Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Eceran Pontianak Rp.3.000

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Selasa 22 Mei 2012 M / 1 Rajab 1433 H

Ribut-Ribut Petral dan Prinsip C&C Oleh Dahlan Iskan Menteri BUMN

KADANG timbul. Kadang tenggelam. Kadang timbultenggelam. Begitulah isu korupsi di Pertamina. Siklus timbultenggelam seperti itu sudah berlangsung puluhan tahun. Belum ada yang mengamati: tiap musim apa mulai timbul dan mengapa

(ada apa) tiba-tiba tenggelam begitu saja. Sejak sekitar tiga bulan lalu isu itu timbul lagi. Belum tahu kapan akan tenggelam dan ke mana tenggelamnya. Sebenarnya menarik kalau bisa dirunut, mengapa (ada apa) isu itu kembali muncul

tiga bulan lalu. Ada kejadian apa dan siapa yang kali pertama memunculkannya. Dari sini sebenarnya akan bisa diduga kapan isu tersebut bakal tenggelam dan bagaimana cara tenggelamnya. Kadang isu yang muncul di sekitar sewa tanker. Kadang di sekitar

Lebih tepatnya membeli minyak dari mana saja untuk dijual ke Pertamina. Semua aktivitas itu dilakukan di Singapura. Petral memang didesain untuk didirikan di Singapura.

ekspansi Pertamina di luar negeri. Kadang pula, seperti sekarang ini, soal anak perusahaan Pertamina yang bernama Petral. Petral adalah anak perusahaan yang 100 persen dimiliki Pertamina. Tugasnya melakukan trading. Jual-beli minyak.

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Pemilukada Rentan Kecurangan

selebritas

Mahfud : Juga Melahirkan Kecanduan Kekuasaan

Pemilukada juga masih rentan menimbulkan perselisihan atau sengketa, pelanggaran, dan manipulasi, baik terkait dengan proses maupun hasil

PONTIANAK— Pemilihan Umum Kepala Daerah dinilai masih belum bersih dari berbagai persoalan. Hal ini terbukti dengan banyaknya perkara yang masuk ke Mahkamah Konstitusi sejak lembaga itu berdiri pada 2003 hingga saat ini. Demikian disampaikan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD pada Seminar Nasional bertema Pemilihan Umum Kepala Daerah dalam Perspektif Demokrasi dan Hukum di Rektorat Untan, Senin (21/5). Sampai pertengahan Mei tahun ini, secara keseluruhan Mahkamah Konstitusi telah memutus 418 perkara dari total 428 perkara perselisihan hasil Pemilukada yang diregistrasi.

Adele Mahfud MD

Kalahkan Lady Gaga DIVA bertalenta luar biasa ini kembali menorehkan prestasi yang membanggakan. Adele sukses memboyong 12 piala dari 18 nominasi dalam Billboard Music Awards 2012 yang berlangsung di Las Vegas, Minggu lalu. Penghargaan yang diraih Adele termasuk kategori Top Artist, Top Female Artist dan Top Album. Meski demikian, seluruh piala tersebut tidak diberikan ketika acara berlangsung lantaran sang penyanyi berhalangan hadir. u

u

Penetapan Kuota BBM

Pencopotan Agusrin Prosedural PEMERINTAH belum lama ini kalah dalam putusan sela Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait gugatan yang diajukan Gubernur Bengkulu nonaktif Agusrin Najamuddin. Meski begitu, pemerintah meyakini langkah semacam itu tidak diikuti kepala daerah lain yang juga terjerat kasus hukum. Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha menegaskan, pemerintah tetap berpandangan langkah pemberhentian Agusrin dan mengangkat pelaksana tugas (Plt) Gubernur Junaidi Hamsyah menjadi gubernur definitif sudah tepat. Dasarnya, putusan Mahkamah Agung (MA) yang menyatakan Agusrin bersalah. “Ada dasarnya. Putusan itu yang dipakai,” kata Julian di Bina Graha, kompleks Istana Kepresidenan, kemarin (21/5). u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Subuh Dzuhur Ashar Maghrib Isya 04:16 11:41 15:05 17:45 18:57 Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

MK memutuskan 418 dari total 428 perkara Dari 418 yang diputuskan, ada 46 perkara dikabulkan, 276 perkara ditolak, 85 perkara tidak diterima, dan 11 perkara ditarik kembali oleh pemohon. Dari 46 perkara yang dikabulkan, 4 perkara mendiskualifikasi pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah.

Cornelis : Pusat Jangan Sewenang-wenang

Cornelis

PONTIANAK—Pemerintah pusathendaknyatidaksewenangwenang dalam menetapkan kuota BBM. Menurut Gubernur,

Cornelis, permintaan tambahan kuota BBM yang diajukan oleh empat gubernur di Kalimantan kepada pemerintah pusat dinilai tidak berlebihan. Cornelis justru menganggap permintaan itu sangat realistis. Apalagi jika mengingat kontribusi Pulau Kalimantan terhadap penerimaan negara sangat besar. “Tidak berlebihan itu,” katanya. Selama ini, Kalimantan telah menyumbang APBN u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kepala Daerah Ngadu ke Senayan JAKARTA—Empat Kepala Daerah yang tergabung dalam Forum Kerjasama Revitalisasi Percepatan Pembangunan Regional Kalimantan mengadu ke Komisi VII DPR, Senin (21/5) di Jakarta. Mereka adalah Gubernur Kalimantan Selatan, Rudi Arifin, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya, Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Farid Wadjdy dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Achmad Diran. Dalam rapat dengar pendapat yang dipimpin Wakil Ketua Komisi

VII Ahmad Farial, itu para kepala daerah mendesak DPR untuk memerjuangkan penambahan kuota Bahan Bakar Minyak bersubsidi di wilayah Kalimantan. Selama ini kuota BBM subsidi di Kalimantan tidak mencukupi. Padahal Kalimantan merupakan daerah penghasil sumber daya alam yang besar bagi negeri ini. Anehnya dengan potensi itu, kuota BBM bersubsidi malah dikurangi pemerintah, bukan ditambah. Antrean panjang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum

tidak terhindarkan. Warga dan pemerintah resah. Khawatir terjadi gesekan-gesekan di masyarakat. Bahkan, forum itu juga sempat mengancam akan memboikot hasil mineral dari wilayah Kalimantan ke luar daerah bila permintaan tambahan kuota BBM bersubsidi tidak terpenuhi. Dalam RDP itu terkuak Kalbar mengusulkan tambahan kuota premium BBM bersubsidi menjadi 510.120 kiloliter (kl). Kalsel 583.593 kl, Kaltim 672.009 kl dan Kalteng 449.850 kl. Total 2.215.572 kl untuk premium wilayah Kalimantan. Sedangkan solar, Kalbar mengusulkan tambahan

Ke Halaman 7 Kolom 5

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Reisa Kartikasari, Mantan Putri Indonesia Lingkungan yang Juga Anggota Tim DVI Polri

Tekuni Forensik, Tak Canggung Utak-atik Potongan Tubuh Di antara puluhan anggota tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri Kramat Jati yang tengah mengidentifikasi jasad korban Sukhoi Superjet 100, terdapat gadis cantik yang wajahnya sudah familier. Dia adalah Reisa Kartikasari, Putri Indonesia Lingkungan 2010. Mengapa dia di sana? SEKARING RATRI A, Jakarta Keberadaan Reisa Kartikasari di tengah-tengah tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri yang mengidentifikasi jasad korban Sukhoi cukup mencolok. Dengan wajah ayu serta tinggi badan 173 cm, Reisa menarik perhatian setiap orang yang Reisa Kartika for Pontianak Post ada di sana. Padahal, dia hanya mengenakan kaus MINAT FORENSIK : Reisa Kartikasari (kiri) bersama tim DVI Sukhoi biru gombrong dengan logo DVI. Bawahannya Mabes Polri.

Online: http://www.pontianakpost.com/

Dari seluruh perkara yang diputus, sebanyak

Ke Halaman 7 Kolom 5

KORUPSI

Perselisihan Pemilukada Masuk MK

tak kalah simpel, hanya celana kain panjang berwarna senada. Wajahnya pun polos tanpa riasan. Reisa adalah salah satu anggota tim DVI Polri yang sudah lebih dari sepuluh hari ini disibukkan dengan proses identifikasi jenazah korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang menabrak Gunung Salak, Bogor (9/5). Seperti anggota lain tim itu, Reisa yang tak lain adalah Putri Indonesia Lingkungan 2010 tersebut harus berkutat dengan potongan-potongan tubuh (body part) korban yang sebagian besar sudah tidak berbentuk. Bersama anggota tim, dia bekerja keras mengungkap identitas para korban satu per satu. Tidak jarang, Reisa harus begadang semalaman untuk menyelesaikan pekerjaannya di bagian DVI RS Polri Kramat Jati. Namun, hal itu sama sekali tidak membebani dara cantik tersebut.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C

m

y

k

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media


opini

2

Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Proses Menjadi Pemimpin JOHN C. Maxwell (2001) dalam bukunya “The 21 Irrefutable Laws of Leadership” menyatakan bahwa kepemimpinan berkembang setiap hari, bukan dalam satu hari. Proses menjadi pemimpin sangat mirip dengan berinvestasi dalam pasar saham, jika anda mengharapkan kaya dalam satu hari, anda takkan berhasil. Kemampuan memimpin sesungguhnya merupakan kumpulan dari berbagai pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang seluruhnya hampir dapat dipelajari serta ditingkatkan, namun prosesnya tidak terjadi dalam semalam, aspeknya sangat banyak, diantaranya; kehormatan, pengalaman, kekuatan emosional, keterampilan berhubungan, disip-

lin, visi, momentum dan waktu. Pemimpin sukses adalah pemimpin yang selalu belajar, bukan pemimpin yang suka mengajar dan mendikte. Kemampuan kepemimpinan terbentuk dari praktek atau pengalaman dan koreksi diri. Pemimpin harus berulang kali membenamkan dirinya dalam kerumitan selama karir mereka. Ketika mereka melakukan pemilahan, mereka belajar untuk mengatasinya. Uraian di atas menjelaskan bahwa menjadi seorang pemimpin tidak dilahirkan, melainkan kehadirannya dibentuk melalui proses pendidikan dan pembelajaran terus menerus. Pemimpin dilahirkan hanyalah sebuah mitos, dan dari sekian ban-

yak mitos kepemimpinan yang paling merusak adalah hadirnya seorang pemimpin karena dilahirkan. Kouzes & Posner (1999) dalam bukunya “The Leadership Challenge” menegaskan bahwa mitos kepemimpinan untuk sedikit orang adalah sebuah mitos yang paling merusah dari segala mitos kepemimpinan lainnya. Jeffrey A. Winter (2011) menyebutnya sebagai sebuah “Oligarchy”, yakni bentuk pemerintahan dimana kekuasaan politik berada ditangan minoritas kecil. Sepengetahuan penulis setidaknya terdapat 2 (dua) orang pakar manajemen, yakni Peter F. Drucker dikenal sebagai bapak manajemen modern dan William A. Cohen (2011) seorang Jenderal Angkatan Udara Amerika Sekolah dalam bukunya “The New Art of Leader” menegaskan hal yang sama bahwa sistem rekrutmen terbaik untuk menjadi pemimpin saat ini sebagaimana dilakukan oleh Angkatan Bersenjata Amerika Serikat, misalnya hirarki promosi jabatan bertahap dengan indikator penilaian yang jelas.

oleh Aswandi Cohan dan March (1974) dalam bukunya “Leadership and Ambiguity” menjelaskan hal yang sama, khususnya proses menjadi pemimpin di perguruan tinggi, yakni penjenjangan karier pemimpin (presidential careers) didasarkan pada standar hirarki promosi yang jelas, dan tidak meloncat, dimulai dari jenjang pimpinan fakultas, kemudian ke jenjang pimpinan universitas. Proses rekrutmen terbaik calon pemimpin di Angkatan Bersenjata Amerika Serikat tersebut menginspirasi Jenderal LB. Moedani dan mengadopsinya ketika mendirikan lembaga pendidikan formal

jenjang sekolah menengah di Magelang yang lebih dikenal sebagai “SMA Taruna”. Belakang ini tumbuh sekolah sejenis di berbagai daerah di tanah air, tidak terkecuali di Kalimantan Barat. RUU pendidikan tinggi yang dalam waktu dekat akan disyahkan juga memuat fungsi pendidikan tinggi sebagai lembaga pencetak pemimpin bangsa. Secara jujur penulis akui bahwa penyelenggaraan pendidikan di lembaga formal, seperti sekolah dan perguruan tinggi sekarang ini kurang memberikan ruang gerak siswa/i dan mahasiswa/ inya untuk mengasah naluri kepemimpinan. Cohen (2011) melihat bahwa banyak faktor yang dilihat orang sebagai faktor penentu kepemimpinan ternyata tidak ada hubungannya atau tidak begitu penting didalam menentukan seseorang menjadi pemimpin yang baik. Faktor yang tidak begitu penting tersebut meliputi pendidikan, kekayaan, dan posisi dalam organisasi sehingga tidak menjadi kewajiban ketua partai otomatis menjadi pemimpin. Menjadi pemimpin adalah melalui proses panjang yang tidak cukup hanya mengajarkan pengetahuan teoretis semata, masih diperlukan pengalaman dalam kehidupan nyata yang diajarkan melalui berbagai pendidikan non formal dan ektra universiter. Pengalaman membuktikan dan menjawab keraguan bapak Daoed Yoesoef saat beliau menjabat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dimana kegiatan ekstra universiter dipandang dan diyakini oleh beliau kurang normal, sebagai lang-

kah penyempurnaan digagas dan dilaksanakan program Normalisasi Kehidupan Kampus (NKK), namun beberapa tahun kemudian dilakukan riset menyimpulkan bahwa organisasi kemahasiswaan yang dikhawatirkan mengganggu dan tidak normal itu dalam sebuah sistem pendidikan tinggi tersebut terbukti mampu menghasilkan pemimpin bangsa, sementara era pasca NKK sulit ditemukan lahir pemimpin baru dari kampus. Oleh karena itu beberapa perguruan tinggi yang telah menyadari pentingnya organisasi kemahasiswaan mengaktifkan dan menyemarakan kembali ekstra universiter oleh aktivis di kampus dengan segala penyempurnaan, termasuk perbaikan orientasi dan mekanisme rekrutmen pengurus serta anggotanya. Hingga sekarang ini belum ada lembaga pendidikan formal dan organisasi kemasyarakat, termasuk partai politik yang mampu melahirkan calon pemimpin bangsa yang sejati, faktanya setiap kali mengusung seorang calon pemimpin, apakah ia seorang presiden dan wakilnya, seorang gubernur dan wakilnya, dan seorang bupati dan wakilnya ternyata kandidat yang diusung adalah wajahwajah lama yang sudah lansia. Partai politik disibukkan pada ususan organik rutinitas sehingga lupa dan lalai melakukan kaderisasi pemimpin di partainya masing-masing, kurang proaktif dan terkesan menunggu, entah apa dan siapa yang ditunggu. Jika konstituen atau masyarakat dihadapkan pada

persoalan memilih pemimpin yang saat ini sistem pengkaderan dan mekanisme rekrutmennya belum dipersiapkan dengan baik, maka berusaha mendapatkan rekam jejak calon pemimpin yang akan dipilih kepada siapa saja yang mengetahuinya, tentu bukan bertanya kepada semua orang. Apalagi hanya melihat baliho, baik dalam ukuran besar maupun ukuran kecil di tempat keramaian tidak mampu memberikan penjelasan tentang potret diri sejati calon pemimpin yang akan dipilih, jauh lebih baik konstituen bertanya kepada orang yang pernah menjadi tetangganya, bertanya kepada orang yang pernah menjadi musafir atau hidup susah bersamanya, dan bertanya kepada orang yang pernah berniaga, jual beli dan utang piutang dengannya akan memperoleh informasi yang jauh lebih akurat mengenai sosok pemimpin yang akan dipilihnya. Dalam banyak kesempatan, pengalaman masyarakat Sumatera Barat ketika mereka memilih Gemawan Fauzi menjadi gubernur provinsi Sumatera Barat dapat dijadikan pelajaran, karena telah mengetahui rekam jejak kandidat gubernur tersebut karena sebelumnya beliau dikenal luas sebagai seorang bupati bersih dan bebas dari KKN. Msyarakat tidak ragu calon pemimpin yang akan dipilihnya adalah pemimpin yang kualitas ahklak, karakter dan kepribadiannya terpuji. (Penulis, Dosen FKIP UNTAN dan Direktur Aswandi Foundation)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­ si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


Pontianak bisnis Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Pontianak Post

l

Selasa 22 Mei 2012

Cari Utang Rp27 Triliun Pemerintah Butuh Dana Siaga Krisis JAKARTA—Pemerintah berharap bisa mendapatkan lebih banyak pinjaman siaga untuk menghadapi gejolak pasar keuangan. Setelah mendapatkan komitmen pinjaman siaga dari Bank Dunia senilai USD 2 miliar (dengan kurs Rp9.000 per USD bernilai sekitar Rp18 triliun), pemerintah berharap bisa mendapatkan dana berjaga-jaga hingga USD 5 miliar (Rp45 triliun) pada tahun ini. Tambahan USD 3 miliar (Rp27 triliun) tersebut diharapkan bisa didapatkan dari lembaga multilateral lainnya. “Kita mengharapkan bisa mencapai USD 5 miliar,” kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo di kantornya, kemarin. Pinjaman siaga tersebut bisa ditarik jika pemerintah kesulitan mendapatkan pendanaan dari pasar. Agus berharap pinjaman siaga dari

Bank Dunia bisa mengundang partisipasidarilembagakeuanganmultilateral lain. “Sehingga nantinya tercipta dana yang bisa dipakai untuk kehati-hatian Indonesia,” katanya. Menkeu mengatakan pinjaman siaga tersebut berfungsi sebagai cadangan kehati-hatian. Bentuk pendanaan bisa bermacammacam.Agusmenyebut,skemanyabisa berupa dana yang siap ditarik untuk pembiayaan APBN. Juga, bisa berupa jaminan bagi pemerintah jika seandainya pasar merespons buruk surat utang yang ditawarkan pemerintah. Tahuninipemerintahmenargetkanbisa menyerap dana dari surat utang di pasar senilai Rp190 triliun. Jika upaya itu sulit danmahal,pemerintahbisamenggunakan pinjaman siaga. “Kalau ternyata di pasar karena perkembangan di Eropa dan dunia menjadi sulit, kita bisa menggunakan dana itu,” kata Menkeu. Bersamaan dengan volatilitas nilai tukar Rupiah yang makin serius, Rabu (16/5) lalu, Bank Dunia telah memberikan komitmen pinjaman siaga

Tunggu Rebound Akibat Oversold

senilai USD 2 miliar. Pinjaman tersebut diharapkan bisa menahan potensi krisis utang di Indonesia. Fasilitas pinjaman siaga serupa pernah didapatkan Indonesia pada 2009. Kala itu, untuk menghadapi krisis keuangan yang memuncak pada 2008, Indonesia mendapatkan standby loan dari Bank Pembangunan Asia senilai USD 1 miliar. Bank Dunia menyebut pinjaman tersebut diminta pemerintah Indonesia untuk fasilitas berjaga-jaga dalam menghadapi kemungkinan kejutan dan volatilitas di masa mendatang. Meskipun pertumbuhan ekonomi Indonesia masih baik, namun kinerja ekspor mulai melambat karena permintaan khususnya dari AS dan Eropa yang menurun. Bank Dunia dan pemerintah berharap pinjaman ini bisa memberikan sinyal kepada pasar bahwa Indonesia masih memiliki kekuatan untuk bertahan. Pemerintah juga berjanji tetap mengimplementasikan reformasi. (sof/kim)

c

m

y

3

JAKARTA—Koreksi terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum juga terhenti. Indeks kembali tergerus 40,388 poin (1,015 persen) ke level 3.940.108 dan indeks LQ45 terkoreksi 10,01 poin (1,48 persen) ke level 665,02 pada penutupan perdagangan kemarin. Analis Sinarmas Sekuritas Jeff Tan mengatakan pada perdagangan hari ini secara teknikal indeks sudah oversold. “Terbuka kemungkinanakanadanyatechnical rebound pada kisaran level 3,912 - 3,965,” ujarnya, kemarin. Adanya pernyataan dari PM HARYADI/PONTIANAKPOST SUASANA PELABUHAN : Aktivitas pelabuhan yang mulai sepi saat sore hari Tiongkok untuk menjaga perdimanfaatkan masyarakat untuk menikmati suasana sungai dengan panorama tumbuhan ekonomi negaranya, kapal yang sedang bersandar. menurut dia, menimbulkan spekulasi akan adanya perlonggaran kebijakan moneter. Hal itu akan menjadi perhatian investor selain juga perkembangan dari uni Eropa seputar keanggotaan Yunani sebagai bagian dari uni Eropa. “Semua ini dapat memberikan sentimen terhadap indeks,” terangnya. Jeff Tan merekomendasikan beberapa saham untuk diperhatikan dalam rangka day trading di antaranya UNTR, BTPN, SMGR, dan ASRI. Frekuensi transaksi perdagangankemarinmencapai 117.105 kali pada volume 6.759 juta lot saham senilai Rp7,067 triliun.Sebanyak125sahamnaik, sisanya 156 saham turun, dan 77 saham stagnan. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp1,411 triliun. Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai naik 3,78 poin (0,16 persen) ke level 2.348,30. (gen/kim)

k


Pontianak Post

4

• Selasa 22 Mei 2012

Peranan kaum wanita dalam usaha mempertahankan negara kian diakui. Tak jarang ada diantara mereka yang diberi kepercayaan menjadi sabuk pengaman di daerah perbatasan. Redno Desy Swasri, terpanggil hatinya menjalankan tugas sebagai Kepala Stasiun yang mengendalikan RRI Entikong ditengah persaingan sangat ketat dengan radio asing. Oleh : DELIANA engapa Anda tertarik dengan dunia kepenyiaran? Saya tertarik karena pengaruh dari orangtua saya, dalam hal ini ayah. Dulu ketika saya masih kecil, beliau sering membawa saya ke RRI. Saya sering melihat orangtua bermain sandiwara dalam radio untuk acara hiburan. Sejak saat itu, saya melihat bahwa dunia ini ternyata menyenangkan. Ada musik juga disitu, dan saya semakin senang mendengarkan radio.

M

Bagaimana awal mula Anda membangun karir di RRI? Saya bekerja di RRI kurang lebih sudah 27 tahun. Saya memulai karir ini saat menjelang lulus sarjana muda. Pada saat itu, RRI membuka penerimaan pegawai. Saya bersama teman-teman waktu itu pergi mela-

‘Sabuk Pengaman’ NKRI di Tapal Batas

mar bersama-sama. Awalnya ayah menentang saya yang ingin bekerja disitu dan saya diminta menyelesaikan kuliah terlebih dahulu. Mungkin juga karena beliau takut saya gagal, tidak menjadi sarjana, makanya saya ditentang. Namun karena naluri dan saya sangat tertarik dengan dunia seperti ini, ketika menjalani serangkaian tes, saya pun dinyatakan lulus dan diterima. Alhasil, kuliah saya yang semula pagi hari di switch ke kelas sore. Pagi saya bekerja, sore saya kuliah. Saya berusaha menunjukkan kepada Ayah bahwa saya bisa membagi waktu dengan baik.

Apakah di awal masuk, Anda langsung menjadi penyiar? Penempatan saya mulanya tidak serta merta langsung jadi penyiar, saya ditempatkan di bagian Tata Usaha. Setelah beberapa lama, dan saya merasa kurang klop di bagian itu, saya pun pindah ke bagian penyiaran. Dari situ saya diajarkan bagaimana cara membuat naskah, mengasuh acara, wawancara, membuat paket siaran. Saya mengasuh acara wanita yang berisikan pencerahan, pendidikan kepada kaum wanita, dan mewawancarai wanita-wanita yang berhasil. Senang sekali rasanya, itulah yang membuat saya betah di RRI. Selama berkarir di RRI, tentu ada banyak pengalaman yang Anda alami. Bisa diceritakan seperti apa? Suatu ketika, saya hijrah ke Bandung, yang semakin mem-

buat saya belajar bersosialisasi di kota besar,menambahrelasi.Sayadisana3 tahun menjadi Kabid LPU, suami dan anak-anak ikut juga. Saya beruntung sekali hijrah ke Bandung, karena Bandung sendiri menjadi kiblat RRI se-Indonesia. Disana, saya mendapatkan banyak pengalaman. Berbagai budaya juga ada disana, programprogram acaranya pun sangat bagus sekali. Masalah kedisiplinannya juga sangat rapi. Banyak hal-hal positif yangbisasayacontoh.Kemudiansaya pindah lagi ke Banjarmasin selama 1 tahun 6 bulan, namun keluarga tidak ikut (kembali ke Pontianak) dengan pertimbangan biaya tiket pesawat yang lumayan mahal. Jadi saya saja yang bolak-balik menemui keluarga. Hingga yang terakhir, saya kembali ke KalimantanBarat,diberikepercayaan untuk menjadi Kepsta di Entikong. Suka duka jauh dari keluarga? Yah, kadang-kadang saya home-

FOTO-FOTO MUDJADI/PONTIANAKPOST

SABUK PENGAMAN : Dari siaran radio inilah, Redno mengabdikan dirinya untuk memberikan informasi kepada masyarakat, khususnya di daerah perbatasan. sick, merasa cemas dengan keadaan anak-anak yang jauh dari saya, terlebih ketika mereka sakit. Sebagai seorang wanita, sudah tentu naluri keibuan kita sangat kuat sekali khan. Namun saya selalu berusaha untuk tetap berkomunikasi dengan keluarga, walaupun hanya via telepon. Atau sesekali pulang untuk melepas kangen dengan keluarga. Keluarga adalah support terbesar yang saya miliki. Mungkin tanpa restu dari mereka, saya tidak akan bisa seperti ini. (Redno bersuamikan Drs Sidig NugrohoSumantri,M.Sidanmemiliki

4 orang anak) Apa harapan Anda kedepan? Saya menaruh harapan yang sangat besar untuk perkembangan RRI di perbatasan. Dari segi peralatan dan teknologi mungkin kita masih jauh ketinggalan dari negara tetangga. Saya ingin RRI di perbatasan ini dibuat standarlah seperti di perbatasan, dengan daya pancar yang bagus, suara yang jernih. Tinggal konten acaranya yang kita kemas lebih menarik.**

Bekerjasama, tanpa Kalah Saing RRI Entikong menjadi salah satu dari lima RRI di perbatasan seluruh Indonesia, selain Batam, Nunukan, Bouvendigoul dan Lhoksumawe. Sebagai Kepsta RRI Entikong, Redno bersama 6 PNS, 15 penyiar dan reporter, bekerjasama dalam sebuah teamwork untuk terus menghadirkan informasi-informasi dari NKRI dan hiburan bagi masyarakat perbatasan. Mereka inilah yang berperan sebagai sabuk pengaman di perbatasan. Bukan hanya RRI Entikong saja yang ada di perbatasan, ada kurang lebih 13 stasiun radio negara tetangga yang juga eksis. “Kekuatan mereka jauh lebih besar dibandingkan dengan kekuatan pemancar RRI di daerah perbatasan kita. Selain itu, daya listrik dan daya pancar kita juga belum cukup memadai untuk siaran yang menjangkau wilayah lebih jauh lagi. Kadang ada, kadang tenggelam,”

C

m

y

k

jelas penghobi kuliner dan traveling ini. Agar RRI tetap mendapat tempat di hati masyarakat, Redno mengatakan pihaknya menjalin kerjasama dengan Stasiun RTM di Serawak untuk siaran berita dan informasi serta paket siaran bahasa Bedayu, Iban dan Melayu. “Dengan begitu, siaran RRI takkan kalah. Walau demikian, saya bersama teamwork juga masih tetap menjaga dan memfilterisasi segala macam bentuk informasi dari siaran radio asing. Informasi yang kami sampaikan tetap lebih banyak yang kontennya berasal dari lokal daerah sendiri,” urainya. Lalu, bagaimana tanggapan masyarakat terhadap RRI Entikong? Redno mengungkapkan, baik Pemerintah Daerah maupun masyarakat di perbatasan menyambut baik keberadaan RRI Entikong. Bahkan apresiasi mereka cukup besar terhadap keberadaan RRI di Entikong. “Masyarakat di perbatasan ini sebenarnya sangat merindukan informasi-informasi dari negeri sendiri loh. Saat ini RRI Entikong sudah ditingkatkan statusnya menjadi Stasiun Penyiaran RRI Type C, sama dengan RRI Type C lainnya yang sudah lama,” pungkasnya. (del)


SHOW

Pontianak Post Selasa 22 Mei 2012

SELEBRITAS

5

ACARA TV

TV One 09.30 Kabar Pasar Pagi 10.00 Coffee Break 13.30 Apa Kabar Indonesia Siang 16.00 Kabar Petang 21.00 Kabar Malam 22.00 Kabar Arena 22.30 Radio Show

Trans TV Pukul 22.15 WIB

Men in Black II

Empat tahun telah berlalu sejak para agen penyelidik alien mengatasi kekacauan. Kay telah kembali ke kehidupan normal, sedangkan Jay kembali bekerja pada Men in Black. (*)

MNCTV

08.05 8 Eleven Show 11.30 Metro Siang 13.05 Wide Shot 17.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.25 Property in Harmony 20.30 Bicara Konstitusi 21.30 Today’s Dialogue

Who Am I Jackie Chan memerankan agen yang mendadak amnesia setelah jatuh dari helikopter. Karena itu, dia bingung ketika sejumlah orang bersenjata mengejarnya dan tak tahu kenapa. (*)

JTV 06.30 07.00 08.00 11.30 13.30

Bintang Arena Semanggi G o Go Mall Jatim Awan Solusi Sehat

Nyonya Pendiri Facebook Jago Masak Dan Bahasa MENIKAH: Mark Zuckerberg dan Priscilla Chan saat sesi foto pernikahan pada 19 Mei lalu.

PRISCILLA Chan sukses membawa Mark Zuckerberg ke pelaminan, akhir pekan lalu. Lantas siapa sosok wanita tak terkenal yang sanggup menaklukkan hati biliuner pendiri plus CEO Facebook itu? Priscilla Chan sejatinya penyanyi dari Hongkong yang berkarier sejak 1965. Menurut sejumlah karyawan senior Facebook, Priscilla sering jalan bareng Mark Zuckerberg dalam sembilan tahun terakhir ini. Pekan lalu, Priscilla meraih gelar doktor biologi dari Universitas California, AS. Ada pun Zuckerberg drop out dari Universitas Harvard, AS, pada 2004. Priscilla di kalangan sahabatnya terkenal sebagai perempuan keturunan Asia yang sukses meraih mimpi ala Amerika. Ia cerdas dan cantik khas Asiatik. Nyonya Zuckerberg ini terhitung menguasai sejumlah bahasa internasional yakni Inggris, Spanyol dan berbagai dialek China, terutama Kanton. Ia juga dikenal jago masak, bahkan punya kelompok kuliner. Hidup diet pun menjadi gaya penyuka warna putih tersebut, selain menyukai iklim hangat dan berjemur di matahari. Priscilla juga dikenal akrab dengan anak-anak, sehingga tidak mengherankan bila dirinya dikenal sebagai guru favorit ilmu pengetahuan alam di The Harker School pada 2007-2008. Zuckerberg disebut para sahabatnya

Metro TV

REUTERS/ALLYSON MAGDA/FACEBOOK.COM

mengalami cinta pada pandangan pertama terhadap Priscilla manakala keduanya bertemu di depan kamar kecil dalam satu pesta saat mereka masih di Universitas Harvard. Zuckerberg dan Priscilla melangsungkan acara pernikahannya secara terbatas, kurang 100 tamu yang hadir. Mereka dilaporkan lebih mementingkan privacy-nya, bahkan melindungi anggota keluarga dari pers. Namun, keduanya tetap berbagi kebahagiaan ke masyarakat dunia dengan membagikan berbagai foto mereka saat pernikahan. Salah satu yang populer adalah foto mereka mengapit anjing kesayangan Priscilla. Saking populernya foto itu, banyak facebookers pun menanyakan nama anjing itu. Kalangan dekat Priscilla maupun Mark mengetahui nama anjing itu Beast. (net)

17.00 Indonesia Sehat 19.00 Pojok Pitu 21.00 Pojok Kampung 22.30 Sosok

07.00 08.00 09.00 11.30 13.30 17.50 23.00 00.00

Redaksi Pagi Ga Nyangka Mendadak Jutawan Redaksi Siang Laptop Si Unyil Koki Cilik Indonesiaku On The Spot Opera Van Java Global TV Pukul 11.00 WIB

SCTV 06.00 09.00 10.00 12.00

RCTI Pukul 21.00 WIB

Trans 7

06.30 08.00 09.00 11.30 13.00 14.30 17.00 19.0 0 20.00

Disney Club Serial Pilihan Kisah Unggulan Lintas Siang I Drama Thomas Cup Intermezzo Sport Mania

Was Was Halo Selebriti Pacarku Tukang Susu Liputan 6 Siang

12.30 15.00 17.30 20.30

Hello Miss Sablinah Uya Memang Kuya FTV Istimewa Badil dan Blangkon Ajaib

Dapoer Cobek

Chef Aiko akan membeber sejumlah resep agar makan siang Anda tak hanya itu-itu saja dan kemudian dilanda sindrom bosan makan. Olahan masakannya dijamin enak dan pasti pedasssss. (*)

ACHA SEPTRIASA

Nikah Itu Duit Bukan Mental SEJAK ditinggal Irwansyah kawin duluan, Acha Septriasa kesulitan cari cowok. Mungkin lelah menjomblo, dia kini sering dekati penyanyi Reza Rahardian. Kebetulan momennya pas, karena Acha dan Reza terlibat video klip berjudul, Broken Hearts. “Entah ya, tapi ini kami berdua banget. Proyek kami bersama. Konsep dari aku,” kilah Acha. “Ini bukan pertama kali menyutradarai, tapi ini pertama kali di video klip. Kemarin baru coba nyanyi. Aku sebagai teman support banget, dalam hal framing,” tuturnya lagi. Ogah ngomong pacaran, Acha langsung memandang pentingnya pernikahan. Bintang film Love Is Cinta ini lebih fokus ke materi ketimbang mental sebagai syarat ke pelaminan. “Aku nikah nggak mau pakai target, aku menabung juga untuk buat masa depan, siapa tahu nantinya berguna. Seperti pernikahan kan juga butuh biaya yang nggak sedikit,” ucap Acha. Meski jomblo, salah satu artis termahal tanah air ini sudah banyak berpikir soal pernikahan. Tapi, bukan untuk dilaksanakan dalam waktu dekat. “Mau (nikah) tapi nggak sekarang, ya masih

mikir-mikir juga ya. Kerjaan juga masih banyak, mungkin sekarang prioritasnya bukan ke sana (pernikahan),” jelas gadis berdarah Minangkabau ini. “Sekarang ini umur aku kan masih 23 tahun dan memang belum punya pasangan juga. Ya karena memang belum dikasih dan belum waktunya, ya berusaha aja untuk mempersiapkan kebutuhan kita di masa depan, itu yang lebih penting,” lanjutnya. Kini Acha lebih berhati-hati memilih pasangan. Menyadari usianya sudah cukup matang untuk menikah, Acha tunggu pria yang tepat. “Kemarin-kemarin ditargetin, sudah dekat banget kalau disesuain target. Nggak usah ditargetin deh, mending nunggu saja terus. Aku benar-benar hatihati, karena yang kemarin kan nggak jadi terus ya,” terang Gadis Sampul 2004 ini. “Siapa saja sih asal anaknya baik. Sebenarnya sama artis kan sudah kemarin, inginnya sih yang nggak dari kalangan entertainment, biar bisa tukar pikiran lah. Jadi ada ilmu kalau pacaran sama dia, yang biasa dan baik,” tandasnya. ( ins) JAWAPOS

Marah, Raja Selangor Investigasi Bubu Syahrini Sang Raja tidak merasa memiliki cucu yang bernama Raja Mohamad Syazni alias Bubu. Cucu Sultan Selangor pun tak ada yang sedewasa Bubu. IDENTITAS Bubu, pacar Syahrini, terus diragukan. Terkini, pengakuan Bubu bahwa dirinya cucu Raja Selangor, Malaysia, justru dibantah oleh pihak Kerajaan Selangor. Nah lho! “Kerajaan Selangor mengklaim Bubu bukan cucu Sul-

tan Selangor,” ungkap sumber Rakyat Merdeka (Jawa Pos Group). Netizen Malaysia ikut menimpali, bahwa Kerajaan Selangor saat ini dipimpin oleh Sultan Sharafuddin Idris Shah Alhaj. Menurut netizen itu, sang Raja tidak merasa memiliki cucu

C

M

Y

K

yang bernama Raja Mohamad Syazni, nama yang diakui Bubu sebagai nama aslinya.Fakta lainnya menyebut, keluarga Kerajaan Selangor memakai nama Tengku, bukan Raja seperti yang diakui Bubu. Sementara, gelar Raja biasanya dipakai keluarga Kerajaan Perak. “Di sini kami menyebutnya Kesultanan Selangor. Jika benar cucu Sultan Selangor, pasti ada pangkat Tengku. Kalau berpangkat Raja, bukan dari kerabat Selangor, tapi asal kerabat Negeri Perak,” jelas sang netizen. “Cucu Sultan Selangor juga tak ada yang sedewasa Raja Mohammad Syazni,” sambungnya. Jika merujuk pada situs Wikipedia, Sultan Sharafuddin (67), memiliki dua anak perempuan Tengku Zerafina (43) dan Tengku Zatashah (39), hasil pernikahan dengan Raja Zarina Raja Tan Sri Zainal, yang kini telah diceraikannya. “Kerajaan Selangor sangat marah dengan pernyataan Bubu yang mengaku dari keluarga Kerajaan Selangor,” ungkap sumber. Buntutnya, Sultan telah mengutus orang untuk melakukan investigasi terkait identitas Bubu yang sebenarnya di Malaysia. “Kerajaan Selangor sedang mencari identitas Bubu,” tegas sumber. Dalam jumpa pers di Bogor, Minggu (13/5) malam, Bubu

KAPANLAGI

dengan pede mengaku asli orang Malaysia. “Saya keturunan raja, saya cucu Raja Selangor. Nama saya Raja, jadi tak semua orang di Malaysia bisa pakai nama itu,” koarnya kala itu. Didampingi sang kekasih, Syahrini memastikan Bubu bukan seperti yang ramai dibicarakan. “Terima kasih untuk fitnah-fitnah keji untuk pacar saya ya, lucu ya kalian (wartawan) ini buat saya. Tapi terima kasih lho ya. Ada lagi yang bilang pakar ekspresi, ada yang bilang ekspresi Bubu ini settingan,” kata Syahrini. Bahkan, pria berkepala plontos itu memastikan dirinya bukan orang Bogor. “Saya dengar berita yang kurang enak. Saya dari Malaysia. Saya bukan orang Bogor atau Batak. Apa yang kalian dengar semua ini tidak

benar tentang berita yang tidak bagus,” ucap Bubu. Fakta aneh lain diungkap oleh Firta Rahdania Maladi, wanita yang digendong Bubu dalam foto mesra yang beredar di internet. Meski baru kenal di sebuah pesta, Bubu sudah punya nama panggilan untuk Firta. Uniknya, nama panggilan itu sama dengan panggilan sayang Bubu ke Syahrini. Waduh… “Dia manggil aku Kecil. Aku sama sekali nggak tahu kalau itu juga panggilan dia ke Syahrini,” ucap sang dancer dan model asli Betawi ini. Firta pun menegaskan, dirinya tak kenal dekat dengan Bubu. “Aku nggak ada kontak-kontak lagi kok sama dia, orang ketemu sehari itu aja. Aku bukan perebut dia dari Syahrini. Aku bukan orang ketiga,” tuntasnya. (net)


6

Selasa 22 Mei 2012

Pontianak Post

KUKUHKAN: Ketua DPD PDI-P Kalbar Cornelis didampingi Ketua DPC PDI-P Kubu Raya Sujiwo mengukuhkan 1.500 anggota ranting PDI-P se-Kabupaten Kubu Raya.

Cornelis: Jangan Terpancing Provokasi K

etua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Drs Cornelis MH meminta para kader dan simpatisan PDI Perjuangan Kalbar untuk tidak terpancing serta mewaspadai isu-isu yang berkembang, terutama yang mengarah ke provokasi, termasuk jika ada black campaign yang dilakukan pihakpihak tidak bertanggungjawab jelang

Pemilihan Kepala Daerah Kalimantan Barat 2012. “Saya pesan untuk para Kader dan Simpatisan PDI Perjuangan Kalbar agar tidak terpancing, karena mereka sengaja memancing yang larinya ke sana, karena sudah tidak ada upaya lain,” ungkap Cornelis usai menghadiri Rakercab dan Rakercabsus PDI Perjuangan Kabupaten Kubu

Raya, Minggu (20/5). Ia menambahkan bahwa PDI Perjuangan konsep bernegaranya sudah jelas sesuai dengan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945. Selain itu PDI-P juga memegang prinsip Bhinneka Tunggal Ika yang harus dijaga dengan baik agar kita jangan sampai terpecah belah. Kedatangan Cornelis selain meng-

hadiri Rakercab dan Rakercabsus PDI-P Kabupaten Kubu Raya, ia juga mengukuhkan 1.500 anggota ranting PDI-P se-Kabupaten Kubu Raya. Sementara itu Ketua DPC PDI-P Kubu Raya Sujiwo mengatakan, selain Rakercab dan Rakercabsus juga telah digelar gerak jalan sehat dan pagelaran wayang kulit di Desa Limbung dan Desa Rasau Jaya.

Sebelumnya Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kalbar juga telah menggelar Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) seKalbar yang bertempat di Hotel Aston Pontianak (19/5), serta dihadiri Ketua DPP PDI-P Windo Sianipar, Ketua DPD PDI-P Kalbar Drs.Cornelis MH, anggota DPR-RI dapil Kalbar, Ketua

RELAWAN: Cornelis secara simbolis mengukuhkan relawan PDI-P Kubu Raya.

DISAMBUT REBANA: Kedatangan Cornelis disambut dengan rebana.

ANTUSIAS: Massa antusias menyambut kedatangan Cornelis.

TUNGGU KEDATANGAN: Sekitar 1.500 anggota ranting menunggu kedatangan Cornelis.

TURUT HADIR: Andreas Muhrotein, wakil Bupati Kabupaten Kubu Raya ikut menghadiri Rakercabsus.

PIDATO POLITIK: Cornelis menyampaikan pidato politik.

MENDAMPINGI: Ketua DPD PDI-P Kalbar Cornelis bersama Christiandy Sanjaya mendampingi Ketua DPP PDI-P Windo Sianipar.

DPC Kabupaten/Kota se-Kalbar. Rakerdasus dibuka langsung Ketua DPP PDI-P Windo Sianipar. Dalam acara Rakerdasus DPP PDI Perjuangan merekomendasikan Cornelis dan Christiandy Sanjaya sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar untuk periode 2013-2018. Narasi dan Foto: Lukas B Wijanarko

HADIRI: Rakercab juga dihadiri Sekretaris dan Bendahara DPD PDI-P Kalbar.

REKOMENDASI: Rakerdasus merekomendasikan pasangan incumbent maju kembali pada Pilgub 2012.


Pontianak Post

l

aneka

Selasa 22 Mei 2012

Pemilukada Rentan Kecurangan Sambungan dari halaman 1

46 perkara dikabulkan, 276 perkara ditolak, 85 perkara tidak diterima, dan 11 perkara ditarik kembali oleh pemohon. Dari jumlah perkara yang dikabulkan permohonannya, hanya 4 perkara saja yang putusannya mendiskualifikasi pasangan calon kepala atau wakil kepala daerah. Menurut Mahfud MD banyaknya jumlah perkara tersebut memberi gambaran bahwa Pemilukada masih mengandung berbagai problem. Problem yang dimaksud mencakup soal regulasi, aktor politik, dan masyarakat selaku pemilih. “Pemilukada juga masih rentan menimbulkan perselisihan atau sengketa, pelanggaran, dan manipulasi, baik terkait dengan proses maupun hasil,” ujarnya. Tapi, banyaknya kasus ini juga bisa dinilai positif, yakni meningkatnya kesadaran masyarakat untuk memperjuangkan dan menyelesaikan sengketa melalui jalur hukum di pengadilan. “Ini

sangat bagus dalam upaya kita membangun demokrasi,” tambah Mahfud. Sayangnya Pemilukada masih kerap diwarnai kecurangan. Menurut Mahfud, sudah jadi rahasia umum dimana dalam pelaksaan Pemilukada kerap diwarnai adanya politik uang. “Banyak orang yang menjadi kontestan Pemilukada yang tidak memiliki niat yang baik. Coba kita bayangkan. Biaya pemilukada itu kan besar. Untuk kampanye dan lain-lain.” “Kalau kita lihat gaji Gubernur misalnya, itu kan paling hanya 8 jutaan. Katakanlah ada sejumlah tunjangan, paling tinggi paling 75 juta. Coba kalau kita kalikan 5 tahun, itu paling banyak 45 Miliar. Uang gaji 5 tahun itu saja kan tidak cukup untuk bayar ke partai saat dia mendaftar yang biasa mencapai lebih dari 140 miliar. Belum lagi biaya-biaya lain,” jelas Mahfud. “Alih-alih menghasilkan kepala daerah yang legitimate dan lebih dekat dengan rakyatnya, yang terjadi justru pemilukada

lebih sering diwarnai pelanggaran yang mencederai nilai demokrasi sehingga kerap gagal dalam menghasilkan figur yang aspiratif dan berkualitas,” paparnya. Selain itu, menurut Mahfud, Pemilukada juga telah melahirkan orang-orang yang kecanduan kekuasaan. “Buktinya ada beberapa kepala daerah yang telah menjabat dua kali periode kepala daerah tetap maju dalam pencalonan meskipun harus turun jabatan menjadi wakil kepala daerah,” ungkap Mahfud. Abdul Jabar, seorang peserta dari BEM Untan memberikan tanggapan mengenai berbagai persoalan yang kerap ditemui dalam Pemilukada. “Masyarakat sebenarnya sangat mengharapkan munculnya pemimpin yang baik melalui pemilukada. Tapi sayangnya, harapan itu pupus dengan fakta banyaknya pemimpin yang justru menyelewengkan jabatannya,” ujar Abdul Jabar. Pada awalnya, Pemilukada memang disambut dengan antusias.

Hal ini ditunjukkan dengan tingkat parsipasi yang tinggi dalam setiap penyelenggaraan Pemilukada. Tapi saat ini berdasarkan sejumlah penelitian diketahui bahwa tingkat partisipasi pemilih pemilih cenderung menurun. Viryan Aziz, Ketua KPU Kota Pontianak, dalam kesempatan yang sama juga mengakui bahwa masih banyak terjadi problem dalam pelaksanaan pemilukada. Namun menurutnya hal ini jangan membuat masyarakat pesimis untuk mengikuti pemilukada. “Jangan sampai kita mau menangkap satu ekor tikus, eh malah rumahnya yang dibakar,” ujar Viryan. Umur Pilkada yang baru 7 tahun menurutnya masih perlu banyak perbaikan. “Kita optimis bahwa di masa depan akan muncul figur-figur yang bisa diteladani. Buktinya di sejumlah daerah sudah muncul figur-figur yang bisa diandalkan,” tambah Viryan Aziz. Menurut Viryan yang diperlukan ke depan adalah reformasi birokrasi dan penyempurnaan sistem kepemilihan. (her)

Ribut-Ribut Petral dan Prinsip C&C Sambungan dari halaman 1

Sebagai perusahaan Singapura, Petral tunduk kep a d a h u ku m S i n g a p u r a . Isu pertama: Mengapa dibentuk anak perusahaan? Kedua: Mengapa di Singapura? Dulu segala macam pembelian itu dilakukan oleh induk perusahaan Pertamina di Jakarta. Apakah ketika itu tidak ada isu korupsi? Sama saja. Isunya juga luar biasa. Tapi, mengapa dipindah ke Singapura? Dan dilakukan anak perusahaan? Alasan pembenarnya adalah: supaya segala macam pembelian dilakukan oleh sebuah perusahaan trading. Direksi Pertamina jangan diganggu oleh pekerjaan trading. Alasan tidak formalnya: Kalau transaksi itu dilakukan di Singapura dan tunduk kepada hukum Singapura, intervensi dari mana-mana bisa berkurang. Bagi orang korporasi seperti saya, sangat gampang menerima logika mengapa dibentuk anak perusahaan dan mengapa di Singapura. Tapi, bagi publik, bisa saja dianggap mencurigakan. Bagi publik, munculnya pertanyaan (mengapa dibentuk anak perusahaan dan mengapa di Singapura) itu saja sudah sekaligus mengandung kecurigaan. Pertamina memang bisa membuktikan praktik di Petral sudah sangat clean dengan tender internasional yang fair. Tim-tim pemeriksa yang dikirim ke sana tidak menemukan praktik yang menyimpang. Kalau begitu, apa yang masih diperlukan? Di sini kelihatannya bukan hanya clean yang perlu dipertunjukkan. Tapi, juga clear. Perusahaan BUMN memang tidak cukup dengan clean, tapi juga harus C&C. Harus clean and clear. Clean berurusan dengan GCG, hukum, dan penjara. Clear berhubungan dengan public trust alias kepercayaan publik. Perusahaan yang tidak clear tidaklah melanggar hukum. Semua bisa dipertanggungjawabkan. Tapi, perusahaan yang tidak clear tidak akan mendapatkan kepercayaan publik. Karena BUMN

adalah perusahaan milik publik, praktik C&C menjadi sangat penting. Di manakah letak belum clear-nya praktik trading Petral di Singapura? Begini: Pertamina adalah perusahaan yang sangat besar. Bahkan terbesar di Indonesia. Sebagai perusahaan terbesar, posisi tawar Pertamina tidak akan ada bandingannya. Boleh dikata, dalam bisnis Pertamina memiliki hak mendikte: mendikte apa saja, termasuk mendikte pemasok dan bahkan mendikte pembayaran. Inilah yang belum clear: Sebagai perusahaan terbesar, mengapa Pertamina belum bisa mendikte? Mengapa masih berhubungan dengan begitu banyak trader? Mengapa tidak sepenuhnya melakukan pembelian langsung dari pemilik asal barang: membeli BBM langsung dari perusahaan kilang dan membeli crude (minyak mentah) langsung dari perusahaan penambang minyak? Dalam satu bulan terakhir tiga kali Presiden SBY mengajak mendiskusikan soal itu dengan beberapa menteri. Termasuk saya. Arahan Presiden SBY jelas dan tegas bagi saya: benahi Pertamina. Kalau ada yang mengakungaku dapat beking dari presiden atau dari Cikeas atau dari istana, abaikan saja. Bisa saja ada yang mengaku-ngaku mendapat beking dari Presiden SBY. Tapi, sebenarnya tidak demikian. Jangankan Presiden SBY, saya pun, di bidang lain, juga mendengar ada orang yang mengatakan mendapat beking dari menteri BUMN! Presiden SBY juga menegaskan itu sekali lagi minggu lalu. Dalam pertemuan menjelang tengah malam itu diundang juga Dirut Pertamina Karen Agustiawan. Karen melaporkan sudah siap melakukan pembelian langsung, tanpa perantara lagi. Tentu diperlukan persiapan-persiapan yang matang. Tidak bisa, misalnya seperti yang diinginkan beberapa pihak, besok pagi Petral langsung dibubarkan. Pasokan BBM bisa terganggu. Dan bisa kacau-balau. Memang kelihatannya banyak motif yang berada di belakang isu

Petral itu. Setidaknya ada tiga motif: 1) Ada yang dengan sungguhsungguh dan ikhlas menginginkan Pertamina benar-benar C&C dan bisa menjadi kebanggaan nasional. 2) Dengan adanya Petral, mereka tidak bisa lagi ”ngobjek” dengan cara menekan-nekan Pertamina seperti yang terjadi di masa sebelum Petral. 3) Ada yang berharap kalau Petral dibubarkan, jual-beli minyak kembali dilakukan di Jakarta dan mungkin bisa menjadi objekan baru. Tentu, seperti juga bensin oplos, ada juga campuran lain: politik! Ada politik anti pemerintah Presiden SBY. Tapi, yang keempat itu baiknya diabaikan karena politik adalah satu keniscayaan. Misalnya, ketika ada yang menyeru: Bubarkan Petral sekarang juga! Saya pikir, yang dimaksud sekarang itu ya pasti ada tahapannya. Ternyata tidak. Ternyata benar-benar ada yang menginginkan Petral bubar saat ini juga. Mereka tidak berpikir panjang, kalau Petral bubar sekarang, siapa yang akan menggantikan fungsi Petral. Siapa yang akan mendatangkan bensin untuk keperluan bulan depan dan beberapa bulan berikutnya. Mungkin memang ada maksud terselubung: Bubarkan Petral sekarang juga biar terjadi kelangkaan BBM dan terjadilah gejolak sosial. Itu mirip-mirip dengan logika: Jangan naikkan harga BBM dan pemakaiannya juga jangan melebihi 40 juta kiloliter setahun! Logika Joko Sembung yang tidak nyambung. Tentu saya tidak akan terpancing pemikiran pendek seperti itu. Yang harus dilakukan Pertamina adalah langkah yang lebih mendasar: Sebagai perusahaan raksasa, Pertamina, seperti ditegaskan Presiden SBY setegas-tegasnya, tidak boleh lagi membeli minyak dari perantara. Langkah seperti itu sebenarnya sudah mulai dilakukan oleh Pertamina. Tapi, belum semua. Jadinya tenggelam oleh pembelian yang masih dilakukan lewat Petral. Apakah kelak setelah Pertamina tidak lagi membeli minyak dari

perantara, otomatis tidak akan ada yang dipersoalkan? Tidak dijamin. Akan terus ada yang mempersoalkan. Misalnya: 1) Mengapa membeli langsung kalau pedagang bisa memberikan harga lebih murah? (Dalam dunia bisnis, tidak dijamin pemilik barang menjual lebih murah daripada pedagang. Bisa saja pedagang kuat membeli barang dalam jumlah besar dengan diskon yang tinggi. Lalu, menjual kepada konsumen dengan harga lebih murah.) 2) Pertamina (atau siapa pun) dapat komisi dari pemilik barang. 3) Mengapa membeli langsung kepada pemilik barang? Mengapa tidak pakai tender terbuka saja? Dan banyak lagi yang masih akan dipersoalkan. Sebab, pada dasarnya memang banyak orang yang hobinya mempersoalkan apa saja. Tapi, ribut-ribut seperti itu tidak akan lama. Syaratnya, manajemen Pertamina terus secara konsisten menjaga integritas. Tidak mudah memang. Dan memerlukan waktu yang panjang untuk membuktikan konsistensi itu. Tapi, dalam menjaga integritas itu Pertamina tidak akan sendirian. Perkebunan sawit BUMN juga harus melakukan hal sama. Misalnya dalam pembelian pupuk. Sebagai perusahaan perkebunan terbesar di Indonesia, tentu aneh kalau PTPN masih membeli pupuk dari perantara. Perkebunan gula idem ditto. PLN juga harus membeli batu bara langsung dari pemilik tambang. Dan itu sudah dilakukan sejak dua tahun lalu: Semua pemasok adalah pemilik tambang. Tidak ada lagi perantara batu bara di PLN dalam dua tahun terakhir. Awalnya memang ribut-ribut terus, tapi sekarang sudah kempis. Inilah prinsip yang harus dipegang: Dengan clean, kita memang tidak akan masuk penjara secara fisik. Tapi, dengan clear, kita tidak akan masuk penjara secara rohani. Hukum cukup menghendaki clean. Publik menghendaki clean and clear. (*)

Tekuni Forensik, Tak Canggung Utak-atik Potongan Tubuh Sambungan dari halaman 1

Biasanya, Reisa bertugas membikin laporan DVI, termasuk mencocokkan data antemortem dan postmortem sejumlah jenazah. Namun, tidak jarang pula dia harus ikut mengutak-atik jenazah saat otopsi. Lewat salah satu foto yang ditunjukkan kepada Pontianak Post, tampak Reisa dengan santainya melakukan pemeriksaan atas potongan tubuh korban bersama anggota tim yang lain. Dia tidak shocked atau mual saat menyaksikan potongan tubuh korban yang kondisinya mengenaskan. “Mungkin karena sudah biasa, ya. Dan ini adalah kasus besar saya yang kesekian. Jadi, tidak ada beban sama sekali,” ujar Reisa saat ditemui di RS Polri. Kamar mayat dan isinya memang bukan hal baru bagi Reisa. Alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan tersebut menuturkan bersinggungan dengan jenazah sejak kali pertama menjalani program co-assistant di RS Polri pada 2007. Saat itu dia dan kawan-kawannya sesama mahasiswa fakultas kedokteran diminta melakukan suatu hal yang ekstrem. “Kami dikerjain dokternya, hari pertama langsung ikut otopsi mayat. Eh, ternyata kami sudah langsung disuruh gergaji kepala orang. Ya pasti shock therapy karena gimanapun juga,” ujarnya, lantas terbahak. Setelah menjalani program itu, Reisa makin tertarik dengan dunia kedokteran forensik. Tak lama setelah lulus, dara 26 tahun tersebut memutuskan untuk bergabung dengan bagian forensik RS Polri pada 2009. Menurut dia, bagian forensik sangat menarik.

Apalagi, dia gemar menonton serial thriller dari Amerika Serikat, CSI: Crime Scene Investigation. “Saya senang banget nonton CSI. Terus, waktu masih co-assistant di bagian forensik, seru saja rasanya, bisa solving causes dari jenazah. Dokter-dokternya juga baik dan banyak kasus menarik yang dipecahkan lewat identifikasi jenazah,” ujarnya. Saking gemarnya dengan bidang itu, dara kelahiran Malang, Jatim, tersebut pernah berniat melanjutkan pendidikan di jurusan ilmu kedokteran forensik. Sayang, orang tuanya tidak setuju dengan pilihan itu. “Mereka ngeri waktu tahu kesukaanku sama dunia forensik. Padahal, forensik itu luas, nggak cuma tentang jenazah,” ujarnya. Namun, lama-kelamaan orang tuanya tidak lagi protes dengan pilihan Reisa. Bungsu di antara dua bersaudara itu pun makin giat bekerja. Apalagi, sejak menjadi staf forensik RS Polri, dia langsung menangani kasus-kasus besar. Selain kasus pesawat SSJ 100, dia pernah terlibat dalam proses identifikasi jenazah korban bom JW Marriott pada 2009. Bukan hanya itu, serangkaian kasus yang melibatkan teroris pernah dia urus. Ketika ditanya jumlah kasus yang pernah ditangani, Reisa mengatakan sudah tidak ingat jumlahnya. Yang jelas, sudah ratusan kasus. Namun, di antara sekian banyak kasus tersebut, adik kandung pengacara tenar Dea Tunggaesti itu mengaku paling terkesan saat menangani identifikasi jenazah korban tenggelamnya KM Levina 1 yang menewaskan 51 orang. Insiden tersebut terjadi saat

dia masih magang sebagai dokter muda di RS Polri. Di dunia forensik, Reisa mengaku senang jika bisa memecahkan kasus dari hasil otopsi jenazah. Dia mencontohkan, saat sesosok jenazah datang, di mana dirinya beserta tim sama sekali tidak mengetahui identitas maupun penyebab tewasnya orang tersebut, kondisi itu justru menjadi tantangan tersendiri. Meski begitu, Reisa menekankan bahwa bagian forensik tidak hanya berkutat dengan kasus-kasus orang yang sudah meninggal. Dia juga berurusan dengan kasuskasus kekerasan atau pembunuhan yang membutuhkan visum pasien hidup. Dia mengatakan, banyak anak di bawah umur korban pemerkosaan dan korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang ditanganinya. Dalam sehari dia bisa menangani sepuluh proses visum. Namun, di balik kegiatan mengurusi mayat itu, tidak ada yang mengira bahwa Reisa juga menekuni dunia kecantikan, yang jelas bertolak belakang dengan bidang forensik. Di klinik kecantikan JMB runner-up pertama Putri Indonesia 2010 itu menjadi salah seorang dokter yang berpraktik sejak 2009. Dia memang pernah mengenyam pendidikan singkat di sebuah sekolah kecantikan. Karena itu, penampilan Reisa saat berpraktik sebagai dokter kecantikan jauh berbeda jika dibandingkan dengan saat dirinya bertugas sebagai tim DVI Polri. Saat menjadi dokter kecantikan, bisa dibilang penampilan Reisa full make-up meski tidak terlalu tebal. Begitu juga busana yang dia kenakan. Di balik jubah putih dia

mengenakan dress cantik selutut. “Itu bedanya. Kalau di sini, harus dandan kayak gini. Nggak bisa polosan seperti pas di rumah sakit Polri,” ujarnya ketika ditemui di klinik kecantikan JMB, kawasan Prapanca Raya, kemarin. Pasien yang dia tangani pun jauh berbeda. Pada umumnya, pasien Reisa adalah kaum hawa yang ingin mempercantik wajah dan tubuh. Bukan hanya si pasien, Reisa juga harus pandai menjaga kecantikan diri. Sejak menyandang gelar Putri Indonesia Lingkungan 2010, Reisa kerap digoda rekan-rekannya di bagian forensik RS Polri. Mereka menyebut dia putri forensik. “Ada juga yang nyebut putriku lah,” ucap dia. Bukan hanya rekan-rekannya, atasannya juga kerap menggodanya. Sebagai staf forensik RS Polri, dia sering mendapat panggilan tugas jika ada kasus-kasus besar, termasuk kasus Sukhoi itu. “Waktu itu ditelepon, ini ada kasus lagi. Eh, pas saya bilang oke, dia malah bilang kirain sudah nggak mau (karena sudah jadi Putri Indonesia),” ujarnya sambil tersenyum. Ke depan Reisa yang kini menempuh program S-2 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia itu mengaku akan tetap bergelut dengan dunia forensik dan kecantikan. Sebagai staf forensik, dia mengaku bangga karena laboratorium DNA di RS Polri termasuk yang terbaik di dunia. Tidak jarang sejumlah pihak di luar negeri mengirimkan sampel DNA ke RS itu. “Soal dunia kecantikan, selama saya masih jadi dokter kecantikan, mama yang senang,” imbuh dia. (c11/nw)

7

Polri Beri Sinyal Restui Gaga JAKARTA-Mabes Polri mulai melunak terkait perizinan konser Lady Gaga. Rapat antara Mabes Polri dan Polda Metro jaya dilakukan secara maraton. Mabes pun meminta promotor agar mengajukan izin ulang dengan berbagai prosedur. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Saud Usman Nasution menjelaskan, Polri tidak sedang mempersulit promotor untuk mendapatkan izin menampilkan Gaga di Indonesia. “Kita lihat dari unsur legalitas kegiatan tersebut. Untuk pemberian izin keramaian terhadap kegiatan kemasyarakatan, dalam hal ini konser. Karena ini bersifat internasional maka

akan dikeluarkan oleh Badan Intelijen Keamanan Polri dengan beberapa persyaratan,” katanya di Mabes Polri kemarin. Persyaratan pertama, kata Saud, rekomendasi dari Polda di mana kegiatan konser Lady Gaga akan dilaksanakan. Artinya, Polda harus siap mengamankan bila memenuhi kriteria yang ditentukan. “Saat ini, surat rekomendasi Polda Metro Jaya sudah masuk agar tidak diberi izin. Ini juga jadi bahan pertimbangan,” katanya. Lalu, promotor harus mencantumkan surat izin dari pemilik tempat diadakanya konser. Dalam hal ini, Pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno. “Yang

punya tempatnya harus mengizinkan dulu ,” ujar jenderal bintang dua ini. Pihak penyelenggara juga harus mengantongi izin dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Agama, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). “Di samping faktor legalitas dari pihak pelaksana, kita mintakan juga rekomendasi dari KemenkumHAM dalam hal ini Keimigrasian RI, terkait visa kedatangan si orang asing tersebut. Kemudian rekomendasi dari Kementerian Tenaga Kerja karena ada kegiatan melibatkan orang asing,”katanya. (rdl/nw)

Kepala Daerah Ngadu ke Senayan Sambungan dari halaman 1

kuota menjadi 361.259 kl, Kalsel 317.810, Kaltim 294.230 dan Kalteng 275.854. Total untuk solar adalah 1.249.153 kl. Kuota BBM bersubsidi Kalbar sendiri ternyata tak cukup memenuhi kebutuhan masyarakat. Realisasi distribusi BBM subsidi selalu melebihi kuota yang diberikan pemerintah pusat. Berdasarkan data kuota BBM bersubsidi 2007 hingga 2011, realisasi distribusi BBM selalu melebihi kuota yang ditetapkan pemerintah. “Hal ini menunjukkan bahwa secara faktual kebutuhan BBM bersubsidi lebih tinggi dari kuota yang ditetapkan pemerintah,” kata Christiandy Sanjaya. Berdasarkan alokasi kuota dan realisasi BBM bersubsidi Kalbar 2007-2012 terkuak bahwa pada tahun 2011 saja kuota premium hanya 336.523 kl. Sedangkan realisasinya sebesar 460.923. Sedangkan pada 2012 ini, kuota premium Kalbar hanya 408.096. Sedangkan realisasinya diestimasi sebesar 510.120. “Artinya Kalbar masih kurang 102.024 kl atau sebesar 25 persen,” kata Christiandy. Sedangkan kuota solar pada 2011 sebesar 309.668 kl, sedangkan realisasinya adalah 321.257 kl. Pada 2012, jumlahnya menjadi 328.817 kl namun estimasi realisasinya adalah 361.259 kl. Artinya masih kurang 32.442. Christiandy mengatakan, penetapan alokasi kuota BBM bersubsidi seharusnya berdasarkan data faktual realisasi distribusi BBM dan pertambahan jumlah kendaraan bermotor setiap tahun. Pada 2009, perkemban-

gan kendaraan di Kalbar adalah 557.311 unit. Pada 2010 menjadi 639.926. Di tahun 2011, menjadi 808.259 serta prediksi pada 2012 ini adalah 1.057.230 unit. Jika dilihat persentasenya, 2009-2010 adalah 14,82 persen. Tahun 2010-2011 adalah 26,31 persen dan tahun 2011-2012 diprediksi 30, 80 persen. Gubernur Kalsel Rudi Arifin, mengatakan, terjadi ketidakseimbangan antara permintaan BBM bersubsidi oleh masyarakat dan persediaan Pertamina. Menurutnya, ketidakseimbangan ini memunculkan permasalahan yang cukup krusial di Kalimantan. Dia menceritakan, untuk wilayah Kalimantan pada 2011 masih menerima kuota BBM bersubsidi sebesar 7, 19 persen kuota nasional. Namun, dia menyesalkan pada 2012 jumlah itu malah turun menjadi tujuh persen. “Ada penurunan 0,19 persen pada 2012 ini. Sehingga distribusi perbulan juga terjadi penurunan,” katanya. Padahal, lanjut dia, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dengan jumlah penduduk nasional Kalimantan memberikan kontribusi 9,8 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional di Triwulan I tahun 2012. “Hampir sepertiga atau 28,5 persen dari kontribusi tersebut dihasilkan dari sektor pertambangan,” jelasnya. Dia menyesalkan, kalau dibandingkan dengan provinsi lain, Kalimantan mengalami ketidakadilan. Ia mencontohkan, Sumatera pada 2011 mendapat kuota 24,22 persen dan naik menjadi 25 persen pada 2012. Kemudian Sulawesi, dari 7,09 persen pada 2011 naik men-

jadi delapan persen pada 2012. Maluku dan Papua pada 2011 sebesar 1,86 persen naik menjadi dua persen pada 2012. “Dan ironis, Kalimantan dari 7,19 persen turun ke tujuh persen,” katanya. Di Kalsel sendiri, kata Rudi, terjadi peningkatan signifikan untuk kebutuhan BBM subsidi. Termasuk bagi para nelayan. Rudi mengungkapkan, saat ini antrean BBM di Kalsel semakin parah. “Puncaknya mulai Januari 2012 hingga saat ini,” katanya. Ia mengatakan, disparitas harga subsidi dan nonsubsidi memunculkan spekulan BBM bersubsidi. Arus lalu lintas terganggu dan distribusi barang dan jasa terhambat. “Padahal tugas kita adalah menekan inflasi dan menjaga pertumbuhan ekonomi,” katanya lagi. Wakil Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Farial, mengatakan, pada dasarnya komisi yang membidangi energi itu sepakat dengan usulan penambahan kuota BBM untuk Kalimantan. “Kami sepakat menambah kuota. Tapi, ada mekanismenya. Karena di APBNP 2012, sudah diputuskan. Ini (kalau sekarang), mau ambil darimana untuk (menambah subsidi) Kalimantan,” kata Ahmad Farial di kesempatan itu. Dia menyatakan bahwa Komisi VII DPR akan memerjuangkan tambahan Kuota BBM bersubsidi untuk wilayah Kalimantan tersebut. Dan dalam waktu dekat, pihaknya akan segera memanggil pihak-pihak terkait masalah ini. (ody)

Cornelis : Pusat Jangan Sewenang-wenang Sambungan dari halaman 1

melalui berbagai hasil sumber daya alam seperti gas, minyak, batu bara, emas, tambang-tambang lain dan kayu. Sumber daya alam tersebut telah dikeruk oleh pemerintah pusat. “Jadi, pusat jangan sewenangwenang. Jangan seenaknya saja, tidak menghitung berapa keperluan daerah per tahun,” ujarnya. Seperti diberitakan, empat gubernur di Kalimantan meminta agar pemerintah pusat menambah kuota BBM. Hal ini mengingat kuota BBM yang diberikan untuk provinsi-provinsi di Kalimantan yang tidak mencukupi. Jika permintaan itu tidak dipenuhi, keempat gubernur mengancam akan menghentikan pengiriman hasil tambang. Tenggat waktu yang diberikan adalah per 31 Mei 2012. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) Agung Laksono menganggap permintaan empat gubernur tersebut terlalu ber-

lebihan. Sementara menurut Cornelis, apabila pemerintah pusat menganggap permintaan tambahan kuota BBM ini berlebihan, itu adalah hak pemerintah pusat. Namun, kebijakan seperti itu dinilainya akan dapat menghancurkan Indonesia. Cornelis juga protes karena saat ini pemerintah pusat telah menghentikan ekspor barang tambang non-batu bara tanpa pertimbangan matang (Permen ESDM Nomor 7 tahun 2012). “Mereka sudah hentikan ekspor, harus ada pabrik dan segala macam,” katanya. Padahal, dalam UU Minerba, batas waktu yang diberikan adalah sampai 2014. Jika kebijakan penghentian ekspor itu diterapkan, Cornelis khawatir jumlah pengangguran di Kalbar akan meningkat tajam. “Pengangguran kita bisa tambah 30 ribu sampai 50 ribu orang. Ini pembantu presiden tidak berpikir jauh ke depan,” ujarnya. Menteri Koordinator Pere-

konomian, Hatta Rajasa, ketika berkunjung ke Pontianak beberapa hari lalu juga menyinggungnyinggung tentang masalah ini. Menurut Hatta, pemerintah tidak dapat secara sepihak mengabulkan permintaan tambahan kuota BBM bersubsidi yang diajukan oleh empat gubernur di Kalimantan. Menurutnya, penetapan kuota BBM harus dibahas terlebih dahulu bersama DPR RI mengingat hal ini menyangkut UndangUndang APBN. Hatta juga menyebutkan, sebetulnya pencegahan kebocoran atau penyimpangan dalam penyaluran BBM bersubsidi jauh lebih penting daripada penambahan kuota BBM. Jika kuota dapat dijaga secara konsisten dengan tidak memberikan toleransi pada kebocoran atau praktik penyimpangan distribusi, ia yakin kuota yang diberikan pemerintah dapat mencukupi kebutuhan. “Selama ada kebocoran, untuk apa kita tambah,” tegasnya.(ron)

Pencopotan Agusrin Prosedural Sambungan dari halaman 1

Merujuk pada ketentuan UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemda, presiden mengeluarkan keputusan presiden (keppres) untuk mengangkat plt gubernur menjadi gubernur definitif. “Ini sebagai satu upaya untuk menjaga kontinuitas, kesinambungan, dan pemerintah daearah tetap efektif berjalan,” tuturnya. Nah, jika saat ini putusan sela PTUN menyatakan pelaksanaan keppres harus ditunda, lanjut Julian, presiden tetap menghormati putusan tersebut. yakni dengan memerintahkan menteri dalam negeri (mendagri) untuk menunda pelaksanaan pelantikan

gubenur definitif. “Jadi di sini clear sekali apa yang presiden lakukan adalah semata-mata menaati apa yang diproses dan ditetapkan oleh lembaga (hukum),” terang Julian. Seperti diketahui, putusan sela PTUN Jakarta mengabulkan permohonan yang diajukan terpidana Agusrin. Intinya, Keppres No. 48/P Tahun 2012 tanggal 2 Mei 2012 ditunda pelaksanaannya sampai sengketa tata usaha negara itu mempunyai kekuatan hukum tetap. Agusrin adalah terpidana empat tahun dalam kasus korupsi dana Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan pada

2006. Dengan putusan itu, pemerintah harus menunda pelantikan wakil gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah sebagai gubernur definitif. Rencana awal, Junaidi dilantik pada 15 Mei lalu. Sementara itu, Mendagri Gamawan Fauzi mengharapkan, pemerintah akan menang dalam putusan akhir di PTUN. Sebab sidang akan memasuki materi perkara gugatan. “Sesuai ketentuan, kepala daerah yang sudah dihukum dan berkekuatan hukum tetap diberhentikan,” kata Gamawan. “Kami harap langkah yang diambil pemerintah sudah benar,” sambungnya. (fal/agm)

Kalahkan Lady Gaga Sambungan dari halaman 1

Dalam kategori Top Artist, Adele berhasil mengalahkan penyanyi papan atas lainnya, seperti Lady Gaga, Lil Wayne, Katy Perry, dan Rihanna. Di tempat terpisah, Adele merasa bahagia. Namun segala prestasi tak membuatnya ingin menjadi selebritis. “Aku tidak ingin menjadi selebritis, aku tidak ingin tampil di depan umum,” ungkapnya.

Adele memang dikenal sebagai seniman musik sejati. Wanita asal Inggris ini bahkan pernah berkata bahwa karya yang diciptakannya hanya untuk dikonsumsi telinga, bukan mata. Itu pula yang membuatnya tak memedulikan kritikan yang menyebutkan ia terlalu gemuk untuk ukuran popstar. Adele mengaku tidak bisa lagi mendapatkan kenyamanan untuk berjalan-jalan di tempat umum. Bahkan ia harus menggunakan piyama hanya untuk

sekedar mengalihkan perhatian awak media. “Suatu hari, aku berjalan melewati Trafalgar Square pada minggu sore, sebuah surga wisata. Aku sedikit khawatir dengan piyama yang aku gunakan. Padahal aku telah bekerja sehari sebelumnya, tapi tak seorang pun mengenaliku. Beberapa orang memandangiku, tapi mereka mungkin berpikir, ‘Apa yang dia lakukan dengan piyama itu di Trafalgar Square?” bebernya. (net)


Pontianak Post

8

SosoK

Selasa 22 Mei 2012

Sisi Lain Ikke Nurjanah

Berniat Punya Suami Baru USIA nyaris kepala empat, pedangdut Ikke Nurjanah masih berharap punya anak lagi. Sebelum itu, ia harus memenuhi tuntutan sang bunda yang menginginkannya menikah lagi. “Kami sering ngobrol, curhat, Kamu tuh kapan mau nikah lagi?’ Saya cuma bilang ‘Ma sekarang prioritasnya bukan di situ’, memang Mama mendesak, tapi bisa mengerti,” beber janda Aldi Bragi ini. Kekhawatiran dan desakan sang mama bisa dimengerti oleh Ikke. Apalagi umurnya makin

+

ATC: Pilot Tak Izin Ke Gunung JAKARTA-Teka-tekipenyebabkecelakaan pesawat Sukhoi Superjet 100 di Gunung Salak Bogor Jawa Barat sedikit terbuka. Pihak ATC (Air Traffic Control) Bandara Soekarno-Hatta menyatakanpilotRusiaAlexanderYablontsev tidak melapor ketika keluar dari area aman Lanud Atang Sanjaya. Manager Umum ATC (Air Traffic Control) Bandara Soekarno Hatta, Mulya Abdi membantah bahwa peralatan ATC yang dioperasikannya sudah kuno. Dia mengaku setiap hari ATC Bandara Soetta mampu melayani 1800 pesawat, terdiri dari 700 pesawat yang melewati udara Jakarta (over flying) dan 1.100 pesawatyangtake-offataulandingdibandara terbesar itu,”Kalau tidak layak pasti banyak kecelakaan,” ujarnya. Menurutnya, peralatan navigas udara yang cukup berumur bukan menjadi alasan untuk mengatakan layak atau tidak layak, sebab pemeliharaan yang dilakukan sangat baik. Pihak Angkasa Pura II juga sudah melakukan banyak peremajaan peralatan sejak tiga tahun lalu. Bahkan, sistim navigasi tidak hanya diserahkan pada satu sistem saja akan tetapi didukung oleh pendukung lainnya. “Jadi ada tiga sistem yang kita siapkan khusus untuk itu,” katanya. Sistem utama yang digunakan adalah JATS (Jakarta Air traffic control system. Jika sistem itu gagal akan di-back-up oleh sistem kedua yaitu JASS (Jakarta Airtraffic system support). Jika sistem kedua gagal pula, maka sistem ketiga yang berperan yaitu EJATS (Emergency Jakarta Airtraffic Sytem). “Tiga peralatan itu dalam kondisi yang sangat prima aat kecelakaan Sukhoi,” ujarnya. Terkait dengan kejadian Sukhoi itu, Mulya berdalih pihak ATC sudah melakukan tugas sesuai standar internasional dan otoritas penerbangan dalam negeri. Demikian juga pilot Sukhoi, seharusnya sudah mempelajari AIP (Aeronautical Informations Publication) yang berisi tentang kondisi jalur yang akan ditempuh. “Pilot Rusia itu sudah mengetahui ketinggian Gunung Salak, jarak gunung dengan area aman diatas Lanud Atang Sanjaya dan lain-lain,” tuturnya. (ken/dim/wir)

HARKITNAS

Momentum Perbaikan SDM +

HARI Kebangkitan Nasional (Harkitnas) harus menjadi momentum perbaikan sumber daya manusia bangsa, baik yang bersifat material maupun moral-spiritual. Melalui harkitnas yang diperingati setiap tanggal 20 Mei ini harus menjadi pemicu semangat untuk bangkit dari segala keterpurukan, keterbelakangan dan kemiskinan. “Kebangkitan suatu bangsa selalu dimulai dari perbaikan SDM anak bangsa itusendiri.Setiapanak bangsa berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Menjadikan SDM yang cerdas, terampil, memiliki wawasan keagamaan yang baik serta bermoral releArif Joni Prasetyo gius. Mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai dan terjangkau,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Arif Joni Prasetyo, kemarin. Pengaruh pendidikan dan agama pada masa perjuangan membuka kesadaran untuk bangkit dari keterbelakangan sebagai bangsa yang terjajah. Oleh sebab itu, lanjutnya, ekskutif dan legislatif serta masyarakat harus bergerak bersama memajukan SDM. Semua pihak harus mendukung program-program perbaikan penyelenggaraan pendidikan yang utuh. Karena pembangunan manusia seutuhnya adalah amanat para pendiri bangsa sebagaimana tercantum dalam UUD 45. Menurut Politikus PKS ini, kebijakan peningkatan SDM harus dipercepat. Perlu membuat program akselerasi dalam bidang pendidikan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang cepat maju dan beradab. (zan)

cmyk

beranjak tua. “Sempat kepikir sih, orang berpikir rata-rata perempuan usia 40 rawan untuk mengandung. Ya mudah-mudahan (jodohnya) sebelum berusia 40,” kata Ikke. “Tapi saya nggak mau dikejar target, nawaitu-nya saya hanya ingin punya pendamping lagi. Nggak punya target seperti itu, nggak tahu dari artis lagi atau di luar itu. Saya open aja,” sambung pelantun Terlena ini. Pada 18 Mei 2012, Ikke berulangtahun. Sudah jadi tradisi bagi Ikke, mengeluarkan karya lagu terbarunya

di hari jadinya. Untuk tahun ini, ia memperkenalkan single teranyar bertajuk Lelaki Pemalu. Tembang tersebut adalah hasil aransemennya bersama Arief Iskandar. “Lagu ini berkisah tentang sosok lelaki pemalu yang sulit sekali menyatakan kekagumannya terhadap wanita. Padahal sebetulnya sang wanita menyukai dirinya,” ujar Ikke. Dalam kesempatan itu, Ikke juga merilis buku biografi berjudul Diary Dangdut. Ikke sengaja mengabadikan perjalanan kariernya dari nol hingga ia

jadi artis dangdut terkenal. Semua pengalamannya terukir dalam buku yang ditulis dalam bahasa ringan dan akrab. Tak ketinggalan juga kisah hidupnya sehari-hari. “Pahitnya hidup akan menjadi motivasi,” ungkapnya. “Saya berharap buku ini bisa menjadi pelajaran bagi mereka yang ingin menekuni kariernya sebagai penyanyi dangdut. Selain itu, saya ingin jika buku ini mampu mengisi literatur tentang musik dangdut yang masih sangat minim,” jelas Ikke. (bcg)

+

Investigasi Tanpa FDR JAKARTAKetua KNKT Tatang Kurniadi mengatakan, wajar jika pencarian FDR dihentikan terlebih dahulu. Apalagi, KNKT juga sudah mengantongi berbagi data yang bisa mendukung proses investigasi. “Kami akan melakukan investigasi meski tanpa FDR, dan itu tetap bisa,” katanya. Meski demikian, Tatang mengatakan tetap menyiapkan sebuah tim untuk melakukan alat perekam pergerakan pesawat tersebut. Tim tersebut nantinya akan kembali terjun ke Tebing Gunung Salak untuk mencari FDR. Tetapi dia mengaku belum tahu pasti kapan pencarian tersebut bakal dilakukan kembali. “Nanti akan kami cari lagi setelah Basarnas sudah memiliki tenaga lagi,” jelasnya. Disebutkan juga, pencarian FDR tahap kedua nanti, KNKT akan turun bersama Basarnas. Nah, kondisi tim pencari yang sudah dua belas hari di lapangan diniliai Tatang perlu waktu untuk memulihkan diri sebelum kembali bekerja. Terkait keputusan untuk menghentikan pencarian, Tatang menyebut itu sesuai kesepakatan dengan pihak Rusia. Begitu juga dengan keputusan untuk melakukan pencarian kembali nanti. Kalau nantinya FDR ditemukan setelah tim melakukanpencarian,datatersebut akan dikombinasikan dengan laporan yang ada. Tetapi, rencana pencarian FDR tampaknya belum bisa dilakukan dalam waktu dekat. Itu dikarenakan seluruh tim SAR Rusia akan kembali ke negaranya pada hari ini. Yang tersisa hanya tim ahli. Mereka akan membantu proses investigasi KNKT. “Kami sepakat meneruskan investigasi meski tanpa FDR,”

Dhimas Ginanjar/Jawa Pos

CINDERAMATA: Ketua KNKT Tatang Kurniadi (kiri) menerima cinderamata dari Wakil Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Yury Slyusar.

tambahnya. Ketua Tim Investigasi dari KNKT, Prof Mardjono Siswosuarno lebih suka menyebut operasi pencarian tidak sepenuhnya berhenti. Tentu saja, tim yang lebih kecil akan kembali untuk mencari FDR adalah alasannya. Sebab, tanpa FDR timnya harus menebak-nebak banyak hal seperti kecepatan, kemiringan, hingga power mesin. Kalau terpaksa tanpa FDR, Mardjono mengatakan beberapa data sudah cukup untuk memulai investigasi. Data tersebut di antaranya adalah pembicaraan antara tower dengan pilot, data cuaca, profil pesawat, tinjauan ke

lapangan,hinggariwayatperawatan pesawat. “Syukur-syukur FDR bisa ketemu,”katanya. Terpis ah, kemarin Wakil Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia, Yury Slyusar menyerahkan 53 serpihan pesawat nahas SSJ 100 ke KNKT. Beberapa barang tersebut diantaranya flight plan, CVR, ELT, sampaikeuangdollaryangterbakar. Barang-barang tersebut nantinya akan jadi bahan untuk membantu proses investigasi. Penyerahan itu sekaligus menjadi tanda kalau pekerjaan tim investigasi tahap pertama sudah selesai. Oleh sebab itu, hari ini timnya akan kembali ke Rusia. Dia juga

menyampaikan rasa optimistisnya terkait investigasi tanpa FDR. “Tim sudah memperoleh banyak data, kami berharap itu cukup untuk membuat kesimpulan,” tuturnya. Dia juga yakin, laboratorium KNKT Indonesia yang sangat lengkap bisa mengungkap kenapa persitiwa memilukan Rabu (9/5) itu bisa terjadi. Baginya, kemampuan KNKT Indonesia yang sangat berpengalaman dalam investigasi kecelakaan pesawat bakal sangat membantu. Sebagai Wamenperindag, Yury juga kembali menyampaikan hasratnya untuk membuat burung besi Rusia bisa lalu lalang di langit

Indonesia. Oleh sebab itu, dia memastikan kalau hasil investigasi nantinya akan sangat membantu penyempurnaan Sukhoi Superjet. “Meski kami yakin, kecelakaan itu bukan karena masalah pesawat,” tandasnya. Itulah mengapa, Yury berharap agar maskapai yang sudah membeli pesawat tersebut tidak membatalkan niatnya. Memang, saat ini penjualan di stop karena ada peristiwa duka tersebut. Tetapi ke depannnya dia yakin Sukhoi bisa adadi Indonesia.Promonya,SSJ100 adalah pesawat super canggih dengan keamanan dan kenyamanan memadai. (ken/dim/wir)

Dituntut Seumur Hidup, Umar Patek Pusing JAKARTA-Jaksa penuntut umum (KPU) kasus terorisme dengan terdakwa Umar Patek rupanya tak kenal kompromi. Meski Umar Patek berulangkali meminta maaf dan menyesali perbuatannya, jaksa tetap yakin pria bernama Ali Hisyam Zein itu terlibat dalam berbagai kasus terorisme di Indonesia. Jaksa Bambang Suharyadi menyebut Patek setidaknya terlibat dalam enam peristiwa terorisme, sehingga pantas dituntut hukuman seumur hidup. “Menuntut terdakwa dengan hukuman kurungan penjara seumur hidup,” kata Bambang dalam sidang di PN Jakarta Barat kemarin (21/05). Praktis, Umar Patek lolos dari hukuman

maksimal, yakni pidana mati. Bambang menyebut, setidaknya ada 48 saksi yang semuanya memberatkan Umar Patek. Dia diduga menyembunyikan informasi adanya kegiatan terorisme yang berujung pada jatuhnya korban jiwa. “Terdakwa secara sadar menyembunyikan informasi akan adanya operasi pengeboman di Bali,” katanya. Menurut jaksa, hal yang paling memberatkan Patek adalah perbuatannya telah mengganggu stabilitas keamanan negara, bahkan dunia internasional. Tindakan terorisme pada 12 Oktober 2002 yang ia lakukan menimbulkan kerugian moral, jasmani, dan rohani terhadap

Umar Patek

192 korban dan keluarga korban Bom Bali I. Ledakan bom itu terjadi di Konsulat Amerika Serikat, Paddy’s Pub, dan Sari Club, Denpasar, Bali. Saat jaksa membacakan dakwaan dan fakta persidangan, telinga Umar Patek tiba-tiba mengeluhkan cairan. Seorang petugas pengadilan lantas berlari membawakan lembaran tisu ke arah Patek. Selama dua menit Patek membasuh telinganya. Karena sempat terhuyung, suasana persidangan sempat gaduh. Ketua Majelis Hakim, Encep Yuliardi, menanyakan kondisi Patek. “Apakah saudara sakit,” ujar Encep Umar Patek yang tampil dengan gamis putihnya

mengangguk. “Apa saudara bisa mendengar yang dibacakan Jaksa” Ini bisa dilanjutkan?” tanya Encep. Patek kembali mengangguk dan bersedia sidang dilanjutkan. Ia terus mengusap telinganya dan kembali menegakkan posisi duduknya. “Silahkan saudara jaksa,” kata Encep. Bambang lalu melanjutkan dakwaannya. Menurut dia, peledakan enam gereja di malam Natal, Desember 2000 di Jakarta juga merugikan keluarga korban. “Korban yang tidak tahu menahu harus menanggung akibatnya dengan penderitaan seperti cacat fisik, kehilangan pekerjaan, serta kehilangan anggota keluarga,”katanya. (rdl/ agm)

Kuota Haji Khusus Hampir Penuh Antrean Haji Reguler Capai 1,8 Juta Orang JAKARTA – Pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) khusus akan ditutup pukul 15.00 WIB hari ini. Dari pantauan di Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) kemarin siang (21/5), terlihat bahwa seluruh kursi yang tersedia hampir penuh. Kepala Bagian Siskohat Amin Akkas menerangkan, pemerintah memberikan kuota haji khusus

sebanyak 17 ribu orang. Di antara jumlah tersebut, 877 kursi dialokasikan untuk petugas haji dari PIHK (penyelenggara ibadah haji khusus) yang terdiri atas pembimbing, dokter, dan pengurus operasional jamaah. Kursi murni untuk jamaah sebanyak 16.123. Di antara jatah 16.123 kursi, hingga pukul 14.30 WIB kemarin, sudah terisi 15.976 orang. Yang tersisa tinggal 147 kursi saja. Nominal BPIH Khusus ditetapkan pemerintah minimal USD 7.000 per jamaah. ’’Setiap detik pelunasan terus bertambah. Kami yakin besok terpenuhi,’’ kata Amin. Siskohat mendata, 15.976 orang yang sudah melunasi BPIH Khusus C

m

y

k

tersebut terdaftar dari sedikitnya 247 unit PIHK. Pemerintah sudah tegas mengatur bahwa satu PIHK harus memberangkatkan minimal 50 orang dan maksimal 200 orang. PIHK yang mendapatkan jamaah kurang dari 50 orang harus bergabung dengan PIHK lain. Jika dirunut dari wilayah pelunasan BPIH Khusus, data di Siskohat menunjukkan Provinsi DKI Jakarta paling banyak dengan 2.510 orang. Kemudian, Jawa Barat (2.224), Sulawesi Selatan (1.987), Jawa Timur (1.926), Kalimantan Timur (1.550), dan Kalimantan Selatan (1.229). Amin menegaskan, potensi kursi kosong pada haji khusus cukup kecil. Sebab, lama antrean

jamaah haji khusus saat ini ratarata tiga tahun. Siskohat mencatat, sampai 1 Mei lalu jumlah waiting list jamaah haji khusus mencapai 45.445 orang. Selain memaparkan soal haji khusus, Amin juga menjabarkan perkembangan antrean jamaah haji reguler. Per 1 Mei lalu, jumlah antrean mencapai 1.800.478 orang. Dengan jumlah sebanyak itu, di beberapa provinsi, panjang antrean mencapai 12–13 tahun. Antara lain, Sulawesi Selatan. Amin menuturkan, pemerintah akan terus berupaya memangkas panjang antrean. Khususnya bagi jamaah yang berusia lebih dari 80

tahun. Data di Siskohat menunjukkan jamaah dengan umur lebih dari 80 tahun per 1 Mei mencapai 5.246 orang. Skenario pemerintah untuk memangkas jamaah haji usia lanjut adalah memanfaatkan kuota tambahan yang diberikan pemerintah Arab Saudi. Tahun lalu pemerintah Saudi memberikan kuota tambahan kepada Indonesia sebanyak 10 ribu. Dari jumlah tersebut, pemerintah mengalokasikan 300an untuk jamaah lansia dan pendampingnya. ’’Logikanya, tidak mungkin kan jamaah haji lansia itu berangkat sendiri. Mereka pasti didampingi keluarga,’’ tandas Amin. (wan/c1/nw)

+


Langgar Larangan Belok Kiri Pengendara Dihukum Denda Bila lampu merah (traffic light) menyala, pengendara motor dilarang berbelok arah kiri kecuali di Jalan Pemuda menuju Jalan Bambang Ismoyo. Jika melanggar akan ditilang dan didenda sebesar Rp250 ribu.

Pontianak Post

19

Sebuah mobil sewaan anggota pemilik pengobatan alternatif menjadi korban amukan massa di Kecamatan Selakau Timur. Mobil dibakar lantaran terpengaruh isu pihak yang komplai ketidakmujaraban pengobatan tersebut.

20

KORAN

SELASA 22 Mei 2012

SERTIFIKASI

Penggunaan Sumpit Kian Berkurang

Turunkan Pemantau DINAS Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat akan menurunkan tim pada hari ini, Selasa (22/5) untuk mengecek permasalahan penyaluran dana sertifikasi guru di Kota Pontianak. ”Saya belum mendapat laporan resmi. Saya baru tahu (ada persoalan) dari media. Kami akan menurunkan tim ke Kota Pontianak untuk melihat permasalahannya,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalbar, Alexius Akim di Kantor Gubernur Kalbar, S e n i n (21/5). Akim menjelaskan penyaluran tunjangan sertifikasi guru dilakukan pemerintah pusat melalui transfer kepada kabupaten dan kota. Pemerintah provinsi hanya melakukan pendataan. Jika terjadi permasalahan berkaitan tunjangan tersebut, seharusnya instansi terkait setempat segera melaporkan • ke halaman 15 kolom 5

Alexius Akim

KOPERASI

Kembalikan Perekonomian KIAN memburuknya kondisi perekonomian di Indonesia, lebih dikarenakan tidak dilaksanakannya secara benar amanat pasal 33 UUD 1945. Hal tersebut ditegaskan Andi Nurdin Halid, ketua Umum Dewan Koperasi Indonesa (Dekopin), saat membuka Rakerwil Dekopin se-Kalbar di Graha Dekopinwil Kalbar, kemarin (21/5). “Seharusnya tidak boleh ada usaha di negeri ini yang bersifat individu, yang tujuannya memupuk aset demi kepentingan sendiri,” ujar Nurdin mengingatkan mengenai amanah pasal tersebut. Pasal yang dimaksud Nurdin, terutama pada ayat 1 berbunyi: • ke halaman 15 kolom 2

Massa Bakar Mobil Sewaan Pemilik Pengobatan Alternatif

HALAMAN

17

Kecelakaan lalulintas terjadi di tikungan Sui. Dayak, Desa Peniraman yang menimpa seorang pengendara sepeda motor. Korban terpeleset karena jalan licin, namun tersambar sebuah bus yang melintas.

Metropolis HALAMAN

HALAMAN

Pengendara Sepmot Jatuh, Tewas TersambaR Bus

Nurdin Halid

PONTIANAK - Pekan Gawai Dayak pada hari kedua menampilkan perlombaan menyumpit yang dilaksanakan di halaman rumah Betang, Jalan Sutoyo Pontianak. Sebanyak 272 atlet sumpit ikut serta dalam perlombaan ini. Mereka berasal dari berbagai kabupaten atau kota di Kalbar. Sekretaris Panitia Lomba Sumpit Gawai Dayak, Leo Dedy Anjiu menjelaskan bahwa lomba sumpit ini diadakan untuk melestarikan tradisi menyumpit di Kalbar. “Tradisi sumpit kan sudah ada sejak lama. Kebanyakan di pedalaman. Tapi sekarang penggunaan sumpit ini sudah jauh berkurang,” ujar Leo.

GAWAI

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

• ke halaman 15 kolom 2

Peserta lomba menyumpit berkonsentrasi menembak sasaran di Rumah Betang kemarin. Pekan Gawai Dayak menarik perhatian wisatawan untuk datang ke Kalbar.

Pemilik Ruko Tak Daftar Registrasi Pembangunan Pasar Flamboyan

PONTIANAK – Senin (21/5) menjadi hari terakhir bagi peda-

gang ruko Pasar Flamboyan mendaftarkan diri ke Pemerintah Kota Pontianak untuk mengikuti program pembanguan pasar itu. Pada hari terakhir kemarin dari 60 ruko yang ada sebanyak 38 pedagang mendaftar. “Hingga siang ini

(kemarin) masih ada 22 yang belum mendaftar,” kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji. Jika tidak mendaftar juga, artinya pedagang ruko yang bersangkutan tidak berhak menempati tempat berdagangnya sekarang. Hanya

Kalbar Belum Terima Informasi Lowongan 60 Ribu CPNS PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat belum mendapat informasi resmi terkait rencana pemerintah membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) sebanyak 60 ribu orang. Meski demikian, pemprov sangat menyambut baik rencana tersebut mengingat Kalbar masih membutuhkan pegawai, khususnya untuk tenaga teknis. “Saya belum dapat informasi resminya. Saya juga lihat di media. Yang 60 ribu itu secara nasional. Kalau kita

dikasih (kuota), tidak ada masalah bagi kita,” ungkap Robertus Isdius, kepala Badan Kepegawaian Daerah Kalbar, kemarin. Setiap tahun, menurutnya Kalbar memerlukan tambahan pegawai misalnya untuk tenaga kesehatan. Guna mencukupi kebutuhan tersebut, pemprov juga rutin mengajukan formasi kepada pemerintah pusat. Kewenangan untuk menetapkan formasi penerimaan CPNS berada di tangan Kementerian

BEKELIT

Saya belum dapat informasi resminya. Saya juga lihat di media. Yang 60 ribu itu secara nasional. Kalau kita dikasih (kuota), tidak ada masalah bagi kita

yang mendaftar mendapatkan hak guna bangunan (HGB) ruko yang sudah berakhir sejak 2008 itu. “Kalau tidak mendaftar mereka tidak berhak mendapatkan ruko setelah kita bangun nanti,” tegas Sutarmidji. • ke halaman 15 kolom 2

Sesalkan Statemen Wali Kota

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. “Juni ini kita diminta untuk melaporkan

PONTIANAK - Forum Driver Elpiji Bersubsidi Kalimantan Barat menyesalkan pernyataan Wali Kota Pontianak Sutarmidji yang dianggap bukan memberikan solusi atas tuntutan sopir, yang ingin diperbolehkan melintas di Jembatan Kapuas I. Namun seperti terkesan mengabaikan aspirasi para sopir.

• ke halaman 15 kolom 5

• ke halaman 15 kolom 2

Robertus Isdius

Meretas Batas Demi Kemanusiaan Universal

Lestarikan Budaya Dayak Lewat Teknologi Perkembangan teknologi informasi kian pesat di era globalisasi. Banyak negara memanfaatkannya demi kemajuan pola hidup penduduk. Salah satunya adalah promosi melalui jaringan internet yang dilakukan oleh sejumlah aktivis. YULIUS RAYMOND, Pontianak SEIRING dengan perkembangan dunia teknologi tersebut, upacara adat, kesenian, cerita rakyat, ragam dan bentuk pengelolaan sumber daya alam dapat diakses dengan mudah. Seiring dengan itu, aktivis yang menamai dirinya Institut Dayakologi juga telah berhasil

meluncurkan satu buku berjudul Borneo Barat. Disunting oleh V.J Veth dalam bahasa belanda kemudian diterjemahkan ke bentuk bahasa indonesia. Pria lanjut usia berpakaian khas dayak dengan gamblang membuka gagasan terbentuknya ide itu. Dia adalah promotor Institut Dayakologi, John Bamba. Setiap tahunnya, mereka selalu menciptakan hal baru untuk memperkenalkan budaya dayak ke belahan dunia. Kini, para aktivis itu mampu menyediakan mediawiki kebudayaan dayak berbasis komputerisasi dengan akses internet. Itu ditujukan, agar para simpatisan yang hendak menyumbangkan gagasannya dapat diapresiasikan. • ke halaman 15 kolom 2

ILUSTRASI : KEKES

C

m

y

k

ISTIMEWA

BUDAYA

Buku tentang Borneo Barat yang telah diterjemahkan. Kemarin buku ini sudah diluncurkan.


metropolitan

10

Pontianak Post

Penghulu Diduga Selingkuh

lensa

Dukung Kebhinekaan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Damai Sejahtera (PDS) Kalbar, Suprianto, mengatakan, pihaknya terlebih dahulu akan melakukan analisis SWOT sebelum menentukan sikap politik terkait pemilukada. Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities) dan ancaman (threats). “Tentunya analisis itu berdasarkan aspirasi dari masing-masing Dewan Pimpinan Ranting atau Suprianto Kecamatan dan aspirasi dari masingmasing DPC PDS se-Kalbar, termasuk aspirasi yang disampaikan oleh tokoh lintas suku dan lintas agama. Karena yang dipilih adalah kepala pemerintahan, bukan kepala suku,” katanya kemarin. Suprianto menegaskan, pihaknya akan memprioritaskan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang nasionalis serta mengakui kebhinekaan di Indonesia. Hal ini mengingat karakteristik masyarakat Kalbar yang sangat beragam. “Itu merupakan harga mati bagi PDS pada Pemilukada Kalbar mendatang,” tandasnya. Dalam kesempatan ini, ia pun mengungkapkan bahwa Ketua Umum DPP PDS, Denny Tewu, memberikan kebebasan bagi DPW PDS Kalbar untuk menentukan siapa bakal calon gubernur yang akan diusung pada pilgub 20 September mendatang. Legislator PDS ini kemudianmemperlihatkankepadawartawanpesansingkat ketua umum DPP PDS yang mengisyaratkan tentang itu. “Pilkada Provinsi Kalbar. Jadi PDS dukung siapa?,” begitu pesan singkat yang diterima Suprianto, (6/5). (ron)

info

Lemukutan Camp

SEBANYAK 21 peserta pelatihan dan sertifikasi selam dipastikan turun ke perairan Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, berbarengan dengan kegiatan Lemukutan Camp pada 26-27/05 mendatang. Mereka terdiri dari para penyelam Perhimpunan Penjelajah Alam Terbuka Sakawana, Mapala Teknik Untan dan diver POSSI Kalbar itu sendiri. “Penyelaman ini dalam rangka ujian pengambilan sertifikasi selam, baik itu untuk jenjang A1 (one star) maupun jenjang A2 (two star),” terang Ketua Panitia Lemukutan Camp, Bering. Peraturan dalam sertifikasi selam memang mensyaratkan setiap calon penyelam atau mereka yang naik tingkat harus mengikuti sesi latihan laut terbuka atau tes kemampuan laut di akhir kegiatan. “Sebelumnya para peserta terlebih dahulu mengikuti sesi pengetahuan akademis penyelaman secara teoritis di dalam kelas dan latihan keterampilan kolam atau simulasi di kolam renang,” papar anggota Sakawana bernomor SW-017 POR tersebut. (ron/r)

Selasa 22 Mei 2012

MUJADI/PONTIANAKPOST

GENANGAN: Setelah diguyur mujan kemarin malam, tikungan Jalan Gusti Johan Idrus terjadi genangan cukup dalam. Bahkan hingga kemarin siang genangan masih mengganggu arus lalin.

Berdalih hanya Program Promosi PONTIANAK – Pihak manajemen Toko Two One Two, Lantai 2 Mal Matahari membantah telah melakukan praktik curang dalam menjalankan usaha pemasarannya seperti yang diberitakan Minggu (20/5). Mereka beralasan apa yang mereka lakukan hanyalah bagian dari promosi. “Kami memberikan undian hadiah suvenir ini bagian dari promosi,” bela Rudi, supervisor toko yang tepat berada di samping eskalator itu. Selain itu dia juga membantah pernah melakukan pemaksaan terhadap setiap konsumen. “Kami tidak memaksa semua atas persetujuan mereka. Kami punya bukti-bukti ada tandatangan dan lainnya. Artinya mereka tandatangan kan berarti setuju dengan sistem ini,” kata Rudi seraya menunjukkan beberapa lembar surat pernyataan jual-beli. Rudi juga memprotes bahasa yang dikeluarkan oleh narasumber

pada berita Minggu yang menyebutkan bahwa sistem pemasaran mereka tidak etis bahkan menjurus pada penipuan. “Tidak benar itu, kami sudah sesuai aturan yang berlaku. Kami juga melakukannya atas kesepakatan dengan pembeli. Hadiah-hadiah ini adalah bagian dari promosi,” ucapnya. Diberitakan Pontianak Post sebelumnya, seorang warga bernama Edi memprotes Toko Two One Two lantaran merasa tertipu dengan home theater yang dibelinya. “Saya disuruh memilih puluhan amplop yang katanya hanya ada beberapa hadiah saja. Tanpa diduga-duga saya dapat perangkat home theater senilai Rp 7,4 juta. Namun karena saya menang undian, saya hanya diminta membayar 35 persennya saja. Sekitar dua jutaan (rupiah),” sebutnya. Setelah mendapatkan undian itu, para sales bertanya apakah Edi dapat menebus harga 35%

C

M

Y

K

hadiah-hadiah itu sekarang. “Saya jawab tidak mungkin karena jelas saya tidak punya uang sebanyak itu. Lalu mereka memaksa untuk DP saja dulu. Karena saya hanya punya uang Rp40 ribu di dompet, saya hanya serahkan. Dan saya bilang akan kembali membayar sisanya besok,” ujar dia. “Namun, sales itu bilang harus dibayar sekarang. Mereka lalu berkata akan mengantarkan saya ke ATM untuk menarik tabungan, lalu transaksi pun terjadi. Namun belakangan Edi merasa kecewa. Sementara itu, pihak toko mengatakan sulit untuk membatalkan transaksi lantaran sudah ada bukti jual beli dan ditandatangani konsumen. Namun dia berjanji pihaknya berusaha bagi konsumen yang kecewa untuk meneruskannya ke kantor pusat mereka. “Kalau ada yang kecewa, kami laporkan ke kantor pusat,” imbuhnya. (ars)

PONTIANAK - Seorang penghulu kepergok warga karena diduga selingkuh dengan wanita yang telah bersuami di Kecamatan Pontianak Barat. Kendati demikian, kedua pasangan ini belum mengakui perbuatan tersebut. Demi mencegah amuk massa, akhirnya mereka digiring penduduk sekitar untuk dimintai keterangan ke Mapolsek Pontianak Barat, Minggu (20/5). Menurut saksi mata, Man, perbuatan tindak asusila itu telah dilakukan berulang kali. Sang lelaki bertandang ke rumah wanita dengan alasan tertentu. Terlebih, saat suaminya sedang pergi ke luar daerah. Kedua pasangan ini semakin sering melakukan hal negatif tersebut. “Kalau dihitung-hitung, ada tujuh kali mereka berdua di dalam rumah. Kami mulai curiga. Pasalnya, suami si wanita sedang pergi ke Palembang untuk keperluan pekerjaan. Sekarang, kami berhasil memergokinya,” ujar Man, kemarin. Informasi yang dihimpun Pontianak Post, pria berinisial Fa itu, sehari-harinya bekerja sebagai penghulu di kawasan Pontianak Barat. Sedangkan Li, seorang ibu rumah tangga yang membantu suaminya membuka warung makanan. Mereka dipergoki masyarakat sekitar dalam kondisi tak wajar. Saat disergap, Fa sedang buka baju dan hanya menggunakan kaos dalam. Sedangkan Li, tidak menggunakan pakaian, tubuhnya hanya dibaluti dengan handuk. “Saat kami sergap, prianya ada di dalam kamar mandi. Sedangkan si wanita menggunakan kemban di dalam kamar. Ironis lagi, keduanya telah mempunyai keluarga masing-masing. Sudah jelas mereka selingkuh terhadap pasangannya,” seru warga sembari menggiring keduanya ke kantor polisi. Menurut Fa, mereka tidak melakukan perbuatan tersebut. Kedatangannya hanya untuk mengantar bingkisan. Namun, selang beberapa saat kemudian ada sejumlah warga datang menyuruh keluar dari rumah. “Kami berteman lama. Istri saya pun telah mengetahui sosok wanita itu. Karena panik, kami berusaha untuk sembunyi. Dan kami tidak melakukan apa-apa seperti yang dituduhkan warga,” terangnya. Setelah melakukan perundingan di Mapolsek Pontianak Barat, Ketua RW setempat, Ismet menuturkan, untuk sementara aduan masyarakat masih dalam proses. “Polisi mengatakan, laporan akan di BAP jika suami dari pihak wanita yang melaporkan sendiri perbuatan tersebut. Kita tunggu suaminya pulang dari Pelambang dulu,” pungkasnya. (rmn)


Pontianak Post

l

HALO PUBLIK

Selasa 22 Mei 2012

11

Tanggapan Walikota Soal “Truk yang Dianaktirikan”

+

Menanggapi SMS Bapak Suhardi (085387307560) di rubrik SMS Penting Anda Koran ini, Senin (23/5), selaku Walikota, sebetulnya saya tidak ingin adanya diskriminasi pada setiap kebijakan. Bapak perlu tahu, untuk larangan truk lewat Jembatan Kapuas I itu hasil kajian Badan Koordinasi Lalu Lintas yang disitu ada Kepolisian, Dinas Perhubungan dan komponen lainnya. Kemudian pertimbangannya karena usia Jembatan Kapuas I sudah tiga puluh tahun lebih usianya. Selanjutnya pengaturan antri di SPBU, ini juga hasil kajian Tim Pengendalian BBM. Coba Bapak renungkan, selama ini truk antri dari pagi sampai malam, lalu menutupi toko-toko orang sehingga tidak bisa beraktivitas belum lagi mempersempit badan jalan dan guna menghindari perbuatan oknum tertentu yang kerjanya cuma ngantri solar lalu disedot dan dijual kembali (spekulan). Kalau pelarangan di jalan-jalan tertentu, Bapak introspeksi sajalah. Sekarang ini kondisi jalan di Kota

Kursus Ketrampilan

Pontianak tidak ada yang bisa menahan beban lebih dari 8 ton. Coba Bapak lihat isi truk yang ada, seperti yang dari Kapal Roro dan truk bawa sawit. Apa ada yang dibawah 8 ton? Belum lagi truk pasir yang seenaknya saja bawa pasir tanpa penutup dan membiarkan pasir bertebaran, atau kenapa Bapak tidak coba bantu kita untuk patuhi aturan. Bayar pajak bukan berarti boleh bebas melakukan sesuatu tanpa mau diatur. Coba Bapak lihat data, berapa banyak korban kecelakaan karena tronton dan truk, jadi intinya Bapak introspeksi saja dulu perilaku kita di jalan raya. Coba lihat truk seenaknya parkir di sisi kiri kanan jalan, bongkar muat seenaknya dimana-mana. Nah kondisi inilah yang membuat adanya pengaturan tersebut. Ayo Pak Suhardi, kita tertib aturan di jalan raya semoga Bapak paham!

inya dalam cuaca apa pun. Genting merupakan tanah liat pilihan yang siap diolah. Tanah tersebut kemudian diproses sedemikian rupa hingga dibentuk (cetak). Dalam proses tersebut tanah diinjak-injak, diaduk, kemudian dicetak. Setelah itu ia dijemur di bawah terik matahari. Setelah kering, masih ada proses terakhir, yaitu pembakaran, agar tanah yang menjadi calon genting tersebut tidak mudah pecah dan

(08981332132)

(085787225685)

Calo Meresahkan

Walikota Pontianak, Sutarmidji <humas.pemkot@gmail.com>

Filsafat Genting untuk Pemimpin SAYA merasa negeri ini krisis pemimpin. Banyak pemimpin saat ini yang bermental budak. Akibatnya, mereka hanya mengejar harta dan menyengsarakan rakyat. Saya menawarkan suatu konsep bagaimana menciptakan pemimpin yang sesuai dengan harapan. Saya menganalogikan seorang pemimpin itu layaknya genting (atap rumah dari tanah). Genting mampu menjadi pelindung dan pengayom bagi penghun-

Kepada seluruh instansi pemerintah untuk konsisten agar tidak melayani calo. Hal ini sangat meresahkan masyarakat. Jangan hanya menempel tulisan di dinding “tak menerima calo» tetapi kok malah calo yang lebih diutamakan, untuk dilayani.

Dari sepanjang jalan terdengar suara beberapa orang meminta Anda mengadakan kursus mengenai mata pencaharian. Sebetulnya ini agak sulit gampang. Perlu melibatkan guru ataupun murid tamatan Sekolah Menengah Kejuruan di masing-masing bidang. Mereka tidak diberikan gaji tetapi dengan membagi hasil. Yang penting para pengikut haruslah menjelaskan pendidikan terakhir. Bagi mereka yang pendidikannya tak memadai harus diuji pengetahuan umumnya. Jikalau kurang p e ngaja ran awal h a r u s diberikan sampai taraf tertentu. Jadi pelaksanaan dibagi menjadi :1). Pengajaran mengenai pengetahuan umum; 2). Pengajaran mengenai pengetahuan bidang; 3). Hubungi perusahaan yang bersedia dan memungkinkan siswa dan siswi bekerja guna mendapatkan pengalaman kerja. Mereka yang telah menyelesaikan akan diberikan Surat Tanda Tamat Belajar dengan Daftar Nilai.

kuat. Dengan proses itu, genting tersebut benar-benar siap ditempatkan di atas. Ia menjadi pengayom, bukan lagi sebagai tanah biasa yang diinjak-injak. Mari kita memproses calon pemimpin dengan banyak ujian, tahan ”injakan” kritik, liat menghadapi masalah, dan teruji kematangannya dalam mengayomi. Shohibul Habib. Mahasiswa

+

Dikecewakan BAF Kejadian bermula ketika perubahan tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran/dilakukan secara sepihak oleh Bussan Auto Finance (BAF) diluar kesepakatan yang dilakukan oleh saya selaku konsumen dengan nomor perjanjian 710010037131, atas kendaraan Yamaha Mio. Waktu itu saya berurusan dengan surveyor BAF bernama Yuda, yang baru saya kemudian berdasarkan penjelasan BAF yang saya temui, ternyata Yuda tak bekerja di kantor itu lagi. Tanggal 18 Mei, ketika saya konfirmasi meminta kebijakan BAF untuk mengembalikan tanggal jatuh tempo seperti kesepakatan awal yakni 27 – 29, mereka bersikukuh tak bisa mengubah keputusan tersebut. Saya sendiri pun punya alasan kenapa mempertahankan hal ini, karena saya baru mendapatkan surat pemberitahuan bahwa tanggal jatuh tempo menjadi setiap tanggal

1 itu, pada tagihan bulan kelima. Jelas saya merasa terkejut, terlebih dari pihak BAF justru menyalahkan saya sebagai konsumen yang tidak melaporkan ketiga tagihan masih pada masa 1-6 bulan (saat ini tagihan saya masuk ke bulan 8). Namun menurut salah seorang dari mereka bahwa angsuran bisa kembali ke awal perjanjian yakni tanggal 27 – 29, asalkan pada bulan Juni, saya membayar untuk tagihan dua bulan kedepan. Sunguh peraturan yang aneh! Kepada petinggi BAF di Imam Bonjol, saya harapkan untuk mengecek kembali kompetensi staf Anda, khususnya yang berhubungan langsung dengan konsumen. Agar konsumen yang dikecewakan dan diberatkan dengan keputusan sepihak Anda, tak akan bermunculan lagi. Lilik Sunarti.

Reuni Akbar SMU Islamiyah Reuni Akbar Islamiyah Tahun 2012 dirangkaikan HUT SMA Islamiyah ke 30. Kegiatan reuni dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 2012. Panitia pengarah antara lain Kapten Muhidin, Tabrani, Ya’kob S.Pd, Agus Mirza ST, Hermansyah, dan Ibnu

+

Syam. Ketua Panitia Reuni M Syafiudin SE, Sekretaris Fery Fadli, dan Bendahara Ismaryanti. Kegiatan bertema “Merangkai Bingkai Kasih Persaudaraan dalam satu Ikatan Alumni SMA Islamiyah”. Bagi alumnus yang ingin ber-

partisipasi dalam kegiatan ini dapat menghubungi Sekretariat Panitia. Untuk kontribusi peserta ditetapkan tanggal 28 Mei 2012. Udin HP : 085651933331

+

cmyk

C

m

y

k


komunikasi bisnis

12

Pontianak Post

Advertorial

Raymon Tea Langsingkan Tubuh

Metode Efektif Atasi Diabetes hingga Tuntas

Dalam Waktu 4 Bulan Turun 8 Kg

yang membuahkan hasiI.Turun beberapa kilo, beberapa saat kemudian timbangan badan ku malah naik lebih dahsyat dari semula. SeteIah GEMUK, selain tidak sedap dipanku konsumsi Raymon Tea sedang mata, tidak percaya diri dalam jak akhir November 2010, ku pergaulan, juga rentan terhadap peroleh hasil yang memuaspenyakit. Sebagaimana dialami Yuni kan. Turunnya memang tidak (17 th), model merangkap mahasiswi drastis, perlahan namun sebuah pergurunan tinggi ekonomi di pasti secara alamiah, sehingga Jakarta Selatan. tidak merusak sistem tubuh “Dengan tinggi badan 160 cm, ku, sebagaimana penjabaran berat badanku pernah mencapai dokter, menurunkan berat 54 kg. Gemuk sekali. Aku minder badan secara perlahan lebih dalam pergaulan, prestasi belajarku baik ketimbang drastis, karsempat turun. Parahnya lagi, kondisi ena pasti akan merusak komkesehatanku pun terganggu. Selain ponen tubuh yang lain. gampang lelah, nafas sesak, tidak fit, Hasilnya kurasakan kini, bawaannya malas terus, mudah tersselain memiliki berat badan inggung dan emosi tinggi. Berbagai ideal, tubuhku pun lebih upaya penurunan berat badan pernah sehat, lebih fit, semangat kutempuh, tak satupun yang cocok, belajar lebih tinggi dan fokus. hingga akhirnya ku coba Raymon Tea, “Terima kasih Raymon Tea,” teh pelangsing asal China,” ujarnya kata Yuni yang kini memiliki sembari mengatkan, sejak itulah, seberat badan 46 kg itu. cara alami, dalam waktu 4 bulan berat Raymon Tea yang asli bisa badan ku turun hampir 8 kg. diperoleh di distributor Sinar Hebatnya lagi, selain praktis, RayMutiara Jl. Gajah Mada No.3 mon Tea juga menyehatkan tubuh. (seberang pemadam keba“Waktu check up di rumah sakit karan Budi Pekerti) telpon dua pekan lalu, hasil laboratorium (0561) 738566-7061088 Pontidan pemeriksaan manual dokter anak. Penyalur: TO Mulia Jl. A lainnya, menyatakan seluruh fungsi Yani No.21 telpon 0564-22970 tubuh ku bekerja normal dan akupun Sanggau Kapuas, TO Tiara dinyatakan sehat dari sebelumnya,” Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Yuni kata Yuni. telp. 0565-23229 Sintang. TO “Perang melawan kegemukan suSwallow Jl. Koper Makmur No. 2 telpon 0562-631111 dah kulakukan sejak tiga tahun lalu, sejak aku mulai Singkawang. TO Aman Jl. Moh. Hambal Pemangkat mengerti akan keindahan tubuh. Tapi setiap upaya telpon (0562) 241618 Singkawang, TO Ceria Jl. Pasar yang kutempuh, selalu gagal. Mulai dari diet makanan Baru blok D No. 1 telpon 0561-652351 Sei Pinyuh, TO dengan ketat yang mengakibatkan aku terserang sakit Duri Jl. Raya No. 16 telp. 0562-675151 Sei Duri, TO Tulus lambung, gerak olah tubuh yang membuat selera makan Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang telp. 0534-32517, TO ku malah berlipat ganda, serta mengkonsumsi aneka Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 telp. 0561-739670 produk pelangsing, lokal maupun impor. Tak satupun Pontianak.(e3/biz)

159 CPNS Ikuti Pendidikan & Prajabatan

FOTO IST

PENGARAHAN DIKLAT: Abdul Walif saat memberikan pengarahan kepada 159 CPNS yang berasal dari Singkawang, Bengkayang dan Ketapang.

Tularkan Sikap Disiplin, Kepemimpinan & Kerjasama Tim SEBANYAK 159 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) berasal dari 53 CPNS Singkawang, 105 CPNS Bengkayang dan 1 CPNS Ketapang, mengikuti pendidikan dan pelatihan prajabatan CPNS Golongan III yang dipusatkan di Kantor Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi

Kalbar mulai 21 Mei-13 Juni mendatang. Menurut Kasubid Prajabatan Bandiklat Kalbar Abdul Walif, selama 24 hari para CPNS ini akan dibekali sikap dan perilaku yang displin, memiliki jiwa kepemimpinan, mampu membangun dan menjalin kerjasama dalam satu tim. Selain itu, dikatakan Abdul, para CPNS juga akan dibekali dengan kemampuan untuk mengajukan suatu gagasan yang bermanfaat bagi kepentingan kelompok, atau kepentingan yang sangat luas. Hal ini bertujuan agar para CPNS ini mampu membangun, atau mema-

jukan instansi yang mereka naungi kedepanya. Ia juga menjelaskan, Diklat prajabatan bagi CPNS Golongan III ini, merupakan sebuah amanat dari Peraturan Pemerintah No. 101 Tahun 2000, di mana para CPNS wajib meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan dan sikap profesional yang dilandasi keperibadian dan etika PNS sesuai dengan kebutuhan PNS. “Melalui Diklat Prajabatan bagi CPNS ini, tercipta aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Sekaligus memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat,” terang Abdul usai memimpin pertemuan dengan 152 CPNS di Auditorium Bandiklat Kalbar. Ia menambahkan, usai melakukan pendidikan dan pelatihan Parajabatan CPNS Golongan III angkatan 11-14 tersebut, panitia pelaksana Diklat wajib melakukan evaluasi hasil belajar mengenai sejauh mana para alumni menerapkan pengetahuan dan kemampuanya dalam melaksanakan tugas-tugas yang diembanya.(d3/ser)

Tablet Asal Afrika Siap Bersaing

FOTO IST

PRODUK LOKAL. Afsel dan Ghana sudah berhasil membuat dan memasarkan tablet lokal yang mampu bersaing dengan merek terkenal.

BEBERAPA negara di benua Afrika seperti Afrika Selatan, Ghana dan Kongo akhirnya memproduksi komputer tablet. Upaya tersebut untuk membendung serangan tablet impor yang harganya lebih mahal. Produksikomputertabletmurahitu bahkan mendapat respons besar dari konsumen lokal. Meskipun belum bisa bersaing penuh dengan merek terkenal yang sudah ada, setidaknya merekamampumenggerusdominasi tablet yang sudah berkuasa.

Pahami Penyebab Kebutaan pada Anak

Afrika Selatan misalnya telah merilis tablet dengan nama TOUCH7. Sementara di Ghana, komputer tablet sejenis dipasarkan dengan nama KPad. Tak berbeda dengan desain dan fitur yang terdapat pada tablet buatan Amerika Serikat, Korea Selatan, dan China, tablet-tablet lokal di Afsel, Ghana, dan, Kongo ini juga dilengkapi dengan fitur serupa, namun dipasarkan dengan harga jauh lebih rendah. Tablek-tablet lokal made in Af-

BERMULA dari banyaknya kasus gangguan mata pada anak, Jakarta Eye Center (JEC) menyelenggarakan seminar mengenai kelainan mata pada anak sekaligus metode penanganannya, pada Sabtu (19/5) di JEC di Kedoya, Jl. Terusan Arjuna Utara No.1 Kedoya, Jakarta Barat. Gangguan mata semakin banyak menimpa anak-anak. Hal ini bukanlah suatu hal yang tabu. Pasalnya kelainan pada

rica ini membidik masyarakat kelas menengah Afrika yang dinilai merupakan pangsa pasar besar bagi produk-produk tersebut. Mereka bertekad meruntuhkan dominasi merek ternama dunia seperti Apple, Samsung, dan Huawei. Komputer tablet asli Afrika ini akan membidik 90 persen pangsa pasar di Afrika yang sebelumnya telah diisi merk-merk dunia tersebut. Untuk itu, rata-rata tablet keluaran Afrika ini dibanderol sekitar Rp2 juta. Kehadiran berbagai tablet murah ini diharapkan dapat menyaingi produk impor yang harganya cukup mahal. Indonesia sendiri pernah santer disebut-sebut akan membuat produksi serupa. Pemerintah melalui Kominfo bahkan pernah menyampaikan hal ini. Menkominfo, Tifatul Sembiring pernah mengatakan untuk membuat sertifikasi handphone dan PDA agar bisa menghilangkan ketergantungan masyarakat terhadap produk asing serta menekan barang ilegal. “Teman-teman di dalam sendiri seperti Kadin berencana membuat produk tablet lokal dengan harga yang murah bisa dijangkau mahasiswa. Itu juga mengurangi ketergantungan kita

mata anak semakin mengancam akibat kurangnya pengetahuan orang tua. Menurut Dr. Darwan M. Purba, SpM, salah satu pembicara, penyebab utama dari kebutaan anak adalah katarak bawaan, kelainann refraksi, seperti rabun jauh atau silindris, retinopathy of prematurity (umumnya menimpa bayi yang lahir prematur), mata juling, tumor mata, glaucoma dan lain-lain. (*/mi)

Selasa 22 Mei 2012

Pengobatan Sinshe TMC yang Manjur, Satu-satunya di Pontianak HONGKONG Medistra TMC Pontianak, adalah pengobatan dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine) yang ternama, merupakan gabungan dari pengobatan, penelitian TCM, pencegahan penyakit kronis dan terapi penyembuhan. Didukung oleh konsultan sinshe ahli TMC ternama dari Tiongkok yang sudah sangat berpengalaman; memanfaatkan resep TCM dan teknologi tinggi yang menghasilkan obat tradisional TMC yang manjur dan efektif ; dengan sistem diagnosa TCM yang tepat; obat tradisional terkini dari Tiongkok dan pengobatan elektroterapi, tilik nadi, akupuntur, tuina, terapi lainnya, sangat efektif, khususnya bagi pasien yang menderita penyakit kronis. Waspadalah! Jumlah penderita diabetes di Indonesia terus meningkat tajam, diprediksi ada jutaan orang

terkena diabetes (kencing manis). Jika tidak diobati sedini mungkin secara tepat dan efektif, beresiko merusak organ penting tubuh lain seperti: hati, paru-paru, ginjal, limpa, reproduksi, dan sistem syaraf, juga bisa menyebabkan uremia. Itulah sebabnya data WHO terkini menyatakan persentase angka kelumpuhan maupun kematian akibat penyakit diabetes dan berbagai macam komplikasi menakutkan ini terus meningkat pesat. Untuk mengatasi penyakit diabetes dan komplikasinya, Hongkong Medistra TCM Pontianak menggunakan metode TCM (Traditional Chinese Medicine) yang terdepan yakni “Bai Wei Hu Yi Liao Fa”, mengatasi penyakit dengan ramuan herbal yang disesuaikan jenis & kondisi penyakit penderita, dihasilkan dari 33 jenis obat berharga ditambah 28 jenis obat organik, daya serap obat sangat tinggi, rata-rata penderita diabetes setelah diobati sekitar 5-10 hari, gula darah menurun, gejala seperti kaki tangan kesemutan, seluruh badan tidak bertenaga, insomnia (susah tidur) dan lain-lain berkurang secara nyata. Rata-rata setelah 40-60 hari, gula darah stabil, gejala komplikasi menghilang, daya tahan tubuh meningkat, keseluruhan tubuh membaik, sebagian pasien bisa berhenti konsumsi obat, fungsi insulin & sistem sekresi normal kembali, fungsi reproduksi pria kembali normal, sudah bisa kembali merasakan kehidupan sehat yang normal. Sudah banyak penderita merasakan khasiat mujarabnya; tidak ada efek samping, tidak menimbulkan ketergantungan, tidak pengaruh penderita menderita 10-20 tahun, kondisi penyakit parah/ringan, setelah diobati bisa menurunkan gula darah dan gula kencing hingga normal & seimbang, sesudah diatasi hingga keakar-akarnya tidak mudah kambuh. Hongkong Medistra TCM mengadakan promosi khusus untuk masyarakat yaitu diskon khusus untuk obat herbal sebesar 30%. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Hongkong Medistra TCM Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, telpon (0561) 733268, 0821 52797 888. (Hari Minggu & libur tetap buka). (a2/biz)

Warga Tumpah Ruah di HUT XI Kecamatan Rasau Jaya Dua Ekor Sapi jadi Doorprize Utama

panitia kehabisan kupon. Oleh karena itu, kami mohon maaf kepada peserta gerak jalan sehat yang tak kebagian kupon,” katanya. Suhartono juga mengucapkan terMINGGU (20/5) pagi, warga Rasau ima kasih kepada semua pihak yang Jaya tumpah ruah merayakan Perintelah membantu baik berupa moril gatan Ulang Tahun (HUT) XI Kecamaupun materil, sehingga kegiatan matan Rasau Jaya Kabupaten Kubu HUT XI Kecamatan Rasau Jaya tahun Raya. Aneka kegiatan dilaksanakan 2012 berlangsung lancar dan sukses. diantaranya; gerak jalan sehat men“Semoga hal tersebut menjadi amal empuh jarak 6,5 km. baik kita dan mendapatkan pahala Kegiatan yang diikuti sekitar lima dari Allah SWT,” harap Sekcam yang ribu orang ini memperebutkan aneka aktif dalam kegiatan organisasi dan doorprize. Diantaranya; 2 ekor sapi keagamaan ini. sumbangan dari Gubernur Kalbar, Sementara Camat Rasau Jaya, Miyo, beberapa unit sepeda sumbangan SSos, mengajak masyarakat Rasau Suhartono, SE dari ketua DPRD Kubu Raya dan Bank Jaya untuk turut aktif dalam kegiatan Kalbar, Kulkas dari anggota DPRD Dapil Kubu pembangunan. Apalagi Rasau Jaya ini wilayahnya Raya Suprapto, SH MM, dan beberapa doorprize sangat strategis berdampingan dengan ibukota menarik lainnya. kabupaten serta ditetapkan sebagai kawasan Kota Sekcam Rasau Jaya Suhartono SE, selaku ketua Terpadu Mandiri (KTM), tentu hal ini memerlukan umum panitia HUT XI Kecamatan Rasau Jaya men- partisipasi aktif dan kebersamaan semua pihak dagatakan, bahwa rangkaian kegiatan HUT Kecamatan lam mensukseskan pembangunan disegala bidang. Rasau Jaya berlangsung rutin tiap tahun. “Tahun “Semoga kedepan lebih sukses lagi,” pungkasnya. ini telah dilaksanakan berbagai kegiatan. Antara Gerak jalan sehat juga diikuti Wakil Bupati lain kegiatan kebersihan dan penanaman pohon Kubu Raya Dr. Andreas Muhrotien, MSi dan penghijauan di sepanjang jalan Rasau Jaya, halaman Ketua DPRD Kubu Raya Sujiwo SE. Wakil Bupati kantor, halaman sekolah, tasyakkuran & tausiyah dan Ketua DPRD pada arahannya mengucapkan pembinaan mental spiritual, malam hiburan yang selamat kepada masyarakat Rasau Jaya, juga terselenggara selama 3 malam, pameran pemban- mengajak masyarakat untuk mendukung kegiatan gunan dan UKM juga tiga hari dan senam missal pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Kubu serta gerak jalan sehat,” ujarnya. Raya. Rasau Jaya yang menjadi kecamatan definitif Suhartono bersyukur kegiatan tahun ini lebih berdasarkan Perda Kabupaten Pontianak No.02 meriah dari tahun sebelumnya. “Yang lebih men- tertanggal 31 Januari 2001, dan diresmikan pada gagetkan kami, adalah peserta gerak jalan sehat yang 8 Mei 2001 memiliki penduduk 24.836 jiwa terdiri membludak mencapai lima ribu orang, sehingga dari 6 desa.(d4/ser)

Transaksi Mobil Capai Rp89,6 M PAS 2012 Pecahkan Rekor

FOTO IST

PAMERAN: Suasana menjelang penutupan Panin Auto Show di Mal Ratu Indah, kemarin malam tadi.

PANIN Auto Show (PAS) 2012 berujung sukses. Hingga penutupan di Mal Ratu Indah (MaRI), malam tadi, nilai transaksi mencapai Rp89,6 miliar, di atas Rp60 miliar. Realisasi transaksi yang nilianya 50 persen di atas target sekaligus menjadi yang terbesar selama 11 tahun pelaksanaan PAS. Sebelumnya, rekor tertinggi adalah PAS 2010, Rp75 miliar. “Alhamdulillah. Luar biasa pencapaian tahun ini,”

ujar Deputy Branch Manager Panin Makassar, Andi Hudli Huduri di sela penutupan PAS 2012. Menurut Hudli, ada 338 unit mobil yang terjual kali ini. Paling banyak pada hari pertama, yakni 120 unit. Paling sedikit pada hari kedua sebanyak 57 unit. “City car masih terlaris tahun ini. Tapi jenis SUV juga bagus. Yang di luar dugaan adalah varian built-up yang juga cukup terkatrol,” tam-

bahnya. Tahun ini, memang menjadi pasar empuk bagi sektor otomotif. Terutama pada semester pertama. Sebab, mulai Juni mendatang, regulasi Bank Indonesia tentang minimal panjar kredit pemilikan mobil (KPM) 30 persen mulai berlaku. Meski begitu, pihak Panin tetap optimis dengan PAS edisi-edisi selanjutnya. Sementara itu, Pimpinan Panin Bank Wilayah KTI, Andi Tenri Gappa mengaku salut dengan kerja keras penyelenggara. “Juga para mitra kami, para diler, sponsor, media. Terima kasih,” ucapnya. Pria yang akrab disapa Onny itu tambah bangga karena acara ini tanpa melibatkan event organizer. “Bukannya kami tak mampu menyewa event organizer. Kami hanya ingin, semua yang ada di Panin bekerja secara tim,” cetusnya. Onny ingin, walau event telah berakhir, kebersamaan dan kekompakan itu tetap terjaga. Apalagi, bank swasta ini, juga sedang merancang hajatan lainnya, yakni Panin Rumah Idaman, September mendatang. (zul/upi)


Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

komunikasi bisnis

Apkomindo Gelar Pameran Komputer Tingkat Nasional 2012 Diikuti Berbagai Brand IT Terkenal di Indonesia Hadirkan Produk & Teknologi Tercangih

PAMERAN komputer yang rutin diselenggarakan oleh Asosiasi Pengusaha Komputer (Apkomindo), kini kembali menggelar pameran komputer yang akan dilaksanakan dibeberapa kota besar di Indonesia. Diantaranya; Bogor, Makasar, Bandung, Banjarmasin, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Pontianak, Banda Aceh, Palembang, Malang, Pekan Baru, Solo, Jakarta dan Bali. Kota-kota tersebut dipilih berdasarkan kesiapkan Apkomindo di daerah.

Sementara untuk Kota Pontianak dipilih, karena menjadi salah satu kota yang telah 4 tahun secara rutin mengikuti even nasional tersebut. Tahun ini Apkomindo Kalbar menggelar pameran Komputer Tingkat Nasional 2012 ini, pada 30 Mei-4 Juni 2012 mendatang terpusat di Pontianak Convention Center (PCC), Jalan Sultan Syahrif Abdulrahman. Untuk menyukseskan pameran tersebut, berbagai dukungan dari brand IT terkemuka hadir guna meramaikan pameran tersebut, di-

antaranya: Acer, Axioo, Dell, Advan, HP, Zyrex, Toshiba dan HP yang siap menampilkan produk terbaru, baik itu Notebook, Netbook dan Tablet. Sementara, Epson dan Canon hadir membawakan berbagai jenis printer, proyektor dan kamera yang pastinya akan memenuhi kebutuhan masyarakat, baik secara perorangan sampai kelas high end untuk perkantoran. Selain itu, dipameran kali ini, Group PT. Telkom Indonesia juga ikut meramaikan dengan berbagai produk telekomunikasi, internet dan voucher dengan penawaran harga spesial diantaranya; Speedy, Flexi dan Telkomsel. Tak ketingalan brand terkenal lainnya seperti Vanetta dan Infokom Group turut meramaikan ajang pameran IT terlengkap dan termurah di Kalbar ini. Diinformasikan pula, dalam pameran ini panitia juga menghadirkan produk handphone dan berbagai jenis aksesoris komputer yang dijual dengan harga spesial. Jadi buat Anda sekalian penikmat IT dan bagi Anda yang ingin melengkapi kebutuhan IT, maka segera kunjungi pameran NICE 2012 ini yang merupakan ajang yang wajib Anda kunjungi, serta dapatkan doorprize menarik dari Apkomindo Kalbar. (d3/biz)

Rahasia Jahe dan Biji Seledri Atasi Rematik Sendi & Asam Urat APAKAH Anda sering merasakan nyeri dan kaku serta bunyi kretekkretek dipersendian pada pagi hari? Atau rasa nyeri dan bengkak di jari kaki setelah konsumsi jeroan dan emping? Jika ya, waspadalah mungkin Anda menderita rematik sendi dan rematik gout. Rematik adalah penyakit menyerang sendi dan jaringan penunjang sendi dengan gejala berupa rasa kaku dan nyeri di persendian. Sebenarnya, terdapat lebih dari 100 jenis rematik, tetapi kasus yang sering ditemui adalah pengapuran sendi (osteoartritis) dan asam urat (gout). Osteoartritis disebabkan menipisnya lapisan tulang rawan yang berfungsi sebagai bantalan sehingga pada saat kita bergerak terjadi pergesekan antartulang yang menimbulkan rasa nyeri dan kaku, diperparah dengan kurangnya produksi minyak sendi berfungsi sebagai pelumas. Bagian tubuh yang rentan terserang adalah sendi pinggul, lutut, tulang belakang, jari-jari karena merupakan sendi yang paling banyak menerima tekanan dan dipergunakan. Rematik asam urat disebabkan konsumsi makanan tinggi purin secara berlebihan seperti daging kambing, jeroan, makanan kaleng seperti sarden serta emping. Nyeri akibat asam urat seperti ditusuk-tusuk bahkan seperti digigit

ABA PONTIANAK

kalajengking, bengkak, merah, panas dan kaku. Pada penderita asam urat yang menahun seringkali ditemui adanya benjolan sendi dan bila dibiarkan bisa menyebabkan terjadinya kecacatan sendi. Bila mengalami gejala seperti diatas segeralah cek kadar asam urat Anda. Kadar asam urat normal pada wanita: 2,6-6,0 mg/ dl dan pria: 3,5-7,0 mg/dl. Mengingat pengobatan rematik jangka panjang, maka pengobatan alami sangatlah tepat untuk memberikan perbaikan sendi dan atasi rematik sendi maupun rematik asam urat (gout) dengan Remact. Remact merupakan produk hasil riset penelitian para ahli, yang berisikan formulasi bahan alami untuk atasi nyeri dengan ekstrak Gingerol tipe 6 & 8 yang diambil dari inti tanaman Jahe asal China dengan teknologi HMP 33 untuk memisahkan jahe dari zat berbahaya jahe, yaitu Shogaol

sehingga Remact aman dan tidak menyebabkan iritasi lambung. Remact dikombinasikan dengan ekstrak tanaman Boswellia Serrata serta Devil’s claw bersifat anti inflamasi “Natural steroid” yang sudah melewati proses ekstraksi bertekhnologi tinggi, sehingga kombinasi Gingerol tipe 6&8 serta anti inflamasi alami akan mampu menghilangkan nyeri dan pembengkakan. Selain itu, Remact juga dilengkapi dengan apigenin dari ekstrak biji seledri yang dapat menurunkan kadar asam urat berlebih dan membantu mengeluarkannya dari tubuh. Hotline service (SMS Only): 08 777 100 100 7 atau PT Marion Sam. Remact sudah tersedia di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Makmur 2 (738744), Apt Kencana (742266), Apt Matahari, Apt Utama, TO Jenaka, Apt Agung (768886), Apt Mandiri 2 (731216), Apt Abadi, Apt Bintang, Apt Vijaya (748767), Apt Mulia (766690), Apt Sadar (732297). Apt Merdeka Timur (734561), Apt Imam Bonjol (737711), Apt Sahabat (584316), Apt Gajah Mada (735242), Apt Zam-zam (747213), Apt Jaya, Apt Felicia, Apt Podomoro, Apt Mega Sari Farma (760242), Apt Anugerah Mandiri. Informasi lebih lanjut hubungi distributor kami: PT. Penta Valent Cab. Pontianak (742854). (a2/bn)

ABA Jurusan BHS Inggris TERAKREDITASI B (BAIK) BAN-PT

Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: * Bisnis & Office Management * Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD) Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event organizer, customer relation, presenter TV/ radio, guru, corporate perusahaan

dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut. Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut:

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 4870/D/T/K-IX-2010 dan SK Mendikbud No 73/D/O/94

Kampus ABA Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Informasi dan Pendaftaran Kampus ABA * Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739168 Pontianak * Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak www.ABA-PTK.AC.ID

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Beasiswa pendidikan Rp.500.000 untuk mahasiswa/i baru (selama bulan Juni 2012)

Tes Masuk ABA 9 Juni 2012

13

Advertorial

Wisuda ABA Pontianak XIV

1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris. 2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya. 3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/ bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain). 4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll. Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BANPT SK. No. 006/BAN-PT/AK-VI/ DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh mahasiswa/i (SPP Rp 280.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengah-tangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak.

Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) Untan Terima Mahasiswa Baru Angkatan V Pendaftran:1 Mei-20 Juli 2012

FOTO IST

ANGKATAN PERTAMA: Wisuda PPAk angkatan pertama.

PENDIDIKAN Profesi Akuntansi (PPAk) Universitas Tanjungpura (Untan) kembali membuka penerimaan mahasiswa baru untuk Angkatan V, yang perkuliahannya akan dimulai September 2012. Pendaftaran mahasiswa Angkatan V dibuka mulai 1 Mei-20 Juli 2012. Ujian saringan masuk gelombang I akan dilaksanakan pada 26 Mei 2012, gelombang II pada 23 Juni 2012, gelombang III pada 21 Juli 2012. Pembukaan PPAk di Fakultas Ekonomi Untan, dilaksanakan setelah mempertimbangkan ketersediaan tenaga ahli dan praktisi yang berkualitas di bidang akuntansi. Izin penyelenggaraan PPAk Untan berdasarkan SK Dikti No.233/D1.3/ TK/2010. Kuliah angkatan kelima ini akan dimulai September 2011. Menurut Ketua PPAk Untan Dr. Haryono, MSi, PPAk merupakan pendidikan wajib pada jalur pen-

didikan sekolah setelah program sarjana ekonomi, khususnya jurusan Akuntansi. Lulusan dari PPAk-FE Untan selanjutnya akan mendapatkan ijazah dari Untan Pontianak dan sekaligus berhak menyandang gelar Akuntan (Ak). Kemudian akan mendapatkan Nomor Register Negara untuk Akuntan, yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Kurikulum PPAk merupakan kurikulum standar yang telah ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), yang mengacu kepada standar profesional praktik profesi akuntan. Sehingga mahasiswa PPAk dalam prosesnya disiapkan untuk menjadi Akuntan Profesional. PPAk Untan memiliki beberapa mata kuliah tambahan seperti; Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif, Auditing dan Akuntansi Sektor Publik, Analisis dan Perancanan Sistem Informasi

serta Review Ujian Sertifikasi Akuntan Publik. Auditor BPK RI Perwakilan Kalbar, Widya Anggoro Jati, SE, Ak, menilai untuk kurikulum yang diterapkan PPAk selama ini memang disusun secara sistematis dan terintegrasi. Ini kaitannya mendukung proses penyelenggaraan negara menuju Good Corporate Government. Kurikulum PPAk mampu memberikan materi yang tak bisa didapatkan dari pendidikan di universitas lainnya. “Bahkan kurikulum PPAk Untan sangat bermanfaat bagi mahasiswa, untuk memperdalam ilmu yang sudah dipelajari sebelumnya. Bahkan berbagai pengetahun yang saya dapatkan di PPAk, erat kaitanya dengan bidang pekerjaan yang saya tekuni sekarang,” katanya. Direktur PT. Tiki JNE Bengkayang, Fridolinus Peno SE, Ak mengatakan, bahwa selama mengenyam pendidikan di PPAk Untan pengalaman menarik yang didapatkan mahasiswa bisa berinteraksi dengan rekanrekan akuntan dari berbagai profesi lainnya. Tak hanya itu, mahasiswa sewaktu-waktu juga berdiskusi, berbagi pengalaman dan pengetahuan dengan para pakar akuntan yang juga alumni PPAk Untan. Segera daftarkan diri Anda untuk menjadi Akuntan Profesional. Bagi Anda yang memerlukan informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Sekretariat Program Pendidikan Akuntansi FE Untan di Gedung PPAk FE Untan, Jl. Ahmad Yani Pontianak. Contact person: Syarif Rahmad, SE (0852-5217-9499), atau email: ppak_untan@yahoo. com. Biaya pendaftaran tes masuk PPAk sebesar Rp 350.000.(d2/biz)

Berat Badan Turun, Kulit Lebih Putih lama mengkomsumsi Kapsul WM KULIT merupakan organ homeodari kulit manggis berat badannya stasis yang merupakan bagian tubuh berangsur-angsur turun dan warna yang paling besar, dan beratnya kulitnya juga sudah mengalami persekitar 6,5 paun. Kulit bertindak obahan, dan yang paling disyukuri sebagai rintangan diantara persekiSinta, ia tak pernah lagi sakit sampai taraan luar dan dalam badan yang ia menyelesaikan kuliahnya. Kapsul berfungsi sebagai pemisah. Kulit WM sangat baik dikomsumsi karena sangat berperan untuk melindungi dapat menurunkan berat badan dan otot dan organ membuat kulit lebih putih dan bersih manusia. Atas dasar inilah sehwalaupun dalam jangka waktu yang ingga banyak orang yang ingin menagak lama tetapi pasti, dan yang paljadikan kulitnya lebih indah, dengan ing memberikan mamfaat yang besar cara merawatnya. adalah kita mendapatkan kekebalan Berat badan yang berlebihan tubuh terhadap serangan berbagai tentu tidak enak dipandang mata, penyakit. dan sangat berisiko menimbulkan Kapsul WM kulit buah manggis suberbagai macam penyakit. Banyak Wahyuni Sinta dah terdaftar di sp Depkes 600.13.26 orang dibuat sibuk merawat kulit dan menjaga agar berat badannya ideal ketimbang 2002 dan sudah beredar di kota Anda. Pontianak: mengurus pekerjaan lain. Berbagai macam cara Apt Bintang, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Agung, Apt dilakukan untuk menyehatkan dan memutihkan Mulia, Apt Merdeka Timur, Apt Gajah Mada, Apt kulitnya tanpa iritasi, bahkan ada yang menahan Makmur 1 dan 2, Apt Utama, Apt Matahari, Apt Sehat, Apt Abadi, Apt Imam Bonjol, Apt MS Farma, lapar hanya untuk menurunkan berat badannya. Wahyuni Sinta berbagi pengalaman waktu perta- Apt Amelia, Apt SR Dalam, Apt Pretty, Apt Sejahtera. ma kali masuk kuliah di Universitas Indonesia. Sinta Apt Siantan Jaya, Apt Anugerah dan Apt Bersama, nama panggilannya sehari-hari mempunyai tubuh TO Jenaka, TO Batara, TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO yang obesitas (gemuk) dan warna kulitnya gelap Fajar, TO S Lestari, TO Kapuas, TO Murni dan TO dan kurang bersih, bahkan ia sering sakit-sakitan Timur. Singkawang: Apt Merdeka, Apt Ganesa, Apt waktu di SMA. Sinta agak minder bergaul, karena Asean dan Apt Sari Farma. Ketapang: Apt Mulia, Apt teman kuliahnya, warna kulitnya putih bersih dan Lestari Farma dan TO Sumber Sehat. Sambas: TO Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah bentuk tubuhnya yang sangat ideal. Dengan perasaan malu, Sinta memberanikan Jl. GM Taupik. Pinyuh: TO Ceria, Ngabang: Apt diri bertanya karena ada pepatah malu bertanya Meriba. Sanggau : Apt Yoga. Informasi lebih lanjut sesat di jalan. Sinta hanya diberi kertas yang ada dan yang ingin menjadi sub distributor di daerah tulisan Kapsul WM. Dari pengakuan Sinta se- hubungi (081352645353).(d2/biz)

STKIP Gelar Seminar Karakter di Perbatasan Perihatin, Siswa Badau & Puring Kencana Sekolah di Malaysia TEPATNYA dua bulan perjalanan tim Ekspedisi Khatulistiwa yang dipimpin oleh Tim Kopassus dibawah naungan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), melakukan perjalanan panjang mengunjungi masyarakat yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Bahkan berbagai unsur dari pemerintah, pertahanan dan keamanaan hingga pendidikan juga terlibat dalam upayanya membuka wawasan dan pandangan masyarakat di sana. Salah satunya STKIP-PGRI Pontianak, pada Minggu (20/5) lalu menggelar seminar pendidikan karakter perbatasan di Desa Badau, Kecamatan Badau Kabupaten Kapuas Hulu yang dihadiri ratusam warga masyarakat perbatasan, guru-guru dan tokoh adat. Ketua STKIP-PGRI Pontianak Prof Dr H Samion HAR MPd mengatakan, keperihatinannya terhadap kondisi sekolah di kecamatan Badau dan Puring Kecana yang mengalami kerusakan infrastruktur sekolah yang berat. Apalagi di dua kecamatan di Kapuas Hulu tersebut, banyak warga di tingkat

FOTO IST

BERGANDENGAN TANGAN: Perwakilan STKIP-PGRI Pontianak, masyarakat perbatasaan, tokoh adat, unsur pemerintah daerah dan para guru bergandengan tangan

SD-SMA mengenyam pendidikan di Malaysia dengan biaya gratis. Ia mengungkapkan, jika anak-anak usia dini saja sudah disekolahkan di Malaysia, maka karakter yang ditanamkan juga bukan pendidikan karakter Indonesia, melainkan pendidikan karakter Malaysia. Ini membahayakan jika pemerintah tidak memberikan perhatian yang serius kepada masyarakat setempat. Dikatakan Samion, melihat kondisi tersebut STKIP-PGRI Pontianak turut memberikan perhatian melalui kegiatan KKM PPL Terpadu, dengan bentuk kegiatan belajar membaca kepada kelompok masyarakat yang buta aksara. Hal senada juga disampaikan Wadam Sukorwil III/Putusibau, Mayor Infanteri Muhammad Idi. Menurutnya, sekitar 20 persen anak-anak di Kecamatan Badau

mengenyam pendidikan formal di Malaysia, sedangkan di Kecamatan Puring Kencana 90 persen anak-anak juga mengenyam pendidikan gratis di negara tetangga tersebut. “Bukan hanya permasalahan pendidikan saja, infrastrukur jalan yang menghubungkan Kecamatan Badau dan Putusibau juga sudah rusak berat, padahal infrastruktur pembangunan jalan tersebut baru dibangun Desember tahun lalu,” terangnya. Ia menambahkan, selama melakukan perjalanan sekitar 370 KM di wilayah perbatasan, dari 1.700 patok yang ada dari target 4.040 patok, sekitar 110 patok tidak ditemukan diakibatkan oleh bencana alam longsor, dan ini telah kami laporkan kepada Koordinator Tim Ekspedisi Khatulistiwa yang dipimpin BNPP untuk ditembuskan kembali kepada 12 menteri terkait. (d3/ser)


Kubu Raya

14

Pontianak Post

Sorot Penyerobotan Lahan

+

OLAHRAGA

Seleksi Atlet Sepakbola DINAS Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kubu Raya telah berhasil menyeleksi para atlet sepakbola di tingkat SLTP dan SMA yang digelar sepanjang 15 – 18 Mei lalu. “Kita sudah berhasil menyeleksi para pemain sepakbola usia muda tersebut. Rencananya mereka juga akan masuk seleksi tingkat provinsi,” kata Sukirman, kepala Bidang Olahraga Disbudpora, kemarin. Menurut dia, even liga pelajar tersebut memang diselenggarakan Disbudparpora, bekerjasama dengan KONI Kubu Raya. Tujuannya adalah untuk menyeleksi para atlet pelajar dan mencari pemain muda sepakbola berbakat. Kebetulan tim yang ikut tampil terdiri dari tujuh tim pelajar SLTP dan lima tim pelajar SLTA. “Mereka berasal dari beberapa sekolah tersebar yang banyak memiliki atlet pemain sepakbola,” ujarnya. (den)

Selasa 22 Mei 2012

Sekda Mulai Digoyang

AGRARIA KETUA Umum Pusat Konsultasi Pengkajian dan Bantuan Hukum, Handy Abdul Syukur, mengungkapkan sampai kini masih menerima laporan seputar penyerobotan lahan yang dilakukan antara warga dengan warga. Menariknya, menurut dia, penyerobotan terjadi, dengan cukup hanya mengantongi selembar surat dari desa lain di kabupaten lain. “Pemainnya para pengusaha, (mereka) mulai memainkan perannya, mengadu domba masyarakat, untuk mendapatkan lahan dengan mudah dan biaya murah,” ujar Syukur di Sungai Raya,kemarin.Syukur menceritakan bahwa penyerobotan terjadi di lahan yang terletak di Desa Wajok Hulu, Handy Abdul Syukur Siantan, Kabupaten Pontianak. Penggarapnya, menurut dia, adalah salah satu milik kelompok tani, yang sebagian besar ditanami oleh sebuah perusahaan. Penyerobotan sendiri, ditambahkan dia, dilakukan oleh beberapa nama, di mana masing-masing nama mengatongi puluhan hingga ratusan hektar lahan. “Padahal lokasi tanah yang digarap secara mendadak tersebut adalah tanah milik penggarap, yang lokasinya terletak di wilayah Desa Wajok Hulu, tetapi yang mengeluarkan surat keterangan adalah kepala desa dari salah satu desa di Kabupaten Kubu Raya,” ungkapnya. Persoalannya, menurut Syukur, dalam waktu begitu singkat, penggarapan lahan telah merambah tanah garapan kelompok tani di Desa Wajok Hulu. Sejumlah alat berat, ditambahkannya, telah dioperasikan dengan mengatasnamakan sebuah perusahaan.(*/ ote)

l

DENY HAMDANI/PONTIANAK POST

LIGA SEPAKBOLA: Bupati Muda Mahendrawan ketika menyerahkan hadiah kepada para pemenang Liga Sepakbola Pelajar SLTP-SLTA, yang digelar Dinas Budparpora Kubu Raya, 15 – 18 Mei lalu di Sungai Raya.

Pontianak Post, Pendukung Seni Kubu Raya Award II SUNGAI RAYA – Pontianak Post, koran terutama dan harian terbesar di Kalbar berhasil menyabet Kubu Raya Award dalam kategori media cetak pendukung seni dan budaya. Penyerahan Award dilakukan dalam acara Kubu Raya Award II oleh Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Budparpora) Kabupaten Kubu Raya, yang digelar, Kamis (17/5) malam di Gedung Kebidanan Panca Bhakti Sungai Raya. Busri, ketua Panitia sekaligus Kepada Bidang Kebudayaan Disbudparpora Kubu Raya, menerangkan bahwa pemberian Award Kubu Raya kepada insan seni budaya dan pendukung lainnya, hanya dilakukan Pemkab Kubu Raya. Ini sengaja dilakukan mengingat prestasi dan jasa-jasa mereka yang luar biasa,

dalam mengangkat nama baik Kubu Raya ke level provinsi, nasional, maupun internasional. “Makanya gerak dan langkah mereka kita hargai juga,” kata figur yang juga ketua Dewan Kesenian Kubu Raya ini. Ia menambahkan dalam Kubu Raya Award II tahun 2012 ini, ada beberapa kategori yang disampaikan. Pertama, kategori artis terbaik yang diraih atau disabet oleh Helvi Primasari dan Dwi Haryanto. Sementara kategori sanggar terbaik disabet Tamai Ogong dan Spektrum. ”Ada juga kategori lain,” katanya. Kategori lainnya seperti kategori kasidah disabet oleh At-taqwa Sungai Kupah, Kakap. Untuk kategori salawat badar diterima Assifa Sungai Raya. Sedangkan peraih kategori hadrah adalah dari Desa Kapur, Sungai Raya. ”Dan yang khusus kita juga berikan apresiasi kepada media cetak dan elektronik,” ujarnya. Untuk kategori media cetak

+

pendukung seni dan budaya diraih Pontianak Post. Sementara kategori media elektronik pendukung seni budaya diperoleh TVRI Kalbar. Ada juga kategori mitra pendukung seni dan budaya yang disabet Bank Kalbar. Khusus untuk kategori ormas seni terbaik adalah dari Dewan Kesenian Kubu Raya. Disamping kategori-kategori tersebut, di Kubu Raya Award II ini, panitia pelaksana juga memberikan penilaian kepada sosok di belakang layar. Misalnya saja untuk kategori sutradara terbaik disabet Mugiono atau karib disapa Bang Sabar. Untuk kategori dara wisata diraih oleh Teguh Wiga. Sedangkan kategori permainan gasing diraih Sanggar Pelangi Pak Cik Minah dan sumpit dari Sanggar Tosaka Alas Kusuma. ”Mudah-mudahan tahun depan, kami bisa berikan yang terbaik,” ungkap dia. (den)

SUNGAI RAYA – Suharso, salah satu pelaku sejarah terbentuknya Kabupaten Kubu Raya, didampingi Hermansyah, ketua LSM Suara Rakyat Kubu Raya (SUR), menyoroti kinerja Sekretaris Daerah (Sekda) Kubu Raya, Husein Syauwiek dalam dua tahun terakhir. Sebagai pejabat tertinggi PNS, Sekda dinilai belum profesional menunjukan loyalitasnya sebagai abdi negara. Akibatnya desakan mundur dari jabatannya mencuat. “Sejak Beliau diangkat dan dilantik, sampai sekarang kami selalu mengamati kinerjanya. Bahkan, akhir-akhir ini semakin menunjukkan ketidakprofesionalannya. Banyak hal yang berkaitan dengan kinerjanya sebagai seorang Sekda tidak dijalankan sebagaimana mestinya,” katanya kepada wartawan, kemarin siang. Menurut dia, kekecewaan yang dilontarkannya bukanlah tanpa alasan. “Kami mempunyai fakta tertulis tentang berbagai hal yang menunjukan ketidakprofesionalan Beliau,” katanya sambil menunjukan beberapa berkas. Dari dokumen yang disampaikan sejumlah kinerja yang menyalahi aturan, antara lain, diungkapkan dia, seperti perjalanan dinas Sekda ke luar daerah dan dalam daerah, di mana tidak satupun ditandatangani bupati sebagai atasan langsung. Padahal, saat itu, menurut dia, bupati sedang berada di tempat. “Oleh karena itu, kami menganggap hal itu ilegal. Jadi, disarankan Sekda mengembalikan seluruh uang perjalanan dinas ke kas daerah karena merupakan uang rakyat Kubu Raya yang harus dipertanggungjawabkan. Selain itu hasil perjalanan dinasnya tidak pernah dilaporkan kepada bupati sebagai atasan langsung,” paparnya. Tidak hanya itu, lagi-lagi Suharso menunjukan kinerja Sekda yang memberikan contoh tidak baik kepada bawahannya, seperti tidak pernah mengikuti apel pagi maupun apel besar di Pemkab Kubu Raya. “Semuanya dapat dibuktikan dengan absensi,” ucapnya. Bahkan, menurut dia, ada kesan Sekda telah melecehkan legislatif di Kubu Raya, di mana hampir semua rapat paripurna tidak dihadirinya, sehingga koordinasi sering terhambat. “Belum lagi keluhan dari beberapa SKPD yang merasa kinerjanya dihambat oleh Sekda dengan memperlambat proses administrasi karena terbentur dengan kewenangan Sekda. Beberapa kepala SKPD telah menyampaikan keluhan tersebut secara tertulis kepada bupati sebagai pejabat pembina pegawai daerah,” tuturnya. Suharso yang ikut terlibat langsung dalam pembentukan Kubu Raya, mengingatkan bahwa Bupati selaku pejabat Pembina Pegawai Daerah Kabupaten telah melakukan evaluasi terhadap kinerja Sekda dengan mengirimkan Surat kepada Gubernur Kalbar Nomor 821.21/809/BKD-E tertanggal 19 Agustus 2011. “Isinya mengusulkan pemberhentian dan penggantian Sekretaris Daerah Kubu Raya. Namun, entah mengapa hingga saat ini Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di Kalbar, yang salah satu tugasnya melakukan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah kabupaten/kota, seperti pada pasal 3 ayat 1 poin di PP Nomor 19/2010 belum memberikan respons yang tegas,” ucapnya. Sebagai warga Kubu Raya, dia menilai ada kejanggalan dan mencurigai ada agenda tersembunyi dibalik tidak diprosesnya surat tersebut. “Sangat disayangkan apabila Gubernur yang selama ini kami anggap mampu menyelesaikan persoalan berat sekalipun, ternyata tidak mampu melakukan pembinaan sekda yang jelas-jelas menyalahi aturan,” ungkap dia. (tim)

+

+

cmyk

C

m

y

k


Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Selasa 22 Mei 2012

15

Sesalkan Statemen Wali Kota Sambungan dari halaman 9

Karena itu, ancaman mogok tetap menjadi pilihan sebelum mendapatkan dispensasi untuk melintas di Jembatan Kapuas I. “Kami sangat pernyataan wali kota yang menyebut kalau saya (wali kota) jadi polisi saya panggil yang mengancam-ngancam seperti itu (Pontianak Post 19/5). Wali kota sebetulnya merupakan bapak bagi warga masyarakat Pontianak. Tempat mengadu untuk menuntaskan persoalan. Bukan sebaliknya terkesan seperti mengangkangi hak-hak masyarakat untuk berdemokrasi,” kata ketua FDEB Donny didampingi Aminanto, selaku sekretaris, Minggu (20/5) di Pontianak. Sementara pokok persoalan tuntutan sopir yakni keberatan dengan Perwa Nomor 16/ 2009 yang kemudian direvisi, melarang kendaraan roda enam atau lebih dan mobil mengangkut muatan di atas sembilan ton melintas di Jembatan Kapuas I. Tuntutan

dispensasi melintas karena angkutan BBM bersubsidi diberikan hak. “Alasan kami meminta dapat melintas karena juga mengangkut kebutuhan pokok masyarakat. Semua tahu kalau gas elpiji bersubsidi merupakan program pemerintah. Konversi dari minyak tanah ke gas. Tapi kami tidak diperbolehkan melintas Jembatan Kapuas I. Melintasi Jembatan Kapuas II untuk mendistribusikan ke gas ke dalam kota bukan solusi bijak,” kata Donny. Donny menambahkan, bobot angkutan truk elpiji bersubsidi 3 kg hanya 4,48 ton. Kalau gas elpiji 12 kg hanya 5,2 ton. Tidak sampai 9 ton. Jadi keinginan dispensasi sebetulnya bukan tanpa alasan. Padahal semua demi kelancaran pendistribusian gas bersubsidi kepada masyarakat. “Sebenarnya kami pernah mencoba meminta waktu kepada wali kota untuk duduk satu meja, tapi diarahkan ke Dinas Perhubungan, In-

formasi dan Komunikasi. Padahal keputusan akhir berada ditangan wali kota,” kata Donny. Donny menambahkan sementara ancaman mogok sopir pengangkut elpiji tujuan luar kota sepenuhnya merupakan bentuk solidaritas. Kepedulian terhadap nasib sesama sopir pengangkut elpiji seluruh Kalbar. Menurut dia, jika pemerintah tidak menanggapi tuntutan sopir (FDEB), aksi mogok tetap dilancarkan, yang serempak pada Senin (28/5) mendatang, untuk menghentikan segala aktivitas pendistribusian ke seluruh agen di Pontianak maupun daerah di Kalbar. Ia pun menyayangkan pernyataan anggota DPRD Kota Pontianak Djohansyah (Pontianak Post 19/5). Seperti tidak mempunyai keberpihakan terhadap para sopir. “Seharusnya dewan membela masyarakat yang telah memilih dan menjadikan terpilih sebagai wakil rakyat,” kata Donny.

Kembalikan Perekonomian Sambungan dari halaman 9

Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. Apa yang diamanahkan dalam ayat tersebut, diingatkan Nurdin, itulah yang disebut sebagai prinsip berkoperasi. Kenyataannya, dia begitu menyayangkan, sampai saat ini, perekonomian negara tidak disusun berdasarkan apa yang diamanahkan pada pasal tersebut. Nurdin memaparkan tidak sedikit produk hukum berupa undang-undang menyangkut perekonomian negara, yang tidak sejalan dengan pasal 33 UUD

1945. Dekopin, dijelaskan dia, sejauh ini sedang berupaya untuk mengidentifikasi ke DPR, mengenai aturan-aturan tersebut. “Memang susah menerobos sebuah keputusan pemerintah yang dibuat bersama DPR, sementara DPR itu representasi rakyat, pemerintah bisa saja berkilah dalam hal ini, namun kita tetap akan melakukan advokasi,” ungkap Nurdin. Dalam amanahnya, Nurdin juga meminta kepada seluruh pengurus Dekopin se-Kalbar, agar meyakinkan pemerintah daerah, untuk kembali kepada amanah pasal 33. Bahkan dia mengingatkan

agar para pengurus Dekopin bereaksi keras, ketika pemerintah melahirkan perda-perda yang bertentangan dengan prinsipprinsip koperasi. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalbar Syahaldin Usman memaparkan terdapat sekitar 4.242 jumlah koperasi yang tersebar di seluruh Kalbar. Dari jumlah tersebut, terdapat sekitar 1,7 juta masyarakat Kalbar yang tercatat menjadi anggota koperasi. “Itu berarti sekitar 30 persen lebih dari jumlah penduduk dewasa kita di Kalbar merupakan anggota koperas. Ini menandakan koperasi di Kalbar masih tetap eksis,” ungkap Syahaldin. (ote)

Pemilik Ruko Tak Daftar Sambungan dari halaman 9

Dikatakan Wali Kota, tidak ada syarat yang menyulitkan pedagang ruko mendaftar pada program pembangunan itu. Hanya membawa sertifikat HGB yang sudah berakhir lantas diregistrasi oleh staf Pemkot Pontianak. “Tidak ada pungutan uang segala, bayar rukonya pun nanti setelah selesai dibangun. Tanya saja 38 orang yang sudah daftar itu, apa mereka diminta bayar di muka,” ucapnya. Jika batas waktu pendaftaran berakhir dan 22 ruko tidak juga mendaftar, ruko tersebut diambil alih Pemkot. Setelah selesai dibangun nanti, kata Sutarmidji, Pemkot akan melelangnya kepada orang lain. “Itu memang milik Pemkot karena HGB-nya sudah berakhir. Kalau tidak mendaftar juga nanti kita lihat, kemungkinan dilelang saja,” ujarnya. Walau HGB sudah berakhir

Pemkot masih memprioritaskan pedagang lama menguasai kembali ruko tersebut, namun masih ada yang tidak mau mengikuti program pembangunan pasar itu. Sutarmidji mengingatkan, pedagang jangan mau diakal-akali orang yang tidak bertanggungjawab. “Kalau masih ngeyel atau ngotot silakan. Tapi mereka jangan sampai diakal-akali, disuruh buat seminar segala, suruh lapor sana-sini, suruh gugat ini itu,” ungkapnya. Untuk pedagang los dan kios, Sutarmidji sudah meminta jajarannya mengundang pengurus beberapa kelompok pedagang. Dia mengatakan, sosialisasi tidak dilakukan kepada semua pedagang. Pengurus kelompok pedagang inilah nantinya yang akan menyosialisasikan pembangunan Pasar Flamboyan kepada anggotanya masingmasing. “Nanti biar pengurus yang menyosialisasikan ke pedagang,” tuturnya.

Menanggapi masih ada kelompok pedagang yang enggan tempatnya berdagang dibangun, Sutarmidji tidak berkeras. Jika ada kelompok yang demikian Pemkot tidak akan membangun tempatnya berdagang. “Ada satu bagian yang bilang tempatnya masih bagus, tidak perlu dibangun, ya sudah. Yang mau itu yang kita bangun, tapi jangan salahkan Pemkot nantinya kalau orang tidak mau belanja di tempat itu,” ucapnya. Mengenai relokasi pedagang jika pasar itu dibangun nanti, Sutarmidji berkomitmen menempatkan pedagang los dan kios berjualan di tempat sementara. “Di bagian belakang itu bisa, di depan juga nanti bisa jadi kami jadikan tempat untuk pedagang los dan kios berjualan sementara. Tapi untuk pedagang ruko tidak ada tempat sementara,” tegasnya. (hen)

Penggunaan Sumpit Kian Berkurang Sambungan dari halaman 9

Sumpit adalah senjata tradisional yang biasa digunakan untuk berburu, seperti babi, rusa, dan burung. Panjang sumpit bervariasi antara 1-3 meter. Namun dalam perlombaan sumpit, panitia mengharuskan panjang sumpit minimal 2 meter. Ja n g k a u a n t e m b a k a n sumpit bisa mencapai seratusan meter. Tapi menurut Leo, jarak yang paling efektif sekitar 30 hingga 35 meter. Perlombaan sumpit ini memainkan dua kategori yakni putra dan putri. Setiap peserta diberikan kesempatan untuk melakukan 10 kali sumpitan dalam waktu maksimal 3 menit. Seorang peserta, Subagyo asal Banua Martinus Kapuas Hulu mengatakan, di daerahnya hanya sedikit orang yang masih menggunakan sumpit

untuk berburu. “Kalau di kampong sudah jarang orang pakai sumpit. Kebanyakan sudah pakai senjata, seperti lantak atau bomen.” Karena itu menurut Subagyo, sudah tidak banyak lagi orang yang pandai menyumpit. Hal senada dikemukakan oleh Paskasius Rono yang juga asal Banua Martinus. “Kalau mau berburu babi atau rusa orang lebih senang pake senapan modern. Pake sumpit sudah jarang. Kalau dulu iya, masih banyak,” ujarnya. Sebagai anak muda, baik Subagyo maupun Paskasius merasa tertarik untuk mempelajari menyumpit karena merupakan tradisi nenek moyangnya. Kedua sudah belajar menyumpit sejak 10 tahun lalu. “Saya ikut perlombaan ini bukan karena hadiah, tapi ikut serta mengenalkan tradisi menyumpit,” ujar Paskasius.

Kesulitan terbesar saat menyumpit menurut Paskasius adalah menyelaraskan antara datangnya angin dengan kekuatan tiupan saat melesatkan tembakan. “Kalau kita memperhitungkan kekuatan angin, tembakan bisa meleset,” cerita Subagyo. Panjang batang Sumpit Subagyo mencapai 2,4 meter yang terbuat dari kayu mabang. Diujungnya ada sebuah mata tombak. “Untuk buruan yang jauh dan berada di atas kita bisa gunakan sumpit. Nah untuk binatang yang dekat, kita bisa gunakan tombak.” Menurut peserta lain, Rudianto kekuatan napas juga sangat penting. Makanya ia sering berlatih olah nafas. Supaya tembakan bisa kencang. “Kalau nafas tidak kuat, tembakan juga tidak maksimal,” ujar peserta yang mewakili Kubu Raya ini. (her)

Lestarikan Budaya Dayak Lewat Teknologi Sambungan dari halaman 9

Menurut John Bamba, budaya dayak hanya dapat bertahan dengan tiga syarat alami. Yaitu tanah, hutan, dan sungai. Jika salah satu hilang, maka kelangsungan hidup penduduknya terancam punah. “Dampak itu sudah mulai terlihat, sekarang saja sudah banyak perusahaan sawit dan tambang mengambil alih lahan penduduk. Mereka mengelola lahan dengan keuntungan pribadi. Sebaliknya, masyarakat setempat tidak lagi dapat bercocok tanam untuk kelangsungan hidup sehari-hari,” ujarnya, kemarin (21/5).

Begitu juga dengan generasi penerus dari adat dan budaya dayak ini, kian hari semakin terkikis. Para kaum muda tidak lagi terlalu mementingkan adat tersebut. Mereka dinilai acuh, dan lebih mementingkan keperluan masing-masing dengan era moderenisasi. “Sebagian besar, yang masih bertahan hanya generasi tua saja. Anak muda sekarang sudah tidak lagi mengerti tentang budayanya sendiri. Seperti melupakan ritual yang terkait dengan pertanian dan musim panen. Sekarang mereka tidak mengerti lagi arti dari ritual tersebut,” terangnya. Puluhan tradisi adat dayak dalam satu momen sangat perlu dilestarikan. Seperti

halnya pada pesta panen. Dari cerita rakyat, mistik, serta yang lainnya tidak boleh tergerus oleh jaman. “Lahan pangan kita telah terancam. Bayangkan saja, karena hasil panen sedikit, orang dayak sudah membeli beras semua,” lirihnya. Dia berharap, dengan adanya media untuk mengakses nilai-nilai kebudayaan itu, wawasan semua kalangan terbuka. “Kebudayaan dapat menyelesaikan permasalahan di dunia. Jangan teknologi yang memperalat kita. Sebaliknya, kita harus mampu menggunakannya sesuai dengan porsi. Karena teknologi harus dapat membantu kita dalam hal apapun,” pungkasnya. (*)

MUJADI/PONTIANAK POST

MENYUSUL: Musim durian ibaratnya tak pernah putus. Buah belum masak, sudah disusul bunga.

Bentuk Lembaga Pemantau Independen PONTIANAK – Transparansi Internasional Indonesia (TII) mendorong Pemerintah Kota Pontianak membentuk lembaga pemantau independen (LPI) pengadaan barang dan jasa. Pembentukan lembaga itu untuk menindaklanjuti nota kesepahaman Wali Kota Pontianak dengan TII beberapa bulan lalu. “Sesuai MoU dengan wali kota, kami (TII) menindaklanjuti pembentukan LPI barang dan jasa di Kota Pontianak,” kata perwakilan TII M Affan, beberapa hari lalu di Pontianak. Menurutnya tidak ada pelarangan membentuk LPI barang dan jasa di daerah termasuk di Kota Pontianak. Apalagi di Kota Pontianak tidak ada komisi ombudsman sebagai pemantau penyelenggara pelayanan publik. Dengan adanya LPI barang dan jasa, sebagian fungsi ombudsman dapat dilakukan. “LPI barang dan jasa dapat memantau pelayanan publik secara independen,” ungkap Affan. Di daerah lain, lanjutnya, LPI barang dan jasa dibentuk dengan peraturan wali

kota. Karenanya TII berharap Pemkot Pontianak terutama wali kota dapat merespon keinginan tersebut dengan segera mengeluarkan perwa pembentukan LPI tersebut. “Mudah-mudahan di Kota Pontianak secepatnya LPI barang dan jasa terbentuk,” harapnya. Sekretaris Daerah Kota Pontianak M Akip mengatakan, Pemkot menyambut baik dorongan serta permintaan TII untuk membentu LPI itu. Lembaga apa pun yang dibentuk, kata dia, tidak masalah selama untuk kebaikan pemerintah dan masyarakat Kota Pontianak. “Bentuk lembaga apa pun silakan, termasuk LPI barang dan jasa. Kalau memang harus dibentuk dengan perda atau perwa akan kita kaji bersama,” ungkapnya. Menurutnya wacana pembentukan LPI barang dan jasa baik, sejalan dengan keinginan Pemkot Pontianak untuk transparansi. Pemkot, tegasnya, sepakat sepanjang tujuannya sama, yakni mempercepat pembangunan, pelayanan yang baik, aman, ce-

pat, lancar dan murah. “Lebih lanjut silakan berkoordinasi dengan kesbang pol linmas untuk pembentukan organisasi,” katanya. Deman Huri Gustira dari Lembaga Pengkajian Studi Arus Informasi Regional (LPS AIR) sangat mendukung rencana TII tersebut. Menurutnya, pengadaan barang dan jasa memang harus transparan dan dapat dipantau langsung oleh masyarakat. Hasil pengadaan barang dan jasa akan bermanfaat maksimal jika masyarakat pun turut mengawasi prosesnya. “Tanpa pengawasan masyarakat hasil dari pengadaan barang dan jasa tidak akan optimal,” ujarnya. Deman menegaskan, Pemkot harus merespon permintaan TII tersebut. Pasalnya, uang pembangunan termasuk pengadaan barang dan jasa dari masyarakat. Sewajarnya masyarakat pula yang mengawasi karena nantinya mereka lah yang menikmatinya. “Uangnya dari masyarakat sudah seharusnya mereka juga yang mengawasi pengelolaannya,” tegasnya.(hen)

Turunkan Pemantau Sambungan dari halaman 9

kepada Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar. Seperti yang terjadi di Kota Pontianak, para guru merasa bingung karena mereka hanya menerima tunjangan sertifikasi untuk dua bulan, sedangkan mereka menandatangani pencairan untuk tiga bulan. ”Permasalahan ini tidak

hanya di Kota Pontianak. Saya kira pada kabupaten lain juga ada masalah yang sama. Tetapi seharusnya kabupaten dan kota cepat memberi tahu kepada provinsi, agar cepat ditindaklanjuti. Provinsi akan berkoordinasi dengan kementerian,” ungkap Akim. Akim mengimbau kepada para guru tidak khawatir atas persoalan tunjangan sertifikasi yang mereka hadapi. Guru

tetap akan menerima kekurangan tunjangan sertifikasi, karena memang merupakan hak mereka. Permasalahan tersebut juga pernah terjadi pada tahun sebelumnya. ”Tahun lalu juga sama, tanda tangan enam bulan tetapi dapatnya 4 bulan. Sisanya tetap dibayarkan. Kami juga tetap melakukan pemantauan penyaluran tunjangan ini,” kata Akim. (uni)

Kalbar Belum Terima Informasi Sambungan dari halaman 9

lagi jumlah kebutuhan. Hasil perhitungan kebutuhan pegawai, nanti kita laporkan,” ujarnya. Seperti diberitakan, pemerintah berencana untuk membuka penerimaan CPNS reguler atau melalui jalur umum sebanyak 60 ribu orang. Menteri PAN dan RB, Azwar Abubakar mengatakan, penerimaan CPNS tersebut dibuka untuk seluruh kementerian dan pemerintah daerah hingga tingkat kabupaten dan kota yang didasari oleh analisis jabatan.

Namun, pemda terlebih dahulu harus menyusun analisis kebutuhan pegawai di daerahnya masing-masing. Meski masih dalam masa moratorium, menurutnya itu tidak berarti penerimaan PNS ditutup. Penerimaan tetap dibuka, namun harus melalui analisis jabatan. Pihaknya bahkan sudah melatih lebih dari tiga ribu tenaga analis untuk keperluan tersebut. Robertus mengakui, jika dilihat secara keseluruhan, jumlah pegawai di Kalbar memang mengalami kelebihan, walaupun tidak terlalu banyak. Tetapi untuk jabatan-

jabatan teknis, Kalbar masih sangat kekurangan. Contohnya adalah tenaga ahli, perawat, bidan dan dokter untuk ditempatkan di unit pelayanan medis, baik puskesmas maupun rumah sakit. “Itu riil,” katanya. Tenaga guru juga masih kekurangan, terutama untuk di kabupaten/kota. Bahkan jumlah kebutuhan diperkirakan masih cukup banyak. Sayangnya, dalam kesempatan ini Robertus belum dapat mengungkapkan angka pasti kebutuhan tersebut, baik untuk tenaga medis maupun kependidikan.(ron)

Warga Trans Diminta Kompak Sambungan dari halaman 16

hanya sebatas menjadi daerah tujuan untuk mendulang suara baik dalam pilkada maupun pemilu. “Jadi, begitu kita salah memilih maka kita akan menanggung risiko lima tahun ke depan. Oleh karena itu, kepada orang tua saya dan saudara-saudara saya war-

ga transmigrasi, mari terus menjaga dan meningkatkan komunikasi dan koordinasi dalam menghadapi pilgub sebagaimana yang kita lakukan selama ini,” ujarnya. Jika ada hal-hal yang dapat menggganggu ketenangan di lokasi transmigrasi, warga trans hendaknya segera berkoordinasi dengan aparat keamanan di daerah atau berkomunikasi

dengan pengurus PATRI. Ahmadi juga meminta agar seluruh jajaran Pengurus PATRI dapat terus meningkatakan komunikasi dan koordinasi baik internal maupun eksternal, termasuk dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan aparat keamanan serta pemda untuk sama-sama menjaga ketenangan di masyarakat.(ron)

Waspada Siklus DBD Sambungan dari halaman 16

kasus, diperlukan foging dalam radius 100 meter. Tetapi kalau dilakukan sebelum ada kasus,

untukdidaerahkitatidakefektif,” ujarnya. Andy menambahkan saatiniDinasKesehatanProvinsi Kalbartelahmenyiapkanlogistik untuk mewaspadai siklus tiga

tahunan DBD ini. ”Persiapan foggingfokussudahcukup.Abate juga ada, masih 4 ton sampai 5 ton. Belum lagi dari kabupaten dan kota,” katanya. (uni)

orang Australia,” ungkap Zeet. Ia menuturkan saat ini kondisi yang ada, baik di Kalbar maupun provinsi lainnya, masih ada yang memajukan ego kelompok. Masih ada yang memajukan ego golongan dan etnis. Hal

ini terus berlangsung sehingga menjadi tantangan berat bagi Indonesia. ”Satu, merupakan kalimat unggul untuk mengajak Indonesia bangkit. Kita samua satu saudara,” timpalnya. (uni)

bongkar muat gudang di Jalan Patimura tersebut dapat menganggu aktifitas lalu lintas. “Jalan Patimura memang tidak boleh untuk pergudangan sesuai dengan Perda yang berlaku,” tandas dia. Sebab berdasarkan Perda nomor 4 Tahun 2002 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

(RTRW) Kota Pontianak 20022012, wilayah pasar termasuk Jalan Pattimura dan Jalan Gajah Mada adalah zona Perdagangan Jasa. Sedangkan wilayah Kecamatan Pontianak Barat, dan Kecamatan Pontianak Timur sudah ditetapkan sebagai zona pergudangan. (ars)

Semua Saudara Sambungan dari halaman 16

”Di Australia, jika ditanya, tidak ada lagi yang menjawab saya orang Adelaide atau saya orang Melbourne. Saat ditanya, mereka langsung menjawab saya

Belum Merata Sambungan dari halaman 16

melanggar rambu-ramu. Kalau PKL yang melanggar peraturan langsung ditindak, kok seperti ini malah tidak. Ada apa ini? Ini yang kita sesalkan,” ucap anggota dari Fraksi Reformasi itu. Dia menjelaskan aktifitas


metropolis

16

Pontianak Post

Waspada Siklus DBD

TERAS METRO

Semua Saudara SEKRETARIS Daerah Provinsi Kalimantan Barat, M Zeet Hamdy Assovie berharap peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini dijadikan tonggak untuk membangun rasa keindonesiaan.. ”Sesuai dengan arahan Menteri, (harkitnas) membangun kembali keindonesiaan dengan rasa persatuan dan kesatuan tanpa diskriminasi. Saling menghormati, toleransi satu dengan Zeet Hamdy Assovie lainnya, ini yang menjadi target bersama,” ujar Zeet, seusai memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh setiap 20 Mei, Senin (21/5) pagi. Menurut Zeet, membangun rasa persatuan dan kesatuan dan menyadari keindonesiaan tersebut menjadi tantangan bersama bagi bangsa Indonesia. Pada negara maju seperti Australia, warganya tak lagi membicarakan suku atau daerah asalnya. Ke Halaman 15 kolom 5

DEWAN KOTA

Belum Merata ANGGOTA Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Pontianak, M Safiun menilai Pemkot masih lemah dalam menertibkan pedagang kelas menengah dan atas yang melanggar peraturan. “Kenapa kalau ada pedagang kaki lima yang dianggap melanggar peraturan langsung ditindak, bahkan dibongkar paksa usahanya. Sedangkan yang besar tidak,” kata dia. Safiun mencontohkan, pelanggaran soal larangan berdirinya gudang di area Jalan Gajah Mada dan Patimura. Disebutkan dia, M. Safiun DPRD Kota Pontianak setahun yang lalu sudah menyidak beberapa gudang di Jalan Patimura, namun belum mendapat respon dari Pemkot. “Seharusnya memang tidak diijinkan. Setelah kami sidak juga mmang tidak ada ijin. Tapi kenapa bisa beraktifitas, ini menandakan ketidakberdayaan pemerintah. Aturannya jelas, hal itu seperti itu Ke Halaman 15 kolom 5

Selasa 22 Mei 2012

grasi di Kalbar dinilai telah berhasil meningkatkan taraf hidup masyarakat transmigran dan sekitarnya. Dengan keberadaan transmigran, banyak daerah yang tadinya terisolasi kini berubah menjadi desa, kecamatan bahkan kabupaten. Namun, dalam perkembangannya, terutama di era otonomi daerah, kawasan transmigrasi terkesan menjadi anak tiri dalam hal alokasi anggaran pembangunan. Padahal telah banyak kontribusi/PAD yang masuk dari daerah tersebut. Perhatian dari pemerintah dirasakan minim, terutama di bidang infrastruktur serta masih banyaknya persoalan yang hingga sekarang belum terselesaikan secara tuntas baik lahan, sertifikat dan persoalan sosial lainnya. Transmigran terkesan

PONTIANAK - Seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Barat harus mewaspadai terjadinya siklus tiga tahunan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun ini. Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Andy Jap menuturkan ada tiga daerah yang rawan terhadap penyakit tersebut, yakni Kota Pontianak, Singkawang, dan Kabupaten Sambas. ”Harus waspada, dikhawatirkan terjadi siklus tiga tahunan DBD pada tahun ini. Pada 2009, DKI Jakarta dan Kalbar termasuk yang tinggi (banyak kasusnya). Di Kalbar ada tiga daerah rawan, Kota Pontianak, Singkawang, dan Kabupaten Sambas,” ungkap Andy di Kantor Gubernur Kalbar, Senin (21/5) pagi. Andy menjelaskan pada 2009 terjadi ledakan kasus DBD di Kalbar. Terjadi sekitar 9 ribu kasus DBD pada saat itu. Pasien yang meninggal dunia mencapai ratusan orang. Dikhawatirkan ledakan kasus terjadi pada siklus 3 tahunan yang jatuhnya pada 2012. Saat ini Dinas Kesehatan Kalbar terus mengajak masyarakat mencegah terjadinya DBD. Menurut Andy, jika sudah ada warga yang sakit, menjadi tanggungjawab instansi kesehatan agar warga tersebut dapat disembuhkan dan tidak meninggal dunia. Warga yang menderita gejala DBD langsung memeriksakan diri ke puskesmas. Nantinya puskesmas akan mengambil tindakan medis, bahkan jika diperlukan akan dirujuk ke rumah sakit. Tetapi jika belum ada kasus, diharapkan kesadaran masyarakat untuk membantu pencegahannya. ”Penyakit DBD ini adalah penyakit menular karena masalah lingkungan. Harus dilakukan preventif semaksimal mungkin dengan menghilangkan sarang dan jentik nyamuk. Sebab, jika ada satu yang sakit tetapi tidak ada nyamuk, penyakit ini tidak akan menular,” ungkap Andy. Andy menjelaskan pemberantasan sarang dan jentik nyamuk ini bisa dilakukan dengan pemantauan jentik berkala. Tempat penampungan air diperiksa setiap tiga bulan, untuk melihat ada tidaknya jentik nyamuk. Diharapkan dari seluruh tempat penampungan air bisa 80 persen bebas jentik nyamuk. ”Tetapi angka di Kalbar masih di bawah 60 persen. Jadi bukan masalah foging. Begitu ada

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

MUJADI/PONTIANAKPOST

SIAP JATUH: Diimbau khususnya bagi para pelajar, tidak istirahat di halte ini. Atap yang tinggal satu keping, sudah lepas dari kerangka dengan posisi melintang siap jatuh.

Warga Trans Diminta Kompak PONTIANAK - Warga transmigrasi di Kalimantan Barat diminta tetap kompak dalam pemilu gubernur dan wakil gubernur yang digelar tahun ini. Warga trans diharapkan cerdas, jeli, tidak mudah terprovokasi, terintimidasi atau tergiur oleh iming-iming dalam menghadapi pilgub. Sebab, transmigran adalah orangorang yang memiliki jati diri dan budaya, pekerja keras yang telah lama ditempa oleh berbagai kesulitan dan tantangan hidup sehingga bisa berhasil dalam meningkatkan taraf hidup dan pendidikan. “Mari kita gunakan hak pilih kita

secara benar, terutama memilih calon pemimpin yang memiliki visi/misi untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat agar kehidupan kita menjadi lebih baik,” kata Ahmadi, pendiri sekaligus penasehat Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (PATRI) Kalbar, kemarin. Menurut Ahmadi, jumlah warga trans beserta keturunannya mencapai lebih kurang 35 % dari total penduduk Kalbar dan tersebar di seluruh kabupaten/kota. Jumlah tersebut akan ikut menentukan kemenangan calon kepala daerah di Kalbar. Selama ini, program transmi-

c

M

y

K


3

pro-kalbar Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Empat besar berubah. Awang Ishack masuk menggeser A Muthalib. Adanya Awang, empat

Nusantio 15.84

Henoch Thomas 24.84

Investor

Jangan Seperti Papua “DATANG bawa butut, pulang bawa goni’’ ini dikemukakan Ketua LSM Gemas Akim DS, yang gemas terhadap investor yang mengarap sumber daya alam Sekadau akhirakhir ini. Betapa tidak, dari kaca matanya, investor lebih mementingan kekayaan kantong pribadi dari pada kesejahteraan masyarakat. “Datang hanya modal secukupnya, pulang ke tempat asal Akim bawa harta dari Sekadau,” tukas Akim menyindir. Dicontohkan dia, beberapa perusahaan baik di bidang perkebunan dan ekploitasi perut bumi Sekadau akhir-akhir ini selalu bertentangan dengan masyarakat sekitar wilayah eksploitasi mereka. Celakanya, hasil bumi yang dikeruk namun

17

besar ada Enoch Thomas, Nusantio dan Mulyadi Qamal di urutan 1, 2 dan 3.

Mulyadi Qamal 11.28

Awang Ishak 11.17

A Muthalib 10.59

Adhy Karsidi 7.09

Edy R Yacoub 6.83

Iwan Gunawan 5.40

Tasman 4.84

RE Nyarong 2.12

Berlaku : 22 - 23 MEI 2012

Buruh Datangi DPRD Menyoal Permen ESDM KETAPANG – Setelah beberapa waktu lalu dirumahkan, puluhan buruh PT Harita PAM yang berasal dari daerah Air Upas dan Kendawangan, kemarin (21/5) menyambangi gedung DPRD Ketapang untuk mengadukan sejumlah permasalahan mereka. “Kami selaku buruh hanya minta

kejelasan, sampai kapan kami akan dirumahkan oleh pihak perusahaan, kalaupun sampai di lakukan PHK secara besar-besaran, nantinya bagaimana sikap pemerintah terhadap nasib para buruh kedepan,” kata Bustami, salah satu perwakilan buruh kepada wartawan kemarin (21/5). Sebelum mengadu ke pihak legislatif, puluhan buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Buruh Ketapang itu sempat bertanya kepada pihak perusahaan, terkait jangka

waktu para buruh tersebut dirumahkan. “Tetapi saat kami mempertanyakan, sampai kapan kami akan dirumahkan, namun pihak perusahaan bilang masih menunggu keputusan permintah,” terangnya. Menanggapi permasalahan tersebut Ketua DPRD Ketapang, Gusti Kamboja mengaku sangat menyayangkan adanya kebijakan perusahaan yang menghentikan aktivitas produksinya dan Ke Halaman 23 kolom 5

ASRI/PONTIANAKPOST

DIRUMAHKAN: Buruh PT Harita mengadu ke DPRD.

Pikap Sawit Amblas

Ke Halaman 23 kolom 5

Mandor

NGABANG- Akibat tak kunjung rampung pembangunan jembatan di Jalan Ngabang-Serimbu persisnya di Desa Engkadu membuat sebuah pikap angkutan sawit terperosok di jembatan darurat, Minggu (20/5). Pantauan di lapangan, sejumlah kendaraan roda dua terpaksa macet menunggu antrean panjang sekitar satu kilometer menunggu evakuasi mobil yang bannya terperosok lubang jembatan. Kepala Desa Engkadu Atip yang saat melintas terpaksa harus ikut berhenti dan membantu warga mengangkat mobil ramai-ramai. “Nah, kejadian mobil amblas di jembatan bukan hanya sekali dua kali saja.

ISTIMEWA

AIR BERSIH: Air bersih yang dinanti warga.

Krisis Air Bersih MASYARAKAT di Kecamatan Mandor Kabupaten Landak mengeluhkan susahnya mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Itu terjadi karena sejak pekan ini hujan tidak turun di Kecamatan tersebut. Untuk memenuhi kebutuhan air untuk MCK, masyarakat terpaksa harus menggunakan air danau yang sudah bercampur dengan lumpur dan kotoran lainya. “Sumur milik milik saya dan beberapa masyarakat lainnya menjadi kering dan masyarakatpun harus mandi dengan menggunakan air danau yang bercampur lumpur,” Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 1 HERI/KAPUASPOST

ANTRE: Antrean mobil memanjang setelah sebuah pikap bermuatan sawit terperosok di jembatan di Desa Engkadu, Ngabang, Ahad (20/5).

Jatuh Disambar Bus, Tewas Hujan, Jalan Licin SUI PINYUH- Maut kembali merenggut satu nyawa pengemudi motor KB 2948 WY, Ismail Marzuki, 21 tahun mahasiswa yang hendak ke Pontianak. Tikungan maut Sui Dayak, Desa Peniraman kecamatan Sui Pinyuh motor terpeleset karena jalan licin. Korban terpental dikanan jalan arah Pontianak. Waktu bersamaan, datang bus KB7768 A yang dikemudikan Supardi, 30 tahun yang berusaha mengelak. Namun kerasnya benturan menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Kejadian Senin, 22 Mei, sekira 07.20 WIB, di KM 39,500

Pontianak - Pinyuh. Korban adalah warga Desa Sembora Kecamatan Toho Kabupaten Mempawah dan supir warga Jalan Permata Dalam Pontianak. Kasus ini ditangani Pos Pol Lantas Pinyuh. Saksi di TKP menyebutkan, pagi itu jalan licin lantaran malam hingga subuh hujan lebat. Jalan raya memang agak sepi dari lalu lalang kendaraan. Diperkirakan, korban saat

Pensiunan TNI Diamankan Terjaring Operasi Pekat SANGGAU--Komandan SubPOM Sanggau, Lettu CPM Purwantoro, Senin (21/5) kemarin membenarkan ada oknum pensiunan TNI yang terjaring operasi mencegah Penyakit Masyarakat (Pekat) gabungan di Sanggau beberapa hari lalu. Ia juga membantah bahwa yang bersangkutan masih aktif bertugas di TNI. “Yang bersangkutan DT (54) seorang purnawirawan TNI-AD. Kami tidak bisa melakukan proses karena yang bersangkutan sudah tidak aktif

Ke Hal 23 kol 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Menghidupkan Kembali Semangat Gotong Royong

Budaya Warisan yang Semakin Terkikis Jaman Dulu, sangat gampang mengumpulkan warga bergotongroyong. Biasanya, di Ahad pagi, seorang menabuh kenong (gong) kecil mengajak warga untuk turun ke jalan, bergotongroyong. Warga berkumpul dalam hitungan menit. Berikutnya bekerjasama membuat jalan atau membersihkan saluran. Sugeng Rohadi, Sanggau KINI, jarang gotong royong semacam itu dilaksanakan. Gotongroyong atau juga sering disebut kerja bhakti. Inilah yang dilakukan warga di lingkungan Bogor, Kelurahan Ilik Kota Sanggau. Setelah pekan

SUGENG/PONTIANAKPOST

GOTONGROYONG: Gotong royong memperbaiki jalan.

lalu memperbaiki kerusakan jalan Kabupaten beberapa hari lalu, warga di Lingkungan Bogor, Kelurahan Ilir Kota Minggu kemarin (20/5)

c

M

y

K

kembali menggelar kerja bakti bersama. Kegiatan tersebut dipimpin langsung Ketua RT dan Lurah Ilir Kota tersebut sebagai

bentuk upaya menghidupkan kembali semangat gotong royong. Sedikitnya empat jalur gang yang menjadi prioritas warga Bogor memperbaiki jalur jalan rusak dengan panjang masing-masing 100 meter untuk setiap gang. “Tetapi sementara ini, kita hanya kerjakan 2 gang saja dulu yaitu gang Bogor 1 dan gang bogor 2,” kata Ketua RT 13/03 Bogor, Hamdan MS ketika ditemui wartawan, Minggu (20/5) kemarin. Kegiatan tersebut juga disuport oleh kelurahan Ilir Kota yang memberikan bantuan 100 sak semen kepada pekerja. Tujuan kegiatan kerja bakti adalah membangkitkan kembali semangat gotong royong yang dulu pernah menjadi

budaya di masyarakat. “Tujuan kita tidak lain adalah membangkitkan kembali semangat gotong royong ditengah-tengah warga. Kan sudah lama kita kehilangan semangat itu, “ ujarnya. Lurah Ilir Kota, Ade Imran yang terlibat langsung dalam kerja bakti tersebut mengatakan bahwa bantuan yang diberikan sebenarnya adalah merupakan hasil pajak bumi dan bangunan (PBB) yang selama ini di kelola pihak Kelurahan. Semakin besar PB yang dibayarkan warga khususnya di Kelurahan Ilir Kota maka semakin besar pula bantuan yang diberikan kepada warganya. “Pajak PBB itukan dari Ke Halaman 23 kolom 1


PINYUH - NGABANG

18 banjir

Rumah Tergenang HUJAN yang menguyur Kabupaten Landak sejak Minggu (20/5) pukul 22.00 wib hingga Senin dini hari pukul 04.00 wib menyebabkan beberapa rumah warga di Pasar Senakin Kecamatan Sengah Temila tergenang air setinggi 60 cm. Akibat banjir ini memyebabkan warga panik, karena datagnya ir begitu cepat. ”Curah hujan sangat deras di mulai sekitar pukul 22:00 sampai 04:00 subuh, warga sempat panik ketika dinihari melihat tibatiba air datang dengan cepat naik sampai ke rumah dan mengenangi halaman rumah,” kata Ramang, salah satu warga Senakin. Ia menceritakan sejak Minggu (20/5) pukul 22.00 wib hujan deras sampai pagi. Sehingga pasar Senakin banjir dan mengenangi rumah warga. “Memang banjir hampir setiap tahun terjadi di Senakin, padahal sungai sudah di keruk atau di normalisasikan, tapi masih bisa terjadi banjir,” katanya. Warga lain, Jailani menuturkan, puluhan rumah warga yang terendam air, untuk sementara warga tidak bisa menjalankan aktivitas seperti biasa. “Sawah, kolam ikan teremdam air, memang tidak ada korban jiwa hanya warga mengalami kerugian material saja dan tidak bisa berkerja seperti hari bisa,” katanya. Kades Senakin Mardiro mengatakan hujan deras yang sangat luar biasa hampir satu malam hujan deras sehingga sungai tidak mampu menampung air dan menyebabkan banjir. “Setahun yang lalu memang sungai sudah di normalisasikan. Hanya sungainya yang di keruk tapi aliran yang menuju sawah tidak di buat sehingga masyarakat ada yang membendung sungai untuk pengairan sawah mereka,” jelasnya. Ia menambahkan, sungai tersebut menjadi tidak lancar, dan air banjir diwilayah Desa Senakin. “Tidak ada korban jiwa hanya beberapa kolam ikan milik warga yang ikannya banyak lepas karena air sudah penuh dari kolam,” tukasnya. (wan)

Pontianak Post

DPU Bangun Taman

HAMDAN/PONTIANAKPOST

RAMPUNG: Bupati H Ria Norsan menerima rekomendasi pansus LKPJ DPRD yang diserahkan Ketua DPRD, H Rahmad Satria kemarin.

Pastikan Ikut Otonomi Expo MEMPAWAH- Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) siap menggelar Pameran Otonomi Expo dan Forum 2012 di Jakarta Convention Center (JCC) pada tanggal 24-27 Mei 2012 pekan ini. Sebagai anggotanya, Kabupaten Mempawah memastikan ambil bagian dalam kegiatan itu. “Kegiatan ini merupakan agenda tahunan program kerja APKASI. Nah, sebagai anggota APKASI, diundang untuk berpartisipasi dalam kegiatan itu. Karenanya, Pemkab mempersiapkan diri untuk menampilkan yang terbaik,”

kata Suroto SE, Plt Kasubbag Humas dan Protokol Setda. Diterangkan, keikutsertaan Mempawah pada Pameran Otonomi Expo dan Forum 2012 merujuk pada Surat Ketua Umum APKASI Nomor: 182/Adm/DPAPKASI/IX/2011danTelexMenteriDalam Negeri Nomor: 510.13/4120/SJ tertanggal 26 Oktober 2011. Untuk pameran Otonomi Expo & Forum 2012 In Conjunction With Asean China Free Trade International Expo & Forum 2012 ini mengangkat tema nasional, Mengedepankan Keunggulan Potensi

Daerah Yang Berdaya Saing. Sedangkan tema internasionalnya yakni Kerangka Kerja Pemanfaatan Dan Memaksimalkan ACFTA Membuka Peluang Peningkatan Investasi Perdagangan – Pariwisata. Dkatakan, pameran Otonomi Expo dan Forum 2012 itu memiliki tujuan yang strategis. Yakni membangun optimisme pemerintah daerah dalam memaksimalkan peluang pasar dunia dengan diberlakukannya Asean China Free Trade Area (ACFTA). Sekaligus menjadi kerangka kerja untuk meningkatkan ekspor ke China dan negara ASEAN lainnya. (ham)

Pertaruhkan Nyawa, Hasil Tangkapan Semakin Kurang MEMPAWAH- Semakin hari, semakin berkurang hasil tangkapan ikan nelayan diperairan lepas Laut natuna. Dampak tu disebabkan, hingga kini masih beroeprasinya beberapa jenis alat tangkap yang semestinya dilarang. Sebut saja jenis trawl, gillnet ataupun jenis alat modifikasi lainnya yang dinilai merusak habitat dilaut. Tak hanya itu, juga merusak batu-batu karang tempat bermainnya ikan-ikan udang dan jenis bithewan laut lainnya. “Dulu, alat tangkap trawl cukup domi-

Selasa 22 Mei 2012

nan. Kini, belum tentu dapat dua kilo udang. Yang ada itu hanya jenis kerang dan ikan-ikan kecil yang nilai ekonominya rendah,” ujar salah satu nelayan. Halnya dengan nelayan semi tradisional dari Benteng, Mempawah Hilir, sebagai nelayan pantai yang menggunakan pukat apung satu meteran. Hasil yang didapatpun terbilang minim. Itu disebabkan, daya jelajah sampan motor yang digunakan, hanya pada kirasan 2 mil lepas pantai atau pada kedalaman air 3-4 meter saya. “Tiap hari melaut, hasil yang kadang

hanya cukup untuk biaya melaut hari berikutnya. Termasuk untuk laok rumah tetap ada.” Aku Rahmat. Diakui, sebagai nelayan, melaut adalah mata pencaharian utama. “Kecuali kalau musim gobar, angin ribut dan ombak besar. Kami semua tidak ada yang berani keluar. Selama tidak melaut itulah yang menjadi persoalan nelayan kecil,” ceritanya. Bapa dua anak itu jujur berkata, sebagai nelayan, setiap melaut memang berjuang mempertaruhkan nyawa. Panas terik, diombang ambingkan kelombang, dihan-

tam angin, Hanya bersrah diri kepada yang diatas. Berbuat untuk menyambung hidup demi anak dan istri dirumah. “Merekalah yang mendoakan suami-suami mereka saat melaut,” aku Rahmat bertubuh kurus kekar dan berkulit hitam. Khusus perairan Benteng dan sekitarnya hingga Sui Duri, memang tidka ada nelayan trowl. “Jangan heran, jika ana nelayan trawl dari luar yang coba-coba narik di wilayah nelayan tradisional. Kadang dikejar. Jika dapat biasnaya kapal motor merek dibakar. Karena merusak habitat laut,” sebutnya. (ham)

MEMPAWAH-Upaya Seksi Pertamanan Dinas Umum (DPU) Kabupaten Mempawah untuk terus melakukan pembenahan pada beberapa lokasi taman yang ada. Termasuk pembuatan taman baru yang lebih asri, indah dan menarik. Kelak taman ini akan menambah suasana Kota Mempawah akan terlihat semakin berseri. Saat ini sedang dibangun satu komplek taman Kota berupa pembangunan PSD Ruang Terbuka Hijau (RTH) di areal Jembatan Antibar II Mempawah. Pemerintah pusat melalui Pemprov menyediakan anggaran yang bersumber dari APBN tahun 2012 sebesar Rp 1,245 miliar lebih. Realisasi pembangunan yang dibawah pengawasan Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya Provinsi Kalimantan Barat itu, dengan kontraktor pelaksana, CV Fahmi Utama Jaya dan supervisi, CV Tiara Pilar Kreasi. Pekerjaannya dilaksanakan dalam waktu 120 hari kalender kerja dengan nomor kontrak 012/PPK/PBL-CK/2012. “RTH itu merupakan salah satu konsep pembangunan dibidang pengelolaan lingkungan di KabupatenMempawah. Usulan pengajuannya dari kabupaten. Sedangkan realisasi anggarannya dari pemerintah pusat,” kata Sawadi SE, Kasi Pertamanan Dinas PU. Pembangunan PSD RTH direalisasikan disepanjang pinggiran Sungai Mempawah yang di lokasi Jembatan Antibar II. Lokasinya sangat strategis dan mendukung relalisasi pembangunan lingkungan yang asri dan hijau sebagaimana diharapkan oleh pemerintah. “Lokasi pembangunananya dimulai dari Jembatan Antibar II hingga Taman Adipura Mempawah. Mengingat anggarannya bersumber dari pusat, jadi pelaksanaannya dilakukan oleh Pemprov. kita hanya mendukung dan menyiapkan areal yang akan dibangun,” terangnya. Dukungan dilakukan pihaknya dengan membangun taman air mancur dan perbaikan Taman Adipura Mempawah. untuk merealisasikan pembangunan kedua taman itu, Pemkab Mempawah dengan shearing anggaran Rp 98 juta pada APBD 2012 ini. “Dalam rangka mendukung RTH itu, Pemkab membuat taman air mancur yang lokasinya berada di pinggir jalan areal masuk jembatan Antibar II. Selain merehab Taman Adipura agar terlihat lebih hidup dan indah. Pekerjaannya itu sudah,” aku Sawadi. Karenanya, Sawadi mengharapkan dukungan dan kerjasama dari semua pihak untuk mendukung realisasi pembangunan RTH. Agar tercipta lingkungan yang asri dan sejuk di Kota Mempawah sesuai visi dan misi Pemerintah Kabupaten. “Tanpa dukungan semua pihak, sulit untuk merealisasi pembangunan yang dilaksanakan. Karenanya, peran aktif seluruh steakholder di Kota Mempawah sangat diharapkan. Semoga dengan realisasi pembangunan semakin memantapkan pengelolaan tata ruang khususnya bidang pertamanan,” bebernya. (ham)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

iklnaBiroPINYUH

(0561) 7034456


Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

harkitnas

Lomba Busana PEMERINTAH Kota Singkawang, hari ini akan melaksanakan Upacara Bendera memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke 104 yang jatuh 20 Mei. Guna memeriahkan perayaan, akan digelar lomba busana Kebaya Nasional bagi anak-anak, 27 Mei mendatang. “Sebagai acara tambahan akan dilaksanakan lomba busana anak-anak tingkat Sekolah Dasar yang dimulai pukukl 10.00 Wib,” kata Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Sekretariat Daerah (Setda) Kota Singkawang, Saodah. Dipilihnya lomba kebaya ini, dijelaskan Saodah, merupakan salah satu upaya untuk melestarikan dan menanamkan adat budaya bangsa kepada generasi bangsa. Acara tambahan ini juga hasil rapat koordinasi beberapa instansi terkait, di samping acara pokok berupa Upacara Bendera pada Senin (21/5) pukul 07.30 di halaman Kantor Walikota Singkawang (satu hari setelah Harkitnas 20Mei).DalamLombayangakandiselenggarakan tersebut, nantinya digolongkan dua kategori yaitu lomba busana kebaya nasional anak-anak SD/MI kelas satu sampai dengan tiga dan kelas empat sampai dengan enam. Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, dikatakan Saodah, berdasarkan Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 153/KEP/M.KOMINFO/3/2012 tentang Pembentukan Panitia Penyelenggara Peringatan Harkitnas ke-104 tahun 2012. Tujuan peringatan adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan dan menguatkan jiwa nasionalisme sebagai dasar dalam melaksanakan pembangunan,menegakkannilai-nilaidemokrasi berlandaskan moral dan etika berbangsa dan bernegara. Serta mempererat persaudaraan guna mempercepat terwujudnya visi dan misi bangsa kita ke depan dalam bingkai NKRI Tema Peringatan Harkitnas kali ini berupa “Dengan Semangat Hari Hari Kebangkitan Nasional, Kita Tingkatkan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara yang Berkarakter, Damai dan Berdaya Saing Menuju Masyarakat yang Sejahtera”. (fah)

Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius

: : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008

SINGKAWANG

19

Belok Kiri Didenda Rp250 Ribu

OZY/PONTIANAKPOST

UPACARA: Petugas sedang mengibarkan bendera merah putih ketika upacara peringatan Harkitnas di Singkawang kemarin.

Lahirkan Generasi Berilmu SINGKAWANG-Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, Jawani Usman mengatakan keberadaan Pondok Pesantren di kota ini telah banyak memberikan kontribusi dengan melahirkan generasi berilmu. Diharapkan ke depannya terus maju dan berkembang. “Pondok pesantren banyak melahirkan generasi yang berilmu, sudah sewajarnya kita masyarakat Kota Singkawang menyambut baik dan memberikan apresiasi agar Pondok Pesantren tetap maju dan berkembang, termasuk Pondok Pesantren Pembangunan Ushuluddin

Singkawang,” kata Jawani Usman, ketika menghadiri acara Milad ke-38 dan Pelepasan santri Kelas IX MTs dan Kelas XII MA di Halaman Pondok Pesantren Pembangunan Ushuluddin Singkawang, Senin (21/5). Walikota Singkawang, Hasan Karman yang juga hadir dalam kesempatan tersebut, mengutip dari tulisan M Quraish Shihab dalam bukunya Membumikan Al-Quran -2 tahun 2003 mengatakan seorang cendikiawan dan sastrawan sekaligus Gubernur Mesir pada masa pemerintahan Hisyam Bin Abdul Malik,

Khalifah Dinasti Umayah 690-743 M berkunjung ke Tunis atas perintah Khalifah lalu membangun Masjid Jami dan pusat industri perkapalan, inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya universitas az-zaituniyah, dari universitas tersebut lahir para tokoh dan beberapa ulama besar di dunia Islam. “Dalam perkembangan selanjutnya dibeberapa Negara termasuk Indonesia, pembangunan Masjid disertai pusat pendidikan menjadi tempat mengembangkan syiar agama dan pendidikan yang sangat efektif,” kata Hasan Karman. (fah)

SINGKAWANG- Bila lampu merah (traffic light) menyala, pengendara motor dilarang berbelok arah kiri kecuali di Jalan Pemuda menuju Jalan Bambang Ismoyo. Jika melanggar akan ditilang dan didenda sebesar Rp250. “Sesuai dengan UU 22/2009 Pasal 112 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, bagi pengendara yang berbelok ke kiri akan didenda dan ditilang,” kata Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Darat, Bidang Perhubungan Darat, Dishubkominfo Kota Singkawang, Heri Sutrisno. Secara geometrik, di Jalan Pemuda menuju Jalan Bambang Ismoyo yang diperbolehkan belok kiri. Dikatakan Heri, persimpangannya memungkinkan sekali. Dalam waktu dekat inipun, akan dipasang rambu diperbolehkannya belok kiri. “Di tempat ini, dalam waktu dekat segera dipasang rambu-rambu yang membolehkan belok kiri langsung,” katanya. Dijelaskan Heri, jika pengendara belok kiri langsung ketika lampu merah menyala padahal tidak ada rambu yang membolehkan, itu adalah bentuk ketidakdisiplinan dan akan dikenakan ditilang. “Aturan ini berlaku secara umum, bahkan di Negara-negara besar penerapan aturan seperti itu sudah lama sekali,” kata PPNS Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LAJ) Kota Singkawang ini. Berdasarkan pantauan yang telah dilakukan, lanjut Heri, di Lampu Merah (Traffic Light) di Kawasan Tertib Lalu LIntas (KTL), beberapa pengendara langsung belok ke kiri walaupun lampu merah sudah menyala. “Terdapat beberapa faktor sehingga aturan tersebut diberlakukan. Di antaranya untuk memberikan jaminan keselamatan kepada penyeberang jalan. Karena pengendara yang berbelok kiri langsung, selama ini tidak memberikan peluang bagi pejalan kaki untuk menyeberang,” katanya. Namun memang, geometrik persimpangan-persimpangan di beberapa wilayah tidak semuanya memperbolehkan pengendara untuk belok kiri langsung ketika lampu merah menyala. Sementara belum ada rambu belok kiri langsung. (fah)

Pembebasan Berbatasan dengan Tanah Negara SUI DURI-Camat Sui Raya Kabupaten Bengkayang, Akhmadi mengatakan tanah yang dibebaskan oleh Susi Salon berbatasan langsung dengan tanah negara, bukan berbatasan dengan dinding ruko milik Muhammad Ali Fauzie. Demikian diungkapkan camat kepada Pontianak Post, kemarin di ruang kerjanya. Camat

mengklarifikasi atas pernyataan pengacara Susi Salon, Ike F Soraya. Menurut camat, sesuai dengan sket pasar yang ada di kantor camat, ada lorong yang merupakantanahmilikPemkab Bengkayang. “Di sket pasar ada lorong. Di sertifikat tanah yang dimiliki Susi Salon yang dikeluarkan tahun 1999 dan sertifikat pertama

tahun 1995 juga berbatasan langsung dengan tanah negara,” kata camat. Selanjutnya, NH yang dijadikan tersangka oleh kepolisian dianggap menyerobot dan menempati tanah milik Susi Salon. “Waktu itu, NH pernah minta izin kesaya soal menempati tanah tersebut. Karena itu milik pemkab, saya bilang pakai saja. Tapi sewaktu-waktu akan dipakai oleh pemerintah, maka akan dirobohkan. Saya pun ingatkan jangan sampai membangun secara permanen,” kata camat. Setelah dibangun, kata camat, akhir ada komplain dari Susi Salon sebagai pemilik tanah. “Katanya tanah milik dia. Padahal, itu tanah milik negara,” kata dia. Dia berdasarkan pengembalian batas yang dilakukan BPN Bengkayang. “Anehnya ketika pengem-

balian batas atau ukur ulang, tidak ada saksi-saksi yang berbatasan langsung dengan tanah Susi Salon itu dipanggil. Apalagi, kasus tersebut sudah masuk ke ranah hukum. Harusnya polisi yang memanggil, tapi Susi Salon yang memanggil BPN,” kata dia. “Pengambalian batas yang dilakukan oleh BPN berbatasan dengan dinding. Jadi tanah negara tidak ada lagi. Padahal, dalam sertifikat ada tanah negara. Kan, sangat aneh sekali tanah negara yang berbatasan langsung tidak ada lagi,” kata camat mengungkapkan. Untuk itu, dia minta kepada kepolisian untuk menghentikan kasus tersebut. “Jangan sampai NH yang menggunakan tanahnya dan tanah negara dianggap menyerobot tanah. “Jangan sampai NH yang

menggunakan tanahnya dan tanah negara dianggap mnenyerobot tanah milik Susi Salon,” kata dia. Hal yang sama juga diakui NH, yang juga staf Kantor Camat Sui Raya. Menurut dia, tanah kosong itu adalah lorong yang merupakan milik negara. “Tanah kakek saya berbatasan langsung dengan tanah negara, bukan berbatasan dengan tanah milik Susi Salon,” kata dia. Sampai saat ini dia tak mau menandatangani BAP di kepolisian yang menjadikannya jadi tersangka. “Saya juga tak terima. Saya menggunakan tanah negara dan sudah izin secara lisan dengan camat. Saya pun juga tak bermaksud untuk menguasai tanah negara itu. Kalau memang itu tanah Susi Salon silahkan ambil. Memang bukan hak saya,” kata NH yang juga cucu dari M Ali Fauzie. (zrf)


SAMBAS

20 terigas

Sinergi Antarlembaga KAPOLRES Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan mengungkapkan perlu adanya sinergi dan kerjasama dalam suatu tim gabungan lintas sektoral, menanggulangi masalah sosial, hukum, dan ekonomi wilayah pertambangan tanpa izin (PETI) di Desa Balai Gemuruh, Subah. “Karena selama ini banyak informasi yang disampaikan ke kami (Polres, Red) mengenai PETI di Subah ini, kalau untuk penindakan kita siap,” ungkap Kapolres kepada sejumlah media di ruang kerjanya, Senin (21/4). Namun, ditambahkan Kapolres, penindakan ini tentunya harus melalui proses. Pasalnya, menurut dia, ini menyangkut hajat hidup orang banyak yang arahnya ke masalah sosial dan ekonomi masyarakat. Sehingga, selain penindakan, diharapkan dia perlu adanya solusi bagi mereka yang bekerja di wilayah pertambangan ini. “Masalah peti inikan bukan baru namun belum terpecahkan karena mereka (pekerja PETI, Red) ini belum mendapatkan pekerjaan layak lainya selain menambang,” ungkapnya. Apalagi, diingatkan Kapolres, adanya masalah sosial pekerja. Pasalnya dari hasil tambang inilah mereka menghidupi keluarga mereka. Selain itu, ditambahkan dia, para pekerja ini hanya dari wargasetempat,melainkanpendudukluarwilayah Subah.“Olehsebabitu,perlupenangananterpadu mengatasimasalahini,jadibukanhanyatanggung jawab kepolisian,” ucapnya. (har)

tilik

OOSN Sambas Dimulai BIDANG pendidikan menjadi perhatian serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas. Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi pada saat membuka kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (OOSN) Tingkat Kabupaten Sambas di SD Negeri 4 Jagur, Sambas, Senin (21/5), mengatakan bahwa pendidikan menjadi prioritas pembangunan Kabupaten Sambas. “Pemerintah daerah memberikan perhatian serius terhadap pembangunan bidang pendidikan, ini memang menjadi prioritas,” ujar dia. Karenanya, dia meminta keluarga besar pendidikan mendukung upaya pemerintah daerah tersebut. Termasuk, menurut dia, para siswa dikatakan Bupati adalah generasi muda, sehingga merupakan warisan masa depan. “Para siswa yang mengikuti kegiatan Olimpiade Olahraga Siswa, kalian akan menggantikan kami yang ada di sini. Biasakan lakukan yang terbaik, agar kita terbiasa menjadi yang terbaik,” tegas dia. Juliarti mengharapkan, O2SN mampu dimanfaatkan dengan baik oleh para guru dan siswa. Dia yakin even ini dapat menjaring bakat-bakat olahraga di kabupaten ini untuk tampil menjadi yang terbaik membela Bumi Terigas di even yang lebih bergengsi. “Jadikan ini menjadi upaya memperkokoh persatuan dan kesatuan para siswa dan guru,” tutur dia. (har)

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PEMBUKAAN OOSN: Bupati dan Wakil Bupati Sambas saat membuka OOSN Kabupaten Sambas, kemarin (21/5).

Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Massa Bakar Mobil Pemilik Pengobatan Alternatif mendatangi rumah warga yang meminta tolong tersebut sekitar pukul 17.30 WIB. Di sana Andi berupaya menyembuhkan ibu Putra. “Kita terapi, sang ibu ini sudah tidak lemas dan sudah enakan badannya,” katanya. Usai melakukan terapi terhadap istrinya, sang suami kemudian meminta maaf atas amarahnya terhadap Andi dan rekan-rekannya. Ternyata di sisi lain, kekesalan warga sudah tak terbendung, sehingga membuat rumah kontrakan Wahyu yang dijadikan tempat praktik dikepung warga. Pukul 22.00 WIB, Andi dan rekan-rekannya pulang ke rumah kontrakan mereka. “Dan memang sudah ramai warga ngumpul di depan kontrakan,” HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST JADI PUING: Puing mobil yang disewa rekanan pemilik pengobatan alternatif setelah dibakar aku Andi. Saat itu, Andi dan rekanmassa di Desa Seranggam, Selakau Timur. Kini bangkai mobil tersebut diamankan di Mapolres rekannya pun berada di dalam Sambas. rumah kontrakan dengan SAMBAS – Aksi anarkis terjadi di Desa (bukan nama sebenarnya), warga setem- sejumlah warga yang ikut membantu Seranggam, Selakau Timur, di mana satu pat yang datang ke tempat praktik mereka. mengamankan Andi dan rekan-rekannya unit mobil sewaan merek Avanza ber- Putra mengabarkan ibunya kesurupan karena khawatir terjadi hal yang tak diwarna hitam, dengan nomor polisi (nopol) dan minta pertolongan. “Waktu itu sudah inginkan. Anggota Polsek Selakau pun B 1623 NFH dibakar massa, Sabtu (19/5) pukul 12.00 malam (17/5), saya katakan mendatangi rumah kontrakan dan medini hari lalu. Massa kesal dan terpen- tidak bisa, namun saya tolong dengan nenangkan warga, serta mengamankan garuh isu oknum yang komplain dengan membacakan air botol putih untuk meno- Andi bersama teman-temannya. Namun ketidakmujaraban pemilik pengobatan long ibu si anak tadi, dan air itu dibawah sejurus kemudian, massa yang sudah alternatif yang baru dua minggu berop- sang anak ke tempat kami,” ungkapnya ramai semakin beringas, dengan menerasi di Selakau Timur tersebut. kepada wartawan, Senin (21/5). eriakkan bakar, bakar, dan bakar. Kondisi Meski tak menimbulkan korban, para Ternyata sepulangnya Putra ke rumah, semakin tegang, di mana polisi pun berkanggota pemilik pengobatan alternatif ini entah apa sebenarnya terjadi? ayahnya oordinasi dengan Polres Sambas dengan trauma. Kini mereka hanya bisa melihat berang. Isu tak sedap pun beredar mulai menerjunkan Dalmas untuk mengemobil rental yang sehari-hari mereka per- mulut ke mulut hingga pesan singkat vakuasi Andi dan teman-temannya. Baru gunakan telah menjadi besi rongsokan. (SMS) yang tak jelas. Informasi ini pun Sabtu (19/5) dini hari Andi cs berhasil Menurut pemilik pengobatan alternatif, sampai ke telinga anggota Polsek Selakau. dievakuasi. Diperkirakan antara pukul Andi hamzah (36) beserta empat rekannya, Waktu berlalu, sekitar pukul 17.00 WIB, 24.00 WIB hingga 03.00 WIB. “Kita juga Aji, Lukman, Mustofa, dan Gio, ditemui Jumat (18/5) lalu, ayah dari Putra yang sudah tida tahu kapan mobil dibakar? di Mapolres Sambas, kejadian tersebut merupakan suami dari istrinya kesurupan Kami sudah dievakuasi dan yang membermula dari sebuah kesalahpahaman. tersebut menemui Andi cs di tempat prak- bantu juga masyarakat sekitar, sementara Mereka sebetulnya datang ke Sambas tik mereka. Orang tua tersebut meminta yang berkumpul di depan kontrakan itu untuk menyembuhkan orang sakit dengan tolong agar istrinya disembuhkan. Dia anak-anak muda yang minum-minum,” membuka praktik pengobatan alternatif. khawatir ada hal yang tak diinginkan aki- jelasnya. Selama ini, kata Andi, praktik mereka bat merebaknya isu sebelum-sebelumnya. Akhirnya melalui proses penenangan berjalan dengan lancar. Namun Sabtu Akhirnya Andi bersama Mustofa, rekan- warga, polisi berhasil mengevakuasi Andi (19/5) dini hari lalu, menjadi hari nahas nya, didampingi anggota Polsek Selakau, cs. Setelah itu, massa yang diperkirabuat mereka. Berawal datangnya Putra Masdar, bersama warga lainnya pergi kan berjumlah sekitar 400 – 500 orang

melampiaskan amarahnya pada mobil yang terparkir di depan tempat praktik dan membakarnya hingga hangus. “Dengan kejadian ini, kami sangat trauma,” jelasnya Menurut Kapolres Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan, diduga pemicu kejadian ini adalah ketidakpuasan warga terhadap khasiat pengobatan alternatif yang dilakukan Andi dan rekan-rekannya. “Ada warga komplain dengan khasiat pengobatan alternatif ini dan tidak hanya satu, namun banyak, tapi ada juga yang berkhasiat, tapi tidak komplain,” ungkapnya. Namun hingga saat ini, menurut Kapolres, belum ada laporan resmi mereka yang tertipu atau merasa dirugikan. “Ada yang datang ke Polres, dua orang warga setempat, tapi bukan melapor, namun minta ganti rugi kepada pemilik pengobatan alternatif yang diamankan,” ungkapnya. Kapolres mengungkapkan bahwa dalam melakukan operasinya, para tabib ini melakukan terapi hingga penjualan obat untuk berbagai penyakit, dengan harga mulai Rp50 ribu hingga Rp500 ribu. Obat-obatan yang dijual berupa paket obat maupun botol berisikan cairan obat dari akar-akar tumbuhan. Mereka yang komplain inilah diduga melakukan amuk massa, hingga terjadilah pembakaran mobil. “Anggota sebelumnya sudah ke lokasi dan mengimbau warga (agar) tak melakukan hal tak diinginkan. Namun semakin malam, massa bertambah banyak, sehingga pembakaran mobil tak terhindarkan, karena massa tidak hanya dari warga sekitar,” jelasnya. Mobil pun digulingkan hingga ratusan meter dari tempat praktik pengobatan di seberang jalan menuju sawah. Di sawah inilah, warga kemudian membakar kendaraan Andi dan rekan-rekannya ini. “Andi cs kita amankan di Mapolres dan saat kejadian tidak ada korban jiwa, apalagi pemukulan terhadap kelima pemilik pengobatan alternatif ini,” kata Kapolres. Kapolres sangat menyangkan aksi warga tersebut. Ia berharap agar kejadian serupa tidak kembali terulang. “Janganlah warga main hakim sendiri, serahkan semuanya pada kepolisian untuk diproses, sedangkan untuk hal sakit lebih baik ke dokter atau puskesmas,” imbaunya. (har)

Kaji Ulang Kebijakan Penggunaan Jasa Anak PEMANGKAT – Banyaknya penggunaan jasa anak untuk menjalankan kotak infak di Pemangkat, menimbulkan keprihatinan sejumlah kalangan. Mereka memandang perlu adanya solusi, terkait masalah ini, agar tak menimbulkan efek negatif, khususnya psikologis anak. ‘’Banyak umuran anak sekolah dasar yang menjalankan kotak infak, bahkan ada disinyalir tidak sekolah gara-gara jalankan kotak infak,’’ ungkap tokoh pemuda Pemangkat, Yan Wahyudi, kepada koran ini. Ia sendiri tak melarang bocah-bocah tersebut menjalankan infak Jumat, namun, menurutnya, belum saatnya mereka menjalankan kotak infak, karena masih sekolah. Oleh sebab itu, diharapkan dia agar ada kebijakan menyikapi kondisi ini. Bagi dia, tidak perlu mengambinghitamkan persoalan ini. ‘’Kalau salah, kita semua salah karena membiarkan anak-anak kita memintaminta,’’ tandasnya. Ia menyarankan alangkah

lebih baik tiap masjid mempekerjakan orang dewasa, di mana mereka meminta sumbangan masjid di wilayah sekitar masjid tersebut, bukan ke wilayah luar. Pasalnya, menurut dia, masjid lain masih membutuhkan bantuan masyarakat sekitar untuk pembangunannya. Ia mengharapkan agar saat menjalankan kotak amal, lebih baik dilakukan setelah salat Jumat. ‘’Jika orang dewasa menjalankan kotak amal, lebih anggun dengan cara karcis atau kupon atau melalui arisan pembangunan masjid di wilayah masingmasing, sesuai dengan kemampaun yang bersedekah,’’ katanya. Ia yakin hal ini mampu diwujudkan demi ketertiban bersama dan menghindari pandangan negatif dari pihak lain. Hal senada juga diungkapkan Ketua Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Sambas, Suadoni. Bagi dia sebetulnya tidak begitu mem-

permasalahkan, ketika masjid melibatkan anak-anak untuk meminta sumbangan. Namun diharapkan dia, agar jangan sampai mereka membawa kotak amal hingga ke pasar-pasar, apalagi meminta kepada mereka yang nonmuslim. ‘’Lebih baik membawa kotak amal ke dekat masjid sekitar karena saya yakin masjid lain juga membutuhkan dana,’’ jelasnya. Fatur, salah seorang bocah pembawa kotak amal, membawa kotak tersebut hingga ke pasar atau warung kopi. Siswa kelas VI SD negeri ini tergiur akan uang yang didapat hingga puluhan ribu rupiah, setiap kali membawa kotak amal kembali ke masjid. ‘’Turun pagi pulang siang,’’ ujarnya. Untung saja, saat ini bocah tersebut sedang memasuki masa liburan. Dia sendiri mengaku menjalankan kotak amal ini untuk mengisi liburannya. (har)

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

KOTAK AMAL: Salah satu anak yang menjalankan kotak amal di Kota Pemangkat, di mana dia menjalankan kotak amal tersebut demi mengisi liburan sekolahnya.


Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

potret

Bukan Hanya Pemerintah PELATIHAN untuk pelatih pengelolaan program peer education dalam penanggulangan Aids pada gay/waria dan LSL (lelaki seks lelaki) tingkat kabupaten/kota se-Indonesia, belum lama ini digelar di Jakarta. Syahran, ketua Gabungan Gay dan Waria (Gaway) Ketapang, pun ikut dalam pelatihan tersebut, bersama utusan dari Sambas dan Kota Singkawang. Ia mengaku banyak mendapat manfaat setelah mengikuti pelatihan yang berlangsung selama lebih kurang satu pekan, yang dilakukan Komisi Penanggulangan Aids (KPA) di Hotel Park Jakarta tersebut. ”Banyak manfaat yang kita peroleh selama seminggu pelatihan yang berakhir pada 11 Mei 2012, seperti praktik pemasangan kondom yang benar dan lainlain,” kata Syahran. Menurutnya, akibat kalangan gay dan waria yang rentan untuk tertular AIDS, maka pelatihan sejenis ini mesti dilaksanakan. Karena itu, kalangan minoritas ini perlu dibekali dengan pemahaman cara pencegahan tertular HIV. Karena itulah ia menilai kekikutsertaanya dalam pelatihan tersebut sangat bermanfaat dalam meneransfer ilmu kepada kalangan gay dan waria di Kota Ketapang. Harapan dia, dengan pemahaman yang memadai, dapat mencegah dan menanggulangi penularan AIDS yang kini semakin rentan terjadi. Dalam menanggulangi HIV/AIDS, menurutnya, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah. Tetapi juga menjadi tanggung jawab masyarakat. Apabila peran serta dan kerjasama masyarakat dalam mengatasi masalah tersebut tidak ada, dia khawatir kasus HIV/ AIDS ini tidak akan pernah terselesaikan. Peran penting masyarakat dalam upaya penanganan kasus HIV/AIDS, menurutnya, adalah dengan membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat, dan menjauhi narkoba . “Segera periksakan diri bila termasuk orang yang beresiko terkena AIDS,” ucapnya. Lebih lanjut ia menuturkan setelah mendapat materi pelatihan untuk pelatih penanggulangan AIDS, mereka merasa semakin percaya diri, jika tenaganya diperlukan dalam materi pelatihan. Ia bercerita bagaimana pelatihan dilalui dengan serangkaian pertemuan, presentasi, dan lain-lain. Materi yang disampaikan di antaranya pencegahan HIV melalui penggunaan napza suntik, pencegahan penularan HIV melalui transmisi seksual, perawatan, dukungan, pengobatan untuk HIV, dan lain sebagainya. (ads)

KETAPANG

21

Boyong 16 Tropi dari Singkawang 3-4 Juni, Ketapang jadi Tuan Rumah KETAPANG – Dalam Kejurda Grass Track Seri I di Singkawang, 12 – 13 Mei lalu, tim balap motor Ketapang berhasil memboyong 16 tropi. Dalam adu kecepatan kuda besi itu, Ketapang menurunkan sebanyak 16 pembalap dan tampil di sepuluh kelas yang dipertandingkan. Ke b e r h a s i l a n m e re k a memboyong 16 tropi tersebut ke Ketapang, diungkapkan Iin Solinar, ketua IMI Ketapang, didampingi Sudirman, korwil Pembinaan dan Pengembangan Otomotif Ketapang. Menurutnya, sukses tersebut tidak lepas dari kerjasama tim serta doa restu masyarakat Ketapang. Prestasi ini tentu saja harus dipertahankan dan ditingkatkan. Apalagi sejak awal mengikuti Kejurda ini, tim sudah bertekad untuk memboyong sebanyak mungkin poin pada Kejurda Grasstrack Seri I di Singkawang. Sebab, kata Iin, pada 3 – 4 Juni mendatang, Ketapang akan menjadi tuan rumah Kejurda Seri III. Apalagi, sampai saat ini Ketapang sudah memiliki sirkuit bertaraf nasional seperti di Tanjung Batu dan Kendawangan. Rencananya Kejurda Seri III tersebut bakal dibuka Bupati Ketapang Henrikus. Salman alias Bacok, sekretaris tim Ketapang, mengungkapkan bahwa dalam Kejurda

ISTIMEWA

KEJURDA SERI I: Kejurda Seri I di Singkawang yang dilangsungkan pada 12 – 13 lalu, berhasil menjadikan tim balap motor Ketapang memboyong 16 tropi.

tersebut mereka menurunkan sebanyak 16 pembalap, 27 sepeda motor, sembilan mekanik, dan sembilan kru. Selain itu, selama kejuaraan berlangsung, juga tak lepas dari pantauan M Thohir, pengamat otomotif Ketapang. Iin Solinar kembali menjelaskan bahwa dalam kejuaraan di Singkawang, Ketapang menjadi kontingen tersebut. Pasalnya dari 10 kelas yang dipertandingkan, pembalap Ketapang turut ambil bagian pada semua kelas. Kelas yang diperlombakan di antaranya: standar, 2 tak modifikasi yunior, 2 tak modifikasi senior, 4 tak modifikasi senior, serta sport/trail campuran. Sedangka kelas tambahan di antaranya: SE – A, SE – B, SE – C, FFA, dan mini moto.

Hasil dari kejuaraan yang diikuti Ketapang tersebut berhasil memboyong 16 tropi. Para pembalap yang berhasil memboyong tropi tersebut di antaranya: Eko dengan nomor start 94 berhasil menjadi juara I di kelas SE – A, dan menjadi jura kedua di kelas SE (B). Begitu juga dengan Andre Pratama dengan nomor start 78 berhasil menjadi juara II di kelas 2 tak modifikasi yunior, juara II di kelas 4 tak modifikasi senior, dan juara V di kelas sport/trail. Kemudian pembalap atas nama Yasir Falhum yang menggunakan nomor start 911 berhasil menjadi juara II di kelas 2 tak standar pemula. Begitu juga dengan Zulkarnaen dengan nomor start 168 berhasil menjadi juara II di kelas FF, dan juara IV di kelas

SE (C); Hendri dengan nomor start 175 berhasil menjadi juara III di kelas SE (B); Dedy Wijaya dengan nomor start 74 berhasil menjadi juara III di kelas 2 tak modifikasi senior; serta Yogi Embang dengan nomor start 86 berhasil sebagai juara V di kelas 2 tak modifikasi. Prestasi tersebut juga disusul Jamaluddin dengan nomor start 47 menjadi juara V di kelas 4 tak modifikasi yunior. Sedangkan Anen Kurniwan dengan nomor start 79 berhasil menjadi juara V di kelas 2 tak standar. Begitu juga dengan Fefen dengan nomor start 174 berhasil menjadi juara V di kelas FFA Pada kelas mini moto, crosser Ketapang atas nama Wait Pranata, dengan nomor start 89, berhasil menjadi

juara kedua. Prestasi tersebut diikuti Chiqal Pradita dengan nomor start 86, yang berhasil menjadi juara ketiga. “Total tropi yang dibawa pulang ke Ketapang berjumlah 16 tropi,” kata Iin. Sementara pada 3 – 4 Juni mendatang, selain menjadi tuan rumah Kejurda Seri III, Kabupaten Ketapang juga mendapat kesempatan untuk menjadi tuan rumah pada Seri V yang diagendakan usai Idulfitri 2012 mendatang. Diberikannya kepercayaan bagi Ketapang menjadi tuan rumah ini, menurut Iin, selain dikarenakan prestasi grasstrack pembalap Ketapang, juga keberadaan sirkuit standar nasional, seperti sirkuit Tanjung Batu di Matan Hilir Selatan dan sirkuit Kendawangan. (PK)

Peringatan Harkitnas di Pemkab Ketapang

Jadikan Harkitnas Renungan dan Evaluasi ISTIMEWA

PELATIHAN TOT: Para peserta pelatihan TOT GWL dari Kalbar bersama Seketaris KPA pada pelatihan gelombang kedua di Jakarta, 6 – 12 Mei lalu.

ale-ale

Serah Santunan PARTAI Nasdem Ketapang kembali menyerahkan santunan kematian bagi masyarakat pemegang kartu tanda anggota (KTA) Partai Nasdem. Penyerahan tersebut merupakan program awal mereka untuk meringankan beban masyarakat di Desa Sukabangun Dalam, Delta Pawan; Desa Kuala Tolak, Matan Hilir Utara (MHU); serta Desa Abut Bekake, Sungai Melayu Rayak. Penyerahan santunan dilakukan langsung Hamdani Adeni, koordinator Partai Nasdem Ketapang dan Kayong Utara. Dalam penyerahan tersebut, mantan anggota DPRD Provinsi Kalbar itu didampingi para pengurus Partai Nasdem seperti Muhayan Sidik, sekretaris Partai Nasdem Ketapang, Agus Sidik (wakil ketua), Alhuda A Sukur (ketua dewan penasehat), Syahmian (korwil Ketapang dan Kayong Utara), serta para tokoh masyarakat dan pemuda seperti Unggal Muni, Samho, Mesra, Supanda, dan Edy serta para kepala desa masing-masing. (*/r)

HUMAS

SERAH PIALA: Sekda Ketapang Andi Djamiruddin menyerahkan piala kepada pemenang lomba pengelolaan perpustakaan sekolah tingkat SMA dan sederajat tahun 2012, usai Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-104 di Halaman Kantor Bupati Ketapang, kemarin.

KETAPANG – Meningkatkan kesadaran berbangsa dan bernegara yang berkarakter, damai, dan berdaya saing menuju masyarakat sejahtera,

menjadi tema peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-104 Tahun 2012. Tema tersebut selaras dengan kondisi bangsa saat ini.

“Peringatan Harkitnas yang ke-104 tahun 2012 ini menjadi penting, apabila nilai-nilai kebangsaan, nilai-nilai persatuan dan kesatuan, nilainilai kejujuran, dan nilai-nilai kebersamaan yang menjadi ciri ke-Indonesia-an kita, yang telah dipelopori oleh para pendahulu kita, melalui gerakan Boedi Oetomo tersebut, (sehingga) dapat dijadikan suatu enerji bagi langkah-langkah kita kedepan,” demikian ditegaskan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI melalui Sekda Ketapang Andi Djamiruddin dalam Peringatan Harkitnas Tahun 2012 di Ketapang. Mewakili Bupati Ketapang, Sekda dalam menyampaikan sambutan tertulis Menkominfo RI menegaskan bahwa Harkitnas hendaknya dijadikan renungan dan evaluasi. Sejauhmana semangat na-

sionalisme tersebut, ditambahkan dia, terimplementasi dalam setiap potensi, profesi, tugas, dan tanggung jawab perilaku masing-masing individu warganegara Indonesia dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. ”Sejalan dengan semangat dan jiwa kebangkitan nasional yang telah dirintis oleh para pendahulu kita, maka tidak berlebihan, jika bangsa Indonesia dewasa ini menjadi pusat dan pusaran serta proses kebangkitan bangsabangsa regional se-ASEAN, bangsa-bangsa Asia-Pasifik, dan bahkan bangsa-bangsa dunia,” paparnya. Diingatkan bahwa Indonesia telah mampu dan berhasil menjadi tuan rumah bagi kemaslahatan bangsa-bangsa di kawasan regional ASEAN dan Asia-Pasifik, yang diharapkan dapat diwujudkan pada tahun 2015 mendatang. Menkom-

info mengharapkan semangat kebangkitan nasional yang telah dirintis oleh para pendahulu, yang diperingati pada tahun 2012 ini, tetap dan terus menjadi obor penerang dan pencerah bagi langkah anak bangsa, dalam menjaga dan mengembangkan konstruksi nasionalisme yang bercirikan ke-Indonesia-an sejati. Selain menyampaikan sambutan tertulis Menkominfo RI, dalam momentum tersebut Sekda juga menyampaikan piala dan uang pembinaan untuk pemenang Lomba Pengelolaan Perpustakaan Sekolah Tingkat SMA sederajat Tahun 2012. Ada pun pememang lomba tersebut di antaranya SMA Negeri 2 Ketapang yang menjadi jawara, disusul SMA Muhammadiyah Ketapang (juara II), dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Ketapang (juara III). (ash)


KAYONG UTARA

22 petuah

Lumbungpadikan Kayong Utara MENINGKATKAN kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan dan kesehatan gratis telah dapat dirasakan. Hal ini terlihat dengan semakin meningkatnya angka partisipasi masyarakat Kabupaten Kayong Utara, yang berkeinginan kuat menyekolahkan anakanaknya hingga ke jenjang pendidikan tinggi. Bahkan semakin mudahnya akses bagi masyarakat daerah ini untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Seiring dengan pelaksanaan dua program kebutuhan dasar tersebut, Pemkab Kayong Utara untuk langkah selanjutnya memerioritaskan pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Kayong Utara dari sektor pertanian. Di bawah kepemimpinan Bupati Hildi Hamid Kayong Utara Hildi Hamid dan Wakilnya Muhammad Said, berencana untuk menjadikan Kabupaten Kayong Utara sebagai lumbung padi. Bupati belum lama ini telah melakukan kunjungan kerja ke Surabaya. Di ibukota Provinsi Jawa Timur tersebut, kepala daerah meninjau salah satu perusahaan yang memeroduksi alat-alat pertanian dan meninjau kualitas beras yang dihasilkan, dari mesin-mesin pertanian tersebut hingga proses pemasarannya. Melalui sektor pertanian, Pemkab Kabupaten Kayong Utara telah berupaya membangun pertumbuhan perekonomian di kabupaten pemekaran dari Kabupaten Ketapang ini, dengan menerapkan pola pertanian modern. Upaya Pemerintah Kabupaten Kayong Utara memerioritaskan pertumbuhan perekonomian di Negeri Bertuah, julukan Kabupaten Kayong Utara, melalui sektor pertanian, diharapkan kabupaten ini menjadi daerah cepat berkembang, sehingga tidak lagi menjadi daerah yang tertinggal dari daerah lain. (mik)

Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Gelombang Karimata Capai 2 Meter SUKADANA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, memperkirakan tinggi gelombang Selat Karimata mencapai dua meter dalam minggu ini. Hal tersebut berdasarkan hasil analisis rata-rata pada 19 – 20 Mei lalu, untuk perkiraan hari berikutnya. Cuaca di perairan Selat Karimata yang tidak menentu tersebut menjadikan tinggi gelombang berubah-ubah, sehingga para nelayan tetap waspada saat melaut. Kabupaten Kayong Utara sendiri sebetulnya berada di bawah kedaulatan Provinsi Kalbar. Namun untuk analisis fenomena meteorologi, klimatologi, dan geofisika, mengacu pada BMKG Kota Pangkal Pinang. Hasil analisis itu dikoordinasikan dengan Pos Teluk Batang, maupun langsung ke BMKG Supadio Pontianak. Untuk diketahui, tinggi gelombang Selat Karimata rata-rata berkisar 1,0 meter – 2,0 meter, di mana arah dan kecepatan angin dari timur hingga selatan berkisar 10 kilometer – 30 kilometer perjam. Sedangkan tinggi gelombang di perairan Selat Karimata bagian barat, yang dekat den-

gan puluhan pulau, rata-rata berkisar 0,5 hingga 1,5 meter, di mana arah dan kecepatan angin dari timur hingga selatan berkisar 10 – 30 kilometer perjam. Diperkirakan juga tinggi gelombang di perairan Selat Gelasa mencapai ketinggian maksimum, 0,5 meter – 1,25 meter, di mana arah kecepatan angin dari timur hingga selatan berkisar 10 kilometer – 28 kilometer perjam. Perairan tinggi pasang air laut Sungailiat, mencapai 1,90 meter, tinggi pasang air laut maksimum di perairan Muntok berkisar 0,82 meter, perairan Toboali 1,69 meter, dan perairan Kelapa Kampit berkisar 1,58 meter. Perairanperairan tersebut seluruhnya berada di Provinsi Bangka Belitung. Sedangkan Selat Karimata yang menjadi kedaulatan Kayong Utara, meliputi Kecamatan Pulau Maya dan Kecamatan Karimata, diyakini masih aman, karena dilindungi pulau-pulau yang jumlahnya mencapai 40 buah lebih. Selat Karimata merupakan selat luas yang menghubungkan Laut Cina Selatan dengan Laut Jawa. Selat ini terletak di antara Pulau Sumatra dan

FOTO FROM GAMBAR.MITRASITES.COM

SELAT KARIMATA: Keindahan Selat Karimata dilihat dari ketinggian. Saat ini gelombang di perairan tersebut diprediksi mencapai 2 meter.

Kalimantan dengan equilibrium di Kabupaten Kayong Utara. Akan tetapi, pengolahan hasil kekayaan alam di Selat Karimata masih didominasi Provinsi Bangka Belitung, disusul Provinsi Jambi, Provinsi Kepulauan Riau, kemudian Provinsi Kalbar. Lebar selat ini sekitar 150 kilometer apabila diukur dari daratan Kalimantan hingga Pulau Belitung. Belitung dipisahkan dari Pulau Bangka

oleh Selat Gaspar. Bangka terletak dekat pesisir timur Sumatra yang dipisahkan oleh Selat Bangka. Sementara itu, Kepulauan Karimata terletak di Selat Karimata. Selat Karimata juga sebagai salah satu selat terbesar di Indonesia, pernah menyumbang bijih timah terbesar untuk industri dunia pada masa kolonial Belanda dan masamasa awal berdirinya Republik Indonesia.

“Warga di kepulauan Selat Karimata makin sejahtera sejak kepemimpinan Pak Bupati Hildi (Hamid). Perkembangan saat ini begitu pesat, beda sepuluh tahun lalu. Dulu kami cari barang maupun jual hasil tangkapan (ikan) hingga ke Bangka Belitung. Sekarang ke daratan KKU juga laku, daripada ke Ketapang maupun Pontianak, kejauhan,” tutur Amat, salah satu nelayan Karimata. (ant/mik)

Strategisnya Selat Karimata bagi Asia Timur Raya Kita jarang mendengar kalimat “Kalimantan Memiliki Lautan”. Yang kita sering dengar atau baca adalah “Kalimantan Memiliki Hutan” atau “Kalimantan Memiliki Batubara”. Sehingga, ketika ada penyebutan tentang “provinsi kepulauan”, kita seakan teringat Kepulauan Riau, Bangka Belitung atau Maluku. Sehingga, paradigma (kerangka berpikir) tentang laut atau pesisir di Kalimantan sama sekali jarang terdengar. Kehadiran internet yang memiliki google map sering membantu saya untuk mengetahui peta geografis suatu wilayah, sebelum berbicara atau mendatangi wilayah itu. Tidak terkecuali Kalimantan Barat yang belakangan rutin saya kunjungi. Coba perhatikan peta Kalbar,

bukankah ada laut dan sejumlah pulau besar hingga kecil di lepas pantainya? Kalau dilihat per kabupaten dan kota, terdapat tujuh dari 14 kabupaten dan kota di Kalbar yang berbatasan langsung dengan laut. Artinya, setengah atau 50 % kabupaten dan kota di Kalbar memiliki laut. Disederhanakan lagi, 50 % wilayah Kalbar adalah laut. Kita urut dari utara, berbatasan langsung dengan Malaysia, terdapat Kab Sambas, lalu Kota Singkawang, Kab Bengkayang, Kab Pontianak, Kab Kubu Raya, Kab Kayong Utara dan Kab Ketapang yang terletak di bagian selatan dan berbatasan langsung dengan Kalimantan Tengah. Dari sisi populasi, diluar Kota Pontianak, ketujuh wilayah itu memiliki jumlah

penduduk terbesar. gan Selat Malaka, Penduduknya juga sebagai salah satu Oleh: lebih heterogen, daIndra J Piliang selat terpadat yang lam artian berasal dijelajahi kapal di dari beragam suku dunia. Yang lain, bangsa. Data geografis dan Selat Karimata adalah jalur demokrafis itu membuka laut menuju Laut Thailand, perspektif, betapa kehidupan Laut Kamboja, Laut Vietnam, masyarakat di Kalbar, khusus- Laut Jepang, Laut Cina dan nya, dan Kalimantan, umum- Laut Korea. nya, belum sepenuhnya bersinArtinya lagi, mustahil kehadergi dengan laut. Perspektif ini iran kapal-kapal asing yang menmenutupi kenyataan sejarah, curi ikan di Laut Jawa tidak mebetapa Kalbar pernah memi- lewati Selat Karimata. Kalaupun liki sejumlah kerajaan maritim melewati Selat Malaka, lalu pergi atau minimal kerajaan sungai ke Lautan Hindia dan pantai yang berhubungan dengan selatan Jawa, rasa-rasanya medunia luar. makan waktu yang lebih lama. Kalbar berbatasan dengan Dari sisi “pencurian ikan” ini saja laut Malaysia, Selat Karimata, terlihat betapa strategisnya arti begitu juga dengan Kepulauan Selat Karimata bagi kawasan Asia Riau, serta Laut Jawa. Selat Tenggara dan Asia Timur. Karimatapun terhubung denBelum lagi kalau berbicara

menyangkut kejahatan lainnya di lautan, misalnya jalur menyelundupkan manusia, jalur illegal logging (kayu-kayu ilegal), jalur bahan bakar fosil ilegal, sampai menyelundupkan impor beras atau impor garam. Selat Karimata jangan-jangan dilupakan dalam perbincangan, ketika kepentingan kejahatan di laut begitu kuat di sana. Dilupakannya Kalbar sebagai wilayah yang memiliki laut, barangkali berasal dari buruknya pengetahuan kita menyangkut sejarah maritim. Atau, karena tingkat kesibukan kita membaca perkembangan “dunia” lewat kacamata Jakarta. Padahal, dengan berbekal sebuah peta, atau berjalan ke sejumlah wilayah, kita akan tahu dengan cepat betapa Indonesia adalah wilayah maritim yang

sedang kehilangan identitasnya. Wilayah pesisir juga selama ini jarang dijadikan sebagai basis pertumbuhan ekonomi dan modernitas. Padahal, pengembangan wilayah pesisir adalah cara untuk menjaga kekayaan laut dan sekaligus berhadaphadapan dengan pelbagai peristiwa kejahatan yang menggunakan laut. Keamanan di wilayah pesisir, dengan tingkat pendidikan yang tinggi, akan menciptakan masyarakat yang sadar ekonomi, pengetahuan, sampai budaya. Karena itu, untuk kepentingan Indonesia ke depan, Kalbar perlu memiliki bukan saja pangkalan Angkatan Laut yang moderen, tetapi juga sekolahsekolah tinggi dengan kurikulum di bidang kelautan. *


Pontianak Post

aneka

Selasa 22 Mei 2012

Budaya Warisan yang Semakin Terkikis Jaman Sambungan dari halaman 17

rakyat dan untuk rakyat. Besar perolahan pajak maka semakin besar pula bantuan yang diberikan kepada warga ilir Kota,”katanya. Oleh karena itu, Lurah berharap agar masyarakat Ilir Kota khususnya taat terhadap pajak PBB dan tidak menunda-nunda membayar pajak sebab yang akan menikmatinya adalah masyarakat juga,”

terangnya. Bantuan yang diberikan kepada warga di lingkungan bogor sebenarnya adalah bersifat stimulant yaitu memancing masyarakat untuk menghidupkan kembali semangat gotong royong khususnya menjaga fasilitas publik yang telah di bangun melalui uang rakyat. “Bantuan yang kita berikan itu tidaklah cukup. Oleh karena itu, Ketua RT dan

wargalah yang urung rembuk bagaimana mencari solusi lain agar jalan dan gang yang rusak bisa diperbaiki. Ini dampaknya luas, disitu nantinya akan muncul musyarawarah mufakkat dan nilai-nilai kebersamaan antar warga yang terjalin dengan baik. Sebenarnya itu tugas Pemerintah, bukan memberikan bantuan cuma-cuma, tetapi bagaimana memberdayakan

masyarakat,” katanya. Semangat gotong royong saat ini memang sudah mulai luntur dari sejarah besar Bangsa Indonesia. Karena itu menghidupkan kembali budaya tersebut dan memulainya dari lingkungan terkecil. ‘’Karena itu merupakan warisan budaya pendahulu kita yang luhur dan memang harus tetap dijaga kelestariannya,’’ katanya. (*)

Jangan Seperti Papua Sambungan dari halaman 17

masyarakat mendapatkan dampak negatifnya.Potensi Sekadau yang memang diakui Akim sangat besar SDA saat ini menjadi incaran investor luar. Namun, sebaliknya kewajiban dan sosial perusahaan tersebut

kepada pemerintah daerah dan masyarakat selalu menjadi tanda tanya bahkan berpolemik. “Kita tidak mau mencontoh Papua yang alamya diekploitasi habis-habisan masyarakatnya miskin, tapi kalau tidak hati-hati kedepan bukan tidak mungkin ke arah situ,” paparnya.

Sebagai langkah pencegahan, Akim menyarankan pihak Pemerintah Daerah dan masyarakat di wilayah potensial untuk tidak menerima begitu saja investor luar di tanah Sekadau tanpa pemasukan bagi APBD. “Apa sumbangan mereka

untuk Kabupaten ini,” ujar dia.Janji perusahan untuk membuka lapangan pekerjaan dan memberikan inkam serta meningkatkan tarap hidup dan perekonomian masyarakat tak ubahnya sebuah janji yang habis manis sepah di buang. (nie)

kepada Pemerintah agar memperhatikan masyarakat, terutama dalam hal pengadaan air bersih,” harapnya. Senada dengan seorang ibu rumah tangga, Endang. Ia mengatakan masyarakatdiMandormemang kesulitan mendapatkan air bersih, terutama untuk minum. “Tapi untuk mandi, sebenarnya jika pemerintah mau membangun, banyak sumber air yang bisa di mamfaatkan. Seperti danau makam juang Mandor, jika danau itu dipelihara atau di bersihkan, airnya bisa di gunakan untuk mandi,” katanya. Sementara itu, sulitnya masyarakat di Kecamatan Mandor untuk mendapatkan air bersih akhir-akhir ini mengakibat masyarakat setempat harus antri berjam-jam untuk

mendapatkan air bersih. Pantauan koran ini Minggu (20/5) kemarin, masyarakat antri untuk mendapatkan air bersih disebuah pancuran air leding. “Hampir seminggu ini ditempat saya kesulitan untuk mendapatkan air bersih yang saya gunakan untuk minum dan keperluan sehari-harinya,” tutur Yulia. Ibu rumah tangga yang juga ikut antrean air bersih ini juga mengeluhkan, meskipun air mengalir kecil di pancuran air leding tersebut, tapi masyarakat yang akan mengambil air cukup banyak. “ Terpaksa kita harus bergiliran. Mengisi satu jerigen saja sudah memerlukan waktu hingga satu jam, barulah penuh,” keluh Yulia. Ditambahkan masyarakat lainnya,

Bintan mengatakan, selama ini masyarakat Mandor memang susah mendapatkan air bersih. “Adapun air leding, tapi tidak mencukupi untuk masyarakat. Air leding memang mengalir jika musim hujan. Tapi kalau sudah keadaan kemarau, ledingnya juga ikut kemarau,” kata Bintan. Ia mengaku, masyarakat setempat merasa susah mencari air bersih untuk minum. Padahal air merupakan sumber kehidupan yang sangat utama untuk kehidupan sehari hari. “Saya saja hampir satu jam menunggu antre untuk mengisi air, hanya dapat satu jerigen saja. Setelah itu bergiliran lagi dengan masyarakat lainya. Sebab, masyarakat lain juga ingin mendapatkan air bersih untuk masak dan keperluan lainnya,” katanya. (wan)

arah Pontianak rata-rata 80 km perjam. Saat menikung, mana pernah pelan. Semua seperti mau saling mendahului. Halnya dengan roda enam dan empat, juga demikian. Kalau tak hati-hati saat naik motor bisa tersenggol. Sari Maisyarah 24 tahun dan Ira Setia Sari membenarkan, korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Pasalnya, kedua saksi itu adalah PNS yang

bertugas di RSU Rubini Mempawah. Setiap hari pergi kerja memang pakai Bus. Kebetulan, pagi kemarin itu keduanya naik bus yang mengalami kecelakaan dijalan raya. Barang bukti sepeda motor dan bus tidak mengalmi kerusakan. Lantaran meninggal dunia bkan akibat tabrakan melainkan jatuh sendiri dan terkena lindas kendaraan. (ham)

rencananya Selasa (22/5) akan digelar audiensi antara pihak eksekutif, legeslatif pihak perusahaan dan para buruh untuk membahas kekhawatiran para buruh akan kelangsungan masa depan mereka diperusahaan itu. “Saat ini saja sudah ada sekitar 200 buruh kontraktor dari PT. SBS yang bekerja untuk PT. Harita telah di PHK, tidak

menutup kemungkinan jika aktivitas priduksi lama dihentikan, maka aka lebih banyak lagi buruh yang akan di PHK,” kata ketua Federasi Serikat Buruh Ketapang, Leo Yansen Akok. Karenanya ia berharap pihak perusahaan dan pemerintah bisa mengambil langkah bijak untuk menyelesaikan persoalan yang dihadapi para buruh tersebut. (ash)

Perlu Rp50 Miliar Hingga saat ini kondisi di beberapa ruas jalan negara yang ada di provinsi Kalbar masih memprihatinkan. Seperti yang terdapat di ruas jalan antara Ngabang-Serimbu, hingga saat ini masih terlihat rusak disana sini. “Untuk merampung pengerjaan perbaikan ruas jalan Ngabang-Serimbu dibutuhkan dana sedikitnya Rp50 miliar. Dan tidak cukup dengan dana yang hanya sebesar Rp.5 milyar atupun Rp 10 miliar,” ujar Minsen Ketua DPRD Provinsi Kalbar, kemarin di Ngabang. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Landak ini menjelaskan, saat dilakukannya sidang pembahasan pembangunan dan perbaikan jalan tersebut, pihaknya kepada pemerintah Provinsi kalbar selalu mengusulkan adanya pembangunan dan perbaikan jalan yang telah rusak. Namun karena masih terbatasnya kemampuan keuan-

gan dalam mendanai perbaikan jalan tersebut, maka oleh pemerintah dilakukan yang prioritas terlebih dahulu. “Kita sepakat untuk melakukan prioritas yaitu melakukan perbaikan pada beberapa jalan negara ini. Dan bukan hanya ruas jalan Ngabang- Serimbu saja yang harus di perbaiki. Akan tetapi masih ada lagi ruas jalan negara di tempat lain yang perlu segera diperbaiki serta memerlukan dana yang cukup besar.dengan harapan perbaikan jalan yang dilakukan dapat memperlancar arus transpotasi, itu yang lebih penting,” ujarnya menekankan. Selain melakukan perbaikan, pemerinah sedikit demi sedikit juga saat ini melakukan pembukaan jalan yang ada di lintas Utara dan Selatan. Hal ini juga dimaksud agar transpotasi berjalan lancar, apa lagi ruas jalan tersebut merupakan jalur penting yang dapat menghubungkan hingga ke negara tetangga. “Seperti halnya pemerinta juga melakukan perbaikan pada ruas jalanantara Simpang Ampar yang ada di Kecamatan Tayan ke Sosok yang ada di Kecamatan Tayan Hulu. Dan ini juga telah diang-

grakan dari dana APBN dan APND Provinsi Kalbar yaitu dana sebesar lebih dari Rp200 miliar hingga rampung,” katanya lagi. Saat disinggung semakin besar anngaran setiap tahunnya untuk pembangunan terutama perbaikan jalan Nasional, namun kondisi jalan tersebut masih saja rusak parah? Minsen kembali menjelaskan, kondisi ini memang diakui dengan alasan hampir di seluruh ruas jalan yang ada di Kalbar ini kapasitasnya masih rendah dan tidak mampu menahan beban kendaraan yang muatannya di atas 4 ton. “Bangaimana jalan kita ini tidak hancur, hampir setiap hari kendaraan yang bermuatan lebih dari 4 ton bahkan diatas 10 ton melintasi jalan tersebut. Ditambah lagi lurang berfungsinya draenase, dimana dreanse ini sangatlah penting dalam menjaga kondisi ruas jalan dari sapuan air. Jadi kedepan kita mengharapkan dengan menganjurkan kepada pemerintah agar setiap kali melaukan pembangunan dan perbaikan jalan harus di sertai dengan pembangunan drainase,” pungkasnya.

sudah sebagai seorang sipil, karena itu pembinaannya dikembalikan kepada pihak Satpol PP Sanggau. “Kita tidak mungkin melangkahi prosedur. Karena yang bersangkutan statusnya sudah sipil, maka pembinaannya tetap akan kita kembalikan kepada yang berwenang menanganinya,” jelas Purwantoro. Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kabupaten Sang-

gau, Chairuddin Rais, Senin siang kemarin kepada Pontianak Post mengatakan bahwa pihak SubPOM TNI AD sudah melakukan koordinasi kepadanya terkait oknum yang terjaring operasi pekat beberapa hari lalu. Informasinya, pembinaan selanjutnya akan diserahkan sepenuhnya kepada Satpol PP. Ia juga mengatakan tidak ada masalah terkait hal tersebut, ia akan melakukan pembinaan sesuai

dengan aturan yang berlaku seperti warga lainnya yang terjaring rajia. “Pihak SubPOM Sanggau sudah melakukan koordinasi dengan kita, dan kita akan tindak lanjuti sesuai prosedur. Kita akan buat pernyataan dengan yang bersangkutan, tes urin dan sampel darah juga jika diperlukan akan dilakukan untuk selanjutnya dilakukan pembinaan oleh pol PP,” jelasnya. (sgg)

Krisis Air Bersih Sambungan dari halaman 17

ujar salah satu masyarakat Mandor, Ahmat 28 yang ditemui Minggu (20/5) saat mandi di danau makam juang Mandor. Menurutnya, masyarakat di desa Mandor hanya menggunakan sumur gali untuk mendapatkan air bersih yang digunakan untuk mandi dan mencuci. Sedangkan untuk air minum, masyarakat masih mencari disumber mata air yang jauh dari pemukiman penduduk. “Kadang-kadang kami juga minum air hujan. Memang ada air leding, tapi tidak mencukupi untuk masyarakat yang ada di Mandor,” kata Ahmat. Ia menambahkan, air leding hanya mengalir di wilayah pasar saja. “Saya berharap

Jatuh Disambar Bus, Tewas Sambungan dari halaman 17

meluncur ke arah Pontianak yang mengenakan setelah jas hujan warna biru dan terpeleset di tikungan Sui Dayak dan terlempar jalan arah kanan ruah jalan. Warga setempat membenarkan, tikungan Sui Dayak itu terbilang ‘’angker.’’ Sudah sering terjadi laka lantas dan dilokais itupun sudah

dipasang rambu-rambu peringatan oleh petugas. “Ada yang tewas karena jatuh sendiri. Ada pula yang cidera berat dan ringan,” ujar Ajung, warga setempat. Tiap hari motor yang lewat rata-rata dengan kecepatan tinggi. Saat menikung pun terang Ajung masih ngebut. Terlebih hari minggu ataupun ada kegiatan di Singkawang. Banyak motor dari

Buruh Datangi DPRD Sambungan dari halaman 17

merumahkan para karyawan, lantaran hadirnya permen ESDM No 7 tahun 2012 tentang peningkatan nilai tambah tentang peningkatan nilai tambah mineral dan pengolahan dan pemurnian mineral yang berisi perusahaan tambang tidak boleh mengekspor bahan tambang mentah.

Meski begitu dia juga tidak memungkiri,bahwaaktivitasuntuk menghentikan produksi adalah wewenanginternalperusahaan. “Kami sebagai anggota DPRD akan berupaya membahas dan memperjuangkan nasib para buruh yang telah dirumahkan oleh pihak perusahaan,” katanya. Untuk mencari solusi terhadap permasalahan tersebut,

Pikap Sawit Amblas Sambungan dari halaman 17

Tapi sudah tidak terhitung, ini akibat jembatan banyak rusak dibiarkan pihak terkait,” kata Atip. Ia juga mempertanyakan proyek jembatan beton di desa Engkadu. Sudah beberapa bulan terkesan terbengkalai, karena tidak ada pekerja dan dibiarkan. “Pembangunan jembatan tidak ada di pasang plang proyek. Sehingga masyarakat sulit mengawasi, proyek dari mana dan berapa pagu dananya,” kata Atip. Ia berharap kepada pemerintah baik provinsi Kalbar dan kabupaten Landak segera memperhatikan kondisi jembatan di sepanjang jalan Ngabang yang menghubungkan di dua kecamatan yakni Air Besar dan Kuala Behe. Sebelumnya juga dua buah jembatan di Desa Nyanyum Kecamatan Kuala Behe amblas akibat dilintasi mobil tronton angkutan alat berat milik perusahaan sawit. Akibatnya, jembatan kayu yang sudah lapuk patah dan aktivitas lalu lintas terganggu. Warga setempat ramai-ramai memperbaiki dengan darurat menggunakan kayu seadanya.

Warga juga meminta uang secara suka rela kepada pengguna jalan yang melintas dengan alasan sudah memperbaiki jembatan agar bisa dilintasi kendaraan.

Pensiunan TNI Sambungan dari halaman 17

bertugas, jadi kita kembalikan proses pembinaannya ke Satpol PP Sanggau,” ujarnya. Dijelaskannya, dalam masalah ini pihaknya tidak bisa memberikan keterangan yang lebih detail mengingat status oknum tersebut. Pihaknya memang tidak punya hak untuk melakukan pembinaan kepada yang bersangkutan karena statusnya

23

Apel Harkitnas di Perbatasan Barengi Hardiknas NANGA BADAU – Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dan hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Kabupaten Kapuas Hulu di gelar di perbatasan Indonesia dan Malaysia. Upacara dilangsungkan di lapangan sepak bola Nanga Badau, Kecamatan Badau, Senin (21/5) kemarin. Bertindak sebagai inspektur upacara, Bupati Kapuas Hulu AM Nasir SH. Upacara berlangsung khidmat. Tampak di bangku VIP, Wakil Bupati Kapuas Hulu, Agus Mulyana, SH, Ketua DPRD Kapuas Hulu, Ade M Zulkifli, Kapolres, Dandim 1206, Danyon 644 Walet Sakti, pimpinan tim kopasus ekspedisi khatulistiwa. Terlihat juga sejumlah anggota DPRD lainnya, para kepala dinas, kantor dan badan, serta para camat, kepala desa di daerah perbatasan. Sementara peserta upacara terdiri atas para pelajar SD, SMP, SMA, TNI, Polri, Sat Pol PP dan para PNS. Upacara juga bertambah semarak dengan penampilan tarian kolosal seni tari berbagai daerah di Indonesia. Di bawakan para pelajar se Kapuas Hulu dan anggota Yonif 644 Walet Sakti. Di bawah binaan Danyon 644 Walet Sakti dan binaan Bupati Kapuas Hulu. sontak saja tarian kolosal tersebut menarik perhatian warga yang berkerumun di pinggir lapangan. Menyaksikan upacara dari awal hingga tarian kolosal di gelar. Dalam sambutannya, Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir, SH mengatakan, cinta tanah air yang terwujud dalam ketahanan nasional pada dasarnya merupakan prasyarat utama untuk mewujudkan ketahanan bangsa. Ketahanan bangsa sangat ditentukan oleh kekuatan karakter kebangsaan masyarakat. Namun dari kondisi yang berkembang saat ini, khususnya dari aspek kehidupan bermasayrakat,

Ketahanan sosial bangsa kita saat ini tengah dihadapkan dengan berbagai tantangan seperti munculnya sikap apatis, merasa paling­ benar dan ingin menang sendiri tanpa landasan yang kuat. Dan jika tidak dikelola dengan baik bisa jadi pada gilirannya akan berakibat melemahnya karakter bangsa” Nasir

berbangsa dan bernegara, kenyataannya perlu disikapi secara bijak oleh seluruh komponen kekuatan bangsa. “Ketahanan sosial bangsa kita saat ini tengah dihadapkan dengan berbagai tantangan seperti munculnya sikap apatis, merasa paling benar dan ingin menang sendiri tanpa landasan yang kuat. Dan jika tidak dikelola dengan baik bisa jadi pada gilirannya akan berakibat melemahnya karakter bangsa kita,” kata Nasir. Ditambahkan Nasir, pembangunan karakter bangsa memiliki urgensi yang sangat luas dan bersifat multi dimensional dan multi aspek. Oleh sebab itu, pembangunan karakter bangsa setidaknya diarahkan kepada 4 (empat) tatanan besar. Yaitu untuk menjaga jati diri bangsa, untuk menjaga keutuhan NKRI, untuk membentuk masyarakat yang berakhlak mulia dan untuk membentuk bangsa yang maju, mandiri dan bermartabat. Pembangunan karakter bangsa memiliki beberapa urgensi. Pertama, karakter

yang sangat essensial. Artinya hilangnya karakter akan menyebabkan hilangnya generasi penerus. Kedua, karakter sebagai kemudi sehingga bangsa ini tidak terombang-ambing. “Kemudian kartakter tidak datang dengan sendirinya tetapi harus dibangun dan dibentuk agar kita menjadi bangsa yang bermartabat,” tambah Nasir. Selanjutnya, pembangunan karakter bangsa dipaparkan Nasir setidaknya mencakup 4 (empat) lingkup besar. Pada lingkup keluarga, wahana pembelajaran dan pembiasaan harus dilakukan oleh orang tua terhadap anak sebagai anggota keluarga. Pada lingkup pendidikan adalah wahana pendidikan dan pengembangan karakter yang dilakukan secara terintegrasi oleh para guru terhadap anak didiknya. Pada lingkup masyarakat, wahana pembinaan dan pengembangan karakter melalui keteladanan para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan. Pada lingkup pemerintahan wahana pembangunan karakter bangsa melalui keteladanan aparat penyelenggara Negara dan tokoh-tokoh elit bangsa. “Apabila nilai-nilai kebangkitan nasional dengan sepenuh hati kita terapkan adalam tatananan kehidupan kita, maka hal itu akan menjadi modal yang kuat dalam menyelesaikan berbagai masalah yang diahdapi seperti pengentasan kemiskinan, emngurangi pengangguran, pemerataan kaulitas pendidikan dan kesehatan,” papar Nasir. Melalui peringatan Hari kebangkitan nasional Nasir berharap pemberdayaan sumberdaya yang tersedia diikuti dengan sikap kerja keras dan semangat kekeluargaa. Sehingga akan mampu melawan dan menyelesaikan persoalan bangsa yang menghadang guna mensejahterakjan masyarakat. (w@Nk)

Sertijab Kabag, Kasat dan Kapolsek SANGGAU--Jajaran Kepolisian Resor Sanggau, Senin (21/5) kemarin melakukan serah terima jabatan sejumlah perwiranya. Sejumlah pejabat yang diganti diantaranya Kepala Bagian Operasi (Ka. Bag ops) Kompol MTH Sirait, SIK digantikan oleh Kompol Fajar Dani Susanto, SIK, Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Iptu Gede Prasetya AS digantikan AKP Elber Manurung SIK, Kapolsek Sekayam AKP Dhani Catra Nugraha digantikan Iptu Gede Prasetya AS, Kapolsek Beduai AKP Sugiman digantikan Ipda Suprapto, Kapolsek Tayan Hilir AKP Sudijarto digantikan Iptu Fernando Saharta Saragi, dan Kapolsek Batang Tarang dari Ipda SP Simamora digant Ipda Yoan Febrian. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto mengatakan pergantian sejumlah pejabat di jajaran Polres Sanggau merupakan bentuk regenerasi dan penyegaran. Mutasi merupakan hal biasa

SUGENG ROHADI/PONTIANAK POST

SERTIJAB: Kapolres Sanggau dalam sertijab Kabag, Kasat dan Kapolsek di jajaran Polres Sanggau, Senin (20/5).

yang terjadi ditubuh Polri, dan memang sudah seharusnya dilakukan sebagai salah satu peningkatan karir anggota. “Mutasi ini sebagai generasi, dan biasa dilakukan ditubuh Polri. Diharapkan dengan adanya penyegaran tersebut dapat meningkatkan kinerja para anggota

kepolisian,” ujar Winarto. Ia menekankan kepada sejumlah pejabat baru agar dapat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan dimana bertugas. Bagi mereka yang telah mendedikasikan dirinya selama ini di Polres Sanggu, Winarto mengucapkan terima kasih. Ia juga berharap kepada pejabat lama agar bisa bekerja lebih baik di tempat tugas yang baru nanti. “Saya berterima kasih atas semua loyalitas kepada jajaran Polres Sanggau, semoga ditempat yang baru karir dan prestasi akan terus semakin baik,” katanya. Diakuinya, memang ada sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang masih perlu diselesaikan. Dan tugas pejabat baru saat ini harus membuat prioritas penanganan kasus dan program kerja yang efektif. Ia juga mengharapkan ada gebrakan baru paska sertijab. Menurutnya PR yang masih belum sepenuhnya selesai harus segera cepat dituntaskan. (sgg)

Lintas Selatan Butuh Perbaikan PUTUSSIBAU – Kerusakan masih mewarnai beberapa titik di ruas jalan Negara lintas selatan yang menghubungkan kota Putussibau ke Kota Sintang. Diantaranya titik antara Simpang Silat menuju Bongkong. Pantauan Koran ini, kerusakan jalan di ruas tersebut bervariasi. Meski sudah tak ada lagi lubang besar. Kerusakannya berupa lubang-lubang kecil dan tambalan yang tidak rata. Termasuk kerusakan dalam bentuk jalan yang turun dan jembatna yang rusak. Bahkan ada jalan yang rusak di antara tanjakan yang tidak terlihat dan mengancam keselamatan pengendara, khususnya roda dua. Terlihat ada perbaikan yang dilakukan. Tapi sebatas melakukan tambal lubang menggunakan sertu. Hanya menutup lubang

besar agar bisa dilalui. Dedi, salah seorang warga mengaku jalan rusak menyebabkan perjalanan menjadi tidak nyaman. Selain itu waktu tempuh pun menjadi lebih lama dari biasanya. “Biasanya dari Tepuai ke Sintang bisa di tempuh dalam waktu antara dua jam setengah hingga tiga jam. Tapi sekarang pasti di atas tiga hingga empat jam. Sulit memacu laju kendaraan dengan maksimal. Banyak lubang yang harus di lalui dengan kecepatan lamban,” kata Dedi. Dedi berharap pemerintah terkait dapat memperbaiki ruas jalan tersebut. Sehingga akses masyarakat menjadi lebih nyaman dan lebih baik. mengingat ruas jalan Negara lintas selatan merupakan akses utama masyarakat di Kapuas Hulu. “Moga saja segera di perbaiki,” ujar Dedi. Semen-

tara itu, Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH, menegaskan sudah melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah Provinsi Kalimantan Barat terkait kerusakan jalan lintas selatan tersebut. “Kita sudah lakukan koordinasi. Dan sepertinya juga ada kegiatan perbaikan,” kata Nasir. Diakui Nasir, pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kesulitan menganggarkan dana untuk perbaikan ruas jalan Negara lintas selatan maupun lintas utara. Karena status jalan tersebut merupakan kewenangan pemerintah pusat melalui pemerintah provinsi. sehingga ketika ada kerusakan, pemerintah daerah hanya sebatas mengkomunikasikan ke pemerintah provinsi. karenanya, Nasir berharap masyarakat dapat memahami kondisi yang ada tersebut. (w@Nk)


PRO-KALBAR Pontianak Post

24

Selasa 22 Mei 2012

Kebudayaan Dayak

Meretas Batas demi Kemanusiaan Universal 21 Tahun Institut Dayakologi DUA puluh satu tahun lalu, sekelompok intelektual muda dayak sepakat mendirikan sebuah lembaga advokasi kebudayaan dayak yang sedang mengalami degradasi nilai. Kala itu, mereka masih menempuh pendidikan pada berbagai perguruan tinggi di Kota Pontianak. Program pembangunan dan modernisasi yang digencarkan pemerintah orde baru saat itu ibarat pedang bermata dua. Pada satu sisi membuka akses dan wawasan bagi masyarakat adat dayak yang sebagian besar masih terisolir, tapi pada sisi lain, masyarakat adat harus membayar mahal. Sumber daya alam; seperti hutan, tanah, dan air yang menjadi jantung kebudayaan dayak dieksploitasi secara membabi buta. Kehancuran lingkungan ini telah merenggut sebagian besar nilai-nilai kebudayaan dayak yang ada di dalamnya. Berbekal idealisme, para intelektual muda dayak tersebut membentuk sebuah kelompok studi di bawah Yayasan Karya Sosial Pancur Kasih (YKSPK) yang sudah lebih dulu eksis. Diskusi kritis, penelitian dan kajian program pembangunan, serta dokumentasi tradisi lisan dayak merupakan sebagian program yang mereka lakukan sejak awal. Kelompok ini akhirnya sepakat berdiri secara formal sebagai Non Government Organisation (NGO) atau Lembaga Swadaya Masyarakat, 21 Mei 1991, dengan nama Institute of Dayakology Research and Development (IDRD). Pada 1991, IDRD sukses menggelar seminar internasional dan

ekspo kebudayaan Dayak. Kegiatan tersebut diyakini sebagai pertemuan terbesar kedua masyarakat adat dayak setelah pertemuan Tumbang Anoi (1891), karena dihadiri utusan berbagai kelompok dayak, termasuk dari Sabah dan Serawak, Malaysia. Seminar itu juga momentum awal kesepakatan penyebutan kata ‘dayak’. Hasil kerja tersebut kemudian dipublikasikan melalui seminar berskala nasional dan internasional. Penerbitan buku berupa jurnal kebudayaan dan hasil penelitian terus dilakukan sebagai program utama. Sama halnya dengan Majalah Kalimantan Review yang rutin hadir setiap bulan hingga hari ini. Corong advokasi ini membuka mata berbagai kalangan, bahwa pembangunan bagi masyarakat adat dayak ternyata tidak semanis madu, seperti dijanjikan sebelumnya. IDRD mendapat respon positif di tengah masyarakat, sehingga pada akhir 1999 berganti nama menjadi Institut Dayakologi (ID). Versi singkat ini terkesan lebih familiar. ID memperingati HUT ke-21 pada hari Senin, 21 Mei 2012. Tepat pada hari peringatan HUT tersebut, ID meluncurkan media online berbasis wikipedia dengan nama ‘Mediawiki Kebudayaan Dayak’. Tapi tidak hanya itu, ID pun meluncurkan sebuah buku, berjudul ‘Borneo Barat: Geografis, Statistis, Historis’. Buku ini aslinya ditulis P. J. Veth dalam Bahasa Belanda berjudul ‘Borneo’s WesterAfdeeling, Geographisch, Statistich, Historisch’ pada tahun 1854. Karya

tersebut bisa dinikmati publik di Indonesia atas kerja sama Institut Dayakologi dan P Yeri OFM Cap yang telah mengalihkan bahasakan buku tersebut ke Bahasa Indonesia. Keseluruhan kegiatan dipusatkan Institut Dayakologi di Hotel Santika Pontianak. Kegiatan tersebut terasa lebih lengkap ketika para narasumber ikut dalam dialog interaktif yang mengusung tema ‘Kebudayaan Dayak Meretas Batas, Demi Kemanusiaan Universal’. Tidak kurang dari 150 undangan dari SAMBUTAN: John Bamba, direkberbagai kalangan dan tur Eksekutif Institut Dayakologi profesi menghadiri keg- menyampaikan sambutan. iatan tersebut. bagai masukan terkait Mereka adalah tokoh etnis di Kalimantan Barat, pengelolaan Mediakademisi, budayawan, aktivis awiki Kebudayaan NGO, instansi pemerintah, tokoh Dayak. Serta, mengapendidikan dan kebudayaan, serta jak pihak-pihak yang awak media. Peserta kegiatan an- terhadap budaya, terutusias mengikuti seluruh rangkaian tama budaya dayak kegiatan yang ditutup sekitar pukul untuk berkontribusi dalam mengembang13.00 WIB tersebut. Disamping itu, maksud pelun- kan kebudayaan dayak curan Mediawiki Kebudayaan melalui Mediawiki KeDayak dan Buku Borneo Bagian Ba- budayaan Dayak. Hasil yang diharap- dialog Interaktif: Unsur pemerintahan, tokoh kebudayaan, akademisi, pihak rat: Geografi, Statistis, Historis adalah untuk mendiseminasi informasi kan; Mediawiki Kebu- NGO, dan seluruh peserta ikut dalam dialog interaktif pada publik agar dikenal lebih luas. dayaan Dayak yang Sementara tujuannya antara lain; dikelola Institut Dayadayaan Dayak bisa lebih dikenal Serta, melalui Buku Borneo Memperkenalkan Mediawiki Ke- kologi bisa berkontribusi dalam masyarakat luas. Adanya ide atau Bagian Barat: Geografis, Statistis, budayaan Dayak dan Buku Borneo pengembangan budaya di Indo- masukan yang menunjang kema- Historis, masyarakat luas memiliki Bagian Barat: Geografis, Statistis, nesia, khususnya di Kalbar. juan pengelolaan Mediawiki Kebu- referensi sejarah tentang Pulau KaKeberadaan Mediawiki Kebu- dayaan Dayak. Historis ke publik. Memperoleh berlimantan dan budayanya. (*)

Borneo Bagian Barat: Geografis, Statistis, Historis

MEDIAWIKI: John Bamba bersama Wakil Bupati Kabupaten Kubu Raya Andreas Muhrotein meresmikan Mediawiki Kebudayaan Dayak dengan meng-klik situsnya.

Mediawiki Kebudayaan Dayak Berkontribusi bagi Kemanusiaan Universal SAAT ini, masyarakat dayak telah memiliki media online sendiri, akses informasi telah dibuka lebih luas lagi. Mediawiki Kebudayaan Dayak karya Institut Dayakologi berbasis wikipedia ini turut menambah khasanah budaya. Media ini resmi diluncurkan, Senin, 21 Mei 2012. John Bamba, direktur Eksekutif Institut Dayakologi mengatakan, perubahan global yang dibarengi dengan perkembangan teknologi informasi yang luar biasa dewasa ini telah melenyapkan sekat-sekat antar komunitas. Situasi ini mengharuskan Institut Dayakologi menyesuaikan diri dalam perubahan itu. “Tempora mutantur, nos et mutamur in illis, artinya waktu berubah dan kita pun ikut berubah bersamanya,” ujar penerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sebagai Tokoh Kebudayaan ini. Ia menyatakan, Institut Dayakologi dalam usaha merevitalisasi nilai-nilai kebudayaan dayak memberi ruang bagi partisipasi publik terhadap usaha-usaha tersebut dengan memberikan kontribusi berupa data-data dan tulisan. Melalui teknologi informasi dewasa ini kebutuhan untuk hal tersebut menjadi sangat mungkin. Karena itulah, Institut Dayakologi menyediakan Mediawiki Kebudayaan Dayak

MUKA: Halaman muka Mediawiki Kebudayaan Dayak yang dibuat Institut Dayakologi.

yang berbasis wikipedia sebagai salah satu alternatif. Saat ini mediawiki kebudayaan Dayak bisa diakses melalui www.kebudayaan-dayak.org. “Sekecil apa pun nilainya, kebudayaan dayak bisa berkontribusi pula bagi kemanusiaan universal, tanpa batas, tanpa sekat,” katanya. Mediawiki Kebudayaan Dayak ini merupakan sebuah karya in-progress. Data dan informasi yang tersaji di sini tidak akan pernah selesai dan final selama masyarakat adat dayak dan kebudayaan dayak masih ada. Serta pemerhati dan pencinta kebudayaan dayak terus berkontribusi guna memperbaiki, menambah, melengkapi, dan menyempurnakan isinya. Seiring perjalanan waktu, informasi kebudayaan dayak

di mediawiki ini diharapkan akan semakin lengkap, akurat, dan kaya, serta mampu menjadi sumber informasi dan rujukan penting dalam upaya memahami dan melestarikan budaya Dayak. Mediawiki ini juga dapat berperan sebagai medium komunikasi dan pendidikan tentang berbagai aspek kebudayaan dayak melalui forum saling bertukar komentar dan pandangan di setiap artikel yang disajikan. Dalam konteks inilah, peran Institut Dayakologi sesungguhnya hanya sebagai inisiator dan administrator mediawiki ini. Institut Dayakologi mengajak dan mengundang siapa saja yang mencintai dan memperhatikan kebudayaan dayak untuk menjadi kontributor aktif. (*)

DIABADIKAN: Para tokoh kebudayaan, akdemisi, dan perwakilan pemerintah diabadikan usai menerima Buku Borneo Bagian Barat dari John Bamba dan Maran Marcel A, Pengurus Yayasan Pancur Kasih.

BORNEO Bagian Barat: Geografis, Statistis, Historis menjadi salah satu buku referensi tentang Kalimantan yang sangat layak untuk di baca. Buku karya P. J. Veth (1814-1895) dengan judul asli, Borneo’s Wester-Afdeeling, Geographisch, Statistich, Historisch berhasil diterjemahkan Insitut Dayakologi bersama Pastor Yeri OFM Cap dalam Bahasa Indonesia. Butuh sekitar 10 tahun untuk menerjemahkan buku asli berbahasa Belanda yang terbagi dalam dua jilid tersebut, seperti buku terjemahan bahasa Indonesianya. Jilid I diterbitkan 1854 dan memuat buku 1-3, sedangkan jilid II diterbitkan 1856 dan memuat buku 4-6. Siapa sebenarnya P. J. Veth ini? Kenapa dan bagaimana dia bisa menulis berbagai referensi tentang Borneo, tapi dia tidak pernah menginjakkan kaki ke Borneo? Ada baiknya kita mengenal riwayat singkat P. J. Veth ini. Multatuli pernah berkata “Siapa yang tidak kagum terhadap pengetahuan yang dimiliki Profesor P. J. Veth, adalah orang yang tidak tahu apa arti pengetahuan.” Veth adalah orang yang memperkenalkan Multatuli kepada masyarakat Belanda. Abad ke-19 dikenal sebagai abad munculnya istilah ‘burgerij’ yang diartikan sebagai warga dari sebuah kelas tertentu dalam masyarakat. Masa tumbuh dan berkembangnya kesadaran nasional, penghapusan perbudakan, revolusi industri, perkembangan pesat di bidang telekomunikasi, serta perluasan wilayah oleh negara barat dalam bentuk penjajahan atas negara di timur dan Afrika. Veth banyak terpengaruh oleh ide-ide yang berkembang masa itu, seperti liberalisme, romantisme, positivisme, Darwinisme sosial, dan imperialisme. Veth berperan besar dalam pembentukan identitas Belanda berdasarkan ide-ide ini. Ia tidak bisa membayangkan adanya Kerajaan Belanda di abad ke-19 tanpa wilayah Hindia Belanda. Pandangan ini muncul di pertengahan abad ke-19 setelah

c

M

y

K

revolusi liberal. Selama hidupnya, Veth memperjuangkan agar Hindia Belanda dipandang sebagai mitra yang penting dalam Kerajaan Belanda. Saat itu, Veth dianggap dunia sebagai salah satu ilmuwan Belanda terkemuka. Ia mengemukakan pendapat bahwa kepentingan lahiriah maupun rohaniah negara induk dan jajahannya harus digabungkan dan diarahkan untuk mewujudkan asimilasi masyarakatnya. Pada awalnya hanya sedikit orang setuju dengan pendapat Veth, namun kemudian jumlahnya semakin bertambah banyak. Ia diakui sebagai salah seorang ahli pengetahuan Hindia Belanda. Ia pun jadi orang yang ditakuti golongan konservatif Belanda. Tulisan Veth luar biasa banyaknya, lebih dari 20.000 halaman, 80 persennya berkenaan dengan Hindia Belanda. Meski demikian, Veth sering menuai kritik bahwa ia tidak pernah datang dan tinggal di Hindia Belanda. Kritik ini ada benarnya, karena untuk keperluan penelitian berbagai cabang keilmuwan seperti antropologi, etnologi, dan geografi harus dilakukan langsung ke lapangan agar pendapatnya tidak diragukan. Namun pendapat ini menunjukkan kurangnya pemahaman tentang cara kerja keilmuwan di Belanda pada waktu itu. Veth memang tetap tinggal di Belanda, tapi ia bekerja keras mengumpulkan semua data dan informasi tentang Hindia Belanda, lalu menuliskannya sebagai sebuah karya ilmiah. Buku berjudul ‘Borneo’s Wester Afdeeling atau Borneo Bagian Barat’ ini satu dari sekian banyak karya tulisannya. Buku ini memuat keadaan alam, geografi, perekonomian setempat, adat istiadat penduduk, serta sejarah kolonisasi Belanda. Dalam kata pengantar buku ini, Veth menjelaskan prosedur penyusunan bukunya. Dia mengumpulkan bahan­bahan dari pegawai kolonial yang pernah bertugas di HindiaBelanda,musafiryangberkunjungke kepulauan ini, misionaris, dan serta kawan-

kawannya sesama ilmuwan. Bahan-bahan itu ia telaah, ia bandingkan dengan sumbersumber lain yang ia peroleh dan hasilnya adalah buku yang memuat uraian sangat lengkap tentang Hindia Belanda. Sumber bahan dari berbagai daerah dan bersifat lokal, lebih diandalkannya daripada sumber bahan yang ditulis orang Barat. Veth dikenal amat cermat dan hati-hati dalam menggunakan sumber-sumber itu. Buku Borneo Bagian Barat diterbitkan dengan beberapa harapan. (1) Buku ini ditulis sekitar 150 tahun lalu. (2) Penulis buku ini adalah seorang Belanda yang hidup pada zamannya tapi ia juga ilmuwan yang berusaha keras bekerja seobjektif mungkin berdasarkan nilai yang berlaku masa itu. (3) Menyadari bahwa nilai dan norma yang ada mengalami perubahan dan perkembangan seiring perjalanan waktu, karenanya jangan mengadili orangorang dari masa lalu itu dengan nilai dan norma yang berlaku di zaman sekarang. (4) Membaca sejarah Kalimantan Barat secara obyektif dan jangan terlalu mempersoalkan penilaian yang diberikan penulis buku ini atas sejarah itu. (5) Berusaha mengenal fakta sejarah dan tidak menggunakan kesimpulan yang diperoleh dari fakta itu untuk mempertajam perbedaan yang ada, tetapi untuk mengembangkan pengetahuan guna membangun sebuah Kalimantan Barat yang baru. (*)


Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Soccer

0 v 2

Juventus

25

Napoli

Partenopei Lahir Kembali

ROMA - Napoli pernah bersinar pada era Diego Maradona. Mereka meraih dua scudetto, satu Coppa Italia, satu Piala UEFA, dan satu Piala Super Italia. Nah, prestasi klub berjuluk Partenopei itu langsung surut seiring hengkangnya Maradona pada 1991. Tanpa Maradona serta kesulitan keuangan yang melanda klub, Napoli sempat terdegradasi ke Serie B pada 1998. Bahkan, mereka sempat melorot ke Serie C pada 2004 dan baru kembali ke Serie A tiga tahun kemudian. Karena itulah, ketika Napoli berhasil meraih trofi Coppa Italia kemarin dini hari WIB, owner Aurelio De Laurentiis langsung berkoar kalau Partenopei telah bangkit kembali.

Ya, gelar Coppa Italia yang diraih kemarin merupakan gelar pertama Napoli paska hengkangnya Maradona. Prestasi ini pun terbilang sensasional karena mereka berhasil menaklukkan Juventus 2-0 (0-0) pada final yang berlangsung di Stadion Olimpico. Selain juara Serie A Liga Italia, Juventus sebelumnya juga belum pernah menelan kekalahan sepanjang musim 2011-2012. “Ini lebih dari sekadar trofi pertama saya, ini adalah kelahiran kembali Napoli. Klub ini terlahir kembali pada 2004 lalu dan setelah sekian tahun, tim ini meraih kejayaan. Namun, harus diingat, ini hanya awal,” ungkap De Laurentiis, seperti dikutip Football

Italia. De Laurentiis yang seorang produser film Italia, mengambil alih klub Napoli pada 2004. Saat itu, Napoli sudah bangkrut karena terlilit utang 70 juta euro. Nah, setelah 22 tahun puasa gelar, Napoli akhirnya menjuarai Coppa Italia. Kali terakhir mereka meraih trofi adalah pada 1990 di Piala Super Italia. “Saya nyaris tidak berpikir bahwa kami bisa mengalahkan Juventus dalam waktu 90 menit. Mereka tidak pernah kalah sepanjang musim ini di Serie A. Ini pencapaian yang luar biasa,” jelas Walter Mazzarri, allenatore Napoli. Napoli memang harus bekerja

keras menaklukkan Juventus. Setelah melewati babak pertama tanpa gol, Napoli akhirnya memecah kebuntuan lewat eksekusi penalty Edinson Cavani (63”). Gol kedua dicetak Marek Hamsik (83”). “Seluruh tim melakukan hal luar biasa selama tiga musim terakhir. Hamsik, Cavani, dan Ezequeil Lavezzi adalah nama-nama yang akan selalu diingat sepanjang masa. Semua pemain pemain pantas mendapatkan pujian,” kata Mazzarri. Sukses ini sekaligus menorehkan rekor bagi striker Napoli Goran Pandev. Sebab, dia empat kali beruntun merebut Coppa Italia. Dimulai pada pada 2009 bersama Lazio, lalu pada

Kekecewaan di Laga Perpisahan KEGAGALANJuventusmeraih gelar Coppa Italia tak hanya menorehkan kepedihan di benak pendukung Nyonya Tua-julukan Juventus. Namun, kegagalan itu juga menorehkan kekecewaan bagi Alessandro Del Piero. Pelatih Juve Antonio Conte memang sengaja memainkan Del Piero sebagai starter. Ini sebagai bentuk penghormatan Juve terhadap Del Piero yang akan hengkang pada akhir musim. Ternyata, di laga terakhir Del Piero harus menerima kenyataan pahit. Dia tak hanya gagal menjaga rekor tak terkalahkan Juve sepanjang musim ini. Namun, dia juga tak mampu membawa gelar Coppa Italia. “Ada kekecewaan. Sebab, ini adalah final dan selalu terasa sedikit pahit di lidah ketika kami menelan kekalahan. Tetapi, kami lebih baik menatap ke depan,” kata Alex-sapaan Del Piero, seperti dilansir Football Italia. Pada pertandingan ke-705 untuk Juve tersebut, Del Piero tidak bermain hingga laga bubar. Dia ditarik keluar pada menit ke-68 dan digantikan Mirko Vucinic. Del Piero mendapat sambutan

meriah dari penonton ketika keluar lapangan. Biarpun gagal, Del Piero tetap bangga dengan capaiannya sejak bergabung ke Juve dari Padova pada 1993. Sebab, sepanjang karirnya di Juve, dia ikut mempersembahkan delapan scudetto (dua di antaranya dicabut), satu Liga Champions, satu Coppa Italia, serta satu Piala Interkontinental. “Dalam beberapa pekan terakhir ada banyak emosi yang tercampur aduk. Ini tahun yang luar biasa dan saya bangga dengan apapun yang telah saya capai,” jelas Del Piero. Dengan sejumlah gelar yang telah dipersembahkannya, Del Piero dianggap pantas untuk menjadi simbol Juve seperti dua legenda sebelumnya, yakni Gianpiero Boniperti dan Michel Platini. “Dia adalah sejarah bagi Juventus. Saya berterima kasih kepadanya sebagai pemain dan teman,” kata Conte. Lalu kemana Del Piero musim depan ? Belum ada kejelasan. Tetapi, disinyalir klub Amerika Serikat Los Angeles Galaxy terpikat kepadanya dan berupaya

2010 dan 2011 saat membela Inter Milan. “Ini gelar keempat saya beruntun, tetapi dalam pandangan saya, ini yang terindah yang saya rasakan. Kami memberikan segalanya, hati kami dan jiwa kami untuk memenangkan pertandingan ini. Kami menunjukkan itu di lapangan,” ujar Pandev, seperti dikutip Goal. Sementara itu, kubu Juventus hanya bisa meratapi kegagalan. “Saya tidak pernah bisa enjoy dengan kekalahan. Apalagi kalau terjadi pada pertandingan final, mengecewakan,” kata Antonio Conte, pelatih Juve. Namun, Conte tidak menyalahkan pasukannya yang telah bekerja keras

sepanjang musim. “Kami harus bermain dengan beberapa pemain yang tidak 100 persen fit seperti Arturo Vidal dan Stephan Lichtsteiner,” lanjutnya. Selain itu, mereka tidak memainkan beberapa andalan seperti Giorgio Chiellini dan Paolo De Ceglie. Lalu, Conte terpaksa memainkan Marcelo Estigarribia dan Marco Borriello ketimbang Simone Pepe dan Mirko Vucinic sebagai starter. “Jelas kami marah. Seharusnya kami mengerti bahwa kami harus terus memacu kecepatan hingga 2.000 km perjam. Kali ini Napoli melakukan sesuatu lebih baik ketimbang kami. Mengecewakan karena gagal menang,” timpalnya. (ham/bas)

Penuhi Nazar, Hamsik Plontos MAREK Hamsik identik dengan gaya rambut Mohican. Tetapi, saat konferensi pers usai pertandingan final Coppa Italia yang dimenangkan Napoli, kemarin dini hari, gaya rambutnya sudah berubah. Kepalanya kini plontos. Ya, Hamsik akhirnya harus rela rambutnya dipotong oleh dua rekannya Paolo Cannavaro dan Christian Maggio. Penyebabnya, Hamsik memang bernazar bila Partenopei, julukan Napoli, juara Coppa Italia, dia akan memotong habis rambutnya. “Paolo dan Christian yang memotongnya. Saya sudah janji dan harus saya tepati,” kata Hamsik, seperti dilansir Football Italia. Ini bukan kali pertama Hamsik memangkas habis rambutnya. Ketika Slovakia lolos ke Piala Dunia 2010, Hamsik juga menggunduli rambutnya. Nah, khusus untuk Napoli, Hamsik sangat antusias. Pasalnya, sudah 22 tahun Napoli tidak meraih gelar. “Setelah sekian lama, akhirnya kami membawa pulang trofi ke Napoli dan saya tidak sabar untuk segera tiba di Naples serta berpesta dengan para tifosi,” jelas Hamsik. Lalu bagaimana dengan nasibnya musim depan ? “Saya punya kontrak lima tahun lagi. Proyek sudah kami miliki dan musim depan kami bermain di Eropa lagi (Europa League),” terang Hamsik. Berikutnya, ambisi Hamsik adalah membawa Napoli meraih scudetto. Dia menolak tawaran dari AC Milan dan Juventus. “Scudetto menjadi target kami. Saya juga ingin menjadi bagian dari sejarah klub ini,” lanjutnya. Kegembiraan tak terkira juga diungkapkan Paolo Cannavaro. Adik dari mantan kapten

REUTERS/Max Rossi

LEWAT: Alessandro Del Piero berjalan dengan kepala tertunduk melewati trofi Piala Italia.

mendekati. “Mungkin saja. Itu negara yang saya sukai dan saya punya kesempatan menonton Los Angeles Lakers,” ujar Del Piero. (ham/bas)

C

M

Y

K

AFP PHOTO / FILIPPO MONTEFORTE

BERHASIL: Marek Hamsik berhasil menceploskan bola ke gawang Juve yang dikawal Marco Storari (kiri).

timnas Italia, Fabio Cannavaro itu meyakini tidak ada orang yang tidur di Napoli, kemarin malam. Mereka berpesta hingga pagi merayakan sukses itu. “Kami benar-benar bersenang-senang di ruang ganti. Kami mencoba keluar ke lapangan untuk berbagi kebahagiaan dengan para fans, tetapi mereka

sudah pergi dari stadion,” kata Cannavaro. Sebelumnya, seusai pertandingan, lapangan sempat diserbu para suporter yang ingin berbagi kebahagiaan dengan para pemain. Makanya, para pemain dan ofisial tim langsung diamankan ke lorong menuju ruang ganti. (ham/bas)


ALL SOCCER

26

Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Tunjuk Neville Jadi Asisten Pelatih LONDON - Staf kepelatihan timnas Inggris semakin lengkap. Setelah sebelumnya manajer Roy Hodgson menunjuk Ray Lewington sebagai asisten manajer, sekarang dia menunjuk mantan bintang Manchester United Gary Neville sebagai asisten pelatih. Masuknya Neville ke dalam staf kepelatihan akan menyuntikkan darah muda di level kepelatihan. Selain itu, Neville masih memiliki hubungan yang cukup dekat dengan sejumlah pemain yang sekarang membela timnas Inggris. Dengan begitu, akan mudah bagi Neville membangun komunikasi di antara pemain dan Hodgson. Pengalaman Neville sebagai pemain timnas Inggris di masa lalu juga menjadi alasan utama mengapa dia dipilih membantu Hodgson. “Gary memiliki pandangan dan ide yang membuat saya tertarik. Saya menginginkan Ray Lewington berada di samping saya karena butuh seseorang yang dipercaya. Seseorang yang kemampuan melatihnya saya hormati,” jelas Hodgson, seperti dikutip Tribalfootball. “Tetapi, saya menginginkan seseorang seperti Gary Neville, sosok muda dengan pengalaman internasional dan turnamen besar. Dia sosok yang didengar oleh para pemain,” begitu alasan Hodgson memilih

Robbie Keane

Keane Siap untuk Laga Awal Dublin - Robbie Keane mendapatkan cedera hamstring saat membela klubnya akhir pekan lalu. Namun ia diyakini tetap bisa membela Republik Irlandia di pertandingan pertamanya di Euro 2012. Keane disergap cedera hamstring saat ikut bertanding bersama LA Galaxy melawan Chivas. Cedera itu menimbulkan kekhawatiran publik Irlandia karena Piala Eropa sudah kian dekat. Pemindaiansudahdilakukan oleh pihak klub untuk mengetahui seberapa parah cedera yang membekap penyerang 31 tahun itu. Hasilnya melegakan, cedera itu tidak terlalu parah. “Kabarnya hasil pemindaian di Amerika Serikat tidaklah

buruk. Kami tidak khawatir dan kami menunggunya dengan penuh kepercayaan diri,” jelas pelatih timnas Irlandia, Giovanni Trappatoni, seperti dilansir Eurosport. Kabar mengenai hasil pemeriksaan cedera Keane ini juga diiringi dengan kabar baik lainnya. Tiga pilar Republik Irlandia yang lain, John O’Shea, Keith Fahey dan Kevin Foley, dikabarkan sudah pulih dari cedera dan telah kembali mulai berlatih. Irlandia akan memulai kiprahnya di Piala Eropa Grup C melawan Kroasia pada 10 Juni. Setelah itu mereka berduel dengan Spanyol (14/6) dan Italia (18/4). (int)

mantan kapten Manchester United itu. Sebelum menunjuk Neville, Hodgson sempat meminta masukan dari Sir Alex Ferguson, manajer United, yang pernah melatih Neville sepanjang karir klubnya. “Saya bicara dengan Sir Alex yang memberitahu kepada saya bahwa Gary adalah sosok yang loyal dengan ide bagus. Dia juga tidak takut mengatakan sesuatu kepada Anda,” jelas Hodgson. Keputusan Hodgson itu mendapatkan dukungan dari adik Neville, Phil Neville yang sebelumnya juga masuk dalam daftar bursa asisten pelatih mendampingi Hodgson. “Saya pikir itu adalah keputusan cerdas yang dibuat Hodgson,” kata Phil, kepada Sportsweek. Menurut kapten Everton itu, kakaknya bukan hanya sekadar menjadi sosok humas yang bagus buat timnas Inggris, melainkan juga sosok yang bisa melakukan sesuatu. “Jangan berpikir dia akan menjasi yes man di sana. Dia akan melawan siapapun yang menantangnya dan tim,” kata Phil. “Gary juga seseorang yang bermain di lima major tournament, bermain nyaris 90 pertandingan untuk Inggris. Dia sempat bermain dengan sebagian pemain dalam tim. Dia sosok yang dihormati para pemain,” ungkap Phil. (ham)

Staf Kepelatihan Timnas Inggris

Gary Neville

C

m

y

k

Manajer : Assisten manajer : Pelatih : Pelatih kiper : Fisioterapis : Dokter tim : Staf :

Roy Hodgson Ray Lewington Gary Neville David Watson & Ray Clemence Gary Lewin Dr. Ian Beasley Dan Hitch, Roger Narbett, Steve Slattery, Rod Thornley


27

Pontianak Post ● Selasa 22 Mei 2012

ROOKIE

BLACK LIGHT DEAD

PENCURI PERHATIAN

SEKARANG makin banyak nih rookie group atau pendatang baru keren yang bermunculan. Mereka merambah dunia K-pop dengan lagu dan style yang bervariasi. Jangan anggap remeh mereka karena mereka punya cara masing-masing untuk mencuri perhatian. Misalnya, Hello Venus. Sejak merilis lagu debut mereka, Venus, mereka memang patut dipertimbangkan. Girlband di bawah Pledis Entertainment itu mampu berada di posisi atas chart musik Cyworld, menempati posisi ke-4 di chart Bugs, dan ke-8 di update chart musik Mnet. Enam personel girlband itu juga melanjutkan aktivitas di berbagai program musik Korea. Venus banyak mendapatkan pujian. Usaha keras mengumpulkan jajaran orang top di dunia musik Korea, seperti Jo Youngsoo, Kim Tae-hyun, dan Kim Eeh-na (produser), nggak sia-sia. Lagu Venus menampilkan dance yang cocok banget sama segmentasinya, remajadewasa. YooAra sebagai leader Hello Venus mengumumkan fans klub resmi mereka, ”Setelah diskusi cukup lama! Akhirnya, kami memilih nama untuk fans kami!! Apa menurut kalian? Apa menurut kalian?? Apa.... *_*, inilah Hello Cupid!!!” Dia mengungkapkan terima kasih kepada penggemar karena selalu memperhatikan Hello Venus dan selalu memberikan cinta dan dukungan. ”Aku berharap Hello Venus dan Hello Cupid bisa saling mendukung bersama.” Girlband yang memiliki anggota YooAra, Yoonjo, Lime, Alice, Yoo young, dan Nara itu telah me ngambil banyak hati penggemar dengan merilis video musik terbaru mereka. Nggak diragukan lagi, gadis-gadis tersebut akan menjadi salah satu yang bersinar pada 2012. Mini album mereka berisi empat lagu yang mengeksplorasi keindahan musik mereka. Misalnya, Hello sebagai instrumen pembuka, Excitement yang bernuansa ballad, dan Venus sebagai lagu utama. Plus Love Appeal sebagai lagu terakhir dalam album mereka. Tidak cuma Hello Venus, boyband juga ikut menjadi rookie group yang siap mencuri perhatian. Sejak merilis

PENGUSUNG METAL PECINTA LINGKUNGAN

DARI sekian banyak aliran musik, hanya aliran metal yang mungkin masih dipandang sebelah mata oleh kebanyakan para musiclicious dan tak banyak band yang memilih aliran ini sebagai genre musik band mereka. Tapi hal ini gak berlaku untuk Black Light Death. Memilih aliran metal dan mengusung theme perdamaian dan cinta lingkungan, membuat band metal yang satu ini memiliki ciri khas yang berbeda dari band – band metal lainnya.

buktikan prestasinya di beberapa event. Salah satunya West Borneo

BY : GHEA LIDYAZA SAFITRI

Pergantian personil memang bukan menjadi suatu hambatan besar untuk berkiprah di industri musik. Hal inilah yang dirasakan oleh para personil Black Light Death. Berawal dari pertemuan tiga personil sebelumnya dan memiliki nama Black Light Burns, justru membuat band ini tidak kehilangan gaungnya. Hingga saat ini band yang digawangi oleh lima personil Glenn (vocal), Kiky (gitaris 1 dan clean vocal), Robie (gitaris 2), Ricky (Bassis), dan Teza (Drummer) ini justru terus mem-

Death Festival 1 dan 2 pada tahun 2010 dan 2011 lalu. Meski terdengar seram, sebenarnya Black Light Death sendiri memiliki makna besar. Dimana melalui band ini, kelima personil ingin menebarkan perdamaian dan persatuan melalui genre metal yang diusung serta lirik-lirik lagu band ini. Tak hanya mengusung genre metal

saja, band ini juga mengusung genre trash dan hardcore (metalcore dan trashcore). Alasannya sih nikmatnya musik metal berbeda dari genre – genre lainnya, sehingga harus benar – benar dirasakan sendiri nikmatnya. Selain genre metal yang diusung, salah satu keunikan dan menjadi ciri khas band ini adalah theme – theme yang diusung adalah tentang perdamaian dan cinta lingkungan, wow keren banget! Berbagai agenda kerap dijalani demi kemajuan band ini, seperti halnya rapat band dan latihan. Selain itu juga kabarnya, band ini akan meluncurkan albumnya bulan Juli mendatang. Saat ini kelima personil sedang sibuk – sibuknya melakukan finishing album. Enggak hanya eksis di berbagai event festival band saja, band ini juga sering performance lho. Salah satu pengalaman yang paling menarik adalah ketika menjadi guest star di acara Screen yang diadakan Sistem Komputer FMIPA Untan. Sukses selalu ya! **

C

M

Y

K

prolog single What is Love dalam versi Korea dan Mandarin, EXO-K menjadi lirikan para pencinta boyband idol.. Setelah dirilis secara digital melalui iTunes, Melon, Doshirak, Soribada, Naver Music, dan Baidu, idola yang memiliki enam anggota itu merilis klip video prolog single kedua mereka yang berjudul History dan langsung disusul dengan video dance practice. EXO-K bersama EXO-M merupakan subgrup dari EXO yang bernaung dibawah SM Entertainment. Personelnya antara lain, Su Ho, Baek Hyun, Chan Yeol, D.O, Kai, dan Se Hun. Dalam satu bulan setelah dirilis, EXO-K berhasil menjual album 71.473 kopi dan EXO-M 38.807 kopi sehingga total 110.280 kopi! Mengingat persaingan de ngan boyband dari agenc y lain juga memulai debut sangat banyak, 38.807 bukan jumlah yang sedikit. (mje/c6/fry)

TANGGA LAGUth KOREA Week of May 26 , 2012

1. Every End Of The Day - IU 2. Voice – Baek Ji Young feat. Leessang 3. Twinkle – Girls Generations’ TTS 4. Alone - SISTAR 5. Beautiful Night – ULALA SESSION 6. Cherry Blossom Ending – Busker Busker 7. Peach - IU 8. You’re the One - JYP 9. Bad Boy – Mighty Mouth feat. Soya 10. I Know – Yangpa & Lee Bo Ram & So Yeon Sumber: Billboard

HELLO VENUS


28

Pontianak Post Selasa 22 Mei 2012

C

m

y

k


Pontianak Post

Selasa 22 Mei 2012

Ingin Berlaga di PON

MUSTI hanya mampu membawa timnya meraih juara kedua pada Kejuaraan Daerah Bolavoli Junior beberapa waktu lalu di GOR Pangsuma, namun, salah satu pemain tim Kabu-

ALL SPORT paten Pontianak ini berhasil mengundang perhatian insan bolavoli daerah ini. Kepiawainyalah yang membuat decak kagum penonton. Dia adalah Syaiful Hadi yang

C

berposisi sebagai spiker. Pria kelahiranMagelang20April1993 ini memang harus merelakan jawara ke tim Kota Pontianak yang memiliki segudang atlet bolavoli handal. Namun dirinya

m

y

k

29 mengakui cukup puas dengan raihan yang dicapai saat ini. Ditemui sejumlah wartawan, Syaiful menceritakan sejak kecil dirinya memang sudah mulai mengenal dunia bolavoli. Hal itu berkat arahan orangtua yang juga mantan pemain bolavoli. Sejak berumur tujuh tahun dirinya terus menggeluti bolavoli dengan melakukan latihan keras

dan intensif. Itu dia lakukan demi memiliki smashan keras dan menjadi spiker handal. “Cita-cita saya memang ingin menjadi pemain bolavoli nasional,� kata Syaiful. Syaiful mengakui persiapan yang ia lakukan cukup lama, yakni sekitar tiga bulan. Selain latihan yang kontinyu juga selalu berusaha melakukan pola hidup sehat. (bdi)

Syaiful Hadi


WORLD SOCCER

30

Pontianak Post Selasa 22 Mei 2012

Rosicky Cedera, Republik Ceko Dibuat Khawatir Tak sampai tiga pekan sebelum kick off Piala Eropa, kabar buruk mendatangi timnas Republik Ceko. Sang kapten, Tomas Rosicky, mengalami cedera dan akan terlambat masuk skuad. Rosicky mengklaim kalau cedera yang dia alami tidaklah parah. Namun tetap saja kondisi gelandang 31 tahun itu membuat was-was tim dan seluruh fans Republik Ceko. Untuk memulihkan cedera yang tengah didapat, pesepakbola yang kini memperkuat Arsenal tersebut bakal menemui seorang ahli. Inilah yang membuat dia akan terlambat bergabung dengan Petr Cech dkk di skuad timnasnya. “Otot saya tidak robek, tapi perlu menemui dokter untuk berkonsultasi. Setelah semuanya membaik, saya akan kembali

bergabung dengan skuad,” sahut Rosicky seperti diberitakan AFP. Untuk mengantisipasi yang terburuk, pelatih Michal Bilek sudah memanggil pemain pengganti andai Rosicky benar-benar absen di Polandia-Ukraina. Dan nama yang dimasukkan adalah gelandang muda Viktoria Plzen, Vladimir Darida. “Untuk sementara ini tidak ada kepanikan terkait kondisi Rosicky. Tapi jika sampai akhir pekan Tomas tidak siap 100% maka Darida akan dipilih untuk Euro, sebagai ganti dari pemain yang sudah terpilih,” papat Bilek. Menjalani debut bersama timnas Republik Ceko sejak tahun 2000, Rosicky hingga kini telah tampil dalam 85 pertandingan. Dalam kurun tersebut, jumlah gol yang dia buat berjumlah 20.(int)

Podolski: Jerman ke Euro untuk Jadi Juara REUTERS/Ina Fassbender

LATIHAN: Lukas Podolski duduk di bench. Tim nasional Jerman akan memulai serangkaian latihan menjelang Euro di Tourrettes, dekat Cannes.

Tomas Rosicky

Abbiadori - Timnas Jerman mematok target tinggi di perhelatan Piala Eropa 2012. Tak mau cuma sampai babak-babak akhir, Tim Panser juga menginginkan gelar juara. Jerman pernah tiga kali memenangi Piala Eropa, yakni pada tahun 1972, 1980, dan 1996. Di turnamen terakhir yang digelar tahun 2008, mereka tampil sebagai runner-up setelah kalah dari Spanyol di final. Untuk edisi tahun ini, perjuangan Jerman akan berat. Di babak grup saja, Die Mannschaft sudah dihadang Belanda, Portugal, dan Denmark di Grup B. Meski begitu, Jerman tetap membidik kesuksesan di turnamen ini. Mereka ingin jadi raja Benua Biru untuk keempat kalinya. “Titel.Takadayanglain,”ucappenyerang Jerman, Lukas Podolski, saat ditanya soal target timnya, seperti dikutip Sky Sports.

“Dalam beberapa tahun terakhir, kalau kami sudah sampai babak semifinal, itu selalu disebut sebagai sebuah kesuksesan. Saya pikir sebelum turnamen dimulai kami bisa bilang kami siap untuk mengejar gelar,” katanya. “Itu menghasilkan dorongan tertentu, sebuah kekuatan, jika dari awal Anda bilang: kami ingin memenangi gelar,” ujar pemain yang akan bermain untuk Arsenal mulai musim depan itu. Piala Eropa 1972, yang digelar di Belgia, menjadi awal kejayaan Jerman di kancah internasional. Setelah menjuarainya, mereka begitu sering masuk final turnamen besar. Selain fakta tersebut, berikut ini beberapa fakta lain yang terjadi dan terkait gelaran Euro edisi keempat tersebut, seperti dikutip dari situs resmi turnamen:

C

M

Y

K

- Islandia adalah satu-satunya anggota UEFA yang absen di babak kualifikasi 1972, setelah cuma mengikutinya di edisi pertama di tahun 1964. Mereka baru kembali lagi untuk kualifikasi 1976. - Gerd Mueller menjadi top skorer dengan mencetak empat gol dalam dua pertandingan di putaran final 1972, plus tujuh gol di babak kualifikasi. - Hanya 23 hari setelah memborong semua gol timnya saat Jerman Barat menang 4-1 atas Uni Soviet di laga persahabatan, Gerd Mueller kembali menjebol gawang “Beruang Merah” dua kali di final Euro 1972. - Kemenangan 3-0 Jerman Barat atas Uni Soviet di partai final merupakan kemenangan dengan selisih gol terbesar dalam sejarah Piala Eropa saat ini. Hanya tiga tim lain yang pernah me-

nang dengan marjin lebih dari satu gol. - Kemenangan 3-0 atas Uni Soviet menjadi awal kehebatan Jerman (Barat), karena setelah itu mereka mampu menjejak sembilan final dari 13 turnamen besar (Piala Dunia dan Piala Eropa) sampai 1996. - Jerman Barat memenangi keenam pertandingan tandangnya di babak kualifikasi Piala Eropa 1972, mengumpulkan 15 gol. Tapi dari empat laga kandangnya, mereka seri tiga kali. - Jerman Barat menjadi negara pertama yang pernah setelah menjadi juara Eropa kemudian jadi juara dunia. Setelah memenangi Euro 1972, mereka lalu menjadi yang terbaik pula di Piala Dunia 1974 di tanahnya sendiri. - Setelah menjuarai Euro 1972, Jerman Barat mendominasi bursa pemain Eropa terbaik di tahun itu. Tiga teratas adalah Franz Beckenbauer. Gerd Mueller, dan Gunter Netzer.(int)


METRO SPORT

Pontianak Post Selasa 22 Mei 2012

31

Dini Syahbrina; Perenang yang Ingin jadi Polisi

Borong Sembilan Medali Emas Kejuaraan Renang tingkat Daerah se-Kalimantan Barat 2012 yang berlangsung di kolam renang JC Oevang meninggalkan catatan luar biasa bagi Dini Syahbrina (17) perenang asal Kubu Raya. Betapa tidak dalam kejuaraan bergengsi yang berlangsung 18-19 Mei tersebut dia berhasil menggondol sembilan medali emas.

Istimewa

BORONG: Dini Syahbrina mencetak rekor dengan berhasil menggondol sembilan mendali emas dalam Kejurda Renang se-Kalbar.

MENURUT gadis berkulit sawo matang ini, sejak dari SMP ia sudah mengikuti berbagai kejuaraan renang, baik tingkat provinsi bahkan nasional. Sudah puluhan piala dan medali yang didapatkannya. “Sejak SMP sampai sekarang, sudah mendapat 18 medali Emas, 5 Perunggu dan 17 Perak,” ucap pelajar SMA Negeri 9 Pontianak ini. Namun saat ditanya apakah dirinya ingin menjadi atlet renang professional?

Gadis berpostur 162 cm ini malah ingin jadi polisi. “Sedari kecil berkeinginan menjadi Polwan habis tamat sekolah. Tapi kalau ikut perlombaan saya pasti akan latihan keras dan berusaja jadi juara,” sebutnya. “Saya ingin menjadi Polwan, dan postur tubuh juga tidak terlalu pendek. Walau harus berjemur seharian dilapangan, saya sanggup karena hal itu sudah terbiasa bagi saya pada saat berlatih renang maupun lari setiap pagi maupun sore,” sambungnya. Meskipun sehari-hari sangat konsen di renang bukan berarti putri pasangan Abdul Manaf dan Sakinah ini lemah dalam bidang akademik. Dini bahkan selalu masuk peringkat lima besar di sekolahnya. Pemerhati olahraga renang, Abd Asyrafi Hsb sekaligus ketua panitia pelaksana Kejurda IV 2012 ini juga menyatakan, kekagumannnya terhadap kualitas Dini Syahbrina yang mampu menggondol gelar sebanyak itu. ”Ini merupakan hal

yang luar biasa sekali, dibanding atletatlet renang lainnya. Setiap nomor yang diperlombakan ini selalu direbut oleh dia,” paparnya. Asyrafi juga menyebut bahwa untuk mendapatkan hasil yang maksimal dalam setiap cabang olahraga tidak bisa dilakukan secara instan, paling tidak tiga hingga empat tahun berlatih keras untuk bisa menghasilkan seorang juara dan tentunya sudah bisa diandalkan. Dia juga berharap ada perhatian yang lebih dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya maupun Provinsi Kalbar bagi para atlet yang berprestasi. ”Atlet berprestasi yang sudah tamat sekolah, agar bisa diarahkan kebidangnya juga untuk pembinaan lebih lanjut. Kebanyakan para atlet yang berprestasi, jika pria ia ingin menjadi seorang tentara, dan jika putri ia berniat menjadi Polwan. Tentunya, fisik mereka sudah tidak perlu diragukan lagi,” pungkas dia. (ars)

Nurdin Chalid soal Sepakbola Indonesia

Sejak Ditinggalkannya Malah Tambah Buruk Siapa tak kenal Nurdin Chalid. Pria kontroversi yang juga mantan Ketua Umum PSSI Pusat ini hadir di Kalbar dalam acara Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Kalbar. Ditemui sejumlah wartawan usai membuka kegiatan tersebut Nurdin Chalid bercerita singkat tentang persepakbolaan Kalbar yang baru saja ditinggalkannya. Urai Budianto, Pontianak

SEMRAUT. Itulah gambaran persepakbolaan Indonesia saat ini menurut kacamat Nurdin Chalid. Pria asal Sulawesi Selatan ini menilai bahwa semenjak dirinya angkat koper dan diturunkan secara paksa, kondisi organisasi sepakbola bukan malah baik, tapi sebaliknya carut marut alias kacau balau. “Tujuh tahun saya membangun sistem sepakbola di Indonesia dengan baik dan agar bisa maju. Namun dalam sekejap hancur lebur akibat orang-orang yang tidak senang dengan saya,” ungkap Nurdin kepada wartawan di Pontianak, Senin (21/5). Menurutnya, membangun sistem sepakbola dengan tatanan dan tertuang dalam mukadimah PSSI bukan-

lah mudah. Perlu kerja Oleh karena itu, keras dan semangat yang Nurdin mengaku jalan benar-benar besar. Sepakeluar untuk menyekbola itu, kata Nurdin, lesaikan kekisruhan di bukan hanya sekedar tubuh PSSI ini adalah seolahraga, namun lebih mua pihak harus duduk kepada persatuan dan satu meja guna mencari kesatuan bangsa Indonebenang merah bagi persia. “Tapi dalam sehari, solan tersebut. Jangan hancur begitu saja demi permasalahan tersebut kepentingan politik. Inimenjadi rumit dan baru kan sangat tidak benar,” dicarikan solusinya. tegasnya. “Sebelum permasalaNurdin Chalid Untuk mengembalihan ini belum mengakar kan semua itu, lanjut Nurdin, tidak- dan baru saja tumbuh embrio perlah mudah. Karena sudah terjadi pecaha ayo masing-masing anggota perpecahan di tubuh PSSI sendiri harus instropeksi diri dan mengakui hingga tingkat bawah yakni tingkat kesalahan masing-masing. Jangan pengurus cabang. Bahkan ada dual- mengedepankan ego,” ungkapnya. isme dalam satu klub. Pengurus PSSI yang mengaku

C

m

y

k

pahlawan dan dulunya menjatuhkan dirinya sebagai Ketua Umum PSSI untuk segera sadar dan mengakui kesalahan. Sebab, membangun sepakbola tidak hanya melalui perorangan saja, melainkan harus kerja tim, mulai dari tingkat pusat hingga tingkat daerah. Apalagi, kondisi sepakbola sekarang sudah terpecah-pecah. Sehingga yang sangat dirugikan adalah bangsa Indonesia sendiri. Bahkan para pemain juga ikut terlibat akibat perpecahan di tubuh pengurus sepakbola. “Kapan sepakbola Indonesia mau maju, jika para pengurusnya masih gontok-gontokan. Seperti kompetisi yang saat ini menjadi dua,” urainya. Waktu dirinya menjabat Ketua Umum PSSI, kata Nurdin, tidak ada

yang namanya dualisme. Namun setelah dirinya dijatuhkan secara paksa, timbulah perpecahan yang mengakibatkan ada dua kompetisi yang satu level di Indonesia. Makanya, persepakbolaan di Indonesia sudah di ambang kehancuran, mulai dari pengurus, klub hingga suporternya yang sudah menjadi dua. Untuk itu, ia meminta kepada pengurus PSSI di Kalbar agar terus mempertahankan kekompakan, karena dirinya sangat mengetahui kalau di Kalbar ada motto satu dalam keberagaman. “Ini yang harus dipertahankan oleh pengurus sepakbola di Kalbar. Jangan ada ego-ego seperti di nasional. Ini contoh yang tidak baik bagi masa depan sepakbola kita,” ungkap Nurdin.**


32

Selasa 22 Mei 2012

Pontianak Post

Narasi dan Foto-foto; Humas Pemkab Ketapang

PEMENANG BERSAMA BUPATI: Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si, Ketua TP PKK dan unsur Muspida Ketapang diabadikan bersama pemenang Jepin Melayu se-Ketapang.

Festival Jepin Melayu se-Ketapang & Artis Ibukota di Pentas Budaya Pendopo

Bupati Henrikus Ajak Lestarikan Keberagaman Budaya Terbang rencah Burung Peregam. Dari huma terbang ke hutan. Budaya daerah beraneka ragam. Mari bersama kita lestarikan.” PEMUKULAN Ketipak oleh Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si didampingi Kepala Dinas Budparpora Ketapang Yudo Su-

darto, SP, M.Si dan Ketua Panitia Festival Jepin Melayu se-Ketapang, H Baswedan Badjuri, Kamis (17/5) malam menandakan dibukanya Festival Jepin Melayu se-Ketapang. Lomba dengan katagori Jepin Tradisional dan Jepin Kreasi ini berlangung selama tiga hari, 17-19 Mei 2012 yang diikuti peserta utusan kecamatan. Festival Jepin Melayu se-Ketapang mendapat apresiasi dan didukung sepenuhnya Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si.

“Semoga hal ini memberikan kontribusi positip bagi pengembangan budaya kita,” jelanya. Karena itu, sejak malam pembukaan sampai malam penutupan, Henrikus selalu berada di lokasi festival. Tak hanya hadir selama tiga malam festival Jepin se-Ketapang, pada malam penutupan, Bupati Ketapang juga mendatangkan artis ibukota untuk menghibur masyarakat. Seperti Kiki KDI, Tommy Ali dan Hendri Lamiri. Pada malam penutupan, Henrikus

dan Ny Riniwati Henrikus juga menyumbangkan lagu kesayangannya menghibur masyarakat. Penutupan Festival Japin Melayu tambah semarak dengan hadirnya Tarian Laut dari Kendawangan. Menurut Bupati Ketapang disadari bahwa bangsa kita merupakan bangsa yang majemuk, terdiri atas berbagai suku bangsa mempunyai identitas/kebudayaan yang berbeda-beda. Perbedaan ini adalah anugerah Tuhan yang maha kuasa, harus diterima sebagai sebuah

kenyataan. “Setiap suku bangsa pasti mempunyai identitas, serta seni budaya tradisi yang mencerminkan nilai-nilai yang baik dan rasa kebersamaan. Budaya tradisi merupakan benteng negara yang harus senantiasa dipertahanan dan dilestarikan. Tercabutnya akar budaya tradisional, maka akan hilang dan lenyap pulalah identitas sebuah bangsa,” kata Henrikus. Festival Jepin se-Ketapang merupakan salah satu upaya melestarikan seni budaya daerah, agar tidak hilang

di telan jaman. Jepin atau Zapin merupakan khasanah tarian rumpun melayu, yang dapat pengaruh dari arab. Tarian tradisional ini bersifat edukatif dan sekaligus menghibur. Bupati berharap festival jepin ini merangsang minat generasi muda untuk lebih mengenal jepin sebagai seni budaya yang khas sehingga aka timbul kecintaan dan kebanggaan sehingga timbul semangat untuk tetap melestarikan seni budaya, yang merupakan jati diri sebuah bangsa yang kaya akan adat budaya luhur.**

PEMBUKAAN: Bupati Ketapang didampingi Kepala Dinas Budparpora Ketapang dan ketua Panitia Festival Jepin Melayu se-Ketapang memukul Ketipak menandakan dibukanya Festival Jepin Melayu se-Ketapang pada 17 Mei 2012.

JEPIN MELAYU: Salah satu atraksi Jepin Melayu.

SERAHKAN PIALA: Bupati Ketapang menyerahkan piala.

ARTIS IBUKOTA: Artis ibukota Tommy Ali, Kiki KDI, dan Hendri Lamiri dihadirkan pada malam penutupan Festival Jepin Melayu.

PENUTUPAN: Pemukulan Ketipak menandakan ditutupnya Festival Jepin Melayu se-Ketapang.

PANITIA: Ketua Panitia Festival Jepin Melayu seKetapang, H Baswedan Badjuri membacakan laporan panitia pada malam penutupan, 19 Mei 2012.

SAMBUTAN: Arahan Bupati Ketapang dalam penutupan Jepin Melayu se-Ketapang.

DUET: Bupati Ketapang dan Ny Riniwati Henrikus menyumbangkan lagu kesayangannya menghibur masyarakat Ketapang.

MUSPIDA: Jajaran Muspida Ketapang dengan latar belakang penonton yang meramaikan halaman kompleks pendopo Bupati Ketapang.

TARIAN LAUT: Tampilan Tarian Laut dari Kendawangan memeriahkan festival.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.