Pontianak Post

Pontianak Post

Halaman 4

Selasa 26 April 2011 M / 22 Jumadil Awal 1432 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Eceran Pontianak Rp.2.500

Unas Ulang Satu Kabupaten

selebritas

Gempa dan Paskah, Tiga Provinsi Batal Ujian Nadine Alexandra Dewi Ames

Ditangkal Paspampres PUTRI Indonesia 2010 Nadine Alexandra Dewi Ames mendapatkan pengalaman berharga. Kemarin (25/4), saat menghadiri acara pembukaan Munas VI Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional di Gedung II Istana Wapres, dia mengalami tragedi kecil.

Nadine tidak diperbolehkan masuk oleh Paspampres dan petugas protokol.

Menurut Head of Communication Department Yayasan Puteri Indonesia Mega Angkasa yang dihubungi Pontianak Post tadi malam (25/4), penyebabnya adalah busana. “Nadine kan diundang untuk pembukaan munas itu. Di undangan tertulis agar mengenakan busana rapi dan sopan. Nadine pun mengenakan dress batik Parang Kencana. Bajunya bagus kok dan rapi. Tetapi, memang dress tersebut setinggi lutut,” jelasnya. u

JAKARTA – Upaya pemerintah meminimalkan kecurangan dalam ujian nasional (unas) tidak berjalan mulus. Baru saja unas SMA selesai, ditemukan dugaan kebocoran naskah ujian fisika di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo. Akibatnya,

seluruh sekolah SMA dan sederajat di kabupaten tersebut harus mengikuti ujian ulang Kamis depan (28/4).

Menurut Kepala Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) Aman Wirakartakusumah, dugaan kebocoran soal itu bermula dari laporan yang diterima posko daerah setempat. Bocoran soal tersebut berawal dari SMAN I Paguat, Pohuwato, kemudian menyebar ke delapan SMA di kabupaten itu. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Densus Buru Supplier Bom

Ke Halaman 7 Kolom 5

pajak

Importer Film Nunggak Pajak Rp31 Triliun JAKARTA – Pembukaan pemblokiran izin bagi importer yang masih menunggak bea masuk tidak harus menunggu tunggakan mereka dibayar lunas.

Pembukaan pemblokiran itu bisa dilakukan ketika importer mulai membayar angsuran.

Staf Khusus Menkeu Thomas Sugijata menyatakan, saat ini izin tiga importer film yang menunggak masih diblokir. ’’(Masih) diblokir. Bayar dulu. Kalau tidak, mengangsur,’’ ujarnya di kantor Kemenkeu, Jakarta, kemarin (25/4). u

Ke Halaman 7 Kolom 5

tunangan

Hatta Segera jadi Besan SBY

AFP PHOTO / Adrian Dennis

SUVENIR : Para tamu memburu dan membeli suvenir di kios pinggir jalan sebagai kenangan menghadiri pernikahan

Pangeran William dan Kate Middleton, di London, kemarin (25/4). Pernikahan pangeran Inggris ini akan berlangsung di Westminster Abbey London 29 April 2011.

Antisipasi Penutupan, Siap Berkemah LONDON – Menjelang hari pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton, 29 April mendatang, pemerintah London sudah menyiapkan serangkaian rekayasa lalu lintas, terutama di pusat kota. Tujuannya, mengantisipasi membeludaknya jalanan oleh serbuan ratusan ribu wisatawan yang ingin menyaksikan langsung momen bahagia sang

pangeran bersama kekasih yang sudah dipacari selama delapan tahun tersebut.

Sejatinya, tanpa kerumunan massa itu pun, kawasan di sekitar Westminster Abbey hingga Buckingham Palace sudah bakal penuh oleh para tamu undangan manten. Tak kurang dari 1.900 tamu bakal hadir di Westminster Abbey.

Lalu, ada sekitar 650 tamu lain yang bakal hadir ke Buckingham Palace untuk resepsi yang dilayani 24 koki tersebut. Selain itu, sekitar 300 orang akan hadir pada pesta privat yang diselenggarakan pangeran dan keluarga Middleton.

Tanpa royal wedding pun, u

JAKARTA – Jaringan dan pola gerak kelompok Pepi Fernando terus diurai Densus 88 Mabes Polri. Korps burung hantu itu sekarang sedang memburu penyedia bahan peledak yang dipakai Pepi. Polisi menduga ada jaringan pasar gelap yang menjadi penyalur rutin untuk kelompok tersebut. ’’Sekarang diselidiki kaitannya dengan asal-usul bahan peledak yang digunakan,’’ kata Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar kemarin (25/4). Pepi merangkai bom serpong dengan campuran karbit, potassium chlorate, serta black powder.

Menurut dia, penyelidikan difokuskan di sekitar Jakarta. ’’Kami menduga ada semacam pasar gelap,’’ ujar mantan Kanit Negosiasi Subden Penindak Densus 88 Mabes Polri itu.

Semua bahan bom siap pakai yang disita dari rumah mertua Pepi di Perumahan Harapan Indah, Bekasi, sudah dijinakkan tim Gegana. ’’Sekarang masih dianalisis Puslabfor,’’ tambahnya.

Polisi kemarin juga memeriksa istri Pepi, Deni, yang menjadi staf Badan Narkotika Nasional (BNN). ’’Statusnya masih menjadi saksi,’’ kata Boy. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 5

Polisi Kembangkan Penyelidikan Aksi Jaringan Sumatera Siti Ruby Aliya Rajasa

MENKO Perekonomian Hatta Rajasa tidak lama lagi menjadi besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Hari ini putri Hatta, Siti Ruby Aliya Rajasa, akan dilamar putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono atau lebih dikenal dengan nama Ibas.

Keluarga SBY direncanakan datang ke kediaman keluarga Hatta di kawasan Fatmawati Golf Mansion, Jakarta Selatan. ’’Insya Allah, doain saja,’’ jawab Hatta singkat saat dikonfirmasi tentang acara pertunangan Aliya dan Ibas di Kantor Presiden kemarin (25/4).

Dia lebih banyak menjawab dengan senyuman sembari bergegas menuju ruang rapat saat wartawan menanyakan lamaran yang bertepatan dengan hari ulang tahun ke-25 Aliya itu. u

Usut Keterkaitan Perampokan Toko Emas dan Bank Kalbar PONTIANAK-Aksi sindikat kawanan perampok jaringan Sumatera yang kemarin ditangkap, terus dikembangkan aparat kepolisian. Kelompok ini dinilai profesional dan sering melakukan aksi kejahatan di Pontianak dan sekitarnya.

Bahkan pengembangan penyelidikan berusaha untuk mengungkap apakah

ada keterkaitan jaringan ini dengan aksi perampokan toko emas dan Bank Kalbar di Sungai Jawi, tahun 2009 lalu.

Pengembangan jajaran reskrim Polresta Pontianak, Senin (25/4) menemukan barang bukti baru, tutup brankas milik korban di Jalan PT Star Rabber Desa Jawa Tengah Dusun Karya II Sungai Ambawang Kubu Raya Km 16. Barang tersebut dibuang para pelaku ke dalam parit untuk menghilangkan jejak. Berjarak sekitar 200 meter dari jalan raya. Dalam pengembangan itu aparat menyertakan dua pelaku, Andi dan Lexi.

“Ada ditemukan kotak Perhiasan dan satu buah giok serta police asuransi. Kita baru melakukan pengembangan di satu

titik lokasi. Kita juga akan mengembangkan ke tempat lain,” kata Wakasat Reskrim Polresta Pontianak Ajun Komisaris Sagiyono, Senin (25/4) petang.

Menurut Wakasat, kawanan pelaku juga membuang brankas di lokasi yang sama. Kesemua barang tersebut kini telah diamankan di Polresta. Usai melakukan pencarian berdasar keterangan para pelaku. “Motif pembuangan karena ingin menghilangkan jejak dan barang bukti,” kata dia.

Kawanan perampok yang ditangkap selalu beraksi dengan mengincar rumah kosong. Serta sudah berulang-ulang u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 5

Zumi-Zola, Selebritis yang Baru Dua Pekan Menjadi Bupati di Jambi 11:40

14:59

17:43

18:54 04:18

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Ingin Fokus Membangun, Tunda Berpikir soal Jodoh Zumi Zola yang dikenal sebagai aktor sinetron, kian menambah panjang deretan selebritis yang menjadi kepala daerah. Sudah hampir dua pekan ini dia menjadi orang nomor satu di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi. Bagaimana dia bisa meraih jabatan itu? Benarkah, gara-gara menjadi bupati, dia putus dengan sang kekasih?

HENGKY FIRMANSYAH, Jambi Wajah Zumi yang tampan itu, bukan lah sosok asing bagi para penikmat sinetron dan film. Maklum, untuk sinetron, sudah belasan judul yang dia bintangi. Sedangkan untuk

Online: http://www.pontianakpost.com/

Hengky/Jambi Independent

BUPATI : Zumi Zola saat berkunjung ke Lambur Luar, Sabak Timur, Tanjab

film, meski tak sebanyak sinetron yang dia bintangi, dia termasuk aktor yang cukup diperhitungkan.

Tapi, ketenaran menjadi selebritis itu, kini telah dia tinggalkan. Sejak 12 April lalu, lajang 31 tahun itu resmi menjadi Bupati Tanjung Jabung Timur untuk periode 20112016, berpasangan dengan Ambo Tang.

Tanjung Jabung Timur termasuk kabupaten muda di provinsi Jambi, dengan jumlah penduduk tak sampai 200 ribu jiwa.

Pada pilkada yang dihelat 11 Februari lalu, pasangan Zumi-Ambo Tang yang diusung PAN, PDIP, PDK, PB dan PKBP itu menang secara meyakinkan dengan perolehan suara hampir 50 persen. Mereka mengalahkan dua pasangan lainnya: JuberIsroni dan Saipuddin-Kaharuddin.

Begitu dilantik menjadi bupati, Zumi

Timur.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media

politik & hukum

2 Kecewa LKPJ

+

kasus century

Tak Mampu, Busyro Mesti Mundur SOROTAN terhadap kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi di bawah kepemimpinan Busyro Muqoddas terus dilakukan berbagai pihak. Sektar seratus pendemo yang menamakan dirinya Gerakan Masyarakat Pemburu Koruptor (GEMPUR), Senin (25/4), menggelar demo di depan gedung KPK. Mereka mendesak KPK segera menuntaskan kasus korupsi BLBI dan bailout Bank Century yang merugikan negara triliun rupiah.

Menurut Rosy Mulyadi, koordinator aksi, sebagai Ketua KPK, Busyro harus bertanggungjawab terhadap kinerja KPK yang dinilai mereka sekarang ini tidak berprestasi karena kasus yang ditangani hanya level kelas teri.

Sementara kasus kakap tak disentuh.

“Kalau Busyro tak mampu mengungkap dan menuntaskan kasus BLBI dan Century, sebaiknya mundur saja dari Ketua KPK,” tegasnya saat menyampaikan orasi.(mur)

l

Selasa 26 April 2011

Pemilu 2014 Hanya 12 Parpol

politika

ANGGOTA DPRD Kalbar, Retno Pramudya mengaku kecewa terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalbar tahun 2010. Menurut dia, Pansus sebetulnya mengalami kesulitan dalam melakukan evaluasi dan penilaian LKPJ tersebut karena tidak didukung dengan data yang valid dan up to date.

Akibatnya, Pansus sulit menemukan kekurangan, hambatan-hambatan yang dihadapi dan juga keberhasilan eksekutif. Di sisi lain, mekanisme pembahasan Pansus juga tidak melalui tahapan sebagaimana mestinya, karena tidak adanya agenda uji petik programprogram di lapangan dan juga tidak Retno Pramudya adanya agenda pandangan umum dan pandangan akhir fraksi.

“Selain itu yang membuat kami kecewa adalah laporan yang disampaikan SKPD pada umumnya copy paste yang sama dengan laporan tahun-tahun sebelumnya. Demikian pula dengan laporan permasalahan-permasalahannya dan data yang dipakai sebagai acuan adalah data tahun 2009, padahal data tahun 2010 sudah dipublikasikan oleh BPS,” ungkapnya.

Retno memaparkan bahwa sebagian besar laporan yang disampaikan hanya mengenai alokasi dan realisasi anggaran tanpa disertai dengan hasil pelaksanaan program. “Yang juga menjadi pertanyaan besar kita adalah kenapa belanja Dispenda lebih besar dari Dinas Pendidikan, padahal pendidikan merupakan prioritas. Bayangkan, untuk belanja Dispenda sebesar Rp74 miliar dan Dinas Pendidikan hanya Rp69 miliar saja,” ujarnya. (rnl)

Pontianak Post

BOY EKY/SATELIT NEWS

SABU TAIWAN: Tersangka penyelundup sabu asal Taiwan berinisial WCM (32) diamankan petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno Hatta,Tangerang, Senin (25/4). Dari pelaku berhasil diamankan 190 gram sabu dan 1.150 gram ketamine senilai Rp1,5 miliar.

Nasdem dan Nasrep Daftar di KemenkumHAM Nasdem Bantah jadi Partai JAKARTA—Pendaftaran partai politik untuk syarat badan hukum baru akan ditutup pada akhir Agustus. Namun, saat ini sudah ada tiga partai yang mendaftarkan keikutsertaannya di Kementrian Hukum dan HAM. Nasional Demokrat dan Nasional Republik adalah dua dari tiga parpol yang mencuri perhatian dalam pendaftaran tersebut. ”Sudah tiga partai, itu adalah Partai Nasional Demokrat, Partai Nasional Republik dan Partai Persatuan Nasional,” kata Direktur Tata Negara Asyari Syihabuddin di Jakarta, kemarin (25/4).

Asyari tidak menjelaskan lebih lanjut kapan pendaftaran ketiga partai itu. Namun, ketiganya belum melengkapi persyaratan sebagaimana ketentuan UU Parpol nomor 2 tahun 2011.

KemenkumHAM menunggu hingga 22 Agustus mendatang untuk seluruh parpol untuk menyampaikan persyaratan tersebut. ”Setelah itu baru verifikasi parpol

dilakukan,” tandasnya.

Pendaftaran Nasdem dan Nasrep tentu mengejutkan. Ketua Umum Nasdem Surya Paloh berkali-kali menegaskan bahwa Nasdem tetap akan berbentuk ormas. Sementara Nasrep sendiri belum mendeklarasikan dirinya sebagai partai. Nasrep baru memiliki lambang partai, dan belum memiliki struktur kepengurusan yang pasti.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Jenderal Nasdem Syamsul Maarif membantah bila Partai Nasdem yang mendaftar adalah ormas yang saat ini dipimpinnya. Dia menegaskan keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) menegaskan bahwa Nasdem tetap menjadi ormas. ”AD/ART Nasional Demokrat adalah ormas, bukan partai,” kata Syamsul saat dihubungi. Dia menyebut, memang terdapat sejumlah individu yang menginginkan Nasdem agar menjadi partai. Namun, tidak ada satupun kepengurusan yang saat ini mendaftarkan Nasdem ke KemenkumHAM. ”Karena pak Surya memahami ada orang yang ingin berpartai, maka dipersilahkan.

Namun, itu bukan pengurus Nasdem,” tegasnya. Syamsul menyebut, ada dua kemungkinan Nasdem yang mendaftarkan diri ke partai. Pertama adalah Partai Nasional

Demokrat yang sudah berdiri sejak 1999 lalu. Bisa saja, Partai Nasdem itu ingin hidup kembali dan mendaftarkan diri untuk bisa berbadan hukum. ”Itu bukan ormas Nasional Demokrat yang mendirikan,” jelasnya.

Kemungkinan kedua, adalah Partai Nasdem yang didirikan oleh Rio Capella. Diakui oleh Syamsul, Rio adalah orang Nasdem. Namun, nama yang digunakan adalah Nasdem, bukan Nasional Demokrat seperti yang digunakan ormasnya saat ini. “Di AD ART kami, tidak ada singkatan Nasdem, itu dibikin oleh publik melalui media,” jelasnya.

Terkait kesamaan logo, Syamsul menegaskan tidak mempermasalahkan itu. “Kita tidak melarang, karena itu bukan bagian dari kami,” tandasnya.

Ketua PP Ormas Nasdem Ferry Mursydan Baldan menegaskan kalau ormas yang didirikan Surya Paloh itu tidak akan pernah bermetamorfosa menjadi parpol.

“Kalau ada yang mendaftarkan ke kemenkumham itu jelas konteksnya bukan ormas nasdem menjadi parpol,” kata mantan anggota DPR periode 2004 -2009 dari Partai Golkar, itu.

Dia juga menyebut nasdem selaku ormas tidak merasa kecolongan dengan didaftarkannya partai yang juga bernama sama ke Kemenkum HAM. “Nama kita, logo kita, sudah didaftarkan ke Kemendagri dan Dirjen Hak Cipta,” ujarnya. (bay/pri)

JAKARTA—WakilKetuaKomisi II DPR Ganjar Pranowo menegaskan syarat verifikasi bagi parpol untuk memperoleh status badan hukum dari Kemenkum HAM tidak ringan.

Salah satu syarat yang cukup berat adalah parpol harus memiliki kepengurusan yang tersebar di 100 persen provinsi, 75 persen kabupaten/kota, dan 50 persen kecamatan. Karena itu, Ganjar memperkirakan parpol -parpol baru akan butuh tenaga ekstra untuk mempersiapkan diri. ”Dari sisi waktu pasti mepet sekali,” kata Ganjar di Gedung DPR, kemarin (25/4). Dugaan Ganjar cukup beralasan. Sebab di UU No.2 tahun 2011 tentang Parpol ditegaskan proses verifikasi dilakukan 2,5 tahun sebelum pemilu. ”Tapi, siapa tahu mereka sudah melakukan gerakan sebelumnya.

Kalau persiapan awal sudah dilakukan pasti bisa saja,” ujar politisi muda PDIP, itu.

Ganjar juga mempredisikan parpol peserta pemilu 2014 tak akan lebih dari 12. Selain sembilan parpol yang kini menghuni DPR, ditambah tiga parpol baru, yakni Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Nasional Republik (Nasrep) dan Partai Persatuan Nasional (PPN). Sebagai mantan pimpinan Panja RUU Partai

Politik, Ganjar mengaku gembira dengan perkembangan itu.

Dia memang berharap terjadi penyederhanaan jumlah parpol secara alamiah dari pemilu ke pemilu. ”Sudah sesuai dengan yang kami harapkan,” kata Ganjar, lantas tersenyum.

Wakil Ketua Komisi II DPR dari PAN Abdul Hakam Naja menilai, masih adanya euforia parpol baru menunjukkan tanda menggembirakan. Dalam artian yang positif, semangat warga untuk terlibat dalam pembangunan demokrasi terus muncul. ”Artinya, masih ada gairah rakyat (untuk berpolitik),” kata Hakam.

Dalam koridor ini, koridor multipartai yang selama ini berjalan di Indonesia masih tetap ada.

Namun, dengan ketentuan UU Parpol yang baru, harus ada dorongan terbentuknya multipartai yang sederhana. ”Akan ada seleksi natural, ini supaya publik memiliki agregasi politik yang terwadahi lebih jelas,” ujarnya.

Hakam menilai, peluang parpol baru untuk bisa lolos sangat kecil.

Namun, hal itu bisa saja terjadi sepanjang parpol itu dibentuk dengan basis yang kuat. ”Tergantung ya. Kalau mereka benarbenar bisa mengangkat isu yang sesuai harapan publik,” ujarnya. (pri/bay)

+

Posisi DGI Tergantung Acuan Pemerintah Gedung Baru DPR JAKARTA - Pimpinan DPR menegaskan tidak ingin keberadaan PT Duta Graha Indah sebagai salah satu peserta prakualifikasi gedung baru DPR menjadi polemik panjang. Pasca penangkapan pimpinan PT DGI oleh Komisi PemberantasanKorupsi,keberadaansalah satu kontraktor gedung baru DPR itu bisa saja dicoret berdasarkan aturan yang berlaku.

“Kalau setelah kasus Kemenpora dia (PT DGI) di black list, itu akan menjadi acuan DPR,” kata Marzuki Alie, Ketua DPR RI yang juga Ketua Badan Urusan Rumah Tangga DPR di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (25/4).

Seperti diketahui, Muhammad El Idris salah satu pimpinan PT DGI tertangkap tangan saat diduga melakukan suap kepada Sekretaris Kementrian Pemuda dan

Olahraga Wafid Muharram. Penangkapan oleh KPK itu dilakukan pada Kamis (21/4) lalu, dimana KPK juga mendapatkan bukti cek senilai Rp3,2 miliar yang diduga sebagai alat bukti transaksi.

Menurut Marzuki, pada prinsipnya proses tender gedung DPR sepenuhnya dilakukan oleh Sekretariat Jenderal DPR RI. DPR dalam hal ini BURT, hanya melakukan pengawasan.

Yang terjadi saat ini, kasus yang dialami PT DGI terjadi di luar eksternal DPR RI. “Perlu kembali kepada aturan, bagaimana tindak lanjutnya,” ujarnya.

Disinggung tentang pesannya kepada Sekjen DPR, untuk tidak segan melakukan tindakan kepada kontraktor yang bermasalah, Marzuki mencoba mengklarifikasi.

Menurut dia, tindakan tersebut bisa dilakukan jika ada temuan dalam pelaksanaan gedung baru DPR.(bay)

Yusuf Supendi Gugat PKS Rp37 Miliar JAKARTA—Mantan Pendiri Partai Keadilan (PK) terus melakukan gugatan kepada sejumlah elite Partai Keadilan Sejahtera. Karena sejumlah gugatannya yang lama tidak pernah digubris, Yusuf Supendi mengajukan gugatan kepada 11 elite PKS dengan nilai kerugian sebesar Rp37 miliar.

“Kamis mendatang, kami akan layangkan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,” kata Dani Saliswijaya, kuasa hukum Yusuf dalam keterangan pers di Hotel Bidakara Jakarta, kemarin (25/4).

Sebelas elite PKS yang masuk dalam gugatan itu

+

cmyk

diantaranya adalah Hilmi Aminudin, Surahman Hidayat, Luthfi Hasan Ishaaq, Anis Matta, Mahfudz Siddik, Tifatul Sembiring dan Salim Segaf Al Jufri.

Menurut Dani, kliennya telah melayangkan somasi kepada sejumlah elite PKS itu pada 19 April 2011. Dalam somasi itu, Yusuf mendesak agar SK pemberhentian dirinya sebagai kader PKS diserahkan dalam waktu 7x24 jam. Namun, para elite PKS itu tidak menggubris isi surat tersebut. “Hari ini adalah hari terakhir somasi itu, jika tidak ada jawaban, kami layangkan gugatan,” jelasnya.

“Jika memang Yusuf dipecat pada tahun 2009, mengapa sampai sekarang dua tahun pak Yusuf belum menerima surat tersebut,” kata Dani.

Justru, kata Dani, pemecatan itu diumbar ke publik tanpa ada surat yang membuktikan keputusan itu. “Ada pelanggaran HAM di sini,” ujarnya.

Dani menyatakan, gugatan Rp37 miliar itu merupakan kerugian materiil dan imateriil dari kliennya. jumlah tersebut dinilai laik untuk mengganti kerugian yang dialami Yusuf Supendi selama dua tahun terakhir.

“Setelah dipecat, order dakwah Pak Yusuf berkurang,

orang yang mau mengundang jadi takut,” kata dia. Hal itu belum termasuk pendapatan Yusuf saat di DPR yang mencapai Rp50 juta per bulan.

“Belum lagi pendapatannya dari PKS,” kata Dani Yusuf juga telah menghabiskan dana banyak untuk mengobati istrinya yang sakit sejak tahun 2004. “Dia telah menghabiskan biaya Rp10 Miliar, jadi kalau ditotal Rp37 miliar,” sebut Dani. Dani menyebut kerugian imateriil terjadi karena nama baik kliennya dijelek-jelekan dan jarang diundang lagi.

Yusuf Supendi mengatakan pemecatan dirinya sebagaimana disuarakan elite partai, tidak sah selama SK Pemberhentian tidak pernah ia terima.

Dia bercerita sejumlah kader PKS memang pernah mendatanginya pada 28 November 2010, namun mereka hanya membacakan SK tersebut dan kemudian dibawa kembali.

“Sekalipun dibaca sejuta kali, kalau saya tidak terima SK-nya, itu tidak sah,” ujarnya.

Ditanya apa alasan pemecatan DPP saat itu, Yusuf mengatakan tidak terlalu memperhatikan karena pemecatan secara prosedur sudah tidak benar. “Kalau prosedurnya tidak benar, buat apa saya perhatikan substansinya,” ujarnya.

Wakil Sekjen DPP PKS Mahfudz Siddik saat dikonfirmasi, tidak ingin menanggapi secara berlebihan. Menurut dia, semua penjelasan atas posisi pemecatan Yusuf sudah dijelaskan panjang lebar. Termasuk aturan PKS dimana surat pemecatan memang tidak diberikan kepada siapapun kader yang dipecat. “Itu hak beliau (menggugat), silahkan saja,” ujarnya melalui pesan singkat. (bay)

+

Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Selasa 26 April 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

3

Penjualan Perumahan Anjlok Lima Persen Efek Belum Jelasnya BPHTB

HARYADI/PONTIANAK POST

BUTUH KEJELASAN: Pihak pengembang perumahan seperti DPD REI Kalbar meminta Pemerintah Kota Pontianak menetapkan

tolak ukur yang jelas dalam penentuan pembayaran BPHTB. Soalnya, pengenaan BPHTB berdampak pada harga jual rumah. Pada foto, terlihat sebuah Komplek Mega Purnama yang ada di Jalan Purnama sedang melakukan pembangunan.

Pertamina Siapkan USD1 Miliar Kelola Blok Migas WMO SURABAYA—Meski masih menunggu kepastian akan sikap pemerintah terkait dengan hak pengelolaan Blok Migas West Madura Offshore (WMO), Pertamina sudah menyisihkan anggaran belanja modalnya sebagai investasi di proyek tersebut. Dana dari perusahaan pelat merah tersebut

tak terbatas pada WMO saja namun juga pada blok migas yang pengelolaannya akan berakhir dalam jangka beberapa tahun ke depan.

Dirut Pertamina Karen Agustiawan mengaku hingga Senin pagi (25/4) pihaknya belum mengetahui sikap Kementerian ESDM dan BP Migas terkait pengelolaan lapangan Migas yang pada 7 Mei 2011 atau setelah 30 tahun kontrak kerja sama dilakukan akan berakhir.

“Saya belum tahu (hasilnya

penentuan pengelolaan Blok WMO, Red). Ini kan saya kemud,” katanya kemarin seusai pencanangan batu pertama Laboratorium Basic Science di Universitas Airlangga, Surabaya yang merupakan bagian dari corporate social responsibility Pertamina.

Tak hanya Blok Migas WMO yang diminati oleh Pertamina, Pertamina juga meminta pemerintah memberikan hak untuk mengelola semua Production Sharing Contract (PSC)

yang akan berakhir pada 2011 dan seterusnya.“Semua blok yang akan selesai sudah kami ajukan (hak untuk mengelolanya, Red),” tegasnya.

Sebagai langkah awal, hingga 2013 mendatang pihaknya menyediakan USD1 miliar untuk pengerjaan proyek hulu. Dana tersebut diambil dari belanja modal perseroan. Dengan dana tersebut diharapkan, Pertamina bisa memproduksi minyak 35.200 bph dan gas 178 mmcl per hari. (aan)

Bank Mandiri Biayai Dua Kapal Rudal JAKARTA—PT Bank Mandiri (Persero) Tbk turut membiayai pembangunan kapal perang jeniscepatyangbersenjatarudal buatan Indonesia. Pembiayaan senilai Rp65,97 miliar itu digunakan untuk membuat dua unit kapal perang tipe 40 yang diproduksi PT Palindo Marine Industry.

“Satu unit kapal cepat rudal KRI Clurit dengan nomor lambung 641 telah selesai dibangun dan diresmikan oleh Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro di Dermaga Batu Ampar, Batam. Ituakan memperkuat armada TNI Angkatan Laut,” ujar Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini kemarin.

Dia mengatakan, perseroan akan terus ambil bagian dalam pengembangan teknologi alat utama sistem persenjataan (alutsista).”Kami bangga dapat turut serta membangun kapal cepat rudal berteknologi tinggi

yang murni dibuat oleh bangsa Indonesia,” katanya.

Bank Mandiri, lanjut Zulkifli, telah mendukung pembiayaan alutsista sejak 2007 sambil menunggu ketentuan prinsip di regulasi perbankan. Pembiayaan alutsista ini bersifat peminjaman dalam negeri sehingga memiliki sifat yang berbeda dengan kredit lainnya.

“Selamaini,pengadaanalutsista TNImenggunakanskemakredit ekspor (KE), tapi skema ini kemudian diubah menjadi pinjaman dalam negeri,” lanjutnya.

Dengan skema itu maka pinjaman tersebut menggunakan mata uang rupiah. Dengan begitu pihaknya berharap TNI lebih cepat mendapatkan kucuran pinjaman untuk meningkatkan kemampuan armadanya. “Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan dalam pembiayaan pengadaan alutsista TNI,” tegasnya.

Menurut Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri Sunarso, selain berkomitmen memberikan pinjaman bagi pembangunan infrastruktur nasional, pihaknya juga mendukung peningkatan ketahanan nasional. “Hingga kini Bank Mandiri telah menyalurkan pembiayaan alutsista mencapai Rp388,78 miliar yang digunakan untuk pengembangan sistem persenjataan, radar, dan lainnya,” kata dia.

Kapal Cepat Rudal (KCR) KRI Clurit?641 dibangun oleh Palindo, Tanjunguncang. Kapal yang memiliki panjang 44 meter ini mampu melaju hingga kecepatan 30 knot yang sepenuhnya dikerjakan putraputri Indonesia. Sebagian besar material kapal perang tersebut pun diproduksi di dalam negeri.

“Sehingga, peluncuran kapal KCR-40 berbahan baja-alumunium ini ikut menandai sejarah

baru industri perkapalan di Indonesia,” sambutnya.

KRI Clurit dilengkapi sistem persenjataan modern (Sewaco/ Sensor Weapon Control), diantaranya meriam kaliber 30mm enam laras sebagai sistem pertempuran jarak dekat (CIWS) dan peluru kendali 2 set Rudal C-705.Bagian lambung KCR 40 terbuat dari baja khusus yang bernama High Tensile Steel.

“Baja ini juga diperoleh dari produsen dalam negeri yaitu PT Krakatau Steel,” tukasnya.?

Kapal dengan sistem pendorong fixed propeller lima daun itu juga dilengkapi dua unit senapan mesin caliber 20 mm di anjungan kapal. Pihaknya menjaminBankMandiriakansenantiasa memberikan pembiayaan bagi pembangunan ketahanan ekonomi maupun pertahanan nasional. “Kita berharap TNI kita semakin kuat dan disegani,” jelasnya. (wir/kim)

PONTIANAK—Adanya pengalihan pengelolaan pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunaan (BPHTB) dari Pemerintah Pusat ke Pemerintah Kabupaten/Kota untuk saat ini dirasakan sangat memberatkan pihak pengembang perumahan. Pasalnya, pengembang banyak menemui kendala terutama dalam penetapan tolak ukur pembayaran.

Demikian dikatakan ketua Dewan Pimpinan Daerah Real Estate Indonesia (REI) Kalimantan Barat, Sukiryanto saat menghadiri dialog interaktif DPD REI dengan tema menyatukan pemahaman tentang peraturan dan pe-

rundangan di bidang properti antara pengembang dengan pemangku kebijakan, kemarin (25/4), di Grand Mahkota Hotel Pontianak.

“Sebagai pihak pengembang perumahan saat ini kami hanya ingin mendapatkan tolak ukur yang jelas dalam penentuan pembayaran BPHTB, misalnya Pemda harus menentukan berapa besarannya harga zona tanah sesuai dengan letaknya dan luas tanah, karena saat ini yang saya lihat tolak ukur dari penetapan BPHTB itu masih sebatas perkiraan dari petugas Dispenda,” kata Sukriyanto.

Ia menilai mekanisme penetapan harga rumah dan bangunan melalui NJOP (Nilai Jual Objek Pajak) yang saat ini dikelola Pemda melalui Dispenda taksiran harganya jauh lebih tinggi bahkan harganya bisa hingga empat kali lipat dari harga NJOP. Akibatnya, lanjut

dia, saat ini angka penjualan pihak pengembang perumahan terutama para anggota REI Kalbar dari Januari hingga April 2011 menurun 5 persen dari target yang ditetapkan.

Menanggapi masalah tersebut, Wali Kota Pontianak Sutarmidji memaparkan sebaiknya memang secepatnya harus dibuat ketentuan penetapan BPHTB yang harganya bisa disepakati berapa sekian kali dari NJOP. “Karena itu, agar masalah ini dapat segera selesai, maka Pemkot bisa secepatnya mengambil alih pengelolaan PBB menjadi pajak daerah,” ujar Sutarmidji.

Setelah itu, sambungnya, pemkot akan berupaya menaikkan Nilai Jual Objek Pajak namun tarif PBB-nya akan di turunkan. “Nanti NJOP yang sudah dinaikkan ini menjadi patokan dari pengenaan BPHTB tersebut,” katanya. (ash)

Rekomendasi BPK Acuan Pemda Harus Peroleh Predikat WTP

BOGOR—Wakil Presiden Boediono berharap para Gubernur, Bupati, dan Wali Kota menjaga pengelolaan keuangan daerahnya dengan baik.

Sebagai acuannya, Wapres meminta pemerintah daerah melaksanakan rekomendasi dari hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). ”Pengelolaan keuangan di daerah mutlak harus benarbenar dijaga, buat setertib mungkin. Itu landasan apa pun, baik pelayanan publik dan lainnya,” ujar Boediono di Balaikota Bogor kemarin. Dia berharap semua pemerintah daerah mampu memperoleh predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK. Untuk itu, Wapres mengimbau pemerintah daerah menerima asistensi dari BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan).

Dia juga meminta Kementerian Dalam Negeri dan Kemen-

terian Keuangan memberikan insentif bagi daerah yang berprestasi. ”Saya harap setiap tahun pemberian penghargaan tetap dilakukan dan ditingkatkan lagi,” lanjutnya.

Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri mengumumkan 23 daerah yang memperoleh peringkat tertinggi atau berkinerja terbaik berdasar hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah (EKPPD) 2009. Daerah di Kalbar, tak ada satupun yang masuk.

Daerah-daerah tersebut terdiri dari tiga provinsi, 10 kabupaten, dan 10 kota. Tiga provinsi yang memperoleh peringkat terbaik sesuai hasil EKPPD 2009 adalah Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, dan Jawa Tengah.

Sementara 10 kabupaten yang memperoleh peringkat terbaik yakni Jombang, Bojonegoro, Sragen, Pacitan, Boalemo, Enrekang, Buleleng, Luwu Utara, Karanganyar, dan Kulonprogo. Selanjutnya, 10 kota yang memperoleh peringkat terbaik yakni Surakarta, Semarang, Banjar, Jogjakarta,

Cimahi, Sawah Lunto, Probolinggo, Mojokerto, Sukabumi, dan Bogor.Dalam kesempatan tersebut Wapres menyinggung tentang reformasi yang terjadi di Indonesia. Menurut Wapres, ada beberapa kunci dalam reformasi ini yakni demokratisasi serta desentralisasi atau otonomi daerah.

Menurut dia, pemerintah pusat maupun daerah harus turut menjaga hal itu. ”Demokratisasi serta desentralisasi dan otonomi daerah ini harus terus dikawal, agar sukses, dan tidak melenceng dari tujuan sebenarnya,” kata dia.

Boediono menilai, kemajuan sejumlah daerah sangat luar biasa sejak desentralisasi berlaku tahun 1999. Dia berharap, pemerintah daerah tetap memperhatikan masalah korupsi, kesempatan kerja, kemampuan mengendalikan harga-harga kebutuhan pokok. ”Apapun penilaian masyarakat, yang terpenting bagaimana mengelola keuangan daerah.

Pengelolaam keuangan daerah harus di jaga, serta tertib,” jelasnya. (wir/fat)

AXIS Umumkan 35 Jutawan Baru PONTIANAK—Axis kembali mengumumkan 35 orang Jutawan Baru yang beruntung terpilih sebagai pemenang minggu ke-2 Program Ditelpon Hadiah Jutaan Rupiah dengan total hadiah mingguan hingga Rp200 juta rupiah, 20 April lalu.

Pada putaran kali ini, empat orang pelanggan, Nana Supriatna (Bogor), Ketut Sarjana (Denpasar), Sari Nastiti (Mataram) dan Pitriani (Banjarmasin) masing-masing berhasil mengantongi hadiah uang tunai lebih dari Rp9.000.000 selain 31 pemenang lainnya yang juga memenangkan hadiah uang tunai jutaan rupiah dari AXIS.

Eric Mallia, Chief Marketing Officer AXIS mengatakan program Ditelepon Hadiah Jutaan Rupiah telah berlangsung sejak awal April 2011 merupakan program promosi pertama di Indonesia dan begitu mudah diikuti dan tanpa persyaratan serta ketentuan yang tersembunyi. “Setiap pelanggan pra-bayar AXIS dapat mengikuti program ini tanpa perlu registrasi atau mengikuti persyaratan penghitungan poin yang rumit,” katanya.

Pelanggan cukup mengisi ulang nomor AXIS lalu menggunakannya dan langsung mendapat kesempatan untuk memenangkan hadiah tunai jutaan rupiah setiap minggunya.

Sebanyak 35 orang pelanggan AXIS dari seluruh Indonesia telah berhasil memenangkan jutaan hadiah uang tunai di minggu pertama, dan di minggu kedua ini telah terpilih 35 pelanggan lainnya yang berhak atas hadiah uang tunai jutaan rupiah. Daftar lengkap pemenang program Ditelpon Hadiah Jutaan Rupiah dari AXIS ini dapat dilihat di website AXIS www.axisworld.co.id/PemenangJutaanRupiah2.

Melalui program Ditelpon Hadiah Jutaan Rupiah ini, tambah Eric, AXIS memberikan hadiah uang tunai jutaan rupiah kepada para pelanggan setianya.

Dengan hanya melakukan isi ulang senilai Rp10.000 per minggu, setiap pelanggan pra-bayar AXIS berhak memperoleh kesempatan memenangkan hadiah uang tunai senilai tujuh angka terakhir dari nomor AXIS mereka. Ia menjelaskan misalnya, apa-

bila nomor AXIS Anda adalah 0838-8000838, maka hadiah uang tunai yang dapat dimenangkan senilai Rp8.000.838.

Program Ditelpon Hadiah Jutaan Rupiah akan berlangsung hingga Juni 2011 dan memberikan kesempatan yang sama kepada seluruh pelanggan pra-bayar AXIS untuk menjadi pemenang.

Setiap minggunya akan diumumkan 35 orang pelanggan yang beruntung memenangkan hadiah uang tunai dengan total hadiah hingga Rp200 juta. Program promosi dari AXIS ini akan merubah kehidupan pelanggan ketika mereka bisa menjadi jutawan dalam semalam.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang program Ditelpon Hadiah Jutaan Rupiah, kata Eric Mallia, para pelanggan dapat menghubungi 838 dari nomor AXIS mereka atau kunjungi www.axisworld. co.id. (ash/r)

NICK HANOATUBUN/RM

BLACBERRY PLAYBOOK: Regional Vice President Blackberry Asia Pasific Gregory Wade (kiri) dan Carrier Product Manager RIM Indonesia Ardo Fadhola memperkenalkan Blacberry Playbook di Senayan, Jakarta, Senin(25/4). Acara ini merupakan Media review Blacberry Playbook, sementara peluncurannya belum ditetapkan.

Dorong Ekspor Lewat Pameran JAKARTA—Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkatkan ekspor ke negara-negara anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI).

Tahun 2010 lalu berdasar data Kemendag, total perdagangan nonmigas Indonesia dengan OKI mencapai USD23,26 miliar. Rinciannya, nilai ekspor nonmigas sebesar USD16,16 miliar dan nilai impor nonmigas sebesar USD7,1 miliar.

Menurut data Kemendag tersebut Indonesia mengalami surplus sebesar USD9,06 miliar. Kendati sudah surplus, Indonesia terus berupaya meningkatkan ekspor nonmigas ke

negara-negara OKI. Direktur Pengembangan Promosi dan Citra Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nuryati Lagoda mengatakan Indonesia terus meningkatkan hubungan dengan negara OKI. Salah satu upayanya lewat pameran Organization of Islamic Conference (OIC) Expo ke-13 di Sharjah, Persatuan Emirat Arab. “Pameran OIC Expo merupakan kesempatan yang baik dalam rangka pengembangan ekonomi, perdagangan dan investasi di antara sesama negara-negara anggota OKI, khususnya dalam peningkatan ekspor nonmigas,” katanya dalam siaran pers kemarin (25/4).

Dijelaskan, selama ini Indonesia memiliki produk ekspor nonmigas unggulan ke negara OKI. Antara lain palm oil and its fraction, uncoated paper for writing, printing etc, refined

copper and copper alloys, unwrought, cocoa beans, whole or broken, raw or roasted, coconut (copra), palm kernel atau babassu oil and their fractions dan woven fabrics of synth filam yarn.

Karena itu, pameran tersebut bisa dimanfaatkan pelaku usaha dalam negeri. Dia menjelaskan sebanyak 33 perusahaan terlibat dalam pameran tersebut. Sejumlah perusahaan itu berada di bawah koordinasi Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, serta Kementerian Koperasi dan UKM. Sementara total diikuti oleh lebih dari 650 perusahaan dari 32 negara.

Ada sejumlah produk yang dipacu dipasarkan di market global. ”Antara lain kerajinan, fashion, bahan untuk tekstil, keramik, elektronik, produk kertas, mesin pertanian dan peralatan,” urainya. (res)

Pontianak Post

4

Selasa 26 April 2011

Hj. Hairiah, SH, MH,

Anggota DPD RI

Berkah Aktif di Dunia Perempuan Mengenal sosok Hj. Hairiah, SH, MH adalah mengenal keterlibatan aktifnya mendampingi para perempuan korban kekerasan. Kiprahnya di dunia perempuan telah membawa Hairiah (44 th) sukses melenggang ke Senayan, sebagai Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD-RI) asal Kalbar. Disinilah, ia mempunyai kesempatan lebih luas memperjuangkan isu kepentingan perempuan.

Salah satunya dengan memfasilitasi terbentuknya Kaukus Perempuan Parlemen Kalbar, agar keberpihakan pada perempuan semakin kuat, baik dari sisi anggaran maupun kebijakan.

Oleh : Mella Danisari

FOTO : SHANDO SAFELLA

Anda dan ketiga perempuan Kalbar dipercaya menjadi anggota DPD RI mewakili daerah ini, bagaimana perasaan Anda?

Saya sudah memprediksikan perempuan pasti ada yang terpilih sebagai anggota DPD-RI. Ini adalah feelling saya yang selama ini berorganisasi dan banyak bersentuhan dengan masyarakat. Namun begitu tahu ada empat perempuan yang lolos sekaligus, ini suatu kabar yang membahagiakan. Saya pribadi sebenarnya tak punya tim yang besar, hanya bermodalkan dana yang minim.

Namun berdasarkan pemetaan di masyarakat, saya merasa optimis bisa masuk. Saya sangat terbantu dengan teman-teman jaringan aktivis, teman media perempuan yang selama ini bersentuhan saat menulis advokasi untuk perempuan. Belum lagi termasuk yang saya bantu pendampingan saat masalah hukum menimpa me­reka, dan tentu saja dukungan keluarga besar saya dan suami, membuat saya kian optimis. Bagaimanapun ini semua tak terlepas dari kiprah saya di dunia perempuan, sehingga bisa menjadi anggota DPD-RI. Itu adalah asset yang bikin saya yakin, suara tidak bisa dikalahkan dengan biaya yang besar. Dengan biaya minimal, dan kepercayaan masyarakat, Alhamdulillah saya bisa membuktikannya.

Apakah ini sebuah mimpi Anda yang menjadi kenyataan?

Mimpi saya tak terlalu muluk.

Saya melakukan pendidikan politik kepada perempuan dan penyadaran masyarakat tentang perlunya partisipasi politik, semuanya saya jalani bak air yang mengalir. Ini adalah dunia yang sudah saya geluti sejak lama.

Begitupun ketika menentukan untuk jadi salah satu kandidat legislatif, saya berpikir ‘iya’. Saya merasa punya waktu untuk ke arah sana. Karena memang setiap orang punya potensi untuk jadi kandidat, hanya caranya saja untuk sampai kesana. Kalau dibilang mimpi, silahkan saja, tentu saja saya ada bermimpi.

Namun begitu saya dipercaya mewakili Kalbar ke tingkat nasional, kemudian sekarang kiprah dan tanggung jawab mengemban sebagai anggota DPD RI yang juga mewakili DPD RI ke berbagai Negara, ini jadi suatu mimpi luar biasa bagi saya karena bisa mewujudkannya.

Makanya banyak teman-teman aktivis baru yang sering sharing. Mungkin karena saya dianggap salah satu senior sehingga bisa memberi inspirasi untuk mereka.

Saya sendiri tak pernah pelit ilmu dan

siap membagikannya.

dan fungsi Law Center.

Bagaimana adaptasi yang Anda lakukan selama di Senayan?

Kalau untuk adaptasi tak terlampau sulit. Di DPD tidak secara full time berada di dalam kantor. Sidang memang jadi rutinitas DPD, apalagi bila sudah membicarakan tentang sesuatu yang berhubungan dengan Komite II yang menjadi bidang saya yakni berhubungan dengan Sumber Daya Alam, baik itu menyangkut kementerian kelautan dan perikanan, pertambangan, energi, lingkungan hidup dan kementerian lain di lingkup komite II. Ada waktunya setelah sidang, kami melakukan peninjauan di lapangan. Pergi di suatu daerah cukup lama, pulang lanjut lagi dengan sidang. Saya menjalaninya dengan enjoy dan syukurnya saya sudah terbiasa dengan rutinitas ini.

Sekarang ini, apa yang sedang Anda dkk perjuangkan untuk Kalbar?

Yang lagi intens adalah masalah perbatasan dan infrastruktur. Kami dorong lewat Pansus Perbatasan dan sudah dilaporkan ke Paripurna. Selain itu masalah penegakan hukum, pendidikan, kesehatan, juga sudah masuk dalam rekomendasi Pansus.

Bagaimana Anda bersikap sesama anggota DPD satu daerah, dan juga dengan rekan-rekan dari 32 propinsi lainnya?

Saya berteman dengan 132 anggota DPD dari 33 propinsi dengan karakter yang berbeda.

Kadang saya menikmatinya, namun di sisi lain, saya juga berusaha untuk memahami pola dan budaya yang berbeda, karena bagaimanapun mereka adalah rekan kerja kita juga. Yang namanya anggota DPD, sama dengan 132 partai, bagaimana kita harus eksis ditengah-tengah yang eksis. Diantara kami 4 perempuan DPD RI dari Kalbar sendiri, kami punya prinsip bahwa pandangan boleh berbeda, tapi harus tetap harmonis, menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, tak ada saling salah menyalahkan. Sehingga apa yang Kami perjuangkan bersama, khususnya untuk Kalbar, tidak terganggu karena adanya disharmonisasi antar anggota.

Suatu kebanggaan, Anda sudah dua kali terpilih sebagai Ketua Law Center di DPD RI, apa yang menjadi tugas Anda?

Law Center ini adalah Pusat Perancangan Kebijakan dan Informasi Hukum Pusat Daerah dalam rangka mewujudkan peran dalam kaitannya dengan pengembangan hukum. Kami bekerjasama dengan universitas di seluruh Indonesia, yang sekarang sudah ada total 29 universitas. Kampus diharapkan dapat membantu mengawal hukum di Indonesia sebagai bentuk kepedulian kampus pada masa depan Negara ini.

Terlebih, cepatnya perubahan hukum di pusat memerlukan adanya sinkronisasi dengan keberadaan di daerah. Sehingga terjadi kesinambungan antara hukum di pusat dan daerah.

Saya mengemban amanah berat dari DPD RI, namun background saya sebagai pengacara, sedikit banyak membuat saya lebih memahami alur kerja dari panitia perancang UU sehingga memudahkan dalam melakukan tugas

Dulunya, Anda dikenal sebagai Direktur LBH-APIK yang kerap mendampingi korbankorban KDRT, bagaimana dengan sekarang?

Saya tak bisa meninggalkan apa yang jadi latar belakang organisasi yang saya geluti selama ini. Ketika ada kasus tertentu, jaringan kita akan menginformasikan yang dialami perempuan perlu support dari DPD RI untuk mendorong kasus ke tingkat penegakan hukum. Saya sangat

anggota DPRD ­Kalbar dan kabupaten/kota yang jumlahnya 46 orang. Dengan dilantiknya Kaukus ini, diharapkan perspektif tentang keberpihakan pada perempuan semakin kuat.

Karena isu di Kalbar ini khan erat dengan isu ke­kerasan terhadap perempuan. Jadi dengan adanya Kaukus, diharapkan mampu lebih me­ngalokasikan kebijakan perlindungan perempuan, baik dari sisi anggaran maupun kebijakan. Untuk se­terusnya berkoordinasi dengan jaringan Kaukus seluruh Indonesia yang sudah terbentuk di banyak propinsi. Dengan terbentuknya Kaukus ini akan makin dinamislah gerakan perempuan di parlemen, dari DPR Pusat, DPD-RI, DPRD Propinsi hingga DPRD Kabupaten/Kota. Sedianya, Gusti Kanjeng Ratu Hemas sebagai Ketua Kaukus Perempuan DPD-RI yang akan langsung melantik di Gedung DPRD Kalbar, hari ini.

IST

KUNJUNGAN : Hairiah saat mengikuti Exchange Program for Women Members Parliamentary in Dhaka, Bangladesh. terbantu dengan teknologi sehingga memudahkan berhubungan dan membicarakan masalah yang sedang terjadi. Walau saya sendiri berada di Komite II Sumber Daya Alam yang lebih perspektif macho, tidak feminis dan lebih ke maskulin, namun bila bertemu dengan kelompok perempuan, saya selalu berusaha mengaitkannya dengan isu kepentingan perempuan. Misal, bila pencemaran lingkungan terjadi, maka perempuan dan anak-anak yang dilahirkannya akan menjadi korban karena terkontaminasi merkuri. Begitupun untuk bidang perikanan dan kelautan, perempuan bisa diberdayakan di daerah aliran sungai. Mereka punya potensi diri dan terlibat sebagai penggerak ekonomi.

Selasa ini akan dilantik Kaukus Perempuan Parlemen Kalbar, apa maksud dibentuknya Kaukus tersebut? Sejauh mana keterlibatan Anda?

Saya diberi mandat untuk memfasilitasi terbentuknya Kaukus Perempuan Parlemen Kalbar. Di DPD-RI sendiri, saya ditunjuk sebagai Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak.

Di dalam Kaukus ini tergabung

Pengalaman paling berkesan apa yang Anda alami selama menjadi anggota DPD – RI ?

Yang jelas pola hidup saya berubah. Kalau di Pontianak, dalam satu hari saya bisa pergi ke 2 – 3 tempat sekaligus. Namun di Jakarta, hal itu sulit dilakukan dengan kondisi hiruk pikuk kendaraan dan kemacetannya.

Jujur, saya merasa seperti tera­ sing di kota besar. Namun begitu, saya tak mau ‘keterasingan’ ini mempengaruhi kerja saya di DPD. Untuk menyiasatinya, setiap pulang ke rumah, saya berusaha menciptakan situasi terdahulu di rumah.

Masih sempatkah Anda melakukan hobbi ditengah kesibukan Anda?

Waktu lowong di hari Sabtu dan Minggu, sering terpakai juga untuk rapat dengan alat kelengkapan lain. Jadi saya harus pandai-pandai mema­n age waktu agar bisa tetap meluangkan waktu untuk bersantai bersama keluarga. Makanya saya memilih tinggal tak jauh dari Kantor, karena selama ini, saya terbiasa dengan perjalanan waktu pendek ke suatu tempat. Saya tak mau waktu saya terampas di jalan melihat kemacetan. **

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

Gali Terowongan Tanah, 500 Taliban Kabur dari Tahanan

LUBANG : Seorang polisi Afganistan berjongkok dekat sebuah lubang yang digali narapidana untuk kabur dari penjara.

AFP PHOTO / STR

KANDAHAR - Perdamaian Taliban dan pemerintahan Presiden Hamid Karzai di Afghanistan tampaknya masih jauh panggang dari api. Kemarin (25/4) kelompok militan Taliban kembali menguji ketangguhan pasukan dalam negeri dan kesabaran pemerintah. Sekitar 500 tahanan kabur dari penjara pemerintah di selatan Kota Kandahar pada malam sebelumnya.

Jubir Kepresidenan Waheed Omer menyebut kaburnya 500 tahanan Taliban itu sebagai bencana keamanan. “Ini benar-benar pukulan telak bagi pemerintah. Seharusnya itu tidak boleh terjadi. Kami berjanji akan menyelidiki kasus ini sampai tuntas dan tidak akan berhenti sebelum penyebab bencana keamanan terungkap,” tegasnya dalam jumpa pers di Kota Kabul.

Secara terpisah, dalam sebuah pernyataan resmi, Taliban telah mengonfirmasi operasi pembebasan tahanan tersebut. Lewat terowongan bawah tanah yang terhubung dengan sistem air bawah tanah Kota Kandahar itulah, Taliban menggali jalan keluar bagi rekan mereka yang ditahan di penjara tersebut. “Kami sepenuhnya bertanggung jawab atas kaburnya 500 tahanan Taliban dari Kandahar,” tutur Yousuf Ahmadi, jubir Taliban.

Direktur Penjara Kandahar Jenderal Ghulam Dastageer Mayar membenarkan adanya penggalian terowongan oleh para tahanan Taliban. “Sebuah terowongan yang terletak beberapa ratus meter di bawah tanah membantu proses kaburnya 476 tahanan politik Taliban,” ujarnya.

Sekitar sepertiga di antara tahanan Taliban yang kabur itu, menurut Mayar, adalah para komandan dan petinggi Taliban.

Kabarnya, Taliban menggali terowongan sepanjang 360 meter itu selama sekitar lima bulan. Bahkan, mereka juga berhasil melewati pos-pos pemeriksaaan pemerintah lewat bawah tanah. “Para pejuang kami mulai meninggalkan penjara pada pukul 23.00 waktu setempat (sekitar pukul 01.30 Senin dini hari WIB). Sejauh ini, 541 orang sudah berhasil kabur dan tiba di markas kami dengan selamat,” jelas kata Ahmadi. (AFP/BBC/hep)

Kesaksian Mantan Komandan AU saat Misi Penyelamatan Bencana Chernobyl

Besarkan Hati Pilot, Ajak Anak Buah Lupakan Mimpi Buruk Hari ini (26/4), tepat 25 tahun yang lalu, reaktor nomor 4 di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Chernobyl meledak. Dalam waktu singkat, banyak orang terpapar radiasi. Mimpi buruk tragedi itu sampai sekarang masih sangat nyata dalam ingatan Jenderal Nikolai Antoshkin.

Sepuluh hari setelah reaktor itu meledak, Antoshkin dan anak buahnya berpatroli di langit Chernobyl.

Bersama tim penyelamat yang bertugas di lokasi bencana, dia dan 600 pilot lainnya menjadi pasukan berani mati. ’’Setiap hari tim penyelamat mengganti seragam kami. Mereka juga memberikan tablet iodin (yodium) dan krim antiradiasi yang diperoleh dari Saint Petersburg.

Kami sebetulnya merasa agak jijik dengan krim itu,’’ katanya saat diwawancarai harian Komsomolskaya Pravda kemarin (25/4).

Setiap hari dan selama sepuluh hari, Antoshkin juga mengonsumsi tablet iodin sebelum memerintahkan anak buahnya untuk menerbangkan pesawat dan helikopter di atas reaktor yang

5

INTERNASIONAL

meledak. Krim antiradiasi juga menjadi benda wajib yang tak boleh satu hari pun absen melindungi kulitnya. ’’Saya dan para pilot sadar akan bahaya radiasi yang setiap saat mengancam kami,’’ tuturnya mengenang harihari paling menegangkan dalam kehidupannya. Saat musibah itu, Antoshkin menjabat sebagai komandan atau pimpinan Angkatan Udara (AU) Distrik Kiev.

Selain radiasi, ancaman lain juga menghantui Antoshkin dan timnya. ’’Saat itu kami tidak didukung dengan sistem pengaman yang baik.

Kami hanya menggunakan peralatan sederhana dan seadanya,’’ ceritanya.

Meski begitu, sekitar 600 pilot yang menerbangkan pesawat militer Uni Soviet (saat itu) tersebut tidak gentar. Mereka tetap menjalankan tugas dengan maksimal. Dalam 10 hari, mereka melakukan sedikitnya 4.000 penerbangan. ’’Ketika itu, misi utama kami adalah mengubur reaktor nomor 4 yang meledak dan memancarkan radiasi,’’ terang Antoshkin.

Ribuan ton timah, pasir, dan tanah liat ditumpahkan dari udara untuk meredam radiasi dari reaktor tersebut.

Berkat kegigihan pilot-pilot AU Distrik Kiev itu, paparan

BEIJING

Pabrik Ilegal Terbakar, 17 Tewas Kebakaran melalap bangunan empat lantai di kawasan Daxing, pinggiran Beijing, dini hari kemarin (25/4). Sedikitnya 17 orang tewas dan 24 lainnya luka dalam musibah tersebut.

Sejauh ini pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. Korban tewas maupun luka merupakan pekerja migran yang tinggal di dalam bangunan yang berada di Kota Jiugong tersebut.

Berdasar informasi, bangunan milik seorang warga lolal itu sebetulnya ilegal alias tidak memiliki izin. Si pemilik menyewakannya kepada pasangan suami istri yang mengubah bagian dasar bangunan tersebut sebagai pabrik pemrosesan garmen.

Api kali pertama muncul dari pabrik garmen yang juga tidak memiliki izin tersebut. Diduga kuat terjadi korsleting listrik sehingga api berkobar sekitar pukul 01.00 waktu setempat dan kemudian melalap seluruh bangunan itu. Karena sedang terlelap, pekerja yang tinggal di dalam bangunan tidak bisa menyelamatkan diri. Sebagian besar di antara mereka tewas karena menghirup asap. Api berhasil dipadamkan sekitar sejam kemudian.

Stasiun televisi milik pemerintah China Central Television (CCT) sempat menayangkan situasi di lokasi hanya sekitar beberapa jam setelah kebakaran. Dalam tayangan tersebut, terlihat beton bangunan hangus dan meleleh karena api.

Tumpukan pakaian juga masih membara dan mengeluarkan asap.

Kantor berita Xinhua melaporkan bahwa sejumlah jendela bangunan itu dipasangi besi-besi pelindung. Itu sebabnya pekerja yang tinggal di sana tidak bisa lari untuk menyelamatkan diri dari kebakaran. ’’Api segera menjalar ke lantai atas yang disewakan untuk hunian (para pekerja migran),’’ tulis Xinhua. Salah seorang operator pabrik garmen termasuk di antara korban luka. Sekretaris Partai Komunis Beijing Liu Qi dan Wali Kota Jiugong Guo Jinlong telah minta agar kasus kebakaran itu diusut tuntas. (AFP/AP/dwi)

radiasi dari reaktor nomor 4, konon, dapat diredam. Dalam waktu 10 hari, reaktor nomor 4 di kompleks PLTN yang berada di dekat Kota Pripyat itu pun tertutup campuran timah, pasir, dan tanah liat.

Sebagai komandan AU, Antoshkin pun selalu siaga di kompleks PLTN selama misi 10 hari tersebut. Seperti 600 pilot yang dipimpinnya, pria pemberani itu pun harus rajin mandi dan mengganti baju. ’’Aturan dasarnya memang harus mandi dan berganti seragam setiap hari.

Tetapi, kami sadar bahwa cara itu tidak cukup ampuh untuk menghalau radiasi,’’ ujarnya.

Antoshkin sadar, dia dan semua pilot telah menyerap radiasi terlalu banyak. ’’Sebagai pilot, mereka tahu bahwa dosis radiasi yang mereka serap terlalu besar.

Mereka pun sadar dengan risiko yang harus ditanggung,’’ kata mantan petinggi militer yang dijuluki Hero of the Soviet Union (pahlawan Uni Soviet) tersebut.

Sebagai pemimpin, Antoshkin harus membesarkan hati para pilot tersebut. Salah satunya adalah meyakinkan para pilot tersebut bahwa zat radioaktif yang mencemari tubuh mereka tidak terlalu berbahaya. Dia juga

mengimbau anak buahnya supaya melupakan mimpi buruk mereka. ’’Mereka merajuk kepada saya. Kata mereka, ’Jenderal, ini bukan Afghanistan. Di sana, Anda bisa membalas jika ditembak. Tetapi, di sini, musuh tidak terlihat.

Bagaimana nasib saya dan anak-anak di masa mendatang?’,’’ ungkap Antoshkin menirukan komplain anak buahnya.

Pada titik tersebut, Antoshkin berupaya bijaksana. Dia membiarkan para pilot yang khawatir terhadap keselamatan diri mereka melangkah pergi. Tetapi, dalam hitungan menit, mereka kembali lagi ke Chernobyl.

Beberapa bulan setelah misi berakhir, sekitar 28 orang dilaporkan tewas akibat radiasi terlalu tinggi. Tetapi, tak satu pun di antara 600 pilot anak buah Antoshkin yang tewas akibat terkontaminasi radiasi. ’’Hanya ada dua pilot yang tewas. Itu pun karena helicopter mereka kecelakaan saat mengangkasa di langit Chernobyl,’’ tandas Antoshkin.

Sampai sekarang, kesehatan para pilot dan pengaruh radiasi Chernobyl pada tubuh mereka memang masih menjadi kontroversi luas. (AFP/ hep/dwi)

Tentara Serang Demonstran, 25 Tewas TumpasDemoAnti Pemerintah, Syria Kerahkan TankPenembak Jitu DAMASKUS - Korban jiwa terus berjatuhan di Syria. Kota Daraa atau Deraa, yang menjadi pusat gerakan anti pemerintah, terus membara. Menyusul aksi demonstrasi menuntut mundurnya Presiden Bashar al-Assad, kemarin (25/4) sekitar 3.000 personel militer pemerintah kembali menyisir kota di selatan Syria dan di dekat perbatasan Jordania tersebut.

Dengan tank dan senjata lengkap, militer menyerbu demonstran di kota yang terletak sekitar 100 km selatan Damaskus (ibu kota Syria) itu. Sedikitnya, 25 orang tewas dalam penyerbuan tentara tersebut.

Upaya menumpas demonstran anti pemerintah tak hanya itu. Aparat keamanan juga dikerahkan dalam operasi di sejumlah wilayah di Syria.

Selain di Kota Daraa, pasukan pemerintah melakukan razia di dua kota, yakni Douma dan Al-Muadamiyah, yang terletak tidak jauh dari ibu kota.

“Pasukan pemerintah mencari aktivis anti pemerintah di dua kota itu. Mereka bahkan tidak segan menggunakan kek-

erasan demi memburu oposisi atau demonstran,” tutur Abdullah Abazid, warga Daraa.

Tidak hanya menewaskan 25 orang, serangan militer di Daraa melukai puluhan warga sipil. Sejumlah penembak jitu juga dikerahkan dalam operasi tersebut. “Mayat para korban dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. Sampai kini pasukan pemerintah masih membombardir kota (Daraa) dengan senapan otomatis dan tank,” kata Abazid dalam wawancara telepon dengan Agence FrancePresse.

Seorang saksi mata yang lain mengaku melihat tentara menembaki sebuah mobil berisi lima orang. “Saya melihat dengan mata kepala sendiri mereka menembaki warga sipil di dalam sebuah mobil,” ungkap pria yang merahasiakan identitasnya itu. Saat itu, dia sedang berada di atap rumah bersama beberapa anggota keluarganya untuk menghindari peluru pasukan pemerintah.

Kekacauan di Daraa dan dua kota lainnya itu memaksa warga melanggar aturan jam malam dan larangan keluar rumah. Mereka berbondongbondong lari menuju masjid dan bersembunyi di sana.

Dari menara masjid, mereka pun berteriak-teriak minta tolong. “Tentara memasuki rumah-rumah kami sambil

melepaskan tembakan. Kami terpaksa melarikan diri,” kata pria tersebut.

Pasukan pemerintah dilaporkan terus memburu warga sipil sampai ke masjidmasjid. “Mereka mengepung masjid dan melepaskan tembakan sporadis untuk meneror warga sipil yang bersembunyi di dalamnya. Ruas jalan ditutup. Kota Douma telah terisolasi dari dunia luar,” kata seorang aktivis reformasi yang gigih menuntut mundurnya Assad.

Tindakan pasukan pemerintah yang mengedepankan kekerasan itu mengundang keprihatinan PBB. Kemarin pejabat Komisi HAM PBB di Syria menyesalkan tindakan pasukan pemerintah tersebut.

Tentara pendukung Assad dinilai sudah keterlaluan. “Mereka telah melanggar hak asasi manusia dan tidak memedulikan asas kemanusiaan,” kata Navi Pillay, pejabat Komisi HAM PBB untuk Syria.

Pakar HAM Syria juga menyayangkan tindakan pasukan pemerintah yang terus menindas aktivis pro-reformasi.

“Sebagai aparat, seharusnya mereka bisa lebih beradab.

Tidak memilih solusi militer untuk membungkam suara oposisi,” kata Rami Abdel Rahman, seorang pakar HAM ternama yang tinggal di Kota Damaskus. (AP/AFP/hep)

Tembaki Pendemo di Yaman, 10 Nyawa Melayang SANA’A - Situasi politik di Yaman tidak kalah panas dari Syria.

Gelombang unjuk rasa anti pemerintah tak juga surut di negeri yang terletak di selatan Jazirah Arab itu. Tetapi, pasukan pemerintah justru semakin brutal menindak aktivis reformasi yang menuntut mundurnya Presiden Ali Abdullah Saleh tersebut.

Kemarin (25/4) pasukan keamanan dan loyalis Saleh menembaki massa dalam sejumlah demonstrasi terpisah di beberapa kota. Korban jiwa pun berjatuhan. Kantor berita Agence France-Presse dan Associated Press melaporkan bahwa sedikitnya dua demonstran tewas akibat ditembaki loyalis Saleh. Kantor berita Reuters menulis sedikitnya 10 orang tewas dalam insiden tersebut.

“Pasukan pemerintah menembak mati satu demonstran dan melukai sekitar 30 lainnya.

Delapan ditembak dengan peluru asli,” kata seorang paramedis di sebuah klinik soal penembakan di Kota Ibb, selatan Sana’a, ibu kota Yaman, kemarin. Selain Sanaa, Ibb juga menjadi saksi pertumpahan darah dua kubu yang saling bentrok.

Selain dirawat karena luka tembak, puluhan pengunjuk rasa membutuhkan bantuan paramedis karena menghirup

gas air mata. Sejak bentrok berkobar, pasukan pemerintah tak pernah melepaskan gas air mata. Jika sudah kewalahan menghadapi demonstran, mereka menyemprotkan gas air mata dengan membabi buta.

Di ujung tenggara Provinsi Al-Baida, sekelompok pria bersenjata yang mengaku loyalis pemerintah juga merepresi demonstran. Mereka memuntahkan timah panas dari ujung senapan untuk membubarkan aktivis anti pemerintah yang melakukan unjuk rasa damai.

Seorang demonstran bernama Salem Abdullah tewas dalam insiden itu.

Bersamaan dengan itu, di Kota Taiz, sejumlah polisi dan pria bersenjata berpakaian preman juga menembaki aktivis anti pemerintah. Ratusan massa yang berunjuk rasa damai pun bubar. Sedikitnya 50 orang luka akibat senjata aparat. Sebanyak 25 orang kena peluru asli yang ditembakkan ke segala arah.

Sekitar 250 lainnya mengalami sesak napas.

Sedianya, ratusan ribu aktivis anti pemerintah menggelar unjuk rasa di Kota Taiz untuk menuntut Saleh mundur.

Tetapi, pasukan pemerintah yang diberi mandat untuk mencegah demonstrasi

AFP PHOTO/STR

YAMAN : Para pemuda Yaman membawa seorang pendemo yang tertembak. Kemarin (25/4) pasukan keamanan dan loyalis Saleh menembaki massa dalam sejumlah demonstrasi terpisah di beberapa kota.

bertindak represif. Berdalih para pengunjuk rasa telah melanggar jam malam dan larangan berkumpul, aparat membubarkan massa yang berkumpul di ujung-ujung jalan. Mereka menyemprot-

kan gas air mata.

Namun, perlawanan aktivis anti pemerintah tak kendur. Meski harus berhadapan dengan moncong senjata, mereka bertekad untuk terus menyuarakan tuntutan mer-

eka. Yakni, Saleh lengser dari jabatannya sebagai presiden.

“Tidak ada kata istirahat. Kami tidak akan berhenti sampai tuntutan dipenuhi,” seru para aktivis di Taiz. (AP/AFP/hep/ dwi)

opini

6

Pontianak Post

l

Selasa 26 April 2011

Polisi Bergaya? Chaiya Chaiyaaaa!!!

Surat Pembaca

Tingkatkan Pengamanan di Hotel Kota Pontianak yang merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat merupakan salah satu kota yang memiliki banyak hotel berkelas bahkan bertaraf internasional. Namun berdasarkan pengalaman menginap di beberapa hotel dan mengunjungi teman yang menginap serta pengalaman mengikuti acara-acara di hotel-hotel berkelas tersebut, sampai detik ini tidak ada pengamanan yang cukup berarti serta tidak ketat, guna mengantisipasi aksi teror (bom) dan lain sebagainya.

Sekuriti yang ada di hotelhotel tersebut hanya sibuk menyambut tamu dan mengatur mobil tamu yang datang, bahkan tak seorang sekuriti pun yang memegang alat detector untuk melacak perangkat (bom) / antisipasi teror bom, bahkan jalur keluar masuk tamu/pengunjung lain sangat leluasa, baik lewat pintu utama maupun pintu belakang dan basement. Sehingga sangat mudah bagi siapa saja yang ingin keluar masuk pada hotel-hotel tersebut.

Memang diakui bahwa selama ini kota Pontianak aman dari aksi-aksi teror bom, namun tidak ada salahnya bagi pihak manajemen hotel untuk meningkatkan keamanan dan melakukan antisipasi guna mencegah jangan

sampai aksi teror bom merambah sampai ke hotel-hotel yang ada di Kota Pontianak. Karena kota Pontianak sebagai Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat sangat strategis sekali letaknya, yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia dan berdekatan dengan kepulauan lain seperti Natuna, Riau.

Selain itu, berdasarkan pengalaman keluar masuk hotel-hotel tersebut hingga kini dengan melihat berbagai tamu yang ada, dapat ditarik kesimpulan bahwa sebagian tamu juga banyak yang berasal dari mancanegara. Untuk itu, selayaknya pihak management hotel tidak ada salahnya untuk melakukan antisipasi menghadapi aksi teror bom sejak dini. Sehingga tidak hanya mengandalkan CCTV yang dipasang di setiap sisi hotel, namun juga melakukan pengamanan melalui alat detector untuk melacak perangkat (bom) serta melakukan pengamanan arus keluar masuk melalui pintu-pintu umum yang ada di belakang hotel,di samping hotel maupun yang ada di basement hotel. Sehingga bagi tamu yang menginap pun dapat merasa aman.

Kalau anggota polisi diberitakan menangkap teroris, perampok, pengguna narkotika, atau menyemprit pengendara motor di jalan, itu sih berita biasa, meskipun masih tetap menjadi bahan pemberitaan.

Kalau polisi menyanyi lagu Indonesia Raya, Garuda Pancasila, Padamu Negeri, Syukur, atau Halo- Halo Bandung, itu juga lumrah, bahkan menyanyikan lagu “Si Udin Se Dunia”, juga tampaknya masih tak menarik diberitakan, karena tetap akan kalah pamor dengan si Udin yang sesungguhnya, yang pamor instan.

Namun kalau polisi menyanyi lagu nehii alias India, dan bergaya India, nah ini memang menarik untuk diberitakan dan tentu perlu dibaca, dan boleh juga dipertanyakan: ada apa?

Polisi yang satu itu, Briptu Norman Kamaru, yang beraksi lips sync lagu India, Chal Chaiya Chaiya, yang di di upload di Youtube.com, memang boleh diacungi jempol. Dia berani mengubah “aksi” polisi yang biasa-biasa di tempat kerja, pos penjagaan, menjadi tidak biasa. Dan akhirnya dia menjadi selebritis dadakan, melebihi pendahulunya : Shinta & Jojo dan Si Udin.

Fungsi antara Polisi dan tentara kini memang beda.

Undang-Undang (UU) Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia menyebutkan

Sekedar untuk berbincang, seberapa pentingkah kita memperhatikan pendidikan MIPA di sekolah-sekolah? Dari sudut pandang MIPA, dunia dikelompokkan menjadi: (1) kelompok pembaharu MIPA, yang hanya meliputi 15% dari seluruh penduduk dunia, akan tetapi menguasai seluruh inovasi dalam bidang produksi, (2) kelompok yang mengadopsi MIPA, kira-kira 50% dari penduduk dunia, yaitu merupakan kelompok bangsa-bangsa yang mampu menguasai MIPA hasil inovasi, terutama yang berkaitan dengan produksi dan konsumsi, dan (3) kelompok bangsa-bangsa di dunia ini yang tidak mampu memperbaharaui MIPA mereka dan tidak mampu pula menguasai inovasi yang dihasilkan masyarakat lain di dunia ini; Syamsir Alam kelompok ketiga ini meliputi di Pontianak kira-kira sepertiga penduduk dunia.

Wilayah yang termasuk ke dalam kelompok ketiga terse2011 di Koran-koran lokal Pon- but tidak selalu mewakili suatu tianak mengenai permohonan/ bangsa, akan tetapi sebagian keluhan atas Jalan Sultan besar merupakan kantongMuhammad yang rusak kantong Mathematics and Sciparah, sampai hari ini ence illiteracy (tidak memiliki belum mendapatkan pengetahuan dan pemahaman tanggapan dari instansi- minimal dalam MIPA), yang berada dalam suatu negara. instansi yang terkait.

Oleh karena itu, izink- Daerah-daerah yang tidak anlah kami mengulangi mampu mengikuti dinamika lagi permohonan kepada perkembangan MIPA akan Bapak Walikota agar Jalan Sul- mengalami kemunduran dan tan Muhammad yang rusak keterasingan, bahkan akhirnya sudah berlobang-lobang dan akan lumpuh. Hal tersebut dasemakin bertambah parah setiap pat terjadi dikarenakan bahwa harinya dapat segera dipriori- andalan mereka akan komoditaskan diperbaiki. Hal ini demi tas primer, seperti pertanian, keamanan dan kenyamanan perkebunan, kehutanan, dan pengguna jalan di pusat per- hasil-hasil pertambangan ekonomian ini. Besar harapan sedikit demi sedikit digusur kami, Pemerintah Kota dapat dengan produk sintesis, hasil segera memperbaiki kerusakan dari penguasaan MIPA. Selain fasilitas umum tersebut. Atas itu, persoalan kependudukan perhatiannya, sebelum dan se- ikut memperburuk keadaan sesudahnya kami mengucapkan hingga semakin tidak mampu banyak terima kasih. mengikuti arus pergerakan dan X. F. Asali kekuatan di dunia. Keadaan Ketua: RT-04/RW-03 seperti itu biasanya merupakan Kelurahan Darat Sekip ciri masyarakat yang belum Pontianak. secara serius melakukan re-

Razia Warnet Sungguh disesalkan, dan masih belum hilang dari ingatan, beberapa pelajar berseragam sekolah terjaring razia oleh SatPol PP beberapa hari lalu. Kini, belum sepekan, ada lagi walau sebatas bermain game. Kesimpulannya, bukan pada para pelajar, kunci masalahnya melainkan pengelola warnet atau playgame itu sendiri yang harus ditertibkan. Sudah tahu anak pelajar yang masih berseragam dilarang main, tapi dibiarkan saja. Bukan bermaksud membatasi pengelola warnet atau game untuk berusaha, melainkan ada rambu-rambu yang harus dipatuhi mereka. Jangan hanya pemain saja yang ditertibkan, yang punya

oleh

Abdul Hamid polisi. Suami istri bertengkar di rumah, apalagi kalau ada tindak kekerasan dalam rumah tanggga, pak polisi pun harus dilibatkan.

Belajar sepeda motor di jalanan umum? Siap-siap saja berurusan dengan polisi, apalagi kalau nabrak orang lain.

Kehilangan sepeda motor, yang kini kian sering terjadi? Polisilah tempat melapor, meskipun belum jelas entah kapan nantinya sang motor akan ketemu, atau mungkin saja tak bakalan ditemukan lagi. Mao’ ngarak penganten di jalanan umum, atau mengadakan sunatan massal? Polisi pun sebaiknya diberitahu. Kecurian kabel listrik akibat ulah spesialis pencuri kabel listrik di rumah yang ditinggal kosong? Boleh gak lapor polisi terdekat. Jadi korban tipuan SMS minta kirim pulsa yang berbunyi: Mama kirimkan dulu pulsa di nomor 085394012955 penting, dari HP 087842315093? Yang ini pun tak ada salahnya melapor ke polisi, meskipun tak tahu bisa tidak pelakunya diketahui.

Sedemikian banyak dan luasnya tugas kepolisian, pak polisi, maka wajar-wajar sajalah kalau yang namanya polisi itu so pasti akan menjadi diperlukan keberadaannya oleh masyarakat. Bahkan ketika sedang tido’ nyenyak pon mer-

eka boleh dibangunkan.

Saking banyak dan luasnya tugas polisi tersebut, maka tak aneh akan banyak pula persoalan yang entah kapan akan selesai, atau mungkin tak terselesaikan sampai kapan pun.

Disadari atau tidak, pihak kepolisian di daerah tampaknya kian kewalahan menangani terus bertambahnya kasuskasus pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan kekerasan, narkoba, dan sebagainya. Hal ini dapat ditafsirkan dari spanduk-spanduk peringatan yang dipasang di jalanan, di depan kantor-kantor polisi, dan di tempat-tempat yang dianggap strategis. Namun demikian, dalam kondisi dimana tingkat kedisiplinan masyarakat masih belum sesuai dengan harapan, spanduk-spanduk tersebut tetap diperlukan.

Banyak serta luasnya tugas dan fungsi kepolisian itu pulalah yang diantaranya menyebabkan citra negatif polisi akan memerlukan waktu untuk terhapus, terlebih dalam beberapa waktu terakhir ini dengan banyaknya kasus-kasus besar, sedang, maupun kecil yang melibatkan oknum polisi. Polisi umumnya dikenal serius ketika sedang bertugas. Maka ketika ada oknum polisi bergaya, dalam hal ini Briptu Norman, yang berani ber - chaiya-chaiya- di ruang maya, tentu cukup menarik dan menghibur, dan para internetter pun menyambutnya

dengan positif.

Namun, seorang Norman tentu tak akan mampu bisa mengubah secara instan citra negatif polisi, mengingat pamor dia akan segera menghilang seiring dengan pesatnya perkembangan kreatifitas sebagian masyarakat yang ingin juga menjadi selebriti instan, serta kepentingan bisnis media massa, dan para pebisnis terkait. Yang perlu menjadi bahan kajian diantaranya adalah bagaimana upaya pihak kepolisian mengorganisir sebagian anggotanya untuk ditugaskan secara khusus menjadi “polisi gaya” yang mampu membangun imej polisi yang bukan tentara sesuai amanat UU, bukan hanya sekedar ber chaiya-chaiya.

Tampaknya perlu juga dilakukan kajian tentang pola efektif untuk menjadikan masyarakat menjadikan polisi sebagai mitra utama mereka, dalam melaksanakan fungsi atau dalam mencapai tujuan kepolisian negara. Polisi jujur tentu masih banyak, polisi gaya pun tentunyanya masih ada, bahkan mungkin ada di setiap daerah dengan ke-khas-an masing-masing. Menyanyi, menari, memang dapat menghilangkan stres, meski hanya beberapa menit. Masyarakat memang membutuhkan polisi gaya yang tidak hanya chaiya chaiya, tetapi terpenting adalah polisi yang “policy”.

(AH250411)

Upaya Siapkan Guru Melek MIPA di Kalbar

Jalan Sultan Muhammad Kian Parah Kami RT di Kelurahan Darat Sekip pertama-tama ingin mengucapkan terima kasih kepada Walikota Pontianak, Sutarmiji, SH yang telah membantu dana operasional RT/RW tahun 2011 sebesar Rp. 750.000,- pada tanggal 18 Maret 2011 bertempat di Gedung PCC. Dana ini sangat meringankan biayabiaya operasional RT serta memotivasi pelayanan kami dalam lingkungan RT. Pada acara tersebut, Bapak Walikota antara lain ada menyinggung akan meneruskan rencana melebarkan Jalan H. Rais Rahman serta menata jembatanjembatan terlalu banyak diatas Sungai Jawi agar lebih indah, yang nampaknya tentu akan habiskan biaya tidak sedikit.

Pada saat yang bersamaan, Kami menjadi teringat mengenai keluhan/permohonan per Surat Pembaca pada tanggal 6 Desember 2010 dan tanggal 12 Januari

bahwa fungsi kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Disebutkan pula bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia bertujuan untuk mewujudkan keamanan dalam negeri yang meliputi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat, tertib dan tegaknya hukum, terselenggaranya perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta terbinanya ketenteraman masyarakat dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia.

Betapa mulianya fungsi dan tujuan kepolisian yang dirumuskan dalam UU itu.

Hajat hidup masyarakat tak akan pernah lepas dari urusan polisi. Tampaknya dapat dikatakan bahwa selama seorang hidup di negeri ini, dia tak akan pernah tak berurusan dengan kepolisian, atau pun dengan pak polisi.

Hilang nyawa, terutama kalau hilangnya ada “kejanggalan”, pak polisi harus dilapori, apalagi kalau menghilangkan nyawa orang lain, seperti mereka yang hilang nyawa di jalanan, yang kini diperkirakan rata-rata sekitar 80 jiwa per hari di negeri ini. Mantan pejabat yang selingkuh, kawin lagi dengan “daun muda”, dan istri tua tak terima, juga menjadi urusan

fasilitas pun harus demikian. Dikhawatirkan, kondisi seperti itu akan terus terjadi berulang-ulang. Atau, apa mungkin menginginkan kondisi seperti itu agar ada kegiatan di lapangan? Atau juga memang belum ada ketentuan yang mengatur agar para pengelola warnet lebih selektif dalam menerima para peminat warnet?

(085245239018)

Tercecer Dompet Tel ah tercecer dompet warna coklat di jalan Gusti Hamzah berisikan STNK / Nota pajak motor Honda Beat KB 2322QK dan KTP a/n Arnita Saragih.

Bagi yang menemukan tolong diantar

formasi melalui pendidikan, terutama pendidikan yang memungkinkan masyarakatnya menjadi melek MIPA. Akibat lebih jauh dari persoalan “gagap MIPA” itu adalah bahwa tingkat kemakmurannya sangat memprihatinkan bahkan terjebak dalam kemiskinan material.

Indonesia secara keseluruhan masih termasuk kelompok kedua atau pengadopsi MIPA. Akan tetapi, jika kita memasuki wilayah Inodonesia ke dalam, masih ditemukan kantongkantong keterkucilan MIPA. Di pedalaman dimana akses dari dan menuju ke daerah itu masih sulit termasuk contoh daerah yang termasuk kategori excluded areas. Kalau kita tidak berbuat, maka penduduk di wilayah-wilayah seperti itu akan terus terbenam dalam kemiskinan yang menimpa mereka selama ini. Hal tersebut dapat dipahami sebagai suatu penurunan potensi bangsa dalam memecahkan berbagai persoalan yang sedang kita hadapi sekarang ini.

Ini merupakan situasi yang tidak sehat.

Secara umum, terdapat dua persoalan utama dalam hal mempersiapkan guru yang melek MIPA di Kalimantan Barat, yakni : (1) penguasaan guru dalam bidang MIPA belum memuaskan dan (2) minat mempelajari MIPA masih kurang.

Pada aspek lain, persoalan pendidikan MIPA merupakan konsekuensi dari proses yang berakibat pada pekerjaan, yakni kecenderungan sempit dalam pendidikan formal. Apa pun alasannya, kita memang masih harus bekerja keras untuk mempersiapkan guru yang handal dalam mengajar MIPA. Penyiapan guru MIPA saat ini memang belum handal.

Indikatornya adalah: (1) peserta didik kurang menyenangi MIPA, (2) penyajian materi MIPA membuat peserta didik mengalami kesulitan (keane-

oleh

Dr. M. Rif’at Hamdi han belajar), (3) prestasi MIPA belum memuaskan, (4) sistem pendidikan menjadikan sekolah dan guru kurang cakap dalam memahami MIPA, (5) sistem dan rumusan kebijakan daerah menyebabkan level penguasaan MIPA rendah.

Penyiapan guru melek MIPA atau yang berkehandalan dalam MIPA haruslah menjadi bagian dari program pembangunan pendidikan. Misalnya, kita belum memiliki rancangan strategis dalam pendidikan MIPA, kita pun belum memperhatikan isu-isu mengenai pembelajaran MIPA, dan kita belum memiliki perencanaan secara sistematis dalam rangka pembinaan dan pengembangan penguasaan MIPA oleh guru. Kita menyediakan sarana prasarana, tetapi ternyata belum maksimal pemanfaatannya. Bahkan dari hasil-hasil survei menunjukan ketegori pemanfaatan sangat kurang serta tidak mendukung penguasaan MIPA. Persoalan lain adalah di sekolah-sekolah tersedia laboratorium, tetapi tidak ada provisi untuk menunjukkan kegiatan laboratorium.

Sedikit sekali kesempatan bagi guru dan peserta didik untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan laboratorium.

Apa yang harus kita lakukan di sekolah-sekolah? Memang tidak mudah menjawabnya, meskipun hingga saat ini kita tidak pernah berhenti melakukan sesuatu guna perbaikan mutu pendidikan MIPA di sekolah. Pada tingkat propinsi, kabupaten atau kota, pertanyaan seperti itu memerlukan pemikiran bersama. Masalah utamanya adalah mengatasi ketidaksenangan atau ketakutan serta kecurigaan terhadap MIPA telah dibiarkan tumbuh berkembang dalam masyarakat dari masa ke masa, sehingga sangat memerlukan penin-

ke Jalan Sejarah, Gg Sidodadi no 49 atau hub hubungi saja nomor telepon ini. Akan diberi hadiah uang dan tidak akan dituntut. (05617991805)

Musuh Ulat Bulu Semut kerengge musuhnye ulat bulu.

Saya sangat prihatin sama penyebaran ulat bulu di Indonesia dan Kalbar khususnye.

Sebenarnye mudah dalam mencegahnye, jaga kelestarian atau keberadaan semut kerengge, itu kate orang tue kite dulu. Dan itu sudah hukum alam. Semoga dilaksanakan informasi ini dan tanpa zat kimia, ulat bulu mati.

(085245631702)

jauan ulang yang mendasar terhadap kehidupan budaya masyarakat. Selain itu, harus pula diatasi masalah minat, bakat, dan perhatian terhadap MIPA pada setiap generasi dan generasi baru.

Pertama-tama yang perlu kita pikirkan adalah bagaimana menyusun program pendidikan MIPA yang dapat dicerna oleh siswa. Walaupun tidak semua siswa berminat dalam MIPA, akan tetapi masyarakat dari setiap lapisan penduduk yang memang berminat harus diarahkan sehingga mereka dapat berhasil mengembangkan pemikiran mengenai MIPA yang tergolong tinggi. Hal ini dapat dilakukan melalui pemahaman akan MIPA yang beragam, dari kemampuan yang bersifat expertise hingga yang bersifat apresiatif. Pada dasarnya, setiap negara atau masyarakat ingin mengalami scientific revolution melalui penguasaan MIPA. Oleh karena itu kita perlu mengembangkan penguasaan berbeda-beda dalam MIPA. Pembelajaran MIPA seharusnya menekankan pada konsep esensial dan representasi formalnya. Kedua aspek tersebut mendasari pengembangan dan penerapan konsep serta penalaran. Guru seharusnya secara terus menerus diberi kesempatan mempelajari MIPA secara tepat, mendalam, serta melampaui apa yang tertera pada buku-buku ajar. Hal ini tentu saja memerlukan komitmen dari pemerintah daerah dan provinsi. Pengembangan fasilitas pendidikan MIPA perlu dilakukan secara strategis, yakni untuk dapat menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Sangat disayangkan apabila masyarakat tidak mengerti terhadap segala hal yang dibuat oleh orang lain di sekitar lingkungan hiduop mereka. Guru tentu saja harus dapat mengenal dan memahami berbagai informasi MIPA, bahkan menuntut kepada sia-

pa pun untuk memberikan keterangan lengkap mengenai berbagai informasi MIPA dari suatu kegiatan usaha di wilayah lingkungan hidup mereka.

Misalnya, perusahaan harus memaparkan kajian lingkungan secara lengkap ditinjau dari pengetahuan MIPA, contohnya yang terkait dengan dampak lingkungan, akibatakibat sosial, serta keuntungan ekonomi dalam suatu tatanan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan dan aman. Tentu saja semua itu ada tantangannya.

Tantangan akademik adalah yang pertama untuk dipikirkan, misalnya kemampuan meramalkan dan menerangkan secara progresif fenomena lebih kompleks yang dapat membantu guru maupun siswa untuk mendalami pemahaman mereka mengenai kewajaran yang muncul, kegunaan dan keterbatasan-keterbatasan MIPA. Namun, bagaimana pun, pemahaman akan MIPA harus dijadikan model yang koheren dan konsisten guna menyelesaikan masalah, daripada hanya mengetahui pengetahuan isi dari MIPA yang belum antisipatif terhadap kesulitan konseptualnya. Dengan demikian, melalui MIPA diharapkan akan muncul pertimbangan kritis yang diperlukan untuk membuat pilihan beralasan atas isu yang secara langsung atau pun tidak mempengaruhi mutu kehidupan masyarakat.

Oleh karena itu, pendidikan MIPA memerlukan kerangka kerja guna mengevaluasi semua segi pendidikan, dapat mengenal dan kekuatan MIPA yang dipelajari untuk kemudian digunakan dalam membuat keputusan bijaksana melalui berbagai pelayanan pendidikan yang sesuai dan akomodatif. Semoga tulisan ini bermanfaat, terima kasih. ** * Penulis, Staf pendidik pada Universitas Tanjungpura Pontianak.

Pengerjaan Jalan Saya selaku WNI merasa tidak puas dengan pengerjaan jalan yang cuma omong kosong belaka dan juga si pekerja jalan. Jangankan di kampung, di kota saja jalan tak mulus. Ditambah lagi si pekerja jalan yang tidak sesuai dengan kemampuan untuk dilintasi dengan muatan yang berat. Karena jalan adalah sarana prasarana untuk kemajuan daerah, tolong usahakan secepatnya. Jangan lupa dikerjakan dengan sebagaimana mestinya tugas dan tanggung jawab yang diemban, dan tak lupa pula dalam pengerjaan jalan tolong dikasih tempo waktu andai kata setelah selesai pekerjaan jalan telah selesai.

Tolong dicek kembali apakah kualitas jalan yang telah selesai dikerjakan bagus/ tidak

dan jangan lupa dibuat trotoar dan juga parit. (081345635301)

Rambu Jalan Searah Hari Kamis siang, telah terjadi tabrakan di depan Kantor DPRD Kabupaten Sambas, ini akibat tak adanya rambu di jalan satu arah tersebut. Apa memang sengaja tidak diberi rambu? Atau menunggu korban yang lain yang jatuh? Mohonlah diberi rambu agar tak terjadi lagi kecelakaan. (081345657439)

Pontianak Post

aneka

Selasa 26 April 2011

7

Polisi Kembangkan Penyelidikan Aksi Jaringan Sumatera Sambungan dari halaman 1

beroperasi di Pontianak.

Mereka pernah merampok kediaman tetangga korban, yakni di rumah nomor 8 A, Komplek Villa Raya Gading.

Bertepatan dengan hari Raya Imlek.

Para kawanan pelaku berhasil menggasak satu buah kamera, emas seberat 200

gram, uang tunai sebesar Rp7 juta dan uang Malaysia RM 300. Dengan jumlah pelaku sama, yaitu empat orang. Tetapi berbeda formasi. Keempatnya yakni Andi, Markus, Lexi dan Robert.

Sementara sindikat yang ditangkap tidak ada nama Robert. Melainkan Jeki. Dan, Jeki tidak ikut andil dalam perampokan pada Februari

silam itu. Sedang keberadaan Robert kini diketahui telah meninggalkan Kalbar.

Keterangan tersangka kepada polisi juga menyebutkan terlibat aksi perampokan di Jalan Putri Daradante Gang Handayani II Nomor 14. Mereka berhasil menggasak perhiasan dan uang tunai belasan juta. Namun aparat belum dapat melakukan konfrontir

kepada korban. Lantaran penghuni rumah enggan membukakan pintu ketika aparat datang. Serta korban tidak melapor ke pihak berwajib atas kejadian yang dialami. Hanya sebatas berdasar keterangan keempat pelaku ketika sedang menjalani interogasi.

Menurut Wakasat, penangkapan sindikat perampok jar-

kepolisian dan pemerintah daerah setempat. ”Itu bukan kewenangan kami,” imbuhnya.

Sementara itu, unas tingkat SMP yang berlangsung mulai kemarin juga bukan tanpa kendala. Pemerintah menyatakan, masih ada masalah, seperti kekurangan soal, cetakan naskah soal yang kurang jelas, bencana alam, hingga perayaan hari besar keagamaan.

Menurut Ketua Panitia Pusat Unas Mansyur Ramly, masalah kekurangan soal dan hasil cetak yang kurang jelas telah diantisipasi dengan naskah cadangan dan soal yang difotokopi dengan pengawasan ketat pihak berwenang. Namun, masalah bencana alam dan hari libur keagamaan (Paskah) membuat pemerintah terpaksa membatalkan ujian dan memundurkannya.

Mansyur mengungkapkan, di Kendari, Sulawesi Tenggara, sejumlah sekolah setingkat SMP memulangkan siswa

yang mengikuti unas bahasa Indonesia sesuai dengan permintaan para orang tua. Para wali murid mengkhawatirkan keselamatan anak-anak mereka karena terjadi gempa bumi di wilayah tersebut. ”Ujian batal karena kepanikan orang tua soal gempa. Jadi, mereka menjemput anakanaknya di sekolah. Padahal, anak-anaknya tidak begitu merasakan (gempa). Tapi, itu kami hormati,” papar dia.

Sementara itu, di Papua dan Papua Barat, unas hari pertama tidak dilaksanakan karena para siswa masih libur untuk perayaan Paskah.

Penetapan libur hingga Senin atau hari pertama unas tersebut merupakan keputusan pemerintah daerah setempat.

Soal itu, pemerintah pusat menyatakan akan melangsungkan unas bahasa Indonesia pada Kamis nanti. ”Hanya ujian Senin yang ditiadakan.

Unas Selasa dan seterusnya tetap berjalan,” imbuh dia. (ken/c11/nw)

Unas Ulang Satu Kabupaten Sambungan dari halaman 1

+

”Setelah ditelusuri, dugaan kebocoran soal itu benar. Saat dipergoki, kepala sekolah tengah membandingkan soal fisika. Ternyata, setelah diselidiki, sekolah tersebut telah membuka soal lebih dulu dan menyebarkannya kepada peserta ujian. Mereka sudah diperiksa dan dimintai keterangan,” papar Aman di Kantor Kemendiknas kemarin (25/4).

Setelah kebocoran tersebut terbukti, berdasar hasil rapat BSNP dengan Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik) dan Kemendiknas, diputuskan unas untuk mata pelajaran fisika dibatalkan. Sebanyak 345 siswa yang tersebar di delapan SMA di Kabupaten Pohuwato diwajibkan mengikuti ujian ulang. Sekolah-sekolah tersebut adalah SMAN I Paguat (45 siswa), SMA I Marisa (100 siswa), SMA I Randangan (38 siswa), SMAN I Lemito (29 siswa), SMAN I Popayato (69 siswa), SMAN I Buntulia

(18 siswa), MAN Al Ikhlas Paguat (24 siswa), dan MAN Al Khaerat Marisa (22 siswa).

Aman menyatakan, pihaknya mewajibkan ujian ulang bagi seluruh SMA di kabupaten tersebut. Sebab, diduga kebocoran telah menyebar ke sejumlah sekolah itu. Permintaan ujian ulang tersebut juga datang dari dinas pendidikan setempat. ”Teknologi saat ini mendukug percepatan penyebaran (kebocoran) soal tersebut,” papar dia.

Untuk mengantisipasi terulangnya kebocoran soal, akan digunakan naskah yang berbeda dalam ujian itu dengan lima jenis paket. BSNP pun baru akan mengirim naskah tersebut sehari sebelum ujian ulang dimulai, yakni Rabu (27/4). ”Soal akan dikirim Puspendik dan dibawa langsung dari sini (Jakarta, Red),” ungkap dia.

Mengenai sanksi untuk pihak-pihak yang dianggap bertanggung jawab atas kebocoran tersebut, Aman menyerahkan urusan itu kepada

Densus Buru Supplier Bom Sambungan dari halaman 1

Meski begitu, jika ada bukti keterlibatan, Deni bisa dijerat pasal 12, 13, dan 14 UU Terorisme. ’’Itu untuk orang yang mengetahui tapi tidak melapor. Kita tunggu saja hasil pemeriksaan,’’ tegasnya.

Sebanyak 12 di antara 20 tersangka kemarin dipindahkan ke Rutan Polda Metro Jaya dengan pengawalan ketat.

Dua belas tersangka yang kini ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya tersebut adalah IK alias F, W alias T, HS alias H, FD alias P, FH alias A, AG alias S, MMS alias S, RR alias I, D, MS, MG, serta JK alias J. Pimpinannya, Pepi Fernando, tidak ikut dipindah. ’’Dia masih diperiksa di suatu tempat,’’ ungkap Boy. Pepi diketahui punya beberapa bisnis di Aceh. Di antaranya adalah berjualan batu mulia. ’’Dia jual beli giok,’’ kata perwira menengah tersebut. Boy tidak tahu pasti apakah bisnis giok itu juga terkait dengan pendanaan teror kelompok tersebut. ’’Masih didalami,’’ ujarnya.

Di tempat terpisah, seorang sumber Pontianak Post menyebutkan, jaringan penyuplai (supplier) bahan peledak sebenarnya sudah mati suri. Apalagi setelah

kelompok Sonata terbongkar dan Dulmatin tewas. ’’Kami masih mengejar seseorang. Ini ada kaitannya dengan pihak lain,’’ katanya.

Perwira muda itu enggan menjelaskan siapa yang dimaksud pihak lain tersebut. ’’Nanti jelas kalau tertangkap,’’ ucapnya.

Dalam rekam jejak teror di Indonesia kurun 2009–2011, ada dua mantan aparat yang terlibat. Yang pertama adalah Sofyan At Sauri, pecatan polisi Depok yang menjadi supplier senjata rakitan untuk latihan di Aceh. Yang kedua adalah Yuli Harsono, pecatan TNIAD yang bergabung dengan kelompok Abdullah Sonata.

Yuli tewas saat baku tembak dengan Densus 88 di Klaten, Juni 2010.

Seorang mantan kombatan Poso yang ditemui Pontianak Post kemarin menyebutkan bahwa jaringan penyuplai bahan peledak sudah dihabisi polisi. ’’Ini juga jadi rasanrasan (gunjingan). Apa benar si Pepi ini punya bahan sampai ratusan kilo,’’ ungkapnya. Pria yang kini mengajar bahasa Arab di kawasan Jakarta Utara tersebut mengungkapkan, akses jaringan lama untuk bahan bom bisa dikatakan tidak ada lagi. ’’Semua sudah dimonitor. Sudah tidak ada

+

seperti ingin langsung tancap gas. Jadwalnya pun cukup padat. Selain rapat dengan stafnya, dalam sepekan sejak dilantik, dia disibukkan dengan agenda kunjungan kerja ke berbagai tempat di daerah yang dia pimpin. Mulai dari Lambur Luar, Rantau Rasau, Nipah Panjang, dan sejumlah kawasan lainnya, termasuk berkunjung ke RSUD Nurdin Hamzah.

“Kunjungan ini penting untuk mengetahui secara langsung kondisi masyarakat dan problem yang dialami mereka. Selanjutnya, segera dipikirkan solusinya,” kata Zumi kepada wartawan.

Sepekan setelah dilantik, ketika Zumi sedang sibuksibuknya menjalankan tugas sebagai bupati, di Jakarta cukup ramai pemberitaan tentang perjodohannya yang batal dengan presenter dan pesinetron Ayu Dewi. Di kalangan para selebritis, berita itu cukup mengejutkan. Sebab, perjodohan antara Zumi dan Ayu sudah mendekati jenjang pelaminan. Menurut pihak Ayu, Zumi sebelumnya berjanji akan melamarnya bulan depan. Tapi, ternyata janji itu tak dipenuhi Zumi.

Penyebabnya, itu lah yang membuat penasaran para wartawan dan pekerja infotainment. Apakah perjodohan yang batal itu gara-gara Zumi menjadi bupati?

Sayang, ketika ditanya se-

cmyk

jumlah wartawan yang menyanggongnya di ruang utama kantor Bupati Tanjung Jabung Timur Selasa pekan lalu (19/4), dia enggan menjawab. Kepada wartawan, dia minta agar tak ditanya soal hubungannya yang kanda dengan Ayu. “Mohon untuk hal ini, rekan-rekan tidak mengajukan pertanyaan,” pintanya, memohon.

Dia lantas mengatakan, bahwa soal rezeki dan jodoh, sepenuhnya kekuasaan Tuhan.

Sebagai manusia, dia hanya bisa berserah diri. Saat ini Zumi hanya ingin fokus kepada masalah pembangunan di Tanjung Jabung Timur. Tugas memimpin daerah pemekaran itu, menurut Zumi sangat berat, sehingga membutuhkan perhatian yang tidak bisa setengah”setengah.

Sebelumnya, Ayu Dewi juga enggan ditanya secara panjang lebar seputar perjodohannya yang batal dengan Ayu. “Saya mohon untuk tidak lagi menyangkutpautkan saya dengan dia (Zumi) karena kami sudah punya kehidupan sendiri. Masa lalu itu tidak untuk dikenang, yang lalu biarlah berlalu,” ujarnya kala itu. Sejatinya, kata Ayu dewi, Mei mendatang, Zumi akan melamarnya sebagai istri. Tetapi, rencana tinggal rencana. Pernikahannya itu dibatalkan mendadak. “Kami belum jodoh. Saya nggak bisa bilang banyak karena banyak pihak yang harus saya jaga perasaannya, terutama orang tua saya,” ujarnya di Taman

Kalbar di Sei. Jawi ikut dikembangkan aparat. Menyelidiki hubungan dengan empat kawanan yang ditangkap. “Masih kita selidiki dan kembangkan,” kata Kasat.

Sebelumnya diberitakan sendikat perampokan rumah mewah asal Sumatera berhasil dibekuk. Empat pelaku ditangkap di dalam kamar hotel setelah berhasil menguras sebuah rumah mewah di Komplek Villa Gading I Sungai Raya Dalam pada Sabtu (23/4) siang. Sendikat ini menggasak uang dan perhiasan senilai Rp2 miliar.

Keempat pelaku yaitu Lexy (26) asal Bengkulu, Jeky asal Bandung, Markus (41) asal

Padang dan seorang pelaku asli Pontianak, Andi, yang berperan melakukan survey lapangan. Dia menentukan lokasi yang dapat menjadi sasaran aksi pencurian. Kemudian menghubungi kawanan sindikatnya untuk menggasak harta milik korban.

Sindikat perampok yang ditangkap sudah tiga kali beraksi di Pontianak. Pertama di Jalan Sungai Raya Dalam, kedua di Jalan Purnama dan ketiga kembali beroperasi di Jalan Sungai Raya Dalam. Korbannya rumah Jurfri (48). Sebuah berangkas berisi uang dan perhiasan yang tersimpan di ruang kerja pribadi rumahnya diangkut pelaku.(stm)

Importer Film Nunggak Pajak Rp31 Triliun Sambungan dari halaman 1

Saat ini ada satu yang telah membayar bea masuk. Namun, Thomas menyatakan bahwa pembayaran tersebut belum disertai denda.

Tiga importer itu juga masih mengajukan banding ke pengadilan pajak karena berkeberatan atas jumlah bea masuk dan denda yang harus dibayar. Sejak 2008, mereka menunggak Rp31 triliun untuk 1.759 kopi film. Tunggakan tersebut belum memperhitungkan denda yang besarnya bervariasi 100–1.000 persen.

Izin impor tiga importer tersebut diblokir sejak 12 Maret lalu. Thomas tidak bersedia menyebutkan identitas perusahaan pengimpor film

itu. Dia menyatakan, angsuran untuk membuka pemblokiran sudah bisa dilakukan hingga 24 bulan. Pembayaran angsuran tetap harus dilakukan meski masih dalam proses banding. ’’Sambil banding, dia bayar,’’ tegas pejabat yang kemarin meletakkan jabatan sebagai Dirjen Bea dan Cukai tersebut.

Dia optimistis para importer memiliki niat baik untuk mengangsur. Sebelum pengadilan pajak memutus jumlah lain, kata dia, importer harus mengangsur sesuai jumlah yang ditentukan.

Thomas mengakui, penagihan bea impor film memang merupakan masalah yang kontroversial. ’’Tapi, apa pun, penegakan hukum berisiko,’’

katanya.

Film impor diklasifikasikan dalam HS Code 3706 dengan pembebanan bea masuk 10 persen, PPN (pajak pertambahan nilai) impor 10 persen, dan PPh (pajak penghasilan) pasal 22 impor sebesar 2,5 persen.

Dengan dasar biaya cetak, selama ini film impor hanya dikenai tarif bea masuk USD 0,43 per rol meter film dan PPN 10 persen serta PPh pasal 22 sebesar 2,5 persen.

Melalui SE-03/PJ/2011 tentang PPh atas penghasilan berupa royalti dan perlakuan PPN atas pemasukan film impor, ditambahkan ketentuan pengenaan 10 persen atas royalti atau hak edar. (sof/ c5/iro)

+

Ditangkal Paspampres yang main,’’ jelasnya.

Ustad itu justru mencurigai bahwa Pepi digerakkan aktor asing. ’’Nama Pepi ini sangat asing. Saya SMS beberapa teman juga tidak ada yang tahu,’’ katanya.

Jika polisi menyebut Pepi masuk jaringan NII Banten atau regu Kang Jaja, menurut dia, pasti itu gampang dilacak. ’’Mungkin saja ikut pengajian satu dua kali. Tapi, kalau aktif, kok rasanya janggal,’’ ujarnya.

Di Mabes Polri, pengacara Fery Juan akhirnya mendapat kepastian soal penahanan IF, juru kamera Global TV yang diduga terkait bom di jalur pipa gas negara Serpong. Fery ditunjuk untuk mendampingi IF oleh pihak keluarga. ’’Benar, ditangkap dan ditahan di Detasemen Khusus 88 Mabes Polri. Tapi, kami tidak dikasih tahu posisi sekarang,’’ kata Fery seusai mendatangi gedung Trans-National Crime Center (TNCC) Mabes Polri kemarin.

Menurut dia, IF dijemput Densus 88 di rumahnya di Jakarta Timur, Kamis pekan lalu. Dia lalu dibawa sembilan petugas berpakaian preman.

Namun, kata Fery, petugas tersebut belum dilengkapi surat tugas. Karena itu, keluarga menjadi gelisah. Terutama

istri IF yang sampai sekarang shock.

Keluarga mengutus Fery untuk memastikan kondisi IF. Karena itulah, dia mendatangi Mabes Polri. Namun, Fery tetap tak bisa bertemu IF karena belum tujuh hari.

Hal itu diatur dalam pasal 28 UU No 15/2003 yang menyebutkan bahwa Densus 88 berhak menahan tersangka teroris selama 7 x 24 jam.

Di tempat terpisah, Tim Pengacara Muslim (TPM) menilai program deradikalisasi pemerintah yang dikerjakan selama 10 tahun terbukti gagal. ’’Pola penghukuman untuk teroris telah gagal dilakukan pemerintah, dalam hal ini BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme),’’ tegas anggota TPM Ahmad Michdan kemarin.

Kegagalan itu terjadi karena pemerintah tidak tuntas dalam menyelesaikan konflik masa lalu. ’’Akarnya adalah kejahatan kemanusiaan seperti di Poso itu tidak tuntas,” katanya. Dia meminta pemerintah mengakomodasi semua elemen untuk kembali merumuskan langkah deradikalisasi. ’’Jangan hanya pemuka agama yang memiliki kepentingan luar negeri yang diajak bicara, tapi semua,’’ tegasnya. (rdl/c5/iro)

Ingin Fokus Membangun, Tunda Berpikir soal Jodoh Sambungan dari halaman 1

ingan Sumatera sepenuhnya masih terus dikembangkan.

Karena tidak menutup kemungkinan para pelaku telah menjalankan aksi di banyak tempat. Mengingat jaringan pelaku amat rapi dan tergolong profesional.

Secara terpisah Kasat Reskrim Polresta Pontianak Komisaris Puji Prayitno, ketika dihubungi, mengatakan tidak menutup kemungkinan terdapat beberapa kelompok jaringan Sumatera yang beraksi di Pontianak. Namun antar kelompok diduga saling terkait. Tetapi semua masih diselidiki secara mendalam.

Termasuk kasus perampokan toko emas dan Bank

Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Minggu malam (17/4).

Jika Zumi sangat tertutup ditanya soal kehidupan asmaranya, tidak demikian halnya ketika dia ditanya soal motivasinya terjun ke dunia politik, hingga akhirnya menjadi bupati.

Zumi yang lahir di Jakarta, 31 Maret 1980 itu, adalah anak pasangan Harmina Johar dan Zulkifli Nurdin. Zulkifli adalah gubernur Jambi selama dua periode. Sedangkan kakeknya, Nurdin Hamzah dikenal sebagai saudagar (pengusaha) yang murah hati.

Zumi mengaku, saat kecil, dia tidak pernah bercita-cita menjadi bupati. Saat masih SD, dia bercita-cita menjadi dokter.

Tak bertahan lama, cita-cita Zumi berubah saat di bangku SMA. “SMA, saya pengen jadi lawyer (pengacara, Red),” katanya. Ketika di SMA itu, Zumi mulai mengenal dunia akting atau seni peran dengan masuk kelas teater. Alisya Johar --yang saat itu merupakan artis cukup populer-- melihat keponakannya, Zumi mempunyai bakat.

Sejak itu lah Zumi yang masih duduk di bangku kelas 3 SMA mulai diajak ikut terlibat di dunia seni peran. “Mungkin melihat ponakannnya punya bakat, jadi saya diajak terjun ke dunia entertainment,” ucap Zumi sembari tersenyum menuturkan pengalaman keartisannya. Namun, meski mengaku menikmati dunia entertainment, Zumi mengaku

tidak pernah merasa dirinya artis. “Saya merasa sangat menikmati dunia peran, tapi jujur saya tidak pernah merasa menjadi artis,” tegasnya.

Lalu, bagaimana bisa terjun ke dunia politik? “Saya dibesarkan di dunia politik.

Sedikit banyak saya terlibat, karena orang tua saya (Zulkifli Nurdin) sering mengajak saya bertukar pikiran soal politik.

Saya kenal politik, karena saya dikelilingi orang politik. Saya suka baca buku politik luar negeri dalam negeri. Politik itu bersifat dinamis, itu yang menarik bagi saya,” paparnya.

Zumi pun mengaku, sebenarnya sejak SMP dia sudah mulai tertarik pada dunia politik. Bagi Zumi, politik adalah media untuk melakukan sesuatu yang lebih bagi masyarakat.

Ketika ditanya, apakah selanjutnya dia akan membidik jabatan gubernur Jambi yang akan diperebutkan 2014 mendatang” Zumi menjawab diplomatis. “Saya saat ini diberikan amanah memimpin Tanjung Jabung Timur. Selanjutnya saya serahkan kepada Allah,” ujarnya.

Untuk memimpin Tanjung Jabung Timur, Zumi akan menjadikan pengalamannya selama menuntut pendidikan S2 di Inggris sebagai inspirasinya. “Di Inggris, heteroginitas dalam beragama sangat dihormati. Di sana, Islam minoritas.

Tapi, hak beribadah muslim di sana sangat dihormati,” tuturnya. (jpnn/kum)

Sambungan dari halaman 1

Nah, saat melewati screening petugas, perempuan yang sangat fasih berbahasa Inggris itu tertahan. Petugas meminta Nadine agar bajunya di bawah lutut. Hal itu tentu membuat mahasiswi Bath Spa University, London, tersebut merasa bingung. Petugas memberinya alternatif untuk berganti kostum. Namun, dia tidak mem-

bawa kostum lain.

“Kami kan tidak bawa baju lain. Sementara itu, kalau harus kembali lagi untuk mengganti baju, sudah tidak mungkin karena acara sudah mau mulai. Mepet sekali waktunya,” tutur Mega.

Akhirnya, pihak Nadine memutuskan untuk membatalkan kedatangan. Mereka memilih untuk pulang. “Ya sudah, akhirnya pulang,” tam-

bahnya. Mega mengatakan, Nadine terlihat kecewa karena batal menghadiri acara tersebut. Namun, hal itu bisa menjadi pengalaman berharga.

“Kami tidak tahu saja tentang peraturan itu. Bahwa baju harus setinggi lutut. Sebab, kami berpikir bahwa itu baju batik model dress yang sopan dan rapi. Tetapi, ternyata tetap tidak bisa. Ya sudah,” ucap Mega. (jan/c7/ib)

Hatta Segera jadi Besan SBY Sambungan dari halaman 1

Setelah mengikuti rapat, Hatta kembali dicecar wartawan. Jawaban yang meluncur dari mulut mantan Menhub dan Mensesneg itu tetap sama.

Namun, saat ditanya apakah wartawan akan diundang, dia menghentikan sejenak langkahnya. ’’Sementara, tentu karena sifatnya (acara) sangat keluarga, belum dulu lah,’’ tuturnya. ’’Nanti kalau sudah Selasa (selesai acara, Red), saya jelasin,’’ ujar pejabat yang identik dengan rambut putihnya itu.

Entah kebetulan atau tidak, SBY dan Hatta kemarin sama-sama memiliki agenda yang cukup padat. Hal tersebut memunculkan spekulasi bahwa hari ini keduanya akan berfokus pada acara lamaran Aliya.

SBY melakukan rapat kabinet terbatas (ratas) yang

membahas lumpur Lapindo di Sidoarjo, TKI, dan HaKI (hak kekayaan intelektual).

Seusai ratas, dia menerima Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) yang dilanjutkan dengan mendengarkan paparan Wapres Boediono tentang rencana pembangunan Papua dan Papua Barat.

Sementara itu, Hatta memiliki agenda rapat pukul 07.00 di kantornya dan mengikuti ratas di Kantor Presiden pukul 10.00. Kemudian, di kantornya pukul 15.00 hingga 17.00, dia berturut-turut menerima kunjungan kehormatan Dubes Korsel, beraudiensi dengan SK Group, menerima Dubes AS, serta menerima audiensi China Development Bank Corp. Namun, karena masih mengikuti rapat dan paparan Wapres di Kantor Presiden, acara sore Hatta ditunda hingga pagi ini. ’’Besok (hari ini, Red) saya seperti biasa.

Saya tidak pernah kosong agenda tiap hari,’’ tegas Hatta saat ditanya apakah bakal mengosongkan agenda saat hari lamaran Aliya dan Ibas.

Kabar rencana pernikahan Aliya dan Ibas tercium sejak Maret lalu. Hari lamaran dipilih bertepatan dengan hari ulang tahun ke-25 Aliya yang lahir pada 26 April 1986. Sementara itu, tanggal pernikahan dikabarkan dipilih tepat pada hari ulang tahun ke-31 Ibas, yakni 24 November 2011.

Ibas lahir pada 24 November 1980.

Aliya memang disebut dekat dengan keluarga SBY. Alumnus Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB itu bersama Annisa Pohan mendirikan Yayasan Tunggadewi yang mengelola Rumah Pintar Cikeas pada Maret 2010. Annisa Pohan adalah istri Agus Yudhoyono, putra sulung SBY. (fal/c5/ nw)

Antisipasi Penutupan, Siap Berkemah Sambungan dari halaman 1

sehari-hari daerah itu memang ramai wisatawan. Berbagai objek wisata seakan dikumpulkan menjadi satu di wilayah tersebut. Ada Westminster Abbey, Houses of Parliament yang terkenal dengan Big Ben-nya, hingga istana ratu Inggris Buckingham Palace. ’’Everyday is crowd. On royal wedding day is major crowd,’’ kata seorang polisi yang menjaga ujung Downing Street di dekat Houses of Parliament.

Sebagai perbandingan, pada 1981, pernikahan Pangeran Charles dan Putri Diana memberikan tambahan 600 ribu turis ke London.

Hingga setahun berikutnya, tambahan turis masih mencapai angka 184 ribu orang. Pernikahan Pangeran Andrew dan Sarah Ferguson pada 1987 juga diminati khalayak. Tercatat, ada tambahan 1,7 juta turis ke London.

Karena itu, dipastikan kepadatan di tengah-tengah London akan mencapai puncak pada momen pernikahan calon penerus takhta Inggris kali ini.

Pemerintah London sudah menyebarkan sejumlah pengumuman lewat papanpapan di Underground, jar-

ingan kereta bawah tanah di London. Mereka meminta warga memperhatikan rekayasa lalu lintas pada hari pernikahan tersebut.

Jaringan Underground tetap buka pada hari itu.

Bahkan stasiun-stasiun bawah tanah yang dekat dengan Westminster Abbey dan Buckingham Palace tetap buka.

Setidaknya ada empat stasiun di sekitar tempat itu.

Yaitu, Westminster, St James Park, Sloane Square, dan Victoria. Stasiun yang lebih jauh, tapi tetap cukup dekat untuk ditempuh dengan berjalan kaki, adalah Hyde Park Corner, Embankment, atau Green Park. Semua full buka pada hari royal wedding.

Jalur bus-bus juga berubah.

Yang biasa melewati rute royal wedding dialihkan. Pengalihan itu berlangsung pada Jumat pukul 05.30 hingga 20.00. Pengumuman perubahan jalur itu sudah dipasang di sejumlah halte bus.

Moda transportasi lain yang berubah adalah sepeda sewaan. Lima pos Barclays Cycle Hire akan ditutup pada 28 April pukul 20.00 hingga 29 April pukul 20.00.

Stasiun-stasiun sepeda, yang biasanya berwarna biru dan abu-abu tersebut, yang tutup

itu, antara lain, di Nothumberland Avenue, Whitehall Place, Craven Street, Horse Guards Avenue, dan Waterloo Place. Semua berada di sekitar lokasi pernikahan dan prosesi arak-arakan pengantin.

Meski begitu, rekayasa lalu lintas tersebut tak terlampau memengaruhi aktivitas warga London. Toh, itu adalah hari libur nasional (bank holiday). ’’Tapi, saya dan teman-teman akan berkemah di sekitar lokasi acara.

Saya akan siap-siap sepagi mungkin,’’ kata Jamie O’Leary, karyawan sebuah toko di South Kensington. Dia menyatakan, dirinya akan menginap di Hyde Park. Jaraknya sekitar dua kilometer dari Buckingham Palace. Bisa ditempuh dengan jalan kaki untuk melihat prosesi royal wedding.

Hyde Park memang cukup asyik untuk menghabiskan malam. Terlebih pada musim semi saat ini, ketika matahari masih bersinar hingga pukul 21.00. Lagi pula, Hyde Park menjadi salah satu tempat resmi untuk menonton royal wedding. Di lapangan besar itu akan didirikan layar raksasa untuk menyiarkan prosesi pernikahan sang pangeran. (dos/c5/ttg)

+

cmyk

Pontianak Post

8

Selasa 26 April 2011

Selebritas

Bayi Membusuk di Pangkalan Bus Diduga Hasil Aborsi PONTIANAK— Mayat bayi ditemukan dalam sebuah tas warna hitam di depan pangkalan bus di Jalan Pahlawan, Minggu (24/4) malam. Orang tua pemilik orok belum teridentifikasi.

Kuat dugaan orok tersebut hasil aborsi.

Penemu orok pertama yakni Hamdani, penjaga kantin pangkalan bus. Yakni melihat

Novita Angie

Perbaiki Sarana Angkutan Umum

+

sebuah tas jinjing wanita warna hitam, Minggu pagi pukul 05.00.

Dia menganggap hanya sebuah tas biasa. Meski memang sudah mencium aroma tak sedap yang berasal dari dalam tas.

Hingga kantin akan tutup, posisi tas tetap tidak bergerak. Tiap kali menutup kantin, Hamdani terkadang membakar sampah.

Maka dia beriniasiatif ingin membakar tas yang dilihat itu.

Lantaran mengeluarkan

aroma menyengat, sebelum membakar, timbul rasa curiga.

Ketika dibuka, ia terkejut. Isinya ternyata orok bayi. Dia langsung memberi kabar ke warga sekitar atas penemuan tersebut dan mengurungkan niat membakar tas berwarna hitam itu.

Aparat kepolisian dari Sektor Pontianak Selatan langsung melakukan identifikasi di lapangan untuk memintai keterangan saksi. Mayat bayi itu dibawa ke

rumah sakit Bhayangkara Polda Kalbar untuk proses visum. Pantauan Pontianak Post, orok ditemukan dengan posisi meringkuk di dalam tas. Tanpa ari-ari dan pusar. Sementara kepala sudah hancur dan mengeluarkan bau busuk.

Hasil visum ada ditemukan luka pada orok yang berjenis kelamin perempuan itu. Umurnya diperkirakan sudah dua hari.

Panjang 50 cm dan berat 1,8 kg.

KPK Bantah Jebak Sesmenpora

PRESENTER cantik Novita Angie mengaku, rutinitas kemacetan yang terjadi di Jakarta mempengaruhi tingkat emosi dirinya. “Kalau macet bikin pusing, stres. Jadi gampang ngomel kalau sudah sampai dirumah,” ujar perempuan kelahiran Jakarta, 30 November 1975 ini.

Untuk mengurangi kemacetan lalu lintas, ibu dua anak itu menghimbau agar warga Jakarta sebaiknya tidak selalu menggunakan mobil jika hendak berpergian. “Kurangi penggunaan pakai kendaraan pribadi, itu lebih baik,” jelasnya.

Meski begitu, Angie pun sadar, meningkatkan kesadaran masyarakat dengan menggalakkan naik angkutan umum, harus diimbangi dengan sarana dan prasarana serta keamanan yang terjamin. “Kalau fasilitasnya enak, aku mau-mau aja, kayak busway gitu, tapi dengan catatan, harus dibangun dulu fasilitasnya,” tegasnya. (mug)

PEMBUNUHAN JOSHUA

Berharap Dimakamkan Secara Muslim

+

SEPENINGGAL Joshua masih menyisakan sebuah harapan bagi keluarga besarnya di Lampung. Ingin Joshua dimakamkan secara muslim sesuai keyakinan yang dianut. Mereka hanya bisa berharap karena belum bisa datang langsung Ke Pontianak. Lantaran terbentur biaya.

Kasus pembunuhan Joshua sudah berlalu hampir sepekan silam. Pria kelahiran Lampung 27 tahun silam ditemukan tewas sehari menjelang peringatan hari Kartini dengan keadaan luka di bagian kepala. Mayatnya tergeletak di kamar mandi dalam rumah orangtua angkatnya di Jalan AR Saleh.

Keluarga besar Joshua di Pring Sewu Lampung mempunyai sebuah harapan. Sesuai pesan terakhir Joshua sebelum berpulang, jika meninggal ingin dimakamkan secara muslim lantaran dia telah memeluk Islam sejak September 2010.

Sebuah harapan yang kini belum dapat keluarga kabulkan.

“Kami di sini (Lampung,red) sepenuhnya berharap Joshua bisa dimakamkan secara muslim. Sesuai keyakinan yang telah dianut.

Harapan kami, merealisasikan pesan Joshua ada pihak yang bersedia membantu,” kata M. Soleh (42), kakak tertua Joshua, ketika dihubungi, Senin (25/4) malam.

Joshua sendiri lahir di keluarga saleh bernama Miftahul Huda. Namun berganti nama ketika menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Harapan keluarga Joshua sebetulnya bukan sebatas angan. Sebab Joshua memang seorang Muslim.

Ia mengucapkan ijab Kabul di Masjid Mujahidin 28 September 2010. Menyampaikan ijab kabulnya di depan M Junaini, sebagai saksi.

Data base serta surat pernyataan Joshua untuk memeluk agama Islam masih tersimpan rapi di Masjid Mujahidin. Identitasnya semua sesuai.

Yakni Joshua, kelahiran Lampung. Namun sertifikat tanda memeluk Islam belum sempat Joshua ambil lantaran masih perlu keterangan RT. Kepastian Joshua memeluk Islam ikut dibenarkan orangtua angkatnya, Uray Santoso.

“Joshua masuk Islam tanggal 28 September 2010. Pertama di Masjid Al- Mujahid dengan dengan seorang Imam yang bernama Ishaq.

Namun saya langsung kembali meresmikan keislamanya ke Masjid Mujahidin dengan Bapak M Juaini.Saya sendiri sebagai saksinya dia masuk Islam,” katanya, Senin(25/4) siang. (**)

PENCALONAN PSSI

George Toisutta Legawa Dilarang FIFA PARA pemilik suara mayoritas di PSSI mestinya malu dan tahu diri dengan kengototan mereka. Sebab, ternyata, figur yang mati-matian mereka dukung, George Toisutta, justru bisa menerima alias legawa dengan keputusan FIFA yang melarangnya dicalonkan Ketua Umum (Ketum) PSSI. Kebesaran hati Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu diungkapkan Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar saat menjawab pertanyaan koran ini dalam jumpa pers di kantor PSSI kemarin. “Saya sudah bertemu dengan Pak George (Toisutta) dalam sebuah acara. Pak George bilang tidak ada apa-apa (tidak bisa dicalonkan). Tidak ada masalah,” ujar Agum. “Jadi, saya sangat heran, kenapa yang ngotot malah para pendukungnya?”

Ketum PSSI periode 1999-2003 itu menyatakan, sebagai tentara, George Toisutta adalah prajurit Sapta Marga yang dengan jiwa besar pasti bisa menerima kondisi ini. “Saya juga sangat kecewa karena Pak George akhirnya diputuskan FIFA tidak boleh dicalonkan. Sebab, saya adalah orang pertama yang mendorong beliau untuk dicalonkan. Silahkan sekarang mereka mencaci maki saya. Silahkan mereka melempar botol kepada saya. Yang jelas saya sudah berjuang ( meloloskan nama George Toisutta, Arifin Panigoro, dan Nirwan Bakrie),” beber Agum. (ali)

cmyk

”Pada leher ada luka lebam dan sudah membiru,” kata Inspektur Dua Bintang, Kanit Reskrim Polsek Pontianak Selatan.

Ia menambahkan, usai visum, pihaknya menitipkan mayat orok di RSUD Soedarso. Sekaligus terus mengembangkan kasus penemuan orok tersebut. ”Kita masih terus mengembangkan.

Untuk mengungkap pelaku pembuangan orok,” kata Bintang. (stm)

YASIN HABIBI/ RM

SESMENPORA BARU: Menpora Andi Mallarangeng (kanan) memperkenalkan Sesmenpora baru Djoko Pekik saat konfrensi pers di kantor Kemenpora, Jakarta, kemarin. Sesmenpora Djoko Pekik dulunya menjabat Deputi Bidang Keolahragaan Kemenpora. Dia menggantikan Wafid Muharam yang ditahan KPK, karena kasus korupsi Wisma Atlet Sea Games Palembang

Penumpang Garuda Meninggal Mendadak SUNGAI RAYA—Seorang penumpang Garuda dengan nomor penerbangan 503, tujuan Jakarta—Pontianak meninggal mendadak saat di pesawat, kemarin (25/4) pagi.

Penumpang bernama M Tera Arasyid (71), warga BTN Teluk Mulus diduga mengalami serangan jantung sesudah sampai d idalam pesawat dan akan duduk di kursi penumpang nomor 12 D.Karena kejadian tersebut, Garuda sempat menunda penerbangan beberapa saat. Tindakan tersebut dilakukan guna mengevakuasi penumpang ke bandara.

“Itu harus dilakukan sebagai tindakan pertolongan pertama kepada penumpang yang mengalami masalah di dalam pesawat,” ujar General Manager PT Angkasapura Ahmad Asyari.

Penumpang tersebut tidak lama setelah diturunkan dalam pesawat langsung dilakukan pemeriksaan medis ke dokter pelabuhan udara.

Hasilnya, Tera diduga kuat mengalami serangan jantung mendadak.

Dihubungi terpisah, General Manager Garuda Indonesia Cabang Pontianak Wempie Ohoiwutun membenarkan kabar itu. “Pesawat Garuda Indonesia tujuan Pontianak ke Jakarta akan berangkat sekitar pukul 08.10.

Saat akan duduk di kursi nomor 12 D, tiba-tiba penumpang dengan nama M Tera A Rasyid pingsan dan segera dievakuasi ke pusat kesehatan di Supadio. Tapi saat akan diperiksa tim medis, ternyata penumpang tersebut sudah meninggal, menurut keterangan tim medis penumpang tersebut men-

galami serangan jantung,” paparnya kepada Pontianak Post.

Setelah mengetahui calon penumpangnya meninggal, pihak Garuda Indonesia segera mengantarkan jenazah calon penumpang untuk kembali ke rumah sanak keluarganya yang beralamat di Komplek BTN Teluk Mulus Gang Handayani RT 002/RW005 Kabupaten Kubu Raya.

Atas kejadian yang menimpa calon penumpangnya itu, mewakili seluruh manajemen Garuda Indonesia, Wempie menyampaikan duka cita.

“Sebagai bentuk tanggung jawab, atas kejadian ini kami membayarkan asuransi kepada korban. Begitu juga dengan tiket yang sudah dibeli, akan kami ganti sepenuhnya,” jelasnya. (den/ash)

+

JAKARTA—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah tegas tudingan yang disampaikan Mantan Menpora Adhyaksa Dault bahwa lembaga antikorupsi tersebut menjebak Sekretaris Menpora (Sesmenpora) Wafid Muharram dalam kasus suap yang menjeratnya.

Ketua KPK Muhammad Busyro Muqoddas menyatakan pihaknya tidak mengenal cara-cara menjebak dalam menjalankan tugas.

“Kami tidak mengenal langkah-langkah menjebak, dan kalau ada komentar seperti itu biarkan saja,” ujar Busyro di gedung KPK, kemarin (25/4).

Seperti diketahui kuasa hukum Wafid, Adhyaksa Dault menengarai adanya permainan belakang dalam penangkapan kliennya. Dia mengatakan, tindakan penyuapan yang dilakukan Wafid terkesan janggal, karena disaksikan sejumlah orang, serta terdapat tanda terima duit suap tersebut. Pihak KPK tetap menegaskan, penangkapan yang dilakukan atas Wafid merupakan tindakan hukum yang sesuai dengan kewenangan lembaga superbodi tersebut. Busyro melanjutkan, saat yang bersangkutan tertangkap tangan oleh penyidik KPK, ditemukan tiga lembar cek senilai Rp3,2 miliar.

Selain itu, ketika menggeledah ruangan Wafid di Kemenpora, juga ditemukan sejumlah amlop uang.

Amplop uang itu ditemukan dalam bentuk empat mata uang, yaitu rupiah sebesar Rp73,1 juta juta; US$128.148; AUD13.070; dan EUR1.955. “Di ruangan WM (Wafid Muharram) di Kementerian Olahraga ditemukan amplop-amplop uang,” ujar Busyro.

Ketika ditanya keterlibatan pihak lain, termasuk Menpora Andi Malarangeng, Mantan Ketua Komisi Yudisial (KY) tersebut menyatakan pihaknya masih mengembangkan penyidikan atas kasus tersebut.

Namun, diduga kuat, Wafid telah menerima suap terkait pembangunan Wisma Atlet tersebut. “Belum sampai sekarang, rencananya kita masih mendalami,” katanya. Terkait kasus suap tersebut, Busyro pun meminta kepada pihak Kemenpora untuk lebih memperketat pengawasan dalam pembangunan Wisma Atlet tersebut. Termasuk melibatkan lembaga-lembaga lain dalam pengawasan tersebut, seperti BPK, dan BPKP. KPK juga berharap, kasus tersebut tidak sampai mengganggu pelaksanaan Sea Games 2011.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kamis malam (21/4) lalu, KPK menangkap tangan Wafid dengan tiga cek senilai Rp 3,2 miliar di kantornya. Cek tersebut berasal dari M. Rosa Manulang dan Muhammad El Idris, Manajemen Marketing PT Duta Graha Indah.

PT Duta Graha merupakan kontraktor pembangunan Wisma Atlet di Jakabering City Sport, Palembang, Sumatera Selatan. Cek tersebut berkaitan dengan proyek Wisma Atlet SEA Games ke-21 di Palembang, Sumatra Selatan. Nilai pembangunan wisma tersebut mencapai Rp 191 miliar. Selain uang, KPK juga menyita mobil Toyota Vellfire bernomor B-173-GD dan mobil Honda CR-V bernomor B-2717-NT. (ken)

FENOMENA ALAM: Masyarakat di Jalan KH Wahid Hasyim,Pontianak, kemarin (25/4), dihebohkan fonemona alam.

Mereka menengadah ke langit, menyaksikan berbagai benda beterbangan tak beraturan.

Sebelumnya di tempat tersebut terjadi pusaran angin cukup kuat seperti tornado, lalu lintas pun sempat kacau. + MUJADI/PONTIANAK POST

Dari Pameran Pendidikan Eduworld

Minat Pelajar Kalbar Kuliah ke Luar Negeri Meningkat Untuk mempermudah para pelajar mendapatkan informasi tentang perguruan tinggi mancanegara, kemarin (24/4), Eduworld, salah satu perwakilan resmi berbagai institusi pendidikan tinggi di luar negeri menggelar pameran pendidikan ineternsional.

Ashri Isnaini, Pontianak SEJAK pukul 13.00 WIB, Ballrom Hotel Mercure Pontianak dipenuhi para pelajar. Tidak hanya sekadar hadir, kedatangan mereka juga dalam rangka mendapatkan informasi tentang pendidikan di luar negeri. ”Memang saat ini berbagai informasi tentang pendidikan tinggi baik di dalam dan di luar negeri dapat diketahui dengan mudah melalui internet dan berbagai media lain, tapi melalui pameran pendidikan ini saya bisa menjadi sangat terbantu, karena bisa bertanya langsung dan lebih jelas

tentang berbagai informasi perguruan tinggi diluar negeri,” kata Zuraidah (23) salah satu pengunjung pameran pendidikan Eduworld yang berniat untuk melanjutkan kuliah S2 di luar negeri.

Branch Manager Eduworld Pontianak Anton William memaparakan memang saat ini antusias para pelajar dalam negeri khususnya di Pontianak sangat tinggi untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri.

Hal ini, kata dia, menunjukkan adanya pertumbuhan ekonomi yang baik di Kalbar umumnya dan Pontianak khususnya. ”Menurut pantuan kami setiap tahunnya ada sekitar 200 hingga 300 pelajar di Pontianak yang melanjutkan pendidikan ke luar negeri, itu yang menggunakan jasa satu perwakilan resmi berbagai institusi pendidikan tinggi di luar negeri dan belum lagi ditambah melalui jalur individu atau jalur lain,” katanya.Khusus dari Eduworld sendiri, sambung Anton William, setiap tahunnya terjadi peningkatan 20 persen pelajar yang studi ke luar negeri. Anton menargetkan tahun ini kembali

terjadi peningkatan jumlah pelajar yang kuliah di luar negeri dengan menggunakan jasa Eduworld. ”Di Eduworld, para pelajar yang akan keluar negeri akan kita fasilitasi untuk kita bantu daftarkan secara langsung ke perguruan tinggi yang diinginkan. Disamping itu kita akan terus pantau perkembangan pelajar tersebut melalui yahoo messenger,”paparnya.

Dengan semakin mudahnya mendapatkan berbagai informasi tentang perguruan tinggi di luar negeri, maka Anton William berharap ke depan akan semakin banyak para pelajar dalam negeri yang melanjutkan pendidikan terutama ke luar negeri. ”Dengan semakin banyaknya para pelajar yang melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi maka secara tidak langsung ke depan akan dapat menambah kualitas sumber daya manusia dalam negeri terutama di Kalbar, sehingga mampu bersaing dengan negara-negara lain dalam berbagai aspek kehidupan,” kata Anton.Pameran Pendidikan International kali ini dihadiri oleh PT

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

ANTUSIAS: Para pelajar Kalbar antusias mencari informasi tentang pendidikan ke luar negeri dalam pameran Eduworld, kemarin.

dari beberapa negara seperti dari Malaysia diantaranya SUNWAY University, Taylor’s University, University College of Technology and Inovation, dan Saito College.

Dari Singapura diantaranya Singapore Institute of Management, Lasalle College of the Art,

dan James Cook University. Dari Australia adalah Perth Institute of Business and Technology, Edith Cowan University, dan Murdoch University. Serta The University of Nottingham, Ningpo, China and Massey University dari New Zealand. (*)

Salah satu siswa SMP Negeri di Singkawang terpaksa menjalani ujian nasional SMP 2011 di balik jerujui lembaga permasyarakatan IIB Singkawang.

Pontianak Post

17

Sekda Definitif Tunggu Gubernur Wali Kota Singkawang Hasan Karman mengatakan meskipun belum ada pejabat definitif untuk posisi seketaris daerah, namun roda pemerintahan tetap berjalan. Urusan pendefinitifan sekda sepenuhnya wewenang Gubernur.

halaman

Imam Ujian Di balik Jeruji

halaman

19

Bantu Lie Jun San Pengobatan bekas luka bakar permanen yang dialami Meri Santika (12) alias Lie Jun San, dapat dilakukan dengan operasi plastik yang tidak dapat dilakukan di Kalimantan Barat. Perlu dana cukup besar untuk kesuksesan operasi dan kesembuhannya. Melalui program Dompet Simpatik, kami mengajak pembaca berpartisipasi membantunya. Sumbangan dapat diserahkan langsung ke Redaksi Pontianak Post Lantai V setiap jam kerja pukul 08.00-16.00, khusus Sabtu pukul 08.00 – 13.00, atau via rekening BNI di nomor 0202760053 a.n Dompet Simpatik. dan via Bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 a.n Dompet Simpatik Pontianak Post dan Rekening BCA No. 1710763999 a.n Willy Soegiyanto, atau di Sekretariat YBS Pontianak Jl. Gajah Mada No 111.

BEKELIT

ILUSTRASI : KEKES

Marhaini Disekap 28 Hari PONTIANAK - Wanita kelahiran Kopang memilih kabur dari Kuching, Malaysia lantaran tidak tahan bekerja di tempat majikan. Dia terlantar di Pontianak dan diamankan anggota Polsek Pontianak Timur, kemarin (25/4). Wanita berusia 62 tahun ini ingin segera pulang ke kampung halamannya di Gubuk Dusun Laoq Ritung I, Lombok.

Marhaini merasa disakiti k a re na t e l a h disekap majikannya yang berasal dari Malaysia itu selama dua pekan.

Uang sekitar Rp200 ribu beserta passport diambil paksa oleh majikan, tempatnya bekerja.

Merasa terus disakiti, Marhaini melarikan diri dari tempat maj i kannya, Sabtu (23/4) dengan angkutan darat jenis taksi.

Setelah berhasil melarikan diri dari ne gara asing tersebut, korban tiba di daerah Sel-

uas, Kabupaten Bengkayang.

Dia langsung pergi lagi menggunakan bus arah Pontianak.

Ia tiba pada hari Minggu (24/4).

Marhaini mengatakan, sebulan yang lalu ketika di kampung halaman, ditawarkan pekerjaan oleh seseorang. Mengingat suaminya telah meninggal, Ibu lima anak ini menerima saja tawaran tersebut, sebagai koki di salah satu restoran dengan gaji sebesar 700 Ringgit Malaysia setiap bulannya.

Merasa tidak mempunyai passport beserta surat penting lainnya, korban menolak penawaran itu. Tapi pelaku tidak habis akal, dia langsung berkilah untuk mengurus semua kepentingan yang dibutuhkan korban. “Asnawi, dialah yang menawarkan pekerjaan tersebut. Dia berjanji untuk mengurusi passport saya serta semua kepentingan lainnya. Makanya • ke halaman 15 kolom 3

20

Burhanuddin A. Rasyid Bupati Sambas

SELASA 26 April 2011

DOMPET SIMPATIK

halaman

Metropolis

Gara-gara menyepelekan arsip bisa masuk penjara. Jangan disepelekan, harus benarbenar mengelolanya

2

MUJADI/PONTIANAKPOST

BAHAS SOAL

Usai melaksanakan unas hari pertama, para pelajar SMP tidak langsung beranjak pulang. Dengan wajah ceria, mereka membahas soal yang baru saja mereka kerjakan.

Siap Belajar Pakai Tenda PONTIANAK - Yayasan Rahadi Oesman yang mengalami musibah kebakaran di sekolah mereka, Jumat (22/4) terus melakukan langkah-langkah untuk memperlancar proses belajar mengajar. Seluruh lokal belajar, habis terbakar.

Sekolah tidak bisa melakukan aktivitas belajar mengajar.

Yayasan Rahadi Oesman, Senin (25/4), menggelar rapat koordinasi terkait dengan langkah-langkah yang diam-

bil usai musibah kebakaran yang menimpa Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan Rahadi Oesman Pontianak itu. “Kita sudah melakukan rapat koordinasi tadi (kemarin),” kata Humas Yayasan Rahadi Oesman Pontianak Ibrahim Chandra kepada Pontianak Post kemarin.

• ke halaman 15 kolom 5

Kami Bukan Penghuni Liar PONTIANAK - Mantan Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Barat, Arman Mallolongan menegaskan bahwa dirinya punya dasar yang cukup kuat dalam menghuni rumah dinas di Jalan Putri Daranante Nomor 1 A. Dia sudah menghuni rumah tersebut sejak tahun 1996

dan didasari oleh persetujuan prinsip untuk pembelian/dum dari Gubernur Kalbar, Aspar Aswin.

“Kami bukanlah penghuni liar di rumah tersebut,” • ke halaman 15 kolom 5

Kami bukanlah penghuni liar di rumah tersebut. Rumah yang saya tempati tidak pernah ditunjuk sebagai rumah jabatan Arman Mallolongan

Mengenang Kelahiran Dewi Samudera (Thian Siang Sing Bo)

Aroma Dupa dan Pepujian Penuhi Vihara Bodisatva Karaniya Metta Sejak pagi, penganut Tri Dharma hilir mudik bagai tiada henti mendatangi Vihara Bodisatva Karaniya Metta. Aroma dupa serta wewangian menyembur dari rumah ibadah salah satu peninggalan bersejarah di Pontianak tersebut. Saat itu merupakan hari lahir Dewi Samudera yang diperingati setiap hari ketiga pada bulan tiga penanggalan Imlek yang jatuh pada 25 April.

ANDRI JANUARDI/PONTIANAKPOST

ANDRI JANUARDI, Pontianak

BERDOA

Terlihat warga memanjatkan doa saat perayaan hari kelahiran Dewi Samudera di Vihara Bodisatva Karaniya Metta, kemarin.

RUMAH ibadah yang pada hari-hari biasa kadang terlihat lengang tersebut, sejak Senin (25/4) terlihat sibuk. Sangat kontras dengan kesibukan masyarakat Kota Pontianak di sekitar Komplek Kapuas Indah tersebut. Tidak sedikit kendaraan terparkir sejak pagi hari, ketika gerbang Vihara dibuka.

Saat masuk ke dalam bangunan yang berdiri pada 1829 tersebut, aroma dupa serta lonceng bergema mengiringi warga yang berdatangan untuk melantunkan puji buat Dewi Samudera atau Ma Co. Ahok, salah satu pengurus Vihara yang ditemui koran ini mengatakan bahwa ritual tersebut telah ada, sejak tradisi ini dibawa ke Pontianak pada 1673. “Namun di Tiongkok sendiri telah dilaksanakan sejak lebih dari seribu • ke halaman 15 kolom 3

metropolitan

10

Pontianak Post

Guru Kritik DPR

info

English Pintar ENGLISH Student Assosiation menggelar English Pintar 2011 pada 5 sampai 15 Mei 2011. Kegiatan ini menampilkan lomba english speech contest, english story tellin, dan english debating competition. Selain itu, juga dilaksanakan lomba baru yang tak kurang menarik dengan lomba lainnya, lomba tersebut adalah english on art.

EOA merupakan sebuah lomba menggambar dan mewarnai yang dapat diikuti murid playgroup, TK, dan SD/ MI se-Kalimantan Barat. Lomba ini mengasah kemampuan peserta dalam menerima informasi dan instruksi dalam bahasa Inggris. Kreativitas merupakan hal utama dalam lomba ini.

English Pintar adalah salah satu bukti nyata penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni dengan memasyarakatkan Bahasa Inggris dengan kemasan menarik. Dengan diangkatnya cerita-cerita rakyat Kalimantan Barat melalui english story telling, English Pintar juga berperan dalam lingkup sosial budaya dan melestarikan budaya asli Kalimantan Barat.

English Pintar 2011 dengan tema “Face Your Challenge, Keep Your Lights On” yang didukung oleh Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Siswa/Mahasiswa Kalbar, dan FKIP Untan akan memperebutkan piala, uang tunai, setifikat, dan souvenir untuk para juara.

Panitia mengimbau kepada seluruh sekolah untuk mengikuti English Pintar 2011. Kegiatan ini dilaksanakan rutin setiap tahun dan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan kemahiran pelajar berbahasa Inggris. Dengan mengikuti kegiatan tersebut, dapat melatih pelajar untuk meningkatkan rasa percaya diri.(uni)

Selasa 26 April 2011

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

DITERTIBKAN: Petugas Dispenda Kota Pontianak menertibkan baliho yang telah habis masa berlakunya di

sepanjang Jalan Ahmad Yani. Dispenda tak pandang bulu untuk menertibkan baliho yang menyalahi izin.

Rambu Mengganggu Lalin PONTIANAK – Kerucut atau rambu pengatur lalu lintas yang dipasang di depan Kantor PT Telkom Jalan Teuku Umar, dikeluhkan oleh masyarakat pengguna lalu lintas. Pemasangan rambu oleh PT Telkom itu dinilai tidak tepat, karena hanya untuk kepenti­ngan mereka. Terlebih, sangat mengganggu pengendara lalu lintas yang melintasi jalan satu arah tersebut. Lagi pula, tidak ada izin dari instansi pemerintah dalam hal ini Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Pontianak.

“Kita sangat terganggu dengan keberadaan rambu-rambu di depan kantor PT Telkom. Apakah dibolehkan, suatu kantor memasang rambu di jalan umum apalagi jalan itu satu arah, dan sepertinya itu bukan untuk kepentingan umum, tapi untuk kepentingan kantor itu sendiri?” kata seorang warga mengeluh kepada Pontianak Post dan minta

identitasnya dirahasiakan, kemarin.

Kepala Dishubkominfo Kota Pontianak, Syarif Ismail, mengatakan, bahwa pihaknya sudah turun ke lapangan dan menjelaskan kepada PT Telkom soal rambu-rambu tersebut. “Saya sudah perintahkan jajaran saya ke lapangan, untuk menjelaskan kepada PT Telkom.

Alhamdulillah mereka mengertid dan memahami, bahwa untuk memasang itu harus izin pihak Dishubkominfo Pontianak dulu,” kata Ismail, kepada Pontianak Post kemarin.

Dijelaskan Ismail, bahwa untuk mengatur rambu dan lalu lintas itu, merupakan kewenangan pemerintah.

Apalagi di jalan umum, itu merupakan kewajiban dari pemerintah dalam hal ini Dishubkominfo Kota Pontianak.

Selain itu tidak diperbolehkan.

“Itu jalan umum. Siapapun tidak punya hak mengatur lalu lintas, kecuali

pemerintah,” tegasnya.

Kalau masih dipasang lagi, Ismail menegaskan, pihaknya sendiri akan melakukan pencabutan. “Setelah kita koordinasi tapi masih dipasang juga, kita cabut,” ungkap Ismail.

Kecuali untuk pengaturan instansi masing-masing. “Alhamdulillah, mereka mau bekerjasama dan mencabut rambu-rambu itu,” kata Ismail.

Apakah nanti boleh memasang lagi?

Ismail mengatakan, kalau pun mereka mau memasang harus mengikuti prosedur yang berlaku. Pemasang harus meminta izin. Tapi, tegas Ismail, izin itu sepertinya tidak diberikan. “Pertimbangan kita tidak mungkin, karena jalan itu satu arah. Kalau mengganggu lalu lintas, tentunya juga tidak kita izinkan. Terkecuali ada hajatan tertentu,” kata mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pontianak itu. (ody)

Tim Pemekaran Diminta Proaktif PONTIANAK - Anggota Fraksi PDIP DPRD Kalimantan Barat, Martinus Sudarno menyarankan agar Tim Pembentukan Kapuas Raya dapat lebih proaktif dalam mendorong pemekaran provinsi. Tim hendaknya dapat melengkapi persyaratan administrasi yang diperlukan sebagaimana disarankan oleh Komisi II DPR. Soalnya, sampai sekarang, masih terdapat sejumlah syarat yang belum dilengkapi oleh tim misalnya kepastian jumlah dana sharing oleh lima kabupaten pendukung, untuk

membiayai pilkada gubernur dan wakil gubernur Provinsi Kapuas Raya. “Jadi, jangan hanya ngomong di koran. Kalau hanya dijadikan polemik terus, tidak akan jadi apa-apa,” ujarnya kemarin.

Menurut Martinus, tidak lengkapnya syarat administrasi tersebut menunjukkan bahwa kinerja tim relatif belum maksimal. Belum ada langkah konkret yang signifikan dalam memperjuangkan pembentukan provinsi baru.

“Mereka belum pernah mendatangi

gubernur atau DPRD untuk mengkomunikasikan rencana pemekaran ini. Kita di DPRD Kalbar pun merasa tidak pernah menerima kunjungan mereka. Kita hanya tahu informasi dari koran,” jelas dia.

Jika persyaratan saja tidak dilengkapi, tambah Martinus, hendaknya tim tidak langsung menyalahkan gubernur atau DPRD Kalbar seolah-olah pemprov yang menghambat proses pemekaran tersebut. “Kalau memang mereka mau cepat, harusnya lebih proaktif,” ujar Martinus.(rnl)

PONTIANAK - Sejumlah guru mata pelajaran pendidikan pancasila dan kewarganegaraan di Kota Pontianak mengkritik kinerja DPR RI saat ini. Wakil rakyat dinilai arogan, tidak santun, dan kurang aspiratif. Kritikan disampaikan langsung kepada Wakil Ketua MPR Lukman Hakim Saefuddin, Senin (25/4). ”Saat mengajar banyak siswa mempertanyakan tentang dewan. Mengapa dewan sidang naik ke atas meja. Bisa mengangkat kursi. Tidak ada santunnya,” ujar Guru PPKn Madrasah Tsanawiyah 1 Pontianak, Suryani dalam Sosialisasi Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika di Lingkungan Organisasi Keagamaan Provinsi Kalbar, kemarin.

Suryani juga mengkritik degradasi moral saat ini. Di beberapa daerah banyak terjadi kerusuhan. Ia meminta dewan tidak melihat kerusuhan itu dari sisi rakyat, tetapi juga instropeksi ke dalam. ”Rakyat mencontoh siapa? Pejabat, apalagi pejabat negara. Jika sidang, anggota dewan yang menjadi perwakilan rakyat memberikan contoh tidak baik.

Bisa angkat kursi, berjalan-jalan. Jangan rakyat disalahkan,” ungkapnya.

Sebagai lembaga negara, ia meminta DPR instropeksi diri. Terjadinya gejolak bisa dikarenakan ketidakpuasan rakyat. Ia menilai dewan sebagai perwakilan rakyat tidak jeli dan kurang aspiratif. ”Dewan harusnya bisa aspiratif,” katanya.

Sebagai rakyat, kata Suryani, dirinya memilih anggota dewan sebagai wakilnya.

Saat ini anggota DPRD mencapai 560 orang.

Tetapi ternyata stafnya lebih banyak dari anggota dewannya. ”Kami rakyat, memiliki kekuasaan tertinggi. Kami memilih dewan, bukan stafnya. Yang kerja ternyata bukan dewan tetapi staf. Berarti kami memilih orang yang salah,” katanya.

Kritikan juga disampaikan guru lainnya berkaitan dengan anggota dewan yang tidak aspiratif dan tidak mencerminkan kepentingan rakyat. ”Dewan wakil rakyat, seharusnya bekerja untuk kepentingan rakyat,” katanya.

Guru lainnya, Tasiran juga mempertanyakan sistem pemerintahan saat ini, yakni antara presidensil dan parlementer yang masih abu-abu.

Ketua MPR Lukman Hakim Saefuddin membenarkan kritikan para guru tersebut. ”Itu hakekatnya kritikan langsung kepada kami. Kritik langsung. Kami akui itu. Saya pikir itu benar dan harus diambil esensinya,” kata Lukman, kemarin.

Ia menambahkan kritikan yang diberikan harus ditangkap dengan baik dan dinilai positif sebagai wakil rakyat. Kritikan itu sebagai wujud kecintaan rakyat terhadap dewan. (uni)

Masalah Film Porno jadi Bahan Konsultasi PONTIANAK—Untuk penyempurnaan draft kode etik, Pansus Kode Etik dan Tata Beracara DPRD Kalimantan Barat akan berkonsultasi ke Kementerian Dalam Negeri pekan ini. Konsultasi itu antara lain mengenai aspek hukum dari larangan-larangan terhadap Anggota DPRD. Bahkan, masalah menonton film porno juga akan menjadi salah satu bahan yang akan dikonsultasikan.

“Itu juga jadi bahan konsultasi kita. Tetapi, UndangUndang Pornografi sebetulnya sudah bisa menjerat,” kata Ketua Pansus, Ali Akbar usai rapat internal Pansus, kemarin. Pada

prinsipnya, tambah Ali, kode etik yang sekarang masih dibahas Pansus ini dimaksudkan untuk menjaga kehormatan dan citra lembaga DPRD. Kode etik bukan bermaksud untuk mencelakakan para wakil rakyat. Karena itu, aspekaspek hukum dari sejumlah larangan bagi Anggota DPRD juga dirasakan perlu untuk lebih diperdalam. Di sisi lain, kode etik pun diharapkan tidak sampai mengganggu privasi anggota dewan.

Sebagaimana yang pernah diberitakan, dalam draft kode etik DPRD, terdapat sejumlah larangan yang akan diterapkan bagi anggota dewan. Larangan

tersebut misalnya larangan merokok dan mengonsumsi narkoba dalam setiap rapat di DPRD, larangan merangkap jabatan, berkunjung ke tempat pelacuran dan lain-lain.

Sebelum berkonsultasi ke Kemendagri, Pansus sudah melakukan studi banding ke Surabaya, beberapa waktu lalu.

Hasil studi banding ini juga akan diadopsi dalam Kode Etik dan Tata Beracara DPRD Kalbar.

“Sebagian kita adopsi tetapi tidak semuanya bisa kita ambil.

Soalnya, ada kearifan daerah yang berbeda antara Surabaya dengan Kalbar,” katanya.

Sebagai contoh adalah aktivitas perjudian atau minum minuman beralkohol. Di sejumlah daerah di Kalbar, ada komunitas tertentu yang adat atau budayanya membolehkan. “Yang seperti itu kan tidak bisa kita jadikan

larangan karena menyangkut komunitas orang. Anggota DPRD juga makhluk sosial.

Kita tidak bisa larang mereka kalau mereka diajak oleh komunitasnya untuk melakukan itu (minum minuman beralkohol). Kalau mereka menolak, nanti mereka dianggap sombong,” jelas Ali. Pekan depan, usai konsultasi ke Kemendagri, Pansus juga akan mendengarkan masukan dari fraksi-fraksi di DPRD. Semua fraksi menurutnya berhak mengajukan perubahan draft kode etik dan tata beracara asalkan usul tersebut atas pertimbangan rasional, bukan emosional.(rnl)

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

metropolitan

Lawan Layangan Tali Kawat

LALU LINTAS

Tertibkan Perparkiran PERPARKIRAN di Pontianak jika dikelola dengan optimal diyakini bisa menjadi andalan pendapatan asli daerah untuk kota ini. Untuk itu, anggota Komisi B DPRD Kota Pontianak Sugiri Aswat meminta instansi terkait benar-benar serius menggarapnya.

Dia juga meminta aparat terkait, seperti Dinas Perhubungan Kota Pontianak menertibkan kendaraankendaraan yang parkir di tempat yang tidak seharusnya.

Penerapan kunci ban, kata dia, juga mesti digencarkan.

Hal ini mencegah kemacetan yang ditimbulkan akibat parkir sembarangan. Apalagi memarkir di pinggir ruas jalan utama yang padat lalu lintas.

Selain menyoroti masalah perparkiran, Politikus Partai Golkar ini juga meminta dinas terkait memperhatikan fasilitas umum lainnya terkait lalu lintas.

Seperti, penggantian dan perbaikan lampu lalu lintas yang tiSugiri Aswat dak berfungsi. Soalnya, jika tidak berfungsi akan menimbulkan kesemrawutan lalu lintas.

Tak lupa dia mengimbau masyarakat untuk tertib berlalu lintas dengan tidak menyerobot ketika lampu merah menyala. Selain membahayakan jiwa, juga berakibat fatal terhadap pengendara lain karena bisa terjadi kecelakaan. (zan)

POTENSI DAERAH

Rendang Lidah Buaya POTENSI lidah buaya di Kota Pontianak memang sudah sejak lama dikenal. Setidaknya ada sekitar 800 hektar, kebun lidah buaya di kawasan Pontianak Utara.

“Satu pelepah itu saja bisa mencapai 2,5 kilogram,” kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji.

Lidah buaya asal Kota Pontianak ini sebenarnya memiliki banyak manfaat dan khasiat. Selain makanan dan minuman, juga dijadikan kosmetik. Sedikitnya, ada 30 lebih produk ikutan dari lidah buaya itu. Ada juga tepung lidah buaya.

Kemudiah, teh lidah buaya. “Yang jelas minuman lidah buaya paling sehat,” katanya.

Tambahnya lagi, “Sampai ada menu rendang lidah buaya. Ini juga jadi favorit.” Selain itu juga di Bogor, Jawa Barat, ada dibuat produk minuman yang bahan bakunya lidah buaya dari Kota Pontianak. “Semuanya dari kita,” kata Midji, panggilan akrab pria yang juga Ketua PPP Kota Pontianak ini.

Tak cuma itu saja, kualitas lidah buaya asal Kota Khatulistiwa ini, juga pernah diekspor. Namun, biayanya dari Kota Pontianak ke tempat tujuan sangat mahal.

“Produk kita tidak kalah. Tapi, biaya angkut pengirimannya sangat mahal. Ini dikarenakan kita ini masih pelabuhan sungai, bukan pelabuhan samudera. Jadi ini perlu dipikirkan bersama-sama,” ungkapnya. (ody)

11

PLN Gencar ke Sekolah

M KUSDHARMADI/PONTIANAK POST

BAHAYA TALI KAWAT: Siswa SDN 8, Kelurahan Batu Layang, antusias mengikuti sosialisasi pencegahan dini permainan layangan tanpa tali kawat, kemarin (25/4).

Penuntasan Kasus Bansos Terancam Molor Gelar Perkara Belum Jelas, Izin Terhambat PONTIANAK—Penutasan kasus korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) Kalbar terancam molor lagi. Pasalnya, hingga kini surat permohonan izin pemeriksaan ke Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono belum sampai ke Sekretariat Negara.

Hal itu disampaikan Ketua Umum LAKI (Laskar Anti Korupsi Indonesia), Burhanuddin Abdullah, 4) kemarin. “Kami sudah mengecek ke Sekneg, ternyata surat permohonan izin untuk memeriksa Usman Jafar dan Zulfadhli tidak ada,” ungkap Burhan.

Seperti diberitakan, mantan Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi SW, mengatakan Polda Kalbar sudah mengirim surat izin kepada presiden. “Kita sudah mengirim surat izin kepada presiden untuk pemeriksaan dua saksi.

Saksi yang diperiksa merupakan bagian dari 33 pengurus cabang olahraga. Tapi pengirimannya melalui Mabes Polri setelah gelar perkara. Kini Polda sedang menunggu undangan Mabes buat ekspose gelar perkara,” kata Suhadi.

Sementara itu Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar, saat dikonfirmasi, Minggu (24/4), mengatakan belum mendapatkan jadwal gelar perkara tersebut. “Saya belum mendapat pemberitahuan dan nanti akan saya tanyakan ke tim yang menangani kasus ini,” katanya singkat.

Burhan khawatir, penutasan kasus ini akan molor lagi jika permohonan surat izin tidak segera dikirim. Diakuinya, Polda Kalbar memang tidak ada kewenangan untuk meminta permohonan izin pemeriksaan.

Untuk itu ia akan mendesak Kapolri agar segera melakukan gelar perkara.

“Kami sudah meminta konfirmasi ke Polda Kalbar melalui Tipikor, dan mereka mengakui

tidak punya wewenang. Yang berwenang adalah Mabes Polri,” jelas Burhan.

Burhan menegaskan, LAKI juga akan mendorong Mabes Polri segera mengirimkan surat permohonan izin ke presiden.

Kasus ini harus segera dituntaskan karena menjadi perhatian masyarakat Kalbar. Kredibilitas aparat penegak hukum (Polda Kalbar) dipertaruhkan, apakah serius atau tidak memberantas korupsi di Kalbar. “Sebenarnya polisi tidak sulit lagi untuk menuntaskan kasus ini karena sudah ada tersangkanya yakni mantan wakil bendahara KONI Kalbar,” ujarnya.

Hanya saja, masih diperlukan untuk mengungkap aktor intelektualnya. Karena itulah Polda Kalbar perlu memeriksa mantan gubernur dan ketua DPRD Kalbar yang saat itu menjadi pengurus KONI Kalbar.

“Bisa saja dari hasil pemeriksaan dua anggata DPR RI itu, mereka langsung ditetapkan tersangka.

Kita lihat saja nanti,” katanya. (stm)

PONTIANAK—Kerap padam total karena ulah layangan yang menggunakan tali kawat, membuat PLN Pontianak memutar otak untuk mengantisipasinya.

Karena itu, PLN Wilayah Kalbar kini gencar menyosialisasikan pencegahan dini permainan layangan tanpa tali kawat ke anak-anak SD. Pelajar Sekolah Dasar Negeri 8, Kelurahan Batu Layang, Pontianak Utara, antusias menyambut dan mengikuti sosialisasi bahaya layangan dengan tali kawat dan hemat listrik yang digelar Humas PLN Wilayah Kalbar, kemarin (25/4).

“Selama ini kita hanya menyampaikan bahaya permainan layangan dengan tali kawat itu hanya kepada masyarakat saja. Sekarang, kita coba menjangkau anak-anak usia dini yang dimulai dari pelajar SD,” kata Deputi Manajer Hukum dan Komunikasi PLN Wilayah Kalbar HM Doing, didampingi Koordinator Sosialisasi, Hendra, kepada Pontianak Post, kemarin. Sosialisasi itu diikuti lebih dari 100 pelajar didampingi Kepala SD 8 Agustriadi dan dewan guru.

Doing menambahkan, fakta membuktikan bahwa 90 persen yang bermain layangan dengan tali kawat itu adalah anak-anak.

PLN bukannya ingin mencegah atau mengubah budaya bermain layang-layang. Akan tetapi, PLN mengajak untuk tidak bermain layangan dengan tali kawat. “Kita lakukan langkah persuasif, sembari razia yang selama ini sudah kita laku-

kan, tetap kita jalankan terus,” kata Doing.

Ia berharap, dengan sosialisasi dini ini anak-anak tidak mau bermain layangan dengan menggunakan tali kawat.

Karena, selain mengganggu sistem kelistrikan, juga sangat berbahaya bagi keselamatan nyawa manusia.

Doing menegaskan, kewenangan untuk memberantas layangan dengan tali kawat itu pada dasarnya bukan hanya PLN saja. Apalagi, sudah ada peraturan daerah yang mengaturnya. Dalam hal ini, pemerintah atau pemilik perda harus lebih proaktif lagi. Kendati yang menjadi korban adalah PLN. Pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan aparat terkait. “Kita berharap Sat Pol PP juga membantu kita,” kata Doing.

Sosialisasi yang digelar Humas PLN WKB dan didukung oleh beberapa sekolah di Kecamatan Pontianak Timur dan Kecamatan Pontianak Utara itu, dimulai sejak tanggal 25 April hingga 3 Mei 2011.Hendra menambahkan, PLN tidak memusuhi layangan, tapi berupaya mengalihkan anak-anak untuk hal yang lebih bermanfaat.

Maka dari itu PLN dalam kesempatan itu juga memberikan alat olahraga seperti bola kaki, bola volley dan lainnya.

Selain itu PLN juga memperkenalkan apa itu listrik kepada para pelajar. Juga sekalian mengajak pelajar dan semua pihak berhemat menggunakan listrik. “Kami mencoba ingin mengenalkan listrik secara umum dan pola hidup hemat listrik kepada masyarakat sejak dini,” ungkap Doing. (ody)

PHONE PLUS

12

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln APRIL 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.200.18,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.290.14,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.382.69,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.431.14,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.481.43,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.529.87,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.580.16,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.631.09,Harga CPO/ Kg Rp. 7.356.03 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 5.635.23,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.41 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

MINGGU KE 3 APRIL 2011

Harga Rp. 8.000,Rp. 18.000,Rp. 40.000,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 80.000,Rp. 17.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

NO.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

12 April2011 SATUAN HARGA KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.000 9.500 71.500 Kualitas A 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop.

Kalbar

Selasa 26 April 2011

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Pontianak Post

JENIS KOMODITAS

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Selasa 26 April 2011

13

Advertorial

Akbid ‘Aisyiyah Terima Mahasiswa Baru Dua Hari Lagi, Pameran

MADE/PONTIANAK POST

GEDUNG BARU: Gedung baru Akbid ‘Aisyiyah Pontianak di Jalan Ampera sudah mulai digunakan untuk proses perkuliahan.

AKADEMI Kebidanan (Akbid) ‘Aisyiyah Pontianak membuka penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2011-2012 dalam dua gelombang, 15 April - Juni 2011 dan Juli 2011 - Agustus 2011.

Pendaftaran dilakukan di Sekretariat Penerimaan Mahasiswa baru Akbid ‘Aisyiyah Pontianak Jalan Ampera. Contact person; dr Hj Inin Salma Barasila SpR 0811-56-1395 dan Hj Wahyu Astuti SMIP SPd MM 0813-4567-0060. Tanggal tes bakal diberitahukan kemudian setelah pendaftaran.

Syarat pendaftaran: mengisi formulir pendaftaran; calon pendaftar datang sendiri, tidak diwakilkan; melampirkan dua lembar fotocopy

STTB SMU/sederajat legalisir; melampirkan dua lembar fotocopy daftar nilai UAN legalisir; melampirkan fotocopy raport semester 1-5; melampirkan satu lembar fotocopy SKCK (jika sudah diterima); usia saat pendaftaran minimal 23 tahun; tinggi badan 152cm, melampirkan lima lembar pasfoto 4x6; serta mengisi surat pernyataan bersedia tinggal di asrama dan mematuhi semua peraturan yang berlaku di asrama.

Akbid ‘Aisyiyah menyediakan banyak fasilitas. Enam ruang kelas masing-masing dua kelas untuk mahasiswa tahun pertama, kedua, dan ketiga. Akbid ‘Aisyiyah memiliki enam ruang laboratorium, seperti

ruang keterampilan dasar praktek klinik (KDPK), ante natal care (simulasi kehamilan), intra natal care (simulasi persalinan), post natal care (simulsi nifas), KB dan Pathologi, dan kebidanan komunitas (simulasi posyandu). Selain itu, Akbid ‘Aisyiyah dilengkapi perpustakaan dan ruang IT, koperasi, lapangan olahraga, asrama, serta laboratorium mikrobiologi, biokimia, dan gizi yang bekerjasama dengan Poltekkes Kemenkes Pontianak. Semua ruangan full AC. Disamping itu, kurikulum yang digunakan Akbid ‘Aisyiyah Pontianak adalah kurikulum nasional tahun 2002 yang disahkan dengan SK Menkes No.IK.00.06.2.4.1583.

Sedangkan, program Diploma III Kebidanan Akbid ‘Aisyiyah Pontianak merupakan perpanjangan Dikti No.2301/D/T/2008.

Tim pengajar pun berkualitas, selain dosen tetap di kampus, Akbid ‘Aisyiyah memiliki tim pengajar dokter spesialis, seperti dr Abdul Barry Barasila SpOG, dr Badarul SpOG, dr Syahrunal SpOG, dr Tri Wahyudi SpOG, dr Joko Tuban Basuki SpOG, serta dr Indra H SpA. Perkuliahan dengan dokter spesialis dilakukan di RS Anugerah Bunda Khatulistiwa Jalan Ahmad Yani.

Akbid ‘Aisyiyah juga fokus dengan visi menghasilkan bidan professional dan berakhlak mulia yang mampu bersaing di era globalisasi dengan berpegang pada kaidah Qurani dan Al-Hadis. (mde/biz)

Satukan Cinta Kendalikan Thalassemia

Diikuti Berbagai Merk Notebook Terkenal Berlangsung di PCC, 28 April- 3 Mei

PENGUNJUNG: Kerumunan pengunjung tampak memadati setiap sudut stand dalam ajang pameran komputer NIX ditahun 2010 lalu.

PAMERAN Komputer dengan jumlah kota penyelenggara terbanyak ditahun 2011 ini kembali diselengarakan Dewan Pengurus Daerah, Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (DPD APKOMINDO) Kalbar, atau yang lebih dikenal Pameran National IT Expo 2011 (NEX’11). Sebanyak 13 Kota di Indonesia ikut serta diajang pameran komputer terbesar di Indonesia yang dimulai dari bulan April hingga Juli 2011.

Tahun ini kota Pontianak mendapatkan kesempatan khusus menjadi kota pertama dalam penyelenggaran NIX 2011 yang dimulai dari tang-

Kini Sudah Bernapas Lega

dan mencegah perkawinan diantara sesama penderita/ pembawa gen thalasemi, merupakan tindakan penanganan paling tepat. Namun bagi sebagian kalangan, masalah biaya masih menjadi kendala dalam hal ini.

Sampai saat ini belum ada obat yang dapat menyembuhkan penyakit Thalassemia. Pengobatan yang ada hanya bersifat mengurangi gejala saja. Penanganan Thalassemia umumnya adalah tranfusi darah seumur hidup untuk mempertahankan kadar Hb minimal 12 gr/dl dan mengatasi efek samping tranfusi darah.

Prodia juga mengajak Anda menjadi sahabat thalassemia dengan cara memberikan bantuan donasi untuk membantu YayasanThalassemia Indonesia.

Bantuan Anda akan digunakan oleh Yayasan Thalassemia Indonesia untuk skrining thalassemia bagi masyarakat yang kurang mampu dan memiliki resiko menderita thalassemia. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Laboratorium Klinik Prodia, dengan alamat Jl. Ahmad Yani No.6 C Pontianak, telpon (0561) 736177, Fax. 0561-736031.(biz)

SUDAH jatuh tertimpa tangga pula. Inilah yang dialami Lili, gadis manis yang berdomisili di Singkawang Kalbar. Tumor dilehernya membuatnya pasrah, dan menyerahkan sisa hidupnya kepada sang pencipta, hal ini dilakukan karena dokter memvonisnya tidak bisa dioperasi karena posisi tumor dekat dengan nadinya.

Dari pihak keluarga dan rekan-rekannya memberi semangat, agar ia tidak menyerah dan putus asa. Berdoa dan berusaha, itulah semangat yang diberikan kepadanaya. Tuhan Mahatahu dan mendegar setiap doa umatnya, dan pada bulan Februari ia disodorkan Tema (Susu Unta) dari seorang pendeta dari Jakarta, yang berkunjung ke Singkawang.

Hampir sebulan dikomsumsi, rasa sakit yang biasa dirasakan sudah mulai berkurang, benjolannya juga semakin mengecil.

Puji Tuhan, itulah kata yang pertama keluar dari mulutnya, kini ia lebih banyak melayani Tuhan, karena itulah niatnya kalau ia terbebas dari tumor yang dideritanya.

Ia terus mengkomsumsi Susu Unta karena epek sampingnya positif, rasa sakit dihuluhatinya, kini su-

TANDA PESERTA: Bulyadi S mengalungkan tanda peserta secara simbolis.

FOTO IST

Bandiklat Gelar Diklat Telaahan Staf Paripurna prinsip keparipurnaan yang meliputi pengertian dan konsep staf dalam organisasi, latar belakang, fungsi, wewenang dan tanggung jawabnya, tugas umum dan khusus serta telaahan dan proses pemecahan masalahnya,” ujar Bulyadi.

Kepala Bidang Teknis dan Fungsional Bandiklat Kalbar Drs.Eddy Priyono melaporkan, dasar hukum pelaksanaan diklat yang direncanakan diikuti sebanyak 40 orang ini yaitu Undang-Undang nomor 32 tahun 2004, Undang-Undang nomor 43 Tahun 1999, Peraturan Pemerintah nomor 101 tahun 2000 dan Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara RI nomor 7 Tahun 2003.

“Materinya diampu oleh tenaga pengajar dari Bandiklat Kementerian Dalam Negeri RI dan Widyaiswara Bandiklat Kalbar,” ujar Eddy.(d2/ ser)

Lili

dah tak pernah dirasakan lagi. Kisah ini diambil dari internet yang dikirimnya. Semoga saja kisah nyata ini bermamfaat bagi orang lain.

Para ahli yang mengadakan penelitian terhadap Susu Unta, menemukan adanya zat antibodi untuk menambah zat antibody lain yang terdapat pada manusia.

Zat ini memiliki kemampuan dan kecepatan untuk mengelupas yang lebih besar, dibandingkan dengan zat antibody biasa. Zat antibody ini mampu mengurangi pertumbuhan kanker, tomor dan mematikan selnya, dengan cara menempel pada

dinding otot kanker lalu menekan pertumbuhan selnya. Susu Unta bukan saja untuk kanker, tetapi juga untuk berbagai penyakit yang sudah kronis.

Susu Unta sudah lama digunakan masyarkat di Timur Tengah sebagai sumber gizi dan untuk mengobati berbagai macam penyakit. Susu Unta mengandung kadar insulin, protein, vitamin C yang tinggi dan kadar gulanya sangat rendah, sehingga cocok bagi penderita diabetes minum Susu Unta untuk pengobatan 3 kali sehari satu sendok makan dengan air panas 200 ml, aduk hingga larut dan minum setelah hangat.

Susu Unta Tema sudah beredar di Pontianak: Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Imam Bonjol, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gaja Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 2, Apt Pretty, Apt Bersama, Apt MS Farma, Apt Bintang. TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO S Lestari, TO Murni. Ketapang: Apt Lestari Farma. Sambas: The Santos. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Pontianak di nomor 081352022980.(biz)

Dies Natalis ke-24 Polnep Gelar Rapat Terbuka Senat

BADAN Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) Provinsi Kalimantan Barat menyelenggarakan Diklat Telaahan Staf Paripurna, di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar Tahun 2011 di aula kantornya Jalan Gusti Johan Idrus Pontianak yang berlangsung Senin kemarin hingga Jumat, 29 April mendatang.

Pada kesempatan itu Sekretaris Bandiklat Kalbar Drs.Bulyadi S,S.IP mewakili Kepala Bandiklat Kalbar Parbubu Lumban Tobing,S.Sos,MM mengatakan, Diklat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap aparatur pemerintah dalam memberikan telaahan staf yang paripurna kepada pimpinan organisasi.

“Untuk itu diharapkan kepada peserta setelah mengikuti Diklat ini mampu menyusun dan menjelaskan pelaksanaan pekerjaan staf, sesuai dengan

gal 28 April-3 Mei 2011 berpusat di Pontianak Convention Center (PCC), Jalan Sultan Syharir Abudarchaman (bersebelah dengan kantor DPRD Kota Pontianak). Direncanakan pembukaan pameran Komputer NIX 2011 ini dibuka resmi oleh Gubernur Kalimantan Barat Drs. Cornelis.MH yang dimeriahkan dengan pertunjukan perkusi dan drum community.

NIX 2011 ini merupakan pameran berskala internasional dari berbagai vendor besar seperti; Wearnes, Acer, Toshiba,Hp,Asus,D ell, Axioo,Zyrex,Lenovo, Samsung, Prolink dan Advan yang menjual berbagai produk IT diantaranya;

notebook, netbook, tablet, display adapter, LCD-LED, desktop PC dan peripherals yang akan memenuhi setiap sudut stand diajang NIX 2011 ini.

Tidak ketinggalan berbagai merk Printer juga dipamerkan seperti: Canon, Epson,HP serta diramaikan berbagai operator telekomunikasi yang menjual paket data internet (modem), seperti; Telkom (Speedy & Flexi), Telkomsel serta merk Asesori yang turut memeriahkan NIX 2011 di PCC , Apalagi Panitia melihat Animo yang begitu besar dari peserta National IT Expo (NIX) di Pontianak dari tahun ke tahun yang berdampak pada peningkatan peserta pameran maupun pengujung pameran yang diselenggarakan Apkomindo.

Keuntungan lainnya, pengunjung dipastikan mendapatkan penawaran harga yang menarik selama pameran dengan hargaharga IT yang cenderung terjangkau didukung dengan menguatnya nilai rupiah diakhir-akhir bulan ini.

Disamping itu, panitia NIX 2011 ini juga telah menyiapkan berbagai doorprize setiap harinya mulai dari Flash disk, T-Shirt sampai dengan Handphone yang sengaja dipersiapkan panitia demi memanjakan konsumen saat melakukan transaksi di arena NIX 2011.

Makanya, persiapkanlah kunjungan anda untuk membeli berbagai produk IT terkenal, dan jangan lupa ajak kerabat, rekan kerja maupun anggota keluarga anda untuk mengunjungi pameran komputer diajang NIX 2011 ini. (and/biz)

Setelah Minum Susu Unta Tema

Dalam Rangka HUT Ke 38 Prodia Berikan Keringanan Biaya 20% PRODIA Widyahusada adalah laboratorium klinik terbesar di Indonesia dengan jaringan lebih dari 100 cabang di seluruh Nusantara. Dengan pengalaman lebih dari 35 tahun melayani bangsa, kami siap berbagi pengalaman untuk pengelolaan pemeriksaan kesehatan berkala dengan baik.

Fokus kami adalah kualitas hasil pemeriksaan yang bermutu, akurat, dapat diandalkan, dengan pelayanan setulus hati. Dalam rangka HUT ke 38 Prodia, maka Prodia memberikan keringanan biaya sebesar 20% untuk pemeriksaan laboratorium di Prodia selama periode 3-5 Mei 2011. Keringanan biaya berlaku tunggal untuk semua jenis pemeriksaan yang dilakukan sendiri oleh Prodia, kecuali pemeriksaan biomolekular.

Dalam program HUT ke 38 ini, Prodia mengusung tema “Thallasemia”. Thalassemia merupakan penyakit keturunan, di mana sel darah merah mudah rusak atau umurnya lebih pendek dari sel darah normal (120 hari), sehingga penderita akan mengalami anemia. Penyebab thalassemia adalah sel-sel darah tidak mengandung cukup hemoglobin, karena adanya kelainan atau perubahan pada salah satu bagian gen hemoglobin.

Thalassemia adalah penyakit genetik dengan angka kejadian terbanyak, diperkirakan sampai 250 juta di seluruh dunia, dan karena dapat diwariskan pada keturunannya jumlah ini akan meningkat terus. Indonesia merupakan negara dengan angka kejadian yang tinggi.

Sama seperti penyakit genetis lainnya, penyakit ini juga tidak dapat disembuhkan, memerlukan perawatan seumur hidup dan akan menimbulkan beban ekonomi bagi keluarganya. Karena itu, skrining/pemeriksaan awal untuk mengidentifikasi pembawa gen thalasemi

Komputer NIX’11 Digelar

pelepasan balon, serta pelepasan duta mahasiswa Polnep untuk mengikuti lomba Shell-Eco Marathon Asia 2011, kompetisi kendaraan hemat energi di Sepang International Circuit Malaysia.

Terkait, rangkaian acara Dies Natalis ke-24 Polnep yang dimulai sejak 18 April 2011 hingga 2 Mei mendatang. Mahyus menyatakan, Polnep menggelar jalan santai, lomba kebaya pegawai, lomba mewarnai anak TK se-Kota Pontianak, lomba bulutangkis internal, pingpong, soft opening PKC, dan masih banyak lagi.

Pudir IV Polnep Hj Utin Nina Hermin SE MSi menyatakan, melalui tema Dies Natalis ke-24 together in harmony, Polnep ingin menciptakan kebersamaan harmonis baik dalam keluarga Polnep maupun dengan lingkungan sekitar. Penanggungjawab Dies Natalis ke-24 ini ingin Polnep memiliki nilai tambah bagi lingkungan dalam mupun lingkungan masyarakat luar.

“Semoga, ini membawa perubahan lebih baik pada Polnep ke depannya dan lebih dekat dengan masyarakat,” pungkasnya. (mde/ser)

RANGKAIAN acara Dies Natalis ke-24 Politeknik Negeri Pontianak resmi dibuka bertepatan dengan digelarnya rapat terbuka senat di Auditorium Polnep, Senin, 25 April 2011. Kegiatan dipimpin Direktur Polnep Mahyus SPd SE MM. “Usia 24 tahun ibarat Polnep sudah sarjana, sehingga wawasan lebih luas,” kata Mahyus, kemarin.

Polnep terus menerus berbenah diri dengan mengacu rencana strategis kementerian pendidikan nasional 2010-2014. Polnep saat ini memiliki 16 program studi, 2574 mahasiswa, 234 dosen, dan 264 tenaga administrasi dan penunjang akademik.

Ia menambahkan, usia 24 tahun membuat Polnep semakin dekat menjadi lembaga pendidikan tinggi terbaik tingkat nasional dan internasional di 2020. Tapi, untuk mencapai itu, masih banyak hal yang harus dibenahi, termasuk perubahan mindset mahasiswa dan dosen, serta peningkatan disiplin yang lebih tinggi.

Menurutnya, peningkatan kualitas Polnep pun bisa ditunjukkan dengan penambahan prodi baru. Polnep mewacanakan tiga prodi baru, yaitu bioteknologi, industri sawit dan turunannya, serta mekanisasi pertanian.

“Kalau lancar, diharapkan tahun ini prosesnya selesai.

Pastinya sebelum dilakukan, nanti ada workshop dengan stakeholder,” ujarnya.

Rapat terbuka senat dirangkaikandenganpenyampaikan orasi ilmiah oleh DR Sunarso MEng, penandatangan MOU NURDIN/HUMAS POLNEP dengan pihak Maskapai Gar- RAPAT: Mahyus SPd SE MM membuka Rapat Terbuka Senat Polnep tanda uda, penguntingan pita dan resmi dibukanya rangkaian acara Dies Natalis ke-24.

kubu raya

14 sorot

Bantah Alihfungsi Lahan

+

SUNGAI RAYA – Lama bertindak, akhirnya manajemen PT Nusa Jaya Perkasa (NJP) memberikan keterangan sehubungan kisruh kasus penahanan masyarakat Desa Sungai Ambangah yang dituding merusak aset mereka beberapa waktu lalu. Namun manajemen perusahaan perkebunan kelapa sawit ini membantah melakukan alih fungsi lahan pertanian mejadi lahan perkebunan sawit di Dusun Karya Sari, desa Sungai Ambangah, kecamatan Sui Raya.

Koordinator Humas PT NJP Niki seusai pertemuan dengan Komisi A DPRD Kubu Raya Senin (25/4) kemarin di Aula Gedung DPRD Kubu Raya, membantah pengalihanfungsi areal pertanian menjadi perkebunan sawit. ”Kita tidak pernah mengalihfungsikan lahan pertanian. Lahan yang kita garap adalah milik perusahaan berdasarkan izin yang dikeluarkan,” katanya.

Dia mengaku tidak mengetahui jika lahan yang digarap perusahaan dicanangkan untuk lahan pertanian sebanyak 2 ribu hektar dulunya. Sejak dibuka pada tahun 2008, perusahaan tidak pernah mendengar wacana tersebut. Namun, ditambahkan dia, baru saat ini Bupati mewacanakan lahan pertanian. “Yang kita tahu bahwa lahan itu milik masyarakat yang kita kelola dan disetujui masyarakat itu sendiri,” tuturnya.

Menurutnya, lahan masyarakat yang digarap tersebut karena sudah bergabung dengan perusahaan sejak awal. Ketika akan masuk menggarap lahan, pihak perusahaan sudah melakukan sosialisasi ke masyarakat.

“Jadi, kalau dibilang kita juga menyerobot lahan milik masyarakat, tidak benar. Tinggal nanti kita buktikan dan luruskan lagi. Apakah benar alas haknya diserobot perusahaan?” tantangnya.

Sementara terkait tiga orang yang dipidanakan oleh perusahaan, Niki mengungkapkan bahwa mereka telah melakukan perusakan aset perusahaan. Ketiga orang tersebut mengaku bahwa tanah yang dimaksud adalah miliknya. Padahal, ditambahkan Niki, lahan tersebut merupakan milik masyarakat lain yang telah bergabung dengan perusahaan ditanami sawit. “Perusahaan tidak pernah memaksa masyarakat bergabung menanam kelapa sawit. Namun, dengan kesadaran sendiri. Mereka tahu manfaatnya dengan menanam kelapa sawit,” jelas dia.

Pertemuan dengan Komisi A DPRD Kubu Raya tersebut juga dihadiri Kepala Desa Sungai Ambangah dan sejumlah manajer PT NJP. Pemanggilan terhadap manajemen PT NJP tersebut dikarenakan beberapa kali Komisi A didatangi warga. Mereka memerotes keberadaan perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut karena dituding mengalihfungsikan lahan pertanian menjadi perkebunan kelapa sawit. (den)

+

cmyk

Pontianak Post

l

Selasa 26 April 2011

Unas Tanpa Empat Siswa Mengundurkan Diri, Berhenti, dan Bekerja

dan siswa itu keluar juga tidak ijin dengan sekolah,” katanya.

Lebih lanjut, manajemen SMA Bhayangkari telah melakukan berbagai persiapan menghadapi unas untuk menunjang prestasi siswa. “Berbagai macam try out SUNGAI RAYA – Ujian Nasional atau uji coba dari sekolah atau Di(Unas) SLTP serentak di Kabunas Pendidikan sudah dilakukan. paten Kubu Raya dan daerah lain Tidak hanya itu saja, kami juga diwarnai dengan ketidakhadiran melakukan kerjasama dengan pelajar. Sedikitnya empat pelajar di bimbingan belajar (bimbel) untuk dua sekolah berbeda, tidak dapat melakukan uji coba,” terang dia. mengikuti kegiatan ujian di hari Di tempat terpisah, Kepala pertama, kemarin (25/4).

SMP Negeri 2 Sungai Raya SuTercatat seorang siswa dari gito mengungkapkan bahwa SMP Bhayangkari tidak dapat dari 201 siswa mereka, terdapat tiga siswa yang tidak mengikuti unas. Alasannya, ketiga pelajar tersebut sudah meninggalkan bangku sekolah mereka. “Sejak semester genap mereka kebanyakan tidak masuk sekolah dari awal. Kami juga sudah berupaya membujuknya untuk mengikuti unas. Namun karena ketiganya tidak mau sekolah, kami juga susah memaksanya. Dan kami juga sudah mempersiapkan diri mereka untuk mengikuti unas dengan beberapa kali melakukan try out, termasuk pembekalan sudah diberikan, namun belum tahu hasilnya dilapangan,” katanya di sela-sela kunjungan Wabup Kubu Raya ini.

Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Mohrotien disela-sela kunjungannya kepada sejumlah wartawan menyayangkan ketidakhadiran empat pelajar disaat Ujian Nasional hari pertama. ”Tahun depan saya harapkan jangan terulang kembali,” ungkap dia.

Namun, lanjutnya, dari segi pelaksanaan ujian SMP, semua berjalan lancar. Bahkan para siswa juga ikut mengerjakan soal DENY HAMDANI/PONTIANAK POST SIDAK UNAS: Sidak Wakil Bupati Kubu Raya Andreas Muhrotien pada hari pertama Unas SMP di SMP dengan khusuk, tenang dan santai.

Negeri 2 Sungai Raya dan SMA Kemala Bhayangkari, di hari pertama penyelenggaraan Unas, kemarin “Ujian SMP pada hari pertama berjalan lancar. Sepertinya para (25/4). mengikuti unas karena bekerja ke luar kota. Sementara tiga pelajar lainnya berasal dari SMP Negeri 2 yang tidak datang dengan alasan berbeda. Itu ditemukan saat sidak hari pertama Wakil Bupati Kubu Raya Andreas Muhrotien dan Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya Frans Randus, Senin (25/4).

Kepala SMP Swasta Bhayangkari Paino saat ditemui mengatakan bahwa sekolah yang dipimpinnya tahun ini sepertinya sulit meluluskan seratus persen siswa.

Alasannya, seorang pelajarnya mengundurkan diri, sehingga tidak bisa mengikuti unas. ”Dari

253 pelajar SMP Bhayangkari, hanya 1 orang siswa tidak bisa mengikuti unas,” akunya.

Meski begitu, pihak sekolah sudah melakukan upaya agar siswa tersebut kembali sekolah dan mengikuti ujian. Akan tetapi, ketika didatangi ke rumah orangtua pelajar tersebut, ternyata sang anak tidak mau bersekolah kembali dan bekerja di luar kota.

“Jadi, kami pun tidak bisa membujuk siswa dimaksud ke sekolah.

Sepertinya pihak keluarganya juga lebih mendukung anaknya bekerja. Kami juga tidak bertemu dengan anaknya. Itu kendala kami

siswa menikmati Ujian Nasional ini,” ungkap dia.

Dia meminta dengan keadaan tenang, para siswa bisa mengerjakan seluruh soal dengan aman dan terkendali. “Harapan saya dapat lebih baik dari tahun sebelumnya.

Target juga harus lebih baik dari tahun sebelumnya. Jangan terlalu tinggi-tinggi. Ujian tahun ini berjalan dengan lancar semuanya karena yang diperlukan para siswa butuh ketenangan dalam mengerjakan soal ini,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya Frans Randus belum mengetahui total jumlah pelajar SMP di seluruh Kubu Raya yang tidak mengikuti unas di hari pertama.

“Hanya dapat empat pelajar. Dan saya belum tahu kalau secara keseluruhan karena belum terima laporan secara menyeluruh,” ujarnya saat memeriksa LJK siswa.

Hanya saja, sebelumnya pada Subrayon Kubu Raya terdapat 9 dengan 58 pihak penyelenggara. Sementara peserta sekolah yang mengikuti unas mencapai 151 sekolah. Rinciannya adalah melibatkan 61 SMP negeri, 32 SMP swasta, dan 57 MTs negeri atau swasta. Sementara pelajar yang ambil bagian mendapai 6.911 siswa. ”Mereka dibagi lagi dengan pelajar SMP negeri berjumlah 3.715, pelajar SMP swasta 1.193 siswa, pelajar MTS negeri 64 siswa, dan sisanya pelajar MTs swasta berjumlah 1.939 siswa,” ungkap dia Selain itu, untuk jadwal ujian yang sudah ditetapkan secara nasional adalah 25 April merupakan ujian Bahasa Indonesia, 26 April ujian Matematika, 27 April ujian Bahasa Inggris, dan 28 April ujian IPA. ”Mudah-mudahan jadwalnya terekam pasti di mata siswa,” ungkap dia.(den)

+

Bupati dan Ketua DPRD Minta IJKR Proaktif SEMENJAK terbentuknya Ikatan Jurnalis Kubu Raya (IJKR), berbagai tanggapan dan masukan muncul bagi organisasi pewarta berita di Kabupaten Kubu Raya.

Ketua DPRD Kubu Raya Sujiwo misalnya memberikan masukan kalau keberadaan IJKR hendaknya bisa dijadikan wadah perekat silaturrahmi. Dengan demikian

kemitraan yang dibina bisa lebih mudah dan bermanfaat.

“Kita sama-sama memiliki fungsi kontrol terarah untuk meletakkan Kubu Raya pada tempatnya sesuai koridor.

Mari kita sama-sama bergerak,” ungkapnya saat IJKR bertandang ke Gedung DPRD Kubu Raya belum lama ini.

Menurut dia, dengan terjalinnya hubungan komunikasi antara IJKR dan DPRD Kubu Raya, semua pekerjaan berkaitan jurnalistik dapat terakomodir.

Bahkan pihaknya tidak mengekang keindependensian seorang jurnalis dalam melaksanakan tugasnya. “Yang terpenting IJKR tetap mengedepankan kode etik jurnalistik (KEJ) berlaku,” pesannya.

Sujiwo berharap wadah IJKR bisa lebih eksis lagi dalam menjalin hubungan komunikasi dengan legeslatif, eksekutif, yudikatif, termasuk masyarakat s e c a ra l u a s. ” K i t a akan dukung penuh program-program IJKR yang bertujuan membantu masyarakat di dalam memberikan pemahaman dan informasi, berkaitan dengan kegiatan legislatif dan eksekutif,” katanya.

Politikus PDI Perjuangan Kubu Raya ini mengaku bahwa mer-

DENY HAMDANI/PONTIANAK POST

EKSIS: Para jurnalis Kubu Raya mengeksiskan diri dan berikrar membentuk Ikatan Jurnalis Kubu Raya (IJKR) sebagai wadah berkumpul sekaligus berperanserta membangun Kubu Raya lebih baik ke depannya.

eka sudah lama mendambakan adanya wadah jurnalis, demi membantu kinerja DPRD Kubu Raya didalam menyebarluaskan informasi kegiatan dan kejadian di lingkungan legislatif.

Yang terpenting, menurut dia, bahwa mereka yang tergabung IJKR berbeda media ini bisa satu persepsi. ”Kekompakan di sini artinya saling membantu dalam memberikan informasi ke masyarakat,” ungkapnya seraya menambahkan IJKR hendaknya menjadi wadah bagi jurnalis dalam meningkatkan hubungan

silaturrahmi antarmedia dan terus proaktif membangun Kubu Raya.

Di tempat terpisah, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan juga mendukung wadah IJKR yang menjadi tempat berkumpulnya para jurnalis Kubu Raya, berbagai media harian yang eksis di Kubu Raya. ”Kita mendukung penuh keberadaan IJKR. Wadah ini juga harus menjadi penyeimbang supaya pembangunan Kubu Raya terus berjalan berkesinambungan. Mari sama-sama kita bantu Kubu Raya,” ungkapnya. (den)

+

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

ANEKA PONTIANAK

Marhaini Disekap 28 Hari

Siap Belajar Pakai Tenda

Sambungan dari halaman 9

Sambungan dari halaman 9

saya terus mau,” terang korban.

Tidak hanya Marhaini. Tenaga kerja Indonesia lainnya yang berjumlah sekitar 15 orang diantar Asnawi. Setelah mengantarkan para TKI tersebut Asnawi langsung pulang ke Indonesia.

Majikan yang telah menunggu para pekerjanya tersebut menerima Marhaini. Belum sempat bekerja, dia telah diceramahi, karena usia tidak sesuai dengan passportnya. “Nama yang ada di passport tidak sesuai, umur saya yang tadinya 62 tahun diubah oleh Asnawi menjadi 40 tahun,” terang Marhaini dengan derai air mata.

Berdasarkan umur yang tidak sesuai itu, Marhaini menuntut kepada majikan supaya dipulangkan lagi ke tempat asalnya.

Namun semua itu tidak diindahkan, majikan tidak setuju dengan tuntutan tersebut, kecuali dengan syarat. “Saya harus mengganti rugi sebesar 1.000 ringgit, baru bisa pulang. Bagaimana saya mau mengganti, saya tidak ada uang. Kerja saja belum,” ujar Marhaini.

Akhirnya korban dikurung majikan selama 28 hari. Penderitaan Marhaini berakhir setelah ada seorang wanita yang membantunya.

Sebut saja Dewi, tetangga yang prihatin ini meloloskan Marhaini untuk pulang ke Indonesia. Dia

menyediakan taksi untuk korban dan membayar semua biaya perjalanan.

Setelah sampai di Pontianak, dibantu lagi dengan seorang ibu bernama Ozan yang sebelumnya duduk satu bus bersama korban.

Dia menawarkan jasa, untuk menginap dirumahnya selama satu malam. Pada pagi hari Ozan mengantarkan korban ke Mapolsek Pontianak Timur.

Kanit Reskrim Polsek Pontianak Timur, Ipda Sayuti mengatakan pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial Kota Pontianak atas kepulangan korban. Agar kasus ini segera ditangani langsung dan keinginan korban cepat terealisasi.

Korban dari Malayasia, lanjut Kanit, tiba di Pontianak pada Minggu malam diantar seorang wanita pada hari Senin, pagi.

“Langsung kami proses dan menghubungi Dinas Sosial untuk penanganan lebih lanjut,” kata Sayuti. Atas kejadian ini, Kanit mengimbau masyarakat jangan mudah percaya atas tawaran kerja yang menggiurkan. “Kasus ini sudah sering terjadi, bahkan banyak yang dianiaya sepulangnya dari luar negeri. Untuk itu jika memang ingin kerja di luar negeri, harus mempunyai izin dan kelengkapan surat-surat yang resmi,” imbaunya. (rmn)

Aroma Dupa dan Pepujian...

Sambungan dari halaman 9

tahun yang lalu,” kata dia.

Kekusyukan warga yang ingin memanjatkan puji-pujian serta doa pengharapan bagai tak berhenti. Hari itu Vihara benar-benar menunjukkan keberadaannya sebagai tempat peribadatan tertua di Pontianak. Patung Dewi Samudera menjadi fokus yang didatangi mereka di hari itu.

Berbagai sesembahan serta peralatan sembahyang telah dipersiapkan untuk memudahkan warga melaksanakan ibadah mereka saat itu. Warga bersimpuh dan memanjatkan doa persis di hadapan patung sang dewi yang mengumbar senyum.

Dari beberapa litelatur dalam buku Thian Siang Bo King atau buku pujian kepada Thian Siang Sing Bo, dijelaskan bahwa ketika Ling Ki Cong dari Dinasti Tang bertahta, seorang pendeta bergelar To Si Sian Su berdiam di Lam Gak dengan nama samaran Ma Co, mencapai kesempurnaan setelah bertahun-tahun bertapa.

Lebih jauh Hing Siu Sian Su yang berdiam di Ceng Tho Si di kota Sia Ciu juga menjelaskan bahwa Seng Bo yang suci di jaman Song adalah inkarnasi dari Ma Co yang hidup pada jaman Tong, maka mulai saat itulah disebut pula Thian Siang Sing Bo sebagai Ma Co.Dalam litelatur lainnya disebutkan pula bahwa gelar Dewi Samudera diberikan kepada seorang perempuan yang terlahir dengan nama Liem Bik Nio atau Lin Mo Niang. Liem lahir di Provinsi Fu Jian (Hok Kian) di Pulau Mei Zhou (Bi Ciu) di dekat Pu Tian (Poh Chan), pada malam hari di hari ketiga bulan 3 penanggalan Imlek tahun 960 Masehi, pada masa pemerintahan Kaisar Tai Zu dari Dinasti Song Utara, tahun Jian Long pertama. Sewaktu dilahirkan, sinar merah menyorot dari langit ke kamar bersalinnya dan bau harum tercium ke manamana.

Lim Bik Nio amat mengerti ilmu falak dan peredaran cuaca.

Kehidupan di tepi laut menempanya menjadi seorang gadis yang tak gentar menghadapi dahsyatnya angin topan dan gelombang yang dihadapi para pelaut. Selain itu, ia juga dapat menyembuhkan orang sakit. Kemahirannya dalam

pengobatan ini menyebabkan para penduduk desa menyebutnya sebagai Ling Ni. Suatu ketika saat Lim tidur, dalam penglihatannya tampak ayah dan kedua kakak laki-lakinya mendapat bahaya di tengah laut.

Perahu yang ditumpangi dihantam gelombang hingga pecah berantakan. Tak ayal lagi dia terbang dan menolong mereka.

Kakak tertua dipegang dengan tangan kiri, sedangkan tangan kanannya menyambar kakak kedua.

Ayahnya yang telah tak berdaya ditolongnya dengan menggigit bajunya.

Apa lacur ibunda Lim membangunkan dari tidurnya karena mendengar suara ganjil sang anak seperti sedang mengigau.

Dia pun tersentak bangun.

Setelah tenang, dia menuturkan kepada ibunya bahwa ia baru saja menolong kedua kakaknya, namun sang ayah tak tertolong karena ketika sedang menggigit bajunya, ia menjawab panggilan ibu yang membangunkannya.

Akibatnya mulutnya terbuka dan gigitannya terlepas. Sejak itu, misi sebagai penolong semakin mengental dan dia menolong siapa saja yang membutuhkan pertolongan di laut.

Pada perayaan Tiong Yang, tanggal 9 bulan 9 Imlek tahun 987 Masehi, sewaktu berusia 27 tahun, sesudah mandi bersih serta berpakaian baru, ia masuk kamar dan mengunci pintu dari dalam. Di saat napasnya berhenti, berhembuslah angin yang membawa aroma harum yang baunya mirip saat kelahirannya dulu. Orangtuanya yang merasakan suasana ganjil ini kemudian menghampirinya ke kamar.

Ketika pintu kamar berhasil dibuka dengan paksa, dia didapati sudah meninggal dunia dalam keadaan duduk bersemedi dengan wajah tenang dan damai. Untuk Mengenang jasa baik pertolongannya, para nelayan sepakat mendirikan rumah pemujaan dan dibuatkan patung dirinya yang disanjung sebagai penolong dan pelindung para nelayan.

Dia kemudian dijuluki sebagai Thian Siang Sing Bo atau wanita suci di atas langit. Setiap hari kelahirannya kemudian dirayakan sebagai hari kelahiran Dewi Samudera. (*)

Dompet Simpatik Sambungan halaman 9

Sumbangan Hingga Sabtu (23/4) Sumbangan Senin (25/4) 1. AT 2. Charles 3. M & M Jumlah Via Bank Kalbar 1. Hamba Allah 2. NN 3. NN 4. NN 5. Lim Kui Hian 6. Hamba Allah Jumlah Total Via YBS Sumbangan hingga 21 April 2011 1. Karyawan Studio Sepatu 2. Ling Siong Sen 3. Lie Sie Tong 4. A Nam 5. Huang Ping Kuang 6. Kwee Yong Kit 7. Khouw Meng Hua 8. Ciu Pia Hong 9. Khouw Ing Ing 10. Khouw Phing Phing 11. Khouw Fang Fang 12. Sandra Lim Jumlah

Total

Rp. 18,135,000 Rp. 100.000 Rp. 100.000 Rp. 500.000 Rp. 700.000 Rp. 2,500.000 Rp. 7,000.000 Rp. 200.000 Rp. 10.000 Rp. 200.000 Rp. 700.000 Rp. 10.610.000 Rp. 29.445.000 Rp 35.005.550 Rp 150.000 Rp 500.000 Rp 500.000 Rp 200.000 Rp 500.000 Rp 200.000 Rp 500.000 Rp 2.000.000 Rp 250.000 Rp 250.000 Rp 250.000 Rp 100.000 Rp 5.400.000 Rp 40.405.550

Ibrahim menjelaskan, rapat itu pertama adalah untuk melakukan persiapan kelanjutan proses belajar mengajar di sekolah tersebut.

Pihak yayasan dan sekolah juga sudah mengambil suatu keputusan. “Mulai Senin (25/4) sampai dengan Sabtu (30/4), anak-anak kita liburkan,” jelas Ibrahim.

Baik itu SMP, SMA dan SMK, semuanya diliburkan. Waktu libur itu selama enam hari. Anak-anak diminta untuk tetap belajar di rumah. Kendati tidak belajar di sekolah. Pada Senin (2/5) para pelajar itu akan kembali mengikuti pelajaran seperti biasa. “Senin depan masuk lagi,” kata Ibrahim.

Tentunya para pelajar itu tidak dapat belajar seperti semula, karena lokal mereka habis terbakar.

Berikut dengan alat elektronik, meja kursi serta sarana prasaran lain penunjang kegiatan proses belajar mengajar tersebut. Ibrahim mengatakan, tentunya kondisi belajar nanti agak berbeda.

Pihak sekolah tengah berupaya melakukan rehabilitasi bangunan yang terbakar. Apalagi, untuk membangun lokal yang terbakar, tidak bisa cepat. Butuh waktu untuk itu semua. Tapi, pihak sekolah sudah mengambil langkah antisipasi menghadapi situasi seperti itu.

“Insya Allah persiapan belajar anak-anak akan dilakukan seperti biasa. Walau kita harus menggelar tenda di sekolah. Ini kondisi situa-

sional namanya,” jelas Ibrahim.

Sementara itu, pelajar SMP Rahadi Oesman Pontianak lancar mengikuti ujian nasional. Sebelas pelajar itu mengikuti unas di SMP Negeri 9 Pontianak, setelah sekolah mereka terbakar, Jumat lalu.

Senin (25/4) mereka mengikuti unas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Jumlah soal yang harus dikerjakan adalah 50 dengan waktu 120 menit.

“Alhamdulillah, hari ini (kemarin) anak-anak ujian di SMP Negeri 9 dengan lancar. Jadwal tidak terganggu sesuai dengan rencana awal kita,” kata Ibrahim, Senin (25/4).

Ibrahim menegaskan, pelaksanaan unas itu tidak ada kendala sama sekali. Anak-anak SMP Rahadi Oesman yang ikut unas, tidak terpengaruh dengan peristiwa kebakaran yang menimpa sekolah mereka. “Tidak ada masalah. Kita tetap lancar dan mengutamakan pendidikan anak-anak,” kata dia.

SMP Rahadi Oesman bukan sekolah penyelanggara. Karena untuk menjadi sekolah penyelenggara unas harus terakreditasi B. Maka dari itu, SMP Rahadi Oesman menginduk di sub rayonnya, SMPN 9. Dan jarak antara SMP Rahadi Oesman dan SMPN 9 Pontianak juga berdekatan.

“Peserta ujian nasional dari SMP Rahadi Oesman sebanyak sebelas orang. Memang sejak dari awal, mereka dijadwalkan mengikuti unas di SMP Negeri 9 ini,” kata Amirudin, Ketua Sub-

15

rayon III Unas SMP di Pontianak, kemarin, terpisah.

Secara keseluruhan, dijelaskan Amirudin, total peserta yang mengikuti unas di sub rayon III mencapai 821. Jumlah pelajar yang mengikuti unas di SMP Negeri 9 sebanyak 288 sisiwa.

Termasuk dari SMP Wali Songo, SMP Albasumi, dan SMP Rahadi Oesman itu sendiri.

“Berdasarakan laporan dari pihak penyelenggara dan pengawas unas di SMP Negeri 9, pelaksanaan lancar. Dari segi jumlah lembar jawaban komputer dan lembar soal cukup. Tidak ada masalah,” kata Kepala SMPN 9 Pontianak itu. Sementara itu salah satu pelajar SMP swasta di Pontianak Barat ditemui kemarin mengakui, bahwa soal Bahasa Indonesia sangat sulit. “Lumayan sulit, 50 soal semuanya,” kata pelajar ini ketika pulang unas kemarin. Dia mengakui, apalagi untuk mata pelajaran matematika, Selasa (26/4), pastilah akan lebih sulit. “Mudah-mudahanlah bisa,” kata dia.

Satu siswa sekolah menengah pertama yang berhadapan dengan hukum mengikuti ujian nasional, kemarin. Dia melaksanakan ujian di luar lembaga permasyarakatan. ”Ada satu siswa SMP, tetapi tahanan polisi dan sudah ditangguhkan. Jadi mengikuti ujian diluar LP Anak. Selebihnya tidak ada,” ujar Kalapas Anak Kelas IIB Pontianak Edy Suyanto, kemarin.(ody/uni)

Kami Bukan Penghuni Liar Sambungan dari halaman 9

katanya kemarin saat dijumpai di Hotel Mercure. Pernyataan ini disampaikan dengan maksud memberikan penjelasan menyusul pemberitaan tentang rencana pemerintah provinsi yang ingin menarik rumah Dinas Kehutanan.

Arman juga membantah isi berita di beberapa media beberapa waktu lalu yang seakan-akan menyebutkan bahwa dirinya tidak bersedia keluar dari rumah dinas. Arman lalu memaparkan kronologis proses pembelian/ dum rumah dinas di Jalan Putri Daranante tersebut. Kata Arman, keluarganya menghuni rumah itu sejak 1996 ketika dia masih menjabat sebagai Kadishut Kalbar.

Usai menjabat, tepatnya 6 Nopember 2001, dia kemudian menyampaikan permohonan dum. Permohonan itu ditanggapi positif oleh pemprov melalui Surat Persetujuan Prinsip Gubernur Kalbar Nomor 012/3051/UM pada 28 Nopember 2002. Surat tersebut juga sekaligus menunjuk rumah dinas mantan Kakanwil Kehutanan Kalbar Jalan Uray Bawadi Nomor 36 sebagai rumah jabatan Kepala Dinas Kehutanan Kalbar.

“Rumah yang saya tempati tidak pernah ditunjuk sebagai rumah jabatan,” ujarnya. Semula, rumah Jalan Putri Daranante tersebut adalah aset Departemen Kehutanan dengan luas bangu-

nan hanya 70 meter persegi dan semipermanen. Berdasarkan persetujuan prinsip gubernur, Arman diizinkan pula untuk merenovasi dan menambah bangunan sehingga tampilan rumah itu seperti sekarang. Belakangan, ketika era otonomi daerah, status rumah itu lalu dialihkan dari aset Dephut menjadi aset Pemprov Kalbar.

Seiring waktu, pemerintahan di Kalbar kemudian berganti.

Gubernur Aspar Aswin digantikan oleh Usman Jafar. Pada awal periode pemerintahan Gubernur, Usman Jafar, sambung Arman, Kepala Biro Perlengkapan, Kartius pernah mengirim surat kepadanya. Surat dengan nomor 012/52/Pd tanggal 31 Maret 2005 itu berisi permintaan agar rumah dinas yang ditempatinya segera dikosongkan.

“Namun, kami kemudian memberi penjelasan dan menjawab surat tersebut 15 April 2005 yang isinya antara lain tentang sudah adanya persetujuan prinsip untuk pembelian/dum dari Gubernur Kalbar, Aspar Aswin.

Waktu itu surat kami tujukan kepada Gubernur Usman Jafar. Bahkan kami langsung menghadap beliau dan juga Wakil Gubernur, LH Kadir,” jelasnya.

Setelah mendengar penjelasan tersebut, Gubernur Usman Jafar dan Wagub LH Kadir pun menyatakan tetap mendukung proses pembelian/dum rumah. Dukungan dari gubernur dan wagub ini kemudian dilaporkan Arman

kepada Karo Perlengkapan, Kartius sehingga yang bersangkutan pun dapat memahami serta meneruskan proses pembelian/ dum rumah.Atas dasar persetujuan untuk melanjutkan proses pembelian/dum rumah, Arman diizinkan kembali melakukan renovasi penggantian atap yang bocor sehingga atap rumah yang semula sirap menjadi atap seng.

Sayangnya, proses pembelian/ dum rumah ini cukup panjang dan berjalan relatif lambat.

Terlebih lagi mengingat adanya ketentuan bahwa dum harus disetujui oleh DPRD. Proses tersebut tidak mengalami perkembangan berarti sampai pergantian gubernur dari Usman Jafar kepada Cornelis. Pada awal pemerintahan Cornelis, Arman kembali menyampaikan surat yang berisi penjelasan kronologis proses administrasi pembelian/dum rumah dinas Jalan Putri Daranante 1 A ini sekaligus memohon agar proses itu dilanjutkan.

Surat tersebut dikirimkan 1 Juli 2009 dan ditembuskan kepada Wakil Gubernur, Sekda dan Kepala Biro Perlengkapan. Proses pun berlanjut. Kemudian, sekitar enam bulan lalu (tahun 2010), Arman mendapatkan penjelasan dari Sekda, Syakirman dan Karo Perlengkapan, Kartius yang menyebutkan bahwa proses pembelian/dum rumah sudah hampir finalisasi. “Kami sangat senang dan gembira menunggu proses finalisasi itu,” katanya. (rnl)

Tertipu Calo, Petani Magelang Terlunta Sambungan dari halaman 16

kami biarkan dia pergi,” terang ketiganya.Ditunggutunggu sampai beberapa jam kemudian, tersangka masih juga belum menampakkan batang hidungnya. Kami menunggu, lanjut Slamet, sudah hampir tiga jam. Sekitar pukul 23.30

masih juga belum datang. Tibatiba ada mobil polisi lewat, dan sempat berbincang-bincang.

“Merasa ditipu kami pergi dengan mobil patroli itu dan menginap di kantor polisi ini,” kata Ahmad dengan nada cemas.Sampai saat ini handphone yang dipegang oleh tersangka tidak bisa dihubungi. Diduga

dia telah melarikannya beserta uang Rp1,3 juta milik ketiga korban. Untuk sementara kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh anggota kepolisian Polsek Pontianak Utara. Dinas sosial juga telah datang untuk menjemput keempat korban, demi pengamanan. (rmn)

Minta Tangkap Bos PT BIG Sambungan dari halaman 16

juga ada kejelasan. Karena itu, lanjut Isa, aparat mesti dapat menindak tegas Boediono. Kasus yang sedang membelit Boediono karena penggelapan dana milik pengusaha dan kini sedang sudah tahap persidangan hendaknya bisa menjadi patokan aparat dalam bertindak. “Kalau tidak, Boediono seperti kebal hukum,” kata dia.

Manajer Hukum, Personalia dan SDM Divisi Perkebunan PT BIG, Andreas Lani membantah tudingan Isa Anshari soal penggelapan. Justru mengganggap Isa Anshari menjadi pihak yang patut

ditangkap aparat. Atas tindakan menghasut serta memprovokasi kalangan petani. Sehingga menimbulkan keadaan tidak kondusif.

Membuat hubungan petani dengan karyawan maupun perusahaan menjadi rusak. Andreas menambahkan, Isa juga terlibat pencurian CPO milik perusahaan.

Kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak berwajib. “Bukan Pak Boediono yang harus ditangkap tapi Isa. Melakukan aksi pencurian adalah tindakan melanggar hukum,” kata dia. Namun, Andreas tidak menyangkal perusahaan mempunyai utang kepada petani.

Tetapi dalam waktu dekat akan segera diselesaikan perusahaan.Ia

pun menegaskan, Isa sebetulnya tidak mempunyai kewenangan turut campur masalah petani dengan perusahaan. Karena Isa bukan petani sawit melainkan seorang PNS. Sekaligus menyatakan dia (Isa) untuk dapat menghormati proses hukum yang berjalan. Sebab jika terlalu jauh mencampuri proses hukum sama hal dengan tidak percaya dengan hukum.“Kapasitas mereka (Isa) perlu diragukan. Karena mereka bukan petani. Tetapi membangun opini seolah perusahan bersalah serta sudah melakukan pencurian CPO. Jelas itu mengakibatkan kerugian bagi perusahaan,” kata Andreas. (stm)

Ikan Pesut Muncul di Perairan Kubu Raya Sambungan dari halaman 16

surut. Selain itu, kondisi air juga dalam keadaan tenang dengan permukaan cukup tinggi. Diduga, hal ini terjadi lantaran di saat surut, rata-rata perairan sekitar hanya berkedalaman di bawah satu meter sehingga menyulitkan pesut bermanuver.

Musjuding (42), salah seorang warga Dusun Terumbuk, Desa Nipah Panjang, Kecamatan Batu Ampar, Kubu Raya, menyebut satwa yang akrab mereka sebut sebagai lumba-lumba idong pesek ini sering muncul dalam jumlah lebih dari satu. “Nelayan sini tidak

memburunya. Tapi pernah menjadi korban baling-baling kapal motor. Kejadiannya sudah dua kali selama lima tahun terakhir,” jelasnya.

Koordinator Program Nasional Spesies Laut WWF-Indonesia, Creusa Hitipeuw, dikonfirmasi dari Pontianak mengatakan pesut adalah mamalia besar yang hidup di sungai dan sekitarnya.

“Pesut harus dilindungi karena ia dapat menjaga keseimbangan ekosistem sungai. Pesut makan tumbuhan dan ikan kecil. Selanjutnya, mendistribusi makanan ke tempat lain,” katanya.Menurut Creusa, satwa ini dilindungi

karena habitatnya sudah sangat terbatas dan sejauh ini diketahui hanya ada di Sungai Mahakam.

Untuk itu, ia menyebut WWFIndonesia berkomitmen untuk menindaklanjuti temuan itu dengan melakukan kajian lebih mendalam.Sementara Freshwater National Program Coordinator WWF-Indonesia, Tri Agung Rooswiadji mengaku temuan pesut di perairan Kubu Raya merupakan sebuah temuan monumental yang harus ditindaklanjuti dengan riset lanjutan. “Karena wilayah itu merupakan kawasan mangrove, maka harus jadi perhatian semua pihak,” jelasnya. (*/r)

16

METROPOLIS Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

Aspekindo Sesalkan Pemberlakuan Leges

HARYADI/PONTIANAK POST

PENGUMPUL BESI: Usaha ini lekat dengan barang rongsokan. Siapa sangka usaha Holis sebagai pengumpul besi di Jalan Purnama Rt 006/Rw 035 mampu menopang keseharian perekonomian keluarga.

Minta Tangkap Bos PT BIG PONTIANAK - Persatuan Petani Sawit PIR Trans Kabupaten Ketapang menginginkan Boediono Tan, pemilik Benua Indah Grup diproses secara hukum terkait kasus sengketa berkepanjangan antara Boediono dengan petani plasma atas penggelapan uang milik petani.

“Kami meminta kepada Polda Kalbar tegas untuk segera menangkap Bediono Tan. Orang yang mencuri

ayam dan memeras sebesar Rp3.000 saja bisa ditahan. Apalagi kalau menggelapkan uang petani hingga milyaran rupiah,” Isa Anshari, ketua Dewan Pembina Persatuan Petani Sawit PIR Trans Kabupaten Ketapang di Pontianak, kemarin.

Mencuatnya sengketa bermula atas penyitaan aset PT BIG oleh KPKNL Jakarta karena pemilik perkebunan tersebut tidak membayar utang ke

BANK Mandiri. Namun hingga kini lelang tidak pernah terjadi. Sementara gugat menggugat ke pengadilan hingga peninjauan kembali tetap tanpa menunjukkan hasil. “Karena itu kami minta Boediono ditangkap,” kata Isa. Isa menjelaskan, semua jalur hukum telah ditempuh petani. Mulai dengan melapor Ke Polres Ketapang hingga Mabes Polri. Bahkan, lanjut dia, pihak Mabes sudah melimpahkan penang-

ganan Boediono ke Polda Kalbar dan sudah penyidikan. “Surat SP2HP dari Polda sudah empat kali terbit, tetapi belum juga dilakukan penangkapan,” kata Isa. Isa menambahkan, sengketa petani dengan Boediono sudah berlangsung hampir empat tahun. Tetapi, hingga kini uang petani sebesar Rp300 miliar yang digelapkan Boediono belum

PONTIANAK - Asosiasi pelaksanaan lelang pekerPengusaha Konstruksi Na- jaan konstruksi pemerintah sional Indonesia dan pemerintah Kalimantan Badaerah tahun angrat menyesalkan garan 2011. p e m b e r l a ku a n Syafruddin meleges 2011 pada nambahkan, Kesetiap proses menterian Pekertender jasa konjaan Umum telah truksi di wilayah membatalkan ini. Soalnya, surat peraturan LPJK edaran Menteri No. 15 tahun 2010 Pekerjaan Umum tentang perpanmenyatakan hal jangan dan registersebut tidak ditrasi ulang sertiwajibkan.

Syafruddin Nasution fikat badan usaha “Kami sesalkan jasa konstruksi unakhir-akhir ini beberapa in- tuk pelaksanaan pengadaan stansi pemerintah kabupaten/ pekerjaan jasa konstruksi kota yang mengabaikan su- tahun 2011. Hal itu dinyatakan rat menteri tersebut. Apalagi dalam surat No. IK.02.05mereka melarang perusahaan Mn/25 tanggal 19 Januari yang belum melakukan leges 2011. Kemudian diperjelas lagi 2011 ikut tender jasa kontruksi, dengan pengumuman Kemenkemudian meminta badan terian PU, yang membatalkan usaha jasa konstruksi yang peraturan LPJK tersebut karakan ikut proses lelang tahun ena tidak sesuai dengan PP anggaran 2011 harus meregis- 04/2010 sebagaimana telah trasi SBU-nya pada 2011,” kata diubah dengan PP 92/2010.

Ketua Umum DPP Aspekindo Pihaknya mengimbau buKalbar Syafruddin Nasution di pati/wali kota dan instansi Pontianak, kemarin. pemerintah lainnya yang akan Sesuai SE Menteri Pekerjaan melaksanakan proses tender Umum No. 05/SE/M/2010 dan jasa konstruksi tahun 2011 SE No. 16/SE/M/2010 yang bisa mengikutsertakan badan menyatakan, SBU/SKA/SKT usaha yang belum melakukan yang telah habis dan belum registrasi 2011 (leges 2011). diperpanjang masa berlaku- “Jika tidak melaksanakannya nya namun telah diregistrasi maka hal ini bertentangan di LPJK tahun 2010 tetap da- dengan aturan-aturan Kepat digunakan sebagai pe- menterian Pekerjaan Umum,” menuhan persyaratan untuk katanya. (*/mnk)

Ke Halaman 15 kolom 5

Tertipu Calo, Petani Magelang Terlunta PONTIANAK – Ahmad (44), Edy (35), Slamet (24), dan Ika (7), tergeletak lemas di Polsek Pontianak Utara, akibat kejadian yang menimpanya, Minggu (25/4) pukul 21.00. Warga Kampung Sembungan Kecamatan Pakis Kelurahan Magelang ini terjebak perkataan Ar (pelaku) dengan bujuk rayu untuk mengadu nasib di Pontianak. Karena tergiur, ketiganya pun pergi berangkat dengan bekal seadanya.

Ar merupakan ayah kandung Ika dan mengaku kepada korban telah bekerja di pelayaran sebagai teknisi

mesin. Dia sebelumnya pernah tinggal di Magelang selama tiga tahun bersama sang istri. Karena hubungan rumah tangga yang tidak harmonis, Ar bercerai dengan istrinya. Sekitar sebulan belakangan, tersangka pergi lagi untuk mengunjungi Ika dan membawanya untuk sekolah dan menetap di Pontianak.

Tanpa pikir panjang, Ika yang baru duduk di kelas 1 sekolah dasar ini pun mengikuti jejak sang Ayah, bersama dengan ketiga pria tersebut. Sebelumnya Ar sempat bilang kepada korban

bahwa pekerjaan di Kalimantan Barat sangat menguntungkan. Dia menawarkan bekerja sebagai petani kebun jeruk di daerah Sambas, dengan upah perhari sebesar Rp60 ribu.

“Kalau di Magelang, kami bertani dengan upah Rp15 ribu saja dalam satu hari. Sedangkan di Pontianak bisa mendapatkan Rp60 ribu. mendengar perkataan Ar, kami pun langsung pergi,” terang Slamet.

Bukannya mendapatkan pekerjaan, Slamet, Ahmad, dan Edy dibiarkan terdampar di Pontianak bersama Ika.

Ayah yang tidak bertanggung jawab itu, telah kabur tanpa belas kasihan terhadap anak kandungnya. “Kasihan Ika. Dia ini anak kandung pelaku, jadi sekarang kami lah yang menjaganya,” tambah Ahmad.

Ar dan para korban sebelumnya berangkat menuju Kalimantan Barat dengan menggunakan kapal penumpang. Tersangka yang saat itu mengaku tidak punya uang, meminta dibiayai atas perjalanan yang ditempuh. “Kami bertiga patungan untuk membiayai ongkos perjalanan Ar, dia tidak ada keluar uang sepeser pun. Karena dia bilang akan menggantikan uang itu, kami pun memberikannya,” ujar Slamet.

Setelah sampai di Pelabuhan, mereka pergi ke Pontianak Utara dengan menggunakan angkutan darat yang dipimpin oleh tersangka. Sesampainya di terminal Siantan, pelaku meminjam handphone milik Edy untuk menghubungi temannya agar menjemput mereka. “Sekitar pukul 21.00 kami tiba, dan Ar meminjam handphone saya dengan alasan mau meminjam mobil,” ungkap Edy. Selang beberapa menit, teman tersangka datang dengan sepeda motor.

Pelaku langsung pergi dan membawa handphone milik korban. “Karena Ar bilang mau mengambil mobil, yah Ke Halaman 15 kolom 5

ISTIMEWA

PESUT: Ikan pesut yang berhasil diabadikan saat muncul di perairan Kubu Raya, Jumat (22/4).

Ikan Pesut Muncul di Perairan Kubu Raya TIM Survei Program Kalimantan Barat WWF-Indonesia menemukan empat ekor pesut sedang bermain di sekitar bagan milik nelayan di Perairan Selasih, Muara Padang Tikar, Kubu Raya, Jumat (22/4), sekitar pukul 15.00. Temuan ini sangat mengejutkan. Pasalnya, habitat satwa langka dengan nama Latin Orcaella brevirostris itu hanya ada di Kalimantan Timur.

Hasil riset juga menunjukkan, pada 2007 satwa dilindungi yang ada di Sungai Mahakam itu diperkirakan tinggal 50 ekor dan menempati urutan tertinggi satwa Indonesia yang terancam punah. Sedangkan dua lokasi lainnya di dunia, masing-masing Sungai

Mekong dan Sungai Irrawady, dikabarkan sudah punah.

Koordinator Komunikasi Program Kalbar WWF-Indonesia, Jimmy, yang berhasil mengabadikan gambar pesut sedang bermanuver di perairan Padang Tikar itu merasa kaget. “Kita kaget sebab sebelumnya tidak ada informasi terkait satwa ini di perairan Kalbar. Hasil visual dan informasi warga akan kita koordinasikan kepada Tim Marine WWF-Indonesia,” katanya di Pontianak, Senin (25/4).

Menurut Jimmy, nelayan setempat mengakui satwa itu seringkali muncul di saat air dalam keadaan konda atau waktu di antara pasang dan Ke Halaman 15 kolom 5

pro-kalbar Pontianak Post

17

Jampersal

Tangani 24 Pasien ANGGOTA DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Barat, dr Carolin M Natasa, Senin (25/4) siang melakukan kunjungan kerja di Kota Singkawang. Carolin melakukan sosialisasi terhadap kebijakan pemerintah pusat tentang jaminan persalinan. Carolin menggunakan PDI Perjuangan sebagai tempat untuk melakukan sosialisasi bekerjasama dengan Taruna Merah Putih Kota Singkawang.

Carolin Natasya Ternyata, baru kali pertama di Kota Singkawang digelar sosialisasi.

Padahal, program pemerintah ini sudah lama diterapkan di Indonesia. Banyak masyarakat yang tak mengerti soal jaminan persalinan bagi ibu-ibu yang akan melahirkan. Carolin dalam sosialisasi menjelaskan, jaminan persalinan Ke Halaman 23 kolom 1

Unas SMP

SUGENG/PONTIANAKPOST

FOKUS: Siswa SMP Landak sedang mengi­ kuti Unas.

Dibagi 5 Sub Rayon SEBANYAK 5.656 orang siswa SMP sekabupaten Landak pada Senin (25/4) berjuang menempuh Ujian Nasional. Sedikitnya ada sekitar 41 sekolah penyelenggara di kabupaten Landak yang terbagi dalam 5 sub rayon.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Landak, Aspansius saat diwawancarai Pontianak Post, Senin kemarin mengatakan hasil pantauannya di Kota Ngabang , pelaksanaan Unas SMP dibeberapa sekolah penyelenggara sudah cukup baik.

Ke Halaman 23 kolom 1

Honor

Kewenangan Sekolah KEPALA Sekolah SMP Negeri 1 Ngabang, Valentinus menjelaskan bahwa kebijakan pembayaran honor pengawas ditentukan oleh sekolah masing-masing. Pembayarannya juga memperhatikan kondisi dilapangan, misalnya soal jarak tempuh pengawas yang bersangkutan.

“Soal pembayaran honor pengawas dibayar oleh sekolah masing-masing yang menValentinus girimkan. Sebenarnya honor ini bukan masalah, tetapi kebanyakan sudah membicarakan soal honor sementara belum bekerja,” katanya kepada Pontianak Post, Senin (25/4) kemarin.

Misalnya saja dengan jarak tempuh yang jauh, dikatakannya tidak mungkin sama

3

Selasa 26 April 2011

Gunung Gajah Nyaris Membara PEMANGKAT—Warga Pemangkat kemarin malam dihebohkan api di pucuk Gunung Gajah. Api yang terlihat jelas dari kejauhan itu, berasal dari pohon cengkih lapuk yang dibakar oleh oknum warga yang hedak membuka lahan. Kontan saja, kejadian Minggu (24/4) sekitar pukul 18.30 malam membuat warga berkerumun di kaki gunung.

Salah satu warga Robi terkejut melihat jilatan api yang melahap ba-

tang-batang cengkih lapuk tersebut.

Awalnya, ia menyangka itu sebuah obor dari warga yang hendak ke gunung dimalam hari, namun pikiran tidak mungkin. Ia pun mencoba mendekati objek aneh tersebut.

“Saya kira obor ternyata batang terbakar. Untunglah waktu itu tak angin tak terlalu kencang. Sebab, bisa saja kalau dibawa angina, api akan membesar dan salah-salah bisa melahap puncak bukit ini,” ujarnya

saat di temui di dekat kantor pos Pemangkat.

Kaget juga dialami Rabudin, warga yang langsung menyaksikan kejadian tersebut. Ia pun heran mengapa hal tersebut bisa terjadi. Ia pun sampai turun dari motornya yang diparkirkan di samping jalan Uray Bawadi Pemangkat.

“Bahaya kalau api membesar,” komentarnya melihat hal yang belum Ke Halaman 23 kolom 1

Komisi I DPRD Kunjungi Poliplant KETAPANG- Komisi I DPRD Ketapang, hari ini (26/4) berencana melakukan kunjungan kerja ke PT Poliplant (PP). Sebelumnya, kemarin (25/4) sekitar pukul 19.30 Wib malam, Badan Lingkungan Hidup (BLH) ketapang dipanggil terkait permasalahan sama, pencemaran lingkungan.

Ketua DPRD Ketapang, Gusti Kamboja mengatakan ini adalah kaitannya keluhan warga lantaran dugaan pencemaran sungai yang dilakukan perusahaan itu. Tujuan keberangkatan Komisi I, akan melakukan pengawasan terhadap PT PP. “Kita akan melihat bagaimana Upaya Pengelolaan lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL).

Karena ini adalah salah satu syarat pengelolaan lingkungan oleh sebuah perusahaan,” kata Gusti Kamboja, Senin (25/4) di gedung DPRD Ketapang.

Menurutnya, kunjungan seperti ini biasanya dilakukan kurang lebih tiga hari. Kemudian hasil dari pengawasan yang dilakukan akan disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten, sebagai bahan evaluasi menentukan langkah selanjutnya.

Sedangkan anggota DPRD Ketapang dari fraksi PPP, Abdul Sani mendesak kepada Polri untuk segera menindaklanjuti keluhan warga atas pencemaran sungai.

Berdasarkan rekomendasi Petugas

HARI/PONTIANAKPOST

TITIK API: Api di puncak Gunung Gajah, sempat meng­ hebohkan warga Pemangkat Ahad malam lalu.

Imam Ujian Dibalik Jeruji SINGKAWANG—Salah satu siswa SMP Negeri di Singkawang terpaksa menjalani ujian nasional (Unas) SMP 2011 di balik jerujui lembaga permasyarakatan IIB Singkawang. Diawasi dua pengawas dan dewan pendidikan Kota Singkawang, Imam Syafie terpaksa menjawab soal mata pelajaran Bahasa Indonesia sendiri di ruang perpustakan Lapas, Senin (25/4) kemarin.

Tanpa seragam sekolah, Imam tampak serius menjawab soal bahasan Indonesia.

Satu kursi dan meja pun disiapkan sebagai sarana Imam menjalani ujian nasional.

Dua pengawas masing-masing R Toni Ribut (SMPN 19 Singkawang) dan Dwi Samuji (SMP 5 Singkawang). serta pengawas dari Dewan pendidikan Singkawang Helmi Fauzi SH. Di luar ruangan pun tampak lengang.

Karena Kepala Lapas IIB Singkawang S Budi Irianto sudah memberitahukan para warga

HARI/PONTIANAKPOST

SENDIRI: Imam Syafei sendirian mengerjakan soal Ujian Nasional SMP di ruang perpustakaan Lapas II B Singkawang.

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Pastikan Bukan Bangunan Walet Jangan Satpol PP Segel Bangunan Liar SINGKAWANG-Ada oknum pegawai Dinas Tata Kota Singkawang yang menyuruh melanjutkan pembangunan yang diduga kuat untuk sarang burung walet. Hal itu diungkapkan salah satu tukang bangunan yang terletak di Jalan Nusantara Kota Singkawang.

“Kita disuruh melepaskan (surat peringatan),” kata tukang ini didepan Kepala Dinas Tata Kota Singkawang, Muslimin yang berada di lokasi dibangunnya

bangunan walet tersebut, kemarin siang. Muslimin mengakui, dinas yang dipimpinnya tidak pernah memberikan izin.

“Sampai saat ini, bangunan itu tak punya izin, apalagi walet. Kita minta dihentikan,” kata Muslimin. Pemborong bangunan itu mengakui, sedang memproses pengurusannya di dinas teknis.

“Kita sudah mengajukan izinnya pak,” kata pemborong kepada Muslimin dan disaksikan anggota DPRD Singkawang, Dedi Mulyadi, oleh sejumlah anggota Satpol PP, anggota Polres Singkawang dan Camat Singkawang Tengah.

Menurut pemborong, bangunan tersebut tidak akan menjadi bangunan walet.

“Percayalah, ini bukan bangunan walet. Kalau memang benar, robohkan saja nanti. Itu anggapan masyarakat saja soal bangunan ini yang dikatakan sebagai bangunan walet,” kata pemborong kepada Muslimin. Namun, didalam bangunan tersebut ada sejumlah peralatan untuk bangunan walet, termasuk pendingin ruangan. Pemborong itu pun siap menandatangani surat perjanjian dengan pemkot.

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1 HARI/PONTIANAKPOST

PINGSAN: Salah satu peserta upacara tak sadarkan diri saat mengikuti upacara HUT Satuan Perlindungan Masyarakat 49 di lapangan Makodim Singkawang. Berita terkait lihat halaman 19.

Campuri Internal Golkar Simpatisan Ingatkan LSM SINGKAWANG—Dugaan perselingkungan Wakil Ketua DPRD Singkawang Bong Cin Nen (BCN) dianggap sebagai masalah internal DPD Golkar Kota Singkawang. Karenanya, komentar dan gerakan LSM mengenai masalah ini membuat berang simpatisan pemilih BCN wilayah Singkawang Barat.

“Kami mengingatkan LSM yang telah secara terbuka menyerang ketua DPD Golkar Provinsi Kalbar, untuk tidak lagi ikut campur persoalan internal partai Golkar atau akan berhadapan dengan kami, simpatisan pemilih Bong Cin Nen dari wilayah Singkawang Barat,” ungkap perwakilan simpatisan BCN Singkawang Barat, Agus Mulyono saat bertandang ke redaksi Pontianak Post menyikapi komentar dan gerakan dilakukan LSM terhadap persoalan internal Golkar Kota Singkawang, Senin (25/4) kemarin.

Mereka mengetahui telah terjadi pembusukan Partai Golkar yang justru dimotori Ke Halaman 23 kolom 1

Melihat Kegiatan Pertambangan PT Antam di Bawah Gunung Pongkor

Tiap Masuk Terowongan Mesti Buat Pernyataan

FAHROZI/PONTIANAKPOST

PERINGATAN: Peringatan ‘’harap tenang’’ menghiasi SMP yang sedang melaksanakan Unas di Ketapang.

Lokasi pertambangan PT Aneka Tambang (Antam) Tbk unit Bisnis Pertambangan Emas yang terletak di Gunung Pongkor Desa Bantar Karet , Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor memang luar biasa. Berikut catatan wartawan Pontianak Post, Hamdan Abubakar yang menyertai kunker rombongan Bupati Pontianak melihat salah satu pertambangan emas terbesar di Indonesia.

hamdan Pontianakpost

TAMBANG: Bupati H Ria Norsan berbincang dengan Vice Presiden PT Antam Ir Hari Widjajanto saat kunker di perusahaan di Pongkor kabupaten Bogor.

SABTU pagi, 23/4 kemarin, rombongan berangkat menuju lokasi PT Antam berjarak 54 km dari daerah Bogor. Sekitar dua jam perjalanan menuju lokasi yang terletak di atas perbukitan, yang berada di ketinggian 500 meter dari permukaan laut.

Lokasi pemukiman penduduk setempat, dimana perusahaan itu berada terlihat begitu diperhatikan.

Setidaknya infrastruktur jalan yang mulus, adanya sekolah dan poli pengobatan oleh perusahaan.

Sehingga dilokasi di atas perbukitan itu tampak komplek pemukiman yang refresentatif.

Begitu kendaraan rombongan tiba di batas penjagaan seperti (sentikong-red) karena ada anggota Brimob dan Polsek serta beberapa satpam berpakaian dinas biru-biru bertuliskan PKD (petugas Keamanan dalam) yang minta semua penumpang mini bus (isi 10-red) musti turun, Ke Halaman 23 kolom 1

18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

Upal Rp50 Ribu Beredar MEMPAWAH- Masyarakat Kabupaten Pontianak kembali menemukan, peredaran uang palsu (upal) pecahan Rp 50 ribu.

Anehnya, pelaku melirik pertokoan di daerah yang kurang ramai. Itulah gambaran dari pengungkapan kasus pengedaran upal oleh anggota Polsek Toho yang berhasil menangkap dua pelaku masing-masing.

Satu pelaku masih dinyatakan buron oleh petugas.

“Memang benar, dua warga bernisial MM asal Pinyuh dan Sup warga Takong Kecamatan Toho, saat ini masih dalam proses penyidikan. Kami masih terus mengembangkan lebih lanjut. Terlebih masih ada satu yang buron,” sebut sumber di Polsek Toho yang enggan disebutkan identitasnya.

Yang pasti, rangkaian temuan penyebaran upal di sebuah toko di Toho, Rabu (20/4) lalu, juga sudah menyebar di SPBU Kuala misalnya. Sayangnya, tidak diketahui secara pasti siapa yang membeli BBM membayar dengan upal. Apalagi saat itu kondisi SPBU sedang ramai-ramainya hingga aksi mereka luput dari pantauan petugas.

Dari dua pelaku petugas berhasil menyita upal pecahan Rp50 ribu sebanyak Rp800 ribu.

Keduanya berikut upal dijadikan sebagai BB untuk diajukan ke JPU guna disidangkan pada PN Mempawah.

Upal yang diamankan petugas dalam bentuk pecahan Rp 50 ribu. Namun masih dalam pengembangan, agar tidak meresahkan masyarakat. Menurut sumber dilapangan, petugas masih terus mengembangkan penyidikan dari pengakuan kedua pelaku. Diperkirakan, upal itu sengaja di datangkan oleh pihak yang ingin mencari keuntungan.

Merujuk dari beberapa kali kasus pengungkapan upal yang di Persidangan, pelaku selalu mengaku, pihaknya didatangi

oleh seseorang yang menawarkan upal dengan tukaran Rp1 juta upal ditukar dengan asli Rp500 ribu. Kondisi telah yang kadang sulit untuk menemukan otak pengedaran upal. Akankah, hal itu juga terjadi di Toho dan SPBU Kuala. Tentu, menjadi tugas kepolisian untuk mengungkap, siapa pelaku dibalik semua itu.

“Selaku warga Kabupaten Pontianak, saya memberikan apresiaasi kepada Polsek Toho Polres Pontianak, yang cepat dan tanggap menindaklanjuti laporan warga yang menemukan upal, sehingga dua pelau berhasl diringkus,” sebut Suparman.

Kedua tesangka yang tertangkap mulai bernyanyi, kalau mereka mendapatkan uang palsu itu dari Mr X, yang diketahui pria beristri dua masih dalam pengejaran petugas.

Alamat dan identitas tersangka sudah kita kantongi. Petugas mengindikasikan, Mr X sudah pindah tempat ada ada predeksi di salah satu Kabupaten bagian Timur Kalbar.

Disebutkan, petugas sudah kerumah istri dan dari keterangan yang diperoleh itu menyebutkan, Mr X ternyata masih punya istri kedua. Yang pasti, Suparman mengingatkan kepada pengusaha maupun pedagang kios untuk lebih berhati-hati terhadap peredaran upal.Jika a ayang belanja pakai uang Rp 50 ribu maupun p 100 ribu hendkanya menerapkan tiga D, dilihat, diraba dan diterawang. Jika uang palsu akan ketahuan.

Sebab, tidak ada serat dan polos seperti uang yang di foto copy serta tidak memiliki nomor seri.

“Catat saja identitas kendaraan yangdigunakan, jikamencurigai dan secepatnya laporkan SUGENG/PONTIANAKPOST kepada petugas terdekat,’’ saran SERIUS: Beberapa siswa kelas terakhir SMP di Landak serius Suparman, salah satu pemuka menyelesaikan soal-soal yang diujikan alam Unas hari pertama masyarakat. (ham) kemarin.

3. 331 Siswa Ikuti Unas SMP MEMPAWAH-Sebanyak 3.331 pelajar SMP dan Mts dari 64 sekolah negeri dan swasta mulai senin hingga kamis (25-28 April 2011) mengikuti Ujian Nasional (Unas) pada 31 sekolah penyelenggara dan 6 sekolah sub rayon.

“Semoga seluruh rangkaian kegiatan Unas aman dan sukses,” harap Hj Zaitin Nur, Kasi Kurikulum Bidang SMP Disdikpora Kabupaten Pontianak.

Diakui, pihaknya sudah berbuat maksimal sebelum Unas SMP ini dilaksanakan.

Beberpa kali dilakukan try out maupun ulangan harian. Seua itu untuk memaksimalkan waktu tersisa Selain mencapai suatu keinginan agar prosentase kelulusan.

Bahkan, muncul suatu harapan kelulusan

tahun ajaran 2010-2011 ini akan jaluh lebih baik dari tahun sebelumnya. “ Disebutkan pula, kalau Disdikpora adaDijelaskannya, telah melaksanakan berbagai persiapan, seperti melakukan pendataan menyangkut jumlah peserta Unas. Melaksanakan sosialisasi Unas kepada sekolah penyelenggara maupun sub rayon sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 45 dan 46.

“Pihak sekolah musti melanjutkan sosialisasi kepada anak didik dan para orangtua/ wali murid. Agar, seluruh pihak siap dalam menghadapi Unas yang dimulai senin,” sebut dia.

DinasPendidikan,pemudadanOlahraga

menyiapkan anggaran untuk dua kali try out.Seluruh anggaran ditanggung dalam APBD Kabupaten Pontianak. Try out juga dilakukan oleh masing-masing sekolah rata-rata sebanyak tiga kali.

Bupati Pontianak H Ria Norsan secara lugas berucap, kalau hasil Unas tahun ajaran 2010-2011, baik itu untuk SMA/SMK maupun SMP sederajat hasilnya bisa signifikan.

Pengertian itu dia maksudkan agar lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

“Saya berhaap Disdikpora benar-benar mengasa pelaksanaan Unas. Pihak ornagtua juga diminta memperhatikan anak-anak agar tidak berkeliaran selama UN berlangsung.

Mohon perhatinan, saat anak ada dirumah,” katanya dikonfirmasikan. (ham)

Target Retribusi Parkir Rp22 juta NGABANG – Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Landak, Alexius Asnanda menjelaskan bahwa target pungutan retribusi parkir tahun 2011 untuk Kabupaten Landak sebesar Rp22 juta.

“Mudah-mudahan bisa melampaui target kembali sebesar Rp22 juta tersebut.

Sehingga pembangunan bisa lebih baik dari hasil pemasukan daerah tersebut,” ujarnya saat ditemui Pontianak Post, Senin (25/4) kemarin.

Saat ditanya soal kendala terkait dengan pungutan dan pemasukan lewat retribusi, Alexius mengatakan bahwa kendala dalam retribusi pada dasarnya soal sistemnya.

Walau diketahui bahwa banyak kendala dalam retribusi ini. Misalnya untuk parkir,

masalahnya tidak memiliki tenaga yang cukup untuk menangani penagihan, dan sebagainya.

“Dalam hal ini, pihak dinas perhubungan menggunakan jasa tenaga lepas. Dalam hal pungutan retribusi parkir ini, dari uang tersebut mereka menggajinya, memberikan honor, dan dari situ juga mereka menyetor kepada pihak dispenda,” ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa retribusi yang dipungut tersebut pada umumnya sesuai dengan target dan bisa terpenuhi. Tahun 2010 dikatakannya sudah melampaui target sebesar 4 persen. Semua PAD tahun 2010 tersebut mencapai target.

“Melampaui targetnya sekitar 18 persen.

Jadi kalau dilihat laporannya, target yang

ingin dicapai sebesar Rp. 12 miliar lebih pada 2010, tetapi setelah dicek ke kas daerah mencapai Rp15 miliar lebih,” katanya.

Diharapkannya pada tahun 2011, PAD dari retribusi daerah termasuk retribusi parkir bisa kembali mencapai dan melebihi target yang ditetapkan.

Sementara itu, ia menyebutkan pada awal Mei 2011 akan melakukan evaluasi masalahPADkabupatenLandakyangterdiri dari SKPD-SKPD yang terkait dengan PAD. “Tahun 2011 ini saya harapkan bisa terus meningkat pendapatannya. Dan awal Mei ini kami akan melakukan rapat evaluasi PAD. Dengan evaluasi tersebut, nanti akan bisa dilihat bagaimana perkembangannya dan proyeksi ke depannya,” jelasnya. (sgg)

Simpedes BRI Siapkan 40 Sepeda SEBAGAI bentuk kepedulian atas kegiatan Pemerintah Kabupaten Pontianak BI Cabang Mempawah menyatakan siap menyediakan 40 unit sepeda jenis, selain tetap dengan mobil Avanza sebagai hadiah utama serta 11 unit motor. Demikian dijelaskan Darwin selaku Asisten manejer Bisnis Mikro BRI Cabang Mempawah.

Sebagai saah satu bank yang mendapatkan kepercayaan

dai para nasabah, BRI siap mengakomodir keinginan dari H Rubijanto Wakil Bupati seperti dituturkan pada Undian Simpes lalu.

Dilain pihak, juga mendukung kegiatan bersepeda yang mulai digemari lapisna masyarakat dan pegawai hingga melaksanakn per-

Darwin

jalanan bersepeda pada hari libur ke Pasir Panjang hingga Ke Singkawang.

“BRI Siap mendukung program olahraga sepeda di Kabupaten Pontianak. Karenanya harapan pemerintah daerah itu direspon pimpinan,” aku Darwin seraya mengajak warga un-

tuk terus menyiman di rekenibng BI yang sudah tersebar di beberapa Kecamatan di Kabupaten Landak seperti Mandor dan Pahuman serta Mmepawha Hulu Karangan dan Kabupaten Bengkayang di Sungai Duri.

Darwin mengaku, 40 unit sepeda itu akan diundi pada Simpedes periode Januari-Juni 2011 yang diperkirakan akan dihelat padapestaraktabulanSeptember 2011 nanti. (ham/ser)

ingin.?

•Langganan Koran •Pemasangan Iklan •Berita Seremonia, Kombis, Pontianak Society. dll Hubungi :

Biro PINYUH 0561 7034456

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

kb

Pasang IUD Gratis Memperingati Hari Ulang Tahun lkatan Bidan Indonesia (IBI) menggelar pelayanan pemasangan IUD dan implant gratis. Kegiatan ini berlangsung di BKIA Aisyah, Senin (25/4).

IBIbekerjasamadenganBadanPemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB Kota Singkawang.

Demikian info Media Centre Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang, kemarin. Hadir dalam kegiatan tersebut, Pelaksana Tugas Kepala Bidang KB BKKBNProvinsiKalbar,Muslimatbesertarombongan, Kepala BPMPKB Kota Singkawang, HM Nadjib. Kepala Bidang KB BPMPKB Kota Singkawang, Rahmat mengatakan, pelayanan ini akan dilaksanakan di pusat kota dan kedepannya akan dilaksanakan di pinggiran.

KepalaBPMPKBKotaSingkawang,HMNadjib mengatakan, HUT IBI diisi dengan kegiatan gratis seperti ini merupakan bentuk pengabdian IBI kepada masyarakat. ”Pelayanan yang diberikan kali ini lebih ditujukan kepada metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) seperti IUD dan implant,”kata Nadjib.

Kerjasama ini, merupakan salah satu upaya untukmendongkrakcapaiantargetpenggunaan KB tahun 2011. Sebab, sambung dia, di SingkawangpesertaKBmasihkurang.“Kedepanakan dilaksanakan secara rutin dengan melakukan kerjasama dengan lembaga-lembaga lain,” kata dia. Plt Kepala Bidang KB BKKBN Kalbar, Muslimat mengatakan, tahun 2011 Kalbar mendapatkan peserta KB baru 163.145 akseptor dibagi 14 kabupaten/kota di Kalbar. (zrf)

SINGKAWANG

19

Sekda Tunggu Gubernur HK: Jangan Berspekulasi

SINGKAWANG—Walikota Singkawang Hasan Karman mengatakan meskipun belum ada pejabat definitif untuk posisi seketaris daerah (Sekda), namun roda pemerintahan tetap berjalan.

Pelayanan masyarakat tetap menjadi utama. Dan urusan pendefinitifan sekda sepenuhnya wewenang Gubernur selaku kepala daerah Provinsi Kalbar.

“Surat sudah kita ajukan ke gubernur. Wewenang Gubernur Kalbar menetapkan pejabat mana dari usulan yang ada, kita tunggu sajalah.

Meskipun sekda belum definitive roda birokrasi pemerintahan tetap jalan,” ungkapnya usai upacara peringatan HUT Satuan Perlindungan ZUL/PONTIANAKPOST Masyarakat ke-49 dan HUT DIALOG: Camat Singkawang Tengah memperingatkan kepada pemborong untuk menghentikan pembangunan otonomi daerah ke-15 di yang diduga rumah walet. (berita terkait halaman 17) lapangan makodim 1202 Singkawang Senin (25/4) kemarin.

Bagaimanapun, kata dia, Bukti Keberhasilan Pupuk Agrodyke setiap kebijakan yang dibuat tentunya dilakukan Walikota.

Apapun keputusan terkait kebijakan pemerintah kota Singkawang pedomannya kini tumbuh subur. Bahkan batang pohon karet berusia Agrodyke, proses perapatan Walikota. Apalagi jalannya dalam seminggu hasil torehan 7 tahun dijadikan kelinci lapis batang karet tak be- pemerintah ini tidak tertumpu pohon karetnya bisa menca- percobaan. Kelima pohon ini gini, tapi setelah ditaburi dan pada salah satu jabatan atau pai 80 Kg. ditabur di sekeliling batang disemprot pakai Angrodyke seseorang.

“Saya tak menyangka ha- dengan dosis 6 sendok ma- bekas torehan pada batang Dimana Walikota dibantu sil torehan karet meningkat kan pupuk Agrodyke pada 25 dapat digunakan kembali. Wakilnya serta ada tiga asisten tajam, tempurung tempat Januari 2011 lalu. Serta disem- Kalau seminggu dulunya menampung hasil torehan prot menggunakan 5 sendok hanya 45 kg, kini mencapai penuh terus, dulunya tak makan pupuk Agrodyke yang 80 kg per minggu, saya sudah seperti ini. Bahkan satu batang telah dicampur dengan 15 membuktikannya,” jelasnya saya bisa menoreh dua kali liter air. Setelah beberapa kagum. atas dan bawah pohon yang hari bekas torehan sudah Ia pun akan menggunakan di air getahnya ditampung mulai merapat kembali. Lalu Agrodyke untuk tanaman dalam tempurung ini,” ungkap rentang waktu sebulan latif karetnya seluas kurang lebih Kiran warga Jalan Seluang airnya meningkat 75 persen. 3 hektar.

Kelurahan Mayasopa Pemukukan tahap dua pun “Saya tak ragu lagi dengan Pemilik lahan karet 3 hek- kembalikan dilakukan tanggal hasilnya makanya rencanantar ini, mengaku awalnya 10 Februari 2011. Dosisnya ya semua karet saya taburi ISTIMEWA BERLIMPAH: Kiran (tengah) memperlihatkan hasilnya torehan berbagai produk pupuk telah sama. Perekatan lapis batang dan semprot pakai pupuk ia coba. Namun hasilnya tak yang sudah ditoreh semakin Angrodyke,” sambil memkaretnya setelah menggunakan Angrodyke. (insert) Penampung maksimal. Tetapi setelah ia cepat. Setelah dipantau 24 perlihatkan hasil torehankaret selalu penuh. mencoba pupuk Agrodyke Maret 2011 lalu, lapisan ba- nya. Apabila anda berminat SINGKAWANG—Anda in- Kelurahan Mayasoa Kecama- dengan lima batang pohon tang sudah merekat dan silakan hubungi pemasaran gin hasil panen meningkat tan Singkawang Timur telah karet sebagai permulaan, rapat sehingga bisa kembali Angrodyke PT Dahlia Duta ditoreh.

Utama Rochman di nomor dengan waktu cepat serta membuktikannya. Berkat hasilnya membuat ia puas.

Awalnya ia mencoba lima “Sebelum menggunakan 081352240509. (har/biz) berkualitas. Warga Mayasopa Agrodyke tanaman karetnya

Hasil Torehan Meningkat 80 Kg Per Minggu

yang membidangi masingmasing bagian, ditambah lagi SKPD yang ada dijajaran Pemkot Singkawang. “jadi soal roda pemerintahan tidak masalah,” jelasnya.

Terkait opini spekulasi pejabat mana yang dipilih Gubernur, dan dinilai lambannya Gubernur menetapkan pejabat definitif di media massa.

Walikota mengaku heran dengan opini berkembang saat ini.

“Jangan spekulasi lah siapa sih orangnya kepentingannya apa, ingat jabatan Plt itu bisa sampai setahun sebelum ada pejabat definitif, kita taat azaslah,” ungkapnya.

Apalagi selama ini, lanjut dia, dalam proses seleksi calon Sekda semuanya dilakukan transparan dan objektif. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan seperti memenuhi syarat administrasi, pangkat dan eselon. “Semuanya objektif, yang jelas kita taat azas,” timpalnya.

Ia mengatakan selama ini proses pengajuan calon sekda saat ini ke provinsi masih dalam koridor aturan berlaku. Jadi ia meminta tidak perlulah ada opini-opini yang “tak perlu” seputar sekda ini, karena masih dalam proses di tingkat provinsi.

“Boleh beropini dan bebas berpendapat tapi yang sesuai kondisi, lagi pula proses seleksi masih berlangsung dan saya melihat proses ini tidak ada yang melampaui aturan yang ada,” pungkasnya. (har)

SAMBAS

20

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

Hari Pertama Minus Tiga

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

UNAS SMP: Terlihat siswa SMP tengah mengisi soal ujian pada hari pertama pelaksanaan unas SMP hari pertama, kemarin (25/4).

SAMBAS – Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) SMP di Sambas berlangsung lancar. Bupati Sambas Burhanuddin Abdul Rasyid dan Wakil Bupati Juliarti Djuhardi Alwi melihat langsung pelaksanaan unas

di SMP Negeri 2 Sambas, kemarin (25/4).

Bupati dan Wakil didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Nurpinarto, Kabid SMP Yusniar, dan Kepala SMP Negeri 2 Sambas Abdul Hakim Bahmi.

Rombongan hanya melihatlihat pelaksanaan unas dari luar. Mereka tidak masuk ke dalam kelas karena khawatir mengganggu konsentrasi siswa yang tengah mengisi soal.

Di sela-sela kunjungan-

nya itu, Burhanuddin menegaskan bahwa pendidikan di Sambas harus diutamakan. Karena apapun rencana pembangunan Sambas jangka panjang nanti, kuncinya adalah pendidikan.

Apalagi, Pemkab Sambas berharap agar pada tahun 2025 nanti, SDM Sambas terunggul dari daerah lainnya di Kalbar.

“Untuk mencapainya tidak ada jawaban lain selain pendidikan,” tegasnya.

Kabid SMP Disdik Sambas Yusniar memaparkan bahwa peserta unas hari pertama berjumlah 6.633 orang. Jumlah itu berkurang dari angka awal yakni 6.636. Kurangnya peserta tersebut dikarenakan dua peserta meninggal karena kecelakaan lalu lintas atas nama Emi dan Riki dari SMP Negeri 2 Tebas.

“Setelah kami data hari pertama, jumlah perserta kurang tiga orang dari angka semula,” jelasnya.

Satu orang lagi yang tidak dapat mengikuti unas hari pertama adalah siswa SMP Negeri 1 Pemangkat karena alasan sakit. Sedangkan tiga orang lainnya melaksanakan unas di rumah dan

rumah sakit.

Mereka adalah siswa SMP Negeri 3 Tekarang dan SMP Negeri 3 Tebas yang mengerjakan soal unas di rumah karena kecelakaan. Sedangkan seorang lagi adalah siswa SMP Osona Tebas yang mengerjakan unas di RSUD Sambas.

“Mudah-mudahan hari berikutnya semua siswa dapat melaksanakan UN (unas, Red) di sekolah,” harapnya.

Yusniar mengimbau agar para siswa tetap fokus pada pelaksanaan unas.

Mereka diminta untuk langsung pulang ke rumah setiap selesai ujian. Selain itu diharapkan agar tidak bermain, apalagi sampai menguras tenaga atau kumpul-kumpul hinggal larut malam.

“Dalam hal ini diharapkan juga kerjasama dari orang tua agar mengawasi jam belajar anak, sehingga anak-anak dapat mengerjakan UN dengan mudah.

Perhatikan fisik dan kesehatannya, serta tidak memberikan kebebasan anak menggunakan kendaraan bermotor, apalagi di jalan raya,” imbaunya. (hen)

Salah Kelola Arsip Bisa Masuk Penjara SAMBAS–BupatiSambasBurhanuddin Abdul Rasyid meminta jajaran Pemkab Sambas termasuk sekretaris desa tidak menyepelekan arsip. Pengelolaannya, ditegaskan dia, harus benar.

Pasalnya arsip sangat penting, sebagai bukti transaksi kegiatan organisasi dan akan menumpuk sejalan dengan bergeraknya roda organisasi.

Untuk mengelolanya, menurut dia, diperlukan pemahaman terhadap khasanah arsip dan organisasi perciptanya atau fungsi organisasi itu sendiri.

“Gara-gara menyepelekan arsip bisa masuk penjara. Jangan disepelekan, harus benar-benar mengelolanya,” katanya saat membuka sosialisasi arsip masuk desa, kemarin (25/4).

Arsip menurut Burhanuddin, sebagai tulang punggung manajemen pemerintahan dan pembangunan.

Arsip juga diingatkan dia, merupakan bahan akuntabilitas kinerja aparatur, bahan bukti yang sah dipengadilan, bahan pertanggungjawaban organisasi, dan sebagai bahan memori kolektif bangsa. Mengerjakan suatu arsip memang tidak langsung kelihatan hasilnya. Tapi pada waktu yang akan datang, baru disadari arti penting arsip tersebut. “Mungkin arsip yang ada kerjakan sekarang akan menjadi penting 20 tahun yang akan datang,” ucapnya.

Burhanuddin mengingkatkan agar jangan berpikir arsip hanya berurusan dengan kertas. Tidak selamanya demikian. Arsip juga menyangkut dokumentasi berupa foto.

Ditambah lagi sekarang penyimpanan dokumen tidak hanya dengan kertas, dapat juga berbentuk CD atau

flasdisk.

“Harus ada inovasi terhadap pengelolaan arsip. Bagaimana cara penyimpanan CD atau flasdisk yang baik dan dapat bertahan hingga puluhan tahun,” ingatnya.

Untuk memacu pengelolaan arsip yang baik, Burhanuddin menyarankan agar Kantor Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sambas menyelenggarakan lomba arsip. Siapa yang baik pelenggaraan arsipnya di Kabupaten Sambas, ditambahkan dia, bisa mendapat hadiah dan penghargaan. “Itu dapat dilakukan sebagai motivasi agar arsip di Sambas tertib.

Kemudian penyelenggaraan pelatihan juga dapat dilakukan lagi. Karena satu hari tidak cukup, mungkin bisa dilanjutkan,” pintanya.

Kepala Kantor Arsip dan Perpusta-

kaan Daerah Kabuaten Sambas Abdul Manan mengatakan bahwa tujuan sosialisasi tersebut untuk memberikan pemahaman konseptual maupun praktis, mengenai program kearsipan yang ada di setiap instansi.

Khususnya desa, menurut dia, sebagai ujung tombak pemerintahan untuk mendukung terciptanya tertib administrasi dan dapat dilaksanakan secara optimal, berdayaguna, dan berhasilguna.

“Agar terciptanya pembinaan yang terpadu dan menyeluruh. Dengan demikian sistem kearsipan yang ada di Sambas dapat dilaksanakan atau terwujud disemua unit kerja sehingga arsip-arsip dimaksud dapat diselamatkan dan dapat digunakan sebagai bahan bukti pertanggungjawaban,” jelasnya. (hen)

Pengusaha Minta Tunda Perda Walet

Ingin Pasang Iklan?

BIRO SAMBAS

Hub : Rabbul. 0813-4554-1441

SAMBAS – Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Sambas bertemu dengan pemilik bangunan walet, kemarin (25/4). Mereka membahas tentang pajak walet. Pemilik bangunan walet diwakilkan oleh Forum Pelestarian dan Penangkaran Walet (FPPW) Kabupaten Sambas. Dalam pertemuan itu, antara pemilik bangunan dan Dispenda saling memberi masukan.

Kepala Dispenda Kabupaten Sambas Uray Tajudin mengatakan bahwa pihaknya saat ini sudah menyelesaikan pendataan ulang bangunan walet di beberapa kecamatan. Mereka akan terus melakukan pendataan agar data yang ada semakin valid. “Sudah didataulang beberapa kecamatan, (sementara) yang belum Paloh, Sejangkung, dan Galing,” katanya.

Sebagian besar bangunan

walet yang ada di Sambas belum panen. Namun begitu, pihaknya tetap membagikan blangko surat pembertahuan pajak daerah (SPTPD) kepada wajib pajak. “Tidak masalah ada atau tidak panennya, kami tetap membagikan blanko SPTPD kepada wajib pajak,” jelasnya.

Perwakilan FPPW Subhan Nur meminta agar sebaiknya Perda Nomor 8 Tahun 2010 yang menjadi dasar pajak walet ditunda dulu masa berlakunya. Pasalnya banyak hal yang harus dibenahi.

Misalnya para pemilik bangunan sampai saat ini tidak memiliki legalitas.

“Apa yang menjadi legalitas kami selama ini sebagai pemilik bangunan walet?

Dan lagi pun saat pembahasan raperda tidak ada melibatkan stakeholder,” ungkapnya.

Subhan mengusulkan bahwa semestinya yang

dikenakan pajak walet bukan pemilik bangunan, melainkan penampung. Pasalnya dengan demikian akan lebih jelas dan terukur.

Perwakilan FPPW lainnya, Semi, mempertanyakan definisi bangunan walet itu sendiri. Pasalnya sampai sekarang tidak jelas bagaimana yang dikatakan bangunan walet.

Dia mencontohkan, bangunan miliknya yang izinnya sebagai tempat usaha tapi ada waletnya.

“Karena izin saya buka praktik atau tempat usaha, bukan bangunan walet. Makanya saya belum bersedia isi blanko saatpetugasmenyerahkannya, kemarin,” katanya.

Menanggapi hal itu, Uray Tajudin mengatakan bahwa menunda atau tidaknya Perda Nomor 8 Tahun 2010 itu bukan wewenangnya.

Dia akan menampung dan menyampaikannya kepada pimpinan. Dia pun meneri-

DIALOG: Pemilik bangunan walet yang tergabung dalam FPPW berdialog dengan Dispenda Sambas terkait dengan pajak walet, kemarin.

ma saran agar yang dikenakan pajak adalah penampung, bukan penangkar. Tajudin meminta pemilik bangunan membantunya mendata siapa saja penampung di Sambas.

“Mengenai bersedia (atau) tidaknya mengisi blanko, silakan saja. Kalau Bapak merasa bukan bangunan walet, tidak isi pun tidak apa-apa. Tidak ada masalah,” ujarnya. (hen)

Pontianak Post

KETAPANG

Selasa 26 April 2011

21

Maksimalkan Mapel Unas!

potret

Tiga Kali Setahun SATU bulan setelah dikukuhkan oleh Ketua Harian PBSI Provinsi Kalbar, Pengcab PBSI Ketapang mengawali program kerjanya di tahun 2011 ini dengan mengelar kejuaraan bulutangkis. Kejuaraan dengan sistem gugur itu dimulai pada 22 April 2011 dan berakhir pada Minggu (24/4) malam di GOR KT. Penutupan dilakukan Ketua Pengkab PBSI Ketapang Sugiarto.

“Suksesnya penyelenggaraan kejuaraan ini tentu akan terus ditingkatkan dan akan menjadi kalender tahunan bagi PBSI,” kata Sugiarto.

Ia menuturkan dukungan semua pihak sangat membantu suksesnya kejuaraan. Menurut sosok yang juga Camat Sungai Laur ini, dalam peningkatan prestasi olahraga mereka akan terus berupaya agar even buluSugiarto tangkis di Ketapang secara rutin diselenggarakan.

“Paling tidak tiga kali dalam setahun dan ini merupakan tantangan bagi PBSI sendiri dalam upaya meningkatkan prestasi olahraga di cabang bulutangkis,” ucap Sugiarto.

Kejuaraan ini diikuti sebanyak 64 pasangan ganda dengan jumlah pemain sebanyak 128 pemain dan semua pemain bulutangkis terbaik di Ketapang ikut ambil bagian.

“Terlebih lagi even perseorangan ini sudah cukup lama tidak diadakan dan bagi PBSI sendiri perhelatan ini untuk pertama kalinya diselenggarakan,” kata Jabidi Erwan, panitia pelaksana. (ist)

ale-ale

Hari Otonomi Daerah SETIAP 25 April diperingati sebagai hari otonomi daerah. Ketetapan ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 1996. Namun sejak ditetapkannya pada 7 Februari 1996 bukan menjadi hari libur.

Wakil Bupati Ketapang Boyman Harun mengatakan bahwa sejauh ini pelaksanaan otonomi daerah (otda) di kabupaten ini selalu mengacu kepada Undang-Undang Otda.

Pemkab pun, ditambahkan dia, melaksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada, di mana tujuannya adalah mengurangi rentan kendali pusat ke daerah.

“Jadi ada aturannya, bagaimana daerah mengelola rumah tangganya sendiri, kemudian juga pusat ke daerah ada ketentuan yang mengatur,” kata Boyman, saat ditanya mengenai pelaksanaan otda di Kabupaten Ketapang, di ruangannya, Senin (25/4).

Saat ditanya mengenai implementasinya, Boyman menyatakan sudah maksimal dan sesuai ketentuan.

Maksud dari pengaturan yang ada, menurut dia agar daerah tidak melangkahi kewenangan.

Secara umum, lanjutnya, setiap daerah berbicara tentang otonomi daerah hampir sama karena sifatnya adalah nasional.

“Kalau terkait kekurangan terhadap UU Otda, itu tetap ada. Namun karena ini menyangkut kepentingan umum dan bukan daerah tertentu. Tentunya ada perbedaan,” kata Boyman. (fah)

ISTIMEWA

PENYEMATAN: Wakil Bupati Ketapang Boyman Harun saat melakukan penyematan tanda peserta Pelatihan dan Pendidikan Prajabatan Golongan III di Gedung Diklat Kabupaten Ketapang, kemarin (25/4).

Buka Diklat Prajabatan Golongan III Wabup: SDM Professional, Aset Bernilai KETAPANG – Pendidikan dan pelatihan prajabatan merupakan persyaratan wajib diikuti oleh setiap CPNS, sebelum yang bersangkutan diangkat menjadi PNS. Menurut Wakil Bupati (Wabup) Ketapang Boyman Harun, pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian, dan etika PNS. “Di samping pengetahuan tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasi,” kata Boyman ketika membuka pendidikan dan pelatihan prajabatan Golongan III, Senin (25/4). Wabup mengingatkan bagi seorang PNS, diklat yang berkelanjutan masih sangat dibutuhkan selama yang bersangkutan berada dalam birokrasi. Konsep pengembangan sumber daya manusia (SDM) aparatur melalui pendidikan dan pelatihan merupakan titik sentral, dalam upaya peningkatan daya saing. Baik pada skala dalam arti orgaisasi maupun pada skala makro dalam arti peningkatan daya saing suatu

bangsa. Berpijak dari pemahaman tersebut, menurut dia, dapat dikatakan bahwa aset yang paling bernilai dalam suatu organisasi adalah manakala organisasi tersebut memiliki SDM aparatur yang profesional. Makna profesional selama ini, menurut dia, hanya diartrikan dalam konteks ketrampilan semata.

Namun keterampilan yang tinggi tanpa disertai dengan moralitas yang tinggi, menurut Wabup, tidak berarti apa-apa.

Boyman menuturkan perlu adanya penyeimbangan antara peningkatan pengetahuan dan keterampilan dengan aspek moralitas aparatur pemerintahan. Dalam konteks ini, ditambahkan dia, pemerintahan memiliki upaya untuk meningkatkan kemampuan pegawai agar berpengetahuan, keterampilan, dan memiliki sikap dan perilaku yang bermoral, beretika, penuh rasa tanggungjawab, dan memiliki etos kerja serta dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas. “Tentunya sebagai aparatur pemerintah termasuk kita semua yang hadir di sini harus memiliki komitmen dan bersikap konsisten serta bertanggungjawab moral yang tinggi untuk mewujudkan citra positif birokrasi di mata masyarakat,” ucapnya di depan 71 peserta pendidikan dan

pelatihan prajabatan golongan III. Ia meminta CPNS golongan III yang sebentar lagi diangkat menjadi PNS memahami betul jati dirinya sebagai aparatur pemerintah. Selain itu juga harus disadari banyaknya tuntutan kewajiban yang harus laksanakan. “Jangan hanya menuntut hak saja tanpa memenuhi tanggungjawab yang menjadi kewajiban,” kata dia.

S ementara itu, Kabag Kepegawaian Setda Pemkab Ketapang Ibnu Syarif dalam laporannya selaku ketua penyelenggara, menyampaikan bahwa tujuan diklat ini untuk meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etika PNS, sesuai dengan kebutuhan instansi. “Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pemberharu dan perekat persatuan dan persatuan. Menciptakan kesamaan visi serta dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan pembangunan, demi terwujudnya kepemerintahan yang baik. Tak kalah penting guna memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman, dan pemberdayaan masyarakat.” (PK)

KETAPANG – sebanyak 5.195 siswa SMP se-Kabupaten Ketapang mulai kemarin (25/4) mengikuti ujian nasional (unas). Berbagai kesiapan, terutama menambah jam pelajaran yang diunaskan, diakui pihak sekolah sudah dilakukan secara maksimal.

Pantauan Pontianak Post, Senin (25/4) di SMP Negeri 1 Ketapang sebagai sekolah berstandar nasional, terlihat siswa serius mengerjakan lembar soal yang telah dibagikan.

Jadwal mata pelajaran (mapel) untuk hari pertama adalah Bahasa Indonesia.

Di pintu masuk sekolah pun terlihat dengan jelas tulisan ‘Harap Tenang Sedang Ada Ujian Nasional.’ Petugas pun akan menanyakan setiap pengunjung yang datang ke sekolah. “Silakan lewat bawah saja Pak,” kata salah satu petugas ketika ada tamu yang datang.

Tujuannya agar pengunjung melewati jalan yang tidak langsung melintas di depan pintu ruang ujian. Ini merupakan cara agar konsentrasi siswa tidak terganggu karena lalu lalang.

Ketua Panitia sekaligus Kepala SMP Negeri 1 Ketapang Gustamur mengatakan di sekolahnya yang terdaftar mengikuti unas sebanyak 213 siswa.

Namun dikarenakan satu siswa yang bernama Mery Yuliana pindah sekolah, maka jumlah peserta ujian kini hanya 212. Dalam pelaksanaan unas di hari pertama ini diakuinya belum ada kendala.

“Semua lancar, ada satu siswa yang pindah sekolah. Padahal data sebelumnya sudah masuk. Jadi hanya diikuti 212 siswa,” kata Gustamur, Senin (25/4) kepada wartawan saat ditemui di ruang pengawas.

Sebelum pelaksanaan unas, dikatakan dia bahwa sekolah

sudah disterilkan. Pada Sabtu (23/4) kemarin pun mereka telah melakukan pertemuan dengan semua pengawas yang ada di sekolah tersebut. Sesuai dengan prosedur standarnya setiap pengawas tidak boleh membawa telefon genggam (HP) ke dalam ruang ujian.

“Sesuai prosedur itu tidak boleh. Kemudian untuk siswa, di sekolah kami walaupun tidak ujian, siswa dilarang membawa HP,” kata Gustamur.

Semua lancar, ada satu siswa yang pindah sekolah. Padahal data sebelumnya sudah masuk. Jadi hanya diikuti 212 siswa Gustamur

Untuk ujian tahun lalu, dipaparkan dia, diikuti sebanyak 248 siswa. Hanya saja mencapai angka 54 persen siswa yang dinyatakan tidak lulus. Namun karena ada ujian kedua, semua siswa berhasil mengikutinya dan dinyatakan lulus.

“Memang untuk pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, menjadi momok. Begitu juga yang terjadi di unas tahun ini,” kata Gustamur.

Namun, lanjutnya, unas kali ini menargetkan semua siswa lulus. Pasalnya sebelum pelaksanaan, tiga minggu sebelum unas, sekolah memberikan porsi tambahan buat mapel yang diujikan. “Belum lagi siswa ikut les, bimbingan belajar. Kemudian melakukan pendalaman terhadap mapel unas,” kata Gustamar. (fah)

CT United Ketapang Jawara Turnamen Futsal Bupati Cup 2011 KETAPANG – Final ideal tersaji dalam Bupati Cup 2011 Ketapang Futsal, Sabtu (23/4) malam kemarin. Dua tim yang berlaga merupakan tim dengan histori manis dalam mengoleksi

gelar juara di beberapa gelaran futsal daerah ini. Kualitas serta permainan kedua tim pun relatif berimbang, sehingga menampilkan babak final yang menegangkan dan sarat gengsi.

CT United yang unggul lebih dahulu lewat kaki Indra melalui gol cepat di menit pertama tak membuat semangat New Bond KKU kendor. Berbekal keuletan dan ramuan strategi yang baik, Ispriyanda berhasil menyamakan skor menjadi 1-1.

Kedudukan ini bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua permainan kedua tim tak berubah. Serangan silih berganti disajikan kedua tim. Permainan dari kaki ke kaki dan saling menguasai permainan dipertontonkan.

Terkadang aksi individu yang diperlihatkan membuat penonton memberikan aplaus kepada kedua tim. Dan di menit ke enam babak kedua, CT United berhasil merobek jala Munir New Bond KKU dengan tendangan Heldi dari tepi lapangan. Bola tersebut sempat menyentuh pemain New Bond KKU yang bermaksud menghalau bola, justru berubah arah dan terjadilah gol dan merubah angka menjadi 2-1.

Namun si Kuda Hitam dari utara ini tidak mengendorkan semangat. Strategi permainan mulai dirubah. Terbukti, gol kedua tercipta lewat sontekan Ispriyanda dan mengubah

ISTIMEWA

MENANG: Tim CT United merayakan kemenangannya setelah merebut Piala Bergilir Bupati Ketapang.

skor menjadi imbang 2-2. Terpacu dari gol kedua mereka, semangat tim dari Kayong Utara semakin berlipat, ditambah dukungan dari supporter di luar lapangan, sehingga satu gol lagi tercipta lewat tendangan Murdani. Akhirnya 3-2 untuk New Bond.

Saat lampu kuning menyala, CT United yang ketinggalan mulai memasang siasat dan menerapkan strategi untuk menyamakan skor. Terbukti rencana berjalan mulus. Gol penyamakedudukan 3-3 tercipta

di menit akhir 11 detik menjelang bubar. Indra yang menjadi penyumbang gol tersebut langsung melakukan selebrasi dan disambut tepuk tangan penonton. Tak lama dari gol itu, peluit tanda berakhir pertandingan pun ditiup oleh wasit Adel Bertus. Laga dilanjutkan dengan adu pinalti. Dalam adu pinalti, CT United akhirnya unggul dengan skor akhir 6-5 dan memupus impian New Bond membawa pulang piala bergulir Bupati Ketapang ke Kayong Utara. (bdi)

KAYONG UTARA

22 Pelihara Lingkungan dan Alam

HUMAS

SERAH POHON: Petugas dari Balai TNGP menyerahkan pohon ke Wakil Bupati Kayong Utara Muhammad Said dan Wakil Ketua DPRD Kayong Utara Namrun Leru dalam rangka peringatan Hari Bumi 2011.

Selasa 26 April 2011

Siap Kelola PDAM

sorot MASYARAKAT diminta menumbuhkan kesadaran cinta lingkungan. Lebih khusus lagi, masyarakat diminta andil dalam menghijaukan bumi, khususnya di Kayong Utara.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kayong Utara Muhammad Said ketika membuka jalan sehat di Kompleks Objek Wisata Pantai Pulau Datok, Sukadana, Minggu (24/4).

Jalan sehat tersebut diikuti jajaran SKPD, DPRD, TP-PKK, Dharma Wanita, pelajar, dan masyarakat dalam rangka memperingati Hari Bumi2011.KegiataninidiselenggarakanBalaiTamanNasionalGunung Palung (TNGP) bekerjasama dengan Pemkab Kayong Utara.

Dikatakan Wakil Bupati bahwa bumi Kabupaten Kayong Utara dan Kalimantan secara global sangatlah subur. Untuk itu, dia meminta agar keseimbangan bumi harus terus dijaga.

“Jangan hanya rumput yang tumbuh, namun tanaman bermanfaat lainnya juga harus ikut tumbuh,” pintanya.

Wakil Bupati juga menyambut baik diselenggarakannya kegiatan ini. Hanya saja, dia berharap agar kegiatan serupa pada tahun berikutnya dapat digelar lebih meriah lagi. “Acara semacam ini perlu diperingati untuk membangkitkan semangat masyarakat agar cinta lingkungan atau cinta bumi,” pesannya.

Pada peringatan kali ini, berbagai kegiatan digelar. Misalnya, jalan sehat yang dibarengi dengan penanaman pohon di sekitar objek wisata Pantai Pulau Datok.

Perlombaan rakyat seperti lomba karung dan bakiak (berupa sandal terbuat dari papan dan ban dinaiki lebih dari dua orang). Termasuk lomba melukis poster serta pertandingan badminton antarinstansi, juga penarikan door prize yang menyuguhkan hadiah utama TV dan hadiah hiburan lainnya.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kayong Utara Namrun Leru mengharapkan agar momen Hari Bumi yang senantiasa diperingati pada 24 April tidak hanya berlangsung secara seremoni. Akan tetapi harus membekas, terutama kecintaan masyarakat terhadap alam dapat semakin ditingkatkan. “Kita harus tetap memlihara alam” pesan Namrun. (jum/hms)

Pontianak Post

JUMADI GADING/PONTIANAK POST

DELAPAN PERDA: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid ketika menandatangi rancangan delapan Perda Kabupaten Kayong Utara yang telah disahkan DPRD dalam sidang paripurna, kemarin (25/4).

PT BIG Masih Berutang PONTIANAK – Andry Hudaya Wijaya, anggota DPRD Kalbar berharap agar PT Benua Indah Group (BIG) segera melunasi tunggakan tandan buah segar (TBS) petani sawit yang sampai sekarang belum juga dibayar. Bahkan dia meminta agar Polda Kalbar mengusut tuntas masalah ini tanpa tebang pilih.

“Sesuai informasi yang saya diperoleh dari masyarakat ketika melaksanakan reses (menyerap aspirasi masyarakat), bahwa diduga banyak dana milik petani yang digelapkan oleh PT BIG,” ujar legislator daerah pemilihan Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara tersebut, kemarin (25/4).

Menurut Andry, dana yang digelapkan tersebut adalah hasil panen sawit bulan Juni, Juli, Agustus, dan September 2009, senilai Rp119 miliar. Kemudian uang petani yang tidak di setor PT BIG kepada Bank Mandiri dari hasil panen sawit petani sebesar Rp77 miliar atau sekitar 30 persen dari jumlah setoran

hasil panen sawit petani pada tahun 2008.

Bahkan PT BIG juga diduga telah menggelapkan uang petani di Bank Danamon senilai Rp26 miliar. Itu baru diketahui petani setelah Polda Kalbar melakukan pemblokiran rekening di bank tersebut.

“Masalah ini jangan dibiarkan terlalu lama hingga membuat situasi keamanan tidak kondusif. Kalau perlu Budiono Tan, pemilik PT BIG ditangkap karena tidak ada yang kebal hukum dan tidak ada yang istimewa ketika berhadapan dengan hukum,” tandasnya.

Andry berharap aparat berwajib melakukan penyelidikan terhadap masalah tersebut. Terlebih ketika ditemukan unsur merugikan negara. “Kasihan petani yang terancam kelaparan. Makanya DPRD Kalbar meminta kepada PT BIG untuk menyelesaikan TDS petani yang belum dibayar,” jelasnya.

Selein itu Andry juga mempertanyakan sidang Budiono Tan,

bos PT Benua Indah Group, di Pengadilan Negeri (PN) Pontianak pada 11 April lalu, di mana dia didakwa melakukan penipuan dan penggelapan uang penjualan crude palm oil (CPO) sebesar Rp74 miliar milik PT Sinar Jaya Mandiri.

“Locus delicti atau tepat kejadian perkaranya di Jakarta, kenapa tidak diadili di Jakarta, dan diadili di Pontianak. Ada apa ini?” kata Andry.

Sementara itu sebelumnya Ketua Dewan Pembina Persatuan Petani Sawit PIR Trans Kabupaten Ketapang Isa Ansari mengatakan bahwa sengketa tersebut bermula dari disitanya aset PT Benua Indah oleh KPKNL Jakarta karena pemilik perkebunan tersebut tidak membayar hutang ke Bank Mandiri.

Sampai kini lelang tidak pernah terjadi, di mana gugat menggugat ke pengadilan hingga mengajukan peninjuan kembali (PK) kasus tersebut, namun belum juga membuahkan hasil. (ote)

SUKADANA – Kabupaten Kayong Utara tidak lama lagi akan melakukan pengelolaan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sendiri. Pengelolaan ini sesuai dengan rancangan peraturan daerah (Raperda) Kabupaten Kayong Utara yang disahkan DPRD Senin (25/4) kemarin.

Selain pengelolaan air minum, terdapat tujuh raperda baru yang siap dinaikan ke Mendagri. Perda lainnya yakni Pembentukan Kecamatan Pulau Maya Karimata, Perubahan Nama Kecamatan Pulau Karimata Menjadi Kecamatan Pulau Maya, Raperda Kesejahteraan Sosial, Pembentukan Perusahaan Daerah (PERUSDA), Pengelolaan Pinjaman Bergulir, Bangunan Gedung dan Perda Tata Hubungan Kerja Antarpenyelenggara Pemerintahan di KKU. “Ada beberapa catatan yang kami berikan kepada penyelenggara pemerintah di KKU, terutama masalah bangunan walet.

Kita meminta untuk benar-benar tegas menindak bangunan yang dialihfungsikan menjadi walet dan tidak sesuai izin.

Kalau dibiarkan berlarut, kita khawatir akan menjadi konflik di kalangan masyarakat,” ujar Abdul Zamat, juru bicara Partai Golkar.

Hadir dalam paripurna tersebut, Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, Wakil Bupati Muhammad Said, Ketua DPRD Ibrahim

Dahlan, dan para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara. Selain menyoroti masalah walet, Fraksi Kerakyatan juga mengeritik kinerja Pemkab yang dinilai lamban.

Effendi Ahmad yang menjadi juru bicara meminta Pemkab untuk segara melengkapi syarat pembetukan kecamatan baru yakni rekomendasi dari gubernur. “Sudah enam bulan kita lalui, hingga sekarang kami dari DPRD belum melihat rekomendasi dari gubernur yang menjadi syarat pemekaran tersebut. Kita meminta ini segera dilengkapi,” tegas Effendi.

Selain itu, fraksi ini juga menyoroti kinerja eksekutif dan legeslatif yang masih tidak satu persepsi dalam mengerahkan anggaran pembangunan.

Tarik menarik kepentingan dan kebutuhan, menurut legislator PPP tersebut, masih sering terjadi. “Karena itu masih perlu dicarikan formula bagaimana anggaran APBD mampu mengakomodir kepentingan kita semua dan tentu kepentingan yang mengatasnamakan rakyat,” jelas Effendi lagi.Penetapan perda tersebut sempat mendapat interupsi dari Abdurrahman, anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara.

Menurutnya, syarat untuk pemekaran belum terpenuhi. Untuk itu dia meminta raperda pemekaran Kecamatan Pulau Maya Karimata agar diundur. (jum)

Upaya Penataan Otda Perlu Komprehensif SUKADANA – “Walaupun kita telah melihat perkembangan yang cukup signifikan dalam melaksanakan otonomi daerah (otda), namun kita juga tidak dapat menutup mata terhadap berbagai persoalan yang masih membebani pelaksanaan otda, dan menuntut adanya perbaikan dan penyempurnaan.

Untuk itu, upaya penataan penyelenggaraan otda secara komprehensif perlu terus kita lakukan.”

Demikian kata Bupati Kayong Utara Hildi Hamid ketika membacakan amanat Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi pada pelaksanaan Upacara Peringatan HUT Otonomi Daerah XV di halaman Kantor Bupati Kayong Utara, Senin (25/4) kemarin. “Perkembangan jumlah daerah otonomi dalam sepuluh tahun terakhir ini bertumbuh dengan pesat. Terjadi penambahan sebanyak 205 daerah otonom baru, yang terdiri atas 7 provinsi, 164 kabupaten, dan 34 kota,” jelas Bupati.

Pada satu sisi, peningkatan jumlah daerah otonom ini, menurutnya, menunjukkan adanya kemajuan dalam pelak-

sanaan politik desentralisasi di negara ini. Namun pertumbuhan jumlah tersebut, ditambahkan dia, tentunya harus diikuti dengan peningkatan kualitas pelayanan publik di masingmasing daerah. “Untuk itu, Pemda diharapkan agar dapat mempedomani berbagai regulasi yang telah disusun, antara lain PP Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, untuk meminimalisir tumpang tindih tugas dan wewenang penyelenggaraan pemerintahan daerah,” kata dia.

Pemerintah daerah, menurut dia, sangat perlu untuk memahami dan melaksanakan Peraturan Pemerintah Nomor 65

Tahun 2006 tentang Pedoman Penerapan Standar Pelayanan Minimal. Kemudian, ditambahkan dia, pemerintah daerah diminta untuk menjaga kualitas pelayanan publik, dengan menerapkan Standar Pelayanan Minimal sebagai parameter kinerja pelayanan dasar, sehingga dapat memberikan kepastian kualitas pelayanan bagi masyarakat, serta memberikan ruang bagi mereka untuk ikut berpartisipasi. Pemerintah daerah juga wajib melakukan evaluasi secara objektif terhadap capaian kinerja pelayanan publik secara lebih komprehensif, melalui penyusunan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah yang tepat waktu, sehingga hasilnya dapat menjadi masukan guna memperbaiki berbagai kekurangan dan kele-

mahan yang ada.

Dari aspek dukungan regulasi, juga sangat perlu dilakukan penyelarasan seluruh ketentuan dan peraturan yang telah dikeluarkan sesuai dengan UUD 1945, sehingga terbangun hierarki dan tertib penyelenggaraan pemerintahan yang lebih baik dari tingkat pusat hingga ke daerah.

Masih terjadinya tumpang tindih aturan, serta bertentangan dengan kepentingan umum dan perundang-undangan yang lebih tinggi, perlu terus dibenahi agar terwujud sinergi dan harmonisasi antara pusat, daerah hingga seluruh komponen pemerintah di tingkat paling bawah sekalipun.

Semua pihak perlu mengesampingkan egoisme sektoral yang ada, agar proses pendelegasian

HUMAS

HUT OTDA: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid membacakan amanat Mendagri pada Upacara HUT Otonomi Daerah XV di Halaman Kantor Bupati Kayong Utara, kemarin (25/4).

wewenang yang menjadi tugas pokok otonomi daerah, dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Serta menjadi instrumen untuk

mewujudkan esensi semangat otonomi, yaitu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. (tas/hms)

Pontianak Post

aneka

Selasa 26 April 2011

Kewenangan Sekolah Sambungan dari halaman 17

dengan yang memiliki jarak lebih dekat. Semuanya telah ditetapkan sesuai dengan kebijakan sekolah masingmasing. Sementara itu, Waka Kurikulum SMA Negeri 1

Ngabang, Dominikus Dasit beberapa hari lalu menjawab pertanyaan wartawan seputar adanya komplain mengenai pembayaran honor pengawas, mengatakan bahwa pembayaran honor pengawas tersebut merupakan kewajiban

Berdayakan Perusda dari sekolah yang mengirimkannya.

“Jadi bukan tidak dibayar, mereka pasti dibayar. Hanya saja tidak sama seperti tahuntahun sebelumnya. Pembayaran honornya langsung dari sekolah yang bersangkutan,”

jelasnya. Menurutnya, persoalan honor pengawas jangan menjadi kendala dalam penyelenggaraan UN. Saya pastikan akan dibayar, hanya saja sudah ada aturannya sendiri, jadi tidak bisa melewati aturan yang sudah ada. (sgg)

Kabupaten Sambas, meminta masyarakat tidak bermain api di pegunungan. Hal ini akan merusak keseimbangan ekosistem alam. Bukan hanya tumbuhan jadi sasaran amuk si jago merah, akan tetapi demikian juga binatang isi hutan.

“Di Musim panas ini harus menjaga lingkungan, karena dampaknya sangat serius termasuk ulat bulu yang menyerang pemukiman wagra karena rusaknya lingkungan.

Dimana di Pemagkat pernah terjadi ledakan ulat bulu Februari tahun 2008 Fabruari di wilayah Nelayan Pemangkat,” jelasnya.

Begitu juga galian C yang dapat merusak sumber air.

Meski sudah diatasi dan tak ada galian C di Pemangkat, pihaknya tidak akan tinggal diam apabila menemukan kasus galian C karena merusak lingkungan. Saat ini wilayah bekas Galian C sudah ditanami bibit. Dimana 600 bibit mahoni dan trembesi bantuan dinas kehutanan dan perkebunan kabupaten bersama muspika Pemangkat.

“Upaya ini dalam rangka memulihkan kembali keseimbangan alam, jadi jangan rusak lingkungan apalagi membakar lahan,” pungkasnya. (har)

Gunung Gajah Nyaris Membara Sambungan dari halaman 17

disaksikannya sebelumnya.

Diakui Rabudin cuaca yang tak menentu yang didominasi panas kering memungkinkan terjadinya kebakaran, terutama lahan. “Kalau lahan sawah bisa dipadamkan segera, tapi kalau gunung mau ke atas lagi sehingga prosesnya lambat, tapi syukur tak terjadi,” katanya.

Menyaksikan hal tersebut, Wahyudi warga anom, meminta agar pemerintah daerah dengan segenap elemen yang ada harus memantau proses pembukaan lahan baru di Gunung tersebut. Diakuinya banyak warga memiliki pe-

takan lahan, bisanya digunakan untuk menanam durian, petai, cengkeh, serta tanaman lainya. Bahkan di gunung tersebut, kata dia, banyak pohon cengkeh kini dimangsa penyakit jamur akar putih (JAP). Akibanya mulai akar hingga daun bahkan batang menjadi lapuk dan tentu apabila dibakar maka api cepat menjalar.

“Ini harus menjadi perhatian semua pihak agar kejadian ini tak terulang, khawatir mengancam kelestarian gunung Gajah,” pintanya.

Terpisah, Andi Mulyadi dari UPPT Balai Proteksi Tanaman Perkebunan Pemangkat

Komisi I DPRD Kunjungi Poliplant Sambungan dari halaman 17

Penyelidik Pegawai Negeri Sipil kabupaten ataupun provinsi, telah terjadi pencemaran di daerah Air Upas yang diduga dilakukan dua perusahaan, yakni perusahaan tambang dan sawit.

“Kami juga mendengar Kamis nanti (28/4), penyidik Polda memanggil perusahaan PP. Kami harap kasus ini ditanggapi dengan serius, karena yang limbahnya sudah menyebar. Didukung dengan curah hujan tinggi, maka mempercepat proses pence-

marannya. Dan ini bukanlah kejadian pertama,” kata Sani anggota DPRD Dapil V yang meliputi, Kecamatan Manis Mata, Marau, Air Upas, dan Singkup.

Jika memang limbah itu berasal dari perusahaan tersebut, tentunya kerugian yang dialami masyarakat akan menjadi tanggung jawab masing-masing perusahaan.

Karena bila dilihat, antara investasi dengan pencemaran tidak sebanding. Lebih banyak ruginya, dibandingkan untungnya buat masyarakat.

“Artinya jangan berinvestasi

“Jangan berjanji dengan pemborong, tapi berjanji dengan pengusaha (pemilik). Jadi, jika memang dijadikan walet, tentu bisa diambil tindakan,” kata warga diluar bangunan.

Pemerintah diingatkan, jangan mau dibohongi.

“Masak, pemerintah tak mengerti soal bangunan yang akan digunakan walet,” kata dia. Satpol PP Kota Singkawang pun mulai hari ini, Selasa (26/4) akan menyegel bangunan tersebut.

“Kita akan segel bangunan itu. Bangunan itu tak punya

izin (IMB),” kata Kepala Satpol PP Singkawang, Karyadi, kepada Pontianak Post, kemarin.

Bila nanti izinnya sudah ada, maka segel itu akan dibuka kembali. “Tadi (kemarin) kita akan segel. Tukang bilang, kita harian, kalau ngak kerja pasti tak digaji. Jadi, kita berikan kesempatan satu hari. Setelah itu kita segel,” kata Karyadi serius. Anggota DPRD Singkawang, Dedi Mulyadi terkejut dengan pengakuan jujur dari tukang bangunan tersebut.

“Hebat sekali, staf bisa perintahkan bangunan dilanjutkan,” kata Dedi Mulyadi.

Menurut Dedi, seharus-

jika tidak bisa malah merusak lingkungan,” kata Sani.

Partai PPP, lanjutnya, secara khusus meminta kepada Bupati Ketapang segera melakukan evaluasi menyeluruh kepada investasi yang ada di Ketapang. Supaya apa yang ada, investasi tersebut tidak berbalik merugikan masyarakat sendiri.

Laporan secara lisan, lanjutnya, sudah banyak sekali masuk. Hal itu dilakukan masyarakat karena ketidakmampuan membuat laporan secara tertulis.

“Secara lisan memang

banyak masyarakat yang melaporkan masalah ini. Disuruh membuat laporan tertulis, mereka mengaku tidak paham. Namun tentunya itu adalah laporan berdasarkan apa yang dilihatnya, tidak mungkin sebagai masyarakat merekayasa,” kata Sani.

Sebelumnya, warga tiga desa di Kecamatan Manis Mata, yakni Silat, Harapan Baru (Sengkuang) dan Kalimantan. Mengeluh kan pencemaran terhadap sungai Jelai yang ada didesanya tercemar dengan luapan limbah dari perusahaan perkebunan.(fah)

nya dinas memanggil yang bersangkutan dan langsung memberi sanksi. “Jangan biarkan staf seperti itu. Merusak saja. Hebat dia bisa mengalahkan kepala dinas dan wali kota,” kata politisi muda Partai Golkar ini. Menurutnya, pemkot juga jangan sampai dibohongi oleh pengusaha.

“Indikasi sangat kuat dimana ada gabus, ada kolam lintasan air dan sebagainya.

Apakah itu bukan untuk walet,” katanya. Kata Mulyadi, pengusaha sudah diberikan tiga wilayah yang bisa mendirikan bangunan walet.

“Silahkan di tiga kecamatan.

Di Kecamatan Barat dan Tengah jangan. Kan, sudah ada perda melarang. Yang ada sebelum perda ada tentu harus ada pengaturannya. Tapi, jangan lagi ada bangunan baru paska perda ditetapkan di wilayah Singkawang Barat dan Tengah ini,” kata dia. Lanjutnya, orang tua murid pun sudah resah dengan bangunan tersebut.

“Kita sudah bicara sama guru-guru mereka resah termasuk orang tua murid. Jangan sampai murid dan orang tua murid yang merobohkan karena terganggu. Disitukan ada dua sekolah,” katanya lagi. (zrf)

secara sportif ia meminta kawan-kawannya tak mengikutif jejaknya masuk ke Lapas karena aksi pengeroyokan.

“Kepada teman-teman saya bisa bilang jangan seperti saya,” dengan nada suara merendah.

Sementara itu, salah satu pengawas R Toni Ribut, menyatakan ujian berlangsung lancar. Meski agak terlambat dikarenakan harus menunggu soal datang dari sekolah asal siswa. “Soalkan dibagikan di ruang sekolah lalu dibawa ke sini (lapas) jadi butuh waktu.”

Katanya. Secara teknis tak ada pembedaan dalam aturan.

“Aturannya tetap sama bagi siswa yang ikut ujian harus

mematuhi tata tertib yang ada,” jelasnya Selain itu, anggota Dewan Pendidikan Kota Singkawang, Helmi Fauzi SH, yang memantau langsung pelaksanaan Unas Imam di Lapas.

“Semua berjalan sesuai aturan dan prosedur,” katanya.

Bagaimanapun, tambah dia, status peserta Unas di Lapas ini masih pelajar sehingga berhak mendapatkan pendidikan dan ikut ujian. Bahkan ia pun mengapresiasi petugas Lapas IIB Singkawang yang telah ikut mendukung pelaksaan Unas bagi Imam. “Suasana cukup kondusif termasuk sarana dan prasaran yang diberikan,” jelasnya. (ha)

ini sudah dilaporkan ke pihak berwajib. “Seharusnya masalah BCN ini dibuktikan secara formil hukum pidana sebagaimana yang telah dilaporkan. Silakan LSM Aliansi mengumpulkan bukti-bukti agar tidak menjadi fitnah, atau siap-siap menerima tuntutan balik pencemaran nama baik,” tantangnya.

Agus juga menegaskan apa urusan LSM Aliansi untuk menilai kepentingan Golkar baik pada Pilwako 2012 maupun pemilihan legislative di tahun 2014.

Sebaiknya, lanjut dia, LSM pimpinan Syaifudin berkaca, kalau hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu di DPD partai Golkar Singkawang. Bahkan dari kasus

ini para simpatisan mencium keanehan soal sikap partai.

“Sungguh aneh pimpinan DPD Partai Golkar Kota Singkawang tidak ada satupun yang membela marwah partai Golkar yang dihujat LSM Aliansi. Ada apa sebenarnya,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, pihaknya meminta DPP Partai Golkar dan DPD I Partai Golkar Provinsi Kalbar segera menilai, menyaring para kader terbaik untuk dijadikan pimpinan DPD Partai Golkar Singkawang, maupun kader yang bakal duduk di legislatif karena masyarakat yang bisa menilai sehingga nantinya akan menambah perolehan suara Golkar dimasa mendatang. (har)

Imam Ujian Dibalik Jeruji Sambungan dari halaman 17

binaan bahwa ada salah satu warga binaan sedang menjalani Unas di ruang perpustakaan. Usai 120 menit pengerjaan soal, Imam pun keluar dari ruang perpustakaan. Saat ditemui ia hanya tersenyum.

Sulit itulah yang keluar dari bibirnya ditanya soal bahasan Indonesia. Meski demikian ia optimis bisa lulus meski sudah menjalani tahanan di lapas IIB Singkawang.

Ia pun mengurai rindu ingin bertemu kawan-kawan sekolahnya. Rasa sepi menusuk hatinya, ingin bercanda atau ngobrol usai Unas. Tapi apa daya hal tersebut tak terwujud.

Imam sebelumnya menjadi tahanan polres Singkawang sejak 1 Maret lalu. Akibat terlibat kasus pengeroyokan di stadion kridasana karena permainan bola bersama dua rekan lainya. Kini statusnya tahanan hakim dimana kasus Imam masing dalam proses persidangan.

“Rindu dengan temanteman,” ucapnya. Kini ia terpaksa menjalani hari-harinyi di balik tembok besar. Hanya ibunya yang dua kali berkunjung termasuk mengirimkan buku pelajaran ke Imam untuk dipelajari menghadapi Unas.

Ia pun menyampaikan salam rindu kepada guru dan teman-temannya. Bahkan

Jangan Campuri Internal Golkar Sambungan dari halaman 17

oknum-oknum pengurus DPD Partai Golkar Singkawang berkolaborasi dengan LSMLSM, untuk mendemo dan menekan DPD Partai Golkar Provinsi Kalbar hanya untuk kepentingan segelintir orang yang memiliki kepentingan terhadap persoalan ini.

Atas campur tangan LSM, para simpatisan akan membalas tindakan LSM yang dinilai terus melakukan maneuver, yang di back up pengurus DPD Partai Golkar Singkawang.

Sebaiknya, Partai Golkar melindungi kadernya dalam hal ini BCN seperti dituduhkan LSM Aliansi yang dipimpin Syafiudin. Anehnya, malah sebaliknya pimpinan DPD Partai

Golkar Kota Singkawang yang ikut mendampingi melaporkan ke polisi dan menyiapkan pengacara dari unsur Bidang Hukum DPD partai Golkar Kota Singkawang.

Karenannya mereka berharap ketua DPD partai Golkar Kalbar segera turun tangan mengatasi pembusukan partai Golkar di Kota Singkawang, yakni dengan membentuk tim penyelamatan partai Golkar Kota Singkawang.

Alasannya masalah BCN ini akan terus berlarut apabila tidak ada campur tangan pihak DPD Partai Golkar Kalbar.

Melalui perwakilan simpatisan BCN ini, Agus mengingatkan kepada LSM Aliansi untuk tidak memperkeruh suasana, karena persoalan

Tiap Masuk Terowongan Mesti Buat Pernyataan Sambungan dari halaman 17

kecuali supir. Satu orang diminta meninggalkan identitas sebagai penangung jawab.

Padahal kunjungan itu didampingi langsung pihak perusahaan. Karena sebelumnya Bupati Pontianak H Ria Norsan yang didampingi kabag Humas H Sujoko sudah mengadakan pertemuan sekaligus pembicaraan tahap awal

dengan Ir Hari Widjajanto MM selaku senior Vice President serta pemaparan oleh Carry selaku Vice Presiden (CRS) saat rombongan diterima di Asrama Wisma Utama UPB Emas Pongkor.

13 awak rombongan dari kabupaten Pontianak yang berkesempatan masuk sekaligus melihat langsung terowongan penambangan emas milik PT Antam yang ada di

Gunung Pongkor.

Sebelum masuk, semua rombongan termasuk putra H Ria Norsan musti mengenakan pakaian warna kuning.

Helm putih, dilengkai senter di kepala dengan cas masingmasing satu buah digantung dipinggang. Juga dipastikan memakai masker.

Sebelum semua yang akan masuk membuat surat pernyataan kepada perusa-

Sambungan dari halaman 24

digelontorkan untuk penyertaan modal. Namun hingga kini tiada kejelasan akan nasib dana-dana penyertaan modal tersebut.“Idelanya, perusahaan daerah itu bisa menghasilkan pendapatan dari penyertaan modal yang digelontorkan.

Karena itu, kita berharap tahun ini pemerintah daerah bisa membenahiperusahaandaerah ini,” papar Teli.Ditambahkan Teli, banyak sektor yang bisa dijadikan usaha perusahaan

daerah.Diantaranyaperhotelan, percetakkan, distribusi obat hingga pengelolaan perbengkelan. Perhotelan misalnya, sampai saat ini dikatakan Teli, di Kota Putussibau baru ada satu hotel yang standar kamar dan pelayanan cukup bagus.

Sedangkan perkembangan daerah cukup pesat. Dan berimplikasi pada kebutuhan akan hotel masyarakat yang datang ke Kapuas Hulu.

“Terlebih pariwisata akan menjadi andalan. Tentu membutuhkan infrastruktur pen-

dukung, salah satunya hotel.

Peluang ini bisa ditangkap oleh pemerintah daerah melalui perusahaandaerahyangada,”tambahnya. Begitupun yang lain.

Perce­takkan dikatakan Teli, sangat besar peluangnya. Hampir seluruh SKPD yang ada menggunakan blanko-blanko yang harus dicetak. Sekolah-sekolah saat ulangan membutuhkan cetak soal. Dan masih banyak yang lainnya. Distribusi obat, hampir seluruh masyarakat Kapuas Hulu ketika sakit membutuhkan obat. (wank)

Bidan Praktik Swasta Tak Ikut Jampersal Sambungan dari halaman 24

Rp10 ribu per setiap pemeriksaan. Sedangkan untuk pascapersalinan atau masa nifas diganti senilai Rp30 ribu, yang totalnya BPS mendapatkan klaim dari Jampersal Rp420 ribu.“Mungkin belum ada yang memberikan jawaban atas surat kita itu, karena menganggap klaim Jampersal terlalu murah dan tak sebanding dengan

biaya yang dikeluarkan BPS bila praktik sendiri, baik dalam pelayanan dan biaya operasional serta obat-obatnya,” ungkapnya.

Namun demikian dirinya tetap mengimbau kepada para BPS agar turut berperan serta dalam program Jampersal ini. Pihaknya mengaku tidak memberikan tenggang waktu bagi para BPS memberikan jawaban kesedian bergabung

di program Jampersal. “Kapan saja mereka memberikan jawaban, kita akan langsung buat MoU-nya,” kata Marcus.

Dari data Dinas Kesehatan Sintang, terdapat 27 bidan praktik swasta serta satu klinik bersalin. 21 BPS berada di Kecamatan Sintang, 2 di Serawai, serta masing-masing 1 di Kecamatan Kayan Hulu, Sei Tebelian, Ambalau, dan Sepauk.(wah)

Ferru Tidak Diberi Pengacara

Pastikan Bukan Bangunan Walet Sambungan dari halaman 17

23

haan, jika saat berada dalam terowongan terjadi sesuatu diluar kehendak manusia, maka ahli waris tidak boleh melakukan penuntutan kepada pihak perusahaan. Karenanya, tidak sembarang orang boleh masuk ke lokasi.

Jika tidak ada izin dari yang berwenang di perusahaan tersebut, jangan harap bisa lolos masuk ke terowongan. (*)

Sambungan dari halaman 24

Akan tetapi pemanggilan penyidik melalui Kejaksaan Negeri Sintang atas perintah Majelis Hakim ternyata tidak dipatuhi oleh Polres Melawi, sampai dengan panggilan yang terakhir (ke 3, Red).

Pengacara mendesak agar polisi yang menangani perkara ini dihadirkan paksa, akhirnya

penyidik bernama Briptu Arnol R. Montolalu hadir sebagai saksi verbalisan, sedangkan saksi pemukulan dan penganiayaan tidak sedia dihadirkan. “Dari keseluruhan saksi yang diperiksa di Pengadilan Negeri Sintang yaitu Saksi Eko Januarto, Kustanto, Hendri, Kemudian saksi Verbalisan Arnol sama sekali tidak didapat bukti yang kuat untuk menjerat

Ferru terbukti bersalah, akan tetapi majelis hakim hanya berdasarkan pada analogi atau rekaannya bahwa Ferru dinyatakan bersalah hingga dijatuhi hukuman penjara selama empat tahun dan denda sebesar Rp800 ratus juta, dengan subsider atau denda pengganti enam bulan kurungan. Jadi kemana bukti keadilan di sini,” keluh Sri.(wah)

Pertanyakan Proyek Mebel Sekolah Sambungan dari halaman 24

harapan. Akhirnya, mereka mendatangi Kantor Camat Kapuas untuk mempertanyakan hal itu. Padahal proyek itu seharusnya sudah berjalan selama tiga bulan terakhir.

Salah seorang warga bernama Panus (45 tahun), dalam kesempatan itu meminta kepada pelaksana proyek utuk menuntaskan pekerjaannya.

Dikatakannya, masyarakat sudah memberikan waktu toleransi kepada pelaksana

proyek dan harus segera digenahkan.

“Kalau persoalan ini tidak juga diindahkan oleh pihak kontraktor, maka kami berencana akan melakukan tindakan hukum,” ancamnya. (nto)

Warga Perbatasan Berobat ke Malaysia Sambungan dari halaman 24

perbatasan ingin berobat ke Malaysia, cukup dengan jalan kaki selama dua jam melalui jalan tikus. Setelah itu, baru dilanjutkan ke rapak tepus kemudian ke Serian.

“Masyarakat di sana bergotong royong membawa pasien dengan menggunakan tandu.

Dan hal tersebut sudah menjadi kebiasaan warga di sana. Sesampainya di jalan besar, pasien akan di bawa menggunakan mobil yang sudah menunggu, dan langsung di bawa ke rumah

sakit di Serian dengan fasilitas jalan yang mulus,” jelasnya.

Martin melanjutkan, hal tersebut berbanding terbalik dengan kondisi apabila pasien akan berobat ke rumah sakit di kota Sintang.

Sebab, jalan ke Senaning saja bisa memakan waktu tujuh jam jalan kaki dengan jarak 25 kilo meter, belum lagi perjalanan ke Sintang, di mana setiap pasien yang dibawa harus menyewa speedboad, memerlukan waktu enam sampai delapan jam dengan biaya mencapai Rp8 juta.

Sehingga apabila biaya tersebut

dipergunakan ke Malaysia, maka akan berlebihan.

“Maka tak heran, banyak warga perbatasan yang pilih ke Malaysia karena memang lebih dekat. Apalagi, bila biaya transportasi yang digunakan ke Sintang juga cukup besar.

Kalau dikondisikan saat ini dengan harga BBM yang tinggi, maka kemungkinan harga sewa speedboad meningkat. Jadi kalau uang sebanyak itu untuk berobat ke Malaysia, mungkin sisanya banyak dan dapat dipergunakan untuk berbelanja,” tutur dia.(wah)

Dibagi 5 Sub Rayon Sambungan dari halaman 17

“Mereka sudah mengikuti pedoman standar operasionalnya. Dan masih belum ada laporan mengenai kendala-kendala sejak soal-soal Unas tersebut sampai, didistribusikan, sampai dengan penyelenggaraan hari ini,” jelasnya.

Sementara itu hasil pantauan Pontianak Post di SMP Negeri 1 Ngabang dan SMP Negeri 2 Ngabang, penyelenggaraan pada hari pertama UN berjalan dengan baik. Suasana tenang diciptakan oleh sekolah agar siswa yang mengikuti Unas bisa berkonsentrasi.

Kepala SMP Negeri 1 Ngabang, Valentinus mengatakan pada sub rayon 1 jumlah siswa yang terdaftar yakni berjumlah 818 siswa. Dengan rincian SMPN 1 Ngabang 349 siswa, SMPN 3 Ngabang 162 siswa, SMPN 1 Kuala Behe 63 siswa, SMPN 2 Kuala Behe 38 siswa, SMPN 5 Ngabang 32 siswa, dan SMP Maniamas 138 siswa.

“Untuk SMPN 1 Ngabang ada satu orang yang mengundurkan diri dengan alasan pindah sekolah. Jadi, ia terdaftar di SMPN 1 Ngabang tetapi pindah sekolah,” kata Valen.

Terkait soal pengawas, Valen mengatakan bahwa pengawas disekolah adalah pengawas silang murni. Jumlah ruang yang dipergunakan di SMPN 1 Ngabang sendiri berjumlah 19 kelas. Sayangnya, untuk UN SMP tahun 2011 tidak ada pemantau independen.

Ia juga mengatakan, bahwa soal-soal ujian datang pada hari kamis yang lalu dengan pengawalan kepolisian. Pihak kepolisian sendiri, setelah soal sampai disekolah mereka akan tetap memantau, tetapi sifatnya hanya sekali-sekali saja.

Ditanya mengenai jawaban soal Unas, Valen menjelaskan bahwa lembar jawaban soal setelah Unas selesai dari sekolah penyelenggara akn mengirimkan kepada sub rayon, yang nantinya akan diterusan ke diknas kabupaten

Landak.

Sementara itu, Kepala SMP Negeri 2 Ngabang, Mariyani, S.Pd menjelaskan bahwa pada UN SMP tahun 2011 ada 3 sekolah yang menginduk di SMPN 2 Ngabang yakni SMP Panca Karya, SMP Takhasus Al-Quran, dan SMP Pelita Ngabang.

“429 siswa yang yang ujian di SMPN 2 Ngabang yakni SMPN 2 Ngabang sendiri 263 siswa, SMP Panca Karya 57 siswa, SMP Takhasus 75 siswa, dan SMP Pelita 34 siswa,” katanya.

Di SMPN 2 Ngabang ada 1 siswa yang tidak mengikuti UN karena kecelakaan. Saat ini sedang dirawat di RS. Santo Antonius Pontianak. Pihak kepala desa sudah memberikan keterangan, sedangkan dari pihak Rumah Sakit sedang dalam proses.

“Siswa tersebut atas nama Suherman, nanti yang bersangkutan akan ikut dalam UN susulan beberapa hari mendatang,” ujarnya. (sgg)

Tangani 24 Pasien Sambungan dari halaman 17

ini diberikan oleh pemerintah guna menekan angka kematian ketika ibu melahirkan.

Menurut dia, di tingkat Asean, Indonesia menempati posisi nomor wahid.

Sementara Kalbar, menjuarai tingkat kematian ibu saat melahirkan.

“Setiap seribu melahirkan, sedikitnya ada 400 yang meninggal. Artinya, masih tinggi angka tersebut. Semoga dengan program ini, mampu menekan angka kematian ibu melahirkan tersebut. Jangan ada lagi alasan ketidakadabiayaan bagi para ibu ketika melahirkan,” kata politisi PDI Perjuangan ini. Menurut putri Gubernur Kalimantan Barat ini, jangan ada lagi rumah sakit pemerintah memberikan alasan untuk memunggut biaya

persalinan.

“Jika ada yang memunggut biaya persalinan bagi mereka yang kurang mampu di rumah sakit pemerintah, langsung hubungi dewan PDI Perjuangan. Mereka akan bersuara,” kata dia. Dia pun memmberikan apresiasi kepada Rumah Sakit Abdul Aziz pimpinan Carlos Djafara yang telah menerapkan jampersal tersebut.

“Kita sudah dengar paparan langsung dari direktur rumah sakit. Kita berterima kasihlah,” kata dokter muda ini. Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Abdul Aziz sdingkawang, Carlos Djafara mengakui, mulai April sudah menerapkan jampersal tersebut. Sedikitnya, sudah 24 pasien yang menggunakan jaminan tersebut. Pasien ini, kata dia, bukan hanya berasal dari Kota Singkawang,

melainkan dari Kabupaten Sambas, Bengkayang bahkan dari Pontianak.

“Kita utamakan duluy pelayanan. Kita akan minta administrasi belakangan,” kata mantan Kepala Puskemas Sui Duri yang memperoleh penghargaan tentang pelayanan terbaik puskesmas ini. Diakuinya, di internal rumah sakit yang dipimpinnya sudah disosialisasikan. “Mulai dari IGD sampai ke kamar nipas sudah kita sosialisasikan,” kata dia.

Diakuinya, jampersal akan membiayai ibu melahirkan hingga 42 hari kedepan. Usai melakukan sosialisasi, Carolin bersama Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Singkawang, Sujianto dan Ketua Taruna Merah Putih Kota Singkawang, Amik melakukan kunjungan kerja ke rumah sakit dan kantor Askes. (zrf)

pro-kalbar Pontianak Post

24

PUTUSSIBAU

Berdayakan Perusda PEMERINTAH Kabupaten Kapuas Hulu diimbau untuk memberdayakan semua potensi yang dapat meningkatkan pendapatan bagi daerah. Termasuk pengelolaan badan usaha milik daerah atau perusahaan daerah (Perusda).

“Kita tahu bahwa Kapuas Hulu begitu kaya akan berbagai potensi. Baik itu alam, jasa maupun penggerak perekonomian.

Dan itu harus terkelAde M Zulkifli ola dan diberdayakan dengan baik. Termasuk melalui badan usaha milik daerah atau perusahaan daerah,” ungkap Ketua DPRD Kapuas Hulu Ade M Zulkifli.

Apa yang ia sampaikan itu diakui pria yang lebih akrab dipanggil Pak Teli ini bukan tanpa sebab. Berdasarkan penilaiannya, selama ini pemerintah daerah kurang responsif mendorong pengelolaan perusahaan daerah secara lebih baik. Ia mencontohkan keberadaan PD Uncak Kapuas. Telah banyak dana yang

Selasa 26 April 2011

Bidan Praktik Swasta Tak Ikut Jampersal SINTANG--Program Jaminan Persalinan (Jampersal) gratis bagi ibu hamil sampai pascapersalinan tidak disambut baik oleh bidan swasta di Sintang.

Pasalnya, dari 27 Bidan Praktik Swasta (BPS) yang membuka praktik sendiri di rumah dan poliklinik, belum melakukan kesepakatan dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) dalam menyukseskan program pemerintah di bidang kesehatan ini.

“Dari 27 BPS yang kita kirimkan surat untukmendukungprogramJampersalbelum satupun yang memberikan tanggapannya untuk bergabung,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sintang Marcus Gatot Budi Prihono,kepadaPontianakPost,Senin(25/4).

Menurut Marcus, Jampersal sendiri merupakan program pemerintah untuk persalinan di puskesmas, rumah sakit pemerintah, puskesmas pembantu,

polindes dan ponkesdes untuk menekan ibu hamil. Padahal pihaknya juga mengaku sudah melakukan sosialisasi kepada para bidan praktik swasta, melalui Ikatan Bidan Indonesia Kabupaten Sintang.

“Belum ada kesepakatan dengan BPS yang mau ikut program Jampersal, dimungkinkan masih dihitung untung ruginya. Pasalnya, kalau ikut program Jampersal, BPS hanya diganti biaya

Ferru Tidak Diberi Pengacara KELUARGA terdakwa kasus narkoba Ferru Leonard, mengaku tidak mendapatkan keadilan dalam persidangan. Sebab, Ferru yang terancam pasal 112 ayat 1 dan atau pasal 114 ayat 1 UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika yang ancaman hukumnya adalah seumur hidup atau di atas lima tahun, maka apabila terdakwa tidak memiliki sendiri pengacara atau kuasa hukum, Pengadilan Negeri Sintang seharusnya wajib menunjuk pengacara sesuai amanah pasal 56 ayat 1 KUHAP. “Namun dalam perkara ini, Majelis Hakim mengabaikan hak terdakwa untuk mendapatkan pembelaan dan tidak melaksanakan kewajiban menunjuk pengacara atau kuasa hukum,” ungkap istri Ferru, Sri Haryani kepada Pontianak Post, belum lama ini.

Menurut Sri, di dalam persidangan, kehadiran Yaswin, selaku kuasa hukum terdakwa Ferru Leonard didapatkan ketika proses pemeriksaan sudah dalam tahap akan dilakukan pembacaan tuntutan, oleh Jaksa Penuntut Umum Herri Susanto. Oleh karena keluarga terdakwa kemudian menunjuk sendiri pengacara Yaswin, meskipun proses persidangan sudah berjalan. Akhirnya kuasa hukum Ferru ini meminta agar Pengadilan menghadirkan penyidik Polres Melawi yang memeriksa Ferru termasuk yang menganiayanya, karena masih dalam satu tim pemeriksaan dan penangkapannya.

Ke Halaman 23 kolom 5

Dipengaruhi Harga dan Infrastruktur

FOTO YUSRIZAL

TAK TERAWAT: Geleri motor Bandong di Sintang berdiri megah, namun tak terawat. Ke depan, dinas pariwitasa berjanji akan menata aset pariwisata ini lebih baik.

Pertanyakan Proyek Mebel Sekolah SANGGAU--Camat Kapuas F Meron mengatakan, bahwa pada Kamis pekan lalu sejumlah warga dari Mengkiyang mendatangi dirinya guna mempertanyakan kegiatan proyek untuk mebel sekolah yang belum sesuai dengan harapan mereka.

“Saya juga merasa tidak nyaman dengan terjadinya persoalan

ini, karena masalah ini terjadi di wilayah saya. Saya sebagai camat merasa bertanggungjawab untuk menuntaskan persoalan ini,” kata Meron.

Lebih lanjut dikatakannya, sebagai koordinator wilayah, dia meminta secara tegas supaya proyek ini dapat dilaksanakan sesuai dengan program awal sebagaimana yang

Ke Halaman 23 kolom 5

Warga Perbatasan Berobat ke Malaysia

Ke Halaman 23 kolom 5

SINTANG

Rp420 ribu untuk pemeriksaan ibu hamil, persalinan dan pascapersalinan dengan masa nifas 42 hari. Oleh sebab itu, mereka menganggap klaim Jampersal tersebut dinilai terlalu kecil,” ungkap Marcus.

Ditambahkan Marcus, biaya persalinan yang ditetapkan dalam Jampersal adalah Rp350 ribu per setiap persalinan, biaya pemeriksaan kehamilan senilai

direncanakan. Jangan sampai dikerjakan sembarangan dengan mengabaikan mutu, sehingga mengecewakan masyarakat.

Sebagaimana diketahui, kedatangan puluhan warga tersebut didorong oleh masalah pengadaan proyek mebel untuk sekolah yang belum terealisasi sebagaimana Ke Halaman 23 kolom 5

SINTANG-Warga perbatasan di Kabupaten Sintang cenderung lebih memilih berobat ke Malaysia, dibandingkan ke kota Sintang. Dalam hal ini terutama untuk pengobatan penyakit yang berat. Sebab, selain harga yang relatif lebih murah dan pelayanan baik, jarak tempuh juga lebih dekat ke Malaysia, dengan infrastruktur yang sangat bagus.

“Inilah yang membuat warga kita di perbatasan lebih tertarik berobat ke Malaysia. Sebab, semuanya serba lebih dibandingkan apabila akan berobat ke kota Sintang,” kata Martin Nandung, mantan camat Ketungau Hulu, belum lama ini.

Fenomena seperti ini, jelas Martin, sudah berlangsung lama. Efisiensi tersebut yang membuat masyarakat perbatasan memilih berobat ke Malaysia. Karena, warga Ke Halaman 23 kolom 5

Mobil Kapolres Sanggau Penyok Terserempet SANGGAU--Mobil dinas milik Kapolres Sanggau AKBP Winarto diserempet oleh sebuah mobil lain, sehingga mengalami penyok pada Senin 25 April 2011 siang, di depan Gedung Pertemuan Umum Sanggau.

Mobil jenis Ford KB XI 1002-27 tersebut penyok diserempat mobil jenis Hilux KB 8009 DA milik Fitsin warga Sanggau. Serempetan bermula ketika supir Kapolres, Briptu Eko Purnomo yang kala itu hendak menuju gedung DPRD Kabupaten

Sanggau, kemudian tiba-tiba disalip dari arah belakang oleh mobil yang menyerempetnya dari arah tikungan Jalan Komyos Sudarso.

“Saya dari Kantor Bupati, kemudian ngantar Bapak (Kapolres, red) menghadiri undangan di DPRD Sanggau. Tapi saat sepulang ngisi BBM di SPBU Bunut, serempetan itu terjadi,” kata Eko. Akibat serempetan itu, bodi mobil dinas Kapolres, penyok dan sedikit cacat tergores di bagian kanan belakang, serta terlihat kaca

dan lampu send sebelah kanan yang juga pecah. Sedangkan pengendara Toyota Hilux, Fitsin mengaku khilaf dan sedang tidak konsen saat mengendarai kendaraan tersebut.

“Jalan raya sedang padat, dan saya tidak terlalu konsentrasi sehingga terjadi kejadian yang sama sekali tidak saya sengaja,” katanya.

Sementara itu Kapolres saat dimintai keterangannya soal kecelakaan yang menyebabkan terserempetnya kendaraan dinas miliknya, dia hanya tersenyum. (nto)

FOTO SRI WANTO WINARNO

DISEREMPET: Kondisi mobil dinas milik Kapolres Sanggau yang kena serempet.

Soccer

LFP

Pontianak Post

Selasa 26 April 2011

Schalke 04

v

25

Man. United

DOBRAK TABU GELSENKIRCHEN - Man- sulitan saat bertarung denchester United menjadi fa- gan klub asal Jerman di Liga vorit di bursa taruhan untuk Champions. Selain menekuk lolos ke final Liga Champions. Bayern Munchen pada final Mereka diyakini mampu Liga Champions 1999 denmengatasi wakil Jerman gan skor 2-1, United selalu Schalke 04 , termasuk saat kesulitan. tampil di Veltins Arena, pada Bahkan, dalam dua semifirst leg semifinal, final menghadadini hari nanti (sipi wakil Jerman, aran langsung RCTI United selalu terspukul 01.30 WIB). ingkir. Itu terjadi Bukan tanpa alapadasemifinal1997 san United lebih ketika mereka dua dijagokan. Bicara kali kalah 0-1 di reputasi, mereka me- Siaran langsung kandang maupun RCTI mang unggul jauh tandang dari Bopukul 01.30 WIB ketimbang Schalke. russia Dortmund.

United merupakan Terulang lagi di bapemegang tiga gelar juara bak yang sama 2001 lalu.

Liga Champions (1968, 1999, Ketika itu mereka bersua dan 2008), adapun Schalke Bayer Leverkusen. Bermain belum pernah sampai di di Old Trafford, markas final.

United, mereka ditahan Tapi, pantang bagi Setan imbang 2-2. Kemudian Merah, julukan United, untuk pada laga berikutnya menganggap enteng lawan. di kandang lawan, Pasalnya, Schalke lolos ke mereka hanya semifinal setelah menying- bermain imkirkan juara bertahan Inter bang 1-1.

Milan pada perempat final United dengan agregat meyakinkan 7-3. Mereka juga menyihkan Valencia di babak 16 besar.

Yang harus lebih k a diperhatikan lagi, lah agremanajer Unitgat gol ed Sir Alex tandang.

Ferguson Musim lalu, merkerap eka juga tersingkir dari Liga Champions oleh tim asal k e - Jerman, yakni Muenchen.

Schalke 04 (4-4-2) 2 Sarpei

4 Hoewedes

1 Neuer

21

17

21 Rafael

9 Baumjohann

14

Metzelder Papadopoulos

Pelatih

Edu

22

18

Uchida

Jurado

: Ralf Rangnick

Kubu Schalke sendiri sama sekali tidak gentar dengan nama besar United. Der trainer Schalke Ralf Rangnick menyakini mereka berpeluang untuk meng-Inter-kan United. “Kami ingin menang di kandang dan tandang sekaligus,” koar Rangnick, seperti dikutip Goal.

Dia mengakui, di semifinal mereka berstatus underdog.

Pasalnya, tiga klub lainnya adalah klub dengan tradisi juara seperti Real Madrid yang akan melawan Barcelona, dan

J e rman. “Tim Jerman selalu tangguh dan memiliki determinasi yang hebat. Mereka akan mempertontonkan itu baik di kandang ataupun tandang,”

juga United. “Saya tak tahu apakah status itu akan membantu kami,” kata Rangnick.

Yang pasti, mereka tidak akan bermain defensif menghadapi United. “Kami tidak ingin hanya bermain imbang tanpa gol dan kemudian berharap mendapat gol tandang.

Itu bukan tipe kami. Kami ingin menang,” ungkap mantan pelatih Hoffenheim itu.

Menjamu United, Schalke m a s i h kehilangan Peer Kluge, Klaas-Jan Hunte l a a r, Christ i a n Pander, Mario Gavranovic, Christop Moritz, dan Tim Hoogland.

Benedick Howedes juga kurang fit. Tapi, Jefferson Farfan yang absen pada second leg perempat final sudah bisa tampil. (ham)

15

Giggs

Hernandez

13 7

Menantang Schalke, United tidak bisa memainkan Dimitar Berbatov yang mengalami cedera pangkal paha.

Dengan begitu, duet Wayne Rooney dan Javier “Chicharito” Hernandez akan menjadi tumpuan bagi lini depan United.

11

14

Vidic

10 Rooney

1

16

Park Carrick Raul

gaya pantang menyerah dan tangguh k h a s

kata Ferguson, seperti dikutip Soccernet.

Hanya, Ferguson lebih yakin dengan skuadnya musim ini karena lebih berpengalaman. Perpaduan antarapemainmudadan senior cukup solid. Hal itu yang menjadi kunci mereka tampil stabil di Premier League dan melaju ke semifinal Liga Champions.

(4-3-1-2) Man. United

Farfan

11

United kalah 0-1 pada first leg di Allianz Arena dan menang 2-1 di Old Trafford. Mereka tersingkir karena kalah agregat gol tandang. “Tipikal Jerman,” ketus Ferguson, seperti dikutip SI. Yang dimaksud Fergus o n adalah

Van der Sar Ferdinand

25 Valencia

Edu (kiri) dan Rooney

5

3 Evra

Pelatih: Sir Alex Ferguson

Lima Laga Terakhir Schalke

Lima Laga Terakhir Manchester United

23-04-11 Bundesliga 16-04-11 Bundesliga 13-04-11 Liga Champions 09-04-11 Bundesliga 05-04-11 Liga Champions

23-04-11 Premier League 19-04-11 Premier League 16-04-11 Piala FA 12-04-11 Liga Champions 09-04-11 Premier League

v Kaiserslautern (home) 0-1 v Werder Bremen (away) 1-1 v Inter Milan (home) 2-1 v Wolfsburg (home) 1-0 v Inter Milan (away) 5-2

v Everton (home) v Newcastle (away) v Man. City (netral) v Chelsea (home) v Fulham (home)

Asian Handicap 1-0 0-0 0-1 2-1 0-1

Schalke v Man. United

1/4 : 0

Road to Semifinal Schalke 04 Babak Penyisihan Grup

Tetap Ngotot Pertahankan Neuer KONTRAK kiper Schalke 04 Manuel ada Schalke setelah Neuer, ketika dia Neuer akan berakhir pada Juni 2012 meninggalkan kami pada 2012,” bilang mendatang. Dengan tegas, kiper timnas Heidt, seperti dilansir Goal. ?Saya lebih Jerman itu menyatakan tidak akan mem- memilih menunggu (hingga kontraknya perpanjang kontraknya. Dia habis),? lanjutnya. melakukannya agar harganya Meski terseok-seok di tidak melambung di bursa Bundesliga Jerman, tapi transfer awal musim depan. prestasi Schalke cukup manTernyata, meski Neuer tap di Liga Champions dan sudah menunjukkan keDFB Pokal. Mereka mencainginannya hengkang di pai semifinal Liga Champipengujung musim nanti, tapi ons dan di DFB Pokal, tim Schalke belum rela melepasbesutan Ralf Rangnick itu nya. Bahkan, mereka lebih sudah memastikan tiket rela melepasnya dengan final. gratis asalkan tetap bertahan “Tidak banyak klub yang hingga musim depan. bisa melangkah sejauh ini Ya, bila tidak akan perpansekarang. Musim ini kami Manuel Neuer jangan, maka otomatis pada tidak hanya sukses dari sisi Januari tahun depan, Neuer olahraga, tapi juga dari aspek sudah bisa bernegosiasi dengan klub lain finansial. Schalke tidak harus melakukan dan bergabung tanpa biaya transfer pada apa pun,” jelas Heidt. akhir musim depan. Direktur Schalke Dia tidak menampik jika banyak utang Horst Heidt mengaku tidak masalah. yang harus ditanggung Schalke. Tapi, itu Padahal, sekarang klub berjuluk Die bukan alasan untuk menjual Neuer yang Koenigsblauen tersebut butuh uang untuk selama ini menjadi kapten sekaligus melunasi tumpukan utang-utangnya. ikon klub.

Mereka memiliki utang mencapai 200 “Ya, saya akan melepasnya pada 2012 juta euro atau setara Rp 2,5 triliun. Pen- secara gratis. Saya tak tahu berapa harga jualan Neuer setidaknya memberikan yang harus dipasang untuknya. Itu adalah pemasukan. topik yang belum pernah saya pikirkan “Ada Schalke sebelum Neuer dan akan sejauh ini,” lanjut Heidt. (ham)

Disodori Kontrak Baru SCHALKE 04 menyadari bahwa mereka bukanlah tim yang memiliki tradisi hebat di Liga Champions.

Sukses mereka melaju ke semifinal musiminitaklepasdarikeberadaan Raul Gonzalez. Dia punya reputasi menjulang di kompetisi antarklub paling bergengsi di Eropa itu.

Status pemain paling subur di Liga Champions sekarang melekat dalam diri Raul. Dia telah mengemas 71 gol yang terdiri dari 66 gol ketika masih membela Real dan tambahan lima gol saat membela Schalke sejak awal musim ini.

Raul juga sudah tiga kali mengangkat trofi Liga Champions bersama Real. Faktor itulah yang diyakini membuat Schalke lebih mantap ketika bermain Liga Champions. Makan- ya, Schalke tidakingindianggap lalai akan jasa Raul.

Kontrak Raul bersama Schalke sejatinya baru berakhir 2012 nanti. Jadi, negosiasi kontrak baru itu bukan untuk menambah durasi, melainkan untuk memberikan nilai kontrak dan bonus yang lebih baik buat striker berusia 33 tahun tersebut.

Berdasarkan kabar yang dilansir Bild dan AS, direktur olahraga Schalke Horst Heldt adalah orang yang memiliki ide untuk memper-

barui kontrak Raul. Bahkan, dia sudah membuka pembicaraan sejak Schalke menang 5-2 atas Inter Milan di first leg perempat final.

Namun, negosiasi yang terjadi baru negosisasi informal. Belum ada pengajuan kontrak baru secara formal yang disodorkan kepada striker berusia 33 tahun itu. ?Dia sosok yang hebat. Membuat rekanrekannya dan fans kagum,? kata Heldt.

Musim ini, Raul telah mempersembahkan 12 gol buat Schalke di Bundesliga. Sayang, kiprahnya itu belum mampu membantu klub b er-

juluk Die Konigsblauen tersebut untuk berprestasi di Bundesliga.

Mereka terpuruk di posisi ke-10 klasemen sementara.

Hanya, belum ada tanggapan dari kubu Raul tentang tawaran

yang diajukan Schalke. Hanya, Raul sepertinya harus mempertimbangkannya dengan lebih baik. Pasalnya, keputusannya bergabung ke Schalke adalah agar bermain di Liga Champions.

Dengan prestasinya yang buruk musim ini di Bundesliga, membuat mereka dipastikan tidak akan tampil di Liga Champions musim depan. Akankah Raul tetap bertahan. Itu justru membuat rekornya sebagai top scorer Eropa terancam.

Di level Eropa, dia mencatat 72 gol. Raul unggul dua gol atas Pippo Inzaghi, striker AC Milan. Namun, bila hanya untuk menjaga rekor itu,

kans bermain di Europa League masih terbuka. Asalkan, mereka menjuarai DFB Pokal. Di final mereka akan bertarung dengan MSV Duisburg. (ham)

Raul Gonzalez

v Lyon (away)

0-1

v Benfica (home)

2-0

v Hapoel Tel Aviv (home)

3-1

v Hapoel Tel Aviv (away)

0-0

v Lyon (home)

3-0

v Benfica (away)

2-1

Babak 16 Besar v Valencia (away)

1-1

v Valencia (home)

3-1

Agregat

4-2

Perempat Final v Inter Milan (away)

5-2

v Inter Milan (home)

2-1

Agregat

7-3

Manchester United Babak Penyisihan Grup v Glasgos Rangers (home)

0-0

v Valencia (away)

1-0

v Bursaspor (home)

1-0

v Bursaspor (away)

3-0

v Rangers (away)

1-0

v Valencia (home)

1-1

Babak 16 Besar v Olympique Marseille (away) 0-0 v Olympique Marseille (home) 2-1 Agregat

2-1

Perempat Final v Chelsea (away)

1-0

v Chelsea (home)

2-1

Agregat

3-1

all soccer

26

Wenger Siap Disalahkan

+

REUTERS / Nigel Roddis

Kecewa.Manajer Arsenal Arsene Wenger tak percaya klubnya dikalahkan Bolton Wanderers dalam pertandingan Liga Primer Inggris (24/4).Wenger tampak tak mampu menahan kecewanya, itu terlihat jelas dari ekspresinya begitu pertandingan usai.

Bolton - Arsene Wenger menolak pendapat yang mengatakan bahwa caranya menangani Arsenal salah. Namun, ia tak mengelak jika disalahkan atas performa turun-naik The Gunners.

Kekalahan dari Bolton Wanderes 1-2, Minggu (24/4) malam WIB, membuat peluang Arsenal menjuarai Premier League musim ini nyaris pasti habis.

Arsenal kalah karena sebuah sepak pojok yang dilanjutkan dengan sundulan Tamir Cohen di menit terakhir laga.

Kekalahan dari Bolton itu juga membuat Arsenal hanya sekali menang dalam enam pertandingan terakhir di Premier League.

Imbasnya, kritikan pun muncul.

We n g e r d i n i l a i s a l a h m e l a k u kan pendekatan terhadap timnya.

Terlalu banyak pemain muda, tapi minim pemain bintang, menjadi salah satu kritikan yang kembali diapungkan. manajer asal Prancis itu juga dinilai kelewat memanjakan pemainnya sehingga jadilah Arsenal yang seperti sekarang.

Ingat, andai benar-benar gagal menjadi juara musim ini, ‘Tim Gudang Peluru’ bakal memperpanjang masa tanpa trofi menjadi enam tahun. Tapi, Wenger menolak dikatakan bahwa dirinya telah salah menangani tim.

“Jika Anda bisa membuktikan bahwa prinsip saya salah, maka saya siap mengubahnya.

Ke b o b o l a n g o l d a r i s e p a k p o jok di menit terakhir tak cukup meyakinkan saya,” ujarnya kepada BBC. Sebaliknya, Wenger tetap optimistis jika timnya bakal mendapatkan trofi di masa depan. Hanya saja, ia juga siap disalahkan atas penampilan Arsenal musim ini dan menolak untuk menyalahkan para pemain. ”Akan ada (trofi). Anda lihat saja nanti, tak diragukan lagi.Jika ada seseorang yang patut disalahkan, itu adalah saya. Para pemain telah bermain luar biasa sepanjang musim,” tegasnya.

+

Pontianak Post

l

Selasa 26 April 2011

2 Bolton v Arsenal 1

Harapan Semakin Menipis LONDON - Arsenal tampaknya bakal memperpanjang musim tanpa gelar menjadi enam musim beruntun. Kekalahan 1-2 (0-1) dari Bolton Wanderers di Reebok Stadium pada pekan ke-34 Premier League, kemarin dini hari, menipiskan kans dalam perburuan gelar.

Sekarang mereka berada di posisi ketiga dengan koleksi 64 poin. Tim berjuluk The Gunners itu tertinggal sembilan angka dari Manchester United yang berkuasa dengan 73 poin. Padahal, kompetisi hanya menyisakan empat laga lagi.

Dengan begitu, bila tergelincir lagi di pekan berikutnya saat menjamu United (1/5), maka Arsenal harus berhenti berharap.”Kami tetap akan terus bertarung hingga akhir, tapi tentu saja kans kami lebih tipis sekarang,” jelas Arsene Wenger, manajer Arsenal, seperti dikutip Goal.

Melawan Bolton, Arsenal tampil lebih dominan, tapi peluang di depan gawang tidak jauh berbeda. Bahkan Bolton lebih dulu unggul lewat sundulan Daniel Sturridge memanfaatkan bola muntah hadangan gelandang Arsenal Samie Nasri di depan gawang di menit ke-38.

Bolton punya peluang menambah keunggulan pada menit ke-47 lewat titik penalti akibat pelanggaran bek Arsenal Johan Djourou kepada Sturridge di area terlarang.

Tapi, Kevin Davies yang menjadi algojo gagal mengelabui kiper Arsenal Wojciech Szczesny.

+

AFP PHOTO/PAUL ELLIS

Kalah: Pemain Bolton menyambut gembira ketika tercipta gol kemenangan di menit akhir pertandingan saat melawan Arsenal di Reebok Stadion. Tandukan Tamir Cohen mengandaskan harapan Arsenal dan menipiskan peluang untuk juara.

Harapan Arsenal kembali terbuka setelah skor disamakan Robin van Persie pada menit ke48. Sayang, kelengahan Arsenal jelang laga berakhir membuat mereka kebobolan lagi di menit ke-90 oleh tandukan Tamir Cohen. Skor 1-2 bertahan hingga bubar.

“Sangat berat menerima kekalahan seperti itu,” ketus Wenger kepada Sky Sports. “Bila Anda melihat bagaimana kami kebobolan gol terakhir dan juga gol saat melawan Liverpool dua pekan

sebelumnya. Sepertinya terlalu sulit diterima,” lanjutnya.

Nada kesal juga diungkapkan winger Arsenal Theo Walcott.

Kali ini dia menolak menjadikan usia muda para penggawa Arsenal sebagai alasan.

“Bila ingin merebut juara, maka kami harus belajar tidak menjadikan usia sebagai ganjalan,” ketus Walcott, kepada Telegraph.

Kekalahan itu melanjutkan kiprah buruk Arsenal dalam beberapa laga terakhir, setelah sebelumnya selalu ditahan im-

bang Liverpool 1-1 (17/4) dan Tottenham Hotspur (20/4). “Kami kehilangan begitu banyak peluang ketika memasuki momenmomen penentu,” kata Walcott.

Ini bukan kali pertama Arsenal seperti itu. Mereka sejatinya memiliki peluang mengakhiri puasa gelar ketika lolos ke final Piala Carling.

Sayang, mereka justru kalah dari tim papan bawah Birmingham dengan skor 1-2 di partai puncak (27/2).

Akibat hasil buruk itu, Wenger

mulai dipertanyakan oleh suporter Arsenal. “Orang-orang mungkin selalu menyorotinya, tapi kenyataannya mereka seharusnya melihat bagaimana reaksi pemain. Mereka yang tidak produktif,” bela Walcott.

Di sisi lain, bagi Bolton, kemenangan itu membuat mereka berada di posisi kedelapan dengan 46 poin. “Menang atas tim seperti Arsenal sangat berarti bagi kami.

Mempertebal kepercayaan diri jelang kompetisi berakhir,” kata Cohen. (ham)

Cole Jadi Korban Perombakan

Joe Cole

LIVERPOOL - Joe Cole menyumbang satu gol saat Liverpool menggilas Birmingham City Sabtu lalu (23/4). Namun, itu tak cukup untuk menyelamatkan masa depan Cole di Anfield (markas Liverpool). Sebab, Cole yang baru mencetak dua gol ajang Premier League musim ini, masuk dalam daftar pemain yang akan dilepas pada akhir musim.

Kenapa dilepas - Alasannya jelas karena faktor performa. Cole gagal bersinar sejak diboyong dari Chelsea Juli lalu. Pemain yang bergaji 100 ribu pounds per pekan itu hanya tampil sebagai starter sebanyak delapan kali sepanjang musim ini.

“Segalanya menjadi sulit bagi Joe (Cole). Karena sebetulnya dia pemain bagus. Tapi saat ini semua tidak berjalan baik untuknya,” kata salah seorang ofisial Liverpool seperti dikutip The Sun. “Kenny (Dalglish) sedang membangun Liverpool yang baru dengan Andy Carroll dan

Luis Suarez, dan dia juga ingin memboyong pemain baru musim panas nanti,” timpalnya.

The Reds-julukan Liverpool memang akan melakukan perombakan besar di akhir musim..

Menurut the Sunday Telegraph, direktur sepakbola Liverpool, Damien Comilli telah membuat jadwal untuk bertemu pemain yang menjadi prioritas untuk dilepas. Langkah itu, mendapat dukungan dari pemilik klub, Fenwey Sport Group.

Liverpool diyakini akan memperkuat sektor sayap, kemudian menambah seorang striker, bek kiri dan pelapis di posisi bek tengah. Jika bisa menjual beberapa pemain pada akhir musim, Liverpool siap mendatangkan sebelas pemain baru.

“Itu berarti Joe nampaknya akan tersingkir dengan datangnya sebelas wajah baru tadi,” jelas sumber tersebut.

Dikatakan, Liverpool sedang berusaha melepas beberapa pe-

main yang sedang dipinjamkan seperti Paul Konchesky, Alberto Aquilani, Philipp Degen, Nabir El Zhar dan Emiliano Insua.

Sementara David Ngog, Sotirios Kyrgiakos and Milan Jovanovic siap untuk dijual.

Sementara, pemain baru yang diincar adalah Steven Defour (Standard Liege), Jeremy Menez (AS Roma), Fernando Gago (Real Madrid), lalu Rolando (Porto).

Mereka juga tengah mendekati tiga pemain asal klub Prancis seperti Hugo Lloris (Lyon), Mamadou Sakho (PSG) dan Yann M’Vila (Stade Rennes). Untuk Cole sendiri, Liverpool siap melepas dengan banderol senilai 10 juta Pounds (Rp. 141 miliar). West Ham dan Tottenham kabarnya tertarik untuk menampung Cole. (bas) Statistik Cole Musim Ini Ajang Tampil Gol Prem ier League 1 62 Europa League 12 1

+

cmyk

27

Pontianak Post ● Selasa 26 April 2011

INDO BANGET

Tak Lelah Go International

Kreativitas nggak hanya menggunakan alat-alat yang berkualitas aja, buktinya nih komunitas perkusi berikut ini bisa membuktikan jika barang-barang bekas juga memiliki nilai jual tinggi untuk menciptakan maha karya yang dapat menghasilkan alunan merdu.

By : Ghea Lidyaza Safitri

Kebanyakan orang menganggap barang-barang bekas adalah sampah yang memang sudah tidak dapat digunakan lagi. Tapi siapa sangka bermula dari mengikuti jejak para pemulung memungut sampah, membuat Koper bisa tetap eksis hingga sekarang. Terinspirasi dari pekerjaan pemulung, membuat mereka ikut tergerak untuk memungut barang bekas, eits...bukan untuk di jual lagi, melainkan dijadikan sebuah alat musik yang dapat menghasilkan irama indah. Komunitas yang udah berdiri sejak tahun 2004 ini emang nggak diragukan lagi kemampuannya. Beberapa event yang digelar pun mereka ikuti. Tak khayal jika mereka sering kebanjiran job, coz aksi panggungnya emang heboh plus keren abis.

Nama Koper sendiri mungkin terdengar unik, secara koper merupakan

sebuah tas besar yang digunakan untuk menyimpan barang-barang saat pergi jauh. Tapi, bagi mereka, Koper memiliki makna penyatuan keseluruhan karakter dari seluruh anggota. Yapz, semua anggota emang memiliki keunikan dan karak-

Tim Perkusi SMA Muhammadiyah 1 Pontianak :

Kontemporer Cooperation (KOPER) teristik tersendiri. Ada yang sifatnya egois, kreatif, pemalas, dan yang mengejutkan ternyata juga ada yang super duper pede banget! Meskipun begitu kekompakan mereka nggak perlu diragukan lagi! Digawangi sang pelatih Sy. Jefry Evan yang dulunya juga merupakan anggota perkusi ini, Koper terbukti eksis. Buktinya aja nih mereka pernah memeriahkan be-

berapa acara, salah satunya Honda DBL West Kalimantan Series 2011. Salah satu prestasi yang pernah diraih adalah Juara 1 di Gedung Rimbawan pada saat lomba Karya Ilmiah yang digelar oleh Honda.

Uniknya mereka nggak hanya menghabiskan waktu bersama pada saat latihan, melainkan juga bermain futsal bersama, ngumpul memikirkan konsep, dan online bareng. Wow kompak banget yah..salut deh buat Koper!

Dukungan nggak hanya diberikan oleh teman-teman dan ortu mereka aja.

Sekolah pun sangat mensupport baik dari dana maupun semangat untuk para anggota ketika mereka tampil. Untuk masalah alat-alat yang digunakan, nggak perlu mahal kok, cukup dengan menggunakan alat-alat rumah tangga yang udah nggak digunakan, seperti jirigen, panci, baskom, dan botol kaca mereka udah bisa beraksi dan menampilkan musik yang keren. Agar memperkuat rasa kekeluargaan, mereka pun membuat motto yaitu, “Berkarya dalam Kebersamaan”. Well, mereka berharap semoga dapat terus mengasah kreativitas sehingga dapat memberikan sesuatu yang terbaik dan semoga sifat malas dan non on time setiap anggota dapat berkurang.

So, kalau mau join, sobat X bisa kok add di FB Koper: Komunitas Musik Kontemporer Muhammadiyah 1 Pontianak. **

by : Ghea

s a t i f i t a e r Asah K

KATA MEREKA

S A K E B G N A R A RECYCLE B

AGNES MONICA

Gebrakan Agnes di tahun 2011 sungguh mengejutkan, demi memenuhi hasratnya untuk go international, mantan penyanyi cilik bernama lengkap Agnes Monica Muljoto ini pun merampungkan single hitsnya berjudul ‘Paralyzed’ di Amerika. Lagu berbahasa Inggris inilah yang akan dijadikan sebagai lagu andalan dalam album terbarunya, ‘Agnes Is My Name’ yang digadang-gadangkan akan menjadi album internasional dan diyakini akan menggebrak dunia musik Indonesia.

Namun Agnes sendiri masih nggak mau bercerita panjang lebar tentang album terbarunya ini.

Di tengah-tengah proyek ‘rahasia’ nya itu selama dua bulan di Amerika, Agnes Monica mendapat kejutan. Penyanyi kelahiran Jakarta, 1 Juli 1986 ini diminta berduet dengan Michael Bolton. Seseorang yang punya nama besar di belantika musik dunia ini memintanya untuk berduet dalam lagu ‘Said I Love You But I Lied’ yang merupakan hits dunia di era 1900-an. Proyek duet ini akan masuk dalam album Michael Bolton yang merupakan album duet kompilasi Bolton bersama penyanyi-penyanyi dunia lainnya. Ada beberapa alasan kenapa musisi dunia seperti Michael Bolton sampai mengajak Agnes untuk berduet. Selain tipe suara dan aksi panggungnya, Bolton juga mengagumi kegigihan dan semangat seorang Agnes Monica dalam mewujudkan cita-citanya untuk go internasional. Dan ini lah salah satu bentuk support Michael Bolton sebagai musisi dunia. (sya)

Nuralam

Dewi Yulianti

Siswa SUPM Mahasiswi "Agnes Monica Penjaskes STKIP itu adalah artis "A g n e s p u n y a yang multi tasuara yang tetap lented, selain bisa stabil, nggak salah nyanyi doi juga kalau doi bisa go bisa akting. Nggak internasional. Ngbanyak juga artis gak hanya ngeyang mulai berkarir sejak kecil bisa tetap beat and nge-rock, tapi juga bisa buat lagu bersinar seperti dia. yang mellow dan menyentuh hati. Two tumbs dech buat Agnes!

MICHAEL BOLTON

RESENSI MUSIK

Gaet Agnes di Album Terbaru Michael Bolton adalah seorang penyanyi dan penulis lagu terkenal asal Amerika. Lahir di Connecticut, 26 Februari 1953, Bolton memulai karir musiknya pada genre hard rock. Namun Bolton lebih dikenal dengan karakter tenornya yang bernuansa rock slow. Prestasinya adalah menjual jutaan kopi album di belahan dunia dan lagu hitsnya selalu menduduki tangga-tangga lagu di berbagai negara. Selain itu, Bolton pernah dinominasikan pada American Music Awards dan Grammy Awards. Bolton mencapai popularitas tertinggi pada 80-an. Diantara lagu-lagunya yang mendunia hingga kini yaitu Over The Rainbow , To Love Somebody, dan When a Man Loves a Woman. Bolton juga pernah bernyanyi bersama Shania Twain di albumnya, Only a Woman Like You. Michael Bolton bakal kembali hadir dengan album terbarunya yang merupakan kompilasi duet bersama beberapa penyanyi dunia, salah satunya Agnes Monica. (kpl)

28

Pontianak Post â—? Selasa 26 April 2011

Pontianak Post l Selasa 26 April 2011

Lindsay Lohan Dibui Lima Jam LINDSAY Lohan bisa lega.

Hukuman 4 bulan penjara akibat pelanggaran masa percobaan bebas alkohol dibatalkan. Berkat jaminan uang, Lindsay hanya dipenjara selama 5 jam.

Awalnya, Hakim Stephanie Sautner memvonis bintang Mean Girls itu masuk penjara

120 hari di tahanan. Lohan juga diwajibkan memenuhi 480 jam pelayanan masyarakat karena melanggar masa percobaan bebas alkohol.

“Pengacaranya bersiap untuk banding. Tapi dia bebas karena ada jaminan. Sidangnya akan terus berjalan,” kata seorang sumber.

&

show Selain soal pelanggaran masa percobaan bebas alkohol, Lohan juga disibukkan dengan sidang kasus pencurian sebuah kalung dari sebuah toko perhiasan. Untuk kasus pencurian sidangnya alot karena belum cukup bukti untuk memvonis bersalah Lohan. (net)

Agnes Monica PENYANYI cantik Agnes Monica kembali membuktikan prestasinya. Setelah menjadi International Host di ajang AMA 2010, Agnes berhasil memborong 7 penghargaan sekaligus dari JPop Asia Awards!.

Kategori yang dimenangkan Agnes adalah Favorite artist/band, Best Female Solo, Most Promising Artist/Band, Best Musical Ability (vocal, instrumental, etc.), Best Use of Social Media (facebook, twitter, etc.), Sexiest Female Singer, dan Most-Wanted To Be Girlfriend.

Angka itu tergolong fantastis. Dari 26 kategori yang dilombakan 17 pop dan 9 rock, Agnes berhasil meraih angka fantastis 7 kategori.

Prestasi tersebut sangat membanggakan. Sebab bekas penyanyi cilik itu harus bersaing dengan nama-nama besar di Asia seperti Utada Hikaru, Ayumi Hamasaki, Zhang Liyin, Andy Lau, Hyde, L’Arc en Ciel, Aaron Kwok, Super Girls, Super Junior, dan bahkan Coco Lee. Prestasi yang diraih Agnes tersebut menambah lengkap kebahagiaannya. Sebelumnya, penyanyi berusia 24 tahun itu juga diajak untuk terlibat di album penyanyi legendaris Michael Bolton.

Agnes sudah beberapa kali masuk nominasi ajang penghargaan musik internasional. Ia pernah masuk nominasi Shorty Awards dan The Webby Awards sebagai Best performance. Pelantun Paralyzed itu juga sempat tampil di American Music Awards 2010. (bcg)

NAYSILA MIRDAD

Cukup Perawatan di Rumah di pagi dan malam hari. ”Aku memang tidak sempat ke salon karena waktu yang nggak memungkinkan. Tapi bukan berarti aku tidak peduli soal kecantikan. Biar tidak terlihat kusut dan tetap segar, kita harus menjaga wajah kita.

Aku ikutin mama yang nggak pakai obat-obatan, pakai pelembab dan cuci muka pagi dan malam hari saja,”

29

Nikita Willy Digaet Putra Pengacara Cendana AKTRIS muda Nikita Willy sudah tak malu lagi pamer kekasihnya, Bara Tampubolon di depan umum. Bahkan kabarnya, Nikita sudah dilamar.

Nikita yang sebelumnya tidak diperbolehkan pacaran orangtuanya karena masih kecil, tampak mesra bergandengan tangan dengan Bara saat menghadiri acara pertunangan artis Thalita Latief dengan kekasihnya Dennis Lyla, Sabtu ( 23/04) malam.

Kabarnya, ayah Bara, pengacara kondang keluarga Cendana, Juan Felix Tampubolon sudah bertemu dengan orangtua Nikita untuk membicarakan soal keseriusan hubungan anaknya.

Mengaku pacaran, tapi pemilik nama lengkap Nikita Purnama Willy ini buru-buru menepis kabar tunangan. Pemain sinetron Putri Yang Ditukar itu mengaku belum terpikir menikah.

“Kalau nikah, belum sampai kesana kok. Masih jauh,” kata Nikita, yang bergandengan tangan dengan Bara, di kawasan Pejompongan Raya No. 10, Benhill, Jakarta Pusat.Tapi cewek berusia 17 tahun ini sudah tak malu

mengungkapkan Bara adalah sosok yang sangat mengerti dirinya. Meski baru dua bulan berpacaran, Nikita merasa cocok berpacaran dengan Bara.

Saat di dalam acara resepsi pernikahan, kerabat Thalita dan Dennis sempat meminta Nikita untuk memperkenalkan siapa kekasih yang dibawanya.

Tanpa malu-malu, Bara pun berdiri seakan menjawab pertanyaan. Kontan aksi Bara disambut sahutan menggoda dari

undangan.

Menurut Nikita, orangtuanya telah memberikan lampu hijau pacaram dengan Bara. “Iya, Bara pacarku. Udah diizinin mama jalan sama Bara,” ujarnya.

Nikita juga tak malu lagi menyebut putra pengacara keluarga besar bekas presiden Soeharto itu kelak sebagai pendamping hidupnya.

“Lihat nanti saja ya, mudahmudahan yang terbaik,” tutup Nikita sembari tersenyum. (bcg)

Shezy Idris Menikah 11 Juni

Borong 7 Piala di JPop RUTINITAS syuting yang padat membuat pesinetron Naysila Mirdad tak punya banyak waktu untuk memanjakan diri di salon. Meski begitu, bukan berarti putri pasangan Jamal Mirdad dan Lidya Kandau itu cuek dengan penampilannya. Demi menjaga kulit wajahnya tetap mulus misalnya, dia tidak pernah absen mencuci wajahnya

Selebritas

tuturnya.

Tak hanya dari luar, perawatan kecantikan juga dilakukannya dari dalam. Caranya, dia mengonsumsi vitamin termasuk untuk menjaga stamina tubuhnya. ”Kesehatan juga tidak kalah penting. Buat apa cantik kalau badan tidak segar bugar,” kata bintang sinetron Aqso dan Madina itu. (ash)

SETELAH proses lamaran, aktris Shezy Idris dan kekasihnya, Krishna Adhyata Pratama langsung merencanakan pernikahan.

Shezi dan Krishna siap menikah 11 Juni 2011 nanti.

“Akad nikah 11 Juni lalu dilanjutkan dengan resepsi di salah satu hotel di Jakarta pada 12 Juni. Kita berharap banyak orang yang mendoakan kita yang baik-baik dan kita ingin membagi kebahagian kita ini dengan orang banyak,” kata Krishna didampingi Shezy Idris beberapa waktu lalu.

Sebelum memutuskan menikah, perempuan berusia 29 ta-

hun ini mengaku sempat ragu.

Apalagi, Shezy mengaku baru beberapa bulan pacaran dengan Krishna.

“Sempat ada rasa takut. Tapi aku selalu bilang ke Akiz (sapaan Krishna) kitakan baru kenal jadi kita berdua saling meyakinkan diri masing-masing.,” harapnya.

Di usianya yang tak lagi muda, Shezy berharap pernikahan bisa membawa kebahagiaan. Ia percaya lelaki pilihannya itu bisa membawa Shezy menjadi seorang istri yang bertanggungjawab.

“Alhamdul illah pilihanku kali ini nggak salah. Insya Allah Akiz

bisa jadi pria yang bertanggung jawab,” kata Shezy. (bcg)

Zaskia Sungkar Tunggu Dua Tahun HASRAT Zaskia Sungkar dan Irwansyah punya momongan terkendala urusan pekerjaan.

Pasangan yang resmi menikah 15 Januari 2011 itu harus menunggu dua tahun punya anak karena masih terikat kontrak main film.

“Soal momongan mungkin dua tahun lagi deh. Mau habisin kontrak dulu,” kata Zaskia, saat ditemui di Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan.

Tapi Zaskia tak mau dipusingkan dengan urusan anak. Merasa masih muda, Zaskia saat ini mau fokus ke urusan karier.

“Nggak usah terburu-buru.

Sekarang fokus ke karier dulu saja. Lagian, umur aku juga kan masih 20 tahun, jadi masih bisa dibawa santai,” tutur kakak kandung artis Shireen Sungkar itu.

Zaskia menyadari, memiliki anak merupakan tanggung ja-

wab yang luar biasa besar. Sambil menunggu waktunya, dia berusaha untuk mencari tahu dan banyak bertanya pada orang tua soal bagaimana menjadi ayah dan ibu yang baik bagi anak-

anak. “Anak itu kan anugerah dan rezeki untuk kami berdua.

Siapa sih yang nggak pengen punya anak? Orang tua kami juga sudah pengen banget gendong cucu,” tutup Zaskia. (net)

WORLD SOCCER

30

Kapal Selam Makin Terancam SEVILLE - Villarreal memang masih bertahan di zona Liga Champions (empat besar). Namun, tiga kekalahan dalam empat laga terakhir membuat pendukung tim berjuluk Kapal Selam Kuning tersebut was-was. Betapa tidak, Villarreal kini hanya terpaut enam poin dari Athletic Bilbao yang menguntit di posisi lima klasemen sementara.

Villarreal gagal memperlebar jarak, setelah dalam lawatan ke Ramon Sanchez Pizjuan kemarin dini hari dipaksa menyerah 2-3 (0-2) dari Sevilla.

Laga baru berjalan sembilan menit, gawang Villarreal yang dikawal Javi Varas sudah jebol oleh tendangan bebas Ivan Rakitic. Lima menit kemudian, Sevilla menggandakan skor lewat Alvaro Negredo.

Carlos Marchena menghidupkan asa Villarreal lewat golnya pada menit ke-56. Tapi, tuan rumah kembali memperbesar keunggulan lewat Romaric pada menit ke-62, memanfaatkan umpan sundulan Negredo. Sevilla baru bisa kembali memperkecil skor melalui aksi Giuseppe Rossi (73?).

“Kemenangan ini sangat penting bagi kami karena menjaga peluang kami berlaga di Eropa,” kata Gregorio Manzano, pelatih Sevilla kepada Goal.

Manzano mengakui, Villarreal memang lawan yang sulit ditundukkan. “Villarreal adalah lawan tangguh. Mereka adalah tim yang memiliki penguasaan bola yang sangat bagus. Sangat sulit merebut bola dari mereka,” jelasnya.

Tambahan tiga poin dari laga kemarin memang belum mampu membawa Sevilla menembus zona Eropa. Pasalnya, pada laga lainnya di Vicente Calderon, Atletico Madrid berhasil menundukkan Levante 4-1. Los Rojiblancos-julukan Atletico kini mengoleksi 49 angka. Poin mereka sama dengan Sevilla.

Tapi, Atletico unggul produktivitas gol.

Sergio Aguero mencetak dua dari empat gol kemenangan Atletico. Masing-masing pada menit ke-50 dan penalti pada menit ke-70. Dua gol lainnya disumbangkan Elias (19?) dan bunuh diri Gustavo Munua (84’). Levante hanya bisa memperkecil skor lewat penalti Felipe Caicedo menit ke-39. (bas)

Tepis Mourinho, Pertahankan Leonardo

AFP PHOTO / CRISTINA QUICLER

PERTENGKARAN: Gelandang Sevilla asal Pantai Gading Christian Ndri Romaric (kanan) ketika terlibat pertengkaran dengan bek Villarreal Carlos Marchena (kiri) di putaran liga Spanyol antara Sevilla FC vs Villarreal dini hari kemarin.

Pontianak Post Selasa 26 April 2011

Leonardo

MILAN - Presiden Inter Milan Massimo Moratti menepis kemungkinan akan kembali memperkerjakan Jose Mourinho. Moratti menegaskan bahwa posisi Leonardo sebagai arsitek Inter aman.

Leonardo ditunjuk sebagai pelatih Inter pertengahan musim ini untuk menggantikan Rafa Benitez.

Sempat memberi harapan kejayaan, Nerazzurri belakangan kehilangan sejumlah peluang juara.

Di Liga Champions, Inter yang berstatus juara bertahan disungkurkna Schalke. Di Seri A, La Beneamata tertinggal delapan angka dari AC Milan dan sulit untuk juara. Cuma di Coppa Italia kans Inter masih terjaga.

Sejumlah pihak pun mulai menggugat posisi Leo. Media kian memanas-manasi suasana dengan menyarankan agar Inter kembali mengontrak Mourinho, eks pelatih mereka yang kini membesut Madrid.

Tapi kembalinya Mourinho ke Inter nyaris pasti cuma rumor, bila melihat bahwa Moratti sudah membantah kabar itu mentah-mentah.

“Rumor itu? Itu diciptakan oleh media dan koran,” sanggah Moratti kepada Mediaset yang dikutip SkySports.

Moratti menegaskan bahwa posisi Leonardo aman dan pelatih asal Brasil itu akan tetap membesut Inter walau Moratti tidak menyebut sampai kapan.

“Hasrat saya dan Leonardo adalah terus bekerja sama, sekarang dan di masa depan,” tandas sosok yang banyak berbisnis di bidang energi itu.

Leonardo kembali berkomentar soal spekulasi masa depannya bersama Inter Milan.

Apapun keputusan petinggi Nerazzurri nanti, dia mengaku tak khawatir karena fokus utamanya adalah menuntaskan musim ini.

Adalah Jose Mourinho yang kini

ramai dikabarkan bakal kembali membesut Inter Milan. Meski pria asal Portugal itu belum memberi tanda bakal balik ke Italia, Leonardo menyebut itu adalah sebuah ide bagus.

Hingga kini manajemen Inter juga belum memberi kepastian soal siapa yang akan duduk di kursi pelatih mereka musim depan. Sebuah kondisi yang sama sekali tak membuat Leonardo khawatir.

“Saya tidak khawatir, saya hanya memikirkan soal menuntaskan musim dan meraih apa tujuan kami. Saya punya kontrak bersama klub dan saya bekerja untuk mewujudkan target. Saya akan maju ke depan dengan keyakinan dan demi kebaikan Inter. Saya tidak menempatkan diri saya di atas klub atau tim,” sahut Leonardo seperti dikutip dari AFP. Leonardo sempat disanjung tinggi oleh Interisti menyusul sukses besar dia membangkitkan La Beneamata pasca periode singkat kepelatihan Rafael Benitez.

Inter yang terlempar ke posisi enam klasemen berhasil dia angkat ke posisi dua dengan selisih hanya dua poin saja dari AC Milan di puncak.

Namun Inter kemudian justru menelan kekalahan telak dengan skor 0-3 dalam laga derby.

Itu berlanjut dengan kegagalan di Liga Champions usai di depak Schalke 04. Rangkaian hasil tersebutlah yang kemudian membuat spekulasi masa depan Leonardo marak jadi pemberitaan.

“Ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakan masa depan saya, ini sudah menjadi musim yang aneh dengan ritme kami terganggu dengan cedera dan pergantian pelatih, tapi jiwa itu tetap ada di sana.”

“Dasar tim ini masih ada di sana dan akan tetap bertahan, bahkan kami bisa berkembang. Sikap dan hubungan saya dengan Inter tak pernah berubah, akan selalu sama,” tuntas Leonardo.(int)

Pontianak Post Selasa 26 April 2011

SESMENPORA

Andi Tunjuk Djoko Pekik JAKARTA- Menteri Pemuda Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng akhirnya menunjuk pengganti sementara sekretris menpora (sesmenpora), Wafid Muharam, yang sedang tersangkut kasus Korupsi wisma atlet. Dia memutuskan Djoko Pekik Irianto , menjadi pelaksana harian sesmenpora.

“Mengingat kasus yang dihadapi bakal memakan waktu lama, Saya hari ini menandatangani SK (surat keputusan) bahwa Pak Djoko sebagai pelaksana tugas kesemenan,” katanya saat mengadakan jumpa pers di kantor Menpora, Jakarta, kemarin (25/4).

Menurut Andi, langkah tersebut dilakukan karena Wafid sedang berhalangan untuk menjalankan tugasnya lebih dari seminggu. Untuk memastikan bahwa fungsi-fungsi keorganisasian di lingkungan kemenpora bisa berjalan dengan baik kembali. Selain itu, Andi melihat seorang sesmenpora memiliki fungsi vital pada proses persiapan SEA Games 2011 November mendatang.

Dengan demikian, tugas yang akan dilaksanakan oleh pelaksana harian sesmenpora tidak lagi akan dibatasi alias bisa mengeluarkan kebijakan penting sesuai dengan tugas sesmenpora sebenarnya. Untuk itu, SK yang ditandatangani Menpora memberikan keleluasanna pelaksana harian untuk menjalankan fungsi kuasa pengguna anggaran (KPA) serta kuasa Administrasi dan kepegawaian.

“Jadi jelas fungsinya. Bukan hanya sekedar ada untuk formalitas juga tapi berfungsi menjalankan tugas pokok sesmenpora,” tegas mantan juru bicara kepresidenan tersebut.

Mengenai masa jabatan pelaksana harian, Andi menjelaskan hingga terbentuknya pejabat definitif.

Namun, itu masih menunggu hingga ada kepastian penyelesaian kasus korupsi wisma atlet dari komisi pemberantas korupsi (KPK).

“Hasil dari konsuutasi saya dengan Menpan dan Depkeu dan BPKP demikian. Pejabat definitif baru bisa dipilih jika kasus ini sudah jelas sekaligus mengakhiri tugas pelaksana harian,” papar pria asal Makassar tersebut.

Dia juga memberikan jaminan bahwa segala proses persiapan SEA Games tidak akan terhambat dan bisa terus berjalan. Bukan hanya hal teknis, masalah pendanaan pun Andi memastikan tidak akan ada masalah asalkan prosesnya dengan aturan yang ada.

Sementara itu, Djoko yang langsung mendapat tugas untuk mendampingi Menpora mengaku tidak bisa menolak penunjukan tersebut. Dia siap melaksanakan tugas itu walaupun saat ini masih sedang menjabat sebagai Deputi bidang peningkatan prestasi olahraga kemenpora.

“Ini adalah tugas dari negara. Saya tentu tidak bisa menolaknya apalagi fungsinya sangat penting bagi Kemenpora,” ujarnya usai jumpa pers.

Guru besar Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu memeparkan bahwa pihaknya akan langsung melakukan koordinasi internal dengan biroyang ada di bawah kemenpora. Tujuannya, agar roda kementerian tetap bisa berjalan.

“Kami akan melakukan pembicaraan dengan biro perencanaan, biro umum keuangan dan rumah tangga, dan biro hukum humas dan kepegawaian.

Sehingga semua yang saya lakukan sesuai dengan program awal,” tandasnya. (aam)

METRO SPORT

31

Tim Futsal Kalbar Targetkan Lolos PON 17 Pemain Dipersiapkan

BUDIANTO/PONTIANAK POST

KOMPETISI : Sawon Subandiyo SSos MM (paling kanan) diabadikan bersama Walikota dan para pemenang kategori tunggal putra. Dirinya mengajak setiap pengcab rajin menggulirkan kompetisi.

Ketua Pelti Kota Ajak Hidupkan Tenis Kalbar Ajak Setiap Daerah Gulirkan Kompetisi PONTIANAK—Meskipun baru terbentuk kepengurusannya, namun Pelti Kota Pontianak memiliki sederetan program untuk pembinaan bagi para petenis muda Kota Pontianak.

Program tersebut diperuntukan dalam mendongkrak prestasi petenis muda Kota Pontianak di berbagai ajang tingkat propinsi maupun nasional. “Saat ini kita sudah menggodok beberapa program bagi para petenis muda kita.

Selain menggulirkan ajang Persami yang biasa dilakukan pada Sabtu dan Minggu, Pelti juga mempersiapkan beberapa kejuaraan untuk pembinaan para pemain muda,” ungkap Ketua Pelti Kota Pontianak, Sawon Subandiyo SSos MM kemarin.

Menurut Sawon, dirinya cukup kecewa dengan hasil kejuaraan yang digelar Pelti Kota kemarin di Lapangan

Tenis Kapuas. Dimana hasilnya kurang menunjukan kemajuan pembinaan terhadap para petenis muda Kalbar. Di ajang tersebut, seluruh pemain muda gagal, justru para pemain senior dan veteran yang mendominasi.

Menurut Sawon, dirinya tidak menyalahkan siapapun dalam hal ini.

Dia hanya ingin mengajak seluruh insan tenis Kalbar mulai berbuat untuk memajukan prestasi tenis daerah ini.

“Kita sebenarnya memiliki petenispetenis muda yang berbakat. Hanya saja kurang diasah kemampuannya.

Pembinaan belum berjalan maksimal.

Maka dari itu harus kita lakukan terus menerus sejak sekarang, juga kompetisi yang harus rutin kita laksanakan. Ini bisa menjadi bekal untuk keberhasilan para petenis kita,” yakin dia.

Menurut Sawon, pembinaan yang dilakukan secara berkesinambungan dan berkelanjutan akan memperoleh hasil yang baik bagi prestasi tenis Kalimantan Barat. Terlebih jika

pembinaan tersebut dilakukan secara menyeluruh. “Jadi tak hanya Pengprov Pelti yang berbuat, setiap pengcab juga harus demikian. Pembinaan yang baik memang harus dimulai dari bawah, karena pengcab tersebut sebagai ujung tombak,” ungkapnya.

Sawon memiliki ide brillian untuk memajukan tenis Kalbar. Setiap daerah, kata Sawon, wajib menggulirkan kompetisi setiap triwulan sekali atau setidaknya enam bulan sekali. Dari situ akan terlihat bibit tenis yang baik.

Kemudian petenis terbaik dikirim mewakili daerah ke tingkat propinsi. “Saya rasa dengan program itu, selain tenis setiap daerah bisa hidup, Kalimantan Barat juga terus menelorkan atlet muda berbakat. Petenis berbakat jebolan pengcab ini juga harus terus diperhatikan dan digembleng. Dan ini tugas dari Pengprov untuk melakukannya.

Semisalnya dengan mengirim atau menyekolahkan mereka ke tingkat nasional,” katanya. (bdi)

PONTIANAK-- - Futsal untuk pertama kalinya akan dipertandingkan di PON XVIII Riau 2012 mendatang. Karena menjadi cabang baru di arena PON, Kalbar berharap bisa berpartisipasi. Makanya, untuk PraPON Futsal akhir Juni mendatang di Jakarta, tim Pra PON Kalbar menargetkan lolos ke PON XVIII. Ma n a j e r Ti m Futsal Kalbar, Sy Samsul AlkadSy Samsul Alkadrie rie mengatakan, pihaknya sudah mulai melakukan persiapan, termasuk proses rekrutmen pemain. Seleksi pemain sudah dilaksanakan pada 17 April hingga 22 April kemarin bertempat di GOR Pangsuma Pontianak. “Ada 17 orang pemain yang kita rekrut. Mereka berasal dari berbagai daerah di Kalbar. Setiap daerah dipinta untuk mengirimkan pemainnya dan dari sekitar 40 pemain diambil 17 pemain,” ungkap Samsul di GOR Pangsuma kemarin.

Menurutnya, tim futsal Pra PON Kalbar cukup optimis untuk bisa lolos ke PON XVIII. Apalagi pemain yang direkrut sudah begitu kenyang pengalaman di kompetisi lokal maupun nasional. “Nama ketujuh belas pemain tersebut akan kita umumkan segera. Mereka yang terbaiklah yang akan kita rekrut untuk tim Pra PON nanti,” katanya.

Untuk skuadnya, Futsal Kalbar akan didominasi perpaduan antara pemain muda dan pemain senior. Itu dilihat dari pemain seleksi yang umurnya antara 17 hingga 30 tahun. “Nanti kalau tim sudah terbentuk, kita juga akan melakukan uji tanding dan mengikuti kompetisi yang akan digelar Aliansi Journalist Sport dan KONI Kalbar pada akhir Mei mendatang. Ini sebagai barometer kita sebelum melangkah ke ajang yang lebih tinggi,” kata Samsul.

Samsul cukup yakin akan membawa futsal Kalbar membuat sejarah di Pra PON dan PON XVIII Riau nanti. Pengurus KONI Kalbar ini menegaskan dia juga akan memilih berdasarkan kualitas dan disiplin pemain.

Seleksi yang sudah dilakukan kemarin sudah berjalan bagus dan memunculkan satu tim terbaik. Tinggal proses pemaduan tim yang akan dilakukan. “Insya Allah dengan doa dan dukungan masyarakat Kalbar tim futsal kita bisa merebut hasil terbaik di Pra PON nanti. Tolong doanya agar kita bisa lolos PON dan membawa nama harum Kalimantan Barat,” katanya. (bdi)

cmyk

32 sportainment

+

Follow @Wazzaroon08 BERTAMBAH lagi bintang Manchester United yang membuat akun di jejaring sosial Twitter. Setelah Rio Ferdinand, Luis Nani, Jonny Evans, dan Michael Owen, kini giliran striker gempal Wayne Rooney dengan nama @Wazzaroon08.

Dasar orang terkenal, tidak butuh waktu lama baginya untuk meraup pengikut. Bahkan, pada hari pertamanya, akun milik striker timnas Inggris itu sudah menarik lebih dari 100 ribu pengikut. Jumlah tersebut masih terus bertambah.

Keputusan Rooney memilih nama @ Wazzaroon08 bikin penasaran para pendukungnya. Mengapa dia tidak menggunakan angka 10 di belakang nama seperti nomor punggungnya. Ternyata, itu terinspirasi dari prestasi United pada 2008.

Ya, ketika itu, tim berjuluk Setan Merah tersebut meraih gelar ganda di Premier League dan Liga Champions. Prestasi itu sangat berkesan bagi ayah satu anak tersebut. Makanya, dia memilih angka 08 sebagai angka di belakang namanya.

Kicauan pertama Rooney di twitter adalah memperkenalkan dirinya dan juga mengajak para pengikutnya agar mengkuti akun milik istrinya Coleen, yakni @coleenRoo. Selain itu, dia juga berusaha menyapa seniornya di twitter, Ferdinand. (ham)

kualifikasi

Berjaya di Kansas KANSAS - Para sprinter putri papan atas dunia mulai memanasi mesinnya jelang kualifikasi Olimpiade London 2012. Ajang Kansas Relays di Amerika Serikat (AS) menjadi arena persaingan yang pas bagi mereka, terutama para sprinter yang berasal dari Jamaika dan AS. Terbukti, dua negara tersebut mendominasi persaingan di kelompok putri.

Pemegang medali emas nomor lari 200 meter dua olimpiade terakhir, Veronica Campbell-Brown asal Jamaika menjadi yang terbaik di nomor spesialisasinya. Dia mencatatkan waktu 22,95 detik untuk menjuarai nomor 200 meter. Catatan tersebut masih jauh dari catatan terbaiknya, 21,74 detik yang diciptakannya saat meraih emas di Olimpiade Beijing 2008.

Campbell-Brown sudah berpikir jauh untuk Olimpiade London 2012. Dia menyimpan ambisi mencatatkan rekor sebagai pelari putri pertama yang meraih emas 200 meter di tiga kali Olimpiade secara beruntun.

“Masih ada musim yang panjang di depan.

Saya harus bersabar, dengan berlatih keras. Saya yakin di lomba berikutnya akan lebih baik dari yang sekarang,” ujar Campbell-Brown yang juga menraih emas di Olimpiade Athena 2004.Jika nomor 200 meter dikuasai pelari Jamaika, maka nomor 100 meter putri dikuasai pelari AS Lauryn Williams. Pelari yang meraih emas Kejuaraan Dunia 2005 itu menciptakan waktu 11,10 detik.

Hasil itu sudah sangat memuaskan baginya, mengingat ini lomba pertamanya di Kansas serta baru saja pulih dari cedera hamstring yang membuatnya absen di musim 2010. (ady) +

TOTAL SPORT

Pontianak Post Selasa 26 April 2011

Celtics Sapu Bersih NEW YORK - Boston Celtics kembali menunjukkan sebagai salah satu kandidat kuat menuju juara NBA musim ini. Sempat terpuruk di akhir musim reguler, mereka malah mendapatkan langkah yang mulus di ronde pertama playoff. Celtics menjadi tim pertama yang melaju ke semifinal wilayah.

Perjalanan Celtics di ronde pertama melawan New York Knicks itu pun diliputi kesempurnaan. Tim yang terakhir kali menjadi juara NBA pada 2008 itu menyapu Knicks. Kemenangan 101-89 di kandang Knicks, Madison Square NBA Garden, kemarin (25/4) WIB, membuat Celtics unggul 4-0.

Kevin Garnett menunjukkan kualitasnya sebagai seorang superstar di laga tersebut. Garnett yang melesakkan 26 poin ditambah 10 rebound.

Rajon Rondo menambahkan 21 poin dan 12 assist. Sedangkan Ray Allen dan pemain cadangan Glen Davis masing-masing menambahkan 14 poin untuk Celtics.

“Yang kami harapkan telah kami dapatkan. Kami tahu, ini tak akan berlangsung mudah, terlihat di game 1 dan 2. Tapi, kami menemukan cara untuk keluar dari tekanan,” ujar Rondo seperti dikutip Associated Press.

“Kami sudah lama tak menyapu tim lawan dalam waktu yang lama, jadi ini rasanya menyenangkan,” tambah point guard All-Star itu.

Kemenangan sapu bersih itu berarti sangat besar bagi Celtics. Tim dengan beberapa starter yang sudah berumur seperti Celtics butuh waktu yang panjang untuk recovery sebelum semifinal wilayah. Apa lagi, kemungkinannya mereka akan bertarung dengan Miami Heat yang juga kandidat juara.

Di dua musim terakhir, Big Three Celtics, Garnett, Allen dan Paul Pierce selalu menjalani ronde pertama dalam tujuh game. Tapi, kali ini mereka diuntungkan oleh lawan yang melemah akibat cedera. Sebut saja, point guard Knicks sudah tak memperkuat tim sejak game 2 akibat cedera engkel, ditambah lagi Amare Stoudemire yang menderita cedera punggung.

Kini Celtics punya waktu sekitar satu pekan sebelum bersiap menuju semifinal wilayah. Sebab, di laga ronde pertama lainnya, Heat harus menjalani game 5 melawan Philadel-

Nick Laham/Getty Images/AFP

TEMBAKAN : Kevin Garnett (5) dari Boston Celtics melesakkan tembakan saat berhadapan dengan New York Knicks di Madison Square Garden, New York City.

Hasil NBA kemarin WIB Miami Heat 82 v Philadelphia 76ers 86 (Heat unggul 3-1) Boston Celtics 101 v New York Knicks 89 (Celtics unggul 4-0, lolos ke semifinal wilayah)

Orlando Magic 85 v Atlanta Hawks 88 (Hawks unggul 3-1)

LA Lakers 88 v New Orleans Hornets 93 (Kedudukan imbang 2-2)

Catatan: Tuan rumah disebut terakhir

phia 76ers.

“Tiap orang di tim ini paham apa yang harus diraih. Membawa kepercayaan diri ke dalam tim, meski sudah mendapatkan keunggulan 3-0, karena anda tak tahu apa yang akan terjadi.

Kami bisa bermain stabil di akhir

untuk memaksimalkan serangan dan mengakhirinya dengan kemenangan,” beber Pierce.

Sebelum playoff bergulir, banyak yang meragukan Celtics mendapatkan langkah yang bagus di playoff.

Dari 21 laga terakhir musim reguler, mereka kalah sepuluh kali. Hasil itu pula yang membuat mereka kehilangan posisi teratas wilayah timur dan harus puas berada di urutan ketiga di klasemen akhir.

Keberhasilan Celtics ini tidak diikuti oleh Miami Heat. Heat tersandung oleh Sixers untuk lolos ke putaran semifinal. Dalam pertandingan keempat di markas Sixers, Heat menelan kekalahan 86-82 sehingga skor menjadi 3-1. (ady)

Bangkitkan Harapan Jerman STUTTGART - Masa depan tenis Jerman kembali menunjukkan titik cerah. Kemenangan salah satu andalannya, Julia Goerges, di Stuttgart Terbuka Minggu (24/4), tak hanya membuka harapan bagi karir pribadinya. Jerman juga siap memetik buah manis dari para petenisnya di ajang beregu.

Goerges mengakhiri keterpurukan para petenis Jerman di Stuttgart Terbuka. Dalam 17 tahun terakhir, publik Jerman dipaksa menanti petenisnya menjadi juara di turnamen lapangan tanah liat itu. Petenis Jerman terakhir yang menjadi juara adalah Anke Huber pada 1994.

Gelar juara tersebut membuat Goerges bisa memiliki sebuah mobil Porsche berwarna perak dengan harga USD 111.000. Tapi yang lebih berarti bagi Goerges dan tenis Jerman adalah menanjaknya peringkat Goerges. Berdasarkan rilis peringkat W TA (Asosiasi Tenis Putri) kemarin (25/4) WIB, petenis 22 tahun itu menghuni peringkat ke-27.

“Ini hebat. Secara bersamaan semuanya datang untuk menghadirkan jawaban bagi kebutuhan kami. Seperti puzzle yang semuanya terjadi di Stutgart.” ungkap Kapten tim Piala Fed Jerman Barbara Rittner pada Julia Goerges AFP. Pernyataan Rittner tersebut tak hanya merujuk pada Goerges. Itu juga berdasarkan perjalanan para petenis Jerman lainnya. Empat petenis Jerman melaju ke perempat final, meski hanya Goerges yang lolos dari situ.

Kini, Jerman punya dua petenis yang berada di deretan peringkat 30 besar WTA. Selain Goerges, juga ada Andrea Petkovic yang lebih dulu menggebrak di awal tahun ini. Petkovic menghuni peringkat ke-15 WTA. Petkovic dan Goerges tahun ini sama-sama telah menaklukkan Wozniacki. Petkovic mengalahkan peringkat teratas WTA itu di Miami Terbuka, awal bulan ini.

Sebenarnya, prestasi serupa sudah pernah dinikmati Jerman. Tapi, terakhir kali terjadi pada tahun 1999.

Di tahun itu, petenis legendaris Jerman Steffi Graf menjalani tahun terakhirnya di tur WTA. Gebrakan Jerman dalam beberapa pekan terakhir tak hanya datang dari para petenisnya di turnamen perorangan. Jerman sudah membuka mata dunia dengan mengalahkan finalis Piala Fed tahun lalu Amerika Serikat (AS) di playoff Grup Dunia. Tak tanggungtanggung, Jerman melakukan sapu bersih 5-0 dalam pertarungan yang juga berlangsung di Stuttgart.

Itu artinya, Jerman akan memasuki Grup Dunia di musim depan. Mereka akan menantang tim-tim elite lainnya yang sudah lebih dulu mapan. (ady)

+

United Favorit, Schalke Tak Gentar GELSENKIRCHEN - Manchester United berangkat ke Veltins Arena, markas Schalke 04, melakoni first leg semifinal Liga Champions, dini hari nanti, dengan status favorit.

Namun, itu tidak membuat kubu tuan rumah gentar.

“Mereka punya banyak pemain bagus. Yang berpengalaman ada Ryan Giggs, Paul Scholes, dan Edwin van der Sar. Saya fans berat Van der Sar. Mereka tim penuh bintang, tapi kami tidak sabar menanti mereka,” kata Manuel Neuer, kiper Schalke, seperti dikutip Goal.

Pengalaman menyingkirkan AFP PHOTO / PATRIK STOLLARZ juara bertahan Inter Milan denLATIHAN : Para pemain Schalke saat sesi gan agregat 7-3 membuat kelatihan di Gelsenkirchen, Jerman. percayaan diri Schalke berlipat.

“Kami tidak takut hanya karena kami dianggap underdog. Kami akan melakukannya seperti melawan Inter,” kata Neuer.

Penyataan senada juga diungkapkan bek Schalke Christoph Metzelder. “Memang United memiliki banyak pemain penting dan hebat, tapi itu tidak membuat kami takut,” ungkap Metzelder, seperti dilansir The Sun. Tapi, benarkah tidak ada yang membuat mereka gentar?

“Hanya ada satu yang membuat kami gentar, Wayne Rooney.

Kalau kami mampu menahan dia, maka kami akan mampu menahan United,” bilang mantan bek Real Madrid itu.

Menurut Metzelder, yang

membuat Rooney sulit diatasi, karena dia mampu berperan dengan baik pada posisi apapun di garis serangan. “Saat melawan Chelsea dia bermain di lini tengah, jadi penting bagi gelandang menghalaunya,” jelasnya.

Sebagai goal getter, musim ini bukan musim terbaik bagi Rooney. Faktanya, dia hanya mencetak 10 gol di Premier League dan dua gol di Liga Champions Tapi, perannya sebagai perusak permainan lawan sangatlah efektif.

Kontribusinya dalam mengkreasi gol rekan-rekannya sangat besar. Terhitung, sudah 15 assist yang dicatat striker timnas Inggris itu sepanjang musim ini

di semua ajang. Peran sebagai goal getter, lebih sering diambil alih Javier Hernandez.

Menantang Schalke dini hari nanti, kemungkinan besar manajer United Sir Alex Ferguson akan menduetkan Rooney dengan Chicharito, sapaan Hernandez. Kebetulan, Dimitar Berbatov juga tidak bisa diboyong karena cedera pangkal paha.

Kalau duet itu masih mentok, United memiliki Giggs yang seringkali menjadi pemecah kebuntuan. Dari segi usianya dia semakin menua dan kecepatannya berkurang, tapi pengalaman dan kemampuan memotivasi rekan-rekannya menjadi keunggulan Giggs. (ham) +

cmyk