cmyk
082150002031 085347259955 5
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013 M / 3 Rabiul Awwal 1434 H
Eceran Pontianak Rp. 3.000
PERTAMA T A DAN TERUTAMA T A DI KALIMANTA T N BARAT A
Tingkatkan IPM Kalbar
SELEBRITAS
Cornelis-Christiandy Janji Kerja Maksimal PONTIANAK— Pasangan CornelisChristiandy Sanjaya yang memenangi pilkada pada September 2012 lalu, resmi memimpin Kalimantan Barat mulai 14 Januari 2013. Gubernur dan Wakil Gubernur periode kedua ini, akan
memimpin selama tahun, 2013 sampai 2018. Pelantikan langsung dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mewakili Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, saat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur—Wakil Gubernur (Cornelis-Christiandy Sanjaya) di DPRD Kalbar, Senin (14/1). Ke Halaman 7 kolom 1
DILANTIK LAGI: Keluarga Gubernur Cornelis bercengkrama saat sesi foto di kediaman Gubernur sesaat sebelum dilantik. Cornelis dan Christiandy Sanjaya dilantik untuk kedua kalinya. foto bawah : Iringan rombongan menuju gedung DPRD Kalbar dan antusias masyarakat melihat prosesi paripurna.
Aura Kasih
Rahasiakan Pacar PASHA A ‘Ungu’, Ariel ‘Noah’, Mike Lewis dan Rezky Aditya hanya segelintir nama lelaki yang sering dikait-kaitkan dengan Aura Kasih. Namun penyanyi dan pesinetron seksi itu malah mengaku sudah punya kekasih sendiri. Sayang, Aura belum mau mengungkapkan identitas kekasih barunya itu. Dia juga tak menyebutkan sudah berapa lama
HARYADI/PONTIANAK POST
Ke Halaman 7 kolom 5
Oleh DAHLAN ISKAN Menteri BUMN U
(41)
Mulai Pencurian Teknologi sampai Cara Mengemudi (-2-habis)
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
Mobil Listrik Harus Jaya
MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST
20 Anggota Dewan Boikot Paripurna
SAYA sendiri saat itu lagi keliling hutan jati milik BUMN di Randublatung, Blora, dan Purwodadi. Saya sedang mendesain pola kemitraan antara Perum Perhutani dan masyarakat miskin sekitar hutan. Saya bermalam di Semarang. Karena mau pulang ke Magetan, saya harus lewat Solo. Karena itu, saya minta Tucuxi disiapkan di Solo untuk saya coba lewat medan yang berat. Itu penting karena uji coba selama ini baru
Tak Hadiri Sidang, Protes Protokoler Acara PONTIANAK—Kali pertama terjadi di Kalimantan Barat. Sidang Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur—Wakil Gubernur (Cornelis-
Ke Halaman A4 kolom 1
Christiandy), Senin (14/1) “diboikot” sejumlah anggota DPRD Kalbar. Dari 55 wakil rakyat yang ada di dewan provinsi itu sekira 20 kursi dewan kosong. Pemicunya ditengarai lantaran terjadi ketidakk sepahaman anggota dewan terhadap yang telah disusun protokoler tersebut. Ke Halaman A4 kolom 5
MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST
Ke Halaman 7 kolom 5
Ke Halaman 7 kolom 1
Ke Halaman 7 kolom 5
Pengukuhan Dewan Pengurus Pusat MABM Kalbar Periode 2012-2017
Siapkan Warisan Budaya bagi Penerus Melayu Dentuman suara lima meriam di Rumah Adat Melayu Jalan Sultan Syahrir menandakan resminya 204 orang pengurus Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalimantan Barat. Berbagai cita-cita yang ingin dicapai guna melestarikan kebudayaan Melayu di Kalimantan Barat pun siap dilakukan, oleh Chairil Effendi bersama kepengurusanya. HARYADI/PONTIANAKPOST
ADONG EKO, Pontianak Online: http://www.pontianakpost.com/ cmyk
SENIN (14/1) pukul 20.00 malam, sejumlah orang berpakaian khas Melayu, yakni pakaian Teluk Belanga memadati Rumah Melayu. Tokoh Melayu, Pemuda Melayu di sana adalah untuk menghadiri pengukuhan Dewan Pengurus Pusat MABM Kalimantan Barat periode 2012 hingga 2017. Berbagai penampilan untuk memeriahkan kegiatan organisasi budaya itu pun digelar, mulai dari taria khas melayu, lagu melayu, hingga tak kalah seru bunyi dentuman lima meriam yang terletak tepat di samping Rumah Melayu. Chairil Effendi, adalah Ketua Umum MABM Kalimantan Barat. Beliau melanjutkan kembali masa jabatannya. Ditanggannya, banyak program-program yang akan dilak
PENGUKUHAN: Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar mengelar acara pengukuhan pengurus baru masa bakti 2012-2017 di Rumah Adat Melayu Pontianak, Senin (14/1)
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000
Ke Halaman A4 kolom 5
Jawa Pos Group Media
cmyk
opini
2
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Kalbar Harus Dibantu Menemukan Jati Dirinya
Putusan Angie dan Misteri”Ketua Besar” Editorial PENGADILAN tipikor akhirnya menjatuhkan hukuman empat tahun enam bulan kepada Angelina Sondakh (Angie). Politikus Partai Demokrat itu terbukti menerima suap dalam mengurus anggaran proyek di Kemendiknas dan Kemenpora. Uang suap yang diterima Rp 15 miliar dari total Rp 32 miliar sesuai dakwaan jaksa. Putusan tersebut makin menambah daftar politisi, khususnya mantan anggota Banggar DPR, yang masuk penjara karena terjerat kasus korupsi. Sebelumnya, tercatat mantan anggota Banggar DPR Wa Ode Nurhayati (PAN) dihukum enam tahun penjara karena terbukti menerima suap DPID dan melakukan pencucian uang. Kolega Angie di Partai Demokrat, M. Nazaruddin, lebih dahulu masuk penjara dengan dihukum 4 tahun 10 bulan dalam kasus suap proyek pembangunan wisma atlet SEA Games. Banyak yang menganggap bobot hukuman Angie terlalu ringan. Hukuman itu tidak setimpal dengan perbuatan Angie yang menerima suap dalam
Pontianak Post
penganggaran proyek pemerintah. Utamanya dampak yang ditimbulkan dari perbuatan tersebut. Salah satunya, citra DPR makin runtuh karena makin tidak dipercaya rakyat. Anggota DPR yang seharusnya menjadi teladan justru melakukan praktik korupsi. Meski demikian, kita salut dengan putusan hakim. Salah satunya, isi amar putusan hakim mengakui adanya percakapan melalui Black-Berry Messenger (BBM) antara Angie dan pihak lain, khususnya saksi kunci Mindo Rosalina Manulang alias Rosa. BBM tersebut muncul melalui BlackBerry (BB) dengan PIN yang sama dengan yang digunakan Angie untuk berkomunikasi dengan Mindo Rosalina Manulang dan Dirjen Dikti Kemendiknas Haris Iskandar. Percakapan lewat BBM antara Angie dan Haris dicetak dan dijadikan bukti di sidang. Menurut hakim, sesuai dengan UU tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), salinan percakapan tersebut sah dan bisa menjadi barang bukti di sidang. Angie selama ini menolak mengakui adanya percakapan BBM tersebut karena saat itu tidak pernah memiliki BB. Sangka-
lan Angie itulah yang membuat jalannya persidangan menjadi bertele-tele dan membikin jengkel majelis hakim. Namun, hakim tidak larut dengan alibi Angie dan melakukan serangkaian terobosan. Angie sendiri pantas tidak pernah melakukan percakapan BBM. Sebab, jika saja Angie mengakui adanya BBM tersebut, akan terbongkar borok-borok elite Partai Demokrat. Termasuk sepak terjang Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang diduga ikut merekayasa proyek pembangunan sport center Hambalang. Seperti diketahui, dalam BBM tersebut muncul istilah ”ketua besar” yang ingin makan ”apel malang” dan ”apel washington”. Istilah apel malang dan apel washington merujuk pada uang rupiah dan dolar. Sedangkan istilah ketua besar selama ini masih menjadi misteri. Kini tindak lanjut dari terobosan hakim itu ada di tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga superbodi tersebut harus mampu bertindak tegas untuk menguak misteri ”ketua besar” yang diyakini menjadi sutradara dalam skandal korupsi proyek di Kemendiknas dan Kemenpora tersebut. (*)
“MALAM hari ketika sudah kembali di Dukuh Paruk, aku berdiri tanpa teman di luar rumah. Sekelilingku adalah tanah air yang kecil dan sengsara…. Sekelilingku adalah Dukuh Paruk yang sedang lelap dalam gubuk-gubuk ilalang, Dukuh Paruk yang sejak kelahirannya tak pernah mampu menangkap maksud tertinggi kehidupan. Tanah airku yang kecil tak pernah sungguh-sungguh mengembangkan akal budi sehingga tidak tahu bahwa dia seharusnya menyingkirkan kurap dan cacing yang menggerogoti anak-anak, serta kebodohan yang hanya membawa kemelaratan turuntemurun. …. Sementara aku berdiri di punggung Dukuh Paruk yang tua dan masih naif, langit di atasku kelihatan bersih. Hanya kabut yang gaib, dan baru kasatmata setelah dia membuat jantera bianglala di sekitar bulan. ….Bulan berkalang bianglala di atas sana kuanggap sebagai sasmita bagi diriku sendiri, untuk mengambil wilayah kecil yang terkalang sebagai sasaran mencari makna hidup. Dukuh Paruk harus kubantu menemukan dirinya kembali, lalu kuajak mencari keselarasan di hadapan Sang Wujud yang serba tanpa batas.” Penggal tulisan ini merupakan kutipan dari halaman terakhir buku Ronggeng Dukuh Paruk-nya Achmad Tohari (2003). Dalam buku itu diceritakan perjalanan panjang Rasus, pemuda Dukuh Paruk, dalam mencari makna hidupnya. Setelah puas mengembara dari pekerjaan yang satu ke pekerjaan yang lain, dan terakhir sebagai anggota TNI, ia kembali ke kampungnya lagi. Saat itu ia baru sadar bahwa kampungnya, Dukuh Paruk tidak mengalami perkembangan yang berarti. Justru sebaliknya, Dukuh ini masih tidur lelap dalam kebodohan dan kemelaratannya. Sehingga, cacing dan kurapnya pun tidak tidak mampu disingkirkannya. Karena itu, pemuda rasus memutuskan untuk membantu Dukuh Paruk menemukan jati dirinya. Kiranya tidak berlebihan jika Dukuh paruk itu juga merupakan gam-
oleh Leo Sutrisno
baran nyata dari wilayah Kalimantan Barat yang masih tertidur lelap dalam kebodohan dan kemelaratan. Memang di stau pihak pembngunan telah lama berlangsung. Tetapi, apakah pembangunan ini sudah dirasakan secara merata bagi seluruh masyarakat Kalimantan Barat masih terbuka untuk diperdebatkan secara panjang lebar. Ada baiknya bila kita ‘melompat’ pagar mengintip keadaan di tetangga sebelah. Begitu melewati batas Negara, semua sudah berubah. Jika di wilayah kita, pemandangan rumah mewah berdiri tegak dikelilingi gubug-gubug beratap daun rumbia merupakan hal yang biasa, di seberang sana disodori perkampungan dengan bangunan rumah-rumah yang kurang lebih sama. Rumah semen, lantai satu atau dua dengan garasi yang terbuka. Jika di halaman sejumlah rumah Kalimantan Barat berjajar tiga – empat mobil dengan merk dan warna yang mewah, maka di garasi mereka paling banyak hanya ada dua mobil (sedan) warna putih. Tidak ada yang lain. Keadaan bangunan sekolah juga tampak kontras. Di wilayah kita masih mudah ditemukan bangunan sekolah yang bercat kusam, dengan halaman bersemak atau tanah becek maka di sebelah sana besar bangunan yang kurang lebih sama dengan halaman parkir yang luas, rindang dan terpelihara. Kondisi jalan juga setali tiga uang. Naik mobil Pontianak – Entikong tanpa henti membuat banyak orang mabuk karena bagi naik kerbau lari. Pembaca yang pernah merasakan naik kerbau berlari tentu dapat membedakannyanya dengan naik kuda yang juga berlari. Banyak lobang jalan yang menganga. Sebaliknya, di seberang sana mulus dan licin. Kita dapat tertidur lelap dalam perjalanan Entikong-Kucing. Keberadaan selokan di kanan kiri jalan pun nyata berbeda. Selokan
kanan kiri jalan wilayah kalimantan Barat jarang terpelihara. Akibatnya, jika hujan air melimpah di badan jalan. Di seberang, hampir tidak terlihat selokan semen yang berada di kaman kiri jalan yang mampet. Air mengalir lancar. Gubernur Cornelis dan Wakilnya yang baru saja dilantik tentu tahu keadaan semacam ini. Masa jabatan kedua sebaiknya diarahkan pada pembersihan wilayah ini dari ’cacing’ dan ’kurap’. Masyarakat Kalimantan Barat mesti dibangunkan dari tidur lelapnya. Masyarakat Kalimantan Barat harus diajak dan dibantu menemukan jati dirinya. Mengapa perlu dilakukan? Dewasa ini masyarakat Kalimantan Barat mengalami berbagai transisi. Di antaranya transisi sosio-agama, sosio-budaya, sosio-ekonomi, politik-ketatanegaraan serta kemajuan teknologi transportasi dan telekomunikasi. Masayarakat Kalimantan Barat juga sedang mengalami pergeseran pola hidup dari kehidupan pinggir sungai ke kehidupan pinggri jalan raya, dari kehidupan homogen ke kehidupan heterogen. Akibatnya, banyak warga Kalimantan Barat yang mengalami kevakuman moral. Moral lama (tradisional/agraris) telah ’dibuang’ dan moral modren (industrialis) belum dimiliki. Banyak orang kehilangan pedoman hidupnya. Gubernur Cornelis dan Wakil Gubernur Christiandy mesti menangani masalah ini dalam porsi yang cukup besar. Warga Kalimantan Barat mesti dibimbing untuk menyingkirkan ‘cacing’ dan ‘kurap’ yang membuat mereka tetap ‘melarat’ dan ‘bodoh’. Warga Kalimantan Barat musti diajak untuk menjadi manusia yang berkepribadian moral yang kuat sehingga mereka tidak mudah larut menjadi ‘cacing’ dan ‘kurap’ yang hanya akan menggerogoti dirinya sendiri. Warga Kalimantan Barat mesti dibantu mengembangkan akal budinya untuk menemukan makna hidup yang tertinggi, yaitu keselarasan dengan Sang Wujud. Semoga!**
Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
cmyk
pontianak bisnis
cmyk
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
3
lokomotif kemajuan ekonomi kalbar
Anggaran Kelistrikan Terserap 44 Persen Menjadi Developer JAKARTA - Penyerapan anggaran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sepanjang tahun 2012 hanya mencapai 58,4 persen, atau terburuk kedua setelah Kementerian Perumahan Rakyat. Hal itu disebabkan banyak proyek kelistrikan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang tidak berjalan alias mangkrak. “PLN sudah pernah ditegur. Tetapi perkembangannya tetap saja. Terus terang kami ingin publik mengetahui akar permasalahan yang sebenarnya
sampai penyerapan anggaran menjadi rendah,” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian ESDM, Waryono Karno, kemarin. Selaku penyelenggaran Anggaran, Kementerian ESDM dianggap bertanggung jawab terhadap hal itu.Dalam laporan realisasi anggaran Kementerian ESDM tercatat program listrik nasional diberi alokasi anggaran Rp6,5 triliun. Namun oleh PLN hanya terserap Rp2,9 triliun, atau 44 persen saja. Karena hal itulah, lanjut Waryono, angka serapan anggaran di Kementerian ESDM
menjadi sangat rendah,”Jelas citra Kementerian ESDM yang dirugikan,” tukasnya. Program listrik nasional sepanjang tahun 2012 disebar dalam tujuh satuan kerja Unit Induk Pembangunan (Satker UIP) yang meliputi pembangunan jaringan Jawa-Bali, pembangkit dan jaringan Nusa Tenggara, jaringan Sumatera I, jaringan Sumatera II, pembangkit dan jaringan Kalimantan, pembangkit Sulawesi, Maluku dan Papua serta jaringan Sulawesi, Maluku dan Papua. Beberapa proyek yang ter-
bengkalai diantaranya pembangunan empat Gardu Induk (GI) seperti GI Galang (275 KV) dan GI Sarulla (275 KV) untuk wilayah Sumatera, GI Lengkong (500 KV) di Jawa dan GI Wotu (275 KV) di Sulawesi. Akibatnya, distribusi listrik wilayah tersebut masih berpeluang mengalami gangguan,”Itu untuk menopang distribusi listrik ke daerah,” terangnya Menurut Waryono, gagalnya eksekusi sejumlah proyek kelistrikan sangat berimbas terhadap penyerapan anggaran
c
cmyk
m
y
k
Kementerian ESDM. Pasalnya, sebagian besar anggaran ESDM memang dialokasikan untuk proyek listrik nasional di PLN. Ketika proyeknya macet, imbasnya kena juga Kementerian ESDM. Sebenarnya ini bukan sepenuhnya salah kita karena pelaksana di lapangan itu PLN,” tegasnya Dia merasakan ketidakadilan karena selama ini, Kementerian ESDM telah bekerja maksimal sesuai ketentuan, bahkan sejumlah penghargaan juga berhasil diraih. (wir)
Tak Harus Bermodal Besar PONTIANAK—Ketua Developer Property Indonesia Miftachul Amin menegaskan, menjadi seorang developer tidak harus punya modal besar seperti yang dibayangkan banyak orang selama ini. “Untuk menjadi developer itu, tak harus menunggu mengumpulkan modal hingga mili-
aran,” ujarnya usai Seminar Developer Property Indonesia yang dilaksanakan di Hotel Santika Pontianak, baru-baru ini. Menurut Miftachul, keputusan untuk terjun dalam bisnis ini ada di tangan peserta sendiri. Biaya yang dikeluarkan tidak akan membuat hidup sengsara. Malah sebaliknya, akan membuat peserta punya potensi untuk mendapatkan pemasukan lebih besar. “Lalu apakah Anda sebagai peserta tetap hanya menjadi penonton? Apakah Anda bisa tidur nyenyak malam ini, jika mengetahui peluang ini. Apakah hanya jadi penonton,” tanya Miftachul. Dijelaskannya, untuk workshop developer property Indonesia, tidak jarang diikuti oleh orang yang sudah terjun di dunia developer. Nyatanya, mereka pun tetap memberikan apresiasi yang bagus saat workshop. Paparan materi workshop mencakup teknik indentifikasi lahan, analisis kelayakan lahan, analisis bisnis, seni negosiasi, identifikasi legalitas, perjanjian jual beli, perencanaan dan perizinan, perbankan, dokumen proyek, flowchart management, strategi keuangan, strategi penjualan, strategi promosi, dan perpajakan. (air)
Parfum Aroma Pizza
Tahukah
4
Anda?
F I G U R E
Pontianak Post Selasa 15 Januari 2013 tahun lalu. Dia lantas menunjukkan foto-foto makanan hasil jepretan kameranya. Di layar iPad-nya tampak foto berbagai makanan. Antara lain, steak, rainbow cake, serta fish and chips nan cantik dan bikin liur menetes. Melanie menekuni dunia fotografi makanan karena dia seorang pencinta makanan dan gemar mencoba makanan-makanan baru. Itulah yang akhirnya membuat dia mengalokasikan waktu khusus untuk membikin portofolio food photography. Koleksi foto makanan dibuat saat perempuan kelahiran Dammam, Arab Saudi, 18 Mei 1984, itu masih tinggal di Melbourne, Australia. Lulusan Jurusan Fotografi Royal Melbourne Institute of Technology (RMIT) University, Melbourne, itu tinggal di Negeri Kanguru sejak masih SMA dan baru kembali ke Jakarta tahun ini. Fotografi makanan di negara benua tersebut memang lebih berkembang daripada di Indonesia. Karena itu, Melanie juga sempat berkarya di sana. Job pertamanya sebagai fotografer makanan datang dari majalah online bernama Est Magazine. Namun, dia merasa harus kembali ke Indonesia dan mengembangkan kemampuannya di tanah airnya. Lagi pula, masyarakat di Indonesia mulai mengapresiasi dunia kuliner. Indikasinya, banyak tayangan kuliner di televisi plus muncul banyak chef selebriti. Ditambah lagi munculnya banyak resto yang tak hanya mementingkan rasa semata, tapi juga memperhatikan faktor art. ”Dunia fotografi makanan memiliki masa depan cerah di Indonesia. Itu sudah mulai terlihat sekarang,” urainya. Walau masih terhitung baru menekuni dunia pemotretan makanan di Indonesia, Melanie mengatakan bahwa dirinya sudah menerima job cukup banyak. Antara lain, job untuk keperluan pembuatan buku resep dan advertising. Dalam foto-fotonya, Melanie ingin menampilkan makanan yang fresh dan tampak natural. Untuk itu, dia memerlukan bantuan seorang food stylist untuk mendapatkan presentasi foto makanan yang sesuai dengan keinginannya. Salah seorang food stylist yang kerap bekerja sama dengannya adalah Yuda Bustara dari Tree Food Concept. Namun, sebagai seorang fotografer profesional, Melanie juga dituntut untuk tetap fleksibel.
Gado-gado Paling Susah Difoto MEMOTRET makanan butuh keahlian khusus. Tak hanya teknik prima, jiwa seni dan pengetahuan tentang makanan juga mutlak diperlukan. Hal itu diungkapkan Melanie Tanu Setiawan, perempuan yang menekuni profesi food photographer. Dia terjun ke bidang tersebut karena cinta terhadap dunia fotografi plus kuliner. ”Saya baru fokus memotret makanan sejak awal 2011. Sebelumnya fotografi general saja dan digital imaging,” ungkapnya menjawab Pontianak Post (Jawa Pos Group, red) kala ditemui di Hotel Formule 1, Menteng, Jakarta Pusat, akhir
C
m
y
k
Senang dengan aroma khas pizza hangat yang baru dibuka dari kardusnya? Silakan order parfum yang dirilis tim iklan Pizza Hut Kanada ini. Ide berawal dari pertanyaan iseng di Facebook, ”Sukakah Anda dengan aroma pizza yang baru dibuka?” Ternyata, responsnya bagus dan tim ad pun akhirnya merealisasikan. Sebelumnya, pada 2008, Burger King meluncurkan parfum The Flame by BK dengan aroma daging rebus.
Terkadang ada klien yang tidak menyewa jasa food stylist karena bujet yang minim sehingga Melanie harus berimprovisasi sendiri demi hasil foto yang diinginkannya. Berdasar pengalamannya memotret makanan, ada sejumlah makanan yang susah digambarkan dengan cantik
dalam foto. ”Makanan berwarna cokelatsepertigado-gadoatausate susah dipotret. Hasil fotonya, makanan terlihat tidak terlalu enak,” ucapnya. ”Untuk mengakalinya, bisa memisah bumbunya atau bermain dengan garnish,” terang dia. (m dinarsa kurniawan/ c11/any)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
SHOW
SELEBRITAS
5
Menang Berkat Simon LOS ANGELES—Oh my God, oh my God, oh my God. Tiga kata itu spontan meluncur dari mulut Adele ketika diminta naik panggung untuk menerima Golden Globes Minggu lalu (13/1). Penyanyi asal Inggris tersebut meraih piala melalui kategori soundtrack terbaik. Dia menulis lirik sekaligus menyanyikan Skyfall yang menjadi
soundtrack film terbaru James Bond yang berjudul sama. “Saya tidak menyangka. Saya tadi pergi ke sini hanya untuk nongkrong bersama teman saya, Ayda (Ayda Field, istri penyanyi Robbie Williams, Red). Kami baru saja menjadi ibu,” ucap perempuan yang melahirkan bayi laki-laki Oktober tahun lalu itu seperti dikutip Daily Mail,
kemarin. Dalam kategori tersebut, Adele berhasil mengalahkan Taylor Swift (Safe & Sound-The Hunger Games), Jon Bon Jovi (Not Running Anymore-Stand Up Guys), dan Keith Urban (For You-Act of Valor). Penyanyi 25 tahun itu tidak menyangka bisa mendapat penghargaan. Sebab, awalnya dia enggan mengerjakan proyek tersebut. “Saya sedang hamil dan emosional,” ucapnya. Namun, sang suami, Simon Konecki, terus meyakinkannya. Hasilnya, hanya beberapa hari dirilis, lagu itu menduduki po-
sisi lagu yang paling banyak diunduh di iTunes dan sekarang memenangi Golden Globes. “Terima kasih Hollywood Foreign Press. Saya tidak pernah menyangka akan mengucapkannya,” tegasnya. Hollywood Foreign Press Association (HFPA) adalah organisasi di balik acara tahunan yang memberikan penghargaan untuk insan perfilman layar lebar dan televisi. Meski HFPA berpusat di AS, tidak sedikit aktor atau aktris Inggris yang meraih penghargaan tersebut. Penyanyi yang bernama lengkap Adele Laurie Blue Adkins itu
menyebut, kemenangannya ditujukan kepada anak laki-laki hasil hubungannya dengan Simon. Hingga sekarang, nama bocah yang diperkirakan berusia tiga bulan tersebut belum dipublikasikan. “Itu hal
yang personal. Saya masih ingin menikmati kebersamaan saya dengannya,” tegasnya. Ini bukan piala pertama yang diterima Adele di lingkungan selebriti Hollywood. Tahun lalu dia berhasil mem-
bawa pulang enam Piala Grammy sekaligus berkat albumnya, 21. Album yang sama tercatat sebagai album terlaris di AS selama dua tahun berturut-turut pada 2011 dan 2012. (c8/any) SOUNDTRACK TERBAIK: Adele bersama piala Golden Globes yang diraihnya melalui kategori soundtrack terbaik. AFP PHOTO/ROBYN BECK
Daftar Pemenang Golden Globe Awards 2013 Film - Film Terbaik: Argo - Film Musikal atau Komedi Terbaik: Les Miserables - Aktor Drama Terbaik:
Daniel Day-Lewis (Lincoln) - Aktris Drama Terbaik: Jessica Chastain (Zero Dark Thirty) - Sutradara Terbaik: Ben Affleck (Argo) - Aktor Musikal atau Komedi Terbaik:
Hugh Jackman (Les Miserables) - Aktris Musikal atau Komedi Terbaik: Jennifer Lawrence (Silver Linings Playbook) - Aktor Pendukung Terbaik: Christoph Waltz (Django Unchained) - Aktris Pendukung Terbaik: Anne Hathaway (Les Miserables) - Film Berbahasa Asing Terbaik:Amour - Film Animasi Terbaik: Brave - Skenario Terbaik: Quentin Tarantino (Django Unchained) - Musik Terbaik: Mychael Danna (Life of Pi) - Soundtrack Terbaik: Skyfall (Musik dan Lirik oleh Adele dan Paul Epworth) Televisi - Serial Drama Terbaik: Homeland - Serial Musikal atau Komedi Terbaik: Girls - Aktris Drama Terbaik: Claire Danes (Homeland) - Aktor Drama Terbaik: Damian Lewis (Homeland) - Aktris Musikal atau Komedi Terbaik: Lena Dunham (Girls) - Aktor Musikal atau Komedi Terbaik: Don Cheadle (House of Lies) - Miniseri Terbaik: Game Change - Aktris Miniseri Terbaik: Julianne Moore (Game Change) - Aktor Miniseri Terbaik: Kevin Costner (Hatfields & McCoys) - Aktris Pendukung Miniseri Terbaik: Maggie Smith (Downton Abbey) - Aktor Pendukung Miniseri Terbaik: Ed Harris (Game Change)
C
M
Y
K
6
PARLEMENTARIA DPRD KALBAR
Pontianak Post Selasa 15 Januari 2013
Cornelis-Christiandy Siap Tingkatkan IPM Kalbar
+
PARIPURNA ISTIMEWA: Kantor DPRD Provinsi Kalbar menjadi saksi acara Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur-Wakil Gubernur Kalbar periode 2013-2018.
KEPALA Daerah Provinsi Kalimantan Barat terpilih, Cornelis berjanji untuk membangun Kalbar lebih baik, lebih matang, lebih maju dan lebih bersaing dengan provinsiprovinsi lain di Indonesia. ”Pertama-tama yang mau saya sampaikan kepada masyarakat Kalbar yang telah memberikan amanah dan percaya kepada saya adalah ucapan terima kasih. Saya berjanji akan melaksanakan dengan sebaikbaik mungkin. Kemenangan ini bagi saya adalah kemenangan rakyat Kalbar,” kata Gubernur terpilih diwawancarai usai mengikuti Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Kepala Daerah terpilih periode 2013-2018 di Pontianak. Kata dia, dengan kemenangan ini, ia ingin mengajak kepada Calon Gubernur yang bersaing dengannya di Pilgub Kalbar beberapa waktu lalu untuk terus membangun Kalbar lebih baik. ”Tugas kita dan tidak pernah berhenti adalah bersatu membangun Kalbar bersama. Sebab, tanpa kebersamaan sebuah daerah tidak akan pernah maju,” tuturnya.
Disinggung mengenai persoalan indeks pembangunan manusia (IPM) Kalbar ? Cornelis berjanji untuk terus berupaya membenahinya. ”Soal IPM, mari kita bekerja bersama-sama untuk meningkatkannya,” ujarnya. Sementara Christiandy mengatakan memang banyak program prorakyat yang harus terus disosialisasikan kepada masyarakat Kalbar. Terkait soal IPM Kalbar yang rendah, Wagub terpilih ini tidak menampiknya. ”Itu akan menjadi prioritas kita. Namun kita bekerja secara bersama juga harus melalui sinerginitas juga,” katanya. Ia mengatakan persoalan IPM di Kalbar juga tidak terlepas peranan pemerintah tingkat Kabupaten/Kota di Kalbar. Persoalan pendidikan, kesehatan dan perekonomian rakyat dapat berjalan beriringan jika dilakukan secara bersama-sama. ”Yang pasti untuk meningkatkan derajat kesehatan, pendidikan dan perekonomian rakyat adalah bekerja bersama. Itu intinya,” ucapnya. (den)
+
Mendagri: Harus Dukung Gubernur Terpilih PASANGANCornelis-Christiandyyangmemenangipilkada pada bulan September 2012 lalu, secara resmi memimpin Kalbar sejak tanggal 14 Januari 2012. Gubernur—Wakil Gubernur periode kedua ini, akan memimpin Provinsi Kalimantan Barat dari tahun 2013 sampai 2018. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi yang memimpin upacara pelantikannya. Gamawandalamkatasambutannyadihadapantamu-tamu penting menuturkan terpilihnya pasangan Cornelis—Christiandy dengan dukungan suara lebih dari 52 persen menunjukkan besarnya legitimasi pasangan ini. Ini berarti tingkat kepercayaanmasyarakatKalbar terhadap pasangan ini, cukup tinggi. Artinya dukungan harus pula berbanding lurus dengan tingkatkepercayaanmasyarakat selama lima tahun. Dilantiknya pasangan Corr nelis—Christiandy, katanya, mulai saat ini Gubernur dan Wakil Gubernur adalah milik masyarakatKalbar.Kepadaparr pol pengusung dan tim sukses yang sudah berhasil mengantarkan keduanya menjadi kepercayaanmasyarakatKalbar, harusterusmendorongtercapainyacita-citakeduanya.Visidan misi keduanya harus didorong demimewujudkanKalbarlebih baik.“Artinyajangandirongrong terus. Biarkan mereka bekerja bagi rakyat Kalbar,” ucapnya. Sebab,lanjutnya,dibeberapa daerah di Indonesia tim sukses kadang tidak berhenti. Mulai saat pelantikan sampai lima tahun kepemimpinan, kerap pasangan Gubenur dan Wakil Gubernur dibuat kerepotan. Timsuksessudahwaktunyamenyerahkan amanahnya kepada calonpemimpinmasyarakatini. ”Entah yang memilih ataupun tidak, biarkan visi-misi Kalbar bersatu diteruskan,” ungkap dia. Disatu sisi Gamawan juga meminta Pemerintah Daerah sebagai sub koordinasi dari Pemerintah Pusat saling bekk erjasama. Sinergitas dalam setiappencapaiannegaraharus diwujudkan. Fungsi Gubenur sebagaiwakilpemerintahpusat di daerah harus didengarkan. Makanya kepada Bupati atau
+
Walikota se provinsi melihat peranan Gubenur secara lebih luas. ”Gubenur itu sabagai jembatan antara Pemkab dan Pempus. Maka jalinlah sinerginitas,” kata dia. Jika sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/ kota tidak terwujud, maka sulit wujudkan kesejahteran di Kalbar. Itu karena sebagian kewenangan ada di Gubenur dan sebagian lagi berada di Bupati/Walikota. Lebih lanjut dikatakannya sebagai provinsi terluas Kalbar merupakan provinsi yang sangat luas. Dengan berbagai potensi alam, pertambangan, perkebunan, laut dan lain sebagainya haruslah mampu dimanfaatkan optimal. Jika dikeloladenganbaik,tentuakan menjadi sumber peningkatan kesejahteraan masyarakat. Terr lebih penduduk Kalbar belum terlalu banyak diperkirakan sekitar 4,5 juta jiwa. “Peluang pengembangan Provinsi Kalbar kedepannya akan sangat luar biasa. Dengan kerjasama yang baik antara Gubernur-DPRD dan Gubenur-Bupati-Walikota bisa menyukseskan pembangunan di Kalbar,” ucapnya. ”Dan jalan yang sudah dirintis selama 5 tahun pertama sudah terasa manfaatnya. Lanjutkan komitt men tersebut,” timpal dia. Meski begitu, dalam kata sambutannya Gamawan Fauzi juga meminta pasangan petahana atau incumbent memperbaiki kualitas tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Provinsi Kalbar ternyata berada dibawah tingkat nasional. Begitu pula dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia. ”IPM Kalbar masih dibawah rata-rata nasional. IPM Kalbar diakumulasikan adalah 69. Sementara tingkat nasional sendiri sudah 72. Dan di tingkat provinsi sendiri justru berada di peringkat28.Iniharusdirubah,” ucapnya. Bagaimana cara memajukannya ? Gamawan terus mendorong perbaikan kualitas pendidikan, peningkatkan kesehatan warga dan memajukan usaha ekonomi keraykyatan tidak berhenti diperjuangkan. ”Jangan diperlambat. Saatnya pemerintahmerubahmindseat itu,” ucapnya. (den)
TARIAN ADAT: Rapat Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur-Wakil Gubernur Kalbar periode 2013-2018 disambut dengan tarian adat.
MENDAGRI DISAMBUT: Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi disambut dengan tarian khas minang yang dibawakan anak-anak Sanggar di Kalbar. Kemudian acara sekapur sirih tanda ucapan selamat datang di Bumi Borneo Kalbar disampaikan kepada Mendagri.
PELANTIKAN: Gamawan Fauzi memimpin acara pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih periode 2013-2018. Kemudian dilanjutkan dengan penandatangan oleh Gubernur Cornelis dan Wakil Gubernur Christiandy Sanjaya.
+ POTONG BAMBU: Gubernur terpilih Cornelis memotong bambu sebelum acara paripurna istimewa.
PENDUKUNG: Gubernur Kalbar terpilih Cornelis bersama istri disambut pendukungnya.
BERFOTO BERSAMA: Gubernur-Wakil Gubernur terpilih bersama istri berpose bersama seusai acara.
UCAPKAN SELAMAT: DPRD Provinsi Kalbar memberikan ucapan selamat kepada Gubernur-Wakil Gubernur terpilih seusai acara.
DPR RI Minta Fokus IPM Kalbar PELANTIKAN Gubernur—Wakil Gubernur Kalbar periode kedua (2013-2018) oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi tidak lepas dari saran, usulan dan masukan kepada pemimpin terpiulih. Para wakil rakyat di DPR RI mengingatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai harga mati untuk perbaikan Kalbar di masa depan. Zulfadhli anggota DPR RI dapil Kalbar menuturkan IPM sangat menentukan arah daerah Kalbar kedepan. ”Apalah artinya, kalau nilai IPM Kalbar rendah. Itu berarti ada hubungan dengan derajat kesehatan, perbaikan ekonomi kerakyatan dan terutama pendidikan di Kalbar,” katanya, Senin (14/1). Menurutnya kalau pembinaan pendidikan di Kalbar gagal, maka secara tersirat Kalbar dianggap tidak bisa menyiapkan masa depannya.
Diharapkan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih Cornelis-Christiandy lebih memprioritaskan pendidikan lima tahun mendatang. “Pertama, menyangkut alokasi anggaran pendidikan minimal 20 persen dari nilai APBD. Soalnya meskipun alokasi di APBD mencapai 20 persen, namun lebih kepada cakupan gaji, honor dan pendapatan gaji para guru. Sementara program peningkatkan kualitas pendidikan di daerah pedalaman itu belum sinergis,” ucapnya. “Belum lagi kita bicara soal buta aksara di tingkat daerah,” timpal dia. Kedua, sambungnya, peningkatkan kualitas tenaga guru dengan kekurangan tenaga guru di wilayah terpencil harus dapat diatasi. Jangan sampai nasional terus mencatat IPM Kalbar rendah salah satunya karena persoalan pendidikan di Kalbar. ”Kalau sudah
menyangkut pendidikan, berarti sudah berat. Soalnya provinsi di Indonesia terus konsen dan serius memperbaiki kualitas pendidikan,” ujarnya. Sukiman, anggota DPR RI lainnya menjabarkan apa yang dikatakan Mendagri menyangkut persoalan IPM Kalbar harus menjadi PR besar kepala daerah terpilih. Tidak ada pilihan lain dengan luasan wilayah Kalbar yang besar ini. Jawabannya adalah perbaikan tiga leading sektor dari pendidikan, kesehatan dan peningkatan ekonomi kerakyatan. “Tiga ini kuncinya,” katanya. Disamping itu, luasnya wilayah di Kalbar dan ruwetnya persoalan perbatasan, sudah saatnya jadi bahan bersama. Proses pemekaran Provinsi Kapuas Raya (PKR) dalam rangka percepatan pembangunan dan C
cmyk
M
Y
K
memperkecil rentang kendali harus terjadi. Dengan demikian kue pembangunan akan dibagi rata. ”Pemekaran akan menyebabkan APBD-APBN porsinya lebih besar. Apalagi Kalbar punya potensi besar,” katanya. Potensi tersebut, lanjut dia, diantaranya areal pertanian masyarakat. Dengan paradigma baru, semuanya optimis GubernurWakil Gubernur terpilih akan memberikan roh luar biasa dan prestasi terbaik. Apa yang menjadi keinginan Kalbar terutama konsep pemekaran wilayah pasti akan terjadi. ”IPM itu menjadi indikator kemajuan sebuah wilayah. Begitu pula proses perbaikan infrastruktur terutama di daerah hulu wajib terbangun. Gubernur, Bupati, DPD, anggota DPR RI memiliki tugas dan beban sama. Saya optimis kita mampu keluar dari semuanya,”
FOTO-FOTO: HUMAS DPRD KALBAR
ungkap dia. Oesman Sapta Odang (OSO) yang menghadiri pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih juga meminta Kepala Daerah terpilih harus sinergis dan terus membangun kerjasama. Lakukan komunikasi terbaik, tidak saja di tingkat daerah, tokoh masyarakat dan pusat. Namun juga komunikasi dengan pers harus diperbaiki. ”Pers itu penting. Kalau tidak bisa ”kuyu” akibat pemberitaan daerah. Maka, sinergiskan dan kerjasama membangun Kalbar harus terus dicitrakan lebih baik. Ini juga tugas kepala daerah baru,” ujarnya. Sedangkan mengenai IPM Kalbar, OSO meminta harus menjadi perhatian Kepala Daerah terpilih. ”Ya harus diperhatikan,” katanya. (den)
Pontianak Post
aneka
Selasa 15 Januari 2013
Tingkatkan IPM Kalbar Sambungan dari halaman 1
Ga mawa n da la m kata sambutannya dihadapan tamu-tamu penting menuturkan terpilihnya pasangan Cornelis—Christiandy dengan dukungan suara lebih dari 52 persen menunjukkan besarnya legitimasi pasangan ini. Ini berarti tingkat kepercayaan masyarakat Kalbar terhadap pasangan ini, cukup tinggi. Artinya dukungan harus pula berbanding lurus dengan tingkat kepercayaan masyarakat selama lima tahun. Dilantiknya pasangan Cornelis—Christiandy, katanya, mulai saat ini Gubernur dan Wakil Gubernur adalah milik masyarakat Kalbar. Kepada parpol pengusung dan tim sukses yang sudah berhasil mengantarkan keduanya menjadi kepercayaan masyarakat Kalbar, harus terus mendorong tercapainya cita-cita keduanya. Visi dan misi keduanya harus didorong demi mewujudkan Kalbar lebih baik. “Artinya jangan dirongrong terus. Biarkan mereka bekerja bagi rakyat Kalbar,” ucapnya. Sebab, lanjutnya, di beberapa daerah di Indonesia tim sukses kadang tidak berhenti. Mulai saat pelantikan sampai lima tahun kepemimpinan, kerap pasangan Gubenur dan Wakil Gubernur dibuat kerepotan. Tim sukses sudah waktunya menyerahkan amanahnya kepada calon pemimpin masyarakat ini. ”Entah yang memilih ataupun tidak, biarkan visi-misi Kalbar bersatu diteruskan,” ungkap dia. Disatu sisi Gamawan juga meminta Pemerintah Daerah sebagai sub koordinasi dari Pemerintah Pusat saling bekerjasama. Sinergitas dalam setiap pencapaian negara harus diwujudkan. Fungsi Gubenur ssbagai wakil pemerintah pusat di daerah harus didengarkan. Makanya kepada Bupati atau Walikota se provinsi melihat peranan Gubenur secara lebih luas. ”Gubenur itu sebagai jembatan antara Pemkab dan pemerintah pusat. Maka jalinlah sinergisitas,” kata dia. Jika sinergi antara pemerintah provinsi, kabupaten/ kota tidak terwujud, maka sulit wujudkan kesejahteran di Kalbar. Itu karena sebagian kewenangan ada di Gubenur dan sebagian lagi berada di Bupati/Walikota. Lebih lanjut dikatakannya sebagai provinsi terluas Kalbar merupakan provinsi yang sangat luas. Dengan berbagai potensi alam, pertambangan, perkebunan, laut dan lain sebagainya haruslah mampu dimanfaatkan optimal. Jika dikelola dengan baik, tentu akan menjadi sumber
peningkatan kesejahteraan masyarakat. Terlebih penduduk Kalbar belum terlalu banyak diperkirakan sekitar 4,5 juta jiwa. “Peluang pengembangan Provinsi Kalbar kedepannya akan sangat luar biasa. Dengan kerjasama yang baik antara Gubernur-DPRD dan Gubenur-Bupati-Walikota bisa menyukseskan pembangunan di Kalbar,” ucapnya. ”Dan jalan yang sudah dirintis selama 5 tahun pertama sudah terasa manfaatnya. Lanjutkan komitmen tersebut,” timpal dia. Meski begitu, dalam kata sa mbut a nnya Ga mawan Fauzi juga meminta pasangan petahana memperbaiki kualitas tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Provinsi Kalbar ternyata berada dibawah tingkat nasional. Begitu pula dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia. ”IPM Kalbar masih dibawah rata-rata nasional. IPM Kalbar diakumulasikan adalah 69. Sementara tingkat nasional sendiri sudah 72. Dan di tingkat provinsi sendiri justru berada di peringkat 28. Ini harus dirubah,” ucapnya. Bagaimana cara memajukannya? Gamawan terus mendorong perbaikan kualitas pendidikan, peningkatkan kesehatan warga dan memajukan usaha ekonomi kerakyatan tidak berhenti diperjuangkan. ”Jangan diperlambat. Saatnya pemerintah merubah mindset itu,” ucapnya. Kepala Daerah Provinsi Kalimantan Barat terpilih, Cornelis berjanji untuk membangun Kalbar lebih baik, lebih matang, lebih maju dan lebih bersaing dengan provinsi-provinsi lain di Indonesia. ”Pertama-tama yang mau saya sampaikan kepada masyarakat Kalbar yang telah memberikan amanah dan percaya kepada saya adalah ucapan terima kasih. Saya berjanji akan melaksanakan dengan sebaik-baik mungkin. Kemenangan ini bagi saya adalah kemenangan rakyat Kalbar,” kata Cornelis dicegat wartawan usai mengikuti Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Kepala Daerah terpilih periode 20132018 di Pontianak, Senin (14/1). Kemenangan ini, kata gubernur dua periode ini, ia ingin mengajak kepada calon gubernur yang bersaing dengannya di Pilgub Kalbar beberapa waktu lalu untuk terus membangun Kalbar lebih baik. ”Tugas kita dan tidak pernah berhenti adalah bersatu membangun Kalbar bersama. Sebab, tanpa kebersamaan sebuah daerah tidak akan pernah maju,” tuturnya. Disinggung mengenai persoalan IPM Kalbar? Cornelis berjanji untuk terus berupaya
Oknum BPN Bisa Dipidana membenahinya. ”Soal IPM, mari kita bekerja bersamasama untuk meningkatkannya,” ujarnya. Sementara Christiandy mengatakan memang banyak program pro rakyat yang harus terus disosialisasikan kepada masyarakat Kalbar. Terkait soal IPM Kalbar yang rendah, Wagub terpilih ini tidak menampiknya. ”Itu akan menjadi prioritas kita. Namun kita bekerja secara bersama juga harus melalui sinerginitas juga,” katanya. Ia mengatakan persoalan IPM di Kalbar juga tidak terlepas peranan pemerintah tingkat Kabupaten/Kota di Kalbar. Persoalan pendidikan, kesehatan dan perekonomian rakyat dapat berjalan beriringan jika dilakukan secara bersama-sama. ”Yang pasti untuk meningkatkan derajat kesehatan, pendidikan dan perekonomian rakyat adalah bekerja bersama. Itu intinya,” ucapnya. Para wakil rakyat di DPR RI mengingatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebagai harga mati untuk perbaikan Kalbar di masa depan. Zulfadhli anggota DPR RI dapil Kalbar menuturkan IPM sangat menentukan arah daerah Kalbar kedepan. ”Apalah artinya, kalau nilai IPM Kalbar rendah. Itu berarti ada hubungan dengan derajat kesehatan, perbaikan ekonomi kerakyatan dan terutama pendidikan di Kalbar,” katanya, Senin (14/1). Menurutnya kalau pembinaan pendidikan di Kalbar gagal, maka secara tersirat Kalbar dianggap tidak bisa menyiapkan masa depannya. Diharapkan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih Cornelis-Christiandy lebih memprioritaskan pendidikan lima tahun mendatang. “Pertama, menyangkut alokasi anggaran pendidikan minimal 20 persen dari nilai APBD. Soalnya meskipun alokasi di APBD mencapai 20 persen, namun lebih kepada cakupan gaji, honor dan pendapatan gaji para guru. Sementara program peningkatkan kualitas pendidikan di daerah pedalaman itu belum sinergis,” ucapnya. “Belum lagi kita bicara soal buta aksara di tingkat daerah,” timpal dia. Kedua, sambungnya, peningkatkan kualitas tenaga guru dengan kekurangan tenaga guru di wilayah terpencil harus dapat diatasi. Jangan sampai nasional terus mencatat IPM Kalbar rendah salah satunya karena persoalan pendidikan di Kalbar. ”Kalau sudah menyangkut pendidikan, berarti sudah berat. Soalnya provinsi di Indonesia terus konsen dan serius memperbaiki kualitas pendidikan,” ujarnya. Sukiman, anggota
DPR RI lainnya menjabarkan apa yang dikatakan Mendagri menyangkut persoalan IPM Kalbar harus menjadi PR besar kepala daerah terpilih. Tidak ada pilihan lain dengan luasan wilayah Kalbar yang besar ini. Jawabannya adalah perbaikan tiga leading sektor dari pendidikan, kesehatan dan peningkatan ekonomi kerakyatan. “Tiga ini kuncinya,” katanya. Disamping itu, luasnya wilayah di Kalbar dan ruwetnya persoalan perbatasan, sudah saatnya jadi bahan bersama. Proses pemekaran Provinsi Kapuas Raya (PKR) dalam rangka percepatan pembangunan dan memperkecil rentang kendali harus terjadi. Dengan demikian kue pembangunan akan dibagi rata. ”Pemekaran akan menyebabkan APBD-APBN porsinya lebih besar. Apalagi Kalbar punya potensi besar,” katanya. Potensi tersebut, lanjut dia, diantaranya areal pertanian masyarakat. Dengan paradigma baru, akan memberikan roh luar biasa dan prestasi terbaik. Apa yang menjadi keinginan Kalbar terutama konsep pemekaran wilayah pasti akan terjadi. ”IPM itu menjadi indikator kemajuan sebuah wilayah. Begitu pula proses perbaikan infrastruktur terutama di daerah hulu wajib terbangun. Gubernur, Bupati, DPD, anggota DPR RI memiliki tugas dan beban sama. Saya optimis kita mampu keluar dari semuanya,” ungkap dia. Osman Sapta Oedang (OSO) yang menghadiri pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur terpilih juga meminta Kepala Daerah terpilih harus sinergis dan terus membangun kerjasama. Lakukan komunikasi terbaik, tidak saja di tingkat daerah, tokoh masyarakat dan pusat. Namun juga komunikasi dengan pers harus diperbaiki. ”Pers itu penting. Kalau tidak bisa kuyu akibat pemberitaan daerah. Maka, sinergiskan dan kerjasama membangun Kalbar harus terus dicitrakan lebih baik. Ini juga tugas kepala daerah baru,” ujarnya. Sedangkan mengenai IPM Kalbar, OSO meminta harus menjadi perhatian Kepala Daerah terpilih. ”Ya harus diperhatikan,” katanya. Acara pelantikan dihadiri sejumlah Anggota DPR RI asal Kalbar, wakil DPP parpol koalisi CC, mantan Gubernur Kalbar Usman Jafar, serta pengusaha nasional asal Kalbar DR Oesman Sapta. Kemudian 14 bupati dan walikota, Ketua DPRD 14 kabupaten/kota, serta Ketua KPU dan Panwaslu tingkat provinsi dan 14 Kabupaten/Kota se-Kalbar. (den)
Terusir setelah 96 Tahun Hidup di Atas Tanah Kelahiran Sambungan dari halaman 1
hutan. Di situlah mereka membangun rumah sebagai tempat tinggal. Tanah masih luas dan penduduk masih sedikit. Karena itu satu orang bisa memiliki tanah yang cukup luas. Kadang berhektar-hektar. Saat itu tanah di sebagian besar wilayah di Kalbar belumlah seperti saat ini yang dibekali surat menyurat. Paling banter adalah surat keterangan tanah dari kepala desa. Itu bagi yang mau mengurus. Tapi kebanyakan warga tidak mengurusnya. Batas tanah milik satu orang dengan orang lain bisa berupa apa saja. Mulai dari pohon, sungai atau batu. Tetapi kini suatu wilayah terus berkembang. Jalanjalan besar dibangun. Warga juga semakin ramai. Dan harga tanah pun semakin mahal. “Dulu itu orang dikasih tanah saja tidak mau, apalagi beli,” kata Marudin, warga Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya. Tanah Marudin merupakan tanah temurun. Tanah milikinya adalah warisan dari ayahnya. Sementara ayahnya diwarisi dari kakeknya. Tanah mereka kini telah dilintasi jalan Trans Kalimantan yang mulus. Sejak ini, harga tanah di kawasan itu menjadi tinggi. Banyak orang yang kemudian mengakui tanah itu menjadi milik mereka. “Ini tanah kami. Kami tidak pernah menjualnya. Tapi sekarang tanah ini diakui sebagai milik orang. Mereka tunjukkan sertifikat mereka,” kata Marudin sembari menunjukkan fotokopi sertifikat yang dimaksud. Bulan kemarin orang yang mengaku pemilik tanah yang sah itu datang ke rumah Marudin dan menujukkan sertifikat tersebut.
“Kami hidup di sini bertahuntahun. Puluhan tahun. Tapi sekarang tiba-tiba ada orang bawa sertifikat. Bawa tentara. Bawa polisi. Mereka bilang ini tanah mereka. Sementara kami harus pergi,” ujar pria setengah baya itu. Mereka mengaku memiliki surat keterangan tanah yang dikeluarkan kepala desa. Tapi surat tersebut masih kalah kuat dibandingkan sertifikat. “Kami ini orang kecil. Mau sewa pengacara pun tak mampu. Kami akan tetap mempertahankan tanah kami ini. Kami akan lawan. Dengan cara kami,” ujar Welly, anak Marudin. Menurut Welly, tanah sepanjang 3 kilometer yang sepanjang jalan sudah dimiliki orang dari kota. “Orang Pontianak yang punya. Tanah ini bahkan sudah dijual pada orang di Jakarta,” lanjutnya. Tanah milik Marudin ditanami berbagai tanaman. Mulai nangka, buah asam, hingga durian. Letaknya di Jalan Trans Kalimantan Km 51. Pekerjaan Marudin macam-macam, mulai noreh atau apa saja yang bisa dikerjakan. Tanah milik Marudin berukuran 50 x 1000 meter. Menurut Marudin kakeknya sudah tinggal di sana sejak 1917. Selama 96 tahun tinggal di kawasan itu, mereka memang tidak memiliki surat keterangan tanah. Baru pada tahun 2000 mereka mengurus surat keterangan tanah. “Waktu itu mau urus sertifikat tidak bisa. Padahal ada program prona. Tidak tahu mengapa tidak bisa,” ceritanya. Tiba-tiba sekarang BPN mengeluarkan sertifikat atas nama orang lain. Tetangga Marudin, Fransiskus Akong (62) mengatakan wilayah desa mereka kini memang banyak bermasalah. “Di wilayah sini saja mungkin ada 40 hektar
7
yang bermasalah. Padahal kami tidak pernah jual tanah leluhur kami,” kata Akong saat ditemui di rumahnya. Akong sempat memfotokopi 4 sertifikat tanah yang dikeluarkan BPN Kabupaten Pontianak. Dari situ diketahui, tanah mereka saat ini adalah milik orang lain. “Istilahnya kami sekarang menumpang di tanah sendiri,” kata Akong. Anak Akong, Santo Arnoldus Ardi (38) mengatakan warga kini resah. Sebab tahu bahwa tanah mereka telah dimiliki orang lain. Mereka takut bila sewaktu-waktu diusir dari tanah mereka sendiri. “Kami tidak punya uang untuk mengurus pengacara untuk membela kami. Yang bisa kami lakukan mempertahankan tanah ini dengan kemampuan sendiri. Kami akan lawan dengan cara kami. Hukum rimbalah,” katanya. Dia berharap pemerintah bisa membantu mereka menyelesaikan masalah ini. Sebab jika tidak mereka khawatir bagaimana nasib mereka dan generasi mereka setelah ini. Komplek Perumahan Carut-marut pertanahan di Kalbar juga terlihat pada kasus lain. Bagaimana bisa dalam sebidang tanah memiliki lebih dari satu sertifikat? Hal ini terjadi di Jalan Perintis, Desa Pal 9, Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya. Tanah tersebut kini bersengketa. Zainal Abidin (54) mengaku memiliki tanah tersebut sejak lama dan memiliki sertifikat tanah asal. Sertifikat asal itu terbit tahun 1969 yang dikeluarkan Kantor Agraria. Tanah tersebut atas nama M Ilham sebagai pemilik asal. Zainal Abidin mengaku membelinya pada pemilik asal. Luasnya 8.928 meter persegi. Pada 2006 lalu,
Sambungan dari halaman 1
sepenuhnya dilakukan badan ini. Jika prosedural dilakukan dengan benar, persoalan sertifikat ganda dan tumpang tindih tidak akan menjadi masalah. ”Mulai pengukuran, pembuatan sket gambar, pengecekan keaslian surat-surat kelengkapan dan hal-hal lain semua dilakukan oleh BPN. Setelah semua syarat lengkap barulah sertifikat dikeluarkan, lengkap dengan nomor, peta dan batas-batas tanah. Ketika terjadi tumpang tindih sertifikat, yang perlu disalahkan adalah permainan oknum BPN. Sangat tidak mungkin tanah sama muncul sertifikat ganda,” ujarnya. Selama ini, instansi yang boleh mengeluarkan sertifikat hanya BPN. Ketika ada persoalan tanah muncul, instansi penerbit sertifikat itulah yang dituntut masyarakat. Sebab, persoalannya dan cara pandangnya sederhana saja, apakah pengukuran prosedural atau hanya di atas meja tanpa melihat ke lapangan. “Kalau itu yang terjadi, tentunya hanya pelanggaran akan terjadi. Apalagi proses pengukuran ada tanda tangan sebelah kiri-kanan (tetangga). Kalau diikuti secara aturan sangat tidak mungkin muncul persoalan tanah,” ucapnya. Tamsil berharap persoalan tanah jangan dipandang sepele. Terutama terbitnya sertifikat ganda di lahan serupa. Justru proses sertifikat bisa dikenakan dengan ancaman pemalsuan dokumen dan bisa saja keterangan palsu.”Ini bicara data-data di sertifikat. Data kalau dipalsukan, berarti dapat diproses menyeluruh,” ungkap dia. Tamsil menyesalkan ketika ada persoalan lahan, kerap prosesnya lari ke administrasi atau jalur PTUN. Seharusnya persoalan ini cenderung diproses pidana. Yang harus ditelurusi apakah sejak awal pemrosesan sertifikat benar. Atau dalam proses terjadi pemalsuan dokumen dengan melibatkan beragam oknum. “Ini dapat dicari keterangannya. Apakah pemohon
ratnya, dan petanya,” jelasnya. Terjadinya carut marut pertanahan menurut Sanusi menandakan bahwa tertib administrasi di Kantor pertanahan tidak terjaga. “Jika sertifikat yang sudah dikeluarkan itu sudah tercatat di buku tanah seharusnya tidak mungkin terjadi penerbitan kembali,” paparnya. Sanusi kerap merasa bingung, sebab oknum BPN yang jelasjelas bersalah bisa bebas begitu saja. Menurut Sanusi, perkara tanah memang urusan perdata, namun jika ada unsur kesengajaan untuk menerbitkan surat tanah yang sebelumnya sudah pernah diterbitkan, maka itu artinya ada tindakan melawan hukum. “Berarti bisa dipidana,” katanya. Karena melanggar hukum, orang yang melakukan kesalahan bisa dilaporkan ke kepolisian. “Orang BPN yang melakukan itu bisa kena, orang yang mengatur itu juga kena. Mereka harus bertanggungjawab terhadap produk yang dikeluarkannya. Tidak boleh lepas tangan seperti itu dan menyerahkannya ke PTUN,” jelasnya. Di BPN sendiri ada satu badan yang menangani masalah sengketa pertanahan, namun Sanusi sangsi jika laporan itu bisa diselesaikan dengan baik. “Kalau lapornya ke BPN mereka kan saling melindungi sehingga masalahnya tidak tuntas,” katanya. Karena itu Sanusi menganjurkan pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk melapor polisi. “Tetapi polisi bilang ini masalah perdata. Ini kita susahnya,” lanjutnya. Ke depan, BPN diminta memperhatikan prinsip kehati-hatian. Penerbitan sertifikat harus benar-benar sesuai prosedur. “Jangan hanya menerbitkan di atas meja. Mereka harus benar-benar mengukur di atas tanah yang diajukan. Mengecek batas-batas tanah itu. Panggil kepala desa atau ketua RT untuk mengecek lagi tanah itu,” harapnya. Jika prosedur sudah dilakukan Sanusi yakin kasus-kasus tanah bisa diminimalisir. (den/her)
juga sangat pengertian dengan profesi Aura sebagai selebriti. Jika ada waktu kosong, ia tak pernah lupa menemani Aura syuting. “Aku juga selalu bilang sama dia, dari sebelum kenal dia, aku sudah berprofesi ini. Jadi, jangan mencuri yang sudah aku bangun. Dia mengerti,” imbuh pesinetron Dewa serta Cinta dan Anugerah 2 ini. Merasa sudah menemukan sosok yang tepat, Aura siap menikah tahun ini. Itu merupakan target menikah yang ingin dicapainya. Namun, Aura tidak terlalu ngoyo. Kalau memang belum jodoh, ia cukup legowo untuk menundanya tahun depan.
“Kalau sudah mantap deh. Yang penting karier dulu,” ujarnya sambil tersenyum. Ia tidak ingin di tengah pernikahannya nanti, harus mengalami pahitnya perceraian. Karena itu, meski kekasihnya sudah dikenalkan pada keluarga dan orangtuanya terus menanyakan kapan menikah, Aura memilih santai. “Yang penting sudah satu visi misi, kalau jodoh pasti menikah,” tandasnya. Bagi Aura, pernikahan adalah hal yang sakral dan membutuhkan persiapan yang tidak mudah. Ia ingin menikah sekali dan untuk seumur hidupnya. (bcg)
Rahasiakan Pacar Sambungan dari halaman 1
berpacaran, serta lokasi awal perkenalan mereka. Yang jelas, kekasih barunya bukanlah dari kalangan sesama artis. Ia memang sengaja tak ingin berpacaran dengan pria yang berprofesi sama seperti dirinya. “Ribet. Jadian mesti ngomong, bertengkar ngomong, putus ngomong,” ucapnya saat ditemui, kemarin. Pelantun Bukan Pemain Cinta ini sengaja tak mempublikasikan kekasih barunya, karena tak ingin jadi sorotan. Yang pasti, Aura memilih lelaki itu karena karakternya yang baik. Kekasihnya itu
Sengketa Tanah Picu Konflik Komunal Sambungan dari halaman 1
bukti kepemilikan tanah itu diperbarui menjadi sertifikat milik dengan nomor 7115/2006 yang dikeluarkan Badan Pertanahan Nasional. Pada 2008 ada orang bernama Deden yang mengklaim tanah itu sebagai miliknya. “Dia punya bukti sertifikat yang dikeluarkan BPN,” kata Zainal Abidin. Zainal bingung bagaimana ada sertifikat lain di luar sertifikat miliknya. Zainal menuduh Deden bekerjasama dengan oknum BPN untuk membuat sertifikat asli tapi palsu. “Dia palsukan KTP dan berbagai dokumen lain. Terus diurus ke BPN. Sertifikat pun keluar,” ujar Zainal. Masalahnya, pemilik sertifikat baru itu kemudian menjual tanah itu pada pengembang. Meski bersengketa pengembang tetap membangun komplek perumahan di tanah tersebut pada 2012. Kini banyak keluarga yang telah mendiami rumah di komplek perumahan tersebut. Karena merasa memiliki hak atas tanah itu, Zainal pada 2008 lalu mengadukan kasus itu ke kepolisian. Dia menyampaikan bukti-bukti bahwa dialah yang memiliki tanah tersebut. “Saya berjuang membela hak saya,” kata Zainal. Dia berharap ada keputusan tetap dari pengadilan mengenai status tanah tersebut. Namun hingga 4 tahun kemudian, persidangan yang ditunggu tak kunjung berlangsung. Hingga kini warga Jalan Amanah RT 03 RW 04 Desa Pal 9 itu masih terus memperjuangkan tanahnya tersebut. Hingga dia mendapatkan kepastian hukum mengenai status tanahnya. “BTNnya sendiri sudah berpenghuni. Saya kasihan juga lihat mereka. Tetapi bagaimana lagi. Ini juga tanah saya,” katanya.**
melakukan tindak pidana atau yang melakukan justru oknum BPN sendiri,” ujarnya. Maka dari itu, Tamsil meminta pihak kejaksaan atau kepolisian memeriksa oknum BPN kalau persoalan pertanahan terjadi. Sebab, sangat tidak mungkin kalau kerja prosedural dilakukan, justru muncul sertifikat ganda. “Jalan keluarga bagaimana mencegah sertifikat ganda, proses secara pidana pelaku yang terlibat. Ini juga untuk memberikan efek jera,” ucapnya. Agus S, seorang pengacara yang kerap mendampingi kliennya terkait kasus pertanahan mengatakan sebetulnya bisa menuntut penerbit sertifikat dengan pasal berbeda. Kalau cenderung pasalnya dituntut 385 KUHP tentang penyalahgunaan hak atas tanah atau penyerobotan tanah tidak akan pernah bisa masuk penjara. Namun kalau soalnya 263 yaitu pemalsuan surat itu larinya bisa ke pidana. ”Ini hanya pintar saja meramu persoalan hukumnya ketika ada kasus pertanahan,” ujarnya. Dalam melihat kasus pertanahan juga harus ditelusuri kenapa bisa terbit sertifikat ganda. Misalnya asal muasal warkah (sumber data tanah). Tentu dari data tersebut dapat ditelusuri siapa saja pemilik lahan awal. “Intinya sertifikat bukti terkuat. Namun kalau dipermainkan sampai muncul beberapa sertifikat, itu sudah sangat menyalahi sekali,” ucapnya. Pengajar Hukum Agraria Fakultas Hukum Untan, Sanusi M Asri mengatakan Badan Pertanahan Nasional mestinya bertanggungjawab bila ada persoalan pertanahan, seperti sertifikat ganda atau tumpang tindih lahan. “Kalau sudah ada sertifikat berarti itukan ada kesalahan di instansi agraria, karena setiap menerbitkan sertifikat, juru ukur pada instansi itu harus melihat pada buku tanah,” jelasnya. Menurut Sanusi, buku tanah menjadi dasar bagi penerbitan sertifikat. Setiap sertifikat yang dikeluarkan sudah terdaftar di buku tanah. “Di situ tercantum pemiliknya, letaknya, nomor su-
komunal pada 2012. ”Angka menunjukkan kuantitas konflik komunal meningkat pada 2012 dari 2011,” ujar Gamawan saat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar, Senin (14/1). Ia menjelaskan, 28 Januari mendatang akan terbit Instruksi Presiden mengenai pertanahan dan perkebunan. Ia meminta Gubernur Kalbar dapat memediasi sengketa lahan perkebunan, pertanian, dan kehutanan. Pemerintah kabupaten dan kota juga harus mengoptimalkan pengawasan terkait pemberian izin pertambangan, perkebunan, dan kehutanan. Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Kubu Raya H. Firdaus mengatakan, maraknya kasus pertanahan di Kalimantan Barat, membuat Badan Pertanahan Nasional harus bekerja ekstra hati-hati. Penerbitan sertifikat tanah, kini tidak dilakukan secara sembarangan. ”Sekarang penerbitan sertifikat tidak sembarangan. Kami harus berhati-hati terutama terhadap Surat Keterangan Tanah (SKT) yang dikeluarkan kepala desa (Kades),” ujarnya. Pemberlakuan penerbitan sertifikat baru di Kabupaten Kubu Raya dijelaskan dengan Surat Keputusan Bupati Kubu Raya. Isi didalamnya menegaskan tidak sembarangan mengeluarkan SKT, apabila masih belum menyelesaikan soal tumpang tindih tanah di wilayah masing- masing. “Itu surat resmi. Makanya kita bekerja juga mengikuti acuan tersebut,” ungkapnya. Untuk memuluskan rencana itu, BPN Kubu Raya telah mengumpulkan sedikitnya 109 kades dan 9 camat. Mereka dipertemu-
kan guna mensosialisasikan dan menjelaskan bagaimana mekanisme penerbitan sertifikat tanpa ada persoalan. “Itu karena memang persoalan pertanahan di Kubu Raya tidak sedikit,” ucap dia. Meski demikian BPN juga selalu mengoreksi diri ketika ada persoalan. Mungkin ada kekurangan seperti pemetaan tidak lengkap atau persoalan lain. Firdaus yang baru menjabat sebagai Kepala BPN Kubu Raya ini menegaskan akan menyelesaikan persoalan tumpang tindih sertifikat. BPN akan membuat pemetaan persoalan tanah di KKR. “Itu langkah kita. Makanya jika ada tumpang tindih lahan lakukan konsolidasi atau proses penataan kembali. BPN siap bantu,” ucapnya. Ia mengakui BPN sudah sering digugat terkait persoalan tanah di PTUN. Namun kalau masuk ke ranah hukum, solusinya ikuti sampai keputusan ingkrach. Biasanya mencari jalan terbaik dengan lakukan mediasi dan perdamaian bagi kedua belah pihak. BPN selama ini selalu mengajak warga, Pemkab dan BPN menuntaskan kasus persoalan tanah. ”Mari kita buat program pro rakyat,” ucapnya. BPN Kubu Raya sudah menerbitkan 6.500 sertifikat. Masih 2.860 sertifkat yang belum rampung. “Saya sendiri berniat menuntaskan karena menjadi tanggung jawab BPN Kubu Raya,” ungkapnya. Firdaus menambahkan BPN tidak menyangkal banyak persoalan tanah yang rumit di Kubu Raya. Entah itu persoalan tanah perkebunan, masyarakat dengan masyarakat atau saling klaim tanah. Namun BPN, masyarakat dan pemerintah selalu berusaha menuntaskan secara baik-baik. ”Kita punya cash program menyelesaikan
persoalan tanah. Program ini dibuat dan tidak bersifat instans. Tentu ada proses dan memakan waktu,” ucapnya. Lalu kalau persoalan tanah tersebut rumit ? Firdaus menilai kejujuran adalah paling utama. Apakah lahan tersebut milik sendiri digarap atau bukan. Biasanya ada proses pemetaan. Baik dari keterangan masyarakat sebelah atau BPN. Makanya sering diutamakan mengatasi persoalan lahan adalah konsolidasi. Butuh win-win solution. “Kalau selalu dilarikan ke ranah hukum, persoalannya tidak akan selesai,” ucapnya. Selain itu, ikuti jejaknya yaitu patokan buku induk atau (warkah) pertanahan di satu wilayah. Sejak menjabat Maret 2012 lalu, beberapa persoalan tanah sudah dipindahkan dari Mempawah ke Pontianak. “Dulunya memang tak pernah digubris. Sebagian besar persoalan tanah sudah dipindahkan. Tidak ada terselip kesana-sini. Setidaknya ada sekitar 90 persen mengenai pertanahan dibawa total ke Kubu Raya. “10 persen masih tertinggal. Namun saya berjanji kita akan ambil semuanya,” ujar dia. Meskipun demikian, PAD Kubu Raya pajak Bea Perolehan Hak Atas Tanah atau Bangunan (BPHTB) di Kubu Raya sebagai pendapatan terbesar. Dulu BPN sebagai penarik pajaknya, kini prosesnya sudah diambil alih langsung Pemkab. Kalau di KKR diatas Rp30 miliar untuk pemasukan ke Pemkab. “Kita hanya berharap pemkab membantu meninjamkan kendaraan, laptop berupa pinjam pakai bukan hibah. Ini juga supaya kita bisa bekerja maksimal. BPN juga memperoleh manfaat untuk mengenjot pendapatan daerah dari BPHTB di Kubu Raya,” ujarnya.(uni/den)
Pontianak Post
8
Selasa 15 Januari 2013
SOSOK SISI LAIN Anti Babysitter INTAN Nuraini dan sang suami, Donny Azwan Putra baru saja menggelar sebuah acara Aqiqahan untuk putra pertamanya yang bernama Alrazi Rabbani Azwan. Acara yang bertempat di kediaman Intan dihadiri oleh kerabat terdekatnya. Intan mengaku sangat bersyukur karena acara ini berjalan dengan lancar. “Alhamdulillah hari ini saya dan suami bisa melaksanakan acara aqiqahan dan potong rambut,” ujar Intan kepada wartawan, Minggu (13/1). Pemain film Liar dan Baik-Baik
Sayang ini berharap jika bayi mungil yang lahir pada 5 Desember 2012 itu nantinya menjadi anak yang sholeh, sehat dan sayang kepada orangtua. Intan pun bicara bagaimana dirinya dan suami sehari-hari mengurus anaknya. Katanya, semua dilakoni berdua tanpa bantuan babysitter. “Saya kurang percaya sama babysitter. Sebisa mungkin ngerawat sendiri,” ucapnya. Intan menuturkan mengurus sendiri buah hati merupakan keasyikan send-
iri karena bisa memantau langsung perkembangan buah cinta mereka. “Donny bantu-bantu saya ganti popok dan pakaikan baju bayi kalau saya nggak sempat. Sebisa mungkin sih saya pengen ngurus anak aku sendiri,” tutur mantan pacar Sahrul Gunawan ini. Dia sering kaget melihat perkembangan anaknya yang begitu cepat. Contohnya, kata Intan, anaknya sekarang sudah bisa mengangkat kepalanya sendiri dan terkadang mencoba men-
goceh. Untungnya, anak Intan tidak terlalu rewel, sehingga masalah apa pun masih bisa diatasi. Apalagi dengan bantuan orang tuanya yang selalu turun tangan. “Gampang ngurusnya. Saya kasih air ASI cukup sampai dua tahun. Saya bersyukur banyak bantuan dari keluarga, meski saya ada rencana pindah Insya Allah tahun ini,” tandasnya. (net) Intan Nuraini
Ancam Bubarkan PSSI
KPK
+
Banding Vonis Angie
BERBAGAI suara miring terkait dengan vonis ringan Angelina Sondakh langsung direspons KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) dengan melakukan banding. Rencananya Rabu (16/1) atau Kamis (17/1) pekan ini berkas pengajuan banding dikirim. Ada dua poin yang diinginkan institusi antirasuah itu untuk diuji di tingkat banding. Pertama, menurut Jubir KPK Johan Budi, berkaitan dengan minimnya hukuman yang dijatuhkan kepada Angie. Kedua, tentang pasal 18 Tipikor yang menjadi dasar perampasan aset hasil korupsi. Seperti diwartakan, menurut hakim, pasal 18 itu tidak tepat diterapkan Busyro Muqaddas kepada Angie. ”KPK ingin mengeluarkan terobosan. Tindak pidana korupsi apa pun bentuknya harus ada penyitaan aset. Supaya orang tidak seenaknya korupsi karena aset nanti bisa ditarik,” jelas Johan di gedung KPK kemarin. Jawaban Johan tersebut sesuai dengan ungkapan kekecewaan para pimpinan KPK terhadap vonis Angelina Sondakh. Sebelumnya Wakil Ketua Busyro Muqaddas sampai menyatakan bahwa vonis Angie cacat yuridis metodologis dalam menandai fakta. Busyro mengatakan, Angie sebagai anggota wakil rakyat justru merampas hak rakyat. ”Fakta yang dijarah di bidang pendidikan,” urai Busyro Jumat pekan lalu (11/1). Apalagi, dia juga kena masalah di kasus Kemenpora. Atas dasar itulah, KPK menuntut Angie dengan hukuman 12 tahun penjara. Busyro menilai putusan hakim tandus dari roh keadilan. Menanggapi sikap banding tersebut, Angie tidak berkata apa pun. Saat dimintai keterangan untuk kasus Hambalang, janda almarhum Adjie Massaid itu hanya melenggang menuju mobil tahanan. Seluruh pertanyaan wartawan yang meminta pendapatnya dicueki dan hanya dibalas dengan senyuman. (dim/c10/oki)
M IQBAL ICHSAN/RM
PEMILIHAN NOMOR URUT : Pimpinan partai politik menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum pemilihan nomor urut parpol peserta pemilu 2014 di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Senin (14/1).
Nasdem Nomor Satu, Hanura Paling Buncit Hasil Pengundian Parpol Peserta Pemilu JAKARTA – Partai politik (parpol) peserta Pemilu Legislatif 2014 resmi mendapatkan nomor urut. Partai Nasdem yang menjadi parpol baru pada Pemilu 2014 mendapatkan nomor urut satu. Sementara itu, Partai Hanura yang menjadi parpol peraih angka parliamentary threshold (PT) terendahdiPemilu2009memperoleh nomor terakhir atau sepuluh. Suasana meriah berlangsung saat KPU menetapkan nomor urut peserta pemilu. Permintaan KPU agar parpol tidakmengundangmassayangterlalu banyak ternyata gagal. Ratusan kader parpol membanjiri halaman depan Kantor KPU dan memenuhi ruang sidang pleno. Sebagian besar ketua umum dari sepuluh parpol hadir dalam pleno
penetapan parpol itu. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali absen. PDIP mewakilkan kepada Sekjen Tjahjo Kumolo. Sementara itu, PPP mewakilkan kepada Sekjen M. Romahurmuziy. ”Sebelum dilakukan pengundian nomor urut parpol, terlebih dahuludilakukanpengundiannomor pengambilan nomor urut,” ujar Ketua KPU Husni Kamil Manik dalam pleno terbuka kemarin (14/1). Dalam pengambilan nomor undian, Partai Nasdem mendapat nomor urut satu, selanjutnya Partai Hanura, PPP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), PartaiKeadilanSejahtera(PKS),Partai Demokrat, PDIP, Partai Golkar, dan Partai Gerindra. Saat dilakukan pengambilan nomor urut untuk peserta pemilu, ternyata Partai Nasdem tetap mendapatkan nomor satu, disusul PKB, PKS, PDIP, Golkar, Gerindra, PAN, PPP,
dan Hanura. Dari sejumlah nomor urut yang ditetapkan, PPP, PAN, Golkar, dan Demokrat sudah membawa nomor urut hasil prediksi mereka yang sesuai. Sejumlah kader parpol tampak melambai-lambaikan nomor urut peserta pemilu sesuai dengan hasil undian KPU. KPU menetapkan pleno terbuka penetapan nomor urut peserta pemilu itu melalui SK Nomor 6 Tahun 2013. Sekjen PKS Anis Matta mengatakan, sebelum pengundian nomor urut, PKS berharap mendapatkan nomor urut satu, dua, atau tiga. ”Nomor itu kan sesuai dengan target kita untuk masuk tiga besar. Sosialisasinya juga lebih mudah,” ujar Anis. Menurut Anis, target tinggi tengah diusung PKS. Dengan anggota dewan yang saat ini di DPR dipastikan maju kembali, PKS optimistis akan meraup suara lebih banyak. ”Kalau kursi DPR saja sekarang sekitar 10 persen, target PKS nanti adalah 15–20 persen,” ujarnya. (bay/c10/agm)
JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo menyiapkan gebrakan untuk menyelesaikan kemelut sepak bola Indonesia. Politikus Partai Demokrat yang sore ini dilantik Presiden Susilo BambangYudhoyonoitumemilikiide radikal dalam menyikapi kisruh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Roy mempertimbangkan untuk membubarkan keduanya sekalian bila tidak bisa didamaikan. ”Pilihannya adalah pilih salah satu atau tidak memilih kedua-duanya. Karena saya melihat tidak mungkin disatukan,” kata Roy di gedung DPR Jakarta kemarin (14/1). Roy berharap, jangan sampai PSSI dibubarkan FIFA (Federasi Sepak Bola Internasional). Bila pembubaran itu sampai terjadi, Indonesia mengalami proses sanksi di dunia sepakbola.”FIFAmemberitarget sebelum 16 Maret sudah selesai. Makanya, target saya (untuk menyelesaikannya, Red) sebelum itu,” tegasnya. Roy juga sudah mengetahui dua tokoh kunci di balik kisruh PSSI dan KPSI. Bahkan, dia berencana untuk menemui keduanya. Pertemuan tersebut bisa saja berlangsung di Kantor Kemenpora atau tempat lain. ”Kalau mereka tidak datang, saya yang akan ke sana (menemui keduanya, Red),” kata Roy. Dia optimistis bisa secepatnya menyelesaikan konflik tersebut karena merasa tidak memiliki tendensi pribadi apa pun. ”Saya selalu mengatakan alhamdulillah, saya tidak punya kepentingan dengan dua tokoh
+
Pilihannya adalah pilih salah satu atau tidak memilih keduaduanya. Karena saya melihat tidak mungkin disatukan,” Roy Suryo Menpora
utama di balik kisruh ini. Insya Allah saya bisa membereskan masalah itu,” ujarnya. Dia mengaku sudah bertemu sejumlah mantan Menpora. Di antaranya, Akbar Tandjung (1988–1993), Hayono Isman (1993–1998), Adhyaksa Dault (2004–2009), dan Andi Alifian Mallarangeng (2009–2012). Kepada para seniornya itu, Roy menjelaskanbeberapasikapdan rencana yang akan diambil. Lantas, apa masukan dari mereka? ”Intinya satu, pemerintah harus berani bersikap dan tegas,” jawab Roy. (pri/c10/ca)
SISI LAIN PELANTIKAN GUBERNUR KALBAR
Rela Tidur di Betang Demi Menyaksikan Pelantikan Gubernur +
Demi menyaksikan pelantikan Gubernur, sejumlah orang rela datang jauh-jauh dari daerah. Ada yang dari Melawi, Ketapang, Kayong Utara, bahkan Jakarta. Mereka punya kesan khusus pada kepemimpinan Cornelis. Bagaimana ceritanya? HERIYANTO, Pontianak PAULUS Unan datang jauh-jauh dari Melawi. Dia berharap bisa melihat langsung pelantikan Gubernur Kalbar di Pontianak. Dengan menumpang bis, dia bersama ratusan warga lain datang ke Pontianak, hari Minggu lalu. Pria asal Desa Nanga Pintas, Kecamatan Pinoh Selatan, Kabupaten itu merasa senang setelah bertemu Cornelis dan melihat langsung pelantikan Gubernur Petahana itu. “Saya datang dari kemarin. Kami pakai 5 bus ke sini. Rasanya capek juga, tetapi saya senang bisa lihat pelatikan gubernur,” ujar pria yang mendapat gelar Temenggung di desanya itu. Di Pontianak, Paulus Unan rela tidur di Rumah Betang Jalan Sutoyo demi menghemat uang. Untuk biaya transportasi berasal dari sumbangan sejumlah pihak. “Banyak yang membantu untuk biaya transportasi. Kami sewa bis supaya bisa muat banyak,” katanya. Namun dana yang terkumpul tak mencukupi untuk biaya menginap di hotel. Karena itu mereka memilih menginap di Rumah Betang. “Biar hemat biaya,” katanya saat ditemui di Gedung DPRD Kota Pontianak. Di mata Paulus, selama memimpin, Cornelis telah membawa banyak perubahan di Kampungnya. Jalan misalnya sudah terhubung hingga ke wilayah desanya. “Jalan sekarang sudah mulus. Mau pergi kemana-mana sudah enak. Dulu, mana ada. Jalan rusak dimana-mana. Sekarang sudah
MEIDY KHADAFI/PONTIANAK POST
DIARAK : Warga simpatisan dan pendukung gubernur Kalbar Cornelis ikut mengiringi rombongan Gubernur dan Wakil Gubernur menuju ke gedung DPRD Kalbar, kemarin (14/1).
diaspal,” katanya. Selain jalan, layanan pendidikan dan kesehatan juga terus meningkat di desanya. Itulah yang membuat Paulus mendukung Cornelis. Menurut Paulus, dalam memimpin Cornelis tidak pandang bulu dan tidak membedakan suku. “Semua dibantu,” katanya. Saat pemilihan lalu, sebagian besar warga desanya memilih Cornelis. “Kami harap Pak Cornelis terus membangun Kalbar dan memperhatikan wilayah kami,” katanya. Tidak hanya Paulus Unan yang datang jauh-jauh dari kampung untuk melihat pelantikan gubernur. Hal sama juga dilakukan Heronimus Amco. Warga Keca-
matan Nanga Tayap, Kabupaten Sintang ini datang jauh-jauh dari Ketapang lewat jalan darat. Dia juga mengaku senang bisa melihat langsung pelantikan gubernur dan wakil gubernur. Menurut Heronimus, sejak kepemimpinan Cornelis, banyak kemajuan yang sudah terlihat di wilayahnya. Dia berharap Cornelis meneruskan pembangunan yang sudah berjalan selama ini. “Kami berharap di bawah kepemimpinan Pak Cornelis, pembangunan jalan Trans Kalimantan diteruskan. Kami minta jalan dari Nanga Tayap ke Kecamatan Manismata juga diselesaikan,” harapnya. Jika Paulus Unan dan Heronimus Amco datang dari daerah, lain lagi dengan FirmiC
cmyk
M
Y
K
nus Palic, warga asal Kalbar yang telah lama tinggal di Jakarta. Pria yang berasal dari Desa Sejiram, Kecamatan Semitau, Kabupaten Kapuas Hulu itu sudah tinggal di Jakarta selama 17 tahun. Dia mengaku sudah lama kenal dengan Cornelis saat masih muda. “Saya sudah lama kenal. Jadi saat dia dilantik saya ingin datang,” katanya yang mengaku sama sekali tak ada undangan khusus untuk menghadiri pelantikan gubernur Kalbar. Meski sudah lama tinggal di Jakarta, dia mengaku masih tetap memantau kondisi Kalbar. Dia senang Cornelis terpilih kembali. Menurutnya Cornelis punya banyak kelebihan. “Saya lihat Kalbar ini sudah banyak sekali kemajuannya. Saya berharap Kalbar semakin maju,” katanya. Dia berpesan agar Cornelis terus bekerja keras membangun daerah. “Yang paling penting tingkatkan kesejahteraan masyarakat tanpa membedakan suku, agama dan golongan,” harapnya. Pada pelantikan gubernur dan wakil gubernur Kalbar, Senin (14/1) kemarin, masyarakat tumpah ruah di halaman Gedung DPRD Kalbar. Sejumlah kesenian daerah ditampilkan, mulai dari Dayak, Tionghoa, hingga Jawa. Pelantikan ini dihadiri warga dari berbagai kabupaten atau kota di Kalimantan Barat.
Mereka berharap ada kemajuan berarti di masa depan. Cornelis untuk kali kedua dilantik di gedung DPRD Kalbar. Sebelumnya Cornelis telah menjabat sebagai Gubernur Kalbar untuk periode 2008–2013. Sama seperti periode sebelumnya, Cornelis berpasangan dengan Christiandy Sanjaya. Karier pemerintahan Cornelis dimulai sebagai staf di Kantor Camat Mandor, Camat Menyuke (Darit), dan kemudian menjadi Bupati Landak selama dua periode, yakni 2001–2006 dan 2006–2008. Pada pemilihan gubernur lalu, Cornelis menang dengan suara mutlak.**
+
Metropolis Pontianak Post
KORAN
SELASA 15 Januari 2013
Direktur RSUD Ditahan Dugaan Mark up Obat Cacing
DITAHAN Tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan obat cacing dan vitamin Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau tahun 2006/2007 ditahan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat.
APBD 2006 : Rp3,641 miliar
Pengadaan Tahun 2006
Obat cacing dihargai Rp6.500/botol dengan harga asli Rp650/botol
Vitamin dihargai Rp18.500/botol dari harga aslinya Rp3.500/botol
Pengadaan Tahun 2007 Obat cacing dihargai Rp6.975/botol dengan harga asli Rp650/botol Vitamin dihargai Rp20.450/botol dengan harga asli Rp3.500/botol
APBD 2007 : Rp6,270 miliar Total pengadaan obat cacing : 219.030 botol
Kajati Kalbar tahan tiga tersangka
Total pengadaan multivitamin : 109.518 botol
1. FPM : Direktur RSUD Sanggau 2. RJB : Panitia Pengadaan Pekerjaan Unit 3. PAP : Panitia Pejabat Pembuat Komitmen
Obat tersebut diberikan kepada 54.000 siswa SD Mulai ditangai Kejati Kalbar sejak 2008
ISTIMEWA
Dugaan Korupsi Obat Cacing Kabupaten Sanggau PONTIANAK - Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat mengungkap kasus dugaan tindak pidana korupsi pengadaan obat cacing dan vitamin di salah satu rumah sakit umum Kabupaten Sanggau. Pihaknya berhasil menyeret tiga tersangka dalam kasus tersebut. Kini, ketiganya sudah diamankan di rumah tahanan untuk proses lebih lanjut ke ranah
pengadilan, kemarin (14/1). RJB, FPM, dan PAP, mereka diduga memanipulasi dana anggaran pengadaan obat cacing dan vitamin pada kegiatan peningkatan ketahanan fisik anak sekolah tahun 2006 dan 2007 di wilayah setempat. Atas perbuatan itu, tim penyidik menyatakan mereka telah merugikan negara lebih dari Rp7,1 miliar. Kepala Kejaksaan Tinggi Kalbar M. Jasman Panjaitan melalui Aspidsus Kajati, Didik mengatakan, salah satu tersangka adalah Direktur Rumah Sakit Umum Sanggau berinisial FPM.
KTP ELEKTRONIK
Penyerahan Perdana MENTERI Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan Provinsi Kalimantan Barat sebagai daerah pertama yang 100 persen proses perekaman sidik jarinya selesai dilakukan. “Makanya perdana kita serahkan elektronik KTP kepada kepala daerah masing-masing,” katanya, Senin (14/1) seusai acara pengambilan Sumpah Jabatan Kepala Daerah Kalbar periode 2013-2018 di Pontianak. Kata Gamawan Fauzi program kartu tanda penduduk elektronik • ke hal.15 kolom 2
Gamawan Fauzi
Kalau ditahan nanti mekanisme penggantiannya dengan usulan segera dilakukan. Sejauh ini saya belum mengikuti erkembangannya apakah hari ini beliau ditahan di Kejati. Saya harapkan kasusnya bisa segera selesai dengan cepat GRAFIS : SIGIT PONTIANAKPOST
Jones Siagian
• ke halaman 15 kolom 2
Koper Diduga Berisi Bom Saat Pelantikan Gubernur PONTIANAK - Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang dilantik langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi berjalan kondusif. Meski pagi kemarin (14/1) dihebohkan dengan penemuan sebuah koper diduga berisi bom, kedatangan Mendagri berjalan normal sesuai standarisasi keamanan dari pihak kepolisian. Penemuan koper itu sempat menghebohkan warga sekitar, terutama para pengguna kendaraan di perbatasan Kabupaten Kubu Raya-Pontianak, tepatnya di depan Kantor Polda Kalbar. Tas warna hitam diduga bom tersebut sontak mengagetkan aparat Kepolisian. Sebab, lokasi yang terletak persis di persim-
pangan lampu merah Polda Kalbar itu, akan dilintasi rombongan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. D a l a m s e k e ja p l o k a s i dipenuhi petugas Kepolisian. Mereka tidak ingin kecolongan adanya aksi teror menjelang pelantikan Gubernur Kalbar terpilih Cornelis dan Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya di DPRD Provinsi Kalbar. Sehingga adanya temuan barang mencurigakan tersebut, ditanggapi serius sebagai bentuk kewaspadaan. Lokasi di sekitar temuan tas warna hitam bermerek Presiden dengan berat 12 kilogram tersebut langsung disterilisasikan aparat. • ke halaman 15 kolom 2
BEKELIT
PERIKSA
YULIUS RAYMOND/PONTIANAKPOST
Tim Gegana Polda Kalbar mengamankan koper yang diduga berisi bom, kemarin (14/1) pagi.
Sisi Lain Pelantikan Gubernur Kalbar
Pedagang Informal Sajikan Musik Bernuansa Etnik Jawa Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar Cornelis dan Christiandy Sanjaya diisi berbagai acara kesenian. Tak hanya asal Kalbar, melainkan juga kesenian dari provinsi lain. Diantaranya Paguyuban Campur Sari yang sebagian besar beranggotakan pedagang kaki lima, Reog Ponorogo, dan Tarian Silat Gelombang. Persiapan pun dilakukan dengan matang. Latihan selama dua bulan, hingga berdandan sejak pukul 04.00. CHAIRUNNISYA/PONTIANAKPOST
CHAIRUNNISYA, Pontianak
KOLABORASI
ILUSTRASI : KEKES
C
m
y
k
Paguyuban Kinaryo Laras berkolaborasi memainkan lagu Dayak, Jubata.
ALUNAN musik gamelan terdengar di Gedung DPRD Kalbar sejak pukul 08.00. Musik tersebut mengiringi tembang Jawa yang dilantunkan penyanyi berkebaya. Pemain musik pun mengenakan blangkon. Mereka tergabung dalam Paguyuban Campur Sari Kinaryo Laras. Paguyuban tersebut berada di sisi kiri pintu masuk menuju gedung DPRD Kalbar. Mereka menghibur setiap tamu yang datang. Koordinator Paguyuban Campur Sari Kinaryo Laras, Cahyawati (40) menyatakan ini pertama kalinya mereka tampil dalam pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar. ”Kami diundang. Lantas kami berpartisipasi juga. Sebagai orang Jawa di Kalbar, kami turut ambil bagian karena ikut bahagia atas pelantikan ini. Ini pertama kalinya,” ungkap Cahyawati, kemarin. • ke halaman 15 kolom 2
liputan khusus
10
Pontianak Post lSelasa 15 Januari 2013
Perwakilan BKKBN Kalbar Hadirkan PPKS
Pelayanan Konseling Keluarga di Satu Tempat DI Tahun 2013, Kantor Perwakilan Badan Koordinasi Keluarga Berencana (BKKBN) Kalbar melakukan gebrakan pertama dengan mendirikan Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera. Inti dibentuknya PPKS ini lebih menekankan pada konsep yang sifatnya gerakan pembangunan keluarga, untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya arti keluarga, terutama dalam mempersiapkan masa depan bangsa. Di PPKS ini akan dilayani secara terpadu, integratif dan berkelanjutan, dari sejak sebelum menikah (remaja), menikah dan punya anak, remaja hingga lanjut usia.
SIMBOLIS : Dwi Listyawardani melakukan pengguntingan pita menandai Soft Opening PPKS di Kantor Perwakilan BKKBN Kalbar.
Pusat Pelayanan Keluarga Se jahtera adalah merupakan wadah kegiatan atau rangkaian kegiatan pelayanan keluarga melalui pem berian KIE, konseling, bimbingan dan fasilitasi. Pembentukan PPKS ini sendiri sebenarnya sudah ber langsung di 33 propinsi lain dan masih ada 7 propinsi lain yang belum termasuk Kalbar. Soft open ing PPKS ini sendiri dilaksanakan pada Senin (14/1) dihadiri oleh para pejabat di lingkungan BKKBN Kalbar, konselor, mitra kerja dan para undangan. Sebuah bangunan bertingkat yang berada di lingkun
gan Kantor Perwakilan BKKBN Propinsi Kalbar nanti inilah yang akan menjadi tempat pelayanan langsung pada keluarga. “Di Kalbar ini memang belum sempat diresmi kan oleh Pusat karena baru selesai persiapan fisiknya. Namun diharap kan saat Grand Opening nanti, bisa dihadiri pimpinan pusat,” kata Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Ir Dwi Listyawardani, Msc. Dipl. com menjawab wartawan sebelum acara pengguntingan pita PPKS, kemarin. Menurut Dani – sapaan akrabnya, selama ini belum ada instansi yang
menangani pembangunan keluarga secara terintegratif. “Karena itulah Kami inisiatif membentuk PPKS ini di tingkat propinsi, dengan harapan bisa ditindaklanjuti pembentu kannya juga di kabupaten/kota Kalbar lainnya,” jelas Dani, sapaan akrabnya. Diperlukan dukungan komitmen dari Bupati dan Walikota setempat dengan mengikutsertakan Satuan Kerja Perangkat Daerah Pe ngelola Program KB (SKPD-KB). Dengan keberadaan PPKS ini salah satunya ingin menyatukan pemikiran bahwa pembangu nan keluarga itu tidak dilakukan terpisah-pisah melainkan secara integratif. “Setelah soft opening ini, sudah bisa melayani masyarakat. Nah dalam perjalanan waktu, kita akan evaluasi apa kekurangan nya, sehingga saat Grand Opening nanti sudah bisa disempurnakan kekurangan itu,” bebernya. Bersamaan dengan ini pula, pihaknya berupaya melakukan ad vokasi, komunikasi dan memfasili tasi untuk pengembangan PPKS di tingkat kabupaten/kota. “Kami ber harap inisiatif dari kabupaten/kota, paling tidak untuk menyiapkan tempatnya. Sementara dari Kami akan memberi pembekalan kepada petugas dan konsep pelayanan apa yang diberikan di PPKS tersebut,” jelasnya. Bila dulunya dikenal dengan sebutan Pos Yandu, yang arahnya lebih kepada bidang kesehatan ibu dan anak. Maka kalau PPKS ini adalah diperuntukkan bagi pem bangunan keluarga. “Tak hanya menyangkut kesejahteraan fisik saja, tapi kesejahteraan dalam arti lebih luas,” ujarnya. Konsep pelayanan di PPKS menu rut Dani, sebenarnya adalah me nyatukan konsep lama yang sudah ada. Dimana sudah ada Bina Ke luarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan pusat konsel
ing remaja, Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) dan Bina Keluarga Lansia (BKL). “PPKS ini menyatukan dan memberi kontribusi kelompok kegiatan agar bisa lebih berkem bang di masyarakat. Salah satunya membantunya para keluarga untuk meningkatkan kesejahteraannya melalui konsep pembangunan ke luarga berencana,” jelasnya. Sistem kerjanya di PPKS ini bu kanlah kelompok kegiatan, namun lebih pada bagaimana mening katkan kualitas kegiatan yang ada. “Memberikan semacam capacity building tentang pembangunan keluarga. Bila ada permasalahan khusus, bisa dipakai sebagai ruju kan,” jelas perempuan berkerudung ini. Dicontohkan olehnya, konsel ing remaja. Kadang kegiatan PIK remaja maupun BKR tak mampu menyelesaikan permasalahan yang ditanyakan oleh rekan sebayanya. Nah disinilah akan ‘dirujuk’ per masalahan spesifik tersebut, yang tak bisa ditangani oleh kelompok kegiatan di masyarakat, langsung ke PPKS. Di PPKS ini nantinya sudah ditempatkan sejumlah petugas yang akan melayani adminis trasi maupun manajemennya. “Kita juga menghadirkan tenaga professional yang ahli di bidan gnya. Sementara ini yang sudah berjalan adalah klinik kesehatan reproduksi dan KB yang akan bertahap melayani masyarakat,” katanya. Bagaimanapun menurut Dani, pihaknya tak bisa kerja send iri sehingga membutuhkan tenaga professional untuk turun langsung menangani. “Kita bermitra dengan ahlinya biar lebih kompeten,” tim palnya. ** NARASI : MELLA DS FOTOGRAFER : HARYADI
PENINJAUAN : Salah satu ruangan yang ditinjau oleh Kepala Perwakilan BKKBN. Keberadaan PPKS ini merupakan gebrakan perdana BKKBN di tahun 2013 dan berharap mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Asa Khatulistiwa Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) yang berala mat di Kantor Perwakilan BKK BN Propinsi Kalbar ini diberi nama Asa Khatulistiwa. “Asa itu secara harfiah diartikan seba gai harapan. Namun bisa juga kependekan dari anak bangsa,” ujar Dwi Listyawardani. Sementara Khatulistiwa send iri identik dengan keberadaan kota Pontianak sebagai ibukota propinsi Kalbar. “Di kita, khatulistiwa itu bisa juga singkatan dari keluarga harmonis sebagai kendali is timewa,” bebernya, senyum. Un tuk siapa? Untuk anak bangsa, demi masa depan mereka yang lebih baik kedepannya. “Anak bangsa yang baik itu berasal dari keluarga yang harmonis. Mereka yang mengendalikan tumbuh kembangnya anak bangsa kita. Makanya kami memberi nama PPKS Asa Khatulistiwa ini,” bebernya. Ditambahkan oleh Kabid KS, Gugus bahwa selain ruangan BKB dan BKL, ada ruangan tindakan khusus yang didalamnya ada tenaga professional, antara lain
psikolog. “Para psikolog inilah yang akan membantu permasala han sangat kompleks, yang tak bisa ditangani di PIK Remaja. Kalau diantara sesama remaja mereka hanya tahu kulit luarnya saja, maka bila sudah lebih men dalam, akan langsung diarahkan ke ahlinya,” jelas Gugus. Dan dijamin kerahasiaan permasalahan akan terjaga. Ada 3 orang psikolog yang dengan kualifikasi disiplin ilmunya akan turun langsung menangani se suai keahliannya masing-mas ing. “Ada ahli yang menangani reproduksi dan perkawinan, kemudian psikolog yang terkait dengan kepentingan lansia dan juga untuk remaja,” ujarnya. Tak hanya itu saja, pihaknya juga melibatkan para remaja di Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja untuk terlibat langsung di dalam PPKS ini. “Kami men jadwalkan mereka bergantian, namun memang tak semua PIK dilibatkan. Sementara ini ada beberapa PIK tahap tegar yang diikutsertakan yakni 5 PIK ma hasiswa, remaja dan PIK umum,” pungkasnya. **
PEMBUKAAN PPKS : Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, memberikan kata sambutan dan dilanjutkan dengan peninjauan ke gedung Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS) yang beralamat di Jalan Adi Sucipto Pontianak, tak jauh dari RSUD dr Soedarso Pontianak. Harapannya, dengan dibentuknya PPKS Propinsi ini akan ditindaklanjuti pula dengan pembentukan PPKS serupa di kabupaten/kota.
Materi Konseling Pusat pelayanan keluarga sejahtera 1. Konseling Keluarga Balita Layanan konseling ini diberikan kepada keluarga bertujuan membantu keluarga dalam mengatasi permasalah yang muncul dalam mengasuh dan membina tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, keberadaan pusat pelayanan ke luarga sejahtera diharapkan dapat menjadi pusat rujukan bagi keluarga yang anaknya mengalami permasalahan tumbuh kembang. Sasaran kon seling adalah keluarga yang memiliki anak mulai lahir sampai usia 10 tahun yang mempunyai per masalahan dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak.
2. Konseling Keluarga Remaja dan Remaja Materi konseling pada keluarga remaja dan remaja minimal berkaitan dengan substansi antara lain: membangun komunikasi efektif, kepercayaan dan keterbukaan antara orangtua dengan remaja; cara mengatasi masalah remaja; Triad KKR (seksu alitas, HIV/AIDS dan napza), pendewasaan usia kawin serta ketrampilan hidup.
3. Konseling Pranikah Konseling ini merupakan salah satu layanan konseling yang memiliki urgensi seiring den gan kompleksitas masalah sosial ekonomi di era global informasi saat ini. Konseling pran ikah akan lebih memberikan gambaran awal akan makna pernikahan yang pada dasarnya merupakan upaya pemenuhan kebutuhan manusia (kebutuhan biologis, psikologis, sosial bahkan agama). Berbagai kebutuhan tersebut seyogyanya bisa terus dipenuhi dan dilengkapi sebagai bagian dari tugas institusi keluarga. Kondisi tersebut perlu diketahui oleh calon suami istri melalui konseling, jauh sebelum terjadi pernikahan.
4. Konseling Keluarga Berencana dan Kesehatan reproduksi Pada dasarnya konseling KB dan KR adalah kegiatan tatap muka dua arah antara klien dengan petugas yang bertujuan memberikan bantuan mengenai berbagai hal yang ada kaitannya den gan pemilihan kontrasepsi, sehingga akhirnya calon peserta KB mampu mengambil keputusan sendiri untuk memilih alat/metode kontrasepsi yang terbaik bagi dirinya. Sementara, kesehatan reproduksi dalam pro gram kependudukan dan KB adalah kegiatan pen
ingkatan kualitas kesehatan reproduksi yang dida lamnya menyangkut peningkatan kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak, pencegahan penyakit menular seksual, HIV AIDS, pencegahan kanker alat reproduksi dan penanggulangan infertilitas sekunder. Masih rendahnya pengetahuan masyarakat, khususnya pasangan usia subur tentang kesehatan reproduksi sehingga dibutuhkanlah konseling mengenai kesehatan reproduksi ini.
LIBATKAN REMAJA: Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar berbincang akrab dengan para remaja yang tergabung dalam PIK Remaja yang juga diperbantukan sebagai tenaga di PPKS ini. Mereka inilah yang akan mendampingi para tenaga ahli professional di bidangnya, yang akan memberikan konseling khusus kepada masyarakat yang datang.
6. Konseling keluarga lansia dan lansia Lanjut usia adalah merupakan proses alami yang disertai adanya penurunan kondisi fisik, psikologis maupun sosial yang saling berinteraksi satu sama lain. Keadaan ini cenderung berpotensi menimbulkan masalah kesehatan secara umum maupun kesehatan jiwa secara khusus pada lansia. Keluarga yang memiliki lansia sangat penting dalam menjaga kesehatan jiwa lansia termasuk kesehatan fisiknya.
7. Pembinaan usaha ekonomi keluarga
5. Konseling keluarga harmonis Pengalaman nilai-nilai moral menurut 8 fungsi keluarga, yakni fungsi agama, sosial budaya, cinta dan kasih sayang, fungsi perlindungan, reproduksi, fungsi pendidikan, fungsi ekonomi dan fungsi lingkungan. Untuk memperkuat kemampuan keluarga atau anggota keluarga dalam menghadapi berbagai per masalahan internal dan eksternal dalam keluarga, maka melalui wadah PPKS – BKKBN berinisiatif untuk membantu keluarga-keluarga yang kesulitan dalam menghadapi permasalahan keluarga dengan
menyediakan tempat, tenaga terlatih dan bimbingan konseling para ahli. Melalui konseling diharapkan dapat membantu keluarga mengatasi permasalahan keluarga untuk menuju keluarga harmonis. Perkawinan tak sela manya berjalan lancar, semua sangat tergantung yang menjalani karena setelah keluarga terbentuk, akan diikuti munculnya berbagai masalah dalam keluarga, yang pada gilirannya akan menjadi benih keretakan keluarga, atau bahkan menuju perceraian.
Program Pemberdayaan Ekonomi Keluarga (PEK) yang dilaksanakan oleh BKKBN melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) merupakan kegiatan usaha ekonomi produktif keluarga, terutama Pasangan Usia Subur (PUS), Keluarga Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera 1 (KS1) baik peserta KB maupun bukan peserta KB. Sedangkan KS II keatas diharapkan dapat menjadi motivator dalam pengelolaan UPPKS. Pada dasarnya kelompok UPPKS adalah sekumpulan keluarga yang saling berinteraksi dan terdiri dari berbagai tahapan keluarga sejahtera, mulai dari keluarga Pra Sejahtera sampai dengan Keluarga Sejahtera III Plus, baik yang menjadi peserta KB, PUS yang belum ber-KB serta anggota masyarakat yang berminat dalam rangka mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera, aktif melakukan berbagai kegiatan usaha bersama dalam bidang usaha ekonomi produktif (UEP). **
Pontianak Post
halo publik
Selasa 15 Januari 2013
Klakson yang Nyaring
Uang Mamin PNS
+
Pak wali dan kolega, sebelumnya saya mohon maaf kenapa kami pegawai TU SD, SMP SMA dan SMK tidak mendapat uang mamin? Sedangkan Bapakpernahkomentar di koran ini tangal 18 Desember, uang mamin diberikan kepada hampir 3
ribu lebih PNS. Tapi kami PNS yang bertugas di sekolah tidak pernah merasakan. Kami mohon untuk tahun 2013, Bapak dapat memperjuangkannya. Kami hanya dapat uang Kespeg, itupun 3 bulan sekali baru dibayar. (085391905311)
Saya sering kaget bila sedang asyik-asyiknya berjalan di tepi Tanjungpura, tiba-tiba diklakson oleh truk kontainer. Mereka dengan seenak hati membunyikan klakson yang begitu nyaring di telinga, mungkin dengan maksud menggoda saya yang lagi lewat. Saya harap supir-supir truk atau kontaiener tidak sembarangan membunyikan klakson. Iya kalau saya yang dengar paling cuma kaget. Nah kalau nenek-nenek atau kakek-kakek yang punya penyakit serangan jantung lagi lewat gimana? Kan bisa mati mendadak. Saya berharap kebijakan para pak supir. (089693345075)
Pengaspalan Serdam Kami warga Serdam mengucapkan terima kasih dan menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada pemprov, pemkot, pemkab KKR, swasta dan masyarakat serta pihak ketiga yang telah melakukan pengaspalan jalan Serdam. Meskipun belum seluruhnya tapi sudah memperlancar arus lalu
lintas. Diharapkan dalam waktu yang tidak terlalu lama, sisa pengaspalan jalan dilanjutkan kembali. Sekarang jalan sudah mulus, dihimbau semua elemen warga dapat memelihara dan merawat jalan tersebut dengan penuh tanggung jawab. Semoga bermanfaat. (085249462385)
11
Wisata Air di Bantaran Sungai Kapuas Pemukiman tepian sungai Kapuas merupakan ciri khas kota Pontianak. Dapat kita lihat peninggalan sejarah seperti masjid Jami dan Keraton Kadariyah yang terletak di bantaran sungai Kapuas. Di kota Pontianak, sebagian perekonomian masih didominasi melalui jalur sungai, sebagai alat transportasi yang dapat masuk ke pelosok daerah kabupaten. Dengan kemajuan dan kepadatan penduduk serta perkembangan kota yang begitu pesat, maka perlu adanya RTRW kota Pontianak. Jangan sampai bantaran sungai Kapuas mempunyai kesan kumuh dan kotor. Ini yang membuat kita semua untuk ikut peduli dan memikirkan konsep yang baik untuk mendesain market pemukiman perumahan di bantaran sungai Kapuas, dengan estetika ciri khas kota Pontianak. Sehingga dapat menjadi paket wisata air untuk para turis asing maupun domestic, dan tentunya sebagai ajang rekreasi masyarakat kota Pontianak. Terlebih adanya budaya meriam karbit setiap tahunnya, akan menjadi pertunjukan yang istimewa di pinggiran sungai. Saya terkesan dengan apa yang disampaikan Walikota untuk melestarikan jalanjalan gertak dan mengupayakan adanya rumah inap di masyarakat sebagai income pendapatan masyarakat untuk turis-turis yang akan menikmati wisata sungai tersebut. Termasuklah upaya pak wali yang dengan program kerjanya tak henti-hentinya membangun turap-turap di bantaran sungai Kapuas (water front city) untuk menjadikan Pontianak sebagai kota wisata air, tempat
usaha yang indah dan nyaman, aman bagi pihak-pihak dalam menjalankan usahanya
semuakedepan akan mendapat hasil antara lain
+
di bantaran sungai Kapuas kedepan. Juga sebagai tempat rekreasi masyarakat agar tak tertumpu pada Taman Alun Kapuas saja. Semoga masyarakat mau mengubah pola kehidupannya kedepan, untuk meningkatkan pendapatan keluarga dengan menata rumahnya menjadi rumah inap untuk turis, dipaket dengan wisata air dan meriam karbit. Harapan saya nantinya, konsep penataan lingkungan pemukiman bantaran sungai Kapuas dapat memberikan dasar yang jelas, tegas dan menyeluruh guna menjamin konsep tersebut, bagi upaya penataan pada titik tertentu dengan melihat akses jalan masuk menuju bantaran sungai Kapuas tentunya. Sebagaimana harapan kita
(1) mengatasi kejelasan status legalitas tanah yang tak sesuai dengan RTRW kota Pontianak; (2) dapat menata kepadatan bangunan hunian di bantaransungai;(3) meningkatkan kualitas struktur bangunan yang rendah (bebas banjir); (4) meningkatkan pelayanan air bersih yang merata dan lancar; (5) perbaikan kondisi sanitasi lingkungan; (6) meningkatkan kondisi persampahan yang baik; serta (7) perbaikan jaringan jalan
pendistrikan dengan kualitas baik serta dapat melestarikan jalan gertak dari kayu. Satryo Warga kota Pontianak.
Begadang Jangan Begadang WAKTU kejadian tabrakan maut dengan tersangka putra Hatta Rajasa hampir sama dengan tabrakan maut yang dialami Afriyani Susanti, yaitu selepas subuh. Hal itu membuktikan bahwa mereka berdua sama-sama mengantuk karena semalam begadang. Alangkah sering terjadi kecelakaan ketika mengantuk akibat begadang. Begadang akhir-akhir ini
sudah menjadi gaya hidup, khususnya muda-mudi. Entah apa yang mereka lakukan. Yang pasti untuk senangsenang, bukan untuk sesuatu yang produktif. Mereka mengobrol, makan-minum, berpesta di kafe-kafe, atau berkonvoi di jalan-jalan protokol hanya untuk menggembirakan diri. Membuang waktu seperti muda-mudi saat ini hanya
akan membawa penyesalan bagi yang bersangkutan dan orang tuanya. Bahkan, penyesalan bisa berujung pada tekanan psikis karena menganggap dirinya mempunyai masa depan suram. Begadang jangan begadang, kalau tidak ada artinya‌ Khotib Aktivis Pelajar Islam Indonesia (PII)
Menggugah Hati Penabrak Lari Tanggal 8 Januari 2013, sekitar pukul 5 sore, anak saya disenggol oleh sebuah mobil pick-up yang melaju kencang di jalan Dr. Wahidin Pontianak. Akibat senggolan tersebut, kedua anak saya mengalami luka kecelakaan dan harus diobati. Yang sangat saya sesalkan adalah sikap dari pengemudi mobil yang tidak ada menunjukkan niat baik sedikitpun terhadap korban. Setelah menyenggol
+
kendaraan anak saya, pengemudi mobil makin melaju kencang tanpa menghiraukan kondisi korban yang tergeletak di jalan. Meskipun sekarang kedua anak saya sudah mulai membaik, namun melalui Surat Pembaca ini, saya ingin mengggugah hati sang pengemudi mobil bahwa jika kejadian yang dialami oleh anak saya terjadi kepada anak, saudara atau keluarga dari si penge-
mudi mobil, maka apa yang akan saudara lakukan? Saya berharap apa yang saudara lakukan ini merupakan yang terakhir dan hanya terjadi pada anak saya saja dan tidak terjadi pada pengguna jalan raya yang lainnya. Khusus kepada warga jalan Dr. Wahidin yang berada di sekitar lokasi kecelakaan, yang saya tidak kenal tetapi telah berbuat kebaikan, yang telah membantu, menolong
dan bahkan ikut membantu pengobatan awal terhadap kedua anak kami, maka melalui surat terbuka ini, saya selaku orang tua mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Semoga apa yang telah dilakukan oleh Bapak dan Ibu mendapat catatan kebaikan dari Allah SWT. Didih Abidin Pontianak.
+
cmyk
C
m
y
k
properti
12
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Apersi ( Asosiasi Pengembangan Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia ) Membangun kalimantan barat
AL FARIDZ RESIDENCE Hunian Strategis di Pusat Kota Pontianak KOTA Pontianak makin berkembang pesat. Hunian baru menjadi kebutuhan warga Pontianak terutama di pusat kota. Salah satu hunian yang layak dimiliki adalah Al Faridz Residence. Lokasinya sangat strategis. Berada di Jalan Sepakat II, A Yani. Hunian berkelas ini memiliki jalan utama 8 meter. Lokasi hunian berjarak 400 meter dari Jalan A. Yani. Selain itu, hunian ini dekat dengan pusat pendidikan, pemerintahan, kesehatan
dan niaga. Misalnya Mega Mall, Hotel Mercure, SPBU, Rumah Sakit Anugerah Khatulistiwa/Anugerah Bunda, Kantor Gubernur Kalbar yang hanya berjarak 150 meter, Universitas Tanjungpura yang hanya berjarak 200 meter demikian juga Universitas Muhammadiyah dan TK-SD-SMP Al Azhar yang hanya berjarak 400 meter dan lainnya. Hal ini memberikan keuntungan bagi para pemilik hunian Al Faridz Residence.
Secara umum, hunian memiliki beberapa tipe yang menarik, cuma sekarang tinggal satu tipe. Didukung jalan aspal lebar 5 meter dan drainase yang berada di setiap sisi jalan. Secara khusus tiap hunian memiliki 2 lantai yang terdiri dari ruang tamu, ruang keluarga, 5 kamar tidur, dapur dan 2 kamar mandi, dan dilengkapi dengan garasi. Tiap hunian menggunakan pondasi beton cakar ayam dengan struktur rangka kolom praktis, dengan cerucok 12 meter, dinding batako plaster luar dalam dan cat, lantai dengan cor warmes geranit, untuk rangka atap menggunakan rangka baja ringan, seng metal, plapon dengan gipsum, lesplang dengan GRC. Untuk fasilitas pendukung hunian, Al Faridz Residence diterangi listrik 2.200 watt (voucher) dan PDAM, dan sebagai tambahan tiap hunian dilengkapi dengan pagar samping, depan dan belakang, kanopi, pintu folding gate garasi, dilengkapi dengan musholla dan taman bermain serta sistem keamanan dilengkapi dengan CCTV 24 jam. Pasti Anda berminat bukan? Untuk informasi lebih lengkap dapat segera menghubungi kantor pemasaran kami langsung di Komplek Al Faridz Residence Nomor 2 A Pontianak dan dapatkan penawaran terbaik kami. Contact Person Silvia 081256907079. (a6/biz)
Perumahan Griya Mayor
Pesona Rumah Idaman di Kawasan Berkembang
PERUMAHAN strategis terletak di Kota Pontianak menjadi incaran masyarakat. Baik untuk hunian pribadi maupun sebagai investasi jangka panjang. Griya Mayor bisa menjadi prioritas pilihan anda. Lokasi terletak di kawasan berkembang, Pontianak Timur. Dekat dengan pusat kota, pasar, rumah sakit, sekolah dan universitas. Griya Mayor mengusung konsep Pesona Rumah Idaman, Type 36/150. Bentuk rumah dirancang
minimalis dengan nuansa yang modern. Struktur bangunan dibuat kolom praktis, lantai keramik mulia 40x40, dinding batako plester di plamur cat luar dan dalam. Kamar/ WC lantai kramik, closed jongkok & bak fiberglass. Atap genteng metal Sakura Roof, plafon GRC Surya Board. PDAM dan PLN serta pagar keliling perumahan sistem cluster. Ada sekitar 300 unit rumah yang disediakan developer. Itu belum termasuk ruko yang ada di depan peru-
mahan. Jalan kompleks 5 meter akan mendukung mobilitas penghuni. Fasilitas taman yang asri dan sehat serta pos kemanan 24 jam dirancang pengembang berada di depan pintu masuk Perumahan Griya Mayor. Semua menambah indah perumahan yang menjadi impian anda. Memudahkan masyarakat memiliki hunian ini, pengembang juga bekerjasama dengan perbankan. Fasilitas kredit disediakan Bank BTN. Jangka waktu KPR BTN juga cukup menggiurkan. Bisa 10-15 tahun, dengan suku bunga bersaing. Menariknya, selain fasilitas umum perumahan, ada fasilitas Jamsostek untuk pembelinya. Pinjaman uang muka bagi peserta Jamsostek sebesar Rp20 juta. Bahkan yang berminat bisa langsung booking fee ke pengembang hanya Rp. 3 juta. Perumahan ini dikembangkan PT Borneo Ridha Itech dan dipasarkan oleh PT Erminta Mandiri (Jl. A.Yani, depan SPBU Paris 2, Pontianak). Anda yang berminat bisa langsung menghubungi contak person, Etik (082152542987), Lhia (082351070535), Sari (08125762157) atau kantor 0561) 58110,( 0561) 582913. (a3/biz)
Perumahan Grand Mandiri Residence Borneo Khatulistiwa
Hunian Minimalis dengan Cicilan Kredit Ringan
KABUPATEN Kubu Raya makin berkembang. Perumahan baru jadi incaran penduduk untuk dihuni. Salah satu perumahan layak jadi prioritas dibeli adalah perumahan Grand Mandiri. Rumah dengan tipe 36/140 ini letaknya di Jl. Adisucipto. Developernya PT Borneo Ridha Itech (Jl. A.Yani No 17, depan SPBU Paris 2, Pontianak, telpon (0561) 582913 atau Ramadan di HP 081257114422). Develepor ini merupakan anggota APERSI (Asosiasi Pengembangan Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia) Kalbar. Perumahan ini dianggap menarik, karena mudah diakses dari berbagai arah. Seperti Jl. Adisucipto Parit Bugis, A.Yani 2 dan BTN Teluk Mulus. Tak jauh dari lokasi perumahan, warga mudah untuk mendapatkan lokasi pendidikan, puskesmas, Kantor Camat dan Kantor Bupati Kubu Raya. Bagaimana bangunannya? Grand Mandiri desainnya minimalis. Rumahnya tipe 36, luas tanah 10x14,5
meter. 250 unit rumah disediakan developer. Lingkungan ditunjang jalan kompleks 4,5 meter diaspal serta drainase kiri kanan jalan. Bangunan menggunakan pondasi beton setempat. Kolomnya praktis, cor tumbuk, dinding batako diplester. Atap genteng metal, pintu dan jendela panel, cat luar dalam serta lantai keramik. Memudahkan masyarakat memiliki hunian baru ini, pengembang juga bekerjasama dengan perbankan. Fasilitas kredit disediakan Bank BTN. Jangka waktu
KPR BTN juga cukup menggiurkan. Bisa 10-15 tahun, dengan suku bunga rendah. Menariknya, selain fasilitas umum perumahan, ada fasilitas Jamsostek untuk pembelinya. Pinjaman uang muka bagi peserta Jamsostek sebesar Rp20 juta. Informasi lebih lanjut, Anda bisa hubungi marketingnya yakni, PT Erminta Mandiri, Jl. A.Yani No.17 depan SPBU Paris 2 (seberang DPRD Provinsi Kalbar), telpon (0561) 7162421, HP. 081352520079. (a3/biz)
Lebih Indah dengan Sekat
FOTO IST
SEKAT RUANG: Furnitur berfungsi sebagai rak penyimpan pajangan bisa dimanfaatkan sebagai penyekat ruang.
LAHAN terbatas selalu menjadi persoalan utama saat akan membangun rumah. Tak ayal, berbagai cara dilakukan guna mendapatkan hunian yang nyaman dan fungsional. Salah satunya dengan menggunakan furnitur sebagai penyekat ruang. Sekat berfungsi membatasi atau memisahkan satu ruang menjadi dua ruang dengan fungsi yang berbeda. Sekat begitu penting perannya di dalam rumah. Sebab, melalui elemen tersebut, penegasan dan fungsi ruang bisa tercapai, di samping penggunaan furnitur tentunya. Begitu pentingnya sekat sehingga hal yang tidak boleh dilupakan dalam perancangannya, antara lain harus memperhatikan sisi estetika, efisiensi, kenyamanan, dan kebutuhannya. Menariknya, sekat tidak hanya berupa dinding masif. Banyak elemen dapat diaplikasikan sebagai pembatas, termasuk saat Anda ingin menggunakan furnitur sebagai
penyekat ruang. Penyekat ruangan yang juga berfungsi sebagai rak penyimpan pajangan bisa menghemat ruangan. Berbagai keuntungan bisa diperoleh saat Anda menerapkannya. Di antaranya, yakni dapat meminimalkan bujet. Maksudnya, biaya yang seharusnya untuk membuat dinding bisa Anda hilangkan. Keuntungan lain, yaitu dapat memaksimalkan dimensi ruang, dengan catatan bila furnitur tersebut dibuat moveable. Lebih dari itu, dengan hadirnya penyekat ruang yang difungsikan sebagai penyekat, otomatis Anda melakukan efisiensi. Sekaligus dapat menjadikan penyekat sebagai tempat penyimpanan barang yang sifatnya mendekor ruang. Entah bentuknya lemari atau sekadar pembatas sederhana dalam bentuk yang lebih praktis. Kelebihannya, selain Anda bisa bebas berkreasi dengan bentuk, material, dan finishing, fungsinya
pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda layaknya bendabenda “custom” lain. Sementara kekurangannya, untuk model tertentu (jika pertimbangan meniadakan dinding masif sebagai pembatas hanya karena faktor irit budget), biasanya biaya yang dibutuhkan untuk membuat furnitur pembatas bisa jauh lebih mahal daripada sekadar dinding bata. Dalam menata furnitur sebagai sekat,ada beberapa pertimbangan yang perlu Anda perhatikan. Kenyamanan misalnya. Kenyamanan dapat tercipta jika penyekat dapat Anda optimalkan menjadi tepat guna dan sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, tentu penataan sekat juga harus mengacu pada tema desain guna menentukan bentuk furnitur tersebut. Pertimbangan lain yang tidak kalah penting adalah, tentukan jenis penyekatnya, ingin difungsikan seperti apa? Apakah ingin bersifat bergerak dalam arti mudah dipindah- pindahkan atau sebagai pengganti fungsi dinding? Tentukan pula dimensinya ingin setinggi apa, apakah setinggi full ceiling atau di bawah ceiling? Setelah semua hal tadi ditentukan, barulah Anda dapat memilih bentuk furnitur yang ingin dijadikan pembatas. Adapun jenis furnitur yang dapat dipergunakan sebagai sekat, antara lain Anda boleh memilih bentuk furnitur yang cocok dengan kebutuhan sebagai penyekat antara dua ruangan di hunian. Untuk bentuk yang paling sederhana, Anda dapat meletakkan skesel tipis yang memang sifatnya hanya menghalangi pandangan, sekaligus membentuk flow. Atau, Briyan menyebutkan, penyekat yang dapat dibuat sebagai lemari TV dua muka. (aci)
Type 36 Plus, Strategis di Sungai Raya Dalam PENGEMBANGAN Perumahan dan Permukiman yang dilakukan PT Arfiz Jaya Pratama terus bertambah. Setelah sukses membangun perumahan Lantang Tipo 1 dan Lantang Tipo 2 serta kaplingan tanah, kini rumah type 36 plus kembali di bangun di lokasi strategis di Sungai Raya Dalam. 400 unit rumah disiapkan di kawasan hunian yang menawan. Residence Borneo Khatulistiwa namanya. Akses jalan masuk komplek lebarnya 6 meter. Cukup luas untuk keluar masuk kendaraan roda empat. Bahkan desain rumah yang minimalis dibangun dengan jarak 5 meter dari jalan komplek. Sehingga kesan terlihat permuhan ini sangat luas. Apalagi ditambah dengan kawasan yang masih hijau disekitarnya membuat lingkungan jadi lebih menyenangkan. Menariknya Residence Borneo Khatulistiwa dekat dengan boster induk PDAM, yang fungsinya untuk penguatan debit air bagi kawasan perumahan di Parit H. Muksin dan Sungai Raya Dalam. Sehingga, persoalan air bersih yang merupakan kebutuhan pokok hidup tetap mengalir dengan lancar. Lokasi perumahan mudah akses dari dan ke pusat kota, bangunan hotel dan
rencana pembangunan ring road (jalan lingkar) Kota Pontianak, 15 menit ke RSUD Soedarso dan Untan serta berbagai komplek pemukiman disekitarnya. Lantai rumah cor berlapis keramik, luas tanah lebih dari 150 m2. Pembelian rumah secara tunai maupun kredit dengan berbagai pilihan jangka waktu. Dari segi harga, rumah siap huni ini sangat kompetitif. Untuk pembelian kredit, besarnya uang muka bisa disesuaikan dengan kemampuan pembeli, cicilan ringan serta proses kredit cepat dan mudah. Fasilitas kredit dapat berasal dari
berbagai sumber pembiayaan KPA dan KPR, serta fasilitas pinjaman uang muka dari PT. Jamsostek. Semua keunggulan dan kemudahan merupakan harapan setiap calon pembeli, dan membuat perumahan ini sangat pantas dimiliki untuk tempat tinggal dan investasi. Informasi detil: hubungi Kantor Pemasaran PT. Arfiz Jaya Pratama, beralamat di Komp. ResidenceLantang Tipo A-01 Jl. Sungai Raya Dalam/Gg. Semi (dekat SPBU/ Hotel Harmony In) telpon (0561) 7005763 dan HP.081345344427, tiap hari/jam kerja. (a3/biz)
Perumahan Isabela Resident Hunian dengan View Alam Pegunungan KOTA Singkawang makin berkembang. Perumahan baru jadi incaran penduduk untuk dihuni. Salah satu perumahan layak jadi prioritas dibeli adalah Perumahan Isabela Resident, yang merupakan anggota Apersi. Rumah dengan Tipe 36/170 ini letaknya di Jl. Pramuka Kelurahan Condong, Singkawang Tengah. Sekitar 600 meter dari simpang Sudirman. 130 unit disiapkan developernya PT Borneo Ridha Itech (Jl. A.Yani No 17, depan SPBU Paris 2 Pontianak, telpo (0561) 582913 atau Ramadan (HP 081257114422). Perumahan ini dianggap menarik. Karena dari pemandangan dengan alam pegunungan bisa membuat betah penghuni. Bayangkan, bagi penghuninya, tiap hari dapat melihat Gunung Poteng, Gunung Pasi dan Gunung Roban. Tak hanya itu, letaknya di tengah Kota Singkawang menjadikan hunian ini strategis. Dekat
dengan tempat pendidikan, pasar, administrasi pemerintahan, serta tak jauh dari Simpang Sudirman, yang merupakan salah satu jalan utama di kota Singkawang. Bagaimana dengan bangunannya? Isabela Resident desainnya minimalis. dibangun menggunakan pondasi beton setempat. Kolomnya praktis, cor tumbuk, diding batako diplester. Atap genteng metal, pintu dan jendela panel, cat luar dalam serta lantai keramik. Memudahkan masyarakat memiliki hunian baru ini, pengembang juga bekerjasama dengan perbankan. Fasilitas kredit yang disediakan melalui Bank BTN. Jangka waktu KPR BTN juga cukup menggiurkan. Bisa 10-15 tahun, dengan suku bunga rendah. Menariknya, selain fasilitas umum untuk perumahan, ada fasilitas Jamsostek untuk pembelinya. Pinjaman uang muka bagi peserta Jamsostek sebesar Rp.20 Juta. Informasi lebih lanjut, bisa menghubungi marketingnya yakni, PT Erminta Mandiri. A.Yani no.17 Depan SPBU Paris 2 (seberang DPRD Provinsi Kalbar). Telp (0561) 7162421, HP. 081352520079. (a3/biz)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
komunikasi bisnis
STAIN Pontianak Cetak Bankers Syariah Profesional PERTUMBUHAN perbankan syariah di Kalimantan Barat, merupakan suatu perwujudan dari permintaan masyarakat yang membutuhkan suatu sistem perbankan alternatif. Selain menyediakan jasa perbankan/keuangan yang sehat, juga memenuhi prinsip-prinsip syariah. Ini tidak lepas dari potensi pasar yang sangat menjanjikan untuk jangka panjang, yang mana penduduk muslim di Kalbar mayoritas. Walaupun sesungguhnya hadirnya bank syariah bukan hanya untuk orang-orang muslim saja, akan tetapi terbuka untuk semua ummat dan golongan. Perkembangan yang cepat dari industri keuangan dan perbankan syariah tersebut, membutuhkan Sumber Daya Insani (SDI) profesional dan berkualitas yang mampu mengetahui tidak hanya tataran konseptual tetapi juga pada tataran praktis tentang ekonomi keuangan Islam tersebut. Kebutuhan akan SDI tersebut, sampai saat ini belum diimbangi dengan supply SDI yang memadai. Perguruan tinggi yang ada di Kalbar tidak ada satu pun yang membuka fakultas, jurusan, program studi dan atau konsentrasi perbankan syariah. Yang ada hanya fakultas ekonomi dengan berbagai macam konsentrasi di luar perbankan syariah. Kondisi ini sesungguhnya kita masih merasakan sangat kekurangan pakar yang benar-benar mendalami sekaligus ilmu ushul fikh, fikih muamalah dan ilmu ekonomi dan keuangan keuangan khsusnya perbankan. Untuk itu Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pontianak hadir untuk memenuhi kebutuhan
SPMB-PTAIN: Jalur Prestasi Akademik 13 Februari-21 Maret 2013 SPMB-PTAIN: Jalur Ujian Tertulias 6 Mei 2013
pasar tersebut, dengan membuka program S1 Perbankan Syariah. Program Studi (S1) Perbankan Syariah merupakan salah satu Program Studi pada Jurusan Syariah Sekolah Tinggi Agma Islam Negeri (STAIN) Pontianak. Legal formalnya resmi sejak dikeluarkannya Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1192 Tahun 2012 tentang Izin Penyelenggaraan Program Studi Strata Satu (S.1) Perbankan Syarian. Sejak dikeluarkannya izin operasional tersebut, prodi Perbankan Syariah STAIN Pontianak merupakan satu-satunya perguruan tinggi di Kalbar yang membuka dan menerima mahasiswa baru S1 Perbankan Syariah. Profesi lulusan adalah profesional pada lembaga perbankan syariah (manager dan pegawai bank syariah), dewan pengawas syariah pada bank syariah, analis bank syariah,
Sinshe Hongkong TCM Atasi Rinitis & Asma secara Efektif Sampai ke Akarakarnya Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Satu-satunya di Pontianak SINSHE Hongkong TCM Pontianak yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126-Pontianak, merupakan pusat pengobatan penyakit kronis dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine), ada konsultan sinshe ahli TCM ternama, dengan herbal alami TCM telah berhasil mengatasi penyakit banyak pasien penderita. Menggunakan paduan pengobatan tradisional TCM & resep ilmu pengetahuan modern, resep kuno kekaisaran, resep pengalaman, resep rahasia turun temurun, khusus mengobati berbagai penyakit bandel, penyakit kronis dan penyakit yang sudah lama diobati namun belum sembuh juga. Sinshe Hongkong TCM Pontianak dalam mengobati berbagai
penyakit jenis akut maupun kronis antara lain: asma, radang hidung, radang tenggorokan, bronchitis,
instruktur materi pada bank syariah. Sementara profesi alternatif adalah jadi bisnisman/pengusaha syariah dan lain-lain. Menuju kualitas program, kami bekerjasama dengan Bank Indonesia, Bank Kalbar Syariah, Bank Mandiri, Bank Mandiri Syariah, BRI Syariah, BNI Syariah, Bank Muamalat dan lain-lain terutama di bidang pengajaran dan program-program pengembangan seperti beasiswa dan layanan lainnya. Sementara fasilitas sudah tersedia adalah gedung kuliah utama ber AC, perpustakaan utama, perpustakaan jurusan, laboratorium Bank Mini Syariah, Koperasi Syariah, BMT, Masjid, Sport Center, Gedung Theatrical, Hotspot Area. Silakan hubungi kami di Jalan Letjend Soeprapto No.19 telepon (0561) 734170. www.stainpontianak.co.id atau langsung daftar ke http://www. spmb-ptain.ac.id.(biz)
emfisema paru dan penyakit lainnya menerapkan metode TCM yang sudah memiliki sejarah sekitar 2.000 tahun, mengkombinasikan pengalaman para ahli pengobatan kuno, penelitian dan terobosan baru, digabungkan dengan teknologi tinggi modern. Ini setelah melalui penelitian bertahun-tahun, berhasil menciptakan terobosan terbaru herbal alami yang sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit radang hidung dan tenggorokan serta asma sampai ke akar-akarnya, yakni San Lian He Xiao Yan Fang Fa dan Yi Tian Ding Chuan San. Metode pengobatan TCM ini memiliki hasil efektivitas yang sangat tinggi, persentase keberhasilannya sangat tinggi, tidak beracun, tidak memiliki efek samping, tidak peduli kondisi penyakit ringan/ parah, usia tua/muda, riwayat penyakit panjang/pendek, rata-rata begitu konsumsi obat herbal akan terasa khasiatnya, rata-rata diobati sekitar 3-7 hari semua gejala penyakit berangsur menghilang, dengan obat 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi, sesudah diatasi tidak mudah kambuh. “Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Hongkong Medistra TCM”. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong TCM Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak, telpon 0561-733268, 0821 52797 888.(Hari Minggu dan libur tetap buka).(a2/biz)
Kini Tak Lagi Rasakan Sakit Maag “SETELAH minum Gentong Mas secara teratur selama 3 bulan, Alhamdulillah kini keluhan karena sakit maag sudah tidak saya rasakan lagi. Padahal dulu, lambung sering terasa perih dan mual,” cerita Sugianto, warga Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat ini yang kini mempercayakan kesehatannya pada yang alami. Ketika ditemui di kediamannya, ia menuturkan aktifitasnya seringkali terganggu karena sakit maag. Untuk mengatasi keluhan yang telah dideritanya sejak 4 bulan yang lalu itu, pria berusia 52 tahun ini telah mencoba berbagai cara, sampai akhirnya ia mendapatkan informasi tentang Gentong Mas dan tertarik untuk mencoba. Hasilnya, setelah habis kotak ke-2 ia sudah merasakan manfaatnya. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan dengan gejala-gejala seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan, mual, muntah, dan lain-lain. Beberapa bentuk gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung, terutama jika terjadi penipisan secara terus menerus pada dinding lambung dan perubahan pada sel-sel di dinding lambung. Setelah merasakan manfaatnya, pria yang berprofesi sebagai wiraswasta ini tak segan-segan membagi pengalaman sehatnya bersama Gentong Mas dengan orang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya ini bermanfaat bagi orang lain,” pungkas ayah 5 orang anak tersebut. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Hab-
13
Advertorial
batussauda) terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya: 081310766322, Singkawang: 082128103317, Sambas: 081376179880, Bengkayang: 082154699920, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082154699920, Sintang: 081376179880, Melawi: 081376179880, Mempawah: 085345340007, Ketapang: 081256520280, Putusibau: 082154699920. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114.(e5/biz)
PENDIDIKAN Profesi Akuntansi (PPAk) Universitas Tanjungpura membuka penerimaan mahasiswa baru. Adapun surat izin penyelenggaraan adalah SK Dikti No.233/ D1.3/TK/2010. Kuliah angkatan ke 8 ini akan dimulai Februari 2013. Menurut Dr. Haryono, MSi, Ak, ketua PPAk Untan, yang sekaligus sebagai Ketua Ikatan Akuntan Indonesia Wilayah Kalimantan Barat dan Pengurus Nasional IAIKompartemen Akuntan Pendidik, Bidang Pendidikan Magister Akuntansi, PPAk merupakan pendidikan wajib pada jalur pendidikan sekolah setelah program Sarjana Ekonomi, khususnya jurusan Akuntansi. Pembukaan PPAk di Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura, dilaksanakan setelah mempertimbangkan ketersediaan tenaga ahli yang berkualitas di bidang akuntansi. Dengan adanya PPAk ini, calon akuntan yang sebelumnya hanya menerima pendidikan formal Strata Satu (S1), kedepannya telah disiapkan untuk menjadi Akuntan Profesional. Kurikulumnya pun juga dirancang sedemikian rupa. Mahasiswa juga diberikan keterampilan profesional dan beberapa mata kuliah tambahan seperti; Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif, Auditing dan Akuntansi Sektor Publik, Analisis dan Perancanan Sistem Informasi serta Review Ujian Sertifikasi Akuntan Publik. Bagi mahasiswa yang telah lulus dari PPAk-FE Untan, selanjutnya akan mendapatkan ijazah dari Universitas Tanjungpura Pontianak dan sekaligus berhak menyandang
Penerimaan Mahasiswa PPAk Untan Angkatan ke 8 Ujian Saringan Masuk Gelombang 2: 19 Januari 2013
gelar Akuntan (Ak). Kemudian akan mendapatkan Nomor Register Akuntan Negara yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Segera daftarkan diri Anda untuk menjadi Akuntan Profesional. Bagi Anda yang memerlukan informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Sekretariat Program Pendidikan Akuntansi FE Untan di Gedung PPA FE Untan, Jl. Ahmad Yani Pontianak, telepon (0561) 7917717, HP. 081258090217, Fax (0561) 713707. atau email : ppak_untan@yahoo.com. Biaya pendaftaran tes masuk PPAk sebesar Rp350.000.
S2 Ilmu Ekonomi Untan Terima Mahasiswa Baru Dapat Diselesaikan dalam 3 Semester
BERITA tentang perekonomian setiap hari kita dengar di media, isu tentang pertumbuhan ekonomi global dan kawasan, krisis keuangan, inflasi, mata uang, kebijaksanaan fiskal, perdagangan international, keuangan daerah dan mangemen
pembangunan ragional. Namun banyak dari kita yang gagap ekonomi (gapek), menjadi tidak larut dalam perbincangan ekonomi makro seperti itu. Solusinya ada di kami. Kami akan membimbing Anda memahami
Informasi tambahan, Program Pendidikan Profesi Akuntansi ini hanya diperuntukkan bagi lulusan S1 Akuntansi. Untuk Kelas Reguler perkuliahan dilaksanakan pada malam hari dari Senin sampai Jumat. Untuk Kelas Eksekutif perkuliahan dilaksanakan setiap Sabtu full day, dari pagi hingga malam hari, dan untuk Kelas Fresh Graduate perkuliahan dilaksanakan pada pagi hari. Biaya kuliah untuk kelas Fresh Graduate sebesar Rp9 juta. Ingat, ujian saringan masuk gelombang 2: 19 Januari 2013. Segera daftarkan diri Anda, kelas terbatas...!!!(d2/biz)
berbagai persoalan ekonomi dari tingkat lokal hingga global. S2 Ilmu Ekonomi FE-Untan (gelar M.E.) dilaksanakan berdasarkan SK Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas No. 2849/D/T/2008, tertanggal 27 Agustus 2008. Bidang konsentrasi program; Program Pascasarjana Ilmu Ekonomi FE-Untan menawarkan 3 bidang konsentrasi, yaitu: Ekonomi Uang dan Bank, Ekonomi regional, Perkotaan dan Perbatasan, serta Keuangan Daerah. Pengelola Program Studi saat ini, Ketua Program: Dr. Hj. Dinarjad Achmad, SE, MSc. Sekretaris: Dr. Windhu Putra, SE, MSi dan Staf Pengembang: Rosyadi, SE, MSi. Staf pengajar umumnya berasal dari lingkungan Untan khususnya dosen Fakultas Ekonomi Untan. Dosen luar diantaranya dari FE-UI, FE-UGM, IPB, dan FE-Unpad. Beban studi S2 Ilmu Ekonomi FEUntan sebanyak 42 SKS, ditempuh mahasiswa dalam jangka 3 semester. Perkuliahan di Program S2 Ilmu Ekonomi FE-Untan mencakup kelas Intensif A (perkuliahan Senin-Jumat), dan kelas Intensif B (perkuliahan jumat, Sabtu dan Minggu). Pendaftaran mahasiswa baru telah dilaksanakan mulai 1 November hingga 26 Januari 2013. Informasi lebih lanjut hubungi Sekretariat Program Pascasarjana FE-Untan Jl. A Yani Pontianak, telpon (0561) 743465. email: pasca_iefe@yahoo.com. CP: 085252488960 dengan Neni (d2/biz)
Wasir Anda Kumat & Takut Operasi? APAKAH Anda sering merasa malu dan stress. Takut pergi ke dokter untuk memeriksakan kondisi wasir Anda, terutama bila dokter Anda mengatakan operasi hanya satu-satunya cara untuk mengatasi wasir? Waspadalah! Karena penanganan wasir harus dari sejak dini. Dan sudah pada stadium manakah wasir Anda? Wasir tidak terjadi dalam waktu yang singkat. Ketika Anda seringkali menunda BAB akibat kurang mengkonsumsi makanan berserat seperti sayuran dan buah-buahan ditambah mengonsumsi obat pencahar tidak sesuai dengan dosis. Hal ini merupakan pencetus wasir. Bila Anda merasa gatal dan panas disekitar anus saat BAB, ini menandakan bahwa Anda sudah terkena wasir tahap awal jangan sepelekan! Apabila dibiarkan akan berlanjut kestadium 2, yaitu keluar benjolan saat BAB yang kadang-kadang disertai dengan darah menetes atau menyembur keluar dan benjolan akan masuk selesai BAB. Stadium 3, jika dibiarkan maka lama kelamaan benjolan harus dibantu dengan menggunakan jari untuk memasukkannya. Dan pada tahap yang lebih parah stadium 4, benjolan akan menetap dan tidak dapat masuk kembali disertai sakit luar biasa dan operasi merupakan jalan terakhir untuk mengatasinya. Sekarang ini sebenarnya banyak yang mengidap wasir stadium lanjut akibat enggan pergi ke dokter maupun takut operasi, dan pasien mencoba kepengobatan alternatif namun hasilnya tetap tidak memuaskan! Mengapa? Sebagian besar kegagalan pengobatan wasir hanya mengatasi gejalanya saja seperti susah BAB. Kini telah hadir cara aman dan efektif atasi wasir sejak dini dengan “Anoral”. Anoral merupakan hasil penelitian ilmuwan di Jepang untuk atasi wasir secara tuntas. Anoral dengan kandungan Ruscusaculeatus dan Aesculushippocastum untuk mengempiskan tonjolan serta melancarkan aliran darah di anus. Dan Chamazulene dari Matricariarecutita ditambah Cascarosides yang berasal dari Rhamnuspursiana dalam Anoral akan memperbaiki saluran pencernaan, sehingga BAB menjadi lancar. Untuk menguatkan otot di sekitar anus ditambahkan ekstrak Vaccinummyrthillus. Anoral cara
mudah atasi wasir sejak dini. Bila Anda adalah penderita wasir, coba minum Anoral kapsul dengan dosis awal 2x2 kapsul/ hari pada pagi dan malam hari, pada 1-5 minggu pertama bila peradangan dan pembengkakan mulai membaik turunkan dosis secara bertahap, 3x1 kapsul/hari, lalu 2x1 kapsul/hari. Gunakan Anoral secara teratur selama 3-6 bulan. Untuk pencegahan minum Anoral 1x1 kapsul/hari. Hotline service (SMS Only): 08 777 100 100 7 atau PT Marion Sam. Anoral sudah tersedia di Kota Pontianak: Jl. Tanjungpura (Apt Utama, Apt Matahari), Jl. Gajahmada (Apt Makmur 2, Apt Gajahmada, Apt Kencana, Apt Jaya), Jl. Imam Bonjol (Apt Imam Bonjol, Apt Cinta Kasih. Jl. KH Ahmad Dahlan (Apt Agung, Apt Mandiri 2, TO Jenaka), Jl. Veteran (Apt Megasari Farma), Jl. HOS Cokroaminoto (Apt Merdeka Timur), Jl. Jend. Urip (Apt Mulia), Jl. Serayu (Apt Makmur 1), Jl. Dr Sutomo (Apt Zam-Zam). Luar Kota Pontianak: Jl. Diponegoro di Singkawang (Apt Merdeka), Jl. GM Taufik di Mempawah (Apt Mempawah), Jl. MT Haryono di Ketapang (Apt Mulia Kayong). Informasi lebih lanjut dapat menghubungi distributor kami: PT. Penta Valent Cab. Pontianak (742854).(a2/biz)
14
Kubu raya
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Siap Jalankan Keputusan MK
Dinas Kebersihan Kekurangan Fasilitas
KEPUTUSAN Mahkamah Konstitus (MK) menghapus rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) menuai pro dan kontra. Ada yang mendukung ada pula yang tidak. Meski demikian, sekolah RSBI satu-satunya di Kabupaten Kubu Raya, yakni SD Negeri 09 Sungai Raya, tidak bisa berbuat banyak dan siap menjalankan keputusan tersebut. Dari pantauan Pontianak Post, jika dibandingkan memang terdapat perbedaan jauh antara kelas RSBI dan kelas regional. Di mana fasilitas yang dimiliki anak-anak yang masuk kelas RSBI lebih mewah dan lengkap, sementara kelas regional terbilang biasa. Kepala SD Negeri 9 Sungai Raya, SP Listiyanti, mengatakan terkait penghapusan RSBI oleh MK, pihaknya tidak bisa berbuat banyak dan akan mengikuti keputusan tersebut. “Kita kan hanya menjalankan kebijakan, kalau memang dihapuskan harus diterima,” katanya, Senin (14/1) di Sungai Raya. Saat ini, dikatakan Listiyanti, sebagai bentuk penerimaan keputusan tersebut, mereka telah mencabut papan nama RSBI yang dipasang di depan sekolah. Di samping itu, mereka juga sudah tidak lagi menerima pungutan-pungutan orang tua siswa. “Pungutan paguyuban itu berdasarkan kesepakan orang tua siswa untuk meningkatkan fasilitas kelas anak-anak mereka,” ucapnya. Meski status RSBI sudah resmi dihapus, Listiyanti memaparkan bahwa saat ini, proses belajar mengajar masih seperti biasa. Pihaknya belum dapat mengembalikan sistem pembelajaran seperti biasa, lantaran masih menunggu keputusan pusat. Pertanyaannya, apakah kelas RSBI akan dikembalikan seperti kelaskelas biasa (regional) atau tetap dipertahankan? Listiyanti menjelaskan bahwa memang tidak dapat dipungkiri, ada beberapa perbedaan yang terjadi pada kelas RSBI dan kelas biasa pada umumnya. Di mana, dia menambahkan, kelas RSBI secara fasilitas memang lebih baik jika dibandingkan kelas biasa. Dia juga memastikan dalam model pembelajaran juga terdapat perbedaan, di mana pelajaran Matematika dan IPA tetap menggunakan Bahasa Inggris, serta waktu belajar yang dibedakan. “Kalau kelas biasa, mulai belajar dari pukul 07.00 (WIB) sampai dengan 12.15. Sementara kelas RSBI dari pukul 07.00 sampai dengan 14.00,” terangnya. Listiyanti mengungkapkan perbedaan fasilitas tersebut terjadi lantaran upaya orang tua siswa yang tergabung dalam paguyuban, bersepakat untuk memberikan sumbangan, guna memberikan fasilitas terbaik bagi kelas anak-anak mereka. Inilah yang, menurut dia, menyebabkan perbedaan fasilitas yang mencolok antara kelas RSBI dan kelas regional. “Karena status RSBI sudah dihapuskan, maka kita sudah tidak boleh lagi memungut sumbangan dari orang tua siswa,” tegasnya. (Adg)
SUNGAI RAYA – Sampah di Kabupaten Kubu Raya masih menjadi pekerjaan rumah Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Kebersihan Kabupaten Kubu Raya. Pasalnya memang tidak dipungkiri di beberapa kawasan, sampah masih bergelimpangan. Seperti terlihat di Jalan Trans Kalimantan tak jauh dari Jembatan Kapuas II, sampah bertumpuk persis di pinggiran jalan. Kepala Bidang Kebersihan dan Pertamanan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Kebersihan Kabupaten Kubu Raya, Sugiarto, tak menampik bahwa pihaknya memang tidak dapat memungkiri jika saat ini fasilitas kebersihan yang dimiliki masih kurang. Menurut Sugiarto, fasilitas kebersihan yang dimiliki saat ini, seperti 14 kontainer TPS, 16 TPS terbuka, tiga amrol truk pengangkut kontainer, dan enam dump truck pengangkut sampah di mana dua di antaranya dalam keadaan yang memrihatinkan masih belum mampu menangani permasalahan sampah di Kabupaten Kubu Raya. Selain kekurangan fasilitas-fasilitas tersebut, Sugiarto juga menyebutkan bahwa kondisi TPA yang ada, juga sudah sangat memrihatinkan dan perlu dilakukan perluasan. “TPA yang ada saat ini, tinggal menyisakan 1.800 meter persegi dari 2,4 haktar itu pun digunakan untuk jalan. Jadi memang penambahan
polemik rsbi
fasilitas dan perluasan TPA sangat dibutuhkan,” katanya, Senin (14/1) di Sungai Raya. Sugiarto menjelaskan, dari 14 kontainer sampah, hanya 13 kontainer saja yang ditempatkan di beberapa kawasan di Kabupaten Kubu Raya. Seperti di Kecamatan Sungai Raya, Ambawang, dan Rasau Jaya. Sementara dia tak menampik jika kecamatankecamatan lainnya masih belum mendapatkan fasilitas sampah tersebut. Sementara untuk TPS terbuka yang ada, diungkapkan Sugiarto, dari 16 mengalami pengurangan. Ini lantaran TPS terbuka yang ada, dibongkar kerena memang kondisinya sudah tidak layak. Dia juga menambahkan adanya perombakan, seperti dua TPS terbuka yang dijadikan satu, karena memang kondisinya sudah tidak mampu menampung sampah-sampah yang dibuang masyarakat. “Kalau tidak dijadikan satu, sampah-sampahnya meluber ke jalan. Bahkan kita melihat TPS terbukanya sudah seperti sampah,” ucapnya. Sugiarto menegaskan bahwa idealnya untuk mengatasi persoalan sampah, memang harus dilakukan penambahan. Dia memaparkan jika dibandingkan dengan populasi masyarakat yang ada saat ini, sedikitnya perlu penambahan sembilan kontainer sampah. Dengan jumlah tersebut, dia berharap, minimal setiap
C
m
y
k
FOTO DARI 3.BP.BLOGSPOT.COM
PEMBUANGAN SAMPAH ILEGAL: Sepanjang ruas Jalan Trans Kalimantan di Kabupaten Kubu Raya, terdapat sekitar 10 titik pembuangan sampah ilegal.
kecamatan memiliki satu armada pengangkut sampah. “Kalau untuk tahun ini, saya belum tahu berapa anggaran yang disediakan untuk penambahan fasilitas kebersihan? Karena memang daftar penggunaan anggaran
belum sampai di tangan,” ungkapnya. Namun, Sugiarto berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubu Raya dan DPRD Kabupaten Kubu Raya, untuk dapat segera memperhatikan kondisi TPA yang
ada. Menurutnya, jika sudah memiliki lahan yang mencukupi, barulah mereka dapat membicarakan teknologi. Karena memang selama ini penanganan sampah di TPA, diakui dia, hanya bersifat manual. (adg)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
aneka pontianak
15
Buka Lahan, Dekati Masyarakat SINTANG – Kasus pemagaran jalan di Desa Begori Kecamatan Serawai karena adanya sengketa lahan antara PT. SHP dengan masyarakat harus menjadi pelajaran bagi perusahaan perkebunan sawit lainnya. Pelajaran yang bisa diambil ialah perusahaan harus mendekati masyarakat sebelum membuka lahan perkebunannya. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sintang, Ginidie, Senin (14/1). Dia meminta perusahaan perkebunan sawit harus berhati-hati sebelum membuka lahan perkebunannya. “Harus benar-benar dipastikan apakah lahan tersebut tidak akan bersengketa dengan masyarakat. Jangan asal garap saja,” katanya. Ginidie juga mengharapkan
HARYADI/PONTIANAKPOST
SISA BANGUNAN: Sejumlah Pemulung tampak mengumpulkan barang-barang yang masih bermanfaat di sisa robohan bangunan Pasar Flamboyan yang mengalami pembongkaran. Sisa bangunan yang masih tersisa menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah pemulung tersebut.
Penyerahan Perdana Sambungan dari halaman 9
(e-KTP) di Kalimantan Barat mencapai target. Seluruh data yang terekam telah dicetak, dan bentuk fisik e-KTP itu telah diserahkan ke setiap kabupaten dan kota. Penyerahan secara simbolis e-KTP dilakukan Mendagri kepada seluruh bupati/wali kota di Kalimantan Barat, Senin (14/1). Penyerahan berlangsung seusai pelantikan Gubernur Cornelis dan Wakil Gubernur Chrsitiandy Sanjaya. Mendagri tidak menyebut keseluruhan e-KTP di Kalbar yang telah dicetak tersebut. Ia hanya mengatakan proses
pembuatan e-KTP di provinsi ini masih terus berlanjut namun pencetakannya sudah mencapai target. “Datanya masih bertambah karena warga yang berhak dan wajib memiliki KTP terus bertambah setiap hari,” jelasnya. Ia menambahkan setiap harinya ada proses perekaman dan pencetakan yang dilakukan. Di Kalbar, sebagai daerah yang sidik jarinya terekam 100 persen wajib diberikan apresiasi. Itu artinya kinerja kepala daerah di kabupaten/kota di Kalbar dalam menjalankan program kerjanya berjalan sangat konsekuen. ”Kalbar mengalahkan provinsi lain yang sampai hari
ini masih melakukan proses perekaman e-KTP. Namun bagaimanapun setiap harinya, tetap ada yang kawin, pindah, remaja berumur memilik eKTP. Makanya proses e-KTP tetap berjalan sampai sekarang,” ujarnya. Mendagri menjelaskan perekaman data untuk e-KTP secara nasional saat ini telah mencapai di atas 175 juta orang. Angka ini mendekati target yang sebanyak 177 juta orang. Sedangkan e-KTP yang telah dicetak sekitar 120 juta lembar. “Masih perlu dicetak lagi pada tahun ini, sekitar 50 juta (lembar). Anggarannya sebesar Rp1 triliun,” katanya. (den)
Direktur RSUD Ditahan Sambungan dari halaman 9
Sementara RJB dan PAP adalah Panitia Pengadaan Pekerjaan Unit dan Panitia Pejabat Pembuat Komitmen. “Setelah mendapat kabar dari tim penyidik, kami langsung bertindak. Kemudian memanggil ketiga tersangka untuk menjalani pemeriksaan. Hasil dari penyelidikan itu, mereka dinyatakan bersalah,” ungkap Didik ketika dijumpai di ruang kerjanya, kemarin. Dia merincikan, markup dalam pelaksanaan pengadaan obat cacing dan vitamin tersebut menimbulkan selisih nilai yang cukup besar. Pada tahun 2006, obat cacing itu dihargai Rp6.500/botol dengan harga aslinya yang hanya Rp650/botol. Sementara untuk harga vitamin per botolnya, dihargai Rp18.500 dari harga aslinya Rp3.500. Di tahun 2007, mereka kembali melakukan hal serupa. Untuk obat cacing dihargai Rp6.975/botol dengan harga aslinya Rp650/botol. Begitu halnya dengan vi-
tamin, mereka menaikkan harga untuk anggaran senilai Rp20.450 dari harga aslinya Rp3.500. “Jadi untuk tahun 2006, kerugian negara senilai Rp2,4 miliar. Sedangkan tahun 2007, rugi sekitar Rp4,7 miliar. Jika ditotalkan, kerugian negara akibat perbuatan ketiga tersangka senilai Rp7,1 miliar, mencapai 83 persen,” ungkap Didik. Disinggung ada tersangka baru dalam kasus tersebut, dia belum mau membeberkannya. Begitu halnya saat ditanya terhadap atasan dari ketiga tersangka itu, Didik menegaskan, masih dalam penyelidikan. “Masih kita selidiki terus kasus ini, yang jelas saat dipanggil ketiga tersangka tersebut mengindahkannya. Mereka datang dan mengikuti pemeriksaan sesuai prosedur. Mudah-mudahan, kalau tidak ada halangan Februari ini berkasnya sudah sampai ke Pengadilan Negeri untuk divonis hukuman,” tandasnya. Kepala Dinas Kesehatan Sanggau Jones Siagian saat
ditanya mengenai informasi tersebut menyebutkan bahwa dirinya belum mengetahui penahanan tersebut. Namun, ia berencana melakukan kroscek terkait kebenaran tersebut. Ditanya soal posisi pejabat aktif FPM, Jones mengatakan, jika memang demikian, maka secara aturan nanti akan digantikan dengan pejabat baru sesuai dengan mekanisme usulan. “Ya, kalau ditahan nanti mekanisme penggantiannya dengan usulan segera kita lakukan. sejauh ini saya belum mengikuti perkembangannya apakah hari ini beliau ditahan di Kejati. Saya harapkan kasusnya bisa segera selesai dengan cepat,” ujarnya. Penasehat Hukum Pemda Sanggau, Mulyono SH saat dikonfirmasi kemarin juga mengatakan belum mengetahui informasi tersebut. Ia berencana akan mencari tahu tentang informasi penahanan tersebut. Untuk langkah selanjutnya, nanti tergantung dengan pemda untuk mendampingi dalam proses hukumnya. (rmn/sgg)
PONTIANAK - Kejahatan R (17), sudah berulang-ulangkali dilakukannya. Modus yang dilakukan R mencuri. Selama tiga kali ditangkap dan dihukum. Namun tidak membuatnya jera. “Ini keempatkalinya ditangkap,” ungkap R, Senin (14/1). Modus yang dilakukannya mencuri di sebuah warung pada Jumat (11/1). Warung yang dicurinya di sekitar SMA Negeri 5 Pontianak. Sedangkan tersangka ditangkap di rumahnya, Sabtu (12/1). Kini dirinya meringkuk ditahanan Polsek Pontianak Utara, Senin (14/1). R mengatakan pencurian yang dilakukannya karena terpaksa. Alasannya karena tidak ada pekerjaan. Dijelaskannya
UNIVERSITAS Terbuka Unit Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ-UT) Pontianak menggelar Pekan Olahraga dan Senin (Porseni) bagi sesama mahasiswa UT di di Kalbar. Kegiatan tersebut dilaksanakan Sabtu (26/1) hingga Selasa (28/1) di Kabupaten Sintang. Kepala UPBJJ-UT, Edward Zubir menjelaskan sebanyak 11 cabang olahraga akan
Sambungan dari halaman 16
Jika dilihat dari banyaknya yang pensiun, pemprov kekurangan pegawai. Penambahan pegawai tidak bisa dilakukan mengingat pemerintah pusat memberlakukan moratorium. Pemprov tidak menerima calon pegawai negeri sipil sejak 2011. ”Tetapi berdasarkan informasi yang diterima, tidak semua pegawai yang pensiun diganti. Info dari Menpan minimal setengahnya,” ung-
Sambungan dari halaman 9
Sebanyak 20 anggota paguyuban diboyong. Mereka terdiri atas penabuh gamelan sebanyak 11 orang, keyboard dua orang, serta pemain drum, seruling, dan penyanyi. Sebagian besar anggota paguyuban tersebut adalah pedagang kaki lima. ”Saya juga pedagang kaki lima kuliner. Saya berjualan ayam penyet di Jalan Teuku Umar. Kebetulan saya ini pendiri paguyuban pedagang kaki lima,” katanya. Cahyawati menuturkan untuk mengisi rangkaian acara pelantikan tersebut mereka mempersiapkan diri sejak dua bulan lalu. Mereka latihan bersama. Kadang setiap Kamis malam. ”Tak banyak kesulitan.
Hanya kami harus menyesuaikan dengan yang lain karena bukan hanya lagu Jawa, melainkan juga dikolaborasikan dengan lagu Tionghoa, Melayu, dan Dayak. Pokoknya Bhinneka Tunggal Ika,” jelas Cahyawati, sambil tertawa. Salah satu kolaborasi yakni ketika Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan dilantik memasuki ruang pelantikan. Paguyuban tersebut mengiringi lagu Dayak berjudul Jubata. Selain itu, ketika Mendagri, Gemawan Fauzi memasuki ruang, mereka bersama Sanggar Andari memainkan instrument musik Padang mengiringi Tarian Silat Gelombang. Demi pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, mereka juga rela bangun dini hari. ”Kami mulai dandan pukul
04.00. Kami jam 08.00 sudah berangkat ke sini (gedung DPRD),” ujar Cahyawati yang terus memberikan instruksi kepada anggotanya hingga acara pelantikan dimulai pada pukul 12.00. Persiapan juga dilakukan Yeni dari Sanggar Andari. Ia bersama lima temannya mempersiapkan diri dengan baik untuk membawakan Tari Silat Gelombang dan Tari Kipas. Tetapi tak selama Paguyuban Kinaryo Laras. ”Kami hanya dua kali latihan,” katanya. Anggota Sanggar Andari lainnya, Yoga (21) menambahkan dirinya juga latihan selama dua hari. ”Saya main biola. Latihan untuk pelantikan selama dua hari. Tetapi main biola sejak tiga tahun,” ujarnya. (*)
dipertandingkan pada Porseni tersebut, yakni voli, bulutangkis, tenis meja, futsal, catur, tenis lapangan, senam pocopoco, MC, pidato, penyaki solo, dan tari berpasangan. Peserta pertandingan terdiri atas mahasiswa UT di 14 kabupaten dan kota di Kalbar. Pelaksanaan porseni dimaksudkan sebagai upaya memfasilitasi pengembangan bakat dan minat yang dimiliki
mahasiswa UT di Kalbar. Kegiatan tersebut juga sebagai ajang silaturahmi antar mahasiswa, mengingat selama ini mereka berasal dari berbagai kabupaten. Porseni juga sebagai ajang tatap muka. Edward menambahkan mahasiswa yang diperkenankan mengikuti berbagai kegiatan perlombaan adalah mereka yang terdaftar masih aktif sebagai mahasiswa UT. (uni)
kap Robertus. Pegawai yang pensiun ini merata di semua unit kerja. Ada tenaga teknis, ada tenaga kesehatan, sehingga setiap unit kerja mengajukan tambahan pegawai. Di sisi lain, lanjut Robertus, berdasarkan evaluasi, ada beberapa unit satuan kerja perangkat daerah yang kelebihan pegawai pada bidang tertentu. Diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Pekerjaan Umum. Kelebihan pegawai di Dinas
Pendidikan dan Kesehatan tersebut didistribusikan ke unit kerja lainnya. Sedangkan belasan pegawai Dinas Pekerjaan Umum didistribusikan ke pemerintah pusat. ”Pegawai PU yang pindah ke pusat karena mereka berasal dari balai pemerintah pusat juga,” kata Robertus. Ia menambahkan pendistribusian dilakukan secara bertahap. “Pendistribusian ini tidak mudah sehingga dilakukan bertahap,” katanya. (uni)
Tangkap Truk Rotan Ia mengatakan, truk diamankan saat beriringan melintas melintas di Jalan Trans Kalimantan. Petugas yang melihat langsung mencegat dan memeriksa kelengkapan
Pedagang Informal Sajikan Musik Bernuansa ...
kasus tersangka karena pelaku meninggalkan barang bukti. “Sebuah sepeda motor milik tersangka KB 3437 AO,” ungkapnya. Tober mengatakan dari barang bukti yang ditinggalkan pelaku. Akhirnya pihak kepolisian dengan mudah mencari tersangka. Dari ucapan pihak kepolisian polsek utara tersangka sudah sering melakukan pencurian. Lanjut, berdasarkan pengungkapan pihak kepolisian tersangka mencuri sendirian. Saat motor tersangka ditinggalkan, disekitar kejadian adanya keributan. “Akhirnya, sepeda motor pelaku tinggal. Berdasarkan, motor itulah polisi menyelidiki pelaku,” ujarnya. (air)
Ajukan Formasi CPNS 2013
Sambungan dari halaman 9
Tim Gegana yang tiba langsung membawa tas tersebut ke Markas Brimob Polda Kalbar. Namun setelah dilakukan pengecekan melalui x-ray, ternyata tidak ditemukan bahan logam. Apalagi bahan peledak berbahaya yang diduga bom. Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar mengatakan, awalnya ada sebuah mobil yang parkir di
dulu dirinya penah bekerja di kios menjual minyak solar. Namun ia berhenti dikarenakan kesulitan mendapatkan bahan minyak. Dia mengatakan dirinya sudah mencuri sejak 12 tahun. Pertama dirinya ditangkap karena mencuri bola lampu dan ditahan selama 3 bulan. Kedua dia mencuri getah karet dan ditahan 2 bulan. Ketiga dia ditangkap mencuri getah karet kembali dan ditahan 2 bulan. Untuk pencurian kempat ini, mencuri tabung gas sebanyak 4 unit. Kapolsek Pontianak Utara Tober Sirait mengatakan tersangka tinggal di Ambawang. Dia ditangkap dirumahnya. Keberhasilan mengungkap
Porseni UT
Sambungan dari halaman 16
Brimob, barulah diketahui siapa pemiliknya. Karena di dalam tas juga tertera dua nomor handphone pemilik tas. ”Saat dikonfirmasi, ternyata pemiliknya sedang buru-buru mengejar kapal laut yang akan berangkat ke pulau jawa. Koper berwarna hitam tersebut ternyata berisikan pakaian wanita dan pria, handuk, Alquran, Charger handphone, Kartu Keluarga, paspor, surat nikah milik Sahmawi asal Riau,” pungkasnya. (rmn)
masyarakat main tunjuk saja lahan yang akan digunakan untuk perkebunan sawit padahal lahan tersebut bukan lahan kosong tetapi lahan milik masyarakat. “Seharusnya sekecil apapun persoalan yang menyangkut masyarakat harus dimusyawarahkan dengan masyarakat,” tegasnya. Perusahaan juga diminta untuk tidak mudah percaya dengan orang-orang yang menokohkan diri dan mengambil keuntungan sendiri ketika perusahaan akan masuk dengan menunjukkan lahan yang dianggap kosong. Padahal lahan tersebut sudah ada yang memiliki. “Saya harap peristiwa yang terjadi di Desa Begori menjadi pelajaran kita bersama untuk mengedepankan musyawarah sebelum membuka lahan perkebunan sawit,” harapnya.(tra)
Hukuman Tidak Bikin Jera
Koper Diduga Berisi Bom Saat Pelantikan Gubernur Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Kubu Raya. Mereka terburuburu pergi ketika diperingatkan oleh polisi lalu lintas yang sedang mengatur arus kendaraan di persimpangan jalan tersebut. Menghindari kemacetan kerena jalur akan dilalui oleh tamu VVIP dari Bandara Supadio untuk menghadiri pelantikan Gubernur Kalbar. Sehingga, kata dia, tanpa disadari salah satu tas penumpang tersebut tertinggal begitu saja. Setelah dicek di Markas
para tokoh masyarakat baik camat, kades maupun tokoh adat harus mampu memberikan kejelasan kepada masyarakat sebelum perusahaan sawit masuk ke desanya. Masyarakat harus diberitahu dimana lokasi perkebunan sawit yang akan dibuka, agar tidak terjadi sengketa dengan masyarakat. Dikatakannya terjadinya sengketa lahan antara perusahaan perkebunan sawit dengan masyarakat lebih banyak disebabkan karena perusahaan sawit tidak berdialog dengan masyarakat setempat dan para tokoh masyarakat juga tidak mensosialisasikan akan dibukanya lahan perkebunan sawit. Ginidie melihat para tokoh masyarakat kurang mampu mengayomi masyarakatnya sehingga sering terjadi konflik. Bahkan banyak para tokoh
dokumen, ternyata tidak ada. Selang beberapa waktu, kembali melintas truk membawa kayu belian. Saat diperiksa, sopir menunjukkan dokumen kayu. “Truk membawa kayu belian, ada surat-suratnya. Tapi
kita akan periksa asal muasal kayu serta kepemilikan barang itu. Kita akan koordinasi dengan tim ahli dari kehutanan. Apakan barang itu swadaya, ataukah berasal dari hutan lindung, kasus akan dikembangkan,” pungkasnya. (rmn)
Siap Hadapi Muda Sambungan dari halaman 16
ma s ya ra k at t i d a k d a pat ditentukan sepihak. “Masyarakat yang menentukannya. Yang pasti saya siap menjalani mekanisme partai termasuk survei untuk mengukur elektabilitas,” katanya. Sebagai Anggota DPRD Kota Pontianak, David meno-
lak dikatakan menyeberang karena ingin maju pada Pilkada Kubu Raya. Menurutnya semua warga negara memiliki hak yang sama dalam politik. “Itu hak politik setiap orang. Ini bukan soal nyeberang atau tidak, di mana pun kita harus bisa berjuang untuk kepentingan rakyat,” ucapnya. Maju sebagai calon bupati
atau wakil bupati? Dia menjawab, keinginannya maju saat ini bukan sebagai wakil, tetapi orang nomor satu. Namun David belum menyebutkan calon wakil bupati yang akan mendampinginya. “Saya bertekad maju sebagai calon bupati, bukan wakil. Agar bisa lebih banyak berbuat untuk rakyat,” tegasnya.(hen)
Pemprov Setuju Pembubaran RSBI Sambungan dari halaman 16
harus dilakukan. Apakah nanti tetap diberikan kewenangan seperti pola RSBI, meski namanya berubah,” ungkap Akim.
Ia berharap kegiatan belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa. ”Di Kalbar ada 21 sekolah RSBI dari tingkat SD hingga SMA,” katanya. Sebelumnya, pihak sekolah RSBI menyatakan keputusan
pembubaran RSBI oleh MK tidak berpengaruh terhadap kegiatan belajar mengajar. ”Kami masih menunggu instruksi selanjutnya,” ujar Kepala SMAN 2 Pontianak, Suhra Wardi, belum lama ini. (uni)
Jalan Rusak Parah, Investor Enggan Masuk Sambungan dari halaman 16
sedangan PT. Duta Rendra Mulia berlokasi di Ketungau. Dikatakannya, ada beberapa sektor yang sangat berpotensi menarik investasi yaitu sektor perkebunan, perumahan dan perbankan. Ia mengatakan perkembangan
investasi di sektor perbankan di Kabupaten Sintang cukup pesat. Sampai tahun 2012 sudah ada 13 perbankan yang beroperasi di Kabupaten Sintang. Begitu juga dengan sektor perumahan, berkembang cukup pesat di Kabupaten Sintang. Pertumbuhan in-
vestasi di sektor perumahan ini juga sangat menjanjikan seiring pertumbuhan Kota Sintang. Dia berharap pemerintah pusat dan provinsi dapat memperbaiki kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang agar investor mau menanamkan modalnya ke daerah ini. (tra)
METROPOLIS
16
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
KRIMINALITAS
Tangkap Truk Rotan DIREKTORAT Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar tangkap satu truk bermuatan kayu belian serta lima truk mengangkut rotan di Jalan Trans Kalimantan, Sungai Ambawang, Sabtu (12/1) malam. Pasalnya, truk pengangkut hasil hutan yang dilindungi UndangUndang tersebut, tidak dilengkapi dokumen. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto menyatakan, kepolisian tidak akan main-main dalam upaya penindakan Tugas Dwi Apriyanto barang ilegal. Intinya Kalbar harus ada kepastian hukum dalam menangani kasus ilegal, apapun jenis barangnya. Maka kepolisian harus jeli dalam pengawasan barang yang masuk ke Kalbar. “Truk membawa rotan itu didatangkan dari Kalteng. Kami masih menunggu pihak kehutanan sebagai tim ahli masalah hasil hutan, untuk memutuskan apakah ilegal atau tidak,” ujarnya, kemarin di Pontianak. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar Kombes Pol Wildan Danny menambahkan, keempat truk bermuatan rotan berasal dari Kalimantan Tengah. Sedangkan satu truk bermuatan kayu belian berasal dari Ketapang. Kelima unit truk telah diamankan ke Mapolda Kalbar guna proses penyidikan. “Sopir telah diamankan dan menjalani pemeriksaan,” katanya.
MUJADI/PONTIANAK POST
GULITA: Walaupun lalulintas sudah ramai, lampu penerangan jalan dari Jembatan Kapuas II hingga Monumen Alianyang masih gelap gulita. Di bundaran monumen, yang aktif nyala hanya lampu tenaga surya dan kurang memadai.
Ke Halaman 15 kolom 5
PEMILUKADA
Siap Hadapi Muda ANGGOTA DPRD Kota Pontianak David Maryansyah menyatakan keinginan dan kesiapannya maju pada Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kubu Raya. Kendaraan yang digunakan adalah perahu partai, bukan independen. Dia pun percaya bisa mengalahkan petahana. Tokoh muda siap hadapi Muda (Mahendrawan). “Kalau sudah ingin maju harus berpikir untuk menang, sekalipun lawannya incumbent,” ungkap David, Senin (14/1). David Maryansyah David adalah kader PDIP, dia akan memperjuangkan untuk mendapatkan perahu partai itu sebagai kendaraan meraih KB 1 M. Persoalannya, Ketua DPRD Kubu Raya yang juga Ketua DPC PDIP kabupaten itu Sujiwo, namanya disebut-sebut akan maju sebagai peserta pilkada. “Siapa pun boleh maju menggunakan perahu PDIP, apalagi kader partai,” kata David. PDIP, kata dia, punya mekanisme untuk menentukan siapa yang akan diusung pada sebuah pesta demokrasi, termasuk di Kubu Raya. Dia menyatakan siap mengikuti mekanisme partai, dari awal sampai akhir. “Tidak lantas ditunjuk siapa yang akan diusung. Ada penjaringan, penyaringan seperti survei. Nanti diputuskan DPP,” jelasnya. Bagaimana dengan elektabilitasnya? Dikatakannya, survei nantilah yang menentukan. Menurut David, populer tidaknya seseorang di tengah Ke Halaman 15 kolom 5
Pemprov Setuju Pembubaran RSBI PONTIANAK - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Alexius Akim dengan tegas menyatakan setuju atas pembubaran Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. Ia berpendapat sejak awal kebijakan RSBI kurang sesuai diterapkan. ”Saya setuju RSBI dibubarkan. Dari awal kebiajakan ini (RSBI) kurang pas,” ujar Akim di Gedung DPRD Kalbar, Senin (14/1). Akim menilai kebijakan RSBI sejak awal kurang sesuai diterapkan dalam dunia pendidikan. Program
tersebut tidak menjamah seluruh anak, padahal dalam undangundang hak-hak anak harus sama. Hak tersebut termasuk untuk mengenyam pendidikan. Program RSBI menimbulkan kesenjangan antaranak. ”Provinsi ini bagian dari pemerintah pusat. Kalau pemerintah katakan bubar, ya kita ikut,” katanya. Akim menjelaskan RSBI boleh bubar. Tetapi diharapkan tidak berpengaruh terhadap program peningkatan mutu pendidikan. Upaya peningkatan mutu pendidikan di
Kalbar harus tetap dilanjutkan, tanpa harus menarik pendanaan dari siswa dalam jumlah besar seperti pola RSBI sebelumnya. Saat ini, lanjut Akim, Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar sedang menunggu aturan resmi dari pemerintah untuk menetapkan langkah selanjutnya. Hingga saat ini belum ada rambu-rambu mengenai pola pendidikan setelah RSBI dibubarkan. ”Kita masih menunggu ramburambu dari pemerintah. Apa yang Ke Halaman 15 kolom 5
Jalan Rusak Parah, Investor Enggan Masuk SINTANG – Hancur leburnya kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Sintang baik jalan nasional, jalan provinsi maupun jalan kabupaten menyebabkan banyak investor enggan untuk menanamkan modalnya di daerah ini. Hal tersebut diakui oleh Kabag Penanaman Modal Sekda Kabupaten Sintang, TE. Sandin Z, Senin (14/1). Dia mengatakan sebenarnya banyak investor yang ingin menanamkan modalnya di Kabupaten Sintang. Namun setiap investor yang ingin menanamkan modalnya
selalu bertanya tentang kondisi jalan, listrik dan pelabuhan. “Tiga hal ini yang selalu ditanyakan mereka. Kalau kondisi tiga sektor tersebut tidak baik maka mereka tidak mau menanamkan investasinya ke Kabupaten Sintang,” ungkapnya. Kondisi infrastruktur jalan yang rusak, PLN yang sering padam dan Pelabuhan yang belum ada sangat menghambat investasi yang akan masuk ke Kabupaten Sintang. Dia mengatakan sebagian besar investor yang masuk ke Kabupaten Sintang merupakan perusahaan
C
M
Y
K
Ajukan Formasi CPNS 2013
perkebunan sawit. Saat ini sudah ada 13 perusahaan sawit yang telah beroperasi di Kabupaten Sintang. Dikatakannya, investasi yang masuk di Kabupaten Sintang tahun 2012 mencapai Rp2,5 triliun. Nilai ini naik dibanding tahun 2011 sebesar Rp2,4 triliun. Sandin mengatakan di tahun 2012, ada dua perusahaan perkebunan sawit yang sudah mendapat izin untuk beroperasi di Kabupaten Sintang yaitu PT. SDK dan PT. Duta Rendra Mulia. PT. SDK berlokas di Sungai Tebelian dan Tempunak
PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengajukan formasi calon pegawai negeri sipil sedikitnya 250 orang pada tahun ini. Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Kalbar, Robertus Isdius mengatakan pengajuan tersebut untuk menggantikan pegawai yang pensiun tiga tahun terakhir. “Pengajuan ini sebenarnya karena ada yang pensiun dari 2011 hingga 2013. Tetapi kami masih menunggu berita (kabar) dari Menpan,” ungkap Robertus di Gedung DPRD Provinsi Kalbar, Senin (14/1). Menurut Robertus, setiap tahun pegawai yang pensiun di lingkungan Provinsi Kalbar sekitar 200 orang hingga 250 orang. Hingga tahun ini yang pensiun tersebut mencapai 600 orang.
Ke Halaman 15 kolom 5
Ke Halaman 15 kolom 5
Selasa 15 Januari 2013
pro-kalbar Pontianak Post
3
17
Hanya Nikmati Rp400/kg
APBN
Sawit Anjlok, Petani Menjerit
Serapan Rendah BERDASARKAN perhitungan dan laporan dari Kementerian Keuangan, realisasi belanja negara dalam APBN 2012 hanya sebesar 95,7 persen yang dengan menyisakan anggaran sebesar kurang lebih Rp34,01 triliun. Menanggapi hal tersebut, Anggota Fraksi PDI Perjuangan RI dapil Kalimantan Barat, Ir. Dolfie OFP mengatakan, adanya anggaran yang tidak terserap ini merupaDolfie kan cerminan dari adanya perencanaan pembangunan yang tidak matang yang dilakukan oleh pemerintah. Selain itu,hal yang lebih penting adalah adanya pembengkakan jumlah hutang luar negeri. “Belanja pemerintah ini lebih besar dari kemampuan keuangan negara, sehingga setiap tahun pemerintah selalu menarik hutang Ke Halaman 23 kolom 5
Truk vs Minibus
OZY/PONTIANAKPOST
BERSAMPAN: Demi mendapatkan sumber air baku buat PDAM, membuat Walikota Singkawang, Awang Ishak meski blusukan turun ke lapangan untuk mencari air bersih.
Razia Pekat, Jaring Ratusan Orang OZY/PONTIANAKPOST
RINGSEK: Minibus ringsek akibat tabrakan di Bunut.
Awas Tikungan Bunut BERSELANG tiga jam dari kejadian tabrakan maut di lokasi tikungan kelurahan bunut, yang menewaskan satu pengendara sepeda motor, tabrakan kembali terjadi. Kali ini satu unit Truk KB 8876 DB bertabrakan dengan mobil mini bus B 9343 UF warna putih serta melibatkan satu unit mobil Innova. Dari data yang dihimpun Pontianak Post di lapangan menyebutkan Truk KB 8876 DB dari arah Sekadau hendak menuju ke Pontianak. Sesampainya di tikungan bunut, mobil B 9343 UF dari arah berlawanan dan keluar jalur sehingga tidak bisa dielakkan lagi karena tepat berada di jalur simpang tajam. Ke Halaman 23 kolom 5
Pajak
Tingkatkan Kesadaran SEKRETARIS Daerah Kabupaten Sekadau, Yohanes Jhon mengajak masyarakat Kabupaten Sekadau agar sadar akan pajak seperti yang telah ditentukan oleh Pemerintah. Hal tersebut disampaikan Sekda Yohanes Jhon saat membuka sosialisasi pajak di Aula Kantor Camat Sekadau Hulu, beberapa waktu lalu. Dikatakan Alumni Institut Ilmu Pemerintahan Departemen Yohanes Jhon Dalam Negeri Jakarta lulusan 1991 ini, pajak yang dibayar oleh masyarakat itu juga untuk kesinambungan pembangunan di Daerah. Orang-orang yang berpikiran bijak sudah pasti bisa menyadari Ke Halaman 23 kolom 5
BIDIK
SANGGAU--Kasi Pemeriksaan dan Penyidikan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kabupaten Sanggau, Rasimin menyampaikan sedikitnya 167 orang berhasil dijaring dalam operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) yang digelar Sat Pol PP pada tahun 2012. Dari sejumlah itu, 4 orang diantaranya terindikasi narkoba. Ia menyampaikan, selama tahun 2012 pihaknya melaksanakan 10 kali operasi pekat baik di dalam Kota Sanggau maupun di daerah kecamatan, diantaranya di Entikong, Tayan Hilir
dan Parindu. Hasil kegiatan yang dilaksanakan tersebut akan menjadi bahan evaluasi untuk pelaksanaan program tahun 2013. Untuk laporan ops pekat 2012, pada bulan Mei 2012 dijaring sedikitnya 81 orang di beberapa penginapan dan rumah kos di dalam Kota Sanggau dan sekitarnya. Mereka yang terjaring rajia ada yang saat bersama dengan pasangannya di kamar hotel, atau juga ada yang dalam kamar dua wanita dan satu pria. Semuanya diamankan dan dibina. Pada bulan Mei, Sat Pol PP juga
NGABANG-Sejak tiga bulan terakhir ini terhitung mulai bulan November, Desember 2012 dan Januari 2013 ini, harga kelapa sawit di Kabupaten Landak mengalami penurunan yang drastis. Para petani kelapa sawitpun menjerit dengan anjloknya harga kelapa sawit tersebut. Anjloknya harga kelapa sawit inipun mendapat tanggapan dari anggota DPRD Landak, Cendra Sunardi. “Saya cukup prihatin dengan anjloknya harga kelapa sawit tersebut. Sekarang ini harga kelapa sawit sudah ditetapkan ditetapkan sebesar Rp994,81 per kilo TBS,” ujar Cendra, Senin (14/1) di kantornya. Menurut Cendra, harga yang disebutkannya itu baru harga nilai kotornya. Harga tersebut belum lagi dipotong biaya angkutan, fee dan potongan lainnya. “Jadi, yang bisa diterima oleh petani hanya sebesar Rp. 700 per kilo TBS. Itupun kalau dijual melalui pihak kedua seperti koperasi.
berhasil mengamankan tiga orang yang terindikasi pengguna narkoba. Pada bulan September 2012, operasi pekat yang digelar diduga bocor dan hanya mendapatkan 4 orang. Mereka berpasangan dan berada dalam sebuah kamar-kamar penginapan. Sementara pada bulan Oktober terjaring 26 orang yang sebagian juga merupakan pasangan tanpa identitas perkawinan. Di bulan November terjadi peningkatan drastis yakni 52 orang dijaring rajia Sat Pol PP dan instansi terkait, dan pada
Ke Halaman 23 kolom 1
Ke Halaman 23 kolom 5 INTERNET
PRIMADONA: Sawit masih tetap primadona.
Distribusi e-KTP Terhambat PT BHD 8 Verifikasi Cip Rusak
Kondusif
SINGKAWANG- Delapan alat verifikasi cip (card reader) KTP yang tersebar di empat Kecamatan di Kota Singkawang, di kecamatan Singkawang Selatan dan Timur, keduanya tidak bisa digunakan alias rusak, akibatnya pendistribusian fisik e- KTP sedikit mengalami kendala. Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Singkawang, Yuagus Rochman mengatakan kendala yang dihadapi di lapangan sekarang ini
Singkawang serta pihak pengusaha untuk peduli dengan apa yang terjadi,” katanya. Kapolres Singkawang, melalui Kapolsek Singkawang Tengah, IPTU Adi Nugroho menjelaskan apa yang dilakukan, yakni mengamankan lima unit truk pembawa pasir, untuk memberikan efek jera. “Ini sengaja kita lakukan, sopir truk kita data dan dimintai keterangannya,” kata IPTU Adi Nugroho.
SANGGAU--Empatharipaskaaksipengepungan dan penyegelan secara adat yang dilakukan oleh ribuan masyarakat petani di perusahaan PT BHD/DSP Kecamatan Meliau, kondisi di areal lokasi pemagaran, hingga Senin (14/1) dikabarkan sudah kondusif. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto didampingi Kepala Bagian Operasi Polres Sanggau, Kompol Fajar Dani Susanto, Senin kemarin menyampaikan sejak Senin pihaknya sudah melakukan penarikan terhadap puluhan personil dari lokasi. Sehingga untuk kekuatan personil yang sebelumnya diterjunkan berjumlah 100 orang termasuk TNI dalam rangka pengamanan, saat ini hanya sekitar 30 personil yang masih berjaga-jaga. “Kemarin kita terjunkan kurang lebih sebanyak 100 personil termasuk TNI. Situasi masih aman dan terkendali, sejak hari pertama tidak bergejolak, semua berjalan tertib. Personil yang ada sekarang disana tinggal 30 orang lagi,” kata Winarto. Secara kelembagaan, Kapolres menyambut baik suasana kondusif yang berhasil diciptakan oleh masyarakat petani. Untuk itu dirinya meminta kepada petani untuk tetap menjaga suasana tersebut, dan jangan sampai terpancing isu yang justru dapat merugikan bersama.
Ke Halaman 23 kolom 5
Ke Halaman 23 kolom 1
Ke Halaman 23 kolom 5
Warga Hadang Truk Bawa Pasir SINGKAWANG- Lima kendaraan truk yang setiap hari hilir mudik mengangkut pasir, di hadang warga Jalan Wonosari Kelurahan Roban bersama aparat kepolisian dan TNI, Senin (14/1). Hal ini dilakukan sebagai bentuk kekesalan warga lantaran kendaraan-kendaraan tersebut diduga sebagai penyebab rusaknya jalan di daerah itu. ketua RT 36, Kelurahan Roban, Ismino mengatakan apa yang dilakukan warga merupakan bentuk
keprihatinan atas kerusakan jalan yang diduga karena banyaknya lalu lalang truk pembawa pasir dari Kelurahan Naram, Singkawang Utara melewati Jalan Wonosari setiap hari. “Puluhan truk yang membawa pasir hilir mudik jalan Wonosari setiap hari,” kata Ismino. Menurutnya, masalah ini sebelumnya telah beberapa kali dilakukan pertemuan antara warga dengan pemilik armada. “Hingga sekarang, karena belum ada respons. Pemerintah Kota
Ritual Adat Tolak Bala Digelar di Bekas Lokasi Kecelakaan
Meminta Agar Penghuni Tidak Mengganggu Lagi Paska kecelakaan maut yang menewaskan Petrus Supardi (46) seorang pegawai Imigrasi Sanggau di Jalan Jendral Sudirman, Depan Gang Jambu, Kelurahan Bunut Kota Sanggau, Minggu (13/01) kemarin, membuat Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Kapuas menggelar ritual tolakbala di lokasi kejadian, Senin (14/01). Fikri Akbar, Sanggau
OZY/PONTIANAKPOST
BERSIH-BERSIH: Parit penyebab banjir harus terus menerus dinormalisasi agar air saat hujan turun lancer mengalir.
KETUA DAD Kecamatan Kapuas, David Livingston mengatakan, prosesi adat tersebut dilakukan atas permintaan pihak keluarga korban sendiri yang difasilitasi oleh DAD Kecamatan Kapuas. Livingston menyatakan, ritual adat yang dilakukan itu
FIKRI/KAPUASPOST
RITUAL: Ritual adat tolak bala yang dilakukan di bekas lokasi lakalantas hingga meminta korban tewasnya Supriadi.
c
M
y
K
dimaksudkan untuk meminta ijin kepada roh atau penunggu bumi setempat untuk tidak lagi mengganggu anak para pengguna lalu lintas jalan. “Karena apapun permintaan mereka (roh halus/penunggu) sudah sampai disinilah. Inilah tandanya kami sudah berikan apa yang diminta,” ujarnya. Menurut Livingston, kecelakaan fatal yang sampai memakan korban jiwa sudah kerap terjadi sekitar jalan tersebut. Hal itu disebabkan, karena penghuni setempat “marah”. Sehingga dalam ritual tersebut, DAD telah memberikan sesembahan agar penghuni roh halus tersebut tidak mengganggu lagi. Beberapa sesembahan yang dilakukan dalam ritual tersebut diantaranya dengan cara memasang tempayan, yang tujuannya untuk mengurung semangat liar dari pihak keluarga dan orang lain, sehingga merasa Ke Halaman 23 kolom 1
18 Potensi
Mengelola Peluang MENINGKATKAN dan peningkatan pendapatan sekaligus untuk mendongkrak peningkatan perekonomian. Diharapkan semua peluang usaha baik yang selama ini ada maupun menciptakan peluang usaha baru sepanjang usaha tersebut di minati pasar dan tidak dilarang. Kakan KPPTSP (Kantor pelayanan perijinan terpadu satu pintu) Kabupaten Landak Mindar, mengatakan, dalam rangka peningkatan perekonomian kerakyatan maka di harapkan masyarakat dapat melihat dab mengembangkan peluang usaha sehingga dapat mendongkrak peningkatan pendapatan. “Kita harapkan masyarakat dapat mengembangkan peluang usaha yang ada, salah satu contoh, masih banyak sekali peluang usaha yang dapat di kembangkan oleh masyarakat, “ ujarnya. Menurutnya, di Kabupaten Landak yang masih cukup kaya dengan berbagai hasil hutan yang bisa di kelola dan di kemas dengan baik sehingga dapat menghasilkan uang.Hanya memang menurutnya sampai saat ini sejumlah hasil hutan seperti Rebung,hanya di jual langsung tanpa di olah dengan sedemikian rupa sehingga harganya juga masih belum dapat di tingkatkan. Ia menyatakan, sudah saatnya masyarakat dapat mengelola peluang usaha dengan memenfaatkan potensi usaha dan dapat di proses dengan lebih baik sehingga harganyapun juga akan dapat lebih baik di banding harga yang saat ini di jual dengan tanpa di olah.”Kita ambil contohlah misalnya rebung,kalau sekarang ini harganya katakanlah 5000 per ikat, tetapi kalau di olah dan di keringkan kemudian di peking dengan kemasan yang menarik tentu harganya tidak lagi 5000 tetapi sudah dapat mencapai 10 atau belasan ribu tetapi dengan hanya di jual dengan tanpa di olah sehingga harganya juga masih seperti biasa tanpa dapat di tingkatkan,” tuturnya. Ia menambahkan, lebih baik masyarakat juga semestnya dalam mengelola usaha dapat memberikab banyak pilihan sebagai salah salah satu contoh kue khas Kabupaten Landak yang sudah di kenal adalah dange dan roti kab, tetapi justru produk tersebut sangat jarang di pasaran sehingga kalau kue tersebut dicari seperti apa kue dange tersebut kemungkinan besar di akan sulit di dapatkan. Ia menambahkan, sudah saatnya apa yang menjadi ciri khas daerah tersebut akan dapat di olah dan di kelola dengan baik karena bagaimanapun juga kue tersebut selain menjadi ciri khas daerah juga akan sangat di minati oleh masyarakat lain. Ia berharap kedepan diharapkan masyarakat dapat membuka peluang usaha baru dengan mengembangkan produk yang menjadi ciri khas daerah maupun hasil dari hutan yang dapat di kelola karena hanya dengan itu lah selain dapst nelestarikan ciri khas daerah produk tersebut akan menambah penghasilan yang di sisi lain berdampak pada peningkatan pendapatan dan perekonomian. Kondisi ini juga akan menambah pendapatan asli daerah demi kemajuan pembangunan.(wan)
Ngabang
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Landak Bangun PLTMH
SUGENG/PONTIANAKPOST
EVAKUASI: Korban kecelakaan minibus vs truk di kawasan Bunut, Sanggau. Berita baca halaman 17.
STT Arastamar Harus di Ngabang NGABANG-Meskipun Ketua Sekolah Tinggi Teologia (STT) SETIA Arastamar Ngabang, Markus Amid menyambut positif dengan adanya usaha untuk menegerikan STT tersebut, namun ada beberapa hal yang perlu ia tekankan berkenaan dengan rencana penegerian tersebut. Sebab proses rencana penegerian sebuah perguruan tinggi tidak semudah membalikan telapak tangan. “Kita tentu menyambut baik dengan ada usaha penegerian bagi STT SETIA Arastamar Ngabang. Tapi ada beberapa hal yang harus saya tekankan sehubungan dengan rencana tersebut,” ujar Markus, Senin (14/1) di gedung DPRD Landak. Ia meminta jika STT Arastamar Ngabang tersebut sudah dinegerikan, tentu letak dari STT tersebut harus tetap di Ngabang, tidak ditempatkan di Pontianak. Kemudian, para dosen yang sekarang ini mengajar di STT
Arastamar Ngabang, semuanya harus direkrut menjadi dosen. “Bagi dosen yang belum PNS, harus diangkat menjadi PNS. Kalau semuanya itu sudah ada kepastian, saya yakin rencana penegerian STT tersebut tidak ada hambatan,” kata Wakil Ketua DPRD Landak ini. Ditanya sampai sejauh mana rencana penegerian STT Arastamar Ngabang tersebut, ia mengatakan dalam minggu ini panitia yang sudah terbentuk di Provinsi akan mengunjungi STT Arastamar Ngabang. “Mereka akan membahas rencana penegerian tersebut dan sekaligus melihat serta mendengar langsung aspirasi penegerian STT tersebut. Panitia Provinsi inipun salah satunya dimotori oleh Bimas Kristen Kanwil Kemenag Kalbar,” ucap legislator Partai Demokrat ini. (wan)
C
m
y
k
NGABANG – Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Ladak Andi Ali, mengatakan untuk tahun 2013 ini, akan melaksanakan pembangunan yang langsung menyentuh dan dapat dimanfaatkan langsung oleh masyarakat. “Untuk tahun ini kita lebih banyak memfokuskan pembangunan yang langsung dirasakan masyarakat,” ungkapnya. Seperti bidang kelistrikan, sebenarnya pihaknya akan berupaya membangun pembangkit listrik bagi masyarakat yang berada di daerah pedalaman terutama di kawasan daerah yang memiliki potensi, hanya memang kalau menggunakan anggaran pemda tentu saja hal ini belum dapat di laksanakan lataran kemampuan Pemda yang masih sangat memiliki keterbatasan. Untuk membiayaan pembangunan tersebut cukup menyedot pembiayan yang cukup tinggi kecuali kalau hanya intuk melakukan studi kelayakan, sedangkan kalau untuk fisik kemampuan tersebut masih terbatas. “Kita memang belum bisa membangun pembangkit listrik apalagi biaya untuk membangun itu lumaya besar sedangkan kemampuan kita masih sangat terbatas,untuk itulah kita selalu berharap akan adanya bantuan dari Pemerintah pusat yang dapat membiayai pembangunan tersebut,”ungkapnya. Andi menerangkan, di tahun 2013 ini, Kabupaten Landak sendiri akan mendapatkan bantuan pembangunan PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro) hanya saja belum dapat dipastikan kapan di terima dan pelaksanaan bantuan tersebut. Menurutnya, bantuan tersebut juga di harapkan nanti akan dapat memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang ada di daerah pedalaman, karena daya kemampuan listrik tersebut akan di gerakan melalui air terjun. Dikatakannya, beberapa daerah yang memiliki potensi air terjun yang dapat di mwenfaatkan untuk memberikan energy listrik hanya saja hal tersebut akan di bangun secara bertahap. “Mengenai pembangunan inikan kita hanya mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah pusat arti-
nya kalaupun ada anggaran nanti dari Pemda itu akan kita gunakan untuk membantu pelaksanaan pembangunan sedangkan kalau hanya mengandalkan kemampuan daerah jelas kita belum mampu karena pembangunan tersebut akan memakan biaya yang besar,” tuturnya. Ia mengatakan bahwa untuk PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) pihaknya juga secara terus menerus melakukan usulan yang di tujukan ke Pemerintah pusat dengan demikian pihaknya juga sampai saat ini belum mengetahui pasti apakah Kabupaten Landak sendiri akan mendapatkan bantuan lagi, karena biasanya sudah pertengah tahun anggaran baru dapat di ketahui dengan pasti. “Yang jelas kita sudah mengusulkan ke pemerintah pusat, karena pemda kita juga sampai saat ini belum mampu untuk membeli PLTS,apalagi harganya juga lumayan mahal,” tuturnya. Sedangkan kalau untuk tahun 2012 yang lalu pemda Landak mendapatkan bantuan PLTS yang sudah di salurkan kepada dua Desa masing-masing di daerah Kecamatan Kuala Behe dan Desa Sidik Tembawang. Ia mengharapkan kedepan bantuan tersebut akan dapat di terima kembali mengingat masih cukup banyak Desa dan masyarakay khususnya di Kabupaten Landak yang membutuhkan bantuan tersebut karena hal tersebut bukan lagi menjadi pelengkapan melainkan sudah menjadi kebutuhan yang di butuhkan oleh masyarakat, oleh karena itu dengan adanya bantuan yang berasal dari Pemerintah pusat tersebut maka dengan secara bertahap masyarakat dapat menikmati listrik walaupun masih terbatas. Ia juga menilai, untuk sektor pertambangan, pihaknya hanya akan melayani pemberian izin kepada para perusahaan yang serius untuk melakkukan penambangan di daerah ini, Ia mengharapkan dengan adanya beberapa perisahaan yang sudah akan melaksanakan kegiatan penambangan di kawasan ini di harapkan akan mapu mendongkrak dan menambah pendampatan daerah khususnya di Kabupaten Landak. (wan)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
singkawang
Abaikan Saluran Air
Partai
Tim Survey KETUA DPD Partai Demokrat Kalimantan Barat, Suryadman Gidot mengatakan, dalam waktu dekat tim survey akan diturunkan di sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Barat yang akan menggelar pemilihan kepala daerah. Tim survey tersebut ditentukan oleh DPP Partai Demokrat. Demikian penegasan Gidot, kepada Pontianak Post, di Bengkayang, tiga hari lalu. Menurut Gidot, setelah disurvey akan ditentukan siapa yang akan menggunakan perahu Partai Demokrat yang pemilu tahun 2014 ini memperoleh nomor urut 7 ini. Dia mengungkapkan, beberapa politisi Partai Demokrat siap meramaikan bursa pencalonan diantaranya Paryadi yang juga Wakil Wali Kota Pontianak. Bila PD mengusung, kata Gidot, harus menang, walaupun di Kota Singkawang calon yang diusung PD bersama partai lainnya kalah. Sementara itu, KPU sudah menetapkan pemilihan kepala daerah di kabupaten kota di Kalbar serentak yakni tanggal 19 September 2013. Kabupaten kota yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah diantaranya Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak, Sanggau dan Kubu Raya. (zrf)
Sosialisasi Lalin
Digelar Hari Ini BERTEMPAT di Kantor Camat Sui Raya, Selasa (14/1) digelar sosialisasi lalu lintas di jalan raya dan siapa saja yang berhak memperoleh santunan dari Jasa Raharja. Kepala Perwakilan Jasa Raharja Cabang Singkawang, Muhammad Noor mengatakan, pihaknya sudah bertemu dengan Camat Sui Raya, Muchdy. “Pak camat yang menyediakan tempat dan mengundang sejumlah tokoh masyarakat. Nanti mereka akan mendengarkan paparan dari kita,” kata Noor, kepada Pontianak Post, belum lama ini. Menurut Noor, masih banyak yang belum memahami keberadaan Jasa Raharja dan cara mengklaim santunan. “Semoga dengan digelar sosialisasi, diharapkan mampu memberikan informasi kepada masyarakat,” kata dia. Sementara itu, Camat Sui Raya, Muchdy menyambut baik akan digelarnya sosialisasi tersebut. “Kita sudah bertemu dengan Pak Noor. Dia siap memberikan penyuluhan dan sosialisasi. Kita sediakan tempat dan mengumpulkan orang,” kata Muchdy yang juga mantan jurnalis ibu kota ketika masih kuliah ini. (zrf)
19
Ancam Pemilik Bangunan
OZY/PONTIANAKPOST
DITAHAN: Lima truk pasir yang diamankan karena dinilai sebagai penyebab rusaknya jalan di kawasan Jalan Wonosari Kelurahan Roban.
Perusahaan Mangan Distop SUI BETUNG-Perusahaan yang bergerak di bidang eksploitasi mangan di Kecamatan Sui Betung Kabupaten Bengkayang dihentikan oleh masyarakat setempat. Sebab, sampai saat ini, perusahaan yang mengambil mangan di Desa Suka Bangun Kecamatan Sui Betung itu tidak memberikan kontribusi kepada desa dan pemerintah kabupaten. “Beberapa waktu lalu, masyarakat menghentikan aktivitas angkutan mangan dari desa menuju ke Pontianak. Sebab, aktivitas tersebut merugikan desa dan pemerintah kabupaten. Sementara, mereka tidak memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan dan pendapatan asli daerah,” kata Tokoh Masyarakat Desa Sui Bangun, Asmajaya kepada Pontianak Post, baru-baru ini. Menurut Asmajaya, jalan di desa tersebut hancur. Bahkan, sampai saat ini jembatan tidak bisa dibangun. Ada sebuah rumah mengalami rusak berat. Setelah dilaporkan ke perusahaan, mereka tidak mau ganti rugi dengan berbagai alasan. “Pemilik yang difasilitasi aparat desa sudah menghubungi pihak perusahaan.
Minta ganti rugi. Namun, perusahaan bilang mereka bukan penyebab kerusakan rumah yang berada di pinggir jalan. Padahal, rumah itu benar-benar retak dan bergeser,” kata Asmajaya. Diakui Asmajaya, dia bersama warga sudah melaporkan permasalahan perusahaan dengan warga desa ke Bupati Bengkayang. Bupati Bengkayang pun, kata dia, tidak memberi izin operasional bagi perusahaan tersebut. “Ternyata, Pemkab Bengkayang pun tidak menerima pendapatan dari beroperasinya perusahaan tersebut. Dulu, pemkab berkeinginan ada kontribusi untuk desa seperti membangun jalan dan jembatan. Namun, apa yang diinginkan itu tidak pernah diwujudkan oleh perusahaan PMA dari Cina ini. Jadi, sekarang sudah tak ada izin lagi oleh pemerintah kabupaten,” kata Asmajaya. Kata Asmajaya, sampai saat ini perusahaan masih beraktivitas namun mereka tidak bisa mengangkut hasil dari eksploitasi itu. “Karena akses jalannya tidak ada, hasil mangan itu menumpuk di perusahaan,” kata dia mengungkapkan. (zrf)
SINGKAWANG- Lagi-lagi, Pemerintah Kota Singkawang melalui Dinas Tata Kota, Pertanahan, dan Cipta Karya bersama Satpol PP harus turun ke lapangan. Pasalnya, masih ada bangunan yang sedang dikerjakan belum mengindahkan masalah saluran air. Kepala Dinas Tata Kota, Pertanahan, dan Cipta Karya Kota Singkawang, Muslimin menyebutkan dua tempat hari ini (14/1) didatanginya. Lantaran, dua bangunan yang belum selesai tersebut yakni di Jalan Firdaus dan Komyos Soedarso, pengerjaan halaman bangunannya melebihi ketinggian saluran penutup parit yang ada. “Pengerjaan halaman bangunan, harus menyesuaikan ketinggian saluran penutup parit, hal tersebut untuk menghindari air yang ada tidak meluber sampai ke jalan,” kata Muslimin, Senin (14/1) usai melakukan peninjauan ke lapangan. Selain meminta hal tersebut, dikatakan Muslimin, pemilik bangunan juga diharapkan untuk membuat bak kontrol dengan jarak empat meter antara satu dengan lainnya. Dimana setiap satu bak kontrol diberikan pipa pembuang air, sehingga jika akan membersihkan got akan lebih mudah. Pihaknya juga merasa bersyukur, kemauan dari pemilik untuk segera merubah kondisi bangunan halaman yang ada. Namun Muslimin berharap, kesadaran dari pemilik bangunan ataupun masyarakat secara umum untuk memperhatikan saluran air dalam
rangka mengurangi dampak banjir yang ada di kota ini. “Sebagai warga kota, tentunya tidak ingin yang menertibkan adalah dari Dinas Tata kota beserta Satpol PP, tapi warga harus mendukung apa yang menjadi program Walikota dalam rangka mengurangi banjir, yakni memiliki kesadaran sendiri, Pemkot tidak melarang membangun, tapi perhatikan juga dampaknya kalau tidak memperhatikan pembuangan air,” katanya. Di 2013, dikatakan Muslimin, pihaknya bersama Satpol PP maupun dinas terkait lainnya, akan secara rutin melakukan pemantauan bangunan yang ada di Singkawang. karena jika dalam pembangunan tidak memperhatikan aspek lingkungan, tentunya akan berdampak negatif nantinya. Kepala Satpol PP Kota Singkawang, Karyadi menyebutkan para pemilikbangunan jangan menggunakan manajemen “Bengal” dalam membangun tempat usaha atau lainnya. Karena di lapangan, banyak ditemukan pura-pura tidak tahu serta seakan-akan kebingungan jika didatangi petugas. “Melalui dinas terkait, selalu diingatkan agar pembangun sesuai dengan aturan, meski ada orang yang menggunakan manajemen bengal, bila di kasih tahu pura-pura bingung dan mengaku tidak tahu. Kan dampaknya ke tetangga atau masyarakat lain, inilah yang harus dipahami,” kata Karyadi. Karyadi pun berharap, siapapun yang akan membangun, diharapkan konsultasi atau bertanya kepada dinas teknis untuk menghindari hal negatif. “Pemkot berharap kerjasamanya, upayakan jangan sekali-kali menutup parit,” katanya.(fah)
Pendistribusian e-KTP Terhambat SINGKAWANG- Delapan alat verifikasi cip (card reader) KTP yang tersebar di empat Kecamatan di Kota Singkawang, di kecamatan Singkawang Selatan dan Timur, keduanya tidak bisa digunakan alias rusak, akibatnya pendistribusian fisik e- KTP sedikit mengalami kendala. Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Singkawang, Yuagus Rochman mengatakan kendala yang dihadapi di lapangan sekarang ini adalah kerusakan alat verifikasi cip (card reader). Dimana alat ini digunakan untuk memeriksa kebenaran data di fisik e- KTP dengan sidik jari sebelum diserahkan ke warga yang bersangkutan. “Fisik e-KTP yang sudah jadi, akan di verifikasi dulu dan dicocokkan dengan sidik jari sebelum dibagikan ke warga
yang bersangkutan, itu lah alat yang sering rusak,” kata Yuagus Rochman, Senin (14/1) didampingi Sekretaris Disdukcapil Kota Singkawang. Menurut Yuagus, alat verifikasi (card reader) ada di empat kecamatan di Singkawang. Dimana Singkawang Barat ada satu card reader, Singkawang Utara dua card reader, Singkawang Tengah satu card reader, Singkawang Selatan dua card reader dan Singkawang Timur dua card reader. “Untuk di Singkawang Timur dan Selatan, kedua card reader di masing-masing kecamatan tersebut rusak semuanya,” katanya. Mengenai kerusakan card reader, dikatakan Yuagus, sudah beberapa kali disampaikan ke pusat. Namun sampai dengan hari ini belum ada tindak lanjut. “Saya pernah sampaikan ini waktu ke Jakarta, tapi belum ada
tindak lanjut,” katanya. Tapi secara umum, dikatakan Yuagus, antusiasme masyarakat terhadap pembuatan kartu tanda penduduk elektronik lumayan tinggi. Hal ini bisa dilihat, dari jumlah penduduk wajib KTP yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri (Data dari Kemendagri langsung) yakni sebanyak 131,970 jiwa. Hingga 9 Oktober 2013, yang sudah direkam mencapai 102,244 orang atau 77.48 persen. Sesuai rincian, Singkawang Barat sebanyak 39,579 orang (yang sudah direkam 25,969 orang atau 65.61 persen), Singkawang Tengah 38,027orang (yang sudah direkam 27,725 orang atau 72.91 persen), Singkawang Timur 12,352 orang (yang sudah direkam 11,414 orang atau 92.41 persen), Singkawang Utara 14,452 orang (sudah direkam 14,627 orang atau 101.21 persen), dan Singkawang
Selatan 27,560 orang (yang telah direkam 22,509 orang atau 81.67 persen). Tetapi, kalau dilihat dari keseluruhan jumlah penduduk wajib KTP Kota Singkawang, yakni sebanyak 173 jiwa, dari jumlah tersebut yang sudah direkam sekitar 102,244 jiwa atau baru sekitar 58.96 persen. Yakni dengan rincian Singkawang Barat 50,249 orang (yang sudah direkam 25,969 orang atau 51.68 persen), Singkawang Tengah 49,806 orang (yang sudah direkam 27,725 orang atau 55.67 persen), Singkawang Timur 15,912 orang (yang sudah direkam 11,414 orang atau 71.73 persen), Singkawang Utara 18,369 orang (sudah direkam 14,627 orang atau 79.63 persen), dan Singkawang Selatan 39,076 orang (yang telah direkam 22,509 orang atau 57.60 persen).(fah)
sambas
20
Kapolsek Teluk Keramat dan Jawai Berganti
HARI KURNITHAMA/PONTIANAK POST
SERTIJAB: Setijab Kapolsek Teluk Keramat dan Kapolsek Jawai dari pejabat lama kepada pejabat yang baru, dilangsungkan di Aula Mapolres Sambas, dengan dipimpin Kapolres AKBP Pahala HM Panjaitan, kemarin (14/1).
SAMBAS – Serah terima jabatan (sertijab) kapolsek digelar, kemarin (14/1). AKP Dicky Zulkarnain yang sebelumnya menjabat Kapolsek Teluk Keramat, dipromosikan sebagai Kasat Intel Polres Landak. Jabatannya kini digantikan IPTU Fadillah Langko Kasim Panara. Selain itu, juga terjadi pergantian pucuk pimpinan Polsek Jawai, di mana kapolsek sebelumnya, IPTU Supriyadi, dipindahtugaskan sebagai Pama Polres Sambas. Jabatannya kini diisi mantan Kanit Patroli Polres Sambas, IPTU Armi Mulyadi. Kapolres Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa sertijab di lingkungan Polri merupakan hal biasa, terutama dalam dinamika organisasi, penyegaran, pengembangan karier, dan peningkatan kinerja. Hal tersebut, dikatakan Kapolres, dilakukan agar mencapai tujuan organisasi. Kapolres meminta kepada pejabat baru yang dilantik, agar sigap menyikapi setiap laporan
masyarakat. “Pejabat yang baru harus bisa menjalankan tugas dengan baik dan dapat melanjutkan tugas pejabat yang lama. Dalam hal ini, tingkatkan operasi. Tanggungjawab sebagai kapolsek merupakan tanggungjawab yang berat, terutama kepada masyarakat,” pesan Kapolres. Sebagai pengayom, diingatkan Kapolres bahwa polisi harus tanggap, terutama tentang konflik di masyarakat. “Saya tidak ingin kejadian konflik antara masyarakat dan perusahaan perkebunan di Kecamatan Sajingan kembali terulang,” pinta Kapolres. Ditegaskan Kapolres, tugas kapolsek harus dapat mengantisipasi gejala konflik di masyarakat. Kepolisian, diingatkan dia, harus lebih jeli dan teliti lagi dalam pendekatan kepada masyarakat. Dia mencontohkan bagaimana konflik di PT KMP Kecamatan Sajingan Besar, beberapa waktu lalu. “Kapolsek dan anggota harus dapat mendeteksi gejolak yang ada di masyarakat,
yang dapat menimbulkan konflik. Berdayakan Bapulbaket dan Babinkamtibmas, karena mereka ujung tombak Polri di lapangan,” jelasnya. Dalam pelaksanaan tugas, ditegaskan Kapolres kembali bahwa jabatan yang diemban merupakan amanah. Dengan pengamanahan tersebut, Kapolres berharap agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam pengabdian. “Makanya selalu saya ingatkan, apabila tidak mampu melaksanakan jabatan, sebaiknya mundur, atau siap dicopot. Karena jabatan kapolsek bukanlah jabatan yang ringan, karena kita dipercayakan langsung berhadapan dengan masyarakat,” gugahnya. Kepada pejabat kapolsek sebelumnya yang dipindahtugaskan, diharapkan Kapolres dapat lebih meningkatkan prestasinya. Sedangkan kepada pejabat baru, diingatkan dia untuk mampu meneruskan kinerja pejabat yang lama, serta mampu meningkatkan operasi diwilayah kerjanya. (har)
Pontianak Post Selasa 15 Januari 2013
Wartawan Dipukuli Kontraktor SAMBAS – Aksi kekerasan terhadap wartawan kembali terus terjadi. Kali ini menimpa wartawan Metro Indonesia Biro Sambas, Pagus Payangan, yang dipukul seorang pengusaha konstruksi DL, anak mantan anggota DPRD Sambas. Akibatnya, bagian wajah kanan Pagus bengkak membiru, sementara bagian dadanya memar. Peristiwa ini berakhir di laporan kepolisian. “Saya minta masalah ini diproses sesuai hukum berlaku, sesuai dengan ungkapan Kapolres, tidak ada pandang bulu dalam penegakan hukum dan segera menuntaskan masalah ini secepatnya. Jika tak mampu, hengkang dari Sambas,” ungkapnya kepada sejumlah media di Sambas, kemarin (14/1). Diceritakan dia bahwa kejadian berawal pada 10 Januari lalu, di mana Pagus dan DL bertemu di sebuah kantin di dekat kantor Dinas Pekerjaan Umum
HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
LEBAM: Pagus, salah seorang jurnalis di Kabupaten Sambas, memperlihatkan bekas pukulan di wajahnya akibat bogem mentah yang dilayangkan salah seorang pengusaha konstruksi, DL.
(PU) Kabupaten Sambas. Pembicaraan mereka dari obrolan biasa, hingga Pagus ingin meminta konfirmasi mengenai proyek pembangunan kantor Badan Pemberdayaan Perempuan dan
KB. Pasalnya, disebutkan dia bahwa DL dalam hal ini adalah selaku pelaksana pembangunan. “Saya hanya minta konfirmasi soal pembangunan kantor tersebut, yang berlokasi di Jalan Pembangunan, namun DL emosi,” jelasnya. Keesokan harinya, 11 Januari, DL, kata Pagus, masih emosi, terkait pertemuan sebelumnya. Namun Pagus dan DL bertemu kembali. Saat DL melintas di Jalan Pembangunan, sementara DL berada di lokasi pembangunan kantor tersebut, tanpa basa-basi DL membuntuti Pagus dengan sepedamotor dan sempat melakukan aksi dorongan. Tak ingin masalah berkepanjangan, Pagus kemudian memarkirkan kendaraan di sebuah warkop tak jauh dari lokasi Kantor Bupati Sambas. “Dengan nada emosi, saya dipukul dengan palu terbuat dari kayu untuk pemecah es batu di bagian dada. Tak terima, saya melawan dan menolak DL dengan tangan. Saya hendak membalas, namun dilerai kawan-kawan yang ada di warkop. Saat saya dilerai, kembali dari belakang DL memukul saya hingga bagian bawah mata kanan saya memar,” jelasnya. Atas kejadian tersebut korban melaporkan ke Polsek Sambas, atas tuduhan pemukulan dan kekerasan terhadap wartawan. Untuk saat ini, pelaku tidak ditahan karena dijerat menggunakan pasal 352 KUHP yang ancamannya di bawah lima tahun. Namun tak cukup di situ, pascakorban melapor ke Polsek Sambas, berdasarkan pengakuan Pagus, pelaku
kembali mengancam akan dibunuh, karena DL ingin mengajak berdamai atas aksi pemukulan yang dilakukan terhadap dirinya. Namun Pagus menolak, sehingga akhirnya pelaku membawa senjata tajam untuk membunuh pelaku. Terpisah, Kapolres Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan, melalui Kapolsek Sambas Kompol Dewa Arinata, membenarkan adanya laporan kepolisian yang dilakukan korban, termasuk pelaku, sehingga keduanya disebutkan saling lapor. “Laporan korban hari Jumat (11/1), sementara pelaku yang mengaku korban juga melapor pada Sabtu (12/1) ke Polsek Sambas,” ungkapnya. Saat ini, disebutkan dia bahwa sudah dua saksi diperiksa, yang menyaksikan terkait kejadian tersebut. Sementara untuk visum sendiri belum keluar, di mana keduanya, dikatakan Kapolsek, saling melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian. “Semua laporan kita terima, (di mana) pada intinya mereka terlibat perkelahian, makanya kita perlu penguatan saksi-saksi, dan tetap kita proses sesuai aturan berlaku,” ungkap Kapolsek. (har)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
potret
Belum Dapat Dipastikan SATU anggota Polres Ketapang yang bertugas di Mapolsek Pulau Maya, dikabarkan hilang sejak 28 Desember 2012 di perairan Karimata. Walau belum dapat dipastikan, namun indikasi hilangnya anggota Polsek Pulau Maya bernama Aiptu Witarsa tersebut, diakibatkan angin ribut di perairan Karimata yang saat ini sedang tinggi-tingginya. Saat dikonfirmasi, Kapolres Ketapang AKBP Ari Wahyu Wijananto, membenarkan adanya anggota yang sampai saat ini hilang kontak. Ditambahkan Kapolres, belum ada pihak keluarga atau masyarakat yang dapat menyebutkan di mana posisi saat ini anggota tersebut. “Kami belum bisa memastikan anggota kami meninggal tenggelam, karena belum ada data atau sumber yang menyebutkan demikian. Bisa jadi anggota kami merapat ke salah satu pulau, untuk berlindung saat terjadi angin ribut dilaut,” ungkap Kapolres, beberapa waktu lalu. Menurut keterangan yang berhasil dihimpun di lapangan, Aiptu Ari Wahyu Wijananto Witarsa pada 28 Desember 2012 akan kembali ke Desa Padang dari Desa Pelapis, dengan menggunakan kapal motor seorang diri. Kedua desa tersebut berada di Kecamatan Kepulauan Karimata, Kayong Utara, yang untuk mengaksesnya harus melintasi perairan Karimata, karena berbeda pulau. Sempat salah satu anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Pelapis yang enggan namanya dikorankan, menceritakan bahwa dia sempat memperingatkan kepada Aiptu Witarsa untuk tidak pulang pada hari itu. Namun nasihat tersebut ternyata tidak diindahkan. Pascaberangkatnya Aiptu Witarsa dari Pelapis yang diperkirakan sekitar pukul 11.00 WIB tersebut, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. Sementara itu, Kasat Polair AKP Mulgiyanto, mengatakan bahwa saat pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan SAR Ketapang, termasuk Angkatan Laut, untuk melakukan proses pencarian di pulau-pulau terdekat. “Kemarin (10/1) kami siap turun bersama-sama dengan SAR Ketapang, namun baru masuk di alur, angin yang datang disertai dengan ombak terlalu besar dan membahayakan keselamatan, sehingga kami menunda keberangkatan,” kata Mulgiyanto. Selain Badan SAR Ketapang, Polres Ketapang juga melakukan koordinasi dengan SAR Pontianak, untuk membantu proses pencarian, di mana hingga saat ini belum ada satupun kapal atau tim yang mampu menembus sampai ke perairan Karimata. “Kami juga mencari informasi kepada kapal-kapal yang melintas, tentang keberadaan Aiptu Witarsa, karena di wilayah tersebut tidak dapat ditembus dengan sinyal ataupun radio,” imbuhnya. (mik)
ketapang
21
TP3K Ketapang Buat Sebuah Keputusan Sikapi Penyelesaian Klaim Lahan Oknum Warga KETAPANG – Penyelesaian klaim lahan oleh oknum warga yang berada di Desa Banjarsari, Kendawangan, dilakukan di tingkat kabupaten melalui Tim TP3K Kabupaten Ketapang. Adapun kesimpulan hasil dari verifikasi tim satgas tersebut, diungkapkan kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Ketapang, Lukas Lawun, yakni TP3K Ketapang menghargai dan mengakui dokumen-dokumen pembebasan lahan PT Andes Sawit Lestari yang sah dilegalisir oleh Satlak dan Camat Kendawangan, selaku ketua Satgas pada saat itu. TP3K Ketapang sendiri tidak akan melakukan pengukuran ulang, karena suratsurat bukti kepemilikan tanah yang diajukan oleh kelompok pengklaim, setelah dilakukan verifikasi data pendukung yang dilakukan oleh Satgas, diragukan keabsahannya. Pasalnya kelompok-kelompok pengklaim tersebut tidak didukung alat-alat bukti yang kuat, di mana pada lahan tersebut sudah pernah dilakukan pembebasan lahan dan pengukuran oleh pihak perusahaan. Menurut mereka sendiri bahwa pihak-pihak yang merasa tidak puas terhadap dokumen pembebasan lahan tersebut, dapat menempuh jalur hukum yang berlaku secara perdata ke Pengadilan Negeri (PN) Ketapang atau PTUN Pontianak. Bahkan, ditambahkan, jika terjadi tindakan-tindakan yang merugikan para pihak, agar dilakukan penyelesaian secara hukum. Sementara itu, senior Es-
tate Manager PT ASL, Hasmen Sitinjak, memaparkan kronologis kejadian atas areal yang diklaim oleh oknum masyarakat ini, seluas 2.200 hektar, yang terletak di Desa Banjar Sari, Kendawangan dan sudah ditanami kelapa sawit milik PT ASL, yang mana areal ini sebelumnya sudah diganti rugi tanah dan tanam tumbuhnya kepada pemilik lahan. “Dokumen pembebasan ini dilengkapi dengan bukti dan foto pemilik lahan pada saat pembayaran yang ditandatangani oleh Kepala Desa, Kepala Dusun, Ketua Adat, Tim Satlak dan Ketua Satgas (Camat),” papar Hasmen Sitinjak. Dalam proses penyelesaian masalah klaim areal ini, ditambahkan Hasmen bahwa PT ASL sudah melakukan pembahasan di Kantor Kecamatan Kendawangan, dengan dihadiri Tim Satgas yang terdiri dari Camat, Kalposek, serta Danramil, kemudian Kepala Desa Banjar Sari serta perangkatnya, Tim Satlak, Pengurus Koperasi Jaya Lestari, dan pihak yang mengklaim. Dalam pertemuan ini kemudian terjadi perbedaan pendapat antara perangkat desa dengan pihak yang mengklaim lahan, karena surat tanah yang dimiliki oleh pengklaim dikeluarkan oleh Kepala Desa Seriam Kasoi, sementara letak tanah yang diklaim tersebut berada di Desa Banjar Sari, sehingga rapat tersebut belum mendapatkan kesepakatan. “Karena tidak adanya kesepakatan dalam musyawarah di tingkat kecamatan, maka
ISTIMEWA
RAPAT BERSAMA: Suasana rapat bersama TP3K Ketapang di kantor Dinas Perkebunan Kabupaten Ketapang.
Tim Satgas Kendawangan memutuskan penyelesaian masalah ini dilajutkan ke Tim TP3K Ketapang. Pada saat menunggu penyelesaian proses verifikasi dari tim TP3K, oknum pengklaim melakukan beberapa tindakan-tindakan yang merugikan PT ASL, seperti penutupan jalan kebun, pencabutan kunci eksavator dan penyegelan kantor kebun,” kata Hasmen. Pada 14 Juni 2012, dijelaskan dia, diadakan rapat oleh Tim TP3K Ketapang dan Tim Satgas Kendawangan, dengan hasil agar Tim Satgas Kendawangan memerifikasi keabsahan surat-surat pengklaim,
di mana hasilnya dilaporkan ke Tim TP3K. Selanjutnya pada 18 Desember 2012, diadakan rapat untuk pembahasan hasil verifikasi Tim Satgas, yang dihadiri sejumlah unsur Muspika, Kepala Dinas Perkebunan selaku Ketua Harian TP3K, Bappeda, Dinas Koperasi, Perindag, dan UKM; Kantor lingkungan Hidup, Bagian Perekonomian Setda, Bagian Pemerintahan Setda, Bagian Hukum Setda, perwakilan masyarakat, Koperasi Jaya Lestari, dan sejumlah instansi
terkait lainnya, serta pihak perusahaan yaitu PT Andes Sawit Lestari Dengan adanya keputusan Tim TP3K ini, dept Head Legal & Lisence Poliplant Group, Nelfida Djamil, menilai intinya dokumen yang dimiliki pihak pengklaim, tidak sah untuk dijadikan dasar melakukan klaim areal PT ASL. Apalagi, ditambahkan dia, pada lahan areal PT ASL, murni 100 persen sudah dilakukan pembebasan lahan kepada pihak lain selaku pemilik lahan . (ser)
22
kayong utara
Selasa 15 Januari 2013
SMPN 1 Seponti Wakili Kalbar
petuah
Nelayan Jangan Melaut BUPATI Kayong Utara Hildi Hamid mengharapkan agar masyarakat tidak melaut, terutama para nelayan. Alasannya, dikatakan dia, angin di laut di perairan Kayong Utara sedang tidak bersahabat dan membahayakan keselamatan jiwa. Tidak hanya itu saja, Bupati sempat melarang Kapal Motor (KM) Karimata berlayar. Padahal kapal ini merupakan satu-satunya alat transportasi yang melayani rute pelayaran Sukadana ke Kecamatan Kepulauan Karimata. Pelarangan tersebut dilakukan Bupati, demi menghindari dampak negatif musim angin ribut seperti saat ini. “Masyarakat untuk tidak pergi melaut untuk sementara karena gelombang sedang tinggi-tingginya akibat angin,” Hildi Hamid pinta Hildi, Sabtu (12/1) lalu di Sukadana. Dikatakannya, dari informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), angin kencang yang sempat melanda Kabupaten Kayong Utara dan Ketapang pada 9 Januari lalu, ditambah lagi informasi dari masyarakat, angin yang bertiup cukup kencang tersebut membawa dampak negatif, yakni gelombang tinggi di laut. Kemungkinan juga pohon tumbang dan rusaknya bangunan milik masyarakat dan pemerintah. “Di Pulau Karimata juga menjadi korban, sekarang masyarakat tidak dapat melaut,” katanya. Seperti diketahui, akibat angin yang sempat menghantam wilayah pesisir kabupaten ini, menjadikan bangunan yang rencananya diperuntukkan sebagai puskesmas di Kecamatan Kepulauan Karimata menjadi rusak. Terdapat salah satu dinding yang jebol, atap sebanyak 30 keping melayang. Bahkan satu rumah milik tenaga paramedis ambruk, ditambah tiga rumah penduduk rusak berat. Namun Bupati tampaknya sudah memprediksi hal tersebut. Sebelum angin menghajar kabupaten ini, terutama di Kecamatan Kepulauan Karimata, Bupati sempat mengirimkan bantuan beras rawan pangan, sebanyak 3 ton dengan menggunakan KM Karimata. “Demi keselamatan, masyarakat untuk tidak melaut dulu. Jikapun akan melaut, lihat dulu kondisi alam dan itu pun hanya di pantai saja,” pesan Bupati. (mik)
Pontianak Post
FOTO DARI MAGELANG-SEPONTI.WALLINSIDE.COM
DUTA KALBAR: SMP Negeri 1 Seponti kini sudah bukan lagi menjadi duta Kabupaten Kayong Utara, melainkan duta Provinsi Kalbar menuju lomba program usaha kesehatan sekolah (UKS) tingkat nasional.
Bupati Banggakan Prestasi Olahraga SUKADANA – Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid terharu. Ternyata dari 130 ribu penduduknya, terdapat dua atlet penyandang cacat yang mampu mengharumkan Kayong Utara di Pekan Olahraga Nasional (PON) khusus penyandang cacat di Riau, beberapa waktu lalu. Kedua atlet tersebut diberi hadiah berupa tali asih di Rumah Dinas Bupati di Jalan Irama Laut, Sukadana, Sabtu (12/1) lalu. Adalah Safarudin (26 tahun) dan Kutro (25), dua atlet yang bernaung di Badan Penyandang Olahraga Cacat (BPOC) yang berhasil menggondol tiga medali perunggu dan perak di kejuaraan tertinggi di tingkat nasional tersebut. “Di balik kekurangan terdapat sesuatu yang luar bisa diberikan Allah SW T, sehingga dari 130 ribu pen-
duduk, dua pemuda ini bisa mengukir prestasi,” ungkap Hildi. Dikatakannya, prestasi yang baik bukan diraih dari mimpi yang tidak diwujudkan. Melainkan, dia menambahkan, dari mimpi yang ingin digapai dengan usaha dan upaya, baik keringat, waktu, dan pemikiran, akan berbuah manis dengan lahirnya prestasi itu. Walau diakui Bupati, di Kayong Utara masih sangat sulit mencari sumberdaya manusia yang benar-benar mau dan mampu. Khususnya, untuk menjadi atlet dan pengurus di bidang olahraga, diakui dia, sangat sulit. Ditambahkan dia, masih minimnya sarana dan prasarana ternyata masih ada yang bisa mengukir prestasi. “Ini sebuah cambuk bagi semua pihak, walau pemerintah tidak lagi diperbo-
lehkan untuk melakukan intervensi terhadap dunia olahraga. Namun saya berharap satuan kerja perangkat daerah (SKPD), dapat belajar dari sini. Prestasi yang lebih baik dan besar bisa saja lahir, jika semua turut serta dalam menanganinya,” doanya. Sementara itu, ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kayong Utara, Syarif Helmi Fauziansyah, juga menyampaikan agar semua pengurus cabang olahraga prestasi, untuk dapat semakin mendongkrak semangat para atlet. Kemudian, dia menambahkan, agar terus dilakukan penjaringan bibit-bibit baru, untuk regenerasi atlet di masa yang akan datang. “Prestasi diharapkan terus ditingkatkan dan jangan lupa laporan perkembangan atlet dan kegiatan terus diupayakan,” papar Helmi. (mik)
SUKADANA – Jauh dari cerdas dalam ilmu pengetakeramaian maupun ibukota huan, melainkan juga sehat. kabupaten, tidak membuat Hal tersebut, dikatakan dia, SMPN 01 Kecamatan Sep- tercermin dalam penerapan onti lantas tidak berprestasi. hidup sehat di sekolah. SMPN di lokasi transmigrasi Tidak hanya memberikan tersebut menjadi yang terbaik bimbingan teknis dan bersama dalam program usaha keseha- pihak sekolah, guna mencari tan sekolah (UKS), sehingga formulasi khusus untuk sebuah berhak mewakili Kalbar ke hasil yang baik, Diah juga melomba tingkat nasional, Mei minta bantuan kepada Dinas mendatang. Kesehatan Kabupaten Kayong Ketua Tim Penggerak Pem- Utara. “Untuk dapat mendampberdayaan Kesejahteraan Kelu- ingi sekolah tersebut untuk arga (TP-PKK) Kabupaten Kay- menjadi lebih baik,“ tutur istri ong Utara, Ny Diah Permata orang nomor satu di pemerinHildi, pun langsung meninjau tahan tersebut. SMPN 01 SepWalaupun seyoonti. Tujuannya gyannya, tim teknis tentu saja undari Pemerintah tuk memberiProvinsi Kalbar harkan dukungan, us terjun langsung baik materi dan ke Seponti, namun, semangat, unditambahkan Diah, tuk kesuksesan PKK dan semua menjadi yang stakeholder yang terbaik. Berbaada di kabupaten gai upaya untuk ini, juga ambil pomenjadi yang sisi memberikan terbaik senusandukungan. “Tidak tara terus diubermaksud mepayakan, baik Ny Diah Permata Hildi lemahkan sekolah pihak sekolah yang lain, namun maupun Pemerintah Kabupat- sekolah yang ada di KKU, dapat en (Pemkab) Kayong Utara. melakukan studi banding den“Sekolah ini bukan lagi gan SMPN ini. Setidaknya untuk membawa nama baik KKU, dapat menularkan pengalaman namun juga Kalbar. Jadi semua dan prestasinya,” ajaknya. wajib memberikan dukungan Sementara itu, kepala SMPN untuk sebuah prestasi positif,” 01 Seponti, Ridwan, mengataungkap Diah saat meninjau kan bahwa sekolahnya sebelSMPN 01 Seponti, belum lama umnya juga pernah meraih ini. prestasi yang sama pada tahun Dikatakannya, SMPN 01 2002. Namun, disayangkan Seponti merupakan sekolah dia, belum berhasil menjuarai yang dalam visi-misinya se- hingga tingkat nasional. “Sejalan dengan visi misi Pem- moga dengan dukungan semua kab Kayong Utara. Sekolah pihak, kita dapat mengharumini, menurutnya, menjadikan kan nama sekolah, daerah, dan masyarakat dan generasi Kay- tentunya dunia pendidikan ong Utara ke depan, menjadi Kayong Utara dan Kalbar,” domasyarakat yang tidak hanya anya. (mik)
Pontianak Post
aneka
Selasa 15 Januari 2013
Distribusi e-KTP Terhambat Sambungan dari halaman 17
adalah kerusakan alat verifikasi cip (card reader). Dimana alat ini digunakan untuk memeriksa kebenaran data di fisik e- KTP dengan sidik jari sebelum diserahkan ke warga yang bersangkutan. “Fisik e-KTP yang sudah jadi, akan di verifikasi dulu dan dicocokkan dengan sidik jari sebelum dibagikan ke warga yang bersangkutan, itu lah alat yang sering rusak,” kata Yuagus Rochman, Senin (14/1) didampingi Sekretaris Disdukcapil Kota Singkawang. Menurut Yuagus, alat verifikasi (card reader) ada di empat kecamatan di Singkawang. Dimana Singkawang Barat ada satu card reader, Singkawang Utara dua card reader, Singkawang Tengah satu card reader, Singkawang Selatan dua card reader dan Singkawang Timur dua card reader. “Untuk di Singkawang Timur dan Selatan, kedua card reader di masing-masing kecamatan tersebut rusak semuanya,” katanya. Mengenai kerusakan card reader, dikatakan Yuagus, sudah beberapa kali disampai-
kan ke pusat. Namun sampai dengan hari ini belum ada tindak lanjut. “Saya pernah sampaikan ini waktu ke Jakarta, tapi belum ada tindak lanjut,” katanya. Tapi secara umum, dikatakan Yuagus, antusiasme masyarakat terhadap pembuatan kartu tanda penduduk elektronik lumayan tinggi. Hal ini bisa dilihat, dari jumlah penduduk wajib KTP yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri (Data dari Kemendagri langsung) yakni sebanyak 131,970 jiwa. Hingga 9 Oktober 2013, yang sudah direkam mencapai 102,244 orang atau 77.48 persen. Sesuai rincian, Singkawang Barat sebanyak 39,579 orang (yang sudah direkam 25,969 orang atau 65.61 persen), Singkawang Tengah 38,027orang (yang sudah direkam 27,725 orang atau 72.91 persen), Singkawang Timur 12,352 orang (yang sudah direkam 11,414 orang atau 92.41 persen), Singkawang Utara 14,452 orang (sudah direkam 14,627 orang atau 101.21 persen), dan Singkawang Selatan 27,560 orang (yang telah direkam 22,509 orang atau 81.67 persen). Tetapi, kalau dilihat dari keseluruhan jumlah penduduk
Meminta Agar Penghuni Tidak Mengganggu Lagi wajib KTP Kota Singkawang, yakni sebanyak 173 jiwa, dari jumlah tersebut yang sudah direkam sekitar 102,244 jiwa atau baru sekitar 58.96 persen. Yakni dengan rincian Singkawang Barat 50,249 orang (yang sudah direkam 25,969 orang atau 51.68 persen), Singkawang Tengah 49,806 orang (yang sudah direkam 27,725 orang atau 55.67 persen), Singkawang Timur 15,912 orang (yang sudah direkam 11,414 orang atau 71.73 persen), Singkawang Utara 18,369 orang (sudah direkam 14,627 orang atau 79.63 persen), dan Singkawang Selatan 39,076 orang (yang telah direkam 22,509 orang atau 57.60 persen). ngkat kesalahan, dikatakan Yuagus, sampai dengan hari ini memang sangatlah kecil. Terbanyak adalah menyangkut biodata, misalnya saat perekaman warga belum menikah, tapi setelah fisik e-KTP jadi, sudah menikah kemudian juga mengenai perpindahan alamat rumah. serta ada juga menyangkut perbedaan Nip dengan e-KTP. “Kalau di jumlah, kurang lebih sekitar 400 lebih diusulkan untuk perbaikan, tapi sampai sekarang belum ada satu pun yang jadi,” katanya.
Ketika ditanya mengenai sampai kapan pembuatan e-KTP digratiskan, Yuagus menyebutkan sudah beberapa kali di konfirmasi memang belum ada petunjuk resmi. Hanya saja, secara lisan ketika ada pertemuan di Jakarta, program e-KTP gratis akan dilaksanakan hingga Oktober 2013. “Kita juga masih menunggu pusat, karena sampai sekarang belum ada keputusan resmi mengenai masa berakhirnya pembuatan e-KTP gratis,” katanya. Artinya dinas berhak mengeluarkan SIAK sampai dengan Oktober 2013. Sambil menunggu keputusan pemerintah pusat, dikatakan Yuagus, pelayanan e-KTP di setiap kecamatan yang ada, sekarang masih gratis. “Sekarang ini perekaman masih dilakukan secara gratis, sambil menunggu petunjuk berikutnya,” katanya. Disdukcapil Kota Singkawang, dalam rangka mensukseskan pelaksanaan program e-KTP, tidak hanya menunggu warga datang ke Kantor Kecamatan saja. Pernah juga sistem jemput bola dilaksanakan, seperti mendatangi SMA, kepada para tenaga pengajar nya serta ke Kantor Dinas.(fah)
PT BHD Kondusif Sambungan dari halaman 17
“Kita terima kasih kepada masyarakat petani yang sudah mau menerima pengarahan. Sekalian kita himbauan petani agar kondusif, tenang dan sabar sambil menunggu hasil keputusan rapat bersama dari Pemerintah Daerah. Jangan dengarkan isu-isu yang dapat memperkeruh suasana,” katanya. Menurut Kapol-
res, Pemerintah Kabupaten Sanggau bersama Muspika telah berupaya dengan serius melakukan penyelesaian terkait polemik yang terjadi. Bahkan secara bertahap, sejak Minggu (13/1) siang kemarin, Muspika, pihak Manajemen BHD, Kadis Hutbun, bersama Bupati Sanggau, Setiman H Sudin telah melakukan pembicaraan mengenai solusi dari tuntutan petani tersebut.
“Pertemuan di kediamn Bupati. Fokus pembicaraannya mengenai masalah penyelesaian, mencari solusi. Dalam kesempatan itu, pihak BHD siap menerima buah inti dan plasma, sedangkan buah dari kebun sweakelola (pribadi) tidak diperbolehkan. Pemda dan Muspika berusaha mencari jalan keluar yang terbaik demi manfaat yang lebih besar,” ujarnya.Dari hasil pertemuan
tersebut, pembahasan penyelesaian akan dilanjutkan kembali secara berjenjang dengan melaksanakan pertemuan dengan para KUD, Kepala Desa, Tumenggung Adat, perwakilan petani, Pemda dan Muspika di Meliau.“Kita akan adakan pertemuannya. Undangannya sudah dikirim. Diharapkan hasil pertemuannya bisa disampaikan ke masing-masing petani,” harapnya. (sgg)
Razia Pekat, Jaring Ratusan Orang Sambungan dari halaman 17
bulan Desember dirajia sebanyak 4 orang yang merupakan pasangan. “Dari jumlah tersebut ada yang berprofesi sebagai guru, perawat maupun tenaga PNS
lainnya serta pelajar dan oknum aparat. Mereka kami data dan selanjutnya ada yang diserahkan ke pihak keluarga dan ada juga yang dilanjutkan ke instansi bersangkutan dimana pelaku bekerja,” ungkapnya, Senin
(15/1). Dari data tersebut, pada tahun 2013 pihaknya akan melakukan hal serupa dan berupaya menekan angka penyakit masyarakat yang sudah terlanjur menjamur. Upaya ini sangat membutuh-
kan kerjasama semua pihak, agar penyakit masyarakat bisa ditangani secara bersama. “Ini kerja semua, kita wajib menopang agar angka penyakit masyarakat dapat ditekan menjadi leih minimal,” katanya. (sgg)
Bahkan, sebagian petani menjerit dengan anjloknya nilai jual kelapa sait tersebut. “Apalagi di zaman sekarang ini tuntutan hidup para petani semakin tinggi. Dengan harga kelapa sawit yang anjlok inipun, Pabrik Minyak Sawit (PMS) milik PTPN XIII wilayah Kalbar sulit untuk beroperasi. Kadangkadang hal inipun menyulitkan petani dikarenakan pabrik sudah tidak mampu mengolah
buah kelapa sawit yang ada,” ungkap legislator ini. Ia berharap supaya anjloknya harga kelapa sawit ini cepat berlalu. Sebab jika hal ini terus bertahan dalam jangka 3 bulan, tentu para petani kelapa sawit akan semakin menjerit. “Nah, Pemerintah yang dimulai dari Kabupaten, Provinsi dan Pusat harus bisa mengambil sikap akan hal ini. Sebab, saya pikir anjloknya harga kelapa sawit
ini bukan hanya di Kalbar saja, tapi juga mungkin di daerah lainnya di Indonesia,” duganya. Ia menambahkan, idealnya harga jual kelapa sawit bisa dipatok sebesar Rp. 1500 per kilo TBS. “Dengan harga segitu, saya yakin para petani bisa meningkatkan taraf hidupnya. Tapi alangkah baiknya jika diatas Rp. 1500 per kilo TBS,” katanya. (wan)
berikutnya. “Dampaknya beban pembayaran hutang dan bunga hutang akan semakin meningkat setiap tahun”, katanya Ia juga menilai, utang pemerintah pusat saat ini telah mencapai Rp1.803,5 triliun meningkat sangat signifikan sejak pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Angka-angka ini menunjukkan bahwa pemerintah tidak berupaya secara serius melakukan perbaikan dalam proses perencanaan dan pelaksanaan anggaran pembangunan.
“Lebih parahnya lagi terjadi pengulangan terhadap rendahnya daya serap anggaran belanja APBN, bahkan, anggaran yang tidak terserap sejak tahun 2009 sebesar Rp23,954 triliun, 2010 sebesar Rp 44,706 triliun, 2011 sebesar Rp46,549 triliun dan 2012 sebesar Rp34,01 triliun dan jika totalkan nilainya sebesar Rp 149,219 triliun,” terangnya Lanjut Dolfie, angka ini merupakan pemborosan hutang pemerintah. Utang ini pada akhirnya harus dibayar oleh rakyat dengan membayar
pajak, padahalnya secara nyata APBN tahun 2012, anggaran untuk program Raskin (beras untuk rakyat miskin) adalah sebesar Rp19,38 triliun, anggaran Program Jaminan Kesehatan Masyarakat sebesar Rp7,4 triliun, dan anggaran pembangunan rumah rakyat sebesar Rp7 triliun. “Bayangkan, dana yang tidak terserap pada tahun 2012 jauh lebih besar dari dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan beberapa program pembangunan”, tandasnya. (ing)
ini penting untuk memperjelas kepastian hak atas tanah dan bangunan yang selama ini dimiliki masyarakat. “Masyarakt supaya memiliki kepastian hukum atas kepemilikan tanah terutama apabila terjadi peralihan kepemilikan atas tanah. Membayar PPB akan memudahkan dalam menentukan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) terhadap
tanah tersebut,” jelasnya. Tak hanya pajak, Jhon juga mengingatkan agar masyarakat segera mengurus azas legalitas atas tanah dan bangunannya. “Masyarakat atau pemilik tanah dan bangunan, diharapkan supaya mengurus atau memperoleh sertifikat tanah, karena sewaktu–waktu pasti diperlukan,” pungkasnya. (nie)
Kadis Bina Marga, ESDM, dan ESDA, Kota Singkawang, Dwi Putra Permana menjelaskan wilayah yang diambil pasir tersebut, tidak masuk dalam Perwako NoMOR 44 Tahun 2010. “Jika kita melihat Perwako tersebut, dan belum ada revisi artinya aktivitas galian pasir ditempat itu ilegal,”kata
Dwi Putra. Sementara itu, terkait dengan hancur nya jalan Wonosari yang diadukan warga dikarenakan hilir mudik truk pengangkut pasir. Pihaknya akan segera mengecek ke ke lapangan. “Kita lihat dulu seberapa parah rusaknya kondisi di jalan tersebut,” katanya.(fah)
Sawit Anjlok, Petani Menjerit Sambungan dari halaman 17
Tapi kalau dijual diluar pihak kedua atau penjualan antar petani ke petani, harga jualnya tinggal Rp400 per kilo TBS,” jelas Ketua Koperasi Sama Bangun ini. Sebagai wakil rakyat, ia sendiri sudah banyak mendengar keluhan-keluhan dari petani kelapa sawit soal anjloknya harga jual kelapa sawit.
Serapan Rendah Sambungan dari halaman 17
untukmenutupdefisit.Apabila serapan anggaran tidak sesuai dengan yang direncanakan, maka hutang yang dipakai untuk menutupi defisit tersebut menjadi tidak terpakai atau mubazir”, ujar anggota Komisi XI DPR RI ini Ia juga menyatakan, jika penyerapan anggaran di bawah dari yang seharusnya, hasil utang yang diupayakan pemerintah menjadi tidak terpakai dan hanya akan menjadi beban dari APBN tahun
Tingkatkan Kesadaran Sambungan dari halaman 17
pentingnya membayar pajak. “Orang Bijak Taat Pajak. Karena itu, mari masyarakat Sekadau kita membayar pajak,” kata Jhon mengutip slogan pajak. Pajak, kata pria asal Tiang Tanjung, Kabupaten Landak ini, merupakan sebuah kewajiban yang harus ditunai-
kan warga. Ada banyak jenis pajak yang harus dibayar tiap tahun, mulai pajak penghasilan hingga Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Mantan asisten I Bidang Pemerintahan, Ekonomi dan Sosial Kabupaten Sekadau ini berharap agar kesadaran masyarakat membayar PBB atas milik tanah dan bangunannya terus ditingkatkan. Hal
Warga Hadang Truk Bawa Pasir Sambungan dari halaman 17
Kepada sopir truk yang yang belum mengisi muatan, lanjutnya, diminta untuk pulang, tapi yang telah memuat pasir dibawa ke Mapolsek Singkawang Tengah untuk diamankan. Diharapkan, masalah ini dapat segera di-
carikan solusi agar ke depannya tidak terjadi hal-hal yang bisa merugikan. Tetapi dari pengakuan salah satu sopir diantara kendaraan yang dihadang, dirinya membawa pasir setelah dibeli di tempat tersebut, dimana harga pasir putih Rp100 ribu, sedangkan pasir itam Rp40 ribu per truk.
23 Sambungan dari halaman 17
aman. Kemudian pulut ayam, babi, tuak, kopi, beras, dan brang-barang lainnya untuk memberi makan penghuni. “Sudah lengkap tidak ada yang kurang. Ayam dan babi ini kita bakar dengan makna agar persembahan ini dihabiskan. Kita juga ada tancapkan sebilah parang untuk pengkeras agar tegar. Penanaman ritual adat ini akan dilakukan paling lama 1 bulan. Kita sudah koordinasikan dengan RT setempat, kalau ada yang nurunkan atau mengganggu barang-barang adat ini, maka bencana akan ditanggung sendiri,” paparnya. Dalam kesempatan itu, Livingston juga berpesan agar kepada para pengendara juga seharusnya dapat hati-hati. Kepada kepolisian DAD meminta untuk gencar lagi melakukan sosialisasi penertiban pengendara lalu lintas, khususnya pengendara dibawah umur dan berkendara sesuai aturan. Sementara itu, Donatus Dabong yang merupakan
abang sepupu dari korban Petrus Supardi sebelumnya menyampaikan, korban sebenarnya sudah dilarang oleh keluarga untuk tidak meninggalkan rumahnya di Simpang Embaong pada hari itu. Karena pihak keluarga mempercayai, hari tewasnya korban bertepatan dengan hari naas karena bertepatan dengan tanggal, bulan dan tahun ganjil, yakni hari senin (hari kesatu) tanggal 13, bulan ke satu dan jam satu siang. “Dia kan rencananya mau belanja kepasar beli timun mau buat acara syukuran anak keduanya yang perempuan baru usia 40 hari. Dari keluarga sebenarnya berat supaya korban tidak keluar rumah, karena hari itu hari naas, tanggal 13 bulan 1 perginya jam satu. Tapi akhirnya gara-gara mau beli timun untuk lalap, acara selamatan terpaksa batal,” ujarnya ditemui di lokasi. Donatus menjelaskan, hingga saat ini dari pihak keluarga masih akan mempertimbangkan untuk pelaksanaan hukum adat terhadap
pemilik dum truck. “Selain hukum positif. Hukum adat masih dimusyawarahkan. Cuman kemarin dari keluarga baru minta ganti motornya. hukum adat yang akan dikenkan namanya Pati Nyawa,” terangnya. Masih di lokasi, Paman dari istri korban Imelia, Nurdin (60) menyebutkan, prosesi adat yang dilaksanakan tersebut juga dimaksudkan agar jenazah korban dapat dikremasi dengan baik. “Sebelum prosesi adat selesai, mayat belum dapat dimakamkan. Karena antara rumah korban dan lokasi pemakaman yang rencananya akan dilakukan di Pemakaman Khatolik, di belakang RSUD Sanggau inikan melewati jalan lokasi kejadian. Jadi istilahnya kalau belum selesai, maka arwahnya masih tertahan,” ujarnya. Dalam ritual adat yang dilakukan, tumenggung adat juga membacakan mantra-mantar untuk keselamatan bagi para pengendara lain yang berlalu lalang. (*)
Awas Tikungan Bunut Sambungan dari halaman 17
Supir mobil mini bus diketahui bernama Dadang Suganda (31) mengalami luka dibagian kepala. Sementara itu, rekannya Ahmad Sodik (27)) mengalami luka di telinga kiri dan mulut. Dan Sony Cahya (24) mengalami luka sobek dan luka bibir bawah kanan. Mobil truk mengalami rusak di bagian depan. Semen-
tara mobil mini bus juga mengalami rusak parah dibagian depan sebelah kiri dan besi roda ban depan sebelah kiri patah. Masyarakat di sekitar lokasi kejadian bersama dengan masyarakat berupaya melakukan evakuasi bangkai mobil mini bus yang berada di tengah jalan. Sempat terjadi macet sebelum evakuasi bangkai mobil berhasil dilakukan.
Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Amri Yudhi menyampaikan tiga unit mobil diamankan di Mapolres Sanggau. Supir kendaraan juga sedang diperiksa oleh anggotanya. “Kita sedang periksa supirnya, dan kita sedang selidiki penyebab tabrakan beruntun tersebut. Korban sedang dirawat di RSUD Sanggau,” ujarnya singkat. (sgg)
Benahi RSUD Ade M Joen, Atur Jam Besuk Sambungan dari halaman 24
bersama,” kata dia. Sinto menambahkan, penerapan jam besuk semata karena banyaknya keluhan
pasien maupun perawat jaga. Bahkan terkadang ikut dikeluhkan yakni rumah sakit tidak jarang menjadi tempat menginap gratis. Dan, menjadi modusnya yaitu mengaku
sebagai keluarga pasien yang sedang menjalani rawat inap. “Maka pada 2013 ini RSUD Ade M Joen Sintang akan menerapkan jam besuk,” kata dia. (stm)
Gerakkan Semua Lini Sambungan dari halaman 24
peningkatan pendapatan. “Makanya, kita terus mengupayakan pembenahan segala lini dan sektor yang ada untuk itu,” tambahnya. Untuk pencapaian itu semua, saat ini pemerintah tengah melakukan peningkatan upaya-upaya yang nyata. Diantaranya pengembangan sektor perkebunan, sektor perikanan, pertambangan, usaha kecil dan menengah, sektor pajak, perdagangan, transportasi, perizinan, retribusi dan lain sebagainya. Disektor perkebunan, pemerintah daerah terus mendorong pengembangan perkebunan sawit dan perkebunan karet rakyat. Sedangkan disektor perikanan, pemerintah sedang mendorong upayaupaya pengembangan perikanan air tawar melalui sistem budidaya. Sebab, untuk tangkapan di perairan lepas sudah
semakin menurun seiring berkurangnya populasi ikan. Sektor pertambangan, pemerintah telah menarik beberapa investor untuk mengesploitasi berbagai sumber tambang yang ada. Sampai saat ini, sudah beroperasi pertambangan antimoni di Kecamatan Boyan Tanjung. “Tidak ketinggalan kita dorong usaha kecil dan menengah, untuk terus berkembang juga tetap kita lakukan,” katanya. Dengan adanya peningkatan pendapatan daerah, Agus optimis, maka alokasi anggaran untuk pembangunan daerah tentunya akan meningkat pula. Dampaknya, masyarakat sebagai bagian yang menikmati pembangunan yang ada akan merasakan efeknya secara langsung. “Bisa saja penambahan itu berupa pembangunan fisik berupa sarana dan prasarana. Atau bisa juga dalam bentuk pengem-
bangan sektor sumber daya manusianya,” ujar Agus. Disinggung tentang kendala yang dihadapi, Agus mengatakan, memang dalam setiap upaya yang dilakukan pasti menemui kendala. Di Kapuas Hulu, ia mengatakan, bahwa salah satu kendala adalah akses yang terbatas. Hal ini disebabkan, jauhnya jarak antara pusat pemerintahan provinsi dengan kota Putussibau sebagai pusat Pemerintahan Kabupaten Kapuas Hulu. Selain itu, luas wilayah Kapuas Hulu dengan penyebaran penduduk ke berbagai kawasan membuat sulitnya melakukan komunikasi dan koordinasi yang ada. Akan tetapi, berbagai kendala itu, dikatakannya, tidak menjadikan pemerintah berpangku tangan. Namun lebih kepada menjadikan ia tantangan guna memberikan yang terbaik untuk masyarakat KAuas Hulu. (wank)
Pemkab Kucur Dana Miliaran Sambungan dari halaman 24
penataan lapangan sehingga lebih bagus. “Pembangunan tribun bisa dipercepat, sehingga pada peringatan HUT RI ke 68 nanti lapangan sudah bisa digunakan. Pembangunan Stadion Baning Sintang kini telah memasuki tahap penancapan 10 tiang utama dan tiang-tiang pendukung lainnya. Di tahun 2013 ini, kita kembali menganggarkan dana senilai Rp4,5 miliar untuk penyelesaian pekerjaan fisik,” kata Milton.
Diungkapkan Milton, pembangunan Stadion Baning diambil alih oleh Pemkab Sintang, setelah bangunan selesai maka akan diserahkan kembali kepada pihak KONI selaku pengelola. “Stadion ini dibangun kembali selain karena memang usianya sudah tua, kita juga perlu mempersiapkan lapangan untuk pertandingan bola divisi I. Memang kita perlu persiapkan fasilitas yang lebih besar sehingga saat Kapuas Raya terwujud, semunya sudah siap,” kata Milton.
Sementara soal gedung padepokan pencak silat, Milton mengakui pembangunan sempat terhambat karena persoalan tanah. Dilahan tersebut terdapat dua kepemilikan tanah, yakni milik pemerintah dan masyarakat. “Tapi sudah kita anggarkan untuk pembebasan lahan. Pembangunan akan dilanjutkan di tahun 2013 ini,” yakinnya. Untuk padepokan pencak silat di tahun 2013, Pemkab Sintang menganggarkan dana sebesar Rp 3 miliar. (stm)
PT Askes Hibahkan Ambulan Sambungan dari halaman 24
kronis dari pelayanan tingkat pertama dan pemerikasaan laboratorium. Dan, lanjut dia, mulai 1 Januari 2014, PT Askes
(Persero)berubahmenjadiBPJS Kesehatan (Badan Pengelola Jaminan Kesehatan), di mana kepesertaan yang semula hanya PNS aktif dan pensiunan, pensiunan TNI/Polri, dokter PTT,
bidan PTT, perintis kemerdekaan dan veteran, bertambah untuk TNI/Polri yang masih aktifdankeanggotaanJamsostek masuk dalam pengelolaan BPJS Kesehatan. (stm)
Sekolah Lapangan Sambungan dari halaman 24
tahun sekali dapat panen menjadi dua kali setahun,” ungkap Adrianto Gondo Kosumo, Kadistankanak Kabupaten Sekadau ditemuai belum lama ini. Adrianto mengatakan, program SLPTT IP ini untuk
standar pengelolaan lahan oleh petani adalah 25 hektar. Karena itu dengan adanya bantuan lansung dari pemerintah kepada kelompk tani, diharapakan lebih memacu semangat petani di daerah. “Bantuan yang ada itu diserahkan kepada petani,
yang digunakan untuk mereka membeli hendtracktor, biaya operasional, pupuk, bibit, kegiatan pertemuan sebanyak 10 kali, akomodiasi petugas di lapangan dan semua yang berkaitan dengan kegiatan kelompok tani SLPTT IP ini,” jelasnya. (nie)
24
PRO-KALBAR Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
PUTUSSIBAU
Gerakkan Semua Lini PENDAPATAN Asli Daerah Kabupaten Kapuas Hulu setiap tahun mengalami peningkatan. Hal itu terjadi karena adanya peningkatan pembenahan diberbagai sektor penghasil pendapatan. Sebab itu, pembenahan demi pembenahan disetiap lini akan terus dilakukan. Hal itu dibenarkan Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana. Dikatakan Agus, Pemkab Kapuas Hulu akan terus berupaya melakukan pembenahan di semua lini dan sektor yang ada. Agus Mulyana “Tujuannya, pembenahan ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan bagi daerah, terutama untuk peningkatan pendapatan asli daerah,” kata dia. Hanya saja, diakui Agus, pembenahan itu bukan perkara gampang. Namun juga bukan sebuah perkara yang sulit. Tergantung kemauan dan kerja keras serta dukungan seluruh pihak, terutama lini SKPD yang lebih menggiatkan berbagai upaya Ke Halaman 23 kolom 5
SEKADAU
Sekolah Lapangan DINAS Pertanian, Perikanan dan Peternakan (Distankanak) Kabupaten Sekadau, meluncurkan program Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) Indeks Pertanaman (IP) di Kabupaten Sekadau pada pertengahan tahun lalu. Meski belum signifikan, namun program tersebut dinilai mampu memacu kreativitas petani. Seperti diketahui, dalam program itu, Pemkab Sekadau melaui Dinas Pertanian, Adrianto G. Kosumo Perikanan dan Peternakan (Distankanak) membantu sedikitnya 9 kelompok tani. Tiap kelompok mendapat bantuan lansung masing-masing sebesar Rp64.854.000. “Program SLPTT IP ini kita harapkan bisa membuat petani lebih memacu kreativitas mereka, setelah dibimbing oleh petugas di lapangan kita harapkan mereka yang biasanya panen satu Ke Halaman 23 kolom 5
FOTO IST
HIBAH AMBULAN: Kepala PT Askes (Persero) Regional IV dr. Ikhsan, MM.AAK menyerahkan hibah ambulan secara simbolis kepada Bupati Sekadau Simon Petrus.
PT Askes Hibahkan Ambulan ke Pemkab Sekadau SINTANG--PT Asuransi Kesehatan (Persero) menyerahkan hibah satu unit Ambulance kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau, Kamis, 10 Januari 2013. Hibah diserahkan langsung Kepala PT Askes (Persero) Divisi Regional IV dr. Ikhsan, MM.AAK kepada Bupati Sekadau Simon Petrus S.Sos,MSi, disaksikan Forkopimda dan seluruh jajaran SKPD Kabupaten Sekadau. Hibah ambulan ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan
rumah sakit kepada pasien yang ada di wilayah Kabupaten Sekadau. Dalam sambutannya, dr. Ikhsan, MM.AAK menjelaskan bahwa bantuan hibah adalah wujud perhatian dan kerjasama yang telah terbangun selama ini. “Semoga dapat dipergunakan sebagai mana mestinya untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Sekadau,” kata dia. Dia menambahkan, PT Askes (Persero) juga memiliki program
Pemkab Kucurkan Dana Miliaran Untuk Fungsikan Dua Sarana Olahraga
lainnya seperti promotif dan prefentif seperti program pengelolaan penyakit kronis, senam sehat, MCU dan skrining untuk peningkatan pelayanan kepada peserta. Peningkatan pelayanan di sini dimaksudkan, bahwa untuk pencegahan penyakit supaya tidak merambat menjadi lebih parah dengan cara adanya peran aktif dari dokter keluarga yang memberikan edukasi kepada pesertanya, pelayanan obat
SINTANG--Bupati Sintang Milton Crosby, menargetkan dua sarana olahraga meliputi Stadion Baning dan Padepokan Pencak Silat sudah bisa difungsikan pada awal 2014. Dua bangunan tersebut bakal menjadi peninggalan monumental dua periode kepemimpinannya di Kabupaten Sintang. Direncanakan Stadion Baning Sintang akan mampu menampung dua ribu penonton. Dilengkapi sejumlah ruangan termasuk ruang VIP. Milton mengatakan di tahun 2012 lalu Pemkab Sintang telah menganggarkan Rp3 miliar untuk pembangunan pondasi. “Kita prediksikan Rp4,5 miliar cukup untuk pengerjaan fisik di tahun 2013 ini. Setelah itu akan kita anggarkan kembali sekitar Rp1,5 atau Rp 2 miliar untuk kelengkapan maubelirnya,” kata Milton. Pihak PU, lanjut Milton, merencanakan pembuatan pagar ulang dan
Ke Halaman 23 kolom 5
Ke Halaman 23 kolom 5
Benahi RSUD Ade M Joen, Atur Jam Besuk SINTANG--Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ade M Joen Sintang akan segera mengatur jam besuk pasien. Langkah tersebut guna memberikan kenyamanan kepada pasien yang sedang menjalani perawatan, dan pihak rumah sakit sudah membahas untuk penerapan yang berlaku pada 2013. “Kami sudah melakukan rapat terkait jam besuk ini dan akan segera diterapkan mulai Januari ini. Sebab, keluhan ini bukan hanya pada pasien namun juga tenaga medis, karena pasien dan tenaga
medis perlu rasa aman dan ketenangan,” kata Direktur RSUD Ade M Joen Sintang, Sinto, kemarin. Menurut dia, pembenahan bakal segera dilakukan untuk merealisasikan pengaturan jam besuk. Seperti menggunakan sistim pintu masuk. Di mana selama ini cukup banyak pintu terbuka bebas, mulai dari depan, samping dan belakang. “Semua pintu itu akan segera kita tutup, konsekuensinya maka akan disiapakan tenaga pengamanan di pintu, juga
c
M
y
K
penambahan jumlah perawat serta alat komunikasi di tiap ruang perawatan,” kata Sinto. Karena itu, Sinto tidak menampik jika jam besuk tidak diatur mengakibatkan rumah sakit seperti pusat keramaian, dan pihak yang tidak berkepentingan terlalu bebas keluar masuk serta sulit terkontrol. Padahal, pasien membutuhkan ketenangan dan kenyaman selama menjalani perawatan. Begitu pula dengan tenaga medis yang akan memberikan pelayanan kesehatan. “Ini
untuk mengantisipasi masuknya orang yang mengaku keluarga pasien. Tapi bukan keluarga atau kerabat,” kata dia. Sinto yakin, jika penerapan jam besuk ini bakal menuai pro dan kontra. Terutama keluarga pasien yang terbiasa dengan kondisi sekarang (tanpa jam besuk, Red), maka keadaan akan berbeda jika sudah diterapkan jam besuk. “Kami meminta pengertian masyarakat maupun keluarga pasien atas pemberlakukan jam besuk. Ini demi kenyamanan Ke Halaman 23 kolom 5
Pontianak Post
SOCCER
Selasa 15 Januari 2013
25
Belum Mau Tinggalkan Bernabeu FANS Real Madrid mungkin tidak waswas seandainya Jose Mourinho memilih cabut di akhir musim. Madridistas (sebutan fans Real) baru khawatir seandainya kepergian Mourinho diikuti Cristiano Ronaldo. Apalagi, rumor keduanya bakal digaet sekaligus oleh Paris Saint-Germain (PSG) tidak pernah reda. Namun, Ronaldo memberi pernyataan yang bisa melegakan Madridistas. Bintang asal Portugal itu menyangkal ingin meninggalkan Santiago Bernabeu dalam waktu dekat. CR7 -- sebutan Ronaldo - bahkan menyebut ingin menyelesaikan kontraknya bersama Real yang berakhir pada Juni 2015. “Saya memiliki kontrak yang jelas dan saya ingin menjalaninya. Setelah itu, saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” kata Ronaldo di situs resmi FIFA. ”Apakah saya bahagia (di Real saat ini) - Jujur, ya. Saya melakukan sesuatu yang saya suka dan yang membuat saya enjoy,” imbuh pemain yang mengoleksi 174 gol dari 172 laga bersama Real itu. Salah satu faktor yang membuat Ronaldo masih betah berkostum Real adalah karena ambisi trofi. Satusatunya trofi bergengsi yang masih ingin dimenangi Ronaldo bersama Los Merengues ” sebutan Real ” adalah Liga Champions. Ronaldo ingin tercatat dalam sejarah sebagai bagian dari skuad Real yang memenangi trofi kesepuluh di Liga Champions. “Dua tahun terakhir kami dibuat frustrasi (selalu kalah di semifinal, Red). Tahun ini, kami memiliki kesempatan. Tentunya, kami harus mampu melewati Manchester United yang saya pikir peluang bagi kedua tim adalah fifty-fifty,” jelas winger 27 tahun itu. Dalam kesempatan tersebut, Ronaldo sekaligus membela kritik yang diterima Mourinho belakangan ini. “Orang seharusnya lebih bersabar terhadap dia. Bagi saya, sangat jelas apabila Mourinho menginginkan yang terbaik bagi klub dan kami akan berjuang sampai mati meraihnya,” tutur pemain yang baru saja kalah dari Lionel Messi dalam pemilihan terbaik dunia 2012 itu. (dns/bas) Statistik Copa Pro Real DALAM sejarah Copa del Rey, Real Madrid dan Valencia telah enam kali bertemu saat leg pertama digelar di Santiago Bernabeu. Hasilnya, Real menang empat kali, seri sekali, dan kalah sekali. Musim 1927/28 1932/33 1950/51 1991/92 1994/95 2003/04
Fase Perempat final Semifinal 16 besar Perempat final 16 besar Perempat final
Skor di Bernabeu 2-2 3-1 3-2 2-1 1-2 3-0
AGENDA FA CUP Rabu, 16 Januari 2013 Birmingham City v Leeds Borunemouth v Wigan Athletic Brentford v Southend United Leyton Orient v Hull City Stoke City v Crystal Palace Sunderland v Bolton Wanderers Blackpool v Fulham West Bromwich Albion v QPR Kamis, 17 Januari 2013 Manchester United v West Ham United Milton Keynes Dons v Sheffield Wednesday Arsenal v Swansea City
REAL MADRID
MADRID -- Hanya ada nama ”Valencia” yang mungkin berkecamuk di benak skuad Real Madrid dalam rentang delapan hari ke depan. Begitu pula sebaliknya. Pemain Valencia mungkin bakal berpikir keras bagaimana cara mengalahkan Real. Itu tak lepas dari tiga laga back to back yang akan mereka jalani. Dimulai dengan leg pertama perempat final Copa del Rey di Santiago Bernabeu dini hari nanti (siaran langsung Trans 7 kickoff 03.00 WIB) dan berlanjut dalam bentrok Primera Division di Mestalla akhir pekan
5 Coentrao
18 13
ini (20/1). Trilogi kedua tim ditutup oleh leg kedua perempat final Copa yang kembali dimainkan di Mestalla (23/1). Sebagai catatan, Real dan Valencia juga sudah bertemu dalam opening liga pada 19 Agustus 2012. Dalam laga di Bernabeu tersebut, kedua tim bermain sama kuat 1-1. Bertemu empat kali dalam semusim kali terakhir dialami Real dan Valencia pada musim 2007/2008. Hanya, kala itu salah satu ajangnya bukan Copa, melainkan Supercopa de Espana alias Piala Super Spanyol.
VALENCIA
7
11
Ronaldo
Piatti
12 24 Tino Costa
9 10 Oezil
2
Soldado
(4-2-3-1)
Joao Pereira
Khedira
Albiol
4 Rami
21
1
Parejo
Diego Alves
20
9
R.Costa
Varane
17 Arbeloa
Hasil Kemarin WIB
Benzema
14 Xabi Alonso
10 Banega
22
7
Di Maria
17 Guardado
Jonas
Stadion: Santiago Bernabeu, Madrid - Wasit: Muniz Fernandez Pelatih: Jose Mourinho Pelatih: Ernesto Valverde
Malaga v Barcelona 1-3 (Buonanotte 89/Messi 27, Fabregas 50, Thiago 82) Real Sociedad v Deportivo (Vela 45/Pizzi 27) Kartu merah: Evaldo 64
1-1
Atletico Madrid v Zaragoza (Tiago 31, Falcao 38-pen)
2-0
Klasemen Sementara 1. Barcelona 19 18 2. Atl. Madrid 19 14 3. Real Madrid 19 11 4. Real Betis 19 11 5. Malaga 19 9 6. R. Vallecano 19 10 7. Valencia 19 9 8. Levante 19 9 9. Sociedad 19 7 10. Valladolid 19 7 11. Getafe 18 7 12. Sevilla 19 6 13. Zaragoza 19 7 14. Ath. Bilbao 19 6 15. Celta Vigo 19 5 16. Espanyol 19 4 17. Mallorca 19 4 18. Granada 18 4 19. Deportivo 19 3 20. Osasuna 19 3
6
Adan
Kamis, 17 Januari 2013 Fiorentina v AS Roma
1 2 4 1 4 1 3 3 5 4 3 4 1 3 3 6 5 4 7 6
0 3 4 7 6 8 7 7 7 8 8 9 11 10 11 9 10 10 9 10
64-20 40-18 45-20 30-29 29-16 27-34 27-27 24-27 28-25 27-25 22-28 23-28 21-28 23-39 19-24 20-30 18-33 14-27 23-40 14-20
El Pichichi 28 gol: Lionel Messi (Barcelona) 18 gol: Radamel Falcao (Atletico Madrid) 16 gol: Cristiano Ronaldo (Real Madrid)
VALENCIA
TRILOGI DIMULAI !
(4-2-3-1) REAL MADRID
COPPA ITALIA Rabu, 16 Januari 2013 Inter Milan v Bologna
V
Sedangkan untuk pertemuan ho sudah pasti merombak yang salah satu ajangnya adalah starter saat ditahan imbang 0-0 Copa, kali terakhir terjadi pada di kandang Osasuna (12/1). Di musim 2003/2004. antaranya kembali menurunDi musim tersebut, Valencia kan bintang utama Cristiano memang lebih baik di Primera Ronaldo. Mesut Oezil dan KaDivision seiring menang 2-0 rim Benzema juga favorit starter di Mestalla dan seri 1-1 di setelah di-recharge tenaganya Bernabeu. Los Che - sebutan di Reyno de Navarra (kandang Valencia - bahkan Osasuna). tampil sebagai juara Bek kiri Marcelo liga. Tapi, Los Mejuga bisa memainkan rengues - sebutan laga pertamanya setReal - membalasnya elah pulih dari cedera di Copa dengan dua metatarsal yang memkali memecundangi bekapnya hampir tiga Valencia 3-0 (home) bulan. Sedangkan dan 2-1 (away). Antonio Adan sudah PEREMPAT FINAL # 1 Situasi yang miripbebas dari skors, tapi mirip dengan musim SIARAN LANGSUNG masih menjadi tekaTRANS 7 ini. Apakah itu beteki apakah Mourinho rarti Real akan kembali Pukul 03.00WIB akan memilihnya dan mengulang sejarah kembali mencadangkan sembilan tahun silam - “Copa kapten tim Iker Casillas. del Rey telah menjadi ajang Dari kubu Valencia, satuyang sangat penting bagi kami satunya kehilangan bagi entreseiring realita di liga (Real sudah nador Ernesto Valverde adalah tertinggal 18 poin dari Barce- Sofiane Feghouli. Winger 23 lona di putaran pertama, Red),” tahun itu harus bergabung kata winger Real Angel di Maria dengan Aljazair yang akan seperti dilansir Marca. berlaga di Piala Afrika 2013. “Kami akan memberikan Feghouli bermain impresif fokus sepenuhnya, apalagi musim ini dengan mengemas Valencia adalah tim yang bagus 6 gol dari 13 penampilan di dan kuat,” imbuh pemain inter- berbagai ajang. nasional Argentina tersebut. ”Laga melawan Real Madrid Entrenador Real Jose Mourin- akan menunjukkan berada di
level mana klub kami sekarang ini (Valencia sempat anjlok di era kepelatihan Mauricio Pellegrino di awal musim, Red),” kata gelandang pemilik nomor 10 di Valencia, Ever Banega, kepada AS. (dns) Lebih Tajam Bersama CR7 HANYA mencatat sekali tembakan ke gawang kontra Osasuna (12/1) menunjukkan absennya Cristiano Ronaldo memberi pengaruh besar bagi Real Madrid. Lantas, bagaimana perbandingan Real kala diperkuat Ronaldo dan ketika pemain berjuluk CR7 itu absen ? Real tanpa Ronaldo Laga Menang Kalah Persentase kemenangan Persentase kalah Gol per laga Tembakan per laga
: 24 : 15 :6 : 62,5% : 25% : 2,2 : 18,87
Real dengan Ronaldo Laga Menang Kalah Persentase kemenangan Persentase kalah Gol per laga Tembakan per laga
: 172 : 129 : 19 : 75% : 11,04% : 2,7 : 19,46
Tentukan Nasib Akhir Musim 55 44 37 34 31 31 30 30 26 25 24 22 22 21 18 18 17 16 16 15
VALENCIANISTAS (sebutan fans Valencia) pasti mengenal David Albelda. Dia adalah kapten Valencia sekaligus pemain paling senior di skuad klub berjuluk Los Che tersebut. Namanya kembali berkibar sejak kursi pelatih berpindah dari Mauricio Pellegrino ke Ernesto Valverde awal Desember lalu. Dari delapan laga Valencia di bawah kendali Valverde, Albelda dimainkan tujuh kali. Padahal, selain menempati posisi pekerja keras di lapangan alias gelandang bertahan, usia Albelda sudah 35 tahun. Kondisi itulah yang membuat Albelda mereka ulang karirnya. Ya, Albelda semula diyakini bakal gantung sepatu di akhir musim. Selaras dengan kontraknya yang habis Juni 2013. Tapi, menilik performanya belakangan ini, ditambah support dari Valencianistas, Albelda diharapkan masih menjadi bagian skuad Valencia musim depan. ”Ini sebenarnya sama dengan isu beberapa tahun terakhir. Yakni, apakah saya memperpanjang kontrak atau tidak,” kata Albelda di situs resmi klub.
”Untuk saat ini, saya belum mau memikirkannya. Saya mungkin baru memutuskannya di akhir musim karena ada banyak hal yang harus dievaluasi,” imbuh pemain yang telah membela Valencia selama 15 musim tersebut. Albelda tidak memungkiri tengah berbahagia saat ini karena kembali mendapat tempat reguler. ”Saya mungkin telah melewati masa-masa sulit. Tapi, saya tetap pemain yang sulit untuk bisa memainkan dua pertandingan dalam 3-4 hari,” tutur pemain dengan penampilan laga terbanyak ketiga dalam sejarah Valencia itu. Sayang, Albelda bakal absen menghadapi Real Madrid dini hari nanti. Itu setelah dirinya hanya bermain 39 menit awal
kontra Sevilla (12/1). Albelda ditarik keluar karena mengalami nyeri di betis kanan. ”Kami masih menunggu hasil tes radiologi untuk mengetahui apakah dia hanya absen beberapa hari atau kemungkinan terburuk 2-3 pekan,” jelas Valverde sebagaimana dilansir Football Espana. ”Sayang sekali kami harus kehilangan dia lawan Real karena pengalamannya sangat dibutuhkan tim,” jelas Valverde lagi. Albelda bukan satu-satunya pemain di skuad Valencia yang kontraknya habis akhir musim ini. Bek kiri Jeremy Mathieu juga dalam situasi serupa. Hanya, seiring tengah dibekap cedera panjang plus kedatangan Aly Cissokho, kecil kemungkinan Mathieu masih berkostum Valencia musim depan. (dns)
Pemilik Laga Terbanyak Valencia Pemain Periode Fernando Gomez 1984-1998 Ricardo Arias 1976-1992 David Albelda 1997Miguel Angel Angulo 1996-2009 Santiago Ca”izares 1998-2008
C
M
Y
K
Laga 554 518 467 430 418
David Albelda
26 Gasperini Terancam, Reja Didekati
+
ROMA -- Gian Piero Gasperini sepertinya tidak akan lama lagi menduduki jabatan pelatih Palermo. Karena performa tim yang tak juga membaik, Presiden Palermo Maurizio Zamparini mulai membuat daftar kandidat pelatih pengganti. Sejak menggantikan Giuseppe Sannino yang dipecat 16 September lalu, Gasperini gagal mengangkat performa Palermo. Bahkan, sejak Desember lalu tim berjuluk Rosanero tidak pernah menang. Mereka lima kali kalah dan sekali seri. Makanya, posisi Palermo pun semakin tertekan. Mereka sekarang berada pada posisi ke-19 klasemen sementara Serie A Liga Italia. Posisi yang lebih buruk ketimbang kali pertama Gasperini menggantikan Sannino sebagai pelatih. Saat itu di posisi ke-18. Kegagalan mantan pelatih Inter Milan itu mengangkat performa Palermo membuat Zamparini khawatir. Sebab, kompetisi sudah berjalan paro musim dan mereka baru mengemas 15 poin. Masih jauh dari angka aman dari degradasi, yakni di atas 40 poin. Sebagai calon pengganti Gasperini, Palermo mulai membidik Edoardo Reja dan Pasquale Marino. Keduanya memiliki pengalaman cukup baik melatih klub Serie A dan sekarang sedang menganggur. Reja dianggap sebagai kandidat paling berpeluang. Ya, sebelum menganggur musim ini, Reja cukup bagus menangani Lazio. Dia sendiri yang memutuskan mundur dari jabatan, meski Presiden Lazio Claudio Lotito meminta bertahan. Performa hebat Lazio musim ini juga tak lepas dari kontribusinya musim lalu. (ham)
All Soccer Man. United
2
v
Pontianak Post 1
l
Selasa 15 Januari 2013
Liverpool
Victory tanpa Kontroversi
AFP PHOTO/ANDREW YATES
SELEBRASI: Pemain Manchester United Robin van Persie (dua dari kanan) berselebrasi dengan rekan satu timnya usai menjebol gawang Liverpool.
MANCHESTER - Kartu merah Penalti kontroversial - Rasisme - Semua ketakutan (atau mungkin yang diharapkan) itu tidak terjadi dalam duel Manchester United versus Liverpool di Old Trafford kemarin malam. Sebaliknya, laga yang berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk tuan rumah tersebut berlangsung aman dan mulus.
Wasit Howard Webb mampu memimpin duel klasik Inggris itu dengansangatbaik.Webbmemang mengeluarkan lima kartu kuning atau satu kartu lebih banyak dibandingkan pertemuan sebelumnya di Anfield (23/9/2012). Tapi, tidak ada kartu merah seperti yang diterima Jonjo Shelvey di Anfield. Nemanja Vidic yang tercatat
+
sebagai pemain paling kotor dalam sejarah pertemuan kedua tim di era Premier League alias tiga kali menerima kartu merah, tampil beda. Kapten United itu malah mencetak gol pada menit ke-54. Itu sekaligus menjadi gol pertama Vidic musim ini. “Ini adalah sebuah kemenangan yang sempurna dalam pertan-
dingan yang berjalan dengan sempurna,” kata pelatih United Sir Alex Ferguson seperti dilansir MUTV Online. ”Pertandingan berjalan menarik dan wasit menjalankan tugasnya dengan baik,” imbuhnya. Graham Poll, mantan wasit terbaik Inggris, memuji kinerja Webb. ”Howard mengontrol pertan-
dingan dengan bagus. Saat ini, dia mungkin tengah menikmati energy drink atau minum teh bersama Tony Blair, ya memang itu nama referee liaison man (petugas penjamu wasit) Manchester United,” kata Poll seperti dilansir Daily Mail. Di sisi lain, kemenangan United kemarin tak lepas dari peran mesin golnya, Robin van Persie (RVP). Tidak hanya membuka gol pada menit ke-19, RVP juga berperan atas gol kedua yang diawali dari free kick darinya. RVP pun kini mencatat lima gol dalam lima pertemuan terakhir kontra Liverpool dan 10 gol dalam 10 laga terakhirnya. Tidak hanya itu, RVP kini telah mengemas 17 gol dari 22 penampilannya di Premier League musim ini, atau 21 gol dari 27 penampilannya di berbagai ajang bersama United. ”Robin memiliki kelas yang berbeda. Dia membuat perbedaan ketika yang lain tidak mampu melakukannya, seperti yang dilakukannya hari ini (tadi malam, Red),” kata Danny Welbeck, striker United yang dimainkan sebagai tandem RVP tadi malam, sebagaimana dikutip Sky Sports. (dns/bas)
+
+
cmyk
C
m
y
k
MILEY CYRUS “The minute you stop making mistakes is the minute you stop learning”
Pontianak Post ● Selasa 15 Januari 2013
- Penyanyi -
27
M AYO R 7
Solidaritas Tinggi
Antar Personel Mayor 7 sedikit berbeda, mereka lebih memilih untuk menyebut nama band mereka sebagai band cafe, sesuai dengan rutinitas yang mereka lakukan yaitu manggung di acara seperti halnya wedding, ultah, serta nge-jam di salah satu cafe.
I GOT A BOY’S FACTS:
BY : GHEA LIDYAZA SAFITRI
Cukup unik memang ketika band ini menceritakan jika mereka lebih banyak mengisi acara dan tidak pernah megikuti festival seperti band-band lainnya. Hal ini dikarenakan Mayor 7 memiliki alasan jika band yang mereka bentuk ini memang sebuah band cafe yang aktivitasnya lebih banyak untuk mengisi acara-acara seperti halnya wedding maupun ulang tahun. Band yang terbentuk pada bulang Agustus tahun 2011 ini dulunya bernama The Next Trip (T.N.T). Sang manager (Napp) memiliki usul untuk mengubah nama band ini menjadi Mayor 7, diambil dari sebuah chord pada nada yang di setiap lagunya berisi chord mayor 7. Nama inilah yang hingga kini melekat dan menjadi belahan jiwa keenam personelnya. Meski sempat mengalami beberapa pergantian personel, nggak membuat band ini patah semangat dalam menyuguhkan penampilan terbaik saat sedang mengisi acara. Meskipun nggak pernah mengikuti festival musik, tidaklah membuat band yang juga di manageri oleh Andhika Lentoro ini nggak kalah dengan band-band Pontianak lainnya. Buktinya mereka dipercaya menjadi band pengisi di salah satu cafe di Pontianak. Selain mengisi acara wedding maupun ulang tahun, tiap malam minggu mereka ngejam di Kantin Dekranasda Museum Kalimantan Barat. Yang menarik dari band TANGGA LAGU KOREA Week of January 19 , 2013 ini adalah rasa kekeluargaan 1. I Got A Boy - Girls’ Generation dan kekompakan yang ter2. I Hate It - Baek Ji Young cipta sangat indah, terlebih 3. Return - Lee Seung Gi lagi Gugus, sang vokalis, 4. Dancing Queen - Girls’ Generation memiliki gaya humor dan 5. Gangbuk Fancy Pants - Jung Hyung kocak, sehingga band ini seDon lalu diselingi rasa humor dan 6. Caffeine - Yang Yo Seob (Beast) (Feat. Junhyung of B2ST) membuat bermusik mereka 7. Goodbye To Romance - Sunny Hill tidak bosan. Selalu menjaga 8. You Are Attractive - Akdong Musician sikap solidaritas diantara 9. Grasshopper World - Yoo Jae Seok personel menjadi moto utama 10. This Person - Dazzling RED band ini. ** th
Sumber: Billboard
PERSONEL: Gugun (Vocal), Igun (Guitar), Aseng (Guitar Rhythm), Dery (Bass), Inu (Lead Guitar), Imam (Jimble)
MORE Avant Garde SNSD di Album Keempat
● Album I Got A Boy akan di-launching dengan menampilkan sepuluh cover album berbeda. Sembilan cover bergambar tiap-tiap personel serta satu cover menampilkan semua personel secara bersamasama. ● Koreografer I Got A Boy adalah pasangan suami istri Nappytabs (Napoleon dan Tabitha). Mereka berasal dari Amerika dan meraih Emmy Awards pada 2009.Mereka juga koreografer dari JLo, 50 Cent, Celine Dion, dan Carrie Underwood. ● Seohyun dan Yuri menulis lagu XYZ dan Baby Maybe di album I Got A Boy. Jessica dan Tiffany menulis lagu Dancing Queen. Oh iya, Sooyoung juga berperan penting loh dalam penulisan lagu Baby Maybe.
SETELAH sukses membabat sejumlah penghargaan internasional di album ketiga sejak 2011, tepat pada 1 Januari 2013, SNSD merilis album studio keempat. Sepuluh lagu penuh warna tersaji di album berjudul I Got A Boy. Total sepuluh lagu itu ditampilkan lebih powerful dan colorful. Beberapa genre seperti K-pop, R&B, electro pop, dan dance-pop memperkaya tiap single dalam album tersebut. Warna baru girlband yang digawangi Taeyeon, Jessica, Sunny, Tiffany, Hyoyeon, Yuri, Sooyoung, Yoona, dan Seohyun itu bisa langsung terlihat lewat cover albumnya. Perubahan image yang lebih berwarna tersebut diperkuat oleh head single yang berjudul sama dengan albumnya, I Got A Boy. Lagu itu ditulis komposer Eropa Will Simms, Sarah Lundbäck Bell, Anne Judith Wik, plus disempurnakan komposer Korea Yoo Young-jin. Jika dicermati, lagu andalan I Got A Boy tak bisa dipungkiri berhasil membuat banyak penggemar merasa kaget dan bingung karena SNSD bermain-main dengan lebih dari satu warna musik. Rupanya, SNSD ingin menampilkan kesan avant garde, inovasi baru tanpa batas untuk karya seni. Di awal lagu, terdengar sentuhan musik hip hop dan langsung disambung musik pop dengan warna yang jauh berbeda, tapi tetap catchy didengar. Di pertengahan lagu, musik kembali berubah dengan tempo yang lebih intens. Di bagian itu pun terdengar member SNSD nge-rap dan lagi-lagi musik langsung berubah
C
M
Y
K
POWERFUL, COLORFUL
sedikit lebih pelan. Keterkejutan fans belum berakhir karena menjelang satu menit terakhir, SNSD kembali memberi musik dengan irama yang sama sekali berbeda. Secara keseluruhan, I Got A Boy seperti campuran beberapa lagu yang dipaksa digabung menjadi satu. Namun, setelah berkali-kali mendengar, kalian mungkin terbiasa dan malah menyukai track unik yang satu itu. Video klip I Got A Boy juga memiliki wajah berbeda kalau dibandingkan dengan head single di album sebelumnya, The Boys. Jika kesan cantik dan elegan tertanam pada lagu The Boys, kali ini MV I Got A Boy yang berdurasi lima menit tersebut memperlihatkan konsep musikalitas SNSD yang berubah 180 derajat. Mereka mengenakan sepatu kets, bukan sepatu hak tinggi dan pakaian mencolok yang girly. Mereka juga memamerkan tarian B-Girl dengan baik. Dengan konsep baru itu, SNSD seakan keluar dari zona nyaman dan mencoba hal baru. Untuk memperkuat konsep barunya, mereka menggunakan setting jalanan dengan lampu yang penuh warna. Lagu lain seperti Baby Maybe juga tak kalah menarik. Alunan piano menjadi awal lagu yang easy-listening itu. Meski album didominasi dengan lagu-lagu beat up, penggemar tetap bisa menikmati lagu-lagu beat slow ballad di lagu Lost in Love, Promise. Lewat album tersebut, SNSD langsung all kill. Girlband anak buah SM Entertainment itu mampu menempati peringkat pertama di beberapa chart Korea. Bahkan, di Jepang, lagu itu berada di peringkat nomor satu melalui penjualan di iTunes hingga mengalahkan penyanyi Carly Rae Jepsen dan Exile. (*/det)
28
Pontianak Post
l
Selasa 15 Januari 2013
+
+
+
+
cmyk
C
m
y
k
Pontianak Post
All Sport
Selasa 15 Januari 2013
TURNAMEN
Dila Masuk Perempatfinal
+
Ayunan raket pasangan Aldila Sutjiadi/Adrijana Lekaj kembali memakan korban Set pertama aku di turnamen AGL sama patnerku Loy Yang Tralalmainnya kurang gon International . Kemarin (14/1) bagus. Lawan di Tralalgon, malah bisa meAustralia giliran Ilca Csoregi/Jenekan terus. lena Ostapenko Jadi kita sempet yang merasakan keteteran, ketangguhan kibasan pasangan gado-gado Indonesia-Kroasia tersebut. Dalam babak kedua turnamen junior ITF grade 1 Dila/Lekaj berhasil menang atas Csoregi/Ostapenko lewat super tiebreak 2-6,6-0,(10-6). Kemenangan itu membuat Dila/Lekaj melangkah ke babak perempat final hari ini (15/1). Dan di delapan besar ini, mereka sudah ditunggu unggulan pertama Antonia Lottner/Erin Routliffe. Usai pertandingan kemarin, dara berusia 17 tahun itu menyatakan sempat kesulitan di set pertama. ”Set pertama aku sama patnerku mainnya kurang bagus. Lawan malah bisa menekan terus. Jadi kita sempet keteteran,” tulis Dila via surat elektronik. Angin permainan berubah di set kedua. Rupanya chemistry antara Dila dengan Lekaj mulai terjalin kuat. Dila dan Lekaj bermain lebih agresif sehingga mereka membalas kekalahan di set sebelumnya. ”Kami sudah bisa mengimbangi agresifitas lawan. Kami tahu dimana titik kurang mereka. Akhirnya kami tekan terus. Lawan defense akhirnya di set kedua. Kami pun menang 6-0 dari mereka,” tutur sulung tiga saudara itu. (dra)
29
premier league
Arsenal
0
v
2
Man City
Pecah Rekor 38 Tahun LONDON--Datang ke Emirates Stadium, markas Arsenal, dengan rekor tidak pernah menang sejak 1975, Manchester City akhirnya bisa pulang dengan kepala tegak. Mereka melibas Arsenal 2-0 (2-0) pada pekan ke-22 kem a r i n dini hari WIB. Kemenangan yang sangat penting bagi The Citizens, julukan City, agar tidak tertinggal semakin jauh dari penguasa klasemen Manchester United. Sekarang City mengemas 48 poin dan masih tertinggal tujuh angka di belakang United. Kedua tim mengawali pertandingan dengan baik. Sayang, pada menit kesembilan situasi berubah. Penyebabnya, kartu merah yang dijatuhkan wasit Mike Dean kepada bek Arsenal asal Prancis Laurent Koscielny gara-gara melanggar Edin Dzeko. Arsenal juga harus terkena penalti karena pelanggaran terjadi di area terlarang. Untungnya, Dzeko gagal mengeksekusi dengan baik. Baru pada menit ke-21 City unggul lewat gol James Milner dan Dzeko menggandakan skor di menit ke-32. “Saya tidak tahu apakah itu layak kartu merah, tetapi itu jelas penalti. Saya memang gagal
AFP PHOTO / ADRIAN DENNIS
KAWAL : Pemain Arsenal Bacary Sagna (kiri) mengawal ketat pemain Manchester City Carlos Tevez (kanan) saat kedua tim bertemu di stadion Emirates, London (13/1).
mencetak gol, tetapi saya yakin akan mencetak gol pada laga itu. Saya katakan pada diri sendiri, gagal penalti, tapi bermain cukup baik,” kata Dzeko kepada Sky Sports.
+
Tanpa Sergio Aguero yang cedera, manajer City Roberto Mancini memberikan kepercayaan kepada Dzeko mengisi lini depan bersama Carlos Tevez. ”Sangat penting bagi saya untuk
bermain lebih banyak. Saya sudah bermain sebagai starter empat laga beruntun,” katanya. Ya, Dzeko memang berstatus sebagai pencetak gol terbanyak City di Premier League dengan
sepuluh gol. Tetapi, dia bukanlah pilihan utama bila Aguero dan Tevez berada dalam kondisi fit. Musim ini, baru delapan kali dia bermain sebagai starter dan 11 kali sebagai pengganti. Makanya, Dzeko sempat gusar dan mempertimbangkan untuk mencari klub baru. Namun, Mancini mampu meyakinkan striker timnas Bosnia Herzegovina itu agar tetap bertahan. Sebab, Dzeko selalu mampu menjadi pemecah kebuntuan. Di sisi lain, manajer Arsenal Arsene Wenger menilai, bermain dengan sepuluh orang menjadi penyebab kekalahan mereka. “Kami harus bermain dengan sepuluh orang selama 80 menit dan itu jelas sangat menyulitkan. Benar-benar membuat kami frustasi,” katanya kepada Telegraph. Arsenal sempat bangkit dan menguasai pertandingan ketika City juga kehilangan satu pemain pada menit ke-75. Ketika itu, bek Vincent Kompany diusir keluar lapangan karena melakukan tekel berbahaya kepada gelandang Arsenal Jack Wilshere. Soal tekel Kompany, kubu City kurang sepakat dengan kartu merah. Bahkan, Mancini berencana melayangkan protes. ”Saya telah berusia 48 tahun dan melihat cukup banyak. Itu bukanlah kartu merah dalam pandangan saya,” jelas Mancini. (ham)
+
+
cmyk
C
m
y
k
World soccer
30
Sepakati Rp 124 M buat Remy
+
LONDON -- Bergabungnya Demba Ba ke Chelsea membuat opsi di lini depan Newcastle United berkurang. Makanya, mereka langsung melakukan perburuan pada bursa transfer tengah musim ini. Bidikannya striker Olympique Marseille Loic Remy. Newcastle sudah memenuhi banderol Remy sesuai permintaan Marseille. Sehingga dalam 48 jam ke depan, Remy yang digaetseharga8jutapoundsatau setaraRp124miliardiperkirakan sudah bergabung secara resmi ke Newcastle. Berdasarkan kabar dari BBC Sports, striker berusia 26 tahun itu sudah terbang ke Newcastle untuk menyelesaikan pembicaraan kontrak personal dan tes medis. Bila tidak ada halangan, makatengahpekaninisegalanya telah selesai. Ada sedikit hambatan dari bergabungnya Remy ke Newcastle. Sebelumnya, dia pernah didiagnosa ada kelainan di jantungnya sebelum memutuskan pindah dari Nice ke Marseille pada 2010. Tetapi, sejumlah dokter ahli jantung menyatakan tidak akan mengganggu karirnya. Sejatinya, selain Newcastle, Queens Park Rangers (QPR)
Loic Remy
jugatertarik.ManajerHarryRedknapp mendekatinya. Namun, Remy menolak tawaran itu. Situasi berbeda ketika tawaran datang dari The Magpies, julukan Newcastle. Mantan pemain Newcastle yang sekarang membela Marseille, Joey Barton, pun memberi masukan soal Remy. ”Good Luck buat Remy yang akan bergabung ke Newcastle. Jangan khawatir. Itu klub yang cocok buatnya,” jelas Barton. (ham)
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
la liga
Malaga
1
v
3
Barcelona
Menang Nyaman MALAGA -- Tanda-tandanya, Barcelona, bakal melenggang mulus ke semifinal Copa del Rey. Itu mengingat hasil yang ditorehkan Barca - sebutan Barcelona - saat menghadapi Malaga di jornada ke-19 Primera Division di La Rosaleda kemarin. Barca menang nyaman 3-1. Malaga pula yang menjadi lawan Barca di perempat final Copa del Rey. Leg pertama dihelat di Nou Camp (16/1), sedangkan La Rosaleda mendapat giliran tuan rumah sepekan kemudian (23/1). Jika mengacu hasil kemarin, memang tipis peluang si Ikan Teri - julukan Malaga - membuat kejutan di Copa del Rey. Bertanding di kandang Malaga, Barca memang tetap superior. Barca yang sudah ditemani lagi oleh sang entrenador, Tito Vilanova, bahkan memimpin 3-0 melalui golgol Lionel Messi (27”), Cesc Fabregas (50”), dan Thiago Alcantara (82”). Tuan rumah mendapat gol hiburan hasil free kick Diego
Buonanotte semenit jelang bubaran. ”Kami seharusnya mencegah mereka mencetak gol lebih lama seandainya tidak membuat kesalahan,” keluh entrenador Malaga Manuel Pellegrini mengomentari gol Messi yang berawal dari kesalahan Ignacio Camacho kepada Football Espana. Bagi Messi, gol ke gawang Malaga memantapkan statusnya sebagai pemuncak daftar el pichichi dengan lesakan 28 gol. Messi sekaligus telah membuat gol dalam sembilan pertandingan Primera Division terakhir atau hanya butuh satu laga lagi untuk menyamai rekor liga milik striker Barca Ronaldo pada musim 1996/1997. Di sisi lain, defender Barca Javier Mascherano memuji Malaga karena berani bermain terbuka. ”Malaga melakukan tugasnya dengan bagus. Gap kedua tim tidak sebesar skor akhir. Sangat menyenangkan menghadapi tim yang juga menginginkan permainan sepak bola,” ucapnya kepada Sport.
+
+
Lionel Messi
Seiring kemenangan kemarin, Barca berarti mengakhiri putaran pertama liga musim ini dengan 18 kemenangan dan 55 poin. Itu memecahkan rekor kemenangan sekaligus poin terbanyak putaran pertama yang dicatat pen-
dahulu mereka pada musim 2010/2011 (17 kemenangan dan 52 poin). Barca yang juga belum terkalahkan itu juga memimpin 11 poin dengan peringkat kedua Atletico Madrid serta 18 poin dengan musuh abadi-
nya, Real Madrid. ”Kami akan berusaha memperpanjang catatan positif ini. Tapi, kami juga sadar, cepat atau lambat, kekalahan pertama segera tiba,” kata gelandang serang Barca Andres Iniesta di situs resmi klub. (dns)
+
cmyk
C
m
y
k
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Terus Giatkan Sepeda PONTIANAK—Wakil Sekretaris ISSI Kota Pontianak, H Maruki Matsum SE kembali mengingatkan masyarakat daerah ini untuk kembali melakukan aktifitas olaharga di waktu-waktu senggang, terutama di momen weekend. Salah satunya adalah dengan bersepeda. Menurutnya, dengan bersepeda seorang manusia bisa menjaga dan mengontrol kesehatan tubuhnya, sehingga terhindar dari berbagai macam penyakit. “Terkadang karena sibuk bekerja kita lupa berolahraga. Ini yang sangat berbahaya. Olahraga itu dibutuhkan oleh tubuh kita. Ayo kita berolahraga dan bersepeda minimal dua kali dalam seminggu,” ajak peraih dua meldai emas di Sea Games tersebut. Menurut pria yang bekerja sebagai karyawan Bank Kalbar itu, kendati udah berada di kepala empat, Maruki tetap melakukan aktifitas
+
MeTRo Sport
31
EK Sambut Baik Rusman Nilam PONTIANAK—Aliansi Suporter Elang Khatulistiwa menyambut baik penunjukan Ketua Harian PSSI Kalbar, Rusman Nilam sebagai pemimpin perusahaan PT Persipon. Aliansi Suporter optimis, Rusman Nilam sebagai figur yang tepat dan layak menahkodai perusahaan tersebut. “Beliau orang yang lama berkecimpung di dunia sepakbola Kalbar. Beliau juga orang yang sangat peduli terhadap prestasi sepakbola daerah ini. Kami yakin di tangan beliau, Persipon akan menjadi lebih baik,” ungkap Ketua Aliansi Suporter Elang Khatulistiwa Satria Mulyadi diampingi Sekretaris Amirudin. Menurutnya, Persipon memang membutuhkan banyak figur-figur seperti Rusman Nilam. Tak hanya menyambut baik kehadiran Rusman Nilam di dalam tubuh Persipon, Aliansi Suporter juga berharap figur-figur
Maruki Matsum
bersepeda yang selama ini memang menjadi kecintaanya. Tak segan dia terus mensosialisasikan hobinya bersepeda itu kepada masyarakat. “Sekarang bersepeda sudah menjadi life style dan gaya hidup. Saya senang melihat hal tersebut. Tak hentihentinya saya terus mengajak teman-teman, kerabat dan para relasi untuk bersepeda. Dan bagi siapapun yang ingin belajar bersepeda, saya selalu siap untuk diajak konsultasi,” ungkap Maruki. (bdi)
+
berkompetens lainnya juga dilibatkan. “Saran saya mari ajak Sy Machmud Alkadrie. Kemudian Djarot Winarno saya rasa keduanya juga layak masuk dalam deretan pihak manajemen. Keduanya orang yang lama berkecimpung di dunia olahraga dan sepakbola,” kata Satria Mulyadi. Amirudin juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya, untuk mendukung keikutsertaan Persipon di Divisi Utama Liga Indonesia. Manajemen Persipon butuh figur-figur yang tak hanya loyal tapi juga royal. “Kita perlu orang-orang yang peduli. Saya rasa selain kedua figur diatas, Gubernur Kalbar, Kapolda dan Pangdam juga bisa kita pinang sebagai penasehat atau pembina Persipon. Jika niat kita baik, saya rasa mereka mau mendukung Persipon,” ungkap dia. (bdi)
+
+
cmyk
C
m
y
k
32 TENIS
Bernard Tomic
Potensi Kejutan Tuan Rumah Publik Australia sudah lama menantikan petenisnya berjaya di negeri sendiri. Terutama di arena grand slam Australia Terbuka yang menjadi kebanggan Negeri Kangguru. Sudah lebih dari tiga dekade tak ada petenis Australia jadi juara tunggal putra atau putri Australia Terbuka. Petenis Australia Bernard Tomic justru memiliki potensi kejutan di tahun ini. Petenis 20 tahun itu memang masih bertengger di posisi ke-43 peringkat ATP (Asosiasi Tenis Putra). Tapi, dia baru saja membangkitkan kepercayaan dirinya dengan menjadi juara di Sydney International, pekan lalu. ”Saya punya kepercayaan diri yang kuat dan bermain bagus dalam dua pekan terakhir. Saya yakin bisa meneruskannya di grand slam,” papar Tomic pada Reuters. Tantangan terbesar Tomic di drawing ada di babak keempat. Dia berpotensi berhadapan dengan Roger Federer. Jika mampu melewati tantangan itu, tak mustahil dia menjadi orang Australia pertama yang mampu menjuarai Australia Terbuka setelah Mark Edmondson pada 1976. ”Ada kepercayaan diri di setiap kemenangan. Makin jauh saya melangkah, saya harap makin baik permainan saya. Di saat seperti itu, tak ada yang mustahil,” lanjut petenis kelahiran Jerman itu. Harapan Australia di Tunggal putri, Samantha Stosur juga siap mengakhiri paceklik Australia. Meski tahun lalu tak berlangsung baik baginya, tahun ini dia punya keyakinan yang besar. Seperti yang didapatnya sebelum menjuarai Amerika Serikat (AS) Terbuka 2011. ”Posisi unggulan bukan hal besar di awal tahun. Saya punya penampilan dan konfidensi yang besar seperti di pertengahan 2011. Anda tahu, saya mendapatkan hasil hebat setelah itu,” kata Stosur. (ady)
TOTAL SPORT
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
Tak Masalah Tanpa Pemanasan MELBOURNE --Masa persiapan yang buruk tak terlalu mengganggu Maria Sharapova. Petenis Rusia itu membuktikan dirinya sudah sangat siap menjalani grand slam awal tahun Australia Terbuka 2013 yang dimulai kemarin. Sharapova memetik hasil sempurna tanpa kehilangan satu game pun di babak pertama. Tak sampai dua pekan lalu, Sharapova memutuskan mundur dari turnamen Brisbane International. Dia mengundurkan diri sebagai imbas dari cedera tulang selangka (collarbone) kanan yang menimpanya saat latihan. Tanpa laga pemanasan jelang grand slam, muncul kekhawatiran dia bakal sulit mencapai kondisi terbaiknya saat Australia Terbuka berlangsung. Namun, kekhawatiran itu sama sekali tak muncul jika melihat penampilannya di babak pertama, kemarin. Dia tampil solid saat mengalahkan rekan senegaranya Olga Puchkova 6-0, 6-0 dalam durasi 55 menit. ”Saya tak mau terlalu fokus pada fakta bahwa saya tak mendapatkan laga pemanaan. Saya cuma ingin fokus pada apa yang ada di depan, serta konsentrasi untuk tampil agresif,” jelas Sharapova seperti dikutip AFP. Kepercayaan diri Sharapova terlihat jelas pada servis dan forehand yang dilepaskannya. Dia menghasilkan banyak poin dari servis pertamanya. Pemilik empat gelar grand slam itu juga membuat lawannya terdesak di baseline dengan akurasi forehand-nya. ”Saya belum pernah berhadaopan dengan dia (Puchkova), jadi saya tak perlu mempelajari permainannya. Saya hanya fokus pada permainan saya,” kata Sharapova. Di Australia Terbuka musim lalu, Sharapova hanya mampu finis sebagai runner-up. Jika tahun ini dia sukses meraih final sementara juara bertahan Victoria Azarenka (Belarusia) sudah tersingkir se-
belum perempat final, Sharapova berhak naik lagi ke posisi teratas ranking WTA (Asosiasi Tenis Putri). Langkah yang mulus juga didapatkan juara bertahan tunggal putra Novak Djokovic. Petenis asal Serbia itu menang tiga set langsung saat berhadapan dengan Paul-Henri Mathieu (Prancis). Djokovic melenggang ke babak kedua dengan kemenangan 6-2, 6-4, 7-5. ”Bukan hal mudah menjalani partai pertama grand slam dengan penampilan yang langsung solid. Masih banyak ruang untuk peningkatan, tapi kemenangan tetap kemenangan. Saya senang kembali ke lapangan ini,” kata Djokovic. Djokovic membawa ambisi meraih gelar keempatnya di Australia Terbuka. Selain itu, dia juga memburu rekor sebagai orang pertama yang meraih tiga gelar secara beruntun di Melbourne Park. ”Tak ada rekor dalam pikiran saya sampai saat ini. Suatu saat nanti akan datang pikiran itu, tapi saya hanya berpikir satu laga di depan tiap kali melewati satu laga,” terangnya. Di lain pihak, petenis Argentina Juan Monaco muncul sebagai petenis pertama dalam daftar unggulan yang sudah tersingkir. Unggulan kesebelas itu menyerah pada petenis nonunggulan Andrey Kuznetsov (Rusia) 6-7 (3), 1-6, 1-6. Cedera punggung bagian bawah dan pinggang menyulitkan pergerakan Monaco sejak awal. Namun, dia bersikeras tak mengundurkan diri dan tetap meneruskan laga. Karena itu, para penonton yang hadir di Court 2 tetap memberikan tepuk tangan sebagai tanda penghormatan untuk Monaco. ”Selalu sulit tampil dengan kondisi seperti ini. Tapi, sekali melangkah ke laopangan, maka anda harus berupaya tampil dengan kemampuan terbaik,” tegas Monaco. (ady)
Maria Sharapova
Berharap Kejutan di Malaysia JAKARTA -- Duta bulu tangkis Indonesia sudah melupakan pahit kegagalan di Victor Korea Open. Pulang
tanpa gelar dan hanya menempatkan Sony Dwi Kuncoro di babak semi final tunggal putra bukan satu prestasi
C
M
yang membuat bangsa ini bangga. Setelah gagal di Korea,kini Sony dkk coba mencari glory
Y
K
di Maybank Malaysia Open. Turnamen berlevel superseries yang dimulai hari ini (15/1) hingga Minggu (20/1) mendatang menjadi batu ujian sebelum menapak di All England Maret mendatang. Di Malaysia Open ini jumlah pebulutangkis pelatnas yang dikirim PB PBSI lebih banyak dibandingkan saat di Korea lalu. Jika sebelumnya hanya 13 wakil, kini bertambah tujuh menjadi 20 orang. Meski tak signifikan, suntikan tenaga ekstra diharapkan mampu membawa pulang prestasi bagi tim Merah Putih. Kasubid Pelatnas PB PBSI Christian Hadinata menyebutkan asa Indonesia untuk me-
raih juara di Malaysia Open ini tetap. Berkaca dari hasil Korea lalu, nomor tunggal putra dan ganda campuran diharapkan mampu mencuri perhatian dengan mempesembahkan gelar. ”Sony kemarin di Korea bisa mencapai semifinal. Kami harapkan di Malaysia ini dia ada peningkatan prestasi. Lalu di nomor ganda campuran, meski Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tak main semoga M.Rijal/Debby Nasution bisa menjadi pengganti sepadan. Semoga saja, secara keseluruhan ada hasil yang lebih bagus dibandingkan di Korea,”ujar Christian kemarin (14/1). Nah, untuk kategori tunggal putra, persaingan tetap berat. Pebulutangkis nomor wahid dunia Lee Chong Wei dipastikan turun. Lalu dari Asia ada Kenichi Tago, Sho Sasaki, Nguyen Tien Minh, atau Wang Zheming. Sementara Lin Dan atau Du Pengyu absen di turnamen ini. Lalu peta persaingan di kelompokgandacampuran tak bisa dianggap remeh meski pasangan terbaik dunia saat ini Ma Jin/Xu Chen absen. Pasangan Malaysia rangking tiga dunia, Peng Soon Chan/Liu Ying Goh berhak menempati seeded
nomor satu. Pelatih ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky sendiri masih menyimpan optimisme terhadap anak buahnya. Bagi pelatih berusia 47 tahun itu, Malaysia Open ini menjadi turnamen pembuktian untuk Rijal/Debby. Hal itu disebabkan ganda campuran terbaik Indonesia, Owi/Butet, sapaan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, absen. “Ya, di Malaysia Open ini Rijal/Debby menjadi tumpuan kami untuk mendulang prestasi. Seharusnya mereka bisa maksimal di turnamen ini karena senior mereka tak turun. Jadi mereka bisa mengembangkan potensi mereka,” tutur bapak satu anak itu. (dra)
Sony Dwi Kuncoro
Pontianak Post
A1
Selasa 15 Januari 2013
Ribuan Wa Ri Warg rga ga Ka Kalbar Hadiri ri Pelant nttika kan Guubern rnur
+
MELANTIK: Gamawan Fauzi melantik Cornelis dan Christiandy Sanjaya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar periode 2013-2018.
DIHADIRI DPR: dr Carolin Margret Natasa anggota DPR R fraksi PDIP yang juga putri sulung gubernur menghadiri pelantikan bersama anggota DPR asal Kalbar lainnya.
MENYALAMI: CEO Perkebunan Sinarmas Kalbar Susanto memberi selamat pada Cornelis.
g (Mendagri) Gamawan Fauzi, Senin (14/1/13), siang, melantik Drs Cornelis MH dan Drs Christiandy Sanjaya SE MM sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat periode 2013 - 2018. Pelantikan berlangsung dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Kalbar. Dalam arahannya, Mendagri mengharapkan gubernur dan wakil gubernur dapat lebih meningkatkan pembangunan, membangun sinergisitas antar pemerintahan, serta meningkatkan peran investor. Acara pelantikan dihadiri sejumlah Anggota DPR RI asal Kalbar, wakil DPP parpol koalisi CC, mantan Gubernur Kalbar Usman Jafar, serta pengusaha nasional asal Kalbar DR Oesman Sapta. Kemudian 14 bupati dan wali kota, Ketua DPRD 14 kabupaten/kota, serta Ketua KPU dan Panwaslu tingkat provinsi dan 14 Kabupaten/Kota se-Kalbar. Usai pelantikan, Ny Vita Gamawan Fauzi melantik Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Provinsi Kalbar Ny Frederika Cornelis di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar. Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar dua periode ini disaksikan ribuan massa dari berbagai daerah yang sengaja datang sejak pagi. Susanto, CEO Perkebunan Sinarmas Kalbar yang ikut menyaksikan acara pelantikan ini berharap pasangan CornelisChristiandy dapat terus bersinergi dalam membangun Kalbar bersama masyarakat. (*)
+
MEMBERI DUKUNGAN: Angelina Fremalco dan Fransiskus Diaan, putri dan menantu gubernur turut hadir memberikan dukungan dalam pelantikan.
DILANTIK: Ny Frederika Cornelis dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Provinsi Kalbar oleh Ny Vita Gamawan Fauzi.
+
+
LAMBAIKAN TANGAN: Gubernur Kalbar melambaikan tangan.
MESRA: Cornelis dan istri, Ny Frederika Cornelis, terlihat mesra dalam momen pelantikan.
POTONG TEBU: Gubernur disambut upacara adat sebelum pelantikan. NARASI DAN FOTO:LUKAS B WIJANARKO DAN BIRO HUMAS PROVINSI KALBAR
C cmyk
M
Y
K
MENGIRINGI: Ribuan simpatisan dan warga Kalbar mengiringi Gubernur dan Wakil Gubernur mereka menuju tempat pelantikan.
A2
Pontianak Post
Selasa 15 Januari 2013
cmyk
Pontianak Post
Pontianak Post cmyk
A3
Selasa 15 Januari 2013
Devisi iklan GEDUNG GRAHA PENA Lt.2 Jl. Gajahmada No. 2-4 Pontianak
Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Call Line : 0561 - 735071
NASIONAL
A4
Bangun Runway 2.600 Meter Setelah landasan pacu baru nanti jadi, landasan pacu yang ada sekarang ini jadi taxy way. Runway rencananya dibangun lebih panjang, rencananya 2600 meter Usman Jafar
+
JAKARTA A – Landasan pacu (runway) Bandar Udara Supadio Kubu Raya Kalimantan Barat rencananya akan dibangun sepanjang 2.600 meter. Bahkan, kekuatan runway Bandara Supadio yang dinilai masih meragukan untuk bisa didarati pesawat berbadan lebar akan lebih diperkuat lagi. Anggota Komisi V DPR Usman Jafar mengatakan runway Supadio yang lebih lebar dan panjang akan dibuat baru sejajar dengan landasan pacu yang ada sekarang ini. “Setelah landasan pacu baru nanti jadi, landasan pacu yang ada sekarang ini jadi taxy way. Runway rencananya dibangun lebih panjang, rencananya 2600 meter,” kata Usman Jafar menjawab Pontianak Post Senin (14/1). Usman yakin, soal tanah untuk pembangunan runway itu tidak ada masalah. Namun, kata dia, masalahnya nanti adalah soal pondasi runway. “Pondasinya
harus seperti Cengkareng (Bandara Soekarno-Hatta),” kata bekas Gubernur Kalbar itu. Saat ini yang tengah dilakukan baru pembangunan avron dan terminal saja. Sedangkan runway belum dibangun. Usman menyatakan, setelah avron dan terminal selesai, maka baru akan dibangun runway. “Yang lebih kuat fondasinya, lebih panjang dan lebih lebar. Karena diharapkan pesawat berbadan lebar bisa mendarat,” katanya. Dia mengatakan, tahun kemarin sudah dilaksanakan studi konstruksi oleh Kementerian Perhubungan. Menurutnya, bila hasilstudikonstruksiitunantinya kondisi tanah dinyatakan sesuai untuk bisa didarati pesawat berbadan lebar, maka Angkasa PuraIIakansegeramembangun. “Itu (studi konstruksi) sudah dianggarkan sejak 2011 oleh Ditjen Perhubungan Udara. Nanti pelaksanaan pembangunannya olehPTAngkasaPuraII,”katanya. Usmanberharappembangunan
BandaraSupadioterusberlanjut. Walau,katadia,tidakbisasecepat yang diinginkan masyarakat. Yang penting, sudah mulai digarap. Apalagi, perjuangan untuk itu sudah cukup lama dilakukan. Sekarang, sudah terlihat mulai nampak perubahan. “Kalau avv ron sudah jadi duluan, terakhir baru masuk runway,” katanya. Dijelaskan Usman, sesuai dengan pedoman pembangunan, maka untuk Supadio pembangunannya dikoordinir oleh PT Angkasa Pura II yang merupakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara. Ia mengatakan, ketika PT Angkasa Pura II mengalami kesulitan, maka mereka akan berkoordinasi dengan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. “Baikitumasalahteknismaupun pendanaan.NantiDitjenlahyang harus berhubungan dengan DPR. Kalau Angkasa Pura tidak langsung berhubungan dengan DPR, karena mereka koordinasinya di bawah Ditjen Perhubungan Udara,” kata Usman. Lebih jauh dia menjelaskan, saat ini juga tengah diperjuangkan ke Kementerian Perhubungan untuk terus membangun Bandara Tebelian, Sintang. Menurut Usman, Bandara Tebelian itu untuk menampungangkutanudaraKalbar bagian timur. “Bandara TebelianSintangjugasedangdalam perjuangansayadiDPR,”katanya. Menurutnya, beberapa dana untuk anggaran pembangunan runway di Sintang sudah dikeluarkan. Diharapkan, kata dia, kemampuanBandaraSintangnanti
seperti Supadio yang sekarang ini. “Sedangkan Supadio, ditingkatkan konstruksinya untuk pesawat berbadan lebar,” katanya. Dia mengatakan, Tebelian nanti akan melayani penerbangan Sekadau, Melawi, Sintang, Sanggau dan Kapuas Hulu. Bahkan, tegasnya, tidak menutup kemungkinannantidapatmelayani rute internasional, misalnya ke Malaysia.Apalagi,daerah-daerah tersebut berbatasan dengan Malaysia. “Tergantung airlines masing-masing kalau mereka mau bukajalurinternasional,”katadia. Namun yang jelas, kata dia, penduduk di Kalbar bagian timur kalau mau ke Jakarta tidak perlu lagi ke Bandara Supadio. “Jadi, kalau mau kemana-mana Bandara Tebelian Sintang ini bisa dimanfaatkan,” katanya. R e s m i k a n Te r m i n a l Usman Jafar mengatakan, untuk masalah angkutan darat juga tidak luput dari perhatian. Bahkan, dalam waktu dekat akan diresmikan terminal bus antar negara, di Sungai Ambawang, Kubu Raya. “Mungkin tahun ini akan diresmikan,” katanya. Politisi Partai Persatuan Pembangunanitumengatakan,kalau terminal diresmikan, maka bus tujuan Kuching, Malaysia, tidak akan berkeliaran lagi di kota. Selain itu, terminal tersebut juga menjadi tempat bus antar provinsi. Misalnya, ke Palangkaraya, Banjarmasin bisa melalui Sungai Ambawang. “Apalagi nanti jembatan Tayan yang sedang dibangun bisa selesai,” katanya. (ody)
dilakukan di jalan yang datar. Sebagai mobil yang dibuat dengan biaya hampir Rp 3 miliar, mobil tersebut harus dicoba di daerah yang sulit. Terutama melewati jalan yang menanjak. Pikiran saya selalu: Bisakah mengatasi tanjakan? Apalagi sampai 1.300 meter seperti di Sarangan. Ricky Elson menemani saya. Ternyata hebat sekali. Sepanjang jalan, saya terus memuji Mas Danet. Luar biasa. Tarikannya, power-nya, dan kemampuan menanjaknya hebat sekali. Demikian juga kemampuan baterainya. Baruketikajalanmulaimenurun dengan sangat tajamnya, dengan belokan-belokan yang berliku, saya mulai waswas. Saya harus menginjak rem sekuat tenaga. Saya tidak segera menyadari bahwa Tucuxi berbeda dengan AhmaDI. Saya tidak segera menyadari bahwa Tucuxi ciptaan Mas Danet itu tidak menggunakan gearbox. Untuk menahan laju Tucuxi, sepenuhnya hanya menggantungkan pada kekuatan rem. Tidak ada bantuan pengendalian dari gearbox! Tentu saya mencoba untuk
+
cmyk
sesekali mengendurkan rem agar tidak overheated. Ini juga disinggung dalam keterangan pers terbaru Mas Danet. Tapi, setiap kali rem saya longgarkan, mobillangsungmelaju.Padahal, jalan berkelok-kelok dengan jurang dalam di sisinya. Tentu saya tidak berani tidak menginjak rem kuat-kuat. Mungkin, seperti disebut Mas Danet, saya memang salah dalam cara mengemudi seperti itu. Tapi, mengingat jurang-jurang yang dalam di kawasan itu, saya terus menginjak rem dengan kekuatan kaki sekuatkuatnya. Untung, otot kaki saya lumayan kuat karena setiap hari senam satu jam di Monas. Tapi, bau menyengat akibat rem yang bekerja keras tak tertahankan. Saya memutuskan untuk berr henti. Sekalian mendinginkan rem. Penurunan tajam masih akan panjang dan berliku. Totalnya 15 km. Masih akan sampai di Ngerong. Waktu berhenti ini, semua orang yang mengerumuni Tucuxi membicarakan bau yang menyengat itu. Lantas berfotofotodiketinggianlerengGunung Lawu yang indah. Kabut tebal yang menyelimuti jalan dan dataran tinggi itu menambah keindahan pemandangan.
Selasa 15 Januari 2013
Hartati Dituntut 5 Tahun Penjara JAKARTA A – Sidang kasus dugaan suap oleh Hartati MurdayaterhadapBupatiBuol Amran Batalipu memasuki tahap akhir. Bos PT Hardaya Inti Plantation (HIP) itu dituntut lima tahun penjara di Pengadilan Tipikor Jakarta kemarin (14/1). Tidak hanya itu, hukuman bisa ditambah empat bulan jika denda Rp 200 juta tidak dibayar. Dalam berkas tuntutan setebal 300 halaman, jaksa penuntut umum (JPU) m nyebut Hartati terbukti seca sahdanmeyakinkanbertinda pidanakorupsi.JPUyakinsua Rp 3 miliar yang diberika kepada Amran terkait denga pengurusan hak guna usah (HGU) kebun kelapa saw milik Hartati di Buol, Sulawe Tengah. ’’Menjatuhkan pidan penjara selama lima tahu dikurangi masa tahanan da denda Rp 200 juta subsid empat bulan penjara,’’ ujar JP Edy Hartoyo. Dia menyataka Hartati melanggar pasal ayat 1 huruf a UU Tipikor No 31/1999 jo pasal 64 ayat 1 jo pasal 55 ayat 1 ke-1. Jaksa beralasan hukuman lima tahun penjara setimpal dengan sikap tidak terpuji Hartati. Berbagai unsur seperti perorangan, unsur memberikan sesuatu kepada penyelenggara negara, dan unsur untuk berbuat sesuatu yang bertentangan dengan jabatanbisadibuktikanselama
+
itu, JPU berharap tuntutannya dikabulkan hakim. Uang Rp 3 miliar yang sebelumnya disebut saksi ahli Yusril Ihza Mahendra sebagai sumbangan politik dipastikan jaksa sebagai suap. Uang itu juga digunakan untuk mengurus surat-surat terkait HGU PT Citra Cakra Murdaya (CCM). ’’Kalaupun sumbangan pilkada, jelas menyalahi aturan sumbangan. Ada bukti
rekaman uang itu untuk barter surat HGU yang ditandatangani Amran,’’ imbuh Edy. Selain itu, tambah JPU, ada beberapa poin yang memberatkanHartati.Diantaranya,dia dinilai tidak mendukung upaya pemerintah yang sedang giat memberantas korupsi, tidakberterusterang,dantidak mengakui perbuatannya. Akibat perbuatan Hartati, JPU menilai iklim investasi di Buol jadi tidak sehat. (dim/c5/oki)
Siapkan Warisan Budaya bagi Penerus Melayu
Mobil Listrik Harus Jaya Sambungan dari halaman 1
Pontianak Post
Seandainya waktu istirahat ini dibuat lama, sampai rem dingin, mungkin kecelakaan itu tidak terjadi. Tapi, saya terikat janji dengan Dr Fachri Aly yang akan ke kampung saya sore itu. Dan malamnya kami masih akan salawatan Maulid Nabi dengan Habib Syekh dari Solo di kampung saya itu. Kami pun segera berangkat lagi. Tucuxi kembali harus menuruni jalan yang curam dan berliku. Kami belum menyadari bahwa tanpa bantuan gearbox, rem akan bekerja sendirian terlalu keras. Kekuatan kaki saya sepenuhnya untuk menginjak rem sedalam-dalamnya. Bau menyengat kembali menusuknusuk hidung. Ketika akhirnya berhasil mencapai Ngerong, saya pun lega. Tidak ada lagi penurunan yang curam dan berkelok. Jalan memang masih akan terus menurun, tapi sudah tidak ekstrem. Justru di saat hati sudah lega itulah saya merasakan rem Tucuxi tidak lengket lagi. Mobil melaju di jalan yang menurun tanpa bisa dihambat oleh rem. Saya coba angkat rem tangan. Sama saja. Mobil kian kencang. Tidak terkendali. Saya sadar sepenuhnya. Maka, saya
harus ambil keputusan cepat. Terlambat sedikit akan banyak memakan korban. Saya segera memutuskan ini: Lebih baik saya sendiri yang menjadi korban. Saya lihat ada tebing terjal di kanan jalan. Mumpung tidak ada mobil dari arah berlawanan, saya banting setir mobil itu untuk menabrak tebing tersebut. Braaak! Mobil hancur. Tidak ada lagi atap di atas kepala saya. Tapi, saya tidak terpelanting. Saya tetap terduduk di belakang setir. Saya raba kepala saya: Tidak ada darah. Saya raba muka saya: Tidak ada luka. Saya gerakkan kaki-kaki saya: normal. Tidak ada yang terjepit. Setelah mengucap syukur kepada Allah, saya kembali memuji Mas Danet. Konstruksi mobil ini tidak membuat saya mati terjepit atau menderita luka. Bahkan, tergores sedikit pun tidak. Padahal, seperti kata polisi,kaca-kacamobilinibukan kaca fiber yang kalau pecah berubah menjadi kristal. Kacakaca ini jenis kaca yang pecahnya membentuk segi tiga-segi tiga kecil. Allahu Akbar! Sayapunmemperolehpelajaran luar biasa hebat: pentingnya fungsi gearbox. Karena itu, ke depan, masyarakat harus bisa memilih: beli mobil listrik yang pakai gearbox atau yang tidak pakai gearbox. Mungkin saya akan menghadapimasalahhukumakibatpelanggaran saya ini. Itu akan saya jalani dengan seikhlas-ikhlasnya. Tapi, pelajaran teknologi itu akan menyelamatkan banyak orang di masa depan. Saya akan jalani konsekuensi itu, tapi ilmu pengetahuan harus tetap berkembang. Tidak boleh terhenti karena kecelakaan itu. Mobil listrik harus jaya! Baik Kang Dasep yang menggunakan gearbox maupun Mas Danet yang tidak menggunakan gearbox sama-sama hebatnya. Sama-sama sudah membuktikan diri menjadi putra bangsa yang membanggakan. Tucuxi akan dikenang sepanjang sejarah mobil listrik di Indonesia. Mas Danet akan terus saya dorong untuk proyek berikutnya. Tentu kalau dia terbuka untuk mendiskusikan teknologinya. Yang penting putra-putra bangsa harus menguasai teknologi mobil listrik. Saya terbuka untuk putra-putra petir yang lain. Mari berlomba untuk kebaikan negeri. Mumpung negara-negara maju juga baru mulai melakukannya. Kesalahan masa lalu tidak boleh terulang. Kalau mobil listrik tidak kita siapkan sekarang, kita akan menyesal untuk kedua kalinya. Kelak, kalau dunia sudah berganti ke mobil listrik, jangan sampai kita kembali hanya jadi pasar mobil impor seperti sekarang ini! Mobil listrik made in Indonesia harus berjaya! Sekaranglah saatnya Indonesia punya kesempatan bisa bersaing dengan negara maju! (*/habis)
Sambungan dari halaman 1
sanakan guna melestarikan budaya Melayu yang kian terkikis oleh zaman. Ia pun tidak memungkiri hal itu, dan menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, guna menyiapkan warisan bagi generasi Melayu. Mantan Rektor Universitas Tanjungpura itu, menuturkan bahwa kepengurusan MABM periode 2012-2017 kali ini akan menjalankan berbagai program kerja. Yang mana program kerja yang akan dijalankan di dasari dengan pijakan bahwa MABM adalah organisasi kemasyarakatan khususnya masyarakat Melayu. “Tentu ada beberapa program kerja yang dalam waktu dekat akan dilaksanakan, diantaranya menjaga keharmonisan, internal MABM sendiri dan masyarakat melayu, serta dengan masyarakat lainnya,” tutur, bapak yang rambutnya sudah berwarna putih itu. Chairil menyadari Kalimantan Barat memiliki keragaman budaya, dan sebagai daerah yang plural. Dengan kondisi sosial seperti itu, sudah sewajar dan seharusnya menjaga kermonisan menjadi hal yang pertama untuk menjalankan organisasi yang berdiri sebelum reformasi itu. S e l a i n m e n j a g a k e rhamonisan, lanjut dia, pihaknya juga akan berupaya mengembangkan produkproduk melayu yang tentunya bisa dinikmati, dibaca, dan
dipelajari. Baik oleh kalangan melayumaupundiluarmelayu. Seperti melakukan dokumentasi permainan melayu, tarian, makanan, pakaian. Ini sangat perlu dilakukan untuk memperkenalkan, menjaga dan melestarikan budaya yang dimiliki Melayu. “Program ini akan menjadi fokus kami, karena memang ini yang sangat diperlukan untuk peninggalan generasipeneruskita,”katanya. Sementara untuk hukum adat, Khairil mengungkapkan pada dasarnya hukum melayu lebih menggunakan hukum Islam yang mana saat ini sudah diadopsi oleh pemerintah sebagai hukum positif. Kalaupun hukum adat akan dijalankan, maka akan disesuaikan dengankondisi daerah masing-masing. Ketika ada permasalahan di masyarakat, pihaknya lebih mendorong penyelesainnya menggunakan hukum positif. “Akan tetapi kita tidak bisa melarang hukum adat digunakan di daerah-daerah yang masihmempertahankannya,” ucapnya. Chairil menegaskan, dalam jangka panjang pihaknya akan berupayauntukmeningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah sebagai satu kesatuan dengan pembangunan nasional, meningkatkan kualitas sumber daya manusia masyarakat Melayu Kalbar sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas SDM bangsa Indonesia, mengkaji, menggali dan melestarikan adat dan budaya Melayu Kal-
bar yang positif sebagai bagian dari upaya pembangunan dan pengembangan budaya Indonesia. Dan tak kalah pentingnya adalah menggali, memberdayakan potensi masyarakat Melayu pada berbagai bidang kehidupan, serta meningkatkan silaturahmi masyarakat Melayu. Dengan program-program yang akan dilaksanakan pihaknya maka akan berdampak dengan semakin banyak orang melayu bangga akan kemelayuannya. Dengan demikian berminat mengurus organisasi kemelayuan seperti MABM. “Kita juga saat ini sudah mulai membuat kamus bahasa Melayu disetiap daerah, Alhamdulilah untuk kamus bahasa Melayu Sambas sudah hampir rampung,” jelasnya. Budaya melayu akan kembali bangkit dan semakin besar. Ia pun yakin generasi muda Melayu yang saat ini sudah mulai terkontaminasi oleh arus perkembangan zaman pada akhirnya akan kembali kepada budaya dasarnya, yakni Melayu. “Cita-cita kita ingin menjadikan masyarakat Melayu menjadi masyarakat yang cerdas. Cerdas sebagai masyarakat Melayu. Cerdas dalam menyelesaikan permasalahan dan cerdas menyikapi masa depannya. Masyarakat Melayu sesungguhnya adalah masyarakat yang mengutamakan pengetahuan. Tetapi saat ini mengalami degradasi,” ujarnya. (*)
20 Anggota Dewan Boikot Paripurna Sambungan dari halaman 1
“Iya memang hampir 20-an anggota dewan tidak hadir. Kami juga tidak tahu penyebabnya apa,” ungkap salah satu anggota panitia yang namanya minta tidak dikorankan di ruang paripurna. Dari pantauan Pontianak Post di Ruang Paripurna Istimewa Pengambilan Sumpah Jabatan Gubernur—Wakil Gubernur terpilih (CornelisChristiandy Sandjaya), di dederatan kursi pimpinan, ada satu yang tidak hadir. Sementara di baris kursi wakil rakyat, ada sekitar puluhan anggota dewan tak nampak batang hidungnya. Barisan kursi kosong tersebut, beberapa diantaranya berisi para wakil rakyat dari fraksi-fraksi utuh dan parpol besar. Misalnya dari fraksi Golkar beberapa diantaranya tidak hadir. Ada juga dari fraksi PKS, PAN dan PPP Kalbar. Ketidakhadiran mereka membuat kursi kosong sempat menjadi tontotan dan pandangan para tamu-tamu penting. ”Sidang paripurna ini tidak memerlukan kuorum dari anggota DPRD Kalimantan Barat, berbeda dengan sidang
paripurna lain. Makanya, agenda sidang paripurna istimewa pengucapan sumpah jabatan tetap berlanjut,” kata anggota panitia ini lagi. Minsen, Ketua DPRD Provinsi Kalbar kepada wartawan mengatakan tidak hadirnya para anggota dewan dalam hitungannya tidak terlalu banyaklah. Berdasarkan hitungannya yang hadir sekitar 38 orang dari dari 55 total jumlah anggota dewan. Sejauh ini memang belum ada pemberitahuan secara resmi kepada dirinya. Ia juga belum menerima surat mengenai ketidakhadiran tersebut secara resmi. “Yang jelas, kita juga belum terima surat resmi. Namun undangan sebelumnya sudah disampaikan tentang ketidakhadiran tersebut,” ucapnya. Disinggung apa penyebabnya? politikus PDIP Kalbar ini berkilah juga belum mengetahui sebabnya. ”Nanti saya akan cari apa penyebabnya,” ujar dia. Alifudin Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kalbar mengatakan ketidakhadiran seluruh anggota fraksi PKS di acara Paripurna Pengambilan Sumpah Jabatan GubernurWakil Gubernur terpilih peri-
ode 2013-2018 hanya persoalan protokoler saja. Sebab, sebelumnya hal ini telah dibicarakan kepada ketua fraksi di DPRD Kalbar. Bahkan, sebelum itu sudah dilakukan lobi-lobi mengenai protokoler acara. Seharusnya, lanjut dia, salah satu acara mengikuti kebiasaan. Misalnya acara seistimewa begini tetap menyertakan Kanwil Departemen Agama Kalbar. Sebab, di pusat seperti acara kenegaraan merupakan kewenangan Menteri Agama. ”Makanya karena tidak sepakat protokoler acara, 100 persen fraksi PKS tidak hadir. Sebab, dari awal kita membuat aspirasi. Di dalam aspirasi jelas kita suarakan. Kalau memang tidak diikuti, ya kita konsisten tidak hadir,” ujarnya. Alasan yang sama juga ditengarai berasal dari fraksi partai lain. Seperti, PPP dan PAN. Namun beberapa anggota dewan yang tak hadir saat dihubungi enggan memberikan komentar. Mereka menyerahkan semua dengan pimpinan fraksi. Sedangkan pimpinan fraksi PPP dan PAN hingga berita diturunkan belum bisa dikonfirmasi. (den)
+