Pontianak Post

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010 M / 12 Dzulqaidah 1431 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Eceran Pontianak Rp.2.500

Tawakkal/Fajar

MENGHINDAR: Polisi berlindung dengan tameng dari lemparan batu saat unjukrasa mahasiswa UNM menolak kehadiran Presiden SBY di Makassar, kemarin (19/20). Lokasi bentrok tidak jauh dari Hotel Clarion, Jalan AP Pettarani, tempat pertemuan Raker Gubernur se Indonesia yang dibuka oleh SBY.

Tanpa Presiden, Ekonomi Jalan

Evaluasi Setahun SBY-Boediono

JAKARTA – Hari ini (20/10) tepat setahun pemerintahan SBY-Boediono bekerja. Hasilnya, kinerja SBYBoediono dinilai tidak menunjukkan hasil selayaknya pemimpin yang mendapatkan mandat besar dari rakyat. Terlebih, saat ini merupakan periode kedua SBY menjadi presiden.

Kinerja pemerintahan, ibarat berlari, seharusnya lebih kencang daripada periode sebelumnya.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi menyatakan, setahun terakhir, tidak terlalu banyak yang dikerjakan SBYBoediono dalam pemerintahan.

’’Janji tingkatkan infrastruktur, hi-cost economy dihilangkan, lalu (kemudahan pembebasan) tanah, enggak ada yang jalan secara baik,’’ katanya.

Dia juga menyoroti sangat kurangnya koordinasi antarmenteri ekonomi.

Kebanyakan beralasan anggaran belum cair. ’’Secara umum, rapor merah,’’ tegas Sofjan.

Ya, sehari setelah pemilihan presiden pada 9 Juli tahun lalu, SBY mengadakan rapat koordinasi terbatas di Kantor Presiden. Tiga menteri koordinator waktu itu, Menko Polhukam Widodo A.S., Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, dan Menko Kesra Aburizal Bakrie, mendampingi SBY. Setelah SBY-Boediono dinyatakan menang mutlak oleh lembaga survei

Konsentrasi Massa di Bundaran Untan

lewat penghitungan cepat, mereka mengadakan jumpa pers. Waktu itu, SBY optimistis, dengan pemilu satu putaran, pemerintahan akan lebih cepat bekerja. Perekonomian pun akan lebih cepat pulih setelah diterpa krisis 2008. ’’Saya optimistis bahwa investasi akan bergerak lebih cepat,’’ ujar SBY kala itu.

Kini, pemerintahan SBY-Boediono genap setahun. Dengan kemenangan besar, yakni 60,8 persen suara dalam Pemilu 2009, sangat wajar bila banyak kalangan yang menaruh harapan pada pemerintahan saat ini. ’’Nggak ada perubahan,’’ ungkap Sofjan.

Dalam sejumlah kesempatan, u

Polisi Imbau Tak Anarkis

PONTIANAK--Elemen gerakan mahasiswa Kalbar akan menggelar aksi unjuk rasa hari ini (Senin, 20/10) memperingati genap satu tahun pemerintahan SBY-Budiono. Mereka mengusung sejumlah tuntutan yang menyimpulkan SBY gagal menjalankan amanah reformasi. Tidak meratanya pemban-

Ke Halaman 7 Kolom5

gunan dan masalah penindakan korupsi ikut menjadi grand isu yang diangkat.

Konsentrasi massa diperkirakan mencapai ratusan. Bundaran Digulis Untan dipilih menjadi lokasi awal mahasiswa berkumpul sebelum bergerak menuju tempat menyuarakan aspirasi.

Elemen mahasiswa yang u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ponten Lima Kinerja SBY di Kalbar Genap setahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono— Boediono berjalan hari ini, Rabu 20 Oktober 2010. Sejumlah aktivis pun ancang-ancang menyiapkan ‘kado’ unjuk rasa untuk memeringatinya. Lalu di Kalbar, adakah yang dirasakan masyarakat terhadap hasil kerja pemerintahannya itu? timbul mudjadi

infrastruktur : Presiden SBY saat peresmian jembatan

Kapuas II di Kubu Raya.

11:29

14:45

17:33

18:43 04:08

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Info Haji

Potong Nilai Kontrak SAA JAKARTA – Pemerintah akhirnya bertindak tegas terhadap maskapai penerbangan Saudi Arabian Airlines (SAA) soal keterlambatan pemberangkatan jamaah haji Indonesia.

Kementerian Agama (Kemenag) akan memotong nilai kontrak SAA dalam mengangkut jamaah haji Indonesia ke Arab Saudi.

Pemotongan tersebut bakal didasarkan pada kontrak biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH). u

Ke Halaman 7 Kolom 1

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kejagung Usut Pengakuan Gayus Disahkan DPR, Munculnya Dua Timur Irit Bicara Berkas Tuntutan

JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) tidak tinggal diam atas pengakuan terbaru Gayus Halomoan Tambunan soal surat rencana tuntutan (rentut). Plt Jaksa Agung Darmono membentuk tim untuk menelusuri bocornya surat rentut kepada Gayus dalam sidang kasus pencucian uang dan penggelapan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang pada Februari 2010 itu. u

Ke Halaman 7 Kolom 5

RANDY TRI KURNIAWAN/RM

MELINTASI HAKIM : Haposan saat menjalani sidang lanjutan di PN Jakarta Selatan, Selasa (19/10)

JAKARTA – Komjen Pol Timur Pradopo kini tinggal menunggu hari pelantikan dirinya secara resmi sebagai Kapolri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Secara politik, sidang paripurna DPR mengesahkan jenderal bintang tiga kelahiran Jombang, 10 Januari 1956, itu sebagai Kapolri kemarin (19/10). Dia menggantikan Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Volendam; Desa Nelayan yang Menjadi Etalase Pakaian Tradisional Belanda

Pajang Foto Mega dan Gus Dur untuk Daya Tarik Volendam hanya sekitar 20 kilometer dari Amsterdam. Dari kota itulah orang mengenal Belanda tempo dulu. Inilah cerita wartawan Jawa Pos Group Taufik Lamade yang pekan lalu mengunjungi kota kecil itu.

TAUFIK LAMADE, Belanda “TOLONG, ikuti suara saya ya,” teriak Jenny Bont, perempuan muda dengan kamera di tangan. Rombongan kami yang siap-siap difoto tentu kaget dan tertawa mendengar bule Londo itu berbahasa Indonesia. Di Belanda lagi.

Yang membuat tertawa, tentu aksennya yang mengingatkan kita pada lafal

Online: http://www.pontianakpost.com/

yang memasuki masa pensiun pada akhir Oktober.

Saat dicegat wartawan setelah paripurna, Timur belum mau berkomentar banyak.

Misalnya, mengenai program prioritas 100 hari pertamanya.

Dia berjanji meladeni pertanyaan wartawan setelah dirinya resmi dilantik.

Taufik Lamade/Jawa Pos

para aktor Indonesia yang memerankan tokoh Londo dalam film-film dengan setting masa kolonial.

“Keju,” ujarnya memberikan aba-aba.

Saat saya dan teman-teman mengikuti dengan berteriak keju”klik” blitz fotonya bersinar.

“Whisky,” teriaknya lagi. Kami kembali mengikuti. Karena suaranya kurang lantang, Jenny kembali berteriak, “Sateee” Begitu kami menyahut, “Sateeee”, Jenny langsung membalas dengan kilatan blitz kameranya. Hasilnya, semua tersenyum dengan mulut terbuka saat foto dicetak.

Mulut menganga “meminta” sate.

Jenny menjadi juru potret di Zwarthoed, salah satu studio foto di Volendam.

Studio itu larisnya bukan main. Di studio tersebut kami berpose dengan pakaian

PAKAIAN TRADISIONAL: Foto tokoh dan artis Indonesia dengan pakaian tradisional

Volendam.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jawa Pos Group Media

OPINI

2

Pontianak Post

l

Rabu 20 Oktober 2010

Permasalahan Otonomi Daerah

editorial

+

Timah Panas untuk Pendemo HARI ini, 20 Oktober 2010, pemerintahan SBY-Boediono genap setahun. Hampir sama dengan seratus hari pertama dulu, sejumlah isu juga ’’memarakkan’’ momen tersebut. Diantaranya, isu penggulingan dan demo besar-besaran yang akan dilakukan sejumlah elemen pada 20 Oktober besok.

Entah disengaja atau tidak, yang jelas, seiring dengan sejumlah isu itu, kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) mengeluarkan sebuah prosedur tetap (protap) baru bernomor 1/X/2010 yang berisi sejumlah panduan menangani demo anarkistis.

Dalam protap baru tersebut, polisi di lapangan diperbolehkan memuntahkan timah panas untuk pendemo. Langkah polisi itu patut disayangkan. Sebab, dengan demikian, ada kesan kuat bahwa polisi telah menjadi alat kekuasaan. Polisi mengeluarkan aturan yang diarahkan untuk kepentingan mempertahankan kekuasaan.

Memang, bisa saja polisi menyatakan bahwa waktu keluarnya protap yang menjelang 20 Oktober merupakan sebuah kebetulan belaka. Tapi, alasan itu tentu tidak mudah diterima akal sehat.

Memang, sebelum peluru dimuntahkan, polisi harus menaati sejumlah prosedur. Diantaranya, si pendemo melakukan sesuatu yang dapat mengakibatkan luka parah, kematian anggota Polri, atau kerusakan harta benda. Bila polisi telah memberikan tembakan peringatan, namun si pendemo tetap nekat, polisi diperbolehkan mengarahkan moncong senapan dan menarik pelatuknya alias menembak yang bersangkutan. Juga, bagian tubuh yang diperbolehkan menjadi sasaran adalah wilayah yang tidak mematikan seperti kaki.

Sebagai sebuah aturan, protap yang dikeluarkan Kapolri tersebut tentu tidak terlalu seram dan membahayakan. Artinya, sebelum peluru dimuntahkan untuk pendemo, ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. Hanya, sejauh mana petugas di

lapangan akan menaati persyaratan tersebut? Fakta di lapangan, sering petugas tidak taat aturan. Ada yang karena disengaja, ada yang disebabkan penafsiran sepihak yang bernuansa dilebihkan.

Tentu, sangat sulit memilah keduanya: apakah tindakan itu disengaja atau karena adanya penafsiran yang berlebihan.

Yang harus dicatat pula, dalam kondisi yang berlangsung sangat cepat, gaduh, dan panik, sangat mungkin penafsiran yang berlebihan terjadi. Dengan kata lain, kejernihan berpikir sangat berpotensi bercampur-baur dengan emosi. Karena itu, keputusan yang diambil –menembak atau tidak– bisa jadi tidak didasarkan pada akal sehat dan aturan baku yang telah dibuat. Karena itu, rasanya sangat wajar kalau banyak pihak yang berkeberatan dengan protap baru tersebut. Semestinya, dalam menghadapi momen setahun pemerintahan ini, SBY-Boediono tidak perlu terlalu cemas. Sebab, kendati isu-isu seram telah bermunculan, potensi isu itu menjadi kenyataan teramat kecil. Peristiwa seratus hari pemerintahan SBY-Boediono bisa dijadikan pelajaran. Demo besar-besaran yang semula begitu dicemaskan dan dikesankan sangat seram ternyata tidak terbukti.

Memang, kekecewaan atas pemerintahan ini bermunculan di manamana. Namun, kalau kekecewaan tersebut sampai ditafsirkan akan sampai berujung pada penggulingan kekuasaan, rasanya masih sulit diterima. Indikasi yang mengarah ke sana, rasanya, masih terlalu jauh. Apalagi, sejumlah ormas besar seperti NU dan Muhammadiyah telah menyatakan sikap tidak setuju terhadap sikap ’’revolusioner’’ tersebut. Kita berharap pemerintah tidak terlalu mendramatisasi keadaan. Rakyat sudah terlalu lelah mendengar hal-hal yang menakutkan dan mencemaskan. Mereka butuh ketenangan dan ketenteraman. (*)

Memang pada dasarnya otonomi daerah bukan lagi kata baru yang asing di telinga kita. Terhitung kurang lebih satu dekade prakarsa otonomi daerah ini diimplementasikan melalui UU No 22 tahun 1999.

Pada masa rezim orde baru pemerintah pusat mempunyai peran yang besar dalam pembangunan, baik itu ditingkat pusat maupun daerah, sehingga yang terjadi adalah terjadinya diskriminasi antar daerah, karena pemerintah pusat mempunyai porsi yang besar untuk mendapatkan alokasi dana yang lebih besar sehingga ketimpangan pembangunan antara pusat dan daerah begitu jelas sekali.

Atas dasar itulah, Ryaas Rasyid memprakarsai otonomi daerah di Indonesia.

Ide utama otonomi daerah menurut arsiteknya, Ryaas Rasyid, daerah harus kreatif dalam menangani sumber daya yang dimilikinya. Dengan kreativitas, Ryaas pernah mengemukakan, daerah kering seperti Provinsi Nusa Tenggara Timur bukan tidak mungkin akan mengungguli Provinsi Riau. Secara tidak langsung, otonomi daerah bisa menjadi salah satu alat mengatasi krisis (Agus Hermawan Kompas, 16 Agustus 2007). Namun kurang lebih satu dekade, otonomi daerah ternyata hanya menghasilkan elitisme. Otonomi daerah gagal membangun akuntabilitas keterwakilan dan mandatnya, baik dalam hubungan pusat daerah maupun pengelolaan daerah.

Terjadi perubahan konteks, tetapi ada kesinambun-

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

0561 735071

Oleh: Rahmat Kalis Setiadi gan perilaku. Ada perubahan prosedural, tetapi terjadi kesinambungan substansi. Ada perubahan rezim, tetapi terjadi kesinambungan elite. Ide-ide desentralisasi dan otonomi daerah sebenarnya bukan hal baru karena sudah pernah muncul di era kolonialisme hingga awal kemerdekaan. Namun, sekarang hampir semua kalangan mengatakan, desentralisasi dan otonomi daerah baru muncul 2001. Akibatnya, pemerintah pusat maupun daerah sama-sama belum siap untuk berdesentralisasi dan berotonomi daerah. Pemerintah pusat belum siap melepas kewenangannya di daerah, sementara pemerintah daerah belum bisa melaksanakan kewenangan luas yang diberikan kepadanya. Kita terjebak dalam “otonomi setengah hati” dan (sebaliknya) “otonomi kebablasan.”

Ada sebuah fakta unik yang terjadi pada era otonomi saat ini, dimana selama kurun waktu dua tahun, eforia pemekaran terus meningkat tajam.

Hal ini dapat dilihat dari tiga pintu usulan pemekaran yaitu Depdagri, DPR, dan DPD, terus dibanjiri usulan pemekaran.

Tahun 2006 saja, Depdagri menerima hampir 90 usulan pemekaran kabupaten/kota dan 21 usulan pemekaran provinsi. Usulan itu mulai dari yang hanya aspirasi masyarakat hingga yang sudah memenuhi syarat administratif. Begitu pula DPD menerima sekitar 50 usulan pemekaran kabupaten/kota dan 1 provinsi. Di sisi lain, DPR menerima lebih sedikit, 39 usulan pemekaran kabupaten/kota. Usulan itu terus bertambah pada tahun 2007. Tarik ulur terus terjadi antara pemerintah dan DPR saat membahas puluhan usulan calon daerah baru di kurun waktu 2005- 2007. Selama dua tahun itu, pemerintah telah menyepakati pembentukan 31 daerah baru.

Berdasarkan data dari hasil evaluasi departemen dalam negeri menunjukan bahwasanya 83% (dari 148 daerah pemekaran hingga akhir 2006) daerah pemekaran masih sangat bergantung pada Dana Alokasi Umum (DAU) , oleh karena itu usulan pemekaran daerah yang masuk pada saat ini dipertimbangkan matang-matang oleh pemerintah pusat. Mengapa demikian?

Sedikitnya ada tiga permasalahan dasar yang mengakibatkan otonomi daerah tidak mampu menhadirkan otonom yang sebenarnya bagi daerah-daerah otonom, yaitu: Pertama, otonomi setengah hati, pemerintah pusat melalui UU No 32 tahun 2004 telah menjelaskan secara gamblang mengenai implementasi dari otonomi daerah, namun sayangnya pemberian otonomi daerah ternyata masih bersifat setengah hati. Intervensi yang

begitu besar oleh pemerintah pusat secara tak langsung menandakan pemerintah pusat memberikan otonomi yang terbatas (setengah hati) bagi daerah-daerah di Indonesia sehingga terkesan masih seperti dulu yaitu pada saat pada masa sebelum desentralisasi.

Tentunya ini sangat mempengaruhi perkembangan daerahdaerah otonom di Indonesia.

Kedua, rekrutmen parpol, partai politik mempunyai peran strategis untuk menhadirkan para calon-calon wakil rakyat baik di tingkat pusat maupun daerah, namun sayangnya fungsi kaderisasi dalam partai politik tidak berjalan pada semestinya, sehingga tidak heran, tidak sedikit para calon kepala daerah yang tidak tahu dari mana asalnya tiba-tiba mendekati pencalonan pilkada, mereka bergabung dengan salah satu parpol yang dianggap mempunyai kader dan simpatisan yang potensial untuk memenangkan pilkada dengan membayar sejumlah uang agar bisa menggunakan perahu parpol tersebut untuk melenggang menjadi orang nomor satu di daerah tersebut.

Proses yang seperti inilah yang cendrung berpotensi dapat meninmbulkan korup karena sibuk untuk mengembalikan modal pada saat pencalonan.

Ketiga, lemahnya partisipasi publik dalam pemerintahan lokal. Mengadopsi istilah Osborne dan Gaebler (dalam Sumarto, Hetifah Sj, 2004: 9) yaitu “steering”, ketimbang “rowing”, dan “enabling” ketimbang “providing”. Pemerintah tidak perlu melakukan semuanya sendiri, tetapi lebih kepada memfasilitasi dan mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Dengan demikian, partisipasi publik menjadi satu kekuatan utama didalam pemerintahan karena masyarakat adalah penentu atau subjek dari pembangunan. Publik dapat menjadi presser group yang kuat untuk mengontrol pemerintahan daerah agar dapat menjalankan amanah sebaik mungkin. Pada dasarnya permasalahan dalam otonomi daerah di negara kita adalah sangat complicated, sehingga dibutuhkan keseriusan oleh semua kalangan baik pemerintah, stakeholder, dan juga swasta untuk menyelesaikan permasalahan dalam otonomi daerah yang sampai pada saat ini masih sangat sedikit sekali daerah yang benar-benar menjadi mandiri (otonom).

Banyaknya daerah yang menjadi daerah yang tertinggal pasca pemekaran, tentunya harus menjadi pelajaran bagi daerah lainnya untuk menimbang kembali dalam melakukan pemekaran. Tentunya kita semua menginginkan setiap daerah yang melakukan pemekaran nantinya menjadi daerah yang maju, sehingga berdampak pula pada majunya negara kita. ** * Penulis, Ketua Primakapon dan Mahasiswa S1 Fisip Untan.

+

+

+

Pontianak Post

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurJawa Pos Group niatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828.

Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Indonesia Aman Bubble

Transaksi TEI Tembus USD369,3 Juta JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Mahendra Siregar menerangkan, TradeExpoIndonesia(TEI)ke-25 dan Pameran Pangan Nusa ke-5 berhasil mencatat transaksi dan jumlah buyers (pembeli) yang melampaui target.

Dijelaskannya, Kementerian Perdagangan (Kemdag) melalui Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional (Ditjen PEN) mencatat total transaksi kedua ajang tersebut selama lima hari pameranberlangsungmencapaiUSD 369,3 juta, atau 29,4 persen lebih tinggi dibanding transaksi yang diperoleh pada TEI 2009 (USD 285,4 juta).

Angka itu katanya, bisa dikatakan meningkat 23,1 persen dari target transaksi yang semula adalah senilai USD 300 juta.“Transaksi barang dalam TEI 2010 mencapai USD 224,9 juta, atau lebih tinggi dari transaksi tahun lalu sebesar USD 223 juta.

Sementara itu, transaksi jasa mencatat nilai remitansi sebesar USD 144,1 juta, dan transaksi dagang di Pameran Pangan Nusa tercatat sebesar USD 326,9 ribu,” ungkap Wamendag, di Gedung Kemdag, Jakarta, Selasa (19/10).

Mahendra menyebutkan pula, dari catatan pihaknya, negara dengan transaksi terbesar adalah Nigeria (sebesar) 4,4 persen, diikuti Jerman 3,53 persen, Australia 3,5 persen, Korea Selatan 3,2 persen dan Spanyol 3,1 persen.

Sedangkan jenis produk dengan transaksi tertinggi diperoleh dari furnitur yaitu 28,5 persen, berikut suku cadang (sebesar) 11,6 persen, kerajinan 9 persen, serta makanan dan minuman 6,4 persen.

Selain itu, tercatat jumlah

buyers yang berkunjung hingga hari penutupan, Minggu (17/10), adalah 8.092 orang. Ini meningkatdaritahunlaluyangmencapai 7.914 buyers, di mana Australia tercatat menjadi negara asal buyersterbanyak,disusulJepang, Singapura, UAE, serta India.

Secara keseluruhan, buyers tercatat berasal dari 102 negara, yang didominasi oleh buyers asal pasar non-tradisional yaitu 75 persen.

“Hasil TEI 2010 ini merefleksikan keberhasilan program revitalisasi yang telah kami terapkan sejak2006lalu.Peningkatankualitas penyelenggaraan, termasuk peserta pameran dan buyers yangdatangdanmelakukantransaksi,menghasilkanpeningkatan nilai transaksi dibanding tahun lalu,” imbuh Mahendra.

Menurutnya pula, TEI 2010 merupakan tahap akhir dari revitalisasi tahap pertama yang telah dilakukan sejak tahun 2006, dengan tujuan menjadikan pameran ini sebagai pameran berkualitas dan berstandar internasional yang mendorong ekspor non-migas. Sementara pada revitalisasi tahap kedua (periode 2011-2015), Mahendra menerangkan bahwa TEI akan difokuskan pada penguatan manajemen pengelolaan pameran, serta peningkatan kualitas pelayanan kepada pemangku kepentingan.

“Penguatan pondasi manajemen pameran di sini, ditekankan pada penyediaan fasilitas yang memadai bagi peserta, buyers dan media, serta meningkatkan kualitas pelaksanaan pameran.

Selain itu, TEI diharapkan akan terus melahirkan eksportir baru yang berpotensi,” ujar Mahendra mengakhiri. (cha/jpnn)

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Rabu 20 Oktober 2010

Istimewa

PERDAGANGAN : Trade Expo Indonesia memberikan gambaran potensi perdagangan di Indonesia.

Bank BUMN Raup Laba Terbesar JAKARTA - Pantas saja, investor asing berbondongbondong masuk ke industri perbankan di Indonesia. Pasalnya, laba yang diraup bankbank di Indonesia memang melonjak tinggi.

Direktur Perencanaan Strategis dan Humas Bank Indonesia (BI) Dyah Makhijani mengatakan, merujuk data Statistik Perbankan Indonesia (SPI), laba industri perbankan nasional per akhir Agustus 2010 mencapai Rp 38,89 triliun, tumbuh 26,54 persen dibandingkan Agustus 2009 (year-on-year) yang sebesar Rp 30,73 triliun. “Kelompok bank

BUMN meraup laba terbesar,” ujarnya kemarin (19/10).

Data BI menunjukkan, laba setelah pajak yang diraup kelompok bank pelat merah sudah menembus angka Rp 14,56 triliun, atau tumbuh 38,03 persen dibandingkan laba Agustus 2009 yang sebesar Rp 10,55 triliun.

Meski secara nominal adalah yang terbesar, namun dari sisi pertumbuhan laba, bank BUMN masih kalah dengan Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Devisa. Hingga Agustus 2010, laba yang diraup kelompok bank-bank swasta besar yang kini sahamnya

banyak dikuasai investor asing ini mencapai Rp 14,04 triliun, melonjak tinggi dibandingkan laba per Agustus 2009 yang sebesar Rp 9,90 triliun. “Jadi, labanya tumbuh 41,76 persen,” kata Dyah.

Kelompok bank lain yang juga mencatat pertumbuhan laba signifikan adalah Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Per akhir Agustus 2010, laba yang berhasil dihimpun oleh bank-bank milik Pemerintah Daerah ini sudah menembus Rp 5,71 triliun. “Tumbuh 21,09 persen dibandingkan laba Agustus 2009 yang sebesar Rp 4,72 triliun,” terangnya.(Owi)

JAKARTA - Bubble atau gelembung ekonomi selalu menjadi momok bagi sebuah negara yang menjadi sasaran dana jangka pendek atau hot money seperti Indonesia.

Namun, Bank Dunia (World Bank) menyebut, hingga saat ini, Indonesia masih aman dari ancaman bubble.

Ekonom Senior Bank Dunia EnriqueBlancoArmasmengatakan, derasnya arus modal asing yang masuk ke pasar finansial Indonesia masih sejalan dengan fundamental perekonomian Indonesia yang tumbuh cukup tinggi. “Jadi, belum akan mengakibatkan bubble,” ujarnya dalam teleconference antara perwakilan Bank Dunia di Tokyo dan di Jakarta kemarin (19/10).

Sebagaimana diketahui, data Bank Indonesia (BI) menunjukkan aliran dana asing yang masuk ke pasar finansial Indonesia sepanjang Januari - September2010sudahmencapaiRp 115 triliun. Sekitar Rp 74 triliun diantaranya masuk ke instrumen Surat Utang Negara (SUN), sedangkan sisanya masuk ke Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan pasar modal.

Apalagi, lanjut Armas, BI selaku pemegang otoritas moneter di Indonesia sudah melakukan langkah-langkah antisipatif.

Misalnya, dengan menerapkan kebijakan kenaikan Giro Wajib Minimum (GWM) perbankan.

“Langkah itu efektif untuk menyerap banjir likuiditas di pasar,” katanya.

Selain itu, Armas menilai, kebijakan BI yang mengharuskan dana di SBI minimal harus berjangka waktu 1 bulan juga

merupakan langkah antisipatif untuk mencegah gejolak pasar finansial akibat hot money. “Kebijakan itu cukup efektif meminimalisir dampak jika terjadi. capital outflow,” terangnya.

Meski relatif aman dari ancaman bubble ekonomi, namun Indonesia tetap diminta waspada. Ekonom Kepala Bank Dunia untuk Kawasan Asia Timur dan Pasifik Vikram Nehru menambahkan, prospek pertumbuhan di negara-negara emerging market serta masih lemahnya pertumbuhan di negara maju, menjadi dua faktor yang bakal terus mendorong aliran modal masuk ke emerging market.

“Arus modal ini selanjutnya mendorongapresiasinilaitukar,” ujarnya.

Karena itu, dengan adanya fenomena perang kurs, maka semua negara harus mampu meningkatkan daya saing agar alirandanatidakhanyamasukke pasar finansial yang berpotensi menyebabkan bubble, tapi bisa masuk ke sektor riil. “Investasi memang hanya bisa diraih jika negara memiliki daya saing, stabilitas sektor finansial, serta inflasi yang rendah,” katanya.

Secara umum, lanjut Nehru, pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) riil 2010 di kawasan Asia Timur akan mencapai 8,9 persen, atau lebih tinggi dari angka pertumbuhan 2009 yang sebesar 7,3 persen.

Bank Dunia menyebut, faktor pendorong pertumbuhan tersebut diantaranya adalah bergeraknya sektor swasta serta arus perdagangan yang telah kembaliketingkatsebelumkrisis 2008. (Owi)

Finezza Optimis Kuasai Pasar Perhiasan Berlian kualitas PONTIANAK- Sejak melakukan reopening pada pertengahan bulan April 2010 lalu, toko berlian Finezza di Ayani Megamal semakin diterima kehadirannya oleh konsumen. Hal ini terbukti, banyak konsumen yang membeli berbagai jenis perhiasan dari berlian dengan model dan kualitas terbaik.

Demikian dikatakan Managing Director Finezza, Suyanto kemarin (19/10) kepada Pontianak Post.

Menurutnya, para pelanggan atau konsumen yang membeli di tokonya, tidak hanya berasal dari berbagai daerah yang ada di Kalbar tetapi ada juga konsumen yang berasal dari luar Kalbar seperti Samarinda, Jakarta, Balikpapan dan Makassar. “Yang paling banyak diminati dan dibeli konsumen yaitu cincin dan anting-anting,” ujarnya.

Dengan memiliki salah satu produk unggulan berupa wedding ring, lanjut dia, maka dalam dua bulan terakhir toko Finezza mengembangkan model perhiasan emas bewarna atau rose gold berupa cincin wanita, selain itu juga disediakan produk cincin fashion bagi kaum lelaki. Agar para konsumen selalu merasa puas dan nyaman saat berbelanja,

maka toko berlian Finezza selalu memberikan pelayanan terbaik kepada para pelanggannya. Adapun service yang disediakan di tokonya kata dia yaitu dengan memberikan lifetime service seperti cuci perhiasan dan sejenisnya.

“Saat ini beberapa sektor industri seperti perkebunan sawit, pertambangan mulai tumbuh baik di Kalbar, maka secara tidak langsung juga memberikan konstribusi bagi peningkatan perekonomian masyarakat, dengan demikian usaha yang kami jalani juga memiliki potensi yang cukup baik untuk lebih maju kedepannya,” katanya.

Setiap usaha yang dijalankan tambahnya pastilah memiliki target untuk meraih profit sebaik mungkin, namun kata dia, di Toko Finezza yang terpenting juga menjaga hubungan baik dengan pelanggan atau konsaumen sehingga ada ikatan emosional yang baik antara penjual dan pembeli.

“Jika sudah tercipta hubungan yang baik dan konsumen merasa mendapatkan pelayanan memuaskan maka usaha yang kita jalani ini (Toko Berlian Finezza) akan berkembang dengan sendirinya,”tandasnya. (ash)

market review

Menguat 25 Poin Menutup perdapoin (0,77%) ke level gangan Selasa (19/10), 3.594,460.

IHSG menguat 25,870 Indekskembaliberupoin (0,73%) ke level saha menembus level 3.592,788. Sementa3.600 seperti posisinya ra Indeks LQ 45 naik pekan lalu. Perdagan4,001 poin (0,60%) ke gan hari ini berjalan level 665,756. Indeks cukup ramai dengan Harga Saham Gabunfrekuensi transaksi di Fandy Cendrawira gan (IHSG) berhasil seluruh pasar 127.658 Analis Philip melakukan penguatan Securitas Indonesia kalipadavolume11,027 hingga 25 poin. miliar lembar saham Namun, penguatan senilai Rp6,781 triliun. ini belum cukup mengantarkan Sebanyak 136 saham naik, 77 saIHSG mendarat di level 3.600. hamturundan72sahamstagnan.

Membuka perdagangan, IHSG kembali menguat setelah di Rekomendasi: SELL, TAKE hari sebelumnya melemah cu- PROFIT kup dalam. Indeks naik 18,851 poin (0,53%) ke level 3.585,769.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG menguat 27,542

cmyk

Ekonomi Bisnis

4

UEA Incar Tiga Sektor JAKARTA - Uni Emirat Arab (UEA) berniat menanamkan investasi di In­ donesia, pada tiga bidang yaitu bidang energi, pangan dan pariwisata.

Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, pihak Arab telah menandatangani kesepakatan de­ngan Pemerintah Indonesia dalam dua hal yaitu di bidang hubungan luar negeri dan investasi. Hatta melanjutkan, di bidang investasi UEA berminat menanamkan dananya pa­da bidang energi, bidang pangan, dan pariwisata.

“Mereka berminat investasi di bidang renewable energi termasukl gheotermal. Kedua masuk di bidang pangan, ketiga ialah ingin meningkatkan frekuensi penerbangan ke Indonesia itu untuk mengembangkan turis sektor,” paparnya.

Berdasarkan siaran pers Kementrian Luar Negeri hari ini, hubungan bilateral terutama perdagangan bilateral Indonesia dengan Persatuan Emirat Arab (PEA) meningkat. Pada tahun 2009 mencapai US$1,55 miliar dan naik 30,7% pada periode Januari-April 2010 yang mencapai US$579 juta.

Dalam sektor investasi, selama dua tahun terakhir, paling tidak komitmen investasi PEA ke Indonesia sebesar US$11 milyar. Demikian diungkapkan Menteri Luar Negeri RI, Dr. R. M. Marty M. Natalegawa, pada

+

konperensi pers bersama Menlu PEA, Y. M. Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan, pada 19 Oktober 2010, di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, dalam rangka kunjungan Menlu PEA ke Jakarta selama dua hari (18-19 Oktober 2010).

Kunjungan bertujuan untuk membahas peningkatan hubungan dan kerjasama bilateral terutama di bidang perdagangan dan investasi.

Sebelumnya, Menlu ke­ dua negara mengadakan pertemuan bilateral yang membahas berbagai isu bilateral serta perkembangan di kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah.

Indonesia menyampaikan selamat atas ditetapkannya Abu Dhabi sebagai pusat International Renewable Energy Agency (IRENA) pada pertemuan di Mesir, 30 Juni 2009, dan mendukung agenda IRENA dalam bidang energi yang terbaharukan. Indonesia mengundang PEA untuk lebih meningkatkan investasinya ke Indonesia. Di samping itu, Indonesia juga membuka kesempatan bagi kalangan bisnis PEA untuk dapat tetap berpartisipasi pada Trade Expo Indonesia (TEI).

Dalam tiga tahun terakhir, sedikitnya sebanyak 350 kalangan bisnis PEA yang berpartisipasi dalam TEI. Pada tahun 2009, PEA merupakan pembeli terbesar ketiga dengan total transaksi sebesar US$ 10,28 juta.(mel)

Pontianak Post

l

Rabu 20 Oktober 2010

Sehari Tanpa Nasi Petani Keberatan SURABAYA - Program Se­ hari Tanpa Nasi atau ‘One Day No Rice’ untuk mengurangi konsumsi beras ma­syarakat kurang didukung kalangan pe­ tani. Program itu dinilai hanya mengalihkan masyarakat dari masalah po­kok ketersediaan pangan, yakni meningkatkan produktifitas petani.

Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Himpunan

Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Nasrun Arbain mengatakan, kalangan petani ti­­dak suka dengan gencarnya upaya pemerintah menyosialisasikan gerakan sehari tanpa nasi, namun justru kurang serius dalam upaya memacu produktifitas. “Program diversikasi seperti program sehari tanpa nasi itu belum perlu, yang penting bagaimana bibit berkualitas tersedia dan lahan tidur

dioptimalkan,” ujarnya di sela persiapan pelantikan pengurus dewan pimpinan provinsi HKTI Jatim di Hotel Bumi Surabaya kemarin.

Program yang tidak tepat sasaran itu, lanjut Nasrun, makin menunjukkan ke­gagapan pemerintah me­ ngatasi isu kelangkaan pa­ ngan.”Ekstensifikasi lahan ma­ sih sangat memungkinkan jika mau bekerja keras,? ujarnya.

Program ekstensifikasi ini su-

dah dijalankan oleh HKTI de­ ngan menjalin kerja sama dengan TNI-Angkatan Darat (AD) untuk menggarap lahan-lahan tidur aset TNI-AD. Program ini juga sudah berjalan dengan TNI AL, yaitu di kawasan marinir Gedangan, Kabupaten Sidoarjo. Dari?lahan?seluas 20 hektare, masih direalisasi sebanyak tujuh hektare. Untuk di Malang, rencananya dimanfaatkan sebanyak 25 hektare dari 35 hektare yang ada.

rm-agro/jpnn

EKSPANSI: Direktur Korporasi Bank Muamalat Luluk Mahfudah (2 dari kiri) bersama Branch Manager Bank Muamalat Kuala Lumpur, Afrid Wibisono (kiri) bertukar nota perjanjian dengan Direktur TH Indopalms Sdn. Bhd. Datuk Zainal Azwar bin Zainal Aminuddin (2 dari kanan), Datuk Rashidi bin Omar (kanan) usai penandatanganan nota perjanjian bersama tersebut di hotel Shangrila Jakarta (18/10). Bank Pertama Murni Syariah ini menyalurkan fasilitas pembiayaan Murabahah senilai US$ 14 juta atau sekitar Rp 140 miliar untuk pembelian dan impor pupuk, solar, dan kebutuhan operasional PT. TH Indo Plantations, subsidiary dari Tabung Haji, lembaga penghimpun dana haji Malaysia.

Ketua dewan pimpinan pro­ vinsi HKTI Jatim Kadar Oesmadi menambahkan, untuk mengatasi kelangkaan pangan, ada tiga program yang saat ini menjadi prioritas HKTI dan seharusnya juga menjadi prioritas pemerintah, yakni meningkatkan produktifitas, menjaga harga pangan tetap menguntungkan petani, dan ekstensifikasi lahan.”Dalam hal memacu produktifitas, kami mengupayakan produksi pupuk organik dan bibit berbasis tanaman lokal,” terangnya.

HKTI juga berupaya melobi Men BUMN agar dapat menjadi distributor utama pupuk organik produksi PT Petrokimia Gresik. “Selama ini pupuk organik dijual melalui kelompok tani, distributor, pengecer, dan baru sampai ke petani. Di setiap tahap ada biaya, harganya jadi mahal,” terangnya. Sedangkan dalam menjaga harga produk pangan tetap tinggi di tingkat petani, HKTI berupaya mengegolkan kebijakan petani pegang gabah, pemerintah pegang beras. “Dengan pola ini, harga dasar di tingkat petani di jamin fair dan stabil. Tidak ada lagi ketakutan cuaca ekstrem dan lain-lain, “ terangnya.

Untuk mengegolkan misi­ nya, hari ini HKTI Jatim me­ lantik seluruh pengurus.

“Diharapkan tiga bulan ke depan pelantikan juga dilakukan terhadap seluruh pengurus kabupaten/kota, kecamatan, hingga tingkat desa,” ujar Kadar. Setelah selesai, HKTI Jatim akan menyiapkan sistem penyuluhan berkelanjutan bagi seluruh petani untuk memaksimalkan hasil panen.(fif/kim)

+

Menteri Ekonomi SBY Dapat Nilai 5 JAKARTA – Berbagai penilaian diberikan kepada para menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II. Penilaian juga muncul dari nernagai diskusi yang digelar belakangan ini. Wakil Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unas, Suhanto, juga meni­ lai pemerintahan SBY gagal

+

memimpin karena reformasi birokrasi terkesan sangat lamban. Bukan tidak mungkin hal ini disebabkan adanya gejala politisasi pada birokrasi.

Kegagalan pemerintah ju­ga terlihat dari sisi perekono­mian nasional. Pemerintah, tak mampu menggerakkan perekonomian berbasis kerakya-

tan. Sebab, menteri-menteri di bidang perekonomian lebih suka mendongkrak pergerakan sektor finansial ketimbang pertumbuhan sektor riil.

“Negara kita adalah pe­ ngekspor bahan baku dan pe­ngimpor barang jadi. Aneh, kan? Ini karena menteri-men­ teri perekonomian tidak bisa, atau malah tidak mau, membuat kebijakan yang me­ nguntungkan buat rakyat,” kata Suhanto dalam diskusi “Evaluasi Kinerja Satu Tahun Pemerintah, Harapan Publik Terhadap Pemerintahan SBY” di Universitas Nasional Jakarta, Senin (18/10/2010).

Di tempat terpisah, penga­ mat ekonomi dari UGM Sri Adiningsih juga memberikan penilaiannya. Menurut dia, perekonomian Indonesia di­prediksi tak mampu berakselerasi dengan baik hingga akhir tahun. Salah satunya disebabkan pertumbuhan industri nasional yang belum bisa melampaui angka 5 persen dan arus investasi yang tersendat dibawah 8 persen.

“Masalahnya, investasi ya­n g masuk ke Indonesia ke­b anyakan dipakai untuk pem­b angunan ke sektor pro­p erti, bukan ke sektor industri,” katanya.

Menurut Nining, panggi­

lan Sri Adiningsih, lemahnya pertumbuhan industri nasional diperparah dengan persaingan yang makin ketat.

Kemudian kebijakan pemerintah yang liberal membuat barang impor bebas keluarmasuk ke tanah Air. Tengok saja Peraturan Men­ teri Perdagangan No 39/MDAG/PER/10/2010 ten­tang Ketentuan Impor Ba­rang Jadi oleh Produsen. Kebijakan pemerintah yang me­mudahkan pengusaha un­tuk mengimpor barang jadi itu, tak ayal membuat produsen lokal ketarketir. “Inilah yang menyebabkan industri lokal makin sulit bersaing,” imbuhnya.

Dia mengatakan, pemerintah telah gagal menghasilkan iklim usaha yang kondusif, mewujudkan kepastian melakukan usaha, serta mendorong percepatan investasi.

Buktinya, “Sampai sekarang industri dan investasi belum bangkit,” katanya.

Gara-gara tidak mampu mendokrak perekonomian, Suhanto serta merta memberi nilai 5 kepada Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Keuangan, Menteri Perdagangan, dan Menteri Perindustrian. “Kalau dalam interval nilai, angka 5 berarti tidak lulus,” tegasnya.(reg) +

cmyk

Pontianak Post

l

Rabu 20 Oktober 2010

Halo Publik

Ditodong di Tol 2 Tolong kepada pihak yang berwajib untuk melakukan patroli di malam hari, khususnya di malam minggu di tol baru. Saya hampir saja mejadi korban penodongan, Alhamdulillah saya selamat atas bantuan seorang supir truk yang meneriaki kami. Terima ksih saya ucapkan kepada supir itu, jadi hatihati kepada pengendara motor yang lewat di tol baru karena banyak para jambret yang mengintai. (085750467358)

Pengolah Banjir Mungkin teknologi pengolah banjir ini bisa diajukan oleh mahasiswa S3 untuk meraih gelar doktor mereka. Dan manfaatnya tentunya bukan hanya untuk Kalbar saja, bahkan dapat diterima di seluruh dunia. Sebab bencana banjir itu menimbulkan dampak yang sangat merugikan, baik secara ekonomi, sosial maupun kesehatan. (081352695572)

Demi Kemajuan Pemangkat Ada kabar Indonesia import garam, padahal Indonesia terkenal sejak mulai merdeka hingga kini dikenal penghasil garam terutama Jawa Timur. Masyarakat Pemangkat perlu mengubah pola pikir untuk kemajuan Pemangkat itu sendiri.

Waktu yang lalu pernah disinggung masalah pembangunan di Pemangkat yang tidak berkembang juga oleh anggota DPR Sambas masalah pelebaran jalan.

Selaku warga masyarakat jangan mudah dihasut untuk berbuat anarkis. Masyarakat Pemangkat harus sadar sampai sekarang ini Pemangkat bukan tempat yang baik untuk investasi. Lihat geliat ekonomi yang sangat lambat. Waktu yang lalu Pemangkat kota kedua terbesar setelah Singkawang di pantai utara, tapi kejayaan itu telah berlalu seiring berjalannya waktu.

Beberapa pelaku ekonomi sempat saya tanya masalah peluang bisnis di Pemangkat, semuanya berpendapat sama negatif.

Banyak pengusaha asal Pemangkat yang sangat sukses di luar daerah yang tidak berani investasi di tempat kelahirannya ini karena menntal sebagian masyarakat yang belum siap. Percaya atau tidak, pelabuhan Sedau Singkawang yang dipastikan selesai tahun ini sepertinya akan menambah kemunduran Pemangkat. Kapal laut untuk angkutan barang antar pulau bisa dipastikan sandar di Singkawang. Semoga dengan sms yang diselenggarakan Pontianak Post ini menjadi renungan bagi seluruh elemen masyarakat di Pemangkat. Kedepan Pemangkat menjadi kota maju. Investor masuk dan pelaku ekonomi berbisnis di Pemangkat. (085247262955)

Rubrik Cerpen A ku mau usul, gimana kalau diadakan halaman khusus cerpen, agar pembaca Pontianak Post bisa ikut partisipasi dan ber-eks­­ pre­si. Semoga bisa dipertimbangkan.

(085624271901; 081352333869; 085252095464) Catatan redaksi : Terima kasih untuk usulannya. Tapi sebenarnya di setiap edisi Koran mingguan, Kami menyediakan rubrik khusus bernama Apresiasi yang menampung segala hasil karya pembaca, baik untuk cerpen maupun puisi. Hanya saja memang karena space halaman yang terbatas, kami hanya menerbitkan satu cerpen dan 3-4 puisi setiap harinya. Karya penulis bisa dikirimkan ke Graha Pena Pontianak Post, atau via email ke apresiasi @pontianakpost.com.

“Kompetisi” Bupati Tolong­ lah para calon bupati Sambas, saat kompetisi jangan hanya menguber-nguber janji, buktikan! Jangan sam­pai ada isti­ lah kompetisi (kom ­ itmen dom­­p et ber isi). Good luck!

(081256593459)

5 Jembatan Batas Kota Kepada Bapak Walikota, tolong agar dapat memperhatikan jembatan Batas Kota Pontianak dan Kubu Raya, tepatnya di Jalan Koyoso Nipah Kuning. Sering terjadi kecelakaan dan kemacetan lalu lintas.

Agar dapat dilebarkan karena itu adalah jembatan satu-satunya penghubung jalur Koyoso dan Kubu Raya. (081345909768)

“Menjual Anak Bangsa” K e mb a l i TKW kita disiksa di Kuching, Serawak, Malaysia.

UUD RI 45 BAB XA mengenai Hak Asasi Manusia p­a­sal 28 I bahwa negara, pemerintah bertanggung jawab terhadap per­l indungan, pe­­majuan, penegakan dan pemenuhan HAM. Apa yang terjadi terhadap TKW kita di Serawak, Malaysia tersebut adalah akibat dari tidak berjalannya fungsi-fungsi pengawasan oleh lembaga-lembaga terkait. Garda terdepan dari masuknya TKW kita ke negara tetangga adalah imigrasi di pos-pos perbatasan resmi.

Jelas ini,TKW illegal, kenapa bisa lolos juga?

Karena kalau TKW legal, pihak Konjen RI di Serawak mengetahui alamat, majikan atau tempatkerjanya,dsbsehinggabisadilacakdan mudah ditangani kalau ada kasus. Menjual anak bangsa ini tidak dapat terwujud kalau fungsi-fungsi pengawasandarilembagaterkait berjalan dengan baik, mulai dari pembuatan KTP sampai paspor. HAM memandang persoalan ini adalah merendahkan martabat kemanusiaan itu sendiri, apalagi dilakukan oleh anak bangsa negara lain. Sudah seharusnya, penghormatankepadaHAMbetul-betulmenjadiperhatianseriusolehNegara-pemerintah, sehingga tidak ada lagi TKW kita yang bekerja diluar negeri dengan upah “penyiksaan” lahir dan bathin. (Achmad Husainie - mantan anggotaperwakilanKOMNASHAMKalbar, 08125700020)

Jayalah FRKP! Setelah membaca Pontianak Post tgl 17 Oktober 2010. Salut buat Forum Relawan Kemanusiaan Pontianak (FRKP), maju terus.

Semoga bisa menjadi contoh tauladan. Buat Bruder Stephanus Paiman, selamat berkarya.

Untuk FRKP, jangan bosan membantu kami.

Teruslah berjuang dan menolong sesama tanpa pamrih. Semoga Tuhan selalu memberkati. (085654232083, 085750381916,

Ubah Kebiasaan Merokok Berita terjadinya kebakaran rumah di hulu karena keteledoran penghuni rumah yangkebenaransebagaipenjualbensinsungguh membuat prihatin. Rokok perlu membuat hidup harus lebih hati-hati. Seorang teman mantan pejabat harus kehilangan istrinya yang meninggal karena kanker paruparu, akibat ia terlalu sering menghisap asap rokok. Ia adalah perokok pasif setiap mengikuti rapat organisasi politik/partai.

Selamarapatberjalan,asaprokokberham-

buran dan kaum wanita menjadi penghisap asap tersebut. Sungguh memalukan rasanya jika dalam sidang DPR / DPRD kita lihat rapat berjalandanmenghisaprokokpuntetapberlangsung. Yang sungguh memalukan suatu waktu penulis melihat di televisi meskipun sedang bertugas jaga, namun sang petugas menghisap rokok didepan umum. Marilah kita ubah kebiasaan merokok. Mungkin ini adalah hak azasi setiap orang, namun hargailah masyarakat lingkungan kita, biar

085750381915, 05619110344, 081256269362 & 081256269362)

Tes Urine vs Tes Perawan?

Mengantisipasi tantangn globalisasi, pemerintah harus jeli terhadap tekanan pengaruhbudayaluaryangdapatmrusakstruktur budaya bangsa‚ semakin hari mengancam keslamatan generasi penerus bangsa oleh arus peredaran narkoba merambah tanah air yang dapat melumpuhkn kelansungan masa depan bangsa akan kehilangan generasi yang berkualitas. Maka betapa pentingnya pemerintah segera mlakukan tes urine terhadap anak-anak bangsa yang mendaftar masuk sekolah SLTP, SLTA dan Perguruan Tinggi ketimbangteskeperawanan.Apabilaternyata tes urine terbukti positif terhadap beberapa calon pelajar SLTP, SLTA & Perguruan Tinggi akan menjadi PR Pemerintah untuk melakukan tindakan terhadap pelaku perdagangan bebasNarkobayangsemakinmaraksekarang ini,walaupunadaketergantunganolehpihakpihak tertentu yang berkepentingan terhadap narkoba tersebut digilas tanpa kecuali agar kualitas pendidikan dapat terjamin. (Fokus Jaringan Anti Korupsi Nasional, Ibrahim.

Myh. 081256594866)

Susah Cari Kerja Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tidak menjamin mudah cari kerja. Oleh karena itu, penyediaan lapangan pekerjaan merupakan Pekerjaan Rumah (PR) bagi pemerintah, karena pengangguran “Susah Cari Kerja” adalah permasalahan yang masih perlu dicarikan solusinya di negara Indonesia. Dari data statistik mnyebutkan bahwa di Indonesia terdapat 8,5 juta penganggur dan 701 ribu lulusan sarjana yang belum bekerja. Permasalahannya adalah belum banyak informasi mengenai tenaga kerja seperti apa yang diinginkan dunia kerja sekarang ini. Lulusan bisa menjadi penyakit sosial jika masalah ini tidak segera diatasi. Selain itu para calon dan lulusan sarjana sebaiknya membekali diri dengan keahlian/ketrampilan bukan hanya menimba ilmu di kampus dan mendapat ijazah gelar sarjana, tapi bagaimana dengan ketrampilanitumerekabisamembukalapangan kerja, enterpreneur untuk dirinya dan orang lain. Semoga! (081345184424)

Halal Bihalal IKPU Sukses sama-sama kita bahagia.

Laswardi Firman Di Pontianak

Buku BSE Diknas Mubazir Mulai tahun ajaran 2011 pemerintah akan menggratiskan buku paket di sekolah negeri dari SD hingga SLTA. Cuma tidak jelas, buku apa yang akan digratiskan tersebut. Pengalaman sebagai orang tua, di sekolah swasta yang digratiskan adalah Buku Sekolah Elektronik (BSE) terbitan Depdiknas yang dibayar sekolah melalui dana BOS. Buku BSE ini cukup memprihatinkan karena isinya tidak sistematis dan layout yang kurang menarik.

Coba amati layout buku BSE, hampir semua layoutnya banyak meninggalkan halaman kosong dan hurufnya terlalu besar sehingga buku yang semestinya hanya 150 halaman menjadi 200 halaman. Karena itulah meski dibagikan buku gratis, tetapi siswa tetap diharuskan membeli buku paket lainnya.

Harapan saya kepada Depdiknas agar buku yang dibagikan gratis kelak adalah buku paket yang benarbenar berkualitas, bukan terkesan pemerintah hanya memenuhi kewajibannya.

Edi V Petebang di Pontianak

Panitia Halal bihalal dan Pengurus Ikatan Keluarga Pantai Utara (IKPU) Kab. Sanggau, pada kesempatan ini mengucapkan terima kasih kepada Bupati Kab. Sanggau, Ir. Setiman H Sudin, Pangeran Ratu Suryanegara Drs. Gusti Arman M.Si, Kepala Depag Kab. Landak H. Mudjajie Bermawie, Grup Serakal Nazam “ Syarikatun Najah” Kab. Sanggau, seluruh Sesepuh IKPU dan seluruh Donatur yang tidak dapat kami sebut satu persatu.

Atas partisipasi dan dukungannya dalam kegiatan Halal Bihalal Ikatan Keluarga Pantai Utara Kab. Sanggau pada tanggal 10 Oktober 2010 yang berlangsung sukses.

Panitia memberikan apriasi yang sangat besar kepada Bupati Sanggau yang berkenan hadir ditengah-tengah kesibukan beliau selaku Kepala Daerah Kab. Sanggau dan seluruh donatur yang telah iklas memberikan bantuan materiil maupun moriil kepada panitia. Semoga Allah SWT membalas dengan balasan yang setimpal. Amin.

Panitia mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam pelaksanaan kegiatan Semoga tahun depan kita dapat bertemu kembali dalam ikatan harmoni dan tali silaturahim yang makin erat.

Sekretaris Panitia, Indra, ST

internasional

6 MALAYSIA Pembangunan Istananya Dikritik PEMBANGUNAN besar-besaran istana negara raja Malaysia menuai kontroversi. Istana baru yang akan rampung Juni tahun depan itu menelan dana USD258 juta (Rp2,3 triliun).

Istana negara yang dibangun di atas bukit di pinggir Kuala Lumpur itu adalah kompleks megah dilengkapi kubah mewah. Istana tersebut juga langsung tersambung dengan jalan bebas Mizan Zainal Abidin hambatan menuju kota dengan akses khusus.

Bangunan raksasa itu terhampar di tanah seluas 100 ribu meter persegi di wilayah permukiman elite.

Menteri Pekerjaan Umum Malaysia Shaziman Abu Mansor menyatakan, istana itu diperkirakan rampung pada 30 Juni 2011. Dia membenarkan bahwa total dana yang dibutuhkan adalah Rp2,3 triliun.

Angka itu meningkat dari alokasi sebelumnya, yakni USD210 juta (Rp1,8 triliun). “Alokasi tambahan tersebut diperlukan untuk memenuhi biaya yang belum dimasukkan dalam kontrak.

Di antaranya sistem pengamanan, perabotan, dan dekorasi interior,” terangnya dalam jawaban tertulis kepada parlemen seperti dilansir Agence France-Presse.

Oposisi Malaysia mengkritik pembangunan yang dilakukan tanpa melalui tender. Menurut mereka, perusahaan yang mendapat proyek tersebut adalah milik seorang tokoh partai berkuasa. (cak/dos)

FILIPINA

Megi Rusak Panen TOPAN Megi yang melanda Filipina menghancurkan ribuan hektare lahan pertanian padi dan jagung.

Pejabat setempat khawatir, kondisi tersebut memaksa Filipina menambah volume impor bahan pokok untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Lahan pertanian itu siap panen saat Megi datang.

Topan terdahsyat selama empat tahun terakhir tersebut melanda wilayah Pulau Luzon di sebelah utara Filipina.

Selain merusak lahan pertanian, Megi menewaskan sepuluh orang.

Filipina adalah importer beras terbesar di dunia.

Maura Lizarondo, asisten direktur Biro Statistik Agrikultur (BAS), menyatakan, Filipina akan mengimpor lebih besar lagi jika kerusakan terbukti sangat masif.

“Kitaharusmemenuhikebutuhanpanganmasyarakat.

Jadi, pakai cara apa lagi (kalau tidak impor)?” tuturnya sebagaimana dilansir Agence France Presse. Filipina telah mengimpor 2,4 juta ton beras tahun lalu. Namun, BSA telah menargetkan menurunkan angka tersebut hingga 1,5 juta ton tahun depan. (cak/dos)

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

DPR Diserang, Anggotanya Tewas GROZNY – Chechnya kembali bergolak. Republik yang menjadi bagian dari Federasi Rusia itu memang tidak pernah sepi dari konflik. Kemarin (19/10), sekelompok pria bersenjata

menyerang kompleks parlemen di Kota Grozny. Dua personel kepolisian dan seorang legislator tewas dalam aksi pagi tersebut. Sedikitnya 17 orang lainnya terluka.

“Seperti yang sudah-sudah, kali ini mereka gagal lagi. Sayangnya, kami tidak bisa mencegah jatuhnya korban jiwa,” ungkap Menteri Dalam Negeri Rusia Rashid Nurgaliyev sebagaimana

REUTERS / KAZBEK BASAYEV

PARLEMEN HENING: Kendaraan alat berat di depan gedung parlemen Chechnya di Grozny, kemarin (19/10). Para pemberontak Islam menewaskan sedikitnya empat ketika mereka berusaha merebut parlemen dalam serangan bunuh diri.

dikutip Associated Press.

Begitu mendengar kabar adanya serangan nekat itu, dia langsung bertolak ke ibu kota Chechnya. Dia lantas mengadakan pertemuan empat mata dengan Presiden Ramzan Kadyrov.

Menurut Jubir Kepolisian Chechnya Ramzan Bekkhoyev, para pemberontak itu menyerbu kompleks parlemen pukul 08.45 waktu setempat (sekitar pukul 11.45 WIB). Tujuan mereka adalah gedung utama parlemen. “Pada awal serangan, seorang pelaku meledakkan bom bunuh diri di pintu gerbang. Ledakan itu juga melukai beberapa petugas yang berjaga di depan,” katanya.

Dalam kepanikan, lanjut Bekkhoyev, dua pelaku serangan berlari ke dalam gedung sambil meneriakkan Allahuakbar. “Sambil berlari masuk, pemberontak yang jumlahnya sekitar empat orang itu memberondongkan peluru ke arah orang-orang di dalam,” urainya.

Petugas keamanan yang dibantu personel kepolisian lantas mengejar para pelaku. Baku tembak di dalam gedung pun tak terelakkan.

Jubir Parlemen Chechnya Zelim Yakhikhanov menduga, para pemberontak bermaksud menyandera para legislator lewat aksi nekat mereka.

“Begitu mendengar tembakan di luar gedung, kami langsung melarikan diri ke lantai tiga dan berlindung di sana sampai tidak lagi terdengar tembakan,” ungkapnya dalam wawancara dengan Agence France-Presse. Tidak seorang legislator pun yang tewas dalam insiden tersebut.

Bekkhoyev menyatakan bahwa pihaknya berhasil menewaskan dua pelaku dalam baku tembak yang berlangsung selama sekitar 20 menit tersebut. Sementara itu, seorang pelaku yang lain tewas karena ledakan bom bunuh diri. Enam di antara sekitar 17 korban yang terluka adalah polisi. Konon, sebelum menyerang gedung parlemen, para pemberontak juga menyerbu gedung Kementerian Pertanian di kompleks yang sama. (hep/dos)

Tersinggung Mulut Menlu Jepang Sengketa Perbatasan Tiongkok-Nippon BEIJING–UpayaTiongkok-Jepang untuk meredakan ketegangan diplomatik dua negara ternoda. Tiongkok terkejut atas munculnya komentar negatif dari pihak Jepang.

Senin (18/10), Menteri Luar Negeri Jepang Seiji Maehara menuduh Beijing berperilaku sangat berlebihan menghadapi ketegangan dua negara. “Kami terkejut. Tidak seharusnya seorang menteri luar negeri mengeluarkan pernyataan seperti itu,” ujar Juru Bicara Kementerian

Luar Negeri Tiongkok Ma Zhaoxu kepada wartawan.

“Membangun dan memperbaiki hubungan Tiongkok-Jepang adalah kepentingan bersama dua negara.

Namun, pernyataan pejabat Kementerian Luar Negeri Jepang tersebut justru bertolak belakang dengan tujuan kami,” tegasnya seperti dilansir AFP. Dua kekuatan ekonomi terbesar di Asia itu berupaya memperbaiki hubungan diplomatik keduanya yang memburuk, setelah kasus penangkapan kapten kapal nelayan Tiongkok oleh angkatan laut Jepang.

Akhir pekan lalu, demonstrasi anti-Jepang oleh ribuan rakyat Tiongkok berlangsung ricuh. Massa merusak sejumlah kantor perusahaan serta mobil-mobil keluaran Jepang. Demo itulah yang memicu Maehara mengeluarkan pernyataan kontroversial.

Maehara, yang dikenal sebagai politikus anti-Tiongkok tersebut, melontarkan pernyataan saat ditanya anggota parlemen terkait dengan rangkaian tindakan ‘balasan’ rakyat Tiongkok, atas sengketa kepemilikan kepulauan Senkaku di Laut Tiongkok Selatan. “Saya rasa, respons Tiongkok berlebihan,” ujar

Maehara di depan parlemen.

Pada hari yang sama, mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe juga melontarkan pernyataan yang menyerang Tiongkok. Bahkan, lebih keras dari Seiji, Abe menggunakan istilah Nazi ‘Lebensraum’ untuk menyebut sikap Tiongkok dalam kasus sengketa kepulauan di Laut Tiongkok Selatan.

Lebensraum biasa diartikan sebagai hak suatu bangsa atas ruang hidup untuk dapat menjamin kesejahteraan dan keamanannya.

Berdasar kaum geopolitik Jerman, negara besar berhak berkembang dan memakan negara kecil lainnya

yang sejak dulu ditakdirkan untuk mati.

Istilah itu digunakan Adolf Hitler untuk menjustifikasi serangan Nazi Jerman di daratan Eropa. Menurut dia, ras Arya membutuhkan ruang hidup dengan mencaplok negara di sekitarnya supaya masuk ke dalam wilayah kekuasaan Jerman.

Ma Zhaoxu menyebut bahwa sejumlah komentar dari pihak Jepang tersebut tidak masuk akal. “Tiongkok tidak bisa disalahkan. Kami berharap Jepang mau mengadakan pertemuan dengan kami dan memperbaiki hubungan bilateral,” terang Ma. (cak/dos)

Pontianak Post

aneka

Rabu 20 Oktober 2010

7

Tanpa Presiden, Ekonomi Jalan Sambungan dari halaman 1

lanjut dia, pemerintah menggembar-gemborkan kinerja pertumbuhan ekonomi.

Jika dibanding negara lain, Indonesia memang masuk salah satu di antara tiga negara, bersama Tiongkok dan India, yang ekonominya tumbuh tinggi sejak krisis 2008. Berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi semester pertama tahun ini mencapai 5,9 persen.

Sofjan menyebutkan, dengan banyaknya pekerjaan rumah yang belum selesai, kinerja

pemerintah belum banyak berarti. ’’Tanpa pemerintah pun sudah seperti ini,’’ katanya.

Angka kemiskinan dan pengangguran memang terus menurun. Jumlah penduduk miskin per Maret 2010 mencapai 13,33 persen atau 31,02 juta. Jumlah itu menurun 1,51 juta jika dibanding Maret 2009 sebesar 32,53 juta. Sementara itu, angka penganggur per Februari 2010 mencapai 7,41 persen atau turun jika dibanding Agustus 2009 (7,87 persen) dan Februari 2009 (8,14 persen).

Namun, penurunan tersebut juga masih cukup bias. Sebab,

Indonesia masih sangat longgar dalam menetapkan definisi tenaga kerja. Dalam kriteria BPS, satu jam bekerja dalam seminggu sudah bisa dikategorikan bekerja. ’’Buruh kena PHK. Keesokannya menjadi pemulung. Statusnya tetap bekerja. Karena itu, angka penganggur turun terus,’’ ujar ekonom Universitas Indonesia Faisal Basri.

Jika para penganggur diserap sektor informal, itu juga tidak bisa diklaim sebagai kinerja pemerintah. Sebab, maraknya sektor tenaga kerja informal justru merupakan tanda bahwa

pemerintah gagal dalam menstimulasi penciptaan lapangan kerja. ’’Jangan bangga jika mayoritas usaha adalah UMKM. Mereka bergelut di sektor informal karena tak bisa bekerja di sektor formal,’’ tegasnya.

Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto berpendapat, kinerja pemerintah secara umum cukup baik. ’’Namun, pertanyaannya adalah apakah itu sudah maksimal? Jawabannya jelas belum,’’ katanya.

Dia berharap pemerintah fokus pada peningkatan daya saing nasional.

Juru Bicara Kepresidenan

Ponten Lima Kinerja SBY di Kalbar Sambungan dari halaman 1

+

PEMBANGUNAN wilayah Kalbar di masa kerja satu tahun pemerintahanSBY-Boedionobesertakabinetnyamemangbelum dirasakan maksimal.

“Untuk penilaian di Kalbar, hasil kinerjanya memang agak sulit. Terutama infrastruktur seperti jalan dan pengembangan wilayah perbatasan, sampai sekarang belum tuntas,” kata MD La Ode, ketua Umum Center Institute of Startegic studies (CISS) For National Resilience, Selasa (19/10).

Menurut dia, buruknya infrastruktur jalan terutama di wilayah timur Kalbar serta pengembangan kawasan perbatasan seperti jalan paralel yang tak kunjung terealisasi, menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintah pusat dan dinanti masyarakat Kalbar bisa terealisasi di era PrsidenSBYdankabinetnyayang sudah memasuki jilid kedua.

“Penerbangan di Kalbar juga belum baik,” keluhnya.Sementara sisi positif pemerintahan SBY, terutama di Kalbar, yang menjadi indikator kuat keberhasilannya yaknikeamananyangterjagadan pertumbuhan ekonomi masyarakat Kalbar yang semakin meningkat serta kultur demokrasi yang sudah berjalan baik.

“Untuk di Kalbar, setahun pemerintahan SBY-Boediono tahun pertama ini saya beri nilai 5,5,” kata pria yang hampir merampungkan program doktor ilmu politik di Universitas

Indonesia itu.

Sementarasecarakeseluruhan di Indonesia, pemerintahan SBY-Boediono setahun terakhir dinilainya sudah berjalan baik.

“Kalau nilai 1 sampai 10, saya beri nilai 7,5. Walaupun ada yang harus diperbaiki,” katanya.

Beberapa indikatornya yakni keberhasilan pembangunan ekonomi yang mengarah pada kemajuan. “Perekonomian kita semakin menguat. Walaupun daya tarik investasi kita masih di bawah India dan China namun potensi pertumbuhan ekonomi kita menguat,” katanya.

Demikian pula sisi kemanan yang tetap terjaga, walau sedikit ada konflik vertikal dan horizontal seperti di Tarakan dandenganpergerakanRepublik Maluku Selatan (RMS). Sementara mengenai aksi demonstrasi damai yang rencananya akan digelar hari ini (Rabu) secara besar-besaran, La Ode menilai bahwa hal itu bagian dari proses demokratisasi dalam konteks menyampaikan pandangan, sanggahan atau respon terhadap kualitas pemerintahan yang menurut mereka tak sejalan dengan janji politik dan tuntutan rayat. “Bisa saja disampaikan seperti itu,” katanya.

Namun yang tak boleh terjadi ketika menyampaikan pendapat adalahanarkismeyangtergolong tindakan pidana. “Negara kita adalah negara hukum, pelaku anarkisme harus ditindak tegas,” katanya.

Mengenai demo damai, jika

dikaitkan dengan rencana penggulingan pemerintah, hal tersebutmerupakansalahsatubentuk kudeta pemerintahan. “Kudeta itu ada dua macam, berdarah dan tidak berdarah. Berdarah, yang menggunakan kekuatan militer. Sementara yang tidak, menggunakan people power.

Dengan jumlah yang besar, lalu merampas posisi pemerintahan yang sah,” jelasnya.

Menurut La Ode, kudeta diharamkan dalam ideologi Pancasila yang dianut Indonesia.

“Itu hanya dilakukan di negara komunis. Memang, yang melakukannya bukan komunis.

Tapi strateginya itu komunis. Itu bisa dikenakan sanksi hukum berat. Kita berharap, aparat hukum bisa menindak tegas mereka yang berbuat seperti itu,” katanya.

Sementara itu tokoh masyarakat Entikong HR Thalib HS menegaskan, sebenarnya Presiden SBY mempunyai komitmen membangun perbatasan.

Sayangnya, kata dia, komitmen Presiden itu tidak diikuti oleh para ‘pembantunya’ dalam kabinet. “Bawahannya yang tak patuh. Sepertinya, omongan SBY hanya numpang lewat. Tidak ada tindak lanjutnya oleh kementerian,” kata Thalib yang juga Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pedagang Perbatasan Indonesia.

Dia masing ingat saat SBY meninjau perbatasan pada 23 Juni 2005. Kala itu, SBY berjanji memerhatikan penuh beranda depanIndonesiasepertimerevisi

perdagangan dalam border trade agreement (BTA) 600 ringgit Malaysia per orang per bulan.

“Revisi itu sampai sekarang belum dilakukan,” katanya.

Begitu pula dengan keran impor produk tertentu, di mana PPLB Entikong tidak termasuk menjadi pelabuhan internasional. “Kita sudah berkalikali meminta agar Entikong menjadi pintu resmi impor barang tertentu. Namun hingga sekarang tidak didengar oleh Menteri Perdagangan. Kalbar seperti dianaktirikan,” katanya.

Untuk itu, Thalib sepakat jika SBY mengevaluasi sejumlah menteri dalam kabinetnya. Termasuk mengevaluasi kinerja Menteri Perdagangan dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

“Listrik di perbatasan hingga sekarang masih kritis. Tidak ada upaya untuk memperbaikinya.

Saya kira Presiden mesti mengevaluasi kinerja kedua menteri tersebut,” katanya. Politisi Partai Demokrat M Isya mengatakan, kinerjaSBY-Boedionodalamsatu tahun masa kepemimpinannya belum bisa diukur terlalu jauh.

“Satu tahun pemerintahan SBY-Boediono ini, pembangunan infrastruktur dan masalah hukum sedang berjalan. Kalau dikatakan oleh banyak orang gagal, itu dari sudut pandang masing-masing menilai. Kalau kami melihatnya, itu belum gagal. Tak bisa diukur dalam satu tahun. Karena masih dalam proses berjalan,” kata anggota DPRD Kalbar ini. (zan)

Konsentrasi Massa di Bundaran Untan Sambungan dari halaman 1

+

berunjuk rasa antara lain, aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pontianak, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)FisipdanDewanPerwakilan Mahasiswa (DPM) Untan, Solmadapar dan elemen lainnya. Ketua Umum HMI Cabang Pontianak, Ahmad Fauzi, mengatakan semangat kepemimpinan SBY telah menunjukkan sinyalemen pola Orde Baru. Paling kental yakni seleksi penerimaan CPNS di salah satu kementerian mencantumkan soal judul lagu SBY. “Judul lagu (SBY, red) sampai jadi soal tes itu sudah keterlaluan.

Pemerintah jangan mengembalikan seperti keadaan orde baru. Kepala negara seolah ingin memamerkan negara ini miliknya. Sementara pemberantasan kasus banyak terbengkalai. Kasus korupsi banyak mengendap penanganannya,” kata Fauzi.

Dia menambahkan, kritikan elemen gerakan sering dipelintir elit kekuasaan sebagai ancaman penggulingan. Tapi, hendaknya, lanjut Fauzi, pemerintah memiliki keseriusan dalam mengurus negara. Terutama soal penegakan hukum. Selama SBY menjabat pelaku koruptor diberikan grasi. “Itu kebijakan yang sangat berlawanan dengan semangat reformasi,” kata mahasiswa MIPA ini.

Kritikan juga disampaikan Khusnul Onjen, ketua BEM Fisip.

Dijelaskannya unjuk rasa yang dilakukan merupakan hasil kajian mendalam terhadap situasi serta keadaan bangsa hari ini.

“Setahun menjabat Presiden, SBY-Boediono tenggelam mengusut kasus Century.

Padahal berapa banyak uang rakyat dialirkan tanpa kejelasan.

Pemerintah terus melangkah dengan kebijakan yang amat menjauhi kepentingan rakyat,” kata Onjen.

Sementara itu, Eko, ketua DPM menyampaikan kepemimpinan SBY sama sekali tidak menunjukkan kenegarawanan yang berani membela bangsa.

Mulai kasus pegawai KKP hingga pembatalan kunjungan ke Belanda. Belum termasuk masalah korupsi yang semakin merajalela. Menurut Eko, kasus rekening gendut polisi, mestinya mampu SBY tuntaskan jika benar menjadi pemimpin yang mendukung penuntasan korupsi. Sebab kasus-kasus besar selama SBY menjabat seperti lebih banyak menjadi kasus yang dipetieskan.

Ketimbang menuntaskannya secara hukum.

Imbau Tidak Anarkis Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW, mengatakan pengamanan aksi unjuk rasa memperingatisatutahunpemerintahan SBY-Boediono menggunakan pedoman peraturan Kapolri Nomor 16 Tahun 2006 tentang pengendalian massa.

Pihaknya tidak merealisasikan Protap Nomor 1/X/2010 tentang pengendalian anarki. Kecuali keadaan mendesak dan massa bertindak anarki saat menyampaikan pendapat.

Suhadi menambahkan, pihak kepolisian telah mempersiapkan pengamanan atas kemungkinan timbulnya aksi unjuk rasa. Tetapi berapa jumlah kekuatan yang diturunkan, Suhadi enggan menyebutkan. “Nanti dilihat jumlah massa pengunjuk rasa.

Yang pastinya unjuk rasa akan sepenuhnya diamankan dengan pengawalan ketat,” kata Suhadi seraya berharap dalam aksi unjukrasa tidak berlaku anarkis.

Bentuk pengamanan yang diberikan pihak kepoilisian, lanjut dia, mulai lokasi massa mengkonsentrasikan diri hingga tujuan aspirasi disampaikan.

Semua rute yang pengunjuk rasa lalui akan polisi amankan guna menjaga aksi tetap berlangsung tertib.(stm)

Komisi III Tjatur Sapto Edy dalam sambutannya. Setelah disahkan DPR, Timur menyalami Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso yang menjadi pimpinan sidang.

Dia juga memberikan hormat dengansedikitmembungkukkan badan. Selanjutnya, dengan senyum lebar, Timur menyalami sejumlah anggota dewan.

Mulusnya jalan Timur menjadi Kapolri terlihat sejak fit and proper test. Proses penting tersebut tak ubahnya basa-basi politik

alias formalitas semata. Dalam sidangparipurnakemarin,masih muncul sejumlah interupsi dari para kader PDIP. Substansinya sama, yakni harapan-harapan setelah Timur resmi dilantik. ’’Kalau calon Kapolri sudah dilantik presiden, tolong pegang teguh komitmen visi dan misi itu.

Jangansampaijargoni,punyajargon tapi ora iso ngelakoni (tidak bisa menjalankan, Red),’’ kata Imam Suroso, anggota Komisi III.(pri/ari)

Dia menjelaskan, dana talangan tersebut berasal dari pos anggaran operasional haji.

Hingga kini, SAA delapan kali mengalami keterlambatan (delay) pemberangkatan. Tetapi, itu hanyaterjadididuadaerah,yakni Batam dan Bekasi. ”Di Batam empat kali (terlambat), Bekasi empat kali,” ucap dia. ”Di Batam itu, telat pertama 17 jam. Yang kedua dua jam, ketiga tujuh jam, dan keempat 14 jam.

Di Bekasi, telat pertama lima jam.

Yang terakhir 14 atau 15 jam,” bebernya. Berdasar keterangan SAA, ungkap dia, keterlambatan itu disebabkan masalah pilot dan pesawat. SAA tidak siap menempatkan pilotnya di Jakarta sehari sebelum pesawat berangkat.

Kebanyakan yang digunakan maskapai penerbangan tersebut adalah pilot asing. Soal masalah pesawat, ada sedikit kerusakan yang harus diperbaiki. ”Pesawat yang rusak itu diperbaiki dan dirawat di Pukhet, Thailand. Padahal, kita tahu bahwa Thailand tidak begitu ketat soal itu.Perhubunganjugamengecek pesawat,” urainya. Tentang pemanggilan manajemen SAA, Abdul Ghafur menyatakan belum ada rencana. Sebelumnya, Kemenag melayangkan tiga kali surat peringatan kepada SAA. Untuk mengantisipasi kejadian serupa tahun depan, lanjut dia, Kemenag akan memperketat kontrak dengan maskapai penerbangan. (cdl/jpnn/dwi)

Disahkan DPR, Timur Irit Bicara Sambungan dari halaman 1

’’Saya mohon maaf. Setelah dilantik, akan saya sampaikan, terima kasih,’’ kata Timur. Setelah pengesahan, mantan Kapolda Metro Jaya itu langsung meninggalkan ruang sidang paripurna.

Beberapa wartawan yang nekat mengejar Timur tetap tak memperoleh hasil berarti. ’’Mohon maaf, saya belum dilantik,’’ tegas Timur lantas tersenyum.

DPR melalui Komisi III telah

melaksanakan fit and proper test terhadap Timur pada 14 Oktober lalu. Sehari sebelumnya, komisi yang membidangi hukum, keamanan, dan HAM tersebut juga mengadakan rapat koordinasi dengan KPK, PPATK, Komnas HAM, dan Kompolnas untuk mendapatkan masukan. Pada hari yang sama, sorenya, Komisi III mengunjungi rumah Timur. ’’Ini dilakukan untuk melihat kehidupan calon dan keluarganya,’’ kata Wakil Ketua

Potong Nilai Kontrak SAA Sambungan dari halaman 1

UntukembarkasiJakarta,biaya penerbangan dalam komponen BPIH USD 1.720. Jika dikalikan dengan 86 ribu jamaah, nilai kontraknya USD 147.920.000.

Sekretaris Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Abdul Ghafur Djawahir mengungkapkan, pemerintah memang menanggung biaya penginapan dan makan jamaah yang terlambat diberangkatkan.

Namun, seluruh biaya tersebut akan ditagih ke maskapai dari Arab Saudi tersebut. ”Kami akan perhitungkan saat pembayaran terakhir dari kontrak. Artinya, nilai kontrak akan kami potong sesuai dengan

cmyk

jumlah dana yang digunakan,” ujarnya kepada IndoPos (Jawa Pos Group) di Jakarta kemarin (19/10).

Menurut Abdul Ghafur, berdasar kontrak yang sudah ditandatangani, Kemenag membayar SAA dalam tiga tahap. Tahap pertama sebesar 30 persen dari nilai kontrak. Yang kedua sebesar 40 persen. Lalu, tahap terakhir 30 persen. Pemotongan nilai kontrak akan dilakukan saat pembayaran tahap terakhir. ”Pas 30 persen terakhir, baru dipotong. Sebab, saat itu sudah diketahui jumlah dana yang dihabiskan untuk membayar (biaya penginapan dan makan).

Kalau seperti itu, kami hanya menalangi,” papar dia.

Julian Aldrin Pasha menegaskan bahwa pemerintah telah bekerja keras di segala bidang. Namun, kadang-kadang hal tersebut belum tersosialisasi dengan baik.

Karena itu, presiden meminta para menteri aktif menjelaskan program-program yang telah dijalankan pemerintah.

Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mankusubroto menyatakan, kinerja para menteri sudah lebih baik jika dibanding evaluasi semester pertama lalu. ’’Secara umum, 50 persen lebih bagus daripada yang sebelumnya,’’ ujarnya.

Reaksi SBY Presiden SBY berlebihan mereaksi kritik terhadap satu tahun pemerintahannya. Dia bahkan menduga ada wacana penggulingan kepemimpinan dirinya. Karena itu, dia memastikan akan menggunakan jalur hukum. ’’Apalagi kalau sampai terjadi usaha penggulingan pemerintahan yang sah. Itu sudah domain hukum dan pemerintahan tidak boleh terpengaruh.

Semua harus tetap bekerja.

Di negara mana pun, hukum yang berjalan. Terutama upaya penggulingan pemerintahan,’’ tegasnya.

SBY mengemukakan penegasan terhadap setiap upaya penggulingan pemerintahan yang mendapat dukungan mayoritas suara rakyat itu di depan gubernur se-Indonesia yang menghadiri rapat kerja gubernur di Clarion Hotel & Convention, Makassar, kemarin (19/10).

Jajaran menteri Kabinet Indonesia Bersatu II seperti Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, Menteri

Perhubungan Freddy Numberi, Menko Kesra Agung Laksono, dan Menko Polhukam Djoko Suyanto juga mendengar ’’curhat’’ SBY itu. ’’Gubernur sudah tahu melalui informasi yang dibaca di koran atau televisi bahwa suhu di Jakarta agak memanas. Juga disebut akan ada aksi besar turun ke jalan pada 20 Oktober, tepat satu tahun usia Kabinet Indonesia Bersatu II,’’ tuturnya.

Menurut ketua Dewan Pembina Partai Demokrat itu, unjuk rasa yang menyentil kebijakan pemerintah dan menilai pembangunan lamban masih wajar dalam sistem perpolitikan demokratis. Dia menyatakan tetap menghormati dan menghargai setiap kritik maupun petisi yang menyorot kinerja kepemimpinannya.

Kritik, kata SBY, tidak akan membuat dirinya merasa terganggu, apalagi emosional dalam menanggapinya. ’’Sejumlah elite politik menyebut negara ini mundur. Perlu juga dievaluasi di mana letak kemundurannya,’’ ujarnya.

Lima Polisi Terluka Di bagian lain, SBY disambut demonstrasi oleh mahasiswa Universitas Negeri Makassar kemarin. Aksi itu bahkan memakan banyak korban. Tercatat, lima polisi –tiga di antaranya dari satuan Brimob– mengalami luka-luka karena terkena lemparan batu oleh mahasiswa. Ada juga yang pingsan karena tidak tahan gas air mata.

Sebaliknya, kepolisian menangkap empat mahasiswa yang terlibat demo anarkistis itu. Demo tersebut berlangsung sekitar tiga jam.

Awalnya, ribuan mahasiswa UNM berkumpul di sekitar kampus di Jalan Raya Pendidikan

sekitar pukul 10.00. Mereka dijaga ketat sekitar 500 anggota Samapta Polrestabes Makassar bersama satuan Brimob. Puluhan anggota TNI dari Yonkavaleri 10 juga membantu.

Wakil mahasiswa UNM, A. Baktiar dan tiga rekannya, bernegosiasi dengan Kasatsamapta Polrestabes Makassar AKBP Sigit. Mahasiswa meminta diberi ruang orasi sambil mengadakan aksi teatrikal di ujung Jalan Raya Pendidikan. Namun, aparat tidak mengizinkan.

Setelah tiga kali negosiasi tidak ada kesepakatan, tepat pukul 12.00, mahasiswa mulai mendekati barisan aparat. Lima menit kemudian, beberapa mahasiswa melemparkan batu ke aparat. Lemparan mahasiswa itu dibalas petugas dengan lemparan batu dan tembakan gas air mata.

Beruntung, puluhan anggota TNI yang ikut dalam pengamanan itu tidak ikut menyerang.

Bahkan, mereka langsung bubar saat Presiden SBY telah meninggalkan Clarion Hotel and Convention pukul 12.55.

Limapolisiyangterlukaadalah Bripka Pabeanan dan Bripda Dody dari Samapta Polrestabes Makassar. Tiga lainnya, yaitu Briptu Mariliansyah, Bripda Irfan, dan Bripda A. Alam, berasal dari satuan Brimob.

Bripka Pabeanan mengalami luka paling parah. Bagian kanan kepalanya bocor karena terkena lemparan batu. Petugas lainnya mengalami luka di bagian tangan dan kaki.

Bukan hanya aparat, dua wartawan yang meliput peristiwa itu juga terkena lemparan batu hingga terluka di kepala. Aksi saling serang antara mahasiswa dan petugas kepolisian tersebut berakhir sekitar pukul 15.00. (him/jpnn/iro)

+

Kejagung Usut Pengakuan Gayus Sambungan dari halaman 1

”Tim akan memeriksa pihakpihak yang terkait dengan tahap penuntutan kasus Gayus,” kata Kapuspenkum Kejagung Babul Khoir Harahap di kantornya kemarin (19/10).

Tim tersebut diketuai Inspektur Pidana Umum (Irpidum) pada Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Widyo Pramono. Tim beranggota sembilan jaksa itu bakal melakukan tugas penelusuran dengan masa kerja mulai 19 hingga 22 Oktober. ”Besok (hari ini, Red) mulai memeriksa, tapi belum tahu siapa saja,” terang Babul.

Menurut mantan wakil kepala Kejati Sumut itu, langkah tersebut merupakan kali kedua JAM Was membentuk tim yang berkaitan dengan perkara Gayus. Sebelumnya, pada era JAM Was Hamzah Tadja, dibentuk juga tim yang meneliti ketidakcermatan jaksa dalam menangani kasus Gayus. Sebanyak 12 jaksa telah dijatuhi hukuman disiplin, termasuk JAM Pidum saat itu, Kamal Sofyan.

Hukuman terberat diterima Cirus Sinaga dan Poltak Manulang, yakni dicopot dari jabatan stuktural. Masing-masing dicopot dari kursi asisten pidana khusus Kejati Jateng dan kepala Kejati Maluku. Babul menuturkan, tugas tim yang baru dibentuk itu berbeda dengan tim terdahulu. ”Tim pertama dulu itu pada tahap pratut (prapenuntutan). Sekarang lebih ke tahap penuntutan,” urai jaksa

dari Medan tersebut.

Sebelumnya, setelah menjalani sidang di PN Jaksel (18/10), Gayus membeber dua versi surat rentut untuk dirinya.

Pertama, surat bernomor R 481 yang berisi tuntutan hukuman setahun penjara. Kedua, surat bernomor R 455 yang berisi tuntutan hukuman pidana setahun penjara dengan masa percobaan setahun.

Gayus mengaku memperoleh surat rentut tersebut dari Haposan, pengacaranya. Dia menyatakan bahwa isi tuntutan berubah setelah dirinya memberikan uang USD 50 ribu untuk jaksa melalui Haposan.

Dia juga pernah memberikan uang Rp 5 miliar sebagai jatah jaksa. Pengakuan tersebut menguatkan indikasi bahwa jaksa ikut bermain dan menerima uang dari Gayus.

JAM Was Marwan Effendy dalam kesempatan sebelumnya mengatakan, kunci pengungkapan bocornya surat rentut ada pada Haposan. Misalnya, asal muasal dia memperoleh faks surat rentut itu. Dia juga berharap Haposan mau membuka identitas jaksa bidang pidana umum yang terlibat.

Pada bagian lain, Haposan yang disebut-sebut menjadi kunci untuk mengungkap persoalan itu justru pasang badan.

Dia menuding Gayus telah berbohong soal dua versi surat rentut tersebut saat disidang di PN Tangerang. ”Mana ngerti kami dari mana (asal surat rentut) itu.

Nggak ada itu,” tegas Haposan

setelah menjalani sidang di PN Jaksel kemarin.

Haposan membantah pengakuan Gayus soal munculnya dua surat rentut tersebut. ”Gayus yang bilang, kan? Mau 20 Gayus pun, saya nggak percaya, nggak tahu soal (surat rentut) itu,” katanya sembari berjalan meninggalkan ruang sidang.

Pengacara yang juga menjadi terdakwa kasus Gayus tersebut malah menuding Gayus sebagai orang plinplan. Salah satunya terlihat dari keterangan Gayus soal posisi Haposan sebagai kuasa hukumnya. ”Kalau dia nyaman, bilang (saya) bukan pengacaranya. Kalau nggak nyaman, dia bilang bahwa saya pengacaranya. Maunya apa, sih?” keluh Haposan. Saat ditanya apakah dirinya bisa dijerat sanksi atas tindak pidana pemalsuan karena munculnya dua versi surat rentut itu, Haposan tetap berkilah. ”Saya tidak tahumenahu soal itu,” ujar pria yang kemarin mengenakan kemeja batik tersebut.

Sementara itu, lanjutan sidang kasus mafia pajak Gayus dengan terdakwa Haposan yang dihelat di PN Jaksel menghadirkan beberapa saksi. Salah seorang di antaranya adalah Lambertus Palang Ama. Dalam keterangannya, Lambertus menyatakan bahwa yang membuat draf perjanjian kerja sama antara Andi Kosasih dan Gayus adalah dirinya. Dia menjelaskan bahwa draf tersebut dibuat atas permintaan Andi dan Gayus. (fal/agm)

Pajang Foto Mega dan Gus Dur untuk Daya Tarik Sambungan dari halaman 1

tradisional nelayan Belanda.

Hampir semua orang Indonesia yang mempunyai koleksi foto diri dengan kostum khas Negeri Tulip itu berpose di studio tersebut.

Sudah tak terhitung turis Indonesia yang dijepret Jenny.

Karena itu, dia paham sejumlah kosakata bahasa Indonesia.

“Saya hanya bisa sedikit-sedikit (bahasa Indonesia, Red),” ujarnya lantas tersenyum. Karena itu, saat diajak berbincang panjang dengan bahasa Indonesia, dia langsung menyahut dengan bahasa Belanda atau Inggris.

Studio foto Zwarthoed didirikan sejak 1920, saat kawasan nelayan itu mulai berkembang menjadi daerah wisata. Agar orang Indonesia tergoda untuk mampir, studio tersebut memajang sejumlah foto tokoh dan selebriti Indonesia di etalase.

Yang paling mencolok adalah foto pasangan Megawati dan Taufik Kiemas. Juga, ada foto mantan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan keluarga.

Sejumlah selebriti seperti Maya Rumantir, Ruth Sahanaya, dan pengacara O.C. Kaligis juga terpampang.

Selain di etalase, foto Megawati dipasang dalam ruangan tempat ganti pakaian. Beberapa orang bahkan menyebut studio itu dengan studio foto Mega.

Maksudnya, tempat presiden kelima RI tersebut pernah berfoto. Tapi, ada juga yang menyebut studio foto Gus Dur. Selebriti dunia juga dipasang sebagai daya tarik. Di antaranya, foto bintang sepak bola Brazil Ronaldo yang pernah merumput di PSV Eindhoven, Barcelona, dan Inter Milan.

Ada pula foto Ronald Koeman, pemain internasional Belanda yang juga pernah membela Barcelona.

Sejumlah turis asal Spanyol berteriak ketika melihat foto Ronaldo, top scorer Piala Dunia 2002 itu. Mereka pun langsung masuk studio berfoto dengan Dutch costumes yang sekali jepret seharga 8 euro (sekitar Rp 96 ribu dengan kurs 1 euro = Rp 12.000).

Sebenarnya, cukup banyak pakaian tradisional Belanda.

Sebab, setiap daerah punya pakaian khas. Tapi, yang paling populer adalah pakaian Volendam. Pakaian pria berupa celana gombrang hitam dengan baju merah plus songkok tinggi.

Banyak pilihan properti sebagai aksesori saat dijepret. Misalnya, sambil memegang alat musik akordeon atau pipa rokok. Atau, sambil memegang jaring ikan, tong plastik, serta anyaman bambu berisi ikan.

Pengunjung perempuan bisa berpose sambil memegang bunga tulip. Semua harus memakai klompen, sepatu atau selop dari kayu khas negeri itu.

Agar seolah-olah alami, studio tersebutmenyediakanbackdrop pemandangan seperti di pinggir pantai atau di dalam rumah khas Belanda, lengkap dengan perapiannya. Hasilnya, foto itu memang seindah aslinya.

Walaupun sesaat, dengan pakaian dan aksesori tradisional tersebut, pengunjung bisa menangkap denyut masa lalu negeri Belanda. (ari)

+

Pontianak Post

8 Kurban Setulus Hati Pontianak Post bekerjasama dengan Dompet Ummat kembali menerima dan menyalurkan donasi hewan kurban.

Program yang diberi nama Tebar Faedah Kurban (Tafakur) ini disalurkan hingga pelosok wilayah Kalbar seperti tahun-tahun sebelumnya.

Donasi hewan kurban untuk kambing Rp1.155.000 dan sapi Rp8.155.000.

Informasi lebih lanjut hubungi Kantor Dompet Ummat Jl Karimata No 2a Pontianak, telepon (0561) 7918676 atau SMS 081345683653. Kami siap menjemput donasi yang ingin bekurban.

SILATURAHMI

KAHMI dan HMI Kalbar Akbar Tanjung, dipastikan hadir di Pontianak dalam rangka bersilaturahmi dengan kader K A H M I ( Ko r p Alumi Himpunan Mahasiswa Islam) dan HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) se-Kalbar, besok Kamis (21/10).

Demikian diutarakan Ketua Harian KAHMI Kalbar, Dr H.Hamka Siregar MAg kepada Pontianak Post, via telepon seluAkbar Tanjung lar, Selasa (19/10) malam.

Menurutnya, selain bersilaturahmi, kedatangan Akbar Tanjung ke Pontianak juga untuk menutup LK-III (Latihan Kader III) HMI yang diselenggarakan 16-21 Oktober 2010. “Silaturahmi akan kita gelar di Rektorat Untan, Kamis (besok,red) mulai pukul 08.00. Temanya kali ini adalah Menakar Nasionalisme Meraih Bangsa Bermartabat. Karena itu, kita mengundang seluruh kader HMI dan KAHMI di Kalimantan Barat untuk bisa hadir dan berdiskusi agar dapat memberikan suatu rekomendasi positif untuk bangsa ini,” papar Hamka yang sehari-hari merupakan Kepala STAIN di Pontianak. (r)

Pontianak Post Rabu 20 Oktober 2010

Tuangkan Gagasan Keamanan Kapolresta Kunjungi Pontianak Post

PONTIANAK—Kapolresta Pontianak AKBP Muharrom Riyadi berkunjung ke Dapur Redaksi Pontianak Post, Selasa (19/10) malam. Kedatangannya ditemani konsultan komunikasi Aqua Dwipayana dan disambut langsung Pemred Pontianak Post, B.Salman dan Redaktur Pelaksana, Khairul Rahman.

Diskusi seputar kambtibmas pun langsung mengalir. Banyak hal yang terungkap.

Meskipun diskusi cukup terbilang singkat, Kapolresta yang mengenakan kemeja putih, nampak begitu akrab. Kendati tampak santai, kewibawaannya sebagai aparat kepolisian tetap terpancar.

Perwira yang baru sehari menjabat Kapolresta ini menginginkan kerjasama masyarakat dalam menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kambtibmas) kota Pontianak.

“Dalampengambilanlangkahpengamanan, dirinya membutuhkan masukan masyarakat.

Agar lebih mengenali keadaan tempat

DISKUSI : Kapolresta Pontianak AKBP Muharrom Riyadi (kanan) berdiskusi dengan redaksi Pontianak Post, tentang gagasan menjaga keamanan di Kota Pontianak yang heterogen.

SUTAMI/PONTIANAK POST

bertugas. Sehingga kebijakan yang diambil tidak sebatas penegakan hukum. Melainkan memberikan rasa aman kepada masyarakatsecaramenyeluruh,” paparnya.

Walaupun masih baru di Pontianak, komitmen mengamankan kota Pontianak sudah terasa dari pembicaraan Muharrom. Sebuah gagasan ia lontarkan ketika diskusi lagi berjalan. Yakni intensitas organisasi masyarakat perlu

pewadahan. Sehingga dapat mengakomodir semua kepentingan. Keberadaan organisasi tidak sebatas milik organisasi masyarakat atau kelompok tertentu.

“Organisasi masyarakat di Pontianak banyak hidup. Tetapi hanya di internal. Nampaknya belum ada wadah tempat menyatukan berbagai organisasi masyarakat, etnis atau agama.

Sehingga jika timbul permasalahan, segala sesuatunya

mudah dibicarakan. Serta paling penting langkah antisipasi penanggulan menjadi lebih ringan,” kata Kapolresta.

Gagasan tersebut Kapolresta sampaikan sebagai buah pengalamannya bertugas di daerah Sumatera. Yakni ketika berada di Dumai saat menjabat sebagai Kapolres. Disana dengan penduduk yang heterogen dan kondisi tersebut hampir mirip Pontianak, memiliki wadah penyatuan organisasi

kelompok masyarakat. Tapi organisasi secara internal tetap dikembangkan. “Penyatuan sifatnya memudahkan koordinasi,” kata Kapolresta.

Ia menambahkan, pihak kepolisian tetap memberikan yang terbaik untuk masyarakat.

Sebagaipelindungdanpengayom masyarakat, Polresta, lanjut dia, tetap mengedepankan upaya persuasif dalam setiap langkah kebijakan pengamanannya. (stm)

Penumpang Kalstar Kecewa Keberangkatan Dibatalkan KETAPANG-Belasanpenumpang Kalstar kecewa dan terpaksa diinapkan ke Hotel Perdana Jalan Merdeka Ketapang. Pasalnya managemen pesawat membatalkan jadwal penerbangan pukul 16.00 wib ke Pontianak. Akhirnya penerbangan ditunda keseokan harinya. Belum diketahui alasan dari penundaan pesawat ini.

“Saya kecewa, seharusnya kami berangkat pukul 16.00 sore, tapi tanpa sepengatahuan kami ke-

berangkat pesawat dibatalkan,” ungkap salah satu anggota DPD RI Erna Suryani Ranik yang hendak bertolak ke Pontianak, kemarin.

Hal ini membuat sebagian penumpang berang, menuntut tanggungjawab managemen pesawat atas terlantarnya para penumpang.

Dikarenakan pembatalan jadwal penerbangan ini merugikan hak-hak konsumen. Penumpang menuntut agar dapat penginapan di Ketapang. Awalnya managemen Kalstar menolak permintaan penumpang. Hal tersebut membuat para penumpang berisikeras meminta pertanggungjawaban

Kalstar. Buntutnya aksi meminta pertanggungjawaban tersebut diwarnai adu mulut dan gembrak meja. “Saya sempat berdebat dan gebrak meja dengan managemen Kalstar. Kita nin jual tiket pesawat e atau jual tiket bis, lalu diwarna aksi gebrak meja,” ungkapnya kepada salah satu staf Kalstar di Bandara Rahadi Usman.

Ia menyebut bisnis penerbangan yang dijalankan pihak manajeman seperti berbisnis angkutan umum (bis). “Kalau bis batal berangkat seperti menunggu bis di Tumbang Titi tidak masalah.Inikan pesawat, para penumpang ingin cepat datang

ke tujuan, makanya menggunakan pesawat bukan ekspess,” katanya.

Sebenarnya, kata dia, aksi adu mulut hingga gebrak meja tak harus terjadi. Apabila pihak kalstar terlebih dahulu memberitahu terlebih dahulu soal pembatalan pemberangkatan pesawat. Banyak penumpang pesawat jadi terlantar.

Bahkan ada dari penumpang berasal dari Teluk Melanu Kabupaten Kayong Utara, bahkan ada dari Teluk Batang dan Sukadana. “Rupanya setelah bertanya kawan dan penumpang lainya hal seperti ini sering terjadi, kita minta pihak manajemen tak mengulangi kejadian seperti ini,

kasian penumpang,” jelasnya.

Terpisah, salah satu respsionis Hotel Perdana membenarkan bahwa ada sekitar delapan orang yang didroping Kalstar untuk menginap di hotel tersebut. Mereka tersebar di kamar lantai dasar dan satu.

“Memang ada pak, sekitar delapan orang yang diinapkan Kalstar disini,” katanya.

Ketika Pontianak Post meminta izin pihak hotel melakukan wawancara dengan salah satu penumpang. Petugas respsionis hotel tersebut mengatakan semua tamu yang didrop Kalstar keluar semua. (har)

Ariel Bebas, FUI Siap Demo JAKARTA – Forum Umat Islam (FUI) risau mendengar kabar Nazril Irham alias Ariel akan dibebaskan. Mereka mengancam akan menggelar aksi demonstrasi di Mabes Polri. FUI yakin, mayoritas masyarakat juga akan memprotes Polri. ’’Jelas-jelas merusak banyak sekali mental anak muda.

Bagaimana bisa dibebaskan begitu saja?’’ ujar Sekjen FUI Muhammad Al Khathath kemarin.

Khathath mengatakan, FUI dan FPI pada Senin lalu (18/10) menemui penyidik Bareskrim Polri. Mereka menagih komitmen polisi menuntaskan kasus video porno yang diduga dilakukan Ariel. Menurut dia, bebasnya Ariel dari tahanan bisa mengganggu penyidikan kasus tersebut. ’’Kami akan meminta dia (Ariel) tetap ditahan.

Ini contoh yang sangat buruk bagi masyarakat,’’ katanya.

Dia menambahkan, dulu alasan polisi menahan Ariel karena khawatir mengulangi perbuatannya. ’’Kalau sekarang dia keluar, apakah yakin tidak akan mengulangi,’’ ujarnya.

Secara terpisah, penyidik Polri memastikan akan mengeluarkan Ariel dari tahanan pekan ini. Sebab, sesuai dengan aturan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), polisi tidak bisa lagi mengajukan perpanjangan penahanan. ’’Ada kendala pemenuhan syarat formal yang masih harus dilengkapi,’’ kata Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi.

Namun, Ariel tidak bisa melenggang begitu saja. ’’Tidak mungkin pekerjaan (penyidik) yang sudah berbulan-bulan sia-sia. Kasusnya terus,’’ kata

mantan Kapolwiltabes Surabaya itu.

Kendala pembuktian formal yang menjadi syarat berkas dinyatakan lengkap (P-21) oleh kejaksaan, antara lain, adalah pengakuan. Selama ini Ariel tidak mau mengakui perbuatan itu serta di mana dilakukan dan waktunya kapan. ’’Yakinlah bahwa polisi serius. Perbuatan ini tetap harus dihukum,’’ katanya.

Ariel bersama dengan Luna Maya dan Cut Tary merupakan tersangka dalam kasus dugaan asusila. Kasus itu mencuat setelah video adegan panas keduanya tersebar luas ke publik.

Ariel ditahan sejak 22 Juni 2010.

Dalam berkas penyidikannya, Ariel dikenakan pasal 29, pasal 35 Undang-Undang No 44/2008 tentang Pornogafi dan/atau pasal 282 KUHP. (rdl/c4/iro)

Dituntut Lima Tahun, Bupati Minta Dilantik JAKARTA – Satu lagi seorang bupati akan merasakan pengapnya penjara karena tersangkut korupsi.

Kemarin (19/10) jaksa penuntut umum (JPU) menuntut Bupati Boven Digoel terpilih Yusak Yaluwo lima tahun penjara dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta.

Namun, Yusak tak menyerah.

Dia meminta majelis hakim mengizinkan dirinya dilantik menjadi bupati. ’’Kami sudah menerima surat dari gubernur Papua yang meminta Pak Yusak mengikuti upacara pelantikan. Untuk itu, saya mohon majelis hakim mengizinkan yang bersangkutan mengikuti pelantikan tersebut,” ucap kuasa hukum Yusak, Rahayu, di depan majelis hakim. Yusak adalah bupati incumbent yang pada pemilu lalu meraih suara terbanyak dan siap dilantik untuk masa jabatan 2010–2015.

Rahayu mengatakan, surat yangditandatanganiGubernur Papua Barnabas Suebu itu juga ditembuskan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan KPK. Namun, belum dipastikan jadwal pelantikan bupati tersebut. Yang jelas

dalam waktu dekat.

Tentu saja majelis hakim yang dipimpin Herdi Agustein tidak mengizinkan Yusak. ’’Kami akan berkonsentrasi dulu sampai persidangan selesai dan sudah keluar putusannya,” ucapnya.

Dalam dakwaan, JPU yang dipimpin Suwarji meminta majelis hakim memvonis Yusak bersalah dengan hukuman lima tahun penjara sekaligus denda Rp 200 juta subsider enam bulan penajara. Selain itu, jaksa meminta terdakwa membayar uang pengganti Rp 66,7 miliar. ’’Kalau tidak bisa membayar, harta bendanya akan disita oleh penuntut umum untuk kemudian dilelang. Jika tidak mampu, diganti pidana empat tahun penjara,” terangnya.

Yusak dituntut bersalah lantaran sejak Januari 2006 hingga November 2007 mencairkan dana kas daerah melalui Kepala Bagian Keuangan Sekretariat Daerah Kabupaten Boven Digoel dan Robertus Anggawen. Totalnya Rp 64,2 miliar. Dana tersebut diambil dari pos anggaran stabilitas daerah, bantuan sosial, operasional kepala daerah, dan dana sekretariat daerah.

Selain itu, JPU menganggap Yusak telah melakukan korupsi dalam pengadaan tanker LCT 180 atau kapal Wambon pada September 2005. Suwarji membacakan bahwa pengadaan kapal tersebut tanpa melalui proses tender dengan harga yang sudah di-mark-up. ’’Dananya diambil dari APBD 2006 senilai Rp 6,016 miliar. Padahal, satu unit kapal harganya sekitar Rp 3,5 miliar,” imbuhnya.

Selain itu, dana sisa tidak dikembalikan ke kas daerah, tapi disetorkan ke rekening pribadi. Nah, atas perbuatan terdakwa, Pemerintah Daerah Kabupaten Boven Digoel diduga merugi Rp 66,77 miliar.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menjelaskan bahwa pihaknya akan mengeluarkan dua surat keputusan (SK) untuk kepala daerah terpilih yang menjadi terdakwa. Satu SK tentang pelantikan, dan yang satu SK penonaktifan.

Nah, jika kepala daerah itu nanti divonis bersalah, SK penonaktifannya dikeluarkan.

Posisinya digantikan wakil kepala daerah. Dengan begitu, pelayanan publik tidak terganggu. (kuh/c2/ari)

LFP

Pontianak Post l Rabu 20 Oktober 2010

2 9

Inter Milan v Tottenham

Klasemen Sementara

TIDAK GENTAR

Grup A 1. Inter Milan 2 1 2. Tottenham Hotspur 2 1 3. Twente 2 0 4. Werder Bremen 2 0

1 1 1 1

0 0 1 1

6-2 6-3 3-6 2-6

4 4 1 1

Grup B 2 2 2 1 2 1 2 0

0 0 0 0

0 1 1 2

4-1 2-1 2-2 1-5

6 3 3 0

Grup C 1. Manchester United 2 1 2. Rangers 2 1 3. Valencia 2 1 4. Bursaspor 2 0

1 1 0 0

0 0 1 2

1-0 1-0 4-1 0-5

4 4 3 0

Perkiraan Pemain Inter Milan (4-2-3-1) Pemain : 1-Cesar (g); 13-Maicon, 6-Lucio, 25-Samuel, 26-Chivu; 5-Stankovic, 4-Zanetti; 29-Coutinho, 10-Sneijder, 88-Biabiany; 9-Eto’o Pelatih : Rafael Benitez

Grup D 2 2 2 1 2 0 2 0

0 1 1 0

0 0 1 2

3-0 6-2 1-2 1-7

6 4 1 0

Tottenham Hotspur (4-4-2) Pemain : 1-Gomes (g); 2-Hutton, 19-Bassong, 13-Gallas, 32-Assou-Ekotto; 7-Lennon, 6-Huddlestone, 8-Jenas, 3-Bale; 14-Modric, 15-Crouch Pelatih : Harry Redknapp

1. Lyon 2. Schalke 04 3. Benfica 4. Hapoel Tel Aviv

+

Soccer

K ORAN

cmyk

1. Kopenhagen 2. Barcelona 3. Rubin Kazan 4. Panathinaikos

+

Stadion : Giuseppe Meazza Wasit : Damir Skomina (Slovenia)

Gareth Bale (Tottenham Hotspur)

Nerazzurri Butuh Tenaga Baru

+

cmyk

1-0 0-0 4-0 0-1 4-0

Tottenham Hotspur 21/09/10 v Arsenal 25/09/10 v West Ham 29/09/10 v Twente 02/10/10 v Villa 16/10/10 v Fulham

1-4 0-1 4-1 2-1 1-2

Di Atas Kertas Kehilangan sejumlah pemain inti karena cedera mampu ditutupi Inter Milan dengan penggawa muda semacam Philippe Coutinho dan Jonathan Biabiany. Apalagi, Samuel Eto’o sedang on fire.

Rafael Benitez

TIDAK ada pembelian signifikan yang dilakukan Inter Milan di bursa transfer awal musim ini. Hanya winger Jonathan Biabiany dan kiper pelapis Luca Castellazzi. Sejumlah nama besar yang menjadi bidikan, gagal merapat ke Giuseppe Meazza, markas Inter.

Padahal, saat itu sederet nama seperti Javier Mascherano, Dirk Kuyt, dan Diego Forlan, sempat dikaitkan dengan Inter.

Dampaknya, opsi pemain yang dimiliki allenatore Inter Rafael Benitez berkurang.

Apalagi, saat badai cedera menerpa.

Benitez dipaksa memaksimalkan potensi yang ada. Sayang, situasi itu membuat performa Inter agak labil. Karena itu, mantan manajer Liverpool itu menginginkan suntikan tenaga baru ketika bursa transfer dibuka lagi pada Januari nanti. ”Kami mengalami dua atau tiga situasi untuk dianalisa dan setelah itu kami akan memutuskan bersama presiden (Massimo Moratti) dan (direktur olahraga) Marco Branca. Saya pikir kami butuh pemain baru,” jelas Benitez, kepada Sky Sport Italia.

Saat ini, di kala dua sosok penting di lini depan, yakni Diego Milito dan Goran Pandev cedera, Benitez terpaksa mempercayakan posisi mereka kepada pemain muda semacam Biabiany dan Philippe Coutinho. Sebab, tak ada opsi lain.

Apalagi, selain Milito dan Pandev, masih ada Thiago Motta, Mancini, Esteban Cambiasso, dan McDonald Mariga yang juga cedera. “Pada Januari nanti kami harus memastikan, skuad ini cukup untuk bertarung hingga akhir musim,” kata Benitez.

Beberapa nama mulai masuk dalam daftar bidikan Inter. Di antaranya defender Bolton Wanderers Gary Cahill, Ibrahim Afellay (gelandang/PSV Eindhoven), Bastian Schweinsteiger (gelandang/Bayern Munchen), dan Emmanuel Adebayor (striker/Manchester City).

Cahill disiapkan mengisi jantung pertahanan Inter yang saat ini dihuni para pemain gaek seperti Lucio, 32, Walter Samuel, 32, Ivan Cordoba, 34, dan Marco Materazzi, 37. Apalagi, sejumlah bek gaek tersebut sudah rentan cedera.

Lini tengah juga butuh gelandang kreatif lain selain Wesley Sneijder.

“Afellay sudah siap untuk langkah berikutnya. Dia sudah waktu pergi dari Belanda dan dia siap bermain untuk Inter. Saya katakan kepada dia Inter menginginkannya,” ujar Sneijder, kepada Voetbal International.

Adapun untuk lini depan, kepergian Mario Balotelli ke City di awal musim ini belum tertutupi dengan kehadiran penyerang baru. Adebayor merupakan bidikan yang realistis. Kebetulan, Adebayor sudah tidak betah di City.(ham)

Lima Laga Terakhir Inter Milan 17/10/10 v Cagliari 03/10/10 v Juventus 29/09/10 v Werder Bremen 25/09/10 v AS Roma 22/09/10 v Bari

Asian Handicap Inter Milan v Tottenham Hotspur

0 : 3/4

Samuel Eto'o (Inter Milan)

MILAN - Inter Milan akan menghadapi ujian terberatnya di grup A Liga Champions. Setelah menahan imbang FC Twente 2-2 dan melibas Werder Bremen 4-0, kini mereka akan menjamu Tottenham Hotspur, dini hari nanti (siaran tunda RCTI pukul 03.30 WIB).

Spurs (julukan Tottenham) memang bukan klub yang memiliki tradisi kuat di pentas Eropa, tapi mereka bisa menghadirkan kejutan. Buktinya, tim asuhan Harry Redknapp itu mampu mengimbangi Werder 2-2 dan melibas Twente 4-1.

Saat ini, kedua tim sama-sama mengoleksi empat poin. Sehingga laga dini hari nanti menjadi penentu status penguasa klasemen sementara grup A. Karena itu, tidak salah bila diperkirakan laga di Giuseppe Meazza itu bakal berlangsung seru.

Apalagi, status juara bertahan dan tuan rumah yang dimiliki Inter tak membuat Spurs jadi gentar. “Kami akan bermain

seperti di dua pertandingan sebelumnya. menangan. Dia merupakan penyumbang Tetap tenang dan percaya diri,” bilang utama gol Inter. Sepuluh gol dia lesakkan Heurelho Gomes, kiper Spurs, seperti dalam sepuluh laga Inter di semua ajang. dilansir Soccernet.

Akibatnya, fans Inter dan meManajer Spurs Harry Reddia di Italia pun mulai berbicara knapp juga menyatakan bahwa tentang ketergantungan Inter mereka telah mengetahui kekuapada Eto’o. Tapi, Benitez tidak tan dan kelemahan lawan. Bagi khawatir. ”Dia sedang on fire dan Redknapp, kalau mereka bisa itu bagus buat kami dan tim ini menghentikan striker Inter asal juga bisa mencetak gol dengan Tunda Kamerun Samuel Eto’o, maka cara lain,” kata Benitez, seperti mereka bisa mengatasi Inter. dikutip Reuters.

RCTI Pendapat Redknapp memang Pukul 03.30 WIB Sependapat dengan Benitez, beralasan. Seiring dengan cePresiden Inter Massimo Moratti dera Diego Milito dan Goran Pandev, juga tak mempermasalahkannya. ”Kememaksa allenatore Inter Rafael Benitez tika kami tergantung pada Ibra (sapaan terus mengandalkan Eto’o di lini depan. Zlatan Ibrahimovic, Red) dulu, kami dua Bahkan, akibatnya ketergantungan pada kali menjuarai Serie A, jadi tidak masaEto’o mulai kentara. lah bagi saya,” ujar Moratti.

Secara statistik pada awal musim ini, Yang jadi masalah, daftar cedera Inter ketika Eto’o tidak mencetak gol, maka Ner- teramat panjang. Bukan hanya Milito dan azzurri (julukan Inter) gagal merebut ke- Pandev yang absen, Esteban Cambiasso,

Mancini, Thiago Motta, dan McDonald Mariga juga cedera. Beruntung kapten Javier Zanetti sudah siap 100 persen.

Tanpa Milito dan Pandev, Inter akan mengandalkan dua pemain muda yakni Philippe Countinho dan Jonathan Biabiany. ”Mereka bermain hebat ketika dipercaya. Jadi saya pikir itu bukan masalah bagi mereka,” ungkap Benitez.

Lagipula, Spurs juga tidak bisa datang dengan kekuatan terbaiknya. Playmaker asal Belanda Rafael van der Vaart yang mengawali musim ini dengan luar biasa di Spurs absen karena sanksi. Belum lagi Michael Dawson dan Younes Kaboul.

Parahnya lagi, William Gallas yang biasa mengisi jantung pertahanan tidak berada dalam kondisi 100 persen. ”Dia (Gallas, Red) tetap akan main, tidak ada pemain lagi,” kata Redknapp. Pemain lainnya Ledley King sudah lebih dulu cedera. (ham)

Keane Teringat Kenangan Lama BENTROK antara Inter Milan kontra Tottenham Hotspur pada ajang Liga Champions di Giuseppe Meazza, dini hari nanti, membangkitkan lagi memori lama Robbie Keane. Bagi kapten timnas Republik Irlandia itu Inter bukan klub yang asing.

Ya, satu dekade lalu, Keane pernah berkostum biru hitam kebanggaan Inter. Dia didatangkan Marcello Lippi yang ketika itu membesut Nerazzurri (julukan Inter) dari Coventry City. Sayang, Keane gagal bersinar dan hanya bertahan enam bulan.

Namun, Keane sama sekali tidak menyesali keputusannya bergabung dengan Inter. “Saya hanyalah seorang pemain muda saat itu dan itu bukan sesuatu yang saya sesali. Saya melalui masa-masa yang hebat,” ucap Keane, kepada Sky Sport.

”Mereka adalah tim yang hebat. Sungguh luar biasa bagi saya yang saat itu baru berusia 19 tahun bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia.

Itu momen-momen terhebat dalam karir saya yang sulit dilupakan,” kata Keane.

Meski hanya turun dalam enam pertandingan di Serie A Liga Italia dan tak pernah mencetak gol, tapi Keane tidak pernah melupakan kenangan berlatih bersama sejumlah pemain kelas dunia di Inter. Saat itu, Inter dibela Ronaldo, Christian Vieri, dan Alvaro Recoba.

Mereka penyerang-penyerang top dan Keane banyak be­lajar darinya. ”Bermain dan berlatih bersama pemain-pemain hebat seperti itu setiap hari jelas sangat membantu bagi saya. Itulah periode pem-

bentukan karakter saya sebagai pemain,” jelas Keane.

Namun, kenangan indah di Inter tidak akan mengaburkan tujuannya kembali ke Giuseppe Meazza, markas Inter. Tottenham datang untuk meraih poin. ”Lihat tim kami sekarang, tidak ada alasan untuk tidak percaya diri melawan Inter,” kata Keane.

Hanya saja peluang Keane turun lapangan belum pasti. Selama musim ini dia jarang turun lapangan. Dia lebih sering duduk di bangku cadangan. “Sungguh luar biasa bila saya bisa terlibat.

Yang lebih penting, kami ingin hasil bagus,” lanjutnya.

Sementara itu, seiring dengan jarangnya Harry Redknapp, manajer Tottenham memainkan dia, membuat Keane mempertimbangkan pindah dari White Hart Lane, markas Tottenham.

+

Robbie Keane

Kebetulan, beberapa klub berminat untuk menampungnya.

Berdasarkan klaim Daily Mirror, Aston Villa adalah satu satu klub yang paling berminat kepa-

da Keane untuk bursa transfer Januari mendatang. Manajer Villa Gerard Houllier menilai tenaga Keane akan sangat berguna bagi Villa.(ham)

cmyk

10

METRO SPORT

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

PABBSI Jadi Tumpuan Kalbar Raih Medali di PON XVIII

Dokumen

TUMPUAN: Cabor angkat berat yang dipertandingkan di Porprov X lalu. PABBSI Kalbar menjadi cabor tumpuan Kalbar untuk meraih banyak medali di PON XVIII Riau 2012 mendatang.

Bridge Target Lolos Pra PON

+

PONTIANAK--Usai melaksanakan Porprov X dengan sukses, GABSI Kalbar menargetkan para atlet brigde Kalbar untuk lolos seleksi Pra PON mendatang. .

Ketua umum pengprov GABSI Kalbar dr M Subuh MPPM mengakui untuk meloloskan atlet brigde Kalbar dikancah tingkat nasional bukanlah pekerjaan yang mudah.

Mengingat seluruh provinsi saat ini sudah miliki atlet brigde yang handal, otomatis kemampuan setiap daerah merata.“Target kita yakni meloloskan atlet brigde dalam seleksi Pra PON nanti ke PON XVIII,” ungkap Subuh kemarin.

Pihaknya optimis hal itu dapat tercapai. Hal ini melihat dari hasil porprov X lalu. Atlet-atlet bridge Kalbar terlihat begitu banyak potensi. Hampir seluruh daerah mengirimkan atletnya.

“Meski bukan pekerjaan yang gampang, tetapi kita optimis

+

Dokumen/Pontianak Post

PRA PON: Bridge di Pra PON mendatang bertekad untuk bisa lolos untuk bisa tampil di PON XVIII.

kalau atlet kita bisa lolos dalam seleksi Pra PON nanti. perkembangan brigde di Kalbar sudah berkembang, contohnya dapat dilihat hasil Porprov X kemarin,” kata Subuh optimis.

Dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kalbar ini, untuk meloloskan atlet brigde, pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan konsolidasi sesama pengurus brigde.

Dari pertemuan ini nantinya akan menentukan berapa atlet yang akan mewakili Kalbar dalam even bergengsi ini. “Dalam waktu dekat kita akan melakukan konsulidasi internal GABSI. Ini dilakukan untuk menentukan berapa atlet yang akan ikut dalam seleksi Pra PON nanti,” papar mantan Dirut RSUD dr Soedarso Pontianak tersebut. (bdi)

PASI Masih Tumpukan Indra dan Feny PONTIANAK—Pada Pra PON 2011 mendatang PASI Kalbar menargetkan meloloskan lebih banyak atlet di PON XVIII Riau 2012. “Kita memang sedang mempersiapkan atlet terbaik untuk Pra PON yang direncanankan akan digelar awal Janurai 2011 ini,” kata Adi Fani, pelatih atletik Pengprov PASI Kalbar.

Menurutnya, sebagai olahraga terukur, acuan Pra PON terhadap olahraga atletik musti menggunakan limit waktu dan limit jarak. Sementara limit waktu yang diberikan kepada seorang atlet untuk lolos PON cukup berat. “Maka dari itu, atlet-atlet atletik yang bisa berlaga di PON termasuk atlet hebat. Karena bisa mencapai waktu yang diberikan oleh PB PASI,” katanya.

Berkaca pada hasil Porprov X lalu, kata Adi Fani, dirinya sedikit pesimis banyak atlet PASI Kalbar yang bisa lolos PON. Sebab, hanya beberapa yang mampu mencapai limit waktu diatas rata-rata. Selebihnya dibawah standar. “Yang lolos hanya bisa dihitung dengan jari. Sisanya di bawah standar,” ujarnya.

PONTIANAK – Usai bulan ramadhan dan Idul Fitri kegiatan rutin cabang olahraga kembali dimulai. Seperti di cabor angkat berat, para atlet PABBSI yang beberapa waktu lalu mengurangi kegiatan latihan kini mulai kembali pada porsi latihan semula.

Pelatih angkat berat dan angkat besi Kalbar, Ahmadin Umar mengungkapkan, PABBSI Kalbar usai kegiatan Porprov kemarin memang ditunggu beberapa agenda penting, yakni persiapan menghadapi even yang lebih besar yakni, Pra PON. Para atlet-atlet terbaik PABBSI yang diplot untuk membela Kalbar di ajang Pra PON, sebenarnya sudah harus dipersiapkan. “Kita ditarget untuk meloloskan banyak atlet ke PON. Menghadapi Pra PON kita harus lebih mempersiapkan tim dengan baik,” kata dia.

Menurutnya, PABBSI Kalbar memang menjadi salah satu cabor tumpuan Kalbar di

ajang PON mendatang untuk mendulang medali. Sebab, di PON-PON sebelumnya PABBSI selalu memberikan prestasi terbaiknya dengan raihan banyak medali. “Di PON XVIII Riau 2012 kita ditarget lebih banyak medali lagi. Ketua Umum KONI Kalbar, Pak Sy Machmud menginginkan PABBSI bisa memberikan prestasi terbaiknya. Oleh karena itu, kita tidak ingin main-main. Persiapan kita harus matang,” kata dia.

Ahmadin juga mengucapkan terima kasih kepada KONI Kalbar yang telah memberikan bonus kepada para atletnya yang mampu memecahkan rekor di ajang Porprov X lalu.

“Ini salah satu bentuk motivasi bagi atlet. Insya Allah mereka akan terus termotivasi untuk memberikan yang terbaik di ajang Pra PON dan PON mendatang,” katanya. Dia juga mengharapkan dukungan KONI dan Pemerintah Propinsi Kalbar selanjutnya agar PABBSI Kalbar bisa terus berprestasi.

“Dukungan dan doa restu dari masyarakat Kalbar juga kami harapkan,” tandasnya. (bdi)

Dokumen/Pontianak Post

SIAPKAN TIM: PS Kubu Raya (kostum orange) saat berhadapan dengan PS Ketapang di final Porprov X lalu.

PS Kubu Raya Siapkan Pemain Dokumen

TEKAD: Di Pra PON mendatang PASI bertekad untuk meloloskan banyak atlet ke PON XVIII Riau 2012. Cabang lompat jauh dan lompat jangkit menjadi tumpuan Kalbar untuk meraih medali di PON XVIII.

Oleh karena itu, saat ini, ungkap Adi Fani, dirinya terus mengasah limit waktu dan limit jarak seorang atlet agar mampu mencapai standar yang dibebankan oleh PB PASI agar bisa lolos ke PON. “Saya sudah buat program. Mudah-mudahan dengan program tersebut bisa menuai hasil. Kita pacu terus dengan porsi latihan yang lebih ketat,” kata dia.

Memang, ujar Adi Fani, direncanakan pada awal Januari 2011 akan dilaksanakn Pra PON. Tapi itu baru direncanakan. Bisa saja, kata dia, Pra

PON bersamaan dengan Jatim Open yang akan dilaksanakan pada Februari 2011.

Adi Fani juga mengatakan, bahwa untuk PON mendatang, Kalbar masih memiliki kans untuk meraih dua medali emas, yakni melalui Indra dan Feny.

Indra saat ini masih memegang rekor terbaik untuk jalan cepat putra. Sementara Feny beberapa waktu lalu baru saja merebut perak di kejurnas untuk nomor lompat jangkit dan lompat jauh.

“Mudah-mudahan saya target PASI dengan dua emas bisa terwujud,” harapannya. (bdi)

P ON TIANAK—Meraih predikat sebagai jawara di cabor pristitius sepakbola tak menjadikan PS Kubu Raya terbuai. Ada keinginan terbesar yang belum dicapai yakni meloloskan banyak pemain mereka di seleksi Pra PON. “Saat ini kita memang sedang mempersiapkan beberapa pemain kita untuk mengikuti seleksi Pra PON,” kata Tajudin, pelatih sepakbola PS Kubu Raya belum lama ini.

Menurutnya, nama-nama tersebut akan diumumkan jika sudah ada sinyal dari PSSI Kalbar untuk meminta agar PS Kubu Raya mempersiapkan para pemain tersebut.

PEmain tersebut, rencannya akan bergabung dengan 52 pemain lain dari kesebelasan lainnya di Kalbar. Kemudian dari 60 pemain akan disaring menjadi 22 pemain inti yang akan menjadi skuad tim Kal-

bar di ajang Pra PON. Menurut rencana, kata Tajudin, para pemain tersebut akan digembleng di Surabaya agar hasil yang di torehkan di Pra PON mendatang lebih maksimal. “Target PSSI Kalbar adalah lolos ke PON, dan saya optimis jika persiapan dan pemilihan yang dilakukan terhadap para pemain baik, hasil yang ditorehkan juga pasti akan baik,” kata dia.

Selain pemain, tentunya pelatih menjadi salah satu kunci keberhasilan tim Kalbar di ajang Pra PON mendatang. Pelatih yang berkualitas dan mampu jeli dalam memiliki skuad inti tentunya akan menjadi penentu. “Masyarakat pastinya sudah sangat mengingikan agar tim PSSI Kalbar bisa berprestasi nasional. Mudah-mudahan hal itu bisa terwujud dalam Pra PON dan PON XVIII mendatang,” harapannya. (bdi)

Kodam Tanjungpura Majukan Golf +

PONTIANAK-Selain mengemban tugas untuk menjaga stabilitas keamanan, TNI juga mendukung kegiatan olahraga di Indonesia. Salah satunya diwujudkan Kodam XII/Tpr, dengan melaksanakan Farewell Game Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Moeldoko. Kegiatan yang dilaksanakan Minggu (24/10) mendatang di lapangan Golf Khatulistiwa Siantan tersebut merupakan kegiatan olah raga,

cmyk

sekaligus untuk lebih memantapkan rasa kebersamaan baik secara pribadi maupun antar instansi yang berada di wilayah Kodam XII/Tpr. Menurut Pangdam, olah raga merupakan aktivitas penting yang harus dilaksanakan oleh setiap orang, terutama bagi kita untuk menjaga kondisi fisik agar selalu sehat dan prima. Kondisi fisik yang sehat dan prima secara otomatis akan selalu siap

melaksanakan kegiatan atau tugas dengan baik. ”Selain untuk menjaga agar kondisi tetap sehat dan prima, kegiatan olah raga bersama ini dapat juga dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan jiwa korsa sehingga tercipta kebersamaan dan tali silaturahmi, baik antar anggota TNI maupun semua pihak, sehingga Kodam akan selalu dekat dengan masyarakat,” ungkap Pangdam. (wah)

+

cmyk

Pontianak Post l Rabu 20 Oktober 2010

All Soccer

11

Man United v Bursaspor

Kangen Menang Kandang MANCHESTER - Keperkasaan Manchester United di Old Trafford mulai dipertanyakan. Itu menyusul hasil imbang 2-2 saat menjamu tim promosi West Bromwich Albion di Premier League akhir pekan lalu (16/10). Hasil Perkiraan Pemain Man United (4-3-3) : 1-Van der Sar (g); 22-O’Shea, 5-Ferdinand, 15-Vidic, 3-Evra; 24-Fletcher, 16-Carrick, 18Scholes; 17-Nani, 9-Berbatov, 10-Rooney Pelatih : Sir Alex Ferguson

+

Bursaspor (4-2-3-1) : 27-Ivankov (g); 21-Tandogan, 4-Erdogan, 55Stepanov, 3-Vederson; 13-Svennson, 25-Ergic; 10-Sen, 17-Batalla, 20-Ipek; 9-Yildirim Pelatih : Ertugrul Saglam

itu praktis memengaruhi kans United itu mengakhiri catatan tidak terkalahsaat dikunjungi tim Turki Bursaspor di kan Setan Merah di Old Trafford dalam ajang Liga Champions (siaran langsung 24 laga atau selama empat tahun.

RCTI pukul 01.30 WIB).

“Kami tidak boleh lag i Bursaspor memang tergomem­b uat kesalahan seperti long tim debutan di Liga Chamakhir pekan lalu. Kami harus pions. Klub berjuluk Buaya mengembalikan karakter seHi­jau itu pun selalu kalah di bagai sebuah tim mematikan, dua laga awal sehingga harus khususnya saat bermain di menghuni posisi juru kunci kan­dang sendiri,” kata Sir Alex LANGSUNG grup H. Bandingkan dengan Ferguson, pelatih United, keRCTI United yang memuncaki klasepada United Review.

Pukul 01.30 WIB men grup H setelah meraih Ferguson menambahkan, sekali kemenangan dan sekali seri. hasil maksimal di laga home Liga ChamTapi, hasil seri yang diraih Setan pions sangat penting dalam perjuangan Merah , sebutan United, justru dicatat di timnya merebut tiket ke babak berikutOld Trafford. Yakni kala ditahan imbang nya, fase knockout. “Kami memiliki tanpa gol Glasgow Rangers bulan lalu dua away dan sekali home di sisa tiga (14/9). Belum lagi memori buruk mela- laga terakhir. Jadi, sangat penting untuk wan klub Turki musim lalu kala United tidak membuang kesempatan di Old dipermalukan Besiktas 0-1. Kekalahan Trafford,” tambah pelatih yang akrab

disapa Fergie itu.

Nemanja Vidic, skipper sekaligus defender United, berkata senada. Vidic mengatakan bahwa dirinya sangat merindukan kemenangan kandang. “Saya yakin momen itu tiba saat kami menghadapi Bursaspor.

Kekurangan kami saat ini adalah kehilangan keseimbangan permainan antara menyerang dan bertahan,” tutur pemain timnas Serbia itu.

Vidic juga bertekad memelihara catatan clean sheet (tidak kebobolan) United di Liag Champions musim ini. “Anda akan dipenuhi rasa percaya diri apabila tidak kebobolan,” tegasnya.(dns)

Mascherano Belum Maksimal JAVIER Mascherano sekali lagi akan memetik keuntungan dari cederanya Xavi Hernandez.

Jika pengatur serangan Barca itu benar-benar absen saat melawan FC Kopenhagen, kapten timnas Argentina itu dipastikan mengisi posisi yang ditinggalkan Xavi.

Namun, dia menolak jika disebut sebagai ban serep.

“Xavi adalah pemain yang sangat penting buat tim. Cara mainnya luar biasa, dan dia punya kharisma yang kuat di Barcelona,” terang Mascherano kepada AFP. “Lagipula, saya bukannya bermain jika seseorang cedera. Saya bermain untuk membantu tim sebagaimana yang diminta pelatih,” lanjutnya.

Terkait kegagalan dia menembus skuad utama Barca, dia tidak lagi menyebut keberadaan Sergio Busquets sebagai alasan.

Sebaliknya, dia mengakui bahwa performa terbaiknya memang belum keluar. Mascherano sulit beradaptasi dengan Barcelona dan Liga Primera yang style dan karakternya sangat jauh berbeda dengan Inggris.

Bursa Asian Handicap Barcelona v FC Kopenhagen 0 : 2 1/4 G.Rangers v Valencia 1/4 : 0 Lyon v Benfica 0 : 1/4 Manchester Utd v Bursaspor 0 : 1 3/4 Panathinaikos v Rubin Kazan 0:0 Schalke 04 v Hapoel Tel Aviv 0:1 Twente v Werder Bremen 0 : 1/4

+

cmyk

+

Dimitar Berbatov (Manchester United)

Barcelona v FC Kopenhagen Javier Mascherano

“Yang paling sulit adalah menyesuaikan diri dengan permainan Barcelona. Tim ini punya gaya yang sangat khusus, bahkan berbeda dengan tim Spanyol kebanyakan,” jelas Mascherano.

“Dalam tujuh pekan ini, saya sudah mengalami banyak perkembangan. Proses ini belum berhenti, karena permainan terbaik saya belum keluar. Untungnya, temanteman dan pelatih (Josep Guardiola) sangat banyak membantu.

Saya masih banyak belajar tiap hari,” papar dia.

Dalam kesempatan yang sama, Mascherano juga menyoroti situasi yang terjadi di bekas klubnya. Di luar karut marut proses takeover yang dilakukan pengusaha Amerika Serikat John W Henry, klub

elite Inggris itu harus bercokol di peringkat kedua dari bawah klasemen sementara.

Sebagai pemain yang dibesarkan The Reds,sebutan Liver­ pool,Mascherano merasa sangat prihatin. Namun, situasi tersebut sekaligus membuatnya merasa bersyukur meninggalkan Anfield (markas Liverpool) di saat yang tepat.

“Aneh rasanya melihat mereka berada di zona degradasi. Liverpool adalah klub yang memberi banyak bekal kepada saya. Saya punya banyak teman dan masih menyimpan rasa cinta kepada klub itu,” papar Mascherano. “Tapi tetap saja, saya tidak menyesal meninggalkan Anfiel. Saya kini berada di salah satu tim terkuat di dunia,” tandasnya. (na)

Bukan Tugas Ringan MADRID - Tuah Nou Camp Hernandez. Cedera tendon pesebagai stadion kebanggaan main 30 tahun itu kambuh ketika Bar­c elona sempat hilang di melawan Valencia. Guardiola awal musim ini. Dari empat laga harus menunggu hingga beberhome Liga Primera, kali apa jam jelang kickoff Lionel Messi dkk kehiluntuk mengetahui konangan angka di depan disi Xavi. Selain Xavi, publik sendiri. Salah defender Gabriel Milito satunya, kekalahan medipastikan absen akibat malukan 0-2 dari tim cedera otot paha. promosi Hercules.

“Musuh kami tidak LANGSUNG Tapi, motivasi pengpunya na­ma besar di gawa Josep Guardiola Vision 1 Sport Eropa. Tapi poin yang Pukul 01.30 WIB bermain di Nou Camp kami butuhkan dalam kembali menggila seiring ke- laga ini lebih besar daripada menangan 2-1 atas Valencia saat melawan Valencia,” ucap Sabtu malam lalu (16/10). Vic- bek tengah Barca Gerard Pique tory itulah yang menjadi dasar kepada Sport. konfidensi Barcelona menjamu “Di liga, kesalahan bisa diperFC Kopenhagen pada matchday baiki di pekan berikutnya karena ketiga Liga Champions dini hari kompetisi sangat panjang. Tapi nanti (siaran langsung Vision 1 di Liga Champions, bakal sulit Sports pukul 01.30 WIB). sekali membayar kehilangan Kopenhagen memang bukan poin di kandang. Kopenhagen nama besar di pentas Eropa. Na- sudah memenangi laga home mun, itu tidak berarti pekerjaan maupun away mereka. Itu sudah El Barca,sebutan Barcelona,lebih cukup menggambarkan kualitas ringan. Juara Denmark itu secara mereka,” papar eks bek Manmengejutkan memuncaki klase- chester United itu. men sementara Grup D dengan Lini depan Barca juga men­ dua kemenangan. Sedangkan dapat kritikan atas hasil miniBarca yang belum menemukan malis yang mereka catat di tiga konsistensi sempat ditahan im- pertandingan terakhir. David bang Rubin Kazan di matchday Villa yang direkrut dengan nilai kedua (29/9). transfer EUR 40 juta pun menSudah begitu, kemungki- jadi sorotan utama. nan besar Guardiola tidak bisa Namun, penggawa Barca menurunkan playmaker Xavi me­nyatakan tidak khawatir atas

Gerard Pique (Barcelona)

situasi tersebut.

“Kami melewatkan sangat banyak peluang gol. Tapi yang paling penting, kami bisa menciptakan peluang,” kilah Carles Puyol, kapten Barca, kepada AFP. “Kami punya pemain berkualitas dan gol-gol akan datang dengan sendirinya. Kami tidak cemas,” tandasnya.

Di sisi lain, Kopenhagen je­ las tak ingin kehilangan status sebagai pemuncak klasemen.

Stale Solbakken menyadari bahwa level Barca sangat jauh di atas anak buahnya, dan tidak memasang target terlalu tinggi.

So, hasil imbang menjadi bidikan realistis.

“Kalau kami melawan Barcelona seperti kami biasanya bermain, kami punya kans merebut hasil positif,” ujar striker Dame N’Doye. “Yang paling penti­ ng adalah men­c egah mereka mencetak gol. Kalau kami bisa memanfaatkan serangan balik, kemenangan bukan hal mustahil,” yakin pencetak gol ke gawang Panathinaikos dan Rubin Kazan tersebut.(na) +

world soccer

12 Terkadang Berakhir Buruk

Alexandre Gaydamak

TIDAK semua takeover berakhir bahagia.

Banyak pula yang berakhir menyedihkan.

Portsmouth terlempar dari Premier League, West Ham United masih terus berjuang untuk eksis, serta Grenoble terdegradasi dari

Ligue 1 Prancis.

Nasib klub berjuluk Pompey tersebut saat ini sungguh mengenaskan. Mereka mengalami kebangkrutan, terdegradasi dari Premier League, dan saat ini masih berada dalam penguasaan administrasi liga. Mereka berada di masa suram.

Situasi yang bertolak belakang dengan empat tahun lalu. Ketika itu, Alexandre Gaydamak mengakuisisi Portsmouth dari Milan Mandaric. Sang pemilik baru menggelontorkan banyak duit untuk mendatangkan sejumlah pemain anyar.

Selama di bawah kekuasaan Gaydamak, mereka merekrut Nwankwo Kanu, Andres D’ Alessandro, John Utaka, Jermain Defoe, Peter Crouch, Jermaine Pennant, dan Sol Campbell. Performa Portsmouth pun membaik di Premier League.

Namun, pada Agustus 2009, Gaydamak melepaskan kepemilikannya kepada Sulaiman Al Fahim, pengusaha asal Uni Emirat Arab (UEA). Saat itu, kondisi Portsmouth sudah mulai goyah. Al Fahim pun hanya berkuasa tak lebih dari dua bulan.

Kepemilikan berganti kepada Ali al-Faraj pada 6 Oktober 2009. Kali ini Al Faraj juga gagal menyelamatkan Portsmouth. Pada 4 Februari lalu, Al Faraj melepas kepemilikannya kepada pengusaha asal Hongkong Balram Chainrai.

Di tangan Chainrai, Portsmouth justru bangkrut. Sekarang klub ini dalam penguasaan administrasi liga, kami telah berupaya sebaik mungkin untuk menyelamatkannya. Ini momen yang bikin frustasi,? bilang Chainrai, seperti dikutip Guardian.

Nasib yang sedikit lebih baik dialami West Ham. David Sullivan dan David Gold yang mengakuisi West Ham dari CB Holding mampu membuat klub itu lepas dari kebangkrutan.

Plus, The Hammers (julukan West Ham) selamat dari degradasi.

Sementara itu, dari Prancis, sebuah perusahaan Jepang Index membeli klub Grenoble pada 2004 lalu. Mereka memang memiliki rencana jangka panjang, bahkan membangun stadion berkapasitas 20 ribu penonton.

Namun, pelit belanja pemain.

Hasilnya, Grenoble memang sempat merasakan atmosfer Ligue 1, tapi di musim keduanya musim lalu, Grenoble mengawali musim dengan teramat buruk. Mereka kalah beruntun dalam sebelas laga dan terdegradasi di akhir musim. (ham)

Pontianak Post Rabu 20 Oktober 2010

Inggris Jadi Sasaran Utama Takeover Investor Asing Klub Merengek, Regulasi Lembek Sejak pengusaha Rusia Roman Abramovich mengakuisisi (takeover) kepemilikan Chelsea pada 2003, satu per satu klub sepak bola Inggris dicaplok investor asing. Paling gres, Liverpool di-takeover perusahaan Amerika Serikat New England Sports Ventures (NESV) pekan lalu (15/10).

AWAL tahun ini, klub Jerman Hannover 96 mengajukan petisi kepada otoritas liga Jerman (DFL) maupun Federasi Sepak Bola Jerman (DFB). Isinya adalah permintaan untuk menghapus regulasi ‘50+1’ berkaitan dengan kepemilikan klub sepak bola di negara produsen mobil mewah itu.

Regulasi ‘50+1’ merefleksikan mayoritas pemegang saham yang memiliki sebuah klub. Regulasi itu praktis membuat investor individu hanya boleh memiliki 49 persen saham. Karena bukan mayoritas, si investor individu sulit mengendalikan kebijakan klub bersangkutan.

Hannover menganggap regulasi ‘50+1’ adalah penyebab utama klubklub Bundesliga gagal bersaing di kejuaraan antarklub Eropa. Sebab, kecuali Bayern Munchen yang secara finansial sangat mapan, klub lainnya tidak didukung injeksi dana melimpah yang berasal dari kantong investor asing.

“Aturan itu membuat Bundesliga akan sulit berprestasi karena pemain bintang seperti Kaka atau Cristiano Ronaldo tidak akan pernah bermain di Jerman,” ungkap Presiden Hannover Martin Kind di situs resmi Bundesligatalk.

Presiden Bayern Uli Hoeness antusias dengan ide dari Hannover.

Apalagi setelah FC Hollywood, sebutan Bayern , kalah di final Liga Champions dari Inter Milan. Tapi, Hoeness tidak secara langsung mendukung ide tersebut. “Usul yang bagus dan layak dipertimbangkan,” ucap Hoeness.

Alhasil, karena minimnya dukungan, usul Hannovers tidak mendapat respon positif DFL maupun DFB. Rupanya, baik DFL maupun DFB menganggapklubJermantidakbutuh investor asing sejauh ini, khususnya di Bundesliga. “Semua klub di Bundesliga sangat sehat secara ekonomi dan tidak ada alasan yang membuat kami harus mengubah regulasi hanya untuk mengakomodasi investor asing,” terang Reinhard Rauball, presiden DFL, di situs resmi organisasi.

SikapRauballmendapatdukungan penuh dari fans sepak bola di Jerman.

Para fans menganggap keberadaan Tanggal

AFP PHOTO / Paul Ellis

PROTES: Sebuah spanduk yang menggambarkan manajer Liverpool dulu hingga sekarang, ini merupakan protes terhadap pemilik Liverpool yang dianggap memalukan.

investor asing hanya membuat mereka kehilangan stadion dan mendapati harga tiket lebih mahal. Dengan kata lain, fans Jerman tidak ingin apabila klub kesayangannya dijadikan ajang komersialisme seperti klub Inggris macam Chelsea, Manchester United, atau Liverpool.

Di bandingkan Jerman, otoritas Premier League maupun Football League (otoritas liga sepak bola profesional Inggris di bawah Premier League) tidak memberlakukan aturan ketat bagi investor asing. Investor asing hanya perlu memenuhi fit and proper person test (FPPT) dengan tiga syarat utama yang relatif sangat ringan. Antara lain : tidak pernah terlibat dalam tindak pidana kriminalitas, tidak memiliki klub profesional lainnya di Inggris, dan tidak merangkap jabatan ganda di perusahaan pemilik klub sepak bola lainnya.

“Tidak hanya aturannya yang sangat lembek, klub di Inggris mudah merengek kepada investor asing.

Saya tidak heran apabila di masa mendatang, semua klub Premier League dimiliki bukan warga Inggris,” terang Kind.

“Klub Premier League sukses meraih gelar di Eropa, sedangkan klub Bundesliga mampu mengeruk penonton terbanyak. Kita lihat saja pilihan mana yang akan bertahan di masa mendatang,” tambahnya.

Jerman memang masih mampu menahan invasi investor asing, setidaknya sampai saat ini. Tapi, tren takeover investor asing di Inggris sudah menjangkiti negara Eropa lainnya. Sebut saja di Eredivisie Belanda.

Pada 16 Agustus lalu, Vitesse Arnhem mencatat sejarah sebagai klub profesional Belanda pertama yang dimiliki investor asing. Itu setelah pengusaha Georgia Merab Jordania resmi menduduki kursi orang nomor satu di Vitesse. Menariknya, Jordania adalah teman dekat Abramovich.

“Saya menargetkan Vitesse akan meraih titel Eredivisie dalam tiga tahun ke depan,” kata Jordania di hari pertamanya sebagai pemilik Vitesee kepada De telegraaf. (dns)

Beberapa Takeover Tahun Ini Klub (Negara) Pemilik Lama Pemilik Baru

4 Februari Portsmouth (Inggris) Sulaiman Al Fahim Balram Chainrai 27 Mei Cardiff City (Inggris) Peter Risdale Datuk Chan Tien Ghee 30 Mei Malaga (Spanyol) Lorenzo Sanz Abdullah bin Nasser Al Thani 30 Juli Kessben FC (Ghana) Randy Abbey Moses Armah 13 Agustus Leicester (Inggris) Milan Mandaric Aiyawatt Raksriaksorn 16 Agustus Vitesse Arnhem (Belanda) Karel Aalbers Merab Jordania 15 Oktober Liverpool (Inggris) Tom Hicks-George Gillett New England Sports Ventures

Pontianak Post l Rabu 20 Oktober 2010 MAIA Estianty, 34, tak mau banyak berkomentar ketika ditanya tentang isu kehamilan penyanyi yang juga mantan partnernya, Mulan Jameela. Perempuan kelahiran Surabaya itu hanya mengucapkan selamat jika memang berita tersebut benar. “Saya no comment deh. Itu kan sudah bukan urusanku lagi. Jadi, saya nggak perlu berkomentar,” katanya saat ditemui di Studio Penta SCTV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, setelah mengisi acara Sensasi Artis kemarin (18/10).

Kabar yang santer tersiar, kehamilan Mulan dikait-kaitkan dengan Ahmad Dhani, mantan suami Maia. Namun, Maia menegaskan bahwa baik Mulan maupun Dhani tidak menjadi bagian hidupnya lagi. Pentolan duo Maia itu pun meminta awak media menanyakan hal tersebut kepada yang bersangkutan. Tapi, kalau ternyata benar, janda tiga anak itu mengucapkan selamat. “Kalau kabar itu benar, ya selamat. Kalau salah, ya sudah.

Lagian kalau memang benar kan nggak apa-apa toh,” katanya lagi.

Bintang film Bangsal 13, Kata Maaf Terakhir, dan Oh My God tersebut menyatakan tidak tahu mengenai kebenaran kabar tersebut. Nama Mulan pernah dikaitkan dengan permasalahan

&

show

yang terjadi dalam rumah tangga Maia dan Dhani.

Mulan juga pernah menjadi vokalis duo Ratu namun akhirnya memilih hengkang dan bergabung dengan manajemen Republik Cinta yang dipimpin Dhani. Ketika nama Dhani dikaitkan dengan kabar kehamilan Mulan, Maia menjawab, “Kalaupun benar, memang sudah lama tahu lah.” Tapi, kemudian dia buru-buru meralat ucapannya itu.

“Eh, nggak. Nggak. Peace, peace,” ucapnya.

Maia sungguh-sungguh tak ambil pusing dengan kabar tersebut. Maia lebih memilih untuk berkonsentrasi menyiapkan album terbaru duo Maia yang mendaur ulang lagu-lagu populer zaman dahulu seperti Terserah Boy, Bintang Kehidupan, dan Berdiri Bulu Romaku. (jan/c7/ayi)

No Comment soal Mulan

MAIA Estianty

Katie Holmes Diprotes Anak Aktris Katie Holmes bakal mengurangi jadwalnya di dunia film.

Sebab anaknya, Suri, (4 tahun) sering protes karena sang ibu kerap berpergian jauh.

Selama ini, Holmes dan suaminya, Tom Cruise tak pernah meninggalkan putri semata wayang itu saat menjalani aktivitasnya sebagai artis. Tapi hal itu justru membuat sang anak jadi tak senang.

“Pola tidur Suri sudah sangat terganggu dari perjalanannya keliling dunia. Suri jadi sering protes, “ kata

salah seorang sumber terdekat pasangan selebriti tersebut.

Karena sering berpergian, Suri diberitakan jadi takut terbang menggunakan pesawat. “Sudah menjadi rahasia umum Suri tidak suka terbang dan selalu susah tidur setelah melakukan perjalanan dengan pesawat. Suri terus meminta pulang,” ujarnya.

Takut anaknya tambah stres, Holmes memutuskan mengurangi kegiatannya sebagai aktris. Homes juga mulai selektif memilih peran dalam film yang tempatnya jauh.(jok)

Selebritas

13

ZASKIA ADYA MECCA

Belajar Gendong Bayi ZASKIA Adya Mecca melahirkan anak pertamanya di Rumah Sakit Asih, Panglima Polim, Jakarta Selatan, Minggu (17/10) pukul 17.10 WIB. Lahir melalui proses normal, bayi dengan berat 2.9 kilogram dan panjang 45 centimeter itu diberi nama Kanna Sybilla Bramantyo. Berhasrat menjadi ibu yang baik, wanita kelahiran Jakarta, 8 September 1987 itu sibuk belajar mengurus bayi. Sebelumnya, dia mengaku tidak suka dengan kehadiran anak kecil.

“Sekarang lagi belajar menggendong bayi karena dulu saya nggak pernah menggendong bayi. Walaupun saya punya banyak adik, jujur saya dulu nggak suka anak kecil. Tetapi sekarang saya belajar mengurus anak,” ujarnya saat ditemui di Rumah Sakit Asih, kemarin.

Bintang film Ayat-Ayat Cinta itu tidak menyangka proses melahirkan begitu menyakitkan. Saking tak kuatnya menahan sakit, dia sempat menangis. “Ternyata melahirkan berat banget, perjuangannya bisa dibilang seperti berjihad,” katanya yang bertekad memberikan ASI (Air Susu Ibu) eksklusif selama dua tahun kepada sang buah hati.

Tak hanya Zaskia, suaminya

Hanung Bramantyo juga tidak bisa menahan air mata saat proses kelahiran. Meski bukan anak pertama, baru kali ini sutradara film itu melihat langsung proses lahirnya seorang bayi.

Pria kelahiran DI Jogjakarta, 1 Oktober 1975 itu bahkan sempat mendokumentasikannya dengan handycam.

“Saya melihat dengan detil dan itu membuat saya syok. Saya nggak bisa membendung tangis.

Waktu anak pertama (Bumi, anak

dari istri sebelumnya Yanesthi Hardini, Red) saya nggak diizinkan dokter untuk melihat proses kelahirannya,” tutur dia.

Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia 2005 itu lantas menjelaskan arti nama anak keduanya. Kanna berasal dari bahasa Arab, artinya yang terindah, paling cantik, dan mempesona.

Sementara Sybill diambil dari bahasa Ibrani yang berarti nabi.

“Jadi arti namanya, nabi yang cantik,” imbuhnya. (eos)

14

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

Pelajar SMA Antusias Ikuti Mading 3D PONTIANAK– Mabes X-presi di Graha Pena Pontianak Post, Selasa (19/10) sore ramai dipadati siswa-siswi berseragam sekolah.

Yup, mereka adalah perwakilan sekolah yang diundang oleh Panitia X-presi Pemuda Kalbar 2010 untuk mendengarkan penjelasan seputar kompetisi mading 3D dan juga beberapa even pendukung lain, yang diadakan khusus memperi ngati Hari Sumpah Pemuda – bekerjasama dengan KNPI Kalimantan Barat.

Tak kurang dari 15 sekolah negeri maupun swasta di kota Pontianak, hadir dalam acara yang dimulai pukul 15.00 wib ini. Sebagian diantaranya ada yang diundang, tapi tak sedikit pula yang datang atas insiatif sendiri setelah membaca pemberitaan di Koran. Seperti misalnya SMAN 1 Sei Ambawang dan SMAN 1 Sei Kakap yang sengaja datang dari jauh, atas insiatif dari Diknas setempat. “Kami berterima kasih atas ke-

datangan bapak ibu guru terkagum-kagum dan juga perwakilan dari melihat ‘contekan siswa untuk memenuhi inspirasi’ tersebut undangan panitia,” begitu dan berharap seucap Ketua Panitia, Mella pulangnya dari Danisari didampingi Sekpertemuan ini, retaris, Asih Maulida dan bisa segera mungTriono Siswahyudi selaku kin menuangkan Koordinator Acara. ide-idebrilianuntuk Pertemuan ini sendiri mading sekolahnya. lanjut Mella, merupa“Mading 3D ini adalah kan rangkaian dari roadterobosan baru dan unik show school-to-school dari kami untuk menggali yang digelar seminggu kreativitas remaja yang selama sebelumnya, langsung ini hanya monoton pada make sekolah. “Kali ini kita ding 2 dimensi di sekolahnya,” mengumpulkan siswa ujar Mella. untuk mendengarkan Khusus untuk sekolah yang lebih detail lagi tentang mengikuti kompetisi maregulasi dan hal-hal yang ding, maka diwajibkan juga kurang dimengerti tenmengirimkan timnya untuk FOTO : MUDJADI/PONTIANAKPOST tang kompetisi yang kita mengikuti journalist competiMADING : Puluhan pelajar dan guru berkumpul di Mabes X-presi untuk mendengarkan penjelasan dari Panitia soal kompetisi mading dan rangkaian lomba lainnya. adakan,” jelasnya. Dan tion dan school campaign. Spehal ini tampaknya benarsialnya lagi, mading-mading benar dimanfaatkan oleh dengan beragam bentuk desain Panitia sendiri tak hanya men- Begitupun bagaimana aksi sekolahpara siswa dan guru untuk ber- jelaskan soal regulasi, namun juga sekolah dalam mengkampanyekan ini nantinya akan dipamerkan, dan tanya sebanyak-banyaknya kepada memberikan contoh-contoh gam- team madingnya agar terpilih men- peserta akan memperebutkan total panitia. bar mading 3D melalui layar in focus. jadi yang favorit. Mereka tampak hadiah belasan juta rupiah (bahkan

M

mungkin lebih!) – sudah termasuk hadiah untuk even pendukung lain yakni lomba model dan vocal group. “Kalau untuk modeling, kita mengangkat tema keragaman budaya di bumi khatulistiwa ini.

Jadi yang dipakai adalah busana daerah. Pesertanya tak hanya SMA, tapi juga boleh pelajar SMP,” tambah Asih. Sementara untuk vocal groupnya, lebih luas lagi cakupan usianya yakni pemuda pemudi berusia antara 15 tahun – 30 tahun dengan menyanyikan lagu wajib dan lagu pilihan yang bertema kebangsaan. **

abis dia alu-maluin, sih!

L

ho, punya pacar kok, malu dibawa dan diumpetin terus, sih?

Kira-kira mesti gimana nih?

FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAJAHMADA

Emmm, dia sering banget sok pintar!”

In my mind : Teman – teman enggak suka sama cowok yang “jaim” karena mereka cuek abis. Kita cemas kalau sifat pemalau pacar disalahartikan sebagai “jaim”.

In my mind : Teman – teman kita enggak suka sama orang yang terlalu menonjolkan diri. Padahal, pacar kita sok tahu dan sok pintar.

Fix him : Ajak pacar main games bareng sama teman – teman kita sehingga suasana cair dan pacar enggak sungkan buat gabung sama teman. Contoh, main kartu remi atau Play Station.

Fix him : Bilang ke teman – teman kalau cowok kita itu orang yang kritis sehingga terlihat sok pintar. Minta juga sama pacar supaya jangan terlalu berpandangan ‘keras’ kalau lagi diskusi sama teman – teman.

Abis, Pacarku enggak cakep.”

Aduuuh... Dia tuh, pendiam banget!”

Ampun, deh, dia nyolot banget”

In my mind : Kita takut teman bakal kasih komentar yang sama tentang tampang cowok kita. Mungkin karena selama ini, teman–teman suka mencela cowok–cowok yang enggak cakep.

In my mind : Teman se-geng suka ngobrol dan cerewet. Jadi kita khawatir kalau situasi bakalan jadi canggung dan kaku karena pacar enggak banyak ngobrol sama mereka.

In my mind : Kebanyakan teman kita adalah cewek yag kritis. Jadi kita khawatir kalau sikap nyolot pacar bikin mereka sakit hati.

Fix him : Pacar didandani dulu penampilannya sebelum ketemu sama temen – teman. Biar enggak cakep tapi kalau penampilannya oke, jadi lebih enak dilaihat, kan!

Fix him : Sebelum ketemu sama teman sebaiknya kita bilang dulu kalau pacar kita pendiam. Biar pacar enggak diam saja, kita bisa memulai obrolan dengan topik obrolan yang disukai sama pacar dan teman – teman.

Uuups body -nya! Enggak oke! (‘ndut atau kuyuuus).”

Fix him : Minta cowok kita untuk jaga sikap dan menjaga kata – katanya. Mendingan bilang dulu, deh, sama teman– teman kalau pacar kita ceplas–ceplos.

Kasih tahu juga supaya mereka enggak terlalu masukin ke hati omongan pacar.

Biar enggak sakit hati. (*/kw)

O… ow… Bad boys...”

In my mind : Teman – teman suka meledek cowok gendut atau kurus.

Jadi kita khawatir kalau mereka bakal ngeledek pacar.

In my mind : Kejelekan pacar sering jadi bahan obrolan teman – teman kita. Kita takut mereka akan memusuhi pacar dan menunjukkan sikap enggak suka ke pacar.

Fix him : Kita jadi fashion stylist-nya yuk. Suruh pacar pakai baju yang bisa menyamarkan bentuk badannya. Kasih baju warna gelap kalau pacar kita gendut. Kalau pacar kurus kasih saja baju dua lapis.

Fix him : Minta pacar sedikit jaim di depan teman – teman kita. Jelaskan, dong, sama teman - teman, walaupun dia bad boys tapi enggak jadi bad boys saat di dekat kita dan di depan teman– teman.

ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK•ZODIAK AQUARIUS (20 Januari18 Februari)

ARIES (21Maret-19 April)

TAURUS (20 April-20 Mei)

Perubahan akan selalu terjadi di sepanjang hidup kamu, sehingga kamu tak perlu khawatir dan bermuram durja. Yang harus kamu lakukan adalah menghadapinya dengan semangat dan motivasi tinggi.

CINTA : Kepercayaan adalah hal yang sangat mahal. Dan hanya kepercayaan saja yang dapat membuat hubungan kamu berhasil.

PISCES (19 Februari20 Maret)

Minggu yang cukup berat bagi kamu, karena tekanan cukup besar datang dari hal keuangan. Mengatasinya kali ini bukan hal yang mudah, butuh lebih dari kesabaran dan kreativitas untuk keluar dari masa kritis kamu.

CINTA : Tak perlu menghindar dari si dia jika minggu ini kamu sedang tidak mood.

Justru support darinya akan memberikan semangat yang lebih untuk kamu.

Jika minggu ini kamusedang tak berminat untuk bertemu banyak orang, tak apa. Mungkin memang kamu sedang ingin sendiri saja.

Komunikasi dengan diri sendiri saat ini tak kalah pentingnya dengan komunikasi bersama orang lain.

CINTA : Keahlian kamu membuat orang merasa bahagia patut diacungi jempol. Daya tarik kamu memang ada di sana.

Minggu ini tampaknya semua berjalan sangat lambat, kamu yang selalu bersemangat dan perfeksionis jadi tak sabaran. Kamu jadi mudah marah dan sensitif.

CINTA : Kamu mungkin baru saja mendapat teguran atau kritikan dari pasangan, dan tentu saja itu mengganggu karena tak sesuai dengan apa yang kamu inginkan. Coba introspeksi diri dan lakukan perbaikan.

Akhir minggu ini hasrat shopping sedang menggebu-gebu, jika memang kamu punya budget lebih, hal ini bisa menjadi refreshing yang sangat menyenangkan.

CINTA : tak perlu kecewa bagi kamu yang belum punya pasangan. Karena minggu ini kamu akan merasa sangat bersyukur dengan kehadiran sahabat-sahabat yang selalu memberikan dukungan.

CANCER (22 Juni-22 Juli)

LEO (23 Juli22 Agustus)

VIRGO (23 Agustus22 September)

LIBRA (23 September23 Oktober)

SCORPIO (24 Oktober21November)

Penampilan memang bukan segalanya, tetapi sangat penting juga untuk memastikan bahwa penampilan kamu tetap rapi dan langsing.

CINTA : Sebenarnya di dalam sebuah hubungan asmara bukan hanya manis saja yang dirasakan. Namun di sana kamu juga belajar. Tak perlu takut kecewa untuk memulai sebuah hubungan yang manis.

Hal yang terbaik yang bisa kamu berikan kepada keluarga bukanlah uang, tetapi cinta dan perhatian. Sadarkah kamu bahwa kesibukan selama ini menjadikan orang-orang yang kamu sayangi merasa tersisih?

CINTA : JikaAnda merasa hubungan kamu sedang di ujung tanduk, sebaiknya jangan menyerah. Pertahankan hubungan dan curahi dia kembali dengan perhatian.

Minggu ini perhatian kamu tersita pada masalah kesehatan. Kamu jadi concern dan sedikit agak berlebihan tentang segala hal yang berhubungan dengan kesehatan. Itu baik, hanya memang perlu dikontrol.

CINTA : Jika kamu mengharapkan momen romantis minggu ini, kamu memang akan mendapatkannya. Tetapi yang perlu kamu ingat adalah tekan keegoisan Anda.

Ada baiknya memprioritaskan pasangan terlebih dahulu.

Ayo temenan sama kita di fesbuk!

Add di :

xpresipontianak@yahoo.com Dan please follow kita di : www.twitter.com/xpresipontianak

Please comment our status, photos, events, and say something in our wall!

odiakmu!

CAPRICORN (22 Desember19 Januari)

Apa yang kamu lakukan seperti tak ada yang benar (menurut kamu). Tenang... kamu sedang dalam kondisi sensitif, sehingga kontrol diri jadi kurang. Problem dalam komunikasi muncul di pertengahan minggu.

CINTA : Ikuti insting saja di minggu ini, tak usah menjadikannya sebagai beban pikiran. Memaksa diri berpikir mencari jalan keluar justru akan semakin membebani kamu.

KEEP IN TOUCH!

MODEL : CHIKO (SGR. LAMODA)

Gimana, ya, dia pemalu, sih!”

Membiarkan diri dalam kondisi tegang sangat berbahaya bagi kesehatan. Kontrol stres sangatlah penting dan perlu diprioritaskan.

Atur waktu sedemikian rupa hingga kamu masih sempat jogging di pagi hari.

CINTA : Persaingan mewarnai hubungan kamu, apakah kamu akan mempertahankan hubungan dengan doi atau membiarkan orang lain masuk ke dalam kehidupannya, semua terserah anda.

GEMINI (21 Mei-21 Juni)

Memang minggu ini dibutuhkan lebih banyak waktu untuk menyendiri dan introspeksi.

Namun, jika kamu merasa perlu meminta pendapat orang lain, tak perlu ragu dan malu mengungkapkannya pada orang yang kamu percaya.

CINTA : Tak perlu buru-buru mengatakan tidak pada rekomendasi seorang sahabat soal pria pendamping kamu

SAGITARIUS (22 November21 Desember) Well, kamu harus mengikat pinggang kencang-kencang karena pengeluaran kamu terlampau banyak. Sebaiknya kamu fokus pada masa depan, dan mulai serius menjalankan strategi untuk mempersiapkan masa depan.

CINTA : Sebuah percakapan bisa menjadi sebuah kesempatan besar bagi kamu menjalin asmara. Tak perlu menengok ke belakang, semua yang sudah usai jangan menjadi hambatan bagi diri Anda.

cmyk

Pontianak Post l Rabu 20 Oktober 2010

15

+

+

+

+

cmyk

total SPort

16 bintang

Dapat Anak Kelima

+

Kebahagiaan tiada tara tengah dialami Lance Armstrong. Anggota keluarganya bertambah satu lagi. Yang membuatnya kian gembira pembalap sepeda dari Amerika Serikat (AS) itu dikaruniai seorang putri.

Tak perlu disembunyikan Armstrong mengumumkannya lewat twitter. “Olivia Marie Armstrong sudah datang. Terima kasih kepada anda atas support dan doa anda. Momma dan Olivia sudah bertindak baik. Dia sangat cantik. - Begitu dia men-tweed seperti dilansir Daily Mail.

Tak berjeda lama dari postingan itu, Lance Armstrong pria berusia 39 tahun itu kemudian melengkapi dengan sebuah foto bayi mungil hasil hubungannya dengan sang pacar, Anna Hansen. “Hi, Saya Olivia Mare Armstrong. Dikenal juga dengan Cinco,” demikian kalimat yang mengikuti foto tersebut.

Olivia lahir di rumah sakit Aspen. Dia anak keduanya dari Anna. Jarak lahir dari anak pertama, Maxwell Edward, cukup pendek.

Maxwell baru berusia 16 bulan alias 1 tahun, empat bulan. Tapi Armstrong tak hanya memiliki keluarga kecil itu. Dia juga memiliki anak-anak dari istri lainnya. Armstrong juga memiliki tiga anak dari pernikahannya dengan Kristin Armstrong. Dua di antaranya kembar, Isabella dan Grace yang baru berumur sembilan bulan. Satu lagi, Luke berusia 11 tahun.

Kisah asmara Anna dan Armstrong dimulai saat keduanya bertemu pada acara amal.

Waktu itu Anna menjadi salah satu pekerja di ajang tersebut dan Armstrong yang punya acara bertajuk First Descent, salah satu kerja nirlaba untuk para penderita kanker. Keduanya mulai jadian pada Juli 2008.

Armstrong pernah masuk sebagai penderita kanker testis bahkan terdiagnosa tumor sudah menjalar sampai ke otak dan paruparu dia. PEmbAlap yang mencatatkan diri sebagai jawara pada tujuh akli Tour de France itu disarankan untuk menjalani kemoterapi dan operasi. Penanganan termasuk operasi otak dan testis plus kemoterapi ekstensif.

Jika disimak, bukan hanya dua wanita itu yang sempat ebrlabuh di hati Armstrong. Dia juga pernah nge-date dengan penulis lagu dan penyanyi Sheryl Crow pada 2003. Dua tahun kemduian emreka mengumumkan pertunangan. Tapi rupanya hubungan itu hanya bertahan satu tahun. Alasannya ada yangs alah dengan jam biologinya. “Dia ingin menikah. Dia juga ingin memiliki keturunan,” tutur Armstrong. (vem)

cmyk

Rabu 20 Oktober 2010

Inspirasi dari Raikkonen Ketika Grand Prix Korea pasti berlangsung, yang paling bersyukur mungkin adalah McLaren-Mercedes. Mereka butuh lomba ekstra untuk mengejar ketinggalan di klasemen. Dan sirkuit di Yeongam itu cocok untuk mereka.

Ulasan AZRUL ANANDA McLaren-Mercedes hampir desperate. Beberapa lomba terakhir tidak berlangsung sesuai harapan. Bukannya menempel Red Bull-Renault di klasemen pembalap maupun konstruktor, mereka malah dikejar (dan disalip) oleh Ferrari.

Ketika Grand Prix Korea terancam batal karena kesiapan sirkuit, McLaren mungkin tegang bukan kepalang. Sebab, kalau lomba itu batal, berarti hanya dua lomba tersisa, menyediakan maksimal 50 poin untuk pembalap. Padahal, Lewis Hamilton sudah ketinggalan 28 poin, rekannya Jenson Button ketinggalan 31 poin (di belakang pemimpin klasemen Mark Webber dari Red Bull).

Dengan adanya GP Korea, berarti ada 75 poin maksimal tersisa. Membuat peluang Hamilton dan Button untuk menjadi champion masih realistis.

Meski demikian, bukan berarti McLaren jadi punya pilihan strategi. Mereka tetap harus melakukan satu hal: Tampil habis-habisan.

Menghadapi lomba yang tersisa (khususnya Korea) seperti lomba do or die. Menang jaga peluang, kalau hancur kiss goodbye gelar juara.

Untung bagi Hamilton dan Button, Korean International Circuit bisa dibilang cocok untuk mobil MP4-25. Sirkuit rancangan Hermann Tilke itu memiliki trek lurus superpanjang, 1,2 kilometer

+

Team McLaren-Mercedes

(terpanjang di F1). Sudah bukan rahasia, McLaren adalah raja trek lurus 2010.

Sebaliknya, mobil Red Bull tahun ini sering kerepotan di trek lurus, karena mesin Renault mereka tergolong paling lemah di F1. ”Di atas kertas, sirkuit ini harusnya cocok untuk mobil kami.

Sektor pertama sangat membutuhkan top speed dan kestabilan pengereman. Keduanya keunggulan utama mobil kami,” tegas Hamilton.

Hamilton sangat sadar peluang juaranya berat. Andai tampil habis-habisan dan merebut tiga

lomba terakhir, dia tetap tidak bisa jadi champion kalau Mark Webber terus finis di urutan kedua.

Sebagai inspirasi, Hamilton pun mengenang musim perdananya di F1, musim 2007. Waktu itu, Kimi Raikkonen tertinggal 17 poin di belakangnya dengan hanya dua lomba tersisa. Pada akhirnya, Raikkonen tetap jadi juara setelah menang satu poin atas Hamilton dan Fernando Alonso. ”Dalam situasi seperti ini, saya selalu menengok balik ke musim 2007 dan mengenang dua atau tiga lomba terakhirnya. Saya belajar lebih dari sekali, bahwa

gelar juara dunia tidak bisa dimenangkan sampai momen-momen terakhir. Jadi saya pasti tidak akan menyerah,” tandasnya.

Sementara itu, kubu Red Bull bakal datang di Korea dengan modal ekstra. Tim itu disebut telah menyempurnakan sistem F-duct pada mobil RB6, sehingga tidak lagi ketinggalan terlalu jauh di trek lurus.

Sistem itu kali pertama diperkenalkan oleh McLaren di awal tahun. Menggunakan lubang udara, yang dibuka-tutup secara manual oleh pembalap, untuk menghembuskan atau mengeblok arus angin ke sayap

belakang. Di trek lurus, lubang ditutup, sehingga tahanan angin berkurang dan mobil melaju lebih cepat. Di tikungan, lubang dibuka, menambah daya tekan alias downforce yang membuat mobil lebih lengket.

Kalau benar F-duct Red Bull berfungsi maksimal, McLaren harus bekerja lebih keras lagi.

Menurut laporan Auto Motor und Sport Jerman, para pembalap Red Bull disebut sangat percaya diri dengan sistem itu. “Kami tak lagi ketinggalan begitu banyak di trek lurus,” kata Sebastian Vettel, pemenang lomba terakhir di Jepang. (*)

Spies Rookie of The Year Kecemerlangan Ben Spies di musim 2010 berbuah manis.

Pembalap Yamaha Tech 3 itu meraih gelar Rookie of The Year 2010 setelah finis di posisi kelima pada MotoGP Australia, Minggu (17/10). Hasil itu memastikan Spies tak terkejar oleh para rookie lain.

Keberhasilan Spies meraih posisi kelima di Phillip Island membuat rider asal Amerika Serikat (AS) itu unggul 61 poin dari pendatang baru lainnya di MotoGP musim ini, Marco Simoncelli. Dan dengan menyisakan dua seri yang menyediakan 50 poin maksimal, posisi Spies sudah tidak mungkin

Akibat Produk Khusus Pria

+

l

McLaren Do or Die di Grand Prix Korea

info COLORADO SPRINGS - Hukuman menyakitkan sekaluigus memalukan harus dinikmati pelari peraih emas olimpiade, LaShawn Merritt. Pelari asal Amerika Serikat (AS) itu terkena skors hingga Juli 2011 karena mengonsumsi obat terlarang yang terkandung dalam produk khusus untuk pria.

Merritt yang meraih medali emas 400 meter di Olimpiade Beijing 2008 sudah menjalani skorsing sejak Oktober tahun lalu. Dengan demikian Merritt memiliki kesempatan ikut dalam Kejuaraan Dunia Atletik IAAF (Federasi Atletik Internasional) pada Agustus 2011.

Pelari berusia 24 tahun ini terbukti mengonsumsi zat terlarang testosterone prohormones sebanyak tiga kali antara Oktober 2009 dan Januari 2010. Namun dia mendapatkan banyak keringanan atas kesalahannya itu, karena dianggap kooperatif saat menjalani pemeriksaan.

Menurut panel arbitrase yang memeriksa kasus tersebut, Merritt terbukti mengonsumi produk yang disebut Extenze. Mereka menyebut Merritt terpaksa melakukan pengakuan yang menyakitkan dan memalukan karena mengonsumsi produk yang dikenal sebagai pembesar alat vital untuk pria. Dalam produk tersebut terkandung DHEA dan pregnenolone. Berdasar pengakuannya, produk tersebut dikonsumsi pada 2009.

Merritt sendiri menerima hukuman tersebut dan berterimakasih karena masih diberi kesempatan mengikuti kejuaraan dunia yang berlangsung Agustus 2011. Sehingga, hukuman tersebut bvisa dikatakan tak terlalu menghalangi karirnya.(ady)

Pontianak Post

dikejar Simoncelli.

“Saya senang bisa menjadi Rookie of the Year musim ini. Saya mengalahkan banyak pembalap bagus lainnya dan ini suatu pencapaian yang bisa saya banggakan di akhir musim. Saya mendapat hasil bagus dalam tiga pekan terakhir dan siap menghadapi dua seri terakhir,” ujar Spies seperti dikutip Eurosport.

Spies, yang akan menjadi duet Jorge Lorenzo di tim utama Yamaha musim depan, menjadi satu-satunya rookie dan rider satelit yang bisa meraih pole dan podium musim ini. Rider 26 tahun itu merebut pole dan posisi kedua

di MotoGP Indianapolis. Rival Spies untuk menjadi rookie terbaik tahun ini adalah Simoncelli, Hector Barbera, Alvaro Bautista, Aleix Espargaro dan Hiroshi Aoyama. Semuanya kecuali Espargaro telah memenangkan seri 125cc dan 250cc, namun hanya Simoncelli, Bautista dan Aoyama yang pernah menjadi juara dunia.

“Musim Ben semakin membaik. Bisa memenangkan gelar Rookie of The Year dengan menyisakan dua balapan adalah pencapaian luar biasa baginya dan kru Yamaha Tech 3,” tutur manajer Tech 3 Herve Poncharal. (ady)

Magic Johnson Lepas Kepemilikan Lakers LOS ANGELES - Peran pemain legendaris NBA Earvin ”Magic” Johnson di Los Angeles Lakers bakal sedikit berkurang. Penyebabnya, dia menjual hak kepemilikan atas Lakers pada pihak lain. Namun, dia menegaskan kecintaannya pada Lakers tak akan berkurang.

Magic memiliki saham sebesar 4,5 persen di tim juara bertahan NBA itu. Nilainya, dilaporkan mencapai USD 10 juta. Magic mengungkapkan penjualan yang dilakukannya pada seorang dokter, Dr. Patrick Soon-Shiong itu merupakan keputusan bisnis yang pahit baginya. ”Saya berterima kasih pada Dr. Bush (Jerry Bush, owner Lakers) dari bagian hati dan jiwa saya yang terdalam, untuk mengizinkan saya merasakan kesempatan yang luar biasa. Saya akan tetap melanjutkan kerja sama dengan Dr. Buss, Jeanie Buss dan (general

manager) Mitch Kupchak untuk melanjutkan usaha dan mengeloloa tim terbaik di liga,” ujat Magic pada ESPN. Magic menghabiskan seluruh dari 13 tahun karir bermainnya di Lakers, termasuk di antaranya 32 laga pada 1996, hampir lima tahun setelah dia memutuskan pensiun. Setelah itu dia menekuni dunia bisnis begitu meninggalkan dunia olahraga, dan menangguk sukses di bidang real estate yang ditekuninya.

Meski sudah tak bermain, sebenarnya Magic masih menjalin hubungan yang hangat dengan Lakers. Dia berperan sebagai pelatih dalam beberapa kesempatan. Selain itu dia juga terlihat berada dalam tim Lakers saat dirinya tak menjadi komentator. ”Penjualan dari saham Earvin itu adalah keputusan bisnis yang tak akan mengubah hubungan kami. Pertemanan kami berja-

lan baik melampaui hubungan bisnis,” ujar Buss.

“Sementara Patrick adalah fans Lakers sejak lama dan bergairah.

Kami senang mendapatkannya sebagai partner kerja sama,” tambah Buss.

Selain seorang dokter dan penggemar fanatik bola basket, latar belakang Soon-Shiong memang cukup menarik. Dia adalah seorang peneliti penemu, juga pebisnis. Dia juga seorang profesor di UCLA yang memegang tiket pertandingan Lakers selama 25 tahun. Dia juga pendiri dua perusahaan farmasi yang berpengaruh: Abraxis BioScience dan American Pharma Partners.

“Keluarga kami melihat masa depan yang terisi dengan berbagai hal yang menakjubkan dari tim ini. Earvin adalah contoh yang sempurna di dalam dan luar lapangan, dan ini adalah kehormatan untuk mengambil

alih kepemilikan dari posisinya,” kata Soon-shiong.

Pelepasan saham yang dilakukan oleh Magic tersebut sedikit bertolak belakang dengan yang dikatakannya bulan lalu.

Dia menyatakan ingin memperbesar kepemilikannya di Lakers pada masa mendatang. Selain itu, rumor juga menghubungkan dirinya dengan tim NBA lain, yaitu Detroit Pistons. Dia dikabarkan ingin membeli kepemilikan Pistons yang dipimpin Mike Ilitch.

Na m u n , b a i k kubu Magic maupun kubu Johnson belum menyiarkan kabar kebenrannya pada publik. (ady)

Magic Johnson

+

Rabu 20 Oktober 2010

metropolis Pontianak Post

17

Akhir November Tes CPNS

TIDUR SIANG: Seorang tunawisma tengah asik menikmati tidur siangnya di perempatan Jalan Gajahmada - Jalan Veteran. Meski telah beberapa kali dilakukan penertiban, keberadaan gepeng masih mudah ditemui.

Walau demikian, tidak semua alokasi CPNS untuk Kabupaten Pontianak bisa dialihkan ke kabupaten kota dan provinsi di Kalbar. Dari 188 alokasi CPNS yang ditolak Pemkab Pontianak, sebanyak 29 jatah CPNS lari ke provinsi lain. ”Total keseluruhan penerimaan CPNS se-Kalbar adalah 3.477,” katanya.

Kapan penerimaan CPNS dimulai, Lensus memperkirakan pelaksanaannya sama seperti tahun lalu yakni akhir Oktober atau awal November pengumuman penerimaan

dan pelaksanaan tes, akhir November. ”Saya prediksi sekitar tanggal 20-an November tesnya, karena ada masa dua minggu setelah pengumuman CPNS,” kata Lensus.

Lensus juga menjelaskan penyebab Kabupaten Pontianak memutuskan tidak menerima CPNS tahun ini. Alasan utama adalah ketiadaan anggaran. ”APBD mereka dipakai 70 persen untuk belanja aparatur. Karena itu Bupatinya mengeluarkan kebijakan untuk tidak meneria CPNS tahun ini,” jelasnya. (zan)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

PERPUSTAKAAN

Digitalisasi Belum Optimal PERPUSTAKAAN digital juga diaplikasikan di Kalbar. Namun pelaksanaan tersebut belum dilaksanakan secara maksimal. Sebab menurut Kepala Badan Perpustakaan, Kearsipan dan Dokumentasi Provinsi Kalimantan Barat Marselinus Kutjai Apin, penerapan perpustakaan modern tersebut terkendala sumber daya manusia serta sarana yang sangat terbatas. ”Program nasional Kutjai Apin tersebut untuk di Pontianak melalui perpustakaan daerah sudah kita laksanakan, namun untuk daerah belum. Sebab keterbatasan SDM yang kita miliki. Bahkan di Pontianak sendiri juga belum maksimal,” jelas Kutjai.

Menurut dia, perpustakaan digital merupakan perpustakaan yang mempunyai koleksi buku sebagian besar dalam bentuk format digital, dan yang bisa diakses dengan komputer. Jenis perpustakaan ini berbeda dengan jenis perpustakaan u Ke Halaman 23 kolom 1

OLAH RAGA

Jalan Sepuluh Kilometer DINAS Pemuda dan Olahraga Kota Pontianak menggelar gerak jalan pemuda sejauh 10 kilometer dengan total hadiah Rp20 juta. Kegiatan dilaksanakan pada 24 Oktober 2010 dimulai pukul 07.00.

“Peserta ini boleh campuran laki-laki dan perempuan. Boleh juga laki-laki atau perempuan saja,” ujar Kepala Dispora Kota Pontianak, Syarif Ismail di ruang kerjanya, Selasa (19/10).

Peserta gerak jalan Syarif Ismail 10 kilometer ini berasal dari pelajar SMA, mahasiswa, organisasi kemahasiswaan, dan organisasi kemasyarakatan. Satu regu terdiri dari 11 orang. Saat ini peserta yang mendaftar sejumlah 15 regu. “Ditargetkan 25 regu.

Kami masih membuka pendaftaran. Gratis,” kata mantan Kepala Kantor Kesbanglinmas ini.

Bekelit

tambahan 50 orang dan Melawi mendapatkan tambahan 54 orang. ”Landak saya pikir mengajukan tambahan, ternyata tidak,” katanya.

Lensus menambahkan, ”Pengajuan penambahan alokasi ke Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara sebetulnya paling lambat 31 Agustus. Kita mengirimkannya melewati waktu itu. Coba-coba saja. Diterima syukur, ditolak pun tak apa-apa. Tapi untungnya, permohonan kita diloloskan,” katanya.

s

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Kabupaten Bengkayang dan Kabupaten Melawi mendapatkan tambahan alokasi penerimaan calon pegawai negeri sipil dari pemerintah pusat, hasil limpahan Kabupaten Pontianak yang tahun ini menolak penerimaan.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalbar Lensus Kandri mengatakan, Provinsi Kalbar mendapat tambahan 55 alokasi, menjadi 334 orang.

Sementara Bengkayang mendapat alokasi

Midji Ajukan Akip - Zumiyati Setop Bangunan Calon Sekda Kota PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Sutarmidji memastikan dua nama calon sekda yang akan diajukan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, yakni Mohammad Akip dan Zumiyati.

Mohammad Akip Zumiyati “Dua nama saja dulu, Pak Akip dan Ibu Zumiyati. Satu nama Jakarta. Saat ini ada empat kepala lainnya belum. Yang jelas tiga calon dinas yang sedang mengikuti sekda ini bergelar SH, Dra, dan Ir,” diklatpim tersebut, yakni Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan ujar Sutarmidji, Selasa (19/10).

Saat ditanya tentang satu calon Sipil, Thomas dengan gelar strata lainnya, Sutarmidji berteka-teki. satu Sarjana Hukum, Kepala Dinas Menurutnya, dua calon sekda Kesehatan, Multi Juto Bhatarendo sedang mengikuti Diklatpim di bergelar dokter gigi, Kepala Ba-

dan Kepegawaian Daerah, Zumiyati bergelar Dra, dan Kepala Bappeda Kota Pontianak , Herry Hadad bergelar Insinyur.

M Akip yang dipastikan sebagai calon sekda saat ini menjabat Kepala Badan Pelayanan dan Perizinan Terpadu bergelar Sarjana Hukum, dan tidak mengikuti diklatpim. Sedangkan satusatunya kepala satuan kerja perangkat daerah bergelar insinyur yang sedang mengikuti diklatpim adalah Herry Hadad.

“Dua sedang mengikuti diklatpim. Mudah-mudahan mereka bisa dipanggil pulang untuk melengkapi berkas,” kata Sutarmidji. u Ke Halaman 23 kolom 5

PSDKP Libatkan Masyarakat Nelayan PONTIANAK - Direktorat Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Laksamana Muda Syahrin Abdurahman mengatakan akan memaksimalkan peran masyarakat nelayan guna meningkatkan pengawasan sektor kelautan dan perikanan.

“Kami akan memaksimalkan kerja sama dengan instansi lain, misalnya Angkatan Laut atau Polairud.

Kemudian yang juga tidak kalah penting adalah melibatkan masyarakat nelayan yang ada,” tambah Syahrin, Selasa (19/10), saat melakukan kunjungan kerja di Pontianak.

Pihaknya juga akan melakukan konsentrasi di daerah perbatasan. Di daerah ini banyak tempat yang dijadikan daerah minapolitan. Karena memang tugas dari lembaganya tidak hanya mengawasi terkait kapal asing. Tetapi bagaimana menjalankan program dari Menteri Kelautan dan Perikanan, yakni pengelolaan perikanan.

“Kita akan ubah paradigma, bagaimana pihaknya akan melakukan pengawasan mulai dari perencanaan,” ungkap Dirjen yang baru dilantik 4 Oktober kemarin.

Pengawasan yang dilakukan, lanjut Syahrin, juga terkait dengan pengadaan ikan yang akan di ekspor. u Ke Halaman 23 kolom 5

u Ke Halaman 23 kolom 1

Walet Tengah Kota

PONTIANAK - Pemerintah Kota Pontianak segera merealisasikan penarikan pajak walet.

Namun masyarakat diminta tidak menambah bangunan baru untuk usaha tersebut, terutama di sepanjang Jalan Tanjungpura dan Ahmad Yani.

“Kita bisa melegalkan usaha walet dalam jangka waktu tertentu. Namun tetap melihat dari sisi estetika,” ujar Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, Selasa (19/10).

Menurut Sutarmidji penanganan walet akan ditangani secara komprehensif untuk penataannya, dan jenis pajaknya untuk pendapatan daerah.

Rencana pajak yang diajukan untuk usaha walet sebesar 10 persen. Namun beberapa pihak meminta dikurangi menjadi

lima persen. “Besaran pajak bisa dibicarakan bersama,” ujar Sutarmidji.

Sekarang ini pembangunan rumah walet banyak dilakukan di Budi Utomo, tepatnya di batas kota. Warga setempat mengatakan rumah walet itu dibangun seperti apartemen, kemudian dijual kepada pihak lain. “Lumayan banyak di sini.

Itu rumah walet di jual lagi,” kata Achmad, warga setempat belum lama ini.

Pembangunan rumah walet di sana diperbolehkan Pemerintah Kota Pontianak. “Boleh saja. Walet tidak perlu izin mendirikan bangunan khusus.

Namun dilihat izin usahanya apa, apakah memang untuk penangkaran walet. u Ke Halaman 23 kolom 1

Risiko Tekanan Psikologis

MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAKPOST

DILUAR TARGET: Sat Pol PP gagal menjaring gepeng setelah razia bocor, justru seorang pengamen tuna netra asal yang terjaring lantaran dikira pengemis.

jawab. Fenomena P ONTIANAK ini sudah menjadi - Beberapa kakebiasaan untuk sus penelantaran menghilangkan jebayi disebabkan jak perbuatan merketidaksiapan seeka,” ujarnya. orang ibu mengKetidaksiapan hadapi risiko orangtua dalam psikologis dan memenuhi kebusosial. Demikian tuhan ekonomi diungkapkan keluarga menjadi Dosen Psikologi salah satu sebab Sekolah Tinggi Yusdiana banyak anak yang Agama Islam Negeri Pontianak, Yusdiana, Selasa baru dilahirkan kemudian dibuang disembarang tempat.

(19/10).

Ia menjelaskan bahwa peris- Hal ini jelas sangat mempritiwa ini sering terjadi di kalan- hatinkan, karena anak-anak gan masyarakat. Apalagi anak tersebut merupakan korban yang dilahirkan merupakan dari orangtua yang tidak bertanggungjawab. hasil hubungan diluar nikah.

Ia mengungkapkan, hal “Beban psikologi, misalnya ketidaksiapan sang ibu da- serupa juga pernah terjadi lam membesarkan anaknya pada orang-orang Romawi dan tanpa ada yang bertanggungu Ke Halaman 23 kolom 1

Rumah Singgah; Rumah Kehidupan Bagi Keluarga Tak Mampu

Tak Ingin Lebih Banyak lagi Anak-anak Putus Sekolah Banyaknya anakanak yang putus sekolah karena keterbatasan biaya menginspirasi Agus Prasetia. Bersama beberapa rekannya, ia meluangkan waktu mendidik anak-anak itu.

Mereka belajar di rumah singgah kehidupan.

Ilustrasi KEKES

ASHRI ISNAINI, Pontianak

MAHMUD MUNTAZAR/PONTIANAKPOST

RUMAH SINGGAH: Lilis, salah satu dari tujuh pengajar sukarela tengah mengajar siswa didiknya di rumah singgah kehidupan.

SEKITAR pukul 14.00, anakanak mengunjungi sebuah rumah di tepian Sungai Landak, di samping Tol Landak Jalan Sultan Hamid Gang. Madusari, Pontianak Timur. Meski tidak besar rumah yang hampir seluruh bagiannya berdinding papan itu digunakan untuk memberikan les atau pelajaran tambahan bagi anak-anak yang kurang mampu di daerah itu sejak April 2010.

Ada tiga tenaga pengajar.

Mereka adalah Lilies, Amir dan Agus. Anak-anak itu tidak hanya diberi pelajaran tentang materi akademik pendidikan formal tetapi juga dilatih dan dididik kepercayaan dirinya dengan

cara diajak menyanyi bersama.

Jam belajar pun dibagi menjadi dua sesi pertama pukul 08.0011.00 dan pukul 14.00-16.00 dengan jumlah murid sekitar 70 orang.

Karena begitu senang dengan kehadiran rumah singgah kehidupan itu, sebagian besar ibu dari anak-anak itu ada yang rela mengintip dari sang anak belajar dari teras rumah berdinding papan tersebut.

“Biasanya sebelum ada Rumah Singgah Kehidupan, setelah pulang sekolah anakanak kami asik bermain atau membantu kami mencari besi bekas,”ujar Nuraini, 37 tahun, u Ke Halaman 23 kolom 1

18

metropolitan

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

DIPERBAIKI:

Seorang petugas instalasi listrik PLN dengan teliti memilah rangkaian jaringan listrik yang akan diperbaiki di Jalan Tanjung Pura (19/10). Padatnya pemukiman di kawasan ini turut memperpadat kondisi jaringan listrik yang ada.

MAHMUD MUNTAZAR/ PONTIANAKPOST

Koruptor, Kaum Tanpa Nasionalisme PONTIANAK – Nasionalisme rakyat mampu menjaga keutuhan negara dari berbagai terpaan masalah yang mendera bangsa.

Namun yang paling penting, permasalahan nasionalisme bukan persoalan simbolik berupa bendera atau benda-benda keramat.

Tapi adalah mewujudkan kejujuran dalam pengelolaan negara untuk kesejahteraan rakyat.

Kalimat-kalimat tersebut terungkap dalam diskusi panel Menakar Nasionalisme Meraih Martabat Bangsa pada pembukaan Advance Training (LK III) Badko HMI Kalbar, belum lama ini di Pontianak. Tampil sebagai pembicara yakni Muhammad Sabri, dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar dan Ray Rangkuti, direktur Lingkar Madani Indonesia yang dihadiri seluruh aktivis organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) di Kalbar.

Ray Rangkuti dalam penyampaiannya mengatakan bahwa nasionalisme masyarakat tidak perlu diperdebatkan. Sebab, sejak zaman penjajahan hingga

kini tetap solid dan tidak pernah memberontak. Mereka tidak pernah menuntut pemerintah memberikan hak kemakmuran atas pengelolaan segala kekayaan negara. “Sumber daya alam melimpah, tapi kemiskinan tetap menjadi problem kebangsaan. Pernah, elit berfikir kemana tanggung jawab terhadap masyarakat? Ini sudah sebuah sistem yang bekerja. Jadi yang patut menjadi pertanyaan adalah nasionalisme kaum elit yang berkuasa,” kata Ray. Ia menambahkan bahwa begitu sering nasionalisme dikaitkan dengan hal yang berkutat masalah simbolik. Padahal, menurut dia, nasionalisme itu sederhana. Yakni sejauh mana bentuk kejujuran dalam mengelola bangsa. Karena itu, lanjut Ray, bangsa akan sulit bangkit dari keterpurukan, jika permasalah korupsi tetap merajalela.

Menurut dia, bahaya korupsi menyebabkan arah bangsa menjadi tidak terarah. Pasalnya perilaku elit secara struktural sudah

mengkerdilkan hak rakyat. “Memang ekonomi bangsa mengalami peningkatan, tapi arah bangsa semakin tidak jelas. Pertumbuhan ekonomi bukan kerja pemerintah melainkan upaya kebersamaan civil Society,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Ray mengajak elemen bangsa, terutama kalangan muda, berfikir kritis melihat fenomena bangsa.

Sebab jika terus dibiarkan elit penguasadengankebijakanyangtidak berpihak, nasib bangsa menjadi pertaruhan. “Kemiskinan merajalela dan nasionalisme rakyat terus diungkit,” tandasnya.

Sementara itu, Muhammad Sabri mengemukakan bahwa pemerintah tidak mampu mengawal mulikulturalisme masyarakat bangsa. Dia memamdang pemerintah selalu terkesan menyalahkan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) sebagai pemicu konflik horizontal.

“SARA selalu jadi kambing hitam kerusuhan. Bangsa tidak serius mengurus multikulturalisme,” katanya. (stm)

Nekat Mencuri demi Susu Aksi Tercium Berkat CCTV PONTIANAK – Aksi pencurian di sebuah gudang berhasil digagalkan warga berkat rekaman kamera pengintai (CCTV) di Jalan Surya, Pontianak Selatan, Selasa (19/10). Pelaku berhasil dibekuk berikut barang bukti (BB). Kini tersangka diamankan di Kepolisian Sektor (Polsek) Pontianak Selatan.

Kapolsek Pontianak Selatan Ajun Komisaris Polisi (AKP) Abdul Hafiz menceritakan bahwa aksi yang dilakukannya berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB. Win (20) bersama temannya menyatroni lokasi kejadian menggunakan sepeda motor. Melihat situasi sepi, mereka pun membongkar papan yang terletak di belakang gudang. Warga kawasan Jalan Komyos Sudarso (Koyoso) ini pun kemudian masuk, serta mengambil barang yang bernilai ekonomis.

Naasnya, saat aksi mereka terpantau tayangan kamera pengintai. Warga langsung membekuk Win yang tertangkap kamera, sementara temannya berhasil kabur. “Mereka sebelumnya pernah melakukan pencurian di lokasi yang sama,” kata Hafiz.

Saat beraksi, Win dan rekannya berhasil menggondol amplifier, equalizer, DVD player, VCD player, serta berbagai jenis perangkat alat rumah tangga. “Selang waktu sekitar tiga mingguan, mereka kembali menyatroni gudang tersebut serta mengambil beberapa barang lainnya,” kata dia.

Pemasangan CCTV oleh pemilik gudang dilakukan sebagai antisipasi mereka, setelah sebelumnya pernah mengalami kejadian serupa. Dia kehilangan berbagai jenis alat elektronik yang tersimpan di gudang.

Mengantisipasi terulangnya kejadian serupa, pemilik gudang pun melakukan pemasangan CCTV untuk memantau lokasi sekitar gudang.

Atas perbuatannya, tersangka akan dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman lima tahun penjara.

Sementara itu, Win, mengakui bahwa barangbarang hasil kejahatan mereka telah direncanakan semula. Hasil kejahatan mereka kemudian dijual dan uang hasil penjualan dipergunakan untuk keperluan keluarga.

“Uang tersebut untuk makan serta belikan susu anak,” ungkapnya lirih.

Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai buruh bangunan itu mengaku memiliki seorang anak yang masih berusia tujuh bulan. Lantaran ingin memenuhi kebutuhan keluarga, dia nekat mengambil jalan pintas.

“Satu alat elektronik (hasil curian, Red) saya jual ke teman seharga Rp600 ribu,” ungkapnya.

Tersangka juga mengaku sebelumnya pernah melakukan aksi pencurian di lokasi yang sama. (stm)

Risya dan Ferdinand Hidayat, Mawapres dari FMIPA

Dijanjikan Dana Skripsi, Diminta Mengabdi ke Kampus Menjadi mahasiswa berprestasi (mawapres) tentu sebuah kebanggaan yang luar biasa. Apalagi prestasi didapat melalui ide yang cemerlang yang dibalut dalam sebuah hasil karya ilmiyah yang sangat bermanfaat bagi perkembangan energi terbarukan di Indonesia. Mereka adalah Ferdinand dan Risya, sama-sama menempuh pendidikan di FMIPA Untan, jurusan Kimia. Keduanya secara berurutan meraih juara I dan juara III nasional, mengalahkan sekitar 450 mahasiswa yang mendapatkan beasiswa Djarum dari seluruh Indonesia.

AGUSTINAH, Pontianak

RUANG Dekan Fakultas MIPA dipenuhi pembantu dekan (pudek) I, II, dan III. Mereka secara berurutan adalah Gusrizal, Siti Khotimah, Harlia, serta dua orang mahasiswa yang telah ditunggu-tunggu, Ferdinand Hidayat dan Risya.

Kedua mahasiswa ini telah

mengharumkan Untan dengan energi terbarukan yang dilombakan dalam ajang LKT Djarum. Hasil karya tulis kedua mahasiswa tersebut mampu merebut perhatian dewan juri yang notabene merupakan mereka yang sudah dikenal publik. FMIPA sendiri sangat bangga dengan kedua mahasiswanya tersebut.

Di ruangan tersebut hadir juga dua pembimbing Risya.

Mereka adalah Winda Rahmania dan Nelly. Sementara Belian Sitorus dan Imelda Silalahi, pembimbing Ferdinand, tidak tampak pagi itu.

Senyum sumringah tampak di wajah kedua mahasiswa tersebut. Mereka menceritakan kemenangan itu adalah impian mereka. Apalagi mereka mampu mengalahkan mahasiswamahasiswa dari universitas terkemuka.

Risya menceritakan bahwa ia meluangkan waktu untuk membuat hasil karya tersebut sejak empat hingga lima bulan lalu. Melalui beberapa tahapan, mereka kemudian berhasil dikukuhkan sebagai juara. Pada awalnya semua mahasiswa Djarum yang ada di Indonesia,

ISTIMEWA

SENYUM: Ferdinand dan Risya (paling tengah) dengan didamp-

ingi para pembimbing, para pembantu dekan, serta Dekan FMIPA Untan Prof Dr Thamrin Usman, tak henti-hentinya melemparkan senyum, setelah prestasi mencengangkan mereka di ajang nasional.

berjumlah sekitar 450 mahasiswa, mesti mengikuti perlombaan tersebut. Dari jumlah itu, hanya 184 mahasiswa yang diperkenankan mengirimkan hasil karyanya. Kemudian mereka disaring menjadi 40 mahasiswa dari empat regional.

“Setiap regional ada 10 orang, kemudian dari 10 orang itu dipilih tiga orang, untuk mewakili regional masing-masing.

Ternyata kita menang lagi, masuk tiga pemenang. Setelah itu antar regional diperlombakan lagi sekitar 12 orang, ternyata dari regional Jakarta menjadi juara dari 12 orang tersebut, sementara dari regional lainnya tidak ada. Ini memang di luar dugaan kami,” ungkap Risya.

Sementara itu, Prof Dr Thamrin Usman, dekan FMIPA,

mengatakan akan memberikan reward berupa dana riset kepada kedua mahasiswa tersebut.

“Kita sangat bangga, karena itu mereka akan diberikan dana untuk skripsi nanti. Jika nanti mereka juga sudah menyelesaikan S2 mereka, diharapkan mereka tetap akan kembali ke Fakultas MIPA untuk mengabdi ke fakultasnya, dengan ilmu yang mereka dapat,” janji Thamrin.

Melalui penemuan yang didapat oleh mahasiswa tersebut, ia berencana untuk melakukan riset dari ide yang disampaikan dari dua mahasiswanya tersebut. Apalagi ide yang ada merupakan sebuah kelangsungan untuk energi terbarukan di Kalbar. Risya dalam karyanya menyampaikan ide pemanfaatan energi matahari sebagai sumber energi alternatif terbarukan, dalam mengatasi krisis sumber energi fosil.

Ide tersebut sangat potensial dikembangkan di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat.

Hal ini dikarenakan karakteristik cahaya matahari yang baik, serta letak geografis provinsi ini yang dilalui garis khatulistiwa. (*)

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

CUACA EKTRIM

Pertanian Tidak Terpengaruh SUNGAI RAYA-Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kubu Raya, Suharjo. Mengatakan perubahan cuaca ekstrim yang melanda Indonesia termasuk Kalimantan Barat, ternyata tidak mempengaruhi pertanian di Kabupaten Kubu Raya (KKR). “Kondisi geografis KKR yang berbatasan langsung dengan sungai dan laut memberikan keuntungan bagi petani kita. Sebab, perubahan cuaca secara ekstrim, tidak mempengaruhi pertanian kita,” katanya belum lama ini.

Menurutnya salah satu cuaca ekstrem tersebut adalah guyuran hujan secara terus menerus dan terjadinya pasang air laut. Meski demikian, tidak menggenangi sawah masyarakat. Bahkan sampai sekarang, pihaknya belum mendengar adanya laporan gagal panen yang diakibatkan cuaca ekstrim. “Kalau ada petani gagal panen, juga karena disebabkan serangan penyakit seperti tikus, hama wereng dan siput penggeret batang,” ucap dia.

Ia menambahkan, saat

ini sebagian besar petani Kubu Raya sudah memanen padi mereka. Kalaupun ada masyarakat yang menanam padi, bisa saja ada yang gagal menanam, karena bibit terendam air. Hanya saja untuk mengantisipasi kerugian pihak petani, pihaknya enyiapkan bibit pengganti.

Distanak KKR menghimbau supaya para petani tidak menanam terlebih dahulu pada musim-musim seperti ini.

Pasalnya, dalam dunia pertanian, pada bulan Oktober-Januari, biasanya masuk musim pasang air laut. Kalau ada petani menanam di musim ini, kemungkinan besar, sawah akan tergenang air dan gagal tanam.

Suharjo menerangkan luasan lahan pertanian Kubu Raya yang tertanam sekitar 41.000 hektare. Disitu ada warga yang melakukan dua kali tanam dalam setahun.Kalau dirinci luasannya panennya mencapai sekitar 61.000 hektare. “Dalam satu kali panen, Kubu Raya bisa mencapai 3-3,5 ton per hektar,” kata dia. (den)

WASPADA DIARE

Perhatikan Konsumsi Air SUNGAI RAYA-Dinas Kesehatan Kubu Raya mengajak masyarakat melakukan tindakan antisipatif dan preventif pencegahan terhadap gejala diare. Ini karena belakangan cuaca hujan sudah mulai berganti menjadi musim panas. ”Konsumsi air minum keluarga harus dijaga. Sebelum diminum masaklah terlebih dahulu, supaya benarbenar sehat,” ungkap Titus Nursyiwan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya, belum lama ini.

Menurutnya Dinkes tidak ingin kecolongan menyikapi masalah diare. Sebagai leading sektor harus tegas dalam mengurusi masalah kesehatan. ”Kami tidak ingin kecolongan terkait masalah ini. Kami akan terus berkoordinasi dengan seluruh Puskesmas di Kubu Raya. Alhamdulillah sampai sekarang belum ada laporan terkait kasus diare,” ucapnya.

Ia menuturkan seandainya

nanti muncul kasus diare, pihaknya meminta ada langkah antisipatif dan pemecahan. Jangan sampai kasus diare menjadi membooming di KKR. ”Dampaknya akan sangat menganggu aktivitas warga berbagai sektor di KKR. Makanya kami minta segera laporkan kalau ditemukan kasus tersebut,” ujar dia.

Ia menambahkan sebetulnya dasar dari seluruh penyakit adalah bagaimana menjaga kebersihan. Kalau lingkungan bersih, air yang dikonsumsi otomatis akan bersih. Kemungkinan besar penyebaran penyakit akan semakin kecil.

Dinkes mencatat kasuskasus diare tidak sedikit memakan korban jiwa terhadap anak-anak. Oleh karena itu, jangan remehkan kalau penyakit ataupun gejala seperti ini muncul. Segera larikan dan aporkan ke Puskesmas terdekat. ”Ini langkah anitisipasi kita saja,” kata Titus. (den)

Kubu raya

19

Ratusan Petani Sawit Tatap Muka dengan Komisi B

Lanjutkan Pembangunan PT. FSL

Dokumen/Pontianak Post

PRIMADONA: Perkebunan sawit tetap menjadi primadona pengembangan sector perkebunan di Kalbar termasuk di Kabupaten Kubu Raya.

Perbaikan Pemeriksaan Laporan Keuangan

Kubu Raya Sabet Rangking II SUNGAI RAYA—Kepala Inspektorat Kubu Raya, Ardanihans mengatakan di usia pemerintahan yang baru tiga tahun dan baru menjalankan satu tahun APBD tahun 2009 dan APBD 2010 (masih dalam proses, red) tidak membuat kabupaten ini minim prestasi. Penyelesaian Perbaikan Pemeriksaan Laporan Keuangan Inspektorat Kalbar, Kubu Raya berada di posisi terbaik.

“Kita, berada di posisi kedua terbaik, setelah Kabupaten Sekadau dalam hal penyelesaian tindak lanjut dari laporan hasil pemeriksaan Inspektorat Provinsi Kalbar. Ini ditetapkan ketika seluruh Inspektorat Kabupaten/ Kota se Kalbar melakukan rapat koordinasi dan evaluasi caturwulan ke tiga tahun 2010 di Kabupaten Kayong Utara,” katanya.

Menurutnya setelah rapat koordinasi dan evaluasi di Kabupaten Kayong Utara, rencananya akan dilakukan di Kubu Raya.

“Insya Allah kalau tidak ada halangan bulai Mei 2011, kita men-

jadi tuan rumah,” ucapnya.

Mantan Kadis Pertanian Kubu Raya ini menambahkan prestasi tersebut, tentu saja diperoleh karena kerja keras dan kerja sama seluruh SKPD dalam hal perbaikan laporan keuangan pemeriksaan Inspektorat Kalbar.

Ia menuturkan tentang temuan BPK dalam APBD tahun 2009, terkait opini tidak wajar diperinci kalau seluruh temuan tersebut sudah ditindaklanjuti.

“Sesuai jadwal BPK, paling lambat perbaikan itu diselesaikan 31 Agustus 2010 dan sudah diserahkan kepada Bupati Kubu Raya. Kemudian pada 1 September 2010, perbaikan itu telah diserahkan kepada BPK,” ujarnya kembali.

Ardanihans mengatakan, temuan-temuan yang menyangkut administrasi juga langsung ditindaklanjuti berupa peringatan bupati dan teguran bupati kepada SKPD yang juga telah dilampirkan dalam laporan ke BPK. Ada juga laporan masalah Perubahan Tuntutan Ganti Rugi.

Semuanya sudah ditindaklanjuti masing-masing SKPD. “Tanda bukti setorannya sudah dilampirkan juga,” ungkapnya.

Hanya saja dari masalah tersebut, lanjutnya, hanya temuan penilaian aset yang masih belum tuntas. Masalah ini tidak mudah untuk diselesaikan. Pasalnya, Kabupaten Kubu Raya masih dalam masa transisi dari kabupaten induk. “Kita belum selesai penilaian kembali. Artinya, masalah aset masih berproses dan terus ditindaklanjuti,” jelasnya.

Ia menerangkan Kabupaten Kubu Raya, baru setahun melaksanakan APBD (2009, red). Intinya semua temuan itu sudah diperbaiki dan masih menunggu tanggapan dari BPK. Tentunya juga memerlukan waktu. “Kita tunggu saja hasilnya,” ujarnya seraya menambahkan terkait temuan biaya konsultasi yang juga dipertanyakan, merupakan biaya jasa konsultan perencanaan dan pengawasan. “Bukan biaya konsultasi perjalanan bupati,” timpal dia. (den)

BATU AMPAR—Ratusan pekerja PT. Fajar Saudara Lestari di Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar berkumpul dan menyatakan sikap mendesak Pemkab Kubu Raya untuk melanjutkan kegiatan perkebunan yang selama ini sudah berjalan. Mereka juga menuntut dikabulkannya permohonan HGU yang sempat terhambat oleh ulah orang tak bertanggung jawab.

Pendapat tersebut dikeluarkan salah satu petani dihadapan rombongan Komisi B DPRD Kubu Raya dan BPN Kubu Raya yang meninjau lokasi perkebunan, Selasa (19/10). Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya, Suprapto yang hadir bersama rombongan melihat antusias masyarakat dan telah melakukan telaah terhadap berbagai bukti dan dokumen.

Dihadapan karyawan PT. FSL ia berkata lantang, tidak ada pelanggaran yang dilakukan PT FSL. Semua izin sesuai prosedur. “Jadi, di sini jangan ada yang terprovokasi. Sebab, rekomendasi dikeluarkan Pemkab Kubu Raya sifatnya membetulkan salah penulisan nama desa atau dusun. Dan itu sebetulnya tidak ada masalah sama sekali,” ucapnya.

Beberapa tahun terakhir, perekonomian di Desa Batu Ampar sangat mengandalkan sektor perkayuan, namun seiring lumpuhnya sumber kekayaan alam itu, diikuti pula dengan meningkatnya angka pengangguran, sebab mata pencaharian masyarakat setempat semakin sempit. Meski sebagian berupaya menjadi nelayan tradisional, namun hasil yang tidak pasti dan terkadang merugi semakin membuat perekonomian masyarakat terpuruk.

Koordinator Forum Kepala Desa Kecamatan Batu Ampar, Effendi menilai jika keberadaan investasi perkebunan ini untuk peningkatan pendapatan dan ekonomi masyarakat, tentu sebagai forum yang mengakomodir para kepala desa se Kecamatan Batu Ampar, pihaknya akan memperjuangkan hal ini agar kepala daerah memberikan keputusan berpihak kepada rakyat.

Koordinator Teknis Manejemen PT FSL, Handrio sejak PT FSL ini mendapatkan arahan lahan, pihaknya terus melakukan aktivitas perkebunan sesuai instruksi dari Pemda baik Kabupaten Pontianak (sebelum pemekaran) maupun Kubu Raya (setelah pemekaran). “Saat ini kita sudah melakukan penanaman seluas 2.000 hektar dan lebih dari 400 pekerja dari masyarakat setempat yang direkrut dan kita juga menerapkan pola bagi hasil 70-30 dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat yang berada di kawasan perkebunan,” tuturnya. Hanya saja, pada beberapa minggu terakhir untuk sementara Pemda Kubu Raya meminta menghentikan sementara aktivitas perkebunan PT FSL. Aliansyah, perwakilan warga menyatakan, jika aktivitas perkebunan dihentikan yang telah menyerap lebih dari 400 tenaga kerja, sama saja Pemkab menghentikan mata pencaharian warga Desa Batu Ampar. “Kalau berhenti sementara, berarti berhenti makan sementara,” tuturnya.

Perwakilan dari BPN, Purwanto juga memberikan penegasan, berdasarkan data dari BPN, izin lokasi yang dikantongi PT FSL tidak keluar dari arahan lahan yang diberikan. Hanya saja permohonan HGU yang sudah di BPN Pusat belum bisa dikabulkan dan disebabkan masih adanya aksi dan reaksi terhadap lahan yang akan di HGU kan. “Kalau tidak ada sanggahan, kami yakin HGU juga akan dikabulkan,” jelasnya.Namun, dari pertemuan itu masyarakat mencoba meyakinkan kepada DPRD Kubu Raya dan BPN bahwa masyarakat setempat sama sekali tidak mempersoalkan permohonan HGU tersebut, bahkan diminta agar sesegera mungkin dikabulkan. (den)

Komunikasi bisnis

20

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

Advertorial

Vegetarian Food Bazaar

ponsel

Hidup Karena Goncangan MAGNOLIA, salah satu produk ZTE mencoba menggambarkan bagaimana konsep ponsel masa depan. Ponsel ini banyak menyita perhatian pengunjung ketika dipamerkan dalam China Comm Expo di Jing an Zhuan International Exibition Centre, Beijing.

Dasar ide ponsel ini adalah memaksimalkan keaktifan pengguna untuk menghasilkan tenaga listrik yang bisa ditransfer untuk menghidupkan ponsel. Di bagian atas Magnolia dibenamkan semacam mikro generator yang dipengaruhi oleh kadar gerakan ponsel tersebut.

Jadi ketika ponsel tersebut aktif, dalam arti selalu bergerak alias digoyangkan, maka akan tercipta energi listrik yang dihasilkan oleh mikro generator.

Nah, energi inilah yang selanjutnya dapat digunakan untuk membuat Magnolia tetap hidup.

Pihak ZTE mengklaim ponsel ini sengaja dibuat untuk mereka yang aktif, selalu mobile dan suka bergerak. Sayangnya, sampai sekarang ponsel tersebut belum dirilis.

ZTE dan sejumlah vendor ponsel lain memang sudah merancang sejak lama ponsel bertenaga alternatif. Namun ponsel yang bisa tetap hidup dengan guncangan baru Magnolia saja.

Selebihnya banyak yang mengandalkan matahari sebagai sumber energi. (bs)

Kecepatan Akses Data Mumpuni SALAH satu fitur yang menjadi jualan kelas smartphone saat ini adalah kecepatan data saat berinternet. Seri C Nokia terbaru membuktikannya lewat Nokia C5-03.

Lewat gadget ini, Nokia membuktikan tidak kepincut mengadopsi OS Android ke dalam perangkatnya. Melainkan tetap setia dengan Symbian1.

OS yang dikenal dengan Symbian S60 edisi kelima, sudah layar sentuh, menjadi senjata baru andalan raksasa Finlandia ini bersaing dengan Apple iPhone dan jajaran ponsel berbasis Google Android. Nokia C5-03 merupakan ponsel seberat 93 gram yang muncul dengan kamera 5MP, akses WiFi, dan GPS. Selain itu, ia memiliki layar sentuh resistif nHD (360x640 piksel). Keunggulan yang perlu dipertimbangkan adalah fitur GPS on-board yang terintegrasi dengan OviMaps lengkap dengan navigasi suara.

Konektivitasnya sangat mumpuni. Nokia C5-03 menawarkan kemampuan quad-band GSM/GPRS/EDGE dan tri-band 3G dengan kecepatan data HSDPA (10,2Mbps) dan HSUPA (2Mbps). Kecepatan ini bahkan lebih cepat dibandingkan smartphone kelas kakap, seperti iPhone 4, Samsung Galaxy S, HTC Desire, sampai BlackBerry Torch sekalipun.

Sayangnya, kapasitas baterainya terbatas, hanya 1000mAh. Tapi, Nokia mengklaimnya sanggup bertahan sampai 11,5 jam waktu bicara dan 35 jam memutar musik non-stop (19,5 jam jika Anda memakai headset Bluetooth). (bs)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln OKTOBER 2010 pAToKAn HARGA / KG TBs KelApA sAWIT pRoDUKsI peTAnI KAlBAR sBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.121.13,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.205.96,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.293.31,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.338.55,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.385.06,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.430.31,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.476.82,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.523.95,Harga Kernel/Kg : Rp. 4.271.57,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.40 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Harga CPO/ Kg Rp. 7.107.52 (tidak termasuk PPN)

* Jumat-Minggu (29-31 Oktober) 2010 * Jam 09.00-21.00 WIB, Pelataran Parkir Mal Matahari “HEALTH is not everything, but without it everything is nothing”. Sebuah semboyan WHO yang cukup populer dan patut kita renungkan bersama.

Semakin banyak penyakit degeneratif akhir-akhir ini muncul tidak mengenal kaya atau miskin, padahal sebenarnya dapat dicegah secara sederhana dengan cara mengubah diet hewani menjadi nabati.

Pada tahun 1956 diet diperkenalkan 4 sehat 5 sempurna yang mencakup makanan hewani dan susu ternyata hanya membawa masalah kesehatan yang serius bagi manusia.

Daging sangat tidak cocok untuk manusia dan hanya menimbulkan masalah bagi yang mengkonsumsinya.

Manusia adalah makhluk herbivora sehingga bila memakan daging, berarti dengan sengaja merusak dan meracuni tubuh dan membunuh diri sendiri, serta melawan kodrat alami.

Cobalah vegetarian, karena dengan vegetarian merupakan diet yang terbaik bagi manusia untuk mencapai dan mempertahankan kesehatannya

secara optimal. Secara ilmiah telah dibuktikan memenuhi semua tingkatan gizi untuk semua umur, serta sangat baik mencegah dan mengobati berbagai penyakit degeneratif seperti, jantung, kanker, diabetes mellistus, osteporosis, hipertensi, batu ginjal, dan batu empedu.

Berlandaskan tujuan untuk: Pertama, memperkenalkan dan Mensosialisasikan Pola Hidup Vegetarian Solusi pencegahan global warming. Kedua, memperkenalkan dan Mensosialisasikan Gaya Hidup Sehat Alami Vegetarian kepada Masyarakat. Ketiga, meningkatkan dan memperkenalkan cita rasa dan aneka masakan Vegetarian kepada masyarakat. Maka DPC IVS Pontianak kembali menyelenggarakan Vegetarian Food Bazaar yang akan dilaksanakan di Pelataran Parkir Mal Matahari, 29-31 Oktober 2010 mulai dari jam 09.0021.00 WIB. Kegiatan bazaar dimeriahkan dengan; acara kesenian dan acara hiburan karaoke untuk umum setiap hari jam 19.00-selesai Acara Vegetarian Food Bazaar ini

didukung oleh: Mal Matahari, Info Kalimantan, Cv. Auto Mobil, TVS Motor, Global Autopart, Wiwi Mas, Tunas Utama Motor, Usaha Jaya, Topqua, Wiwi Mas, PD. Jaya Selatan, Tara Boutique Handphone, E2 Autosound,The Herbal KOKOKAM, Wonder Kids, Toko Mas &Perak Wiwi Jaya, Rm. Kabar Gembira, Rm. Liang Xin, Rm. MM, Depot Amat, Rm Chilin, Kantin Anugerah,

Stand Murti, Stand Sutta, Stand Wirya, Cakra Borneo & Puspanusa, Stand L&D, Stand Asuan, My Natural C ,Stand Tianci dan lain-lain.

Kupon bazaar dapat diperoleh di: Sekretariat IVS atau Contact Person : Dewi/Shen Lian Hp. 0852-4564-6488, Gek Lan Hp 0852.4559.0308, Yong Xiang Hp. 0812.573.6965 2. Rumah Makan Vegetarian.(biz)

PKM Jurusan Teknologi Pertanian Polnep

Latih Pengolahan Keripik Buah dan Sayur WILAYAH Kabupaten Kubu Raya kaya potensi sayur dan buah, tidak terkecuali di Desa Radak, Kecamatan Terentang dan Desa Mega Timur, Kecamatan Ambawang. Tapi, kedua desa itu masih menghadapi permasalahan memanfaatkan potensi yang ada. Seperti kondisi yang dihadapi warga Desa Radak. Jarak desa yang jauh dengan pasar membuat sayur dan buah hasil panen mereka cepat rusak. Permasalahan pun ada di Desa Mega Timur, meski kaya potensi nanas, warga baru menjangkau pasar lokal.

Kondisi ini mendorong Jurusan Teknologi Pertanian Politeknik Negeri Pontianak melakukan dua program pelatihan pengabdian pada masyarakat, Minggu (17/10).

Pertama, pengolahan buah dan sayur jadi keripik men-

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 1 SEPTEMBER 2010

Harga Rp. 8.000,Rp. 22.000,Rp. 35.000,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 14.500,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

gunakan vacuum frying untuk warga Desa Radak, yang dike­ tuai Iwan Rusiardy STP. Kedua, pengolahan nanas menjadi keripik mengunakan vacuum frying untuk warga Desa Mega Timur, yang diketuai Lamria Mangunsong STP MSc. Menurut Iwan, kegiatan ini membantu warga mengusai teknologi pengolahan sayur dan buah menjadi keripik. Peserta pun diajarkan cara mengoperasikan alat yang dibuat Polnep untuk pengolahan keripik, serta pengemasannya.

“Selain memberikan added value. Kami juga berusaha memberikan informasi pemasaran keripik sayur dan buah lewat pameran. Serta, mengevaluasi kemampuan warga binaan,” kata Iwan, Selasa (19/10) Lamria menambahkan, ke­

FOTO IST

DIABADIKAN: Pengajar dan peserta pengolahan kripik buah dan sayur diabadikan bersama. Insert: alat pengolahan kripik.

terampilan pengolahan keripik buah dan sayur penting dimiliki warga untuk meningkatkan nilai jual buah dan sayur mereka. “Pada akhirnya, ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan warga setempat.

Lalu biar ilmu dari pelatihan ini dapat mereka terapkan, kami ikut menyumbangkan peralatan pengolahan keripik.

Kami harap alat itu betul-betul dijadikan potensi bagi mereka,” jelasnya.

Sahir Mannani, kades Mega Timur yang ikut dalam pelatihan itu meminta warganya untuk mengubah paradigma berpikir dan berusaha menjadi pengusaha, tidak hanya menjadi pekerja. “Kita harus memanfaatkan potensi yang ada.

Kita harus memiliki kemauan untuk maju. Modal dana bisa dicari. Bahan baku banyak di desa. Apalagi kita dibantu peralatan dari Polnep. Kita harus mengapresiasi itu,” ujarnya.

Perwakilan warga Desa Radak turut menyampaikan hal senada dengan Sahir. Warga Desa Radak yang merupakan eks transmigrasi telah diberi kesempatan untuk menciptakan lapangan kerja melalui pelatihan. Ia berharap 10 tahun kedepan bermunculan pengusaha muda baru dari Kubu Raya. (mde/ser)

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO.

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK

SATUAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

HARGA 6.425 7.650 9.750 12.000 9.750 70.000 21.500 35.500 12.500 7.975 23.925 4.125 900

KET.

Luar Negeri Kualitas A

NO. 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

SATUAN KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

HARGA 7.000 6.625 1.175 20.750 16.000 45.500 16.000 14.750 2.375 7.000 31.500 30.250 23.250

KET.

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Rabu 20 Oktober 2010

21

Advertorial

Kini Aktivitas Pulsar 135 LS, Pilihan Tepat Pekerja Lapangan Tak Terganggu Irit BBM, Model Stylist dan Sporty SALAH satu penyakit sangat mengganggu adalah maag.

Jika penyakit ini datang, perut terasa pedih bagai disayat pisau. Bergerak sedikit saja, rasa sakit akan semakin menjadi.

Ada dua hal yang menyebabkan sakit maag begitu akrab dengan masyarakat Indonesia. Pertama, karena umumnya kita tak memiliki jadwal makan yang teratur.

Kedua, karena kita umumnya suka makanan pedas dan asam, padahal kedua jenis makanan itulah salah satu penyebab terjadinya kelebihan asam pada lambung.

Boleh jadi lantaran terbiasa mengkonsumsi masakan pedas dan asam, Karlintje Wawetana (70 th) mendapatkan serangan maag berupa perut kembung dan perih. “Kalau maag datang, perut terasa pedih dan kerja terganggu,” tutur warga Tanjung Batu Kecamatan Wanea, Madado-Sulut menjelaskan penyakitnya. Selain maag, Karlintje juga menderita batuk yang cukup lama mengganggunya. Dirinya sudah berusaha mengatasi kedua penyakit itu dengan berobat ke dokter dan minum obat-obatan, namun semuanya belum memuaskannya.

Sekitar 2 bulan lalu seorang sahabat menyarankan untuk minum Gentong Mas, suplemen kesehatan dari herbal. Belum habis empat kotak, Karlintje sudah merasakan adanya kemajuan. “Puji Tuhan, rasa sakit maag mereda bahkan sekarang nyaris tak pernah datang lagi,” ucapnya bersyukur.

Tak hanya itu, lendir batuk di tenggorokan lancar mengucur keluar sehingga terasa semakin lega.

Setelah merasakan sendiri manfaatnya, Karlintje makin bersemangat untuk minum Gentong Mas rutin sehari dua kali. “Kini saya minum terus Gentong Mas supaya stamina selalu fit dan bisa merasakan rasanya yang lezat,” ujar Karlintje menutup obrolan.

Gentong Mas adalah suplemen kesehatan dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu gula aren dan nigella sativa (habbatussauda), terbukti memiliki banyak manfaat. Selain itu glycine dan fiber pada Gentong Mas aktif pencegah maag. Sedangkan riboflavin yang ada dalam Gentong Mas berfungsi memperbaiki selaput pencernaan (mukosa) yang rusak. Meski demikian untuk mendapatkan hasil yang baik, dianjurkan untuk menerapkan pola makan yang teratur, mengurangi makanan yang pedas, asam serta banyak minum air putih.

Informasi lebih lanjut hubungi: 081376179880/05617020305. Bagi Anda ingin mendapatkannya sudah tersedia di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Matahari Jl. Tanjungpura, TO Mutiara Jl. Patimura, Apt Sari Farma Jl. Tanjungpura, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam, Apt Siantan Jaya, Apt Imam Bonjol, Apt Gajah Mada Jl. Gajahmada, Apt Merdeka Timur Jl. HOS Cokroaminoto. Apt Zamzam Farma Jl. Dr.Sutomo, Apt Vijaya Jl. KH.W.Hasyim, TO Sumber Lestari Jl. Penjara, Apt Mempawah (simpang tugu), TO Ceria (Pasar Pinyuh). Singkawang: Apt Tiara Farma Jl. Jend Sudirman, Apt Asean Jl. Diponegoro. Ketapang (08125620980/081256520280): Apt Medistra Parma Jl. R Suprapto, TO Murni Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono.

Terdaftar di Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114, www.gentongmas.com.(biz)

BB Ideal dan Kesehatan Prima Lewat Raymon Tea SEBAGAI mahasiswi merangkap model, tubuh ramping, kulit halus, dan badan yang sehat adalah modal utamaku.

Namun, setahun belakangan, kegemukan mulai menghantui hari-hariku, sejak selera makanku makin tak terkendali. Dengan tinggi badan 165 cm, berat badanku pernah mencapai angka 63 kg. Belum terlalu gembrot memang, namun cukup mengancam karierku.

Berbagai metoda penurunan berat badan kucoba, namun tak satupun yang membuahkan hasil, hingga akhirnya kutemukan Raymon Tea, teh pelangsing asal China, lewat Bunda Laras di Perumahan Villa Mas Garden Blok C No. 377 Bekasi Utara. Sebagai reaksi awal, beberapa hari pertama aku sempat buang-buang air. Namun tidak menyiksa, malah stamina makin prima, badan makin enak, hingga tak kusadari, dalam waktu 4 bulan aku berhasil menurunkan berat hingga 7 kilogram. Kini beratku 48 kilogram. “Kurasa sudah cukup ideal, kalau lebih kurus lagi, rasanya juga kurang bagus, tubuh terlalu tipis” kata Andhita.

Kusadari betul, ketika bobot badanku naik, aku merasa kurang percaya diri tampil di depan umum. Selain itu tawaran job untuk manggung pun sedikit berkurang. Karena itulah aku sempat berjuang keras menurunkan berat badan, lewat berbagai metoda penurunan berat badan. Tak satu pun yang membuahkan hasil memuaskan. Termasuk menggunakan produk mahal sekalipun, juga gagal. Pernah juga kucoba diet ketat makanan, hingga tubuhku menjadi lemas karena kurangnya asupan gizi ke dalam tubuh. Tidak hanya itu, aku juga sempat terserang sakit maag, hingga akhirnya dokter melarangku diet makanan. Sejak kutemukan Raymon Tea, the pelangsing asal China, aku berhasil menurunkan berat badan secara praktis, alami dan aman.

“Hebatnya lagi, sejak mengkonsumsi Raymon Tea, aku yang memiliki kadar kolesterol cukup tinggi, setelah mengkonsumsi Raymon Tea, kadar kolesterol dalam tubuhku kini telah normal. Aku pun kini tak takut lagi mengkonsumsi makanan berkadar lemak tinggi, sebagaimana kebiasaan keluarga kami mengkonsumsi daging dan santan. “Terima kasih Raymon Tea,” kataAndhita.

Raymon Tea, yang asli bisa diperoleh di distributor Sinar Mutiara Jl. Gajah Mada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: Toko Obat Mulia Jl. A Yani No. 21, telp (0564) 22970 Sanggau Kapuas. Toko Obat Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang. Toko Obat Swallow Jl. Koper Makmur No.2, telp (0562) 631111 Singkawang.

Toko Obat Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618. Toko Obat Ceria Jl. Pasar Baru Blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. Toko Obat Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. Toko Obat Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. Toko Obat Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679 Pontianak. Terdaftar di BPoM No.Ti 024204891.(biz)

ANDA pekerja lapangan yang bingung memilih antara motor irit BBM atau motor dengan model stylist dan sporty. Melalui kehadiran motor Bajaj Pulsar 135 Light Sport (LS), kedua hal itu bukan lagi pilihan. Karena motor besar ini memberikan keduanya, bahkan motor keluaran terbaru pabrikan Bajaj ini mudah di modifikasi.

Itu bukan sekedar bahasa promosi, dua pegawai bagian Outlet Management Representative Telkomsel Pontianak, Roni S dan Heryanto, telah membuktikannya. Roni yang terlebih dulu memiliki Pulsar 135 LS telah merasakan sendiri keiritan dan ketangguhan motor asal India itu, selama sekitar empat bulan.

Roni pun menyarankan Heryanto, rekan sekerjanya

untuk membeli Pulsar 135 LS. Awalnya, Heryanto mengeluh karena skuter matic yang digunakannya boros. Sebelum memutuskan membeli Pulsar 135 LS, Heryanto mencoba terlebih dulu motor milik Roni, ia pun mencari berbagai informasi mengenai Pulsar 135 LS di internet.

“Ga nyesel beli motor ini. Sesuai dengan kebutuhan saya, sangat menunjang pekerjaan.

Apalagi harganya lebih terjangkau untuk motor besar,” kata Heryanto di Pontianak, Selasa (19/10).

Posisinya sebagai Outlet Management Representative, menuntut Heryanto memiliki mobilitas tinggi. Ia harus melakukan survei ke outletoutlet sesuai target kunjungan dari perusahaannya. Satu hari rata-rata ia harus menempuh

MADE/PONTIANAK POST

IRIT SPORTY: Roni S (kanan) dan Heryanto menunjukkan Bajaj Pulsar 135 LS mereka yang irit, stylist, dan sporty.

jarak 20-30km. Diakui Heryanto, sejak mengunakan Pulsar 135 LS, ia cukup mengisi fulltank dua minggu sekali atau hanya sekitar Rp50 ribu.

“Biaya BBM sekarang jauh lebih ringan. Padahal dulu, pernah paling boros, satu hari Rp10 ribu habis untuk bensin saja,” ujarnya.

Selain itu, diakui keduanya, Pulsar 135 LS sangat enak untuk dibawa berkendara di jalan bagus dan jelek. Motor ini pun ramah dengan modifikasi. “Saya sendiri tidak perlu keluar banyak biaya untuk modifikasi. Hanya beberapa bagian saja kita ubah, bentuknya sudah lain,” kata Heryanto.

Disamping itu, ketertarikan Roni pada Pulsar 135 LS bermula saat mengunjungi pameran Bajaj. Ia pun terpengaruh penjelasan Titin, marketing Bajaj tentang berbagai keunggulan Pulsar 135 LS. Bagi Roni, motor ini sangat membantunya melakukan survei di daerah Kubu Raya.

“Motor ini enak dibawa jalan, harganya pun tidak jauh beda dengan motor bebek.

Kawan-kawan surveyor atau kolektor yang sering tugas ke luar kota, cocok pakai ini,” pungkas Roni. (mde/biz)

Promosi Handycam BenQ DV M21 Diserbu Pembeli Hanya 3 Hari, Stok Terbatas PROMO menarik ditawarkan BenQ Zone kepada masyarakat Kota Pontianak. Outlet yang terletak di lantai II Ayani Megamal tersebut menawarkan Handycam BenQ DV M 21 dengan harga yang murah. Penawaran tersebut berupa penukaran kamera atau handycam merek apapun dalam segala kondisi, baik maupun rusak, seharga Rp700 ribu, di mana harga sebenarnya dari handycam tersebut adalah Rp2.550.000. ”Jadi konsumen hanya cukup membayar Rp1.850.000. Kami memberikan penawaran khusus ini, dalam rangka memeriahkan HUT Kota Pontianak dengan program Great Sale.

Sehingga masyarakat akan mendapatkan handycam berkualitas tinggi HDMI dengan harga super murah,” jelas Tho-

ANTUSIAS: Salah seorang konsumen secara antusias tertarik dengan program ini dan membeli Handicam BenQ DV M21 di BenQ Zone.

mas, penanggungjawab BenQ di regional Kalbar.

Thomasmengatakan,pogram tersebut akan dilaksanakan hanya 3 hari sejak 22-24 Oktober 2010. Dalam pembayarannya, lanjut dia, juga terbilang istimewa. Sebab, dapat dilakukan

dengan cash atau kredit. Khusus kredit, dalam hal ini BenQ Zone menggandeng Adira dan Kredit Plus dalam pelayanannya. ”Pembelian dapat dilakukan langsung di BenQ Zone lantai II Ayani Megamal, atau telpon ke nomor 0561-764094.

Termasuk pelayanan kreditnya, akan kita sediakan langsung di BenQ Zone, dengan bunga khusus menarik,” jelas Thomas.

Dalam setiap pembelian atau tukar tambah kamera Anda, lanjut dia, tak hanya handycam dengan harga sangat murah, pembeli juga akan mendapatkan bonus berupa Hand Bag, kabel HDMI, serta Tripot.

BenQ DV M 21 merupakan handycam dengan spesifikasi LED: 3.0 “Color Touch Panel, Lensa: Carl Zeiss ®, Optical Zoom: 5X, Digital Zoom: 8X, Visi Device: CMOS sensor 5.0 mega pixel 1/2.5 inci, Blok AF (Auto Focus) di mana Anda hanya perlu menyentuh ikon dilayar untuk memblokir jarak fokus dari sebuah objek dan akan focus, bahkan bergerak di depan dan belakang sesuai keinginan.

Selain itu, terdapat pula fitur Face Tracking, di mana Anda akan melihat kotak sekitar subjek wajah. Dan M21 akan

secara otomatis mengoptimalkan tingkat eksposur. Cukup memasukkan kotak untuk daerah yang terkena di preview dengan pencahayaan yang diinginkan.

Dengan Optik Fokus berbagai modus (klip video): 10 cm ~ tak terhingga, Fokus kisaran Mode DSC, dan resolusi foto: 3MP, 5MP, 8MP (Firmware interpolasi),dengan maximal 12MP (interpolasi firmware), dengan Storage Media dukungan SD Card sampai 32Gb kapasitas dan kartu SDHC. Salah satu keunggulan dari handycam benq DV M21 ini adalah segala hasil shooting(rekaman video) dan hasil gambar berkwalitas HDMI. Saksikan pendemoan dan hasil dari handycam BenQ ini pada tgl 22 - 24 oktober. Selain di Ayani Mega mall BenQ Zone, anda juga bisa mendapatkan program tukar tambah di toko Mega Elektronik di ruko ayani mega mall.(wah/biz)

7 Hari Langsing atau Uang Anda Kembali 100 % KEGEMUKAN terjadi karena adanya penumpukan lemak dalam tubuh, penyebabnya bisa karena banyak faktor.

Diantaranya pola makan yang salah, genetika, kurang aktivitas dan lain-lain.

Banyak produk yang hanya dapat membantu menurunkan berat badan, namun tidak menghilangkan lemak yang sudah lama tertimbun dalam tubuh kita. Sebenarnya yang lebih penting adalah, menghilangkan lemak dan bukan semata-mata hanya menurunkan berat badan.

Tahukah Anda saat ini telah hadir produk pelangsing yang memberikan 100% jaminan uang kembali, jika ternyata Anda tidak mengalami penurunan berat badan. Telah hadir Slim Spa Gold, yang

menggunakan teknologi Fat Loss (menghilangkan lemak) yang diformulasikan secara khusus untuk meningkatkan metabolisme tubuh, menghancurkan dan membakar lemak tubuh yang membandel

dengan lebih cepat.

Dengan kandungan herbal alami dalam Slim Spa Gold ini, makanan yang kita konsumsi akan dirubah menjadi energi, sehingga tidak terjadi penimbunan lemak yang

Gula Aren Poci Mas Hilangkan Ngilu Persendian berkhasiat untuk kesehatannya SUGENG Riyadi, adalah sesesuai brosur yang ia baca. “Tanpa orang pamen Polri yang berdinas saya sadari sudah seminggu saya di Polda Banten, sebagai anggota rutin mengkonsumsi Bandrek Polri tentu ia harus selalu siap meGula Aren Poci Mas pagi dan layani masyarakat. Untuk itu dia malam sebelum tidur, dan tidak selalu menjaga kesehatannya baik saya sadari juga persendian kaki jasmani maupun rohani dengan saya tidak ngilu lagi, bangun paberolahraga bermain bulutangkis 2 gipun terasa segar dan semangat, kali seminggu, menjaga pola makan tugas rutin jadi selalu siap, bulu dan pola hidup sehat serta istirahat tangkis pun lebih semangat. Bedengan cukup. gitulah cerita pamen yang ramah “Namun dengan bertambahnya ini sambil mengacungkan jempol,” usia, terkadang Sugeng merasakan cerita Sugeng. persendian kaki sedikit ngilu dan Bandrek Gula Aren Poci Mas apabila kehujanan tidak segera Sugeng Riyadi Instan adalah minuman kesehatan mandi, badan terasa meriang dan sakit kepala,” keluh penggemar olahraga F1 herbal terbuat dari rempah-rempah pilihan; gula aren, lada hitam, jinten hitam, adas, kapulaga, dan moto GP. Pada kesempatan ini, Sugeng ingin berbagi cabe jawa, kayu manis, pala dan herbal lainnya pengalaman tentang khasiat minuman keseha- tanpa gula tebu, aspartan dan pengawet kimia.

Minuman kesehatan herbal Bandrek Gula tan herbal Bandrek Gula Aren Poci Mas. “Suatu hari dua minggu yang lalu, kakak saya berkun- Poci Mas Instan, sudah beredar di Pontianak, jung ke rumah dengan membawa oleh-oleh antara lain; Apt Sungai Raya Dalam, Apt Amelia, berupa minuman kesehatan herbal Bandrek Apt Sahabat, Apt Imam Bonjol, Apt Kimia Farma, Gula Aren Poci Mas Instan, serta menceritakan Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt tentang kasiat dari minuman kesehatan herbal Gajah Mada, Apt Makmur1 dan 2. Apt Kharitas tersebut sambil menyerahkan brosur Bandrek Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Gula Aren Poci Mas. Saya pun ikut membaca Mandiri 1 dan 2, Apt Pretty, Apt Utama Farma, brosur tersebut dan ingin mencoba merasakan Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS kasiatnya. Kesan pertama saya rasakan setelah Farma, Apt Purnama, Apt Bintang. TO Sinar minum Bandrek Gula Aren Poci Mas ialah minu- Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, man kesehatan ini enak rasanya, badan terasa TO S Sehat, TO Fajar, TO S Lestari, TO Timur, TO Murni. Ketapang: Apt Mulia, TO Sumber hangat dan segar,” ujarnya.

Dengan kesan pertama tersebut Sugeng ingin Sehat, Apt Lestari Farma. Sambas: The Santos. melanjutkan mengkonsumsi Bandrek Gula Singkawang: Apt Sudarso dan Apt Singkawang.

Aren Poci Mas sebagai penganti minum kopi, Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami dan Insya Allah Bandrek Gula Aren Poci Mas di Pontianak di nomor 0813 5264 5353.(biz)

baru. Makan yang berlebihan akan menghambat program diet Anda. Di dalam Slim Spa Gold ini juga ada formula untuk menekan nafsu makan, sehingga makanan yang Anda konsumsi akan lebih terkontrol. Untuk hal yang lebih maksimal dianjurkan untuk berpola makan yang sehat; mengkonsumsi karbohidrat yang kompleks seperti nasi merah atau roti gandum.

Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula, minum air putih minimal 8 gelas dalam satu hari, sehingga lemak yang telah dihancurkan oleh Slim Spa Gold ini dapat segera dibuang melalui air seni. Slim Spa Gold akan memberikan 100% jaminan uang kembali, jika dalam waktu 7 hari Anda tidak

mengalami penurunan berat badan. Bagi kaum pria yang mendambakan bentuk perut six pack, Slim Spa Gold adalah solusinya.

Mau tubuh langsing, indah dan sehat? Ingat Slim Spa Gold. Dapatkan apotek dan toko obat di kota Anda. Untuk Pontianak: Jl. Tanjungpura (Apotek Cipta, Apotek Sehat dan Apotek Kimia Farma). Jl. Gajahmada (Apotek Makmur II dan Apotek Gajahmada). Jl. HOS Cokroaminoto (Apotek Merdeka Timur). Jl. KH. A. Dahlan (Toko Obat Jenaka).

Jl.KH Wahid Hasyim (Apotek Mandiri 2). Singkawang: Apotek Merdeka dan Apotek Singkawang. Ketapang: Apotek Sehat Abadi. Hotline: (0561) 7026830, SMS: 081910476858. (biz)

Dolar Melemah Rugikan Petani NILAI tukar dolar Amerika Serikat (AS) yang kian melemah, pada posisi 18 Oktober kemarin nilai tukar rupiah terus menguat pada posisi Rp8.929 per USD. Melemahnya nilai tukar dolar tersebut dampaknya akan langsung ke petani. Hal itu diungkapkan pengekspor kakao Sohinder Dingry Sonny, dan pengekspor udang Adriyadi.

Menurut Sonny, hasil eskpor mereka memang dalam bentuk dolar, namun, serugi-seruginya eksportir tetap yang paling rugi adalah petani. Pasalnya kata Direktur PT Coklat Murni ini, harga di tingkat petani yang akan mengalami penurunan. Hal senadadiungkapkanAdriyadi.

Direktur PT Sittolestari Jayasakti ini, petani akan menerima penghasilan yang sedikit karena harga produknya akan lebih murah akibat penguatan nilai tukar rupiah. Adriyadi menilai, turunnya nilai tukar dolar di bawah Rp9.000 akan mengurangi nilai ekspor.

Bukan hanya itu lanjut Adriyadi, volume eskpor juga akan mengalami penurunan akibat produk dalam negeri yang tidak bisa bersaing ketika dilempar ke pasar ekspor. Tentunya sebut Adriyadi, buyers akan mencari produk yang harganya lebih murah dengan kualitas yang sama.

Saat ini nilai ekspor kakao sudah turun. Data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel menunjukkan, penurunan nilai ekspor kakao sebesar USD60,360 juta. Pada Juli 2010, ekspor kakao USD128.238 juta, namun pada Agustus menurun menjadi USD67.878 juta. Bukan hanya nilai, volume juga turun. Pada Juli lalu, volume ekspor kakao lebih tinggi yakni sekira 34 ribu ton, namun, pada Agustus mengalami penurunan sekira 10 ribu ton menjadi 24 ribu ton.

Untuk udang, Adriyadi belum bisa mengukurnya. Pasalnya sebut Adriyadi, saat ini musim kemarau di mana memang terjadi penurunan produksi. “Begitu memang pola panennya, Januari baru naik kembali,” papar Adriyadi. (asw)

Selisih Kurs Dibebankan Pada Harga Beli

cmyk

22

Pontianak Post l Rabu 20 Oktober 2010

+

+

+

+

cmyk

Pontianak Post

Aneka PONTIANAK

Rabu 20 Oktober 2010

23

Suasana Opspek di STKIP

Tanpa Aksi Kekerasan, Bermateri Edukasi dan Informasi Opspek tak selamanya bernuansa kekerasan atau perpeloncoan. Bagi STKIP suasana bernuansa kekerasan diganti dengan cara-cara yang lebih humanis, misalnya edukasi yang lebih fun dan enjoy.

Sehingga Opspek dapat dinikmati oleh peserta, bukan dianggap sebagai “kusta” yang harus dijauhi.

Wahyu Ismir, Pontianak

GEDUNG melayu pagi itu dipenuhi mahasiswa baru Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Masih menggunakan pakaian berupa baju putih dan celana hitam, mereka duduk santai di lantai atrium gedung. Di hadapan mereka berdiri mentor yang menyampaikan materi mengenai pengembangan diri.

Itulah nuansa orientasi pengenalan kampus, atau yang biasa disebut Opspek oleh kebanyakan orang. Tak ditemukan nuansa kekerasan di sana. Terlihat wajah peserta Opspek yang mereka namai Pengenalan Etika Kampus S T K I P- P G R I P o n t i a n a k 2010 tersebut ceria, bahkan sesekali terdengar tawa dan suara mereka dalam interaksi dengan mentor tersebut.

Menurut Rian, Ketua Panitia kefiatan, sesuai dengan namanya, diharapkan mahasiswa baru bisa mengenal lebih awal bagaimana proses belajar mengajar yang akan

dijalani di kampus barunya, sehingga bisa melakukan persiapan fisik, mental, dan material yang mantap.

“Tujuan kegiatan ini adalah pengenalan kampus, agar mahasiswa baru lebih mengenal lingkungan kampus, civitas akademika dan juga organisasi-organisasi kemahasiswaan seperti Himpunan Mahasiswa Program Studi dan Unit Kegiatan Mahasiswa. Yang tidak kalah penting adalah agar mahasiswa baru lebih mengenal kampus dan diharapkan bisa menanamkan rasa bangga terhadap almamater,” ungkap dia.

Rian menambahkan, Petik adalah proses awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal kampus agar di kemudian hari tidak tersesat dan ”gagap” di kampus sendiri. Terlebih lagi orientasi kampus pada hakikatnya adalah pengenalan proses dan tujuan belajar di kampus secara umum.

“Petik yang bernuansa kekerasan harus diganti dengan cara-cara yang lebih humanis, misalnya alternatif yang lebih fun dan enjoy. Sehingga Petik dapat dinikmati oleh peserta, bukan sesuatu hal yang harus ditakuti bahkan dijauhi,” jelas Rian.

Oleh sebab itu, lanjut dia, hal yang harus dikedepankan dalam Petik tahun ini adalah metode penyampaian yang lebih edukatif, mengingat peserta dan panitia pada umumnya adalah insan pendidikan. Humanisme juga

merupakan syarat utama agar pelaksanaan Petik tidak berseberangan dengan norma dan etika” tuturnya.

Rian mengatakan, proses mendewasakan mahasiswa baru yang meliputi kedisiplinan, kemandirian, dan penyadaran diri bahwa peserta adalah seorang mahasiswa sangat tidak tepat jika dilakukan dengan cara yang tidak manusiawi. ”Dengan persuasif, “Kalau bisa lembut mengapa harus kasar?” tegas mahasiswa penjaskes ini.

Simbol-simbol senioritas, lanjut dia, antara panitia dan peserta Petik sangat tidak perlu ditampakan. Dan sudah layaknya istilah ”senioryunior” dihapus dari dunia Kampus. Karena ada istilah yang lebih baik, yaitu ”kakak-adik”. Karena disamping membuka peluang kekerasan, senioritas justru melunturkan integritas intelektual mahasiswa.karena mahasiswa adalah generasi dan pemikir yang akan membangun bangsa ini. Sehingga harus dibekali dengan daya intelektualitas, bukan diajari kekerasan layaknya preman.

“Mahasiswa senior yang menjadi panitia misalnya, harus sadar dengan kedudukannya. Keinginan diri atau bersama memajukan mahasiswa baru tidak akan dikotori dengan pengajaran tradisi yang tidak baik. Ajarkan tradisi yang baik-baik saja. Apa susahnya mengajarkan hal yang baik dan apa ruginya?” ucap Rian.

Dengan demikian, dalam pelaksanaan Petik diselenggarakan dengan tradisi yang baik, dan mengajarkan halhal yang baik adalah ibarat menebar atau menanam benih, yang apabila tetap dijaga dan dirawat dengan baik, akan memberi manfaat bagi diri dan yang ditaburi atau ditanami benih kebaikan.

Sebaliknya, penebaran kekerasan, arogansi dan pelecehan hanya akan melahirkan kebencian, pertikaian serta ketidakharmonisan dalam lingkungan kampus.

“Bagaimanapun Petik akan dapat berjalan dengan baik apabila ada kesadaran yang tinggi dari pihak pelaksana dan peserta. Dengan demikian tercipta suasana tertib, disiplin dan saling menghormati serta berisikan materi kegiatan yang benar-benar berbobot. Dengan begitu, Petik benar-benar dapat menambah wawasan dan keterampilan, kemandirian serta persaudaraan,” tandas dia.

Sementara itu, menurut salah seorang mahasiswa peserta Petik, Dira Fitra Indriwa, dia sangat menikmati kegiatan Petik yang diselenggarakan STKIP. Karena menurut dia, selama ini dalam pemikirannya bahwa kegiatan Opspek merupakan kegiatan yang penuh dengan kekerasan, dan intimidasi terhadap mahasiswa baru. ”Setelah mengikuti kegiatan ini, saya merasakan hal yang berbeda tentang Opspek. Sebab tak ada sama

Risiko Tekanan Psikologis Sambungan dari halaman 17

Yunani dengan membunuh anak-anakyangdianggaplemah dengan harapan hanya yang kuatlah yang dapat hidup.

“Di zaman Yunani kuno karena alasan beban ekonomi dalam membesarkan anak perempuan karena pada akhirnya pun mereka akan meninggalkan keluarga dan ikut suaminya, anak perempuan menduduki risiko tertinggi untuk dibunuh. Sangat jarang

ditemukan lebih dari satu anak perempuan dalam satu keluarga. Saat ini, kondisinya berubah meskipun hal tersebut masih terjadi di masyarakat,” jelasnya.

Anggota DPRD Kota Pontianak Widodo mengungkapkan rasa prihatin terhadap maraknya pembuangan bayi di Pontianak. Ia berpendapat pergaulan bebas remaja yang semakin menjadi berakibat buruk bagi kehidupan mereka.

“Pergaulan bebas yang tidak

terkontrol diri remaja sendiri, orangtua, maupun masyarakat mengakibatkan dampak besar dalam kehidupan mereka sendiri. Termasuk diantaranya, hamil diluar nikah,” ungkapnya.

Ia memandang perlu pendidikan seksual di lingkungan sekolah harus semakin digalakkan. Mereka yang melakukan hal tersebut dikarenakan tidak mengetahui bahaya-bahaya yang akan muncul dikemudian hari.

Widodo mengajak kepada semua pihak untuk bisa melakukan kontrol kepada remaja agar mereka bisa hidup dan menjaga tingkah lakunya dalam kehidupan sehari-hari.

“Kita semua harus lebih proaktif dalam melakukan pengawasan terhadap kehidupan para remaja di kota pontianak.

Jangan sampai mereka menjadi korban pergaulan bebas yang mereka tidak ketahui akibat besarnya,” timpalnya. (sgg)

Setop Bangunan Walet Tengah Kota Sambungan dari halaman 17

Kecuali di pasar, untuk ruko ditambah walet, tidak bisa begitu,” ungkap Sutarmidji. Saat ini pemkot sedang mengkaji keberadaan penangkaran walet di wilayahnya. Pengkajian ini bersamaan dengan perbaikan rencana detail tata ruang. Nantinya keberadaan usaha walet akan di sesuaikan. Rencananya

diarahkan ke Pontianak Utara dan Timur.

Sebelumnya telah ada Perda Nomor 13 tahun 2006 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengusahaan Budidaya Burung Walet Dalam Daerah Kota Pontianak. “Memang berakhir November 2009. Kita tidak menolerir.Tapimenungguperda pajak. Setelah itu baru diikuti perwa. Dalam perwa baru diatur

lokasinya,” katanya.

Ia memperkirakan di seluruh wilayah Kota Pontianak terdapat sekitar 500 rumah walet. “Kalau ada 2000 itu tidak mungkin. Paling hanya 500 rumah walet saja,” katanya.

Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Pontianak, Rudi Enggano Kenang mengatakan pajak usaha walet sedang dibahas di DPRD Kota Pontianak.

“Kami mengajukan 10 persen sesuai dengan undang-undang.

Sedangkan dalam pembahasan ada masukan lima persen dari assosiasi. Jadi biar dewan yang membahasnya,” kata Rudi.Rudi menambahkan dirinya belum mengetahui potensi yang akan diperoleh dari pajak usaha walet.

“Belum tahu. Kami hanya mengajukan saja sesuai amanah undang-undang,” katanya. (uni)

di bidang tersebut.

Masih untuk memperingati hari jadi Pontianak, Dispora menggelar workshop untuk pemuda tentang kewirausahaan.

Kedepannya,harusditanamkan ke dalam jiwa pemuda, mencari nafkah tak harus menjadi pegawai negeri. Namun mereka bisa menciptakan lowongan pekerjaan.

Rencananya narasumber dalam workshop berasal dari dosen Fakultas Ekonomi Untan, praktisi ekonomi, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga.

“Workshop dilaksanakan 30 dan 31 Oktober secara gratis.

Pesertanya dari remaja masjid, mahasiswa, paskibra, dan organisasi kepemudaan,” ujarnya. (uni)

internet gratis juga tidak dapat dipergunakan. ”Termasuk perangkat komputerisasi. Bahkan pelaksanaannya juga belum maksimal, dan sarana yang digunakan sangat terbatas. Namun kita tetap berusaha memperbaiki ke depan. Sehingga ke depannya masyarakat yang ingin membaca buku di perpustakaan bisa tidak langsung ke perpusta-

kaan, namun cukup mengakses di internet,” kata dia.

Kendala lain yang dihadapi, lanjut dia, ketersediaan listrik oleh PLN. Padahal pihaknya sudah menyediakan internet secara gratis tersebut di perpustakaan. Oleh sebab itu, hanya sebagian dari jumlah komputer di perpustakaan yang dapat dinikmati oleh pengunjung. (wah)

Jalan Sepuluh Kilometer Sambungan dari halaman 17

Gerak jalan 10 kilometer ini untuk memperingati hari jadi ke 239 Pontianak. Start dimulai dari depan Kantor Wali Kota Pontianak, dan finish kembali ke tempat semula. “Ada dua alternatif rute. Hanya saja belum bisa kami beritahukan. Kepastian rute baru diberikan saat technical meeting,” kata Ismail.

Dispora juga mendukung pelaksanaan perlombaan olahraga bridge yang digelar pada 29 dan 30 Oktober mendatang di kantor PWI Kalbar. Perlombaan ini khusus untuk pelajar.

Menurut Ismail, bridge merupakan olahraga unggulan di Kota Pontianak. Diharapkan dengan adanya perlombaan ini dapat diperoleh bibit-bibit baru

Digitalisasi Belum Optimal Sambungan dari halaman 17

konvensional yang berupa kumpulan buku tercetak, film mikro (microform dan microfiche), ataupun kumpulan kaset audio, video.

Isi dari perpustakaan digital berada dalam suatu komputer server yang bisa ditempatkan secara lokal, maupun di lokasi yang jauh, namun dapat diakses

dengan cepat dan mudah lewat jaringan komputer.

Kutjai melanjutkan, selain keterbatasan SDM, perangkat sarana komputer juga masih belum memadai. Komputer yang terdapat di Perpustakaan masih belum dapat dipergunakan secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mengakses internet. Di samping itu, sarana

Tak Ingin Lebih Banyak lagi Anak-anak Putus Sekolah Sambungan dari halaman 17

salah satu ibu rumah tangga yang sedang melihat anaknya mengikuti les di rumah singgah beberapa waktu lalu.

Diakui Nuraini sebagian besar mata pencaharian kepala rumah tangga yang berada di daerah sekitar rumah singgah itu adalah buruh bangunan, dan untuk membantu sang suami setelah melakukan berbagai aktivitas dirumah sang istri dan anak-anak berinisiatif mencari besi bekas yang akan dijual kembali.

Melihat banyaknya anakanak usia sekolah yang terpaksa

harus mengeyampingkan tugas utamanya untuk belajar demi mencari besi-besi bekas atau sejenisnya membuat koordinator rumah singgah merasa iba, dan berinisiatif mendirikan rumah singgah di daerah itu.

“Saya tidak melarang anakanak untuk membantu orang tuanya tapi mengutamakan pendidikan itu lebih penting, siapa tahu di masa yang akan datang karena prestasinya yang baik anak bisa menjadi orang hebat dan pemimpin,” ujarnya.

Karena itu meski hanya bermodal dengan menyisihkan sebagian penghasilan dari beberapa usaha konveksi yang

digelutinya, Agus berharap dapat mencetak generasi muda berprestasi yang bisa dibanggakan.

“Tidak hanya biaya sekolah, tetapi biaya berobat, dan membuat akte kelahiran juga kami bantu,”ujarnya.

Tidak hanya di daerah tersebut, Agus mengaku melihat banyaknya jumlah anak-anak yang perlu mendapatkan pendidikan hingga saat ini rumah singgah kehidupan telah tersebar di beberapa daerah di Pontianak sepertidiJalanAdiSuciptotepatnya di Parit Tengkorak, di Sungai Kakap tepatnya di Kalimas, dan di Gang Tanjung Harapan.

Dengan hadirnya rumah singgah sebagai wadah atau media belajar bagi anak-anak kurang mampu tersebut, Agus berharap kedepannya akan lebih banyak lagi pihak yang semakin peduli akan perkembangan pendidikan dari calon pemimpin di masa yang akan datang sehingga seluruh warga Indonesia mendapat kesempatan yang sama untuk memperoleh pendidikan dan secara tidak langsung dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan pendidikan serta kesejahtraan bagi masyarakat, khususnya masyarakat kurang mampu. (*)

WAHYU/PONTIANAKPOST

OPSPEK: Cara STKIP menyambut mahasiswa barunya.

sekali kekerasan oleh senior disini termasuk kontak fisik.

Bahkan pendidikan dan ilmu yang kami dapatkan, seperti pengembangan diri dan pengenalan kampus,” tutur dia.

Karena itu, Dira berharap kondisi Opspek di seluruh kampus di Indonesia, teru-

tama Kalimantan Barat mulai menghilangkan tradisi kekerasan tersebut. Sebab menurut mahasiswa Program Studi Penjaskes tersebut, kekerasan bukan bagian dari sistem pendidikan. ”Bukan zamannya lagi untuk kekerasan. Sebab sangat

merugikan semua pihak dan tak sesuai dengan nilai pendidikan. Mau jadi apa kalau mahasiswa baru sudah dikenalkan dengan kekerasan.

Oleh sebab itu, yang terpenting adalah edukasi bagi kami sebagai mahasiswa baru, bukan kekerasan,” pungkasnya.(*)

Outbound PW Salimah Kalbar SEBAGAI organisasi yang tersebar di tujuh kabupaten di Kalbar, komunikasi dan silaturahmi merupakan suatu keniscayaan yang harus dibangun dan dijaga.

Salah satu kegiatan yang menjadi agenda tahunan PW Salimah Kalbar adalah forum silaturahmi pengurus Salimah se-Kalbar. Kali ini PW Salimah bekerjasama dengan TIM TRUSTCO menggelar kegiatan yang dikemas dalam bentuk outbound training di Pantai Kijing, 17 Oktober 2010.

“Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi antar pengurus Salimah dari berbagai pengurus daerah yang tersebar di tujuh kabupaten agar dapat kembali bekerjasama dalam melaksanakan amanah organisasi, sekaligus sebagai penyegaran dari aktivitas rutin para peserta,” kata Ketua Panitia Indah Yuliastuti yang juga merupakan Ketua Departemen Kaderisasi PW Salimah Kalbar.

Kegiatan outbound ini dihadiri 35 orang peserta yang terdiri. “Ini dapat digunakan sebagai ajang rekreasi dan menjalin kedekatan antarkeluarga,” katanya.

Kegiatan ini diselengga-

ISTIMEWA

OUTBOUND: Peserta outbound PW Salimah Kalbar antusias mengikuti outbound di Pantai Kijing, 17 Oktober.

rakan pula dengan tujuan melatih jiwa kepemimpinan, kedisiplinan, dan solidaritas antar sesama peserta. Para peserta yang mengikuti kegiatan ini tampak antusis dan bersemangat mengikuti semua tahapan kegiatan.

Menurut penuturan beberapa peserta dalam kesan dan pesannya menyampaikan bahwa mereka sangat termotivasi mengikuti kegiatan ini dan menyadari kalau alam sebagai media pendidikan,

merupakan sarana efektif untuk meningkatkan pengetahuan dan mengembangkan pola pikir serta sikap mental positif. Kegiatan juga di isi dengan taujih yang disampaikan Ustaz Mulyadi.

“Kami berharap peserta mendapatkan penyegaran sekaligus dapat mempererat tali silaturahmi dan termotivasi untuk berbuat lebih banyak lagi dalam dakwah bagi ummat melalui Salimah,” kata Indah. (zan)

PSDKP Libatkan Masyarakat Nelayan Sambungan dari halaman 17

Banyak kejadian, setelah dipeti kemudian dikirim ke negara luar tidak diterima.

“Seperti itulah yang akan dilakukan. Sehingga dengan dilakukan koordinasi semacam itu. Tidak perlu dikhawatirkan.

Semua ikan yang dikirim akan

diterima di negara tersebut.

Karena sudah melalui pemeriksaan yang dilakukan pihaknya,” jelas Syahrin.

Terkait dengan minimnya sarana dan prsarana, terang Syahrin, itu bukan hanya terjadi di pihaknya. Di Angkatan Laut juga terjadi hal yang sama.

Sehingga kalau memang bisa

ditambah, itu nantinya melihat anggaran. Namun kalau belum bisa akan dimaksimalkan sarana yang ada. “Kalau persenjataan, itu ada regulasinya.

Kalau kapal Negara bukan NAVI, senjata yang ada maksimal 12,7. Jadi tidak boleh kalau kita nambah persenjataan,” ulas Syahrin.(fah)

Midji Ajukan Akip - Zumiyati Sambungan dari halaman 17

Sebelumnya, selain Zumiyati, Akip, Thomas, dan Herry Hadad, ada empat nama lainnya yang diseleksi menjadi calon sekda. Yakni Asisten 1, Kasri Sukirno, Kepala Dinas Pendapatan Daerah, Rudi Enggano Kenang, Kepala Badan Penanggulangan Bencana, Sunarto, serta Kepala

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Utin Hadidjah.

“Dari delapan nama saya pilih tiga. Dua nama yang pasti yakni Pak Akip dan Ibu Zumiyati. Satu calon lainnya belum,” ujar Sutarmidji mengulangi pernyataan sebelumnya.

Ia memastikan satu bulan sebelum berakhir masa jabatan sekda sekarang, nama

calon penggantinya sudah disampaikan ke Baperjakat Provinsi Kalbar. Sekda Kota Pontianak, Toni Heriyanto pensiun pada 1 Desember 2010.“Yang terpenting sekda bisa meringankan beban tugas kepala daerah. Perempuan juga bisa dicalonkan. Buktinya sekitar pejabat eselon dua di jajaran pemkot adalah perempuan,” katanya. (uni)

se –Indonesia dapat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat yang harmonis.

“Kita semua wajib menjaga kerukunan dan ketertiban masyarakat, apapun agama, suku,etnis dan budaya dan daerahnya termasuk partai politik, mari kita jaga harmoni dan kerukunan itu,” ajak SBY. Presiden juga meminta kepala daerah tidak menganggap remeh dan lalai pada per-

masalahan seperti gangguan keamanan sosial. “Kerusuhan ataupun gangguan keamanan sosial dapat dicegah mana kala kita dapat mengatisipasi dengan baik,” kata Presiden.

Dalamrakertersebut,adadua agenda yang akan dibahas diantaranya peningkatan ketentraman dan ketertiban masyarakat dalam rangka memantapkan penyelenggaraanpemerintahan daerah. (zan/r)

Modal Sejahtera Sambungan dari halaman 24

arahannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh GubernursertapimpinanDPRD provinsi atas kerja keras. “Kalau persoalan dan kritikan itu pasti ada. Tapi itu adalah hakekat tugas, terimalah apa adanya.

Jalankan dengan baik dan lakukan dengan ikhlas,” katanya.

SBY juga berpesan kepada semua jajaran terutama Gubernur

Jangan Orientasi Materil Sambungan dari halaman 24

pengambilan sumpah atau janji jabatan dan pelantikan pejabat struktural eselon III yang dilaksanakan kali ini dilakukan masih dalam rangka pengisian jabatan yang lowong karena pejabat lama memasuki usia pensiun, promosi, dan dilantik pada jabatan struktural eselon II. Serta, ada beberapa orang yang mengalami pergeseran atau mutasi horizontal masih

pada jabatan eselon III yang tujuannya adalah penyegaran dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

“Dengan demikian akan tercipta iklim baru yang dapat menjamin berfungsinya komponen organisasi secara optimal dalam pelaksanaan tugas dan fungsi yang diemban masing-masing satuan kerja perangkat daerah guna mencapai visi dan misi Pemprov Kalbar,” katanya.

Munsin juga mengingatkan,

dalam rangka memenuhi tuntutan masyarakat akan birokrasi yang bersih dan profesional, maka seorang pejabat sekaligus aparatur negara harus menjalankan tugas dan fungsi sesuai etika, norma, standar dan prosedur kerja berdasar ketentuan peraturan perundangundangan.

Dengan demikian, segala bentuk penyimpangan akibat ketidakpahaman dan kelalaian peraturan dapat dicegah dan dihindari sedini mungkin. (zan)

metropolis

24

Pontianak Post

Jangan Orientasi Materil

KREATIVITAS

Bukan Menyerah MANTAN finalis Dare 2009, Rina Kurnia Bhakti dalam waktu dekat akan meluncurkan buku perdananya yang berjudu Seberkas Cahaya Malam Menerangi Jiwaku.

“Buku yang saya tulis merupakan kisah nyata saat mengalami kecelakan motor yang hebat tiga bulan yang lalu. Tabrakan itu menyebabkan kaki kanan saya patah dan harus dipasang pen serta menggunakan tongkat Rina Kurnia Bhakti untuk dapat membantu dirinya berjalan,” ujar Mahasiswi Akuntansi Politeknik Negeri Pontianak ini.

Ia mengatakan, usai kecelakaan itu membuat dirinya mengalami keputusasaan dan kecemasan yang begitu besar dalam menjalani kehidupan hari lepas hari. Buku tersebut juga bukan menceritakan kronologis kecelakaan yang dialaminya tersebut. Melainkan, mengupas balik seorang Rina yang dulunya sombong dan egois bagi teman sebayanya yang pada saat itu menjadi sosok modeling ambisius.

Rina berharap, dengan peluncuran buku ini di tengah masyarakat. Diharapkan para generasi muda untuk mari bersama mengintropeksi diri masing-masing, jangan pernah sombong dengan lingkungan sosial disekitar anda serta menjadi generasi yang bersemangat serta mampu berjuang melawan kelemahan yang dimiliki saat ini.

“Kuncinya satu untuk lepas dari keterpurukan itu adalah semangat yang kuat bagi setiap individu dan berusaha keras untuk menggali dan mengembangkan minat bakat yang dimiliki saat ini dan berani menjual potensi tersebut kepada orang lain,” tutur mahasiswa yang kini aktif berorganisasi di BEM Polnep. (sgg)

PENDOPO

ISTIMEWA

RAKER: Gubernur Kalbar saat mengikuti rapat kerja Gubernur se-Indonesia di Makassar, Selasa (19/10).

Modal Sejahtera GUBERNUR Kalbar Cornelis menegaskan, selaku wakil pemerintah pusat di daerah, pihaknya berkewajiban melaksanakan segala apa yang telah digariskan dan diperintahkan Presiden.

“Tinggal kita mengimplementasikannya di daerah masing-masing. Kita harus patuh serta melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab,” kata Cornelis di sela-sela rapat kerja Gubernur se-Indonesia, Selasa (19/10) di Makasar.

Dalam kesempatan itu Gubernur juga menyampaikan bahwa saat kondisi keamanan di Kalbar sangat kondusif, di mana semua masyarakat dapat hidup berdampingan secara harmonis, saling menghargai, dan bertoleransi.

“Masyarakat Kalbar hidup berdampingan dengan damai, tidak memandang suku, etnis, agama, budaya dan daerah. Ini merupakan modal dalam membangun Kalbar yang sejahtera,” tegas Cornelis.

Selain Cornelis, acara yang dibuka Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono ini juga diikuti diantaranya Ketua DPRD Provinsi Kalbar Minsen, Kepala Bappeda Kalbar Fathan A Rasyid, Kepala Kesbanglinmas Tony Ferdi, dan Kepala Satpol PP se-Indonesia.

Gubernur Kalbar juga didampingi didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kalbar Ny Frederika Cornelis. Presiden SBY dalam Ke Halaman 23 kolom 5

Rabu 20 Oktober 2010

PONTIANAK - Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Kalbar MH Munsin melantik delapan pejabat eselon III di lingkungan Pemprov Kalbar, Selasa (19/10).

Dia mengingatkan pegawai, dalam melaksanakan tugas jangan berorientasi pada uang dan materil, tapi lebih mengedepankan fungsi pelayanan administrasi dan pelayanan masyarakat.

“Memang kita bekerja berhak mendapatkan imbalan yang layak. Tapi bukan berarti kita bekerja hanya sekadar berorientasi pada uang. Jika orientasinya ke sana, alamat akan gagal melaksanakan tugas dan amanah,” katanya.

Aparatur yang mendapatkan promosi jabatan yakni dr Berli Hamdani Gelung Sakti yang sebelumnya staf Dinas Kesehatan Kalbar diangkat menjadi Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Dinkes Kalbar.

Sementara yang mengalami mutasi kerja diantaranya A Rasyid dari Kepala Bagian Perencanaan dan Standarisasi Biro Pengelolaan Aset menjadi Kabag Pengadaan dan Distribusi Biro Pengelolaan Aset Setda Kalbar. Munsin menjelaskan, pelaksanaan

MUJADI/PONTIANAKPOST

TANPA PEMBAKARAN: Masih ada, petani yang memilih mengolah lahan dengan cara tidak melakukan pembakaran semak belukar. Dia telaten menebas dan membenamkan belukar kering ke lahan, untuk dijadikan pupuk.

Subsidi Biaya Haji Domestik PONTIANAK—Parlemen mendesak eksekutif menanggung biaya makan dan minum jemaah haji selama berada di asrama haji Pontianak dan Batam, saat akan berangkat maupun kepulangan. ”Selama ini makan dan minum dibiayai oleh jemaah sendiri. Kita meminta Pemprov Kalbar membiayainya,” kata Anggota DPRD Kalimantan Barat dari Fraksi Khatulistiwa Bersatu Andi Aswad, didampingi anggota Komisi D DPRD Kalbar Utaz Miftah, Selasa (19/10).

Menurut Andi, jika memungkinkan, pembiayaan ini dilakukan mulai tahun ini, di mana alokasinya diambil dari APBD Perubahan tahun anggaran 2010 yang sebentar lagi akan dibahas esekutif dan legislatif.

Sementara itu Anggota Komisi D DPRD Kalbar dari Fraksi PPP Ustaz Miftah berharap, tak hanya biaya makan minum, pemerintah diharapkan juga bisa menyubsidi biaya domestik (perjalanan dari daerah asal ke embarkasi Batam).

Hasil penelusuran Pontianak Post, bebeberapa kabupaten/kota di Indonesia menanggung penuh biaya domestik bagi jemaah calon haji.

Beberapa daerah itu diantaranya yakni Siak, Rokan Hilir, Kabupaten Bengkalis, Kota Dumai dan Kabupaten Kepulauan Meranti.

Beberapa pemerintah kabupaten/ kota di Indonesia juga ada yang menyubsidi biaya domestik.

Seperti Pemerintah Kabupaten Pelalawan, dari Rp3 juta biaya

Ke Halaman 23 kolom 5

domestik, Rp1.850.000 ditanggung pemkab setempat. ”Untuk tahun ini, kami akan membicarakannya dengan eksekutif.

Bisa saja dimasukkan dalam APBD perubahan di mana biaya makan dan minum ditanggung pemerintah.

Sementara untuk tahun depan, kita berharap biaya domestik calon haji bisa disubsidi pemerintah provinsi atau kabupaten/kota setempat.

Syukur-syukur bisa dibiayai penuh,” ujar Andi Aswad.

Miftah berharap, panitia haji lokal dapat melayani keberangkatan maupun kepulangan jemaah dengan maksimal. Baik saat berada di asrama haji Pontianak maupun asrama haji Batam.

Untuk diketahui, biaya lokal haji Kalbar yang ditetapkan pemerintah tahun ini sebesar Rp2.316.000. (zan)

Mahasiswa dan Pemuda Peduli Bencana Kapuas Hulu dan Wasior

Aksi Peduli dengan Bermain Drumband di Jalan Raya Sekelompok anak muda unjuk kebolehan bermain drumband.

Mereka menghibur pengunjung dalam wisuda dan dies natalis Politeknik Negeri Pontianak.

Atraksi itu wujud kepedulian atas musibah di Wasior, Papua dan banjir di Kabupaten Kapuas Hulu.

Sugeng Rohadi, Pontianak SEDIKITNYA 200 mahasiswa ikut serta dalam pengalangan dana tersebut.

Sebagian dari mahasiswa ini adalah mahasiswa baru yang mengikuti kaderisasi dalam organisasi Majelis Permusyawaratan Mahasiswa, Badan Eksekutif Mahasiswa , Unit Kreativitas Mahasiswa maupun Himpunan Mahasiswa Jurusan di Polnep.

Agus Indra Saputra, koordinator MPPB mengatakan, selama ini yang biasa di-

SUGENG/PONTIANAKPOST

PEDULI: Mahasiswa unjuk kebolehanya dalam atraksi penggalangan dana peduli

lihat masyarakat Pontianak. Bahwa mahasiswa dalam melakukan pengalangan dana hanya dengan meminta pada pengguna jalan raya.

Kali ini mahasiswa Polnep menunjukkan kreativitasnya dalam atraksi drum band. Ini bertujuan selain untuk

menghibur pengguna jalan raya sesekali menyodorkan kotak sumbangan yang nantinya akan diberikan pada korban bencana wasior maupun Kapuas Hulu.

“Kami ingin memberikan nuansa lain dalam menggalang dana untuk korban bencana di kapuas hulu dan wasior.

Aksi ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa untuk indonesia,” ujar Indra, kemarin.

Menurut Indra, pengalangan dana ini dilakukan di tujuh titik berbeda diantaranya; bundaran Untan, persimpangan Polda Kalbar, Tanjungpura, Jalan Penjara, Persimpangan Veteran, Jalan Gajahmada serta Jalan Agus Salim.

Dikatakan Ketua MPM ini , pengalangan dana ini berlangsung dari 16-17 Oktober dan 18-20 Oktober mahasiswa juga akan melakukan pengalangan disekitar civitas akademi Polnep.

“Seluruh dana yang terkumpul ini nantinya akan disalurkan kepada pos bencana alam yang berada di Wasior maupun di Kapuas Hulu,” terang Indra.

Indra mengharapkan, kegiatan penggalangan dana ini para generasi muda.

Terutama, mahasiswa untuk dapat ikut ambil bagian dalam membantu saudara kita yang saat ini mengalami musibah bencana alam serta menujukkan empatinya terhadap saudara setanah air apabila mengalami musibah besar. (*)

pro-kALBAR Pontianak Post

25

APBN

Daerah 50 Persen DEWAN Perwakilan Daerah (DPD) RI saat ini tengah berjuang mendesak DPR RI agar melakukan revisi UU No 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintahan Pusat dan Pemerintah Daerah.

DPDmenginginkan agar alokasi anggaran pembangunan lebih besar disalurkan ke daerah dibandingkan pemerintah pusat “ Kita harapkan Erma Suryani Ranik tahun 2011 pembahasan revisi UU 33 tahun 2004 dilaksanakan, sehingga mamacu perkembangan pembangunan daerah,” ungkap anggota DPD RI Erma Suryani Ranik usai menjadi narasumber workshop pendidikan dan pelatihan pemilih yang diselenggarakan KPU Ketapang di Pendopo Bupati Ketapang, Selasa (19/10) kemarin.

Selama ini, lanjut dia, dari APBN yang mencapai 1000-an triliun dibagi kedalam tiga porsi pos anggaran. Dimana 30 persen Ke Halaman 31 kolom 1

Tidak Cuma Petir, Hujan Es Landa Kulor Masyarakat Diminta Waspada Masyarakat Singkawang mesti waspada terhadap cuaca ekstrim akhir-akhir ini. Curah hujan tinggi disertai angin kencang dapat saja terjadi setiap waktu. Buktinya sudah ada, bocah delapan tahun di Sanggau Kulor, Ridwan tewas tersambar petir, Senin (18/10). Bahkan pada saat yang sama, terjadi hujan es di Sanggau Kulor.

SENIN (18/10) sebagian Singkawang mendung. Awan hitam pekat terlihat di bagian timur. Terutama di daerah pegu-

nungan, tepatnya di Cagar Alam Pasi Raya. Sekitar pukul 11.00 di sekitar Gunung Pasi turun hujan. Hanya sebentar, tidak sampai satu jam. Namun sangat lebat dan disertai petir. Kala itulah, Ridwan (8) tersambar petir di sawahnya. Dia tewas, sedangkan kakaknya, Yuliarti, ibunya Torot dan keponakan Ridwan selamat. Hanya mengalami cidera.

Sebelum hujan, udara di sekitar Sanggau Kulor dingin.

Tidak seperti biasanya. Angin berhembus kencang, baru kemudian hujan lebat. Ternyata bukan hujan biasa. Hujan air disertai es. “Baru seumur hidup saya menemukan hujan es,” tutur pemuda Sanggau Kulor, Sastra Wirawan.

Waktu itu, Sastra dan beberapa rekannya berteduh di warung. Dia melihat sendiri es seperti kristal jatuh ke tanah.

“Awalnya biasa saja, setelah Ke Halaman 31 kolom 1

Tak Ada Pengaruh Demo di Daerah

Mohon Bantuan

ZUL/PONTIANAKPOST

SAKIT: Ari Pratama penderita pendarahan otak.

Ari Pendarahan di Otak SEORANG bayi, Ari Pratama (3 bulan) menderita pendarahan di otak. Penyakit ini sudah kurang lebih sebulan bocah pasangan pekerja serabutan ini, hidup dengan penyakit mengkhawatirkan ini. Kian hari kepalanya membesar. Fisiknya melemah.

Lahir dari pasangan M. Redi (25) dan Aini (23), yang memiliki pekerjaan tidak tetap alias serabutan tersebut.

“Cucu saya menderita pendarahan di otak.

Kepalanya membesar, sejak sebulan lalu.

Kini usianya baru tiga bulan,” kata Nenek Ari Pratama, Siti Nurhayati kepada Pontianak Post, kemarin (19/10). Bayi tiga bulan itu, kini dirawat di rumah keluarganya di Jalan Abdul Salam, Kecamatan Bengkayang, Kabupaten Bengkayang.

Ari Pratama, sudah beberapa kali dibawa ke rumah sakit. Mulai dari RSUD Bengkayang, kemudian di rujuk ke RS Bethesda Serukam.

Karena belum sembuh juga, Ari dirujuk ke Ke Halaman 31 kolom 1

SEKDA

Pensiun Ngurus Kebun SEBENTAR lagi, Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Suhadi Abdullani akan memasuki purna tugas alias pensiun. “Ya, tepatnya 1 Maret 2011 saya pensiun, dan tidak lagi bisa diperpanjang,” kata Suhadi, di ruang kerjanya, usai menerima panitia pembebasan lahan untuk kompleks Masjid Raya Singkawang.

Menurutnya, bukan hanya dia yang akan meninggalkan Suhadi A Lani kursi pegawai negeri sipil, namun sejumlah pejabat eselon dua juga akan pensiun. Dia menyebutkan, yang akan pensiun bersamanya adalah Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Agus Arifin, Kepala Badan Kesbanglinmas, Libertus Ahie, Assisten Ekonomi, Yohanes Urip.

“Yang diperpanjang bersama saya akan Ke Halaman 31 kolom 1

Rabu 20 Oktober 2010

ODY/PONTIANAKPOST

DOMINAN: Sepeda masih mendominasi kendaraan pelajar SMP di Singkawang. Selain tak perlu BBM mengayuh sepeda jelas menyehatkan.

Lima Balon di Bursa Kadin KETAPANG—Lima bakal calon Ketua Kamar dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Ketapang akan meramaikan bursa calon ketua Kadin Ketapang periode 2010-2015 yang akan dihelat 23-24 Oktober dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-V Kadin Kabupaten Ketapang.

Santioso Tyo

Lima orang anggota Kadin tersebut adalah Khairul Saleh, Khairudin, Kasimo, Edi Haubar, dan Rasmidi.

“Tak menutup kemungkinan pada saat Muskab pun akan bermunculan kandidatkandidat lainya sebagai pengganti ketua Kadin sebelumnya H Abdubad H.A Rani,” ungkap Ketua

Panitia Muskab V Kadin Kabupaten Ketapang, Rasmidi ditemui di Pendopo Bupati Ketapang, Selasa (19/10) kemarin.

Meskipun, lanjut Rasmidi, untuk menjadi ketua Kadin tidaklah muda, dikarenakan ada persyaratan yang harus dipenuhi.

“Asalkan kandidat memenuhi syarat sebagaimana ditetapkan dalam AD/ART Kadin Ketapang tidak masalah, siapapun boleh

Setahun Pemerintahan SBY - Boediono SINGKAWANG – Wakil Kepala Kepolisian Resor Singkawang, Komisaris Polisi Heri Susanto memastikan, gerakan demonstrasi di Jakarta hari ini tidak berpengaruh sampai ke Singkawang. Dia yakin tidak akan ada pergerakan massa di Singkawang terkait satu tahun pemerintahan SBY – Boediono.

“Belum ada pemberitahuan aksi ke polres, kita pun belum mendapat laporan ada demo besok (hari ini),” kata Heri, kemarin.

Selain menunggu pemberitahuan, Polres Singkawang juga telah mencari informasi melalui intelejen. Namun tidak ditemukan bakal ada pengerahan massa terkait satu tahun pemerintahan SBY- Boediono.

“Laporan intelejen juga tidak menyatakan akan ada demo besok,” ujarnya.

Heri mengatakan, Singkawang tidak terkena dampak demonstrasi di Jakarta. Masyarakat dan mahasiswa Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Penggalian Situs Candi Dihentikan Ada Sekolah SETELAH tiga pekan melakukan penggalian candi di Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang. Tim Arkeologi Balai Arkeologi Banjarmasin membuat kesimpulan bangunan tersebut sebagai candi yang terdiri dari tiga struktur dasar bangunan. Sayangnya, penggalian untuk sementara dihentikan dan dilanjutkan tahun depan. Selain itu, pada tingkat nasional, candi di Negeri Baru adalah yang paling istimewa di Kalimantan.

Penggalian candi di Desa Negeri Baru, Kecamatan benua Kayong Kabupaten Ketapang selama ini menjadi perhatian public. Selama proses penggalian dilakukan, lokasi yang tak jauh dari Astana Pangeran Iranata pun Ke Halaman 31 kolom 1

Demokrasi di Sanggau

ANDI/PONTIANAKPOST

DIHENTIKAN: Penggalian tiga candi di Negeri Baru Ketapang dihentikan sementara.

SANGGAU- Kamis14 Oktober 2010 lalu, Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP, secara resmi meluncurkan Sekolah Demokrasi yang diharapkan mampu melahirkan generasi pengubah, pembaharu serta pelopor demokrasi di Bumi Daranante.

“Dengan terpilihnya Kabupaten Sanggau sebagai satu-satunya di Kalbar untuk Sekolah Demokrasi ini, menjadi kebanggaan tersendiri bagi daerah ini. Bahkan di Kalbar. “Ini merupakan kebanggan bagi kami karena terpilih sebagai satu-satunya kabupaten di Kalbar, Ke Halaman 31 kolom 1

Peran Pemuda dalam Membangun Kultur Demokrasi

Bersuaralah Demi Rakyat, Jangan Hanya Diam Jumlah kaum muda perempuan sangat dominan di Ketapang. Sayang, kiprahnya dalam pembangunan dan perpolitikan jarang terdengar. Kalau pun ada jumlahnya tak banyak. Hal ini dikarenakan kesadaran dan pengetahuan politik minim. Mereka harus bangkit. Pertajam pengetahuan politik, partisipasi ditingkatkan.

Hari Kurniathama, Ketapang ODY/PONTIANAKPOST

DIMULAI: Danrem 121/ABW Kolonel Inf Toto Rinanto saat membuka Geladi Posko I Kodim 1202 Singkawang 2010, Selasa (19/10) kemarin.

Bersuaralah yang lantang, jangan hanya diam… Penggalan lirik lagu Iwan Fals berjudul Wakil Rakyat. Maknanya luas bagi kaum muda dan perempuan untuk menyuarakan aspirasi rakyat. Mahasiswa, pelajar, dan perempuan

HARI/PONTIANAKPOST

WORKSHOP: Workshop pendidikan dan pelatihan pemilih yang menghadirkan anggota DPD RI, Erma Suryani Ranik.

harus memosisikan diri sebagai subjek pembangunan. Dengan jumlah yang banyak menjadi kelebihan sendiri bagi kaum muda dan perempuan menentukan keberhasilan proses pembangunan.

Bahkan jumlah yang dominan tersebut bisa menjadi posisi tawar politik yang kuat. Dengan catatan kaum pemuda dan perempuan harus berpartisipasi aktif dalam kegiatan politik seperti pemilu, Pilkada maupun partai politik itu sendiri Tak perlu takut berpolitik, karena politik sebenarnya memiliki tujuan mulia yakni mewujudkan kebaikab bersama.

Istilah inilah dipakai anggota DPD RI dari kalangan peremuan Erma Suryani Ranik yang hadir sebagai Ke Halaman 31 kolom 1

PINYUH & NGABANG

26

Pontianak Post

Bom Rusak Terumbu Karang

landak

Belum Bangun Pabrik KEINGINAN Wilmar Group untuk mendirikan pabrik pengolahan kelapa sawit menurut Humas Wilmar group Kabupaten Landak dan Sanggau, Gregorius Uus sedang dalam proses. Pendirian pabrik harus memiliki kriteria yang harus dipenuhi.

Diantaranya, setiap perusahaan yang ada dalam Wilmar harus memiliki kawasan lahan yang memenuhi syarat untuk memenuhi bahan baku pabrik.

“Tidak semua perusahaan di Wilmar bangun pabrik. Sebab, untuk membangun pabrik harus memiliki lahan. Kalau tidakada bahan baku, tentu saya pembangunan pabrik akan sia-sia,’’ tuturnya.

Oleh karenanya, apabila masyarakat menginginkan agar pabrik dibangun di Kabupaten Landak ini, maka hal ini tergantung lahan yang ada di masing-masing lokasi.

“Bisa saja kalau memang lahan yang ada mencapai 9.000 Ha. Karena ini akan sangat memiliki potensi selain mempermudah kerjaan juga mengurangi biaya karena disetiap perusahaan sudah ada pabrik,” tuturnya.

Dilihat dari kondisi yang ada sekarang, terutama lahan yang ada hanya sebangian kecil yang dapat di kelola maka tidak mungkin dapat dibangun satu pabrik.

“Seperti lahan yang dimiliki PT.PP hanya 1.000 Ha, kemudian PT, PI hanya lebih 1.000 Ha, PT PAN hanya 300 Ha lebih dan PT DLP memiliki luas lahan hanya 2.000 lebih.

Nah, bagaimana supaya pabrik bisa di bangun di kawasan setiap perusahaan yang ada di Desa-desa yang menjadi kawasan perusahaan tentu masyarakat harus bekerja sama dengan pihak perusahaankarena kalau dari luasan lahan yang ada dan tidak mencukupi, tentu sangat tidak layak untuk satu pabrik,” ungkapnya.

Oleh karenanya agar pabrik dapat dibangun dia mengharapkan agar masyarakat dapat membuka lahan yang belum di buka untuk mencapai kawasan agar memenuhi syarat di bangun pabrik.

Hanya saja katanya dalam perluasan lahan di harapkan tidak menyerahkan menyerahkan kawasan HCV dan NKT karena lahan yang berstatus kawasan tersebut sangat tidak boleh dikerjakan.

Dengan adanya perluasan lahan perkebunan serta didirikannya pabrik pengolahan tersebut, maka otomatis akan membuka lapangan kerja baru serta akan lebih banyak menyerap tenaga kerja.

Dilain sisi, dengan terbukanya lapangan kerja baru bearti sudah membuka berbagai peluang usaha yang lebih baik bagi masyarakat yang ada di sejumlah kawasan tersebut.

Selain itu yang lebih penting adalah akan membuka berbagai akses pada wilayah yang ada seperti beberapa waktu lalu yang hanya memiliki jalan setapak dan saat ini sudah dapat masuk mobil dan ini merupakan hal yang perlu di sadari, dan hal inilah yang harus di sikapi agar kondisi pembangunan yang dapat lebih baik. (wan)

HERI IRAWAN

TRADISI: Bupati Landak Adrianus AS memotong umpank atau bamboo dengan Mandau sebagai tradisi saat membuka Festival Budaya Binua Landak ke lima beberapa waktu lalu.

Lomba Menu, Raih yang Terbaik MEMPAWAH-Pemerintah Kabupaten Pontianak kembali mengirimkan Tim Pengerak PKK untuk mengikuti lomba menu 3B tahun 2010 yang berlangsung di Lombok Besar Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), mulai 20-23 oktober.

“Insya Allah, dalam mengikuti lomba kali ini, kami mengedepankan motto vini, vidi vici. Kami datang, kami lihatd an kami memang,” aku ketua TP PKK Kabupaten Pontianak, Hj Erlina Ria Norsan optimis kalau timnya mampu mempertahankan gelar juara sekaligus membawa pulang piala tetap pada lomba masak menu 3B

tahun 2010.

Tentu tak hanya sekedar optimis dan keinginan belaka. Tapi didukung dengan persiapan diri yang dilakukan sejak jauh hari guna meraih prestasi terbaik pada lomba tingkat nasional itu.

“Doakan, TP PK kabupaten bisa meraihnya juara umum untuk ketiga kalinya. Dengan begitu berhak bawa pulang piala bergilir menjadi piala tetap,” aku Erlina seraya mohon doa restu masyarkat.

Seperti diketahui, tim lomba masak menu 3B mewakili Kalbar pada ajang lomba itu. Tim akan tampilkan kemampuan terbaiknya

Rabu 20 Oktober 2010

untuk mencapai prestasi yang maksimal.

“Kami terus asah kreativitas tim, agar mampu menampilkan menu-menu 3B yang berkualitas sesuai potensi sumber daya lokal yang ada di masyarakat. Kami akan berjuang semampu kami dan tampilkan yang terbaik untuk masyarakat dan daerah khususnya Kalbar,” aku Erlina.

Mohon dukungan dan doa restu dari seluruh masyarakat Kalbar agar TP PKK Kabupaten Pontianak, bisa meraih prestasi yang diharapkan saat berlaga di ke NTB. (ham)

MEMPAWAH- Senyalemen kerusakan terumbu karang di pesisir pantai, akibat ulah sekelompok nelayan yang menangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak.

Karena itu, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pontianak akan melakukan rehabilitasi besar-besaran terhadap terumbu karang. Itu disebabkan, terumbu karang yang ada di pesisir pantai semakin memprihatinkan.

“Dalam menjaga kelestarian laut dan meningkatkan hasil tangkap ikan nelayan. Melakukan rehabilitasi terumbu karang.

Rehabilitasi dilakukan secepat mungkin, setelah mengetahui kondisi terumbu karang yang semakin memprihatinkan,” jelas Ir Teddy Prawoto M.Si Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Kabupaten Pontianak.

Dari data yang ada mengindikasikan keberadaan terumbu karang sepanjang pesisir pantai kisaran 20 persen. Lainnya rusak dan hancur akibat ekploitasi oknum yang menggunakan bahan peledak atau bom.

“Diduga penyebab utama rusaknya terumbu karang dan ekosistem laut lainnya yakni ba-

han peledak untuk menangkap ikan. Hilangnya terumbu karang karena pencurian. Perdagangan turumbu karang punyai nilai jual tinggi dipasaran. Beberapa titik terumbu karang rusak berat hinga banyak yang punah,” jelas dia.

Menurut Teddy, keberadaan terumbu karang memiliki peranan penting dan strategis dalam hubungan ekosistem biota laut.

Sebab, terumbu karang merupakan rumah bagi ikan-ikan untuk tumbuh dan berkembang biak.

Secara otomatis, punahnya terumbu karang berdampak pada kurangnya populasi ikan di laut.

Untuk habitat terumbu karang yang sehat dan produktif dalam satu kilometer persegi dapat menghasilkan kurang lebih 25 ton ikan pertahunnya. Jadi pada prinsipnya ikan sangat membutuhkan terumbu karang sebagai rumah atau pelindung dan tempat perkembang biakannya.

Pihaknya akan meningkatkan kontrol dan pengawasan pada titik-titik terumbu karang. Bekerjasama dengan Polisi Air (Pol Air), dan libatkan pengawasan ditingkat Propinsi secara bersama-sama menjaga kelestarian habitat laut. (ham)

Tanah Galian Normalisasi Jadi Jalan Desa PINYUH- Tiga desa di Kecamatan Sui Pinyuh, pada APBD 2010 ini kembali menerima kucuran anggaran untuk pelaksanaan normalisasi sungai senilai Rp1,4 miliar.

Pada penggalian pembuatan anak sungai itu, dilewati tiga desa yang saling berbatasan. Mulai dari Desa Galang, Nusapati dan peniraman sebagai daerah pembuangan akhir.

“Kita sangat mendukung pelaksanaan normalisasi sungai itu, terutama di Desa galang, karena akan menghidupkan areal perkebunan rakyat serta men-

jadi cikal bakal banda jalan desa untuk membuka isolasi,” aku Nachram, Kades Galang didampingi Mansyursyah Putra, Ketua BPD Desa Galang saat ditemui koran ini.

Karenanya aku Kades peridoe ekdua kalinya itu, dalam pelaksanaan penggalian, tidak ada kliam warga yang tanahnya terkena galian. Bahkan, sebaliknya, warga menyerahkan tanah mereka untuk digali. Disisi lain, dengan pembuatan sungai baru, tentu akan memberikan dampak positif, bagi areal perkebunan seperti karet dan taman lainnya. Dilain pihak, akan menjadi penampungan air saat hujan turun.

Pada waktu musim kemarau, air tetap sungai men-

jadi kebutuhan warga untuk mandi, cuci dan wc.

“Normalisasi itu memang sejak lama diusulkan warga,” akunya.

Kedepan lanjut kades Galang, timbunan penggalian yang akan menjadi badan jalan desa, akan dibuat program pembangunan desa.

“Dalam beberapa tahun kedepan, timbunan itu akan menjadi badan jalan. Desa akan merencanankan untuk dibuat jalan desa,” predeksinya.

Melihat panjangnya volume normalisasi berikut rentangan timbunan hasil galian meyang mencapai 17 km. Tentu akan menjadi jalur transfortasi darat, yang bisa dilalui roda dua, jika kelak bisa dipotensikan menjadi jalan desa.

”Yang menjadi rencana desa kedepan, adalah pengusulan untuk pembuatan beberapa jembatan kayu ukuran 4-5 meter disesuaikan dnegan lebar sungai yang dibuat,” sebutnya.

Yang pasti, jika rencana desa itu kelak bisa terealisasi, setidaknya jalan desa itu menjadi jalan alternative bagi kalangan pengguna roda dua.

“Jalur itu bisa memperpendek rentang kendali, dari Peniraman kearah Anjongan, jika memakai jalur lintas desa itu,” paparnya.

Yang ppasti, atas nama masayrakat Dea galang, Nachram menyampaikan pengahrgaan dan ucaan terima kasih, atas pelaksanaan normaliasai ungai tersebut. (ham)

Pasang Iklan

BIRO

SINGKAWANG (0562) 631912 08125713422

Pontianak Post

Rabu 20 Oktober 2010

ktp elektronik

Prioritas Pelaksanaan MULAI 2011 pemerintah pusat melaksanakan program Kartu Tanda Penduduk elektronik e-KTP. Kota Singkawang termasuk salah satu dari 197 kabupaten / kota yang mendapat prioritas pelaksanaan program e-KTP pada tahun 2011 tersebut.

“Ini sesuai Surat Edaran Menteri Dalam Negeri RI Nomor 471.13/2715/SJ tertanggal 5 juli 2010,” kata Wali Kota Singkawang Hasan Karman kemarin (19/10).

“Salah satu faktor yang mendukung Kota Singkawang masuk prioritas tahun 2011 untuk pelaksanaan KTP Elektronik adalah karena persyaratan yang dijadikan tolak ukur seperti akurasi dan validasi database kependudukan serta aplikasi dari Sistem Administrasi Kependudukan (SIAK) yang dinilai baik oleh Pemerintah Pusat,” jelas Hasan Karman.

Saat ini Singkawang tengah melakukan persiapan menyambut pelaksaan e-KTP tersebut.

“Berkaitan dengan itu, pada tahun 2010 ini kita sedang berbenah untuk persiapan pelaksaan e-KTP 2011,” ungkap Hasan Karman.

Pada tahap awal pelaksaan program e-KTP, lanjut dia, pembiayaannya ditanggung oleh pemerintah pusat melalui dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011.

Kecuali untuk dana operasional pendukung disiapkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2011.

Pelaksanaan program pemutakhiran database kependudukan secara serempak dengan melibatkan seluruh komponen lapangan baik camat, lurah, dan ketua RT se Kota Singkawang, termasuk salah satu kegiatan dalam rangka persiapan e-KTP 2011.

Ia, sedangkan untuk daerah kabupaten atau kota di luar jumlah 197 itu, mendapat kesempatan pada tahun 2012 sampai dengan 2013 nanti. (ody)

HARGA KOMODITI TERNAK DAN PAKAN TERNAK Kota Singkawang Minggu III Oktober 2010 No

Nama Komoditi

TERNAK Kambing (Kg) Babi Hidup (Kg) DOC Broiler FS Bpx Ayam Broiler Hidup (Kg) Ayam Buras (Kg) HASIL TERNAK Daging Sapi (Kg) Hati Sapi (Kg) Karkas Broiler (Kg) Daging Babi (Kg) Telur Ayam Ras (Kg) Telur Itik Btr Telur Ayam Buras Telur Puyuh Btr Kulit Sapi (Kg) PAKAN UNGGAS Pedaging Starter (Kg) Pedaging Finisher (Kg) BAHAN BAKU Jagung Pipil (Kg) Jagung Giling (Kg) Dedak/ Bekatul (Kg) Sumber: 1.Poultry Shop Usaha Ternak 2.Pedagang Pasar Beringin

Harga (Rp) 52,000 27,000 725,000 24,000 35,000 70,000 70,000 29,000 50,000 1200 1,500 2,000 400 12,000 6,500 5,500 4,000 4,500 2,500

SINGKAWANG

27

Kantor Lurah Dihibahkan ke Yayasan

ODY/PONTIANAKPOST

BERPOTENSI: Pembuatan mi sua di Singkawang berpotensi menaikkan ekonomi masyarakat serta membuka lahan pekerjaan.

CVPD Tak Sembarangan Melintas SINTETE – Selain sebagai tempat keluar masuknya barang dan buah-buahan, Pelabuhan Sintete juga digunakan untuk mengirim tumbuhan. Tumbuhan yang sering dikirim dari Sambas ke luar pulau adalah bibit jeruk. Tapi perkaranya tidak mudah, pengawasannya lebih ketat. “Sering bibit jeruk di kirim ke luar pulau dari Sambas. Bibit jeruk Sambas banyak diminati karena tidak terdapat di Jawa dan Sumatera,” kata Koordinator Wilayah Kerja Karantina Pertanian Pelabuhan Sintete, Cecep Suherman.

Namun tidak semuanya dapat dikirim. Keluar masuknya setiap tumbuhan di Pelabuhan Sintete harus melalui pemeriksaan karantina.

Bahkan lebih ketat dari buah-buahan.

“Pengawasannya lebih ketat. Karena

menyangkut benda hidup, beda dengan buah yang dikategorikan benda mati,” ujarnya.

Kalau buah, kata Cecep, pemeriksaan hanya dilakukan pada fisiknya.

Sedangkan bibit, tidak sekedar fisik, tapi dokumen yang menyertainya juga. Pengirim harus mengantongi label dari Dinas Pertanian Sambas bahwa bibit yang dikirim bebas citrus vein phloem degeneration (CVPD).

“Kalau ada label bebas CVPD baru dapat dikirim bibitnya,” tegasnya.

Jika tidak mengantongi surat tersebut, apapun alasannya bibit jeruk tidak dapat dibawa. Penolakan terhadap pengiriman bibit jeruk ke luar Kalimantan sering dilakukan. Pemilik diminta mengurusi administrasi terlebih dahulu ke dinas pertanian. “Jika tidak ada label pasti kita tolak. Silakan

urusi dulu administrasinya,” ucapnya.

Begitu juga dengan tanaman yang masuk ke Sambas dari luar pulau.

Karantina pertanian akan memeriksa kelengkapan administrasi, terutama label bebas CVPD. Khawatir penyakit tanaman tersebut menyebar di Kalbar.

“Untuk hal ini kita tegas, tidak akan bisa masuk kalau tidak memiliki label bebas CVPD,” sering juga kita tolak bibit dari luar yang akan masuk ke Sambas.

Penyakit tanaman yang disebabkan CVPD sangat rentan menjangkiti jeruk. Pada Maret lalu, sedikitnya 1.648 hektare dari luas 5.037 tanaman jeruk siam petani di Kecamatan Tebas terserang penyakit. Jika tidak cepat ditangani, dikhawatirkan virus akan menyebar seluruh tanaman jeruk petani yang ada.(hen)

SINGKAWANG-Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Suhadi Abdullani mengatakan, Kantor Lurah Melayu yang akan dihibahkan ke Yayasan Masjid Raya Singkawang saat ini dalam proses.

“Ya, dalam proses. Kita juga akan mengajukan surat ke Pemkab Sambas, soal aset tersebut,” kata Suhadi, kepada Mulyadi Qamal dan Ruslan Karim sebagai panitia pembebasan lahan Masjid Raya Singkawang, kemarin di ruang kerjanya.

Menurut Suhadi, pihaknya tentu berharap, dalam waktu dekat sudah bisa dihibahkan.

“Setelah proses administrasinya sudah selesai, barulah kita (kantor lurah) pindah. Alternatifnya bisa di rumah dinas yang dipakai oleh mantan pejabat Pemkot Singkawang, Awang Asnawi.

Dulu, kita akan gunakan untuk kantor pelayanan satu atap. Tapi, kantor pelayanan sudah menempati kantor, berarti kantor lurah akan kita siapkan disitu,” kata Suhadi.

Guna kelancaran proses pembebasan lahan areal masjid tertua di Kota Singkawang ini, mantan Kepala BPS Sambas yang berdomisili di Kota Singkawang ini menghimbau kepada SKPD yang ada untuk wakaf kelompok sesuai surat yang diedarkan dan ditandatangani oleh Wali Kota Singkawang, Hasan Karman.

“Kita dengar dari panitia, belum semua SKPD yang berwakaf. Jadi, kita menghimbau untuk segera mungkin,” kata Suhadi.

Begitu juga kepada masyarakat luas, jika memiliki kelebihi rezki agar bisa membebaskan lahan yang ada disekitar Masjid Raya.

Sementara itu, Mulyadi Qa-

mal menjelaskan, sejak dilauching tanggal 20 Juli lalu, sedikitnya ada Rp900 juta dana yang terkumpul untuk pembebasan tersebut.

“Yang pesan banyak sekali.

Tapi, belum menyetorkan dananya ke rekening panitia pelaksana atau langsung ke panitia,” kata Mulyadi dan Ruslan atau H Abul biasa dipanggil.

Mulyadi sangat berharap, mereka yang sudah pesan kavlingan tanah tersebut untuk segera menyetorkan dananya melalui rekening yang tersedia di empat bank.

“Nanti akan bertahap kita bebaskan lahan jika sudah terkumpul dananya,” kata pengusaha muda ini. Haji Abul dalam kesempatan ini juga mengungkapkan soal pembangunan Masjid Raya Singkawang. Masjid tersebut tinggal merampungkan sejumlah interior termasuk kubahnya.

“Jika masih ada yang mau berinfak untuk pembangunan masjid kita persilahkan.

Kita tidak menutup diri, kepada siapa saja yang memiliki kemampuan,” katanya. Soal dana dari pemerintah, Suhadi mengakui, tahun 2010 ini mengalokasikan dana sebesar Rp200 juta untuk Masjid Raya.

“Tahun 2010 ini alokasinya mencapai Rp200 juta,” kata dia. Sebagai panitia pembangunan, Abul akan segera mencairkan dana yang tersedia tersebut.

“Kita banyak terima kasih kepada pemerintah kota yang mengalokasikan dana untuk pembangunan masjid.

Masjid Raya tentu bukan hanya sebagai tempat ibadah, melainkan juga sebagai ikon Kota Singkawang,” katanya. (zrf)

Danrem Buka Geladi Posko I TNI Tanggap Bencana SINGKAWANG – Danrem 121/ ABW Kolonel Inf Toto Rinanto, secara resmi membuka Geladi Posko I Kodim 1202 Singkawang 2010, Selasa (19/10) pukul 08.30 WIB. Geladi Posko I berlangsung selama tiga hari, hingga Kamis (21/10).

Upacara pembukaan itu dihadiri oleh Wakil Wali Kota Singkawang Edy R Yacoub, Dan Brigif 19 Khatulistiwa Kolonel Inf Rochadi, Dandim 1202 Singkawang Letkol Inf Wawan Setiawan, serta undangan lainnya.

Danrem menegaskan, Geladi Posko I merupakan bentuk latihan bertujuan memelihara, meningkatkan kemampuan prosedur hubungan komandan dan staf da-

lam merencanakan, menyiapkan, melaksanakan komando pengendalian suatu operasi, dalam rangka menghadapi ancaman, gangguan, hambatan, tantangan yang terjadi di wilayah.

“Kita ketahui bersama bahwa, tugas-tugas TNI khususnya Angkatan Darat, lebih diwarnai oleh tugastugas dalam rangka operasi militer selain perang,” tegas Danrem, dalam amanahnya. Diantara tugas itu menurut dia adalah, mengamankan wilayah perbatasan, membantu tugas pemerintahan di daerah, dan membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.

Tugas-tugas itu ditegaskan Toto, menuntut kesiapan satuan yang tinggi. Baik kesiapan personil

yang berkaitan dengan profesionalitasnya, maupun kesiapan materiil yang berkaitan dengan kesiapan sarana yang digunakan untuk menyukseskan pelaksanaan tugas, serta kesiapan piranti lunak yang dijadikan pedoman pelaksanaannya. Kodim 1202 Singkawang merupakan komando pelaksana Korem 121/ABW yang bersifat kewilayahan, memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan stabilitas keamanan di wilayahnya.

Keterampilan dan pengetahuan para prajurit yang bertugas di satuan komando kewilayahan, harus setiap saat dipelihara dan ditingkatkan, agar memenuhi kualitas prajurit yang profesional, mulai dari komandan sampai unsur staf. Memenuhi hal itu,

ODY/PONTIANAKPOST

DIBUKA: Danrem 121/ABW Kolonel Inf Toto Rinanto saat membuka Geladi Posko I Kodim 1202 Singkawang.

lanjut Danrem, diperlukan suatu latihan yang dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut serta diolahyudhakan dengan kemungkinan munculnya ancaman aktual yang dipranggapkan.

Ia menegaskan, Geladi Posko I Kodim 1202 Singkawang ini sudah direncanakan sejak lama. Ini merupakan program bottom up.

Dijabarkan secara bergantian, sesuai program. (ody)

SAMBAS

28

Pontianak Post

Tikus Serang Tanaman Padi di Empat Desa

terigas

Lumbung Padi Kalbar JIKA melihat populasi masyarakat Kabupaten Sambas yang sebagian besar adalah petani, maka bukan tidak mungkin menjadikan kabupaten ini sebagai lumbung padi Kalbar. Hal tersebut diungkapkan Tony Kurniadi, anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat, kemarin (19/10).

“Bayangkan saja, populasi masyarakat di Sambas adalah bertani. Sekitar 60 – 70 persen jumlahnya.

Maka kita pandang ini sebagai potensi besar untuk bagaimana menjadikan Sambas sebagai daerah penyedia beras bagi Kalbar,” ujar Legislator Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut.

Terlebih, ditambahkan dia, Kabupaten Sambas dengan lahan pertaniannya Tony Kurniadi yang sedemikian luas. Perlu perhatian dari semua pihak untuk menjadikan bidang pertanian sebagai sesuatu yang sangat prioritas. “Karena itu bagaimana cara meningkatkan intensitifikasi pertanian dengan cara pengadaan bibit dan benih unggul, kemudian penanganan pertanian dengan peralatan-peralatan yang lebih modern,” paparnya.

Figur yang telah dua kali duduk di parlemen Kalbar tersebut mengatakan perlunya advokasi terhadap para petani, dengan tetap menjaga nilai jual hasil pertanian. Segala upaya menyangkut hasil jerih payah para petani, diingatkan dia, agar diupayakan menguntungkan mereka. “Kita berharap profesi ini (pertanian, Red) betul-betul bisa memberikan jaminan serta kelayakan hidup bagi mereka serta keluarga mereka,” gugahnya.

Figur yang bakal meramaikan perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sambas 2011 ini menegaskan bahwa perlu adanya political will dari pemerintah, untuk menjadikan profesi petani menjadi yang terdepan.

Dia mengingatkan perlunya sebuah kebijakan yang tepat dari pemerintah, demi mensejahterakan para petani. “Bidang pertanian harus betul-betul mendapat perhatian serius. (ote)

tilik

Gerakan Budaya Bersih

Budaya hidup bersih harus tertanam dari diri pribadi seseorang. Ketua Tim Penggerak PPK Kabupaten Sambas Naskah Burhanuddin, belum lama ini, mengemukakan menanamkan budaya bersih harus dilakukan sejak dini.

“Gerakan hidup bersih perlu diajarkan kepada anak-anak. Hal terkecil yang dapat dilakukan yakni mencuci tangan. Selama ini mencuci tangan dianggap sepele oleh sebagian masyarakat dalam membangun kehidupan sehat,” katanya saat peringatan hari cuci tangan sedunia di Kecamatan Sejangkung.

Ia menjelaskan tangan merupakan media utama penularan kuman-kuman penyebab penyakit. Dikatakannya, ada tujuh jenis kuman penyakit yang bisa menempel di telapak tangan manusia.

“Karena tangan kotor, sehingga kita bisa terjangkit diare dan pernafasan bahkan bisa berujung pada kematian. Semoga saja gerakan hidup bersih tertanam dalam diri anak-anak menuju Sambas Sehat dan unggul,” tutur Naskah. (riq)

Toriq/pontianakpost

CUCI TANGAN: Ketua TP PKK Kabupaten Sambas Naskah Burhanuddin, memperagakan cuci tangan kepada siswa SD di Kecamatan Sejangkung saat memperingati hari cuci tangan dunia, Jumat lalu.

KPU Siap Terima Data Kependudukan SAMBAS – Komisi Pemilihan Umum Sambas siap menerima data kependudukan dari pemerintah daerah untuk dimutakhirkan sebagai data pemilih. Ketua KPU Sambas Suaib, kemarin, mengatakan rencananya penyerahan berkas dilakukan 25 Oktober mendatang.

“Kami belum tahu berapa jumlah penduduk Kabupaten Sambas sebenarnya. Karena itu belum bisa menentukan daftar pemilih sementara,” katanya.

Ia menyebutkan berdasarkan informasi belum resmi yang kami terima jumlah penduduk Kabupaten Sambas 546.088 jiwa. Sebutnya, penduduk laki-laki 278.748 jiwa dan perempuan 267.340 jiwa.

“Sedangkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4)

sebanyak 403.312 jiwa yang terdiri dari laki-laki 205.726 jiwa dan perempuan 197.586 perempuan.

Data DP4 inilah yang akan dilakukan validasi atau pemuktahiran di desa oleh panitia pemungutan suara,” jelas Suaib.

Menurutnya, KPU Sambas dalam waktu sebulan akan melakukan penyusunan daftar pemilih sementara. Lanjutnya, setelah dilakukan penyusunan maka DPS akan disampaikan ke PPS. “Masyarakat yang belum tercantum di DPS ini hendaknya melapor ke PPS. Selanjutnya PPS akan mengisi formulir dan melaporkan ke KPU untuk dimutakhirkan data tersebut menjadi data pemilih tetap (DPT),” ungkapnya.

Matnoh, anggota KPU Sambas

Rabu 20 Oktober 2010

menambahkan data kependudukan sangat penting dalam menentukan. Sebutnya, karena hal ini menyangkut pembiayaan, kebutuhan logistik pemilukada dan tingkat keberhasilan pesta demokrasi.

“Semoga saja data kependudukan disampaikan tepat waktu oleh pemerintah daerah. Sehingga tidak mengganggu jadwal tahapan pelaksanaan Pemilukada yang telah kami susun,” harap pria berkacamata ini.

Disinggung mengenai pembiayaan, Suaib menjelaskan anggaran pemilukada di APBD. “Kami hanya sebagai pelaksana kegiatan.

Mudah-mudahan tidak ada kendala dalam pencairan dan penganggaran yang dibuat oleh pemerintah daerah.” (riq)

TEBAS – Petani tanaman padi empat desa di Kecamatan Tebas khawatir dengan serangan hama tikus. Binatang pengerat ini telah merusak padi di Desa Pangkalan Kongsi, Tebas Sungai, Segedong dan Mekar Sekuntum saat masyarakat akan memanen.

Anggota Komisi B DPRD Sambas Sabhan kemarin mengatakan, Jumat (15/10), warga melakukan pembasmian tikus di petak sawah. Ia menyebutkan tindakan petani dengan cara manual ini hanya bisa membunuh sekitar 500 ekor.

“Saya mendapatkan informasi di Desa Segedong padi siap panen fuso setelah dirusak tikus. Sekarang ancaman hama itu di tiga desa dengan luas lahan cukup luas,” katanya.

Ia menjelaskan melihat tikus-tikus ini menyeberang sungai dengan gerombolan.

Menurutnya, cukup mengerikan melihat hama itu merusak tanaman.

“Kami berharap ada tindakan dari pemerintah daerah dalam membasmi hama tikus.

Sehingga daerah lumbung padi ini tetap berproduksi dengan baik,” ungkap Sabhan.

Ab d u ra h ma n , a ng g o t a DPRD Sambas menyebutkan serangan hama tikus terbesar pernah terjadi tahun 1990-an.

Dikatakannya, hal itu terjadi di Desa Tebas Sungai dengan dengan luas lahan satu ham-

paran seluas 350 hektar.

“Bila melihat kondisi serangan waktu itu, jumlah tikus diperkirakan puluhan ribu ekor. Penanggulangan hama itu harus dilakukan secara terpadu oleh petani seluruh desa,” katanya.

Menurutnya, ketika hanya satu desa membasmi, tikus yang lari ke wilayah lain akan merusak kembali untuk bertahan hidup. Legislator Partai Hanura ini mengharapkan pemerintah memberikan dukungan kepada petani untuk membasmi hama tikus.

“Perlu diperhatikan setelah pascaserangan hama. Berikan petani bantuan bibit dan pupuk untuk menanam kembali padi mengganti yang rusak,” harapnya.

Asisten II Setda Sambas Samingan mengatakan persoalan ini akan ditangani pemerintah daerah. Ia menyebutkan dalam waktu dekat dilakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait.

“Saat saya menjadi Camat Tebas, serangan hama tikus di Desa Tebas Sungai sangat menyeramkan. Jumlah tikus puluhan ribu ekor ketika melarikan diri menyeberang sungai saat diburu petani,” jelasnya.

Samingan menyebutkan pemerintah mendata kerusakan tanaman akibat serangan hama.

“Mudah-mudahan dengan penanggulangan secara swadaya oleh petani dapat meminimalisir kerugian.” (riq)

Musda II Dharma Wanita Persatuan Sambas Sukses Nyonya Tufitriandi Terpilih Aklamasi SAMBAS – Musyawarah daerah II Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Sambas yang diselenggarakan di Balairung Sari rumah dinas Bupati Sambas Selasa (19/10), Nyonya Tufitriandi terpilih untuk mempimpin organisasi korp istri pegawai negeri sipil ini. Wanita berjilbab ini terpilih secara aklamasi untuk periode kepengurusan 2009-2014.

Laporannya sebelum demosi jabatan, wanita bernama lengkap Ny Muharna Tufitriandi mengatakan selama lima tahun kepengurusan (2004-2009) banyak hal membanggakan telah dicapai DWP Kabupaten Sambas. Ia menyebutkan baik di bidang pendidikan, sosial budaya, dan

ekonomi koperasi.

“Misi kita di organisasi ini lebih dititikberatkan merangsang kreativitas dan produktivitas anggota. Yakni melalui berbagai akses pendidikan dan keterampilan khusus, seperti menjahit, tata boga dan lainnya yang bernilai ekonomis dan tepat guna, sehingga diharapkan berdampak pada pemberdayaan dan kesejahteraan ekonomi keluarga,” tutur istri Sekda Sambas ini.

Ia mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada organisasi pendukung DWP lainnya telah berperan aktif . “Mudahmudahan kedepannya organisasi yang dicintai ini lebih dirasakan lagi manfaatnya khususnya bagi kesejahteraan anggota DWP Kabupaten Sambas.”

Juliarti Djuhardi Alwi, penasihat DWP Kabupaten Sambas saat membuka Musda mengingatkan pentingnya peran perempuan diberbagai sisi kehidupan. “Sebagai perempuan, kita patut berbangga karena bisa membuktikan diri mampu mengambil peran mengimbangi suami mengisi pembangunan ini.

Walau kita berpartisipasi dalam berbagai karir dan kesibukan, jangan melupakan kodrat sebagai istri dan ibu yang baik dalam keluarga,” pesannya.

Ia juga mengingatkan, agar Ibu-ibu selalu mengawasi aktivitas anak-anak di rumah dan lingkungan pergaulan.

Sebutnya, saat ini banyak sekali hal-hal buruk dengan mudah mempengaruhi pikiran dan gaya

Toriq/pontianakpost

ARAHAN: dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPh, ketua penasihat Dharma Wanita Kabupaten Sambas, membuka secara resmi Musda II DWP.

hidup yang bertentangan dengan nilai-nilai agama dan moral.

“Peran seorang ibu sangat penting mengarahkan anak-anak

pada kegiatan bermanfaat. Sehingga mereka tumbuh dengan karakter santun dan sehat akal pikirannya,” kata dia. (riq/pk)

Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 20 Oktober 2010

29

Atasi Masalah Kemiskinan Sekitar Hutan

POTRET

Pasang CCTV TAK hanya Perbankan dan toko perhiasan yang menjadi sasaran empuk tindak criminal, seperti perampokan. Namun mini market, swalayan dan tempat usaha lainnya juga tak lepas dari aksi kejahatan pelaku criminal. Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH mengimbau pentingnya pemasangan CCT V dan pemberdayaan Satpam di super market di wilayah hukum Ketapang.

Kapolres Ketapang menerangkan manfaat CCTV bagi pengguna.

Ia menyarankan agar supermarket memasang Badya Wijaya CCTV yang dapat merekam. Dengan CCTV yang berfungsi merekam, maka jika terjadi tindak kejahatan seperti ngutil, pencurian dan lain-lain dapat terdeteksi.

Dengan demikian memudahkan aparat penegak hukum menindaklanjuti laporan pemilik usaha. Karena CCTV tersebut sebagai salah satu bukti untuk memproses secara hukum. (ndi)

ALE-ALE

Sayangkan Pohon Ditebang PELEBARAN jalan dengan betonisasi menggunakan APBD Propinsi Kalbar sedang berjalan. Pelebaran untuk mengatasi padatnya lalu lintas tersebut, berdampak juga pada penebangan pohon tanjung (mimosop elengii) di sepanjang jalan DI Panjaitan Kelurahan Sukaharja.

Penebangan pohon tersebut memang dinilai pro dan kontra. Sebab, jika tak ditebang justru menjadikan sejumlah pohon masuk dalam badan jalan akibat pelebaran. Untuk keselamatan pengguna jalan raya, batang pohon sebaiknya memang terletak tidak di dalam badan jalan. “Memang sebaiknya di tebang saja, fungsi pohon ditepi pohon tujuannya untuk peneduh dan penjaga badan jalan supaya tidak runtuh, tapi sudah ada barau, kalau tidak ditebang justru rantingnya justru membuat pengemudi mobil menghindari mobilnya tergores, jadi sebaiknya diganti dengan pohon lain yang rantingnya tidak melebar ke arah badan jalan sehingga tidak membuat cat mobil tergores,” kata seorang pengguna jalan.

Sementara itu, ditebangnya pohon tanjung akibat proyek pelebaran jalan menimbulkan keprihatinan pada Zainudin dari Kelompok Pencinta Alam (KPA) Ketapang mengaku prihatin.(ndi)

Andi/pontianakpost

CUCI TANGAN: Pengurus TP PKK bersama Wakil Ketua TP PKK Ketapang Ny Rahmawati Boyman Harun menggalakkan Hari Cuci Tangan Pakai sabun, di SDN 06 Desa Sukabaru, Kecamatan Benua Kayong.

Cuci Tangan, Hindari Beragam Penyakit KETAPANG– Hari Cuci Tangan Dengan Sabun Se-Dunia tingkat Kabupaten Ketapang dilakukan di SDN 06 Desa Sukabaru Kecamatan Benua Kayong, Selasa (19/10). Tim Penggerak PKK Kabupaten Ketapang mengajak masyarakat selalu mengedepankan hidup bersih yang dimulai dari mencuci tangan terlebih dahulu.

Sebanyak 12 langkah dalam mencuci tangan dengan sabun dipraktekkan langsung pengurus TP-PKK Ketapang kepada siswa sekolah. Para pengurus TP-PKK yang turun langsung ke lapangan itu diantaranya: Ny.Rahmawati Boyman Harun SH, Hj Elly Hendra Kamboja SP, Ny.Eha Djoko Hartono, Ny.Endang Yuspansyah, Ny.Siti Suadiyah Chonidi Aziz dan lain-lain.

Menurut Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang, Ny.Rahmawati Boyman Harun SH, mencuci tangan pakai sabun harus dimulai dari anak-anak usia dini, pelajar, hingga orang dewasa dan orang tua.

“Mencuci tangan adalah perilaku hidup bersih,” kata Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Ketapang membacakan sambutan Ment e r i Ke s e h a t a n R I .

Sesuai tema “Melalui

MaU paSanG di KETAPANG

• IKLAN • KOMBIS • LANGGANAN KORAN Hub. : Biro Pontianak Post

Ketapang Telp. 0534 - 35514

Cuci Tangan Kita Budayakan Pola Hidup Bersih”, Ny.Rahmawati Boyman Harun SH mengajak masyarakat membudayakan pola hidup bersih, agar terhindar dari beragam penyakit. Memelihara kesehatan lebih penting dibanding hidup menderita karena penyakit. Jika sakit justru mahal biaya pengobatannya.

Hasil penelitian badan kesehatan dunia WHO menunjukkan sekitar 1,8 juta orang meninggal karena diare, termasuk kolera.

Dari 1,8 juta orang yang meninggal itu 90 persennya adalah balita dari Negara berkembang.

Dan 88 persen kasus tersebut berkaitan dengan pasokan air yang tidak aman serta sanitasi dan hygiene yang tidak memadai.

Gerakan nasional cuci tangan pakai sabun dilakukan sebagai bagian dari kebijakan pemerintah untuk pengendalian risiko penyakit yang berhubungan dengan lingkungan seperti penyakit diare, penyakit kecacingan dan tifoid yang sebenarnya dapat dicegah dengan kebiasaan buang air besar di jamban, penyediaan air minum dan kebiasaan mencuci tangan dengan sabun setelah buang air besar dan sebelum menjamah makanan.Dengan meningkatkan akses sanitasi dan mencuci

tangan dengan sabun secara signifikan dapat mengurangi risiko diare. Agar masyarakat dapat mengadopsi kebiasaan cuci tangan pakai sabun diperlukan lingkungan yang mendukung yaitu adanya air, sarana cuci tangan, adanya sabun serta promosi cuci tangan dan perilaku sehat.

Mencuci tangan dengan sabun dan air lama seluruh prosedurnya 40 hingga 60 detik.

Dan langkah-langkah ini, kata Ny.Rahmawati, akan dibagikan ke sekolah-sekolah, puskesmas dan sarana-sarana umum lainnya yang dianggap perlu. Tujuannya agar langkah itu dapat diingat. Mencuci tangan dengan sabun itu dimintanya senantiasa di lakukan sebelum dan sesudah melakukan aktifitas, seperti makan kue, makan nasi dan lain-lain.

Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun ditambahkan Sekcam Benua Kayong upaya merupakan perilaku untuk hidup sehat.

Mencuci tangan pakai sabun, seringkali dianggap hal yang sepele. Padahal, manfaatnya sangat dalam mendukung pola hidup sehat. Ini harus dibudayakan.

Dukungan yang sama juga disampaikan wali murid yang hadir dalam Hari mencuci tangan pakai Sabun di SDN 06 Desa Sukabaru, Kecamatan Benua Kayong.(PK)

Cegah Bencana, Budayakan Berkebun Kayu KETAPANG–Jika tak ada halangan, maka akhir Oktober 2010 ini Departemen Kehutanan RI akan melakukan verifikasi usulan hutan desa di Kabupaten Ketapang. Project Leader FFI Ketapang Happy Hendrawan, membenarkan rencana verifikasi Dephut RI tersebut.

“Kita sudah melakukan ekpose di Jakarta, tim verifikasi Dephut tersebut akan segera turun, ini merupakan tindaklanjut dari usulan dari masyarakat, setelah verifikasi baru dilakukan tahapan lainnya sampai akhirnya dilakukan penetapan,” kata Happy Hendrawan, Project Leader FFI Ketapang.

Flora dan Fauna Indonesia (FFI) Ketapang sifatnya hanya membantu masyarakat dalam hal berupaya memberikan akses legal masyarakat terhadap hutan. Mereka memberikan pendampingan dan sama-sama belajar dalam hal mewujudkan hutan desa. Karena setelah dilakukan pengkajian, ternyata salah satu penyebab pengrusakan hutan akibat dari hutan desa adalah kemiskinan.

Seperti pernah di jelaskan Departemen Kehutanan RI pada ekpose di gedung DPRD Ketapang bahwa pemberian akses terhadap hutan negara bisa meningkatkan kapasitas hidup masyarakat miskin, namun harus mengikuti aturan yang berlaku. Salah satu contohnya adalah program Hutan Desa yang sudah di-launching di Jambi. Pelaku utama adalah lembaga desa yang ditunjuk desa dengan peraturan desa (perdes).

Hak pengelolaan bisa dilaksanakan itu, pada hutan produksi, dengan mengambil manfaat alam, non kayu, dan tanaman.

Sedangkan di hutan lindung, bisa memanfaatkan jasa lingkungan seperti air dan ekowisata.

Secara terpisah YP, Laway pemuka masyarakat yang berdomisili di Sandai mendukung pengembangan kelestarian melalui hutan desa. Pengembangnan kebutuhanpemerintah dan masyarakat melalui skema REDD diharapkan bisa menjadi jalan tengah. Dimana, REDD kependekan dari reducing emission from deforestation and forest degradation atau pengurangan emisi dari kerusakan (deforestasi) dan penurunan kualitas (degradasi) hutan. Ini merupakan pendekatan yang mencoba mengurai benang kusut masalah kerusakan hutan.

Pendekatan ini terbilang baru.

Konferensi Para Pihak Konvensi Perubahan Iklim ke-13 (COP 13) di Bali pada tahun 2007 menghasilkan Rencana Aksi Bali (Bali Action Plan), melanjutkan Protokol Kyoto.

Rencana ini mengakui pentingnya hutan dalam mengatasi perubahan iklim dan perlunya strategi mitigasi perubahan iklim melalui skema REDD. Harapannya melalui skema ini pengurangan emisi karbon dan pengentasan kemiskinan berjalan beriringan. Hak masyarakat lokal untuk memanfaatkan hutan harus diseimbangkan dengan tujuan masyarakat internasional dalam mengatasi perubahan iklim.

Ide ini berbeda dengan kegiatan konservasi hutan sebelumnya, karena dikaitkan langsung dengan insentif finansial untuk menjagahutanyangberfungsisebagai penyimpan karbon. (ndi)

Gali Pasir Jangan Dekat Tiang Listrik KENDAWANGAN – Tingginya permintaan akan kebutuhan bahan bangunan seperti pasir membuat pengusaha angkutan truk muatan pasir kebanjiran order. Akibatnya penambangan pasir pun muai marak seperti nampak terlihat di sepanjang jalan antara Sei Gantang ke Sei Tengar.

“Kita menyesalkan penam-

bangan pasir yang kerap dilakukan warga tersebut tanpa mengindahkan factor lingkungan, hal ini dikhawatirkan akan mengganggu lingkungan sekitarnya seperti nampak terlihat kolam–kolam kecil akibat bekas galian yang dibiarkan begitu saja,” kata Hermanto, warga Sei Gantang Desa Mekar Utama, Kecamatan Kendawangan.

Penambangan pasir dan bahkan ada beberapa bekas galian hampir menyentuh bibir pondasi tiang listrik milik PLN. Ia menilai ini salah satu penyebab sering tumbangnya tiang-tiang istrik. Akibat terganggunya jaringan pasokan aliran listrik dari Ketapang ke Kendawangan.“Jangan sampai kejadian beberapa

tahun lalu terulang kembali yang menimbulkan korban jiwa,” katanya mengingatkan.

Secara terpisah camat kendawangan, Boy Hasan S.Sos, M.Si mengatakan terkait dengan penambangan pasir akan memenggil Kades Mekar Utama untuk segera menertibkan penggalian pasir untuk tidak sembaran-

gan menggali pasir dengan tidak mengindahkan aspek lingkungan. Apalagi dekat fasilitas umum milik negara seperti PLN yang kepentingannya untuk masyarakat banyak. Idealnya penggalian pasir minimal 15 meter dari pondasi tiang listrik PLN yang merupakan untuk kepentingan masyarakat banyak.(ndi).

KAYONG UTARA

30

Pontianak Post

POTRET

Diharamkan Negosiasi Pemeriksaan

Picu Kekecewaan Warga Kepala Inspektorat Kabupaten Kayong Utara H Syarif Muzahar SIP, mengatakan pelaksanaan pemuktahiran data tindak lanjut hasil pemeriksaan yang telah dilaksanakan beberapa hari lalu, menjadi salah satu sarana percepatan dan peningkatan tindak lanjut pengawasan. “Karena kegiatan semacam ini merupakan forum yang efektif untuk melakukan introspeksi atas pelaksanaan tugas pengawasan penyelenggaraan pemerintah daerah, yaitu aparat pengawasan, unit kerja atau entitas yang diperiksa serta publik, bahwa membangun tata kepemerintahan yang baik (good govSyarif Muzahar ernance ) adalah tanggung jawab kita bersama,” paparnya, dalam suatu acara.

Disisi lain, kata Syarif, mencoba memahami adanya rasa ketidakpuasan dan pesimisme masyarakat terhadap kinerja aparat pengawasan pemerintah, di mana masyarakat melihat semakin banyaknya aparat pengawasan baik internal maupun eksternal, namun penyimpangan oleh para penyelenggara pemerintahan masih terus terjadi dimana-mana dengan modus operasi yang semakin canggih, hal ini tidak bisa kita biarkan berlarut-larut yang akhirnya akan memicu kekecewaan masyarakat sehingga mengakibatkan berkurangnya kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

Ditengah persaingan global dewasa ini, peningkatan kualitas pelayanan publik menjadi suatu keharusan yang perlu dilakukan secara terus menerus, imbuhnya.

“Sebab keberhasilan dari penerapan GOOD GOVERNANCE sangat tergantung pada kinerja dan kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat,” tandasnya.

Salah satu tujuan dari pelaksanaan otonomi daerah dan kebijakan desentralisasi adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberian pelayanan publik yang lebih optimal sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Untuk mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas penyediaan pelayanan publik diperlukan upaya penyempurnaan dalam sistem informasi dan pendataan serta pelaporan dengan melibatkan stakeholders dan seluruh masyarakat.

Sementara pengawasan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah, dilakukan oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah ( APIP ) atau pejabat pengawas pemerintah, sesuai dengan bidang kewenangannya. Pelaksanaan urusan pemerintahan daerah yang bersifat wajib, berkaitan dengan pelayanan dasar seperti pendidikan dasar, kesehatan, pemenuhan kebutuhan hidup minimal, prasarana lingkungan dasar, yang berpedoman pada standar pelayanan minimal (SPM ). Sedangkan pelaksanaan urusan pemerintah daerah yang bersifat pilihan,terkait erat dengan potensi unggulan dan cirri khas satu daerah.

“Dapat saya kemukakan pengawasan dan pengendalian mempunyai peranan yang penting dalam upaya mengantisipasi secara dini terhadap adanya penyimpangan yang dapat merugikan keuangan Negara/Daerah,” papar Syarif menambahkan. Untuk itu peningkatan sinergitas pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintah semakin perlu ditingkatkan. Baik pengawasan melekat, pengawasan masyarakat, pengawasan legislative, maupun pengawasan fungsional. (tas/hms)

Rabu 20 Oktober 2010

Humas foto

INSPEKSI: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, menerima penyerahan cendera mata dari inspektur provinsi Kalimantan Barat.

KKU Raih Ranking Tiga Selesaikan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan KAYONG UTARA-Hasil rapat Gelar Pengawasan Daerah Tingkat Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Barat Catur Wulan III tahun 2010, yang telah dilaksanakan selama dua hari, (17-18/10), dari empat belas kabupaten di Provinsi Kalbar ini Kabupaten Kayong Utara mendapatkan rangking ketiga untuk penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan.

Sedangkan urutan rangking pertama dalam penyelesaian ini adalah dari Kabupaten Sekadau dan rangking kedua ditempati dari Kabupaten Kubu Raya.

Sebagai tuan rumah, Bupati Kayong Utara dalam kesempatan penutupan acara rapat, turut menyaksikan masing-masing Inspektur Kabupaten/Kota menandatangani hasil risalah rapat.

Dalam sambutannya, Hildi Hamid yang secara resmi menutup kegiatan tersebut mengatakan ada perubahan paradigma mengenai ispektorat pada masa lalu dan sekarang. “Kalau sekarang lebih ditekankan pada komu-

nikasi dibanding dahulu lebih pada negosiasi,” ungkapnya.

Paradigma ini banyak disalah artikan, ujar Hildi, yang pada akhirnya berdampak kurang baik terhadap kinerja dan kepuasan masyarakat. Sehingga banyak temuan yang belum ditindaklanjuti. Pada dasarnya, teman-teman di SKPD kata Hildi mampu menindaklanjuti hal tersebut. Dimana banyak Satuan Perangkat Kerja Daerah melihat penyelesaiannya bisa dilakukan dengan cara lama. Ini yang menjadi persoalan dan faktanya banyak yang dipanggil oleh pihak yang berwajib meskipun hanya sebentar.

“Saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada pihak-pihak internal yang telah berupaya secara maksimal menyelesaikan tindak lanjut hasil pemeriksaan ini sehingga Kayong Utara menduduki peringkat ketiga”.

Dari hasil yang telah diperoleh ini, Bupati mengajak kepada seluruh SKPD khususnya di lingkungan Pemerintah Daerah Kayong Utara untuk lebih meningkatkan kerjasama, bahu membahu serta membangun sinergisitas yang tinggi dalam hal menyelesaikan hasil temuan. “Disamping itu, kita juga harus melakukan

introspeksi diri sebagai bentuk pencegahan agar hal-hal yang kurang baik bisa teratasi,” ajaknya.

Sebagai Bupati kata Hildi, dirinya memegang amanat dari Pemerintah Pusat untuk melakukan reformasi birokrasi. Apa yang dialami di Kabupaten Kayong Utara ini yaitu untuk meningkatkan kapasitas agar bertambah kemampuannya. “Kita sama-sama berharap agar temuan-temuan khususnya dari Kabupaten Kayong Utara oleh SKPD terkait bisa ditindaklanjuti sebelum hal ini jatuh ketangan eksternal,” ungkapnya.

Meskipun demikian, perlu disadari juga dari sisi pengawasan memang masih lemah apalagi sumber daya manusianya masih kurang. Oleh karenanya banyak SKPD yang kurang memahami penyelesaian ini dan pada akhirnya menjadi persoalan.

Mengakhiri acara rapat tersebut, Bupati Kayong Utara menerima penyerahan cendera mata dari Inspektur Provinsi Kalimantan Barat. Begitu pula sebaliknya, Hildi Hamid Bupati Kayong Utara juga menyerahkan cendera mata kepada Inspektur Provinsi Kalimantan Barat yang diikuti penyerahan kepada Inspektur kabupaten/ kota se-Provinsi Kalbar. (tas/hms)

KAYONG UTARA-Wakil pat permasalahan administrasi Bupati Kayong Utara Ir H Mu- sebaiknya segera diperbaiki. hammad Said, menegaskan Rapat Gelar Pengawasan sebahwa diharamkan siapa saja Kalimantan Barat ini dihadiri melakukan negosiasi dalam Kepala Inspektorat Provinsi pemeriksaan hasil temuan. Kalbar Drs Jhon Itang Oe MM. “Upaya-upaya semacam ini Pada rapat ini Jhon mengajangan sampai terjadi baik se- takan diskusi itu berbeda cara terang-terandengan negosiasi. gan maupun Jadi, dalam hal ini sembunyi-semkita tidak membibunyi,” ujarnya carakan negosiasi. saat membuka Sehingga, bila ada rapat Gelar Penpihak-pihak yang gawasan dan melakukan pemerPemutakhiran iksaan tapi ternyata Data Tindak yang dilakukannya Lanjut Hasil Peyakni bernegosiasi, meriksaan tingmaka segera laporkat Kabupaten/ kan ke Inspektorat Kota se-Provinsi setempat (kabupatKalimantan Barat en) yang kemudian Catur Wulan III, dilanjutkan kepada Muhammad Said Minggu (17/10), Inspektorat Provinsi. di Grand Hotel MahOleh karena itu, dirinya ko t a Kayo ng Su k a d a na. menghimbau agar berhatiMenurut Said dirinya tidak hatilah untuk tidak melakukan menginginkan dikemudian negosiasi dalam proses mehari para jajaran pejabat di nangani hasil temuan. Sebab, lingkungan Pemerintah Daerah negosiasi tidak akan menyeKayong Utara, ini yang seharus- lesaikan masalah justru bunya bisa menikmati masa hari merang yang berkelanjutan. pensiunnya dengan tenang “Tidak ada kata negosiasi, justru harus bolak-balik me- karena ini bukan penyelesamenuhi panggilan pihak yang ian masalah yang baik,” kaberwajib. Kkarena itu, tukas tanya menegaskan. SemenWabup, diharapkan kepada tara tugas inspektur itu adaseluruh SKPD di Kabupaten lah sebagai penjaga gawang.

Kayong Utara ini agar mema- Disini berbeda dengan auhami dengan baik hal tersebut. ditor, mereka memiliki jam “Bila terdapat suatu temuan kerja dilapangan lebih banyak. segera diselesaikan dan diper“Apabila ada konsep temuan, baiki secara internal terlebih maka segera koordinasikan dahulu sebelum masalah terse- konsep tersebut ke inspekbut menjadi temuan bagi pihak torat setempat,” pintanya. eksternal.” Begitu pula dengan Selanjutnya, pemutakhiran bagi mereka yang bertugas se- data itu penting. Oleh karenanbagai pihak aparat pengawas in- ya, ia berpesan kepada seluruh ternal, hendaknya benar-benar SKPD se-Kalbar ketika kita penberkomitmen menyelesaikan siun jangan sampai bolak-balik tindak lanjut hasil pemeriksaan. naik kantor kejaksaan guna meSaid juga mengingatkan ke- nyelesaikan permasalahan yang pada seluruh SKPD untuk mem- seharusnya tidak terjadi. Oleh pertanggungjawabkan keuan- karena itu, dirinya mengajak gan dengan sebenar-benarnya agar berhati-hati dalam melakagar tidak terjadi masalah dike- sanakan tugas. Jadi, kita harus mudian hari. Dan jika terda- lebih profesional. (tas/hms)

Pontianak Post

aneka

Rabu 20 Oktober 2010

Ada Sekolah Demokrasi di Sanggau Sambungan dari halaman 25

bahkan Kalimantan yang dipilih sebagai tempat berdirinya sekolah demokrasi,” ucap Hadi.

Sanggau menjadi satu-satunya kabupaten di Kalbar yang terpilih sebagai tempat berdirinya sekolah demokrasi.

Bahkan merupakan satu dari tiga kabupaten se-Indonesia.

Kebangkitan dan kemajuan pembangunan tidak cukup dilihat dari keberhasilan pemerintah membangun infrastruktur fisik, kesejahteraan dan ekonomi saja. Juga mesti dilihat seberapa maju proses demokrasi.

“Karena itu Pemkab men-

dukung berdirinya sekolah demokrasi ini. Dengan harapan melalui sekolah ini lahir agen perubahan dan pembaharu, sehingga dapat membawa Sanggau menjadi kabupaten yang mampu bangkit dan terdepan,” harapanya.

Hadi menambahkan, jika melihat bentuk demokrasi kearifan lokal yang dimiliki masyaratSanggaudalambidang demokrasi, diharapkan potensi kearifan lokal menjadi salah satu alternatif model demokrasi yang patut menjadi contoh.

Sementara itu, Direktur Komunitas Indonesia untuk Demokrasi (KID) Jakarta, Sugeng Bahagidjo yang hadir pada peluncuran itu berharap den-

gan lahirnya sekolah demokrasi ini Bumi Daranante menjadi kabupaten demokrasi. Sehingga kabupaten bahkan provinsi lain dapat belajar tentang demokrasi di Kabupaten Sanggau ini.

“Berdirinya sekolah ini diharapkan mendapat dukungan seluruh elemen di Kabupaten Sanggau.Sehinggabenar-benar mampu melahirkan generasi pembaharu.

Sandi, perwakilan Partnership For Governance Reform in Indonesia (kemitraan Indonesia), mengatakan didirikannya sekolah ini bertujuan membentuk pemikir yang demokratis,” katanya. Sekolah ini juga diharapkan mampu menjadi cikalbakal tumbuhnya demokratis

2008 Lansia 8.998, 2010 Tunggu Hasil Sensus dan nilai lokal masyarakat Sanggau. Artinya sekolah ini mampu menyempurnakan iklim demokrasi yanag memang sudah tertanam. Furbertus Ipur, Direktur Eksekutif Elpagar, mengatakan sekolah demokrasi ini nanti akan menyaring 35 siswa. Proses belajar mengajar akan dimulai Januari 2011.

Siswa berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari politisi, birokrasi maupun pengusaha dan masyarakat biasa.

Selanjutnya, Ar Irham, sebagai pihak pelaksana mengatakan, terpilihnya Kabupaten Sanggau sebagai lokasi berdirinya sekolah demokrasi, dikarenakan letaknya yang strategis. (anto)

Tak Ada Pengaruh Demo di Daerah Sambungan dari halaman 25

di sini tidak turut dalam demo tersebut. “Singkawang masih kota kecil, tidak seperti di Pontianak. Imbasnya belum sampai ke sini,” ungkapnya.

Walau begitu, Polres Singkawang siap jika ada demonstrasi dadakan. Perintah untuk siaga tersebut disampaikan ke

semua kepolisian di Indonesia termasuk Singkawang. “Kita siap all out kalau memang ada demo,” tegasnya.

Pada dasarnya, kata Heri, tidak ada larangan menyampaikan aspirasi. Asal dengan ketentuan yang berlaku, salah satunya memberitahu kepada polisi. Jika memang terjadi demo, polisi akan turun menga-

mankannya sesuai prosedur tetap. “Kalau ada demo kita tangani sesuai protap,” paparnya.

Heri mengimbau, masyarakat Singkawang beraktivitas seperti biasa. Tidak perlu resah dengan aksi yang ada di Jakarta. Dia meminta masyarakat atau mahasiswa tidak terprovokasi jika ada yang mengajak demo anarkis.

“Masyarakat tidak perlu resah, lakukan saja aktivitas seperti biasa. Jika ada yang mengajak anarkis jangan terpancing,” katanya.Masyarakat juga diminta segera melapo polisi jika mengetahui ada gerakan massa yang mencurigakan atau anarkis. “Segera lapor agar dapat cepat ditangani,” ucapnya.(hen)

berlaku. Diharapkan siapapun yang terpilih nantinya dapat membawa kemajuan bagi roda perdagangan dan industri di Ketapang ini.

Rencananya Muskab Kadin Ketapang ini akan dihadiri Ketua Kadin Kalbar Santyoso

Tio SH MH, sejumlah undangan. Diperkirakan sebanyak 260 peserta akan hadir. Secara bersamaan juga akan digelar pameran UKM, perbank-kan serta usaha-usaha lainya yang merupakan anggota Kadin. (har)

Lima Balon di Bursa Kadin Sambungan dari halaman 25

berkompetisi, tanpa intervensi apalagi dibuat-buat,” tegasnya.

Rencananya pembukaan muskab ini akan dibukan langsung Bupati Ketapang Hen-

rikus Msi di Pendopo Bupati Ketapang. Bahkan untuk siapa yang pantas menggantikan posisi Ketua tergantung Muskab nantinya. Ia juga menegaskan prose pemilihan ketua nantinya harus sesuai koridor organisasi dan mekanisme yang

Penggalian Situs Candi Dihentikan Sambungan dari halaman 25

menjadi ramai dikunjungi.

Setelah ditemukan tiga struktur candi, dan pusat candi (sumuran) candi, penggalian tim arkeologi ini untuk sementara terhenti.

“Saya dengar baru dilanjutkan lagi pada bulan Februari,” kata Ujang Yandi, warga Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong.

Penggalian tumpukan bata merah yang terpendam di Desa Negeri Baru memang dihentikan. Penghentian tim arkeologi tersebut sematamata karena terbatasnya anggaran. Menurut Yudo Sudarto SP, M.Si, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga kabupaten Ketapang, penggalian akan dilanjutkan pada tahun mendatang (2011).

Walaupun penggalian masih setengah jalan, namun informasi yang sudah terkumpul memberikan deskripsi membanggakan bagi sejarah di Kalimantan Barat. Nama Candi Tanjungpura kini sudah sudah tercatat di tingkat nasional. Nama Tanjungpura ini, diambil sebagai sebagai deskripsi kerajaan tertua di Kalimantan. Bagi Yudo Sudarto, jika selama keberadaan candi di Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong sebatas dugaan. Penggalian itu

membuktikan tiga struktur candi sudah ditemukan, maka mencatat ada lima candi di Kalimantan. “Yang pasti ada dua lokasi candi itu adalah di Amuntai dan Ketapang, ini membanggakan bagi Kalimantan,” kata Sudarto.

Dari proses penggalian candi yang berukuran 5,4 X 5,4 Meter, dengan ukuran bata merah berukuran 32 - 36 Cm, ketebalan bata 4-6 Cm dengan lebar 13-17 Cm.sudah dipastikan ada tiga struktur candi.

Induk candi juga ditemukan .

Karena itu diperkirakan susunan candi itu tidak hanya tiga bisa lebih daripada itu. Bata merah hanya digunakan pada bagian pinggirnya. itu, selain struktur tiga bangunan candi, sumuran candi dan sejumlah temuan lainnya. Selain itu juga sudah ditemukan parit kuno.

Arca sebagai bagian terpenting dari candi itu memang tak ditemukan. Darto menuturkan, kuat dugaan pernah dilakukan penggalian pada zaman Belanda. Pasalnya, dari pengalaman yang ada dalam penggalian arkelogi, justru sebagian informasi mengenai barang purbakala ada di Belanda.

Pasalnya, sejak lama Belanda sudah punya kepedulian yang tinggi mengenai barang purbakala.

“Sementara di kita, masih banyak yang kurang peduli,

Benda Cagar Budaya seperti ini memang perlu mendapat perhatian yang lebih,” ujarnya.

Kepastian susunan bata merah adalah sebuah candi, setelah ditemukan sumuran di bagian tengah struktur bangunan/ Sebuah sumuran pada bangunan kuno bisa syarat utama berdirinya suatu candi. Penjelasan itu disampaikan Bambang Sakti Wiku Atmojo, ketua tim Arkeologi Banjarmasin yang melakukan penggalian di Desa Negeri Baru. Menentukan candi berasal dari peradaban apa, masih membutuhkan benda sejarah penunjang lainnya, seperti perepih, prasasti, arca dan lain-lain Sumuran adalah tempat peripih diletakan. Peripih ini merupakan sejenis nampan atau baki berbentuk segi empat terdiri dari sembilan kotak. Kotak tersebut berisikan beberapa jenis benda seperti benih padi serta logam perak ataupun perunggu.

“Perpih ini diibaratkan semacam kotak hitam dalam pesawat,” ujar Darto lagi.

Biasanya pada perepih atau kotak kotak bisa berisikan tulisan mantra mantra. Sedangkan peripih dipersembahkan untuk dewa dewa pemujaan.

Diatas sumuran juga seharusnya kering. ”Candi yang diketemukan di

Desa Negeri Baru yang dulunya terkenal dengan Banua Lama ini berasal dari abad ke 14 dan ke 15.Bentuknya menyerupai Candi dari era kerajaan Jawa Timur yang kemungkinan zaman Hindu,” ujar Bagus Putu didampingi Bambang Sakti Wikuatmojo, tim arkelogi Balai Kajian Sejarah dan Arkelogi Banjarmasin.

Penemuan candi ini, maka deretan sejarah Ketapang bertambah. Pasalnya, selain Kramat Tujuh yang bertahun 1363 Saka (1441 Masehi), sedangkan Keramat Sembilan tahun 1345 Saka atau 1423 Maseh dan 1411 Masehi, adalah sisa merupakan perabadan muslim. Maka penemuan candi ini menambah sebuah catatan sejarah yang penting untuk dunia pendidikan dan kebudayaan.

Karena itulah, selain rencana melanjutkan penggalian pada tahun mendatang, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga ini, menegaskan perlunya dukungan semua pihak. Baik pemahaman Cagar Budaya perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Maka, perlu juga dukungan ke pemerintah dan dunia untuk pemugaran candi.

“Mudah-mudahan badan dunia seperti Uniceff bisa membantu untuk rekonstruksi candi tersebut,” tuntasnya. (ndi)

Bersuaralah Demi Rakyat, Jangan Hanya Diam Sambungan dari halaman 25

pembicara dalam workshop pelatihan dan pendidikan pelatih untuk meningkatkan partisipasi kaum muda dan perempuan dalam mengembangkan kultur demokrasi.

Kegiatan yang digagas KPU Ketapang juga menghadirikan pengamat politik perempuan Deasy Maria Aphen, dan BEM STIA Al-Haudl, Murdani.

Sejumlah pelajar SMA, mahasiswa, dan perkumpulan pengajian ibu-ibu. Dalam pemparannya Erma mencoba mengubah pandangan masyarakat tentang politik.

Sebuatan politik itu kotor tergatung siapa yang berpolitik.

Selama urusan politik ini bertjuan baik demi memperjuangkan nasib rakyat tak masalah. Untuk tingkat nasional. Peran politik perempuan cukup baik. Hasil pileg tahun 2009 lalu dari 560 anggota DPR, 99 orang adalah perempuan atau 17,7 persen.

Angka ini meningkat dibandingkan tahun 2004 yang hanya 11,3 persen.

Lalu di DPD terdapat 24 orang perempuan dari 132 keseluruhan anggota atau 26 persen. Namun hal ini kontras dibandingkan di daerah, di Ketapang misalkan dari hanya tiga orang anggota DPRD dari kalangan hawa dari 40 orang jumlah anggota DPRD. Makanya perlu peningkatan pendidikan politik untuk kaum muda dan perempuan. Serta upaya mendorong keterlibatan perilaku politik bersih, serta pendidikan politik perempuan mendorong perempuan aktif dalam proses pegambilan kebijakan di tingkat bawah.

Sementara itu, Deasy Maria Aphen lebih memaparkan hambatan internal dan ekternal peran politik perempuan.

Adanya pola pikir politik hanya untuk kaum adam harus ditepis. Secara agama dan hokum tak ada bedanya lakilaki dan perempuan apalagi

soal partisipsi politik.

Pengaruh budaya patriarki yang mendominasi perlahan harus diminimalisir. Caranya perempuan harus senantiasa aktif meningkatkan pengetahun politik, harus percaya diri, memiki motibvasi tinggi, serta memperkuat financial atau keuangan. Meskipun ada hambatan mengapa keberadaan perempuan dalam kancah politik lemah seperti faktor keluarga, factor masyarakat (budaya patriarki), serta faktor partai politik itu sendiri. Ia meminta partai politik selain membuka diri kepada perempuan namun juga kesempatan yang diterima perempuan haruslah sama dengan kaum adam. Seperti posisi strategis di partai. Selama ini, kata dia, dalam organisasi partai politik perempuan memegang peran terbatas. Misalkan bendahara atau seksi lainya, sementara pria mendapat posisi Ketua dan jabatan penting lainya.

BEM STIA Al-Haudl, Mur-

beberapa menit hujan baru saya perhatikan rupanya es yang jatuh ke tanah. Bukan hanya air,” tuturnya.

Sastra dan rekannya penasaran. Mencoba keluar dari warung dan mengumpulkan es yang berserakan di tanah. Namun tidak lama, hanya sedikit es yang diraihnya kemudian segera masuk ke warung lagi.

Karena petir berkali-kali menyambar dengan suara guntur yang keras. “Saya sempat kumpulkan tapi tidak berani. Petir dan guntur keras, kami masuk lagi ke warung,” ceritanya.

Es yang sempat dikumpul diperhatikan Sastra. Sebesar ujung jari tangan dan seperti es biasanya. Tapi tidak lama, es tersebut mencair di tangan Sastra. “Padahal niat saya mau masukan dalam kulkas dulu.

Tapi hanya sebentar langsung cair,” ucapnya.

Dikutip dari berbagai sumber, hujan es disebabkan proses hail dan riming. Sebuah proses terjadinya kenaikan molekul air dari tanah ke udara dalam waktu cepat.

Pada proses hail, es yang dihasilkan biasanya berukuran besar. Lantaran proses naiknya uap air melewati lapisan atmosfer di titik atas freezing

Sambungan dari halaman 32

“Tahun 2000 memasuki era penduduk berstruktur tua dengan promosi lanjut usia mencapai 7,18% pada tahun 2005 proporsinya menjadi 8,48%, dan meningkat lagi menjadi 9,77% pada tahun 2010,” paparnya.

Sementara itu Wakil Bupati Rupinus yang membacakan sambutan bupati memaparkan, dengan terbentuknya LLI di Kabupaten Sekadau dihara-

dani, menekankan peran pemuda dan pelajar. Kaum muda jangan hanya diam melihat realitas politik yang ada, seperti kepentinganmasalah rakyat yang terabaikan.

Kaum muda harus bangkit dan melawan. Melawan bukan berarti anarkis namun berdasarkan aturan. Bisa saja, kata dia, mahasiswa melakukan audiensi dengan wakil rakyat atau pemkab untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat. Bahkan jalan demonstrasi demi mengingatkan pemerintah yang lali mengurus rakyat.

Sementara itu, Ketua KPU Ketapang Juardhani berharap workshop ini bisa meningkatkan partisipasi politiknya bukan sebaliknya. Karena terbukti di Pilkada Ketapang lalu partisipasi politik masyarakat Ketapang diatas 70 persen, kaum muda dan perempuan memiliki porsentase yang cukup baik dalam hal partisipasi politik. (*)

level. Titik freezing tersebut bisa mencapai temperatur -40 derajat celcius, hingga -55 derajat celcius. Kenaikan uap air juga terjadi dengan kecepatan mencapai 40 km per jam.

Sementara pada proses riming, uap air lewat dingin tertarik ke permukaan benih-benih es. Pada proses ini, bentukan es bervariasi. Bisa kecil-kecil hingga mencapai sebesar kuku tangan. (hendi irwindi)

pakan dapat berperan aktif dalam memberikan masukan dan saran kepada pemerintah, dalam segenap aspek pembangunan yang sekarang sedang digalakan diberbagai sektor.

“LLI bukanya panti jompo, melainkan lembaga kemasyarakatan yang masih dibutuhkan peransertanya dalam mengisi pembangunan,” tutur Wabup.

Dikatakan Rupinus, peran serta LLI salah satunya adalah sebagai pendorong generasi muda dalam mengimplemen-

tasikan ide-ide pembangunan yang akan dilaksanakan di masa yang akan datang.

Selain itu, LLI yang terstruktur mulai dari tingkat provinsi sampai pada kabupaten, dikatakan Wabup, tidak bisa dipandang sebelah mata melainkan pemerintah mempasilitasi dan memberikan ruang gerak seluas mungkin untuk dapat berperan aktif dalam segenap aspek pembangunan, serta mempunyai tanggung jawab yang tidak ringan.(nie)

Pecat Kades Solam Raya Sambungan dari halaman 32

dampingi Plt Asisten III Apolonaris Biong dan Kabag Tapem H Abdurrani. “Kami telah melaporkan masalah ini ke pak bupati yang ditembuskan pada instansi terkait seperti DPRD, Polres, Kejaksaan, Pemdes, Inspektorat dan juga pihak kecamatan. Namun sampai sekarang belum ada kejelasan,” bebernya. Dalam kesempatan itu, Yanto juga mengungkapkan kekecewaannya karena tak bisa bertemu Bupati Sintang secara langsung. Sebab, dalam kesempatan yang sama, Bupati Sintang melakukan kunjungan kerja ke Paoh, Kecamatan Sepauk, untuk membagikan sertifikat prona dari BPN Sintang untuk warga di daerah itu.

Yanto menjelaskan, bahwa dalam mengelola ADD, Kades tak pernah bersikap transparan dan aspiratif dengan masyarakat. Bahkan, BPD juga tidak dilibatkan dalam pengelolaan dana ADD. “Ia (Kades Solam, Red), memperlakukan dana ADD seolah-olah miliknya pribadi.

Tak hanya itu, bukti fisik pembangunan dari dana ADD sangat minim sekali,” bebernya.

Tak hanya soal ADD yang tidak transparan, warga juga mengeluhkan pelayanan

yang di lakukan Kades pada masyarakat terkesan pilih kasih.

“Kalau ia tak suka dengan orang-orang tertentu, maka orang yang dimaksud tak akan dilayani. Meski urusan dengan Kades teramat penting,” timpal perwakilan warga yang lainnya.

“Kades juga banyak mendapat keluhan masyarakat soal pencaplokan lahan sawit milik masyarakat yang tidak jelas peruntukannya. Belum lagi masalah penyaluran dana BLT yang tak jelas sampai sekarang ini,” tambah Martinus Mayor.

“Kita juga mempertanyakan penarikan income sawit yang juga tak jelas,” kata tambah Mulyadi.

Menyikapi permintaa warga, Plt Sekda Sintang H Zulkifli HA mengatakan, kalau pihaknya akan melakukan cross check langsung melalui pengawas internal pemda yakni Inspektorat.

“Keluhan warga, akan saya laporkan ke pak bupati lebih dulu. Untuk mengecek kebenaran dari masalah ini, kami akan memfungsikan pengawas intern pemda. Nantinya, warga yang lapor dan dilaporkan, sama-sama akan diperiksa. Kami tak ingin mengambil keputusan dengan mendengarkan keterangan hanya dari salah satu

pihak saja,” ungkapnya.

Camat Sintang TE Sanden mengaku, pihaknya sudah mendapat laporan soal keluhan masyarakat itu. “Namun, dalam menindaklanjuti laporan itu, harus berdasarkan alat bukti.

Tak cukup hanya dengan katanya atau mengira-ngira,” katanya. Sanden juga mengatakan, kalau dia sudah memberi jalan keluar pada warga yang tak puas dengan Kades yang masih menjabat. “Saya bilang pada BPD, kalau memang ADD tak bisa dipertanggungjawabkan oleh kepala desa, silakan buat surat pemecatan dari BPD, lalu mengajukan nama Pjs. Tetapi sampai sekarang surat itu belum ada,” bebernya.

Sanden menduga kalau pangkal permasalahan di Solam Raya, tak hanya soal ADD saja.

Karena memang, sejak awal kepemimpinan Kades, sekretaris desa tidak berfungsi.

“Seharusnya yang menjadi Sekdes itu Maria Goretti. Ia telah diangkat dan mempunyai NIP. Tetapi, saat pemilihan Kades, yang bersangkutan telah berjani pada warga yang bernama Ramli, kemudian mengangkatnya menjadi Sekdes.

Nah, Sekdes inilah yang kerap dikeluhkan warga karena sering absen. (zal)

Daerah 50 Persen Sambungan dari halaman 25

untuk pembayaran utang, 30 persennya untuk daerah selebihnya kembali ke pusat.

DPD RI meminta pembagian ini diubah dalam rangka memacu pertumbuhan pembangunan di daerah.

“Kita menginginkan 30 persen untuk pembayang utang, 50 persen untuk daerah, selebihnya dikelola pemerintah pusat,” jelasnya.

Wacana ini, kata dia, cukup sulit diterima. Karena pemerintah pusat sepertinya enggan menyerahkan porsi anggaran bagi daerah. Seperti sikap keengganan sejumlah pihak untuk merealisasikan usulan tersebut. Namun pihaknya, kata dia, tetap berusaha, DPD RI juga bersuara lantang akan pembagian keuangan yang diplot dalam APBN dapat terealisasi.

Misalkan saja sektor perkemunan sawit. Selama ini kontribusi kepada daerah atas beroperasinya perusahaan

sawit di daerah tidak ada alias nol. Meskipun ada uang yang masuk ke pemkab melalui pajak bumi dan bangunan (PBB), akan tetapi jumlahnya tidak begitu besar.

“Inikan tidak adil namanya, seharusnya keberadaan perusahaan sawit di daerah memberikan kontibusi lebih bagi daerah sehingga PAD daerah meningkat yang diikuti peningkatan APBDnya,” jelasnya.Secara sederhana Erma menginginan untuk hasil perkebunan sawit porsi pembagiannya bisa lebih proporsional.

“Dari hasil perkebunan sawit seluruh Indonesia temasuklah di Ketapang, Sanggau dan lainya. Porsinya untuk pemerintah pusat 20 persen, Daerah pengelola 20 persen, serta daerah penghasil 60 persen. Ini cukup adil,” katanya.

Mengapa daerah penghasil harus besar dibandingkan daerah pengelola. Hal ini dikarenakan daerah penghasil

seperti Ketapang misalkan banyak bekorban, hutannya ditebang untuk konversi lahan, belum lagi dampak lingkungannya. Belum lagi, kata dia, banyak ponton perusahan sawit yang berseliweran di jalan provinsi atau kabupaten, sehingga mengabikatkan umur jalan menjadi pendek, serta hal serius lainya.

DPD RI sendiri sudah berbicara dengan kementirn keuangan dan direjen bersangkutan, pada prinsipinya mereka setuju namun prosesnya tidak sampai disitu saja. “Masih ada proses dilalui misalkan meminta DPR RI membahasa soal perubahan alokasi pembgian tersebut, karena ini menyangkut keuangan Negara. Anda bisa bayangkan pemasukan dari perkebunan sawit di Ketapang saja yang ada sekitar 60 perusahaan sawit beroperasi dimana setiap bulannya bisa ratusan milyar transaksinya, dengan patokan harga tandan buah segar Rp 1.400 perkilo, tapi ke daerah nol,” tegasnya. (har)

Ari Pendarahan di Otak Sambungan dari halaman 25

Tidak Cuma Petir, Hujan Es Landa Kulor Sambungan dari halaman 25

31

RSUD Soedarso Pontianak.

Namun masih juga tak kunjung sembuh.

“Sekarang sudah dibawa pulang. Tapi, kondisinya masih sakit,” kata sang nenek bercerita. Keluarganya kebingungan. Tak lain karena masalah biaya untuk berobat.

Menurut sang nenek, pada waktu di RS Serukam hingga RS Soedarso, biaya berobat belum dilunasi. Masih meninggalkan hutang, demi kesembuhan Ari Pratama.

“Biaya rumah sakit, belum dibayar semua. Utang di RS Soedarso Rp9 juta lebih. Belum lagi di Serukam mencapai Rp1 juta, dan selama di Bengkayang kemarin, kami masih utang Rp3 juta,” katanya.

Bagaimana tidak bingung, sang ayah pekerjaannya tidak tetap. Hanya seoarang kuli, atau pekerja serabutan. “Ibu bapaknya kerja serabutan.

Sekarang saya merawatnya,” ungkap sang nenek.

Keluarga Ari, menurut Siti, tidak mendapatkan jamkesmas. Begitu juga dengan jamkesda. Pun demikian, belum juga ada surat keterangan miskin. Mereka, berharap bantuan dari para donatur yang dermawan untuk biaya berobat Ari Pratama, dan juga melunasi hutan biaya pengobatan sebelumnya. Aktivis perempuan Bengkayang, Yanti mengaku prihatin dengan kondisi bocah tiga bulan itu.

“Saya sudah ke rumahnya, melihat langsung bayi itu. Sungguh miris, ia dari

keluarga tidak mampu harus menderita penyakit itu,” kata Yanti kemarin.

Jangankan menjenguk sang bayi, melihat kondisi rumah dan keluarganya saja, Yanti mengaku sedih. “Saya sampai meneteskan air mata melihatnya. Mulai dari rumahnya, apalagi kondisi bayi itu,” ujar Yanti. Pembaca yang budiman, bisa dibayangkan, jika musibah ini menimpa sanak saudara anda.

Bayangkan bocah berusia tiga bulan, anak pasangan tidak mampu, menderita penyakit pendarahan di otak.

Bagi yang ingin memberikan bantuan, bisa datang ke alamat keluarga Ari Pratama, atau menghubungi nomor handphone Siti Nurhayati ; 085245923285. (ody)

Pensiun Ngurus Kebun Sambungan dari halaman 25

pensiun semuanya. Semuanya tak bisa diperpanjang lagi.

Kan, sudah dua kali diperpanjang,” katanya.

Ditanya apakan sudah diproses calon-calon penggantinya, Suhadi menyebutkan belum memprosesnya.

Menurutnya, pengganti yang akan diajukan nanti, tentulah memenuhi persyaratan. Dia mencontohkan soal kepangkatan, eselon dua dan dua kali menduduki eselon II. “Itu syarat baku yang telah digariskan,” katanya. Soal siapa yang layak menggantikan posisinya sebagai jabatan karier tertinggi dalam pegawai negeri sipil,

Suhadi tak mau menyebutkan.

“Kita bukan menyebutkan personalnya. Tapi, apakah sesuai aturan atau tidak itulah yang diajukan nanti,” katanya diplomatis. Soal kepangkatan pejabat yang bisa diajukan untuk menjadi sekda, kata dia, bisa tanyakan langsung ke Badan Kepegawaian Daerah Kota Singkawang.

“Mereka (BKD) yang lebih tahu soal kepangkatan. Saya sendiri tak ingat benar,” katanya. Ditanya apa kegiatan paska lengser nanti dari kursi sekda, Suhadi akan kembali ke habitat lamanya.

“Ya, ngurus kebun saja,” kata dia. Apakah akan bergabung ke partai politik seperti ban-

yak pejabat yang ada, Suhadi juga belum bisa memastikan.

Namun, itu adalah hak setiap warga negara.

Terkait dengan kandidat Sekda Singkawang, sejumlah nama yang layak untuk diajukan ke meja Gubernur Kalbar, adalah Sueb Abdul Hamid (staf ahli bidang pembangunan), HM Nadjib (Kadis Pemberdayaan Perempuan dan KB), Syech Bandar (Kadis Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga), Sofyan Fahrie (Kepala Badan Kepegawaian Daerah), Rasiwan (Kadis Lingkungan Hidup). Sejumlah pejabat ini, sudah memenuhi persyaratan untuk menduduki jabatan sekda. (zrf)

pro-kalbar Pontianak Post

32 SEKADAU

Proyek Tak Genah MASIH banyaknya pengerjaan proyek yang terkesan asal-asalan serta tidak memenuhi standar ketentuan dalam RAP dan bestek, menjadi sorotan berbagai pihak baik masyarakat secara umum sampai pada pemain proyek dalam asosiasi lainya. Namun buah dari sudut pandang dimata masyarakat secara umum dan pemain proyek itu sendiri, jatuh-jatuhya pada pihak Legeslatif seAlimlay bagai pihak kontrol dianggap lemah dalam pengawasan.

“Mereka (kontraktor, Red) yang tak becus hanya mengejar profit semata tidak sunguhsungguh membangun demi kemajuan daerah dan meninkatkan kesehjahteraan masyarakat.

Kenapa hal ini bisa terjadi dan dibiarkan terjadi, menurut saya ini kerena fungsi pengawasan Legeslatif kita sangat lemah,” tutur Alimlay, tokoh masyarakat Tionghoa Sekadau, kemarin.

Tak hanya fungsi pengawasan pihak Legeslatif yang dianggapnya lemah menjadi pendorong masih amburadulnya pengerjaan proyek fisik di lapangan, proses tender dan pelelangan proyek yang masih terasa kental dengan nuansa Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) juga dianggapnya sebagai hal yang lazim terjadi di setiap tahun anggaran. Akibat dari hal tersebut, dikatakan Alimlay, negara dirugikan dan berarti juga merugikan masyakat karena APBD dan uang negara adalah uang masyarakat. “Yang digunakan untuk membangun itukan uang masyarakat. Jadi kalau merugikan negara sama saja merugikan masyarakat banyak,” tukas ketua dewan penasehat DPD Aspekindo Kabupaten Sekadau ini.(nie)

SANGGAU

Kasus Curanmor Meningkat DARI waktu ke waktu, kasus tindak kriminal pencurian selalu menduduki pringkat teratas.

Untuk itu, masyarakat diminta selalu waspada dengan meningkatkan kemananan dilingungannya masing-masing.

“Kasus pencurian di daerah kita mengalami trend peningkatan termasuk c u ra n m o r. Untu k itu diimbau kepada masyarakat supaya senantiasa waspada,” Fajar Dani Susanto kata Kapolres Sanggau melalui Kasat Reskrim AKP Fajar Dani Susanto.

Menurut Fajar, pada Oktober 2010 ini saja sudah ada 9 laporan yang masuk ke Polisi.

Namun Polisi saat ini sudah memiliki target operasinya dan juga arah pelarian sepeda motor curian tersebut. Polisi masih terus melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut.

Yang tak kalah pentingnya juga disampaikan Fajar, bahwa jika ada warga yang menjadi korban pencurian agar langsung melaporkan kepada Polisi.

Untuk mengantisipasi hal itu, Fajar juga meminta kepada masyarakat untuk menggunakan kunci ganda bagi kendaraan, memberi tahu tetangga terdekat jika ingin meninggalkan rumah dalam waktu lama, melakukan ronda malam dilingkungan masing-masing, serta mewajibkan kepada tamu 1 x 24 jam untuk lapor kepada perangkat desa.

“Yang terpenting untuk dilakukan adalah menjadi Polisi bagi dirinya sendiri dan lingkungannya,” timpalnya.(nto)

Rabu 20 Oktober 2010

Penerimaan Belum Jelas, Nama Kepala BKD Dicatut SANGGAU--Belum juga diketahui kapan dibuka penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Sanggau tahun 2010, namun nama Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sanggau sudah dicatut.

Hal itu tidak ditampik oleh Kepala BKD Kabupaten Sanggau Thambi CH saat ditemui di kantornya kemarin siang.

Menurut dia, hingga kini memang belum ada kepastian, baik dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara maupun dari Pemerintah Provinsi Kalbar terkait

pelaksanaan penerimaan CPNS. “Kita masih menunggu, dan saya belum dapat memastikannya. Saya tidak mau memberikan informasi yang tidak pasti,” kata pria ramah ini.

Thambie juga mengatakan, bahwa meskipun belum juga jelas kapan akan dilaksanakan seleksi penerimaan CPNS, namun nama dirinya sudah dicatut oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Modusnya orang yang mengaku-ngaku sebagai dirinya itu menghubungi sejumlah calon pendaftar CPNS, dan mengatakan

bisa membantu meloloskan menjadi CPNS. Tentunya dengan imbalan untuk mentransfer sejumlah uang ke sebuah rekening bank.

“Saya sudah mengetahui informasi tentang adanya pihak-pihak tidak bertanggungjawab yang mencatut nama saya.

Pesan saya kepada masyarakat supaya berhati-hati dan tidak mudah tergiur. Lebih baik jika ingin mendapatkan informasi seputar penerimaan CPNS, datang langsung ke Kantor BKD,” pesannya.

Seperti yang diketahui, bahwa untuk

FOTO SRI WANTO WINARNO

ANGKUT RUMPUT: Sejumlah warga seberang kota Sanggau terlihat sedang mengangkut rumput menggunakan perahu motor temple, untuk kebutuhan sebagai pakan ternak sapi.

Izin Perkebunan Harus Selektif Soal Konflik Warga Vs Perusahaan Kerap Muncul SINTANG--Ketua Komisi II DPRD Sintang Toni meminta pemerintah selektif dalam memberikan izin perkebunan. Imbauan itu disampaikan Toni menyusul banyaknya permasalahan antara masyarakat, dengan perusahaan yang muncul akhir-akhir ini.

“Segala permasalahan yang muncul, sudah semestinya dijadikan sebagai suatu pelajaran berharga. Oleh karena itu, investasi yang masuk harus diterima dengan lebih selektif supaya

mendatangkan manfaat poitif bagi masyarakat,” kata Toni ketika dihubungi, belum lama ini. Politisi PKPI ini menilai, bahwa permasahan yang kerap muncul antara perusahaan dengan masyarakat dikarenakan sosialiasi yang dilakukan belum sepenuhnya menyentuh ketatanan masyarakat paling bawah.

“Sosialisasi itu mungkin hanya dilakukan pada perangkatnya saja. Sehingga muncul persoalan dikemudian hari. Bila sosialisasi dilakukan tepat sasaran, maka permasalahan bisa diminamlisir,” jelasnya. Lebih jauh ia mengatakan, bahwa permasalahan yang muncul kepermukaan tentu ada sebab akibat, bisa saja mis komonikasi ataupun perusahaan tak melaksanakan pekerjaannya secara

optimal. “Saya kira, suatu investasi akan bagus, jika sosialisasinya juga bagus.

Hal ini tentu berbanding lurus dengan terjalinnya komonikasi yang baik antara masyarakat dengan peusahaan. Timbulnya miss komonikasi karena inforamsi yang di terima tak begitu jelas,” kata politisi asal Kelam Permai ini.

Konflik perusahaan dengan warga yang cukup menyita perhatian publik dalam beberapa bulan terakhir, salah satunya adalah masalah antara PT Finantara dengan masarakat Dusun Sejambu, Desa Sejirak Kecamatan Ketungau Hilir.

Selain itu, konflik antara PT wahana Plantation and Products dengan masyarakat Desa Baras dan Dusun Pencaron yang meminta pengembalian lahan. (zal)

tahun 2010 ini, BKD Kabupaten Sanggau telah mengusulkan ke Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara sekitar 2.000 formasi. Namun dari usulan tersebut, yang disetujui hanya sebanyak 235 formasi. Komposisinya untuk tenaga pendidikan sebanyak 106 orang, tenaga kesehatan sebanyak 70 orang dan tenaga teknis berjumlah 59 orang. Jika melihat pengalaman-pengalaman sebelumnya, jumlah kursi yang hanya 235 formasi tersebut, akan diperebutkan oleh ribuan pelamar CPNS.(nto)

Pecat Kades Solam Raya Perwakilan Warga Datangi Kantor Bupati Sintang SINTANG--Puluhan warga Desa Solam Raya Kecamatan Sungai Tebelian, Selasa (19/10) kemarin, mendatangi Kantor Bupati Sintang di Jalan Pangeran Muda. Mereka meminta oknum kadesnya dicopot, karena diduga menyalahgunakan Anggaran Dana Desa (ADD) “Pemerintah daerah harus tegas dan menonaktifkan Kepala Desa (Kades) Solam yakni Wijono, karena diduga telah menyelewengkan dana ADD,” pinta Yanto Markus, salah seorang perwakilan warga.

Kedatangan warga yang menggunakan satu buah pickup dan sepeda bermotor, mendapat penjagaan ketat aparat kepolisian. Perwakilan warga yang datang, langsung beraudiensi dengan Plt Sekda Sintang H Zulkifli HA di Ke Halaman 31 kolom 5

LLI Kabupaten Sekadau Dikukuhkan

2008 Lansia 8.998, 2010 Tunggu Hasil Sensus SEKADAU--Lemabaga Lanjut Usia (LLI) Kalimantan Barat terhitung sejak Selasa (20/10) kemarin resmi melebarkan sayapnya di daerah kabupaten. Itu setelah Wakil Bupati Sekadau Rupinus yang mewakili Bupati Sekadau mengukuhkan pengurus LLI kabupaten ini masa jabatan 2010-2014, yang di ketuai mantan Sekda Kabupaten Sekadau H.Djafar A.Rakhman di Mess Pamda Sekadau.

Sebanyak 32 nama mulai dari pelindung sampai pada kepala bidang kepengurusan

FOTO SUKARNI

BERI SELAMAT: Wakil bupati memberi ucapan selamat pada para pengurus LLI Kabupaten Sekadau usai dilantik kepengurusan masa jabatan 2010-2014.

LLI di ambil sumpah jabatanya, dalam organisasi yang diisi para orang tua berumur di atas 30 tahun ini.

Ketua IV Bidang Penelitian dan Pengembangan JK Sinyor yang mewakili ketua umum LLI Provinsi Kalimantan Barat mengatakan, dari data yang BPS Kalbar untuk tahun 2008 jumlah penduduk Lansia Kabupaten Sekadau tercatat sebanyak 8.988 jiwa (5,05 persen) dari 178.129 jumlah penduduk kabupaten hasil pemekaran Sanggau ini.

Sedangkan untuk tahun 2009

masih menunggu hasil dari data Sensus Penduduk 2010 oleh BPS Kabupaten Sekadau.

“Dalam waktu dua tahun terakhir sudah pasti ada perubahan angka dan jumlah Lansia kita,” kata Sinyor.

Untuk tingkat provinsi, dikatakan Sinyor, selama tahun 2008 tercatat 240.255 jiwa atau 5.65% dari jumlah penduduk sebanyak 4.265.373. Dan dari hasil sensus penduduk Kalbar tahun 2010 penduduk Kalbar sebanyak 4.393 jiwa.

Ke Halaman 31 kolom 5