Pontianak Post Eceran Pontianak Rp. 3000
P e rt a ma da n T e rut a ma di K al i m a n t a n B a r a t
Rabu 24 Oktober 2012 M / 7 Dzulhijah 1433 H
Band Ungu dan The Virgin Pukau Warga Pontianak PONTIANAK – Puluhan ribu warga Kota Pontianak dan sekitarnya memenuhi alun-alun Kapuas, Selasa (23/10) malam. Mereka rela berdesakdesakan demi untuk menyaksikan penampilan band kesanyangan mereka yang juga salah satu band papan atas negeri ini, Ungu dan The Virgin. Penampilan kedua band ini dalam rangka memeriahkan hari jadi Kota Pontianak yang ke 241. Meskipun acara baru akan dimulai pada pukul 19.30 WIB, namun penonton sudah mulai berdatangan sejak sore harinya. Mereka tidak mau kehilangan kesempatan untuk bisa berada di barisan paling depan untuk
bisa menyaksikan band idola mereka lebih dekat. Cuaca Kota Pontianak pada saat itu cukup cerah. Sehingga tidak hanya warga Kota Pontianak saja yang datang, namun dari berbagai daerah lainnya. Seperti Kabupaten Pontianak, Singkawang, Kubu Raya, Landak dan Sanggau. Acara yang dipusatkan di halaman Kantor Walikota Pontianak ini juga mengundang berbagai elemen masyarakat yang ada di Kota Pontianak. Warga yang sudah tidak sabar disuguhkan penampilan dari The Virgin.
Dua cewek cantik itu berhasil memukau seluruh penonton. Pemilik nama asli Cameria Happy Pramitha dan Dara Rizki Ruhiana membawakan singlesinglenya yang pernah meledak di pasaran. Di antaranya Cinta Terlarang. Ketika menyanyikan lagu ini, hampir seluruh penonton ikut menyanyikannya. Pentolan dari Republik Cinta Managemen asuhan Ahmad Dhani ini hanya membawakan 10 single saja, namun mereka juga membawakan single milik RCM lainnya. “Karena kami hanya memiliki satu album saja, kami hanya bisa membawakan 10 lagu saja. Namun warga
Pontianak semua akan dimanjakan oleh Band Ungu yang sudah memiliki lima album yang kemungkinan akan dibawakan semuanya pada malam ini,” kata Ke Halaman 7 kolom 5 SUKSES : Aksi panggung The Virgin dan Ungu sukses memukau puluhan ribu penonton di Taman AlunAlun Kapuas, Selasa (23/10) malam. Hiburan ini merupakan puncak rangkaian kegiatan HUT ke 241 Kota Pontianak. SALMAN/PONTIANAK POST
DPD RI Temui Kemenlu
Mencari Keadilan di Balik Jeruji
Dituduh Terlibat Perdagangan Manusia MATA Maesaroh Siti (27) berkaca-kaca saat bertemu suaminya Saleh Bin Rambli (44) yang terpisah jeruji besi di Pengadilan Negeri Pontianak, Selasa (23/10) siang. Maklum sudah lama dia tak bertemu suaminya itu. Sembari menunggu dimulainya sidang mereka berbincang banyak hal. Soal kesehatan Saleh selama ditahan, soal makanan, hingga soal anak-anak mereka. SALEH kini ditahan di Rumah Tahanan Negara Klas II A di Jalan Sungai Raya Dalam Pontianak. Saleh ditahan sejak akhir Juni lalu dengan tuduhan melakukan perdagangan manusia (human traffick-
ing). Artinya sudah 4 bulan dia ditahan. Bagaimana cerita hingga Saleh ditahan? “Ceritanya rumit,” jawab Siti. Saleh adalah warga Malaysia, sementara Siti Ke Halaman 7 kolom 1
Marketing Series
Perseteruan Pepsi dan Coca-Cola WALAUPUN lahir belakangan setelah CocaCola, Pepsi tidak pernah surut menempatkan diri sebagai challenger. Dulu Pepsi masuk pasar dengan harga yang sama, tapi ukurannya dua kali lebih besar. Orang yang dididik bahwa soft drink adalah Cola oleh Coke akhirnya mau mencoba Pepsi yang rasanya sedikit lebih manis dan sodanya tidak terlalu keras. Begitu Coca-Cola mengatakan bahwa dirinya adalah brand global, Pepsi bikin 69 kampanye nasionalisme. I’d Like to Teach the World to Sing merupakan lagu Coke yang menggetarkan dunia. Tetapi, Pepsi justru pakai triwarna merah-putih-biru sama dengan Ke Halaman 5 kolom 5
ADVERTORIAL
Ketika Diabetes Telah Mengganggu Fungsi Ginjal BILA Anda sudah sering haus, sering kencing di malam hari, serta sering merasa lemas, berhatihatilah. Apalagi bila ditambah dengan berat badan yang awalnya naik lalu tibatiba turun terus-menerus. Padahal, Anda tidak melakukan diet. Dan biasanya, hal itu disertai gangguan saraf tepi berupa kesemutan, gangguan penglihatan, gatal di sekitar kemaluan atau lipatan kulit, luka yang tak kunjung sembuh, gangguan ereksi pada pria, dan keputihan pada wanita. Untuk itu, lakukanlah Ke Halaman 8 kolom 3
Politikus Mulai Respon Kasus Frans Hiu dan Dharry Fully
temuan dengan Menteri Agama H Suryadharma Ali dan jajarannya di Mekkah, kemarin. Azhari menjelaskan jamaah diangkut secara pergelombang dengan sistem tar-
PONTIANAK—Nasib dua warga Kalbar, Frans Hiu dan Dharry Frully yang divonis mati oleh Mahkamah Tinggi Shah Alam, Selangor, Malaysia mulai diresponi para politisi. Mereka berjanji akan membantu untuk dapat menyelamatkan kakak beradik itu. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Dapil Kalbar, Hairiah mengatakan akan bertemu dengan Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Bantuan Hukum Kementerian Luar Negeri pada hari ini, Rabu (24/10). Ia akan membahas nasib dua warga Kalbar yang divonis hukuman mati oleh Mahkamah Tinggi Shah Alam, Selangor, Malaysia. ”Besok (hari ini) saya akan bertemu Pak Tatang (Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Kemenlu). Ini sebagai komunikasi awal untuk membantu dua warga Kalbar itu,” ujar Hairiah, Selasa (23/10). Hairiah menjelaskan sebelum bertemu langsung, dua hari lalu ia langsung mendatangi Kementerian Luar Negeri dan mengantarkan surat untuk mengetahui kejadian sebenarnya yang dialami dua bersaudara Frans Hiu dan Dharry Frully. Selama ini, kata Hairiah, masyarakat belum mendapatkan informasi yang jelas secara hukum terhadap kasus yang dialami warga Kota Pontianak itu. Informasi yang beredar masih simpang siur. Rencananya saat bertemu Dirjen, Hairiah akan meminta penjelasan secara langsung dan Kemenlu, mulai awal kasus, jalannya sidang di pengadilan, hingga vonis hukuman mati dijatuhkan. Hairiah juga meminta Kemenlu memberikan bantuan hukum dan memperjuangkan nasib kedua terdakwa.”Ini kan bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya juga ada warga Kalbar yang
Ke Halaman 7 kolom 5
Ke Halaman 7 kolom 1
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
MENCARI KEADILAN: Siti dan Saleh, pasangan suami istri beda negara melepas rindu di tahanan Pengadilan Negeri Pontianak kemarin (23/10). Siti berasal dari Indonesia terus mencari keadilan agar suaminya dari Malaysia bisa bebas dari segala tuduhan.
Perbanyak Dzikir, Handphone Dimatikan Jamaah Kalbar Berangkat ke Arafah Laporan Khusus Bobby Kusumadinata, Mekkah MEKKAH-Mulai Rabu (24/10) pagi hingga sore ini, jamaah calon haji Kalbar diberangkatkan ke Arafah secara bergiliran. Mereka dianjurkan memperbanyak aktifitas ibadah selama perjalanan wukuf hingga selesainya pelontaran jumrah. Karena pentingnya ibadah wukuf yang rencananya dilaksanakan besok (25/10), pihak Kementerian Agama bahkan mengimbau para jamaah calon haji Kalbar untuk sementara waktu mematikan alat komunikasinya.
BERSIAP : Jamaah calon haji asal Kota Pontianak usai melaksanakan shalat berjamaah di pemondokan. Sesuai imbauan dari petugas, jamaah diminta banyak beristirahat di pemondokan, mempersiapkan mental dan fisik untuk perjalanan wukuf yang dimulai hari ini (24/10).
“Semua jamaah hendaknya semakin meningkatkan kualitas ibadahnya. Kami menganjurkan HP (handphone) dimatikan sejenak lah. Perbanyaklah berdzikir, mengingat Allah,” kata Azhari,SAg,MSi, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Arab Saudi kepada Pontianak Post, usai per-
PTSP Kubu Raya Nominator Lima Terbaik di Indonesia SUNGAI RAYA--Lompatan besar kembali dilakukan Kabupaten Kubu Raya. Daerah otonom termuda di Kalbar ini kembali mengukir prestasi nasional, dengan masuk sebagai salah satu dari lima nominator penyelenggara pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) kabupaten/kota terbaik tahun 2012 di Indonesia. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan prestasi itu diperoleh dari hasil kualifikasi dan penilaian terhadap 268 PTSP-PM seIndonesia. Yang terdiri atas 33 Provinsi termasuk Kalbar, 170
Kabupaten dan 62 Kota serta 3 PTSP kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas, yang dilakukan tim interdept (BKPM pusat, Kemendagri, Kemenpan RB dan Sucofindo). Menurut Muda, Kabupaten Kubu Raya sendiri baru memulai pelayanan terpadu satu pintu melalui Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT) tahun 2010. Dalam dua tahun, dalam kurun waktu yang singkat itu, Pemkab Kubu Raya telah mampu mense-
jajarkan diri dalam urusan pelayanan perizinan terpadu
“Ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Barat mengingat Kubu Raya satu-satunya daerah otonom di luar Pulau Jawa yang berhasil masuk nominasi. Sementara emTim BPMPT setiap pat kabupaten lainnya minggu melakukan sudah jauh lebih maju asistensi, ini sebagai dan lama berdiri,” kawujud Kubu Raya tanya, Minggu (21/10). Di Kalbar, setahun teraberbagi kontribusi khir, lanjut Muda Pemkab untuk kemajuan Kubu Raya banyak menbersama jadi rujukan dan temMuda Mahendrawan pat belajar serta mengdengan Sragen, Purwakarta, asistensi atau konsultan Magelang dan Trenggalek. kabupaten lain seperti
Kabupaten Landak, Melawi, Sanggau, Bengkayang, Sekadau, Sintang, Kapuas Hulu dan Kayong Utara. “Tim BPMPT setiap minggu melakukan asistensi, ini sebagai wujud Kubu Raya berbagi kontribusi untuk kemajuan bersama,” ucapnya. Muda menjelaskan prestasi itu diraih berdasarkan serangkaian tahapan penilaian (pengisian daftar pertanyaan, verifikasi ke lapangan dan pemaparan di hadapan tim interdept) dengan beberapa kriteria antara lain kesiapan Ke Halaman 7 kolom 1
Pencipta Lagu Kopi Pancong Dapat Penghargaan 11:31
14:42
17:37
18:43
Buat Kopi Pancong Karena Rindu Pontianak
04:09
Kopi Pancong adalah salah satu lagu dalam album Untukmu Pontianak. Penciptanya adalah Hazairin Achmad. Selama 26 tahun meninggalkan Pontianak tidak membuatnya lupa kampung halaman, dia berupaya memberi sesuatu bagi tanah kelahiran. Pada HUT Pontianak, kemarin (23/10), Hazairin bersama musisi lainnya dapat penghargaan.
Hendy Erwindi – PONTIANAK Lirik lagu Kopi Pancong yang kita dengar saat ini bukanlah gubahan aslinya. Lagu tersebut telah diubah. Namun secara umum tidak jauh berbeda, lirik lama dan
baru sama-sama menggambarkan kebiasaan masyarakat Pontianak bersantai di warung kopi. Penciptaan lagu itu berawal dari rasa rindu C
M
ISTIMEWA
PENCIPTA : Hazairin Achmad (kedua dari kiri), pencipta lagu Kopi Pancong foto bareng dengan Walikota Pontianak Sutarmidji beserta istri.
Hazairin Achmad dan musisi Pontianak yang Y
K
tinggal di Jakarta. Salah satu hal yang diingat
mereka, terutama Hazairin adalah warung kopi. “Akhirnya saya teringat waktu kecil sering liat orang di warung kopi, sering minum kopi pancong,” ucap Hazairin, Selasa (23/10). Setelah berkomunikasi dengan beberapa teman asal Pontianak di Jakarta, Hazairin mulai menggubah lagu. Awalnya lagu Kopi Pancong menceritakan tentang orang yang berhari-hari duduk di warung kopi. Mereka membicarakan proyek miliaran rupiah, namun yang diminum kopi setengah gelas.
“Hanya omongan miliaran, setelah pulang ke rumah tidak ada hasil,” tuturnya. Lirik lagu itu sempat direkam, setelah mendengar hasilnya Hazairin menilai kurang memasyarakat. Pesan sosial tidak ada dalam lagu itu. Kemudian lagu Kopi Pancong dirombak, dimasukan lirik yang memuat nasihat, pesan sosial dan musik yang membuat orang gembira. “Selain menyisipkan pesan sosial, kami ingin lagu itu juga enak didengar Ke Halaman 7 kolom 1
OPINI
2 Editorial
l
Rabu 24 Oktober 2012
Revisi Kurikulum Pendidikan
UNGKAPAN ganti menteri ganti kurikulum pernah mengemuka di era Orde Baru. Pada zaman kepemimpinan Soeharto itu, sudah menjadi kebiasaan bahwa setiap ada menteri pendidikan dan kebudayaan baru akan diikuti perubahan kurikulum. Hal tersebut kemudian berimbas pada perubahan buku-buku pelajaran dan sebagainya.Saat ini ungkapan ganti menteri ganti kurikulum ternyata masih terjadi. Kini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sedang menggodok revisi kurikulum pendidikan untuk sekolah dasar (SD). Banyak isu yang berkembang, mulai penggabungan mata pelajaran IPA dan IPS hingga penghapusan mata pelajaran bahasa Inggris. Para orang tua murid mu-
+
Pontianak Post
lai waswas dengan rencana perubahan tersebut. Mereka sudah terbayang harus menyediakan anggaran baru untuk pembelian buku pelajaran bila revisi kurikulum pendidikan jadi dilaksanakan. Tidak hanya para orang tua siswa yang waswas. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan pun ikut resah. Di depan Mendikbud, dia meminta mata pelajaran bahasa Inggris dan matematika tidak dihapus. Alasannya, dua mata pelajaran itu penting untuk mendukung pencetakan generasi Indonesia yang siap bersaing dengan bangsa-bangsa lain. Staf ahli Mendikbud Kacung Marijan mengatakan, perubahan tersebut akan membuat mata pelajaran lebih sedikit dibandingkan sebelumnya.
Mata pelajaran yang bersifat hafalan akan dikurangi. Sebagai gantinya, akan diadakan banyak praktik lapangan dan studi kasus sehingga teknik pembelajaran bakal mengarahkan siswa menjadi inovatif, kreatif, kompetitif. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Kabalitbang) Kemendikbud Khairil Anwar mengatakan, pelajaran di sekolah dasar akan lebih ditekankan pada cara membentuk anak yang disiplin, jujur, dan bersih. Meski terus dibantah bahwa rencana perubahan kurikulum itu tidak terkait dengan maraknya tawuran pelajar, tetap saja publik menilai ada keterkaitan. Sebab, momen mencuatnya isu perubahan kurikulum pendidikan dasar tersebut berbarengan dengan
banyaknya tawuran antarpelajar di berbagai daerah. Sehingga seolah-olah Kemendikbud sengaja menjadikan momentum tawuran antarpelajar untuk melakukan revisi kurikulum yang mungkin diberlakukan mulai 2013 itu. Perubahan kurikulum pendidikan dasar mungkin memang diperlukan. Ini mengingat Indonesia dalam hal pendidikan sangat tertinggal dari negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Namun, jangan sampai perubahan kurikulum tersebut dilakukan untuk merespons peristiwa sesaat seperti tawuran antarpelajar. Jangan sampai perubahan kurikulum itu dipaksakan untuk menunjukkan Kemendikbud telah bekerja. Jadi, kalau memang ada perubahan
kurikulum, konsepnya harus matang dan dijamin akan berlaku untuk jangka panjang. Kurikulum yang baru nanti (kalau jadi direvisi) harus bertahan hingga paling tidak 10–15 tahun ke depan. Ingat, pada 2014 ada pemilu legislatif dan presiden. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang sudah dua periode menjadi presiden tidak bisa mencalonkan diri lagi. Itu berarti akan ada perubahan cabinet pada 2014. Masa jabatan Mendikbud Mohammad Nuh juga tinggal 2,5 tahun lagi. Setelah itu, belum tentu mantan rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) tersebut akan duduk di posisi yang sama, apalagi kalau kepala pemerintahan yang baru nanti bukan berasal dari kubu SBY. (*)
+
+
+
Pontianak Post
Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi @pontianakpost. PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efrizan . Sekretaris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Jawa Pos Group Chairunnisya, M Khusdarmadi, Hari Kurniathama, Hendy Irwandi , Pracetak/Artistik: Muhsinin (Koordinator), Grafis: Sigit Prastyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, , Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi, (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: , Ahmad Fahrozi (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan. Biro Sintang: , Wahyu Ismir. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Frederik .Si. Iklan: Dwiyanti .S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
cmyk
C
m
y
k
EKONOMI BISNIS
BBM Bisa Naik Tanpa Izin DPR JAKARTA—Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sudah mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2013. Namun, masih ada hal yang menjadi kontroversi, yakni terkait dengan terbukanya peluang bagi pemerintah untuk menaikkan harga BBM bersubsidi pada
2013 nanti. Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengakui, dalam Undang-undang APBN 2013 memang terdapat klausul yang memungkinkan pemerintah untuk menaikkan harga BBM jika terjadi perubahan pada asumsi makro. “Itu ada dalam Pasal 8 Ayat 10,” ujarnya setelah
mengikuti sidang paripurna di DPR kemarin (23/10). Berikut bunyi klausul tersebut : “Belanja subsidi sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 dan ayat 2 dapat disesuaikan dengan kebutuhan realisasi pada tahun anggaran berjalan untuk mengantisipasi deviasi realisasi asumsi makro, dan/
atau perubahan parameter subsidi, berdasarkan kemampuan keuangan negara.” Sebelumnya, dalam Pasal 8 ayat 1 dikatakan bahwa subsidi BBM, LPG, LGV pada 2013 ditetapkan sebesar Rp 193,8 triliun. Sedangkan Pasal 8 ayat 2 menyebutkan bahwa subsidi listrik Rp 80,94 triliun.
C
M
Y
K
Adapun asumsi makro yang dimaksud dalam APBN 2013 adalah pertumbuhan ekonomi 6,8 persen, laju inflasi 4,9 persen, nilai tukar rupiah Rp 9.300 per dolar AS (USD), tingkat suku bunga SPN 3 bulan 5 persen, harga Indonesia Crude Price (ICP) minyak USD 100 per barel, lifting minyak 900 ribu barel per
hari, lifting gas bumi 1.360 ribu barel setara minyak per hari, dan lifting minyak dan gas bumi 2.260 ribu barel per hari. Artinya, jika realisasi parameter tidak sesuai dengan asumsi di atas, maka pemerintah punya kewenangan untuk menaikkan harga BBM untuk mengamankan keuangan negara. Misalnya, ketika harga minyak mencapai USD 105 per barel atau sudah di atas asumsi yang sebesar USD 100 per barel, atau jika lifting minyak di bawah target, maka pemerintah berwenang menaikkan harga BBM. Jika dicermati, klausul tersebut jauh lebih longgar dibandingkan dengan Pasal 7 Ayat 6a dalam UU APBN-P 2012 yang juga sama-sama memberikan opsi kewenangan bagi pemerintah untuk menaikkan harga BBM, namun dengan syarat
yang lebih ketat dan spesifik. Pasal tersebut berbunyi : “Dalam hal harga rata-rata minyak Indonesia (Indonesia Crude Oil Price/ICP) dalam kurun waktu berjalan mengalami kenaikan atau penurunan rata-rata sebesar 15 persen dalam enam bulan terakhir dari harga minyak internasional yang diasumsikan dalam APBN Perubahan Tahun Anggaran 2012, maka pemerintah berwenang untuk melakukan penyesuaian harga BBM bersubsidi dan kebijakan pendukungnya.” Menurut Agus Marto, Pasal 8 Ayat 1 UU APBN 2013 memang diperlukan agar pemerintah bisa lebih fleksibel dalam menjalankan APBN. “Kalau ada kondisi yang tidak lazim, pemerintah harus bisa menyesuaikan harga (BBM),” katanya. (owi)
Babylag
Tahukah
Anda?
4
F A M I L I A
Pontianak Post Rabu 24 Oktober 2012
Si Kecil Mulai
Jaga Jarak Buah hati mulai enggan dipeluk-peluk dan dicium di depan publik, apalagi di hadapan teman-teman sebayanya. Tenang. Itu bukan pertanda bahwa si kecil menjauh. Dia hanya memasuki fase puber. Oleh : Anggita Anggriana Biasakan memberikan sentuhan sejak kecil, misalnya dipeluk tiap bunda pulang kerja atau dicium tiap hendak tidur. Beri contoh dengan sering mencium pipi atau kening ayah di depan si kecil. Beri pengertian bahwa ciuman dan pelukan dalam keluarga adalah salah satu cara untuk menunjukkan bahwa bunda sayang kepada si kecil.
P
uber atau pubertas merupakan masa transisi dan tahapan kritis yang dialami oleh anak-anak yang mengalami akil baligh. Masa ini ditandai adanya perubahan fisik pada si kecil, yang melahirkan konsekuensi perubahan hormonal dan mempengaruhi kondisi psikologis dan emosi anak. Pubertas muncul karena di dalam tubuh si kecil mulai memproduksi hormon-hormon seksual, sehingga sistem reproduksi telah berfungsi dan tubuh pun mulai mengalami sedikit demi sedikit perubahan. Psikolog Romi Arif Rianto mengatakan, “masa awal pubertas si kecil dipengaruhi berbagai faktor di sekelilingnya seperti kebudayaan, keadaan sosial, aktivitasnya sehari-hari serta asupan gizi yang dikonsumsinya,” katanya. Masa puber secara biologis biasanya dikaitkan dengan kematangan organ seksual dan secara psikologis pada perhatian terhadap teman atau sekelompok teman dan lawan jenis, serta pencarian MODEL : NANDA / FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA
C
m
y
k
Tiga di antara empat orang tua yang baru punya anak mengalami babylag. Yakni, berkurangnya waktu tidur karena banyak bergadang untuk mengurusi bayi yang baru lahir. Satu di antara tiga orang tua baru terbangun minimal tiga kali dalam semalam karena tangisan bayi. SUMBER: DAILY MAIL. SURVEI DILAKUKAN TERHADAP 1.000 ORANG TUA BARU.
identitas diri. Peralihan dari masa anakanak ke masa remaja. “Pada usia remaja atau menjelang remaja, kisaran 12 – 16 tahun, anak mulai beranggapan bahwa pandangan atau pendapat temantemannya adalah penting bagi dirinya,” ujar PNS di lingkungan Rumah Sakit Jiwa Kalbar ini. Bagi buah hati yang tengah puber, dipeluk-peluk atau digandeng saat berjalan di mal adalah perlakuan kepada anak-anak. Jika perlakuan tersebut sampai terlihat teman-teman sebayanya, si kecil merasa malu. Hal tersebut mengesankan ketergantungan di mata si kecil. “Ya itu tadi seiring ia memasuki masa puber, mereka malu bila dibilang teman-temannya sebagai anak mama atau anak papa yang kesannya manja berlebihan,” bebernya. Menurut Romi adalah normal bila sesuai dengan fase perkembangannya dimana ketika anak memasuki masa remaja, mereka menganggap pendapat atau norma kelompok adalah penting. “Di satu sisi mereka terkadang masih bersikap seperti anak-anak, namun disisi lain, mereka merasa bukan anakanak lagi dan enggan diperlakukan seperti anak-anak,” cetusnya. Orang tua sendiri tak perlu terlalu mengkhawatirkan sikap anak yang terkesan menjaga jarak seperti ini, karena bukanlah merupakan tanda mereka menjauh. “Ini lebih kepada sinyal bahwa mereka ingin dianggap dan diperlakukan sebagai orang dewasa/remaja didepan temantemannya,” beber Romi. Orang tua juga harus memahami bahwa anak memiliki kebutuhan psikologis untuk dihargai. “Bagi anak yang khususnya sudah memasuki masa puber, mereka tentu akan memilih tempat dimana mereka bersedia untuk dipeluk dan dicium. Orang tua harus menghargai hal tersebut,” timpalnya. Pahamilah bahwa anak juga memiliki kebutuhan untuk dihargai atau “dianggap” sebagai orang dewasa. Bila orang tua ingin menunjukkan ekspresi emosi sayang dan cinta, namun si anak tidak ingin dicium atau dipeluk, tunjukkan dengan cara lain. Misalnya sentuhan lembut di pundak atau punggung, cium tangan ataupun berupa kata-kata yang menenangkan. “Perhatikan kebutuhan anak adalah cara bijak yang bisa dilakukan orang tua yang anaknya mulai mengalami siklus puber. Jika orangtua memahami dan menghargai kebutuhan anak, mereka tidak akan tersinggung,” tandasnya. Bila anak ingin ngobrol atau sekedar diskusi, sediakan waktu untuk mereka. Berikan pendapat atau pandangan tanpa ada kesan menggurui, menyalahkan terutama
menghakimi. ”Intinya, bunda harus paham perkembangan anak. Mereka memang sedang mencari jati diri pada praremaja. Jangan perlakukan mereka layaknya remaja. Jangan juga seperti anak-anak,” tutur Romi ”Jika bisa mengikuti tahap perkembangan tersebut, bunda tidak akan pernah merasa kehilangan si kecil,” imbuhnya. Jika bunda bisa membuat buah hati tetap nyaman, kedekatan secara otomatis bisa dipertahankan. Masih ada bonusnya. Bisa jadi, meskipun di depan teman-temannya terkesan enggan dicium dan dipeluk, anak masih mau bersentuhan secara fisik dengan bunda. ”Kalau nyaman, pasti anak masih mau gelendotan atau peluk-peluk bunda di rumah,” papar Romi. Pelukan dan ciuman orang tua merupakan ekspresi emosi bahwa orang tua sayang pada anak-anaknya. Justru inilah yang perlu orang tua lebih sering lakukan, memberi pelukan dan ciuman tulus akan bikin anak merasa nyaman,” pungkas pria berkacamata ini. Selain itu, pelukan juga bisa diartikan bahwa orang tua selalu siap untuk melindungi anak. **
Jangan dipaksa, terlebih di depan temantemannya. Pahami posisinya. Salah satu caranya, saat mengantar sekolah, cium anak ketika masih di dalam mobil. Jika memang sudah tidak mau sama sekali, ubah cara membangun kedekatan dengan dialog.
Pontianak Post
SHOW
Rabu 24 Oktober 2012
SELEBRITAS
5
ACARA TV
Trans 7 07.00 07.30 09.30 11.00 12.00 19.00 20.00 PON TV Pukul 19.00 WIB
Berite Kite Malam Berita-berita terkini yang terjadi di Pontianak dan sekitarnya disajikan secara mendalam, cerdas dan akurat.
06.30 09.00 11.30 13.00 15.00 16.00 20.00 22.00
Berqah Pontianak Pagi (Live) Mata Hati Berite-Berite Musik (Live) Berite Kite Siang (Live) Berite Kite Malam (Live) Dinasty King Han
Flight of The Phoenix Sekelompok orang yang selamat dari kecelakaan pesawat terdampar di daerah gurun tanpa adanya kesempatan diselamatkan. Mereka berhadapan dengan lingkungan ganas, tak ada sumber daya, dan diserang makhluk gurun. (*)
Trans TV 06.30 07.30 14.30 15.30
Insert Pagi Rangking 1 Sketsa Show Imah
TV One
Metro TV
Redaksi Pagi Ups Salah Redaksi Siang Laptop si Unyil Tau Gak Sih? Jejak Petualang Opera Van Java Bukan Empat Mata
17.00 Insert Investigasi 20.00 Tahan Tawa 23.00 Bioskop Trans TV Global TV Pukul 19.00 WIB
08.05 11.30 13.05 19.05 20.30 21.05 21.30 22.30
8 Eleven Show Metro Siang Wideshot S uara Anda Otoblitz To p Nine News Mata Najwa Stand Up Comedy
06.00 08.30 11.30 13.30
Dia ri Selebriti Serial Pilihan Lintas Siang I Drama
06.30 09.30 10.00 15.30 19.00 22.00 22.30 23.00
Apa Kabar Indonesia Pagi Kabar Pasar Pagi Coffee Break Kabar Pasar Kabar Utama (Live) Menyingkap Tabir Kabar Arena Tinju Legendaris
MNCTV 16.00 18.00 20.00 21.00
Animasi Spesial Tendangan Si Madun Season 2 Jagoan Silat Raden Kian Santang
After Shock
RCTI Pukul 00.45 WIB
Pasangan suami istri Da Qing dan Yuan Ni tinggal bersama anak kembar mereka, Fang Deng dan Fang Da, di Tangshan. Gempa di tengah malam menewaskan Da Qing. (*)
Music One Cetak Musisi Pemula Diawali Karaoke hingga Pembuatan Album PONTIANAK—Ajang pencarian bakat dibidang vokal dan band mungkin sudah sering kita lihat diberbagai event lokal di Kalbar, namun ajang pencarian bakat yang diawali dari karoke hingga pembuatan album k o m p i l a s i mu n g k i n b a r u d i l a k u k a n M u s 1 c O n e - Fa m ily Music Entertainment yang belum lama ini dilaunching Wakil Walikota Pontinak, Paryadi S Hut. Berlokasi di jalan Jendral Urip Pon-
tianak, Music One pada tanggal 13 Oktober lalu menyelengarakan lomba karaoke untuk kategori umum yang diikuti oleh 106 peserta, masuk dalam semifinal tersisa hanya 40 peserta sesuai penilaian tiga dewan juri karoke antara lain: Retno, tokoh lokal musik Pontianak, I Wayan Hartawan, Obing Mitra Jakarta serta Yundha, Ahmad Dhani School of Rock Pontianak. Dari penilaian ketiga dewan juri maka didapatkan juara pertama Yanny Valentina, juara kedua Ario Setiawan serta juara ketiga Yen Yen. Masing-masing juara berhak mendapatkan uang tunai dan piagam juara yang diberikan langsung ikon Mus1c One, Edo Widiz sang gitaris
andal. Direktur Mus1c One, Mirza A Muthi mengatakan, lomba karoke ini diadakan untuk brand awareness Mus1c One agar dikenal oleh kalangan umum dan masyarakat. Sehingga mereka dapat datang langsung dan menikmati berbagai fasilitas modern yang dimiliki Mus1c One. “Dengan diadakannya lomba karaoke ini, kami juga memberi kesempatan bagi kesepuluh finalis untuk membentuk format band untuk dapat menyanyikan lagu karya sendiri dan akan dibuatkan kompilasi musik dalam CD yang merupakan gabungan dari band band yang digawangi oleh 10 besar peserta lomba karaoke ini,” katanya.
Ia menambahkan, sesuai temanya The Big 10 Mus1c One Pontianak Artist 2012 maka CD ini nanti akan digunakan oleh Mus1c One sebagai promo tools dan akan diperbanyak untuk dijual, sehingga diharapkan mampu mewujudkan cita- cita artis dan pencipta lagunya menjadi musisi yang sesuguhnya. ”CD yang merupakan kar ya cipta lagu mereka ini juga akan diperlombakan untuk mendapatkan pencipta lagu yang handal. Di Mus1c One, mulai dari pencipta lagu sampai artistnya mendapatkan kehormatan unjuk kebolehan sesuai visi Mus1c One mengangkat bakat-bakat pemusik handal dari lokal menjadi musisi terkenal,” timpalnya. (zan)
ISTIMEWA
JUARA: Para pemenang lomba karaoke Music One.
Sang Martir Bukan Film Teroris Widi Vierra Akting Perdana JAKARTA – Sebuah film yang bertema sosial bakal meramaikan dunia perfilman tanah air. Judulnya Sang Martir. Tema film besutan sutradara Helfi Kardit tersebut tergolong berat karena mengupas isu premanisme hingga kerukunan beragama. Para pemain utamanya tergolong baru, seperti Nadine Alexandra, Widi Vierra, dan Adipati Dolken. Meskibaru,menurutsutradara, akting mereka tidak mengecewakan. Adipati yang sukses memerankan Keenan dalam Perahu Kertas berhasil memainkan karakter
yang berbeda dalam Sang Martir. ’’Aku di sini menjadi Rangga, anak baik-baik yatim piatu. Memang, awalnya sulit karena perubahannya cukup drastis dari jadi pelukis di Perahu Kertas. Di film ini aku harus perankan karakter yang keras,’’ jelasnya dalam press conference film Sang Martir di Planet Hollywood, Senin (22/10). Untuk mendalami karakter Rangga, aktor 21 tahun itu mengikuti workshop selama dua minggu. Selain membaca skenario, Adipati juga melakukan observasi bersama aktor gaek Tio Pakusadewo. Dia mengungkapkan babak belur karena sering terlibat dalam adegan perkelahian. “Babak belurnya sampai 80 persen.
Perannya memang keras banget. Banyak adegan action yang belum pernah aku lakukan sebelumnya,” urainya. Menurut pria yang dikabarkan dekat dengan Maudy Ayunda itu, adegan tersulit adalah saat dilempar ke sejumlah drum. Adegan berbahaya tersebut dilakukannya tanpa bantuan stuntman. “Adegan dilempar ke drum-drum itu nggak pakai stuntman. Bonyok semua pas pulang kena drum-drum,” ujarnya. Tidak jauh berbeda dengan Nadine Alexandra yang memerankan karakter love interest Rangga. Berperan sebagai Cinta, Putri Indonesia 2010 itu, menyatakan tertantang. “Di film tersebut aku
jadi gadis sederhana yang kerja di pabrik. Dia mengalami kejadian luar biasa yang mengubah hidupnya,” urainya. Peran tersebut, kata Nadiene, cukup membuatnya kesulitan. Sebab, sebagai Cinta, dia harus memerankan sosok yang pendiam dan sedikit bicara. Selain itu, dia harus melakukan transisi peran. “Sebelumnya, aku syuting film Loe Gue End. Karakternya beda banget sama di Sang Martir. Di film yang pertama aku jadi cewek yang bebas dan hedon. Sementara, di film ini, aku harus perankan sosok yang menahan emosi dan sedikit bicara,” jelasnya. Sementara itu, bagi Widi ”Vierra”, pengalaman akting pertaman-
ya tidak mengecewakan. Vokalis grup band Vierra itu menuturkan cukup puas dengan akting perdananya. “Pengalamannya luar biasa. Kali pertama berakting, perannya berat banget,” ujarnya. Sang Martir bercerita tentang
Rangga (Adipati), anak muda yang menyimpan dendam karena kekasihnya diperkosa penjahat. Demi melampiaskan dendamnya, Rangga mempersiapkan diri untuk menjadi martir (pengebom bunuh diri). Film tersebut akan
tayang di bioskop mulai besok, 25 Oktober. “Ini bukan film teroris. Kami mencoba segala mindset tentang martir. Jadi, melakukan pengorbanan tidak harus jadi teroris,” papar Helfi. (ken/c12/ ayi)
ANGGER BONDAN/JAWA POS
TAYANG BESOK: Para pemeran dan sutradara film Sang Martir saat konferensi pers di Planet Hollywood, Jakarta (22/10).
Perseteruan Pepsi dan Coca-Cola Sambungan dari halaman 1
warna bendera Amerika. Pepsi juga rajin pakai endorsement para selebriti, baik artis maupun olahragawan, untuk menunjukkan bahwa brand ini lebih muda dan dinamis. Tujuannya pasti, supaya Coke terlihat lebih tua dan statis. Namun, Coke yang selalu memimpin market share di carbonated soft drink atau CSD justru memperkuat diri sebagai brand yang paling orisinal. Coke is the real Cola and Cola is the real CSD. Kampanye the real thing itu seolah memojokkan Pepsi sebagai brand yang unreal. Tetapi, begitu masuk milenium baru, pasar berubah. Orang jadi sadar bahwa CSD kurang bagus untuk kesehatan. Terlalu banyak kafein, terlalu banyak soda, dan terlalu banyak gula. Di Amerika sendiri, di mana kulkas-kulkas selalu menye-
C
M
Y
K
diakan Cola, warganya ternyata menganggapnyasebagaipemicu obesitas. Orang lalu sadar akan kesehatan dan Coca-Cola pun meluncurkan Diet Coke dan Pepsi punya Diet Pepsi. Belakangan Coca-Cola mengeluarkan Coca-Cola Zero yang kayak Diet Coke tapi rendah soda. Pertempuran dua brand besar ini berlanjut dengan akuisisi berbagai produk minuman lain yang lebih sehat, seperti energy drink, juice, dan air mineral. Totalmarketsodamulaiturun setelah mencapai puncaknya pada 2004. Berlanjut dengan terjadinya krisis finansial di Amerika pada 2008. Obama jadi presiden dengan slogan: Change we can believe in! Nah, semangat inilah yang memacu Pepsi melakukan kampanye baru, maunya numpang pada Obama effect saat itu. Pada 2009 Pepsi menghentikan iklan yang
ditayangkan di Super Bowl selama 23 tahun. Biaya USD 20 miliar yang biasanya hanya dipakai di satu event itu distop dan akan disebarkan dalam setahun 2010. Dalam bentuk yang sama sekali beda. Iklan yang bersifat legacy dihapus dan diganti dengan suatu upaya new wave secara radikal. Ternyata penjualan dan market share Pepsi turun pada 2010. Bahkan, ketika upaya diteruskan pada 2011, ditambah dengan balik ke Super Bowl, hasilnya lebih jelek. Coca-Cola juga melakukan upaya new wave marketing, selain melanjutkan upaya-upaya legacy mereka, dan berhasil. Pelajarannya? Bukan sekadar transformasi dari legacy ke new wave yang membuat berhasil. Tapi, kuncinya ada pada strategi itu sendiri. Bagaimana pendapat Anda? (*)
LIPUTAN KHUSUS
6
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
Paripurna Kenakan Telok Belanga Masukkan 23 Prolegda Kota Pontianak ke 2013
+
PIMPINAN DPRD Kota Pontianak dan Wali Kota Pontianak menandatangani Nota Kesepahaman tentang Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara PPAS tahun anggaran 2013 dalam Rapat Paripurna ke-3 masa Sidang DPRD Kota Pontaiank, Selasa, 23 Oktober 2012. Suasana paripurna kali ini berbeda, karena seluruh peserta rapat mengenakan dresscode Telok Belanga dan Kebaya. Rapat paripurna kali ini bertepatan dengan HUT ke-241 Pontianak. WaliKotaPontianakjugamenyampaikan pidato pengantar Rancangan Peraturan Daerah Kota Pontianak tentang APBD Kota Pontianak tahun anggaran 2013, serta tentang enam rancangan peraturan daerah Pontianak. Pada paripurna kali ini, DPRD dan Wali Kota Pontianak menyetujui 23 Program Legislatif Daerah (Prolegda) Kota Pontianak yang akan dibahas pada 2013. Firmansyah SH, ketua Badan Legislatif DPRD Kota Pontianak menyampaikan, lima dari 23 Prolegda merupakan inisiatif dari DPRD Kota Pontianak. Antara lain Raperda Perlindungan Anak di Kota Pontianak,
Raperda Pengaturan Wilayah Periklanan di Kota Pontianak, Raperda Pengelolaan Kawasan Khusus di Kota Pontianak, Raperda Penataan dan Pengelolaan Rumah Susun dan Pemukiman Tidak Layak Huni di Kota Pontianak, serta Raperda Pembinaan Cabang Olahraga Unggulan di Kota Pontianak. Menurut Firmansyah, Raperda Kawasan Khusus yang digagas koordinator Komisi B Herri Mustamin untuk memberikan payung hukum bagi kawasan tertentu di Kota Pontianak. Ia mencontohkan daerah Beting, perda tersebut bakal menjadi payung hukum untuk prioritas pembangunan di sana agar terlebih tertata. “Bukan hanya Beting, masih ada tempat lain yang bisa jadi kawasan khusus,” ujar politisi Partai Demokrat ini. Ia menambahkan, tiga raperda yang belum selesai dibahas tahun ini akan dibawa pada 2013 pembahasannya. Tiga raperda tersebut sudah masuk dalam prolegda. Diantaranya, Raperda Ketanagakerjaan di Kota Pontianak, Raperda Penyandang Cacat di Kota Pontianak, dan Raperda Perlindungan Anak di Kota Pontianak. Tahun ini, DPRD Kota Pontianak telah menyelesai tiga perda dan masih ada 10 raperda lagi yang akan dibahas bulan depan. 10 raperda tersebut terdiri dari tujuh usulan pemkot dan tiga inisiatif anggota DPRD. Tiga raperda tersebut diantaranya Pencegahan Pe-
+
DIABADIKAN: (dari kiri) Wakil DPRD Kota Pontianak Arif Joni Prasetyo, Wali Kota Pontianak Sutarmidji, Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas, Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Eka Kurniawan, dan Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Herri Mustamin diabadikan usai penandatanganan nota kesepahaman.
nyakit Menular, Pencegahan Penyakit HIV/AIDS, dan Penanggulangan Kemiskinan. Sementara itu, tujuh usulan
TANDA TANGAN: Wali Kota Pontianak Sutarmidji menandatangani nota kesepahaman.
pemkot lebih banyak tentang revisi, terutama tata kelola parkir, perda kependudukan, serta perda penyertaan modal
di Bank Kalbar dan PDAM. Ia yakin, DPRD Kota Pontianak bisa menyelesaikan 13 perda tahun ini. “Sisa dua
NOTA KESEPAHAMAN: Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas menandatangani nota kesepahaman diikuti tiga pimpinan lainnya.
bulan ini, kami mampu, karena pembahasan raperda yang tersisa sudah final. Semuanya sudah masuk prolegda dari
Porsi Pendidikan Tetap Paling Besar
URAY Henny Novita, anggota DPRD Kota Pontianak meminta pemerintah Kota Pontianak untuk lebih meningkatkan program pemberdayaan perempuan, khususnya dalam momen HUT ke-241 Pontianak. “Kita sangat bersyukur, Kota Pontianak menjadi kota terbaik untuk kota layak anak. Harapan saya ini bukan seremonial saja, tapi diimplementasikan dalam SKPD terkait, terutama SKPD yang berkaitan dengan perempuan dan anak,” ujarnya, kemarin (23/10). Ia menilai, banyak program pemerintah Kota Pontianak yang belum tepat sasaran, sehingga tidak memberikan hasil yang maksimal. “Ini coba kami bahas di Komisi D. Banyak poin yang harusnya dilaksanakan tapi tidak terimplementasi,” katanya. Henny menegaskan, perempuan saat ini perlu banyak kreativitas untuk menjadi mandiri. Tapi permodalan menjadi masalah, karena penyaluran modal dari pemerintah maupun bank tidak optimal. “Mereka lebih mengutamakan pebisnis kelas atas,” ujarnya. Padahal menurutnya, Kota Pontianak memiliki posisi yang strategis dengan memiliki Bank Pasar. “Bank Pasar bisa dioptimalkan untuk kepentingan ibu-ibu rumah tangga atau pemberian kredit lunak,” katanya. Ia menyesalkan semua itu belum dicanangkan dalam penyusunan anggaran 2012 dan 2013. Sementara itu, Syarifah Yuliana, anggota DPRD Kota Pontianak dari PPP memandang, HUT Pontianak menjadi titik tolak bagi kaum perempuan untuk ikut berjuang dalam pembangunan. “Kita contoh ratu-ratu zaman dulu, meski mereka tinggal dalam istana, tetap ikut berjuang. Sebagai perempuan kita harus bisa tingkatkan kemampuan diri,” pungkasnya. (*)
Kota Aman, Tetap Miliki Jati Diri
PEMERINTAH Kota Pontianak tetap memprioritaskan pembangunan bidang pendidikan tahun depan. Hal ini tertuan dalam Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Pontianak tahun anggaran 2013. Pemkot Pontianak menggangarkan sekitar Rp469,29 miliar untuk bidang pendidikan. Belanja tidak langsung sekitar Rp377,52 miliar dan belanja langsung sekitar Rp91,70 miliar. Mansyur, ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak memandang hal tersebut sesuai dengan undang-undang, dimana alokasi dana pendidikan harus 20%. “Setiap tahun kita sudah berikan porsi anggaran pendidikan di atas 20%. Jika tahun ini 27%, tahun depan mencapai 38%,” ujarnya. Ia tidak menampik, anggaran pendidikan lebih banyak tersedot untuk gaji dan sertifikasi guru. Sertifikasi guru di Kota Pontianak saja mencapai sekitar Rp131 miliar, belum lagi gaji sekitar 4.400 guru di Pontianak. Meski nilai tersebut tidak berimbang dengan belanja langsung, ia meminta Dinas Pendidikan lebih memaksimalkan tingkat mutu pendidikan. “Paling penting bagaimana Kota Pontianak bisa menyediakan pendidikan yang murah, bahkan gratis,” katanya. Ia menambahkan, tahun depan, dinas pendidikan juga mendapat porsi anggaran untuk SMP dan SMA/SMK dalam BOSda. SD tidak mendapatkan BOSda karena dinilai nominal Rp570 ribu per anak per tahun sudah mencukupi. Sedangkan untuk SMP dan SMA/SMK masih dinilai kurang. Nilai Rp710 ribu per anak per tahun di SMP akan ditambah Rp150 ribu, penambahan juga berlaku untuk SMA Rp250 ribu dan SMK Rp300 ribuan. “2013 ini, dana BOSda hanya untuk sekolah-sekolah negeri. Sekolah swasta kita siapkan bantu siswa tidak mampu untuk siapkan untuk masuk sekolah. Kami harap program pengentasan wajib belajar 12 tahun bisa dilaksanakan di Kota Pontianak,” pungkasnya. (*)
KETUA DPRD Kota Pontianak Drs Hartono Azas L MBA berharap Kota Pontianak semakin aman dan tetap kondusif saat menginjak usia ke-241 pada tahun ini. “Keamanan akan pacu perkembangan kota semakin pesat, sebaliknya kalau tidak kondusif kota semakin terpuruk. Dua faktor ini menentukan kinerja kita,” ujarnya. Hartono menyatakan, kemajuan Pontianak dapat dilihat dari pesatnya pembangunan fasilitas umum berupa gedung publik hingga infrastruktur perkotaan. Infrastruktur berbagai bidang sudah hampir terpenuhi, meski belum sepenuhnya. Iklim investasi di Pontianak semakin baik. “Pemerintah sejauh ini sudah bekerja keras,” katanya. Ia bersyukur pemkot telah meraih banyak prestasi, diantaranya pengelolaan keuangan yang wajar
HADIRI PARIPURNA: Sekretaris DPRD Kota Pontianak Khairil Anwar turut menghadiri rapat paripurna.
KENAKAN TELOK BELANGA: Semua peserta rapat paripurna mengenakan Telok Belanga dan Kebaya dalam momen HUT ke-241 Pontianak.
Uray Henny Novita cmyk
FOTO-FOTO: Humas DPRD Kota Pontianak
JABAT TANGAN: Sutarmidji menjabat tangan pimpinan DPRD Kota Pontianak usai penandatanganan nota kesepahaman.
Tingkatkan Program Pemberdayaan Perempuan
+
2011. Kita tinggal bahas dengan pemkot,” ujarnya. (*)
tanpa pengecualian. Tapi selain itu, masih ada yang belum maksimal dikerjakan pemerintah kota, seperti pelayanan air bersih, angka putus sekolah, dan sejumlah program lain yang belum tuntas pengerjaannya. “Penduduk kita sekarang 600 ribu lebih, sedangkan wilayah kita tidak bisa diperluas lagi. Jadi paling rasional itu pentingnya menjaga keamanan, serta pendidikan semakin baik. Rakyat bisa pilah mana yang baik dan buruk. Membangun kota ini menjadi komitmen bersama kita,” ujarnya. H Arif Joni Prasetyo ST, wakil Ketua DPRD Kota Pontianak berpendapat sama. “Secara keseluruhan perkembangan Kota Pontianak cukup baik. Tapi tentu saja banyak yang harus dibenahi dan diteruskan agar Kota Pontianak ini sesuai dengan dambaan warganya. Jangan sampai C
m
y
k
kemajuan menghilangkan jati diri Kota Pontianak,” katanya. Kota Pontianak yang memiliki adat budaya dan moralitas harus tetap dipertahankan. Moralitas sebagai kota maju harus bisa bebas dari asusila, narkoba, dan penyakit masyarakat lainnya. “Ini komitmen yang perlu disepakati pemangku kepentingan bersama legislatif dan masyarakat,” ujarnya. Ia juga menyoroti permasalahan kemacetan, banjir, sarana-prasarana, dan pengentasan kemiskinan yang harus segera diatasi pemkot. Ia menilai berkurangnya angka kemiskinan dari 6,34% menjadi 6,12% pada 2011 belum memuaskan. Sementara itu, terkait persoalan air bersih, ia menilai perlu kerja sama pemerintah provinsi, karena mereka yang bertanggungjawab untuk air baku bagi PDAM. (*)
+
Pontianak Post
ANEKA
Rabu 24 Oktober 2012
Dituduh Terlibat Perdagangan Manusia Sambungan dari halaman 1
adalah warga Indonesia. Mereka menikah pada 2005 lalu di kampung halaman Siti di Sumedang, Jawa Barat. “Saya kenal suami saya di Malaysia. Dulu saya kerja di sana. Dia mengajak saya menikah. Saya mau,” ujarnya. Pasangan ini dikaruniai 2 anak. Anak pertama berusia 6 tahun dan anak kedua baru 4 bulan. Setelah menikah, Siti ikut suaminya dan tinggal di Kuching, Malaysia. Di Kuching, Saleh membuka usaha warung makan. Siti membantu suaminya mengurus usaha itu. Setahun sekali dia pulang ke kampung halamannya di Sumedang. Saat hamil anak kedua, Siti pulang ke Sumedang ditemani suaminya. “Saya melahirkan di Sumedang,” ujarnya. Karena usaha mereka di Kuching, mereka tidak bisa lama-lama tinggal di Sumedang. “Rumah kami kan di Kuching, jadi ya mesti kembali ke Kuching,” katanya. Siti merasa perlu mencari baby sitter yang bisa membantunya merawat bayinya. “Repot juga kalau tidak ada yang membantu,” ujarnya. Kebetulan ada seorang sepupu yang menawarkan diri. Namanya Ai Ratna. Usianya 18 tahun. “Dia bilang, teh, boleh nggak saya Bantu mengasuh anak teteh,” kata Siti menirukan ucapan Ai Ratna. Rencananya Ratna hanya akan membantu sementara saja.
“Kalau sudah tidak begitu repot, dia akan pulang ke Sumedang. Lagian dia juga berencana menikah,” ceritanya. Ratna pun kemudian dibawa ke Pontianak. Karena tidak memiliki paspor, Saleh meminta bantuan kenalannya di Pontianak untuk menguruskan paspor bagi Ratna. Saleh menitipkan Ratna pada kenalannya tersebut, sebab pengurusan paspor memerlukan waktu beberapa hari. Saleh sendiri karena harus mengurus usahanya dia pulang ke Kuching menggunakan bus antar negara. “Saya berangkat malam hari,” ujarnya. Pagi hari sesampainya di perbatasan Entikong rupanya ada pemeriksaan polisi. “Polisi periksa saya. Saya langsung ditahan,” ceritanya. Saleh sendiri tidak tahu alasan polisi menahannya. “Kata mereka saya terlibat kegiatan penyelundupan manusia,” ceritanya. Itu terjadi pada 29 Juni lalu. Selama satu hari dia ditahan di Polsek Entikong. Besoknya dia dibawa ke Pontianak dan ditahan di Polda Kalbar. “Total saya ditahan selama 83 hari di Polda. Setelah itu saya dipindahkan ke Rutan,” ujar pria yang beralamat di Taman Matang Jaya, Kuching, Malaysia itu. Ternyata tidak hanya Saleh yang ditahan. Kenalannya yang diminta bantuan untuk membuat paspor, Syahmadan (58) juga ditahan. Pensiunan pegawai negeri sipil ini bercerita, ketika Saleh meminta
bantuannya untuk membuat paspor dia tidak menolaknya. “Tujuan saya cuma membantunya. Kasihan dia tak punya banyak kenalan di Pontianak,” ujarnya. Saat itu, untuk sementara Ratna diinapkan di rumahnya di Pontianak Timur. “Tibatiba tak beberapa lama ada orang datang. Mereka bilang dari kepolisian. Mereka bilang saya terlibat perdagangan manusia. Saya lalu ditahan,” ujarnya pria yang mengaku tak pernah membuat paspor sebelumnya ini. Syahmadan dengan tegas menolak bahwa dirinya terlibat perdagangan manusia. “Saya ini pensiunan PNS. Saya tak pernah punya masalah hukum. Masak saya memperdagangkan manusia? Paspor saja saya tidak punya,” ujarnya. Menurut Siti, orangtua Ratna pernah didatangkan ke Pontianak untuk memberikan kesaksian, namun suaminya masih tetap ditahan. Baik Saleh maupun Syahmadan kini sedang menjalani proses hukum. Keduanya kemarin menjalani sidang pertama di Pengadilan Negeri Pontianak. Namun karena pengacara mereka berhalangan, hakim memutuskan menunda sidang hingga Selasa depan, taggal 30 Juni. Abdul Samad, jaksa yang menangani kasus ini mengatakan, Saleh didakwa telah melakukan kejahatan perdagangan manusia. “Didakwa
bersalah karena bermaksud membawa warga Indonesia untuk bekerja di luar negeri secara illegal,” ujarnya. “Ancaman hukumannya adalah penjara minimal 2 tahun dan maksimal 10 tahun,” lanjutnya. Dakwaan lebih lengkap kata Samad akan dibacakan pada Selasa depan. “Tadi kan dari pengacaranya berhalangan. Jadi sidang ditunda. Saya belum bisa sampaikan detail dakwaannya. Tunggu sidang Selasa depan ya,” ujarnya. Sore sekira pukul 16.00 wib, Saleh kembali dibawa ke Rumah Tahanan. Siti kembali berpisah dengan suaminya. Minimal selama seminggu ke depan. Air mata merembes dari matanya. Dia terisak menahan sesak. Selama 4 bulan ini dia harus berpisah dengan suaminya. Tentu ini bukan hal yang mudah. Kasus yang menimpa suaminya itu telah menyita waktu, pikiran, tenaga, serta uang. Dari Kuching ke Pontianak dia harus membeli tiket pesawat. Belum lagi untuk penginapan dan makan. Sementara usaha suaminya semenjak ditahan terbengkalai. “Sejak suami ditahan saya makan pun tak enak. Tapi saya tetap harus kuat. Saya tetap harus menuntut keadilan,” ujarnya. Siti berharap kasus ini bisa selesai. “Saya harap suami saya bisa dibebaskan. Kasihan anak-anak saya,” ujarnya. (heriyanto)
mun sampai mendapatkan keadilan,” tegas Abdullah. Namun, timpalnya, konfirmasi keluarga dua TKI Frans Hiu dan Dharry Frully Hiu kemarin, menerangkan kalau pendampingan hukum terhadap kasus ini diambil alih sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar. “Walaupun advokasi hukum sudah diambil alih Pemprov Kalbar, namun BAHu Partai NasDem masih siap membantu selama diperlukan,” ucapnya. N.CH Saiyan SH MH, Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kalbar mengatakan hidup mati kakak beradik itu, kini berada ditangan Pemerintah Indonesia. Pemerintah diharapkan lebih aktif melakukan advokasi dan lobi-lobi diplomatik dengan Pemerintah Malaysia. “Kalau tidak ada campur tangan serius dari pemerintah, rasanya sulit bagi TKI asal Kota Pontianak itu lepas dari hukuman gantung,” katanya di ruang kerja, Selasa (23/10). Demokrat Kalbar, sambung dia, mendesak Kemenlu segera melakukan langkahlangkah kongkrit. “Dan jika pemerintah pusat dalam hal ini tidak mampu, kita berharap pemerintah daerah
menyiapkan pengacara yang bisa membebaskan saudara kita itu,” pintanya. Politisi asal daerah pemilihan Kabupaten Landak ini menuturkan tidak ada salahnya Pemerintah Provinsi ikut melobi melalui konsulat Malaysia di Kalbar dan wakil Pemerintah Malaysia di Indonesia khususnya di Kalbar. Meski “dituding” sebagai TKI Ilegal, pemerintah wajib memberikan perlindungan hukum kepada TKI atau TKW. Apalagi mereka melakukan pembelaan ke majikannya.”Tentu nyawa sendiri jadi taruhan. Namun bagaimana jika penjahat tersebut yang melakukan pembunuhan atau pencidraan kepada dua TKI ini,” ungkap dia. Fraksi Demokrat Kalbar mengkritisi lemahnya advokasi bagi TKI atau TKW yang bekerja di luar negeri. “TKI di luar negeri belum secara sungguh-sungguh memberikan perlindungan hukum. Padahal kontribusi dari TKI kepada negara cukup luar biasa. Apakah itu TKI legal atau tidak. Yang jelas sebagai WNI, mereka harus dilindungi dan dibantu apabila terjadi permasalahan hukum di luar negeri,” ucapnya.(uni/mik/ den)
DPD RI Temui Kemenlu Sambungan dari halaman 1
bernasib sama dan akhirnya bisa terbebas dari hukuman mati. Jika ada pengacara, ada upaya-upaya lain untuk meringankan terdakwa,” ungkap Hairiah. Menurut Hairiah, untuk meringankan hukuman terdakwa, diperlukan keterangan-keterangan saksi yang meringankan. Keterangan ini bisa berasal dari keluarga mengenai perilaku terdakwa sehari-hari. Upaya memperjuangkan terdakwa juga bisa melalui sisi politik. Indonesia memiliki perjanjian mengenai tenaga kerja dengan negara penerima. ”Hubungan diplomatis ini bisa digunakan. Kami ingin ada upaya dari Kemenlu di Malaysia agar berusaha maksimal,” katanya. Kedepannya, lanjut Hairiah, koordinasi antara pemerintah daerah dengan keluarga terdakwa harus terus dilakukan. Harus ada upaya cepat dari pemerintah. ”Jangan hanya berkirim surat secara administrasi, tetapi komunikasi yang dilakukan pemerintah daerah harus intens. Saya juga sudah berkoordinasi dengan LBH Pik untuk mendampingi keluarga terdakwa. Semua elemen harus bergerak memberikan
dukungan, termasuk pemkot,” katanya, yang menambahkan bahwa selama ini hubungan DPD RI dengan Kemenlu selalu terjalin dengan baik. Badan Advokasi Hukum (BAHu) Partai Nasional Demokrat (NasDem) juga siap membantu memberikan bantuan hukum. “Program memberikan advokasi hukum ke Frans Hiu dan Dharry Frully Hiu merupakan perintah DPP Partai NasDem langsung. Pada Minggu (21/10) malam, kita sudah menemui keluarga atau ahli waris Frans Hiu dan Dharry Frully Hiu, menerangkan kalau BAHu Partai NasDem siap membantu advokasi hukum di pengadilan Malaysia itu. Semua biaya selama beracara di Malaysia akan ditanggung BAHu Partai NasDem, pihak keluarga setuju,” kata ketua DPW Partai Nasdem Kalbar, Syarief Abdullah Alkadrie saat bertandang di Sukadana, Senin (22/10). Pendalaman kasus selain menyangkut kronologis pembelaan diri karena diserang si pencuri, kita juga mengadakan kajian hukum menyeluruh terhadap sistem hukum pidana Malaysia. “Tujuannya pembelaan yang kita lakukan tidak setengah-setengah na-
PTSP Kubu Raya Nominator Lima Terbaik di Indonesia Sambungan dari halaman 1
PTSP-PM meliputi dasar hukum kelembagaan, pelimpahan kewenangan, mekanisme pelayanan. Selain itu, proses pelayanan perizinan dan nonperizinan penanaman modal termasuk kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia, sarana prasarana, layanan pengaduan dan fasilitas pendukung lainnya. Tim juga melihat produk perizinan dan nonperizinan meliputi jenis serta jumlah perizinan maupun nonperizinan yang telah diterbitkan, indeks kepuasan masyarakat, inovasi atau kreativitas yang dihasilkan untuk memperbaiki kualitas pelayanan investasi yang diberikan. Tim penilai sendiri, tambah Muda telah melakukan uji petik di BPMPT KKR dilaksanakan pada 15-17 Oktober lalu dengan tim penilai diantaranya, Benyamin S Staf Bangda, Kemendagri, Yopie Rompas Tenaga Ahli Kemenpan dan RB, Muhamad Subehan Kasubdit. Wilayah Aceh, Sumut dan Sumbar BKPM (selaku pejabat pendamping). ”Sebelumnya, pada 3 – 6
Oktober 2012 di Hotel Santika Premiere Jakarta, BPMPT KKR mengikuti kualifikasi penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di Bidang Penanaman Modal Provinsi, Kabupaten dan Kota,” ungkapnya. Muda menyatakan, BPMPT KKR sebelumnya menembus 40 besar penyelenggara PTSP di Bidang Penanaman Modal Terbaik Tahun 2012. 40 nominee ini berasal dari 10 nominasi PTSP Provinsi, 10 nominasi PTSP Kota dan 20 nominasi PTSP Kabupaten. ”Berdasarkan surat Direktur Wilayah IV Deputi Bidang Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Badan Koordinasi Penananam Modal (BKPM-RI) tanggal 12 Oktober 2012 yang menyatakan BPMPT Kubu Raya menjadi salah satu dari lima nominee penyelenggara PTSP-PM Kabupaten terbaik seIndonesia,” ungkap Plt Kepala BPMPT Kubu Raya, Maria Agustina, didampingi Kabid Perizinan Tertentu, Azmi. “Informasinya penyerahan penghargaan akan dilangsungkan 12 November 2012 mendatang di Jakarta tepatnya di Gedung Suhartoyo Badan Koordinasi Penanaman Modal RI,” terang-
nya. Berdasarkan penelitian dari peneliti Fisipol Universitas Gajahmada, problem daerah baru (hasil pemekaran) tentu berkisar pada bagaimana meningkatkan pembangunan daerah. Hal itulah yang dihadapi Kabupaten Kubu Raya (KKR) pasca pemekaran dari Kabupaten Pontianak pada tahun 2009. Sebagai kabupaten baru, KKR tentu membutuhkan banyak investasi untuk menggerakkan roda ekonomi sekaligus memacu pembangunan secara menyeluruh. Untuk itu, cara yang ditempuh KKR adalah dengan membuat Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PPTSP) dengan pola One Stop Service (OSS) yang dikelola di bawah Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu (BPMPT). BPMPT KKR telah memperoleh banyak penghargaan. Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat telah menobatkan BPMPT KKR sebagai Unit Pelayanan Publik Berprestasi Tingkat Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2011 dengan predikat “Terbaik”. Tidak hanya itu, BPMPT KKR juga mendapat penghargaan dari Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dengan dianugerahi “Bintang 3”. Sebagai kabupaten baru, kualifikasi “Bintang 3” cukup prestisius nyaris setara dengan PTSP Kabupaten Sragen yang dikenal sangat baik. Selain itu, BPMPT juga pernah mendapatkan KPPOD Award untuk kategori Kualitas Peraturan Daerah yang berpihak kepada dunia usaha/investasi. “Keberhasilan mendirikan BPMPT memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mengajukan surat permohonan ijin. Semua jenis ijin dilayani di satu tempat, dengan prosedur yang jelas,” katanya. Muda menegaskan keberhasilan pengembangan PTSP Kabupaten Kubu Raya juga tercermin dalam peningkatan jumlah ijin yang masuk dari tahun ke tahun. Pada tahun 2010, jumlah pemohon ijin sebanyak 1.484, sedang 2011 meningkat tajam menjadi 2.791. Peningkatan jumlah ijin yang hampir dua kali lipat ini menunjukkan BPMPT berhasil untuk mendorong warga menguruskan izin bagi usaha yang mereka lakukan. (Adg)
Buat Kopi Pancong Karena Rindu Pontianak Sambungan dari halaman 1
semua lapisan masyarakat,” katanya. Tepat pada Hari Jadi Kota Pontianak, kemarin Hazairin bersama Marganda Sitorus pencipta lagu Pontianak Kota Khatulistiwa, Paul Putra Frederick (alm) pencipta lagu Aek Kapuas dan Abiar (alm) pencipta lambang Pemkot pontianak mendapat
penghargaan. Wali Kota Pontianak Sutarmidji menyerahkannya pada Upacara Peringatan HUT ke-241 Pontianak di kantor wali kota. “Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang sudah berdedikasi membuat orang cinta Pontianak. Tali asih yang diberikan jangan dilihat nilainya tetapi ini sebagai bentuk kepedulian kita terhadap mereka yang berperan membut
orang semakin kenal Pontianak, semakin cinta Pontianak,” ujar Sutarmidji. Sutarmidji mengatakan, Kopi Pancong menjadi salah satu lagu yang populer dan kerap dinyanyikan masyarakat Kota Pontianak. Menurutnya kopi pancong adalah sesuatu yang berbeda lantaran tidak ada di tempat lain. “Kopi Pancong itu di dunia ini tidak ada kecuali di
Pontianak, yang ada di tempat lain itu hukuman pancong,” ungkapnya. Sutarmidji mengaku menelpon langsung Hazairin agar mau pulang menerima penghargaan bersama musisi lainnya. “Saya bilang ke Pak Hazairin, uang tali asih yang kami berikan ini mungkin lebih kecil dari pada tiket bapak pulang pergi Pontianak – Jakarta,” katanya.(*) C
M
Y
K
Hambalang Rugikan Negara Rp 10 Miliar JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang masih menunggu hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang memuat perhitungan kerugian negara dari proyek pembangunan pusat olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Namun, penyelidik KPK telah memiliki perkiraan kerugian negara untuk pencairan anggaran 2010. ’’Diduga, sementara negara mengalami kerugian Rp 10 miliar untuk anggaran tahun 2010,’’ kata Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. di kantornya kemarin. Anggaran proyek Hambalang untuk 2010 mencapai Rp 200 miliar. Itu merupakan bagian dari anggaran multiyears senilai Rp 1,175 triliun. Semula, proyek tersebut hanya dianggarkan Rp 125 miliar. Namun, Kemenpora mengusulkan anggaran tambahanhinggamembengkakmenjadi Rp 2,5 triliun sebelum akhirnya disetujui Kemenkeu Rp 1,175 triliun. Johan menyatakan, KPK memang telah memiliki perkiraan perhitungan kerugian negara untuk penyidikan kasus pengadaan dengan tersangka Deddy Kusdinar, kepala Biro Keuangan
dan Rumah Tangga Kemenpora. Namun, secara legal, KPK membutuhkan perhitungan kerugian negara dari BPK. ’’Hingga kini KPK belum menerima audit lengkap dari BPK,’’ katanya. Dalam kasus Hambalang, baru Deddy yang ditetapkan KPK sebagai tersangka. Dia diduga berperan dalam pencairan anggaran Hambalang termin pertama senilai Rp 200 miliar. Selain penyidikan pengadaan proyek, dalam kasus Hambalang, KPK menyelidiki aliran dana. ’’Penyelidikan tetap berjalan,’’ tegasnya. KPK juga telah menerima laporan hasil analisis (LHA) dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait kasus tersebut. KPK juga masih mendalami LHA tersebut. ’’Setiap LHA yang disampaikan PPATK tentu melalui proses telaah lebih lanjut,’’ ujarnya. Dalam pemeriksaan perdana Senin (15/10), Deddy mengungkapkan, sebagai pengguna anggaran, Menpora Andi Mallarangeng turut bertanggung jawab dalam pembangunan pusat olahraga tersebut. Selain penyidikan dugaan korupsi pengadaan, dalam kasus Hambalang, dugaan adanya
7
alirandanatengahdiselidiki.Dana proyek tersebut diduga mengalir ke kongres Partai Demokrat. Penyelidikan juga dilakukan terhadap dugaan pembelian mobil Toyota Harrier untuk Ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Ditanya apakah LHA dari PPATK juga menyangkut dugaan pembelian Toyota Harrier, Johan tak bersedia menjawab. ’’Itu materi (yang tak bisa diungkap),’’ katanya. Sementara itu, di gedung Kementerian Hukum dan HAM, Ketua PPATK M. Yusuf mengakui bahwa banyak transaksi aneh dalam kasus Hambalang. Karena dana itu diambil tunai, PPATK kehilangan jejak aliran uang tersebut. ’’Karena itu, kami tidak tahu ke mana dan untuk siapa saja,’’ katanya. Selain itu, menurut hasil analisis PPATK, proses sudah ’’bermasalah’’ sejak tender. Sebab, ada berbagai transaksi mencurigakan terkait dengan pembangunan sport centre tersebut. Terutama penarikan dana tunai dalam jumlah sangat besar. Namun, dia enggan membocorkan identitas pelaku penarikan uang itu.(sof/ dim/c5)
Band Ungu dan The Virgin Pukau Warga Pontianak Sambungan dari halaman 1
vokalis The Virgin, Dara. Penampilan The Virgin berakhir pada pukul 20.45 yang diakhiri dengan single Demi Nama Cinta. Meskipun jam sudah menunjukkan pukul 21.00, namun penonton tidak beranjak dari tempat mereka. Bahkan tidak henti-hetinya penonton berdatangan dan terus memenuhi setiap sudut di Alun-alun Kapuas. Usai penampilan The Virgin, penonton disuguhkan penampilan Band Ungu. Band yang digawangi Pasha di vokal, Makki di bassis, Enda dan Onci di gitaris dan Rowman penabuh drummer kembali membuat penonton bergemuruh. Sorak-sorai penonton membuat suasana semakin meriah.
Gemuruh dan sorak sorai penonto terdengar ketika melihat Band Ungu berada di atas panggung. Diringi detuman meriam karbit dan teriakan penontonpun serentak mengiringi lagu pertama yang di bawakan oleh Pasha sang vokalis Band Ungu. Band Ungu membawakan beberapa single dari lima album mereka yang berhasil laris di pasaran. Single pertama yang dibawakan adalah Cinta Gila. Usai membawakan satu lagu, Pasha sedikit menyampaikan kerinduannya kepada warga Kota Pontianak. “Sudah lama Ungu tidak pernah ke Pontianak. Kalau tidak salah empat tahun yang lalu. Tapi kerinduan itu terbayar dengan berkumpulnya kalian kalian di sini,” kata Pasha. Pantauan Pontianak Post
dilapangan, para fans The Virgin dan Ungu membludak. Mereka yang menonton tampak histeris, ketika mendengarkan lantunan lagu yang dibawakan. Iringan lagu juga dinyanyikan bersama, ketika dua band penyanyi papan atas itu mengajak audien. “The Virgin…., Pasha….,” seru penonton setiap kali The Virgin dan Pasha Ungu usai membawakan sebuah lagu. Suguhan hiburan ini banyak ditonton anak muda. “Acara ini sungguh menghibur, asik dan menyenangkan” ujar dedy dan Desy pasangan sijoli yang lagi bermesraan, Selasa (23/10) malam. Mereka berdua menyanyikan lagu Ungu dengan judul Sayang dengan fasih dan romantis, “Lagu ini lagu terbarunya Ungu,” ucap mereka berdua. (afi/air)
Perbanyak Dzikir, Handphone Dimatikan Sambungan dari halaman 1
adudi (shuttle) dari pemondokan. Kementerian Agama juga menyiapkan seluruh armada bus untuk mengangkut jamaah. Pada masa Armina (Arafah-Muzdalifah-Mina) tidak ada jamaah yang menggunakan bus sendiri-sendiri. Semuanya sudah diatur dari pemerintah. Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) juga siap melayani jamaah calon haji di masa Armina. “Seluruh petugas dari tiga daerah kerja juga sudah ditarik untuk persiapan Armina,” ungkapnya. Dituturkan Azhari, ajakan untuk meningkatkan kualitas ibadah itu terus disosialisasikan, karena kecenderungan peningkatan “kualitas’ lainnya, yakni berbelanja. Banyaknya waktu senggang sebelum maupun setelah wukuf, dikhawatirkan menjadi godaan tersendiri bagi jamaah. Sebagai gambaran, pemondokan (maktab) jamaah Kalbar dikelilingi pasar yang menjual berbagai perlengkapan dan oleh-oleh haji. Melangkah sedikit saja dari pemondokan, langsung pasar. Bahkan ada pemondokan jamaah Kalbar yang tak jauh dari Grand Zam Zam Mall, salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Mekkah. Belum lagi soal pelayanan. Indonesia patut berbangga, karena orang Indonesia selalu menjadi prioritas saat berbelanja. Bahkan hampir semua pedagang di Mekkah (termasuk Jeddah dan Madinah), mengerti bahasa “jual-beli” Indonesia, seperti kata murah, turun harga, silakan lihat-lihat dulu, silakan mampir serta tawar menawar harga barang dalam uang riyal berbahasa Indonesia. Harga barang juga bervariasi dan kalau mau, dapat ditawar. Azhari yang juga Kasi Mapenda Kementerian Agama Kota Singkawang ini menuturkan, imbauan mengenai kualitas ibadah ini pun ditekankan oleh Menteri Agama, dan diulang kembali oleh KH Hasyim Muzadi, yang juga Naib Amirul Haj. “Selama menunaikan ibadah haji, jangan banyak berbelanja-lah. Ibadah yang mesti ditingkatkan. Karena kita ke sini kan tujuannya untuk itu. Ini pesan
yang disampaikan Amirul Haj dalam pertemuan kemarin,” tutur Azhari. Hadir pula dalam pertemuan Menko Kesra Agung Laksono, sejumlah anggota pengawas dari DPR RI yang diketua Ida Fauziyah, Sekjen Kemenag Bahrul Hayat serta Dirjen PHU Anggito Abimanyu. Mengenai wukuf di Arafah yang merupakan salah satu rukun haji (wajib dilaksanakan), Azhari menuturkan sebenarnya berlangsung sebentar saja, mulai tengah hari hingga menjelang sore pada Kamis (25/10) besok. Arafah pun jaraknya sangat dekat dari Mekkah. Hanya karena jutaan jamaah seluruh dunia berkumpul di sini, kemacetan pasti tak terhindarkan. Untuk mengantisipasi hal itu, maka jamaah calon haji diberangkatkan sehari sebelumnya. Jamaah diwajibkan mengenakan pakaian ihram dan berniat haji saat berangkat menuju Arafah. Pakaian yang terikat dengan sejumlah larangan tersebut dikenakan selama wukuf, bermalam di Muzdalifah Kamis (25/10) malam hingga melontar jumrah di Mina mulai Jumat (26/10). Pada hari itu juga, usai melontar jumrah aqabah, jamaah langsung melakukan tahalul (mencukur rambut). Di sini, sejumlah larangan sudah gugur dan pakaian ihram dapat diganti dengan pakaian biasa. Beberapa hari ke depan, jamaah masih melakukan pelontaran jumrah di Mina. Pada Hari Minggu (28/10) hingga Senin (29/10), jamaah calon haji Kalbar sudah dapat kembali lagi ke pemondokan di Mekkah. Di Mekkah, jamaah melakukan tawaf ifadah, yang dilanjutkan sa’i (berjalan dan berlari kecil antara SafaMarwa di komplek Masjidil Haram) dan terakhir bercukur. “Selesai ini, selesai sudah. Sudah jadi pak haji dan bu haji,” kata Azhari sambil kembali mengingatkan rangkaian ibadah sunah lainnya tetap harus berjalan baik. Sterilisasi Masjidil Haram Menjelang pelaksanaan wukuf hingga tawaf ifadah tersebut, sekitar Masjidil Haram mulai disterilkan dari bus dan kendaraan umum lainnya. Terminal-terminal bus yang ada di sekitarnya mulai kosong dari aktifitas.
“Radius sterilisasi tersebut semakin luas mendekati waktu wukuf dan tawaf,” tutur drs H Mustolih,MSi selaku TPIHI (Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia). Bus-bus yang beroperasi di Mekkah nantinya digunakan mengangkut jamaah dari pemondokan menuju Arafah hingga Mina. Sterilisasi kawasan tersebut, memberikan dampak bagi jamaah yang pemondokannya cukup jauh dari Masjidil Haram. Sejak ketibaan di Mekkah, angkutan bus menjadi andalan menuju Masjidil Haram bagi mereka. Karena jumlah jamaah terbanyak, maka antrian menaiki bus di tiap terminal pasti didominasi jamaah Indonesia. Untuk Kalbar, Azhari menjelaskan jamaah calon haji yang mengandalkan bus berada di sektor Aziziyah dan Bahutmah. Dari Masjidil Haram jaraknya lebih dari 2 kilometer. Jika dilihat dari informasi yang dikeluarkan Kementerian Agama Kalbar, di kedua sektor itu jumlah jamaah Kalbar mencapai 559 orang. Mereka berasal dari Kota Singkawang, Bengkayang, Melawi, Sintang dan sebagian Kota Pontianak. “Kami mengimbau kepada mereka, shalat di mesjid dekatdekat dengan pemondokan dulu lah. Sekaligus untuk mempersiapkan diri sebelum wukuf,” tutur Azhari. Namun demikian, pihaknya tak dapat melarang apabila ada jamaah yang tetap ke Masjidil Haram dengan berjalan kaki. Karena sebagian besar jamaah telah menunggu ibadah ini seumur hidup mereka. Shalat di Masjidil Haram terasa sayang untuk dilewatkan. Di bagian lain, Azhari juga mengemukakan sejumlah hal yang diutarakan Menteri Agama. “Pak Menteri mengevaluasi kegiatan saat pemberangkatan jamaah hingga kesiapan wukuf. Kemudian pas pelaksanaan wukuf serta nanti keamanan dan kenyamanan pemulangan haji ke Indonesia,” terang Azhari yang jauh sebelum kedatangan jamaah telah bertugas di Jeddah-Mekkah-Madinah. Kepada petugas haji, Menag juga berpesan senantiasa berlaku senyum, salam, sapa serta responsif terhadap segala persoalan yang dialami oleh jamaah. (bob)
Pontianak Post
8
Rabu 24 Oktober 2012
Rumah Sakit Sultan Syarif Muhamad Alkadrie Diresmikan Hari ini PONTIANAK— Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Syarif Mohamad Alkadrie akan diresmikan hari ini, Rabu (24/10) oleh Menteri Kesehatan Nafsiah Mboh. Rumah sakit ini telah melakukan berbagai persiapan untuk menyambut sang menteri. Satu hari sebelum peresmian, pihak rumah sakit mengadakan operasi katarak
bagi pasien kurang mampu. “Ada 50 orang yang menjalani operasi ini. Semuanya kita gratiskan,” ujar Uray Ridwan, Ketua Panitia Peresmian Rumah Sakit Sultan Syarief Mohamad Alkadrie. Operasi katarak dimulai pukul 08.00 wib hingga sore sekitar pukul 05.00 wib. Kebanyakan pasien berasal dari Pon-
tianak. “Ini bentuk pelayanan kita pada masyarakat. Semoga memberi manfaat,” ujar Ridwan. Peresmian Rumah Sakit ini bertepatan pula dengan hari jadi ke 241 Kota Pontianak. Rumah sakit Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Syarif Mohamad Alkadrie beralamat di Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat.
Nama rumah sakit ini diambil dari nama Raja Pontianak VI yang menjadi satu diantara korban agresi Jepang pada 1944. Uray Ridwan menjelaskan, rumah sakit ini akan memberikan pelayanan pada masyarakat luas dengan tarif yang relatif terjangkau. Selain melayani rawat jalan, rumah sakit ini akan melayani rawat
inap. Ada 110 tempat tidur yang telah tersedia. Berbagai perlengkapan medis juga telah siap, meski ada beberapa peralatan yang akan dilengkapi kemudian. “Tenaga medis juga telah siap. Ada 90 orang tenaga medis, mulai dari perawat, tenaga dokter umum, dan dokter spesialis. Pokoknya untuk pelayanan
kita sudah siapkan semuanya,” ujarnya. Menurut Ridwan, rumah sakit ini akan menjadi rumah sakit rujukan bagi puskesmas-puskesmas yang ada di kota Pontianak dan juga akan melayani pasien jamkesmas. “Tidak ada kelas untuk ruangan. Tarif rumah sakit tidak mahal. Tidak membedakan
ruangan. Semua ruangan disamakan. Dimana di setiap ruangan dipasang AC,” lanjutnya. Untuk peresmian, panitia sudah mengirim 1000 undangan. Selain menteri, akan hadir pula Wali Kota Pontianak Sutradmidji beserta jajarannya, pimpinan-pimpinan rumah sakit di Pontianak, dan sebagainya. (her)
Rekap Data Pekurban Dompet Ummat Tahun 2012 Sampai dengan tgl 23/10/2012 No Nama Pekurban
H.Ali Achmad hidrus Bin Buamin DR. Sofiati Muhammad Rafa Ghazi Assuja Sherly Astriani Ade Rahmansyah Hamba Allah Baiti Ummy Perdana Budi Suryadi Bin Bakrun Hamba Allah PLN Pontianak suryato Rahmat Hasan Basri Any Rohani Arbi Saputra Hamba Allah Hamba Allah Cempaka Sandra Sari Binti H.M Daud Djuweni Bin Suroto Juwari Hamba allah Hamba Allah RSIA Anugrah Bunda Aditya Damaris Viryan Azis AR Tiki Idawati Bambang Sunarto
59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87
1 1 1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 1 1
93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108
1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1
Retno Magiarti Farrel Heny Muryati Hamba Allah Holdi syamsudi Yudi Yusufiono Hj. Zannainun Mursyid Hidayat Hamba Allah Hamba Allah Hasanuddin Bin Abdillah Dewiyana Binti abdul Azis
109 110 111 112 113 114 115 116 117 118
Muhammad Dhoni Bin Dodo Sargolami Muhammad Rizqo Bin Muhammad Dhoni H.Machmud bin H.Sulaiman Zulkifli Bin H.Machmud Hamba Allah firmansyah Hendra Sri Indarni Yus Sholva Hamba Allah Vidya Merinda Binti H.Mahrup Ismail Hasmi abdul Razak H.Ahmad Zahari,SH,M.Kn H.Helmijan H.Supardi Sekeluarga Iwan Hamba Allah Dewi Sartika Chairunnisyah Binti Ramli Thalib Solihin bin Lantilali PT.PLN(Persero) Kab.Pontianak Hamba Allah Graciella Gildas william Irma Khairul Rianda Angga Aditya Hj.Nuraini Yuli Santi binti Satimin Rosa Saberna Trival Setyadik Hamba Allah BNI Syariah H. Hildi Hamid
119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146
Sapi
1
Ira Kartika Wulandari Indra Arya Somatri Noviandri Isnaini Maryani Abang Nurdin Hamba Allah SB Dewi Utami Hamba Allah Alm. Hasimah Alm. Soetarjoko Ibnu Tri Rukiyah binti Wongso Parmadi Hamba Allah Hamba Allah Hamba Allah Sri Lestari siswoyo Okdawara Sadnaweka Yoeyoen Aryantin Indrayani
88 89 90 91 92
147 148 149 150
57 Kambing
HENDY/PONTIANAK POST
MAKAN KUE 241 : Penutupan Integrity Fair dihadiri perwakilan Pemkot Pontianak, Komisi Pemberantasan Korupsi dan Pontianak Post, kemarin (23/10). Makan bersama kue ulang tahun, setelah Walikota Pontianak Sutarmidji meniup lilin bertahta angka 241, memotong dan membagikan kuenya.
Pontianak Bebas Korupsi
Integrity Fair Ditutup
PONTIANAK – Integrity Fair yang digelar empat hari di Pontianak Compention Center (PCC) ditutup, Selasa (23/10) oleh Wali Kota Sutarmidji. Dari pameran itu diharapkan komitmen pemberantasan korupsi menjalar ke berbagai instansi. Tidak hanya oleh Pemerintah Kota Pontianak. “Semoga instansi pelayanan di luar Pemkot Pontianak juga berkomitmen membasmi ko-
1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1
masyarakat,” tuturnya. Sutarmidji pun meminta masyarakat untuk tidak enggan mengingatkan siapa pun di Pemerintah Kota Pontianak untuk tidak korupsi. Termasuk wali kota, wakil wali kota, sekda atau pejabat lainnya. “Ingatkan saja kalau ada pejabat yang terindikasi korupsi,” katanya.
Dengan komitmen antikorupsi, Sutarmidji berharap Kota Pontianak lebih baik ke depannya. Ekonomi, pembangunan lebih maju, pelayanan semakin baik. Integrity Fair juga dihadiri perwakilan KPK, Wakil Direktur Pontianak Post B Salman dan beberapa Kepala SKPD Pemkot Pontianak. Dalam seremoni penutupan Wali Kota Sutarmidji menyalakan lilin bertahta angka 241 sebagai peringatan Ulang Tahun Pontianak. Dalam pada itu tamu yang hadir menyanyikan lagu ulang tahun.(hen)
1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1
Sambungan dari halaman 1
2
1 1 1
5
5 12
152
mankan dua klip plastik transparan yang diduga sabu, satu timbangan elektrik warna silver, satu unit handphone, satu buah korek api, dua klip plastik berisi klip plastik kosong, satu buah kotak rokok, dan satu buah kotak plastik warna orange. Kasat Reserse Narkoba, AKP Hadi Rasa kepada Pontianak Post menjelaskan dari hasil penyelidikan di lapangan, tersangka sering melakukan transaksi narkoba di rumahnya tersebut. Polisi kemudian melakukan penyamaran sebagai pembeli. Anggota yang saat itu sudah melakukan kontak dengan tersangka kemudian ke rumah tersangka dan melakukan transaksi pembelian dengan memesan sabu sebanyak seperempat gram. Tersangka kemudian mengambil BB di kamar
mengambil BB sabu dan menyerahkan satu klip plastik berisi sabu. Diceritakannya, saat itu, anggota yangbersangkutanlangsungmengamankan tersangka dibantu dengan anggota lainnya yang sudah stanby di lokasi. Anggota kemudian langsung menggeledah di rumah tersebut dan ditemukan satu lagi kotak plastik warna orange diatas lemari pakaian dalam kamar tidur. BB yang diketemukan kemudian diamankan oleh anggota dengan disaksikan oleh RT setempat dan beberapa warga di tkp tersebut. Selanjutnya tsk dan barang bukti dibawa ke Mapolres Sanggau untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Benar kita tangkap satu orang dengan bukti sabu pada orang dan di kamar tersangka di tempatnya tinggal. (sgg)
MENIKAH : Programmer Pontianak News Network (Pontianak Post Group) M. Ardian Fauson Alfi, mengakhiri masa lajangnya dengan mempersunting Eka Fitrinawati. Akad nikah berlangsung di di Masjid Al- Muhtadin, Sabtu 20 Oktober 2012 dan resepsi bertempat di Aula Gedung Museum Pontianak, Minggu 21 Oktober 2012. Fauson merupakan putra keempat dari Bapak Mu’amal (Alm) dan Ibu Marsini. Sementara Eka merupakan putri pertama dari Bapak Iput Davitson dan Ibu Utin Hamidah.
Ketika Diabetes Telah Mengganggu Fungsi Ginjal
1 1 1 1 1 1 1
Reserse Narkoba Menyamar Jadi Pembeli SANGGAU-Satuan Reserse Narkoba Polres Sanggau, Selasa (23/10) sore sekira pukul 15.50 wib menangkap satu orang inisial AM (35) dengan Barang Bukti (BB) Narkoba jenis sabu sebanyak dua paket plastik di daerah Blok M, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau. Te r s a n g k a s e b e l u m n y a juga pernah ditangkap kepolisian Sanggau dalam kasus yang sama pada tahun 2007. Dari tangan tersangka, berhasil dia-
1
masyarakat Kota Pontianak semakin kritis. Mau menyampaikan jika mengetahui penyimpangan atau pelayanan publik yang buruk. “Kegiatan ini tidak akan sekali. Akan terus kami gelar,” tegasnya. Untuk jajarannya, kata Sutarmidji, dia tidak henti-hentinya meminta instansi pelayanan publik untuk memperbaiki kinerja. Layani masyarakat dengan cepat, mudah dan murah. “Lurah sering saya tekankan untuk meningkatkan pelayanan publik. Karena kelurahan merupakan instansi pelayanan pertama di
Tangkap Penjual Narkoba
1
1 1 1 1 1 1 1
rupsi,” kata Sutarmidji. Salah satu yang dimaksud Sutarmidji adalah instansi di bawah Kementrian Agama. Dari berbagai sumber yang melakukan penilaian, lanjut Sutarmidji, Kementrian Agama sering dikeluhkan karena pelayanannya. “Kemenag termasuk yang buruk pelayanannya, banyak keluhan,” tuturnya. Integrity Fair digelar atas kerja sama Pemkot Pontianak, Komisi Pemberantasan Korupsi dan Pontianak Post. Sutarmidji berharap dengan digelarnya pameran ini,
pemeriksaan. Karena, bisa jadi penyakit diabetes mellitus, yang biasa disebut kencing manis, telah ada di dalam diri Anda. Penyakit diabetes terjadi karena peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin, atau reseptor insulin tak berfungsi baik. Pengobatan yang dapat membuat penyakit ini hilang belum ada. Yang bisa dilakukan adalah mengelolannya, untuk menghilangkan keluhan akibat defisiensi insulin itu. Tindakannya meliputi penormalan kadar glukosa, lemak, dan insulin dalam darah, serta mengobati penyakit kronis lain dengan cara: (1) mengurangi kalori dan meningkatkan konsumsi vitamin, (2) melakukan aktivitas fisik secara teratur, (3) meningkatkan kepekaan terhadap insulin, (4) mengonsumsi obat hipo-
glikemia oral untuk merangsang pankreas menghasilkan insulin dan mengurangi resistensi terhadap insulin, atau (5) menjalani terapi insulin. Kalau sudah terjadi komplikasi, gangguan lain yang bisa muncul adalah nefropati diabetik, yaitu gangguan fungsi ginjal akibat kebocoran selaput penyaring darah. Ginjal terdiri atas jutaan unit penyaring. Setiap unit punya membran. Kadar gula tinggi akan merusak selaput ini. Gula akan bereaksi dengan protein, mengubah struktur dan fungsi sel. Akibatnya, penghalang protein rusak, dan terjadi kebocoran protein ke urine. Jika diabaikan, ini akan berlanjut ke tahap gagal ginjal terminal dan bisa menyebabkan terganggunya fungsi ekskresi, filtrasi, dan hormonal ginjal. Akibat pengeluarannya terganggu lewat urine, zat racun tertimbun C
m
y
k
dalam tubuh. Tubuh membengkak dan menimbulkan risiko kematian. Ginjal juga memproduksi hormon eritropoetin guna mematangkan sel darah merah sehingga gangguan ginjal bisa menyebabkan anemia. Sejumlah tanaman obat memiliki kelebihan dalam penanganan diabetes karena mampu membangun kembali jaringan yang rusak serta menyembuhkan penyakit lain sebagai komplikasinya. Contoh tanaman itu jelas banyak, tapi salah satunya adalah manggis. Secara empiris, banyak penderita penyakit ini yang bisa mengontrol kadar gula darah dengan rutin mengonsumsi suatu senyawa yang berasal dari kulit buah manggis, yang bernama xanthone. Senyawa ini merupakan antioksidan tingkat tinggi yang punya khasiat banyak. Salah satunya adalah untuk menor-
malkan fungsi pankreas penghasil insulin sehingga kadar gula darah penderita diabetes bisa turun. Bila ingin mendapatkan informasi lengkap tentang khasiat manggis tersebut, Anda bisa membacanya di buku berjudul Kulit Manggis Berkhasiat Tinggi, yang tersedia di Toko Buku Gramedia di seluruh Indonesia. Tapi, apakah untuk mendapatkan xanthone itu kita perlu mengimpornya dari luar negeri atau menggiling kulit manggis dulu untuk kemudian meminum airnya? Tidak. Sekarang, teknologinya sudah ada di Indonesia. Dan produk itu sudah beredar di apotek-apotek dan toko-toko obat terkemuka di kota Anda, dalam bentuk kapsul ekstrak kulit manggis. Namanya Garcia. Sekali lagi, nama produk itu adalah Garcia, bukan
xanthone, karena xanthone adalah nama zat yang terkandung di dalamnya. Untuk konsultasi kesehatan, hubungi dokter kami pada jam kerja di telepon bebas pulsa 08001401430 atau di email purwati-s@centrin.net. id. Bila ingin mendapatkan ekstrak kulit manggis pertama di Indonesia itu, Anda bisa menghubungi distributor Kalimantan Barat 081280016319, (0561) 7161419. Atau bisa juga mendapatkannya langsung di apotek-apotek dan toko obat Pontianak: Apt Mandiri 2, Apt Sejahtera, Apt Merdeka Timur, TO Jenaka, Apt Gajah Mada, Apt Makmur. Sub Distributor Singkawang (085386711108). Sub Distributor Kabupaten: Bengkayang (085252223557), Sanggau (082153805379), Kapuas Hulu (081257268829), dan Ketapang (085252056206. (adv)
Metropolis Pontianak Post
KORAN
RABU 24 Oktober 2012
Fasilitas Tak Layak Pakai Siswa SMAK Abadi Wacana Tuntut Yayasan PONTIANAK - Sejumlah siswa SMA Kristen Abdi Wacana di Jalan Ahmad Yani Pontianak menggelar unjuk rasa. Mereka menuntut yayasan mengganti fasilitas sekolah yang tidak layak digunakan lagi, kemarin (23/10). “Kami butuh bangunan yang layak untuk menunjang aktivitas belajar,” ungkap mereka menyuarakan keluhannya. Mereka juga membekali diri dengan spanduk bertuliskan protes terhadap fasilitas
bangunan sekolah. Bahkan, kursi dan meja yang sudah rusak itu, digiring mereka ke lapangan. Atas aksi ini, kegiatan belajar mengajar menjadi terhenti. Guru-guru dan siswa lainnya pulang, setelah mereka menggelar demo. Salah satu pengunjuk rasa, Ian mengatakan, aksi ini sebagai bentuk kepedulian siswa di sekolah ini. Jika fasilitas memadai, aktivitas belajar pun akan berjalan lancar. Kemudian akan berdampak pada prestasi yang diraih siswa. Tentunya meningkat, bukan sebaliknya, semakin menurun hanya karena fasilitas yang tidak memadai. • ke halaman 15 kolom 1
TUNTUT PERBAIKAN Sejumlah siswa SMA Kristen Abdi Wacana di Jalan Ahmad Yani Pontianak menggelar unjuk rasa. Mereka menuntut yayasan, untuk mengganti fasilitas sekolah yang tidak layak digunakan lagi.
ILUSTRASI : SIGIT /PONTIANAKPOST
DOMPET SIMPATIK
Akbarudin Perlu Bantuan AKBARUDIN, remaja 17 tahunmenderitatumordipipisejak lahir. Akbarudin harus dua kali dioperasi. Keluarga tak punya cukup biaya untuk operasi tersebut. Melalui Dompet Simpatik, kami mengajak pembaca Pontianak Post untuk ikut berpartisipasi meringankan biaya operasi Akbarudin. Sumbangan berupa dana bias diserahkan langsung ke bagian redaksi Pontianak Post Lantai 5 Gedung Graha Pena Pontianak. Sumbangan juga bias diserahkan via Bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 an Dompet Simpatik Pontianak Post dan Bank BNI di nomor rekening 0202760053 an Dompet Simpatik. Sumbangan Selasa (23/10) 1. Alya, Aura dan Nayla
HARYADI/PONTIANAKPOST
Mobil Pengusaha Kopra Dikuras Musim Hujan Awas Serangan DBD dan Diare
PONTIANAK - Modus operandi pencurian dengan mengempiskan ban mobil semakin marak. Jika beberapa waktu lalu, terjadi di Jalan Gajah Mada, dengan korban kehilangan uang Rp200 juta, kini aksi
serupa terjadi di Jalan Sungai Jawi Pontianak Barat, Selasa (23/10). Mengetahui aksi kejahatan itu, masih tahap penyelidikan. Korps baju coklat ini tampak belum mampu mengungkap dan menangkap pelaku
PONTIANAK - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalbar memberikan jawaban terkait besaran dana kunjungan kerja dan peningkatan kapasitas pimpinan, juga anggotanya Rp20,8 miliar di tahun 2012 yang tengah diributkan. “Soal kunjungan kerja atau namanya perjalanan dinas atau studi banding dan pelatihan karena memang sudah diatur. Apalagi itu kebutuhan mendesak bagi kepentingan Kalbar. Kalau tidak mendesak, kenapa kami harus keluar Kalbar,” kata HM Ali Akbar AS, ketua Fraksi PPP DPRD Kalbar, Selasa (23/10) di Pontianak.
PONTIANAK – Indonesia sudah memasuki musim hujan. Begitu juga di Kalbar. Akhirakhir ini hampir setiap hari, Kalbar diguyur terus diguyur hujan. Musim hujan tidak hanya mengakibatkan banjir, namun yang menjadi kekahawatiran dari musim hujan adalah penyakit yang diakibatkannya. Di antaranya penyakita yang sering muncul pada musim hujan adalah demam berdarah dan diare. Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Andi Jap mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap beberapa penyakit di musim hujan ini. Apalagi di berapa daerah suda mulai ada peningkatan terutama untuk demam berdarah. “Musim penghujan yang sudah mulai ini, kita antisipasi penyakit DBD dan diare. Saya sudah mendapatkan laporan bahwa di Kabupaten Ketapang sudah mulai ada peningkatan wabah DBD. Bahkan dalam sebulan terakhir sekitar 200 hingga 300 kasus,” kata Andi Jap, kemarin. Menurutnya, pemerintah provinsi melalui dinas kesehatan sudah melakuka berbagai persiapan. Terutama menyangkut kebutuhan logistik.
• ke halaman 15 kolom 5
• ke halaman 15 kolom 1
• ke halaman 15 kolom 1
Kunker Bukan Boros Anggaran Kami menolak dikatakan boros anggaran. Kalau nantinya tidak terlaksana kegiatan kunker atau studi banding, dana tersebut akan dikembalikan. Tidak ada yang kita makan
Rp100.000
Ali Akbar
BEKELIT
kejahatan yang dianggap mereka modus baru. Masyarakat yang kurang waspada harus bersiap-siap jika hal serupa terjadi pada anda. Karena komplotan ini masih berkeliaran di Pontianak.
Mengunjungi Hutan Mangrove di Perairan Kubu
Hari Ini Menebang, Dua Tahun lagi Baru Menanam AWAL beroperasinya, Bios dan Kandelia Alam mengalami penolakan dari berbagai elemen masyarakat. Mereka dituding melakukan pembalakan hutan mangrove. Bahkan, base camp Bios dan Kandelia Alam pernah dibakar. Keduanya menjadi sorotan publik. Dua perusahaan itu benar-benar berada pada titik nadir karena tudingan perambahan hutan, yang membuat habitat biota sungai hilang. Kisah penolakan warga, juga tudingan dugaan pembalakan ini diakui manajemen Kandelia dan Bios. Kendati begitu, mereka tetap beroperasi karena izin yang diberikan pemerintah haruslah direalisasikan. “Jika tidak, kami menyalahi aturan,” kata Gunawan Priyanto, direktur Operasional PT Kandelia Alam.
Nilai ekonomis hutan mangrove dimanfaatkan Bina Ovivipari Semesta, Kandelia Alam, dan Bina Silva Mulia. Tiga perseroan terbatas ini diberikan izin kelola oleh pemerintah. Mereka juga diberi tanggung jawab menjaga kelangsungan habitat mangrove agar tak habis begitu saja. Penebangan hari ini, hanya bisa ditanam dua tahun kemudian setelah survei bekas tebangan. BUDI MIANK, Pontianak
• ke halaman 15 kolom 5
ILUSTRASI : SIGIT
C
m
y
k
BUDI MIANK/PONTIANAKPOST
TERBANG
Areal tebangan yang akan ditanam dua tahun kemudian.
metropolitan
10
Pontianak Post
Gula Pakistan dan India Diamankan
kemendikbud
Sebarkan Beasiswa Kurang Mampu KUCURAN program Kementeriaan Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Albert Yaputra yang menyerahkan beasiswa kurang mampu kepada pelajar Sekolah Dasar (SD) di 12 sekolah di Kecamatan Sungai Kakap, ternyata sebelumnya sudah dilakukan Disdik Kubu Raya. Bahkan kucuran dana pusat tersebut disebar merata bagi pelajar di 9 kecamatan di Kubu Raya. ”Dulu quotanya ribuan. Kita sebarkan merata kepada pelajar tidak mampu,” kata Frans Randus, Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya, Selasa (23/10) di Pontianak. Menurut dia quota penerima beasiswa tidak mampu dari anggaran pusat bukan hanya diterima pelajar SD, bahkan pelajar SMP dan SMA/SMK tersebar di Kubu Raya juga menerima. Waktu itu, pelajar SMP yang menerima berjumlah sekitar ribuan. Sementara pelajar SMA jumlahnya dibawah angka tersebut.
”Itu berkat hasil lobi Disdik KKR ke Jakarta,” katanya. Untuk penyaluran beasiswa ke pelajar kurang mampu diluar dana BOS dan BOSDA Kubu Raya, menurutnya langsung ditransfer ke rekening sekolah. Disdik dalam hal ini tidak turut campur, hanya sekedar mengusulkan saja. Namun yang pasti Disdik KKR sudah mewanti-wanti tidak ada pemotongan anggaran. “Nantinya siswa bersama orang tua akan mengambil dana dimaksud ke kantor pos,” ujar dia. Frans menambahkan kedepannya Disdik KKR akan berusaha memperjuangkan dan menambah quota beasiswa pelajar tidak mampu. Pasalnya dari ajuan beberapa waktu lalu, belum semuanya disetujui Kementriaan Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Oleh karena itu, kedepan Disdik akan berupaya menambahnya kembali. Apalagi ada syarat dan klausal terkait kecakapan penerima beasiswa pelajar tidak mampu. (den)
MUJADI/PONTIANAK POST
PENGONTROL: Tutup pengontrol gorong-gorong di Perumnas III, Pontim, belum ditutup kembali, setelah dilakukan pengerukan parit. Agar pengendara mewaspadai, karena di simpang tiga.
BP2AMKB Gelar Workshop Sistim Perlindungan Anak B A D A N Pe m b e rd ay a a n Perempuan, Anak, Masyarakat dan Keluarga Berencana (BP2AMKB) Kalbar bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), pada Selasa-Kamis (23-25 Oktober) bertempat di Hotel Kini menggelar workshop sistim perlindungan yang diikuti jajaran SKPD bidang perlindungan anak seKalbar, LSM peduli anak serta Forum Anak Daerah Kalbar. Asisten Deputi Urusan Anak Berhadapan dengan Hukum, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Sutarti Sudewo mengatakan, workshop sistim perlindungan anak ini merupakan upaya dari pemerintah pusat memberikan pengetahuan dan pemahaman bagaimana mengindetifikasi data dan informasi terkait perlindungan anak. “Jika dahulu penanganan
anak berjalan sendiri-sendiri, melalui sistem ini kita harapkan penanganaan anak harus berjalan secara terkoordinasi dengan lebih baik. Di samping itu, semua elemen baik itu pemerintah, aparat penegak hukum dan lembaga kemasyarakatan memahamai perannya masing-masing dalam mengawal berbagai persoalan anak,” katanya usai membuka workshop Sistim Perlindungan Anak, kemarin. Dia juga menjelaskan, sebagian besar SKPD di Indonesia yang membidangi perlindungan anak kerap kurang memahami bagaimana mengelola data dan informasi untuk perencanaan, serta bagaimana memonitoring atau mengevaluasi program perlindungan anak. “Melalui sistem informasi perlindungan anak ini, kami harapkan berbagai pihak mampu menangani persoalaan anak
Rabu 24 Oktober 2012
dan meminimalisir berbagai pelanggaran yang dilakukan anak tanpa harus disanksi secara hukum, sebab anak-anak kita kerap menjadi korban dari pelanggaranya itu,” terangnya. Ia mencontohkan, kasus tawuran yang dilakukan pelajar SMA Yayasan Karya 66 Kampung Melayu dengan pelajar SMK Kartika Zeni yang berbuntut tewasnya Deny Yanuar, 29 September lalu mungkin menjadi pelajaran bagi kita semua, bahwa seharusnya mereka yang ditahan dan diberikan sanksi tegas adalah pelaku utama pembunuhan, bukan para siswa yang membantu tersangka. “Saya yakin tidak semua pelajar tersebut menjadi pelaku pembunuhan, melainkan mereka menjadi korban dari temanya sendiri yang dimanfaatkan untuk membantu tersangka membunuh korban. Dengan
FOTO IST
DISKUSI: Anggota DPRD Provinsi Klaten, Sri Widada saat memimpin diskusi lintas SKPD se-Kalbar, LSM dan Forum Anak Daerah Kalbar.
kasus ini, maka sudah seharusnya SKPD terkait mampu menganalisa permasalahan, mengelola data dan akhirnya
menyimpulkan persoalan itu, sehingga kasus seperti ini tidak akan terjadi di masa yang akan datang,” tandasanya (d3/ser)
PONTIANAK—Gula ilegal asal negara asing kembali diamankan aparat kepolisian. Kali ini, Jajaran Polda Kalbar menyita 5,75 ton gula kristal asal Pakistan dan India tanpa dokumen lengkap, Senin (22/10) siang. Kasus penyelundupan ini terungkap atas penyelidikan Satreskrim Polres Landak di lapangan. Dengan cara membidik setiap truk yang melintas masuk dari arah Sanggau. Sehingga berhasil menangkap truk bernopol KB 9375 DA mengangkut sebanyak 115 karung gula diduga ilegal. ”Modus operandi pelaku, yakni mengangkut gula dari perbatasan tanpa dilengkapi dokumen yang sah untuk di pasarkan secara eceran dengan mengganti kemasan karung menjadi produk gula nasional,” ujar Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar, kemarin (23/10) di Pontianak. Si manis tersebut dipasok dari kawasan perbatasan masih dalam kemasan karung dengan merek dagang asal negara Pakistan dan India. Gula disita dari pemiliknya berinisial Roi warga Sosok, Kecamatan Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau. Pemilik gula kini ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini. “Saat ini, barang bukti gula, truk dan sopirnya telah diamankan di Polres Landak,” kata Mukson. Menurut dia, Malaysia tidak miliki pabrik gula. Kendati demikian, negeri jiran tersebut negara pengimpor gula kristal putih dari sejumlah negara Asia penghasil gula. Maka tidak heran setiap gula ilegal yang masuk dari perbatasan Malaysia bermerek dagang Thailand, India dan Pakistan. ”Jika terbukti bersalah, tersangka dalam kasus ini akan dijerat Pasal 8 butir (a),(i), dan (j) jto Pasal 62 ayat (1) Undang-Undang RI No.8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen, dengan ancaman pidana 5 tahun penjara,” jelas Mukson. Ia menambahkan, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Unggung Cahyono berkomitmen penuh memberantas segala bentuk tindak kejahatan ilegal. Termasuk peredaran gula ilegal asal Malaysia. Sekaligus mengingatkan seluruh jajaran untuk berperan maksimal membasmi kejahatan ilegal. “Seperti halnya kita gelar operasi batas Kapuas 2012,” ucapnya. Mukson menyatakan, Polda Kalbar akan bersikap tegas terhadap setiap tindak kejahatan ilegal. Sekaligus menaruh perhatian serius dalam penanganannya. Apalagi secara geografis Kalbar amat rentan menjadi perlintasan gula ilegal karena berbatasan langsung dengan negara tetangga, Malaysia. “Akan kita perketat wilayah perbatasan antar negara. Razia terus dilakukan, terutama di wilayah hukum Polres yang berbatasan dengan negara tetangga untuk menekan segala bentuk peredaran ilegal,” tandasnya. (rmn)
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
halo publik
11
Bentuk Petugas Kebersihan Sungai Banyak orang yang tidak peduli dengan keadaan lingkungan sekitarnya. Terutama dengan keadaan lingkungan sungai. Sungai yang dulu bersih, kini sudah kotor dicemari limbah dan bermacam-macam sampah. Selain itu, akibat dari pengendapan sampah itu, membuat sungai-sungai menjadi dangkal. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan sungai, dikarenakan kurangnya sosialisasi dan pengawasan serta peraturan yang kuat akan larangan membuang sampah di sungai. Padahal seperti yang kita ketahui, sungai merupakan tempat hidupnya mahluk air dan pencegah
terjadinya kebanjiran. Tak kalah penting merupakan sumber kehidupan sebagian besar manusia. Bayangkan, bila air kita sudah tercemar, terus sungai-sungai dangkal dan mampet. Apakah yang akan terjadi ? Tentunya kita akan kesulitan untuk mendapatkan air bersih dan dapat menimbulkan banjir, terus lingkungan kita akan kelihatan kumuh dan ikan-ikannya pada mati. Pastinya kita tidak ingin melihat masyarakat dan anak cucu kita kekurangan air bersih dan menderita berbagai penyakit. Selain itu, kita akan sangat susah menemukan ikan dan hewan air lainnya.
Untuk menyadarkan masyarakat memang sangat sulit, tapi untuk mengurangi sampah di sungai, mungkin dapat dilakukan dengan dibentuknya “petugas kebersihan sungai”. Sehingga sampah-sampah tidak akan berserakan di sungai dan menimbulkan pemandangan yang sedap bagi mata. Untuk itu, membuang sampah di sungai bukanlah merupakan solusi tetapi malahan menimbulkan malapetaka bagi kita semua. Kita dapat memanfaatkan sampah dengan cara membakar dan menjadikannya kompos yang sangat berguna untuk kehidupan kita. Jamaluddin Asrama Mahasiswa Kab.Pontianak FOTO-FOTO: MUJADI/PONTIANAKPOST
Beri ‘Perhatian’ untuk Siantan Tertibkan Muda-mudi Jika kita melintasi jalan Pembangunan Kompleks Kantor Bupati Sambas, pada sore hari dari jam 17.00 Wib, kita melihat para muda-mudi berpasang-pasangan nongkrong tanpa mengenal dan menghormati waktu yang ada, para muda-mudi ini tidak menghiraukan kumandang Azan Maghrib. Jadi saya selaku masyarakat kabupaten Sambas merasa risih dengan perilaku muda-mudi ini. Tolong kepada Pemkab Sambas untuk bisa menertibkan perilaku para pemuda-pemudi tersebut. (082156234552)
Pohon Menunggu Korban Kalau kita berjalan dari Pasar Dahlia menuju arah persimpangan Jl Suwignyo Sui Jawi akan ditemui banyak sekali pohon yang sangat rimbun dan menjulang tinggi yang hampir menutupi badan jalan. Sepintas memang terasa sejuk dan elok dipandang mata. Namun disisi lain sudah adakah pemikiran dari Pemkot bahwa pohon itu sewaktu-waktu dahannya akan patah/rapuh akibat rimbunnya dedaunan yang diusungnya? Jika terjadi hal seperti itu, berarti kita menunggu datangnya korban. Jangan kita samakan kualitas pohon seperti di Jawa misalnya dengan pohon di Kalimantan yang batangnya cepat lapuk dan mudah patah karena struktur tanahnya memang berbeda. (085822000230)
TAK dapat dipungkiri Siantan merupakan daerah yang selalu ramai dilewati masyarakat, baik dari Pontianak - Singkawang ataupun dengan banyak lagi tujuan lainnya. Namun daerah ini seperti sama sekali tidak mendapat perhatian o l e h p e m e r i nt a h daerah, bisa dilihat di terminal oplet Siantan yang begitu sulit untuk dilalui oleh kendaraan beroda dua maupun kendaraan beroda empat dengan minimnya rambu-rambu di terminal ini. Mengingat besarnya APBD pemerintah daerah dan dengan banyaknya jumlah orang yang lewat di daerah ini harusnya bisa memberikan “nilai” tersendiri untuk daerah ini. Harusnya dapat dibangun pusat perbelanjaan yang lebih elite di daerah ini agar tidak hanya dijadikan tempat lewat
C
m
y
k
namun juga bisa menjadi tempat singgah. Selain itu juga diperlukan perluasan jalan dan pemberian rambu-rambu untuk terminal ini agar memberikan kemudahan bagi orangorang yang berlalu lalang sehingga mereka tidak hanya sekedar lewat di terminal ini, tetapi juga mau mampir walau hanya untuk melepas dahaga. Semoga ini dapat menjadi masukan bagi pemerintah daerah untuk lebih “memperhatikan” daerahnya demi memberi kemajuan bersama. Amin. Irwan Septiadi Mahasiswa FKIP Untan.
Kabel Listrik Menjuntai Beberapa hari lalu, saya hendak menuju ke rumah salah satu teman yang beralamat di Jalan Johar. Sebagaimana biasanya di persimpangan lampu merah Johar, kendaraan yang saya gunakan terpaksa berhenti karena lampu lalu lintas saat itu menunjukkan warna merah. Cukup lama memang, untuk mengusir kepenatan, saya menunggu sembari melihat keadaan jalan saat itu, tak luput pula tiang listrik yang tidak masuk dalam pengamatan saya. Dan alangkah terkejutnya saya, bahwasanya tak jauh dari simpang lampu merah Johar, saya melihat beberapa tiang listrik yang kabelnya menjuntai seperti menggantung. Pemikiranku mengatakan, astaga! jika dibiarkan bukankah akan mengakibatkan kebakaran, atau kerusakan lainnya. Lebih parah lagi jika dibiarkan hingga kebawah bukankah nyawa orang akan menjadi taruhannya? Untuk PLN, bagaimana ini, adakah tindakan lain yang dapat Anda lakukan? Ingat kelalaian bisa mengakibatkan korban baik materiil maupun jiwa. Jangan terlambat sebelum semuanya telat. tiblog123@gmail.com
12
INSPIRING GENERATION
Pontianak Post
Rabu 24 Oktober 2012
Pontianak Post
komunikasi bisnis
Rabu 24 Oktober 2012
Telkomsel Olimpiade Outlet Community 2012 Ketapang dan Kayong Utara Juara Umum TELKOMSEL wilayah Kalimantan Barat menggelar Olimpiade Outlet Community di Pontianak, 23 Oktober 2012. Olimpiade Outlet Community diisi empat kompetisi olahraga, yaitu badminton, tenis meja, biliard, dan futsal. Kegiatan satu hari tersebut dimulai pukul 07.00 hingga pukul 15.00. “Ini bentuk apresiasi dan royalti kami pada seluruh mitra outlet Telkomsel di Kalbar. Selama ini para outlet telah menjadi mitra kerja yang baik bagi kami. Mereka menjadi garda terdepan penjualan produk-produk Telkomsel,” ujar Albert SM Silalahi, manager Branch Pontianak PT Telkomsel, kemarin. Ia menambahkan, olimpiade tersebut menjadi ajang para outlet untuk bersilaturahmi. Telkomsel melihat dalam kesehariannya, para outlet tidak hanya berkutat dalam masalah bisnis, mereka juga memiliki potensi di bidang olahraga, sehingga butuh tempat penyaluran hobi dan berkompetisi secara sehat. “Telkomsel tergerak untuk itu, tentunya dengan menjunjung tinggi sportivitas dalam kompetisi,” katanya. Ganjar Dermawan, ketua panitia Olimpiade Outlet Community menyampaikan, olimpiade diikuti 11 autorized distributor yang ada di Kalbar. Peserta pada Wilayah 1 diantaranya CV PMS dari Kec. Pontianak Kota, Simpatindo dari
13
Advertorial
FOTO KOMBIS
DIABADIKAN: Juara umum Olimpiade Outlet Community 2012 diabadikan bersama panitia.
Kec. Pontianak Barat, CV Juanda dari Kec. Pontianak Timur dan Kubu Raya, serta CV Lily Cellular dari Kec. Pontianak Utara dan Kabupaten Pontianak. Peserta Wilayah 2 antara lain PT Telesindo Shop dari Ketapang dan CV Asindo dari Kayong Utara. Peserta Wilayah 3 diantaranya Kisel dari Singkawang, PT BGSS dari Sambas, serta CV Kota Selular dari Bengkayang dan Landak. Peserta Wilayah 4 antara lain CV Akar Daya dari Sintang, Melawi, Sanggau, Sekadau, serta CV KRM dari Putusibau. “Kami terapkan sistem setengah kompetisi. Tapi untuk biliard kami terapkan sistem turnamen dimana tiap wilayah mengirimkan tiga perwakilan, sehingga memungkinkan satu wilayah meraih dua predikat juara,” ujarnya. Pada bidang Badminto; juara 1 diraih wilayah 3, juara 2 diraih wilayah 4, dan juara 3 diraih wilayah 2. Bidang Tenis Meja; juara 1 diraih wilayah 4, juara 2 diraih wilayah 2, dan juara 3 diraih
wilayah 3. Bidang Biliard; juara 1 dan 2 diraih wilayah 2, sedangkan juara 3 diraih wilayah 1. Bidang futsal; juara 1 diraih wilayah 2, juara 3 diraih wilayah 4. “Wilayah 2, Ketapang dan Kayong Utara, jadi juara umum kali ini,” katanya. Para juara mendapatkan piala dan uang tunai. Sementara untuk juara umum mendapatkan piala bergilir. Sebelum penyerahan piala, Telkomsel pun membagikan hadiah hiburan dalam permainan. Olimpiade tersebut pertama kali digelar Telkomsel di Kalbar, tidak tertutup kemungkinan diadakan juga pada tahap regional. “Kami sengaja pilih pada Bulan Oktober, karena bertepatan dengan HUT ke-241 Pontianak,” katanya. Ia berharap, kedepannya, Olimpiade Outlet Community menjadi agenda tahunan Telkomsel. “Kami minta input dari outlet, agar pelaksanaan olimpiade yang akan datang lebih baik lagi,” pungkasnya. (d1/ biz)
Workshop Proses Klaim Marine Hull Lancar PT Asuransi Sinar Mas, 19 Oktober 2012 ASURANSI Marine Hull adalah asuransi yang menutup pertanggungan atas kerugian karena rusak atau hancurnya badan kapal termasuk mesin, serta peralatannya yang sedang berlayar karena bahaya alam di lautan atau sebab-sebab lain yang dipertanggungkan. Potensi resiko yang dihadapi bermacammacam, antara lain tenggelam, kandas, tabrakan, menabrak dermaga, dan lain-lain. Pada awal penutupan asuransi, penanggung yang akan memindahkan resiko-resikonya kepada perusahaan asuransi diharapkan memberikan informasi yang sejelas-jelasnya. Misalnya, berapa nilai yang akan diasuransikan (sum insured) dalam polis. Perusahaan Asuransi harus menyeleksi secara profesional resiko-resiko yang akan diserap atau ditanggungnya. Hasil akhir ditentukan oleh proses awal tersebut yaitu proses antara nasabah atau penanggung (insured) dan perusahaan asuransi dalam menetapkan suatu perjanjian perlindungan resiko. Kewajiban penanggung adalah membayar premi yang merupakan hak perusahaan asuransi. Sedangkan, klaim bagi perusahaan asuransi adalah kewajiban yang terikat oleh
FOTO IST
DIABADIKAN: Peserta workshop diabadikan bersama pembicara.
perjanjian dalam polis dan merupakan hak bagi bagi penanggung, baik itu individual ataupun kelompok untuk mengajukan ganti rugi atas kerugian karena kecelakaan bencana atau hal-hal yang di luar keinginan. Proses klaim tersebut seringkali menjadi masalah, jika penanggung dan penanggung tidak bekerjasama dengan baik ketika terjadi tuntutan atau klaim, yang mungkin dapat berakhir dengan sengketa di pengadilan menjadi kasus pidana. Faktor-faktor penting yang berpengaruh pada kecepatan dan kelancaran proses klaim tersebut adalah pelaporan klaim ke asuransi yang cepat, pemenuhan kelengkapan dokumen, pelaksanaan rekomendasi dari instansi terkait, pengajuan klaim ke asuransi yang disertai dengan bukti pendukung
Sinshe Hongkong TCM Atasi Rinitis & Asma secara Efektif Sampai ke Akar-akarnya
Dengan Susu Kambing Milkuma
Tangkal Serangan Hiperkolesterol BANYAK masyarakat kita belum mengetahui manfaat terkandung dalam Susu Kambing Milkuma. Berbeda dengan susu sapi, sesungguhnya susu kambing memiliki kandungan gizi lebih unggul baik dari segi protein, energi, maupun lemak mendekati Air Susu Ibu (ASI). Lemak dikandung susu sapi mencapai 4,0-7,3, sedangkan susu kambing hanya 3,7 sehingga aman bagi penderita kolesterol. Sejak ribuan tahun lalu, susu kambing sudah sering digunakan sebagai pengobatan dan pencegah penyakit. Salah satu manfaatnya adalah mengatasi kolesterol, penyakit yang timbul akibat konsumsi produk hewani yang berlebih. Salah seorang yang telah merasakan manfaatnya adalah Susiati, yang telah 5 tahun merasakan aktivitasnya terganggu karena menderita kolesterol. “Sudah lama saya menderita hiperkolesterol. Akibatnya, kepala sering terasa mati sebelah, mata seperti juling, sering pusing dan kesemutan,” ujar wanita berusia 46 tahun tersebut. “Untunglah sekarang saya minum Milkuma. Alhamdulillah kondisi saya sudah berubah drastis menjadi sehat,” terang ibu 2 orang anak tersebut. Sekarang, sudah 4 bulan ia minum Milkuma. Dengan tubuh sehat, ibu rumah tangga tersebut dapat menjalani aktivitasnya dengan nyaman. Ia pun mengajak orang lain untuk merasakan manfaat Susu Kambing Milkuma ini. “Mari kita sehat bersama Milkuma,” ajak warga Samarinda, Kalimantan Timur tersebut. Tanpa kita sadari, semakin tingginya usia seseorang, imunitas tubuh pun menjadi berkurang sehingga rentan terserang penyakit. Karenanya, mulailah dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan baik, salah satunya adalah minum susu Milkuma 3 gelas sehari. Milkuma adalah minuman serbuk susu kambing diproses
secara alami, tanpa pemanis buatan dan bahan pengawet. Bahan dasarnya adalah susu kambing peranakan ettawa segar dan gula aren. Milkuma bermanfaat menjaga daya tahan tubuh dan meningkatkan vitalitas. Fluorine yang terdapat dalam susu kambing bermanfaat sebagai antiseptik alami dan dapat membantu menekan pembiakan bakteri di dalam tubuh, serta membantu pencernaan dan tak menimbulkan dampak diare pada orang mengkonsumsinya. Selain diproses secara alami, pakan ternak diberikan pun organik, sehingga menghasilkan susu lebih sehat dan bermanfaat bagi kesehatan. Ditambah dengan kandungan gula aren bemutu tinggi sebagai pemanisnya, menjadikan Milkuma sebagai pilihan bijak untuk kesehatan. Untuk memperoleh hasil maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti disiplin dalam pola makan dan berolahraga, serta mengkonsumsi air putih paling sedikit 8 gelas/hari. Dapatkan informasi lengkap tentang Milkuma di www.milkuma.com. Saat ini, Anda bisa mendapatkan Milkuma di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda atau hubungi Kalbar: 081349370858/082112248682. Pontianak: sudah terdapat di seluruh apotek/toko obat di Kota Pontianak. Mempawah: Apt Mempawah (Jl. M Taupik), Apt Nirwana (Jl. M Taupik), Apt Permata Bunda (Jl. M Taupik), TO Sumber Sehat (Jl. Melati), TO Ceria Pinyuh (Mempawah). Singkawang: Apt Merdeka Jl Diponegoro, Apt Singkawang Jl. Sudarso. Sanggau: Apt Mandiri (Jl. Jend. Sudirman), TO Makmur (Jl. H Rpaid), TO Cemara (Bodok), Apt Sawit Farma (Sosok). Sintang: Apt Husada dan TO Setia Budi. Terdaftar di Depkes RI No. PIRT 6.09.3328.01395.(e5/biz)
SMP Santa Monika Ziarah & Tur
FOTO IST
ZIARAH DAN TUR: Para siswa SMP Santa Monika saat mengikuti ziarah dan tur.
SEBANYAK 285 siswa-siswi SMP Santa Monika melakukan ziarah ke Goa maria Anjungan dan tur ke Pasir Panjang 2, Sabtu, 20 Oktober 2012. Mereka berangkat mengunakan 10 bus. Siswa-siswi yang ikut ziarah dan tour dari kelas VII, VIII, dan IX. Mereka pun harus mendapat izin dari orangtua masing-masing melalui surat nomor: 235/SMPSM/X/2012 perihal ziarah dan tur OSIS SMP Santa Monika. Para siswa didampingi dewan guru. Kegiatan ziarah dan tur meru-
pakan program sekolah yang dilaksanakan setiap bulan Maria, yaitu Mei dan Oktober setiap tahunnya. Misa di Goa Maria Anjungan dipimpin Pastor Paroki Sungai Pinyuh. Mereka ikut misa rombongan ziarah dan tur dari SMA Maniamas Ngabang yang diikuti 348 siswa dengan mengunakan 12 bus. Setelah ziarah ke Goa Maria Anjungan dilanjutkan dengan tur ke Pasir Panjang 2. “Kegiatan di luar kelas ini yang lebih dikenal dengan outing, merupakan satu diantara beberapa program sekolah unggulan yang ada di
SMP Santa Monika, dan merupakan program berkelanjutan,” ungkap Dra Margaretha, kepala SMP Santa Monika. Rudi Kristoforus SPd, wakil kepala sekolah menambahkan, kegiatan tersebut dilakukan agar siswa-siswi SMP Santa Monika lebih meningkatkan penghayatan iman dan peran Bunda Maria dalam sejarah keselamatan manusia. Melalui Doa Rosario, dengan metode pembelajaran yang lebih aplikatif dan siswa-siswi mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat. Para siswa mendapatkan banyak pengalaman, mengenai tempat wisata rohani khususnya Goa Maria, seperti Goa Maria Toho, Goa Maria Anjungan, dan tempat-tempat rekreasi yang merupakan tempat favorit wisata di Kalimantan Barat, seperti Pasir Panjang. “Tak hanya itu, siswa-siswi juga mendapat pendalaman iman dari para guru pendamping agar lebih meningkatkan iman mereka. Karena iman tanpa perbuatan adalah mandul,” sambung Dionius Ondon SPd, pembina OSIS SMP Santa Monica. Selain itu, para siswa juga berdoa untuk cita-cita mereka melalui Bunda Maria, sehingga dewasa nanti mereka memiliki iman yang teguh, dan dapat menjadi lilin di tengahtengah masyarakat. (d1/ser)
dan pengadaan suku cadang asli/ perbaikan dari maker/dockyard. Workshop yang diadakan PT Asuransi Sinar Mas (ASM) pada 19 Oktober 2012 di Pontianak ini merupakan acara yang keempat setelah sebelumnya diadakan di Kota Batam, Samarinda, dan Balikpapan. Riswan Brahmana dari PT Ajiprasasti Indonesia, Guntur Tampubolon dari PT Radita Hutama Internusa, dan Capt. Imam Satria Utama dari BKI diundang ASM untuk membawakan materi-materi yang membahas bagaimana supaya proses klaim Marine Hull berjalan lancar dan cepat. Pada Agustus 2012, bisnis Marine telah membukukan premi bruto sebesar Rp174,2 miliar atau 8,7% dari total premi bruto ASM sebesar Rp2 triliun. (d1/biz)
Pengobatan Sinshe TCM yang Manjur, Satusatunya di Pontianak SINSHE Hongkong TCM Pontianak yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126Pontianak, merupakan pusat pengobatan penyakit kronis dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine), ada konsultan sinshe ahli TCM ternama, dengan herbal alami TCM telah berhasil mengatasi penyakit banyak pasien penderita. Menggunakan paduan pengobatan tradisional TCM & resep ilmu pengetahuan modern, resep kuno kekaisaran, resep pengalaman, resep rahasia turun temurun, khusus mengobati berbagai penyakit bandel, penyakit kronis dan penyakit yang sudah lama diobati namun belum sembuh juga. Sinshe Hongkong TCM Pontianak dalam mengobati berbagai penyakit jenis akut maupun kronis antara lain: asma, radang hidung, radang tenggorokan, bronchitis, emfisema paru
dan penyakit lainnya menerapkan metode TCM yang sudah memiliki sejarah sekitar 2.000 tahun, mengkombinasikan pengalaman para
ahli pengobatan kuno, penelitian dan terobosan baru, digabungkan dengan teknologi tinggi modern. Ini setelah melalui penelitian bertahun-tahun, berhasil menciptakan terobosan terbaru herbal alami yang sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit radang hidung dan tenggorokan serta asma sampai ke akar-akarnya, yakni San Lian He Xiao Yan Fang Fa dan Yi Tian Ding Chuan San. Metode pengobatan TCM ini memiliki hasil efektivitas yang sangat tinggi, persentase keberhasilannya sangat tinggi, tidak beracun, tidak memiliki efek samping, tidak peduli kondisi penyakit ringan/ parah, usia tua/muda, riwayat penyakit panjang/pendek, rata-rata begitu konsumsi obat herbal akan terasa khasiatnya, rata-rata diobati sekitar 3-7 hari semua gejala penyakit berangsur menghilang, dengan obat 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi, sesudah diatasi tidak mudah kambuh. “Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Hongkong Medistra TCM”. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong TCM Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak, telpon 0561-733268, 0821 52797 888.(Hari Minggu dan libur tetap buka).(a2/biz)
Kisah Nyata Ny Eni Kurniasih: Kanker Mulut Rahim & Payu-
Sembuh Tanpa Operasi MULANYA cuma terasa nyeri di perut bagian bawah sekitar Juni 2004. Makin lama intensitas sakitnya makin mengganggu, hingga benar-benar menyiksa, seiring pendarahan yang tak henti-hentinya selama sebulan penuh dipenghujung tahun yang sama. Deteksi dokter di rumah sakit Bogor memastikan Ny Eni Kurniasili (47 th) mengidap kanker mulut rahim hingga menjalani operasi awal 2005. Namun setahun kemudian tumbuh lagi benjolan serupa di tempat semula. Dalam waktu singkat membesar, meradang dengan siksaan yang lebih parah dari sebelumnya. Dalam waktu bersamaan tumbuh pula benjolan di payudara kanan dengan rasa sakit yang juga luar biasa. “Saat itulah saya benar-benar tak berdaya, terbaring berbilang bulan, hingga akhirnya diboyong keluarga berobat ke Shinse Husein Kartawijaya di Muara Karang, Jakarta. Setelah minum obat dari sari buah pohon sachi, dalam waktu 4 bulan kanker ganas dan benjolan di payudara saya lenyap tanpa operasi,” kata Eni Kurniasili, pengusaha konveksi warga Jl. Tegal No. 5 Rt 03 Rw 04, Bogor. Semula Eni sudah pasrah akan penyakit yang dideritanya, karena jenis kanker yang ia idap tergolong ganas. Apalagi seorang dokter sempat bilang, bahwa kanker mulut rahim seperti yang dia idap sulit sekali disembuhkan, sebab sudah menjalar ke komponen vital lainnya, susah dijangkau peralatan operasi. “Ternyata benar, awal 2006 penyakit saya kambuh dan lebih berat dari sebelumnya. Siang malam saya tersiksa menahan sakit. Di samping itu, pendarahan
tak pernah berhenti, sehingga membuat badan saya benarbenar lemah. Saat itulah, atas informasi seorang saudara yang tinggal di Tangerang, di mana tetangganya mengidap kanker hati dan kondisinya lebih parah dari saya, bisa sembuh setelah berobat dengan Shinse Husein di Jakarta. Maka Juli 2006, keluarga memboyong saya berobat dengan pak Husein,” kenangnya. Empat bulan setelah berobat dengan pak Husein, hasilnya Alhamdulillah terasa perubahan besar dalam tubuh Eni. Rasa sakit yang tiap hari meradang, perlahan mulai hilang, tubuh mulai kuat berjalan, tidak sempoyongan, tidak pusing lagi bahkan selera makan mulai membaik dan tidur mulai nyenyak. “Dalam waktu 8 bulan, tubuh saya normal kembali. Seluruh rasa sakit di badan hilang, bahkan lebih fit dari sebelumnya,” katanya. Alamat praktik Shinse Husein: Perumahan Muara Karang, blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0816903378. Obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3, telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani, telp (0564) 22970 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman, telp (0565) 23229 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur, telp (0562) 631111 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618. TO Ceria Jl. Pasar Baru, blok D No. 1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang, telp (0534) 32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada, telp (0561) 739679 Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(e3/bn)
14
Kubu raya
Pontianak Post Rabu 24 Oktober 2012
Kemandirian Pangan Prioritas Pemkab
OLAHRAGA
Kembangkan Sepakbola KESEBELASAN sepak bola asal Kabupaten Kubu Raya, yakni Shooting Soccer berhasil merebut Piala Gubernur setelah menaklukan tuan rumah PS Medan Jaya dalam adu pinalti dengan skor 10 - 9 pada putaran final di Kejuaraan Gubernur Cup yang digelar di lapangan sepak bola Gelora Putra Padang Tikar II Kecamatan Batu Ampar, Minggu (21/10). Acan Candela bek kanan PS Medan Jaya yang didaulat untuk mengeksekusi tendangan terakhir tidak dapat menyelesaikan dengan baik. Tendangannya melesat ke luar mistar gawang yang dikawal ketat kiper Shooting Soccer. Kesedihan tampak terlihat dari para pemain PS Medan Jaya. Anak asuh Yanto yang mendapat dukungan penuh dari penonton yang memadati lapangan, tak dapat menyembunyikan rasa kesedihannya atas kekalahan itu. Selama pertandingan, kedua tim saling menunjukan pola permainan cepat. Sujiwo Bahkan cenderung keras. Hatrick yang kerap kali dilancarkan pemain membuat beberapa diantaranya cedera. Tak ayal wasit yang dipimpin Effendi Senong dibantu hakim garis Irman Saffi dan Arloti terpaksa mengganjarnya dengan lima kartu kuning. Dua kartu kuning untuk PS Medan Jaya dan tiga diantaranya untuk Shootig Soccer. Kendati demikian pertandingan berlangsung aman dan tertib. Apresiasi disampaikan Ketua DPC PDI Perjuangan Kubu Raya, Sujiwo. Ia mengatakan kegiatan tersebut sangat bagus karena selain membangun silaturahmi juga didalamnya ada filosofi “man sana in corpore sano”. Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. Sujiwo yang hadir sekaligus menyerahkan Piala Gubernur kepada para pemenang sekaligus uang pembinaan. Ia didampingi pengurus DPC PDIP Kubu Raya antara lain Agus Sudarmansyah, Bambang Ganefo Putra serta Paulus, Wakil Ketua Taruna Merah Putih Kalbar. Menurut Sujiwo kejuaraan sepak bola yang memperebutkan Piala Gubernur itu adalah sebagai bentuk kepedulian Gubernur dan PDIP terhadap dunia pesepakbolaan. Karena itu pihaknya akan terus mendorong agar sepak bola di Kabupaten Kub uRayaterus dikembangkan untuk mencapai prestasi. Sementara itu Ketua Panitia Effendi Senong, mengatakan peserta yang mengikuti kejuaraan Gubernur Cup sebanyak 64 tim. (adg)
Foto istimewa
TANAM PADI: Bupati Muda beserta istri menanam bibit padi di Kuala Ambawang. Peningkatan produksi pertanian khususnya padi menjadi prioritas Pemkab mendukung program ketahanan pangan nasional.
Pertamina Dukung Pengembangan Konversi SUI RAYA-Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mendapat dukungan dari PT Pertamina Pusat terkait pengembangan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke gas pada sampan bermotor. Kepala Seksi Piutang, PT. PLN Regional Kalimantan, Ghazali Nasution mengatakan setelah melihat langsung pengembangan program konversi dari BBM ke gas yang dilakukan oleh Pemkab Kubu Raya, maka akan diupayakan bantuan untuk menyukseskan program tersebut. “Dari hasil kunjungan itu, akan saya sampaikan kepada Pertamina pusat, agar dapat ditindak lanjuti,” katanya, kemarin di Sungai Raya. Ghazali menjelaskan, sebelumnya Pemkab Kubu Raya memang sudah menyampaikan perogram pengembangan tersebut kepada Pertamina yang disampiakan pada April lalu. Perkembangan program tersebut harus mendapat dukungan. Karena apa yang dilakukan Pemkab Kubu Raya adalah untuk mengantisipasi kesulitan masyarakat dalam mendapatkan BBM, khususnya nelayan.
Ghazali menyatakan, pihaknya akan berupaya memberikan bantuan langsung kepada para nelayan yang ada di Kubu Raya. Untuk wujud bantuan tersebut belum bisa dipastikan, apakah bantuanya berupa satu set sampan, atau uang tunai. Karena masih harus menunggu instruksi dari pemerintah pusat. “Yang jelas usulan Pemkab Kubu Raya akan ditindaklanjuti,” terangnya. Melihat program konversi BBM ke gas pada perahu bermotor yang dilakukan oleh Pemkab Kubu Raya, lanjut Ghazali pihaknya merasa tertarik untuk ikut mengembangkannya. Dan bisa saja terjadi jika nanti Pertamina ambil bagian dalam pengembangan mesin. Sementara itu, Kepala Seksi Ikan Tangkap, Dinas Perikanan dan Kelautan Kubu Raya, Suryadinata mengatakan, pengembangan mesin tersebut sengaja dilakukan Pemkab Kubu Raya untuk mengurangi beban nelayan dan masyarakat yang menggunakan transportasi air. Suryadinata menjelaskan dengan menggunakan bahan bakar gas, nelayan dan masyarakat bisa
menghemat empat kali lipat biaya yang dikeluarkan. Selain itu, juga mengurangi emisi gas, karena mesin yang menggunakan bahan bakar gas ini sama sekali tidak mengeluarkan asap. “Berbeda jika menggunakan mesin dengan bahan bakar bensin dan solar,” ucapnya. Ketua tim pengembangan, Amin mengatakan, pihaknya sengaja mengembangkan mesin sampan bermotor menggunakan bahan bakar gas karena didorong keprihatinan. Dimana masih banyak nelayan yang terbebani dengan mahalnya harga bahan bakar. “Mesin gasnya sudah ada, sekarang tinggal nelayan, apakah mau pakai atau tidak,” ujarnya. Amin menyatakan Dari hasil riset untuk pengembangan mesin yang dilakukan selama enam bulan dan sudah melakukan beberapa kali uji coba. Dengan menggunakan bahan bakar gas, nelayan bisa menghemat pengeluaran. Karena satu tabung gas tiga kilogram bisa digunakan untuk perjalanan selama 10 jam dengan jarak tempuh lebih dari 20 kilometer. (adg)
SUI RAYA-Kemandirian pangan dianggap sangat perlu sehingga manjadi prioritas dan agenda Pemerintah Kabupaten Kubu Raya. untuk mendukung hal ituA. Perlu program-program konkrit yang pro rakyat dan harus terus dilaksanakan pemerintah bersama masyarakat. Demkian disampaikan Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, Rabu (23/20). Muda menyatakan untuk pencapaian kemandirian pangan tersebut ada empat agenda yang akan dilakukan Pemkab Kubu Raya, yakni pemerintah terus mengembangkan program pro rakyat, pengembangan beras lokal Kubu Raya dan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara nyata dengan berbagai program-program pro rakyat yang telah berjalan dan terus diupayakan.“Ini harus dijalankan terus menerus dan harus sukses,” katanya. Muda juga mengatakan, produksi pangan harus terus ditingkatkan melalui perluasan lahan pertanian melalui bantuan teknologi. mengingat semakin terbatasnya ketersediaan lahan. Dengan demikian, maka akan terwujud kemandirian pangan, cukup untuk rakyat, dan kemudian disalurkan ke dunia luar sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Menurut Muda komoditas pangan harus tersedia dengan harga terjangkau dan stabil. Untuk mencapai itu maka Pemkab Kubu Raya dan masyarakat harus secara bersama-sama bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing. Dengan meningkatkan sinergi antar instansi terlebih instansi yang secara langsung berkaitan mestilah selalu kerjasama dan saling koordinasi. Muda menjelaskan perkembangan pangan pada tingkat global harus terus dipantau, sebab dibutuhkan kerjasama dengan instansi-instansi dan masyarakat serta organisasi yang bergerak dibidang pengembangan pangan untuk mencapai tujuan bersama yakni kemandirian pangan. Kedepan, lanjut Muda Pemkab Kubu Raya akan terus berupaya mengembangkan perluasan lahan pertanian di Kubu Raya dengan kerjasama bersama kementrian terkait yang bertujuan untuk mewujudkan kemandirian pangan tersebut. Selain itu, tambah Muda Pemkab Kubu Raya akan terus berupaya mengembangkan program ketahanan pangan nasional dan Kubu Raya merupakan sasaran utama yang dipercaya menjadi daerah pengembangan pangan di Kalimantan Barat. Untuk itu Muda meminta kesiapan dari semua pihak termasuk petani, penyuluh dan dinas terkait dalam mengelola program tersebut. (adg)
aneka pontianak Tak Bisa Bantu UKM
15
Pontianak Post Rabu 24 Oktober 2012
PONTIANAK - Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM Kota Pontianak Imran mengatakan pihaknya hanya bisa memberi bantuan dana untuk membantu usaha mikro, kecil, dan menengah di wilayahnya. Instansi tersebut hanya bisa membantu sarana dan prasarana. ”Disperindagkop dan UKM hanya bisa membantu permodalan berupa sarana dan prasarana, karena satuan kerja perangkat daerah tidak boleh
mengeluarkan uang,” ujar Imran di Kantor Walikota Pontianak, Selasa (23/10). Menurut Imran, bantuan permodalan berupa uang hanya bisa diberikan melalui Kementerian. Selain itu, ada juga bantuan dari Corporate Social Responsibility, yang diberikan melalui fasilitasi Disperindag. ”Kami juga memberi pelatihan-pelatihan,” kata Imran. Imran mengungkapkan masyarakat harus bisa membedakan antara usaha mikro, kecil, dengan menengah. Semuanya
dilihat berdasarkan kriteria aset sesuai ketentuan Menteri Perdagangan. Usaha mikro harus memiliki aset awal Rp50 juta, usaha kecil nilai asetnya ratusan juta rupiah, dan usaha menengah mencapai miliaran rupiah. ”Usaha mikro kecil dan menengah itu harus dibedakan dengan industri rumah tangga (home industry). Kalau home industry tidak perlu izin dan bebas memasarkan produknya,” ungkap Imran. Di Kota Pontianak terdapat usaha menengah
sebanyak puluhan unit, usaha mikro mencapai 200 unit, dan usaha kecil mencapai 100 unit. Saat ini usaha-usaha tersebut terus menunjukkan perkembangan yang baik. Pemilik usaha tak hanya meningkatkan kuantitas hasil produknya, melainkan sudah mulai meningkatkan pengemasannya. Beberapa waktu lalu Disperindagkop dan UKM Kota Pontianak memberikan pelatihan mengolah makanan berbahan dasar ubi. (uni)
Banjir Tawaran dari Perusahaan Sawit
PONTIANAK – Rektor Universitas Tanjungpura Prof Dr Thamrin Usman DEA mengaku siap menyediakan tenaga ahli dan menyediakan tenaga kerja untuk perkebunan-perkebunan kelapa sawit yang ada di Kalimantan Barat. “Untan sekarang sudah mulai dipilih untuk keperluan penelitian di perusahaan perkebunan, terutama perusahaan asing,” ucapnya. Disebutkan dia, perusahaan perkebunan asing seringkali membutuhkan peneliti untuk mengatasi kegagalan bibit sawit
di tanah setempat. Selain itu untuk menentuka jenis pupuk apa yang cocok di lahan tersebut. “Untuk mendatangkan peneliti dari negara mereka, tentu costnya lebih tinggi dan intensitas kunjungan yang tidak bisa sering dilakukan. Maka peneliti kita jadi pilihan,” tandas dia. Apalagi, menurut Thamrin, peneliti-peneliti Untan tidak kalah kualitasnya dengan peneliti lainnya. Selain itu, kata dia, peneliti Kalbar tentu lebih menguasai permasalahan yang terjadi di daerahnya sendiri,
seperti bagaimana mengatasi lahan gambut dan kasus-kasus lokal lainnya. Terakhir, Untan melakukan kerjasama dengan perusahaan perkebunan sawit Malaysia, Felda Holdings bhd. Tidak hanya soal tenaga peneliti dari universitas tertua di Kalbar ini saja, perusahaan itu juga meminta Untan untuk memenuhi kuota tenaga-tenaga kerja profesional yang mereka butuhkan. “Tentu kita sambut baik niat program positif itu,” sebutnya.
Selain itu, dilanjutkan dia, Felda Holdings juga membuat sebuah proyek pendidikan untuk keluarga petani plasma di sekitar area perkebunan mereka. “Anakanak petani akan disekolahkan di Untan pada jurusan-jurusan yang dibutuhkan. Dengan harapan mereka menjadi petani yang profesional. Kalau dulu orangtua mereka berpeluh-peluh mencangkul, tapi hasil yang didapatkan tidak maksimal, anak-anaknya tentu kita harapkan lebih maju lagi,” terang Thamrin (ars)
Mobil Pengusaha Kopra Dikuras Sambungan dari halaman 9
Kejadian kemarin, pengusaha kopra bernama Busni menjadi korban para pelaku sehabis mengambil uang di salah satu bank Pontianak. Busni yang ditemani istri, Idah tanpa rasa curiga meninggalkan mobil miliknya bernomor polisi KB 1850 HJ, di sisi jalan berserta tas dan benda berharga. Setelah menarik uang puluhan juta di bank tersebut, Busni lalu mengemudikan kendaraannya menuju Pasar Dahlia. Rencananya, mereka akan singgah di sana untuk belanja kebutuhan seharihari. Namun, belum sampai di pasar tersebut, ban mobil yang dikemudikan Busni pecah. Dalam waktu bersamaan, ada pengendara sepeda motor melaju kencang menghampiri mobil Busni. Si pengendara sepeda motor yang berboncengan dengan temannya ini pun, menyampaikan informasi kepada Busni. Bahwa ban mobil tersebut memang bocor. Mengetahui hal tersebut, Busni lalu memarkirkan mobilnya di sisi jalan. Dia juga menyuruh sang istri untuk turun, menunggu di luar. Namun, harta benda dan uang senilai Rp37 juta yang diambilnya dari bank ditinggal di mobil. Celakanya, saat Busni hendak mengganti ban cadangan, ternyata kedua pria yang berboncengan dengan sepeda motor tadi, mempunyai niat jahat. Kedua pelaku ini dengan sigap melancarkan aksinya. “Saat saya sedang sibuk
mengganti ban, ternyata dua orang yang memberitahu itu adalah pencuri. Mereka membuka pintu mobil, kemudian melarikan uang kami yang baru diambil dari bank,” ujar Busni saat membuat laporan di Polsek Barat, Selasa (23/10). Menurut Kapolsek Pontianak Barat AKP M Roni, melalui Kanit Reskrim IPDA Su p ray o g i m e n gat a k a n , pihaknya masih melakukan penyelidikan yang mendalam terkait tindak pidana perampokan ini. Mengetahui hal itu, dia langsung menerjunkan anggotanya ke lapangan. Kemudian, melakukan penyelidikan, apakah ada unsur tindak kriminal lain atau tidak. Kini, jejak tersangka akan terus dikejar. Mereka telah mengambil sidik jari pelaku di mobil korban. “Kita masih berusaha untuk mencari jejak para pelaku. Mulai dari barang bukti yang dikumpulkan, hingga melakukan sidik jari. Kalau disimak, ini merupakan modus baru. Untuk itu, kami akan terus mempelajari secara teknis gerak gerik pelaku saat sedang melancarkan aksinya,” ungkapnya. Untuk itu, agar tidak terjadi hal serupa, dia mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat selalu waspada. Jangan memancing pelaku tindak kejahatan untuk melancarkan aksinya. Untuk nasabah bank, jika hendak mengambil uang dalam jumlah besar, minta pengawalan kepada pihak kepolisian. Sementara itu, Khumaini harus kehilangan jari tengah
pada tangan kirinya. Jika dilirik dengan teliti, kepala bagian belakang pun terdapat bekas luka dengan 58 jahitan. Begitu juga pada bagian punggung, semua luka itu akibat ulah pelaku tindak pidana penganiayaan. Beruntung, nyawa Khumaini selamat setelah mendapat perawatan medis di rumah sakit. Peristiwa yang hampir menghilangkan nyawa itu, terus melekat dibenak Khumaini. Perlakuan sadis ketiga pelaku, masih menyayat hatinya. Bagian tubuh yang cacat, membuatnya tidak dapat beraktivitas seperti biasa. Bahkan hingga saat ini, Khumaini tidak lagi bekerja. Dia hanya mengandalkan belas kasihan dari sanak keluarga untuk makan sehari-hari. Kilas balik, kejadian tersebut terjadi sekitar setahun silam. Waktu itu, Khumaini sedang keluar rumah. Tidak ada hal yang janggal ketika dia pergi dengan sepeda motor, aktivitasnya sama seperti biasa. Namun, saat menjelang malam, di Jalan Gajah Mada, tiba-tiba ada segerombolan orang menghampirinya dan langsung melakukan penganiayaan, kemudian lari menghilangkan jejak. Belum cukup sampai di sana, ketika Khumaini hendak pulang ke rumahnya di wilayah Pontianak Barat, tindak pengeroyokan itu kembali terjadi. Ketiga pelaku yang berboncengan dalam satu sepeda motor itu, mendaratkan senjata tajam di bagian tubuh Khumaini. “Saya rencananya hendak pulang ke rumah. Karena ada
teman yang memanggil di depan pasar teratai, saya pun singgah. Namun sekitar 20 menit kemudian, pelaku datang lagi dan mengeroyok saya dengan senjata tajam. Sehingga saya menjadi seperti ini,” ungkapnya geram, saat mengingat kisah tragis itu, kemarin (23/10). Disinggung masalah yang melatarbelakangi kejadian tersebut, Khumaini mengaku tidak pernah berbuat salah dengan orang lain. Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai tukang besi ini, juga tidak pernah melakukan tindak kriminal. “Saya tidak salah, kok dibacok. Mereka itu sudah berniat mau membunuh saya. Untuk itu, saya meminta kepada aparat kepolisian, segera menangkap para pelaku,” ungkapnya. Setelah beberapa waktu berlalu, akhirnya polisi pun berhasil membekuk satu diantara tiga komplotan pelaku tindak pengeroyokan tersebut, belum lama ini. Dia dibekuk di Jalan Kom Yos Sudarso Pontianak Barat. Menurut Kapolsek Pontianak Barat AKP M Roni, melalui Kanit Reskrim IPDA Suprayogi mengatakan, Az telah lama menjadi target operasi. Kini pihaknya masih memburu jejak dua tersangka lagi. “Kami terus melakukan pengembangan dari kasus ini. Saya harap kepada pihak korban, bersabar. Karena, kami tidak akan gegabah mengambil tindakan. Apabila semua sudah pasti, tetap kami ringkus pelakunya. Sementara Az, akan kita jerat dengan pasal 351, tentang penganiayaan,” pungkasnya. (rmn)
Musim Hujan Awas Serangan DBD dan Diare Sambungan dari halaman 9
“Provinsi akan mem-back up, jika dibutuhkan menyemprotan dan abate kita siap. Terutama untuk menyangkut kebutuhan logistik. Jadi pelaksananya dari daerah masingmasing,” tambahnya. Begitu juga untuk diare, pihaknya juga sudah menyiapkan berbagai kebutuhan yang akan diperlukan. Seperti obat-obatan, oralit dan sebagainya sudah disiapkan.
“Tahun-tahun sebelumnya wabah DBD yang tinggi ada di Kota Pontianak dan Kabupaten Sambas. Tetapi tahun ini trendnya berbeda, malah di Ketapang yang mengalami peningkatan signifikan,” jelas Jap. Lebih lanjut dia juga mengungkapkan, dari dinkes selalu mewaspadai setiap berbagai kemungkinan yang terjadi. Seperti musim kemarau yang baru saja berakhir dan kabut asap juga sudah
disiapkan. Salah satunya dengan membagika masker ke setiap kabupaten/kota. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat. Serta menjaga kebersihan lingkungan dan di sekitar rumah masing-masing. Dengan tidak membiarkan adanya air yang menggenang, sebab munculnya DBD bermula dari tempat yang kotor dan genangan air. “Sampai saat ini, kasus wa-
bah DBD masih dominan menyerang anak-anak. Karena itu kita menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Jangan sampai dibiarkan air-air yang menggenang disekitar rumah dan menaburkan jentik abate ke dalam bak mandi. Cara praktis pencegahan DBD adalah dengan melakukan langkah 3 M, yakni menguras, menutup, dan mengubur barang-barag bekas,” imbaunya.(afi)
tidak mencukupi. Gaji bulanan Rp-500-600 ribu saja. Tuntutan mereka juga adalah soal pengelolaan dana bantuan operasional sekolah, yang menurut mereka, dikelola tidak transparan oleh yayasan. Menurut pihak yayasan, seperti yang diungkapkan para guru, setiap 3 bulan sekolah mendapat bantuan BOS sebesar Rp16 juta. “Kata sekretaris yayasan, uang itu akan digunakan untuk subsidi silang honor mengajar di bimbel. Ternyata kan tidak bertambah, malah kami dimintai bayar sewa gedung untuk bimbel,” ucap Thomas. Selain itu, para guru, oleh pengelola yayasan juga disodori kontrak kerja baru. Namun di dalam kontrak kerja tersebut isinya lebih banyak merugikan para guru. “Isinya sebagai besar adalah larangan apa-apa yang tidak boleh dilakukan guru. Sedangkan pasal soal hak kami hanya sedikit saja,” sebut dia. “Bukannya mengajak komunikasi kami, pihak yayasan juga memakai jasa pengacara untuk kasus ini,” katanya.
Sementara, kuasa para guru, Br Stephanus Paiman OMF Cap menegaskan, pihak yayasan sudah semestinya memperhatikan nasib para guru. Soal dana BOS yang disinggung para guru, dia menilai hal tersebut perlu ditindaklanjuti oleh Dinas Pendidikan Kota Pontianak. “Diknas atau instansi yang bertanggungjawab terhadap penyaluran dana BOS harus memeriksa ketidakberesan dana BOS di sana,” imbuh koordinator Forum Relawan Kemanusiaan Pontianak tersebut. Stephanus juga menyebut, dalam waktu dekat ini dia dan para guru juga akan beraudensi dengan Komisi D DPRD Kota Pontianak yang menaungi masalah pendidikan. FRKP juga telah meminta jasa pengacara bernama Budi Hardiyanto, untuk menyiapkan hal-hal yang berhubungan dengan hukum. “Ada banyak celah, baik untuk perdata dan pidana dalam masalah ini. Tapi tentu kita berharap ada upaya mediasi dulu,” kata Budi. (rmn/ars)
Fasilitas Tak Layak Pakai Sambungan dari halaman 9
“Sekolah ini seperti lubang tikus, banyak peralatan yang rusak. Padahal kami membayar uang sekolah, tidak pernah telat,” seru mereka. Aksi yang mendapat pengamanan dari pihak kepolisian ini, didukung juga oleh para guru di sekolah tersebut. Dengan tujuan, pihak yayasan mendengar semua aspirasi yang disampaikan mereka. Menurut Kepala SMA Kristen Abdi Wacana Anita Ida Carolina, aspirasi ini positif. Pihak sekolah tidak keberatan, selagi batas etika dan tanggungjawab masih dilaksanakan. ”Demi menanggapi hal ini, rencananya, Kamis ini akan ada pertemuan dengan pihak yayasan,” kata Anita. Jika dilihat dari segi uang iuran bulanan, kata dia, tidaklah memberatkan para siswa untuk membayar setiap bulan. Namun para siswa yang melakukan aksi ini, menuntut untuk memperhatikan sarana dan prasarana fasilitas gedung. “Kalau gedung, mung-
kin masih layak. Mungkin ada beberapa fasilitas, seperti pintu, kursi dan meja pelajar yang rusak harus diganti,” pungkasnya. Sementara itu, guru-guru SD Pasifikus Pontianak kembali protes terhadap Yayasan Media Indonesia, yang menaungi sekolah tersebut. Pasalnya hingga saat ini mereka belum juga mendapat kejelasan perihal kontrak kerja mereka. “Kami tidak jelas, apakah sudah tidak di sini atau masih,” ujar Thomas, salah seorang guru, kemarin. Menurut dia, dari sejak para guru melakukan mogok mengajar sebulan yang lalu, pihak yayasan belum mau diajak berkomunikasi secara serius menyoal aspirasi mereka. Malahan, menurut mereka, sejauh ini tuntutan mereka atas peningkatan kesejahteraan guru, belum adanya SK mengajar dan transparansi keuangan sekolah belum dipenuhi sama sekali. Sebelumnya, pada September lalu, para guru melakukan mogok mengajar. Mereka menilai upah bulanan yang diterima
MUJADI/PONTIANAK POST
SERIBU HATI: Komunitas Kesatuan Hati ikut berpartisipasi dalam menyambut Hari Jadi ke-241 Pontianak. Kemarin, mereka membagikan “buah hati” kepada masyarakat. Seribu Hati untuk mencintai Pontianak.
Kunker Bukan Boros Anggaran Sambungan dari halaman 9
Menurut dia, kalau tidak menyangkut Kalbar, wakil rakyat tidak berani keluar Kalbar. Terlebih yang diperjuangkan menyangkut kepentingan daerah. Contohnya, ketika memperjuangkan kouta tambahan bahan bakar minyak. Dewan harus mendatangi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral termasuk BPH Migas di Jakarta. “Waktu itu, Kalbar terjadi antrean panjang akibat kuota BBM kurang. Makanya kami ke pusat. Itu tentu butuh biaya untuk perjalanan. Kita berhasil menambah kuota BBM untuk Kalbar,” ucapnya. Contoh lainnya adalah soal APBD. Dewan Kalbar juga bertolak ke luar Kalbar. Keperluannya untuk konsultasi dan koordinasi ke Kementerian. Kalau tidak dilakukan itu bisa salah dan berakibat fatal. Nanti yang disalahkan adalah pejabat publiknya. ”Daripada kita tidak tahu aturan, makanya kita ke pusat. Semua itu tentu butuh biaya. Tentu yang dipakai adalah dana APBD,” ujar Ali. Dewan dari parpol PPP Kalbar ini menambahkan supaya Kalbar maju bahkan maju dari daerah lain, dewan
Kalbar butuh koordinasi keluar. Makanya diadakan dana kunker atau studi banding ke luar. Ambil contoh soal pariwisata, perdagangan, ekonomi, sosial, budaya dan lainnya sebagainya. ”Kalbar butuh pembanding, supaya berkembang pesat. Itu semata-mata kita lakukan demi Kalbar tercinta ini. Makanya dianggarkan dana kunker atau peningkatan kapasitas lewat APBD,” ucapnya. Dewan Kalbar juga menolak keras kalau legislatif Kalbar dianggap sudah melakukan pemborosan anggaran rakyat. Untuk dana kunker atau studi banding dan pelatihan kapasitas sudah diatur dalam perundang-undangan. Besarannya juga tidak sebanding dengan provinsi lain di Indonesia. ”Kami menolak dikatakan boros anggaran. Yang pasti, kalau nantinya tidak terlaksana kegiatan kunker atau studi banding, maka dana tersebut akan dikembalikan sebagai dana sisa lebih penggunaan anggaran. Tidak ada yang kita makan,” kata dia. Ali menambahkan kembali Dewan Kalbar punya program sistematis dan teratur memikirkan nasib Kalbar. Untuk mewujudkan meski tidak semua, dibutuhkan
budget perjalanan dinas dengan nominal terukur. Sudah ada aturan jelas mengenai pesawat, hotel/penginapan dan lain-lain untuk seorang wakil rakyat Kalbar. “Jadi kita tetapkan tidak sembarangan,” ujarnya. Ia juga menolak kalau dituding biaya kunker atau perjalanan dinas menjadi alat korupsi dewan. ”Tidak mungkin bisa dilakukan. Sebab, pagu dananya juga sudah jelas dengan diatur lewat aturan Gubenur Kalbar soal perjalanan dinas atau kungker dewan,” ungkap dia. Selain itu ia juga ingin meyakinkan masyarakat Kalbar, pengawasan biaya perjalanan dinas, kunjungan kerja dan peningkatan kapasitas lebih ketat lagi. Ada Inspektorat, BPK, jaksa, polisi dan lain-lain. Yang pasti dewan Kalbar juga tidak berani sembarangan dan mengikuti aturan berlaku. Lebih lanjut dikatakannya warga Kalbar juga harus tahu, kalau pos biaya kunker dan peningkatan kapasitas bukan berada di legislatif. Anggaran tersebut berada di pos eksekutif yaitu sekwan. Dengan demikian, dewan Kalbar juga tidak akan berani macammacam. ”Kita ikuti aturan. Itu kuncinya,” ujarnya. (den)
Hari Ini Menebang, Dua Tahun lagi Baru ... Sambungan dari halaman 9
Kandelia Alam bekerja pada areal di sub-daerah aliran Sungai Keluang, kelompok hutan Sungai Radak dan Sungai Sempada, dengan status fungsi hutan produksi terbatas. Secara administratif pemerintahan masuk Desa Kubu dan Batu Ampar. Sementara Bios bekerja pada areal di kelompok hutan Gunung Bongkok. Status fungsi hutan produksi konversi dan Bunbun dengan fungsi produksi terbatas. Secara administrasi kehutanan terletak di UPT Batu Ampar. Sementara administrasi pemerintahan, arealnya berada di Desa Tanjung Harapan. Pada 2008, pemerintah memberikan izin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam kepada Kandelia Alam seluas 18.130 hektar selama 45 tahun. Hingga 2009, Kandelia Alam telah mempekerjakan 250 tenaga kerja. Sedangkan Bios memperoleh izin yang sama pada tahun 2006 dengan luas areal 10.100 hektar selama 20 tahun. Hingga 2009, Bios telah memiliki tenaga kerja mencapai 350 orang. “Sebagian orang lokal atau masyarakat
yang dekat dengan perusahaan, tapi ada juga yang didatangkan dari Pacitan,” kata Gunawan. Tahun 2012, Kandelia Alam diberi rencana kerja tahunan seluas 525 hektar. Namun, luasan itu tidak otomatis semuanya harus direalisasikan. Bisa saja, kurang dari rencana yang ditetapkan. “RKT tidak harus habis digunakan. Disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan, bahkan bisa mengusulkan tambahan, tapi tidak boleh melebihi ketentuan,” jelas Gunawan. Selain menebang, Kandelia Alam dan Bios juga diwajibkan melakukan penanaman. Hal ini dilakukan agar ketersediaan mangrove tetap terjaga. Namun penanaman hanya bisa dilakukan setelah dua tahun penebangan. Itupun tidak semua areal bekas tebangan ditanam kembali. Sebelum melakukan penanaman, pihak perusahaan melakukan survei pada areal bekas tebangan. “Penanaman tergantung realisasi dari RKT. Pada 2011, kami sudah menanam 22 hektar dari rencana kerja tahunan 2009. Kemudian, 2010 kami menanam 18 hektar dari RKT 2008,” katanya.
Ia melanjutkan, penanaman kembali mangrove dilakukan on the spot saja, artinya pada titik-titik yang memang harus ditanam. Hal ini dikarenakan pada areal bekas tebangan, juga sudah tumbuh anakan mangrove secara alami. “Ini memudahkan kerja kami dalam menanam, tanpa harus dipupuk. Hanya perlu dirawat saja, sebab mangrove bisa tumbuh dengan baik pada areal yang sudah ada,” tambah Toto Subyakto, asisten Bidang Kelola Sosial di Bios. Kandelia Alam dan Bios menjadi perusahaan yang menyuplai bahan untuk Bina Silva Nusa dan Bios sendiri. Sebab, Bios memiliki unit industri arang di Desa Bunbun. Sementara Bina Silva Nusa mengolah kayu mangrove untuk chip kayu/pulp/paper. Selain, Bios dan Kandelia Alam yang memiliki izin untuk pemanfaatan hutan kayu, masyarakat setempat juga memanfaatkannya untuk pembuatan arang tradisional. Ada dugaan kalau Bios dan Kandelia Alam menerima pasokan dari masyarakat juga. “Kami tidak membeli arang yang dikelola masyarakat setempat,” kata Direktur Utama PT Kandelia Alam Fairus Mulia. (*)
Semburan Lumpur Setinggi Lima Meter ... Sambungan dari halaman 16
Ta s m i n m e n u t u r k a n dipengeboran sumur kedua yang letaknya tepat di belakang rumah dengan kedalaman 18 meter, peristiwa semburan kembali terulang. Namun semburan yang dikeluarkan di sumur bor kedua bukanlah gas melainkan lumpur bercampur pasir dengan ketinggian semburan mencapai lima meter. “Kalau semburan yang di belakang dikerjakan pukul 13.00. Ke-
tika sedang dikerjakan tibatiba semburan lumpur keluar sangat deras. Menimbulkan lubang berukuran dua meter,” ucapnya. Kepala Desa Teluk Pakedai Dua Jupri membenarkan jika di desanya tepatnya di halaman rumah Tasin telah terjadi semburan gas dan lumpur dari lubang sumur bor. Pemerintah Desa pun telah menyampaikan kejadian tersebut kepada Pemerintah Keamatan untuk disampaikan kepada Pemerintah Kabu-
paten Kubu Raya terkait penanganan semburan gas dan lumpur. “Informasinya Pemkab Kubu Raya sudah tahu, tapi belum dipastikan kapan akan meninjau ke lokasi,” terangnya. Menurut Jupri, munculnya semburan gas dan lumpur di desanya merupakan kejadian yang pertama kali. Dan untuk mengantisipasi terulangnya kejadian serupa ia telah menimbau kepada warga agar tidak melakukan pengeboran sumur. (adg)
Gratiskan Biaya Sekolah Sambungan dari halaman 16
mampu. “Anak tersebut akan dibiayai sekolahnya sampai dia selesai. Sekolah swasta dilarang memungut biasa dari siswa tersebut,” kata
Staf Humas Pemerintah Kota Pontianak Jimmy Ibrahim. JIka ada sekolah negeri yang masih memungut biaya bagaimana, Sutarmidji dengan tegas menyatakan akan mencopot kepala sekolah
yang menjabat di sekolah itu. “Para siswa dan orangtua murid bisa mengawasi. Jika setelah ini diberlakukan masih ada sekolah yang memungut biaya, silakan laporkan ke saya,” kata Sutarmidji. (her)
metropolis
16
Pontianak Post
Rabu 24 Oktober 2012
Semburan Lumpur Setinggi Lima Meter di Teluk Pakedai
HARYADI/PONTIANAKPOST
PENDIDIKAN
Gratiskan Biaya Sekolah PEMERINTAH Kota Pontianak akan menggratiskan biaya sekolah di Kota Pontianak pada tahun depan. Ini berlaku bagi sekolah negeri mulai dari tingkat TK sampai SMA di Kota Pontianak. Walikota Pontianak Sutarmidji mengatakan tidak ada alasan bagi sekolah-sekolah negeri untuk memungut biaya dari orangtua siswa. “Tahun depan kan semua jenjang sekolah sudah dapat BOS (bantuan operasional sekolah). Jadi kita akan gratiskan sekolah dari TK sampai SMA. Tidak ada pungutan Sutarmidji biaya apapun, dengan alasan apapun dan atas nama siapapun,” ujar Sutarmidji. Bahkan Sutarmidji dengan tegas meminta guru maupun pihak sekolah untuk tidak memungut uang dari siswa walau untuk biaya perpisahan dengan guru. Untuk sekolah swasta, Pemerintah Kota Pontianak akan menyediakan beasiswa bagi siswa yang tidak Ke Halaman 15 kolom 5
LUBANG SEMBURAN: Warga kampung Parit Sedepung Dusun Melati Desa Teluk Pakedai 2, Kubu Raya dikejutkan dengan ditemukan lubang yang menyemburkan gas dan lumpur. Area tersebut diberi tanda garis polisi untuk mengantisipasi terjadinya hal yang lebih berbahaya.
TELUK PAKEDAI - Warga di Dusun Melati, Desa Teluk Pakedai Dua, Kecamatan Teluk Pakedai, Kubu Raya dihebohkan dengan munculnya semburan gas dan lumpur dari halaman rumah milik warga setempat, Tasmin. Dari pantauan Pontianak Post di lokasi kejadian semburan gas dan lumpur sudah berhenti. Sebelumnya informasi yang disampaikan warga terjadi dua semburan dari lubang sumur bor yang ketinggian mencapai tiga hingga lima meter. Meski demikian warga masih merasa khawatir lantaran masih terdengar suara gemuruh di sekitar sumur bor. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan pihak kepolisian telah memasang garis polisi dan melarang warga membawa benda yang dapat menimbulkan api, seperti rokok maupun korek di lokasi semburan gas dan lumpur. Pemilik lahan, Tasmin ketika ditemui Pontianak Post menceritakan awal kejadian munculnya semburan gas dan lumpur di pekarangan rumahnya itu. Tasmin mengatakan kejadian munculnya semburan gas dan lumpur tersebut terjadi pada, Selasa (22/10) pukul 10.00.
Pada saat itu, lanjut Tasmin dirinya hendak membuat sumur bor, lantaran di Desa Teluk Pakedai Dua sering terjadi kemarau panjang. Dengan harapan jika sumur bor tersebut selesai dikerjakan, akan membantu warga setempat dalam pemenuhan air bersih. “Niatnya untuk hal yang baik, tapi musibah yang didapat,” katanya, Rabu (23/10). Tasmin menjelaskan dalam sumur bor yang saat itu dikerjakan sudah mencapai 21 meter. Namun tiba-tiba sumur bor mengeluarkan semburan gas dan berbau. Warga yang curiga dengan semburan tersebut, mencoba menghidupkan api, hasilnya semburan dari sumur bor itu menyambar api yang disulurkan warga. Mengetahui sumur bor yang sedang dikerjakan menyemburkan gas, dan khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Tasmin pun berinisiatif untuk menutup lubang sumur bor dengan pasir dan mencabut pipa besi yang ada di dalam tanah. Ia meminta lima pekerja pembuat sumur bor untuk mengebor ke lokasi lain. Tepatnya di belakang rumah. “Kemarin semburan gasnya mencapai tiga meter,” ceritanya. Ke Halaman 15 kolom 5
Harga Bahan Pokok Naik PONTIANAK - Empat hari menjelang hari raya Idul Adha, harga bahan pokok di pasar tradisional mulai mengalami kenaikan. Diperkirakan harga terus meningkat hingga sehari sebelum hari raya kurban tersebut. Beberapa komoditi yang mulai mengalami kenaikan diantaranya ayam. Pada tiga hari lalu, harga ayam berkisar Rp15 ribu sampai Rp16 ribu perkilogram. Tetapi sejak kemarin, Selasa (23/10), harga ayam meningkat menjadi Rp20 ribu perkilogram. Pedagang ayam di Pasar Flamboyan Pontianak mengatakan kenaikan harga ayam tersebut karena harga dari agen juga meningkat. ”Harga dari agen naik, kita terpaksa juga menaikkan harga,” katanya.
Jika permintaan banyak, ia memperkirakan harga ayam tersebut bisa terus meningkat hingga Rp25 ribu perkilogram. ”Biasanya dua hari sebelum hari raya naik lagi. Mungkin bisa menjadi Rp25 ribu perkilogram. Tetapi tergantung agen,” ujarnya. Tak hanya ayam, harga beberapa jenis ikan juga meningkat. Salah satunya ikan kembung pisang. Pada pekan lalu, harganya masih Rp18 ribu perkilogram. Kemarin, harga ikan tersebut naik menjadi Rp25 ribu perkilogram. ”Harga ikan juga mahal. Ikan kembung pisang sampai Rp25 ribu perkilogram. Paling kurang Rp23 ribu perkilogram,” ujar warga yang berbelanja di Pasar Flamboyan, Nana, sambil menunjukkan belanjaannya.
c
M
y
K
Pedagang bahan pokok di Pasar Flamboyan yang minta disebut Koko mengatakan kenaikan harga terjadi pada telur. ”Sebelumnya masih Rp850 sampai Rp1.000 perbutir. Sekarang naik jadi Rp1.000 sampai 1.250. Tetapi naiknya tidak sebanyak ketika lebaran (Idulfitri),” kata Koko. Sedangkan beberapa komiditi lainnya seperti bawang merah dan bawang putih, harganya secara umum masih tetap sama. ”Bawang putih masih berkisar Rp14 ribu sampai Rp15 ribu perkilogram,” ujarnya. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pontianak, Imran mengakui terjadinya terjadinya kenaikan harga menjelang Iduladha. Tetapi kenaikan harga terse-
but tidak terlalu signifikan seperti saat Idulfitri. ”Dalam sepekan biasanya kami tiga kali turun ke lapangan (pasar). Menghadapi Iduladha memang ada barang naik, seperti daging saat ini mencapai Rp80 perkilogram. Untuk harga telur, kelihatannya masih normal,” ungkap Imran di Kantor Wali Kota Pontianak, Selasa (23/10). Imran menjelaskan kenaikan harga ini sesuai dengan mekanisme pasar. Jika permintaan banyak, harga pun meningkat. Ia mengimbau masyarakat agar tidak terlalu konsumtif dan berbelanja sesuai keperluan. ”Belanja sesuai yang dikonsumsi. Pedagang juga kami harapkan tidak mengambil kesempatan dalam kondisi tertentu,” harap Imran. (uni)
3
pro-kalbar Pontianak Post
Rabu 24 Oktober 2012
17
Kurikulum
Alasan Akademis DEKAN FKIP Untan Dr. Aswandi mengaku belum paham mengapa dalam penyempurnaan kurikulum pendidikan harus mengurangi sejumlah pelajaran yang sebenarnya sangat penting untuk siswa di pendidikan dasar. Dikatakannya, perubahan kurikulum sebenarnya tidaklah menjadi persoalan hanya saja perubahan kurikulum yang mengurangi jumlah Aswandi pelajaran harus dikaji benar-benar karena akan berdampak pada siswa ke depannya. Aswandi mencontohkan, rencana menghapuskan pelajaran IPS di pendidikan dasar itu akan sangat berpengaruh pada siswa karena pelajaran IPS merupakan ilmu pengetahuan Ke Halaman 23 kolom 1
Limbah PETI
HERI MUSTARI/KAPUASPOST
Usai Tikam WTS, Kabur Tanpa Busana
PERLU DITATA : Pinggiran Sungai Kapuas di kawasan Pasar Sungai Durian, Sintang terlihat kumuh. Padahal jika ditata baik tentunya bisa mendukung peningkatan sektor pariwisata.
115 Karung Gula Diamankan SANGGAU-Kepolisian Resor Landak, Senin (22/10) siang kemarin kembali mengamankan 5,75 ton atau 115 karung gula tanpa dokumen resmi asal India dan Pakistan. Gelar razia rutin kepolisian mengamankan gula tersebut sekira pukul 13.30 wib tepatnya di depan Mapolsek Ngabang. Polisi langsung mengamankan Barang Bukti (BB) gula, supir serta kendaraan yang digunakan untuk mengangkut gula tersebut. Kapolres Landak, AKBP Hotma Victor Sihombing kepada Pontianak Post kemarin sore membenarkan penangkapan tersebut. Pihaknya dalam beberapa hari belakangan dan kedepan akan terus melaksanakan rajia sebagai tindak lanjut atas atensi Polda Kalimantan Barat terkait ilegal trading. Terkait penangkapan, Victor mengungkapkan bahwa anggotanya di Polsek Ngabang sekitar pukul 13.30 wib dalam razia di depan kantor Polsek Ngabang dipimpin oleh Wakapolsek Ngabang, Iptu. Ke Halaman 23 kolom 1
KETAPANG - Eni Prasetyowati, 25 tahun salah satu wanita penghibur, Senin (22/10) ditemukan tewas di kamar sebuah kafe di Sungai Kulan, Kecamatan Tumbang Titi, Ketapang sekitar pukul 13.30 WIB. Eni mendapatkan luka tikam mematikan di leher dekat pundak bagian kirinya. Diduga pelaku adalah salah satu pelanggannya yang berinisial R, 30 tahun. Bahkan, karena panik, usai membunuh korban pelaku langsung kabur tanpa berpakaian (telanjang, red). Kapolres Ketapang, I Wayan Sugiri, menerangkan kejadian bermula saat R, mendatangi kafe tersebut untuk minum sekitar pukul 11.00 wib. Selang beberapa waktu R, ma
suk ke kamar bersama Eni. Sekitar pukul 13.30, keduanya terlibat pertengkaran hebat di kamar hingga terdengar oleh rekan Eni, Teteh. “R ini memang sering ke kafe tersebut. Kita masih belum tahu apa penyebab pertengkaran tersebut. Yang jelas, mereka bertengkar sampai terdengar rekan korban,”jelasKapolreskepadawartawan. Karena ingin tahu persoalan apa yang terjadi, Teteh kemudian mencoba membuka. Lantaran sulit terbuka, Teteh mencoba membuka paksa pintu. Namun tiba-tiba R, membukan pintu dari dalam kamar dan langsung kabur dengan bertelanjang bulat. Sementara Eni, tegeletak lemas dengan darah yang terus mengalir dari leh-
ernya. Kontan saja, Teteh berteriak. Dalam sekejap suasana kafe geger. Warga berdatangan untuk melihat kejadian tersebut. Warga kemudian melaporkannya ke polesek setempat. “Korban sempat dibawa ke puskesmas setempat. Tapi nyawa korban sudah tidak tertolong. Korban sudah tewas ketika di kamar itu,” ucapnya. Kapolres mengatakan dari lokasi kejadian petugas menyita sebilah pisau, satu unit motor Yamaha Vega dan pakaian pelaku. Hingga saat ini polisi masih mengejar pelaku. “Kita akan jerat pelaku dengan pasal 340 KHUP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman mati,” kata Kapolres. (ash)
Sehari Dua Tersangka Digulung Kompor Gas KARNI/KAPUASPOST
BEKAS: Bekas PETI yang merusak kebun karet.
Karet Warga Mati PERTAMBANGAN Emas Tanpa Izin (PETI) yang berada di Terapo Sungai Taik Desa Lengkong Nyadom Kecamatan Ella Hilir, cemari kebun karet milik Muhdin, warga Ella Hilir yang berada di pesisiran sungai tersebut. tidak hanya itu saja, akibat PETI yang membuat kubangan semakin membesar tersebut membuat karet Muhdin juga terkena hingga sebagian karet yang berada di kebun tersebut mati. Ke Halaman 23 kolom 1
Kewirausahaan
Harus Sejak Dini TINGGINYA angka pengangguran saat ini sebenarnya sangat mengagetkan semua kalangan. Terlebih banyaknya sarjana yang menganggur, mengharap lamaran kerjanya diterima di perusahaan atau mendambakan jadi pegawai negeri sipil (PNS) dengan gaji besar.Hal ini menjadi ironi, sarjana seharusnya mampu menjadi interpreneur sejati untuk membuka Mustafa SAg lapangan pekerjaan yang bermanfaat bagi orang lain. Sehingga masalah pengangguran bisa diminimalisir dan kesejahteraan warga masyarakat meningkat dari berbagai sisi baik ekonomi, kesehatan Ke Halaman 23 kolom 5
SINGKAWANG- Jajaran Satnarkoba Polres Singkawang, dalam satu hari berhasil meringkus dua tersangka kasus narkoba, di tempat berbeda. Pelaku ditangkap saat sedang transaksi dengan calon pembelinya. Kapolres Singkawang, AKBP Prianto melalui Kasatnarkoba, AKP M Kuswicaksono mengatakan Kamis (18/10) sekitar pukul 15.30 Wib, petugas Satnarkoba pada awalnya menerima informasi adanya transaksi narkoba, kemudian turun ke lapangan. Tertangkaplah Fr di Jalan Nyiur Gading, Kelurahan Sei Wie, Singkawang Tengah. “Fr sendiri, adalah warga tempat itu juga (TKP), dari tangan FR, petugas berhasil menyita sebanyak 0,99 gram narkoba yang diduga sabu-sabu,” kata AKP M Kuswicaksono, Selasa (23/10) kepada wartawan di ruangannya. Setelah penangkapan Fr, lanjut Kuswicaksono, petugas mengembangkan kasus ini. Kemudian tertangkaplah Mr di Jalan Sama Sama, Kelurahan Pasiran, Singkawang Barat, yang juga sedang bertransaksi. “Dari tangan Mr, diamankan narkoba yang diduga sabu-
Meledak
Tiga Luka Bakar
OZY/PONTIANAKPOST
NARKOTIKA: Tersangka yang berhasil diamankan berikut barang bukti.
sabu sebanyak 0,2 gram,” katanya. Kedua tersangka, lanjut Kuswicaksono, diduga adalah pengedar. Selain narkoba yang diduga sabu-sabu, dari dua tersangka petugas juga mengamankan Barang Bukti (BB) dua buah Handphone (Hp),uang tunai Rp800 ribu, kantong klip plastik. Sementara
itu di tempat terpisah, Badan Narkotika Kota Singkawang sedang giat-giatnya melakukan tes urine, hal ini dilakukan sebagai upaya menekan penyalahgunaan narkotika. Seperti halnya yang dilakukan di Kampus STIT Syarif Abdurrahman Singkawang, Selasa (23/10). (fah)
SANGGAU--Tiga orang warga Pontianak, Senin (22/10) kemarin masing-masing Hamdan (56), Kasmir (55) dan Kisworo (22) mengalami luka bakar serius akibat kompor gas meledak. Ketiganya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sanggau untuk mendapatkan perawatan intensif. Kejadian diperkirakan sekitar pukul 16.30 kemarin di jalur Sungai Kapuas Dusun Sengkuang Desa Sui. Muntik Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau. Kapolres Sanggau, AKBP Winarto saat dikonfirmasi wartawan menyampaikan bahwa kejadian tersebut berawal ketika Kis Woro usai memasak nasi. Dirinya lantas menghidupkan kompor gas lagi hendak menggoreng ikan. Namun ketika menghidupkan kompor gas, tiba-tiba api menyambar tabung gas elpiji 14 kilo gram. Ketiga ABK kapal tersebut yang dalam keadaan berdekatan lantas langsung terbakar. Mereka pun menceburkan dirinya ke sungai, agar api yang membakar dirinya padam. Setelah menepi, Ke Halaman 23 kolom 1
Transparan Soal Dana BOS SANGGAU - Kepala Cabang Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kacab Dikpora) Kecamatan Kapuas, Abang Usman, Selasa (23/10) menyampaikan kepada seluruh sekolah penerima dana bantuan operasioanal sekolah (BOS) di wilayahnya supaya mematuhi pedoman sehingga penyaluran dana BOS dapat berjalan sesuai dengan ketentuan dan tepat sasaran. Dijelaskan Usman, selain harus mematuhi pedoman yang ada, pihak penerima dana BOS juga diminta
untuk transparan dalam penggunaan dana BOS tersebut. Dikatakannya, penggunaan dana Bos diharapkan jangan keluar dari prosedur yang ada dan jumlah nilai dana BOS pada tahun ini juga sudah dinaikan. Kami rasa itu cukup untuk mengcover kebutuhan para siswa. “Kami meminta seluruh sekolah untuk melaksanakannya sesuai pedoman BOS yang berjumlah 13 poin,” katanya. Untuk memantau pelaksanaan dan penggunaan dana BOS, dia berharap
agar seluruh elemen masyarakat ikut melakukan kontrol agar penggunaan dana BOS tepat sasaran dan tidak diselewengkan. Ia juga mengaku siap menerima aduan dari masyarakat jika menemukan indikasi penyelewengan penggunaan dana BOS. Ia juga tidak menapikan masih adanya kepala sekolah (Kepsek) yang kurang profesional dalam mengelola dana BOS. Salah satu pemicunya adalah karena kurangnya komunikasi dan transparansi dalam mengelola Ke Halaman 23 kolom 5
Pemukiman KAT Jauh Dari Sumber Air
Komunitas Adat Kesulitan Saat Kemarau Pemukiman Komunitas Adat Terpencil (KAT) yang terletak di desa Sekaih Kecamatan Ketungau Hulu ternyata dibangun di kawasan yang jauh dari sumber air bersih. Sehingga warga perbatasan yang menempati pemukiman itu kini kesulitan memenuhi kebutuhan mandi cuci kakus (MCK). Budiman, Ketungau Hulu
ANTO/KAPUASPOST
TERGENANG: Pemukiman penduduk di Sanggau yang kerap tergenang saat hujan turun.
SUGENG/KAPUASPOST
LUKA BAKAR: Korban ledakan kompor di RS Sanggau.
“KALAU PUN ada sumber air, itu berasal dari sumur gali yang sangat tergantung musim penghujan. Jika kemarau, warga terpaksa mengambil air dari sumber terdekat sekitar tiga sampai empat kilo meter dari pemukiman,” ungkap Lilis Suryani,
BUDI/KAPUASPOST
PERUMAHAN KAT: Perumahan Komunitas Adat Terpencil di Ketungau hulu ini berada jauh dari sumber air bersih.
c
M
y
K
Kepala Desa Sekaih beberapa waktu lalu. Ia menyatakan sumber air dari sumur gali juga pada musim tertentu sudah tak bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari-hari karena berlumpur dan keruh. “Kami sangat berharap perhatian pemerintah untuk pembangunan sarana air bersih di kawasan itu,” tukasnya. Lilis juga mengungkapkan, jikapun mengandalkan daya tampung air hujan, warga di pemukiman KAT juga tak bisa berharap banyak, karena alat untuk menampung merupakan perkakas rumah tangga seadanya. “Warga juga banyak yang belum mampu mengadakan penampung yang lebih besar, sehingga musim kemarau selalu menyulitkan warga,” timpalnya. Lilis juga menyayangkan pembangunan pemukiman KAT yang tidak mengantisipasi kebutuhan dan sarana penunjang perumahan, karena kondisi sulitnya air bersih ini. “Mudahmudahan bisa diantisipasi dengan Ke Halaman 23 kolom 1
PINYUH - NGABANG
18 MASTERPLAN
Baru Rencana KETUA DPRD selaku pimpinan rapat paripurna tentang Rancangan Peraturan Daerah (Reperda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Mempawah tahun 2012. “Yang disyahkan oleh paripurna itu kan baru sebatas Perda Rencana Tata Ruang Wilayah. Masih ada lanjutan lainnya seperti masterplant yang nantinya mengakomodir semua masalah yang ada, mulai dari batas wilayah, areal perkebunan, areal industri areal sampah dan sebagainya,” jelas Ketua DPD partai Golkar itu usai sidang. Yang pasti, kita (DPRD-red) harus mempercepat proses itu dalam pengesyahan. “Hal yang wajar, jika ada fraksi maupun dewan yang menolak,” nilai dia. Dituturkan, Perda RTRW yang disyahkan DPRD dan diserahkan kepada eksekutif. Nantinya akan diajukan pada Kantor Gubernur Kalbar melalui Biro Hukum Sekda untuk ditelaah, diteliti menyangkut hal-hal yang mereka pandang perlu. Jikapun hasil croschek itu Kantor Gubernur memandang sudah memadai. Perda itu masih harus disampaikan kepada Kementerian Dalam Negeri juga untuk diteliti. “Untung, jika smeuanya berjalan lancar. Jika dipandang ada hal yang kurang. Toch bias dikembalikan lagi untuk direvisi. (ham)
Pontianak Post
Rabu
24 Oktober 2012
Tolak Perda RTRW
HAMDAN PONTIANAKPOST
PERDA: Wakil Bupati terima perda RTRW kabupaten Mempawah dari pimpinan DPRD pada rapat paripurna kemarin.
MEMPAWAH- Silang pendapat dan pandang menyangkut Rencana Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencanan tata Ruang Wilayah (RTRW) tahun 2012 adalah hal yang biasa. Terlebih penolakan itu merupakan suara frkasi yang ada di DPRD Mempawah. Pada rapat paripurna DPRD mendengarkan pendapat akhir (PA) fraksi-frakasi DPRD tentang raperda RTRW itu berjalan alot. Dari enam fraksi, tiga menyatakan menerima masing-masing Fraksi Golkar, Hati Nurani dan Amanat Nasional dan PBR (Gohan), Fraksi Demokrat, Frakasi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP). Tiga yang menolak adalah fraksi partai Demokrasi Perjuangan (FPDIP), Fraksi Rakyat Bersatu (FRB) dan Fraksi P2KB. “Saya ingin bertanya kepada anggota dewan yang hadir dalam paripurna ini. Apakah, Raperda ini syah menjadi perda tentang RTRW,” tanya Rahmad Satria pimpinan sidang yang
didampingi Amin HAM dan Sabli Awaludin. Suasana paripurnapun menjadi hidup, lantaran anggota dewanlangsungnyerocosuntuk interupsi. Sesama dewan yang lain ((lain fraksi-red) saling lempar argumentasi mengenai prihal Perda RTWR. Ada yang memandang dari sisi sempit dan ada pula yang cara pandangnya luas. Bahkan ada pula yang hanya sekedar ijin ingin bicara. Bahkan, menyangkut hal itu, Sabli Awaludin Wakil Ketua yang duduk berdampingi juga sempat memberikan argumentasi. Melihat kondisi itu, Rahmad Satria melihat persoalan itu perlu diluruskan. Namun, dewanyangsatudenganlainnya saling ngotot mempertahankan argumentasi maupun pendapat fraksi. “Untuk menentukan, Perda tentang RTRW ini ditolak atau diterima. Kita tempuh jalur voting,” kata pimpinan sidang. Mendengar hal itu, dua fraksi langsung Walk Out. Mereka
adalah Darwis Arapat SH MH, Ketua FRB bersama dua anggotanya yakni Tri Margono dan M Ridhoi. Dari fraksi FPDIP yang hanya dihadiri Marinus Ondon juga ikut keluar ruang sidang. “Ini suara fraksi. Kebetulan saya yang bacakan PA. karena menolak, kami walk out,” aku Marinus Ondon, ditemui diruang Komisi. Ditegaskan, fraksi bukan menolak. Tetapi belum dapat menerima. Pasalnya lanjut dia, fraksi memandang, banyakpelanggarandilapangan menyangkut penyalahgunaan hutan belum ada tindakan sanksi oleh Bupati. “Belum ada tindakan tegas Bupati terhadap pnyalahgunaan lahan. Ada hutan lindung, hutan indusrtri maupun hutan produksi yang kini berubah statusnya menjadi lahan perkebunan. Ijinnya diterbikan Bupati. Tapi belum dan sanksi,’ nilainya. Dia mencontohkan di Kecamatan Sadaniang ada kawasan lindung yang digarap menjadi areal perkebunan. (ham)
Bensin Melimpah, Pengoplos Stop PINYUH- Stok Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pinyuh dan Kuala Mempawah melimpah. Suplai Depot pertamian yang dilakukan hampir setiap pada SPBU di Kabupaten Mempawah memberikan dampak yang signifikan bagi usaha kecil seperti kios misalnya. “Bensin banyak. Tiap hari menerima suplai hingga stok berjumlah puluhan ribu liter,” aku petugas SPBU dikonfirmasikan. Dampak itu membuat antrian menjadi lengang. Bahkan belasan kios-kios yang semula tumbuh bak jamur dimusim hujan pada kiri kanan masuk SPBU justru menghilang, lantaran kurang pembeli. Halnya dengan para pengantri rutin menggunakan sepeda motor normal maupun yang modifikasi serta roda empat tak lagi terlihat. Kendati tetap ada, namun jumlahnya hanya hitungan jari saja. Itu disebabkan, bensin yang ban-
yak membuat roda empat dan motor dengan mudah masuk ke SPBU khusus di Pinyuh dengan lancar untuk mengisi bensin. Kendati masih ada beberapa kios yang tetap bertahan, adalah kios yang memang sejak awal buka dan bukan lantaran kios dadakan yang memanfaatkan situasi kelangkaan BBM. “Saya terpaksa tutup dulu. Sambail melihat kondisi kedepan. Jika terus seperti ini. Mungkin tidak akan buka musti cari usaha yang lain,” aku Roni salah satu kios pengecer. Jika sebelumnya, tiap kios mampu menjual 20-30 liter perhari bensin. Sejak sepekan belakangan ini, paling ada sekitar lima liter. Itupun sudah jarang, karena semua kendaraan masuk di SPBU. Yang terlihat agak sumpek hanya di SPBU Kuala, lantaran simpang siurnya roda enam dan empat yang ngantri solar membuat jalan masuk untuk mengisi bensin menjadi sempit dan terhalang. Kecuali solar
lagi kosong, barulah kendaraan mengantri solar sepi. Adjung, Pengelola SPBU Pinyuh membenarkan, setiap hari suplai bensin masuk. “Tiap hari kami masuk 24 ribu liter hingga 32 ribu liter. Musim hujan, pembeli agak sepi,” jelasnya. Dia melihat, jika solar disuplai setiap hari dengan jumlahs eperti itu. Diyakini, antrian panjang akan berkurang, lantaran tidak ada pembeli yang siap menampung. Sumber dilapangan menyebutkan, para pengeret beli bensin pakai motor, lantaran dibeli kios-kios pengecer yang ada. Halnya pembeli dari daerah perhuluan, kadang juga minta belikan beberapa jerigen. “Karena pembeli sudah sepi, disebabkan SPBU banyak stock. Kios tidak mau lagi beli, terpaksa, kami selaku pengoplos hentikan dulu membeli bensin di SPBU. “Kami beli kontan. Kalau tak ada yang beli, bisa tekor, karena modal tak balek,” aku seorang pengoplos. (ham)
Pontianak Post
Rabu
24 Oktober 2012
SUI DURI
Jalan Rusak Parah JALAN Sumbawa yang melintasi Dusun Siliwangi, Desa Sungai Duri, sepanjang kurang lebih lima kilometer, mengalami rusak berat. Padahal, jalan aspal ini merupakan akses masyarakat menuju lima desa. “Kondisi jalan saat ini sangat memprihatinkan. Lubang besar di mana-mana yang mengganggu pemandangan dan sangat membahayakan para pengguna jalan. Becek dimusim hujan dan berdebu dimusim kemarau,” ujar Pemuda Sungai Duri, Rezza, kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut Rezza, Jalan Sumbawa sangat mendesak untuk dilakukan perbaikan karena beberapa hal. Selain menghubungkan desa-desa, di sepanjang jalan juga terdapat beberapa fasilitas perkantoran umum seperti PLN dan Telkom. Belum lagi terdapat pemukiman penduduk yang mulai berkembang serta daerah perkebunan dan pertanian yang potensial, sehingga memerlukan sarana jalan yang baik untuk beraktivitas maupun pemasaran hasil alam. “Jalan yang baik dan mulus akan membuat investor tertarik untuk berinvestasi serta membuat orang berminat tinggal, yang akhirnya membantu penyebaran penduduk yang merata dan tidak terpusat di kawasan pasar saja. Kami sangat mengharapkan Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkayang, dan minta kepada dewan untuk bersuara guna mengatasi masalah ini,” kata Rezza. Jalan Sumbawa, Heriyanto sangat mendukung apabila ada perbaikan jalan. “Pemerintah tidak perlu muluk-muluk dalam mengembangkan daerah. Selain bantuan permodalan, cukup benahi jalan dan sarana publik, itu saja sudah cukup untuk merangsang pengusaha dan masyarakat berusaha meningkatkan perekonomian daerah. (zrf)
SINGKAWANG
19
Abrasi Rugikan Petani Tambak
FOTO BLOG J IPUNK W
NELAYAN: Nelayan di Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas sedang sandar setelah melaut. Kawasan ini juga jadi kawasan singgah sementara nelayan lainnya di sekitar pantura.
SUI PANGKALAN-Pantai di Kecamatan Sui Pangkalan II Kecamatan Sui Raya Kabupaten Bengkayang terus terjadi abrasi. Akibatnya, banyak tambak ikan dan udang pengusaha dan masyarakat setempat hancur. Alhasil, pengusaha dan masyarakat mengaku merugi, karena ikan dan udang yang dipelihara lepas, karena tambak jebol. Menurut salah satu warga yang tambaknya hancur karena hantaman ombak, Joni Abdullah kepada Pontianak Post, sejak lama, ombak menghancurkan tambak-tambak masyarakat dan pengusaha ikan dan undang. Namun, pemerintah provinsi dan kabupaten tidak terlalu peduli dengan kejadian yang dialami tersebut. “Karena kita tentu tidak mampu untuk membangun penahan abrasi. Kita hanya bisa pasrah. Sebab, butuh dana besar untuk membangun atau menahan ombak dengan membuat betonisasi dari semen,” kata Joni. Kata Joni, beberapa kali sudah diusulkan ke provinsi lewat anggota DPRD Provinsi Kalbar dan Pemkab Bengkayang. “Kita dengar tahun 2012 ini ada proyeknya. Tak tahunya dipindahkan ke Ketapang. Apakah itu benar atau tidak, kita tak
tahu. Kita hanya dapat informasi seperti itu. Padahal, kita sangat berharap tahun 2012 ini sudah dibangun penahan ombak,” kata Joni. Joni minta kepada Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar untuk memperjuangkan masalah abrasi tersebut ke Gubernur Kalbar dan DPRD Provinsi Kalbar. Sebab, kata dia, abrasi tentu akan merugikan daerah. “Bukan hanya kita sebagai masyarakat dan pengusaha tambak ikan dan udang yang rugi, melainkan pemerintah juga rugi. Tentu penghasilan kita berkurang.Denganberkurangnya penghasilan, berarti berkurang pula setoran kita ke pemerintah,” kata Joni. “Dulu, sudah pernah ada dibangun penahan ombak tersebut. Tapi, tidak terlalu panjang. Pengusaha juga pernah membangun.Cumakemampuan mereka sangatlah terbatas,” kata dia memberikan penjelasan. Menurut cerita pekerja tambak ikan dan udang, banyak ikan yang siap panen lepas karena dihantam ombak. “Tambak banyak yang jebol. Tentu ikan yang siap panen lepas kelaut.Ikanituharusnyasudahsiap panen,beratperekornyamencapai 1,5kilogram,”katasalahsatupekerja tambak, kepada Pontianak Post, dua hari lalu. (zrf)
Ganesha Operation Mitra Belajar Sekolah Siap Ukir Prestasi Spektakuler BIMBINGAN belajar Ganesha Operation pada Sabtu lalu (20/10) kemarin, mengadakan seminar orang tua dari SD IT dan SD Negeri 7 Singkawang Barat, bertempat di Gedung Arafah. Diharapkan dengan pelaksanaan kegiatan yang diikuti para orang tua yang memiliki anak seorang pelajar memiliki kesadaran dan perhatian lebih lagi dalam membantu anaknya mengukir sebuah prestasi spektakuler di bidang pendidikan. “Ganesha Operation percaya bahwa dibalik keberhasilan pendidikan anak,
ada orang tua hebat yang selalu mendukung kegiatan belajar anaknya,” tutur Anto Setiawan S.Si, Kepala Cabang Ganesha Operation Se-Kalimantan Barat pada saat memberikan mukadimah seminar. Kepala unit GO Singkawang, Nirma Lestari S.Si mengatakan kedepannya GO akan lebih sering melakukan kegiatan seminar orang tua untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya peran serta mereka dalam mengukir prestasi belajar anaknya. Tidak cukup sampai disitu saja, Minggu (21/10), Ganesha Operation kembali mengadakan program rutin tahunan yaitu TRY OUT AKBAR SD se- Kota Singkawang yang bertempat di SD Negeri 3 Singkawang Barat.
Kegiatan yang dihadiri lebih dari 600 Siswa ini bertujuan mempersiapkan anak-anak Sekolah Dasar kelas V dan kelas VI dalam pengisian LJK (lembar Jawaban Komputer) yang benar dan memperkenalkan topik-topik soal yang sering dimunculkan di UN (ujian Nasional). Sesuai tema yang diusung “Menuju Sukses UN 2013 bersama GANESHA OPERATION”, Ganesha Operation memberikan Jaminan Lulus UN 2013 karena dalam proses pembelajarannya, Ganesha Operation menerapkan REVOLUSI BELAJAR berdasarkan teori-teori pendidikan mutakhir sehingga belajar selaras dengan cara kerja otak kanan dan otak kiri. Adapun fasilitas yang diperoleh
bagi siswa Ganesha Operation diantaranya SMS (Strategi Menuju Sukses), EPB (Evaluasi Prestasi Belajar), Buku KODING, Evaluasi VAK, M3 (Meeting on Maximazing Motivation), TST (Tutorial Service Time ), Pengajar Berkualitas, Ruang Belajar ber-AC serta fasilitas lainnya. “Kami sangat senang bisa menjadi mitra belajar pihak sekolah maupun orang tua untuk turut membantu mengukir prestasi siswa yang spektakuler. Semoga saja kegiatan TRY OUT akbar ini dapat memotivasi siswa agar lebih giat lagi belajar walaupun UN bisa dikatakan masih terlihat jauh di depan mata, tutur Nirma sebelum mengumumkan bahwa waktu Try Out sudah habis,” katanya. (fah/ser)
OZY/PONTIANAKPOST
GANESHA: Anak-anak yang tergabung dalam Ganesha Operation.
IKLAN Biro SINGKAWANG
(0562) 631912 08125713422
SAMBAS
20
Pontianak Post
Rabu
24 Oktober 2012
TERIGAS
Kejari Sambas-PLN Singkawang Teken MoU
Sudah Bertanggung Jawab
Tak Bayar Listrik Tiga Bulan, Dipanggil Kejaksaan
PERWAKILAN perusahaan siap mengganti kerusakan vender Jembatan Kartiasa. Saat ini bahkan sedang dilakukan perbaikan, di mana besi-besi untuk vender sudah ditancapkan. Hanya saja belum selesai. “Jadi kami keberatan jika dibilang oleh anggota DPRD Provinsi yang juga mantan Wabup Sambas Prabasa Anantatur belum adanya kejelasan perbaikan,” tegas perwakilan PT Megambas, Mullam Husairi. “Ingat PT Megambas yang berani dan satu-satunya pengusaha lokal yang sanggup mengganti rugi dan bertanggung jawab atas rusaknya vender, dengan menyiapkan bahan pembuatan vender baru serta pengerjaannya, meskipun saat ini dalam proses perampungan,” timpal dia dengan nada meradang via HP kepada koran ini, kemarin. Selama ini, Mullam menjelaskan bahwa vender Jembatan Kartiasa seringkali dihantam ponton, bahkan perusahan besar pun pernah menambraknya, namun tak ada kejelasan tanggung jawab. “Ponton saja yang disalahkan, tug boat tak pernah ditangkap dan dimintai pertanggungjawabannya,” katanya. Ia juga mengritik masih adanya pelabuhan di sekitar Jembatan Kartiasa, termasuk adanya aktivitas pertambangan pasir. “Harusnya dermaga di sekitar Jembatan Kartiasa dilokalisir, itu Dinas Perhubungan baik Kabupaten maupun Provinsi harus peka,” tandasnya. Selain itu, kata Mullam, ada juga ponton yang pernah menabrak jembatan, namun hingga kini tak ada kejelasan bahkan mengakibatkan polisi tewas. Belum lagi, dia mengingatkan masalah lain yang berkenaan dengan vender maupun Jembatan Kartiasa yang sering ditabrak ponton dan tug boat-nya tak pernah ditangkap. “Kami kecewa, pemerintah sama saja dengan penjajah,” ujarnya geram. Ia mengatakan harusnya instansi terkait melihat penyebab tertabraknya ponton, bukan akibat yang ditonjolkan. “Coba lihat lagi speck vender yang ada, apakah sesuai ukuran besi? Semen dan tiangnya? Karena harusnya vender harus lebih kuat dari tiang jembatan, jadi tolonglah jangan dipolitisir,” pinta dia. (har)
HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
NOTA KESEPAHAMAN: Kajari Sambas Eko Kuntadi dan Manager PLN Kalbar area Singkawang Arief Kuncoro menandatangani kerjasama mengatasi penunggakan pelanggan listrik, kemarin (23/10) di Aula Kejari Sambas.
SAMBAS – PLN Cabang Singkawang dan Kejaksaan Negeri Sambas melakukan penandatanganannotakesepahaman(MoU),terkait permasalahan tunggakan rekening listrik di Aula Kejari Sambas, Selasa (23/10). Hasilnya, dalam MoU tersebut, bagi pelanggan PLN yangmenunggak3bulanrekeninglistrik,akan dipanggil Kejaksaan.
“Kerjasama ini merupakan bentuk mengoptimalkan peran Kejaksaan, sesuai dengan UU Nomor 16 Tahun 2004 tentang Kejaksaan. KarenaKejaksaandapatmewakilipemerintah, BUMN, BUMD, dalam bantuan hukum sebagaipengacaranegara.Diantaranyapenyelesaian masalah perdata dan tata usaha negara, di antaranya ketenagalistrikan ini,” kata Kepala
KejaksaanNegeri(Kajari)SambasEkoKuntadi didampingi Kasi Perdata dan Tata Usaha (Datun)KejariSambasAdeIbnuBSyuhadakepada koranini.Kajarimenegaskanbahwakerjasama ini merupakan salah satu bentuk menjaga aset negara dan kewibawaan pemerintah. Target yang ingin dicapai mereka adalah menuntaskan permasalahan tunggakan rekenening listrik pelanggan PLN yang ada di Kabupaten Sambas.Tujuannyasatuyaknimenyelaraskan antara kewajiban dan hak antara warga negera danpemerintah.“Artinyawargasudahmendapatkan listrik dari perusahaan negera (PLN), maka seharusnya kewajiban membayar juga ditunaikan,” jelas Kajari. Dengan adanya MoU ini, Kasi Datun Ade Ibnu B Syuhada menambahkan bahwa Kejaksaan telah diberi kuasa khusus, menangani persoalan tunggakan rekening listrik. “Bagi pelanggan yang menunggak selama 3 bulan, akan dipanggil kejaksaan, dan ini merupakan juga salah satu tugas lembaga kejaksaan,” katanya. Dijelaskannya, tugas dan fungsi kejaksaan begitu banyak, bukan hanya menangani masalahpidanaumumdankhususbersifatpenuntutan, namun juga memberikan bantuan hukum,pelayananhukum,konsultasihukum, penyuluhan hukum, yang ditangani bagian Datun. Karena, menurut dia, bagaimanapun sesuai UU Kejaksaan, para jaksa yang ada di
kejaksaanmerupakanpengacaranegara.“Karena bagaimanapun permasalahan tunggakan rekening listrik adalah masalah bersama. Makanya harus ada solusi bersama demi kepentingan negara yang juga kepentingan masyarakat,” katanya. Sementara itu, manajer Cabang PLN Singkawang, Arief Kuncoro, mengatakan MoU ini sebagai tindaklanjut dari penandatangan bersama antara Kajati dan PLN Wilayah Kalbar, di antaranya penagihan terhadap pelanggan yang menunggak pembayaran. Ini, menurutnya, merupakan bantuan di bidang hukum. PLN dan Kejaksaan, dikatakan dia, akan menindaklanjuti dalam bentuk pemanggilan yang dilakukan kejaksaan bagi penunggak pembayaran listrik 3 bulan ke atas. “Belum ada sanksi hukum, ini masih bersifat perdata saja. Bantuan ini diperlukan karena teman-teman di lapangan sulit melakukan penagihan bagi penunggak,” katanya. Menurutnya, untuk area atau wilayah PLN Singkawang, yang banyak melakukan tunggakan yaitu wilayah Pemangkat dan Tebas yangjumlahnominalnyamencapaiRp450juta. “Kita imbau masyarakat untuk tepat membayar tepat waktu. Kalau merasa tidak terbebani, sebaiknya beralih dengan membayar sistem prabayar, sehingga pemakaian listrik bisa terkendali,” sarannya. (har)
Kemenag Sambas Gelar Rakor Evaluasi Kinerja SAMBAS – Kantor Kementerian Agama (Kemenag)KabupatenSambasmenggelar Rapat Evaluasi dan Penyusunan Program Kerja Pendidikan Agama dan Keagamaan di Sambas, Selasa (23/10). Tujuannya diharapkan agar ke depan terciptanya peningkatan kualitas kerja pegawai dan pelayanan kepada masyarakat di lingkungan Kemenang Sambas. Wakil Bupati (Wabup) Sambas Pabali Musa yang hadir mengatakanrakoryangdiadakaninisangat positif demi perbaikan kinerja Kemenang Sambas ke depannya. “Masih banyak yang perlu dibenahi dan disempurnakan, terutama persoalan religius yang ke depannya akan terasa berat dengan berbagai arus perkembangan
zaman. Mari kita bersama-sama bahumembahu mewujudkan Sambas Serambi Makkah,denganmemrioritaskanpembentukan pribadi SAUM,” ungkap Wabup. Ia berharap agar ke depan tingkat pelayanan agama kepada masyarakat semakin membaik, terutama pendidikan agama masyarakat semakin baik pula, dalam menunjang peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sambas khususnya. Sementara itu, kepala Kantor Kemenag Sambas, H Mahmudi, mengungkapkan bahwa evaluasi kinerja tahun 2012, tak dipungkiri memiliki banyak kekurangan yang harus disempurnakan. Makanya, ditambahkan dia, penyusunan program
pendidikan agama dan keagamaan harus dimantapkan di tahun berikutnya. “Kesalahan dan kekurangan di tahun lalu harus dijadikan ‘pelajaran’ demi perbaikan etos kerja di masa mendatang,” tegasnya. Salah satu poin penting, kata Mahmudi, bagaimana peningkatkan mutu pendidikan agama. Tidak hanya perbaikan di bidang formal, namun menurut dia, juga di bidang informal harus lebih baik, sehingga diharapkan mampu menjadi benteng menghadapi dampak arus globalisasi di masyarakat. “Makanya harus imbangantaraupayakitaperbaikanmutupendidikanagama,dan keagamaan, yang erat kaitannya dengan pelayanan di lingkup Kemenang Sambas khususnya,” katanya. Ketua Panitia Rapat Evaluasi dan Penyusunan Program Kerja Pendidikan Agama, Sipni, mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti kepala KUA, pengawas
HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST
RAPAT EVALUASI: Rapat Evaluasi dan Penyusunan Program Pendidikan Agama dan Keagamaan di Lingkup Kementerian Agama Sambas, yang dihadiri Wakil Bupati Sambas Pabali Musa, kemarin (23/10).
madrasah, kepala MIN/MTSN/ MA se-Kabupaten Sambas, perwakilan Kepama MTs Kota Singkawang dan Bengkayang, yang keseluruhannya berjumlah 100 peserta. Tujuannya, kata Sipni, agar terciptanya pegawai dan guru yang berprestasi dan
berkualitas, meningkatkan profesionalisme pegawai dan guru yang kompeten, meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, serta mampu menyusun program kegitan dalam upaya peningkatanSDMyanglebihbaikdan profesional. (har)
ketapang
Pontianak Post Rabu 24 Oktober 2012
Kwarcab Gelar Jambore Melalui Radio dan Internet
Dukung Polri Wujudkan Pelayanan Prima
KwarcabKetapang Finalis Lomba International
HUT Bhayangkari ke-60 Tahun 2012 KETAPANG – Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-60 di Kabupaten Ketapang ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri dan Ketua Bhayangkari Ketapang Ny Mahadewi Sugiri, Selasa (22/10) di Mapolres Ketapang. Tumpeng tersebut diberikan kepada anggota Bhayangkari tertua atas nama Ida Murjani, dan Bhayangkari termuda atas nama Tia Heru. Selain itu, juga disampaikan pembagian hadiah dari sejumlah lomba yang dilakukan Bhayangkari Ketapang. Demikian pula bantuan kepada anak anggota yang orangtuanya sudah meninggal dunia, termasuk bantuan kepada istri purnawirawan Polri. Ketua panitia Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-60 tahun 2012, Ny Anis Saiful Alam, menegaskan bahwa tema peringatan HKGB ke-60 adalah: Bhayangkari siap mendukung Polri dalam rangka mewujudkan pelayanan prima yang anti KKN dan anti kekerasan. Dalam kesempatan itu juga dilaporkan sejumlah kegiatan Bhayangkari, termasuk lomba yang diikuti di Mapolda Kalbar, di mana Bhayangkari Ketapang masih mempertahankan juara umum. “Kami mengucapkan terima kasih atas segala dukungan serta arahan, yang telah diberikan oleh Bapak Pembina Bhayangkari Cabang Ketapang, Ketua Bhayangkari Cabang Ketapang, serta rekan-rekan pengurus Bhayangkari Cabang Ketapang, sehingga rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari yang ke-60 tahun 2012 dapat terlaksana sesuai den-
ISTIMEWA
FOTO BERSAMA: Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri, Ketua Bhayangkari Ketapang Ny Mahadewi Sugiri, bersama ketua Panitia HUT Bhayangkari ke-60, Ny Anis Saiful Alam, dengan anggota Bhayangkari tertua, Ida Murjani, dan termuda, Tia Heru, berfoto bersama di Mapolres Ketapang.
gan yang diharapkan,” tegas Anis. Sementara itu, ketua Bhayangkari Ketapang, Ny Mahadewi Sugiri, membacakan sambutan ketua Umum Bhayangkari, Ny Henny Timur Pradopo, menitipkan beberapa pesan di antaranya: meningkatkan keimanan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Anggota Bhayangkari diharapkan meningkatkan pengetahuan, wawasan, serta kearifan, sehingga mampu menjalankan dan mengembangkan organisasi Bhayangkari. Sebagai pendamping suami, mereka diharapkan menjadi manajer dalam keluarga yang mengedepankan rasa syukur atas apa yang telah diterima. “Jalin komunikasi dan bina hubungan dengan komponen masyarakat,” pesan Mahadewi. Sementara selaku pembina Bhayangkari Ketapang, Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri dalam arahannya berharap agar dalam kegiatan sehari-hari semakin freshmart, seiring
21
dengan visi dan misi tugas Polri yaitu berkualitas mantap dan modern. Hal ini, menurut dia, perlu difahami bersama mengingat peran serta Bhayangkari sangat dominan, baik di bidang organisasi kebhayangkarian maupun pembinaan terhadap keluarga besar Polri. “Para Ibu Bhayangkari harus mempunyai visi dan misi membina rumah tangga yang baik sesuai anjuran dalam agama,” tegas Kapolres. “Kepada ketua ranting Bhayangkari dan kapolsek selaku pembina ranting jajaran Polres Keapang saya harapkan agar selalu melakukan pembinaan terhadap anggotanya di ranting masing-masing sehingga menumbuhkan keharmonisan dalam berumah tangga,” ujar Kapolres. Ia meminta supaya anggota Bhayangkari dilakukan motivasi yang positif dan bersifat membangun bagi kerukunan berumah tangga, sehingga dapat mendukung pelaksanaan tugas anggota Polri. (PK)
KETAPANG – Salah satu tujuan Gerakan Pramuka dalam upaya revitalisasi gerakan ini adalah selalu menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui kepramukaan. Salah satunya adalah pada bidang teknologi. Dengan harapan agar para anggotanya mampu bersaing dengan perkembangan zaman di era globalisasi. Untuk mewujudkan harapan tersebut, maka Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Ketapang melalui Dewan Kerja Cabang Ketapang, berpartisipasi dalam kegiatan 55th Jamboree on The Airand 16th Jamboree on The Internet (JOTA JOTI) tahun 2012, dengan menyelenggarakan JOTA JOTI Camp.
Selain Jota-Joti, digelar juga lomba membuat blog, desain QSL card, pentas seni, dan yang sangat menarik bagi peserta adalah olahraga tradisional berupa enggrang, gobak sodor atau kalang tabung, lompat tali, terompa raksasa, dan tarik tambang,” ujar Dani. Dia juga mengungkapkan bahwa para peserta disuguhkan materi tentang radio komunikasi oleh ORARI Ketapang, serta tentang internet oleh Mas Gun. “Di tahun ini, sebuah prestasi yang luar biasa dapat diraih Kwarcab Ketapang melalui Kak Dani Elhadi yang berhasil menembus 10 besar atau finalis dalam lomba desain logo Jota Joti Internasional, yang diikuti oleh 64 negara. Tentunya hal tersebut menjadi kebanggaan dan motivasi bagi anggota Gerakan Pramuka khususnya di Ketapang, untuk dapat berbuat lebih baik. Untukkamimengucapkanterimakasih kepada Dishubkominfo yang telah memberikan dukungan teknis, pihak
Ketua Dewan Kerja Cabang Ketapang, Dani Elhadi, mengatakan bahwa kegiatan yang bertemakan How Big is Your World (seberapa besar duniamu), dihelat mulai 19 Oktober hingga 21 Oktober dan berlangsung semarak di Gedung Kwarcab Ketapang. Para pesertanya merupakan utusan dari gudep-gudep yang berpangkalan di sekolah. “ Dan yang sangat b erkesan bagi salah satu peserta adalah dapat berkomunikasi dengan Ketua Kwartir Daerah Kalimantan Barat (Suryadi, Red),” katanya. “Hal yang berbeda dari kegiatan tahun ini, karena kita rangkai dengan perkemahan, sehingga peserta dapat lebih banyak waktunya untuk dapat menimba ilmu dan berkomunikasi dengan Pramuka lain di seluruh dunia.
TELEKOMUNIKASI: Peserta Jota-Joti dari Kabupaten Ketapang sedang berkomunikasi menggunakan radio pada kegiatan 55th Jamboree on The Airand 16th Jamboree on The Internet (JOTA JOTI) tahun 2012, di Gedung Kwartir Cabang Ketapang.
ORARI lokal Ketapang, serta Bapake Cyber dalam kegiatan tersebut,” papar ketua Sangga Kerja, Rahmat Aryanto. Bersamaan dengan kegiatan Jota Joti tersebut, Dani mengungkapkan bahwa para peserta Raimuna Nasional IX yang di selenggarakan di Papua, juga telah tiba di Ketapang. Kontingen Ketapang yang beranggotakan empat orang tersebut terdiri dari dua utusan Kwaran Delta Pawan, Kwaran Sandai, dan Kwaran Laur. Suka cita tampak dari raut wajah mereka, walaupun telah menempuh perjalanan jauh dari timur negeri ini. Kontingen diterima oleh Waka Kwarcab A Yani Hs. “Alhamdulillah peserta Rainas telah pulang dengan kondisi tak kurang satu apapun. Apa yang dibicarakan orang tentang kondisi di Papua ternyata hanya sebuah berita yang terlalu dibesar-besarkan. Terbukti peserta kita tidak menemui pengalaman yang mengecewakan selama berada di sana. (ash/ser)
ISTIMEWA
Sulit Dapat BBM dan Minim Alat Tangkap KETAPANG – Hingga sekarang ternyata masih banyak nelayan di Ketapang mengaku sulit mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar untuk melaut. Kalau ada pun, sebagian besar nelayan mengaku membeli BBM tersebut dengan harga yang lebih tinggi, karena melalui jasa para calo. Menanggapai persoalan tersebut, anggota DPRD Provinsi Kalbar, Suma Jenny, mengaku sangat prihatin dan akan men-
gupayakan ke dapan, pasokan BBM subsidi nelayan di Tanah Kayong bisa terpenuhi. “Nelayan yang saya temui di Kecamatan Matan Hilir Utara dan Kendawangan sangat mengeluhkan soal BBM. Mereka minta agar solar benar-benar diperhatikan. Mereka mengaku selama ini mendapatkan solar dari para calo, harganya bisa mencapai Rp7 ribu perliter,” paparlegislatordaerahpemilihan Ketapang dan Kayong Utara ini.
Saat melakukan kunjungan kerja di Ketapang belum lama ini, tidak hanya pada persoalan BBM, Suma juga mendengarkan sejumlah keluhan nelayan lainnya seperti minimnya serta belum memadainya alat tangkap nelayan, sehingga banyak nelayan yang ingin agar ia memperjuangkan bantuan mesin dompeng. Karena, menurutnya, selama ini banyak dari para nelayan ini yang tak memiliki mesin. “Mereka juga meminta
agar saya memperjuangkan pukat untuk mereka, insyaallah akan saya perjuangkan,” janji dia. Sementara itu, sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan, Nizarwan Achmad, berjanji akan terus berupaya dan berkomitmen membantu nelayan. Mengenai kesulitan solar yang dikeluhkan, Nizarwan mengatakan bahwa mulai tahun depan, akan dibangun Solar Packet Dealer untuk Nelayan (SPDN) di tiga lokasi, antara lain Sungai Put-
eri (Matan Hilir Utara), Sungai Tengar (Kendawangan), dan Tempurukan (Matan Hilir Utara). “Kita anggarkan di APBD 2013. Pembangunan itu bekerjasama dengan investor. SPDN itu nantinya akan dikhususkan bagi para nelayan,” katanya. Mantan Sekretaris Dinas Pendidikan ini juga mengatakan bahwa rencana itu bukan sekadar wacana. Pasalnya izin dari DKP Provinsi Kalbar sendiri sudah keluar. (ash)
ISTIMEWA
BERSAMA NELAYAN: Anggota DPRD Provinsi Kalbar Suma Jenny saat mendengarkan keluhan nelayan mengenai kesulitan mereka mendapatkan BBM, serta masih banyak yang mengaku minim fasilitas melaut.
22 petuah
Golkar Tutup Pendaftaran PANITIA penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara periode 2013 – 2018 Partai Golkar Kabupaten Kayong Utara, resmi menutup pendaftaran, Senin (22/10), pukul 15.00 WIB. Setelah penutupan pendaftaran ini, mereka tidak akan melayani lagi siapa saja yang akan mengembalikan formulir pendaftaran. “Untuk bakal calon Bupati Kayong Utara 2013 – 2018, ada tiga orang yang mendaftar di panitia penjaringan DPD II Partai Golkar KKU, yaitu Ibrahim Dahlan (Ketua DPRD Kayong Utara), Ir HM Said Tihi (Wakil Bupati Kayong Utara), dan Edy Haubar (pengusaha). Sedangkan pendaftar bakal calon wakil Abdul Rani bupati, Ngadikun (anggota DPRD Kayong Utara), Abdul Rahman (anggota DPRD Kayong Utara dari Partai Hanura), H Firdaus (tokoh masyarakat), dan Drs Syafi’i (dosen STKIP Pontianak asal Desa Mas Bangun, Teluk Batang),” ungkap Abdul Rani, ketua Harian DPD II Partai Golkar Kabupaten Kayong Utara, Selasa (23/10), di Sukadana. Panitia penjaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati Kayong Utara Partai Golkar tersebut terdiri dari Gusti Imron Nour sebagai ketua, Abdul Zamad M Amin, Abdul Rani, dan Sudirman (wakil ketua). Syamsudin Saleh (sekretaris). Azmi Hairi dan Alvin Ruhadi (wakil sekretaris). Ruang pertemuan di lantai pertama dan kedua ramai dengan pendukung Ibrahim Dahlan. “Usai pendaftaran ditutup, pada tiga hari kemudian atau 23 – 25 Oktober, kita adakan verifikasi. Pada 30 Oktober 2012 diadakan rapat pleno memutuskan siapa yang lolos verifikasi, yang akan dihadiri tim verifikator dan pimpinan DPD II Partai Golkar KKU. Selanjutnya hasil verifikasi itu akan disampaikan ke DPD I Partai Golkar Kalbar. Putusan akhir kandidat yang akan diusung Partai Golkar di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Kayong Utara 2012 – 2013 ada di tangan DPD I Partai Golkar Kalbar dan DPP Partai Golkar di Jakarta,” tegasnya. Sementara itu, legislator DPRD Kabupaten Kayong Utara dari PKS, Syukran, mengaku sudah mengambil formulir pendaftaran dan akan mengambil formulir tersebut sebagai calon bupati. “Saat ini saya di Pontianak. Sepulang dari Pontianak akan saya kembalikan berkasnya (ke penjaringan bakal calon Partai Golkar, Red),” timpal Syukran. Dikonfirmasi terpisah ke sekretaris DPD II Partai Golkar Kabupaten Kayong Utara, Abdul Zamad M Amin, mengungkapkan hingga pendaftaran ditutup, nama Syukran tidak tercatat telah mengembalikan formulir, baik calon bupati maupun wakil bupati. “Konfirmasi dari sekretaris panitia penjaringan bakal calon, setelah pendaftaran ditutup, tidak akan pelayanan lagi,” tegasnya. (mik)
lempok
Yang Penting Ramai BUMI politik gonjing-ganjing langit kelap-kelip menjelang pemungutan suara Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Kayong Utara, tahun hadapan, kurang begitu dihiraukan Usman. Pemilik kedai kopi di Pasar Melano, Simpang Hilir ini hanya berharap yang penting Pasar Melano selalu ramai, sehingga kedainya banyak pengunjung. “Kalau bicara politik itu tak ada habisnya. Silakan saja semua kandidat bertarung dengan baik. Bagi pedagang macam kami ini, yang penting Pasar Melano ramai dan kedai kami banyak pengunjung. Siapapun bupatinya, ya bupati kami dan kami tetap harus bekerja cari rezeki halal untuk keluarga,” tuturnya. (mik)
kayong utara
Pontianak Post Rabu 24 Oktober 2012
NasDem Target Dua Kursi di DPR-RI Bidik Swing Voters
SUKADANA – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie, meyakini pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif tahun 2014 mendatang, mampu mengantarkan minimal dua putra terbaik Kalbar menjadi anggota DPR-RI. “Pemilih mengambang atau swing voters diperkirakan akan menjadi penentu partai pemenang Pemilihan Umum 2014. Pasalnya, jumlah pemilih mengambang diprediksi mencapai 50 persen dari total jumlah pemilih. Itu hasil riset nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang disiarkan belum lama ini. Jadi Partai NasDem Kalbar membidik swing voters itu,” ungkap Abdullah di sela-sela pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) II DPD Partai NasDem Kabupaten Kayong Utara di Balai Pertemuan Anugerah Sukadana, Senin (22/10) lalu. Dikatakannya, masih menurut hasil survei tersebut, jika Pemilu digelar saat ini, perolehan suara Partai Demokrat hanya 8 persen, Golkar tetap 14 persen, dan PDI-P menjadi 9 persen. Para responden, menurutnya, memilih dengan spontan, yang berarti menunjukkan pilihan sangat kuat. Pemilih mengambang yang pada 2009 memilih Partai Demokrat, berdasarkan survei, beralih ke partai lain. Secara
M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST
RAKERDA NASDEM: Rakerda II DPD Partai NasDem Kabupaten Kayong Utara dibuka ketua DPW Partai NasDem Kalbar, Syarif Abdullah Alkadrie, didampingi korwil Ketapang-Kayong Utara, Hamdani Adeni, di Balai Pertemuan Anugerah Sukadana, Senin (22/10) lalu.
umum Partai NasDem masuk empat besar nasional. “Hasil survei mencatat, kepindahan pemilih mengambang paling besar dipengaruhi isu korupsi. Sedangkan, penelitian Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan, ada lima besar partai dikuasai parpol berbasis kebangsaan, yaitu Golkar, 21 persen; PDI-P, 17,2 persen; Partai Demokrat, 14 persen, Partai Gerindra, 5,2 persen; dan Partai Nasdem, 5 persen,” paparnya. Mantan ketua DPW PKB Kalbar ini menuturkan bahwa
Partai NasDem saat ini memiliki perangkat kepengursan 100 persen di tingkat provinsi, kabupaten, maupun kota, hingga ke tingkat kecamatan. “Sekarang kita tinggal memperkuat basis perangkat Partai NasDem di tingkat rayon atau persatu tempat pemungutan suara (TPS). Di Kayong Utara sendiri terdapat 228 TPS yang tersebar di 167 dusun. Berarti masih ada tugas untuk membentuk kepengursan di 228 rayon atau di tingkat TPS di KKU,” tegas mantan anggota Komisi B (Bidang Ekonomi dan Keuangan)
DPRD Kalbar ini. Abdullah menyakini dengan meraup minimal 9.046 suara, Partai NasDem di kabupaten ini mampu menjadi pemenang di Pemilu Legislatif 2014 mendatang. Karenanya, diingatkan dia bahwa pembentukan struktur kepengurusan Partai NasDem Kabupaten Kayong Utara di 228 rayon wajib terbentuk sampai Januari 2013 ini. “Perolehan suara di Pemilu Legislatif KKU tahun 2009, urutan pemenangnya, Partai Golkar raup 8.557 suara (19,43 persen), PPD yang kini jadi
PPN raih 8.085 suara (18,36 persen), dan Partai Demokrat dapat 3.569 suara (8,10 persen). Kenapa partai Golkar jadi pemenang di KKU dan kuat sampai saat ini di tingkat nasional? Dikarenakan memiliki kepengurusan yang kuat sampai tingkat dusun hingga RT (rukun tetangga). Karenananya Partai NasDem yang sudah 100 persen memiliki kepengurusan di tingkat provinsi, kabupaten/ kota, hingga kecamatan, harus juga sampai ke tingkat rayon atau TPS,” tegasnya lagi. Partai NasDem Kabupaten Kayong Utara sendiri sudah membuka pendaftaran bakal calon anggota legislatif sejak 16 Oktober dan akan ditutup pada 31 Oktober mendatang. Pada Januari 2013 mendatang dijadwalkan pengumuman peserta Pemilu Legislatif 2014, bersamaan akan dijadikan evaluasi bagi calon anggota legislatif Partai NasDem Kabupaten Kayong Utara, apakah sudah membentuk kepengurusan hingga tingkat rayon atau TPS. “Seleksi bakal calon anggota legislatif dari Partai NasDem, ada yang dari anggota dewan yang masih aktif, kita memiliki solusi untuk itu. Namun pada Apri 2013, tidak bisa atau tidak, harus mundur dari kepartaiannya. Kemudian partai tidak mau kalau satu daerah pemilihan (dapil) saling menjelekjelekkan, karena tujuan utama kita Restorasi Indonesia, yaitu membawa angin perubahan yang lebih baik dalam berdemokrasi,” paparnya. (mik)
Kembali 14 Kapal Andon Berhasil Disergap SUKADANA – Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Kabupaten Kayong Utara, bekerjasama dengan Kepolisian (Pol) Air Ketapang, berhasil menangkap 14 kapal Andon. Operasi gabungan tersebut dihelat Kamis (18/10) lalu di perairan Kayong Utara yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Kubu Raya. “Operasi gabungan berhasil menangkap 14 kapal nelayan Andon (kapal provinsi luar menangkap ikan di perairan provinsi lain, Red). Rinciannya, sepuluh kapal mendapatkan izin Andon dari DKP Pemprov Kalbar, terdiri dari delapan kapal penangkap dan dua kapal
penampung ikan,” ungkap Kamaruddin, kepala Bidang (Kabid) Kelautan DKP Kabupaten Kayong Utara, Selasa (23/10), di Sukadana. Dikatakannya, setelah diperiksa dokumen kapal tersebut, ternyata dokumen izin penangkapan ikannya begitu lengkap. Maka, kesepuluh kapal Andon tersebut tidak dipermasalahkan untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan. “Kemudian kesepuluh kapal nelayan Andon itu diarahkan penangkapannya di atas 4 mil dari daratan yang menonjol ke laut atau dari pulau terluar,” jelasnya. Sedangkan yang empat buah kapal Andon lainnya, ternyata
mempunyai izin untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan dari Dinas Perikanan dan Kelautan (DPK) Kabupaten Pontianak. Akan tetapi, dia menyayangkan bahwa kapal-kapal tersebut mereka melakukan aktivitas penangkapan bukan hanya di perairan Kabupaten Pontianak, tapi juga di perairan Kubu Raya yang berbatasan dengan Kayong Utara. “Karena menangkap tidak sesuai dengan izin, maka diarahkan untuk tidak melakukan penangkapan di perairan Kayong Utara,” tegas Kamarudin. Ia menerangkan bahwa semua jenis kapal Andon dikeluarkan pemerintah provinsi
maupun kabupaten, berasal dari tempat domisili pemilik kapal yang bersangkutan atau dari Provinsi Kalimantan Selatan. Kemudian kapal yang mengantongi izin Andon dari domisili kapal di Kalimantan Selatan, mendapatkan rekomendasi dari DKP Provinsi Kalbar, untuk melakukan aktivitas penangkapan ikan di wilayah perikanan Provinsi Kalbar. “Hasil operasi gabungan pertama ini berdasarkan laporan dari masyarakat,” paparnya. Kemudian, dijelaskan dia bahwa operasi gabungan yang kedua pada 20 – 21 Oktober 2012, berdasarkan surat tugas dari Bupati Kayong Utara Hildi
Hamid, berhasil diperiksa tiga buah kapal, di mana satu kapal memiliki izin Andon dari daerah asal, akan tapi tidak mendapat rekomendasi penangkapan dari kabupaten maupun Provinsi Kalbar. Sedangkan dua kapal lainnya sama sekali tidak memiliki izin Andon dari daerah asal. “Ketiga kapal itu berdasarkan dari dokumen atau persyaratan Andon yang tidak lengkap itu, maka kapal tersebut diamankan oleh tim patroli gabungan. Saat ini ketiga kapal itu ditambatkan di pelabuhan nelayan di Sukabangun (Ketapang) dengan pengawasan dari Polair Ketapang, untuk diproses lebih lanjut,” ujarnya. (mik)
Pontianak Post
SANGGAU
Rabu 24 Oktober 2012
SKPD Dukung Desa Fokus SANGGAU – Program Desa Fokus merupakan bagian dari upaya pembangunan di pedesaan secara bergiliran yang nantinya diharapkan desa tersebut lebih baik dari sebelumnya. Desa Fokus m e r u p a k a n p ro g ra m Pemkab Sanggau melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPM Pemdes), yang disupport sepenuhnya oleh Bupati dan Wakil Bupati Sanggau. Akan tetapi, program tersebut tampaknya belum dapat berjalan secara maksimal. Dicontohkan, Desa Semanggis Raya Kecamatan Mukok yang saat ini menjadi salah satu desa fokus belum pernah sekalipun dikunjungi oleh instansi/koordinator yang ditunjuk Bupati dalam mensukseskan Program Desa Fokus tahun 2012. Itu berarti ada instansi yang tidak mendukung program tersebut secara penuh. Hal itu diungkapkan oleh Lanjar, Kades Semanggis Raya kepadawartawan.Tapibagi Kades, hal itu tidak terlalu
bermasalah dan dipikirkan. Karena, menurutnya, warga masyarakat Desa Semanggis Raya memiliki kesadaran tinggi untuk berbuat, serta mendukung upaya pemerintah kabupaten dalam membangun desa melalui Program Desa Fokus yang diprogramkan BPM Pemdes tersebut. “Program Desa Fokus sangat baik dan perlu kiranya kita ikut mensukseskannya, akan tetapi kami sangat menyayangkan, koordinator desa fokus untuk Desa Semanggis Raya belum pernah sekalipun datang mengunjungi kami. Kami juga sudah berusaha untuk menelepon, tapi tidak pernah dan enggan mengangkat,” ungkap kades. Dirinya berharap, agar program ini ke depan bisa dilanjutkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Sanggau. Namun, semua instansi atau SKPD dan jajarannya mesti mendukung program tersebut guna membangun Kabupaten Sanggau supaya bangkit dan terdepan, sebagaimana visi dan misi yang digaung-
kan selama ini. Sementara itu, di tempat dan waktu terpisah, Kepala BPM Pemdes Willibrordus Welly SSos, MSi ketika dimintai keterangannya mengatakan, sejauh ini desa fokus tetap berjalan. Instansinya selaku promotor program mengupayakan agar program tersebut berjalan sesuai rencana untuk memajukan desa sasaran desa fokus itu sendiri. Terkait adanya instansi yang ditunjuk sebagai koordinator desa fokus, yang tidak pernah mengunjungi desa fokus, dirinya tidak bisa berbuat banyak. Karena SK desa fokus beserta instansi koordinator sudah dibuat. Harapnya instansi yang telah ditunjuk bisa melaksanakannya. “Beberapa waktu lalu, sudah diadakan evaluasi desa fokus termasuk pada masing masing instansi koordinator. Soal adanya instansi yang tak pernah turun ke lapangan. Ada baiknya masyarakat dan kades melaporkannya,” tukasnya. (Anto)
Harus Sejak Dini Sambungan dari halaman 17
lahir dan batin. Demikian diutarakan Camat Mukok, Mustafa S Ag kepada wartawan. Menurutnya, banyak usaha yang bisa mendatangkan penghasilan, asalkan seseorang tersebut mau berusaha, memiliki niat dan selalu bergerak untuk memajukan
dirinya. Intinya, seseorang jangan menunggu, tapi jemputlah kesempatan berwiraswasta itu dengan tepat, tepat waktunya dan tidak hanya ikut-ikutan belaka. “Pada dasarnya kemampuan berusaha ada pada setiap orang, hanya saja bagaimana orang itu punya kemauan,” jelas camat mukok yang juga seorang ustadz ini.
Ditambahkan pria yang supel ini, terutama pemuda harusnya bisa belajar dan memantau perkembangan jaman untuk menangkap kesempatan yang ada. Karena, masih kata Mustafa, menjadi usahawan muda yang gigih adalah pujian yang patut diapresiasi untuk kemanfaatan bagi orang lain di sekelilingnya. (anto)
Karet Warga Mati Sambungan dari halaman 17
“Sebagian karet saya mati akibat limbah peti dan kubangan PETI yang berada di dekat kebun saya itu semakin membesar. Betapa tidak, akibat kubangan semakin membesar itu, akar karet saya keluar,” ungkap Muhdin kepada wartawan, Selasa (23/10). Adanya PETI yang saat ini cukup marak, Muhdin meminta kepada pihak yang
berwenang dalam hal ini kepolisian, supaya mengambil tindakan dan melakukan penertiban. Sebab Banyak dampak yang merugikan pihak lain akibat PETI. “Saya minta pihak yang berwajib menertibkan dan menutup lokasi PETI khususnya yang berada di sebelah kebun saya. sebab kegiatan tambang emas yang berada di sebelah kebun saya itu tidak memiliki
izin atau bukan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR),” paparnya. Mungkin masih banyak lagi kegiatan PETI yang merugikan warga. Terlebih kegiatan PETI yang berada di sungai Melawi. Sebab banyak masyarakat yang menggunakan air sungai sebagai keperluan sehari-hari. Namun akibat kegiatan PETI, air sungai Melawi tercemar. Begitu juga dengan kegiatan PETI di Sungai Pinoh. (ira)
Alasan Akademis Sambungan dari halaman 17
dasar yang harus diberikan pada tingkat dasar. “Tak bisa dibayangkan jika siswa sekolah dasar tidak diajarkan Ilmu Pengetahuan Sosial. Siswa bisa tidak mengenal lingkungan sosialnya,” ujarnya. Untuk penghilangan pelajaran Bahasa Inggris, Aswandi menganggap hal itu tidak masalah karena belum
saatnya tapi menghapuskan pelajaran IPA dan IPS ini akan menjadi sangat bermasalah karena keutuhan ilmu pengetahuan dasar itu terdiri dari membaca, berhitung, pengetahuan alam, pengetahuan sosial, kewarganegaraan dan agama serta budi pekerti. “Kalau ada pelajaran yang dihilangkan seperti IPA dan IPS maka pengetahuan dasar siswa menjadi tidak utuh,” ungkapnya. Aswandi mengatakan
Transparan Soal Dana BOS Sambungan dari halaman 17
uang siswa tersebut. “Ya, saya sudah beberapa kali menerima laporan dari guru dan orang tua siswa terkait penggunaan
dana BOS. Namum bukan soal penyelewenangannya tetapi masalah keterbukaannya yang tidak dikomunikasikan dengan guru dan orang tua siswa,” ujarnya. (sgg)
dirinya meminta Pemerintah Pusat memberikan alasan akademisi yang logis dalam penyempurnaan kurikulum yang menghapus pelajaran IPA dan IPS. Ia mengingatkan untuk memperbaiki pendidikan di Indonesia bukan dengan serta merta hanya memperbaiki kurikulum dengan mengurangi pelajaran. Tapi masih banyak faktor lain yang sangat menentukan kualitas pendidikan seperti strategi pembelajaran. “Orang bisa pintar itu karena dia mampu menyerap ilmu pengetahuan yang dipelajarinya dengan benar bukan banyak sedikitnya ilmu pengetahuan yang dipelajaran tapi lebih kepada strategi pembelajaran,” jelas Aswandi. (tan)
115 Karung Gula Diamankan Sambungan dari halaman 17
Lies Tiwi Ratnasari berhasil amankan satu unit truk bernomor polisi KB 9375 DA. Kendaraan tersebut diketahui mengangkut Gula asal Pakistan dan India sebanyak 115 karung. “Pemilik gula tersebut diketahui atas nama Roi, warga Sosok, Kecamatan Tayan Hulu,
Sanggau. Diduga gula tersebut akan dibawa ke Pontianak. Saat ini BB, truck dan supir telah diamankan di Polres Landak untuk proses hukum selanjutnya. Victor mengatakan, pihaknya beberapa hari lalu juga mengamankan peredaran gula di Landak. Gula-gula tersebut kebanyakan berasal dari luar Landak
Kompor Gas Meledak Sambungan dari halaman 17
ketiganya lantas dibawa oleh warga sekitar ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sanggau untuk mendapatkan pertolongan. “Sekitar 55 persen luka bakar serius yang dialami ketiga ABK kapal asal Pontianak itu.
Mereka pun dirujuk ke Pontianak untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif,” ujar Kapolres.. Winarto menghimbau kepada siapa saja agar lebih berhati-hati, terutama terkait dengan kompor gas. Jangan sampai perlakuannya tidak ikuti standar, karena akan
sangat membahayakan. Dengan kejadian ini, masyarakat dapat mengambil pelajaran agar tidak lagi terjadi kelalaian yang bisa mengakibatkan korban, baik harta benda maupun jiwa manusia.“Kita minta masyarakat selalu hati-hati dan tetap ikuti standar penggunaan kompor gas,” singkatnya. (sgg)
Komunitas Adat Kesulitan Saat Kemarau Sambungan dari halaman 17
pembangunan sarana air bersih yang memadai, sehingga memungkinkan warga mampu menjangkaunya, sehingga tak menyulitkan jika musim kemarau tiba. Minimal pembangunan sarana air
bersih bisa memperpendek jarak tempuh warga untuk mendapatkan air bersih,” paparnya. Selain tidak ditunjang sarana air bersih, kawasan pemukiman KAT tersebut ditambahkan Lilis juga relatif jauh dari layanan kesehatan,
Jelang Pilkada Sanggau Beri Sosialisasi Pemilukada SANGGAU-Komis Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sanggau, Sabtu (20/10) lalu memberikan sosialisasi Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) kepada sejumlah karyawan dan buruh di dua perusahaan yang ada di Kecamatan Noyan, Kabupaten Sanggau. Sosialisasi tersebut mengangkat tema membangun peran serta dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan pemilu yang langsung, umum, bebas dan rahasia serta jurdil dan demokratis. Camat Noyan yang diwakili oleh Sekretaris Camat (Sekcam) Noyan, Miko, S.sos dalam kesempatan tersebut menyampaikan gambaran umum tentang kondisi sosial, kemasyarakatan dan geografis di Kecamatan Noyan. Ia juga menyampaikan beberapa catatan tentang pelaksanaan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu. “Kalau terkait dengan partisipasi masyarakat terutama persoalan dalam pemutakhiran data pemilih dimana masyarakat harus lebih peduli dan aktif sehingga potensi warga yang tidak masuk dalam daftar pemilih semakin minimal,” harapnya. Ketua KPU Kabupaten Sanggau, Mugiono Pramono menyampaikan bahwa kegiatan tersebut sebagai upaya menyambut gelaran Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia tahun 2014. Terkait dengan pelaksanaan pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar tahun 2012, yang mana dalam pelaksaannya di Kecamatan Noyan masih perlu terus ditingkatkan terutama dalam tingkat partisi-
karena jika membutuhkan layanan kesehatan, warga harus menempuh perjalanan sekitar empat km ke pusat desa. “Jika bidan kebetulan tidak ada ditempat, terpakasa warga berobat ke Senaning (ibu kota Kecamatan Ketungau Hulured),” pungkasnya.(*)
pasi pemilih dan kepedulian warga dalam proses tahapan pemilu. Terkait dengan pemutakhiran data, anggota KPU Sanggau, Sekundus Ritih mengatakan dengan proses pemutakhiran data pemilih khususnya pada perusahaan-perusahaan yang memperkerjakan tenaga kerja dari luar Kabupaten Sanggau, diharapkan segera melaporkan diri kepada pemerintahan setempat karena terkait dengan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Sanggau tahun 2013. Dikatakannya, salah satu syarat untuk menjadi pemilih adalah berdomisili di daerah pemilihan sekurangkurangnya 6 bulan sebelum Daftar Pemilih Sementara (DPS) ditetapkan. Jika tidak melaporkan domisili maka tidak dapat didaftarkan dalam daftar pemilih dan tidak memiliki hak untuk memberikan suaranya. “Selain itu pada tahun 2013 juga akan dilaksanakan pemutakhiran data pemilih terkait dengan pemilu legislatif 2014 sehingga diharapkan kepada warga yang bertempat tinggal di camp dan mess perusahaan untuk berkoordinasi dengan pemerintah desa setempat terkait dengan pendataan warga. terkait dengan
warga masyarakat yang sudah berumur 17 tahun atau belum berumur 17 tahun sudah atau pernah menikah juga diharapkan untuk aktif memberitahukan kepada petugas ppdp atau pantarlih pada saat pelaksanaan pemutakhiran data pemilih sehingga dapat terdaftar dalam daftar pemilih dan dapat menggunakan hak suaranya pada pelaksanaan pemilu ataupun pemilukada,” jelasnya. Anggota KPU lainnya, Hamka Surkati dalam paparannya menjelaskan mengenai hak dan kewajiban warganegara, hak-hak warganegara dalam pelaksanaan pemilu atau pemilukada serta harapan peran serta dan partisipasi aktif masyarakat pada seluruh proses tahapan pemilu maupun pemilukada. Masyarakat berhak untuk mengawasi jalannya proses tahapan pemilu atau pemilukada sehingga pelaksanaan pemilu maupun pemilukada dapat terlaksana secara luber, jurdil dan demokratis, sehingga dapat memilih wakil rakyat maupun pemimpin pemerintahan yang benar-benar memperjuangkan kehendak rakyat menuju kehidupan yang lebih baik dan sejahtera. (sgg)
PLN Segera Launching Call Center SANGGAU - Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Perusahaan Listrik Negara (PLN) dalam waktu dekat ini akan melauncihng kontak center yang terintegrasi di seluruh indonesia. “Hal tersebut merupakan langkah PLN untuk meningkatkan pelayanan secara transparan dan nantinya diharapkan tidak ada lagi pungutan liar oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, baik dari eksternal maupun intern PLN
itu sendiri,” ujar Asisten Manager Pelayanan dan Administrasi, Doni Hernandi, kepada wartawan belum lama ini. Menurutnya, kontak center nantinya bekerja sebagaimana layaknya operator seluler dan bekerja secara nasional yang dilayani langsung oleh costumer service PLN untuk pelayanan konsumen termasuk keluhan, masukan dan lain sebagainya oleh pelanggan PLN. “Nanti kontak center ada di setiap provinsi. Namun
berlaku nasional terintegrasi, maksudnya bisa saja di Sanggau, pelanggan menelepon call center dan yang menerima CS call center PLN dari Papua,” jelas Doni. Kendatipun demikian, dirinya tidak dapat memastikan kapan saat launching call center di Kalimantan Barat. Hanya saja menurutnya, dalam waktu dekat inilah akan dilaunchingkan call center dan nantinya akan diitegrasikan ke seluruh Indonesia.(Anto)
Ajak Budidaya Ikan Sambungan dari halaman 24
yakni di Kemawan dan Nanga Suri. Di BBI itulah pembenihan dilakukan dengan ditangani tenaga yang sudah terlatih. “Kita sudah punya 2 BBI, disitulah tempatnya bibit-
bibit ikan, bahkan benih kita di BBI sudah memiliki sertifikat. Masyarakat sebaiknya memulai mencoba pembudidayaan ikan. Alangkah lebih baik kalau membentuk kelompok seperti di Desa Tanjung ini,” saran wakil bupati.
Rupinus meminta kepada dinas terkait untuk melakukan pembinaan secara serius kepada Pokdakan yang sudah ada. “Dinas terkait sudah memberikan pembinaan, saya berharap dapat lebih diintensifkan,” pintanya.(nie)
Bantu Modal UKM Sambungan dari halaman 24
menggandeng BUMN dan perusahaan-perusahaan besar
untuk membantu permodalan bagi UKM yang ada di Sintang.“Jika telah ada yang
membantu permodalan, maka kita akan bantu pemasarannya,” ucap Joni.(tan)
Fakhri: Pertamina Siap Hadir Sambungan dari halaman 24
yang akan dibawa ke arah Pontianak dan sekitarnya. Sebagai daerah perlintasan, pihaknya terus melakukan rajia rutin yang ditingkatkan untuk antisipasi gula ilegal. “Memang sudah beberapa kali kita amankan gula-gula ilegal di Landak dan selama ini peredarannya cukup meresahkan masyarakat,” ujarnya. (sgg)
23
layanan kepada seluruh masyarakat tanpa membedabedakan atau memberikan pri-
oritas. “Tapi Pertamina selalu siap untuk berdialog dengan para sopir ekspedisi tersebut,” tegasnya.Ia meminta jika Pemkab Sintang mengundang
pihaknya tolong pemberitahuannya dilakukan jauh hari, mengingat jarak Sintang-Pontianak cukup jauh dan memakan waktu lama.(tan)
Kasus DBD Terus Meningkat Sambungan dari halaman 24
seluruh warga Sintang. “Menjaga kebersihan tidak hanya dilakukan hanya oleh satu orang saja, tapi juga harus kompak dilaksanakan oleh seluruh masyarakat dengan memberantas sarang nyamuk secara merata dengan melakukan 3M plus,” kata Darmadi. Sesuai aturan Dinas Kesehatan baru dapat melakukan foging setelah menemukan minimal tiga titik kasus DBD ditempat tersebut, sehingga
fogging bukan solusi utama untuk memberantas DBD. Fogging justru dapat mengakibatkan kekebalan terhadap nyamuk, maka hal yang paling bijak yakni melakukan gerakan 3M plus. Demam berdarah dengue ditandai dengan demam tinggi, seringkali dengan pembesaran hati, dan dalam kegagalan sirkulasi kasus yang parah dan sering dimulai dengan kenaikan mendadak suhu disertai dengan wajah memerah dan gejala seperti flu.
Demam biasanya dilanjutkan 2-7 hari dan dapat tinggi mencapai 41 °C, mungkin dengan kejang dan komplikasi lain. Dijelaskannya, gejala biasanya mereda setelah reda demam tapi pada kasus yang berat, kondisi pasien dapat tiba-tiba memburuk setelah beberapa hari demam, diikuti oleh tanda-tanda kegagalan sirkulasi, dan pasien cepat dapat jatuh ke dalam keadaan kritis shock dan meninggal dalam waktu 12 sampai 24 jam.(jie)
Rumah Warga Tertimbun Longsor Sambungan dari halaman 24
belum pernah terjadi longsor. Baru malam Minggu kemarin terjadi longsor yang menimbun belakang rumah saya,” ungkap Pose, yang merupakan kepada Desa Balai Agas, kepada koran ini Selasa (23/10). Kejadian tersebut sebetulnya bukanlah murni bencana alam, melainkan karena ulah
manusia alias human error yang sebelumnya memang sudah ada bekas kerokan di bagian bawah bukit. Sehingga saat kondisi tanah bukit bagian atas tidak tertahan lagi, longsor pun terjadi. “Untung saja rumah saya tidak roboh, dan mengalami kerusakan. Yang saya harapkan saat ini, ada bantuan bencana alam untuk melaku-
kan penggusuran tanah yang menimbun bagian belakang rumah saya itu,” harapnya. Pada waktu yang sama, longsor juga terjadi pada Bukit Matuk yang nyaris merobohkan tiang listrik berada di tepi jalan. Namun keesokan harinya lansung dibetulkan agar tidak mengkhawatirkan dan memakan korban jika. (ira)
PRO-KALBAR 24
Rabu 24 Oktober 2012
Pontianak Post
SEKADAU
Ajak Budidaya Ikan WAKIL Bupati Sekadau Rupinus mengatakan, potensi pembudidayaan ikan secara umum di Sekadau sangat menjanjikan. Caracara budidaya yang umum diterapkan yakni berupa keramba dan kolam. Dikatakan Rupinus, sumberdaya alam Sekadau sangat potensial didukung dengan kondisi air sungai yang masih cukup terjaga, maupun kondisi alam apabila hendak membuat kolam. “ Potensi kita sangat besar. Tinggal minat masyarakat saja yang masih kurang terpacu. BudiRupinus daya ikan itu sangat menjanjikan bagi perekonomian,” kata Rupinus usai melakukan panen ikan di Pokdakan, Tanjung Harapan, belum lama ini. Ia menafsirkan, minimnya minat masyarakat untuk memulai usaha pembudidayaan ikan dimungkinkan karena sulitnya memperoleh benih yang murah dan berkualitas. Ia menjelaskan, saat ini Pemkab Sekadau sudah memiliki 2 buah Balai Benih Ikan (BBI),
Fakhri: Pertamina Siap Hadir Soal Tak Penuhi Undangan DPRD Pada Pekan Lalu SINTANG--Sales Respresentatif Region 7 Pertamina Wilayah Kalbar Fakhri Rizal menyatakan, pihaknya siap hadir untuk berdialog dengan para sopir ekspedisi Sintang- Pontianak jika DPRD atau Pemkab Sintang mengundang kembali Pertamina. Saat diundang oleh DPRD Sintang
Kita baru diberitahu ada rapat pada Jumat siang sebelum pukul 14.00, padahal rapatnya pukul 14.00. Saya tidak mungkin hadir, karena sedang berada di Pontianak” Fakhri Rizal
pada Jumat pekan lalu, pihaknya memang tidak bisa hadir lantaran undangannya begitu mendadak, sementara dia sedang berada di Pontianak. “Kita baru diberitahu ada rapat pada Jumat siang sebelum pukul 14.00, padahal rapatnya pukul 14.00. Saya tidak mungkin hadir, karena sedang berada di Pontianak,” kata Fakhri kepada koran ini kemarin. Fakhri pun mengatakan, ketidakhadiran pihak SPBU bukan karena mereka tidak mau hadir, tapi lantaran memang beberapa SPBU tidak menerima un-
Ke Halaman 23 kolom 5
Kasus DBD Terus Meningkat
Ke Halaman 23 kolom 5
SINTANG
Bantu Modal UKM KEPALA Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Sintang Joni Sianturi mengatakan, akan terus mendorong pertumbuhan dan perkembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Sintang, dengan memberikan bantuan permodalan. Selama ini, katanya, UKM seperti home industri terus tumbuh dan berkembang di Sintang. “Kita akan terus dorong pertumbuhan dan perkembangannya,” ungkap Joni. Diungkapkannya, sekarang sudah ada 300 lebih home industri yang ada di Kabupaten Sintang, home industri ini dibantu dalam permodalan dengan menggunakan dana APBD dan dana CSR dari BUMN serta perusahaan-perusahaan besar. “Kita berikan bantuan peminjaman modal dengan kredit lunak. Permodalan mulai dari Rp5 juta sampai Rp50 juta,” ungkapnya. Joni mengatakan, kendala utama dari UKM-UKM yang ada di Kabupaten Sintang ini adalah masalah permodalan. karena itu, pihaknya akan terus membantu UKM dengan permodalan. Dia menambahkan, pada 2013 mendatang, pihaknya akan berupaya
dangannya dan hanya ada dua SPBU yang mendapat informasi ada rapat pada siang Jumat tersebut. “Kedua pengelola SPBU yang datang itupun saya minta untuk hadir mewakili, karena memang pemberitahuannya sangat mendadak,” ungkapnya. Dikatakannya, untuk masalah sopir ekspedisi Sintang-Pontianak yang meminta diberi prioritas, SPBU tidak mungkin bisa mengabulkan permintaan tersebut. Sebab, SPBU itu milik umum dan harus memberikan pe
FOTO DEDY IRAWAN
TERTIMBUN: Tanah longsor di Bukit Braka yang menimbun bangunan rumah warga.
Rumah Warga Tertimbun Longsor NANGA PINOH--Sejak diguyur hujan lebat selama dua hari, menyebabkan Bukit Braka longsor dan menimbun bagian belakang rumah Pose di Desa Batu Buil Belimbing, yang dibangun dibawahnya. Longsor terjadi
pada, Sabtu (20/10) sekitar pukul 23. 00. Meski tertimbun tanah longsor, tak ada korban jiwa maupun bagian yang rusak, namun sebagian tanah longsor tersebut masuk ke dalam rumah yang
Ke Halaman 23 kolom 5
sedang dibangun. Hingga kini tanah yang longsor tersebut masih menimbun belakang rumah milik Pose. “Rumah itu sudah saya bangun sekitar setahun lalu, namun Ke Halaman 23 kolom 5
SINTANG--Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sintang terus mengalami peningkatan yang signifikan. Hingga saat ini ditemukan kasus DBD sebanyak 11 kasus. Beberapa kasus yang ada ditemukan di Puskesmas Tanjung Puri dan RSUD Ade M Joen Sintang. “Memang pada minggu ke 42 kasus ini belum setinggi pada tahun 2009 lalu, namun hingga akhir tahun dan awal Januari biasanya akan terjadi peningkatan lebih tinggi,” kata Lativa Pratiwi Survelant, Epidemiologi Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, kepada koran ini, Selasa (23/10) kemarin. Meski kasus ini belum setinggi pada masa KLB DBD pada 2009, namun kewaspadaan perlu ditingkatkan. Sebab, terjadi kenaikan grafik yang cukup tinggi. Aapalagi, Kabupaten Sintang sudah menyatakan KLB DBD. Dikatakan Lativa, kasus tertinggi ditemukan di Kecamatan Sintang, Kelurahan Tanjung Puri dan Desa Baning Kota, dari 11 yang ditemukan sebagian besar dari dua desa tersebut. Lurah Tanjung Puri Sintang Rustam Effendi mengatakan, pihaknya sudah meminta Dinas Kesehatan untuk melakukan pengasapan pada beberapa titik yang ditemukan kasus DBD di Kelurahan Sintang. Sementara Kabid Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Darmadi, M. Kes mengatakan, pengendalian kasus DBD di Sintang bukan sematamata tugas dari Dinas Kesehatan namun tugas Ke Halaman 23 kolom 5
c
M
y
K
cmyk
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
Soccer v
DORTMUND
(Matchday 3)
25
REAL MADRID
+
+
Hentikan Kutukan Cristiano Ronaldo
Tamu Bisa Menang Tipis BENTROK Borussia Dortmund dengan Real Madrid diprediksi seru. Kemenangan dengan selisih gol besar sulit terjadi. Asian Handicap memasang voor hanya 1/4 kepada Dortmund yang berstatus tuan rumah. Itu artinya, bila Real hanya menang 1-0, maka petaruh yang memasang Real tidak mendapat full. Mereka baru mendapatkan kemenangan taruhan full apabila Real bisa menang dengan selisih dua gol atau lebih. Beberapa bursa taruhan ternama Eropa seperti William Hill, Ladbrokes, dan Sportingbet, kompak hanya memberikan kompensasi 1,1 dari taruhan kepada yang memasang Real sebagai pemenang. Sedangkan bila Dortmund menang, kompensasinya lumayan. Ladbrokes memberikan kompensasi 2,3 kali lipat dari nilai taruhan bila Dortmund menang. William Hill dan Skybet memberikan kompensasi sedikit lebih besar sebanyak 2,4 kali lipat. (ham/ruk)
BURSA Bursa William Hill Ladbrokes Sportingbet Skybet
Home 12/5 23/10 11/5 12/5
Draw 12/5 5/2 5/2 13/5
Away 11/10 11/10 11/10 21/20
Bursa Lain (Versi Asian Handicap) Dortmund Zenit Ajax Arsenal Dinamo Zagreb Malaga Montpellier Porto
v Real Madrid v Anderlecht v Man. City v Schalke 04 v PSG v AC Milan v Olympiakos v Dinamo Kiev
1/4 : 0 0:1 3/4 : 0 0 : 1/2 1:0 0 : 1/2 0 : 1/2 0:1
Players Figure Dortmund Marco Reus Sekalipun baru didatangkan awal musim ini, pemain berjuluk Woody Woodpecker ini merupakan top scorer Dormund dengan 6 gol dari sembilan laga. Lebih banyak satu gol ketimbang bomber Robert Lewandowski Real Madrid
+
IKER CASILLAS Satu-satunya pemain dalam skuad Los Merengues saat ini yang memiliki pengalaman berhadapan dengan Dortmund. Casillas hanya kebobolan oleh gol Jan Koller dalam dua kali penampilannya di Signal Iduna Park. (dns) Mou dan Angka 10 JOSE Mourinho terobsesi mempersembahkan trofi Liga Champions kesepuluh untuk Real Madrid. Itulah sebabnya, The Special One memercayai hal-hal yang berkaitan dengan angka 10. Apa saja “ Jam Keberangkatan Tidak hanya urusan tempat duduk di pesawat, Mou juga meminta agar jam keberangkatan rombongan Real dalam laga away harus tepat waktu pada pukul 10 (siang maupun malam). Sesi latihan Real juga dimulai pukul 10. Game Latihan Dalam menjalani game, Mou membagi tim yang masing-masing beranggotakan sepuluh pemain. Alhasil, skuad away Real yang biasanya hanya diperkuat 18 pemain ditambah minimal 20 pemain. Mesut Oezil Entah kebetulan atau disengaja, pemilik nomor 10 di skuad Real ini tidak pernah dimainkan Mourinho sebagai starter dalam dua laga sebelumnya. Oezil baru turun pada menit ke-64 kontra Manchester City lalu merumput 25 menit terakhir saat melawan Ajax Amsterdam. (dns/bas)
K L A S M E N S E M E N TA R A G R U P D 1. Real Madrid 2. Dortmund 3. Man City 4. Ajax
cmyk
2 2 2 2
2 1 0 0
0 1 1 0
0 0 1 2
7-3 2-1 3-4 1-5
6 4 1 0
DORTMUND - Juara Inggris Manchester City dan kampiun Eredivisie Ajax Amsterdam sudah merasakan ketangguh Real Madrid di Liga Champions musim ini. Tapi, masih ada satu tugas yang harus dipenuhi Real untuk menancapkan dominasinya di grup D. Grup yang disebut paling kompetitif dan disebut sebagai miniatur liga elite Eropa tersebut. Tugas tersebut adalah meredam perlawanan jagoan Bundesliga Borussia Dortmund di Signal Iduna Park (siaran langsung SCTV kickoff 01.45 WIB). Bentrok yang pemenangnya bakal dikompensasi dengan status jawara putaran pertama karena Dortmund kini mengoleksi 4 angka atau hanya terpaut dua angka dengan Los Merengues - sebutan Real. Tugas Real makin berat karena statistik buruk dalam lawatan ke klub Jerman. Los Merengues seolah dikutuk di ranah Jerman karena dari 23 kali penampilan, hanya sekali menang (3-2 atas Bayer Leverkusen di fase grup Liga Champions 2000-2001) dan 16 laga lainnya keok. Mesin gol Real Cristiano Ronaldo juga memiliki rapor mengecewakan di Jerman. Yakni, belum sekalipun CR7 - sebutan Ronaldo - menorehkan gol di sana. Yang terbaru, Ronaldo dibuat tak berkutik kala
Real takluk 1-2 dari Bayern Munchen di leg pertama semifinal musim lalu. Meski semuanya terkesan tidak berpihak untuk Real, masih ada keuntungan yang bisa dimaksimalkan skuad Jose Mourinho tersebut. Yakni, faktor Sami Khedira dan Mesut Oezil. Kedua penggawa timnas Jerman itu bisa menjadi kartu truf Real mengakhiri hoodoo mereka di Jerman. Apalagi Khedira yang absen dalam laga terakhir Real kontra Celta Vigo (20/10) karena cedera lutut itu sudah dinyatakan fit. Gelandang bertahan berdarah Tunisia itu pun berada dalam daftar 21 pemain yang dibawa Los Merengues ke Dortmund. Khedira pun memberikan referensinya mengenai kekuatan Dortmund. “Mereka adalah sebuah tim yang kompak, memiliki kecepatan, serta bermain displin dan taktis selama 90 menit,” kata Khedira kepada Marca. “Dari pengalaman saya ketika di VfB Stuttgart, atmosfer di Signal Iduna Park juga memberi tekanan bagi tim tamu. Setiap pertandingan tak ubahnya Liga Champions,” sambung pemain 24 tahun. Dortmund memang kalah 1-2 di kandang sendiri dalam revierderby kontra Schalke 04 (20/10). Hasil itu membuat Dortmund makin berat dalam misi memburu
Spanyol, Casillas memang memilih hak memberikan vote di Kongresshaus. Untuk diketahui, pemberi suara dalam Ballon d”Or terdiri dari kapten dan pelatih timnas serta jurnalis dari negara anggota FIFA. Aturan dalam vote, setiap orang memiliki opsi memilih tiga pemain secara berurutan karena dijadikan dasar penghitungan. Pemain di pilihan pertama bernilai 5 angka, sedangkan pilihan kedua bernilai 3 angka, dan satu angka untuk pilihan terakhir. Hingga kemarin, belum ada konfirmasi dari Casillas mengenai kabar tersebut. Jika itu benar, berarti membenarkan spekulasi apabila hubungan Casillas dan Ronaldo tidak harmonis. Ketika dilanda galau bulan lalu, Ronaldo juga mengatakan apabila dirinya merasa tidak mendapat dukungan penuh di skuad Real. Tanpa mengecilkan peran Ramos, siapapun tahu apabila Ronaldo adalah aktor sukses Real memenangi Primera Division dan Piala Super Spanyol tahun ini. Yang terbaru, CR7-sebutan Ronaldo “ menjadi duta Real dalam nomine pemain terbaik dunia versi World Soccer. Di sisi lain, skenario vote itu juga bakal berantakan apabila Ramos tidak terpilih dalam tiga nominee akhir yang akan ditetapkan pada 29 November mendatang. Sebelum itu atau pekan depan (30/10). (dns/bas)
Perkiraan Pemain (Dortmund v Real Madrid DORTMUND (4-5-1) Pemain : 1-Weidenfeller (g); 26-Piszczek, 4-Subotic, 15-
Hummels, 29-Schmelzer; 10-Goetze, 5-Kehl, 6-Bender, 8-Guendogan, 11-Reus; 9-Lewandowski Pelatih : Juergen Klopp REAL MADRID (4-2-3-1) Pemain : 1-Casillas (g/c); 4-Ramos, 3-Pepe, 2-Varane,
15-Essien; 6-Khedira, 14-Alonso; 22-Di Maria, 10-Oezil, 7-Ronaldo; 9-Benzema Pelatih : Jose Mourinho
Bursa Asian Handicap Dortmund v Real Madrid Over Under/Total gol
1/4:0 3
Stadion : Signal Iduna Park, Dortmund Wasit : Viktor Kassai (Hungaria)
gelar ketiga beruntun di Bundesliga. Kompetisi baru berlangsung delapan pekan, nilai Die Borussen “ sebutan Dortmund - sudah separo (12-24) dari pimpinan klasemen Bayern Munchen.(dns)
Lewandowski Minta Tidak Disakiti
Suara Casillas untuk Ramos IKER Casillas, sepertinya, tidak akan memenangi predikat pemain terbaik dunia (Ballon d”Or) tahun ini. Seperti dilansir Sportyou kemarin, Casillas tidak akan memberikan suara untuk dirinya sendiri dalam vote Ballon d”Or di Kongresshaus, Zurich, Swiss, 7 Januari tahun depan. Casillas justru akan memberikan suarakepadaSergio Ramos. Bek kanan sekaligus wakil kapten Real Madrid itu ditempatkan Casillas sebagai pilihan pertamanya. Yang men a r i k , Cristiano Ro na l d o ditempatkan sebagai pilihan kedua, lalu X avi Hernandez di pilihan ketiga. Dengan status sebagai kapten timnas
Marco Reus
SUDAH konsekuensi seorang striker “dihajar” pemain belakang lawan dalam setiap pertandingan sepak bola. Tapi, striker Borussia Dortmund Robert Lewandowski memiliki alasan mengapa dirinya waswas kala menghadapi Real Madrid. Itu karena ada Pepe di barisan pertahanan Real. Track record Pepe sebagai pemain yang kerap bermain kasar, juga terkadang nakal, sudah sampai ke telinga Lewandowski. Sebut saja ulah Pepe kala dia dengan sengaja menginjak jari tangan Lionel Messi dalam el clasico awal Januari lalu. Itulah sebabnya, Lewandowski meminta agar Pepe tidak menyakitinya saat keduanya head to head untuk kali pertama dini hari nanti. “Saya bukannya takut dengan defender Real Madrid. Saya jamin itu. Saya bahkan sangat tahu tipikal defender seperti apa mereka,” kata Lewandoski kepada AS. “Yang saya harapkan adalah mereka bermain fair, khususnya Pepe, karena saya tidak memi-
liki masalah apapun dengannya,” sambungnya. Berhadapan dengan Real, khususnya melewati Pepe, sekaligus tantangan bagi Lewandowski untuk membuktikan bahwa kualitasnya tidak hanya di level Bundesliga. Lewandowski sudah mengemas satu gol di Liga Champions musim ini dan itu menjadi gol penentu kemenangan atas Ajax Amsterdam di matchday pertama (18/10). “Sulit mengatakan apabila Real Madrid merupakan lawan yang lebih sulit daripada Manchester City. Yang jelas, mereka sebuah tim top karena diperkuat beberapa pemain terbaik dunia. Mereka sangat berbahaya,” tutur striker 24 tahun itu.“Tapi, tidak ada alasan untuk takut karena kami memiliki kemampuan menyulitkan mereka,” tuturnya lagi. (dns)
Kontrak Piszczek hingga 2017 SEPEKAN lalu (17/10), Jose Mourinho mengatakan tertarik mendatangkan bek kanan Borussia Dortmund Lukasz Piszczek Januari nanti. Pernyataan Mourinho bisa disebut psywar mengingat Dortmund menjadi lawan Real Madrid dini hari nanti. Tapi, juga bisa berarti serius karena bersamaan dengan cederanya tiga full back Real, Alvaro Arbeloa, Marcelo, dan Fabio Coentrao seusai agenda kualifikasi Piala Dunia 2014. Entah karena adanya ketertarikan Mourinho (juga beberapa klub top Eropa lainnya), Dortmund langsung mengambil langkah antisipasi. Yakni, dengan memperpanjang kontrak Piszczek hingga 2017. Situasi yang disambut bahagia oleh pemain internasional Polandia itu “Saya telah bermain untuk Borussia Dortmund selama dua tahun. Selama itu pula saya berkembang, baik dengan kultur sepak bola di klub ini maupun dengan fans,” kata pemain 27 tahun itu di C
m
situs resmi klub. “Ini (perpanjangan kontrak) merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab untuk bermain di klub yang sangat luar biasa,” imbuhnya. Piszczek memang langsung menjadi pilihan utama der trainer Dortmund Juergen Klopp sejak bergabung dua tahun lalu. Di musim lalu misalnya. Piszczek merupakan satu dari tiga pemain yang paling sering dimainkan Klopp (42 laga). Dortmund pun beruntung karena tidak perlu merogoh fee untuk mendapatkan Piszczek. Pemilik 31 caps itu direkrut dengan free transfer. Sebelumnya, Piszczek memperkuat Hertha Berlin selama enam tahun yang sekaligus menjadi klub profesional pertamanya. “Kami sudah lama merencanakan komitmen jangka panjang dengan Lukasz. Dia adalah salah satu pemain belakang berbakat di Eropa saat ini dan menjadi pilar sukses kami dalam dua musim y
k
terakhir,” kata Direktur Olahraga Dortmund Michael Zorc. Dortmund boleh saja mengklaim seperti itu. Tapi, muncul tudingan apabila perpanjangan kontrak hanya sekadar move Dortmund demi menaikkan banderol Piszczek. Kasus Thiago Silva contohnya. Pada 2 Juli lalu, AC Milan memperpanjang kontrak defender Brasil itu hingga 2017. Tapi, dua pekan kemudian, Milan melepas Silva ke Paris Saint-Germain dengan banderol EUR 45 juta (Rp 562 miliar). Itu 4,5 kali lipat lebih banyak dibandingkan fee yang dikeluarkan Milan saat merekrutnya dari Fluminense empat tahun lalu. Dalam dua musim terakhir, Dortmund juga rela melepas pemain pilar dengan fee lumayan besar. Setelah melego gelandang internasional Turki Nuri Sahin ke Real Madrid tahun lalu, bintang Jepang Shinji Kagawa menyusul dilego ke Manchester United awal musim ini. (dns/bas)
+
26 Arsenal Jaga Rekor Saat Krisis Pemain
+
LONDON - Arsenal memiliki rekor mantap di Liga Champions. Mereka belum terkalahkan dalam 45 pertandingan kandang melawan tim luar Inggris. Rekor hebat itu harus dipertahankan The Gunners, julukan Arsenal, di saat krisis pemain melanda. Ya, jelang matchday ketiga Liga Champions melawan Schalke di Emirates Stadium dini hari nanti, Arsenal kehilangan Alex Oxlade-Chamberlain karena cedera panggul. Dia menambah panjang daftar cedera. Sebelumnya Arsenal telah kehilangan Bacary Sagna, Theo Walcott, Laurent Koscielny, Abou Diaby. Kehilangan banyak pemain andalan itu juga menjadi alasan kekalahan Arsenal dari Norwich 0-1 pada matchday kedelapan Premier League (20/10). Sedangkan Schalke baru saja menang atas Borussia Lucas Podolski Dortmund 1-0 (20/10). “Saya tidak melihat ada pemain yang pulih dari cedera tengah pekan ini. Yang paling bagus kondisinya Kieran Gibss, tetapi belum siap. Walcott masih butuh istirahat,” bilang Arsene Wenger, manajer Arsenal, seperti dilansir Telegraph. (ham)
Perkiraan Pemain Arsenal (4-2-3-1) : Mannone (g); Jenkinson, Mertesacker, Vermaelen, Santos; Arteta, Ramsey; Gervinho, Cazorla, Podolski; Giroud
All Soccer
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
City Kejar Victory Perdana AMSTERDAM - Di Premier League Manchester City memang belum terkalahkan, tetapi di Liga Champions mereka belum pernah menang. Mereka mengejar kemenangan perdana ketika menantang Ajax Amsterdam di matcday ketiga Liga Champions, dini hari nanti. Ya, baru satu poin yang dikoleksi City di grup D. Kondisi itu membuat mereka waswas dan khawatir mengulangi kesalahan yang sama dengan musim lalu ketika gagal melewati fase grup. Apalagi, competitor musim ini lebih berat. Sama halnya dengan City, Ajax juga mengejar kemenangan pertama. Mereka belum juga mendapatkan poin dari dua pertandingan yang di-
lakoni. “Orang berkata, dua laga ke depan kami harus menang. Saya pikir, kami harus menang s e mu a l aga agar bisa lolos dari grup ini,” kata Joleon Lescott, bek City, seperti dikutip The Sport Review. City berangkat ke Amsterdam Arena tanpa beberapa pemain andalannya, seperti David Silva yang cedera hamstring. Lalu, Javi Garcia dan Maicon juga tidak berada dalam kondisi fit. (ham)
+
Perkiraan Pemain Ajax (4-2-3-1) : Vermeer (g); Van Rhijn, Alderweireld, Moisander, Blind; Poulsen, Eriksen; Sana, De Jong, Boerrigter; Babel Man. City (4-4-2) : Hart (g); Richards, Kompany, Lescott, Clichy; Milner, Yaya Toure, Barry, Nasri; Dzeko, Aguero
Schalke 04 (4-2-3-1) : Unnerstall (g); Uchida, Howedes, Matip, Fuchs; Neustadter, Hoger; Farfan, Holtby, Afellay; Huntelaar
+
+
cmyk
C
m
y
k
THOMAS ALVA EDISON “Aku bukan gagal. Aku hanya menemukan 10.000 cara yang tidak berhasil.”
Pontianak Post ʁ Rabu 24 Oktober 2012
Komunitas Rumah Lentera memang menjadi salah satu komunitas yang dapat membuka mata kita dengan lebar betapa pentingnya pendidikan bagi masyarakat luas, termasuk untuk anak-anak jalanan bahkan anak-anak yang tinggal di Dinas Sosial. Demi mewujudkan pendidikan yang cerah dan membantu anak-anak jalanan dan anak-anak yang tinggal di Dinas Sosial untuk meratakan pendidikan mereka, para pengajar Komunitas Rumah lentera ini pun rela menyisihkan waktu mereka.
K
omunitas Rumah Lentera memang memiliki manfaat yang luar biasa demi pendidikan anak-anak yang memiliki status kehidupan sosial kurang mampu. Komunitas yang baru berdiri beberapa bulan ini memiliki tujuan, dimana para pengajar ingin sekali menyetarakan pendidikan anak-anak yang memiliki status kehidupan sosial kurang mampu agar setara dengan anakanak yang mengenyam pendidikan tetapi jauh lebih mampu. Berawal dari beberapa pengajar yang ingin mengabdikan dirinya untuk membantu anak-anak kurang mampu, tercetus lah ide untuk membuat komunitas Rumah Lentera yang sekarang diketuai oleh Angga Bagus Prasetiyo. Memang benar kata pepatah, bersakit-sakit dahulu baru bersenang-senang kemudian, rencana untuk anak jalanan harus tertunda manakala para pengajar belum mendapatkan izin dari koordinator anak-anak jalanan tersebut.
Meski tidak jadi mengajar anak-anak jalanan, para pengajar justru mendapatkan tawaran untuk mengajar anakanak dari daerah yang sekolahnya dibiayai dan tinggal di Dinas Sosial. Tanpa pikir panjang, para pengajar pun mengiyakan untuk mengajar dan mereka pun mulai mengajar secara resmi tepatnya dua minggu setelah lebaran. Keduapuluh pengajar ini harus rela menyisihkan waktu mereka karena sebagian dari pengajar adalah mahasiswa dari berbagai universitas di Pontianak serta beberapa diantaranya telah bekerja. Disini ada 48 siswa, diantaranya 7 SD, 24 SMP dan 17 SMA. Hampir seluruh siswa berasal dari seluruh kabupaten dan kota di Kalbar ini. Untuk mata pelajaran yang diajarkan, dari pihak Dinas Sosial meminta para pengajar menekankan bidang Matematika dan Bahasa Inggris. Nama Rumah Lentera sendiri memiliki filosofi sederhana tetapi mengesankan, dimana rumah adalah tempat tinggal, berlindung, dan sebagai wadah menyalurkan kasih sayang. Sedangkan lentera itu diibaratkan sebagai cahaya yang menerangi kegelapan. Sehingga rumah lentera berarti wadah untuk menyalurkan cahaya pendidikan agar anak-anak di Dinas Sosial merasakan pendidikan yang setara seperti anak-anak sekolah pada umumnya. Menurut Weni Mandasari, salah satu pengajar sekaligus sekretaris komunitas ini, tidak mudah memang menjadi pengajar, mereka kerap menghadapi kendala waktu. Para pe-
- Ilmuwan -
KOMUNITAS RUMAH LENTERA
Ajar Anak Daerah dan Jalanan
Tempat Belajar & Curhat
BANYAK suka dan duka yang dialami para pengajar Rumah ngajar Lentera. Banyak diya ng antara pengajar yang j u g a juga ikut merasakan memiliki kesedihan manakala kesibukan anak-anak didik mereka kuliah dan bercerita tentang perasaan kerja menyebabrindu serta rasa kurang percaya kan efesiensi waktu BY: diri saat di sekolah. Untuk itu mengajar berkurang. GHEA para pengajar memberikan hiburan Untuk waktu belajar LIDYAZA kepada mereka, biasanya ketika dilaksanakan hari MinSAFITRI mereka bosan belajar para pengajar ggu sore dimulai dari pukul akan memutarkan film untuk ditonton 15.30 sampai dengan 17.00, bersama. Film tentang pendidikan pun memang terlihat kurang efektif dipilih untuk menghibur mereka. Meskipun tetapi setidaknya anak-anak juga tidak memiliki fasilitas yang lengkap, para sudah mendapatkan cukup ilmu pengajar pantang menyerah, mereka membuat serta mereka juga terkadang berkobeberapa kelompok yang terdiri dari enam atau munikasi kepada para tentor untuk tujuh orang. Nah, disana para pengajar memutar film membahas tugas. menggunakan laptop. Nggak sedikit juga dari siswa bulan November rencananya para yang ingin mengetahui cara menggunakan laptop, pengajar akan mulai mengajar anaktak jarang juga pengajar mengajarkan bagaimana anak jalanan, memang belum banyak cara menggunakan laptop. yang bisa diajar, tetapi hal ini justru Selain itu para pengajar juga tidak hanya dijadidijadikan acuan untuk lebih bersekan sebagai pengajar saja, melainkan juga sebagai mangat mengajar dan menambah tempat berkeluh kesah para murid, sehingga tak siswa khususnya anak jalanan. Semojarang jam selesai mengajar harus molor karena ga dengan kurangnya ketersediaan harus terbagi dengan waktu curhat. Para pengajar fasilitas tidak membuat komunitas juga selalu mensupport anak-anak agar tidak minder ini surut untuk memperjuangkan karena beberapa diantara mereka banyak juga yang tujuan awal mereka saat membentuk minder ketika berada di sekolah, baik itu karena komunitas Rumah Lentera ini, yaitu kurang pengetahuan tentang teknologi, social network meyetarakan pendidikan. **
C
M
Y
K
27
seperti Facebook, Twitter, dll. Sedih memang rasanya karena anak-anak yang berada tersebut tidak memiliki tempat berkeluh kesah. Kedepannya para pengajar berencana mengadakan outbond di luar lingkungan Dinas Sosial. Hal ini bertujuan agar anak-anak bisa merasakan bahagianya liburan dengan kegiatan menantang dan memacu adrenalin. Keep spirit, guys! **
IN FACT: ɽ Terdiri dari 20 pengajar, diantaranya 5 cowok dan 15 cewek. ɽ Sempat ngerasain serem juga sewaktu berhadapan dengan koordinator anak-anak jalanan saat mengajak mereka untuk ikut belajar. ɽ Selalu berusaha menjadi pengajar yang mengerti akan kebutuhan siswanya, tidak hanya sebagai pengajar juga sebagai tempat curhat yang baik. ɽ Memiliki cita-cita untuk mengajar anak-anak jalanan seperti halnya saat mereka mengajar anak-anak di Dinas Sosial, semoga target bulan November terkabul.
28
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
+
+
+
+
cmyk
C
m
y
k
Pontianak Post
l
29
Rabu 24 Oktober 2012
+
+
+
+
cmyk
C
m
y
k
world Soccer
30
PSG Ketergantungan Ibra
+
ZAGREB - Zlatan Ibrahimovic akan kembali menjadi tumpuan Paris Saint Germain (PSG) pada matchday ketiga Liga Champions ketika menantang Dinamo Zagreb, dini hari nanti. Setelah kekalahan dari FC Porto pada laga matchday sebelumnya, PSG tidak boleh tergelincir lagi. Sejak Ibra, sapaan Ibrahimovic, bergabung ke PSG, dia menghadirkan ketergantungan di lini depan. Total dia melesakkan 10 dari 19 gol yang dicetak PSG alias 52 persen gol PSG di Ligue 1 Prancis dan juga Liga Champions. “Apakah kami terlalu bergantung kepada Ibrahimovic? Dia pemain yang kualitas hebat, jadi normal. Seluruh tim merasa nyaman memIbrahimovic berikan bola hanya kepadanya. Saya pikir hal bagus bergantung kepadanya,” kata Carlo Ancelotti, pelatih PSG, seperti dikutip AP.Ya, selama ini, bola serangan PSG selalu diarahkan kepada Ibra. Sehingga, bila dia mampu dikunci pertahanan lawan, maka PSG akan kesulitan membongkar pertahanan. Tetapi, Ancelotti tidak khawatir. “Kami juga punya pemain lain yang berbahaya,” katanya. (ham)
Perkiraan Pemain Dinamo Zagreb (4-1-4-1) Kelava (g); Vida, Tonel, Simunic, Pivaric; Ademi; Rukavina, Sammir, Kovacic, Cop; Beqiraj PSG (4-3-2-1) Sirigu (g); Jallet, Alex, Sakho, Maxwell; Bodmer, Matuidi, Sissoko; Pastore, Menez; Ibrahimovic
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
Malaga v AC Milan
Reputasi Bukan Jaminan MALAGA - Soal prestasi dan reputasi, Malaga tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan AC Milan. Musim ini merupakan musim perdana mereka di Liga Champions. Sulit dibandingkan dengan Milan yang telah tujuh kali juara. Namun, jelang bentrok kedua tim pada macthday ketiga di La Rosaleda, dini hari nanti, tidak otomatis Milan lebih diunggulkan. Malaga lebih diunggulkan. Selain karena tuan rumah, juga lantaran performa lebih stabil. Bandingkan saja, pada awal musim ini di Primera Division, Malaga yang sempat diragukan pada awal musim karena masalah finansial, mampu bertengger di posisi ketiga klasemen sementara. Lalu di Liga Champions, mereka memimpin grup C dengan 6 poin dari dua kemenangan. Berbeda dengan Milan yang kehilangan banyak pemain di awal musim dan gagal menjaga performa. Mereka terpuruk di papan bawah klasemen sementara Serie A Liga Italia. Untungnya, di Liga Champions performa mereka
AFP PHOTO / OLIVIER MORIN
Latihan: Pemain depan AC Milan Stephan El Shaarawy (tengah) bersama rekan setimnya di Pemusatan Latihan Milanello AC Milan, di Carnago (23/10). AC Milan akan menghadapi Malaga pada pertandingan ketiga Liga Champions.
lebih baik, sekali menang dan sekali kalah. “Kami sedang menjalani momen yang sangat sulit. Tidak mudah setelah kehilangan begitu banyak pemain bagus. Hanya, kami tidak
+
menyanga kondisinya akan seperti ini,” bilang Marco Amelia, kiper Milan, kepada Sky Sport.“Kami harus bangkit, bekerja keras, dan mencoba memperbaiki posisi. Lolos dari fase grup Liga Champions
adalah keharusan dan kami akan mencoba untuk meraih poin sebanyak mungkin di Serie A,” kata pelapis Christian Abbiati itu. Biar sedang jeblok, pelatih Malaga Manuel Pellegrini
tetap meminta para pemainnya waspada terhadap Rossoneri, julukan Milan. “Mereka sedang pada momen sulit, tetapi tetap saja tim yang dihormati di dunia,” kata Pellegrini, seperti dikutip Football Italia. Para pemain Malaga juga menyadarinya. “Mungkin mereka tidak sedang dalam kondisi terbaiknya sekarang, tetapi mereka tetap memiliki beberapa pemain hebat dan skuad yang berbahaya. Kami hormat, tetapi tidak takut,” kata Duda, gelandang Malaga. Menantang Malaga, Milan masih belum bisa memainkan kiper Christian Abbiati dan striker Robinho. Keduanya masih dalam pemulihan. Di sisi lain, Alexandre Pato sudah lebih fresh dan siap mendapatkan menit bermain lebih lama. “Mereka lawan yang sangat kuat dan tidak akan mudah untuk mendapat hasil bagus. Kami akan melakukan yang terbaik. Sebab, bila kami menang, maka langkah kami menuju babak 16 besar terbuka sangat lebar,” kata Duda. (ham)
+
+
cmyk
C
m
y
k
Pontianak Post
l
Rabu 24 Oktober 2012
Mukhlis Kembali Pimpin Percasi Kalbar
+
P O N T I datang, catur ANAK—Drs H semakin berMukhlisMsikemprestasiditingbali memimpin kat nasional,” PercasiKalbarpeungkapnya seriode 2012-2016. raya menguDari12kabupaten capkan terima kota yang ikut dakasih kepada lam Musyawarah semua pihak Propinsi yang diyang telah helat 21 Oktober mendukungdi Hotel Borneo, nya selama Drs H Mukhlis Msi Kepala Dinas Perini. Terutama tambangan dan Energi Kabu- kepadaKONIKalbar,pengurus, paten Kapuas Hulu itu terpilih pelatih dan terutama kepada secaraaklamasi.Dalamsambu- para atlet yang tak lelah untuk tannya usai terpilih kembali, berlatih dan berprestasi. Muhklis mengungkapkan siap SekumPercasiKalbarSyawal melanjutkan dan meningkat- Sipmengatakan,padaMusprov kan pembinaan prestasi catur kemarin juga dilaporkan secara usia dini dan junior putra dan terperincilaporanpertanggung putri. Dia juga berencana akan jawaban Ketua Percasi Kalbar mendirikan Sekolah Catur Utut periode 2008-2012. Laporan Adiyanto (SCUA) di bumi Kali- tersebut diterima dengan baik mantan Barat ini. oleh seluruh peserta perwakiPada bulan Nopember 2012 lan kabupaten kota.Dia juga mendatang, tambah Mukhlis, mengatakan akan kembali dirinya juga akan akan meng- menyusun personalia kepengelar pelatihan pelatih dengan gurusan Percasi Kalbar peiode mengusung pelatih dari Rusia, 2012-2016 yang dilakukan oleh Armenia dan PB Percasi. “Saya ketua terpilih dibantu dengan akan berusaha untuk menjadi- dua anggota formatur yakni kancatursebagaiolahragayang Drs Simon Patanduk MM dari semakin digemari masyarakat Pengkab Percasi Sintang dan daerah ini. Mudah-mudahan Syawal SIp dari Percasi Kalbar. di kepemimpinan saya men- (bdi)
Metro Sport
31
Persipon Libas SEG FC Kuching PONTIANAK—Keinginan publik Pontianak untuk melihat penampilan lawas tim pujaan Persipon akhirnya terkabul. Tak hanya bisa menyaksikan tim Persipon berkreatif menghadapi tim negeri jiran SEG FC Kuching, Selasa (23/10) pukul 15.00 WIB kemarin, bola mania juga di suguhkan pertarungan menarik yang akhirnya menempatkan para punggawa Persipon sebagai pemenang. Dalam laga tersebut, Persipon unggul dengan skor telak 3-0. Adalah Imam Subketi sang kapten yang menjadi bintang lapangan pada laga tersebut. Dua golnya mengantarkan Persipon sukses menekuk tim tamu SEG FC Kuching. Kendati sebelumnya tim negeri jiran itu mampu membungkam PS Kubu Raya 1-2, menghadapi Persipon, SEG FC benar-benar tak berdaya. Hasil tersebut memang telah diprediksi sejak semula. Persipon yang turun dengan full team mengincar kemenangan di laga persahabatan tersebut. Kemenangan dibutuhkan para punggawa Elang Khatulistiwa sebagai motivasi untuk berlaga di level nasional, empat besar divisi satu Liga Indonesia yang akan dihelat 26 Oktober men-
datang di Bekasi. Disaksikan ratusan hingga ribuan pendukungnnya, Persipon bermain aktraktif sejak peluit babak pertama ditiupkan wasit yang memimpin laga. Imam Subekti dkkbermainmenyerangdengan memperagakanpermainantotal football ala skuad orange Belanda. Strategi yang diterapkan oleh sang coach Inyong Lolombulan terbukti berhasil. Enam menit laga dimulai, gawangSEGFCbergetar.Sebuah sundulan keras dari sang kapten Imam Subekti tak mampu ditepis Mohammad Tarmizi kiper SEG FC. Skor berubah 1-0 bagi keunggulan Persipon. Ketinggalan 0-1, SEG FC berusaha untuk bangkit. Serangan terus dilancarkanolehparapunggawa tim tamu tersebut, sayangnya serangan itu selalu kandas di lini tengah. Semangat yang menyalanyala yang diperagakan para pemain Persipon dalam laga tersebutmemangpatutdiacungi jempol. Semua lini seolah-olah sulit dilewati para pemain Kuching Malaysia tersebut. Bahkan satu serangan balik yang dilancarkan anak-anak asuh Inyong Lolombulan ini kembali berbuah satu penalti. Seorang pemain belakang
+
SEG FC, Man Anja Galau yang sengaja menyentuh bola di depan gawang akhirnya diganjar wasit kartu merah. Striker Persipon Rudi Hartono yang ditunjuk sebagai algojo mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik. Skor 2-0 bagi keunggulan Persipon menutup laga babak pertama tersebut. Harapan publik sepakbola kota Pontianak untuk melihat laga seru dan menarik di babak kedua ini tidak tersaji sama sekali. Tim SEG FC yang diharapkan bangkit dan mampu mengimbangi permainan Persipon justru terlihat kendor. Kendati satu pemain Persipon Rizky diganjar kartu merah akibat melakukan tekling keras, pemain SEG FC masih juga tak mampu berbuat banyak. Di babak kedua, ini kembali Imam Subekti sukses menambah pundi-pundi golnya. Umpan manis yang dilesatkan Panji Hidayat di depan gawang SEG FC pada menit ke-54 mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Imam Subekti. Kembali pemain bertubuh tinggi ini sukses mencetak gol keduanya. Skor 3-0 bagi keunggulan Elang Khatulistiwa sekaligusmenutuplagatersebut. Sekretaris Persipon dihubungi terpisah mengucapkan terima
+
SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST
MENANG: Pemain SEG Kuching berjibaku dengan pemain Persipon saat duel di lapangan bola Keboen Sajoek kemarin. Persipon unggul 3-0 atas SEG Kuching.
kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya laga persahabatan tersebut. Dia juga mengucapkan selamat atas kemenangan Persipon. “Semoga ini menjadi penyemangat
anak-anak untuk meraih hasil sempurna di laga empat besar Divisi Satu liga Nasional pada 26 Oktober mendatang,” ungkap Kepala Dispenda Kota Pontianak tersebut. (bdi)
+
cmyk
C
m
y
k
Total Sport
32
+
JAKARTA- Harapan PP PBVSI untuk mengirimkan banyak pasangan ke Asian Championship 2012 bertepuk sebelah tangan. Sempat mewacanakan untuk mengirimkan timnas putra dan putri, PP PBVSI akhirnya berubah pikiran. Mereka hanya menerjunkan Koko Prasetyo Darkuncoro/ Ade Candra Rachmawan dalam even yang digeber di Tiongkok 28 Oktober-5 November mendatang. Dana menjadi kendala utama yang dihadapi Timnas untuk memberangkatkan banyak wakil. Upaya head coach Slamet Mulyanto untuk menggalang dana dari berbagai sumber ternyata terhadang tembok tebal. Meski hanya mengirimkan satu pasangan, bukan berarti Slamet keder. Dia tetap berani mematok target tinggi bagi anak asuhnya di Negeri Panda, nama lain Tiongkok. “Anak-anak kami targetkan untuk mencapai final. Meski tidak ada Pelatnas, namun anak-anak berlatih secara maksimal. Mereka memiliki kesadaran tinggi,” terang Slamet kepada Jawa Pos kemarin. Sebenarnya, Slamet sangat menyayangkan karena Timnas hanya bisa mengirimkan satu wakil ke Tiongkok. Dia melihat kejuaraan tersebut merupakan ajang yang tepat untuk memulai Pelatnas secara mandiri. Pasalnya, untuk 2013, voli pantai memang tak diterjunkan di SEA Games. Praktis, mereka akan memiliki kendala akses ke Program Indonesia Emas (Prima) dan pemerintah yang lebih mengutamakan cabor yang dipertandingkan di SEA Games 2013. Hal itulah yang menjadi perhatian serius bagi PP PBVSI. Pasalnya, mereka sudah membidik target tinggi. Yakni juara di Asian Games 2014 serta lolos ke Olimpiade 2016. Jalan untuk memenuhi target tersebut ialah dengan mengirimkan wakil ke world tour sepanjang tahun. “Kami inginkan dukungan Prima dan pemerintah untuk memuluskan langkah ini. Memang butuh banyak biaya. Tapi memang sebanding dengan target yang kami patok,” tegas Slamet. Koko/ Candra sendiri saat ini berlatih di Jogjakarta yang notabene merupakan daerah asal mereka. (ru)
Koko Prasetyo Darkuncoro/ Ade Candra Rachmawan
l
Rabu 24 Oktober 2012
Arenas Susul McGrady
BOLA VOLI
Hanya Berangkatkan Koko/Candra
Pontianak Post
MEMPHIS-Pertumbuhan pesat ekonomi Tiongkok membuat aliran perpindahan mantan bintang NBA ke Liga Profesional Tiongkok (CBA) semakin deras. Terbaru, All-Star NBA 2005 sampai 2007 Gilbert Arenas dikabarkan bergabung dengan Guandong Hongyuan Southern Tigers. A r e n a s mengikat kontrak selama setahun dengan finalis CBA 2011-2012 tersebut. Hijrahnya pemain 30 tahun itu semakin memperkuat citra CBA sebagai liga yang menggiurkan untuk bintang-bintang tua NBA. Beberapa pekan sebelum kabar hengkangnya Arenas, tujuh kali All-Star NBA Tracy McGrady juga memutuskan bermain di Tiongkok. Mantan bintang Houston Rockets tersebut bergabung dengan tim papan tengah Qingdao DoubleStar Eagles. Pada musim 2010-2011, Arenas bermain untuk Orlando Magic. Namun tak lama akhirnya Magic melepasnya. Pada Maret lalu, Memphis Grizzlies memutuskan mengambil pemain yang bintangnya sangat terang ketika bermain di Washington Wizards tersebut. Bersama Grizzlies, guard bertinggi 193 cm itu bermain 17 kali di musim reguler. Statistiknya tidak mengesankan, hanya mencatat rata-rata 4,2 poin, 1,1 rebound, 1,1 assist, dan 0,6 steal. Pada playoff, Arenas malah lebih buruk lagi. Dia hanya bermain rata-rata 3,8 menit, menghasilkan 0,7 poin, 0,2 rebound, dan 0,2 assist per pertandingan. Penurunan prestasi Arenas disebabkan rangkaian cedera lutut yang menerjangnya sejak musim 2007. Eksplosifitasnya terenggut. Padahal sebelum cedera, terutama musim 20052006 Arenas sangat sangar dengan rata-rata 29,3 poin per game, 3,5 rebound, dan 6,1 assist, serta 2,0 steal. Masuknya, Arenas di Guandong berarti menggantikan peran mantan pemain Houston Rockets Aaron Brooks yang
Gilbert Arenas
musim ini kembali ke NBA, bermain untuk Sacramento Kings. Bersama JR Smith (eks Denver Nuggets) yang bergabung ke Zhejiang Golden Bulls, Brooks meninggalkan NBA dan pergi ke Tiongkok karena lockout. Sama seperti
Brooks, musim ini JR Smith kembali ke NBA, berlaga untuk New York Knicks. Arenas musim ini akan bahu membahu bersama bintang lokal Yi Jianlian yang musim lalu bermain untuk Dallas Mavericks.
Kepindahan pemain-pemain tenar macam Arenas dan dua kali top scorer NBA McGrady membuat CBA mendapatkan pujian luas. Salah satunya dari Commissioner NBA David Stern. “Itu adalah ide yang sangat
bagus. CBA menjadi tempat di mana para pemain dapat meningkatkan karir mereka,” ucap Stern kepada China Daily. CBA sebelumnya memang menjadi rumah bagi mantan pemain bernama besar di NBA. Sebut saja eks bintang All-Star Steve Francis (Beijing Ducks) dan Kenyon Martin (Xinjiang Flying Tigers). Cerita paling sukses tentu saja datang dari bintang 35 tahun Sthepon Marbury yang berhasil mengantarkan Beijing Ducks merebut juara untuk pertama kalinya di CBA. McGrady sendiri mendapatkan sambutan luas di Qingdao. Sebab dia lama bermain bersama pahlawan Tiongkok Yao Ming di Houston Reckets pada musim 2004 hingga 2010. “Keputusan ini bagus untuk Tracy,” kata Shane Battier, mantan rekan setimnya di Rockets. “Mungkin ini adalah kesempatan besar untuknya. Tracy ingin hal baru dan berbeda setelah bermain dalam waktu yang sangat lama di NBA. Saya kira Tiongkok adalah pilihan bagus,” imbuh pemain yang meraih cincin NBA musim lalu bersama Miami Heat tersebut. McGrady dikabarkan menjadi pemain bergaji termahal di CBA. Pelatihnya, Wang Weili juga langsung menargetkan T-Mac”julukannya membawa Qingdao menembus playoff musim ini. Namun Marbury menegaskan bahwa hal tersebut tidak akan mudah. Kedatangan McGrady tidak serta merta akan mampu mengangkat performa Qingdao yang musim lalu menempati peringkat sembilan mampu menembus playoff (delapan besar). “CBA tidak semudah yang orang kira. Saya tidak tahu apakah dia layak sampai melihat dia bermain,” ucap Marbury. Hal yang sama diucapkan Stern. Dia berharap fans tidak lantas cepat berharap banyak pada pemain yang musim lalu membela Atlanta Hawks tersebut. “Talenta pemain CBA terus meningkat. Pada masa lalu, Tracy mungkin akan pergi ke Eropa. Namun, standar tinggi kompetisi CBA membuatnya ke Tiongkok,” ucap Francis. (nur)
+
Muncul Wacana Duetkan Nil-Riedl JAKARTA - Harapan pecinta sepak bola tanah air untuk segera melihat adanya satu timnas yang tangguh di Piala AFF 2012 belum bisa terwujud. Sebab kedua kubu PSSI masih terpaku pada egonya masingmasing. Tidak terjadinya deal terlihat ketika dua kubu Joint Committee (JC) menggelar pressconferencesendiri-sendiri di kantor PSSI seusai pertemuan kemarin sore. Bahkan, sekitar pukul 17.00 WIB ketua JC Todung Mulya
Lubis tak bersedia memberi komentarapapunkepadapuluhan media yang sudah menunggu di lobi PSSI. Setelah kepergian Todung, JC kubu KPSI yang terdiri atas Joko Driyono, Hinca Pandjaitan, Togar Manahan Nero, dan Jamal Aziz menggelar press conference. Menurut Hinca dalam pertemuan tadi tidak dibahas mengenai komposisi pemain di timnas karena nanti akan menjadi hak pelatih sepenuhnya. Yang menjadi bahasan lebih ke soal
siapa pelatih timnas. Menurut Hinca, dengan pertimbangan kualitas dan pengalaman, pihaknya tetap mengajukan Alfred Riedl sebagai pelatih dibantu Nil Maizar (asisten ). Tapi kubu JC PSSI Djohar Arifin tetap berpendirian posisi Nil Maizar sebagai pelatih kepala tidak bisa diganggu gugat. Sebaliknya, JC PSSI Djohar menawarkan posisi advisor (pe-
nasehat) kepada Riedl di timnas. “Ini kemajuan luar biasa karena mereka (JC PSSI Djohar) bisa menerima nama Alfred Riedl meski sebagai advisor,” kata Hinca. Hinca menyatakan masih ada waktu sampai 25 Oktober untuk terus membicarakan persoalan ini. Ada rencana, 25 Oktober nanti JC KPSI akan mempertemukan R ie dl dengan Nil
Maizar untuk membi-
Alfred Riedl +
carakan persoalan timnas. Bahkan, lanjut Hinca, tidak menutup kemungkinan timnas nanti akan dilatih oleh dua orang pelatih. “Kita masih punya waktu agar dua pelatih ini bisa berkolaborasi pada 25 Oktober n a n t i ,” timpal J o k o D r i -
Nil Maizar
yono. Setelah sekitar 45 menit JC kubu PSSI La Nyalla menggelar press conference, giliran JC kubu PSSI Djohar Arifin berbicara di depan media di ruang yang sama. Karena Todung Mulya Lubis sudah terlebih dulu meninggalkan kantor PSSI, anggota JC yang hadir adalah Widjajanto, Saleh Mukadar, dan Catur Agus Saptono. “Dalam pertemuan tadi karena ada permintaan dari mereka (JC KPSI ) agar Riedl dijadikan pelatih kepala, maka kita mundursedikitsepanjangtidak melampaui batas wewenang kita. Kemudian atas persetujuan ketua Todung Mulya Lubis kompro-
minya adalah , Alfred Riedl sebagai Advisor dan Nil Maizar tetap “sebagai pelatih Kepala,” “kata Saleh Mukadar. “Tapi kami merasa keberatan karena kalau itu diterima berarti kita melanggar kesepakatan Kuala Lumpur, melanggar statuta dan melanggar otoritas Exco sesuai pasal 37,” lanjut Saleh .” Saleh menegaskan, dengan tidak ada kesepakatan, maka PSSI akan tetap jalan sesuai dengan amanat keputusan rapat AFC di Myanmar yang telah memutuskan tim PSSI Djohar lah yang akan berlaga di piala AFF nanti. “Kami dari JC PSSI tetap bertugas sesuai dengan yang ada dalam MoU. Lebih dari itu kami tidak memiliki wewenang,” jelas Saleh. (ali/ bas) +
cmyk
C
m
y
k