19062013

Page 1

Pontianak Post

Hotline Service

Berlangganan Hotline Service

& Pengaduan Berlangganan & Pengaduan

Phone : Phone: 081257225755 082150002031 SMS SMS: : 085347259955 085347259955

Rabu 19 Juni 2013 M / 10 Sya’ban 1434 H Dollar US

Dolar SGD

Ringgit MYR

7.873

9.918

3.146

SELEBRITAS

P e rt a m a da n T e rut a m a di Kal iman t an Bar at

Eceran Pontianak Rp.3.000

BLSM Segera Cair JAKARTA - Pemerintah bergerak cepat menyusul diketoknya APBN-P 2013. Kemarin, Wapres Boediono menggelar rapat koordinasi terkait kebijakan kenaikan harga BBM, bersama sejumlah menteri dan pimpina lembaga terkait. Dalam rapat tersebut, dibahas persiapan menjelang naiknya harga BBM termasuk kelancaran program kompensasi yang diberikan pada masyarakat miskin. “Alhamdulillah tadi malam (Senin malam) sudah disetujui oleh DPR kita

bersama dengan Pemerintah. Tadi pagi (kemarin pagi) saya bersama sejumlah menteri dan pimpinan-pimpinan instansi pemerintah yang lain melakukan rapat untuk mengecek kesiapan dari tindak lanjut keputusan yang ada tadi malam dan sangat penting untuk nanti kita siapkan tepat pada waktunya secepatnya,” jelas Wapres Boediono di Kantor Wakil Presiden, kemarin. Boediono melanjutkan UU APBN-P yang telah disahkan tersebut, menjadi landasan penting untuk “persiapan

yang dilakukan antara lain programprogram kompensasi kenaikan BBM. Di samping itu, juga akan dilakukan penyesuaian-penyesuaian anggaran. “Jadi intinya, yang kita sekarang lakukan adalah menyiapkan apapun yang diperlukan. Baik dari segi proses anggarannya, kemudian juga ada proses perubahan-perubahan dari DIPA yang itu nanti akan dilakukan pada domain eksekutif setelah itu baru dilakukan pelaksanaannya di lapangan,”lanjutnya.

Boediono mengakui, sekalipun terdapat program kompensasi, ketidak stabilan ekonomi, masih akan terjadi selama beberapa bulan. Namun, berdasarkan pengalaman sebelumnya, hal tersebut bisa diatasi. “Kalau ada penyesuaian harga BBM, dalam waktu tiga sampai empat bulan ada syok. Sesuatu yang nanti akan kembali ke tingkat yang lebih normal,”ujarnya. Ke Halaman 7 Kolom 5

Enam Pasang Daftar Pilwako

Asmirandah Zantman

Ortu Setuju Nikah SEMAKIN hari, Asmirandah Zantman dan Jonas Rivano terlihat semakin mesra. Pasangan itu pun tidak menampik kalau mereka memang memiliki rencana untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Sayangnya, Asmirandah atau pun Jonas yang ditemui, baru-baru ini, enggan mengungkapkan detil rencana pernikahan mereka. “Pada saat waktu tepat dan momen tepat, pasti kok,” ujar Andah. “Yang jelas sih detilnya kita nggak bisa kasih,” sambung Jonas. Jonas pun mengatakan kalau hubungan mereka telah mendapat restu dari kedua orangtua. Tapi, lagi-lagi, pasangan enggan berbicara lebih lanjut soal rencana mereka itu. “Orangtua sih dukung, Ke Halaman 7 Kolom 1

KONSTITUSI

HARYADI/PONTIANAKPOST

MENUNGGU TES: Sejumlah calon mahasiswa tengah menunggu mulainya ujian tertulis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri 2013 di selasar Auditorium Universitas Tanjungpura. Ujian tertulis dilaksanakan hingga 19 Juni.

Berharap Bisa Kuliah di Untan PONTIANAK - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri di Universitas Tanjungpura telah dihelat sejak kemarin (18/6). Ribuan peserta dari berbagai kabupaten/ kota di Kalimantan Barat mengikuti tahap penyeleksian lolos mahasisawa baru. Kemudian peserta yang ikut seleksi kebanyakan dari siswa yang baru selesai dari sekolah menengah atas tahun 2013. “Alhamdulilah ujian telah selesai. Tinggal menunggu hasil. Untuk materi ujian lumayan sulit. Numun semua soal tersebut lumayan sulit. Tapi juga ada mudah,” ungkap Adhabibi, peserta SBMPTN di kelompok ujian Sintek. Adhabibi menilai hasil jawabanya yang telah diisinya optimis dapat lulus sebagai calon mahasiswa baru. Mengingat soal

pertanyaan yang diberikan kepadanya dapat dijawab dengan baik serta tidak ada satupun pertannyaan yang diajukan tidak terjawab. Alumni SMAN 1 Singkawang tersebut juga mengatakan mengenai benar atau salah jawaban yang diisikan tidak tahu betul. Akan tetapi, seluruh pertanyaan yang diberikan telah dijawabnya dengan baik. Selain itu dia juga katakan hasil kajian belajarnya juga ada sepintas keluar dan pernah dipelajarinya. Selain itu, anak ketujuh dari delapan bersaudara tersebut mengharapkan dapat berkuliah di jurusan teknik arsitektur. Hal ini diungkap dia karena jurusan itu merupakan cita-citanya sejak kecil, yang suka menggambar. Ke Halaman 7 Kolom 1

PONTIANAK - Tiga pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Pontianak mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Kota Pontianak di hari terakhir pendaftaran, Selasa (18/6) kemarin. Pasangan pertama yang mendaftar adalah pasangan Firman Muntaco- Erick S. Martio. Ribuan pendukung pasangan ini ikut meramaikan pendaftaran sehingga memacetkan sejumlah jalan menuju Kantor KPU Kota Pontianak yang beralamat di Jalan Johar, Pontianak. Pasangan Firman Muntaco-Erick S. Martio diusung sembilan partai, yakni Partai Golongan Karya, Partai Peduli Rakyat Nasional, Partai Barisan Nasional, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Partai Kedaulatan, Partai Nasional Indonesia Marhaenisme, Partai Demokrasi Pembaruan, Partai Damai Sejahtera, dan Partai Patriot. Pasangan ini didukung sebanyak 47.600 suara sah pada Pemilu 2009 dengan jumlah enam kursi atau 13,33 persen. Anggota KPU Kota Pontianak Sujadi mengatakan, jumlah dukungan suara ini telah memenuhi persyaratan dalam pendaftaran pemilihan wali kota dan wakil kota Pontianak 2013. “Syarat pendaftaran yang diajukan pasangan Firman Muntaco dan Erick Martio sudah sesuai dengan SK Komisi Pemilihan Umum Kota Pontianak tentang jumlah kursi dan jumlah suara sah paling rendah untuk pasangan calon

MEREKA YANG MENDAFTAR PILWAKO Iwan Gunawan Andreas Acui Simanjaya Jalur perseorangan dengan 34.627 dukungan Zulkarnaen Siregar Paryono Jalur perseorangan dengan 29.379 dukungan Sutarmidji Edi Rusdi Kamtono PPP, PDI Perjuangan, PAN, PKS, PKPB, PPNU, Partai Pelopor, RepublikaN, PMB, PDKB, Partai Merdeka, Gerindra, PPPI, PIS, PPI.

Ke Halaman 8 Kolom 1

Akil Mochtar

Doa Dijauhkan Godaan KEMAMPUAN putra-putri asal Kalimantan Barat dikancah nasional tak dapat dipandang sebelah mata. Bahkan, putra-putri Kalbar sudah membuktikan mampu untuk mengemban amanah memimpin lembaga negara. Salah satunya Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar, putra daerah asal Putussibau, Kapuas Hulu, Kalbar. “Tidak ada yang tidak bisa dilakukan oleh putraputri Kalimantan Barat,” ungkap Akil, saat Silaturahmi Bersama Ikatan Keluarga Besar Kalimantan Barat, di Jakarta, Selasa (18/6), malam. Silaturahmi ini sengaja digelar IKKB sebagai syukuran atas terpilihnya Akil Mochtar sebagai Ketua MK. Hadir Ketua Dewan Pembina IKKB se-Jabodetabek, Oesman Sapta Oedang. Pria yang karib disapa OSO ini juga merupakan putra daerah Kalbar yang sukses Ke Halaman 7 Kolom 1

11:45

15:10

17:48

19:00

04:18

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Paryadi Sebastian Partai Demokrat Gusti Hersan Aslirosa Sy Ismail Alkadrie Hanura, PBR, PKB, PKNU, PBB, Partai Buruh Grafis:BudiKecik/PontianakPost

Saksi Beber Rekayasa Pembelian Aset JAKARTA – Pembuktian terhadap dakwaan pencucian uang yang dilakukan mantan Kakorlantas Mabes Polri Irjen Djoko Susilo berlanjut. Dalam sidang lanjutan di pengadilan tipikor kemarin (18/6), terungkap adanya rekayasa pembelian aset yang diduga hasil korupsi Djoko. Dalam persidangan itu terungkap, pembelian sejumlah aset Djoko direkayasa oleh notaris kepercayaannya, Erick Maliangkay. Lagi-lagi pembelian sejumlah aset tersebut diperuntukkan Dipta Anindita, istri ketiga Djoko. Mantan putri Solo tersebut ternyata pernah dibelikan sejumlah rumah. Tidak hanya di Semarang, tapi juga rumah seharga Rp 6,5 miliar di Jalan Cikajang No 18 Blok Q-2

Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Modus pembelian rumah itu juga sama dengan sebelumnya. Djoko membeli rumah tersebut untuk Dipta melalui notaris Erick. Bahkan, Dipta tidak pernah sekali pun bertemu dengan pemilik rumah. Rumah yang dibeli tersebut second, milik seorang pengusaha bernama Baharatmo Prawiro Utomo. Baharatmo kemarin memberikan kesaksian di pengadilan tipikor. Dia mengaku tidak pernah sekali pun bertemu dengan Dipta selama proses jual beli rumahnya itu. ’’Selama ini saya hanya bertemu dengan Saudara Erick dan orang dari broker properti Era Victoria. Ke Halaman 7 Kolom 1

JPNN PHOTO

SIDANG: Irjen Djoko Soesilo saat mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor.

Cerita Anak-anak yang Menjadi Nelayan Jermal

Hadapi Beragam Bahaya, Anggap Laut Sebagai Teman Sebagian nelayan jermal di Desa Dabong, Kecamatan Kubu, Kubu Raya masih berusia anak-anak. Semestinya anak-anak itu masih duduk di bangku sekolah. Tapi nasib mengharuskan mereka menghabiskan masa kanak-kanak di tengah laut. HERIYANTO, Dabong LAJU kapal kayu yang dikemudikan Fery mulai berkurang saat mendekati sebuah jermal di tengah laut. Sebuah tali diikatkan ke tiang jermal setelah kapal itu merapat. Fero yang bertubuh kecil melompat dari kapal yang bergoyang-goyang diterpa ombak. Tangannya menggamit tiang pancang jermal yang terbuat dari batang kayu nibung. Dengan lincah Fero langsung memanjat ke atas jermal

Online: http://www.pontianakpost.com/

Firman Muntaco Erick S. Martio Golkar, PPRN, Barnas, PKPI, Partai Kedaulatan, PNI Marhaenisme, PDP, PDS, Partai Patriot

HARYADI/PONTIANAKPOST

PEKERJA JERMAL: Fero baru berusia 12 tahun, warga asal desa Dabong, Kecamatan Kubu sudah bekerja di lautan, di jermal ikan.

melalui sebuah tiang. Sesampai di atas jermal, dia segera mengambil tali dan melemparkannya ke arah kapal. Fery yang masih berada di atas kapal lantas mengaitkan tali itu ke sebuah keranjang yang langsung ditarik oleh Fero ke atas jermal. Tali itu kembali dilemparkan ke bawah hingga semua keranjang yang dibawa terangkat semua. Fero atau biasa disapa PO adalah nelayan terkecil dari 13 nelayan yang melaut malam itu. Usianya baru 13 tahun. Meski kecil, geraknya sangat lincah. Dia misalnya dengan berani bergelantung di sebuah tali untuk membetulkan jaring-jaring jermal. Hampir setiap malam Fero bersama sejumlah nelayan lain pergi melaut. Pekerjaan ini sudah dilakoninya selama empat tahun sejak dia berusia 9 tahun. Selama itu, sudah banyak pengalaman yang dia dapatkan. Pernah kapalnya dihantam ombak yang cukup besar hingga oleng. Pernah

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

c

M

y

K

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jawa Pos Group Media


2

Pontianak Post

l

Rabu 19 Juni 2013

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k


Pontianak Bisnis Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

4,840.45

21,225.88

13,007.28

3,229.55

Rp 9.425.58

Rp 13.247.48

Rp 7.873.95

Rp 513.000

18/06/13

18/06/13

18/06/13

18/06/13

18/06/13

18/06/13

18/06/13

18/06/13

USD 98.17 18/06/13

Rupiah Makin Terpuruk

MENJEMUR: Wanita di Desa Dabong,Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya, menjemur udang hasil tangkapan para nelayan yang melaut. Sebagian warga di desa tersebut masih mengandalkan hasil laut sebagai mata pencaharian utama mereka.

Fluktuasi Harian Nilai Tukar Rupiah Tanggal Rp per USD

HARYADI/PONTIANAKPOST

Investor Asing Mulai Akumulasi JAKARTA - Tekanan jual dari investor asing mulai reda. Indeks harga saham gabungan (IHSG) pun terdorong melanjutkan rally kenaikannya. Pada penutupan perdagangan kemarin (18/6), IHSG menguat 65,95 poin (1,38 persen) ke 4.840,45. Sedangkan indeks LQ45 turut menanjak 11,17

poin (1,41 persen) ke level 803,88. Sepanjang perdagangan, bursa berlangsung ramai dengan frekuensi 183.150 kali transaksi pada volume 6,23 miliar lembar senilai Rp 8,23 triliun. Investor asing mengurangi aksi jual dan kembali mengakumulasi sahamsaham unggulan.

Aksi jual bersih (net sell) asing tercatat Rp224,6 miliar atau lebih rendah daripada perdagangan hari sebelumnya Rp310,5 miliar. Saham-saham berkapitalisasi besar (big caps) yang ikut mendorong performa indeks, di antaranya TLKM naik 4,3 persen, BBRI terangkat 3,8 persen,

c

M

y

dan BMRI melesat 3,3 persen. Selain itu, UNVR dan BBCA masing-masing naik 2,1 persen dan 1,0 persen. Sebaliknya, saham-saham yang paling banyak dijual asing dan memperberat pergerakan indeks antara lain INDF minus 2,9 persen, KLBF turun 3,0 persen, INTP merosot 0,8 persen, dan SMGR serta ASRII melemah 0,6 persen dan 13,3 persen. Head of Research Trust Securities Reza Priyambada mengatakan, kendati bursa saham Asia melaju variatif, tetapi sentimen lokal tentang kenaikan harga BBM memulihkan kembali kepercayaan asing untuk membeli saham. “Asing bahkan memborong saham big caps yang telah naik beberapa hari sebelumnya,” jelasnya.(gal/oki)

K

12 Juni 13 Juni 14 Juni 17 Juni 18 Juni

9.856 9.887 9.886 9.881 9.918

Sumber : BI

JAKARTA - Kepastian kenaikan harga BBM bersubsidi rupanya belum mampu menjadi obat ampuh untuk memperkuat Rupiah. Kemarin (18/6), Rupiah justru makin terjerembab ke posisi terendah sejak 15 September 2009. Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Difi Johansyah mengakui, pelemahan signifikan Rupiah lebih banyak dipicu oleh sentimen global. “Tapi, pelemahan ini masih dalam level yang terjaga,” ujarnya ketika dihubungi, kemarin (18/6). Data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) yang mnenjadi acuan BI menunjukkan, kemarin Rupiah ditutup di level 9.918 per dolar AS (USD), melemah 37 poin dibandingkan penutupan Senin (17/6) yang di posisi 9.881 per USD. Di pasar spot, Rupiah juga ditutup melemah. Data Bloomberg menunjukkan, Rupiah sempat diperdagangkan di level 10.054 per USD sebelum akhirnya menguat di akhir sesi perdagangan ke level 9.908 per USD. Level tersebut masih lebih rendah dibanding posisi sebelumnya di 9.888 per USD. Sementara itu data Reuters menyebut Rupiah kemarin ditutup di level 10.003, juga lebih rendah dibanding posisi sehari sebelumnya di 9.888 per USD. Menurut Difi, sejak pekan lalu pasokan USD dari eksporter memang mulai menga­lir ke pasar uang, namun masih kalah dibandingkan tingginya permintaan. “Kami melihat sebagian investor asing masih melakukan reposisi investasi dengan melepas Rupiah dan membeli dolar,” katanya.

Grafis:BudiKecik/PontianakPost

Sampai siang ini (kemarin, Red) indeks saham sudah positif, artinya investor mulai confidence. Kalau Rupiah masih tertekan, itu lebih karena faktor global. Chatib Basri Menteri Keuangan

Difi menyebut, ketidakpastian yang menyelimuti ekonomi global membuat investor cenderung wait and see dan memilih jalur aman dengan menempatkan portofolionya dalam aset USD. “Karena itu, pelamahan (terhadap USD) juga terjadi pada mata uang lainnya,” ucapnya. Berdasar data Bloomberg, nilai tukar Rupiah terhadap USD dalam perdagangan harian kemarin tercatat melemah 0,20 persen. Mata uang lain di regional juga menunjukkan pelemahan, bahkan lebih tajam. Misalnya, Baht Thailand (THB) melemah 0,42 persen, Peso Filipina (PHP) melemah 0,54 persen, dan Ringgit Malaysia (MYR) merosot 0,67 persen. Apakah BI mulai mengendurkan intervensi untuk melihat respons pasar atas kenaikan harga BBM? Difi memastikan BI tetap berada di pasar untuk melakukan operasi moneter. Namun, BI tidak bisa mempublikasikan besaran intervensinya di pasar. “Yang jelas, BI terus melakukan stabilisasi,” ujarnya.(owi)


4

Pontianak Post

l

Rabu 19 Juni 2013

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k


PARYADI-SEBASTIAN

Sebastian

Paryadi

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

5

PONTIANAK SEJAHTERA

Demi Pontianak Sejahtera Prioritaskan Pembangunan yang Merata NUANSA biru mendominasi pasangan Paryadi S.Hut, MM dan Sebastian SE, MM saat mendaftar di KPU Pontianak di Jalan Johar, kemarin. Pasangan Paryadi –Sebastian resmi mendaftar sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak periode 20142019. Mereka didukung oleh Partai Demokrat yang memenuhi syarat sebagai partai pendukung dengan jumlah 38.012 suara dan delapan kursi di DPRD Kota Pontianak. Mereka diantar langsung oleh Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pontianak Hartono Azas dan ratusan simpatisan yang mendukung pasangan ini. Sebelum mendaftar, Paryadi dan Sebastian melakukan kunjungan ke beberapa tempat. Ketika berada dirumah, Paryadi sempat menggendong anak bungsunya dan sempat mengajak bergurau. Kemudian Paryadi mendatangi orang tuanya untuk sungkem. Paryadi mencium tangan dan kaki kedua orang tuanya. Memohon doa restu kepada seluruh keluarganya dan mengadakan doa bersama sebelum keluar dari rumah. Paryadi juga mengunjungi Komplek Makam Sultan Syarif Abdurahman di Batulayang. Membacakan yasin dan beberapa surah pendek. Setelah selesai, Paryadi langsung menuju Masjid Jami’ untuk melaksanakan salat zuhur. Paryadi mengambil wud-

DIARAK: Paryadi dan Sebastian menggunakan sepeda diikuti ratusan simpatisannya.

SERAHKAN BERKAS: Pasangan Paryadi-Sebastian didampingi Hartono Azas menyerahkan berkas pendaftaran di KPU Kota Pontianak.

hu di Sungai Kapuas. Dia menjadi imam bagi jamaah yang pergi bersamanya. Dari Masjid, dia melanjutkan perjalanan ke Keraton Kadriah dengan berjalan kaki. Puluhan warga menyapa tokoh kharismatik ini, sesekali dia berhenti untuk mengobrol. Sampai di Keraton, Paryadi melepas lelah dengan duduk menyender di teras Keraton. Dari Keraton, Paryadi menuju KPU untuk bergabung dengan Sebastian. Sebelumnya, Sebastian berkumpul bersama keluarga dan beberapa kerabat di rumahnya. Sampai di KPU, pasangan Paryadi-Sebastian resmi mendaftar. Mengikuti segala persyaratan dan teknis hingga selesai. Setelah selesai mendaftar, ratusan simpatisan sudah menunggunya di depan. Paryadi dan Sebastian menaiki sepeda ontel dengan diiringi yel-yel dukungan dari simpatisan. Paryadi –Sebastian dan ratusan simpatisan berpawai dari KPU hingga Kantor DPD Partai Demokrat untuk melaksanakan deklarasi. Tarian multietnis menyambut kedatangan mereka. Dengan rendah diri, Pasangan Paryadi dan Sebastian meminta doa restu dari semua masyarakat. Mereka berjanji akan mengatasi masalah yang ada. Pembangunan yang merata akan menjadi program pemerintahannya nanti. Pemberantasan kemiskinan dan peningkatan kualitas pendidikan akan menjadi prioritas utama. (*) FOTO DAN NARASI : SHANDO SAFELA /PONTIANAK POST

BERSEPEDA: Paryadi dan Sebastian bersepeda dari KPU ke kantor DPD Partai Demokrat.

SUNGKEM: Paryadi mencium tangan dan meminta doa restu dari kedua orang tuanya.

BERCENGKRAMA: Paryadi bercengkrama bersama kedua anaknya sesaat sebelum pergi ke rumah orang tuanya.

DEKLARASI: Deklarasi Pasangan PAS di kantor DPD Partai Demokrat yang dihadiri ratusan simpatisan.

SUAPI ISTRI: Paryadi menyuapi istri dan anak tertua saat berada di rumah orang tuanya.

REHAT: Paryadi berehat sejenak bersama anaknya di teras Keraton Kadriah sesaat sebelum pergi ke KPU.

DOA BERSAMA: Bersama seluruh anggota keluarga dan beberapa kerabat melakukan doa bersama.

IMAM SALAT: Paryadi menjadi imam saat salat zuhur di Masjid Jami’.

BERWUDHU: Paryadi mengambil air wudhu di Sungai Kapuas sebelum melaksanakan salat zuhur.

C

M

Y

K

SERAP ASPIRASI: Paryadi sempat bertemu beberapa pendukungnya di Masjid Jami’ usai melaksanakan salat zuhur.


Pontianak Post

aneka

Rabu 19 Juni 2013

7

BLSM Segera Cair Sambungan dari halaman 1

proses anggarannya, kemudian juga ada proses perubahanperubahan dari DIPA yang itu nanti akan dilakukan pada domain eksekutif setelah itu baru dilakukan pelaksanaannya di lapangan,”lanjutnya. Boediono mengakui, sekalipun terdapat program kompensasi, ketidak stabilan ekonomi, masih akan terjadi selama beberapa bulan. Namun, berdasarkan pengalaman sebelumnya, hal tersebut bisa diatasi. “Kalau ada penyesuaian harga BBM, dalam waktu tiga sampai empat bulan ada syok. Sesuatu yang nanti akan kembali ke tingkat yang lebih normal,”ujarnya. Kenaikan harga bahan pokok,

kata Boediono, juga akan terjadi. Namun, pihaknya berharap kenaikan tersebut tidak sampai melebihi batas normal.”Jangan ada kenaikan lebih dari yang biasanya terjadi. Itu pun kita upayakan untuk kendalikan sebaik mungkin,”katanya. Menyoalwaktupengumuman resmi kenaikan harga BBM, Boediono menuturkan hal tersebut akan diputuskan oleh Presiden. Karena itu, dia berharap sembari menunggu kepastian pengumuman kenaikan, masyarakat tidak gegabah untuk melakukan penimbunan BBM. “Masyarakat tenang sajalah. Jadi artinya ndak usah kita borong-borong BBM sebelumnya. Kalau mau beli secukupnya sajalah,”imbuh dia. Sementara itu, Menkokesra

Agung Laksono memaparkan penyaluran BLSM akan dilakukan secara bertahap. Sebab, tidak memungkinkan jika seluruh provinsi disalurkan secara serentak. “Mulai dari 12 provinsi dulu, yang kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Jogja, Bandung, Makassar, Medan. Nanti sisanya menyusul, yang jelas secepatnya. Itu dilakukan dimana hanya yang punya KPS (Kartu Perlindungan Sosial) yang bisa,”ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, kemarin. Agung menekankan, begitu kenaikan BBM diumumkan pemerintah, BLSM langsung disalurkan. Setidaknya butuh waktu beberapa hari untuk menyalurkan bantuan tersebut ke seluruh Indonesia. “Jadi BLSM

itu nggak bisa satu hari. Nanti pembagian selama empat bulan itu juga dibagi dua, bulan Agustus dan September,”ujarnya. Ketika ditanya kapan BBM akan diumumkan, Agung belum bisa memastikan. Dia hanya menuturkan, kemungkinan sebelum bulan ramadhan. “Saya kira sebelum puasa,” imbuh dia. Menyoal Bantuan Siswa Miskin (BSM) Mendikbud Mohammad Nuh menyatakan dari 15,5 juta rumah tangga sasaran yang mendapat kompensasi, terdapat 13,5 juta anak yang akan mendapat beasiswa tersebut. Data tersebut berdasarkan perhitungan oleh tim nasional percepatan penuntasan kemiskinan (PNP2K). Jika tak ada halangan, pembagian BSM dilakukan pada

Hadapi Beragam Bahaya, Anggap Laut Sebagai Teman Sambungan dari halaman 1

juga saat hujan deras dan langit begitu gelap kapalnya nyasar, bukan menuju ke jermal melainkan ke tempat lain. “Tetapi beruntung kami selamat,” katanya. Fero adalah anak putus sekolah. Saat ayahnya meninggal usianya baru 8 tahun. Karena tak ada biaya dia tak melanjutkan sekolah. Fero kemudian ikut kakaknya, Fery melaut. Sejak itulah dia menjadi nelayan jermal. “Saya tak tamat sekolah bang. Hanya kelas dua lalu berhenti,” ujarnya dengan nada datar. Sebagai nelayan berbagai bahaya memang senantiasa mengancam. Ombak besar bisa saja menggulung kapal yang mereka tumpangi. Di kapal itu sama sekali tak ada alat pengaman, seperti pelampung misalnya. Jadi, kalau kapal itu terbalik mereka hanya akan mengandalkan keberuntungan. “Kami sudah pasrah dengan apapun yang terjadi saat melaut,” kata Fery yang menganggap laut sebagai temannya. Sesampai di atas jermal kakak beradik Fero dan Fery langsung membagi tugas. Setelah menghidupkan lampu sebagai penerangan di atas jermal, mereka langsung membuka tali-tali pengikat jaring jermal. Satu persatu pengait jaring dilepaskan sampai jaring jermal selesai terpasang di air laut. Beberapa saat kemudian setelah ikan terkumpul di jaring, Fery segera mengangkat ikanikan tersebut dan menaruhnya di sebuah keranjang. Fero segera menghidupkan api untuk merebus ikan-ikan tangkapan itu. Ikan-ikan tangkapan itu memang harus direbus dengan air garam segera setelah diangkat. Tujuannya supaya ikan tidak cepat busuk. Di dalam jermal sudah disediakan satu tempat dari drum bekas untuk merebus ikan-ikan tangkapan. Setelah direbus ikan-ikan itu dikumpul-

kan lagi di sebuah keranjang. Nantinya, sesampai di daratan ikan-ikan itu akan segera dijemur di terik mentari. Fery yang masih berusia 17 tahun itu tampak lebih dewasa dari usianya. Demikian pula Fero yang masih anak-anak itu. Sembari menunggu ikan yang terperangkap di jaring mereka merebus air untuk membuat kopi. Satu batang rokok terselip dijari Fero. Dia menghisap rokok itu dalam-dalam dan kemudianmenghembuskannya. Asap rokok mengepul keluar dari mulutnya. Bekerja satu malaman di laut tentu bukan pekerjaan ringan. Angin laut yang kencang dengan mudah masuk ke dalam ruangan jermal yang tidak semuanya tertutup itu. Fero punya kesempatan untuk tidur saat ikan belum banyak terkumpul. Saat ikan sudah terkumpul Fery membangunkannya untuk membantu mengangkat ikan. Terkadang mereka bergiliran tidur. Saat fero tidur maka Fery berjaga, demikian sebaliknya. “Kami harus berjaga dan mengamati jermal. Jika tiba-tiba ada ikan besar tersangkut di jermal kami harus cepat mengambilnya. Jika tidak ikan itu bisa lari,” kata Fery yang telinganya terpasang anting-anting itu. Ikan-ikan biasanya banyak terkumpul saat menjelang pagi. Saat itu mereka harus seringsering turun ke bawah untuk mengumpulkan ikan. Ikan yang terkumpul kebanyakan jenis ikan kecil seperti teri, udang, dan sotong. Tetapi kadang ada juga ikan-ikan besar yang terperangkap ke dalam jaring. Jermal adalah sebuah alat yang sengaja dibuat untuk menangkap ikan. Jermal dibuat dari kayu-kayu nibung dengan ketinggian hingga 5 meter di atas permukaan laut. Panjang kayu nibung dari dasar laut hingga ke atas bisa mencapai 12 meter. Jermal penangkap ikan ini memanfaatkan pasang surut air

untuk menangkap ikan. Pada prinsipnya, jermal ini terdiri dari jajaran tiang-tiang pancang yang merupakan sayap, jaring jermal dan rumah jermal. Jajaran tiang pancang kebanyakan terbuat dari pohon nibung yang lurus dan sangat kuat. Nelayan mulai melaut saat air sudah mulai pasang. Saat surut ikan-ikan kecil akan terbawa arus air yang cukup kuat. Pemasangan kayu nibung yang berderetan membentuk huruf V membuat arus air akan semakin kencang. Ikan-ikan yang terbawa arus itulah yang akan masuk ke jaring yang sudah disiapkan di bawah jermal. Saat matahari sudah mulai tampak ikan-ikan tangkapan pun semakin berkurang. Saat itulah para nelayan jermal mulai mengemaskan hasil tangkapannya. Keranjang-keranjang yang sudah terisi ikan akan diletakkan di pinggir jermal untuk kemudian dipindahkan ke kapal. Sebuah tali digunakan untuk memindahkan keranjang ke kapal. Setiap pagi kapal-kapal yang membawa ikan akan kembali ke daratan. Di wilayah pesisir yang menghadap ke Laut Natuna itu tidak sulit menemukan jermal penangkap ikan. Di perjalanan, jermal-jermal itu berderetan di laut yang luas. Biaya pembuatan jermal sangatlah mahal. Karena itu tidak semua orang bisa mendirikan jermal. Biasanya untuk satu jermal bisa menghabiskan uang sebesar Rp100 juta. Biaya paling mahal adalah untuk mendatangkan kayu nibung. Kayu ini sangat tahan terhadap air. Batangnya juga lurus sehingga memudahkan saat menancapkan ke dasar laut. “Kayu nibung biasanya dibeli di desa lain yang didatangkan dengan menggunakan tongkang. Butuh ratusan kayu nibung untuk membuat satu jermal. Karena itu biayanya sangat mahal,” jelas Wahyudi, seorang

warga Dabong. Bisa dihitung jari warga Desa Dabong, Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya yang memiliki jermal. Paling-paling hanya belasan orang saja. Para nelayan yang bekerja di atas jermal kebanyakan adalah tenaga upahan. Mereka bekerja dengan gaji yang ditentukan berdasarkan jumlah tangkapan. “Kalau dapatnya banyak gajinya juga besar. Tapi kalau ikannya dapatnya sedikit gajinya juga sedikit,” kata Syamsuri, nelayan bagan. Sejumlah nelayan bagan di desa Dabong masih tergolong berusia belia. Tidak hanya Fero dan Fery, ada sejumlah remaja lain yang juga berusia belasan tahun. Ada Andreas atau biasa dipanggil Yas yang masih berusia 15 tahun. Ada juga Wandi atau dipanggil Kulon yang masih berusia 15 tahun. Mereka sudah beberapa tahun menjadi nelayan jermal. Andreas misalnya mengaku sudah empat tahun menjadi nelayan. Saat kali pertama melaut umurnya baru 11 tahun. Demikian juga Wandi yang saat kali pertama melaut masih berusia 12 tahun. “Saya hanya sampai kelas dua SD,” kata Andreas saat berada di atas kapal. Sifat anak-anak masih sering muncul saat mereka melaut. Ketika berada di atas kapal, Fero, Wandi, dan Andreas tak hentihentinya bercanda. Seringkali secara diam-diam salah seorang mereka mengambil tinta ikan sotong dan kemudian menempelkan di wajah temannya. “Sering saat bangun tidur tiba-tiba wajah saya sudah hitam,” kata Andreas. Mereka memang sering bersama-sama melaut, mulai dari berangkat hingga pulang. Karena mereka begitu sangat akrab. Mereka merasa senasib sepenanggungan. “Kalau ada apa-apa di laut, teman-temanlah yang pertama membantu. Tidak mungkin orang lain,” kata Wandi. (*)

akhir Juli. “Satuannya pun kita naikkan. Selama ini SD 360 ribu per tahun per anak, kita naikkan menjadi 450 ribu per tahun per anak. Yang SMP, tadinya 500-an” ribu, kita naikkan jadi 750-an ribu per anak. Yang SMA/SMK, tadinya 700-an ribu per tahun per anak, naik ke satu juta,” ujar Nuh di Kantor Wapres, kemarin. Nuh melanjutkan, bantuan tersebut diprioritaskan untuk siswa yang sudah lama duduk di bangku sekolah. Sedangkan untuk siswa baru akan disesuaikan setelah masuk sekolah. “Data anak kelas satu baru didapatkan nanti pada pertengahan Juli. Itu tahun ajaran baru. Sebelum tahun ajaran baru kita belum tahu. Tapi yang kelas dua ke atas, itu sudah bisa kita dapatkan, kita exercise,”lanjutnya. Di tempat terpisah, Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, pemerintah memang tidak akan buru-buru menaikkan harga BBM jika program kompensasi belum siap dibagi-

kan kepada masyarakat miskin. ‘Paling lambat Juli. Tapi, kami akan coba percepat agar Juni BLSM sudah bisa cair, jadi BBM bisa segera naik,’ ujarnya di Kantor Kementerian Keuangan kemarin. Menurut Chatib, setelah Rancangan Undang-Undang (RUU) APBN Perubahan disetujui DPR, maka ada proses administrasi yang harus dilalui di DPR, Kementerian Keuangan, serta Kementerian Hukum dan HAM. Setelah itu, barulah masingmasing Kementerian/Lembaga (K/L) mendapat Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) baru. ‘Kalau saya inginnya cepat, tadi pagi (kemarin) saya sudah paraf draft-nya, mudah-mudahan bisa cepat,’ katanya. Berbeda dengan Menko Kesra Agung Laksono yang mengatakan BLSM akan dibagikan pada Agustus dan September, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani menyatakan bahwa BLSM akan dibagikan paling

lambat satu hari setelah BBM dinaikkan. ‘Rencananya mulai dibagi pada Juli dan September. Tapi, kalau bisa dipercepat, bisa dilakukan pada Juni lalu yang ke dua September,’ ucapnya. Rencananya, BLSM akan dibagikan kepada 15,5 juta rumah tangga sasaran dari kelompok masyarakat berpendapatan rendah. Masing-masing kepala keluarga akan mendapat Rp150.000 per bulan selama 4 bulan. Namun, pembagian akan dilakukan dalam dua tahap, yakni Rp 300.000 pada Juni atau Juli dan Rp300.000 pada September. Terkait banyak kritik yang menyebut BLSM hanya akan membuat masyarakat miskin malas bekerja, Chatib mengatakan bahwa besaran Rp 150.000 per bulan sudah didesain secara pas. ‘Artinya, tidak terlalu kecil sehingga tetap bisa membantu masyarakat. Tapi, juga tidak terlalu besar sehingga membuat masyarakat tidak mau bekerja,’ jelasnya. (ken/owi/dyn)

Ortu Setuju Nikah Sambungan dari halaman 1

support kita berdua jalanin hubungan ini,” tuturnya. Menurut Andah, menikah itu rahasia Illahi. Setelah Dude Harlino, tujuh bulan terakhir ini Andah menggandeng mesra Jonas, rekannya sesama pesinetron. Jonas-kah pilihan terakhir Andah yang nantinya akan menjadi pasangan seumur hidup? “Kalau angan-angan (menikah) sih, aku bilang semua orang mau menikah, apalagi

perempuan,” kata Andah. Andah dan Jonas diketahui berbeda keyakinan. Persoalan ini kabarnya menjadi penghalang serius mereka melangkah ke pelaminan. Sayang, keduanya kompak tidak mau menjawab pertanyaan soal masalah beda agama ini. Bicara lain. Supaya tetap tampil cantik menarik dan selalu bugar, Andah selalu menunaikan pola hidup sehat sejak kecil. “Polanya sarapan dengan makan buah dan sayuran secara

rutin. Juga roti dan telur,” kata cewek blasteran Belanda dan Betawi ini. Ia juga melakukan diet sehat. Andah sama sekali tidak mengonsumsi makan gorengan, mengurangi makanan berminyak, berlemak dan kurangi gula. “Tapi di samping pola makan yang menyehatkan, aku juga berusaha cukup istirahat. Jadi tidak hanya makanan saja yang dijaga,” tutup Andah yang melejit lewat sinetron Kawin Gantung ini. (mer)

Doa Dijauhkan Godaan Sambungan dari halaman 1

dikancah bisnis dan politik nasional. Selain itu juga hadir Gubernur Kalbar, Cornelis, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, serta para warga Kalbar di ibukota dan sekitarnya maupun yang sengaja datang dari Bumi Khatulistiwa. Akil dalam kesempatan itu juga mengingatkan, agar para warga Kalbar kalau sudah sukses jangan melupakan kampung halaman. Malahan, dia mengajak untuk terus bersama-sama membangun tanah kelahiran. Akil mencontohkan, para pengusaha asal Kalbar yang sukses hendaknya bisa membawa investor untuk membangun daerah. “Kalau saya tidak bisa karena saya bukan pengusaha. Tapi saya mengajak memberi advise positif agar Kalbar maju dan mampu bersaing dengan daerah lain seluruh Indonesia,” katanya. Dia menceritakan, pada 5 April 2013 sudah mengucapkan sumpah sebagai Ketua MK.

Akil pun meminta dukungan masyarakat Kalbar dalam memangku amanah sebagai Ketua MK. “Agar bisa menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya dan dijauhkan dari segala yang dapat merusak pribadi saya dan lembaga,” ungkap bekas Anggota DPR ini. Akil pun memuji dua Ketua MK sebelumnya, Jimly Asshiddiqqie dan Mahfud MD. Bagi Akil, kedua pendahulunya itu sudah membangun infrastruktur maupun kultur yang baik di MK. Bahkan, lanjut Akil, di masa kepemimpinan Jimly dan Mahfud, MK sangat berwibawa dan dipercaya masyarakat. Ia mengaku memang di satu sisi tinggal meneruskan apa yang sudah dikerjakan oleh Jimly dan Mahfud. Namun di sisi lain, Akil mengaku tertantang untuk berbuat lebih baik dari apa yang telah dilakukan keduanya. “Saya tidak mau hanya pada sampai level meneruskan atau memertahankan hal yang sudah ada,” ungkap Akil. Karenanya, suami dari Ratu Rita itu pun ber-

harap bisa melakukan banyak hal bagi lembaga yang dipimpinnya ini. “Supaya MK lebih transparan, adil dan dipercaya tidak hanya masyarakat nasional, tapi internasional,” ujar Akil lagi. Untuk itulah, Akil memohon dukungan termasuk dari masyarakat Kalbar. “Saya ingin membuktikan kepada masyarakat bahwa MK dapat lebih baik lagi karena dipimpin seorang putra Kalbar,” ungkap Akil. “Sehingga masyarakat semakin terbuka bahwa putraputri Kalbar mampu memimpin lembaga negara,” tambah Akil. Selain meminta dukungan, Akil juga berharap masyarakat dapat memahami dan mengerti posisinya sebagai Ketua MK. Salah satu konsekuensi sebagai Ketua MK, Akil mengaku siap dibatasi terutama segala hal yang berkaitan tugas dan tanggungjawabnya. “Baik ketentuan hukum maupun etik. Bukan saya membatasi diri, tapi itu tuntutan profesionalitas dan tanggungjawab sebagai Ketua MK,” papar Akil lagi. (ody)

Saksi Beber Rekayasa Pembelian Aset Sambungan dari halaman 1

Selama menjual rumah tersebut saya memang menggunakan jasa broker,’’ terang Baharatmo. Baharatmo mengaku tahu nama Dipta ketika akta jual beli sudah jadi. Awalnya, dia disodori akta kosong oleh Erick. Akta itu diperoleh Erick dari notaris Aswendi Kamuli. Akta jual beli memang dibuat oleh Aswendi, namun semua diatur oleh Erick. Uniknya, Baharatmo sebagai penjual maupun Dipta sebagai pembeli tidak pernah menghadap notaris. Dengan adanya proses jual beli yang menyimpang itu, majelis hakim mencecar Aswendi dengan sejumlah pertanyaan. Notaris untuk wilayah Jakarta Selatan itu pun akhirnya mengakui bahwa perbuatannya tersebut melanggar aturan. ’’Ya, memang tidak benar, Yang Mulia. Tapi, selama ini hal seperti itu juga lumrah terjadi di antara kawan sesama notaris,’’ jelasnya. Tidak hanya itu. Ternyata di akta notaris harga beli rumah juga direkayasa. Baharatmo kepada hakim mengatakan bahwa rumah tersebut dijual Rp 6,35 miliar, namun dalam akta ditulis Rp 1,9 miliar. Terkait dengan hal

itu, lagi-lagi Aswendi dicecar pertanyaan oleh hakim maupun jaksa. Dia mengatakan bahwa itu mungkin didasarkan kepada nilai jual objek pajak (NJOP). Mendengar jawaban tersebut, Ketua Majelis Hakim Suhartoyo meradang. Suhartoyo yang mantan notaris itu menyatakan bahwa hal tersebut tidak wajar. Kemudian, dia kepada Aswendi menjelaskan bahwa adanya rekayasa harga penjualan itu mengakibatkan pajak pembelian yang terbayarkan susut. Dalam persidangan kemarin, jaksa menghadirkan banyak saksi yang berkaitan dengan pembelian aset atas nama Dipta Anindita. Di antara sepuluh saksi yang diundang, satu orang tidak datang. Selama ini pembelian aset yang mengatasnamakan Dipta kebanyakan dilakukan dengan modus serupa. Mulanya, Djoko menyuruh Erick memproses jual beli aset. Notaris itulah yang mengatur, mulai proses negosiasi harga hingga pembuatan akta jual beli. Mayoritas nilai aset-aset yang dibeli tersebut disusutkan dalam akta jual beli. Sedikitnya ada lima aset yang dibeli Djoko dengan mengatasnamakan Dipta.

Selain rumah di Cikajang, sebelumnya diberitakan adanya pembelian rumah mewah senilai Rp 7,1 miliar di Perumahan Golf Residence, Jalan Bukit Golf II/12, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah. Harga rumah tersebut di akta jual beli ditulis Rp 940 juta. Rekayasa yang lain terjadi pada pembelian stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) No 34.14404 di Jalan Kapuk Raya 36, Penjaringan Kota, Jakarta Utara. SPBU yang diatasnamakan ayah kandung Dipta, Djoko Waskito, itu dibeli dengan harga Rp 11,5 miliar. Tapi, nilainya disebutkan Rp 5,34 miliar. Nama Dipta juga digunakan untuk membeli tanah dan bangunan 1.180 meter persegi di Jalan Jenderal Urip Sumoharjo 126, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah. Jaksa mengungkapkan, tanah itu dibeli Rp 6 miliar. Jaksa kemarin juga menghadirkan Direktur Pengembang Perumahan Pesona Khayangan Fauzi Saleh. Djoko ternyata juga membeli rumah atas nama Dipta di lokasi tersebut. Rumah yang dibeli itu di Pesona Khayangan Mungil I, Blok E-1, Sukmajaya, Depok. Dalam pembelian rumah itu juga diduga terjadi rekayasa harga. (gun/c4/agm)

Berharap Bisa Kuliah di Untan Sambungan dari halaman 1

“Saya ingin menciptakan suatu karya mahadahsyat. Menciptakan miniatur bangunan yang dapat dikenal dunia. Bagaimana caranya agar bangunan dan ruang tata kota dapat menarik dan hidup. Sehingga seluruh habitat mahluk hidup dapat bersatu dengan kehidupan manusia,” ungkap Remaja asal Desa Serunai Dusun Cempaka, Kecamatan Salatiga Kabupaten Sambas Sementara itu, Susi (19), asal SMA 1 Jawai juga

mengikuti tes SBMPTN untuk Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Untan menambahkan soal yang dikerjakan semuanya sudah selesai. Akan tetapi benar atau salah jawabannya tidak tahu pasti. Namun dari hasil belajarnya selama ini dia menilai ada sebagian yang benar-benar dapat diketahuinya. “Soalnya ada sulit juga ada yang mudah. Tapi rata-rata pertanyaannya dapat dikerjakan. Mudah-mudahan saja nanti dapat lulus dan bisa berkuliah di sini,” ungkap Susi yang pernah

meraih ranking tiga di sekolah asalnya. Susi memiliki empat saudara. Ia merupakan anak pertama dari latar belakang orangtua petani. Tapi karena keinginan yang kuat dia ingin melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. “Saya sebelumnya bekerja dulu selama satu tahun karena tidak ada biaya. Tapi saat ini modal saya buat lanjut sekolah, alhamduliah sudah ada. Jadi saya sangat berharap dapat lulus tes ini,” ungkap dara asal Desa Sentebang Kecamatan Jawai, Sambas. (irn)


Metropolis Pontianak Post

KORAN

RABU 19 Juni 2013

ILUSTRASI : SIGIT PONTIANAKPOST

Stok Premium Kosong

MEIDY KHADAFI/PONTIANAKPOST

PREMIUM HABIS

Stok premium habis di beberapa SPBU di Kota Pontianak salah satunya di Jalan Tanjungpura menjelang kenaikan harga BBM. Saat ini harga BBM masih normal seperti biasanya.

KEPOLISIAN

Janji Basmi KKN TINDAK pidana korupsi yang kerap kali menyeret nama pejabat instansi pemerintahan, menjadi perhatian semua pihak. Polda Kalbar sendiri berjanji akan mengusut tuntas setiap laporan yang masuk untuk segera ditindaklanjuti. Bahkan, Kapolda Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto siap menindak personilnya apabila terindikasi melakukan hal tersebut. “Kita tak tebang pilih. Mau dia polisi, aparat penegak hukum, atau pejabat tinggi lainnya, jika mereka bersalah sanksi tegas siap menggiringnya,” kata Kapolda. Dia meminta kepada seluruh pejabat tinggi di Tugas Dwi Apriyanto institusi Polda Kalbar, agar selalu mengedepankan gaya kepemimpinan yang humanis. Bukan sebaliknya, menjadi bagian dari masalah tersebut. Selain dapat mencoreng nama baik Polri, hal itu bisa menjadi momok permasalahan di lingkungan interen Polda Kalbar sendiri. Untuk itu, kata dia, pejabat yang diberikan mandat untuk memimpin harus jeli mengambil sikap.

PONTIANAK - Rencana kenaikan harga bahan bakar minyak(BBM) yang dinyatakan dengan hasil pemungutan suara rapat paripurna beberapa hari lalu, membuat sejumlah masyarakat panik. Meski kenaikan harga itu masih akan diputuskan pekan ini, sejumlah kalangan mulai terlihat sibuk mengantre di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum. Pantuan Pontianak Post, kemarin (18/6) di salah satu SPBU wilayah Pontianak Selatan, stok premium sudah habis ketika pagi hari. Seperti dikatakan salah satu pegawai SPBU setempat, Amril, sekitar pukul 09.30 BBM jenis premium itu telah kosong. Pemilik kendaraan roda dua dan roda e mp at b a nya k yang mengantre mulai dari pukul 06.00. “Pagi-pagi sudah banyak sepeda motor dan mobil yang mengantre. Padahal SPBU kami belum buka,” ungkapnya. Dia menerangkan, ini terjadi tak seperti hari biasanya. Demikian halnya dengan stok premium yang selalu lancar, kini harus menunggu beberapa hari kemudian. “Warga berbondongbondong datang, dalam waktu singkat, premium pun habis,” tuturnya. Jainuddin, salah satu pengendara sepeda motor yang ikut mengantre di SPBU tersebut mengaku panik dengan kenaikan harga BBM bersubsidi ini.

Mobil SIM Keliling Terbatas PONTIANAK - Kehadiran pelayanan mobil SIM keliling banyak ditunggu warga Kota Pontianak dan sekitarnya. Namun beberapa kalangan menilai, pelayanan tidak maksimal dilakukan oleh pihak terkait.

Akibat hal ini, banyak masyarakat bingung ketika menunggu bus yang melayani perpanjangan surat izin mengemudi itu. “Saya bingung dengan bus SIM keliling itu. Kemarin mereka ada mangkal di depan Pasar

Teratai, Pontianak Barat. Ketika besoknya saya ingin memperpanjang dan pergi ke tempat yang sama, mobil itu sudah tidak ada lagi,” • ke halaman 15 kolom 2

KABUT ASAP Kabut asap mulai muncul terutama pada sore hari. Cuaca terik menyengat juga terasa belakangan ini.

MUJADI/PONTIANAKPOST

• ke halaman 15 kolom 2

BEKELIT

• ke halaman 15 kolom 2

Petugas KPLP Gadungan Tipu Uang Rp14 Juta PONTIANAK - Ada-ada saja ulah pria yang satu ini. Hanya gara-gara ingin menjadi petugas KPLP, Muslimin, pria usia 36 tahun ini nekat menjadi petugas gadungan. Dan ironisnya, warga Kepulauan Natuna ini sempat melakukan penipuan terhadap seorang warga yang ingin menjadi Pegawai Negeri Sipil, dengan modus, ia sanggup meloloskan menjadi PNS. Akibat perbuatannya tersebut, dia pun diamankan di Kota Singkawang, Senin (17/6). Namun pada akhirnya pria ini dilimpahkan ke Mapolsekta Pontianak Utara untuk proses lebih lanjut. Peristiwa itu terjadi, berawal dari keinginannya menjadi petugas KPLP, namun sayang, keinginannya itu tidak terlaksana. Diakui Muslimin, keinginannya menjadi petugas KPLP sejak usianya 16 tahun, namun hingga kini tak terwujud. Tidak hanya itu, abang pelaku juga menjanjikan dia menjadi PNS. “Tapi tak semuannya hanya janji,”ungkap Muslimin saat diamankan di Mapolsek Pontianak Utara, Selasa (18/6). • ke halaman 15 kolom 2

Kader Antinarkoba Peringati Hari Antinarkoba Memperingati Hari Antinarkoba Internasional, Badan Narkotika Nasional Kota Pontianak mengelar upacara apel akbar yang diikuti ribuan kader antinarkoba diseluruh kota Pontianak, kemarin. KEPALA BNN Kota Pontianak, AKBP Andi Harun Ar mengatakan, peringatan HANI 2013 ini terasa berbeda dari peringatan HANI tahun sebelumnya. Dimana pada peringatan HANI tahun ini, diikuti ribuan kader anti narkoba baik dari ormas, OKP maupun SKPD pe-

merintahaan. “Ini sebagai bentuk pernyataan sikap melawan dan menolak peredaran gelap narkoba di Kota Pontianak,” kata Andi Harun, kemarin. Dikatakan Harun, saat peredaran gelap narkotika di Kota Pontianak sudah sangat pengkhawatirkan. Dimana peredaran narkotika sudah merasuki kaum-kaum muda, pelajar dan mahasiswa. Untuk itu, pihaknya senantiasa menggandeng anak-anak muda sebagai kader anti narkoba serta ormas-ormas maupun SKPD yang ada. “Sebagai masyarakat yang anti narkoba, jangan sampai memberi ruang lingkup peredaran narkoba. Narkoba harus dibasmi hingga akarnya,” kata Harun.

ILUSTRASI : KEKES

C

m

y

k

Dalam apel akbar itu, lanjut Harun, pihaknya juga mengumpulkan petisi diatas kain putih berukuran 100 meter sebagai komitmen mendukung pemberantasan narkotika di Kota Pontianak. “Kami juga mengumpulkan petisi berupa tanda tangan di atas kain putih sepanjang 100 meter. Dan petisi itu ditandatangi oleh Walikota Pontianak, Pangdam, Kapolda, Kapolresta, Kejari Pontianak, • ke halaman 15 kolom 2


10

metropolitan

Pontianak Post l Rabu 19 Juni 2013

Mr X Tewas di RS

info

Juli, Gaji 13 Cair SAMPIT – Kabar gembira bagi para pegawai negeri sipil (PNS) di Kabupaten Kotawaringin Timur(Kotim).Pembayarangajike-13direncanakan dilakukan Juli mendatang. Namun, belum ada ketegasan resmi tanggal pencairannnya. “Untuk pencairan gaji ke-13, kita masih menunggu rambu-rambu dari Kementrian Keuangan (Kemenkeu) dulu. Kita tidak dapat jalan sendiri,” terang Kepala Bidang Anggaran Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kotim, Aspannur, (18/6). Menurut Aspannur saat ini rambu-rambu dari Kementrian Keuangan masih belum ada, tetapi secara siklus gaji ke-13 akan dicairkan pada bulan Juli. “Pada umumnya pencairannya bulan Juli karena gaji ke-13 itu hakikatnya dalam rangka mendukung kelanjutan studi anak-anak dan itu kan tahun ajaran baru,” ucapnya. Apakah pencairan bisa dipercepat mengingat pada bulan Juli sudah memasuki bulan Ramadan? “Kalau dipercepat nanti kita menyalahi aturan dan kalau dikeluarkan bulan ini kan salah sasaran karena gaji ke-13 itu kan bertujuan untuk meringankan biaya sekolah,” ucapnya. APBN yang diterima untuk pembayaran gaji ke13 menurut Aspannur bahwa besarannya sesuai dengan pembayaran gaji PNS per bulannnya dengan jumlah PNS di Kotim kurang lebih sekitar 6.000 PNS. “Gaji ke-13 ini gaji yang memang diterima PNS per bulannya seperti ada gaji pokok dan tunjangan yang lainnya,” tandasnya. Sekadar diketahui pemerintah tahun ini menaikkan gaji PNS sebesar sekitar 10-15 persen. Kenaikan gaji pokok itu tercantum dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 11 Tahun 2011 tentang Perubahan Ketigabelas atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1977 Tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil. Dengan adanya kenaikan gaji tersebut, gaji pokok terendah PNS sebesar Rp1.175.000 bagi pegawai Golongan I a dengan masa kerja 0 tahun. Gaji pokok tertinggi dinikmati oleh pejabat eselon I atau Golongan IV e dengan masa kerja 32 tahun sebesar Rp4.100.000. Untuk daftar gaji pokok PNS. Untuk gaji pokok anggota TNI/Polri dengan pangkat terendah sebesar Rp1,23 juta. Gaji itu diberikan untuk Prajurit Dua Kelasi Dua (TNI) dan anggota Kepolisian Bhayangkara Dua dengan masa kerja 0 tahun. Sedangkan gaji pokok terbesar, Rp 4,2 juta, diperuntukkan bagi pangkat tertinggi yaitu jenderal, laksamana, marsekal, atau jenderal polisi dengan masa kerja 32 tahun. (tha/ton)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

BUKA JALAN: Sebuah keluarga mencari kayu bekas di jalan tanah yang baru di buka di Sepakat kemarin. Padatnya daerah perkotaan, mendorong beberapa developer perumahan untuk membuka jalan secara swadaya demi memenuhi kebutuhan tempat tinggal.

Papua Bukan Wilayah Konflik Kasus Ngelem Kian Marak PONTIANAK—Wakil Ketua DPRD Provinsi Papua Barat, Robby M. Naur bercerita panjang lebar ketika salah satu anggota DPRD Kalbar bertanya rentannya tanah papua dengan konflik hingga muncul beragam pergerakan seperti Organisasi Papua Merdeka (OPM). ”Perlu saya luruskan tanah Papua sudah 50 tahun merdeka tapi lihat masyarakat belum rasakan sepenuhnya. Mereka iri melihat pembangunan Jakarta, Surabaya, Bandung dan daerah lain di pulau Jawa sangat maju,” katanya dihadapan pimpinan dan anggota DPRD Kalbar beberapa waktu lalu. Menurut dia sejak intregasi tanah papua justru dikuras. Di zaman Orde Baru pemasukannya banyak buat Jakarta. Jaman Orba pula Papua tidak leluasa menyatakan jajak pendapat. Papua berontak ke pemerintah begitu jajak pendapat diadakan. Tahun 1961 sudah ada negara Papua Merdeka dan ada bendera segala,” ujarnya. Kemudian pada undang-undang 21 sehingga muncul lambang daerah dan lagu. Waktu itu mungkin warga melihat pemerintah pusat memberikan kesempa-

tan. Undang-undang memang ada aturan namun baru dilaksanakan sebagian. Di Aceh rakyat dipilih secara langsung. “Apa yang diberikan pemerintah tidak semua di laksanakan. Orang Papua tak seluruhnya berpikiran begitu. Para kelompok masih merasa belum ada keadilan dan kemakmuran. Kalau tak diperhatikan sulit juga dibentuk,” ujarnya. “Di negara Inggris dan Belanda bahkan sampai membuat bendera segala,” timpal dia. Katanya demokratis setiap negara berbeda. Kalau pemerintah pusat memberi perhatian penuh mungkin rakyat papua berpikiran lebihluas.FreePortitubahkansudahduakali diperpanjang kontraknya. Pertama 25 tahun sudah selesai kemudian di perpanjang lagi. “Freeport sebagai provinsi penghasil tetapi hanya cukup kecil masuknya. Sejak zaman Orbahasilnyabukanbanyakdinikmatirakyat Papua,” tuturnya. Menurut dia orang Papua banyak pintar. Mereka tahu banyak ketidakadilan terjadi. Makanya kemungkinan munculnya pergerakan OPM muncul karena tidak adil itu.(den)

BALIKPAPAN—Kasus ngelem di kalang­ an anak-anak makin marak meski sering ditangkap oleh pihak kepolisian dan Satpol PP. Efek jera belum mengena karena ngelem tidak bisa dijerat tindak kriminal, selama ini para pelaku hanya ditangkap lalu diberi pembinaan. Setelah puluhan anak ngelem ditangkap, kali ini empat bocah diringkus polisi saat asyik ngelem, Senin (17/6) pagi sekira pukul 10.00 Wita. Para pelaku itu adalah dua anak SD berinisial RL (14) warga Gunung Meriam dan BY (14) warga jalan Sepakat. Dua lagi anak putus sekolah, berinisial RI (13) warga Gunung Satu dan SD (13) warga jalan Sepakat Gang Jaya. Keempat anak tersebut ditangkap di kawasan Lapangan Foni tepatnya di belakang bangunan Kantor Urusan Agama (KUA) Balikpapan Barat. “Kami menerima laporan dari masyarakat bahwa ada empat anak yang sedangpestangelemdibelakangkantorKUA Balikpapan Barat, saat ditangkap keempat pelaku ngelem tersebut tidak bisa lari karena terpengaruh lem,” ujar Kapolsek Barat Kompol Dandy Ario Yustiawan SH Senin, (17/6) kemarin. Dariketerangananaktersebutmengatakan sudah sering ngelem, bahkan sudah ketagihan dan baru kali ini tertangkap oleh polisi. Salah satu dari anak tersebut mengaku sudah dua kali ditangkap. “Iya pak, saya sudah sering ngelem, bisa bikin senang, ini teman saya sudah dua kali ketangkap pak,” aku RL. Tidak adanya pasal yang menjerat kasus ngelem tersebut membuat para pecandu ngelem selalu mengulangi perbuatan meski sering ditangkap oleh pihak Kepolisian. Keempat anak tersebut diberi pembinaan di PolsekBaratsertaorangtuamerekadipanggil agar mengetahui apa yang dilakukan anakanak mereka saat di luar rumah. (pri)

PONTIANAK—Seorang pria tanpa identitas dilaporkan tewas di Rumah Sakit Sultan Syarif Abdurrahman, Kota Pontianak, Senin (17/6) sore. Pria yang diperkirakan berusia 50 tahun ini diduga tewas karena serangan jantung. Bahkan, lelaki berbadan gemuk ini sempat mendapatkan perawatan intensif oleh tim medis, namun korban akhirnya meninggal dunia. Diagnosa sementara, korban mengalami serangan jantung karena tubuhnya membiru. “Korban datang ke rumah sakit tadi pagi (kemarin_Red) diantar sopir oplet. Namun sore harinya, laki-laki ini menghembuskan nafas yang terakhir sekitar pukul 17.00 wib. Hasil diagnosa, korban mengalami serangan jantung,” kata Trisdaryadi Rinardi, petugas UGD RS Sultan Syarif Abdurrahman, kemarin. Sebelum meninggal, korban diketahui menggunakan baju kaos berkerah warna biru dan celana panjang bergaris coklat. Ia membawa tas slempang warna coklat dan menggunakan kopiah warna coklat dimana terselip uang 2 ratus ribu. Selain itu petugas medis juga menemukan sebungkus rokok merk Cakra dan korek api. Dari ciri-ciri fisik, pria yang diperkirakan berumur 50 tahun lebih ini memiliki tubuh gemuk dengan tinggi berkisar 170 cm dan berat 80 kilogram. “Hingga Senin malam, pihak rumah sakit tak mengetahui identitas pria ini. Tak ada satu satu pihak keluarga pun yang dapat dihubungi,”lanjutnya. Sementara itu Kapolsekta Pontianak Barat, Kompol Reza Simanjuntak membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dikatakan Reza, sebelum dibawa ke rumah sakit, sopir oplet yang mengantarnya sempat membawa lelaki tanpa identitas ini ke Polsek Pontianak Barat. “Berdasarkan keterangan sopir oplet, korban sempat mengalami kejangkejang di dalam opelet. Karena takut, sopir oplet itu membawanya ke Polsekta Pontianak Barat sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit,”kata Reza. Dilanjutkan Reza, berdasarkan ide­ntifikasi fisik pada jasad korban, pihaknya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada diri korban. “Sementara ini tidak diketemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,”katanya. Ditambahkan Reza, jenazah rencannya akan dibawa ke ruang jenazah RSUD Dr. Soedarso untuk proses lebih lanjut. “Rencananya akan kita bawa ke Soedarso, sambil menunggu jika ada keluarga yang merasa kehilanggan anggota keluarganya,”tambahnya.(arf)


komunikasi bisnis

12

Sekarang Tak Perlu Bolak-Balik ke Dokter

Kunci Bahagia Bersama Pasangan Tanpa Mengonsumsi Obat Kuat

APAKAH Anda frustasi, karena tidak dapat membahagiakan istri disaat bersama? Atau Anda mengalami masalah dengan organ vital Anda? Dan Anda enggan untuk memeriksakan diri ke dokter, lantaran takut “dibilang tidak maskulin”? Lalu Anda mencari informasi melalui internet dan mencoba menggunakan obat kuat… permen dewasa….minyak oles… atau bahkan ke klinik rombak alat vital pria? Tahukah Anda, bahwa efek samping jika Anda gunakan dalam jangka waktu cukup lama justru berbahaya dan terkadang bisa membuat Anda menyesal seumur hidup, ketika kejantanan Anda tak dapat berfungsi dengan baik. Untuk men-

jadi pria sejati dan mendapatkan kebahagiaan bersama pasangan, kuncinya adalah kehadiran hormon testosteron yang terdapat dalam bentuk bebas. Karena itu yang perlu Anda lakukan adalah menurunkan berat badan sampai berat badan ideal, kurangi konsumsi junk food, hindari stress yang berlebihan. Dimana hal tersebut akan mengurangi hormone testosterone pria. Kobellon dengan formulasi bahan alami “Recharge Your Masculinity” adalah nutrisi yang mengandung Pearl of Pinctada Margaritifera dengan kandungan: (1) Zink yang berfungsi untuk menghambat aktivitas enzim 5?--reductase sehingga pembentukan DHT dapat

SINSHE HONGKONG

Solusi Tepat Terobosan Terbaru Atasi Segala Macam Penyakit Pria Pengobatan Sinshe Hongkong yang Manjur, Satusatunya di Pontianak

CIRI khas, kemanjuran dan keunggulan Sinshe Hongkong Pontianak sangat jelas. Dengan resep kuno kekaisaran, resep rahasia turun temurun serta herbal Tiongkok alami, intinya mengobati berbagai penyakit bandel yang susah disembuhkan, khusus menangani berbagai penyakit kronis, begitu diobati langsung dapat dirasakan manfaatnya. Efektif mengobati berbagai penyakit kronis sampai akarnya, tanpa efek samping, setelah diatasi tidak mudah kambuh

Pontianak Post lRabu 19 Juni 2013

Advertorial

kembali. Menurut survei terbaru, disfungsi seksual pria termasuk penyakit yang sangat banyak diderita. Terutama persentase penderita impotensi, ejakulasi dini, radang prostat mengalami kenaikan pesat, berdampak jauh lebih parah bagi psikologi dan jiwa, dibanding penyakit pria lainnya, juga merupakan 30% alasan retaknya keharmonisan rumah tangga, menghancurkan kepercayaan diri pria. Penyakit gangguan fungsi seksual menimpa pria pada

dicegah. Hal ini akan mencegah terjadinya kebotakan pada pria dan mengurangi resiko terjadinya prostat. (2) Asam Amino “L-Arginin” yang meningkatkan produksi Nitrit Oxide, sehingga dapat memperbaiki kemampuan ereksi. Kobellon mengandung ginsenosides yang berasal dari Korean Red Ginseng Radix Extract akan meningkatkan vitalitas dan daya tahan tubuh. Selain itu, Furostanol Saponin yang berasal dari Tribulus Terrestris Fructus Extract ditambah zat icariin dan lignin dari Epidemii sagitum dalam Kobellon dikenal sebagai Serotonin blocker. Sehingga mampu mendongkrak kejantanan dan ketahanan pria serta meningkatkan libido dan produksi spermatozoa, dengan begitu kualitas sperma meningkat. Kobellon dikonsumsi 2x1 kapsul per hari secara rutin selama 1-3 bulan. Selanjutnya untuk pemeliharaan cukup konsumsi 1 kapsul/ hari. Hotline service (SMS Only): 087771001007 atau PT Marion Sam. Kobellon kami pasarkan dengan harga eceran tertinggi Rp155.000/ box isi 20 kapsul Kobellon bisa didapatkan di Kota Pontianak yaitu: Jl. Gajah Mada (Apt Cahaya, Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Kencana, Apt Prima). Jl. Tanjungpura (Apt Sehat), Jl. KH. Wahid Hasyim (Apt Agung, Apt Mandiri 2). Jl. Jend. Urip (Apt Mulia), Jl. Sei Raya Dalam (Apt Sei Raya Dalam), Jl. Pasar Siantan (Apt Siantan Raya, Apt Barokah), Jl. Imam Bonjol (Apt Imam Bonojol), Jl. Adi Sucipto (Apt Sahabat). Luar Kota Pontianak: Singkawang (Apt Merdeka, Apt Ganesha, Apt Singkawang. Pemangkat (Apt Pemangkat). No. POM Kobellon: TI. 124.346.961, No. Persetujuan Iklan: T200313C1.(a2/biz) berbagai kalangan usia dan harus diobati sedini mungkin, agar tidak memburuk hingga menimbulkan penyakit komplikasi bandel lainnya yang sangat parah dan berbahaya. Sinshe Hongkong Pontianak ada konsultan sinshe ahli herbal sinshe ternama dari Tiongkok yang siap membantu Anda. Melalui pengalaman kerja keras puluhan tahun akhirnya berhasil menemukan terobosan terbaru, khusus mengatasi disfungsi seksual pria seperti; impotensi, ejakulasi dini, radang prostat, sperma mati, tidak ada sperma, alat vital tidak normal, kemandulan dll. Hasilnya relatif cepat, aman, dan tanpa efek samping. Terobosan metode sinshe dengan herbal berharga alami yakni “Qiang Yang Bu Shen Liao Fa” ini dipadukan akupuntur elektroterapi sangat terkenal di beberapa negara, berfungsi memperkuat ginjal & sperma, menyeimbangan unsur yin & yang di dalam tubuh, setelah diatasi bisa menormalkan fungsi seksual, masa berhubungan bisa lebih lama. Rata-rata setelah 2-3 tahap pengobatan, gejala penyakit seperti kencing terasa sakit, sering kencing, tidak tahan kencing, kencing tidak bertenaga, tidak tuntas, berbusa, bernanah dan lainnya berangsur menghilang secara nyata, sistem reproduksi kembali normal, bisa diatasi hingga ke akar penyakit dan tidak mudah kambuh kembali. “Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Sinshe Hongkong.” Untuk konsultasi dan pengobatan hubungi: Sinshe Hongkong, Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak telepon: 0561-733268, 0821 52797 888 (Hari Minggu & libur tetap buka).(a2/bn)

Mencap Kembalikan Gairah Seks Menurun HUBUNGAN bercinta suami-istri yang tak sepanas dulu perlu diwaspadai. Perlu dicari penyebab hubungan yang memudar, dan segera diselesaikan dengan seksama. Apabila permasalahan ditimbulkan oleh sang suami. Masalah vitalitas seksual misalnya, istri maunya lebih tapi sang suami tak sanggup memenuhinya, sehingga disangkanya suami punya cewek selingkuhan. Padahal cintanya masih seratus persen, tapi apa daya gairah seks tak ada. Ingin rasanya pergi ke dokter spesialis reproduksi, namun biaya menjadi kendala, sehingga putus asa rasanya. Tapi tak perlu khawatir, telah hadir ditengah-tengah kita Mencap (POM TR. 082 396 241), produk herbal berbentuk kapsul, sehingga stamina vitalitas pria dewasa menjadi tahan lama. Khasiatnya langsung dirasakan. Dengan gairah seksual makin keras dan tahan lama, sehingga istri siapa pun mau merasakan ke-

nikmatan yang belum dirasakan sebelumnya. Dan hebatnya lagi Mencap mudah didapat di apotekapotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Untuk wilayah Pontianak beli di: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Arwana, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA. Toko Obat (TO) Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO Sinar Abadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar. Singkawang: Apt Singkawang dan Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah. Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Le­stari Farma, TO Sumber Sehat, TO Sumber Lestari.( d2/biz)

Yunita Unuk

SEIRING bertambahnya usia, terutama setelah melewati usia setengah abad, tubuh kita semakin rentan terkena penyakit. Mengapa? Sebab, saat usia merangkak senja organ tubuh manusia berkurang efektifitas kerjanya sementara daya tahan tubuh (imunitas) juga melemah. Yunita Unuk boleh dikatakan salah seorang yang mengalami masalah dengan asam lambung, “Sejak masih duduk di bangku sekolah, saya menderita maag. Perut sering terasa mual dan muntah,” terang wanita berusia 41 tahun tersebut. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan. Jika dibiar-

kan tidak terawat, Gastritis akan dapat menyebabkan peptic ulcers dan pendarahan pada lambung. Beberapa bentuk Gastritis kronis dapat meningkatkan risiko kanker lambung, terutama jika terjadi penipisan secara terus menerus pada dinding lambung dan perubahan pada sel-sel di dinding lambung. Beruntung, sejak 6 bulan lalu, ibu 2 orang anak ini mengonsumsi Gentong Mas. Hasilnya…“Setelah minum Gentong Mas secara teratur, sekarang saya sudah sehat dan tidak perlu bolak-balik ke dokter lagi. Saya sudah merasakan manfaat herbal ini sejak minum kotak kedua,” terangnya dengan bahagia. Setelah merasakan manfaatnya secara langsung, ibu rumah tangga yang tinggal di Komplek SDN 42 Kota, Kelurahan Sungai Bangkong, Kecamatan Pontianak Kota, Pontianak, Kalbar ini tidak segan-segan berbagi pengalaman baiknya dengan yang lain. “Semoga pengalaman saya rasakan ini dapat bermanfaat bagi yang lain,” harapnya. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat un-

tuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optimalisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan diding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi: 14047.(e5/biz)

Vermint Herbal Spesialis Typus Apakah Anda Pernah Menderita Typus? MEMANG sangat menyiksa, badan terasa lemas, letih, demam tinggi, capek sedikit pasti kambuh dan berbagai penderitaan lainnya. Namun, penderitaan akhirnya dapat diatasi dengan izin Allah SWT setelah saya mendapat rekomendasi dari seorang sahabat untuk mengkonsumsi Vermint. Alhamdulillah, setelah saya mengonsumsinya, demam tinggi pun akhirnya reda dan kondisi saya waktu itu berangsur pulih. Demikian pengalaman yang pernah saya alami. Insya Allah, saya ingin membagikan pengalaman sekaligus memberikan solusi untuk Anda yang pernah atau sedang mengalami penyakit typus maupun demam tinggi dan penyakit lainnya, dengan solusi herbal produk Vermint. Vermint (Ekstrak Lumbricus Rubellus) menyehatkan dan meningkatkan vitalitas. Bekerja pada dua sisi dalam pengobatan typus, yaitu membunuh bakteri penyebabnya dan sekaligus menurunkan demamnya, mengatasi dan menyembuhkan, migrain dan sakit kepala terus menerus, ambien, kolesterol tinggi, diabetes, darah tinggi/ stroke, bronchitis, asma, TBC, paru-paru, liver (hepatitis), rheumatik, asam urat, sakit pinggang, pegal linu. Kemudian artiriosklerosis, nyeri di dada, hiperlipdemia atau kadar lemak darah tinggi, anemia (kurang darah) dan hipotensi, exim, borok, bisul biduran, gangguan pencernaan, diare, maag, tukak lambung, meningkatkan kecerdasan dan konsentrasi, mengeringkan luka bakar dan merapatkan serta menghilangkan luka bekas jahitan operasi atau cesar, menghilangkan keluhan selama masa kehamilan pada ibu hamil. Ekstrak Lumbricus Rubellus merupakaan kandungan dalam vermint sangat baik untuk pengobatan. Mengandung 20 jenis asam amino dan protein (76%) yang lebih tinggi dibanding ikan maupun

daging, asam Archidonat, Enzim Lumbrokinase, Peroksidase, Katalase, Selulose dan Lignase. Berkhasiat : membantu melancarkan peredaran darah sangat efektif untuk mengobati stroke dan jantung. Juga m e nu r u n k a n demam, menghalus kan dan melembabkan ku l i t . K a l a u anak-anak sering menangis di malam hari atau susah tidur juga bisa diberikan vermint. Vermint sudah terdaftar di Depkes RI dengan No: POM TR. 023.317.301 dan sertifikat halal MUI, No: LPPOM MUI: 00140049161208. Produksi PT. Vermindo Internasional. Vermint sudah beredar di Kalbar, khususnya di Kota Pontianak yaitu di: Apt Abadi, Apt Agung, Apt Amelia, Apt Anugerah, Apt Arwana, Apt Barokah, TO Batara, Apt Bersama, Apt Bintang, Apt Cipta, Apt Fajar, Apt Fatimah, Apt Gajah Mada, Apt Graha, Apt Husada, Apt ImamBonjol, Apt Irma, Apt Kharitas Bhakti, Apt Kimia Farma, Apt Makmur, Apt Makmur II, Apt Mandiri, Apt Mandiri II, Apt Matahari, Apt Mega Sari Farma, Apt Merdeka Timur, Apt Mitra Setia, Apt Mulia. TO Murni, Apt Murni, TO Mutiara, TO Paris, Apt Pelangi (Kota Baru), Apt Pretty, Apt Purnama, Apt Sahabat, Apt Sehat, Apt Sejahtera, Apt Serdam, Apt Seguna. TO Seruni, Apt Sha-Sha, TO Segi Delapan, TO SinarAbadi, TO Sinar Abadi II, Apt Sui Durian, Apt Therapy, Apt Utama, Apt UtamaFarma, TO Jamu Segar, TO Jenaka, TO SinarMutiara dan lain-lain.(d2/biz)

Samsung Siapkan Kamera Mirrorless Android SAMSUNG kembali menyiapkan perangkat baru yang segera dikeluarkan dalam waktu dekat ini. Produk berbentuk kamera mirrorless itu akan berbasis sistem operasi Google, Android. Dikutip dari The Verge, produk yang disinyalir bernama Galaxy NX ini terlihat berukuran lebih besar dibandingkan kamera mirrorless lain dari Samsung, seperti NX100. Rancangannya pun lebih menyerupai DSLR. Bocoran gambar turut memperlihatkan tiga buah lensa NX yang kompatibel. Galaxy NX sendiri kabarnya bakal mengusung sensor APS-C ber-resolusi 20,3 Megapixel, dengan tingkat sensitivitas mencapai ISO 25.600 dan perekaman video full-HD (1080p). Dari sisi software, diperkirakan Samsung bakal melengkapi perangkat ini dengan sistem operasi Android 4.2 sehingga bisa

AMD Rilis Prosesor Kecepatan Tinggi

menjalankan berbagai macam aplikasi yan diperuntukkan bagi OS tersebut. Sebelumnya CEO Samsung JK Shin pernah dikutip mengatakan bahwa produk kamera mirrorless berikutnya dari perusahaan itu bakal mengusung sistem operasi Android.

SALAH satu produsen otak komputer dunia AMD secara resmi menyingkap prosesor terkuat mereka. Diyakini prosesor ini masuk jajaran prosesor AMD FX, prosesor komersial pertama di dunia dengan kecepatan 5 GHz, AMD FX-9590 yang tercepat didunia. Prosesor dengan 8-core ini dikatakan siap mengantarkan standar baru untuk performa gaming dan multi-

Samsung sudah merilis beberapa model kamera mirrorless di bawah brand NX, tapi sejauh ini belum ada yang berbasis Android. Adapun Galaxy Camera dan Galaxy S4 Zoom masing-masing merupakan produk kamera saku dan smartphone dengan lensa non-interchangeable alias tidak bisa diganti-ganti. (bs)

media bagi kalangan pengguna komputer personal (PC). “Dalam kesempatan ajang E3 yang berlangsung pekan ini, AMD mendemonstrasikan alasan mengapa perusahaan ini menjadi bagian penting dalam industri game,” jelas Bernd Lienhard, Corporate Vice President and General Manager, Client Products Division AMD dalam siaran persnya, kemarin.. (idr-fmc)


Pontianak Post

komunikasi bisnis

Rabu 19 Juni 2013

Advertorial

Pastikan Anda di Program S2 MM Untan PROGRAM S2 MM Untan telah mendapat sertifikat ISO 9001:2008 dari TUV Rheinland sejak tahun 2013. Yakni sertifikat standartrisasi terbaru untuk lembaga apakah berkualitas internasional ataukah tidak. Sebagai satu-satunya Program MM yang ada di Kalbar hingga tahun 2013, Program Pascasarjana Magister Manajemen Universitas Tanjungpura (S2 MM Untan) telah meluluskan 1.091 wisudawan, yang sekarang telah menduduki posisi/jabatan strategis diberbagai instansi pemerintah/perusahaan (BUMN/BUMS) baik di daerah Kalbar maupun Nasional. Untuk itu, kami memberikan kesempatan kepada para lulusan sarjana strata (S1) dari berbagai disiplin ilmu untuk mengikuti Program S2, untuk Angkatan XXVII dan Angkatan XI Fresh Graduate. Selain pengajar profesional lokal dalam operasionalnya, MM Untan bekerja sama dengan pengajar Pofesional Tingkat Nasional antara lain: Prof. Dr. Anwar Nasution (mantan Dekan FE UI, ketua BPK dan Deputy Senior Bank Indonesia). Prof.Dr.Rhenal Kasali, Ketua MM UI dan Pakar Marketing Nasional. Prof.Wahyudi Prakarsa,Ph.D (dosen senior/ pakar akuntansi UI). Prof.Hengky Supit,SE,AK (pakar akuntansi Universitas Erlangga, Surabaya). Dr.Faisal Basri,MA (dosen senior UI dan Pengamat Ekonomi Nasional/ sering tampil di TV Nasional). Prof.Dr.Ir.Syamsul Ma’arif ,M.Eng. Dipl,DEA (Dirjen Departemen Perikanan dan Kelautan) Dosen Senior

Bersama Pengajar Profesional Tingkat Nasional Pendaftaran sampai 22 Juni 2013

KAMPUS MM: Suasan dalam dan luar kelas MM Untan.

IPB. Dan banyak dosen lain yang pakar dibidangnya masing-masing, untuk meningkatkan kualitas dan ke profesionalan prestasi dan karir saudara di waktu mendatang. Program MM Untan, merupakan Program pendidikan di bidang manajemen berjenjang Strata 2 (S2), yang didirikan berdasarkan SK. Dirjen Dikti Nomor: 204/Dikti/ Kep/1998 tentang Pembentukan Program MM Untan. Sesuai dengan SK. Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor: 019/BANPT/Ak-VI/S2/I/2009 Program MM untan telah terakreditasi dengan Predikat “Baik”. Program S2 MM Untan terbagi 3 kelas. (1) Kelas Intensif A, perkuliahan akan dilaksanakan Sabtu dan Minggu, pukul 08.00-17.00 WIB. (2) Kelas Intensif B (kuliah malam)

FOTO IST

perkuliahan dilaksanakan SeninJumat, pukul 19.00-21.45 WIB. (3) Kelas Fresh Graduate (kuliah pagi) dilaksanakan Senin-Jumat, pukul 08.30-11.00 WIB. Program S2 MM memiliki 3 konsentrasi program studi. Pertama, Manajemen Keuangan/Keuangan Daerah, kedua, Manajemen Pemasaran dan ketiga, Manajemen Sumber Daya Manusia. Pastikan diri Anda telah terdaftar di Program S2 MM Untan. Sekretariat pendaftaran berlokasi di Gedung Magister Manajemen Untan, Jl. Imam Bonjol Pontianak, Kode Pos 78124, atau Anda dapat menghubungi: Susi, Ali dan Fara, telepon (0561) 571512, Fax (0561) 571513 dan Email: pasca_mmuntan@ yahoo.com. Atau hubungi contact person 08125603191.(e6/biz)

KETUA STKIP-PGRI Pontianak, Prof Dr H Samion HAR MPd, meyakinkan kepada masyarakat bahwa semua program studi yang ada di STKIP-PGRI Pontianak akan terakreditasi. “Akreditasi merupakan tanggung jawab sebuah perguruan tinggi kaitanya dengan akuntabilitas perguruan tinggi kepada masyarakat luas, di mana akreditasi ini penting untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan lembaga demi melahirkan sarjana berkualitas di dunia kerja nantinya,” ujar Samion. Dikatakan Samion, pihaknya juga tengah membangun ruang perkuliahan 4 lantai yang didalamnya terdapat 12 ruang ujian skripsi mahasiswa, 10 sekretariat prodi yang terpusat dilantai dasar dan 48 kelas yang ada dilantai 2-4. Disisi lain, Guru Besar Pendidikan Pancasila ini juga mengungkapkan, tahun akademik 2013-2014 ini, pihaknya kembali membuka secara luas kepada seluruh masyarakat Kalbar yang ingin bergabung di STKIP Pontianak. Seperti tahun sebelumnya, STKIP Pontianak kembali menargetkan meraih 2-3 ribu mahasiswa untuk mengisi 10 program studi yang ada. “Jika sebelumnya Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) dilakukan 1 kali dalam setahun, tahun ini kami membuka 2 tahapan SPMB, sehingga masyarakat lebih leluasa mencari waktu untuk mendaftar, baik langsung maupun secara online,” terangnya. Penerimaan ini telah dibuka dari 25 Maret-20 Juli 2013 (tahap1).

13

FOTO IST

RUANG KOMPUTER: Setiap prodi STKIP-PGRI Pontianak dilengkapi laboratorium komputer.

Semua Prodi STKIP Pontianak Terakreditasi

Mari Bergabung Majukan Pendidikan Kalbar

Adapun tahapan SPMB harus dilalui calon mahasiswa tersebut yakni; tes tertulis 22 Juli, tes wawancara 23 Juli, tes fisik 24-26 Juli (Prodi Penjaskes), tes praktik 24-26 Juli (Prodi PTIK dan Bahasa Inggris). Pengumuman SPMB tahap I ini disampaikan 3 Agustus, dan daftar ulang dilaksanakan 5-24 Agustus 2013. Pendaftaraan juga dapat dilakukan secara online. Caranya: calon mahasiswa datang ke kantor POS atau Bank BTN terdekat dengan

membawa pas foto (4x6) satu lembar, membayar biaya pendaftaraan Rp200 ribu (1 pilihan prodi) dan Rp250 ribu (2 pilihan prodi). Setelah itu mengisi biodata online diwarnet dengan alamat www. spmb.stkipptk.ac.id. Untuk mendapatkan login ID dan password sudah ada tertera dikuitansi pembayaraan pendaftaran. Informasi lebih jelas hubungi telepon (0561) 748219, fax (0561) 6589855 atau email: info@ stkipptk.ac.id.(d3/biz)

Menteri Agama Resmikan Asrama II Ponpes Darussalam Sengkubang

MENTERI Agama Republik Indonesia, Drs.H.Surya Dharma Ali,M.Si meresmikan gedung Asrama Santri Kampus II Pondok Pesantren Darussalam, Desa Sengkubang Kabupaten Pontianak. Peresmian dilaksanakan hari ini (Rabu, 19/6) dihadiri beberapa pejabat eselon I di Kementerian Agama, kepala Kemenag Wilayah Kalbar beserta sejumlah jajarannya. Turut hadir Bupati Pontianak, Drs.H.Ria Norsan,MM,MH, serta beberapa anggota DPRD Provinsi Kalbar. Unsur muspida setempat, tokoh alim ulama dan tokoh masyarakat di Kabupaten Pontianak. Peresmian tersebut dilaksanakan menyusul aksi nyata Kementerian Agama Wilayah Kalbar, yang telah memberikan bantuan dalam bentuk pengembangan sarana dan prasana Pondok Pesantren Sengkubang. Dimana bantuan ini diberikan sebagai implementasi dari tugas pokok Kementerian Agama, yaitu melaksanakan tugas umum

pemerintahan dan pembangunan di bidang agama. Pembinaan keagamaan baik bersifat fisik maupun nonfisik selalu dikembangkan setiap tahunnya. Untuk maksud tersebut dilakukan pembinaan secara optimal dan menyeluruh. Salah satu upaya yang dapat dilaksanakan adalah peningkatan pembangunan di bidang pendidikan keagamaan. Dalam kaitan dengan pembinaan pendidikan keagamaan ini, salah satu poin terpenting dapat dijadikan indikator adalah bertambahnya sarana dan prasana dari Pondok Pesantren di Kalbar. Hal tersebut sesuai dengan visi Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar, yakni ‘Terwujudnya masyarakat Kalbar yang taat beragama, berakhlak, rukun, cerdas, sehat dan sejahtera lahir batin’.Kemudian dirangkai dengan misi Kanwil Kementerian Agama, dimana salah satunya berbunyi ‘Meningkatkan

Kualitas Pendidikan Agama dan Keagamaan’ khususnya di Kalbar. Selaras dengan hal itu, salah satu program dibidang pendidikan agama dan keagamaan Islam Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalbar adalah memperluas akses pembelajaran di pondok pesantren yang ada di Kalbar. Untuk itu, maka berbagai program dan kegiatan dalam pengembangan Pondok Pesantren di Kalbar dilakukan, salah satunya dengan membantu pembangunan di Pondok Pesantren Sengkubang. Selain dalam bentuk fisik, Kementerian Agama Kalbar, juga memberikan bantuan penunjang pendidikan yang akan diserahkan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Drs.H.Surya Dharma Ali,M.Si, hari ini. KepalaKanwilKementerianAgama Prov.Kalbar, H.M.Husain D.Mahmud menyatakan, bahwa Kanwil Kementerian Agama Kalbar sangat peduli dalam pembinaan pendidikan keagamaan Islam, sehingga membuat skala prioritas terhadap bantuan yang diberikan kepada masyarakat atau lembaga keagamaan. Kemenag Kalbar dalam rangkaian peresmian juga menyerahkan beberapa bantuan kepada berbagai lembaga keagamaan, seperti majlis taklim dan masjid yang berada di wilayah Kabupaten Pontianak. Tujuannya menambah syiar dan gema islami, terlebih beberapa minggu lagi akan memasuki bulan Ramadhan yang ditunggu oleh seluruh umat Islam, sebagai bulan penuh ampunan dan berlipat ganjaran pahala.(ser)

OPPO Hadirkan Find 5 Midnight

Sunatan Massal Warga Pontura PELAKSANAAN sunatan massal yang dilakukan kali ini berkat kerja sama lembaga Labinas, tokoh perempuan melalui Salimah Kalimantan Barat, serta elemen mahasiswa Universitas Tanjungpura. Pelaksanaan sunatan massal kali ini dirasakan tepat karena masa libur sekolah telah tiba dalam menyambut bulan suci Ramadan. Peserta sunatan massal kali ini diikuti warga Pontianak Utara dengan melibatkan warga Kelurahan Siantan Hilir, Kelurahan Siantan Tengah, dan Kelurahan Siantan Hulu. Jumlah peserta sebanyak 40 orang anak dengan masing-masing anak mendapatkan bingkisan yang menarik setelah disunat. Dalam sambutannya, Anggota DPRD Kota Pontianak Rusdiansyah SHi berpesan kepada warga yang ikut serta acara sunatan massal agar selalu bersyukur kepada Allah SWT. “Berkat silaturahim ini menjadikan kita bisa saling membantu dan semoga anak-anak yang disunat bisa sehat dan dapat beraktifitas seperti biasanya apalagi menjelang libur panjang dan menyambut Ramadan 1434 H. Ini adalah bukti pengabdian saya di masyarakat setelah diamanahkan menjadi anggota dewan PKS dari Pontianak Utara,

Bersama Anggota Dewan PKS Dapil Pontura 18 Juni 2013, di Masjid Al-Isra

IST

SUNATAN MASSAL: Rusdiansyah SHi menyerahkan bingkisan bagi anak-anak yang mengikuti sunatan masssal.

walaupun pergantian antar waktu (PAW),” ujarnya. Walaupun reses dewan merupakan bagian dari kerja dewan untuk menjaring aspirasi di masyarakat maka semenjak ia menjadi dewan, banyak warga yang berpesan untuk diadakan sunatan massal gratis. “Alhamdulillah, pesan ini bisa saya wujudkan dan mohon doanya di

pemilu yang akan datang. Saya dapat terpilih menjadi wakil rakyat dapil Pontianak Utara,” katanya. Panitia menyampaikan terima kasih pada Alidin, pengurus Masjid Al-Isra beserta staf. “Terima kasih atas bantuannya, sehingga pelaksanaan sunatan massal ini berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (d1/ biz)

PERUSAHAAN smartphone asal China, OPPO Electronics Corp menampilkan produknya, Find 5 Midnight pada ajang Indonesia Cellular Show (ICS) 2013 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC). Event itu dijadikan ajang bagi OPPO untuk mendekatkan produk-produknya pada konsumen di Indonesia. Find 5 Midnight adalah smartphone dengan dengan memori internal 32GB. Kapasitas memori yang besar menjadikan Find 5 Midnight mampu memanjakan konsumen dalam menyimpan file seperti musik, foto, dan data-data penting lainnya. Dapur pacu Find 5 Midnight masih sama dengan pendahulunya, Find 5 yang mengandalkan quadcore Qualcomm Snapdagon. Sementara untuk layar sentuh-

nya, Find 5 Midnight memasang monitor 5 inci yang dapat menampilkan gambar Full HD 1080P dengan teknologi One-Glass Solution (OGS). “100 pembeli pertama smartphone OPPO Find 5 dan Find

Way nanti akan mendapatkan bonus berupa powerbank kapasitas 5000 MaH dan 2600 MaH,” jelas Brand Manager OPPO Indonesia, Vellisa Sasmita di Booth OPPO di ajang ICS 2013), kemarin. (jpnn)

Playstation 4 Tak Batasi Pengguna SONY Corp akhirnya menunjukkan tampilan generasi terbaru konsol game PlayStation 4 di pameran perdagangan E3. Ada beberapa perubahan besar dari konsol vendor asal Jepang itu. Selain dijual lebih murah dibandingkan Xbox One milik Microsoft, konsol game ini juga tidak membatasi file game baik dari pengecer atau distributor resmi. Sony tidak mengharuskan pengguna mengotentikasi mesin mereka melalui

internet untuk memungkinkan permainan dimainkan. Sebaliknya, Microsoft membatasi konsumen yang membeli game dari pengembang lain dan mensyaratkan terhubung ke internet sekali setiap 24 jam untuk bermain di Xbox One. “Sony mendorong pengembangan PlayStation untuk seluruh gamer dan secara terbuka kebijakan itu seperti menampar wajah Microsoft,” kata Alex Simmons, editor

majalah gamer di Inggris. Divisi game video Sony sebelumnya mencetak pemasukan USD7,5 miliar dalam tahun finansial 2012 atau sekira Rp75 triliun, mewakili kurang dari 10 persen pendapatan total mereka. Hal itu dikarenakan, penjualan PS Vita yang dibuat dalam bentuk genggam tidak mencapai target, sehingga menambah tekanan pada PS4 agar tidak mengulangi kegagalan PS Vita. (jpnn/die)


opini

14

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Editorial

ilustrasi: Kekes

Masokisme Politik BBM

Pencitraan Politik dan Rakyat Kian Cerdas TAK terasa pesta demokrasi di Kota Pontianak sebentar lagi digelar, tepatnya pada September 2013, akan tetapi gaung jelang Pemilukada (utamanya dari bakal calon) mulai terasa. Dilain pihak KPU Kota Pontianak mulai sibuk mempersiapkan perencanaan yang matang dalam menyusun program, anggaran, tahapan, maupun regulasinya. Namun apakah ini berbanding lurus dengan animo masyarakat jelang pemilukada kota Pontianak? Dimana masyarakatlah yang memiliki hak suara yang pastinya nanti akan menjadi ajang perebutan suara oleh pasangan calon. Apakah adem ayemnya masyarakat ini adalah sebuah gejala bahwa tingkat partisipasi masyarakat terhadap pemilu (baik pemilu legislatif, pilpres, mapun pemilukada) mulai menurun? Atau ada hal-hal lain yang membuat masyarakat semakin apatis terhadap sistem dan mekanisme pergantian elit kekuasaan? Dari realitas tersebut perlu kita memaknai kembali tentang “pendidikan politik” yang merupakan salah satu komponen yang penting dalam mencapai keberhasilan pemilukada. Konteks memaknai “pendidikan politik” dalam pagelaran pemilukada adalah ibarat sebuah pemahaman yang bertolak belakang (contradictio in terminis). Dua kondisi yang bukan hanya berbeda dan berseberangan, tetapi justru saling menghilangkan. Pendidikan politik mensyaratkan mengandung unsur-unsur bernuansa moral. Semisal, ketaatan terhadap hukum atau aturan main, menga-

Pontianak Post

oleh gungkan kepentinus dilakukan baik gan publik, memoleh partai politik, Sulaiman proses kebijakan pasangan calon, secara prosedural, penyelenggara, pepro rakyat banyak, merintah, ormas, penuh keteladanan, pencerahan pub- LSM dan komponen masyarakat lainlik, dan mengusung visi serta program nya adalah dengan menata ulang makyang populis. Pendidikan politik ada- na dari pendidikan politik masyarakat. lah aktivitas yang berorientasi jangka Kita semua memahami bahwa karapanjang, sistematik, rasional, dan kteristik pemilih di Indonesia dapat kritis. Hasil dari pendidikan politik digolongkan menjadi 4 katagori : adalah melahirkan dan menciptakan Pemilih yang bersifat loyalis-senmasyarakat yang kritis, terorganisir, timentil, yakni, pilihan politiknya menghormati hukum, bervisi jauh, disebabkan oleh faktor pertimbanevaluatif terhadap kebijakan publik gan naturalis (budaya) dan ideologis dan tidak membabi buta terhadap (agama). seorang figur pemimpin. Pemilih yang bersifat emosionalPemilukada adalah sebuah pili- irasional yaitu dalam melakukan han yang harus diterima masyarakat pilihan politiknya cenderung didasarkarena perintah konstitusi. Pemilu- kan ikatan emosional tanpa pikiran kada merupakan sebuah mekanisme kritis atas untung dan rugi terhadap yang dianggap paling demokratis pilihannya. justru menjadi ajang pemberanPemilih yang melakukan pilihan gusan terhadap nilai-nilai edukasi politik hanya pada bentuk mewakilpublik. Terlampau mudah untuk kan (delegate) calon tertentu tanpa sekadar melihat pembiaran pelang- disertai harapan apa pun. garan aturan main dalam momen Pemilih mobilisasi yang bersifat pertarungan politik memperebutkan praktis-pragmatis yakni, turut serta kursi kepala daerah tersebut. Mulai dalam suatu pilihan politik karena dari pemasangan atribut kandidat, dimobilisasi oleh elite politik lokal spanduk, baliho, bendera partai pen- untuk memilih calon tertentu dengan dukung yang dipasang sembarang imbalan material tertentu. lokasi. Pelanggaran masa pra, selama Pertanyaannya adalah bagaimana dan pasca kampanye, para kandidat mendesain pemilih menjadi pemibahkan telah berkampanye jauh-jauh lih sesungguhnya, bukan suporter hari sebelum lampu hijau kampanye (pemilih yang semu), sehingga dapat dimulai. Hingga pemanfaatan fasilitas mendongkrak kualitas pemilukada publik yang netral untuk kepentingan sekaligus mampu memberikan makna promosi politik. pendidikan politik bagi masyarakat ? Berangkat dari persoalan tersebut Chaterine Barner (2001) menyebutdi atas maka salah satu cara yang har- kan, pola pemberdayaan publik atau

pemilih dalam bingkai pendidikan politik dapat dilakukan melalui tiga tahap. Pertama, voters information atau pendidikan pemilih lebih ke arah informasi teknis pemilukada, misalnya tata cara pencoblosan, tempat, tanggal memilih, dan syarat-syarat pemilih. Kedua, voters education, yakni, pemberdayaan pemilih telah memasuki tahap-tahap filosofis, sosiologis, psikologis, dan arti penting suatu pemilukada, serta partisipasi publik dalam sistem demokrasi. Ketiga, civic education atau pemberdayaan publik sebagai entitas politik mempertimbangkan hak-kak asasi warga negara dalam suatu sistem demokrasi. Tiga tahap pemberdayaan publik tersebut harus dilakukan secara tepat, cermat, konsisten, dan simultan di negeri ini, bila kita hendak memujudkan pemilih yang sesungguhnya. Dalam pemilukada, pola pencerdasan pemilih harus dilakukan simultan dan tidak boleh berhenti dalam satu tahap saja, dalam rangka menciptakan kesadaran publik dalam memaknai pemilukada bagi perubahan nasib masa depan di suatu daerah. Tidak bisa diharapkan ada perubahan perbaikan siapapun pemimpinnya jika tiga tahapan itu tetap diabaikan. Untuk itu kesadaran politik ini diharapkan mampu melahirkan pemimpin yang betul-betul punya kemauan tinggi dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakatnya * Penulis Staff Pengajar Politeknik Negeri Pontianak, Prodi Administrasi Negara

DARAH sudah muncrat. Demonstrasi yang mengiringi kenaikan harga BBM telah mengakibatkan beberapa orang dari kalangan pendemo, polisi, dan wartawan luka. Ini tentu menyedihkan. Yang lebih menyedihkan, mengapa bangsa kita tak jua bisa lepas dari ”ritual menyakitkan” seperti ini. Dari waktu ke waktu, selalu terjadi trilogi maut: kenaikan harga BBM-pertengkaran politik-demo keras. Ketika para pemangku kepentingan sibuk bertikai, harga barang lain sudah menyelinap naik. Sejak Bung Karno berhenti berkuasa pada 1967, pemerintah tercatat menaikkan harga BBM 29 kali, termasuk yang terakhir ini. Pak Harto (32 tahun) menaikkan 19 kali, menurunkan 2 kali. Pak Habibie (17 bulan) tidak menaikkan. Gus Dur (21 bulan) menaikkan 2 kali. Bu Megawati (29 bulan) menaikkan 4 kali, menurunkan 1 kali. Pak SBY (9 tahun) menaikkan 4 kali dan menurunkan 3 kali. Sampai kapan kita seperti ini? Kita bukan tidak tahu jawabannya, tetapi sering mengabaikannya. Jawabannya, sampai harga BBM mengikuti pasar. Jawaban ini mungkin terasa terlalu ”kapitalistis”. Dianggap abai kepada kepentingan kaum miskin, duafa, fuqara, dan mustad’afin di kaki piramida sosial. Atas nama merekalah, kaum kelas menengah sering mengemukakan penolakan atau persetujuan politik. Sebenarnya, tidak abai benar kepada wong alit asal cara mengelola energi nasional bertanggung jawab dan berkesinambungan. Meskipun kenaikan kali ini tidak terhindarkan, kita layak mendengar argumen dari penentang kenaikan BBM (dengan melucuti bias politiknya). Mengapa kita terpaku kepada BBM? Mengapa tidak mengupayakan energi lain yang melimpah ruah, seperti gas, panas bumi, matahari, angin, gelombang laut? Memang kalau dicari gampangnya, BBM lebih terasa efisien. Sebab, infrastrukturnya sudah tertata dan kebiasaan masyarakat sudah mendarah daging. Lebih-lebih lagi, masyarakat sudah terbiasa menerima subsidi sehingga BBM terasa murah. Untuk mengubah menuju energi non-BBM, ongkos sosial, politik, dan finansialnya mahal. Memang, salah satu kesulitan terbesar manusia adalah mengubah kebiasaan! Di negeri ini tidak pernah ada pemimpin puncak yang cukup kuat kemauan untuk memperkuat kedaulatan energi. Semuanya rela menerima ”kutukan” BBM meskipun tahu makin lama minyak bumi makin kering dari bumi Indonesia. Kesannya, kita menikmati ritual kesakitan proses politik alias ”masokisme politik” kenaikan BBM yang berulang. Repotnya lagi, potensi-potensi energi alternatif yang menunggu ”dibangunkan” hanya diwacanakan. Kalaupun ada inisiatif, itu hanyalah letupan-letupan, belum jadi gerakan nasional. Pekan lalu Wapres Boediono, misalnya, menyindir baru 4 persen potensi panas bumi di Indonesia yang dimanfaatkan. Lantas, Menteri Energi Jero Wacik pun menanggapinya dengan ungkapan: saya malu. Alangkah menyedihkan dramaturgi politik energi ini. Wapres yang punya kekuasaan hanya menyindir. Menteri energinya pun baru sekarang merasa malu. Repotnya lagi, tidak jelas apa yang bisa diperbuat di ujung masa kekuasaannya ini. Kalau memang tidak mau bersakit-sakit keluar dari kubangan kutukan BBM ini, silakan mengulangi ritual ”masokisme politik” alias political masochism ini. Kita menikmati proses sakit kenaikan harga BBM entah sampai kapan sambil nggedabrus (membual) dengan aneka ”wacana” kedaulatan energi. Awas, kita bisa jadi negara ”Indowacanesia”! (*)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius. Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: Mochsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Hari Kurniatama (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Sugeng (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Asri Isnaini, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Sutami. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


16

metropolis Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Panen Kebun Percontohan Membanggakan HUMPRO KALBAR FOR PONTIANAKPOST

PANEN: Gubernur Kalbar Cornelis, Ketua TP PKK Kalbar Ny. Frederika Cornelis dan Wakil Ketua TP PKK Kalbar Ny. Karyanti Sanjaya saat melakukan panen di kebun percontohan.

PONTIANAK - Tiga tahun berturut-turut kebun percontohan PKK mendapatkan hasil panen yang sangat membanggakan. Dari berbagai tanaman yang ada, seperti melon, pare, labu, kacang panjang, sawi dan lain-lain semuanya dianggap paling berhasil. Pada panen kemarin hasilhasil yang diperoleh bukan lagi puluhan kilogram, melainkan ton. Hal ini membuat

TP PKK Kalbar dipimpin Ny Frederika Cornelis bisa dinilai sangat berhasil. Gubernur Kalbar Cornelis yang datang langsung pada panen tersebut mengatakan, kebun percontohan ini sangat memuaskan. Selain hasil yang banyak, rasanya sangat nikmat, dan tidak kalah dengan daerah-daerah lain. Ini membuktikan bahwa di Kalbar tanaman seperti ini harus terus dikembangkan.

Tim PKK yang harus menjadi pelopor, atau penyemangat bagi yang lainnya. Kita bisa lihat sekarang, bahwa PKK bukan hanya diam, atau dicap sebagai perempuan kurang kerjaan, hasil-hasil ini bisa dilihat sendiri, pekerjaan yang telah mereka lakukan, sudah jelas dan sangat memuaskan sekali. Ke Halaman 15 kolom 5

IIP BUMN Renovasi Rumah Remaja Islam Masjid Darul Pengrajin Tenun Muttaqien Dikukuhkan

SAMBAS - Ikatan Istri Pimpinan Badan Usaha Milik Negara (IIP BUMN) wilayah C Kalimantan Barat bersama Ikatan Istri Karyawan dan Karyawati PT Perkebunan Nusantara XIII menunjukkan kepeduliannya terhadap pengembangan kerajinan kain tenun khas daerah

Sambas. Bentuk kepedulian itu ditunjukkan dengan memberikan bantuan berupa Renovasi Rumah Pengrajin Kain Tenun Sambas yang terletak di Dusun Nagor, Desa Jagur, Kecamatan Sambas, Kabupaten Sambas. Rumah “tua” tersebut direnovasi untuk menampung

para pengrajin kain tenun Sambas di bawah bimbingan Ny Imtihani. Bukan saja renovasi dilakukan, tapi juga dibantu penambahan satu buah kamar mandi serta dapur. Dengan selesainya pelaksanaan renovasi rumah Rumah Pengrajin Kain Tenun Sambas ini, pada hari Sabtu (15/6) diresmikan penggunaannya oleh Ketua IIP BUMN Wilayah C Kalbar, Ny Dwi Utari Baim Rachman didampingi sejumlah pengurus IIP BUMN Wilayah C Kalbar serta pengurus IIKK PTPN XIII. Rombongan IIP BUMN Wilayah C Kalbar berkunjung ke Kabupaten Sambas pada hari Sabtu (15/6), dalam rangkaian kegiatan bakti sosial di daerah tersebut. Ny Imtihani adalah pengrajin Kain Tenun Sambas mitra binaan PTPN XIII yang mendapatkan Ke Halaman 15 kolom 5

c

M

CAMAT Pontianak Barat Kus Panca Diarto mengukuhkan Remaja Islam Masjid Darul Muttaqien periode 2013-2016. Pengukuhan disaksikan H Mansyur H Djamaluddin, Ketua Umum Yayasan Masjid Darul Muttaqien Jl Thabrani Ahmad Pontianak bersama segenap pengurus lain, serta Asisten II Sekda Kota Pontianak H Uray Indra Mulia. Pengukuhan yang berlangsung hikmat tersebut, diawali pelaksanaan khataman XX santriwan dan FOTO SYAMSURI santriwati TPH Darul Muttaqien Pontianak. Dalam sambutan- PENGUKUHAN: Remaja Masjid Darul Muttaqien foto bersama Ketua nya, Uray berharap, remaja islam Umum Yayasan Darul Muttaqien, H. Mansyur H. Djamaluddin (tengah) Masjid Darul Muttaqien yang usai pengukuhan. dikukuhkan dapat melaksanaan tugas yang dipercayakan guna Ia tidak ingin, hanya saat pen- tidur di masjid. “Sebagai tanda kemajuan umat dan masyarakat. gukuhan meriah dan ramai, tapi kecintaan kita pada Allah dan “Juga bersama-sama memakmur- setelah itu sepi lagi. Ia dulu aktif rasul-Nya. Mari kita makmurkan kan Masjid Darul Muttaqien ini,” di remaja masjid. Jika ada kegiapintanya. tan, remaja pria beramai-ramai Ke Halaman 15 kolom 5

y

K


Rabu 19 Juni 2013

pro-kalbar Pontianak Post

3

17

Minta Usut Dalang dan Pelaku Lain Pembakaran Alat Berat

Ramses/Pontianak Post

TDK

Ditentukan Pusat TUNTUTAN sejumlah guru dari jalur Selatan dan Utara Kapuas Hulu yang meminta kejelasan Tunjangan Daerah Khusus (TDK) ditanggapi Sekertaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dis dikpora) Kabupaten Kapuas Hulu, Jumran menjelaskan dalam penentuan kuota TDK adalah sepenuhnya Jumran dari Pemerintah Pusat, yakni Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.

ASAH BATU: Haji Gaos atau akrab disapa Mamang (55), perajin asal Garut, Jawa Barat sedang mengasah batu cincin dengan menggunakan kayu nibung. Pasar batu perhiasan belakangan lumayan bagus.

Rus Akhirnya Minta Maaf SINGKAWANG-Guruolahraga di SDN 04 Singkawang Utara, Rus, Selasa (18/6) meminta maaf atas kesalahan yang pernah dilakukannya terhadap siswa saat jam pelajaran olahraga. Aksi dilakukan Rus terhadap siswa akhir pekan lalu. Permohonan maaf tulus tersebut diucapkan Rus, di depan Ketua PGRI, Bambang S, Kanit Reskrim Polsek Singkawang

Utara, Sobitun, Kapolpos Naram, Bripka Suprapto, Pengawas TK/SD Singkawang Utara, Yusuf dan perwakilan orang tua. Permohonan maaf secara lisan ini akan diikuti dengan pernyataan tertulis di atas materai enam ribu yang akan disampaikan ke Dinas Pendidikan Kota Singkawang. Awalnya, Rus “disidang” oleh para pihak yang hadir.

Rus mengakui khilaf karena salah satu siswa mengacungkan tangan tak pantas. Dia pun memegang kepala siswa tersebut. “Saat itu pikiran saya sedang kacau dan saya lihat ada siswa yang begini (memberi tanda dengan tangan perbuatan tak senonoh). Saya atas nama pribadi dan sekolah mohon maaf,” Ke Halaman 27 kolom 5

Ke Halaman 27 kolom 2

singkong

SINGKAWANG-Pembakaran alat berat yang dilakukan sekelompok orang di Marhaban Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan beberapa waktu lalu, hanya menahan satu pelaku. Padahal, ditenggarai pelaku lebih dari satu orang. “Kita mendesak kepada kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku lain selain P yang kini ditahan,” kata Pengurus Koperasi Bina Usaha Mandiri Kota Singkawang, Yusrin, kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut Yusrin, alat berat yang disewa oleh koperasi dari pengusaha sawit Akiak, dibakar oleh massa. “Tentu ada dalangnya dan tidak mungkin sendirian. Kita dapat laporan banyak sekali yang datang. Tentu pelakunya lebih dari satu orang,” kata Yusrin. Menurut dia lagi, pihaknya bahkan sudah memberikan identitas yang diduga pelaku pembakaran. “Sesuai dengan laporan yang kita terima di lapangan, maka kita berikan nama itu ke penyidik Polres Singkawang.

Sampai saat ini belum tuntas,” kata Yusrin. Polisi tidak boleh kalah dengan tekanan-tekanan dari para pihak termasuk yang mengatasnamakan etnis tertentu. “Kita khawatir ini berdampak luas dan bisa memicu konflik SARA. Justru itu, kita hindari. Kita berpegang pada aturan pada hukum yang berlaku. Yang salah harus dihukum,” kata Yusrin. Kata Yusrin, harus dibedakan antara kasus pembakaran dengan konflik tanah yang sampai saat ini masih belum terselesaikan dengan baik. “Harus kita bedakan. Pembakaran murni kasus kriminal yang harus diselesaikan.” Menyangkut tanah seluas 500 hektar yang menjadi objek sengketa, Yusrin mengatakan, pihaknya telah menerima amanah yang memanfaatkan areal tersebut dari pemerintah. “Pak Akiak yang menerima amanah, sama sekali tidak pernah berpikir untuk memiliki tanah tersebut. Tanah itu hanyalah diserahkan untuk memanfaatkan. Amanah itu sampai saat ini kita pegang dan kita sudah menjaganya dari Ke Halaman 27 kolom 5

Ratusan Juta Dibawa Kabur SINGKAWANG-Ditinggal shalat subuh, Selasa (18/6), rumah Mursid di Jalan Bambang Ismoyo disatroni maling. Maling berhasil m e mbawa kabu r u a ng Rp 1 6 0 an juta. Uang tersebut hasil dari setoran dari orang yang mengkaplingkan tanah. Kini, Mursid sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Singkawang. Ke Halaman 27 kolom 5

Heri Irawan

LATIHAN: Personil Batalyon Armed 16 Ngabang diberikan arahan pada saat latihan UST kemarin

Uji Siap Tempur Yon Armed ISTIMEWA

POTENSI: Ubi kayu alias singkong berpotensi di Landak.

Harga Dipatok DINAS Pertanian (Distan) Kabupaten Landak akhirnya menjawab keluhan masyarakat petani singkong atau ubi kayu yang ada di Kabupaten tersebut. Sebab sejumlah petani ubi kayu yang ada di Landak kesulitan dalam memasarkan hasil ubi kayu yang sudah mereka tanam. Ke Halaman 27 kolom 2

Jelang ke Ambon NGABANG-Batalyon Artileri Medan (Yonarmed) 16 Tumbakaputing Ngabang, Selasa (18/6) menggelar latihan Uji Siap Tempur (UST) tingkat seksi yang dipusat-

kan di kawasan KM 20 arah Ngabang-Pontianak. Latihan yang berlangsung selama satu hari penuh tersebut diikuti sebanyak 114 personil dengan 3 seksi yang masing-masing seksi berjumlah 31 personil. Ditemui disela-sela memantau latihan, Komandan

Yonarmed 16 Ngabang, Letkol Arm Suprayitno melalui Pasi Intel, Lettu Arm Eddy Ginting mengatakan latihan UST ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit. Ke Halaman 27 kolom 2

ILUSTRASI

Wajib Sertakan Surat Mundur Mencalonkan Diri di Pilkada SANGGAU - Ketua KPU Kabupaten Sanggau, Mugiono Pramono menegaskan bagi Pimpinan DPRD maupun Pimpinan SKPD, wajib menyertakan surat pengunduran diri dari jabatan saat mendaftar sebagai calon Bupati

dan Wakil Bupati Sanggau di KPU. “Untuk Kepala SKPD, tidak harus berhenti dari PNS, tapi cukup menyertakan pengunduran diri sebagai Kepala Dinas,” ujarnya kemarin. Bahkan untuk jabatan politis sendiri seperti Bupati atau Wakil Bupati, kata Mugiono tidak harus mundur Ke Halaman 27 kolom 2

Jadikan Karapan Sapi Jadi Objek Wisata Kabupaten Pontianak

Peserta Terjauh Datang dari Kabupaten Melawi Selain memberikan hiburan bagi masyarakat, karapan sapi juga berpotensi sebagai satu di antara objek wisata budaya menarik di Kabupaten Pontianak. Wahyu ismir Mempawah

WAHYU/PONTIANAKPOST

PASAR MURAH: Pasar Murah di kabupaten Pontianak di beberapa kecamatan digelar oleh PKK menjelang Ramadan.

Bupati Pontianak, Ria Norsan, menyambut baik pelaksanaan kegiatan kebudayaan yang diselenggarakan di daerahnya, salah satunya karapan sapi. Selain memberikan hiburan bagi masyarakat, karapan sapi juga berpotensi sebagai satu di antara objek wisata budaya menarik di Kabupaten

KARAPAN SAPI : Kegiatan karapan sapi di Dusun Suap, Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir.

Pontianak. “Kami menyambut baik kegiatan ini karena akan dapat memberikan hiburan kepada masyarakat sekaligus nantinya

c

M

y

K

dapat dijadikan agenda wisata yang menarik minat wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” kata Bupati Ria Norsan sebelum membuka secara

Wahyu Ismir/Pontianak Post

resmi kegiatan karapan sapi di Dusun Suap, Desa Pasir, Ke Halaman 27 kolom 2


18 kemenag

Kurang Tenaga PAI KEMENTERIAN Agama (Kemenag) Kabupaten Kubu Raya mengakui saat ini masih kekurangantenagaPenyuluhAgamaIslam(PAI). Yang mana, seharusnya disetiap kecamatan minimal memiliki satu penyuluh. Kepala Kemenag Kabupaten Kubu Raya, Hisriah mengakui selama ini untuk Penyuluh Agama Islam (PAI) masih sangat kurang. Idealnya di setiap kecamatan harus ada satu fungsional penyuluh agama Islam. Untuk menutupi kekurangan tersebut, selama ini penyuluh yang ada dibantu oleh penyuluh tenaga non PNS. Akan tetapi, lanjut dia seperti yang diketahui bahwatenagaNonPNSyangadapunjumlahnya masih kurang. Sehingga, masih ada beberapa daerah yang terpaksa belum terjangkau oleh penyuluh. “Minimal di setiap kecamatan ada dua penyuluh, sehingga mereka lebih leluasa untuk menjalankan tugasnya,” katanya, ketika mengkukuhkan tiga fungsional PAI di Aula Bupati Kubu Raya, Selasa (18/6). Hisriah menjelaskan peran penyuluh sangat penting dan strategis untuk menyukseskan program pemerintah sampai ke daerah, terutama untuk desa binaan.Penyuluh fungsional penyuluh agama Islam akan memberikan kontribusi yang lebih bagi pembangunan daerah, khususnya di bidang agama. Kedepan,diaberharapkekuranganPAIdapat ditanggulangi, sehingga seluruh desa yang ada di Kabupaten Kubu Raya memiliki penyuluh agamanya. Dengan demikian, permasalahanpermasalahan yang dihadapi desa binaan bisa dapat segera diselesaikan oleh penyuluh. Sementara itu Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Kubu Raya, Mujib membenarkan Penyuluh Agama Islam di Kubu Raya ini masih sangat kurang. Padahal keberadaannya tak terpisahkan dari proses pembangunan masyarakat. Secara praktis pekerjaan ini melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, guru ngaji dan orang-orang yang terpanggil hati nuraninya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (adg)

ormas

Pemda Harus Punya Data JUMLAH organisasi kemasyarakatan di seluruh Indonesia yang membludak akan merepotkan pemda. Pasalnya, begitu nantinya UU Ormas yang baru disahkan, maka pemda harusmenggandengormasuntukmenjalankan sejumlah program pemberdayaan ormas. Kepala Subdit Ormas Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kemendagri, Bahtiar, menjelaskan, ormas yang bisa digandeng pemda hanyalah ormas yang kiprahnya selama ini sudah jelas. Alias bukan ormas bodong. “Karena itu, pemda harus punya catatan track record ormas,” ujar Bahtiar kepada JPNN di kantornya, kemarin (18/6). Dia memberi contoh, misal ormas yang bergerakdibidangpemberantasankemiskinan, harusadacatatanjelasberapawargabinaannya, di kampung mana, dan apa saja kegiatannya. “Nah, ormas yang sudah jelas kiprahnya itu, bisa digandeng pemda dalam menjalankan program pengentasan kemiskinan. Jadi programnya. Bukan uang yang dibagi-bagi ke ormas,” ujar Bahtiar. Birokrat yang juga Wakil Sekretaris Tim Pemerintah dalam perumusan RUU Ormas itu mengatakan, hal yang sama misalnya berlaku bagi ormas yang konsen dalam pemberantasan narkoba. Misal ormas itu hanya sekedar kampanyeantinarkoba,makaharusjelaskapansajadan sejak kapan mengkampanyekan antinarkoba. Ormas semacam ini bisa digandeng pemda dalamupayamenekanangkapenggunanarkoba didaerah.Karenaitu,sambungbirokratbergelar doktor itu, ormas juga harus profesional, punya dokumentasi kegiatan-kegiatannya. “Kegiatan ormas jangan hanya di atas kertas. Harus jelas,” pungkasnya. (sam/jpnn)

KUBU RAYA

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Antisipasi Penyelundupan BBM

MUJADI/PONTIANAK POST

MULAI ANTREAN: SPBU di Jalan Mayor M Alianyang, Kubu Raya, juga sudah mulai ada antrean truk. SPBU ini belum lama ini mulai operasional.

Dua Santri Tewas Dihantam Truk SUNGAI RAYA-Nasib naas menimpa dua Santri dari Pondok Pesantren Darna Sadikin Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya, Solihin dan Muhammad Syarif tewas seketika dihantam truk bermuatan bahan material di Jalan Trans Kalimantan, Selasa (18/6). Teman korban, Miswar menuturkan kecelakaan tragis yang menewaskan kedua temannya itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. dimana saat itu kedua korban hendak pulang ke rumahnya di Mega Timur Desa Parit Gadu. Namun di tengah perjalanan motor yang dikendarai langsung dihantam mobil bermuatan bahan-bahan material. “Posisi tabrakan berlawanan arah, dan kawan saya itu langsung meninggal,” ceritanya. Miswar menjelaskan, kecelakaan itu terjadi tidak jauh dari gedung olahraga futsal yang mana ia dan rekan-rekan lainnya sedang asyik bermain. Seketika permainan

berhenti saat mendengar suara benturan keras dari arah jalan. “Kawan-kawan yang terkejut langsung melihat ke arah jalan dan melihat Solihin dan Muhammad Syarif sudah tergeletak dan ketika didekati wajahnya sudah berlumuran darah,” ucapnya. Dia menjelaskan, tanpa memperlihatkan rasa iba kepada korban yang ditabrak, sopir truk langsung melarikan diri ke arah hulu. Lantaran masih berharap kedua korban masih dapat diselamatkan, korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Islam Yarsi. Sementara itu, teman korban lainnya, Bagus menuturkan truk bermuatan yang menabrak kawannya itu melintas di Jalan Trans Kalimantan dengan kecepatan tinggi, akibatnya truk tersebut tibatiba keluar dari marka jalan dan masuk ke arah jalan hulu arah menuju Pontianak.

Menurutnya, akibat hantaman keras tersebut kedua rekannya yang berniat ingin pulang ke rumahnya tewas tergeletak di badan jalan berlumuran darah. “Yang kami kesalkan, sopir truk tidak memiliki niatan baik untuk memberikan pertolongan kepada korban yang ditabraknya. Sopir truk langsung melarikan diri dan meninggalkan kedua korban,” ungkapnya. Dia berharap, pihak kepolisian dapat menangkap pelaku tabrak lari tersebut dan memberikan hukuman yang setimpal. Karena jelas, sopir truk tidak memiliki niat baik setelah menabrak Solihin dan Muhammad Syarif. Berdaarkan hasil rekam medis pihak Rumah Sakit Islam Yarsi, kedua korban tewas akibat mengalami luka parah di bagian kepala belakang, pendarahan di bagian hidung dan telinga. (adg)

Lima Pasang Calon Resmi Mendaftar SUNGAI RAYA--Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya resmi menutup tahapan pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Kubu Raya baik dari jalur perseorangan, partai politik dan gabungan partai politik, Selasa (18/6). Seperti yang telah disampaikan KPU Kabupaten Kubu Raya, tahapan pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati pada Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kubu Raya, pada, Kamis 19 September mendatang dibuka sejak 12 sampai dengan 18 Juni 2013 pukul 16.00 wib. Diakhir-akhir tahapan pendaftaran pasangan Kamaruzzaman-Andi Salmah menjadi pasangan terakhir yang mendaftarkan diri. Pasangan tersebut tiba di Kantor KPU Kabupaten Kubu Raya Jalan Adisucipto Sungai Raya pukul 15.00 ditemani pendukungnya. Ketua KPU Kubu Raya Idris Maheru mengatakan hingga batas waktu pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Kubu Raya resmi ditutup, tercatat ada lima pasangan calon yang telah mendaftarkan diri. “Dari lima pasangan calon, satu diantaranya

menggunakan jalur perseorangan dan empat lainnya diusung partai politik,” katanya, Selasa (18/6). Dia menyebutkan kelima pasangan calon bupati dan calon wakil bupati itu adalah Rusman AliHermanus yang diusung Idris Maheru tiga partai poltik, yakni PAN, PBR dan PDI Perjuangan. Pasangan Djohansyah-Ahok diusung Partai Demokrasi Kebangsaan dan Partai Demokrat. Pasangan Muda-Harjo menggunakan jalur perseorangan. Keempat pasangan David Maryansyah-Hasbullah yang diusung oleh

11 Parpol yakni Partai Kedaulatan, PKB, PNI Marhaenisme, Partai Pembaharuan, PMB, PRN, PBB, PIS, PKNU dan PPNUI . Sementara pasacangan calon bupati dan calon wakil bupati Kubu Raya yang mendaftar diakhir masa tahapan pendaftaran Kamaruzzaman-Andi Salmah diusung oleh Partai Golkar, PKPI dan PPRN. “Secara resmi pada pukul empat sore ini, hanya ada lima bakal pasang calon yang mendaftar di KPU,” terangnya. Untuk tahap selanjutnya, lanjut Ketua KPU Kabupaten Kubu Raya pada 9 Juni setiap calon akan mengikuti tes kesehatan di rumah sakit yang telah direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. “Untuk jadwalnya sudah tersusun, secepatnya kami akan surati kepada setiap calon untuk mengikuti cek kesehatan,” ucapnya. Adapun rumah sakit yang akan digunakan untuk pemeriksaan kesehatan, dia menambahkan,yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso yang akan memeriksa jasmani calon, sementara Rumah Sakit Khusus untuk pemeriksaan rohani. (adg)

SUNGAI RAYA-Meski rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) masih dalam tahapan pembahasan, Kepolisian Sektor Sungai Raya telah mengerahkan sejumlah personel untuk menjaga Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan bahan bakar minyak (BBM). Kapolsek Sungai Raya AKP Sugiono mengatakan biasanya menjelang kenaikan harga BBM ada permainan antara petugas SPBU dan pembeli untuk melakukan penimbunan, untuk mengambil keuntungan ketika pemerintah menetapkan harga baru. “Pengamanan ini dilakukan untuk memutus mata rantai penimbunan BBM, karena jelas tindakan tersebut melanggar hukum,” katanya, Selasa (18/6). Untuk melakukan pengamanan tersebut, lanjut dia pihaknya telah menggelar rapat koordinasi dengan pemerintah kabupaten, dan seluruh pihak terkait untuk pengamanan SPBU. Dengan harapan semua pemangku kepentingan dapat ikut mendukung dan dapat memberikan informasi kepada pihak kepolisian jika mengetahui dan melihat ada upaya penimbunan yang dilakukan orang tak bertanggungjawab. Dia menjelaskan pengawasan terhadap antisipasi penimbunan BBM bukan hanya dilakukan di SPBU, akan tetapi pihaknya juga melakukan pengamanan khusus dan memantau para pengecer yang berjualan di tepi jalan, karena penjualan di tempat selain SPBU tidak dibenarkan. “Intinya pengawasan menjelang kenaikan harga ini akan kita perketat,” ucapnya. Para pengecer bensin, tambah dia mendapatkan pasokan secara tidak resmi dari SPBU. Biasanya kejadian di lapangan ketika pasokan BBM di SPBU telah habis akan tetapi di tingkat pengecer tersedia begiti banyak. Jangan sampai akibat pembelian yang berlebihan untuk mengambil keuntungan mengakibatkan pasokan BBM yang tadinya mencukupi untuk masyarakat ternyata habis dan harus membeli di tepi jalan dengan harga yang lebih mahal. “Gerak-gerik yang mencurigakan akan kita awasi, karena kita tidak mau kecolongan,” ujarnya. Untuk memutus mata rantai penimbunan, Kapolsek menegaskan pihaknya telah melakukan pemetaan lokasi yang tergolong rawan aksi penyelundupan. Ji k a n a n t i n y a d i t e m u k a n masyarakat yang mencoba melakukan penyeludupan, maka pihaknya pun tidak akan segan-segan untuk menindak secara tegas sesuai dengan peraturan dan undang-undang yang berlaku. Kapolsek menuturkan, sampai saat ini kondisi pelayanan BBM di sejumlah SPBU yang ada di wilayah hukumnya tetap berjalan normal dalam masa kenaikan harga BBM, tidak tampak antrean panjang kendaraan maupun kepanikan dari masyarakat. “Kita harap, pasokan BBM lancar untuk menghindari kepanikan masyarakat,” harapnya. (adg)


Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

PINYUH-NGABANG

Kawasan HGU PTPN Diproses

kasat

Wajah Baru DUA Kepala Satuan (Kasat) dilingkungan Mapolres Landak, Kamis (13/6) melaksanakan serah terima jabatan (sertijab) yang berlangsung diruang Balai Kemitraan Polisi dan Masyarakat (BKPM) Polres Landak. Kedua Kasat tersebut yakni Kasat Sabhara yang kini dijabat oleh AKP Pesta Tampubolon dan Kasat Binmas yang kini dijabat AKP Laminto. Sebelumnya Kasat Binmas dijabat oleh AKP Pesta Tampubolon. Sedangkan AKP Laminto sebelum ditempatkan di Bagian Ops Polres Landak. Sertijab ditandai dengan pelaksanaan upacara yang dipimpin Wakapolres Landak Kompol Bambang Trihatmoyo. Dalam arahannya, Bambang mengatakan mutasi jabatan yang dilakukan tersebut bertujuan untuk penyegaran bagi perwira yang melaksanakan sertijab. Apalagi sebelumnya sempat terjadi kekosongan pada jabatan Kasat Sabhara yang sebelumnya dijabat AKP Siagiaan dan kini sudah memasuki masa pension. “Kekosongan jabatan Kasat Sabhara ini memang harus segera diisi. Sebab untuk saat ini banyak sekali kegiatan-kegiatan yang akan melibatkan Satuan Sabhara di Polres Landak. Kalau jabatan Kasat Sabhara ini kosong, tentu akan sulit sekali bagi Polres untuk melaksanakan tugas,” ujarnya. (wan)

kebun ngabang II

Terus Dilakukan RENCANA pengembangan kawasan perkebunan milik PTPN XIII Kebun Ngabang atau lebih dikenal dengan sebutan kebun Ngabang II masih terus dilakukan. Sampai saat inipun rencana pengembangan kawasan perkebunan itu memang tidak ada masalah yang berarti. “Adapun masalah yang ada terhadap pengembangan kawasan perkebunan tersebut, itu merupakan hal yang biasa. Sebab pengembangan kawasan perkebunan untuk tahun ini memang sangat berbeda dengan tahun 1980 an lalu,” ujar Personalia Umum dan Humas (PUH) Kebun Ngabang II, Kondia, Senin (17/6) di kantornya. Menurutnya, untuk pengembangan kawasan perkebunan yang akan dilakukan tersebut, pihak PTPN XIII sendiri memang harus jeli. Apalagi mereka sudah menargetkan bahwa pengembangan kawasan perkebunan Ngabang II tersebut tidak gagal. “Kawasan lahan yang sudah di GRTT untuk pengembangan kebun tersebut seluas 650 ha dan tersebar di 4 Dusun di Desa Amboyo Selatan Kecamatan Ngabang atau dikawasan KM 20 arah Ngabang-Pontianak. Luasan lahan itupun sudah sesuai dengan izin yang diberikan,” katanya. (wan)

19

Wahyu Ismir/Pontianak Post

AKSI : Bupati Kabupaten Pontianak, H Ria Norsan, beraksi bertanding takraw pada pembukaan kejuaraan sepak takraw se Kabupaten Pontianak di halaman Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Fathaanah, Kecamatan Mempawah Hilir.

Tingkatkan Olahraga Takraw MEMPAWAH – Bupati Kabupaten Pontianak, Ria Norsan membuka kejuaraan sepak takraw se-Kabupaten Pontianak di halaman Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al Fathaanah, Kecamatan Mempawah Hilir, Selasa (18/6). Ketua panitia, Muhardi, mengatakan kegiatan ini merupakan program tahunan Yayasan Al Fathaanah yang memang dikenal sebagai sentranya bibit atlet takraw di Kabupaten Pontianak. Ria Norsan menilai kegiatan ini sangat positif karena selain membina potensi -atlet takraw di Kabupaten Pontianak, kejuaraan ini juga sebagai sarana silaturahmi antarguru, murid, pelatih, dan ofisial. “Dengan kegiatan ini mudah-mudahan nantinya dapat meningkatkan persatuan olahraga khususnya takraw di Kabupaten Pontianak,” kata Bupati. Kepada para siswa peserta pertandingan dan wasit, Bupati Norsan meminta untuk mengedepankan sportivitas dan keadilan. “Saya ingatkan kepada anak-anak, bertandinglah secara baik dan jaga sportivitas olahraga. Jangan sampai melakukan tindakanyangtidakterpuji.Demikianjugadenganwasit,berlaku adillahkarenakalaukitaberlakuadilinsyaAllahakanmendapat balasan pahala yang sangat besar,” ucap Bupati Norsan. Ketua panitia pertandingan Muhardi menjelaskan, perlombaan sepak takraw yang digelar di MIS Al Fathaanah adalah untuk kali kedua setelah tahun 2012 lalu. Jika dulu panitianya adalahMIS,kaliinipanitiamerupakangabungandariIbtidaiyah dan Tsanawiyah. “Alhamdulillah karena kita bersatu dalam wadah Yayasan Al Fathaanah, jadi kali ini panitia gabungan dari Ibtidaiyah dan Tsanawiyah,” ungkap Muhardi. Muhardi menuturkan, acara yang diadakan pihaknya merupakan ajang pembibitan bagi calon-calon pesepaktakraw yang tangguh di Kabupaten Pontianak. “Dari dulu Al Fathaanah memang spesialisnya olahraga sepak takraw. Inilah yang kami jaga tradisinya sehingga tahun ini pun ada tiga orang anakanak kita yang bisa ikut kejuaraan di tingkat nasional,” terang

Muhardi. Lebih jauh Muhardi memaparkan kejuaraan sepak takraw se-Kabupaten Pontianak ini merupakan program dari KONI Kabupaten Pontianak yang bertujuan meningkatkan gairah keolahragaan di Kabupaten Pontianak. “Kejuaraan ini adalah salah satu cara meningkatkan keolahragaan di Kabupaten Pontianak,” ujarnya. (wah)

NGABANG-Pengajuan sertifikasi lahan milik masyarakat Desa Amboyo Inti kepada BPN KabupatenLandakdalamProna (Program Nasional) yang juga masihdalamkawasanHakGuna Usaha (HGU) milik PTPN XIII Ngabang, sampai saat ini masih dalam tahap proses. Kepada koran ini, Joko Nikolaus Nata,Kepala Bidang Humas dan Personalia Umum,PTPN Ngabang I mengatakan terkait dengankawasanHGU,pihaknya tetap akan melakukan proses secara hukum. “Kalauyangberadadalamkawasan HGU, apapun alasannya tetap akan kita tindaklanjuti secara hokum dulu artinya sejauh mana permasalahan tersebut dan kenapa sampai bisa terjadi seperti ini padahalkan dari dulu dari awal perusahaan ini ada, lahan tersebut kan memang sudahdigarapolehperusahaan,” juarnya. Sebagai salah satu contoh, lanjutnya, seperti lahan bekas pembibitan yang ada di Pal 6 Ngabang tetapi ternyata saat inikan bangunan-bangunan

masyarakatsudahcukupbanyak berada di areal tersebut padahal berdasarkan kenyataannya, kawasan lahan tersebut memang sudah berada dalam kawasan HGU. “Saat ini kawasan ini masih dalam tahap proses, termasuk tindak lanjut antara rumahmasyarakatdenganHGU. Informasinya warga mengatakan PTPN waktu itu pinjam tanah masyarakat tetapi bukti pinjaman lahan itukan tidak ada sedangkan secara hukum lahan inikan memiliki sertifikat HGU, makanya sekarang ini bagaimana kebijakan pihak pemegang HGU dengan masyarakat dan inilah yang masih dalam tahap proses,” jelasnya. Ia berjanji, pihaknya tidak mungkin akan melepaskan kawasan tersebut begitu saja melainkanharusdiprosessecara hokum apa sebabnya kawasan yang masih berstatus HGU perusahaan sampai bisa di bangun oleh masyarakat. Joko juga masih menunggu keputusan dalam proses hukum yang masih sedang berjalan. (wan)

PENDAFTARAN : Pasangan Si Anak Jagung dan si Baras Bayu, Sunandar – Martinus, disambut tarian adat dayak saat mendaftar di KPU Kabupaten Pontianak.

Si Anak Jagung dan si Baras Bayu

Pasangan SMS, Milik Semua Etnis MEMPAWAH-Pesta demokrasi pemilihan Bupati dan wakil Bupati di Kabupaten Pontianak kian semarak. Kali ini, pasangan SMS, Sunandar – Martinus, siap bersaing dengan pasangan lainnya, mellaui jalur independen. Pasangan yang bergelar si Anak Jagung dan si Baras Bayu ini menunjukkan keseriusannya dengan mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati ke KPU Kabupaten Pontianak, Senin (17/6), didampingiribuansimpatisan.Kedatangan pasanganSMSkaliinijugadisambut denganadattigaetnis,yaituMadura, Dayak, danMelayu. “Hal ini membuktikan bahwa pasangan SMS bukan pasangan satu etnis tertentu, namun pasanganmultietnis,karenadalammemajukan Kabupaten Pontianak, kita tidak memandang suku apapun, yang penting masyarakat sejahtera, meskipun hari ini hanya ada tampilan budaya tiga etnis, namun pada dasarnya kami tidak memandang

itu, karena pasangan SMS milik semua etnis, ” jelas Sunandar. Selain itu, Sunandar mengatakan, dalam membangun Kabupaten Pontianak, pihaknya akan mengedepankan kesejahteraan masyarakat bawah, melalui program kemajuan desa. “Yang kita bangun seharusnya bukan gedung bertingkat, tapi masyarakat di tingkat pedesaan. Kalau desa sudah maju dengan segala program kesejahteraan dan infrastruktur, baru pembangunan ke arah perkotaan,” ucapnya. Sementara itu, ketua tim SMS, Salikkorido, mengatakan tim SMS siap memenangkan pasangan Sunandar – Martinus menjadi bupati periode 2014-2019 dan siap bertarung di Pilkada demi perubahan Kabupaten Pontianak menjadi lebih baik. Hal tersebut disebabkan pasangan SMS maju tidak melalui partai politik. “Saya yakin kepada masyarakat pasti akan memberi dukungan

suara kepada pasangan tersebut dikarenakan sudah terbukti bahwa independenituadalahsuararakyat, maka sepatutnya lah Sunandar - Martinus menjadi bupati yang akan datang, sebab tidak dibebani hutang dari pihak partai, kecuali mempunyai hutang kepada rakyat Kabupaten Pontianak,” jelas dia. Salikkorido melanjutkan, masyarakat diharapkan jeli dalam memilih pemimpin. Dimana pemimpin harus yang baik, bersaing dalam Pilkada dengan sehat, tidak mengenal darimana datangnya calon, siapa orangnya, dan dari apa perahunya. “Yang penting bisa dan mampu mengemban amanah masyarakat, danharapansayapendaftarancalon bupati dan wakil bupati dari pasangan SMS ini bisa lolos, serta yakin kepadaKPUtidakmemihakkepada salahsatucalon,sertaarifbijaksana, demimemperlancarprosesPilkada periode 2014-2019 di Kabupaten Pontianak,” tuturnya. (wah/*)


SINGKAWANG

20 figura

Pendidikan Karakter Seluruh Sekolah, mulai dari SD, SMP dan SMA/SMKsederajatyangadadiKecamatanSingkawang Utara mengikuti Jambore depan Kantor Camat Singkawang Utara, Selasa (18/6) kemarin. Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, H.M Nadjib menyambut positif pagelaran jambore untuk mengisi liburan anak-anak sekolah ini. “Apalagi kegiatan ini mendapat suport dari camat. Sehingga sekolah bekerjasama dengan kecaH.M Nadjib matan menggelar jambore itu,” kata Nadjib. Selama pelaksanaannya, kata Nadjib, dibagi dua tempat, untuk kelompok perempuan dan laki-laki. “Untuk penempatan pesertanya terpisah, antara laki-laki dan perempuan,” ucapnya. Menurut Nadjib, dinas tidak hanya sekedar memberiresponpositifdaripelaksanaanjambore itu. Tapi juga melihat pentingnya pelaksanaan kegiatan yang tidak hanya dapat mengisi liburan pelajar, tapi juga sebagai bentuk pendalaman pendidikankarakterbagianak-anak.“Dipramuka itu ada diajarkan tentang dasa dharma dan itu menjadi salah bentuk pendidikan karakter, sehingga sangat penting sekali untuk diikuti para pelajar,” ujarnya. Tidak hanya itu, lanjut dia, di pramuka itu juga diajarkan bagaimana mereka bekerjasama dalam kelompok, membangun kepedulian tidak hanya kepada sesama tapi juga lingkungan dan belajar untuk bertanggungjawab, baik itu pada diri sendiri maupun orang lain serta lingkungannya. “Itu semua salah satu bentuk pendidikan karakter yang harus didalami para peserta didik,” kata dia. Sehingga, lanjut dia, pentingnya untuk mengangkatpendidikankaraktermelaluikonsep pramuka,” harap dia. (mse)

kemah safa

Kunjungi Kuching Keluarga Jamaah Safari Fajar (Kemah Safa) Kota Singkawang menggelar agenda setengah tahunan berupa Muhibbah Rihlah Dakwah (Marwa) pada Kamis-Ahad, 20-23 Juni 2013 atau bertepatan dengan 11-14 Sya’ban 1434 Hijriyah. Dalam kegiatan yang mengangkat tema ”Bangun Kebersamaan - Junjung Kepepemimpinan - Raih Kesuksesan”iniSalahsatuobjekyangakandikunjungi Kuching 2013 adalah badan zakat negeri Serawak di Kuching. Ketua Kemah Safa, Sodi M. Idris mengatakan Marwa kedelapan yang dilaksanakan sejak berlangsungnya aktivitas safari fajar lima tahun yang lalu ini. Merupakan sebuah niat luhur menjalin persaudaraan sesama muslim. “Perjalanan ini bernuansa kekeluargaan dan persaudaraan sesuai dengan sebutannya muhibbah, adanya rasa kasih sayang. Ada juga nuansa rekreatifnya, dinisbatkan dengan kata rihlah, dan tentu dengan bingkai dakwah sebab kami tetap bertekat selama melakukan safar senantiasa berkunjung dari masjid ke masjid,” kata Sodi. Disebutkan Sodi, acara yang melibatkan tidak kurang dari 40 orang ini juga diikuti oleh perwakilan jamaah masjid, pengusaha, anggota Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) didukung oleh Panitia Hari Besar Islam Indonesai (PHBI) dilepas dari Masjid Raya Kota Singkawang pada Kamis, 20 Juni 2013 pukul 21.00 WIB. KetuaPHBIKotaSingkawang,H.RuslanKarim mengatakan Kemah Safa sebagai duta bangsa ke negeri jiran dapat menjaga kebersamaan selama dalam perjalanan melalui mekanisme kepemimpinan yang telah diterapkan. (fah)

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Canangkan Biaya untuk Siswa Tak Mampu SINGKAWANG-Pemerintah Kota Singkawang mencanangkan anggaran untuk biaya sekolah bagi siswa/i berprestasi dari kalangan yang tidak mampu di tahun ini. “Meski dari kalangan tidak mampu, tapi siswasiswi itu bisa menorehkan prestasi. Karena itu, sangat disayangkan jika mereka memilih tidak sekolah jika hanya gara-gara tidak mampu dan membantu orangtua,” ungkap Wali Kota Singkawang, Awang Ishak usai menghadiri acara peringatan Isra’ Miraj di Masjid Miftahul Yaqin, di Jalan Bambang Ismoyo, Kecamatan Singkawang Tengah, pekan lalu. Untuk itu, lanjut Awang, pemerintah berupaya memberikan bantuan biaya itu untuk mereka. Dana yang digunakan akan diusulkan melalui Dana APBD Perubahan. Untuk untuk mendorong agar mereka bisa mewujudkan cita-citanya,” ujar Awang. Upaya pemkot itu. diharapkan dapat menurunkan angka putus sekolah setiap tahunnya, di Kota Bumi Ber-

tuahGayungBersambutini.Pasalnya, Dinas Pendidikan Kota Singkawang mencatat ada 15-20 anak yang putus sekolah setiap tahunnya. Data itu diperoleh dari laporan para guru ke Dinas Pendidikan, yang menjelaskan jika alasan anak-anak berhenti sekolah karena membantu orangtuanya mencari nafkah. “Anak-anak seumuran mereka, baik itu masih SD atau SMP bisa bekerja apa. Lain jika mereka bekerja sambil sekolah,” cetus Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, HM. Nadjib, belum lama ini. Ia bahkan menegaskan jika orangtua sudah dianggap melanggar UU Perlindungan Anak. Menyikapi fenomena yang terjadi di tiga Kecamatan diantaranya KecamatanSingkawangBarat,Singkawang Selatan dan Singkawang Tengah, Dinas Pendidikan berencana memberlakukan Perda tentang wajib belajar. Di perda itu anak-anak diwajibkan belajar sembilan tahun. “Perlu dikaji

terlebih dahulu, apakah masyarakat menerima atau tidak sebelum direalisasikan,” kata Nadjib. Ke depannya, lanjut Nadji, untuk perealisasian perda itu tentunya diseimbangkan dengan fenomena anak yang sekolah sambil bekerja membantu orangtuanya. “Dalam perda yang dirancang, akan kita seimbangkan. Namun dari perda itu diharapkan ada ketegasan berupa sanksi untuk orangtua yang secara sengaja mengakibatkan anak-anaknya putus sekolah,” tegas dia. Sementara itu, anggota DPRD Singkawang, Tasman mengaku prihatin melihat angka putus sekolah di Kota Singkawang, 15-20 anak setiap tahunnya. Meski mengaku prihatin, namun Tasman mengatakan jika sekolah negeri pasti ada program beasiswa bagi anak yang tidak mampu, dan ini tentunyamenjadipeluangyangbisadimanfaatkan sebaik-baiknya oleh siswa yangtergolongdalamkategoritersebut. “Dari program itu, dapat meringankan

Dok/Pontianak Post

PRESTASI: Pemerintah kota berupaya memberikan bantuan biaya bagi siswa berprestasi. Dana yang digunakan diusulkan melalui Dana APBD Perubahan.

beban orangtua mereka, dan itu salah satu bentuk dukungan pemerintah kepada siswa yang kurang mampu,” ungkap Tasman.Karenaitu,iamengingatkan siswa yang tidak mampu jangan minder untuk mendaftarkan diri.

Karena jika mendaftar diri sesuai prosedur, maka pihak sekolah akan memberikan kesempatan tersebut. “Jika proses pengajuannyasesuaiprosedur,sekolahpasti memberikan kesempatan itu,” tandasnya. (mse)

GOR Bantilan Segera Diperbaiki Ramses/Pontianak Post

PENGARAHAN: Polres Singkawang, KPU dan Badan Kesatuan Kebangsaan, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kota Singkawang memberikan Pelatihan dan Pengarahan kepada Anggota Linmas di Balairung Kantor Wali

Linmas Berperan Sukseskan Pemilu 2014 SINGKAWANG-AnggotaPerlindungan Masyarakat (Linmas) di Kota Singkawang jugamemilikiperanuntukmenyukseskan penyelenggaraan Pemilu 2014 mendatang.Demikianyangdisampaikan,Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpol dan Linmas) Kota Singkawang, Drs H Bujang Sukrie Msi. Karena melihat peran itulah, 100 anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) di Kota Singkawang dipersiapkan untuk menghadapi even lima tahunan tersebut, dengan mengikuti Pelatihan dan Pengarahan kepada anggota Linmas di Balairung Kantor Walikota Singkawang, Selasa (18/6). Hadir juga narasumber dari KPU dan Polres Singkawang dalam pelatihan itu.“Jadi Linmas juga memiliki peran dalam memelihara keamanan, ketentraman, dan ketertiban masyarakat, kegiatan masyarakat selama pemilu 2014 nanti,” kata Bujang Sukrie. Untuk peran Linmas sendiri memang disebutkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 10 tahun 2009 (Permendagri 10/2009) tentang Penugasan Satuan Perlindungan Masyarakat dalam Penanganan Ketentraman, Ketertiban, dan Keamanan penyelenggaraan Pemilu. Melihat dari peran itu, lanjut dia, maka perlu digelarnya pelatihan sebagai bekal untuk anggota Satlinmas. Dari pelatihan

yang diberikan itu peserta mendapatkan pengetahuan serta keterampilan untuk menjalankan tugas-tugasnya sesuai yang diamanatkan Mendagri RI. “Dengan berbekal wawasan, mereka bisa terampil dalam menjalankan tugasnya, sehingga memiliki andil untuk menyukseskan pemilu 2014,” harap dia. Sementara itu, Kepala Bidang Linmas, BadanKesbangpoldanLinmasKotaSingkawang, Bambang S SSos menyebutkan ada 1.365 orang anggota Linmas. Namun dari jumlah itu, hanya 100 orang saja yang mengikuti pelatihan. “Karenaanggarannyaterbatas,jadidari jumlahyangadatidaksemuanyabisaikut, yang ikut hanya 100 orang saja,” ujar dia. Kendati demikian, Bambang berharap ke depannya dapat dimasukan dalam APBD Perubahan atau APBD 2014 baik itu Kota Singkawang, Provinsi maupun APBN untuk peningkatakan kemampuan Linmas. “Secara khususnya, pada persoalan seragam dan perlengkapan Linmas,” ucapnya. Di tempat terpisah, Ketua KPU Kota Singkawang, Solling SH menyebutkan jika dalam pasal 23 ayat (1) Permendagri 10/2009 menyatakan penugasan Linmas dalam penanganan ketentraman, ketertiban, dan keamanan Tempat Perhitungan Suara (TPS) dibebankan pada APBN. (mse)

SINGKAWANG - Selain menjadi wadah para pencinta Olah Raga, pelaksanaan Kejuaraan Badminton Wali Kota Cup antar Instansi dapat meningkatkan rasa keakraban, sehat dan memotovasi untuk tetap semangat dalam menjalankan tugas negara. “Kita mencari bakat-bakat terpendam, tapi penting juga bagaimana seluruh pegawai, khsusnya di instansi pemerintah semakin akrab, sehat dan semangat untuk bekerja,” kata Ketua PBSI Kota Singkawang, M Nadjib. DikatakanNadjib,meskitidak semua SKPD mengirim utusan, Panitia tetap memperbolehkan bergabung, nantinya akan digelarpertandinganeksebisi,antara pemainberusiatua(hampirpensiun) dan pemain muda. “Kita sangatberharapkegiatanseperti ini bisa rutin dilaksanakan, ke depannya akan kita undang dari luar Singkawang juga,” katanya. Nadjib menjelaskan kejuaraan bulu tangkis Wali Kota Cup tahun 2013 ini merupakan yangpertamakalinya,terdiridari 18 instansi termasuk Adira dan Primagama yang dibagi dalam empatpool,pertandinganperseorangan dengan Sstem pertandingan setengah kompetisi. Turnamen ini akan berlangsung selama tujuh hari kedepan. Hadiah yang diperebutkan, pemenang akan mendapatkan piala Wali Kota dan piala bergilir dari PBSI yang menggandeng sponsor, panitia juga menyiapkan hadiah total Rp20 Juta. Kejuaraan Badminton

Wali Kota Cup antar Instansi, BUMN, BUMD, BUMS, dan perorangann yang dilaksanakan di gedung olahraga Bantilan. WaliKotaSingkawang,Awang Ishak menyebutkan memberikan sambutan baik atas diselenggarakannya turnamen ini. Apa yang dilakukan PBSI, juga dapat menyeleksi pemain terbaikSingkawanguntukpertandingan pada jenjang yang lebih tinggi. “Ajang seperti ini, juga harus dimanfaatkan PBSI Kota Singkawang untuk membina atlet badminton usia Sekolah, mencari bakat dan bibit baru,”

kata Awang. Dalam kesempatan tersebut, Awang juga berpesan kapada PBSIKotaSingkawangmempersiapkan atlit pada POR Provinsi Kalbar pada 2014 mendatang. “Kita harus siapkan atlit bulu tangkisSingkawanguntukhadapi POR Provinsi Kalbar,” katanya. Dalam rangka pembinaan terhadap atlit, khususnya Bulu tangkis, akan melakukan perbaikan Gedung Olah Raga Bantilan dan fasilitas pendukung yang ada. “Fasilitas GOR Bantilan akan kitaperbaikidanmenatafasilitas yang ada,” katanya.(fah)


Pontianak Post

sambas

Rabu 19 Juni 2013

terigas

Ingatkan Kepala Daerah MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi, mengingatkan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), merupakan bagian dari kebijakan nasional yang harus dijalankan oleh seluruh kepala daerah sebagai perwakilan Pemerintah Pusat. “Saya perlu memberikan warning pada kepala daerah, bahwa dia adalah bagian dari sistem nasional dan saya harapkan semuanya menaati itu,” ujarnya di Jakarta, Selasa (18/6). Peringatan tersebut menurutnya wajib dipatuhi, termasuk kepala daerah yang secara politik diusung partai yang tidak setuju kenaikan harga BBM dan pemberian BLSM. “Kebijakan ini kan kajiannya sudah dilaksanakan selama berbulan-bulan dan dari berbagai aspek juga sudah diputuskan. Kalau ada aspirasi yang diterjemahkan di daerah dengan program sendiri silakan, tetapi program (BLSM) ini harus ditaati,” ujarnya. Gamawan mengungkapkan hal tersebut, karena jauh hari sebelumnya telah menyampaikan rencana pemberian BLSM kepada seluruh kepala daerah. “Dan pada saat itu tidak ada kepala daerah menyampaikan (keberatan) pada saat dikumpulkan. Semua sudah disampaikan secara transpraran dengan mengundang semua kepala daerah,” katanya. Namun meski mengingatkan, Mendagri belum menjelaskan sanksi apa yang akan diberikan terhadap kepala daerah yang tidak menjalankan program tersebut. (gir/jpnn)

tilik

Perbaiki Jalan Penjajab PELABUHAN Perikanan Nusantara Pemangkat merupakan salah satu aset bagi Kabupaten Sambas. Setiap tahunnya, pelabuhan ini menjadi penyumbang terbesar bagi pendapatan asli daerah (PAD) pada sektor kelautan dan perikanan. Tapi ironis, jalan menuju lokasi pertumbuhan ekonomi tersebut mengalami kerusakan. Sangat disayangkan, jalan untuk transportasi dari Kota Pemangkat menuju pelabuhan, sudah beberapa tahun ini tidak mengalami perbaikan sama sekali. Akibatnya, jalan yang hanya memiliki panjang kurang lebih 3 kilometer tersebut, kini berlubang-lubang di sepanjang ruas jalan, sehingga menyulitkan bagi pengusaha ikan dan pengguna jalan lainnya untuk melintasi jalan tersebut. “Memang pernah diperbaiki, namun baru beberapa bulan setelah diperbaiki, sudah rusak,” ujar Kapoh, salah satu pedagang ikan di Komplek Pelabuhan Perikanan Nusantara Pemangkat. Selain itu, Achmad Rasyid, warga Pemangkat, berharap kepada Pemda dan DPRD Kabupaten Sambas, agar dapat memrioritaskan pembangunan jalan tersebut pada tahun 2013 ini. Harapannya tentu saja agar arus transaksi ekonomi di bidang perikanan di pelabuhan tersebut dapat semakin meningkat. “Ini harapan warga, yang harus diperhatian, dan kita minta tahun ini ada perbaikan jalan,” katanya. Terpisah, kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Sambas, Sabib, mengungkapkan tahun ini sudah dianggarkan pembangunan jalan beton, dengan nilai proyek Rp400 juta, dengan panjang 165 meter, dan lebar kurang lebih 5 meter. “Tahun ini akan direalisasikan, pembangunan Jalan Penjajab tahun ini merupakan kelanjutan bangunan jalan beton yang sudah ada sebelumnya,” katanya. (Har)

21

Menko Perekenomian Resmikan ADI Kabupaten Sambas Berkuliah Gratis di Kampus Pencetak Para Dai SAMBAS – Untuk mendukung program religius yang dilaksanakan Pemkab Sambas, Sabtu (15/6) lalu Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Kabupaten Sambas mendeklarasikan mutu pendidikan mereka. Tidak tanggung-tanggung, deklarasi pendirian ADI tersebut dihadiri langsung ketua Dewan Dakwah Indonesia (DDI) Pusat Kyai H Syuhada Bachri, Lc, dan diresmikan Menteri Kordinator (Menko) Bidang Ekonomi Hatta Rajasa, dengan disaksikan Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi. Ketua DDI Kabupaten Sambas, Burhanuddin A Rasyid, ditemui sejumlah media, usai penandatangan peresmian Kampus Adi, menjelaskan bahwa kampus tersebut telah berjalan di Kabupaten Sambas. Sebelumnya, pendidikan dakwah Diploma II ini bernama Lembaga Pendidikan Dakwah Islamiah (LPDI). “Agar pendidikan dakwah

mampu mendukung program religius, ADI akan menerima mahasiswa baru di Kabupaten Sambas, Juli mendatang, tanpa dipungut biaya,” kata mantan Bupati Sambas dua periode tersebut, menjelaskan. Di tempat yang sama, seketaris ADI, Satono, menjelaskan bahwa konsep pendidikan ADI adalah kuliah gratis atau bebas biaya. Perkuliahan gratis tersebut, menurutnya, diberikan bagi masyarakat Kabupaten Sambas yang ingin belajar dakwah di Kampus ADI. “Syaratnya, mahasiswa ADI wajib tinggal di asrama yang sudah disiapkan manajemen ADI. Tujuannya agar belajar lebih fokus, tidak saja dakwah, melainkan bimbingan agama,” ujar Pembantu Direktur I Kampus ADI Kabupaten Sambas ini. Menurut Satono, pentingnya pendidikan dakwah dimaksudkan untuk melahirkan kader-kader dakwah di Kabupaten Sambas. Hal ini mereka

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PENANDATANGANAN PRASASTI: Menko Perekonomian Hatta Rajasa menandatangani peresmian Kampus ADI secara simbolis, pada acara taaruf pernikahan putri Bupati Sambas, Sabtu (15/6) lalu.

lakukan lantaran kekhawatiran andaikata sekitar lima hingga sepuluh tahun mendatang, Kabupaten Sambas akan terjadi krisis dai atau juru dakwah. Maka, menurutnya, ADI dibutuhkan agar menjadi lembaga pendidikan, untuk mempersiapkan kaderkader dai muda, yang mampu meneruskan kader-kader pendakwah tersebut. “Namun untuk biaya hidup di asrama ditanggung maha-

siswa tersebut, kami hanya bebas biaya pendidikan saja,” jelasnya. Dalam pelaksanaannya, pendidikan dakwah ini, diingatkan dia, sangat penting sekali. Terlebih, ditambahkan dia, berdakwah telah dilaksanakan mahasiswa pada praktik lapangan yang disebut kafilah dakwah, ke pelosok-pelosok desa, untuk menyampaikan dakwah yang telah didapatnya

selama berada di kampus. Hal ini, diakui dia, sangat penting bagi pembangunan manusia di bidang keagamaan dan moral. Terlebih, dikatakan dia jika sepertiga jumlah masyarakat Sambas merupakan generasi muda. “Setelah melalui pendidikan ADI, selanjutnya mahasiswa ini akan melanjutkan pendidikannya di Kampus Muhammad Natsir, Jakarta,” pungkasnya. (Har)

Pemkab Bakal Revitalisasi Kerusakan Pasar Bakal Berdiri Pasar Tradisional Modern di Kartiasa SAMBAS – Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi mengatakan dari 183 desa di Kabupaten Sambas, hanya 36 desa yang memiliki pasar. “Dari jumlah 36 desa itu, ada yang dibangun Pemerintah Daerah, dan ada yang dibangun dengan swadaya masyarakat,” ungkapnya. Berdasarkan data bidang perdagangan, kata dia, jumlah pasar yang dimiliki Pemda Kabupaten Sambas pada tahun 2012 terdapat 47 pasar, di mana 20 pasar di antaranya berada dalam kondisi rusak berat. Kondisi tersebut telah disampaikan kepala daerah

kepada Kementerian Perdagangan RI. “Alhamdulillah tahun 2013 mendapatkan bantuan DAK untuk merehab pasar yang rusak sejumlah kurang lebih dua miliar rupiah, dan dari dana tugas pembantuan untuk pembangunan pasar ini sejumlah tujuh miliar rupiah,” ungkap Bupati. Seperti rencana pembangunan pasar tradisional di Desa Kartiasa, di mana dikatakan Bupati, pasar tersebut akan dibangun satu lantai. Pasar ini, nantinya, dipaparkan Bupati, memiliki luas total bangunan kurang lebih 2.049

C

m

y

k

meter persegi, dengan luas areal parkir dan jalan kurang lebih 3.000 meter persegi. Pasar tersebut, diharapkan Juliarti, akan mengakomodir para pedagang yang ada di Jalan Tionghoa dan di pasar pagi yang berjumlah 85 orang, termasuk tentu saja mengakomodir pedagang baru. “Walaupun ini adalah pasar tradisional, tapi pasar ini akan dibangun dengan konsep modern, sehingga dapat menghilangkan kesan kumuh dan tidak teratur,” sebut Juliarti. Berdasarkan surat edaran dari Menteri Perdagangan, dikemukakan Bupati bahwa pasar tersebut harus dilengkapi dengan kamera pengintai (CCTV), minimal terpasang di empat titik. Selain itu, Bupati menambahkan, untuk mengakomodir penikmat makanan dan minuman, di sebelah kanan akan diperuntukkan bagi kios makanan dan minuman. Di ujung kios, menurut dia, akan dibangun sebuah panggung mini un-

DOKUMEN

TINJAU LOKASI: Asisten II Setda Pemkab Sambas Chifni Burhanuddin dan Kadiskumindag Kabupaten Sambas Uray Tajuddin, meninjau lokasi pembangunan pasar rakyat di Kabupaten Sambas, beberapa waktu lalu.

tuk pertunjukkan seni. “Diharapkan pasar ini nantinya dapat menjadi hidup dan omzet pedagang dapat bertambah,” harap Bupati. Perencanaan pasar tradisional dengan konsep modern tersebut, dipaparkan Bupati, dibangun satu lantai, terdiri dari kios 3 meter x 4 meter sebanyak 44 unit, los sayur, los ikan, los daging ayam, di

mana masing-masing dibangun satu paket dengan 10 meja perpaket. Sedangkan los buah, ditambahkan Bupati, dibangun satu paket dengan delapan meja, kios daging sapi sebanyak 4 kios, kantor pengelola (1 unit), musala dan WC sebanyak 1 paket, WC (4 unit), serta parkir taman dan drainase 1 paket. (Har)


sanggau

22

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Dua Pasang Calon Kepala Daerah Daftar ke KPU SANGGAU—Dua pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, Selasa (18/6) kemarin mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sanggau bertempat di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Sanggau. Pasangan Paolus Hadi-Yohanes Ontot (PH-YO) datang mendaftar sekitar pukul 14.00 WIB dengan diiringi ratusan simpatisannya. Sementara Munsin-Supardi mendaftar sekitar pukul 15.30 WIB juga diantar simpatisannya. Pasangan balon PH-YO lebih dulu menggelar orasi di lapangan bola Rawa bakti dengan didampingi oleh Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan kalimantan Barat, Carolin Margaret Natasa yang juga turut menyampaikan orasi pemenangan balon PH-YO. Hadir ratusan simpatisan PH-YO di lapangan tersebut yang juga dihibur oleh beberapa artis dan orgen tunggal. Usai melakukan orasi, PH-YO kemudian berangkat menuju GPU dengan diantar ratusan simpatisan pejalan kaki. Sementara itu, PH-YO menaiki becak yang memang sudah dipersiapkan untuk mengantar pasangan balon tersebut untuk mendaftar dan memastikan diri maju dalam pertarungan politik pada Pemilu Kada Sanggau tahun 2013. Pasangan tersebut disambut langsung oleh Ketua KPU Sanggau, Mugiono Pra-

mono bersama sejumlah anggota KPU lainnya. Paolus Hadi dalam sambutannya menyampaikan banyak terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya dan pasangannya yang akan maju dalam Pemilu Kada Sanggau tahun 2013. Ia juga menyampaikan rasa optimistis bisa lolos dalam verifikasi KPU nantinya dan ditetapkan menjadi calon untuk maju pada tahap berikutnya di Pemilu Kada Sanggau 2013. Pasangan PH-YO diusung oleh sebelas partai di antaranya PDI Perjuangan, Parti Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Hanura, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK), Partai Demokrasi Pembaharuan (PDP), Partai Nasional Indonesia Marhain, PKPIB, PKP, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK).

Sugeng/Pontianak Post

MENDAFTAR: Dua pasangan calon kepala daerah mendaftar ke KPU kemarin. Pasangan Paolus Hadi-Yohanes Ontot diiringi ratusan simpatisannya. Sedangkan pasangan pasangan Munsin-Supardi datang mendaftar di GPU beberapa saat setelahnya.

Deklarasi yang dibacakan oleh Ketua DPC Partai Hanura, Didi Haryadi tersebut menyatakan bahwa partai pengusung sepakat secara bersama-sama mendukung PH-YO sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Sanggau dalam peilukada tahun 2013. Surat kesepakatan bersama ini merupakan satu kesatuan PH-YO sebagai Cabup dan Cawabup tahun 2013.

Carolin dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya beserta rombongan PDIP dan seluruh partai politik sepakat mendaftarkan orang yang dipercayai memimpi Sanggau untuk lima tahun kedepan. “PDIP siap mendukung dan memenangkan pasangan PH-YO. Kalau menyimak dengan seksama surat tersebut ditandatangi DPP langsung dan dikirim langsung

C

m

y

k

dari pusat. Maka dari itu saya pengurus partai hadir disini untuk menjelaskan, bahwa PDIP sudah melalui mekanisme partai dengan menjaring seluruh calon yang mendaftar ke PDIP. Semua nama diajukan ke DPP dan rapat pleno dipimpin langsung oleh Mega Wati Soekarno Putri. Agar masyarakat Sanggau mengerti dan paham, bahwa kami mengambil kepu-

tusan tidak semerta-merta dan buru-buru. Tetapi menimbang, apakah dia sanggup, apakah masyarakat kenal dan masih percaya kepada calon itu,� jelasnya. Sementara itu, pasangan Munsin-Supardi datang mendaftar di GPU beberapa jam setelah pasangan balon PH-YO selesai. Munsin-Supardi diterima langsung oleh Ketua KPU Sanggau bersama anggota dan jajaran staf

KPU Sanggau. Dalam kesempatan itu, pasangan balon MunsinSupardi menyerahkan berkas pendaftaran secara langsung. Pasangan tersebut menyampaikan optimismenya untuk maju dalam perhelatan Pemilu Kada Sanggau 2013. Mereka mengharapkan mendapatkan dukungan dari masyarakat dan dapat memenangkan Pemilu Kada Sanggau. (sgg)


KAPUAS

24 putus sekolah

Bekali Keterampilan MENGHINDARI terjadinya peningkatan pengangguran, pemerintah daerah disarankan memberikan pelatihan keterampilan. Salah satunya ditujukan kepada para anak putus sekolah yang ada di Kapuas Hulu. “Mereka anak-anak putus sekolah dapat diberikan perhatian. Bisa saja dengan memberikan pelatihan keterampilan. Sehingga mereka bisa berdaya guna di tengah-tengah masyarakat,” ungkap Sekretaris LSM Nebiak Ulu, M Romsah, SE.I Ditambahkan Romsah, salah satu faktor terjadinya pengangguran karena minimnya keterampilan sumber daya manusia. Terlebih bagi mereka, terutama anak-anak putus sekolah. Akibat tidak mengenyam pendidikan secara maksimal, mereka miskin wawasan. “Bisa saja diberikan pelatihan keterampilan pertukangan, pembuatan kerajinan tangan dan juga kewirausahaan. Sehingga mereka dapat berkarya meski putus sekolah,” kata Romsah. (wank)

Kilas

Bokak Sebumbun Jadi Desa SATU lagi daerah pemekaran baru di Kabupaten Sekadau. Dusun Bokak Sebumbun, Kecamatan Sekadau Hilir, Selasa kemarin (18/6) diresmikan menjadi desa. Desa Bokak Sebumbun dimekarkan dari Desa Gonis Tekam. Desa Bokak dihuni 1.152 jiwa yang menyebar di 2 dusun, yakni dusun Bokak dan Entada. Desa Bokak sebumbun memiliki 224 Kepala Keluarga. Bupati Sekadau, yang diwakili Asisten I Pemkab Sekadau, Sabas, ketika memberi arahan mengatakan perangkat Desa Bokak Sebumbun kedepan memiliki tugas yang cukup berat, karena wilayah desa itu masuk dikawasan Komplek Kantor Bupati Sekadau. “Kita harapkan Kepala Desa dan BPD harus kompak kedepan, karena wilayah Desa Bokak Sebumbun cukup vitas dan mencakup komplek Kantor Pemkab Sekadau. Mungkin saja kedepan ada pembangunan kantor SKPD yang pasti melibatkan Kades soal pengurusan administrasi,” kata Sabas. Kendati memiki tugas administrasi yang cukup berat, Sabas menilai Desa Bokak Sebumbun memiliki potensi dalam bidang pembangunan, termasuk potensi pertanian. “Sekarang mungkin baru 2 dusun saja disini. Mungkin kedepan bisa ditambah pemekaran dusun, Ini tugas kepala desa dan BPD nantinya,” paparnya. Sabas mengharapkan Pemerintah Desa Bokak Sebumbun lebih teliti dalam pengurusan administrasi desa. Administrasi itu misalnya soal batas wilayah, termasuk administrasi kependudukan. (bny)

Pontianak Post

l

Rabu 19 Juni 2013

Dewan Provinsi Mesti Aspiratif

Awang/Kapuas Post

LESTARIKAN: Gedung Koramil Putussibau salah satu gedung tua yang tersisa.

Bangunan Tua Terus Menghilang PUTUSSIBAU – Pesatnya pembangunan kota Putussibau belum diiringi upaya pelestarian. Terutama terhadap bangunan tua tempo dulu yang merupakan bukti sejarah. Tak pelak lagi, bangunan tua sudah semakin tergerus perkembangan zaman. Menurut Amru, salah seorang pemuda kota Putussibau, saat ini sudah semakin sulit mendapati bangunan tua. Rata-rata bangunan tua yang ada sudah diganti dengan bangunan baru. “Kalaupun ada sudah sedikit. Itupun mungkin kurang begitu diperhatikan.

Padahal bangunan tua, apalagi peninggalan penjajahan dahulu bisa menjadi asset sejarah,” katanya. Padahal ditambahkan Amru, pelestarian bangunan tua yang mengandung nilai sejarah sangat penting. Selain sebagai kenangan, juga dapat menjadi wahana pembelajaran generasi sekarang dan masa datang. Menunjukkan bahwa ada sejarah-sejarah masa lalu yang terekam melalui bangunan tua. “Saya ingat waktu kecil di terowongan jembatan Uncak Kapuas dekat Taman Alun dulu ada tugu burung garuda.

Katanya itu peninggalan Belanda. Tapi sekarang sudah tak ada karena telah dibangun landasan jembatan di situ,” tambahnya. Beberapa bangunan bersejarah lainnya yang masih bisa dilihat dikatakan Amru diantaranya gedung SDN 1 Putussibau. Juga markas Koramil Putussibau, gereja Maria Tak Bernoda, asrama suster dan beberapa pintu rumah toko milik warga keturunan tionghoa. Tetapi ia menilai, bangunan itu bisa saja tergerus sewaktu-waktu jika tidak ada upaya melestarikannya. (wank)

SEKADAU - Kondisi jalan dari ibukota Kabupaten Sekadau menuju kearah tiga kecamatan, Sekadau Hulu, Nanga Taman, Nanga Mahap, saat ini belum representatif. Padahal, jalan itu dijanjikan akan dilakukan peningkatan. Wakil Ketua Komisi B DPRD Sekadau, Aron, menyayangkan sikap legislator DPRD Provinsi Dapil Sekadau-Sanggau yang dinilai kurang peka terhadap aspirasi pembangunan di daerahnya. “Jalan tersebut kondisinya sudah lama rusak. Sayang upaya perbaikan belum ada kejelasan,” ujar Aron dijumpai di ruang kerjanya, kemarin. Jalan Rawak (Sekadau Hulu) – Mahap (Kecamatan Nanga Mahap) merupakan tanggungjawab APBD provinsi. Jalan tersebut memiliki panjang sekitar 50 KM, meliputi Kecamatan Sekadau Hulu, Nanga Taman, dan Nanga Mahap. “Katanya sudah ada rencana perbaikan. Tapi sampai sekarang kok belum ada aksi,” ujarnya heran. Saat ini, kondisi Jalan Rawak-Nanga Mahap sangat menyedihkan. Hampir seluruh badan jalan sudah terkelupas aspalnya, hingga menyisakan tanah dan bebatuan saja. Akibatnya, jika hujan turun, kondisi jalan banyak yang berlumpur dan susah dilalui. Sementara saat panas, mengakibatkan debu berterbangan. Selain kondisi jalan, Aron juga meminta agar beberapa jembatan yang ada di ruas jalan tersebut diperbaiki. Menurutnya, saat ini masih terdapat jembatan kayu di ruas jalan itu, yang sewaktu-waktu bisa patah dan membuat akses jalan terputus. “Karenanya kita minta legislator yang ada di Provinsi agar tidak tutup mata. Mereka harus terus menyuarakan aspirasi soal perbaikan jalan Rawak-Mahap ini,” desak Aron. (bny)

Jangan Pernah Berhubungan dengan Narkoba PUTUSSIBAU – Ketua Badan Narkotika Kabupaten Kapuas Hulu, Agus Mulyana, SH mengimbau agar masyarakat Kapuas Hulu tidak mencobacoba untuk ikut dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Selain merugikan diri sendiri, merusak kesehatan, terlibat kegiatan illegal itu juga melanggar hukum. “Terutama kepada para generasi muda dan remaja di Bumi Uncak Kapuas ini. Jangan sekalisekali coba-coba mengkonsumsi

narkoba. Sekali mencoba, maka akan terjerat. Jika sudah terjerat, sulit melepaskan diri,” ingat Agus. Ditambahkan Agus, keterlibatan generasi muda dalam peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba itu cukup mengerikan. Data yang diperoleh menunjukkan sekitar 80 persen dari 3,2 juta orang penyalahgunaan narkotika dan obat berbahaya (narkoba) adalah usia 15-39 tahun. Dari 2 persen pengguna narkoba, 40 persen adalah pela-

C

m

y

k

jar. Sisanya 60 persen adalah pekerja. Ini menunjukkan bahwa keterlibatan pelajar dalam hal penggunaan, penyalahgunaan maupun terlibat peredaran gelap narkoba cukup tinggi. Angka itu akan terus bertambah apabila tidak ada upaya pencegahan. “Terutama kepada mereka yang belum tersentuh. Karenanya, langkah strategis untuk meminimalisir terlibatnya para gemerasi muda terhadap kegiatan negatif tersebut harus digalakkan,” kata Agus.

Di Kapuas Hulu, peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba ini ditambahkan Agus juga mulai menggeliat. Kabupaten Kapuas Hulu satu dari sekian kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat yang berbatasan dengan negara tetangga Malaysia. Posisi geografis Kabupaten Kapuas Hulu ini merupakan posisi strategis. Terutama karena letaknya yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia. Sehingga arus informasi, orang dan barang dari luar negeri secara langsung akan dapat

dirasakan. Dengan letak geografis itu, Kabupaten Kapuas Hulu juga memiliki kerawanan dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Akses yang semakin membaik, memudahkan mobilisasi penduduk dari suatu daerah ke daerah lain. Bahkan dari satu negara ke negara lain. “Apalagi sudah ada kasus yang mencuat narkoba masuk dari Malaysia dan melibatkan warga negara tetangga itu. Ini yang harus kita waspadai,” kata Agus.(wank)


kayong utara

26 petuah

Rp1.500 Mana Cukup BESARNYA anggaran pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Kayong Utara yang nilainya mencapai Rp6 miliar tersebut, bukan berarti biaya yang dikucurkan juga besar. Bahkan, ternyata, terdapat penyempitan anggaran untuk pelaksanaan validasi dukungan calon perseorangan. Dari penuturan ketua PPK Kepulauan Karimata, Sukarman, nilai yang diterima para petugas yang memerifikasi dukungan perseorangan di Kepulauan Karimata, ternyata hanya dihargai Rp1.500 perkepala. Angka tersebut, menurutnya, sangat tidak relevan dengan kondisi di lapangan. “Satu kepala (Rp) 1.500, sedangkan yang didata berada di pulau yang saling berjauhan, mau untung dari mana?” kata Sukarman. Seperti dikeSukarman tahui, Kepulauan Karimata merupakan salah satu wilayah yang harus diverifikasi dukungannya untuk pasangan perseorangan. Angka tersebut tentu saja tidak sebanding dengan biaya Rp1.500 perkepala, dengan medan yang dilalui. “Kita minta ada peninjauan kembali terkait harga dan relevansinya,” kata Sukarman. Sementara itu, komisioner KPU Kabupaten Kayong Utara, Burhanudin, mengatakan, dengan adanya masukan tersebut, pihaknya tentu tidak akan tinggal diam dengan kondisi di lapangan, sehingga ke depan akan ada evaluasi. “Kita akan evaluasi dan akan kita jadikan catatan untuk pilkada tahun yang akan datang (2018, Red),” kata Burhanuddin. (mik)

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

Cegah Kaki Gajah, 506 Warga Diperiksa Petugas Kesehatan Datangi Riam Berasap Jaya SUKADANA – Tak ingin ada warganya terserang filariasis atau yang lebih dikenal penyakit kaki gajah, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kayong Utara melakukan upaya pencegahan. Itu terlihat seperti yang dilakukan di Desa Riam Berasap Jaya, Sukadana, belum lama ini. Di desa tersebut, Dinkes Kayong Utara mengambil sampel darah warga untuk diperiksa. Sedikitnya, 506 warga yang diambil darahnya untuk selanjutnya diteliti,apakahadayangterserang filariasis? Pengambilan sampel darah dilakukan selama tiga hari, 10 – 13 Juni lalu. Pengambilan sampel dilakukan mulai pukul 19.00 WIB hingga selesai. Pengambilan sampel darah dimulai di Dusun Pangkalan Tapang dan keesokan harinya dilakukan di Dusun Pematang Baros, kemudian terakhir di Dusun Sungai Cina. Warga terlihat antusias memeriksakan darahnya, karena sebelum pengambilan sampel darah dilakukan, Dinkes telah melakukan sosialisasi di kantor Desa Riam Berasap Jaya. Pengambilan sampel darah

terhadap warga di Dusun Pangkalan Tapang yang berbatasan darat langsung dengan Kabupaten Ketapang tersebut, dipusatkan di Pos Kesehatan Desa (Poskesdes). Karena hanya sedikit warga yang datang ke Poskesdes, petugas kesehatan yang dipimpin kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular (Kasi P2M), M Trisno Yowono, ‘jemput bola’ mendatangi warga di rumahnya masing-masing. Lantaran pengambilan sampel darah memang harus dilakukan pada malam hari, maka tidak sedikit pula warga yang menghindar untuk diambil darahnya. Bahkan, kendati sudah disosialisasikan terlebih dahulu, ternyata masih ada juga warga yang tidak tahu adanya kegiatan pengambilan sampel darah tersebut. “Seperti di Pangkalan Tapang, tidak sedikit warga yang keheranan dengan datangnya petugas kesehatan, untuk pengambilan sampel darah pada malam hari, padahal sudah disosialisasikan sebelumnya,” kata Trisno. Menurut Trisno, pengambilan sampel darah dilakukan di Desa Riam Berasap Jaya, lantaran wilayah tersebut dekat dengan Kabupaten Ketapang. Di kabupaten tetangga tersebut, menurut dia, dulunya pernah ditemukan penderita penyakit kaki gajah. Trisno

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

SAMPEL DARAH: Petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara melakukan pengambilan sampel darah di Dusun Pangkalan Tapang, Riam Berasap Jaya, Sukadana. Kegiatan ini dilakukan untuk mengidentifikasi kasus filariasis atau penyakit kaki gajah.

menjelaskan bahwa proses pengambilan sampel darah sesuai dengan prosedur yang baku. Dijelaskan Trisno, jika ada satu orang warga yang terkena kaki gajah, maka sebanyak 100 orang warga di sekitarnya harus diam-

bil sampel darahnya. Bila dari satu sampel, dikatakan dia, terdapat penderita positif, maka pengambilan sampel darah akan diperluas hingga tingkat desa/kelurahan. Dampaknya, papar Trisno,

warga harus meminum obat secara rutin selama beberapa tahun. Ia berharap agar kegiatan pengambilan sampel darah ini dapat mencegah penyebaran penyakit kaki gajah di Kabupaten Kayong Utara.(mik)

Sekarang Desa Betok Jaya Nyambung di Udara Akses Informasi di Kepulauan Kian Meluas PELAPIS – Akses informasi telekomunikasi di Kabupaten Kayong Utara kian meluas. Tak hanya di wilayah daratan, di daerah kepulauan seperti Kecamatan Kepulauan Karimata sekarang ini sudah dijangkau sinyal seluler. Camat Kepulauan Karimata, Sukarman, menerangkan bagaimana di Desa Betok Jaya kini telah dapat ditembus sinyal

seluler mulai 17 Juni lalu, tepat pukul 07.50 WIB. Sinyal tersebut dipancarkan dari tower milik perusahaan provider plat merah, Telkomsel, sehingga dapat menghubungkan desa di ujung kepulauan tersebut dengan daerah lain di Indonesia. “Alhamdulillah, sinyal sudah ada, jadi gak lagi nunggu kabar dari orang yang nyampaikan dari kapal nelayan,” kata kepala Desa Betok Jaya, Hasanuddin. Diungkapkan dia bagaimana selama ini, jika ingin menyampaikan informasi ke daerah lain, harus menggunakan tele-

fon satelit, yang kondisi peralatannya sudah tidak baik. Hal tersebut, menurut dia, belum ditambah dengan pembiayaan yang begitu mahal. Cara lain, diungkapkan dia, bisa dengan menyampaikan informasi secara lisan kepada seseorang yang hendak melaut atau melintas ke daerah lain dengan menggunakan kapal. Akibatnya, tentu saja, untuk mendapatkan kejelasan sampai atau tidaknya informasi tersebut harus menunggu beberapa hari kemudian. Namun dengan sudah adan-

C

m

y

k

ya sinyal seluler di desanya, diakui dia bagaimana kini msyarakat sudah dengan mudah menghubungi masyarakat lain, hanya dengan duduk sambil memencet nomor di ponsel masing-masing. “Ini sebuah aset berharga, alatnya canggih dan tidak mungkin kami yang di sini bisa memesan dan memasangnya. Jadi kami masyarakat di sini membuat komitmen menjaga barang-barang yang ada di sini,” katanya. Satu hal yang menjadi impiannya, dengan adanya sinyal

tersebut adalah semakin terbukanya akses informasi, terutama tentang harga barang seperti ikan. Karena saat ini, diakui dia, mayarakat yang sebagian besar adalah nelayan, hanya bergantung kepada informasi harga ikan dan barang kebutuhan lainnya dari agen yang datang ke daerah mereka. Dengan adanya sinyal tersebut, dia yakin, akan banyak informasi tentang kekayaan alam di desa mereka, yang dapat diketahui masyarakat umum, terutama keindahan alam seperti Air Terjun Bidadari dan keindahan alam lautnya.

Seperti diketahui, dari Kecamatan Kepualauan Karimata, Desa Betuk merupakan desa kedua yang kini telah dapat dijangkau sinyal seluler. Masih terdapat satu desa lagi yang belum terakomodir fasilitas tersebut, yakni Desa Padang. Menurut informasi, Desa Padang rencananya akan dapat juga diakses sinyal seluler dalam beberapa pekan mendatang. Ini dikarenakan teknisi yang sebelumnya memasang jaringan dan alat di Desa Pelapis bergeser ke Desa Betok Jaya, dan terakhir menuju Desa Padang.(mik)


Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

aneka kalbar Minta Usut Dalang dan Pelaku Lain

Wajib Sertakan Surat Mundur sambungan dari halaman 17

dari jabatannya sebagai Bupati atau Wakil Bupati, namun hanya cukup mengajukan izin cuti sementara saja pada saat kampanye. “Izinnya ke Gubernur, dan pada saat pendaftaran, yang bersangkutan harus memberitahukan surat pemberitahuan ke Mendagri,” terangnya. Begitupun, lanjut Mugiono sama halnya dengan jabatan unsur pimpinan DPRD. Pimpinan DPRD tidak harus berhenti sebagai anggota DPRD jika ingin mencalonkan

diri sebagai Bupati atau Wakil Bupati, namun cukup hanya menyertakan surat pengunduran diri sebagai Pimpinan DPRD. Dengan catatan yang bersangkutan maju sebagai calon dengan diusung dari partainya sendiri. “Bagi Pimpinan DPRD yang mendaftar harus menyertakan surat megundurkan diri dari pimpinan DPRD dan harus mengisi form B6. Seperti Pak Supardi misalnya, beliau harus menyertakan surat pengunduran diri berhenti dari jabatannya

sebagai pimpinan DPRD, tapi sebagai anggota dewan tetap. Cuman pada saat kampanye, dia harus mengajukan izin cuti ke Pimpinan Dewan atau ke Sekwan,” jelasnya. Mugiono juga menambahkan, berdasarkan aturan yang berlaku, setiap pasangan dilarang untuk menggunakan atribut kedianasan pada saat kampanye. “Yang jelas saat kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas kedinasan, seperti rumah dinas, kendaraan dinas dan lain sebagainya,” tandasnya. (fik)

Uji Siap Tempur Yon Armed sambungan dari halaman 17

“Profesionalisme prajurit itu bukan hanya tempur saja, tapi juga kita berbaur dengan masyarakat, kegiatan pengamanan dan sebagainya. Kegiatan inipun juga untuk melatih bagaimana kesiapan pengamanan pada saat kegiatan latihan,” ujar Eddy yang didampingi Pasiop, Lettu Arm Nanang dan Danrai latihan, Lettu Krisno Tanimba. Menurutnya, latihan inipun bertujuan untuk menunjukan kepada masyarakat bahwa TNI

siap membantu masyarakat dibidang keamanan dan membantu pihak kepolisian apabila dibutuhkan. “Pelaksanaan kegiatan inipun menunjang kegiatan latihan bertahap, bertingkat dan berlanjut. Dalam latihan inipun kita menggunakan amunisi biasa atau hampa. Tapi pada saat pelaksanaan kegiatan akhir pada Desember mendatang, kita melaksanakan kegiatan menembak senjata berat yang langsung menggunakan amunisi tajam,” katanya. Ia menambahkan, latihan

inipun memang harus disiapkan sebenar-benarnya. Selain itu, latihan yang digelar ini merupakan kegiatan rutin dari Batalyon yang sudah masuk dalam program latihan tahunan. “Apalagi bulan April 2014 mendatang, Batalyon Armed 16 Ngabang dipercayai untuk melaksanakan penugasan dan akan mengganti Batalyon Armed 8 di Ambon. Rencananya personil yang dikirim sebanyak satu batalyon dengan jumlah sebanyak 488 personil,” jelasnya. (wan)

Peserta Terjauh Datang dari Kabupaten Melawi sambungan dari halaman 17

Kecamatan Mempawah Hilir, belum lama ini. Bupati Ria Norsan berharap kegiatan karapan sapi dapat berjalan dengan aman dan tertib. Terlebih salah satu tujuan digelarnya karapan sapi adalah sebagai sarana silaturahmi. “Pesan saya kepada masyarakat terkait kegiatan ini, mari kita jaga silaturahmi dan persatuan serta kesatuan agar jangan sampai dengan kegiatan karapan sapi ini ada hal-hal yang tidak kita inginkan bersama,” ujarnya. Terkait tujuan silaturahmi ini, Norsan juga meminta kepada perserta lomba agar mengedepankan jiwa sportivitas dan persaudaraan. “Kita sepakat bahwa kegiatan ini adalah untuk menyambung tali silaturahmi. Nah, di dalam perlombaan tentu ada yang menang dan yang kalah. Yang menang jangan terlalu berbangga dan yang kalah juga jangan terlalu kecewa. Sudah hukum alam

dalam perlombaan tetap ada yang menang dan yang kalah. Bagi yang kalah nantinya dapat melatih sapinya kembali untuk bisa jadi juara di perlombaan mendatang,” pesan Bupati Norsan. Sebagai bentuk dukungannya terhadap kegiatan karapan sapi di Kabupaten Pontianak, Bupati Norsan secara spontan turut membantu panitia pelaksana melalui sumbangan dana pribadi sebesar Rp15 juta. “Saya menyambut baik jika ada donatur yang samasama bisa meringankan beban panitia. Dari pemerintah daerah sendiri memang belum ada dana khusus. Saya secara pribadi akan membantu sebesar 15 juta rupiah,” kata Ria Norsan. Ketua panitia karapan sapi Edi Ariansyah menjelaskan, pelaksanaan karapan sapi di Desa Pasir merupakan kerja sama dari Ikatan Keluarga Besar Madura Kabupaten Pontianak dengan Pemerintah Kabupaten Pontianak dan Persatuan Karapan Sapi

(Perkasa) Kalimantan Barat. Kegiatan ini digelar untuk menyambut HUT ke-68 kemerdekaan Republik Indonesia. Peserta lomba, terang Edi, berjumlah 70 peserta yang berasal dari Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Kabupaten Pontianak (tuan rumah), dan peserta dari daerah terjauh, yakni Kabupaten Melawi. “Kita beri aplaus Melawi yang sudah mau berpartisipasi,” ucap Edi. Edi menjelaskan, kegiatan karapan sapi di Kabupaten Pontianak telah tiga kali dilaksanakan. Yang pertama di Desa Galang, Kecamatan Sungai Pinyuh, kedua di Desa Moton, Kecamatan Mempawah Timur, dan yang ketiga di Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir. “Waktu untuk persiapan lomba kali ini terbilang mepet, hanya 1,5 bulan. Namun berkat koordinasi dan konsultasi dengan berbagai pihak mulai RT hingga Bupati, lomba pun dapat terlaksana dengan baik,” pungkasnya. (*)

lainnya seperti pemasaran jagung memang sudah dijalin kemitraan dengan perusahaan yang membeli komoditi jagung tersebut. “Kemitraan pemasaran jagung inipun akan kita tingkatkan terus, termasuklah nantinya kemitraan antara perusahaan dengan petani ubi kayu,” janjinya. Sementara itu Direktur PT Sari Pati Semudun, Edi Gunawan menjelaskan bahwa perusahaan yang ia pimpin memang bergerak dibidang agro industri berupa pabrik pengolahan tepung ubi kayu atau tapioka. “Apalagi saya lihat potensi komoditi ubi kayu di Landak ini cukup besar. Kami sendiri memang banyak membutuhkan ubi kayu sebagai bahan baku pembuatan tepung ubi kayu. Ubi kayu yang kita terima inipun sudah dikupas bersih dan dicincang atau menjadi gaplek seperti bentuk kripik,” jelasnya. Pihak perusahaan sendiri kata Edi, siap menjalin kemitraan dengan petani ubi kayu yang ada di Landak ini. Adapun harga jual yang ditawarkan perusahaan kepada para petani yakni Rp2.200 per kilo jika diantar ke pabrik dan Rp2.000 jika dijemput ke petani.

“Kita juga akan meminjamkan alat cincang ubi kayu, termasuk mengajarkan cara mencincang dan merawat mesin pencincang. Selain itu kita akan memberikan bantuan berupa terpal penjemur ubi yang sudah dicincang berikut pisau pengupas khusus,” janjinya. Ia menambahkan, pihak perusahaan juga tidak membedakan jenis ubi kayu yang akan dijual petani kepada perusahaan. “Apalagi harga jual ubi kayu ini tidak pernah turun. Sejak perusahaan kami beroperasi tahun 2006 lalu, kami memang tidak pernah membeli ubi kayu dengan harga turun,” katanya. Salah satu petani ubi kayu, Asa Lissen mengaku bersyukur karena ada perusahaan yang mau membeli hasil ubi kayu yang sudah mereka tanam. “Selama ini kami memang masih memikirkan bagaimana cara memasarkan hasil ubi kayu kami jika sudah panen nanti. Sebab saya pikir tidak ada yang mau membelinya. Tapi syukurlah saat ini ada perusahaan yang siap membeli hasil ubi kayu kami. Sebelum menjalin kemitraan, sayapun akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan kelompok tani saya,” janjinya. (*wan)

Harga Dipatok sambungan dari halaman 17

Apalagi sejumlah kelompok tani di Landak sebelumnya sudah mendapat jatah bibit ubi kayu. Untuk menjawab keluhan tersebut, Selasa (18/6) Distan Landak mendatangkan salah satu perusahaan pabrik tepung ubi kayu yang siap membeli ubi kayu milik petani yakni PT Sari Pati Semudun yang terletak di Kabupaten Pontianak. Dengan difasilitator oleh Distan Landak, pihak perusahaanpun melakukan pertemuan dengan sejumlah kelompok tani yang sudah mendapat bantuan bibit ubi kayu. Menurut Kepala Distan Landak, Pa’du Palimbong mengatakan tanaman ubi kayu di Landak ini memang hampir menyebar di 13 Kecamatan yang ada di Landak ini. “Hanya saja potensi ubi kayu ini belum kita kelola dengan baik, terutama masalah pemasaran ubi kayu tersebut. Apalagi kelompok tani yang sudah menanam ubi kayu dari bantuan Distan Landak, pada bulan Juni ini akan melaksanakan panen. Kalau tidak cepat dipasarkan, jelas ubi kayu itu akan membusuk,” ujarnya. Dikatakannya, selain pemasaran ubi kayu, komoditi

Ditentukan Pusat sambungan dari halaman 17

Dalam pemenuhan administrasi untuk persyaratan mendapatkan TDK adalah masing-masing dari penanggung jawab oprasional sekolah. Oleh sebab itu TDK bukanlah wewenang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kapuas Hulu dalam penyalurannya. “TDK bukan wewenang kami untuk menyalurkannya. Dalam floating dana TDK, masing-masing guru membuat rekening sendiri, dari pusat yang menyalurkan,” papar Jumran saat ditemui disela acara pisah sambut Kapolres Kapuas Hulu, Kamis malam (13/6). Sedangkan kuota TDK Ka-

puas Hulu yang ditentukan pada tahun 2013 ini, baru 200an guru. Kuota ini diluar 600an guru yang telah mendapat TDK di tahun 2012. “Tahun lalu berjenjang, 200an guru dalam setiap kloternya, sehingga bisa mencapai 600an guru. Namun di tahun 2013 ini hanya 200an di awal-awal bulan, kemungkinan akan ditambah lagi oleh Kemendikbud apabila syaratsyarat mereka sudah sesuai, terutama syarat jam mengajar itu,” imbuh Jumran. Sedangkan untuk penjelasan penyaluran dana dari Bank BRI ke Bank Kalbar baru ke para guru. Hal tersebut adalah penyaluran dana Tunjangan Sertifikasi Guru (TSG).

27

Dalam penyaluran TSG tersebut, Disdikpora Kapuas Hulu memegang andil dalam penyaluran dana. “TSG tersebut terlebih dahulu kita petakan, sehingga yang setingkat sekolah atas seperti SMA/MA, kita serahkan ke Bank Kalbar. Agar tidak tumpang tindih dengan TSG yang di SMP, untuk menghindari penyaluran double pada satu nama,” kata Jumran. Ia menegaskan dalam menyalurkan tunjangan-tunjangan TSG, Disdikpora Kapuas Hulu mengupayakan sistem administrasi yang benar. Sebab hal ini bersinggungan dengan keuangan yang dapat memancing temuan. (w@Nk)

sambungan dari halaman 17

orang-orang yang tak bertanggungjawab yang ingin menguasai, termasuk perkebunan sawit,” kata Yusrin. Kata dia, selama ini, banyak pihak yang tergiur dengan tanah tersebut. “Kita sudah beri parit dan tidak pernah ditanam sawit secara keseluruhan. Sawit ditanam hanya empat jalur dari batas tanah. Hal itu kita

lakukan untuk menjaganya. Jangan sampai dicaplok oleh orang tak bertanggungjawab. Dari dulu, banyak yang ingin menguasainya,” kata Yusrin berulang-ulang. Bagaimana bila Pemkot Singkawang akan mengambil alih tanah yang dimanfaatkan tersebut untuk kepentingan pemerintah. “Yang jelas kita tidak pernah berpikir untuk menguasai dengan mengambil alih asset tersebut menjadi

hak milik. Bila pemkot akan menggunakannya tentu akan kita serahkan. Tentulah harus diperhitungkan berapa biaya yang kita keluarkan untuk kepentingan menjaga tanah tersebut,” kata Yusrin lagi. Informasi yang dihimpun, areal tersebut oleh mantan Lurah Sedau, M Idris akan dijadikan Islamic Center. Rencana itu pun sampai saat ini belum terealisasi. (zrf)

Ratusan Juta Dibawa Kabur sambungan dari halaman 17

Menurut pengakuan Bayu, anak korban kepada Pontianak post, dia bersama orang tuanya pergi ke Masjid Miftahul Yaqin yang tak jauh dari rumah. Usai shalat subuh, Mursid masuk kamar. Alhasil, dia melihat lemari sudah ter-

buka. Dia langsung mengecek laci. Ternyata, uang yang disimpan rapi sudah hilang. Dia memberitahukan hal tersebut ke anak-anaknya termasuk Bayu. Laci yang diangkut oleh maling disimpan di samping rumah, sedangkan uangnya dibawa kabur. “Kita sudah lapor ke polisi.

Polisi sudah mendatangi lokasi kejadian untuk mengecek,” kata Bayu. Bayu berharap polisi bisa mengidentifikasi pelaku. Anehnya, kata Bayu, emas peninggalan almarhumah ibunya tidak diambil pelaku yang berada didekat uang. (zrf)

Rus Akhirnya Minta Maaf sambungan dari halaman 17

kata Rus yang masih mengenakan pakaian seragam olahraga. Guru yang sejak tahun 1986 sudah mengabdi di sekolah SDN 04 tersebut menyatakan tidak akan melakukan hal-hal yang buruk lagi. Sementara itu, orang tua siswa menyambut baik langkah permohonan maaf oleh Rus. Sebelumnya, orang tua tersebut berkeinginan Rus dipindah ke sekolah lain. Namun, setelah dijelaskan oleh Ketua PGRI Kota Singkawang dan Pengawas TK/ SD Singkawang Barat, alhasil orang tua pun memaafkan. “Sebenarnya, Rus tidaklah pernah berbuat demikian. Saya kenal sejak dulu. Dia mungkin terganggu pikirannya. Maklum saja, istrinya harus dirawat karena mengalami kebutaan,” kata Yusuf. Yusuf mengakui, Bila ada biaya pengobatan untuk siswa, maka dia siap bertanggungjawab soal pengobatan. “Saya siap mengeluarkan uang untuk pengobatan bila ada siswa yang merasa sakit. Saya sebagai pengawas tentu

harus bertanggungjawab,” kata dia. Kata Yusuf, sekolah tersebut hanya memiliki satu orang guru olahraga. Setiap harinya, kata Yusuf, Rus harus memberikan mata pelajaran sesuai dengan keahliannya. “Kalau guru lain bergantian. Kalau dia (Rus) sendirian mengajar 300an siswa setiap minggu,” kata Yusuf. Bambang juga menyebutkan demikian. Namun, dia memberikan apresiasi kepada orang tua siswa dan para pihak yang mau duduk satu meja menyelesaikan masalah. “Semuanya harus diselesaikan dengan hati yang dingin,” kata Bambang yang juga salah satu tenaga pendidik tersebut. Sobitun mewakili Kapolsek Singkawang Utara mengungkapkan, awalnya dia memperoleh laporan dari Kapolpos Naram, Suprapto. Dia pun minta orang tua tersebut datang. “Saya beri jelaskan. Dan, saya juga bawa ke Dinas Pendidikan Kota Singkawang guna menyelesaikan masalah tersebut,” kata Sobitun. Mantan ajudan pribadi calon Wali Kota Singkawang, Awang

Ishak saat pilkada berlangsung ini mengungkapkan, Kapolri dan PGRI telah membuat nota kesepakatan. “Bila ada masalah antarguru dan siswa, diselesaikan terlebih dahulu secara internal,” kata dia. “Alhamdulillah, semuanya bisa diselesaikan dengan baik,” kata dia. Pengacara PGRI Kota Singkawang, Jamaan Elvis Elwis memberikan apresiasi kepada Polsek Singkawang Utara yang terlebih dahulu mengedepankan penyelesaikan secara musyawarah. “Hal ini harus diikuti oleh polsek-polsek atau polres di Singkawang bahkan di mana saja. Sebab, cara inilah yang lebih baik,” kata Jamaan yang biasa dipanggil Buyung ini. Ada dua pengacara yang hadir, selain Buyung juga dihadiri Heryadi. Sementara itu, kuasa dari orang tua siswa, Masyur juga mengakui, dengan dimusyawarahkan masalah tersebut, berarti tuntas persoalan tersebut. “Kita tidak boleh menyelesaikan masalah dengan emosional,” kata dia. (zrf)

PDAM Butuh Direktur Inovatif Sambungan dari halaman 28

pelayanan menjadi lebih buruk,” ungkap Wiwin. Menurut Wiwin, dalam memajukan PDAM turut dibutuhkan komitmen pemerintah daerah sebagai pemilik. Dukungan pemerintah mesti jelas supaya PDAM mampu berkembang. Bentuknya bisa dalam bentuk penyertaan modal. “Tapi penyertaan

modal harus mampu dikelola dengan baik oleh manajemen,” kata dia. Ia pun menyoroti penyertaan modal pada PDAM yang selama ini terus meningkat, namun seakan tanpa hasil. Terakhir, pada anggaran 2013 dikucurkan dana hampir Rp3 miliar, tetapi bantuan tersebut lebih besar untuk menutupi utang. “Kedepan kita harap PDAM

jangan sampai menimbulkan utang. Kalau belum dapat mencatatkan keuntungan, minimal impas,” ungkap dia. Ia pun meminta direktur terpilih bukan orang yang menjadikan PDAM sebagai tempat belajar. Apalagi, lanjut dia, dalam persyaratan administrasi, panitia mencantumkan sertikasi keahlian sebagai syarat kepada pelamar jabatan direktur PDAM. (stm)

Harus Lakukan 3 Hal Sambungan dari halaman 28

Dan juga masyarakat Indonesia yang semakin handal serta mampu mengatasi permasalahan yang ada,” ungkapnya. Selain itu, Erlina juga meminta para kader dan tim penggerak PKK untuk berperan aktif dalam mendukung programprogram pemerintah daerah. Melalui pelaksanaan sepuluh program pokok PKK sesuai

dengan situasi dan kebutuhan daerah. Berpartisipasi juga dalam upaua mendukung peningkatan kesejahteraan keluarga. Seperti melalui usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K-PKK, UPPKS), kegiatan Posyandu bagi balita maupun lansia, pelatihan ketrampilan bagi ibu rumah tangga, remaja putri dan anggota keluarga lainnya. Penyuluhan tentang KB, kesehatan reproduksi, tentang

bahaya penyalahgunaan narkoba dan penyuluhan tentang makanan beragam, bergisi dan berimbang serta pemanfaatan tanah pekarangan dalam mendukung ketahanan pangan keluarga. “Hal ini juga berarti agar PKK dapat berperan secara professional. Artinya melakukan tugas dan fungsi secara normative, cermat, tepat waktu dan dapat dipertanggungjawabkan,” pungkas Erlinawaty.(wank)

Bangun Daya Ungkit Sambungan dari halaman 28

Di samping masalah lingkungan, pembinaan untuk memperkaya kreativitas anyam-anyaman juga harus mendapat bianaan. “Kreativitas mereka seperti anyam manik bisa dijadikan cendra mata untuk pengunjung yang datang. Bantuan untuk

produksi, Dinas Pariwisata harus mengkordinir. Apabila ini dilaksanakn otomatis ekonomi mereka akan bertambah beriringan dengan bangkitnya kebudayaannya,” ungkapnya. Baraun menguraikan beberapa betang yang perlu diperhatikan, diantaranya betang yang berada di Desa Sungai Uluk

Palin, Desa Nanga Nyabau dan Desa Benua Tengah. “Betangbetang ini kerap dikunjungi turis, namun sumberdaya manusia masyarakat disana belum bisa mengkordinir dengan maksimal, karena masih kurang dibina. Untuk itu saya harapkan pemerintah tidak menutup mata untuk mereka,” tutup Baraun.(wank)

Bangun Koordinasi dalam Pengamanan ... Sambungan dari halaman 28

Danrem menambahkan pengamanan perbatasan Kalbar, TNI menempatkan prajurit di pos yang tersebar di seluruh garis lintas batas. Keberadaan pos di perbatasan akan senantias memantau situasi kemanan di perbatasan melalui patroli rutin yang digelar secara rutin. Sementara wilayah Kalbar yang berbatasan langsung dengan Malaysia ada di lima kabupaten. Yakni, Sambas, Bengkayang, Sanggau, Sintang, dan Kapuas Hulu. Border Entikong di Sanggau menjadi pintu lintas batas resmi yang kerap digunakan keluar masuk di kedua negara. Lintas batas Badau Kapuas Hulu, kini sudah menjadi pintu ekspor darat. Namun jalur tikus lebih ban-

yak, yang membutuhkan pengawasan, karena juga menjadi akses masyarakat ke Malaysia, begitu sebaliknya. Kendati demikian, lanjut Danrem, dalam waktu dekat belum direncanakan penambahan pos pengamanan perbatasan. Namun penambahan pos tersebut tidak menutup kemungkinan untuk dibangun. Maka peninjauan langsung ke wilayah perbatasan bakal dilakukan, guna melihat kondisi langsung. “Kalau memang dibutuhkan, maka kita akan ajukan ke komando atas untuk penambahan pos pengamanan perbatasan. Tapi sekarang masih belum ada rencana penambahan dari pos yang sudah berdiri ,” kata Danrem. Ia pun menyatakan akan melanjutkan program Danrem sebelumnya dalam penga-

manan perbatasan maupun teritorial Kalbar. Dan, TNI secara umum, kata dia, sangat membutuhkan dukungan masyarakat dalam pelaksanaan tugasnya. Kemarin Senin, merupakan kali pertama Danrem tiba di Makorem usai menerima tongkat komando dari Kolonel Binarko Sugihantyo melalui sertijab dengan dipimpin Pangdam XII/TPR Mayjen TNI Ridwan, di Makodam XII/TPR, beberapa waktu lalu. Sebelum tiba di Makorem, Danrem disambut Bupati Sintang Milton Crosby dan unsur Forkopinda serta pejabat utama Korem di Bandara Soesilo Sintang. Danrem kemudian diminta memotong sebilah bambu dan menginjak telur, sebagai ritual ucapan selamat datang.(stm)


PRO-KALBAR Pontianak Post

28 budaya

Bangun Daya Ungkit BETANG Sungai Uluk Palin yang terletak di Desa Sungai Uluk Palin, Kecamatan Putussibau Utara merupakan salah satu aset budaya yang dimiliki Kabupaten Kapuas Hulu. Guna menumbuhkan daya ungkit betang yang juga terangkum dalam cagar budaya ini, sangatlah membutuhkan perhatian khusus dari pemerintah. Hal ini diungkapkan oleh Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Kapuas Baraun Hulu, Baraun. Baraun memaparkan rumah betang yang sudah berusia delapan puluh tahun ini kini dalam kondisi yang kurang baik, oleh karena itu harus ada suatu pendanaan untuk pemeliharaan rumah betang tersebut. “Mereka membutuhkan bantuan, karena perlu disadari untuk mencari material betang itu sulit dan bukan sembarang kayu yang bisa digunakan. Hal ini perlu dukungan Pemda dan Pemprov agar Betang Sungai Uluk Palin tetap terjaga, disamping itu betang ini juga sudah masuk cagar buadaya. Apabila dilestarikan pasti akan lebih baik,” tegasnya. Politisi Partai Gerindra ini menilai perlu adanya pembianaan terhadap masyarakat betang, terutama masalah pembianaan lingkungan hidup agar menjaga kebersihan.

Rabu 19 Juni 2013

Tiga Tahun Tak RAT, Koperasi Terancam Dibekukan SINTANG--Salah satu indikator koperasi sehat adalah mampu melaksanakan Rapat Akhir Tahun (RAT) setiap tahun. Jika selama tiga tahun berturut-turut tidak melakukan RAT, besar kemungkinan koperasi tersebut bermasalah. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Sintang, Joni Sianturi, Selasa (18/6). Menurut Joni, keberadaan koperasi di Kabupaten Sintang tergolong banyak,

mulai dari koperasi perkebunan, simpan pinjam, sampai koperasi industri. “Dipastikan setiap perusahaan perkebunan memiliki koperasi yang dikelola masyarakat, karena hukumnya wajib. Belum lagi koperasi simpan pinjam seperti Credit Union (CU) yang hampir tersebar di setiap kecamatan serta desa. Dan ada pula koperasi yang bergerak di bidang industri,” ujarnya. Jumlah perusahaan perkebunan di Sintang saja, lanjut Joni, lebih dari 100, sementara CU sudah puluhan, sedan-

gkan koperasi yang bergerak di bidang industri merata di setiap kecamatan. “Koperasi ini wadah bagi masyarakat. Sangat positip untuk pengelolaan uang dan usaha,” kata Joni. Dari sekian banyak koperasi di atas, Joni tidak menampik ada sejumlah koperasi yang sudah bertahun-tahun tidak pernah melakukan RAT. Umumnya koperasi tersebut berdiri sejak zaman Orde Baru, seperti koperasi yang bergerak di bidang kehutanan. “Meski demikian kita tidak bisa berbuat ban-

PDAM Butuh Direktur Inovatif

Ke Halaman 27 kolom 5

wanita

Harus Lakukan 3 Hal KETUA Tim Penggerak PKK Kapuas Hulu, Ny Erlinawaty AM Nasir, mengingatkan para kader dan segenap tim penggerak PKK untuk melakukan 3 hal. “Pertama, tingkatkanlah terus upaya-upaya pemberdayaan keluarga. Karena dari keluargalah dapat ditempuh langkah-langkah preventif dalam pencegahan masalah sosial yang lebih luas,” kata Erlina. Hal kedua diungkapkan Erlina adalah Erlinawaty AM Nasir para kader dan tim penggerak PKK, diharapkan mengembangkan upayaupaya pemberdayaan keluarga. Yang memungkinkan setiap keluarga memiliki daya tahan dalam mencegah berbagai pengaruh dari luar yang tidak kondusif. Serta keluarga yang mampu melakukan pembangunan diri dan lingkunannya sesuai potensi yang dimiliki.“Gelorakan terus semangat kepeloporan gerak PKK dalam ikut mewujudkan kualitas sumber daya manusia. Ke Halaman 27 kolom 5

yak, karena ranah bubar atau tidaknya koperasi itu tergantung anggotanya. Kita hanya bersifat pembinaan saja,” ucapnya. Pembinaan yang dimaksudkan Joni ialah, memberikan ilmu manajemen berusaha serta ilmu akutansi agar mudah dalam membuat laporan. “Harapan kita semua koperasi dapat berjalan dengan baik. Jangan pernah melalaikan RAT, karena RAT merupakan bahan evaluasi untuk kemajuan koperasi di tahun-tahun berikutnya,” kata Joni.(stm)

SUTAMI/PONTIANAK POST

SAMBUT DANREM: Danrem 121/ABW Kolonel Inf Tiopan Aritonang didampingi Bupati Sintang Milton Crosby, menyalami pejabat utama Korem yang menyambut kedatangannya di Bandara Soesilo Sintang, kemarin.

Bangun Koordinasi dalam Pengamanan Perbatasan SINTANG--Danrem 121/ABW Kolonel Inf Tiopan Aritonang mengatakan, akan membangun koordinasi dengan pihak terkait dalam pengamanan perbatasan. Dukungan berbagai pihak dibutuhkan TNI dalam mengantisipasi perbatasan menjadi jalur tindak kejahatan serta menjaga keutuhan kedaulatan negara digaris lintas batas. “Hubungan dengan instansi lain akan terus ditingkatkan seperti dengan imigrasi dan bea cukai diperbatasan. Kerjasama akan terus dibangun supaya bisa menjadi satu

kesatuan dalam mengamankan wilayah perbatasan,” kata Danrem, kemarin petang (17/6) saat tiba di Makorem. Menurut Danrem, TNI khususnya Korem berkomitmen penuh menjaga kondusifitas daerah dengan bersatu bersama rakyat. Membantu pemerintah melaksanakan pembangunan guna terwujudnya stabilitas ekonomi. Karena itu, tambah dia, pengawasan wilayah perbatasan diperlukan guna menopang stabilitas ekonomi. Dimana jika sampai barang ilegal masuk, secara tidak

c

M

y

K

langsung dapat merusak stabilitas perekonomian. Guna mencegah kondisi demikian, lanjut dia, TNI membutuhkan dukungan masyarakat. Sebagai komandan baru, Danrem, dalam menjaga kewilayahan terirotial, mengunjungi daerah perbatasan bakal ditempuh. Langkah tersebut untuk mengetahui secara langsung kondisi lapangan. Selain dengan mengumpulkan informasi dari seluruh kesatuan di jajaran Korem. Ke Halaman 27 kolom 5

SINTANG--Proses seleksi direktur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sintang yang sedang dilangsungkan, dan kini sedang tahap masa pendaftaran, diharap mampu melahirkan direktur untuk memajukan PDAM. Kemajuan PDAM membutuhkan direktur yang mempunyai inovasi dalam mengelola perusahaan. “Kalau saya melihat direktur PDAM terpilih nanti harus mampu melakukan inovasi. Secara internal mampu memotivasi serta mengondisikan karyawan. Kemudian untuk eksternal, mampu menjual produk dengan kemasan tidak hanya mengalirkan air ke rumah konsumen,” kata Anggota Komisi II DPRD Sintang Wiwin Erlias, kemarin. Menurut Wiwin, misalkan, direktur PDAM kedepan mampu mengembangkan usaha untuk menjual air dalam bentuk kemasan. Pasalnya, potensi demikian memang ada. Hanya saja, selama ini belum pernah dikelola untuk menjadi usaha PDAM. Dia menambahkan, pelayanan kepada konsumen juga mesti ditingkatkan direktur terpilih. Lantaran masyarakat Sintang masih menggantungkan pemenuhan air kepada PDAM cukup tinggi. Jumlah sambungan ke rumah tangga juga dinilai masih bisa ditingkatkan, karena tidak sedikit masyarakat belum tersambung pelayanan PDAM. “Intinya direktur harus mampu membawa fungsi perusahaan yang diharapkan, air lancar disertai dengan mutu air yang baik. Jangan sampai dimasa kepemimpinan direktur terpilih, Ke Halaman 27 kolom 5


Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

SOCCER

29

Stadion: Estadio Castelo, Fortaleza-Wasit: Howard Webb (Inggris)

BRASIL

MEKSIKO

Revans dan Buka Jalan

Neymar

lalu di final Olimpiade 2012. Brasil yang belum pernah menerima kalungan medali emas Olimpiade, harus mengubur ambisinya setelah ditundukkan Meksiko 1-2 di partai final. Kekalahan itu mengobarkan spirit revans bagi Thiago Silva dkk yang akan bertemu Meksiko pada laga kedua grup A Piala Konfederasi dini hari nanti WIB (Siaran langsung TV One/ANTV mulai pukul 02.00 WIB). Kemenangan tak hanya menuntaskan dendam kekalahan di final Olimpiade Hasil Kemarin 2012. Lebih dari itu, Selecao bakal melenggang ke semifinal. Tahiti v Nigeria 1-6 Hanya saja, tak akan J. Tehau 54/Elderson 5, 80, N. Oduamandi 10, 26,76, mudah bagi Thiago J. Tehau 68 (o.g) Silva dkk menaklukkan Meksiko. Sebab, El Tri Klasemen Sementara juga butuh kemenanGrup A gan untuk menjaga pe1. Brasil 1 1 0 0 3-0 3 luang bertahan di Piala 2. Italia 1 1 0 0 2-1 3 Konfederasi. Karena 3. Meksiko 1 0 0 1 1-2 0 itu, Luiz Felipe Scolari 4. Jepang 1 0 0 1 0-3 0 selaku arsitek Selecaojulukan timnas Brasil Pukul 02.00WIB Grup B meminta pasukannya tetap waspada. “Mer1. Spanyol 1 1 0 0 2-1 3 eka (Meksiko, Red) sudah sering menyulitkan 2. Tahiti 0 0 0 0 0-0 0 kami beberapa tahun terakhir. Mereka harus 3. Nigeria 0 0 0 0 0-0 0 tetap kami waspadai,” ujar Scolari seperti yang 4. Uruguay 1 0 0 1 1-2 0 dikutip dari Sambafoot. Scolari kemungkinan tidak akan banyak Pencetak Gol mengubah starting eleven-nya. Formasi The 3 Gol : N. Oduamandi (Nigeria) Winning Team saat membekap Jepang tetap 2 Gol: Elderson (Nigeria) akan dia pertahankan. Dengan memainkan 1 Gol : Neymar, Paulinho, Jo (Brasil), Andrea Pirlo, pola 4-2-3-1, Neymar bakal kembali diMario Balotelli (Italia), Pedro, Roberto Soldado pasangkan di posisi winger bersama Oscar (Spanyol), Javier Hernandez/1-pen (Meksiko), Luis dan Hulk. Suarez (Uruguay), J. Tehau (Tahiti) Pernyataan senada diungkapkan bek sekaligus kapten Brasil, Thiago Silva. Pemain Gol Bunuh Diri Paris Saint-Germain (PSG) ini mengaku tak 1 Gol: J. Tehau (Tahiti) merasa trauma dengan kekalahan Brasil dari

Meksiko di final London 2012 lalu. “Saya yakin ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka sekarang juga dipenuhi pemain berpengalaman,” ungkap Thiago. Sementara itu, tugas berat diusung arsitek Manuel de la Torre. Jika gagal menang pada laga kedua ini, maka buyarlah ambisi Meksiko kembali ke era 1999 dulu saat mereka mengangkat trofi Piala Konfederasi di negerinya sendiri. Pertandingan terakhir menghadapi Jepang tidak akan berarti apa-apa bagi mereka. Pelatih: Luiz Felipe Scolari

Brasil (4-2-3-1) 12 Cesar Stadion: Sun Life, Miami Gardens, Florida

FORTALEZA -- Meksiko memang bukan termasuk kekuatan elite dalam peta sepak bola internasional. Namun, El Tri-julukan timnas Meksiko kerap menorehkan luka bagi publik sepak bola Brasil. Dalam beberapa even final kejuaraan akbar sepak bola, Brasil sering bertekuk lutut jika bertemu Meksiko. Yang paling menyakitkan tentu memori tahun

Javier Hernandez

6 Marcello

4 David Luiz

18 Paulinho 11 Oscar 11 Aquino

9 Fred

3 2 Thiago Silva Dani Alves

10 Neymar

19 Hulk

14 Hernandez

18 Guardado

10 Dos Santos

6 Torrado 22 Flores

17 Luiz Gustavo

17 Zavala

15 Moreno

2 Rodriguez

3 Salcido

12 Corona

Meksiko (4-2-3-1) Pelatih: Jose Manuel de la Torre

C

M

Y

K

Seperti dilansir AFP, Manuel de la Torre menyebut kekalahan atas Italia lalu sebagai bentuk kekalahan individu pemainnya.”Tapi, walaupun kemarin kalah, kami tetap bisa menunjukkan

permainan yang hebat,” klaimnya. “Sekarang yang kami perlukan hanya bersikap tenang. Kami siap menunjukkan apa yang terbaik dari tim ini,” jelas bek Meksiko, Franciso Rodriguez. (ren/bas)

Hindari Memori 2009 KEMENANGAN 2-1 atas Meksiko pada laga perdana grup A memang meringankan beban Italia di laga berikutnya. Tiga poin tambahan dari Jepang akan meloloskan tim berjuluk Gli Azzurri itu ke fase empat besar. Namun, Italia tidak mau jemawa. Mereka masih ingat pengalaman pada Piala Konfederasi sebelumnya di Afrika Selatan 2009. “Masih segar dalam ingatan kami apa yang terjadi di edisi sebelumnya,” kata gelandang Daniele De Rossi kepada Football Italia. Pada saat itu, Italia akan lolos ke semifinal jika bisa mengalahkan juara Afrika Mesir. Sebab pada pertandingan pertama, Gianluigi Buffon dkk mengalahkan Amerika Serikat (AS) 3-1. Namun, Italia di luar dugaan kalah 0-1 atas Mesir lewat gol Mohamed Homos pada menit ke-40. Dalam pada partai terakhir, Italia dibantai Brasil 0-3 via dua gol Lu”s

Fabiano dan sebuah gol bunuh diri Andrea Dossena. Italia akhirnya gagal melangkah ke semifinal karena hanya menempati posisi ketiga dengan nilai tiga. Meski memiliki nilai sama, AS berhak ke empat besar karena lebih agresif dalam mencetak gol. “Tiga poin melawan Jepang akan membuat kami melangkah ke semifinal. Namun, kami tidak boleh lengah dalam dua pertandingan sisa,” kata De Rossi. “Pada Piala Konfederasi sebelumnya, kami menang telak 3-1 pada laga pertama, dan tetap saja harus tersingkir dari fase grup,” tambah gelandang AS Roma tersebut. Oleh karena itu, De Rossi enggan mengulangi hasil yang sama. Apalagi sekarang kondisinya sudah sangat bagus dan bebas dari cedera apapun. “Terimakasih kepada staff medis yang membantu tubuh saya fit,” tambahnya. (nur/bas)


All sport

30

Pontianak Post

l

Rabu 19 Juni 2013

Tim Unggulan Tak Terbendung Sy Yandre Rebut Juara Umum Kejurda Motor Prix Seri I PONTIANAK—Pembalap MRT Sentral Yamaha Racing Team, Sy Yandre Alkadrie meraih juara umum di ajang Kejurda Motor Prix Seri I yang berlangsung di Sirkuit Baning Sintang, Minggu kemarin. Pelajar SMA 7 Pontianak ini berhasil memborong juara di lima kelas sekaligus. Yakni, juara pertama di MP 4, juara kedua MP 3, juara kedua MP 6, juara kedua MP 7 dan juara ketiga di MP 5. “Alhamdulil-

+

lah, walaupun dengan persiapan yang kurang matang saya bisa naik podium di lima kelas. Ini hasil yang sangat luar biasa,” ungkap Sy Yandre ditemui di kota Pontianak kemarin. Yandre mengatakan, keberhasilannya tersebut tentunya bukan hanya karena dirinya sendiri. Orang tuanya Sy Samsul Alkadrie menjadi orang dibalik keberhasilannya itu. Sang ayah sebagai manager sangat mendukung setiap penampilannya di pentas road race Kalbar hingga ke tingkat nasional. Dia secara khusus juga mengu-

JUARA: Sy Yandre didampingi sang manager Sy Samsul berhasil merebut piala juara umum yang diserahkan langsung oleh Kapolres Sintang AKBP Veris Septiansyah.

capkan terima kasih kepada Sentral Yamaha dan tim lamanya Machmud Racing Team (MRT) yang selama ini juga selalu mensupport keikutsertannya. “Kepada Pak Hendro Yamaha dan Ami Mahmud saya mengucapkan terima kasih. Insya Allah saya akan berjuang untuk menjadi pembalap yang berprestasi dan bisa mengharumkan nama daerah ini,” ungkap dia. Namun, kata Yandre, dibalik keberhasilannya tersebut ada sebuah pesan singkat yang ingin ia sampaikan kepada pengurus IMI Kalbar dan Kota Pontianak saat ini. Dia berharap IMI segera membenahi sirkuit road race di Stadion SSA, yang saat ini kondisinya sangat memprihatinkan. “Terus terang, saat saya mengikuti kejurda di Sintang, saya tidak ada latihan di Pontianak. Bagaimana bisa latihan, jika sirkuitnya seperti itu. Saya dan temanteman pembalap di Pontianak berharap, agar sirkuit di SSA segera dibenahi. Jika tetap seperti itu, bisa-bisa balapan di Pontianak mati dan tenggelam,” harapan Sy Yandre dan tentunya para pembalap road race kota Pontianak. (bdi)

+ BUDIANTO/PONTIANAK POST

LAGA : Salah satu laga yang digelar dalam Turnamen AJS KONI Lifumar Cup VIII di GOR Pangsuma Pontianak.

Sintang, Kapuas Hulu dan Ketapang Satu Pool PONTIANAK--Laga futsal alot dan menarik tersaji dalam Turnamen AJS-KONI Lifumar Cup VIII Selasa kemarin di GOR Pangsuma Pontianak. Tim-tim unggulan tak terbendung, baik di kategori umum, pelajar SLTA, SLTP, dan Internasional Fans Club. Tim juara bertahan Pelindo II menang telak atas Levis Kenzo 7-1, Safani unggula atas POP 2-1 dan Untan tak terbendung dengan membungkam perlawanan Dispenda

+

B 4-1, Arsekon menang atas Dispenda A 2-0. Di kategori SLTP, SMP 14 berhasil mengatasi perlawanan SMP Mandiri dengan skor 5-2. Begitupula dengan SMP 11 yang juga meraih skor 5-2 saat menghadapi SMP 19 Ptk. SMP 10 takluk dari SMP 1 Sungai Raya dengan skor 1-4. Kemudian SMP 1 Pontianak juga menderita kekalahan telak 2-8 dari SMP 16 Pontianak. SMP Immanuel juga menang atas MTSN 1 Pontianak dengan skor tipis 4-3. Sebaliknya MTSN 2 memukul SMP SSA dengan skor meyakinkan 7-0. Sementara itu, di kategori Fans Club, dua tim tangguh yakni Barcelona dan AC Milan bermain imbang 3-3.

Ketua Panitia Pelaksana Frendi Rahman mengungkapkan, Kamis, 20 Juni laga di kategori antar pengcab kabupaten kota, baru akan dilaksanakan. 10 tim siap bersaing untuk memperebutkan Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie. “Laga di kategori ini dipastikan akan berlangsung seru dan menarik sebab, seluruh tim mengusung nama daerah. Gengsi daerah dipertaruhkan disini,” ungkap Dedi Juzari dari BFD Kalbar. Pool A untuk kategori pengcab ditempati tim Sambas, Kota Pontianak, Melawi, Bengkayang dan Sekadau. Sementara pool B ditempati tim Sintang, Kapuas Hulu, Kabupaten

Pontianak, Landak dan Ketapang. “Kita sayangkan hanya 10 tim yang tampil dalam even yang memperebutkan Piala Bergilir Ketua KONI ini. Padahal ajang ini sebagai barometer menuju Porprov XI tahun depan. Bahkan Kabupaten Kubu Raya yang berdekatan dengan Kota Pontianak juga tidak ikutserta,” ungkap Dedi Juzari. Kendati demikian hadirnya 10 tim yang akan bertarung dalam kancah AJS-KONI Futsal ini tentu sangat menarik. Sebab, even sekelas antar pengcab ini sangat jarang dilaksanakan. “Mudah-mudahan ini menjadi agenda tetap dari AJS, KONI dan tentunya BFD Kalbar,” harapnya. (bdi)

+

cmyk

C

m

y

k


Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

football lovers

Rekomendasi dari Galliani HAT-TRICK striker Nigeria Nnamdi Oduamadi ke gawang Tahiti ketika menang 6-1, kemarin dini hari WIB, membuatnya mendapat perhatian dari klubnya, AC Milan. Kebetulan, sang wakil presiden Milan Adriano Galliani menyaksikan laga itu. Ya, Galliani yang sedang berada di Brasil untuk menegosiasikan transfer Robinho ke Santos, menyempatkan diri menyaksikan pertandingan Nigeria versus Tahiti. Tampaknya, Galliani cukup puas dengan performa pemain yang dipinjamkan ke Varese itu. Bahkan, Galliani berani merekomendasikan kepada allenatore Milan Massimiliano Allegri agar memasukkan Oduamadi dalam skuad utama pada latihan pramusim. “Saya suka dengan kerja kerasnya dan apa yang dilakukan di lapangan,” kata Galliani, seperti dikutip Sambafoot. Tentu, Oduamadi harus bersaing keras dengan striker Milan lainnya seperti Stephan El Shaarawy, Mario Balotelli, Giampaolo Pazzini, M”Baye Niang, dan Bojan Krkic. Juga Robinho apabila transfernya ke Santos tidak terrealisasi. Apalagi pada pramusim kembali kurang memuaskan, maka Oduamadi berpotensi dipinjamkan ke klub lain seperti yang terjadi dalam beberapa musim terakhir. Musim lalu dia dipinjamkan ke Varese, sedangkan pada 2011-2012 dia dipinjamkan ke Torino. Oduamadi juga puas dengan performanya. “Saya ingin menyatakan

terima kasih kepada semuanya. Kami membuat Nigeria dan Afrika bangga,” tulis Oduamadi di akun Twitter miliknya. Memang, tiga gol itu membuatnya menjadi pemain Afrika pertama yang mencetak hat-trick pada Piala Konfederasi. Dia juga menjadi pemain Nigeria pertama yang mencetak hat-trick di pertandingan internasional FIFA. Biar begitu, Oduamadi menolak berpuas diri. “Ini belum hal terbaik yang bisa kami lakukan. Nigeria masih punya dua pertandingan lagi di grup dan kami akan melakukannya dengan baik. Saya juga ingin terus mengembangkan diri,” jelasnya. Oduamadi merupakan jebolan akademi Milan. Namun, dia memulai karir profesionalnya bersama Genoa pada 2010-2011. Semusim kemudian, Rossoneri, julukan Milan, kembali menariknya dan membayar kepemilikan penuh. (ham)

31

Diduga Curangi Pajak, Messi Terancam Enam Tahun Penjara BARCELONA - Soal kekayaan, bintang Barcelona Lionel Messi sudah mempunyai segalanya. Forbes menempatkan dia di sepuluh besar atlet dunia dengan pendapatan tahun ini sebesar USD 41,3 juta atau setara Rp 409 miliar. Versi Goal menempatkan dia di posisi kedua pesepakbola terkaya tepat di bawah David Beckham dengan jumlah total kekayaan GBP 115,5 juta atau sekitar Rp 1,7 trilun. Namun, kekayaan selangit itu bukan berarti tanpa masalah. Pemain berjuluk Si Kutu itu ternyata menjadi incaran otoritas pajak wilayah Barcelona. Dia dituding membuat laporan pendapatan palsu demi menghindari pajak. Diduga dia melakukannya pada laporan pajak 2007, 2008, dan 2009. Kasus itu benar-benar serius. Bahkan, jika pada tiga tahun itu terbukti benar, maka kasus yang sama juga akan diungkap pada laporan pendapatan Messi pada 2010, 2011, dan 2012. Hal itu terutama pada laporan pendapatan Messi dari menjadi bintang iklan. Di Eropa, kasus pajak merupakan kasus yang sangat serius. Bahkan, petugas pajak menyebut kasus Messi sebagai fraud alias kecurangan yang levelnya setara dengan kasus korupsi. Kasus tersebut dilaporkan di pengadilan Gava, tempat tinggal Messi

C

m

y

k

di dekat teluk Mediteranian. Jaksa menuding Messi dan ayahnya, Jorge Messi, menyimpan duitnya di luar negeri agar terbebas dari beban pajak. Gugatan tersebut harus diterima hakim terlebih dahulu. Jika sudah diterima, sidang bisa digelar. Apabila dinyatakan bersalah, Messi dan ayahnya bisa mendekam di penjara selama 2-6 tahun. Namun, situs Football Espana mengungkapkan bahwa Messi masih bisa diampuni. Itu jika pengadilan memutuskan bahwa mereka hanya wajib membayar pajak tambahan sebesar EUR 4,1 juta. Namun, Messi dibela Joan Laporta, presiden Barcelona saat kasus itu terjadi. Dia yakin bahwa Messi tidak bersalah. “Mereka tidak tahu apa-apa. Bisa saja ada pihak ketiga yang bertanggung jawab. Aku tahu mereka dan mereka selalu ingin bertindak di koridor hukum. Begitulah mereka bersikap. Setidaknya selama saya menjadi presiden dulu,” katanya. Hal senada diungkapkan presiden Barcelona saat ini Sandro Rosell. “Saya sudah berbincang dengan keluarganya. Mereka tetap tenang dan kami akan support semaksimal mungkin. Kami yakin mereka tidak bersalah,” kata Rosell seperti dikutip dari AP. (aga)

Lionel Messi


BRUCE WILLIS “I just have more fun when I get to try new things - and the action film genre has kind of painted itself into a corner, copied itself so many times and it has basically run out of bad buys.”

32

Pontianak Post ● Rabu 19 Juni 2013

- Aktor -

Jatuh Cinta

Angklung PADA

ANGKLUNG DI HATI: Bayu menjadi instruktur angklung dalam suatu even. Kecintaannya terhadap angklung membuatnya berdedikasi untuk mencetak pemain-pemain angklung baru.

YANG namanya cinta ya, selalu bisa buat orang mabuk kepayang dan ngelakuin apa aja buat hal yang dicintainya. Tapi yang dilakukan Bayu Prakoso ini ngebuktiin, ternyata cinta itu nggak hanya kepada sesama manusia tapi juga bisa kepada sebuah benda, alat musik angklung. Sesakral apa angklung baginya? Here it is, all facts ‘bout Bayu.

STAR'S PROFILE: Nama: BAYU PRAKOSO TTL: Pontianak, 12 Agustus 1993 Kuliah : Universitas Tanjungpura Pontianak Orang Tua : Ir. H. Yoyok Soesetyo, MT & Nuryulida Boesri Hobi : Jalan-jalan Motto : Create my own wings! Cita-cita : Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Republik Indonesia

ACHIEVEMENTS: • Juara 1 Lomba Menulis tentang Pendidikan di Kalimantan Barat 2010 • Juara 6 Philosophy Essay Competition, Univeristas Gadjah Mada Jogyakarta 2010 • Peserta Lawatan Sejarah Nasional ke-VIII di Banjarmasin, Kalimantan Selatan 2010 • Juara 3 Lomba Menulis Nasional, Hubungan Diplomasi Republik Indonesia dan Negara Kerajaan Maroko 2011 • Juara 2 Lomba Karya Ilmiah Rekonstruksi Sejarah, tingkat Kota Pontianak 2012 • Duta 6 Lingkungan Hidup Kota Pontianak 2013

Like fanpage Xpresi : Xpresi Pontianak Post Follow Xpresi : @XpresiPtkPost

Sibuk apa sekarang?

BY: LARAS ARIANTI

▼ Bayu itu simpel, easy going dan sederhana. Nggak macemmacem orangnya. ▼ Gampang adaptasi sama orang. Baru kenal aja mungkin kamu langsung tahu kalo Bayu orang yang ‘rame’. ▼ Angklung termasuk alat musik yang ribet karena banyak komponennya. Tapi hal ini nggak pernah menyurutkan niatnya membawa angklung kemana-mana. ▼ Bisa diliat, kalo angklung milik bayu itu muluuusss banget. Ia bakalan marah besar kalo terjadi apa-apa sama si Angklung. Kayak pacar sendiri aja ya. ▼ Bayu orang yang aware banget sama lingkungan sekitar!

in Fact:

Sekarang a aktif dalam melatih angklung dan kegiatan kampanye lingkungan bersama teman-teman Duta Lingkungan Hidup Kota Pontianak 2013.

Maestro Seni Bersemangat Nasionalisme

Angklung adalah alat musik pertama yang dikuasai Bayu, tapi ibarat first love nih, dia nggak pernah berpaling, tetep jatuh cinta sejak pertama kali belajar angklung. Menurutnya angklung adalah alat musik yang bisa dimainkan oleh semua orang dan banyak banget manfaat yang bisa didapatkan dari bermain angklung. Angklung yang biasa dimainkan secara massal bisa mengajarkan kekompakan dan kerja sama. I a m e n g a n g g a p, a n g k l u n g merupakan alat musik yang harus dilestarikan. Bukan hanya angklung juga sih, tapi semua musik tradisi mengajarkan kita untuk selalu ingat akan nilai luhur bangsa yang terkandung di dalamnya. Ada banyak cara yang dilakukan Bayu untuk membudayakan angklung ini, diantaranya melalui lomba karya ilmiah, promosi langsung Angklung Ekstrakulikuler Pontianak ke sekolah-sekolah di Kota Pontianak, tampil langsung seperti sosialisasi di jalan serta media social seperti facebook. Karena udah punya rasa suka yang mendalam, udah pasti obsesi juga bakal muncul. Cowok yang suka pake pin berbentuk angklung ini juga punya harapan tertentu nih untuk masa depan angklung di Pontianak, diantaranya mengembangkan pendidikan angklung, punya Rumah Komunitas

Hal yang paling membanggakan yang pernah kamu raih hingga saat ini?

Kiprahnya sebagai seniman banyak dikenal lewat aksi koreografernya dengan GSP Production. Lewat karya seninya, putra proklamator kemerdekaan RI ini ingin mengobarkan semangat nasionalisme dan cinta Tanah Air kepada generasi muda. Di balik sosoknya yang lembut, ia juga dikenal idealis. Sejak kecil, Guruh Soekarno Putra sudah tertarik dengan dunia seni. Saat berusia lima tahun, anak bungsu pasangan Ir Soekarno dan Fatmawati ini sudah belajar menari Jawa, Sunda, Bali dan mementaskan tariannya di atas panggung. Ia juga membentuk band bocah dan bermain piano. Saat beranjak remaja, Guruh membentuk band The Beat - G pada tahun 1965. Guruh kemudian merilis album perdananya pada tahun 1975 dengan musik yang berirama paduan gamelan Bali bersama para musisi terkenal lainnya seperti Keenan Nasution, Abadi Soesman dan Chrisye. Semangatnya dalam menciptakan sebuah karya terus meningkat dan Guruh mulai melebarkan sayapnya ke seni tari dengan mendirikan Swara Mahardhika pada tahun 1977. Namun Guruh memutuskan untuk menghentikan seluruh kegiatan sanggar tarinya tersebut menjadi sebuah yayasan kesenian pada tahun

Menjadi juara 3 lomba menulis Nasional-Internasional, Hubungan Diplomasi Negara Republik Indonesia dan Negara Kerajaan Maroko, dimana aku juga membahas tentang diplomasi angklung sebagai alat musik perdamaian dunia negara-negara se-Asia Afrika dalam KAA (Konferensi Asia Afrika, 18-24 April 1955) hingga dampaknya dalam perkembangan demokrasi dan kemerdekaan di masa modern saat ini.

1987. Pada tahun 1989 saat krisis ekonomi menghantam Indonesia, laki-laki yang jago melukis ini membentuk sebuah badan usaha yang bergerak di bidang penyelenggara acara (event organizer). bisnis keseniannya itu diberi nama PT. Kinarya GSP. Namun banyak orang salah mengartikan GSP yang dianggap sebagai singkatan dari nama Guruh. GSP merupakan kepanjangan dari Gencar Semarak Perkasa yang kemudian dibubuhkan kata Kinarya di depannya sebagai ganti dari istilah production house. Bukan tanpa alasan jika Guruh menggunakan istilah tersebut. Ia ingin menunjukkan rasa nasionalismenya terhadap bangsa lewat istilah dalam Bahasa Indonesia dan bukan istilah asing. Pekerjaan mengorganisir penari dalam jumlah massal dan ditampilkan dengan paduan musik menjadi keahlian Guruh yang patut dibanggakan. Bicara mengenai semangat nasionalisme, pria kelahiran Jakarta 13 Januari 1953 ini gencar dalam mengobarkan semangat cinta bangsa dan negara kepada generasi muda. Ia mengkritik keras soal pelajaran sejarah yang diajarkan di sekolah-sekolah yang masih banyak dibelokkan sehingga siswa tidak memperoleh sejarah yang baik, benar dan utuh. (*/bbsb)

C

M

Y

Soal angklung yang jadi passion hidupmu, apa sih arti angklung buat hidup kamu?

Angklung Pontianak dimana tersedia angklung yang banyak dan lengkap, munculnya pemain angklung yang baik dan pelatih-pelatih angklung baru. “Manjadda…wajjada… Believing and make it happens. Angklung Komunitas Pontianak bisa menjadi komunitas yang besar, banyak orang yang kompak dan saling kerjasama dalam kebaikan, dan tetap selamatkan lingkungan hidup di bumi, tempat kita berpijak saat ini!,” katanya. Well, sebenernya Bayu ini termasuk anak yang aktif banget organisasi, sering mengikuti kegiatan sosial dan kompetisi-kompetisi yang menarik untuknya. Diantara kegiatannya yang seabrek, organisasi yang pernah digelutinya adalah Palang Merah Remaja (PMR), Karya Ilmiah Remaja (KIR), dan Komunitas Angklung. Menurutnya, dalam berorganisasi ia bisa mengenal banyak orang, menjadi pribadi yang lebih peka terhadap kejadian sosial yang ada di sekeliling hingga dapat memahami lingkungan sekitar dan menjadi agen perbaikan sosial yang up-date. Awesome! Ini nih ciri-ciri teladan bagi generasi penerus bangsa Indonesia. Kepribadian Bayu yang Indonesia banget (suka bersosialisasi dan cinta kebudayaan) membuatnya disukai banyak orang karena gampang banget bergaul dan nularin energi positif #tsah. Good luck ya Bayu untuk impian-impian kamu! **

Angklung itu…sebagian dari hidup aku. Angklung itu perjuangan yang nggak boleh berhenti. Seperti nada-nada angklung yang harus terus dibunyikan untuk mencapai melodi yang ritmis dalam banyak lagu baik yang susah maupun mudah. Banyak hal yang bisa kita gali dari angklung.

Serbuan si Imut dari Monsters University BULAN ini para penggemar f i l m b l o c kb u st e r s e d a n g dimanjakanHotToys.Bagaimana tidak, Hot Toys membuatkan miniatur untuk seri mainan film animasi Monsters University yang tayang pada 21 Juni dibuat atas lisensi Disney Pixar. Hot Toys merilis enam monster di film prequel Monster Inc tersebut. Film produksi Pixar itu memang mengisahkan perjalanan Mike, Sulley, dan kawankawan lain. Namun, mainan yang diproduksi Hot Toys menampilkan monster tersebut lebih imut dari pada di film. Ya, Hot Toys merilis seri cosbaby tokoh-tokoh Monsters University. Mereka adalah Mike, Sulley, Squishy, Art, Terry & Terri, dan Don. Monster kecil itu memiliki tinggi 7 cm dengan desain menggemaskan. Mainan tersebut tidak memiliki artikulasi, hanya punya snap kits di persendian. Mike yang di film

K

tersebut menjadi tokoh utama dibentuk sangat ceria dan bersemangat. Sulley menjadi cosbaby yang paling berbeda daripada wujud aslinya. Meski berbulu, Sulley diproduksi dengan permukaan yang licinlicin saja. Hanya ada permainan warna untuk mem perlihatkan semburan ungu pada bulu biru Sulley. Dengan tampilan seperti itu, Sulley sama sekali tidak tampak sebagai the most scared monster. Lekukan untuk mendetail bentuk mainan baru terlihat di tokoh Don, Squishi, dan Art. Si monster dua kaki, Art, dibentuk dengan detail lekukan untuk menunjukkan bahwa dia punya bulu lebat yang acakacakan. Yang tak kalah istimewa adalah Terry & Terry, si kembar dempet. Monster satu ini juga memakai sweter yang diberi tekstur. Koleksi karakter tersebut diluncurkan pada Agustus 2013. Untuk membawa enam monster itu pulang, kamu harus merogoh kantong USD 69,99 atau sekitar Rp 681 ribu. Jika kamu cuma ingin salah satunya, satu karakter dibanderol Rp 108 ribu. (*/det)


Tahukah

Anda?

Pontianak Post Rabu 19 Juni 2013

Ketika

Anak Hamil

33

F A M I L I A

Hindari Kalimat Negasi SEBETULNYA bukan hanya orangtua saja yang dituntut untuk mencegah hal yang tidak diinginkan ini terjadi. Orang-orang dewasa di sekitar anak-anak ini seperti para guru mereka, saudara-saudara mereka, dan orang-orang lainnya juga memiliki peranan penting dalam mencegah dan mengingatkan akan resiko yang terjadi. ”Yang utama dan harus dilakukan adalah mendengarkan keluhan mereka dan menjawab pertanyaanpertanyaan yang mereka lontarkan sesuai kapasitas usianya. Khususnya dalam masalah-masalah reproduksi dan resiko-resikonya,” beritahu Psikolog Armijn. Memang terasa kurang mengenakkan ketika para orang dewasa harus menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar masalah alat-alat reproduksi kepada anak-anak namun menurut Psikolog Armijn, hal ini harus dilakukan karena anak berhak tahu. ”Ingat, harus dengan mengggunakan kata-kata atau bahasa yang edukatif. Tanpa menutup-nutupi informasi, kenalkan saja alat reproduksi beserta bagianbagiannya dengan istilah

Tak

Diinginkan Buah hati terlibat masalah sudah tentu membuat cemas hati para orangtua. Rasanya tidak ada satupun yang menginginkan hal tersebut terjadi, terlebih ketika masalah yang terjadi adalah masalah serius seperti kehamilan yang tidak diinginkan. Rasa malu, kecewa, kesal, dan marah pastinya berkecamuk dalam hati para orangtua. Ibarat pepatah nasi telah menjadi bubur, segala rasa tersebut rasanya tidak patut dijadikan bulan-bulanan kepada anak yang bersalah. Lantas, bagaimanakah seharusnya para orangtua bersikap? Oleh: Deliana

yang telah dibakukan dalam ilmu pengetahuan. Kalau mengenalkan alat reproduksi pria, sebut saja penis, dan alat reproduksi wanita sebut saja vagina,” tuturnya. Selaku orang dewasa yang berada di lingkungan sang anak, hindari membuat istilah baru yang mengacu pada simbol-simbol tertentu untuk mendeskripsikan alat-alat reproduksi itu agar anak-anak tidak merasa hal ini porno atau tabu untuk diungkapkan ketika mereka mengalami masalah. Selain menjelaskan kepada anak-anak pengetahuan seputar alat-alat reproduksi, komunikasi juga perlu dijalin secara dua arah antara orangtua dan anak. ”Tidak sekadar mengajarkan, namun juga berbagi dengan anak, bercerita tentang pengalaman. Jadi anak pun merasa nyaman. Kalau dengan teknik pengajaran yang kesannya mendoktrin, anak akan merasa tertekan dan enggan untuk bertanya,” ujarnya. Hal lainnya yang juga perlu diperhatikan menurut Psikolog Armijn adalah menghindari kalimat-kalimat negasi dalam menasihati anak seperti ”Tidak boleh”,

”Jangan”, ”Jelek”, ”Buruk”, dan lain-lain. Kata-kata seperti itulah yang justru membuat mereka nekat memberontak dan semakin ingin melanggar. Apalagi untuk gaya hidup remaja yang rentan mengarah ke pergaulan bebas. Semakin dilarang, mereka bisa menjadi semakin penasaran. ”Kalau Anda ingin melarangnya pacaran karena masih terlalu muda untuk hal semacam itu dan mencegah hal-hal lain yang tidak diharapkan, Anda bisa mengatakan ’mau pacaran ya terserah sih, tapi yang namanya anak sholeh itu tidak mengenal pacaran lho..’ Kurang lebih seperti itu lah. Anda harus pandai memilih kalimat yang mudah mereka terima dan justru bisa mendorong mereka untuk berbuat dan berfikir lebih baik,” beritahunya. Jika perlu, tambah pemahaman agamanya dan pertebal imannya dengan kegiatan-kegiatan agama atau kegiatan positif lain. Awasi anak-anak dengan cara yang membuat mereka tidak merasa terganggu. ”Ya, sebenarnya inti dari itu semua adalah pererat hubungan antara orangtua dan anak. Komunikasi dan peduli,” timpalnya. (del)

Lindungi Hak-hak Anak

D

EWASA ini, kasus seks itu tabu. Padahal, seharusnya kehamilan pada pengetahuan ini telah diberikan anak-anak remaja sejak awal agar anak-anak belajar menjadi hal yang mengerti mengenai pemisahan sering dijumpai. antara laki-laki dan perempuan, Bukan saja ter- juga identifikasi organ-organ seksulontar dari bibir alnya,” urai psikolog Central Remaja ke bibir, kasus seperti ini pun telah Khatulistiwa Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia banyak dipaparkan di (PKBI) Kalbar ini. media massa dan elekLebih lanjut ia metronik. Fenomena ini ma p a rk a n , re maja memang merisaukan, dengan alat-alat rekarena remaja sehaproduksi yang telah rusnya menjadi genematang namun tidak rasi penerus sebuah mendapatkan inforbangsa yang bermarmasi yang cukup bisa tabat, bukanlah memberpotensi melakubuat masalah serius kan tindakan-tindakan yang mencoreng nama yang tidak dipikirkan baik keluarganya. Armijn Chandra re s i k o n y a, s e p e r t i Psikolog Ar mijn S. Besman, S.Psi, melakukan seks bebas. Chandra S. Besman Psikolog ”Masa-masa remaja mengungkapkan, maraknya kasus kehamilan tidak adalah masa-masa yang labil dan diinginkan terjadi pada anak-anak masih mencari-cari jati diri. Seremaja disebabkan kurangnya kali mereka melakukan tindakan pengetahuan tentang fungsi-fungsi yang dianggap baru, apalagi meorgan reproduksi beserta resiko- nyenangkan, mereka akan lanjut resikonya. ”Masih banyak orang tanpa berpikir panjang. Akibatnya, dewasa yang menganggap bahwa bisa menjadi gaya hidup, seperti jika mereka menjelaskan mengenai pergaulan bebas yang marak dip-

SARAN-saran diatas digunakan untuk mencegah. Lantas bagaimana jika kehamilan yang tidak diinginkan itu telah terjadi dan menimpa sang buah hati? ”Jangan marahi anak. Ketahuilah bahwa dia juga tertekan. Sudah pasti jika keadaannya seperti itu, ada rasa sesal yang muncul pada diri sang anak,” ungkapnya. Dari luar, anak yang mengalami kehamilan tidak diinginkan biasanya memang terlihat biasa saja dan sangat tegar. Namun sebenarnya jiwa mereka sangat rapuh. Te r k a d a n g mereka memendam kekesalan terhadap d i r i m e re k a sendiri dan menutupi rasa malu. Hal ini memerlukan p e n g aw a s a n dan penyembuhan. ”Jika

erbincangkan,” ujarnya. Menurut kacamatanya, kasus ini sebenarnya bukan salah anakanak. Melainkan kesalahan para orang-orang dewasa yang berada di sekitar lingkungan anak. ”Mengapa saya katakan demikian? Anak-anak cenderung memiliki rasa penasaran dan selalu mau tahu. Apalagi remaja, mereka selalu ingin cobacoba. Bahkan hanya dengan melihat pun, tanpa diajari dengan kata-kata, perilaku orang dewasa sudah bisa mereka jadikan bahan untuk ditiru. Ketika mereka melihat orang dewasa bertindak seperti itu tidak masalah maka mereka pun akan merasa tidak masalah, karena itu hal biasa,” ungkapnya. Ditambah lagi dengan bertebarannya informasi seiring perkembangan teknologi yang kian canggih, rasanya semakin sulit mengawasi anak-anak remaja ini ketika mereka tertarik membuka-buka situs porno, menemukan hal yang mereka tidak ketahui sebelumnya, lalu mereka coba. ”Kecanggihan teknologi ini juga bisa menjadi pemicu. Apalagi tanpa pengawasan orangtuanya. Hati-hati lah,” timpalnya.**

C

m

y

k

Anda mengalami kesulitan, saat ini juga sudah banyak lembaga konsultasi dan lembaga perlindungan anak yang siap diajak menangani permasalahan yang dihadapi,” imbuh Psikolog Armijn. Lingkungan, teman atau orang-orang di sekitar anak, memang sangat besar memberikan pengaruh. Namun

jangan pernah menyalahkan orang lain karena hanya akan memperlambat proses penyembuhan jiwa anak. Apalagi jika Anda terus menerus mengungkit-ungkitnya. Jiwa anak tidak akan bisa sembuh, jika dia terus menerus hidup dalam bayang-bayang masa lalu. ”Peran Anda sebagai orangtua adalah menyemangati hidupnya dan menjaga hak-haknya agar tetap diberikan, contohnya seperti hak untuk memperoleh pendidikan. Jangan biarkan hak-hak mereka ini terlantar hanya karena masalah tersebut, dikeluarkan dari sekolah, atau mengalami hal lain yang semakin membuatnya down dan terancam. Ia memang pernah melakukan kesalahan, tapi bukan berarti juga kehilangan masa depannya bukan?” tutupnya.(del)


34

Pontianak Post

l

Rabu 19 Juni 2013

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k


SOCCER

36 La Furia Roja Harus Lebih Tega RECIFE - Tahiti harus hati-hati. Setelah dihajar Nigeria 1-6 pada laga pertama grup B Piala Konfederasi 2013 kemarin dini hari, berikutnya mereka akan menghadapi Spanyol Jumat dini hari (21/6). Apalagi, Spanyol ingin segera memastikan tiket ke semifinal. Setelah hanya menang 2-1 atas Uruguay pada pertandingan pertama (16/6), pelatih Spanyol Vicente Del Bosque menyatakan ketidakpuasannya. Menurutnya, harusnya para pemain Spanyol bisa bermain lebih kejam dan mencetak lebih banyak gol. “Kami mendominasi sepanjang waktu. Masalahnya, kami selalu kesulitan ketika berada di depan gawang. Pada akhirnya kami harus puas dengan kemenangan itu,” jelas Del Bosque, seperti dikutip Reuters. Yang lebih membuat mantan pelatih Real Madrid itu kurang puas dengan mereka telah unggul 2-0 sejak babak pertama, tetapi lengah di akhir laga. Mereka kebobolan pada menit ke-88 melalui gol Luis Suarez. “Kami harusnya bisa mencetak lebih banyak gol dan ketika kami kelelahan bisa tetap menjaga kemenangan 2-0. Ternyata, para pemain melamban dan kami kesulitan di akhir pertandingan,” jelas Del Bosque. Selama melawan Uruguay, Spanyol mencatat 78 persen penguasaan bola. Pedro Rodriguez dan Roberto Soldado menjadi pencetak gol serta sepakan Cesc Fabregas sempat mengenai tiang gawang. Nah, situasi itulah yang akan diperbaiki La Furia Roja, julukan Spanyol, pada pertandingan kedua melawan Tahiti. “Kami harus lebih jeli dan kejam di depan gawang,” lanjut Del Bosque. Kebetulan, Tahiti merupakan tim terlemah di Piala Konfederasi 2013. melawan Nigeria saja mereka dibantai 1-6. Apabila Spanyol bermain dengan sepenuh hati, entah berapa gol yang harus bersarang ke gawang kiper Tahiti Xavier Samin. Pada pertandingan pertama, Del Bosque memberikan kepercayaan kepada Roberto Soldado di lini depan, bukan David Villa. Namun, itu tidak menjamin posisi Soldado paten. Bahkan, dengan satu gol yang dilesakkannya. “Saya tidak tahu tentang itu. Pelatih yang memutuskan. Saya hanya berupaya melakukan yang terbaik sesuai dengan instruksi pelatih,” kata Soldado. Selain Soldado, striker Spanyol lainnya yang diboyong ke Brasil adalah Pedro, Villa, dan Fernando Torres. Musim ini, performa Villa dan Torres dinilai kurang meyakinkan oleh Del Bosque. Makanya, Pedro dan Soldado jadi opsi. (ham)

Vicente Del Bosque

Pontianak Post

Rabu 19 Juni 2013

ARENA PERNAMBUCO, RECIFE

ITALIA

JEPANG

MENUJU SEMIFINAL

Honda

REFICE-Pertandingan antara Italia melawan Jepang pada lanjutan Grup A Piala Konfederasi 2013 akan sangat krusial bagi kedua tim. Italia butuh kemenangan jika ingin memastikan lolos ke semifinal. Di sisi lain, Jepang menghindari kekalahan kalau masih ingin bertahan dalam turnamen. Pertandingan kedua tim di Arena Pernambuco, Recife dini hari nanti (Siaran langsung TV One/ANTV mulai pukul 05.00) kental dengan nuansa Italia. Sebab, pelatih Jepang Alberto Zaccheroni merupakan kelahiran Italia. Modal kedua tim sangat bertolak belakang menjelang laga ini. Italia bermain bagus terutama pada babak kedua untuk membekuk Meksiko 2-1. Sementara itu, Jepang gagal bangkit paska gol cepat Neymar dan harus menyerah telak atas tuan rumah Brasil 0-3. Pelatih Italia, Cesare Prandelli tampaknya sudah sangat puas dengan performa

Balotelli

starting elevennya. Besar kemungkinan, Meski sangat diunggulkan, Prandelli Prandelli masih akan mempertahankan sendiri tak menganggap remeh Jepang. komposisi pemainnya. Perubahan mung- “Jepang lebih bugar. Saya kira karena kin akan sedikit terjadi karena penyerang mereka punya sehari lebih banyak unStephan El Shaarawy sudah tuk istirahat,” kata Prandelli sembuh dari cedera. Bisa kepada Sky Sports. saja, striker AC Milan tersebut “Ini ditambah lagi dengan akan dimainkan sejak menit Alberto (Zaccheroni) yang pertama menggantikan peran mengetahui kekuatan kami Claudio Marchisio sebagai dengan baik. Dia tahu baduo belakang striker dalam gaimana cara kami bekerja. skema 4-3-2-1. Saya kira, dia sudah menySementara itu Zaccheroni iapkan jebakan untuk kami,” juga tidak banyak mengubah imbuh mantan pelatih Roma susunan pemain. Tetapi dan Fiorentina tersebut. mungkin, striker asal StutDi sisi lain, Mr Zac tahu Pukul 05.00WIB tgart Shinji Okazaki akan bahwa Jepang harus menghinmenjadi tombak tunggal dari kekalahan agar peluang dalam formula 4-2-3-1 menggantikan ke semifinal tetap terjaga. Bagi mantan pemain Jubilo Iwata Ryoichi Maeda yang pelatih Inter Milan dan AC Milan itu, tak maksimal. Dengan posisi seperti itu, Jepang gagal menunjukkan performa gelandang Nuremberg Hiroshi Kiyotake terbaik saat menghadapi Brasil. bisa menjadi starter. “Kami hanya tampil 50 persen dari

C

M

Y

K

kemampuan maksimal kami. Melawan Italia adalah final bagi kami. Dan kami akan memberikan segalanya. Karena kami tahu, kalau kalah semuanya akan berakhir,” imbuhnya. Kapten Samurai Biru”julukan Jepang Makoto Hasebe menuturkan bahwa timnya harus sebisa mungkin mematikan otak permainan Italia Andrea Pirlo. Sebab dari Pirlo semua alur serangan Italia bermula. “Dia adalah kepala tim Italia, seorang pesepakbola yang fantastis. Kami harus mematikan dia sesegera mungkin saat pertandingan dimulai,” tegas gelandang dari klub Wolfsburg itu. Jepang dan Italia sudah lama tidak bertemu dalam kancah internasional. Terakhir kali duel keduanya terjadi pada 2001. Saat itu tuan rumah Jepang berhasil menahan Italia 1-1. Gianluigi Buffon menjadi satu-satunya pemain yang masih tersisa dari kedua negara. (nur)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.