Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Kamis 25 November 2010 M / 19 Zulhijah 1431 H

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

REUTERS / Lee Jae-Won

KAPAL PERANG : Angkatan Laut Korea Selatan membawa barang bantuan ke kapal Perang yang akan berangkat ke grafis sigit/pontianak post

pulau Yeonpyeong, di pelabuhan di Incheon, Barat Seoul, kemarin (24/11). Ketegangan Korut-Korsel terjadi setelah artileri Pyongyang membombardir pulau di wilayah selatan itu.

Serangan Artileri, Empat Tewas Amerika Bela Korsel u 30 Ribu WNI di Korsel Aman u

INCHEON-Korban serangan artileri Korea Utara ke Korea Selatan bertambah dan menewaskan empat orang. Kemarin (24/11), Polisi Korea Selatan menemukan 2 warga sipil tewas akibat bombardir Korut di Pulau Yeo-

npyeong, Korsel. Aparat juga menyisir area pulau yang porak poranda akibat bombardir Korut. Banyak rumah yang hangus terbakar akibat dihujani artileri. ”Dua orang berusia sekitar 60 tahun ditemukan tewas, di-

duga kuat akibat serangan artileri kemarin,” kata juru bicara Kepolisian Incheon seperti yang dilansir Reuters, kemarin. Sebelumnya, 2 orang tentara marinir Korsel tewas akibat serangan artileri. Di Pu-

Ical Klaim Lima 11:31

14:55

17:35

18:48 04:05

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Media Bohong Lapor ke Dewan Pers Terkait Pemberitaan Gayus

JAKARTA – Aburizal Bakrie mulai menunjukkan taring. Merasa menjadi sasaran tembak, ketua umum Partai Golkar itu melaporkan sejumlah media ke Dewan Pers. Perusahaan pers tersebut dituduh menyebarkan berita bohong terkait pemberitaan bos Grup Bakrie itu dengan pelesiran Gayus Halomoan Tambunan di Bali. Dalam melaporkan

kasus itu, Ical –panggilan populer Aburizal Bakrie– diwakili kuasa hukumnya, Aji Wijaya. Media yang dilaporkan tersebut, kata Aji, adalah harian Kompas, Kompas. com, harian Media Indonesia, Media Indonesia.com, Liputan 6 SCTV, Liputan6SCTV.com, Metro TV, serta Detik.com. ’’Kami meminta perlindungan terkait berita bohong dari mediamedia itu,’’ ucap Aji setelah melapor di gedung Dewan Pers

Aburizal Bakrie

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Kalbar Layak Dibangun PLTN Sumbangan Hingga Selasa (23/11) Rp 457,989,736 Sumbangan Rabu (24/11) 100,000 1. Sandra Mandjar & Sherlla Mandjar Rp 2. Tania Mandjar & Tasya Mandjar Rp 100,000 u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Potensi Uranium 24.112 Ton PONTIANAK- Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kalbar, Agus Aman Sudibyo mengatakan hingga saat ini pihaknya terus mengupayakan agar Kalbar bisa menjadi salah satu daerah dibangunnya PLTN. Pasalnya, setelah diteliti oleh BATAN saat ini cadangan uranium yang

dimiliki Kalbar mencapai 24.112 ton. Dan terbesar di daerah Kalan. “Agar pembanguan PLTN di Kalbar bisa segera terealisasi, maka setiap rapatrapat tingkat nasional saya selalu berusaha meyakinkan pemerintah pusat untuk dapat membangun PLTN di daerah Kalbar,” katanya. Pembangunan PLTN tambahnya, merupakan suatu proyek yang strategis dan pengembangan tambang uranium merupakan kewenangan pemerintah pu-

sat dalam hal ini kementrian ESDM. ”Kita berharap pemerintah pusat dapat segera mengambil kebijakan untuk memutuskan pendirian PLTN di Kalbar,” ujarnya. Untuk pendirian PLTN di Kalbar hingga saat ini kementrian ESDM juga sedang menunggu persetujuan dari presiden. Hal ini diperlukan mengingat sangat berpotensi dan strategsinya pembangunan PLTN di Kalbar tersebut. “Hingga saat ini masih u

lau Yeonpyeong yang memang ada pangkalan militer. Sementara 17 tentara lainnya luka-luka. 3 Warga sipil juga ikut terluka akibat serangan itu. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Korupsi Landak Masuk Pengadilan PONTIANAK—Jajaran kejaksaan seakan terus bergerilya memerangi dugaan tindak pidana korupsi. Pengusutan kasus korupsi tidak hanya berada di kejaksaan tinggi melainkan hingga lingkung kejaksaan Negeri. Berkas tersangka yang tersandung dugaan korupsi dilimpahkan ke pengadilan untuk segera disidangkan. Kini giliran berkas Aria Mustari, mantan bendaharawan Sekretariat DPRD Kabupaten Landak tersangka kasus dugaan korupsi dana talangan APBD Kabupaten Landak di Sekretariat DPRD Landak tahun anggaran 2002-2003 senilai Rp 705 juta. Berkasnya rampung di kejaksaan Negeri Landak dan telah dilimpahkan ke pengadilan Negeri Mempawah, Rabu (24/11). “Berkas Aria Mustari, oknum bendahara DPRD Landak, hari ini (kemarin,red) sudah dilimpah ke pengadilan Negeri Mempawah,” kata Kajari Landak Robert Sitinjak kepada Pontianak Post melalui pesan singkat, Rabu (24/11) petang. Kajari menambahkan, tersangka, dalam keterangannya, tetap mengaku sendirian menikmati uang dugaan korupsi Rp705 juta. Aria ditetapkan tersangka sejak Desember 2009. Sehingga penetapan tersangka sudah cukup lama. Yakni hampir satu tahun. Maka dari itu, Kajari berusaha untuk

Dana Talangan APBD Senilai Rp 705 Juta

Ke Halaman 7 Kolom 1

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Menyusuri Kelistrikan di Papua BANTU BENCANA: Osis SMAN 1 Sejangkung Sambas menyerahkan bantuan bencana alam senilai Rp 4.297.350 kepada Pontianak Post Biro Sambas, Selasa (23/11). Bantuan tersebut merupakan sumbangan dari 18 sekolah SD hingga SMA di Kecamatan Sejangkung.

Dua Proyek Hemat Rp 600 M Setahun Oleh: Dahlan Iskan, CEO PLN

PLTU itu selesai, kami memutuskan untuk menerima kerja sama dengan pemilik gas di Sorong. Membangun pembangkit listrik berbahan gas bisa lebih cepat. Setelah meninjau lapangan gas itu, saya lebih optimistis. Saya lihat gasnya sudah siap. Lahan pembangkitnya juga sudah tersedia. Bahkan, para pekerjanya sudah berdatangan untuk membuat fondasi. Saya berharap, pertengahan tahun depan sudah ada tambahan listrik 8 MW dari gas ini di Sorong. Dari kawasan Kepala Burung (Provinsi Papua Barat) ini saya terbang ke Kaimana dengan transit di Fakfak. Pesawat kecil ini melintas di atas Teluk Bintuni. Saya ingin sekali melihat terminal LNG Tangguh dari ketinggian pesawat. Namun, karena mendung, instalasi itu tertutup awan. Di Bintuni inilah ternyata sudah ditemukan

SAYA sendiri sudah berkalikali ke Papua. Tapi, baru kali ini ke Papua sebagai Dirut PLN. Saya dan rombongan mendarat pertama di Sorong. Di sinilah saya melihat betapa majunya perkembangan pembangunan di Sorong. Ini berarti ketersediaan listrik juga sangat mendesak. Karena itu, kami akan membangun PLTU 2 x 15 MW di Sorong. Tentu membangun PLTU memerlukan waktu paling tidak dua tahun. Itu pun kalau tanahnya segera bisa beres. Sebagai terobosan, sambil menunggu Online: http://www.pontianakpost.com/

Dino Gobel-Manado Post

PEDULI LISTRIK : Kepeduliannya terhadap kondisi listrik daerah, membuat Dahlan Iskan bekerja keras. Daerah Sorong juga dikunjunginya.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jawa Pos Group Media


OPINI

2 gagasan

Formasi CPNS bagi Guru TK PENDAFTARAN tes calon pegawai negeri sipil telah dibuka. Pada kebanyakan pemerintah daerah, formasi yang mendapatkan kuota paling besar adalah guru. Guru sekolah dasar umumnya mendapatkan porsi paling banyak, disusul kemudian oleh sekolah menengah. Sayangnya, formasi untuk guru taman kanak-kanak (TK) sangat minim, bahkan tidak ada. Itu tidak sebanding dengan peran TK yang begitu besar dalam mempersiapkan generasi bangsa. Taman kanak-kanak membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani anak agar memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut di tingkat dasar hingga menengah. Sudah saatnya pemerintah, khususnya pemerintah daerah, memberikan kuota yang lebih banyak untuk formasi guru TK. Banyaknya guru TK yang berstatus sebagai PNS diha rapkan mampu menghasilkan pendidikan yang berkualitas. Sebab, selain pengangkatannya selektif, dengan status PNS, kesejahteraan guru TK terjamin. Dengan begitu, mereka bisa bekerja dengan baik. (*) ABD. ROSYID N

+

Pontianak Post

l

Kamis 25 November 2010

Awas, Polusi Udara di Jalan Raya! Pernahkah Anda terjebak dalam kemacetan lalu-lintas ? Apa yang anda rasakan ? Kesal itu pasti, panas, pusing, mual atau yang lebih parah dari itu. Hati- hati mungkin Anda sudah tercemar oleh polusi udara atau malah sudah keracunan oleh zat-zat yang berbahaya yang dikeluarkan oleh kendaraan-kendaraan bermotor, yang sengaja atau tidak telah terhirup. Bicara masalah kemacetan dan pencemaran (polusi udara) dari sistem transportasi darat memang merupakan problem yang sulit dicari solusinya. Hal ini bukan saja menimpa Kota Pontianak, namun kota-kota lain di Indonesia. Bahkan kota-kota di dunia juga mengalami kesulitan dalam upaya mengurangi kemacetan dan menekan kadar polusi udara dari kendaraan bermotor. Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang pesat di kota – kota besar mencerminkan kurang memadainya sistem transportasi kota. Banyak orang terdorong untuk menggunakan mobil pribadi dan sepeda motor karena ketiadaan transportasi umum yang nyaman, aman dan tepat waktu. Sistem transportasi belum terintegrasi ke dalam pengembangan wilayah. Pada banyak kasus, pembangunan perumahan di luar pusat kota tidak diikuti dengan pengembangan sistem transportasi yang menghubungkan lokasi perumahan dengan lokasi komersial dan perkantoran di pusat kota. Kondisi ini mendorong orang untuk menggunakan kendaraan pribadi, sehingga kendaraan pribadi mengambil porsi

transportasi jalan yang lebih besar dibanding moda transportasi lainnya. Di Indonesia, komposisi sepeda motor adalah yang terbesar terhadap jumlah kendaraan bermotor .Hal ini disebabkan beberapa faktor, diantaranya : Sepeda motor merupakan alat transportasi alternatif yang harganya terjangkau masyarakat luas. Adanya kemudahan yang ditawarkan oleh lembaga pembiayaan kepada masyarakat, seperti cicilan dengan bunga ringan atau tanpa uang muka. Promosi yang demikian gencar dari produsen. Motorisasi yang demikian pesat menyebabkan kemacetan, pencemaran udara dan kebisingan, tingginya konsumsi bahan bakar. Kepadatan dan kemacetan lalu lintas menyebabkan kendaraan tidak dapat beroperasi pada kecepatan optimum, yaitu kecepatan kendaraan yang menghasilkan emisi gas buangan minimum. Upaya pemerintah dalam mengatasi kemacetan, seperti membangun jalan baru, menambah lebar jalan, pembatasan atas jenis kendaraan tertentu pada jam-jam sibuk untuk memasuki jalan-jalan tertentu, membangun jalan tol, nampaknya belum memecahkan masalah bahkan semakin menambah jumlah kendaraan di jalan, yang pada akhirnya semakin menambah kemacetan. Mungkin perlu diterapkan pajak progresif atas kepemilikan kendaraan bermotor sebagai salah satu cara pembatasan jumlah kendaraan bermotor. Dampak negatif dari masalah sistem transportasi ini adalah tingginya

Oleh: Imamsyah kadar polutan akibat emisi (pelepasan) dari asap kendaraan bermotor. Hal ini bisa menjadi ancaman serius bila dibiarkan begitu saja. Bukan saja bagi lingkungan yang kita diami, tapi lebih jauh bisa mengakibatkan menurunnya derajat kesehatan masyarakat dengan berjangkitnya penyakit saluran pernapasan akibat polusi udara. Pemilihan model transportasi ditentukan dengan mempertimbangkan salah satu persyaratan pokok, yaitu pemindahan barang dan manusia dilakukan dalam jumlah yang terbesar dan jarak yang terkecil. Transportasi massal merupakan pilihan yang lebih baik dibandingkan dengan transportasi individual, yang tentu saja harus melalui kajian – kajian tertentu misalnya sarana dan prasarana jalan kota, rute, kesesuain dengan angkutan umum yang telah ada sebelumnya, dan lain sebagainya Dengan mengurangi jumlah sarana transportasi (kendaraan) sekecil mungkin dan dalam waktu tempuh yang secepat mungkin akan diperoleh efisiensi yang tertinggi, sehingga pemakaian total energi per penumpang akan sekecil mungkin. Intensitas emisi pencemar yang dikeluarkan pun akan berkurang. Menuju Sistem Transportasi Perkotaan Ramah Lingkungan Dalam mencapai sistem transportasi yang ramah lingkungan dan hemat energi, beberapa persyaratan spesifikasi dasar prasarana jalan

yang digunakan akan sangat menentukan. Permukaan jalan halus, misalnya akan mengurangi emisi pencemaran debu akibat gesekan ban dengan jalan. Tabir akustik atau tanggul tanah dan jalur hijau sepanjang jalan raya akan mereduksi tingkat kebisingan lingkungan pemukiman yang ada di sekitar dan sepanjang jalan, dan juga akan mengurangi emisi pencemar udara keluar batas jalan kecepatan tinggi. Dalam mencapai sistem transportasi darat tersebut, ada beberapa hal yang perlu dijalankan. Pertama, rekayasa lalu lintas. Rekayasa lalu lintas khususnya menentukan jalannya sistem transportasi yang direncanakan. Penghematan energi dan reduksi emisi pencemar dapat dioptimasi secara terpadu dalam perencanaan jalur, kecepatan rata-rata, jarak tempuh per kendaraan per tujuan (vehicle mile trip dan passenger mile trip), dan seterusnya. Pola berkendaraan (driving pattern/cycle) pada dasarnya dapat direncanakan melalui rekayasa lalu lintas. Kedua, pengendalian pada sumber (mesin kendaraan). Jenis kendaraan yang digunakan sebagai alat transportasi merupakan bagian didalam sistem transportasi yang akan memberikan dampak bagi lingkungan fisik dan biologi akibat emisi pencemaran udara dan kebisingan. Kedua jenis pencemaran ini sangat ditentukan oleh jenis dan kinerja mesin penggerak yang digunakan. Persyaratan pengendalian pencemaran seperti yang diterapkan Amerika Serikat (AS) telah terbukti membawa

perubahan-perubahan besar dalam perencanaan mesin kendaraan bermotor yang beredar di dunia sekarang ini. Ketiga, energi transportasi. Besarnya intensitas emisi yang dikeluarkan kendaraan bermotor selain ditentukan oleh jenis dan karakteristik mesin, juga sangat ditentukan oleh jenis BBM yang digunakan. Seperti halnya penggunaan gas akan memungkinkan pembakaran sempurna dan efisiensi energi yang tinggi. Selain itu, dalam rangka upaya pengendalian emisi gas buang, bila peralatan retrofit digunakan, diperlukan syarat bahan bakar, khusus yaitu bebas timbal. Bisa saja pemerintah memberikan insentif berupa keringanan pajak bagi kendaraan yang berbahan bakar bio fuel yang terbukti lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar fosil. Perlu adanya support dana yang lebih memadai untuk mengembangkan riset-riset bahan bakar bio fuel sebagai salah satu sumber energi masa depan. Mungkin untuk tahap awal perlu diberikan subsidi untuk bahan bakar bio fuel sehingga harganya terjangkau oleh masyarakat. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, diharapkan sistem transportasi perkotaan akan sesuai dengan yang diharapkan, terutama dalam rangka mengurangi tingkat kemacetan dan mencegah semakin meningkatnya kadar polutan udara oleh asap kendaraan bermotor. **

+

* Penulis, Staff Badan Lingkungan Hidup Kota Pontianak.

+

+

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurJawa Pos Group niatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin­do. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

cmyk


Pontianak bisnis Pontianak Post

l

Kamis 25 November 2010

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Belanja Negara Lamban JAKARTA - Kinerja penyerapan anggaran belanja negara sepertinya tak berubah, selalu seret dan lamban. Hingga akhir November tahun ini, realisasi belanja negara baru 56,01 persen. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengakui kinerja penyerapananggaranmemangmasihcukup rendah. Karena itu, pihaknya terus mendorong kementerian/ lembaga agar memperbaiki penyerapan anggaran. “Kita sudah wanti-wanti, kita sudah kirim surat ke K/L untuk memperhatikan belanja,” ujar Hatta di Jakarta kemarin (23/11). Merujuk data Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, realisasi penyerapan anggaran belanja negara per 23 November 2010 baru Rp 556,28 triliun atau 56,01 persen

dari total pagu dalam APBN Perubahan 2010 yang dipatok Rp 993,13 triliun. Realisasi tersebut terdiri atas belanja pemerintah pusat Rp 343,05 triliun atau 47,59 persen dari total pagu Rp 720,91 triliun dan transfer ke daerah Rp 213,23 triliun atau 78,33 persen dari total pagu Rp 272,21 triliun. Selama ini, pemerintah beralasan seretnya realisasi belanja karena pelaksanaan proyek-proyek pemerintah terhambat berbagai hal. Seperti pembebasan lahan maupun masih dalam proses tender. Gara-gara seret inilah peran belanjanegaradalammendorong roda perekonomian tidak maksimal. Ini pula salah satu penyebab mengapapertumbuhanekonomi Indonesia pada triwulan III 2010 lalu hanya 5,8 persen, di bawah perkiraan 6,0 persen.(owi/oki)

BIKIN KAPAL: Pekerja PT Steadfast Marine tengah mengelas dek bagian atas kapal yang tengah diproduksi. Steadfast Marine merupakan pabrik kapal di Kalimantan Barat yang hasil produksinya dipesan hingga ke Luar Negeri. SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Stop Penyitaan-Pemusnahan Minuman Kaleng Kadin Segera Bertemu Pemerintah Bahas Soal ML PONTIANAK—Kadin Kalbar meminta Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Pontianak menyetop penyitaan dan pemusnahan terhadap minuman kaleng tidak berlabel ML (kode merek luar negeri di produk impor) yang beredar di pasaran. Sebab, Kadin mencurigai tindakan BPOM itu melampaui batas kewenangan. “Kita mencurigai tindakan BPOM Pontianak melewati batas kewenangan, karena itu kita minta penyitaan dan pemusnahan dihentikan dulu. Dan kita akan segera berkoordinasi dengan instansi terkait,” kata Ketua Umum Kadin Kalbar

Santyoso Tio SH MH kepada Pontianak Post, Rabu (24/11) kemarin. Menurut dia, Kadin Kalbar sebagai wadah para pelaku usaha dalam pekan ini akan membicarakan masalah pemusnahan minuman kaleng asal Malaysia yang tidak berlabel ML oleh BPOM, kepada instansi terkait, karena Kadin tidak mau tindakan BPOM melampaui batas kewenangannya. Sebab, menurut Santyoso, untuk melakukan tindakan penyitaan dan pemusnahan harus ada ketetapan dari pengadilan. “Mestinya BPOM melakukan uji laboratorium, dan hasilnya diumumkan kekhalayak ramai, jika minuman itu berbahaya. Sesuai fungsinya sebagai badan pengawas obat dan makanan,” tegasnya. Santyoso juga berharap, agar pihak BPOM bertindak arif dalam mencermati minuman

Jadi, kalau BPOM bertindak kurang arif, kita khawatir perekonomian di perbatasan makin sulit” Santyoso Tio

kaleng dan makanan dari Malaysia yang tidak berlabel ML. Sebab, minuman kaleng dan makan dalam ketentuan impor tidak dilarang, karena masuk dalam kategori barang umum. “Karena kita tahu, bahwa minuman kaleng yang dimasukkan masyarakat di perbatasan adalah memanfaatkan perjanjian pemerintah Indonesia dan Malaysia mengenai penetapan RM600 per orang per bulan. Jadi, kalau BPOM bertindak kurang arif, kita khawatir per-

ekonomian di perbatasan makin sulit,” ungkap Santyoso sembari mengatakan kalau dia telah banyak menerima laporan dari Kadin kabupaten dan pelaku usaha di perbatasan mengenai penyitaan dan pemusnahan minuman kaleng oleh BPOM. Sementara itu, Drs H Soetaryo Soeradi, wakil Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Pelaku Usaha dan Publik Kadin Kalbar menegaskan, BPOM tidak boleh main sita dan mus-

nahkan hanya gara-gara minuman kaleng itu tidak berlabel ML. “Kita sangat menyesalkan tindakan BPOM,” ungkapnya. Ditegaskannya, kalau memang minuman asal Malaysia yang dimasukan masyarakat perbatasan harus mencatumkan ML, maka Soetaryo menyarankan, agar Departemen Kesehatan melimpahkan pengurusan perizinan ini ke BPOM daerah, sesuai dengan semangat otonomi daerah. Dengan begitu, pelaku usaha skala kecil terutama yang ada di perbatasan bisa mengurus perijinan ML ini. “Kalau harus ke Jakarta seperti selama ini, saya yakin mereka tidak mampu. Sebab, tidak mungkin mereka bersaing dengan distributor tunggal. Untuk itu, kita minta BPOM harus bijak dalam masalah ini, agar tidak membuat pelaku usaha diperbatasan terpuruk,” tandasnya. (abu)

Bank Kalbar Target 1 Juta Pelanggan

wahyu ismir/pontianak post

MERIAH : Wujud kedekatan nasabah dengan Bank Kalbar terlihat pada saat Bussines Gathering Bank Kalbar di Ballroom Hotel Aston Pontianak.

PONTIANAK – Sebagai salah satu sumber PAD dalam meningkatkan taraf hidup rakyat, Bank Kalbar membantu dan mendorongperkembanganperekonomian dan pembangunan daerah. Tahun 2010 Bank Kalbar mulai melakukan secara rutin kegiatan agar dikenal nasabah dengan lebih baik, sehingga tumbuh rasa saling pengertian. Sehingga loyalitas nasabah kepada Bank Kalbar akan semakin baik. “Peran Bank Kalbar sebagai

salah satu BUMD milik Pemda sangatlah besar bagi peningkatan perekonomian masyarakat Kalbar. Sudah menjadi kewajiban bagi kami agar dikenal masyarakat, baik program maupun kinerja bank Kalbar selama ini,” ungkap Direktur Utama Bank Kalbar, Sudirman HMY, pada saat Bussines Gathering Bank Kalbar Cabang Utama Pontianak, di Ballroom Hotel Aston, Selasa (23/11). Sudirman melanjutkan, saat ini pihaknya dalam tahap pelak-

sanaan program peningkatan jumlah nasabah, dengan target satu juta nasabah pada 2015. Hal terebut bukanlah suatu hal yang muluk, sebab menurut Sudirman setiap tahun jumlah nasabah semakin meningkat. “Harapan 2015 menjadi regional campion. Jumlah peningkatan nasabah tersebut akan kita barengi dengan pelayanan dan program yang maksimal, sehingga kita optimis dapat mencapai target tersebut,” kata dia. Selain Gathering, dalam mendekatkan diri kepada masyarakat, Bank Kalbar melaksanakan kegiatan berupa program Corporate Social Responsibility (CSR), dimana Bank Kalbar memberikan bantuan dalam bentuk bantuan rumah ibadah, Ambulance, perpustakaan, sunatan massal, dan sebagainya. Atas pelayanan terbaik yang telah diberikan kepada nasabah, Bank Kalbar berhasil mendapatkanpenghargaandari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara RI berupa Piagam Pelayanan Prima pada tahun 2004 serta Piala Citra Pelayanan Prima pada tahun 2006 dan 2008. “Bank Kalbar tak hanya mencari keuntungan, namun juga turut membagi kepada masyarakat Kalbar melalui program sosial perusahaan yang kami laksanakan,” tutur Sudirman.(wah)



Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

Halo Publik

5

Dua Bulan, Ledeng Tak Ngalir

Jalan Sungai Jambu dalam Syair

Air merupakan kebutuhan pokok, kenyataan di daerah seribu sungai justru air tidak samapi alias tidak mengalir di komplek Villa Permata Indah, RT 001/RW 12 jalan Sungai Raya Dalam, kel Bangka Belitung Darat, Kec Pontianak Tenggara, kota pontianak. Dibandingkan dengan tetangga dan daerah tertentu, air ledeng

Tiga tahun sudah berlalu pemekaran Kabupaten Kayong Utara. Sesak dada terasa pilu, melihat keadaan jalan Sungai Jambu bagian dari daerah KKU. Keluh warga bertalu-talu meski lidah terasa kelu. Tapi tak merasa jemu. Kadang sedikit ada rasa malu, tapi semangat terus menggebu-gebu. Mudah-mudahan semua setuju.

begitu deras mengalir, bahkan menutup keran air sangat sulit karena derasnya air mengalir. Pengamatan kami, sumber air ledeng masih cukup, hanya pembagian air dalam hal ini putaran keran pipa induk sangat dan sangat tidak adil. Pada waktu yang lampau, air masih mengalir ke rumah walau pelan. Namun

dua bulan ini, tidak mengalir. Mohon diperhatikan oleh petugas PDAM sebab kami juga bayar sama dengan tempat yang air ledengnya sangat kencang. Sekali lagi mohon perhatian dan salam hormat kami warga. Kasten Situmorang Ketua RT Komp. Villa Pertama Indah Pontianak.

Penyedia jasa Dinas PU, pelaksana jasa ramai menunggu, utamakan kerja terlebih dulu. Jangan mikirkan untung melulu. Begitulah kalau mau membangun KKU, Insya Allah rakyat setuju. Semoga impian warga ini menjadi kenyataan membuka akses jalan satu-satunya merupakan tumpuan hidup warga yang sebagian besar

petani. Jalan penghubung antar desa ke ibukota kecamatan sudah sangat rusak berat, terlebih di musim hujan sehingga sangat menyulitkan warga bila ingin melewati jalan tersebut. Juhanadi Ketua Karang Taruna Desa Nipah Kuning, Kec. Simpang Hilir, KKU.


6

Pontianak Post Kamis 25 November 2010

Semarak Honda Fiesta Menyatukan Hati Anda!!! Hadir di Sintang – Ketapang – Pontianak – Singkawang RANGKAIAN Honda Fiesta di Kalimantan Barat menyisakan berbagai keceriaan, kebahagiaan, dan semangat yang menyatukan hati konsumen Honda. Berawal dari Kota Sintang menuju ke Ketapang – Pontianak, dan berakhir di Singkawang, Honda Fiesta mengukir kisahnya di hati masyarakat. Honda Fiesta merupakan even tahunan dari Honda, untuk memberikan pelayanan kepada konsumennya. Honda Fiesta selalu memberikan servis gratis motor Honda Anda, ditambah dengan ganti oli dan busi gratis. Selalu hadir dengan promo spesial, diskon spesial, hadiah menarik, dan aneka hiburan. Memang

Honda Fiesta selalu dinanti konsumennya. Tercatat beribu-ribu konsumen telah mengunjungi Honda Fiesta ini. Jika orang dewasa mendapatkan servis gratis dan promopromonya, anak-anak remaja asik berkompetisi dalam acara lomba-lomba dance dan model. Anak-anak juga tidak ketinggalan asik dalam Honda Fiesta ini, dengan bermain dan berlomba dalam lomba mewarnai. Honda Fiesta memang hadir untuk keluarga Anda, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak. Nantikan kehadiran Honda Fiesta Berikutnya di tahun 2011! Honda menyatukan hati Anda semua. Honda – One Heart

MODEL LOOK: Lomba kontes Revo AT Model Look di Honda Fiesta Singkawang

MEGAPRO: Honda Fiesta juga menampilkan Honda Megapro dan Honda Revo Techno AT

ANTRI: Pengunjung yang membludak harus antre untuk mendapatkan servis gratis

HRT: Pengunjung mencoba simulasi berkendara Honda untuk safety riding

CUCI MOTOR: Sepeda motor yang sudah diservis juga dicuci salju

KONVOI: Menyemarakkan Honda Fiesta juga hadir klub motor Honda dalam konvoi safety riding.

PARKING BRAKE LOCK: Demonstrasi keamanan tuas pengunci rem yang hanya dimiliki Matic Honda.

LOMBA MEWARNAI: Aksi anak-anak Play Group, TK, dan SD untuk lomba mewarnai Honda

POLWAN: Penjelasan tentang keselamatan berkendara oleh Polwan

KEMBANG API: Suasana semakin semarak saat kembang api mulai diluncurkan di Honda Fiesta

AKSI ANAK TK: Anak-anak TK turut bernyanyi dan asik di Honda Fiesta Sintang

BEAT CLUB: Diadakan juga pengukuhan klub motor TEST RIDE: Test Ride untuk Honda Revo Techno AT Honda BeAT di Honda Fiestsa Sintang bebek matik pertama di Indonesia.

ISI KUPON: Pengunjung yang asik mengisi kupon untuk undian doorprize

HGP: Stand Sparepart yang memberikan diskon hingga 20 persen

CHEER LEADER: Atraksi-aktraksi dari tim cheer leader yang heboh

CBS: Penjelasan mengenai teknologi Combi Brake System, satu-satunya di Indonesia

BAZAAR: Bagi yang lapar, juga ada stand bazaar dengan aneka makanan pilihan

PENJUALAN: Sales force Honda sigap menjelaskan keunggulan Honda kepada konsumen.


Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

aneka

Kalbar Layak Dibangun PLTN Sambungan dari halaman 1

banyak yang pro dan kontra untuk pendirian PLTN di Kalbar, karena itu hingga saat ini untuk pembangkit listrik di kalbar kita masih mengutamakan

bahan bakar bukan dari nuklir,” jelasnya. Adapun jenis bahan bakar yang masih diprioritaskan sebagai pembangkit listrik tersebut kata dia seperti berasal dari energibaruterbarukanmisalnya energi air, energi surya, energi

panas bumi, termasuk biofuel, hal ini kata dia dilakukan mengingat di Kalbar juga memiliki sumber daya alam yang banyak terhadapenergibaruterbarukan tersebut. “Kalaupun saat ini, Kalbar

belum dipercaya menjadi statu daerah pengembangan PLTN, Namunkarenabesarnyapotensi uraniumyangdimilikisayayakin besar kemungkinan nantinya di Kalbar bisa di bangun PLTN,”tandasnya. (ash)

berpendapat bahwa serangan Korut ke Selatan mempunyai tujuan lain. Peran Kim Jong Un sebagai salah satu jenderal militer Korut belum terlihat sejak penunjukannya dua bulan lalu. Serangan itu untuk memperkenalkan peran Jong Un yang kini juga menjabat sebagai ketua di Komisi Sentral Militer Korut. ?”Utara ingin memperlihatkan peran penting Jong Un di tubuh militer, memperkuat kesatuan internal rakyatnya, dan menunjukkan kemarahan mereka kepada masyarakat internasional,” ujar Perdana Menteri Korsel Kim HwangSik di depan parlemen. Sementara itu pemerintah Indonesia menjamin keamanan warga negaranya di Korea Selatan (Korsel). Memanasnya konflik antara Korsel dan Korea Utara (Korut) diyakini tidak akan melebar ke luar dari Pulau Yeonpyeong. Pulau yang menjadi lokasi sengketa dua negara Korea tersebut berjarak sekitar 100 kilometer dari Seoul, ibu kota Korsel. Saat ini sekitar 30 ribu WNI tinggal di Korsel. ’’Mereka dalam kondisi aman,’’

kata Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah kemarin. Faizasyah mengungkapkan, hingga kini belum ada keputusan untuk memulangkan WNI di Korsel. ’’Ada jaminan dari Kedubes RI di Seoul,’’ tutur mantan juru bicara Kementerian Luar Negeri itu. Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengharapkan Korsel dan Korut saling menahan diri. Pemerintah Indonesia menyatakan prihatin atas memanasnya konflik di Semenanjung Korea. ’’Kita sangat prihatin dan juga meminta dua pihak menahan diri,’’ kata Faizasyah mengutip pernyataan SBY. Menurut Faizasyah, Indonesia tetap menekankan pentingnya dialog. Pemerintah Indonesia juga akan berinisiatif memfasilitasi dialog dua negara tersebut. Selain itu, RI mendorong diaktifkannya kembali forum enam negara (six-party talk) untuk mencari solusi konflik. Forum itu terdiri atas AS, Rusia, Korsel, Korut, Tiongkok, dan Jepang. (sof/ c4/dwi/reuter/cak)

Serangan Artileri, Empat Tewas Sambungan dari halaman 1

+

Warga pulau lainnya dievakuasi ke dalam bungker atau keluar dari pulau dengan perahu. Menyusul serangan Korut ini, AS langsung pasang badan terhadap sekutunya. Presiden AS Barack Obama m e n gat a k a n b a hw a A S akan melindungi Korsel. ”A S t e t a p t e g a s d a n berkomitmen penuh untuk membela sekutunya, Korea Selatan,” kata Obama. Militer AS lantas mengirimkan kapal induk USS George Washington yang bertenaga nuklir ke semenanjung Korea. Kapal induk ini membawa 75 unit pesawat tempur dan 6.000 orang tentara. USS George Washington selama ini lego jangkar di pangkalan Angkatan Laut AS di Yokosuka, sebelah selatan Tokyo, Jepang. Kapal induk ini sudah bergerak menuju Korea pada Rabu pagi. Pemerintah Korsel pun sudah menetapkan tanggal latihan perang gabungan dengan AS pada Minggu 28 November 2010 mendatang. Sedangkan

AS selama ini pun sudah menempatkan 28.000 tentara di Korea Selatan. Seorang mantan jenderal di Tentara Pembebasan Rakyat, yang kini bekerja pada organisasi kontrol senjata pemerintah Tiongkok menyatakan, Beijing tidak akan senang dengan pengiriman USS George Washington tersebut. ”Tiongkok tidak akan menyambut baik kapal induk AS bergabung dengan latihan perang Korea Selatan. Karena hal itu bisa meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut,” tandasnya. “Perhatian utama kami adalah stabilitas di Semenanjung Korea. Pandangan tersebut seharusnya tidak mengesampingkan eksistensi Korea Utara. Jadi tidak perlu lagi ada evaluasi hubungan baik antara kedua negara (Tiongkok-Korut),” jelasnya. Sejak awal Beijing mengingatkan bahwa rencana pengiriman USS George Washington dalam latihan gabungan antara militer Korsel-AS akan mengancam hubungan baik Sino-AS. Sementara sejumlah analis

Korupsi Landak Masuk Pengadilan Sambungan dari halaman 1

menyelesaikan perkara-perkara yang terpendam, tujuannya memberikan kepastian hukum dan keadilan masyaratakat. Apalagi jika kasusnya kalau dilihat data pendukung dan saksi ada, laporan hasil

pemeriksaan dari Inspektorat Landak juga ada, sehingga ditetapkan tersangka. Tersangka tersandung kasus korupsi dana talangan APBD 2002-2003. Modusnya, Tersangka tidak mengembalikan dana tersebut. Adapun jumlah total dana talangan yang dimaksud Rp6 miliar lebih, sudah dikembalikan

dengan bukti setoran Rp5 miliar lebih. Setelah dihitung, ternyata masih kurang Rp705 juta. Dana talangan APBD itu yakni pada saat tahun 2003 laluDPRD terlambat mengesahkan APBD hingga bulan September 2003, padahal butuh dana operasional untuk bekerja Januari-September

2003. Dana ini cukup besar, untuk kinerja Pemkab hasil eksekutif memberikan dana talangan, untuk digunakan operasional DPRD hingga dana turun. “Mestinya dana tersebut dikembalikan, ketika cair. Tapi,malah dimanfaatkan tersangka untuk memperkaya diri pribadi.” (stm)

perbuatan tindak pidana asal,’’ tutur Gayus tentang bunyi petunjuk yang dikirim ke penyidik. Saat dicecar Adnan Buyung Nasution, kuasa hukum Gayus, soal alasan pemberian petunjuk tersebut, Cirus mengungkapkan bahwa hal itu dilakukan untuk kepentingan penyusunan surat dakwaan dalam sidang. ’’Untuk memperbanyak alternatif dakwaan,’’ kata Cirus yang masih mengenakan seragam jaksa. Buyung yang masih belum puas atas jawaban Cirus terus menanyakan asal mula munculnya pasal penggelapan itu. ’’Saya tidak tahu,’’ jawab Cirus. ’’Anda kan jaksa peneliti, bagaimana bisa tidak tahu?’’ desak Buyung lagi. Ketua Majelis Hakim Albertina Ho lantas menengahi dengan meminta melihat dokumen P-19 yang dibawa Cirus. Dalam dokumen tersebut memang tidak terdapat petunjuk berupa kalimat untuk memasukkan pasal 372 KUHP. ’’Kita lihat saja apa yang tertulis,’’ kata Albertina. Keterangan Cirus yang mengaku tidak tahu asal mula munculnya pasal penggelapan itu berbeda dari keterangan penyidik Kompol M. Arafat Enanie dan AKP Sri Sumartini. Dua orang itu mengaku penambahan pasal 372 KUHP tersebut sesuai petunjuk Cirus. Selain persoalan pasal 372 KUHP itu, Cirus dicecar pertanyaan tentang hilangnya pasal korupsi dalam surat dakwaan Gayus saat disidang di PN Tangerang. Lagi-lagi, jaksa senior tersebut menyatakan tidak tahu. Dia menuturkan, setelah menyatakan perkara Gayus lengkap alias P-21, pihaknya melakukan pelimpahan tahap kedua (tersangka dan barang bukti) ke Kejaksaan Negeri Tangerang. ’’Tugas jaksa peneliti selesai,’’ ujar Cirus yang juga menjadi jaksa perkara Antasari Azhar tersebut. Menurut dia, pasal korupsi tetap ada dalam berkas perkara yang dilimpahkan ke Kejari Tangerang. ’’Belakangan, saya tahu dari surat tuntutan bahwa dakwaan untuk Gayus adalah money laundering dan penggelapan,’’ ungkapnya. Saat ditanya hakim siapa yang membuat surat dakwaan, Cirus menunjuk jaksa Nazran Aziz. Sebab, dialah yang melimpahkan ke pengadilan. Namun, menurut hakim Albertina Ho, keterangan tersebut berbeda dari pengakuan Nazran Aziz. ’’Nazran bilang Saudara yang

memuat surat dakwaan. Anda menunjuk Nazran yang membuat. Berarti, ada salah satu yang bohong,’’ tegas Albertina. Namun, Cirus terlihat tenang menghadapi situasi itu. ’’Nanti bisa dilihat di surat dakwaan karena yang tanda tangan (pembuat surat dakwaan, Red) ada di situ,’’ ujarnya. Jaksa fungsional pada JAM Intelijen tersebut juga membantah dirinya masuk sebagai tim jaksa P-16A atau penuntut umum di sidang. Menurut Cirus, dirinya bersama Fadil Regan, Eka Kurnia, dan Ika Safitri hanya mendapat tugas sebagai jaksa P-16. Dia baru tahu telah ditunjuk sebagai jaksa P-16A saat menjalani pemeriksaan oleh tim eksaminasi setelah muncul dugaan adanya penyimpangan dalam penanganan perkara tersebut. ’’Tapi, surat penunjukan sebagai P-16A sampai hari ini, saya tidak pernah melihat,’’ jelasnya. Cirus menyangkal tudingan bahwa dirinya pernah bertemu Haposan Hutagalung yang saat itu menjadi pengacara Gayus untuk menyerahkan surat rencana tuntutan perkara Gayus. ’’Saya tidak pernah tahu soal rentut,’’ tegas mantan asisten pidana khusus Kejati Jateng itu. Cirus menyatakan, saat itu dirinya sedang sibuk menangani sidang perkara Antasari Azhar dkk dalam kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen, Dirut PT Putra Rajawali Banjaran. ’’Saya memang ditugaskan khusus untuk itu,’’ dalihnya. Dia mengaku memang bertemu Haposan di Hotel Kristal. Ketika itu, Cirus yang ditemani Fadil Regan secara tidak sengaja bertemu Haposan yang sedang bersama Arafat dan Sri Sumartini. Namun, di luar itu, dia membantah pernah bertemu. Sementara itu, Fadil Regan yang dimintai keterangan setelah Cirus memberikan kesaksian yang tidak jauh berbeda. Dia juga menyangkal adanya petunjuk penambahan pasal 372 KUHP tentang penggelapan untuk Gayus. Adnan Buyung yang dimintai tanggapan seusai sidang menyangsikan keterangan Cirus dan Fadil tersebut. ’’Mereka banyak menjawab tidak tahu,’’ kata pengacara yang identik dengan rambut putihnya tersebut. Apakah perlu mengonfrontasi Cirus dengan Arafat dan Nazran Aziz? ’’Nanti hakim yang menilai perlu atau tidaknya,’’ ujar mantan anggota Wantimpres tersebut. (kuh/fal/c5/iro)

Ical Klaim Lima Media Bohong Sambungan dari halaman 1

+

kemarin (24/11). Dia lantas mencontohkan salah satu berita yang telah merugikan kliennya tersebut. Yakni, pemberitaan yang dimuat harian Kompas pada 12 November lalu. Sambil melihat dokumen yang dibawa, Aji membacakan kutipan yang dimuat harian Kompas. ’’Dari informasi yang diterima Kompas, Sabtu pagi itu Aburizal disebut-sebut bertemu Gayus di sebuah resor yang dimilikinya. Dia diduga didampingi Fuad Hasan, ketua bidang informasi dan penggalangan opini DPP Partai Golkar,’’ ungkapnya. Padahal, lanjut Aji, kabar tersebut sudah dibantah Kapolri Jenderal Timur Pradopo, Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, dan kuasa hukum Gayus, Adnan Buyung Nasution. ’’Mereka menyatakan bahwa Gayus tidak bertemu Ical di Bali,’’ tegasnya. Dia melanjutkan, pemberitaan tersebut akhirnya berkembang luas lantaran ikut dikutip dan didramatisasi oleh beberapa media lain. Aji pun menyesalkan pemberitaan oleh media-media itu. Sebab, lanjut dia, informasi tersebut telah berpengaruh buruk terhadap nama baik Ical. Pemberitaan itu seakan-akan menuduh Ical sebagai seorang pengusaha pengemplang pajak. Sebagai figur publik, tentu Ical sangat dirugikan atas adanya kabar tersebut. Menurut Aji, meski Ical sudah berkali-kali membantah, dampaknya masih sangat besar. Logikanya, lanjut dia, bantahan itu tidaklah sama dengan memberikan informasi yang faktual. Dia berharap Dewan Pers bersikap tegas dan memproses laporan tersebut sesuai mekanisme yang benar. ’’Kami ingin ada sanksi sosial kepada mereka (media) agar lebih cermat dalam memuat sebuah berita,’’ imbuhnya.

Peduli Korban Sambungan dari halaman 1 3. WARGA & PEDAGANG RT.02/RW V KEL.DARAT SEKIP KEC.PTK KOTA 4. NN 5. SDN 2 ANJUNGAN KAB. PONTIANAK 6. PESERTA MUSYAWARAH KOTA KE-2 DPK.ASPEKINDO KOTA PTK 7. ALUMNI SPRITUAL JOURNEY FOR STUDENT 2010 (ANGKATAN 3) 8. OSY & OLINE 9. ARIELA & NAUFAL 10. PHRI PONTIANAK JUMLAH TOTAL cmyk

RP RP RP

3,410,000 50,000 926,000

RP

18,700,000

RP RP RP RP

1,119,100 300,000 200,000 10,000,000

RP RP

34,905,100 492,894,836

Nah, untuk dua stasiun televisi yang juga dituduh melanggar, Aji berencana melaporkan mereka ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Bahkan, menurut dia, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melapor ke kepolisian. Sementara itu, Ketua Dewan Pers Bagir Manan menegaskan bahwa pihaknya akan bersungguh-sungguh memproses laporan tersebut. Sesuai prosedur, Dewan Pers akan memanggil media-media yang dilaporkan. Nah, jika memang terbukti pemberitaan mereka melanggar kode etik jurnalistik, media-media itu harus meminta maaf. Di bagian lain, anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Denny Indrayana mengungkapkan, langkah Ical melaporkan media-media yang dituduh telah merugikan dirinya itu sudah tepat. ’’Kalau menyangkut pemberitaan, memang seharusnya ke Dewan Pers. Jadi, tidak tepat jika pemberitaan berujung ke kriminalisasi pidana,’’ ucapnya di kantornya kemarin. Jaksa Cirus Saksi Jaksa Cirus Sinaga kembali muncul di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kemarin (24/11). Namun, dia tidak datang untuk menjalankan tugas sebagai penuntut umum. Sebaliknya, dia duduk untuk dimintai keterangan sebagai saksi tambahan dalam perkara Gayus. Kehadiran Cirus sebagai saksi tambahan itu sesuai permintaan tim kuasa hukum Gayus. Selain Cirus, jaksa Fadil Regan dihadirkan sebagai saksi. Alasannya, dua jaksa yang bertindak sebagai jaksa peneliti (P-16) atas perkara Gayus yang disidangkan di PN Tangerang tersebut diduga mengetahui munculnya pasal 372 KUHP tentang penggelapan dalam berkas perkara. Namun, dalam keterangannya, Cirus membantah telah memberikan petunjuk kepada penyidik untuk memasukkan pasal penggelapan itu. ’’Kami tidak pernah menyuruh mencantumkan pasal 372. Tapi, kami meminta dicari predicate crime (tindak pidana asal, Red) lainnya,’’ tegasnya. Petunjuk tersebut dicantumkan dalam berkas P-19 yang dikirim ke penyidik. Sebelumnya, kata dia, jaksa menerima berkas perkara Gayus dengan sangkaan perbuatan korupsi dan pencucian uang (money laundering). ’’Agar dicari alat bukti lain yang mendukung

7

Sekitar 90 Persen Belum Pernah Naik Pesawat Laporan H Agus Wirawan

JEDDAH – Ruwetnya penanganan pemulangan jamaah haji Indonesia bukan hanya disebabkan banyaknya penerbangan yang berebut slot time dan gerbang (gate) penumpang di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah. Ketidaktahuan mayoritas jamaah haji tentang aturan penerbangan juga menjadi beban tersendiri. ’’Sekitar 90 persen jamaah Indonesia adalah penumpang baru. Mereka memang belum pernah naik pesawat,’’ ujar General Manager PT Garuda Indonesia Arab Saudi Fikdanel Thaufik kemarin (24/11). Konsekuensinya, kata dia, keruwetan pengaturan jamaah haji yang akan pulang di Bandara King Abdul Aziz terjadi setiap tahun. Padahal, sebelum diberangkatkan, mereka sudah disosialisasikan soal aturanaturan penerbangan. Jamaah haji yang sudah biasa dan pernah naik pesawat terlihat lebih tenang dan taat peraturan penerbangan. Proses pemulangan menjadi ruwet karena banyak jamaah haji yang masih nekatmembawabarang-barang yangdilarangmasukkepesawat. Misalnya, benda tajam, mudah

terbakar, atau benda cair dalam volume besar. ’’Kalau dia biasa terbang, pasti tahu mana yang boleh dan mana yang enggak boleh dibawa,’’ ungkapnya. ’’Budaya oleh-oleh masih menjadi keharusan bagi jamaah haji kita. Jadinya, mereka cobacoba bawa aja. Bisa enggak ya ini masuk pesawat,’’ tambahnya. Akibatnya, pemulangan di Bandara King Abdul Aziz tersendat. Sebab, barang bawaan jamaah pasti akan kena sweeping sebelum naik pesawat. Jika sweeping setiap penumpang makan waktu satu menit, butuh waktu cukup lama untuk memeriksa barang bawaan jamaah haji. Belum lagi di pesawat, barang bawaan kembali kena sweeping. ’’Sekitar 80 persen barang bawaan jamaah haji pasti di-sweeping,’’ kata dia. Koordinator Packing dan Handling Garuda Andi Syarifudin Lewa mengungkapkan, bagasi jamaah diterima dari maktab (pemondokan) 24 jam sebelum keberangkatan. Setelah barang diterima, koperkoper itu ditimbang untuk disesuaikan dengan ketentuan batas maksimum barang bawaan penumpang, yakni 32 kilogram setiap jamaah. ’’Ada saja yang lebih berat. Tetapi, jika dalam satu kloter rata-rata volume

angkutnya 32 kilogram, ya enggak apa-apa,’’ tuturnya. Bila satu kloter rata-rata volume bagasi melebihi 32 kilogram, sebagian harus dibuang demi keselamatan penerbangan. Andi menyatakan selama ini belum pernah ada komplain jika ada barang yang terpaksa dibuang. ’’Selain ditimbang, semua koper jamaah harus melalui x-ray untuk mengetahui ada tidaknya barang terlarang,’’ tuturnya. Bahkan, demi memenuhi aturan, air zam-zam lima liter yang diberikan Garuda juga harus masuk x-ray. Alasannya, banyak bom didesain menyerupai air. ’’Bila ada barang berbahaya, kami buka dengan disaksikan petugas dari Daerah Kerja (Daker) Kementerian Agama,’’ katanya. Masalah yang dihadapi biasanya muncul jika terjadi delay (penundaan) penerbangan. Barang-barang yang sudah lolos akan menumpuk di bandara. Bagaimana jamaah yang meninggal dunia di Tanah Suci? Lewa mengatakan, bagasi dan barang-barang milik jamaah tersebut tetap akan dikirim ke Indonesia. ’’Nanti diserahkan kepada petugas jamaah haji di daerah masing-masing,’’ jelasnya. (wir/c4/dwi)

+

Bentuk Trio Keluarga Tiga perempuan keluarga Azharisedangsibukberlatihmenyanyi bersama. Dalam waktu dekat, kakak beradik Ayu Azhari, Sarah Ashari, dan Rahma Azhari menelurkan single baru. “Ini masih latihan buat show dulu,” tutur Ayu saat ditemui setelah berlatih di FX Music, Jakarta, kemarin (23/11). Meski masih tergolong sebagai trio pendatang baru,

sudah ada tawaran show yang menanti. Dalam kontrak yang sudah ditandatangani, selain mereka bertiga, undangan itu meminta Mike Tramp, suami Ayu, untuk tampil. “Senang banget dapat job nyanyi bareng keluarga,” ujar perempuan kelahiranJakarta,19November1969, itu. “Ini memang impian orang tua sebelum meninggal supaya kami bisa kerja bareng,” tambah

perempuan yang awal November ini melaporkan anaknya ke polisi karena pencurian uang tersebut. Menurut Ayu, proyek menyanyi keluarga Azhari itu berawal dari obrolan yang dilakukannya bersama Charly, vokalis grup band ST12. Sebuah pembicaraan basa-basi yang berakhir pada tawaran menyanyi. (nuq/ c7/ayi)

Dua Proyek Hemat Rp 600 M Setahun Sambungan dari halaman 1

lokasi tambang batu bara. Bahkan, pemilik KP (konsesi pertambangan)-nya sudah mulai melakukan kegiatan. Kami agak lega. Berarti untuk PLTUPLTU di Papua tidak perlu lagi mendatangkan batu bara dari Kalimantan. Saya pun segera mengontak pengusaha tersebut. Berbagai kemungkinan kerja sama kami bicarakan. Ternyata pengusaha inidulurekananPLNjuga.Yakni, perusahaan persewaan genset. Lebih dari 15 tahun dia bergerak di bidang persewaan genset, namunsudahlamasekalimenghentikan usahanya. Mengapa? ’’Labanyakecilsekali.Marginnya tipis. Padahal, pengoperasiannya rumit,’’ katanya. Selain itu, dia yakin bahwa suatu saat PLN pasti akan menghentikan pengoperasian genset karena mahal. Sejak itulah dia terus mencari sumber batu bara di Papua yang akhirnya dia dapatkan di Bintuni itu. ’’Saya biasa jalan ke hutan berharihari,’’ katanya. Dengan ditemukannya tambang batu bara di Papua ini, semangat membangun PLTU di Papua menjadi menyalanyala. Tidak mungkin PLN terus-menerus dibiarkan digerogoti pembangkit listrik yang amat mahal seperti tenaga diesel. Maka, ketika kami tiba di Kaimana pun, perencanaan membangun PLTU di Kaimana juga kami lakukan. Kami bermalam di Kaimana. Memang, sudah tidak ada penerbangan lagi hari itu. Tidak ada juga jalan darat. Kami mencoba jalan darat sejauh-jauhnya (dan saya yang menjadi sopir), tapi ujungnya di hutan juga. Akhirnya kami kembali ke kota. Hari sudah senja. Ingatan pun melayang ke lagu lama yang dipopulerkan penyanyi Alfian: Senja di Kaimana. Kami pun menuju pantai yang paling indah untuk menikmati ’’senja di Kaimana’’. Semua teman PLN Kaimana berkumpul di sini. Ada kelapa muda, jagung rebus, keladi tumbuk, dan pisang goreng yang rasanyaamatkhas.Bukanpisang kapok, tapi juga bukan pisang raja. Orang Kaimana menyebut pisang raja, tapi istri saya mengingatkan bahwa inilah yang disebut pisang ’’raja nangka’’.

Sambil menikmati senja di Kaimana, kami mengobrolkan soal PLN dan listrik Indonesia ke depan. Kami ceritakan juga prestasi teman-teman di berbagai daerah untuk bisa menjadi acuan: Jatim dan Jabar yang sudah memiliki beberapa daerah yang gangguan listriknya sudah mulai hilang sama sekali. Atau bagaimana teman-teman di Jateng di bawah pimpinan Franz Mangara Simanjuntak begitu gigihnya mengatasi persoalan listrik akibat meletusnya Gunung Merapi. Atau bagaimana teman-teman di Pondok Gede, Jakarta, bersih-bersih trafo. Dan banyak cerita lagi seperti itu. Keesokan harinya pun seluruh karyawan PLN mengikuti saya jalan kaki selama satu jam kelilingkotaKaimana.Lalu,kami sama-sama makan nasi kuning dengan lauk ikan cakalang yang sangat lezat. Dari Kaimana kami terbang ke Manokwari. Tentu melintas di atas wilayah Wasior yang dulu tidak dikenal tapi kini jadi bintangitu.DiManokwari,PLNjuga akan membangun PLTU yang cukup besar: 2 x 7 MW. Lokasinya juga sudah ditentukan, tapi kami merahasiakan. Sekali lagi, soaltanahbisamembuatsebuah proyek gagal diwujudkan. Lokasi ini sangat baik. Karena itu, ketika dibangun PLTU kelak, saya menetapkan syarat-syarat yang ketat. Saya tidak ingin pohon-pohon di sepanjang pantai itu ditebang. Biarlah PLTU-nya tersembunyi di balik keindahan dan kerindangan pohon-pohon yang bergelayutan di pantai itu. Di Manokwari, ibu kota Provinsi Papua Barat, listrik juga sudah sangat cukup. Gerakan pemberantasan pemadaman bergilir yang kami lakukan awal 2010 benar-benar dirasakan sampai nun di Manokwari. ’’Sekarang kami bisa tertawatawa,’’ ujar Manajer PLN Nabire Pak Manihar Hutajulu. Tahun lalu Nabire termasuk daerah yang pemadaman bergilirnya luar biasa parah. Kini pembangkit listriknya sudah lebih dari cukup. Perjalanan ke Papua ini berakhir di Jayapura. Meski baru mendarat pukul 16.00, dari Bandara Sentani kami langsung meninjau proyek PLTU yang lokasinya nyaris di dekat Papua Nugini itu. Proyek ini

sudah melewati tahapnya yang tersulit: membebaskan tanah, melakukan pengurukan sampai enam meter, menentukan lokasi pelabuhan, dan membangun fondasi. Kini semua fondasi praktis sudah selesai. Tinggal struktur baja yang menunggu giliran. Dari gambaran ini, menuntut pimpinan wilayah pembangkitan Sulawesi, Maluku, dan Papua Ir Andi Paherangi bahwa akhir 2011 PLTU ini akan beroperasi. Letak PLTU yang jauh ini membuat kami baru tiba di hotel malam hari. Lalu, mengadakan makanmalamdenganDrJannes Johan Karubaba MSc., pejabat tinggi Papua, untuk membicarakan pembangunan PLTA Urumuka yang amat besar itu di dekatTimika.Sambilmenunggu PLTA ini, kami juga akan membangun PLTU di Timika dan kami rencanakan harus sudah jadi akhir tahun depan. Sebab, bupati Timika sudah menyediakan lahan dan dermaga yang siap pakai. Sebelum meninggalkan Papua, pukul 05.00 (berarti pukul 03,00 WIB), kami berangkat ke Oriya meninjau proyek PLTA yang progresnya baru 6 persen. Meski jalan menuju Oriya sangat jauh dan berliku, kelelahan itu terhapus oleh menantangnya persoalan proyek tersebut. Bagaimana bisa proyek sudah berjalan dua tahun, tapi progresnya baru persen. Maka, di lokasi itu pula kami pecahkan banyak hal yang menghambat selama ini. Penyelesaian itu juga sudah lebih mudah karena Direktur Operasi PLN Wilayah Indonesia Timur Vickner Sinaga juga terus memonitor proyek ini. KamimemangbertekadPLTU dan PLTA Oriya bisa selesai akhir tahun depan. Kalau dua proyek iniselesai,listrikdiJayapurayang sekarang sudah cukup itu akan berlimpah. Bahkan, PLN bisa menghentikan pengoperasian diesel-diesel yang mahal. Kami sudah hitung, kalau dua proyek ini selesai, PLN Jayapura bisa menghemat Rp 50 miliar. Setahun? Bukan! Itu penghematan sebulan. Setahun bisa lebih hemat setengah triliun rupiah (Rp 600 miliar)! Nilai penghematan itu tentu sangat cukup untuk membangun PLTA di Wamena. Dengan demikian, Jayapura tidak akan pusing, Wamena pun tidak sakit kepala. (*)

+


Pontianak Post

8

Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

Menuju Konser Bersama Superstar 2011

Drummer Cilik Imanuel, Wow…Amazing… PONTIANAK – Imanuel, panggilan akrab dari Benyamin Imanuel Silalahi, merupakan anak tunggal dari pasangan Rihat Natsir dan Pamsuita Saragih Silalahi. Dia berhasil lolos dengan nilai spetakuler di babak eliminasi bersama Superstar 2011. Pada Puncak acara nanti, Imanuel akan memberikan menampilan istimewa dengan bermain drum, bass, guitar, dan piano secara beruntun dan hanya diberi waktu 7 menit. “Saya salut dengan Imanuel, anak 13 tahun, na-

mun memiliki disiplin yang sangat baik. Rasa ingin tahu Imanuel tidak hanya sebatas tanya-tanya di mulut, tapi ditelusuri juga lewat internet, pensatu panitia Superstar. Pengetahuan tentang musik juga cukup luas, dan Imanuel tidak pernah malas berlatih, (serta) patuh dengan materi dan kurikulum yang disampaikan para pelatihnya,” ujar Ferdinand Martin. Bermain drum bertahuntahun, dengan pelatih drum profesional, Rioto S Naingollan, tidak membuat Imanuel puas diri. Dia terus belajar

SOSOK

Tidak Takut RMS TINDAKAN mantan Menlu Hassan Wirajuda, 62, patut diacungi jempol. Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) tersebut memiliki nyali besar. Pria yang menjabat Menlu selama dua periode (era Presiden Megawati pada 2001 – 2004 dan Presiden SBY pada 2004 – 2009) itu berani menantang ancaman kelompok Republik Maluku Selatan (RMS) yang menuntut dirinya ditangkap dan dipenjarakan saat berada di Belanda. Tanpa banyak pertimbanHassan Wirajuda gan, pria kelahiran 9 Juli 1948 tersebut bertolak ke Negeri Kincir Angin. Di negara itu, doktor lulusan Virginia School of Law, Charlottesville, Virginia, AS, tersebut mengisi serangkaian seminar dan memberikan ceramah publik di Peace Palace, Belanda. Pemilik nama lengkap Nur Hassan Wirajuda itu datang ke Belanda pada Senin (22/11) atas undangan lembaga think tank setempat.(zul/dwi)

dan mengejar pengakuan di tingkat internasional. “Sekarang saya mempersiapkan diri untuk ujian drum pada tanggal 28 November mendatang,” ujar drummer cilik yang bercita-cita menjadi musisi kelas dunia. Dalam persiapan pematangan menuju Konser Puncak Bersama Superstar 2011, beban berat harus dipikul oleh Imanuel. Pasalnya tidak mudah memainkan empat alat musik secara beruntun dalam satu penampilan. Namun keseriusan dan tekad Imanuel sudah bulat. Den-

gan dukungan ibu tercinta, Imanuel memilih beberapa guru sekaligus. Mereka adalah Roito S Nainggolan, sang pelatih drum; Roni Nugraha yang merupakan musisi senior di Bandung sebagai pelatih Electric Guitar; dan

Yepi Hendramaya, pengajar piano dan musisi yang juga berasal dari Bandung. Roni dan Yepi berada di Pontianak sejak beberapa bulan silam untuk meningkatkan kemampuan dan mematangkan performance Imanuel. (r)

Profile Singkat Nama Anak Tunggal dari Pasangan Sekolah Major Musik Umur

: Benyamin Imanuel Silalahi : Rihat Natsir Silalahi & Pamsuita Saragih Silalahi : SMP Tunas Bangsa : Drum, Piano, Bass, Electric Guitar. : 13 Tahun

Benyamin Imanuel Silalahi

Belum Perlu Mengungsi Bromo Masih Berstatus Awas

PROBOLINGGO – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung belum berani menurunkan status awas Gunung Bromo. Meski aktivitas pada hari kedua dilaporkan mulai berkurang, zona bahaya 3 kilometer tetap diberlakukan hingga kemarin (24/11). Sejak pukul 00.00 WIB sampai 09.00 WIB, terjadi 18 kali gempa vulkanis B serta gempa tremor menerus dengan amplitudo maksimal 2 – 5 mm. Sementara itu, Selasa (23/11), terjadi 20 gempa vulkanis

B serta gempa tremor menerus dengan amplitudo maksimal 4 – 30 mm. ’’Kemarin (Selasa), aktivitasnya meningkat tajam sampai ada perubahan status dua kali. Sekarang statusnya tetap awas, tapi aktivitasnya menurun untuk hari ini,’’ ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Bromo Syafi’i kemarin.Dari pengamatan visual, kondisi Bromo kemarin praktis tak menunjukkan perubahan. Gumpalan asap tebal tetap keluar dari kawah, condong ke arah barat daya. Bedanya, jika

sehari sebelumnya asap itu berwarna keabu-abuan, kemarin tampak cenderung putih. Kewaspadaan terhadap kondisi Bromo tampak begitu tinggi. Dari pantauan Radar Bromo (Jawa Pos Group), kemarin di loket masuk kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) itu terpampang papan dengan tulisan merah: Bromo Ditutup. Di sebelah kanan loket tersebut juga ada papan informasi: Aktifitas Gunung Bromo Status Awas. Pengun-

KNPI

Desak Graha Pemuda DALAM pembahasan anggaran APBD 2011, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pontianak mengharapkan agar pembangunan Graha Pemuda dimasukkan ke dalam salah satu anggaran tersebut. Namun pada kenyataannya, dilihat dari usulan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, baik dari Bappeda, Dinas PU, maupun Dispora, belum menganggarkan dana untuk pembangunannya. ”Sedangkan kajian atau studi kelayakan pembangunan Graha Pemuda itu sudah dibuat Bappeda dengan laporan bahwa Graha Pemuda sudah layak untuk dibangun 2011, dengan anggaran Rp9 miliar. Sebagai Ketua KNPI Kota Pontianak, karena itu agar segera dianggarkan dana untuk pembangunan tersebut meskipun bertahap,” ujar M Rifal, ketua KNPI Kota Pontianak. Oleh karena itu, pihaknya berharap Wali Kota Pontianak lebih memberikan perhatian terhadap usulan akan pembangunan gedung tersebut. Di samping itu, Rifal juga berharap kepada anggota DPRD Kota Pontianak yang juga sebagai anggota KNPI Kota Pontianak turut peduli, sehingga dalam pembahasan anggaran tersebut dapat memperjuangkan untuk pembangunan Graha Pemuda. ”Kalau memang dari Pemkot tidak mengusulkan, maka saya harap agar dewan memploting hal tersebut, walaupun secara bertahap. Dan bagi anggota KNPI Kota Pontianak yang ada di dewan agar memperjuangkan hal ini, agar dalam 2011 ini untuk Graha Pemuda dapat dikucurkan dananya,” harap dia. Lebih lanjut Rifal mengingatkan agar jangan sampai gedung pemuda yang dirancang hanya kajian, sedangkan pembangunan tidak jelas. Sebab selama ini untuk pelaksanaan rapat atau koordinasi dengan OKP, mereka hanya bisa mengadakan pertemuan di warung kopi atau cafe, sebab sekretariat di Jalan Merdeka saat ini sudah rata dengan tanah. ”Dalam UU Kepemudaan nomor 40 Tahun 2009 pada bab 10 pasal 35, sudah jelas bahwa pemerintah dan pemerintah daerah wajib menyediakan sarana dan prasarana kepemudaan, untuk melaksanakan pelayanan kepemudaan. Ini harus jadi perhatian Pemkot,” tegas Rifal. Untuk lokasi, Rifal megtakan saat ini masih ada dua usulan. Yakni di belakang DPRD Kota Pontianak dan Jalan Nirbaya. Hanya bagi pihaknya, masalah lokasi perlu dipertimbangkan, sebab paling tidak perlu letak yang strategis. ”Bisa saja aset Pemkot yang tidak terpakai lagi diperuntukkan Graha Pemuda,” katanya. (wah)

REUTERS / SIGIT PAMUNGKAS

BROMO: Gunung Bromo memperlihatkan kepulan asapnya. Pemandangan ini terlihat dari Desa Ngadisari, kemarin (24/11). Gunung Bromo menunjukkan tanda-tanda peningkatan aktivitas, sehingga mendorong pemerintah untuk menaikkan status menjadi waspada.

jung Radius 3 Km. Papan informasi lainnya di depan loket bertulisan: Semua kendaraan bermotor dilarang melintasi pagar. Sekitar 200 meter dari loket karcis tersebut, ada sebuah portal yang melarang semua kendaraan yang hendak melintas. Di sekitar portal tersebut, puluhan aparat Polres Probolinggo tampak bersiaga dan menegur siapa pun yang hendak melintas. ’’Sampai di sini saja, Pak,’’ kata petugas kepada seorang pengendara motor yang hendak melintas. Menurut informasi yang dihimpun, para personel polisi itu standby di sekitar pintu masuk menuju lautan pasir sejak Selasa pukul 22.00 WIB. ’’Sebelum berangkat ke lokasi, mereka mengadakan apel di Mapolsek Sukapura sekitar pukul 21.00 WIB. Selanjutnya, mereka menuju pintu masuk lautan pasir,’’ jelas Camat Sukapura Hudan Syarifuddin. Para personel tersebut secara bergantian menjaga pintu masuk menuju lautan pasir Bromo. ’’Setiap polsek di Kabupaten Probolinggo harus mengirimkan seorang anggotanya ke sini,’’ ujar salah seorang personel. Sementara itu, vulkanolog Gunung Bromo lainnya, Mulyono, mengungkapkan, aktivitas Bromo saat ini sama dengan menjelang letusan pada 2004 yang sampai memakan dua korban jiwa. Kesamaan itu, antara lain, adanya gempa tremor menerus disertai gempa vulkanis. ’’Asapnya juga sama dengan ketinggian 200 – 300 meter dari bibir kawah,’’ ungkapnya. Namun, Mulyono tidak mau berandai-andai tentang aktivitas Bromo saat ini. ’’Bergantung catatan seismograf,’’ katanya. (qb/fun/yud/jpnn/iro)

Aspekindo Bantu Korban Merapi

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

BANTUAN: Pengurus Aspekindo Kota Pontianak menyerahkan bantuan untuk korban letusan Gunung Merapi.

PONTIANAK – Asosiasi Pengusaha Konstruksi Indonesia (Aspekindo) Kota Pontianak, Rabu (24/11), menyerahkan bantuan untuk korban bencana Gunung Merapi Yogyakarta melalui Dompet Simpatik Pontianak Post. Bantuan diserahkan langsung oleh Irwan, wakil Sekretaris Aspekindo Kota Pontianak kepada Khairul Rahman, redaktur Pelaksana (Redpel) Pontianak Post. Irwan tak sendiri mendatangi Lantai V Gedung Graha Pena. Ia didamping Muzaifi, bendahara; Hadi Muslim, sekretaris; Priana Paramita, wakil Ketua I; Erwinsyah,

wakil Ketua IV; Emy, wakil Sekretaris II; serta M Merza Berliandy, koordinator Pembinaan Organisasi DPP Aspekindo Provinsi Kalimantan Barat. Sementara dari dapur redaksi Pontianak Post, mereka disambut Budi Darmawa, koordinator Divisi Event Organizer (EO) dan Basilius, redaktur Pelaksana. Total sumbangan yang diserahkan Aspekindo Kota Pontianak sebesar Rp18.700.000. Dijelaskan Irwan, bantuan tersebut merupakan hasil dari urunan seluruh anggota Aspekindo Kota Pontianak dan DPP Aspekindo Provinsi

Kalbar. Tak hanya itu, juga ada sumbangan dari berbagai pihak saat musyawarah Aspekindo digelar awal November lalu di Grand Mahkota Hotel. Irwan berharap, bantuan yang diserahkan Aspekindo Kota Pontianak bisa dipergunakan untuk meringankan beban penderitaan masyarakat di Jogja karena musibah letusan Gunung Merapi. “Bantuan ini merupakan sumbangan dari anggota dan donatur lainnya. Semoga bisa dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mengurangi penderitaan warga yang terkena musibah,” kata Irwan. (wah)

Jalan Sehat 10.000 Langkah

BTPN Borong Tigapuluh Tiket PONTIANAK – Karyawan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Cabang Pontianak luar biasa antusias terhadap even yang akan digelar Harian Pontianak Post – Susu Anlene, 12 Desember mendatang. Buktinya karyawan BTPN sudah memborong 30 lembar tiket Jalan Sehat 10.000 Langkah. Sales Marketing Supervisor BTPN Cabang Pontianak Soraya Rachman mengatakan bahwa pihaknya sangat mendukung Jalan Sehat 10.000 Langkah, dalam rangka mengkampanyekan kesehatan tulang sekaligus memeriahkan hari Osteoporosis se-dunia di Kota Pontianak . “Kami siap meramaikan even ini. Siapa tahu dapat motor,” katanya kemarin. Menurut Soraya, konsep Jalan Sehat 10.000 Langkah sangat menarik. Sebab menggugah orang agar mau peduli

terhadap kesehatan tulang. Even itu, kata Soraya, tak hanya menyajikan olahraga jalan kaki, melainkan memiliki misi kesehatan. Misalnya dengan mengajak publik berjalan kaki 10.000 langkah setiap hari. “Kami sangat senang sekali bisa mendukung program ini. Mudah-mudahan melalui even ini, masyarakat bisa tahu betapa pentingnya menjaga kesehatan tulang dengan baik,” kata Soraya. Sebanyak 30 tiket diserahkan langsung Pontianak Post kepada Soraya, Rabu (24/11) di Kantor BTPN Cabang Pontianak, Jalan Gajahmada. Jalan Sehat 10.000 Langkah akan digelar di Taman Alun Kapuas pada 12 Desember mendatang. Rute yang akan ditempuh peserta yakni Jalan Pak Kasih – Jalan Hasanudin – Jalan Merdeka – Jalan Jenderal Urip – Jalan Jenderal Sudariman, dan berakhir di Jalan

Rahadi Usman. Pontianak Post dan Anlene menyiapkan satu unit sepeda motor sebagai grand prize. Selain itu, masih ada satu unit sepeda gunung dan berjuta-juta door prize lainnya. Saat ini Pontianak Post juga telah membuka pembelian tiket Jalan Sehat 10.000 Langkah di Graha Pena Pontianak Jalan Gajahmada, Telkomsel, Radio Vista, Ruai TV, swalayan yang ada uotlet susu Anlene. Harga tiket Rp30 ribu perlembar. Apabila ada peserta minimal 20 orang, maka tiket dan pendaftarannya akan diantar. Tak hanya itu, Anda bisa masuk koran. Untuk informasi selengkapnya tetang pendaftaran dan pembelian tiket, bisa menghubungi sekretariat panitia di 0561-735071, 085245629348, 081345615977. Event akbar ini diselenggarakan Pontianak Post dengan

ISTIMEWA

SIAP PARTISIPASI: Sales Marketing Supervisor Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) Cabang Pontianak Soraya Rachman beserta staf siap memeriahkan Jalan Sehat 10.000 Langkah yang akan digelar 12 Desember 2010 di Taman Alun Kapuas.

disponsori PT Fonterra Brand (susu Anlene). Didukung oleh Telkomsel, PLN Wilayah V Kalbar, Grand Mahkota Hotel, Hotel Santika, Hotel Mecure Pontianak, Hotel Dangau, PrimA, Shopie Paris. Ponti-

anak Post juga bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, Kodam XII Tanjungpura, Kapolda Kalbar, Lanal Pontianak, DPRD Provinsi Kalbar, BMPD, Radio Vista, dan Ruai TV. (wah)


2010 - 2011

LFP

Pontianak Post l Kamis 25 November 2010 Hasil Matchday Kelima (23/11) v Arsenal (Matheus 83, 90+3) Partizan v Shakhtar Donetsk (Stepanenko 52, Jadson 59, Eduardo 68)

Braga

Soccer

2 9

Statistik Pertandingan

2-0 0-3

Braga Arsenal 3 Tendangan ke Gawang 1 6 Tendangan Melenceng 8 6 3 Tendangan Sudut 3 2 Offsides 6 3 Penyelamatan 23 19 Pelanggaran 1 2 Kartu Kuning - Kartu Merah 29% Penguasaan Bola 71%

Klasemen Sementara Grup H 1. Shakhtar Donetsk 5 4 0 1 10-6 12 2. Arsenal 5 3 0 2 15-6 9 3. Braga 5 3 0 2 5-9 9 4. Partizan 5 0 0 5 1-10 0 Utak-atik Peluang Matchday Keenam (8/12) Shakhtar Donetsk * Lolos ke babak 16 besar apabila tidak kalah dari Braga dengan margin empat gol atau lebih; atau Arsenal gagal mengalahkan Partizan * Juara grup apabila tidak kalah dari Braga; atau kalah dari sekalipun dengan margin tiga gol asalkan di laga lain Arsenal gagal mengalahkah Partizan

+

KORAN

cmyk

+

Arsenal * Lolos ke babak 16 besar apabila menang atas Partizan; atau cukup seri dengan Partizan asalkan Braga gagal mengalahkan Shakhtar; atau kalah sekalipun dari Partizan asalkan Braga kalah dari Shakhtar * Juara grup apabila mengalahkan Partizan dan Braga mengalahkan Shakhtar Braga * Lolos ke babak 16 besar apabila mengalahkan Shakhtar dengan margin empat gol atau lebih; atau mengalahkan Shakhtar dengan skor berapapun asalkan Arsenal kalah dari Partizan; atau seri dengan Shakhtar asalkan Arsenal kalah dari Partizan * Juara grup apabila mengalahkan Shakhtar dengan mar­gin empat gol atau lebih dan Arsenal kalah dari Partizan Partizan * Sudah tereliminasi dari pentas Eropa

SELEBRASI : Pemain SC Braga asal Brasil Matheus Nascimento melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Arsenal dalam laga Liga Champions UEFA di Stadion Municipal, Braga. AFP PHOTO / MIGUEL RIOPA L i g a

C h a m p i o n

2 Braga Arsenal 0 v

Cesc Fabregas

Gambling Buat Cedera

+

ARSENAL menuai kerugian ganda dari lawatan ke Portugal kemarin. Selain takluk 0-2 dari Sporting Braga, kapten Arsenal Cesc Fabregas mengalami cedera hamstring lumayan parah. Ya, sebab Fabregas dikabarkan bakal absen setidaknya 2-3 pekan ke depan. Cedera Fabregas terjadi pada menit ke-69. Gelandang 23 tahun asal Spanyol itu harus digantikan Samir Nasri setelah mengeluh sakit pada urat paha kirinya beberapa menit. Dari keterangan pelatih Arsenal Arsene Wenger, cedera Fabregas bukan di paha yang sama seperti cederanya dua bulan lalu. “Kali ini cederanya di kaki yang berbeda. Meski begitu, kami akan kehilangan dia (Fabregas) setidaknya sampai tiga pekan ke depan. Itu sangat mengecewakan,” tutur Wenger seperti dilansir Reuters. Wenger bahkan menyesal karena keputusannya memainkan Fabregas terbilang perjudian. “Saya sebenarnya tidak berniat menurunkannya sebelum pertandingan karena kondisinya tidak fit. Tapi, saya melakukan gambling dan kami harus membayar mahal,” jelas pelatih berkebangsaan Prancis itu. Wenger sebenarnya berniat menyimpan Fabregas untuk menghadapi Aston Villa di ajang Premier League Sabtu nanti (27/11). Laga melawan Villa sangat penting bagi Arsenal karena hanya dengan kemenangan mereka tetap bersaing dengan Chelsea dan Manchester United di papan atas. Jika benar bakal absen tiga pekan, Fabregas tidak hanya absen melawan Villa, melainkan juga kontra Fulham (4/12) dan yang lebih krusial lagi menghadapi United (13/12). Bagi Fabregas, cedera seakan mengakrabinya sepanjang tahun ini. Di akhir musim lalu, Fabregas absen sampai empat bulan gara-gara cedera tulang kaki kanan. Sedangkan di Piala Dunia 2010, pemain yang nyaris bergabung dengan Barcelona itu dibekap cedera bahu. Selain Fabregas, Emmanuel Eboue juga cedera saat melawan Braga. Pemain serbabisa asal Pantai Gading itu terkena lututnya. (dns)

cmyk

TUNDA LOLOS BRAGA - Ada apa dengan Arsenal - Dua kali di ambang lolos ke fase knockout atau babak 16 besar Liga Champions, dua kali pula kesempatan itu gagal dimanfaatkan. Padahal, The Gunners - sebutan Arsenal hanya butuh seri untuk lolos dari grupnya. Setelah kalah 1-2 dari Shakhtar Donetsk di matchday keempat awal bulan ini (3/11), Arsenal kembali keok dari tim debutan Liga Champions Sporting Braga di matchday kelima kemarin dini hari (24/11). Dalam laga di Estadio Municipal de Braga itu, Arsenal diperdaya dua gol tanpa balas. Dua gol itu diborong striker Matheus pada menit ke-83 dan pada menit ketiga injury time (93’). Dengan hasil itu, Arsenal (9 poin) tergusur dari puncak klasemen grup H. Posisi teratas diduduki Shakhtar (12 poin) setelah mencuri

kemenangan 3-0 di kandang Partizan Belgrade. Meski begitu, Shakhtar belum memastikan lolos ke 16 besar. Dengan Partizan resmi out karena belum meraih poin, Shakhtar, Arsenal, dan Braga harus saling sikut berebut tiket 16 besar di matchday keenam atau laga pemungkas grup 8 Desember nanti. Tidak hanya itu, ketiga tim secara matematis masih bisa finis sebagai juara grup. Arsenal yang bermain home melawan Partizan tentu saja memiliki peluang paling besar dibandingkan Shakhtar dan Braga yang harus berhadapan (selengkapnya lihat grafis kalkulasi peluang). “Kami tidak mau gagal lagi (melawan Partizan, Red). Yang terpenting adalah

memastikan lolos dulu,” ungkap Johan Djourou, defender Arsenal, sebagaimana dilansir Sky Sports. “Kami sebenarnya tidak layak kalah melawan Braga dan seharusnya bisa menang dengan mudah. Kami memegang kendali permainan dan dua gol lawan lahir dari serangan balik dan kelengahan di barisan pertahanan kami,” tambah pemain asal Swiss itu. Di sisi lain, pelatih Arsenal Arsene Wenger menuding Braga memainkan sepak bola pasif dan cenderung memperlambat tempo permainan untuk sekadar mengandalkan skema serangan balik. Sebagai perbandingan, dalam pertemuan pertama di Emirates (15/9), Braga kalah telak 0-6. “Saya tidak tahu apa yang ingin dicari

tim yang malas memegang bola,” sindir Wenger di Sky Sports 2. Tentu saja, pelatih Braga Domingos Paciencia menolak tudingan Wenger. “Saya anggap itu sebagai opini sepihak pelatih Arsenal. Saya telah melihat rekaman pertandingan di televisi dan kami terlihat bermain sangat bagus. Jadi apanya yang salah “,” ujar Paciencia di stasiun televisi lokal sebagaimana dilansir AFP. Paciencia lalu mengomentari tentang kans Braga lolos ke 16 besar. “Peluang kami memang masih ada meski akan sangat sulit menghadapi Shakhtar di kandangnya. Tapi, kami harus percaya dengan segala kemungkinan. Kami pernah mencetak empat gol di Sevilla (Braga mengalahkan Sevilla 4-3 di second leg fase playoff, Red),” paparnya.(dns)

Salahkan Asisten Wasit Tambahan

Arsene Wenger Arsenal

WASIT biasanya kerap menjadi kambing hitam kekalahan. Itu pula yang dilakukan Arsenal seiring kekalahan dari Sporting Braga. Pelatih Arsenal me­nuding dua gol yang bersarang ke gawang timnya tak lepas dari kesalahan asisten wasit di belakang gawang. Asisten wasit di belakang gawang atau biasa disebut asisten tambahan itu sebenarnya merupakan inovasi atau baru diterapkan di Liga Champions

musim ini. Tujuannya adalah membuat pertandingan lebih fair. Sebab, selama ini, area di kotak penalti sulit di-cover ketiga wasit yang sudah ada. Tapi, Wenger menganggap keberadaan asisten tambahan tidak ada fungsinya dalam kekalahan timnya lawan Braga. Garagaranya adalah dua gol Braga lahir ketika Arsenal “dipaksa” bermain dengan sepuluh orang. Arsenal bukannya kehilangan pemain karena kartu merah, melainkan karena pemainnya cedera sementara jatah pergantian pemain sudah habis. Yakni ketika Emmanuel Eb-

oue terjatuh di kotak penalti Braga. Namun, wasit Viktor Kassai asal Hungaria tidak menyatakan adanya pelanggaran sehingga permainan tetap jalan. Nah, kesempatan itulah yang dimanfaatkan Braga untuk mencetak gol pertamanya pada menit ke-83 melalui serangan balik. Berhubung Eboue tidak bisa melanjutkan pertandingan, Arsenal pun harus bermain dengan sepuluh pemain di tujuh menit terakhir sehingga Braga kembali menambah gol di masa injury time. “Emmanuel Eboue terjatuh dan permainan tetap jalan. Apa

seh yang dilakukan asisten tambahan ? Bagaimana bisa mereka membuat segalanya lebih mudah dengan cara seperti itu ?,” protes Wenger kepada BBC. Wenger juga mengeluhkan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti ketika Carlos Vela dilanggar di kotak 16 pada menit ke-77. Vela bahkan dikenai kartu kuning karena dianggap diving sekalipun . ?Saya tidak mengerti kenapa kami tidak mendapat penalti. Lima pengadil lapangan sama sekali bukan solusi dan beberapa keputusan penuh misteri,? ungkapnya.(dns)

+


cmyk

10

METRO SPORT

Pontianak Post Kamis 25 November 2010

Siap KO-kan Damian PONTIANAK--Petinju asal Kayong Utara, Daud Cino Yordan optimis bakal meng-KOkan petinju Argentina Damian David Marciano pada pertandingan perebutan gelar versi WBO kelas buku 57,1 kg di Jakarta 4 Desember mendatang. Keyakinan itu dikatakan Damianus Yordan pendamping Daud yang ditemui sejumlah wartawan kemarin sore disela menjalani latihan di Lintasan Stadion Sultan Sy Abdurachman (SSA). “Targetnya menang KO dibawah delapan ronde. Karena selama ini Daud sering menang dibawah delapan ronde,” ujar Dami panggilan akrab Damianus yang enggan disebutkan lagi sebagai sang pelatih. Kendati Daud belum mempelajari secara khusus gaya dan trik lawannya, namun telah mempersiapkan fisik dan mental sepulangnya bertanding melawan petinju Filipina Christian Avilla. Saat itu Daud berhasil menumbangkan Christian di ronde keenam. “Pertandingan di Filipina saat itu hanya sasaran saja, namun yang menjadi target Daud adalah di pertandingan melawan Damian nantinya untuk merebut gelar,” tutur Dami yang juga kakak dari Daud. Pun demikian, ia tak mau sesumbar, menghadapi petinju Argentina nanti, Dami tak main-main menggembleng Daud. Empat tahapan latihan intensif dilakukannya, yakni daya tahan selama satu bulan seperti lari 12 km dengan waktunya yang lebih panjang selama enam jam dalam sehari. Dua jam pagi, dua jam sore dan dua jam malam. Itu terus dilakukan hingga kemarin sore setibanya dari Kayong Utara menjelang keberangkatan ke Jakarta pada hari ini (Kamis 25/11,red) langsung latihan di lintasan SSA. Kemudian latihan power atau kekuatan.

+

+ BUDIANTO/PONTIANAK POST

LATIHAN: Daud berlatih keras di Lintasan Stadion SSA untuk menghadapi Damian David Marciano pada pertandingan perebutan gelar versi WBO kelas buku 57,1 kg di Jakarta 4 Desember mendatang.

Tak hanya itu, Daud diharuskan sparing partner dengan beberapa petinju asal Kayong Utara seperti Irvan Marbun, Marangin Marbun dan Marsudin yang merupakan Juara Porprov X lalu. Bahkan, tiga petinju cilik juga asal Kyong Utara pun dilibatkan untuk sparing partner Daud. Mereka adalah Iwan, Ki Cung Kim dan Tarmiji. Dua nama terakhir merupakan petinju yunior yang juara nasional di Ambon belum lama ini dalam laga tinju yunior. Sparing partner Daud ini tetap mendampingi Daud ke Jakarta hingga hari pertandingannya nanti. “Petinju cilik ini tujuannya untuk melatih kecepatan Daud karena mereka kan masih muda-muda yang tentunya memiliki kecepatan gerak. Selain itu juga supaya para petinju cilik ini dapat tahu teknik dan menambah pengalaman. Jadi daya tahan, power, speed dan sparing menjadi prioritas latihan Daud,” tambah Dami.

Kendati demikian, Daud tetap mewaspadai lawannya itu nanti. Dari 12 ronde yang direncanakan, menurut Dami ada tiga fase yang menjadi strategi bertanding. Fase pertama pada empat ronde pertama, lawan kerap ambisius untuk memenangkan pertandingan. Disitu bertahan sambil pelajari teknik lawan. Namun, kita tetap harus mewaspadai jangan sampai kecolongan. Kemudian di fase kedua pada empat ronde kedua, mengambil kesempatan untuk merobohkan lawan. Dimana rusuk dan perut tetap menjadi incaran utama, setelah belajar pengalaman dari pertandingan sebelumnya. “Yang cukup menguntungkan postur badan Daud lebih tinggi 170 cm dibandingkan Damian yang rendah 1 cm yakni 169 cm. Sedangkan jangkauan Daud lebih jauh mencapai 184 cm. Tapi semuanya tetap kita waspadai,” pungkasnya. Karena itu, Dami mengharapkan doa restu dan dukungan

dari masyarakat Kalbar agar Daud dapat memenangkan pertandingan sehingga mengharumkan nama Kalbar khususnya dan Indonesia umumnya. “Saya juga ucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang mendukung Daud seperti bapak Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang, mantan Gubernur DKI Sutiyoso, mantan Pangdam Tanjungpura XII, Tono Suratman, Bupati KKU Hildi Hamid, Ketua KONI Kalbar Sy, Machmud Alkadrie serta Pengprov Pertina Kalbar,” ucapnya. Diakui Dami, dirinya sangat merindukan keberadaan sejumlah orang yang membesarkan tinju Kalbar seperti Herman Wempi, Jhon Pangkey dan Lorentius Majun. “Kami sangat mengharapkan mereka dapat ikut ditengah-tengah menyaksikan Daud bertanding. Begitu pula bapak Gubernur Kalbar Cornelis agar nantinya dapat hadir menyaksikan pertandingan,” tandasnya. (bdi)

Atlet Anggar Kalbar Cemas Prestasi Anggar di Pra PON Tanda Tanya PONTIANAK—Jika menga­mati beberapa pertandingan dan mengkaji hasil yang dicapai atlet-atlet anggar Kalbar di Kejurnas Anggar tahun 2010 beberapa waktu lalu di Cibubur, mantan pemain anggar senior Kalbar Hardianus Samuel merasa cemas terhadap atlet Kalbar menjelang perhelatan Pra PON dan PON XVIII mendatang. “Melihat kemampuan atlet kita saat ini saya cemas jika kita tidak bisa meloloskan banyak atlet ke PON 2012 mendatang,” kata dia kepada Pontianak Post kemarin. Alasannya, kata dia, saat ini kemajuan dan perkembangan cabor anggar setiap daerah semakin merata. Apalagi daerah Sumatera Selatan, DKI Jakarta dan Jabar yang menjadi pesaing berat Kalimantan Barat. Ketiga daerah itu, kata dia, saat ini bahkan sudah menerapkan teknik-teknik gaya Eropa dan Korsel yang menjadi acuan anggar dunia. Dan itu terlihat pada kejurnas anggar beberapa waktu lalu. “Andai pada kejurnas lalu adalah Pra PON, artinya Kalbar hanya mampu meloloskan dua floret putra, dua floret putri dan dua degen putri. Sementara untuk nomor sabel tak satupun atlet kita yang lolos,” kata dia. Dengan kenyataan itu, ungkap Hardianus yang didampingi oleh Eko Darmawan senioren anggar, dirinya berharap agar insan anggar Kalimantan Barat segera berbenah dan bekerja keras untuk meraih

+

ISTIMEWA

CEMAS: Hasil kejurnas anggar di Cibubur beberapa waktu lalu, untuk keberhasilan tim anggar Kalbar di Pra PON mendatang. Karena itu, banyak peanggar senior Kalbar merasa cemas jika di Pra PON mendatang prestasi anggar Kalbar mengecewakan.

target yang dibebankan KONI Kalbar. Sebab, untuk meraih banyak medali di ajang PON tentu harus dilalui melalui jenjang Pra PON. “Jika di Pra PON kita sudah gagal, di PON kita hanya bertumpu pada nomornomor yang lolos. Jika kita kalah lagi, pupuslah harapan kita untuk mendulang medali. Dan itu adalah sebuah kegagalan,” kata dia. Senada disampaikan Verdiana Rihan-

dini, atlet anggar putri andalan Kalbar. Peraih medali emas di ajang kejurnas anggar beberapa waktu lalu itu juga meminta seluruh pe-anggar Kalbar segera berbenah dan mempersiapkan diri secara maksimal. Dia tidak mau hasil di Pra PON mengecewakan. “Jika di Pra PON kita gagal, artinya di PON kita akan lebih gagal lagi. Dan artinya kita gagal mewujudkan target yang dibebankan KONI Kalbar,” kata dia. (bdi)

KONI Siapkan Fasilitas Latihan Pra PON PONTIANAK--KONI Kalbar memastikan pihaknya akan membantu cabang olahraga dalam mempersiapkan atletnya menghadapi Pra PON. Sekretaris Umum KONI Kalbar, Firdaus Zar’in mengatakan KONI akan memberikan fasilitas berupa sarana dan prasarana termasuk tempat latihan, pelatih dan sebagainya yang intinya bisa menunjang hasil bagus di Pra PON. “KONI akan menyediakan sarana dan prasarana empat bulan sebelum dimulainya Pra PON. Tujuannya untuk menggali dan meningkatkan keterampilan para atlet sehingga ketika pertandingan sudah dekat para atlet tinggal siap bertanding

saja,” ujarnya ditemui kemarin di Sekretariat KONI Kalbar. Karena itu ia mengharapkan seluruh cabor dapat mempersiapkan diri meskipun di antaranya belum ada yang mendapatkan kepastian baik tempat maupun jadwal untuk pelaksanaan Pra PON. “Untuk saat ini masih belum ada keputusan mengenai menempatan cabang olahraga di Pra PON mendatang akan tetapi semua peserta harus selalu siap walaupun masih menunggu hasil dari keputusan pengurus pusat. Akan tetapi ada beberapa cabang olahraga saja yang yang sudah ditetapkan,” ucapnya. Dia mengatakan jangan sampai pada

hari pelaksanaan Pra PON ada atlet yang belum siap karena untuk persiapan itu sangatlah penting mengingat para atlet membutuhkan skill dan kemampuan yang tajam. “Pada saat pertemuan antara 34 pengurus cabang olahraga yang hingga saat ini masih menunggu keputusan dari pengurus pusat mengenai penempatannya. Saat ini yang baru ditetapkan hanya ada beberapa cabang olahraga saja seperti catur dan lain-lain sedangkan yang belumnya masih menunggu akan tetapi walaupun belum pengurus KONI Kalbar selalu siap menghadapi Pra PON mendatang,” ungkapnya panjang lebar. (bdi)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

0561 735071

cmyk

+


cmyk

All Soccer

Pontianak Post Kamis 25 November 2010

L i g a

11

C h a m p i o n

3 AS Roma

v B. Munchen 2

Satu Angka Lagi ROMA - Perjalanan AS Roma di Liga Champions belum berakhir. Sebaliknya, kans mereka melaju ke 16 besar terbuka lebar. Francesco Totti dkk kini hanya membutuhkan satu angka lagi untuk lolos ke babak knockout. Itu tak lepas da­r i kemenangan dra­matis atas runner up musim lalu Bayern Munchen 3-2, dini hari kemarin (24/11). Dalam laga di Stadion Olimpico Roma itu, pasukan Claudio Ranieri benar-benar menunjukkan mental juara. Di babak pertama, mereka tertinggal 0-2 oleh gol dobel Mario Gomez di menit ke-33 dan 39. Namun, mereka bisa bangkit. Baru empat menit babak kedua berjalan, Marco Borrielo membuka skor Gialorossi,sebutan Roma,lewat serangan balik setelah mencuri bola dari Franck Ribery. Hingga sepuluh menit jelang laga bubar, Bayern masih unggul. Namun, di menit ke-81 crossing matang dari John Arne Riise langsung disambar Daniele de Rossi, dan menembus gawang Hans Jorg-Butt. Penalti Totti enam menit sebelum peluit panjang berbunyi mengandaskan kemenangan tim tamu. “Para pemain bekerja luar biasa. Me­ reka mau berlari, mau berduel, dan kami sangat terbantu oleh seruan dukungan fans,” papar Ranieri, sebagaimana dilan-

+

Statistik Pertandingan AS Roma Bayern Munchen 10 3 Tendangan ke Gawang 17 16 Tendangan Melenceng 3 Tendangan Sudut 4 3 3 Offsides 1 Penyelamatan 7 16 Pelanggaran 7 4 Kartu Kuning 2 - Kartu Merah 39% Penguasaan Bola 61%

KANDAS:

+

Penalti Totti enam menit sebelum peluit panjang berbunyi mengandaskan kemenangan tim tamu. AFP PHOTO / Filippo M

sir Sky. “Sangat penting mendapatkan poin penuh. Apalagi poin itu kami rebut dari runner up musim lalu. Perjuangan kami tidak mudah, terutama di babak pertama,” lanjutnya. Menurut Ranieri, kunci kemenangan timnya malam itu adalah keberanian dia mengubah skema di babak kedua. Dia mengganti formasi dari 4-31-2 menjadi 4-3-3 yang lebih agresif. Jeremy Menez, yang sebelumnya menjadi penyerang lubang di belakang duet striker Vucinic dan Borriello digeser ke depan. Dia beroperasi di sayap kanan dalam formasi tiga striker sejajar. “Kami tidak ingin kalah. Di babak pertama, kami banyak menyerang tapi arahnya salah,” ulas Ranieri. “So, saya menaruh Vucinic di kiri, dan Menez di kanan dan kami mendapat area tembak yang lebih banyak di depan. Kami langsung mendapat dua atau tiga peluang, plus gol Borriello. Itu memberi pemain kepercayaan diri yang besar. Kami pun mengakhiri malam ini dengan hasil sempurna,” lanjutnya berseri-seri.

Dengan hasil ini, Roma hanya perlu memetik hasil imbang di kandang Cluj untuk lolos ke 16 besar. Kekalahan pun masih bisa meloloskan Totti dkk, tapi mereka harus menggantungkan diri pada hasil laga FC Basel melawan Bayern Munchen. Jika Basel juga gagal mengalahkan Bayern, Roma yang bablas ke fase knockout. Tampaknya Ranieri tidak sreg dengan skenario tersebut, dan lebih suka all out untuk mengalahkan Cluj. “Kami bermain bagus sekali di babak kedua. Tapi untuk merebut tiket ke 16 besar, satu-satunya jalan adalah bermain luar biasa selama 90 menit,” sebut gelandang Roma Daniele de Rossi. “Bermain 45 menit saja rasanya tidak cukup,” imbuhnya. Di sisi lain, kubu Bayern jelas sangat kecewa. Kekalahan itu memang tidak berpengaruh terhadap posisi mereka di klasemen. Toh, Philipp Lahm dkk sudah lolos, dan sudah pasti menjadi juara grup. Namun, hasil itu membuat mereka kehilangan konfidensi untuk berlaga di Bundesliga.

Der trainer Louis van Gaal bahkan tidak terima jika kekalahan timnya disebabkan oleh inovasi skema yang dilakukan Roma di babak kedua. Menurut pelatih asal Belanda itu, Bayern down di menit-menit akhir karena memang tampil buruk. “Kami memberikan kemenangan itu kepada Roma, seperti hadiah saja,” cetus Van Gaal dalam wawancara dengan televisi Jerman. “Masalahnya ada di sektor depan kami, bukan pertahanan. Kami kehilangan bola, tapi pemain tampaknya tidak cepat tanggap. Ranieri mengubah sistem permainan dari 4-3-1-2 ke 4-3-3, itu tidak masalah. Yang jadi problem, kami kehilangan konsentrasi dan tidak bisa merespons serangan mereka dengan baik,” papar dia. “Untung kami sudah lolos. Hanya saja mentalitas seperti ini harus kami benahi,” tegas der trainer 57 tahun itu. (na)

Ribery Balas Kritik Van Gaal SITUASI internal Bayern Munchen turut memanas seiring kekalahan dari AS Roma dini hari kemarin. Franck Ribery terlibat perang terbuka dengan der trainer Louis van Gaal di media. Winger asal Prancis itu kesal dengan sang pelatih yang dinilainya tidak berani menyampaikan kritik secara langsung. Sebelum laga, Van Gaal memang mengeluhkan progress performa Ribery. Setelah

pulih dari cedera engkel beberapa pekan lalu, Van Gaal menganggap Ribery kurang berusaha. Alhasil, comeback dia belum bisa menyelamatkan Die Bayern,sebutan lain Bayern,dari serentetan hasil buruk di Bundesliga. Sayang, Van Gaal mengungkapkan keluhan itu kepada media Jerman. “Akan jauh lebih baik kalau dia (Van Gaal, Red) mengatakannya langsung ke muka saya. Kalau pelatih enggan bicara dengan pemainnya, bisa repot,” ketus Ribery, seperti dilansir Associated Press. “Saya selalu memberikan kemampuan terbaik saya. Saat cedera, saya juga melakukan segala hal agar cepat fit lagi. Tapi ketika pelatih selalu mengatakan hal yang buruk tentang saya, dan selalu membuat saya down, tentu bermain di Bayern jadi dobel berat buat saya,” paparnya. Pemain yang ikut mendalangi pemogokan latihan timnas Prancis di Piala Dunia 2010 itu mengakui hubungannya dengan Van Gaal kurang baik. Tapi mereka tidak pernah sampai adu mulut

Hasil Kemarin Grup E Roma v Bayern Munchen 3-2 (Borriello 49, De Rossi 81, Totti 84-pen /Gomez 33, 39) Basel v CFR Cluj 1-0 (Almerares 15)

+

Klasemen Sementara 1. Bayern Munich 5 4 0 1 13-6 2. Roma 5 3 0 2 9-10 3. Basel 5 2 0 3 8-8 4. CFR Cluj 5 1 0 4 5-11

cmyk

12* 9 6 3***

seperti ini. Hanya saja, dia memang mengeluhkan pendekatan Van Gaal yang kurang memikirkan kenyamanan psikologis pemainnya. Ribery tidak bisa bilang punya hubungan spesial dengan pelatih, atau bisa menikmati metode latihannya. Dia menggambarkan, relasi Van Gaal dengan dirinya sama saja dengan pemain lain. Mereka terlalu profesional, dalam arti melakukan tugasnya tugas masing-masing. “Tapi mestinya pelatih tidak begitu. Saya dan para pemain membutuhkan bantuannya. Saya mestinya bisa berbicara dengan bebas dengannya, dan bersenang-senang dengannya. Kalau kami tidak bisa melakukan itu, kerja sama di lapangan juga tidak berjalan,” paparnya. “Saya tahu, sebenarnya Van Gaal sayang kepada semua pemain. Termasuk saya. Kami hanya butuh lebih sering melakukan kontak dengannya. Dengan begitu, respek antara pemain dan pelatih akan saling terbangung,” pungkasnya.(na) Grup F Spartak Moskow v Marseille 0-3 (Valbuena 18, Remy 54, Brandao 68) Chelsea v Zilina 2-1 (Sturridge 51, Malouda 86/Bello 19) Klasemen Sementara 1. Chelsea 5 5 0 0 14-3 2. Marseille 5 3 0 2 11-3 3. Spartak Moscow 5 2 0 3 5-9 4. ?ilina 5 0 0 5 2-17 Ajax

Grup G v Real Madrid (Benzema 36, Arbeloa 44,

15* 9* 6** 0*** 0-4

Franck Ribery Bayern Munich

Ronaldo 70’, 81-pen.) Auxerre v Milan (Ibrahimovi 65, Ronaldinho 90+1) Klasemen Sementara 1. Real Madrid 5 4 1 0 11-2 2. Milan 5 2 2 1 7-5 3. Ajax 5 1 1 3 4-10 4. Auxerre 5 1 0 4 3-8 Keterangan *) Lolos ke 16 besar **) Lolos ke 32 besar Europa League ***) tersingkir dari seluruh kompetisi Eropa

0-2 + 13* 8 4 3


12

world soccer

Pontianak Post Kamis 25 November 2010

0 Spartak Moskow v Marseille 3

Tiket Pertama Setelah Juara

Samuel Eto’o

Minta Maaf, Tapi Maju Banding MILAN - Striker Inter Milan Samuel Eto’o akhirnya melayangkan permintaan maaf secara terbuka, terkait tandukan kasarnya kepada pemain Chievo Bostjan Cesar. Akibat insiden yang terjadi kala kedua tim bentrok di Serie A akhir pekan lalu (21/11), penyerang asal Kamerun itu menerima sanksi larangan tanding tiga laga, plus denda Rp 362 juta. Permintaan maaf itu terkutip di situs resmi Inter. “Perminataan maaf saya tujukan kepada semua personel yang terlibat dalam laga itu. Termasuk pemain Chievo (Cesar, Red), juga para wasit yang tidak bisa melihat pelanggaran itu. Juga kepada semua fans Inter dan pecinta sepak bola,” demikian papar Eto’o. Bukan itu saja, dia juga meminta maaf kepada pelatih Inter Rafael Benitez. Karena ulahnya, dia harus absen dalam tiga laga penting Serie A. Antara lain away ke Lazio (3/12) dan Fiorentina (19/12). Dia juga menyatakan penyesalan pribadi kepada presiden Inter Massimo Moratti yang selalu memberinya kepercayaan. “Pelatih dan presiden selalu percaya kepada kemampuan saya. Tentunya, tindakan bodoh saya membuat mereka sangat kecewa,” tuturnya. Tapi, manajemen Inter ingin memastikan bahwa mereka tidak perlu kehilangan Eto’o dalam waktu terlalu lama. Mereka mempersiapkan banding terhadap keputusan komisi disiplin Liga Italia. Moratti bahkan berusaha agar sanksi larangan tanding terhadap Eto’o dihapus sama sekali. “Inter Milan sudah berencana mengajukan banding atas hukuman Eto’o,” jelas Benitez, sebagaimana dilansir Independent. “Kami melihat insiden itu dari sisi yang sangat berbeda. Memang Samuel menanduk dada pemain Chievo tersebut. Tapi sebelumnya dia mendapat provokasi,” paparnya. “Pemain Chievo memukul dia terlebih dahulu. Samuel hanya bereaksi, dan dia kehilangan kendali emosi. Memang memalukan, tapi ada tiga atau empat ofisial wasit di lapangan, dan mereka tidak ambil tindakan,” papar Benitez. “Kalau mereka diam saja, kamilah yang harus menjelaskan duduk masalahnya,” tegas pelatih asal Spanyol tersebut. (na)

MOSKOW - Olympique Marseille punya sejarah manis di ajang kompetisi antarklub Eropa. Tim papan atas Ligue 1 itu merebut trofi Liga Champions edisi perdana, yakni setelah berubah dari European Cup pada musim 1992/1993. Saat itu, salah satu pemain pilarnya adalah Didier Deschamps, yang kini duduk di kursi pelatih. Sayang, setelah kemenangan itu, pamor Marseille merosot tajam. Dalam 17 tahun berikutnya, hanya lima kali mereka lolos ke putaran final Liga Champions. Itu pun, langkah mereka tak pernah lebih jauh dari fase grup. Nah, musim ini tren negatif itu berakhir. Untuk kali pertama setelah merengkuh mahkota, pasukan Deschamps lolos ke fase knockout alias 16 besar. Tiket diperoleh setelah mempecundangi Spartak Moskow 3-0 di Luzhniki Stadium, kandang Spartak. “Sangat memuaskan bisa lolos ke babak kedua, setelah sekian lama,” ungkap Deschamps seperti dikutip Reuters. “Saya pelatih yang sangat gembira malam ini. Gembira buat pemain, buat klub, dan buat fans. Kami mengalami banyak tekanan di Ligue 1, dan hasil yang kami raih tidak selalu positif. Tapi kami menganggapnya sebagai tantangan, dan berhasil menjawabnya,” papar kapten timnas Prancis di Piala Dunia 1998 itu. Marseille membuka keunggulan lewat Mathieu Valbuena di menit ke-18. Dengan tenang, dia memanfaatkan kesalahan bek Spartak di kotak penalti lawan, dan memutar tubuh 360 derajat sebelum melepaskan tendangan keras ke gawang Andriy Dykan. Loic Remy dan Brandao menambah gol Les Pocheens,sebutan Marseille,di menit ke-54 dan 68. “Kami tahu ini jenis game yang harus dimenangkan,” ucap Valbuena dalam wawancara dengan Canal Plus. “Kami menang dengan gaya spektakuler yang sangat cantik. Mereka juga tidak mendapat banyak kesempatan sepanjang laga,” lanjutnya.

AFP PHOTO / ALEXANDER NEMENOV

REBUTAN: Pemain Marseille Mathieu Valbuena (kanan) rebutan bola dengan Martin Stranzl dari Spartak Moskow dalam pertandingan grup F Liga Champions dini hari kemarin.

Dalam laga kemarin, Spartak memang menguasai bola. Namun, Marseille lebih mendominasi serangan. Performa mereka juga jauh dengan saat mengalahkan Marseille di kandangnya pada matchday perdana silam (15/9). Saat itu, di Stade Velodrome,

mereka menang tipis 1-0. Pelatih Spartak Valery Karpin menyebut dua hal sebagai penyebab kekalahan anak buahnya. Pertama kelelahan setelah menjalani agenda berat di Liga Rusia. Selain itu, kartu merah striker Welliton di menit ke-64

membuat tekanan mereka menurun drastis. “Sebelum Welliton diusir, kami cukup menunjukkan karakter bagus. Tapi ketika dia keluar, saya tahu kami tidak bisa selamat. Apalagi, Marseille punya level lebih tinggi daripada kami,” tuturnya. (na/bas)

Lebih Happy Adebayor Pergi MANCHESTER - Spekulasi hengkangnya Emmanuel Adebayor masih simpang siur. Adebayor telah mengatakan apabila dirinya bakal meninggalkan City sebagai pemain pinjaman di Juventus Januari nanti. Namun, City menyangkal karena merasa belum ada deal dengan Juventus. Tapi, terlepas dari itu, pelatih City Roberto Mancini lebih senang apabila Adebayor pergi. Mancini memang tidak mengungkapkannya. Hanya, keputusan Mancini menurunkan Jo Alves sebagai tandem Carlos Tevez saat City mengalahkan Fulham 4-1 Minggu lalu (22/11) cukup menjadi parameter. Jo yang dalam dua musim sebelum-

nya dipinjamkan ke Everton diberikan kesempatan turun penuh, sedangkan Adebayor sepanjang pertandingan harus merasakan duduk di bench. Seperti dilansir Daily Mail, Mancini memang sudah tidak lagi membutuhkan kontribusi Adebayor. Apalagi stok penyerang City cukup melimpah. Selain Tevez dan Jo, masih ada Mario Balotelli dan Roque Santa Cruz. Khusus nama terakhir kabarnya juga akan dilepas”Mancini sudah tidak betah menghadapi sikap rewel Adebayor yang selalu menuntut dimainkan sebagai starter. Sikap seperti itu, selain mengurangi kredibilitas Mancini sebagai pelatih, juga merusak harmonisasi tim,”ungkap salah satu sumber di

internal City. Bagi Mancini, mendepak pemain yang berseberangan dengannya bukan kali pertama. Di awal musim ini, mantan pelatih Inter Milan itu meminjamkan Craig Bellamy ke Cardiff City. Itu karena Bellamy dianggap terlalu vokal dan suka mengritik kebijakan Mancini. Tevez sebenarnya juga sempat berselisih pendapat dengan Mancini. Namun, mengingat peran luar biasa striker asal Argentina itu sekaligus kesayangan fans, Mancini masih mempertahankannya. Mancini bahkan memberikan ban kapten City kepada Tevez dengan harapan kebiasaan vokalnya bisa sedikit diredam. (dns)

Emmanuel Adebayor


Pontianak Post l Kamis 25 November 2010

&

show MASAYU Anastasia, 26, tak bisa lama-lama jauh dari putrinya, Samara Anaya Amandari. Sesibuk apa pun, Masayu berusaha membawa bocah 13 bulan itu. Istri Lembu Wiworo Jati tersebut men-

Masayu Anastasia

Enggan Jauh dari Samara

Selebritas

gungkapkan, Samara hampir selalu menemani setiap kegiatannya di luar rumah. Tidak ada perasaan repot, meski ke mana-mana membawa si kecil plus babysitter-nya. “Buat saya ini nggak ribet ya, malah merasa lebih nyaman kalau selalu dekat dengan anak,” ujarnya saat ditemui dalam press junket film terbarunya, Susah Jaga Keperawanan di Jakarta, yang berlangsung di Pizza Boutique, Jakarta, kemarin (24/11). Menurut Masayu, berjauhan dengan Samara membuatnya susah berkonsentrasi kerja. “Saya tipe orang yang nggak bisa jauh-jauh dari anak. Lagi pula, kalau Mara (panggilan Samara) saya tinggal sebentar, pasti nangis nyariin,” ungkap aktor film Buruan Cium Gue itu. Alasan lain Masayu tidak bisa jauh dari putrinya, dia masih memberikan air susu ibu (ASI) kepada Samara. “Kasian kalau dia nggak bisa minum ASI. Soalnya Mara nggak bisa minum susu pengganti ASI,” paparnya. Sejak Samara lahir, Masayu mengurangi kegiatannya di dunia akting. Dia ingin memberikan waktu sebanyak-banyaknya untuk buah hatinya itu. Perkembangan Samara, kata Masayu, tidak terlewatkan olehnya. “Mulai dia ketawa, bisa jalan, dan sekarang mulai bisa ngomong, saya selalu ada bersamanya,” tuturnya. (nuq/c7/ayi)

13

Kegiatan Terkini Artika Sari Devi

Berolahraga Urus Suami dan Anak ARTIKA Sari Devi, 31, punya cara sendiri untuk berolah tubuh setelah berkeluarga. Sibuk mengurus anak dan suami membuat Putri Indonesia 2004 itu tak punya banyak waktu luang untuk berolahraga. Tapi, istri musikus Baim itu tak habis akal. Perempuan yang masuk 15 besar finalis Miss Universe 2005 tersebut memanfaatkan kegiatan memasak sebagai sarana untuk menggerakkan badan. “Sekarang olahraganya di dapur,” katanya kemarin (24/11) saat ditemui di peluncuran Kecap ABC Black Gold di Rumah Maroko, Menteng. Dalam acara itu, ibu dari Sarah Ebiela Ibrahim tersebut menunjukkan kebolehannya dalam memasak. Perempuan kelahiran Pangkal Pinang, 29 September 1979, itu hobi memasak sejak SMP. Orang tuanya saat itu punya usaha

katering di Bangka. “Mungkin gara-gara itu juga saya jadi hobi memasak. Kakak saya yang cowok juga terbiasa ke dapur,” terangnya. Makanya, ketika ada perempuan yang kebingungan saat menikah karena belum bisa memasak, Artika tidak mengalami itu. Pemilik tinggi 168 sentimeter dan berat 48 tersebut justru bisa mengeksplorasi keahliannya. “Iya, benar sekali. Setiap hari aku masak. Seperti tadi, sebelum ke sini, sudah berkeringat di dapur dulu,” katanya lantas tersenyum. Peraih penghargaan Aktris Terbaik Festival Film 3 Benua di Nantes, Prancis, lewat film Opera Jawa itu mengungkapkan, sekarang dirinya suka membuatkan masakan untuk putrinya yang kini berumur 13 bulan. “Kreasi sendiri dan ternyata jadi favorit teman-teman juga,” lanjutnya. Buah cintanya dengan Baim

tersebut sekarang mulai mengonsumsi menu-menu seperti orang dewasa. “Tapi, cara masaknya tidak sama. Bukan digoreng atau dipanggang, melainkan dikukus,” kata Artika. “Kreasi saya yang jadi favorit Ebi adalah pepes nasi,” imbuh dia. Karena sering memasak untuk Ebi, akhirnya Baim dinomorduakan. “Sekarang kayaknya suami jadi nomor dua ya karena diprioritaskan untuk anak. Untung, suami saya pengertian,” ungkapnya. Hampir tiap hari memasak, apa tidak bosan” “Saya punya tip. Caranya, menu yang dibuat harus fresh. Bikin menu-menu baru. Cara menampilkan sajian juga harus dipikirkan. Saya suka bikin hiasan untuk makanan anak. Seru kok. Nggak ada bosannya,” jawab perempuan yang mengumpulkan resepresep kreasinya dalam satu file tersendiri itu. (jan/c13/ayi)


14

Pontianak Post

B

Pernahkah kamu punya fobia? Pernah : 56,7% Nggak : 43,3%

Kamis 25 November 2010

LA BLA BLA

Hilangkan dengan Motif

FOBIA adalah ketakutan yang amat sangat di luar kendali pada objek yang irasional. Respons dari ketakutan akan suatu hal yang irasional itu pun berbeda-beda. Ada yang berteriak, berkeringat dingin, bahkan pingsan. Fobia biasa terjadi karena riwayat hidup si pemilik fobia. Bahkan, orang dengan fobia pun tidak mengetahui apa yang membuat dirinya mengalami fobia. Fobia sendiri dapat dihilangkan dengan membiasakan berhadapan dengan sesuatu yang ditakuti. Sistemnya bertahap. Cara lain bisa dilakukan dengan memunculkan motif untuk memerangi rasa takut. Hal ini bisa dilakukan saat dalam keadaan terdesak. Jadi, mau tidak mau, orang harus menghadapi fobia itu. Jika sudah terbiasa, niscaya fobia akan hilang. Jika fobianya cukup parah, penderita harus segera dibawa ke psikolog. (*/det)

S Colokin Listrik Pakai Sarung Tangan HARE

Listrik memang merupakan sumber kehidupan paling penting selain air dan udara bagi kelangsungan hidup manusia. Secara hampir seluruh alat elektronik dan perabotan rumah tangga menggunakan listrik sebagai sumber energi. Meskipun memiliki manfaat, ternyata listrik juga punya kerugian yang dapat mencelakakan sesorang, seperti yang dialami Sukma Prasetya. Tak pernah terpikirkan sebelumnya jika hingga pada saat ini dirinya masih mengalami ketakutan terhadap fitting (colokan) listrik. Ketakutan atau yang bahasa gaulnya lebih dikenal dengan Fobia ini dialami oleh Aceng, sapaan akrabnya pada saat dirinya menduduki kelas 2 SD. By : Ghea Lidyaza Safitri

AGGHHH! Shock mode : On! Gitu deh kalo udah fobianya datang pasti teriak-teriak nggak jelas! Fobia adalah ketakutan atau kecemasan yang abnormal, tidak rasional dan tidak bisa dikontrol terhadap suatu situasi atau obyek tertentu merupakan ketakutan khas yang neurotis atau yang biasa kita dengar ketakutan yang berlebihan. Fobia ini penyebabnya adalah pernah mengalami ketakutan hebat, pengalaman traumatis, shock hebat. Pengalaman asli ini dibarengi perasaan malu dan bersalah, lalu ditekan ke dalam ketidaksadaran untuk melupakannya, jika mengalami rangsangan serupa, timbullah ketakutan yang bersyarat, sungguhpun pengalaman aslinya sudah dilupakan. Respon ketakutan hebat selalu muncul kembali, walaupun ada usaha-usaha untuk menekan dan melenyapkan respon-respon tadi dalam ketidaksadaran kita, Guys ! Mari kita tanyakan langsung pada tamu-X hari ini, check it out ! Tamu-X yang pertama ternyata nggak hanya cewek aja ya, yang takut ketinggian ternyata cowok juga bisa hihihi. “Fobia aku itu fobia ketinggian, aku paling nggak bisa kalo udah di atas ketinggian, pasalnya waktu masih kecil dulu aku suka banget manjat di pohon jambu di depan rumah. Biasanya sih nggak pernah jatuh, tapi pernah lagi asyik-asyiknya manjat aku jatuh

A MODEL : DEVI (SGR. K2SP) FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAJAHMADA

Berinteraksi dengan Yang Ditakuti FOBIA adalah satu hal yang mengerikan, rasa takut yang berlebihan terhadap suatu hal atau fenomena. Bisa jadi fobia dapat menghambat kehidupan orang yang mengidapnya. Bayangkan aja jika rasa takut itu menguasai penderitanya sehingga tidak dapat mengontrol emosi dan tidak dapat berinteraksi dengan hal-hal yang membuatnya super takut tersebut. Enggak menutup kemungkinan seorang penderita fobia menjadi semakin rentan dan tidak produktif. Oleh sebab itu, perlu diadakannya suatu usaha untuk ngilangin rasa fobia tersebut, walaupun bisa dibilang sungguh sulit bagi si penderita fobia akut. Justru kecemasan yang tidak diatasi seawal mungkin berpotensi menimbulkan akumulasi emosi negatif. Pola respon negatif tersebut dapat berkembang terhadap subjek fobia lainnya dan intensitasnya semakin meningkat. Waduuh.. jangan sampe deh, makanya ketiga sobat X berikut ini selalu berupaya untuk menghilangkan rasa fobianya. Anindia Ayu salah satunya. Cewek yang takut gelap ini perlahan-lahan ingin menghilangkan fobia dalam dirinya. Doski berusaha sebisa mungkin untuk tetap berinteraksi dengan gelap. Walaupun terkadang terpaksa menguatkan diri demi mengusir rasa takutnya tersebut. “Kadang lampu kamar dimatiin tapi harus ada kakakku. Kalau nggak, aku nggak berani sendirian hehe,” beber mahasiswi Ekonomi ini. Berusaha untuk melawan fobianya juga dilakukan oleh Fera Rusanti. Karena sering menjadi bulan-bulanan temennya, bikin mahasiswi Untan ini merasa capek dan pengen menanggalkan predikat fobianya tersebut. Kecoa adalah musuh utamanya di dunia ini. Oleh sebab itu cewek 21 taon ini sering searching di google tentang kecoa, sering melihat gambar kecoa dan berusaha tenang kalau ada kecoa di dekatnya, walaupun keringat dingin mengucur deras. “Kalau di depan teman-teman berusaha nggak takut. Tapi kalau udah diisengin itu yang buat jengkel, sekuat-kuatnya nahan rasa takut tetep belum bisa,” ungkapnya. Sempat konsultasi ke psikolog tentang fobia yang dialaminya, Vito Yunanda sedikit merasa tenang. Cowok yang menghabiskan masa kecilnya di Jakarta ini kini udah mulai bersahabat dengan dokter. Diakuinya dulu dirinya sangat takut jika dibawa ke ruang dokter, apalagi diperiksa oleh dokter. Tapi kini perlahan rasa takut itu hilang. “Kata nyokap kalau dibawa ke dokter pasti aku nangis jerit-jerit. Pokoke nggak mau dibawa. Dulu aku takut banget kalau udah liat pakaian putih dokter dan bawa stethoscope,” papar cowok yang ngendon di Paris 2 ini. (sya)

seketika. Jatuh yang kali itu lah membuat aku jadi fobia ama ketinggian,” ungkap Rizky Oktariandy ini. “Abis itu tak berani kamek manjat-manjat agik,” ungkapnya dengan logat melayunya. Begitu juga fobia yang dirasakan oleh mahasiswi Untan berikut ini, dara yang kerap disapa Nia ini memiliki fobia dengan hujan deras serta petir lho sobatX. “Aku takut banget dengan hujan deras ditambah lagi dengan petir yang bersahutsahutan. Soalnya kan banyak tuh di televisi dan koran, pokoknya di media cetak lah sering ada berita tentang orang mati gara-gara kesambar petir,” ungkap cewek yang suka banget dengan spongebob squarepants ini. Meski fobia dengan hujan deras, cewek ini sering banget diguyur hujan deras. Hahaha…Nasib mu lah nak ! pissss… Kalo si Natania Nini malah mencakup banyak fobia, waduhh… ribet juga ya? “Kalo ngomongin tentang fobia, semua pilihan yang ada itu fobiaku hihihi” ungkap dara berambut panjang ini. “Aku takut ama binatang kecuali kucing dan anjing aja, kalo gelap juga aku bisa teriak nggak jelas apalagi ketinggian. Manjatin lemari dirumah aja nggak berani apalagi mau naik-naik di ketinggian,” ujarnya lantas tertawa. Hmm… ternyata setiap orang punya fobia, tapi itu juga tergantung bagaimana cara orang itu menyikapi fobia yang dimilikinya, Guys ! Otree. (vi2)

CUAP-CUAP LIBRIA GITA PERDANA SMAN 5 Pontianak Mungkin buat semua orang, keramaian dan kesempitan bukanlah sesuatu yang bisa dijadikan fobia. Tapi aku justru fobia dengan hal tersebut. Aku bisa sontak pusing dan kadang kalo sempit-sempitan, asmaku langsung kambuh."

RANDIKA SUMMARJAYA SMPN 7 Pontianak Aku paling takut ngeliat cacing. Enggak terganggu banget sih, cuman kalo udah nemu tuh makhluk, aku suka menjerit. Bukan karena takut semata, tapi lebih kepada gelinya itu loh!"

MAYA JUWITA ANGGO Mahasiswi Pertanian Untan Cacing pastinya bisa buat orang yang geli dan fobia , termasuk aku yang fobia banget ama cacing. Jadi sebisa mungkin aku menghindari kegiatan yang bisa menyebabkan cacing itu datang"

by : Ghea

P ROFIL

RESPONDEN RESPONDEN : 60 Cewek : 39 Cowok : 21 Pelajar : 30 Mahasiswa : 30 13 – 16 tahun : 15 17 – 20 tahun : 40 21 tahun keatas : 5

Fobia yang kamu miliki? (3 tertinggi) Binatang : 38,2% Gelap : 32,3% Ketinggian : 14,7% Cara yang dipakai untuk menghilangkan fobiamu? (3 tertinggi) Menghindari sumber fobia : 64,7% Sering melakukan fobia tersebut : 20,6% Pengobatan alternative : 14,7% Apakah kamu terganggu dengan fobiamu? Ya : 79,4% Nggak : 20,6% Pernahkah kamu berusaha menghilangkan fobiamu? Pernah : 73,5% Nggak : 26,5%

CERITANYA nih, doi hobi banget, tuh main game nintendo yang populer pada saat itu , karena belum dihidupkan (kabel nintendo belum dimasukkan ke dalam fitting) , Aceng pun memberanikan dirinya untuk menghidupkan nintendo tersebut walaupun pada saat itu dirinya tidak tahu bahwa listrik sangat berbahaya. Kebetulan ada kawat tembaga yang terlepas dari kabel, ia justru menyentuh kawat tembaga yang terlepas dari kabel SUKMA PRASETYA dan membuat dirinya keSiswa Berbakat setrum. “Unungnya rambutku gaksampai berdiri,” ungkap cowok yang skul di SMAN 5 Pontianak ini sambil tertawa. Semenjak itulah anak ke-3 dari 5 bersaudara pasangan Lim Halim Sofyan dan Bety Susanti sampai saat ini sangat takut untuk memasukkan kabel ke dalam fitting. Secara kejadian itu gak hanya berlangsung sekali saja, melainkan beberapa kali dan membuat Aceng jadi fobia dan sangat takut dengan yang namanya fitting dan aliran listrik. “Sampe sekarang aku takut loh buat masukkin kabel charger handphone ke dalam fitting. Enggak-enggak lagi deh kesetrum karena hal yang konyol,” ujar cowok yang pernah mendapatkan juara 1 nyanyi solo se-Kota Pontianak dan mewakili Kalbar ke tingkat Nasional dan juara 2 lomba nasyid se-Kota Pontianak ini. Kerugian sudah pasti dirasakan oleh cowok yang hobi banget nyanyi ini, secara di zaman modern seperti sekarang ini sudah banyak alat elektronik canggih diciptakan, seperti halnya handphone yang sudah menjadi barang pribadi yang paling penting buatnya. Nah untuk kerugiannya sendiri, doi agak takut – takut mau charge handphonenya, secara sering kesetrum. Karena itulah akhirnya doi punya cara agar dirinya dapat terhindar setruman aliran listrik pada saat memasukkan charge handphonenya ke dalam fitting listrik. “”Aku selalu pakai sarung tangan, lalu pegang kabel charger yang panjang. Yah kalau bisa jauhkan tangan dari fitting agar jangan sampai kesetrum lagi,” tutur cowok yang bercita – cita jadi Polisi dan Tentara ini ngeri. **

T

AK TIK TANG

Anggap Boneka Lucu

TAKUT sih boleh aja. Tapi, hati-hati bisa jadi sumber kelemahan kamu. Apalagi kalo kamu punya temen suka usil. Nggak salah lagi, bakal jadi sasaran empuk buat ditakut-takutin. Simak tip di bawah ini untuk bisa segera ngilangin fobia kamu.

Sok Cool

Boneka Lucu

Berteman sama Ketakutan

Kepepet

Bersikap sok cool juga bisa membantu kita menghindari hal buruk. Misal, kamu fobia balon dan waktu lagi jalan sama temen-temen, tiba-tiba ada anak kecil lewat di depanmu bawa balon. Solusinya, pasang wajah cool aja walaupun di dalem hati superparno. Paling nggak, temen-temen nggak bakal tahu kalo kamu takut dan nggak bakal nakut-nakutin kamu terus. Hal yang paling menakutkan bisa jadi suatu hal yang paling kamu cari lho. Coba deh kamu anggap hal yang paling kamu takutin itu sebagai boneka lucu. Kalo kamu takut sama belalang, anggep aja belalang itu boneka. Pasti kamu nggak bakalan takut lagi deh sama belalang. Hmm.. mungkin malah sebaliknya, kamu bakal mati-matian berburu boneka berbentuk belalang. Nggak ada salahnya kamu berteman sama hal yang sebenernya kamu takutin. Misal, kamu takut sama badut. Ya udah, coba kamu sahabatan sama si badut sebelum sang badut dandan. Pelan-pelan perasaan takutmu pasti bakal berkurang. Kalo udah dalam keadaan kepepet, biasanya semua hal bisa dengan gampang dilakukan. Termasuk hal yang paling ditakutin. Contohnya, kalo fobia sama cacing, kamu bisa ikutan pelatihan tentara di hutan. Dengan gitu, saat ketemu cacing di hutan, kamu pasti nggak bakal takut. Jangankan cacing, ular pun lewat. (*/det)


cmyk

Pontianak Post l Kamis 25 November 2010

15

+

+

+

+

cmyk


TOTAL SPORT

16 NBA

Erik Spoelstra

Dongkrak Performa LOS ANGELES - Miami Heat digadang-gadang bisa menjadi juara NBA musim 2010-2011. Kedatangan LeBron James dan Chris Bosh membuat mereka memiliki trio maut. Sebelumnya di tim itu sudah ada scorer hebat Dwyane Wade. Namun, setelah 14 pertandingan berjalan, Heat belum mampu menunjukkan permainan yang meyakinkan untuk disebut calon juara NBA. sepanjang awal musim ini, mereka sudah kalah enam kali. Kekalahan terakhir mereka alami dari tim papan tengah Indiana Pacers beberapa hari lalu. Tak pelak, kondisi itu membuat posisi pelatih Heat Erik Spoelstra dalam ancaman. Jika tidak segera menemukan formula yang bisa membuat Heat superior, dalam waktu dekat posisinya bisa terancam. Salah satu yang memprediksi hal itu adalah pelatih Los Angeles Lakers Phil Jackson. Menurut pelatih yang sudah mengantarkan tim yang dia arsiteki juara 11 kali NBA itu, Heat sampai sekarang masih kebingungan untuk menentukan peran untuk masing-masing bintangnya. “Rekor itu menunjukkan bahwa pemainpemain bertalenta itu belum bisa bermain solid,” kata Jackson sebagaimana dilansir Associated Press. “Mereka masih mencari bagaimana peran mereka, dan bagaimana memainkan peran itu bersama,” lanjutnya. Nah, menurut Jackson menemukan peran untuk masing-masing bintang itu bukan perkara yang mudah. Dia tidak yakin bahwa Spoelstra bisa melakukannya dalam waktu dekat ini. Tak berlebihan jika kemudian muncul spekulasi bahwa posisi Spoelstra akan digantikan Presiden Heat Pat Riley dalam waktu dekat ini. Hal itu sebelumnya pernah terjadi di Heat pada 2005-2006. Saat itu, Heat dilatih oleh Stan van Gundy yang sekarang melatih Orlando Magic. Van Gundy dianggap gagal setelah Heat membukukan rekor 11-10 pada awal musim. Riley yang kali terakhir menjadi pelatih pada musim 20022003 langsung turun tangan menggantikan Van Gundy. Hasilnya, Heat bisa mengakhiri musim 2005-2006 dengan gelar juara. “Mungkin suatu saat pemilik Heat Micky Arison akan datang dan menyatakan bahwa Riley bis amelatih tim dengan lebih baik,” ramal Jackson. (ang)

Pontianak Post Kamis, 25 November 2010

Kans Emas Karate Kandas GUANGZHOU - Niat karate untuk memboyong satu medali emas tak akan mudah. Itu setelah jagoan Indonesia Umar Syarief kandas di tangan karateka Iran Poorshab Zabiollah 3-7 pada babak final kata kelas +84kg di Guangdong Gymnasium, Guangz h ou ke mar in (23/11). Torehan itu mem- buat Umar hanya membawa pulang satu medali perak. “Saya minta maaf hanya bisa memberikan perak kepada Indonesia. Ini jauh dari harapan kontinegn yang menginginkan emas,? ujar Umar usai pertandingan. Langkah Umar sejak babak pertama berlangsung mulus. Dia tak perlu berlaga di babak pertama karena mendapatkan bye. Di babak kedua, pria berusia 33 tahun itu menumbangkan Lei Kuong Cheong dari Makau 5-0. Di perempat final Umar juga menang telak atas wakil tuan rumah Le Peng 5-0. Kekalahan itu sekaligus membuat Umar membulatkan tekad untuk tak lagi mengincar AG terdekat. “Ini AG terakhir saya, lebih baik saya tampil di SEA Games dan single event lainnya,? ujar juara SEA Games Laos 2009 itu. Meski demikian, hasil yang dibukukan Umar kali ini lebih baik daripada perolehannya di AG Doha 2006 lalu. Namun kekalahan atas karateka Iran tersebut menjadi kekalahan kedua Umar. Sebelumnya mereka bertemu di Kejuaraan Asia, Foshan, Korea Selatan (Korsel) 2009. “Sebelum bertanding di sini saya sudah memprediksi bakal ketemu Umar di final. Saya selalu terbayang permainannya selama berlatih. Makanya saya analisis semua gerakan dia selama ini,” ujar Poorshab. Selain perak dari Umar, karateka juga menyumbang satu perak melalui penampilan Faisal Zainuddin yang tampil di

sampai final. Pesaing terberat dari Korsel,? ujar Djafar Effendy Djantang, manajer karate. Pada Indonesia Terbuka 2010 di Bali, Donny sukses menjadi juara. Sedangkan Jintar periah medali perak pada SEA Games Laos. Sementara itu medali tak juga bertambah di cabang olahraga boling. Pada nomor masters Ryan Lalisang dan Tannya Roumimper yang dijagokan menuai medali tampil buruk. Ryan yang empat tahun lalu menyumbangkan medali emas hanya sanggup berada di urutan kedelapan kelompok masters. Dia mengumpulkan nilai 3492. Tannya juga berada di urutan kedelapan dengan nilai 3386. Peboling wanita lainnya Novie Phang berada satu strip di bawah Tannya, dengan nilai 3322. Torehan itu tentu saja tak meemnuhi ekspektasi KONI. Sebelumnya meas ditargetkan bisa disumbangkan dari single pria dan wanita. “Fisik dan mental peboling kami harus ditingkatkan. SEA Games sudah di depan mata, kami tak boleh berleha-leha,” ujar Ketua Umum PB PBI Oky Harwanto. Untuk itu par apeboling akan digembleng di Batujajar sepulang dari Guangzhou. “Tak cuma untuk pembinaan fisik, tapi juga mental mereka,” ujar dia. (vem)

KLASEMEN AFP PHOTO/MIKE CLARKE

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

GAGAL EMAS : Z Poorshab dari Iran (kiri) bertarung melawan Umar Syarief dari Indonesia dalam cabang beladiri karate putra diatas 84KG. Indonesia gagal meraih emas di nomor ini.

nomor kata perorangan. Langkah Faizal ke babak final kandas di empat besar dari karateka Malaysia Rayyapan Jebamali 1-4. Tapi Faizal tampil lebih baik pada perebutan medali perunggu atas karateka Hongkong Cheng Tsz Man Chris 4-1. Sayang wakil dis ketor wanita tak semengkilap kelompok pria. Dewei Yulianti gagal menuai medali perunggu setelah kandas di tangan wakil Malaysia Lim Lee

Lee pada perebuatn tempat etiga dengan skor telak 0-5. Di nomor kumite -50kg Martinel Prihastuti malah langsung tumbang di babak awal. Martinel harus tunduk di tangan karateka Korea Selatan (Korsel) Jang So Young 0-2. Hari ini Indoensia tinggal bertumpu kepada Donny Dharmawan di kelas -60kg dan Jintar Simanjuntak yang turun di kelas -67kg. “Kami berharap Donny bisa

Tiongkok Korea Selatan Jepang Iran Taiwan Thailand Hongkong Malaysia Kazakhstan India Uzbekistan Korea Utara Indonesia

173 71 36 16 12 9 8 8 7 7 5 5 4

93 59 66 10 12 7 14 14 14 13 13 10 9

86 81 74 17 33 30 15 11 30 26 19 18 11

Dedeh Raih Tiket Final PelarigawangandalanIndonesiaDedeh Erawati memberikan harapan penambahan medali pada hari-hari terakhir Asian Games XVI/2010 Guangzhou. Atlet senior tersebut berhasil menuai tiket babak final lari gawang 100 meter wanita dari babak kualifikasi di Stadion Utama Aoti Guangzhoukemarin (24/11). Pada heat kedua Dedeh finis di peringkat dua dengan catatan waktu 13,20 detik. Peringkat pertama ditempati Asuka Terada dari Jepang dengan catatan waktu 13,17 detik. Perolehan itu cukup istimewa karena Dedeh sekaligus sukses memecahkan rekor nasional (rekornas) atas namanya sendiri

dengan catatan waktu 23,23 detik. Pemecahan rekornas pada nomor lari gawang 100 meter wanita itu menjadi catatan ketiga bagi atletik Indonesia. Sebelumnya estafet 4x100 meter juga mencatatkan rekor baru dari 39,79 detik menjadi 39,78 detik. Kemudian Agus Prayogo juga memecahkan rekor nasional dari nomor 5.000 meter dari 14 menit 12.00 detik menjadi 14 menit 04,29 detik. “Pertarungan belum selesai. Saya tak mau memikirkan medali, yang penting saya harus tampil sebaik mungkin dan berlari sekencang-kencangnya,” ujar Dedeh. Jika dikalkulasi berdasarkan hasil lomba heat pertama dan kedua, catatan waktu Dedeh

JATUH : Seorang atlet lari gawang putri terjatuh saat menyelesaikan lomba di even Asian Games di Guangzhou. AFP PHOTO

berada di urutan ketiga di bawah pelari tuan rumah Sun Ya Wei yang menorehkan waktu 12,15 detik dan Asuka. Finalis lainnya yang tampil hari ini adalah Natalya Ivoninskaya (Khazakstan), Anastasya Soprunova (Khazakstan), dan Lee Yeon Kyung (Korea). Budi Dharma Sidi, manajer atletik, berharap Dedeh bisa memecahkan kebuntuan atletik yang belum juga menuai medali. Meski usia Dedeh tak lagi muda. Dia merupakan kontestan tertua di antara pelari lainnya, Dedeh genap berusia 31 tahun pada 2010 ini , sedangkan kompetitornya memiliki tahun lahir antara 1985 dan 1987. “Pemecahan rekor ini merupakan awal yang bagus bagi Dedeh. Mudah-mduahan besok (hari ini, red) penampilannya bisa lebih fit. Karena pelatih masih mendapati ada yang belum 100 persen tadi, yaitu ak-

selerasi pada gawang terakhir,” ujar Budi. Harapan juga datang dari nomor kayak dan kano. Pertama dari nomor 200 meter kayak double pria Muklis dan Silo. Mereka sukses menuai tiket final dengan berada pada “tiga besar semifinal Selasa (23/11). Duet Muklis dan Silo mencatatkan waktu 37.189 detik. Selain itu mereka juga lolos ke final pada nomor 1000 meter kayak double pria dengan catatan waktu 3 jam 38,383 detik. Sarce Aronggear juga memberikan harapan. Dia sukses menuai tiket final dengan berada di urutan kedua semifinal. Pada semifinal Sarce membukukan waktu 45,270 detik pada nomor 200 meter kayak single wanita. Indonesia juga meloloskan wakil dari kano double 1.000 meter dengan mewakilkan Anwar Tarra dan Eka Octorarianus. (vem)

Kesal Tiket Mahal Tak gampang mendapatkan tiket pertandingan Asian Games (AG) XVI/2010. Kalaupun dapat, harga tiket sudah melambung tinggi dibandingkan banderol harga yang dipasang. Itupun sudah di tangan calo.Iskandar, salah satu calon penonton dari Indonesia, kesal bukan kepalang. Dia selalu kehabisan tiket nonton. “Saya coba-coba tanyake calo, harganya mahal banget, sampai 1000-3000 yuan padahal di tiketnya hanay 15-20 yuan. Eh waktu saya

nonotn di televise, tribun penonton kosong melompong,” ujar Iskandar. Dia mewakili banyak penonton yang ingin menyaksikan pertandingan bergengsi. Harga paling tinggi ditengarai saat final bulu tangkis nomor tunggal pria yang menampilkan pebulu tangkis tuan rumah Lin Dan kontra wakil Malaysia Lee Chong Wei. Tiket pertandingan tersebut mencapai 5.000 yuan. Harga asli tiket laga di Tianhe Gymnasium hanya 600 yuan. (vem)


Kamis 25 November 2010

metropolis Pontianak Post

Duka Selimuti Akhir Jabatan Kepala Sekolah PONTIANAK - Pagi itu akan dilangsungkan sebuah seremoni di SMPN 2 Sungai Kakap, serah terima jabatan Kepala Sekolah Indah Yuliastuti yang akan mengisi jabatan yang sama di SMPN 3 Sui Berembang, Kubu Raya. Tak banyak siswa yang hadir karena dipilih beberapa perwakilan untuk mengisi acara sederhana itu. Sisanya dipulangkan lebih awal. Seluruh siswa dan guru SMPN 2 masih berkabung setelah meninggalnya Maharani, siswi yang duduk di kelas IXB karena kasus pembunuhan pada Selasa (23/11). Saat itu tubuh anak perempuan pasangan Basri dan Rafeah itu ditemukan tewas di areal bekas gudang pasir tak jauh dari Polsek Pontianak Barat. Ia diduga tewas setelah dijerat dengan tali sepatu. Ayu Lestari, teman sekelas korban tak dapat menyembunyikan rasa duka saat ditemui di kelasnya. “Saya masih terbayang dengan sosok Maharani yang duduk persis di belakang saya. Senin (22/11), ia masih hadir di kelas seperti biasa. Maharani memang anak yang pendiam dan cenderung tertutup. Sesekali berbicara hanya pada teman sebangkunya Ira Astuti,” tuturnya. Ia menceritakan korban kerap mendapat perlakuan tak wajar dari teman lelakinya. Ditenggarai tubuh sintal dan perilaku yang cenderung diam menjadikan korban sering mendapat perlakuan itu. “Bahkan ada u Ke Halaman 23 kolom 1

BALAI KOTA

Bina Pedagang Cempaka PEMBINAAN terhadap pedagang Pasar Cempaka akan terus dilakukan. Apalagi hingg saat ini Pasar Cempaka masih kurang ramai. Kekurangan konsumen di pasar atau lokasi baru tentu saja sebuah problem yang biasa ditemui untuk penempatan tempat penjualan baru, sehingga perlu adaptasi dari tempat lama ke tempat baru. Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi mengatakan bahwa pemkot serius meParyadi nangani masalah perpindahan Pasar Cempaka dari Pasar Sudirman. Pemkot telah memberikan bantuan kepada pedagang untuk mengajukan modal dengan menyandang pihak lain untuk membantu.

Dihabisi Bekas Napi PONTIANAK – Polisi tidak perlu berlama-lama menguak misteri kematian Maharani, 15, warga Jalan Bujang Taro, Parit Timur, Sungai Kakap. Wahyu Saputra, pelaku pembunuhan terhadap siswa kelas IX SMPN 2 Sungai Berembang itu sudah ditangkap pada Rabu (24/11). Kini tersangka sedang menjalani pemeriksaan intensif kepolisian. Pelaku diketahui warga Sungai Rengas. Tahun 2004, tersangka menjalani hukuman pidana penjara selama delapan u Ke Halaman 23 kolom 1

MAHMUD/SHANDO/PONTIANAK POST

KOSONG: Ayu Lestari, siswi kelas IXB SMPN 2 Sui Kakap menunjukkan bangku kosong milik teman sekelasnya yang menjadi korban pembunuhan di kawasan Jeruju. Tersangka Wahyu Saputra terlihat lemas saat diinterogasi polisi setelah dibekuk di rumahnya.

Hanya Selesai Enam Kasus PONTIANAK - Sekitar 50 kasus pencurian ikan di perairan Kalimantan Barat selang waktu tiga tahun terakhir, 17 di antaranya malah terjadi hingga Juli 2010. Dibandingkan tahun 2008 hanya 12 kasus, sementara tahun 2009 tercatat 21 kasus. Dari kasus tersebut, tahun 2010 semuanya masih dalam proses penyelidikan. Dari 50 kasus, hanya enam yang selesai proses hukumnya, sementara yang lainnya masih dalam proses hukum banding dan kasasi. Padahal sudah dua tahun lebih berlangsung, bahkan pada

Gatot Rudiyono

2009 hingga kini masih diperiksa di pengadilan. Vietnam menjadi negara yang mendominasi kasus pencurian ikan. Sekitar 36 kasus dilakukan nelayan asal Vietnam, sisanya oleh nelayan China. Menurut Gatot Rudiyono, kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar mengatakan kasus tersebut akan menjadi bahan pelajaran bagi dinas kelautan agar jangan sampai terjadi hal serupa dengan bekerjasama dengan dinas lainnya yang terkait. u Ke Halaman 23 kolom 5

Perairan Kalbar Belum Optimal Termanfaatkan

u Ke Halaman 23 kolom 5

PERIKANAN

Lumbung Ikan Kalimantan KALIMANTAN Barat kaya akan potensi perikanan. Beberapa kabupaten yang ada di provinsi yang berbatasan darat dan laut dengan negeri jiran Malaysia ini, memiliki kekayaan perikanan yang melimpah. Maka sudah sepantasnya, Kalbar menjadi lumbung perikanan wilayah Kalimantan. “Kalbar pantas ditempatkan sebagai lumbung perikanan. Jika dibandingkan dengan daerah lain (zona Kalimantan), Andi Fachrizal Kalbar lebih kaya akan potensi perikanan,” ujar Ketua Forum Diskusi Jurnalis Kalbar, Rizal, Rabu (24/11) di Pontianak. Ia menambahkan, potensi perikanan Kalbar yang kaya itu, hendaknya bisa dimanfaatkan secara optimal. Melihat kondisi itu, Fokus Kalbar u Ke Halaman 23 kolom 1

Bekelit

17

MUJADI/PONTIANAKPOST

LUDES: Dua rumah kontrakan di Jalan Srikaya, ludes terbakar pada kemarin.

Dua Rumah Kontrakan Ludes PONTIANAK - Kebakaran menghanguskan dua buah rumah kontrakan di Jalan Srikaya, Pontianak Barat, Selasa (23/11). Penyebab timbulnya api maupun kerugian masih diselidiki aparat kepolisian. Namun kebakaran tidak sampai mengakibatkan korban jiwa. Kobaran api begitu cepat meng-

hangus bangunan rumah yang bermaterial kayu tersebut. Membuat barang perkakas dalam rumah tidak dapat terselamatkan. Pemilik rumah hanya bisa menyelamatkan badan menghindari amukan api. Warga setempat ikut sibuk berusaha memadamkan api. Sambil menanti kedatangan regu pem-

adam ke lokasi kebakaran. Sedang aparat kepolisian tampak berjaga mengamanakan suasana dan arus lalu lintas agar tidak menimbulkan kemacetan. Korban kebakaran, Ria (22), mengungkapkan api begitu cepat menghanguskan kediamannya. Sewaktu

PONTIANAK - Provinsi Kalimantan Barat mempunyai potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang terletak pada wilayah pengelolaan perikanan 711 Laut Natuna, Laut Cina Selatan dan Selat Karimata yang cukup besar untuk dikelola dan dimanfaatkan dalam usaha perikanan guna mendorong perkembangan sosial-ekonomi masyarakat di kawasan tersebut. Demikian ditegaskan Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya saat membuka pertemuan Forum Koordinasi Penanganan Tindak Pidana Perikanan Kalbar, Rabu (24/11), di Mahkota Hotel Pontianak. Mengutip data Komisi Stock Assesment, bahwa di perairan tersebut terkandung berbagai jenis kelompok ikan yakni ikan demersal yang pemanfaatannya baru 16,34%. Juga terdapat kelompok ikan pelagis kecil yang pemanfaatannya baru 33,07 %, serta kelompok ikan pelagis besar yang pemanfaatannya baru 53,21%. ”Dengan demikian, daya dukung sumber daya ikan masih terbuka untuk dimanfaatkan secara optimal,” katanya. Tambahnya lagi, ”Untuk itu kita perlu menjaga dan memelihara semua potensi

u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1

Menguak Misteri Kematian Siswa SMPN 2 Sungai Berembang

Polisi Cari Tiga Nama, Guru Buka Absen Siswa Empat ratus jumlah murid SMPN 2 Sungai Berembang di Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya masih berduka. Salah seorang murid bernama Maharani jadi korban pembunuhan. Kabar berita pembunuhan membuat kaget pihak sekolah karena didatangi aparat kepolisian. Sutami, Pontianak

Ilustrasi kekes

TIDAK mudah mencari lokasi SMP Negeri 2 Sungai Berembang. Bagi yang tidak terbiasa, bisa tersesat jika tanpa petunjuk. Jarak tempuh dari Pontianak memakan

SUTAMI/PONTIANAKPOST

SEJAWAT: Teman sekelas dan wali kelas korban pembunuhan di Jalan Komyos Sudarso.

waktu hampir satu jam menggunakan sepeda motor. Melintasi Jalan Kom Yos Sudarso menuju Terminal Opelet Jeruju kemudian masuk ke Jalan Sungai Rengas. Sebuah pintu gerbang besar terpampang di Jalan Sungai Rengas, bertuliskan Komplek Pemakaman Abdul Fattah. Di lokasi itulah, SMPN 2 Sungai Berembang. Jaraknya hampir dua ratus meter dari mulut gerbang. Sekilas tanpa kesibukan di sekolah. Belajar mengajar sedang ditiadakan. Berkenaan acara pisah sambut kepala sekolah. Hanya segelintir siswa yang hadir. Sesuai tujuan semula. Wali Kelas IX SMPN 2 Sungai Berembang, Sri Fitri Ariam berkenan ditemui. Usai mengisi buku tamu, penjaga sekolah langsung mengatur pertemuan dengan wanita berjilbab tersebut. Sri menerima dengan hangat. Pembicaraan langsung mengalir. Mengupas tentang kejadian yang dialami anak didiknya. “Semua tidak menyangka,” kata Sri, u Ke Halaman 23 kolom 1


18

metropolitan

Pontianak Post

l

Kamis 25 November 2010

Dorong Pertanian Organik + SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

LESEHAN: Beberapa peserta tes CPNS untuk Departemen Agama terlihat tengah mengerjakan soal sambil lesehan. Mereka tetap semangat meski tak mendapat tempat duduk.

Gali Potensi Iklan, Seminar Digratiskan Seminar Nasional Periklanan PONTIANAK – Pengurus Daerah (Pengda) Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (PPPI) Kalbar berencana menggelar seminar nasional pada 18 Desember mendatang di Pontianak. Menariknya, kegiatan tersebut dibuka untuk umum dan sama sekali tanpa dipungut biaya. Panitia sendiri menjadwalkan para perwakilan pengurus PPPI dari beberapa provinsi juga turut menghadirinya. Apalagi PPPI berharap momen tersebut menjadi sebagai ajakan tidak langsung terhadap para pebisnis pereklamean untuk melihat potensi daerah Kalbar secara dekat. “Motivasi kita sebagai pengurus PPPI Kalbar adalah dengan kehadiran para tokoh-tokoh pereklamean tersebut, setidaknya membuka peluang yang lebih besar, agar mereka-mereka itu mau mengajak para produk industri nasional atau produk industri-industri mancanegara, untuk melirik pasarannya di Kalbar,” ujar Handy Abdul

Syukur, ketua Pengda PPPI Kalbar saat ditemui di Sekretariat PPPI, kemarin (24/11). “Oleh karena itu, tentunya kita berharap para pengambil keputusan di dalam bidang perekelamean di daerah ini mau membuka diri dan memberikan kemudahaan-kemudahaan di dalam pelaksanaan pelayananannya, kepada para pengusaha yang bergerak di bidang tersebut, serta mau bekerjasama dengan asosiasi PPPI,” timpalnya. Lebih lanjut figur yang baru saja terpilih menjadi Ketua Umum Ikatan Importir Pertanian dan Hewan Indonesia (IPHI) di Jakarta tersebut baru-baru ini, mengatakan bahwa pelaksanaan seminar tersebut bakal dirangkai dengan Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) PPPI, dengan seluruh anggota PPPI. Ketua panitia pelaksana, Zulfydar Zaidar Mochtar, mengatakan bahwa dalam pelaksanaan seminar tersebut mereka akan menghadirkan para kepala

daerah di Kalbar sebagai pembicara. Sebut saja Gubernur Kalbar Cornelis, Wali Kota Pontianak Sutarmidji, hingga beberapa bupati di Kalbar. Mereka akan didaulat untuk menyampaikan makalah dengan tema menggali Potensi Pereklamean di Kalbar secara menyeluruh dan pengungkapan potensi-potensi yang ada di masing-masing daerah. “Inilah sebabnya kami hadirkan para bupati sebagai pembicara,” kata dia. Seminar tersebut diyakinkan dia, sangat berguna dan berpotensi untuk menggali pendapatan daerah, dengan semangat kebersamaan semua unsur. Unsur-unsur yang dimaksud tentu saja pemerintah, asosiasi PPPI itu sendiri, pengusaha, serta masyarakat setempat. “Karena peluang lapangan kerja sangat berpotensi jika dilakoni secara profesioanal. Apalagi jika ditopang dan didukung oleh para pengambil kebijakan di daerah ini,” tuntasnya. (*/ote)

PONTIANAK – Presiden Aliansi Organis Indonesia Sebastian Eliyas Saragih meminta agar kebijakan pembangunan pertanian lebih berpihak pada pertanian organik dan petani kecil. Selain dapat menjamin keberlanjutan lingkungan dan ekosistem pertanian, kebijakan ini juga dapat mencegah terjadinya degradasi lahan. “Pertanian organik semakin penting dalam konteks pembangunan pertanian karena dapat mendorong berkembangnya inisiatif atau teknologi lokal. Dengan demikian, akan menjadi jaminan kedaulatan pangan yang sehat untuk konsumen secara kualitas,” kata Sebastian di Pontianak, Rabu (24/11). Menurutnya, kebijakan seperti itu secara global sudah menjadi syarat konsumen. Ini dinilai dari pertumbuhan nilai perdagangan pertanian organik yang secara global di tahun 2005, mencapai 4-5 kali lebih tinggi dibanding dengan sektor pangan lainnya. Di Indonesia, kata Sebastian, pertumbuhannya cukup nyata di mana pada 2009, luas areal lahan pertanian organik mencapai 231.687,11 hektare. Luas areal itu dikelola oleh sebanyak 12.101 orang petani di seluruh Indonesia, dengan nilai transaksi perdagangannya mencapai 150 juta US dolar. Sebagai organisasi masyarakat sipil, jumlah anggota AOI mencapai 63 lembaga dan individu yang tersebar di 17 provinsi di Indonesia, yakni DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sumatera Utara, Sumat-

era Barat, dan Aceh. Lembaga ini telah bekerja sama dengan sekitar 24.734 kepala keluarga petani di seluruh Indonesia. Sejak 2005, AOI beserta Asosiasi Periau Danau Sentarum di Kalbar menjalankan program pengembangan potensi madu hutan Taman Nasional Danau Sentarum. Akhirnya, APDS pada 2007 berhasil menerapkan sistem kontrol internalnya dan memastikan 4,3 ton madu hutan organis yang dihasilkannya organis, dengan nilai perdagangan sebesar Rp4 miliar. Sebastian menilai, angka itu merupakan nilai ekonomi yang tidak kecil dan diperoleh melalui proses pembangunan berkelanjutan dan berbasis pada ekonomi rakyat. “Sayangnya, realita saat ini, pengembangan perkebunan sawit berskala besar telah mengancam keberlanjutan ekosistem madu hutan itu, seperti yang terjadi di sekitar TNDS,” Oleh karenanya, dia mendesak Menteri Pertanian untuk membebaskan kawasan penyangga TNDS dari berbagai aktivitas pembangunan perkebunan kelapa sawit. Dia juga meminta Pemerintah Provinsi Kalbar dan Kabupaten Kapuas Hulu mengkaji kembali rencana tata ruang wilayah di kawasan Danau Sentarum berikut kawasan penyangganya. Sebastian merasa yakin pemerintah akan memberikan respon dan tanggapan positif atas desakan tersebut. “Saya juga berharap bersedia berdiskusi dengan kami pada Oktober 2011 mendatang. Bentuknya bisa kita kemas dalam bentuk seminar nasional, bertepatan dengan Rapat Umum Anggota AOI,” jelasnya. (*/mnk)

+

27 November, PGRI Gelar Dialog PONTIANAK – Peringatan Hari Guru Nasional ke-16 dan serta HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-65 diharapkan menjadikan para guru mampu meningkatkan kinerjanya sebagai aktor penting dalam pendidikan. Sarana dan prasarana juga

tidak terlepas sebagai salah satu alat peningkatan mutu pendidikan. Hatta Abdulhaji, ketua PGRI kota Pontianak mengatakan untuk meningkatkan profesional guru, bisa dilihat dari sertifikasi guru. Dengan adanya sertifikasi guru akan dilihat kualitas

pendidikan. Belum lagi perlu adanya peran dari dinas untuk pembinaan terhadap dewan guru. “Menjadi seorang guru yang memiliki peran penting dalam pendidikan, juga harus dilihat tingkat kesejahteraan guru. Peningkatkan mutu pendidikan bukan

dengan membangun sekolah gedung yang besar, namun juga tersedianya sarana dan prasarana untuk sekolah agar pembelajaran bisa berjalan dengan lancar,” jelasnya kepada Pontianak Post, Rabu (24/11) Selain itu, ia mengatakan dalam rangka memperingati

hari guru nasional dan PGRI, maka akan digelar dialog pendidikan yang akan dilaksanakan pada Sabtu (27/11) mendatang, di sekretariat PGRI Kota Pontianak yang akan dihadiri Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Dekan FKIP Untan Dr Aswandi, STKIP, serta dewan. (tin)

Kesan Mengikuti Latsitardanus XXXI di Kalbar

Pemuda dari Kalangan Sipil Berpeluang Masuk Akademi PONTIANAK – Latihan Integritas Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XXXI yang dilaksanakan di Kalimantan Barat, telah berakhir beberapa waktu lalu. Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih tiga minggu tersebut meninggalkan banyak kesan bagi para taruna akademi militer, tak terkecuali dialami brigadir taruna M Riedho Syawaluddin Taufan, dari Akademi Kepolisian Republik Indonesia (Akpol). “Memang banyak kesan yang kami alami selama mengikuti Latsitardanus XXXI di sini. Ini terutama ketika kami berinteraksi dengan masyarakat Kalbar, meskipun di kampung sendiri, ada kesan yang cukup mendalam yang saya rasakan. Mereka menyambut kita dengan berbagai

+

cmyk

penilaian, baik sisi positif maupun negatifnya. Semua itu menjadi masukan bagi saya sebagai upaya pembelajaran ke depan. Karena kelak pun setelah lulus dari pendidikan kita juga akan ke masyarakat,” terangnya. Pemuda kelahiran Pontianak, 11 Mei 1989 ini, menerangkan latsitardanus ini bertujuan untuk membangun hubungan baik antara masyarakat sipil dengan para taruna. Pasalnya mereka ini nantinya akan terjun ke masyarakat untuk melayani, melindungi, dan mengayomi, sebagaimana tugas mereka sebagai anggota militer dan polisi di masa mendatang. Selain itu, latsitardanus ini juga bertujuan untuk menarik minat masyarakat, khususnya para pemuda-pemudi Kalbar,

agar mengetahui dan tidak segan untuk ikut mendaftar di Akmil maupun Akpol. “Seperti ketika kita para peserta mengadakan pengenalan dan pengarahan tentang seluk beluk penerimaan calon di taruna Akpol di beberapa SMA/MAN di Pontianak.” Dari interaksi itu, diungkapkan anak ketiga dari pasangan Iskandar Latief dan Nasiah ini, kebanyakan dari para siswa mengungkapkan keseganan mereka untuk mendaftar di Akpol maupun Akmil. Ternyata masih tertanam di fikiran mereka, hanya mereka yang orangtuanya berasal dari kalangan militer dan pejabat saja yang bisa masuk akademi tersebut. “Di sinilah saya merasa tertantang untuk menjelaskan

kepada mereka. Buktinya saya yang dari kalangan sipil bisa lolos di Akpol tanpa ada titipan maupun lobi. Makanya saya tekankan sekali lagi, kita tak boleh skeptis. Kalau memang kita mampu memenuhi persyaratan untuk masuk ke akademi mengapa harus takut,” terang Riedho, pemuda yang sebelum pendidikan tinggal di Jalan H Rais A Rahman, Gang Selamat 1 No 38, Pontianak Barat ini. Taruna dari Batalyon Dharma Ksatria, angkatan 42 ini juga mengungkapkan beberapa tahun belakangan ini telah banyak sekali reformasi-reformasi perubahan sistem, baik itu dari kepolisian maupun kemiliteran. Terutama dalam pendaftaran dan penerimaan calon taruna Akmil dan Akpol yang lebih transparan.

+

M Riedho Syawaluddin Taufan

Sehingga masyarakat sipil muda pun dapat dengan mudah untuk mendaftar. Dalam kesempatan itu ia mengungkapkan usai mengiktui latsitardanus para taruna akan dilantik 16 Desember 2010 mendatang di Semarang. (pay)


Pontianak Post

Kubu raya

Kamis 25 November 2010

19

Nama Mario Dicatut

MUSCAB PKNU

M Tohir Terpilih Lagi KETUA DPC Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Kubu Raya, Haji M. Tohir terpilih kembali secara aklamasi pada pemilihan Ketua DPC Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Kubu Raya, Rabu (24/11). Ia terpilih setelah suara PAC PKNU dan kader PKNU se-Kubu Raya mempercayakannya memimpin, konsolidasi organisasi untuk lima tahun kedepan. “Beliau terpilih, karena seluruh peserta Muscab PKNU se-Kubu Raya sepakat memilih kembali,” ungkap Tohir, Ketua Panitia Muscab I PKNU Kubu Raya via telepon seusai acara. Menurutnya Muscab PKNU Kubu Raya perdana dilakukan. Tujuannya memperat tali silaturahmi masing-masing kader. Mulai tingkat DPC sampai PAC di Kubu Raya. “Mudah-mudahan Ketua PKNU terpilih terus mengembangkan partai politik ini kearah lebih baik,” ucap Tohir yang juga anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya. Ia berharap ketua PKNU yang baru, mampu mengembangkan partai politik lebih baik. Pembinaan dan koordinasi DPC dengan PAC harus dilakukan secara berkelanjutan. Alasannya PKNU sebagai partai baru dan memerlukan semangat tinggi untuk berkembang. PKNU Kubu Raya sendiri memperoleh tiga kursi di DPRD Kubu Raya. Pihaknya akan terus melakukan konsolidasi mempertahankan perolehan kursi pada pemilu 2014 berikutnya. ”Kita tidak target muluk. Namun kami terus berusaha supaya PKNU memperoleh kursi lebih banyak di DPRD Kubu Raya,” ujarnya seraya menambahkan kalau Muscab PKNU Kubu Raya dibuka Plt Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKNU Kalbar, M. Kholil, SH . (den)

TELEVISI

Dampingi Anak Nonton TV Suningsih, Ketua Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Kabupaten (IGTKI) Kubu Raya, prihatin terhadap anak-anak ketika menonton televisi, tetapi tidak idampingi orang tua. “Anak-anak masih banyak menguasai lagulagu populer atau dewasa ketimbang lagu seumurannya atau kebangsaan,”ujarnya kemarin. Menurutnya orang tua harus bisa mendampingi anak mereka ketika menonton televisi ataupun pertunjukan film layar kaca. Dengan demikian, orang tua akan mampu memberikan pemahaman dan penjelasan secara terperinci. Apalagi pendidikan anak usia dini wajib tertanam supaya mampu menghasilan anak-anak berbudi luhur, santun, sopan, pandai dan cerdas. Ia mengatakan anak-anak akan berbeda ketika dididik pada lembaga pendidikan Taman Kanak-Kanak atau Pendidikan Anak Usia Dini. Disitu, mereka disiapkan untuk bermain sambil belajar. “Membekali anakanak dengan pengetahuan di usia dini akan lebih bermanfaat bagi mereka menghadapi masa pertumbuhan,” katanya. (den)

Ancam Lapor Disdik dan Polisi

Mahmud Muntazar/PontianakPost.

BERSEPEDA: Fitri siswi kelas satu SDN 41 Sui Kakap bertelanjang kaki mengayuh pulang perlahan sepeda mungil menuju rumahnya di Tanggul Limbung, kemarin (24/11). Jarak yang terbilang cukup jauh terlebih untuk anak seusianya.

Guru Honorer Berharap Prioritas SUNGAI RAYA—Guru honorer yang sudah lama mengajar di daerah terpencil berharap mendapatkan prioritas dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kubu Raya tahun 2011. ”Mudah-mudahan ada prioritas. Saya sudah lama mengajar di SDN 46 di Desa Dabong, Dusun Mekar Jaya,” kata Supardi (44) guru honorer setempat ini. Menurutnya di Desa Dabong banyak guru yang statusnya masih honorer. Kalaupun ada jumlahnya juga minim dibandingkan dengan ruang kelas tersedia. ”Seperti di SDN 46 tempat saya, guru PNS hanya satu orang. Ia merangkap guru sekaligus kepsek. Karena itu, saya berharap mendapat tempat dan prioritas,” ucap dia. Supardi sendiri sudah menjadi guru honorer di SDN 46 sejak 2005 silam. Selama lima tahun tersebut,

ia mengajar pelajaran dasar anakanak SD. ”Ada beberapa ruang kelas yang saya ajar. Tapi saya enjoy demi kualitas pendidikan anak-anak setempat,” ujarnya. Sarjana Agama ini menambahkan mengajar tenaga honorer memang serba kekurangan. Ia sendiri mengerti karena pendanaannya serba terbatas. Seperti, honor ataupun gaji yang diterimanya tidak sebarapa besar. ”Cukup untuk makan dengan sederhana saja. Gaji saya dibayarkan dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” ucap dia. Ia merincikan kalau tenaga honorer dibayar antara Rp300.000400.000 per bulan. Dana tersebut diterima berdasarkan pengalaman mengajar dan lamanya. ”Kalau saya baru mengajar ya, kecil. Tapi saya berusaha tetap enjoy,” ujar warga

Desa Dabong ini pasrah. Supardi menambahkan untuk menutupi kekurangan gaji, sehabis mengajar ia bekerja apa saja. Karena kenal dan lekat dengan pertanian, lahan-lahan basah dan kering yang ada di sekitarnya digarap. “Saya biasa bertanam kelapa, padi dan beternak hewan. Hasil pertanian tersebut selain saya jual, juga untuk konsumsi sehari-hari,” katanya. Guru honorer ini berharap Pemkab Kubu Raya memberikan prioritas dirinya menjadi guru PNS tetap di SDN 46. Pasalnya, umurnya juga tidak muda lagi. Namun, ketika dilakukan verifikasi oleh pemerintah kemarin, sepertinya ada tempat baginya. ”Dan mudah-mudahan dalam penerimaan PNS kali ini, saya berhasil. Sehingga masa depan anak dan istri saya juga jelas,” ujar dia. (den)

SUNGAI RAYA-Mario meng­ klarifikasi pemberitaan karena namanya dicatut orang tidak dikenal di beberapa media hari ini (kemarin). Ia merasa resah karena ada dicatut oleh orang yang sebelumnya juga mengaku dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kubu Raya. Itu terjadi saat meninjau lokasi penyimpanan meja kursi di Rasau Jaya pada 16 November 2010 lalu. “Saya tidak pernah merasa atau mengatakan pekerjaan yang saya lakukan belum dibayar. Tidak benar apa yang telah diberitakan,” kata Mario mengklarifikasi berita namanya dicatut, Rabu (24/11). Menurutnya, ia merasa aneh karena semua pekerjaan sampai detil-detilnya diketahui pencatut namanya. Padahal, kata dia, selama ini anak buahnya sendiri tidak ada atau tidak pernah melakukan pencatutan. Ia hanya pernah kedatangan seorang laki-laki mengaku dari Disdik Kubu Raya yang menanyakan proyek pembuatan meja kursi bagi SDN se-Kubu Raya. “Saya lupa namanya. Orang bersangkutan bahkan sempat mengabadikan lokasi pabrik berisikan meja kursi dengan kamera. Ia hanya mengatakan dari dinas,” tutur Mario. Mario menegaskan ka-

lau, perusahaannya tidak ada masalah pembayaran terhadap kontraktor. Pihak kontraktor ber sangkutan tidak pernah memiliki utang dengan dirinya. “Semua sudah lunas. Nggak ada lagi utang piutang,” ucapnya. Ia memaparkan meja kursi berjumlah 122 set segera didistribusikan ke sekolah negeri di Kecamatan Kuala Mandor B pada hari Kamis (25/11). Ia sendiri sudah berkoordinasi dengan pihak pelaksana terkait pemberitaan dimaksud. Mario meminta kepada orang yang mencatut namanya dan Disdik KKR mengaku dan menghubungi Dinas Pendidikan dalam waktu tiga hari sejak 24 November 2010. “Jika, saya akan lapor ke Disdik juga ke Polisi,” ancamnya. Salim, pihak pelaksana yang mendapatkan pekerjaan kursi meja membantah dirinya memiliki utang kepada Mario. Ia membantah meja kursinya disita karena tidak membayar kepada para pekerja. “Hari ini, saya akan distribusikan meja kursi itu ke Kecamatan Kuala Mandor B,” tukasnya. Ia menerangkan distribusi meja kursi ini sudah ada berita acara. Inspektorat bahkan sudah mengetahui pekerjaan tersebut. Boleh dibilang tidak ada masalah sama sekali. ”Apalagi hutang piutang dengan Mario, yang juga pekerjanya sendiri,” terang dia. (den)

Jangan Abaikan Pembangunan Non Fisik SUNGAI RAYA—Ketua Lembaga Pemantau Pembangunan Daerah (LPDD) Kalbar, Dede Junaidi mengatakan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Kubu Raya tahun 2011 yang disampaikan Bupati Kubu Raya pada pengantar nota keuangan terhadap RAPBD Kubu Raya di DPRD Kubu Raya sedikit mengkritisinya. Itu adalah pagu dana setiap dinas masih berkutat pada pembangunan fisik saja. ”Seharusnya juga ada program pemberdayaan masyarakat,” usulnya, Selasa (23/11) di Sungai Raya. Menurutnya anggaran seharusnya diperbesar untuk pemberdayaan masyarakat berupa pemberdayaan pedagang kaki lima

(PKL), pelatihan pengangguran dan memupuk rasa kebangsaan dan bernegara. “Kita harus sepakat kalau pembangunan fisik berimbang dengan pembangunan non fisik,” ucapnya. Dalam RAPBD tahun 2011, ia meminta para wakil rakyat DPRD Kubu Raya lebih sensitif, peka, akomodatif dan inspiratif. Wakil rakyat dan pemerintah harus tahu apa yang dibutuhkan demi perkembangan masyarakat Kubu Raya kedepan. ”Itemitem anggaran tersebut harus diteliti lebih mendalam,” katanya. Bupati Muda Mahendrawan sebelumnya dalam menyusun RAPBD tahun 2011 melihat masih belum terpenuhi seutuh-

nya hak dasar masyarakat miskin dan termarjinalkan, terutama kualitas pendidikan yang belum semuanya dapat terjangkau masyarakat. “Ini diakibatkan faktor sosial, ekonomi, budaya dan geografi,” ujarnya. Ia juga merasakan kualitas kesehatan, gizi masyarakat dan jangkauan pelayanan kesehatan belum merata. Kemudian merebak penyakit menular yang berakibat sulitnya masyarakat menggapai kualitas kesehatan termasuk kondisi infrastruktur. Selain itu, masih ada rumah tangga, meski meningkat kesejahteraan, namun masih berada pada kelompok hampir miskin. Kemudian rentan terhadap gejolak ekonomi sosial. “Permasalahan kemiski-

nan dan pengangguran masih menghantui kita. Ini karena masih rendahnya kapasitas produksi dan akses terhadap sumber daya produktif bagi masyarakat,” ujarnya. Dalam RAPBD tahun 2011 Dinas Pendidikan dialokasikan sebesar Rp292,61 miliar, Dinas Kesehatan Rp45,12 miliar, Dinas Bina Marga dan Pengairan Rp52,23 miliar dan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan sebesar Rp77,19 miliar. Kemudian Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dialokasikan Rp8,50 miliar, Dinas Perhubungan sebesar Rp6,38 miliar, Badan Lingkungan Hidup sebesar Rp3,48 miliar, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Rp3,31 miliar. (den)


KOMUNIKASI BISNIS

20 Impikan Daerah Berdaya Saing Unggul Berbasis Kelapa Sawit di Indonesia bahkan Dunia SECARA nasional diperkirakan produksi CPO 2010 mencapai rekor dengan volume lebih dari 22 juta ton. Dari total itu, sekitar 17 juta ton diekspor ke berbagai negara. “Tahun 2010 Kalbar dengan 24 pabrik CPO berkapasitas 975 ton/ jam ini, TBS diperkirakan akan memproduksi lk 900 ribu–1 juta ton CPO, namun ekspor produk ini dari Kalbar masih sangat kecil, dimana menurut data ekspor minyak Soezarsono Soekran sawit yang dikeluarkan BI hingga September hanya sebesar 8.600 ton,” ungkap Kadis Perindag Kalbar Drs H Soezarsono Soekran kemarin (24/11). Sedangkan untuk industri turunannya baru terdapat satu perusahaan di Kalbar. “Untuk itu, sejalan dengan rencana pengembangan 1,5 juta ha perkebunan kelapa sawit di Kalbar, sudah saatnya pengembangan industri turunan kelapa sawit di Kalbar utamanya yang berbasis CPO perlu segera diakselerasikan yang melibatkan pemangku kepentingan baik Pemerintah (Pusat & Daerah Prov/ Kab/Kota) dan dunia usaha,”ujarnya. Jika industri hilir tidak dapat berkembang, kata Soezarsono Soekran, paling tidak ada tiga dampak negatif atau economic loss. Pertama, nilai tambah yang bersumber dari industri hilir perkebunan sebagian besar dinikmati Negara lain yang mengembangkan industri hilirnya. Kedua, Negara kehilangan peluang untuk memperoleh tambahan penerimaan dalam bentuk pajak dan kehilangan kesempatan membuka lapangan kerja yang lebih luas. Ketiga, ekspor dalam bentuk bahan baku sangat rentan terhadap fluktuasi harga karena harganya sangat fluktuatif dengan keofisien keragaman harga tahunan diatas 30 %. “Sulit mengembangkan industri hilir sawit di Kalbar maupun di tingkat Nasional disebabkan karena saat ini nilai tambah CPO jauh lebih tinggi dibandingkan produk turunan sawit lainnya sebagai akibat keterbatasan pengetahuan akses pasar dan akses teknologi beserta risetnya. Selanjutnya karena ketersediaan infrastruktur seperti pelabuhan, jalan dan jembatan yang minim dan terakhir karena riset serta pengembangan yang minim dilakukan karena cenderung dianggap sebagai beban,” urainya. Dengan nilai tambah yang minim, lanjut Soekran, industri hilir sawit cenderung belum dilirik secara serius oleh pengusaha. Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan Kalbar dalam upaya membangun impian pengembangan industri hilir CPO. Yakni penentuan lokasi kawasan industri kelapa sawit yang dekat dengan suplay bahan baku (kebun sawit), pelabuhan yang representatif terutama untuk kapal-kapal besar agar mudah mengangkut produk-produk, perlu adanya promotor atau champion dunia usaha baik swasta maupun BUMN/BUMD yang mau berinvestasi awal dalam pengembangan kawasan industri tersebut.(ags/ser)

Apple Rilis Sistem Operasi Terbaru APPLE Inc merilis versi terbaru sistem operasi mobile-nya, IOS 4.2, Senin (22/11). Versi ini diluncurkan sebagai upaya meningkatkan penjualan perangkat mobile di musim liburan mendatang. Perangkat lunak ini bisa diunduh ke iPad, iPhone dan iPod Touch dengan sinkronisasi perangkat aplikasi iTunes. Pembaruan ini berarti memungkinkan pengguna iPad menikmati banyak fitur yang telah tersedia pada iPhone dan iPod Touch. Layanan ini juga memudahkan pengguna beralih di antara aplikasi third party. “IOS 4.2 membuat iPad menjadi produk yang sama sekali baru. Sangat tepat di waktu liburan nanti,” kata CEO Apple Steve Jobs dalam sebuah pernyataan. Fitur lain dari aplikasi ini mencakup AirPrint yang mendukung pencetakan nirkabel dari perangkat Apple. (mi)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln NOVEMBER 2010 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.187.76,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.277.45,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.369.781,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.417.72,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.467.10,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.515.03,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.564.41,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.614.45,Harga CPO/ Kg Rp. 7.408.39 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 4.712.80,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 89.20 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

Pontianak Post Kamis 25 November 2010

BNI Serahkan Mobil Honda Freed Hadiah Rejeki BNI Taplus PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) kembali menghadirkan kemewahan serta kegembiraan suka cita untuk nasabahnya, dengan Rejeki BNI Taplus (RBT), Inspirasi Nabung terus, Senang terus, Menang terus, dengan bertransaksi di BNI ATM, BNI SMS Banking, BNI Internet Banking, belanja dengan Kartu BNI bisa mendapatkan poin undian. Poin juga di hitung berdasarkan saldo rata-rata. Semakin besar Saldo semakin besar hadiah yang bisa dimenangkan Menurut Pemimpin Cabang BNI Pontianak St. Subardi, hadiah Rejeki BNI taplus dibagi 2 kategori yaitu kategori grand prize dan non grand prize. Kategori grand prize terdiri 1

Grand prize. Hadiah Rejeki BNl Taplus yang sudah di bagikan sebanyak lima Alphard, lima harleyDavidson, 55 Honda Freed dan 555 Honda Scoopy,” ungkap Subardi. Kali ini bertempat di Banking Hall BNI Pontianak, diserahkan langsung hadiah RBT satu unit Mobil Honda freed oleh Subardi selaku Pemimpin Cabang BNI Pontianak kepada Hermawan, nasabah pemenang undian RBT, yang pengundiannya dilaksanakan pada bulan Agustus 2010. Dimana BNI Pontianak telah Membagikan satu buah mobil Honda Freed dan lima buah Motor Honda Scoopy kepada Nasabah pemenang Undian. ”Kegiatan ini merupakan Romitmen dan apresiasi BNI kepada nasabahnya, dengan selalu memberikan layanan dan solusi yang terbaik, serta hara-

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

DIABADIKAN: Pemimpin Bank Negara Indonesia bersama Hermawan, nasabah pemenang undian RBT, didampingi jajaran pimpinan BNI diabadikan usai penyerahan satu unit mobil Honda Freed di Banking Hall BNI Pontianak.

unit Toyota Alphard, 1 Harley Davidson, 6 Honda Freed dan 56 Honda Scoopy. Sedangkan kategori non grand prize terdiri 5 Honda Freed dan 55 Honda

Scoopy. ”Dari Juli sampai dengan November 2010 sudah dilakukan lima kali penarikan undian, baik Grand Prize maupun non

pan peningkatan dari segi dana pihak ketiga. Ditengah persaingan perbankan yang ada, target kami BNI menjadi Bank Pilihan Utama,” pungkas Subardi. Sebagai pemenang undian mobil, Hermawan mengaku sangat senang. Padahal awalnya, warga Nipah Kuning ini tidak mempercayai pemberitahuan pihak BNI yang menginformasikan bahwa dirinya peraih satu unit mobil. ”Saya kira penipuan. Namun ketika mengkonfirmasi kepada pihak BNI, maka saya langsung percaya,” ungkap dia. Hermawan yang merupakan nasabah BNI Kantor Layanan Siantan mengatakan, dirinya sangat puas akan layanan yang diberikan BNI. Oleh sebab itu dirinya tetap bertahan menjadi nasabah BNI, semenjak membuka rekening empat tahun lalu. (wah/biz)

Berikan Kemudahan Untuk Pelanggan

XL Sediakan Layanan Mobile Broadband KEBUTUHAN masyarakat atas layanan Mobile Broadband yang terjangkau, cepat, dan mudah pengoperasiannya terus meningkat. Momentum ini mendorong PT XL Axiata Tbk (XL) untuk terus meningkatkan kualitas dan manfaat layanannya, antara lain dengan meluncurkan paket berlangganan Rp 99.000/bulan unlimited dan tidak lagi memberlakukan kartu perdana (Starter Pack) khusus untuk Mobile broadband. Vice President Mobile Data Services XL Asni Juita mengatakan, ”Layanan mobile broadband terus tumbuh seiring dengan meningkatnya

mobilitas masyarakat dalam beraktivitas serta kebutuhan atas akses internet menggunakan notebook. Fenomena ini tidak hanya terjadi di kotakota besar, tetapi juga sampai terjadi di banyak daerah seiring dengan terus memasyarakatnya layanan internet. Karena itu, XL ingin terus mempermudah dan menyederhanakan cara mendapatkan layanan XL mobile Broadband,” jelasnya. Asni menambahkan, dengan berlangganan layanan XL Mobile Broadband unlimited Rp99ribu/bulan, pelanggan akan bisa mendapatkan layanan internet dengan kecepa-

tan hingga 256 Kbps dengan disertai penerapan Fair Usage Policy (FUP) dimana pada saat pencapaian akses Internet yang dilakukan oleh pelanggan sudah mencapai 1 GB, maka tingkat kecepatan akses Internet akan diturunkan menjadi 64 Kbps yang bertujuan untuk memberikan kenyamanan yang lebih merata bagi pelanggan. Selanjutnya, dengan tidak lagi mengharuskan penggunaan kartu khusus, pelanggan XL akan lebih fleksibel untuk bisa memanfaatkan layanan XL mobile broadband. Pelanggan tinggal menggunakan kartu prabayar atau pasca bayar, baik

baru yang bisa didapatkan di mana saja, atau kartu lama, dan langsung bisa diaktifkan dengan menekan *123*400# lalu OK/Yes. Layanan Mobile Broadband ini sementara bisa dinikmati oleh pelanggan Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar, Medan, dan Yogyakarta. Layanan ini akan terus berlaku secara berulang secara otomatis, selama pelanggan yang telah berlangganan mempunyai minimum pulsa Rp­­­99 ribu. Langganan akan berhenti secara otomatis bila pulsa tidak mencukupi atau apabila pelanggan menyatakan berhenti melalui *123*400# kemudian tekan 4. Per akhir

September 2010, pelanggan XL tercatat sebanyak 38,5 juta. Pelanggan Internet XL saat ini telah mencapai sekitar 19 juta pelanggan, termasuk di dalamnya sekitar 70 ribu merupakan pengguna XL Mobile Broadband. Kenyamanan pelanggan dalam menggunakan layanan XL didukung oleh infrastruktur BTS (Base Transceiver Station) sejumlah 21.623 (2G/3G) yang mampu mencakup sekitar 90% populasi Indonesia, dan tersebar di berbagai kota besar di Jabodetabek, Jabar, Jateng, Jatim, Kalimantan, Sulawesi, Sumatera, Bali, Lombok , dan Sumbawa.(*/biz)

BAP-SM Kalbar Tetapkan Akreditasi Sekolah/Madrasah

Banyak Sekolah Negeri Tak Terakreditasi BADAN Akreditasi Provinsi Sekolah dan Madrasah (BAPSM) Kalbar, Selasa (24/11) kemarin, menggelar Rapat Pleno Penetapan Peringkat Akreditasi Sekolah/Madrasah di Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar. Pleno diikuti Pengurus Badan Akreditasi Nasional (BAN) Pusat Prof Dr H Fakry Ghaffar dan diikuti Pengurus BAP-SM Kalbar. Ketua BAP-SM Kalbar Dr Aswandi menuturkan, dari hasil pleno ditemukan banyak sekolah yang belum terakreditasi. “Ternyata banyak pula sekolah negeri mulai SD, SMP dan SMA yang tak terakreditasi. Paling banyak SD Negeri,” katanya. Menurut Dekan FKIP ini, untuk bisa dinyatakan lulus akreditasi, sekolah harus memenuhi syarat secara komprehensif. “Ada 8 standar nasional pendidikan yang harus dipenuhi sekolah. Jika satu saja

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 3 NOVEMBER 2010

Harga Rp. 8.000,Rp. 22.000,Rp. 35.000,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 17.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

FOTO SEREMONI

AKREDITASI: Suasana rapat pleno penetapan peringkat akreditasi sekolah/madrasah.

tidak mencapai angka 40 dalam poin penilaian, walaupun yang lain melampaui nilai tersebut, sekolah tidak terakreditasi,”

ungkapnya. Komponen yang paliing banyak menyebabkan sekolah tak lulus akreditasi adalah karena

ketenagaan guru dan sarana. “Dua hal ini menjadi penyebab utama sekolah tidak terakreditasi. Paling banyak terjadi pada sekolah di perbatasan,” tukasnya. Oleh karena itu, pakar pendidikan ini berharap pengangkatan CPNS Guru yang sedang dilaksanakan, harus bisa lebih memprioritaskan penempatannya kepada sekolah yang tidak terakreditasi dan pemerintah harus pula membantu pembangunan sarana sekolah tersebut. “Ada hal menarik ditemukan, sekolah swasta yang dulu kita anggap kelas 2 dan Negeri kelas 1, ternyata saat ini sekolah swasta justru akreditasinya lebih tinggi dari sekolah negeri terutama di SMA dan SMP,” ujarnya. Prof Dr Fakry Ghaffar menyatakan akreditasi adalah proses memotret, menilai dan

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 23.000 23.000 45.500 16.000 16.500 2.375 7.000 31.950 30.750 21.250

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

6.525 8.000 10.125 Luar Negeri 12.000 11.000 75.000 Kualitas A 22.500 36.000 15.050 7.975 23.925 4.125 900

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

mengevaluasi secara keseluruhan sekolah dan madrasah dari tingkat TK/RA sampai dengang SMA/SMK/MA. Dengan akreditasi, BAN dan BAP Kalbar mengharapkan pemerintah melihat hasil akreditasi dan melakukan apa yang perlu dilakukan dengan tepat untuk memperbaiki pendidikan di Kalbar. “Hasil pleno yang kita lakukan hari ini berhasil mengindentifikasi sekolah di sekitar perbatasan ternyata kondisinya sangat memprihatinkan dan memerlukan tindakan segera,” ujarnya. Pengurus BAP-SM Kalbar Drs H Sudarto menambahkan bahwa tahun 2012 semua sekolah harus terakreditasi, “Kalau tahun 2012 sebuah sekolah belum terakreditasi maka menurut ketentuan hukum, sekolah tersebut harus ditutup,” tegasnya. (ags/ser)

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000


Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

Meski Perlahan Ada Kemajuan dari Kelumpuhan PENYAKIT dapat datang kepada siapa saja tanpa memandang usia, jenis kelamin dan status sosial. Jadi tidaklah tepat dengan anggapan kita bahwa penyakit berat hanya datang saat usia kita lanjut. Meski demikian, tuntunan agama mengatakan bahwa penyakit boleh jadi merupakan ujian bagi kita sebelum Tuhan menaikkan derajat kita. Dalam usianya yang masih muda, penyakit berat mencoba keimanan Kamas Rucitaningrum (26 th), gadis cantik yang tinggal di Komplek Korpri, Jl Jakarta, Samarinda-Kaltim. Menginjak semester 4, gadis cerdas yang kuliah di Akademi Analis Kesehatan di Surabaya ini mulai disKamas Rucitaningrum erang penyakit yang aneh. Diawali dengan rasa kesemutan pada tangan dan kaki, secara perlahan dan dalam jangka waktu panjang yaitu sekitar 4 tahun, kaki dan tangan mati rasa dan akhirnya mengecil. Puncak cobaan terjadi ketika gadis murah senyum ini tergolek tak berdaya di tempat tidur. Sang ibu berusaha semaksimal mungkin mengobati putri tercintanya. Mulai dari dokter spesialis, alternatif hingga bermacam metoda pengobatan tradisional dan modern. Namun hingga kini belum ada satupun yang cocok dengan derita sang putri tercinta. Naluri kasih ibunya bertindak cepat saat membaca testimoni di harian lokal tentang Gentong Mas. Segera dia membeli untuk diminumkan buat putri tercinta. Kurang lebih sebulan setelah mengkonsumsi, terasa ada kemajuan. “Walaupun hanya kemajuan kecil, saya sangat bersyukur. Alhamdulillah, putri saya mulai bisa menggenggam,” ucap sang ibu penuh syukur. Saat ini, sang ibu masih rutin memberikan Gentong Mas kepada putri tercintanya. “Mudah-mudahan ini jalan dari Allah untuk menyembuhkan putri saya,” tuturnya. Sebagai suplemen herbal dengan gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) sebagai bahan utama, Gentong Mas memberikan manfaat melalui perbaikan dari dalam. Yaitu melakukan perbaikan dengan cara memperbaiki organ sekaligus menciptakan keseimbangan dalam tubuh melalui kelancaran metabolisme. Gentong Mas dibuat dari bahan murni pilihan dan diproses alami tanpa campuran bahan kimia dan pengawet. Menurut Ridwan Alawi, eksekutif marketing PD Gentong Mas, semakin banyaknya masyarakat yang merasakan manfaat Gentong Mas membuat tingkat permintaan terus meningkat secara signifikan. Informasi lebih lanjut hubungi: 081376179880/05617020305. Bagi Anda yang ingin mendapatkannya sudah tersedia di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Matahari Jl. Tanjungpura, TO Mutiara Jl. Patimura, Apt Sari Farma Jl. Tanjungpura, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam, Apt Siantan Jaya, Apt Imam Bonjol, Apt Gajah Mada Jl. Gajahmada. Apt Merdeka Timur Jl. HOS Cokroaminoto, Apt Zamzam Farma Jl. Dr Sutomo, Apt Vijaya Jl. KHW Hasyim, TO Sumber Lestari Jl. Penjara, Apt Mempawah (simpang tugu), TO Ceria (Pasar Pinyuh). Singkawang: Apt Tiara Farma Jl. Jend Sudirman, Apt Asean Jl. Diponegoro. Ketapang (08125620980/081256520280): Apt Medistra Parma Jl. R Suprapto, TO Murni Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono. Terdaftar di Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114.(biz)

Full Day Workshop : 11 Desember 2010

The Art of Parenting: Agar Anak Keranjingan Belajar KETERAMPILAN memantik minat belajar sangat penting un­tuk dikuasai oleh orang tua dan guru agar anak mempu­nyai ba­ngunan mental berprestasi sejak dini. Sebab, meski men­ dapatkan pembelajaran yang bagus di sekolah, anak tetap membutuhkan pendampi­ ngan belajar oleh ke­l uarga. Dalam bahasa sederhana, diperlukan kesimbangan kualitas antara cara mengajar, cara belajar, d a n c a ra m e n dampingi belajar oleh orang tua. Tan­pa keseimba­ ngan terhadap ketiga hal tersebut, mustahil ada peningkatan mutu yang signifikan. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan wacana yang memadai tentang inovasi pendidikan terkini dan kiat-kiat khusus menumbuhkan kebiasaan positif (mental berprestasi). Selain itu, para guru dan orang tua dilatih agar menguasai strategi pembelajaran ramah anak dan mampu menjadi pendamping terindah bagi tumbuh kembang anak. Beberapa materi yang dibahas diantaranya: (1) Konsep Dasar Pendidikan Pre School, (2) Strategi re-framing konsep diri untuk memacu motivasi berpestasi anak, (3) Mengenali bakat, minat, gaya belajar, gaya berpikir, dan komposisi kecerdasan anak. (4) Strategi melatih anak agar mempunyai kebiasaan yang organize dan reflective dalam belajar (menjadi pembelajar yang mandiri). (5) Kiat membangun karakter (character building) dan memupuk mental juara anak. (6) Penyusunan kurikulum keluarga sebagai perencanaan dan pendampingan tumbuh kembang anak di lingkungan keluarga yang kondusif agar potensi anak berkembang secara optimal baik dari aspek IQ, EQ, maupun SQ. Pelatihan 1 hari ini akan disampaikan oleh Suhadi Indraprasta, Master Trainer dan Konsultan Pendidikan, Direktur Visi Semesta Foundation, berpengalaman dalam pengelolaan pembelajaran dengan kurikulum internasional: Victorian Certificate of Education dan International Baccalaureate Organization, penulis buku (1) Motivating Children to Learn: Memotivasi Anak agar Keranjingan Belajar (2) Seni Menyiasati Jam Kosong di Sekolah (3) Cerita Matahari: Setangkup Inspirasi Pendidikan Anak Usia Dini (4) Dare To Be Great Teacher: Menjadi Guru Bintang. Workshop akan diselenggarakan pada 11 Desember 2010. Untuk informasi dan pendaftaran hubungi Lembaga Manajemen Terapan Trustco Pontianak di Jl. Parit H Husin II, Komp. Alex Griya Permai I No.A20, telp (0561) 7958869. Contact Person: Imam (085245704610), Retno (085654554699). Atau di Kawan Printing/GEN-A Komplek Pasar Mawar lantai II, telp (0561) 9122565. Contact Person: Mia (085245228159). Diskon 10% untuk 15 orang pendaftar pertama dan pendaftaran secara berkelompok minimal 10 orang. Segera, peserta terbatas.(biz)

KOmunikasi bisnis

21

Advertorial

7 Hari Langsing atau Uang Anda Kembali 100 % KEGEMUKAN terjadi karena adanya penumpukan lemak dalam tubuh, penyebabnya bisa karena banyak faktor. Diantaranya pola makan yang salah, genetika, kurang aktivitas dan lain-lain. Banyak produk yang hanya dapat membantu menurunkan berat badan, namun tidak menghilangkan lemak yang sudah lama tertimbun dalam tubuh kita. Sebenarnya yang lebih penting adalah, menghilangkan lemak dan bukan semata-mata hanya menurunkan berat badan. Tahukah Anda saat ini telah hadir produk pelangsing yang memberikan 100% jaminan uang kembali, jika ternyata Anda tidak mengalami penurunan berat badan. Telah hadir

Slim Spa Gold, yang menggunakan teknologi Fat Loss (menghilangkan lemak) yang diformulasikan secara khusus untuk meningkatkan metabolisme tubuh, menghancurkan dan membakar lemak tubuh yang membandel dengan lebih cepat. Dengan kandungan herbal alami dalam Slim Spa Gold ini, makanan yang kita konsumsi akan dirubah menjadi energi, sehingga tidak terjadi penimbunan lemak yang baru. Makan yang berlebihan akan menghambat program diet Anda. Di dalam Slim Spa Gold ini juga ada formula untuk menekan nafsu makan, sehingga makanan yang Anda konsumsi akan lebih terkontrol. Untuk hal yang lebih maksimal dianjurkan untuk berpola makan yang sehat;

mengkonsumsi karbohidrat yang kompleks seperti nasi merah atau roti gandum. Hindari makanan dan minuman yang mengandung gula, minum air putih minimal 8

gelas dalam satu hari, sehingga lemak yang telah dihancurkan oleh Slim Spa Gold ini dapat segera dibuang melalui air seni. Slim Spa Gold akan memberikan 100% jaminan

uang kembali, jika dalam waktu 7 hari Anda tidak mengalami penurunan berat badan. Bagi kaum pria yang mendambakan bentuk perut six pack, Slim Spa Gold adalah solusinya. Mau tubuh langsing, indah dan sehat? Ingat Slim Spa Gold. Dapatkan apotek dan toko obat di kota Anda. Untuk Pontianak: Jl. Tanjungpura (Apotek Cipta, Apotek Sehat dan Apotek Kimia Farma). Jl. Gajahmada (Apotek Makmur II dan Apotek Gajahmada). Jl. HOS Cokroaminoto (Apotek Merdeka Timur). Jl. KH. A. Dahlan (Toko Obat Jenaka). Jl.KH Wahid Hasyim (Apotek Mandiri 2). Singkawang: Apotek Merdeka dan Apotek Singkawang. Ketapang: Apotek Sehat Abadi. Hotline: (0561) 7026830, SMS: 081910476858.(biz)

Kisah Nyata Ny. Evi Diana Hastuti

Nyaris Buta, Sembuh Lewat Shinse Husein BANGUN tidur satu pagi Juni 2008, tiba-tiba penglihatan Ny. Evi Diana Hastuti (38 th) mendadak kabur dan ganda disertai sakit kepala yang luar biasa. Badannya juga lemah dan sempoyongan bila berjalan, karena pengli­ hatan tidak fokus. “Hari itu juga saya dilarikan ke rumah sakit terdekat di daerah Batam,” ujarnya. Menurut dokter ahli mata, Evi mengidap penyakit glukoma. Dirawat 8 hari tak ada perubahan, dirujuk ke dokter ahli syaraf. Hasil Ct-scan memperlihatkan ada benjolan di kepala bagian atas dan menjepit syaraf mata. Itulah yang membuat peng­l ihatannya terganggu. Dok­t er pun menganjurkan Evi berobat ke Singapura. Namun, karena terbatasnya biaya, suami mengontak ahli kanker Shinse Husein Kartawijaya di Jakarta lewat telepon, dan menceritakan riwayat penyakit

Ny. Evi setelah sembuh, bisa beraktivitas kembali

Hasil scan kepala ketika masih ada benjolan

Evi. Selanjutnya obat dikirim ke Batam. “Hasilnya, Alhamdulillah dalam waktu 3 bulan minum obat yang terbuat dari minyak sari buah pohon sachi atau hippophae itu, penglihatan saya pulih. Tiga bulan kemudian benjolan di kepala hilang dan saya benar-benar normal setelah 6 bulan

minum obat dari pak Husein yang dikirim lewat cabang utamanya, Bunda Laras di Bekasi,” kata Evi. Saking parahnya penyakit yang ia idap, Evi nyaris lupa akan dirinya. Pikiran dia sempat blank. Sepanjang hari, kepalanya sakit sekali. Di samping itu, Evi tidak kuat berada di tempat terang, apalagi panas matahari,

penglihatan makin silau dan kabur serta kepala tambah sakit. Sepanjang hari pula Evi menangis menahan sakit. Dua bulan kemudian, peng­ li­hatan Evi makin baik. Dia pun bisa berjalan sendiri tanpa dipapah. Seiring itu, perlahan daya ingatnya mulai pulih. awal Agustus 2008, ia benar-benar merasakan hidup kembali dari kematian. Kondisinya hampir normal, fisik tidak lemah dan tidak gemetaran lagi, selera makan pulih, tidur nyenyak dan daya ingatnya pun normal. Yang lebih membahagiakan Evi lagi, penglihatannya sempat terganggu, normal kembali. “Enam bulan kemudian saya lakukan Ct-scan di se­ buah rumah sakit di Jakarta, saat pulang ke tanah kelahiran saya di Jawa Tengah, benjolan di kepala ternyata sudah hilang. Sejak itulah saya benar-benar merasakan normal kembali dan mampu

beraktivitas seperti sediakala sebagai PNS di sebuah instansi pemerintah. Terima kasih pak Husein,” kata Evi. Alamat praktik Shinse Hu­s ein: Perumahan Muara Karang, blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649, konsultasi gratis hubungi: 0816903378. Dan obat bisa didapat di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3, telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani No.21, Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru, blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajah Mada Pontianak. Ijin praktek Depkes No. 13013175091.(biz)

Bukan Sekadar Belajar Hipnosis Workshop Hypnoteaching di Pontianak, 12 Desember 2010 MARAK saat ini tayangan di TV mengenai praktik hipnosis untuk dunia panggung hiburan yang menyajikan betapa seseorang yang dihipnosis dapat melakukan sesuatu yang luar biasa, ataupun dengan mudahnya menuruti sugesti dari seorang hipnotist. Bayangkan jika kita sebagai guru/ dosen dapat dengan mudah menguasai ilmu hypnosis, dan mempraktikkannya untuk murid/mahasiswa kita di kelas, luar biasa bukan? Tentunya siswa/mahasiswa kita akan terhibur dan mereka juga akan menikmati proses belajar jauh lebih menyenangkan dan mengasyikkan. Hipnosis adalah sebuah ilmu yang mempelajari tentang kekuatan katakata dan ilmu yang menunjukkan bagaimana caranya mengakses pikiran bawah sadar seseorang. Sementara

teaching adalah sebuah proses transfer of knowledge, transfer of skill, dan transfer of spirit. Jadi hypnoteaching adalah proses pembelajaran yang berbasiskan pengatahuan hypnosis. Pada intinya hypnoteaching adalah upaya untuk mengaktifkan inner motivation dan mempersuasi murid/ mahasiswa untuk nyaman, senang, bahagia dan betah dalam belajar sehingga nantinya akan menjadi seorang pembelajar sejati. Workshop Hypnoteaching akan membawa Anda untuk dapat dengan mudah memahami proses hipnosis, bagaimana layaknya menjadi seorang hipnotis di kelas dengan menyajikan hiburan menarik bagi murid/mahasiswa. Anda juga akan dipandu menguasai langkah-langkah praktis dan menakjubkan bagaimana caranya

mengetahui tingkat sugestibilitas seseorang, sehingga Anda dapat dengan mudah menghipnotis siapapun yang Anda mau. Workshop luar biasa ini akan diadakan di Pontianak, 12 Desember 2010 yang akan dipandu dipandu oleh Vitriyan Espa, SE, Ak, CHT, seorang Certified Hypnotherapist dari Indonesian Board of Hypnotherapy (IBH), seorang Dosen, Hypnotherapist, magician, sekaligus trainer berpengalaman. Dengan investasi yang sangat terjangkau Anda akan mampu menerapkan teknik-teknik hipnosis dalam proses pembelajaran, dan anda akan semakin yakin ternyata andapun bisa menjadi hypnoteacher. Setiap peserta akan mendapatkan bonus CD interaktif hypnoteaching dan rahasia magic untuk menambah hypnotic

power kepada murid/mahasiswa. Informasi dan pendaftaran hubungi Lembaga Manajemen Terapan Trustco Pontianak di Jl. Parit H Husin II, Komp. Alex Griya Permai I No.A20, telp (0561) 7958869. Contact person: Imam (085245704610), Retno (085654554699). Atau di Kawan Printing/GEN-A Kom­plek Pasar Mawar lantai II, telp (0561) 9122565. Contact person: Mia (085245228159). Diskon 10% untuk 15 orang pendaftar pertama dan pendaftaran secara berkelompok minimal 10 orang. Segera, peserta terbatas!(biz)

Anak adalah Amanah bagi Orang Tua * Aktivasi Otak Tengah bersama AJI * Di Singkawang, 27-28 November 2010 ORANG tua mana yang ti­ dak menginginkan anaknya tumbuh menjadi seseorang yang jenius? Anak jenius tidak berarti cerdas secara kognitif atau intelektual saja. Anak jenius dapat dimaknai sebagai manusia holistik yaitu manusia yang utuh dan sehat. Untuk membentuk anak ter­ sebut diperlukan upaya yang holistik (menyeluruh) pula, yaitu membangun secara utuh dan seimbang pada seluruh aspek pembelajaran--spritual, moral, imajinasi, intelektual, budaya, estetika, emosi, dan fisik--mengarahkan seluruh aspek tersebut ke arah pencapaian sebuah kesadaran tentang

hubungannya dengan Tuhan. Untuk itulah Anak Jenius Indonesia (AJI) hadir sebagai sebuah lembaga pelatihan aktivasi otak tengah, yang berfungsi mengatur sistem auditori dan visual serta mengatur respon terhadap motorik seseorang sekaligus mengatur proses istirahat, sadar, atensi, dan beberapa reflek yang penting. Selain itu, dengan aktifnya otak tengah akan memudahkan anak memiliki akses yang baik ke otak kanan maupun otak kirinya. Mereka akan mampu belajar membaca dan menghafal benda-benda dengan kecepatan tinggi.

Testimoni: Fui Lie, ibunda dari Gessella Gabriela (8 th) menuturkan bahwa setelah mengikuti pelatihan ini, Gisel menjadi lebih sabar. Kalau dulu jika diganggu sama kokonya, pasti teriak-teriak, tapi sekarang jauh lebih sabar. Begitu juga konsentrasi dan semangat belajarnya meningkat. H.M.A. Budiman, ayahanda dari Ikhsanul Amal (9 th), me­ nuturkan perubahan anaknya setelah mengikuti pelatihan aktivasi otak tengah. “Alhamdulillah, setelah pelatihan hari pertama, ada perkembangan kecil. Waktu pulang dia berani pencet lift, itu mengejutkan buat saya, karena sebelumnya tidak

pernah berani”. Sri Wuri Handayani, ibunda dari Annisa Dyah Astari Putri (12 th) menuturkan “Pelatihan ini sangat menyenangkan, menambah pengetahuan bagi orang tua dalam membimbing anaknya, pastinya positif bagi anak”. Pelatihan aktivasi otak te­ngah bersama AJI akan dilaksanakan pada 27-28 November 2010 di Singkawang. Segera daftarkan putra-putri Anda. Dan dapat-

kan diskon spesial 15 pendaftar pertama dan harga khusus mendaftar secara grup. Pastikan bergabung bersama kami di AJI cabang Pontianak, Jl. Parit H. Husin II Komp. Alex Griya Permai 1 No. A 20, telp (0561) 7958869, fax (0561) 712316. Contact person Pontianak Imam Wahyudi (085245704610) dan Retno (085654554699). Contact person Singkawang Aus Mustofa (081257389546).(biz)

Ternyata jadi Perkasa itu Mudah JAKARTA kemarin sore hingga pagi ini hujan tak hendi-hentinya membasahi kota metropolitan dan sekitarnya. Tetapi saya malah bersemangat dan merasa segar bugar menjalani aktivitas rutin saya pergi ke kantor. Ini hanya karena khasiat kapsul Tsu Zhi (POM TR. 073 374 201). Padahal semalam saya de­ ngan istri seperti merayakan berbulan madu yang gila-gilaan dan habis-habisan. Ditambah cuaca dingin dan suara gemercik hujan menambah susana harmonis. Formula herbal kapsul Tsu Zhi berperan sangat penting, dalam kehidupan dan keharmonisan bercinta. Oleh karena itu pula

upaya para kaum pria dengan memperbesar penis adalah siasia. Karena apa yang menjadi dambaan kaum wanita adalah tehnik bagaimana pria menaklukan wanita di atas ranjang. Ingin menjadi perkasa dan tahan lama, sehingga membuat pasangan Anda ketagihan dan mencapai kenikmatan serta kepuasan seks yang tiada tara? Tentu mudah dengan Tsu Zhi hal tersebut akan membuat kehidupan seksual Anda berdua menjadi lebih bergairah, lebih harmonis, lebih bahagia sepanjang hari sepanjang waktu. Pasti Anda sudah mengetahui banyak fakta bahwa akibat perso-

alan seks keharmonisan rumah tangga bisa dipertaruhkan. Sudah bukan hal baru kalau urusan “ranjang” seringkali dijadikan pemicu keretakan keharmonisan rumah tangga. Para kaum pria dimanapun Anda berada, suatu hal yang perlu diingat yaitu, wanita sebenarnya menginginkan Anda menunjukkan keperkasaan dan kasih sayang tulus padanya, bukan sebagai sebuah keputusan. Mereka ingin Anda percaya diri yang tinggi dan bersikap sepontan, namun dapat diandalkan. Karena bagi mereka, ini adalah suatu proses untuk meraih ke­ puasan birahinya.

Bagi kaum pria penambah stamina bisa diproleh dengan mengkonsumsi segala sesuatu yang halal, alami dan sehat, yaitu dengan mengkonsumsi formula herbal kapsul Tsu Zhi. Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah didapat di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K. Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia. Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma, Apt Purnama, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Lestari, TO Timur. Singkawang:

Apt Singkawang Jl. Diponegoro, Apt Sudarso Jl. Komyos Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Ketapang: Apt Merdeka Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono, Apt Lestari Farma Jl. Suprapto, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono, TO Sumber Lestari. Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)


22

Pontianak Post l Kamis 25 November 2010


Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

Aneka PONTIANAK

23

Lumbung Ikan Kalimantan Sambungan dari halaman 17

pun berinisiatif sosialisasi Kelautan 2010 di Pontianak, hari ini Kamis (25/11). “Perlu saya tegaskan, tujuan kita melakukan sosialisasi Kelautansepertiinikarenakitakaya akan potensi perikanan. Apalagi Kalbarmerupakanlumbungikan se-Kalimantan,” kata Rizal. Dijelaskan Rizal lagi Kabupaten Kayong Utara, merupakan salahsatuwilayahyangkayaakan perikanan. Di sana, terdapat Pulau Maya dan Karimata, yang kekayaan perikanannya sudah tidak diragukan lagi. Maka dari itulah, Fokus Kalbar menggandeng Bupati KKU, Hildi Hamid sebagai pembicara dalam sosial-

isasi Kelautan 2010 ini. “Mengapa Kayong Utara, karena potensi perikanannya sangat luar biasa. Maka dari itu kita hadirkan Bupati KKU, Hildi Hamid menjadi pembicara. Kita berharapbeliaudapatmemaparkan mengenai kekayaan perikanan yang dimiliki kabupaten tersebut,” tegas Rizal. Selain KKU, ditegaskan Rizal kembali, Kabupaten Bengkayang juga memiliki potensi kekayaan perikanan yang luar biasa. Misalnya di Sungai Raya Kepulauan dan Sungai Raya. Tak hanya itu, Kabupaten Sambas pun demikian. Wilayah yang berbatasan laut dan darat langsungdenganMalaysiaini,sangat strategis.

“Sesuai dengan visi pertahanan wilayah laut, Sambas yang berbatasan laut dengan negara tetanggaMalaysiaini,perluuntuk mempertegas aspek hukum dan wilayah ketahanan laut. Ini perlu dilakukan melalui pendekatan ekonomi berbasis nelayan tradisional,” timpalnya. Ia menjelaskan, perlu didorong supaya ada regulasi yang pro terhadap para nelayan tradisional. Selama ini, tegas Rizal, hanya para pengusaha perikanan saja yang cenderung lebih diperhatikan ketimbang nelayan tradisional tersebut. “Sekarang ini bagaimana kita biarkan nelayan kita yang menjaga batas wilayahnya. Itu laut mereka, maka mereka yang

berhak menjaganya sekaligus memanfaatkan kekayaannya. Daripada diambil oleh negara lain,” ungkap Rizal. Di sisi lain, sosialisasi perikanan itu sudah positif digelar. Segala persiapan sudah rampung dan tidak ada masalah lagi. Menurut Rizal, seluruh kabupaten / kota sesuai dengan undangan yang disebar, dipastikan hadir. Diskusi itu juga menghadirkan enam pemateri, satu keyonte speak. “Menteri Kelautan tidak bisa hadir, karena beliau menghadirikegiatanperikananse-Asia Tenggara di Makasar (Sulawesi Selatan). Jadi, beliau mengutus perwakilannya,” tuntas Rizal. (ody)

Duka Selimuti Akhir Jabatan Kepala Sekolah Sambungan dari halaman 17

beberapa teman cowok yang mendapat kasus alias masuk daftar binaan guru BP lantaran sering melakukan pelecehan terhadap Maharani,” tambahnya. Kepala SMPN 2 Sui Kakap Indah Yuliastuti tak menyangka di hari terakhirnya bekerja dihadapkan dengan kejadian tak mengenakkan ini. Ia menuturkan Maharani merupakan salah satu siswi yang berprestasi, “Ia bahkan

rutin masuk dalam peringkat sepuluh besar akademik. Tak ada catatan khusus mengenai perilaku kurang menyenangkan dari siswi cantik ini,” jelasnya. Pihak sekolah tak mendapati hal yang mencurigakan mengenai kelakuan korban beberapa hari belakangan. “Dari daftar kehadiran yang kami miliki Sabtu (20/11), ia tidak hadir sekolah. Namun Senin ia hadir seperti biasa berbaur dengan teman sekelasnya,” timpalnya.

bulan karena kasus percobaan perkosaan terhadap anak di bawah umur. Polisi mampu mengungkap misteri itu berkat keterangan enam saksi. Tiga di antaranya menguatkan dan mengarah kepada tersangka. Sebab saksi-saksi tersebut pernah melihat korban dan tersangka bertengkar pada malam kejadian, Senin (22/11). Dari tangan tersangka, polisi menyita sebuah telepon genggam milik korban, yang semula dinyatakan hilang. Sebuah helmet dan satu unit sepeda motor milik tersangka yang dipakai untuk menjemput korban. Barang bukti tersebut tersangka disimpan di kediamannya sebelum diciduk polisi. Kepada polisi, Wahyu mengaku telah lama berhubungan dengan Maharani. Namun sebatas via telepongenggam.Usai berkenalan mereka kemudian

membuat janji pertemuan. “Saya jemput memang jemput dia (korban),” katanya seraya menerangkan menjemputnya menggunakan sepeda motor yang kini diamankan aparat kepolisian. Usai menjemput, tersangka langsung membawa korban pergi jalan. Namun, keterangan tersangka sedikit janggal. Karena ia bersikeras tidak mengetahui soal kematian korban. Tapi hanya sebatas mengambil telepon genggam milik korban. Telepon genggam itu diambilnya di daerah tanggul setelah itu ia langsung meninggalkan korban, tanpa mengantarnya. Tetapi di tubuh tersangka, banyak ditemukan luka cakar. Pada bagian punggung dan leher. Hal itu menambah keyakinan lain aparat kepolisian untuk menciduk Wahyu. Meski ia berkilah luka tersebut karena digaruk. Tetapi secara sekilas luka di punggung ter-

“Saat itu Selasa pagi guru BP kami, Pak Nur mendapat laporan warga bahwa ada salah satu anak didik kami yang diidentifikasi sebagai korban pembunuhan yang ditemukan di kawasan Jeruju. Kami belum yakin yang dimaksud adalah Maharani. Kepastian baru jelas setelah konfirmasi dari pihak kepolisian dan meminta keterangan dari beberapa teman korban di kelas,” jelasnya. Ia menambahkan Maharani tak pernah didapati bersama

teman lelakinya. “Pagi ia biasa diantar ayahnya dan pulang biasa dijemput oleh datok dengan menggunakan sepeda motor,” jelasnya. Ditemui sehari setelah pemakaman jenazah, pihak keluarga masih berduka di kediamannya di Jalan Bujang Taro, Parit Timur, Sungai Rengas. Basri, ayah korban terlihat lebih tegar dari ibunya, Rafeah. Keluarga tidak mengizinkan polisi untuk mengotopsi jenazah. “Kami tidak tega,” kata Basri singkat. (mud)

sangka memang merupakan luka cakar. Namun tersangka tidak menyanggah kalau dia dengan korban sempat bertengkar. Tahun 2004, tersangka menjalani hukuman pidana penjara selama delapan bulan karena kasus percobaan perkosaan. Menjadi catatan lain soal catatan riwayat hidup tersangka. Kapolresta Pontianak AKBP Muharrom Riyadi menegaskan pengungkapan pembunuhan berkat informasi masyarakat. Dari bukti yang didapat cukup menguatkan dan mengarah kepada tersangka sebagai pelaku pembunuhan. Kasat Reskrim Polresta Pontianak Komisaris Sunario menambahkan, dari telepon genggam tersangka maupun korban diketahui keduanya telah lama berhubungan via telepon. Keduanya saling berbalas pesan singkat dengan kalimat mengarah seksual.

“Tersangka dan korban baru pertama bertemu. Mengawali pertemuan dengan membuat janji,” katanya. Sedang motif pembunuhan adalah percobaan perkosaan. Kasat menambahkan, eksekusi pembunuhan dilakukan di lokasi kejadian. Habis itu langsung kembali ke rumah. Keduanya bertengkar karena korban diajak jalan tanpa arah tujuan jelas. “Itu membuat korban berontak,” kata Kasat. Kasat menegaskan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan, tersangka bakal diancam pasal 338 dan 340 KUHP. Keluarga korban menyambut baik atas pengungkapan pelaku pembunuhan. Mereka menginginkan proses hukum berjalan secara adil. “Pelaku tertangkap berarti kasusnya sudah memiliki titik terang. Untuk diproses hukum,” kata Basri, bapak korban secara terpisah. (stm)

Perairan Kalbar Belum Optimal Termanfaatkan Sambungan dari halaman 17

sumber daya keluatan dan perikanan tersebut agar dapat dimanfaatkan sebesar-besaranya untuk menyejahterakan masyarakat.” Dalam perjanjian internasional konvensi hukum laut (UNCLOS/The United Nations Convention on the Law of the Sea) tahun 1982, telah ditetapkan perairan Laut Cina Selatan, Laut Natuna dan Selat Karimata sebagai alur laut kepulauan Indonesia yang merupakan alur pelayaran bebas yang dapat dilalui kapal-kapal niaga dari berbagai negara. Menurut Christiandy, hal ini sekaligus menjadi pintu gerbang masuk dan keluarnya kapal-kapal asing ke wilayah laut Indonesia untuk mengam-

bil potensi sumber daya ikan secara ilegal seperti penangkapan tanpa izin, penggunaan alat tangkap yang dilarang, dan pelanggaran alur penangkapan yang mengakibatkan negara dirugikan cukup besar. Wagub menungkapkan, sejah tahun 2008 hingga 2010, telah ditangkap sebanyak 50 unit kapal perikanan asing yang melakukan kegiatan penangkapan secara ilegal di wilayah perairan Kalbar. Mereka berasal dari China, Vietnam dan Malaysia, yang status hukumnya ada yang kasasi di Mahkamah Agung dan ada pula yang sudah incraht. Selain pencurian ikan, sambungnya, pelanggaran di bidang perikanan terjadi pula di bidang pengolahan hasil perikanan misalnya penggu-

naan zat-zat tambahan seperti borax dan formalin. Christiandy menambahkan, aktifitas pengiriman komoditas perikanan, baik olahan maupun segar, dari dan ke luar Kalbar, memiliki potensi pelanggaran ketentuan yang berlaku seperti tidak memiliki izin ekspor-impor, dan jumlah komoditi yang tidak sesuai izin. Terhadap kegiatan ini, Pemprov Kalbar telah membentuk gugus tugas pengawasan perikanan di berbagai tempat keluar masuk komoditas perikanan di beberapa titik seperti Bandara Supadio, pelabuhan laut, boder antar-negara di Entikong. Khusus untuk border, telah dilengkapi laboratorium pengujian mutu hasil perikanan

sehingga diharapkan komoditi perikanan yang dicurigai menggunakan bahan berbahaya, terutama yang masuk dari Sarawak, Malaysia, dapat terdeteksi sedini mungkin. Sementara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalbar Gatot Rudiyono menegaskan, Gubernur melalui Surat Keputusan Nomor 455 Tahun 2009 telah membentuk Forum Koordinasi Penanganan Tindak Pidana Bidang Perikanan yang terdiri dari instansi terkait. Menurutnya, forum ini berfungsi memperlancar komunikasi dan informasi dalam rangka efektivitas dan efisiensi penanganan atau penyelesaian tindak pidana perikanan secara terpadu di provinsi ini. (zan)

Dua Rumah Kontrakan Ludes Sambungan dari halaman 17

kebakaran ia lagi berada di rumah bersama anaknya, Ikhsan (1). “Saya sedang menyapu. Sempat terdengar macam suara ledakan tapi kecil. Stut listrik langsung jatuh. Habis itu langsung muncul api,” kata Ria. Ia menjelaskan ledakan maupun api muncul dari rumah Heri yang berada di belakang kediamannya. Kemudian api menjalar dan menghanguskan rumah yang telah ia tempati sejak satu

tahun lalu. Sepengetahuan Ria, rumah tempat munculnya api lagi tanpa penghuni. Semua sedang di luar. “Pak Heri dan istri lagi kerja. Kalau anaknya sekolah,” kata dia. Suami Ria juga sama. Ia lagi tak berada di rumah. “Tapi sudah saya beritahu kalau rumah terbakar, ujar dia. Pemilik kontrakan, Muhammad Basuni,58, mengatakan rumah yang terbakar dikontrak Heri dan Fadli. Keduanya sudah setahun mengontrak. Atas peristiwa kebakaran itu,

kini rumah Basuni menyisakan arang dan puing. “Saya sempat terkejut saat menerima informasi tentang kebakaran. Memastikannya saya langsung datang kemari (lokasi TKP,red),” kata dia. Tapi berapa besar kerugian yang dialami ia belum dapat merincikan. Warga setempat, Muhammad Daud, menuturkan sebelum api membesar, dirinya sempat mendengar suara ledakan. Namun ia tidak tahu secara pasti asal maupun pemicu ledakan. Api, lanjut

dia, menyebar dengan cepat mengingat bahan material bangunan terbuat dari kayu. Sementara keadaan cuaca sedang terik. Hingga memudahkan api menjalar. Mulai bergeraknya api, kata Daud, dari rumah yang dikontrak Heri. Sebelum akhirnya menghanguskan dua rumah kontrakan milik Basuni. Kobaran api sempat merembet ke dua rumah disamping kiri dan kanan dari rumah yang Ria kontrak. Namun tidak sampai hangus serius atas kesigapan regu pemadam. (stm)

Rabu (24/11). Sebagai wali kelas, alumni FKIP Untan 1996 ini paham betul tentang kebiasaan anak muridnya. Dengan mengatakan, Maharani tidak pernah berbuat ulah maupun absen di sekolah. Semula pihak sekolah sangat tidak yakin kalau korban pembunuhan. Sewaktu aparat kepolisian mendatangi sekolah. Ingin mencocokkan tiga nama, yaitu Maharani, Sonia dan Ira. Namun guru di SMPN 2 Sungai Berembang belum menganggap kejadian menimpa Maharani. “Pak Polisi ada datang kemari. Tanya nama murid. Infor-

masinya jadi korban pembunuhan,” kata Sri. Untuk menjawab kedatangan aparat kepolisian. Sekolah membuka absensi murid. Terdeteksi empat nama tidak hadir ke sekolah pada Senin (23/11). Mereka adalah Maimunah, Ella, Yunisa dan Maharani. Diketahui Ella memiliki keterangan sakit. Kecuali tiga murid lain. Tapi, diungkapkan Sri, wali kelas dan guru di sana sama sekali tidak yakin jika Maharani korban pembunuhan. “Penampilan biasa. Orangnya tidak pernah membuat masalah,” kata Sri. Menindaklanjuti absensi murid tanpa keterangan absen datang ke sekolah karena alpa.

Pihak sekolah mendatangi kediaman murid. Hingga terjawab, Maharani memang sedang dicari orangtuanya karena telah meninggalkan rumah sejak Senin malam. “Setelah dikunjungi rumah ketiga murid yang alpa, positif Maharani telah jadi korban pembunuhan,” kata Jamhuri, wakil Kepala SMPN 2 Sungai Berembang. Kabar tersebut membuat kaget keluarga besar SMPN 2 Sungai Berembang. “Saya sulit menduga sebelumnya,” tambahnya. Teman sekelas Maharani, Fatmawati sekaligus ketua kelas, mengungkapkan, korban merupakan sosok pendiam dan agak sedikit berkepribadian ter-

“Kita akan bekerjasama dengan beberapa dinas lainnya. Karena kami tidak mampu berdiri sendiri, namun bersama-sama. Beberapa kasus yang ada bahan buktinya akan dirawat. Operasi di lapangan juga menghendaki dengan yang lainnya untuk perairan umum,” ujarnya, Rabu (24/11). Bukan hanya kasus tersebut, pihaknya juga akan melihat kondisi ikan yang ada untuk dikonsumsi, sehingga ikan yang berformalin tidak akan ada yang

tidak bisa digunakan untuk makanan. “Kita akan bekerjasama dengan BPPOM juga untuk melihat kondisi ikan yang sudah ditangkap, agar tidak ada zat-zat yang berbahaya,” jelasnya. KomandanPangkalanTNIAL Pontianak, Kolonel Laut Parno, mengatakan untuk mengurangi pencurian ikan di Kalbar, pertahanan angkatan laut akan terus ditingkatkan. Menurutnya, pencurian tersebut sangat merugikan, karena setiap tahunnya Kalbar mengalami kerugian hingga Rp5 triliun. “Kita akan terus menjaga

keamanan laut, agar jangan sampai terjadi hal yang serupa. Sementara barang bukti berupa kapal bisa digunakan oleh angkatan laut untuk beroperasi,” katanya, kemarin. Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya mengatakan kenyataan bahwa perairan Laut Cina Selatan, Laut Natuna dan Selat Karimata sebagai salah satu wilayah yang menjadi tujuan bagi kapal-kapal ikan asing untuk mengambil potensi sumberdaya ikan Kalbar secara ilegal yang menyebabkan kerugian yang cukup besar. (tin)

Bina Pedagang Cempaka Sambungan dari halaman 17

“Dana usaha kepada pedagang akan diberikan bahkan sudah cair. Untuk masalah pengunjung harus beradaptasi dengan keadaan yang baru. Bukan hanya itu, pemkot juga akan memberikan jaminan usaha simpanan. Akan berusaha untuk menarik masyarakat

untuk mengenal Pasar Cempaka dengan melakukan cara kedepannya,” jelasnya. Untuk menarik masyarakat mengenal pasar cempaka, pemkot akan terfokus kepada pasar tersebut agar konsumen akan meningkat. Apalagi pasar cempaka hingga saat ini masih belum banyak kios yang terisi atau yang menempati kios

yang sudah diberikan kepada pedagang. Beberapa pedagang yang diketahui turun kembali ke lokasi semula atau tempat lain ke depannya juga akan dibina. “Ini memang problem, jadi tidak mungkin serta merta pasar Cempaka langsung ramai. Perlu waktu untuk melihat kondisi yang diinginkan,” ujarnya. (tin)

Empat Ribu Hektar Sawah Puso Sambungan dari halaman 24

tanam 450 ribu hektar. Sementara itu, kondisi cuaca ekstrem yang melanda Kalbar tidak memengaruhi hasil pertanian. Secara keseluruhan produksi terutama padi mengalami peningkatan sebesar empat persen dibandingkan tahun lalu. Menurut Hazairin, sebenarnya kondisi cuaca yang terjadi akhir ini bukan merupakan cuaca ekstrem, sebab mulai September sampai Desember memang musim hujan. Namun yang termasuk bulan dengan cuaca ekstrem adalah Juni sampai Agustus, di mana saat itu yang seharusnya merupakan musim kering, namun menjadi musim penghujan. “Kalau melihat ekstrem dari kacamata pertanian bukan sekarang, tetapi bulan Juli sampai Agustus. Kita lihat pada

bulan Juni sampai Agustus Kalbar mengalami musim hujan. Sebenarnya pada saat itu adalah musim kering. Itulah yang termasuk cuaca ekstrem. Sedangkan September hingga saat ini, meskipun sedikit di atas normal, namun hal tersebut memang biasa terjadi,” ungkap Hazairin. Namun demikian, dalam kondisi cuaca ekstrem yang terjadi Juni sampai Agustus tersebut, petani bahkan diuntungkan dengan dilakukannya penanaman padi di kabupaten yang merupakan sentra pertanian Kalbar seperti Kabupaten Sambas, Bengkayang, Kubu Raya, Kabupaten Pontianak, Ketapang dan Kayong Utara. Seharusnyapadabulantersebut, petanitidakmelakukanpenanaman sebab kondisi cuaca yang kering, sehingga mempersulit dalam penanaman.

”Di sisi lain kita sangat diuntungkandengankondisiekstrem tersebut, sehingga produksi meningkat dari tahun sebelumnya. Karena di lokasi sentra pertanian yang tadinya tidak ada kegiatan penanaman, menjadi berubahdenganmasyarakatnya menanam padi. Sebab pada saat itu, air sangat berlimpah,” kata dia.Dalam mengatasi daerah gagal panen, Hazairin mengatakan, pihaknya menyediakan cadangan bibit. Selanjutnya berkoordinasi dengan dinas di masing-masing kabupaten untuk pelaksanaan di lapangan. ”Sekarang sudah otonomi daerah. masing-masing kabupatenlahyangberwenangdalam penanggulangan di wilayahnya masing-masing. provinsi hanya sebagai koordinasi dan penyiapan benih dan pupuk untuk petani yang dirugikan,” pungkasnya.(wah)

Imbau Bantu Korban Angin Puting Beliung Sambungan dari halaman 24

Bantuan tersebut dapat cepat memulihkan kondisi mereka, terutama rumah masyarakat yang mengalami kerusakan. Sementara keadaan cuaca ekstrem tetap menjadi keadaan yang mesti mampu dihadapi keluarga korban di tengah segala keter-

batasan. “Banyak rumah yang rusak, sehingga kebutuhan bahanbangunansangatmendesak bagi mereka, sehingga mereka harus tinggal di penampungan. Sedangkan cuaca saat ini sering hujan, jadi kasihan mereka yang menjadi korban puting beliung,” ujarnya.Untuk itu, dalam waktu dekat ini, Hartono Azas bersama

salah satu yayasan sosial akan menyalurkan sumbangan kepada korban Puting Beliung.”Kami akan menghimpun dana untuk membantu saudara kita yang terdekat. Jadi jangan kita sibuk membantu saudara kita yang jauh, sedangkan saudara kita yang dekat tidak kita perhatikan,” tukasnya.(wah)

Indah Wajah Kota Sambungan dari halaman 24

Atau, dengan membantu pembangunan gapura di ganggang.

“Peran swasta untuk mempercantikkotaharuslebihditingkatkan lagi. Seperti air mancur di depan Matahari Mall, akan lebih bagus jika dipercantik kembali.

Misalnyasaja,dipasangminiatur TuguKhatulistiwa.AdaikonPontianak lah di tengah kota. Seperti patung kucing di Kota Kuching, Malaysia,” kata Ali. (zan)

Warga Tagih Janji Pemerintah Sambungan dari halaman 24

gulaMalaysiabisadikonsumsi rakyat.Sebabharganyabisalebih murah sehingga tidak membebani ekonomi masyarakat. “Apabila tuntutan ini tidak segera ditindak lanjuti sampai dengan masuk tahun 2011, kami akanmelakukanpenutupanborderperbatasandankamimenilai DPRD tidak berpihak kepada masyarakat kecil. Kami anggap

tidakadagunanyaborderdibuka, hanya menguntungkan oknumoknum tertentu saja,” ancam Muhlis, ketua LSM PD. Massa berharap bahwa pihak BPOM, seharusnya membuat aturan maupun kebijakan yang benar. “Selamaini,adaindikasipihak Balai Besar POM kongkalikong dengan para cukong-cukong pemilikmodalyangkuat.Karena kami anggap kebijakan yang

merekaterapkantersebut,sangat merugikan masyarakat yang ada di seluruh perbatasan Kalimantan Barat,” tegas Muhlis. Menurut Muhlis, selama ini pemerintah pusat hanya mengeluarkan lima pelabuhan saja sebagai pintu masuk barang. Salah satunya Tanjung Perak, sedangkan kalbar yang berbatasan langsung dengan Kalbar yakni entikong tidak termasuk didalamnya. (tin)

Tak hanya Cari Nafkah, Harus Peduli...

Polisi Cari Tiga Nama, Guru Buka Absen Siswa Sambungan dari halaman 17

Hanya Selesai Enam Kasus Sambungan dari halaman 17

Dihabisi Bekas Napi Sambungan dari halaman 17

MUJADI/PONTIANAK POST

DIBANGUNKAN: Parit Jalan Pahlawan yang selama ini tidur, sedang dibangunkan.

Sambungan dari halaman 24

tutup. Namun dalam berteman tetap biasa. Ia dan korban juga pernah bekerjasama dalam satu kelompok untuk tim pelajaran olahraga. Hal senada disampaikan Anggi Lestiani, teman sekelas korban. Maharani sosok pendiam. Termasuk teman sebangkunya Maharani, Ira, menuturkan, keseharian korban pendiam. Jarang bercerita kalau menyangkut masalah pribadi. Namun secara umum mereka mengaku sangat merasa kehilangan atas kepergian Maharani. Kebersamaan menjadi hilang oleh sebuah peristiwa tragis yang menimpa seorang murid kelas IX SMP 2 Sungai Berembang. (bersambung )

bencana.Makadariitu,dalam kesempatan ini, kami dari PHRI Kota Pontianak memberikan sumbangan sebesar Rp10 juta kepada Pontianak Post,” jelas YuliardyQamal,KetuaPHRIKota Pontianak, saat menyerahkan bantuan tersebut kepada pihak Pontianak Post, Rabu (24/11) di Hotel Surya Menurut Yuliardy, sumbanganituterhimpunsecaraspontan darirekansesamaanggotaPHRI. Sebab selain diantara mereka sudah memberikan sumbangan melalui perusahaan masingmasing,merekajugatergerakuntuk menyumbang dalam wadah PHRI Kota Pontianak. ”Ide ini timbul secara men-

dadak,sehinggakamibersepakat untuk memberikan sumbangan dalam wadah PHRI Kota. Meskipun jumlahnya tidak seberapa, diharapkan dapat membantu meringankan beban saudara kita disana,” kata dia. Dalam sumbangan tersebut, lanjut Yuliardy, uang tunai yang terkumpul sebenarnya Rp12.817.000. Sebagian uang tunai diwujudkan dalam pembelian susu. Sebab menurut Yuliardy, berdasarkan informasi yang didapatkannya, keperluan yang sangat dibutuhkan di sana adalah susu. Sebab pengungsi sebagian masih terdapat anak kecil, yang masih membutuhkan asupan susu. Di samping itu, dana yang didapatkan juga akan dipergunakan untuk biaya

pengiriman pakaian kayak ke lokasi bencana. ”Rp10jutakitaserahkandalam bentuk cash ke Pontianak Post. Sedangkan sisanya kita salurkan dalam bentuk pembelian susu dan biaya pengiriman barang. Sebab susu juga merupakan kebutuhan yang sangat di cari di tempat pengungsian,” jelasnya. Untukitu,Yuliardyberharapagar pemberian sumbangan ini tidak hanya dilakukan oleh beberapa pihak PHRI saja, namun juga dapat diikuti oleh organisasi lainnya. ”Mariikutmeringankanbeban saudara kita, sebab penderitaan mereka juga merupakan derita kita. Sudah menjadi kewajiban kita untuk membantu mereka,” pungkas Yuliardy.(*)


metropolis

24

Pontianak Post

PARLEMENTARIA

Indah Wajah Kota ANGGOTA DPRD Kalimantan Barat dari Fraksi PPP Ali Akbar berharap pemerintah dapat memperindah wajah Kota Pontianak dengan memasang lampu selang berbagai warna di beberapa titik kawasan seperti Jembatan Kapuas I dan Jembatan Landak. “Pontianak mesti cantik dan terang benderang. Soalnya Pontianak merupakan wajah Kalbar. Harus diperindah dengan memasang lampu selang di beberapa kawasan,” kata Ali yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD Kalbar ini. Tak hanya di kawasan Jemabatan Kapuas I dan jembatan Landak, penerangan melalui lampu hias juga bisa dilakukan di sejumlah pohon di kawasan Jalan A yani Pontianak. Ali meminta, peran perusahaan swasta juga harus terlibat dalam upaya memperindah dan mempercantik kota. “Jangan hanya mau mencari uang saja di Pontianak, tapi juga harus ikut membangun dan mempercantik kota ini,” katanya. Dia menyambut baik upaya perusahaan swasta yang turut serta memperindah suatu kawasan dengan membuat taman kota seperti yang telah dilakukan di bundaran Kota Baru. Ke Halaman 23 kolom 5

DEWAN KOTA

Imbau Bantu Korban Angin Puting Beliung KETUA DPRD Kota Pontianak Hartono Azas mengimbau masyarakat agar memberikan perhatian kepada korban puting beliung di Pontianak Timur, beberapa waktu lalu. Selama ini masyarakat pada umumnya hanya menghimpun dana untuk membantu korban bencana yang terjadi di luar Kalbar, seperti korban bencana gunung merapi, Mentawai dan Wasior. “Sayatidakmelarang Hartono Azas warga memberikan sumbangan untuk saudara kita di luar Kalbar, bahkan itu juga merupakan kewajiban kita untuk membantu sesama. Namun alangkah baiknya apabila kita memperhatikan saudara kita yang berada di dekat kita, yaitu mereka yang terkena bencana puting beliung, mereka juga butuh uluran tangan kita,” ungkap Hartono. Azas mengungkapkan, bencana putting beliung yang melanda Kota Pontianak beberapa waktu yang lalu tersebut, tentunya juga meninggalkan kerugian baik dari segi materil maupun moril. Sehingga korban sangat membutuhkan bantuan dari masyarakat. Ke Halaman 23 kolom 5

Kamis 25 November 2010

Empat Ribu Hektar Sawah Puso Cuaca Ekstrem Tak Pengaruhi Hasil Pertanian PONTIANAK – Sejumlah sentra pertanian di Kalimantan Barat mengalami puso karena terendam air dan terserang hama. Tak kurang 4.000 hektar sawah di Kapuas Hulu dan Sintang yang puso. Sementara 1.000 hektar di seluruh wilayah provinsi terserang hama. “Kawasan gagal panen yang ada hanya pada daerah yang terkena banjir. Namun di daerah lain malah terjadi peningkatan produksi. Sehingga secara mikro berpengaruh terhadap produksi di tempat itu, misalnya di Kapuas Hulu dan Sintang. Tetapi secara makro tidak pengaruh, sebab sebab terdapat kenaikan produksi,” tutur Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalbar Hazairin di Pontianak, kemarin. Sesuai laporan dari dinas pertanian kabupaten/ kota, sampai September 2010, produksi gabah kering giling sebanyak 1.358.000 ton, dengan luasan Ke Halaman 23 kolom 5

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

DEMO: Ratusan masyarakat dari daerah perbatasan saat menggelar demo di DPRD Kalbar untuk menyampaikan aspirasinya berkaitan dengan produk Malaysia.

Warga Tagih Janji Pemerintah PONTIANAK – Sekitar 200 massa yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat Pembela Demokrasi menggelar unjuk rasa di Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan Pontianak, DPRD Kalbar, dan Kantor Gubernur Kalbar, kemarin (23/11). Massa datang dari Anjongan, Sungai Bakau, Sungai Pinyuh, Sungai Purun, dan Mem-

pawah. Sembilan tuntutan yang dilayangkan. Massa menuntut pemerintah merealisasikan janjinya untuk memajukan kawasan perbatasan. Hingga kini janji itu belum ada titik terangnya. Ketua LSM Pembela Demokrasi Muhlis meminta Gubernur Kalbar Cornelis mengawasi kinerja instansi yang berkompeten

terhadap gejolak harga bahan pokok, yang terus mengalami kenaikan. Massa menilai telah terjadi praktik kecurangan dalam kebijakan ekonomi yang tidak menguntungkan masyarakat kecil. Aksi meminta pemerintah di Kalbar segera mengajukan usulan agar Ke Halaman 23 kolom 5

Sumbangan PHRI Kota Pontianak untuk Korban Bencana

Tak hanya Cari Nafkah, Harus Peduli dengan Sesama Menjadi pengusaha harus mempunyai prinsip berbagi dengan sesama. Sebab dengan demikian maka tak hanya sibuk mencari nafkah, namun juga turut membantu meringankan beban mereka.

BANTU: PHRI Kota Pontianak menyerahkan bantuan melalui Pontianak Post.

Wahyu Ismir, Pontianak KEPEDULIAN terhadap korban bencana terus mengalir melalui Dompet Simpatik Bencana Pontianak Post. Kali ini kalangan pengusaha perhotelan, rumah makan dan restoran di Kota Pontianak turut

bersimpatik dengan menyumbang baik berupa uang tunai maupun barang keperluan berupa pakaian layak. Untuk uang tunai, PHRI mempercayakan kepada Pontianak Post dalam penyalurannya. Sedangkan pakaian layak akan disalurkan langsung melalui tim relawan di lokasi bencana. ”Selama ini Pontianak Post selalu memberika kepeduliannya dengan membantu menyalurkan bantuan uang tunai kepada korban Ke Halaman 23 kolom 5

WAHYU/PONTIANAKPOST

Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar Pontianak Post

25

Kamis 25 November 2010

Walikota Panggil Camat dan Lurah

Orangutan

Lambannya Buat KTP

Pinggir ISTIMEWA

ORANGUTAN: Orangutan di habitatnya di gunung Palong.

SINGKAWANG—Walikota Singkawang Hasan Karman memanggil seluruh camat dan lurah serta jajaran Dinas Kependudukan dan catatan sipil (Disdukcapil) kota Singkawang untuk membereskan pelayanan proses pembuatan kartu tanda penduduk (KTP)

dan Kartu Keluarga (KK) di Didukcapil yang dinilai lamban. “Saya panggil lima camat dan 26 lurah ke sini (rumah jabatan walikota). Saya minta persoalan lambannya proses pembuatan KTP maupun KK,” ungkapnya kepada Pontianak Post usai coffe morning di rumjab Walikota, Rabu (24/11) kemarin. Pemanggilan ini sebuah bentuk respon cepat HK ter-

hadap laporan masyarakat kepada dirinya terkait proses pembuatan KTP. Sehingga walikota perlu berkoordinasi dengan seluruh unit kerja untuk mengatasi masalah ini, dengan demikian persoalan lambannya pembuatan KTP tak berlarut-larut. Dalam per temuanya tersebut. Dinas disdukcapil memaparkan persoalan dan kesulitanya sehingga pembuatan KTP dan KK lamban.

Misalkan proses pembuatan KTP hingga berbulan-bulan, pemungutan biaya kepada masyarakat. Disamping Disdukcapil juga menyampaikan hambatan dan kesulitannya, termasuklah bahwa proses pelayanan KTP dan KK sesuai prosedur dengan ditunjukkan bukti oleh Disdukcapil. Ternyata ditemukan banyak faktor lambannya proses Ke Halaman 31 kolom 1

Kalah Cepat dengan Pengecer

Kepedulian Semua KEPEDULIAN akan lingkungan khususnya hutan dan orangutan akan dilakukan dengan berbagai cara. Yayasan Palung melakukan kegiatan Hanya Kita Yang Bisa Menyelamatkan Mereka (orangutan). Rencananya kegiatan ini akan dilakukan di Pantai Pulau Datok, pada 28 Nopember 2010. Menurut Petrus Kanisius dari Yayasan Palung bahwa Pekan Peduli Orangutan merupakan wujud nyata Yayasan Palung yang selalu di selenggarakan setiap tahunnya, untuk selalu memberikan apresiasi terhadap alam dan Satwa khususnya Orangutan sebagai ikon masyarakat Kayong. Ini dilakukan juga dengan kerjasama dengan dengan BTNGP, Dinas Pariwisata dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kayong Utara. Ke Halaman 31 kolom 1

PHRI

Bantu Dongkrak PAD HOTEL, restoran dan tempat pariwisata di Ketapang diharapkan bisa membantu pemerintah Kabupaten ini guna mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Selama ini hanya menyumbang Rp4 hingga 5 juta tahun. Akan ditingkatkan menjadi satu miliar,” dikatakan Khairul Saleh, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Ketapang, beKhairul Saleh lum lama ini. Menurut Khairul, Kabupaten Ketapang sekarang ini sudah banyak hotel dan restoran berdiri. Secara langsung akan berperan dalam peingkatan perekonomian kabupaten ini. Namun yang masih menjadi kendala adalah kurangnya SDM dalam bidang ini. “Salah satu nya adalah dengan bekerja sama dengan dunia pendidikan. Dimana SMK, khususnya, diharapkan bisa menyediakan Ke Halaman 31 kolom 1

Bencana

Ramalan Joyoboyo BANYAKNYA bencana alam yang menimpa beberapa daerah di Indonesia dan menyebabkan ratusan bahkan ribuan nyawa warga negara ini tewas mendapat perhatian dari Presiden Front Pembela Dayak Kalimantan Barat, Petrus SA. Selain mengimbau kepada masyarakat untuk menyisihkan sebagian harta untuk para korban, dirinya juga meminta agar Petrus SA Pemerintah, khususnya Presiden SBY intropeksi mengenai sebab dan apa yang sebenarnya terjadi dengan negara ini. Jika mengacu pada akal sehat, ungkap Petrus, memang penalaran yang dirinya sampaikan tidak masuk akal, tapi mengacu kepada halhal lain, seperti ramalan manusia masa lalu dan alam dunia gaib, dia meyakini sebagian besar kejadian tersebut disebabkan faktor kepemimpinan. Ke Halaman 31 kolom 5

Hasan Karman

Saya panggil lima camat dan 26 lurah ke sini. Saya minta apa persoalan lambannya pembuatan KTP maupun KK”

HARI/PONTIANAKPOST

SOLAR: Antrean bus menunggu solar di SPBU. Kalah cepat dengan jerigen pengecer. Perlu pengawasan instansi terkait.

Minim Alat Bukti dan Dipolitisir Kasus Molotov, Desember Vonis SINGKAWANG-Tiga pengacara dari Lembaga Bantuan Hukum Majelis Adat Budaya Melayu Kalimantan Barat, Rabu (24/11) melakukan pembelaan terhadap para terdakwa dalam perkara bom molotov. Tiga pengacara itu antara lain, Zainuddin AK , Anselma dan Ratna Iriani membacakan pembelaan di depan majelis hakim Pengadilan Negeri Singkawang. Menurut pen-

gacara, jaksa dalam dakwaan dan tuntutan telah menyudutkan terdakwa dengan memberikan penilaian negatif. Keterangan saksi dan alat-alat bukti yang diajukan, kata pengacara, dipersidangan telah dipolitisir untuk menyudutkan terdakwa. “Hal ini dilakukan secara tidak langsung untuk membangun opini, terdakwa sudah dari awal mengetahui adanya rencana pembakaran mobil Avanza,” kata Zainuddin saat membacakan pembelaan terhadap Ridho Illahi. Fakta yang terungkap dipersidan-

gan menunjukan, perkara ini sangat minim bukti yang membuktikan terdakwa bersalah berdasarkan tuntutan jaksa. “Yang terbukti, adanya keterangan-keterangan yang berdiri sendiri dan bertolak belakang dengan barang bukti yang diajukan,” katanya. Alat bukti yang ada, memiliki kelemahan karena hanya bersesuaian dengan sebagian keterangan saksi korban untuk memberikan keyakinan adanya peledakan sebagaimana didakwa dan dituntut JPU. Namun, kata dia, tidak dapat memberikan bukti adanya Ke Halaman 31 kolom 1

Nelayan Butuh SPDN KEPULAUAN – Nelayan di kawasan pesisir Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang memerlukan Solar Paket Dealer Nelayan (SPDN). Hingga saat ini di kawasan itu belum ada satupun SPDN yang dapat membantu nelayan untuk mendapatkan bahan bakar dengan mudah. ”SPDN sudah perlu dan layak dibangun di sini (Sungai Raya Kepulauan),” ungkap mantan Anggota DPRD Kabupaten Bengkayang, Mulyadi kepada Pontianak Post kemarin (2411). Ia menambahkan, perlunya SPDN dibangun mengingat sebagian besar penduduk di Sungai Raya Kepulauan itu bermata pencaharian sebagai nelayan. Sudah pasti para nelayan membutuhkan bahan bakar untuk melaut dengan kapalnya. “Harusnya sudah ada SPDN di sini. Agar nelayan lebih mudah memeroleh solar,” ungkap Mulyadi lagi. Ditambah lagi, masa-masa sekarang ini Ke Halaman 31 kolom 1

Sopir Sulit Dapatkan Solar SINGKAWANG—Para supir jurusan SingkawangSambas di Terminal Pontianak Jalan Stasiun Sinngkawang mengeluhkan sulitnya mendapatkan solar. Sistem pelayanan BBM yang timpang di SPBU jadi biang keladi. Banyak supir tak kebagian solar dikarenakan pasokan BBM tersebut habis dijual ke pengecer. Para supir pun meminta hal ini ditertibkan. “Sudah enam bulan terakhir ini kondisi seperti ini. Solar jadi langka, karena stok di SPBU habis terjual ke pengecer yang membeli BBM dalam jumlah banyak dengan menggunakan jerigen,” ungkap Udin supir Singkawang-Sambas ditemui di Terminal Pontianak, Rabu (24/11). Bahkan ia mengaku sering tak mendapat solar, aktivitas pun terganggu. “Kadang kalau tak dapat solar tak narik bang,” akunya. Pria berusia 54 tahun meminta pihak SPBU memprioritaskan pelayanan kepada angkutan umum, bukan pengecer BBM. Karena bagaimanapun jerigendaraan umum juga melayani masyarakat. Ia menyangkan sejumlah SPBU di Ke Halaman 31 kolom 1

Salurkan Birahi dari Hasil Nyolong

HENDI/PONTIANAKPOST

KOPRA: Ketiadaan tempat membuat petani menjemur kelapa untuk kopra cukup di pinggir jalan besar.

MEMPAWAH- Berlagak seperti pemulung, tapi penampilan beda membuat warga curiga. Wendi Wiradinata, warga Kelurahan Sungai Pinyuh dibekuk petugas Polres Pontianak setelah dilaporkan warga. Dia ditangkap saat sedang memantau kondisi di lapangan di Jalan Veteran Mempawah, Selasa pukul 16.00 sore. Dengan berjalan kaki mengimati di lokasi rumah warga. Dari aksinya, dua buah ponsel Nokia, satu tabung gas 12 kilogram, 9 gram emas digasak dari rumah warga di Jalan Wendi Wiradinata Veteran Mempawah. Menurut pengakuannya, setibanya di Kota Mempawah, berjalan kaki dari berpura-pura sebagai pemulung sambil mengintai target. “Mencurinya sendiri. Hasilnya dijual dan uangnya untuk salurkan nafsu birahi di kafe Ke Halaman 31 kolom 1

FFI Gelar Latihan Masyarakat Sekitar Hutan

Memanfaatkan Tanaman dengan Satwa Luwak Kopi Luwak mempunyai nilai jual yang tinggi. Potensi bagus ini ada di masyarakat sekitar hutan. Flora dan Fauna Indonesia (FFI) kembali memberikan pelatihan memanfaatkan tanaman dan satwa yang ada. Budi daya kopi dan Musang (Luwak) sebagai pemanfaatan sumberdaya non kehutanan dan membangun ekonomi masyarakat. Andi Chandra, Ketapang HENDI/PONTIANAKPOST

BUDAYA: Festival Singkawang beberapa waktu lalu perlu tindaklanjut untuk meningkatkan seni budaya daerah.

PELATIHAN dilakukan hari ini dan berakhir 27 November 2010, di Desa Sebadak Raya Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang.

ISTIMEWA

KOPI: Luwak (musang) sedang melahap buah kopi. Menjadikan kopi bercitarasa tinggi dan mahal.

Awalnya, masyarakat akan diberikan pemahaman dasar tentang Budi Daya Kopi dan Upaya Konservasi oleh Dr. Ir. John Bako Baon, M.Sc. Demikian juga dengan materi bagaimana menanam kopi yang baik dan benar serta Tehnik Pemeliharaan dan pengolahan paska panen akan disampaikan Ir. Pudji Rahardjo, Sedangkan Ir. Yusianto SU, akan memberikan materi Bagaimana memelihara munsang yang baik dan benar maupun Pengenalan munsang (luwak) karakter dan jenisjenisnya. Menurut Happy Hendrawan, Project Leader FFIKetapang bahwa pelatihan ini dimaksudkan untuk dapat memberikan kemampuan teknis dan daya rangsang dalam penggalian potensi ekonomi non kehutanan dengan memanfaatkan jenis tanaman dan satwa yang ada. Selain itu juga di pahami secara pasar bahwa komoditas kopi (dengan atau tanpa musang atau luwak) memiliki nilai ekonomi tinggi. Hal lain tentu saja adalah membangun alternatif Ke Halaman 31 kolom 1


PINYUH - NGABANG

26 landak

Keluhkan Jalan Rusak KONDISI jalan dipersimpangan Tugu Pahlawan pasar Ngabang yang rusak dikeluhkan oleh warga dan pengguna jalan. Kondisi jalan yang berlubang dan tergenang air membuat badan jalan rentan menimbulkan kecelakaan. Warga setempat-sebut saja Suherman kepada Pontianak Post, Rabu mengungkapkan bahwa kondisi jalan yang rusak tersebut sudah lama belum diperbaiki oleh pemerintah kabupaten Landak meski kondisinya parah dan terletak ditengah kota Ngabang. “Kondisi rusaknya sudah parah dan cukup lama, tetapi belum ada perbaikan dari pemkab padahal jalan tersebut merupakan jalur ramai dan padat kendaraan. Jika terus dibiarkan bukan tidak mungkin akan menimbulkan kecelakaan bagi pengguna jalan,” ujarnya. Jalan tersebut seperti dikatakannya merupakan salah satu jalur padat kendaraan. Begitu juga dengan aktifitas masyarakat dalam perdagangan. Jadi alangkah baiknya jika ada upaya cepat yang dilakukan oleh pemkab untuk perbaikan jalan tersebut. Kondisi rusaknya jalan tersebut diperparah dengan menggenangnya air hujan dilubang jalan. Jika malam hari tidak terlihat, sehingga sudah seringkali terjadi kecelakaan tunggal akibat lubang tersebut. “Saya dan masyarakat pemkab melalui dinas terkait bisa lebih cepat tanggap terhadap hal ini. Karena bagaimanapun jalan ini merupakan kebutuhan bersama bagi kita semua termasuk pemkab sendiri,” tegasnya. Hal senada diungkapkan A Lin, warga yang mengaku sehari-hari sebagai supir angkutan barang ini juga mengeluhkan kondisi jalan yang rusak dan berlubang tersebut. Ia lantas menyebutkan bahwa banyak kendaraan yang akhirnya cari jalan yang bagus meskipun terkadang harus keluar jalur demi menghindari jalan berlubang. Akibatnya, ia juga sadar bahwa sangat membahayakan kendaraan lain serta pejalan kaki yang ada disekitar jalan. Pemkab diharapkan bisa lebih peka dalam melihat kondisi ini dan segera melakukan perbaikan jalan. “Kami hanya berharap pemkab, melalui dinas terkait agar bisa melakukan perbaikan jalan tersebut. Selain itu, jalur jalan tersebut berada ditengah kota Ngabang sehingga menghambat arus kendaraan dan transportasi,” tuturnya kepada wartawan. (sgg)

Pontianak Post

Tilep Dana PNPM Tapi Tak Ditahan

Hamdan/ pontianakpost

KEROPOS: Rumdin Wabup, eks rumdin Tugub Wilayah I banyak keropos dimakan rayap. Tahun ini bakal direhab.

Kondisi Jemaah Haji Mempawah Baik MEMPAWAH-Ketelitian semua pihak terhadap pemeriksaan kondisi kesehatan berikut indikasi penyakit 152 calon jemaah haji (CJH) sejak sebelum diberangkatkan memberikan dampak positif. Setidaknya, dari jumlah JCH Kabupaten Pontianak yang didalamnya tergabung Drs H Ria Norsan MM M dan Ny Erlina Ria Norsan SH MH hingga kini dikabarkan dalam kondisi yang prima. Artinya, sejak tiba di King Abdul Aziz di Mekkah Almukaramah hingga pelaksanaan ibadah haji, semua jemaah dapat melaksanakannya karena semuanya dalam kondisi yang sehat wal-afiat, Kasubbag Mental Spritual bagian Kesra Setda Kabupaten Pontianak, setelah menerima informasi langsung via telepon dari

H Juli salah satu jemaah haji dari di Mekkah. Jemaah Haji Kabupaten Pontianak tergabung dalam kelompok terbang (keloter) 18 embarkasi Batam. “Alhamdulillah, seperti dilaporkan, tak ada jemaah yang menderita sakit hingga opname,” katanya. Kalau yang menderita batuk dan pilek, menurut HM Pagi, lumrah, karena di Tanah Suci, suhu memang dingin. Karena para jamaah haji baru beradaptasi dengan cuaca dingin di Arab Saudi pada suhu 20 derajat celcius justru pada malam hari. Diakui, dari hasil laporan itu, bahwa , tak semua jemaah haji mudah beradaptasi dengan cuaca di Arab Saudi. Tapi secara umum jemaah haji Kabupaten Pontianak sehat. Apalagi, selama di tanah

suci, tak henti-hentinya petugas haji mengimbau agar jemaah lebih memerhatikan kondisi fisik. Dengan makanan sehat dan buah-buahan. “Informasi yang disampaikan dari petugas dari tanah suci memastikan, semua JH Kabupaten Pontianak sehat dan masih di Mina. Dilaporkan semua JH, dapat melaksanakan thawaf (mengelilingi Kabah), sa’i (berlari-lari kecil) dan tahallul (mencukur rambut), melempar jumrah dengan lancar. Haklnya saat melaksanakan tawaf ifadah dan ibadah umrah dengan baik. Termasuk rukun wajib haji lainnya. Menurut hitungan lanjut HM Pagi, jemaah haji sedang bersiap-siap menuju Madinah untuk melaksanakan ibadah Arbain atau shalat 40 rakaat berturut-turut. (ham)

Ada Kecurangan ke Jalur Hukum NGABANG – Dalam waktu dekat, Wahid Umbo, Calon kades dalam Pemilihan Kepala Desa Amboyo Inti Kecamatan Ngabang akan melaporkan indikasi kecurangan yang terjadi kepada pihak kepolisian untuk diproses lebih lanjut. Wahid Umbo, Calon Kades dengan nomor urut 1 saat penghitungan suara kalah tipis dengan Aristo Jojon. Kekalahan tersebut disinyalir karena adanya ketidakwajaran dalam pelaksanaan pilkades tersebut. Karena terdapat banyak kejanggalan yang terjadi.

Kamis 25 November 2010

Kamis, (24/11) ia mengatakan saat ini dirinya sedang mempersiapkan dan mempelajari data sebelum mengajukan pelaporan. Sejauh ini ia sudah melayangkan surat keberatan terhadap hasil pilkades amboyo inti ke bapan pengawasan desa (BPD) amboyo inti. “Oleh BPD, surat tersebut diteruskan ke kecamatan. Namun tidak ada tanggapan oleh pihak kecamatan dan ditolak. Kemudian kembali menyurati ke tingkat kabupaten melalui bagian pemerintahan desa, tetapi suratnya mandek di

pemdes,” katanya kepada wartawan. Sesungguhnya, ia tidak mempermasalahkan menang dan kalahnya, tetapi yang dipermasalahkannya sistem pilkades yang sangat tidak transparan. Dan adanya kelompok/kubu seperti yang terjadi di dusun ampar saga 1. Data pemilih ada 1.111 orang, tetapi yang hadir saat pencoblosan 436 orang. Jika dipresentasikan hanya sekitar 40 persen yang mengikuti pilkades. “Seharusnya, kalau kita mau jujur dan tidak menyebelah ke salah satu calon,

kartu undangan untuk mencoblos wajib diberikan kepada warga ampar saga 1. Tetapi pada kenyataannya dilapangan banyak warga yang melapor bahwa tidak mendapat kartu undangan untuk mencoblos,” terangnya. Atas kejadian ini, dirinya akan melaporkan kasus pilkades amboyo inti tersebut kepada pihak kepolisian. Terutama ketua penyelenggara pilkades ditingkat TPS. Dirinya juga telah memiliki bukti yang kuat sebagai bahan pelaporan kepada kepolisian. (sgg)

MEMPAWAH- Bendahara proyek PNPM kecamatan Mempawah Hilir, Wulan mengaku menghabiskan Rp 102 juta sebagai bendahara usaha simpan pinjam perempuan (SPP) proyek PNPM Kecamatan Mempawah Hilir. Namun, sejak kasus itu mencuat kepermukaan, sang bendahara diketahui kelompok SPP masih berkeliaran dan belum ditahan kendatipun sudah dilaporkan. Sementara, dampak dari penilepan dana oleh sang bendahara sudah membuat kelompok SPP gerah, resah hingga marah. Pasalnya, pengembalian mereka kepada Wulan yang mustinya dimasukkan dalam kas pembayaran justru tertunda. Hingga dana lanjutan dari PNPM itu tidak bisa lagi dicairkan sebelum dana yang dipakai bendahara terlunasi. “Kami datang ke Polres, sebagai bentuk protes atas perbuatan Wulan, yang sama sekali belum ditahan maupun diperiksa,” tegas Ida Iriani, koordinator saat audiensi langsung kepada Waka Polres, kemarin. Namanya juga perempuan, membuat Waka yang didampingi kasat reskrim dan kanit I Reskrim musti sabar dalam memberikan penjelasan. “Kalau begitu, sayepon mau gak nak makai uang ornag tu. Tadak gak ditangkap, ditahan,” nyeletuk salah satu ibu kesal. Kedatangan itu kata Ida Irinai, terkait tidak ditahannya Wulan yang sudah mengaku memakai dana PNPN kecamatan, dimana ada dana pengembalian SPP dari program PNPM. “Karena angsuran kami dipakai Wulan. Dana lanjutan tidak bisa dicairkan. Yang rugi adalah kelompok SPP,” aku Ida dibenarkan 9 kaum ibu lainnya. Kaum hawa itu mempertanyakan sudah sejauh mana pengusutan proses kasus dugaan penyimpangan dana PNPM 2010. Kaum ibu yang terabung dalam kelompok SPP mendesak agar segera diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Karena, akibat perbuatannya, program PNPM terhambat di masyarakat. Karena, sampai dengan saat ini yang bersangkutan masih berkeliaran diluar dan belum ditahan. “Pada dasarnya jika diperlukan, kami siap untuk dimintai keterangan sebagai saksi,” tegas Koordinator ibu-ibu SPP Kecamatan Mempawah Hilir. Itu semua dilakukan kaum ibu itu guna mendukung pengungkapan kasus tersebut. Terlebih perbuatan itu berimbas pada anggota yang lainnya. sebab, dengan kasus tersebut dana SPP PNPM yang mustinya diterima kelompok yang juga membutuhkan justru tidak dapat dicairkan. Waka Polres Pontianak, Kompol Abdul Haris Daulay SH didampingi Kasat Reskrim Polres Pontianak, AKP Temangnganro Machmud S.Ik dan Kanit I Reskrim Muslimin menjelaskan, dalam proses penyelidikan polisi masih membutuhkan saksi-saksi dan laporan dari masyarakat serta data-data terkait penggelapan uang PNPM. “Tidak semudah itu untuk menahan yang bersangkutan karena masih dugaan dan belum ada bukti-bukti yang kuat. Kami masih lakukan penyelidikan lebih lanjut,” ternag Kasat Reskrim. Masih dalam tahapan pengumpulan informasi dan pengembangan dilapangan terkait saksi-saksi dan alat bukti lainnya. pihak kepolisian berupaya mengungkap kasus penggelapan dana PNPM 2010 tersebut. kepada ibu-ibu untuk bersabar dan percayakan kepada polisi untuk mengungkap kasus ini. jangan melakukan tindakan-tindakan yang tidak diinginkan sepertinya melakukan pemukulan dan kekerasan kepada terduga penggelapan dana PNPM. (ham)


Pontianak Post

SINGKAWANG

Kamis 25 November 2010

konversi

27

Workshop Turbo Hipnotis

Jangan ada Ledakan Masyarakat Sungai Raya Kabupaten Bengkayang, menerima saja program konversi minyak tanah ke gas, yang saat ini sudah mulai masuk ke wilayah mereka. Namun, masyarakat meminta agar pemerintah lebih gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat secara detail. Hal ini guna mencegah hal-hal negatif yang tidak diinginkan dari program tersebut. Salah satu warga Sungai Raya Kabupaten Bengkayang Uray Tommy mengatakan, bahwa dalam melaksanakan konversi minyak tanah ke gas ini, pemerintah harus bisa menjamin keselamatan masyarakat. “Belum semua masyarakat mengerti. Bahkan mungkin saja, ada yang belum pernah mengenal gas. Jadi, ini sangat riskan akan resiko kecelakaan. Pemerintah harus bisa menjamin itu tidak terjadi,” kata Tommy kepada Pontianak Post, kemarin di Sungai Raya. Ia menambahkan, tidak ingin kejadian di daerah lain misalnya ledakan tabung gas terjadi di wilayah mereka. Karena, hal itu sangat merugikan harta benda, bahkan nyawa warga sekalipun. Untuk itu, ia meminta sosialisasi mesti digencarkan terus, agar masyarakat dapat benar-benar mengerti. “Kita tidak ingin terjadi ledakan, yang akhirnya merugikan masyarakat. Maka konversi ini harus benar-benar disosialisasikan dengan baik, sampai masyarakat benar-benar mengerti,” katanya. Menurut dia, masyarakat menyambut baik program ini. Tapi, kembali dia menegaskan, kalau tidak disosialisasikan dengan baik, maka itu akan percuma. “Jangan hanya sekedar menjalankan program saja, tapi tidak memberikan pengertian kepada masyarakat,” ujar Tommy yang juga Ketua Pemuda Pecinta Lingkungan Kabupaten Bengkayang ini. Lebih jauh dia menegaskan bahwa saat ini di Sungai Raya, sudah mulai disosialisasikan konversi minyak tanah ke gas tersebut. “Semoga saja ini, dapat berjalan efektif,” katanya lagi. Mini, seorang ibu rumah tangga mengatakan, agar dalam konversi minyak tanah ke gas itu, harus benar-benar bisa menjamin keselamatan masyarakat nantinya. (ody)

Garansi Mahir Dalam Sehari APAKAH anda ingin menguasai hipnotis dalam waktu cepat dan mendapat garansi dijamin langsung bisa praktek hipnotis hanya dalam sehari? Solusinya ikuti Workshop Turbo Hipnotis: Belajar Hipnotis Instant Super Cepat. Workshop ini akan mengajarkan rahasia menghipnotis cepat dengan latihan praktek yang banyak. Instruktur Turbo Hipnotis adalah Dipl. Ing. Awie Suwandi, MCH (Jakarta), seorang experienced Trainer, Hypnossis Coach & Hypnotherapist, lulusan Diplom Ingenieur in Berlin, Germany. Meskipun masih banyak yang salah paham terhadap hipnotis, padahal banyak sekali manfaat yang dapat diambil. Hypnosis sangat efektif digunakan untuk memunculkan perubahan tingkah laku positif dengan cepat pada level bawah sadar (subconscious mind),

tidak mengandung unsur magis Workshop ini juga cocok bagi bahkan sangat ilmiah karena hipanda yang memiliki tingkat sugnotis merupakan salah satu cabang estibilitas tinggi (orang-orang yang ilmu psikologi kedokteran. mudah dihipnotis), orang yang Kini hypnosis semakin banyak memiliki resiko tinggi seperti teller digunakan dalam berbagai aplikasi bank, customer service, pegawai seperti: dalam kepemimpinan/ toko, dan karyawan yang banyak manajerial (hypno leadership), berhubungan dengan orang bankesehatan (hypno clinic), peyak (menangkal hipnotis), juga langsing tubuh tanpa diet dan cocok bagi siapa saja yang ingin olahraga (hypno slimming), penmenggali & mengembangkan didikan (hypno teaching), bisnis potensi diri; para dokter, perawat, Awie Suwandi dan usaha (hypno selling), terapi TNI/polri, pengusaha, eksekutif, diri sendiri (self hypnosis), dan banyak lagi manager & sales person (stress management, termasuk dalam dunia internainment seperti motivasi dan dispilin diri), dll. pertunjukan di TV; membuat lupa nama, lupa Dapatkan bonus senilai jutaan rupiah sepangka, menjadikan tubuh kaku, membuat erti DVD Pelajaran dan ebook “Stage Hypnobisu dan banyak pertunjukan lucu yang bisa sis”, koleksi teknik-teknik Induksi, deepening, anda lakukan sesuai keinginan anda. tes Sugestibilitas.

BPBD Perintah UU

HARI/PONTIANAKPOST

TERMINAL: Pengerjaan bangunan terminal baru di jalan stasiun Singkawang nyaris rampung. Akhir tahun diperkirakan sudah beroperasi.

Menghadapi Akhir Tahun Anggaran

KPPN Singkawang Menggelar Sosialisasi SINGKAWANG-Senin dan Selasa, 22 – 23 November 2010, bertempat di aula KPPN Singkawang telah diadakan sosialisasi langkah-langkah dalam menghadapi akhir tahun anggaran 2010. Sosialisasi ini diikuti oleh semua satker (satuan kerja) dalam wilayah Kota Singkawang, Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang. Sosialisasi ini juga dihadiri oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan

Dapatkan juga bonus teknik menghipnotis “non verbal” (hipnotis tanpa ucapkan sepatah katapun). Bonus teknik deepening dan emerging, teknik melakukan “waking hypnosis” (menghipnotis suyet tanpa ditidurkan terlebih dahulu), plus bonus teknik hypnotic seal yang bisa diaktifkan sendiri untuk melindungi diri dari pengaruh hipnotis yang tidak dikehendaki. Workshop dilaksanakan di Hotel Mercure Pontianak, 07 Desember 2010. Pendaftaran melalui TranzWorks Institute Jl. Dr. Wahidin Gg Adyaksa No. 7 Pontianak. Info. 0857 5078 6622 atau 0852 4502 2277. Garansi sampai mahir!!! Jika masih belum mahir…anda boleh mengulang terus berkali kali sampai mahir hanya dengan membayar bea ganti konsumsi saja. Peserta terbatas..!! (ody/ser)

Barat beserta Tim Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Anggaran. Kepala KPPN Singkawang Imam Subagyo dalam sambutannya menjelaskan, penting sekali bagi semua stakeholder dalam wilayah pembayaran KPPN Singkawang untuk mentaati semua ketentuan dalam Perdirjen Perbendaharaan nomor 46/PB/2010 tentang langkah-langkah dalam menghadapi akhir tahun anggaran 2010. Imam juga mengungkapkan, kedisiplinan satker

dalam melaksanakan pencairan anggaran dan pelaporannya akan ikut menentukan kualitas LKPP tahun 2010. Dalam sosialisasi dimaksud dinyatakan, bahwa batas-batas akhir penerimaan SPM di KPPN Singkawang adalah sebagai berikut : 1. SPM-GUP dan SPM-UP paling lambat diterima tanggal 8 Desember 2010 2. SPM TUP Paling lambat diterima tanggal 13 Desember 2010

ISTIMEWA

SOSIALISASI: Pelaksanaan evaluasi pelaksanaan anggaran KPPN beberapa waktu lalu.

3. SPM- LS, SPMKP, SPMK-PBB, SPMK-BPHTB, SPM-KB, SPM-KC, SPM-IB, dan SPM PP paling lambat diterima tanggal 20 Desember 2010 4. SPM-UP/TUP/GUP/LS untuk pekerjaan yang berhubungan dengan penanggulangan bencana alam dan kerusuhan harus sudah diterima tanggal 20 Desember 2010 Dalam evaluasinya, Tim Monitoring yang diketuai oleh Daud selaku Pjs. Kepala Bidang PA Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalbar menyatakan, masih ada beberapa satker yang realisasinya masih rendah.

Untuk itu, diharapkan perencanaan yang lebih matang lagi di tahun anggaran 2011, sehingga tidak ada lagi penumpukan pencairan diakhir tahun anggaran. Ditambahkan lagi, untuk DIPA 2011 akan diserahkan pada akhir bulan Desember 2011 kepada semua satker. Oleh karenanya tidak ada lagi alasan bagi satker untuk menunda-nunda pencairan dananya. Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalbar, Teddy Rukmantara menambahkan, Reformasi Birokrasi di Kementerian Keuangan akan terus bergulir. (zrf/pk)

SINGKAWANG—Adanya penolakan pengesahan oleh DPRD Kota Singkawang terhadap rancangan peraturan daerah Badan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) disikapi Walikota Hasan Karman (HK) dengan serius, hal ini dikarenakan pembentukan BPBD tersebut perintah undang-undang bukan hal yang mengadangada. “Begini pembentukan BPBD itu perintah undangundang, kalau tidak kita bentuk bisa ditegur oleh pemerintah pusat,” ungkapnya ditemui di rumah jabatan Walikota Singkawang, Rabu (24/11) kemarin. Terkait alasan legislatif BPBD belum perlu dan membebani APBD. HK menilai pembentukan BPBD dan soal pembekakan anggaran di APBD sesuatu hal beda. Pembentukan BPBD itu sebuah kebutuhan, sebagaimana halnya pemerintah pusat membentuk Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dikarenakan sering terjadinya bencana di tanah air ini. Tujuan dibentuknya BPBD inikan, kata dia, agar pemerintah daerah tanggap dan cepat merespon bencana. “Jangan sampai udah mules baru mencari WC. Kita ibaratnya sedia payung sebelum hujan, karena namanya bencana mana bisa kita tebak,” tegasnya. Apalagi, lanjut HK, dampak bencana yang dirasakan masyarakat cukup serius, misalkan banjir hingga tanggul jebol dan petani gagal panen akibat fuso. “Inilah yang ingin kita tanggulangi dengan adanya BPBD,” timpalnya. HK juga tak ingin apabila terbentuknya BPBD ini lantas membuat struktur SOPD (Satuan Organisasi perangkat daerah) gemuk. Ia menilai sudut pandangan bukanlah demikian. Kalau melihat struktur pemerintah pusat, kata dia, ada Kementrian, badan, kantor, semua ada, artinya pembentukan sebuah SOPD itu sesuai kebutuhan. “Begitu juga kita membentuk SOPD sesuai kebutuhan Singkawang. Kalau tak ada kebutuhan dan aturan yang jelas, ngapain kita bikin (Pembentukan BPBD, red),” terangnya. Lagi pula, tambah HK, apabila ada reaksi cepat dari pemerintah pusat berupa dana penanggulangan bencana untuk Singkawang misalkan dana tersebut tidak serta merta turun ke Singkawang. Hal ini dijelaskan HK pemerintah pusat juga terikat aturan. “Kalau ada nomenklaturnya (BPBD,red) maka pusa baru bisa memberikan bantuan, kalau tidak ada ya sulit mendapatkan dana penanggulangan bencana karena aturan tadi,” jelasnya. Namun HK menghardai pandangan legislative terkait pembentukan BPBD. Namun selaku orang nomor satu di jajaran eksekutif pemkot Singkawang menilai keberadaan BPBD perlu dipandang dari sudut praktis dan tanggung jawabab pemerintah, serta perintah undang-undang. Ia mengharapkan DPRD mau mengesahkan raperda BPBD untuk ditetapkan sebagai perda sehingga BPBD terbentuk. (har)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person:

Biro SINGKAWANG

(0562) 631912 - 08125713422


SAMBAS

28 terigas

2012 KTP Elektronik TAHUN 2012 Kabupaten Sambas akan menerapkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik. Setahun sebelumnya, pada 2011 dilakukan penertiban Nomor Induk Kependudukan (NIK). Untuk menghadapi keduanya, Pemkab Sambas menggelar sosialisasi, kemarin. Sebanyak 19 camat dan 184 sekretaris desa menghadirinya. Mereka diminta meneruskan sosialisasi ini kepada masyarakat agar dalam pelaksanaannya nanti tidak mengalami kendala. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sambas, Uray Burhanuddin mengatakan, tujuan penertiban NIK dan KTP elektornik untuk menutup kemungkinan indentitas ganda dan palsu. “Sehingga data base kita akurat. KTP juga identik dengan kartu keluarga dan daftar pemilih tetap dalam pemilu,” ungkapnya. “Selain itu sistem ini juga membantu keamanan negara. Selama ini pelaku kriminal dan teroris selalu menggunakan KTP ganda atau palsu,” tambah Burhanuddin. Wakil Bupati Sambas, Juliarti Djuhardi Alwi saat membuka sosialisasi ini mengutarakan, penyelenggaraan administrasi kependudukan pada prinsipnya untuk memenuhi hak dasar setiap orang. Terutama tentang administrasi kependudukan tanpa diskriminasi, serta meningkatkan kesadaran penduduk untuk berperan serta dalam pelaksanaan administrasi kependudukan. “Sekaligus menyediakan database kependudukan yang lengkap dan akurat dalam mendukung perumusan kebijakan serta perencanaan pembangunan secara nasional, regional dan lokal,” paparnya. Sistem administarsi ini sesuai dengan Undang-undang Nomor 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan beserta seperangkat aturan pelaksanaannya, serta disahkannya Undang-undang Nomor 52 tahun 2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga. “Oleh karena itu, penyelenggaraan kependudukan dan pencatatan sipil telah memiliki landasan yuridis yang kokoh dalam perspektif hukum positif Indonesia,” ujar Juliarti. (hen)

Hendi/Pontianak Post

KTP ELEKTRONIK: Wakil Bupati Sambas, Juliarti Djuhardi Alwi membuka sosialisasi NIK dan KTP elektronik di Pendopo Bupati Sambas, kemarin.

Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

Belasan Siswa SMAN 2 Sambas Kesurupan Tiga Hari Jin Kuasai Sekolah

Hendi/Pontianak Post

KESURUPAN: Belasan siswa SMAN 2 Sambas kesurupan. Kejadian ini berpengaruh pada kegiatan belajar belajar di sekolah tersebut.

Bentuk Kesadaran Antinarkoba Desa SAMBAS – Kabupaten sangat besar ketika pintu Sambas memiliki letak perbatasan resmi dibuka. geografis yang berbatasan “Memang sangat sulit langsung dengan Negara melakukan pengawasan di Malaysia perlu mendaperbatasan, apalagi cukup pat perhatian masyarakat. banyak jalan-jalan tikus “Salah satunya dengan yang menjadi lintasan membentuk barisan antimasyarakat kedua negara narkoba pada tingkat teruntuk saling berhubunendah yakni di desa,” kata gan secara tradisional. Direktur Reserse Narkoba Makanya mengantisipasi Polda Kalbar Kombes Reperedaran dan penyalaguRevianto vianto beberapa hari lalu naan narkoba yakni memsaat berada di Sambas. bangun kesadaran diri masyarakat,” “Kehancuran daerah atau negara tuturnya. memang tidak langsung seperti Revianto mengatakan di sejumperang. Tetapi, kehancuran itu akan lah daerah ada masyarakat desa dirasakan ketika pembangunan daer- membentuk BANDES (Barisan Anah serta masyarakatnya tidak mampu tinarkoba Desa). Menurutnya, hal berbuat apa-apa,” katanya. ini sangat efektif dalam mencegah Mantan Kapolres Sambas ini me- dan menangkal bahaya peredaran nyebutkan beberapa waktu lalu dan penyalahgunaan narkoba di pernah diungkap peredaran narkoba lingkungan masyarakat. dalam jumlah besar di wilayah Bumi “Sekarang di struktur kepolisian Terigas. Dikatakannya, kerawanan ini pada tingkat Polres sudah terbentuk

satuan resnarkoba. Harapan kami supaya masyarakat yang melihat peredaran dan penyalahgunaan narkoba dapat menghubungi satuan ini supaya mereka bertindak cepat,” harap Revianto. Pria berkacamata ini mengungkapkan ekses negatif peredaran dan penyalahgunaan narkoba cukup besar dari semua sisi kehidupan. Ia mencontohkan peredaran uang cukup besar bila dihitung untuk sebuah pembangunan. “Bayangkan saja nilai jual satu kilogram heroin Rp1 miliar. Bila seorang pengedar bisa memasukkan barang ke Kalbar 30 kilogram sebulan berarti uang di masyarakat hilang cukup besar hanya untuk sebuah hal yang merusak diri pribadi. Mudahmudahan di Kabupaten Sambas mulai dari sekarang masyarakat desa membangun kesadaran diri menolak narkoba,” tuturnya dengan nada berharap. (riq)

SAMBAS – Belasan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Sambas kesurupan. Kondisi sudah berlangsung tiga hari sejak Senin (22/11) hingga Rabu (24/11) pagi. Gangguan mahluk gaib ini berdampak terganggunya proses belajar dan mengajar di sekolah. Kepala SMAN 2 Sambas Juprito mengatakan kejadian ini bermula Senin (22/11) kepada seorang siswi. Ia menyebutkan pada hari pertama efek domino kesurupan hanya tidak banyak. “Hari Senin hanya dua orang yang diganggu jin. Dari dua orang yang kemasukan mahluk gaib ini, satu siswi tidak masuk pada Selasa (23/11). Sedangkan satu siswi tetap masuk sekolah. Kesurupan kembali terjadi kepada siswi yang bersekolah sehingga mempengaruhi 2-3 teman lainnya,” jelas dia. Ternyata, kata dia, tadi pagi [Rabu] sekitar satu jam proses belajar mengajar berlangsung semua siswi yang kesurupan dua hari sebelumnya kembali kerasukan. Pria ini menyebutkan dampak dari kesurupan ini makin meluas. “Siswi yang kemasukan makin banyak. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diingin, kami pihak sekolah langsung memulangkan semua pelajar sambil menyadarkan siswi kesurupan bersama teman-temannya,” ungkap Juprito. Ia mengungkapkan pihak sekolah telah berkoordinasi dengan orang tua siswa. Menu-

rutnya, mungkin ada dari keluarga pelajar tahu penyebab anak-anak mereka kesurupan. “Kami dari pihak sekolah selama tiga hari ini memanggil sejumlah ulama yang dikenal untuk menenangkan siswa kesurupan. Kemungkinan langkah berikutnya akan melakukan bersih-bersih serta melaksanakan zikir di sekolah untuk mengusir mahluk gaib yang mengganggu pelajar,” tuturnya. Oscar, guru SMAN 2 Sambas yang mendampingi Juprito mengemukakan siswa kesurupan semuanya puteri. Kemungkinan besar, lanjut dia, siswi ini dalam keadaan kotor atau haid sehingga mudah dimasuki mahluk gaib. “Berdasarkan ucapan siswi yang kesurupan, bahwa ada tempat-tempat mahluk halus dikotori. Kami menduga di sudut sekolah yang bersemak menjadi tempat siswa buang air kecil,” katanya. Jupr ito menambahkan Kamis (25/11) siswa diliburkan, kebetulan ulang tahun PGRI. “Mungkin Sabtu (27/11) pada kegiatan mentor keagamaan, kami akan melakukan doa bersama.” Ketua MUI Sambas Achmadi Muhammad mengatakan mengatasi gangguan jin, iblis atau setan bagi umat Islam supaya banyak berzikir. Ia menjelaskan amalan Rasulullah yakni zikir di pagi hari dan petang. “Jangan sampai mengusir mahluk gaib dengan cara syirik. Mudah-mudahan pelajar dapat diajarkan berzikir pagi dan petang untuk membentengi diri dari gangguan jin dan setan,” harapnya. (riq/hen)

Dominansi Suara Pemuda SUARA pemuda kemung- kemerdekaan hingga reforkinan yang terbesar dalam masi sangat besar. menentukan siapa pemimpin Pria yang juga seorang legKabupaten Samislator ini menbas lima tahun gungkapkan ke depan. Hal ini banyak hal telah dikatakan Ketua disumbangkan KNPI Sambas Anpemuda bagi wari kemarin menp e mb a ngu na n ganalisis pemidaerah dan neglih pada pemilu ara ini. kepala daerah “Para calon Sambas 2011. kepala daerah “Saya memharus panp re d i ksi , siapa dai melakukan saja calon yang pendekatan kedapat mendekati pada seluruh pemuda bisa melapisan pemuda Anwari menangkan pemis u p aya m e ra i h lukada nanti. Namun, kalau simpati dan dukungan mersuara pemuda tidak diper- eka. Sebab kata bijak Presiden hatikan tentu akan terjadi Soekarno yang siap mengsebaliknya,” katanya. guncang dunia bila diberikan Ia menyebutkan seperti sepuluh pemuda harus dicerdiketahui sejarah membukti- mati setiap calon pemimpin kan bahwa peran aktif pemu- daerah ini sekarang,” tutur da sejak era memperjuangkan Anwari. (riq)


Pontianak Post

Kamis 25 November 2010

KETAPANG

29

PNPM Bantu Pengembangan Budidaya Ikan

Fahrozi/Pontianak Post

TAMBAK IKAN: Petani ikan saat memberi makan ikan di tambak yang merupakan bantuan dari PNPM- M KP 2010, di Desa Sungai Bakau, Matan Hilir Selatan, Ketapang.

phri

KETAPANG – Enam kelompok tani ikan di Desa Sungai Bakau, penerima Bantuan Langsung Mandiri Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Kelautan dan Perikanan Kabupaten Ketapang merasakan manfaat dari penyaluran bantuan tersebut. Ketua Kelompok Petani Ikan, Syaifudin, mengatakan kelompoknya menerima bantuan PNPM Dinas Kelautan dan Perikanan Ketapang untuk budidaya ikan banding, udang tambak serta rumput laut. Dimana bantuan tersebut langsung diterima melalui rekening kelompok taninya. “ Ba ntu a n ya ng ka m i terima langsung masuk rekening kelompok, Kemudian kami mengembangkan budidaya ikan banding serta udang serta rumput laut. Bantuan yang diterima, lanjut Syaifudin, masing-masing

kelompok berbeda. Jika dihitung bibit, pihaknya menerima sebanyak 26 ribu ekor banding, 100 ribu udang windu dan serta 50 kilogram rumput laut. “Sekarang ini sudah ditabur di kolam usia benih hari ini mencapai 15 hari,” tambah Syaifudin, saat ditemui di area tambak di Desa Sungai Bakau, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Ketapang, Rabu (24/11). Sementara itu, M Yusuf (50) yang juga ketua kelompok tani ikan di desa sama. Kelompoknya menerima bantuan sebanyak 113 ribu ekor bandeng, 100 ribu ekor udang windu dan 50 kilogram rumput laut. “Untuk masa tabor di kolam serentak untuk kelompok di desa ini,” kata M Yusuf. Kepala Desa Sungai Bakau, Ridwan Senam mengatakan bantuan itu sangat bermasfaat bagi masyarakat di desanya. Karena memang sejak

dahulu banyak sekali yang mencoba bidang perikanan, namun pihaknya merasa susah untuk mengkoordinir. “A n t u s i a s m a s y a ra k a t sangat tinggi. Diharapkan kedepan bias ditingkatkan lagi,” kata Ridwan Senam. Saat ditanya mengenai kendala, Ridwan mengatakan hingga saat ini belum mengalami masalah. Termasuk nantinya bagaimana untuk memasarkan, juga bukanlah persoalan. Karena di desa saja, sudah banyak pedagang ikan yang siap menampung hasil panen kelompok tani. “Kalau pemasaran nanti. Sudah banyak pedagang yang memang siap. Malahan pedagang yang ada akan masih kekurangan stok ikan jika dibandingkan dengan panenan kelompok tani ikan yang ada,” jelas Ridwan. Mayoritas matapencaharian

penduduk desa, lanjut Ridwan, adalah petani. Sehingga dengan adanya tambak ikan, udang dan rumput laut ini. Diharapkan mendapatkan penghasilan yang lebih bagus. “Kalau mengharapkan hasil pertanian saja, diperkirakan masih kurang. Sehingga dengan adanya bantuan ini akan bisa mengangkat tingkat perekonomian warga desa,” terang Ridwan. Ir Herrie Dwi Andojo, Kabid Kelautan, Pesisir dan Pulaupulau Kecil Dinas Kelutan dan Perikanan Kabupaten Ketapang menyebutkan Database Pemanfaatan BLM PNPM Mandiri- KP 2010 dilaksanakan di Kecamatan dan Matan Hilir Selatan. Tim pemberdayaan terdiri dari tokoh masyarakat, Aparat Desa, Aparat Kecamatan MHS, Dinas Kelautan dan Perikanan Ketapang, serta Bappeda.

“Ini merupakan salah satu bentuk keberhasilan dari program PNPM di Ketapang. Sehingga masyarakat langsung merasakan kegiatan tersebut,” terang Herrie Bidang budidaya sendiri, lanjut Herrie, di Desa Sungai Bakau sejumlah Rp328.980.00. Terbagi di enam kelompok, Bakau Baru jumlah penerima 25 sebesar Rp68.537.500 jumlah penerima 21 (14,59 persen), Harapan Masa Rp54.571.500 penerima 21 (12,25 persen), Harapan Bersama Rp57.571.500 penerima 21 (12,25 persen), Cita Bersama penerima 20 Rp54.830.000 (11,67 persen), Usaha Bersama penerima 20 orang Rp54.830.000 (11,67 persen) dan kelompok tani ikan Karya Sepakat penerima 13 orang Rp35.639.500 (7,58 persen). “Jenis kegiatan adalah bibit, pakan, pemagaran, serta mesin sedot,” pugkas Herie. (fah/PK)

Aktivasi Otak Tengah Plus Test Bakat Sidik Jari KETAPANG--Luar biasa, kegiatan pelatihan kecerdasan anak; aktivasi otak tengah yang diadakan di Ketapang, 20 - 21 November 2010 berjalan sukses. Sebanyak 20 anak dari beberapa kota kabupaten yang mengikuti kegiatan tersebut sangat antusias dan gembira dengan seluruh materi yang diajarkan oleh Trainer berlisensi internasional, Adam Hidayat, M.Pd, CH.t selaku direktur SuperMind Activating & Programming (SMAP) langsung dari Jakarta. Aktivasi otak tengah dilakukan dengan cara ilmiah, yaitu dengan menyeimbangkan otak kanan dan kiri anak serta mengaktifkan otak tengah melalui aktivasi gelombang

otak Alpha anak dan metodemetode seperti brain game (senam otak), time line (visualisasi menembus masa depan), neuro linguistic program, super memory, motivasi dll. Manfaat aktivasi antara lain, membangun percaya diri, dapat meningkatkan konsentrasi anak, melejitkan daya ingat, meningkatkan kreativitas, menyeimbangkan hormon, membentuk karakter positif, berbudi luhur dan membuat emosi anak lebih stabil. Untuk kegiatan aktivasi otak tengah SMAP berikutnya yaitu di Pontianak (27 sd 28 November 2010), di Singkawang (18 sd 19 Desember 2010), Ketapang (22 sd 23 Desember

2010), dan Sintang (28 sd 29 Desember 2010), SMAP akan memberikan fasilitas tambahan yang sangat dahsyat dan berguna bagi masa depan anak, yaitu finger print test (tes bakat melalui analisa sidik jari). Melalui test analisa sidik jari, orangtua dapat mengetahui bakat anak dan mengarahkannya sesuai dengan potensi

yang dimiliki sejak lahir. Test sidik jari ini dilakukan dengan teknologi komputer biometric dengan tingkat akurasi 90 %. Beberapa assesment atau rapor hasil analisa seperti; mengetahui gaya belajar anak, kecenderungan otak kiri/ kanan anak, dan kecerdasan majemuk anak. Selain itu test sidik jari juga bisa mengetahui bakat lemah dan menonjol seseorang, bahkan bisa mengetahui pilihan karir atau profesi yang sesuai dengan bakat alamiah kita. Dengan akurasi yang sangat tinggi dan hanya perlu test sekali seumur hidup, maka test sidik jari ini merupakan investasi yang sangat berharga bagi masa depan anak-anak kita. Bahkan

tidak akan ada lagi cap ada anak yang bodoh, karena setiap anak ternyata memiliki kelebihan dan potensi dibidangnya masingmasing (multiple intelligence). Selain pelatihan aktivasi otak tengah dengan bonus test sidik jari, SMAP Kalbar juga membuka kesempatan bagi masyarakat luas yang ingin melakukan test sidik jari (cocok bagi anak sekolah, mahasiswa, perusahaan, sekolah, dinas dan bahkan bagi anak-anak berkebutuhan khusus seperti autis, downsindrome, dll) dengan datang langsung ke kantor SMAP perwakilan Kalimantan Barat di Jl. Dr. Wahidin Gg. Adyaksa No. 7 Pontianak. Info dan pendaftaran telp. 0852 4526 4444 atau 0852 4511 1174. (biz)

MaU paSanG DI SAMBAS

Iklan-Kombis-Langanan Koran Telp. 0562 - 392683

Hubungi : Biro Pontianak Post Sambas


KAYONG UTARA

30

Pontianak Post

PT CUS Tanam Serentak Satu Miliar Pohon

ragam

Said: Atasi Krisis Kayu SUKADANA--Melihat kondisi kehutanan begitu memprihatinkan akibat ketidak seimbangan antara menanam dan menebang, maka Wakil Bupati Kayong Utar, Ir. H. Muhammad Said mengajak semua pihak agar memperbanyak kegiatan menanam berbagai jenis pohon agar bermanfaat untuk kelestarian lingkungan. Hal ini dikatakan Said ketika memberikan arahan pada acara Penanaman Serentak satu miliar pohon di Mabali Estate PT. Cipta Usaha Sejati (CUS) Desa Matan Kecamatan Simpang Hilir, Selasa (23/11) kemarin. Masalah ini ia utarakan dalam rangka untuk mengatasi terjadinya krisis kayu. Ketidak seimbangan perilaku hidup antara menebang dan menanam menjadi persoalan yang serius yang mesti mendapat perMuhammad Said hatian dari semua pihak. Apalagi kebutuhan kayu justru banyak lari keluar, dan bukan untuk kepentingan membangun daerah ini. Untuk itu dirinya mengingatkan kepada pihak perusahaan terutama yang berhadapan langsung dengan kelestarian alam agar tidak hanya menanam kelapa sawit, tetapi juga memperbanyak tanaman pohon yang bermanfaat menjaga keseimbangan alam. Begitu pula dengan perusahaan-perusahaan lain yang juga bergerak pada bidang yang sama seperti yang dilakukan PT. CUS agar mengikutinya, harap Said. Disamping itu, bagi perusahaan bilamana melakukan clearing, hendaknya jangan membakar hutan, tegasnya. Tentunya, ini akan berdampak langsung terhadap pencemaran dan berbagai kerusakan lain yang bisa merugikan sendi-sendi kehidupan lainnya. Melalui program yang diprakarsai pihak PT. CUS ini, dirinya berharap bisa merubah kegiatan pengeksploitasian tanaman yang dalam hal ini tidak sebanding dengan upaya-upaya penanaman. Dengan demikian program penanaman sudah barang tentu berdampak positif terhadap pihak perusahaan. “Karena Saya berasal dari kampung, maka melihat kegiatan ini seperti kembali ke kampung halaman sendiri”, ujar Said. Bertemu dengan masyarakat dan para karyawan yang pada dasarnya sangat membutuhkan perhatian dari Pemerintah Daerah. “Diharapkan para karyawan yang bekerja di perusahaan ini bisa betah”, pesannya. Karena bila dilihat dari ketersediaan fasilitas pelayanan, misalnya disektor pendidikan dan kesehatan telah memadai untuk melayani kebutuhan karyawan dan masyarakat. Artinya, pihak perusahaan sangat memperhatikan kebutuhan para karyawan dan masyarakat. Maka pada kesempatan ini warga Kayong Utara khususnya berada di wilayah Desa Mata-Mata dan sekitarnya berharap penuh kepada pihak perusahaan agar berpartisipasi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dengan tetap melibatkan pihak Pemerintah Daerah, tandasnya. (tas/hms)

Kamis 25 November 2010

Tas/ Humas KKU

LESTARI: Untuk melestarikan dan menjaga alam guna memperkecil global warming, Wakil Bupati Kayong Utara, Ir H Muhammad Said melakukan penanaman serentak satu miliar pohon yang diikuti oleh pihak-pihak terkait lainnya di lokasi Mabali Estate PT. CUS.

Tanam Pohon Peduli Konservasi Hutan SUKADANA--Program aksi Penanaman 1 (satu) Milyar Pohon yang diprakarsai PT. Cipta Usaha Sejati (CUS), Selasa (23/11) kemarin merupakan bentuk kepedulian pihak perusahaan terhadap konservasi hutan. Oleh karenanya pada kesempatan itu Direktur PT. CUS, Partahian Siregar mengajak kepada seluruh pihak termasuk masyarakat untuk bersama-sama menggencarkan penanaman pohon. Ini dilakukan katanya tidak lain adalah untuk melestarikan dan menjaga keseimbangan alam agar tercipta sebagaimana mestinya ke-

berlangsungan bagi mahkluk hidup yang menempati planet bumi ini. “Kita patut berbangga dengan kekayaan alam yang melimpah di wilayah Kabupaten Kayong Utara ini”, katanya menjelaskan. Dalam hal ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat berpengaruh terhadap pemanfaatan secara arif dan bijaksana segala potensi yang dimiliki. Oleh karena itu, untuk mewujudkan tujuan dari pada penanaman, maka dibutuhkan dukungan dan partisipasi dari semua pihak termasuk didalamnya adalah masyarakat. Program Tanam Serentak dengan

tema “Tiada Hari Tanpa Menanam” ini merupakan kegiatan yang diadakan setiap tahun. Dengan diterbitkan Keputusan Presiden No. 24 tahun 2008 Tentang Hari Menanam Pohon Indonesia, maka pada tanggal 28 Nopember telah ditetapkan sebagai Bulan Menanam Nasional. Kegiatan menanam massal oleh seluruh Rakyat Indonesia dan Bulan Desember sebagai perwujudan pelaksanaan Hari Menanam Pohon Indonesia setiap tanggal 28 Nopember, merupakan salah satu kontribusi nyata bangsa Indonesia yang peduli terhadap perbaikan lingkungan.(tas/hms)

SUKADANA--Sebagai wujud pelaksanaan Hari Menanam Pohon Indonesia, PT. Cipta Usaha Sejati (CUS), Selasa (23/11) kemarin menggelar program Aksi Penanaman Serentak 1 (satu) Milyar Pohon di Mabali Estate PT. CUS. Kegiatan yang diprakarsai perusahaan yang bergerak dibidang perkebunan kelapa sawit yang berlokasi di wilayah Desa Matan Kecamatan Simpang Hilir ini, pada kesempatan itu dihadiri Wakil Bupati Kayong Utara, Ir. H. Muhammad Said beserta rombongan SKPD, Ketua DPRD Kayong Utara, Ibrahim Dahlan dan didampingi beberapa anggota legislatif lainnya. Selain itu, hadir pula Kodam XII Tanjungpura yang diwakili Let.Kol. Infantri Pujo Widodo, LO Polres Kayong Utara, LO Dandim Kayong Utara, Camat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dewan guru dan murid-murid Sekolah Dasar (SD) binaan PT. CUS. Sebagaimana agenda yang telah disusun pihak perusahaan, rangkaian acara yang dilaksanakan yaitu Penanaman Pohon, Peresmian Poliklinik PT. CUS, Penandatanganan Ker-

jasama Ketahanan Pangan dan Penandatanganan Kerjasama dengan Kodam XII Tanjungpura, mengenai Bela Negara. Sebelum acara penanaman dimulai, para tamu dari kabupaten yang sudah sejak lama ditunggu kedatangannya ini, di ruang rapat, pihak perusahaan menyuguhkan film dokumenter mengenai PT. CUS dengan berbagai implementasi pemanfaatan potensi di Kabupaten Kayong Utara. Wakil Bupati Kayong Utara, Ir. H. Muhammad Said dalam arahannya mengatakan penanaman ini dilandasi pemikiran bahwa kecepatan pertumbuhan tanaman dibandingkan pengeksploitasiantanamanlebihbanyak menebang dari pada menanam. Oleh karena itu, tidak hanya kelapa sawit yang ditanam, tetapi untuk tanaman hutan lainnya juga sangat perlu dibudidayakan sebagai upaya menjaga keseimbangan kelestarian alam. Dimana pada gilirannya, ini juga berdampak positif terhadap perusahaan. Untuk itu, moment yang berdampak positif pada keseimbangan alam ini juga dapat diikuti dan dilakukan oleh perusahaan-perusahaan lainnya, harap Said. (tas/hms)

PKK Aktif Ikut Program Revitalisasi KB KETAPANG–Setelah mengunjungi Kecamatan Tumbang Titi dan Jelai Hulu, Bupati Ketapang Drs Henrikus M.Si dan Ketua TP-PKK Kabupaten Ketapang , Ny.Riniwati Henrikus, tiba di Kecamatan Marau, Rabu (24/11). Selama kunjungan di Kecamatan Marau, Ketua TP PKK Kabupaten melakukan ramah tamah dengan pengurus PKK Kecamatan Marau. Selain itu, Ny.Riniwati Henrikus juga melihat dan mendengarkan laporan dari Pokja 1 dan 4, Kecamatan Marau. Pada kesempatan itu juga diserahkan bibit dan satu unit penyemprot hama untuk kegiatan TP-

PKK Kecamatan Marau. Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang juga melakukan tanya jawab dengan pengurus kecamatan. Ny.Riniwati Henrikus mengharapkan TP-PKK kecamatan untuk lebih aktif dalam menjalankan programnya. PKK sebagai mitra pemerintah harus mampu mendukung program pemerintah sehingga bisa mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Pada kesempatan di Kecamatan Marau, dilakukan juga PKKKB Kesehatan. Ny.Riniwati Henrikus berharap kader PKK secara aktif ikut dalam revitalisasi program keluarga berencana (KB).

“PKK dan KB sama-sama bertujuan mensejahterakan keluarga dan masyarakat pada umumnya,” kata Ny.Riniwati Henrikus. PKK selaku penggerak membantu melakukan kegiatan dalam meningkatkan pelayanan KB di masyarakat juga pelayanan kesehatan terhadap masyarakat melalui peran kader-kadernya. Kader PKK menjadi ujung tombak karena mempunyai jaringan sampai ke akar rumput. Dalam PKK terdapat 10 program keluarga Masalah kesehatan dan program KB ada di program keempat.Belum lagi di program ketujuh dan kesepuluh, ada program

Humas

AKTIF: Tim penggerak PKK Kabupaten Ketapang ketika berkunjung di Kecamatan Jelai Hulu. Ketua TP PKK Kabupaten hadiri kegiatan KB-Kes di Kecamatan Marau.

perencanaan sehat dan keluarga berencana” PKK membuka diri untuk turut bersama menjalankan program pemerintah, terutama yang

terkait dengan kesejahteraan masyarakat,” kata Ny.Riniwati Henrikus yang juga menyaksikan pemasangan implant bagi peserta KB. (PK)


Pontianak Post

aneka

Kamis 25 November 2010

31

Kepedulian Semua Sambungan dari halaman 25

Kegiatan pekan peduli Orangutan ini di bantu oleh para Volunter (relawan)

Yayayasan Palung di Sukadana (RebonK)dan Ketapang (TAJAM). ”Semoga saja kegiatan ini berjalan sesuai dengan ren-

cana dan berjalan dengan Sukses,” kata Petrus Kanisius. Ada pun kegiatan itu meliputi Parade Musik Akustik, Theater, Karnaval (Jalan Se-

hat), Panggung Boneka, dan Bersih- bersih Pantai Pulau datok. Ditambahkan Desy dari Yayasan palung, kegiatan ini di jadwalkan akan berlangsung

hotelan akan berusaha keras. Sehingga kesan tersebut bisa hilang di masyarakat,” jelasnya. Ditambahkan, pihaknya akan mengajak kerjasama dengan berbagai elemen. Serta akan berikan sanksi

tegas jika terbukti hotel tersebut menyediakan transaksi haram itu. “Kalau perlu meminta kepada pemerintah untuk segera mencabut ijin dari usaha hotel yang terbukti melanggar,” pungkas Khairul.(fah)

mua itu juga disebabkan ulah manusia yang selalu merusak ekosistem alam,” katanya. Petrus juga mengaitkan apa yang dikatakannya dengan ramalan seorang ahli nujum abad kesebelas Joyoboyo. Dalam ramalan tersebut, dikatakan Petrus, perkembangan sejarah Jawa dan Nusantara di masa depan sudah diprediksi dalam bentuk syair ramalan. Sejak dulu pulau Jawa yang bisa juga berarti Nusantara

memiliki alam yang subur, melimpah bahan tambang di dalam perut bumi. Namun pada masa mendatang akan terus mengalami bencana. “Menurut ramalan Joyoboyo pada suatu hari nanti Nusantara akan menghadapi bencana terus-menerus, berupa banjir bandang, tsunami dan letusan gunung berapi. Maka hal ini harus menjadi perhatian kita bersama,” katanya. (bdi)

Bantu Dongkrak PAD Sambungan dari halaman 25

SDM untuk bisa mengelola usaha ini,” terangnya. Selain membantu mendongkrak PAD, pihaknya juga akan menghilangkan stigma tentang dunia perhotelan. Di-

mana masih adanya anggapan buruk, yakni tempat mesum atau pengguna narkoba. “Bukan semudah membalikkan telapak tangan usaha tersebut. Namun pihaknya bersama dengan seluruh elemen per-

Ramalan Joyoboyo Sambungan dari halaman 25

Dengan banyaknya bencana terjadi, ungkap Petrus, rakyat Indonesia juga perlu mengkaji kepemimpinan SBY, apakah membawa banyak kesejahteraan atau justru sebaliknya kesengsaraan, kemiskinan dan bencana alam. “Jika tidak, tinggal menunggu bencana alam apa lagi yang akan menimpa negara ini,” kata dia.Selain faktor diatas,

ungkap Petrus, faktor lainnya penyebab bencana alam adalah karena keserakahan dan perbuatan manusia itu sendiri. Manusia, kata Petrus, terkadang lupa bahwa kehidupan alam ini harus seimbang. Jika salah satu komponen tidak seimbang lagi, maka kehancuran akan melanda manusia itu. “Seperti bencana tanah lonsor, banjir, bahkan gunung berapi. Selain faktor alam, se-

dimana bahan bakar jenis solar sulit didapat. Sedangkan kebutuhan nelayan akan solar untuk melaut harus terpenuhi. “Ketika solar langka, kasihan dengan nelayan. Mereka sulit sekali

mendapatkan solar sekarang. Kalau tidak ada solar, otomatis mereka (nelayan) tidak akan dapat melaut,” ujar dia. Lebih jauh Mulyadi menjelaskan, dengan adanya SPDN itu nantinya, juga dapat menunjang wilayah pesisir Bengkayang yang akan di-

jadikan kawasan minapolitan. “SPDN juga menunjang minapolitan,” tegasnya. Mulyadi berharap dengan SPDN itu nantinya maka kesulitan nelayan untuk memeroleh solar selama ini bisa teratasi. Ia pun berharap agar kesejahteraan nelayan di ka-

wasan pesisir lebih meningkat lagi. Salah satu faktor yang dapat mendukung kesejahteraan itu, adalah pemenuhan akan kebutuhan nelayan untuk melaut. “Maka dari itu sudah pantaslah SPDN dibangun di sini,” kata Mulyadi menegaskan. (ody)

dan dikutip salah oleh JPU,” kata dia. Pengacara mengungkapkan, mendudukan terdakwa dalam persidangan, merupakan suatu grand design yang dilakukan oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk memenuhi kepentingan segelintir orang dan bukan untuk penegakan hukum. “kenyataannya, berdasarkan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan, perkara ini merupakan perkara rekayasa, mengada-ada dan dipaksakan untuk diajukan dalam persidangan,” kata dia.

Tidak ada satu saksi pun maupun alat bukti yang lain secara nyata dapat membuktikan terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah, ujarnya. Begitu juga dengan terdakwa Uki dan Ponimin. Pengacara menganggap mereka yang didudukan di kursi terdakwa hanyalah sebuah rekayasa, mengada-ada dan dipaksakan untuk diajukan dipersidangan. Sidang akan dilanjutkan dengan pembacaan vonis oleh majelis hakim, yang dijadwalkan 9 Desember mendatang. (zrf)

Minim Alat Bukti dan Dipolitisir Sambungan dari halaman 25

keterkaitan kejadian tersebut dengan diri terdakwa. “Apalagi, jaksa tidak dapat membuktikan siapa pelaku pembakaran mobil yang dimaksud dalam surat dakwaan, sehingga tidak masuk akal. Jika terdakwa harus dipersalahkan atas semua kejadian pembakaran yang terjadi di Singkawang, karena terdakwa hanya mendengar sekilas adanya bakar-bakar. Tapi, tak tahu siapa yang mengatakannya ataupun yang dibakar,”

kata dia. Dia juga minta kepada majelis hakim untuk membebaskan terdakwa dari tuntutan jaksa dan tanpa syarat mengeluarkannya dari tahanan dan mengembalikan nama baik terdakwa. Begitu juga dengan terdakwa Maryadi. Tuntutan jaksa telah memuat manipulasi atas beberapa keterangan saksi dipersidangan. “Kami juga menemukan beberapa keterangan saksi yang nyata tidak sesuai dengan fakta yang sesungguhnya terungkap dalam persidangan

Walikota Panggil Camat dan Lurah Sambungan dari halaman 25

pembuatan KTP dan KK ini. Seperti kesalahan nama, tempat tanggal lahir dan data lainya. “Makanya saya minta betul kepada lurah, camat, dan Disdukcapil tolong dikoordinasikan masalah ini, sehingga pelayanan kepada masyarakat tak terhambat,” pintanya. HK juga meminta sosialisasikan ke masyarakat prosedur pembuatan KTP dan KK yang benar. Untuk mengatasi masalah tersebut, HK meminta lurah dan camat agar menyortir

data kependudukan tersebut, seperti berkas usulan pembuatan KK dan KTP. Proses pembuatan KTP inikan, kata HK, dimulai dari RT hingga camat barulah ke Disdukcapil. “Kalau saja ditingkat bawah datanya disortir dengan benar maka akan memudahkan proses selanjutnya di tingkat dinas,” jelasnya. Disamping itu, HK juga mengakui ada faktor lainya yang menyebabkan belum maksimalnya pelayanan KTP dan KK. Seperti keterbatasan personil di Disdukcapil. Makanya pemkot secara perla-

Singkawang dan Sambas yang justru memdahulukan pelayanan kepada pengecer daripada bus angkutan umum. “Seharusnya kita didahulukan bukan pengecer tapi jerigendaraan umum,” jelas pria yang sejak 1980 sudah jadi supir ini. nya. Akibat sistem pelayanan seperti ini, lanjut Udin, tak heran kalau di SPBU terjadi antrian panjang hingga ratusan meter. Padahal sudah ada peraturan yang ditempelkan di setiap SPBU untuk tidak me-

layani pembeli yang menggunakan jerigen oleh Pertamina. “Tapi tetap saja pedagang eceran menggunakan jerigen dilayani,” katanya. Ia khawatir apabila kondisi ini berlanjut makan potensi konflik muncul. Seperti terjadi ricuh soal jatah BBM baik antara supir angkutan, pihak SPBU, atau padagang eceran. “Mudah-mudahan tak terjadi, makanya kita minta pak polisi turun tangan untuk menertibkan pembeli yang menggunakan jerigen, tegakkanlah aturan yang ada,” pintanya. Keluhan sulitnya menda-

kan kesesuian nama di ijazah dan KTP banyak yang beda, sehingga masyarakat banyak protes,” terangnya. Oleh sebab itu, HK meminta persoalan adanya pungli, calo ditindak oleh instansi terkait. Sehingga tak membuat resah masyarakat. Karena pengaduan masyarakat mengenai lambannya pelayanan ini, banyak juga proses pembuatan KTP dan KK yang cepat selesai dan tak ada masalah, dikarenakan data yang diberikan benar. “Kalau data sudah benar dan sesuai prosedur prosesnya akan cepat,” tandasnya. (har)

patkan solar pun dirasakan supir lainya, Iwan (33). Ia pun mempertanyakan dimana artinya subsidi bagi rakyat. Pasalnya selama jadi supir ia menemukan banyak BBM yang dibeli eceran tak jelas tujuannya. “Bukan rahasia lagi bang banyak BBM dijual ke pengecer lalu dijual untuk mesin dompeng (aktiitas illegal mining), industri, nelayan untuk melaut,” katanya. Bayangkan saja, kata dia, pihak SPBU bisa untuk Rp 5.000 untuk satu jerigen berisikan 20 liter. Apalagi jerigen

untuk keperluan industri dan dongfeng biasanya untung lebih. “Makanya kadang angkutan umum diabaikan, sampai-sampai mereke (pihak SPBU) mendahulukan pengecer jerigen,” katanya. Oleh sebab itu, ia meminta hal ini ditertibakan, sehingga penjualan BBM khususnya solar di SPBU lancar. Maklum saja, kata Iwan, kalau beli solar di kios harganya Rp6.000 sedangkan di SPBU harganya Rp 5.000. Ia pun meminta polisi menertibkan hal ini, sehingga distribusi BBM lancar kepada masyarkat. (har)

Salurkan Birahi dari Hasil Nyolong Sambungan dari halaman 25

di kawasan Desa Galang,” aku Wendi dengan polos. Dia juga, mengaku ingin membeli sepeda motor. Namun, tidak punya kerjaan, hingga nekad melakukan pencurian dengan pura-pura sebagai pemulung.

Penangkapan itu merupakan salah satu upaya Polres Pontianak dalam rangka operasi panah 2010 terkait pengamanan kamtibmas di wilayah Hukum Polres Pontianak. Kasat Reskirm Polres PontianakAKPTemangnganro Machmud S.Ik membenarkan, pihaknya menangkap pelaku

yang sebelumnya dilaporkan warga.“Kita mulai melakukan pengembangan penyidikan awal kepada pelaku. Apakah, kasus-kasus yang terjadi di wilayah Kota Mempawah selama ini ada kaitan dengan perbuatan tersangka,” akunya. Setelah ditangkap, Wendi

mengaku HP, dan emas sudah dijual. Sedangkan tabung elfiji 12 Kg disita sebagai barang bukti. Kasat menyebutkan, ada indikasi tersangka juga pelaku dari beebrapa aksi kejahatan sebelumnya di Kota Mempawah. “Kita masih mengembangkan penyidikan,” sebutnya. (ham)

Memanfaatkan Tanaman dengan Satwa Luwak Sambungan dari halaman 25

income terkait dengan upaya-upaya pengurangan misi dari sektor kehutanan. “Sehingga dalam proses ekonomi keberadaan kawasan hutan tetap terjaga, sehingga slogan Hutan Lestari Rakyat Sejahtera”menemukan realita konkritnya,” kata Happy Hendrawan, Project Leader FFIKetapang.Peserta pelatihan ini adalah perwakilan dari 11 desa pengusul hutan desa dan komunitas adat. Ia berharap

Budi Daya Kopi dan Musang (luwak) sebagai Pemanfaatan Sumberdaya Non Kehutanan dan Membangun Ekonomi Masyarakat” menjadi salah satu alternatife masyarakat sekitar hutan dalam memberdayakan ekonominya. Lebih lanjut ia menguraikan slogan Hutan Lestari Rakyat Sejahtera harus diwujudkan dengan memberikan kepercayaan penuh pada masyarakat untuk membuktikan bahwa masyarakat juga mampu mengelola dan me-

bersihan pantai.Khusus untuk kegiatan parade musik akustik merupakan ajang perlombaan bagi anak sekolah dan umum untuk peduli melalui musik yang bertema hutan. “Dalam rencana perlombaan mereka akan menyanyikan lagu wajib dan lagu bebas,” ujarnya. (ndi)

Dapat Dana Hibah Sambungan dari halaman 32

berbagai sumber/donator, salah satunya dari USAID. “PDAM Kabupaten Sanggau terpilih sebagai salah satu dari 24 PDAM di seluruh Indonesia, yang dianggap memenuhi syarat untuk mendapat dana tersebut dan menjadi pelaksana program. Karenanya Pemkab Sanggau harus ikut berpartisipasi, dengan terlebih dahulu mengalokasikan dana oprasoional kepada PDAM Sanggau sebesar dana hibah yang akan diberikan USAID,” imbuh Lukas. Sebagai ganti dana yang dikeluarkan Pemkab Sang-

manfaatkan kawasan hutan tanpa harus merusak. Karenanya upaya-upaya penggalian potensi pemanfaatanhutannonkayu(khususnya kopi yang dikaitkan dengan pemanfaatan satwa munsang/ luwak) menjadi relevan. Mengapa kopi dan munsang (luwak) yang dipilih menjadi objek pelatihan? Menurut Happy Hendrawan bahwa hal tersebut didasari oleh kenyataan bahwa jejak-jejak budidaya kopi di masa lampau masih terekam dengan baik hampir di

Sambungan dari halaman 32

penyemprotan adalah salah satu upaya efektif dalam melakukan pencegahan, namun upaya itu juga harus dilakukan berulang. “Paling tidak seminggu setelah penyemprotan pertama diulang lagi, sehingga jika masih ada virus H5N1 yang tersisa diharapkan bisa musnah dengan pengulangan penyeprotan itu,” imbuhnya. Selain itu, kata Mugoyono, upaya pencegahan yang baik juga tergantung dari pengawasan lalu lintas unggas yang masuk dari daerah lain, jangan sampai ada masyarakat yang membawa unggas seperti ayam dari luar daerah. “Kejadian di Kalbar sudah jelas bahwa penularan awal virus H5N1 itu berasal dari ayam yang dimasukkan secara ilegal dari luar Kalbar seperti kejadian di Sintang ini,” ucapnya.

gau, dilakukan setelah pekerjaan sambungan kepada masyarakat berpenghasilan rendah selesai, sesuai standar USAID. Dana hibdah dari USAID akan ditransfer langsung ke rekening kas Pemerintah Daerah. “Jadi dana hibah USAID itu ditransfer ke rekening milik Pemda, bukan ke rekening milik PDAM Sanggau,” katanya. Untuk menyukseskan program tersebut, PDAM Sanggau telah melakukan inventarisir jumlah pelanggan potensial, diutamakan MBR yang akan dilayani. Untuk 1.000 pelanggan ke bawah, USAID menyediakan dana hibah

sebesar Rp2 juta per sambungan. Untuk pelanggan di atas 1.000, USAID menyiapkan dana hibah sebesar Rp3 juta per sambungan. “Untuk pelaksanaannya sekaligus sebagai bukti partisipasi Pemda dalam pencapaian MDG’s ini, dibutuhkan Perda tentang penyertaan modal Pemda pada PDAM sebesar dana yang diberikan USAID. Agar program tersebut dapat segera terlaksana, PDAM Sanggau akan segera membicarakan hal tersebut kepada Pemkab Sanggau termasuk kepada DPRD yang membidangi persoalan air bersih,” jelasnya.(nto)

semua kawasan yang diinisiasi menjadi hutan desa. Di pihak lain, binatang munsang (luwak) juga masih relatif banyak, sehingga daripada dianggap hama oleh masyarakat mengapa tidak dipadudayakan dalam revitalisasi budidaya kopi. Untuk menjawab permasalahan itu, maka Fauna Flora Internasional Indonesian Project (FFI-IP) Kantor Ketapang memandang perlu untuk melakukan pelatihan kepada masyarakat. (*)

Upaya pencegahan lainnya, menurut dia, adalah peningkatan kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan terutama kandang ternak unggas mereka. “Kalau unggasnya dikandangkan, akan lebih mudah untuk mengeliminasi penularan virus itu ke ternak lainnya,” katanya. Menurut Mugoyono, untuk dinyatakan bebas flu burung tentunya harus melalui proses surveilans dengan pengambilan sampel darah, kemudian diuji di laboratorium. “Masa penelitian ini berlangsung 60 hari, dua minggu sekali dilakukan rapid tes atau uji lab untuk pengecekan, kalau selama 60 hari itu sudah tidak ditemukan lagi, maka bisa dinyatakan bebas,” jelasnya. Menurut dia, dalam mengatasi temuan penularan, diinstansi yang menangani bidang peternakan ada yang namanya tim Participatory Deases Surveilans Respon

(PDSR), yang khusus ditugaskan sebagai tim gerak cepat untuk penanggulangan penyebaran flu burung. “Ketika ada laporan ayam yang mati mencurigakan, maka tim langsung turun kelapangan untuk melakukan rapid tes dan jika dinyatakan positif, maka langsung melakukan prosedur standar penanganan, paling tidak areal yang sudah dinyatakan positif bisa dilokalisir,” tukasnya. Mugoyono kembali mengingatkan, dalam penanganan kasus flu burung ini, paling tidak sosialisasi dan pengawasan terhadap lalu lintas unggas bisa ditingkatkan, menjaga kebersihan kandang dan juga memberikan pemahaman ke masyarakat untuk penanganan bangkai ayam dengan baik. “Selama masih ada temuan kasus, maka prosedur standar tetap dilakukan hingga dinyatakan bebas flu burung,” katanya.(mus)

Slankers Kumpulkan Dana untuk Kemanusiaan Sambungan dari halaman 32

han akan menanggulangi hal tersebut. “Secara bertahaplah akan kita benahi pelayanan dan kelengkapan personil di Disdukcapil ini,” katanya. Selain itu, faktor lainya adalah penggunaan jasa pembuatan KTP dan KK. Masyarakat, kata dia, sebaiknya tak menggunakan jasa orang lain alias calo, seharusnya masyarakat mempercayakan pelayanan pembuatan KTP dan KK ke aparat yang ada. ”Jujur mereka (calo,red) tidak mengerti kerja di dalam ini sehingga sering KTP yang jadi banyak masalah, misal-

Kalah Cepat dengan Pengecer Sambungan dari halaman 25

adap lingkungan sekitar pantai yang sampai saat ini masih belum terbebas dari sampah, sebagai langkah awal Dinas Kebersihan mengajak Yayasan Palung untuk bersama-sama mengelar kegiatan bersih-bersih pantai bersama. Demikian juga mengajak masyarakat KKU untuk peduli terhadap ke-

Sintang Cepat Tanggap Flu Burung

Nelayan Butuh SPDN Sambungan dari halaman 25

dari pagi sampai malam hari. Untuk kegiatan Karnaval (jalan sehat) akan berlangsung pada pagi hari. Sedangkan untuk Parade Musik, Teater dan Panggung Boneka dijadwalkan pada malam hari. Acara bersih-bersih pantai pulau Datok merupakan bentuk kepedulian terh-

bersyukur dan salut, melihat antusiasme masyarakat Sintang yang telah berkenan berbagi sedikit dari yang mereka miliki untuk saudara-saudara setanah air yang sedang tertimpa bencana. “Tentunya kami sangat berterima kasih atas partisi-

pasi dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah ikut membantu menyukseskan kegiatan penggalangan dana tersebut, paling tidak sedikit banyak kita turut membantu mengurangi beban saudarasaudara kita yang tertimpa bencana,” jelasnya. Ia berharap, SFC ‘Kampun-

gan’ Sintang sebagai wadah berhimpun Slankers di Kabupaten Sintang dapat terus eksis dan keberadaannya dapat terus memberikan kontribusi positif dan bermanfaat bagi masyarakat. “Khususnya masyarakat di Kabupaten Sintang dan bangsa Indonesia yang kita cintai ini,” imbuhnya. (mus)

Tarif PLN Tak Termasuk Jasa Instalatir Sambungan dari halaman 32

Rp1.133.600 (BP Rp975.000, UJL Rp158.600), dan untuk 2.200 va sebesar Rp1.931.600 (BP Rp1.650.000, UJL Rp281.600). Tarif tersebut, di dalamnya termasuk biaya pemasangan (BP) dan uang jaminan langganan (UJL). Tarif-tarif itulah yang dibayar calon pelanggan baru ke PLN, tidak termasuk biaya instalatir. “Masyarakat harus memahmi, bahwa areal kerja PLN itu hanya dari tiang listrik menuju APP (alat pembatas dan pen-

gukur/meteran/stoz) di rumah calon pelanggan, tidak termasuk instalasi di rumah pelanggan,” kata Mukran. Kemudian, jika terjadi pembayaran oleh calon pelanggan melebihi di atas tarif yang ditetapkan oleh PLN, hal itu diduga karena pembayaran jasa instalasi yang dilakukan oleh instalatir mitra kerja PLN. Karenanya, calon pelanggan seharusnya jangan sungkan untuk bertanya kepada pihak instalatir soal jasa instalasi. Karenanya, PLN selalu mengimbau kepada masyarakat yang ingin men-

jadi pelanggan, bisa langsung mendatangi kantor pelayanan PLN, supaya jelas mekanisme dan prosedurnya. Termasuk masyarakat jelas soal areal kerja PLN dan areal kerja instalatir, serta biayanya. “PLN selalu siap untuk melayani masyarakat, dan jika ada yang ingin membutuhkan penjelasan bisa datang langsung ke kantor pelayanan PLN. Yang tidak kalah pentingnya, PLN menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas proaktif masyarakat dalam mengawasi kinerja PLN selama ini,” ungkapnya.(nto)

Tolak Siut Ibukota Kecamatan Hulu Kapuas Sambungan dari halaman 32

Perda No 10 Tahun 2006 tidak transparan dan miskin sosialisasi. “Sikap ini sudah berulang kali kami sampaikan kepada Pemkab Kapuas Hulu, DPRD Kapuas Hulu bahkan Pemerintah Provinsi Kalbar baik lisan maupun secara tertulis, terutama terkait proses penetapan ibukota Hulu Kapuas yang mengabaikan sejarah,” jelasnya. Menurut Damianus, Nanga Erak memiliki sejarah penting. Pada Tahun 1974 Nanga Erak ditetapkan sebagai Kecamatan Penghubung. Dan sejak menjadi Camat Penghubung sudah ada dua camat yang bertugas di Nanga Erak. “Beliau yang pernah bertugas adalah Alm Ahmad AZ dan yang kedua adalah FL Said. Atas dasar inilah kami berkeyakinan bahwa hingga saat penentuan lokasi sudah tepat jika ibukota kecamatan di Nanga Erak, bukan di Siut. Atas dasar inilah Pemkab harus meninjau kembali Perda No 10 Tahun 2006 tersebut,” pinta Damianus. Bahkan, lanjutnya, Nanga Erak sebagai calon ibukota kecamatan memiliki sejumlah keunggulan stategis, yakni

tepat berada di tengah sembilan desa masing-masing empat desa di hulu dan empat desa di hilir. “Dan sebagai bentuk kesiapan Nanga Erak sebagai kecamatan, kami dari masyarakat telah menyiapkan lahan seluas 3 hektar untuk lokasi perkantorann Kecamatan Hulu Kapuas,” katanya. Selain itu, enam kepala desa masing-masing Desa Suka Maju, Desa Cempaka Baru, Desa Kareho, Desa Beringin Jaya, Desa Bungan Jaya dan Desa Tanjung Lokang membuat pernyataan sikap. Dari pernyataan sikap tersebut, mereka merespon opsi yang ditawarkan legislatif dan eksekutif pada 18 November 2010 di Kantor Kecamatan Putussibau Selatan. Opsi pertama melaksanakan Perda Kapuas Hulu No 10 Tahun 2006 tentang Pemekaran Kecamatan di Kapuas Hulu, khususnya Kecamatan Kedamin menjadi dua kecamatan masing-masing Kecamatan Kedamin beribukota di Kedamin, dan Kecamatan Hulu Kapuas beribukota di Desa Sayut. Opsi kedua membatalkan Perda No 10 Tahun 2006 atau opsi ketiga Perda No 10 Tahun

2006 ditinjau kembali. “Dari tiga tawaran tersebut kami sepakat memilih opsi ketiga yaitu Perda Kapuas Hulu No 10 Tahun 2006 perlu ditinjau kembali,” bunyi peryataan sikap ke enam kepala desa yang ditandatangani berikut cap masing-masing desa. Menanggapi hal tersebut, anggota DPRD Kapuas Hulu satu persatu memberikan komentar dan apresiasi besar kepada para warga yang datang ke kantor dewan. “Dari hasil penjelasan dari beberapa masyarakat penjelasan sudah cukup terang dan jelas. Selanjutnya persoalan ini akan kita rapatkan di internal DPRD untuk memperjelas status Nanga Erak selanjutnya,” kata H. Wan Taufikorahman, ketua Fraksi Golkar. Senada juga dikatakan Abang M. Isnadar, ketua Komisi A. Dia berjanji akan menuntaskan persoalan tersebut dan bahkan dalam waktu dekat komisinya akan memanggil eksekutif untuk membicarakan persoalan tersebut. “Kami juga akan melibatkan akademisi untuk melihat dan meneliti studi kelayakannya,” terang Ketua Hanura Kapuas Hulu ini. (wank)


pro-kalbar Kamis 25 November 2010

Pontianak Post

32 SANGGAU

Dapat Dana Hibah BANTUAN dana dari pihak ketiga selalu diharapkan utuk menunjang penyelenggaraan pembangunan. Berkaitan dengan hal itu, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Pancur Aji Kabupaten Sanggau mendapat hibah dana bantuan dari USAID (United State Agency Internasional Development) tahun 2010-2011. Hal itu diakui oleh Direktur PDAM SangLukas Subardi gau Lukas Subardi ketika dikonfirmasi belum lama ini. Menurut dia, PDAM Sanggau adalah salah satu dari 24 PDAM di Indonesia yang dinilai layak mendapatkan bantuan dana hibah dari USAID tersebut. “Terpilihnya PDAM Sanggau sebagai salah satu penerima dana hibah tidak serta merta membuat PDAM tepuk dada. Sebab, banyak tantangan yang dihadapi PDAM dalam rangka memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat. Salah satu persoalan krusial yang dihadapi PDAM saat ini, adalah maraknya aktivitas pembukaan lahan perkebunan kelapa sawit yang mengusik sumber air bersih PDAM,” katanya. Dana hibah yang diterima PDAM Sanggau ini berkaitan erat dengan program pemerintah pusat yang popular disebut MDG’s (Millenium Development Goal’s), yang menargetkan pelayanan PDAM untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) hingga tahun 2015 sebesar 10 juta sambungan rumah untuk melayani MBR, dengan perbandingan 80% MBR untuk daerah perkotaan dan 60% untuk pedesaan. Pemerintah pusat melalui Dirjen Cipta Karya Kementerian PU telah mengalokasikan dana sebesar Rp33,8 triliun yang berasal dari Ke Halaman 31 kolom 5

PUTUSSIBAU

Segera Isi Kekosongan Pejabat BUPATI Kapuas Hulu AM Nasir menegaskan, akan segera mengisi kekosongan pejabat lainnya. Bahkan Nasir mengatakan pengisian dilakukan dalam waktu dekat. \ “Tidak akan memakan waktu lama. Sejumlah posisi lowong akan segera kita isi,” tegas bupati, usai pelantikkan tiga pejabat eselon II, Rabu (24/11) kemarin. Ditambahkan Nasir, setidaknya ada AM Nasir beberapa posisi yang masih terjadi kekosongan. Diantaranya di Dinas Perikanan dan Direktur RSUD dr Achmad Dinpoengoro pascadilantiknya H Harisson. Namun untuk memimpin kedua lembaga itu sementara telah ada pejabat pelaksana tugas. “Ada pelaksana tugas yang melakukan seluruh pelaksanaan tugas dua lembaga itu,” ujarnya. Diakui Nasir, pengisian pejabat eselon tersebut melalui berbagai pertimbangan. Terutama kapasitas dan kapabilitas pejabat yang akan mengisi jabatan tersebut. Sehingga gerak dan langkah organisasi yang dimpimpin dapat berjalan dengan baik, sejalan dengan upaya membangun pemerintahan yang baik. (wank)

Tarif PLN Tak Termasuk Jasa Instalatir SANGGAU--Keluhan tentang tingginya tarif pemasangan baru pelanggan PLN yang dirasakan mencekik masih mengumandang hingga kini, dan menjadi keluhan masyarakat sebagai konsumen. Penyebabnya, calon pelanggan membayar lebih tinggi dari harga tarif yang ditetapkan oleh PLN. Seperti diungkapkan Thomas, warga Balai Karangan Kecamatan Sekayam. Ia mempertanyakan soal tarif pemasangan

baru yang dirasakan mahal. Pemasangan baru daya 900 va harus membayar Rp3.500.000. Bahkan, dia juga meminta kepada PLN untuk lebih meningkatkan lagi pelayanannya kepada masyarakat. Terkait dengan hal itu, Manajer PLN Cabang Sanggau Arif Pramudya melalui Mukran, Asmen Niaga menyampaikan terima kasih kepada warga masyarakat yang telah memberikan masukan, termasuk

Masyarakat harus memahmi, bahwa areal kerja PLN itu hanya dari tiang listrik menuju APP di rumah calon pelanggan” Arif Pramudya

keluhan dan kritikan terkait dengan pelayanan PLN. Tidak dapat dipungkiri, pelayanan PLN memang masih belum bisa maksimal. Karenanya berbagai pembenahan, baik pembenahan ke dalam maupun keluar terus dilakukan oleh PLN. Tujuannya, supaya kinerja dan pelayanan PLN kepada konsumen semakin membaik dan memuaskan. “Pembenahan intern maupun ekstern PLN tujuannya ada-

lah untuk membuat konsumen terus tersenyum dan mencintai PLN,” kata pria ramah ini ketika ditemui kemarin siang. Menyinggung soal tarif, dikatakannya, PLN telah menetapkan untuk pemasangan rumah tangga bedaya 450 va adalah Rp382.950 (BP Rp337.500, UJL Rp45.450). Kemudian untuk 900 va sebesar Rp765.900 (BP Rp675.000, UJL Rp90.900). Untuk daya 1.300 va sebesar Ke Halaman 31 kolom 5

Tolak Siut Ibukota Kecamatan Hulu Kapuas FOTO WANK

DIALOG: Masyarakat Hulu Kapuas yang tergabung dalam FKMPHK saat berdialog dengan anggota DPRD Kapuas Hulu, kemarin.

Sintang Cepat Tanggap Flu Burung SINTANG--Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar Mugoyono, menilai Kabupaten Sintang sudah sangat tanggap mengatasi penularan flu burung. “Secara keseluruhan saya lihat upaya Kabupaten Sintang untuk mengatasi penularan flu burung ini sudah cepat dan tanggap, partisipasi masyarakat juga tinggi,” kata Mugiyono, kepada koran ini, Rabu (24/11) kemarin di Sintang.

Ia mengatakan, secara umum di Kalbar khususnya Kota Pontianak dan Kabupaten Sintang yang sempat terjadi penularan flu burung beberapa waktu lalu, saat ini kondisinya sudah aman. “Selama ada upaya penanganan cepat, maka penyebaran virus H5N1 ini bisa segera tertanggulangi,” ungkap Mugoyono. Mugoyono datang ke Sintang untuk melihat sejauh mana perkembangan penularan virus flu burung, kebetulan dalam beberapa hari ini

tim gerak cepat Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sintang sedang melaksanakan bio security (penyemprotan) kandang ternak di sejumlah desa dan kelurahan di Kecamatan Sintang. “Memang salah satu upaya untuk mengatasi penyebaran adalah dengan penyemprotan, dan di Sintang pelibatan pihak desa atau kelurahan juga sudah maksimal,” tukasnya. Ia menegaskan, kalau Ke Halaman 31 kolom 5

PUTUSSIBAU--Puluhan masyarakat Hulu Kapuas yang tergabung dalam Forum Komunikasi Masyarakat Pedalaman Hulu Kapuas (FKMPHK), Rabu (24/11) kemarin mendatangi kantor DPRD Kapuas Hulu. Forum yang didalamnya juga terdapat masyarakat di enam desa, meminta kepada legislatif untuk membatalkan Perda No 10 Tahun 2006, tentang Penetapan Siut sebagai Ibukota Kecamatan Hulu Kapuas. “Saya meminta kepada wakil kami di dewan untuk memfasilitasi para kepala desa dari enam desa, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat di Hulu Kapuas untuk menyampaikan aspirasi kami terkait dengan persoalan pemekaran kecamatan. Dan meminta dengan tegas kepada eksekutif dan legislatif bahwa penetapan Siut sebagai ibukota kecamatan dibatalkan. Selanjutnya mendesak Nanga Erak sebagai ibukota kecamatan sebagaimana keinginan masyarakat di enam desa di daerah Hulu Kapuas,” tegas Damianus Eko Yuwono, ketua FKMPHK. Bahkan FKMPHK dengan tegas juga memprotes keras sikap dan kebijakan yang diambil oleh Pemkab Kapuas Hulu, karena prosedur penetapan Ke Halaman 31 kolom 5

Slankers Kumpulkan Dana untuk Kemanusiaan SINTANG--Slankers, nama komunitas pencinta salah satu group band papan atas Indonesia, Slank berhasil mengumpulkan Rp3,3 juta ketika melaksanakan silaturahim di Sintang dari 20-21 November 2010 lalu. Ketua Slanker ‘Kampungan’ Sintang, Fachruyan mengatakan, silaturahim yang dilaksanakan tersebut mengangkat tema ‘Lagi Sedih’, seperti salah satu judul album grup musik Slank. “SFC (Slankers Fans Club) ‘Kampungan’ Sintang melaksanakan kegiatan pengumpulan dana kemanusiaan untuk korban bencana alam di Indonesia, dengan menggandeng beberapa

komunitas yang berada di Kabupaten Sintang dari luar Sintang,” jelasnya. Ia menerangkan, komunitas yang datang dari luar memenuhi undangan dan berpartisipasi dalam kegiatan tersebut di Sintang terdiri dari Slanker Biroe Jawai, Slanker Apatis Blues Sekura, Kabupaten Sambas Slanker Club dan Slanker Blues Males Pontianak. “Sedangkan komunitas di Sintang yang juga turut berpartisipai dalam kegiatan tersebut terdiri dari Komunitas Rock N’Roll Sintang, Komunitas Punk Sintang, Portugis Sintang, Revis’c Sintang, Sosis Sintang dan Scossic Sintang,” jelasnya.

Menurut Fachruyan, penggalangan dana itu dilaksanakan di depan Asrama Haji Jalan Lintas Melawi Sintang dengan sasaran sumbangan dari pengendara kendaraan yang melintas Jalan Lintas Melawi, dan sumbangan dari pemilik usaha/toko-toko yang ada dikawasan tersebut. “Total dana yang berhasil terkumpul melalui kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari tersebut totalnya Rp3,3 juta yang akan disalurkan melalui rekening penanganan korban bencana di Indonesia,” imbuhnya. Fachruyan yang karib di sapa Bang Slank tersebut mengaku Ke Halaman 31 kolom 5

FOTO IST

GALANG DANA: Penggalangan dana yang dilakukan saat acara silaturahim Slankers se Kalbar di Sintang.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.