Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011 M / 21 Safar 1432 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Eceran Pontianak Rp.2.500

Tujuh Teroris Binaan Dr Azhari Ditangkap KLATEN – Satu per satu jaringan teroris di tanah air dipereteli. Kemarin (25/1), tim Densus 88 Mabes Polri berhasil menangkap tujuh orang yang diduga sebagai teroris. Mereka juga ditengarai sebagai pelaku dalam rentetan teror di Jawa Tengah sejak 1 Desember 2010. Penangkapan tujuh terduga teroris itu dilakukan tim gabungan Mabes Polri dan Polda Jawa Tengah. Mabes Polri menyatakan, para pemuda itu merupakan jaringan hasil didikan tersangka teror asal Malaysia, Dr Azhari. Kabag Penerangan Umum Divhumas Mabes Polri Kombespol Boy Rafli Amar menjelaskan, sebelum meninggal, Dr Azhari yang mempunyai banyak pengikut mewariskan keahliannya dalam merakit bom. Salah seorang pengikutnya adalah Heri Sigu alias Sogir, terdakwa terorisme yang ditangkap di Klaten bersama Abdullah Sonata pada 2010. Polri menyebutkan, Sogirlah yang membina tujuh tersangka itu. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

TANGKAP TERORIS: Tim Densus 88 Mabes Polri

saat menangkap anggota jaringan teroris didikan Dr Azhari di Klaten, Jateng, Selasa (25/1). Kusumasari Ayuningtiyas/Radar Jogja

CGM Pindah ke KKR 11:55

15:19

18:02

PONTIANAK--Perhelatan perayaan Cap Go Meh yang digagas Majelis Adat Budaya Tionghoa Kalbar, akhirnya pindah ke Kabupaten Kubu Raya. Panitia Imlek dan CGM MABT Kalbar 2011, kemarin sore sudah bertemu dengan Bupati Kabupaten Kubu Raya, Muda Mahendra yang didampingi Wakil Bupati KKR Andreas Muhrotien. “Kita sudah ketemu bupati dan wakil bupati. Beliau (bupati dan wabup) menyatakan menerima kita. Dengan adanya ini, maka seluruh kegiatan kita pindah ke Kubu Raya,” kata Ketua Panitia Imlek dan CGM MABT Kalbar 2011 Tjhin Djie Sen, Selasa (25/1) sore mendampingi Ketua Umum MABT Kalbar, Harso Utomo Suwito. “Kita pindah ke Kubu Raya,”

19:13 04:28

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Tidak Melarang, Tapi Mengatur

Sebagai rakyat kecil, kami mengikuti saja perintah Wali Kota sebagai penguasa. Tidak bisa dibantah.”

Wagub Soal Perayaan Cap Go Meh di Pontianak

Harso Utomo Suwito

tegas Harso. Tjhin menambahkan, pindahnya mereka ke Kubu Raya ini atas penolakan Wali Kota Pontianak Sutarmijdi. “Maka dengan sangat menyesal kita pindah ke Kubu Raya. Jadi, di sini (Kubu Raya) tidak ada larangan tatung, naga,

dan barongsai untuk tampil. Di sini semua diperbolehkan. Termasuk semua kegiatan kita,” kata Tjhin. Muda Mahendra mengungkapkan, naga, tatung dan barongsai u

Ke Halaman 7 Kolom 1

PONTIANAK—Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya menilai kebijakan Wali Kota Pontianak, Sutarmidji, mengenai atraksi tatung bukan merupakan pelarangan melainkan pengaturan perayaan Imlek secara keseluruhan.

”Pemkot Pontianak itu tidak melarang karena masih ada unsur bentuk perayaan lainnya. Kita masih punya kebebasan untuk silaturahmi. Arak-arakan naga juga masih diberikan,” ungkap Christiandy seusai pembukaan seminar dalam rangka peringatan ke 54 Hari Pemerintahan Daerah Provinsi Kalbar, Selasa (25/1), di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar. Pemerintah Kota Pontianak u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Pedro - Iswan Ditangguhkan Pemkot Singkawang Cemaskan Rencana Penahanan Sekda

Setelah Mengeluh, Gaji SBY Naik Aksi Peduli Teluk Pongkal SUDAH puluhan tahun warga Desa Teluk Pongkal, Kecamatan Nanga Sokan, Melawi, menderita gatal-gatal akibat jamur kulit (tinea imbricata). Istilah masyarakat setempat menyebutnya Lusung. Pontianak Post mengajak segenap pembaca untuk meringankan beban saudara kita ini. Bantuan dapat disalurkan ke redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, Jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak atau melalui rekening Bank Kalbar No : 1025118118 an Aksi Peduli Pontianak Post. Kami juga menerima pakaian pantas, sarung, handuk dan peralatan mandi.

Tahun Ini Tunjangan Pejabat Disesuaikan JAKARTA – Entah apa maksud Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melempar pernyataan bahwa gajinya belum naik selama

7 tahun terakhir. Namun, yang jelas, keluhan yang diucapkan SBY dalam rapim TNI dan Polri di Balai Samudera, Kelapa Gad-

ing, Jakarta Utara, Jumat lalu (21/1) itu direspons serius oleh bawahannya. Kemarin Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan bahwa pemerintah bakal menaikkan gaji presiden dan u

Ke Halaman 7 Kolom 1

SINGKAWANG--Pedro Halim dan Iswan, tersangka dalam kasus penyimpangan pengadaan tanah Terminal Antarnegara yang merugikan daerah Rp132 juta, ditangguhkan penahanannnya oleh Kejaksaan Negeri Singkawang. Penangguhan penahanan dilakukan, Selasa (25/1) sore. Keduanya dikeluarkan dari Lembaga Permasyarakatan Klas II B Singkawang. “Benar, hari ini (kemarin) sudah ditangguhkan oleh keja-

ksaan. Kita yang mengajukan penangguhan penahanan,” kata pengacara Pendro Halim dan Iswan, Bambang Setiadi kepada Pontianak Post, sore kamarin usai menyelesaikan administrasinya. Menurut Bambang, penangguhan penahanan terhadap kliennya dilayangkan kepada kejaksaan, sejak 17 Januari 2011 untuk Pedro Halim dan Iswan sejak Senin (23/1) kemarin. u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Dari Pameran Foto Memoar Orang-orang Singkawang di Jakarta

Bercerita Lewat Foto, dari Tiongkok hingga Singkawang Dana Sumbangan Senin (24/11)

Rp

Selasa (25/11) 1. NN 2. Emer 3.NN 4. Sarinah 5. Anonymous 6. Then Djie Kim 7. Dorothea Samola SH, Jakarta Jumlah Total 1.Heng Tie 2.Emer

Barang

Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp Rp

7,582,500 100,000 100,000 50,000 500,000 100,000 300,000 2.000.000 3,150,000 10,732,500

1 Dus Pakaian Pantas 3 Dus Pakaian Pantas

Online: http://www.pontianakpost.com/

Ada yang tak biasa di galeri foto Kantor Berita Antara. Meski Imlek masih sepekan lebih, namun suasananya sangat terasa di sini. Lampion berwarna merah bergelantung di jalan, persis di depan gedung yang terletak di Komplek Pasar Baroe Jakarta Pusat ini. Sejumlah pedagang buah yang menggelar dagangannya membuat pemandangan kian indah. MURSALIN, Jakarta

KEINDAHAN ternyata tak berhenti di luar gedung. Begitu menginjakkan kaki di depan pintu dan masuk, pemandangan tak

Mursalin/Pontianak Post

PAMERAN FOTO: Pameran Foto Memoar Orang-orang Singkawang dalam rangka

Perayaan Cap Go Meh di Galeri Foto Antara, disambut antusias. Pengunjung tak hanya warga Kalbar, melainkankan juga dari daerah lain.

kalah menariknya. Senyum mengembang seorang wanita dengan dua sisi wajah --separuh gadis dan separuhnya lagi senja-- menyambut setiap mereka yang datang. Dia adalah Su Ai Ying, ikon pameran foto bertajuk Memoar Orang-orang Singkawang, yang digelar 22-31 Januari. Pemilihan Aying tersebut ternyata punya cerita tersendiri. Dia adalah seorang gadis asal Singkawang, yang hijarah ke Tiongkok sejak tahun 1953. Seluruh koleksi fotonya selama tinggal di Singkawang diboyong sang nenek yang kini berusia 60 tahun tersebut ke negeri Tirai Bambu. Demikian penjelasan foto karya Syaiful Boen, satu dari sekian ratus foto yang terpajang. Foto-foto yang dipajang di galeri Antara, memang dilengkapi

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Jawa Pos Group Media


opini

2 editorial

Koin untuk SBY

+

NAMA dan bentuk aksinya sama: pengumpulan koin. Yang satu dan yang sudah terlaksana adalah pengumpulan koin untuk Prita Mulya Sari yang terancam denda setelah digugat sebuah rumah sakit internasional gara-gara menulis keluhannya tentang pelayanan rumah sakit tersebut di surat elektronik. Yang satu lagi adalah pengumpulan koin untuk ’’disumbangkan’’ kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono gara-gara sang presiden ’’mengeluh’’ soal gajinya yang tidak naik selama tujuh tahun. Kendati nama dan bentuk aksinya sama, roh atau spirit di balik dua aksi tersebut sangat berbeda. Yang satu benar-benar untuk mendukung, membantu dan meringankan beban. Sementara itu, yang satu lagi bernuansa kritik, protes dan sindiran. Intinya, para ’’aktivis’’ gerakan tersebut tidak sepakat dengan ’’keluhan’’ presiden itu. Sejatinya, bila dicerna secara jernih dengan melihat konteks penyampaian ’’keluhan’’ tersebut, tidak ada yang salah dengan sikap presiden. Saat itu, SBY menyatakan, ketidaknaikan tersebut terjadi bukan tanpa alasan. Namun, pemerintah di bawah pimpinannyainginmemprioritaskankenaikangajiuntukpegawai negeri sipil (PNS), termasuk anggota TNI dan Polri (Jawa Pos, 22/1/11). Lalu, siapa yang salah? Tidak ada yang salah. Yang harus diterima –terutama oleh SBY dan pendukungnya– adalah realitas bahwa rakyat di negeri ini memang masih sangat sensitif bila berbicara soal kesejahteraan. Kondisi tersebut tentu tidak terjadi begitu saja. Namun, ada kondisi yang ’’memaksa’’ rakyat di negeri ini menjadi sesensitif itu. Sebagaimana lazim diketahui, kendati pemerintah berkali-kali mengklaim adanya pertumbuhan ekonomi yang menggembirakan, realitas di lapangan belum menunjukkan hal itu. Sebagian besar rakyat di negeri ini masih menemukan kesusahan hidup. Jangankan berbicara kesejahteraan, mencapai hidup layak saja banyak yang mengalami kesulitan. Beberapa kebutuhan pokok sulit didapat dan harganya terus melambung tinggi. Hidup di negeri ini terasa kian berat. Ironisnya, di lain pihak, segelintir orang hidup bergelimpangan kemewahan. Para pejabat tanpa memiliki sensitivitas acap memamerkan kemewahan di depan rakyat yang kelaparan. Perilaku mereka tak ubahnya para pejabat dari negara yang hidupnya sudah makmur dan tidak menanggung utang luar negeri yang begitu besar. Itu belum lagi sikap dan perilaku memuakkan para pejabat korup yang sering tak tersentuh (sulit disentuh) hukum. Intinya, ada kesenjangan. Tampaknya, kesenjangan itulah yang menjadi pangkal persoalan. ’’Makhluk’’ itulah yang menjadi provokator dan pemicu kesensitifan tersebut. Karena itu, sebagai presiden, SBY tentu harus merasa bertanggung jawab atas kondisi tersebut. Ke depan, SBY harus berikhtiar bagaimana agar kesenjangan itu tidak terjadi. Kalau tidak bisa memusnahkan sama sekali, setidaknya dia tidak terkesan membiarkannya seperti selama ini. Gaji seorang presiden yang ’’hanya’’ Rp 62 juta memang merupakan nominal yang sangat kecil. Itu semakin terlihat tidak adil bila dibanding gaji direktur BUMN yang jumlahnya rata-rata lebih dari seratus juta. Namun, yang harus digarisbawahi, uang Rp 62 juta tersebut benar-benar bisa diterima utuh oleh presiden. Sebab, di luar nominal itu, masih ada dana taktis Rp 2 miliar. Semua kebutuhan presiden dan keluarganya –termasuk fasilitas kesehatan kelas VVIP– juga ditanggung negara. Kondisi tersebut jelas sangat tidak bisa dibandingkan dengan pendapatan atau gaji rata-rata rakyat Indonesia. Mayoritas di antara mereka hanya menerima gaji atau pendapatan sebesar UMR yang nominalnya tidak sampai Rp 1 juta. Padahal, di luar itu, tidak ada dana taktis atau tunjangan lain yang melekat. Jadi, Rp 1 juta tersebut harus dicukup-cukupkan untuk memenuhi segala kebutuhan. Itu belum rakyat yang tidak memiliki pekerjaan tetap. Nasib mereka jelas lebih tragis dan mengenaskan! (*)

+

Pontianak Post

l

Rabu 26 Januari 2011

Penyakit Korupsi Stadium 4 PRAKTEK Korupsi yang hampir terjadi di semua lini membuat kondisi masyarakat Indonesia kian memperhatinkan. Tak ayal, kemiskinan kian menjadi mimpi buruk bagi negara. Ibarat penyakit kanker, penyakit korupsi di negeri kita sudah memasuki stadium-4 sudah sangat sulit diberantas. Menunggu mukjizat! Korupsi berasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus. Corruptio berasal dari kata corrumpire, suatu kata latin yang lebih tua. Dari bahasa latin itulah turun ke banyak bahasa Eropa seperti Inggris, yaitu corruption, corrupt; Perancis yaitu corruption; dan Belanda yaitu corruptie; dari bahasa belanda inilah kata itu turun ke bahasa Indonesia, yaitu korupsi. Pada mulanya pemahaman korupsi mulai berkembang di barat (permulaan abad ke-19, yaitu setelah adanya revolusi Perancis, Inggris, dan Amerika) ketika prinsip pemisahan antara keuangan umum/negara dan keuangan pribadi mulai diterapkan. Penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi khususnya dalam soal keuangan dianggap sebagai korupsi. Dalam praktek sehari-hari, tidak jarang kita jumpai pegawai negeri/pejabat/penyelenggara negara/pelayan bangsa yang berharap menerima hadiah dari pelayan yang mereka berikan. Terkadang pelayanan baru diberikan bila ada uang pelicin

atau uang jasa. Jangan harap pelayanan publik akan lancar bila tidak menyerahkan uang pelicin. Menyikapi hal itu, Plato (427 SM – 347 SM) berpendapat: “para pelayan bangsa harus memberikan pelayanan mereka tanpamenerimahadiah-hadiah. Mereka yang membangkang harus, kalo terbukti bersalah, dibunuh tanpa upacara”. Ada benarnya gagasan Plato itu, tidak sepantasnya pegawai negeri/ pejabat menerima hadiah dari pelayanan yang mereka berikan. Supaya pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik dan bebas korupsi, memang perlu diadakan aturan tegas mengenai gratifikasi dan suap. Dari paparan diatas, dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri korupsi adalah dilakukan lebih dari satu orang; merahasiakan motif; ada keuntungan yang ingin diraih; berlindung dibalik kebenaran hukum; berhubungan dengan kekuasaan atau kewenangan tertentu; melanggar kejujuran, norma hukum dan norma agama; menghianati kepercayaan. Faktor penyebab mengapa korupsi bisa terjadi: (1) Karena penyalahgunaan kekuasaan; (2) Penegakan hukum tidak konsisten; (3) Rendahnya pendapatan penyelenggaran negara; (4) Keserakahan; (5) Budaya memberi upeti, imbalan jasa dan hadiah; (6) Konsekuensi bila ditangkap lebih rendah dibandingkan keuntungan korupsi; (7) Budaya

Oleh: Nurhidayati, S.Pd permisif atau serba membolehkan; (8) Dan gagalnya pendidikkan agama dan etika. Dilihat dari motivasi terjadinya, korupsi dapat dibedakan (1) korupsi karena kebutuhan; (2) korupsi karena ada peluang; (3) korupsi ingin menjatuhkan pemerintah atau korupsi karena ingin menguasai negara; dan (4) korupsi karena ingin memperkaya diri sendiri. Menurut William James (1842 – 1910), mengenai konsep diri (self) ialah “perasaan seseorang tentang dirinya sendiri itu muncul dari dari interaksi dengan orang lain.” Dengan kata lain, jumlah diri seseorang sama dengan jumlah lingkungan sosial di mana ia berada. Korupsi jelas sangat merugikan orang lain, terlebih negara. Oleh karena itu, tindak pidana korupsi ini harus bisa diminimalisir agar kelak tidak merugikan negara yang kemudian membuat perekonomian negara kian terpuruk. Walaupun kita sadari korupsi tidak mungkin bisa hilang dan bersihdarinegaramanapun,baik negaraterbelakangmaupunnegara maju sekalipun. Jika ditinjau dari teori William James, dapat diambil contoh seseorang bisa saja dengan khusuk beribadah, namun ketika ia berada di kantor melakukan tindak korupsi.

Solusi Agama Berantas Korupsi Padahakikatnyasetiapagama melarang adanya hal-hal yang bertentangan dengan ajaran agamanya, salah satunya adalah korupsi. Dalam hal ini, tidak hanya uang yang dapat dikorupsi, bahkan waktu, barang dan jasa pun dapat dikorupsi pula. Ini yang terjadi dalam kehidupan saat ini, dimana moralitas suatu bangsa tidak dapat dijaga karena pemahaman/pendidikan agama yang masih kurang dikaji oleh setiap individu didalamnya. Karena itu, hal yang pertama perlu diperbaiki guna mengurangi korupsi ini adalah memperbaiki moralitas setiap individu. Perbaikan moralitas ini dapat dilakukan dengan pendidikan agama dan etika. Selain hal moral yang perlu diperbaiki, mengenaiketetapanhukumdan hukuman atau ganjaran bagi para koruptor harus jelas guna memberikan efek jera kepada mereka. Budaya-budaya seperti memberi upeti atau hadiah dan permisif (suka mengizinkan atau bersifat terbuka) pun harus dihapuskan guna perbuatan korupsi ini tidak menjadi suatu budaya dan penyakit menahun bagi suatu bangsa kelak. Islam, agama kita contohnya, melarang keras perbuatanperbuatan korupsi, suap, dan semacamnya. Dalam Al-Qur‘an diterangkan: “Dan janganlah sebahagian kamu memakan

harta sebahagian yang lain di antara kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebahagian daripada harta benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal kamu mengetahui.(QS. Al Baqarah 188).” Dalam ayat di atas Allah SWT melarang keras umat Islam memakan harta manusia dengan cara batil, yakni dengan cara yang tidak dihalalkan oleh syariat,baikitumerupakanharta korupsi, perampasan, pencurian, perjudian dan lain-lain. Larangan Allah SWT juga kita jumpai pada sejumlah firmanNya yang lain. Allah berfirman: “Haiorang-orangyangberiman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu” (QS. An Nisa 29). Siapapun yang terlibat di dalam konspirasi memakan harta orang lain dengan cara yang dosa (baca: korupsi), maka harus ingat bahwa di dalam suatu hadits Rasulullah saw.bersabda: “Tidak henti-hentinya seseorang berdiri di padang mahsyarsebelumditanyaempat perkara… (antara lain) tentang hartanya, dari manakah diperoleh dan untuk dinafkahkan kemana?”. Berhati-hatilah! *** * Penulis, Waka SMA Islam Haruniyah Pontianak.

Uang; Alat Kekuasaan Uang. Siapa yang tidak kenal dengan uang, siapa yang tidak mau uang. Semua orang perlu uang, tidak ada seorangpun di dunia ini yang tidak perlu uang, kecuali orang yang tidak waras. Apalagi di zaman serba sulit sekarang ini yang konon katanya Indonesia masih terpuruk dalam krisis ekonomi Uang menjadi suatu yang sangat vital dalam kehidupan ini, karena dengan uang apa saja bisa dibeli dan didapatkan/dimiliki sesuai yang diinginkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Dengan uang mobil mewah nan mentereng bisa jadi milik pribadi, rumah real estate bak istana bisa dimiliki, bahkan pu-

laupun bisa dibeli. Itulah uang, bagi siapa yang ber-uang dialah yang berkuasa. Kuasa membeli apa saja, kuasa mengatur dan mengendalikan apa saja dan seterusnya. Pada hakikatnya, uang adalah alat pembayaran yang sah, dengan uang, apa yang diinginkan bisa terkabulkan. Terjadinya krisis finansial global yang sedang terjadi saat ini tidak terlepas dari peranan uang itu sendiri karena penyebab terjadinya krisis finansial global adalah suku bunga (interest) yang berawal dari uang. Namun uang adalah subjek sekaligus objek yang tidak dapat disalahkan. Lalu, bagaimana jikalau fungsi uang itu sendiri sudah disalahgunakan? Seperti korupsi, menyogok/disogok dan sejenisnya misalnya? Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin pernah ditanya: “Bagaimana hukum syari’at tentang orang yang memberi uang dengan terpaksa agar bisa memperoleh pekerjaan atau bisa mendaftarkan anaknya di suatu perguruan tinggi atau hal-hal lain yang sulit diperoleh tanpa memberikan uang kepada petugas yang berwenang? Apakah orang yang memberi uang itu berdosa dalam kondisi seperti demikian? Berilah kami fatwa, semoga Anda mendapat pahala”. Beliau menjawab: Tidak boleh memberi uang untuk memperoleh pekerjaan atau untuk bisa belajar di suatu perguruan tinggi atau fakultas tertentu, karena lembaga-lembaga pendidikan dan lowongan-lowongan pekerjaan itu terbuka bagi siapa saja yang berminat atau diprioritaskan bagi yang lebih dulu mendaftar atau yang lebih professional, maka tidak boleh dikhususkan bagi yang memberi uang atau bagi yang mempunyai hubun-

Oleh: Santriadi Rizani gan dekat. Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin melanjutkan, memberikan uang seperti itu disebut menyogok, Nabi Muhammad Saw. telah melaknat orang yang menyogok dan yang disogok, karena uang/ pemberian itu akan mempengaruhi kinerja para petugas yang memegang tugas-tugas tersebut atau lembaga-lembaga pendidikan tersebut sehingga mereka tidak obyektif dan tidak selektif, mereka hanya menerima orang yang mau memberi uang sejumlah yang diminta. Seharusnya mereka bekerja sesuai dengan peraturan dan tata tertib yang telah ditetapkan oleh atasan-atasan mereka, seperti mengutamakan orangorang yang potensial dan para professional, mengutamakan yang lebih dulu mendaftar atau menentukan dengan diundi jika kualifikasinya sama. Dengan demikian setiap muslim akan rela dengan keputusan yang ditetapkan dan tidak ada paksaan untuk menyerahkan sejumlah uang untuk memperoleh pekerjaan-pekerjaan tersebut. Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Allah akan memberikan jalan keluar baginya dan mengaruniainya rizki dari arah yang tidak disangkasangkanya (Disalin dari buku Al-Fatawa Asy-Syar’iyyah Fi Al-Masa’il Al-Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad AlHaram, edisi Indonesia FatwaFatwa Terkini, hal 554-555 Darul Haq). Hukum bisa dibeli Barangkali sudah menjadi rahasia umum bahwa praktik jual-beli hukum di negeri

tercinta ini. Yang namanya jual-beli tidak terlepas dari uang. Di era informasi yang begitu pesat seperti sekarang ini, pemberitaan di mediapun begitu mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, seperti halnya pemberitaan tentang begitu mudahnya para Napi (narapidana) yang keluarmasuk bui. Tidak tanggungtanggung, si penghuni hotel prodeo itu bisa melanglang buana ke mana saja yang diinginkan, asalkan bayaran yang ditawarkan sangat menggiurkan. Bisa dibayangkan biaya pembuatan paspor senilai hampir 1 Milyar, berarti berapa uang yang dinikmati oleh petugas imigrasi. Itulah uang yang memiliki kekuasaan, apapun bisa dilakukan dengan uang. Begitulah yang dilakoni oleh seorang Gayus Halomoan Tambunan. Siapa yang tidak kenal dengan sosok seorang PNS di lingkungan Dirjen Pajak tersebut. Gayus yang sudah “berhasil” memperjualbelikan hukum dengan membayar sejumlah uang kepada petugas LP sehingga begitu mudah pelesir (keluarmasuk) dari tahanan. Ketika opini ini ditulis, kasus ‘bola liar’ Gayus Tambunan masih dikembangkan oleh penyidik. Pun barangkali begitu pula dengan mantan pejabat Negara lainnya yang mendekam di penjara dan masih banyak lagi praktik jual-beli hukum di luar sana yang belum terkuak keberadaannya. Jujur dikalahkan oleh uang Jujur adalah mengatakan yang sesungguhnya dan apa adanya. Lawan jujur adalah bohong atau dusta. Jujur menjadikan hidup seseorang menjadi mujur. Sebaliknya,

dengan berbohong akan menjadi petaka buruk bagi si pelakunya. Betapa tidak, dengan dibayar sejumlah uang, sebuah kejujuran dapat dikorbankan. Seseorang tidak akan berlaku jujur ketika ia sudah dibayar untuk tidak jujur, baik itu memberikan keterangan maupun dalam memberikan saksi dan seterusnya. Sehingga tidak heran jika ada plesetan yang menyebutkan UjungUjungnya Duit (UUD). Politik uang Politik uang atau yang lebih populer dengan istilah money politic. Praktik politik uang sering terjadi ketika ada perhelatan pesta demokrasi seperti pemilihan Presiden, Gubernur, dan Bupati, bahkan pemilihan wakil rakyat sebagai anggota dewan yang terhormat di DPR/DPRD. Belum lagi istilah “serangan fajar” yang di dalam praktiknya tidak terlepas dari uang, seperti memberikan paket sembako atau bahkan uang secara tunai yang dibagi-bagikan kepada warga sebagaimana yang pernah ditayangkan di salah satu stasiun TV beberapa waktu lalu yang memberitakan calon Bupati tertangkap kamera sedang membagi-bagikan uang kepada konstituennya. Sebuah harapan, semoga Pemilukada Sambas yang tidak akan lama lagi berlangsung bebas dan bersih dari money politic. Melihat realita dan kondisi tersebut, harapan menuju Indonesia menjadi Negara yang maju sepertinya sangat sulit. Apa yang sudah penulis paparkan di atas merupakan bukti bahwa fungsi uang bukan saja sebagai alat pembayaran yang sah, tapi uang juga sebagai alat kekuasaan. Siapa yang memiliki uang yang banyak, maka dialah yang berkuasa. Wallahu a’lam. **

ingin pasang iklan di... Pontianak Post Call aja...disini... 735071

Pontianak Post

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahy Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

cmyk

+

+


Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Rabu 26 Januari 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

3

Bank Kalbar Raih “The Best 2nd BUMD of The Year 2010” Termasuk 4 Penghargaan Prestisius Lainnya ACUNGANjempolsepertinya memang layak kita berikan kepada Bank Kalbar. Bagaimana tidak, mengawali tahun 2011 yang penuh tantangan ini, PT. BankPembangunanDaerahKalimantan Barat kembali menunjukkan prestasi dan jati dirinya di dunia perbankan tanah air. Dalam acara Penganugerahan BUMD & CEO BUMD Award 2010 yang digelar dengan mewah di Sasono Mulyo 1, Hotel Le-Meridien Jakarta, Jumat (21/1) lalu, Business Review, sebuah majalah bisnis dan korporasi terkemuka di Indonesia yang berkerja sama dengan BKS BUMD SI (Badan Kerja Sama BUMD Seluruh Indonesia), kembalimendaulatBankKalbar untuk naik ke panggung guna menerima penghargaan. Tidak tanggung-tanggung, 5 penghargaan sekaligus diberikan kepada Bank Kalbar, yaitu : “The Best 2nd BUMD Of The Year 2010”, “The Best 3rd Finance”, “The Best 3rd Bank Daerah”,“TheBest3rdMarketing & Customer Satisfaction”, dan “The Best 5th Human Capital Management System Alignment”, setelah menyisihkan ± 2000 BUMD Seluruh Indonesia dan masuk dalam babak final bersama 17 BUMD lainnya. “Ini adalah penghargaan ketiga kalinya yang diberikan oleh lembaga independen yaitu Majalah Business Review, dan membuktikan kepada kita semua bahwa Bank Kalbar memang mampu bersaing dengan Bank lain bahkan BUMD lainnya di Indonesia,” tutur Direktur Utama Bank Kalbar Sudirman HMY yang pada acara tersebut hadir bersama Dewan Komisaris, Murdjani Abdullah, Syakirman, Busran Akri, dan Iriyanto, Direktur Umum, Samsir Ismail, dan Kepala Divisi Sumber Daya Manusia, Ngatidjo.

Penganugerahan BUMD & CEO BUMD Award merupakan corporate rating event, yang diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi kepada BUMD, CEO BUMD, dan pembina BUMD terbaik di seluruh Indonesia, yang telah berhasil meningkatkan kinerja, daya saing, dan kontribusinya bagi pembangunan perekonomian di daerah dan di tingkat nasional. Event 2 (dua) tahunan yang mulai diselenggarakan pada tahun 2006 ini memberikan penghargaan kepada BUMD di seluruh Indonesia yang terdiri dari 9 (sembilan) kategori, yaitu : CEO BUMD of the year 2010, BUMD of the year 2010, The Best Finance 2010, The Best Marketing & Customer Satisfaction 2010, The Best Human Capital ManagementSystemAlignment 2010, The Best Performance Management System 2010, The Best CEO Based on Inner Power, BUMD Sektoral Terbaik 2010, dan Pembina BUMD Terbaik 2010. Kriteria utama penilaian dalam ajang bergengsi ini adalah: (1) BUMD yang memiliki kinerja 2009 dan pertumbuhan kinerja 2008-2009yangterbaikdibidang keuangan, pemasaran, Human Capital dan Manajemen Kinerja. Data keuangan yang dinilai adalah laporan keuangan 2008 & 2009 (audited). (2) BUMD & CEO BUMD yang mampu meningkatkandayasaingnyamelalui inovasi dan terobosan yang telah dilakukan dari tahun 20092010. (3) BUMD & CEO BUMD yang telah berhasil memberikan kontribusi maksimal bagi pembangunan prekonomian dan kesejahteraan masyarkat di daerah/nasional. (4) Kinerja BUMD yang meningkat, memang disebabkan oleh usaha manajemen bukan karena

faktor eksternal (windfall). (5) Aspek kompleksitas pengelolaan,besar-kecilnyaperusahaan serta fokus/misi pelayanan publik atau profit oriented, sudah menjadi pertimbangan dalam penilaian. Yang lebih diutamakan dalam penilaian adalah kinerja, inovasi dan terobosan yangtelahdilakukanpadatahun 2009-2010. “Sebulan sebelumnya, Bank Kalbar melalui tim yang ditunjuk telah mengikuti penjurian yang sangat ketat, mulai dari pengisian kuesioner hingga interview, sehingga semua award yang kami terima dalam ajang ini memang bersifat objektif atas kinerja internal perusahaan” tegas Sudirman. RangkaianacaraPenganugerahan BUMD & CEO BUMD Award 2010 yang mengusung tema “The Acceleration of BUMD Competitiveness in National & Regional Champion” tersebut berlangsung sejak pagi, yang diawali dengan BUMD workshop, dilanjutkan dengan BUMD Talkshow, dan puncaknyayaknipengumuman dan penyerahan Piala BUMD & CEO BUMD Award 2010. Dalam acara yang juga dimeriahkan dengan penampilan penyanyi sekaligus komedian, Dorce tersebut selain dihadiri oleh jajaran manajemen BUMD yang ikut serta, juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri RI yang pada kesempatan tersebut diwakili oleh Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri, Yuswandi Tumenggung, sejumlah Gubernur/Bupati/Walikota dari berbagai daerah di Indonesia, Ketua Umum BKS BUMD SI, Prabowo Soenirman, Staf ahli Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda), Sunarsip, KetuaUmumPerbamida,Fahmi Akbar Idris, Principal Advisor SBFICGermany,MichaelKuehl, serta sejumlah pemerhati bisnis di Indonesia. Berbeda dengan penyelenggaraan 2 (dua) tahun sebel-

(dari kiri-kanan) Komisaris (Iriyanto), Direktur Utama (Sudirman. HMY.), Komisaris Utama (Murdjani Abdullah), Komisaris (Syakirman), Komisaris (Busran Akri), Direktur Umum (Samsir Ismail), dan Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (Ngatidjo), memegang piala penghargaan BUMD & CEO BUMD Award 2010.

umnya, pada Penganugerahan BUMD & CEO BUMD Award 2010 kali ini terdapat beberapa kategori penghargaan baru, yaitu : Pembina BUMD Terbaik, CEO Special Recognition, dan BUMD Sektoral terbaik. Khusus untuk kategori Pembina BUMD Terbaik, diberikan kepada Kepala Daerah atas peran dan interaksinya yang turut menentukan berhasil-tidaknya pengelolaan BUMD di daerah. Jika Kepala Daerah (Pemegang Saham BUMD) mampu mendukung dan memberikan ruang serta peluang kepada BUMD untuk selalu berkembang, maka BUMD tersebut akan memiliki daya saing dan kinerja yang tinggi. Jadi, penghargaan Pembina BUMD Terbaik diberikan kepada Kepala Daerah yang BUMD binaannya meraih penghargaan sebagai “BUMD of The Year 2010” (BUMD Terbaik 2010). Alhasil, saat diumumkan

disampaikan kepada seluruh Pemegang Saham Bank Kalbar, terutama kepada Gubernur Kalbar selaku Pemegang Saham mayoritas, Bupati/Walikota se-Kalbar dan DPRD Propinsi, Kabupaten/Kota se-Kalbar serta seluruh karyawan/karyawati Bank Kalbar yang telah bekerja keras dalam rangka mendukung sepenuhnya pengembangan Bank Kalbar. “Kedepan prestasi ini akan terus dipertahankan dan ditingkatkan, dengan tetap bekerja keras, cerdas, dan ikhlas guna tetap menjadikan Bank Kalbar sebagai agent of development dan Regional Champion di Kalimantan Barat”, tambahnya.

Gubernur Kalbar, Drs. Cornelis, MH., dinobatkan sebagai “Pembina BUMD Terbaik 2”dan “PemDirektur Utama (Sudirman. HMY.) saat menerima bina Bank Daerah Terbaik 2” pada acara BUMD penghargaan sebagai “The Best 2nd BUMD Of The & CEO BUMD Award 2010 atas keberhasilannya Year 2010”, yang diserahkan langsung oleh Principal membina Bank Kalbar menjadi BUMD dan Bank Daerah Terbaik. Advisor SBFIC Germany (Michael Kuehl).

oleh pembawa acara, Gubernur Kalimantan Barat, Drs. Cornelis, MH., dinobatkan sebagai “Pembina BUMD Terbaik 2” untuk tahun 2010. Tidak hanya itu, Drs. Cornelis, MH., juga berhasil meraih penghargaan sebagai “Pembina Bank Daerah Terbaik 2” untuk tahun 2010. 2 (dua) penghargaantersebutdiberikan karena beliau berhasil mengantarkan Bank Kalbar masuk menjadi salah satu BUMD dan Bank Daerah terbaik dalam event prestisius tersebut.

Atas nama Direksi Bank Kalbar, Sudirman. HMY, mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada nasabah dan seluruh masyarakat Kalimantan Barat yang telah mempercayakan pengelolaan keuangannya kepada Bank Kalbar, serta kepada Bank Indonesia Pontianak dan BPK-RI perwakilan Kalbar yang telah memberikan tuntunan selama ini. Selain itu, ucapan terima kasih dan penghargaan juga

Tak lupa Direksi Bank Kalbar juga mengucapkan Selamat dan Sukses kepada Gubernur Kalbar, Bapak Drs. Cornelis, MH., yang berhasil mendapatkan 2 (dua) penghargaan yaitu : Pembina Terbaik 2 BUMD 2010 dan Pembina Terbaik 2 Bank Daerah 2010. “Dan terima kasih kepada Gubernur atas pembinaan yang telah diberikan kepada Bank Kalbar, sehingga Bank Kalbar dapat terus tumbuh dan berkembang secara sustainable”, tutur Sudirman.(biz)

Bank Kalbar Syariah Tumbuh PONTIANAK- Kepala Divisi Unit Usaha Syariah (USS) Bank Kalbar Lilik Yunindar, mengatakan sepanjang tahun 2010 Bank Kalbar syariah menunjukkan pertumbuhan yang cukup membanggakan. Hal ini dilihat dari pertumbuhan total asset, pembiayaan dan dana pihak ketiga. “Untuk total aset pada 2010 Bank Kalbar syariah mengalami pertumbuhan 48,13 persen, pembiayaan tumbuh hingga 25,73 persen dan dana pihak ketiga tumbuh sebesar

54,67 persen,” katanya kemarin (25/1). Terkait pertumbuhan Bank Kalbar Syariah ditahun 2011, ia menjelaskan untuk tahun 2011 Unit Usaha Syariah Bank Kalbar mentargetkanpenyaluranpembiayaan naik sebesar 20 persen dari realisasi tahun 2010. Sedangkan untuk penghimpunan Dana Pihak Ketiga tahun 2011 ditargetkan meningkat sebesar 119,33 persen dari tahun 2010. Menurut Lilik, tahun 2011 Bank Kalbar Syariah menarget-

kan peningkatan Dana Pihak Ketiga cukup besar dibanding tahun-tahun sebelumnya, pasalnya pada tahun 2011 ini, USS Bank Kalbar akan membuka layanan syariah pada 15 cabang pembantu Bank Kalbar Konvensional seperti Cabang Pembantu Jeruju, Sui. Raya Dalam, Rasau Jaya, Seruni, Kembayan, Tebas, Sentebang, Belitang, Tayan, Meliau, Kapuas Kanan Hulu, Bodok, Sandai, Kendawangan dan Jongkong. (ash)

market review

IHSG Rebound IHSG berhasil rebound 87 poin kembali ke level 3.400. Penutupan perdagangan Sesi I, IHSG melesat 54,400 poin (1,62%) ke level 3.400,461. Volume transaksi di lantai bursa pun mulai bergairah dan indeks kembali ke level 3.400. Menutup perdagangan, IHSG melompat 87,845 poin (2,62%) ke level 3.433,906. Sementara Indeks LQ 45 naik 17,995 poin (3,07%) ke level 603,215. Lantai bursa kembali bergairah setelah dalam beberapa perdagangan terakhir IHSG mengalami koreksi yang cukup dalam. Investor mulai memanfaatkan momen ini untuk kembali mengoleksi saham-saham unggulan yang sudah murah. Saham-sahambluechipmenjadi incaran penanam modal hari ini. Antara lain berada di sektor aneka industri, komoditas dan

meski membukukan finansial. Seluruh sekpembelian bersih tor industri di Bursa (foreign nett sell), Efek Indonesia (BEI) namun jumlahnya menghijau. kecil Rp 331,83 miliar. Perdagangan berInvestor lokal yang jalan moderat dengan paling berjasa dalam frekuensi transaksi penguatan indeks mencapai 114.945 Sementara nilai kali pada volume Fandy Cendrawira Analis Philip tukar rupiah terh3,273 miliar lembar Securitas Indonesia adap dolar AS disaham senilai Rp tutup menguat di 5,604 triliun. Sebanyak 205 saham naik, 44 saham posisi Rp 9.045 per dolar AS turun dan 58 saham stagnan. dibandingkan penutupan keAndil pemodal asing dalam ke- marin di Rp 9.060 per dolar AS. naikan IHSG hari ini tidak besar (ang/dnl)


cmyk

Pilkada Sambas

4

Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

Kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas

Darwin Muhammad 32.64 %

Juliarti 30.92 %

Prabasa 14.09 %

Tufitriandi 8.84 %

Pabali Musa 4.21 %

Hasanusi 5.15 %

Munawar M Saad 2.63 %

Dukungan Hasanusi Menguat Darwin Tetap Memimpin

Bonevasius Boni 1.52 %

Angka perolehan poling Bupati dan Wakil Bupati Sambas pilihan Pontianak Post terus bergerak. Terlihat perubahan persentase pada Hasanusi, dia mengantongi 5,15 persen. Kian meninggalkan pesaingnya Pabali Musa yang mengumpulkan 4,21 persen. Tapi tetap saja posisi pertama, kedua dan ketiga tidak berubah. Masih Darwin Muhammad dengan 32,64 persen, Juliarti Djuhardi Alwi dengan 30,92 persen dan Prabasa Anantatur sebanyak 14,09 persen. Pembaca budiman, kirimkan terus dukungan anda kepada kandidat pemimpin masa depan Kabupaten Sambas. Caranya dengan mengirimkan guntingan polling dari koran yang asli (bukan fotocopy atau hasil scan) ke biro Pontianak Post di Sambas Jalan P. Anom. Pilahan anda ikut menentukan masa depan bumi Serambi Mekkah.(*)

Berkas Perseorangan Masih di PPS SAMBAS – Hingga saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sambas tengah melakukan verifikasi berkas pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bu­pati Sambas. Khusus Ba­ lon perseorangan, verifikasi tengah dilakukan di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS). “Berkas Balon Perse­ orangan masih di PPS atau desa, tengah diverifikasi,” ungkap Ketua KPU Sambas, Suaib, kemarin. Kali ini, kata Suaib, veri­ fikasi hanya dilakukan secara faktual. PPS mengumpulkan pendukung Balon perseoran­ gan yang tertera pada berkas dukungan di suatu tempat. Setelah terkumpul, setiap orang diklarifikasi satu per­ satu apakah benar mem­ beri dukungan kepada Balon tersebut. “Untuk tahap kedua ini atau pelengkapan kekura­ ngan syarat hanya dilakukan verifikasi faktual,” jelasnya. Seperti diketahui ada dua Balon perseorangan yang ma­ ju pada Pilkada Sambas 2011. Munawar M Saad – Bonevasius Boni dan pasangan M Sudin – Kurniadi. Keduanya harus menambah jumlah dukungan setelah pada verifikasi tahap pertama syarat dukungannya kurang dari minimal. Suaib tidak menampik ter­ jadi kendala di lapangan saat PPS melakukan verifikasi. Namun semuanya dapat di­

+

tangani karena dilakukan koordinasi yang baik. Ken­ dala terjadi saat PPS berkoor­ dinasi dengan tim pasangan Balon dalam mengumpulkan massa pendukung. “Dalam mengumpulkan pendukung PPS harus berkoordinasi dengan tim Balon. Dalam pada itulah terjadi kendalakendala teknis. Tapi semuan­ ya sampai sekarang lancar, kendala dapat diatasi dengan koordinasi dan komunikasi yang baik,” paparnya. Suaib bersyukur sampai saat ini tidak ada kendala berarti. Hanya pada pemahaman di tingkat lapangan atau komu­ nikasi yang kurang terjalin. “Hanya diskomunikasi, tidak

ada kendala berarti,” katanya. Setelah di PPS nanti berkas akan diverifikasi di PPPK dan akh­ irnya finalnya di KPU. “Nanti berjenjang, setelah di PPS, PPK dan KPU. Baru kita plenokan hasilnya,” ujar Suaib. Baik pasangan MunawarBonevasius Boni maupun M Sudin – Kurniadi pendu­ kungnya tidak berada pada semua kecamatan. Tapi ham­ pir merata di Kabupaten Sam­bas. “Kalau tidak salah ada belasan kecamatan, tapi tidak semua,” terang Suaib. KPU menetapkan waktu pe­ nelaian berkas dari 21 Janu­ ari – 3 Februari. Dalam pada itu akan dibedakan verifikasi bagi Balon perseorangan dan

Balon dari partai politik. “Ada pembedaan mekanisme veri­ fikasi perseorangan dan partai politik. Bukan diistimiwekan tapi sebagai mekanisme,” kata Suaib beberapa waktu lalu. Persyaratan jalur perse­ orangan akan didistribusi­ kan ke PPS untuk diverifikasi dari 21-30 Januari. PPS akan melakukan verifikasi faktual secara kolektif. Nama-nama yang tercantum dalam duku­ ngan dikumpulkan di satu tempat kemudian dikonfir­ masi. Kemudian berkas diter­ uskan ke PPK dari 31 Januar-1 Februari. PPK melakukan ver­ ifikasi dan perekapan. Baru pada 1-3 Februari verifikasi dilakukan oleh KPU.(hen)

+

HENDI/Pontianak Post

SPANDUK : KPU mengajak masyarakat berpartisipasi pada Pilkada Sambas yang digelar 24 Maret nanti dengan berbagai cara. Salah satunya dengan memasang spanduk imbuan di tempat-tempat umum termasuk instansi pelayanan masyarakat. +

+

cmyk


Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011

Halo Publik

5

Sehat itu Mahal

Taman Alun Kapuas; Indah yang Kurang Bersih Sebagai warga kota Pontianak, saya bangga dengan kondisi Taman Alun Kapuas yang sedang dipercantik keadaannya, apalagi taman ini merupakan salah satu tempat tujuan wisata keluarga yang murah meriah dan merupakan salah satu ikon kota Pontianak. Sayangnya ada beberapa hal yang dirasakan kurang pada wajah baru Taman Alun Kapuas ini, yaitu sulitnya menemukan tong sampah dan juga petunjuk atau arah jalan yang biasa ditemui pada taman-taman di kota-kota besar lainnya di Indonesia. Tempat sampah merupakan hal penting dalam kebersihan suatu tempat, mengingat tempat ini ramai dikunjungi warga setiap harinya. Untuk itu saya sebagai warga kota Pontianak memohon kepada Pemkot Pontianak dan dinas terkait untuk menyediakan tempat-tempat sampah di lokasi yang mudah terlihat warga sehingga tidak ada lagi sampah yang berserakan di area taman maupun sungai di dekat air mancur, juga dipasang plang atau petunjuk jalan serta arahan agar warga tidak sembarangan menginjak rumput yang ada. Bagi warga kota Pontianak yang biasa berkunjung ke tempat ini, saya menghimbau agar kita sama-sama menjaga lingkungan, tidak buang sampah seenaknya dan menginjang-injak rumput yang sudah dipagar. Sayangilah taman kita yang kita nanti-nantikan menjadi lebih baik kondisinya. Kalau bukan kita yang perduli, siapa lagi yang akan perduli. Mulailah disiplin dari diri sendiri, kita juga yang menikmati. Mery Corunia Warga Sungai Jawi Luar, Pontianak

Mahalnya arti sebuah kesehatan, terkadang tidaklah tertandingi. Selain dari arti sebuah kehidupan, ketika kita bisa menikmati rasa hidup dengan jiwa raga yang sehat, dan tidak terlepas dari kata bersih. Seperti pepatah mengatakan “bersih pangkal sehat” yang sering kali kita dengar saat masih duduk di bangku sekolah. Namun, sepertinya tidak semudah membalikkan telapak tangan, tentang menciptakan lingkungan bersih, bergaya bersih dan arti dari sebuah kesehatan yang terasa sangat mahal. Padahal semua orang tahu, arti penting dari sebuah kesehatan. Dengan sehat, kita bisa terus beraktifitas, dengan sehat kita bisa bekerja, dan dengan sehat pula kita bisa beribadah dengan sempurna. Banyak hal yang bisa kita lakukan ketika badan sehat. Namun, menciptakan lingkungan sehat amatlah sulit. Padahal banyak penyakit yang akan timbul akibat dari lingkungan yang tidak sehat. Baik sehat dari segi jasad atau anggota tubuh sebagai jasmani, maupun sehat dalam bentuk psikologis rohani. Pertama, akibat dari lingkungan yang tidak sehat dari segi lingkungan fisik sebagai anggota tubuh yang biasa di sebut jasmani yang tidak akan sehat. Timbul penyakit-penyakit, baik itu penyakit kulit

maupun penyakit TBC. Kedua, penyakit yang timbul akibat lingkungan yang tidak sehat dari segi rohani. Yaitu sering terjadi kekacauan, moral yang rusak, akhlak yang tidak baik, minum-minuman yang memabukkan, penjudian, serta menggunakan obat-obat terlarang tersebut seolah-olah menjadi sebuah hal yang biasa, di lingkungan yang tidak sehat rohaninya. Padahal semua hal tersebut dapat menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan tubuh tersebut. Mungkin penyakit tidak dirasakan saat ini, tapi saat usia telah lanjutbaru akan dialami berbagai macam penyakit yang datang. Apalagi, jika mendengar sebuah media massa yang memberitakan tentang warga desa Teluk Pongkal, kecamatan Nanga Sokan, Melawi, menderita gatal-gatal akibat jamur kulit atau tinea imbricate, yang biasa istilah masyarakat setempat menyebutnya lusung. Merupakan penyakit yang tidak mengenal usia, mulai dari anak-anak remaja hingga ke orang tua, semua tertular penyakit tersebut. Bahkan dikatakan sebagai penyakit keturunan, dari nenek moyang mereka. Di tengah negara yang demokrasi, dan dunia yang modern ini, ternyata masih ada masyarakat kecil di daerah terpencil, yang sulit mendapatkan arti sebuah kesehatan

terutama bagi kulit mereka. Realitas diatas menunjukkan salah satu contoh, daerah terpencil di negeri ini yang tidak terjamah oleh lajunya kualitas kesehatan, yang ditanamkan pemerintah dalam sebuah masyarakat. Padahal penyakit kulit tersebut bukanlah hal yang tidak bisa disembuhkan, sehingga menjadi penyakit yang tidak mengenal usia, dan dikatakan sebagai penyakit keturunan. Penyakit kulit atau tinea imbricate atau dalam istilah masyarakat setempat menyebutnya lusung tersebut, dapatlah disembuhkan. Karena bukan hanya mereka masyarakat Melawi tersebut sebagai penderita, namun beberapa daerah lain di pedalaman dan pengalaman penulis sendiri, terdapat beberapa teman penulis yang pernah mengalami penyakit kulit tinea imbricate atau lusung tersebut. Namun dengan menjaga kebersihan tempat tinggal lingkungan masyarakat setempat serta kebersihan kulit, dan menggunakan beberapa obat kulit, Alhamdulillah akhirnya sembuh juga. Hal itu membuktikan bahwa penyebab dari penyakit kulit tersebut, bukanlah sesuatu yang rumit. Tetapi hanya menjaga kebersihan yang ada, serta menggunakan obat luar yang banyak tersebar, sudah cukup membantu.

Tapi semua itu seakan akan sirna, karena daerah yang tidak terjangkau oleh kualitas kesehatan yang murah dan terjamin, ditengah krisis yang melanda negeri ini. Rakyat kecil seolah tak bisa berbuat apa-apa. Bahkan kesehatan yang ada serasa sangat mahal bagi masyarakat kecil yang jauh dari sentuhan kesehatan pemerintahan negeri ini. Harapan penulis, semoga kedepan pemerintah kita lebih bisa melihat banyak daerah-daerah pedalaman dan terpencil yang masih belum terjangkau akan kata modern dan kualitas kesehatan dari negeri ini. Sehingga menyebabkan, kesehatan tidak hanya dirasakan oleh orang-orang kaya, dan mahal bagi masyarakat kecil, kumuh dan jauh dari kualitas kesehatan negeri ini. Romi Yati Mahasiswa STAIN Pontianak

Layanan Ponsel Venera Saya adalah pemakai ponsel periode pertama yang diluncurkan 2 tahun yang lalu, dengan harga di Jakarta Rp 1,995 juta. Karena waktu itu belum dijual di Pontianak. Tapi memprihatinkan, karena sekarang keypad sudah kabur nomor dan hurufnya. Tombolnya juga mulai kaku, khususnya pada tombol on off dan sulit saat menggunakannya.

Sekitar 3 minggu lalu, saya datangi servis centre Venera di Kompleks Pontianak Mal mau ganti keypad sekaligus servis ponselnya. Oleh petugas dijawab tidak ada stok dan harus diorder dengan harga berkisar Rp 50 ribu. Saya pun meninggalkan kartu nama. Dua hari lalu, saya cek langsung ke servis centre dan dijawab belum datang keypad-nya, dan mereka tidak bisa

memastikan kapan datang barangnya. Di zaman banyak pilihan ponsel, maaf – merk yang saya pakai ini memang tak sepopuler ponsel lainnya. Harusnya Venera menerapkan after sale service produknya yang baik kepada konsumennya, sehingga bisa bersaing dengan produk lain, bukan membiarkan konsumen kecewa karena tidak mendapat

onderdilnya saat dibutuhkan di pasaran, sekarang harganya Rp 1,2 juta. Seharusnya produsen atau distributornya harus memperhatikan seperti yang saya alami, demi kenyamanan konsumen pengguna Vinera, agar tak berpindah ke lain ponsel.

silihberganti.Cobasadarlahpara pejabat, khususnya mereka yang koruptor, sujudlah kamu kepada Allah sebelum terlambat. Syukurilah apa yang sudah Allah berikan kepada kamu. Masih banyak saudara kita yang menderita, coba anda melihat dan berjalan ke kampung dan desa-desa. Para petani mengayunkan cangkul dalam keadaaan teriknya sinar matahari demi menghidupi anak istrinya, sedangkan para pejabat bergelimang dengan kemewahan. Lupa itu ujian dari Allah.(081352651161)

“jangan terlalu sering byaar pe yaa…(085226477027)

Yosep Setiawan Jln. Kapten Marsan Pontianak

Bayar PLN via Online Saya ingin berikan saran/ masukan kepada pimpinan PLN Cabang Pontianak, kalau bisa sistem jaringan online ke bank penerima tagihan dari pelanggan diperbaiki, saya sudah sering alami apabila mau bayar tagihan listrik ke bank mendapat jawaban dari petugas sana bahwa sistem komputernya lagi ada gangguan. Jadi kami sebagai pelanggan tidak buang waktu mau bayar ke Bank ternyata tidak bisa. Kalau sampai terlambat bayar kami sebagai pelanggan langsung kena denda, terima kasih.(085245776548)

Wahai para pejabat yang bekerja di Kantor Bupati Lan­ dak, kenapa tidak ada yang peduli dengan air got yang menggenangi badan jalan di depan kantor bupati? Bukankah kebersihan sebagian dari iman, bagaimana pejabat mau peduli dengan rakyat, kalau tidak dimulai dari hal yang kecil? (085250723564)

Teguran Allah Got Depan Kantor Bupati

Sayaprihatinmendalammelihat keadaan Negara ini makin hari makin buruk ke­adaannya. Rakyat miskin ma­kin tertindas, mungkin ini sudah saatnya Allah menegur umatnya supaya kembali ke jalan Allah. Coba kita lihat kejadianalamtakhenti-hentinya

Beda Retribusi Mohon dijelaskan apa perbedaan antara retribusi kebersihan yang tercantum di bukti pembayaran PAM dan retribusi kebersihan yang dikeluarkan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemkot Pontianak, karena jumlahnya sama Rp 100 ribu.(085727618272)

Pasang Kwh Baru Gaji Presiden Terimakasih yang tak terhingga pada Dirut PLN Dah­lan Iskan beserta seluruh jajarannya, atas suksesnya Program Pemasangan Kwh Baru khususnya di Desa Semoncol, Kec.Balai, Kab Sanggau. Mohon dilanjutkan lagi program tersebut dengan se­­gera ditambah & dipasang tiang-tiang serta Kwh listrik yang baru agar warga Dusun yang lain, dalam radius 500 meter s/d 2 km (yang berjumlah 20 KK s/d 100 KK) dapat merasakan kebahagiaan serta keadilan dlm menikmati suksesnya pembangunan ya­ng diantaranya bertuju­an untuk meningkatkan ta­raf hidup & kesejahteraan masyarakat. Satu hal lagi yang perlu diperhatikan,

Kalau mau naik gaji, Presiden harus tekan angka kemiskinan rakyat, berantas tuntas korupsi, mafia hukum, mafia pajak, mafia teroris, mafia narkoba dan mafia anggaran negara, sehingga rakyat makmur dalam keadilan dan adil dalam kemakmuran.(081352465872)

Kinerja KONI KONI sebagai induk olahraga Kalbar, seharusnya mengontrol Persipon yang dirasa kurang aktif, karena jarang mengadakan even U-16 tahun kebawah untuk mencari bibit/meningkatkan persepakbolaan di Kalbar.(085247162517)


Pontianak Post

6

Rabu 26 Januari 2011

PROSESI LAUNCHING: Yamaha New Jupiter MX dan Xeon yang diluncurkan di Sun Moon Restaurant Singkawang mendapat sambutan meriah dari lebih 1.000 undangan. Launching dimeriahkan Mandala Modern Dance, Putri dan Model Yamaha, G-Spot Band, Filyanto, penyanyi mandarin dari Jakarta, juara karaoke di Malaysia dan Singapura, serta puncaknya melalui penampilan Igo Idol.

Lebih 1.000 Undangan Padati Launching di Sun Moon Restaurant Singkawang

New Jupiter MX dan Xeon Semakin di Hati L

SAMBUTAN: Wali Kota Singkawang Hasan Karman memberikan sambutan.

SAMBUTAN: Chandra Firmanto, direksi PT Aneka Makmur Sejahtera menyampaikan sambutan.

DIABADIKAN: Pemenang hadiah utama Yamaha Xeon Lim Kian Phin (tengah) diabadikan bersama Hasan Karman, Direksi PT Aneka Makmur Sejahtera Min Hon dan Firmanto, Igo Idol, serta pemenang TV LCD dan lemari es 2 pintu.

TAMPIL BERSAMA: Igo Idol tampil bersama pada model Fashion Apparel.

PUKAU: Igo Idol pukau para undangan dalam launching.

AUNCHING dua varian terbaru New Jupiter MX 135 dan Xeon di Sun Moon Restaurant Singkawang, 23 Januari 2011, membuat Yamaha semakin dekat di hati para konsumen dan penguna setianya. Kegiatan yang dihadiri Wali Kota Singkawang Hasan Karman itu diikuti lebih dari 1.000 undangan dari konsumen, bengkel, pedagang, pengusaha, serta masyarakat wilayah Singkawang, Bengkayang, dan Sambas. Launching pun dihadiri para direksi PT Aneka Makmur Sejahtera, main dealer resmi Motor Yamaha di Kalbar. Selain mengundang animo warga dan undangan,Yamahaberhasilmembukukan penjualan 300-an unit New Jupiter MX 135 dan Xeon, termasuk yang inden. Launching ditandai dengan dibukanya kain merah yang menutupi New Jupiter MX 135 dan Xeon, disertai tembakan confetti. Pada undangan disajikan menu prasmanan. Mereka pun dihibur penampilan G-Spot Band dari Pontianak; Filyanto, penyanyi mandarin dari Jakarta yang telah menjadi juara karaoke di Malaysia dan Singapura; Mandala Dance Company; Fashion Apparel dari Putri dan Model Yamaha; puncaknya penampilan memukau Igo Idol yang membawakan enam lagu. Undangan pun diajak mengukuti Kuis Yamaha Roulette, mereka yang beruntung mendapatkan doorprize. Hadiah utama berupa satu unit Yamaha Xeon diraih Lim Kian Phin dari Roban. Dimana penarikan undian dan penyerahan hadiah dilakukan

Wali Kota Singkawang Hasan Karman. Selain itu, Yamaha juga menyediakan doorprize TV LCD LG 32 inci, Lemari Es Sharp 2 pintu, dan puluhan hadiah hiburan. “Kami sangat berterimakasih pada pemda, kepolisian, undangan, serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, karena telah mendukung dan membantu, sehingga launching berjalan lancar dan sukses,” kata Sudin, perwakilan PT Aneka Makmur Sejahtera. Yamaha besar di Singkawang, Bengkayang, dan Sambas tidak lepas dari kontribusi konsumen setianya. Karena itu, tidak ketinggalan Yamaha memberikan kesempatan pada delapan konsumennya untuk menyampaikan testimoni. Indra, konsumen Yamaha di Singkawang merasa terbantu karena Yamaha menjadi pelopor motor Matic di Indonesia, sehingga ia bisa berkendara dengan motor walau memiliki keterbatasan fisik. Disamping itu, Yamaha Mio pun menjadi motor yang sangat membantu AIPTU Hermanto S, anggota Polsek Pemangkat dalam menjalankan tugas saat melewati pelosok, jalan kecil, dan daerah banjir. “Yamaha Mio juga irit,” pungkasnya. New Jupiter MX 135 dilengkapi Forged Piston, DiASil Cylinder, Liquid Cooled, 5 Speed Transmission, Throttle Position Sensor, Double Discbrake, dan suspension monocross. Sedangkan, Yamaha Xeon dilengkapi DiASil Cylinder, Forged Piston, Liquid Cooled, Throttle Position Sensor, dan Baggage Capacity. (*)

FASHION APPAREL: Para Putri dan Model Yamaha melakukan Fashion Apparel.

MAKAN MALAM: Para undangan disajikan menu makan malam prasmanan.

HIBUR: Filyanto, penyanyi mandarin dari Jakarta, juara karaoke di Malaysia dan Singapura menghibur para undangan.

PENUH: Launching Yamaha Xeon dan New Jupiter MX dipenuhi undangan.

G-SPOT BAND: Penampilan G-Spot Band memberi daya tarik tersendiri dalam launching.

TESTIMONI: Empat dari delapan konsumen dan penguna Yamaha yang menyampaikan testimoni.

MANDALA DANCER: Prosesi launching lebih meriah dengan penampilan Mandala Dancer.

YAMAHA ROULLETE: Para undangan turut dihibur dan mendapat souvenir dari Yamaha Roullete.


ANEKA

Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011

CGM Pindah ke KKR Sambungan dari halaman 1

itu merupakan aktualisasi seni dari masyarakat etnis Tionghoa. Makanya, Pemkab Kubu Raya terbuka saja untuk menerima festival CGM yang digagas oleh MABT Kalbar. “Kita optimis mereka bisa menjaga ketertiban. Saya yakin juga, mereka sudah matang untuk agenda ini. Yang penting adalah persiapan mereka,” kata Muda kepada Pontianak Post, kemarin (25/1). Dijelaskan Muda, pusat kegiatan CGM itu nantinya, berada di jalur dekat Bundaran Arteri Supadio, Kubu Raya. “Mungkin ada jalur yang sedikit ditutup sementara pada pelaksanaan nantinya,” kata Muda. Yang jelas, bupati yang langsung dipilih oleh rakyat ini meminta panitia Festival Imlek dan CGM MABT Kalbar 2011 itu, melakukan koordinasi dengan aparat keamanan dan pihak terkait. Ketua Umum DPP MABT Kalbar, Harso Utomo Suwito, sebelumnya menggelar konfrensi pers. Ia menyatakan, kecewa dengan

pernyataan yang disampaikan Wali Kota Pontianak Sutarmidji, yang dilansir di media massa kota ini terkait pelaksanaan CGM. “Kalau bicara kecewa, pasti kecewa. Tapi, ini sudah aturan pak Wali kalau kegiatan hanya boleh satu hari. Tidak bisa Diponegoro dan PSP. Sedangkan kegiatan kita butuh waktu delapan hari untuk kegiatan ini. Sementara kami juga tidak mempunyai tempat sendiri. Kami merasa dianaktirikan di kota ini,” kata Harso. Sebagai rakyat kecil, pihaknya mengikuti saja perintah Wali Kota sebagai penguasa. “Bagi kami perintah penguasa harus diikuti, tidak bisa dibantah,” lirih Harso. Ia menambahakn, kalau hanya satu hari saja, tidak akan bisa melaksanakan kegiatan. Apalagi, menurut dia, banyak budaya etnis-etnis lainnya yang juga akan ditampilkan nanti. Maka dari itu, panitia CGM MABT memilih pindah lokasi. “Kami pindah dimana pemerintahnya bersahabat. Kami menilai Pemkot tidak berkenan kami berkreasi. Apa boleh buat

kondisi seperti ini, kami harus mengikuti saja perintah penguasa,” tegasnya. Harso mengatakan, tidak ada yang perlu dipermasalahkan atau diributkan terkait permasalahan ini. Ia menegaskan, bukannya tidak ingin berkoordinasi dengan Yayasan Bhakti Suci. “Kepada YBS, kami ucapkan selamat melaksanakan kegiatan Cap Go Meh di Pontianak. Mudahmudahan sukses. Kami ambil hikmah dan pelajaran atas apa yang diputuskan oleh Wali Kota,” kata Harso. Panitia, juga mohon maaf yang sebesarnya kepada pengusaha tingkat atas sampai pengusaha kecil, karena tidak bisa membuat suatu acara yang membuat pengusaha kecil mendapatkan kebahagiaan acara dan rezeki. “Kami akan pindah ke tempat lain dari Kota Pontianak,” sebut Harso. Kendati demikian, Harso mengaku senang, karena pada akhirnya ternyata CGM bisa melebar, dan tidak hanya diselenggarakan di Kota Pontianak saja. “Kalau kami pindah ke daerah lain maka

di Pontianak ini sudah ada yang lain yang menyelenggarakan. Ini bukti kemajuan bagi MABT yang menggerakkan YBS melaksanan CGM. Jadi, kesimpulannya CGM semakin membesar seluas cakupan wilayahnya,” ungkap Harso. Dia menegaskan, seluruh acara tetap berjalan normal. Baik itu naga, barongsai, serta tatung. “Kalau Pemkot mempermasalahkan tatung, kami cari pemerintah lain yang tidak melarang pawai tatung,” tegasnya. Menurut Harso, dengan melarang tatung itu, termasuk mendiskriminasi baik dari sisi agama maupun budaya. “Perlu disampaikan juga, tatung itu satu-satunya ikon wisata menarik di Kalbar, berdasarkan informasi yang kita dapatkan dari wisatawan lokal maupun mancanegara,” katanya. Dia membantah, tidak ada sadisme yang dipertontonkan pada aksi tatung. “Terkait masalah kesadisan, tahun lalu tidak ada juga yang sadis-sadis. Semua yang berhubungan dengan bentuk binatang sudah dihilangkan,” katanya.(ody)

Setelah Mengeluh, Gaji SBY Naik Sambungan dari halaman 1

delapan ribu pejabat negara lainnya. Kenaikan akan dilakukan tahun ini dengan mempertimbangkan beban kerja setiap pejabat. Menurut Menkeu, saat ini penghitungan penghasilan para pejabat perlu dievaluasi. Sebab, ada pejabat tertentu yang mendapatkan tunjangan yang cukup besar, ada pula yang masih minim. ’’Ini yang harus kita tata supaya nanti pejabat negara (misalnya) yang setingkat ketua pengadilan di daerah dan lain-lain bisa disesuaikan. Ini harus dimulai dengan melakukan penyesuaian remunerasi presiden,’’ kata Agus Martowardojo di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, kemarin (25/1). Jika gaji presiden tidak disesuaikan, lanjut Agus, akan sulit menyesuaikan gaji pejabatpejabat di bawah presiden. Selain presiden, pejabat lain yang naik gaji adalah menteri, gubernur, bupati, ketua Mahkamah Agung, ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD), ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan lembaga-lembaga lainnya.

’’Ketua-ketua pengadilan itu bergaji rendah sekali. Ketua pengadilan tipe 3 di daerahdaerah dan lain-lain, kalau mau dilakuan penyesuaian, tentu harus juga dimulai dengan melakukan review terhadap gaji presiden,’’ kata Agus. Mantan Dirut Bank Mandiri itu menambahkan, penghitungan remunerasi akan memperhitungkan sejumlah faktor. Selain kinerja, itu didasarkan pada luasan tanggung jawab dan besaran risiko. ’’Jadi, untuk masalah remunerasi itu, saya melihat merupakan salah satu yang harus kita coba untuk bisa kita perbaiki agar dalam melaksanakan kegiatan ke depan bisa lebih efektif,’’ kata Agus. Menkeu menambahkan, penyesuaian gaji para pejabat tidak akan membebani anggaran negara. ’’Yang paling susah kalau pejabat negara secara gaji tidak cukup, kemudian itu dijadikan alasan untuk mempunyai kinerja yang buruk atau melakukan tindakan yang tidak terpuji,’’ ungkapnya. Agus menambahkan, pemerintah berusaha membangun tata kelola pemerintahan, baik di

level eksekutif, yudikatif, maupun legislatif. ’’Semua mendapatkan suatu remunerasi yang baik. Itu sedang kami susun,’’katanya. Dia menambahkan, penghitungan gaji juga mempertimbangkan klasifikasi daerah. Misalnya, ada zona daerah biasa, daerah mahal, dan supermahal. ’’Pejabat juga harus ada kategorisasi. Misalnya, pejabat gubenur kelas I, II, dan III,’’ tuturnya. Kelas tersebut ditentukan berdasar luas wilayah, jumlah penduduk, besaran pendapatan asli daerah (PAD), dan lain-lain. ’’Ada daerah yang PAD kecil, tapi daerahnya luas. Ada pula daerah kecil, tapi PAD-nya besar,’’ terangnya. Mengenai bentuk dan besaran penyesuaian gaji pejabat, Agus mengatakan maslah itu sedang dikaji. ’’Nanti mungkin sifatnya akan ada gaji, ada tunjangan prestasi,’’ ujarnya. Mengenai pernyataan presiden yang menyatakan bahwa gajinya tujuh tahun tidak naik, Agus menilai hal tersebut adalah ungkapan yang bisa memberikan teladan bagi pejabat lain. Gaji yang langsung diterima presiden saat ini Rp 62 juta per

bulan. Anggaran operasional Rp 2 miliar per tahun merupakan pos anggaran yang dialokasikan di sekretariat kepresidenan. ’’Anggaran operasional itu adalah semua hal yang terkait penunjang kegiatan presiden, tapi tidak diterima oleh pribadi presiden atau keluarganya,’’ tuturnya. Guru Besar Ilmu Politik Universitas Indonesia Maswadi Rauf menyesalkan rencana penyesuaian gaji pejabat ini. ’’Ini jelas blunder dari pemerintah,’’ tegasnya. Sejak awal keluhan presiden mengenai gajinya sudah menjadi polemik di tengah masyarakat. Dengan pernyataan Menkeu tersebut, rakyat akan semakin mencela presiden karena menaikkan gajinya. ’’Ini akan membuat citra politik presiden semakin terpuruk. Rakyat akan langsung mengatakan, kalau presiden mengeluh soal gaji, para menterinya langsung bertindak,’’ kata Maswadi. Dia menilai, kenaikan gaji presiden itu nyata-nyata menunjukkan kelemahan pemerintahan SBY. ’’Tidak melihat kondisi riil di masyarakat,’’ tegasnya. (sof/iro)

dan mengembalikan semua pada porsinya,” ungkap Ardiansyah, kemarin. Berkaitan dengan pawai tatung, kata Ardiansyah, semuanya tergantung dari penampilannya. Jika memang menunjukkan sadisme, sebaiknya mencari tempat yang bisa mempertontonkannya. ”Jika tidak memungkinkan, aparat penegak hukum bisa mengkajinya. Yang harus diperhatikan even ini mengangkat salah satu budaya di Kota Pontianak. Jadi diharapkan lebih bijak dalam mengambil keputusan,” ungkapnya.

dilarang,” kata Kapolresta di Pontianak, kemarin. Sementara soal pengamanan Imlek, kata Kapolresta, jajarannya menerapkan pola pengamanan sama dengan pengaman hari raya secara umum melalui Operasi Liong. Semua kekuatan disiagakan secara penuh buat menunjang keamanan dan ketertiban selama perayaan Imlek. “Pengamanan Imlek sama dengan operasi lilin, operasi ketupat atau operasi pengamanan pada perayaan keagamaan,” kata Kapolresta. Menurut Kapolresta, pihaknya mengharapkan dukungan penuh semua kalangan masyarakat dalam pengamanan tahun baru Imlek. Supaya dapat menangkal secara dini segala bentuk ancaman tindak kriminal. Kapolresta mengatakan, sebelum menggelar operasi Liong secara resmi, pihaknya juga melaksanakan Operasi Cipta Kondisi menjelang perayaan Imlek. Dengan sasaran kejahatan jalanan, senjata api dan narkoba, melalui intensifitas razia di daerah rawan tindak kriminalitas. (uni/stm)

Tidak Melarang, Tapi Mengatur Sambungan dari halaman 1

melarang pawai tatung keliling di wilayahnya. Pemkot juga tidak memberikan izin untuk menutup Jalan Diponegoro pada pelaksanaan perayaan nanti. Penyebabnya banyak taman yang rusak pada tahun lalu. Penutupan jalan juga menganggu pemilik toko dan tamu hotel di kawasan tersebut. Kebijakan pemkot lainnya adalah memberikan rekomendasi kepada Yayasan Bhakti Suci untuk mengoordinir kegiatan arakan naga pada pelaksanaan Cap Go Meh di Pontianak. Majelis Adat dan Budaya Tionghoa untuk berkoordinasi dengan YBS berkaitan perayaan Cap Go Meh tersebut. Menurut Christiandy, kebijakan Pemerintah Kota Pontianak bisa dilihat sisi positifnya. ”Jika ada pengertian atau pemahaman lain terhadap permasalahan tatung dan yang menjadi pertimbangannya juga memerhatikan aspirasi masyarakat lainnya, jangan kita paksakan,” ungkap Christiandy. Kebijakan pelarangan arakan

tatung tidak terjadi di Singkawang. Bagi yang ingin berekspresi bisa melakukannya di sana. ”Merayakan Imlek sesuai dengan regulasi dari pemerintah. Kita ingin perayaan ini berjalan baik,” katanya. Ia menambahkan keputusan wali kota yang menunjuk YBS untuk mengoordinir arakan naga pastinya melalui pertimbangan. Dari dulu YBS sudah diakui dan menaungi 59 yayasan di dalamnya. ”YBS juga ada budayanya. Pak wali memutuskan tentunya sudah ada pertimbangan. Kita juga harus menghargai elemen masyarakat lainnya,” ujarnya. Anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak, Ardiansyah meminta Wali Kota Pontianak lebih bijaksana dalam membuat keputusan. Selama ini YBS merupakan yayasan bersifat sosial yang mengurus kematian dan sosial. Khusus adat budaya Tionghoa seharusnya diberikan kepada organisasi yang sesuai dengan bidang tersebut. ”Timbul pertanyaan mengapa YBS yang kelola. Apalagi MABT sudah audiensi dengan dewan. Saya meminta wali kota bijak

Imlek Tanpa Petasan Kapolresta Pontianak Komisaris Muharrom Riyadi menyatakan kegiatan arakan naga saat perayaan Cap Go Meh di Kota Pontianak akan dipusatkan di Jalan Gajahmada. Serta tidak memperkenankan penggunaan petasan bagi masyarakat dalam memeriahkan perayaan tahun baru Imlek. “Main petasan apapun bentuknya tidak diperkenankan. Peredaran petasan jelas telah

Tujuh Teroris Binaan Dr Azhari Ditangkap Sambungan dari halaman 1

Melalui Sogirlah kemampuan merakit bom tersebut diturunkan. ’’Mereka itu binaan orang yang dulu ikut Azhari,’’ tegas Boy di Mabes Polri kemarin sore. Polisi tidak butuh waktu lama untuk meringkus mereka. Penggerebekan di lima lokasi itu hanya membutuhkan waktu sekitar tiga jam. Penggerebekan pertama dilakukan di Dusun Krapyak, Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan. Di sebuah rumah kontrakan milik warga setempat bernama Ambar, tim Densus menangkap tiga orang yang diduga terkait dengan jaringan teroris. Seorang di antaranya bernama Agung, 21, yang merupakan anak Subandi, 50. Bersama dua temannya, Yudi Angoro, 21, dan Dodi Aparisanto, 21, Agung ditangkap tim Densus sekitar pukul 10.00. Penangkapan yang berlangsung cepat tersebut mengejut-

kan warga sekitar. Ketika itu, mereka melihat beberapa mobil menuju gang rumah kontrakan. Setelah mobil berhenti, beberapa orang yang merupakan anggota tim Densus keluar dan langsung mengepung rumah yang ditempati Agung. Selang beberapa menit kemudian, polisi bersenjata lengkap sudah membawa ke luar empat orang dari dalam rumah. Mereka kemudian dimasukkan ke mobil Isuzu Elf berwarna metalik. Polisi kemudian menggeledah rumah nomor dua dari gang dusun tersebut. Namun, penggeledahan tidak berlangsung lama. Ada kekhawatiran adanya bahan peledak (handak) di dalam rumah. Karena itu, polisi menunggu tim Gegana dari Polda Jawa Tengah untuk menggeledah lebih lanjut. Tentu saja, banyaknya polisi di sekitar lokasi kejadian mengundang perhatian ratusan warga sekitar. ’’Saya kaget saat ada mobil yang parkir dekat warung saya. Polisi berlari menuju rumah yang

ditempati Pak Bandi. Saya tidak tahu berapa orang yang dibawa polisi,’’ ujar Sunarto, 45, salah seorang warga. Penangkapan kemudian berlanjut ke Desa Buntalan, Kecamatan Klaten Tengah. Di lokasi tersebut, polisi menangkap Arga Wiratama, 21, yang masih kelas tiga SMKN di Klaten. Perburuan belum berhenti di situ. Polisi terus bergerak untuk menangkap terduga lainnya. Mereka menuju ke arah timur, yaitu Kecamatan Trucuk. Di Desa Karangpakel, polisi berhasil menangkap seorang terduga teroris yang bernama Joko Lelono, 19. Dia juga masih berstatus pelajar SMKN di Klaten. Polisi terus berkoordinasi untuk menangkap tersangka lain. Daerah yang dituju berikutnya adalah Desa Mutihan, Kecamatan Gantiwarno. Di daerah yang merupakan perbatasan dengan Kabupaten Gunung Kidul, Jogjakarta, tersebut, tim Densus berhasil meringkus seorang tersangka bernama Nugoro Budi

Santoso. Sama seperti terduga teroris sebelumnya, dia masih remaja, yaitu berusia 21 tahun. Nugoro juga merupakan siswa SMKN di Klaten. Penangkapan terus berlanjut. Kali ini, aparat kembali ke wilayah Klaten Kota. Di Desa Jomboran, Kecamatan Klaten Tengah, polisi berhasil menangkap Tri Budi Santoso, 20. Polisi juga mengamankan seperangkat komputer, yaitu satu unit CPU dan monitor. Perangkat tersebut diduga sebagai salah satu alat untuk merangkai bahan peledak. Kapolda Jawa Tengah Irjen Edward Aritonang mengungkapkan, tujuh tersangka yang ditangkap tersebut merupakan satu jaringan. Mereka adalah pelaku teror yang sebulan terakhir terjadi di tujuh lokasi di wilayah Klaten. ’’Selama sebulan menyelidiki, kami berhasil menemukan bukti untuk menangkap jaringan tersebut. Apakah berkaitan dengan jaringan lain, kami masih mendalami,’’ ujarnya saat ekspose pasca penangkapan. (oh/jpnn/iro)

7

Kemendiknas Batal Tarik Buku SBY JAKARTA – Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) bergerak cepat mengantisipasi kasus penerbitan dan peredaran buku-buku tentang Presiden SBY di Kabupaten Tegal. Sempat menyatakan akan menarik, Kemendiknas kemudian berubah sikap dan menyatakan buku-buku tersebut bisa bebas masuk sekolah. Dalihnya, buku itu ditetapkan sebagai buku pengayaan yang sudah melewati penilaian Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk). Perubahan sikap itu terjadi setelah mendapatkan laporan tim khusus yang terdiri atas Kemendiknas, Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), dan Puskurbuk. Laporan tersebut berisi sembilan item. Inti laporan tersebut adalah buku tentang SBY yang terdiri atas sepuluh jilid itu merupakan buku pengayaan. Menurut Kepala Puskurbuk Diah Harianti, timnya memang bertugas meneliti buku-buku pengayaan. Jika buku-buku itu masuk teks pelajaran, penilaian menjadi tanggung jawab BSNP. Diah menjelaskan, penilaian timnya cukup akurat. Itu dilakukan untuk menepis tudingan bahwa materi dalam buku tersebut tidak objektif karena lebih menonjolkan sosok SBY. ’’Kami sudah meneliti bersama para ahli di bidang masing-masing. Mereka independen,’’ tegas dia di Jakarta kemarin (25/1). Diah menyebutkan, para ahli yang terlibat, antara lain, Prof Ros Rusyana, Prof Mien Rivai, Dr Dasim Budmansyah, dan Dr Sugiarto. Lalu, Dr Saparia, Dr Kokom Komalasari, Muchson, Deasiyanti, dan Dr Siti Nurohmah. Butir-butir penilaian buku pengayaan itu adalah komponen kelayakan materi, penyajian, bahasa, dan grafika. Puskurbuk menetapkan skala tiga bintang untuk sangat bagus, dua bintang untuk buku bagus, dan satu bintang untuk buku sedang. ’’Bintang itu pertanda hasil penilaian kami,’’ jelas Diah. Seperti diketahui, buku-buku yang didanai dari dana alokasi khusus (DAK) Kabupaten Tegal

Hilmi Setiawan/Jawa Pos

BOLEH TERBIT: Sepuluh buku tentang SBY di kantor Kemendiknas, Jakarta, Selasa (25/1). Buku itu boleh masuk sekolah karena sudah diputuskan sebagai buku pengayaan, bukan buku teks pelajaran.

itu juga dinyatakan sudah lulus penilaian tim Puskurbuk. Buku yang seluruhnya bersampul karikatur SBY tersebut diterbitkan PT Remaja Rosdakarya, Bandung. Pemenang tender pengadaan adalah PT Media Tama, Solo. Apakah isi buku itu tidak berat untuk siswa SMP? Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Mandikdasmen) Kemendiknas Suyanto menyatakan tidak bagus memandang remeh siswa SMP. ’’Jangan salah. Banyak di antara mereka (siswa SMP) yang juga membaca buku J.K. Rowling (penulis buku-buku Harry Potter, Red),’’ jawabnya. Suyanto menegaskan, pihaknya tak akan menarik buku-buku tentang SBY. Sebab, pihaknya mendapat kepastian bahwa buku-buku tersebut berstatus buku pengayaan dan sudah lulus penilaian Puskurbuk. Terkait penggunaan DAK untuk pengadaan buku tersebut, Suyanto mengatakan bahwa hal itu menjadi wewenang daerah. ’’Meskipun, (DAK) itu berasal dari anggaran pendidikan,’’ kata dia. Di bagian lain, Wakil Mendiknas Fasli Jalal menyatakan, pihaknya tetap memberikan koreksi dan imbauan kepada dinas pendidikan setempat. Bentuknya, kata Fasli, Kemendiknas akan mewanti-wanti supaya materi dalam buku-

buku itu tidak dijadikan bahan ujian. Baik ulangan harian, ujian semester, maupun ujian akhir sekolah. ’’Buku itu harus murni untuk pengayaan siswa,’’ tegasnya. Secara terpisah, anggota Komisi X DPR Dedi Gumelar menyatakan, penerbitan buku itu akan dibahas DPR. Dalam agenda raker yang dijadwalkan hari ini (26/1), komisi X akan mengorek keberadaan buku tentang SBY tersebut. Dedi berharap, bukubuku itu memang diterbitkan atas dasar kebutuhan siswa. Sebab, uang pengadaan buku bersumber dari DAK. ’’DAK digunakan untuk membangun pendidikan, fisik, maupun nonfisik,’’ kata dia. Sebelumnya, Kemendiknas merespons penerbitan dan peredaran buku-buku tentang SBY ke sekolah. Banyak kalangan menduga buku-buku itu diedarkan sebagai media pencitraan SBY. Lantas, Kemendiknas berjanji akan menarik buku-buku itu dari peredaran jika dijadikan buku teks pelajaran. Buku-buku itu berjudul Jendela Hati, Jalan Panjang Menuju Istana, Adil tanpa Pandang Buku, Indahnya Negeri tanpa Kekerasan, Menata Kembali Kehidupan Bangsa, Peduli Kemiskinan, Memperdayakan Ekonomi Rakyat Kecil, Diplomasi Damai, Berbakti untuk Bumi, dan Merangkai Kata Menguntai Nada. (wan/dwi)

Pedro dan Iswan Ditangguhkan Sambungan dari halaman 1

Menurut Bambang, keduanya saat ini dikenakan status penahanan kota. Mereka dijamin masing-masing istri dan uang. Hal itu sesuai persyaratan yang berlaku. “Istri Pedro Halim dan Iswan dijadikan jaminan. Kemudian ada uang sebesar Rp40 juta untuk Pedro Halim dan Iswan sebesar Rp25 juta. Uang itu nanti akan dititipkan di Pengadilan Negeri Singkawang. Dalam penangguhan penahanan memang harus ada orang dan uang,” kata Bambang yang sering beracara di sejumlah pengadilan di Kalbar ini. Selain itu, kata Bambang, Iswan juga dijamin seluruh staf Badan Pertanahan Nasional

Kota Singkawang. “Mereka dengan sukarela menjadi penjamin Iswan. Mereka berkeyakinan, pimpinan mereka tak bersalah,” katanya. Dia berterima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan perhatian dan dukungan moral kepada keduanya, sehingga tahanan bisa dialihkan. Bambang memastikan, kedua kliennya akan tetap koorperatif terhadap kejaksaan jika dibutuhkan. “Kapan pun mereka (Pedro Halim dan Iswan) siap menjalani pemeriksaan jika dibutuhkan,” kata dia memberikan penjelasan. Sementara itu, Kejaksaan Negeri Singkawang sudah melayangkan surat pemanggilan kedua pada Kamis (27/1) besok.

Suhadi dipastikan hadir. Suhadi yang juga Sekda Singkawang, dikhawatirkan oleh pemerintah kota ditahan oleh kejaksaan. Mereka pun berencana melayangkan surat ke kejaksaan. “Sekda masih kita butuhkan. Apalagi untuk pembahasan anggaran. Dia kan ketua tim anggaran eksekutif,” kata Walikota Singkawang Hasan Karman, memberikan keterangan pers, dua hari lalu. RAPBD Singkawang tahun 2011 kini sedang dibahas dan harus selesai sebelum Maret 2011. Bila tak selesai, kata wali kota, maka akan dipotong anggaran. “Hal ini juga menjadi pemikiran kita bersama. Kan, anggaran juga untuk kepentingan masyarakat luas,” kata dia.(zrf)

Bercerita Lewat Foto, dari Tiongkok hingga ... Sambungan dari halaman 1

dengan cerita. Sehingga setiap pengunjung yang datang dapat mengetahui kisah dari foto tersebut. Ada perkebunan di Guangdong, China, tempat orang-orang Singkawang yang hijrah bekerja, interior rumah dan kamar orang Tionghoa, menu makan siang, dan banyak lagi lainnya. Ruang pajangan foto sengaja disiapkan dua ruangan oleh panitia. Ruang utama berisikan foto-foto orang Singkawang yang hijrah ke Tiongkok, dan ruang satunya lagi dipajangi dengan foto-foto di Kota Singkawang. “Fotofotonya menyentuh sekali,” ujar salah seorang pengunjung bernama Akok, warga Jawai yang kini menetap di Jembatan 5 Jakarta Barat, ketika berbincang dengan Koran ini di Galeri Foto Antara. Pujian dan kekaguman Akok tentu tak berlebihan. Betapa tidak, dari pameran foto, ternyata dia kini baru mengetahui bahwa yang membangun Stadion Kridasana Singkawang adalah Hong Nan Zong. Pria yang berusia 93 tahun

ini hijarah ke Tiongkok sejak 1956. Anaknya Feng Chi Jiang yang kini berusia 65 tahun, diboyong ikut serta pindah meninggalkan Singkawang waktu itu masih berusia sebelas tahun. “Melihat foto duka dan nikahan, rasanya pengen cepat balik ke Kalbar,” celetuk Anyi, seorang perempuan berumur asal Sei DuriKabupaten Bengkayang, yang datang ke pameran bersama keluarga. Berkunjung ke ruang utama, menceritakan kisah warga Singkawang yang hijarah ke negeri Tirai Bambu, rupanya tak membuat dahaga masyarakat Tionghoa asal Kalbar yang kini menetap di Jakarta. Selesai memelototi satu persatu foto di ruang utama, mereka lalu bergeser di ruang sebelah yang menampilkan foto-foto Singkawang. Ada foto suasana pasar Turi menjelang fajar, warung kopi, warga miskin, amoy, keramik, dan lainnya. Termasuk tak ketinggalan yang menjadi foto utama adalah atraksi tatung dan naga, yang menjadi ciri khas saat Imlek. Menurut Lio Kurniawan, Ketua Umum Panitia Cap

Go Meh Singkawang Tahun 2011, pameran foto sengaja dihelat agar masyarakat di tanah air mengetahui tentang kehidupan orang Singkawang. Karena mereka yang datang ke pameran foto, tukasnya, bukan hanya warga Singkawang yang ada di Jakarta, melainkan berbagai belahan nusantara yang ada di ibu kota negara ini. “Bahkan bukan hanya nasional, juga mancanegara tentunya,” tukas Lio membanggakan pameran foto yang saat pembukaan, Sabtu (22/1) malam lalu oleh Marie Elka Pangestu, menteri Perdagangan Republik Indonesia. Setelah dahaga tentang aneka kisah orang Singkawang, baik di perantuan di Tiongkok maupun di kampong halaman terpenuhi, pengunjung juga dimanjakan stan pameran di ruang Tidayu (TionghoaDayak-Melayu). Disini dipajang produk khas masyarakat ketiga etnis tersebut, mulai dari batik, kain tenun, dan asesoris lainnya. “Malam pembukaan pengunjung berjubel. Kurang lebih Rp 9 juta omset Kami malam itu,” ujar Desi, penjaga stan, menceritakan.**


8

Pontianak Post Rabu 26 Januari 2011


2010 - 2011

LFP

Jose Mourinho

Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011

Oscar buat The Special One +

PRESTASI gemilang entrenador Real Madrid Jose Mourinho pada musim lalu bersama Inter Milan, membuatnya panen gelar individual. Dia tahbiskan sebagai pelatih terbaik di Italia tahun lalu versi Oscar del Calcio, kemarin (25/1). Bukan hal yang mengejutkan. Sebab, dengan suksesnya membawa Inter merengkuh treble winners musim lalu, sulit menandingi prestasinya. Sayang, Mourinho tidak datang langsung untuk menerima penghargaan itu di Milan. "Saya mohon maaf tak bisa hadir karena ada laga Copa del Rey kontra Sevilla (dini hari nanti, Red). Masih ada Beppe Baresi (asisten pelatih Inter) yang mewakili saya. Mereka teman dan kolaborasi saya,” bilang Mourinho, seperti dikutip Football Italia. Kendati tidak hadir, tapi Mourinho tetap menyampaikan pesannya via rekaman video yang ditampilkan saat dia disebut sebagai pelatih terbaik. “Ini sangat berharga bagi saya. Bukan karena saya mendepat respek dari pemain saya, tapi juga lawan saya,” kata Mourinho. Mourinho menjelaskan betapa pengalaman berharganya selama jadi pelatih Inter sangat membekas dalam hatinya. “Saya telah menjadi pelatih di Portugal, Inggris, Italia, dan Spanyol. Kesulitan di Italia membuat saya jadi lebih baik,” jelas Mourinho. Sebelum menjadi pelatih terbaik versi Oscar del Calcio, pelatih yang menyebut dirinya The Special One itu, ditahbiskan sebagai tactician terbaik dunia FIFA Ballon d?Or, pelatih terbaik IFFHS, pelatih UEFA team of the Year, dan La Gazzetta dello Sport Men of the Year. Pujian pun meluncur dari mulut Presiden Inter Massimo Moratti pada Mourinho. “Dia sosok sempurna, serius, dan penuh dedikasi. Tak diragukan lagi, dia adalah pelatih terbaik yang pernah saya miliki,” ujar Moratti kepada Sky Sport Italia. Sementara itu, untuk pemain terbaik Oscar del Calcio jatuh ke tangan striker Inter asal Argentina Diego Milito. Mantan pemain Genoa itu tersisih dari FIFA Ballon d?Or, tapi tidak di Oscar del Calcio. Dia terpilih sebagai pemain asing terbaik, sekaligus pemain terbaik. Selain dia, penggawa Inter lainnya yang masuk jajaran terbaik adalah kiper Julio Cesar sebagai kiper terbaik, bek tengah asal Argentina Walter Samuel sebagai bek terbaik, dan bek kanan asal Brazil Maicon yang men­ cetak gol terbaik. Kemudian, pemain lokal terbaik Italia jatuh ke tangan striker Udinese Antonio Di Natale. Dia juga mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak musim lalu. Sedangkan, untuk gelar pemain muda terbaik diberikan kepada Javier Pastore.(ham) Oscar del Calcio 2010 Pemain Terbaik : Diego Milito (Inter Milan) Pemain asing terbaik : Diego Milito (Inter Milan) Pemain lokal terbaik : Antonio Di Natale (Udinese) Pemain muda terbaik : Javier Pastore (Palermo) Kiper Terbaik : Julio Cesar (Inter Milan) Bek Terbaik : Walter Samuel (Inter Milan) Giorgio Chiellini (Juventus) Pelatih terbaik : Jose Mourinho (Inter/Madrid) Wasit Terbaik : Emidio Morganti

+

cmyk

Soccer P r e m i e r

Liverpool

KORAN

cmyk

2 9

L e a g u e

v

Fulham

Minta Lagi

LIVERPOOL - Kenny Dalglish sudah mempersembahkan kemenangan pertamanya sebagai pelatih baru Liverpool. Yakni ketika Liverpool mengalahkan Wolverhampton Wanderers 3-0 pekan lalu (22/1). Tentu saja, Dalglish tidak lantas puas dengan hanya kemenangan atas Wolves sebutan Wolverhampton. King Kenny - sebutan Dalglish - meminta kemenangan lagi untuk kedua kalinya saat Liverpool menjamu Fulham di Anfield dini hari nanti (siaran Langsung langsung Global TV pukul 02.30 WIB). Global TV “Fulham tim bagus. Tapi, apabila kami Pukul 02.30 WIB bermain seperti saat mengalahkan Wolves, kami akan meraih hasil positif lagi,” kata Dalglish sebagaimana dilansir Liverpool Echo. Keinginan Dalglish bisa terealisasi mengingat Liverpool sudah bisa memainkan Steven Gerrard. Kapten The Reds - sebutan Liverpool - itu bebas dari skors tiga laga seiring kartu merah saat menghadapi Manchester United di ajang Piala FA dua pekan lalu (9/1). “Bisa diperkuat lagi kapten tim sangat penting. Steven akan menambah motivasi tim dan sudah terbukti bagaimana perannya sangat signifikan dalam sejarah perjalanan Liverpool dalam satu dekade terakhir,” jelas Dalglish. Selain Gerrard, Dalglish juga memuji Glen Johnson yang bermain bagus dan konsisten sekalipun diturunkan sebagai bek kiri dalam tiga laga terakhir Liverpool. Johnson selama ini dikenal sebagai bek kanan. Tapi, seiring cederanya Paul Konchesky dan labilnya performa Fabio Aurelio, Johnson dialihfungsikan. “Dia (Johnson) tidak mengalami masalah dengan perubahan posisi itu. Dia juga tidak mengeluh dan berusaha bermain sebaik mungkin. Sangat senang melihat komitmen dan perilakunya,” tutur Dalglish. Jika Liverpool tengah dalam tren positif, Fulham juga tidak mau kalah. The Cottagers - sebutan Fulham - datang ke Anfield dengan kepercayaan diri tinggi setelah mencatat tiga kali kemenangan dan sekali seri di empat laga terakhirnya. Raihan positif itu ditandai dengan aksi impresif David Stockdale. Kiper cadangan Fulham itu sukses mengisi tempat kiper utama Mark Schwarzer yang absen karena membela Australia di Piala Asia 2011.(dns)

+

Perkiraan Pemain Liverpool (4-4-1-1) : 23-Reina (g); 34-Kelly, 5-Agger, 37-Skrtel, 2-Johnson; 18-Kuyt, 4-Meireles, 21-Lucas, 17-Maxi; 8-Gerrard; 9-Torres Pelatih : Kenny Dalglish Fulham (4-4-1-1) : 12-Stockdale (g); 4-Pantsil, 5-Hangeland, 18-A.Hughes, 6-Baird; 23-Dempsey, 20-Etuhu, 13-Murphy?, 16-Duff; 30-Dembele, 8-A.Johnson Pelatih : Mark Hughes Bursa Asian Handicap Liverpool v Fulham Over Under/Total Gol

Fernando Torres

Liverpool

0:1 2 1/4

AFP PHOTO/ANDREW YATES S e m i f i n a l

C o p a

D e l

R e y

Barcelona Almeria v

Ingin Berpesta Lagi BARCELONA - Pesta gol memang sering dilakukan Barcelona sepanjang musim ini, tapi yang paling heboh adalah saat menggilas Almeria 8-0 pada pekan ke-12 Liga Primera, 20 November tahun lalu. Mereka kembali bersua di semifinal Copa del Rey. B a rc e l o n a akan kebagian menjadi tuan rumah terlebih dulu pada first leg semifinal, dini hari nanti. Tentu saja, para suporter Barca berharap pesta gol kembali terjadi, tapi striker David Villa mewantiwanti agar para pemain Barca tetap fokus. “Itu akan menjadi laga sulit dan kami sama sekali tidak berpikir soal kemenangan 8-0 di Liga Primera. Sekarang Almeria merupakan tim dengan pelatih berbeda. Mereka bakal punya antusiasme yang berbeda,” jelas Villa,

seperti dikutip Sky Sport. Ya, sekarang Almeria tidak lagi dilatih Juanma Lillo. Posisinya telah digantikan Jose Luis Oltra. Di tangan pelatih anyar, performa Almeria juga membaik. Terbukti, dalam tiga laga terakhir, dua kali mereka menang serta sekali seri. Real Madrid pernah merasakan perlawanan ulet Almeria dan tertahan 1-1 (16/1). “Mereka belum pernah mencapai babak seperti ini sebelumnya. Tentu saja situasi itu akan membuat mereka lebih bersemangat,” ujar mantan pemain Valencia itu. Apalagi, dini hari nanti, Barca tidak bisa diperkuat beberapa pemain andalannya seperti Carles Puyol, Daniel Alves, dan Jeffren Suarez. Belum lagi kiper pelapis Jose Manuel Pinto dan striker Bojan Krkic masih berada dalam pemulihan sakit perut. Tanpa sejumlah pemain itu, en­trenador Josep Guardiola masih punya beberapa opsi. Lagipula, selama ini ajang Copa del Rey memang menjadi kesempatan bagi pemain seperti Adriano, Javier

Lionel Messi Barcelona

Mascherano, Seydou Keita, Ibrahim Affelay untuk tampil. Hanya, perubahan yang signifikan banyak bisa mengakibatkan tidak seimbangnya permainan Barca, seperti ketika mereka kalah dari Real Betis 1-3 pada second leg perempat final Copa del Rey (19/1). Masalahnya, kali ini mereka menang agar aman. Bila Barca lengah kali ini, maka t u ­g a s me­r eka makin berat di second leg. Pa­­salnya,

me­reka harus berbagi konsentrasi dengan baik tiga kompetisi. Second leg berlangsung pada awal Februari dan ketika itu mereka juga harus bersiap bertarung di babak 16 besar Liga Champions. Di sisi lain, kubu Almeria berangkat ke Nou Camp, markas Barca, tanpa beberapa pemain andalan seperti Juanito yang masih recovery dan Michael Jakobsen yang mengalami patah tulang kaki. “Target kami hanya menahan mereka,” kata Oltra. (ham)

+

AFP PHOTO/ LLUIS GENE


cmyk

METRO SPORT

10

Jadwal Uji Coba Masih Berantakan

+

JAKARTA - Persiapan timnas Indonesia proyeksi Pra Olimpiade 2012 bakal terganggu. Sebulan jelang pertandingan kualifikasi kontra Turkmenistan pada 23 Februari mendatang, Pasukan Garuda, julukan tim Indonesia, belum memiliki agenda pasti untuk melakukan uji coba. Beberapa negara yang hendak dijadikan sparring partner bagi Yongki Ariwibowo dkk ternyata satu persatu mengundurkan diri. Itu terjadi setelah negara-negara tersebut juga memiliki agenda masing-masing. Negara-negara bidikan itu di antaranya Australia serta Jepang. “Kedua negara itu juga memiliki kepentingan. Jadi mereka menolak tawaran Indonesia. Sampai saat ini, kami belum memiliki rencana pasti untuk melakukan uji coba,” terang Adjie Massaid, manajer timnas U-23, saat ditemui di sela-sela latihan di Lapangan timnas Senayan, Jakarta, kemarin (25/1). Belum adanya kepastian tersebut membuat konsentrasi timnas Indonesia harus dialihkan. Adjie mengungkapkan, saat ini Pasukan Merah Putih, julukan lain timnas Indonesia, masih membenahi masalah fisik. Di antaranya ialah pembentukan otot para pemain. Nah, jika rencana uji coba internasional tersebut gagal, timnas Indonesia sudah memiliki alternatif lain. Namun, skalanya berbeda jauh. Yakni, menguji timnas dengan klub-klub lokal Indonesia.

“Bisa sama yang paling baik, bisa sama yang paling buruk. Uji coba tak mencari kemenangan. Tapi mencari kelemahan yang ada serta mencari ilmu baru. Percuma saja menang kalau nantinya tak mendapatkan tambahan ilmu,” tambah pria yang juga politisi tersebut. Sayang, sampai saat ini, timnas Indonesia juga belum mendapatkan anggukan kepala dari klub-klub yang hendak dijadikan sparring partner. Timnas Indonesia masih terus mencari lawan yang cocok untuk menguji kemampuan Yongki dkk. Awalnya, Persib Bandung serta Pelita Jaya Karawang disebut-sebut bakal menjadi

lawan bagi tim racikan Alfred Riedl itu. Namun, dua klub Indonesia Super League (ISL) tersebut juga masih adem ayem menanggapi tawaran yang diajukan. Di sisi lain Adjie mengaku senang dengan semangat berlatih yang ditunjukkan para pemain. Dia juga memuji kinerja Riedl yang dianggapnya membawa suasana baru bagi tim. “Lebih menarik yang junior ini dibanding yang senior. Mereka punya prospek jangka panjang. Badan mereka bagus-bagus. Riedl juga jangan diganti setelah SEA Games. Masak nantinya pelatih ganti-ganti melulu,” tegas Adjie. (ru/aam)

Alex Master Rebut Juara Turnamen Leo Biliar PONTIANAK—Pebiliar asal Kabupaten Ketapang, Alex Master tampil gemilang dengan merebut juara di Tunamen Biliar Terbuka Nine Ball Competion yang digelar di Leo Biliar, Jalan Johar Pontianak, 22-23 Januari lalu. Pebiliar veteran berumur 60 tahun ini menapak hasil memuaskan setelah mampu menundukan lawanlawannya dari babak penyisihan hingga babak puncak. Di final, pebiliar ini menaklukan pebilliar Singkawang atas nama Mangkang. Dengan kemenangan tersebut Alex Master memperoleh uang pembinaan sebesar Rp5 juta, sementara Mangkang meraih Rp2 juta. Sementara juara tiga bersama direbut oleh Aseng dari Ketapang dan Fery dari Pontianak. Keduanya memperoleh uang pembinaan sebesar Rp1 juta. “Yang lolos delapan besar memperoleh uang pembinaan

Pengurus Pertina Harus Pro Aktif Kalbar Rebut Satu Emas di Jateng Open

LATIHAN: Timnas usia 23 mendapat arahan dari pelatih Alfred Riedl.

masing-masing sebesar Rp250 ribu,” ungkap Ketua Pelaksana Turnamen Nine Ball Competition, Leo Kamarudin kemarin. Dia mengatakan, ajang ini sebenarnya bersifat home tournament dan dilaksanakan dua bulan sekali. Namun, dia memberikan kesempatan kepada pebiliar manapun di Kalimantan Barat untuk tampil di ajang ini. “Untuk usia tidak kita batasi. Siapapun boleh ikut di kompetisi ini,” katanya. Turnamen ini, kata Leo, selain sebagai ajang pembinaan juga untuk meramaikan dan menggairahkan olahraga biliar di daerah ini. “Prestasi biliar Kalbar saat ini semakin baik. Tak hanya prestasi tingkat lokal, di nasional prestasi biliar Kalbar juga terus menanjak. Hal itu terbukti pada beberapa prestasi yang ditorehkan para pebiliar Kalimantan Barat,” katanya. Bahkan untuk pembinaan, owner Rumah Biliar Leo ini mengatakan, Kalimantan Barat

Pontianak Post Rabu 26 Januari 2011

P ONTIANAK—Petinju Kalbar Agus Firmansyah (75 kg) sukses meraih medali emas, di kejuaraan tinju Jateng Open yang berlangsung sejak 20-23 Januari lalu. Di final Agus menang KO di ronde kedua atas petinju Kopassus Solo, Khadaoi . Selain merebut emas, di ajang ini, Kalbar juga berhasil merebut satu medali perak dan satu perunggu. Perak diraih Andi (46 kg) yang kalah angka dari Rahmat petinju Jateng di babak final. Sementara perunggu direbut Mici petinju putri yang turun di kelas 50 kg. Petinju ini kalah angka dari petinju Jabar Juliarsih, di semifinal. Kemudian Yudi yang turun di kelas 48 kg juga kalah angka dari Fatoni (Kaltim) di semifinal. Dengan hasil itu, Wakil Ketua II Michael Rafly didampingi

Sekretaris Pertina dalam melakukan Kalbar Tugimin pembinaan terhmengatakan cukadap prestasi tinju up bangga dengan daerah ini. raihan itu. Untuk mengMe n u r u t n y a hargai keberhasiKalbar berpeluang lan para petinju menambah punKalbar di ajang di-pundi medali tersebut, pada 28 jika saja para petJanuari mendainju Kalbar tidak tang, rencannya kalah angka. “NaPer tina Kalbar 0LFKDHO 5DÀ\ mun saya bangga akan menggelar anak-anak sudah berusaha kegiatan syukuran. “Rensemaksimal mungkin,” ungkap cananya kita akan memberiRafli. kan tali asih kepada mereka Pria yang juga Ketua UKK yang telah berjuang mengPemuda Pancasila Kalbar ini harumkan nama daerah ini,” juga bertekad akan memaju- katanya. kan prestasi tinju Kalbar. Dia Pria yang juga merupakan meminta agar para pengurus Sekretaris Umum Partai Patriot yang lainnya lebih pro-aktif ini bahkan optimis prestasi tindan tidak hanya diam ber- ju Kalbar akan lebih baik di Pra pangku tangan. “Jangan hanya PON dan PON XVIII Riau 2012 ada nama di SK, tapi tidak ada mendatang. “Kuncinya yakni kinerjanya. Ayo kita sama-sa- pembinaan. Semua pihak harma memajukan prestasi tinju us berperan, kami dari Pertina Kalbar,” kata Michael Rafly selalu siap, namun kami juga yang terkesan kecewa dengan butuh dukungan dari banyak beberapa pengurus Pertina pihak, terutama pemerintah Kalbar yang kurang berperan daerah ini,” katanya. (bdi)

Penjaskesrek Terima Bantuan Alat Olahraga dari Kemenegpora

Budianto/Pontianak Post

JAWARA: Para jawara di Tunamen Biliar Terbuka Nine Ball Competion diabadikan bersama.

memiliki prospek yang sangat cerah. Beberapa pebiliar muda mampu menunjukan kualitasnya. Hal itu terlihat dari beberapa ajang yang digulirkan pada tingkat daerah. Pada Porprov X lalu, kata dia, banyak atlet-atlet muda yang bermunculan. Tak

hanya di kategori putra, di kategori putri, beberapa pebiliar muda juga terlihat. “Bahkan ada pebiliar putri termuda berusia 13 tahun yang tampil di Porprov X lalu. Permainanya sangat baik, dan dia bisa menjadi aset bagi daerah ini,” yakinnya. (bdi)

SUNGAI RAYA--Dunia olahraga Kalbar patut berbangga, lantaran saat ini telah memiliki alat-alat olahraga yang berstandar nasional atas bantuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenegpora). Sebelas jenis alat olah raga dengan jumlah 13 unit/set senilai Rp500 juta itu, saat ini dipercayakan untuk dikelola di Laboratorium Penjaskesrek FKIP Untan. Kepada wartawan Plt. Assisten Deputi Iptek Olahraga Kemenegpora, Bambang Setyono, menyebutkan hibah ini bentuk wujud dukungan kementerian dalam rangka peningkatan dan percepatan prestasi olahraga di daerah. “Memang alat-alat ini masih kebutuhan dasar sebuah laboratorium olahraga untuk mengukur kekuatan fisik atlet atau calon guru olahraga. Olahraga juga perlu dengan sentuhan Iptek sehingga harus ada dalam sebuah lab,” jelasnya. Ia harapkan, masyarakat Kalbar maupun pihak kampus bersama-sama dapat mensosialisasikan dan memanfaatkan alat-alat olahraga ini. “Kami harapkan jangan hanya disimpan. Dan hanya dipakai kemudian dibungkus lagi. Akan tetapi tetap terus digunakan karena alat-alat ini ada masa kadaluar-

Budianto/Pontianak Post

BANTUAN: Ujicoba beberapa peralatan olahraga bantuan Kemenegpora dilaksanakan Senin (25/1) kemarin di Laboratorium Kampus Penjaskesrek FKIP Untan.

sanya,” tutur Bambang. Ia akui, bantuan ini baru lima persen. Sehingga perlu secara kontinyu pemanfaatannya. Jika ini berjalan dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan ke depan Kalbar bisa dapat lagi untuk alat-alat lain. Kebutuhan alat dasar ini sama dengan daerahdaerah lain. Sementara Kemenegpora telah menghibahkan kepada 54 perguruan tinggi di Indonesia. Untuk Kalbar sendiri, baru dua yakni Untan dan STKIP PGRI dikarenakan keduanya memiliki jurusan olahraga. Sementara itu, Prof Dr Victor Simanjuntak mengatakan, alatalat olahraga ini bisa digunakan selain mahasiswa juga atlet di Kalbar. Hanya dikarenakan berada di lab Penjaskesrek, maka juga dipergunakan untuk bidang studi yang dipelajari mahasiswa. “Jadi dengan alat olah raga ini untuk mengukur dan mengetahui kemampuan mahasiswa atau atlet sebelum dan sesudah olahraga,” jelasnya. Harapannya kata dia, ketika nantinya dari alat-alat ini sudah menunjukan hasil, maka dapat membuat semua komponen

dan insan olahraga serta pejabat di Kalbar jatuh hati untuk mendukung. Sebelas jenis bantuan Kemenegpora itu antara lain, anthropometer (untuk komposisi tubuh), skinfold caliper (untuk ukur ketebalan lemak), grip D (untuk kekuatan jari), back D (mengukur kekuatan otot tungkai punggung), push and pull dynamometer (mengukur kekuatan bahu), jump MD (mengukur otot badan tungkai), whole body reaction (kecepatan reaksi), flexion D+ multibox (untuk kelentukan), heart rate monitor (daya tahan) dan ergocyle (daya tahan). Sementara untuk jumlah, masingmasing satu set kecuali heart rate monitor berjumlah tiga unit. Dalam launching peralatan yang berlangsung di Kampus Penjaskesrek, Jalan Nurul Huda, Sungai Raya Kubu Raya, Senin kemarin turut dihadiri oleh Sekretaris KONI Kalbar, Firdaus Zarin, Purek III Edy Surahman, Purek IV Muhammad Iqbal dan perwakilan dari Dispora Kalbar. (bdi)

Contact person:

Iklan Pontianak Post 0561 - 735071

+

cmyk

+

+



Pontianak Post

12

Rabu 26 Januari 2011

Anak saya susah sekali makan sayur dan buah. Meskipun bentuk penyajian sudah saya ganti, tapi masih saja tetap tidak mau. Bagaimana cara menyiasati supaya si kecil mau makan sayur dan buah, minimal mencicipinya?” Begitulah keluhan yang sebagian dilontarkan ibu-ibu yang anak-anaknya paling susah makan sayuran. Segala macam cara sudah mereka coba, dari minta baik-baik, memohon hingga berujung omelan. Bahkan kadang ada yang pakai sistem sogok menyogok. Misal saja, bila si anak mau makan sayur bayamnya, nanti akan diajak jalan-jalan ke mal, dan masih banyak lagi cara yang dicoba. Sudah bukan menjadi rahasia umum lagi kalau anak-anak paling sebel disuruh makan buah-buahan ataupun sayur-sayuran. Sebagian besar malah nggak suka makan sayur. Padahal sebagaimana telah kita ketahui bahwa kandungan gizi dalam buah maupun sayur sangat diperlukan untuk per-

menjadi makanan yang manis seperti sayur sop yang diberi jagung, macaroni, buncis dan sejenisnya,” imbaunya. Meski makan sayur adalah penting, namun Donny menentang jika orang tua memaksakan anaknya memakan sayur dengan cara menakut-nakuti. Dampak negatif dari tidak maunya memakan sayur, secara psikologis akan membuat anak menjadi pembangkang dan pengecut. “Sebaiknya orang tua menggunakan cara atau metode-metode persuasive lain yang mampu membuat anak suka makan sayur tanpa harus memaksa, beberapa diantaranya telah saya contohkan tadi,” katanya. Yang pasti, jangan membuat anak terbebani makan sayuran. Usahakan mengubah stigmatisasi negatif ter­hadap cita rasa sayuran. Selalu berikan pilihan dan ajak anak terlibat didalam prosesnya. Be fair, kalau anak sudah mencoba dan tidak suka rasa dari sayuran itu, jangan lantas terus dipaksa makan sayuran yang dia nggak suka. Ibu jangan terlalu kecewa dan putus asa kalau anak hanya suka beberapa sayuran saja dan tidak suka sebagian besar sayuran. Masih ada jalan keluar lainnya : vitamin tambahan. Tidak suka sayuran kan bukan berarti si anak akan memiliki masa depan suram?!? (ash/mel)

Jika

Anak Tidak Doyan Sayur tumbuhan mereka. Kalau sudah begini seorang ibu harus inovatif dan kreatif dalam mengolah buah dan sayur agar anak-anak mau mengkonsumsinya. Psikolog Perkembangan Anak, Donny Usman mengatakan bahwa salah satu trik yang bisa dilakukan orang tua adalah dengan mengemas makanan sayur semenarik mungkin saat dihidangkan kepada anak. Contohnya, untuk wortel bisa diiris dengan model bunga dan berbagai bentuk unik dan lucu lain, yang dapat membuat si anak menjadi tertarik untuk memakannnya, begitu juga dengan sayur-mayur yang lain. Pada dasarnya menurut Donny, anak punya jadwal khusus untuk makan. Nah tugas orang tua harus memberikan anak makan tepat pada waktunya, kalau saja waktu makan anak tersebut sebelum atau lewat dari waktu yang diinginkan si anak, biasanya si anak agak susah diajak makan. “Jadi sebagai orang tua, kita harus tahu dan jeli melihat jadwal

Agar Si Kecil Suka Sayuran Anak balita memang biasanya susah makan sayur. Kita sendiri yang dewasa banyak yang tidak suka sayur, karena rasanya tidak gurih seperti daging atau ayam/ikan. Tapi bagaimanapun, mereka harus dibiasakan makan sayur. Berikut ini beberapa tips untuk mengajak anak suka terhadap sayuran:

1

Ajak anak untuk terlibat memilih menu makanan (termasuk sayuran). Beri berbagai pilihan (sayur) bagi si anak, dan biarkan mereka memilih. Perkaya cita rasa anak dengan memperkenalkan beragam jenis sayuran dan beragam jenis pengolahannya.

2

Ajak anak untuk terlibat dalam proses pembuatan dan persiapan makanan. Mulai dari memilih sayuran ketika belanja (di supermarket atau di tukang sayur tradi­ sional). Hal ini menjadikan topik "sayuran" lebih menarik

buat si anak, bonus tambahan ketika memilah milih sayuran kita juga bisa ajarkan kepada si anak kelebihan dan manfaat dari sayur mayur tsb.

3

Mulai dengan porsi kecil. Apabila kita ingin me­ ngenalkan suatu sayuran pada anak, mulailah dengan porsi yang kecil. Anak melihat segala sesuatunya berdasarkan ukuran matanya sendiri. Porsi sayuran untuk orang dewasa terlihat "banyak" bagi anakanak. Beri porsi kecil dan biarkan anak menentukan jumlah porsi yang akan dihabiskannya. Apabila si anak menghabiskan porsi kecil yang diberikan/yang dipilihnya. Jangan lupa berikan pujian dan penghargaan atas accomplishmentnya.

4

Sertakan sayuran dalam pengolahan makanan yang anak suka, misalnya anak suka semur daging, sertakan wortel/kentang didalam pembuatan semur,

sehingga tidak hanya daging yang menjadi pilihan, tetapi ada juga pilihan sayur didalamnya. Apabila anak suka Pizza, sertakan sayuran sebagai toppingnya disamping topping kesukaannya. Buatkan pilihan panganan seperti carrot cake atau carrot muffin, roti labu, brocolli pan cake atau cream soup dimana sayuran sudah diolah sedemikian rupa dan tidak lagi berbentuk sayuran.

5

Anak-anak selalu mencontoh segala perilaku orang tuanya, oleh karena itu beri contoh kepada anak-anak dengan cara makan lebih banyak buah dan sayur. Di sela-sela waktu makan bersama ataupun ketika menyuapi mereka sediakanlah buah-buahan sebagai camilan guna membiasakan mereka untuk mengkonsumsinya. Sajikan buah dan sayuran dengan cara yang menarik agar anakanak lebih berminat untuk memakannya. (*/bbsb)

Asupan Nutrisi Bisa Berkurang makan yang tepat bagi anak,” kata Donny yang tergabung dalam Himpunan Psikolog Indonesia (HIMPSI) wilayah Kalbar ini. Cara lain yang bisa dilakukan agar si anak menyukai sayur, bisa dengan pengemasan figur, artinya coba mengenalkan sosok figur kartun seperti Popeye yang suka makan bayam. “Bisa saja orang tua menceritakan kepada anaknya kalau suka makan bayam, nantinya bisa sehat dan kuat seperti Popeye,” jelasnya. Bahkan alangkah lebih bagusnya saat sedang memasak sayur, sang anak turut dilibatkan untuk memasak, mulai dari proses memotong hingga sayur tersebut siap dihidangkan. Dengan begitu anak akan semangat dan mulai senang memakan sayur yang diakuinya sebagai salah satu hasil kerjanya itu. “Anak-anak biasanya suka makanan yang manis-manis, jadi tidak ada salahnya agar anak suka dengan sayur, kita kemas sayur-sayur tersebut

akanan yang sehat bergizi sa­ngat dianjurkan bagi pertumbuhan dan kesehatan terutama bagi anak-anak. Namun dalam kesehariannya tidak jarang anakanak enggan untuk mengkonsumsi sayur mayur. Nah, kalau sudah begini, apa yang sebaiknya dilakukan orang tua agar sang buah hati mau mengkonsumsi sayur? Menurut Ahli Gizi, Ari Mursetyo, SKM, MPH bahwa untuk tumbuh kembang anak, sayur menjadi salah satu makanan yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi, mengingat didalam sayur mengandung serat yang tinggi serta terdapat vitamin dan mineral. Tak hanya itu, dalam satu porsi makanan kata dia, nilai gizi dan nutrisi yang terdapat di sayuran itu sebanyak 40 persen dari total porsi makanan. Kar-

M

enanyajikasanganakkurangsuka makan sayur, ada kemungkinan nantinya anak tersebut asupan nutrisinya tidak seimbang, bahkan akan kurang vitamin C didalam tubuhnya. Agarsanganak mulai menyukai makanan sayur, Ari menyarankan sebaiknya sejak dini orang tua mulai mengenalkan dan membiasakan anaknya makan sayur. “Meski porsi sayur yang diberikan kecil, namun harus diusahakan rutin, sehingga anak akan terbiasa dan mulai suka makan sayur,” ungkap Dosen Poltekkes Pontianak juru-

san Gizi ini. Tak hanya itu kata dia, sebaiknya orang tua juga lebih selalu

menyediakan makanan sayursayuran daripada makanan instant di rumahnya, mengingat

besarnya kandungan nutrisi dan vitamin yang terdapat di sayur dibandingkan makanan siap saji yang cenderung mengandung lemak tinggi. “Untuk menambah wawasan, tak ada salahnya orang tua mencari referensi tentang trik-trik bagaimana cara mengedukasi anak untuk mulai suka makan sayur, misalnya dengan membaca buku dan browsingdiinternet,”katatenaga pengajar di Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Pontianak. Cara lain yang bisa ditempuh adalah orang tua membiasakan untuk memotivasi anak agar suka makan sayur dengan memberikan sang anak cinderamata atau oleh-oleh berupa sayur yang telah dikemas sedemikian menarik. Dengan begitu, secara tidak langsung sang anak pun akan tertarik menyukai sayur untuk dikonsumsi. (ash)


Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011 SEBELUM meneruskan kuliah di San Fransisco, Amerika Serikat, Cinta Laura siap go internasional. Cinta siap unjuk prestasi setelah duet dengan jebolan Australian Idol, Guy Sebastian lewat lagu bertajuk Who’s That Girl. Adalah Sony Music Australia label yang menawari Cinta duet dengan salah satu penyanyi terbaik Australia itu. “Aku senang banget ketika ditawari. Dan aku kaget tidak menyangka,” kata pelantun lagu Baby ini. Duet dengan Sebastian, artis yang beken dengan logat bulenya itu mengaku tak menemukan kesulian karena merasa ada chemistery. Soal bahasa juga tak ada kendala. “Dia asik banget, nggak susah kolaborasi dengan dia. Apalagi aku suka laguya dan nggak ada hambatan. Apalagi banyak yang bilang bagus bikin aku tambah semangat,” kata pemain sinetron ini. Sayangnya, single ini belum ada video klipnya karena kesibukan Sebastian. “Kalau aku sama Sebastian free kita rencananya akan membuat klip di Bali,” ucap Cinta. “Proses duet ini cepet banget, tiba-tiba akhir Desember aku dihubungi karena label sedang mencari talent untuk duet dengan Sebastian. Pokoknya keren,” tutup Cinta. (aal)

&

show

Selebritas

Cinta Laura

Go International

13

Ella Betra Terbaik di Putri Kalender LAGI model Kalbar mendulang prestasi. Ella Beltra, cewek kelahiran Pontianak, 15 Febuari 1992 sekarang tengah mengenyam pendidikan di London School, program Studi Public Relations (LSPR Jakarta) berhasil menjadi Juara Terbaik Putri Kalender 2011. Ternyata cewek yang bercita-cita menjadi reporter televisi ini mempunyai banyak kebisaan. Terutama di bidang modeling. Bahkan, di rumahnya, tak kurang 218 trophy tersimpan di lemarinya. Terakhir, koleksi trophynya bertambah dengan keberhasilannya saat menjadi yang terbaik di Putri Kalender 2011. Dia mewakili Kabupaten Kubu Raya, Kalbar dalam event tahunan yang diselenggarakan Sony Production di Hotel Central Jakarta, 16 Januari lalu. Ella adalah bungsu dari Martina Beltra, pimpinan sanggar Khatulistiwa Edo. Sedang sang ayah, Martinus Beltra adalah anggota DPRD Kabupaten Pontianak yang juga dosen Universitas Abdi Karya Indonesia di Ngabang. “Ella berhasil mengungguli 87 peserta dari 33 provinsi di seluruh Indonesia. Ini anugerah yang diberikan Tuhan kepada Ella. Namun, saya berharap Ella tetap fokus belajar dan mengutamakan pendidikan,” ucap sang ibu, Martina kemarin. Menurutnya, putri bungsunya itu mendapatkan poin tertinggi

ISTIMEWA

PIALA: Ella Beltra (tengah) saat penobatan Putri Kalender 2011 di Hotel Central Jakarta.

karena totalitas serta multi talents yang dimilikinya. Ella mampu menghipnotis dewan juri karena kepiawaianya berlenggaklenggok di catwalk. Martina yang juga aktif dalam Kepengurusan DAD Kalbar ini menambahkan kalau putrinya terlahir dari keluargayang cinta dan pelaku seni. Disamping modeling, Ella juga doyan tarik suara dan bermusik. Demikian juga akting. Ella bergabung di dunia seni sejak duduk di kelas 4 SD. Dia mulai ikut festival tarik suara, khusus solo sejak usia 3 tahun. Penghargaan yang telah diraih; Juara pertama tingkat nasional di festival lagu solo yang dilaksanakan

oleh Pemda se-Indonesia. “Sedangkan besok, Kamis 27 Januari, Ella mulai syuting perdana di Jakarta dalam pemutaran Drama Musical Panggung Imlek yang bakal ditayangkan di TVRI Jakarta 3 Febuari. Ella dikontrak oleh Kenong Production dengan naskah film Imron Rani,” papar Martina. Menurut Martina, keberhasilan Ella saat ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak. Termasuk Bupati KKR, Dinas pariwisata dan kebudayaa, pemuda dan olahraga KKR, Taman Budaya provinsi Kalbar, Dinas Pariwisata Kalbar yang begitu antusias mendukung Ella berkiprah di tingkat nasional. (*ing)


14

Pontianak Post ● Rabu 26 Januari 2011

'BENCI' =

BENar-benar CInta nta Basket BENER kata orang kalo benci itu merupakan awal dari cinta. Buktinya, Linda Wijaya, yang dulu seorang basketball haters sekarang telah berubah menjadi seorang yang nggak pernah bisa jauh dari bola basket! Bahkan, kemarin doski ke Amerika berkat prestasinya di basket. Here is X’s interview with Linda.

Star's Profile : Nama : LINDA WIJAYA Tgl Lahir : 25 Agustus 1993 Nama Ortu : Nguandi Wijaya & Djong Lie Djung Hobi : makan dan ngumpul. Studi : SD Bruder Dahlia, SMP St. Petrus Pontinak, SMA St. Petrus Pontinak

By : Laras Arianti

Hai Linda, katanya kamu baru aja memang pemain hebat di Washington. dari Seattle, USA, mewakili Indonesia mengikuti pertandandingan interna- Apa aja yang kamu dapat selama bertanding dengan klub basket luar sional ya? Iya, November kemarin aku terbang ke Se- negeri? attle, Amerika untuk mengikuti pertandingan Internasional melawan Rainier Vista Boys and Girls Club. Awalnya kan aku ikut DBL West Borneo, trus lolos jadi first team. Lalu seleksi seluruh anggota first team yang lolos di kota, di Surabaya dan ternyata saya termasuk dalam 12 besar terbaik yang berhak ikut pertandingan internasional dan menjadi DBL Indonesia All-Star 2010.

Kekompakan, mereka nggak pernah capek. Asal tau aja, mereka itu ribut banget kalo maen. Teriak-teriak terus, tapi itu adalah cara mereka berkomunikasi di lapangan. Walopun mereka

Keberhasilan ini juga nggak lepas dari campur tangan pelatih aku. Dia tuh kalo ngelatih galak banget dan nggak segan-segan membentak kami. Pelatih itu buat program untuk mendalami basket secara bertahap, selain itu kami juga sering latihan, sering sparing lawan tim lain dan yang pasti sering dimarah. Tapi itu malah yang membuat kami semakin terbiasa. Kegalakannya juga punya maksud kok, jadi kami juga nggak marah. Buktinya berkat kerasnya pelatih kami bisa meraih prestasiprestasi itu.

Wah, pasti seneng banget ya begitu tau kamu lolos jadi DBL Indonesia All-Star 2010. Apa yang kamu lakukan pertama kali saat tau kamu lolos?

Waktu itu kan kami dikumpulin semua, aku saat itu udah lolos 24 besar jadi tinggal nunggu 12 besarnya aja. Nah, pas nama aku yang disebutin aku nggak bisa ngomong apa-apa, cuma nangis. Kebetulan aku udah dua kali lolos 24 besar, cuma yang pertama nggak lolos untuk jadi DBL All-Star.

Ceritain donk, pengalaman kamu selama di Seattle?

KATA MEREKA

Di sana aku dapet kesempatan mengunjung kantor Microsoft, lalu perusahaan pembuat pesawat boeing, dan dijamu oleh klub liga-liga basket di Amerika seperti WNBA dan NBA. Dan yang paling seru itu pas kami ikutan belajar di Lakeside dan Gracier Peak High School. Sebenarnya gak ngerti sih apa yang mereka pelajari, tapi ikut-ikut aja. Di setiap sekolah, kami diberi partner untuk mengajak kami berkeliling di sekitar sekolahnya. Partnernya berasal dari anak tim basket disekolah tersebut. Kami juga ada pertandingan persahabatan dan pertandingan internasionalnya. Saat pertandingan persahabatan kami menang tapi saat pertandingan internasionalnya kami kalah, karena kami melawan senior mereka yang kebanyakan

TAHUKAH KAMU?

C

Prestasi :

Bagaimana cara kamu membagi waktu antara latihan dan belajar?

capek, mereka nggak berenti berteriak dan lari. Tapi tim DBL All-Star dapet pujian dari pelatih Rainier Vista, katanya kami punya semangat menangnya tinggi, pantang menyerah. Biarpun kami udah kalah kami tetap mengeluarkan tenaga ekstra untuk bermain.

Ngomong-ngomong, gimana sih ceritanya kamu tertarik sama basket dan bisa sampe menyabet prestasi sampe ke internasional dalam waktu yang singkat ?

Sebenarnya gini, dulu aku benci banget sama basket, padahal aku penyuka segala macam olahraga, tapi nggak tau kenapa nggak suka aja dengan basket. Sampai kelas 1 SMA aku dan temen-temen ngeliat kakak kelas tanding maen basket. Lalu ada satu temenku ngajak ikutan masuk tim, kebetulan juga pelatih basket manggil kami untuk ikut latihan. Akhirnya malah ketagihan sampai sekarang.

1. Champion DBL 2009 2. First team cewek 2009 3. MVP cewek DBL 2009 4. Champhion DBL 2010 5. First Team cewek DBL 2010 6. MVP Cewek DBL 2010 7. Champion Justitia Cup 8. Champhion Dispora Cup 9. All-Star DBL Indonesia 2010

Nggak susah sih, cuma aku pernah males banget sekolah gara-gara keasyikan main basket. Sempet turun nilainya, tapi nggak turun-turun amat sih. Tapi sekarang aku malah jadiin sesi latihan basket sebagai pemicu semangat belajar. Pokoknya kalo ada latihan basket sepulang sekolah, aku pasti semangat buat

belajar.

Seperti yang kita tau, di Kalbar basket masih dianggap sebagai olahraga elite. Bagaimana pendapat kamu?

Sebenarnya aku gak setuju dengan anggapan tersebut. Semua olahraga sama aja. Cuma basket kan memang belum memasyarakat di Pontianak. Cuma kurang pembinaan aja. Kalo di luar kota contohnya di Jawa pelatihan basket itu udah terbagi, mulai dari SD, SMP, SMA, dan umum semua dilatih secara khusus. Mulai dari nol mereka latihan.

Apa pa pesan kamu untuk cewek-cewek yang punya niat jadi pemain basket?

Jangan ragu-ragu kalo mau menekuni basket. Jangan gampang nyerah. Kalo mau ikut basket, feminimnya dibuang dulu ya! Kalo pemain basketnya lembut nanti malah nggak bisa dapet bola. Hehehe. **

Dewi

Ariandika

Sahabat Linda "Linda tuh orangnya baik, tapi menurut aku pribadi Linda itu bijak. Kalo sebagai partner tim dalam bermain basket, dia kapten yang bisa mengatur kami dengan baik dan bisa memotivasi setiap pemain."

Kakak Kelas Linda "Orangnya pekerja keras, keinginan untuk majunya besar. Kalo mau capai sesuatu usahanya keras banget. Tapi dia tuh galak di lapangan, mainnya kayak laki-laki hehe."

ABOUT STAR :  Awalnya benci banget ama basket.  Baru belajar basket pas kelas 1 SMA, langsung aktif di tim dan berhasil menyabet prestasi basket.  Walopun pemain basket, tapi dia nggak suka menonton pertandingan NBL/ IBL.  Linda gak punya pemain basket idola! Kalo pemain film idola ada gak ya ?  Karena pribadinya yang tomboy, doski dipanggil abang sama adik kelasnya.  Hobi banget olahraga. Pernah jadi pemain tenis meja, voli sampe bulu tangkis.

CROP CIRCLE

Misteri Menarik di Zaman Modern

ROP CIRCLE merupakan salah satu misteri yang paling menarik di zaman modern ini. mungkin ini adalah satu-satunya misteri yang sejalan dengan seni yang indah. Crop circle atau yang lebih dikenal dengan sebutan lingkaran ladang gandum adalah sebuah pola yang muncul dalam semalam pada ladang gandum dengan ciri merunduknya batangan gandum tersebut. Pada awalnya, crop circle hanya berbentuk lingkaran-lingkaran sederhana, namun memasuki tahun 1980an, crop circle berkembang hingga memiliki pola yang rumit dan tidak hanya berbentuk lingkaran. Istilah Crop circle pertama kali diperkenalkan oleh Colin Andrew, salah satu peneliti crop circle ternama di dunia. Mungkin banyak dari kita yang belum mengetahui, namun crop circle ternyata tidak hanya muncul di ladang gandum, melainkan juga di ladang jagung, keledai, sawah dan kebun bunga.

dan bahkan Jepang.

CROP CIRCLE – TANDA KEMUNCULAN Menurut para saksi mata, Sebelum crop circle muncul, selalu ada tanda-tanda aneh yang mendahului : 1. Adanya lingkaran-lingkaran cahaya aneh yang melayang-layang diatas ladang. 2. Terjadinya badai petir hebat. 3. Benda-benda elektrik tiba-tiba mati dengan sendirinya termasuk mesin mobil. Karena itu hingga saat ini, teori sains yang paling populer mengenai dugaan penyebab kemunculan crop circle adalah akibat medan elektromagnetik yang berasal dari petir. Namun para ilmuwan belum bisa memecahkan misteri mengapa petir dapat menciptakan pola-pola yang indah.

SEJARAH CROP CIRCLE Sejarah Crop circle dapat dilacak hingga tahun 1678. Pada abad tersebut, ada sebuah ukiran kayu yang disebut “Mowing Devil” yang menggambarkan iblis sedang menggambar desain oval di sebuah ladang gandum. Kisahnya mungkin sedikit mistik. Sang petani yang menolak tuntutan pekerjaan sang majikan, mengatakan bahwa lebih baik iblis yang mengerjakan tugasnya. Pada malam itu juga, Ladang gandum tersebut terlihat terbakar oleh api. Paginya lingkaran misterius berbentuk oval muncul di ladang tersebut. Entah ini kisah nyata atau tidak, tidak ada yang bisa mengkonfirmasinya. Laporan crop circle yang lebih modern dipublikasikan di majalah Nature edisi 29 Juli 1880. Pada tahun itu, seorang peneliti bernama John Rand Capron melaporkan adanya tanaman-tanaman gandum yang merunduk dan membentuk lingkaran sirkular. CROP CIRCLE – MENDUNIA Crop circle mulai mendunia pada tahun 1980-an ketika media melaporkan banyak crop circle muncul di wilayah pedesaan Inggris, terutama di Wiltshire dan Hampshire. Bersamaan dengan kemunculan di Inggris, fenomena yang sama dilaporkan muncul di Australia dan Amerika Serikat. Hingga saat ini paling tidak ada 12.000 Crop circle yang telah ditemukan di seluruh dunia, seperti Inggris, Rusia, Amerika Serikat, Kanada

Majalah Time edisi 23 September 1991 menyebut pengakuan Chorley dan Bower dengan kutipan seperti ini : “Pengakuan ini mengakhiri sebuah misteri paling populer yang pernah disaksikan Inggris dan dunia” Benarkah anggapan majalah Time ? Apakah misteri ini telah terpecahkan? Memang, banyak dari crop circle adalah buatan manusia, namun para peneliti menemukan karakteristik-karakteristik yang kelihatannya mustahil dapat dibuat oleh manusia. CROP CIRCLE – KARAKTERISTIK Karakteristik yang ditemukan pada crop circle yang asli adalah sebagai berikut :

Batang gandum tidak patah Pada crop circle yang asli, tanaman gandum tidak patah. Ia hanya merunduk seperti sebuah sendok plastik yang dipanaskan. Menurut para peneliti, hal ini bisa diakibatkan oleh semburan elektromagnetik yang deras kearah tanaman gandum hingga menambah kelembaban batang gandum yang memungkinkannya untuk merunduk tanpa patah. Lubang-lubang kecil pada batang gandum Ciri lainnya adalah ditemukan lubang-lubang kecil di batang gandum. Para peneliti menduga bahwa lubang ini tercipta akibat adanya semburan gelombang mikro yang terus-menerus yang menyebabkan kelembaban batang gandum berubah menjadi uap panas yang kemudian mencari jalan keluar dari batang gandum.

CROP CIRCLE – HOAX ATAU NYATA ? Pada tahun 1991, dua pria dari Southampton, Inggris bernama Dave Chorley dan Doug Bower mengaku telah membuat Crop circle sejak tahun 1976. Mereka membuat crop circle tersebut hanya dengan menggunakan sebuah papan, patok dan tali. Menurut mereka, hanya dengan menggunakan alat sederhana itu, mereka dapat membuat sebuah lingkaran dengan diameter 12 meter hanya dalam tempo 15 menit.

Pola Rumit Memang, manusia yang berusaha membuat crop circle mampu membuat pola yang rumit, namun tidak dalam semalam. Crop circle asli terkadang memiliki pola geometri yang asing bagi kebanyakan orang. Salah satunya adalah pola Phi yang hanya berhasil dipecahkan oleh seorang ahli astrofisika ! Partikel Besi Mikro bermagnet Ciri lain yang hampir mustahil ditiru oleh manusia adalah adanya Partikel Besi bermagnet yang ditemukan pertama kali oleh para peneliti dari BLT Institute. Partikel besi bermagnet tersebut memiliki diameter 10-50 mikrometer dan terdistribusi secara merata dan linear di perimeter Crop Circle. Menurut para peneliti, partikel besi ini mungkin muncul karena terciptanya

kolom udara yang terionisasi (Plasma Vortex).

Perubahan struktur Kristalin batang gandum Ciri lainnya adalah adanya perubahan struktur Kristalin pada tanaman gandum. Karakter ini hampir dipastikan tidak dapat ditiru oleh orang lain. Perubahan komposisi kimiawi tanah Peneliti lainnya juga menemukan pada beberapa kasus terjadi perubahan komposisi kimiawi tanah tempat terciptanya Crop circle. Timbulnya medan magnet misterius di lokasi Pada crop circle yang asli, umumnya terdapat medan magnet yang sangat kuat di dalam lingkaran formasinya. Medan magnet ini dapat mematikan peralatan elektrik. Ciri ini tidak ditemukan pada crop circle buatan manusia. (wikipedia / xfile-enigma)

Sejak 1980-an Ditemukan 12 Ribu CC INDONESIA pada Senin (24/1) dihebohkan dengan Crop Circle (CC) di Sleman, Yogyakarta. Fenomena itu diduga muncul pada Minggu (23/1) malam. Para ahli masih berdebat mengenai penampakan terakhir dari CC ini. Tahukah kamu? Crop Circle mendunia sejak 1980-an ketika media melaporkannya muncul di Inggris, terutama Wiltshire dan Hampshire. Fenomena ini terus terjadi, menyebar ke negara lain. Hingga kini, setidaknya ada 12 ribu Crop Circle (CC) ditemukan di seluruh dunia. Termasuk diantaranya di Inggris, Amerika Serikat (AS), Kanada, Jepang dan banyak negara lainnya. Ketika CC akan muncul selalu terdapat tandatanda aneh sebelumnya. Seperti lingkaranlingkaran cahaya aneh yang melayang-layang di atas ladang. Kemudian akan terjadi petir hebat setelahnya. Benda-benda elektronik pun tiba-tiba mati dengan sendirinya termasuk mesin mobil. Meski teori sains terpopuler menyatakan diduga kemunculan CC dikarenakan medan magnet elektromagnetik petir, namun ilmuwan belum bisa memecahkan misteri mengapa petir bisa menciptakan pola-pola indah itu.


cmyk

Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011

15

+

+

+

+

cmyk


total SPort

16 tenis

Wujudkan Ulangan Semifinal

+

MELBOURNE - Satu prediksi semifinal tunggal putra Australia terbuka 2011 menjadi kenyataan. Dua petenis berada di peringkat tiga besar ATP (Asosiasi Tenis Putra), Roger Federer dan Novak Djokovic bakal bentrok memperebutkan satu tiket final. Laga tersebut menjadi ulangan bagi semifinal edisi 2008. Djokovic memastikan bakal menantang Federer di babak empat besar usai mengalahkan Tomas Berdych (Republik Ceko). Djokovic yang menjuarai Australia Terbuka tiga tahun lalu tidak mendapat perlawanan berarti, meski dibuat kerepotan oleh Berdych di set kedua pada pertandingan yang berlangsung di Rod Laver Arena. Petenis Serbia itu akhirnya menang tiga set langsung 6-1, 7-6 (5), 6-1. “Saya berusaha mengubah tempo permainan, membuatnya tidak nyaman. Ketika dia bermain dengan nyaman, dia pemain yang sulit dikalahkan. Dia memukul dengan kuat, jadi saya harus mengeluarkan variasi dalam pertandingan,” papar Djokovic seperti dikutip Associated Press. Sebelum laga tersebut, Federer sudah memastikan tiket semifinal lebih dulu. Dia mengalahkan sesama petenis Swiss Stanislas Wawrinka. Tanpa banyak menemui kesulitan, Federer menang dengan 6-1, 6-3, 6-3. Djokovic sendiri percaya diri dengan peluangnya mengalahkan Federer di babak semifinal. Hal yang sama pernah dilakukannya pada edisi 2008. Setelah menumbangkan Federer di semifinal 2008, Djokovic akhirnya bablas menjadi juara. “Jika saya terus menunjukkan permainan seperti ini, saya pikir saya punya peluang yang bagus. Tapi, di pertandingan selanjutnya saya menghadapi Federer. Kita semua tahu dia petenis terbaik, jadi pertandingan akan seru,” ungkap Djokovic. Meski Djokovic tetap punya potensi memberikan kejutan, Federer memiliki peluang cukup besar untuk mengalahkan rivalnya itu. Sebab, statistik pertemuan kedua petenis tersebut menguntungkan Federer. Dari total 18 pertemuan, Federer 13 kali mengalahkan Djokovic. Bahkan dalam tiga pertemuan terakhir, kemenangan selalu menjadi milik petenis berusia 29 tahun tersebut. Kemenangan Djokovic pada 2008 lalu itu menjadi satu-satunya hasil positif di ajang grand slam atas Federer. Di Australia terbuka 2011, Federer sedang mengincar gelar ke-17 di ajang Grand slam. Dia juga mengincar predikat sebagai orang kedua yang meraih Australia Terbuka sebanyak lima kali, setelah Roy Emerson (Australia) pada tahun 1960-an. Untuk laga final, prediksi terbanyak menunjukkan Federer bakal berhadapan dengan unggulan utama Rafael nadal (Spanyol). Tapi, Federer tak mau terlalu memikirkannya. Baginya, saat ini memikirkan laga semifinal melawan Djokovic jauh lebih penting. “Fokus saya bukan untuk melawan Rafa di final. (ady)

+

cmyk

Pontianak Post

l

Rabu 26 Januari 2011

T-Mac Masih Bersinar

ORLANDO - Kesempatan besar tengah menjadi milik Tracy McGrady. Guard 31 tahun itu seperti mendapatkan peluang kedua untuk kembali menata karirnya di NBA bersama Detroit Pistons. Dua pekan terakhir, dia kembali mencicipi status starter di tim yang diperkuatnya sejak awal musim ini. Penyebabnya memang di luar dugaan. Renggangnya hubungan Richard Hamilton yang sebelumnya selalu menjadi starter dengan pelatih John Kuester. Panasnya atmosfer ruang ganti Pistons tersebut membuahkan keputusan Kuester untuk mengistirahatkan Hamilton sementara waktu. Kuester pun memilih T-Mac, sapaan McGrady, untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Hamilton. Sempat canggung dalam beberapa laga, T-Mac menunjukkan kualitasnya sebagai pemain langganan All-Star. Dia menyumbangkan 20 poin untuk mengantarkan kemenangan 103-96 atas mantan timnya, Orlando Magic, kemarin (25/1) WIB. “Selalu ada mentalitas berbeda di setiap game. Malam ini (kemarin WIB), saya memang lebih agresif. Itulah yang saya inginkan,” ujar T-Mac pada Associated Press. Kemenangan yang terjadi di kandang Magic, Amway Center tersebut, menggagalkan usah Magic untuk menyapu bersih seluruh laga melawan Pistons. Di dua laga sebelumnya, Magic memang menggulung salah satu rival di wilayah timur itu. Selain T-Mac, ada dua pemain Pistons lainnya yang mencetak 20 poin, yaitu Tayshaun Prince dan Austin Daye. Sementara point

guard Rodney Stuckey dan Ben Gordon sama-sama menciptakan 16 poin. Pistons pun meraih kemenangan kelimanya saat melakoni laga away. Untuk sementara, pelatih Kuester bisa menikmati keputusannya untuk “menyingkirkan” Hamilton. Dari delapan laga tanpa Hamilton, mereka mendapatkan lima kemenangan. Dia menilai T-Mac dan Ben Gordon yang dipasang bergantian mampu menjaga keseimbangan tim dengan baik. “Fokus saya seluruhnya adalah untuk bersiap menuju pertandingan berikutnya. Untuk itu, tentu ada keputusan yang berat. Harus disadari, dari semua yang ada, ada malam-malam yang akan memberi kami sesuatu yang baik, itulah fokusnya,” ujar Kuester. T-Mac memang memiliki kenangan yang indah di Amway Center. Pada tahun 2000 hingga 2004, dia menjadi bintang utama dan meloloskan Magic ke playoff sebanyak tiga kali. Tapi, karirnya justru meredup ketika memutuskan pergi dari Magic dan sempat memakai jersey Houston Rockets dan New York Knicks. Ketika masuk Pistons musim panas lalu, T-Mac pun hanya berperan sebagai back-up. Peran tersebut adalah untuk pertama kalinya baginya sejak menjadi rookie pada 1997. T-Mac seperti mendapatkan kebangkitan saat kembali ke markas Magic sebagai lawan, kemarin. Dia menciptakan 17 poin di babak pertama, termasuk 14 di antaranya pada kuarter pertama. “Saya membawa tim mendapatkan start yang bagus, lalu kami melanjutkannya,” tutur T-Mac. (ady)

+

Team Lotus Menang Start TARUNG : Team Lotus dan Group Lotus yang sudah telanjur mendeklarasikan partisipasinya di F1 musim depan mulai bertarung di ranah hukum untuk mengetahui siapa yang paling berhak memakai nama Lotus AFP PHOTO/Carl de Souza

LONDON - Dualisme penggunaan nama Lotus di ajang Formula 1 memasuki babak baru. Team Lotus dan Group Lotus yang sudah telanjur mendeklarasikan partisipasinya di F1 musim depan mulai bertarung di ranah hukum untuk mengetahui siapa yang paling berhak memakai nama Lotus. Te a m L o t u s yang dimiliki Tony Fernandes, menyatakan keyakinannya bisa memiliki hak nama Lotus untuk musim depan. Keyakinan tersebut tak lepas dari keputusan penolakan yang dikeluarkan oleh Pengadilan Tinggi London, Inggris, Senin (24/1) waktu setempat. Keputusan tersebut didasarkan pada klaim Team Lotus untuk sewa nama (licensing) Lotus selama lima tahun sejak 2010. Team Lotus pun bermanuver dengan segera memasukkan permohonan pemakaian hak nama tersebut. Mereka ingin segera mendapatkan kepastian hukum sebagai upaya melakukan aksi promo sebelum musim F1 dimulai di Bahrain, 13 Maret. Namun, jadwal persidangan baru bisa dilaksanakan pada 21 Maret, yang berarti berlangsung di antara GP Bahrain dan GP Australia (27 Maret). Dengan demikian, hampir bisa dipastikan ada dua nama Lotus di seri pertama yang berlangsung di Bahrain. Untuk sementara, Team Lotus bisa bernafas lega dengan jalannya perseteruan pemakaian nama tersebut. “Team Lotus merasa senang menyusul kesuksesan dalam pengajuan ringkasan keputusan yang berlangsung hari ini. Bahkan, Jaksa menyingkirkan pengajuan dari Group Lotus sebelum acara dengar pendapat,” demikian pernyataan dari kubu Team Lotus yang dikutip Autosport. Meski mereka menyatakan tak pernah ragu akan mendapatkan haknya, Team Lotus memang mencari kepastian hukum. Sehingga, apa pun yang terjadi, menang atau kalah, sudah ada kkepastian hitam di atas putih, atas nama hukum sebagai pijakan bagi pihakpihak yang berseteru. “Para Jaksa juga merasa bahwa akan menjadi hal yang paling menarik bagi siapa pun untuk menyambut persidangan penuh yang tanggalnya dipastikan pada 21 Maret, hingga kami tak perlu menunggu lebih lama atau sampai musim semi 2011. kami yakin akan mendapatkan kesuksesan untuk hal tersebut dan bisa fokus pada tantangan di F1 2011,” lanjut pernyataan tersebut. Fernandes pun tak ketinggalan menyatakan kebahagiaannya dengan keputusan yang sedikit condong pada kubunya tersebut. Dalam akun Tweitter-nya, dia menunjukkan perasaannya itu. “Sanyat, sangat gembira menyusul keputusan pengadilan hari ini. Dan benarbenar senang bahwa full trial berlangsung 21 Maret. Yang baik pada akhirnya menang,” tulisnya. Pengusaha Malaysia yang besar dengan bisnis penerbangan AirAsia itu melakukan manuver berani begitu tahu Group Lotus bakal membuat program F1 bersama Renault. Dia membeli nama Team Lotus yang dimiliki oleh David Hunt di inggris dan bukan bagian dari Group Lotus. Sebelumnya, Fernandes sudah punya tanda tangan kerja sama mesin dengan Renault dan akan memakai nama Team Lotus-Renault untuk musim 2011. (ady)

+


METROPOLIS Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

17

Asal Air Ngalir Pelanggan Cuek Direktur PDAM Muncur PONTIANAK - Masyarakat Pontianak seakan tidak peduli terkait pengunduran diri Direktur Teknik Perusahaan Daerah Air Minum Kota Pontianak, Tano Baya. Serta rencana pengunduran diri dua direktur lain, yang tidak dikabulkan Wali Kota Pontianak Sutarmidji. Masyarakat hanya berharap apapun yang terjadi di tubuh PDAM Kota Pontianak, yang penting air bisa mengalir lancar. Selama ini masyarakat masih mengeluhkan kurang lancarnya distribusi air bersih. “Di rumah saya saja air tidak lancar mengalir. Kalau tidak

disedot pakai mesin, mana bisa air PDAM mengalir lancar di tempat saya,” kata Winda, salah satu warga Perum I Pontianak Barat, kepada Pontianak Post, Selasa (25/1). Ia mengatakan, harusnya PDAM itu bisa membuat air lancar mengalir. Karena, menurut ibu rumah tangga ini, penyediaan air bersih merupakan kewajiban pemerintah. Apalagi, menyangkut hajat hidup orang banyak. “Kalau setiap hari harus pakai mesin, pastilah harus mengeluarkan biaya untuk listriknya

lagi. Biaya listrik saja sudah mahal. Harusnya kami bisa mendapatkan pelayanan yang baik, karena kami bayar dan tidak pernah menunggak,” katanya. Warga lainnya, Niar juga mem i n t a agar pelayanan air bersih ditingkatkan. Menurut dia, terserah apa yang terjadi soal manajemen PDAM Kota Pontianak. “Asal air bersih bisa lancar saja,” kata Niar, terpisah kemarin. Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak Deden Ari Nugraha mengatakan, dengan pengajuan pengunduran diri oleh tiga Direksi PDAM Kota Pontianak Ke Halaman 23 kolom 1

PDAM Siapkan Pejabat Dirtek

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

HIAS GANG: Seorang warga di salah satu Gang Jalan Gajahmada tengah memasang lampion sebagai hiasan Imlek. Sepekan menjelang Imlek, beberapa warga Tionghoa mulai menghias rumah mereka.

KESEHATAN

Gratis Melahirkan KEPALA Dinas Kesehatan Kalimantan Barat, Andi Jap mengungkapkan, mulai tahun 2011, pemerintah akan meluncurkan program persalinan gratis. Warga tidak perlu mengeluarkan sepeser pun karena pemerintah akan menanggung semua biaya persalinan di rumah sakit kelas III, puskesmas atau bidan desa. “Jadi, prinsipnya semua persalinan sekarang akan difasilitasi, ditangAndi Jap gung negara,” ujarnya di Balai Petitih, Selasa (25/1). Biaya yang direncanakan akan ditanggung pemerintah termasuk

tuk mengembangkan PONTIANAK – PDAM,” kata Thamrin. Masyarakat tidak perlu Dekan Fakultas MIPA khawatir, terkait munUniversita Tanjungpura durnya Direktur Teknik Sifatnya itu Pontianak ini menegasPerusahaan Daerah Air kan, karena ini cuma Minum Kota Pontianak, pejabat Dirtek, pengganti antar waktu Tanobaya. PDAM Pontitentu dari dan bersifat sementara anak sudah punya pengtidak perlu jauh-jauh gantinya, kendati untuk bagian terkait mencari calon pengsementara waktu. misalnya ganti. “Jadi, cukup dari “Dari dalam PDAM dalam saja. Berikutnya itu, ada figur yang bisa produksi Thamrin Usman kita akan buka kesemmenggantikan. Karena patan seperti merekrut yang yang mengundurkan diri ini Selasa (25/1). Dijelaskan Thamrin hal itu sebenarnya,” kata Thamrin. Dirtek, maka nanti tentu yang Menurut dia, pengunduran akan menggantikan sementara. akan dipertimbangkan berSifatnya itu pejabat Dirtek, tentu dasarkan uji kompetensi atau diri tersebut tidak menjadi dari bagian terkait misalnya assessment. “Uji kompetensi permasalahan. Karena, tegas produksi,” kata Sekretaris De- ini sudah dilakukan. Kita pu- Thamrin, Dirtek itu sebatas wan Pengawas PDAM Kota nya data. Kemudian, nanti mengkoordinir operasional. Pontianak, Thamrin Usman baru pertimbangan dari aspek Sementara yang melakukan dihubungi Pontianak Post, loyalitas, aspek komitmen un Ke Halaman 23 kolom 1

Pemprov Usulkan Bantuan Nelayan

Gatot Rudiyono

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sedang mengusulkan bantuan untuk nelayan yang tidak dapat melaut karena cuaca ekstrim. Jumlah nelayan yang benar-benar tidak dapat melaut sebanyak 114 orang, sedangkan sisanya semipasif. ”Nelayan yang tidak bisa melaut ini yang biasanya mencari ikan hingga 12 mil,” ujar Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, Gatot Rudiyono di Balai Petitih Kantor Gubernur,

Selasa (25/1) pagi. Gatot menjelaskan cuaca ekstrem di Kalbar berbeda dengan daerah di Indonesia Timur maupun tengah. Kalbar berada di bagian punggung sehingga gelombang yang terjadi tidak separah kedua wilayah tersebut. Kondisi ekstrem di Kalbar mengakibatkan 3.000 nelayan tidak bisa melaut semipasif. Teknisnya mereka masih bisa melakukan budidaya di kawasan pinggiran. Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Early Warning Ombak Tinggi

BALAI KOTA

LKPD Tepat Waktu WALI Kota Pontianak, Sutarmidji meminta kepada seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah selaku pengguna anggaran beserta personil yang menangani keuangan dan barang (aset), untuk dapat menyiapkan bahan-bahan kelengkapan yang berkaitan dengan audit. “Saya berharap hal ini untuk memudahkan komunikasi, informasi dan klarifikasi kepada BPK,” ungkap Midji, usai Sutarmidji kegiatan penjelasan audit pendahuluan laporan keuangan Pemkot Pontianak tahun 2010 oleh Tim BPK RI Perwakilan Kalbar, Ke Halaman 23 kolom 1

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

PASAR PAGI: Pedagang makanan dan buah berjejer rapi di pinggir Jalan Gajahmada. Setiap pukul 6 pagi, tempat ini seperti pasar yang menyediakan sarapan.

Revisi Tata Ruang Kehutanan PONTIANAK - Kepala Dinas Perkebunan Kalimantan Barat, Hiarsolih Buchari mengungkapkan, usul revisi tata ruang substansi kehutanan dari seluruh kabupaten/kota di Kalbar mencapai sekitar 3 juta hektar. Namun, tidak semua usul tersebut menyangkut perubahan status dari

kawasan hutan menjadi bukan kawasan hutan. “Item usulan perubahan ada 1.400 item. Sangat banyak sekali. Ada usul perubahan fungsi dan ada pula perubahan peruntukan,” katanya saat ditemui di Balai Petitih, kemarin. Usul perubahan fungsi mis-

Bekelit

alnya status hutan produksi diusulkan berubah menjadi hutan lindung atau sebaliknya. Sedangkan usul perubahan peruntukan, berarti dari status kawasan hutan diusulkan untuk berubah menjadi bukan kawasan hutan. Ke Halaman 23 kolom 5

PONTIANAK – Badan Klimatologi dan Geofisika kembali mengeluarkan early warning (peringatan dini) terkait gelombang tinggi pada beberapa wilayah perairan di Indonesia. Berdasarkan data BMKG yang diterima Pontianak Post, menyebutkan, mulai 23 Januari hingga 25 Januari pukul 19.00 tinggi gelombang 2-3 meter berpeluang terjadi di perairan Selatan Jatim hingga NTB, perairan Selatan Sumba, Laut sawu, perairan Kupang-P.

Rote, perairan Kepulauan Natuna-Anambas, Laut Natuna, perairan Timur Kepulauan Riau. Kemudian Laut Sumbawa, Laut Flores, perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Leti-Kepulauan Babar-Kepulauan Tanimbar. Kemudian Laut Arafuru bagian tengah, perairan Kepualuan Sanghie dan Kepulauan Talaud, perairan utara Sulut, laut Maluku Bagian Utara, perairan Halmahera dan Laut Halmahera. Ke Halaman 23 kolom 1

Studi Tour SMKN 2 Singkawang ke Graha Pena

Tak Sekadar Berkunjung, Bisa juga Menimba Ilmu Sekitar 258 siswa kelas 2 SMK Negeri Singkawang, Selasa (25/1) berkunjung ke Pontianak Post. Kunjungan itu bagian dari proses belajar sekolah yang berstatus Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional. Bagaimana mereka memaknai kunjungan itu? AGUSTINAH, Pontianak

ILUSTRASI KEKES

RUANGAN lantai enam Graha Pena dipenuhi siswa berpakaian putih abuabu. Remaja belasan tahun itu merupakan pelajar dari sekolah sama dengan jurusan berbeda. Ada delapan kelas yang berang-

kat. Sehingga dibuat dalam dua sesi pertemuan. Spontan aula lantai enam tersebut riuh. Sebagian tidak bisa masuk karena kepenuhan. Meski berdesak-desakan, mereka tetap antusias melihat dan menyaksikan film pendek yang bercerita tentang sejarah Pontianak Post. Mereka disambut Pemimpin Redaksi Pontianak Post B. Salman dan sejumlah stafnya. Hadir juga Manager Pemasaran Kiki Frederick Sarumpaet. Setelah menonton film Pontianak Post, pertanyaan demi pertanyaan terlontar dari siswa-siswi tersebut. Pertanyaan pertama datang dari Hanoma, siswa jurusan multimedia. Ia menanyakan apa itu redaksi. “Redaksi itu ialah nama pembuat koran, dalam artian di dalam redaksi tersebut ada yang namanya wartawan, editor, pimpinan redaksi dan beberapa bagian yang masuk dalam keredaksian,” terang SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST STUDY TOUR: Ratusan pelajar SMKN 2 Singkawang berkunjung ke Graha Salman. Pena Pontianak Post.

Ke Halaman 23 kolom 1


18

metropolitan

Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

Calo Tiket Diamankan PONTIANAK - Polisi mengamankan sebanyak 14 orang yang disinyalir sebagai calo tiket Kapal Expres di Pelabuhan Seng Hie Pontianak, Selasa (25/1). Mereka diamankan karena dianggap meresahkan calon penumpang dengan menjual harga tiket di atas harga ketentuan pemerintah. Dari tangan mereka polisi menyita sebanyak 97 tiket siap jual. Kasat Reskrim Polresta Pontianak Komisaris Puji Prayitno mengatakan, mendapatkan keluhan masyarakat serta pihak manajemen jasa pelabuhan soal praktik percaloan. Pihak manajemen pelayaran merasa dirugikan atas

aktivitas para calo. “Keempat belas orang yang diamankan sering nongkrong di lingkungan pelabuhan. Disinyalir menjual harga tiket lebih mahal dari harga standar yang ditetapkan pemerintah,” kata Kasat. Ia menambahkan, mereka yang diamankan akan diwajibkan membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan. Didata sekaligus untuk mendapatkan pembinaan. “Semua dimintai keterangan serta diindentifikasi melalui pengambilan sidik jari dan difoto,” kata Kasat. Menurut Kasat, tindakan para calo

dianggap merugikan masyarakat selaku konsumen pengguna jasa pelayaran. Karena pemerintah telah memberikan subsidi dengan ketentuan harga tiket yang terjangkau bagi masyarakat. Kasat menambahkan, para calo kebanyakan tidak memiliki pekerjaan tetap. Maka pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan instansi terkait. Sebab, lanjut dia, sebuah permasalahan sosial jika tidak mendapatkan solusi tepat dapat memicu tindak kriminalitas. Karena itu, selain razia secara kontinyu di lokasi pelabuhan, pihaknya

juga mengupayakan pendekatan persuasif. Koordinator Ikatan Pemuda Peduli Senghie Mahmud mengakui, calo tiket yang berada di kawasan pelabuhan Senghie di bawah koordinirnya. Namun dia menyangkal calo memeras calon penumpang serta tidak melambungkan harga penjualan. Dia menyatakan keberadaan calo sepenuhnya buat membantu kemudahan calon penumpang mendapatkan tiket. Calo mendapatkan tiket dari koordinator seharga Rp140 ribu. Sementara melepas kepada calon penumpang Rp155 ribu hingga Rp160 ribu. (stm)

TANPA POHON: Pekerja melintas di halaman Kantor Gubernur yang baru saja ‘dibersihkan’ dari pohon-pohon. Meski terlihat luas, Kantor ini juga terlihat gersang tanpa pohon. SHANDO SAFELA/ PONTIANAK POST

HUT ke-54, Pemprov Ziarah Makam PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan berziarah ke Taman Makam Pahlawan Dharma Patria Jaya dan pemakaman umum untuk menziarahi mantan pejabat di jajarannya, baik muslim maupun kristiani. Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kalbar, M Ridwan mengatakan kegiatan tersebut termasuk dalam rangkaian peringatan ke 54 Hari Pemerintahan Daerah Provinsi Kalbar. ”Rencananya ziarah dilaksanakan Kamis (27/1) mulai pukul 08.00,” kata Ridwan, kemarin. Dalam kegiatan ziarah akan dilaksanakan upacara yang diikuti kepala

dinas, badan, instansi vertikal, organisasi masyarakat, pelajar dan mahasiswa. Rencananya kegiatan dihadiri Gubernur Kalbar, Cornelis dan Wakilnya, Christiandy Sanjaya. Untuk pemakaman umum, ziarah dilakukan di Pemakaman Muslim Jalan Abdurrahman Saleh. ”Yang akan diziarahi adalah makam Pak Henri Usman, Hasan Saleh, Arifin Hadi, dan M Saleh Ali,” katanya. Ziarah juga dilaksanakan di Pemakaman Muslim Danau Sentarum, yakni makam Muhali Taufik, Syarif Ibrahim Saleh, dan Sumarno. Di Pemakaman Muslim Gang

Tengah, ziarah dilakukan pada makam Kamri Sanal dan Darwin. Pada Pemakaman Muslim Sungai Bangkong ziarah dilakukan pada makam Mardi, Muhammad Mubarak, Batara Batubara, dan Supardal. Pada Pemakaman Muslim Jalan Tabrani Ahmad rencananya ziarah dilakukan pada makam Syahbirin. Ziarah di Pemakaman Katolik Jalan Kartini dilakukan pada makam A Jaelani dan Anyin, sedangkan pada Pemakaman Katolik Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya, dilakukan pada makam YC Oevang Oeray, FC Palaunsoeka, Sintan Panggilingan, dan Herry Djaung. (uni)

M. Ridwan

Loren Thomba; Penjaga Kelestarian Taman Nasional Betung Kerihun

Dedikasi Menjaga Hutan Berbuah Penghargaan Komitmen, perjuangan dan kerja keras membantu menjaga kelestarian Taman Nasional Betung Kerihun Kapuas Hulu melekat dengan sosok Loren Thomba. Buah komitmen menghantarkan penghargaan dari Balai Besar TNBK atas dedikasi dan pengabdian dalam pelesatarian sumber daya alam hutan. SUTAMI, Pontianak ISTIMEWA

GAYA bicaranya masih lugas. Walau telah menapaki usia 66. Mungkin pengaruh latar belakang politisi yang masih melekat. Dia pernah mencatatkan diri sebagai anggota DPRD Kapuas Hulu. Sebagai wakil rakyat dari Partai Demokrasi Indonesia. Menginginkan supaya alam tetap lestari merupakan tekad bulat dari Loren. Kiprahnya di mulai sejak tahun 80-an bersama warga kawasan yang

PENGHARGAAN: Loren Thomba bersama penghargaan yang diterimanya.

bermukim di TNBK mempertahankan kekayaan flora maupun fauna setempat. Tidak muluk alasan Loren memberikan dedikasinya. Hutan buat anak cucu, hanya itu. dengan menerapkan adat isitiadat leluhur serta menegakkan hukum adat. Nilai ajaran di jalankan secara penuh. Sanksi tegas diberikan kepada

siapapun yang secara sengaja membabat hutan di TNBK. Hutan di bentangan sungai yang membelah kawasan TNBK paling Loren jaga. Instruksi pelarangan semua mengacu kepada ajaran nenek moyang. Mempercayai,hutandibabatberarti melangkahi petuah adat. Kerja Loren secara tidak langsung telah memadukan

antara hukum adat dan hukum positif. Meski hukum adat tidak tertulis, tapi dia mampu mempertahankannya. Iringan dua hukum berjalan secara konsisten. Mengawal kawasan TNBK agar tetap lestari. Pengawalan TNBK oleh masyarakat adat, menurut Loren, dilakukan secara terorganisir. Dengan membentuk semacam PAM. PAM bertugas memantau keadaan di TNBK. Konsep yang dikedepankan adalah dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. Sehingga antara masyarakat setempat dengan TNBK telah menyatu. Perpaduan keduanya yakni kekayaan sumber daya alam dan religi. Kedua kekayaan itu saling berhubungan serta saling terkait. Oleh penduduk setempat TNBK merupakan warisan leluhur dan perlu dijaga keasriannya. Mereka merupakan penghuni dari beberapa desa yang mengitari TNBK. Diantaranya Pala Bulu dan Sibalok Hulu. Loren sendiri merupakan Tumenggung disana. Dia bercerita, nama Taman Nasional

pernah diusulkan agar diganti. Pengusulan nama diterima. Namanya menjadi Taman Nasional Belitung Karimun. Nama itu bertahan hingga kini. Atas nama semula Bentuang Karimun. “Bentuang tidak ada dalam bahasa kami. Tapi Betung yang ada. Dengan arti bambu besar yang awet,” kata Loren. Sejak 2003 hingga kini Loren lebih banyak memberikan suport serta dorongan. “Mulai 2003 ada istilahnya saya hadir dari belakang,” ujar dia. Kepala Balai Besar TNBK Joko Prihatno mengatakan kerjasama dengan kalangan masyarakat sulit dilepaskan. TNBK sangat membutuhkan itu. Dalam menjaga kelestarian ekosistem lingkungan TNBK. Diamengatakanpenganugerahan penghargaan sepenuhnya diberikan karena dedikasi. Dimana dedikasi tersebut sulit ternilai. Kami tentunya mengucapkan banyak terima kasih dengan semua mitra kerja. “Atas bantuan mempertahankan kelestarian ekosistem TNBK,” kata Joko (*)


Pontianak Post

Rabu

KUBU RAYA

26 Januari 2011

19

Rapat Kerja Komisi C Alot

TUNTUT HAK

7 Pemborong Material Ancam Lapor Polisi Ali Pratama, bersama enam rekan lainnya (Alex, Hadi, Fasol, Indra, Yanto dan Reta) menuntut pertanggungjawaban kontraktor utama pembangunan Makodam XIII Tanjungpura yaitu PT. WKF. Tuntutan tersebut disampaikan terkait pengadaan material proyek mereka yang belum dibayarkan sampai sekarang. ”Kalau tidak ada kejelasan pembayaran, kami akan laporkan ke Polda Kalbar,” bebernya mewakili suara kawankawan lainnya. Ali yang juga Ketua Gempar Kubu Raya memaparkan, ia bersama enam rekan lainnya terlibat perjanjiaan hitam di atas putih berupa pengadaan material. Material tersebut diperuntukan kepada PT.WKF bekerjasama di atas notaris dengan PT BKA dari Jakarta Timur, Cilangkap. ”Sayangnya material kami belum dibayar hingga jatuh tempo,” ucapnya. Material tersebut diantaranya kayu cerucuk, semperan, tanah merah, pasir termasuk tenaga upah harian. Dalam perjanjianya 14 hari kerja sejak 10 Desember 2010 akan dibayar kemudian. ”Tetapi tidak dibayar. Malahan kami diberikan cek kosong sebesar Rp44 juta. Padahal jatuh tempolnya 13 Januari 2011 kemarin,” ujarnya. Dari keseluruhan global utangnya mencapai Rp259 juta. Ia bersama enam rekan lainnya sudah menerima bon dan ditandatangani. Sebelumnya sudah ada negosiasi tetapi tidak ada jalan keluar. ”Kami hanya minta pertanggungjawaban hak kami. Sebab, segala macam pengadaan material tersebut ditempuh kawan-kawan dengan cara utang di kampung. Kalau tidak dilunasi kami juga tidak bisa pulang,” ujarnya. Ali meminta PT. WKF yang bekerjasama dengan PT.BKA ada niat baik sebelum masalah ini melebar hingga ke kepolisiaan. ”Tolong bantu kami,” harapnya seraya mengatakan kalau persoalan ini tidak melibatkan institusi Makodam XIII Tanjungpura, namun kepada pihak pemenang tendernya. (den)

PARPOL

Kader Militan Ketua PAC PDI-P terpilih Usman A. Rasyid dalam pidato pertamanya mengatakan masuk PDI-P adalah berkorban. Karena itu, tenaga, pikiran, waktu dan juga biaya harus fokus untuk membesarkan partai. ”Makanya, saya belum berani bicara target. Berjuang dahulu, barulah kita menentukan langkah apa kedepannya nanti,” katanya diwawancarai terpisah. Menurutnya membesarkan partai yang berjuang untuk wong cilik, adalah berjuang tanpa mengenal lelah. Maka dari itu, usai menampuk pucuk pimpinan PDI-P Kecamatan Sungai Raya, beragam terobosan akan dilakukan. Penguatan di tingkat ranting mulai desa hingga RT/RW terus disusun. Apalagi para pengurus di 16 Desa tersebar di Kecamatan Sungai Raya merupakan pengurus militan. ”Mereka adalah tokoh masyarakat juga tokoh pemuda berkompeten,” ucap dia. Usman yang karib disapa Eeng ini menambahkan di Kecamatan Sungai Raya, ia tidak ingin muluk-muluk menyebutkan target. Yang terpenting adalah bagaimana perolehan suara semaksimal mungkin bersaing dengan parpol lain. Makanya, mesin-mesin politik di Kecamatan, Desa hingga RT/RW akan terus digerakannya. ”Dan kami optimis mampu berbuat lebih baik untuk PDI-P,” ujarnya.(den)

Managemen PT SR dan Cipta Karya “Digempur”

Deni/Pontianak Post

ILLEGAL: TKW asal Provinsi Jawa Barat yang tercatat tidak memiliki dokumen kembali ke daerah asalnya dari Kucing, Malaysia. Satu diantara 14 tenaga kerja tersebut pulang dalam keadaan gangguan jiwa akibat ulah majikannya. Dalam pengawasan aparat keamanan mereka masih menunggu jadwal keberangkatan pesawat di Bandara Supadio.

Pertumbuhan UMKM Melejit Rangkul Perbankan SUNGAI RAYA-Kabupaten Kubu Raya tidak sedikit bertebaran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Keberadaannya patut mendapatkan dukungan pemerintah termasuk pihak ketiga. Peluang ini harus didukung Dinas Koperasi dan UMKM Kubu Raya dan jajaran Komisi B DPRD Kubu Raya. “Kami memberi support ke UMKM. Apalagi perusahaannya tengah berkembang dan terus menghadirkan terobosan bek-

erjasama dengan perbankan terutama BNI,” ujarnya kemarin. Ia mengatakan Komisi B dan dinas teknis sudah melakukan musyawarah terkait terobosan. Pada intinya UMKM bertebaran dan berkembang diberikan pinjaman lunak dengan bunga bank ringan atau kecil. “Dan itu kita support sekali,” ucapnya. Komisi membidangi masalah permasalahan UMKM ini bersyukur. Alasannya wacana mereka mendapatkan dukungan perbankan. “Kita ucapkan terimakasih ke pihak bank.

Mereka mengerti apa yang seharusnya dibutuhkan UMKM, terkait masalah pengembangan sektor usaha,” ujarnya. Dengan bantuan tersebut, Komisi B bersama dinas Dinas Koperasi dan UMKM, secepat mungkin akan melakukan inventarisir UMKM yang tengah berkembang. “Kita akan data UMKM dadakan. Namun, yang telah berproses dan benar-benar tumbuh. Mulai usaha pedagang keliling, kerajinan, perikanan termasuk usaha di sektor pertanian,” ungkap dia. (den)

SUNGAI AMBAWANG-Pemanggilan terhadap perusahaan karet PT. Star Rubber dari Desa Jawa Tengah, Kecamatan Sungai Ambawang bersama Dinas PU bidang Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan akhirnya terlaksana, Senin (25/1) di ruang rapat gedung DPRD Kubu Raya. Dalam rapat tersebut, Komisi C DPRD Kubu Raya menggempur habis-habisan dan menarik dua kesimpulan penting. Itu dikatakan Agus Sudarmansyah, Ketua Komisi C DPRD Kubu Raya seusai rehat siang kepada wartawan. ”Ada dua hasil temuan yang kita sikapi berdasarkan hasil sidak kawan-kawan di lapangan termasuk pertemuan hari ini (kemarin),” ujarnya. Menurut dia temuan pertama terhadap PT. Star Rubber adalah terungkapnya ada bangunan yang tengah dibangun, namun IMB dalam proses. ”Itu pengakuan managemen PT. SR ya. Namun kami dari Komisi C ragukan itu,” ucap dia. Karena ragu, sambungnya, dalam waktu dekat Komisi C DPRD Kubu Raya akan memanggil Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (BPMPT). Komisi C merasa perlu mengklarifikasi sejauh mana proses IMB PT. SR. Seperti diketahui protap atau visi misi BPMPT adalah 14 hari kerja, IMB sudah dapat diselesaikan. ”Sementara menurtut informasi fisik bangunan PT. SR sudah mencapai 50 persen. Masak IMB belum ada,” ungkapnya. Mengenai temuan limbah, kata Agus, sudah didengar mendalam. Pengakuan managemen PT. Star Rubber adalah tanggul yang dibuat ternyata jebol. Itu terjadi ketika Komisi C DPRD datang. Sayangnya, limbah-limbah getah berbahaya tersebut langsung aliran Sungai Kapuas. ”Itu jelas berbahaya, bagi masyarakat Kubu Raya-Kalbar yang masih mengandalkan sungai kapuas. Kami ingatkan itu sudah menyalahi aturan,” kata politikus PDI-P Kubu Raya ini. Meski demikian, penjelasan perusahaan berniat membangun fasilitas pengolahan limbah untuk 5 kolam. Fasilitasnya tengah dibangun. Namun untuk sekarang belum bisa dipakai sebagai pengolahan limbah. “Seharusnya dibuat kolam alternatif. Akan tetapi kok limbah dibuang ke Sungai Kapuas. Katanya? itu insiden,” ujar dia. (den)

Dewan Dukung Keputusan SMA 7 PONTIANAK-Ketua komisi D DPRD kota Pontianak Mujiono Rabu (19/1) meminta agar kasus SMA 7 bisa diselesaikan dengan Arif. Apalagi dengan mencuatnya kasus tersebut menjadikan kepala sekolah SMA 7 yang awalnya beretikat baik, namun harus diperiksa oleh aparat hukum. Untuk itu, DPRD kota Pontianak mendukung SMA 7. “Sebenarnya kasus ini tidak harus seperti ini. Apalagi awalnya orang tua anak sudah menyepakati agar Roby pindah dari SMA 7. Pihak sekolah sudah mencari langkah yang terbaik, karena anak ini memang berkasus, makanya pihak sekolah berusaha membantu,” kata Mujiono. Ia menyayangkan pihak Pusat Perlindungan dan Pe-

layanan Anak Indonesia Kalbar yang masih belum memikirkan dampak yang lebih besar dari kasus tersebut. Jalan yang diambil pihak sekolah dengan mengembalikan Roby ke orang tua adalah langkah untuk memberikan kemajuan bagi anak tersebut. “Anak tersebut memang sudah sangat nakal, sering ada kasus. Kita sudah investigasi tanggal 4 Desember lalu. Untuk itu, secara bersama-sama pihak sekolah mengambil inisiatif dengan mengeluarkan anak tersebut. Masalahnya untuk di Kota Pontianak tidak ada kelas bahasa, yang ada hanya di Landak dan Kab Sanggau, namun orang tuanya menolak,” papar Bapak yang baru terpilih menjadi ketua Komisi D ini.

Orang tua Roby, dengan alasan tidak ada biaya akhirnya meminta agar anaknya tetap di Pontianak, untuk itu pihak sekolah membantu dengan menyesuaikan raportnya. Penyesuaian raport tersebut tidak menyalahi aturan dan sudah sesuai dengan system pendidikan dan UU. “Jadi bukan memanipulasi raport, melainkan penyesuaian untuk sekolah barunya dengan syarat, jika di sekolah barunya anak tersebut harus ada penyesuaian dari jurusan barunya. Dan secara prosedur pihak sekolah sudah sesuai. Jika kasus ini semakin besar dampaknya juga lihat saja. Proses belajar mengajar jadi terganggu,” katanya. Untuk itu, ia meminta pihak

sekolah, LSM dan orang tua bisa menyelesaian masalah ini dengan arif dan bijaksana, karena dengan kasus ini. Akhirnya anak tersebut tidak bisa sekolah, padahal sebentar lagi akan ujian nasional. “Pihak sekolah, LSM dan Diknas harus bisa melihat kasus ini dengan baik, harus melihat kepentingan sekolah yang saat ini memiliki 600 anak. Jangan sampai satu anak sampai mengorbankan hal yang lebih besar. Jadi lebih baik damai, jangan biarkan masalah ini berlarut. Jika anak tersebut tetap di SMA 7 pun saya yakin pihak sekolah juga sulit menerimanya. Jadi cari solusi yang terbaik,” katanya. Sementara, sebagi Ketua Pusat Perlindungan dan Pelayanan

Anak Indonesia, Dewi Ari Purnamawati mengatakan sebagai seorang guru memang sewajarnya membimbing dan bukan mengeluarkan. Baginya setiap anak punya hak untuk menentukan haknya dalam pendidikan. “Roby tidak mau pindah ke kelas jurusan IPS, karena dia memang asalnya dari kelas Jurusan Bahasa. Dia tidak mampu untuk belajar IPS Akutansi. Kita tidak bisa membiarkan masalah ini berlarut. Apalagi kita sudah mendampinginya sejak awal,” tegasnya kemarin. Ia menyayangkan pihak sekolah dan kuasa hukum yang mengatakan bahwa Roby sudah diatas usia 18 tahun. Padahal anak tersebut kelahiran 1992, jadi masih harus didampingi. (tin)


Komunikasi bisnis

20

Pontianak Post

Advertorial

logam mulia

Rakerda Kanwil Kementerian Agama Kalbar 2011

Reformasi Birokrasi dan Anggaran, Capai Visi Misi

Emas Kembali Naik TURUN sejenak lalu naik kembali, dan seterusnya. Begitulah, gambaran fluktuasi harga logam mulia di pasar spot maupun direct trade (perdagangan langsung), Senin, 24 Januari. Hanya saja, sepanjang Januari 2011, pergerakan harga emas sedikit lebih gemulai dibandingkan pertengahan hingga akhir 2010 lalu yang cenderung liar. Setelah dua pekan lalu harga emas sempat mencapai Rp430 sampai Rp460 pergramnya, untuk emas 23 karat, kemarin Senin 24 Januari harga emas berangsur angsur turun. Walau penurunannya hanya berkisar Rp10 ribu pergramnya, konsumen yang senang memburu emas merasa senang. Leni, Toko Emas Logam Mulia, mengakui ada penurunan harga emas, dari Rp430 ribu menjadi Rp420 ribu sampai Rp410 ribu per gram. Namun harga itu, masih terus berfluktiasi. Kadang pada pagi hari turun, satu atau dua jam kemudian bisa saja berubah ke posisi semula Rp430 ribu pergramnya. Namun, katanya harga logam mulia yang bertahan di level Rp400 ribu lebih per gram tak membuat penjualan emas di Jalan Somba Opu ini surut. Hal tersebut terlihat dari minat masyarakat untuk membeli emas tak pernah surut. “Diprediksi harga ini akan kembali meningkat dalam pekan ini,’’jelasnya. Sebelumnya, harga emas 23 karat sempat turun ke level Rp415 ribu dari Rp460 ribu pada akhir Desember 2010. Namun, harga Rp415 ribu per gram tak bertahan lama. Kemarin, harga emas di perdagangan spot ditutup naik meningkat menjadi Rp410 ribu per gram. Hal senada dijelaskan Feri, Pemilik Toko Emas Paris bahwa memang ada penurunan harga emas yang mana awal Desember 2010 lalu mengalami kenaikan tajam hingga Rp460 ribu pergramnya. Bertahannya harga emas ini didukung oleh meningkatnya daya beli dan kecenderungan konsumen memilih berinvestasi dalam bentuk logam mulia ketimbang investasi dana. Harga setiap gramnya mengkuti harga emas dunia yang berlaku saat itu. “Harga emas sering naik turun karena mengikuti harga emas dunia, bisa saja pagi kami sudah menentukan harga tapi kalau tiba-tiba saja harga emas dunia saat itu juga naik maka kami harus ikut menaikkan harga juga,” ujar Toni pemilik toko emas Mahkota. Menurutnya, harga emas memang terus bergerak. Kemarin, untuk emas 24 karat kisaran harganya mencapai Rp430 ribu, 23 karat sebesar Rp410 ribu, sedangkan emas 22 karat mencapai Rp310 ribu. “Kenaikan harga emas disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya adalah perekonomian, harga emas dunia dan meningkatnya permintaan. Itu semua lah yang menjadi barometer yang menetukan harga emas, kami hanya mengikuti saja. Namun untuk pekan ini harganya cenderung stabil,” jelasnya. Kenaikan harga emas yang tidak menentu tersebut tidak membuat konsumtifitas pelanggan berkurang. Menurutnya, kalaupun harga emas naik pembeli akan tetap mencari emas karena emas adalah salah satu kebutuhan dan sebagai investasi. Dijelaskan bahwa harga emas yang tidak menentu, tersebut tentunya sangat mempengaruhi tingkat pembelian. Namun pada kenyataannya walau harga emas naik, emas tetap jadi incaran beberapa konsumen, karena emas bisa dijadikan investasi yang menguntungkan karena harganya selalu mengalami peningkatan. (id)

KANTOR Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Kalimantan Barat menggelar Rapat Kerja Daerah di Grand Hotel Kartika Pontianak, 24-27 Januari 2011. Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalbar HM Husain D Mahmud Ssos membuka langsung rakerda, kemarin sore. ”Banyak kendala yang kita hadapi di 2010, salah satunya kurang adanya koordinasi diantara kita. Koordinasi yang baik harus kita tingkatkan, sebagai hasil dari rakerda ini,” kata Husain D Mahmud. Kendala yang terjadi di 2010 membuat Kanwil Kementerian Agama Kalbar terlambat merevisi DIPA. Disamping kendala yang dihadapi, Kanwil Kementerian Agama Kalbar telah mencatatkan berbagai pelaksanaan program di 2010.

Kanwil Kementerian Agama Kalbar meraih opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) pada laporan keuangan 2009. ”Saya harap, laporan keuangan 2010 yang disampaikan pada tahun ini bisa meningkat opininya menjadi Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP,” ujarnya. Kanwil pun mendapatkan sertifikat ISO 9001:2008 dalam pelaporan haji; memperoleh rangkin III dalam pelaporan keuangan tingkat provinsi; pelaksanaan program kegiatan mencapai 95 persen; penambahan dua satker induk, yaitu Kabupaten Kubu Raya dan Kayong Utara; penambahan empat satker berupa madrasah; serta penerapan anggaran mencapai 94,03 persen. Rakerda yang mengusung tema ’reformasi birokrasi dan

anggaran dalam pencapaian visi misi Kementerian Agama Kalbar’ ini diikuti 175 peserta. Mereka diantaranya 27 peserta dari Kanwil Agama Kalbar, 85 dari Kementerian Agama kabupaten/kota, 15 dari Madrasah Aliyah Negeri, 25 dari Madrasah Tsanawiyah Negeri, dan 23 dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri. ”Agenda rakerda mengevaluasi pelaksanaan anggaran 2010. Kita pun mengidentifikasi persoalan yang ada lalu dicari solusi bersama. Masing-masing memahami masalah di masyarakat, mencari solusi, dan ditindaklanjuti dengan baik lalu disinerginkan diantara stakeholder di lingkungan Kanwil Agama Kalbar,” kata Drs H Mustolih Msi, ketua panitia pelaksana rakerda. Menurut Kabag Tata Usaha

FOTO IST

BUKA: Husain D Mahmud, Kakanwil Kementerian Agama

Kalbar menyampaikan sambutan sekaligus membuka Rakerda Kanwil Kementerian Agama Kalbar.

Kanwil Kementerian Agama Kalbar ini, rakerda bersifat internal daerah, sehingga tidak menghadirkan narasumber dari pusat. Mereka menghad-

Harmoni Cinta dan Agama UPT Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK) Universitas Muhammadiyah Pontianak, Sabtu (22/01) malam di Kampus UMP menggelar Diskusi Buku Mengamalkan Agama dengan Semangat Cinta. Diskusi buku menghadirkan

keramahan, senyum dan lainlain, tapi tidak dipungkiri pula bahwa sebagian besar hal itu dilakukan dengan semangat transaksional “untung rugi”, tidak dilakukan dengan semangat cinta,” katanya. Padahal Rasulullah SAW, lanjut Nilwani, mengutip tulisan Nur Cholis Huda adalah maestro cinta yang tak tertandingi. “Cintanya memenuhi kalbunya membuat

FOTO IAT

DISKUSI: Suasana diskusi buku mengamalkan agama dengan semangat cinta.

narasumber Drs. Tukiman, staf pengajar Universitas Muhammadiyah. Kepala UPT AIK Nilwani Hamid, S.Ag mengatakan, diskusi buku karya Nur Cholis Huda, dilandasi keprihatinan di era modern yang mana kekuatan cinta kadang tergerus kehidupan yang keras. “Memang masih sering dijumpai berbagai bentuk

Heru Sukendro, Penyediaan berbagai pilihan paket bundling modem TelkomselFlash dengan harga terjangkau. “Ini merupakan salah satu upaya kami memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk menikmati layanan mobile internet yang semakin berkualitas,” katanya. Mini router Huawei E5830 meru-

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Januari 2011 PaToKaN HaRga / Kg TBS KElaPa SaWiT PRoDuKSi PETaNi KalBaR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.355.64,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.457.77,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.562.88,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.617.60,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.674.10,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.728.81,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.785.31,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.842.56,Harga CPO/ Kg Rp. 8.296.28 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 5.613.91,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 90.16 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

irkan narasumber dari KPPN Pontianak, kabid dan pembimas Kanwil Kementerian Agama Kalbar, dan lainnya. (ser)

UPT AIK UMP Gelar Diskusi Buku

tak ada tempat kebencian dalam hatinya. Bahkan beliau (Rasulullah) menjadikan cinta dan kasih sayang sebagai ukuran keimanan seseorang,” ulas. Cinta dan kasih saying, tambah dosen yang juga masuk dalam 13 pimpinan Wilayah Muhammadiyah itu, adalah napas kehidupan. “Dengan cinta, hidup tampak menjadi indah dan cinta juga meru-

pakan kekuatan yang amat dahsyat, sehingga mampu mengubah sesuatu yang tak mungkin menjadi mungkin. Tanpa ada cinta, dapat dipastikan kehidupan ini akan porak poranda,” tuturnya. Karena itu, terang Nilwani, buku mengamalkan agama dengan semangat cinta mengajak manusia untuk belajar mengamalkan ajaran agama dengan semangat cinta kepada sesama. “Tidak dengan curiga, kesombongan dan kebencian,” pesannya. Dengan semangat cinta kepada sesama, kata Nilwani, diharapkan dapat menemukan Khulwah Al-Islam (manisnya buah iman). “Karenanya yang diangkat dalam buku ini masih terkait erat dengan persoalanpersoalan hidup sehari-hari,” pungkasnya. Sementara Drs. Tukiman dalam paparannya menjelaskan, bahwa mengamalkan agama dengan semangat cinta berhubungan dengan toleransi hidup beragama. Menurut dia, mengutip apa yang dikatakan Nur Cholis, konflik yang terjadi di berbagai tempat selama ini bukanlah agama sebagai akar masalahnya, baik konflik itu di Indonesia ataupun di luar negeri seperti Palestina dan Israel. “Akar masalahnya adalah terjadinya ketidak adilan dan factor ekonomi. Karena kedua masalah itu bersinergi dengan masalah politik, konflikpun semakin membesar,”urainya. (ags/ser)

WORKSHOP: Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya Frans Randus (dua dari kiri) dan Ketua MKKS Wilayah II Adnansyah (dua dari kanan) usai memberikan pengarahan pada workshop, kemarin.

Dinas Pendidikan Kubu Raya Apresiasi MKKS II Gelar Workshop Tenaga Administrasi SMP/MTs DINAS Pendidikan Kabupaten Kubu Raya mengapresiasi inisiasi dari Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Wilayah II lingkup Kecamatan Sui Ambawang, Kakap dan Kuala Mandor B yang menggelar Workshop Tenaga Administrasi SMP/MTs. “MKKS Wilayah II sudah melaksanakan tugas pokok dan fungsi mereka sebagai kepala sekolah, yang mempunyai tanggung jawab meningkatkan kinerja staf dan memberikan motivasi serta pembekelan ilmu,” kata Kadis Pendidikan Kubu Raya Frans Randus ketika membuka Workshop, Selasa (25/01) di Aula Kantor Bupati Kubu Raya. Dengan workshop, katanya, diharapkan mereka paham sehingga bisa bekerja sesuai yang diinginkan dan timbul semangat serta motivasi. “Saya mengucapkan terima kasih kepada semua elemen bidang pendidikan, yang bahu membahu memajukan pendidikan di Kubu Raya,” tukasnya sembari berharap programprogram kerja MKKS Wilayah II ke depan dapat semuanya terwujud. Frans juga mengajak semua elemen pendidikan di Kubu Raya untuk fokus dalam tugas mengurusi pendidikan. “Jangan energi kita buang untuk mengurusi hal-hal yang tidak produktif buat dunia pendidikan,” pesannya. Ketua MKKS Wilayah II Adnansyah S.Pd, memaparkan latar belakang digelarnya workshop. “Tenaga kependidikan dibidang administrasi masih kurang motivasi dan pemahamannya. Workshop ini bentuk penyegaran agar semangat kerja mereka bisa lebih baik ke depan,” katanya. Dasar pelaksanaan workshop, terang Adnansyah, adalah program kerja MKKS Wilayah II yang telah disepakati sekitar 50 Kepsek SMP/MTs Negeri & Swasta, kebutuhan pengetahuan tentang administrasi sekolah, kebutuhan adminstrasi sekolah berbasis teknologi komputer dan menumbuhkan motivasi kerja di kalangan tenaga adminstrasi. “Kami melibatkan Dinas Pendidikan sebagai narasumber untuk membimbing rekan tenaga adminstrasi di sekolah yang ada di MKKS II,” ucap Kepala SMPN 02 Sui Ambawang ini. Jika SDM tenaga adminsitrasi dan IT nya sudah baik, MKKS II tuturnya memproyeksikan menuju kepada system data online dari sekolah ke dinas, sehingga bisa diakses semua pihak. Adnansyah juga menginformaikan, bahwa pada 1-5 Februari MKKS II akan menggelar try out SMP yang murni swadaya sekolah. “Soal dibuat sendiri dan akan diterapkan di MKKS Wilayah II,” katanya. (ags/ser)

Telkomsel-Huawei Rilis Perangkat Internet Terbaru OPERATOR telekomunikasi dengan pelanggan terbesar di Indonesia, Telkomsel menggandeng Huawei menyediakan perangkat atau kontektor internet nirkabel. Perangkat tersebut berupa mini router E5830 dan modem E153 Huawei. Kedua korporasi memberikan fasilitas gratis akses selama tiga bulan pertama. GM Device Bundling Telkomsel

Rabu 26 Januari 2011

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 3 JANUARI 2011

Harga Rp. 8.000,Rp. 22.000,Rp. 42.500,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 17.500,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

pakan produk terkini dari modem Wi-Fi Huawei E5 generasi pertama. Modem ini memiliki layar yang memuat informasi status koneksi, sinyal, Wi-Fi, koneksi, baterai, dan notifikasi SMS. Mini router seharga Rp999.000 ini menyediakan konektivitas bagi 5 perangkat sekaligus secara bersamaan. Sementara modem Huawei E153

memiliki kemampuan mengakses internet dengan kecepatan hingga 3,6 Mbps. Modem berdesain tipis nan elegan dengan balutan warna putih dan garis biru pada pinggir badan modem ini bisa diperoleh dengan harga Rp399.000. Penawaran ini dimulai 22 Januari melalui 52 gerai resmi MKN di 25 kota. (id)

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 24.750 27.500 46.250 15.500 15.250 2.375 7.000 35.100 62.500 21.000

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.375 8.000 9.625 Luar Negeri 12.875 11.250 71.000 Kualitas A 23.000 42.250 16.900 7.975 24.675 4.250 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000


Pontianak Post

komunikasi bisnis

Rabu 26 Januari 2011

Racikan Tepat untuk Penyakit Diabetes DEWASA ini, pemakaian herbal baik secara mandiri ataupun kombinasi dengan obat kimia semakin menjadi tren. Di berbagai negara, hal ini dikenal sebagai “gelombang hijau baru” atau new green wave. Gerakan ini berupaya menggunakan kembali bahanbahan yang didapat dari alam. Meracik suatu ramuan memerlukan pengetahuan, pengalaman dan keterampilan tinggi. Tidak semua komposisi yang sama jika dicampur akan menghasilkan manfaat yang sama. Kualitas bahan baku, perbandingan komposisi dari masing-masing komponen serta pengolahan yang benar akan menentukan hasil kualitas manfaatnya. Gentong Mas sebagai minuman kesehatan herbal alami yang mengandung gula aren dan nigella sativa (habbatussauda), bahan baku utamanya telah terbukti manfaatnya dari berbagai penelitian ilmiah dan bukti empirik di berbagai negara. Berikut penuturan Zaenabun, S.Pd (54 th), seorang penderita diabetes yang telah merasakan manfaat Gentong Mas. “Karena diabetes, sudah 10 bulan ini badan saya sering terasa ngilungilu dan penglihatan terasa kabur,” terang warga Jl. Komyos Sudarso, Pontianak, Kalbar itu membuka percakapan. Diakui oleh nenek 2 orang cucu ini, pola makan menjadi penyebab dirinya menderita diabetes. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin, baik yang sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Beruntung, 4 bulan lalu, pengajar SMK tersebut mendapat informasi mengenai Gentong Mas, yang salah satu manfaatnya adalah untuk menormalisir gula darah. “Alhamdulillah setelah minum Gentong Mas secara teratur, kondisi saya berangsur-angsur membaik. Gula darah sudah turun dari 400 mg/dL menjadi 165 mg/dL,” katanya. Karena telah merasakan manfaatnya, di akhir percakapannya, Zaenabun berujar, “Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain,” harapnya. Habbatussauda dalam Gentong Mas dipercaya dapat meningkatkan fungsi insulin dan mengurangi resistensi reseptor insulin, sedangkan gula aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan untuk mengatur pola makan, olahraga, pengaturan berat badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stress, dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www. gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan silahkan hubungi Pontianak: 081376179880/05617020305. Kabupaten Pontianak (082115079971): Apt Nirwana, Apt Permata Bunda, Apt Mempawah, TO Ceria. Singkawang: 085220713000. Kubu Raya: Apt Amelia, Apt Arwana. Sambas: TO Sehat, Apt Mitra Jaya, TO Aman, Apt The Santos. Sanggau (081220795618): TO Mulia, Apt Mandiri. Ngabang: Apt Meriba, TO Sehat, Apt Jati Farma. Sintang: TO Tiara, TO Setia Budi. Bengkayang: TO Berkat, TO Meriba, Apt Citra, TO 99. Ketapang: 081256520280, Apt Medistra Farma, TO Murni, Apt Mulia. Sekadau: TO Matahari. IRT:812.3205.01.114.(biz)

21

Advertorial

Festival Jinggle Music Bajaj Sukses Diikuti 18 Grup Band GRAND Motor Bajaj Pontianak sukses menggelar Festival Jinggle Music di lokasi Kantin Yusra Universitas Tanjungpura, Sabtu, 22 Januari 2010 lalu. Acara itu secara langsung memberikan hiburan bagi warga Bumi Khatulistiwa, khususnya para mahasiswamahasiswi Untan. Tak hanya menghibur, acara bertajuk ‘Lomba Cipta Jinggle for Bajaj’ itu juga berhasil memukau masyarakat Kota Pontianak, khususnya para pengunjung Kantin Yusra Untan. Acara pun turut dihadiri Deputy General Manager Bajaj Auto Indonesia Valbhav Gupta, Direktur Grand Motor Bajaj

Pontianak Alianto Muljono, dan General Manager Grand Motor Bajaj Pontianak. Festival Jinggle Music Bajaj kali ini, diikuti total 18 peserta, masing-masing tergabung dalam grup band. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa anakanak band di Kota Pontianak, khususnya di lingkungan universitan di Pontianak memiliki kreatifitas tinggi. Hal itu secara tidak langsung memberikan pengaruh sangat positif. Karenanya sebagai bentuk kepedulian dan bertujuan agar dapat mengimplementasikan minat bakat anak muda di Pontianak, Bajaj menggelar Festival Musik Bajaj.

Mr. Meki dan Mus menjadi dewan juri dalam Festival Musik Bajaj. Mereka memutuskan De Lavansa Band menjadi juara I. De Lavansa Band berhak menerima uang tunai Rp1 juta dan tropi. Juara II diraih Big One Band, mereka mendapatkan uang tunai senilai Rp750 ribu dan tropi. Juara III diraih Mr. Popy Band, mereka menerima uang tunai Rp500 ribu dan tropi. Sedangkan, The Best Jinggle Bajaj berhasil diraih Big One Band yang berhak menerima uang tunai Rp500 ribu plus tropi. Disamping itu, Bajaj yang terkenal sebagai salah satu produsen sepeda motor sport kelas dunia berjanji mengadakan event yang sama dilain waktu sebagai bentuk kepedu-

lian akan minat bakat anakanak muda Kota Pontianak, khususnya yang memiliki bakat di bidang musik. Bajaj juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh

masyarakat Kalimantan Barat khususnya kota Pontianak atas dukungan mereka, sehingga festival musik kali ini dapat berjalan dengan sukses dan lancar. (biz)

Layanan Home Service Prodia MENYAYANGI tubuh yang diberikan Tuhan, tercermin dari kesehatan yang Anda jaga. Seringkali orang baru menyadari arti kesehatan ketika sedang sakit dan kesibukan sehari-hari, sering membuat kita melupakan langkah dasar yang penting bagi kesehatan yakni melakukan pemeriksaan kesehatan menyeluruh (general medical check up) secara rutin. GMC (General Medical Check Up) merupakan pemeriksaan minimal lengkap, yang harus dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya kelainan atau penyakit. Tujuan melakukan GMC adalah: Pertama, mencegah berkembangnya penyakit. Kedua, melakukan

pengobatan segera. Ketiga, mencegah atau menunda komplikasi. Keempat, memperpanjang usia produktif. Kelima, meningkatkan kualitas hidup. Keenam, memperpanjang usia harapan hidup. Ketujuh, menghemat biaya pengobatan. Ada penyakit yang bisa dideteksi secara langsung dengan GMC, adapula

yang tidak langsung. Penyakit yang dapat langsung dideteksi dengan GMC, adalah hipertensi, diabetes mellitus, kelainan lemak darah, penyakit darah (anemia, kanker darah), penyakit hati (hepatitis, sirosis, kanker hati), penyakit ginjal (infeksi, kebocoran ginjal, gagal ginjal), penyakit rematik, asam urat, penyakit paru, penyakit jantung koroner. Sedangkan untuk penyakit yang tidak langsung terdeteksi, maka GMC merupakan langkah awal menuju kearah diagnosis pasti dari penyakit yang diduga. Panel GMC plus dirancang sebagai bukti kepedulian kami akan kesehatan Anda. Dengan paket ini penyakit yang fatal dapat dihindari, faktor resiko dapat

dideteksi secara dini sehingga kelainan dapat diketahui secara dini dan segera diobati. Salah satu fasilitas kami yang dapat Anda nikmati adalah layanan pengambilan darah di rumah (home service) dan di kantor (office service), tanpa biaya tambahan, dengan syarat janji 1 hari sebelumnya. Ini memudahkan bagi Anda yang sibuk atau sedang sakit, sehingga tidak sempat untuk melakukan pemeriksaan laboratorium di Laboratorium Klinik Prodia. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Costumer Service Laboratorium Klinik Prodia, Jl. Ahmad Yani No.6 C, telp (0561) 736177. (biz)

Program MM Untan Pertama di Kalbar Pendaftaran Mahasiswa Tinggal 3 Hari Lagi Kuliah Perdana Angkatan XXV & IX Fresh Graduate, 14 Februari 2011

MANAJEMEN: Gedung Magister Manajemen Untan yang terletak di Jl. Imam Bonjol.

PROGRAM Magister Manajemen Universitas Tanjungpura Pontianak, merupakan program pendidikan di bidang manajemen berjenjang Strata 2 (S2), yang didirikan berdasarkan SK.Dirjen Dikti Nomor: 204/Dikti/Kep/1998 tentang

Pembentukan Program Magister Manajemen di Untan. Dan sesuai dengan SK Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi nomor: 019/BAN-PT/ Ak-VI/S2/l/2009. Program magister manajamen Untan telah terakreditasi

dengan predikat ”baik”. Dan Ini sebagai satu-satunya program magister manajemen yang ada di Kalbar hingga 2010. Program S2 Magister Manajemen (MM) Untan telah meluluskan lebih dari 900 wisudawan, yang sekarang menduduki posisi maupun jabatan strategis diberbagai instansi maupun perusahaan, baik BUMN/BUMS yang tersebar di seluruh Kalbar maupun nasional. Untuk itu, kami memberikan kesempatan bagi para lulusan sarjana (S1) dari berbagai disiplin ilmu untuk diterima menjadi mahasiswa baru di Program S2, untuk angkatan XXV dan Angkatan IX Fresh Graduate. Program S2 MM

Untan sendiri terbagi menjadi tiga kelas. Yakni Kelas Intensif A, perkuliahanya dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu, pukul 08.00-17.00 WIB. Kelas Intensif B (kuliah malam), perkuliahan dilaksanakan Senin-Jumat, pukul 19.00-21.45 WIB. Dan Kelas Fresh Graduate (kuliah pagi), perkulihan dilaksanakan setiap Senin-Jumat, pukul 08.30-11.00 WIB. Program S2 MM juga memiliki tiga konsentrasi program studi. Pertama, Manajemen Keuangan atau Keuangan Daerah. Kedua, Manajemen Pemasaran, dan ketiga, Manajemen Sumber Daya Manusia. Pendaftaraan gelombang II semula dijadwalkan dari 1 November-4 Desember 2010,

namun akan diperpanjang sampai dengan 29 Januari 2011 (tinggal 3 hari lagi). Untuk tes potensi akademik dan Toefl akan dilaksanakan pada 30 Januari 2011. Hasil seleksinya akan diumumkan pada 3 Februari 2011. Pastikan diri Anda telah terdaftar di Program S2 Magister Manajemen Untan. Sekretariat pendaftaraan bertempat di gedung Magister Manajemen Untan Jl. Imam Bonjol Pontianak, kode pos 78124 atau dapat menghubungi Susi, Ali dan Fara di telepon (0561) 571512/ (0561) 3055949. Hp. 085245417222, 081256534100 atau fax (0561) 571513 dan email: pasca_mmuntan@yahoo.com.(and/biz)

Kisah Nyata Ny Yasna;

Kanker Rahim Sembuh Lewat Shinse Husein Venera Aktiv C207

Si Low End dengan Fitur Memadai PASAR ponsel dalam negeri akan terus tumbuh. Penetrasi dalam kuantitas, memang belum sebanding dengan jumlah penduduk, apalagi semakin luasnya cakupan jaringan operator seluler di seluruh Nusantara. Venera masuk ke Indonesia ikut menjawab kebutuhan tinggi tersebut. Sementara ini, konsentrasi Venera masih lebih kuat di segmen ponsel low end. Di Makassar, Venera berjenis low end makin tak terbendung kehadirannya. Salah satu tipe Venera yang cukup diminati adalah Aktiv C207. Ditemui di Rasya Celluler Karebosi Link, Putri membeberkan spesifikasi produk ini. Menurutnya, Venera Aktiv C207 pas buat mereka yang ingin tampil modis walaupun dengan ponsel biasa. Ponsel besutan Venera ini juga cocok buat para maniak social network, yang gandrung chating dan online. “Sudah dibenamkan fitur pendukung berupa WAP. Ada juga Facebook, Twitter, MSN, dan Yahoo Messenger,” ujar Putri. Selain itu, lanjut Putri, C207 sudah didukung kamera yang lebih memudahkan pengguna merekam momen-momen penting. Ada pula pemutar musik seperti MP3 atau 3GP player, video record, dan GPRS sebagai pelengkap sektor multi media dalam ponsel ini. “Sementara untuk urusan transfer data, pengguna tidak perlu perlu khawatir. Di dalam Venera Aktiv C207 telah dibenamkan aplikasi bluetooth, dan support memori hingga 2GB. Dilengkapi pula dengan kabel data, dan 3,5mm audio jack,” katanya. Venera Aktiv C207, merupakan ponsel Qwerty dualband yang mampu menampung dua kartu yang dapat aktif bersamaan. “Apalagi, hadir dengan beragam pilihan warna. Yakni merah, kuning, pink, ungu, hijau, biru tua, dan biru muda. Dibanderol dengan harga Rp400ribu dan gratis microSD 2GB,” pungkas Putri. (sam)

“AWAL 2003, sebenarnya aku sudah merasakan sesuatu yang tak nyaman di kandung. Selain selalu sakit setiap kali datang bulan, darah menstruasi yang keluar pun sangal banyak dan tak beraturan. Terkadang sampai 2 minggu terus menerus darahnya tak berhenti. Kalau itu masih bisa kuatasi dengan obatobatan dari dokter kandungan. Namun 2 tahun kemudian kondisiku mendadak parah. Selain sakit luar biasa, darah yang keluarpun sangat banyak sampai-sampai aku sempat pingsan,” cerita Ny Yasna. Warga Jl. Pangeran Danau, Muara Enim Sumatra Selatan ini menjelaskan, karena penyakit yang dideritanya makin parah, pihak rumah sakit Muara Enim

merujuknyakeKotaPalembang. Di sinilah kelahuan, ternyata dia mengidapkistadanmiomayang sudah akut. Lalu dilakukan operasi. Hanya bertahan setahun, akhir 2005 kondisi Yasna lebih paradarisebelurnnyadandilarikan ke rumah sakit. Saat itu pula diketahui ia mengidap kanker mulut rahim stadium lanjut. Bila tak segera dioperasi, akan menjalar ke bagian lain dalam tubuh. Saat ilulah dirasakannya dunia seperti kiamat. Kematian seolah sudah diambang pintu. “Saat itu pula ku coba kontak Shinse Husein di Jakarta, dan beliau mengirimkan obat yang terbuat dari sari buah pohon Shachi. Dengan obat inilah perlahan kondisiku membaik, hingga benar-benar

pulih dalam waktu 6 bulan, tanpa operasi,” kata Yasna. Sejak itulah semangat hidup-

nya, kata Yasna, muncul kembali. “Obat pak Husein pun rutin kupesan ke Jakarta, yakni lewat cabang utamanya Bunda Laras di Bekasi. Bulan keempat, kurasakan kondisiku benar-benar sudah membaik. Dan aku pun sudah mulai beraktivitas walau masih sebatas di lingkungan rumah. Sebulan kemudian kuperiksakan diri lagi ke Palembang, hasilnya makin baik, kankernya makin mengecil. Dan enam bulan setelah mengkonsumsi Seabuckthorn, dokter yang selama ini menanganiku benarbenar heran, atas kepulihan kondisi yang kuidap. Kanker mulut rahim yang semula mengkhawatirkan itu telah lenyap,” uajranya. Alamat praktik Shinse Hu-

sein: Perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0816903378 dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman Sintang. TO Swallow Jl. Koper MakmurSingkawang.TOAman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)

Satellite L645D dan NB550

Racikan Teknologi Toshiba dan AMD VARIAN produk teknologi informasi kian beragam. Vendor Toshiba yang berkolaborasi dengan penyedia prosesor AMD juga merilis keluaran terbaru. Dua produk terbaru itu adalah notebook Satellite L645D dan netbook NB550. Channel Manager PC Department PT Toshiba Visual Media Network Indonesia Albert Susilo mengatakan produk netbook dan notebook masih memiliki kekuatan pasar yang besar. Itu ditunjang dengan tingkat kebutuhan pengguna yang tinggi. Disebutkan, pasar PC nasional masih didominasi netbook sebesar 70 persen dan sisanya 30 persen untuk notebook. “Karena itu, kami mencoba mengeluarkan produk baru yang menyesuaikan dengan kebutuhan peng-

bisa menciptakan pasar baru. Sebelum ini, produk Toshiba didominasi prosesor keluaran Intel, sehingga kehadiran prosesor AMD sekaligus sebagai penetrasi pasar di kalangan pengguna. “Dan AMD ini bakal memberikan kontribusi cukup besar,” ucapnya. Dijelaskan, performa notebook seharga USD819 tersebut berbeda dengan produk FOTO IST sebelumnya. Menurutnya, MENARIK: Seorang model memamerkan konsumen bisa lebih memaksiSatellite NB550 yang diperkaya fitur is- malkan komputer jinjing yang timewa. dimiliki. “Selain trendy, bisa untuk menonton video online, memguna,” ucapnya saat peluncuran di buka email maupun berselancar di Plaza Senayan Senin, 24 Januari. Dia optimis, dua produk tersebut internet,” urainya.

Dari sisi spesifikasi, notebook Satellite L645D tersebut dilengkapi prosesor AMD Phenom II Triple-Core dan konektivitas tinggi. Serta disematkan ATI Mobility Radeon graphics card berkapasitas 512 MB. Sementara netbook NB550 dengan harga USD489 memiliki spesifikasi prosesor AMD Dual Core Processor C-50 dengan AMD Radeon HD 6250 grahics. Terkait gencarnya produk tablet, kata Albert, bukan berarti bakal menggeser pasar notebook maupun netbook. Menurut dia, tiga produk tersebut memiliki pasar yang berbeda. “Sebenarnya untuk tablet kami sudah memiliki produknya, tapi masih belum ada rencana kapan akan meluncurkan di Indonesia,” ungkapnya.(jpnn)


cmyk

22

Pontianak Post l Rabu 26 Januari 2011

+

+

+

+

cmyk


Pontianak Post

Aneka PONTIANAK

Rabu 26 Januari 2011

Tak Sekadar Berkunjung, Bisa juga Menimba Ilmu Sambungan dari halaman 17

Setelah beberapa pertanyaan langsung dijawab, Kiki bagianpemasaranjugaikutandil dalam menjawab pertanyaan siswa, apalagi yang berhubungan dengan dunia pemasaran. Setelah sesi tanya jawab selesai, pihak sekolah yang diwakilkan

oleh Waka Kesiswaan Aprizal melakukan memorandum of understanding bersama Pontianak Post.Dalam MoU tersebut, jika ada siswa yang magang bisa juga ditempatkan ke Pontianak Post. “Kita sengaja membawa anak-anak ke Pontianak Post. Di sini mereka dari empat jurusan tersebut bisa belajar. Misalnya

dari jurusan multimedia juga bisa disini, untuk sekretaris bisa, akuntansi dan tata niaga juga bisa. Karena itu, kita milih ke Pontianak Post,” katanya. Dalam kunjungan tersebut, tambah Aprizal, merupakan agenda tahunan. Dalam satu tahun ada tiga kali kunjungan. Untuk kelas satu, kelas dua dan

Revisi Tata Ruang Kehutanan kelastiga.Setelahdarikunjungan ini, selain mereka bisa mendapatkanilmu.Merekajugadiharuskan untuk membuat hasil karya tulisnya.“Setelah kunjungan ini mereka wajib untuk menuliskan hasilnya. Hasil tulisan ini merupakan pembelajaran siswa juga, untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia,” jelasnya. (*)

Pemprov Usulkan Bantuan Nelayan Sambungan dari halaman 17

”Mereka menangkap ikan sebentar di tepian, kemudian beralih menggunakan budidaya. Teknisnya seperti itu. Yang benar-benar terhambat itu nelayanbiasamencariikansampai 12 mil. Totalnya sampai 114 saja, tersebar di pesisir Sambas,

Singkawang, Pontianak, sampai Ketapang,” kata Gatot. Nelayan Kalbar yang benarbenar tidak bisa melaut ini termasuk dalam 473.983 orang nelayan yang tersebar di 41 kabupaten dan kota atau hampir 20 provinsi, yang mengalami kondisi sama. Pemerintah pusat melalui Kementerian Perikanan

dan Kelautan menyatakan akan memberikan bantuan beras 0,4 kilogram perjiwa perhari selama 14 hari, termasuk lauk pauknya. Untuk memberikan bantuan bagi nelayan, pemerintah sudah mengalokasikan dan dekonsentrasi sebesar Rp 540 miliar dan dana pembantuan. Menurut Gatot, jumlah ne-

layan Kalbar yang akan menerimabantuanbelumdiketahui. ”Prosesnya Bupati menyampaikan ke DKP. Dari DKP diusulkan ke pemerintah pusat. Realisasinya dengan Menkokesra. Semuanya melalui pola bansos yang biasa. Perharinya 0,4 kilogram beras perhari selama 14 hari,” ungkapnya. (uni)

ketergantungan dari pihak lain,” katanya. Mengapa wali kota mengatakan kinerja direksi bagus, tapi ada yang mengkritisi kalau pelayanan kurang maksimal itu, menurut Thamrin, DPRD Kota Pontianak itu, mempunya porsi dan peran. “Harusnya mendukung all out. Misalnya dalam kebijakan penganggaran,” ungkapnya. Tegas Thamrin, Wali Kota pasti punya pertimbangan lain. Bisa saja pertama secara pengelolaan manajerial dipandang berhasil, misalnya

karena berhasil meningkatkan laba. Misalnya juga, menurut dia, Direktur Umum dinilai bisa mengolah Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Keuangan dan Sumber Daya Aset di PDAM. “Semua itu ada sisi positifnya. Sementara kalau kita bicara keseluruhan, soal kecakupan pelayanan ini ada ketergantungan dengan pihak luar, karena ada berhubungan dengan duit. Pak Wali misalnya butuh dana ratusan miliar, harusnya dewan juga mendukung,” kata Thamrin. (ody)

LKPD yang dikirimkan pada BPK dalam rangka pemeriksaan pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah,” katanya. Pemkot Pontianak ke depan akan berupaya semaksimal mungkin melakukan perbaikan dalam hal pengelolaan keuangan daerah agar tidak lagi menjadi temuan BPK. Mengingat temuan BPK terhadap LKPD banyak yang sifatnya kesalahan administrasi saja. “Mudah-mudahan tahun mendatang laporan pengelolaan keuangan daerah semakin baik sehingga tidak ada lagi temuan oleh BPK,” kata Midji. Walikota juga menegaskan

bahwa SPJ dari bulan Januari hingga Desember 2010 telah selesai dipertanggungjawabkan. Serta sisa UYHD telah disetorkan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Bahkan, laporan keuangan SKPD yang terdiri dari Neraca, LRA dan Catatan Atas laporan Keuangan (CALK) telah selesai penyusunannya dan siap dilakukan review oleh Inspektorat Kota Pontianak. “Mudah-mudahan, dengan adanya hal ini terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah khususnya Pemerintah Kota Pontianak,” ujarnya. (ody)

PDAM Siapkan Pejabat Dirtek Sambungan dari halaman 17

operasional distribusi dan produksi itu, sudah ada kepala bagian maupun kepala seksi. “Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir. Dengan pengunduran Dirtek ini pelayanan tidak terganggu,” kata Thamrin. Thamrin juga menanggapi, terkait soal Wali Kota hanya mengabulkan satu dari tiga direksi yang ingin mengundurkan diri, dan dikritisi oleh Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak Deden Ari Nugraha

dan Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak, Erwin Sugiarto. “Tentunya kan tidak serta merta untuk mengiyakan keinginan orang itu. Jadi wajar, kalau pak Wali mengatakan mereka itu baik, bagus,” kata Thamrin. Ia menegaskan, jika permohonan tertolak untuk sementara waktu, maka wajar saja. Karena yang tahu persis di dalam PDAM itu adalah owner yakni Wali Kota Pontianak Sutarmidji. “Kalau untuk menilai orang secara keseluruhan ada

LKPD Tepat Waktu Sambungan dari halaman 17

Selasa (25/1). Maka dari itu, Laporan Keuangan Pemkot Pontianak harus tepat waktu. Dengan harapan, hasil audit BPK mendapat opini ‘Wajar Tanpa Pengecualian’. Makanya, SKPD di Kota Pontianak melakukan rapat koordinasi terkait rekomendasi BPK Perwakilan Kalbar terhadap laporan pengelolaan keuangan daerah itu. “Rapat koordinasi itu, agar pengelolaan keuangan daerah tahun 2010 tidak banyak temuan lagi,” tegasnya. Untuk memenuhi amanat pasal 31 ayat 1 Undang-undang nomor 17 tahun 2003 tentang keuangan Negara, Laporan

Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang telah diperiksa BPK RI harus disampaikan ke DPRD paling lambat Bulan Juni. Berdasarkan pasal 3 ayat (3) Peraturan Pemerintah nomor 8 tahun 2006 yang dijabarkan melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 4 tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan Review atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah, diatur bahwa Inspektorat provinsi/ kabupaten/kota melakukan review atas laporan keuangan. “Hasil review ini menjadi dasar pertimbangan Gubernur/Walikota/Bupati membuat Pernyataan Tanggung Jawab (PTJ) yang merupakan

Gratis Melahirkan Sambungan dari halaman 17

obat-obatan dan semua yang terkait dengan persalinan. Namun, kata Andi, petunjuk teknis mengenai penerapan kebijakan tersebut hingga sekarang belum diterbitkan. Karena itu, pihaknya belum dapat memastikan jadwal dimulainya pelaksanaan program tersebut. “Pebruari nanti kita ada rakernas. Setelah itu mungkin baru ada kabar,” sebutnya.

Untuk tahap awal, sambung Andi, dalam program persalinan gratis ini, belum ada batasan atau ketentuan mengenai jumlah anak. Persalinan anak ke berapa pun akan ditanggung negara. Kebijakan ini menurutnya dilatarbelakangi oleh tingginya angka kematian ibu saat melahirkan. “Ada kekhawatiran janganjangan kematian ibu terjadi akibat ibu-ibu takut melahirkan dibantu oleh tenaga kesehatan

karena faktor biaya,” jelasnya. Sebagai gambaran, beberapa waktu lalu Andi mengatakan, angka kematian ibu melahirkan di Kalbar cukup tinggi, yakni 400 orang perseratus ribu kelahiran hidup. Setiap tahun angka kematian ibu melahirkan di Kalbar memang menurun, tetapi angka tersebut dinilai masih tergolong tinggi. Seperti yang diberitakan, mulai 2011, Kementerian Kesehatan akan menggratiskan

biaya persalinan di seluruh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kelas III dan juga pelayanan puskesmas. Menteri Kesehatan (menkes) Endang Rahayu Sedyaningsih, mengatakan, program tersebut sudah termasuk di antaranya paket kontrol hamil empat kali, biaya persalinan, ASI eksklusif, Inisiasi Menyusui Dini (IMD), kontrol pada waktu nifas termasuk biaya mengikuti program KB. (rnl)

Early Warning Ombak Tinggi Sambungan dari halaman 17

Tinggi gelombang 3-4 meter berpeluang terjadi di laut Timor, laut arafuru bagian barat, Laut Cina Selatan bagian selatan dan samudera pasifik timur Philipina. Sedangkan tinggi gelombang 4-5 meter berpeluang terjadi di Laut Cina Selatan Bagian Utara. Berdasarkan berita prakiraan cuaca untuk pelayaran rakyat menurut Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Pontianak Prada Wellyantama bahwa, untuk wilayah perairan Natuna, Rabu (26/1)

ini, menandakan bahwa mereka tidak mampu bekerja dan berbuat yang baik terhadap PDAM dan Kota Pontianak. “Sementara Pak Wali mengatakan, kinerja yang dua itu bagus, apanya yang bagus?” kata Deden, kepada Pontianak Post, Senin (25/1). Sampai hari ini saja, lanjut Deden, tak jelas dan belum selesainya proses pipanisasi yang kemarin. Termasuk salah satu poin dari kesepakatan dengan PT Promits, juga belum terealisasi. Kurang lebih lima bulan, setelah kesepakatan itu ditandatangani sampai sekarang ini tidak jelas realisasinya,” tegas Ketua Harian DPD Partai Golkar Kota Pontianak ini. Deden menegaskan, kalau permasalahan internal PDAM tidak bisa selesai, lebih baik direksinya mundur saja. “Kinerja bagus yang macam mana? Ini saja masalah proyek pipanisasi belum ada kejelasan. Ini membuktikan Direksi PDAM tidak bisa memimpin PDAM.

Sambungan dari halaman 17

Luasan yang diusulkan untuk direvisi oleh masing-masing kabupaten/kota juga beragam. Salah satu kabupaten yang mengusulkan revisi tata ruang cukup besar adalah Ketapang. Tetapi ada pula kabupaten/kota yang tidak mengusulkan perubahan misalnya Kota Pontianak dan Sekadau. Saatini,revisitataruangKalbar sedang dalam tahap penilaian oleh tim terpadu. Tim terpadu tersebut berisi personel dari berbagai instansi baik pusat maupun daerah. “Prosesnya cukup panjang. Ke lapangan sudah Juni lalu. Tim meninjau keseluruhkabupaten.Tetapikita akui kemampuan tim terbatas sehingga tidak semua usul perubahandapatditinjau,”katanya. Tim akan menelaah apakah usul revisi tata ruang yang diajukan layak dikabulkan atau tidak. Telaahan tersebut mengacu pada kriteria yang sudah disepakati oleh tim dan melihat dariberbagaisisi,baikaspekfisik,

teknis, sosial ekonomi maupun lingkungan. Tim juga hanya membahas lokus-lokus perubahan yang dinilai berdampak cukup signifikan. “Layak atau tidak berubah, itu akan ditetapkan melalui pleno, tidak bisa keputusanorangperorang.Nantijuga akan dipilah lagi,” ujar pria yang juga menjadi anggota tim terpadu tersebut. Bahkan, tambah Hiarsolih, jika suatu perubahan tata ruang akan berdampak signifikan, perubahan itu terlebih dahulu harus mendapatkan persetujuan dari DPR RI. Terkait dengan tumpang tindih lahan, misalnya suatu lahan berstatus kawasan hutan yang sudah telanjur dijadikan sebagai lahan perkebunan, Hiarsolih menegaskan bahwa revisi tata ruang tidak dalam konteks pemutihan. Artinya, kalaupun di kemudian hari status kawasan hutan itu disetujui untuk diubah, tetapi itu tidak menghilangkan pelanggaran tata ruang yang terjadisebelumnya.Namun,kata dia,timterpadutidakberwenang untuk menindak pelanggaran

tata ruang tersebut. “Tim hanya menilai secara akademis dan teknis, layak atau tidak berubah. Itu bukan kewenangan otoritas tim terpadu. Itu masalah kehutanan, yang menangani bisa Menhut atau Dinas Kehutanan,” jelasnya. Hiarsolih mengakui, ada beberapa kawasan hutan yang tumpang tindih dengan perkebunan. Hanya saja, kata dia, dugaan tumpang tindih harus lebih dicermati. Soalnya, bisa jadi perusahaan perkebunan yang berada di kawasan tersebut masih dalam tahap izin lokasi. “Jika masih tahap izin lokasi, kemungkinan masih bisa berubah karena belum ada kegiatan fisik di lapangan,” katanya. Persoalan tumpang tindih lahan ini sebelumnya juga sempat disinggung oleh Gubernur Kalbar, Cornelis. Saat acara pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat eselon II beberapa hari lalu,Cornelismengingatkanagar KepalaDinasPerkebunansegera menuntaskanmasalahtumpang tindih lahan. (rnl)

Wajok jadi Food Estate Sambungan dari halaman 24

dikembangkan seperti jalan usaha tani. Kawasan sawah modern percontohan di Kabupaten Pontianak terletak di Parit Tok Adam, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Siantan. Menurut Norsan, yang mesti dipersiapkan yakni dari segi pemasaran hasil tani. ”Seperti di Anjungan, sudah ada bapak asuh. Petani jadinya tidak perlu memikirkan persoalan lainnya. Dia hanya menanam,” katanya. Selain itu, sambung Norsan, perlu juga diantisipasi masalah pupuk bersubsidi untuk kebutuhan petani. Jangan sampai menjadi langka karena diselewengkan oleh mereka yang tidak berhak seperti perkebunan sawit. Sementara di Kabupaten Kubu Raya, kawasan yang akan menjadi percontohan sawah modern yakni di Kakap Komplek. Bupati Muda Mahendrawan berhalangan hadir

dalam acara itu karena harus menemani tamu dari Kemnterian Pertanian yang hadir dalam waktu bersamaan. Muda diwakilkan oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kubu Raya Suharjo. Sementara itu Kepala Bidang Bina Produksi Tanaman pangan Dinas Pertanian Kalimantan Barat Darlina menjelaskan, food estate merupakan konsep pengembangan produksi pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan yang berada di suatu kawasan lahan yang sangat luas. Tujuan program ini, sambungnya, untuk mencapai ketahanan pangan nasional dan ekspor. Lewat food estate tersebut, pemerintah bisa membuka lahan tanaman pangan baru dan atau mengoptimalkan lahan pangan yang ada dengan lebih cepat dan meningkatkan produksi tanaman pangan.

Selain itu, lanjutnya, pemerintah bisa menarik minat investor (pemodal) untuk menggerakkan kegiatan ekonomi. ”Program ini bisa menambah pendapatan pemerintah dan ikut meningkatkan pendapatan petani di kawasan food estate serta meningkatkan ketahanan pangan di Kalimantan Barat dan nasional,” kata Darlina. Kriteria sawah modern yakni kawasan berupa hamparan sawah seluas 100 Ha. Di mana, setiap petani menggarap lahan 1-5 Ha. Kriteria lainnya yakni di kawasan itu memiliki jalan usaha tani (JUT), memiliki jaringan irigasi desa, dan menerapkan sistem mekanisasi dan teknologi pertanian penuh.”Untuk keperluan JUT pada food estate, 1 Ha lahan diperlukan JUT sepanjang 200 meter. Untuk itu, jika 100 Ha maka diperlukan 20 Km. Jalan itu juga bisa dilalui minimal kendaraan roda tiga,” ujarnya. (zan)

Usaha Mitra Binaan Sambungan dari halaman 24

PLN Wilayah Kalbar mencapai 1.848 unit usaha kecil. Semuanya dibantu PLN,” ungkap Doing. Salah satu contoh diantara mitra binaan yang berhasil adalah Jafar Basri. Ia merupakan sosok pengusaha yang ulet dalam mengembangkan kebanggaan masyarakat Kalbar akan Tugu Khatulistiwa yang dibuat miniaturnya. Bahkan, ia juga membuat miniatur rumah adat dayak. Dirinya sudah menggeluti usaha ini dengan menjual hasil kerajinannya dari rumah ke rumah

Stok BBM Aman

sejak tahun 1986. Genap 26 tahun usahanya, kini sudah bisa meraih omzet Rp10 juta perbulan. Dengan berbekal keinginan dan tekad yang kuat akan pengembangan usaha ini Jafar Basri berusaha mengembangkan usahanya dengan mencari mitra yang dapat membantu usahanya baik dari segi permodalan maupun pemasaran. Pada tahun 2000 “Usaha Mandiri” yang merupakan nama usahanya mendapatkan perhatian dari PLN. PT PLN (Persero) membantu Jafar Basri dalam mempromosi-

kan atau membukakan ruang pemasaran bagi usahanya. Setelah PLN merangkul Jafar Basri dalam mitra binaan, usahanya dalam memasarkan hasil kerajinannya sudah tidak lagi meraba-raba karena sekarang hampir tidak bisa memenuhi pesanan konsumen dengan produksi 500 unit perbulan dengan kondisi pengerjaan manual. Ke depan Jafar sangat mengharapkan agar dirinya dapat mengembangkan usaha dengan menggunakan mesin pada beberapa proses pengerjaan kerajinan tersebut. (ody)

Plaju tanggal 24, yaitu MT Camar Emas yang membawa solar 3000 kl,” katanya. Sebelumnya berturut-turut ada kapal MT Dasa Samudera yang tiba 22 Januari dengan membawa avtur 1.386 kiloliter dan

minyak tanah 2.914 kiloliter. Kapal tersebut disusul kapal MT Merbau yang membawa 3.521 kiloliter premium. “Di belakang kapal itu masih ada lagi kapal-kapal yang segera merapat,” tambahnya. (rnl)

tinggi gelombang mencapai 4-5 meter dengan arah ombak timur laut. Kecepatan angin 24-26 knot dengan kondisi cuaca hujan ringan. “Sedangkan Kamis (27/1) tinggi gelombang 3-4 meter, arah ombak timur laut dengan kecepatan angin 20-40 knot dan terjadi hujan sedang,” kata Prada. Ia menjelaskan, untuk wilper Pontianak, tinggi gelombang 0,7-1,5 meter, arah ombak utara, kecepatan angin 8-13 knot dan hujan sedang. Untuk Kamis yang lain sama, hanya terjadi hujan lebat.

Wilper Kepulauan Tambelan, tinggi gelombang 2,5-3,5 meter, arah ombak timur laut, kecepaan angin 18-22, dan berawan. Kamis tinggi gelombang 2-3 meter, arah ombak timur laut, kecepatan angin 15-20 knot, dan hujan sedang. Wilper Sambas, tinggi gelombang 2,5-3,5 meter, arah ombak utara, kecepatan angin 18-22 knot, dan terjadi hujan sedang. Keesokan harinya, tinggi gelombang 2,5-3,5 meter, arah ombak timur laut, kecepatan angin 18-22 knot dan hujan lebat.

Wilper Singkawang, 1,5-2,5 arah ombak utara, kecepatan angin 13-18 hujan sedang. Kamis sama hanya arah ombaknya timur laut dan hujan lebat. Wilper Karimata, tinggi gelombang 1-2 meter, arah ombak utara, kecepatan angin 10-15 knot, hujan ringan. Kamis hujan sedang arah angin barat laut-utara. Wilper Ketapang, tinggi gelombang 0,3-0,7 meter, arah ombak barat laut, kecepatan angin 4-8 knot, hujan sedang. Kondisi yang sama terjadi untuk keesokan harinya. (ody)

Sambungan dari halaman 24

Maka lebih baik memang mundur saja. Jangan sampai ada kesan like and dislike oleh wali kota,” tegas Deden. Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Pontianak Erwin Sugiarto terkait masalah pengunduran diri Direktur Teknik PDAM mempertanyakan, mengapa Wali Kota Pontianak menolak pengunduran diri dua direksi lainnya tersebut. “Mengapa ditolak? Mereka beranggapan mereka tidak mampu, makanya mereka mau mengundurkan diri,” katanya. Dia mengatakan, dengan adanya niat untuk pengunduran itu harusnya wali kota sudah mencari orang yang tepat untuk menggantikan posisi tersebut. Ia mengatakan, kalau masalah pembinaan jajaran PDAM dilihat dari segi pelayanan, bila tidak dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat, itu gagal. “Kalau seandainya Pemkot tidak bisa ambil resiko, ya tetap seperti inilah pelayanannya,” kata Erwin. Dia menegaskan, keberhasilan PDAM bisa tercapai, kalau

ada keseriusan dari Pemkot Pontianak. Terkait statemen Wali Kota Pontianak yang selektif mengizinkan aparatur pemda untuk memenuhi panggilan aparat penegak hukum, Erwin menegaskan, jangan hanya cuma ngomong saja kalau anak buahnya harus izin dulu sebelum memenuhi panggilan. “Jangan setelah adanya kasus seperti ini baru selektif,” kata Erwin. Komisi C DPRD Kota Pontianak sebenarnya, Selasa (25/1) menjadwalkan menggelar rapat kerja bersama PDAM Kota Pontianak. Deden menegaskan, raker itu tidak ada kaitannya soal dengan pengunduran diri seperti yang diberitakan media massa. Kendati demikian, Komisi C menyesalkan, karena tidak ada satupun dari PDAM Kota Pontianak yang menghadiri raker tersebut. “Sebenarnya tanggal 25 ini, ada raker bersama PDAM yang sudah dijadwalkan banmus (badan musyawarah). Surat pemberitahuan sudah kita sampaikan beberapa waktu lalu. Raker ini sebenarnya

membahas pengerjaan pipanisasi PDAM Kota Pontianak. Tidak ada korelasi signifikan masalah internal PDAM dengan raker kita,” kata Deden. Ia mengatakan, setahu komisi C selama ini sudah selesai antara pihak PDAM dan PT Promits. “Ternyata sampai hari ini belum ada kejelasan dari PDAM dan langkahlangkah apa terkait komitmen penyelesaian masalah itu direalisasikan. Misalnya, rusaknya jalan akibat proyek pipanisasi itu. Perbaikan jalan yang rusak akibat pipanisasi itu termasuk salah satu klausul perjanjian mereka. Namun, sampai saat ini belum jelas realisasinya,” kata Deden. “Kalau ada masalah internal harusnya tidak mengganggu fungsi pelayanan publik. Kita Komisi C sudah sering mendapat aspirasi, keluh kesah masyarakat tentang masalah macetnya air, yang sampai saat ini belum dapat diselesaikan PDAM. Kita ingin mendengar apa masalahnya sampai lima bulan belum ada realisasi perjanjian itu,” kata Deden.(ody)

Akselerasi Kejar Kemajuan Pendidikan...

Asal Air Ngalir Sambungan dari halaman 17

23

Pontianak. Dalam sehari, biasanya ada satu kapal yang datang. Bahkan, kadang-kadang sampai dua kapal sehari. “Terakhir kapal masuk dari

Dukung Program Sawah Modern Sambungan dari halaman 24

jalankan program food estate. ”Kalau ini berjalan lancar ada dua tempat yang telah disiapakan sebagai kawasan percontohan yakni di Parit Tok Adam, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Siantan, Kabupaten

Sambungan dari halaman 24

pendidikan untuk dikembangkan menjadi satuan pendidikan yang bertaraf internasional. Sebastian menjelaskan SBI, yang proses persiapannya dikategorikan sebagai sekolah rintisan atau yang dikenal dengan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) merupakan langkah akselerasi (percepatan) dalam mengejar kemajuan (advancement) di bidang pendidikan di Indonesia dengan belahan negaranegara maju. “Dalam era global, yang menekankan pada content atau esensi dari kurikulum SBI yaitu kurikulum nasional yang diperkaya dengan content dari kurikulum yang diakui secara internasional,” ujar anggota DPRD Kota Pontianak Periode 2004-2009 ini. Menurut Sebastian, kurikulum yang diakui secara internasional (Internationally recognised curriculum) melewati proses waktu yang

Pontianak dan di Kecamatan Kakak, kabupaten Kubu Raya dengan luas masing-masing 300 Ha. Kalau pemerintah pusat beri lampu hijau, kemungkinan Gubernur Kalbar akan melakukan tanam perdana,” ujarnya. Izhar menegaskan, DPRD Kalbar dalam hal ini Komisi B

panjang dengan berbagai tahap penyempurnaan sebagai bagian dari perubahan yang secara sistematis dilakukan. “Kita bisa melihat beberapa negara maju mempunyai standar pendidikan yang dihasilkan lewat kurikulum tersebut,” ujarnya. “Terlepas dari berbagai persepsi yang ada saat ini, hendaknya upaya untuk memajukan pendidikan di negara kita harus dilakukan. Berbagai upaya harus kita lakukan termasuk proses percepatan dengan pengayaan kurikulum nasional dengan content kurikulum yang diakui secara internasional.” Sebastian mengatakan, hal itu pulalah mendorong Sekolah Immanuel mengembangkan program bilingual di tingkat SD, SMP dan SMA termasuk TK sebagai jenjang pendidikan usia dini. “Memang sejak dini mulai dipersiapkan sebagai dasar atau fondasi,” katanya. Memang pada awalnya program tersebut memberikan penekanan pada penguasaan bahasa asing terutama

akan melakukan pengawalan dan memberi dukungan penuh agar program ini dapat berjalan baik. ”Kami yakin, jika program ini dijalankan dengan benar maka akan mengangkat perekonomian petani dan juga perekonomian Kalbar secara keseluruhan,” ujarnya. (zan)

bahasa Inggris. Namun saat ini berkembang pada tahap pengembangan content kurikulum. Yakni, tambahan content kuriikulum yang diakui secara internasional dari Cambridge International Examination (CIE) untuk jenjang SMP dan SMA program bilingual. “Saat ini kita telah resmi menjadi salah satu Centre of CIE dengan ID129, dan kita telah melaksanakan ujian International General Certificate of Secondary Education pada sesi Oktober-November 2010,” jelas Sebastian. Ujian perdana IGCSE yang dilaksanakanImmanuelitudiikuti lima siswa mereka dan berhasil baik dengan nilai tertinggi A untuk 5 mata pelajaran (Math, ESL, Physics,BiologyandChemistry). “Upaya ini terus kita tingkatkan dan sedapat mungkin dalam waktu dua tahun mendatang kitaakanmenyelenggarkantingkat lanjut dari program CIE pada tingkat A Level atau Cambridge advanced agar penyelenggaraan pendidikan kita semakin berkualitas,” katanya. (*)


metropolis

24

Pontianak Post

PERTAMINA

Stok BBM Aman Sales Representative Pemasaran BBM Retail Rayon VI Kalimantan Barat, John Haidir, mengatakan bahwa stok BBM di Kalbar aman sampai dengan akhir bulan. Karena itu, masyarakat diharapkan tidak khawatir. “Kita selalu melakukan upaya-upaya untuk mengamankan stok. Cuma masalah cuaca sekarang memang sulit diprediksi,” katanya, Senin (24/1). Faktor cuaca buruk John Haidir beberapa waktu lalu diakui cukup mengganggu proses transportasi BBM. Jadwal kedatangan kapal yang mengangkut BBM dari Plaju ke Pontianak menjadi lebih lambat dibandingkan biasanya karena terganggu ombak yang tinggi. Berdasarkan data Pertamina, stok BBM yang ada saat ini mencapai 10.740 kiloliter (premium), 10.110 kiloliter (minyak tanah) dan 16.055 kiloliter (solar). “Itu termasuk BBM bersubsidi dan nonsubsidi,” ujar John Haidir. Stok tersebut menurutnya akan terus bertambah seiring dengan kedatangan kapal di Ke Halaman 23 kolom 5

KELISTRIKAN

Usaha Mitra Binaan DEPUTI Manager Komunikasi PLN Wilayah Kalbar, H.M Doing melakukan kunjungan dan meninjau kondisi mitra binaan PLN, yakni Usaha Kecil Menengah. Baik home industri kerajinan, pengolahan agrobisnis, perdagangan dan jasa. “Mitra binaan merupakaan kepedulian PLN terhadap perkembangan ekonomi kerakyatan,” ungkap Doing kepada Pontianak Post, Selasa (25/1) di Pontianak. HM Doing Program mitra binaan ini adalah usaha untuk membangun komunikasi kepada masyarakat yang memiliki usaha kecil dan membutuhkan bantuan. Baik berupa pengembangan modal maupun ikut memasarkan dengan cara melibatkan UKM tersebut pada acara-acara expo yang digelar oleh PLN. Program ini diharapkan dapat membantu perkembangan ekonomi masyarakat, baik memberikan lapangan pekerjaan maupun meningkatkan hasil usaha. Bantuan yang diberikan dari program ini adalah pengembangan modal usaha atau pengembangan wilayah pasar. “Saat ini jumlah mitra binaan Ke Halaman 23 kolom 5

Rabu 26 Januari 2011

Wajok jadi Food Estate

PONTIANAK - Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Pontianak menjadi proyek percontohan program food estate (sawah modern) dengan luas 600 hektar. Program ini direncanakan selesai tahun 2015 di seluruh kabupaten dan kota se-Kalbar dengan luasan lahan 250 ribu Ha. Dalam rapat kerja Komisi B (perekonomian dan keuangan) DPRD Kalbar dengan instansi terkait, Selasa (25/1), di ruang Bahum DPRD Kalbar, Pemkab Pontianak dan Kubu Raya menyatakan siap dan mendukung program ini. Bahkan, Bupati Kabupaten Pontianak Ria Norsan hadir langsung dalam rapat itu. ”Kami sambut baik program ini dan optimis bisa terealisasi tahun ini,” katanya. Persiapan untuk itu, kata dia, juga sudah Ke Halaman 23 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

JARAK JAUH: Jarak yang ditempuh penjual hasil bumi ini ternyata cukup jauh. Akunya, berasal dari Wajok, menelusuri Sungai Kapuas dan menjualnya ke Pasar Dahlia.

Dukung Program Sawah Modern PONTIANAK - Wakil Ketua Komisi B DPRD Kalimantan Barat Syarif Izhar Assyuri berharap pemerintah kabupaten/kota se-Kalbar mendukung penuh program food estate (sawah modern). “Kami beri apresiasi terhadap dukungan Kabupaten Pontianak dan Kubu Raya dan saya yakin juga didukung pemerintah kabupaten/kota lainnya,” ujar Politisi PAN ini. Program sawah modern tersebut

tersebut juga sejalan dengan program Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang menjadikan Kalimantan sebagai lumbung pangan. ”Pemprov menjalankan itu sekaligus untuk memperkuat ketahanan pangan Kalbar yang kontribusinya nanti diharapkan jadi penguatan di tingkat nasional. Setelah melakukan rapat kerja untuk memformat sinergi antara pemerintah Provinsi Kalbar dengan pemerintah

Kabupaten Pontianak dan Kubu Raya , Selasa (25/1), diharapkan pula ada pertemuan lanjutan yang mengundang seluruh kepala daerah kabupaten/kota dalam rangka persiapan pendukungan program food estate. Hal itu diperlukan, karena 8 Februari 2011 akan ada pertemuan di Jakarta antara Pemprov Kalbar dengan pemerintah pusat dalam rangka memperkuat dan finalisasi persiapan Kalbar men Ke Halaman 23 kolom 5

Esensi Sekolah Bertaraf Internasional

Akselerasi Kejar Kemajuan Pendidikan dengan Negara Maju Istilah Sekolah Bertaraf Internasional memang perlu dipahami sebagai suatu upaya standarisasi mutu pendidikan. Dengan mengacu, pola proses pembelajaran tertentu yang diterima dan diakui secara internasional dalam bentuk kurikulum yang baku. EFPRIZAN/PONTIANAKPOST

EFPRIZAN, Pontianak

SBI: Siswa kelas 11 IPA 3 SMA Immanuel sedang melakukan kegiatan belajar mengajar.

Koordinator SMP/SMA Immanuel Program Bilingual Sebastian menjelaskan, pengistilahan Sekolah Bertaraf Internasional dengan Sekolah Internasional (SI) berbeda. Perbedaan mendasar yakni, SI menekankan pada komunitas peserta didiknya yang datang dari berbagai suku bangsa terutama kalangan expatriate yang ada di Indonesia seperti pekerja/pengusaha asing, diplomat/kedutaan, dan lainnya. Kebijakan tentang penyelenggaraan SBI merupakan implementasi Undang-Undang Sistem pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 Pasal 50 Ayat 3, yakni pemerintah dan atau pemerintah daerah menyelenggarakan sekurang-kurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang Ke Halaman 23 kolom 5


pro-kalbar

Rabu 26 Januari 2011

Pontianak Post

25

Kisah Chiu Ha, Si Penderita Kaki Gajah

Pilkada Landak

Satu Calon Perseorangan KETUA Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Landak, Sudiyanto, Selasa (25/1) mengungkapkan bahwa calon perseorangan yang telah menyerahkan syarat berupa dukungannya kepada KPU Kabupaten Landak sampai dengan saat ini hanya satu pasangan. Mereka sudah diterima pada 23 Januari 2011 yang lalu, yaitu pasangan Suprianus Dian dan Suherman, Sudiyanto dengan dukungan sekitar 18 ribu lebih suara dan sedang dilakukan verifikasi. Selanjutnya PPS yang akan bekerja untuk mengecek suara dukungan mereka. Dan jika masih ada calon perseorangan yang mau menyampaikan, dikatakannya sudah tidak bisa lagi, karena waktunya sudah habis. Ke Halaman 31 kolom 1

Infrastruktur

ANDI/ pontianakpost

AMBLAS: Sebuah truk amblas di Sungai Jawi, Ketapang.

Jalan Banyak Rusak RUAS jalan yang menghubungkan ibukota Ketapang dan Kota Pontianak (ibukota propinsi Kalbar), sampai saat ini masih belum tersambung. Walaupun sebagian ruas jalan tersebut dilalui oleh Jalan Trans Kalimantan (Simpang Hulu-Nanga Tayap), namun untuk ruas jalan Nanga Tayap-Siduk, masih membutuhkan perhatian serius. “Saya sudah lewati ruas jalan tersebut ketika masa resees, untuk ruas jalan Siduk ke Nanga Tayap ini harus mendapatkan perhatian serius pada alokasi anggaran tahun-tahun mendatang,” kata Mijino SE, anggota DPRD Kalbar asal daerah pemilihan Ketapang dan Kayong Ke Halaman 31 kolom 1

Antrean BBM

Siap Awasi Distribusi TERKAIT rekomendasi dari pertemuan menyangkut kelangkaan BBM di Ketapang Wakapolres Ketapang, Kompol Sunario mengaku siap melakukan penjagaan bahkan razia. Namun, ia masih menunggu hasil dari estimasi kebutuhan minyak per kecamatan. “Kita harus tahu berapa alokasi untuk kecamatan. Misalkan, Kecamatan A, kebutuhan BBM nya 500 Sunario liter. Kalau alokasi sudah melebihi, tetapi masih ada orang yang membawa BBM ke kecamatan A, itu baru bisa ditindak,” kata Wakapolres Ketapang, usai pertemuan tersebut, Selasa (25/1). Kemudian juga, lanjut Sunario, setelah

Ingin Seperti Dulu Bisa Naik Motor Di Kecamatan Salatiga Kabupaten Sambas ditemukan penderita Filariasis atau Kaki gajah. Hal ini dialami seorang gadis dusun Seradi Desa Salatiga, Chiu Ha. Kini ia sulit berjalan. Hari Kurniathama,Salatiga PARASNYA cantik. Kulit putih. Namun, sejak digerogoti penyakit Kaki Gajah, Chiu Hia, 31 tahun lebih memilih diam di rumah. Maklum, kaki sebelah kirinya

membesar. Bahkan, seukuran tubuh orang dewasa. Di Dusun Seradi Desa Salatiga. Di sebuah rumah beratap kayu, berdinding berkapur hijau ia tinggal. Hanya ibu, sang kakak serta keponakannya teman bermain. Tak ada lagi hiruk pikuk kota yang ia rasakan setiap hari, ketika Filaris belum menyerang. Untuk berjalan saja sulit, bagaimana mau naik motor. Tapi itu diterima Chiu Ha dengan lapang dada. Saat Pontianak mengunjungi kediamannya, gadis kelahiran 10 Agustus 1979 ini tersenyum. Padahal ia tahu untuk mengayunkan kaki selangkah

saja membuat ia harus menunduk sembari tangan memegang lutut kaki kirinya. Maklum pembengkakan kaki yang dialaminya sudah begitu parah. Hingga menggrogoti tubuhnya menjadi kurus. Gumpalan daging seperti menempel di kaki kirinya kini semakin besar. Namun ia masih senyum menjalai hidup. Diusianya yang sudah dewasa ini, tekad ingin bersekolah cukup tinggi, tapi apa daya penyakit tersebut merenggut harapannya, hingga ia hanya menamatkan sekolah di bangku SD.

Ke Halaman 31 kolom 5

Antrean BBM Mulai Teratasi

Pembunuh Ciu Jin Tertangkap Jasad Korban Diotopsi SINGKAWANG- Polres Singkawang berhasil menguak pembunuh Fam Ciu Jin (41) di sebuah kamar kos di Jalan Sindasana, Minggu (23/1). Bahkan, sudah menetapkan Ev, pelaku tunggal yang menghabiskan nyawa Ciu Jin tersebut. “Pelakunya sudah kita amankan dan saat ini terus dimintai keterangan,” kata Kasat Reskrim Polres Singkawang, Ajun Komisaris Dhani Nugraha kepada sejumlah media massa di ruang kerjanya. Sebenarnya, polisi sudah sejak kejadian mengamankan pelaku dan belum menjadikannya sebagai tersangka. “Semua yang ada di kamar itu, kita bawa ke polres untuk menjalani pemeriksaan, termasuk pelaku. Awalnya, pelaku tak mau mengakui. Namun, setelah pengembangan penyelidikan dan ditemukannya sejumlah barang bukti, pelaku tak bisa mengelak lagi,” kata Dhani. Awalnya, kata Dani, polisi memperoleh informasi terkait penghilangan nyawa orang dari suami korban termasuk warga. “Suami korban Harijanto alias Amin menelpon kepolisian kalau istrinya tewas di dalam kamar kos,” kata Dhani. Polisi lantas mengamankan lokasi agar steril dari penghilangan barang bukti. Saat ditemukan tewas, perempuan yang memiliki dua anak dan paling kecil berumur tiga tahun ini ditemukan terlentang di lantai. Polisi menemukan adanya luka di kepala dan menggunakan helmet warna hitam. “Kita menduga kepalanya terkena benda tumpul,” kata dia memberikan penjelasan. Polisi juga memperoleh petunjuk berupa darah yang berada didalam ember. Darah ini melekat di keset kaki dan dimasukan dalam ember. Tak lama kemudian, polisi juga menemukan barang bukti lainnya sprei dan handuk dan bantal bernoda darah. Semua barang bukti ditemukan polisi baik di kamar kos maupun ditempat lainnya dikumpulkan dan diolah untuk menjadi petunjuk. Kemudian, polisi kesulitan mencari motor Yamaha Mio yang dipakai korban ke kos Ev tersebut. Pukul 21.00 WIB, polisi berhasil memperoleh jejak dan menemukan motor tersebut di Hotel Restu Jalan Stasiun. Sejumlah saksi pun diperiksa oleh

Pertamina Janji Tambah Suplai KETAPANG- Masyarakat Ketapang boleh sedikit lega. Permasalahan antrean BBM mulai menemukan titik terang. Pemkab Ketapang, Pertamina, dan SPBU sudah teken kesepakatan untuk mengatur distribusi. Ini tertuang dalam rapat yang dilaksanakan, Selasa (25/1) di Kantor Bupati Ketapang. Bahkan, usai rapat, Sales Areal Manager Pertamina, Kalimantan Barat, Ibnu Chouldum, siap memenuhi seluruh kebutuhan BBM di Kabupaten Ketapang. “Siap, kalau perlu nanti pertamax plus juga,” kata Ibnu Chouldum sambil berlalu meninggalkan ruang rapat, Selasa (25/1). Pertemuan yang dipimpin Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun ini menjadi media curhat dan tempat “buka-bukaan” semua pihak. Apalagi, pertemuan diikuti nyaris semua yang terlibat dalam pendistribusian BBM. Misalnyapengelola SPBU dan APMS. Para Camat, Wakapolres, Dandim, SKPD serta pihak-pihak terkait lainnya. Wabup pun dengan tegas menyatakan dengan diadakan pertemuan semua pihak, diharapkan permasalahan mengenai BBM bisa terselesaikan. Ke Halaman 31 kolom 1

HARI/ pontianakpost

KAKI GAJAH: Chiu Ha, penderita Filariasis alias Kaki Gajah dari dusun Seradi Desa Salatiga, Sambas.

Ke Halaman 31 kolom 1

PEMANGKAT—Proyek pembuatan Kelinci Raksasa dari Sungai Lakum Desa Jelutung Kecamatan Pemangkat rampung. Selanjutnya, kelinci raksasa itu bakal diarak keliling kota, 1 Februari dalam Pawai Lampion menyambut Imlek dan Cap Go Meh 2011, Selasa (25/1) kemarin. “Sejak seminggu lalu kita sudah mulai melakukan pengerjaan replika Kelinci Raksasa ini, dengan melibatkan seluruh masyarakat sekitar,” ungkap arsitek kelinci raksasa Chan Kim kepada Pontianak Post di kediamannya Sungai Lakum. Ukuran kelinci raksasa ini cukup besar. Panjang tubuah kelinci 4,43 meter dengan

NGABANG-Anggota DPRD Landak dari komisi B, Lamri, Selasa (25/1) mengatakan bahwa permasalahan pedagang daging babi di Pasar Laut, Ngabang mesti diselesaikan dengan lebih bijak. “Sangat disayangkan jika kondisinya seperti ini, padahal maksud pemerintah agar berjualan mereka bisa lebih tertib dan tidak menimbulkan kesemrawutan dan bau-bau tidak sedap. Apalagi disitu ada banyak aktifitas lainnya, dan penjual makanan,” ujarnya. Lamri juga meminta kepada pedagang daging babi agar bisa lebih kooperatip dan mau bekerjasama dengan peraturan pemda yang telah menempatkan pedagang babi dipasar rakyat ngabang bersama dengan pedagang daging lainnya, seperti ayam dan sapi. “Jika pemda sudah menyediakan tempat buat para pedagang semestinya digunakan dengan baik, dan aturannya tidak dilanggar demi kenyamanan dan ketertiban di landak sendiri,” ungkapnya. Penataan daerah bisa lebih baik dengan dukungan masyarakat begitu juga sebaliknya, masyarakat seperti pedagang bisa mencari nafkah dengan tenang dan tidak melanggar aturan dan didukung oleh

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Proyek Kelinci Raksasa Rampung Siap Diarak Keliling Kota

Ke Halaman 31 kolom 1 HARI/ pontianakpost

LAMPION: Arsitek kelinci raksasa Chan Kim berpose dengan kelinci buatannya.

Tindak Pedagang Babi yang Bandel

Cerita Duka Dibalik Tewasnya Fam Chui Jin

Sosok Pekerja Keras, Senang Bisa Bantu Suami KEMATIAN Fam Chui Jin (41) yang tentu meninggalkan kesedihan yang mendalam bagi keluarga besar mereka. Mereka tak menyangka, Amoi panggilan akrabnya meninggal di tangan seorang pembunuh yang juga dikenalnya. Sebelumnya, Amoi nyaris menjadi korban penjambretan beberapa waktu lalu. Untung, nyawanya tertolong. Laporan Zulkarnaen Fauzi SUGENG/ pontianakpost

MEI HWA: Bunga Mei Hwa juga muncul di pasar Ngabang. Peminatnya cukup tinggi.

SILVIA (26) mengambil tisu yang ada di meja. Dia terlihat terpukul mengingat sang bibinya yang begitu cepat pergi meninggalkan mereka untuk selamanya. Silvi yang ditemui Pontianak

ZUL/ pontianakpost

KENANGAN: Altar di rumah duka, dan kenangan keluarga bersama korban.

Post di sebuah ruko sewaannya di Jalan Kempol Machmud, Senin (24/1) sore mengaku terkejut kali pertama mendengar kematian Amoi. Amoi tak menyangka pelakunya juga adalah

seorang perempuan yang tak asing lagi bagi sang suami korban. “Semuanya terkejut. Terlebih nenek. Dia sangat terpukul sekali anaknya meninggal,” kata Silvi. Silvi menjelaskan, keluarga besarnya lebih percaya jika kasus pembunuhan berawal dari hutang pelaku kepada korban. “Bibi memang penjual baju. Dia mengambil barang kemudian menjualnya kembali,” kata Silvi yang juga penjual baju wanita ini. Silvi mengingat, tiga bulan lalu, bibinya pernah ditodong pisau oleh penjabret. Namun, kegigihan Amoi ini lantas dia selamat dan penghiasannya pun tak bisa diambil pejabret. Tiga bulan lalu, kata Silvi, bibinya masuk gang sekitar pukul tujuh Ke Halaman 31 kolom 1


PINYUH - NGABANG

26 kades

Rangkul yang Kalah KEPALA Desa Kuala Secapah terpilih Mawardi Azis berjanji, akan merangkul pihak-pihak yang kontra atas pelantikan dirinya. “Namanya juga pemilihan, tentu ada yang menang dan ada yang kalah,” katanya seusai dilantik menyikapi desakan sekelompok warga yang mempersalahkan Ketua BPD Kuala Secapah. Dia melihat persoalan yang ada tidak perlu dibesar-besarkan. Diharapkan akan reda dengan sendirinya seiring berjalannya roda pemerintahandesaKualaSecapah.“Kita menginginkan, rasa kebersaMawardi Azis maan, ikatan tali persaudaraan maupun rasa kekeluargaan yang sampai rusak akibat masalah itu,” sarannya. Sebab, kedepan, Kuala Secapah musti bisa membenahi diri, seiring mulai masuknya kapalkapal antar pulau ke palabuhan Terpadu Kuala Mempawah. Ketua panitia Pilkades Herman AP mengakui, mekanisme menyangkut pemilihan sudah sesuai aturanyangada.Mulaidariawalhinggapenghitungan akhir hasil pilkades sudah sama-sama diketahuisemuapihak,mulaidaricalonkades,disaksikan apra saksi mulai dari TPS hingga menghitungan di aula kantor Desa. “Semua tidak ada masalah. Bahklan masingmasing calon yang menang maupun yang kalah sudah membubuhkan tanda tangan sebagai persetujuan,” kata dia. Jika sudah demikian, siapa lagi yang musti disalahkan. Oleh karena itu, dia sangat mendukung saran kabid Pemdes, jika ad apihak-pihak yang tidak puas atas hasil penghitungan pilkades itu, bisa menempuh jalur hukum dengan memPTUN-kan. (ham)

pendidikan

Apresiasi Buat Kadis Dikpora Pergerakan gerbong di jajaran pendidikan Kabupaten Pontianak, diakui memberikan angin segar bagi kalangan orangtua wali murid serta para wakil rakyat di lembaga legislatif. “Jujur kami sampaikan apresiasi kepada Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) yang baru, atas terobosan dan keinginan untuk memperbaiki hasil kelulusan unas 20102011,” kata Ketua Komisi D, Herman AP. Tindakan cepat mengadakan pertemuan sekaligus sosialisasi dijajaran bidang SMA/ SMK menyangkut Unas berikut dengan pihak bidang SMP, dinilai Ketua Fraksi Gohan DPRD Kabupaten Pontianak itu sebagai sesuatu yang patut diacungkan jempol. Setidaknya, ada keinginan yang sama untuk menaikkan peringkat serta prosesntase kelulusan. Kendati diakui, masalah pendidikan tak hanya menjadi tanggungjawab para guru sama, melainkan semua pihak termasuk orangtua/wali murid serta masyarakat itu sendiri. Mengacu dari hasil kelulusan unas lalu, Herman AP sependapat dengan apa yang sudah dilakukan oleh Dinas Dikpora yang bertindak cepat mengumpulkan semua kepala sekolah baik itu SMA/SMK maupun SMP. Tentu ada satu tujuan dan harapan yang ingin dicapai, yakni bagaimana kata keseragam kata yang disepakati, dalam hal persiapan menjelang unas tersebut. Dari 13 kabupaten/kota se Kalbar, hasil kelulusan unas tahun lalu untuk SMA/SMK maupun SMP memang masih memerlukan perhatian serius. (ham)

Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

Tiga Raperda Disahkan

Hamdan/ pontianakpost

BERTAMBAH: Aktivitas pasar pagi Sungai Pinyuh belakangan ramai dengan aneka dagangan saat menjelang imlek 2562. Ayam kampung selalu diburu buat menu Imlek.

Jelang Imlek Harga Sembako Normal SUI PINYUH- Beberapa jenis kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) menjelang imlek 2562 beranjak naik. Kendatipun tidak separah kenaikan saat menjelang lebaran misalnya, dimana ada jenis-jenis tertentu hingga mencapai limit tertinggi. Kelompok beras, gula, terigu, susu, mentega dan minyak goreng terlihat masih normal. Kecuali harga ayam potong maupun ayam daging kenaikkan diikuti dari naiknya harga sesuai kebutuhan. Menurut Darwin SE MM , Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, kebu-

tuhan akan sembako menjelang imlek stabil. Kenaikkan jenis tertentu juga tidak terlalu tinggi. “Harga tidak naik, karena permintaan sedikit. Lain halnya saat menjelang idul fitri,” contohnya. Melihat kondisi itu, diakui Darwin pihaknya belum makan melakukan operasi pasar karena masih stabil. “Kita aja lihat dulu perkembangannya kedepan, terutama menjelang imlek,” akunya. Itu disebabkan, pihaknya seara rutin terus melakukan pemantauan akan perkembangan harga-harga sembako

dipasaran. Hasil pantauan dilapangan khusus di pasar Pinyuh, pembelian kebutuhan sembako tidak ada yang menyolok. Stok yang diinginkan warga seperti telur tetap tersedia dan tidak pernah sampai kehabisan. Kebiasaan akan membeli jenis jeruk besar dan ayam kampung memang terlihat agak meningkat. Kondisi itu membuat harga jual ayam kampung dipasaran memang agak naik mencapai Rp 40-45 ribu/kilo. Sebelumnya kisaran Rp 35 ribu/ kilo. (ham)

NGABANG – Ketua DPRD Kabupaten Landak, Heri Saman Senin (24/1) kemarin mengesahkan tiga rancangan peraturan daerah masing-masing pajak daerah, BPHTB, dan perubahan atas peraturan daerah nomor 10 tahun 2008 tentang penyelenggaraan usaha perkebunan. Pengesahan ini dilakukan setelah mendengar semua penyampaian fraksi di DPRD Kabuaten Landak dapat menerima rancangan tersebut menjadi peraturan daerah kabupaten landak dengan demikian, dua raperda tersebut dapat disetujui menjadi perda. Adapun raperda yang disetujui tersebut terdiri dari dua, sedangkan satu raperda tentang perkebunan sudah diajukan juga oleh legislatif. Maka sesuai aturan yang berlaku, mengacu pada pasal 31 undang-undang nomor 10 tahun 2004 tentang pembentukan peraturan perundang-undangan raperda yang merupakan usulan dari pihak eksekutif akan dipersandingkan dan dijadikan sebagai bahan masukan untuk menyempurnakan. Sebelumnya, Fraksi PDP DPRD Kabupaten Landak yang diwakili oleh Herwan menyebutkan bahwa kepala daerah memeiliki wewenang dalam membuat rancangan peraturan daerah dan menetapkan raperda menjadi perda setelah mendapat persetujuan bersama DPRD Landak. Sebagaimana yang dimaksudkan dalam undang-undang 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah. “Raperda yang telah diajukan dan telah mendapatkan persetujuan bersama dewan perwakilan rakyat daerah menjadi peraturan daerah. Dilakukan dalam rangka melaksanakan amanat perundang-undangan yang lebih tinggi. Sebagai dasar dan payung hukum, dalam pelaksanaan tugas pemerintah dikabupaten Landak dengan tujuan untuk memberikan kepastian hukum dan mensejahterakan masyarakat Landak,” jelasnya. Pernyataan setuju juga disampaikan oleh Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Landak yang disampaikan oleh Efdi atas raperda yang diajukan eksekutif berkaitan dengan pajak daerah, BPHTB, dan perubahan atas peraturan daerahnomor10tahun2008tentangpenyelenggaraan usaha perkebunan. Sementara itu, fraksi lainnya yakni Fraksi Partai Anugerah, Fraksi Partai Rakyat Bersatu, Fraksi Partai Demokrat, dan Fraksi Golkar juga menyampaikan setuju dalam pernyataan sikapnya di Pandangan Akhir Fraksi dalam rapat yang dilangsungkan di gedung DPRD Kabupaten Landak, Senin kemarin. (sgg)

Pemilik Proyek Ogah Perbaiki Kerusakan ANJONGAN- Dampak pengakutan material oleh pihak pemborong untuk pengerjaan jaringan irigasi dari ad-hock tahun 2010 lalu senilai Rp1,3 miliar, membuat jalan pemukiman penududk di RT 9 RW 2 Desa Anjungan Dalam rusak. Setelah proyek dinyatakan tuntas seratus persen, pihak pelaksana proyek tidak mau bertanggung jawab untuk memperbaiki. Bahkan, pelaksana proyek sulit dihubungi. “Warga setempat memperbaiki kerusakan itu dengan dari alokasi dana desa (ADD) tahun 2011,” terang Ramli sekdes Anjongan Dalam dan sekitarnya.

Kondisi itu justru membuat terjadi kesalahpahaman antar warga setempat. Dikarenakan perbaikan kerusakan jalan tersebut menggunakan dana ADD. Padahal, sesuai rencana semula ADD peruntukannya untuk meningkatkan jalan komplek pemukiman warga. Oleh karena itu, warga minta pihak pelaksana irigasi tidak tinggal diam. Setidaknya memberikan bantuan berupa semen dan pasir, untuk memperbaiki kerusakan yang ada. “Kedepan, pelaksana seperti dikhawatirkan akan ditolak warga,” sebut Sekdes. Beberapa warga setempat juga mem-

pertanyakan, tanggungjawab pelaksana proyek irigasi itu dimana. Menurut Mulyadi, kerusakan jalan akibat masuknya truk membawa material dilokasi itu mustinya dapat diatasi pemborong dengan cara melangsir pakai arco atau gerobak. Karena tidak diperbaiki, justru dana ADD yang mustinya untuk jalan yang lain menjadi kesedot untuk perbaikan itu . “Ini kan tidak etis. Maunya pemborong enak saja. Masuk lokasi jalan bagus. Karena sering terbebani dengan muatan truk menjadi rusak. Begitu proyek selesai, habis manis sepah dibuang,” kata warga

geram. Terpisah, Tri Margono, anggota DPRD dari dapil Pinyuh-Anjongan sangat menyayangkan, sikap pemborong yang tidak mau ambil tahu akan kerusakan yang ada. “Kita sesalkan sikap tidak mau peduli dari pemborong itu, justru membuat antar warga terjadi mis-komunikasi,” nilainya. Padahal Margono mengenal betul rasa kondisi warga yang selalu mengedepankan rasa kebersamaan, ikatan tali silaturahmi yang kuat. “Jangan gara-gara kerusakan jalan oleh kontraktor, silaturahmi warga menjadi putus,” pintanya. (ham)


Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

SINGKAWANG

27

cap go meh

Jangan Terlibat Tatung TOKOH pemuda melayu (PM) Singkawang, Noviar, meminta panitia Cap Go Meh tidak melibatkan etnis atau agama lain dalam ritual keagamaan Cap Go Meh, karena hal tersebut masalah prinsip aqidah yang tak dapat ditolerir. “Kami minta panitia Cap Go Meh tidak melibatkan etnis atau agama lain dalam keikutsertaan memanggul tandu tatung atau lainya, karena bagi kami ini prinsip,” pintanya kepada Panitia CGM Singkawang 2011, barubaru ini. Oleh sebab itu, ia meminta panitia CGM tegas menolak apabila ada orang etnis melayu yang menawarkan diri untuk ikut serta dalam acara ritual. Permasalahan ini, kata dia, diharapkan menjadi perhatian pihak keamanan, demi terciptanya kerukunan umat beragama di Singkawang. Ia sendiri selaku warga Singkawang mendukung pelaksanaan festival Cap Go Meh. Karena tujuannya demi kemajuan Kota Singkawang khususnya di bidang pariwisata. Menanggapi hal tersebut, Kapolres Singkawang AKBP Tony EP Sinambela, menyatakan masukan tersebut harus menjadi pertimbangan panitia. Sehingga tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. “Kita minta masalah ini menjadi perhatian panitia,” katanya. Sementara itu, Ketua Panitia CGM, Lio Kurniawan, mengatakan masalah tersebut akan menjadi pertimbangannya. Hanya saja, kata dia, kalau memang ada etnis lain yang ingin ikut serta dalam festival, seperti memanggul tandu atau penabuh gendang itu merupakan hak dari pada orang bersangkutan. “Itukan hak mereka, tapi masukan ini akan menjadi masukan kita, untuk itu nantinya kita akan mengeluarkan himbuan agar etnis atau agama lain tidak boleh ikut dalam ritual, kita berterima kasih atas masukan dari pemuda melayu tersebut,” ungkapnya. Seperti yang menjadi prioritas panitia tetap mengedepakan toleransi umat beragama demi terpeliharannya kerukunan antar umat beragama. (har)

Rumah sakit

Jadi BLU Daerah Rumah sakit umum daerah (RSUD) Pemangkat kini menjadi pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU) penuh. Dengan BLU ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam pembaharuan manajemen keuangan sektor publik, demi meningkatkan pelayanan pemerintah kepada masyarakat. Surat keputusan ini sebagai BLU diserahkan pemkab Sambas melalui Plh Sekda Sambas Jamiat A.Kadol kepada Direktur RSU Pemangkat dr Fatah Maryunani, dan didektur RSU Sambas Selasa (25/1) di lapangan tenis Jalan Abdul Kadir Kasim. Karena keduanya sudah dijadikan BLU, hanya saja RSU Pemangkat jadi BLU penuh, sementara RSU Sambas bertahap. Kasubbag Pengelolaan BLU Kementrian Dalam Negeri, Bejo Mulyana, menegaskan rumah sakit jangan semata menjadi sumber pendapatan, tapi harus peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Melalui efisiensi anggaran, pendapatan minimal sama dengan pengeluaran. “Jangan mentang-mentang pejabat atau orang berduit yang terlebih dahulu dilayani sementara orang miskin belakangan. Semuanya harus sama inilah prinsipnya,” jelasnya. Karena sesuai prinsip terbentuknya BLU ini, lanjut dia, bagaimana pemerintah memberikan pelayanan tanpa terkendala regulasi. Dengan dijadikan RSU Pemangkat sebagai BLU ini, pihak rumah sakit dapat mengangkat pegawai non PNS, pengadaan barang dan jasa tak perlu ikut Perpres 54 tahun 2010. “Sesuai nafas pembentukannya bahwa BLU diciptakan untuk melabrak aturan yang ada, karena sebuah badan penyelenggara BLU memiliki 12 fleksibiltas dalam pengelolaan keuangan,” katanya. Sementara itu, Plh Sekda Sambas, Jamiat A.Kadol, diterapkannya BLU ini sesuai tujuan otonomi daerah. (har)

ODY/PONTIANAKPOST

RAMAI: Pasar Singkawang kian ramai dengan penjual aneka aksesoris Imlek. Dominasi warna merah membuat kota tambah semarak.

Tiga Tersangka Tak Layak Ditahan MTI: Tak Ada Larangan Ritual SINGKAWANG-Mejelis Tao IndonesiaKotaSingkawangmengingatkan kepada Pemerintah Kota Singkawang dan Panitia Festival Cap Go Meh 2011 untuk tidak melarang umat MTI melakukan ritual. Sebab, ritual merupakan hak dan diberikan kebebasan oleh negara. Demikian diungkapkan Chai Ket Khiong ketika memberikan pendapatnya di depan Wali Kota Singkawang, Hasan Karman, Ketua dan Sekretaris Festival Cap Go Meh, Lio Kurniawan dan Bong Cin Nen dan undangan lainnya di aula Mapolres Singkawang, dua hari lalu. Menurut Akiong dalam penjelasannya, jangan sampai ada larangan umat dalam melakukan ritual. “Jika dilarang kita akan melakukan perlawanan,” kata Akiong, kepada

Pontianak Post, kemarin. Akiong dalam paparannya, umat Tao harus dihormati dalam menjalankan ibadahnya, begitu juga dengan umat lainnya. “Kalau sudah ada larangan dan pembatasan, tentu merugikan umat kita,” katanya. Akiong juga menjelaskan, dalam cap go meh itu ada unsur ritualnya. “Jangan dibilang dalam cap go meh itu tidak ada ritual. Disitulah ada ritual pembersihan kota. Kalau adapihakatauwalikotamenyebutkan tidak ada ritual itu sangat salah. Dia tak memahami,” kata Akiong. Akiong yang sering menyoroti kinerja panitia cap go meh tiap tahunnya ini mengatakan, jangan ada diskriminasi ketika berlangsungnya capgomehdiKotaSingkawang.Selain itu juag menyoroti kepanitiaan selalu

HARI/PONTIANAKPOST

SK:Plh Sekda Sambas Jamiat A Kadol menyerahkan SK PK-BLU kepada direktur RSU Pemangkat dr Fatah Maryunani.

saja diisi oleh orang Jakarta. “Apakah orang Singkawang tidak mampu melaksanakan cap go meh ini. Tiap tahunnya, selalu saja ada orang Jakarta yang turun ke Singkawang,” kata Akiong menyinggung. Dia juga minta kepada panitia untuk melakukan pelelangan jangan sampai lewat pukul 18.00 WIB. “Kita di Singkawang ini bukan hanya Tionghoa. Kita harus menghormati orang lain. Jangan diberikan akhirnya kita sebebas-bebasnya,” kata Akiong. Begitu juga dengan Tri Dharma pimpinan Bong Wui Khong. Menurut BWK, panggilannya, tahun lalu ada pelarangan umat melakukan ritual. “Ada oknum yang melarang. Umat mengadukan kepada kita soal ini. Tolong tahun ini jangan diulang kembali,”kataBWKdalamforumyang dihadiri oleh pimpinan TNI/Polri ini. Kata BWK, jika nanti ada masalah tentu akan membahayakan. “Bagaimana jika tatung dilarang melakukan ritual, kemudian ngamuk kepada oknum itu. Kan, jadi berita besar di Singkawang,” kata mantan politisi PBI ini. Ketua Festival Cap Go Meh,LioKurniawanmempersilahkan kepada aliran lainnya untuk mendirikan altar seperti permintaan Tao dan Tri Dharma. “Silahkan saja. Kita (panitia) mendirikan satu altar. Kalau mereka memperoleh izin silahkan saja. Kita tak mengurus soal itu,” kata Lio tenang. (zrf)

SINGKAWANG-Anggota DPRDSingkawang,DediMulyadi menilai, tiga tersangka tak layak ditahan oleh Kejaksaan Negeri Singkawang, walaupun Sekda Singkawang, Suhadi Abdullani belumditahan,karenabertugasdi Pontianak, ketika dipanggil jaksa, Jumat pekan lalu. Jika kejaksaan tetap pada pendiriannya, Dedi Mulyadi mengancam menurunkan massayanglebihbanyaklagidikejaksaaan, Kamis mendatang. “Jika sampai hari Rabu Kejaksaan masih bersikeras pada pendiriannya maka tanpa mengurangi makna proses penegakan supremasi hukum dan intervensi penanganan masalah hukum maka kami dan masyarakat akan kembali mendatangi Kejaksaan Negeri Singkawanggunamenuntuthak-hak tersangka untuk ditangguhkan dan penghentian penyidikan atas masalah ini,” kata dia. Menurut Dedi Mulyadi, masalah pembebasan tanah terminal antarnegara sebaiknya ditinjau dan dikaji ulang. “Pengkajian ulang tersebut guna penegakan supremasi hukum. Kita memberikan apresiasi akan semangat Kejari Singkawang dalam penanganan indikasi kasus- kasus korupsi di Kota Singkawang. Namun kita juga tidak boleh mengabaikan azaspradugatakbersalah,apalagi inikan sifatnya administrasi yang dapat dipersepsikan sebagai masalah perdata, yang masingmasing pihak yakni kejaksaan memandang dari persepsi ber-

beda dengan panitia pengadaan dari acuan regulasi/aturan yang berbeda pula. Kita berkeyakinan, masing-masing tidak salah dan masing-masing juga tidak paling benar,” kata dia. Menurutnya, semua fakta itu adalahkesalahanpenafsiransaja yang dapat diperbaiki, apalagi dalam masalah ini tidak ada sama sekali perbuatan melawan hukum ataupun memperkaya diri sendiri ataupun orang lain dan tidak merugikan negara. “Nilai taksir tawar-menawar antara Pemkot Singkawang yang diwakili oleh Tim 9 dengan Pedro Halim juga jauh dibawah harga pasaran pelepasan tanah di lingkungan terminal tersebut, dan dapat dikatakan sangat murah. Jadi tidak ada alasan kuatlah untuk menetapkan ketiga orang itu sebagai tersangka apalagi sampai dilakukannya penahanan,”katanyadalamrelis yang diterima, kemarin. Jika kejaksaan memandang penetapan ketiga tersangka ini hanya atas dasar administrasi kepemilikanhakgunapakaiyang sudah berakhir/kadaluarsa, menurut dia, rasanya ini terlalu dini. “Kalau hal ini tetap dijadikan dasar bagi kejaksaan dalam menetapkan ketiga tersangka ini berarti begitu banyak PPAT maupun lurah dan masyarakat akan menjadi tersangka dalam pelepasan/penyerahan hak atas tanah berdasar hak-hak pakai yang telah habis masa berlakunya selama ini, dan dapat dikatakan bahwa hampir seluruh Kota Singkawang. (zrf)

Dahsyatnya Therapy Inner Healing INGIN terbebas dari belenggu emosi yang menghambat maju, seperti : emosi negatif (mudah marah, malu, malas, tidak PD, berprasangka buruk, dll). Atau mengalami masalah kecemasan seperti stress, depresi, bingung, patah hati dll. Atau anda yang mengalami luka batin penghianatan, kekerasan, dibenci dan dijauhi, merasa tidak pintar dan gagal, atau merasa tak layak bahagia? Atau anda mengalami phobia/ ketakutan yang irrasional yang mengganggu hidup anda? ataukah anda pecandu rokok, coklat, junk food atau apapun kecanduan yang

merusak tubuh anda? Atau anda menderita diabetes dengan gula darah tinggi, atau berbagai hasil pemeriksaaan darah yang tidak normal atau penyakit yang susah disembuhkan? Kami persembahkan kepada anda, training sekaligus terapi sehari yang mengajarkan metode penyembuhan dengan Trance-EFT, merupakan penggabungan tehnik terapi berbasis energy psychology dan mind power serta gelombang otak, yang sangat powerfull, ilmiah, mudah, universal untuk menselaraskan sistem energy tubuh, guna merelease emosi negatif sebagai

pemicu berbagai penyakit fisik.

Siapapun dengan latar belakang atau basic ilmu apapun bisa dengan mudah mempraktekkan techniq ini, bermodalkan hanya dengan 2 jari anda, dengan hasil yang begitu dramatis bahkan dalam beberapa kasus tertentu bisa sembuh dalam hitungan detik, andapun akan bisa membantu orang-orang terdekat anda yang mempunyai berbagai gangguan kesehatan fisik dan psikis. Dalam training sekaligus terapi ini anda akan belajar tentang penyakit fisik maupun psikis, apa itu emosi, energi dan hubungannya dengan kesehatan. Bagaimana bekerjanya sistem energi tubuh? Cara mengatasi hambatan-hambatan emosi dalam diri anda agar ringan melangkah dan mewujudkan harapan-harapan ke depan? Dalam sehari full praktek anda akan diajarkan melakukan terapi Tapping (EFT/ SEFT) pada kondisi trance dan khusuk, bagaimana melakuPasang Iklan Biro SINGKAWANG kan terapi Trance-EFT untuk anak-anak? melakukan (0562) 631912- 08125713422 Trance-EFT jarak jauh (Surro-

gate) bagi seseorang yang sedang berjauhan dengan anda, Bagaimana anda melakukan Imaging Tapping, bagi orang yang tidak mau di terapi oleh anda. Instruktur training dan terapi adalah Bn.Dwi Pratiwi, seorang Certified SEFT ToSol dari loGOS Inst, Certified Hypnosis dari IBH, Certified Hypnotherapy dari IBH, Praktisi Psychologi of Excelence, Praktisi Eden Energy Medicine, Praktisi Jin Shin Jyutsu, dan Praktisi Hawks Cell Healing dari Jogjakarta. Kegiatan dilaksanakan pada Minggu, 13 Februari 2011 di Hotel Mercure Pontianak. Ditujukan kepada siapa saja, semua umur, karyawan, pegawai, ibu rumah tangga, pelajar/mahasiswa, pensiunan, yang ingin mengatasi masalahnya atau ingin membantu orang-orang tercintanya. Pendaftaran melalui Olga 0852 4502 2277 atau Andy 0857 5026 1188. Peserta dibatasi dan dapatkan diskon khusus bagi pendaftar berdua atau lebih. (ser)


SAMBAS

28 terigas

Sawit Madak Hampir Tuntas KETUA Komisi B DPRD Sambas Giffarian mengatakan persoalan perkebunan kelapa sawit antara warga Desa Madak dengan PT Mitra Abadimas Sejahtera (MAS) hampir tuntas. Ia menyebutkan, berdasarkan hasil pertemuan antara warga desa, pemerintahan desa, dan kecamatan, tidak ada penyerobotan lahan yang dilakukan perusahaan. “Pada 18 Januari lalu, Komisi B memang tidak mengundang pihak perusahaan. Sebelum pertemuan pada hari Giffarian itu, masyarakat telah menyampaikan surat kepada legislatif untuk menyampaikan aspirasi,” katanya. Ketua Fraksi Partai Demokrat ini menegaskan bahwa persoalan yang disampaikan tokoh masyarakat, Eli Nalin, bahwa perusahaan menyerobot lahan warga adalah tidak benar. Pasalnya sejumlah warga telah memberikan bukti penyerahan lahan kepada perusahaan. “Kami melihat berkas bahwa perusahaan membayar uang tempasan di Dusun Pengapit Blok D8 pada 9 Juli 2010. Sehingga apa yang disampaikan sebagian warga Desa Madak itu termentahkan dengan adanya bukti pelepasan lahan,” papar Giffarian. Menurutnya, persoalan ini kemudian dibicarakan antara warga dengan pihak perusahaan secara berkelanjutan. Dikatakannya, informasi yang diterima bahwa hampir terjadi kesepakatan antara warga dan PT MAS. (riq)

tilik

Warga Perbaiki Jalan MASYARAKAT Desa Sungai Kumpai, kecamatan Teluk Keramat, bersama pemerintah desa membenahi jalan yang rusak pascabanjir, dua pekan lalu. Jepriadi, pengurus Karang Taruna Desa Sungai Kumpai mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya memperbaiki infrastruktur desa. “Kami melaksanakan perbaikan jalan dengan gotong-royong. Kegiatan ini sangat perlu dilestarikan karena budaya masyarakat yang peduli terhadap lingkungan sekitar,” katanya. Ia menyebutkan dulu masyarakat Sambas sangat sering melakukan kegiatan seperti ini. Disayangkan dia, saat ini rasa kepedulian masyarakat mulai hilang. “Kerusakan jalan menuju Desa Sungai Kumpai sepanjang 2,4 kilometer. Namun hingga kini jalan masih berupa timbunan batu kong, jika hujan turun kondisi jalan sangat becek,” ungkap Jepriadi. Abdurrahman, ketua Lembaga Perwakilan Masyarakat (LPM) Desa Sungai Kumpai berharap pemerintah memperhatikan jalan rusak agar segera diperbaiki. Dikatakannya, upaya ini dilakukan karena menyangkut kepentingan masyarakat banyak. “Inisiatif masyarakat, memberinya (jalan tersebut) jari-jari dengan kayu-kayu bulat untuk menghindari becek. Harapan kami, pemerintah memperhatikan kondisi jalan karena merupakan jalur utama masyarakat Desa Sungai Kumpai untuk mengangkut produksi pertanian,” tuturnya. (riq)

Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

UMK 2011 Rp868.400

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

KARET: Terlihat warga sedang merendam karet yang dimasukkan dalam karung sebelum dijual ke penampung. Saat ini karet menjadi primadona karena harganya tinggi, jauh dibanding harga sawit perkilogram tandan buah segar (TBS).

DPRD Siapkan Tiga Raperda SAMBAS – Memasuki tahun 2011, para wakil rakyat di Kabupaten Sambas kembali akan disibukkan dengan pembahasan rancangan peraturan daerah. “Sedikitnya tiga buah raperda akan kami bahas pada triwulan pertama 2011,” kata Anggota DPRD Sambas Erwin Saputra, kemarin di ruang kerjanya. Ia mengatakan tiga rancangan regulasi itu yakni tentang izin usaha konstruksi, sistem penyelenggaraan pendidikan, dan pendidikan anak usia dini (PAUD). Diingatkan dia bahwa pemerintah daerah juga akan mencabut tujuh perda yang tidak bisa dilaksanakan lagi untuk saat ini. “Cukup banyak raperda yang masuk ke badan legislasi (banleg). Rekan-rekan melihat aturan mana yang prioritas untuk dibahas dan diagendakan pembahasannya oleh

badan musyawarah,” katanya. Erwin menyebutkan bahwa kemungkinan besar awal Februari 2011, badan musyawarah (banmus) DPRD akan melaksanakan rapat penjadwalan pembahasan raperda. Politikus PDI Perjuangan ini berharap agar, Maret 2011 sudah dilakukan pembahasan intensif. “Sehingga aturan yang dibuat bisa dilaksanakan lebih cepat,” ujarnya. Ivandri, anggota DPRD Sambas mengungkapkan raperda yang mereka terima saat ini, cukup penting untuk dibahas. Dia memisalkan pada izin usaha konstruksi. “Karena tidak ada aturan, membuat para pengusaha jasa konstruksi bingung atau kesulitan mengurus izin.” Legislator Partai Bintang Reformasi (PBR) ini memandang bagaimana raperda tentang PAUD dan sistem

penyelenggaraan pendidikan merupakan upaya meningkatkan mutu dan kualitas bidang tersebut. Dia mencontohkan bagaimana data indeks pembangunan manusia (IPM) Kabupaten Sambas selalu berada di bawah dibandingkan daerah lain. “Kami berharap dengan adanya regulasi tentang pendidikan, maka ke depan IPM Kabupaten Sambas terus meningkat. Kami menginginkan semua dapat terukur, sebab sudah ada aturan yang mengaturnya,” kata Ivandri. Pria berkacamata ini berharap agar pembahasan tiga raperda nanti berjalan lancar, walau akan dilaksanakan pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) 2011. “Mudahmudahan tidak ada masalah dalam membahas rancangan aturan tersebut.” (riq)

SAMBAS – Upah Minimum Kabupaten (UMK) Sambas tahun ini meningkat dari sebelumnya. Pada 2010 UMK Sambas Rp853.000, sekarang menjadi Rp868.400. “Peningkatan UMK tersebut berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalbar Nomor: 512/ KESSOS/2010 tentang Penetapan UMK dan Upah Minimum Sektoral Kabupaten Sambas 2011,” ujar Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Pengawas Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Dinsosnakertrans) Kabupaten Sambas Syardi, kemarin. Dalam keputusan yang ditandatangani Gubernur Kalbar Cornelis itu juga ditentukan upah minimum sektoral. Untuk perusahaan perkebunan kelapa sawit, termasuk industri kelapa sawit (CPO) adalah sebesar Rp893.750. Sedangkan untuk industri karet dan barang dari karet, gaji tenagakerjanya minimal Rp918.500. “Selain upah minimum, hanya dua sektor itu yang diatur dalam keputusan tersebut,” ungkap Syardi. Dijelaskannya, upah minimum yang dimaksud adalah gaji bulanan terendah yang diterima pekerja untuk waktu kerja tujuh jam sehari dan 40 jam seminggu. “Bagi perusahaan yang memberikan upah lebih tinggi dari ketentuan UMK dan upah Minimum Sektoral Kabupaten (UMSK) Sambas tahun 2011, dilarang menurunkannya. Kemudian bagi yang membayar lebih rendah dari aturan itu, harus disesuaikan,” tegasnya. Dengan dikeluarkannya surat tersebut, maka Keputusan Gubernur Kalbar terdahulu yang mengatur UMK Sambas dicabut. “Secara otomatis yang lama tidak berlaku lagi. Perusahaan harus mengacu pada peraturan ini,” tukasnya. Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Sambas Arsyad, secara terpisah berharap semua sektor usaha di Sambas menerapkan peraturan tersebut. Menurutnya, UMK merupakan harapan pekerja. “Semua sektor baik sawit, karet, dan usaha lainnya mesti menerapkannya,” katanya. Dia meminta pengusaha tidak mengurangi gaji pekerjanya. Kalau ada yang tidak menjalankan aturan tersebut, mereka akan mengecek ke lapangan. Tentu saja pengusaha yang tak melakukannya akan dipanggil serta ditanyai alasannya. “Keputusan ini harus dijalani, kalau tidak ada sanksinya,” tegas Arsyad. Pelanggaran UMK diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003. Dalam pasal 90 dinyatakan pengusaha dilarang membayar upah di bawah UMK. Sedangkan sanksinya diatur dalam pasal 185, yang menyatakan jika melanggar UMK dapat dikenakan sanksi pidana paling singkat 1 tahun dan maksimal 4 tahun. Kemudian sanksi denda sedikitnya Rp100 juta dan maksimal Rp400 juta. (hen)

Rp1 M untuk Santunan Perbaikan Jalan

*Pemangkat – Tebas *Sambas – Aruk *Sambas – Subah SAMBAS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas menyiapkan Rp1 miliar untuk santunan bangunan yang terkena dampak pembangunan jalan Pemangkat – Tebas, Sambas – Aruk, dan Sambas – Subah. “Itu bukan dana pembebasan lahan, tapi hanya santutan bagi rumah atau pagar yang terkena rencana pembangunan jalan. Sifatnya santunan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU), Bina Marga,

Pengairan, dan Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kabupaten Sambas Ferry Madagaskar, kemarin. Untuk diketahui, ruas jalan Pemangkat – Tebas dan Sambas – Aruk berstatus jalan nasional. Rencananya pembangunan jalan tersebut menggunakan dana Asian Development Bank (ADB). Namun pembebasan lahan tetap dibebankan kepada APBD Kabupaten Sambas. Untuk lahan atau tanah yang terkena dampak pembangunan, Pemkab Sambas meminta masyarakat agar sukarela melepaskannya. Pemerintah sejauh ini hanya sanggup menyantuni bangunan. “Pagar dan bangunan pun tidak diganti, hanya santunan sifatnya. Pada awal membangun jalan Sambas – Aruk juga, masyarakat merelakan tanahnya,”

gugah Ferry. Kalau harus mengganti rumah dan pagar yang dilintasi jalan, Ferry mengaku Pemkab Sambas tidak mampu. Dia mencontohkan bahwa yang terkena dampak pembangunan di sepanjang jalan menuju Aruk sebanyak lima unit rumah, sedangkan sepanjang Pemangkat – Tebas terdapat 82 pagar permanen. “Kalau semuanya minta ganti, jalan tersebut tidak akan terbangun. Karena Pemkab Sambas tidak mampu membayarnya,” akunya.Dia yakin masyarakat Sambas sudah berpikir maju. Sebagian besar, kata dia, menginginkan pembangunan jalan tersebut agar berdampak pada peningkatan ekonomi. “Masyarakat kita sudah berpikir maju. Jalan dari Tanjung Harapan ke Aruk saja dulu semua masyarakat merelakan

tanahnya cuma-cuma untuk pembangunan jalan,” katanya. Rencananya jalan tersebut akan dibangun awal 2012 dan selesai pertengahan 2013. Namun donatur dari ADB menunggu persoalan lahan terselesaikan. Semakin cepat Pemkab Sambas menyelesaikan lahan, semakin cepat juga proses turunnya dana ADB. “Kalau lahan oke dan santunan sudah diberikan,timdariADBakandatangmengecek langsungkewarga,apakahbenarsudahdiberi santunan? Setelah itu baru mulai proses tender dan pengucuran dana,” jelas Ferry. Jalan Pemangkat – Tebas, Sambas – Aruk rencananya dibangun dengan lebar 15 meter. Badan jalan adalah 6 meter ditambah bahu jalan kiri dan kanan masing-masing 2,5 meter dan saluran air kiri dan kanan masing-masing 1,5 meter. (hen)


Pontianak Post

Rabu 26 Januari 2011

KETAPANG

29

POTRET

Tempati Eks Pasar Melati

Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan PENTINGNYA meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan kembali dipertegas Bupati Ketapang Henrikus, Minggu (23/1). Penegasan itu tak hanya ketika membuka Lomba Kato se-Ketapang di Desa NegSeni dan budaya eri Baru, kecaBenua adalah alat pemersatu matan Kayong, tetapi juga pada masyarakat saat malam penutupan dengan kegiatan hiburan b u d a y a . Menurut Bupati, seni dan budaya a d a l a h a l at pemersatu masyarakat. Seni dan budaya yang berkembang Henrikus di masyarakat tersebut, menurut dia, menjadi perekat kebersamaan masyarakat. Ia mencontohkan, dengan sampan kato merupakan salah satu ciri budaya masyarakat bahari, yang mengandalkan sarana transportasi melalui air. Kabupaten Ketapang yang memiliki sumber daya air yang sangat besar berupa laut, sungai, danau, dan perairan umum, menurut dia, perlu terus digali dan dikembangkan. Demikian juga dengan seni budaya seperti zapin, syair gulung, dan lainnya. Walaupun kurang sependapat dengan adanya usulan lomba menyeberangi Sungai Pawan, Bupati menilai seni budaya yang mengakar di masyarakat harus dilestarikan karena mengandung makna kearifan lokal. Kegiatan penutupan seni budaya yang seru dan meriah di Desa Negeri Baru tersebut, begitu memperlihatkan kebersamaan antara masyarakat dan pemimpin. Bahkan bersama masyarakat Bupati bersama Wakil Bupati Boyman Harun, dan Ketua DPRD Gusti Kamboja, serta para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) turut bergoyang bersama. (ndi)

Pedagang Diberi Tempo Sebulan

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

KEBERSAMAAN: Ketua DPRD Gusti Kamboja dan Bupati Henrikus bergoyang bersama membaur dengan masyarakat di Desa Negeri Baru, kecamatan Benua Kayong, saat berlangsungnya salah satu acara di desa tersebut beberapa waktu lalu.

Ingatkan CSR, Sejahterakan Masyarakat Bupati: Tak Sejahtera, Perusahaan Disanksi KETAPANG – Bupati Ketapang Henrikus mengingatkan kepada pemilik usaha perkebunan dan pertambangan serta lainnya, agar dalam penerapan corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan, harus bisa memperdayakan masyarakat. “Selama ini sifatnya terlihat sukarela. Tanpa didahului dengan identifikasi, apa yang dibutuhkan masyarakat? Dengan mengetahui apa yang sebenarnya dibutuhkan masyarakat, keberadaan perusahaan tersebut tentunya memberikan sumbangsih kepada kesejahteraan warga sekitar,” ujar Bupati Keta-

pang Henrikus belum lama ini saat berlangsungnya kegiatan di Hotel Aston City Ketapang. Bahkan, lanjut Bupati, selama ini dilihat dalam bidang keamanan, perusahaan lebih memilih untuk memelihara preman. Kemudian, di antara perusahaan-perusahaan tersebut, banyak yang mengangkat humas yang tidak efektif. Memang fenomena ini tidak menyeluruh, tetapi ada beberapa perusahaan yang melakukan itu. “Pemkab berharap CSR itu diarahkan kepada masyarakat. Misalkan melakukan pembinaan untuk berkembang di luar sektor itu,” ujar Bupati. Bupati pun mencontohkan bagaimana perusahaan tambang memberikan CSR tersebut kepada masyarakat, untuk bisa beternak ikan, ayam, atau menggarap lahan pertanian. Dengan demikian, kata Bupati, meski tidak

disuruh pun, masyarakat akan timbul rasa memiliki terhadap keberadaan perusahaan tersebut. Pihak perusahaan, menurut Henrikus, tinggal berkoordinasi dengan Pemkab untuk melakukannya. Dengan koordinasi tersebut, bisa secara bersamasama melakukan tindakan lanjutan, terkait apa yang telah diberikan perusahaan kepada masyarakat. “Pemkab tentunya tidak akan membiarkan bagaimana perusahaan berjalan sendiri. Tetapi bagaimana untuk tindak lanjut, bersama-sama terus melakukan pembinaan kepada apa yang telah dilakukan perusahaan itu,” kata Bupati. Bupati juga berjanji, terkait pemberian CSR tersebut, jika tidak diperuntukkan bagi kesejahteraan masyarakat, pemilik izin usaha akan bisa dikenakan sanksi. (fah)

KETAPANG – Pedagang Pasar Rangga Sentap, Selasa (25/1), sudah mulai berdagang di eks lokasi Pasar Melati. Dengan cara swadaya, para pedagang membuat tenda atau lapak untuk menjual dagangan masing-masing. Pantauan Pontianak Post, Selasa (25/1) siang, aktivitas menjual dan membeli di Pasar Melati telah berlangsung. Meski beberapa di antaranya masih terlihat bagaimana pedagang masih sibuk mendirikan tenda untuk berjualan di lokasi tersebut. “Ya, kami sudah sekitar sepuluh hari berdagang di sini. Kemudian di tempat ini kita bersama-sama membersihkan lokasi ini. Karena rumput yang ada (cukup) tinggi. Kemudian kami memuat semacam tenda untuk berjualan,” ujar Adul (40), salah seorang pedagang sayur. Sementara itu, Andi Saputra, seorang pedagang lainnya, mengaku akan tetap berjualan di lokasi ini, sebelum rehab dilakukan. Selain itu juga menunggu penertiban pasar-pasar lainnya, terutama sekali adalah Pasar Haji Bujang. “Meski hanya satu bulan, kami bersyukur karena dilihat dari penghasilan (setelah berjualan di sini). Berbeda dengan kami berjualan di Pasar Rangga Sentap. Karena kalau di sini, akses mudah, sehingga baik pagi, maupun sore masih tetap ada pembeli,” kata Andi. Andimengatakanbahwasebenarnya mereka siap untuk kem-

bali lagi ke Pasar Rangga Sentap. Bahkan tanpa harus menunggu sebulan, namun semua tentu harus bedasarkan kesepakatan. “Kalau memang apa yang menjadi kesepakatan belum terealisasi, kami akan terus bertahan di tempat ini,” tandas Andi. Sementara itu, Kepala Satuan Kepolisian Pamong Praja (Kasat Pol PP) Suhaimi mengatakan bahwa telah disepakati lima poin dari hasil pertemuan antara DPRD serta jajaran muspida, bersama para pedagang di lokasi Komplek Pasar Rangga Sentap beberapa waktu lalu. Salah satunya yakni meminta Pemkab menertibkan pedagang sayur dan ikan yang tidak resmi. “Ini sudah kami lakukan sejak dua minggu lalu, seperti di Pasar Kayong, di depan SMP 3, Kampung Bunga, yang dilakukan setiap pagi dan sore,” kata Suhaimi. Dalam kesepakatan tersebut para pedagang juga meminta Pemkab untuk menertibkan Pasar H Bujang dalam kurun waktu kurang dari sebulan. Pemkab melalui Satpol PP telah melakukan pendataan berapa banyak lapak yang ada, kemudian apa-apa saja yang dijual di kawasan itu. “Kemudian juga akan dilanjutkan dengan pertemuan dengan H Bujang sendiri yang segera dilakukan,” kata Suhaimi. Hasil kesepakatan lainnya yakni para pedagang pindahan dari Komplek Pasar Rangga Sentap yang berdagang di Pasar Melati tidak boleh bertambah. Mereka diberikan waktu setelah rehab dan kesepakatan lainnya dilaksanakan, hanya boleh berdagang selama sebulan. (fah)

Ketapang Masih Butuh Listrik KETAPANG – Sampai saat ini kondisi kelistrikan di Kabupaten Ketapang masih terbatas. Tingginya keinginan mendapatkan pasokan listrik dibuktikan dengan masih banyaknya daftar tunggu. “Daftar agar dapat dilayani sudah lama, sampai sekarang belum bisa, jadi sementara masih menumpang dialiri listrik dari rumah tetangga,” ungkap seorang warga Kelurahan Sukaharja belum lama ini. Harapan agar dapat dialiri pasokan listrik PLN itu juga banyak disampaikan masyarakat. Namun, sampai saat ini kelistrikan juga sangat terbatas, karena pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) yang ada juga mengaliri dua kabupaten, Ketapang dan Kayong Utara. Selain banyaknya keinginan mendapatkan pasokan listrik, sisi lain gangguan jaringan kelistrikan di daerah ini juga

sering terjadi. Pasalnya, jaringan PLN harus mencapai kecamatan dengan melintasi kebun dan hutan. Tak heran, ketika hujan dan angin kencang, terjadi gangguan pada jaringan-jaringan tersebut. Masih terbatasnya daya listrik PLN ini juga diakui manajemen PLN belum lama ini. Untuk memenuhi harapan masyarakat, pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang sedang berjalan, nantinya bisa menjawab harapan dan keinginanmasyarakatterhadappemerataan pembangunan kelistrikan. Minimnya pasokan listrik di Ketapang juga diakui Bupati Ketapang Henrikus ketika dialog dengan masyarakat Kecamatan Hulu Sungai beberapa waktu lalu. Karena itu, masih belum dialirinya ibukota kecamatan sontak menjadi pengaduan yang disampaikan kepada sang kepala daerah. (ndi)


KAYONG UTARA

30 POLITIK

Dipercaya Pimpin PPP JIKA A Fehri Herwandi terpilih kembali memimpin Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Ketapang dalam Musyawarah Cabang (Muscab) PPP, 23 Januari lalu, DPC PPP Kabupaten Kayong Utara kini di bawah kepemimpinan baru. Dalam Muscab II mereka yang digelar 25 Januari lalu, melalui mekanisme voting, memilih Effendi Ahmad sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Kayong Utara periode 2011 – 2016. Muscab II PPP Kabupaten Kayong Utara yang dibuka Ustaz Miftahul Ulum, mewakili Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Effendi Ahmad (DPW) PPP Provinsi Kalbar Ahmadi Usman. Dalam proses pemilihan tersebut, empat kandidat ambil bagian. Mereka adalah Nazadola, Effendi Ahmad, Sartono, dan Amir Saputra. Setelah melalui voting, Effendi Ahmad yang pada periode sebelumnya merupakan Sekk retaris DPC PPP, terpilih menjadi ketua DPC PPP. “Kita ucapkan terima kasih kepada ketua DPC PPP, maupun pengurus DPW PPP,” ungkap anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara tersebut. Setelah Ketua DPC PPP Kayong Utara periode 2011 – 2016 terpilih, tim formatur langsung menyusun kepengurusan DPC PPP. Menurut Effendi, dalam pekan ini, seluruh DPC PPP se-Kalbar menggelar muscab. Pasalnya, pada Maret mendatang akan dilaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) PPP Kalbar. Effendi berjanji, dengan terpilih sebagai ketua DPC PPP, akan segera melaksanakan konsolidasi dan melaksanakan program kerja partai. ”Selain konsolidasi, kita juga akan mensukseskan pemilihan kepala daerah dan pemilu legislatif 2014,” kata Effendi. (ndi)

SARAN

Rabu 26 Januari 2011

Warga Surati Dinas PU Minta Penghentian Bangunan Walet SUKADANA ––Warga melayangkan surat kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara dan meminta agar bertindak cepat menyangkut protes mereka terhadap pengerjaan rumah walet. Rumah walet yang dimaksud adalah dua ruko di RT 05/RW 02 Desa Sutera, komplek Pasar Sukadana. Untuk kesekian kalinya, warga melayangkan surat ke Dinas PU. Dan terakhir, surat tersebut mereka ajukan pada 21 Januari lalu. Mereka meminta agar instansi tersebut memberikan tindakan tegas terhadap dua pemilik bangunan. Pasalnya, mereka sudah sering mengingatkan agar bangunan yang didirikan sesuai ijin mendirikan bangunan (IMB) di mana peruntukannya adalah sebagai ruko. Faktanya bangunan terus dikerjakan dan bakal difungsikan sebagai penangkaran sarang burung walet. Hal tersebut dapat dilihat dari bentuk bangunan. Selain lebih dari dua lantai, dindingbangunanjugadibungkusbusa

layaknya kebanyakan rumah walet. Surat tersebut telah ditujukan kepada Kepala Dinas PU melalui perwakilan wargayakniHasan,Tengku Ardiansyah, dan Tengku Tarmizi. Mereka meminta agar Dinas PU bergerak cepat untuk menghindari kemarahan massa yang lebih luas. Dikhawatirkan, kemarahan warga yang telah habis kesabarannya akan menimbulkan arus demonstrasi yang mengarah pada tindakan anarkis. Dalam surat tersebut mereka juga meminta agar Dinas PU mencabut IMB yang telah diberikan karena telah disalahgunakan. Mereka juga menyarankan kepada kedua pemilik bangunan agar mengajukan permohonan IMB baru. Ijin baru yang dimaksud tentu saja untuk pembangunan ruko dua lantai agar sejajar dengan bangunan di sekitarnya. Warga juga meminta agar Dinas PU memerintahkan secara tertulis kepada dua pemilik bangunan untuk membongkar bangunan mereka yang telah melebihi dua lantai, sehingga benar-benar difungsikan sebagai ruko dan bukan rumah walet. Saat audiensi pada 11 Januari lalu, Kepala Dinas PU Eddy Binsar Hatoaon Matondang mengakui bahwa dua bangunan ruko yang dipermasalahkan tersebut, disinyalir

ISTIMEWA

RUMAH WALET: Rangka bangunan yang diyakini warga sebagai pembangunan rumah walet di sekitar Kompleks Pasar Sukadana. Warga meminta agar pembangunan dihentikan, namun tampaknya pengerjaan terus dilakukan.

bakal dialihfungsikan sebagai penakaran sarang burung walet. Kepada DPRD dan warga, figur yang karib disapa Ucok ini berr janji akan memberikan tindakan tegas kepada pemilik bangunan. Sayangnya, hingga kini ge-

brakan mereka belum terlihat. Termasuk memberikan peringatan kepada pemilik bangunan melalui surat. Sementara warga menilai kedua pemilik bangunan tersebut tak mengindahkan keingi-

nan warga. Peringatan warga, termasuk penegasan Wakil Bupati dan pimpinan DPRD saat audiensi 11 Januari lalu dianggap angin lalu. Buktinya, hingga sekarang dua bangunan terus lanjut dikerjakan. (*/ote)

Melihat Kehidupan Nelayan Ketapang (2)

Sudah Susah Makan, Anak Pun Putus Sekolah

Imbangi Mutu Pendidikan DINAS Pendidikan Kabupaten Kayong Utara ditantang agar memasang target kelulusan pada tahun 2011 ini. Dengan target tersebut, kinerja atau tingkat keberhasilan yang dicapai Dinas Pendidikan akan bisa diukur. Baharudin, ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bintang Reformasi (PBR) Kabupaten Kayong Utara mengungkapkan bahwa keberhasilan dalam dunia pendidikan bukan hanya dinilai dari banyaknya sarana gedung sekolah yang dibangun. Namun, ditambahkan dia, bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga tingkat kelulusan turut meningkat. Dari segi fisik atau sarana dan prasarana, dunia pendidikan di Kayong Utara, dinilai dia, telah menunjukkan tingkat keberhasilan, sekalipun masih harus terus ditingkatkan. Akan tetapi, keberhasilan pendidikan, menurut dia, tidak bisa diukur dari segi fisik semata. “Fisik atau sarana dan prasarana merupakan penunjang yang tujuan atau muara akhirnya adalah mutu atau kualitas. Pendidikan yang bermutu atau berkualitas tentu bisa dilihat dari tingkat kelulusan,” kata dia.(*/ote)

Pontianak Post

FAHROZI/PONTIANAK POST

PRIHATIN: Dengan harus membesarkan anak-anak mereka serta pendidikan buat sang anak, para nelayan ini dihadapkan pada kenyataan atas ketidakmampuan mereka.

Kisah Nelayan di bantaran Sungai Pawan di Desa Sukabangun Kiri, tidak hanya susah makan. Dengan segala keterbatasan mereka, anak-anak mereka juga harus putus sekolah lantaran tidak bisa bayar uang bulanan. FAHROZI, Ketapang

Pasangan Syaidi (40) dan Suaidah (28) merupakan salah satu dari empat kepala keluarga (KK) nelayan yang tinggal di gubuk, dengan menumpang di atas tanah sebuah perusahaan yang telah kosong, di Bantaran Sungai Pawan. Keluarga ini sudah tiga tahun tinggal di tempat tersebut. Tentunya

dengan segala keterbatasannya, pasangan dengan lima anak ini harus tetap bertahan hidup di tengah kemajuan Kota Ketapang sekarang ini. Penghasilan dari melaut selama ini masih jauh dari kata cukup, untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Meski hanya sekadar untuk makan semua anggota keluarganya, salah satu anaknya, Nova Dianita, yang pernah bersekolah, harus ‘berhenti’ lantaran tidak mampu membayar uang bulanan. “Anak saya harus berhenti sekolah, karena gimana lagi? untuk hidup sehari-hari saja tidak cukup,” ungkap Syaidi, saat ditemui di rumahnya. Hal tersebut pun dibenarkan sang istri, Suaidah. Lantaran tidak mampu membayar uang SPP yang saat itu sekitar Rp25 ribu, anaknya pun harus keluar dari bangku sekolah dasar (SD). “Anak saya pernah ditagih

guru untuk membayar uang SPP. Tapi karena tidak bisa membayar, guru itu mengatakan kalau tidak punya ongkos, jangan sekolah,” kenang Suaidah sambil menirukan perkataan guru yang saat itu berkata dengan anaknya itu. Karena masih ingin anaknya bersekolah, Suaidah pun akhirnya mencoba mendatangi sekolah itu. Tujuannya bagaimana meminta tenggang waktu sampai bisa membayar pendidikan sang anak. Namun usaha tersebut tak membuahkan hasil. “Saya pun sampai meminta-minta sambil menangis kepada kepala sekolah agar bisa membayar dengan mengangsur. Tetapi tetap saja tidak bisa,” ungkap Suaidah, seakan merasa sakit hati, teringat kenangan itu. Akhirnya dengan berat hati, anaknya pun harus melepas pendidikannya.

Padahal sang anak telah menginjak bangku kelas V. Pengalaman serupa juga dialami Sandra (12). Putri kedelapan pasangan Ardi (55) dan Aisyah (43), juga harus merelakan pendidikan SD-nya setelah sempat mengenyam bangku kelas II. Sandra pun berhenti sekolah karena tidak bisa membayar uang bulanan. “Karena tidak bisa membayar uang bulanan,” aku bocah itu. Hal ini pun dibenarkan sang ibu, Aisyah. Diakui dia, memang berat untuk membayar uang sekolah anaknya yang perbulannya Rp25 ribu. Karena penghasilan dari melaut, terkadang hanya cukup untuk makan sehari-hari bersama dengan sembilan anaknya. “Ya, karena saya tidak mampu membayar uang SPP Sandra. Kalau Rp25 ribu pertahun sih h bisa. Ini perbulan,” kata Aisyah sedih. (bersambung)


Pontianak Post

aneka

Rabu 26 Januari 2011

Siap Awasi Distribusi Sambungan dari halaman 25

alokasi per kecamatan di ketahui dan dipegang petugas kepolisian. Selanjutnya apakah si pembawa BBM tersebut dilengkapi dengan rekomendasi. Sehingga kalau memang tidak. Pihaknya siap untuk

melakukan penindakan. “Tentunya apa yang dilakukan petugas sesuai dengan prosedur, makanya kita menunggu laporan estimasi dari Kecamatan,” kata Mantan Kasatreskrim Polresta Pontianak ini. Pada prinsipnya adanya

Gagal Tempatkan Wakil, Pengurus PPP ... penimbunan BBM, dia akan melakukan penindakan. Sementara itu, Plh Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Ketapang, Cipriana Lestari mengatakan terkait rekomendasi dari pertemuan antara Pemkab, Pertamina, pengelola SPBU. Setelah Pem-

kab membentuk Tim Pengawasan. Kepolisianlah yang selanjutnya nanti dituntut proaktif. “Karena memang jika sudah ditemukan pelanggaran, itu sudah masuk ranah kepolisian,” kata Lestari.(fah)

343.626 jiwa. Dengan demikian kurang lebih 17.181 suara,” ungkapnya.Ketika ditanya soal PPS, ia menyebutkan seluruh PPS se kabupaten Landak sudah selesai dilantik, jadi tinggal pelaksanaan. Sedangkan KPPS dibentuk 21 hari sebelum hari pemungutan suara, nanti ditetapkan oleh PPS atas nama KPU. Sudiyanto juga berharap PPS bisa melaksanakan semua

tanggungjawab dengan amanah, sesuai peraturan perundang-undangan dan tahapan yang telah ditetapkan. Kemudian juga memperhatikan mufakat pemilu yaitu asas mandiri kemudian juga bebas terhadap pengaruh apapun. “Yang penting panduannya adalah sesuai dengan tahapan dan peraturan perundangundangan,” tegasnya. (sgg)

kepada Amoi. Amoi pun datang ke kamar kos untuk melakukan transaksi. Pelaku menjelaskan, akan memanggil kawannya yang juga akan membeli pakaian. Masih versi tersangka, kata Dhani, kawan pelaku tak datang-datang, akhirnya Amoi emosi. Akhirnya mereka terlibat percecokan. “Disitulah akhirnya dia menghabisi nyawa

korban,” kata Dhani. Atas pengakuan tersebut, polisi terus mencari informasi kembali. “Apakah benar pengakuan tersangka,” katanya. Guna mencari penyebab kematian, Polres Singkawang pun sejak subuh kemarin mengirim jasad korban ke RS Bhayangkara Pontianak untuk dilakukan otopsi. (zrf/har)

Satu Calon Perseorangan Sambungan dari halaman 25

“Pendaftaran nanti setelah diverifikasi, tanggal 15 Februari 2011 nanti mereka baru akan melakukan pendaftaran,” ujar Sudiyanto disela-sela acara pelantikan PPS kecamatan Ngabang, kemarin. Ditambahkannya, hasil verifikasi diharapkan sebelum tanggal 15 Februari 2011 sudah

selesai, artinya bisa saja lebih cepat dari yang diperkirakan. Mengenai keabsahan, dilihat dari data yang faktual dari dukungan itu sendiri. “Jadi kami akan mengecek satu persatu dari dukungan tersebut. Dukungan untuk calon perseorangan itu 5 persen dari jumlah penduduk kabupaten Landak. Jumlah penduduk kabupaten Landak

Pembunuh Ciu Jin Tertangkap Sambungan dari halaman 25

kepolisian, baik itu pemilik kos, sahabat pelaku dan tukang ojek yang mengantarkan Ev kembali dari Hotel Restu. “Jumlahnya enam orang. Setelah ada bukti-bukti, ada saksi yang mendengar adanya kegaduhan dan lainnya, akhirnya Ev pun mengaku dan dia pun

ditetapkan sebagai tersangka. Sejak awal kita ke lokasi hingga menetapkan tersangka, pelaku tak dipulangkan,” kata mantan Kapolsek Kendawangan Ketapang ini. Menurut pengakuan korban dia emosi dan kepala korban terbentur di meja. Menurut pengakuan sementara lagi, kata kasat, Ev memesan pakaian

A Hua begitu ia disapa ini ingin berkumpul dengan teman sebayanya, namun temantemannya sudah melanglang buana mencari kerja atau sekolah. “Sudah lama tak jalan-jalan pakai motor,” ucapnya mengenang masa-masa ia masih usia SMA. Sejak 2009 lalu ia tak lagi pernah merasakan jalan-jalan pakai roda dua. Keinginan itu masih ada namun hanya mimpi. Berbagai upaya telah dilakukan pihak keluarga agar sang anak keluar dari penderitaan tersebut. Anak dari Fui Kui Hin ini pun telah menjalani berbagai pengobatan. Mulai dari rumah sakit di Singkawang, Bengkayang hingga Pontianak ia jalani, bahkan pernah direkomendasikan berobat ke Jakarta. Tapi ia bingung, hingga membuat gumpalan daging semakin besar. Bingung, karena ada omongan dari dokter yang pernah ditemuinya bisa dibuang melalui operasi, ada pula tidak boleh dibuang, ironisnya, ada saudaranya

melarang dibuangnya. “Bingung yang mana mau dipilih,” ujarnya setengah berseloroh. Kaki kian membengkak, hingga urat sarafnya sudah menjalar. Ia pun harus menjalani operasi di Jakarta dengan dokter ahli serta perlengkapan medis yang memadai, di Kalbar itu belum ada. Entah masalah ekonomi atau omongan keluaga, yang jelas dirinya tak kuat untuk berjalan. Menurut Kepala Puskesmas Salatiga dr Mira Rahmawati yang ikut mendengarkan keluhan Chui Ha, sejak kelas 6 SD sudah tertular penyakit gajah. Meski berat, dirinya tetap bersekolah hingga tamat. Setelah itu penyakit ini mulai menjalar tubuh penderita. Penyakit Kaki gajah atau dalam istilah medisnya disebut dengan Filariasis merupakan penyakit yang dapat menular. Penyakit Kaki gajah terjadi disebabkan oleh cacing Filaria jenis Wucheria bancrofti, penyakit ini dapat menular antara manusia ke manusia melalui berbagai jenis nyamuk. Caranya nyamuk yang

menghisap darah korban yang sudah menderita Penyakit Kaki Gajah sebelumnya, dimana darah yang dihisap akan terinveksi larva dan kemudian akan ditularkan lagi kepada orang lain disaat nyamuk menggigit orang tersebut. Gejalanya berupa demam berulang-ulang selama 3-5 hari, dan demam akan hilang bila istirahat cukup, dan akan muncul kembali saat bekerja berat. Ciri-ciri penyakit Kaki Gajah lainnya adalah pembengkakan kelenjar getah bening tanpa menyebabkan luka didaerah lipatan paha, ketiak dan akan tampak kemerahmerahan, disertai dengan demam dan sakit. Untungnya, Chui Ha ini tidak kemana-mana dalam artian ke luar rumah. Hingga bagian yang membengkak tidak dihinggapi penyakit lainya, alias bersih. Tertularnya penyakit tersebut, kata dia, banyak factor, seperti dilingkungan rumah tempat tinggal penderita dikelilingi rawa atau petakan sawah. Sehingga memang memudahkan nyamuk berkembang biak.

Biasanya daerah yang membengkak akibat penyakit Kaki gajah dibagian dimana cacing yang masuk ke badan melalui gigitan nyamuk. Seperti Chui Ha ini dibagian bawah lutut kaki sebelah kanan. Sehingga pembuluh darah tak dapat berjalan normal dan menumpuk di bagian kaki akibat pecahnya getah bening tersebut. Makanya sarannya penderita harus sering memeriksakan diri agar penyakit tersebut tak menyakitkan. Cara untuk mencegah penyakit kaki gajah dapat dilakukan berbagai cara, seperti menghindari terkena gigitan dari nyamuk yang dapat menularkan penyakit kaki gajah, membersihkan tanaman air pada rawa-rawa yang merupakan tempat perindukan nyamuk, jangan sampai ada genangan air, serta memperhatikan kebersihan lingkungan tempat tinggal seperti membersihkan semaksemak disekitar rumah, dan melakukan pengurasan air ditempat-tempat yang dapat mendukung perkembangbiakan larva menjadi nyamuk. (*)

Koperasi tersebut. Tetapi tidak pernah mendapatkan jatah. Sedangkan rekomendasi yang tidak tahu dari mana asalnya. Terlihat lancar-lancar saja mendapatkan BBM. “Saya pernah membuat rekomendasi, tetapi tidak ada satu pun rekomendasi tersebut mendapatkan jatah minyak,” kata Camat Air Upas sambil menunjukkan rekomendasi yang kurang jelas yang mendapatkan suplai minyak. Pihak PLN pun tidak mau ketinggalan. Alex, wakil dari PLN Cabang Ketapang menyebutkan juga telah terjadi selisih antara permintaan dan realisasi. Dimana itu bisa mengganggu pelayanan PLN. “Bahkan karena suplai minyak kurang, kami juga sering di pindah tugaskan,” kata Alex. Plh Kadis Tamben Ketapang, Cipriana Lestari. Rekomendasi-rekomendasi dari pertemuan ini. Sekarang ini sudah ada Tim pengawasan yang akan bergerak. Tetapi yang lebih proaktif adalah pihak kepolisian untuk razia serta penjagaan. “Sementara ini Pemkab melalui Dinas Tamben akan segera melengkapi data kebutuhan BBM dari tiap Kecamatan yang ada. Saat ini baru sepuluh yang sudah laporkan estimasi kebutuhan BBM dikecamatannya,” kata Lestari. Pemkab memberikan waktu satu minggu untuk segera menyerahkan estimasi dari kecamatan yang belum. Kemudian data kebutuhan itu akan dikoordinasikan dengan Pertamina. Rekomendasi se-

lanjutnya, kata Lestari, pihak SPBU harus melakukan pengawasan kepada petugas nya yang di lapangan. Dimana dilarang memberikan pelayanan kepada pembeli jeriken atau drum tanpa rekomendasi camat atau yang memang tidak berhak menerima. “Dalam rekomendasi ini, juga disebutkan berapa kebutuhan dan peruntukannya. Rekomendasi camat ini masih sementara. Karena dengan edaran yang baru nanti camat akan menunjuk agen penyalur resmi di wilayahnya. Kemudian Agen yang telah ditunjuk membuat permohonan ke camat. Camat keluarkan rekomendasi yang disampaikan ke Bupati, melalui Dinas Tamben untuk dapatkan memo pelayanan. Nantinya akan diberikan warna sesuai SPBU yang ditunjuk, inilah yang dinamakan rayonisasi. Ini untuk mencegah terjadinya penumpukan,” jelas Lestari usai pertemuan. Pihak Pertamina, Lanjut Lestari, diharapkan memperhatikan stok di Ketapang. Bahkan saat pertemuan juga, Pertamina untuk kebutuhan premium tidak akan ada batasan, disesuaikan dengan kebutuhan. “Kemudian Pertamina juga akan mengganti. Terkait ketahanan BBM di Ketapang. Sekarang ini kan hanya dua hari. Nantinya ketahanan itu akan dihitung hingga tujuh hari. Pertamina pun akan menyuplai jenis pertamax plus. Nantinya ini akan diperuntukkan untuk mobil pribadi,” kata Lestari. (fah)

Antrean BBM Mulai Teratasi Sambungan dari halaman 25

Sehingga tidak ada saling menyalahkan. Tetapi bersamasama mencari solusi dan jalan terbaik. “Kelangkaan atau apapun terkait dengan BBM, itu sangat meresahkan masyarakat. Jadi jangan main-main dengan masalah ini,” tegas Boyman Harun. Sedangkan perwakilan dari Asosiasi Pengusaha SPBU, H Usman mengakui bahwa di SPBU yang ada di Ketapang sejak akhir Desember hingga sekarang, masih terjadi antrean pembeli. “Kami pun merasa kewalahan akhir-akhir ini mengatasi antrean yang terjadi setiap hari,” kata Usman. Namun, dia tak setuju kalau pihak SPBU disalahkan. Dalam distribusi BBM, pihaknya sudah menjalankan sesuai dengan ketentuan dari Pemkab ataupun Pertamina. “Yang lain terima bersih, Padahal kami sebagai pengelola SPBU sudah berusaha maksimal,” aku Usman. Namun dari kejadian kelangkaan minyak jenis premium ini, Usman mengakui bahwa ini akibat dari kurangnya suplai dari Pertamina melalui Jober Ketapang. Dimana biasanya tanker yang datang menyuplai BBM sebanyak empat tangki (per tangki 7 KL). Namun sekarang ini hanya dua tangki saja. “Kalaupun suplai penuh, semuanya akan dijual ke masyarakat, sehingga akar permasalahannya Pertamina harus memenuhi semua kebutuhan, itu adalah solusi,” kata Usman.

Syahril, Pengelola SPBU Kendawangan dan APMS Sukabangun mengatakan bagaimana di masyarakat di pedalaman. Banyak melakukan aktivitas Penambangan Tanpa Izin. Sehingga dengan mengatur bagaimana suplai ke pelaku PETI yang juga merupakan masyarakat itu tentunya juga akan berdampak bagi BBM yang ada. “Karena kebutuhan minyak yang termasuk besar untuk aktivitas ini. Tetapi yang melakukan adalah masyarakat yang secara tradisional. Bahkan pernah dihitung, ada sekitar 417 sepeda motor di Pelang. Biasanya satu motor itu bisa membawa kurang lebih 200 liter. Ada juga dua kali,” kata Syahril. Sementara itu, Camat Air Upas, Sulistyo sebagai masyarakat yang jauh dari Kota Ketapang. Sangat berharap pendistribusian dari BBM ini bisa lebih baik. Karena memang harga di Kecamatan ini, akhir-akhir ini berkisar antara 10,11 hingga 12 ribu per liter nya dipengecer. “Bahkan kantor Kecamatan kami pernah di demo masyarakat lantaran masalah BBM ini,” kata Camat Air UPas. Bahkan dalam kesempatan itu, pihaknya pun mengajukan sebuah saran. Bagaimana solusi jangka pendeknya ini. Pihak Kecamatan melalui Koperasi resmi diberikan izin untuk langsung mengambil ke Jober. Karena memang, lanjut Camat Air Upas, terkait pemberian rekomendasi. Sekarang ini pihaknya telah mengeluarkan rekomendasi kepada

Tindak Pedagang Babi yang Bandel Sambungan dari halaman 25

pemerintah daerahnya. Karena bagaimana pun pedagang merupakan penyumbang bagi pendapatan daerah. Kontribusi mereka sangat besar bagi pemasukan perekonomian daerah. “Pemerintah tidak akan

bisa tanpa ada pedagang, begitu juga pedagang tidak bisa berjalan sendiri tanpa kendali pemerintah daerah. Karenanya, solusi tersebut harus membuka ruang bagi kedua pihak untuk saling menguntungkan satu sama lain,” tambahnya. Jika sudah tercipta kon-

Sambungan dari halaman 32

sebab itu, PAC mempunyai peran yang sangat vital dalam pembentukan kaderisasi. Ini akan terus kita tekankan kepada mereka,” tandasnya. Selain melakukan restrukturisasi dalam kepengurusan

disi harmonis tersebut semua masalah akan bisa diselesaikan dengan baik tanpa ada pihak yang merasa dirugikan. Jika sudah demikian pembangunan perekonomian daerah dari sektor perdagangan bisa lebih dikembangkan. “Dengan masih adanya penjual daging babi yang

bandel dan tetap berjualan dipasar laut, pemda harus segera bertindak tegas. Jangan biarkan mereka semakin merajalela. Mereka melanggar aturan semestinya harus segera ditertibkan dengan tindakan tegas dan nyata,” timpalnya. (sgg)

partai, Ahmadi mengatakan, dibutuhkan pula kaderisasi dengan melakukan pendekatan sosial kepada masyarakat, terutama kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, serta ulama dan majelis keagamaan. “PPP merupakan partai yang terbentuk berlandaskan Islam.

Oleh karena itu, kita harus melakukan kaderisasi dengan melakukan sosialisasi kepada semua tokoh Islam dan mendukung semua kegiatan yang bernuansa Islam. Selain itu, terbentuknya PPP juga merupakan pemikiran para ulama,” ujar dia.(wah)

Sanggau Berpotensi Kembangkan Interkoneksi... Sambungan dari halaman 32

Interkoneksi antara kebun sawit dan peternakan sapi mungkin bisa menjadi alternatif. Sederhana saja, yakni disela-sela pohon sawit ditambatkan sapi-sapi. Nah dari sapi-sapi ini juga membantu lahan sawit agar tidak tum-

buh semak belukar yang mendorong produksi sawit itu sendiri. Namun hal itu hingga kini masih dalam bentuk wacana yang pernah pula terlontarkan. Masih perlu rancangan yang akan dibicarakan, dengan mengajak pihak-pihak perusahaan perkebunan sawit

untuk jalinan kerjasama. Artinya, Kabupaten Sanggau dituntut mampu memanfaatkan keunggulannya (berdasarkan ukuran se-Kalbar), di samping meminimalisir kelangkaan peternakan sapi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi daging sapi Kalbar.(nto)

Kapuas Raya Ngambang Sambungan dari halaman 32

Ingin Seperti Dulu Bisa Naik Motor Sambungan dari halaman 25

31

berdasarkan PP No. 78 tahun 2007. Dengan demikian kita secara administratif perlu adanya perbaikan, diantaranya perbaikan surat keputusan bupati dan surat keputusan paripurna lima kabupaten. Kemudian perbaikan atau revisi berupa surat dari DPRD Provinsi Kalbar dan revisi surat gubernur,” jelas Usman. Poin harus dilengkapi yang terdapat dalam PP tersebut, lanjut Usman, diantaranya dukungan dana pemekaran, serta penyerahan aset dan SDM. “Persyaratan itulah yang harus dilengkapi. Dan saya sudah membawa draftnya dari Komisi II DPR RI, dan telah saya serahkan ke DPRD Provinsi dan kabupaten serta pemerintah di masing-masing kabupaten yang masuk dalam wilayah pemekaran. Saya harap itu segera diperbaiki,” imbuh Usman. Lebih lanjut, mantan Gubernur Kalbar ini mengatakan, peraturan baru ini lebih antisipatif terhadap kelemahan-

kelemahan di masa lalu. Dan yang paling penting, ialah peraturan pemerintah yang baru itu juga memberi landasan hukum untuk melikuidasi penggabungan daerah yang dinilai tidak mampu menyelenggarakan otonomi daerah.“Pemikiran ini tepat, karena pada dasarnya jika daerah itu tidak memiliki cukup sumber daya dan kemampuan untuk memikul beban otonomi. Daerah itu tidak memiliki pendapatan asli daerah yang signifikan untuk menghidupi daerah itu, sehingga akhirnya daerah baru itu layu justru setelah dimekarkan,” ungkap Usman.Dijelaskan dia, berdasarkan PP baru itu pemekaran daerah nanti harus sungguhsungguh berdasarkan aspirasi dari tingkat paling bawah yang disampaikan secara eksplisit. Rekomendasi kabupaten induk, pemerintah dan DPRD provinsi dan Depdagri juga harus disampaikan secara eksplisit. “Dengan terbitnya PP 78/2007 itu, pemekaran daerah

nantinya lebih tertata. Terkait itu, kita meminta masyarakat untuk berpikir jernih supaya pemekaran jangan sampai bias. Jadi kita tinggal melengkapi administratif sambil menunggu moratorium dari pemerintah,” kata dia.Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Provinsi Kalbar Retno Pramudya, mengatakan saat ini pemekaran Provinsi Kapuas Raya menjadi prioritas program kerja Komisi A DPRD Provinsi di tahun 2011. Bahkan pihaknya akan mengadakan pertemuan dengan DPRD dan bupati lima kabupaten yang tergabung dalam Kapuas Raya, untuk membahas lebih lanjut mengenai pembentukan Provinsi Kapuas Raya. “Sebelumnya kita sudah beberapa kali melakukan konsultasi dengan Komisi II DPR RI menyangkut masalah pemekaran ini. Ada beberapa administrasi yang perlu direvisi, dan dari Komisi A akan terus mengupayakan dan tetap bersemangat dalam pembentukan Kapuas Raya ini,” jelas dia.(wah)

Jalan Poros Utara Makin Hancur Sambungan dari halaman 32

pengusahatransportasi.Meskipun terdapat jalan alternatif berupa jalan kebun, namun tidak semua orang bisa melaluinya, karenakalauyangtidaktahubisa nyasar. Itupu hanya jam tertentu

saja mereka dapat menggunakan jalan perusahaan,” jelas Mukarram.Untukitu,Mukarram mengharapkan segera dilakukannya perbaikan oleh pihak UPJJ. Sehingga perekonomian masyarakat tidak terhambat, karena transportasi mereka

yang terganggu akibat jalan rusak. “Transportasi merupakan urat nadi perekonomian. Oleh karena itu, saya harap segera dilakukan perbaikan. Jangan sampai berlarut-larut, sehingga kerusakan akan semakin parah,” harap dia.(wah)

Sosok Pekerja Keras, Senang Bisa Bantu Suami Sambungan dari halaman 25

malam. Belum sampai di rumahnya, dia kejar jambret. Bibinya tak habis akal. Dia pun melucuti dan membuang dompetnya ke tanah. Sementara kalungnya, ketika ditarik, terjatuh di tubuhnya. “Sementara gelang karena kokoh tak bisa ditarik oleh pejambret.

Akhirnya, bibi jongkok dan ditodong oleh pejabret,” katanya. Amoi hanya bisa pasrah, ketika pisau sudah dihunuskan di leher korban. “Bibi hanya bisa berdoa saja kepada tuhan. Tak ada pilihan lain,” katanya. Ketika pejabret lengah, bibi berteriak minta tolong. Akhirnya, warga yang tinggal di Gang Duta Mas berke-

luaran dan mengejar pelaku. “Bibi bisa diselamatkan oleh tuhan. Tapi, kini dia sudah tiada,” kata Silvi yang meneteskan air mata. Sosok Amoi di mata Silvi juga pekerja keras. “Apa saja dia lakukan yang penting halal, kan suaminya hanyalah bekerja sebagai sopir untuk menjemput penumpang di bandara,” katanya. (*)

Proyek Kelinci Raksasa Rampung Sambungan dari halaman 25

lingkaran badan 4,43 meter, dan tingginya 173 cm. “Cukup unik memang dan tidak diperkirakan sebelumnya ujung ukuran diakhiri angka 3,” jelasnya. Sejak awal pembuatannya, kata dia, dibuatlah design atau bentuk kelinci. Bahan-bahan pembuatan kerangka patung kelinci ini melibatkan sekitar 4 orang, bahan kerangka mulai terbuat dari besi, rotan, hingga bambu. Setelah kerangka kerinci kelar, maka dilanjutkan penempelan bahan dasar untuk menempelkan bulu-bulu kelinci ini. Agar anti-hujan, maka pihaknya memilih Staplek, salah satu jenis kain keras yang biasa digunakan untuk lapisan dalam krag baju. “Bahan kain keras ini yang banyak digunakan, sudah 1000 meter bahkan lebih,” terangnya. Setelah satu per satu kain keras ditempel dikerangka patung, maka disiap-

kan lagi lem berkualitas tinggi untuk menempelkan bulubulu halus. Lebih dari 30 kg lem disiapkan memoles dasar kerangka kelinci raksasan ini. Lalu, pihaknya kemudian memoles nya kembali dengan kapas khusus yang biasa digunakan untuk pembuatan bonek. “Kapas khusus boneka ini pun dipesan langsung dari Jakarta, karena harganya lumayan tinggi,” katanya. Menurut Chan Kim, seluruh warga di sekitar Sungai Lakum ikut mengerjakan kelinci raksasa ini. Pengerjaan ikon tahun baru cina ini saat malam hari, dimana masyarakat sambil istirahat setelah beraktivitas seharian. Saat ini pengerjaan hampair rampung, hanya menyisakan penempelan bulu dibagian punggung kelinci dan kumis replika binatang pemalu ini. Diakuinya dalam pengerjaannya juga mengalami kendala, seperti pembuatan kerangka kepala, bagian bibir, dan paha kelinci yang berbentuk me-

lengkung. Bahkan pihaknya sempat membongkar bentuk dan ukuran telinga kelinci. “Sudah dua kali bongkar pasang telinga kelinci, Karena tidak seimbang besarannya antara telingan kiri dan kanan, kini sudah sama persis,” jelasnya. Kuping replika kelinci ini berukuran lebar 7,8 cm dengan panjang 1,33 m. kelinci raksasa ini dilengkapi lampu merah dibagian matanya, sehingga terkesan hidup dan seperti asli. Apabila pihaknya rampung dikerjakan, kemungkinan replika kelinci ini merupakan satu-satunya kelinci raksasa yang ada di Kabupaten Sambas. Pembuatan patung ini sudah kedua kalinya, yang lalu pihaknya membuat replika Macan, nantinya keduanya akan diikutsertakan dalam pawai lampion dan Festival Cap Go Meh 2011. Ia mentargetkan sebelum 1 Februari nantinya sudah selesai. (har)

Jalan Banyak Rusak Sambungan dari halaman 25

Utara belum lama ini. Legislator Partai Demokrat menuturkan tak hanya ruas jalan Siduk-Nanga Tayap yang berstatus jalan propinsi yang dilihatnya rusak. Namun ruas jalan seperti KetapangKendawangan juga perlu perhatian. Demikian juga ruas jalan Pelang-Tumbang Titi yang menghubungkan sejumlah kecamatan. Kondisi infrastruktur jalan ini perlu perhatian untuk membangun daerah. “Kalau jalan rusak dampaknya sangat besar, bukan hanya perekonomian yang susah berkembang, tapi bisa membahayakan keselamatan jalan raya, kendaraan juga cepat rusak dan lain-lain,”

kata Mijino. Sementara itu, pembangunan Jalan Trans Kalimantan berdampak positip pada pembangunan masyarakat yang dilewtinya (Simpang Hulu, Simpang Dua, Sungai Laur, Sandai, dan Nanga Tayap). Walaupun masih ada beberapa kilometer yang belum tuntas, namun sejak ruas jalan itu terwujud, ekonomi masyarakat sandai dan sekitarnya mulai bergerak. Menurut YP Laway, tokoh masyarakat Sandai, kini sembako tidak lagi mahal. Peluang usaha masyarakat juga berkembang. Jika Sandai dan sekitarnya selama ini mengandalkan hasil hutan, dan kebun. Namun sejak ruas jalan itu dibangun, kini jasa transportasi, penginapan, dan lain-lain

mulai tumbuh. Hasil Bumi dipasarkan smapai ke Kot Pontianak. “Supaya memudahkan pembangunan Kalbar, khususnya menghubungkan beberapa kabupaten berhubungan dengan Ketapang dan Kayong Utara, maka kedepan ruas jalan Siduk-Nanga Tayap harus disambungkan,” kata YP laway. Begitu juga dengan adanya perjuangan anggota DPR-RI dari Fraksi PDI-Perjuangan pada tingkat pusat senilai Rp 20 miliar untuk pembangunan infrastruktur Ketapang, maka hal tersebut dinilainya sangat penting. Ia mengucapkan apresiasi kepada anggota DPR-RI dari Fraksi PDI-P yang memperjuangkan Ketapang di tingkat pusat. (idn)


32

PRO-KALBAR

PUTUSSIBAU

Lebih Seribu Orang Antre GENERAL Manager PT PLN Ranting Putussibau Gurit Bagaskoro, mengakui jika daftar tunggu pemasangan listrik baru cukup banyak. Meski program sejuta pelanggan baru pemasangan listrik yang lalu di Kapuas Hulu sukses. “Cukup banyak masyarakat yang mengantre dalam daftar tunggu pemasangan listrik baru. Mudahmudahan daftar tunggu ini bisa terselesaiGurit Bagaskoro kan dalam beberapa tahun ke depan,” kata Gurit. Ditambahkan Gurit, setidaknya terdapat seribu lebih daftar tunggu. Pihaknya tidak bisa melayani, karena belum adanya kebijakan dari manajemen pusat. Pihaknya hanya memberikan layanan pemasangan untuk sektor sosial. Seperti perkantoran, rumah ibadah dan beberapa fasilitas sosial lainnya. “Sedangkan untuk rumah tangga apalagi industri memang masih belum kita layani,” ujarnya. Gurit berharap program pemasangan listik sejuta pelanggan tetap menjadi komitmen manajemen pusat. Tahun lalu saja dikatakannya sebanyak 200 pelanggan antre mendapat pemasangan.(wank)

Pontianak Post

Gagal Tempatkan Wakil, Pengurus PPP Direformasi SINTANG--Ketua DPW PPP Kalbar Ahmadi Usman, menegaskan akan mereformasi total kepengurusan partai berlambang Kabah tersebut di Kabupaten Sintang. Hal tersebut berkaitan dengan tidak diperolehnya kursi dalam lembaga legislatif Kabupaten Sintang periode 2009-2014. “Ini harus segera diperbaiki, sebab PPP di Kabupaten Sintang sebenarnya mempunyai sejarah yang bagus di kabupaten ini. Di mana sebelumnya kita selalu memperoleh wakil di DPRD. Namun kali ini tak satu pun wakil kita di

sana,” ungkap Ahmadi, pada saat Musyawarah Cabang (Muscab) PPP Kabupaten Sintang, di Gedung Pancasila, Senin (25/1). Menurut Ahmadi, dalam PPP dibutuhkan sosok seorang pemimpin yang mempunyai tanggung jawab untuk membesarkan partai. Sehingga kedepannya akan membawa PPP sebagai partai yang dipandang masyarakat, khususnya Kabupaten Sintang. “Kita tidak membutuhkan seorang ketua partai, namun pemimpin. Di mana pemimpin merupakan sosok yang akan dipertanggung-

jawabkan kepemimpinannya kelak, baik di dunia maupun diakhirat. Sebab, PPP merupakan partai Islam yang memegang teguh hal tersebut,” jelasnya. Selain itu, Ahmadi menambahkan, diperlukan pula pengembangan kaderisasi di tingkat bawah. Di mana Pengurus Anak Cabang (PAC) di setiap kecamatan harus diberdayakan, sehingga akan memperbaiki pencitraan PPP dikalangan masyarakat pedesaan. “Ujung tombak kita ada di desa dan kecamatan. Oleh Ke Halaman 31 kolom 5

WAKIL Bupati Sintang Ignasius Juan, menegaskan masih ditemukannya berbagai masalah kesehatan di Kabupaten Sintang dan masalah kesehatan lingkungan. Sebab itu, ia minta petugas kesehatan harus merapatkan barisan, guna menekan dan mengurangi masalah kesehatan yang terjadi. “Saat ini masih terdapat masalah kesehatan seperti kematian pada Balita, ibu maternal, gizi buruk, penyakit menular TBC dan penyakit menular seksual, demam berdarah dengue, dan malaria. Karena itu, saya minta perlu kesiapan dari Dinas Kesehatan dalam penanganan secara serius,” ungkap Juan. Juan menambahkan, untuk melaksanakan itu semua, dibutuhkan perbaikan dalam rangka pencapaian target yang sudah disusun. Sebab, program kesehatanini menyangkut manusia dan merupakan salah satu aspek penting pembangunan di Kabupaten Sintang, sehingga seluruh petugas kesehatan harus sinergi, bersatu dan serius menjalankan program yang sudah dibuat. “Saya minta seluruh jajaran Dinas Kesehatan untuk memantapkan pelayanan kesehatan pada masyarakat, dan menemukan cara strategis guna mengatasi permasalahan kesehatan yang efektif dan efisien,” ungkap dia. Di samping itu, Juan mengharapkan agar ditingkatkan kinerja dengan mengelola anggaran, petugas kesehatan, sarana dan prasarana kesehatan yang sudah ada dengan baik, disiplin dalam administrasi dan pekerjaan, menumbuhkan dan menjaga kekompakan diantara sesama petugas kesehatan serta tentunya menjaga hubungan yang baik dengan masyarakat. Sebab, program bidang kesehatan sangat penting dalam upaya kita mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Sintang 2010-2015. Yakni mewujudkan masyarakat Kabupaten Sintang yang produktif, berkualitas, sejahtera dan demokratis. “Data dengan baik kekuatan dan kelemahan, peluang dan hambatan dari setiap program untuk kemudian melanjutkan apa yang sudah berhasil, dan memperbaiki kinerja pada program yang belum berhasil,” jelas Wabup. (wah)

Ahmadi Usman

Kapuas Raya Ngambang Usman: Tunggu Kelengkapan Administrasi dan Moratorium

SINTANG

Perbaiki Program Kesehatan

Rabu 26 Januari 2011

keluh dia. Mukarram melanjutkan, tak hanya warga yang kesulitan dalam melakukan mobilisasi, kendaraan umum seperti oplet juga tidak dapat memasuki wilayah tersebut. Sehingga terdapat beberapa pengusaha oplet yang harus menghentikan sementara usahanya, sembari menunggu jalan tersebut dapat dilalui, meskipun terdapat diantaranya yang menggunakan jalan perusahaan. Hal tersebut harus diperhatikan, karena oplet juga memberikan pajak kepada pemerintah. “Ini sangat menghambat perekonomian masyarakat. Termasuk

SINTANG--Pemekaran Provinsi Kapuas Raya masih belum dapat ditentukan, meskipun gencarnya terbentuk provinsi di timur Kalbar ini sudah didengungkan jauh sebelumnya. Walaupun tidak masuk dalam perencanaan Departemen Dalam Negeri, namun merupakan inisiatif DPR yang dilaksanakan oleh Komisi II, sampai saat ini masih menunggu moratorium dari peUsman Jafar merintah pusat. Disisi lain masih diperlukannya perbaikan administrasi dari lima kabupaten yang rencananya akan tergabung dalam provinsi baru tersebut. Demikian diungkapkan anggota Komisi V DPR RI asal Kalbar Usman Djafar, saat ditemui pada Muscab PPP Kabupaten Sintang, Selasa (25/1). “Keputusan pemerintah akan melakukan evaluasi atas penyelenggaraan pemerintahan daerah dan daerah otonomi baru,

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

HANCUR: Kondisi jalan negara poros utara di wilayah Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu yang semakin memprihatinkan.

Jalan Poros Utara Makin Hancur SINTANG--Permasalahan jalan rusak di Kabupaten Sintang seperti tiada habisnya. Kali ini jalan negara poros utara, tepatnya di wilayah Binjai, Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu dinantikan perbaikan. Sebab, kondisi jalan sudah sangat memprihatinkan. “Jalan sudah seperti kolam berlumpur. Kendaraan roda empat tidak dapat lewat. Meskipun jenisnya double garden. Keran sudah ada kendaraan yang terjebak selama dua hari. Hanya motor yang dapat lewat, itupun kalau kondisi tidak hujan, dengan memanfaatkan bagian tepi jalan,” ungkap ketua Forum Kajian Percepatan Pemekaran Pembangu-

nan (FK-3P) Wilayah Timur Kalbar Mukarram, belum lama ini. Menurut Mukarram, kondisi jalan yang rusak di mana terdapat perkebunan kelapa sawit tersebut sangat mengganggu transportasi warga. Terutama bagi mereka yang ingin membawa hasil buminya ke kota. Sebab, jalan tersebut merupakan satu-satunya akses yang menghubungkan ke wilayah lain di Kabupaten Sintang. “Padahal terdapat salah satu desa, yaitu Desa Telaga yang merupakan lumbung padi Kabupaten Sintang. Tetapi kalau sudah seperti ini, gimana mana warga dapat mendistribusikan hasil pertaniannya,”

Sanggau Berpotensi Kembangkan Interkoneksi Sapi-Sawit BERBICARA tentang perkebunan kelapa sawit dalam lingkup Kalbar, maka menolehlah ke Kabupaten Sanggau. Pasalnya, sekitar 70 % perkebunan sawit terletak di daerah ini. Lantas bagaimana daerah dapat memanfaatkan keunggulan tersebut? Menempatkan Kabupaten Sanggau sebagai yang teratas di sektor perkebunan kelapa sawit memang tidaklah berlebihan. Kabupaten Sanggau-lah “leader”-nya. Sekitar 37 perusahaan besar yang bergerak pada sektor perkebunan kelapa sawit

dan dengan dukungan kurang lebih belasan pabrik CPO. Hingga tahun lalu total luas tanam sebesar 141.787,60 hektar dan akan terus bertambah. Dengan masing-masing pabrik mempunyai kapasitas terpasang antara 40-60 ton per jam, dan rata-rata produksi kelapa sawit per hektar kurang lebih 7,06 ton. Untuk ukuran Kalbar memang Sanggau seperti menjadi kiblat untuk daerah percontohan pengembangan kelapa sawit. Dari luasnya daerah perkebunan kelapa sawit yang

dimiliki Kabupaten Sanggau, pernah terbersit rancangan membuat interkoneksi antara perkebunan kelapa sawit dengan peternakan sapi. Meskipun wacana ini sudah sangat lama berkumandang, sejak periode kepemimpinan Bupati Sanggau Yansen Akun Effendy, namun kini wacana itu seperti menghilang ditelan masa. Namun, belum lama ini, Bupati Sanggau H Setiman H Sudin saat menerima petani sawit dari beberapa kecamatan, kembali menyinggung soal in-

FOTO SRI WANTO WINARNO

SAPI DAN SAWIT: Sapi yang digembala di areal perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Sanggau.

terkoneksi sawit dengan perkebunan sawit. Menurut dia, di Kabupaten Sanggau memang sangat berpeluang besar untuk bisa merealisasikan program positif itu. “Perkebunan kelapa sawit bisa diinterkoneksikan dengan ternak sapi. Kedua-duanya saling membawa keberuntungan dan bisa dikembangkan di masa yang akan datang,” ujarnya kala itu di hadapan ratusan petani yang menyam-

banginya. Terlebih, Kalbar yang belum memiliki sentra peternakan sapi khusus, sehingga setiap tahunnya Kalbar harus mendatangkan sapi dari daerah Jawa dengan rata-rata 7.000-an ekor. Angka itu tidaklah kecil untuk konsumsi masyarakat di Kalbar, yang merupakan salah satu daerah rawan beredarnya daging-daging ilegal dari luar negeri. Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.