Pontianak Post Jumat 24 Februari 2012 M / 1 Rabiul Akhir 1433 H
Eceran Pontianak Rp.2.500
P E RT A M A DA N T E RUT A M A DI KAL IM AN T AN BAR AT
Kemuning Membara
SELEBRITAS
Enam Ruko Terbakar PONTIANAK – Enam rumah
toko di kawasan Pasar Kemuning, Jalan M. Yamin, Pontianak tadi malam (23/2) sekitar pukul 20.50. Dari informasi yang dihimpun, percikan api bersumber karena
arus pendek listrik dari salah satu rumah toko paling akhir. Saat kejadian, pemiliknya sedang tidak berada di tempat. Begitu juga dengan satu pemilik ruko lainnya. Api terus berkobar menyambar
bilik-bilik bangunan. Situasi yang sunyi serta tiupan angin kencang, membuat api melambung tinggi. Kebakaran baru diketahui oleh penduduk sekitar setelah ledakan beruntun
terjadi. Mengetahui hal itu, penduduk pun berkeluaran, saling tolong menolong mencari sumber air untuk menyirami X
Ke Halaman 7 Kolom 1
Kirana Larasati
Digoyang Foto Topless DUNIA maya kembali dihebohkan foto syur artis. Kali ini giliran Kirana Larasati. Beberapa foto model dan pesinetron ini pun jadi gunjingan publik. Dalam foto tersebut, Kirana tampak topless, hanya ditutupi rambut panjangnya yang tergerai. Sebagian rambut Kirana yang menutupi bagian payudaranya itu terlihat dicat berwarna merah. Pose Kirana dengan tangan terulur ke depan, foto itu sepertinya diambil sendiri. Bukan itu saja, pada foto yang lain Kirana terlihat berbaring di atas tempat tidur. Bagian pundak sampai dadanya pun hampir terlihat jelas. Lagi-lagi, Kirana tampil dengan tatapan menggoda ke arah kamera. X
Ke Halaman 7 Kolom 5
JAVA JAZZ
MUJADI/PONTIANAK POST
TERBAKAR: Sejumlah ruko di Pasar Kemuning, Jalan Prof M Yamin, tadi malam ludes terbakar. Api dengan cepat membesar, namun berkat kesigapan petugas pemadam kebakaran, bisa cepat dilokalisir.
Hadirkan Stevie Wonder JAZZ, musik yang lahir dari perpaduan berbagai jenis musik dari Afrika, Eropa dan sentuhan latin, jazz menjadi salah satu musik yang paling fleksibel berbaur dengan jenis musik lainnya, dari yang modern hingga musik tradisional. Dalam pengembaraannya, jazz singgah dan bahkan menetap di berbagai tempat di selebar bumi. Pada 2005, Jakarta International Java Jazz Festival mulai digelar. Musik jazz menari di udara, membuai perasaan pecintanya dan berbuah rindu akan kehadiran event ini di waktu berikutnya. Festival jazz terbesar di belahan selatan bumi ini segera menjadi festival jazz tahunan kebanggaan Indonesia. Kesuksesan yang dicapai dari satu penyelenggaraan ke penyelenggaraan lain di tahun berikutnya, membuat festival ini semakin dibicarakan oleh musisi jazz internasional. X
MABT Konsolidasi Semangat Jalani Hidup Saat Lihat Anak Menangis Tegaskan Tak Ikut FRANS mengidap HIV/AIDS. Dirinya baru diketahui terinfeksi penyakit tersebut ketika setelah jatuh sakit dan dirawat di rumah sakit. Awalnya, ia pingsan tiba-tiba. Oleh keluarga langsung dilarikan ke rumah sakit. Setelah berminggu-minggu
“Semangat hidup muncul kembali setelah melihat anak menangis ketika saya terbaring sakit. Ia terus berdoa agar saya sehat dan bisa menemaninya bermain. Ia terus berkata, ”Pa.. Cepat sembuh!”,” ujar pria berusia di atas 35 tahun. Ia mengenalkan diri dengan identitas Frans.
X
Ke Halaman 7 Kolom 5
Dua Kubu Preman Bentrok JAKARTA - Keheningan malam di rumah duka RSPAD Gatot Subroto Jakarta kemarin (23/2) dini hari sekitar pukul 02.30 mendadak
pecah. Sekitar seratus orang tibatiba menyerang belasan orang yang sedang melayat mendiang Bob Stanley Sahusulawan. Dua
Ke Halaman 7 Kolom 5
orang tewas dalam penyerangan ini. Polisi masih memburu X
Ke Halaman 7 Kolom 1
Berpolitik Praktis PONTIANAK – Pemilihan gubernur tinggal beberapa bulan lagi. Berbagai pihak sudah melakukan konsolidasi, baik secara terang-terangan atau diam-diam. Majelis Adat Budaya Tionghoa, sebagai salah satu organisasi representasi etnis Tionghoa pun tak mau ketinggalan. Seluruh pimpinan cabang MABT dari 14 kabupaten/kota hari ini (24/2) di Pontianak, berkumpul untuk menjalankan rapat korrdinasi membahas pemilihan gubernur dan pemilihan wali kota
Harso Utomo Suwito
Singkawang. “Saya didesak oleh suara dari semua pimpinan MABT 14 X
Ke Halaman 7 Kolom 1
Keluarga I Made Purnabawa, Korban Pembunuhan Sadis di Jembrana, Bali
Ajak Kakak Jalan-jalan Terakhir ke Karangasem Setelah tiga hari hilang, I Made Purnabawa beserta istri dan anaknya ditemukan tak lagi bernyawa Senin lalu. Ketiganya menjadi korban pembunuhan yang diduga didalangi sopir mereka sendiri. YOYO R.-WIDIADNYANA, Bali
Subuh 04:37
Dzuhur Ashar 11:58 15:13
Maghrib Isya 18:02 19:11
Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar
Online: http://www.pontianakpost.com/
SUASANA duka menyelimuti keluarga I Made Purnabawa, 28, di Banjar Peminge, Kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Bali. Sejumlah karangan bunga menghiasi rumah yang beralamat di Jalan Srikandi Nomor 44 itu. Salah satunya berasal dari Polda Bali. ”Tidak akan ada balasan yang setimpal. Kalau pelaku dihukum mati pun, belum setimpal,” kata Wayan Ratna, 35, kakak kandung Made Purnabawa. Dia sangat sedih atas pembantaian
RADAR BALI/JAWA POS GROUP
KENANGAN: Foto I Made Purnabawa bersama putri dan istrinya. Ketiganya
tak berperikemanusiaan yang menimpa adik dan keluarganya itu. ”Saya kesal, mangkel, sedih, campur aduk gak keruan,” katanya kepada Radar Bali (Jawa Pos Group) kemarin. Keluarga Purnabawa menghilang sejak Kamis sore (16/2). Saat itu salah seorang kerabat mencari Purnabawa ke rumahnya karena sudah beberapa hari terakhir kehilangan kontak. Sedangkan polisi melakukan olah TKP sehari kemudian. Teka-teki keberadaan Purnabawa beserta istri dan anaknya akhirnya terkuak. Ketiganya ditemukan menjadi mayat di sebuah tempat di Jembrana Senin lalu. Mayat Purnabawa berada di atas jenazah istrinya, Ni Luh Ayu Sri Mahayoni, 27, yang terbungkus bedcover. Mayat mereka diletakkan di dalam sebuah kubangan tempat pembuangan air irigasi. Sedangkan mayat anak mereka, Ni Wayan Krisna Ayu Dewi, 8, ditemukan di jurang yang berjarak sekitar
menjadi korban pembunuhan yang diduga didalangi sopir mereka.
*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 C
M
Y
K
X
Ke Halaman 7 Kolom 1
Jawa Pos Group Media
opini
2
Pontianak Post
l
Jumat 24 Februari 2012
Dakwah Bil Hal Lebih Menyentuh Dari pengalaman, seperti yang telah dicontohkan oleh Rasulullah saw bahwa dakwah bil hal sangat efektif. Ia merupakan sebuah kekuatan yang mampu mengubah siapapun. Kekuatan diri itu akan abadi menempel dalam memori umat sampai kapan pun. Imam Ah Shaddiq RA berkata, “Jadilah kalian penyeru manusia dengan amal-amal kalian dan jangan terlalu mengandalkan kata-kata saja! Karena sesungguhnya hal itu bukanlah yang diinginkan manusia. Bila ia menepati janjinya dan tidak keluar
dari jalur kami, berarti dia dari kalangan kami sekalipun kami memotong tangannya dengan pedang. Dan siapa saja yang dari kelompok kami lalu dia mencintai dunia, berarti ia tidak mencintai kami.“ Utbah bin ‘Amir berkata, “Jika sikap seseorang bersesuaian ketika menyendiri dan ketika bersama orang banyak, Allah SWT berfirman kepada para malaikat, ‘Inilah hamba-Ku yang benar.’” Dari Maimun bin Mihran, Abu Darda RA berkata, “Celakalah orang tidak berilmu“ (beliau
oleh Uti Konsen.U.M. mengucapkannya sekali). “Jika Allah menghendaki niscaya Dia akan mengajarinya.“ Lan-
jutnya, “Celakalah orang yang berilmu tetapi tidak mengamalkannya” (beliau mengucapkannya sebanyak 7 kali). “Manusia menyukai ilmu yang diamalkan dan ucapan yang dilaksanakan,“ kilah Abu Hazim RA ( Hr.Muhammad bin yahya Al Mazini). Seorang mubalig, atau dai yang tidak konsisten dengan kata-katanya akan cepat kehilangan umatnya,. Selain itu ia di murka Allah seperti firman-Nya, “Wahai orang-orang yang beriman! Mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan. Itu sangatlah dibenci di sisi Allah jika kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan“ (As-Saff (61) : 2-3). Imam As-Shadiq RA mengatakan, “Seorang alim yang tidak mengamalkan ilmunya, maka nasihatnya akan cepat menguap, laksana lenyapnya air hujan dari batu yang licin.” Muhammad Taqi Falsafi menegaskan, “Masyarakat umumnya sangat mengharapkan para ustadz dan mubalig sendiri mau melaksanakan kata-kata yang mereka sampaikan. Ketika kelompok elit masyarakat ini tidak mau mengamalkan kata-kata mereka sendiri,maka kata-kata mereka akan menjadi sia-sia dan pemborosan semata.“ Rahasia keberhasilan dakwah Rasulullah saw adalah karena beliau adalah cerminan sejati dari kata-katanya sendiri.
Rasulullah saw pernah bersabda, “Akhlak yang baik itu adalah hiasan kecerdasan.” Dalam setiap nasehat, Rasulullah saw selalu paling pertama mengamalkannya. Karena itulah kata-kata beliau selalu berhasil menembus jantung hati umatnya. Akhlak yang baik adalah kunci kesuksesan dan kebahagiaan. Seorang mubalig yang lebih mendahulukan akhlak tentu akan lebih dicintai oleh umatnya. Dengan akhlak yang demikian akan tercipta hubungan emosional antara mubalig dan umatnya. Akhlak yang baik akan melahirkan rasa cinta dan meningkatkan hubungan. Ali bin Abi Thalib RA mengatakan, “Akhlak yang
baik akan mengalirkan rezeki dan melancarkan persahabatan.“ Allah swt berfirman, “Maka berkat rahmat Allah-lah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu“ (Ali Imran 159). Abu Hazim RA bertutur, “Manusia menyukai ilmu yang diamalkan dan ucapan yang dilaksanakan “ (HR. Muhammad bin yahya Al Mazini). Murtadha Husaini, dalam bukunya Kode Etik Mubalig,antara lain menulis “Komunitas mubalig adalah komunitas yang dapat memperlihatkan kesetiaan mereka dengan kata-kata yang mereka sampaikan. Keutamaankeutamaan ini harus terlihat dalam pribadi mereka sebelum keluar menjadi kata-kata yang indah. Umat akan merasa kecewa kalau si mubalig sendiri tidak begitu komitmen untuk mengamalkan kata-katanya tersebut.“ Ibn Al Mubarak memberi nasihat, “Lahir dan batinmu harus sejalan. Jika tidak sejalan, engkau akan terus tertekan. Engkau akan
kepayahan untuk menutupi kekurangan dirimu. Hiduplah engkau secara apa adanya. Jujurlah engkau kepada dirimu, engkau akan bebas dan ringan melangkah. Engkau tidak akan dihinggapi rasa was-was dan khawatir terhadap kekurangan dirimu. Ketahuilah, engkau tidak akan meraih kehormatan dengan kedustaan.Kehormatan dapat diraih dengan kejujuran. Serasikan penampilan lahirmu dengan penampilan batinmu.“ Dalam hubungan suami isteri misalnya, Irwan Kelana dalam artikelnya, “Merawat Cinta Kasih“ antara lain menulis “Tunjukkan cinta kasih, rindu birahi dengan perbuatan, karena cinta dengan perkataan sudah banyak diragukan.“ Juga Dr Ruth, seorang konsultaan perkawinan dari AS, dalam bukunya Seks dan Perkawinan menulis “Alangkah senangnya melihat orang-orang muda sepulang kerja menyempatkan diri membeli apa saja sebagai buah tangan untuk isterinya.Mengapa mereka yang sudah tua meninggalkan kebiasaan indah seperti ini?” Wallahualam. **
Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan produk Anda.. Contact person:
(0561)
735071
Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Pontianak Post
Pontianak Post
O
3
Jumat 24 Februari 2012
C
M
Y
K
Pontianak Post
4
• Jumat 24 Februari 2012
KALAU menyebut lilin, biasanya pikiran kebanyakan orang langsung tertuju pada sebatang benda putih sebagai penerang – pengganti lampu yang tengah byarpet. Tapi lilin yang dibahas For Her kali ini bukan lilin biasa, karena lilin warna-warni ini bermanfaat untuk membersihkan rongga telinga dari kotoran. Bahkan mampu menyembuhkan berbagai keluhan penyakit. Nama perawatannya adalah Terapi Lilin Telinga atau beken disebut Ear Candle. Anggita Anggriana, Pontianak A N YA K o r a n g tambah perempuan yang akrab menganggap se- disapa Ummi ini. Rata-rata dari pelanggan menpele kebersihan telinga. Padahal, gaku jadi lebih rileks setelah organ yang satu ini mengikuti terapi lilin ini. Bahkan memiliki peranan keuntungan lainnya, diyakini bisa yang cukup pent- mengobati gangguan pendengaing dalam menjaga keseimbangan ran sekaligus mempertajam pentubuh. Karena itu, perawatannya dengaran, migrain (sakit kepala tidak boleh asal-asalan. Salah satu sebelah), vertigo (sakit kepala perawatan telinga yang sudah mulai berputar-putar), insomnia (sulit dikenal dan digemari masyarakat, tidur), stress dan depresi. Karena khususnya kaum perempuan biasanya penyakit diatas, salah satu adalah ear candle. Salah satu yang penyebabnya dipicu dari kotoran pernah merasakannya adalah Tiwi di telinga. “Biasanya khan banyak di Jalan Ampera Pontianak. “Awal- orang yang takut membersihkan nya sempat khawatir dengan terapi kotoran telinganya sendiri, bisa ini, tapi setelah nyobain, ternyata karena sakit, takut cotton bud enak juga, malah ketagihan. masuk atau memang kotorannya Sebulan 2 kali aku selalu yang tak bisa diangkat dengan alat Untuk terapi satu telinga, melakukan ear candle ini. atau cotton bud. Nah, ear candle digunakan minimal dua lilin Rasanya jauh lebih tenang,” ini bisa jadi salah satu solusinya,” dan maksimal tiga lilin dengan beber Ummi. bebernya kepada For Her. cara lilin-lilin dibakar secara Ear Candle ini sendiri Sebenarnya terus-menerus. Setelah diterapi, sisa lilin yang menempel di terbuat dari bahan yang terapi ini sudinding telinga dibersihkan, ramah lingkungan dan dah sejak lama kemudian rongga telinga tidak membuat dampak digunakan oleh dioles dengan yang membahayakan rakyat India kuno antibiotik. telinga. Sama halnya untuk membersidengan perawatan tuhkan kotoran dan buh lainnya seperti lulutoksin didalam telinga. ran, mandi tempah yang Tak heranlah bila kini menggunakan rempah tak sedikit salon yang serta bahan-bahan alamenyediakan layanan mi yang bermanfaat ear candle ini. Salah satunya adalah di Ru- Leni Lindiawati untuk kesehatan. DiOwner Baiti Ummi jelaskan Ummy, untuk mah Cantik Muslimah lilin ear candle yang Baiti Ummi di Jalan Perdana, Kompleks Adi Perdana akan digunakan dalam perawatan terapi tentu saja bukan lilin biasa. A14 Pontianak ini. Hal ini diakui oleh Leni Lindia- “Bentuknya seperti lilin biasa, wati selaku owner Baiti Ummi yang hanya saja bagian tengahnya bermengaku tak sedikit pelanggannya lubang seperti sedotan minuman,” para perempuan yang meminta di- urainya. Lilin tersebut berdiameter layani untuk pembersihan dan per- 1,5 cm dan panjang kira-kira 20 awatan telinga dengan mengguna- cm. Ear candle terbuat dari sakan metode ini. “Ear candle ini tak rang lebah, kain linen kualitas hanya membersihkan telinga saja, tinggi, chamomile, dan sage yang tapi juga dapat mengangkat enda- bisa membunuh kuman di dalam pan kotoran di telinga dengan cara telinga. Karena menggunakan saaman,” jelas perempuan berjilbab rang lebah, warna ear candle bisa ini. Bukan hanya itu saja, dengan berubah sesuai musim, tergantung melakukan ear candle, keuntungan pada jenis bunga yang madunya lain yang bisa diperoleh antara lain dihisap oleh sang lebah. Ditambahkan Ummi, “terapi ini memperlancar peredaran darah ke kepala, serta mencegah infeksi bisa dilakukan mulai dari anaktelinga. “Apalagi bahannya yang anak karena aman untuk pengalami seperti lavender, orange, dan gunaannya. Orang dewasa dan lain-lain itu dengan aroma dan orangtua pria maupun wanita pun warnanya, membuat ear candle bisa melakukannya karena bagus cukup diminati oleh konsumen,” untuk kesehatan telinga.” **
B
3
Posisikan badan dalam posisi tidur dengan kepala menghadap ke samping sejajar dan perhatikan saat api pada ear candle sudah menyentuh batas pemakaian, Anda tinggal mencelupkan api ke dalam mangkuk air.
Cara Kerja Ear Candle Dalam terapi, ear candle bekerja seperti vacuum cleaner yang menyedot kotoran dengan menggunakan perbedaan suhu dan tekanan. Adapun cara pemakaiannya adalah :
1
Siapkan dulu ear candle.
2
Bakar lilin yang telah disiapkan, diamkan beberapa saat sampai keluar asap pada bagian filter dibawah. Tunggu sampai tidak keluar asap lagi untuk bisa ear candle digunakan.
Warna & Aroma yang Bermanfaat Keunikan terapi ear candle ini bukan terletak pada lilinnya saja, tetapi lebih dari itu. Aroma dan warna lilin yang digunakan juga memiliki beragam manfaat.
Orange Membantu merangsang sel-sel kulit, menipiskan kerut dan bekas Luka serta memperlambat menopause
Coklat Menenangkan, mengurangi stress, mudah tidur dan menjaga kelenturan.
Ungu Meningkatkan konsentrasi, merangsang pertumbuhan sel-sel kulit dan bekas luka.
5
4
Dalam waktu sekitar 7-10 menit, asap di dalam rongga telinga menjadi jenuh. Asap keluar dan membawa kotoran telinga yang berada di rumah siput (tymphani) telinga. Tak ketinggalan, jamur yang menutup gendang telinga ikut terangkat. Lilin yang telah digunakan tadi dibelah untuk mengetahui kotoran yang dikeluarkan dari telinga.
Pink Relaxing, meningkatkan mood, menjaga kelembaban dan pencerahan kulit
Putih Relaxing, kulit berminyak, jerawat, pori-pori serta membuang racun
Hijau Kulit berminyak, ketombe, poripori dan memperlancar peredaran darah
Biru Meningkatkan daya tahan tubuh, mempercepat penyembuhan, menjaga kelembaban kulit dan detox. (ang)
GRAFIS & LAYOUT : SIGIT / FOTO : SHANDO SAFELA
C
m
y
k
Pontianak Post
l
Jumat 24 Februari 2012
SHOW
SELEBRITAS
5
ACARA TV SCTV
ANTV
05.30 Sigi Investigasi 12.00 Liputan 6 Siang 15.00 Uya Emang Kuya 17.00 Konser IDP 19.30 Laga Garuda Timnas Indonesia vs Persebaya 22.33 Antara Iwan, Kambing Bandot, & Super Model
HERO
RCTI Pukul 22.30
Pada sekitar masa 200 tahun sebelum Masehi, terjadi pertikaian antara tujuh negara di Tiongkok hingga muncullah banyak pahlawan seperti Can Jian, Fei Xue, Ru Yue (Zhang Ziyu), dan Wu Ming. (*)
05.30 Lensa Olahraga 09.30 Gowes Dunia 13.00 Tom & Jerry 17.30 Topik Petang 19.00 Siapa Takut 22.00 Kereta Hantu Manggarai
TV one 07.00 Kiss Pagi 09.30 Hitzteria 13.30 The Thron Birds
16.30 Drama Asia: City Hunter 19.00 Satria 22.00 Konser Goyang
9/11 COMMISION REPORT Direktur sekaligus penulis independen Leigh Slawner mendramatisasi temuan mengerikan tentang koordinat serangan teroris terhadap Amerika pada 11 September 2001. (*)
TRANS 7
METRO TV
05.30 Dunia Kartun 09.45 Spotlite 14.00 Dunia Binatang 17.00 Jejak si Gundul 19.15 On The Spot 23.45 Dua Dunia
08.05 8 Eleven Show 13.05 Wide Shot 17.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.30 Eagle Documentary Series 21.30 Kick Andy
JTV
GLOBAL TV Pukul 22.00
05.00 Jatim Isuk 08.30 Karjo 13.00 Klip Dakwah
TRANS TV Pukul 20.12 WIB
2012
17.30 Event Burung Dara 19.00 Pojok Pitu 23.00 Film India
Kalender Maya kuno menyebutkan bahwa dunia berakhir pada 21 Desember 2012. Seorang penulis dan ayah bernama Jackson Curtis berusaha bertahan hidup dan berjuang agar umat manusia tidak musnah. (*)
7 ICONS
Rindu Belanja Kain Kostum
ANGGER BONDAN/JAWA POS
KONSEP PENAMPILAN: 7 Icon saat ditemui di FX Xenter, Sudirman, Jakarta Pusat, belum lama ini.
JAKARTA—Namanya saja 7 Icons. Tentu, penampilannya harus selalu memperlihatkan bahwa mereka adalah ikon. Ke mana pun pergi, mereka harus memperhatikan penampilan dan dandanan. “Memang kami haru selalu tampil bagus dan oke. Sebab, kami 7 Icons. Konsepnya sejak awal adalah kami ini ikon,” kata Angela Tee saat ditemui di FX Xenter, Sudirman, Jakarta Pusat. Soal kostum, mereka memang sudah punya fashion stylist yang memikirkan konsep penampilan. Tapi, para personel pelantun Playboy tersebut tetap menyumbangkan ide. Apalagi, Angel, Natly, dan juga PJ. Mereka bertiga adalah personel 7 Icons yang paling jago desain baju. Sebab, ketiganya merupakan alum-
nus fashion designer. “Mereka bertiga kan bisa desain. Jadi, terkadang ikut bantuin desain juga,” kata Vanilla. Karena grup tersebut semakin popular, fashion stylist juga bekerja sama dengan beberapa desainer lokal untuk membuat kostum mereka. Kalau sudah begitu, desain biasanya menjadi tanggungan sang desainer. “Kalau udah begitu, paling tidak kami bisa tahu kain apa yang bagusnya dipakai untuk desain itu. Pemilihan kain juga kan penting. Itu menentukan apakah kostum itu nyaman atau tidak dipakai,” urai PJ. Satu hal yang mereka rindukan ialah berburu kain untuk kostum. Dulu mereka masih bisa melakukan itu. Mereka sendiri yang berbelanja kain. Tapi, sekarang hal itu tidak bisa
dilakukan karena pekerjaan mereka cukup banyak. ”Dulu sih masih sempet nyari kain sendiri. Pilih-pilih yang mana yang oke. Kalau sekarang, nggak sempet lagi,” ungkap Vanilla. 7 Icons juga mengungkapkan suka duka menjadi grup yang semua anggotanya adalah perempuan. Mereka sering mengalami perubahan berat badan secara mendadak. Tiba-tiba beratnya bertambah atau berkurang. Itu terjadi bergiliran. ”Wah, susah kalau itu. Kostumnya kan sudah di-fitting. Waktu dipakai, eh, ada yang kekecilan atau ada yang kebesaran. Makanya, kami suka bawa mesin jahit sendiri. Biar gampang bongkar pasangnya,” kata PJ. (jan/ c4/any)
JENNIFER ANISTON
Raih Hollywood Walk of Fame
BINTANG: Jennifer Aniston mendapat bintang di Walk of Fame di Hollywood, California, kemarin (23/2) AFP PHOTO / FREDERIC J. BROWN
LOS ANGELES—Jennifer Aniston dan Justin Theroux memang sudah lama berkencan. Namun, mereka jarang sekali terlihat berdua di hadapan publik, apalagi pamer kemesraan. Namun, kemarin (23/2) keduanya membuat kejutan. Di hadapan ratusan penonton, Aniston tak segan mencium mesra sang kekasih setelah menerima penghargaan Hollywood Walk of Fame. Itu merupakan momen langka. Sebab, ketika premiere film Wanderlust yang dibintangi keduanya beberapa hari lalu, Aniston tak terlihat berbarengan dengan Theroux. Malah, mereka berjalan sendiri-sendiri. Karena itu, ketika bintang yang memerankan Rachel dalam serial Friends tersebut mendaratkan ciuman ke bibir pria yang dipacarinya selama sembilan bulan terakhir, puluhan fotografer langsung berebut mengabadikan. Selain Theroux, perempuan 43 tahun itu ditemani sang ayah, John Aniston, 78, serta beberapa rekan artis seperti Adam Sandler dan Malin Akerman. “Selama ini dia (Aniston) berdoa untuk tiga hal. Yakni, membuat dunia menyukai rambutnya, membintangi film tentang leprechaun yang membunuh orang, dan yang paling penting ialah mendapat bintang di Walk of Fame,” goda Sandler saat memberikan sambutan. Nama Aniston menghiasi dunia hiburan Hollywood lewat kesuksesannya membintangi serial Friends. Serial yang bercerita tentang persahabatan tiga perempuan dan tiga laki-laki itu tayang selama 10 tahun, mulai 1994-2004. Sempat ada wacana untuk membawa Friends ke layar lebar. Namun, ide ini mental. “Friends hanya ada di ruang keluarga Anda. Membawa Friends ke bioskop bukan ide yang masuk akal buat saya,” kata Aniston. (c4/any) C
m
y
k
internasional
6
Pontianak Post
l
Jumat 24 Februari 2012
Tabrakan KA, 49 Tewas ARGENTINA-Sedikitnya 49 orang tewas dan 600 orang lainnya luka-luka akibat tabrakan kereta api terburuk di Argentina dalam 40 tahun terakhir.Kereta api itu menabrak dinding peron stasiun Once, di ibukota Buenos Aires di saat jam sibuk pagi hari. Selain korban tewas dan luka-luka, puluhan orang lainnya sempat berjam-jam terkurung di dalam puing-puing kereta api sebelum berhasil diselamatkan. “ Ka m i m e n d u g a a d a masalah dengan sistem pengereman,” kata Menteri Transportasi Argentina, JP Schiavi. Saat menabrak peron, Schiavi menambahkan, kereta itu tengah melaju dengan kecepatan 50km/jam. “Akibatnya bagian depan lokomotif hancur dan membuat gerbong saling berimpitan,” papar Schiavi. Seorang penumpang bernama Ezequiel mengatakan kepada televisi setempat situa-
+
si di dalam kereta api naas itu. “Kereta itu penuh penumpang dan dampak tabrakannya sangat luar biasa,” kata Ezequiel. Dia menambahkan paramedis dan tim penyelamat kerepotan saat berusaha membantu korban kecelakaan. “Penumpang memecahkan kaca dan berusaha keluar dari kereta api dengan cara apapun,” kata seorang saksi mata kepada Reuters. “Lalu saya melihat mesin kereta api yang hancur dan masinis terperangkap di antara puing-puing baja. Banyak sekali korban, anakanak dan orang tua,” tambah saksi itu. Sementara itu, Direktus Sistem Medis Darurat Alberto Crescenti mengatakan sebagian penumpang yang selamat namun luka parah ahrus menjalami amputasi. Sebagian besar korban mengalami kesulitan bernafas dan trauma di bagian dada.
Wartawan BBC di Buenos Aires, Vladimir Hernandez mengatakan jumlah korban akan bertambah karena banyak korban dalam kondisi kritis kini masih dalam perawatan intensif di rumah sakit. Hernandez menambahkan sedikitnya lima kecelakaan kereta api terjadi di berbagai lokasi di Buenos Aires dalam beberapa bulan terakhir. Dia menjelaskan banyak bagian dari jaringan rel kereta api Argentina sudah berusia tua dan membutuhkan perbaikan. “Kecelakaan ini menunjukkan minimnya investasi di sektor perkeretapian,” ujar Hernandez. “Ini adalah tanggung jawab perusahaan yang selama ini diketahui sangat buruk dalam hal perawatan dan pengembangan,” kata Edgardo Reinoso dari Serikat Pekerja Kereta Api kepada Reuters. Reinoso menambahkan tanggung jawab juga men-
jadi beban pemerintah karena buruknya pengawasan yang dilakukan pemerintah. Sejauh ini, perusahaan yang mengoperasikan kereta naas itu Trenes de Buenos Aires belum berkomentar soal kecelakaan itu selain mengucapkan duka mendalam. “Perusahaan menyampaikan duka mendalam untuk keluarga penumpang yang menjadi korban kecelakaan ini,” demikian pernyataan resmi perusahaan itu. Pada September 2011, 11 orang tewas ketika sebuah kereta api komuter di Buenos Aires menabrak sebuah bus yang tengah melintasi rel sebelum menghantam kereta api lain yang tengah memasuki stasiun. Kecelakaan ini adalah yang terburuk sejak Februari 1970. Kala itu dua buah kereta api yang melaju dalam kecepatan tinggi bertabrakan di pinggiran Buenos Aires menewaskan 200 orang penumpang.(bbc)
+
REUTERS / Soe Zeya Tun
SAMBUT MERIAH: Pemimpin pro demokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi terus mendapat sambutan hangat masyarakat. Kemarin, sejumlah orang berpakaian etnis menunggu kedatangannya di Myitkyina.
Mubarak Divonis 2 Juni MESIR-Hakim berencana membacakan vonis kepada mantan Presiden Mesir, Hosni Mubarak pada 2 Juni mendatang. Mubarak sendiri dalam persidangan terakhir menolak untuk menyampaikan pembelaannya. Dalam persidangan terakhirnya Mubarak mengatakan kepada Hakim tidak ada komentar apapun terkait tuduhan yang diarahkan kepadanya. “Apa yang sudah dikatakan oleh pengacara saya sudah cukup,” kata Mubarak seperti dikutip dari Associated Press. Serupa dengan sikap Mubarak, mantan menteri dalam negeri pada masa pemerintahannya dulu, Habib al-Adly tidak mengakui apa yang dituduhkan padanya. Dia menyalahkan “pihak asing” berada di balik aksi pembunuhan para pengunjuk rasa pada Februari tahun lalu. Mubarak, al-Aldly dan enam perwira senior polisi dalam kasus ini menghadapi ancaman hukuman mati jika terbukti bersalah. Pasca jatuhnya Hosni Mubarak, dua anak mantan presiden Mesir itu, Gamal, dan Alaa juga diajukan ke pengadilan dengan dakwaan melakukan korupsi. Selain keluarga, salah satu kroni bisnis yang dekat dengan Mubarak, Hussein Salem juga diajukan ke pengadilan karena tuduhan korupsi. Semuanya telah membantah tuduhan yang diajukan jaksa kepada mereka. Dalam persidangan Mubarak pada hari Senin (20/02) Ketua Tim Jaksa Penuntut Umum Mustafa Suleiman mengatakan kasus ini merupakan kasus yang menyangkut kepentingan seluruh bangsa Mesir. “Ini bukan sekedar kasus pembunuhan terhadap 10 atau 20 warga sipil namun kasus yang menyangkut kepentingan semua bangsa ini,” kata Suleiman dalam kata penutupnya. Sidang ini sendiri memang masih menyisakan sejumlah perdebatan seperti soal keterlibatan sejumlah pejabat militer Mesir dalam penaganan unjuk rasa penentang Mubarak yang belum tuntas diungkap.(bbc)
+
C cmyk
m
y
k
+
Pontianak Post
l
aneka
Jumat 24 Februari 2012
Kemuning Membara Sambungan dari halaman 1
api sembari meminta pertolongan. Salah satu warga, Obet (23) mengatakan, api bermula dari toko penjual bubur. Saat itu dirinya hendak pergi membeli makanan. Selang beberapa saat kemudian, melihat kobaran api dibuntuti dengan asap tebal. Dengan langkah sigap, dia pun langsung meminta pertolongan kepada penduduk sekitar. Pantauan langsung di lokasi kebakaran, terlihat pemilik kios dan warga yang berdekatan dengan lokasi, panik dan langsung menyelamatkan isi kios dan barang dagangan. Ada yang berusaha melakukan pemadaman dengan alat dan air seadanya agar api tidak menyambar kebangunan kios lainnya. Sementara pemilik kios yang tempatnya terbakar sebisa mungkin juga berupaya menyelamatkan barang dagangannya. Selain itu juga kondisi jalan raya di sekitar M. YAmin ini terlihat macet total karena banyak kendaraan warga yang diparkirkan sembarangan. Akien (42) saksi mata mengatakan, saat itu dirinya sedang berbicara dengan kawannya pas di posisi tidak jauh dari tempat kejadian.”Sekitar jam 20.30 saya
sedang ngobrol di kios yang baru jadi di buat, tiba-tiba saya dan kawan-kawan kaget di kios yang paling ujung ada keluar api,” terangnya sembari menyelamatkan barang dagangan. Setelah melihat kios itu mengeluarkan api besar, dirinya pun bersama rekan yang lain langsung berteriak minta tolong ke warga sekitar dan berupaya memadamkan kobaran api.”Melihat api besar dari atap kios itu kami pun langsung bersama-sama kawan berupaya memadamkan api dengan alat seadanya dan yang lain meminta bantuan warga,” katanya panik. Selang beberapa saat kemudian, petugas pemadam kebakaran datang. Wilayah padat penduduk dan jalan sempit menjadi medan yang sulit. Kendati demikian, mereka dengan sigap mencari celah dan langsung menghujani areal sekitar. Api baru dapat dijinakkan setelah dua jam kemudian. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kendati demikian kerugian mencapai puluhan juta rupiah. Untuk sementara, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan akibat kebakaran tersebut. Api mulai membakar ruko di Blok C itu sekitar pukul 20.00. Setengah jam kemudian pemadam kebakaran berdatangan un-
Semangat Jalani Hidup Saat Lihat Anak Menangis tuk memadamkan api. Belasan pemadam dari berbagai yayasan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Pontianak itu baru berhasil memadamkan api satu jam kemudian. Masyarakat sekitar geger, berhamburan keluar rumah. Pengguna jalan mengurangi kecepatan saat melintas di Jalan Prof M Yamin. Banyak juga yang singgah untuk melihat api lebih dekat. Hingga tadi malam asal api masih simpang siur. Buyung warga sekitar kejadian mengatakan, api terlihat dari bagian ujung Blok C. Namun dia tidak mengetahui pasti ruko yang lebih dulu terbakar. “Yang pasti api berasal dari lantai atas,” katanya. Kebakaran itu tidak jauh dari bangunan Pasar Kemuning yang baru saja selesai dibangun. Hanya dipisahkan jalan kecil. Di pasar yang baru itulah para pemilik ruko mengamankan diri dan barang yang bisa diselamatkannya. Berebut tempat dengan warga yang ingin menonton bencana itu. Buyung menambahkan, bukan sekali Kompleks Pasar Kemuning terbakar. Sebelumnya sudah dua kali api pernah membakar beberapa ruko di tempat yang sama. Belasan tahun lalu blok C pernah terbakar, sete-
lahnya api melalap ruko di blok B. “Ditambah yang malam ini sudah tiga kali Pasar Kemuning terbakar,” ungkapnya. Korban kebakaran Ali Setiaji, penjual bubur mengatakan saat kebakaran terjadi, ia bersama istri dan anak-anaknya tengah beristirahat. Ia mengaku tidak mengetahui sumber api yang menghanguskan rukonya tersebut. Namun saat kejadian ia melihat, api dari ruko sebelah rumahnya. Api tersebut dari lantai dua. Ali hanya dapat menyelamatkan dua sepeda motor dan satu laptop. Pengurus RT 2/RW 18, Piter yang ditemui saat kejadian kebakaran mengatakan setidaknya ada enam ruko yang terbakar di antaranya, Ali Setiaji, penjual makanan, Ipah penjual telur, Siswanto, penjual lontong. Ruko yang terbakar di blok C mulai nomor 15 sampai dengan 20. Camat Pontianak Kota Junaidi menuturkan, data sementara masih enam ruko yang dicatat. Selanjutnya akan dilakukan penyelidikan oleh pihak berwajib. “Kami siap memberikan bentuan terhadap korban yang tertimpa musibah ini. Mudahmudahan tanggap darurat ini dapat meringankan beban korban,” pungkasnya. (rmn/hen/ adg)
MABT Konsolidasi Tegaskan Tak Ikut Berpolitik Praktis Sambungan dari halaman 1
kabupaten se-Kalbar untuk menggelar satu rakor dalam menyikapi Pilgub Kalbar dan Pilwako Singkawang. Semua dikumpulkan untuk disamakan persepsi berkaitan dengan keadaan politik sekarang ini,“ kata Ketua Umum MABT Harso Utomo Suwito, kemarin (23/2). Harso mengatakan persamaan pandangan dan sikap politik di dalam internal MABT sangat penting dalam menghadapi Pilgub dan Pilwako yang akan serentak dihelat September mendatang. Namun dia juga menyebut rakor tersebut bukan untuk mendukung calon per calon. “MABT adalah organisasi yang bergerak pada adat dan kebu-
dayaan, kami tidak berpolitik praktis. Kami tidak seperti organisasi lain yang sudah menyatakan mendukung tokoh tertentu. Tapi kami juga tidak bisa memungkiri secara personal, setiap orang berhak untuk berpolitik atau punya dukungan politik. Ini yang akan kita bahas besok (hari ini) bagaimana sebaiknya MABT bersikap dalam Pilgub dan Pilwako kelak,” ungkap Harso. Cukup penting dalam rakor MABT itu adalah kehadiran tokoh-tokoh pendiri Thung Sim, yang merupakan organisasi pemenangan Cornelis-Cristiandy Sanjaya dalam Pilgub 2007. Thung Sim berasal dari bahasa Khek berarti ‘satu hati’, adalah tim sukses yang dibentuk untuk menyatukan suara Tionghoa
kepada pasangan incumbent sekarang. “Besok juga akan hadir tokohtokoh Thung Sim dalam rakor kita. Kita ingin tahu bagaimana kondisi sebenarnya,” ujar Harso. Tjhin Djie Sen, ketua Thung Sim Kecamatan Pontianak Utara menceritakan bahwa dulu tim sukses non-partai ini begitu solid mengumpulkan suara demi suara. Dideklarasikan di Pontianak Convention Center, Pontianak akhir Oktober 2007. Koordinasi di antara mereka sangat rapi, dari tingkat provinsi sampai ke desadesa. Satu kecamatan punya tiga koordinator, di tingkat desa juga punya tiga koordinator, begitu sampai ukuran wilayah yang terkecil.Mereka rajin men-
datangi rumah-rumah untuk mengkampanyekan calon yang diusungnya. Meski sang calon sudah menang, Djie Sen mengatakan kalau tim sukses ini belum pernah dibubarkan. “Kita ada SK pembentukannya, tapi kami belum pernah dibubarkan,“ cetus dia.Diteruskan Djie Sen, ada sebagian tokoh yang kecewa. “Waktu itu semua merasa senang dengan kemenangan calon. Tetapi setelah itu komunikasi tidak jalan. Kami bukan berharap uang atau jabatan apapun. Kami hanya berharap ada komunikasi,“ katanya. Perbedaan cara pandang di kalangan elit Tionghoa juga tergambar pada perayaan Cap Go Meh beberapa tahun terakhir. (ars)
aksi premanisme, terus berkembang. Mereka umumnya berkedok organisasi kepemudaan hingga organisasi keagamaan. Tidak sedikit pula masyarakat yang memberikan dukungan terhadap kelompok-kelompok tersebut? “Pihak kepolisian harus lebih jelas dalam menyikapi kelompok-kelompok yang berkembang tersebut. Apalagi ada beberapa yang mendapat dukungan dari masyarakat,” jelasnya. Ifdhal menuturkan, kelompokkelompok tersebut pada umumnya memiliki kantor hukum. Karena itu, sebagai tindakan preventif, pihak kepolisian harus mempekuart reserse di Polri untuk intelijen. Polisi harus mampu memonitor segala sesuatu yang berkaitan dengan kelompokkelompok tersebut. “Mulai dari para anggotanya, fokus kegiatannya apa saja,” katanya. Polisi, lanjutnya, juga harus mulai menghindari menggunakan jasa kelompok-kelompok tersebut dalam beberapa kasus tertentu. Dengan jasa tersebut,
sejumlah kelompok tersebut merasa mendapat perlindungan polisi. Selain itu, Komnas HAM juga meminta pihak kepolisian untuk menelusuri pihak-pihak yang menjadi otak aksi premanisme tersebut. “Polisi harus cari tahu, siapa yang order kelompok tersebut. Mereka juga ditindak tegas. Sehingga ke depannya kalau mereka mau menggunakan jasa kelompok tertentu untuk menghabisi orang lain, mereka akan berpikir dua kali,”imbuh dia. Hingga kini polisi masih belum berhasil meringkus para pelaku pembunuhan sadis di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta yang terjadi Kamis (23/2) dinihari. Meski, kelompok penyerang telah teridentifikasi, para pelaku yang diduga lebih dari sepuluh orang.“Pelaku dari kelompok Ambon, dua meninggal dunia empat luka-luka, polisi masih mengejar pelaku” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto, Kamis petang. (zul/wan/ken/jpnn)
Dua Kubu Preman Bentrok Sambungan dari halaman 1
dalang keributan. Korban tewas dalam penyerangan ini adalah Stenly AY Wenno, 29, dan Ricky Tutu Boy. Keduanya adalah warga Ambon yang tinggal di kawasan Pasar Rebo, Jakarta. Selain itu, ada enam orang yang mengalami luka berat dan ringan dalam penyerangan ini. Diantaranya adalah, Oktavianus, 35, Yopi, 35, Erol, 38, dan Jefrey, 38. Korban meninggal dalam kasus penyerangan ini langsung dilarikan ke RS Cipto Mangukusumo untuk diotopsi. Sumiyati, 31, istri Stenly terlihat sesenggukan di kamar mayat RSCM. Tangis Sumiyati pecah saat jenazah suaminya dipindah dari kamar mayat ke ruang persemayaman. Dia mengaku tidak mengira ziarah dini hari itu berujung maut. Sumiyati mengatakan, awalnya tidak ada tanda-tanda bakal terjadi penyerangan saat itu. Tetapi, seketika ada ratusan kelompok orang yang meny-
erang para pelayat. Sumiyati mengaku kaget setelah mendapatkan kabar suaminya yang sehari-hari bekerja sebagai debt collector tewas dalam penyerangan ini. “Rencananya langsung dipulangkan ke Ambon,” ujar Sumiyati yang didampingi anak tunggalnya Brian Wenno. Menurut Sumiyati, suaminya tewas dengan beberapa luka tusukan. Diantaranya di perut. Selain itu, dia juga mengatakan ada bekas luka yang dijahit di bagian kepala dan lengan. “Biar dihukum mati pelakunya. Karena dia sudah bunuh suami saya,” katanya. Aksi premanisme yang kembali terjadi di rumah duka RSPAD, membuat Komnas HAM ikut angkat bicara. Ketua Komnas HAM Ifdhal Kasim menyatakan aksi premanisme harus ditangani secara sistematis oleh aparat penegak hukum, khususnya pihak kepolisian. “Bukan hanya pas ada kejadian penyerangan seperti ini baru diusut,”ujar Ifdhal, kemarin. Sebab, kata dia, kelompok-kelompok yang kerap melakukan
Ajak Kakak Jalan-jalan Terakhir ke Karangasem Sambungan dari halaman 1
10 meter dari tempat jenazah kedua orang tuanya. Misteri tewasnya keluarga Purnabawa terkuak setelah kemarin polisi menangkap Heru Hendriyanto alias Een, 25, warga Desa Juglangan, Kecamatan Panji, Situbondo, Jawa Timur (Jatim). Ironisnya, Heru adalah sopir keluarga Purnabawa. Dia diduga sebagai otak pembunuhan sadis tersebut. Saat beraksi, Heru menyewa empat orang dengan kompensasi mobil Kijang Innova dan sepeda motor Jupiter MX milik korban. Heru ditangkap sekitar pukul 10.00 di Dusun Moncel, Desa Juglangan, Panji, Situbondo, kemarin. Kala itu dia berkunjung ke rumah saudaranya. Heru ditangkap bersama dan istrinya, Ni Luh Putu Anita Supradewi, yang tak lain adalah sepupu istri Purnabawa. Niat jahat Heru menghabisi nyawa keluarga Purnabawa dipicu sakit hati. Korban selalu mengatakan bahwa perkawinan Heru-Anita tak direstui keluarga. Heru lantas menyewa empat orang eksekutor untuk menghabisi nyawa Purnabawa, istri, dan anaknya. ”Eksekutor minta Rp 35 juta untuk jasa itu, namun Heru tak punya uang,” ungkap sumber koran ini di lingkungan kepolisian.
Karena tak memiliki cukup uang, Heru kemudian memberikan mobil Toyota Innova dan sepeda motor Jupiter MX. Di mata Ratna, Purnabawa atau yang akrab disapa De Bawa adalah adik yang baik. Kehadiran Purnabawa selalu ditunggu para keponakan di rumah tuanya. Sudah setahun ini dia tinggal di Kampial Residence, Lingkungan Menesa, Kampial, Kelurahan Benoa. ”Made (Purnabawa) itu benar-benar sejantung sama saya,” tutur Ratna.Purnabawa tidak mengenyam pendidikan terlalu tinggi. Dia hanya tamatan SMP Dwijendra, Nusa Dua. Setamat dari SMP, dia ogah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Alasannya, ingin secepatnya mencari uang dan membantu orang tua. Purnabawa menikah dengan Ayu sekitar sembilan tahun lalu. Keduanya lengket lantaran Ayu bekerja di jasa laundry dan ngekos di rumah Ketut Budiani, bibi Purnabawa. Ayu berasal dari Banyuning, Buleleng. Sejak enam tahun lalu, Ayu bekerja di Novotel sebagai terapis spa. Ratna memiliki kenangan yang tak terlupakan sebelum Purnabawa sekeluarga ditemukan meninggal. Minggu pagi lalu (12/2) Purnabawa meneleponnya dan mengajak jalan-jalan. Purnabawa dan Ratna sekeluarga akhirnya melancong ke
7
Karangasem. ”Minggu itu hari yang tidak dapat terlupakan. Isinya ceria saja. Kami semua tertawa. Yang namanya susah di hari itu nggak ada. Kami ke Gua Lawah dan Taman Ujung,” jelas dia. Siapa sangka, itu adalah hari terakhir Ratna bisa berjalan-jalan bersama adiknya. Kesedihan juga dirasakan Guru Kiyul, kakek Ni Luh Ayu Sri Mahayoni, istri Purnabawa. ”Kami sekeluarga tidak menyangka bakal seperti itu. Cucu (Ayu) yang saya besarkan, hidupnya berakhir seperti itu,” ujarnya. Guru Kiyul menceritakan, perjalanan hidup Ayu memang cukup miris. Sampai saat ini, tidak ada kejelasan siapa sebenarnya ayah kandungnya. Sebab, ibu Ayu, Ni Ketut Resika, memang tidak menikah dengan ayah biologis Ayu. Bahkan, sejak duduk di bangku SD atau ketika ibunya menikah dengan ayah tirinya, Ayu berada dalam asuhan kakek dan neneknya. “Dia itu anaknya polos, baik, dan tidak pendendam. Dia juga sayang keluarganya,” ujar Made Santika, putra Guru Kiyul. Selain cukup sering pulang ke Banyuning, terutama saat rerahinan (hari raya), Ayu juga secara rutin menghubungi kakeknya. Kalau sang kakek sakit, Ayu selalu mengirimkan obat. “Di antara keluarga di sini, dia
memang paling dekat dengan kakeknya. Apalagi, sejak dia SD, ibunya menikah lagi. Jadi, kakeknya itu yang selalu mengasuhnya,” imbuh Santika. Ayu kali terakhir pulang ke Banyuning pada 5 November lalu. Saat itu dia ditemani anaknya, Putu Anita, dan iparnya. Saat itu suaminya tidak bisa ikut. “Firasat sih tidak ada. Cuma, waktu itu kami cukup lama mengobrol. Saya tanya bagaimana keluarganya. Dia bilang baik-baik saja. Saat itu dia juga lebih banyak bertanya. Intinya, meminta saya untuk lebih memperhatikan kesehatan karena dia tahu saya ini mulai sakit-sakitan,” tutur Guru Kiyul. Setelah menyelesaikan pendidikan di SMKN 1 Singaraja, Ayu mengadu nasib ke Denpasar. Saat itulah dia berkenalan dengan Purnabawa yang akhirnya menjadi suaminya. ”Dia kenal sama suaminya waktu bekerja di Denpasar. Tahu-tahunya pulang sudah bilang mau menikah. Mungkin karena sudah jodohnya, dia menikah dan perginya (meninggal) pun sama-sama suaminya,” kata Guru Kiyul. Sejumlah tetangga korban mengungkapkan, sosok Ayu dikenal supel dan mudah bergaul. Namun, kehidupan pribadi ibu muda itu memang tidak begitu diketahui warga. (*/yes/ jpnn/c11/ca) C
m
y
k
Sambungan dari halaman 1
di rumah sakit, kondisinya bertambah parah. Bahkan, tak bisa bangun sama sekali. Bahkan beberapa kali tak sadarkan diri, padahal awalnya hanya diduga menderita tuberculosis paru. ”Setelah diperiksa lebih lanjut, ternyata saya terinfeksi AIDS. Awalnya saya tidak diberitahu. Tapi akhirnya tahu juga,” ujar Frans, baru-baru ini. Ketika mengetahui penyakit yang menginfeksi tubuhnya, perasaan Frans bercampur aduk. Sedih, bingung, dan frustasi. Apalagi ia memiliki anak masih kecil, yang usianya belum 10 tahun. Ia juga memikirkan pekerjaannya. ”Alhamdulillah, saya juga memiliki pekerjaan tetap. Bisa dikatakan mapan,” katanya. Semangat hidup sempat hilang. Beruntung dorongan keluarga dekat dan anak membuatnya berusaha bangkit. Apalagi ketika ia sakit, sang anak menangis diam-diam dan mendoakannya segera sembuh. ”Anak saya sudah diperiksa. Alhamdulillah negatif. Saya hanya berdoa agar bisa mendampingi anak hingga ia besar,” ujar Frans yang dulunya pengguna narkoba ini. Berbeda dengan Frans yang mendapat perhatian penuh dari keluarga, nasib Melky, begitu ia mengenalkan dirinya, tak beruntung. Ibu tiga anak yang tinggal di salah satu kabupaten di Kalbar ini terinfeksi HIV dari suaminya. Ketika suami meninggal karena penyakit tersebut, ia pun harus menanggung nafkah anak-anaknya. ”Bahkan, rumah pun saya tidak ada. Saya harus tinggal di pondok yang menumpang di halaman rumah keluarga,” katanya. Tetapi ia tak menyerah. Berbagai pekerjaan dilakoninya. ”Selama semuanya halal, walaupun letih saya kerjakan. Saya ingin anak tetap sekolah tinggi. Karena mereka semuanya sehat. Tidak ada yang terinfeksi,” ungkapnya. Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Kalbar, Syarif Toto Thaha Alkadrie mengatakan hingga Desember 2011, HIV di wilayahnya sebanyak 3.339 kasus dan AIDS sebanyak 1.610 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 405 orang meninggal dunia. Seluruh kasus ini
ditemukan di seluruh Kalbar dan kasusnya hampir merata di setiap daerah. Sebagian besar terinfeksi HIV/AIDS dari hubungan heteroseksual atau seks bebas, narkotika menggunakan jarum suntik, hubungan sejenis, dan penularan dari ibu kepada anaknya. ”Ada beberapa fenomena baru yang ditemukan KPA di kabupaten dan kota yang rentan penularan HIV/AIDS,” ujar Toto disela-sela Rakor Kelembagaan HIV/AIDS Pusat dan Daerah Provinsi Kalbar, di Hotel Gajahmada, Kamis (23/2). Fenomena bar u yakni ditemukannya kasus dari tiga tenaga kerja Indonesia yang bekerja di Malaysia pada tahun ini. Dua lelaki dan satu perempuan. Mereka sakit dan dirujuk ke rumah sakit di Kalbar. Setelah dirawat, ternyata positif AIDS. Selang beberapa hari, ketiganya meninggal dunia. ”Ada oleholeh dari negeri Jiran. Ketiganya meninggal. Tetapi sebelum meninggal, ada prosesnya,” katanya. Ia berharap pihak kabupaten yang memiliki perbatasan bisa memperhatikan penyakit sosial di sana, yang dapat membantu penularan HIV/AIDS. ”Laporan dari salah satu organisasi, di kawasan perbatasan ada lokalisasi,” ungkap Toto. Temuan lain dari KPA kabupaten dan kota yakni adanya remaja berusia 14 sampai 15 tahun di Pontianak dan Ketapang yang melakukan seks bebas. Pada daerah lain, ada juga remaja yang melakukan seks bebas, tetapi tidak ingin dikatakan tidak perawan. Akhirnya berhubungan seks secara anal (melalui anus). ”Ini berpotensi terhadap penularan HIV/AIDS,” ujar Toto. Fenomena lainnya yang ditemukan selama penelusuran KPA adalah adanya kelompok sesama jenis yang mencari target remaja putera berusia 14 sampai 15 tahun. Toto menjelaskan saat ini KPA Provinsi bersama KPA kabupaten dan kota terus berupaya melakukan pencegahan. Salah satunya melalui program Laki Sama Laki. Artinya mereka yang ditunjuk turun dan masuk ke komunitas sesama jenis, kemudian memberikan sosialisasi dan pencegahan terhadap penularan HIV/AIDS.
”Mereka turun dan mencegah seks bebas tanpa kondom,” katanya. Ia menambahkan KPA juga berupaya turun hingga ke kecamatan, bahkan tingkat RT untuk mencegah dan menelusuri kasus yang terjadi. ”Kami juga bersinergi dengan instansi terkait yang berhubungan dengan HIV/AIDS,” ujarnya. Direktur Pemberdayaan Adat dan Sosial Budaya Masyarakat Kemendagri, Sapto Saptono mengatakan tidak ada yang bisa mengatakan bahwa bisa terbebas dari ancaman HIV/AIDS. ”Saat ini pejabat, aparat keamanan, bahkan santri juga bisa kena. Bahkan sudah sampai ke rumah tangga,” katanya. Pencegahan HIV/AIDS bisa dilakukan dengan melibatkan seluruh stakeholder, termasuk DPRD setempat. Birokrasi untuk pencegahan harus sampai ke camat dan kepala desa agar pergerakan ODHA bisa termonitor. Harus ada pendamping bagi ODHA oleh lembaga swadaya masyarakat yang bergerak pada bidang tersebut. ”Jadi keluh kesah mereka bisa tersampaikan. Mereka pun bisa diperhatikan sehingga tidak menjadi frustasi,” kata Sapto. Kasubbdit Kesejahteraan Sosial Kemendagri, Eppy Lugiarti menambahkan ada beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pencegahan HIV/AIDS. Saat ini kesadaran ODH masih rendah sehingga mereka dapat menularkan penyakit yang dideritanya. Pengetahuan masyarakat tentang HIV/AIDS juga masih rendah. Masih banyak yang belum mengetahui secara jelas mengenai penularannya. ”Faktor kemiskinan juga menjadi masalah. Hal-hal seperti ini yang harus diperhatikan,” kata Eppy. Pencegahan HIV/AIDS hingga ke tingkat RT sudah dilakukan KPA Kota Pontianak. Sekretaris Eksekutif KPA Kota Pontianak, Padmi Chandramidi mengatakan pihaknya telah melakukan penguatan kelembagaan sejak tahun lalu. Mereka melakukan rekruitmen internal untuk menjadi fasilitator kecamatan. Saat ini di wilayahnya ada 3 fasilitator kecamatan. ”Mereka melalui fit and proper test. Yang lulus tiga orang, walaupun kecamatan di Kota Pontianak ada enam orang,” kata Padmi. (uni)
Digoyang Foto Topless Sambungan dari halaman 1
Saat dihubungi, manajer Kirana, Yopie mengaku belum mengetahui keberadaan foto tersebut. “Kayaknya bukan, memang saya belum lihat, nggak mungkin pasti bukan kali mas. Menurut saya nggak mungkin deh, nanti aku lihat lagi deh fotonya,” jelas Yopie, kemarin. Menurut dia, saat ini bintang sinetron Azizah itu sedang sibuk menyanyi. Sebab itu, ia tidak percaya jika foto tersebut foto Kirana. Ia juga membantah jika foto tersebut untuk menaikkan pamornya di dunia hiburan. “Saya sih nggak percaya. Saya lihat, akhir-akhir ini sibuk nyanyi,” ujar Yopie. Dia pun enggan mengomentari lebih lanjut perihal foto syur tersebut. “Saya lihat dulu ya
fotonya,” ucapnya. Kirana mulai dikenal setelah membintangi beberapa judul film seperti Perempuan Punya Cerita dan Claudia/Jasmine. Namanya semakin tenar setelah beradu akting dengan personel band Ungu di Purple Love. Belum lama, Kirana bikin heboh dengan pengakuan sempat jadi junkies (pengguna narkoba). Ia pun kecanduan alkohol. Minuman sejenis bir, menurut dia, seperti air putih saja. Bangun tidur, dirinya kadang langsung mencari bir. “Tapi hal itu tidak patut ditiru. Narkoba atau minuman keras tidak akan menyelesaikan masalah. Anggap saja kejadian yang menimpa saya itu, sebagai pengalaman buruk. Awalnya mungkin saya hanya coba-coba. Terus melihat di sekeliling, hal
itu seperti yang wajar. Jadi saya terbawa,” tutur Kirana. Sudah dua tahun ke belakang dirinya bersih dari minuman keras dan narkoba. Dia sadar betul, barang haram tersebut hanya menghancurkan masa depan. “Intinya harus punya kemauan pada diri sendiri untuk meninggalkan itu semua. Kalau dicoba pasti bisa,” ujar bintang sinetron Jangan Berhenti Mencintaiku ini. Kirana mengaku tak perlu menjalani rehabilitasi untuk menghilangkan kecanduannya terhadap alkohol. Ia mulai minum alkohol sejak berusia 18 tahun. “Momen saya berhenti ketika saya ketemu teman lama, membuat saya berpikir. Itu ajaib dalam waktu semalam stop semua,” kenangnya. (BCG)
Hadirkan Stevie Wonder Sambungan dari halaman 1
Mereka menganggap (Jakarta International) Java Jazz Festival sebagai even tujuan. Musisi internasional bangga bisa tampil di festival karya orang Indonesia ini. Lebih membanggakan lagi, beberapa musisi menganggap Jakarta telah menjadi salah satu kota terpenting bagi dunia musik jazz.Edisi ke-8, festival yang kini bernama Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012, akan menjadi makin istimewa. Figur yang disegani di dunia musik jazz, Herbie Hancock, Pat Metheny dan Bobby McFerrin yang selalu diharapkan kehadirannya, akhirnya akan tampil di panggung Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012. Selain ketiga figur tersebut, musisi legendaris, Al Jarreau, David Sanborn dan Phil Perry, juga menjadi musisi yang telah lama diusahakan kehadirannya oleh Java Festival Production. Baru pada akhir pekan minggu pertama bulan Maret 2012 nanti, mereka akan tampil di depan Java Jazz Festival enthusiasts. Keistimewaan Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012 semakin menjadi-jadi, saat Stevie Won-
der memastikan kehadirannya di festival yang ditonton lebih dari seratus ribu orang dalam tiga hari penyelenggaraannya. Stevie Wonder adalah legenda bagi musik itu sendiri. Kejeniusannya bermusik yang dimulai sejak masih kanak-kanak, menembus segala genre musik. Tak ada lagi yang mempersoalkan jenis musik yang dimainkan seseorang yang penuh mukjizat musik seperti Stevie Wonder. Keistimewaan lain yang disiapkan oleh Java Festival Production di Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012 adalah penampilan Bobby Caldwell, Laura Fygi dan Swing Out Sister dengan iringan big band. Sebuah pertunjukan yang menampilkan big band memang amat istimewa dan memberikan experience yang berbeda dibanding melihat penyanyi yang diiringi band dengan formasi yang lebih kecil. Pertunjukan Barry White Show & the Pleasure Unlimited Orchestra, D’Sound, Dave Koz, Depapepe dan Chris Standring yang cenderung romantis akan menjadi variasi yang menarik dengan penampilan Robert Randolph and the Family Band, Frank McComb yang musiknya groovy and funk, berbanding pula dengan musik
jazz mainstream seperti yang bakal dibawakan oleh Alfredo Rodriguez Trio, Ron Carter yang hadir bersama Juilliard Jazz Quartet, Manhattan Transfer (dengan Margaret Dorn yang menggantikan posisi Cheryl Bentyne yang sedang sakit) ataupun Carl Allen bersama Rodney Whitaker Quartet, atau musik latin nan seksi yang dimainkan Sheila E. & Escovedo Family dan Poncho Sanchez Latin Jazz Band.Erykah Badu, salah satu penyanyi yang telah lama diharapkan penggemarnya untuk hadir di Indonesia, berhasil ditarik Java Festival Production untuk hadir di Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012 di tengahtengah kesibukannya tur. Kehadiran Mayer Hawthorne & the County, Simon Grey “Live”, Soil & Pimp Session dan Taylor McFerrin dipastikan memberikan sensasi yang lain lagi di arena Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012. Tak heran bila musisi sendiri merasakan kehangatan festival jazz tahunan produksi orang muda Indonesia ini. Musisi dan pencinta jazz nyaman di Jakarta International Djarum Super Mild Java Jazz Festival 2012, Where Jazz Finds a Home (*)
8
Pontianak Post Heboh Sumur Bor Keluar Gas
Jumat 24 Februari 2012
FACHROZY/PONTIANAK POST
SUMUR BERAPI: Api keluar dari sumur bor di Gang Dharma, Kelurahan Condong, Singkawang. Sumur itu mengandung gas yang mudah terbakar.
SINGKAWANG—Warga Gang Dharma, Kelurahan Condong, Singkawang Tengah, Kamis (23/2) dihebohkan adanya sumur bor mengeluarkan gas yang disulut api akan menyala. Sontak, kejadian itu menarik perhatian warga untuk datang ke lokasi melihat kejadian langka tersebut.
Salah satu warga Setempat, Ari mengatakan direncanakan tanah yang masih kosong tersebut akan di bangun rumah. Namun sebelumnya, untuk memenuhi kebutuhan air, pemiliknya membuat sumur bor terlebih dahulu. Kemudian dipanggilah tiga pekerja untuk membuatnya. “Awalnya pengerjaannya, sekitar pukul 08.00 seperti biasa orang membuat sumur bor, Pak Abu dibantu dua orang temannya mulai bekerja mencari lokasi agar mendapatkan sumber air bagus, setelah ditemukan, mulailah dia mengerjakannya menggunakan alat-alat yang biasa digunakannya,” kata Ari, ditemui wartawan. Namun setelah menjelang sore, lanjutnya, tibatiba keluar air yang nampak berbusa serta tercium aroma gas. Lantaran ingin mencoba apakah gas tersebut berbahaya. Pekerja menyulut dengan api, dan anehnya semburan gas tersebut bisa menyala. “Awalnya api yang ada sempat besar, tapi lama kelamaan seperti redup, pekerja sempat mematikan api itu, tapi kemudian dinyalakan lagi hingga malam ini,” katanya. Sementara itu salah satu keluarga pemilik tanah, Renol menceritakan ketika pengeboran mencapai 20 meter. Air yang diharapkan belum juga ada. Pekerja yang ada
kemudian menambah lagi kedalamannya, namun yang keluar bukanlah air, tetapi aroma gas. “Kedalaman sekitar 20 meter, tapi masih tidak ada airnya. Diperdalam lagi, tapi belum juga dapatkan air,” kata Renol. Di lokasi kejadian, hingga pukul 21.00 tadi malam, api yang ada masih menyala. Warga pun terus berdatangan ke tempat itu untuk mengabadikan kejadian langka tersebut melalui kamera telepon genggam. Kejadian itu pun membuat jalan masuk ke arah gang dipadati kendaraan warga yang berbut ingin menyaksikan secara langsung. Beberapa saat kemudian, jajaran Polres Singkawang terlihat berdatangan. Demi keamanan, petugas pun kemudian memasang garis polisi di sekitar api menyala. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui apa penyebab dari kejadian tersebut. Lurah Condong Sunardi menyebutkan, kejadian semacam itu termasuk langka. Dia pun meminta kepada masyarakat sekitar untuk berhati-hati berada di dekat lokasi tersebut. Dikhawatirkan, api akan menyambar. “Kepada warga sekitar, diharapkan berhati-hati terlebih jika menyalakan api,” kata Sunardi, dihubungi wartawan, Kamis (23/2) malam. (fah)
Rel KA Kalimantan Ditawarkan Ke Rusia JAKARTA— Pembangunan jalur kereta api pertama di Kalimantan sepanjang 150 kilometer akan ditawarkan kepada Rusia pada pertemuan Business to Business (B to B) antara Indonesia dan Rusia pada 28 Februari 2012 nanti. Hal ini merupakan tindak lanjut penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Russian Railway dengan Provinsi Kalimantan Timur sebelumnya. “Pada rapat persiapan Pertemuan Business Forum teridentifikasi beberapa proyek terkait sektor transportasi yang akan ditawarkan kepada pihak Rusia. Diantara proyek tersebut adalah rencana pembangunan jalur kereta api di Pulau Kalimantan, khususnya di Kalimantan Timur sepanjang 150 kilometer,” ujar Kepala Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan kemarin. Proyek pembangunan kereta Trans Kalimantan itu diperkirakan menelan investasi hingga USD 2,5 miliar. Hal itu diperkuat dengan pernyataan minat Provinsi Kalimantan Tengah untuk membuka pembangunan jalur kereta api untuk bisa melalui daerahnya. Selain itu, kata Bambang, pembangunan jalur kereta api di Pulau Kalimantan memang direncanakan untuk angkutan kereta api batubara. “Dengan ada jalur kereta api di Kalimantan tentunya akan sangat membantu mengurangi biaya logistik pengangkutan batubara,” ungkapnya. Bambang menambahkan, beberapa provinsi di Pulau Sulawesi juga menyatakan minat untuk menawarkan kerjasama pembangunan jalur kereta api, di antaranya Provinsi Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Selatan. “Pembangunan jalur c
m
y
k
GRAFIS: CHIS/JAWA POS
kereta api di Pulau Sulawesi ini direncanakan untuk angkutan kereta api penumpang,” terangnya. Pertemuan antar pelaku bisnis Indonesia-Rusia (Business to Business) yang akan dilaksanakan pada Selasa (28/2) tersebut merupakan salah satu bagian dari pertemuan Business Forum Indonesia-Rusia yang akan diselenggarakan selama dua hari di Jakarta. Pertemuan Business Forum tersebut akan dibagi menjadi dua pertemuan yang terdiri atas pertemuan Government Official (Government to Government - G to G), dan pertemuan antar pelaku bisnis kedua negara (B to B). “Akan banyak yang dibicarakan mengenai hubungan bisnis kedua negara,” lanjutnya. Sedangkan di pertemuan B to B, akan dibicarakan seputar kebijakan (policy) terkait iklim bisnis di masing-masing negara. Diharapkan baik Pemerintah Indonesia maupun kalangan swasta atau pebisnis Indonesia dapat memanfaatkan momen pertemuan Business Forum ini sebaik mungkin untuk meraih investor yang akan berinvestasi di Indonesia.”Ujung-ujungnya tentu kita berharap banyak pengusaha Rusia yang menanamka modalnya di Indonesia, terutama dalam sektor transortasi yang peluangnya sangat banyak,” jelas Bambang. (wir/kim)
Bantuan kapal nelayan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat diduga digelapkan. Kapal nelayan seharga Rp1 miliar itu tidak kunjung diberikan kepada nelayan Kecamatan Sui Raya Kepulauan.
Menghadapi ajang pemilihan gubernur yan tidak lama lagi akan digelar, KPU Ketapang, mulai berbenah. Hari ini, akan digelar rapat koordinasi dengan KPU Kalbar.
21
halaman 24
Semua angkutan tetap di Sanggau harus berplat D, seperti CPO, truk sawit, termasuk taksi harus berplat kuning dan D. Ini akan dimaksimalkan enam bulan mendatang Yohanes Kiteng, Kepala Dishubkominfo Sanggau
KORAN
JUMAT 24 Februari 2012
BALAI KOTA
Melek Teknologi MASYARAKAT Pontianak yang melek teknologi saat ini cukup tinggi. Lebih banyak prosentasenya dibanding daerah lain di Kalbar. Bahkan Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi mengklaim, melek tekonologi di kota ini mencapai 50 persen. “Di Kota Pontianak masyarakat yang melek tekonologi informasi sudah setengah dari jumlah penduduk atau 50 persen,” ungkapnya, kemarin. Masyarakat Pontianak pelan tapi pasti melangkah Paryadi menuju kemajuan. Hal itu tidak terlepas dari peran tekonologi informasi yang mereka konsumsi. Teknologi dengan cepat masuk ke masyarakat sehingga informasi pun dengan mudah menghampiri mereka. “Bahkan di lingkungan terkecil sepeti keluarga tekonologi
Pedagang Minta Korting Pembangunan Pasar Flamboyan PONTIANAK - Pemilik rumah toko di Pasar Flamboyan meminta keringanan harga ruko baru pada perencanaan pembangunan pasar itu. Keberatan itu disampaikan kepada Wali Kota Pontianak Sutarmidji, kemarin (23/2). Puluhan pemilik ruko Pasar Flamboyan mendatangi Kantor Wali Kota Pontianak, kemarin siang. Mereka diterima wali
kota di ruang rapat. Pertemuan tertutup itu berlangsung sekitar dua jam. Usai pertemuan, pedagang tidak langsung pulang. Mereka meminta izin kepada Wali Kota Pontianak Sutarmidji melakukan pertemuan internal pedagang di ruangan tersebut. Salah seorang pemilik ruko, Sutadi mengatakan, pada dasarnya pihaknya tidak keberatan Pasar Flamboyan dibangun. Hanya saja nilai untuk setiap ruko yang harus dibayar pemilik dianggap terlalu tinggi. “Kami mau pasar itu dibangun. Kami hanya minta keringanan nilai
Saya minta mereka sebut berapa maunya, tidak ada juga yang menentukan. Mereka harus satu suara dulu dan sebutkan harganya karena saya tidak mau pertemuan dua tiga kali namun yuang dibicarakan itu saja
ILUSTRASI : VIVIAN
Pontianak Post
17
Jelang Pemilukada Gubernur KPU Ketapang Mulai Berbenah
halaman
Metropolis halaman
Bantuan Kapal Nelayan Belum Diserahterimakan
Sutarmidji yang harus dibayar kepada pemerintah,” ungkapnya singkat. • ke halaman 15 kolom 5
• ke halaman 15 kolom 1
HIV/AIDS
Sengaja Ditularkan ISU tentang penularan HIV/AIDS yang dilakukan secara sengaja terjadi di beberapa wilayah di Kalbar. Salah satunya di Sintang. Pengelola Program Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sintang, Ika Rizka mengatakan kabar tersebut beredar sejak beberapa bulan terakhir. “Beredar kabar ada jaringan dari luar datang ke Sintang. Mereka datang ke daerah dengan indikasi sengaja menularkan HIV,” ujar Ika dalam Rakor Kelembagaan HIV/AIDS Pusat dan Daerah Provinsi Kalbar, Kamis (23/2) di Pontianak. Menurut Ika, dalam bulan ini ditemukan kasus baru dengan orang baru pula. Setelah diperiksa, • ke halaman 15 kolom 5
INFRASTRUKTUR
Perhatikan Status Jalan ANGGOTA Komisi C DPRD Kalimantan Barat, Ary Pudyanti meminta agar pembagian kewenangan antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota dalam menangani jalan raya lebih diperhatikan. Menurutnya, peningkatan status jalan menjadi jalan nasional perlu dilakukan, khususnya untuk ruas jalan yang dilewati oleh proyek-proyek strategis nasional. Ary Pudyanti
• ke halaman 15 kolom 1
BEKELIT
MUJADI/PONTIANAKPOST
TATA ULANG
Pasar Flamboyan yang bakal dirombak atau ditata ulang. Pemilik ruko meminta keringanan harga kepada Pemerintah Kota Pontianak.
Materi Perkara Diteliti Kejagung Inspektorat Dugaan Korupsi Harus Kuat Mantan Direktur Cegah Korupsi PTPN XIII PONTIANAK - Proses pengusutan kasus dugaan korupsi mantan Direktur PTPN XIII berinisial AH tetap terus berjalan di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat. Namun akan menunggu petunjuk Kejaksaan Agung setelah perkaranya dibawa ke sana untuk diteliti secara formil. Kejaksaan Tinggi Kalbar sudah mengekspose hasil penyidikan kasusnya kepada Jaksa Agung secara langsung melalui teleconference pada
Selasa (21/2). Ekspose menyertakan paikan Kejati, yakni meminta kasus pejabat utama di Kejati, sementara PTPN tetap didalami, namun bukan Jaksa Agung didampingi para Jaksa secara substansi perkara. Melainkan memperdalam masalah Agung Muda di lingkunadministrasinya. gan Kejagung. Demikian “Jaksa Agung memberi kata Kajati Kalbar Jasman arahan supaya perkara Panjaitan di Pontianak, ini diteliti secara adminkemarin. istrasi. Jadi artinya materi Menurut Jasman, daakan diteliti tim Kejaksaan lam ekspose dipaparkan Agung,” kata Jasman. mulai hasil penyelidikan Jasman menambahkan, intel kejaksaan hingga dalam kasus dugaan korutahap penyidikan. Terpsi PTPN, dari tujuh item masuk kendala kejaksaan Jasman Panjaitan yang penyidik indikasdalam menangani kasus tersebut ikut disampaikan kepada inya terjadi penyimpangan, ternyata hanya satu yang didukung Jaksa Agung. Jaksa Agung memberikan respon terhadap pemaparan yang disam• ke halaman 15 kolom 1
PONTIANAK – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Kota Pontianak Arif Joni Prasetyo menilai pencanangan Kota Pontianak sebagai zona integritas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi merupakan langkah yang baik. Namun dia juga meminta pengawasan internal di Pemkot Pontianak berjalan dengan benar dan lebih kuat. Pengawasan internal di setiap pemerintah daerah dilakukan inspektorat. Dia berharap inspektorat dapat menjadi saringan utama • ke halaman 15 kolom 1
Seberkas Harapan Keluarga Pemungut Barang Bekas
Ingin Anak Sekolah hingga Tamat SMA Lalu lintas kendaraan yang melintasi Jalan Ali Anyang tidak dihiraukan oleh keluarga Amtono. Baginya ketika terik matahari telah menyengat tubuh, maka itu adalah tanda bagi, Amtono beserta keluarga kecilnya untuk sejenak melepas lelah. Memanfaatkan jembatan yang tidak difungsikan, mereka beristirahat sambil bersenda gurau.
membuat para pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Ali Anyang berhenti beraktivitas. Namun dari kejauhan di tepi jalan tersebut, seorang lelaki bersama istri dan empat anaknya tengah beristirahat. Mereka adalah keluarga Amtono, yang setiap harinya bekerja sebagai pengumpul barang bekas. Mungkin bagi sebagian orang sampah hanyalah barang bekas yang tidak lagi bermanfaat. Tapi tidak dengan mereka, dari sampah-sampah yang dikumpulkan itu, tersimpan satu harapan untuk menyambung kehidupan. Mereka menyimpan gerobak tepat di tepi Jalan Ali Anyang. Gerobak kayu yang sudah menghitam tersebut menjadi kendaraan yang
ADONG EKO, Pontianak SENGATAN matahari pada Kamis (23/2) pukul 11.45 begitu panas. Namun tidak
MUJADI/PONTIANAKPOST
KELUARGA
ILUSTRASI : KEKES
C
m
y
k
Keluarga pemulung saat melakukan aktivitasnya.
• ke halaman 15 kolom 1
10
METROPOLITAN
Pontianak Post
Papar Ulang RTH
ipdn
Harus Taat SKPD SEBANYAK 29 Wasana Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri yang magang dan melakukan penelitian di Pemerintah Provinsi Kalbar diminta mengikuti ketentuan berlaku. Salah satunya jam masuk dan pulang kantor. ”Mereka harus memperhatikan semua ketentuan berlaku pada satuan kerja perangkat daerah bersangkutan, termasuk jam masuk dan pulang kantor,” ujar Asisten Administrasi dan Umum Setda P rov i n s i Ka l b a r, Kartius, Kamis (23/2). Serah terima 29 pes er ta magang, penelitian program d i p l o ma I V, d a n program strata 1 Kartius IPDN yang di Pemrov Kalbar dilaksanakan kemarin. Mereka akan ditempatkan di provinsi maupun kabupaten dan kota di Kalbar. Di Kota Pontianak sebanyak 6 orang, Kabupaten Pontianak 5 orang, Sambas 3 orang, Bengkayang 2 orang, Kubu Raya 2 orang, Singkawang 4 orang, dan Sanggau 2 orang, serta untuk Pemerintah Provinsi sebanyak 5 orang. Selain menaati ketentuan berlaku, Kartius meminta Wasana Praja melaksanakan penelitian dengan sungguh-sungguh dan mengumpulkan data-data yang valid. Semua data bisa digunakan untuk menunjang penulisan Laporan Akhir dan Skripsi. Ia menyarankan agar bahan penelitian yang diperoleh memiliki keterkaitan satu dengan lainnya, sehingga nantinya bisa digunakan untuk pendidikan jenjang S2, bahkan untuk S3. ”Para peserta harus dapat menjaga nama baik lembaga dan praja. Selalu memperhatikan dan menjunjung tinggi kode etik praja IPDN,” katanya. Ia menambahkan pelaksanaan magang dan penelitian Wasana Praja IPDN angkatan XIX itu bisa dijadikan momen untuk memadukan antara teori-teori pemerintahan dan pelatihan-pelatihan yang diterima. ”Semua yang diperoleh selama magang dan penelitian bisa dijadikan pengalaman yang berharga untuk melaksanakan tugas setelah menyelesaikan tugas pendidikan di IPDN,” timpalnya. (uni)
Jumat 24 Februari 2012
SEREMONI
BUKA: Kepala Biro Kesejahteraan dan Sosial Setda Provinsi Kalbar, Susanto Tri Nugroho mewakili Gubernur Kalbar saat membuka roadshow Siri Jelajah Indonesia.
Kedubes Malaysia Puji Siswa Kalbar Tawarkan Universitas Terjangkau Berbasis Internasional PONTIANAK - Penasihat Kedutaan (Pendidikan), Kedutaan Besar Malaysia, Yahurin Mohd Yasin dan Konsul Malaysia untuk Pontianak, Khairul Nazran Abd Rahman memberikan pujian kepada siswa Kalbar yang memiliki semangat tinggi dalam belajar. Hal ini diungkapkan kedua perwakilan kedubes Malaysia ini saat seminar dan roadshow Siri Jelajah Indonesia edisi I Tahun 2012, Rabu (22/2) di Pontianak yang dihadiri perwakilan rektor, kepala sekolah dan Pemprov Kalbar. Menurut Khairul, pelajar Kalbar memiliki banyak kelebihan dibandingkan di Malaysia. Salah satunya, saat mengunjungi SMAN 1 dan SMAN 7 Pontianak. Siswa aktif bertanya. Apalagi saat menanyakan berbagai keunggulan yang dimiliki perguruan tinggi di Malaysia, bahkan sebagian
siswa SMAN 1 dan SMAN 7 Pontianak bertanya dengan mengunakan berbahasa Inggris dengan baik. “Kami juga merasa kagum ketika berkunjung di SMKN 3 Pontianak. Kami menyaksikan siswa SMKN 3 Pontianak memproduksi air minum kemasan sendiri yang kemudian dijual di pasaran. Kalau di Malaysia sulit menemukan sekolah menengah kejuruaan yang memiliki kegiataan kewirausahaan seperti ini,” kata Khairul yang sudah sembilan bulan menetap di Pontianak. Sementara itu, Yahurin Mohd Yasin menjelaskan, Malaysia dan Indonesia merupakan dua negara yang sudah lama menjalin kerja sama di berbagai sektor. Khusus di bidang pendidikan, dari 120 ribu pelajar Malaysia yang berasal dari 150 negara di dunia, sekitar 13.000 berasal dari Indonesia. Sebaliknya, dari 28 juta penduduk Malaysia, sebanyak enam ribu pelajar Malaysia mengenyam pendidikan di Indonesia. Dari prosentase itu, dikatakan Yahurin, pemerintah Malaysia akhirnya
membuat terobosan untuk menjadikan Malaysia sebagai negara pusat pendidikan di kawasan Asia. Berbagai upaya pun telah dilakukan perguruan tinggi di Malaysia yakni, dengan melakukan promosi penawaran biaya pendidikan yang terjangkau namun dengan kualitas dan fasilitas internasional. “Sebagian universitas di Malaysia juga menerapkan program pendidikan bilinggual, yaitu program pendidikan dua bahasa, melengkapi berbagai fasilitas kampus yang ditunjang dengan perkembangan IT modern, menyediakan penginapan mahasiswa dengan biaya terjangkau serta memberikan kesempatan magang di berbagai Industri terkemuka di Malaysia,” terangnya. Sampai saat ini Malaysia memiliki 21 perguruan tinggi yang dikelola pemerintah Malaysia dan 500 perguruan tinggi lainnya dikelola pihak swasta. Bahkan sebagian besar perguruan tinggi di Malaysia telah lolos Standarasi Pendidikan Internasional dan banyak dari perguruan tinggi di Malaysia turut menjalin kerjasama yang intensif dengan negara-negara Eropa. (d3/biz)
PONTIANAK - Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak yang juga koordinator komisi B, Heri Mustamin meminta pemaparan ulang dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahah Kota Pontianak tentangt mengenai biaya perbaikan rumah tidak layak huni. Pasalnya ada perbedaan persepsi antara dewan dan dinas terkait terhadap biaya RTH. “Semula untuk satu RTH itu Rp 10 juta, tetapi mengapa turun menjadi Rp7,5 juta,” ungkapnya, kemarin. Dikatakannya, anggara yang disetujui dalam rapat bersama eksekutif dan legislatif sangat berbeda dengan yang tertuang dalam nilai APBD 2012. “Kita awalnya sepakat Rp 2 miliar untuk 200-an rumah yang akan dibedah menjadi layak. Kalau Rp 7,5 juta itu jumlah yang sedikit dan pembangunan rumah itu kita pertanyakan layak tidaknya,” tegasnya. Heri memaparkan, Rp 2 miliar yang dianggarkan untuk 200 rumah dengan jatah pembangunan Rp 10 juta per rumah. Dengan turun menjadi Rp 7,5 juta otomatis mengubah jumlah rumah menjadi 262 buah. Heri memahami jika pemerintah beralasan untuk memperbanyak jumlah rumah yang dibedah. Tetapi tidak dapat menjadi alasan untuk menurunkan nilai perbaikan per rumah. “Secara akuntansi mungkin Pak Wali Kota ingin membedah lebih banyak. Tapi kami menilai Rp10 juta saja tidak cukup, apalagi kurang dari itu,” katanya. Dewan juga mempertanyakan anggaran Pemerintah Pusat untuk rumah tak layak huni tahun 2012 senilai Rp 6 miliar. Pihaknya, kata Heri, minta pemaparan yang lebih jelas terhadap dana APBN tersebut karena dinilainya sangat besar. “Jujur saja itu sangat besar bisa untuk membangun ratusan rumah tak layak huni, tiga kali lipat dari APBD kita,” tuturnya. Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Perumahah Kota Pontianak Uray Indra mengaku belum terlalu memahami anggaran RTH dari alokasi APBN. Namun dia pernah memaparkan anggaran RTH baik dari APBD maupun APBN terhadap RTH. Dijelaskannya, anggaran bedah rumah didapat dari APBD, Bansos, PNPM, Kemenpera. Saat ini terdapat itu 2.772 rumah tidak layak huni yang belum ditangani Pemkot Pontianak. “Untuk tahun 2012 akan ada 262 rumah tidak layak huni di sejumlah wilayah Kota Pontianak yang dibedah. Dalam pelaksanaannya kita juga melihat usulan masyarakat lewat data camat dan keluruhan,” ungkapnya. (hen)
Pontianak Post
z
Jumat 24 Februari 2012
HALO PUBLIK
Memilih Gubernur Kalbar
Calo Pajak Mohon pada pimpinan Samsat, ditindak tegas para calo yang beraksi di kantor Bapak/ Ibu. Merugikan masyarakat yang ingin membayar pajak dan membuat tak nyaman pada saat mau membayar pajak. Mohon kepada petugas resmi Samsat juga jangan apatis, padahal sudah tahu kalau di kantornya banyak berkeliaran para calo. (085654008552)
Tercecer Dompet Dompet warna hitam saya tercecer. Di dalamnya ada SIM atas nama Ya’Samsul Baru, STNK dan KTP beralamat di Kompleks Perum 2, Gg Kubu 4 Pontianak. Tolong bagi yang menemukan, untuk menghubungi nomor handphone ini, terima kasih. (085246255282)
Lampu Stop Simpang Kami dari aspirasi pemuda Kalbar kepada Dinas Perhubungan untuk memasang lampu-lampu stop jalan di sejumlah persimpangan yang selama ini padat lalu lintas dan rawan kecelakaan. Sebut saja di simpang 4 Suwignyo, Putri Daranante – Alianyang, simpang 3 Podomoro, simpang 4 Ampera Kobar, simpang 4 ujung Danau Sentarum arah Kakap, serta persimpangan lainnya. Mohon bisa segera ditindaklanjuti. (0816229595)
Mobil Internet Sambas Mobil internet untuk beberapa kecamatan di kab. Sambas masih terparkir rapi di halaman Dinas Perhubungan, padahal
11
telah serah terima dengan kecamatan yang bersangkutan. Ada apa gerangan? Sehingga mobil internet yang seharusnya membantu masyarakat di kecamatan mengenal dunia maya, malah akan menjadi besi tua. Pemerintah pusat telah mempunyai niat baik agar masyarakat Sambas melek teknologi, tapi pemerintah daerah malah menutup kesempatan itu. (085245303707)
Tolak Premanisme Jhon Kei yang tak terkenal jadi terkenal. Ini peringatan keras buat aparat terkait, premanisme harus ditekan sedini mungkin sebelum berakar, beranak pinak jadi banyak. Bayangkan 15000 orang anak buah! Tolong aparat terkait pengembun, nongkrong berkelompok sambil kumur-kumur dengan capcuan, diamankan sajalah. Kalau dibiarkan, jangan-jangan premanisme bisa menjangkit sampai ke instansi instansi pemerintah, bisa bahaya. (083151301890)
PNS Nongkrong di Warkop Masih ada saja PNS yang santai di warkop pada saat jam dinasnya. Tak tahu apakah memang dia seorang pegawai kantoran atau pegawai kopi gadungan. Saat itu, yang jelas pegawai tersebut mengenakan seragam dinasnya. Ironis, PNS tersebut kerjanya di lapangan atau memang sengaja duduk santai di warkop? (085750090172)
Tahun 2012 menjadi tahun penentu pembangunan Kalimantan Barat kedepan. Pesta demokrasi lokal pemilihan langsung gubernur untuk masa jabatan 2012-2018 akan digelar. Tentu ini menjadi angin segar dimana pesta politik lokal ini sejatinya menjadi momentum serta evaluasi serta koreksi terhadap proses pembangunan yang telah berlalu selama lima tahun, serta merancang ulang pembangunan untuk lima tahun kedepan. Demokrasi yang memberikan kebebasan rakyat untuk menentukan pemimpin. Untuk mengembangkan inovasi kedepan diperlukan pemimpin yang tidak hanya mampu melakukan perhitungan seberapa banyak memasukkan dana pembangunan ke Kalbar dari berbagai sumber keuangan. Tetapi bagaimana mengelola keuangan itu kearah yang bermanfaat bagi publik. Bukan memikirkan bagaimana mengembalikan dana yang telah dikeluarkan saat maju di Pilkada. Selain itu, mengantarkan pemimpin sukses tak hanya didukung kecerdasan emosional, tetapi yang lebih penting ialah kecerdasan spritual (SQ). Bahwa ia menyadari dalam menjalankan tugas karena pengabdian kepada Tuhan YME. Pemimpin juga harus siap melakukan perubahan ke arah lebih baik. Harus ada reformasi kearah yang lebih baik. Reformasi butuh aturan main yang tepat yaitu PERDA. keputusan kepala daerah yang adil dan berpihak kepada rakyat Yang mampu menopang visi dan
misi kepala derah bukan hanya bersifat seremonial saja, tetapi bermakna terhadap perubahan. Pendidikan yang bisa dirasakan dan diakses masyarakat yang miskin dan tidak mampu, sekolah gratis hari ini hanya sebuah slogan, menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan, infrsruktur jalan, air bersih serta kelistrikan transportasi terjangkau oleh masyarakat kelas bawah, sengketa perbatasan. Konflik masyarakat dengan perkebunan. melestarikan lingkungan hidup. Pemekaran beberapa kabupaten, RT/RW yang adil dan berpihak ke masyarakat, IPM Kalbar yang masih rendah. Hal-hal ini harus diterobos oleh kepala daerah untuk diselesaikan gubernur terpilih lima tahun kedepan. Dan harus kita sodorkan menjadi kontrak politik kepada calon kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk lima tahun kedepan dengan cara memilih kepala daerah ( gubernur ) yang punya komitmen terhadap di atas. Belajar serta melihat realita di atas tentu kita semua harus sepakat menjadikan momentum pilkada gubernur 2012 adalah sebuah perbaikan daerah ini agar lebih baik kedepan. Bukan menjadi piala bergilir, seperti sudah saatnya kaum serta golongan kami yang memimpin, saatnya suku kami yang memimpin, dan sloganslogan yang mengarah ke kelompok. Hilangkan serta kikis sikap primordialisme yang melekat dalam diri kita. Sudah saatnya putra bangsa yang berdiri diatas
Bangga Kegigihan Warga Indonesia KETIKA mendengar nama Brunei Darussalam, tentu yang terbayang di benak kita negara kaya nan makmur dari rezeki minyak. Saat saya mengikuti program pertukaran pelajar ke kerajaan tersebut, kemiskinan memang sedikit. Tidak ada pengemis. Penduduk miskin mendapat tunjangan dari sultan. Bahkan, mereka masih dapat membeli mobil. Meski demikian, hampir semua barang impor, termasuk tenaga pengajar dan pekerja. Ada dosen
C
M
Y
K
Indonesia yang mengajar di sana (dengan gaji yang lebih tinggi). Jadi, kita masih bisa berbangga karena SDM andal tersedia. Indonesia dapatmemproduksi banyak produk dan mampu mengekspornya. Di Brunei, warga miskin terlalu mengandalkan kerajaan. Kurang berusaha keras. Alangkah kreatif dan gigihnya warga kita yang tak bergantung pada pemerintah. Mega Anindyawati.
semua suku, golongan, serta agama untuk memilih dan menentukan gubernur Kalimantan Barat 2012. Semoga! Sumadi PS. Sekretaris Umum GMNI Kalimantan Barat.
APKOMTECH
12
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
Stan Penjual HP Ramaikan Apkomtech HARYADI/PONTIANAKPOST
TELKOMSEL FLASH: Pilihan paket Unlimited telkomsel flash, Anda dapat menggunakan internet sepuasnya.
Telkomsel Android Community Gelar Coaching Clinic PONTIANAK--Telkomsel yang sedang promo double quota tidak mau ketinggalan dalam pameran Apkomtech 2012. Telkomsel memberikan kemudahan bagi para pengguna internet dengan berbagai kemudahan dan kenyamanan. Setiap pembelian kartu perdana Flash Unlimited untuk area Kalimantan akan mendapatkan kupon yang akan diundi pada hari akhir pameran. Tidak tanggungtanggung, Telkomsel memberikan berbagai jenis hadiah mulai dari pulsa gratis, modem, smartphone hingga tablet. Ini hanya berlaku selama pameran saja. Pada pameran ini juga akan dilakukan promo besarbesaran berupa cashback hingga Rp500 ribu, dan Cyrus TV Pad Exhibition. Ini diberikan kepada pengunjung yang membeli produk Telkomsel Kartu Perdana Flash Unlimited. Inovasi terbaru dari Telkomsel, kartu Perdana Flash Unlimited. Sekarang tak ada alasan lagi untuk tidak memilih Perdana Flash Unlimited sebagai kartu broadband. Apapun modemnya, bisa langsung menikmati internet broadband dengan mudah dan cepat. Kartu perdana Flash Unlimited ini memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk langsung mengakses internet tanpa harus melakukan registrasi ke 4444. Internetan jadi lebih praktis dan hemat, hanya dengan membeli kartu perdana Flash Unlimited. Selain itu, untuk mewujudkan kepeduliannya terhadap pecinta dan komunitas Android, Telkomsel Android Cummunity akan menyelenggarakan seminar android. Kegiatan ini akan berlangsung pada Sabtu 25 Februari besok. Sebagai pembicara, akan mendatangkan langsung Prof TJ Style, Teguh Sobirin dari Bogor. Tiap pengunjung yang mengikuti kegiatan ini berkesempatan untuk mendapatkan hadiah yang telah disiapkan oleh Telkomsel. Doorprize berupa satu unit HP ZTE Racer 2, satu unit modem flash, lima pulsa masingmasing Rp50 ribu dan lima T-Shirt telkomsel.(afi)
HARYADI/PONTIANAKPOST
RAMPING: Acer Aspire S3 Ultraboo tipis dengan harga murah.
Acer Perkenalkan Aspire S3 Ultrabook PONTIANAK--Seakan tak pernah puas dengan produkproduk canggih yang dikeluarkannya, Acer yang sudah cukup berpengalaman dalam bidang kecanggihan komputer, kembali mengeluarkan produk terbarunya. Acer Aspire S3 merupaka tipe terbaru yang dimiliki Acer saat ini. Acer Aspire S3 adalah ultrabook pertama dengan pilihan penyimpanan disk besar keras, serta kinerja instant-resume dan waktu respon yang cepat dari solid state disk. Nikmati kepuasan instan dan langgeng dengan Acer Aspire S3, kinerja tajam menampilkan instan,
konektivitas cepat, dan baterai yang tahan lama dalam desain ultraaerodynamic. Kelebihan yang dimiliki oleh oleh Acer Aspire S3 antara lain dengan kapasitas RAM 4GB. Tebal laptot ini hanya 3,5 mm dan masih banyak lagi kelebihan-kelibahan lainnya yang dimiliki Aspire S3. Untuk jenis ini memiliki beberapa tipe. Mulai dari processor Core-i3, Core-i5 dan Core-i7. Semua tipe ini dijual pada pameran Apkomtech 2012 di Pontianak Convention Center jalan Sultan Abdurrahman Pontianak. Pada pameran IT yang
berlangsung sejak 22 hingga 27 Februari ini, Acer tidak mau ketinggalan momen. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Acer kembeli turun dengan berbagai jenis dan tipe. Mulai dari yang tercanggih hingga laptop yang paling terbaru. Kali ini, Acer menjual produknya dengan harga murah. Seprti tipe Acer Aspire One Happy II. Tipe ini hanya dihargai Rp2.699.000 saja dan ini berlaku hanya pada saat pemeran saja. Selian itu, berbagai souvenir langsung disediakan untuk pembelian laptop pada kesempatan ini. (afi)
PONTIANAK--Pameran Apkomtech yang berlangsung di Pontianak Convention Center Jalan Sulatan Abdurrahman, menjadi kesempatan bagi para penjual barang-barang elektronik. Diantaranya toko elektronik Anugerah Topselindo dan Telesindo Shop yang menjual Handphone. Di sini, pengunjung akan menemukan HP dengan murah dengan kecanggihan laur biasa. Seperti di Telesindo Shop. Stan ini menjual HP berbagai merek. Salah satunya Ti-Phone yang menjadi promo khusus dalam pameran kali ini. Ada beberapa tipe dari merek Ti-Phone yang dijual di stan ini. Semuanya dijual dengan harga miring, dan patinya hanya didapatkan ketika pameran saja. Untuk Ti-Phone tipe A500 hanya dibanderol dengan harga Rp999.000 saja. Jenis ini sudah termasuk android 2.3 Ginger Bread.Seakan tidak
ingin mengecewakan orang yang menggunakannya, jenis ini juga dilengkapi dengan sentuh, double card, bluetooth, Wi-Fi, kamera serta fiturfitur menarik lainnya. Tidak hanya itu, setiap pembelian tipe A500 akan mendapatkan free perdana kartu As. Tidak tanggung-tanggung, gratis paket Bondling Adem Ayem selama 3 bulan. Selain tipe A500, Telesindo Shop juga menjual tipe dalam jenis sama. Antara lain, A85 dan A88. Keduanya dilepas dengan harga murah. Untuk Ti-Phone tipe A85 dengan fitur lengkap seperti dualsim, layar sentuh, kamera dan OS android hanya dihargai Rp399.000.Sedangkan untuk tipe A88 yang memiliki kesamaan dengan saudaranya A85, namun dilengkapi dengan teleivisi, hanya dihargai Rp399.000. Padahal, kedua tipe ini untuk di luar pameran hanya akan didapat dengan harga Rp799.000. (afi)
BANYAK PILIHAN: Berbagai jenis merk handpone dengan harga terjangkau ikut meramaikan pameran Apkomtech.
HARYADI/PONTIANAKPOST
PONTIANAK--Pada awal tahun 2012, Apkomindo Kalimantan Barat kembali menggelar pameran komputer Apkomtech yang kedua kalinya. Pameran ini merupakan pameran IT terbesar di awal tahun 2012. Berbagai macam produk komputer dan HP ikut meramaikan pameran ini. Tak hanya itu, untuk menarik warga Pontianak hadir dan berkunjung dalam pameran ini, panitia menyelenggarakan perlombaan dan seminar. Untuk perlombaan, stan Smart and
BII Gelar Lomba Puzzle Kreative bekerjasama dengan BII menggelar lomba Puzzle. Ada dua kategori perlombaan, yaitu kategori SD dan kategori SMP dengan SMA. Lomba ini bertajuk Right Brain Competition. Tujuannya untuk menyeimbangkan otak kanan dengan otak kiri pada anak. Penyisihan akan berlangsung 23 Februari, dan untuk final akan dilangsungkan pada 24 Feb-
ruari. Sedangkan untuk pemenangnya akan mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan dan sertifikat. Sampai Kamis (23/2) pukul 12.00, jumlah peserta yang mendaftar dari kategori SD sudah 27 anak dan 44 anak dari kategori SMP dan SMA. Rekor tercepat untuk kategori SD masih berada 7 menit begitu juga dengan rekor untuk SMP dan SMA. “Kami bekerjasama
dengan BII untuk menyelenggarakan perlombaan ini,” ungkap Djunita. Tidak hanya itu, BII yang ikut dalam pameran ini ikut mempermudah dan membantu pengunjung yang ingin berbelanja barang-barang elektronik pada pameran ini. BII memberikan kemudahan dalam bertransaksi yang melalui kartu kredit. Bagi yang memiliki kartu kredit Bank Internasional Indonesia, bisa melakukan transaksi dengan menyicil dan tidak berlaku untuk kartu kerdit yang lain.(afi)
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
KOMUNIKASI BISNIS
Segera Daftarkan Dirimu jadi Putri Mio Jet 2012 TENGAT waktu pendaftaran Pemilihan Putri Mio Jet 2012 segera berakhir. Enam hari lagi, tepatnya 29 Februari 2012, peluang kamu untuk menjadi salah satu icon Yamaha bakal tertutup, karenanya segara daftarkan dirinya ke Sentral Yamaha (Novi) Jl Tanjungpura telp.0561-732198, Bintang Fortuna Motor (I Ing) Jl Gajah Mada telp.0561-738380, atau Graha Motor (Irine) Jl HOS Cokroaminoto telp.0561-741776. Syarat pendaftaran; remaja putri 14-25 tahun, tinggi min. 156 cm, foto close up warna 1/2 badan, dan biaya pendaftaran Rp100 ribu. Pastikan dirimu yang menjadi Putri Mio tahun ini, raih hadiah uang tunai dan kontrak tetap selama 1 tahun bersama Yamaha. Disamping itu, kamu-kamu yang hobi fotografi dan dance, buktikan kemampuanmu dalam Festival Modern Dance Pelajar dan Umum se-Kalbar, serta lomba fotografi. Batas waktu pendaftaran dua lomba ini juga pada 29 Februari 2012. Tiga kompetisi tersebut merupakan rangkaian ‘Fiesta Yamaha 2012’. Yamaha secara khusus mendatangkan Boy Band ‘Dragon Boys’ pada puncak acara. Penyisihan Putri Mio Jet dan Modern Dance dipusatkan di lokasi sama, atrium lantai I Ayani Megamal (depan Gramedia) pada 3 Maret 2012. Sebelumnya, panitia akan menggelar cabut undi pada 1 Maret 2012 dan gladi resik pada 2 Maret 2012. Peserta Lomba Fotografi diminta berlomba-lomba mengambil foto terbaik dalam pameran Yamaha Mio Fino, 3-4 Maret 2012 di atrium lantai I Ayani Megamal, tempat berlangsungnya
penyisihan Putri Mio Jet dan Modern Dance. Kamu-kamu yang ingin ikut Modern Dance harus memenuhi persyaratannya; 4-8 peserta tiap grup, mengirimkan foto grup berwarna, dan biaya pendaftaran Rp100 ribu. Sedangkan persyaratan Lomba Fotografi; maks. 70 peserta umum/pelajar, mengunakan kamera pocket/DSLR, foto tidak boleh diedit (kecuali terang/gelap/resize), dan biaya pendaftaran Rp30 ribu. Final pemilihan Putri Mio dan Modern Dance digelar di atrium lantai dasar Ayani Megamal pada 18 Maret 2012. Pada hari yang sama Yamaha juga mengumumkan pemenang Lomba Fotografi. Yamaha pun menggelar pameran Mio Jet pada 17-18 Maret 2012 di lokasi yang sama. Fiesta Yamaha 2012 juga men-
jadi ajang memperkenalkan motor matic teranyar Yamaha, yaitu Mio Fino dan Mio Jet di Kalbar. Mio Fino telah dibekali mesin 4 langkah, 2 valve SOHC berpendingin kipas (forced air cooled), ditambah kapasitas tangki bensin 4,1 liter, serta keunggulan lainnya. Sedangkan Mio Jet merupakan inovasi motor matik terkini Yamaha yang menyatukan ketangguhan mesin juara Yamaha, DiASil Cylinder dan Forged Piston dengan teknologi mutakhir Fuel Injection (YM Jet-FI), menghasilkan motor matik peforma tinggi secepat jet dengan konsumsi BBM lebih irit 30% dan kelincahan seunik Mio. Sensasi kenyamanan mengendarai Mio Jet benar-benar ajaib. Jadikan Fino dan Mio Jet pilihan utama Anda ketika ingin membeli motor matic.(d1/biz)
Sembuh dari Batu Ginjal Tanpa Operasi Lewat Sinshe Husein AKIBAT sering menahan kencing berbilang tahun lamanya, tanpa disadari Zulkifli Wardi (40 th) mengidap batu ginjal. “Sakitnya luar biasa, seluruh badan panas dingin, lemah tak berdaya. Jangankan untuk beraktivitas, bangun dari tidur saja sulit, pinggang rasanya sakit sekali, perut begah, kencing tersumbat, terkadang berdarah. Dokter mengharuskan operasi atau tembak laser. Namun biayanya terlalu besar, juga beresiko terhadap fungsi ginjal, karena letak batunya bertimpa dengan ginjal. “Akibatnya hampir 5 tahun saya berjuang hidup mati melawan sakit, sampai akhirnya disembuhkan Tuhan lewat Sari Buah Hippophas yang dikenal dengan sebutan Seabuckthon Oil lewat Shinse Husein, ahli pengobatan China di Perumahan Muara Karang Jakarta,” kata Zulkifli. “Hebatnya, batu-batu itu hancur lebur seperti pasir dan keluar bersamaan air kencing secara alami, tanpa menimbulkan rasa sakit,” tambah Zulkifli lagi. Kebiasaan malas buang air kecil, lebih-lebih bila sedang diperjalanan, tak disangka berakibat fatal bagi Zulkifli, karyawan perusahaan Bis Damri, Palembang. Akibatnya, tan-
pa disadari, tumbuh batu di seluruh kencing dan menghambat air seni. Menurut dokter, sebagaimana dituturkan Kifli, ia harus segera menjalani operasi pengangkatan batubatu tersebut. Bisa juga menggunakan teknologi sinar laser. “Namun, selain karena biaya pengobatan medis itu yang cukup besar bagi saya, dokter juga mengisyaratkan kemungkinan terganggunya fungsi ginjal karena pascaoperasi ataupun sinar. Sejak itulah berbagai macam pengobatan tradisional dan obat-obatan lainnya saya coba. Diantaranya dengan meminum air rebusan tumbuhan kumis kucing. Ada sekali membantu, namun tidak pernah bisa memutuskan penyakit yang saya idap. Reda sebentar, kambuh lagi, demikian terus menerus hamper 5 tahun lamanya,” cerita Zulkifli. Batunya Hancur Sepertipasir “Terakhir, seminggu usai Idulfitri 2010, saya benar-benar tak
berdaya. Rebusan obat tradisionai tumbuhan kumis kucing tak lagi mampu meredakan siksaan penyakit yang saya idap. Alhamdulillah, atas informasi seorang saudara di Bekasi, kebetulan saya sedang cuti di Jakarta, saya coba mampir ke tempat praktik Shinse Husein di Muara Karang, Jakarta Utara. Saya hanya melakukan konsultasi sekali dengan Shinse tersebut, selanjutnya obatnya saya beli lewat cabangnya di Bekasi,” ujarnya sembari mengatakan, sejak itu pula kondisi Zulkifli pulih seperti sediakala. Praktik Shinse Husein, konsultasi hubung: 0816903378 dan obat bisa juga didapatkan di: Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No.3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti) Pontianak. Penyalur TO Mulia Jl. A Yani No.21 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No. 2 Singkawang. TO Aman Jl. Moh. Hambal Pemangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TOTulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 Pontianak.(e3/biz)
Ambeien Sembuh dengan Sarang Semut NAMA saya I Made Dana (46 th), berdomisili di Bali, saya menderita ambeien dan sesak nafas. Saya sudah ke dokter tapi hasilnya nihil. Untung adik ipar saya bu Dewi cerita tentang obat Sarang Semut. Saya tertarik untuk mencoba mengkonsumsi Sarang Semut pada September hasilnya sangat memuaskan. Ambeien saya sudah hilang. Terimakasih obat Sarang Semut, saya bisa lagi mengajar olahraga dan beraktivitas lagi. Sarang Semut secara empiris dan tradisional dapat digunakan untuk membantu mencegah dan mengatasi; berbagai jenis kanker dan tumor, jantung koroner dan berbagai gangguan jantung, stroke, menghilangkan benjolan pada payudara, gangguan ginjal dan prostate, TBC/ paru-paru, ambeien (wasir) baru maupun lama, melancarkan dan meningkatkan Air Susu Ibu (ASI). Tidak disarankan mengkonsumsi Sarang Semut dalam bentuk lempengan, karena: Pertama, tidak terjamin kehigienisannya. karena hanya diproses melalui penjemuran berkali-kali menggunakan sinar matahari, sehingga dapat menimbulkan bakteri/jamur yang berbahaya bagi tubuh. Kedua, dosis yang tidak tepat, karena setiap lempengan tidak memiliki kadar yang sama. Ketiga, tidak disarankan menggodok Sarang Semut berulang kali karena khasiatnya sudah jauh menurun atau hilang khasiatnya. Keempat, tidak jelas jenis Sarang Semut yang dipergunakan, karena tidak semua jenis Sarang Semut berkhasiat sebagai obat. Kelima,
13
Advertorial
Beli Tiket Renang Gratis Ice Cream Walls Hanya di Taman Fantasia Kalbar UNTUK Februari, Maret dan April, Taman Fantasia memberikan spesial promo Gratis Ice Cream Walls setiap pembelian tiket renang pada Sabtu. Sehingga Anda sambil berenang dan sambil juga nikmati manisnya ice cream walls. Promo ini berlaku untuk kelipatan lho… Tak hanya itu, juga ada paket hemat khusus pelajar setiap hari Jumat beli tiket renang. Bagi kamu yang masih duduk di bangku sekolah, Taman Fantasia memberikan paket hemat khusus di hari Jumat dengan membawa fotocopy kartu pelajar, kamu berhak mendapatkan potongan 50% untuk tiket paket renang atau hanya Rp7.500, dan ajak 10 temanmu dan dapatkan gratis 1 tiket untuk berenang. Promo Paintball Buy 8 Get 10. Tidak ketinggalan juga bagi para remaja dan pemuda yang ingin merasakan serunya medan pertempuran Paintball, olahraga gokil bagi kamu yang berjiwa muda, Taman Fantasia menghadirkan Battle Zone Paintball dengan harga Promo Buy 8 Get 10, ayo segera nikmati serunya bermain bersama keluarga dan teman. Berenang Gratis 1 Tahun Penuh hanya Rp200.000. Satu lagi kabar gembira bagi Anda semua, bahwa Taman Fantasia juga memberikan kemudahan program member card. Paket member card mulai dari
Rp200.000 dan dapatkan fasilitas berenang gratis selama 1 tahun penuh. Taman Fantasia Kalbar. Adalah suatu arena rekreasi keluarga yang menyenangkan, karena menyediakan fasilitas kolam renang yang cukup lengkap dengan kolam arus yang merupakan satu-satunya di Pontianak dan water boom dengan tower setingggi 12 meter, serta ornamentornamen yang memancarkan air. Dan tidak ketinggalan juga ember tumpahnya membuat suasana di area kolam renang ini penuh dengan keceriaan, yang dapat membuat pengunjung/keluarga bisa menikmati dengan puas. Taman Fantasia Kalbar juga menghadirkan wahana-wahana permainan yang dapat dinikmati seluruh anggota keluarga. Antara lain; Pojok Iptek, Aneka permainan Outdoor dan Indoor, antara lain Battery Car, Fantasia Train, Kiddy Wheel, Flying Pirate, Carousel, Boat Ride serta arena Mandi Bola. Juga dilengkapi fasilitas parkir yang sangat luas, Toilet, Mushola,
Kantin, Cafe, Souvenir Shop, Pusat Jajan, dan Function Room dengan kapasitas 200 orang. Taman ini letaknya sangat strategis, yakni di Jalan Arteri Supadio yang menghubungkan antara Kota Pontianak dengan Bandar Udara Utama Kalbar (Bandar Udara Supadio). Taman rekreasi ini di desain sedemikian rupa perpaduan antara alam terbuka, wahana air dengan berbagai ragam permainan yang disediakan, sehingga pengunjung merasa nyaman. Ditambah lagi dengan fasilitas permainan yang bertemakan pendidikan, membuat para pengunjung khususnya anak-anak bisa menikmati permainan sambil belajar. Hal inilah yang membedakan nuansa tempat rekreasi Taman Fantasia Kalbar dengan tempat lain pada umumnya di Pontianak. Informasi lebih lanjut bisa menghubungi kami di: 0561 672 6425/0813 1688 9025/PIN BB 256E7952 Great Place…Great Fun.(e2/biz)
Metode Efektif Atasi Diabetes hingga Tuntas Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Sat u -s at u n y a d i Pontianak HONGKONG Medistra TCM Pontianak, adalah pengobatan dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine) yang ternama, merupakan gabungan dari pengobatan, penelitian TCM, pencegahan penyakit kronis dan terapi penyembuhan. Didukung oleh konsultan sinshe ahli TCM ternama dari Tiongkok yang sudah sangat berpengalaman; memanfaatkan resep TCM dan teknologi tinggi yang menghasilkan obat tradisional TCM yang manjur dan efektif ; dengan sistem diagnosa TCM yang tepat; obat tradisional terkini dari Tiongkok dan pengobatan elektroterapi, tilik nadi, akupuntur, tuina, terapi lainnya, sangat efektif, khususnya bagi pasien yang menderita penyakit kronis. Waspadalah! Jumlah penderita diabetes di Indonesia terus meningkat tajam, diprediksi ada jutaan orang terkena diabetes (kencing manis). Jika tidak diobati sedini mungkin secara tepat dan efektif, beresiko merusak organ penting tubuh lain seperti: hati, paru-paru, ginjal, limpa, reproduksi, dan sistem syaraf, juga bisa menyebabkan uremia. Itulah sebabnya data WHO terkini menyatakan persentase angka kelumpuhan maupun kematian akibat penyakit diabetes dan berbagai macam komplikasi menakutkan ini terus meningkat pesat.
Untuk mengatasi penyakit diabetes dan komplikasinya, Hongkong Medistra TCM Pontianak menggunakan metode TCM (Traditional Chinese Medicine) yang terdepan yakni “Bai Wei Hu Yi Liao Fa”, mengatasi penyakit dengan ramuan herbal yang disesuaikan jenis & kondisi penyakit penderita, dihasilkan dari 33 jenis obat berharga ditambah 28 jenis obat organik, daya serap obat sangat tinggi, rata-rata penderita diabetes setelah diobati sekitar 5-10 hari, gula darah menurun, gejala seperti kaki tangan kesemutan, seluruh badan tidak bertenaga, insomnia (susah tidur) dan lain-lain berkurang secara nyata. Rata-rata setelah 40-60 hari, gula darah stabil, gejala komplikasi menghilang, daya tahan tubuh meningkat, keseluruhan tubuh membaik, sebagian pasien bisa berhenti konsumsi obat, fungsi insulin & sistem sekresi normal kembali, fungsi reproduksi pria kembali normal, sudah bisa kembali merasakan kehidupan sehat yang normal. Sudah banyak penderita merasakan khasiat mujarabnya; tidak ada efek samping, tidak menimbulkan
ketergantungan, tidak pengaruh penderita menderita 10-20 tahun, kondisi penyakit parah/ringan, setelah diobati bisa menurunkan gula darah dan gula kencing hingga normal & seimbang, sesudah diatasi hingga keakar-akarnya tidak mudah kambuh. Hongkong Medistra TCM mengadakan promosi khusus untuk masyarakat yaitu diskon khusus untuk obat herbal sebesar 30%. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Hongkong Medistra TCM Jl. Agus Salim No. 126 Pontianak, telpon (0561) 733268, 0821 52797 888. (Hari Minggu & libur tetap buka).(a2/biz)
Bombastic Amore Tunas Bangsa Mulai Hari Ini, Acara Puncak Sabtu Malam
tidak dapat dipertanggung jawabkan siapa produsennya bila terjadi keracunan, karena produk lempengan tidak memiliki registrasi Badan POM. Keenam, pastikan Sarang Semut yang anda beli adalah hasil produksi PT. Prima Solusi Medika yang memberikan jaminan keaslian dan kualitas produk terbaik. Imbauan dan tips untuk membeli produk sarang semut asli: Pertama, pastikan Sarang Semut kapsul Anda beli produksi PT. Prima Solusi Medika pemegang hak paten Sarang Semut di Indonesia. Kedua, pastikan ada logo pak Hendro Saputro di kotak sebelah pojok kanan atas. Ketiga, terdapat nomor seri izin resmi dari badan POM. Keempat, diproduksi dengan standar CPOTB (cara pembuatan obat tradisional yang baik). Dapat diperoleh di TO Jamu Segar
Jl. Nusa Indah III Pontianak, Apt Amelia (Sei Raya), Apt Antara Jl. Adisucipto, Apt Bersama (Jeruju), Apt Gajah Mada Jl. Gajahmada, Apt Kharias Bakti Jl. Siam, Apt Makmur II Jl. Gajahmada, Apt Mandiri I (depan RS. Antonius). Apt Mandiri II Jl. Penjara, Apt Mega Sari Farma Jl. Veteran, Apt Merdeka Timur Jl. Hos Cokroaminoto, Apt Sejahtera (Tanjung Hulu), Apt Siantan Jaya (Siantan), Apt Sui Raya Dalam, Apt Therapy Jl. Danau Sentarum. TO 168 (Jeruju), TO Asia Jl. Gajahmada, TO Batara (Sei Raya Dalam), TO Ericia (Kobar), TO Hidup Sehat (Flambooyan), TO Jenaka Jl. Penjara, TO Kapuas (Seroja), TO Labora Jl. Husin Hamzah, TO Semi Abadi Jl. Batanghari, TO Sinar Abadi I Jl. Gajahmada, TO Sinar Abadi II Jl. Gajahmada. Info produk: 082111548616 (Jakarta), 085245961665 (Pontianak). (a2/biz)
JUMAT, 24 Februari 2012, Sekolah Tunas Bangsa menggelar Pentas Seni Perdana (1st Art Festival) mereka dengan tajuk Bombastic Amore. “Bombastic karena kami ingin pentas seni pertama ini menjadi event terakbar, berbeda dari pensi yang selama ini digelar. Amore karena pelaksanaan di Bulan Februari, masih dalam suasana valentine,” ujar Vivi Yanti, ketua panitia kegiatan, kemarin (23/2). Pensi tersebut sekaligus merayakan peringatan HUT ke-12 Sekolah Tunas Bangsa. Kegiatan melibatkan seluruh siswa Sekolah Tunas Bangsa dari tingkat TK, SD, SMP, dan SMA. Pensi juga melibatkan peserta dari sekolah lain untuk berbagai lomba yang mereka gelar. Pada tingkat TK digelar lomba melukis layang-layang dan lomba membentuk plastisin (sejenis lilin). Pada tingkat SD digelar lomba menyanyi solo dan lomba melukis poster. Pada tingkat SMP-SMA digelar lomba melukis, lomba akustik band, lomba fashion show, lomba menyanyi solo, dan lomba dance. “Lomba menyanyi solo tingkat SMP-SMA sudah ada 22 peserta sampai sekarang, dari 20-an sekolah negeri dan swasta,” katanya.
FOTO IST
PRA KEGIATAN: Persiapan acara Bombastic Amore di Sekolah Tunas Bangsa sebagian besar telah rampung.
Pensi hari ini dimulai pukul 08.00-12.00 untuk tingkat TK dan SD, sedangkan pensi tingkat SMPSMA mulai pukul 17.00 hingga selesai. Sabtu, 25 Februari 2012, digelar acara puncak Pensi dan HUT ke-12 Sekolah Tunas Bangsa mulai pukul 17.00. Puncak perayaan rencananya bakal dihadiri Bupati Kabupaten Kubu Raya dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya. Malam itu mereka juga membagikan souvenir dan doorprize bagi undangan. Ragam hiburan juga digelar, termasuk pemotongan kue dan toast bersama. Puncak perayaan ditutup pesta kembang api. Kepala SMP-SMA Tunas Bangsa Tiur Anggreni menyampaikan, pensi juga ditujukan untuk lebih memperkenalkan SMA Tunas
Bangsa pada masyarakat luas. “Kalau SMP sudah semua tahu, SMA kita baru tiga tahun. Lagi pula anak-anak SMA banyak memiliki latar belakang bakat seni,” ujarnya, “Siswa terlibat langsung di kepanitian untuk lebih salurkan bakat mereka. Pensi kita gabung dengan HUT Tunas Bangsa biar lebih rame.” Ia menegaskan, kompetisi yang digelar bukan semata-mata persoalan kalah atau menang. Kompetisi lebih ditujukan untuk bagaimana para siswa dapat menyalurkan bakat mereka, terutama di bidang seni. Selain menyuguhkan beragam hiburan dan kompetisi, para pengunjung pun dapat menyambangi stan bazaar yang disediakan panitia. 36 stan bazaar disiapkan panitia untuk itu. (d1/ser)
KUBU RAYA
14 YANKES
Strategi Percepatan Pelayanan DINAS Kesehatan Kabupaten Kubu Raya harus terus berupaya mencari strategi-strategi tepat dan signifikan dalam upaya percepatan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dibidang kesehatan. Ini bertujuan meningkatkan standar pelayanan kesehatan yang lebih baik terhadap masyarakat secara menyeluruh. Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakannya kepada wartawan. ”Dalam upaya percepatan dibidang kesehatan dan mencapai MDG’s, salah satunya dengan mengoptimalkan dan memaksimalkan Posyandu. Kita perkuat pelayanan di Posyandu karena banyak mencakup pelayanan kesehatan dan langsung bersentuhan dengan masyarakat seperti gizi, kesehatan anak, ibu dan pelayanan KB,” ujarnya. Ia menambahkan perkuatan pelayanan posyandu hendaknya dilakukan revitalisasi, penataan dan penambahan. Ini juga dimaksudkan sebagai upaya meningkatkan pelayanan di Posyandu. “Mengingat kita sudah mendapat predikat nasional pelayanan posyandu. Salah satu posyandu kita sudah dapat predikat nasional. Ini akan menjadi ispirasi untuk posyandu yang lainnnya, dan posyandu merupakan bentuk pelayanan yang signifikan,” katanya. Selain itu, peningkatan standar pelayanan minimal (SPM) di bidang kesehatan juga menjadi perhatian serius. Pihaknya akan mencoba mencari terobosan dan strategi pelayanan efektif, bermanfaat juga tepat sasaran. “Percepatan standar pelayanan minimal (SPM) menjadi perhatian serius. Tujuannya mendeteksi sedini mungkin dan lebih cepat. Percepatan sasaran pencapaian untuk menekan angka kematian ibu dan anakm”katanya. Plt Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya Titus Nursiwan mengatakan Dinas Kesehatan sebagai fasilitator tenaga kesehatan akan terus bertugas mendampingi dan memberikan pelayanan di posyandu. Sebab pelayanan posyandu merupakan pelayanan dari masyarakat untuk masyarakat. ”Ini akan menjadi semangat dan spirit kami,” ucap dia. (den)
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
Awas, Batas Desa Siap Meledak
Shando Safela/PontianaPost
BANTUAN: Pemkab Kubu Raya membantu dua anak warga Kubu Raya penderita hydrosipalus (Pembengkakan di bagian kepala) dan tumor di atas hidung. Kedua orang tuanya datang ke rumah pribadi Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan.
Pemkab Bantu Anak Penderita Hydrosipalus dan Tumor SUNGAI RAYA—Pemerintah Kabupaten Kubu Raya membantu Sahrul Ilham (4 bulan) penderita hydrosipalus (pembekakan di bagian kepala) dan Andika (13 tahun) penderita tumor di atas hidung. Dua anak kelahiran kabupaten termuda di Kalbar ini mendapatkan bantuan pelayanan kesehatan berobat untuk menyembuhkan keduanya dengan cara operasi. Sahrul Ilham akan dirujuk ke RSUD dr Soedarso, sementara Andika akan dibawa ke RS Cipto Mangunkusomo, Jakarta. “Dua anak ini harus segera mendapatkan pelayanan kesehatan. Selain kita berikan bantuan pribadi, mereka juga dapat menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan seperti Jamkesmas, Jamkesda maupun Jamsostek,” ungkap Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan disela menerima kedatangan keluarga Sahrul dan Andika, Rabu (22/2) siang. Menurut Bupati, Pemkab merasa prihatin dengan kondisi kedua anak ini. Itu belum ditambah kondisi ekonomi, membuat masing-masing keluarga tidak dapat berbuat banyak menyembuhkan mereka. Makanya, ia berharap, masing-
z
masing orang tua segera membawa anaknya ke rumah sakit. “Kita tetap akan berupaya membantu supaya kedua anak ini dapat sembuh. Sebab, mereka adalah generasi penerus kita. Jadi, kita tidak boleh membiarkan,” ujarnya. Untuk Andika penderita tumor di atas hidung yang putus sekolah, Bupati Muda meminta setelah sembuh harus dapat melanjutkan pendidikannya. Bila perlu diberikan beasiswa untuknya supaya tetap melanjutkan bersekolah. ”Itu sudah komitmen kita,” ucap dia. Orang tua Sahrul dan Andika merasa bersyukur atas perhatian yang diberikan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Mereka berharap dengan bantuan tersebut dapat menyembuhkan penyakit yang diderita anak-anaknya. “Apalagi anak saya memang dari pertama dilahirkan kepalanya sudah agak membesar. Namun usia dua bulan semakin besar dan sampai sekarang di bulan ke empat ini. Kami tetap mengupayakan untuk pengobatan. Sebelumnya kita sempat bingung mendapatkan dana operasi. Akan tetapi dengan adanya bantuan Pemkab Kubu Raya, jelas ini sangat meringankan beban kita,” kata
Andi Tayeb, ayah Sahrul Ilham. Selain itu, katanya, Lembaga Pelindungan Anak Kubu Raya juga sudah sangat membantu mengurus berbagai keperluan administrasi layanan kesehatan anaknya. Ia juga merasa sangat bersyukur adanya lembaga itu. Bahkan sejak sebulan lalu, Sahrul Ilham anak pasangan Andi dan Emi warga Parit Berkat RT 013 RW 006 Punggur Besar Kecamatan Sungai Kakap didiagnosis mengalami pembesaran kepala atau hydrosipalus. “Anak kedua saya lahir hingga berumur 3 bulan tidak menunjukan gejala pembengkakan di bagian kepala. Awalnya tidak ada keluhan, namun memasuki usia 4 bulan, baru diketahui ada sesuatu berbeda di bagian kepala,” ungkap Emi, ibunya Sahrul. Sofiatin, ibu dari Andika menyatakan rasa syukurnya atas perhatian yang diberikan Bupati dan Pemkab Kubu Raya kepada anaknya. Sebab, selama ini dia juga kebingungan mengobati penyakit anaknya. “Saya bahkan sudah berusaha membawanya ke RSUD Soedarso. Namun dari pihak rumah sakit menyatakan tidak bisa melakukan operasi anak saya sehingga harus dibawa
C
M
Y
K
ke RSCM. Sekarang saya punya harapan baru untuk proses kesembuhan anak saya,” tuturnya. Ia menjelaskan kalau tumor yang diderita anaknya sudah ada sejak anaknya umur enam bulan. Anaknya memang tidak pernah mengeluhkan sakit. Akan tetapi semakin hari, tumor yang melekat di hidung Andika semakin membesar dan membuat bocah tersebut menjadi minder untuk bermain dengan teman-temannya. Andika anak pasangan Sofiatin - Rusdi merupakan warga Parit Tanggok, Desa Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya. Ia merupakan anak bungus dari dua bersaudara terpaksa diberhentikan dari SDN 66 Sui Raya di Komplek Korpri lantaran tidak dapat mengikuti pelajaran dengan baik akibat penyakit yang dideritanya. Mestinya dia sudah menginjak kelas VI SD. “Sampai-sampai, anak saya minta berhenti sekolah karena minder dan sering diejek teman-temannya. Namun, dengan adanya bantuan ini saya harapkan anak saya bisa segera sembuh dan bisa melanjutkan sekolahnya,” ungkap Sofiatin.(den)
SUNGAI RAYA—Camat Rasau Jaya, Miyo S,Sos mengatakan persoalan tapal batas desa yang belum terselesaikan di daerah pemerintahannya masih ada dan tidak sedikit. ”Masih ada beberapa tapal batas desa belum terselesaikan. Kita masih inventaris,” katanya kepada wartawan, kemarin. Menurutnya soal tapal batas desa tersebut beberapa diantaranya sudah selesai. Seperti antara Desa Pematang Tujuh-Bintang Mas sudah tidak berpolemik lagi. Sementara untuk Desa Rasau Jaya Umum yang masih ada. ”Misalnya Desa Rasau Jaya Umum-Desa Rasau Jaya II, Desa Rasau Jaya Umum-Sungai Raya dan Desa Rasau Jaya Umum-Desa Kuala Dua,” ujarnya. ”Ada juga Desa Rasau Jaya Umum-Desa Mekar Sari dan Desa Rasau Jaya Umum-Desa Sungai Bulan,” timpal dia. Ia menjelaskan beberapa desa tersebut masih dalam tahapan penyelesaian dengan Desa Rasau Jaya Umum. Untuk menyelesaikannya tidak mudah, karena persoalannya cukup rumit dan sudah terlalu lama. “Katanya memang ada dokumen tapal batas. Tetapi itu kita harus dipelajari dahulu,” ucapnya. Khan ada perda pembentukan desa dan bisa dijadikan acuan? Camat mengakui tidak pernah melihat ada perda pembentukan desa dengan luasan wilayah. ”Saya tidak pernah lihat dan tidak pernah baca itu,” ungkap dia. Ia mengakui untuk pembentukan Kecamatan Rasau Jaya sebagai daerah definitif saja diakuinya belum ada perdanya. ”Saya camat di sini sudah lama. tetapi mungkin saja ada namun adanya di Kabupaten Pontianak dan bisa saja belum diberikan berita acara serah terima,” kata Miyo. Meskipun masih belum terselesaikan, yang paling krusial dan hangat untuk dituntaskan adalah soal tapal batas antara Desa Rasau Jaya Umum-Desa Rasau Jaya II. Sampai saat ini pemerintah kecamatan tengah melihat di daerah transmigrasi tersebut ada SK Gubernur. ”Saya belum lihat berapa luas Desa Rasau Jaya II tersebut. Kalau sudah lihat mungkin dapat diselesaikan batas-batas desa mana saja itu,” ujarnya. Sebelumnya, anggota DPRD Kubu Raya dapil Rasau Jaya-Teluk Pakedai, Bambang Ganefo Putra sekaligus Mantan Kades tahun 2000 menjelaskan sudah mempelajari bagaimana dokumen batas desa tersebut. Sebelum adanya transmigrasi, ada peta yang dibuat pihak UGM. Dan sebelum ada transmigrasi, ada juga perkampungan di Pematang Tujuh dan Parit Kubang. Kemudian setelah adanya program transmigrasi, dibuatlah sekunder terdiri unit I dan Unit II yang dikepalai Halim Anang. “Dan pada tahun 1976 di tepi sungai dan tepi primer sudah ada penduduk yang berasal dari Teluk Pakedai. Di tahun 1976 mau dibentuk desa persiapan (unit I dan II). Disana ada RT dan RK,” ungkap dia. Kemudian, lanjutnya, Halim Anang yang mengepalai transmigrasi, ingin membentuk desa dengan membuat surat edaran ditujukan kepada RT dan RK. Jaraknya sekitar 400 meter dari Punggur Besar ke Pontianak dan masuk ke Rasau Jaya Kampung (Umum), Rasau Jaya I dan II. “Dan yang menjadi masalah adalah di tahun 1980. Sebab, tidak ada Rasau Jaya Kampung. Pakai apa terbentuknya Rasau Jaya Umum, saat itu tidak ada Perdanya. Dokumen yang kami pelajari tidak ada Rasau Jaya Umum berbatasan langsung dengan Rasau Jaya II. Sementara Rasau Jaya Umum bermasalah dengan 11 desa dan 2 kecamatan,” katanya.(den)
Pontianak Post
ANEKA PONTIANAK
Jumat 24 Februari 2012
Seminar Rahasia Panenmas Ubah 10 Gram jadi 1 Kilogram
Kembali Digelar Sabtu di Mahkota AKIBAT banyaknya permintaan untuk diselenggarakannya kembali Seminar Rahasia Panen Emas, Mengubah 10 Gram menjadi 1 Kg, Pihak penyelenggara akan menggelar kembali seminar tersebut besok, Sabtu 25 Februari 2012 di Grand Mahkota Hotel Pontianak pukul 14.00 wib (jam 2 siang). Seminar untuk yang ketiga kalinya di Pontianak ini akan menghadirkan tiga pembicara sekaligus yakni, Bapak Wimawan Haryanda dari Medan, Bapak
Mahmud, ex Dirut Telkom Aceh dan Ibu Ade dari Pekan Baru. Seminar ini akan mengupas tuntas strategi investasi emas karena emas merupakan logam mulia yang tidak terpengaruh inflasi, kebijakan pemerintah, diluar pengaruh system perbankan, bahkan nilainya 9 tahun terakhir
adalah 594 %, dari Rp. 85.000/ gram menjadi Rp. 500.000/gram.
Dan dari pendapat beberapa pakar emas dunia, pada tahun 2015 harga emas akan berkisar
di level 5 juta/gram. Dalam seminar ini, para peserta akan diberikan trik bagaimana memiliki emas dalam jumlah kiloan dalam waktu singkat. Seminar ini diadakan secara GRATIS namun sangat terbatas. Untuk konfirmasi tiket dan tempat seminar dapat menghubungi Gustami(085345912888)telkomsel, (081649026134) indosat. Bawa guntingan undangan seminar ini, untuk digunakan sebagai tiket kehadiran.(d4/biz)
MENGINGATKAN: Polisi Lalu Lintas mengingatkan pengendara supaya berhenti di belakang garis marka jalan saat lampu merah menyala. SUTAMI/PONTIANAKPOST
Tilang Pelanggar Marka Jalan P O N T I A N A K— P o l i s i mengambil sikap tegas terhadap pelanggar marka jalan. Hasilnya, sebanyak 31 pengendara ditilang karena tidak mengindahkan garis tanda berhenti ketika lampu merah menyala, Kamis (23/2) Jumlah pengendara yang ditilang merupakan hasil kegiatan operasi penertiban selama satu hari dalam waktu berbeda. Pertama, di perempatan Jalan Ahmad Yani- Abdurahman Saleh dan kedua, di Jalan DiponegoroGajahmada. “Pada operasi pertama sebanyak 10 pengendara ditilang. Meliputi delapan pengendara sepeda motor dan dua pengendar mobil. Sementara untuk operasi kedua ditilang 21 pengendara. Semua ditilang karena melanggar marka jalan,” kata Kasat Lantas Polresta Pontianak Komisaris Boy Samola.
Sambungan dari halaman 9
Peningkatan status jalan dianggap sebagai salah satu cara untuk menyiasati kekurangan anggaran di pemerintah daerah. Sementara, masyarakat selalu menuntut kondisi jalan yang baik tanpa memandang status jalan. “Kewenangan kabupaten/kota sebaiknya jangan terlalu dipaksakan,” katanya. Pernyataan ini telah disampaikan saat rapat kerja dengan Dinas Pekerjaan Umum Kalbar beberapa waktu lalu. Terkait dengan masalah kewenangan dalam menangani
jalan raya, Ary juga menyinggung-nyinggung tentang Jalan Imam Bonjol Pontianak. Kondisi Jalan Imam Bonjol dipandang cukup pelik. Sebab, di satu sisi, jalan ini selalu dilewati oleh kendaraan-kendaraan yang bertonase besar atau tidak sesuai dengan kapasitas jalan. Hal itu mengakibatkan jalan ini selalu mengalami kerusakan dan sering dikeluhkan masyarakat. Sementara di sisi lain, ruas jalan ini masih ditangani oleh UPJJ yang tidak berwenang untuk melakukan peningkatan struktur jalan. “Jalan Imam Bonjol selalu
dilewati oleh kontainer, over tonase. Jadi, strukturnya harus ditingkatkan. Untuk peningkatan struktur, suatu jalan harus ditangani oleh Bina Marga, bukan UPJJ,” ujar dia. Sebelumnya, berdasarkan hasil reses wakil rakyat asal daerah pemilihan Kota Pontianak, masalah jalan memang menjadi sorotan masyarakat, salah satunya Jalan Imam Bonjol yang berstatus jalan provinsi. Anggota DPRD, Ali Akbar mengatakan, warga meminta agar jalan ini segera dibetonisasi untuk mengatasi kerusakan. “Pemerintah kota
sudah melakukan pembangunan dan perbaikan turapnya,” kata dia. Selain Jalan Imam Bonjol, masyarakat pun meminta agar Jalan Ahmad Yani ke arah persimpangan Mapolda Kalbar segera dilebarkan guna mengimbangi kepadatan kendaraan. Begitu pula dengan Jalan Provinsi H. Rais A. Rahman, Martadinata sampai dengan Jalan Jeranding. Untuk jalan yang berstatus jalan nasional, masyarakat antara lain meminta diadakan pelebaran pada Jalan Gusti Situt Mahmud-Jalan Khatulistiwa. (ron)
Pontianak terus maju. “Yang kita inginkan dampak positif dari tekonologi itu sendiri. Mudah-mudahan membawa Pontianak maju,” tuturnya. Pemkot Pontianak, lanjutnya, akan bekerjasama dengan Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) untuk lebih mengenalkan masyarakat terhadap
teknologi informasi. “Ke depan Pemkot dan Apkomindo akan melakukan gerakan bersama untuk masyarakat dalam pengenalan IT. Pemkot ada mendapat bantuan tujuh mobil internet yang bisa digunakan masyarakat setiap kecamatan,” paparnya. Paryadi juga berharap Apkomindo beserta mitranya
dapat mendorong perkembangan pasar yang ada di Kota Pontianak terhadap penguasaan tekonologi. “Contohnya di Solo ada mobil Esemka, mungkin ke depannya di Pontianak juga dapat membuat komputer karena ada SMK di Pontianak yang sudah bisa merakit laptop,” ujarnya. (hen)
PTPN, lanjut Jasman, adalah proses pembuatan kontrak, yang mendapati terdapat double cost yang dituliskan dalam perencanaannya. Namun oleh BPKP hal tersebut dinyatakan tidak masalah. Hanya penempatan dana angkutan yang tidak tepat.
Jasman sendiri tidak menampik jika dugaan korupsi Direktur PTPN merupakan salah satu kasus tunggakan di Kejati Kalbar. Sementara untuk penanganan selanjutnya, Kejati akan menunggu petunjuk Kejagung. Setelah tim Kejagung meneliti secara formil perkaranya. (stm)
Melek Teknologi Sambungan dari halaman 9
sudah dipenuhi tekonologi informasi. Ini menunjukan tekonologi cepat bergerak,” kata Paryadi. Kemampuan masyarakat mengalami tekonolgi sudah tinggi. Karenanya, Paryadi berharap pemahaman tersebut dapat membawa Kota
Materi Perkara Diteliti Kejagung Sambungan dari halaman 9
alat bukti, yaitu mengenai over high senilai Rp567 juta dalam kontrak dengan perusahaan Rekayasa Industri. Kemudian mengenai unsur kerugian negara menjadi tidak terbukti, karena rekanan PTPN
juga merupakan perusahaan BUMN, yang membuat BPKP menyimpulkan tidak ada kerugian negara. Maka masalah tersebut akan diteliti secara administrasi. Tidak untuk substansi permasalahan. Sementara yang dipersoalkan penyidik saat menangani kasus
Inspektorat Harus Kuat Cegah Korupsi Sambungan dari halaman 9
terhadap korupsi di jajaran Pemkot Pontianak. “Hirarkinya demikian, inspektorat mesti dapat menjadi saringan pertama korupsi di daerah termasuk Pemkot Pontianak,” katanya, kemarin. Arif Joni, meminta peran inspektorat dikuatkan. Jika instansi itu kuat tidak akan ada cerita korupsi yang sampai di tangan lembaga yudikatif apa lagi KPK. “Penanganan korupsi itu sudah berlapis. Kalau di pemerintahan tingkat daerah inspektoratnya kuat tidak akan sampai terjadi kasus korupsi. Karena sebelumnya inspektorat telah melakukan penindakan,” ujarnya. Inspektorat yang kuat artinya, dapat berlaku adil dan independen. Tidak dapat di-
intervensi kekuatan tertentu dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawas terhadap pelaksanaan urusan keuangan, sarana dan prasarana serta kesekretariatan. “Jika sudah kuat seperti itu, audit yang dilakukan juga harus benar,” Arif Joni mengatakan. Yang tidak kalah penting, kata Arif adalah persamaan persepsi tentang audit keuangan antara inspektorat, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP). “Kalau inspektorat memiliki mashab yg sama dengan BPK dan BPKP dalam audit keuangan tidak akan ada kasus korupsi yang berlaut dan menyebabkan kerugian negara,” ungkapnya. Anggota DPRD Kota Pontianak Deden Ari Nugraha
menambahkan, fungsi pencegahan dini inspektorat harus dilakukan. Inspektorat juga mesti menerapkan penghargaan dan sanksi bagi PNS di Pemkot Pontianak. Sanksi tidak hanya berlaku bagi pelanggaran penyimpangan keuangan, tetapi juga pada temuan yang bersifat administratif. “Tupoksi inspektorat adalah pengawasan internal, makanya pembinaan pengawasan harus terus dilakukan dan yang paling penting tentang sumber daya manusia di inspektorat itu sendiri ditingkatkan,” katanya. Dengan inspektorat yang bersikap tegas, kata Deden, akan berdampak pada kinerja PNS di lingkungan Pemkot Pontianak. Jika semuanya berjalan sesuai tupoksi pelayanan masyarakat akan baik.
“Namun yang tidak kalah penting adalah peran sekretaris daerah sebagai pejabat tertinggi di tingkat PNS. Sekda harus benar-benar melakukan pengawasan terhadap PNSnya,” tegas Deden. Sehari sebelumnya, Kepala Satuan Tugas Sosialisasi KPK Guntur Kusmeiyano menyatakan komitmen lembaga itu untuk menguatkan peran inspektorat di daerah. Inspektorat selama ini dinilainya hanya melakukan tindakan, tetapi tidak ada peran sebagai pencegah. “Kami juga mendorong peran inspektorat yang lebih kuat. Inspektorat jangan hanya jadi pemadam kebakaran, kalau sudah ada korupsi baru bertindak. Tetapi sebaiknya memulainya dari pencegahan,” tegasnya di Pontianak.(hen)
Ingin Anak Sekolah hingga Tamat SMA Sambungan dari halaman 9
digunakan untuk mengangkut sampah. Uniknya gerobak-gerobak tersebut tidak hanya digunakan untunk mengangkut sampah, tetapi membawa kedua anak dan satu keponakan. “Mereka tidak kuat jalan, jadi masuk ke dalam gerobak,” kata Amtono. Sudah lama pekerjaan itu dijalaninya, bahkan sebelum menikahi Jamilah, istri yang selalu menemaninya bekerja. “Saya lupa, kapan mulai kerja. Yang pasti sudah lama,”
katanya. Mengumpulkan berbagai macam sampah seperti, plastik, botol, dan koran. Sampah yang sudah dikumpulkan sejak pagi hingga siang, nantinya akan dijual kepada penampung, dengan harga Rp1.000 per kilogram. Hasil dari penjualan sampah itu, digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Jamilah tidak pernah menyesal dengan kondisi yang saat ini ia jalani. Untuk membantu suami ia juga ikut bekerja mengumpulkan sampah. Meskipun saat bekerja, ia
harus menggendong anaknya yang masih bayi. Sambil memberi air susu ibu. Sebagai ibu dari ketiga anaknya, dan meski menjalani pekerjaan mengumpulkan sampah dengan hasil yang pas-pasan. Ia menaruh harapan agar anaknya dapat mengenyam pendidikan. Namun harapan agar anakanaknya mengenyam pendidikan hanyalah sebuah impian, selain syarat yang harus dipenuhi seperti kartu keluarga dan kartu tanda penduduk yang tidak mereka miliki, keterbatasan dana
juga menjadi satu di antara masalah yang dihadapi. Meski demikian, ia menaruh harapan, semoga kelak, ada seorang yang berbaik hati untuk memberikan kesempatan kepada anak-anaknya merasakan dunia pendidikan. Sehingga dapat memberikan pengetahuan yang nantinya akan menjadi bekal anakanaknya untuk menjalani kehidupan. “Kalau mereka sekolah sampai SMA saja saya sudah bangga, karena dengan begitu mereka nanti punya bekal,” ucap Jamilah. (*)
Menurut Boy, kebanyakan pengendara melanggar marka jalan karena alasan terburuburu. Lalu mendahului pengendara yang sudah berada di batas marka jalan. Padahal tindakan tersebut jelas melanggar hukum. Yang diatur dalam UU Nomor 22/2009 tentang lalu lintas. Kasat menambahkan, sosialisasi agar mematuhi peraturan lalu lintas telah disampaikan. Termasuk memasang baliho di semua lampu rambu lalu lintas. Berisi pesan kepada pengendara untuk berhenti di belakang marka jalan jika lampu merah menyala. Selain bentuk ketaatan hukum demi menjaga keselamatan pengendara. Menghindari risiko menjadi korban kecelakaan lalu lintas. “Kita mengingatkan kepada pengendara roda dua maupun roda empat. Supaya mematuhi aturan berlalu lintas.
Tentunya demi keselamatan bersama sebagai pengguna jalan. Jika berkendara secara ugal-ugalan, bisa memicu timbul insiden kecelakaan. Membahayakan diri sendiri dan orang lain,” kata Kasat. Menurut Kasat, kepatuhan lalu lintas berkait erat dengan kesadaran pengendara. Pihaknya senantiasa berupaya melaksanakan penertiban terhadap segala bentuk pelanggaran lalu lintas. Termasuk pengendara yang tetap melanggar marka jalan. Sebab pelanggaran tersebut dinilai bisa membahayakan sesama pengguna jalan. “Hormati sesama pengendara. Jangan menyalip pengendara yang sudah berada dibelakang garis marka jalan, hanya karena ingin cepat. Patuh terhadap hukum merupakan sumbangsih masyarakat dalam menciptakan ketertiban lalu lintas,” kata Kasat. (stm)
Sengaja Ditularkan Sambungan dari halaman 9
Perhatikan Status Jalan
15
ternyata orang tersebut telah mengetahui statusnya. “Kami berharap isu dan rumor yang ada bisa diredakan,” ujar Ika. Tak hanya di Sintang, kabar penularan HIV/AIDS juga terjadi di Landak. Berdasarkan penelusuran koran, pada daerah tersebut beredar kabar penularan dilakukan melalui tusuk gigi. “Kami tidak menyediakan tusuk gigi. Karena bisa menularkan HIV. Bahkan, informasinya ada polisi yang razia tusuk gigi,” ujar seorang karyawan satu rumah makan
di Landak. Saat dikonfirmasi, Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Kalbar, Syarif Toto Thaha Alkadrie membenarkan rumor penularan HIV secara sengaja memang terjadi. Bahkan, rumor tersebut ada beredar menggunakan jaringan sosial. “Rumor ini sengaja dihembuskan untuk membuat imej negatif penyakit tersebut dan ingin membuat suasana keruh,” kata Toto.Tetapi, lanjut Toto, masyarakat saat ini lebih cerdas dalam menerima kabar yang beredar. Mereka lebih berhati-hati dalam menerima
Pedagang Minta Korting Sambungan dari halaman 9
Terdapat 60 ruko di Pasar Flamboyan yang akan dirobohkan kemudian dibangun baru. Pemilik sekarang dapat membeli ruko yang baru itu dengan nilai Rp900 juta setiap pintunya. Uang itu juga digunakan untuk membangun Pasar Flamboyan termasuk kios di bagian dalam. Wali Kota Pontianak Sutarmidji mengatakan, dalam pertemuan dengan pedagang belum ada keputusan tentang pengurangan harga. Dia meminta pedagang menyebutkan berapa harga tawar mereka kepada Pemkot. “Saya minta mereka sebut berapa maunya, tidak ada juga yang menentukan. Mereka harus satu suara dulu dan sebutkan harganya karena saya tidak
mau pertemuan dua tiga kali namun yuang dibicarakan itu saja,” katanya. “Saya minta cepat karena target kami Mei sudah dibongkar selanjutnya mulai pembangunan.” Dipaparkan Sutarmidji, penetapan Rp900 juta untuk setiap ruko dengan rincian yang jelas. Di dalamnya terdapat subsidi untuk pembangunan kios di bagian dalam, bayar retribusi, IMB dan penataan kawasan secara keseluruhan. Harga tersebut memang lebih mahal dari penawaran pengelola terdahulu yang hanya Rp700 juta. “Tetapi pengelola lama tidak dengan HGB, hanya hak pakai. Kalau hak pakai setiap tahunnya harus bayar ini itu sehingga beban pemilik ruko setiap tahun besar juga. Nah, kalau HGB itu kan 30 ta-
informasi, dan lebih berhatihati dalam menjaga diri agar tidak terinfeksi HIV/AIDS. Ia menjelaskan penularan HIV/ AIDS bukan hanya melalui hubungan seksual ataupun narkoba jarum suntik. Penularan juga bisa terjadi melalui cara lain, yakni sikat gigi yang digunakan bergantian, silet yang digunakan bersama-sama saat cukur rambut, pemotong kuku, jarum akupuntur, tato, dan tranfusi darah. “Tetapi PMI sangat berhati-hati dalam melakukan transfusi sehingga kemungkinan penularan HIV/ AIDS sangat kecil,” ujar Toto. (uni)
hun, mereka tidak ada beban macam-macam selama itu,” jelasnya. Jika memang tidak sanggup, pemilik dapat menjual kembali ruko itu. Karena, menurut Sutarmidji, ada yang mau membeli satu ruko seharga Rp1,5 miliar. “Karena ada yang berani beli Rp1,5 miliar satu ruko kosong. Pemilik lama boleh ambil Rp600 juta untungnya. Bahkan kalau sepuluh ruko pun ada yang mau,” katanya. Pedagang diminta tegas menentukan tawaran agar Pemkot dapat segera memberi keputusan. Jika sudah ada penawaran harga, pemkot akan mempertimbangkannya. “Kalau masuk hitungan dipenuhi. Jika tidak kami tetap akan bangun Pasar Flamboyan,” tegas Sutarmidji. (hen)
Usul Kuota Khusus Sambungan dari halaman 16
importir gula yang dibolehkan untuk memasukkan gula dari luar negeri ke Indonesia. Hal ini dipandang sebagai salah satu kendala bagi Kalbar untuk mendapatkan perlakuan khusus, terkait gula Malaysia. Padahal, jika gula asal Malaysia dapat diimpor resmi, itu akan sangat positif bagi Kalbar. Sebab, harganya lebih murah dan Kalbar juga dapat terhindar dari perdagangan gelap.
“Tetapi agak susah. Nampaknya lima importir gula itu sangat menguasai,” sebutnya. Menurut Soezarsono, ada indikasi kuat bahwa perdagangan gula asal Malaysia selama ini memanfaatkan kerjasama Sosek-Malindo yang membolehkan warga perbatasan Kalbar untuk berbelanja berbagai kebutuhan senilai 600 ringgit per bulan di Malaysia. Masalah gula asal Malaysia ini memang menjadi sorotan dari kalangan DPRD. Anggota Komisi B, Suprianto menilai
perlu adanya sebuah peraturan khusus dari Menteri Perdagangan terkait gula dari Malaysia. Ia berpendapat, gula Malaysia sebaiknya dibebaskan atau dilegalkan tetapi disertai dengan kewajiban pembayaran pajak atau cukai. “Ketimbang orang nyolong, tetapi PAD (pendapatan asli daerah) tidak ada. Saya usulkan supaya gula yang masuk dari Sarawak Malaysia dibebaskan dan dikenakan pajak untuk pendapatan Indonesia,” katanya. (ron)
Tangkap Pembalak Hutan Lindung Sambungan dari halaman 16
dikenai Pasal 50 ayat 3 huruf (e) atau (k) jo Pasal 78 ayat 5 Undang-undang RI
No.41 Tahun 1999 tentang kehutanan. “Ketentuan pasal tersebut menyatakan setiap orang dilarang melakukan perubahan
atau penebangan di kawasan hutan. Pelanggar akan terancam hukuman pidana 5 tahun penjara atau denda Rp 10 miliar,” jelasnya. (stm)
Optimistis Jalan Paralel Terealisasi Sambungan dari halaman 16
rencana jalan paralel. “Tata ruang perbatasan kita sudah match. Jalan paralelnya dan lain-lain,” katanya. Masalah yang muncul hanya mengenai penetapan kawasan strategis nasional.
“Kita rencanakan ada enam, tetapi mereka lima. Mereka tidak memasukkan Temajuk Kabupaten Sambas sebagai kawasan strategis nasional,” ujarnya. Temajuk digabungkan dengan Aruk ke dalam satu kawasan strategis nasional
dengan alasan jarak yang terlalu dekat. Pemprov tetap mengusulkan supaya keduanya dipisahkan karena Temajuk dan Aruk berbeda kecamatan. “Cuma itu saja yang beda, yang lain tidak masalah. Kita usulkan supaya Temajuk juga dimasukkan,” terang Jakius.(ron)
Wakil Ketua DPRD, Nicodemus R Toun. Menurut Nicodemus, bantuan bibit karet yang tidak dimanfaatkan penerima bukan hanya isapan jempol. Kasuskasus tersebut memang terjadi di lapangan sehingga ia sepakat bahwa instansi terkait perlu meningkatkan pemantauan. Sebelumnya, Kepala Dinas Perkebunan, Hiarsolih menyebutkan, pemprov memang menjadikan komoditi karet sebagai salah satu prioritas pengembangan di samping komoditi sawit. Dalam ren-
cana jangka panjang pemprov, hingga tahun 2025, pemprov mencadangkan luas tanaman sawit mencapai 1,5 juta hektar di seluruh Kalbar. Sedangkan tanaman karet ditargetkan seluas 1,2 juta hektar (dalam bentuk tanaman). Sekarang, tanaman sawit yang sudah terealisasi sekitar 800 ribu hektar dan karet terealisasi 580 ribu hektar. Sejauh ini, tanaman karet di Kalbar umumnya masih dikelola oleh masyarakat dan dalam skala kecil. (ron)
Bantuan Karet Sambungan dari halaman 16
“Perlu di-cross check ke lapangan. Jangan sampai bantuan itu hanya menghabiskan anggaran saja,” ujarnya. Fakta ini sangat disayangkan mengingat pemerintah selalu menyalurkan bantuan bibit setiap tahun. Jika bantuan tidak dimanfaatkan dengan baik, target pengembangan karet di Kalbar akan sulit dicapai. Begitu pula dengan tujuan peningkatan kesejahteraan petani. Hal senada juga disampaikan
metropolis
16
Pontianak Post
Optimistis Jalan Paralel Terealisasi
PERDAGANGAN
Usul Kuota Khusus PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Barat telah mengusulkan adanya perlakuan khusus terkait impor gula asal Malaysia. Menurut Soezarsono Soekran, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, pemprov meminta adanya kuota khusus impor gula. “Saat Rapat Kerja Nasional beberapa waktu lalu di Jakarta, kita sudah minta adanya kuota khusus. Hal ini demi mengantisipasi perdagangan gelap,” katanya saat rapat kerja dengan Komisi B Soezarsono Soekran DPRD Kalbar. Kuota gula Kalbar per bulan yang diusulkan mencapai sekitar lima ribu ton. Namun, usul ini masih menjadi bahan pemikiran Kementerian Perdagangan, terutama mengenai aspek teknis dari kuota khusus tersebut. “Mereka sedang bahas itu dan belum ada keputusan sampai sekarang,” ujarnya. Soezarsono juga mengatakan, tataniaga gula sudah diatur secara khusus oleh pemerintah pusat. Dalam tataniaga gula tersebut, hanya ada lima Ke Halaman 15 kolom 5 ISTIMEWA
PERKEBUNAN
BALAK LIAR: Petugas SPORC Brigade Bekantan Kalbar ketika mengamankan pembalakan liar di hutan lindung Gunung Nyiut, Kabupaten Bengkayang.
Bantuan Karet
Tangkap Pembalak Hutan Lindung
DPRD Kalimantan Barat meminta pemerintah provinsi melalui Dinas Perkebunan melakukan upaya optimalisasi bantuan bibit karet ke masyarakat. Berdasarkan temuan DPRD di lapangan, cukup banyak bantuan bibit yang sia-sia karena tidak ditanam atau dirawat dengan baik oleh penerima. “Dari dulu sampai sekarang, ada yang sudah diberi bantuan, tetapi tidak ditanam. Bibit hanya diletakkan di samping rumah,” ungkap Anggota Komisi B DPRD KalSuprianto bar, Suprianto, kemarin. Menurutnya, ke depan perlu ada mekanisme pemantauan terhadap bantuan bibit yang diberikan ke masyarakat agar bantuan itu dimanfaatkan dengan baik. Mekanisme pengontrolan dapat dibangun dengan melibatkan para kepala desa di lokasi penerima bantuan. Ke Halaman 15 kolom 5
Jumat 24 Februari 2012
PONTIANAK - Satuan Polisi Kehutanan Reaksi Cepat Brigade Bekantan Kalimantan Barat menangkap enam pembalak hutan lindung di Gunung Nyiut, Dusun Melayang, Desa Bengkawan, Kecamatan Seluas, Bengkayang, Selasa (21/2). Dua dari enam pembalak telah ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya berinisial Is (33) dan Dl (36), warga Suti Semarang, yang kini telah ditahan di Rutan Pontianak. Sementara empat pembalak lain masih berstatus saksi. Bersama para tersangka turut diamankan dua buah gergaji mesin. “Para tersangka menebang pohon secara sporadis untuk jenis kayu belian dan meranti. Mereka kami tangkap ketika aktivitas pen-
ebangan sedang berlangsung,” kata Kepala Unit Operasi SPORC Brigade Bekantan Kalbar Hari Novianto, Kamis (23/2). Menurut Hari, awalnya sempat diperoleh informasi jika pelaku pembalak (tersangka) melengkapi diri dengan senjata api rakitan. Maka polisi hutan setempat tidak langsung mengambil tindakan. Mengingat medan yang cukup berat, yakni untuk menempuh lokasi hutan lindung dibutuhkan waktu lima jam berjalan kaki dari desa terdekat. Hari menambahkan, aktivitas pembalakan hutan di kawasan hutan lindung Gunung Nyiut diduga telah berlangsung sejak enam bulan lalu. Modusnya, penebangan dilakukan secara berpindah. Kemudian kayu hasil tebangan
c
M
y
K
langsung dibawa untuk dijual ke cukong kayu. “Kini identitas cukong kayu telah dikantongi,” katanya. Dia menambahkan, dari hasil operasi pengamanan ikut ditemukan barang bukti berupa dua unit gergaji mesin serta ratusan batang kayu olahan jenis belian dan meranti. Sementara barang bukti kayu olahan langsung dimusnahkan. Karena berasal dari hutan konservasi, maka kayu tidak bisa dilelang. Sedang gergaji mesin disita sebagai barang bukti. Para tersangka akan dijerat Pasal 19 ayat 1 atau ayat 2 jo Pasal 40 ayat 1 Undang-undang RI No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem (KSDHE). Selain itu Ke Halaman 15 kolom 5
PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat optimistis jalan paralel perbatasan dapat direalisasikan. Menurut Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalbar, Robert Nusanto, walaupun sebagian ruas jalan ini nanti akan melewati kawasan hutan produksi atau kawasan lindung, hal itu tidak menjadi kendala. “Sudah ada aturannya. Kalau untuk jalan, meskipun itu melewati kawasan hutan produksi atau lindung, bisa dengan mekanisme pinjam pakai,” katanya. Robert menerangkan, rencana pembangunan jalan paralel ini sudah digaungkan sejak 2010 ketika dirinya masih menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Perbatasan. Usul atau permohonan pembangunan fasilitas tersebut sudah disampaikan berulang kali ke pemerintah pusat. Ruas jalan paralel direncanakan sepanjang 966 km. “Waktu itu anggarannya lima triliun lebih, hampir enam triliun. Ini mengacu pada harga 2009, karena menghitungnya tahun 2009. Kita sampaikan usul 2010. Usul ini sudah kemana-mana,” ujarnya. Bagaimana perkembangan dari rencana ini? Ia menyebutkan, rencana ini sudah dibicarakan dalam rapat antara pemprov (Bappeda dan Dinas Pekerjaan Umum) dengan Kementerian PU beberapa kali. Jalan paralel direncanakan akan terbagi menjadi dua seksi. Robert mengakui, dari jarak sepanjang 966 km yang akan dilalui jalan paralel, terdapat 150 km yang melewati hutan lindung. Sebagian berada di antara Kabupaten Bengkayang dengan Sanggau yaitu sekitar 70 km dan selebihnya di Kapuas Hulu. “Dalam revisi RTRW kemarin, ini sudah kita sampaikan. Hanya persoalannya, waktu itu masih berkutat pada kondisi eksisting atau letak tempat, di mana titiknya yang belum ditemukan,” jelasnya. Walaupun masalah tumpang tindih dengan kawasan hutan itu tidak lagi menjadi persoalan, menurutnya pemprov tetap berharap lokasi atau posisi jalan paralel dapat dikeluarkan dari kawasan hutan. “Ini sudah kita sampaikan juga kepada Tim Terpadu,” tambahnya. Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Jakius Sinyor menyebutkan, tata ruang di perbatasan tidak lagi menjadi masalah. Rencana tata ruang provinsi dengan tata ruang nasional sudah selaras, termasuk soal Ke Halaman 15 kolom 5
3
pro-kalbar Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
Kirim Terus Guntingan Kupon HARI ini Mulyadi Qamal masih memimpin, dengan pero lehan 32.19 dalam Walikota Pi lihan Pembaca Pontianak Post. Sedangkan pengusaha Alex kembali masuk dengan perole han 0,21. Ingin mendukung dan memosisikan calon Anda ke posisi teratas, kirimkan guntin gan kupon ke biro Singkawang sebanyak-banyaknya.
Hasan Karman 0.64
RE Nyarong 0.21
Andy Victorio 21.46
Awang Ishak 1.07
Edy R Yacoub 0.21
Mulyadi Qamal 32.19
17
Adhy Karsidi 0.43
Nusantio 22.10
Iwan Gunawan 21.46
Alex 0.21
Kapal Bantuan Dijual?
Program
FOTO ANDI
BAYI: DWP PU Ketapang sedang menimbang bayi di posyandu Kenanga, Kelurahan TuanTuan, Benua Kayong.
Libatkan Puskesmas PROGRAM sosial kerja nyata (PSKN) Dharma Wanita Persatuan (DWP) PU Ketapang, Kamis (23/2) dilaksanakan di Posyandu Kenanga Kelurahan Tuan-Tuan, Kecamatan Benua Kayong. Penyuluhan bagi kades Posyandu sekaligus pelayanan tersebut juga melibatkan petugas Puskesmas setempat. “Kegiatan seperti ini pada hari Rabu (22/2) dilakukan di Desa Sungai Awan, rencananya pada hari Sabtu (25/22,red) dilakukan di Posyandu Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong, Program Sosial Kerja Nyata ini juga akan terus berlanjut sampai ke tingkat desadesa,” kata Ny.Hj.Nani Dharmansyah, Ketua DWP PU Ketapang, kemarin. Diterangnya Ny.Hj. Nani Dharmansyah Ke Halaman 23 kolom 1
Pilwako
Waspadai Pihak Ketiga
SUI RAYA KEPULAUANBantuan kapal nelayan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat diduga digelapkan. Kapal nelayan seharga Rp1 miliar itu tidak kunjung diberikan kepada nelayan Kecamatan Sui Raya Kepulauan. Padahal, kapal tersebut dianggarkan dalam APBD Provinsi Kalbar tahun 2011 lalu. Nelayan menduga, kapal tersebut telah
dijual ke pengusaha dan sudah berada di Sebangkau Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas. Menurut Pengurus Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kabupaten Bengkayang, Edy Muziono kepada Pontianak Post mengungkapkan, awalnya ada aspirasi dari nelayan agar pemerintah memberikan bantuan kapal. Kemudian, disampaikan
ke UPT Perikanan yang merupakan perpanjangan tangan dari DKP Bengkayang. “Kita sudah sampaikan dan menurut mereka sudah diusulkan dan sudah dianggarkan dalam APBD Provinsi Kalbar senilai Rp1 miliar per unit kapal. Kapal itu berkekuatan 30 GT,” kata Edy. Sampai saat ini, kata Edy, Ke Halaman 23 kolom 1
ZUL/PONTIANAKPOST
KAPAL: Kapal yang diduga kapal bantuan nelayan.
Tewas Tergantung di Gudang Padi
Penanganan Kejahatan Dipertanyakan
Hotma: Pastikan Bunuh Diri NGABANG - Warga di Dusun Terindak Desa Aur Sampuk Kecamatan Sengah Temila Kabupaten Landak, Selasa (22/2) pukul 03.00 WIB heboh. Salah seorang warganya tewas gantung diri. Kapolres Landak AKBP Hotma Victor Sihombing saat dikonfirmasi Mapolres Landak mengakui ada kejadian tersebut. Kapolres saat mengetahui kejadian ini bersama anggotanya langsung menuju kelokasi kejadian. Ia menjelaskan mayat tersebut atas nama Falensius Domanus (21). Warga Terindak ini ditemukan pada dini hari oleh istrinya disebuah gudang tempat penyimpanan padi. Menurutnya, sekira pukul 23.00 Wib ia baru pulang kerumahnya dari nonton TV di rumah tetangga, saat korban sampai di rumah tidak ada hal yang mencurigakan namun sekira pukul 03.00 Wib korban telah ditemukan tewas tergantung. “Ini untuk sementara yang kita dapat di lapangan saat penyelidikan di tempat kejadian. Tapi yang lebih mengetahui atau saksi kunci penyebab bunuh diri ini adalah istri korban, namun hingga saat ini istri korban belum dapat dimintai kerterangan, kerena kondisi istri korban masih truma dan sering pingsan.
SINGKAWANG- Komisi A DPRD Kota Singkawang, Kamis (23/2) memanggil Kapolres, AKBP Prianto guna menjelaskan maraknya aksi penjambretan beberapa waktu lalu, serta penanganan kejahatan lainnya di kota ini. Selain mempertanyakan maraknya aksi kejahatan jalanan, Komisi A juga meminta uapaya apa yang telah dilakukan Polres mengenai tindak kejahatan perjudian, minuman keras, narkoba serta trafficking di tempat hiburan malam, serta kasus perkelahian antar kelompok pemuda yang kerap terjadi. Anggota DPRD Kota Singkawang, Reni Asmara Dewi misalnya. Dalam Ke Halaman 23 kolom 1
INTERNET: Kecamatan Sengah Temila, Landak mendapatkan mobil pusat
Ke Halaman 23 kolom 1 IRAWAN/KAPUAS POST
POLRES Singkawang mewaspadai pihak ketiga yang akan mengacaukan suasana pesta demokrasi Pemilihan Wali Kota Singkawang 2012. Penegasan itu disampaikan Kapolres Singkawang, Ajun Komisaris Besar Prianto kepada sejumlah jurnalis dalam keterangan pers, dua hari lalu di Mapolres Singkawang. Kapolres Singkawang mengingatkan agar masyarakat jangan Prianto terpancing dengan isu SARA yang sebarluaskan oleh mereka yang tak bertanggungjawab. “Isu SARA pasti akan dimainkan oleh orang yang ingin mengacaukan situasi. Untuk itu, kita jangan sampai
Dua Siswa Magang Tersenggol Truk SINGKAWANG – Sandi dan Ngui Juhandi ketiban apes. Pelajar Kelas II SMK Torsina yang sedang magang di Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang harus dirawat di Rumah Sakit karena disenggol truk di Jalan Raya Sedau, Kamis (23/2). Saat itu, keduanya sedang disuruh untuk mengantarkan surat dari instansi tempat mereka magang. Kejadian yang menimpa Sandi dan Ngui Juhandi terjadi sekitar pukul 11.45 Wib. Motor warna biru dan
putih (belum ber pelat nomor) yang mereka pakai, terlihat rusak parah. Roda bagian depan terlepas dan beberapa bagian bodi motor juga rusak.Ngui Juhandi, salah satu korban mengatakan, dirinya mendapat tugas dari tempatnya magang (Dishubkominfo) untuk mengantar surat ke Kecamatan Singkawang Barat dan Selatan. Setelah satu tempat beres (di Singkawang Barat), dia yang dibonceng si Sandi melanjutkan perjalanan ke Kecamatan Sing-
kawang Selatan. “Surat ke Singkawang Barat sudah, kita mau ngantar lagi ke Singkawang Selatan,” kata Ngai Juhandi, yang saat itu masih berada di lokasi kejadian, Kamis (23/2). Ketika dalam perjalanan, lanjutnya, di daerah Tanjung Batu Karang Intan RT 3 RW 2 Kelurahan Sedau sebuah kendaraan pick up tiba-tiba berhenti. Sehingga membuat Sandi, yang membawa motor menghindari mobil Ke Halaman 23 kolom 1
OZY/PONTIANAKPOST
PATAH: Kerasnya benturan, roda depan motor patah.
Ke Halaman 23 kolom 1
Nanga Embaloh, Kapuas Hulu Tak Punya Jalan Darat
Transportasi Masih Andalkan Jalur Sungai Nanga Embaloh, ibu kota Kecamatan Embaloh Hilir adalah salah satu wilayah di Kapuas Hulu yang belum miliki akses jalan darat. Sebab itu, masyarakat di daerah ini sangat berharap kehadiran jalan darat untuk mempermudah akses. Awang, Kapuas Hulu
OZY/PONTIANAKPOST
MAIN BOLA: Susahnya mencari lapangan memadai, bocah Singkawang pun main bola di pinggir jalan raya.
“Memang sampai saat ini belum ada jalan darat yang tembus sampai ke Putussibau. Karenanya, masyarakat sangat merindukan adanya akses darat ke wilayah mereka ini,” ungkap Drs Ridwan, Camat Embaloh, kepada koran ini beberapa waktu lalu. Ditambahkan, saat ini masyarakat kecamatan Embaloh Hilir, masih mengan-
ISTIMEWA
MOTOR AIR: Motor air menjadi ‘’jembatan’’ penghubung antar daerah yang tak memiliki sarana jalan darat.
c
M
y
K
dalkan sungai sebagai akses transportasi. Menggunakan berbagai moda angkutan yang ada. Mulai dari kapal bandung, motor tambang dan speedboat. Untuk angkutan umum dengan akselerasi yang relative lebih cepat, warga memilih speedboat. Tiap hari ada armada speedboat yang melayani masyarakat Nanga Embaloh yang hendak ke Putussibau dan sebaliknya. “Untuk sekali berangkat biayanya Rp 80.000 per orang. Pulang pergi jadi Rp 160.000 per orang,” tambah Ridwan. Saat ini diakui Ridwan sudah ada rintisan jalan. Dari Nanga Embaloh menuju ke Nanga Manday, Kecamatan Bika. Jarak dari Nanga Embaloh ke Nanga Manday sejauh 27 kilometer. Sudah ada 14 kilometer jalan rintisan yang berada di wilayah Kecamatan Embaloh Hilir. Jika jalan itu tembus ke Nanga Manday, masyarakat Nanga Embaloh sudah bisa menggunakan akses darat ke Putussibau. Karena dari Nanga Manday sudah ada jalan yang tembus sampai ke Putussibau. “Mudah-mudahan pemerintah kabupaten Ke Halaman 23 kolom 1
PINYUH - NGABANG
18 sertifikasi
Sibuk Lengkapi PULUHAN guru wanita, kemarin terlihat sibuk menyelesaikan administrasi untuk melengkapi persyaratan sertifikasi guru. Para pendidik itu terlijhat begitu antusias sekali untuk dapat mengikuti tes tahap awal sekaligus ebrdoa semoga bisa lulus hingga dapat mengikuti tahap lanjutan di Pontianak. “Yang kami perbuat ini masih tahap awal berupa tes. Semoga bisa lulus hingga dapat mengikuti ke Pontianak,” doa beberapa guru saat ditemui koran ini, kemarin di kantor Dinas Dikpora, kemarin. Melihat besarnya animo peserta untuk mengikuti verifikasi tersbut, panitia memberikan pelayann berupa penginapan di gedung PGRI Mempawah, khusu untuk peserta yang datang dari kecamatan jauh dan tak punya saudara maupun sanak famili di Mempawah. Sehingga peserta tidak terlambat dan tepat waktu menjalani tes yang akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Mempawah, Sabtu (25/2) dimulai pukul 08.00 pagi. “Supaya semua peserta bisa datang tepat waktu maka panitia kami siapkan penginapan bagi peserta yang rumahnya berada diluar Kota Mempawah,” kata Yatim Amd, Sekretaris Panitia. Tes sertifikasi guru tahap pertama diikuti 296 guru se-Kabupaten. Mulai dari guru SD, SMP, SMA maupun SMK. Karenanya, para peserta diharapkan dapat disiplin dan tepat waktu mengikuti pelaksanaan tes tersebut dengan baik dan lancar. Pertimbangan disiapkannya penginapan, karena banyak peserta yang rumahnya jauh. Seperti Kecamatan Toho, Sadaniang, Segedong, Siantan. Jika tidak menginap, maka peserta harus terburu-buru datang pagi hari. Dengan adanya penginapan, maka peserta bisa leluasa mempersiapkan diri mengikuti tes. (ham)
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
SR dan SRK ke Mempawah MEMPAWAH- 20 Warga perwakilan dari Kecamatan Sui Raya (SR) dan Kecamatan Kepulauan Kabupaten (SRK) Bengkayang audiensi kepada DPRD Kabupaten Mempawah, kemarin. Mereka diterima H Rusli Abdullah SE, Wakil Ketua didampingi Susanto SE Me Ketua Komisi A, Basti, H Hasan Zulkifli dan Mukhlis. Dalam pertemuan itu, warga menyerahkan surat No 001/KPMSR/2012 tertanggal 2 Pebruari 2012 prihal ‘’suaka politik’’ atau keinginan mereka pindah menjadi bagian dari kabupaten Mempawah. Surat yang ditanda tangani Minhad Riyad selaku ketua kelompok Peduli Masyarakat (KPM) kecamatan Sui Raya menyebutkan, berdasarkan perintah Bupati pengganti perda (PB2P) Kabupaten Bengkayang seperti diberitakan disebuah media cetak 6 Februari 2012 lalu, dimana Bupati Bengkayang mengatakan aspek geografis memang kecamatan Sui Raya dan kecamatan Kepulauan jauh dari Bengkayang dan lebih dekat dengan pemkot Singkawang atau Kabupaten Mempawah. Sedangkan aspek kultur budaya memang ada kemiripan dua kecamatan itu dengan Pemkot Singkawang atau Kabupaten Mempawah. Sehingga mengintruksikan kepada masyarakat di dua kecamatan itu yang tidak bersedia bergabung dengan kabupaten Bengkayang agar segera pindah wilayah bahkan perintahkan camat agar mempermudah
proses administrasi pemindahan. Oleh karena itu KPM mengakui jika tidak ada kemajuan dari pemkab otonomi yang bertetangga untuk menampung atau melindungi hak politik warga yang telah diusir, maka hak kewarganegaraan warga terhadap NKRI terancam hilang. Agar hak kewarganegaraan warga tetap terjaga, selaku pengurus PKM mohon (suaka) perlindungan politik kepada DPRD Kabupaten Mempawah . Dalam dialog terbuka yang, sempat muncul guyonan yang menyebutkan, kalau memang ingin pisah dengan Bengkayang, maka warga di dua kecamatan itu musti menjatuhkan talak tiga. Baru kemudian bisa melamar untuk kawin di Kabupaten Mempawah. Mendengar dialogs yang mengelitik itu Minhad Ryad mengklarifikasi agar tidak disalahartikan. “Kami pertegas, sesungguhnya Kecamatan Sui Raya sejak tahun 1999 sudah harga mati tidak mau bergabung dengan Bengkayang. Itu diutarakan saat Kabupaten Bengkayang dimekarkan,” kata dia. Bahkan, sampai saat ini boleh disebut kumpul kebo, karena sama sekali belum menikah. Pengurus PKM mengetahui, kalau keinginan itu pada dasarnya didukung warga didua kecamatan. Namun, tidak dapat difungkiri ada pula segelintir orang yang seakan menyepelekan aspirasi tersebut, sehingga mereka menilai apa yang dilakukan PKM sama sekali tidak
hamdan pontianakpost
MINTA PINDAH: Usai pertemuan Ketua KPM (Kelompok Peduli Masyarakat) Minhad Riyad, berpamitan dengan H Rusli Abdulah didampingi anggota dewan lainnya diikuti warga SR dan SRK yang ingin bergabung ke Mempawah.
beralasan. Keinginan untuk bergabung dengan Kota Singkawang sudah dilakukan. Namun Walikota mengakui, kalau luas daerah Pemkot jela tidak bisa menanpung kecamatan keppulauan. Maka, yang paling dekat jangakauanya adalah kabupaten Mempawah. “Pelayanan administrasi untuk ke Bengkayang butuh waktu 3-4 jam. Jika kesingkawang, butuh waktu satu jam
lebih. Jika ke Mempawah sekitar 40 menit. Selain dekat, banyak pelayanan yang didapatkan warga didua kecamatan itu dari Kabupaten Mempawah,” aku Minhad Ryad. Berobat ke RS Rubini Mempawah, pelayanan perbankan juga dari bank cabang Mempawah. “Banyak pula pemuda dari dua kecamatan yang menjadi PNS justru di Kabupaten Mempawah,” cerita PKM. (ham)
Waspadai Narkoba dalam Rutan SDN 15 Tak Punya WC NGABANG – Kepala Rutan Kelas II B Landak Heru Iswanto menyatakan guna mengantisipasi napi menyimpan atau mengunakan narkoba. Dilakukan penggeledahan secara rutin kamar hunian napi di Rutan Kelas II B Landak, paling tidak 2-3 hari sekali dilakukan pengeledahan terhadap napi. “Kita patut bersyukur, sampai detik ini dari saya masuk bertugas di Landak. Belum ditemukan satu pun napi mengunakan narkoba. Atau alatalat narkoba seperti bong, kertas poil dan sebagianya,” kata Heru. Tidak ditemukannya penguna narkoba, kata Heru, kemungkinan napi yang ada di Rutan Kleas II Landak tidak banyak, hanya 1 orang
saja. Itupun, kasus narkoba kiriman dari Rutan Sanggau. Pengeledahan ini, lanjut Heru, bukan hanya kita berikan atau berlakukan kepada napi, tapi dikenakan juga kepada pembesuk atau warga binaan narapidana tahanan, dari barang bawaan dia masuk sampailah ke blok atau kamar hunian. “Karena keterbatasan anggota. Pasililitas keamanan, deteksi dini narkoba kami tidak punya. Pengalaman saya bertugas di Lapas Cipinang Narkoba kita hanya bisa melakukan pengeledahan secara manual, terkendala apabila pembesuk adalah perempuan. Sementara petugas kita tidak ada perempuan,” katanya. Di Rutan Kelas II B Landak, domi-
nan dihuni napi dari kasus Curanmor, pencurian dan togel. Sedangkan kasus narkoba, setelah sidang akan dikirim ke Mempawah. “Biasanya kebijakan putusan 4 tahun ke atas oleh kepala kantor wilayah. Yang bisa dikirim kembali ke Ruta Landak, putusan pidana dibawah 2 tahun. Selebihnya mereka dikirim ke LP Pontianak,” tukas Heru. Menyinggung jumlah penghuni Rutan Kelas II Landak? Heru menambahkan, sampai dengan data akhir 22 Februari 2012 mengalami penurunan, dari kapasitas hunian 125 orang, ada 45 orang. 4 tahanan terdiri dari 2 tahanan dari Kejaksaan dan 2 orang dari Kepolisian, dan sisanya 41 narapidana. (wan)
SADANIANG- Sejak dibangun 2007 lalu, SD Negeri 15 Sadaniang yang terletak di Desa Suak Barangan belum memiliki WC untuk guru dan murid, kantor serta tumah dinas guru. “Saya sedih dan prihatin, melihat sebuah bangunan sekolah yang tidak memiliki WC. Hanya satu unit (tiga ruang belajar). Tidak ada kantor dan perumahan guru. Waktu buang air kecil anak sudah dilatih untuk kencing sembarangan. Lantas, bagaiman dengan gurunya,” kata Ahin Kades Suak Barangan didampingi Lipsen Kepala Dusun Perasan serta guru honor seusai menghadap Kadis Dikpora di Mempawah kemarin.
Masalah WC, adalah masalah vital bagi sebuah sekolah. Kekurangan guru dan kelas bisa diatasi. Tapi jika tidak ada WC, kasihan dengan anak didik, jika kencing bisa saja disembarang tempat. Dia melihat, kurangnya resfon dewan dapil Tosa yang ada untuk peduli kondisi sekolah itu. Hanya dengan perkebunan yang ada, juga kurang memberikan konstribusi. “Kalau hanya untuk membangun sebuah WC yang refresentatif, jika dilakukan secara bersama-sama tentu bukan hal yang berat. “Selama kepedulian itu memang ada pada setiap insan,” ujarnya. Sejak 2011-2011 sudahs eriang
saya angkat dalams etiap Musrenbang desa maupun Musrenbangcam. Tapi, tidak pernah muncul dalam APBD. Lantas, dimana peran wakil rakyat dari dapil Tosa, jika hal-hal kecil seperti itu tidak mampu mereka akomudir untuk kepentingan pendidikan. “Kalau Cuma WC, kantor dan perumahan guru, bisa. Selama hal itu mereka aspirasikan kepada eksekutif. Lain halnya jika dibiarkan saja,” nilainya. Dijelaskan Ahin, dari pertemuannya dengan Kadis Dikpora Kabupaten Mempawah mengaku akan mengkonfirmasikan prihal itu kepada Kadis Pendidikan Provinsi. (ham)
Kantor Camat Baru Sadaniang SADANIANG- Pasca resmi dimekarkan dari kecamatan induk Toho, kemarin, Kecamatan Sadaniangresmimemilikisebuah kantor camat yang refresentatif. Selain itu juga ada kantor Upt Diknas Pendidikan Sadaninag. Dua unit bangunan itu diresmikan Bupati Mempawah dalam bentuk penandatangani kedua prasasti. Peresmian itu mendapat apresiasasi dari kalangan masyarakat tokoh masyarakat, pemuka agama dan tokoh pemuda yang beramai-ramai hadir di lokasi peresmian, selain juga dihadiri semua Camat se Kabupaten
Iklan BiroPINYUH (0561) 7034456
Pontianak serta pada kades se Kecamatan Sadaniang.Dengan telah diresmikannya kantor camat tersebut, banyak harapan masyarakat agar pejabat yang ada bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat. Terlebih dalam tahun 2012 ini, Pemerintah Kabupaten sudah mulai mensosialisasikan pembuatan kartu tanda penduduk elektrokin (e-KTP) yang sudah disosialsiasikan oleh Dinas Dukcapil. “Kami berharap, dengan sudah diremsikanya kantor camat, pejabat yang dipercaya duduk di eselon III dan IV selalu berada ditempat. (ham)
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
SINGKAWANG
19
Lima Kandidat Bakal Bertarung di PG SINGKAWANG-Lima kandidat akan ditetapkan dan bertarung guna dijadikan calon Partai Golkar dalam Pilwako Singkawang 2012. Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Singkawang, Erwin Ananta kepada Pontianak Post, ada 26 kandidat yang melamar Partai Golkar. “Sejak 10 Januari hingga 10 Pebruari kita membuka pendaftaran. Ternyata banyak sekali yang mendaftar ada 26 kandidat baik itu untuk wali kota maupun wakil wali kota. Tapi, lolos tahap pertama hanya 19 orang yang memenuhipersyaratan,” kata Erwin, kemarin. Selanjutnya, 19 nama kandidat iin nanti akan dipilih lima bakal calon. Erwin Ananta “Lima bakal calon wali kota maupun wakil wali kota. Nanti akan dibawa ke rapat pimpinan daerah khusus sesuai dengan juklak yang dikeluarkan oleh DPP Partai Golkar,” kata Erwin. Lima bakal calon wali kota dan lima bakal calon wakil wali kota ini, kata Erwin, akan dibawa ke DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar. “Kita sampaikan kepada DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar untuk diketahui,” kata dia. Nanti, kata dia, DPD Partai Golkar Kota Singkawang akan memutuskan satu nama calon wali kota dan satu nama wakil wali kota. “Jadi, kita yang menentukannya,” kata dia memberikanpenjelasan.Rapatpimpinandaerahkhusus, kataErwin,direncanakanMaretmendatang.“Kepastian tanggalnya belum diketahui. Tapi, Maret Insya Allah akan dilaksanakan,” kata dia. Sembilan belas nama bakal calon yang dinyatakan lolos adalah, Adhi Karsidi (birokrat), Awang Ischak (mantan Wali Kota Singkawang/anggota DPRD Singkawang), Awang Sofyan Rozali (anggota DPRD Provinsi Kalbar/Politisi Partai Golkar), Edy R Yacoub (Wakil Wali Kota Singkawang), RE Nyarong (anggota KPU Provinsi Kalbar/ pengusaha), Sueb Abdul Hamid (birokrat), Dedi Mulyadi (anggota DPRD Singkawang/Politisi Partai Golkar), Iwan Gunawan (pengusaha/politisi Partai Golkar), Mulyadi Qamal (pengusaha/ politisi Partai Golkar), Bastian Bakrie (birokrat), GC Anis (birokrat), Budi Wijaya (birokrat), Luis Bahiyan (mantan anggota TNI AD), Irwan (birokrat), Awang Asnawi (mantan birokrat), HM Nadjib (birokrat), Suryadi MS (pendidik), Zulhiar (birokrat) dan Abdul Muthalib (anggota DPRD Singkawang/politisi PKB/pengusaha). (zrf/ser)
Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius
: : : : : :
631150 631024 631286 631514 631798 631008
OZY/PONTIANAKPOST
UNGGULAN: Tari Tidayu (Tionghoa – Dayak – Melayu) merupakan gabungan tiga etnis yang ada di Kota Singkawang dan menjadi unggulan saat digelar acara-acara kesenian.
Jadilah Pemilih Cerdas Pilwako Singkawang SINGKAWANG- Mantan juru bicara Presiden Gus Dur, Wimar Witoelar mengajak kepada masyarakat Singkawang untuk memilih ketika pelaksanaan Pilwako mendatang. Jangan beranggapan tidak tahu siapa yang akan dipilih, carilah pengetahuan mengenai para calon. “Jangan tidak memilih, tentukan siapa nanti dari Para calon yang akan dipilih. Mulai cari tahu, baik lewat media atau tanya ke orang lain,” kata Wimar Witoelar ketika berada di Singkawang saat menjadi salah satu pembicara dalam sebuah seminar. Menurut Wimar, jika ada orang mengaku
tidak ada satu pun calon yang bisa dipilih, itu bohong. Dirinya menyebutkan pasti ada satu orang yang dipercaya mulai dari keluarga,atautemandekatuntukmembantu menentukan pilihan. “Pasti ada cara untuk menjadi pemilih cerdas,” katanya. Wimar mengibaratkan dalam pemilihan legislatif kemarin. Dimana sekarang dinilai demokrasi sepertinya kacau. Itu bukan sistemnya, tapi dari orang yang memegang kekuasaan. Kenapa mereka dulu bisa terpilih?, dikatakan Wimar, karena pemilih tidak waspada, pemilih tidak sadar. “Kalau sekarang mengeluhkan anggota DPR kacau atau lainnya, yang harus diingat siapa yang memilih kemarin (Pileg
kemarin). Maka diharapkan dalam pemilu apapun, termasuk Pilwako Singkawang, orang harus lebih teliti menilai calon sebelum memilih, bagaimana tentukan pilihan,” katanya. Sedangkan dari sisi pengamanan, menjelang pilwako Polres sudah membuat langkah-langkah persiapan mengenai pengamanan. Terlebih lagi prosesnya berbarengan dengan Pemilihan Gubernur Kalimantan Barat. “Langkah-langkah sudah kita buat, bulan ini (Februari) kita sedang mengumpulkan data. Sebelumnya juga telah melakukan audiensi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU),” kata Kapolres Singkawang, AKBP Prianto, saat di Gedung DPRD Kota Sing-
kawang, Kamis (23/2). Menurut Prianto, langkah-langkah atau kegiatan juga sudah dilakukan mulai saat ini. Diantaranya secara rutin melakukan razia pada malam Minggu dengan Malam Kamis. Bahkan di beberapa tempat, pihaknya juga terus melakukan penyuluhan mengenai pemilu damai. “Kita pun sudah melakukan kegiatan sekarang ini, semuanya demi menciptakan pemilu damai,” katanya. Selain itu, lanjutnya, langkah-langkah persiapan akan dilakukan mulai Juli nanti, yakni membuat skema terkait apa yang dilakukan setiap bulannya. Kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data-data lainnya. (fah)
Budayakan Hidup Bersih di Masyarakat SINGKAWANG-Jurusan Keperawatan Singkawang Poltekkes Kemenkes Pontianak menggelar acara penutupan Praktek Kerja Lapangan (PKL) D IV Komunitas, Kamis (23/2) di Aula Puskesmas Perawatan Setapuk Besar Kecamatan Singkawang Utara. Kadis Kesehatan Kota Singkawang, dr Nurmansyah MKes bersama Sekcam Singkawang Utara, Mokhlis S STP MSi dalam sambutannya menyampaikan mendukung dilaksanakannya PKL bagi mahasiswa/i guna meningkatkan SDM kesehatan yang merupakan
kebutuhan di era globalisasi, seiring pula peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat untuk menerapkan program–program bidang kesehatan, lingkungan, gizi serta kesehatan lainnya. Harapan sebagai tenaga kesehatan hendaknya menjaga mutu dan kualitas pelayanan itu sendiri. Mokhlis menambahkan, berikan pelayanan prima kepada masyarakat sesuai dengan ilmu yang dimiliki tenaga perawat yang profesional agar para pasien merasa terayomi. Sekcam menutup PKL secara resmi. Adapun PKL ini
dilaksanakan mulai 9-23 Februari 2012 di wilayah kerja Puskesmas Setapuk dengan sasaran pendataan disetiap RT/RW dengan dibagi menjadi lima kelompok mahasiswa/i. “Dalam pelaksanaan di lapangan berjalan lancar berkat dukungan dari semua pihak yang terkait dan sambutan masyarakat Kelurahan Setapuk Besar sangat antusias,” kata H Dedi Damhudi, S Kep, Sp KMB, Sekjur Keperawatan Singkawang. Senada Khaidir mahasiswa kelompok IV (mewakili kelompok
ISTIMEWA
BERSAMA: Foto bersama PKL D IV Komunitas Jurusan Keperawatan Singkawang.
– kelompok lainnya) menuturkan bahwa selama pendataan di masyarakat wilayah kerja Puskesmas Setapuk sasaran pendataannya menyangkut lingkungan dan para lanjut usia (lansia) dengan mengacu pelayanan kesehatan masyarakat yang direspon cukup antusias menerima kehadiran kami melaksanakan PKL.
Dikatakannya lagi, dari 25 orang peserta PKL sebagian besar mahasiswanya dari Kabupaten Sambas. Hadir pada acara tersebut Kadis Kesehatan Kota Singkawang, Sekcam Singkawang Utara, Lurah, Sekretaris Jurusan, Para Dosen Keperawatan dan Pembimbing, tokoh agama dan masyarakat serta undangan lainnya. (zrf/ser)
SAMBAS
20
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
Kabinet Perdana JPM Terbentuk
Pimpinan Jangan Pintar Sendiri
Foto Harry/Pontianak Post
LANTIK: Bupati Sambas Hj Juliarti Djuhardi Alwi memberikan ucapan selamat kepada pejabat eselon Pemkab Sambas yang dilantik.
SAMBAS--Bupati Sambas Juliarti Djuhardi melantik 13 pejabat baru eselon II dan 68 pejabat eselon III sebagaimana Surat Keputusan Bupati Sambas Nomor 821.2.2/01/ BKD-B Tahun 2012 tanggal 23 Februari 2012. Sedangkan penetapan untuk eselon III sesuai Keputusan Bupati Sambas Nomor 821.2.2/02/ BKD-B Tahun 2012. Pelantikan kabinet perdana ini dilangsungkan di aula Kantor Bupati Sambas, Kamis (23/2) kemarin. Dalam pelantikan, Bupati menegaskan promosi dan mutasi hal wajar dalam pemerintahan. Pejabat yang dilantik diminta optimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya melayani masyarakat. Pejabat yang dilantik bukan hanya mengisi kekosongan jabatan struktural semata melainkan amanah. ‘’Jabatan yang anda miliki bukan merupakan hak atau hadiah dari pimpinan namun merupakan
amanah yang wajib dijalankan untuk melayani masyarakat,’’ tegasnya. Kepada pejabat dilantik, koordinasi dan komunikasi merupakan keharusan. Jadikanlah, kata Bupati, mutasi dan promosi, pemacu semangat dalam bekerja. Bahkan pejabat yang dilantik menjalankan amanah dengan ikhlas dan pemberat timbangan amalan di akhirat. Selain itu, pejabat yang dilantik harus mampu merangkul semua pihak dan membangun kekompakan internal instansi yang dipimpin. ‘’Jangan pintar sendiri, sudah saatnya pimpinan juga mencerdaskan anak buahnya, jangan jadi manager tukang sate, semua pekerjaan dikerjakan sendiri,’’ sindirnya Hal ini penting, lanjut Bupati, karena keberhasilan yang diraih merupakan hasil kerjasama semua pihak, termasuk staf yang ada.’’Cerdaskan staf kita, beri keper-
cayaan, bahkan bila perlu mereka yang tak pernah dibawa ke Jakarta dalam rangka peningkatan SDM ikut dibawa, jangan orang-orang itu saja,’’ jelasnya. Bupati juga menegaskan penempatan posisi baru bukan masalah bagus atau tidak bagus, justru itu menjadi ukuran kapasitas seseorang apakah jabatan yang ada dijalankan sesuai amanah. ‘’Kembangkan kecerdasan dan kreativitas untuk menambah nilai instansi yang anda pimpin,’’ pintanya. Hal sama juga berlaku kepada pejabat eselon III termasuk camat. Terkait masih adanya jabatan struktural eselon II yang kosong, Bupati menegaskan akan diisi kembali, karena menunggu evaluasi yang akan dilakukan. ‘’Saya akan mengevaluasi kinerja pejabat dilantik dan pejabat lama, tempo waktu enam bulan, jika tidak ada kemajuan maka akan diganti,’’ tegasnya. (har)
Partai NasDem Sambas Berikan Santunan Kepada Anggotanya SAMBAS—Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama, DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Sambas kembali menyerahkan santunan kepada ahli waris anggotanya yang meninggal dunia. Mereka masingmasing adalah almarhum Wajidi Saad dengan nomor
anggota 61.01.0001836 yang diterima ahli warisnya Yanto, Tjhin Sjak Fa dengan nomor anggota 61.01.0000497 yang diterima ahli warisnya A Shin, terakhir Lie A Njioen dengan nomoranggota61.01.0000286 yang diterima ahli warisnya Taslim Abdullah. Ketiga anggota Partai Nasdem ini berada di wilayah Kecamatan Pemangkat. Masing-masing ahli waris mendapatkan bantuan sebesar Rp 1.000.000. Pemberian santunan kepada para ahli waris ini langsung disampaikan oleh
Ketua DPD Partai Nasional Demokrat Kabupaten Sambas Drs H Samingan Z M.Si didampingi sekretaris DPD Partai Nasional Demokrat Kabupaten Sambas Tamrin S Sos. Selain kedua petinggi partai ini, dalam penyerahan bantuan ini didampingi seluruh jajaran pengurus dan anggota Partai Nasdem Kabupaten Sambas dan DPC Partai Nasdem Kecamatan Pemangkat. “ Ba nt u a n i n i w u ju d kepedulian kami terhadap saudara-saudara kita yang
tertimpa musibah, Mudahmudahan bantuan yang diberikan ini setidaknya dapat meringankan beban saudara-saudara kita dan semoga bermanfaat bagi keluarga,” ungkap Ketua DPD Partai Nasdem Sambas Drs H Samingan Z M.Si. Ditambahkan Sekretaris Partai Nasdem Kabupaten Sambas, Tamrin S Sos, bagi setiap anggota Partai Nasdem yang telah mempunyai Kartu Tanda Anggota (KTA), apabila mengalami musibah meninggal dunia akan mendapatakan santunan sebesar Rp
1 juta yang akan diserahkan kepada ahli waris yang berhak. “Apa yang kami lakukan merupakan program Partai Nasdemaras sebagaimana visi dan misi Partai Nasdem dengan Gerakan Perubahan akan membawa bangsa ini kearah yang lebih baik. Untuk itu mari bergabung dalam arus besar Gerakan Perubahan dimana ada kemauan disitu ada jalan, dimana ada NasDem disitu ada perubahan menyongsong masa depan Indonesia dan Kabupaten Sambas khususnya,” pungkasnya. (har/*)
Foto istimewa
SANTUNAN: Ketua DPD Partai Nasional Demokrat Kabupaten Sambas Drs H Samingan Z M.Si didampingi sekretaris DPD Partai Nasional Demokrat Kabupaten Sambas Tamrin S Sos menyerahkan santunan duka bagi anggotanya di Kecamatan Pemangkat.
Pontianak Post
Jumat 24 Februari 2012
KETAPANG
21
Jelang Pilgub KPU Mulai Berbenah
potret
Jumlah Honorer Tertinggal Bertambah 5 Ribu JUMLAH honorer tertinggal kategori I per Desember 2011 meningkat sekitar 5 ribuan dari data verifikasi dan validasi sebelumnya. Jika saat pendataan awal sekitar 67 ribuan, pada Desember naik ke posisi 72.569. Menurut Kabag Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Tumpak Hutabarat, penambahan tersebut karena hasil verifikasi dan validasi honorer di Papua serta Papua Barat. “Memang saat surat edaran Menpan&RB lalu, masih ada provinsi yang belum mengajukan usulan data honorer tertinggal. Nah yang terakhir masuk itu, Papua dan Papua Barat, sehingga tim baru melakukan verifikasi dan validasi pada Oktober-November tahun lalu,” urai Tumpak yang dihubungi, Rabu (22/2). Dijelaskan, tidak ada perlakuan khusus antara daerah satu dengan lainnya. Karena pertimbangan letak geografis Papua dan Papua Barat yang sulit dijangkau, pemerintah pun memberikan kesempatan. “Lagipula mereka belum mengajukan sama sekali. Karena ada juga daerah yang mengajukan usulan tambahan, tapi kami tolak. Sebab, yang diverifikasi dan validasi adalah data yang masuk pertama,” katanyaDalam pemberitaan sebelumnya, Wakil Kepala BKN Eko Sutrisno mengemukakan, dari 152.130 tenaga honorer kategori I, hampir semuanya telah divalidasi dan diverifikasi. Hasilnya, hingga 31 Desember 2011 sebanyak 72.569 memenuhi kriteria (MK), dan 77.891 orang tidak memenuhi kriteria (TMK). Sedangkan tenaga honorer kategori II yang telah sampai BKN per 31 Mei 2011 berjumlah 633.824 orang. Jumlah ini mengalami penambahan data kategori I sebanyak 8.956, sehingga jumahnya menjadi 642.780 orang. Mereka terdiri dari tenaga honorer di instansi pusat sebanyak 84.996 orang, dan di daerah mencapai 577.784 orang.(esy/jpnn)
pemilu
Mayoritas Calon Anggota KPU Bermasalah KOALISI Amankan Pemilu 2014 menemukan mayoritas dari calon anggota KPU dan Bawaslu bermasalah. Dari 14 calon anggota KPU yang dinyatakan lolos seleksi hasil wawancara, 12 tidak memenuhi kriteria. Sementara 10 nama calon Bawaslu ditemukan 5 calon yang punya catatan buruk. Kesimpulan ini diperoleh setelah gabungan dari kelompok masyarakat sipil melakukan penelusuran rekam jejak terhadap calon anggota KPU dan Bawaslu. Koalisi menurukan tim tracker yang terdiri dari 24 orang. “Metode yang kami gunakan adalah desk review di provinsi asal calon dengan basis data CV profile, analisis dokumen, media content analysis, media jejaring sosial dan interview berbagai narasumber di lapangan,” kata Arif Nur Alam dari Koalisi Amankan Pemilu 2014 di Jakarta, Rabu (22/2). Koalisi ini terdiri dari beberapa kelompok masyarakat sipil. Di antaranya, Demos, Fitra, Formappi, IBC, ICW dan Perludem, JPPR, PSHK, Puskopal UI, dan Soegeng Sarjadi Syndicate (S3). Arif menjelaskan Tim tracker yang melakukan verifikasi faktual di 16 Provinsi asal calon. Masing-masing, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Lampung, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Aceh, Riau, Kalimantan Barat, dan Banten. (awa/jpnn)
Asrhi / Pontianak Post
Padat: Perkembangan kendaraan di Kota Ketapang semakin meningkat. Perbaikan jalan dan lampu pengatur lalu lintas mutlak diperlukan dan ditaati pengguna jalan.
Petani Diguyur Berbagai Bantuan KETAPANG – Meski mengakui masih minim akan tenaga penyuluh di lapangan, namuan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang terus berupaya meningkatkan produktivitas para petani. Kabid Pertanian dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Ketapang, Humaidi mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan pihaknya untuk membantu petani dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen yaitu dengan cara memberikan sejumlah bantuan alat – alat pertanian kepada petani. “Selain bantuan alatalat pertanian, pemerintah
juga memberikan bantuan benih padi dan pupuk bagi para petani,” katanya. Di tahun 2012 ini kata dia jumlah bantuan pupuk yang rencanannya akan diberikan ke petani sebanyak 1788 ton dan jumlah benih yang dibagikan untuk lahan seluaas 12.250 hektar, alat penggiling padi 13 unit, hentraktor 16 unit, semprottan 200 unit dan alat perontok padi 20 unit. Selama ini Humaidi juga mengaku mamang masih cukup banyak lahan tidur yang ada di Ketapang, karenanya kata dia sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Daerah Ketapang yang ingin meningkatkan kesejahteraan petani,
ia mengharapkan adanya peningkatan bantuan bagi petani di tahun 2012 ini secara tidak langsung juga membantu petani dalam meningkatkan produktivitas hasil penennya. “Kalau tingkat produktivitas hasil panen meningkat, otomatis tingkat kesejahteraan petani, terutama di sektor peningkatan pendapatn juga bisa menjadi lebih baik,” terangnya. Agar peningkatan kesejahtraan petani tersebut bisa segera terwujud, ia juga berharap ada peran pihak swasta atau intsansi lain yang turut berupaya membantu pemerintah meningkatkan kesejahtraan petani di Ketapang. (ash)
KETAPANG – Menghadapi ajang pemilihan gubernur yan tidak lama lagi akan digelar, saat ini KPU Ketapang, mulai berbenah. “Besok (24/2) kita (KPU Ketapang, red) di undang melakukan rapat koordinasi dengan KPU Provinsi di Pontianak, untuk melakukan berbagai persiapan jelang pemilihan gubernur dan wakil gubernur mendatang. “Untuk pembentukan petugas pemutakhiran data pemilih, kita upayakan paling lambat 23 April mendatang sudah terbentuk,” kata Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih KPU Ketapang, F. Alkap kemarin (23/2). Saat ditanya apakah di Ketapang terdapat penambahan jumlah pemilih pada ajang pilgub mendatang, ia memprediksi belajar dari pengalaman pilkada sebelumnya kemungkinan besar ada penambahan jumlah pemilih potensial, namun ia belum bisa merincikan berapa persen jumlah penambahan tersebut. “Begitu juga dengan tempat pemungutan suara (TPS), semuanya akan kita lihat ulang, jika memang jumlah pemilih bertambah, maka ada kemungkinan TPS juga akan ditambah, namuan semuanya akan kita koordinasikan terlebih dahulu dengan instansi terkait lainnya,” terangnya.
Dijelaskan pada pemilihan Bupati Ketapang tahun 2010 lalu jumlah TPS yang tersedia sebanyak 1.033 sedangkan jumlah pemilih tetap sekitar 303.000. “Kalau kita kecenderungan, karena rentang waktunya dari pemilihan bupati ke ajang pemilihan gubernur sudah satu tahun lebih, kemungkinan bisa saja daftar pemilih tetap menjadi bertambah,” imbuhnya. Mengingat saat ini suhu politik sudah mulai memanas sejumlah masyarakat berharap pada ajang pemilihan gubernur kali ini suasana kondusif, keamanan dan ketertiban masyarakat di Kalbar umumnya dan di Ketapang khususnya bisa terjaga. “Kami sebagai warga masyarakat berharap para calon gubernur nanti bisa bersaing secara sehat dan dapat mempertanggung jawabkan semua janji politik yang telah diucapkan saat kampanye,” kata tokoh pemuda oposisi pantai pesisir Kabupate Ketapang, Pandi Ismar. Ia juga menginginkan pada ajang pilgub mendatang seluruh elemen masyarakat, dan para elit politik tidak mudah terpengaruh dengan adanya isu yang coba memecah rasa persatuan dan kesatuan masyarakat di Kalbar. “Saya juga berharap agar tidak ada masyarakat luar yang mencoba melakukan propaganda pada saat ajang pilgub mendatang. (ash)
PLN Lakukan Perbaikan Jaringan KETAPANG – Upaya untuk meningkatakan pelayanan bagi pelanggan kembali dilakukan PLN Cabang Ketapang, salah satunya dengan memperbaiki jaringan PLN disejumlah titik. Asisten Manajer Jaringan PLN Ketapang, Dani mengatakan, tahun 2012 ini pihaknya kembali melakukan perbaikan jaringan PLN, seperti melakukan rehab jaringan tiang PLN yang sudah miring, dan patah akan diganti. Untuk lokasi perbaikan jaringan sendiri kata Dani saat ini, pihaknya memfokuskan di
beberapa titik seperti di Balai Bekuak, Randau, Tumbang Titi, Tanjjung, Sungai Kelik hingga Nanga Tayap. “Kita harapakan dengan adanya perbaikan jaringan ini kedepan pelayanan yang kita berikan ke masyarakat bisa menjadi lebih baik,” katanya kepada wartawan kemarin (23/2). Meski terus berupaya meningkatkan pelayanan kepelanggan, namun masih saja ada warga yang mengeluh, aliran listrik di sektar lingkungan rumahnya padam secara tiba-tiba, seperti yang terjadi pada Sabtu (18/2)
lalu, sejumlah kawasan Ketapang tiba-tiba aliran listriknya padam seketika. Menanggapi hal tersebut, manajer PLN Ketapang, Yusuf Suyono mengatakan terjadinya pemadaman serempak di sejumlah kawasan di Ketapang kala itu akibat dari adanya ledakan arrester atau penyalur petir di sejumlah titik dalam waktu yang bersamaan. Seperti di kawasan Jalan Gajahmada, Jalan Penibung, kawasan sekitar Telkomsel, jembatan Pawan II, dan kawasan Bank Mega. “Kar-
ena kita memiliki persedian alat, jadi seketika saat terjadi ledakan arrester, kita langsung bergerak untuk segera mengganti alat-alat yang rusak,” katanya kemarin (23/2) Saat ditanya apa yang menjadi akibat adanya ledakan pada arrester tersebut, Yusuf menjelaskan hingga sekarang pihaknya belum bisa memastikan apa yang menjadi sebab meledaknya arrester di lima titik tersebut. “Kemungkinan bisa jadi karena tersangkut kawat layangan, pohon yang tumbang, atau gangguan sejenisnya, namun
itu pastinya kita masih belum tahu apa sebabnya,” jelasnya, kemudia mengaku untuk mencari sebab meledakknya arrester tersebut saat ini pihaknya tengah melakuakn analisa, disekitar lima titik tersebut. Walau saat ini, jaringan listrik yang ada di Ketapang dinilai aman, namun Yusuf tetap mengimbau kepada masyarakat agar menghindari hal-hal yang dapat mengganggu rusaknya jaringan listik PLN seperti menghindari bermain layangan dengan tali kawat dan sejenisnya. (ash)
KAYONG UTARA
22
Pontianak Post
Hindari Konflik Investasi
TENAGA KERJA
Pemagangan Bukan Outsourcing CILEGON - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menegaskan pemagangan bukan termasuk outsourching. Sebab, karakteristik keduanya berbeda. Peserta magang memiliki mentor dan mendapatkan sertifikasi jika sudah selesai. Sementara outsourcing hanya mendapatkan upah saja. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menambahkan, pemagangan dinilai mampu meningkatkan sumberdaya manusia, menambah wawasan pengetahuan dan meningkatkan keterampilan kerja, sehingga mudah diserap pasar kerja. Apalagi, langkah tersebut termasuk link and match dunia pendidikan dan dunia kerja. Menurut dia, peran pemagangan sangat penting, tidak semata-mata untuk peningkatan kualitas tenaga kerja, tetapi juga dapat mendorong perusahaan-perusahaan agar meningkatkan produktivitas usahanya melalui ketersediaan tenaga kerja yang berkualitas dan sesuai dengan kompetensi yang mereka butuhkan. ”Program pemagangan dapat membantu tenaga kerja secara cepat terserap di pasar kerja. Karena program pemagangan, memberikan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja, dan sekaligus pengalaman kerja dengan berbagai kondisi ketenagakerjaan di perusahaan kepada para tenaga kerja,“ ujar mantan Wakil Ketua DPR tersebut. Dirjen Bina Lantas Kemenakertrans Abdul Wahab Bangkona mengakui banyak daerah yang menyalahgunakan program pemagangan. Akibatnya, peserta yang sedang belajar tersebut dianggap sebagai pekerja outsourcing. “Ini untuk menghindari kegiatan yang disalahgunakan di daerah terkait pemagangan. Seluruh provinsi akan bergerak melakukan gerakan nasional pemagangan,” ungkap Wahab saat pencanangan gerakan nasional pemagangan di Cilegon, Banten kemarin (22/2). Menurutnya, tingkat awareness perusahaan sangat tinggi. Selanjutnya, pemerintah akan menginventarisir daya serap peserta magang perusahaan di kabupaten dan kota. Kemudian, hasilnya akan dikoordinasikan dengan kementerian terkait. “Alumni pemagangan tidak semua bekerja di perusahaan. Ada juga yang wiraswasta. Bahkan, ada yang punya pekerja sampai 250 orang,” ucapnya di depan Menakertrans, Ketua DPN Apindo Sofjan Wanandi, Wakil Gubernur Banten Rano Karno, dan Dirut PT Krakatau Steel Fazwar Bujang.Berdasarkan data Kemenakertrans, pemagangan dalam negeri telah dilaksanakan melalui dekonsentrasi yang tersebar di 31 provinsi. Pada 2011 tenaga kerja telah dimagangkan sebanyak 10.000 orang. Sedangkan pemagangan mandiri oleh perusahaan 10.526 orang. Untuk pemagangan luar negeri 2.160 orang. Sedangkan 2012 ini ditargetkan menyerap peserta magang sebanyak 12.000 untuk dalam negeri dan 2.500 orang ke luar negeri. Selama ini program pemagangan diprioritaskan untuk kejuruan di bidang industri, otomotif, tekstil, listrik, manufaktur, mesin dan bangunan. (cdl)
Jumat 24 Februari 2012
Dewan Minta TIM Pemda Jemput Bola
istimewa
INDAH: Pemandangan pantai Pulau Datuk Kecamatan Sukadana Kabupaten Kayong Utara cukup indah. Hamparan pasir yang landai menjadikan panorama semakin menarik.
Hutbun Sindir CSR Pertambangan SEKADAU – Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan baik perkebunan maupun pertambangan kepada masyarakat di sekitar wilayah operasinya. Bentuknya bila dikaji lebih jauh adalah pemberdayaan ekonomi masyarakat setempat dengan segala faktor sumberdaya yang mendukung. Dengan banyaknya potensi yang ada di setiap kecamatan dan daerah di Kabupaten Sekadau yang bisa diberdayakan pihak perusahaan untuk mensejahterakan masyarakat setempat dalam bentuk CSR. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan, H.Mohamad Isa dengan tegas mengatakan tidak ada alasan perusahaan untuk tidak melaksanakan salah satu kewajibanya dalam beroperasi (CSR).
“CSR dilaksanakan langsung perusahaan sesuai dengan Undang Undang. Maka dari itu tidak ada alasan perusahaan untuk tidak menerapan program ini,”tegas Isa kepada sejumlah wartawan. Lebih jauh Isa menyebutkan bentuk CSR dapat dilaksanakan berupa program yang menyentuh kepentingan terhadap kesulitan warga yang ada di wilayah operasional setiap perusahaan. “Contohnya melalui kegiatan sosial atau memberikan sumbangan dalam bentuk pelatihan terhadap masyarakat, untuk pembangunan sarana ibadah serta sarana pendidikan,” .ulasnya. Terkait dengan perekrutan karyawan atau buruh, Isa mengigatkan hendaknya lebih mengutamakan masyarakat setempat. Hal ini juga dika-
takannya sebagai salah satu bagian CSR serta berguna menyejahterakan masyarakat setempat. Memberdayakan tenaga kerja lokal juga dikatakan Isa menjadi hak warga terhadap penerapan CSR oleh perusahaan. Jika perusahaan tidak melaksanakan kewajiban tersebut maka warga dapat mengklaim langsung ke Bupati Sekadau. Namun jika sudah ada klaim dari masyarakat, ternyata perusahaan tersebut masih juga tidak melaksanakan. Maka, Bupati Sekadau dapat melakukan pencabutan izin perusahaan tersebut. Ditegaskan Isa, jika ada perusahaan yang belum menerapkan CSR selama ini, sewaktuwaktu akan dicek perusahaan tersebut. “Kalau perlu tinjau izinnya,” pungkasnya.(nie)
SEKADAU – Seringya terjadi kasus-kasus pemagaran dan sebagainya antara pihak perusahaan dan petani sawit menjadikan iklim investasi perkebunan mulai menjadi salah satu kerawanan konflik. Hal ini tentunya menuntut segera adanya penyelesaian dan langkah antisipasi dari pemerintah daerah sebelum terjadi. Paulus Subarno, Anggota Komisi A DPRD Sekadau mengimbau agar pemerintah daerah melalui TP4K yang berperan dalam bidang penanganan masalah-masalah perkebunan dan pertambangan untuk lebih berperan. Bahkan jemput bola ke lapangan ketika timbul pemicu konflik. “Jangan selalu pemadam kebakaran, sudah terjadi baru kasak-kusuk,” tegas dia mengimbau. Menurutnya, berbagai hal dari yang kecil hingga permasalahan besar harus diantisipasi pihak bagian terkait. Tentunya dengan selalu memonitor perkembangan diberbagai perusahan yang ada di Sekadau. Bahkan, langkah sosialisasi dan pemberian kejelasan informasi kepada pihak perusahaan dan masyarakat sebelum mencuatnya permasalahn di lapangan dikatakan pria berkaca mata itu harus terus dilakukan secara berkala. “Kan bisa dipetakan kira-kira pada saat apa akan timbul kerawanan
konflik, kalau yang dadakan begitu ada informasi segera turun,”sambung dia. Selama ini, Barno menilai kinerja tim terpadu masih belum efektif. Hal ini dibuktikan dengan masih terjadinya kasus –kasus bahkan hingga berujung ke masalah kriminal dan meja hijau. Sedangkan peran tim terpadu sebagai fasilitator sebagai penengah hanya mucul ketika permasalahan sudah mencuat. Bukanya sebelum menjadi sebuah konflik. “Pasilitasi jika memang ada yang tidak sejalan antara kedua belah pihak, kita di wakil rakyat juga tidak diam, bisa koordinasi sebelum masalah menjadi sebuah dilema dan situasi yang saling merugikan,”paparnya. Dengan semakin menjamurnya perusahan perkebuna sawit dan pertambangan di Sekadau, Barno meyakini tidak menutup kemungkinan kedepan akan banyak hal dan masalah yang bisa saja timbul karena perbedaan pendapat dan prinsip antara investor dan masyarakat petani. Jika tidak ditelaah dan diantisipasi lebih dalam, ia meyakini peristiwa-peritiwa kasus hingga berujung ke hal-hal yang merugikan akan terulang kembali. Kembali tim terpadu hanya menjadi pemadam kebakaran bahkan menjadi penonton karena ketidak sigapan jauh sebelumnya. “Apa mau seperti itu terus, lalu mana kinerja kita sebagai pemerintah ketika muncul masalah di masyarakat padahal lahanya kita juga yang memberi ijin,”pungkasnya. (nie)
Target Retribusi Sampah Naik 50 Persen KETAPANG – Meski hingga sekarang masih banyak masyarakat yang kurang sadar untuk menjaga kebersihan, namuan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Ketapang terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Selain berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, tahun 2012 ini Dinas Kebersihan dan Pertamanan Ketapang juga sedang mengusahakan meningkatkan pendapatan daerah dari hasil retribusi kebersihan.
“Tahun 2012 ini, kita menargetkan retribusi pelayanan kebersihan naik 200 persen dari tahun lalu,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Ketapang, M. Seraei, kemudian menegaskan target yang ingin dicapai dari retribusi tersebut sekitar Rp150 juta. Sera’i menilai agar target peningkatan retribusi tersebut terpenuhi, tentunya juga diperlukan komitmen dan kerja keras dari pihaknya, misalanya melalui perubahan perda tentang
raperda retribusi pelayanan kebersihan “Jika ingin pelayanan di sektor kebersihan meningkat dan lebih baik lagi, tentunya juga menuntut adanya penambahan operasional baik petugas kebersihan serta sarana dan prasaran yang memadai,” terangnya, seraya mengatakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menambah operasional serta sarana dan prasaran kebersihan yang memadai adalah dengan menaikkan tarif retribusi
sampah. Target dinaikkannya retribusi sampah di Ketapang tahun 2012 menjadi 200 persen dari tahun sebelumnya, kata Sera’I diharapkan juga dapat membantu pemerintah daerah dalam mendongkrak pendapat asli daerah dari retribusi sampah. “Tahun 2011 lalu, pendapatan dari retribusi sampah hanya Rp50 juta, kita harapkan di tahun 2012 ini bisa meningkat menjadi Rp150 juta,” tukasnya. (ash)
Pontianak Post
aneka
Jumat 24 Februari 2012
Tergantung Respon Daerah SINGKAWANG- Kementerian Koperasi dan UKM berjanji akan mengawal konsep mengenai program pengembangan usaha kecil menengah di seluruh daerah. Asalkan daerah tersebut memberikan respon. “Kalau daerah tidak respon, bisa saja kita tinggalkan
jadi tergantung dari daerah masing-masing,” kata Deputi Bidang Pengkajian Sumber Daya UKMK Kementerian Koperasi dan UKM, I Wayan Dipta ketika membuka workshop pengembangan UMKM melalui pendekatan kerja sama antar daerah Wilayah Regional management Sing-
bebas, di Hotel Dangau Singkawang, Kamis (23/2). Menurut I Wayan, apa yang akan dihasilkan dalam workshop ini, maka pihak kementerian akan melakukan pengawalan. Sehingga benarbenar sesuai dengan rencana. Dirinya beranggapan, tidak mudah mengubah mindseat
pelaku UKM. “Konsep kerja sama dengan daerah bukanlah konsep baru, bahkan sudah diterapkan di luar negeri. Sehingga harus ada program dari apa yang kita laksanakan dari kegiatan ini untuk memajukan UKM, khususnya di Singbebas,” katanya. (fah)
Tiga calon itu adalah, Awang Ischak yang berpasangan dengan Abdul Muthalib, yang akan diusung oleh PAN-PKB dan PPD, Nusantio Setiadi yang berpasangan dengan Tasman yang diusung Partai Gerindra dan Pakar Pangan dan Hasan Karman yang belum diketahui siapa pasangannya. Ahyadi yang juga Kepala Dinas Pendidikan Singkawang disebut-sebut akan mendampingi Hasan Karman yang akan diusung oleh PPIB dan PDI Perjuangan. Partai poli-
tik sendiri masih melakukan tahapan penjaringan seluruh kandidat yang akan diusung. Misalnya, Partai Golkar masih menyeleksi nama-nama kandidat begitu juga dengan koalisinya, PPP melakukan hal yang sama. Sementara itu, PDI Perjuangan sudah selesai penjaringan tinggal menentukan siapa yang akan diusung. Sedangkan Partai Demokrat dan Hanura yang masing-masing memiliki tiga dan satu kursi masih membuka pendaftaran. (zrf)
Waspadai Pihak Ketiga Sambungan dari halaman 17
terpancing. Informasi sekecil apa pun harus disampaikan kepada kepolisian guna ditindaklanjuti,” katanya. Diakui Prianto, akhir-akhirnya sering terjadi perkelahian antarpemuda yang selalu dikaitkan dengan SARA. Padahal, kata dia itu murni perkelahian antarpemuda yang hanya kebetulan berlainan suku saja. “Yang ditonjolkan adalah sukunya. Untuk itu, jangan
terprovokasi. Alhamdulillah, beberapa kejadian masyarakat tidak terpancing sehingga bisa diselesaikan dengan baik,” ujarnya. Perlu diketahui, Komisi Pemilihan Umum Kota Singkawang sudah merelis pelaksanaan Pilwako Singkawang 2012 yang hari pelaksanaannya, 20 September mendatang. Saat ini, sejumlah kandidat sudah melakukan sosialisasi diri di masyarakat dengan berbagai cara agar memperoleh dukungan. Sampai saat ini, ada tiga bakal calon yang kuat muncul.
bahwa kegiatan DWP PU Ketapang ini adalah menunjang program pembangunan yang dilakukan pemerintah. Apalagi DWP memiliki fungsi perekat antara fungsi-fungsi kemasyarakatan dan pemerintahan. Dimana DWP berperan sebagai unsure yang menggalang peran serta masyarakat dalam mendukung pembangunan. Dalam membantu program pemerintah membangun Ketapang lebih baik, maka
DWP PU Ketapang tetap rutin melakukan pengajian, maupun pembinaan sanggar seni dan budaya, pembinaan Posyandu, KB kesehatan danlain-lain. Program sosial kerja nyata itu diarahan dalam rangka mewujudkan MDG’s. Oleh karena itu, perlu disadari peran serta posisi strategis seorang perempuan selaku aset pembangunan untuk mengubah perilaku bangsa menjadi sumber daya manusia yang lebih baik dan berkualitas. Lebih lanjut dijelaskan-
nya sebagai penggerak dapat menambah daya ungkit perempuan untuk mewujudkan impian dirinya menjadi pembawa inspirasi dalam mencerdaskan bangsa menuju kesejahteraan. Maka program sosial yang dilakukan diharapkan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Ini mengingat tujuan MDG”s pada hakekatnya merupakan suatu terobosan untuk memutus lingkaran kemiskinan bangsa agar terwujud masyarakat madani yang
sejahtera. Karena itulah, sebagai salah satu ormas perempuan, maka DWP PU Ketapang bertekad untuk terus berkiprah dengan konkrit melaksanakan komitmen pemerintah, salah satu diantaranya menunjang pembangunan Milenium atau MDGs, khususnya program perempuan dan anak. Dalam program kerja nyata maka DWP berupaya secara positif untuk berpartisipasi dalam mengisi pembangunan bangsa. (as)
Penanganan Kejahatan Dipertanyakan Sambungan dari halaman 17
kesempatan itu mempertanyakan kegiatan perjudian yang terjadi di Lirang, Kelurahan Sedau. Kenapa aksi tetap ada, padahal masyarakat luas tahu ada kegiatan tersebut di tempat itu. “Warga sering mengadu ke saya melalui pesan singkat atau bertemu langsung, kenapa aksi judi masih tetap berlangsung,” kata Reni, Kamis (23/2), dalam pertemuan tersebut. Selain perjudian, Reni juga mempertanyakan mengenai informasi adanya dugaan peredaran narkoba, Minuman keras, serta dugaan memperkerjakan gadis belia untuk menemani para tamu di sebuah Tempat Hiburan Malam di kota ini. “Ada dugaan memperkerjakan gadis belia yang bisa dipilih para tamu yang disediakan dalam ruangan kaca. Selain penyalahgunaan izin tempat hiburan malam, ada warga yang merasa terganggu dengan suara dentuman musik yang ditimbulkan dari THM yang ada,” katanya.
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Singkawang dari Komisi A, Sumberanto Tjitra menyatakan maraknya aksi penjambretan yang ada. Perlu ada tindakan tegas dari kepolisian, misalnya tembak ditempat bagi pelaku. “Warga yang melaporkan ke saya, meminta kepolisian bisa menembak ditempat kepada para pelaku, karena itu sudah sangat meresahkan,” katanya. KapolresSingkawang,AKBP Prianto dengan tegas menyatakan secara pribadi dirinya anti terhadap aksi kejahatan perjudian ataupun narkoba. Bukan hanya di kalangan masyarakat, jika memang ada petugas yang terlibat, akan langsung ditindak. “Saya termasuk anti dan paling alergi dengan narkoba serta perjudian, tanpa mengkesampingkan aksi kejahatan lainnya. Makanya kalau petugas saya ada yang terlibat, langsung kami tindak,” kata Prianto, Kamis (23/2). Pengungkapan kasus narkoba, Kapolres Singkawang menyebutkan di Singkawang,
Pemadaman Karena Perbaikan SINGKAWANG- Manajer PLN Cabang Singkawang, Arif Kuncoro mengatakan sehubungan adanya pekerjaan penggantian kabel SUTM dari A3C-70 mm2 ke HIC-150mm2 dan penggantian Tiang pada sistem 20 KV. Listrik di beberapa wilayah di kota ini, pada siang hari akan dilaksanakan pemadaman. Dengan sangat terpaksa kami (PLN) akan memadamkan aliran listrik,” kata Arif Kuncoro, kepada wartawan, Kamis (23/2).
adalah terbesar kedua di Kalimantan Barat setelah Polresta Pontianak. Bukan hanya kelas kecil (pemakai), pihaknya juga telah menangkap pengedar, penanganannyapun merupakan prioritas dari pihaknya. Disebutkannya, selama 2011 jajarannya telah mengungkap sebanyak 33 Laporan Polisi (LP), dengan tersangka 60 orang, satu dilimpahkan ke POM, Barang Bukti Sabusabu sebanyak 30 paket, 29 paket besar, 134 paket kecil, (29 gram). Kemudian ekstasi sebanyak 128 butir, ganja 114,6 gram, miras satu jeriken lima liter dan arak putih, 28 obat tanpa izin edar. “Padahal, sesuai yang dianggarkan Negara, budgetnya hanya separuh saja dari jumlah kasus yang kita temukan. Jadi kalau dihitung itu melebihi dari anggaran yang ada,” katanya. Mengenai tindak kejahatan perjudian, lanjut Kapolres, guna penanganannya sebanyak 26 personil di Kamtibnas saat di lapangan, juga dibekali kartu nama yang berisikan imbauan dan nomor HP pe-
jabat Polres untuk dibagikan ke masyarakat. “Kita juga mensosialisasikan melalui kartu nama, dengan tercantum nomor petugas yang bisa dihubungi jika menemukan aksi perjudian,” kata AKBP Prianto. Program tersebut ternyata membuahkan hasil dengan banyaknya laporan dari masyarakat. Namun dikatakan Prianto, masyarakat yang mengirimkan pesan singkat, kemudian dihuibungi petugas tapi tidak dibalas SMS atau tidak diangkat teleponnya. “Kendalanya, jika masyarakat melaporkan melalui pesan singkat, ketika akan diteruskan warga pengirim tidak mau membalas SMS atau mengangkat telponnya saat dihubungi petugas,” katanya. AKBP Prianto menambahkan, mengenai aksi penjambretan yang marak selama ini. Korban banyak yang enggan melapor ke Polres, sehingga itu juga menjadi kendala. Sementara mengenai perintah langsung tembak ditempat, tentu itu harus sesuai prosedur yang ada.(fah)
Yohanes Kiteng. Mantan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) itu menegaskan, jika dirinya tidak mampu menjalankan amanat ia bersedia mundur dan dicopot dari jabatannya. “Kalau saya dinilai tidak layak di dinas ini (Dishubkominfo), silakan copot,” tegasnya kepada wartawan, Kamis (23/2). Kiteng menyatakan, dirinya tidak perlu menunggu berlama-lama, jika memang penilaian Bupati Sanggau yang menganggap kinerjanya kurang dan tidak memuaskan, silakan saja diberhentikan. “Mau satu bulan, dua bulan atau tiga bulan, atau enam bulan silakan saja,” ujarnya. Tantangan yang diberikannya itu bukan tanpa alas an. Kiteng mengaku sudah memiliki cukup pengalaman untuk mengurusi bidang
Sambungan dari halaman 17
kapal yang ditunggu-tunggu itu tak pernah diperoleh. “Kita juga tanyakan kepada DKP Bengkayang. Mereka bilang tak tahu juga dan mereka mengakui kalau kapal itu sudah dianggarkan,” katanya. Edy yang sering ditanya masyarakat nelayan pun akhir mencari tahu. Alhasil, Edy menemukan dua kapal seharga Rp1 miliar ini di Sungai Sebangkau. “Kita ada fotonya. Kapal itu,
sudah diserahkan ke kelompok nelayan. Kelompok nelayan yang diserahkan sudah kita lacak tidak terdaftar di Kecamatan Sui Raya dan Sui Raya Kepulauan. Satu kapal lagi itu seharusnya milik nelayan Singkawang,” katanya. Edy minta kepada dinas kelautan untuk menjelaskan kapal bantuan nelayan tersebut. “Bila memang ada unsur pengelapan minta ditindak oknum yang melakukan tersebut,” katanya. Sementara itu, Kepala Di-
nas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bengkayang, Kusmara yang dihubungi ponsel yang digunakannya tidak aktif. Pontianak Post juga menghubungi Kepala UPT Perikanan Sui Raya Kepulauan, Muhlisin. Dia sendiri belum memperoleh informasi terkait dengan dugaan penggelapan kapal tersebut. Diakui, pihaknya memang mengusulkan ke DKP Bengkayang agar kelompok nelayan di Sui Raya Kepulauan memperoleh ban-
tuan kapal. “Sejauh ini kelompok Bahari Perkasa belum menerima bantuan itu. Apakah bantuan itu dialihkan ke kelompok nelayan lain atau tidak kita belum tahu. Akan diselusuri terlebih dahulu apakah usulan itu terakomodir dalam APBD Provinsi Kalbar 2011,” kata Muhlisin. Dia juga baru mendengar kabar kapal tersebut berada di Sebangkau Kecamatan Pemangkat. “Kita akan cari tahu,” kata dia lagi. (zrf)
Tewas Tergantung di Gudang Padi Sambungan dari halaman 17
Dan hasil pemeriksaan mayat korban kita dapatkan bahwa korban positif tewas akibat gantung diri sedangkan motifnya belum kita ketahui,” jelas Kapolres.
Dalam penyelidikannya di tempat kejadian tidak hanya mencari bukti-bukti lain, tentang penyebab kematian korban. Untuk memperkuat dugaan korban meninggal akibat buduh diri maka pihak kepolisian di tempat kejadian
juga mencari keterangan pada keluarga dan tetangga korban yang lain. Hasilnya, keluarga maupun tetangga korban justru merasa sangat heran dengan kenekatan korban yang memilih mengakhiri hidupnya dengan
gantung diri seperti itu. Menurut beberapa keterangan yang didapat bahwa sebelumnya antara korban dengan para tetangga maupun keluarga korban lainnya tidak pernah ada permasalahan yang cukup berarti. (sgg)
Dua Siswa Magang Tersenggol Truk Sambungan dari halaman 17
tersebut. Namun tiba-tiba truk dari arah sama menyenggol motornya dan langsung jatuh. “Motor masih berjalan ketika truk menyenggol, kami pun jatuh ke aspal, dan roda mo-
tor terlihat lepas dari asnya,” katanya. Saat jatuh, lanjut Ngui Juhandi, dirinya melihat Sandi terlihat terluka di jalan. Ia pun membawanya segera ke tepi jalan. “Sandi terlihat berdarah di pahanya, dan langsung dilari-
kan ke RS Abdul Azis,” katanya. Diakui Ngui Juhandi, selama magang di Dishubkominfo, baru kali ini disuruh mengantar surat. Tetapi Sandi sudah dua kali. Kejadian tersebut membuat warga sekitar ataupun yang sedang melintas
sejenak melihat kejadian itu. Beberapa petugas dari Polres Singkawang sudah berada di TKP, tidak lama kemudian motor korban segera di bawa dengan dinaikkan ke mobil untuk kemudian dilakukan pemeriksaan. (fah)
Transportasi Masih Andalkan Jalur Sungai Sambungan dari halaman 17
bisa melihat harapan masyarakat ini. Kita dari kecamatan sudah bberapa kali memperjuangkan itu,” katanya. Selain jalan, se-
jumlah infrastruktur lain juga dibutuhkan masyarakat. Diantaranya adalah ketersediaan air bersih dan pasokan listrik. Diakui Ridwan, untuk air bersih di Nanga Embaloh belum ada leding.
Masyarakat masih mengandalkan air mentah dari sungai Kapuas untuk kebutuhan sehari-hari. Sedangkan listrik, saat ini yang ada hanya menyala malam hari. Saat siang hari listrik padam. Untuk pe-
Sambungan dari halaman 24
mengimplementasikan transparansi dan akuntabilitas, selalu melibatkan peran pengawas internal independen sebagai konsultan maupun pengawas yang independen, serta beberapa poin lainnya,” paparnya. Dijelaskannya, melaksanakan pemolisian dengan mengedepankan peran, tugas, kewajiban dan tanggung jawab daripada status, hak dan kewenangan serta menghindari kepentingan pribadi, melaksanakan standar pelayanan prima, dan
pemerintahan, khususnya di Sanggau. “Saya pernah dibagian Perencanaan, saya pernah di Inspektorat bagian pengawasan, pernah di DP2KAD bagian keuangan, di BKD, Asisten I saya juga pernah, jadi Kadis Pariwisata, kemarin Kadis Pendidikan, dan terakhir di Kadis Perhubungan. Mau ngurus apa-apa, saya ada pengalaman. Dan bagi saya, bukan persoalan mau ditempatkan di mana saja dan memang sudah seharusnya pemimpin itu berani memberikan penilaian,” katanya. Kiteng mengungkapkan, dirinya memberikan beberapa program jaminan yang menjadi target awalnya. Yang jika program ini tidak dapat diselesaikannya secara baik dalam waktu kurang satu tahun, dirinya rela kalau disuruh angkat kaki lebih awal. “Program saya menarget-
kan agar semua angkutan tetap di Kabupaten Sanggau, harus berplat D (Sanggau), seperti CPO, truck sawit, termasuk taksi harus berplat kuning dan D. Ini akan saya maksimalkan dalam waktu 6 bulan kedepan. Saya akan inventarisir semuanya, kemudian akan saya kembalikan lagi ke bupati untuk memberikan langkah kebijakan yang mau diambil,” katanya. Untuk itu, tahapan awal yang dilakukannya, Dishubkominfo akan melakukan pendataan, mencari dasar hukum serta langsung melakukan koordinasi kepada pihak terkait. “Saya harus maksimal. Dan segala apa yang menjadi kewenangan saya (Sishubkominfo) itu akan disegerakan. Termasuk yang menyangkut izin operasional angkutan darat dan laut,” ujarnya. (sgg)
mengakomodasi semua komplain masyarakat mulai dari satuan Polri terdepan secara berjenjang dan seketika. “Polsek sebagai satuan pelayanan terdepan yang kuat dengan memberikan dukungan penuh kepada kepala kesatuan, berupa personil, sarana prasarana dan anggaran. Mewujudkan transparansi dan akuntabilitas, soliditas kesatuan, menghilangkan arogansi dan hak prerogative, mengakomodasi keluhan, tuntutan serta penolakan bawahan dengan penuh empati,” kata Wardaya. Dalam poin terakhir juga
disebutkan bahwa kita diharapkan mengoptimalkan strategi pemolisian komunitas, dalam upaya penyelesaian masalah sosial dalam masyarakat dengan menggunakan pendekatan sosial justice, yang didukung dengan legimitasi. “Komitmen ini dilaksanakan dengan dilandasi oleh ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berpedoman kepada nilai-nilai Tri Brata dan Catur Prasetya. Profesionalitas jajaran Polri adalah harapan masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi Polri,” tegasnya. (sgg)
Lagi, Sengketa Tapal Batas Berujung Konflik jelas merugikan kami, karena rimba itu masuk dalam wilayah Jaya Sakti dan bukan wilayah Desa Nyangkom,” tegas Abang. Tak hanya itu, yang sangat disayangkan warga adalah ditebangnya pepohonan kecil dan besar di rimba warisan nenek moyang warga Jaya Sakti. “Selain sejumlah pohon dengan diameter dua depa orang dewasa, di rimba itu juga terdapat tumbuhan buahbuahan, karena selain rimba kayu, hutan tersebut beberapa bagian juga sebagai tem-
bawang warga,” paparnya. Saat berita ini diturunkan, warga Jaya Sakti sedang mengkonsultasikan pendampingan dan advokasi hukum kepada Forum Aliansi Masyarakat Korban Investasi (FAMKI) Sintang. Mereka juga melihat kemungkinan peluang memperkarakan secara hukum penebangan hutan adat tersebut. Apalagi, meski penebangan kini terhenti, sebelumnya sudah 1,5 hektar lahan yang dibabat. Bahkan kini perusahaan sudah memobilisasi ratusan bibit sawit yang juga mulai ditanam di areal yang di-land clearing itu.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua FAMKI Sintang Ricki Kuswanto kepada harian ini menyatakan, bahwa pihaknya akan mempelajari kasusnya terlebih dahulu. “Kami kemungkinan akan melakukan peninjauan lapangan, sebelum memutuskan langkah selanjutnya. Kalau ada indikasi illegal logging, maka kami akan lakukan pelaporan ke Mapolres Sintang. Dan kalau tak mempan juga, maka akan kami laporkan ke Polda. Kalau masih juga tak mempan, kami tak akan segan melaporkannya ke Mabes Polri,” ujar Ricki. (bdy)
Penggelapan Motor Diringkus Sambungan dari halaman 24
motor korban dengan alasan untuk membeli minyak. Karena tak menaruh rasa curiga terhadap pelaku, korbanpun meminjamkannya. Setelah dipinjam, sekitar lima jam bahkan satu hari, pelaku tak pulang-pulang mengembalikan motor tersebut. Sehingga korbanpun melaporkan kejadian itu ke Polsek Nanga Pinoh, buat diproses lebih lanjut. “Sejak dilaporkannya kejadian tersebut, kita
terus mengincar pelaku ini. Akhirnya, kemarin (21/2/2012) sekitar pukul 14. 00 WIB, pelaku berhasil ditangkap,” ungkap Kapolsek saat ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (22/2). Pelaku penggelapan motor tersebut merupakan risidivis yang pernah tertangkap Polsek Nanga Pinoh, karena melakukan tindak kejahatan pencurian dengan pemberatan (curat). Kali ini pelaku kembali ditangkap. Penangkapan terhadap pelaku terjadi ketika tersangka Ds sedang
melewati gedung serba guna. “Pas pelaku melewati depan gedung serba guna, ada anggota yang melihatnya. Kemudian kita kejar dan akhirnya tertangkap,” ceritanya. Kini pelaku sudah mendekam di sel tahanan Polsek Nanga Pinoh untuk diproses lebih lanjut. Pelaku dikenakan Undang-undang 486 KUHP pasal 372 tentang tindak pidana peggelapan. “Pelaku dikenakan acama hukuman paling lama 4 tahun penjara,” pungkasnya. (ira)
Tangani 4 Kasus Korupsi Sambungan dari halaman 24
layanan masyarakat di kantor kecamatan, Ridwan mengatakan pihaknya mengandalkan generator guna menyalakan peralatan yang ada. Seperti untuk menyalakan komputer dan listrik di kantor. (*)
padam, kami mohon maaf,” katanya. Ditambahkannya, karena ada pemeliharaan cubicle sehingga trafo 30 MVA di GI Singkawang harus padam. Penyulang tani, dari daerah Sungai Wie, Jalan Tani sampai Pasir Panjang. Sementara Penyulang Setapuk, pemadaman akan terjadi di Sungai Wie sampai dengan Kompi Sambas. Penyulang Kota, mulai dari Kartini, Kampung Jawa sampai dengan Sungai Nangka juga akan mengalami pemadaman.(fah)
Komitmen Anti Kekerasan
Sambungan dari halaman 24
Kapal Bantuan Dijual?
Disebutkannya, pemadaman aliran listrik pada Sabtu (25/2), mulai pukul 08.30 wib sampai dengan pukul 16.00 wib. Daerah yang akan padam adalah penyulang Tani, meliputi Jalan Raya Kaliasin luar, Sedau, Jalan Tani, A Yani (sebagian), Raya Sakok, BLKI dan sekitarnya. Kemudian di Penyulang kota dua, meliputi jalan Alianyang, Komplek Terminal Induk, Jalan Kuala, Firdaus H.Rais, Dr Sutomo, A Yani (sebagian) dan sekitarnya. “Di daerah yang
6 Bulan Tak Tuntas Siap Mundur Sambungan dari halaman 24
Libatkan Puskesmas Sambungan dari halaman 17
23
Dalam catatan SPDP Tindak Pidana Korupsi yang ada di Kejaksaan Negeri Sanggau ada 5 tersangka sampai 2012 sisa dari tahun 2011. Sementara data penyidikan tindak pidana korupsi pada Januari 2011 sisa
bulan sebelumnya sebanyak 7 tersangka. Sedangkan catatan mengenai upaya hukum dan grasi tindak pidana catatan per Januari 2012 ada 6 upaya yang dilakukan oleh para tersangka diantaranya perlawanan, banding, kasasi, kasasi demi
kepentingan umum, peninjauan kembali dan grasi, kesemuanya 5 tersangka. Pihaknya berkomitmen penanganan kasus-kasus korupsi ini bisa segera diselesaikan dengan tuntas sehingga hasilnya dapat diketahui bersama.(sgg)
PRO-KALBAR Pontianak Post
24
MELAWI
Penggelapan Motor Diringkus NANGA PINOH--Pelaku pengelapan motor berinisial Ds alias Ud (22 th) yang merupakan incaran Polsek Nanga Pinoh sejak 2011, akhirnya diringkus pada Selasa (21/2) sekitar pukul 14. 00 WIB di Jalan Provinsi Km 1, tepatnya di dean Gedung Serba Guna Nanga Pinoh. Pelaku merupakan residivis yang dilaporkan menggelapkan motor KTM dengan nomor polisi KB 3005 ED, milik Dodi Misbah, warga Desa Tanjung Tengang. Kapolres Melawi melalui Kapolsek Nanga Pinoh AKP Tersangka Ds Dwi Eyki menceritakan kronologis penggelapan motor tersebut, dimana pada 22 Juli 2011 sekitar pukul 13. 00 WIB, pelaku datang ke rumah korban di Jalan Dusun Tanjung Tengang Rt 08/03, Desa Tanjung Tengang Kecamatan Nanga Pinoh, untuk meminjam motor. Pelaku meminjam
Lagi, Sengketa Tapal Batas Berujung Konflik KAYAN HILIR--Komplain atas lahan yang diserahkan oleh warga kepada perusahaan kini kembali terulang. Konflik sendiri masih terkait soal batas wilayah yang berdampak pada kewenangan penyerahan lahan oleh warga antardesa. Adalah Rimba Tekuyung, yang berada di Desa Jaya Sakti Kecamatan Kayan Hilir. Hutan seluas 5 hektar tersebut belakangan sudah digusur sekitar
1,5 hektar oleh Gunas Grup, kelompok investor yang masuk kekawasan itu. Padahal, warga Jaya Sakti sendiri menyatakan tidak pernah menyerahkan hutan adat yang masih diisi oleh beberapa tanaman tembawang tersebut. Hal itu belakangan malah memicu kekesalan warga Jaya Sakti. Apalagi jawaban klaim pihak perusahaan, yang menyatakan sudah menerima penyerahan dari warga Desa Nyangkom tidak
membuat warga puas. Sehingga mereka kini masih mengkonsultasikan masalah ini kepada sejumlah pihak terkait. “Namun perusahaan sudah main babat saja. Mereka menyatakan bahwa lahan tersebut diserahkan oleh warga desa sebelah, yakni Desa Nyangkom. Padahal sepengetahuan kami, batas Jaya Sakti dan Desa Nyangkom bukan di rimba itu,” ujar Bertinus Abang (46), ketua BPD Jaya Sakti kepada koran ini,
SANGGAU
Tangani 4 Kasus Korupsi
Ke Halaman 23 kolom 5
Kamis (23/2). Hari itu Abang didampingi puluhan warga Jaya Sakti dan masyarakat Kayan Hilir. Ia menyatakan, pihaknya kini sedang mengkonsultasikan masalah itu kepada sejumlah pihak. Apalagi diungkapkannya, pembabatan rimba tersebut sama sekali tidak memberi tahu, apalagi meminta izin kepada warga Jaya Sakti. “Tindakan penebangan sepihak ini Ke Halaman 23 kolom 5
6 Bulan Tak Tuntas Siap Mundur
Ke Halaman 23 kolom 5
KASUS korupsi di Kabupaten Sanggau dalam beberapa tahun terakhir sudah mulai menampakkan hasil positif. Perkembangan kasus-kasus tersebut juga sedikit demi sedikit sudah mengalami kejelasan. Karena itu, Kejaksaan Negeri Sanggau mempunyai komitmen yang besar dalam penanganan kasuskasus korupsi di daerah tersebut. Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Sanggau Ria Dilla Fitri, saat ditemui Pontianak Post mengungkapkan, saat ini pihaknya dalam penanganan kasus korupsi terdiri dari empat kasus, salah satu diantaranya penanganan kasus Genset dan lainnya. Untuk kasus Dermaga sudah dalam tahap dua (P 21).
Jumat 24 Februari 2012
FOTO SUKARNI
PERLU DITATA: Sebelum dimekarkan hingga menjadi kabupaten, wilayah pinggiran Sungai Sekadau belum tertata dengan baik, pemandangan kekumuhan ibukota kabupaten jelas terlihat di sudut DAS Kapuas ini.
dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia. Kedua, menampilkan kepemimpinan Polri yang bertanggungjawab, dengan penuh ketauladanan, menjamin kualitas kinerha anggota dan institusi, menjadi konsultas yang solutif bagi bawahan dan masyarakat. Ketiga, selalu berada di depan dalam melaksanakan pemolisian preemptif, preventif dan penegakkan hokum yang bertanggungjawab serta mengendalikan anggota untuk tidak melakukan kekerasan. “Di poin keempat, disebutkan mengakomodasi hak dan kewajiban bawahan untuk berani menyampaikan penolakan terhadap perintah atasan yang bertentangan dengan norma dan ketentuan yang berlaku. Selanjutnya, dalam
SANGGAU--Paska reshuffle pejabat eselon II beberapa waktu lalu, membuat beberapa kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sanggau terus berupaya bekerja semaksimal mungkin. Bahkan ada yang memberikan target, jika dalam waktu tertentu tidak mampu Yohanes Kiteng mencapai hasil maksimal seperti yang diinginkan oleh Pemerintah Daerah, yang bersangkutan dengan sangat besar Kalau saya dinihati dan bersedia lai tidak layak mundur dari posisinya selaku kepala di dinas ini (Didinas. shubkominfo), Ungkapan keseriusilakan copot” san tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Sanggau
Ke Halaman 23 kolom 5
Ke Halaman 23 kolom 5
Komitmen Anti Kekerasan SANGGAU--Jajaran Polres Sanggau beberapa hari lalu telah menandatangani Komitmen Bersama Anti Kekerasan dan KKN. Penandatangan yang dilakukan oleh internal anggota
tersebut, bertujuan mengikis budaya kekerasan HAM dan praktik Korupsi Kolusi dan Nepotisme. Demikian ditegaskan Kapolres Sanggau AKBP Winarto melalui Kabag Sumber Daya (Sumda) AKP Wardaya WDW dijumpai di ruang kerjanya. Ia mengatakan, terdapat 10 poin dalam komitmen bersama yang ditandatangani itu. Pertama, seluruh jajaran keanggotaan Polres Sanggau diminta dengan penuh kesadaran dan kesungguhan hati, melaksanakan tugas kepolisian yang anti KKN dan anti kekerasan
c
M
y
K
Angkutan Tetap Harus Plat D
lFP
Pontianak Post l Jumat 24 Februari
2012
Soccer
AGENDA
KORAN
2010 - 2011
4 25
1 Marseille v Internazionale 0
Premier League Sabtu, 25 Februari 2012 Chelsea v Bolton Wanderers (Siaran langsung Global TV pukul 21.30 WIB) Newcastle United v W Wanderers Queens Park Rangers v Fulham West Bromwich Albion v Sunderland Wigan Athletic v Aston Villa Minggu, 27 Februari 2012 (dini hari WIB) Manchester City v Blackburn Rovers (Siaran langsung Global TV pukul 00.00 WIB) Minggu, 27 Februari 2012 Arsenal v Tottenham Hotspur (Siaran langsung MNCTV pukul 22.30 WIB) Norwich City v Manchester United Stoke City v Swansea City Final Carling Cup Minggu, 26 Februari 2012 Cardiff City v Liverpool (Siaran langsung RCTI pukul 23.00 WIB) Liga Primera Sabtu, 25 Februari 2012 Racing Santander v Sporting Gijon Minggu, 26 Februari 2012 (dini hari WIB) Real Betis v Getafe (Siaran langsung TV One pukul 00.00 WIB) Malaga v Real Zaragoza (Siaran langsung TV One pukul 02.00 WIB) Espanyol v Levante (Siaran langsung TV One pukul 04.00 WIB) Minggu, 26 Februari 2012 Villarreal v Athletic Bilbao Osasuna v Granada Rayo Vallecano v Real Madrid (Siaran langsung TV One pukul 22.00 WIB) Senin, 27 Februari 2012 (dini hari WIB) Real Sociedad v Mallorca Valencia v Sevilla FC (Siaran langsung TV One pukul 00.00 WIB) Atletico Madrid v Barcelona (Siaran langsung TV One pukul 03.30 WIB) Serie A Sabtu, 25 Februari 2012 Genoa v Parma Minggu, 26 Februari 2012 (dini hari WIB) AC Milan v Juventus (Siaran langsung Indosiar pukul 02.15 WIB) Minggu, 26 Februari 2012 Atalanta v Cagliari v Catania v Chievo Verona v Siena v
AS Roma Lecce Novara Cesena Palermo
Senin, 27 Februari 2012 (dini hari WIB) Bologna v Udinese Lazio v Fiorentina Napoli v Inter Milan (Siaran langsung Indosiar pukul 02.45 WIB)
Bek Inter = 127 Tahun Sejak merebut treble winners pada 2009-2010, Inter Milan lamban melakukan regenerasi para bintangnya. Mereka memang mendatangkan beberapa pemain muda, tetapi kepercayaan masih dibebankan kepada pemain senior. Paling parah terjadi di lini belakang. Para pemain veteran masih mendominasi, baik sebagai pemain utama maupun pelapis. Tenaga segar hanyalah Andrea Ranocchia, 24, dan Yuto Nagatomo, 25.
REUTERS/Eric Gaillard
GOL : Pemain Olympic Marseille Andre Ayew (dua dari kiri) mencetak gol ke gawang Inter Milan.
Potret Buram Internazionale Inter Milan kembali menelan pil pahit. Kali ini, La Beneamata ditaklukkan Olympique Marseille 1-0 pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions di Stade Veldrome, Kamis (23/2) dini hari WIB. Andre Ayew yang menjadi pahlawan Marseille berkat gol tunggalnya. Yang lebih menyakitkan bagi Inter,
gol Ayew tercipta di menit akhir, setelah memanfaatkan tendangan sudut terakhir bagi Marseille. Dilansir goal.com, kekalahan 1-0 dari Olympique Marseile pada leg pertama babak 16 Besar Liga Champions memperpanjang rapor negatif Inter Milan. Total, La Beneamata menelan enam kekalahan
dari tujuh laga terakhir di semu kompetisi dan tidak mencetak gol di semua partai tersebut. “Kami sangat kecewa di situsi ini,” ujar kapten Javier Zanetti selepas pertandingan, dikutip Football Italia. Marseille memang cukup menguasai pertandingan, tapi dilihat dari efektivitas serangan Inter lebih banyak menciptakan peluang berbahaya. Tim tuan rumah baru memiliki kesempatan menjebol gawang Julio Cesar di menit ke-29, berawal dari tendangan bebas yang gagal dimanfaatkan Brandao dan Souleymane Diawara. Hingga turun minum, skor kaca mata tidak berubah. “Saya pikir kami bermain dengan karakter, tapi di akhir kami kebobolan satu gol. Inilah sepakbola, kami hanya harus memulai lagi,” lanjutnya dengan nada lirih. Inter nyaris unggul di menit 74, berawal dari tendangan bebas Sneijder, Stankovic berusaha meneruskan bola tapi masih jatuh tepat di pelukan Mandanda. Semenit kemudian, tim tuan rumah memperoleh peluang ketika umpan silang Amarfitano menemui Andre Ayew. Tapi, sundulan Ayew masih melebar. Harapan La Beneamata membawa pulang hasil imbang buyar di masa injury. Ayew melakukan sepakan keras dari sisi kiri, tapi bisa ditepis Cesar dan hanya membuahkan sepak pojok. Tapi dari sinilah petaka Inter dimulai. Kali ini Ayew tak menyia-nyiakan peluang yang
Skuad melawan Marseille Maicon + Lucio (30 tahun) (33 tahun)
+ Walter Samuel + Cristian Chivu = 127 tahun (33 tahun) (31 tahun)
Bandingkan dengan bek Marseille Azpilicueta + Jeremy Morel (22 tahun) (28 tahun)
+ S Diawara + Nicolas N’Koulou = 104 tahun (33 tahun) (21 tahun)
c
m
y
k
didapatnya. Berawal dari tendangan sudut, Ayew lepas dari kawalan bek Inter sehingga leluasa melepaskan sundulan yang mengoyak jala Cesar. Wasit langsung meniup peluit akhir saat para punggawa Marseille merayakan gol Ayew. “Tidak beruntung? Ada sedikit dari semua hal. Kami tak layak menerima kekalahan malam ini, tapi ini bagian dari periode buruk dan kami harap segera mengakhirinya,” kata Zanetti. Pelatih Didier Deschamps tidak mau terlalu bereuforia atas pencapaian timnya di Stade Veldrome. “Sulit menganalisa pertandingan, tapi seperti yang saya harapkan, Inter lebih baik dibanding yang kami lihat di Serie A,” kata Deschamps, sebagaimana dikutip Football Italia. “Kami senang dengan gol Ayew, tapi kami tahu leg kedua akan sulit. Kami membutuhkan penampilan bagus di Giuseppe Meazza dan Inter akan melakukan segalanya untuk melaju.” “Dengan determinasi, kami kami mendapatkan hadiah ini di akhir laga.” Mengenai persiapan tim yang akan digelar di Giuseppe Meazza, Deschamps cukup familiar dengan Serie A Italia, setelah membela dan kemudian melatih Juventus. Kekalahan Inter Milan dari Olympique Marseille 1-0 di leg pertama babak 16 Besar Liga Champions itu merupakan kekalahan keenam I
Nerazzurri dalam tujuh laga beruntun, di semua kompetisi. Posisi allenatore Claudio Ranieri pun terancam, karena laga kontra Marseille disebut-sebut menjadi kesempatan terakhir menyelamatkan kariernya di Giuseppe Meazza. “Kami tahu mereka akan melakukan start sangat kuat, tapi kami tak pernah memberikannya dan menciptakan banyak peluang yang gagal dikonversi,” kata Ranieri kepada Sky Sport Italia setelah peluit akhir. “Pertandingan ini seperti potret kami sekarang ini, ketika beberapa hal berjalan buruk dan kemudian menjadi lebih buruk. Tapi, pertandingan tidak berakhir di sini.” Forlan optimistis defisit agregat akan dapat diatasi Inter pada leg II di kandang sendiri. Namun, Diego Forlan beranggapan sebenarnya hasil yang paling pantas diperoleh kedua tim dalam partai pertama ronde 16 besar Liga Champions itu adalah imbang. Laga sempat berlangsung tanpa gol hingga 90 menit. Tapi, OM secara dramatis mampu memastikan kemenangan berkat sundulan Andre Ayew saat injury time. “Ini momen sulit dan pertandingan ini semestinya berakhir imbang, tapi memang begitulah sepakbola,” cetus Forlan kepada Sky Sport Italia. “Ini seharusnya berkesudahan 0-0, tapi tak sepertinya takdir tak menggariskan demikian. Ini adalah laga di mana kami tak layak kalah,” imbuh striker yang melakoni debut Liga Champions bersama Inter di gim tersebut. (int)
ALL SOCCER
26
LONDON - Sikap gentle Carlos Tevez meminta maaf kepada klubnya Manchester City membuat peluangnya masuk tim kembali terbuka. Meski sempat meninggalkan The Citizens, selama tiga bulan tanpa pamit dan menggugat City ke pengadilan, namun pintu maaf terbuka lebar untuk Tevez. Seperti diberitakan AP, Pelatih City Roberto Mancini memberikan respon positif terhadap permintaan maaf mantan pemain Manchester United itu. “ Saya sangat bergembira untuk apa yang diucapkan Tevez. Dalam waktu dekat ini, saya akan berbicara dengannya,” kata Mancini usai City menaklukkan Porto dengan skor 4-0 di kancah Europa League kemarin (23/2). Sikap mengalah Tevez itu rupanya berhasil mengetuk nurani Mancini. Buktinya tanpa berat hati, Mancini memaafkan semua sikap bengal Tevez. Ya, penyerang berjuluk Apache itu sempat menghilang tanpa pamit pada klub selama tiga bulan dan menggugat City garagara memotong gajinya. “Secara pribadi saya meminta permintaan maafnya. Dengan hubungan yang kembali membaik ini, ada peluang bagi Tevez kembali ke tim,” ucap Mancini. Namun peluang Tevez masuk dalam jaja-
Pontianak Post Jumat 24 Februari 2012
Dua Pekan Untuk Tevez
ran inti City sepertinya akan sulit. Lihat saja kontribusi para bomber City yang sejauh ini memang cukup garang. Sergio Aguero telah menorehkan 20 gol untuk City di semua kompetisi yang diikuti. Lalu Mario Balotelli juga mulai stabil performanya. Super Mario setidaknya sudah mengemas 12 gol bagi City. Namun Mancini sepertinya punya pertimbangan matang soal posisi Tevez di City. Apalagi kini City tengah mengejar gelar juara Premier League untuk setelah terakhir merasakannya tahun 1968 lalu. Tevez mungkin opsi pemain yang diharapkan mantan pemain Sampdoria dan Inter Milan untuk melapis Aguero dan Balotelli. “Sergio adalah striker yang bagus. Dia sosok penting dalam setiap pertandingan dan bagi City musim ini. Konsistensi seperti itulah yang dibutuhkan tim ini,” ujar Mancini. Mancini berharap setelah meminta maaf dan bersikap baik, Tevez bisa secepatnya berlatih bersama tim. “Saya kira dia butuh adaptasi lagi dalam tim ini dua sampai tiga pekan ke depan. Namun kalau kondisinya memungkinkan, dalam dua pekan saja saya kira dia bisa turun di lapangan dan bermain lagi,” ucap pelatih yang mengantar City juara Piala FA tahun lalu itu. (dra)
ROBERTO MANCINI
C
M
Y
K
27
Pontianak Post ● Jumat 24 Februari 2012 TIPS:
RILEKS &
SHARE
Riska Nur Arifah Mahasiswi MIPA
KEEP IN
TOUCH:
“Setiap orang pastinya mempunyai alasan tersendiri untuk mengatakan anti difoto seperti halnya diriku. Aku bukan orang yang anti banget sama yang namanya difoto, hanya saja aku jarang yang namanya mau difoto karena bagiku foto itu pastinya membutuhkan mood dimana jika kita sedang mood untuk difoto pastinya kita bakalan mau difoto apalagi jika mood kita lagi bagus-bagusnya. Yang biasanya membuat aku malas difoto itu jika hasil yang didapatkan kurang memuaskan, agak kurang pede sih, hehe. Itulah alasan yang membuat aku jarang mau kalau difoto.”
Punya teman yang tidak suka difoto?
Apa alasan dia tidak senang difoto?
Nggak pede : 54,3% Malu : 34,3% Nggak pentingin eksistensi : 11,4%
Nggak punya : 53,3% Punya : 46,7%
Apa yang sering dia lakukan?
Jumlah Responden:
75 ORANG
Ngabur saat sesi foto : 51,4% Pura-pura ada kegiatan lain : 25,7% Men-delete fotonya : 22,9%
BY : GHEA
@XpresiPtkPost
SMILE
1. Ketahui angle terbaik Dalam posisi berdiri atau duduk, pastikan selalu posisi bahu dan pinggul berada di angle kamera. Dengan pose seperti ini, bakal terlihat lebih langsing. Untuk posisi duduk, silangkan kaki di lutut. Posisi ini akan mengkamuflase penampilan selulit. 2. Pose Bingung tangan harus diletakkan dimana? Tempatkan tangan di pinggul dan tumpukan berat badan di salah satu kaki. Jika kamu lebih besar di tengah, cobalah tempatkan tangan di pinggang bukan pinggul. 3. Memakai warna netral Fotografer dan make-up artist setuju untuk menggunakan warna-warna netral saat di foto. Gunakan make-up dan pakaian dengan warna hangat dan netral seperti nuansa coklat, kuning gading dan oranye untuk pakaian. Pastikan, warna-warna yang digunakan dekat dengan warna kulit sehingga meminimalisir kesalahan fashion, terutama di bawah cahaya terang atau flash. 4. Membersihkan wajah dan menerapkan make-up Rahasia foto yang sempurna adalah wajah yang bersih. Kamu harus membersihkan wajah dengan make-up remover, sabun dan toner lalu terapkan pelembab.
X-presi Pontianak Post MODEL : BALASA (SGR. LAMODA) FOTOGRAFER : H A RYA D I GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAMA
PS, jangan salah… Ternyata banyak juga lho anak yang anti difoto! Salah satu buktinya adalah pengakuan dari seorang responden berikut. “Aku ada tuh temen yang takut banget difoto. Kalo disuruh foto sendiri ato rame-rame sama yang lain pasti doski langsung ngabur entah kemana. Ngilang gitu aja. Haha,” ujar Samuel. Kebalikan banget sama hobinya, kata Sammy, sapaannya, ternyata sang temen hobi banget fotografi. “Nggak tahu tuh, aneh juga masa suka foto tapi nggak suka difoto. Tapi biasanya sih gitu, fotografer tuh kadang anti difoto,”ceplos cowok yang masih kuliah di Widya Dharma ini, berpendapat. Alasan mereka nggak mau difoto ada bermacam-macam, dan kebanyakan nih karena nggak pede. Puft,, masih ada juga ya yang nggak pede jaman sekarang. “Kan nggak semua orang punya tingkat kepedean yang sama. Kebetulan kawan aku itu nggak narsis, kalo difoto kaku jadi sering diledekin. Makanya dia jadi males kalo disuruh foto, haha,” terang Dede Hendra Nawiri, siswa SMK Negeri 7 ini. Ala bisa karena biasa. Dulu responden ini juga anti banget difoto, tapi nyatanya sekarang malah rajin tuh buat ambil foto diri sendiri. Wah, mulai tergali ya bakatnya? “Dulu kan nggak tahu gaya yang enak dilihat gimana. Sekarang udah tahu gaya yang paling oke buat foto. Jadi udah nggak semalu dulu lagi,” ujar Fransiska Ningrum, di SMK Immanuel ini. Intinya, nggak apa-apa sih kalo kamu emang nggak suka difoto, asal bisa menyesuaikan aja dengan sikonnya, kalo mengharuskan untuk foto, why not? Buat yang hobi foto, be careful guys, jangan ambil foto sembarangan ya! hihi. (lrz)
U
Nggak semua orang nyaman ketika difoto. But setiap orang memiliki sudut terbaik loh, sehingga kamu harus terus mencari dan berani difoto untuk menemukan sisi terbaik dari kamu untuk menjadi fotogenic. Berikut beberapa tips agar Anda terlihat menarik saat di foto. Check this out!
5. Percaya Diri 'Percaya diri adalah aksesori terbaik'. Cara terbaik untuk wajah rileks adalah senyum lebar dan angkat alis. Memang, nggak mudah untuk tetap menjaga ekspresi natural. Untuk mendapatkannya, sebelum memulai pose, hitung '1,2,3 lalu katakan cheese!' untuk membuat senyuman lebih lepas. (*/bbsb)
Please,
JANGAN JEPRET!
You know photographs? Yap, I think everyone will raise their hands up to answer. Foto adalah gambar yang dihasilkan cahaya dengan menggunakan kamera sebagai medianya. Dari jaman dulu sampai sekarang, foto adalah salah satu barang yang termasuk berharga, karena bisa menjadi dokumen penting maupun kenang-kenangan pribadi, plus-nya lagi, foto bisa menjadi alat untuk mengasah bakat terpendam seseorang… jadi foto model amatir!! Hehe. No wonder, kalo saat ini orang nggak bisa jauh dari kamera, penginnya setiap saat di shot aja terus, entah itu pake kamera SLR, pocket ato sekadar kamera HP. Mungkin kalian berfikir,siapa sih yang nggak suka difoto?
C
M
Y
K
28
Pontianak Post
C
m
y
k
Jumat 24 Februari 2012
Gemar membaca
Pontianak Post
l
Jumat 24 Februari 2012
29
Tak Mesti Pendidikan Formal, Bisa Belajar Mandiri PONTIANAK – Pakar Pendidikan Kalbar Dr Aswandi, mengatakan proses belajar yang dilakukan sendiri seringkali lebih berhasil ketimbang menimba ilmu pada pendidikan formal. “Sumber belajar itu hanya dari dosen karena itu hanya formalitas saja dan banyak sumber untuk menu-
ju apa yang di cita-citakan. Pernyataan tersebut diperkuat dengan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 8 tahun 2011,” katanya ketika berbincang dengan Pontianak Post. Bahkan, kata Aswandi, kelak orang yang belum masuk pendidikan formal bisa mendapatkan ijazah sesuai dengan bi-
dang ilmunya. “Bisa saja orang tersebut setelah di uji memiliki gelar Doktor dan sebagainya,” jelasnya. Aswandi. Namun, katanya, semuanya melalui prosedur yang diatur oleh pemerintah. Artinya gelar yang bisa di dapatkan orang tersebut tergantung dengan kemampuan yang dimilikinya
karena mereka juga akan di uji oleh badan yang di tugaskan pemerintah. “Untuk legalitasnya, pemerintah akan membentuk lembaga tersendiri yang berhak mengeluarkan ijazah orang tersebut dan tentunya melalui beberapa tes sesuai kemampuan yang dimiliki orang tersebut,” tuturnya.
Aswandi mencontohkan, apabila seseorang tersebut memiliki kemampuan di bidang teknisi akan tetapi diperolehnya secara otodidak tanapa mengenyam pendidikan formal, mereka juga di uji sesuai dengan apa yang bisa. Kalau kemampuannya sesuai dengan mahasiswa S2 dia
juga akan diberi gelar Master dan seterusnya. “Sekarang pemerintah mendorong orang untuk belajar dalam artian tidak hanya di sekolah untuk merubah paradigma ini supaya belajar itu tidak mesti di sekolah,” paparnya. Dia menjelaskan, pendidikan merupakan sentral
keberhasilan berbagai aspek untuk merotasi kehidupan. Keberhasilan seseorang tergantung pada pendidikan yang dicapainya terlepas itu dari pendidikan formal atau nonformal karena sebagaimana diketahui banyak orang yang sukses tanpa mengenyam di pendidikan formal.(ars)
+
+
+
+
cmyk
C
m
y
k
World sport
30
Sudah Kalah Ribery Berulah
+
SUASANA rikuh sempat terjadi di tepi lapangan saat winger Bayern Munchen Franck Ribery keluar lapangan dengan kesal dan menolak berjabat tangan dengan pelatih Jupp Heynckes. Reaksi itu dilakukan saat dia diganti Thomas Mueller pada menit ke-71. Heynckes bermaksud memasukkan Mueller untuk menambah daya dobrak di lini depan. Supaya Mario Gomez tidak sendiriandilinidepan.Sebab,saat itu skor masih seri tanpa gol dan Bayern berambisi pulang dengan kemenangan. “Kenapa harus membahas soal jabat tangan, padahal masih ada tentang sepak bola yang bisa dibahas. Dia kecewa karena diganti pemain lain, terus kenapa” ketus Uli Hoeness, presiden Bayern, seperti dilansir AFP. Sama halnya dengan Hoeness, pelatih Bayern Jupp Heynckes juga tidak mau memperpanjang masalah itu. “Itu memang situasi yang tidak menyenangkan, tetapi saya pernah mengalaminya sebelumnya,” bilang Heynckes, seperti dikutip Goal. Menurut dia, ketika situasi itu di lapangan, pelatih memang harus mengambil sikap. Harus melakukan perubahan di lapangan, terkadang berjalan dengan
baik dan terkadang tidak. “Wajar pemain bersikap tidak senang seperti itu,” kata Heynckes. Nah, kalau Hoeness dan Heynckes tidak mempersoalkan masalah salaman itu, justru legenda sepak bola Jerman sekaligus presiden kehormatan Bayern Franz Beckenbauer mengaku prihatin. Bukan hanya pada kasus Ribery saja. Menurut dia, sepak bola harusnya mengedepankan fair play. Salah satu caranya adalah dengan bersalaman di lapangan dan menunjukkan respek. Baik itu kepada lawan, pemain satu tim, pelatih, ataupun ofisial pertandingan. “Kami sudah banyak melihat pemain yang bersikap buruk. Fair play sangatlah penting karena pemain dan pelatih adalah sosok panutan dan harus pantas untuk menjadi panutan,” terang mantan kapten dan pelatih Bayern tersebut. “Salaman hanya sebuah contoh kecil untuk meningkatkan citra sepak bola sebagai olahraga yang mengedepankan fair play. Anda bisa berkumpul di garis tengah dan meninggalkan lapangan bersama-sama. Seperti itulah kami biasa melakukanya saat masih di sekolah,” lanjutnya. (ham)
Pontianak Post
l
Jumat 24 Februari 2012
1 FC Basel v Bayern 0
Tuan Rumah Buat Kejutan Lagi
+
REUTERS/Michael Buholzer (SWITZERLAND)
Gol : Pemain FC Basel Valentin Stocker (kanan) melakukan tendangan yang menghasilkan gol kemenangan timnya saat berhadapan dengan Bayern Munchen pada putaran pertama babak 16 besar Liga Champions di Basel (22/2).
AFP PHOTO/CHRISTOF STACHE
Bertingkah: Pemain tengah Bayer Munchen Franck Ribery (kiri) berjalan disamping pelatihn kepala Bayer Munchen Jupp Heynckes setelah diganti Thomas Mueller, pada putaran pertama babak 16 besar Liga Champions menghadapi FC Basel . Ribery tidak puas atas pergantian itu dan bertingkah dengan menolak jabatan tangan Heynckes
BASEL - FC Basel kembali menorehkan kejutan. Setelah menyisihkan Manchester United pada fase grup, mereka kemarin berhasil menaklukkan Bayern Munchen 1-0 (0-0) pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Gol Basel baru lahir pada menit ke-86 melalui pemain pengganti Valentin Stocker. Memang, kemenangan di St. Jakob-Park tersebut belum memastikan Basel lolos ke perempat final. Namun setidaknya, beban mereka lebih ringan ketika melawat
ke Allianz Arena pada 13 Maret mendatang. Wakil Swiss ini hanya butuh seri untuk menyamai prestasi terbaik lolos ke perempat final pada 1973-1974. “Kami mengalahkan dua tim yang masuk jajaran terbaik dunia. Sungguh luar biasa,” papar Yann Sommer, kiper Basel, seperti dikutip Reuters. “Satu kemenangan ini belum selesai. Tetapi, kami memiliki kemampuan mencetak gol tandang. Bila bisa mencetak gol di Munchen, maka Bayern akan selesai,”
+
ujar Heiko Vogel, pelatih Basel. Vogel yang memegang tongkat estafet kepelatihan pada tengah musim dari Thorsten Fink memuji permainan pasukannya. Meski menghadapi tim besar, Basel tidak menerapkan permainan bertahan. “Tim kami memiliki kemauan dan percaya diri yang luar biasa. Kami memi-
liki harmoni yang sempurna. Setiap hari kami menikmati pekerjaan yang kami lakukan, dan itu akan membuahkan hasil,” jelas Vogel. Bagi Bayern, kans lolos memang belum tertutup. Namun, mereka harus bekerja lebih keras di leg kedua. “Sinyal bahaya sudah berbunyi. Namun, kami masih punya peluang memperbaikinya pada second leg.
Kami harus menang 2-0 atau lebih,” ujar Jupp Heynckes, pelatih Bayern, seperti dikutip AFP. Menurut dia, masalah timnya adalah kesulitan memanfaatkan peluang di depan gawang. “Kami memiliki dua peluang emas pada awal pertandingan. Seharusnya kami bisa memimpin bila mampu memanfaatkannya. Dalam pertandingan seperti ini, Anda harus mampu memaksimalkan semua peluang,” kata Heynckes. (ham/bas)
+
cmyk
C
m
y
k
Pontianak Post Jumat 24 Februari 2012
METRO SPORT
31
Ujian Sekolah TC Belum Fokus
SEPAKBOLA
Wasit Kota Pontianak Diprotes PONTIANAK—Keberadaan wasit memang selalu menjadi faktor penting di lapangan saat suatu laga sepakbola dimainkan. Wasit juga selalu menjadi buah bibir, apabila dalam kepemimpinannya dianggap berhasil dan dinilai profesional. Namun wasit juga selalu dicaci maki, apabila gagal dalam memimpin suatu laga. Wasit professional dan jujur memang menjadi dambaan seluruh tim sepakbola di seantaro jagad raya ini. Di Kota Pontianakpun demikian, keberadaan wasit memiliki peranan penting dalam seluruh kompetisi yang digelar, baik itu dalam lingkup antar kampung (tarkam), lokal maupun nasional. Namun, minimnya jumlah wasit di daerah ini menjadi salah satu kendala pembinaan yang terjadi. Faktor dominasi beberapa wasit Kota Pontianak menjadi dilema tersendiri bagi pembinaan sepakbola kedepan. Wartawan Olahraga Vico Alhadi didampingi Uun Yuniar, Josrianto, Hendi Irwindi dan Budi dari Aliansi Journalist Sport mengungkapkan, wasit Kota Pontianak sebenarnya dinilai cukup layak dalam memimpin laga-laga terbaik daerah ini. Hanya saja, kendala yang terjadi di kota ini, dominasi wasit membuat beberapa pelaksana even berfikir keras untuk menggunakan jasa mereka. “Saya menyayangkan masih banyak pihak-pihak yang tidak mendukung perubahan dan kemajuan sepakbola di kota ini. Khususnya wasit Kota Pontianak yang mematok harga cukup mahal saat memimpinlagadilapangan.Padahaldemipembinaan seharusnya kita saling dukung,” ungkap dia. Dia mengatakan even sepakbola selalu menggunakan operasional anggaran yang tak sedikit, maka dari itu perlu dukungan dari semua pihak, termasuk wasit. Apalagi, kata dia, even yang digulirkan adalah kejuaraan antar klub Kota Pontianak yang sudah tentu memberikan efek domino bagi kemajuan pembinaan sepakbola daerah ini. “Seharusnya kita sama-sama membangun sepakbola dengan segala kedewasaan dan keikhlasan, bukan ada faktor lainnya,” ungkap dia. Vico juga mengatakan, seharusnya penggiat sepakbola daerah ini bersyukur dengan banyaknya even yang digulirkan oleh berbagai organisasi maupun even organizer. Jika bukan mereka, kata dia, siapa lagi yang bisa melaksanakannya. Sementara menunggu jadwal PSSI dalam melaksanakan even tersebut tentu terbatas. “Maka dari itu, sebagai insan sepakbola mari kita saling support. Ini demi kemajuan sepakbola kita,” ajaknya. Dalam kompetisi sepakbola Persipon U-21 yang berlangsung di Padang Bal Keboen Sajoek dari Februari hingga April 2012 mendatang, pihak pelaksana terpaksa menggunakan jasa wasit Kubu Raya, karena tidak terdapat kesepakatan dalam negosiasi harga. “Hal ini sebenarnya sangat kami sayangkan karena ini even di Kota Pontianak. Tapi karena dana kami terbatas, mau tidak mau kami mengambil keputusan ini. (bdi)
ISTIMEWA
SIAP: Meskipun kalah dari segi kualitas dari tim-tim Jawa, namun di PON mendatang, Perbasi siap memberikan yang terbaik.
Ajak Wasit Bersikap Lebih Profesional PONTIANAK--Nama ujar dia. pria ini memang tak asHal yang sangat luar ing di dunia persepakbiasa juga rela dilakukanbolaan Kota Pontianak. nya dalam membina para Berawal dari seorang peatlet di Klub PS Bintang main, kemudian beralih Timur. Dalam membina profesi sebagai pelatih, di klub ini dirinya tidak Sy Abdurahman menmendapatkan imbalan jadi salah satu figur yang apapun. Hanya karena paling berperan dalam hobi, Abdurahman rela memajukan sepakbola untuk untuk iklhas meKota Pontianak, khususlatih, demi satu tujuan Sy Abdurahman nya Pontianak Timur. memajukan sepakbola Meski hanya berprofesi sebagai kota ini. pedagang kaki lima, dirinya bertekad Dirinya juga mengatakan mem untuk menelurkan sebanyak mungkin bangun pembinaan di klub Bintang atlet muda berbakat. Timur dilakukan secara bergotong “Saya memang cinta akan se- royong. Khusus untuk melatih di pakbola. Sejak kecil saya bermimpi lapangan, dilakukannya sendiri. menjadi pesekbola nasional dan pe- “Namun untuk kegiatan dan keiklatih nasional. Tapi jika hanya mampu utsertaan di kompetisi, pengurus di sampai disini saya sudah bersyukur klub ini selalu memberikan dukungan dan merasa bangga,” ungkap dia, baik secara moril maupun materil,” Dunia persepakbolaan Kota Pon- katanya. tianak memang patut berbangga Berprofesi sebagai pedagang kaki dengan hadirnya sosok seseorang lima di kawasan pasar Jalan Tanjungpria yang seperti ini. Tercatat, sejak pura Sy Abdurahman tetap berbangtahun 2004, Abdurahman melatih ga. Sebab, dengan hasil dagangannya PS Bintang Timur. Dan sejak itupula hingga saat ini dirinya bisa menghidunama Bintang Timur terus dikenal dan pi istri dan dua anaknya. Abdurahman berprestasi di tingkat lokal. mengakui hasil dari dagangannya “Sejak 2004 saya terjun langsung selama ini selalu disyukurinya, kesebagai seorang pelatih. Saya terus mudian rasa syukur tersebut juga ia fokus untuk membina atlet usia dini. curahkan dengan membina para atlet Hasilnya cukup baik, banyak atlet-atlet di Klub Bintang Timur. muda yang lahir dari tangan saya,” Dirinya juga mengatakan, selalu
C
m
y
k
berfikir positif dalam memajukan sepakbola Kota Pontianak. Salah satunya dengan tidak mengutamakan kepentingan pribadi semata. Sebab, tak sedikit kalangan yang menjadikan sepakbola sebagai ladang mendapatkan keuntungan pribadi. “Sementara hasil yang diinginkan berupa pembinaan tidak terealisasi,” tukasnya. Dia juga menegaskan giat sepakbola Kota Pontianak selama dua tahun belakangan mulai kembali semarak, dengan hadirnya even kejuaraan kelompok umur yang digelar dengan kompetisi yang panjang. Apalagi, kata dia, kejuaraan ini merupakan gagasan langsung dari kepala daerah kota ini. Hanya saja, dalam pelaksanaannya masih banyak pihak yang dianggapnya kurang mendukung, salah satunya adalah wasit. Wasit dianggapnya kurang mengedepankan sikap bijaksana dalam negosiasi harga kepemimpinan di lapangan dengan mematok harga cukup tinggi. “Seharusnya wasit bisa membedakan mana kejuaraan yang berpotensi untuk bisnis dan memiliki anggaran lebih dan mana kejuaraan yang disupport oleh pemerintah dengan dana apa adanya. Jika semua hanya memikirkan kepentingan pribadi, kapan sepakbola kita akan maju. Mari kita saling dukung dan bersama-sama memajukan sepakbola Kota Pontianak,” ajaknya. (bdi)
PONTIANAK— Pengprov Perbasi Kalbar tak mau main-main untuk meraih hasil terbaik di kancah PON XVIII Riau September 2012 mendatang. Persiapan terbaik terus dilakukan. Dalam waktu dekat Perbasi Kalbar akan menggelar TC secara intensif. “Hari ini rencananya kami akan rapat untuk membahas persiapan TC PON. Dan dalam waktu dekat TC akan segera kami gulirkan,” ungkap Hendri Bonardi, Pelatih Tim Bolabasket Putri Kalbar kepada Pontianak Post kemarin. Diungkapkan Hendri Bonardi, Meskipun belum melakukan TC secara intensif, namun Perbasi Kalbar sudah melakukan persiapan internal satu bulan belakangan. Hanya saja, ujar dia, pihak pelatih terkendala oleh aktifitas para atlet yang tidak bisa ditinggalkan. Sehingga latihan berjalan apa adanya dan tidak fokus. “Ada beberapa pemain kita yang bekerja. Kemudian ada yang sudah lulus sekolah dan saat ini sedang berada di luar negeri. Sementara yang masih sekolah sibuk mempersiapkan diri menghadapi ujian,” kata pria yang biasa disapa Abun ini. Menurutnya, TC kemungkinan baru bisa dilakukan secara fokus setelah masa ujian berakhir. Sebab, hampir 50 persen para pemain bolabasket putri di PON nanti adalah siswa sekolah menengah atas. “Ini memang menjadi kendala utama kita. Kita tidak bisa memaksakan mereka untuk latihan. Sebab, mereka juga punya tugas lain sebagai pelajar yakni belajar. Maka dari itu, kita harus menunggu mereka hingga ujian usai, baru kita bisa fokus untuk latihan,” katanya. Di Pra PON kemarin, hanya tim putri Kalbar yang berhasil lolos ke PON. Sementara tim putra gagal. Perjuangan tim putri lolos ke pentas PON juga tak mudah. Setelah melalui babak kualifikasi yang sengit, Kalbar yang lolos di posisi keempat, juga harus menunggu hasil keputusan PB Perbasi terkait tindakan tim Kalteng yang menggunakan atlet Jawa Timur secara tidak prosedural. Akhirnya keputusan PB Perbasi meloloskan Kalbar ke PON mendampingi Jatim sebagai juara grup dan Jabar sebagai runner up. Dengan lolosnya tim putri Kalbar ini, ungkap Hendri Bonardi, tentu sangat menggembirakan bagi publik bolabasket Kalimantan Barat. Oleh karena itu di pentas PON mendatang, Perbasi tak mau mensia-siakan kesempatan tersebut. Perbasi bertekad akan berjuang sekuat tenaga untuk memberikan prestasi terbaik. “Jika bicara jujur dan bicara kualitas, kita memang masih kalah dengan timtim Jawa. Namun apapun bisa terjadi di lapangan. Spirit yang kita dapat di Pra PON lalu, harus juga kita dapati kembali saat di PON nanti. Perjuangan kita harus lebih maksimal,” katanya. Sementara bagi atlet yang bekerja dan bersekolah keluar negeri, ujar Abun, tidak ada pilihan lain, selain mencari pengganti. “Kita tidak bisa menunggu mereka apabila mereka tidak bisa. Saya rasa solusi terbaik adalah menggantinya,” tandas dia. (bdi)
TOTAL SPORT
32
Jumat 24 Februari 2012
Lin Siap Hadapi Heat
TINJU
Pelajari Rekaman Lawan JAKARTA-Nouldy Manakane terus mempersiapkan diri untuk merebut gelar juara dunia kelas bantam (53,4 Kg) WBA dari tangan petinju Jepang, Koki Kamade. Saat ini, dia sedang mempelajari video pertarungan Koki. Promotor pertandingan Hani Yahya Assegaf menegaskan bahwa anak asuhnya dalam semangat tinggi. Bersama pelatih Errol Van Room, lanjut dia, Nouldy terus mempelajari kelemahana lawan yang akan dihadapinya pada 4 April mendatang di Yokohama Arena, Jepang. “Kekuatan dan Kelemahan petinju Jepang itu terus dipelajari lewat rekaman di youtube,” ujarnya, kemarin (22/2). Meski petinjunya hanya menjadi lawan pilihan (pertarungan choice) Koki, dirinya tetap optimistis Mouldy akan memberikan perlawanan keras. Alasannya, tekad Nouldy cukup tinggi untuk bisa meraih sabuk yang lebih tinggi dari yang pernah didapatnya selama ini, sabuk PABA. Dia menilai, anggapan enteng sang juara dunia kepada Nouldy tentu akan menjadi keuntungan tersendiri. Sebab, lawan tidak akan sepenuh hati melakukan persiapan. Nah, kesempatan ini yang akan dimanfaatkan oleh Nouldy untuk memberikan kejutan. Terpisah, Nouldy yang dihubungi mengaku sudah menjalani persiapan dengan maksimal. Dalam dua bulan waktu tersisa, Petinju kelahiran Ambon itu akan meningkatkan power dan mematangkan strategi melawan petinju kidal. ”Saya terus mengasah strategi dan kekuatan. Dia petinju kidal, ini menjadi tantangan tersendiri untuk menaklukkannya,” ucapnya. Meski secara peringkat dirinya masih kalah jauh, Nouldy menegaskan tak mau berkecil hati. Dirinya malah semakin terpacu dan semnagat untuk membuktikan bahwa dirinya layak menjadi juara dunia, sejajar dengan super Champion kelas bulu, Chris John. ”Persiapan keras terus saya lakukan. Saya punya tekad besar, saya akan habis-habisan karena ini kesempatan saya untuk menunjukkan bahwa saya mampu menjadi juara dunia,” tegasnya. Saat ini, Noouldy berada di peringkat 12 WBA dengan rekor 24 kali menang, 18 seri, dan 1 kali kalah. Melihat rekor Koki, kesempatan untuk petinju 27 tahun itu untuk menang tetaplah terbuka karena petinju Jepang itu juga pernah kalah. Rekor Koki adalah 27 kali menang, 9 seri, dan 1 kali kalah.(aam)
NEW YORK - New York Knicks bisa menatap laga berat melawan Miami Heat dengan lebih optimis. Dua laga beruntun dalam dua malam tak terlalu menjadi masalah setelah mereka mendapatkan kemenangan telak atas Atlanta hawks kemarin (23/2) WIB. Sehingga, saat melawan Heat hari ini, para bintangnya termasuk Jeremy Lin berada dalam kondisi yang bagus. Knicks menghantam Hawks dengan 99-82. Permainan luar biasa di babak pertama membuat Knicks meraih keunggulan yang jauh. Sehingga, saat babak kedua berlangsung, Knicks bisa mengistirahatkan beberap pilarnya. Babak pertama berakhir dengan 6035 untuk Knicks. Pelatih Knicks Mike D’Antoni bisa leluasa mengatur rotasi pada skuadnya. Lin pun dia istirahatkan hampir di sepanjang kuarter keempat. Tenaganya bakal sangat dibutuhkan NBA timnya saat bertandang ke kandang Heat hari ini. “Itu akan menjadi pertandingan besar. Kami menghadapi tim hebat dan tentu menjadi evaluasi yang bagus bagaimana kualitas kami. Kami sangat antusias dan siap untuk tantangan itu. Selain itu, kami harus tetap konsisten,” ujar Lin. Selain makin matangnya penampilan Lin, Knicks juga diuntungkan dengan makin lengkapnya skuad mereka. Forward Carmelo Anthony telah menjalani dua laga setelah absen lama. Dua guard anyar J. R Smith dan Baron Davis juga beradaptasi dengan cepat. ”Kami sangat percaya diri dengan kekuatan yang kami miliki. Antisipasi kami mengarah pada laga melawan Heat. Heat bermain hebat dan memang terhebat untuk saat ini. Akan terjadi pertarungan yang ketat,” beber Anthony. Saat ini, Heat yang diperkuat The Big Three LeBron James, Dwyane Wade dan Chris Bosh merupakan tim terbaik NBA dengan rekor menang kalah 26-7. Sementara Knicks punya reko 17-17. Dalam beberapa pekan terakhir, fenomena Lin yang dikenal dengan Linsanity seperti menutup kiprah tiga bintang yang mulai musim lalu disatukan itu. (ady)
Jeremy Lin Nouldy Manakane
Pontianak Post
Target Tiga Besar di Asian Beach Game JAKARTA - Misi sulit ingin diwujudkan Indonesia di kancah Asian Beach Game (ABG) III pada 16-22 Juni mendatang di Haiyang Tiongkok. Di ajang dua tahunan ini Indonesia menargetkan finis di posisi tiga besar. Targetyang tidak mudah. Sebab selain akan mendapat persaingan dari Negara peserta lainnya, di ABG tahun ini Indonesia hanya akan turun di delapan cabor dari 13 cabor yang dipertandingkan. Jumlah atlet yang akan dikirim sekitar 150 atlet. Saat ABG kali pertama dihe-
lat pada 2008 di Bali, Indonesia menjadi tuan rumah dan menjadi juara umum dengan perolehan 23 medali emas, 8 perak, dan 20 perunggu. Prestasi itu merosot drastis saat ABG kedua digelar di Oman pada 2010 lalu. DImana kontingen Merah Putih hanya mendapatkan 3 medali emas, 2 medali perak, dan 6 medali perunggu. ”Target kita di ABG Juni nanti adalah masuk tiga besar,” kata Rita Subowo, Ketum KOI kepada wartawan di Jakarta kemarin. Menurut Rita, Indonesia memutuskan ha-
c
m
y
k
Delapan cabor yang diikuti Indonesia: 1. Voli pantai 2. Sky air 3. Sepak takraw 4. Panjat tebing 5. Paragliding 6. Sepatu roda 7. Dragon boat 8. Selancar angin
nya turun di delapan cabor setelah melalui pertimbangan matang. Antara lain pertimbangan potensi
mendapatkan medali. ”Dengan hanya delapan cabor yang kita iakuti otomatis juga membuat pendanaan lebih efisien,” sambungnya. Meski hanya mengikuti delapan cabor Rita optimistis Indonesia bias finis di posisi tiga besar dalam perolahan medali. Dasarnya adalah perolahan medali delapan cabor tersebut di SEA Games tahun lalu. ”Sesegera mungkin atlet yang diproyeksikan turun di ABG akan dipanggil oleh Satlak Prima untuk mengikuti pemusatan latihan,” beber Rita.
Lalu berapa dana yang dibutuhkan untuk mengikuti ABG 2012 - Menurut Rita, jumlahnya sekitar Rp 29 miliar. Dari jumlah itu, sebagian besarnya diharapkan dikucurkan pemerintah. Sisanya akan dicarikan dari sector swasta. Sementara itu, Senin lusa (27/2) KOI akan menggelar rapat anggota di Hotel Peninsula Jakarta. Rapat akan diikuti 50 anggota yang terdiri dari 35 anggota biasa, 14 anggota luar biasa, dan 1 eks officio. Agenda utama rapat adalah menyamakan visi KOI ke depan dengan para anggotanya. (ali)