Pontianak Post by Pontianak Post

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011 M / 23 Rabiul Awal 1432 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Eceran Pontianak Rp.2.500

Evakuasi Kapal Amburadul Adpel Gagal, BBM Aman

PONTIANAK – Evakuasi KM Rahmatia Sentosa amburadul. Cara yang dilakukan Kantor Administrasi Pelayaran Pontianak serta instansi terkait, kandas. Tidak ada hasil maksimal. Kapal tak bergeser, pembongkaran semen lamban. Akibatnya alur pelayaran masih terhambat. Hanya kapal dengan draft empat meter yang bisa masuk. Kepala Adpel Pontianak, Sudiono, mengklaim pihaknya serta instansi terkait, seperti Pelindo, Asosiasi, sudah berupaya maksimal. “Kami sudah berupaya semaksimal mungkin membuka alur agar semua kapal bisa masuk,” katanya saat jumpa pers, kemarin (25/2). Ia mengaku, sudah melakukan berbagai langkah. Dari awal kejadian, kata dia, sudah berupaya menarik kapal ke tepi dengan bantuan kapal pandu. Tapi, tak berhasil dengan alasan posisi kapal yang melintang di poros alur itu, sarat muatan 600 ton atau 14 ribu sak semen. “Saat ini yang sudah bisa dipindahkan 3.600 sak. Masih tersisa 12 ribu u

Ke Halaman 7 Kolom 1

KHAIRUL RAHMAN /PONTIANAK POST

TAK BERGERAK : KM Rahmatia Sentosa hingga Jumat (25/2) pukul 15.30 wib, ternyata belum bisa dievakuasi dari lokasi karam, buih lima muara Jungkat . Posisi kapal

melintang ditengah alur pelayaran yang lebarnya hanya 60 meter.

DPRD Rekomendasikan Peledakan Bakal ke Pengusaha Kecewa Mahkamah Tak Ada Kepastian Pelayaran

Jumlah kapal yang ngantre masuk ke pelabuhan makin bertambah. Mereka berlabuh di luar Buih satu (alur masuk pertama). Jarak antar buih sekitar satu mil.

KM Rahmatia Sentosa tak bergerak ( sudah 15 hari coba dievakuasi), melintang di Buih 5 alur masuk ke Pelabuhan Dwikora. Lebih dari dua pertiga dari lebar alur masuk (lebarnya hanya 60 meter) dihadang oleh badan kapal karam itu.

grafis: angga/a.rijanto

PONTIANAK—Anggota Komisi B DPRD Kalimantan Barat, Awang Sofian Rozali merekomendasikan agar kapal Rahmatia Sentosa yang tenggelam di Muara Jungkat diledakkan saja. Hal ini mengingat proses evakuasi kapal tersebut tak kunjung selesai. ”Sebaiknya kapal tenggelam itu dipecahkan, dihancurkan atau diledakkan saja supaya mudah,”

Pekabuhan Dwikora

katanya kemarin. Rekomendasi tersebut disampaikan mengingat semen-semen yang menjadi muatan dalam kapal tenggelam itu sudah membatu. Sementara, peralatan evakuasi sangat terbatas. Awang menyesalkan proses evakuasi selama ini tidak mengerahkan segala daya upaya sehingga memakan waktu lama.

Pasang

Ke Halaman 7 Kolom 5

1,7 meter LWS

Beberapa tongkang dan perahu yang drafnya kurang dari empat meter baru bisa masuk, jika air pasang naik ( 1,7 meter) dituntun oleh kapal pandu.

3 4 meter

Dana Evakuasi Dirahasiakan PONTIANAK – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Indonesian National Shiponers’ Association Pontianak, M. Rosyidi Usman mengatakan, bahwa selaku persatuan pengusaha

Posisi Kapal Rahmatia Melintang u

60 meter

Ke Halaman 7 Kolom 5

Melihat Evakuasi KM Rahmatia Sentosa, Setelah 15 Hari Karam 11:58

15:13

18:03

19:11 04:30

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Pernah Salah Paham, Baru Bisa Keluarkan 3.000 Sak Semen Lima belas hari sudah KM Rahmatia Sentosa karam di Muara Jungkat. Proses evakuasi hingga kini belum membuahkan hasil. Dari 15 ribu sak semen yang ada dalam kapal, baru berkisar tiga ribu yang berhasil diangkat ke permukaan. Belum ada kepastian selesainya operasional. Apalagi proses evakuasi mengalami berbagai hambatan, termasuk putusnya sling yang meliliti badan kapal. Chairunnisya, Pontianak KHAIRUL RAHMAN /PONTIANAK POST

Jumat (25/2) siang. Waktu menunjukkan LIHAT LANGSUNG : Penasaran, Rusliansyah Pengusaha Semen Holcim pukul 14.00. Sebuah speedboat tiba di der- melihat langsung proses evakuasi KM Rahmatia Sentosa, kemarin (25/2).

Online: http://www.pontianakpost.com/

maga di samping kantor Administrator Pelabuhan. Selang lima menit, naik ke dalamnya Distributor Semen Holcim Kalbar, Rusliansyah. Disusul Pimpinan Perusahaan Bongkar Muat Kapal Khusus Pelabuhan Rakyat, Tajudin. Mereka hendak menuju Muara Jungkat, untuk melihat langsung proses evakuasi KM Rahmatia Sentosa sekaligus memantau bongkar muat barangnya yang tertahan sana. Pontianak Post pun mendapat kesempatan ikut ke sana. Perjalanan dimulai. Melintasi pelabuhan Dwikora hingga pelabuhan Pelra di Nipah Kuning hingga pos penjagaan di muara jungkat (daerah sekitar buih 9). Speedboat berlayar dengan laju dan akan menuju buih lima Muara Jungkat, tempat kapal tenggelam tersebut. Ketika mulai berlayar, tak ada hambatan berarti. Speedboad tetap melaju kencang, ditengah riak ombak yang tak begitu besar.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

cmyk

Pontianak Post

Pontianak bisnis

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Sabtu 26 Februari 2011

Sharing Day PTPN XIII

Kusumandaru Canangkan “Mari Membuat Sejarah” PT PERKEBUNAN Nusantara XIII bertekad untuk menjadi perusahaan perkebunan terbesar di Indonesia. Tekad itu disampaikan Direktur Utama PTPN XIII Kusumandaru. Optimismenya itu akan terwujud setelah melihat perkembangan kemajuan yang diraih PTPN XIII dalam tiga tahun terakhir. “Saya optimis bahwa suatu saat kelak, PTPN XIII akan menjadi terbesar di Indonesia, karena itu mari kita wujudkan cita-cita ini, agar kita menjadi pengukir sejarah bagi bangsa Indonesia,” ujar Kusumandaru saat sharing day (Jumat,25/2/2011) kemarin di halaman Kantor Direksi, Jalan Sultan Abdurrahman Pontianak. Kusumandaru dihadapan karyawan PTPN XIII mengajak untuk membuat sejarah. “Mari kita buat sejarah. Dan membuat sejarah KAYUH SEPEDA: Direktur Utama

FOTO MARIHOT

PTPN XIII Kusumandaru mengayuh sepeda ontel di halaman kantor direksi.

itu tidak gampang. Yang tercatat dalam sejarah adalah orang-orang yang membuat arti yang besar bagi kehidupan atau dunia. Yang tercatat di sejarah adalah orang yang bermakna, tokoh atau apa pun yang memberi makna besar bagi kehidupan,” ujarnya. Oleh karena itu, ia menantang seluruh karyawan PTPN XIII untuk bertanya pada diri sendiri, bagaimana dengan kita apakah kita mampu membuat sejarah? Dikatakan PTPN XIII akan mampu mengukir sejarah. Hal ini dibuktikan dari program dan capaian target yang sudah terimplementasikan. “Kita memang sudah membuat program yang sangat besar, dan teman-teman sudah mencapai itu. Saya yakin, PTPN XIII di tahun 2014 akan mampu menorehkan laba Rp 800 milyar bahkan mampu mendekati laba Rp 1 triliun, sehingga PTPN XIII menjadi yang terbesar di Indonesia,” tegasnya. Langkah pencapaian itu sudah diwujudkan, dari pencapaian target di tiga tahun terakhir.

“Kawan-kawan di Renbang (Perencanaan dan Pengembangan) sudah merumuskan itu, dan saya yakin target Rp 800 milyar akan tercapai,” tambahnya. Dan di tahun 2011, Direktur Pengembangan dan Direktur Produksi bersama seluruh pimpinan di PTPN XIII dituntut untuk melakukan pengembangan yang sangat besar. “Tahun ini, kita harus lakukan perluasan kebun karet 15 ribu hektar, ditambah pembangunan tiga pabrik. Ini pekerjaan besar, pekerjaan berat, tapi saya yakin apa yang ditargetkan itu dapat tercapai,” tambahnya. Diingatkan, tiga tahun lalu ketika awal pengembangan terasa impossible. Tapi dengan kerja keras seluruhnya, maka target yang disusun dapat tercapai. Itulah yang mendasari keoptimisan Kusumandaru dengan target 2014 untuk menorehkan laba Rp 800 milyar. “Sekali lagi, patut kita syukuri tahun 2010 kita bisa eksis, walaupun kita berkutat dengan berbagai masalah, tapi bisa lebih baik. Dan tahun 2011

ini kita bisa melaksanakan apa yang dicanangkan,” tuturnya. Itu berarti seluruh karyawan PTPN XIII sudah ikut membuat sejarah. “Oleh karena itu, pada hari ini Jumat, 25 Februari 2011 saya canangkan: mari kita membuat sejarah. Mari kita capai target Rp1 triliun, sehingga PTPN XIII menjadi yang terbesar di Indonesia,” tegas Kusumandaru disambut tepuk meriah dari karyawan PTPN XIII. Sharing day adalah kegiatan pertemuan rutin bulanan antara direksi dengan seluruh karyawan dalam bentuk coffee morning, yang digelar di halaman kantor Direksi. Dalam kegiatan ini tidak ada sekat antara direksi, pimpinan maupun dengan karyawan semua golongan. Kebetulan sharing day kemarin bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Kusumandaru yang ke 52. Pada kesempatan itu Kusumandaru mendapat surprise didaulat mengayuh sepeda ontel keliling kantor sebagai pra-launching Komunitas Sepeda Nusantara. (*)

Greenhill Residence

Hunian dengan Gaya Hidup Modern

SEGERA miliki hunian dengan gaya hidup modern “Perumahan Greenhill Residence” di Jalan Parit Haji Husein II Pontianak. Dengan 2 Type pilihan yaitu: Type 65/167, memiliki 2 kamar tidur, ruang tamu, ruang keluarga, dapur serta ruang makan dan 1 kamar mandi. Semua ruangan ditata mendapat penerangan sinar matahari untuk menghemat listrik Anda. Sisa tanah di belakang 46.5m2 bisa digunakan untuk memperluas bangunan

dikemudian hari. Carport didisain untuk 1 kendaraan mobil keluarga. Cocok buat yang baru berkeluarga. Type 89/167, Memiliki 2 kamar tidur, 1 kamar tidur utama dilengkapi kamar mandi didalamnya, ruang tamu, ruang keluarga, dapur, ruang makan, kamar mandi/WC tamu 1 unit. Semua ruangan ditata mendapat penerangan sinar matahari . Teras depan dan belakang difungsikan untuk bersantai keluarga, di mana berhadapan dengan taman hijau halaman depan dan belakang. Carport didisain untuk 2 kendaraan mobil keluarga. Cocok untuk keluarga berencana. YangmembedakanGreenhillResidence dengan pengembang-pengembang lain adalah pada komitmennya. Komitmen

yang berujung pada kepercayaan (trust) orang terhadap Greenhill Residence. Ini telah terbukti pada pembangunan kami yang lalu “Paris Royal Residence”, “Prestigio Royal Residence” dan proyek-proyek lainnya. Sedangkan untuk proyek kami yang baru ini Greenhill sejak launching pada 30 Januari 2011 sampai hari ini telah terjual 55%. Maka bergegaslah untuk memiliki “You’re Dream Home.” Bisnis properti Indonesia seperti tidak bisa mati dan merupakan lahan subur bagi para investor. Pastikan lokasi properti yang Anda pilih adalah lokasi yang strategis dan daerah berkembang, karena dapat menaikan nilai investasi bagi Anda. Maka segera miliki perumahan Greenhill Residence, karena sisa unit tahap I terbatas.(biz)

Pasar Motor Bisa 8 Juta Unit JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) penuh ambisi menghadapi persaingan 2011. Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) sepeda motor Honda itu menargetkan menguasai pangsa pasar 53 persen atau lebih dari separuh pangsa pasar nasional pada tahun ini. Pada tahun 2010 lalu, AHM menguasai 46 persen pangsa pasar dengan penjualan 3,4 juta unit dari total pasar mencapai 7,4 juta unit. “Kami menargetkan penjualan 4,25 juta unit penjualan tahun ini atau menguasai 53 persen market share,” kata Presiden Direktur AHM, Yusuke Hori, saat peluncuran CBR 250 R di Jakarta, kemarin. Yusuke memerkirakan bahwa dengan mengacu pada indeks ekonomi Indonesia yang positif maka tahun ini pasar sepeda motor secara total bisa menembus 8,2 juta unit. “Kami masih optimis bisa melampaui target itu karena selain investasi di produksi juga jaringan penjualan dan kualitas purna jual,” terangnya. Untuk sementara, AHM akan memaksimalkan dana investasi sebesar USD 7,5 miliar untuk peningkatan kapasitas pabrik sepeda motor matik di Indonesia. “Sekarang kami bangga bahwa Indonesia adalah pusat produksi sepeda motor Honda terbesar di dunia dengan skala bisnis terbesar,” ujarnya.(gen)

cmyk

Pilkada Sambas

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas 1

Juliarti

31.79 %

Pabali Musa

Darwin Muhammad 36.87 %

JPM Kejar Darwin-Darso MESKI Pasangan Darwin-Darso masih di puncak polling dengan 36.79 persen, akan tetapi posisi ini belum aman. pasalnya Juliarti-Pabali Musa siap menyalip dan mengejar ketertinggalannya karena kini persentase dukungan sudah 31.79 persen, tersisa beberapa persen saja. Namun posisi ini tergantung pasangan mana paling banyak memasukkan polling. sementara di posisi tiga Prabasa-Hasanusi dengan 24.53 persen. sedangkan di juru kunci ada pasangan Tufitriandi-Ferden Firdaus 4.21 persen dan Munawar-Bonefasius Boni 2.61 persen. Pembaca budiman, kirimkan terus dukungan anda kepada kandidat pemimpin masa depan Kabupaten Sambas. Caranya dengan mengirimkan guntingan polling dari koran yang asli (bukan fotocopy atau hasil scan) ke biro Pontianak Post di Sambas Jalan P. Anom. Pilahan anda ikut menentukan masa depan bumi Serambi Mekkah.(*)

Prabasa

Darso

24.53 %

Hasanusi

Tufitriandi

4.21 %

Ferden Firdaus

Bonevasius Boni Munawar M Saad 2.61 %

n Jelang Pilgub

Morkes Ingatkan Golkar Harus Solid Kita jangan sampai lagi terpecah belah. Ini pekerjaan kita semua apalagi dalam rangka meng hadapi pilkada dan pilgub, pileg serta pilpres” Morkes Effendi Ketua DPD Partai Golkar Kalbar

PONTIANAK - Ketua DPD Partai Golkar Kalbar Morkes Effendi bersyukur polemik

Yasir dan Gusti Kamboja telah terselesaikan. ”Ini petunjuk Allah. Tinggal mencari win-win

solution,” katanya. Morkes berharap, semua pi hak dapat bekerja sama bahu membahu dalam menjalankan amanah partai. ”Kita jangan sampai lagi terpecah belah. Ini pekerjaan kita semua apalagi dalam rangka menghadapi pilkada dan pilgub (pemilihan gubernur), pileg (pemilihan legislatif ), serta pilpres (pemilihan presiden). Jalin lagi lah kerja sama. Golkar harus jalankan rekonsiliasi, konsolidasi dan rekonstruksi untuk mengawal pemerintahan dan tugas-tugas kemasyarakatan,” tuturnya. Sementara itu, Ketua Fraksi

Golkar DPRD Ketapang Samsidi, BA yang hadir juga pada rapat harian DPD Golkar Kalbar tersebut menegaskan bahwa untuk selanjutnya mengenai pengganti Ketua DPRD Ketapang berdasarkan Rapat Pleno Golkar Kertapang mengusulkan Yasir Ansari sebagai Ketua DPRD Ketapang. ”Selanjutnya dalam 28 hari harus sudah ditetapkan Pak Yasir Ansari sebagai Ketua DPRD Ketapang. Yaitu tujuh hari usulan DPRD, tujuh hari di Bupati dan 14 hari waktu yang diberikan kepada Gubernur untuk mengeluarkan keputusan.

Jumlahnya 28 hari,” katanya. Dia menegaskan, apabila lebih dari 28 hari masih belum turun keputusan Yasir Ansari sebagai Ketua DPRD terhitung tanggal 28 Februari 2011, maka pihaknya akan melaporkannya ke Mendagri atau PTUN, bila perlu. Sementara untuk jabatan kosong maka mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 16 pasal 42 ayat 4, yaitu salah seorang di antara pimpinan untuk melaksanakan tugas pim pinan yang berhenti sampai dengan ditetapkannya pimpinan pengganti yang definitif paling lama 28 hari.(r/zan)

n Ingin Pulang ke Pesantren

Hasyim Muzadi Tolak Gabung PPP JAKARTA - Pendekatan dari sejumlah elite PPP untuk merangkul mantan Ketua Umum PB NU Hasyim Muzadi bertepuk sebelah tangan. Cawapres yang pada pilpres 2004 berpasangan dengan Megawati itu lebih memilih untuk mengabdikan hari tuanya secara penuh ke dunia pesantren. ”Nggak lah. Saya tidak di partai manapun. Saya di pesantren saja,” kata Hasyim di Gedung DPR, kemarin (25/2). Dia membenarkan sejumlah kader dan petinggi PPP sempat mengajaknya untuk bergabung. ”Itu baru suara teman-teman yang berserakan di sana -sini. Kelihatannya tidak ada orang tua yang mengakomodasi, lalu menoleh ke saya. Tapi, saya selalu bilang kepada mereka, saya ini bantu-bantu saja. Jangan disuruh memim-

pin partai lagi,” tutur Hasyim. Hasyim mengaku menolak tawaran tersebut dengan pertimbangan usia. ”Sudah kelewat umurnya,” katanya, lantas tersenyum. Dia merasa dunia partai politik sudah menjadi bagian dari masa lalunya. “Dulu waktu muda sudah begitu, masak sampai tua di situ saja, sudah waktunya di pesantren,” ujarnya. Lantas bagaimana bentuk bantu –bantu kepada PPP itu? ”Biasanya anak -anak kepingin jadi (anggota) DPR minta tolong bagaimana, ya nasehat-nasehat begitu,” jawab Hasyim, lantas terkekeh. Secara terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyampaikan Muchdi PR sudah resmi keluar dari Gerindra. Surat pengunduran diri Muchdi

yang tertanggal 21Februari itu diterima DPP Gerindra pada 23 Februari lalu. “Ini keputusan yang sangat kami sesalkan,” kata Fadli di Hotel Sahid, Jakarta Pusat, kemarin malam. Muchdi adalah salah satu dari tiga Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra. Selain Fadli dan Muchdi, juga Halida Hatta. Keluar dari Gerindra, Much di memutuskan untuk bergabung dengan PPP. ”Beliau (Muchdi) salah seorang pendiri partai dan punya konstribusi yang cukup banyak. Tetapi, ini pilihan pribadi dan sah-sah saja,” ungkap Fadli. Menurut Fadli, dalam surat pengunduran diri Muchdi tidak disebut pertimbangan atau alasan diambilnya sikap politik itu. ”Hanya disebut satu dan lain hal saja,” katanya.(pri)

ISTIMEWA

ISLAH: Setelah islah di Jakarta beberapa waktu lalu, penandatanganan kesepakatan antara Yasir Ansari dan Gusti Kamboja dilanjutkan kembali di DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar, Jumat (25/2). Kesepakatan ini juga disaksikan unsur pimpinan Golkar dan Pengacara Kamboja, Nazirin.

Kamboja Legowo, Yasir Memuji PONTIANAK - Setelah islah di Jakarta beberapa waktu lalu, penandatanganan kesepakatan antara Yasir Ansari dan Gusti Kamboja dilanjutkan kembali di DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar, Jumat (25/2), dalam rapat harian di Sekretariat DPD Partai Golkar Kalbar Gedung Zamrud. Gusti Kamboja telah membuat surat pengunduran dirinya selaku Ketua DPRD periode 2009-2014 ke unsur pimpinan DPRD di Ketapang. Namun posisinya tetap sebagai anggota DPRD. Penggantinya adalah Yasir Ansari. Selain itu, Kamboja diangkat menjadi Ketua Harian DPD Partai Golkar Ketapang mendampingi Yasir Ansari selaku Ketua DPD Golkar Ketapang.

Dalam surat yang ditempel meterai itu, Kamboja menyebutkan pengunduran dirinya selaku Ketua DPRD Ketapang demi kebaikan masyarakat, lembaga DPRD maupun pemerintahan di Ketapang. ”Saya ikhlas dan menghormati proses yang diperintahkan dan amanah partai. Karena bagi saya jabatan ketua itu adalah bukan tujuan utama. Jadi saya legowo,” kata Gusti Kamboja. Dia menegaskan, keputusan islah dan pengunduran dirinya bukanlah untuk tujuan pribadi melainkan demi kepentingan lembaga, pembangunan dan masyarakat Ketapang. ”Kalau saya untuk kepentingan pribadi mungkin saya

pertahankan, tapi bukan itu yang utama. Apalagi hal ini sudah di bicarakan di unsur pimpinan dan diparipurnakan,” jelasnya. Jadi, tegasnya, masalah ini sudah terselesaikan baik secara pribadi maupun organisasi. Terhadap gugatan ke PTUN yang diajukannya, telah dicabutnya terhitung 21 Februari lalu. Kamboja juga menjamin tidak akan ada lagi yang protes dari pendukungnya. Begitu pula dengan keluarga. Kendati jabatannya di DPRD Ketapang hanya sebagai anggota, namun Kamboja berjanji untuk tetap terus membesakan Partai Golkar Ketapang dan bersama-sama dengan kekuatan politik lainnya mengawal proses pelak-

sanaan pembangunan. Di tempat yang sama, Yasir Ansari yang diangkat menjadi Ketua DPRD Ketapang menegaskan masalah ini sudah selesai dan tuntas. “Ini masalah tumah tangga kita yang harus kita selesaikan bersama-sama. Jadi tidak ada lagi masalah yang berkepanjangan. Ini satu awal yang baik untuk memulai kembali perubahan yang baru,” tegasnya. Dia berharap Gusti Kamboja dapat kembali beraktivitas membangun partai. Apalagi ia menilai Gusti Kamboja kader yang mumpuni dan memiliki dedikasi yang tinggi. Sehingga dengan kembalinya Gusti Kamboja, maka kekuatan Partai Golkar akan bertambah.(r/zan)

cmyk

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

internasional

Hari Amarah di Iraq, 7 Tewas BAGHDAD - Revolusi di Mesir, Tunisia dan Libya menjalar juga ke Iraq. Kemarin (25/2), ribuan demonstran berunjuk rasa di Tahrir Square, Kota Baghdad, dalam aksi yang mereka sebut Hari Amarah alias Day of Rage. Tidak kurang dari tujuh orang tewas akibat bentrok dengan aparat dalam aksi serupa di beberapa kota besar Iraq. “Mengapa gaji para anggota parlemen mencapai jutaan dinar? Kalian harus memotong gaji kalian. Kami tidak punya apa-apa. Mengapa kalian memiliki banyak orang sedangkan kami tidak sepeser pun,” teriak para aktivis antipemerintah di Tahrir Square, seperti dilansir Agence France-Presse. Selain di ibu kota, aksi serupa juga pecah di Kota Mosul dan Kota Hawija. Untuk mengamankan aksi demonstrasi di Baghdad, sejumlah besar polisi dan serdadu militer disiagakan di Tahrir Square. Mereka mendirikan Bremer Wall, dinding paten yang terbuat dari baja, untuk mencegah sedikitnya 5.000 pengunjuk rasa mendekati Jembatan Jumhuriyah. Sebab, jembatan tersebut menjadi jalur utama yang menghubungkan lokasi unjuk rasa dengan Green Zone. Aparat berusaha keras menghalau demonstran dari jembatan tersebut. Sebab, Green Zone yang merupakan lokasi dengan pengamanan paling ketat di Baghdad itu menjadi tuan rumah beberapa kantor asing. Salah satunya adalah Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS). Tapi, para demonstran yang jumlahnya terus bertambah usai salat Jumat itu nekat merobohkan dua diantara tembok-tembok baja tersebut. Sebagian diantaranya langsung menerobos penjagaan petugas dan berusaha menyeberangi Jembatan Jumhuriyah. Ulah nekat para demonstran itu langsung dihentikan para aparat yang membentuk lebih dari dua lapis barisan. Bentrok aparat dan demonstran pun tak terelakkan. Massa yang terpaksa berjalan kaki menuju Tahrir Square karena pemerintah setempat memberlakukan larangan berkendara itu meluapkan emosi

mereka kepada polisi. Beruntung, bentrok di Tahrir Square itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa seperti di wilayah utara dan barat Iraq. Kemarin, bentrok di Kota Mosul dan Hawija menyebabkan sedikitnya tujuh orang tewas. Sedangkan, belasan lainnya terluka. Terpisah, bentrok aparat dan demonstran di wilayah barat Iraq mengakibatkan delapan orang terluka. Perdana Menteri (PM) Nuri al-Maliki menuding Al-Qaidah dan kelompok loyalis Saddam Hussein berada di balik serangkaian aksi antipemerintah di beberapa kota Iraq tersebut. Konon, aksi kemarin terealisasi setelah para aktivis antipemerintah menyerukan revolusi lewat situs jejaring sosial. Lewat Facebook, mereka membentuk kelompok Iraqi Revolution of Rage dan Change, Liberty and a Real Democracy. Hampir seluruh anggota kelompok tersebut adalah pemuda. Sejak kemarin pagi, mereka berkumpul di Tahrir Square sambil mengusung spanduk bertuliskan, “No silence, we must speak”. “Kami tidak ingin menggulingkan pemerintahan, karena kamilah yang memilih mereka. Tapi, kami ingin membuat pemerintah benar-benar bekerja,” kata Darghan Adnan, mahasiswa 24 tahun yang ikut berunjuk rasa di Tahrir Square. Menurut dia, selama ini, pemerintahan Maliki terlalu sibuk mengurusi kepentingan pribadi masing-masing. Akibatnya, rakyat tetap miskin, listrik belum merata dan air bersih tidak ada. Memang, tidak seperti revolusi di Mesir atau Tunisia dan Libya, massa antipemerintah di Iraq tak menuntut Maliki dan pemerintahannya lengser. Mereka lebih fokus pada skandal korupsi yang menggerogoti pemerintahan. Juga, masalah pengangguran dan layanan publik yang payah. “Kami hanya menginginkan kehidupan yang layak sebagai manusia. Bukan seperti binatang,” seru Khalil Ibrahim. Menurut Associated Press, aksi protes antipemerintah sudah terjadi di beberapa wilayah Iraq selama sepekan terakhir. Namun, serangkaian aksi tersebut berjalan damai

AMARAH : Revolusi di Mesir, Tunisia dan Libya menjalar juga ke Iraq. Kemarin ribuan demonstran berunjuk rasa di Tahrir Square, Kota Baghdad, dalam aksi yang mereka sebut Hari Amarah alias Day of Rage. AFP PHOTO/AHMAD AL-RUBAYE

dan hanya melibatkan sejumlah kecil massa. Unjuk rasa paling besar-- sebelum aksi akbar kemarin--terjadi Kota Sulaimaniyah, yang terletak 260 kilometer di sebelah timur laut Baghdad. Sempat terjadi bentrok aparat dan demonstran dalam unjuk rasa antipemerintah setempat tersebut. Sementara itu, organisasi pengawas media Reporters Without Borders memprotes larangan berkendara yang diberlakukan pemerintah setempat. Pasalnya, para pekerja media audiovisual tidak bisa membawa piranti penting mereka untuk me-relay siaran langsung dari Tahrir Square. Apalagi, larangan itu pun lantas diberlakukan di beberapa kota besar lainnya. Yakni, Samarra, Tikrit, Baquba dan Ramadi. (hep/ami)

Tangkap Ratusan Aktivis Pengobar Revolusi Melati BEIJING - Polisi Tiongkok bergerak lebih agresif untuk mencegah meledaknya revolusi rakyat ala Timur Tengah. Ratusan aktivis ditangkap. Langkah represif itu disebutsebut sebagai penangkapan

terbesar dalam beberapa tahun terakhir. Lebih dari 100 pegiat menjalani interogasi, dijatuhi hukuman tahanan rumah, serta larangan lainnya. Bahkan ada yang hilang sejak diserukan-

nya “Revolusi Melati” pekan lalu. Menurut lembaga Pembela Hak Asasi Manusia Tiongkok (CHRD) polisi mulai mengajukan tuntutan subversif kepada para aktivis. “Situasi semakin

buruk,” terang Direktur CHRD Renee Xia. “Dalam beberapa hari terakhir, kami mencatat beberapa kasus hilangnya sejumlah pengacara, tuntutan atas tuduhan kejahatan yang bisa berakibat hukuman kurungan dalam waktu lama, dan penggerebekan rumah untuk menangkapi aktivis,” ujarnya. Dua penulis ternama Ran Yunfei dan Liang Haiyi berada di antara mereka yang dijerat tuduhan subversif. Sementara para pemberontak veteran, Ding Mao dan Chen Wei, yang pernah dipenjara setelah aksi demonstrasi demokrasi Tianamen 1989, dituntut atas tuduhan menghasut untuk melakukan tindakan subversif. Pegiat lainnya, Hua Chunhui, ditangkap dengan dalih membocorkan rahasia negara. Tuduhan ini biasa digunakan untuk memberangus aktivis. “Tindakan keras pemerintah kali ini merupakan yang terparah sejak beberapa tahun terakhir,” papar lembaga yang berpusat di Hongkong tersebut. Di Tiongkok, tuntutan atas

tuduhan subversif, mengajak makar, dan membocorkan rahasia negara selalu berakhir dengan vonis bersalah. Mereka yang diputus bersalah langsung merasakan pengapnya bui dalam waktu cukup lama. Organisasi perlindungan HAM New York, di Tiongkok menggambarkan, pemberangusan aktivis itu sebagai kebijakan yang sudah jarang terlihat sejak beberapa tahun terakhir. Awal pekan ini, beberapa aktivis berkampanye di dunia maya mengajak masyarakat di 13 kota untuk melakukan demontrasi setiap hari Minggu. Tuntutannya adalah menekan pemerintah agar lebih transparan serta kebebasan berekspresi. Seruan untuk menggelar aksi turun ke jalan Minggu lalu (20/2) membuat aparat keamanan berjaga ketat. Ribuan polisi dikerahkan di sejumlah titik di Beijing, Shanghai dan beberapa kota lain. Namun, ajakan tersebut tak banyak menarik perhatian warga setempat dan jauh dari insiden yang berarti. (cak/ ami)

opini

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

editorial

Tunda Lagi, Mentah Lagi KESAN pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono takut mengambil risiko terlihat jelas dari sikap pemerintah terhadap melonjaknya harga minyak mentah dunia. Pemerintah terlihat sering maju-mundur. Yang terbaru adalah pernyataan Menkeu Agus Martowardojo. Menurut dia, pemerintah menunda kebijakan pembatasan BBM bersubsidi yang rencananya diberlakukan mulai April nanti. Menkeu menyatakan, penundaan opsi pembatasan subsidi dilakukan dengan pertimbangan pelaksanaannya dikhawatirkan tidak efektif. Yang kita pertanyakan, mengapa baru sekarang kelemahan opsi yang sudah disosialisasikan sejak setahun lalu itu disadari? Telat mikir? Padahal, sejak awal, banyak yang mempersoalkan efektivitas penerapannya. Misalnya, ketika pembatasan bertahap mulai diterapkan di Jabodetabek, bisakah dijamin para ”penyelundup” tidak memasukkan BBM dari luar (yang lebih murah) ke kawasan itu? Sebab, disparitas harga di area yang relatif tidak terlalu jauh itu akan membuka peluang ”bisnis”. Kalau pembatasan subsidi tidak jadi, lalu opsi apa? Ini pula yang tidak jelas. Padahal, dulu juga pemerintah yang memberikan warning ke masyarakat bahwa harga minyak mentah dunia sudah melampaui asumsi APBN sehingga jika harga sekarang dipertahankan bisa membuat anggaran kita jebol. Artinya, dengan laju konsumsi BBM masyarakat dan tingkat harga sekarang, harus ada dana yang kita korbankan untuk menambal membengkaknya dana subsidi BBM itu. Lagi-lagi, ada kesan bahwa pemerintah takut atau enggan menyebut opsi menyesuaikan (baca: menaikkan) harga BBM. Mengapa? Takut didemo rakyat? Bukankah sejak dulu opsi menaikkan harga BBM selalu direspons dengan demo? Yang penting, pemerintah semestinya bisa meyakinkan masyarakat bahwa kalaupun dipilih, opsi tersebut sudah melewati pertimbangan yang masuk akal dan pilihan yang terbaik. Apa lagi jika pemerintah punya skema yang jelas bahwa dana dari kenaikan BBM itu tidak menguap, melainkan akan dikompensasikan untuk program kesejahteraan rakyat. Ketika mengambil kebijakan yang menyangkut hajat hidup orang banyak seperti itu, pemerintah tidak boleh plintat-plintut. Seperti dalam menyikapi pembatasan subsidi BBM, beberapa kali pemerintah terus berubah. Dulu pernah disebut semua kendaraan dengan pelat hitam (mobil pribadi), lalu direvisi pelat hitam mulai 2005 ke atas, dan seterusnya. Belum lagi waktu pelaksanaannya yang terus mundur dari jadwal. Penundaan jadwal per 1 April 2011 itu entah sudah yang ke berapa. Soal opsi kenaikan BBM, pemerintah seperti takut dengan bayangan sendiri. Padahal, seperti dinyatakan Ketua Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Sofjan Wanandi, para pengusaha lebih suka harga BBM dinaikkan secara bertahap setiap bulan daripada langkah pembatasan subsidi yang akan dilaksanakan pemerintah. Alasannya, opsi pembatasan dinilai lebih rumit dan daya kagetnya ke perekonomian justru lebih besar. Apalagi banyak pengusaha kelas kecil menengah di tanah air yang menggunakan pikap, truk, dan boks pelat hitam. Kalau saja kenaikan harga ’’bertahap” yang ditawarkan Apindo itu memang pilihan yang bisa diterima dan sudah dimulai sejak tahun lalu, sekarang pemerintah barangkali sudah tidak terbebani pekerjaan rumah lagi. Seiring dengan keributan yang terjadi di dunia Arab yang menjadi kawasan utama pemasok minyak dunia, saat ini harga minyak sudahsemakin liar sehingga melampaui USD 100 per barel. Angka ini jauh di atas asumsi harga di APBN yang USD 80 barel. Artinya, APBN kita jadi harus lebih ’’berdarah-darah” gara-gara kita tertinggal momen dalam mengambil keputusan yang tepat. (*)

“Fenomena Kekerasan” Fenomena kekerasan akhirakhir ini terkesan akrab sekali dan menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat kita dewasa ini. Peristiwa Cikeuting, Cikeusik dan Temanggung seolah ingin mengatakan bahwa masyarakat kita sekarang ini mudah sekali terpancing emosi dan kemudian meluapkannya dengan melakukan serangkaian aksi kekerasan yang kemudian menimbulkan kerugian materiil maupun immaterial (dengan jatuhnya korban jiwa), seolah tidak lagi menjadi suatu resiko yang harus dihindari. Yang semakin memprihatinkan agama yang seharusnya menjadi ajang untuk menebarkan kecintaan dalam hidup kemanusiaan, ternyata malah menjadi sumbu utama penyulut pertikaian. Negara ini seakan miskin dengan solusi ampuh terhadap manajemen konflik atas setiap gesekan-gesekan yang sudah seringkali ditimbulkan oleh konflik horizontal di tengah-tengah kehidupan dalam bernegara. Negara seharusnya tidak canggung untuk bertindak terhadap siapa saja yang melakukan kekerasan terhadap individu atau kelompok lainnya, karena Negara telah memiliki kekuasaan yang dilegitimasi oleh rakyat untuk menggunakannya dalam konteks memberikan perlindungan kepada tiap-tiap warga

Negara. Dapat dipahami bahwa berkembangnya konflik dalam beberapa kasus belakangan ini, dengan melibatkan organisasi massa dalam skala besar dengan menyerang salah satu penganut agama lain adalah sisi lain bentuk kegagalan pemuka agama yang terkesan sekarang bertransformasi menjadi “elite.” Mereka seperti berumah diatas awan dan semakin jauh berjarak dari para pengikutnya. Pemuka agama jarang menyapa mereka kaum grass root yang sesngguhnya rentan sekali menjadi aktor pelaku kekerasan karena keterbatasn ekonomi serta pendidikan yang dimilikinya. Terkait dengan isu agama atau masalah keyakinan seseorang tak dapat dipungkiri merupakan permasalahan yang sangat sensitif dan terkesan tabu untuk dibahas. Sehingga tentunya tidak mengherankan tidak banyak orang, institusi bahkan pemerintah berani untuk mendiskusikan hal ini secara terbuka kedepan publik, sehingga kehati-hatian pemerintah dalam menyelesaikan isu ini tanpa sadar menjadikan pemerintah lamban untuk mengantisipasi potensi konflik yang layaknya seperti bom waktu yang kapan saja dapat meledak. Bangsa ini kaya dengan perbedaan, layaknya pelangi yang indah karena terdiri dari ragam warna yang berbeda yang mem-

Surat Pembaca

Kredibilitas Hukum yang Diragukan Suara kritis rakyat terdengar dimana-mana tak jemu-jemu untuk terus menyampaikan kritiknya agar bangsa ini bebas dari korupsi, kebohongan, dan ke-amburadulan pelaksanaan aturan, tata tertib maupun hukum. Maraknya permasalahan hukum yang terjadi saat ini membuktikan bahwa semakin menurunnya kesadaran masyarakat terhadap penerapan hukum di Indonesia. Padahal keterlibatan masyarakat sangat penting dalam mendukung tegaknya keadilan di negara ini. Namun kecenderungan masyarakat yang terlalu apatis dan tidak menyadari pentingnya pelaksanaan hukum untuk keteraturan hidup manusia, menyebabkan keberlangsungan pelaksanaan hukum yang berlaku tidak terealisasi dengan baik. Masyarakat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam negara yang berdasar atas hukum harusnya secara aktif berpartisipasi mengontrol, tidak hanya penegakan hukum tetapi juga ikut terlibat pada proses pembentukan hukum itu sendiri. Sehingga hukum betul-betul berfungsi untuk melindungi kepentingan masyarakat, menciptakan ketertiban dan ketenteraman hidup bersama yang berkeadilan. Masyarakat harus sadar bahwa merekalah pemilik kekuasaan dan yang memberikan kekuasaan itu kepada wakil-wakil mereka untuk mengatur kepentingan bersama. Indonesia adalah negara yang berdasar atas hukum, maka para pemegang kekuasaan harus mem-

berikan perlindungan kepada warga masyarakat yang telah memberi mereka kekuasaan untuk menegakkan hukum. Jika ada warga negara yang melanggar hukum, maka hukuman yang diberikan kepadanya harus didasarkan pada asas persamaan di depan hukum dan oleh pengadilan yang bebas dari segala pengaruh kepentingan apapun. Kekuasaan harus tunduk kepada pengaturan hukum yang mendasarinya. Hanya kekuasaan yang tunduk kepada ketentuan-ketentuan hukum dapat menjamin dan melindungi setiap warga Negara. Maka sebagai bangsa yang bermoral, perlu adanya perbaikan peraturan yang menyangkut penegakan hukum, termasuk menyangkut aturan

aparat penegak hukumnya. Aturan main yang tegas terhadap pelanggaran oknum penegak hukum akan memberi jaminan kepastian hukum dan keadilan bagi masyarakat. Dalam memperbaiki mutu hukum di Indonesia hendaknya pemerintah dan penegak hukum lebih meningkatkan kredibilitas dan kepekaannya dengan mendukung demokratisasi dan terbentuknya good governance, yaitu tumbuhnya pemerintahan yang rasional, melakukan transparansi dalam berbagai urusan publik, memiliki sikap kompetisi antar departemen dalam memberikan pelayanan, mendorong tegaknya hukum dan bersedia memberikan pertanggungjawaban terhadap publik. Masyarakat, pemerintah, para penegak hukum dan semua pihak yang terkait perlu mereformasi diri secara total untuk menegakkan supremasi hukum, dan menghormati kekuasaan hukum yang berlaku di Indonesia. Semoga dengan sadarnya masyarakat akan fungsi penerapan hukum serta semakin netral dan professional pemerintah dan penegak hukum dalam menegakkan hukum, dapat memberikan perubahan yang baik dalam pelaksanaan hukum di Indonesia, dan merubah hukum menjadi sistem hukum yang sehat, akuntabel, responsif, serta tidak diragukan lagi kredibilitasnya. Sehingga tercipta keadilan, ketentraman dan ketertiban dalam hidup berbangsa dan bernegara. Selviana Yasinta Mahasiswa Prodi IP.

oleh

Hery Firmansyah * bentuknya, semestinya itulah yang harus terjadi. Akan tetapi sangat disayangkan perbedaan itu kini dianggap sebagai tirai pembatas. Hal yang mengkotak-kotakkan kita untuk kemudian saling menebar kebencian terhadap satu dengan yang lain. Hukum rimba pun kini seolah menjadi pakem baru atau role model terpilih dalam kehidupan bernegara kita, entah apa yang salah, apakah ini merupakan sebuah pembuktian sahih bahwa hukum telah ditinggalkan masyarakat ketika badai yang menghancurkan kepercayaan masyarakat terhadap hukum itu sendiri? Masyarakat sekarang ini lebih memilih jalan main hakim sendiri ( eigenrichting ) daripada membiarkan tangantangan hukum untuk bekerja. Tulisan ini juga ingin mengingatkan bahwa fenomena kekerasan tidaklah menjadi monopoli konflik agama, jika kita masih ingat beberapa waktu lalu tindakan kekerasan yang melibatkan kelompok massa juga pernah terjadi di depan PN Jaksel beberapa waktu lalu, bahkan tak jarang berita tentang seorang pencuri motor yang tertangkap warga, dihakimi beramai-ramai bahkan harus tewas meregang nyawa dengan cara yang sangat tragis dibakar hidup-hidup. Untuk meminimalisir perbuatan kekerasan yang selama ini terjadi sesunguhnya telah banyak diatur didalam peraturan perundangundangan yang melarang dan mengancamnya dengan sanksi hukuman yang tegas, dengan terlebih dahulu memberikan kualifikasi dari suatu perbuatan pelanggaran

yang dilakukan terlebih dahulu. Misalnya saja pengertian melakukan kekerasan dapat ditemukan didalam KUHP, pasal 89, yang artinya mempergunakan tenaga atau kekuatan jasmani yang tidak kecil atau sekuat mungkin, secara tidak sah, misalnya memukul dengan tangan atau dengan segala macam senjata, menyepak, menendang, dan sebagainya, sehingga orang yang terkena tindakan itu merasa sakit yang sangat. Melakukan kekerasan dapat disamakan dengan “membuat orang jadi pingsan dan tidak berdaya.” Perbuatan kekerasan yang dilakukan oleh siapapun akan mendapatkan sanksi, baik itu penganiayaan (dalam pasal 351-358 KUHP) sampai pada hal yang menyebabkan kematian pada orang lain (pembunuhan, pasal 338-350 KUHP) juga telah mendapatkan ancaman hukuman maksimal pidana mati atau penjara seumur hidup. Kekerasan yang dilakukan juga merupakan salah satu bentuk pelecahan terhadap kehadiran UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi manusia dimana UU ini menentang keras segala macam bentuk diskriminasi, baik langsung dan tidak langsung, yang dilakukan atas dasar perbedaan agama, etnis, ras, kelompok, golongan, status sosial, status ekonomi, jenis kelamin, bahasa, atau keyakinan politik, yang mengakibatkan degradasi, kelainan , atau penghapusan pengakuan, kebebasan dasar dalam aspek-aspek kehidupan seperti politik, ekonomi, hukum, sosial, budaya, atau kehidupan. Bahkan didalam pasal 4 diatur tentang pengakuan mengenai kebebasan individu sebagai hak yang tidak dapat dikrangi dalam bentuk apapun (non derogable rights).

Peraturan hukum serta ancaman sanksi didalamnya hanyalah sebuah tulisan yang tidak akan memiliki makna dan kekuatan tanpa adanya komitmen yang tinggi untuk menghormati dan menghargainya sebagai sesuatu yang dimaknai secara bersama, perlu pula menyikapi tuntutan hak asasi dengan terlebih dahulu menunaikan kewajiban asasi dalam kehidupan sehingga semuanya dapat berjalan secara serasi dan seimbang. Tuntutan yang dilakukan dapat disampaikan secara elok tanpa perlu merusak, apalagi sampai menganiaya orang lain yang belum tentu bersalah. Hal tersebut merupakan salah satu bentuk bagaimana sinkronisasi antara hak asasi dan kewajiban asasi tersebut. Konsekuensi logis dan berfikir secara rasional tanpa dikuasai sikap emosional semata, tentunya akan dapat membantu menghindarkan diri dari keputusan untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan menempuh jalan kekerasan. Negara tak boleh tinggal diam menyaksikan fenomena kekerasan ini, sikap berbela sungkawa saja tidak cukup untuk menyelamatkan ribuan bahkan jutaan nyawa bangsa ini, sudah saatnya pemerintah menindak dengan tegas dan memberangus sampai ke akar-akarnya siapa saja pihak yang terlibat dalam peristiwa kekerasan di negeri ini. Mereka pemuja kekerasan dengan argumen apapun tidak layak mendapatkan tempat untuk dapat hidup di negeri yang berdiri atas keindahan keberagaman dengan penuh cinta kasih ini. ** *)Penulis, warga Pontianak, Dosen Pidana Fakultas Hukum UGM Yogyakarta.

Bahaya Tumpukan Pasir Mohon diperhatikan tumpukan pasir di tepi jalan Kotabaru. Pasir tersebut sangat menganggu jalan, bahkan sering pengendara motor jatuh karena licinnya jalan. Jangan menunggu ada korban jiwa. (085650806622)

Dampak Kapal Karam Pemasokan BBM ke Kalbar sudah jadi masalah yang serius. Pemilik KM Rahmatia Sentosa harus menanggung kerugian yang diakibatkan karamnya kapal tersebut. Apabila tidak segera mencari bantuan untuk mengangkat bangkai KM yang menutup jalur di muara Jungkat, maka akan berapa banyak lagi kapal-kapal yang akan antri di belakang kapal yang jumlahnya lebih dari 40 buah kapal yang antri sekarang? Mengerikan sekali itu. (081345491909)

Semrawut Batu Layang Terminal Batu Layang semakin semrawut dan kacau akibat aparat yang cuek. Lebih ironis-

nya, sekarang jadi alih fungsi tempat bongkar muat kontainer dari Pulau Jawa. Serta terjadilah terminal bayangdn di kota. Mohon kiranya kepekaan instansi terkait terhadap masalah ini! (08981392629)

Tertibkan Pemain Layangan Tolong ditertibkan pemain layangan di Jalan Karimata, karena anakanak kecil yang biasanya bermain bola di sore hari, jadi tak bisa lagi. Apalagi beberapa dari pemain itu menggunakan kawat untuk layangan mereka, cukup membahayakan. Mohon bisa segera ditindaklanjuti. (085245834969)

ANEKA

Pontianak Post l Sabtu 26 Februari 2011

Jalan Paralel Perbatasan Mutlak TNI Siap Gelar TMMD PONTIANAK—Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono menilai pembangunan jalan paralel di sepanjang perbatasan Kalimantan Barat dengan Malaysia adalah sesuatu yang mutlak. Karena itu, menurutnya TNI sudah menyiapkan program TNI Manunggal Mem-

bangun Desa (TMMD) guna membantu merealisasikan jalan tersebut. “Programnya sudah ada, tetapi skalanya akan kita besarkan lagi sebagai upaya mewujudkan jalan paralel,” katanya saat ramah tamah dengan Wakil Gubernur, Christiandy Sanjaya berikut sejumlah pejabat teras di Kalbar tadi malam di Pendopo Gubernur. Menurut Agus, pemban-

gunan jalan paralel melalui TMMD akan dilaksanakan secara bertahap mengingat panjang perbatasan Kalbar dengan Malaysia mencapai 966 km. Selain itu, dalam hal ini TNI juga berencana untuk bekerjasama dengan instansi lain di tingkat pusat. “Misalnya dengan PU (Pekerjaan Umum), TNI siapkan tenaga, PU menyediakan anggaran,” ujarnya. Sinergisitas atau keterpad-

uan program lintas sektor ini dinilai perlu agar hasil kegiatan menjadi lebih nyata. Agus menilai, keberadaan jalan paralel sangat penting dilihat dari berbagai aspek, baik sisi ekonomi, politik maupun pertahanan dan keamanan. Dari sisi pertahanan, jalan tersebut akan memudahkan pengamanan wilayah dan rotasi personel. Dia mengakui, selama ini TNI juga mengalami kesulitan

Pernah Salah Paham, Baru Bisa Keluarkan 3.000 Sak Semen Sambungan dari halaman 1

Ketika 45 menit waktu tempuh perjalanan, pengemudi speedboat berulang kali mengurangi kecepatan kendaraannya. Ombak atau gelombang yang cukup besar mengombang-ambingkan speedboat. Penumpangnya empat orang pun berpegangan erat pada pegangan besi yang ada di dinding kendaraan tersebut. Ketika mendekati buih 5, gelombang pun bertambah besar. Speedboat pun berjalan dengan kecepatan sedang. Sekitar pukul 15.15, speedboat tiba di lokasi karamnya KM Rahmatia. Di sana, tak hanya ada bangkai kapal. Ada juga dua tongkang di sisi kiri dan kanan kapal yang karam. Di atas tongkang terdapat sejenis gubuk kayu. Kapal lainnya di sana, tampak milik Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai, serta sebuah kapal kecil di samping tongkang. Di atas tongkang, sedikitnya berdiri 15 orang. Lainnya sedang menyelam untuk mengangkut semen yang telah membeku. Satu diantaranya mengenakan pakaian basah. Tak sampai 10 menit ia berada di atas tongkang, kemudian langsung terjun ke dalam sungai. Ia mengenakan alat pernapasan dari selang panjang yang terhubung dengan kompresor. Orang tersebut adalah penyelam yang bertugas mengeluarkan muatan semen dari KM Rahmatia Sentosa. Ia berasal dari PT Robinson Borneo Khatulistiwa, perusahaan pekerja bawah air yang

diinstruksikan melakukan bongkar muat dan penggeseran kapal. Pimpinan perusahaan, Robinson mengatakan sebenarnya mereka sudah di lokasi kejadian sejak kapal karam. Ia menurunkan timnya yang merupakan penyelam lokal dari pukul 13.00 hingga 23.00. Ketika itu ada delapan personil. ”Tetapi terjadi miskomunikasi (salah paham) dan kami meninggalkan lokasi. Ada tim lain yang menyelam. Akhirnya baru tiga hari ini kami kembali membantu evakuasi kapal,” ujar Robinson yang ditemui Pontianak Post di lokasi evakuasi. Ketika kembali ke sana, ia membawa satu kompresor, dua selang panjang, dan 30 penyelam. Para penyelam ini bertugas selama dua jam, kemudian bergantian. Targetnya dalam sehari mereka bisa mengeluarkan 2.000 sak semen. Tetapi realisasinya hanya 1.000 sak semen, karena adanya hambatan lainnya. Lubang palka kapal hanya berlebar 5,5 meter dan panjang 6 meter sehingga penyelam harus masuk bergantian. ”Hambatan lainnya termasuk putusnya tali sling ( baja) yang meliliti badan kapal. Tetapi hingga saat ini berhasil mengeluarkan sedikitnya 3.000 sak semen. Semoga semuanya bisa berjalan lancar,” katanya. Menurut Robinson, metode yang dilakukan yakni dengan dua tongkang mengapit KM Rahmatia Sentosa. Sling yang terhubung dengan tongkang dikalungkan pada badan ka-

pal. Kemudian, tongkang diisi dengan air hingga terendam. Selanjutnya dilakukan pemompaan agar kapal yang karam bisa terapung. Minimal 50 persen muatan dikeluarkan, diperkirakan kapal bisa terapung. ”Targetnya hanya menggeser kapal 30 meter ke arah selatan. Sebab saat ini kapal tenggelam berada pada as alur ( melintang diporos tengah,red) sehingga menghambat semua kapal lain yang akan masuk,” ungkapnya. Dari lokasi kapal karam, terlihat jauh deretan kapal-kapal yang menunggu selesainya proses evakuasi. Seluruh kapal tersebut tepatnya berada pada buih satu. Jaraknya diperkirakan sekitar 6 mil dari buih lima. ”Sebenarnya saya ingin ke sana melihat kondisi bongkar muat. Tetapi sekarang ombak besar,” ujar Distributor Semen Holcim di Kalbar, Rusliansyah atau biasa disapa Pak Haji ini. Akhirnya niat, melihat kapal yang ngatre terkendala oleh cuaca yang kurang bersahabat. Ia menjelaskan sejak kemarin ada 375 ton semen yang dipindahkan dari KM Samra Eka Putra ke atas tongkang. Semen akan masuk ke Pontianak menggunakan tongkang tersebut. Jika draf kapal pembawa semen mencapai 4 meter, kapal itu juga masuk ke Pontianka. Selain Samra, kapal lainnya juga sedang bongkar muatan di muara. ”Jika keduanya berhasil masuk ke Pontianak, total semen yang masuk 28 ribu sak. Ini cukup untuk kebutuhan hingga pekan depan.

Dua kapal dalam perjalanan dari Jakarta ke sini. Barang saya juga ada di dua kapal lainnya. Tetapi tidak bisa bongkar muat karena bersatu dengan barang kelontong,” ujarnya yang selalu memantau bongkar muat barang. Pimpinan Per usahaan Bongkar Muat Kapal Khusus Pelabuhan Rakyat, Tajudin menambahkan perusahaanya memiliki empat kapal, yakni Selat Karimata, Intan Permata, Samudera Pasai, dan Samra. Seluruh kapal melayani angkutan untuk semen Holcim dari Jakarta ke Pontianak. ”Kapal Selat Karimata dan Intan Permata sedang menuju Pontianak,” kata Tajudin. Ia menjelaskan dalam sebulan minimal kapal operasional tiga rit dari JakartaPontianak. Bongkar muat memakan waktu 2,5 hari. Setelah bongkar muat di Pelabuhan Rakyat Nipah Kuning, kapal kembali ke Jakarta dalam keadaan kosong. Kemudian datang lagi membawa semen Holcim. ”Tetapi saat ini satu rit saja belum. Akhirnya kami pakai tongkang,” katanya. Ketika dua hari KM Rahmatia Sentosa karam, ia pergi mengambil dokumen. ”Ternyata ada 22 kapal yang menunggu untuk masuk. Saat ini tentunya lebih banyak, karena banyak yang datang dari Jakarta,” ujarnya. Pelaku usaha di Kalbar berharap agar aktivitas bongkar muat kembali normal. Ada solusi untuk cepat mengevakuasi kapal karam. (*)

tanya. Barang jenis lainnya, menurut dia, akan dilakukan seperti hal biasa. “Sejauh kapalnya bisa masuk, kita lakukan bongkar muat. Waktu kerja kita 24 jam,” katanya. Solikin mengimbau kepada penerima barang untuk bisa menyesuaikan kondisi ini, sehingga arus barang lancar, dan bisa merecovery kapal yang menunggu di luar. Sales Area Manager Pertamina Kalbar Ibnu Chouldum mengatakan, bahwa stok premium aman. Jumat (25/2) subuh, KM Sherina membawa 2.500 kl premium sudah bisa masuk. Ibnu mengklarifikasi, bahwa jika stok untuk dua hari, bukan artinya dua hari premium habis. “Stok saya dua hari kemarin itu, untuk jaga dua hari terus, bukan dua hari habis. Ini harus diklarifikasi. Sekarang kami jaga tiga hari terus. Bukan hari ketiga habis. Kami tetap menjaga stok kami,” kata Ibnu. Dijelaskan dia, di belakang Sherina sudah masuk lagi kapal tanker membawa 1000 kl premium. BBM untuk Ketapang, tegasnya, kemarin dibelokkan ke Pontianak, karena untuk mengutamakan Pontianak. “Hari ini (kemarin) Ketapang 50 persen penyaluran. Tapi malam ini (tadi malam) masuk lagi. Kami sangat konsen memenuhi kebutuhan BBM khususnya premium di Kalbar, terutama di Pontianak,” ujarnya. Dua hari diakuinya, memang mengurangi, supply premium ke SPBU. Karena pihaknya belum yakin kapal masuk. “Setelah yakin masuk, hari ini (kemarin) kami full, sampai malam pun akan kami supply di SPBU,” katanya. “Kami jaga distrubusi sesuai kebutuhan dan stok yang kami punya. Kami sudah batasi pembelian premium. Terakhir untuk sepeda motor Rp20 ribu, mobil Rp100 ribu. Awalnya, sepeda motor hanya dua liter dan mobil 10 liter, tapi karena kurang kami tambahkan,” lanjut Ibnu. Pertamina mengimbau kepada masyarakat pengguna premium untuk mengirit. “Karena kondisi begini terus sebelum kapal karam bisa

dipinggirkan, belum terselesaikan. Karena tanker kami 3500 kl tidak bisa masuk,” katanya. Dia menjelaskan, kalau dalam kondisi normal, stok bisa dijaga lima hari. Kalau kondisi kritis, tegasnya, hanya satu hari. “Kemarin memang hanya untuk satu hari, karena stok kami bagibagi. Tapi, sekarang stok akan kami jaga lima hari. Bukan hari kelima habis,” ungkap dia. Pertamina juga memikirkan Sintang, karena sangat bergantung supply BBM dari Pontianak. “Sintang juga kritis. Kita sudah lakukan upaya untuk memenuhi kebutuhan Sintang. Kalau di sini aman, Sintang tidak, pusing juga saya. Saya berharap seluruh masyarakat tetap tenang. BBM tetap ada, segala cara kami lakukan,” ungkap Ibnu. Kabid Perdagangan Dalam Negeri dan Kementerian Disperindag Provinsi Kalbar, Yusuf menjamin, kebutuhan sembako Kalbar tidak ada masalah. “Sudah ada beberapa kapal yang bisa masuk. Kalbar tidak ada masalah untuk kebutuhan sembako,” katanya. Ia menambahkan, sembako dan BBM termasuk public service pemerintah atau komoditi yang harus dijamin. “Kepada masyarakat luas, tolong tidak panik. Kalbar aman, dengan harapan tentunya kepada Adpel dan Pelindo, terus mengupayakan kapal yang tenggelam itu bisa dituntaskan dalam waktu yang tidak terlalu lama,” tekan Yusuf. Wacana meledakkan KM Rahmatia Sentosa mulai mengalir jika Adpel lamban dan tak mampu mengupayakan proses evakuasi dari alur pelayaran. “Ini memang upaya ekstrim. Perlu dipertimbangkan kalau diledakkan, terkait dengan aspek lingkungan perairan dan alur itu,” kata Sudiono. Kemudian, kata dia, dampak ledakan bom itu akan terjadi pendangkalan di muara. “Kita akan lebih sulit lagi. Memang ada wacana diledakkan. Kalau kapal tidak masalah diledakkan. Tetapi, bagaimana setelah diledakkan, aspek lingkungan tercemar,” kilahnya. (ody)

Evakuasi Kapal Amburadul Sambungan dari halaman 1

sak lagi,” katanya, setelah lima hari kapal karam. Menurut dia, sudah mengupayakan kepada Pelindo, agar melayani kapal dengan draft empat meter. “Sudah bisa dilayani, termasuk kapal tanker dan muatan sembako,” ungkapnya. Ia mengaku sudah berupaya membongkar muatan semen yang sudah membantu. Satu sak semen awalnya 50 kilogram, setelah membatu menjadi 72 kilogram. Pihaknya mencoba mengupayakan penyelaman, dengan potensi yang ada. “Prioritas kami mengangkat semen, sehingga kapal ringan dan mudah ditarik. Namun, kondisi di lapangan pengangkatan semen itu sangat sulit. Kita kerahkan berpuluh penyelam dengan bantuan crane, 24 jam non stop. Saat air pasang tertinggi kita tarik dengan delapan tug boat, tapi tidak berhasil. Karena muatan semen sudah membantu,” dalihnya. Semen yang membatu itu harus dicongkel. Posisi kapal tenggelam semua. Penyelam harus meraba, karena tidak kelihatan dimana posisi semen tersebut. “Itu menyulitkan. Penyelam juga ada yang menyerah dan mundur, karena memang medannya sulit. Kita tambah penyelam, bayar berapapun, kita upayakan. Pembongkaran semen 24 jam setiap hari sampai sekarang,” kata dia. Alasan lainnya, karena kaal kayu dan sempit untuk memindahkan semen. Beberapa penyelam, tidak bisa masuk semua. “Karena resiko tinggi,” tegasnya. “Setiap hari kita upayakan melakukan penarikan kapal, tapi belum ada hasil. Lalu, kata dia, diupayakan dengan pengapungan menggunakan dua tongkang mengapit kapal. Harapannya, kapal layar itu mengapung kemudian bisa ditarik. “Ternyata apa yang terjadi, lima sling putus semua. Sebetulnya agak ngapung sedikit, tapi terkendala ombak besar, habis semua. Kita tambah sling lagi, tadi malam (Kamis malam)

kita upayakan, tapi putus lagi. Itu kondisi kami di lapangan,” tambahnya. Kemar in malam, pihaknya berupaya menarik kapal lagi dengan sistem pengapungan dua tongkang. “Harapan malam ini (tadi malam). Mohon doa, minimal kapal bisa dipinggirkan sehingga alur terbuka luas,” kata dia. Rencananya hari ini, kalau rencana itu gagal, pihaknya akan mendatangkan tim dari Jakarta untuk melakukan pengapungan dengan sistem balon. “Sabtu sudah siap. Evaluasi pengapungan dengan balon oleh tim dari Jakarta, itu butuh empat hari. Mereka menjanjikan kontrak empat hari bisa mengapung. Sehingga alur itu bisa bebas,” kilahnya. GM Pelindo Pontianak Solikin, mengatakan, di Pelabuhan Dwikora 80 persen barang yang ada ditangani atau menggunakan peti kemas. “Kapal peti kemas di Pelabuhan Dwikora, yang draft empat meter masih dapat dilayani. Memang di luar masih tertahan empat kapal peti kemas. Delapan kapal peti kemas lain masih bisa kita layani. Di Pelabuhan Dwikora bongkar muat masih berlangsung 24 jam,” katanya. Begitu juga kapal yang membawa semen, pupuk, yang draftnya empat meter, tetap dilayani masuk alur, dan disandarkan untuk bongkar muat. Demikian pula halnya dengan kapal tanker BBM yang draft empat meter diperlakukan sama. “Terkait kapal yang masih menunggu di luar, kami sudah prepare, begitu alur terbuka, masuk langsung dikerjakan secepat mungkin. Kami sudah mengambil berbagai langkah,” jelasnya. Kalau memang barang yang dibawa sangat mendesak, kata dia, bisa dilakukan dengan truk lossing. Bongkar di kapal lalu ke truk langsung bawa keluar. Kita akan buat dispensasi perlakuan barang yang benar-benar dibutuhkan untuk dilakukan dengan truk lossing. “Ini untuk menambah percepatan bongkar muat di Pelabuhan Dwikora,” ka-

7 dalam melakukan rotasi personel yang bertugas di kawasan perbatasan karena ketiadaan jalan. Kesulitan pun dialami dalam pendistribusian logistik TNI. Agus menegaskan bahwa jalan paralel perbatasan ini nanti bukan dimaksudkan untuk mempermudah kegiatankegiatan ilegal di perbatasan, melainkan justru untuk memudahkan pengamanan dari kegiatan ilegal-ilegal tersebut. Dari kacamata TNI, dia

melihat bahwa wilayah Kalbar sangat strategis bagi Indonesia. Hal ini tidak hanya mengingat Kalbar berbatasan langsung dengan Malaysia tetapi juga terkait dengan isu limbah Laut Cina Selatan yang bisa memengaruhi situasi Indonesia secara keseluruhan. “Pengamannya bisa dilakukan dari Kalbar,” tambahnya. Dalam kunjungannya kali ini, Agus berencana untuk

meninjau langsung wilayah perbatasan guna melakukan evaluasi terhadap sistem pengamanan yang ada. “Untuk mengetahui kondisi prajurit di perbatasan, apakah sudah melakukan tugas dengan benar dan lain-lain. Perlu tidak penambahan,” jelasnya. Ke depan, menurutnya TNI akan menyiapkan patroli perbatasan yang mengombinasikan personel dengan teknologi canggih. (rnl)

Desak Impor BBM Malaysia KAMAR Dagang dan Industri Kalbar mendesak Pertamina untuk impor Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Malaysia melalui jalur darat. Sebab, bila tidak, perusahaan milik negara itu lambat bertindah, maka perekonomian Kalimantan Barat akan lumpuh. ”Karena dampak dari kritisnya BBM ini sangat luas, kita mendesak Pertamina wilayah Kalbar melakukan impor dari Malaysia. Toh, selama ini BBM yang masuk Indonesia juga impor. Jadi tidak ada masalah,” kata Ketua Umum Kadin Kalbar Santyoso Tio kepada Pontianak Post, kemarin. Penegasan Santyoso itu terkait atas ketidakpastian evakuasi KM Rahmatia Sentosa yang tenggelam di perairan

Jungkat sejak 13 Februari lalu, hingga menyebabkan puluhan kapal antre di laut karena tidak bisa masuk Pontianak. Menurut pengusaha tambang ini, kalau dalam beberapa hari kedepan KM Rahmatia Sentosa masih tidak bisa dievakuasi, maka kata Santyoso, berpengaruh pada pertumbuhan perekonomian Kalbar, karena investasi menjadi terganggu, mengurangi daya saing, dan tingkat inflasi tinggi, sebagai akibat melambungnya harga barang-barang. ”Untuk mencegah agar masalah ini tidak terjadi, makanya kita Kadin mendesak supaya Pertamina melakukan impor BBM dari Malaysia,” tegasnya sembari mengatakan, antre BBM yang dilakukan

masyarakat dan pemilik mobil terutama supir truk sangat membuang-buang waktu. Sebab, sudah berapa milar kerugian daerah ini dalam sekian jam antre, karena roda perekonomian terhambat alias macet. Pihak Kadin Kalbar juga, kata Santyoso, mengharapkan kedepan masalah pengerukan muara ditangani Pemerintah Daerah (Pemda), atau konsorsium dengan pihak swasta. Sehingga persoalan muara ini dapat dilakukan pengerukan secara rutin, seperti dilakukan Pemda provinsi lain di Indonesia. ”Kita Kadin mendukung bila masalah pengerukan muara ini ditangani Pemda, sehingga pengerukan dapat dilaksanakan tiap tahun secara kontinu agar tidak terjadi pendangkalan,” katanya. (abu)

Bakal ke Mahkamah Pelayaran Sambungan dari halaman 1

p e l aya ra n , b e r s a ma -s a ma berupaya melakukan pergeseran kapal sehingga alur bisa bebas. “Kita tahu betapa pentingnya transportasi laut. Satu kunci kelancarannya, adalah alur pelayaran,” kata Rosyidi, kemarin (25/2) saat konfrensi pers. Dia menjelaskan, kalau alur dangkal akan mengambat lalu lintas pelayaran, sehingga perekonomian Kalbar juga dapat terhambat. “Kalau alur dalam, kapal-kapal yang mengangkut sembako, BBM, dan kebutuhan pembangunan lainnya, bisa lancar,” kata dia. Makanya, dia mengharapkan, kepada pemerintah pusat, melalui Kementerian Perhubungan di Jakarta, agar segera melakukan pengerukan alur tersebut. Menurut dia, hal itu sudah diajukan sejak tahun 2006, 2008, hingga 2010. “Kita berharap segera dilakukan oleh pemerintah. Kita meminta perhatian Kementerian Perhubungan, sehingga perekonomian Kalbar ini bisa lancar,” kata Rosyadi. Kepala Kantor Adpel Pontianak, Sudiono mengatakan, terkait pengerukan alur pelayaran tahun 2011 sudah dianggarkan dengan dana APBN oleh Kementerian Perhubungan sebesar Rp28 miliar. “Satu juta meter kubik

akan kita keruk. Kita prioritas alur yang dikeruk. Semua sudah disetujui tinggal pelaksanaan saja,” kata Sudiono. Manager Kepanduan Ditar Rozano menjelaskan, bahwa saat ini lebar alur pelayaran Pontianak adalah 60 meter. Di sisi selatan dibagi tiga, masing-masing berjarak sepuluh meter. Pada sisi utara, dibagi dua masing-masing lima belas meter. Di poros alur memiliki kedalaman empat meter pada kondisi Low Water Spring. Dengan kondisi ini ditambah pasang air, dalam keadaan normal, kapal yang punya draft lima meter, bisa masuk. Namun, saat ini alur yang bisa dilewati kapal hanya di sebelah utara dengan kedalaman 2,3 meter pada kondisi LWS. Itu pun kapal dengan draft empat meter, dan harus menunggu pasang surut air mencapai 1,7 meter. Dengan demikian, kedalaman bertambah menjadi empat meter. “Kapal dengan draft empat meter, bisa lewat di sebelah utara dengan panduan kita. Itupun harus jalan di atas lumpur. Bisa kandas, tergantung skill dari yang membawanya. Kalau lewat sebelah selatan landai, dan bisa kandas,” kata Ditar. Menurut dia, saat ini kapal dengan draft empat meter bisa lewat dan dipandu dengan lancar. “Tidak ada kendala,”

tegasnya. Adpel bungkam soal berapa dan darimana sumber dana untuk proses evakuasi KM Rahmatia Sentosa. “Kita sekarang fokuskan pengangkatan kapal. Bicara dana nomor dua. Sekarang bagaimana kita mengupayakan kapal itu bebas alurnya,” kata Sudiono. Dia mengatakan, soal dana urusan belakangan. Prioritasnya menyelamatkan kapal. “Kalau bicara dana tidak selesai-selesai, tidak ada kegiatan pengangkatan kapal. Saya tidak bicara dana, yang penting bagaimana menyelamatkan alur. Kapal dikorbankan tidak ada masalah, yang penting alur lancar,” kata dia. Terkait penyelidikan kasus tabrakan ini, Sudiono mengaku pihaknya sudah melaksanakan Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan terhadap ABK Kapal Rahmatia Sentosa dan KM Wewah. “Dari BAPP ini nanti kita sampaikan ke Mahkamah Pelayaran untuk disidangkan dan ditindaklanjuti. Putusan dari Mahkamah Pelayaran itu, nantinya berupa sanksi,” katanya. Putusan Mahkamah Pelayaran itulah nantinya, yang menentukan siapa yang salah dalam kasus ini, apakah nahkoda Wewah atau Rahmatia. “Kita sudah laksanakan penyelidikan tinggal sampaikan ke Mahkamah Pelayaran untuk disidangkan,” katanya. (ody)

DPRD Rekomendasikan Peledakan Sambungan dari halaman 1

Padahal, sebelumnya Adpel dan Pelindo sudah berjanji menyelesaikan evakuasi dengan segera. ”Adpel dan Pelindo mestinya bisa mendatangkan alat canggih untuk evakuasi. Kalau masih juga tidak bisa dan secara teknis masih sulit, sebaiknya diledakkan,” tambah Politisi Partai Golkar ini. Apabila kapal itu diledakkan hingga hancur, dia yakin upaya pembersihan alur dari puing-puing akan jauh lebih mudah dan bisa dilakukan dengan alat sederhana. Terkait dengan upaya peledakan kapal, Adpel dan Pelindo diminta melakukannya sesuai dengan prosedur agar upaya ini tidak membahayakan. ”Silakan mereka mengurus bagaimana prosedurnya, apakah harus mengurus asuransi terlebih dahulu dan lain-lain,” ujar Awang. Proses evakuasi yang lamban dinilai telah berdampak luas bagi masyarakat Kalbar. Jika prosesnya terus berlarut-larut dan alur pelayaran masih terhalang, lebih dari 4 juta Kalbar diperkirakan akan semakin menderita. Informasi upaya peledakan kapal ini sebelumnya pernah pula disampaikan Distributor Semen Holcim, Rusliansyah, Rabu (23/2). Menurutnya, ada informasi bahwa kapal tenggelam akan dibom. Rusliansyah berpendapat, pengeboman merupakan suatu solusi alternatif yang layak dipertimbangkan. Sementara, Ketua Gabungan Forwarder dan Ekspedisi Kalbar Retno

Pramudya tidak sepakat dengan solusi berupa peledakan kapal tenggelam ini. “Kalau dibom, muatannya dan kapal justru akan menutupi alur,” katanya. Sementara itu , beberapa pengusaha mengaku kecewa atas ketidakpastian evakuasi KM Rahmatia Sentosa yang tenggelam. Barang-barang mereka yang tertahan di Muara Jungkat sejak 13 Februari lalu hingga sekarang mencapai 1.500 teus. Beberapa jenis barang dikhawatirkan kadaluarsa jika tidak segera didistribusikan. ”Isi dalam kontainer itu mulai dari bahan pokok, makanan ayam, bahan bangunan, bahkan juga ada oli untuk mesin milik PLN. Barang saya sedikitnya ada 1.500 teus,” ujar seorang pengusaha yang enggan disebutkan namanya ini, kemarin. Ia mengatakan setiap hari mendengar dan membaca pernyataan Admistrator Pelabuhan bahwa akan dievakuasi secepatnya. Bahkan, Adpel sempat menyatakan kondisi normal, sehingga ia berani menginstruksikan pemberangkatan dua kapal lagi dari Jakarta. Kini, kapal tersebut juga tertahan di Muara Jungkat. ”Awalnya 2 kapal datang tanggal 9, menunggu air pasang baru bisa masuk. Datang lagi tanggal 13. Sebelum air pasang, terjadi tabrakan. Sedangkan satu kapal lagi sudah berjalan dari Jakarta dan tiba juga di muara. Tertahan juga. Karena perkiraan tanggal 21 Februari evakuasi selesai, satu kapal datang

lagi dari Jakarta. Ternyata hingga sekarang belum bisa dievakuasi,” ungkapnya. Saat dikonfirmasi mengenai kerugian, ia menjelaskan barang dalam satu kontainer saja paling murah senilai Rp100 juta. Apalagi ada barang yang sudah dibeli kontan di Jakarta. Perhitungan lain, misalnya untuk pakan ayam. Dalam satu kontainer terdapat 20 ton pakan ayam. ”Jika harga pakan ayam satu kilogramnya Rp6 ribu, hitung saja berapa totalnya,” katanya. Ia menambahkan selain kerugian, pengusaha juga didesak masyarakat untuk pendistribusian barang. ”Kami kecewa. Tidak ada kepastian sama sekali. Kami berharap pemerintah daerah mengambil tindakan,” ujarnya. Pengusaha bidang pelayaran juga mengalami kerugian. Pimpinan Perusahaan Bongkar Muat Kapal Khusus Pelabuhan Rakyat, Tajudin mengatakan biasanya dalam sebulan kapalnya beroperasional minimal 3 rit. Bahkan, jika lancar mencapai 4 rit dalam sebulan. ”Sekarang ini satu rit saja belum,” katanya. Distributor Semen Holcim Kalbar, Rusliansyah juga menambahkan tenggelamnya KM Rahmatia Sentosa juga menyebabkan distribusi semen ke seluruh Kalbar menjadi terhambat. ”Kami mengupayakan sendiri dengan melakukan bongkar muat di muara kemudian diangkut menggunakan tongkang untuk masuk ke Pontianak,” ujarnya, kemarin. (rnl/uni)

Pontianak Post

SELEBRITAS

KAPAL KARAM

Berdampak Sistemik PERISTIWA karamnya kapal Rahmatia Sentosa di Lampu Buih Lima, Muara Jungkat, lebih dua pekan, sudah berdampak sistemik. Menurut Wakil Ketua DPRD Pontianak Arif Joni Prasetyo, hal ini seharusnya disikapi lebih serius oleh pihak-pihak yang bertanggungjawab.Pihak Syahbandar, Administrator Pelabuhan, Pertamina dan pemerintah harus segera mencarikan solusi lebih serius lagi. ”Bisa juga minta bantuan pusat untuk megatasi permasalahan yang sedang dihadapi. Jangan saling menyalahkan dan melempar tanggung jawab,” kata politisi PKS Arif Joni ini. Menurutnya, untuk mengevakuasi kapal yang tenggelam tersebut diperlukan tenaga ahli. Solusi jangka pendek harus diterapkan secara tegas oleh Pertamina Kalbar. Jangan sampai di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) terpasang palang yang menyatakan BBM habis. Namun, di pengecer masih banyak stok premium yang dijual dengan harga tinggi. Sampai mencapai Rp15.000, per-liter. ”Kami berharap masalah ini bisa berakhir secepatnya satu atau dua hari kedepan. Jangan sampai karena ketidakcepatan pihak-pihak yang bertanggung jawab masyarakat dikorbankan,” katanya. Karena dengan langkanya premium ini menimbulkan harga-harga kebutuhan pokok juga ikut merangkak naik. Padahal daya beli masyarakat masih rendah. (zan)

Rossa

Jatuh setelah Menyanyi Musibah kecil menimpa Rossa saat mengisi acara peringatan ulang tahun TV

One di Jakarta Convention Center Kamis malam (24/2). Dia terjatuh setelah menyanyi. Gara-gara terjatuh, Rossa yang seharusnya menyanyi dua lagu akhirnya hanya menyanyi satu lagu. Malam itu penyanyi kelahiran Sumedang, Jawa Barat, tersebut menyanyikan lagu terbarunya, Ku Menunggu. Dia tampil energik dengan ditemani beberapa penari. Rossa mengenakan kos-

tum panggung selutut berwarna hitam. Setelah menyanyi, dia pun berjalan untuk turun panggung. Ketika sedang meniti anak tangga (tinggi panggung kirakira lebih dari semeter, Red), tiba-tiba terdengar suara brak! Ternyata Rossa terjatuh. Begitu tahu dia terjatuh, kru yang lain pun menghampiri. Hampir sepuluh menit Rossa tak beranjak dari tempat itu. Berdasar pantauan Jawa Pos,

Tolak Wisata Judi di Riau Isu pembangunan lokasi judi di Kepulauan Riau (Kepri) sampai ke telinga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dengan tegas, SBY menyatakan ketidaksetujuannya atas salah satu rencana pengembangan wilayah yang merupakan gerbang di sisi utara Indonesia itu. “Saya ingatkan, jangan pernah berpikir, jangan pernah kita punya niat, jangan punya rencana membangun tempat seperti,” kata SBY saat memberikan sambutan dalam penyerahan bantuan langsung masyarakat Susilo Bambang Yudhoyono PNPM Mandiri dan Kredit Usaha Rakyat di Gedung Daerah Kepri, kemarin (25/2). SBY mengaku mendengar kabar rencana pembangunan lokasi judi di Kepri dari media di Jakarta. ”Katanya dalam pengembangan di kawasan Kepri ini akan ada tempat untuk judi,” ungkap presiden. Di suatu negara, bisa jadi bisnis tempat judi memang diberi izin. Namun hal itu tidak diterapkan di Indonesia. ”Masing-masing negara punya kebijakan,” kata SBY. Menurut SBY, pengembangan kawasan itu lebih diarahkan pada kegiatan ekonomi yang justru membawa manfaat dan kesejahteraan. Terkait kabar tempat judi di Kepri, SBY telah meminta konfirmasi dari Gubernur Kepri. ”Saya cek ke Pak Gubernur. tidak ada rencana yang aneh-aneh. Saya senang, saya dukung penuh,” urai SBY. (fal/iro)

Sabtu 26 Februari 2011

SOSOK sepertinya, pelantun Ayat-Ayat Cinta tersebut sempat berdebat dengan kru. Saat ada insiden itu, para fotografer yang berada tidak jauh dari lokasi langsung dihalangi untuk mendekat dan mengambil gambar. Akhirnya Rossa terlihat dipapah manajernya sambil jalan terpincang-pincang. Tak berapa lama, dia pun meninggalkan lokasi. Saat dia hendak masuk mobil, wartawan yang meliput

menghampirinya untuk menanyakan keadaan. Namun, tampaknya, dia kesakitan. ”Nanti dulu ya (wawancaranya). Saya habis jatuh nih,” pintanya seraya masuk mobil. (jan/ c10/tia)

Larang Kepala Daerah jadi Wakil

MENIT TERAKHIR: Mendekati stok BBM habis, sejumlah SPBU menutup pintu masuk agar pelanggan tidak kecewa. Terlihat menjelang menit terakhir di salah satu SPBU.

EKONOMI

Pontianak Post

MUJADI/PONTIANAK POST

MA Bolehkan Vonis Ringan Koruptor JAKARTA—Mahkamah Agung (MA) bersikeras bahwa para koruptor layak diberi hukuman ringan. Ketua MA Harifin Andi Tumpa beranggapan, vonis ringan tersebut telah disesuaikan dengan nilai korupsi dan dikembalikannya uang negara dalam kasus tersebut. “Menjadi hakim itu soal tanggung jawab. Kadang kami dihadapkan pada rendahnya nilai korupsi,” kata Harifin di gedung MA kemarin (25/2). MA, kata dia, pernah menerima kasus dengan nilai korupsi Rp2,5 juta dan Rp8 juta di samping kasus lain yang bernilai miliaran. Harifin mengakui, koruptor memang minimal diancam hukuman empat tahun penjara. Namun, hakim harus memutus kasus sesuai dengan

perbuatannya. “Jika kerugian negara sedikit, kemudian uang tersebut dikembalikan apakah hakim harus menghukum empat tahun?” katanya. “Yang bertanggung jawab pada dunia dan akhirat itu hakim, bukan ICW (Indonesia Corruption Watch), bukan pengamat. Hakim yang bertanggung jawab di akhirat,” imbuh Harifin. Sebelumnya dalam laporan tahunan, MA banyak memutus ringan kasus korupsi. Dari 442 kasasi korupsi, sekitar 60,68 persen atau 269 kasus diputus kurang dari dua tahun hukuman penjara. Hanya dua kasus yang terdakwa mendapat hukuman diatas sepuluh tahun. Selain itu, ada yang dihukum 3-5 tahun ( 87 kasus), kurang dari setahun

(28 kasus), 6-10 tahun (13 kasus) dan bebas (43 kasus). Ringannya vonis untuk koruptor lantas mematik reaksi. ICW menuding MA menghambat pemberantasan korupsi karena ringannya hukuman membuat pelaku korupsi bermunculan. Harifin mengatakan bahwa keadilan dicapai melalui proses. Seseorang tidak bisa menganggap vonis tertentu tidak layak atau tidak layak tanpa melihat prosesnya. Yakni pemeriksaan perkara dan penegakan hukum. “Tentunya kita tidak langsung bisa mengatakan ini keadilan, tanpa melihat proses. Kalau prosesnya menyatakan tidak terbukti, keadilannya adalah bebas. Jangan melihat loh kok bebas, harus melihat proses,” tegasnya.(aga/agm)

Banding George Toisutta Ditolak JAKARTA—Gonjang ganjing seputar Kongres PSSI memasuki babak baru. Itu setelah Komite Banding kemarinmembuatkeputusanmengejutkan. Yaitu menolak banding yang diajukan empat pihak ( Arifin Panigoro, George Toisutta, Tuty Dau, Sihar Sitorus) sekaligus menganulir keputusan Komite Pemilihan. Keputusan berarti membuat semua proses yang dilakukan Komite Pemilihan mentah dan kembali ke titik nol lagi. Artinya, keputusan Komite Pemilihan yang meloloskan 25 calon anggota Exco, empat calon Waketum dan dua calon Ketum tidak lagi berlaku. Komite Banding kemudian

menyerahkan semua kepada PSSI dalam hal ini Exco sebagai pemberi mandat. Sesuai statuta PSSI pasat 41 ayat 5 yang menyatakan bahwa Sekjen (PSSI) akan memberitahukan anggota-anggota mengenai namanama calon yang diusulkan dalam waktu empat minggu sebelum tanggal kongres, maka bisa dipastikan kongres yang rencananya digelar pada 26 Maret mendatang di Pulau Bali mundur. Hari ini ( 26 Februari) adalah waktu empat pekan sebelum kongres digelar. Sedangkan semua proses pencalonan mentah dengan keluarnya keputusan Komite Banding

kemarin. Kepada media Ketua Komisi Banding Tjipta Lesmana mengatakan bahwa keputusan yang dimbil itu sudah melalui pertimbangan cermat dengan mempertimbangkan semua aturan dan situasi yang berkembang. Guru Besar UNiversitas Indonesia itu mengungkapkan keputusan mengejutkan itu tak lepas dari dari banyaknya tekanan yang ditujukan kepada komite yang dipimpinnya. ”Kami sudah bekerja keras, berketetapan dan bersiteguh untuk independent. Kami tidak mau didekte siapapun. Kami punya integritas. Tapi kami pahami situasi di luar,” ujarnya. (ali)

JAKARTA—Semakin banyaknya para kepala daerah yang mengakali agar bisa menjabat untuk ketiga kalinya dengan cara menjadi wakil kepala daerah membuat Kemendagari mulai bertindak tegas. Tak hanya berlaku bagi kepala daerah saja yang sudah menjabat dua periode. Namun itu juga berlaku bagi wakil kepala daerah. Jadi meski selama dua periode seseorang menjabat sebagai wakil kepala daerah, dia tidak boleh maju sebagai kepala daerah (kada). Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi dan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Reydonnyzar Moenek, kemarin (25/2) ”Kita akan ekplisitkan tidak boleh kepala daerah maju sebagai wakil (kepala daerah) di periode ketiga. Karena itu lebih banyak mudaratnya,” kata Gamawan saat ditemui di kantornya. Gamawan lantas menerangkan, bahwa jika ditilik dari sudut pandang hak asasi manusia (HAM) pengajuan diri untuk ketiga kalinya dengan cara sebagai wakil bukan merupakan hal yang salah. Namun dalam praktiknya, hal itu akan menimbulkan permasalahan yang pelik. Dia mencontohkan, bisa jadi kepala daerah yang akhirnya menjadi wakil akan merasa lebih tahu ketimbang kepala daerahnya lantaran merasa punya banyak pengalaman dengan menjabat dua kali. Gamawan Fauzi Selain itu, yang lebih parah akan menimbulkan masalah terhadap loyalitas pegawai bawahannya. Sebab, nantinya pasti ada yang masih loyal kepada wakilnya ketimbang kepala daerahnya. ”Ini berpotensi menimbulkan perpecahan,” terangnya. Gamawan menerangkan rencana itu akan dituangkan dalam revisi UU No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan UU No 10 Tahun 2008 tentang Pemilu. Dalam undang-undang tersebut nantinya akan diatur bahwa sebenarnya kepala daerah dan wakilnya merupakan satu lembaga. ”Jadi bisa kita artikan jika sudah dua kali menjabat sebagai kepala daerah, maka tidak akan diperbolehkan untuk menjabat wakil kepala daerah di periode ketiga,” ucap mantan Bupati Solok itu. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Reydonnyzar Moenek menambahkan peraturan tersebut tak hanya berlaku bagi kepala daerah saja yang sudah menjabat dua periode. Namun itu juga berlaku bagi wakil kepala daerah. Jadi meski selama dua periode seseorang menjabat sebagai wakil kepala daerah, dia tidak boleh maju sebagai kepala daerah. Begitu pula dengan orang yang sebelumnya menjabat wakil kepala daerah, kemudian di periode selanjutnya terpilih sebagai kepala daerah maka dia tidak boleh maju di periode ketiga. Menurut pria yang akrab disapa Donny itu, masih ada modus yang digunakan kepala daerah agar terpilih untuk ketiga kalinya. Yakni seseorang pernah menjabat kepala daerah dua periode dan di periode ketiga dirinya tidak mencalonkan. Namun pada periode selanjutnya kembali mencalonkan diri. ”Yang modus-modus seperti ini semuanya akan dilarang. Seharusnya mereka memberikan kesempatan kapada yang lain,” kata Donny. (kuh)

KESEHATAN

Susu Formula Diuji Ulang PEMERINTAH menawarkan solusi bagi publik yang resah dengan merek susu formula yang tercemar bakteri enterobacter sakazakii. Beberapa minggu kedepan, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan melakukan uji ulang semua merek susu formula dan makanan bayi yang beredar di Indonesia. Pengujian ulang dilakukan untuk meyakinkan masyarakat bahwa seEndang Rahayu mua produk yang beredar di pasaran aman dikonsumsi. ”Sosialisasi cara mengonsumsi susu formula yang aman sudah dilakukan tapi masyarakat masih resah. Karena itu akan kami uji ulang dan hasilnya diumumkan kepada masyarakat,” ujar Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih ketika ditemui di sela acara The 2nd Billateral Meeting RI-Malaysia on Health di Hotel Gran Melia, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (25/2) kemarin. Endang mengatakan, pengujian akan dilakukan oleh Balitbang Kemenkes bekerja sama dengan BPOM. Pengujian tersebut berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti Institut Pertanian Bogor (IPB) pada 2003-2006 silam. Karena dalam pengujian kali ini hasilnya segera dibuka kepada publik. (zul)

Honda-DBL: Opening Bersama Tiga Seri

Vision1 Sports Tayangkan Highlight Awal Maret Lebih dari separo seri Honda Development Basketball League (DBL) 2011 telah berjalan. Kemarin, tiga seri lagi dibuka secara bersamaan. Yaitu seri Kalimantan Selatan (Banjarmasin), Kalimantan Timur (Samarinda), dan Riau (Pekanbaru). Dengan dibukanya tiga seri tersebut, berarti Honda DBL 2011 telah dilaksanakan di 13 kota di Indonesia (total mengunjungi 22 kota). Honda DBL seri Kalsel, Kaltim, dan Riau sama-sama akan ditutup dengan laga final pada 5 Maret mendatang. “Setelah ketiga seri ini berakhir nanti, Honda DBL akan break sebentar, memberi jeda ke kru DBL Indonesia yang sudah keliling Indonesia sejak Januari lalu,” ungkap Lucia Cicilia, sponsorship and business development manager DBL Indonesia yang kemarin menghadiri pembukaan di Gelanggang Remaja Riau. Saat jeda tersebut, seluruh kru

DBL Indonesia akan berkumpul di Surabaya. “Break sebentar, lalu mempersiapkan Honda DBL di sembilan kota yang lain,” tambahnya. Dalam pembukaan Honda DBL di Riau, Cicilia juga memberikan kabar baik mengenai kerjasama kompetisi berkonsep student athlete ini dengan saluran TV berlangganan Vision1 Sports. Saluran televisi yang hadir melalui channel 300 Indovision tersebut akan mulai menayangkan highlight Honda DBL pada Minggu, 6 Maret. “Seluruh seri akan mendapatkan porsi tampil pada highlight di Vision1 Sports ini. Untuk jadwal tayang bisa dilihat di situs resmi kami, www.dblindonesia.com dan dengan mengikuti twitter resmi @dblindonesia,” ujar Cicilia. Pada bulan Maret ini, highlight akan ditayangkan di Vision1 Sports setiap hari Minggu pada pukul 17.30 WIB. Asri Winnie I Sularto, marketing product and public relations manager PT MNC Sky Vision (Vision 1 Sports), mengaku tidak sabar menayangkan highlight Honda DBL. “Kami senang bisa mena-

yangkan info mengenai DBL di Vision1 Sports. Semoga tayangan ini nantinya bisa memuaskan penggemar olah raga basket dan memberi gambaran serunya kompetisi ini di berbagai kota di Indonesia,” ungkapnya. Winnie juga menambahkan, “Vision1 Sports dapat diakses dari seluruh penjuru Indonesia, melalui Indovision. Jadi, tentunya sejalan dengan kebutuhan DBL yang juga mengunjungi berbagai penjuru tanah air. Sementara itu, kemarin pembukaan Honda DBL berlangsung heboh di ketiga kota penyelenggara. Baik di Gelanggang Remaja Pekanbaru, GOR Segiri Samarinda, maupun GOR Hasanuddin HM Banjarmasin. Penonton hadir memenuhi masing-masing tribun di ketiga seri tersebut. (jpnn)

MEMUKAU: Penari tradisional Dayak memukau penonton dalam opening party Honda-DBL East Kalimantan di GOR Segiri Samarinda. ROBI JOHAN/KALTIM POST

Honor PPK-PPS Tersendat

Tony Sinambela Kapolres Singkawang

Pontianak Post

Sejumlah panitia pemungutan suara di Kecamatan Pemangkat mengeluhkan lambannya pembayaran gaji terkait penyelenggaraan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Sambas.

Pemerintah Dinilai Tak Transparan DPRD Sintang melakukan pertemuan dengan pihak terkait, seperti Polres Sintang, KPTSP, BLH, Pertamina, Hiswana Migas, dan Pemkab Sintang membahas kelangkaan distribusi bahan bakar minyak.

halaman

Metropolis halaman

halaman

Masyarakat jangan percaya dan resah. Tidak benar SMS itu. Laporkan segera jika ada yang mencurigakan. Kita tanggulangi

SABTU, 26 Februari 2011

POLISI

Humanis Tapi Tegas PERSONIL Polresta Pontianak dalam bertugas ditantang mampu tampil sebagai polisi humanis tapi tetap tegas. Mengingat tugas polisi selalu bersentuhan dengan masyarakat untuk menciptakan suasana aman dan tertib. Menjadi benang merah peringatan Maulid Nabi Muhamad keluarga besar Polresta Pontianak, Kamis (24/2). Turut hadir diacara tersebut Wakil Wali Kota PontiMuharrom Riyadi anak Paryadi, pejabat utama Polresta dan seluruh personil beserta keluarga dengan menghadirkan penceramah Hamdani

Bubarkan Ahmadiyah PONTIANAK - Ratusan massa Front Pembela Islam menuntut pembubaran Ahmadiyah di Indonesia termasuk di Kalimantan Barat dengan menggelar unjuk rasa di DPRD Kalbar, Jumat (25/2). Mereka mendesak DPRD Kalbar menerbitkan perda pelarangan Ahmadiyah sebagai penjabaran SKB tiga menteri. Massa FPI keberatan atas tindakan jemaat Ahmadiyah meyakini adanya nabi setelah Rasul penutup zaman. Sementara Ahmadiyah dalam kesesatannya tetapi mengakui sebagai Islam. Maka akidah terse-

• ke halaman 15 kolom 5

but merupakan bentuk penodaan terhadap umat Nabi Muhammad. Massa juga mendesak pemerintah tegas dan dapat merealisasikan tuntutan untuk membubarkan Ahmadiyah. Sebab pembiaran Ahmadiyah tetap hidup di Indonesia secara umum maupun Kalbar sama hal dengan menciptakan peluang konflik. Lantaran umat Islam bakal terus menegakkan akidah sesuai tuntunan dengan mengambil tindakan untuk membubarkan Ahmadiyah • ke halaman 15 kolom 1

Pemerintah Lamban Tangani Ahmadiyah

KEPALA SEKOLAH

Wajib Enam Jam JABATAN kepala sekolah dituntut mengambil peran sebagai pemegang kebijaksanaan dan keputusan tertinggi di sekolah. Selain itu Kepsek juga mempunyai kewajiban memberikan pembelajaran kepada muridnya. Hal ini diungkapkan Kabid Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Kota Pontianak Dwi Suryanto, belum lama ini. “Sekarang Kepsek punya tugas baru. Kepsek menjadi Dwi Suryanto seorang pemimpin kini ditambah sebagai pemimpin pembelajaran artinya Kepsek harus bisa memberikan contoh yang baik, • ke halaman 15 kolom 1

BEKELIT

MUJADI/PONTIANAKPOST

DEMO AHMADIYAH

Gabungan ormas Islam saat demo Ahmadiyah di DPRD Kalbar, kemarin siang. Mereka meminta DRD Kalbar menerbitkan perda pelarangan Ahmadiyah di daerah ini.

PONTIANAK - Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam Kalimantan Barat Haitami Salim menilai pemerintah lamban dalam menangani masalah aliran Ahmadiyah. Padahal, masalah ini sudah berlangsung sejak puluhan tahun lalu. “Saya kira begitu (lamban), karena masalah ini bukan baru sekarang, sudah lama sekali,” katanya kemarin usai unjuk rasa antiAhmadiyah di DPRD Kalbar. Menurut Haitami, pemerintah sebetulnya tidak ada pilihan lain selain membubarkan Ahmadiyah. Untuk itu, dia menyarankan supaya Kanwil Kementerian Agama

Kalimantan Barat segera memberi masukan terkait aspirasi yang disampaikan oleh FPI dan ormas Islam Kalbar ini kepada Kementerian Agama RI. “Tetapi keputusannya pada tingkat pemerintah, bukan tingkat kementerian. SKB tiga menteri juga lemah. Jadi, solusinya dibubarkan melalui kepres,” ujar dia. Khusus di Kalbar sendiri, tambah Haitami, aliran Ahmadiyah juga sudah cukup lama ada. Namun, jumlah pengikutnya relatif masih kecil. Bahkan banyak pengikut Ahmadiyah di Kalbar yang sudah kembali • ke halaman 15 kolom 1

Prioritas Layani Orang Miskin PONTIANAK - Masyarakat Pontianak menyambut baik berdirinya rumah sakit yang diperkirakan berdiri tahun 2012. Niatnya rumah sakit untuk diutamakan melayani masyarakat miskin. Apalagi warga kota merindukan pelayanan yang maksimal tanpa pilih kasih. Sebagian masyarakat mengaku

kecewa terhadap pelayanan rumah sakit yang sudah ada. Mereka menganggap, rumah sakit hanya untuk kalangan menengah ke atas. Sementara orang-orang tidak berpunya kurang mendapat tempat. Jika pun dilayani, umumnya tidak maksimal. Seperti yang dirasakan Maimunah. Warga Jalan Komyos Soedar-

so, Pontianak Barat ini meminta pemerintah kota benar-benar membangun rumah sakit yang mengutamakan pelayanan bagi kaum tidak berpunya. ”Masyarakat akan menagih janji yang dikatakan Pak Wali. Selama ini kan kita mau berobat • ke halaman 15 kolom 1

Seorang dokter harus melayani dengan baik dan tidak memandang status Sutarmidji

Sekelumit Kisah Perjalanan Sanggar Andari

Ayah Beri Nama, Perkenalkan Tari Nugal Negeri ini kaya akan kesenian. Salah satunya adalah seni tari. Kesenian itu mesti dilestarikan. Salah satu caranya adalah dengan mengembangkan kemampuan, bakat serta keterampilan para penari. Peran sanggar tari, begitu besar untuk melestarikannya, termasuk di Kalimantan Barat ini. KUSDHARMADI/PONTIANAKPOST

ILUSTRASI : KEKES

KUSDHARMADI, Pontianak

ANDARI

Kusmindari, pengelola Sanggar Andari saat memberikan keterangan pers.

MENGEMBANGKAN bakat dan seni di bidang tari, tentunya membutuhkan ruang. Misalnya sanggar. Sanggar Andari, merupakan salah satu sanggar tertua di Kalbar. Keberadaan sanggar ini merupakan salah satu ruang ruang kreatifitas masyarakat Kalbar di seni musik dan tari. Sanggar ini sudah sering mewakili Kalbar mengikuti festival tari. Baik itu di tingkat propinsi, nasional, bahkan internasional. Keikutsertan itu tentu juga untuk mempromosikan kekayaan budaya

yang dimiliki daerah ini. “Sanggar Andari ini mulai berdiri sejak 1 Januari 1983. Sanggar ini juga sudah menghasilkan banyak seniman,” kata Ketua dan Koreografer Sanggar Andari, Kusmindari Triwati di Taman Budaya Kalbar, Jumat (25/2). Ia menceritakan, sebelum lahirnya Sanggar Andari ini, sering memberikan privat tari pada saat itu. Lalu, banyak yang memberikan saran lebih baik mendirikan sanggar. Be • ke halaman 15 kolom 1

metropolitan

Pontianak Post

Diukur Tingkat Ekonomi

lensa

Tangkap Penjambret ANGGOTA DPRD Kalbar, Retno Pramudya meminta jajaran Kepolisian Daerah Kalimantan Barat segera memperbaiki dan meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat. Aparat di lapangan diharapkan lebih intensif melakukan patroli dan melakukan penyelidikan jejak para pelaku kriminal yang kian marak, khususnya penjambretan. Menurut Retno, beberapa bulan terakhir ini, angka kriminal khususnya penjambretan semakin marak, terutama di Kota Pontianak. Penjambretan Retno Pramudya itu disertai dengan tindak kekerasan bahkan menggunakan senjata tajam. Tindak kejahatan ini modus operandi dan sasarannya adalah kalangan ibu-ibu yang mengendari sendiri mobilnya. Bahkan, para penjahat tersebut nekat melakukannya di jalan-jalan umum dan tempat-tempat ramai. Pelaku malah tak segan-segan melukai korban untuk mendapatkan hasil rampasan berupa tas, dompet atau handphone. “Sehari bisa terjadi tiga sampai empat kali. Ada korban ibu-ibu yang lagi di dalam mobil berhenti, kemudian pelaku memecahkan kacanya sembari mengancam dengan senjata tajam,” ujarnya kemarin. Banyaknya kejadian seperti ini mengindikasikan bahwa Kota Pontianak dalam kondisi tidak aman dan hal ini sangat meresahkan masyarakat. “Untuk itu kami berharap kepolisian segera bertindak mencari dan menangkap pelaku, patroli secara rutin baik berpakaian dinas ataupun preman,” tambahnya. Patroli rutin diharapkan dapat dilakukan di daerahdaerah rawan atau sepi seperti Jalan dr Sutomo, Jalan dr Wahidin, Jalan Danau Sentarum, Jalan U Bawadi, Kota Baru dll. Menurut Retno, sebetulnya cukup banyak warga yang menjadi korban penjambretan tetapi kebanyakan enggan melapor. Soalnya, pelayanan dari aparat dirasakan lamban. Selain itu, fasilitas pelayanan juga sangat tidak memadai. “Bahkan ada korban yang melapor ke suatu polsek tidak dilayani dengan alasan komputer printernya rusak atau kertasnya habis. Akibatnya banyak enggan lapor dan banyak tindak criminal yang tidak terekspos,” katanya. Retno juga melihat adanya kemungkinan bahwa pelaku penjambret atau perampok jalanan ini merupakan kelompok kejahatan yang terkoordinir. Kelompok spesialis perampok jalanan yang korbannya khusus ibu-ibu pengendara mobil. (rnl)

Sabtu 26 Februari 2011

FOTO SEREMONI

DIABADIKAN: Guru-guru diabadikan bersama Kepala SMKN 4 Pontianak Mawardi usai di ruang kerjanya.

Kerja Sama Dunia Usaha PONTIANAK - Hari ini, Sabtu (26/2) pukul 07.30, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Pontianak akan melaksanakan penandatangan nota kesepahaman dengan dunia usaha, industri serta instansi terkait. MoU ini dilaksanakan untuk menuju Sekolah Berstandar Internasional Invest- Asian Development Bank 2013. MoU dilaksanakan di Hotel Kartika Pontianak yang akan dihadiri Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi, 120 perusahaan bidang usaha/ industri, Ketua Kadin Kota Pontianak Hasbani, Kadis Diknas Kota Pontianak Mulyadi, Kabid Dikmen Diknas Pontianak Dwi Suryanto serta stakholder tekait lainnya. Kepala SMKN 4 Pontianak Mawardi didampingi Ketua Panitia MoU Haminuddin mengatakan, MoU ini dilakukan untuk meningkatkan

kerja sama dengan dunia usaha dan industri, dalam kaitannya membuka secara luas kesempatan bagi siswa dan guru untuk melaksanakan Praktik Kerja Industri. “Kesempatan yang luas ini kami harapkan mampu memberikan nilai manfaat bagi para siswa untuk menggali ilmu serta mencari pengalaman kerja. Di sisi lain pihak perusahaan merasa terbantu dengan adanya siswa guna mempercepat dalam menyelesaikan pekerjaan, dan ini berdampak pada peningkatan pendapatan perusahaan,” kata Mawardi. Mawardi mengharapkan, job description yang diberikan perusahaan kepada siswa magang juga harus jelas. Sebab, para siswa ini tersebar dari 12 kompetensi keahlian yang berbeda di SMKN 4 Pontianak. “Berbeda di tahun sebelumnya,

para siswa kami berikan kesempatan magang selama 6 bulan. Tapi untuk tahun 2011 ini siswa kami berikan kesempatan magang yang panjang selama satu tahun. Ini agar para siswa lebih fokus lagi dalam mencari pengalaman kerja, serta membangun jiwa kemandrian bagi para siswa setelah tamat dari sekolah ini,” jelasnya. Ia menambahkan, 2011 ini siswa yang kami berikan kesempatan magang berjumlah 270 siswa, terbagi dalam 12 kompetisi keahlian diantaranya; bidang sipil terbagi atas, teknik beton, kayu, gambar, survey. Bidang Elektronika dan mesin terdiri dari, teknik audio video, elektro industri, teknik instalansi tenaga listrik, pendingin, pemesinan, pengelasan serta untuk bidang IT, teknik komputer dan jaringan. (and/ser)

PONTIANAK - Kepala Badan Pusat Statistik Kota Pontianak Efliza mengatakan bahwa tingkat kesejahteraan masyarakat tidak semata diukur dari tingkat ekonomi secara kuantitas, namun perlu diukur tingkat ekonomi secara kualitas. Secara makro, kuantitas tingkat ekonomi dapat di-gambarkan melalui pertumbuhan ekonomi, investasi, konsumsi pemerintah/masyarakat, ekspor/impor, dan ukuran ekonomi makro lainnya. “Kualitas ekonomi dilihat melalui tingkat pemerataan pendapatan, tingkat kemiskinan, dan tingkat pengangguran. Khusus mengenai tingkat kemiskinan secara makro, Badan Pusat Statistik menggunakan metode garis kemiskinan,” katanya Jumat (25/2) kemarin. Garis kemiskinan berbeda untuk setiap kabupaten/kota, tingkat provinsi, dan tingkat nasional. Lanjut Efliza, garis kemiskinan dihitung berdasarkan pengeluaran kebutuhan dasar, baik makanan maupun non makanan. Penduduk yang memiliki nilai pengeluaran di bawah garis kemiskinan, tergolong sebagai penduduk miskin. “Garis kemiskinan tahun 2009 Kota Pontianak adalah 218,8 ribu rupiah per orang per bulan, sehingga jumlah penduduk miskin adalah 36,6 ribu jiwa atau 6,38 persen dari total penduduk Kota Pontianak. Angka kemiskinan tahun 2009 ini menunjukkan penurunan dibanding tahun 2008 yang sebesar 9,3 persen,” paparnya. Goal’s pertama Target MDG’s yang dicanangkan PBB adalah mengurangi tingkat kemiskinan tahun 1990 menjadi tinggal separuhnya pada tahun 2015. Untuk mencapai ini pemerintah melakukan beberapa program pengurangan kemiskinan. “Target program ini tentu saja penduduk miskin untuk diangkat ke luar dari garis kemiskinan, dan bahkan ditambah dengan dengan penduduk yang hampir miskin agar tidak jatuh ke dalam garis kemiskinan. Itulah sebabnya angka penduduk sasaran program pengurangan kemiskinan lebih besar dari angka penduduk miskin,” jelasnya. (tin)

metropolitan

11 Peran Mubaliq Penting

MUJADI/PONTIANAK POST

LENGANG: Belakangan ini Pelabuhan Dwikora lengang dari kapal-kapal besar. Tumpukan peti kemas serta gudang utama yang biasa terlindung kapal, dari seberang terlihat jelas. Ini disebabkan dengan tenggelamnya kapal pengangkut semen.

Matematika Mudah QUANTUM Kids Pontianak menggelar kegiatan Membuka Cakrawala Dengan Matematika. Kegiatan ini untuk mengajarkan mata pelajaran matematika yang mudah untuk anak, dan belajar mengerjakan soal matematik dalam hitungan detik. Manager Area Manajemen Quantum Kids Wilayah Kalbar, Citra Fitriasari mengatakan metode ini untuk mengubah cara pandang terhadap pelajaran matematika.

Caranya dengan mengajarkannya agar semakin mudan dan menyenangkan dengan metode Quantum Trick sehingga matematika yang selama ini dianggap sulit bisa menjadi pelajaran yang sangat mudah dan menyenangkan. Kegiatan yang digelar ini untuk mengenalkan kepada orangtua dan anak dalam mengajar maupun menjawab soal secara cepat dengan menggunakan rumus-rumus dahsyat.

”Mengenalkan metode belajar yang efektif, efesien, serta produktif sehingga mempermudah orangtua dalam mendidik anaknya,” kata Citra. Kegiatan dilaksanakan Minggu (13/3) mendatang di Gedung Anex Universitas Tanjungpura, mulai pukul 08.00. ”Kami mengajak siswa, orangtua, dan guru untuk menjadikan sesuatu yang sangat mudah dan menyenangkan,” katanya. (uni)

Buat Peraturan Dana Partisipasi PONTIANAK—Pemerintah bisa membuat peraturan mengenai dana partisipasi dari sektor perkebunan untuk meningkatkan pendapatan daerah. Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kalimantan Barat, Taruli Manurung mengatakan salah satu kendala penyetoran dana partisipasi adalah banyaknya pungutan tak terdata kepada pihak perusahaan. ”Berdasarkan informasi, mereka juga banyak menda-

Sabtu 26 Februari 2011

Waspada Penipuan Seminar Pendidikan

sosok

P O N TI A NA K — D i e ra g l o b a l i sa s i sekarang ini anak dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itu peran mubaliq sangat penting dalam pembinaan agama agar anak tersebut tidak mudah terpengaruh dengan hal yang mudarat. Hal ini diungkapkan anggota Komisi D DPRD Kota Pontianak, Nanang Setiabudi belum lama ini di Nanang Setiabudi Auditorium Untan. Menurut dia, untuk mendekatkan anak kepada agama, peran orang tua juga harus berperan dimana orang tua harus mengayomi anaknya agar bisa berprilaku yang baik. “Makanya orang tua harus membekali agama sejak anaknya masih kecil, sehingga kalau sudah besar tinggal memolesnya saja,” katanya. Sekarang ini anak lebih muda terpancing dengan aksi pornografi dimana mereka bisa mencarinya melalui situs internet, dan komik itu perlu perhatian orang tua apa yang sedang dibaca oleh anaknya, sehingga anak itu tidak menegeksplore isi komik tersebut. “Seharusnya orang tua bahkan guru disekolah juga harus memberikan penjelasan mengenai efek negative dari sek diluar nikah, misalnya kata dia melakukan sek diluar nikah bisa berdosa dan bisa mengarah ke penyakit AIDS,” ujar Nanang. (tin)

Pontianak Post

pat pungutan tak terdata. Sebenarnya bisa saja ada instrumen (aturan) karena untuk menjalankan operasional mereka membutuhkan izin,” ujar Manurung di Kantor Gubernur Kalbar beberapa hari lalu. Pada tahun ini, Dispenda Kalbar tetap bersikeras menargetkan pendapatan dana partisipasi dari perkebunan sebesar Rp4 miliar. Padahal setiap tahunnya realisasi pendapatan jauh dari tar-

get, bahkan terus menurun. Menurut Manurung, pada 2005, pendapatan dana partisipasi mencapai Rp720 juta. Tetapi tahun berikutnya hingga 2010, setiap tahunnya hanya berkisar Rp600 juta. ”Kami tidak mau lagi pasang target berdasarkan perhitungan MoU dengan pihak perkebunan. Berdasarkan MoU dengan perusahaan perkebunan, dana partisipasinya Rp5 tiap kilogram. Jika dipenuhi dan ada 800 ribu

ton, dalam setahun mendapat minimal Rp4 miliar. Tetapi yang direalisir hanya Rp669 juta,” ungkapnya. Dari jumlah tersebut, jika diekuivalenkan, sektor perkebunan hanya menyumbang Rp1.000 per hektar lahan produksi. ”Tidak sampai satu tandan basah,” ujarnya. Manurung mengungkapkan jika target Rp4 miliar dana partisipasi terpenuhi, jumlah tersebut masih terasa sangat kecil jika dibanding-

kan dengan kerusakan jalan akibat mobilitas kegiatan perkebunan. ”Jalan yang rusak hanya di lingkungan yang ada sawitnya,” katanya. Ia menambahkan, jika target teralisasi, dana Rp4 miliar tersebut tetap tidak cukup untuk memperbaiki jalan yang rusak. Karena nilai perbaikan kerusakan jalan mencapai ratusan miliar rupiah. ”Tetapi dana ini bisa menambah anggaran untuk pembangunan Kalbar,” ujarnya. (uni)

PONTIANAK--Penipuan seminar pendidikan kini mulai marak, hal ini berlaku sejak pertengahan tahun 2010 yang lalu. Kota Pontianak pun tidak ketinggalan juga terjadi pada dua minggu lalu. Maka Pengamat Pendidikan Untan, Aswandi, beberapa saat lalu, mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap seminar pendidikan. ”Seminar yang berkedok pendidikan ini sudah lama terjadi, dan dia sering mendapat ajakan seminar melalui SMS. Kegiatan itu bukan hanya di Pontianak melainkan juga di Jakarta,” kata Aswandi. Untuk itu, jika ada ajakan seminar melalui SMS jangan dipercaya, karena seminar yang resmi harus melalui undangan dan ada pembicaranya. Katanya,

ia sudah memberitahukan kepada pihak perguruan tinggi agar tidak tertipu dengan modus penipuan ini. “Biasanya uang yang dikeluarkan oleh seminar ini tidak sedikit, yakni sekitar Rp 200.000 hingga jutaan rupiah. Bahkan telah ditemukan seminar internasional dengan mendatangkan turis dan ternyata bukan pakar pendidikan, melainkan turis yang kebetulan sedang melancong ke Pontianak,” kata Aswandi lagi. Menurut Aswandi, tidak seharusnya pembicara orang asing dapat dikatakan sebagai pembicara internasional, namun dari lokal juga. Bukan hanya itu, ada juga beberapa kegiatan yang mencatut namanya, padahal ia tidak pernah merasa diundang ke seminar tersebut. (tin)

PONTIANAK - Proses perhelatan Pilkada Kabupaten Landak baru tiga hari melewati proses pendaftaran calon Bupati dan calon Wakil Bupati Landak periode 2011-2013. Korwil XIV GMKI Kalbar StepanusWiwinmengungkapkan, proses pendaftaran calon tersebut telah banyak memunculkan berbagai berita di media massa, diantaranya adalah mundurnya calon karena tidak direstui partai politik, ada kader partai politik tertentu yang mencalonkan diri dengan menggunakan partai lain dan ada partai politik yang mendukung lebih dari satu calon.

“Dari realita proses Pilkada Landak yang mulai akan berjalan tersebut mungkin kita akan bertanya ada apa dengan Pilkada Landak dan mengapa kok sampai terjadi yang demikian?” katanya. Secara khusus kita tentunya menyayangkan adanya stetmen yang memunculkan perspektif golongan dalam Pilkada Landak apalagi stetmen tersebut mencul dari seorang akademisi. Selaku warga Negara yang tunduk pada Pancasila dan utuhnya NKRI sebaiknya isu-isu yang mengarah pada pandangan primordial tidak mengemuka. (*/ mnk)

Redam Isu Primordial

cmyk

Komunikasi bisnis

Pontianak Post

Advertorial

Sabtu 26 Februari 2011

Saran untuk Para Lelaki BERBINCANG:

Samsul Hidayat bersama Dr. Pabali Musa dan Wakil Walikota Singkawang berbincang-bicang pada suatu kegiatan PDPM Kota Singkawang. FOTO SEREMONI

Melanjut Jejak Dakwah Sang Pencerah PERHELATAN Musyawarah Wilayah X Pemuda Muhammadiyah Kalimantan Barat yang akan dibuka hari ini, Sabtu (26/2) dan akan berakhir besok (Minggu, 27 Februari 2011) di Hotel Mercure Pontianak menjadi momen krusial bagi kebangkitan dan reaktualisasi peran anak muda Muhammadiyah, dalam mengawal dan menjadi motor penggerak dinamika pembangunan bangsa. Menurut Samsul Hidayat, M.A, Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Singkawang, fungsi dan peran yang telah diemban oleh Wasilun, S.Ag selaku ketua PW Pemuda Muhammadiyah Kalbar bersamasama rekan pengurus periode 2006-2010, menjadi bukti nyata kiprah pemuda Muhammadiyah telah mampu memacu laju gerak organisasi, dan memberi kontribusi nyata pada percepatan kemajuan daerah di berbagai bidang bersama-sama rekan pimpinan daerah se Kalbar. Selaku pengurus daerah, Samsul berharap, Musywil

X Pemuda Muhammadiyah dapat menelorkan berbagai program krusial dan implementatif. Seperti dibidang pengkaderan, dakwah dan pemikiran kontemporer keislaman serta semangat interpreneurship. “Sebagai organisasi kader, Pemuda Muhammadiyah merupakan wahana paling strategis untuk mempersiapkan kader-kader professional, yang mempunyai karakter dan kompetensi untuk memberdayakan masyarakat sesuai cita-cita mulia yang digagas para pendiri Persyarikatan Muhammadiyah,” kata kandidat Doktor UIN Sunan Kalijaga ini. Sementara kesadaran dikalangan pemuda Muhammadiyah untuk memproduksi gagasan-gagasan Islam progresif harus selalu ditumbuh kembangkan. “Saat ini Islam dihadapkan pada berbagai persoalan. Gagasan tentang perlunya rekontekstualisasi Islam atas persoalan perdamaian, aksi radikalisme, masalah pemanasan global, masalah ketimpangan kesehatan dan

ekonomi, perdagangan manusia perlu direspon lebih serius,” kata Samsul. Pemuda Muhammadiyah mesti melanjutkan jejak kepemimpinan dan stretegi dakwah KH. Ahmad Dahlan yang mengajarkan dakwah fungsional, yaitu dakwah yang memproses agar agama berfungsi nyata dalam kehidupan sehari-hari. “Kearifan dakwah Muhammadiyah yang menggarami bangsa, dakwah dengan hati dan dakwah yang menyelesaikan masalah, sehingga tercipta Islam yang benar-benar rahmatan lil alamin, bukan hanya rahmat bagi kelompoknya saja,” ujarnya. Selanjutnya pentingnya menumbuhkan jiwa interpreneurship dikalangan pemuda. “Kedepan pemuda Muhammadiyah mesti lebih serius mengembangkan pendidikan dan wawasan entrepreneur yang diarahkan untuk membentuk karakter, minat, motivasi, kreativitas dan produktivitas berpikir dan bertindak dikalangan pemuda,” pungkasnya.(ags/ser)

Solusi Atasi Diabetes DIABETES atau sering disebut dengan kencing manis, sudah bayak dikenal orang. Hal ini disebabkan karena sudah bayak orang menderita akibat gula darah dalam tubuh terlalu tinggi. Penyakit ini menyerang siapa saja tampa mengenal status dan umur, sebagai akibat gaya hidup yang jarang berolahraga dan banyak makan makanan instant. Kencing manis adalah suatu keadaan di mana kadar gula berlebihan dalam darah, yang disebabkan karena organ pankreas tidak berNingrum fungsi dengan baik. Organ pankreas berfungsi untuk menghasilkan hormon insulin yang dibutuhkan tubuh, untuk menukar gula kepada tenaga dalam tubuh. Glukosa adalah hal utama untuk menghasilkan tenaga. Penyakit diabetes yang diderita ibu Ningrung di Singkawang, bukan karena pola hidup yang tidak sehat semata, namun karena merupakan warisan genetika dari orang tua yang menderita diabetes. Sering buang air kecil, dan lemas-lemas adalah hal biasa dan wajar, bahkan tangannya yang kena pisau dapur juga diangap biasa. Sebulan lebih luka di jarinya tak kunjung hilang, malah semakin membesar. Hal inilah yang membuat ibu Ningrung khawatir dan mencari jawabannya melalui

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Februari 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.374.51,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.477.55,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.5832.57,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.639.05,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.696.63,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.752.11,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.809.69,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.868.02,Harga CPO/ Kg Rp. 8.297.18 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 6.331.67,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 89.82 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

ilmu medis. Dokter menyatakan kalau gula darahnya tingi, informasi ini sangat mengejutkan dan hanya bisa pasrah. Seminggu kemudian, bibinya yang mendegar hal tersebut datang dari Pontianak dan menyodorkan Azadra. “Hanya dalam hitungan minggu gula darah saya turun drastis, dan paling mengejutkan luka dijari saya akhirnya hilang,” ujar Ningrum gembira. Azadra membantu menurunkan dan mestabilkan gula darah rendah serta meningkatkan daya tahan tubuh. Sudah terdaftar dengan NO. POM.RI. 06 33 60 121. Tersedia diapotik dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Murni, Apt SR Dalam. Apt Amelia, TO Batara Jl. SR Dalam, Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol, Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TOSinar Abadi 1 dan 2 Jl. Gajahmada, Apt Mandiri 2, TO Jenaka, TO Sumber Lestari Jl. A Dahlan. Apt Mandiri 1 Jl.Merdeka, Apt Merdeka Timur Jl. Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. Urip, Apt K Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur 1 Jl. Seraju, Apt Abadi Jl. Dipanegoro, Apt Sehat, Apt Utama Farma, Apt Kimia Farma. TO Murni Jl. Tanjungpura, TO Paris Jl.Paris 2, Apt MS Farma Jl.Veteran, TO Timur Pasar Cempaka, Apt Bersama, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso, Apt Pretty Jl. T Raya 2, Apt Utama Jl. S Sabran. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl.Suprapto, Apt Mulia, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Apt Sudarso Jl. Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawa Jl. GM Taupik. Informasi lebih lanjut bisa hubungi perwakilan kami di No. 081 352 022 980.(biz)

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 3 FEBRUARI 2011

Harga Rp. 8.000,Rp. 19.000,Rp. 42.500,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 17.500,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

SAAT kita memasuki bagian kehidupan orang dewasa, secara naluriah kita akan mencari kesenangan dan kenikmatan di dunia. Bagaimana caranya agar kehidupan di dunia ini bermanfaat dan berarti bagi kita semua. Salah satu pencapaian kenikmatan dalam hidup adalah kebutuhan biologis umat manusia. Selain mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat, perlu juga berkembang biak layaknya mahluk hidup ciptaan tuhan lainnya. Berkembang biak yang dimaksud adalah hidup berkeluarga dan bersosialisasi di dalam lingungannya. Berkeluarga berarti mempunyai pasangan hidup yang sah. Jika Anda benar mencintai dia (dan ini sangat penting), tentulah Anda akan senantiasa menghormati, berkomunikasi, bertoleransi, serta menghargainya dengan sangat tinggi. Apalagi jika ada ungkapan bahwa, tubuhnya

mampu membuat Anda “melayang” akan memberi rasa puas dan kebahagiaan yang mendalam dalam dirinya. Fantasi hanya akan membawa kita mencari kepuasan sendiri dan tidak memberikan ide hebat, apa yang sebenarnya diinginkan dan disukai pasangannya dalam kenyataan. Percayalah pada saya tentang hal itu. Salah satu contoh, banyak pria berfantasi bercinta dengan wanita “berdada besar”, ini menyatakan bahwa payudaranya sangat mampu merangsang libido bagi kaum pria. Namun bagi kaum pria tidak boleh langsung menyerang dengan ganas. It’s too painful! Wanita senang dengan permainan yang dimulai dengan sentuhan dan remasan lembut. Semakin lama boleh Anda tambah kuat remasannya. Akan menjadi momen hebat, tapi sekali lagi, Anda harus sabar (meski pasangan anda telah terangsang, jan-

gan kemudian anda menjadi kasar). Semua itu bisa dilakukan dengan kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit, pasti membuatnya terlena dan jatuh kepelukan Anda. Penambah stamina bisa diproleh dengan mengkonsumsi segala sesuatu yang halal, alami dan sehat, yaitu dengan mengkonsumsi formula Tsu Zhi (POM TR. 073374201). Diantara produk-produk yang terjual di

Apakah Gemuk Pertanda Makmur? BERBADAN gemuk tidak selamanya menandakan kalau orang itu makmur. Banyak orang yng hidupnya pas pasan tetapi badannya gemuk, sebagian orang menganggap kalau gemuk berarti hidupnya makmur dan sebaliknya kekurangan. Sebagian orang yang hidupnya sudah makmur menjaga tubuhnya agar tetap ideal. Hal ini dilakukan karena mereka menyadari bahwa secara medis penumpukan lemak yang berlebihan dapat menyebabkan berat badan di atas normal. Lebih parahnya lagi obesitas, menjadi faktor resiko terserang berbagai macam penyakit seperti jantung koroner, kencing manis, tekanan darah tinggi, kolesterol, asam urat dan sebagainya. Ibu Hj. Nurfitri wiraswastawan mengundang perwakilan Sinona Slim untuk bersiratulrahmi di kediamannya di Perum 3 Pontianak Kalbar. Dalam perbincangan, ibu yang tergolong mudah dan

Nurfitri

murah senyum ini mengatakan, sangat bersyukur dapat mengenal Nona Slim, karena berat badannya suda turun. ”Sebelum saya megenal Nona Slim, saya sering mudah lelah dan tidak tahan berdiri lama bila melakukan aktivitas. Sudah berbagai macam cara sudah saya lakukan, namun hasilnya tetap nihil,” tutur ibu

3 anak ini. Dijelaskan Nurfitri, dia sengaja mengundang perwakilan Nona Slim datang ke rumahnya, karena mau mengatakan yang sebenarnya. Semoga perubahan pada tubuhnya, karena Nona Slim dapat menjadi contoh bagi yang menginginkan menurunkan berat badannya. Sinona Slim yang komposisinya dari daun jati China, kemuning yang sudah teruji dan mempunyai kemampuan mengatasi dan mencegah obesitas dan menurunkan berat badan, dengan cara mengontrol napsu makan melalui upaya memblok rasa lapar dengan mengaktifkan susunan saraf pusat. Menbakar lemak dalam tubuh melalui sistem metobolisme tubuh, sehingga dapat terjadi proses penurunan berat badan, membuat tubuh langsing, singset dan menarik. Sinona Slim membersihkan sisa kotoran pada usus, sehingga kotoran pada usus yang sudah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 24.750 27.500 46.250 15.500 15.250 2.375 7.000 35.100 62.500 21.000

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.375 8.000 9.625 Luar Negeri 12.875 11.250 71.000 Kualitas A 23.000 42.250 16.900 7.975 24.675 4.250 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

lama melekat akan terbuang melalui BAB. Sinona Slim aman digunakan pada dosis yang dianjurkan. Apabila sedang haid jangan di minum, dan apabila mengalami BAB yang berlebihan, sebaiknya dihentikan atau kurangi dosis pemakaian. Sinona Slim sudah beredar di Pontianak. Yaiyu di Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Sahabat, Apt Imam Bonjol, Apt K Farma, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Pretty, Apt Utama Farma, Apt Bersama, Apt MS Farma, Apt Bintang. TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Fajar, TO S Lestari, TO Timur, TO Murni. Ketapang: Apt Mulia, TO Sumber Sehat. Sambas: The Santos. Singkawang: Apt Sudarso. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Pontianak di nomor 081352022980.(biz)

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO.

pasaran, produk Tsu Zhilah yang paling diakui 100% penuh dengan formula herbalnya karena terbuat dari bahan dasar alami pilihan. Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah di dapat di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma, Apt Purnama. TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Lestari, TO Timur. Singkawang: Apt Singkawang Jl. Diponegoro, Apt Sudarso Jl. Komos Sudarso. Sambas: The Santos Jl Keramat. Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono, Apt Lestari Farma Jl. Suprapto, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono, TO Sumber Lestari. Mempawah: Apt Mempawah Jl. GM Taufik.(biz)

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Jumat 25 Februari 2011

Advertorial

Dapatkan Pendidikan Berakreditasi & Berstandar Tinggi Hanya di Curtin Sarawak Biaya Terjangkau

PAMERAN: Para pengunjung pameran multiproduk IT dan Elektronika memadati Pontianak Convention Center 2010 lalu.

Hadiri Pameran Multiproduk IT/Elektronika Berlangsung di Pontianak Convention Center 9-14 Maret 2011 ASOSIASI Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) pada Maret mendatang kembali akan mengelar Apkom Tech 2011. Yaitu pameran komputer National IT Expo (NIX) yang disertai super bazar Ponticomtech, yang akan berlangsung di Pontianak Convention Center (PCC) Jl. Sultan Syahrir Abdurachman 9-14 Maret 2011 mulai pukul 10.00-22.00 WIB. Apkomtech ini terlaksana atas dukungan berbagai merek IT/Elektronika terkenal di dunia dan di Indonesia. Diantaranya; AOC, LG, Enlight, Acer, Epson, Axioo, Sonic Gear, Prolink, Genius, msi, Dell. Panitia Apkomtech 2011, Bidang publikasi Fani Afrisani, ST MSC mengatakan, pameran pada Maret nanti kami fokuskan pada produk-produk LCD, PC Branded, Produk Networking seperti modem dan sebagainya. Selain itu, dalam Apkomtech ini juga dipamerkan produk-produk elektronika seperti; LCD TV, kamera, sound system serta perangkat audio visual lainnya. Di samping itu, pameran ini juga menampilkan berbagai produk gadget unggulan. Seperti

Ipod dan pameran produk selular, khususnya perangkat data internet yang didukung oleh Telkomsel dan Three. Fani menjelskan, bagi para pengunjung yang hadir di sana dan membeli berbagai produk IT/Eletronika, Anda berkesempatan mendapatkan doorprize yang akan diundi setiap harinya. Ia menambahkan, pameran ini turut menampilkan hasil kreativiatas mahasiswa Jurusan Elektro Untan, di PCC nanti mereka akan memamerkan hasil karyanya, yaitu tanaman bunga kembang sepatu yang mampu memberikan aliran tenaga listrik. Selain itu, mahasiswa ini juga akan memamerkan robot yang dirancang khusus dengan berbagai fungsi. “Di PCC ini juga akan digelar seminar ilmu dan teknologi dengan tema expo robot dan aplikasi IT. Pameran ini dilakukan Apkomindo untuk mendapatkan hati dari para pengunjung pameran. Ini dikarenakan Apkomindo selalu sukses melampaui target dalam sisi pengunjung pameran dan transaksi embelian produk IT dan Elektronikanya.(and/biz)

Tingkatkan Kompetensi

36 Humas dan Kader Humas PTPN XIII Ikuti Pelatihan PERAN Humas sangat penting bagi pengembangan usaha di tengah kemajuan teknologi informasi sekarang ini. Oleh karena itu, kapasitas petugasnya juga harus ditingkatkan. Untuk itu, PTPN XIII menggelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Asisten dan Kerani Personalia, Umum dan Humas, 24-26 Februari 2011 di Hotel Santika, Pontianak. Pelatihan yang dibuka Direktur SDM dan Umum PTPN XIII Wagio Ripto Sumarto, diikuti Humas seluruh unit usaha perusahaan tersebut dari Distrik Kalbar I dan Distrik Kalbar II. Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi tentang peningkatan kompetensi kehumasan, termasuk peningkatan kemampuan dalam pembuatan pers release, fotografi dan materi jurnalistik. Wagio dalam arahannya di hadapan peserta pelatihan menekankan penting dan strategisnya peran Humas di PTPN XIII. Karena itu, sebagai petugas yang ditempatkan di Humas, harus menyadari itu dan meningkatkan kemampuan sehingga dapat melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik. Terlebih, peran Humas juga menjadi peran pencitraan perusahaan di masyarakat. Bahkan posisi Humas juga ikut membentuk modal sosial yang dibutuhkan oleh masyarakat. “Untuk membangun relasi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk dengan masyarakat di unit-unit usaha, peran Humas sangat penting,” tambah Wagio. Maka dari itu, terkadang kerja Humas tidak bisa dikalkulasikan dengan uang atau hitunghitungan dengan angka, karena di sini ada modal sosial. Termasuk dalam modal sosial adalah

membangun partisipasi dan kepercayaan. Untuk itu, ke depan diharapkan para Humas di unit-unit usaha PTPN XIII dapat menyadari bahwa proses belajar tidak pernah selesai. “Sebagai petugas humas, harus terus meningkatkan kemampuan diri, terus belajar, karena dunia luar kita yang terus berubah dengan cepat,” tuturnya. Perubahan itu, harus diikuti dengan penyesuaian dan mengikuti perkembangan yang ada. Selain itu, petugas Humas juga diharapkan mampu mencerna informasi yang datang. Di sini diperlukan kemampuan menganalisa yang tajam, berpikir secara integratif dan konseptual. Termasuk memiliki kemampuan, mengidentifikasi dimensi-dimensi moral dan etis dalam perubahan sosial dan pilihan teknologi. Atas dasar itu semua, Wagio mengingatkan para Humas untuk terus melakukan tiga C, yakni Commitment (menjaga komitmen), Communication (menjalinkomunikasi) dan Care (meningkatkan kepedulian). Pelatihan Humas yang diselenggarakan selama tiga hari ini, juga menghadirkan pembicara pakar komunikasi, Aqua Dwipayana. Dalam kegiatan ini, dilakukan pendalaman berupa diskusi dengan staf Hubungan Media Massa PTPN XIII. “Dari pelatihan ini diharapkan, kawan-kawan Humas di daerah semakin meningkatkan kompetensinya, dan mampu mengoptimalkan segala sumber daya yang ada di era digital ini secara maksimal,” ujar Subardi Humas PTPN XIII Kantor Direksi. (biz)

Motorola Luncurkan Smartphone Anti Bedu, Air dan Gores MULAI kemarin Kamis, 24 Februari 2011, Motorola Mobility Holdings, Inc., mengumumkan penjualan dan peluncuran Motorola DEFY di Indonesia. DEFY merupakan smartphone berbasis Android ramping, mudah dikantongi dan dilengkapi kemampuan Web-browsing canggih berikut layar sentuh 3,7” beresolusi tinggi yang memberikan tampilan seutuhnya bagi foto, video dan situs web favorit Anda. Motorola DEFY anti air dan anti gores, serta

anti debu, melindungi Anda dari masalah kecil seperti cipratan dari kolam, tertumpah minuman, atau terjatuh di pasir. Ponsel ini juga dilengkapi layar yang besar dan kuat terbuat dari Corning Gorilla Glass yang memiliki ketahanan luar biasa terhadap benturan dan goresan. CrystalTalk PLUS meredam suara bising dengan dua mikrofon yang secara cerdas menyaring suara bising di latar belakang dan memperkuat suara Anda, membuat Anda tak harus berteriak. (mus)

CURTIN Sarawak merupakan kampus cabang internasional pertama dari Curtin University of Technology, Australia yang didirikan sejak tahun 1999. Curtin Sarawak menawarkan pendidikan berkualitas Australia dengan biaya kuliah dan biaya hidup yang lebih murah, dibandingkan studi langsung di Australia. Professor Ian Kerr, Pro Vice-Chancellor dan Chief Executive Curtin Sarawak, menegaskan fakta ini menjadi daya tarik utama bagi siswa/i untuk akhirnya memutuskan kuliah di Curtin Sarawak. Tambahan pula, kualitas program dan pendidikannya sama persis dengan yang ditawarkan oleh kampus induknya di Perth, Australia. Dan dalam beberapa tahun terakhir ini, Curtin Sarawak telah memiliki sekitar 3.000 mahasiswa yang berasal dari 40 negara di seluruh dunia. Mahasiswa yang memutuskan untuk kuliah di Curtin Sarawak tidak hanya akan mendapatkan pendidikan berkelas dunia, akan tetapi dengan adanya akreditasi pada program-program studi yang ada di Curtin Sarawak dan pengakuan dari lembagalembaga pemerintahan, maka akan memudahkan lulusannya dalam karir di masa mendatang. Fakultas Engineering & Science adalah salah satu fakultas di Curtin Sarawak yang

Profesor Ian Kerr

mendapatkan akreditasi profesional dari Insitution of Engineers Malaysia, Institution of Engineers Australia, dan IChemE United Kingdom. Professor Yudi Samyudia, Dekan Fakultas Engineering & Science, menegaskan pentingnya akreditasi itu. Terutama bagi mereka yang mau mengejar karir sebagai insinyur di Malaysia, adanya akreditasi menjadi syarat mutlak. Shamsul Kamariah Abdullah, dekan Fakultas Business, mengatakan selain adanya akreditasi, banyak faktor lain yang juga menarik siswa/i untuk kuliah di Curtin Sarawak. Misalnya lingkungan pengajaran dan pembelajaran yang menyenangkan, reputasi universitas, serta metodologi dan teknologi pembelajaran yang selalu

up-to-date. Juga ada pilihan double major (2 jurusan) untuk program Bachelor of Commerce. Dengan demikian mahasiswa akan mendapatkan lebih banyak peluang kerja setelah lulus nanti karena mereka memiliki 2 ketrampilan sekaligus, tanpa perlu tambahan durasi kuliah maupun tambahan uang kuliah. Mahasiswa juga memiliki pilihan untuk menyelesaikan seluruh masa studinya di Sarawak atau dua tahun di Malaysia dan satu tahun sisanya di kampus induk di Perth, Australia. Dalam usianya yang ke 11 tahun ini, Curtin Sarawak telah berkembang menjadi universitas yang terkemuka di Malaysia dan merupakan satu dari 18 universitas di Malaysia yang mendapatkan akreditasi dari Lembaga Kualifikasi Malaysia (MQA) dengan rating kategori ‘tier 5-Excellent’. Profesor Ian Kerr menilai, ini sebagai bukti nyata tingginya kualitas pendidikan, fasilitas, dan lulusan dari Curtin Sarawak. Informasi lebih lanjut mengenai Curtin Sarawak, syarat pendaftaran, dan biaya kuliah, kami ingin mengundang orang tua dan siswa/i untuk berkonsultasi langsung dengan perwakilan Curtin Sarawak, pada acara Pameran Pendidikan Singapura & Malaysia 2011, Minggu (27/2) 2011, di Hotel Mercure, jam 13.00-18.00 WIB. Atau hubungi kantor perwakilan resmi kami di: SUN Education Pontianak Jl.Teuku Umar, Komplek Pontianak Mal Blok D/4, telp. 762100.(biz)

Pameran Pendidikan Singapura & Malaysia 2011 Minggu, 27 Februari 2011, Jam 13.00-18.00 Di Hotel Mercure Pontianak DUNIA mengenal Singapura sebagai salah satu negara anggota Four Tigers of Asia. Selain sebagai salah satu pusat keuangan terpenting Asia, pertumbuhan negara ini sangat cepat, khususnya dalam perekonomian, perdagangan dan industri. Walaupun Singapura termasuk salah satu negara yang memiliki standar kehidupan tertinggi di Asia, tetapi biaya kehidupan masih terjangkau jika dibandingkan dengan banyak negara barat. Anggaran biaya yang harus dipikirkan seperti akomodasi, makan, transportasi, telekomunikasi, buku dan alat tulis, medis dan layanan kesehatan, asuransi dan biaya pribadi. Rata-rata yang diperlukan pelajar umumnya berkisar antara S$ 1.000-S$ 2.000 per bulan, sesuai dengan gaya hidup masingmasing pribadi. Malaysia, negara Asia yang satu ini juga memiliki teknologi dan inovasi yang semakin dike-

nal di dunia. Malaysia dikenal sebagai pelopor dalam program twinning, bekerjasama dengan universitas luar negeri baik USA, UK, Perancis, New Zealand, Jerman, Australia, dll. Program ini lebih dikenal sebagai 2+1, di mana setelah pelajar menyelesaikan 2 tahun program belajar dalam negeri, mereka dapat melanjutkan tahun berikutnya di institusi luar negeri mendapatkan gelar sarjana. Selain program 2+1, ada juga program 3+0 dari universitas luar negeri yang berlokasi di Malaysia. Jadi pendidikan berkualifikasi internasional dapat diselesaikan di Malaysia dengan biaya lokal. Mengapa Memilih Belajar di Singapura & Malaysia? Singapura dan Malaysia merupakan negara tetangga paling dekat dengan Indonesia. Kondisi ekonomi dan politik yang stabil, masyarakat dan budayanya pun bersifat multicultural, pendidikan yang ditawarkan bertaraf international dan

bermutu tinggi, kota-kotanya ini ditata dengan indah, rapi, sangat bersih dan aman, serta ditunjang dengan teknologi dan fasilitas kelas dunia. Bagi Anda yang berencana melanjutkan studi ke Singapura atau Malaysia kami mengundang Anda untuk menghadiri PameranPendidikanSingapura & Malaysia 2011, diselenggarakan oleh SUN Education Group di Hotel Mercure pada Minggu, 27 Februari 2011, jam 13.00-18.00 dan diikuti oleh institusi-institusi terkemuka dari Malaysia dan Singapura. Pameran ini merupakan kesempatan emas bagi orang tua dan putra-putrinya untuk bertemu langsung dengan wakil-wakil institusi dan mendiskusikan rencana studi

mereka. Anda dapat mengikuti berbagai presentasi menarik dari institusi yang hadir serta simulasi tes IELTS (gratis), Bagi siswa-siswi yang tertarik harap segera mendaftarkan diri, karena tempat sangat terbatas. Bagi siswa-siswi yang telah siap untuk mengajukan aplikasi selama pameran, berhak mengikuti undian untuk memenangkan salah satu dari 5 tiket pesawat gratis ke Singapura/Malaysia yang disponsori oleh Garuda Indonesia. Informasi selengkapnya hubungi SUN Education Pontianak (SMART) di Jalan Teuku Umar Komp. Pontianak Mal Blok D/4 Pontianak, telp (0561) 762100, 08125622499. W:www. suneducationgroup.com.(biz)

Tabungan Qurban Bersama LAZ TPU Al-Mumtaz ZAID Bin Arqam bertanya kepada Rasulullah SAW: “Apakah yang kita peroleh dari berqurban?” Rasulullah menjawab, ”Sesungguhnya pada setiap bulu yang menempel dikulitnya terdapat kebaikan”. (H.R. Ahmad & Ibnu Majah). LAZ TPU Al-Mumtaz merupakan lembaga amil zakat yang peduli terhadap masalah keumatan, meluncurkan program “Tabungan Qurban 2011”. Program ini bertujuan memudahkanpengqurbanmelaksanakan niatnya berqurban di hari Tasyrik/Idul Adha, dengan cara menabung setiap bulannya dan ketika sudah mencukupi, maka LAZ TPU Al-Mumtaz akan membelikan hewan qurban di waktu Idul Adha 2011 dan mendistribusikannya kepada orang yang berhak menerimanya. Kelebihan Tabungan Qurban LAZ TPU Al-Mumtaz, adalah sangat mudah dan ringan serta tepat sasaran. Karena, hewan yang Anda qurbankan akan disebarkan kepada orang-orang yang berhak di pelosok Kalbar dan pequrban akan menerima laporannya. Orang yang berqur-

ke Kantor LAZ TPU Al-Mumtaz atau via telpon/SMS (petugas dari LAZ TPU Al-Mumtaz akan mendatangi calon penabung), dan penabung tinggal menabung sebesar dikehendaki. Harga hewan qurban kambing Rp1.300.000, tabungan qurbannya Rp118.500/bulan. Sapi Rp8.500.000, tabungan qurban Rp773.000/bulan, dan sapi berjamaah untuk (7 orang) hanya Rp1.220.000/orang. Tabungan bisa disetorkan melalui reken-

ing atau dijemput ke kantor, rumah atau datang langsung ke Kantor LAZ TPU Al-Mumtaz. Nomor rekening; Bank Syariah Mandiri Cab. Pontianak No Rek 146-00-0524797-3 a/n Yayasan LAZ TPU Al-Mumtaz. Bank Mandiri Cab. Pontianak No Rek 146-00-0524797-3 a/n Yayasan LAZ TPU Al-Mumtaz. BankSyariahCab.PontianakNo Rek 732.33.41.1276.9 a/n LAZ TPU Al-Mumtaz. Bank Kalbar Syariah No Rek 88-2013029621 a/n Yayasan LAZ TPU Al-Mum taz. Informasi lebih lanjut hubungi Kantor LAZ TPU Al-Mumtaz; Kota Pontianak : Jl. Suwigyo No. 1 telp(0561) 7005656/081345485482. Kabupaten Pontianak: Jl. Daeng Menambon Mempawah telp (0561) 7986944. Singkawang: Jl. Ratu Sepudak BTN Polri No. 6.A telp (0562) 3337683. Sambas: Jl. Pembangunan No.7 Pemangkat telp. 081345989247. Sanggau: Jl. AR Hakim No.41 Sanggau telp. 081256795929. Kubu Raya: Jl. Adisucipto Komp. PLN No.6 Sui Raya telp. 085252388830. Sintang: Jl. Akcaya II Blok C No.12 Sintang telp. 081345242298.(ags/biz)

Event ini akan dilaksanakan pada tanggal 6 Maret 2011 di Lt. 2 Mal Matahari. Informasi event dan pameran dapat menghubungi Manage-

ment Mal Matahari Pontianak. Lt. Basement Telp.( 0561 ) 766667. Mal Matahari, tempat belanja Anda dan keluarga. (biz/bn)

Direktur LAZ TPU Al-Mumtaz bersama peternak hewan qurban di Kampung Ternak.

ban juga tidak perlu khawatir tak mendapat hewan qurban, karena LAZ TPU Al-Mumtaz menjamin penyediaan hewan Qurban. Dalam program ini, LAZTPUAl-Mumtazjugabekerjasama denga kampung ternak binaan di daerah Kumpai Kabupaten Kubu Raya dalam penyediaan hewan qurban, sehingga meningkatkan perekonomian peternak kecil. CaramengikutiTabunganHewan Qurban, cukup mendaftar

Women Day Exhibition 2011 At Mal Matahari 25 Februari-6 Maret MILENIUM baru telah menyaksikan perubahan yang nyata baik pada perilaku maupun pikiran dari wanita, dan masyarakat mengenai persamaan hak wanita dan emansipasi. Dengan demikian, bisa saja dikatakan bahwa wanita telahmencapaipersamaanyang sesungguhnya. Dalam rangka mengapresiasikan serta menyambut Hari Wanita se-dunia yang jatuh pada 8 Maret 2011, Mal Matahari

kembali menyelenggarakan event Tribute Women 2011 dengan menggelar berbagai rangkaian acara. Diantaranya Pameran Multi Produk ”Women Day Exhibition yang dimulai 25 Februari-6 Maret 2011 di Lt.Dasar Mal Matahari. Beauty Class by Sophie Paris, Bursa Tanaman Hias, dan Fashion Show Gebyar Model Cilik. “Women Day Exhibition” kali ini menampilkan berbagai produk diantaranya: Bali Collection menyediakan koleksi fashion, aksesoris dan perawatan tubuh khas Bali, Sophie Paris

hadir dengan koleksi fashion, kosmetik dan aksesoris dapatkan diskon khusus 30%-50% selama pameran tersedia katalog Sophie Paris Edisi Maret 2011. Sister Collection menyediakan koleksi tas exclusive, dompet dan aksesoris cantik dengan diskon penawaran khusus selama pamera. Melly Shop menampilkan koleksi busana batik handycraft khas jogja dengan diskon spesial 10%. Hani Aksesoris menampilkan aneka aksesoris wanita dan kerudung modis, Nadia Collection menyediakan koleksi

busana muslim Zoya dan aksesoris cantik. Reni Collection menyediakan busanan muslim dan aksesoris dengan diskon khusus selama pameran. Oppie Collection menampilkan magic hanger multi fungsi dan permainan anak. Berbagai jenis helicopter remote bisa Anda dapatkan di stand Kim Bersaudara, dengan harga mulai dari Rp230 ribu. Azizah Collection menyediakan koleksi busana muslim dan aksesoris unik. Derosa Collection menampilkan busana wanita, tas dan aksesoris cantik. Tiffosi Club menyediakan T-

Shirt bola dengan diskon 20% selama pameran. Menyemarakkan hari Wanita se-dunia, Mal Matahari akan menggelar Bursa Tanaman Hias mulai 1-6 Maret 2011. Dapatkan koleksi tanaman hias favorit, pupuk, aneka pot bunga, bibit tanaman dan buah-buahan. Berbagai kuliner khas daerah juga dapat ditemukan dalam pameran ini. Selain menggelar event pameran juga akan diadakan Beauty Class oleh Sophie Paris, yang akan menghadirkan Profesional Make Up Artis by Sophie Paris.

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

kubu raya

Sujiwo: Tata Ulang Pelabuhan Rasau

perikanan

DKP Bangun Sentra Olahan Ikan

DINAS Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kubu Raya bakalan muwujudkan program baru memanfaatkan ikan tidak terpakai atau terbuang. ”Insya allah tahun ini kita akan dirikan sentra pengolahan ikan di Desa Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar. Pabrik pengolahan perikanan ini berfungsi mengolah ikan yang terbuang,” ungkap Supandri Usman, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kubu Raya, kemarin. Menurut dia penSupandri Usman golahan ikan-ikan tersebut seperti ikan becah ataupun ikan kecil yang dibuang. Ikan-ikan tersebut dapat dimanfaatkan secara fisik supaya tidak cepat membusuk. Nantinya diolah kembali dan dimanfaatkan untuk dijual ke pasaran. ”Biasanya kalau terkait ikan, fisiknya cepat membusuk. Namun kita akan olah sehingga mutunya tetap terjamin,” ungkap dia. Olah ikan, sambung dia, bisa dimanfaatkan sebagai panganan khas Kubu Raya. Kedepannya dapat dijual dan menjadi produk khas asal daerah ini. ”Dan kami optimis, bisa besar kedepannya,” ujar Supandri. (den)

pendidikan

Anggaran Jangan Salah Gunakan BUPATI Kubu Raya Muda Mahendrawan mengajakelementerkaitdenganduniapendidikandapatmeningkatkanpemahamanterhadap berbagai program yang telah dicanangkan pemkab dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. ”Tak saja guru, seluruh elemen masyarakat terutama pihak terkait dalam dunia pendidikan diharapkan mengetahui strategi pembangunan di bidang pendidikan yang telah kita rancang tahun 2011,” ungkap Muda seusai membuka rapat koordinasi seluruh tenaga pendidik di Pontianak, kemarin. Menurut dia, jika guru sudah mengetahui program yang ada dan memahami program tersebut, tentunya para guru dan pihak terkait mampu melaksanakan dan menyukseskannya. Kedepannya akan berujung kepada keberhasilan program pendidikan. ”Kita berharap tidak ada kekeliruan dalam implementasi program kependidikan,terutamapemanfaatananggaran pendidikan, sehingga tidak terjadi pelanggaran dan temuan dari lembaga berwenang,” ujarnya. Ia memaparkan jika sekolah sudah bisa mengelola dengan baik pendidikan, maka proses pendidikan bisa berjalan mulus. Untuk mewujudkan hal itu, pemerintah ssebagai pemegang kebijakan tidak akan melepaskan tanggung jawabnya. Pemkab akan berjalan beriringan dengan sekolah dan selalu memberikan pengarahan. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu, Raya Frans Randus mengatakan, rapat koordinasi yang dilakukan tersebut dilakukan untuk meningkatkan pemahaman guru dan sekolah serta pengawas sekolah. ”Rapat koordinasi ini dihadiri seluruh kepala sekolah di setiap jenjang pendidikan, pengawas sekolah, dewan pendidikan dan pihak terkait dalam dunia pendidikan,” ungkapnya.(den)

Libatkan Dua Kementerian

Foto: Deni Hamdani/Pontianak Post

BANGUN: Pelabuhan Rasau Jaya setiap hari mengalami peningkatan dari segi jumlah penumpang dan aktivitas. Sudah saatnya dibesarkan sehingga mampu memberikan pelayanan lebih baik.

Perusahaan Wajib Kantongi AMDAL SEKADAU--Kabupaten Seka- disepakati semenjak perusahaan dau terbilang salah satu daerah beroperasi. yang kaya dan subur, serta memi”Analisis dampak lingkungan liki potensi alam yang masih bisa itu merupakan patokan dalam digarap. Potensi alam itu tak membuka atau melebarkan lain adalah lahan lahan perkebunan. untuk perkebunan, Kalau diabaikan selain membantu jelas akan menjadi infrastruktur jalan masalah buat perudan jembatan ke sahaan yang membeberapa desa, pebandel itu,” kata Rarusahaan perkedius pada sejulah bunan juga dinilai wartawan beberapa membuka lapangan waktu lalu. pekerjaan. Ahyung sapaan Anggota DPRD akrabnya mengaSekadau, Radius takan, daerah aliran Ef e n d y k e m b a l i sungai (DAS) atau mengingatkan se- Radius Efenddy ruas jalan negara, kajumlah perusahaan bupaten juga musti perkebunan yang beroprasi di dilihat seharusnya seperti apa wilyah Kabupaten Sekadau untuk yang tertera di dalam Amdal itu tidak mengabaikan Amdal yang ketika berniat menanami lahan

yang berada di dekat DAS atau ruas jalan. Aliran sungai bisa saja menjadi salah satu dalih masyarakat yang tidak senang dengan perusahaan menjadi alasan mereka nantinya. Hal yang ditegaskan ini sama baiknya dengan langkah atau perencanaan yang dicanangkan perusahaan mengenai lanjutan usahannya ke depan. Bila terjadi benturan dalam perjalanan sebuah perusahaan, tentunya akan menghambat perusahaan itu untuk berkembang. ”Hambatan itu bukan dari orang lain, tapi dari pihak perusahaan itu sendiri saat melakukan perencanaan dalam mengembangkan usahanya,” lanjut pentolan PDIP Dapil II ini. (nie)

R A S AU JAYA —A k t i v i t a s Pelabuhan di Risau Jaya semakin padat. Setiap hari lonjakan penumpang dan barang terus mengalami peningkatan. Perlu gerak cepat supaya ada peningkatan status pelabuhan. Terlebih pemerintah pusat sudah membidiknya untuk diperluas dan ditata secara representatif . Ketua DPRD Kubu Raya, Sujiwo mengatakan bakalan ada dua kementerian yang segera ikut andil dalam proses pembangunan kawasan pelabuhan di Rasau Jaya. Kalau tidak salah dari Kementerian Perhubungan dan Kementerian Transmigrasi. Usulan Kementerian Perhubungan sepertinya akan membantu membangun kawasan pelabuhan dan dermaga. Sementara Kementerian Transmigrasi akan membangun ruang tunggu KTM (Kota Terpadu Mandiri) di Rasau Jaya. ”Dan dari Pemkab Kubu Raya untuk tahun ini dianggarkan sekitar Rp300 juta untuk perawatan dermaga,” katanya kemarin. Ia memaparkan karena letak pelabuhan Rasau Jaya strategis, tidak heran pelabuhan ini menjadi terminal barang dan penumpang. Berbagai kapal motor atau speed memanfaatkannya sebagai akses penghubung ke beberapa kecamatan di Kabupaten Kubu Raya. Misalnya ke

Kecamatan Kubu, Batu Ampar, Terentang, Teluk Pakedai dan beberapa daerah lain. Selain itu, dermaga Pelabuhan Rasau Jaya ikut dimanfaatkan sebagai tempat bersandar kapalkapal feri menuju ke Kabupaten Kayong Utara. Sementara Kabupaten Kayong Utara sebagai salah satu pintu gerbang Kalbar bagian selatan menuju Kabupaten Ketapang. Kayong Utara juga dijadikan akses jalur transportasi Kalbar bagian timur seperti Kabupaten Sekadau. ”Kondisi ini tentunya sangat baik bagi perkembangan pembangunan di Kabupaten Kubu Raya untuk mengangkut dan memasarkan hasil-hasil bumi masyarakat ke Kota Pontianak. Dengan demikian taraf ekonomi masyarakat dipastikan meningkat,” ungkap dia. Politikus PDI-P Kubu Raya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kubu Raya, terutama Bupati Muda Mahendrawan, karena berhasil mengawal memperoleh dana pusat dan provinsi. Untuk itu, DPRD Kubu Raya meminta dilakukan komunikasi agar terjadi sinkronisasi pusat, provinsi dan kabupaten. Sehingga tujuan pelaksanaan pembangunan perluasan pelabuhan dapat tercapai. ”Begitu pula dengan pembangunan sektor lain mesti ada keterpaduan sehingga tidak terjadi tumpang tindih. Dan kami dari DPRD secara khusus akan memberikan perhatian dengan keberadaan pembangunan pelabuhan ini,” jelasnya. (den)

Ibu-Ibu PITA Berikan Penyuluhan Hukum KDRT SUNGAI RAYA—Ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok Persatuan Istri Anggota Dewan (PITA) Kabupaten Kubu Raya melakukan penyuluhan hukum tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Desa Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar. Penyuluhan ini menyikapi maraknya kasus kekerasan di lingkungan keluarga. Kegiatan ibu-ibu PITA dipimpin langsung ketuanya Ny. Atzebi Yatu Lensi Sujiwo didampingi Syf. Herlina dari Tim Terpadu Penyuluhan Hukum Kanwil Departemen Hukum dan HAM Kalbar sebagai narasumber, Kamis (23/2) kemarin. Atzeby mengharapkan kegiatan ini mampu menambah wawasan dan ilmu hukum tentang KDRT bagi ibu-ibu rumah tangga. ”Selama ini, yang sering menjadi korban KDRT adalah perempuan dan anak-anak. Kasihan karena

masih banyak masyarakat kita yang belum mengetahui dan mengerti betul tentang hukum jika terjadi KDRT,” ungkapnya. Dengan penyuluhan ini, sambungnya, diharapkan masyarakat lebih mengetahui tentang aturan hukum. Oleh karena itu, KDRT tidak boleh terjadi lagi di lingkungan keluarga. Sebab, kesadaran masyarakat akan aturan hukum sangat penting sehingga hak dan kewajiban dapat berjalan beriringan. Ia menyampaikan penyuluhan hukum KDRT baru pertama kali digelar. Tidak hanya di Desa Padang Tikar, namun kedepannya akan berlanjut ke kecamatan lain sebagai agenda rutin PITA. Tim Penyuluhan Hukum Terpadu Kanwil Departemen Hukum dan HAM Kalbar, Syf. Herlina, menyebutkan setiap masyarakat

punya hak dan wajib mengetahui berbagai informasi hukum termasuk hukum KDRT. ”Masyarakat adalah objek dan subjek hukum. Kita tidak ingin masyarakat hanya sebagai objek namun juga harus berperan sebagai subjek hukum,” beber Herlina. Ia mengatakan ketika terjadi KDRT, tidak hanya domain rumah tangga semata. Namun juga menjadi tanggung jawab masyarakat sekitar. Alasannya undang-undang penghapusan KDRT sudah jelas menyebutkan ketika masyarakat sekitar mengetahui tetangganya terjadi KDRT maka berkewajiban membantu menyelesaikan. ”Jadi, jangan merasa ketika keluarga itu terjadi KDRT dianggap membuka aib keluarga padahal tidak demikian. Harus ada peran serta masyarakat lain guna menghapus KDRT,” terang dia. (den)

Foto: Deni Hamdani/Pontianak Post

SULUH HUKUM: Ibu-Ibu PITA memberikan penyuluhan hukum Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Desa Padang Tikar, Kecamatan Batu Ampar.

cmyk

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

ANEKA PONTIANAK

Perlu Campur Tangan Pemerintah PONTIANAK - Campur tangan pemerintah sebagai fasilitator amat dibutuhkan dalam menyelamatkan psikis melalui rehabilitas sekaligus memberikan pendampingan hukum bagi korban eksploitasi seksual sedarah. Demikian kata Hairiah, mantan Ketua LBH-PIK Kalbar atas kasus Bapak nodai anak Kandung di Desa Kubu Padi, Kubu Raya. Menurut dia, korban perlu mendapat perhatian khusus. Mengingat masa depan yang masih panjang sehingan butuh langkah menyelamatkannya. Maka paling dibutuhkan

yakni membantu menekan rasa trauma kejiwaan korban. Supaya mampu bangkit dari keterpurukan atas pengalaman buruk yang dirasakan. “Seyogyanya pemerintah setempat perlu turun tangan membantu penyelesaian sebagai bentuk perlindungan terhadap korban. Rasa trauma jika tanpa ditangani secara serius bisa berdampak bagi kehidupan korban di masa mendatang. Apalagi pelaku dan korban memiliki hubungan sangat dekat, bapak dan anak,’’ kata Hairiah. Ia menambahkan sepan-

tasnya orang tua pelindung utama bagi anak. Bukan justru sebaliknya. Menjadi pihak yang menakutkan karena mengeksploitasi anak dengan menjadikan sebagai objek pelampiasan nafsu. Sehingga dukungan mental perlu diberikan kepada korban. Dan, korban pasti sulit menghindari trauma yang berakibat jatuhnya mental lantaran kini mesti mengandung anak bapak sendiri. Hairiah memandang banyak penyebab timbulnya kekerasan seksual di lingkungan

keluarga. Mulai pengatahuan tentang hukum yang tidak memadai hingga masalah ekonomi. Tetapi kontribusi ketimpangan ekonomi sulit dipandang sebagai faktor utama. Namun, ikut mempengaruhi. Hi n g ga m e n i m b u l k a n sebuah lingkungan sosial di keluarga. Misal, kata Hairiah, rumah tanpa pembatas ruang kamar tidur antara orang tua dan anak. Berkumpul dalam satu ruang, hal tersebut memicu tindakan kekerasan seksual di komunitas keluarga. (stm)

Pemerintah Lamban Tangani Ahmadiyah Sambungan dari halaman 9

ke ajaran Islam yang sebenarnya. Selain itu, pengikut Ahmadiyah di Kalbar cenderung tidak melakukan hal-hal yang dapat memancing kemarahan umat Islam yang lain. “Kita bersyukur, di sini Ahmadiyah masih bisa diatasi,” katanya. Haitami mengimbau seluruh pengikut Ahmadiyah di Kalbar agar segera kembali ke ajaran ahlusunnah wal jamaah. Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam pada Masyarakat dan Pemberdayaan Masjid Kanwil Kementerian Agama Kalbar Jawani menyebutkan, pihaknya segera akan menindaklanjuti aspirasi FPI dan ormas Islam Kalbar yang menuntut pembubaran

Ahmadiyah. Kemenag Kalbar berencana untuk segera menggelar pertemuan dengan Badan Kesbangpol, kepolisian serta kejaksaan guna membicarakan masalah ini. “Paling lambat, Senin ini kita sudah harus pertemuan. Saya harus lapor juga ke kementerian dan kakanwil, bagaimana sikapnya menanggapi peristiwa ini sehingga nanti kita harapkan tidak terjadi tindakan anarkis,” katanya. Menurut Jawani, pihaknya sepakat dengan FPI bahwa Ahmadiyah perlu dibubarkan. Masalahnya, Kementerian Agama bukanlah eksekutor yang berhak melakukan pembubaran. Karena itu, pertemuan dengan instansi terkait dirasakan penting. Jawani juga menyebut-

kan, aliran Ahmadiyah di Kalbar tersebar di sejumlah kabupaten/kota. Berdasarkan pendataan pihaknya, dibandingkan dengan kabupaten/ kota lain, Ahmadiyah berkembang agak pesat di Kabupaten Sintang. Upaya penyebaran Ahmadiyah di provinsi ini dilakukan secara tertutup dan biasanya disebarkan melalui perkawinan. “Di Landak, sudah ada pernyataan umatnya mau bertobat. Cuma pembinanya ini yang belum mau,” ungkap dia. M Maksum Ahmadi, Kasubbag Hukmas Kemenag Kalbar menambahkan, dari data terakhir, jumlah pengikut Ahmadiyah di provinsi ini mencapai 73 kepala keluarga. Di Kota Pontianak terdapat 8 KK, Sintang 23

KK, Landak 32 KK, Bengkayang 7 KK, Sanggau 3 KK. Maksum mengakui bahwa perkembangan Ahmadiyah agak pesat di Sintang. Padahal, beberapa tahun lalu, pernah ada upaya pembubaran di Sintang melalui demonstrasi, pengrusakan dan pembakaran. Tetapi, setelah insiden itu berakhir, belakangan Ahmadiyah kembali muncul. “Ahmadiyah ini lain dengan aliran sempalan lain seperti Lia Eden, ahmad Musoddiq, setelah dibubarkan, mereka hilang. Kalau Ahmadiyah, mereka muncul lagi,” katanya. Menurut Maksum, Ahmadiyah sebetulnya sudah pernah dibubarkan sejak tahun 1930-an ketika zaman Soekarno.(rnl)

ini diterima Komisi D DPRD Provinsi Kalbar ketika menyampaikan aspirasi. Semua aspirasi akan ditampung dengan menindak lanjuti sesuai kaidah aturan. ‘’Kita akan tindaklanjuti tuntutan FPI sesuai prosedur yang berlaku dalam negara,’’ kata Ikhwani A. Rahim, anggota Komisi D DPRD Kalbar. Sementara pengamanan unjuk rasa FPI kali ini melibatkan 600 personel kepolisian, yang meliputi Sabhara, Satlantas dan Brimob Polda Kalbar dilengkapi dengan mobil pemukul huru hara. Ka p o l re s t a Po nt i a na k Komisaris Besar Muharrom Riyadi mengatakan aparat

keamanan sepenuhnya melindungi segenap warga negara, termasuk jemaat Ahmadiyah. ”Kita bukan melindungi Ahmadiyah tapi orangnya. Mereka adalah warga negara Indoensia,” kata dia. Namun, Kapolresta enggan menyebut apakah komunitas Ahmadiyah ada atau tidak di Pontianak. ”Itu bukan kewenangan kita. Polisi hanya mengamankan,” tambahnya. Usai menyampaikan aspirasi di DPRD Provinsi, massa FPI bergerak menuju Bundaran Digulis Universitas Tanjungpura untuk melanjutkan orasi. Sebelum membubarkan diri. (stm)

Bubarkan Ahmadiyah Sambungan dari halaman 9

secara paksa. Di Pontianak, menurut pengunjuk rasa, mereka masih menghormati keberadaan negara hingga tetap menahan diri. Namun tidak menjamin jika pemerintah terus berdiam diri mengacuhkan tuntutan suara umat Islam agar Ahmadiyah dibubarkan. Pengunjuk rasa ikut mengemukakan dalam selebarannya, konflik antara umat Islam dan Ahmadiyah sudah berlangsung sejak lama. Maka hendaknya mesti ada ketegasan pemerintah agar masalah tidak terus berlar-

ut, yakni Ahmadiyah segera dibubarkan. Unjuk rasa yang dipimpin Habib Fuad ini menyatakan sikap dengan meminta DPRD Provinsi Kalbar untuk mengeluarkan Perda Pelarangan Ahmadiyah. Mereka menginginkan kepala pemerintahan segera mengeluarkan SK pelarangan Ahmadiyah sebagai penjabaran SKB 3 Menteri. Pihak FPI juga mendesak Presiden dapat bertindak tegas dengan mengeluarkan Keppres pembubaran Ahmadiyah. Massa FPI yang ikut didukung dari berbagai elemen seperti Forum Umat Islam

Prioritas Layani Orang Miskin Sambungan dari halaman 9

mahal, palingan ke Puskesmas,” kata Maimunah, kemarin. Ia berharap, agar rumah sakit tersebut seutuhnya bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat dan tidak memandang dari kelas ekonominya. ”Kita hanya meminta agar rumah sakit tersebut nantinya bisa memberikan yang terbaik buat masyarakat. Kita juga sangat berterima kasih kepada Pemkot,” katanya. Wali Kota Pontianak Su-

tarmidji mengatakan saat rumah sakit sudah beroperasi bisa melayani dengan baik. Nanti juga akan lebih memprioritaskan bagi masyarakat kelas bawah. Apalagi selama ini, rumah sakit lebih banyak melayani masyarakat yang kelas atas. ”Kan sudah biasa, rumah sakit melayani dengan baik untuk masyarakat kelas bawah. Jadi rumah sakit Pontianak nanti tidak lagi punya imej seperti itu. Seorang dokter harus melayani dengan baik dan tidak memandang

Zulkan. Hamdani dalam uraian ceramah menyebutkan sosok Nabi Muhammad tidak pernah arogan dalam kepemimpinannya serta menjauhi sifat tamak. Seperti memanfaatkan jabatan buat menumpuk harta kekayaan. Serta selalu membalas umpatan dengan senyum sekaligus tetap berupaya merangkul. Ka p o l re s t a Po nt i a na k

Komisaris Besar Muharrom Riyadi ikut mengingatkan seluruh jajaran agar menjadi polisi jujur dan bertanggungjawab. Dengan menjauhi diri dari tindak perilaku pemerasan ketika menangani perkara. Mampu memberikan rasa aman terhadap masyarakat. ”Kita mesti paham keberadaan polisi di tengah masyarakat seakan dibenci tapi ikut diharapkan selalu hadir. Hubungannya semacam benci tapi rindu. Dengan

status,” kata Midji. Orang nomor satu di Pemerintah Kota Pontianak ini berharap, saat pasien yang berobat keluar dari rumah sakit bisa selalu tersnyum. Bahkan bagi seorang dokter, jika ada masyarakat yang kurang mampu butuh biaya yang sangat besar, dokter harus bisa membantu. ”Seorang dokter nantinya, jika ada pasiennya yang kurang mampu untuk berobat, sementara harus memerlukan biaya yang besar. Maka harus dibantu dengan menyarankannya ke

dinas kesehatan atau jika tidak langsung ke pemerintah kota untuk mendapatkan bantuan biaya berobat,” ujarnya. Seorang dokter, harus bisa memecahkan masalah untuk pasiennya, bukan hanya untuk kesehatan, namun bagaimana memberikan solusi yang mereka hadapi. ”Seorang dokter harus bisa cari solusi membantu masyarakat. Misalnya terkait biaya, bisa membawa pasiennya ke pemkot. Pemerintah kota sudah ada anggarannya. Yang begitu baru seorang dokter,” katanya. (tin)

dituntut sebagai sosok yang ramah dan mampu tampil menjadi penegak hukum yang humanis tapi tetap tegas dalam memerangi kejahatan,” kata Kapolresta. Karena itu, secara integritas dan kemampuan akademik serta fisik harus ditingkatkan agar mampu menjawab persoalan di lingkungan masyarakat. Terlebih Pontianak sebagai daerah dengan penduduk plural. Menjadi tantangan yang mesti dih-

adapi dengan tetap mengemban tugas sebagai polisi yang humanis. Keberadaan polisi dirasa sangat penting dalam menciptakan rasa aman di masyarakat. Mengingat keamanan merupakan elemen penting untuk keberhasilan pembangunan. ”Perkembangan pembangunan sulit lepas dari dukungan faktor keamanan. Untuk itu Pemkot akan selalu menjalin kerja sama dengan Polresta,” kata Paryadi. (stm)

Wajib Enam Jam Sambungan dari halaman 9

misalnya mengajar dan mengevaluasi dengan baik,” katanya. Hal itu berpaku pada aturan yang dikeluarkan Mendiknas minimal Kepsek harus mengajar enam jam dalam satu minggu. Aturan tersebut juga sudah disampaikan ke Kepsek

yang ada di Pontianak. “Mengenai Kepsek wajib mengajar sudah disampaikan belum lama ini,” kata Dwi. Apa yang diharuskan dari Permendiknas tersebut, saat ini sudah dijalankan oleh Kepsek di masing-masing sekolah. “Jika untuk pengaturan waktu itu bisa dilakukan dan hal itu tidak

sulit karena hanya enam jam. Katakanalah satu hari 2 jam berarti Kepsek mengajar 3 hari dan ini sudah sangat bagus,” paparnya. Anggota DPRD Kota Pontianak Mansyur menuturkan hal itu sah-sah saja, selain sebagai pemimpin sekolah, Kepsek juga bisa mamanfaatkan waktu luangnya dengan menga-

jar dan mengatasi masalah kekurangan guru yang terjadi di Kota Pontianak. Kepala SMAN 4 Pontianak Fatmawati mengatakan sudah mengajar sejak tahun 2009. Pada tahun tersebut dia menjabat sebagai Kepsek. “Saya mengajar di SMAN 4 Pontianak selama 8 jam dan di dua kelas,” katanya. (tin)

Ayah Beri Nama, Perkenalkan Tari Nugal Sambungan dari halaman 9

gitu juga dengan orangtuanya, yang mendorong untuk membuat sanggar tari. Lalu pada 1 Januari 1983 itu, kenang dia, dimulailah Sanggar Andari. Saat itu, kebanyakan anggotanya dari SMP Negeri 3 Pontianak. Begitu juga lokasinya, berada di kawasan sekolah tersebut. Dia juga sekolah di SMP Negeri 3 saat itu. “Tarian yang pertama kali waktu itu adalah Tari Nu-

gal, yakni tarian untuk orang membuka lahan pertanian. Sampai sekarang tarian itu masih diajarkan,” kata Kusmindari. Menurut dia, nama Andari diambil dari dirinya serta tiga saudara lainnya. “Nama itu singkatan dari kami empat beradik. Andari, ayah yang kasi nama,” kenangnya. Saat ini anggotanya terdiri dari anak-anak PAUD, SD, SMP, SMA, mahasiswa hingga ibu rumah tangga. Seiring waktu berjalan, Sang-

Hasilkan Lulusan Berakhlak PONTIANAK - Sekolah unggul pencetak generasi yang cerdas yang berkarakter dan berakhlak mulia. Sekolah unggul sebagai solusi atas berbagai masalah bangsa. Demikian diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak Arif Joni Prasetyo kemarin (24/2). “Secara sederhana, ada dua kata kunci keberhasilan pendidikan, yaitu mampu menghasilkan lulusan yang cerdas dan berakhlak mulia,” kata Arif. Kedua kata kunci tersebut, menurut dia, harus selaras dan seimbang. “Banyak lulusan pendidikan kita yang cerdas tapi tidak beraklak mulia. Maka muncullah kasus korupsi, penipuan, penyalahgunaan wewenang, perkosaan dan berbagai kasus kriminalitas,” ungkap Politisi PKS Kalbar ini. Ia menambahkan, dengan ditunjang oleh karakter guru dan fasilitas sekolah yang memadai, misi membangun karakter akhlak mulia melalui sekolah unggul tentu bisa diwujudkan. Idealnya, lanjut Arif, minimal setiap kecamatan di Pontianak memiliki satu sekolah unggul. “Siswanya tidak hanya cerdas dengan menorehkan sejumlah prestasi, tapi juga berakhlak mulia yang terlihat

gar Andari pun mengalami perkembangan. Dulunya, tidak bayar, sekarang sudah punya iuran tetap. Kini usianya sudah menginjak 28 tahun. Mengenang itu, Sanggar Andari pada Jumat (4/3) dan Sabtu (5/3) akan menggelar gawe yang diberi nama ‘Perjalanan Gemilang Karya Andari’ di pentas Terbuka Taman Budaya Provinsi Kalbar. Andari akan menampilkan 16 jenis tarian selama dua hari itu. “Diantara 16

tarian ini merupakan karya yang sudah berhasil di pentas daerah, nasional dan internasional di Kalbar,” kata dia lagi. Selain tarian juga ada acara musik. Nada serumpun, pagar ayu, pagar bagus, musik dua warna, pameran stan dan pementasan terater dari Bogor yang berkolaborasi dengan musik daerah. Juga ada parodi dan Andari Award. “Untuk tari dan musik, kita melibatkan 65 orang,” kata Kusmindari. (*)

dari sikap dan tingkah laku mereka,” ungkapnya. Arif memandang, sekarang ini banyak warga dan orangtua mengeluh dan khawatir telah terjadi krisis moral. Angka kemiskinan dan pengangguran terus meningkat. “Kriminalitas dan kasus amoral ramai mencuat ke permukaan dalam taraf yang sangat mengkhawatirkan,” jelas Arif. Menurut dia, salah satu faktor penting yang membentuk karakter manusia adalah pendidikan. Baik formal di sekolah maupun informal di rumah dan lingkungan mereka. “Agar sekolah mampu menghasilkan lulusan yang cerdas, maka guru harus melakukan proses belajar dan mengajar secara serius,” katanya. Mutu dan fasilitas pendukung sekolah harus ditingkatkan sehingga proses belajar mengajar bisa dilakukan secara optimal. “Termasuk fasilitas ruang ibadah di sekolah. Pemerintah Kota dan DPRD telah berupaya meningkatkan fasilitas pendidikan melalui sejumlah program dan juga berbagai upaya untuk meningkatkan mutu guru. Kesejahteraan guru juga telah ditingkatkan,” ungkap dia. Arif menambahkan, dengan berbagai upaya yang telah

dilakukan di atas, insya Allah sekolah-sekolah akan mampu menghasilkan siswa-siswa yang cerdas. “Kota Pontianak sangat potensial sebagai penghasil siswa cerdas dan berprestasi di kancah nasional, tak perlu diragukan lagi,” katanya. Lalu bagaimana dengan aspek akhlak mulia? Menurut Arif, aspek ini memang perlu perlakuan khusus. Karakter akhlak mulia tidak bisa dibangun dengan hanya metode kognitif (hafalan). “Siswa bisa saja sangat hafal pelajaran tapi belum tentu ia bisa mengamalkannya,” jelasnya. Karakter akhlak mulia hanya bisa dibentuk melalui metode afektif dan psikomotorik. Pengetahuan yang diberikan tidak hanya sekadar hafalan, tetapi juga dengan praktik dan upaya perubahan sikap serta tingkah laku. “Selain itu yang paling penting adalah guru harus mampu menjadi model (contoh dan tauladan) bagi siswa,” katanya. Menurut Arif, sekolahsekolah Muhammadiyah di Pontianak bisa jadi model. Di sekolah Muhammadiyah, kata dia, guru dan siswa membaca doa dan baca Al-Quran sebelum mulai pelajaran. “Guru dan siswa juga shalat zuhur berjamaah di sekolah,” katanya. (ody)

WajibDaftar Ulang Sambungan dari halaman 16

Humanis Tapi Tegas Sambungan dari halaman 9

HARYADI/PONTIANAKPOST

RAZIA LAYANGAN: Sejumlah Tim Satgas Operasi Layangan sedang melalukan razia layangan yang menggunakan kawat. Foto diambil Rabu lalu di Jalan Perdana, Pontianak.

Persyaratannya, dijelaskan Bambang, adalah dengan menyampaikan data terbaru dari Badan Usaha, data keuangan,data administrasi, data tekhnis, peralatan yang dimiliki dan sebagainya. “Kita punya system teknologi informasi yang update. Kita ingin database aktif terus. Karena itu terbuka, dan seluruh masyarakat bisa mengakses itu,” katanya. Ia menjelaskan lagi, bagi perusahaan yang menjadi anggota dari suatu asosiasi dapat mendaftar ke asosiasi yang bersangkutan. Bila anggota menjadi anggota asosiasi, kata dia, bisa langsung ke LPJKD. “Karena LPJK membuka slot untuk badan usaha yang tidak mau bergabung dengan asosiasi. Karena kebebasan berserikat, berkumpul di jamin Undang-undang,” katanya. Ia mengatakan, tenggat waktunya tergantung dari sampai kapan habisnya SBU

perusahaan tersebut. “Dalam peraturan lembaga, itu tiga bulan sebelum SBU mereka habis, segera mengajukan her registrasi,” ungkapnya lagi. Bambang menegaskan, proses pendaftaran itu tidak akan lama. “Terlama 60 hari, tapi kita target dua minggu selesai,” kata Bambang. Sekali lagi dia mengungkapkan, bahwa Badan Usaha yang tidak melakukan her registrasi tidak bisa ikut tender. “Bahkan, kalau menang akan dibatalkan karena SBU-nya mati. Semua kualifikasi wajib melakukan her registrasi,” ungkap Bambang. Iwan Gunawan menambahkan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan beberapa ketua asosiasi dan meminta untuk disosialisasikan hingga ke tingkat bawah. Namun, ternyata masih ada anggota yang bertanya langsung soal her registrasi tersebut. “Terutama soal surat edaran yang masih membingungkan. Kita sepakat, pakai aturan

surat lembaga, karena kita di bawah LPJKN. Ini belum dipahami semua, kita berupaya memberikan pengertian,” jelasnya. Ia mengimbau agar tidak ada salah pengertian terkait kewajiban her registrasi ini. “Karena ini juga untuk kepentingan mereka (Badan Usaha) . Jangan sampai nanti, pada saat mereka menjadi pemenang, tidak bisa berpartisipasi,” katanya. Menurut Iwan, masih ada 3000-an badan usaha di bidang kontruksi yang belum melakukan her registrasi. “Kalau 3000-an badan usaha sekaligus yang mendaftar, tentu akan menumpuk. Kalau sekaligus seperti itu, kita juga tidak mampu,” katanya lagi. Sekarang ini, kata dia, tender dari dana APBN, APBD sudah siap dilaksanakan dan tinggal diluncurkan saja. “Jangan nanti, saat mau mendaftar,lihat SBU mati, baru mau ngurus. Kami siap melayani semua bidang usaha,” katanya. (ody)

Bukan untuk Satu Etnis Sambungan dari halaman 16

akan kita akomodir melalui panggung budaya,” jelasnya, kemarin. Panggung budaya yang akan dibangun memiliki kapasitas cukup besar dan diperkirakan mampu menampung 500-1000 orang. Di panggung budaya itulah, semua etnis dapat melakukan kegiatan atau menggelar pertunjukan budayanya masing-masing. Pertunjukan budaya direncanakan akan dilaksanakan secara rutin sehingga menjadi salah satu daya tarik wisata. Melalui konsep ini, diharapkan Kalbar juga dapat menunjukkan kepada tamutamu dari luar bahwa etnisetnis yang ada di provinsi ini hidup dalam keharmonisan. Semua etnis ramai-ramai atau saling mendukung dalam membangun kebudayaan dan pariwisata. Dalam perkampungan budaya, rumah melayu yang sudah ada akan lebih dioptimalkan serta fasilitasnya ditambah. Di sampingnya akan dibangun rumah adat Dayak.

Yusri juga mengungkapkan, sebetulnya rencana pembangunan perkampungan budaya ini digulirkan karena melihat minimnya infrastruktur budaya yang ada. Taman Budaya di samping Museum Negeri Pontianak pun dinilai kurang memadai sebagai wadah untuk pertunjukan budaya yang besar. Karena itu, pihaknya memandang perlu fasilitas yang lebih representatif sehingga dapat lebih menarik dan layak jual. Di samping itu, rencana ini juga didasari oleh data statistik kunjungan wisatawan ke Kalbar. Menurut data, kata Yusri, pengunjung Kota Pontianak atau Kalbar sebagian besar datang tidak hanya pada hari libur, tetapi juga pada hari kerja. Mereka memanfaatkan waktu yang relatif sempit di sela kegiatan pokoknya (bisnis dll), untuk mengenal Kota Pontianak dan Kalbar. Karena itu, perkampungan budaya diharapkan dapat menjadi media untuk mengenalkan wajah Kota Pontianak dan Kalbar kepada pengunjung dari luar. “Konsepnya mirip dengan

Taman Mini Indonesia Indah (TMII),” ujarnya. Grand design perkampungan budaya tersebut terdapat di Dinas Budpar. Perkampungan ini nanti akan menjadi tempat pelaksanaan kegiatan atau event besar dan rutin. Warga yang ingin masuk atau menonton pun harus memiliki tiket sehingga perkampungan budaya juga berpotensi menjadi sumber PAD. Yusri berharap upaya pembangunan kebudayaan dan pariwisata yang menelan anggaran Rp27 miliar ini tidak dikait-kaitkan dengan program di bidang lain, seperti pendidikan atau kesehatan. “Itu sudah ada yang menanganinya di SKPD lain. Masingmasing SKPD sudah punya program dan anggarannya juga sudah ada. Jika rencana pembangunan bidang wisata selalu dibandingkan dengan kegiatan bidang lain, kita akan selalu ketinggalan,” tambahnya. Dia meminta agar Dinas Budpar juga diberikan ruang gerak dalam berupaya membangun kebudayaan dan pariwisata di Kalbar agar sektor ini tidak melempem. (rnl)

metropolis

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Wajib Daftar Ulang Dhamayanti Adidharma

Tidak benar bertahan i Bandara Supadio d selama 10 jam, yang benar 6 jam

DOK PONTIANAKPOST

PENELITIAN: Burung hantu yang pernah ditahan Balai Karantina Kelas 1 Pontianak ternyata untuk kepentingan penelitian perkebunan kelapa sawit.

Burung Hantu untuk Penelitian PONTIANAK - Dosen Institut Pertanian Bogor, DR Ir Dhamayanti Adidharma menyatakan dirinya bertahan di Bandara Supadio selama 10 jam, bukan delapan jam. Klarifikasi ini berkaitan dengan peristiwa penahanan Burung Hantu yang dilakukan oleh Balai Karantina Kelas 1 Pontianak. ”Tidak benar bertahan di Bandara Supadio selama 10 jam, yang benar 6 jam,” ujar Dhamayanti dalam surat tertulisnya kepada Pontianak Post, Kamis (24/2). Ia juga membantah masuknya burung hantu ke Pontianak menggunakan

Lion Air dari Polonia Medan. ”Staf pengajar IPB datang ke Pontianak pada 14 Februari dengan Lion Air dari Polonia Medan dengan membawa 28 burung hantu tidak benar. Yang benar dikirim via kargo nomor 6495543,” katanya. Pengirim kargo telah melengkapi dengan dokumen yang sah, tetapi ada satu surat rekomendasi dari Kalbar yang kurang dan telah dimintakan kepada PPKS Medan. Ia mengatakan kedatangan Kepala Balai Karantina Kelas 1 Pontianak ke Bandara Supadio adalah pukul 24.00, bukan 21.00 untuk membawa fotokopi Peraturan

Gubernur Kalbar. Menurutnya, ketika mengambil burung hantu, semuanya berdasarkan legal formal, baik surat permintaan dari Kepala Desa Tapang Pulau, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau, PT Parna Agromas, Berita Acara Penahanan, Surat Keterangan/ Rekomendasi Pemprov Kalbar (Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan), Sertifikat Kesehatan Deptan RI, Sket Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Kelautan Pemkot Medan, BA Pemeriksaan Stock Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam

Balai Besar KSDA Sumut, dan Surat Perintah Tugas. Ia menjelaskan burung hantu yang untuk tujuan penelitian, membasmi hama secara alami bukan kimiawi yang berbahaya bagi lingkungan hidup itu, kini hampir 100 persen mati. ”Ini tanggung jawab siapa? Padahal setiap pasang burung hantu bisa menangkap tikus perhektar. Dengan kematian burung-burung dengan tujuan penelitian ini semua pihak telah rugi waktu, biaya, dan tenaga. Prosedur kesemuanya benar,” katanya. (uni)

PONTIANAK – Perusahaan yang memiliki Sertifikat Badan Usaha Sertifkat Keahlian, Sertifikat Keterampilan diimbau untuk melakukan perpanjangan atau herregistrasi di tahun 2011 ini. “Jika tidak ada akses hukumnya. Kalau tidak diperpanjang, otomatis perusahaan itu tidak berhak mendapat kontrak kerja di tahun 2011 ini,” kata Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD) Kalbar Bambang Widianto, didampingi Ketua Bidang Perusahaan LPJKD Kalbar, Iwan Gunawan kepada sejumlah wartawan di Pontianak, Kamis (24/2). Ia mengungkapkan, Surat Edaran dari Kementerian PU adalah nomor 5 tahun 2010 dan nomor 16 tahun 2010. Kalau dari LPJKN itu peraturan lembaga nomor 15. Bambang mengatakan, sedikitnya, ada 3864 badan usaha di Kalbar yang bergerak di bidang Konstruksi. Di LPJKD ada 17 asosiasi pelaksana kontruksi. Belum lagi asosiasi profesi. Ia menambahkan, LPJKD Kalbar ingin membantu perusahaan yang SBU, SKA, dan SKT telah habis masa berlakunya, untuk segera her registrasi. Bambang mengatakan, imbauan ini diutarakan, terkait adanya beberapa surat dari Kementerian Pekerjaan Umum dan LPJK Nasional yang terkesan bertentangan. “Kita ingin meluruskannya. Pada saat Kaukus LPJK di Bandung, Februari 2011, kita sepakat bahwa LKPJ se-Indonesia untuk melaksanakan her registrasi di tahun 2011 ini, untuk melindungi Badan Usaha di daerah yang memiliki SBU, SKA dan SKT yang sudah habis masa berlakunya,” ungkap Bambang. Maka dari itu Bambang mengatakan, bahwa sudah menjadi kewajiban dari Badan Usaha untuk segera melakukan her registrasi. “Karena kalau tidak juga bisa memperlambat penyerapan anggaran di daerah. Makanya perlu didaftarkan segera,” ungkapnya. Ke Halaman 15 kolom 5

PERKAMPUNGAN BUDAYA

Bukan untuk Satu Etnis PONTIANAK - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalimantan Barat, Yusri Zainuddin, mengatakan sejak awal rencana pembangunan perkampungan budaya tidak pernah diperuntukkan bagi satu etnis atau budaya tertentu. Yusri menyampaikan ini menyusul adanya pro dan kontra terkait perkampungan budaya. Sebagian fraksi di DPRD Kalbar menyatakan menolak rencana ini dan meminta eksekutif mengkajinya terlebih dahulu secara mendalam guna menghindari Yusri Zainuddin munculnya permasalahan. DPRD menilai anggaran Rp23 miliar dalam APBD 2011 untuk program tersebut terlalu besar. Sementara, masih banyak kebutuhan mendesak di sektor lain, seperti pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Di sisi lain, pengkajian mendalam juga dirasakan perlu demi menghindari munculnya kecurigaan seolah-olah ini adalah proyek mercusuar, hanya untuk kepentingan etnis tertentu atau cuma untuk keuntungan oknum tertentu. Menurut Yusri, perkampungan budaya akan mengakomodasi semua etnis yang ada. Namun, dia mengakui bahwa tidak semua rumah adat akan dibangun di kompleks perkampungan tersebut. Dalam konsep, di perkampungan budaya hanya akan terdapat dua rumah adat yaitu rumah adat dayak dan rumah melayu (yang sekarang sudah berdiri). “Kita tidak bermaksud mengesampingkan etnis lain. Masalahnya, kemampuan daerah tidak ada untuk membangun semua rumah adat. Jadi, untuk fisiknya, kita hanya membangun rumah adat dua etnis saja yang dianggap asli di Kalbar. Tetapi etnis-etnis lain tetap Ke Halaman 15 kolom 5

pro-kalbar Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Warga Resah SMS Gelap

SMS Gelap

Modus Kejahatan KOMPOL Sunario, Wakapolres Ketapang menegaskan hingga hari ini (25/2) belum ada laporan resmi terkait adanya kasus penculikan yang masuk ke Mapolres Ketapang. “ Terkait adanya pesan singkat yang disebar di masyarakat, merupakan modus oknum tertentu untuk membuat masyarakat resah dan nantinya mereka bisa memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan Sunario tersebut,” dikatakan Kompol Sunario, kepada wartawan Jumat, (25/2). Sunario pun menceritakan, bagaimana kaitannya dengan masalah yang pernah Ke Halaman 23 kolom 1

Jumat Bersih

SUGENG/PONTIANAKPOST

ANTRE LAGI: Baru normal beberapa hari, antrean terjadi lagi di SPBU di Ngabang. Pengecer pun menangguk rezeki. Premium seliter dihargai Rp7 hingga 10 ribu.

Sempat Normal, BBM Langka Lagi Eceran Premium Rp10 Ribu

ANDI/PONTIANAKPOST

GOTONG ROYONG: Jumat bersih digalakkan. Kemarin aksi ini menyasar ke Pasar Rangga Sentap Ketapang.

Sasar Rangga Sentap MENGOPTIMALKAN pasar daerah Rangge Sentap di Jalan Imam Bonjol Ketapang, Pemkab Ketapang kembali memberdayakan Jumat bersih (25/2) di kawasan itu. Jumat bersih itu dilakujkan sejumlah instansi yang ada di Pemkab Ketapang, serta melibatkan juga pelaku usaha yang ada di kawasan Rangga Sentap. Adanya Jumat bersih ini sesuai dengan harapan Bupati Ketapang, Drs.Henrikus.M.Si ketika memimpin rapat koordinasi tentang keberadaan pasar daerah Rangge Sentap belum lama ini. Ketika itu, Pemkab Ketapang tetap konsekuen memberdayakan pasar daerah Ke Halaman 23 kolom 1

NGABANG – Beberapa hari terlihat normal, Bahan Bakar Minyak (BBM) kembali langka di Ngabang. Antrean kendaraan terlihat kembali memadati SPBU yang ada di Ngabang. Pantauan Pontianak Post, antrean masih terjadi di SPBU di Pulau Bendu Ngabang dan SPBU km.3

Ngabang. Akibat antrian panjang tersebut BBM di SPBU habis hanya dalam beberapa jam saja. Meski di SPBU terlihat habis, tetapi terlihat dibeberapa kios eceran BBM jenis solar dan premium terlihat banyak dijual. Akibatnya banyak yang menyayangkan sikap SPBU yang masih melayani penjualan dengan jeriken. Pembelian jeriken juga terlihat di SPBU Pulau Bendu Ngabang beberapa hari lalu. Meskipun antrian

sepeda motor masih panjang, tetapi SPBU tetap melayani penjualan jeriken terlebih dahulu. “Masa kami sudah antri dari tadi belum juga dapat, sementara yang beli pakai jeriken langsung dilayani,” kata Mamat, Seorang tukang ojek yang mengaku sudah hampir 1 jam antre tersebut. Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan kenyataan bahwa di SPBU sudah habis, sementara Ke Halaman 23 kolom 1

Tim Pemeriksa Kasus Poltap Dibentuk KETAPANG- Kepala Inspektorat Kabupaten Ketapang, M Suprapto, mengatakan sudah membentuk tim guna lakukan pemeriksaan terhadap kasus Politeknik Ketapang (Poltap). Bahkan penyelesaian kasus ini, direncanakan selesai kurang dari satu bulan. “Sekarang ini sedang mengumpulkan dokumen, jadi belum berhadapan dengan personil yang terkait dengan

itu,” tambah Suprapto, Jumat (25/2) di ruangannya. Menurut Suprapto, tim yang telah dibentuk, merupakan gabungan dari petugas bagian pemeriksa keuangan dan fisik, seperti bangunan. Karena dalam rapat dengar pendapat yang di laksanakan di Kantor DPRD Ketapang belum lama ini. Ada pengakuan terkait pembuatan pagar di kampus tersebut.

Bekerja nya tim Inspektorat, lanjut Suprapto, memang menunggu surat perintah dari Bupati. Sehingga sejak surat disposisi keluar, yakni tanggal 17 Februari sudah melakukan pemeriksaan. “Itu artinya kami tidak tinggal diam, karena memang dasar dari melaksanakan pemeriksaan adalah dari Bupati, itu sudah sesuai dengan

Kendawangan Aman SINGKAWANG-Pesan singkat atau SMS yang tak tahu asal mulanya membuat resah warga baik yang ada di Kabupaten Sambas maupun di Kota Singkawang. Apalagi, pesan singkat itu mengatasnamakan Kapolres. Pe s a n i tu b e r i s i k a n soal penculikan sebanyak 400 orang. Penculik akan mengambil organ manusia. Pesan itu diterima salah satu pegawai negeri sipil yang bertugas di Kabupaten Sambas. “Saya menerima pesan singkat itu dari kawan juga. Toni Sinambela Apa benar ya. Tapi, saya tak yakinlah. Dulu juga pernah ada. Tapi, tak pernah terbukti kalau ada anak yang hilang atau lainnya,” kata pegawai negeri sipil kemarin. Bahkan, dalam pesan singkat itu memberikan ciri-ciri penculik itu sendiri. “Dalam pesan itu disebutkan orangnya bertato kawat duri di leher, dan di keningnya ada bintik tato. Di lengan kanannya bertatokan 999 bernama Ja dan asal salah satu kecamatan di Kabupaten Sambas,” kata pesan singkat itu. Di pesan itu lagi yang disebutkan penculik menggunakan mobil Avanza silver dengan nomor DN 18xx dan motor satria hitam dengan nomor DN 10xx dan motor Revo merah dengan nomor DN 38xx serta motor Mio merah. Pesan berantai itu menyebutkan agar disebarkan demi keselamatan masyarakat. Bukan hanya pegawai negeri sipil yang bertugas di Kabupaten Sambas yang memperoleh pesan singkat ini. Salah satu warga

Ke Halaman 23 kolom 1

Industri Kerajinan Keramik Singkawang Kian Lesu

Terancam Gulung Tikar, Ada yang Beralih ke Bata Sulitnya memasarkan hasil kerajinan keramik membuat sebagian perajin keramik malas-malasan. Mereka tak berani lagi memproduksi dalam jumlah besar. Perajin itu berharap campur tangan pemerintah untuk menggencarkan promosi dan pembinaan terhadap kerajinan ikon kota Singkawang itu. Ashri Isnaini, Singkawang

ANDI/PONTIANAKPOST

BBM: Pengecer BBM Ketapang diharuskan menjual Rp5 ribu per liter. Polisi pun siap merazia.

KERAMIK semula jenis kerajinan andalan kota Singkawang. Mereka yang berkunjung ke kota seribu kelenteng tersebut dipastikan singgah untuk melihat dan membeli kerajinan tersebut. Sayangnya, beberapa tahun terakhir, menurut

ASRHI/PONTIANAKPOST

KERAMIK: Tji Jung Musi atau Ajung memperlihatkan keramik hasil produksinya. Kalah bersaing dengan produk luar.

data Disperindag Koperasi dan UKM Kota Singkawang dari tujuh pengrajin keramik yang saat ini yang masih aktif memproduksi keramik tinggal empat saja. “Yang lain juga masih memproduksi, namun jumlahnya hanya sedikit. Bahkan ada yang hanya memproduksi bata saja,”kata Kasi Pengembangan SDM dan Jaringan Usaha Disperindagkop dan UKM kota Singkawang, Deni Nirwansyah Hal tersebut diakui salah satu pengrajin keramik asal Singkwang yang enggan disebutkan namanya. Ia mengaku belakangan ini untuk memasarkan hasil kerajinan keramik di pasaran cukup sulit, apalagi kata dia sejak masuknya kerajinan keramik dari negara tetangga seperti Malaysia yang dijual dengan harga yang lebih murah dan kualitas baik membuat dirinya tidak mampu bersaing sehingga belakangan ini hanya memproduksi dalam jumlah yang sangat sedikit. “Bagaimana mau produksi banyak. Sedangkan kita terkendala sulitnya memperoleh bahan baku Ke Halaman 23 kolom 1

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

DPRD Kab Pontianak Bahas Limabelas Perda

Tak Sepeser pun Uang Dikeluarkan MEMPAWAH- Sedikitnya 15 Peraturan Daerah (Perda) Pada 2011 ini akan dirumuskan Pemerintah daerah. Hasil kerjasama Badan Legislasi (Banleg) DPRD bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Pontianak dalam merumuskan Program Legislasi Daerah (Prolegda) berfungsi untuk rumuskan Perda. Banleg DPRD bersama eksekutif sepakat susun program kerja yang disebut Prolegda. ”Program itu untuk merumuskan perda-perda baru di Kabupaten Pontianak,” terang MA Muhammadiyah, Anggota Banleg DPRD Kaupaten Pontianak.

Pada prolegda 2011 itu Banleg ajukan beberapa draf Raperda inisiatif yang akan dibahas dan ditetapkan menjadi perda. Eksekutif juga sampaikan beberapa draf Raperda yang dinilai strategis dan prioritas di masyarakat. “Total perda baru yang akan dirumuskan 15 perda. Banleg DPRD sudah ajukan 7 draf raperda baru. Sisa yang 8 raperda disampaikan eksekutif. Namun, sampai saat ini kami belum menerima draf itu,” terangnya. Ketujuh draf raperda yang disampaikan itu adalah Raperda transparansi, pelayanan publik, kawasan cagar

budaya, usaha perkebunan, prolegda, perubahan nama Kabupaten Pontianak dan kawasan pendidikan. “Yang disampaikan itu prioritas dan sangat strategis di masyarakat. Mudahmudahan prolegda ini dapat merumuskan dan menghasilkan prodak-prodak hukum daerah yang berkualitas untuk kepentingan daerah dan masyarakat. Selain memberikan kontribusi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan daerah,’ terang legislator PPP itu. Perlu dukungan dan kerjasama yang baik kedua belah pihak. Eksekutif selaku mitra kerja lembaga DPRD untuk

serius dan komitmen sukseskan dan merealisasikan berbagai draf raperda untuk dirumuskan menjadi perda yang berkualitas.Banleg optimis 15 perda baru dalam prolegda 2011 mampu direalisasikan. Dengan catatan, semua pihak bekerjasama dengan baik. Terlebih ada beberapa perda yang memang sudah siap untuk disahkan termasuk yang masih dalam proses pembahasan. “TakserupiahpunBadanLegislasi(Banleg) menggunakananggaran.Perdamemangjadi tupoksi kami. Hanya saja, kami memiliki staf ahli dari Untan dan UPB yang merumuskan naskah ilmiah perda. (ham)

ANTRE: Pemandangan yang lumrah belakangan ini di beberapa SPBU. Antrean BBM. Termasuk di SPBU Sungai Pinyuh ini.

HAMDAN/PONTIANAKPOST

Penipuan Catut Perwira Polisi MEMPAWAH- Kapolres Pontianak seringkali mengingatkan masyarakat untuk selalu mewaspadai trend baru melalui short mesage service (SMS) yang mengatasnamakan pejabat sipil maupun Polri. Hal itu dia sampaikan, setelah dua perwira Polres Pontianak namanya dicatut seseorang. Dampak dari pencatutan itu merugikan ihak lain, karena mengakui dapat membantu menyelesaikan kasus. Korban penipuan via SMS adalah warga Penibung Kecamatan Mempawah Hilir,” kata Kapolres seperti dituturkan AKP Edwin Saleh S.Ik.

Dua nama Perwira Polres Pontianak yang dicatut adalah Kasat Reskrim dan Kasat Intel. Korban diiming-iming untuk dibantu selesaikan kasus yang sedang ditangani Polres. Dengan minta sejumlah uang kepada korbannya yang minta ditranfer melalui rekening. AKP Edwin minta masyarakat waspada dengan aksi penipuan dengan modus kupon undian. “Kami acapkali menerima laporan masyarakat yang dapat kupon undian hadiah milyaran rupiah. “Juga ada penipuan dengan sebarkan kupon undian berhadiah miliyaran ru-

piah. Pelaku penipuan biasanya menyebarkan kupon undian di jalan raya agar mudah didapat oleh masyarakat. Bahkan untuk meyakinkan korbannya, pelaku juga mencatut tandangan perusahaan hingga pejabat Polri,” terangnya. Dihimbau masyarakat tak mudah percaya dengan aksi penipuan seperti itu. Melaporkanpadapolisibilamenemukan kasus penipuan yang dimasyarakat. “Jangan takut. Jika terima SMS atau telepon dari orang yang tak dinekal dan mengaku Perwira polisi untuk menyelesaikan kasus maupun hal-hal lainnya. Secepatnya lapor ke Polres Pontianaka atau petugas terdekat.

Juga disebutkan, acapkali warga mendapatkan surat berharga seperti cek BRI yang tertera Rp 2 miliar, berikut SITU yang dikeluarkan Pemerintah DKI jaya, berikut surta keterangan tanah di Manokwari. “Saya memang temukan bungkusan rapi. Begitu dibuka ada cek BRI Rp 2 miliar berikut surat berharga,” aku Heri putra almarhum Aiptu Sujono (alm) mantan Kapolsek Kubu menuturkan pada Pontianakpost Biro Pinyuh. Warga jalna tanjung Sui Pinyuh itu menyadari, kalau semua itu adalah penipuan dan tidak ada kebenarannya, hingga tidak digubris. (ham)

Puting Beliung Sapu Desa Untang NGABANG – Bencana puting beliung pada Rabu (23/2) melanda daerah kabupaten Landak tepatnya di desa Untang kecamatan Banyuke Hulu Kabupaten Landak. Kapolres Landak, AKBP Firman Nainggolan kepada Pontianak Post membenarkan berita tersebut dan pihak kepolisian bersama dengan badan penanggulangan bencana telah turun ke lokasi kejadian dengan membawa bantuan kepada masyarakat. Kepolisian Resort landak bersama jajaran polsek setempat menurunkan puluhan anggotanya untuk membantu masyarakat dalam pembersihan area desa Untang

yang dilanda bencana puting beliung belum lama ini. Dalam kejadian tersebut, sedikitnya 5 buah rumah rusak berat, 10 lainnya rusak ringan termasuk 1 buah bangunan SD dan 1 buah bangunan gereja di desa setempat. “Polres Landak bersamasama dengan badan penanggulangan bencana alam beserta dengan masyarakat turun membantu menanggulangi bencana alam puting beliung di desa Untang tersebut. Bangunan rusak berat sebanyak 5 buah, rusak ringan 10 buah termasuk sekolah dan gereja,” katanya kemarin. Belum diketahui secara

jelas berapa kerugian materi yang diderita akibat bencana tersebut. Akibat bencana tersebut, masyarakat mengungsi dibeberapa rumah masyarakat lainnya, dan sebagian lagi ke sanak saudara mereka. “Kondisi sudah mulai normal, masyarakat yang terkena bencana tersebut masih menunggu uluran tangan dari pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari,” jelasnya. Sampai dengan berita ini ditulis, masyarakat masih berusaha memperbaiki rumah-rumah mereka yang rusak akibat terjangan angin puting beliung tersebut. (sgg)

Digelar Lomba Menulis Cerpen KANTOR Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Kabupaten Pontianak, melaksanakan lomba menulis cerpen tingkat SMP/sederajat, SMA/sederajat dan umum. Lomba menulis cerpen ini, dibagi tiga katagori. Tingkat SMP, SMA dan masyarakat umum. Dalam rangka peringatan Hari Kartini, serta mengembangkan budaya menulis para pelajar dan masyarakat.

“Menggali potensi penulis berbakat dan menumbuh kembangkan kreativitas menulis jenis karangan berbentuk cerpen,” terang Sabastianus Ados, Kepala Perpusda Kabupaten Pontianak, Sabastinus Ados. Pendaftaran mulai 21 Februari-31 Maret. Pemenang lomba diumumkan 25 April 2011. Tema cerpen bersifat fiksi dan futuristik dengan teman persahabatan, keluarga, sosial

yang mengandung nilai-nilai moral dan budaya dengan mengambil lantar di wilayah Kabupaten Pontianak. “Tiap sekolah boleh ikutkan 2 peserta. Tiap peserta diperbolehkan salah satu cerpen terbaiknya. Pendaftaran bisa langsung datang ke Kantor Perpusda, dan bisa langsung bertanya ke panitia lomba mengenai persyaratan yang harus dipenuhi peserta,” jelas Sabastianus. (ham)

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

pendidikan

Mampu Bersaing WALIKOTA Singkawang, Hasan Karman menilai dalam upaya meningkatkan mutu sumber daya manusia agar mampu bersaing dalam era keterbukaan, pemerintah perlu menciptakan dan meningkatkan layanan pendidikan kepada seluruh warga Negara minimal dapat mengenyam pendidikan dasar yang harus diselenggarakan dengan baik dalam bentuk kegiatan pembelajaran maupun dalam bentuk kegiatan kesiswaan. “Kegiatan pembinaan kesiswaan adalah salah satu kegiatan untuk pembangunan karakter dan akhlak mulia bagi pelajar bisa diikemas dalam olah pikir, olah hati, olah rasa dan olah raga,” katanya. Selain itu kata dia agar Pemerintah Daerah dapat mengatur arah dan prioritas pembangunan secara menyeluruh yang akan dilakukan secara bertahap untuk rmewujudkan masyarakat adil dan makmur dan insan yang berkualitas, maka peningkatakan mutu dan kualitas sektor pendidikan menjadi salah satu usaha pemerintah untuk mengembangkan prestasi para pelajar saat ini. “Dengan adanya peningkatan mutu dan kualitas dibidang pendidikan, maka secara tidak langsung akan menjawab tuntutan kebutuhan pembangunan bangsa dan tantangan zaman yang semakin maju,”katanya. Sehingga kedepan tambah dia, generasi muda baik yang berada di daerah maupun kota dapat bersaing secara kompetitip tidak hanya ditingkat nasional namun juga hingga tingkat Internasional. (ash)

umkm

Kinerja dan Kualitas MENINGKATKAN kinerja dan kualitas suatu UMKM, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UKM kota Singkawang, Emy Erwanda mengatakan pihaknya dan insatansi terkait akan berupaya maksimal untuk memberikan pelatihan kewirausahaan bagi para pelaku UMKM yang ada di kota Singkawang. Sedangkan upaya lain yang Pemkot untuk mengembangkan sektor UMKM, kata Emy hingga saat ini pemerintah telah berupaya membantu memasarkan produk UMKM melalui berbagai event pameran dan memberikan bimbingan kepada para pelaku UMKM. “Kita telah berupaya untuk lebih focus dengan membina para pelaku UMKM yang memang bersungguh-sungguh ingin mengembangkan usahanya,”imbuhnya. Dengan semakin fokusnya perahtian pemerintah terhadap pelaku UMKM itu, maka Emy berharap kedepan para pelaku UMKM di kota Singkawang akan semakin mampu bersaing dengan pelaku UMKM di daerah lain, tentunya kata dia usaha tersebut harus di barengi dengan kesungguhan dan kerja keras para pelaku UMKM sendiri. (ash)

Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person:

BiroSINGKAWANG

(0562) 631912 08125713422

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

SINGKAWANG

Klaim Perekonomian Positif KTP Masih Terlambat, BKD Cuek SINGKAWANG-Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Singkawangditudingsebagaisalahsatufaktorpenyebabterlambatnya dalam pelayanan pembuatan identitas kependudukan di Kota Singkawang ini. Hal itu diungkapkan salah satu Ketua RT di Kelurahan Roban, Singkawang Tengah, M Firdaus kepada PontianakPost,kemarin.MenurutFirdaus,dinaskependudukan dan pencatatan sipil yang dipimpin oleh Agus Arifin selama ini sudah mengajukan permintaan penambahan pegawai untuk membantu mempercepat proses pembuatan KTP, KK dan lainnya. Namun, hanya dua orang saja yang dikabulkan oleh BKD. Padahal, dua pegawai tidaklah cukup untuk membantu. “Kita sudah dengar dari penjelasan dukcapil. Ternyata, merekaselamainikekuranganpegawai.Pegawaiyangdiminta tak dipenuhi oleh BKD. Tak tahu juga alasan mengapa,” kata Firdaus. Seharusnya, wali kota turun tangan mengapa BKD tak mengirimkan pegawai untuk ditempatkan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Singkawang Kota Singkawang ini. “Wali kota harus memanggil Kepala BKD dan Kepala Dinas Dulcapil, guna minta penjelasan,” kata dia. Kata Firdaus, Singkawang bakal tidak akan mampu menerapkan KTP-elektronik yang digembor-gemborkan dan sudah dialokasikan sebesar Rp8 miliar untuk menunjang pelaksanaan elektronik ini. “Kerja keras selama ini yang dilakukan oleh dukcapil akan sia-sia. Sebab, berakhirnya verifikasi database kependudukan berakhir tanggal 28 Pebruari 2011 ini,” kata Firdaus. Begitu juga dengan DPRD Singkawang. “Jangan biarkan berlarut-larut yang terbebani adalah masyarakat itu sendiri,” kata dia. Sejumlah fraksi di DPRD Singkawangdalampandanganumumnyajugamenyorotilambannya pembuatan KTP yang dirasakan oleh masyarakat luas. Seperti yang disorot oleh Fraksi AKSI dan PDI Perjuangan. Merekamenilai,pelayananpembuatanKTPmasihlamban. “Pelayanan KTP dan akte kelahiran yang masih tersendatsendat pengurusannya tanpa mencari solusi yang tepat guna memperlancar proses pembuatannya,” kata Fraksi PDI Perjuangan ketika menyampaikan PU terhadap nota pengatar RAPBD 2011, belum lama ini. (zrf)

SINGKAWANG- Walikota Singkawang, Hasan karman mengklaim saat ini perkembangan perekonomian kota Singkawang bergerak positif. “Berdasarkan kondisi realita dan data yang dimiliki rata-rata telah bergerak positif atau berhasil. Hal ini terlihat pada beberapa hal, seperti prasentase tingkat pengangguran dari tahun 2005 sampai 2010 menunjukkan kecenderungan terus menurun, Indek Pembangunan Manusia (IPM) yang merupakan nilai komposit dari keberhasilan sektor kesehatan, pendidikan dan ekonomi mengalami perbaikan sehingga menempatkan IPM Kota Singkawang urutan tertinggi di Kalbar setelah Pontianak dan Kapuas Hulu,” katanya saat menghadiiri kegiatan Musrenbang di Kecamatan Singkawang Barat (24/2) lalu. Tidak hanya itu, dia juga menjelaskan indikator makro pembangunan pada pertumbuhan ekonomi di kota Singkawang tahun 2009 mencapai 4,88 dan berada di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi di Kalbar sebesar 4,76%. Hasan Karman juga menambahkan berdasarkan penilaian lembaga independen GTZ Jerman bekerjasama dengan Pontianak post beberapa waktu lalu hasil survey Iklim Usaha (Bussines Climate Survey) pada seluruh Kabupaten/Kota se Kalimantan barat pada akhir 2010, menetapkan Kota Singkawang sebagai salah satu Kabupaten/ Kota yang berhasil pada kategori bidang kinerja pelayanan pemerintahan. Disamping itu dalam kesempatan tersebut mengimbau agar masyarakat sadar membayar pajak. Karena menurut Hasan karman, pajak merupakan salah satu potensi PAD yang selama ini dipergunakan sebagai salah satu sumber pembangunan. “Makin tinggi pajak yang bisa dikumpulkan maka pembangunan di Kota Singkawang juga akan lebih baik. Dan dengan keterbatasan anggaran yang ada, diharapkan program yang diusulkan harus benar-benar yang prioritas, tepat guna dan tepat sasaran sehingga kita bisa mengoptimalkan segala sumber daya yang ada untuk mendukung jalannya pembangunan, karena pembangunan merupakan tanggung jawab bersama,”paparnya.(ash)

IPM Naik

HARI/PONTIANAKPOST

INDAH: Masjid Raya Singkawang terlihat megah. Disamping rampung direhab, catnya pun diperbaharui saat mendekati peringatan Maulid Nabi yang baru lalu.

Kekhawatiran Mewabahnya Flu Burung

Masih Tunggu Uji BBTKL-PPM dan Balitvet MEMPAWAH- Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) Kabupaten Pontianak mengatakan belum dapat memastikan, penyebab matinya puluhan ribu ekor ayam di Mempawah Hilir dan Mempawah Timur. “Kami masih menunggu hasil uji Laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit Menular (BBTKL-PPM) Banjarbaru Kalimantan Selatan dan Balai Penelitian Veteriner (Balitvet) di Bogor. Apakah kasus kematian ayam ini benar-benar disebabkan oleh virus H5N1 atau bukan,” terang drh Buntaran. Diakui, kasus kematian ayam secar perlahan menurun. Sambil menunggu hasil lab tersebut, Dinas P3K secara kontinyu terus melakukan upayaupaya penanggulangan di masyarakat. Tim tetap pemantau dan melakukan kontrol serta pengawasan terhadap ternak-ternak yang ada

di masyarakat. “Tim terus melakukan penanggulangan. Baik itu penyemprotan desinfektan pada kandang ternak dan lainnya. Juga memperketat lalu lintas ternak yang keluar dan masuk ke Kabupaten Pontianak,” tandas Buntaran. Semula Dinas P3K hanya mendeteksi di Kecamatan Mempawah Hilir dan Mempawah Timur. Ternyata juga terjadi di Kecamatan Sungai Pinyuh. Data terakhir yang kami himpun kata Buntaran pula, memang baru ditiga kecamatan itu. “Mudah-mudahan tidak menyebar ke daerah kecamatan lainnya,” harapnya. Oleh akrena itu Dinas P3K mengharapkan dukungan dan bantuan semua pihak terutama masyarakat untuk proaktif menyampaikan berbagai informasi kematian ayam yang terjadi dilingkungan temppat tingal mereka. “Informasi dari masyarakat diperlukan dalam berantas penyabaran kasus kematian

ISTIMEWA

NORMAL: Kondisi perdagangan unggas masih normal. Meski di beberapa daerah diributkan dengan ayam yang mati mendadak.

ayam ini. Hendaknya warga melaporkan pada petugas jika temukan

penyakit yang mematikan ternak itu,” pintanya. (ham)

SAMBAS

20 terigas

Tertibkan Walet Bermasalah PEMBANGUNAN penangkaran sarang burung walet kini marak di Sambas, bahkan menjalar hingga kecamatan dan desa. Di Pemangkat, rumah walet tersebut berdiri di tengah pemukiman warga dan persis di tengah perkotaan bangunan ruko. Menurut Joni, salah satu warga, walet seharusnya dipusatkan di tanah kosong dan jauh dari pemukiman. Semestinya, ditambahkan dia, keberadaan rumah walet tersebut tak mengganggu kenyamana masyarakat yang berdomisili di sekitar bangunan walet. Makanya diharapkan dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas mendata dan menertibkan bangunan walet yang dinilai mersahkan masyarakat tersebut. “Kita minta soal walet dituntaskan, dan dewan kita desak membentuk perda walet sehingga kontribusinya jelas ke kas daerah,” ungkapnya kepada Pontianak Post kemarin. Selama ini, menurut dia, begitu banyak bangunan walet yang dianggap mengganggu masyarakat. Namun sayangnya, hal ini kurang mendapat respon Pemkab Sambas. “Jangan sampai makin lebih banyak lagi bangunan walet yang mengganggu masyarakat,” katanya. Hal serupa juga diungkapkan, Fu Djin Khin, salah seorang warga lainnya. Dia meminta agar Pemkab Sambas tegas terhadap bangunan walet yang dinilai meresahkan warga. Selain itu, pihak kecamatan juga diminta merespon dengan baik apabila terjadi keluhan masyarakat mengenai walet. “Dengarkan aspirasi kami, jangan sematasemata mendengarkan pemilik bangunan walet, agar permasalahan yang dihadapi bisa menghasilkan solusi terbaik demi kebaikan bersama,” jelasnya. Oleh sebab itu, ia mendukung penertiban bangunan walet bermasalah, seperti izin tak jelas, belum ada izin gangguan bahkan izin kesediaan warga di lokasi berdirinya bangunan walet. “Kita minta ini diperhatikan bersama,” katanya. (har)

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Honor PPK-PPS Tersendat SAMBAS – Sejumlah panitia pemungutan suara (PPS) di Kecamatan Pemangkat mengeluhkan lambannya pembayaran gaji mereka, sebagai kepanjangan tangan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sambas di tingkat desa. Sudah hampir dua bulan ini mereka mengaku belum mendapatkan upah dari hasil kerja mereka. Padahal mereka sudah melakukan tugas sebagian tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Sambas 2011. “Hampir dua bulan ini kita belum dapat gajian, mulai Januari dan hingga kini belum terealisasi, kita minta hal ini segera dicairkan demi menunjang kinerja kami di lapangan,” ungkap anggota PPS dari Desa Penjajab, Ruli Sudira, Jumat (12/2). Selama ini, kata dia, PPS telah membantu panitia pemilihan tingkat kecamatan(PPK)dalammenanganiseluruhtahapan Pemilukada, sebelum kampanye dan penyoblosan. Pihaknya selama ini mempertanyakan pembayaran honor mereka. Pasalnya PPS maupun PPK selama ini telah melakukan tugasnya. Mulai dari verifikasi calon perseorangan, verifikasi administrasi hingga faktual, pemutakhiran data pemilih, hingga penetapan daftar pemilih tetap (DPT). Hal serupa juga diungkapkan Uray Tedi, anggota PPS Desa Harapan. Dia meminta KPU segera mencairkan gaji. “Setidaknya sampai saat ini kami sudah menjalankan tugas, sekarang tiba saatnya menagih hak kami demi kinerja kami di lapangan. Oleh sebab itu, jangan sampai ditunda-tunda lagi pencairan gaji,” ungkapnya. Sementara itu, ditemui secara terpisah, Seketaris KPU Sambas Hasanuddin berjanji pencairan honor para petugas PPS akan dilakukan minggu depan. Dia menambahkan bahwa nantinya seluruh bendahara PPK tiap kecamatan akan dipanggil untuk pencairan gaji PPK dan PPS. “Selasa (1/3) mendatang, kita akan mengumpulkan bendahara PPK untuk pencairan gaji PPK dan PPS, nantinya pencairan dana dilakukan bendahara KPU Sambas,” ungkapnya. Keterlambatan pembayaran gaji PPK dan PPS di seluruh Kabupaten Sambas, menurut dia bukan karena faktor kesengajaan. Persoalannya, ditambahkan dia, terbentur pada proses penganggaran, terkait APBD, penetapan, hingga pencairan, di mana semua hal tersebut sangat membutuhkan proses dan tahapan. “Bahkan proses hingga pencairan ini baru selesai Jumat (25/2) ini, saya pikir kawan-kawan di lapangan faham situasi ini,” jelasnya. (har)

KPU Janji Pencairan Bulan Depan

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

DILANTIK: Baru-baru ini, para pengurus pengurus BPKRMI Kabupaten Sambas telah dilantik. Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua BPKRMI Kalbar Yafandi Ramli di Pendopo Kediaman Bupati Sambas.

Masjid Bukan Tempat Parkir SAMBAS-Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BPKRMI) Kalbar Yafandi Ramli meminta BKPRMI Kabupaten Sambas berperan aktif mendukung memakmurkan masjid. Dia mengingatkan agar masjid tak hanya dijadikan sebagai tempat parkir, sehingga organisasi ini harus eksis meramaikan masjid. “Ini dilakukan agar peranserta BKPRMI dapat memberikan perubahan dan diterima oleh masyarakat, karena BPKRMI merupakan lembaga kegiatan dakwah pemuda untuk menyiapkan generasi qurani menyongsong masa depan yang gemilang,” ungkapnya saat melantik 15 perwakilan pengurus BKPRMI kabupaten dan kecamatan baru-baru ini di Balairung Sari Pendopo Kediaman Bupati Sambas. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Sambas Mahmudi, beserta undangan dan peserta. Yafandi menegaskan bahwa orang

yang beriman adalah mereka yang dapat memakmurkan masjid. Masjid tidak hanya diramaikanpadasaatmagribdanisya,tetapi pada waktu-waktu lainnya seperti subuh, zuhur, dan ashar. Pemuda remaja masjid, diminta dia untuk meningkatkan sumber dayamanusiadenganpendidikan.Pasalnya pendidikan dan pelatihan dinilai penting dan merupakan satu kesatuan yang harus dilaksanakan BPKRMI dalam menyiapkan generasi yang qurani Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Sambas Mahmudi saat membuka kegiatan Pelatihan Guru Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) se-Kabupaten Sambas, mengungkapkan sangat menyambut baik kegiatan pelatihan tersebut. Apalagi, ditambahkan dia, sebelum dimulai, dilaksanakan pelantikan pengurus BPKRMI. “Kemenag memberikan apresiasi kepada pengurus BPKRMI Kabupaten Sambas, karena belum dilantik sudah berani mengadakan kegiatan, ini sangat baik sekali,” ungkap mantan Kepala Kantor Kemenag Kota Singkawang tersebut.

Ketua Umum BPKRMI Kabupaten Sambas Suaedoni menambahkan tujuan dilaksanakan kegiatan ini ialah untuk memberikan wawasan tentang upaya mengajar anak-anak TPQ/TPA serta cara mudah dan cepat membaca Al Quran. Selain itu, menurut dia, latihan ini dilaksanakan untuk menyukseskan Festival Anak Sholeh Indonesia (Fasi) se-Kalbar yang akan di pusatkan di Kabupaten Sambas pada Mei 2011 mendatang, untuk menuju persiapan Fasi tingkat pusat pada Desember 2001 di Jakarta. Ia berharap pemuda Kabupaten Sambas dapat menyukseskan kegiatan Fasi dan dapat mendukung memakmurkan masjid yang ada di Kabupaten Sambas, serta mengembangkan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Al-Qur’an (LPPTKA) BKPRMI Kabupaten Sambas. “Untuk menyukseskannya, BKPRMI Kabupaten Sambas mengharapkan kerjasama yang baik dari pengurus masjid dan remaja masjid,” pinta dia. (har)

Dua Kandidat Setujui Sambas Pesisir HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

RUMAH WALET: Salah satu rumah penangkaran sarang burung walet yang berdiri persis di tengah keramaian kota dan dinilai meresahkan warga.

Siap Teken Kontrak Pembentukan

SAMBAS-Dua kandidat yang bertarung dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Sambas 24 Maret mendatang, siap melakukan teken politik secara tertulis mendukung terbentuknya Kabupaten Sambas Pesisir. Walaupun baru dua kandidat yang menyatakan komitmen tersebut, ini merupakan langkah baik para calon untuk memberikan kepercayaan kepada pemilihIngin Pasang Iklan? nya. Harapannya, pada akhBIRO SAMBAS irnya semua kandidat dapat Hub : Rabbul 0813-4554-1441 memberikan respon terhadap

keinginan masyarakat ini. “Dengan demikian masyarakat pemilih dapat menilai sendiri mana yang harus dipilih dan tidak? Jelas sekali kita sangat menyarankan kepada masyarakat untuk memilih kandidat-kandidat yang benar-benar komit dan peduli terhadap kita,” ungkap sekretaris Jenderal Gerakan Masyarakat Menuju Perubahan (Gempur), Budhi Razak kepada Pontianak Post kemarin. Sebenarnya, kata dia, para

kandidat diuntungkan dengan melakukan komitmen. Pasalnya Gempur sendiri siap melakukan sosialisi kepada masyarakat luas bahwa mereka layak dipilih. Tentunya, kata Budhi, pihaknya tidak mudah termakan dengan ungkapan atau pernyataan yang disampaikan begitu saja. Mereka akan menindaklanjuti serta menelusuri kebenarannya. “Karena kita sadar dan mengerti dalam suasana begini politisi bisa saja obral janji, karena untuk mendapatkan dukungan,” tegasnya. Untuk menindaklanjuti pernyataan tersebut, Gempur

telah berkoordinasi dengan Panitia Kabupaten Sambas Pesisir melalui ketuanya. Mereka telah menindaklanjuti niat baik para kandidat Pemilukada 2011 Sambas yang telah memberikan pernyataan kesiapan mereka, untuk menandatangani komitmen tertulis. Panitia Kabupaten Sambas melalui ketuanya ternyata mempersilakan Gempur dengan organisasi kemasyarakatan, lembaga swadaya masyarakat, dan pihak-pihak lain untuk menindaklanjutinya. Pada waktu dekat, Gempur berjanji akan turun ke lapangan untuk mensosialisasikan kepada

masyarakat mengenai pentingnya komitmen tertulis kandidat, agar masyarakat mendapatkan hak kepastian dari janji-janji. Mereka juga akan mensosialisasikan program yang dilontarkan para kandidat Pemilukada Sambas 2011 nanti, agar masyarakat tidak lagi menjadi korban pembodohan dari proses janji-janji yang teringkari. Oleh sebab itu, Gempur mengajak masyarakat untuk menjadi relawan yang mempunyai visi dan misi mengaktualisasikan diri bersama mereka, untuk mensosialisasikan kepada masyarakat. (har)

Pontianak Post

KETAPANG

Sabtu 26 Februari 2011

potret

Prihatin Petani BIG KONDISI para petani sawit di perkebunan milik PT Benua Indah Group (BIG) cukup memprihatinkan. Ada di antara mereka yang belum melunasi pinjamannya, infrastruktur, maupun ditemukannya miting menuju lokasi. Ini terkuak dalam rapat akhir tahun (RAT) Pancur Solidaritas belum lama ini. Kondisi tersebut tentu saja mendapat perhatian Bupati Ketapang Henrikus. Selain apresiasi terhadap koperasi kredit (CU) yang membantu pemerintah dalam memberdayakan masyarakat, Bupati juga berharap agar pengurus untuk bersabar menyikapi macetnya pengembalian pinjaman oleh sejumlah petani BIG. Adanya laporan miting Henrikus masih ditemukan di pedalaman, Bupati juga berjanji akan menindaklanjuti. Pihaknya meminta para camat untuk segera menindaklanjuti jika ada temuan miting. “Karena itu, jika ada miting maka diharapkan jangan sampai berlarut-larut dan segera dituntaskan. Sebab, jika ada miting akan menambah beban masyarakat yang melintasinya,” kata Henrikus. Bupati sebelumnya telah berjanji bahwa persoalan miting dan infrastruktur di Kabupaten Ketapang tetap menjadi komitmennya untuk dicarikan solusi. “Karena itu, dalam persoalan infrastruktur ini saya berupaya tak hanya melalui APBD Kabupaten (Ketapang), tetapi juga melalui dengan cara-cara lainnya, sehingga persoalan infrastruktur ini bisa dicarikan solusi,” kata dia. (idn)

ale-Ale

Silataruhmi Akbar Serantau FORUMSilaturahmiPemudaKetapangSerantau mengadakan silaturahmi akbar warga Ketapang Serantau yang ada di Pontianak dan sekitarnya. Momentum ini dilakukan dengan mengadakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada 27 Februari mendatang di Gedung Pelni Lt.2 Pontianak. “Acara ini, Insya Allah akan dihadiri sekitar seribu warga Ketapang serantau yang kita undang dan juga akan dihadiri Bapak Drs H Kamaruddin Syam anggota DPR RI asal Ketapang yang juga sebagai penasehat Ketapang serantau, dan tokoh masyarakat Ketapang yang ada di Pontianak maupun yang khusus kita undang dari Ketapang,” kata Herwandy Noor, ketua Forum Silaturahmi Pemuda Ketapang Serantau. Herwandy menjelaskan bahwa inti dari perayaan Maulid Nabi ini adalah memaknai dan meneruskan perjuangan dan citacita Rasulullah SAW. Maulid Nabi, ditambahkan dia, harus dijadikan ajang introspeksi, bukan ajang menghibur diri. “Kita introspeksi apa yang salah dengan sikap dan perilaku kita yang tidak sesuai dengan apa yang telah diajarkan Nabi Muhammad SAW. Inilah makna hakiki dari Maulid Nabi Muhammad SAW. Kita merayakan Maulid Nabi karena kita mencintainya. Ingatlah hadist tentang sebuah pohon kurma yang tak bernyawa, betapa ia menyayangi dan mencintai Nabi SAW serta rindu untuk selalu dekat dengan Nabi SAW yang mulia, bahkan menagis sejadijadinya karena rindu dengan Beliau,” ujarnya. Lebih lanjut ia menuturkan dengan memaknai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, peran yang dibutuhkan umat Islam antara lain, meningkatkan silaturahim yang erat antara ulama dengan masyarakat, kerjasama antara organisasi sosial kemasarakatan dengan lingkungan sosialnya, mengusahakan bentukbentuk pemberdayaan dari segi ekonomi dan pendidikan, serta kerjasama antara pemerintah setempat dengan warga sekitarnya. Demikian juga dalam upaya meningkatkan syiar Islam dan meningkatkan ukhuwah Islamiah, dia berharap untuk turutserta meningkatkan syiar dan menjalankan agenda organisasi. (idn)

Dicurigai, Dua Warga Dihakimi

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

KUNJUNGI POSYANDU: Tim Penilai Kesatuan Gerak PKK-KB Kesehatan Provinsi Kalbar saat mengunjungi Posyandu Kenanga I Kelurahan Tuan-Tuan, kecamatan Benua Kayong, Jumat (25/2).

Provinsi Nilai KB Kes PKK Ketapang KETAPANG – Posyandu Kenanga I Kelurahan Tuan-Tuan, kecamatan Benua Kayong, menjadi salah satu objek penilaian Tim Penilai/Pembina Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan Provinsi Kalbar, Jumat (25/2). Selain melakukan penilaian Posyandu Kenanga I, Tim penilaian PKK KB Kes Provinsi Kalbar di Ketapang rencananya juga akan melakukan penilaian Kelompok PHBS di Desa Sungai Awan Kanan, kecamatan Muara Pawan, penilaian kelompok lingkungan sehat di kelompok Cinta Mani Desa Sei Awan Kanan. Selain itu tim yang terdiri Jumino dari BKKBN Provinsi

Kalbar, Muhamad Adit dan Nursiah dari Depkes Kalbar, Rini Chairil dan Mery dari PKK Kalbar, juga akan melakukan penilaian Posko KB Kes PKK di Kecamatan Muara Pawan, dan menilai Posko PKK KB Kes di Sekretariat PKK Kabupaten Ketapang. Kedatangan tim penilai dari Provinsi Kalbar itu disambut baik oleh Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang Ny Riniwati Henrikus. Ketua TP PKK Ketapang berharap, dengan penilaian dan dilihat secara langsung profil yang mereka laporkan menjadi bahan masukan. Menurut Riniwati bahwa sejumlah kegiatan kesatuan gerak PKK KB

Kes yang dilaksanakan pada Oktober hingga Desember 2010. Antara lain penyuluhan PKK KB Kes, pembinaan posyandu, pembinaan PHBS, pembinaan lingkungan sehat, dan pembinaan dasa wisma. Lebih lanjut ia menyebutkan pembinaan lingkungan yang sehat perlu terus dikembangkan. “Dengan lingkungan yang sehat, berarti kita semua berusaha mewujudkan pola hidup yang sehat. Karena itu saya berharap dengan melaksanakan 10 program PKK, dapat mewujudkan masyartakat sehat dan cerdas, serta berhasil,” ungkapnya. (idn)

KETAPANG – Dua warga tanpa identitas, Andre (21) dan Fahmi (25), Kamis (24/2) sekitar pukul 19.30 WIB, sempat dihakimi warga Desa Kalinilam, kecamatan Delta Pawan. Warga menduga kedua orang tersebut akan melakukan aksi penculikan. Beruntung dua pria tersebut hanya megalami luka memar di mata dan hidung. Pasalnya selang beberapa waktu kemudian, aparat kepolisian dari Kepolisian Resor (Polres) Ketapang segera mengamankan kedua orang tersebut. Badrudin, salah satu warga, mengaku belum mengetahui secara persis apakah tindak kejahatan yang akan dilakukan adalah penculikan atau kejahatan lain. Namun, karena dua warga itu terlihat asing, seakan melakukan sesuatu yang mencurigakan, akhirnya warga berusaha menangkapnya. “Orang tersebut kana sing, kemudian mereka berdua ada sembunyi di semak-semak, sehingga warga sempat khawatir karena dihubungkan dengan beredarnya pesan singkat tentang adanya rencana penculikan,” katanya. Badrudin mengungkapkan bahwa dua orang tersebut terlihat mencurigakan. “Dia diketahui warga mondarmandir di depan rumah salah satu warga,” kata Badrudin. Kemudian oleh seorang warga berinisiatif menghubungi warga lainnya. Mereka kemudian melakukan pengepungan terhadap ruang gerak dari dua pria asing tersebut. Nursiah, 21, adalah remaja dewasa yang diduga korban dari dua orang tersebut. Hal itu dibenarkan sang paman, Jamhuri, 55. Namun Jamhuri belum bisa menyatakan apakah ini merupakan tindak penculikan atau kejahatan lain. “Itu keponakan saya, tapi saya tidak tahu persis. Karena saat itu saya dihubungi warga untuk datang ke rumah,” kata Jamhuri. Semantara itu, Alfianur, anggota DPRD Ketapang meminta kepada kepolisian untuk segera mengungkap apa yang sebenarnya terjadi. Pasalnya, diungkapkan dia, secara kebetulan saat kejadian dia berada di lokasi. “Kebetulan saat kejadian semalam saya ada di sana (tempat kejadian perkara, Red), keduanya berperilaku mencurigakan,” kata dia. Berdasar keterangan yang di dapat,

menurut Alfianur, keduanya berasal dari luar Pulau Kalimantan. Secara kebetulan Ketapang sendiri saat ini sedang dihebohkan oleh pesan singkattindakpidanapenculikanterhadap masyarakat. “Hal ini makin menambah keresahaan warga, meskipun informasi itu belum diketahui benar faktanya,” kata Alfianur. Komisaris Polisi (Kompol) Sunario, wakapolres Ketapang, Jum’at (25/2) siang mengatakan bahwa kedua warga yang sempat dihakimi warga di Kalinilam tersebut telah dibawa ke Mapolres. Keduanya, Andre dan Fahmimengakumemangtidakmemiliki kartu identitas (KTP). “Keduanya memang tidak memiliki KTP, tetapi mereka adalah pekerja di sebuah perusahaansawitdiKetapang.Keduanya mengaku dari Medan, dan itu sudah dikonfirmasi ke keluarganya di sana,” terang Sunario. Sunario mengungkapkan bahwa berdasarkan keterangan dua orang tersebut, mereka mengaku pekerja pada sebuah perkebunan kelapa sawit. Saat itu, berdasarkan keterangan Wakapolres, keduanya berencana pulang ke kampung halamannya. Mereka pun kemudian pergi ke Pelabuhan Sukabangun. Namun setelah menunggu beberapa waktu, tidak ada satupun kapal yang memberi merekatumpangan.“Karenamemang tidak mempunyai uang serta KTP. Itu yangmembuatorangtakutmembantu mereka,” kata mantan Kasatreskrim Polresta Pontianak tersebut. Sebelumnya, menurut Sunario, keduanya pernah berdomisili di Sepakat, di rumah seseorang yang pernah bekerja bersama keduanya selama kurang lebih sebulan. “Jadi tidak ada niat untuk melakukan penculikan. Keduanya bersembunyi di semak-semak karena ingin mengetes si Nursiah, apakah memang benar-benar mengikuti mereka?” kata Sunario. Firman dan Andre, menurut Sunario, pernah diiming-imingi bekerja di Ketapang dengan besar. Berbekal iming-iming tersebut mereka kemudian meninggalkan kampung halaman. “Berangkatlah mereka menggunakan pesawat sampai di Pontianak. Namun sampai di Kecamatan Marau, mereka hanya bekerja menjadi kuli bangunan. Karena tidak sesuai dengan imingiming itu,” kata Sunario. (fah)

Saatnya Perpustakaan Masuk Desa KETAPANG – Minat baca masyarakat desa yang masih rendah tentu saja harus ditingkatkan. Kata-kata ABRI masuk desa dan bidan masuk desa sudah sering didengar. Maka, dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, sudah saatnya digaungkan perpustakaan masuk desa. Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Ketapang Asmawati mengungkapkanbahwadalammencerdaskan kehidupan bangsa, pada 28 Oktober 2010, Gubernur Kalbar telah mencanangkan Hari Gerakan Kalimantan Barat Membaca. Setelah digaungkan di tingkat Provinsi Kalbar, gerakan ini ternyata untuk kali pertama diluncurkan di Kabupaten Ketapang. Asmawati berharap dengan bantuan buku-buku dari Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Provinsi Kalbar tersebut menjadi suatu upaya pemerintah untuk meningkatkan minat baca di tingkat desa. “Dengan adanya bantuan buku-buku desa ini diharapkan diberdayakan secara optimal. Saya harap minat baca masyarakat di desa meningkat,” kata Asmawati seraya berharap Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang menyerahkan bantuan buku secara langsung kepada kepala desa.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang Ny Riniwati Henrikus begitu memberikan apresiasinya kepada Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Provinsi Kalimantan Barat. Pasalnya pada 2010, telah dianggarkan dana untuk membantu buku-buku perpustakaan desa, khususnya desadesa yang ada di Kabupaten Ketapang. Riniwati menyadari betul bagaimana mencerdaskan masyarakat Ketapang, di mana hal tersebut bukan hanya tugas Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Ketapang. “Tetap tanggungjawab kita bersama. Saya berharap desa yang telah mendapatkan buku perpustakaan bisa memanfaatkannya semaksimal mungkin,” ungkapnya. Maksud dan tujuan bantuan buku-buku perpustakaan diberikan, dikatakan Riniwati, selain untuk memberdayakan dan mengoptimalkan perpustakaan desa, juga sebagai upaya meningkatkan budaya baca masyarakat desa.

“Kami mengharapkan para kepala desa ke depannya bisa mengembangkan perpustakaan desanya, baik sarana maupun prasarana, sesuai dengan yang diamanatkan dalam UU Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perpustakaan, bahwa desa wajib menyelenggarakan perpustakaan desa,” kata Riniwati. Istri Bupati Ketapang Henrikus tersebut berharap kepada Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Provinsi Kalimantan Barat dalam memberikan bantuan buku untuk perpustakaan desa di Ketapang terus berlanjut setiap tahunnya. Dia tak menampik bahwa minat dan budaya baca masyarakat masih rendah. “Adanya bantuan buku-buku dapat meningkatkan minat baca, khususnya masyarakat desa,” katanya. Selain serah terima bantuan buku-buku perpustakaan, Riniwati juga menyatakan bahwa keempat desa penerima bantuan buku menjadi perpustakaan umum desa.

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

BANTUAN BUKU: Ketua TP PKK Ketapang Ny Riniwati Henrikus didampingi Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Ketapang Asmawati saat menyerahkan bantuan buku dari Badan Perpustakaan, Kearsipan, dan Dokumentasi Provinsi Kalbar, di Kecamatan Muara Pawan, belum lama ini.

Ada pun desa-desa yang mendapat bantuan buku tersebut yakni Desa Sungai Awan Kanan di Kecamatan Muara Pawan, Tanjung Baik Budi (Matan Hilir Utara),

Padang (Benua Kayong), dan Sungai Besar (Matan Hilir Selatan). Dengan jumlah buku sebanyak 4 ribu eksemplar, di mana tiap desa mendapat seribu eksemplar. (idn)

KAYONG UTARA

22 TOKOH

KUR Mesti Disosialisasikan KETUA Kamar Dagang dan Industri Negara (KADIN) Kabupaten Kayong Utara M Eko Wahyudo menilai usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Kayong Utara kurang mendapat pembinaan. Dia berharap, pemerintah melalui dinas terkait harus intensif melakukan pembinaan bagi UKM yang ada. “Saya kira pemerintah, dalam Eko Wahyudo hal ini Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) mesti memberikan perhatian serius pada UKM. Dalam arti memberikan penyuluhan dan pembinaan. Sektor riil ini besar jasanya bagi perekonomian daerah maupun nasional, dan karenanya perlu dibantu, baik dari segi permodalan maupun pembinaan,” ungkap Eko kepada Pontianak Post, Kamis (24/2). Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Kayong Utara ini juga mendukung program kredit usaha rakyat (KUR) yang diterapkan pemerintah pusat. Untuk itu, dia meminta agar pemerintah daerah melalui instansi terkait menindaklanjuti program ini demi membantu pengembangan UKM. “Pemerintah melalui instansi terkait mestinya bisa mengundang para UKM yang ada di daerah ini. Selanjutnya, mensosialisasikan KUR ini kepada mereka. Sebab, KUR ini sebagai peluang bagi para UKM untuk dapat mengembangkan usaha mereka,” jelasnya. Sebenarnya, menurut dia, tidak sedikit perbankan yang cukup aktif membantu permodalan bagi UKM. Untuk itu, Eko juga berharap agar UKM membenahi terlebih dahulu administrasi mereka. Dia meminta agar tertata secara rapi serta memiliki laporan keuangan yang bagus. “Pemerintah juga punya tanggungjawab moral untuk membina UKM. Dengan demikian, bank-bank mau memberikan kredit,” ucapnya. (*/ote)

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Satpol PP Siap Bertindak Sikapi Bangunan Walet Sukadana

HUMAS

KELONG: Kelong merupakan salah satu sarana atau alat tangkap sederhana nelayan di Kabupaten Kayong Utara yang hingga saat ini masih dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup nelayan.

Liar, Bisa Dibongkar Kapan Saja Cipta Karya Tegaskan SR Belum Ber-IMB SEKADAU - Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Sanggau yang penggunaan di Sekadau melalui Surat Keputusan (SK) Bupati Nomor 27 Tahun 2004 tentang ijin mendirikan bangunan (IMB) sudah sangat jelas. Alasan IMB dibuat bertujuan agar semua bangunan yang ada harus disesuiakna dengan UU, PP dan Perda. Peraturan pemerintah Nomor 34 tahun 2006 tentang jalan serta UU 13 tahun 2010 tentang lingkungan hidup dan Peraturan Daerah (Perda) tentang Rencana Umum Tata Ruang Wilayah Kota (RUTRWK) Kabupaten Sekadau. Maka dari itu untuk mensinergikan dengan aturan tersebutlah

maka diwajibkan supaya setiap bangunan harus memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) . Kepala Bidang Cipta karya Dinas pekerjaan Umum, Pertambangan, dan SDA, Zad Mangung, mengungkapkan jika bangunan baik itu rumah toko (ruko), terlebih gudang dan tempat usaha, wajib hukumnya untuk memilik IMB. karena IMB adalah tangungjawab terhadap kontruksi teknis kelayakan bangunan tersebut yang ditandatangani oleh Bupati. “Maka dari itu jika tidak ada IMBnya maka saya anggap bangunan itu tidak ada atura atau liar, jadi jika kedepan ada pembangunan jalan yang mengenai bangunan tersebut, jika dekat jalan maka pemilik tidak menuntut secara hukum,” tegasnya. Terkait dengan gudang milik PT Star Rubber (SR) yang sudah berdiri kokoh dijalan Sanggau – Sekadau

kilometer 3, diakui Manggung sampai saat ini belum memiliki mengajukan persyaratan apaupun kepada pihaknya untuk mengurus IMB. “Jadi bangunan Milik PT SR adalah banguna liar, kita anggap PT SR tidak adalah di Sekadau, kalau pun ada berarti banguan tersebut tanpa ijin bisa dibongkar kapan saja,” katanya. Meski demikian, diakui Manggung, pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk melakukan hal-hal sejauh itu karena bukan tupoksinya. Secara umum untuk melakukan tindak pembongkaran adalah atas nama pemerintah daerah. “Kita hanya menerima persyaratan warga yang membuat IMB kemudian dilanjutkan ke tingkat lebih tinggi, dalam hal ini Bapak Bupati yang memiliki kewenangan,” jelasnya. Sebenarnya syarat IMB, menurut dia, tidak terlalu sulit. Hanya saja ada yang tidak mau mengurus ijinnya, sehingga ke depan dia bernarap agar semua investor yang masuk harus melangkapi persyaratan yang diamantkan oleh UU, PP, dan Perda. (nie).

SUKADANA – Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara Syaiful Bahkri mengaku kesal dengan salah satu pemilik bangunan di Kompleks Pasar Sukadana. Pasalnya, pemilik bangunan atas nama Bachtiar terus melanjutkan pekerjaan tanpa mengindahkan peringatan tertulis mereka untuk melakukan penghentian sementara. Syaiful mengatakan bahwa mereka sudah melayangkan surat penghentian pekerjaan sementara. Bahkan, surat tersebut hingga sekarang masih berlaku dan belum dicabut. “Memang yang bersangkutan pernah datang dan memohon kepada kami agar surat penghentian pekerjaan sementara dicabut. Namun, kita tidak berani mencabut surat dimaksud sejauh yang bersangkutan tidak taat pada aturan,” kata Syaiful saat berkoordinasi dengan Satpol PP usai melihat pelaksanaan pembangunan di lapangan, Kamis (24/2). Orang nomor dua di jajaran Dinas PU yang belum lama ini dilantik tersebut menegaskan bahwa apa yang dilakukan pemilik bangunan, sama artinya dengan melecehkan institusi. Berbeda, menurut dia, jika bangunan dikerjakan sesuai dengan IMB yang mereka terbitkan. “Apalagi, masalah ini sudah pernah dibahas bersama DPRD dan diminta agar pemilik bangunan mendirikan bangunan sesuai IMB,” tambahnya.Berdasarkan surat revisi IMB Nomor: 601/116/PUB2 tanggal 6 Desember 2010 memutuskan memberikan izin kepada Bachtiar, warga Jalan Kota Karang RT 05/RW 02 Desa Sutera, kecamatan Sukadana. Izin mendirikan bangunan (IMB) yang diberikan jenis rumah toko (ruko)

dua lantai (lantai dasar dan lantai satu). Sayangnya, hingga kini kondisi bangunan lebih dari dua lantai dan pekerjaan terus dilanjutkan. Terkait hal ini, Syaiful mengatakan bahwa dia sempat dipanggil Wakil Bupati (Wabup) Kayong Utara Muhammad Said. Bahkan, ditambahkan dia, Wabup juga terkejut mendengar pekerjaan kembali dilanjutkan. Sementara itu ditemui secara terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Operasional Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kayong Utara Syukran menegaskan bahwa pihaknya siap bertindak. Hanya saja mereka masih menunggu perintah Bupati yang selanjutnya memberikan peringatan kepada pemilik bangunan. “Setelah tiga kali kita ingatkan secara tertulis dan yang bersangkutan tak mengindahkan, maka langkah keempat kita akan langsung lakukan aksi atau penindakan,” tegasnya. Sementara itu, warga setempat di lokasi berdirinya bangunan walet tersebut masih menahan diri untuk turun langsung merobohkan bangunan. Warga juga meminta sikap tegas pemerintah sebelum masyarakat mengambil cara sendiri. “Kita tidak mempersoalkan mereka mau kerja siang malam, asalkan robohkan dulu tingkat atas dan sisakan dua lantai sesuai IMB,” kata salah satu warga. Pihak Dinas PU dan Sat Pol PP yang berkoordinasi di salah satu rumah warga yang tak jauh dari lokasi bangunan, sempat dibikin kecewa. Pasalnya, pemilik bangunan yang diminta datang untuk membicarakan masalah secara baik-baik enggan hadir dengan alasan tidak berada di tempat. Bahkan, ketika diundang DPRD saat warga audiensi beberapa waktu lalu yang bersangkutan juga tidak datang. (*/ote)

Grams.i Siap Bekap Kejaksaan SEKADAU – Korupsi adalah salah satu tindakan kejahatan oleh oknum petugas dari pemerintah terhadap uang rakyat. Maka menjadi wajar jika kejahatan tersebut harus dituntaskan dan ditindak tegas oleh aparat kejaksaan yang menangani proses hukum oknum tersebut. Masyarakat akan terus memantau perkembangan proses hukum dan kelanjutan hukum oknum tersebut. setiap proses hukum oknum yang telah menyalahkan gunakan uang rakyat mendapat ganjaran yang setimpal dengan hukuman yang seberat-bertanya. Agar ada efek jera oknum yang telah menyalahkan gunakan kewenangannya. Kamis Kemarin Setidaknya 15 orang yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Aliansi Masyaarakat Sekadau Independen (Grams.i) mendatangai Kejaksaaan Negeri (Kejari) Sekadau untuk beraudensi

dan memita penjelasan pihak kejaksaan, terkait penangan kasus-kasus yang sedag dalam proses saat ini. “Kita beraudensi dengan mereka dan mempertanyakan sejauh mana penangan kasus yang mereka tangani selama ini,” tutur Mahelman kepada sejumlah wartawan kemarin. Lebih lanjut Helman, sapaan akrab pria ini, mengatakan bahwa sekitar 15 belas orang anggota dan pengurus LSM Grams.i di setiap kecamatan yang ia boyong ke kekejaksaan guna memantau secara langsung sekalian berdialog dengan pihak kejaksaan tentang kelanjutan porses hukum yang berkaitan dengan adanya indikasi korupsi disalah satu Dinas kabupaten sekadau. “Porses hukum baik itu sudah masuk tahapan penyelidikan atau tahap penyidikan semuanya harus transparan, agar warga sekadau tahu oknum mana yang telah

melakukan penyelewengan uang rakyat tersebut,”tegasnya tanpa menyebutkan Dinas yang terindikasi kasus korupsi tersebut. Kedapan jika pihak kejaksaan lemah dalam mengungkapkan kasus tersebut, maka sebagai bentuk protes pihaknya kan membawa masa lebih banyak lagi, untuk mempertanyakan kepada pihak penegak hukum dalam hal ini adalah kejaksaan sekadau. “Tak akan kita kawal proses kasus ini sampai tuntas sesuai dengan prosedur hukum yang benar-benar adil,” harapnya. hal senada juga di ungkap oleh Akim DS ketua LSM Gerakan Masyarakat Sekadau (Gemas) menurut dia, kedatangan dirinya dan kelompok dari LSm Grams,I ingin mengawali proses penanganan kasus korupsi di salah dinas diSekadau. Pihaknya “Kita akan membantu pihak kejaksaan mengungkap secara transparan kasus korupsi ini,” katanya. (nie)

Pontianak Post

aneka

Sabtu 26 Februari 2011

Benahi Kuala Butuh Rp 50 M

MEMPAWAH- Tidak bisa difungkiri lagi, pasca kelangkaan BBM lantaran muara jungkat sulit dirapati tangker yang membawa BBM, memberikan alternatif perlunya sebuah pelabuhan yang refresentatif di Bumi Kghatulistiwa ini. Karenanya Pemkab Pontianak berupaya untuk mengoptimalkan

fungsi pelabuhan Regional Kuala Mempawah.Namun membutuhkan kucuran dana capai Rp 50 milyar dari APBD untuk melanjutkan pembangunan mega proyek yang diharapkan dapat menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi. “Pelabuhan Kuala menjadi alternatif terbesar atasi masalah

Pelabuhan Pontianak. Namun butuh anggaran besar hingga Rp 50 miliar. Kita secepatnya ajukan permohonan ke Kementerian Perhubungan RI, agar bisa dialokasi pada APBN 2012,” aku Ketua BPA Jungkat itu. Andai ajuan disetujui tentu sangat menunjang kelancaran

di kios eceran melimpah. Harga dikios eceran juga masih bervariasi mulai dari harga Rp8 ribu sampai dengan Rp10

ribu.Masyarakat berharap, SPBU bisa mengutamakan kebutuhan masyarakat terutama jenis premium dan solar. Dan diminta untuk melayani secara bijak pembelian BBM

bagi masyarakat. “Kami harap pembelian dengan jeriken bisa dikesampingkan sesuai himbauan pemerintah daerah dan kepolisian beberapa waktu lalu. Dan pertamina juga diminta

menertibkan pembelian dengan tangki ganda,” ujar Marwan, warga desa Hilir Kantor yang beberapa waktu lalu melihat mobil tangki siluman keluar masuk SPBU. (sgg)

Ketapang di lokasi penertiban. Dengan adanya pendekatan persuasive tersebut diharapkan pedagang mengetahui lokasi berdagang yang sesuai peruntukannya. Sisi lain, para pedagang sayur dan ikan itu menjaga kebersihan dan keindahan Kota Ketapang. “Pasar yang resmi patut kita maksimalkan,” katanya. Sisi lain, salah satu pedagang pasar daerah Rangge Sentap berterima kasih dengan adanya penertiban itu. Sebab, pedagang yang bertahan di pasar Rangga Sentap, merasakan dampak dari beralihnya sejumlah rekan mereka ke beberapa tempat. Mereka yang merasakan dampak sepinya pasar Rangga

Sentap itu diantaranya pedagang pakaian. Sejak para pedagang ikan dan sayur berpindah dari Rangga Sentap, maka omzet penjualan mereka pun turun, dan bahkan merugi. Operasi penertiban pasar di lokasi eks pasar Kayong pada hari Jum’at tampak berlangsung tertib dan lancar tanpa adanya perlawanan. Wajah para pedagang juga terlihat kecewa. Sementara itu,aktifitas di sekitar kawasan Pasar Rangga Sentap masih berlangsung seperti biasa, walaupun terlihat sepi. Cuaca yang panas, tampak sejumlah warga memanfaatkan kondisi cuaca dengan menjemur ikan di sekitar TPI. Mereka membuat ikan asin. (idn)

menyebutkan dikirim dari Kotawaringin Barat. Pihak Mapolres telah melakukan konfirmasi ke nomor tersebut dan pihak yang disebutkan. Namun tidak ada kebenaran atas pengiriman SMS itu. “Sekarang ini Mapolres Ketapang juga sedang menye-

lidiki siapa sebenarnya yang menyebarkan SMS itu,” kata Sunario. Sunario menambahkan, masyarakat tidak perlu terlalu menanggapi beredarnya pesan itu. Namun bagaimana tetap waspada. Karena ada oknum yang bermain dari apa yang terjadi sekarang ini.(fah)

Sasar Rangga Sentap Sambungan dari halaman 17

dan pasar lainnya. Selain itu, pemerintah juga memberdayakan pasar desa. Sisi lain penanggulangan terhadap pasar “bayangan” yang tak sesuai peruntukannya tetap dilakukan pemerintah. Penanggulangan tersebut dilakukan dengan pendekatan persuasif.”Kita tetap konsekuen memberantas pasar bayangan.Tentunya dengan pendekatan persuasive,” tegas Bupati Ketapang, Drs Henrikus M.Si belum lama ini. Pendekatan persuasif dilakukan dengan penertiban Satpol-PP, maka para PNS juga diimbau untuk berbelanja di pasar yang resmi. Sisi lain PNS

di Pemkab Ketapang juga diimbau untuk melakukan kerja bhakti seperti Jumat bersih di tempat itu. Jumat bersih inilah yang terlihat dilakukan di kawasan Rangga Sentap, Jumat (25/2) pagi. Sementara itu, dalam beberapa hari terakhir, Pemkab Ketapang melalui satpol PP terlihat gencar melakukan penertiban. Pedagang yang berjualan di tepi jalan raya yang tak sesuai peruntukannya, seperti di eks pasar Kayong juga diarahkan untuk segera kembali ke Pasar Rangga Sentap. “Kita lakukan operasi rutin guna menghambat tumbuh dan kembangnya pasar bayangan,” kata Uti Iskandar, petugas Satpol-PP

Modus Kejahatan Sambungan dari halaman 17

muncul. Yakni kolor hijau, pocong. Kan itu tidak pernah ada bentuknya, hanya isu yang disebarkan guna menakuti-nakuti warga. “Kalau sekarang dengan penculikan anak, karena dengan orang tua menjaga dan

antara jemput anak ke sekolah misalnya. Dimungkinkan rumah akan tertinggal dengan kosong. Sehingga nantinya akan berkembang isu pencurian, pembongkaran rumah. Kan masyarakat sendiri yang dirugikan,” terang Sunario. Terkait pesan singkat yang

Tim Pemeriksa Kasus Poltap Dibentuk Sambungan dari halaman 17

ketentuan,” kata Suprapto. Sementara itu, ditanya mengenai target penyelesaian masalah itu. Suprapto menegaskan akan selesai dalam waktu kurang dari satu bulan. Namun itu tergantung dari dokumen serta pemeriksaan terhadap orang-orang yang diyakini terkait dengan itu. “Salah satu yang bisa dijadikan bukti awal sudah

ada, yakni pembukuan yang diserahkan Direktur Poltap, Nurmala. Kemudian surat dari Dosen dan karyawan yang dilayangkan ke Bupati belum lama ini. Diharapkan Maret nanti, pemeriksaan akan dilakukan dengan bertemu pihak manajemen, dosen, bahkan mahasiswa,” kata Suprapto. Dalam kasus ini, lanjut suprapto, pihaknya hanya sebatas menemukan indikasi. Apakah terjadi pelanggaran

atau tidak. Karena hasilnya akan langsung diserahkan kepada Bupati Ketapang untuk ditindaklanjuti. Terkait dengan adanya ancaman akan lakukan mogok mengajar dari para dosen dan karyawan Poltap. Tentunya pihaknya akan berusaha cepat. Namun semua langkah yang harus ditempuh sesuai dengan aturan yang ada. Sebelumnya, Bupati Ketapang, Henrikus mengatakan terkait dengan penyelesaian

masalah Polteknik Ketapang. Sudah memerintahkan kepada inspektorat Kabupaten Ketapang melakukan pemeriksaan terhadap keuangan kampus tersebut. “Dasar dari Laporan Hasil Pemeriksaan baru saya bertindak, saya belum bisa melakukan tindakan atau pun mengeluarkan sebuah kebijakan apa bila belum ada dasar yang kuat, ini adalah mekanisme pemerintahan,” ditambahkan Henrikus. (fah)

atau korban seperti dibicarakan banyak orang dari liuar Kendawangan tentang adanya penculikan dan lain-lain. “Mudah-mudahan semua itu hanya isu dan tidak terjadi apalagi ciri-ciri orang dan jenis kendaraan disebutkan dalam SMS itru sudah diketahui tentunya pihak kepolisian sudah mengindentifikasi dan melakukan penyelidikan guna mencari biang dari sumber isi SMS tersebut yang kini tengah menghantui masyarakat,” katanya. Pemuka masyarakat yang akrab dipanggil H.Dolah juga berharap kepada pihak yang berwajib lebih meningkatkan keamanan dengan sering melakukan patrol rutin guna menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Sementara itu, Kapolres Ketapang melalui Kapolsek Kendawangan AKP Albert Manurung SH S.Ik juga mengimbau masyarakat agar cepat melapor baik melalui RT maupun Kades atau langsung ke Polsek apabila dijumpai adanya indikasi yang mengarah pada tindak criminal yang berkaitan dengan isu SMS tersebut agar tidak terjadi halhal yang tidak diinginkan yang merugikan banyak pihak. “Polsek Kendawangan dan jajaran akan terus berupaya

menjaga keamanan dengan akan melakukan patrol rutin sebagai bentuk tanggungjawab dan professional kepolisian sebagai pelindung dan pengayom masyarakat,” katanya. Sisi lain, pesan singkat (SMS) yang berisikan peringatan akan adanya penculikan akan dibawah umur menyebar dengan cepat dari selulur satu ke seluler lainnya. Tak hanya di Kota Ketapang, isu itu juga berkembang sampai ke pedalaman. Kebenaran isu itu tentu saja menjadi tanda Tanya banyak pihak. Apalagi, ketika menanyakan ke aparat berwajib, sampai saat ini belum pernah ada laporan kehilangan tentang anak dibawah uimur dari masyarakat. “SMS itu sudah berkembang kemana-mana, bahkan sampai ke Kecamatan Tumbang Titi, banya kwarga yang mengontak saya menanyakan benar atau tidak isu itu, banyak warga yang resah jadinya, bahkan ujung berkembang jadi isu “ngayau” dan lain-lain, masyarakat perlu ditenangkan, sikap waspada terhadap gangguan Kamtibmas memang perlu kita lakukan,” ujar Kristoporus Popo S.Pd, mantan anggota DPRD Ketapang. (idn/zrf)

Warga Resah SMS Gelap Sambungan dari halaman 17

Singkawang juga memperoleh pesan singkat tersebut. Pesan singkat itu menyebutkan berasal dari Kapolres Singkawang. “Isinya sama, cuma hanya diubah Kapolres Singkawang. Mungkin saja, di daerah lain ada juga memperoleh pesan singkat seperti ini. Kita sih tak percaya dengan sms seperti ini. sering dikirim orang guna mencari keuntungan saja,” kata warga Jalan Ahmad Yani, kemarin. Kapolres Singkawang, Ajun Komisaris Besar EF Tony Sinambela mengimbau kepada masyarakat untuk tidak percaya dengan isu-isu yang menyesatkan apalagi yang mengirim adalah atas nama Kapolres. “Tidak benar SMS itu,” kata Tony, kepada Pontianak Post, kemarin terpisah. Masyarakat, diimbau kapolres untuk tidak resah. Bila ada yang mencurigakan, kata Tony, masyarakat segera memberikan laporan kepada polisi. “Jika ada laporan yang mencurigakan kita akan cepat tanggulanginya. Tapi, sekali lagi masyarakat jangan percaya dan jangan resah,” kata mantan Kapolres Landak

ini. Kapolres minta kepada masyarakat untuk giat mengamankan lingkungan dengan cara mengadakan siskamling (sistem keamanan keliling) guna mengamankan lingkungan masing-masing. Beredar Juga di Ketapang SMS gelap tersebut juga meresahkan warga Ketapang dan sekitarnya. Menyikapi hal ini, tokoh masyarakat Kendawangan angkat bicara menyikapi isu yang berkembang di tengah masyarakat terkait SMS yang bernada peringatan akan adanya penculikan anak dibawah umur untuk diambil organ tubuhnyua oleh orang yang tak bertanggungjawab. H.Sy Abdullah, tokoh masyarakat meminta masyarakat tenang dan jangan mudah terpengaruh dengan isu tersebut. Sisi lain masyarakat harus tetap waspada terhadap kemungkinankemungkinan. Diakuinya SMS tersebut menjadi shock teraphy bagi masyarakat agar orang tua yang mempunyai anak dibawah umur agar menjaga dan mengawasi anaknya dengan baik. Sementara di Kendawangan sendiri, saat ini dalam keadaan aman dan kondusif belum ada kasus

dan memasarkan prod uk si,”katanya. Karena itu ia berharap agar kedepan pemerintah setempat lebih peduli dan gencar mambantu para pengrajin keramik dalam meningkatkan kapasitas dan kualitas hasil kerajian kerajinanya hingga memfasilitasi para pengrajin untuk memasrakan hasil kerajinannya. Hal yang sama juga diakui Ajung (45) pemilik perusahan keramik Borneo Lentera Prima yang mengaku semula saat membuka usaha keramik sejak tahun 1998 hingga sekitar tahun 2002 perusahaannya mampu mengekspor keramik

dalam jumlah yang cukup besar keluar negeri seperti ke Kuching, Brunei Darussalam hingga ke Filipina. “Bahkan dalam satu tahun untuk ke Filipina kita bisa sampai 4 kali ekspor, namun sejak tahun 2002 pasca kenaikan BBM kami sudah tidak mengeskpor keluar negeri lagi, kalaupun ada, pembeli secara individu yang langsung memesan kepada kami,”jelasnya. Meski merasa sulit memasarkan produk hasil kerajinan keramik, namun tampaknya Ajung pantang menyerah. Karena itu ia berinisiatif memperbaiki dan meningkatkan kapasitas kemampuannya untuk meningkatkan kemam-

puan manajemen wirausahanya dan mulai memanfaat jasa sales untuk memasarkan hasil produksinya itu. “Syukurnya hingga saat ini, hasil kerajinan kita masih diminati sebagian masyarakat dan masih bisa dipasarkan di daerah-daerah hulu, seperti kapuas hulu, bengkayang, sintang dan sejenisnya,”pungkasnya. Menanggapi masih sulitnya para pengarajin keramik memasarkan produknya itu, Kasi Pengembangan SDM dan Jaringan Usaha Disperindagkop dan UKM kota Singkawang, Deni Nirwansyah menambahkan kedepan pemerintah berencana mengarahkan dan membimbing para pengarji keramik untuk dapat mem-

menuju laut.“2011 ini kita tidak hanya mengandalkan dari APBN saja. Juga berharap sharing dari APBD Provinsi. Mudah-mudahan dengan dua aliran dana itu, percepatan pembangunan pelabuhan Kuala segera terealisasi dengan baik,” sebut Suharjo. (ham)

52 Kios Tak Kantongi Izin memiliki rekomendasi untuk menjualBBMdariSPBU.“Untuk itu dipertanyakan apakah Undang undang Migas memperkenankan kios tersebut membeli dan menjual BBM yang didapat dari SPBU,” katanya keheranan. Selain masalah perijinan, Firly mengungkapkan, ada sejumlah pihak industri yang masih

membeli BBM harga subsidi, padahal ketentuan perundangundangan sudah mengatur bahwa kalangan industri tak diperkenankan menikmati BBM dengan harga subsidi. “Hal tersebut bertentangan dengan undang-undang yang berlaku. Makanya pelaku yang bandel tersebut siap-siap saja menginap di Mapolres,” tegas dia.

Di samping itu, Kapolres mengklarifikasi tudingan bahwa kepolisian hanya tinggal diam melihat sejumlah praktik distribusi BBM sang menimbulkan polemik berkepanjangan. “Kami saat ini mengamati, dan menunggu regulasi yang jelas dari pemerintah. Karena hal ini erat kaitannya dengan kebijakan pemerintah kabupaten,” tandasnya.(wah)

Bahas Kasus Lakalantas Sambungan dari halaman 24

terdata dan tidak dilaporkan ke Polantas. Karenanya, Polantas perlu mengadakan pertemuan dan rapat dengan instansi lain untuk membahas persoalan ini,” ungkap Sugiri. Untuk itu, Sugiri tak bosanbosannya mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati di jalan raya dan mencintai tertib lalu lintas. Kemudian, berbagai kelengkapan kendaraan dan juga surat menyurat kendaraan agar dilengkapi. “Ada beberapa faktor penyebab terjainya kecelakaan. Diantaranya adalah faktor manusia (human eror), faktor kendaraan, faktor jalan dan alam. Untuk itu, berbagai hal itu mesti menjadi

perhatian masyarakat pengguna kendaraan bermotor,” ucapnya. Tak lupa pula, kapolres mengingatkan kepada masyarakat untuk meninggalkan kebiasaan-kebiasaan buruk di jalan raya. Misalnya dengan tidak mengenakan helm pengaman atau menerima telpon, membalas SMS, menelpon dan kebiasan-kebiasaan buruk beresiko lainnya. “Yang tidak kalah pentingnya lagi, jangan kebut-kebutan, karena membahayakan diri sendiri maupun pengguna jalan lain di jalan raya,” pesannya. Pada kesempatan terpisah, Kasat Lantas AKP Dwi Hartono ketika dimintai komentarnya mengatakan, bahwa

untuk membahas soal lalu lintas ini, telah digelar rapat koordinasi dengan sejumlah pihak yang telah dilaksanakan belum lama ini. Mereka yang hadir dalam pertemuan itu di antaranya adalah Dinas PU, Dishubkominfo, Sat Pol PP, POM TNI, Jasa Raharja, Kejari dan Pengadilan Negeri Sanggau. Yang menjadi fokus pembahasan dalam kesempatan itu diantaranya adalah soal kondisi jalan yang rusak, keberadaan rambu-rambu dan marka jalan, ruang manfaat jalan (rumaja), ruang milik jalan (rumija), dan ruang pengawasan jalan (ruasja). Bahkan, termasuk juga tentang penertiban pedagang kaki lima (PKL) yang menyentuh di ruas jalan. (nto)

Kisruh Musrenbang Semakin Memanas Sambungan dari halaman 24

ko o rd i na s i a nt a r p e l a ku pembangunan, menjamin terciptanya integrasi dan sinkronisasi pembangunan, menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan serta mengoptimalkan partisipasi masyarakat. “Untuk mencapai hal tersebut, diciptakan instrumen bernama Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang). Musrenbang pada prinsipnya memadukan pendekatan bottom up dan top down dalam perencanaan,” kata dia. Ma s’ u d m e l a n ju t k a n , pendekatan bottom up tercermin dari aspirasi masyarakat yang dihadirkan dalam forum Musrenbang desa dan kecamatan. Sedangkan pendekatan top down terlihat pada kebijakan pembangunan daerah yang tertuang dalam visi dan misi pembangunan, sebagai kehendak politik pimpinan pemerintah daerah. “Tidak hanya kehendak masyarakat saja yang dibahas dalam forum Musrenbang, tetapi juga pemikiran teknokratik SKPD yang ada juga dijadikan rujukan,” jelas Mas’ud Dua materi tersebut digodok dalam Musrenbang, lanjut Mas’ud, yang dilakukan secara berjenjang mulai dari desa, kecamatan dan kabupaten. Musrenbang tingkat desa/ kelurahan dilaksanakan Januari, Musrenbang tingkat kecamatan dilaksanakan Pebruari dan Musrenbang tingkat kabupaten dilaksanakan Maret. Dalam setiap jenjang Musrenbang tersebut dilakukan pemaparan, pembahasan dan penyepakatan prioritas kegiatan pembangunan daerah sesuai dengan permasalahan pembangunan yang dihadapi. Proses tersebut melibatkan stakcholers pembangunan daerah yang meliputi unsur pemerintah daerah, swasta dan unsur masyarakat. “Hal ini dilakukan karena dalam penyelenggaraan Musrenbang berdasarkan demokrasi dengan prinsip-

prinsip kebersamaan, berkeadilan, kemandirian dengan menjaga keserasian dengan perencanaan pembangunan nasional,” ungkap Mas’ud. Mas’ud menjelaskan, isu strategis pelaksanaan Musrenbang selama ini adalah peran masing-masing stakeholders pembangunan belum optimal. Hal itu terlihat dari masih belum samanya persepsi stakeholders yang ada tentang hakekat Musrenbang, belum cermatnya penyampaian usulan prioritas pembangunan karena kurang memilah antara kebutuhan dengan keinginan, kehadiran stekcholders yang minim, ego sektoral di SKPD yang masih dominan dan komitmen yang belum kuat mensinergikan tungsi perencanaan (RKPD) dengan fungsi penganggaran (APHD). “Semua isu startegis tersebut bukan “Karena kesalahan satu pihak saja, tetapi rnenjadi kelemahan kolektif stakeholders pembangunan daerah,” tukasnya. Sementara itu, menurut anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Franseda menanggapi kembali permasalahan musrenbang, yang dianggap masih belum jadi ajang bersahabat bagi masyarakat menyampaikan kebutuhan pembangunan dari sudut pandang mereka. “Saya tidak menyalahkan pihak Bappeda atau manapun, saya bicarakan soal musrenbang itu berdasarkan yang riil dilapangan, jadi bukan kami tidak paham. buktinya ada usulan yang sudah 10 kali disampaikan tetap saja tidak ada realisasinya,” kata Legislator PKP Indonesia asal daerah pemilihan kayan Hilir dan Kayan Hulu ini, Jumat (25/2) di Sintang. Dia mengatakan, apa yang disampaikan Kepala Bappeda, Mas’ud Nawawi merupakan aturan dan teoritis yang berlaku. Namun implementasinya ke masyarakat tidak sesuai. Sehingga dia berani menyampaikan kalau Musrenbang itu bohong karena dasarnya, anggota DPRD dalam pelaksanaan musrenbang di kecamatan.

“Kalaupunada,acaranyasudah selesai baru undangannya sampai, jadi bagaimana kami bisa mengikuti perkembangan usulan dari masyarakat di dalam forum,” kata dia Franseda mengatakan, dalam tiap Musrenbang selalu diusulkan desa adalah perbaikan sarana dan prasarana infrastruktur di desa. Namun setelah di Rencana Kerja anggaran usulan tersebut tidak muncul dan tidak diakomodir, sehingga terkesan kebohongan. Dia memberikan contoh di daerah pemilihannya di Kecamatan Kayan Hilir, dimana ada salah satu ruas jalan Pelaik-Melingkat yang sudah 10 kali diusulkan di Musrenbang tapi tidak pernah dibangun. Kemudian Desa Landau Beringin sudah beberapa kali dimasukkan di Musrenbang untuk rehabilitasi SD inpres, juga tidak ada realisasi. “Bagaimana itu kalau tidak bohong dengan masyarakat, kemudian Desa Bukit Segaloh satupun proyek tak ada masuk di APBD 2011, desa menuang jaya tidak ada juga yang masuk, jadi itulah kekecewaan saya sebagai wakil rakyat,” kesalnya. Ia mengatakan apa yang disampaikan soal kebohongan musrenbang itu bukan menggenaralisasi persoalan, tetapi bentuk keprihatinan pada daerah ini. “Jadi jangan ada merasa tersinggung, kita juga tidak enak saling ribut. Tetapi ini program kerja SKPD, kita tidak salahkan tetapi implementasi program yang langsung ke masyarakat itu yang kita pertanyakan, apa mau bukabukaan dan pastinya kita siap untuk itu,” tegasnya. Karena itu, lanjut dia melalui musrenbang inilah SKPD mengakomodasi kebutuhan pembangunan masyarakat, ditambah aspirasi dewan, ditambah dana pusat dan provinsi maka terpenuhilah kebutuhan pembangunan desa. “Hal ini sudah suya sampaikan ke Bupati, dan dia saja tidak tersinggung dengan apa yang saya sampaikan, mari kita introspeksi diri, kami di dewan juga introspeksi diri dan jangan saling menyalahkan,” kata dia.(wah)

Pertajam Daya Saing

Terancam Gulung Tikar, Ada yang Beralih ke Bata Sambungan dari halaman 17

pembangunan pelabuhan regional Kuala Mempawah. Pemkab dapat membangun beberapa item pekerjaan skala prioritas. Dia melihat seperti lapangan penumpukan barang, gudang, kantor pelabuhan dan penambahan alur dari dermaga

Sambungan dari halaman 24

Sempat Normal, BBM Langka Lagi Sambungan dari halaman 17

produksi keramik dengan jenis yang lebih bervariasi. “Jadi tidak sebatas membuat guci, dan tempayan saja, akan tetapi akan kita arahkan pada pembuatan patung-patung, dan berbagai aksesori yang berciri khas kota Singkawang,”jelasnya. Tidak hanya itu kata dia, kedepan pemerintah kota singkawang juga berencana untuk mensentralkan pembuatan kerajinan keramik di daerah singkawan selatan melalui program Ovop (One Village One product), dengan begitu kata dia akan lebih memudahkan pemerintah dalam membina para pengarajin keramik sehingga mampu kembali bersaing dengan pengarjin dari luar.***

Sambungan dari halaman 24

itu, kualitas harus terus dipacu sambil berusaha menakar kemampuan para pesaing yang ada. “Bagi lembaga pendidikan universitas, persaingan di tingkat lokal bahkan regional, semakin ketat. lahirnya berbagai perguruan tinggi yang cukup banyak dengan beragam menu pelayanan pendidikan menjadi indikator hal tersebut,” ungkap Milton kepada Pontianak Post, belum lama ini. Untuk itu, bupati mengatakan, pembenahan secara internal yang mengarah pada keunggulan akademik yang bersifat akademik generik maupun akademik spesifik

harus semakin ditingkatkan. Kerjasama dengan mitra strategis harus menjadi prioritas ke depan. “Kerjasama, baik dengan perguruan tinggi maupun lembaga-lembaga pemerintah yang sudah ada harus terus dipelihara dan semakin ditingkat lagi,” imbuhnya. Selain daya saing, Milton mengatakan, hal kedua yang juga penting diperhatikan lembaga pendidikan universitas di Sintang ke depan adalah menciptakan kemandirian lembaga. Kemandirian ini mengarah pada kemampuan untuk eksis melalui usaha yang dilakukanya secara swadaya baik dalam aspek manajemen, pembiayaan, pemenuhan sarana dan prasarana serta pengajaran dan

penelitian. “Kemandirian ini akan sangat berkorelasi dengan kemampuan daya saing, yang muaranya terlihat pada kualitas proses dan hasil dari lembaga pendidikan universitas di Sintang,” jelas dia. Lebih lanjut Milton mengungkapkan, tak kalah pentingnya yaitu aspek kesehatan lembaga, di mana lembaga pendidikan universitas di Sintang harus menggali pengalaman dalam menjaga bagaimana agar lembaga pendidikan universitas di Sintang tetap sehat. “Sehingga dalam hal ini, kita mampu mengatasi goncangan-goncangan dan konflik kepentingan baik dengan pihak luar maupun dinamika internalnya,” pungkas Milton.(wah)

pro-kalbar Pontianak Post

SANGGAU

Bahas Kasus Lakalantas ANGKA kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Sanggau relatif tinggi dengan korban jiwa hingga 53 nyawa lebih melayang sia-sia di jalan raya, dengan kerugian mencapai Rp508 juta. Kapolres Sanggau AKBP I Wayan Sugiri, mengakui soal relatif tingginya angka kecelakaan di wilayah hukum Polres Sanggau tersebut. Namun, menurut analisanya, jumlah itu akan lebih I Wayan Sugiri besar lagi, mengingat angka itu hanya yang terdata di Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Sanggau. Menurut dia, upaya sosialisasi Undang-Undang (UU) No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan juga telah dilakukan. “Saya kira angkanya akan lebih besar lagi. Karena diperkirakan ada sejumlah kasus kecelakaan dan kerugian meteri yang tidak

Sabtu 26 Februari 2011

Kisruh Musrenbang Semakin Memanas SINTANG--Terkait adanya tudingan bahwa Musrenbang hanya bohongi masyarakat karena terkesan formalitas dan rutinitas belaka, Kepala Bappeda Mas’ud Nawawi menegaskan, pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa belum semua stakeholder memahami hakekat Musrenbang sebagai mekanisme penyusunan rencana pembangunan daerah. Persepsi yang salah tentang Musrenbang mengakibatkan lahirnya penilaian yang keliru terhadap Musrenbang.

“Tentunya hal ini harus segera diluruskan, karena Musrenbang dilakukan secara terbuka dan melibatkan semua pihak, sehingga celah kebohongan atau pembohongan sangat kecil peluangnya untuk dilakukan,” ungkap Mas’ud. Dia mengatakan, sesuai amanat Undang-undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa sistem perencanaan pembangunan daerah bertujuan untuk mendukung

Peran masi ng-masing stakeholders pembangunan belum optimal”

Ke Halaman 23 kolom 5

Mari Kita sama-sama introspeksi diri. Jangan sali ng menya lahkan” Mas’ud Nawawi

Ke Halaman 23 kolom 5

SINTANG FOTO HERI MUSTARI

Pertajam Daya Saing

ANTRE BBM: Kemacetan akibat antrean BBM sudah menjadi hal yang biasa, bahkan di SPBU Jalan MT Haryono macet terjadi hingga simpang tiga tugu jam jembatan tol Melawi.

SAAT ini Kabupaten Sintang telah memiliki berbagai macam lembaga setingkat universitas. Meskipun terletak di kabupaten, namun kualitas pendidikannya tidak kalah dengan yang terdapat di kota besar. Namun demikian, menurut Bupati Sintang Milton Crosby, dalam rangka menatap masa depan, lembaga pendidikan universitas di Sintang dituntut semakin Milton Crosby mempertajam beberapa hal pokok, yaitu daya saing, kemandirian, dan kesehatan lembaga. Dalam hal meningkatkan daya saing, Milton mengatakan, hal tersebut menjadi suatu keharusan, karena sekarang kualitas menjadi penentu keunggulan dalam bersaing. Seba

Pemerintah Tak Transparan

Ke Halaman 23 kolom 5

Soal Kios BBM Berizin SINTANG--Mengatasi permasalahan penjualan BBM di kota Sintang, Komisi II DPRD Kabupaten Sintang memanggil sejumlah pihak. Diantaranya Kapolres Sintang, kepala KPTSP, kepala BLH, Pertamina, Aswana Migas dan Bagian Ekbang Sekretariat Daerah Sintang. Dalam pertemuan yang dilaksanakan di kantor DPRD Sintang, kemarin, anggota Komisi II mempertanyakan distribusi BBM di tingkat SPBU, di mana pengantre BBM disinyalir kerap membuat masyarakat umum tidak mendapatkan BBM, sampai melonjaknya harga BBM

di tingkat pengecer yang di luar batas kewajaran, dan tak adanya penertiban dan penegakan hukum oleh aparat. Selain itu masalah kuota BBM, khususnya premium dari Pertamina ke SPBU juga jadi sorotan hangat, belum lagi dewan yang menuding pemerintah tak pernah tegas melakukan upaya penertiban distribusi BBM. Menurut Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sintang Toni, pemerintah tak pernah transparan memaparkan kios di Sintang yang memiliki ijin dan berkewenangan lakukan penjualan BBM, sehingga terkesan siapa saja dapat menjual minyak. Para anggota komisi juga mengaku heran, atas klaim Pertamina yang menyatakan bahwa stok minyak khusus di Kabupaten Sintang terpenuhi, sementara antrean panjang tetap saja terjadi. “Ini memang berawal dari kesalahan pemerintah yang tidak tegas. Karena dapat dilihat siapapun bisa menjual

premium,” ungkapnya. Dalam pertemuan tersebut, Komisi II dan pihak yang hadir menyepakati beberapa poin untuk penuntasan segera masalah sengkarut distribusi BBM ini. Diantaranya para pihak terkait untuk mengkoordinasikan masalah ini, khususnya pemerintah, mengingat penetuan Harga Eceran Tertinggi (HET), memerlukan telaah khusus, untuk selanjutnya berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Toni juga mengingatkan SPBU untuk memprioritaskan pelayanan kepada masyarakat umum, daripada pengantre, sehingga tak bermunculan spekulan baru. SPBU juga diimbau untuk melayani pengantre yang memiliki SITU, SIUP dan ketentuan perijinan yang berlaku. “Kalau tak memiliki kelengkapan ijin sebaiknya jangan diprioritaskan dulu, supaya masyarakat umum yang benarbenar membutuhkan BBM tidak dibuat resah,” pungkas Toni.(wah)

Franseda

52 Kios Tak Kantongi Izin Pelaku Bandel Siap-siap Nginap di Mapolres

SINTANG--Kapolres Sintang AKBP Firly Ruspang Samosir mengatakan, sejumlah kios yang beroperasi di Sintang diduga sebagian besar ilegal, karena tak mengantongi sejumlah persyaratan perijinan. Sebab, menurut dia, berdasarkan informasi yang dihimpun anggotanya, di Sintang hanya ada tiga kios yang memiliki izin resmi berupa SITU-SIUP dan ijin prinsip Pertamina. “Kalau yang lain, saya meragukan statusnya, apakah resmi atau tidak,” ungkap Firly, saat memberikan keterangan pada rapat koordinasi permasalahan BBM bersama komisi II DPRD Sintang, kemarin. Dikatakan Firly, ketiga kios resmi tersebut terletak di Jalan Kelam, Jalan Patimura dan Jalan Tanjung Puri. Kios tersebut dinilai resmi karena selain mengantongi SITU-SIUP, mereka juga memiliki ijin prinsip dari Pertamina, sehingga memungkinkan mereka membeli dan menjual kembali BBM yang didapat dari SPBU. Sedangkan 52 kios lainnya tidak Ke Halaman 23 kolom 5

PLN Diminta Segera Operasikan Genzet Hibah Pemkab SANGGAU--Masih ada sebagian masyarakat di Kabupaten Sanggau yang belum bisa menikmati listrik, diharapkan dengan adanya hibah genset mesin pembangkit dari Pemkab Sanggau kepada PLN dapat menjawab persoalan itu. Demikian disampaikan oleh Rhodes, ketua Nusantara Coruption Wach (NCW) Kabupaten Sanggau kepada koran ini kemarin siang. Menurut dia, soal hibah genset itu diharapkan adalah jalan keluar untuk mengatasi kon-

disi kelistrikan di daeah ini. Melalui genset hibah ini pula, masyarakat di sekitar kawasan kota Sanggau yang belum bisa terpenuhi kebutuhan listriknya dapat dipenuhi. “Saya berharap supaya prosesnya dapat dipercepat, sehingga secepatnya pula masyarakat dapat menikmati manfaatnya,” katanya. Menurut dia, saat ini memang kebutuhan akan listrik belum sepenuhnya merata dinikmati oleh masyarakat. Melalui hibah mesin genzet itu diharapkan sebagai

solusi. Karena masyarakat memang sangat membutuhkannya. “Diharapkan prosesnya hingga realisasinya untuk masyarakat dapat dipercepat dan jangan sampai dihambathambat,” pintanya. Terkait dengan proses dan mekanismenya kemudian ada pihak yang menganggap janggal, menurut Rhodes, biarkan pihak yang berenang untuk menindaklanjutinya. Sehingga akan terjawab apakah dalam proses hibah genzet ini telah menimbulkan kerugian negara atau tidak, maupun untuk me-

mastikan apakah telah terjadi pelanggaran, penyimpangan atau memang sudah sesuai dengan ketentuan yang ada. Sebab, Rhodes mengetahui bahwa masalah ini dikabarkan sudah digiring ke ranah hukum untuk ditindaklanjuti. “Terlepas dari semua itu, kebijakan Pemkab Sanggau untuk menghibahkan mesin pembangkit listrik kepada PLN merupakan bentuk kepedulian, mengingat masih banyak masyarakat yang hingga kini merindukan listrik,” tandasnya.(nto)

2010 - 2011

LFP

Pontianak Post l Sabtu 26 Februari 2011

Soccer

KORAN

cmyk

4 25

SUDAH jatuh tertimpa tangga. Pepatah itu sesuai untuk menggambarkan nasib yang dialami fans Napoli kemarin. Selain harus melihat tim kesayangannya kalah dan tersingkir dari Villarreal, mereka mengalami musibah yang sedikit konyol. Fans Napoli jatuh dalam arti sebenarnya. Hanya, bukan tangga yang menimpa para fans, melainkan pagar pembatas tribun Stadion El Madrigal. Itu terjadi ketika Napoletani - sebutan fans Napoli - merayakan gol Marek Hamsik pada menit ke-18. Karena terlalu asyik berselebrasi sehingga tidak terkendali, pagar pembatas di belakang gawang Villarreal pun ambruk. Fans yang ada di baris pertama sontak berjatuhan ke tanah. Meski tinggi pagar pembatas dengan tanah hanya satu meter, kuatnya dorongan membuat terjatuhnya para fans tak ubahnya mirip air terjun. Kendati tidak ada korban jiwa, tiga Napoletani harus menjalani serangkaian tes medis di rumah sakit terdekat. “Salah satu fans mengalami masalah dislokasi dan memarmemar. Banyak fans lainnya yang shock atas kejadian itu,” demikian sebagaimana dilansir Marca. Atas insiden yang menimpa fans, ucapan simpati datang dari Hamsik. “Insiden itu terjadi ketika para fans merayakan gol saya. Saya tidak tahu persis kejadiannya, tapi semoga mereka baik-baik saja,” ungkap gelandang serang Napoli berkebangsaan Slovakia itu kepada Mediaset. Hamsik tak lupa menyampaikan permintaan maaf atas kegagalan Napoli di Europa League. “Tersingkir dari Eropa sangat menyakitkan. Tapi, efek positifnya adalah kami bisa sepenuhnya fokus di liga domestik,” tambah pemain berusia 23 tahun itu. Napoli berada dalam posisi bagus di pentas Serie A musim ini. Klub asal selatan Italia itu hanya tertinggal tiga poin (52-55) dari capolista AC Milan. Menariknya, Napoli akan menghadapi Milan di San Siro Selasa dini hari (1/3). “Kami sudah bahagia dengan hanya lolos ke Liga Champions musim depan,” tandas Hamsik.(dns)

AFP PHOTO/ JOSE JORDAN

KECELAKAAN: Para petugas mengamankan para fans yang mengalami kecelakaan saat laga antara Villareal vs Napoli di stadion Madrigal.

AFP PHOTO/ JOSE JORDAN

Pagar Ambruk, Tiga Fans Cedera

HADANG : Pemain Villarreal Gonzalo Rodriguez (kiri) berusaha menghadang pemain Napoli Ezequiel Ivan Lavezzi (kanan) pada pertemuan kedua klub di Liga Eropa di stadion Madrigal. E u r o p a

L e a g u e

Lengkapi Duka 2 Villarreal

VILLARREAL - Tidak ada lagi klub Italia yang tersisa di Europa League musim ini. Napoli gagal menyelamatkan muka Serie A setelah kandas di babak 32 besar. Bertandang ke El Madrigal kemarin dini hari, Napoli menyerah 1-2 dari dari Villareal. Skor itu sekaligus menjadi skor agregat karena pertemuan pertama di Naples (17/2) berakhir imbang tanpa gol (0-0). Raihan klub Italia musim ini pun lebih buruk dibandingkan musim lalu ketika masih menyisakan Juventus sampai 16 besar. Kegagalan Napoli sekaligus melengkapi duka Italia di Eropa dua pekan terakhir. Di pentas Liga Champions, tiga jagoan Serie A, masing-masing AC Milan, AS Roma, dan Inter Milan menelan kekalahan di leg pertama babak 16 besar. Berhubung kekalahan ketiganya dialami di kandang sendiri, kans untuk lolos pun terbilang tipis. Partenopei - sebutan Napoli - sebenarnya mengawali laga di Madrigal dengan baik. Tim tamu unggul lebih dulu melalui sundulan Marek Hamsik. Itu setelah kiper Villarreal Diego Lopez

gagal mengantisipasi dengan sempurna crossing Ezequiel Lavezzi. Tapi, sebelum turun minum, Villarreal berhasil membalikkan keadaan hanya dalam rentang dua menit. Setelah Nil mar pada menit ke-43, giliran tand emnya, Giuseppe Rossi yang mengoyak gawang Napoli kali kedua di masa injury time. Sampai berakhirnya laga, skor 2-1 untuk Villarreal bertahan. “Kami hanya tidak beruntung mengingat kami adalah tim yang jelas-jelas bermain lebih baik dalam dua pertemuan,” kata allenatore Napoli Walter Mazzarri seperti dilansir Football Italia. Keputusan Mazzarri membangkuca dangkan Edinson Cavani menimbukan pertanyaan. Cavani yang musim ini mengemas 27 gol dari 36 laga itu baru masuk lapangan menggantikan Jose Ernesto Sosa pada menit ke-53. Media Italia mengklaim dicadangkannya striker Uruguay itu karena lebih fokus menghadapi Milan di Serie A Selasa dini hari nanti (1/3).

Napoli 1

Selain Cavani, defender Paolo Cannavaro dan bek Christian Maggio yang menjadi langganan starter musim ini hanya duduk manis di bench. “Cavani adalah pemain fantastis dan bisa membuat perbedaan dalam pertandingan. Tapi, saya rasa kami bermain baik tanpa dirinya,” kelit Mazzarri. Sementara itu, pencetak gol Villarreal, Rossi, memberikan pendapat terkait kegagalan Napoli. Striker timnas Italia itu mengatakan, hasil negatif klub Serie A di kejuaraan antarklub Eropa musim ini menegaskan bahwa standar sepak bola Italia telah mengalami penurunan kualitas. Tidak heran apabila Rossi menolak berkiprah di Serie A sekalipun mendapat tawaran dari hampir semua klub raksasa di sana. “Beberapa tahun terakhir, klub Italia kesulitan menemukan pemain yang lebih mengandalkan fisik. Sepak bola telah berubah karena tim yang memenangkan pertandingan adalah siapa yang menguasai bola lebih lama,”

ucapnya di La Gazzetta dello Sport. Padahal, lanjut Rossi, timnas Italia sudah menerapkan kebijakan itu. Di uji coba terakhir melawan Jerman, Azzurri - sebutan Italia - memberi debut pemain naturalisasi Thiago Motta dan meminggirkan gelandang stylish seperti Andrea Pirlo dan Alberto Aquilani. “Cesare Prandelli (pelatih timnas Italia, Red) sudah berada di trek yang benar untuk membuat perubahan,” jelas Rossi. Jika Serie A berduka tidak memiliki wakil satu pun, sebaliknya dengan Liga Primera. Villarreal menjadi satu-satunya klub Spanyol yang bertahan setelah tersingkirnya Sevilla. Sebagai catatan, Spanyol adalah juara bertahan Europa League setelah Atletico Madrid tampil sebagai kampiun musim lalu. Di 16 besar, Kapal Selam Kuning - sebutan Villarreal - akan ditantang Bayer Leverkusen. Klub Bundesliga itu bukan lawan mudah karena lolos setelah menghancurkan wakil Ukraina Metalist Kharkiv dengan agregat enam gol tanpa balas.(dns)

cmyk

All Soccer

L i g a

Mallorca

Pontianak Post Sabtu 26 Februari 2011

S p a n y o l

Barcelona

Ambisi Menepis Krisis +

Perkiraan Pemain Mallorca (4-5-1) Pemain : 13-Auote (g); 22-Cendros, 16Nunes, 5-Ruben, 29-Kevin; 19-Marti, 3-Victor, 8-Nsue, 20-De Guzman, 7-Pereira;9-Webo Pelatih : Michael Laudrup Barcelona (4-3-3) Pemain : 13-Pinto (g); 21-Adriano, 3-Pique, 22-Abidal, 19-Maxwell; 14-Mascherano, 16-Busquets, 8-Iniesta; 17-Pedro, 10-Messi, 7-Villa Pelatih : Josep Guardiola 03/10/10 27/03/10 07/11/09 17/05/09 03/01/09

Head to Head Barcelona v Mallorca Mallorca v Barcelona Barcelona v Mallorca Mallorca v Barcelona Barcelona v Mallorca

Asian Handicap Mallorca v Barcelona Over Under/Total Gol

1-1 0-1 4-2 2-1 3-1

1 1/4 : 0 2 3/4

Andres Iniesta Barcelona

AFP PHOTO / MIGUEL RIOPA

MALLORCA - Keperkasaan Barcelona yang ditunjukkan sepanjang musim ini agak meluntur dalam dua pekan terakhir. Sebelum menang atas Athletic Bilbao pada pekan ke-24 Liga Primera Spanyol, mereka sempat kalah sekali dan seri sekali. Ya, Barca takluk dari Arsenal 1-2 pada first leg babak 16 besar Liga Champions (16/2) dan ditahan imbang Sporting Gijon 1-1 (12/2). Sekalipun begitu masih terlalu prematur untuk menyatakan bahwa Barca LFP mulai berada dalam kondisi krisis. LANGSUNG Sekarang mereka masih berkuasa Tv One di puncak klasemen dengan koleksi 65 Pukul 02.00 WIB poin dan unggul lima angka atas pesaing terdekatnya Real Madrid. Tapi, bila terpeleset ketika menantang Real Mallorca dini hari nanti, maka selisih angka bisa berubah (siaran langsung TV One pukul 02.00 WIB). Bila datang dengan kekuatan terbaiknya, Mallorca berpotensi dihajar Barca, Masalahnya, kali ini Barca bakal berkunjung ke Iberostar Stadium, markas Mallorca, dengan kekuatang yang terreduksi akibat absennya sederet pemain pilar. Entrenador Barca Josep Guardiola tidak bisa memainkan sederet pilar utama tim seperti Xavi Hernandez, Victor Valdes, dan Carlos Puyol, yang terkapar cedera. Dani Alves juga tidak dibawa dalam lawatan kali ini karena skorsing. Nah, dalam situasi inilah skuad Barca sedang diuji. “Kami seringkali mendengar tentang adanya krisis di klub kami. Bahkan, kami juga dengar kabar itu saat kami sudah unggul jauh atas Real musim lalu,” ujar Guardiola, seperti dilansir Goal. Tanpa sederet pemain tersebut, Guardiola masih bisa memainkan Jose Pinto Manuel Pinto di bawah mistar gawang, Adriano di posisi bek kanan, Eric Abidal di jantung pertahanan, dan Javier Mascherano menemani Sergio Busquets dan Andres Iniesta di lapangan tengah. “Setiap tim menghadapi cedera semacam itu dan itu biasa. Masih banyak laga yang harus dilewati dan belum waktunya membunyikan alarm bahaya. barca tetap bermain bagus dan mendominasi di tiap pertandingan,” kata Xavi. Namun, mereka memang patut waspada. Sebab, Mallorca memiliki reputasi menyulitkan Barca. Pada bentrok pertama musim ini di Nou Camp, markas Barca, Mallorca berhasil mencuri poin karena menahan imbang tuan rumah 1-1. Selain itu, dalam sepuluh laga terakhir, Mallorca dua kali membuat kejutan dengan mengalahkan Barca. “Apapun kondisinya kami harus tetap bermain dengan cara kami, dengan stabilitas dan keinginan menang yang besar,” kata Guardiola. Keberadaan Michael Laudrup sebagai pelatih Mallorca harus diberi perhatian khusus. Tactician asal Denmark itu sangat menjanjikan dan kini menjadi incaran beberapa klub elite karena kiprahnya bersama Mallorca musim ini. Meski kalah dalam laga terakhir melawan Real Sociedad 0-1 (21/2), tapi Laudrup mampu menjaga konsistensi performa Mallorca. “Kami main buruk melawan Socieadad, tapi dalam 20 menit terakhir, kami tampil hebat, sayang terlambat,” kata Laudrup.(ham)

cmyk

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

“Pergi kau ke ujung dunia Dehidrasi di gurun sahara Hilang di segitiga bermuda Dan jangan kembali Kau memang parasit” (Gita Gutawa – Parasit)

The Parasite

Pria Parasit adalah pria yang tidak bermodal, seperti benalu. Pria ini mengandalkan Anda untuk membayar bon saat kencan atau membelikan kebutuhan sehari-harinya dengan sejuta alasan. Seperti istilah ‘cinta berat di ongkos', Anda rela saja menanggung beban finansial hubungan karena Anda sedang dimabuk cinta. Lamakelamaan, dia akan semakin sering 'meminjam' uang dan meninggalkan Anda dengan saldo bank minus. Ciri-ciri : Saat bon datang, "Wah, dompet aku ketinggalan di mobil nih, pakai uang kamu dulu ya…" atau di kesempatan lain, "Uang aku seratus ribuan, sayang... kamu bisa bayarin teh botol aku?"

Bye Bye Pria Parasit! Lirik lagu tersebut rasanya sudah tidak asing lagi didengar. Yup, siapa tak kenal pria parasit? Ia mungkin cowok tertampan dan simpatik yang pernah kita temui. Makanya, kita mungkin tidak ragu untuk menerima ajakannya untuk berkencan. Tidak ada yang salah pada dirinya. Dia rajin menelepon, memanjakan, dan mentraktir kita. Tetapi, itu dulu, beberapa waktu lalu, saat dia sedang gencar-gencarnya melakukan pendekatan. Lama-lama situasi menjadi gerah, semuanya terlihat jelas bahwa dia adalah parasit yang menumpang dengan kita. Punya kekasih parasit bisa bikin keki karena tak hanya nyakitin hati dan kantong, tapi juga menguras emosi. Anis (21 th) mengaku alergi terhadap pria parasit. “Aduh jangan sampai deh aku dapat pria setipe itu, bisa makan hati terus. Cinta

sih cinta, tapi kalau kita dirugikan terus oleh kelakuannya, lebih baik bye bye deh,” jelas mahasiswi yang ngendon di Kotabaru Pontianak ini. Tak jauh beda dengan apa yang diungkapkan Tasnia (38 th) yang menuturkan kalau pria parasit sudah pasti memiliki attitude yang tidak baik. “Pria parasit itu tidak dapat menunjukkan jati diri sebagai seorang pria bertanggung jawab dan memiliki gengsi,” jelas ibu rumah tangga, yang sebisa mungkin menjauhkan anak perempuannya dari tipe lelaki seperti ini. Psikolog Roslina mengutarakan pendapatnya. “Pria parasit memiliki ciri-ciri umum suka mendompleng atau menumpang, sesuai dengan namanya sendiri, parasit,” jelasnya. Parasit sendiri menurutnya bukanlah sebuah penyakit, melainkan kebiasaan yang muncul karena malas dan tidak ulet. Sifat seperti ini lebih cenderung dilakukan pria yang parasit terkait kepada sisi finansial seperti minta ditraktir, dibayarin, pokoknya segala sesuatunya bergantung kepada wanita. “Pria

The Mama's Boy

pria super possessive akan selalu menganggap bahwa Anda adalah miliknya dan selalu paranoid bila Anda berhubungan dengan orang lain selain dia, baik itu rekan kerja, sahabat perempuan, terlebih teman pria. Siapa yang mau sih dikekang dan dicurigai terus menerus? Lama kelamaan, dia menjadi satu-satunya teman Anda karena dia memaksa Anda memutuskan hubungan dengan teman-teman lainnya. Ciri-ciri : Bila Anda kebetulan berhasil pergi sendiri, dia akan menginterogasi sesudahnya, "Kamu ketemu siapa saja, kemana saja, dari jam berapa sampai jam berapa?.." dan sudah pasti dia akan men-double check jawaban Anda.

Mama's boy disini bukan berarti pria yang sekedar dekat dengan mamanya lho, tapi pria yang hampir semua keputusannya berdasarkan pendapat mamanya. Di matanya tidak ada wanita di dunia ini yang lebih baik dari mamanya. Kalau sudah begini, apapun yang Anda lakukan akan selalu dibandingkan dengan mamanya. Ciri-ciri : Memulai semua percakapan dengan, "Kata mamaku,…" atau tibatiba menatap Anda dalam-dalam dan berkata…"Kayaknya kamu cocok deh kalo gaya rambut kamu diubah mirip mama aku."

The Super Possessive

Cemburu itu wajar, bahkan bisa m e m b u a t A n d a t e r s a n j u n g . Ta p i

Calon Bintang FTV

itu sendiri menjadi parasit karena bisa ditolerir. “Namun apabila dirinya belum memiliki kematan- disetiap kesempatan berkencan gan dalam bersikap. Dia ini kerap yang menjadi agenda wajib hampir menginginkan segala sesuatunya setiap pasangan ia selalu menyonyaman, instan, dan cepat didapat dorkan perangai ingin ditraktir untuk dirinya sendiri tanpa merasa terus menerus, hal tersebut sudah malu sedikitpun kepada kaum bukan batas wajar lagi,” katanya. Dicontohkan Roslina, perempuan yang dimketika ingin berkencan, intai,” tambah psikolog dalam sekali jalan ia yang juga PNS pada terkesan acuh dalam Badan Pengelolaan urusan bayar membaKawasan Perbatasan yar, setiap makan atau & Kerjasama Pemprov nonton minta ditrakKalbar ini, panjang tir terus menerus dan lebar. Pria parasit ini, berkelanjutan, nah hal kurang memiliki kesaitu bukan lagi hal wajar, daran, padahal hidup justru terkesan ingin membutuhkan proses, Roslina memeras perempuan ada usaha dan perPsikolog yang dikencaninya. juangan, tidak langsung memiliki kehidupan yang Siapa yang akan tahan diperlakukan seperti itu terus-menerus? nyaman. Roslina mengatakan, sebagai Mengenai batasan wajar pria parasit itu sendiri, menurut perempuan kaum perempuan, hendaknya peka kelahiran Pemangkat 51 tahun silam terhadap hal ini dan jangan mau ini, apabila pria tersebut hanya berteman dengan orang seperti itu. sesekali atau tidak sering meminta “Jika statusnya masih dalam peruntuk ditraktir oleh perempuan, temanan masih mudah untuk kita hal itu dirasa masih wajar dan sikapi, jangan mendekatinya,” ce-

Hindari 5 Tipe Pria ini! Daripada patah hati, lebih baik Anda berpikir seribu kali sebelum memulai hubungan dengan salah satu tipe pria berikut ini

The Peter Pan

Anda tahu Peter Pan kan? Anak laki-laki yang takut tumbuh dewasa dan maunya bersenang-senang terus. Pria Peter Pan adalah pria yang pikirannya selalu untuk berpesta dengan temantemannya tanpa memikirkan tanggung jawab. Tujuan dia bekerja adalah untuk menyokong kehidupan party-nya tiap malam. Boleh-boleh saja sih kalo umurnya masih 25, tapi pria umur 33 yang nggak pernah absen happy hour atau opening klub baru? Next! Ciri-ciri : Bercerita dengan semangat, "Gila sayang, tadi malam party-nya bener-bener wild, aku sampai ngga sadar tau-tau bangun udah di lantai club. Eh, besok kamu ikut ya, aku taruhan sama temen-temenku, pacar siapa yang minumnya paling banyak..."

plosnya. Kalaupun sudah terlanjur memiliki hubungan pacaran dengan pria seperti ini, maka hubungan tersebut perlu dilakukan revisi dan mengkomunikasikan persoalan ini pada pasangan secara terbuka bahwa kita kurang menerima perlakuan seperti itu. Memberi pelajaran dirasa perlu agar si pria tahu kita sebagai kaum perempuan tidak mudah dipermainkan. Sanksi sosial dengan menjauhi dan memberitahukan kepada teman-teman terdekat untuk ikut menjauhinya, dirasa dapat memicu kesadaran diri pria ini agar tidak menjadi parasit lagi, istilahnya kita berusaha memberikan efek jera terhadapnya. Namun, jika dia masih belum berubah juga, berhati batu, tidak merasakan perubahan sikap kita terhadapnya, dan ia tetap saja bersikap seperti parasit, kita mesti bersikap tegas. “Putuskan saja tali cintanya sebelum terlibat terlalu jauh. Berarti cowok seperti itu tidak layak untuk kita,” tegas psikolog pada Lembaga Layanan Konsultasi Psikologi Phenomenon ini. (del)

The Player

Memang dia pria yang tampan dan menarik. Rayuan mautnya saat mendekati Anda langsung membuat Anda jatuh cinta. Dan saat dia menatap Anda, serasa tidak ada wanita lain di dunia. Tapi ketahui saja, rayuannya mungkin sudah ia lontarkan pada belasan wanita lainnya, pada malam yang sama. Player hanya mempedulikan jumlah wanita yang ia dapatkan dan bila Anda mulai berbicara tentang komitmen, dia menghilang lebih cepat dari high heels yang sale 70%. Ciri-ciri: Memanggil dengan panggilan, "Halo sayang,.." atau "Apa kabar, cantik…" dan tidak pernah dengan nama Anda karena dia kesulitan membedakan Anda dari wanita-wanita lain yang dikencaninya.**

Kerjasama PARFI Kalbar & Pontianak Post

GELOMBANG

Tahan Enggak, ya?

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

1. Kelemahan kita dalam urusan

cowok:

a. Mellow banget, cepat percaya dengan, kadang kurang pede. b. Susah maafin ke salahan pacar, gengsian dan manja.

Cepat pasang muka cool dan kuping yang tahan rayuan gombal. Kirakira, kita bakal sukses bertahan enggak, ya?

kalau nge-date dengan cowok yang terkenal sebagai playboy?

Buat kita, kalimat paling romantis yang diucapkan cowok adalah:

a. Berusaha tampil cantik dan bikin dia terpesona. b. Menikmati acara nge-date. Siapa tahu bisa tahu ilmu cara bergaul dari dia.

a. “Kamu bakal jadi yang terakhir buat aku.” b. “Kalau pengin cerita soal apapun, langsung SMS aku, ya.”

4. Kita memimpikan cowok

5. Kalau ada cowok cakep tiba-

a. Tahu cara memuji kita dan jadi idola banyak cewek. b. Bisa selalu cerita soal banyak hal dengan kita.

a. “Dia serius? Jangan-jangan cuma mainin aku saja. Tapi oke juga buat jadi gebetan, nih.” b. “Asyiiik…ternyata aku laku juga, ya. Hehehe.”

yang:

Awas, ada serangan pesona playboy!

2. Apa yang bakal kita lakukan,

tiba ngajak kenalan, pikiran kita:

6. Waktu melihat Facebook ge-

betan, tiba-tiba kita melihat ada beberapa cewek yang dapat comment romantis dari dia. Kita: a. Langsung mengirim message ke dia untuk marah-marah. b. Bete banget, sih. Tapi gimana ya, belum jadi pacar juga, kan.

RESULT :

berurusan sama cowok kayak gini, boleh juga, Iho, agak menghindar sedikit.

Mostly A: Hanyut, deh

Mostly B: Oke, tangguh

Kita sukaaa banget hal-hal yang romantis dan justru ini yang bikin kita gampang hanyut sama rayuan cowok. Hmmm... bisa jadi sasaran empuk para playboy. Sifat kita yang melankolis juga bisa bikin kita gampang sedih atau malah down banget kalau nanti ‘ditipu’ sama playboy ini. Waduh, bahaya banget, nih. Jangan takut, kita masih bisa belajar, kok, mempersenjatai diri supaya nanti bisa tahan menghadapi mereka. Intinya, harus belajar pede dulu, nih. Seandainya memang enggak pengin

Kita punya modal cukup untuk menghadapi para playboy. Karena punya pede yang kuat, kita enggak gampang terbawa pujian gombal yang jadi senjata ampuh mereka. Hati-hati juga supaya jangan terlalu pede. Nanti kita malah enggak sadar kalau terbawa ‘permainan’ mereka. Jangan lupa selalu mengamati kelebihan dari para playboy supaya kita bisa mencuri ilmu mereka. Hehehe. Eh, tapi enggak usah terlalu ambisius juga, ya, pengin mengalahkan mereka. (*/kwk)

MODEL : WIAS & ALVI (SGR. LAMODA)  FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA  LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAMA

 4th Anniversary Grand Mahkota Hotel

Karaoke ‘Gila’ hingga Goyang Aerobik ADA yang beda dan spesial di anniversary Grand Mahkota Hotel Pontianak taon ini. Hotel yang berulang tahun pada tanggal 23 Februari ini berbagi kebahagiaan khusus, bersama rekan-rekan media di Pontianak. Dalam rangka ulang taonnya yang ke-4 ini, media diberi kesempatan untuk berkumpul, have fun bareng dan beristirahat semalam di hotel bintang empat tersebut.

kita bersama. Diharapkan rekan-rekan media tetap jadi sahabat baik kami dan bisa meningkatkan hubungan kerja sama yang lebih baik lagi,” tuturnya. Acara yang mengambil tema ‘Di Sini Kamu Boleh Gila’ ini diikuti sekitar 15 media di Pontianak, mulai dari cetak hingga elektronik. Para jurnalis dan reporter pun berbaur menikmati acara demi acara yang diselenggarakan. Silaturahmi yang terjalin mampu

By : Syahriani Rubrik kesayangan kamu (X-presi, red) ini pun turut jadi saksi keakraban antar insan media dalam acara media gathering yang diadakan pada tanggal 24-25 Februari. Tujuan dari acara ini sendiri adalah memang untuk meningkatkan hubungan yang lebih baik kepada media, seperti yang diutarakan Agus Widiasmoro selaku General Manager dalam acara puncak di Sukadana Coffee Shop lt.1 Grand Mahkota Hotel. “Acara ini diadakan dalam rangka meningkatkan kinerja untuk masa depan

FOTO BARENG : Crew X foto bareng dengan rekan-rekan media & manajemen hotel. Meski capek setelah aerobik, tapi sesi foto gak boleh dilewatkan, serbuuu!

mengakrabkan diri sesama awak media. “Kami mengambil tema itu karena memang teman-teman media adalah sosok yang santai dan terkesan cuek. Jadi nuansanya juga santai dan nggak formil. Lagipula kalau kumpul, emang bisa diajak gila bareng,” tambah Agus didampingi Anne Sandra, Sales Marketing Grand Mahkota Hotel. Acara dimulai Kamis (24/2) sore, diisi dengan jeprat-jepret spontan dari peserta yang nantinya dipilih foto terbaik. MEDIA GATHERING : GM Grand Mahkota, Agus Widiasmoro (baju krem, berdiri) berharap media gathering ini bisa lebih menjalin keakraban dengan Malamnya dilanjutkan dengan dinner para jurnalis cetak maupun elektronik. bareng dan karaoke bersama di M-Club lt. 3 Grand Mahkota Hotel. Karaoke ini ramah tamah dan pemotongan kue ulang tahun oleh pun jadi ajang uji nyali para jurnalis dan reporter. Selain GM Grand Mahkota Hotel. Acara yang baru pertama harus sanggup mengeluarkan suara emasnya, mereka kali diadakan ini pun mendapat respon yang positif pun diwajibkan untuk nyanyi secara duet dan pasrah oleh awak media, dan berharap ke depannya bisa rutin didandani dengan aksesoris ala superstar. Tentunya diadakan setiap tahunnya. Team X juga mau ngucapin diakhiri dengan pemberian merchandise bagi yang selamat ulang tahun nich buat Grand Mahkota Hotel, beruntung. Crew X-presi pun termasuk yang dikerjain semoga di taon-taon berikutnya acara ini bisa tetap oleh panitia. Tapi kita sih asyik-asyik aja tuh hehe… bertahan dan lebih semarak lagi. Dan pastinya kita, Nggak sampe di situ aja, esok paginya rekan media X-presi, tetap jadi bagian yaa dari semaraknya media diajak untuk menghirup segarnya udara pagi di area ho- gathering yang super heboh tersebut. Thanks for the tel untuk senam aerobik. Ditutup siang harinya dengan nice days... **

Pontianak Post l Sabtu 26 Februari 2011

show

Selebritas

Pinkan Mambo Hubungan asmara Pinkan Mambo dengan pesepakbola Febrianto tampak semakin mesra. Setelah pacaran dengan Febrianto, pesepakbola asal klub Medan Chiefs, Pinkan jadi mengganduri soal fesyen dan bola. Selain jago bola, sang pacar rupanya ahli urusan fesyen. Karenanya tidak hanya urusan asmara, Pinkan curhat dengan Febrianto. Soal fesyen, Pinkan juga selalu meminta pendapat kepada sang pacar. “Dia menjadi salah satu konsultan juga untuk style aku. Karena selera fesyen dia itu bagus. Itu jadi memotivasi aku untuk aku memilih warna apa,” ungkap Pinkan saat dijumpai di Senayan City, Jakarta, Kamis (24/2), malam. Meski pe-

main sepakbola, Pinkan menilai kekasihnya cukup mengerti perkembangan dan tren fesyen. Masukan sang pacar, katanya, selalu menjadi pertimbangan. “Pacarku itu lebih fesyen daripada aku. Jadi ketika aku ganti warna dia salah satu pengamat di dalam hidupku juga,” bebernya. Namun begitu, sebagai seorang entertainer Pinkan tetap mengutamakan penampilan untuk pekerjaan bukan menyenangkan kekasihnya semata. “Bagian pertama tetap kerja. Karena kerja yang memberikan aku hidup bisa ada di sini. Kerja kan menjaga kepercayaan orang. Kepercayaan itu yang memotivasi aku untuk menampilkan yang terbaik,” paparnya. Berharap Febri juga sukses di lapangan hijau, Pinkan juga selalu mendoakan kekasihnya. Ia berdoa agar Febri yang merumput di klub Medan Chiefs selalu mencetak gol saat berlaga di lapangan. “Aku selalu dukung dengan doa, karena aku mau setiap dia main selalu cetak gol,” ujarnya. Selain berdoa, pelantun tembang Kekasih Tak Dianggap ini, juga tak lupa selalu mengingatkan Febri untuk berdoa. “Sebelum tanding aku juga selalu ingetin dia, bahwa Tuhan itu nomor satu nomor dua itu baru pekerjaan,” terangnya. (net)

Keranjingan Fesyen dan Bola

SMUN 1 dan St Paulus Wakili Kalbar

Festival Indomie Jinggle Dare

D’Bujang Band dari SMUN 1 dan Muda Mudi Band dari SMU St Paulus Pontianak, mewakili Propinsi Kalimantan Barat pada ajang Festival Indomie Jinggle Dare 2011 di Jakarta malam ini. Indomie Jinggle Dare yang telah dilaksanakan empat Tahun berturut-turut ini, merupakan Brand Activation dari Indomie yang di harapkan dapat memacu kreatifitas dan kegiatan bermusik dikalangan remaja khususnya dikalangan pelajar SMU, dimana pemenangnya akan mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp200 juta. Tahun lalu, Kalbar yang di wakili B-Sins Band dari SMU 1 Pontianak, berhasil merebut Runner Up Pertama dari 20 Band se-Jabodetabek dan Kalbar. Tahun 2011 ini, kedua Group Band ini berhasil menyisihkan 16 peserta lainnya dari Kalimantan Barat yang mengirimkan CD Aransemen & kreasi Jinggle Indomie, yang diseleksi oleh 3 Juri kawakan seperti Nugie (Musisi), Denny MR (Pengamat Musik), Kunto (Sony Music Indonesia). Ditemui saat latihan, MudaMudi Band yang terdiri dari Dora

ISTIMEWA

LOLOS: Muda Mudi dan Bujang Band (atas) wakil Kalbar (rythym), Dicky (drum) meng(vocal), Baran (keyboard), Okta (bass), Baro (melody), harapkan dukungan dan Do’a Alvin (rythym), Boni (drum) restu dari pecinta musik di Kamenyatakan siap untuk tampil limantan barat agar bisa tampil maksimal di Jakarta, sementara baik dan dapat lolos ke Grand Personeel D’Bujang Band, Reza Final yang akan diselenggar(vocal), Sam (keyboard), Adit akan di Yogyakarta pada Bulan (bass), Johan (melody), Dedy Mei 2011. (*)

WORLD soccer

30 Emmanuel Adebayor

AGENDA

Deportivo v Real Madrid

Premier League Sabtu, 26 Februari 2011 Tottenham v Arsenal Aston Villa v Blackburn Everton v Sunderland Wigan v Manchester United (Siaran langsung Global TV pukul 21.30 WIB) Newcastle United v Bolton Wolverhampton v Blackpool Everton v Sunderland Minggu, 27 Februari 2011 West Ham v Liverpool Manchester City v Fulham (Siaran langsung MNCTV pukul 22.00 WIB) Serie A Minggu, 27 Februari 2011 Juventus v Bologna (Siaran langsung Indosiar pukul WIB) Catania v Genoa (Siaran langsung Telkomvision 18.30 WIB) AS Roma v Parma (Siaran langsung Telkomvision 21.00 WIB) Bari v Fiorentina Brescia v Lecce Cagliari v Lazio Cesena v Chievo Palermo v Udinese Senin, 28 Februari 2011 Sampdoria v Inter Milan (Siaran langsung Indosiar pukul WIB) Selasa, 1 Maret 2011 AC Milan v Napoli (Siaran langsung Indosiar pukul WIB)

Taklukkan Keangkeran Riazor

02.45

pukul

02.45

02.15

Liga Primera Minggu, 27 Februari 2011 Atletico Madrid v Sevilla Espanyol v Real Sociedad Sporting Gijon v Zaragoza Real Mallorca v Barcelona (Siaran langsung TV One pukul 02.00 WIB) Deportivo La Coruna v Real Madrid (Siaran langsung TV One pukul 04.00 WIB) Hercules v Getafe (Siaran langsung TV One pukul 23.00 WIB) Levante v Osasuna Senin, 28 Februari 2011 Racing Santander v Villarreal (Siaran langsung TV One pukul 01.00 WIB) Athletic Bilbao v Valencia (Siaran langsung TV One pukul 03.00 WIB) Selasa, 1 Maret 2011 Malaga v Almeria Piala Liga Minggu, 27 Februari 2011 Arsenal v Birmingham City

Pontianak Post Sabtu 26 Februari 2011

LFP

GALICIA - Real Madrid masih geregetan karena gagal mengakhiri kutukan saat bertarung dengan Olympique Lyon di Stade de Gerland (22/2). Namun, rasa frustasi itu harus segera dilupakan karena mereka memiliki tugas berat di Liga Primera Spanyol. Pada pekan ke-25, tim berjuluk Los Blancos tersebut harus melawat ke Riazor, menantang Deportivo La Coruna, dini hari nanti. Memang, saat ini Deportivo sedang terpuruk di papan bawah, tapi justru itu yang menjadi ancaman (tayangan langsung TV One pukul 02.45 WIB). Di saat Real berusaha mati-matian mengejar Barcelona yang unggul lima angka di depan mereka, Deportivo berjuang naik ke papan tengah Liga Pri-

mera. M a kanya, tidak a k a n mudah mengulangi kemenangan 6-1 seperti pada paro pertama musim ini. “Kamitakboleh m e l a ku k a n kesalahan dan kami harus mencoba tetap tenang memainkan sepak bola kami. Saya harap kami bisa meraih tiga poin, saya tahu itu sangat sulit, tapi mungkin saja terjadi,” bilang Miguel Angel Lotina, pelatih Deportivo, kepada Marca. “Real kalah di Pamploma dari Osasuna dan mereka hanya bermain seri di Almeria. Itu artinya, kami punya peluang. Bukan hanya poin yang kami cari, tapi lebih dari itu kami mencari kestabilan dan motivasi,” bilang Lotina. Menjamu Real, Deportivo sudah bisa diperkuat beberapa andalannya yang sempat terkapar cedera, seperti Andres

Guardado dan Saul. Hanya, tim berjuluk Super Depor itu akan kehilangan Xisco yang absen enam pekan dan Manuel Pablo. Lagipula, meski berada di papan bawah, tapi Deportivo punya rekor bagus di Riazor. Hanya dua kali mereka kalah dari 11 pertandingan kandang di Liga Primera. Makanya, tidak akan mudah bagi Real membawa pulang angka dari Riazor. Apalagi, Real memiliki rekor buruk di Riazor. Selama sepuluh tahun terakhir, Riazor laksana kutukan bagi Real. Faktanya, dalam sembilan laga, hanya sekali Real merebut kemenangan. Selain itu, mereka kalah tujuh kali dan dua kali seri. Namun, Lotina menyakini, faktor Jose Mourinho bisa menjadi pembeda bagi Real. “Mereka memiliki pelatih yang bisa dibilang sebagai pelatih terbaik dalam satu dekade terakhir. Ada perbedaan yang begitu jelas antara dirinya dengan pelatih lain di dunia,” ujar Lotina. Real sendiri datang dengan ambisi merebut kemenangan. Mereka ingin terus mereduksi jarak angka dengan Barca. Ber-

tamu ke Riazor, yang menjadi kekurangan Real hanyalah cederanya gelandang asal Jerman Sami Khedira, tapi masih ada Lassana Diarra sebagai pengganti. Selain itu, kiper Iker Casillas sudah bisa bermain setelah melewati skorsing satu laga. “Kami harus menatap ke depan. Setiap peluang harus dimaksimalkan dengan baik, karena kompetisi mulai mencapai fase-fase krusial,” kata Mourinho. (ham) Perkiraan Pemain Deportivo (5-3-2) Pemain : 1-Aranzubia (g); 15-Laure, 19Colotto, 23-Aythami, 7-Lopo, 2-M. Pablo; 22-Rodriguez, 16-Tomas, 4-Ruben Perez; 10-Adrian, 8-Lassad Pelatih : Miguel Angel Lotina Real Madrid (4-2-3-1) Pemain : 1-Casillas (g); 4-Ramos, 3-Pepe, 2-Carvalho, 12-Marcello; 14Alonso, 10-Lass; 22-Di Maria, 26-Oezil, 7-Ronaldo; 6-Adebayor Pelatih : Jose Mourinho Bursa Asian Handicap Deportivo v Real Madrid 1 1/4 : 0 Over Under/Total Gol 2 3/4

Wigan v Man United

Bukan Liga Champions WIGAN - Manchester United bermain pasif saat melawat ke Olympique Marseille midweek lalu (23/2). Dalam laga yang berakhir imbang 0-0 itu, United memang cenderung memeragakan permainan bertahan. Tapi, United tentu tidak akan tampil seperti itu lagi ketika melawat ke Wigan Athletic malam nanti (siaran langsung Global TV kickoff 22.00 WIB).

Laga di Stadion DW itu bukan fase knockout Liga Champions seperti melawan Marseille, melainkan di pentas Premier League. United jelas tidak mencari hasil imbang. Kemenangan-lah yang diburu Setan Merah - sebutan United - demi menjauh dari kejaran rival. United kini hanya unggul satu poin (57-56) dari Arsenal. Hanya, United baru memainkan 26 laga,

sedangkan Arsenal sudah 27 laga. “Laga di Wigan tidak sama dengan di Marseille. Kami akan bermain menyerang dan memburu gol untuk pulang dengan tiga angka,” kata Nemanja Vidic, defender sekaligus kapten United, kepada MUTV. Vidic menambahkan, kemenangan atas Wigan juga sangat penting karena United akan menghadapi lawan berat di mid-

week pekan depan (1/3). United akan melawat ke Stamford Bridge untuk menghadapi Chelsea. “Jika ingin sukses, kami harus fokus satu per satu. Kami baru berpikir tentang Chelsea setelah lawan Wigan,” jelas pemain timnas Serbia itu. (dns) Wayne Rooney

METRO SPORT

Pontianak Post

Sabtu 26 Februari 2011

Kejurnas Karate

Atlet PPLPD Raih Emas PONTIANAK—Prestasi membanggakan ditorehkan atlet Karateka Kalbar yang berlaga di Kejurnas Karate Piala Presiden, 25-27 Februari 2010. Sudarmono atlet PPLPD Kalbar yang turun di kelas kata peorangan tampil sebagai juara dan mengalahkan 12 pesaing lainnya dari 12 propinsi seIndonesia. Hal itu diungkapkan Kepala Dispora Kalbar Dra Utin Kusumawaty Msi kemarin. “Alhamdulillah, atlet kita bisa merebut medali emas di ajang bergengsi ini. Ini suatu prestasi yang membanggakan bagi kita. Utin Kusumawaty Apalagi Sudarmono merupakan atlet muda jebolan dari PPLPD Kalbar,” ungkap Utin Kusumawaty. Menurutnya, raihan medali emas ini memang tak diduga sebelumnya. Tampil sebagai non unggulan Sudarmono secara mengejutkan memukau wasit dan juri yang memimpin laga. Skill dan talentanya dalam menguasai jurus-jurus karate begitu padu sehingga memperoleh nilai tertinggi dalam kejuaraan tersebut. “Sudarmono merupakan siswa SMA Rahadi Usman Pontianak. Sudah beberapa tahun ini dia menjadi atlet binaan PPLPD. Kedepannya kita harapkan dia bisa menjadi aset berharga bagi Kalimantan Barat,” katanya. Berbeda dengan Sudarmono, atlet karateka putrid Kalbar Leni Dwiwana yang juga turun di kelas kata, gagal melaju ke babak final. Dia hanya lolos delapan besar dan kalah di babak perempat final. “Tapi penampilan Leni sudah cukup baik. Dari 12 propinsi, Leni bisa lolos di delapan besar,” katanya.Di ajang ini, ungkap Utin, PPLPD melalui Dispora Kalbar mengirimkan dua atlet dan satu pelatih. Sang pelatih yang membawa kedua atlet tersebut adalah Sugandi. (bdi)

Porti Ditahan Imbang Jumbo AJS-EK Cup

PONTIANAK—Ambisi tim Porti untuk melenggang mudah ke babak 14 besar terganjal. Anakanak asuh Syahril ini ditahan imbang Jumbo 1-1 dalam laga babak penyisihan grup D, Jum’at (25/2) kemarin di Padang Bal Keboen Sajoek. Dengan hasil itu, Jumbo dipastikan lolos ke babak 14 besar, setelah sebelumnya berhasil menaklukan Bima dengan skor 3-0. Namun posisi juara grup ditentukan di laga babak penyisihan selanjutnya antara Bima dan Porti. Jika Porti bisa menang lebih dari tiga gol, maka tim elit Persipon inilah yang akan menjadi juara grup. Sebaliknya jika Porti kalah maka Bima yang akan lolos. “Target kita selanjutnya adalah menang. Tak ada pilihan lain,” ungkap Pelatih Porti, Syahril. Laga antara Porti versus Jumbo yang dimulai pukul 14.00 WIB kemarin berlangsung cukup ketat

dan alot. Turun dengan full team kedua tim elit ini bermain hatihati. Porti yang banyak diisi oleh pemain-pemain eks Persipon diantaranya Panji Hidayat, Teddy dan Herlis lebih menguasai bolabola tengah. Namun ketatnya back belakang Jumbo, sedikit menyulitkan Porti untuk menerobos ke barisan pertahanan Adi Thamrin dkk. Jumbo mulai bangkit di pertengahan menit babak pertama dan mampu mengimbangi perlawanan Porti. Kedua tim bermain saling menekan. Baik Porti maupun Jumbo bergantian melakukan serangan. Puncaknya di menit akhir babak pertama, serangan yang dibangun skuad Porti berbuah hasil. Tendangan keras Sulaiman dari luar kotak penalti di menit 40 mengejutkan barisan pertahanan Jumbo. Bola menyeruak masuk ke sudut sempit di tepi kanan gawang. Kiper senior Jumbo, M Ikhsan tak tak bisa mengantisiaspi lajunya bola tersebut. 1-0 untuk keunggulan Porti.

Budianto/Pontianak Post

IMBANG: Laga Porti (Merah) versus Jumbo berlangsung ketat. Pertandingan ini akhirnya berakhir imbang 1-1.

Di babak kedua, Jumbo yang tertinggal berusaha menyamakan kedudukan dengan terus melakukan tekanan. Namun serangan yang dibangun selalu kandas sebelum mampu membahayakan gawang Daeng Lukman kiper Porti.

Sebaliknya counter attack yang dilakukan punggawa Porti kerap membahayakan gawang Jumbo. Beberapa kali sundulan striker Porti, Rudi, hampir saja menjebol gawang M Ikhsan, namun mampu diantisipasi kiper berpengalaman

tersebut. Asyik menyerang, Porti kurang menjaga barisan pertahanan. Serangan balik yang dilakukan Jumbo akhirnya berbuah pada sebuah tendangan sudut. Di menit akhir babak kedua ini, dewi fortuna berpihak kepada Jumbo. Sundulan kepala Zakari memanfaatkan tendangan sudut tak mampu diantisipasi kiper Porti. Bola menerobos tajam ke gawang Daeng Lukman. Skor imbang 1-1 bagi kedua tim. Sisa waktu empat menit tak mampu dimanfaatkan Porti untuk kembali mencetak gol, hingga peluit panjang dibunyikan Wasit Iskandar yang memimpin laga, skor imbang untuk kedua tim. Sementara di partai kedua antara POP versus Persibay Sanggau. (bdi)

Laga Hari Ini :

Pukul 14.00 WIB : PLN Cabang vs Pontura Pukul 15.30 WIB : PSPI vs Bengkayang

PASI Seleksi Ketat Atlet

Budianto/Pontianak Post

KETAT: Atlet atletik yang ikut di ajang Porprov X lalu bakal diseleksi untuk memperkuat tim Kalbar di Pra PON mendatang.

PONTIANAK--Peraturan baru tentang limit waktu yang dikeluarkan PB membuat Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kalbar cukup kerepotan sehingga Satgas PASI akan menyeleksi ketat atletnya yang akan diterjunkan ke Pra PON.“Dengan aturan baru limit waktu ini kita harus bekerja keras agar Kalbar bisa lolos Pra PON. Untuk itu kami akan seleksi dengan ketat kepada atlet yang dipersiapkan,” kata Ketua Satgas PASI Kalbar, Eka Kurniawan. Seleksi atlet atletik direncanakan akan dilakukan pada awal bulan Maret

mendatang untuk mempersiapkan diri di Pra PON pada bulan September kedepan. Aturan baru limit waktu ini kata Eka lebih singkat dibandingkan pada Pra PON empat tahun lalu. Misalnya, kalau di nomor lari sprint 100 meter yang tadinya 10 detik mungkin akan berubah menjadi 9 detik. “Tapi saya belum lihat satu persatu limit waktu yang baru ditetapkan,” ucapnya. Pun demikian, ia optimis atlet Kalbar memiliki peluang untuk lolos Pra PON. Hasil seleksi menurut dia akan menjadi acuan apakah di antara atlet

tersebut ada yang berhasil atau tidak. Ia katakan, cabang atletik yang akan diikuti antara lain lompat jauh, lari, lempar lembing dan lain sebagainya. Dan ditambahkannya, untuk sebagai bahan uji coba dan pantauan persiapan atlet, maka bulan depan juga PASI Kalbar akan mengikuti Jatim Open Atletik. Beberapa daerah yang menjadi lawan terberat yakni wilayah Jawa dan daerah bagian Indonesia Timur. Dikatakan Eka, pihaknya akan menggembleng atlet baik fisik dan teknik secara berimbang. (bdi)

TOTAL SPORT

32 L i g a

1 Liverpool

Teka-Teki Cedera Fabregas

s p a n y o l

v Sparta Praha 0

Kuyt Permulus Kontrak Baru LIVERPOOL - Liverpool harus bersusah payah lolos ke 16 besar Europa League. The Reds - sebutan Liverpool hanya mampu mencetak sebiji gol untuk mengakhiri perlawanan Sparta Praha. Gol kemenangan Liverpool di Anfield kemarin dicetak Dirk Kuyt. Gol Kuyt terlambat tercipta karena lahir hanya empat menit jelang bubaran. Tapi, gol itu tidak terlambat bagi Kuyt untuk memastikan masa depannya di Liverpool. Ya, penyerang 30 tahun Belanda itu berharap predikat sebagai matchwinner kemarin bakal mempermulus negosiasi perpanjangan kontrak dengan The Reds. “Kelihatannya semakin positif (negosiasi perpanjangan kontrak, Red). Semoga saya bisa membagi kabar baik dalam satu atau dua pekan ke depan,” ucap Kuyt kepada Channel Five. Kontrak lama Kuyt bakal habis Juni 2012. Dan, pemain yang telah membela Liverpool sejak 2006 itu masih betah membela The Reds. “Saya merasa di rumah sendiri (di Liverpool) dan tidak melihat ada kemungkinan lain (hengkang, Red),” tandasnya. Kenny Dalglish, pelatih Liverpool, mendukung perpanjangan kontrak bagi Kuyt. Kendati baru saja memborong dua striker gres,

Pontianak Post

Sabtu, 26 Februari 2011

Luis Suarez dan Andy Carroll, Dalglish menyebut Kuyt masih merupakan pemain penting bagi Liverpool. “Dia pemain serbabisa,” ucapnya kepada Liverpool Echo. Kuyt memang bisa bermain sebagai target man (penyerang tengah), penyerang sayap, maupun winger. “Kami tidak bisa menurunkan Suarez, Carroll, dan Steven Gerrard hari ini (kemarin, Red). Tapi, kami beruntung masih memiliki Kuyt di lapangan,” jelas Dalglish. Selain memuji Kuyt, King Kenny - julukan Dalglish - memberi apresiasi kepada Jamie Carragher. Defender 33 tahun Liverpool itu mencatat laga ke-137 di Eropa kemarin. Itu menjadikan Carragher sebagai pemain Inggris Raya dengan penampilan terbanyak di Eropa atau unggul satu laga dari winger Manchester United asal Wales, Ryan Giggs. “Jika melihat apa yang baru diraihnya, dia seakan membalas kritik orang yang menyebut waktu pensiunnya sudah dekat. Dia masih bisa bermain 2-3 tahun lagi,” tutur Dalglish. (dns) AFP PHOTO/ Howard Walker

CETAK : Pemain Liverpool Dirk Kuyt (tengah) melakukan selebrasi setelah sukses cetak gol

LONDON - Laga melawan Birmingham City Minggu besok (27/2) sangat bersejarah Arsenal. Bagaimana tidak, laga di Stadion Wembley itu merupakan final Piala Carling. Itulah kesempatan The Gunners - sebutan Arsenal - mengakhiri paceklik gelar selama enam tahun terakhir. Tak heran apabila semua pemain Arsenal berharap bisa turun, termasuk skipper Cesc Fabregas. Namun, Fabregas harus menanti kondisi terakhirnya untuk bisa diturunkan. Pelatih Arsenal Arsene Wenger menyebut Fabregas tidak bisa turun di final Carling setelah cedera melawan Stoke City pertengahan pekan lalu (23/2). Dalam laga yang dimenangi Arsenal 1-0 itu, Fabregas ditarik keluar setelah 15 menit awal karena ada masalah dengan hamstring. “Cederanya tidak serius, tapi Cesc akan absen di final. Dia sangat kecewa. Kami berharap bisa memenangkan gelar untuk menghibur d i r i n y a ,” ungkap Wenger sebagaimana dilansir di Arsenal TV Online.

“Theo (Walcott) juga mengalami masalah dengan engkel. Dia pun absen di final dan lebih buruknya, dia bisa beristirahat sampai dua pekan,” tambah pelatih asal Prancis itu. Tapi, pernyataan Wenger berseberangan dengan Juan Ferrando yang tak lain adalah pelatih fisik pribadi Fabregas. Ferrando optimistis bahwa pemain 23 tahun itu bisa tampil. “Setelah tes pagi ini (kemarin pagi, 25/2), kondisi Cesc jauh lebih baik. Dia bisa main akhir pekan ini,” ungkap Ferrando di Daily Mail. Ferrando pun heran kenapa masih ada teka-teki seputar cedera Fabregas. Di sisi lain, Fabregas juga belum tahu apakah bisa main atau tidak di final. Hal itu diungkapkannya melalui Twitter. “Saya tidak bisa tidur untuk mengetahui kondisi (cedera) saya. Saya sudah menunggu lama untuk menjadi kapten Arsenal dalam sebuah laga final dan saya tidak akan menyerah sampai detik terakhir,” tulis Fabregas dalam akunnya. (dns)

Cesc Fabregas

Amauri Ambisi Habisi Roma ROMA - Tekanan berat sedang dihadapi Pasquale Marino selaku pelatih Parma. Sudah enam laga mereka lewati di Serie A Liga Italia tanpa meraih kemenangan. Akibatnya, posisi tim berjuluk Gialloblu itu hanya dua setrip di atas zona degradasi. Bergabungnya Amauri dengan status pinjaman dari Juventus belum mampu mendongkrak performa Parma. Namun, striker kelahiran Brazil yang memilih membela timnas Italia itu menyakini mereka akan selamat dari zona degradasi. Dengan sisa 12 pertandingan lagi di Serie A, tugas Parma untuk lolos dari degradasi tidak akan mudah. Sebab, untuk lolos dari jerat degradasi di Serie A, maka setidaknya sebuah tim harus memiliki

Amauri

angka minimal 40 poin di akhir musim. Sekarang, Parma baru mengemas 27 poin. Pada pekan ke-27 nanti, mereka berambisi merebut angka dari AS Roma di Olimpico, Roma, Minggu (27/2). Roma baru dilatih Vincenzo Montella setelah Claudio Ranieri memutuskan mundur dan masih labil performanya. Makanya, Amauri menilai, mereka memiliki kesempatan membuat Roma kesulitan dan membawa pulang poin. “Saya yakin kami bisa meraih hasil bagus. saya juga ingin menunjukkan diri bahwa saya bisa mengakhiri musim dengan kondisi terbaik,” kata Amauri, seperti dikutip Football Italia. Hasil seri 2-2 melawan Cesena pada pekan sebelumnya menjadi momen bangkit buat Parma. “Sangat penting bagi kami untuk membuka lembaran baru dan tidak menyerah di sisa pertandingan,” bilang mantan striker Palermo itu. “Roma memang tetap menjadi favorit karena fakta bahwa mereka bermain di kandang dan mereka juga memiliki banyak pemain hebat dalam skuad mereka. Namun, kami tidak peduli dengan keunggulan mereka di bursa taruhan,” ketus Amauri.Sejak bergabung dengan Parma, Amauri sudah empat kali dimainkan sebagai starter dan baru mencetak satu gol serta satu assist. Kehadirannya memberikan tambahan stok di lini depan. Sebelumnya Parma mengandalkan Hernan Crespo, Sebastian Giovinco, Valeri Bojinov, dan Rafaele Palladino. (ham)