menjegal langkah Jordania. Tadi malam, Iraq sukses mencuri kemenangan 1-0 di kandang Tiongkok lewat gol kapten tim Younis Mahmoud sesaat sebelum turun minum. “Persaingan di grup kami memang ketat. Yang paling penting, kami bisa mempertahankan konsistensi permainan,” kata Zico, pelatih Iraq yang legenda Brazil itu. Sedangkan bagi Tiongkok, kekalahan makin memanaskan internal tim. Sebelum laga melawan Iraq, pelatih Tiongkok Jose Antonio Camacho berkonflik dengan beberapa pemain usai beruji coba melawan Uni Emirat Arab. Camacho tidak puas karena hanya menang tipis 2-1. Pelatih yang pernah memoles Spanyol dan Real Madrid itu lantas mengecam beberapa pemainnya malas. (dns)

AFP PHOTO / Torsten BLACKWOOD

KAWAL : Pemain Australia Brett Holman (kiri) melepaskan diri dari kawalan pemain Oman Mohammed Al Makhaini (dua dari kiri ) dan Juma Al Maashari (kanan) dalam kualifikasi piala dunia 2014.


all soccer

26

MONTE CARLO - Tua tua keladi. Begitulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan winger Manchester United Ryan Giggs. Meski sudah berusia 37 tahun, tapi performanya masih stabil dan tetap jadi bagian vital dari United. Atas performanya yang moncer, Giggs dinobatkan sebagai peraih Golden Foot Award 2011. Dia menyisihkan beberapa kandidat lainnya seperti kiper Juventus Gianluigi Buffon, Didier Drogba, Samuel Eto?o, Iker Casillas, Javier Zanetti, dan Carles Puyol. Bukan hanya kualitas dan prestasi saja yang menjadi acuan dalam pemilihan Golden Foot. Kepribadian sang pemain juga menjadi tolok ukur. Selain itu, hanya pemain yang berusia minimal 29 tahun yang bisa dinominasikan. Ya, penghargaan ini lebih difokuskan kepada para pemain senior yang telah memiliki banyak prestasi. Tahun sebelumnya, kapten AS Roma Francesco Totti yang menjadi pemenangnya. Giggs sendiri adalah pemain dari Inggris Raya pertama yang merebut gelar itu. Giggs menerima penghargaan itu langsung dari Pangeran Albert II di Monaco, kemarin. Atas pretasinya itu, mantan pemain timnas Wales itu berhak mencetakkan jejak kakinya di Champions Promenade di Monte Carlo. Penghargaan itu layaknya Hollywood Hall of Fame. Penghargaan itu didedikasikan Giggs kepada manajer United Sir Alex Ferguson. “Saya sangat beruntung karena bermain di bawah asuhan manajer terbaik. Dia manajer yang keras, tapi sangat fair. Dia selalu menginginkan yang terbaik dari para pemainnya, seperti kepada dirinya sendiri,” kata Giggs, seperti dilansir Goal. “Saya juga merasa bangga karena memenangkan perhargaan ini membuat jejak kaki saya juga dicetak berdampingan dengan para pemain sepak bola hebat. Kebanggaan luar biasa bagi saya,” kata Giggs. Ya, sebelum Giggs, sejumlah pemain penting yang sudah mencetak jejak kakinya di Champions Promenade adalah Roberto Baggio, Pavel Nedved, Andriy

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln SEPTEMBER 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.096,41,-

Harga CPO/ Kg Rp. 7.324,99

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.180.18,-

(tidak termasuk PPN)

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.266.50,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.310.74,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.355,75,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.400.00,-

l

Rabu 12 Oktober 2011

Golden Foot buat Giggs

Worthington Tinggalkan Irlandia Utara PESCARA - Akhir kualifikasi Euro 2012 menjadi akhir kebersamaan Nigel Worthington sebagai pelatih Irlandia Utara selama 4,5 tahun terakhir. Worthington akan meletakkan jabatannya seusai menghadapi Italia di Pescara dini hari tadi WIB (12/10). Laga di Pescara tidak memengaruhi situasi kedua tim. Norn Iron (sebutan IrlanNigel Worthington dia Utara) telah gagal melangkah ke putaran final Euro setelah hanya meraih sembilan poin dari sembilan laga di grup C. Di sisi lain, Italia telah memastikan lolos sebagai juara grup. “Saya merasa sekarang adalah waktu yang tepat bagi Federasi Sepak Bola Irlandia Utara (IFA) dan para pemainnya untuk berbenah,” ucap Worthington yang menangani Irlandia Utara sejak Juni 2007 itu seperti dilansir The Sun. Worthington, 49, sekaligus membantah dirinya mundur karena friksi dengan IFA. Juga bukan lantaran desakan fans setelah Jonny Evans cs kalah terus dalam tiga laga terakhir kualifikasi, termasuk menyerah 1-2 dari Estonia di kandang sendiri pekan lalu (7/10). Kegagalan di kualifikasi Euro melengkapi torehan buruk Irlandia Utara yang dua tahun terakhir hanya menang dua kali dalam 23 laga. Dalam sejarahnya, Irlandia Utara belum pernah lolos ke putaran final Euro, tapi pernah tampil tiga kali di putaran final Piala Dunia (1958, 1982, 1986). “Saya bisa memahami frustrasi dari fans. Tapi, keputusan saya murni karena sepak bola,” tandas Worthington. Sebelum menangani Irlandia Utara, Worthington dikenal sebagai pelatih klub-klub Inggris seperti Blackpool, Norwich City, dan Leicester City (karteker). Di kesempatan terpisah, Presiden IFA Jim Shaw menghargai keputusan Worthington. Hanya, Shaw belum memastikan siapa pengganti Worthington. “Kontraknya baru berakhir 31 Desember 2011 sehingga program timnas sampai akhir tahun ini sebenarnya masih tercantum atas namanya,”terangnya. (dns)

Pontianak Post

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.235,44,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.75 %

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.445.01,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.490,65,TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

AFP PHOTO VALERY HACHE

Penghargaan : Pemain Sepak Bola Internasional Wales Ryan Giggs (kanan) memperlihatkan penghargaan yang diserahkan Prince’s Albert II dari Monaco (10/10) di Monaco pada pemberian penghargaan Golden Foot Award 2011.Giggs mendapatkan Golden Foot Award 2011.

Shevchenko, Ronaldo, Alessandro Del Piero, Roberto Carlos, Ronaldinho, dan Francesco Totti. Soal masa depan karirnya, Giggs belum memberikan kepastian kapan akan gantung sepatu. “Saat ini saya masih enjoy dengan permainan saya. Jadi, saya belum berpikir untuk mengakhirinya. Tapi, bila saya harus berhenti besok, maka saya telah melewati karir yang hebat dan tidak akan menukarnya dengan orang lain,” kata Giggs. (ham)

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Harga Rp. 6.500,Rp. 14.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 18.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

MINGGU KE 2 OKTOBER 2011

Pemenang Golden Foot 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011

Pemain Roberto Baggio Pavel Nedved Andriy Shevchenko Ronaldo Alessandro Del Piero Rober to Carlos R onaldinho Francesco Totti Ryan Giggs

Negara Italia Rep. Ceko Ukraina Brazil Italia Brazil Brazil Italia Wales

Klub Brescia Juventus AC Milan Real Madrid Juventus Fenerbahce AC Milan AS Roma Manchester United

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

04 Oktober 2011 SATUAN HARGA KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.125 10.125 71.500 Kualitas A 21.250 45.000 16.750 8.175 27.125 6.250 7.000

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 31.500 15.000 45.750 15.750 16.000 4.125 7.000 32.125 18.000 8.000

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar


27

Pontianak Post ● Rabu 12 Oktober 2011

MINAT MESIN Lari ke Izza Ulumya Putr

KESETARAAN martabat antara laki-laki dan perempuan sudah digaungkan sejak zaman Ibu Kartini. Tapi emansipasi ternyata tak hanya terjadi pada kaum perempuan aja, tapi laki-laki juga turut serta. Bahkan, melihat seorang laki-laki berprestasi dalam bidang yang dasarnya dikerjakan oleh perempuan pun sekarang udah nggak aneh lagi. Contohnya star kali ini, Izza Ulumy Putra, yang berprestasi di dunia Fashion Technology. By: Laras Arianti

Apa kabar Izza? Lagi sibuk apa sekarang?

Aku sekarang ini sedang mengikuti pelatihan menjahit di Dandy Boutique. Mulai dari 10 Oktober sampai 10 Desember. Kegiatan ini dilakukan selama 2 bulan untuk tes mengikuti ASEAN skill Competition dan World Skill Competition. Dipandu sama desainer Dandy Burhan langsung.

Wah, kesempatan yang bagus. Gimana kamu bisa mengikuti pelatihan ini?

Nama : IZZA ULUMY PUTRA  TTL : Pontianak, 5 Januari 1992  Orang Tua : Muhammad Zakaria & Sity Umaiyah  Sekolah : Lulusan SMK Negeri 5 Pontianak STAR'S ACHIEVEMENTS: • Juara 1 lomba Keterampilan Siswa tingkat Daerah di Pontianak 2010 • Peringkat 13 dari 33 peserta lomba Keterampilan Siswa bidang Ladies Dressmaking di Jakarta 2010 • Juara 1 Seleksi Daerah ASEAN Skill Competition bidang Fashion Teknologi 2011 di Pontianak • Juara 3 Seleksi Nasional ASEAN Skill Competition bidang Fashion Teknologi 2011 di Jakarta

Aku ikut seleksi ASEAN Skill Competition yang diselenggarakan Kemenakertrans. Awalnya seleksi daerah di Pontianak, aku meraih juara 1. Dari seleksi itu aku mewakili Kalbar untuk seleksi nasional dan mendapat juara 3. Kebetulan juara 1, 2, dan 3 itu diikutseratakan pelatihan menjahit selama 2 bulan, kami diajarkan berbagai teknik baru tentang menjahit. Nanti di akhir pelatihan ini aku dan peserta lain akan di tes untuk mengikuti ASEAN Skill Competition 2012, peserta akan dijadikan competitor untuk melawan peserta dari negara lain, kalo

menang akan mewakili ASEAN untuk ikut World Skill Competition di Jerman.

Apa yang membuat kamu menang seleksi tersebut? Apa yang kamu jahit?

Saat seleksi di Pontianak sih disuruh membuat bustier, mungkin karena cepat dan rapi makanya menang. Lalu saat seleksi nasional aku bener-bener cuma mempersiapkan diri aja, sesampainya disana rupanya dikasih soal untuk membuat jas. Semua bahan dan pola udah siap, tinggal ukur model yang berupa patung kemudian jahit. Disitu yang dinilai kecepatan, kerapian dan kesesuaian ukurannya dengan model tadi.

Bagaimana awalnya kamu bisa suka menjahit, padahal kan umumnya itu adalah pekerjaan perempuan?

Aku sebenarnya kurang tertarik sama menjahit. Malah pengennya masuk STM untuk belajar mesin, tapi karena ortu pengen banget aku bisa menjahit, akhirnya turutin mereka. Buat mereka seneng juga deh soalnya ortu penjahit juga, mungkin pengen aku berwiraswasta. Dari sekedar ngikutin pelajaran di sekolah, aku malah terpilih terus untuk mengikuti lomba-lomba, rupanya menang terus. Jadi gara-gara beberapa kali menang lah makanya aku jadi suka menjahit.

Berarti kamu nggak asing lagi donk dengan dunia dressmaker ini?

Makanya pertama-tama masuk sekolah kejuruan itu males ngambil bidang tata busana. Aku baru diajari menjahit sama ayah kelas 1 SMP, ketika tinggal di Jawa. Dan itu cuma belajar menyambung kain aja.

Apa aja yang udah kamu dapat dari kegiatan menjahit ini? Pertama, pelajaran men-

ABOUT STAR  Awalnya Izza nggak tertarik sekali sama menjahit tapi karena orang tuanya ingin doski jadi desainer, akhirnya ia pun bersedia masuk sekolah menjahit.  Izza sudah belajar menjahit dari ayahnya sejak kelas 1 SMP.  Doi males banget kalo udah disuruh menjahit baju wanita, katanya ribet dan banyak aksesorisnya. Hehe, cewek gitu lho!  Izza udah terbiasa hidup merantau sejak kecil sejak masih duduk di bangku SD. Ia anak yang mandiri banget, karena tinggal jauh dari orang tuanya yang ada di daerah FOTO: INT Jawa.

jadi wiraswasta, aku udah punya modal keterampilan untuk buka usaha, bisa bantu orang tua, bisa menghasilkan uang, dan jalanjalan ke luar kota. Dukanya juga ada, misalnya pas orderan jahit, aku ngerjainnya lembur sampe malam, karena malam ehh… tibatiba tangan kejahit juga. Lumayan sakit. Tapi kalo jadi penjahit itu terkena jarum udah biasa.

Planning kamu ke depan?

Rencana jangka pendek aku ingin mengikuti training ini dengan maksimal sampai selesai, supaya ilmu yang disampaikan bisa benar-benar diserap. Semoga saja bisa menang di ASEAN Skill Competition, kebetulan tuan rumah taun ini kita, jadi di Jakarta acaranya. Untuk rencana jangka panjangnya, aku ingin menjadi desainer dan punya brand sendiri. Itu cita-citaku, pengen ngebanggain orang tua. **

MENJAHIT: Pekerjaan ini bukan hal yang tabu buat Izza, meski seorang cowok, doi jagonya loh! Salah satunya saat menjahit jas dalam seleksi ASEAN Skill Competition di Jakarta.


28

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011


Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

29


30 Arnesen Rangkap Jabatan di Hamburg

WORLD SPORT

Pontianak Post Rabu 12 Oktober 2011

Kuliah Bareng Oliver Dacourt Bikin Minder Para Pengajar

Frank Arnesen

BERLIN - Sepeninggal Michael Oenning yang dipecat dari jabatan pelatih Hamburg SV pada 19 September lalu, mereka belum kunjung mendapatkan pengganti. Sempat digantikan Rodolfo Cardoso, tapi hanya berstatus pelatih sementara. Karena Cardoso tidak memiliki lisensi kepelatihan yang sesuai dengan regulasi di Bundesliga Jerman, maka dia hanya boleh membesut Hamburg selama 15 hari. Padahal, Hamburg belum kunjung mendapatkan pengganti Oenning. Makanya, terpaksa Frank Arnesen yang selama ini menduduki jabatan direktur olahraga Hamburg merangkap jabatan. Kebetulan, dia memiliki lisensi yang dibutuhkan. Pria asal Denmark itu mendapatkannya ketika dia menjabat asisten pelatih di PSV Eindhoven dan Willem Tilburg. Status Arnesen hanya sebagai pelatih karteker. Dia akan dibantu Cardoso yang selama ini menangani Heiko Westermann dkk. Jabatan itu akan dipegangnya hingga mereka mendapatkan pelatih tetap. “Sejatinya, ini berrisiko bagi saya. Tapi, demi kebaikan Hamburg, saya akan mempersiapkan diri mengambilnya,” kata Arnesen, di situs resmi klub, seperti dikutip Reuters. Menurut dia, yang terbaik baik Hamburg adalah segera mendapatkan pelatih. Bukan hanya mencari opsi kedua atau ketiga. “Ini hanya solusi temporal,” bilang mantan direktur olahraga Chelsea itu. Sembari menangani Hamburg, Arnesen juga disibukkan mencari pengganti Oenning. Yang menjadi bidikan utamanya adalah pelatih klub Swiss FC Basel Thorsten Fink. Masalahnya, mantan pemain Bayern Munchen itu terikat kontrak hingga 2013 di Basel. “Saya sudah melakukan segalanya untuk mendapatkan alternatif. Kami ingin mendapatkan pelatih yang tepat. Hanya, sekarang tidak ada yang tersedia,” jelas Arnesen. Sekarang Hamburg berada di dasar klasemen dengan empat poin dari delapan pertandingan. Sebelumnya, Oenning dipecat hanya setelah melewati enam laga di Bundesliga. Selama ditangani Oenning, Hamburg tidak oernah menang. Dia menelan lima kekalahan dan sekali meraih imbang. Start yang buruk bagi Hamburg yang musim lalu finis di posisi kedelapan. Oenning sendiri mengambil alih jabatan pelatih dari Armin Veh yang dipecat jelang musim lalu berakhir. Karena mampu memperbaiki performa Hamburg, membuat Oenning dipertahankan pada awal musim ini, ternyata karirnya di Hamburg tidak panjang. (ham)

Zinedine Zidane

Zinedine Zidane menyimpan ambisi menjadi pelatih timnas Prancis suatu saat nanti. Sebagai bagian dari persiapannya, dia kembali bersekolah mengejar diploma di Centre of Law and Sports Finances di Limoges. Sebagai pemain, Zidane disebut sebagai legenda. Baik di timnas Prancis maupun di level klub bersama Juventus dan Real Madrid. Berbagai prestasi telah dikecapnya. Sederet penghargaan individual juga pernah digenggamnya. Begitu memutuskan mundur dari lapangan hijau, Zidane kemudian duduk di belakang meja dan menjadi penasihat bagi Presiden Real Madrid Florentino Perez. Lalu, atas permintaan entrenador Real Madrid Jose Mourinho, sekarang Zidane menjadi direktur olahraga. Namun, itu tidak membuat Zidane ter-

lena. Dia tetap menyimpan ambisi bahwa suatu saat nanti akan melatih timnas Prancis. Saat ini, jabatan tersebut masih dipegang mantan rekannya di timnas Prancis Laurent Blanc, tapi tak ingin terburu-buru. “Menjadi pelatih Prancis? Mengapa tidak? Itu bukan hal yang buruk. Segalanya mungkin dalam kehidupan,” jelas Zidane, seperti dikutip Daily Mail. Nah, untuk mempersiapkan diri menjadi pelatih suatu saat nanti, Zidane membekali dirinya bukan hanya dengan lisensi pelatih saja, tapi juga dia mengejar diploma untuk masalah hukum dan pembiayaan dalam olahraga. Zidane mendaftarkan diri untuk ikut program diploma selama dua tahun di Centre of Law and Sports Finances di Limoges. Program itu pernah diambil Blanc

sebelum menjadi pelatih di Girondins Bordeaux dan timnas Prancis. Rekannya yang lain Emmanuel Petit juga pernah mengambil diploma yang sama. Program diploma itu untuk mempelajari tentang hukum dan juga manajemen dalam olahraga. Berbarengan dengan Zidane, ada mantan pemain lainnya, yakni mantan pemain Leeds United dan AS Roma Oliver Dacourt serta 15 olahragawan profesional lainnya. Bergabungnya Zidane dalam program diploma itu ternyata membuat dosennya minder. “Para mantan pemain sepak bola itu mampu berbicara dengan baik menggunakan tiga bahasa. Paham betul tentang kontrak kerja, dan mereka mengetahui dengan jelas bagaimana kerja agen dan para pekerja perantara serta batasannya,” kata Gerard Coudier,

pimpinan program diploma, seperti dikutip The Sun. “Dengan karakteristik seperti Zidane, pemain yang begitu sukses dalam hidupnya, tapi masih punya keingin tahuan yang tinggi. Saya pikir tidak perlu datang kemari,” lanjut Coudier. Makanya, kedatangan sosok seperti Zidane dan Dacourt disambut gembira oleh para staf pengajar. “Mereka menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, keinginan untuk maju. Sungguh sebuah mimpi bisa mengajar orang-orang hebat seperti mereka,” kata Coudier. Adapun Zidane sendiri menilai bahwa keikutsertaannya dalam program itu akan memberikan wawasn baru buatnya. “Ini adalah tingkatan baru dalam hidup saya dan saya ingin belajar lebih banyak lagi,” bilang Zidane. (ham)


cmyk

Pontianak Post Rabu 12 Oktober 2011

METRO SPORT

31

Silat Rebut Dua Perak

POR PERBATASAN

Budianto/Pontianak Post

POR PERBATASAN: Pertandingan bolavoli putra yang dilaksanakan di Kuching Serawak Malaysia beberapa tahun lalu. Pada POR tahun ini, Dispora Kalbar menargetkan merebut juara untuk beberapa cabor unggulan termasuk bolavoli dan sepaktakraw.

Dispora Siap Laksanakan +

DISPORA Kalimantan Barat menegaskan kesiapannya dalam melaksanakan Pekan Olahraga Pelajar (POR) Perbatasan yang akan berlangsung 17 sampai dengan 21 Oktober mendatang di Kota Pontianak. Bahkan Dispora mengatakan sudah siap seratus persen. Dan seluruh atlet serta pelatih juga telah dipersiapkan bersama-sama pengprov yang ikutserta. Hal itu ditegaskan Kepala Dispora Kalbar Dra Utin Kusumawaty Msi melalui Drs Sugeng Hariadi selaku Kabid Pembinaan Olahraga Prestasi Dispora Kalbar. “Agenda dua tahunan bersama pelajar negeri jiran malaysia kembali digelar tahun 2011 ini. Kalimantan Barat yang akan menjadi tuan rumah. Dan diharapkan selain sukses menjadi tuan rumah, Kalbar juga harus bisa menjadi juara umum dengan memenangkan setiap cabang olahraga yang dipertandingkan,” ungkap dia. Menurutnya, persiapan menjadi tuan rumah telah rampung dilakukan. Kemudian, mengenai kesiapan atlet dan pelatih, Dispora Kalbar sudah menggandeng pengprov bersangkutan. Untuk cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada POR Perbatasan tahun ini, ungkap Sugeng, diantaranya bolavoli putra putri, bolabasket putra, sepak takraw, sepakbola dan tenis lapangan putra. “Kita sudah menghubungi semua pengprov dan melibatkan mereka dalam persiapan ini. Seperti PSSI, dalam rapat kemarin mereka sudah diwakili Pak Cyprianus dan langsung

+

menunjuk Sugiarto dan Amy Azis sebagai pelatih tim,” ungkap Sugeng seraya mengatakan untuk cabor bolavoli dan sepak takraw akan dilaksanakan di GOR Pangsuma Pontianak. Tenis Lapangan akan digelar di Lapangan Tenis Kartika. Bolabasket di Lapangan Perbasi. Dan sepakbola di Stadion PSP Pontianak. Pengprov PBVSI dan PSSI tidak tahu menahu mengenai kesiapan POR Perbatasan. Kedua induk cabang olahraga ini tidak mengetahui secara pasti kesiapan atlet mereka untuk berlaga pada POR Perbatasan mendatang. Kabid Binpres PBVSI Kalbar Yaman Noeriman dan Wakil Sekertaris PBVSI Kalbar Ibrahim MT mengakui tidak mengetahui secara pasti mengenai kesiapan atlet maupun pelatih jelang POR Perbatasan tahun 2011. Menurut mereka hingga saat ini surat ataupun pemberitahuan mengenai hal tersebut masih belum diterima pihaknya. Hal senada juga diakui PSSI. Menurut Sekertaris Umum PSSI Kalbar Muhammad Husni pihaknya juga belum mendapatkan informasi mengenai hal itu. Dirinya memperkirakan Dispora Kalbar pasti akan memanggil pihaknya untuk mempersiapkan tim sepak bola yang akan diterjunkan dalam lawatan tim asal negeri Jiran malaysia tersebut. Sementara itu sekertaris umum PSTI Kalbar Suko Edi menegaskan Dispora sudah bekerja sama dengan pihaknya untuk mempersiapkan atlet maupun pelatih. (bdi)

Istimewa

PERAK: Cabor pencak silat meraih medali perak di ajang Popnas Riau beberapa waktu lalu. Sayangnya pencak silat hanya sukses di nomor seni gerak ganda, sebaliknya di nomor laga, pencak silat menuai kegagalan.

Pagi Ini Pendaftaran Dibuka Khatulistiwa 240 Cycling Competition PONTIANAK—Setelah pembukaan pendaftaran kejuaraan balap sepeda HUT Kota Pontianak Selasa urung dilakukan, mulai pagi ini, Rabu(11/10) bertempat di Sekretariat ISSI Kalbar, Komplek GOR Pangsuma, Jalan Ahmad Yani Pontianak pendaftaran Kejuaraan Balap Sepeda bertajuk Khatulistiwa 240 Cycling Competition akhirnya dibuka. Diminta kepada para pembalap yang ingin berpartisipasi untuk segera mendaftarkan dirinya. ”Pendaftaran akan kita buka hari Rabu ini, dengan biaya pendaftaran dari Rp15 ribu sampai dengan 30 ribu. Kita harap bagi yang ingin tampil di kejuaraan ini bisa ke sekertariat ISSI Kalbar untuk mendaftar,” ungkap Urai Budianto, Ketua Panitia Pelaksana. Menurutnya, Ada 11 kelas yang akan diperlombakan di ajang ini. Yakni, BMX Pelajar Putra Putri, MTB Master A, MTB Master B, MTB Open, MTB Pemula, Fixie, Onthel, Kriterium Putra dan Putri. ”Memang ada beberapa nomor baru yang kita perlombakan disini, seperti Fixie dan Onthel. Hal itu kita lakukan agar gawe ini berlangsung lebih meriah dengan kehadiran dua komunitas tersebut,” ungkapnya. Dijelaskannya, bahwa ajang ini terbuka untuk umum dan siapapun boleh ikutserta di kejuaraan ini, termasuk bagi pembalap luar Kalbar.

Budianto/Pontianak Post

DILOMBAKAN: Nomor MTB juga turut diperlombakan di ajang Khatulistiwa 240 Cycling Competition 23 Oktober mendatang.

”Memang sengaja kita buka untuk umum, biar kejuaraan ini lebih meriah. Kita juga harapkan seluruh komunitas sepeda bisa hadir untuk menyaksikan gawe ini,” ajak dia. Menariknya, ajang ini juga akan memperebutkan satu unit sepeda MTB persembahan dari Ilham dari

Komunitas Hiper Bike bagi pembalap yang tampil sebagai juara umum. ”Kita juga mengucapkan terima kasih kepada komunitas Hiper Bike, khususnya kepada Bapak Ilham yang sudah mau memberikan satu buah sepeda sebagai hadiah utama,” tandasnya. (bdi)

Diajang Popnas Riau PONTIANAK-Hasil membanggakan ditorehkan atlet-atlet pelajar Kalimantan Barat dalam Pekan Olahraga Pelajar Nasional di Riau 27 September hingga 8 Oktober lalu. Atlet silat Kalbar berhasil menyabet dua medali perak di nomor bergengsi yakni seni gerak ganda. Emas di kedua nomor ini diraih atlet-atlet Bali. Mereka adalah Fitriandi dari SMPN 2 Pontianak dan Rusdiansyah asal SMP Mujahidin. Keduanya turun di nomor seni gerak ganda putra. Sementara di bagian seni gerak ganda putri, perak diraih Fitri Aulia dari SMK 1 Pontianak dan Nurasiah juga dari SMK 1 Pontianak. Sayangnya di nomor laga, Kalbar gagal meraih medali satupun. “Sebenarnya kita lolos di empat kelas. Dua di kelas laga dan dua di kelas ganda. Kelas laga yakni di nomor I putra atas nama Wiratomo asal SMAN 8 Pontianak dan F putri atas nama Dwi Astuti dari SUPM. Tapi keduanya gagal melangkah ke final,” jelas Sutopo, Ketua Harian Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalbar. Namun demikian dengan persiapan yang apa adanya, hasil ini, ungkap Sutopo sudah cukup baik. Apalagi Popnas merupakan ajang nasional bagi para pelajar seluruh Indonesia. “Ini membuktikan bahwa pembinaan terhadap atlet-atlet usia dini di cabor pencak silat sudah cukup baik. Untuk kelas laganya saya berharap pembinaan terhadap atlet-atlet terus ditingkatkan,” ungkapnya. Hasil ini, menurut Sutopo, juga merupakan suatu kebanggaan. Silat menjadi salah satu cabang olahraga yang menghasilkan medali diantara cabor-cabor yang ikut serta di ajang Popnas ini. “Harapan kami agar Dispora lebih memperhatikan cabang olahraga pencak silat, karena saat ini kami tidak memiliki PPLP seperti cabor-cabor lain. Kami harap Dispora segera membentuk PPLP agar pembinaan yang dilakukan IPSI Kalbar semakin gencar,” katanya. Sementara ditanya mengenai Pra PON, Sutopo mengatakan, bahwa tanggal 10 dan 11 Oktober dilakukan seleksi terakhir untuk atlet-atlet yang akan berlaga di Pra PON Bali Januari 2012 mendatang. “Saat ini ada 25 atlet dan mereka akan disaring menjadi 20 atlet yang akan turun di 14 nomor laga dan 6 nomor seni gerak,” ungkapnya. (bdi)

+

+

cmyk


32

TOTAL SPORT

Pontianak Post

Rabu 12 Oktober 2011

Beban Berat Rossi-Hayden PHILLIP ISLAND - Ducati punya rekor hebat di Phillip Island. Sejak 2007 hingga 2010 motor pabrikan Italia itu selalu menang di sirkuit kebanggaan Australia tersebut. Casey Stoner yang membawa Ducati mendominasi. Sekarang, Stoner sudah tidak lagi menunggagi Ducati. Pembalap Australia itu hijrah ke Reps ol Honda. Ducati kini mengandalkan Valentino Rossi dan Nicky Hayden. Sepertinya akan sulit bagi m e re k a m e l a n ju t k a n d o m i na s i Ducati. Jangankan menang, untuk naik podium saja sulit bagi Rossi dan Hayden. Mereka har us b ekerja ekstra keras untuk meraih hasil bagus. Sebab, sepanjang musim ini, performa Ducati yang ditunggangi Rossi dan Hayden jeblok. Lihat saja statistik Rossi dan Hayden. Hanya sekali kedua pembalap itu naik podium. Rossi merasakannya ketika finis pada urutan k e t i ga d i Mo t o G P P ra n c i s d a n Hayden mengecapnya ketika finis pada ur utan ketiga di MotoGP Spanyol. Apalagi, Rossi baru saja mengalami cedera jari setelah mengalami tabrakan pada balapan di MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi (2/10). Cedera yang membuat Rossi tidak bisa turut serta dalam uji coba mesin Ducati GP12 di Jerez, akhir pekan lalu.

Lagipula, Rossi juga tidak punya catatan hebat di Phillip Island dalam beberapa tahun terakhir. Kali terakhir pembalap Italia itu menang di Phillip Island adalah pada 2005. Tapi, Rossi tetap p e rcaya d i r i d i a mampu meraih hasil kompetitif. “Phillip Island tidak terlalu buruk untuk motor saya, jadi saya berharap bisa cepat dan meraih hasil bagus. Sebelumnya, Stoner membuat banyak perbedaan ketika tampil di Phillip Island. Wajar, itu kandangnya, layaknya Mugello bagi saya,” jelas Rossi. Fans berat Inter Milan itu menyatakan, tidak yakin mereka bisa memenangkan balapan dari Honda dan Yamaha yang begitu cepat. Tapi, dia menyakini mereka bisa kompetitif dan mendapatkan hasil yang bagus. Sementara itu, di Phillip Island, Stoner punya peluang mengunci gelar juara dunia musim ini. Sekarang Stoner mengemas 400 poin dan unggul 40 angka atas pembalap Yamaha Jorge Lorenzo yang menguntit ketat di belakangnya. D engan tiga balapan tersisa, maka bila Stoner finis pada urutan pertama di Phillip Island dan Lorenzo gagal naik podium, maka gelar sudah pasti digenggam Stoner. (ham)

Titik Beratkan Multi Even Kido/Hendra Kendurkan Di Perorangan JAKARTA-Dominasi bulu tangkis Indonesia di sektor putra dalam beberapa tahun terakhir terus menurun. Seiring dengan merosotnya prestasi tunggal putra, kini performa ganda putra Indonesia pun menurun terutama pasangan yang kerap diandalkan, Markis Kido/Hendra Setiawan. Ya, dalam beberapa turnamen selama 2011, Kido/ Hendra terlihat kurang greget dan tidak bisa meraih satu

gelar dari super series. Torehan prestasi mereka selama 2011 pun masih kalah dibanding 2010 dimana emas Asian games bisa mereka bawa pulang. Mengomentari kenyataan tersebut, Kido ternyata tidak memungkiri dan mengakui bahwa saat ini permainannya sudah tidak segarang dulu. “Fokus kami sekarang sudah beda. Usaha kami untuk menggapai gelar di kejuaraan tingkat tinggi pun sudah tidak menggebu seperti dulu,” ujarnya saat ditemui, kemarin (11/10). Karena itu, model latihan yang mereka jalani pun sudah tidak sekeras saat masih berada di Pelatnas PB PBSI Ci-

payung dahulu maupun sepanjang 2010. Saat ini, terang Kido, latihan yang dijalaninya sudah mengalami penurunan intensitas Jika dahulu mereka berlatih minimal selama tiga jam tiap kali malkoni latihan pagi atau sore. Maka, selama 2011 ini latihan yang mereka jalani tak lebih dari dua jam di tiap sesinya. Menurut peraih emas Olimpiade Beijing 2008 tersebut, saat ini mereka memilih untuk lebih fokus ke ajang multi even. “Kami sudah tidak mengejar target pribadi lagi seperti dulu. Yang penting bagi kami saat ini untuk bisa membela negara dan bsia menang di SEA Games (XXVI/2011) nanti,” ujar pemain 27 tahun tersebut. Kido/Hendra mencanangkan untuk meraih emas di SEA Games mendatang karena ingin mempertahankan gelar yang mereka raih selama tiga edisi SEA Games terakhir, 2005, 2007, 2009. Kido ingin menggenapi koleksi medali emas SE A Gamesnya menjadi empat keping pada 2011 ini. Terlepas dari SEA Games, Kido menegaskan bahwa dirinya tetap berharap bisa untuk kembali tampil di Olimpiade London 2012 dan mempertahankan emas yang telah mereka dapat. Untuk itu, Kido/Hendra tetap berusaha untuk tampil konsisten di Super Series dan minimal bisa mncapai semifinal untuk mempertahankan posisi mereka di klasemen. “Kami berusaha

mengumpulkan poin, agar tidk terlempar dari ranking delapan besar dunia. Itu jatah posisi minimal jika Indonesia ingin mengrim dua wakil dan kami tetap bisa berangkat,” tandasnya. Sementara itu, pasangan ganda putra pelatnas Mohammad Ahsan/Bona Septano saat ini masih belum bisa menampilkan permainan maksimalnya untuk meraih gelar di level super series. Prestasi terakhir terbaik mereka diukir di ajang Grand Prix Gold. Di super series mereka mentok sampai di partai final dan belum bsai meruntuhkan dominasi ganda Tiongkok, Cai Yun.Fu Haifeng. Dengan kenyataan itu, pelatnas saat ini memang sedang menggodok Ahsan/Bona. Latihan yang keras menurut Bona memang diberikan selema beberap bulan terakhir agar performa mereka berdua bisa terus meningkat. “Kami memang di Push oleh tim pelatih untuk bisa terus membaik dan mencapai prestasi maksimal. Targetnya memang di 2012, kalau 2011 ini kami masih dimatangkan,” ujar Bona. (aam)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.