Pontianak Post

Pontianak Post Senin 26 September 2011 M / 27 Syawal 1432 H

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Bom Solo Mirip Cirebon Hayat Ditengarai Pelaku Ledakkan Diri di Gereja SOLO – Tragedi bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kampung Kepunton, Kelurahan Tegalharjo, Jebres, Solo, kemarin (25/9) diduga berkaitan erat dengan peristiwa bom Cirebon. Dugaan tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Mabes Polri Kombespol Boy Rafli Amar. ”Bom bunuh diri kali ini mirip dengan yang ada di Cirebon. Pelaku melakukan pengeboman bunuh diri di tempat ramai,” kata Boy kepada Radar Solo (Jawa Pos Group) saat ditemui setelah olah TKP kemarin.

Boy menjelaskan, dalam tragedi bom bunuh diri kali ini, pelaku mendekap alat peledak itu di badan, tepatnya di perut. ”Ada kesamaan, pelaku membawa tas berisi bom di bagian perut. Karena itu, perut pelaku hancur. Tapi, kami masih butuh waktu untuk kepastian kasus tersebut,” ungkapnya.

Bom bunuh diri itu meledak di pintu depan GBIS tepat pukul 10.55. Akibatnya, seorang tewas. Selain itu, 22 korban luka merupakan jemaat gereja yang terletak di Jalan Abdul Rahman Hakim Nomor 49 tersebut.

AFP PHOTO / ANWAR MUSTAFA

tewas: Tubuh pembom bunuh diri tergeletak di pintu Gereja Bethel Injil Sepenuh, sebuah gereja Kristen di kota u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Solo, kemarin (25/9).

Mampir Warnet, Pelaku Bahaya karena Browsing Video Osama Asal Menyerang

Masyarakat Tetap Tenang & Waspada

Wawancara Nasir Abbas

Pelaku bom bunuh diri dilaporkan sempat mampir ke sebuah warung internet yang tidak jauh dari GBIS Kepunton. Bahkan, dia menyambangi warnet tersebut dua kali. Penjaga warnet Rina Kristianingsih, 20, mengatakan, beberapa jam sebelum kejadian itu

Eks pentolan Jamaah Islamiyah Nasir Abbas punya pendapat sendiri mengenai bom bunuh diri di Solo. Dia melihat aksi tersebut adalah ulah kelompok baru yang tidak terorganisasi dengan baik.

Apakah bom di Solo ulah kelompok lama?

Tidak. Menurut saya, ini kelompok baru. Polanya berbeda dengan kelompok lama seperti yang digawangi Noordin M. Top yang lebih terorganisasi. Tetapi, lebih bijak kalau menunggu hasil investigasi polisi.

Maksudnya, siapa sasaran mereka?

Mereka adalah kelompok baru yang mencoba untuk eksis. Kelompok ini lebih berbahaya karena asal menyerang dan targetnya tidak

PGIW & FKUI Kutuk Bom Solo

AFP PHOTO / ANWAR MUSTAFA

pelaku: Foto pelaku bom bunuh diri u

Nasir Abbas

Ke Halaman 6 Kolom 6 (kanan) mirip dengan Achmad Yosefa Hayat terdaftar dalam DPO Polri.

jelas. Siapa yang dianggap tidak sejalan bisa dijadikan sasaran.

SBY: Evaluasi Internal Anti Teror

Apa yang harus dilakukan masyarakat?

Meningkatkan kewaspadaan tentu saja. Lebih peka terhadap para pendatang.

Sebab, saya baca di media, sebelum bom diledakkan, ada orang asing yang mondarmandir. Mengapa tidak

JAKARTA---Teror bom di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, mendapat perhatian dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Satu jam setelah peristiwa tersebut, presiden langsung berkomunikasi dengan Kapolri dan Kapolda Jateng. Sore harinya, rapat terbatas terkait bom Solo digelar di Kantor Presiden.

Ikut dalam rapat antara lain,

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Wapres Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Kepala BIN Sutanto, Kabaharkam Polri Komjen Pol Imam Sudjarwo, dan Kepala Badan Intelijen Strategis TNI (BAIS) Soleman B. Ponto. “Investigasi sementara yang kita lakukan, pelaku pembom bunuh diri ini adalah anggota dari jaringan teroris Cirebon,” kata SBY dalam keterangannya usai ratas.

Bom Cirebon yang dimaksudnya adalah teror bom yang meledak di masjid di kompleks Mapolresta Cirebon , bulan April lalu. “Kalau hari ini yang diganggu kegiatan di sebuah gereja, di Cirebon enam bulan lalu itu yang diganggu masjid di Polresta Cirebon,” katanya. “Atas nama negara dan pemerintah u

Ke Halaman 7 Kolom 1

PONTIANAK- Aksi teror bom jangan sampai terjadi di bumi Khatulistiwa. Kedamaian dan keamanan daerah ini yang telah terpelihara tetap harus dipertahankan. Karena itu Kapolda Kalimantan Barat, Brigadir Jenderal (Pol) Sukrawardi Dahlan meminta seluruh elemen masyarakat di provinsi ini untuk tetap tenang menyikapi insiden bom di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo Jawa Tengah, Minggu (25/9). Namun di sisi lain, masyarakat juga diharapkan dapat tetap waspada dan selalu berupaya mengidentifikasi lingkungan tempat tinggalnya masing-masing agar tidak disusupi oleh teroris atau pihak-pihak lain yang dapat mengganggu keamanan dan

Sukrawardi Dahlan

ketertiban.

“Wilayah tempat tinggal, tetangga-tetangga, khususnya yang baru pindah itu harus kita identifikasi betul,” ujarnya tadi malam. Kapolda juga berharap agar aturan wajib lapor bagi tamu yang menginap 1 X 24 jam u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Anak Berkelahi, Ayah Tewas Terbunuh PONTIANAK--Seorang ayah tewas terbunuh setelah anaknya terlibat perkelahian. Dia tewas ditangan paman lawan anaknya berkelahi, Minggu (25/9).

Sementara motif perkelahian anak korban masih diselidiki dan pelaku pembunuhan sudah ditahan di Polsek Sungai Ambawang.

Korban yaitu Pukana (48) dan pelaku bernama Hasanudin (46). Pelaku mengaku semula tak berniat menghabisi korban.

Mendatangi kediaman korban semata ingin menyelesaikan

masalah meski membawa senjata tajam. ‘’Sebenarnya saya datang ingin menyelesaikan masalah. Kalau disambut secara baik saya akan meminta maaf. Membawa senjata hanya semata untuk menjaga diri,’’ kata pelaku.

Tetapi senjata tersebut membuat pelaku harus berurusan dengan pihak berwajib. Setelah kibasan senjata tajamnya mengenai tangan kiri dan perut korban. Pemicu perkelahian mereka berdua yakni anak korban, Duraji memukul Sudi menggunakan

besi teralis. Pukulan tersebut mengenai punggung Sudi. Merasa tidak terima Sudi mengadu ke pamannya, Hasanudin. Sementara dirinya dilarikan ke rumah sakit.

Polisi yang mengetahui aksi perkelahian langsung datang ke lokasi kejadian di Dusun Sadung Desa Durian. Sedang pelaku telah melarikan diri tanpa jejak.

Keluarga Sudi juga mencari keberadaan Duraji. Setelah memperoleh kabar tentang adanya pemukulan.

Hingga kemudian Hasanudin

(pelaku,red) tiba ke rumah Duraji di Dusun Bengkarek Sungai Ambawang. Setelah minta antar dengan temannya, Sahri. Meski saksi sempat bertanya perihal ingin ke rumah korban.

Kemudian Hasanudin bertanya kepada korban (Pukana,red) tentang keberadaan Duraji. Namun korban menjawab mau apa.

Lantas masuk ke dalam rumah mengambil senjata tajam. Lalu dikibaskan ke arah Hasanudin. Hasanudin mengelak serta membalas. Kibasan senjata yang pelaku bawa dari rumah, men-

genai tangan lalu ditusukkan ke perut hingga membuat korban tewas.

Melihat korban tewas pelaku segera minta antar ke kantor polisi. Sebab merasa tidak mempunyai niat membunuh. Semata hanya ingin membela diri. Meski kemudian harus menewaskan korban. Ketika berita ini dilansir pelaku masih diintrogasi pihak berwajib.

Kapolsek Sungai Ambawang Ajun Komisaris Suanto u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Kesaksian Para Korban Bom Bunuh Diri yang Nyawanya Nyaris Terenggut 11:37

14:37

17:41

18:49 04:16

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Beni Selamat Berkat Tembok dan Sepeda Onthel Insiden bom bunuh diri di GBIS Kepunton, Kepatihan Solo, menyisakan trauma bagi para korban. Inilah kisah mereka yang nyawanya nyaris terenggut itu.

TRI H.-ARIFIN-ISNOVIKA, Solo Wajah Beni Tri Sutarlan tampak kuyu. Pria 32 tahun salah satu korban insiden bom bunuh diri itu sedang duduk di bawah sebuah pohon di halaman RS Dr Oen Kandangsapi, Jebres, Solo, kemarin sore. Dia mengenakan kemeja hitam bergaris vertikal.

Ketika didekati Radar Solo (Jawa Pos Group), wajah Beni masih tampak tegang. Dia mengaku masih trauma dengan kejadian yang sangat mengejutkannya itu. Beni adalah salah satu jemaat di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) u

SELAMAT : Beny (kanan) dan Grace Lilyana korban bom Solo yang selamat.

Ke Halaman 7 Kolom 5 ARIEF/RADAR SOLO

Online: http://www.pontianakpost.com/

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jawa Pos Group Media ade.r

opini

2

Pontianak Post

l

Senin 26 September 2011

Bersatu Mencari Pemimpin Prof. Dr. H. Chairil Effendy, MS saat halal bi halal menyampaikan sambutan selaku Ketua Majlis Adat Melayu (MABM) Kalimantan Barat.

Bagian menarik dari pidato beliau antara lain; “Bersatu padu mencari figur pemimpin yang mempunyai keberpihakan terhadap rakyat. Bila semangat tersebut terbangun

niscaya perubahan terwujud. Sebab pemimpin tidak boleh memikirkan diri sendiri, namun mesti mengelola kepemimpinan untuk mensejahterakan masyarakatnya”, dikutip dari Pontianak Post, 18 September 2011 Himbauan beliau untuk bersatu mencari pemimpin sangatlah beralasan karena

dari pengalaman yang kita saksikan hingga hari ini sering terjadi konflik ketika mencari pemimpin.

Namun seruan agar bersatu mencari pemimpin dalam prakteknya tidak mudah, apalagi dalam kondisi masyarakat primordialisme. seperti kondisi masyarakat kita saat ini.

oleh

Aswandi Bersatu karena adanya citacita yang sama, sebagaimana dicontohkan oleh bapak Chairil Effendy mensejahterakan masyarakat, dan ada pilar pemersatu, seperti Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tung-

gal Ika, NKRI. Nilai universal menjadi sumber utama dari persatuan, tetapi kenyataannya dalam perpolitikan praktis seperti mencari pemimpin, memilih presiden, gubernur, bupati/walikota persatuan tidak didasarkan pada nilai kebenaran melainkan lebih didasarkan pada kepentingan.

Dalam jorgon, “Tidak ada musuh yang abadi dan tidak ada teman yang abadi, yang abadi adalah kepentingan.

Tidak terkecuali dalam persoalan mencari atau memilih pemimpin, contituen mendasarkannya pada kepentingan, dan karena kepentingan yang sama tersebut mereka ciptakan persatuan, sekalipun persatuan bersifat semu. Besok setelah terpilih pemimpin,

mereka meminta bagiannya, jika tidak dengan mudah mereka berpecah belah.

Pertanyaan penulis apakah kondisi masyarakat kita sudah pandai bersatu karena kepentingan universal? Menurut penulis belum, toleransi diantara kita masih bersifat semu, meminjam istilah yang sering digunakan oleh Gus Dus adalah “Seolah-Olah.

Penulis tidak percaya kita bersatu yang sebenar-benarnya.

Jika asumsi penulis benar, maka hampir dapat dipastikan kita akan sulit bersatu dalam mencari dan memilih pemimpin.

Penulis melihat ada pesan tersembunyi dari seruan Chairil effendi. Yakni mengingatkan kita semua agar jan-

gan beramai-ramai menjadi kandidat pemimpin, barangkali cukup satu pasang saja.

Karena tidak mungkin kita akan bersatu jika kita dihadapkan pada banyak pilihan.

Apa yang dilakukan Partai Golkar melalui Survei calon pemimpin adalah sesuatu yang baik untuk dicontoh Pengalaman mengajarkan kepada kita kekalahan selalu pada mereka yang tidak memperhatikan persoalan ini. Ada asumsi yang menyatakan jika kita bersiteru sekuat apapun yang kita miliki, dia hanya menjadi faktor yang membuat kita menjadi lemah, sementara lawan politik kita menjadi kuat. Oleh karena itu harus ditetapkan calon terbaik yang kuat lagi terpercaya.(*)

Editorial

Kita Kecewa pada Obama

INI semua sebenarnya adalah cerita lama, tapi tetap saja kita kecewa. Amerika Serikat yang seolah-olah berupaya mengulurkan tangan ke Palestina lewat ’’perundingan damai’’, ’’dua negara hidup berdampingan’’, atau apalah nama gulali yang ditawarkan kepada bangsa yang dijajah Israel itu akan segera menarik tangan begitu Palestina mulai bersungguh-sungguh merespons tawaran tersebut.

Itu pula yang terjadi sekarang ketika Palestina berjuang menjadi Negara yang utuh lewat Sidang Umum PBB. Dengan tegas, Presiden AS Barack Obama menyatakan, hubungan antara negara yang dia pimpin dan Israel teramat dalam sehingga apa pun upaya Palestina untuk memerdekakan diri akan dihadang, termasuk dengan hak veto.

Menurut Obama, kalau Palestina benar bermaksud merdeka, yang harus dilakukannya adalah meneruskan proses perundingan dengan Israel. Misalnya, dia memberikan contoh, yang dilakukan Sudan dan Sudan Selatan sehingga kini Sudan Selatan resmi berdiri sendiri. Kita sebenarnya tahu, begitu Mahmoud Abbas mengapungkan

Pontianak Post

ide ’memproklamasikan’’ kemerdekaan Palestina lewat Sidang Umum PBB, AS akan bersikap demikian. Tapi, kalau kemudian kita menjadi sangat kecewa kali ini, itu mungkin karena ada Obama di Gedung Putih. Ya, Obama: betapa kita yang hidup di luar Amerika, khususnya yang tinggal di negeri berpenduduk mayoritas muslim, dulu begitu berharap kepada putra seorang pria muslim Kenya yang pernah menghabiskan sebagian masa kecilnya di Jakarta itu. Apalagi, pidatonya begitu memikat di Kairo tak lama setelah dirinya dilantik pada 2009: menjanjikan cara pendekatan bersahabat kepada Islam yang seakan-akan hanya berarti ’’teroris’’ selama era pendahulunya yang brutal, George W. Bush.

Obama memang mengkritik ekspansi permukiman warga Yahudi di Jerusalem Timur. Namun, apalah arti kata-kata bagi sebuah rezim kepala batu yang bercokol di Tel Aviv di bawah kendali Benjamin Netanyahu yang terbiasa tak mendengar siapa saja kecuali diri mereka sendiri itu. Jadi, kita semestinya sudah bisa menebak bagaimana Obama akan bersikap ketika Palestina,

dengan keberanian yang terbangun dari penderitaan sejak Israel berdiri pada 1948, berteriak ingin merdeka.

Obama sebenarnya bisa berbuat lebih banyak dan lebih baik daripada sekadar menganjurkan agar Palestina dan Israel kembali ke meja perundingan. Bagaimana perundingan bisa membawa hasil kalau sekarang saja Israel tiada henti mencaplok wilayah otonomi Palestina?

Lima puluh persen Tepi Barat saat ini sudah dikangkangi Negeri Zionis itu yang ditempati lebih dari 500 ribu warga mereka.

Bagaimana Palestina bisa berbicara tentang perdamaian jika hingga sekarang saja lebih dari 6 ribu warga mereka masih ditahan di penjarapenjara Israel? Kekerasan terus terjadi di Tepi Barat dan Jalur Gaza tiada henti diisolasi. Jadi, kalau benar Obama menginginkan dua negara itu kembali berunding, dia seharusnya memastikan lebih dulu Israel dan Palestina dalam posisi sejajar. Berbagai upaya ekspansif mesti dihentikan, begitu pula kekerasan. Juga, pintu isolasi harus dibuka.

Tapi, sudahlah, kita tak perlu berharap setinggi itu. Atau, kita bakal kecewa lagi. (*)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Senin 26 September 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

3

Antisipasi Krisis Belum Sentuh Sektor Riil Ada potensi terjadinya PHK (pemutusan hubungan kerja) pada pelaku usaha. Pemerintah harus menyiapkan stimulus fiskal bagi sektor riil,” Aviliani

JAKARTA - Program antisipasi krisis keuangan dunia dinilai masih kurang karena belum menyentuh sektor riil.

Sekretaris Komite Ekonomi Nasional(KEN)Avilianimengatakan pemerintah harus segera menyiapkan stimulus fiskal yang langsung ditujukan untuk sektor-sektor produktif.

“Ada potensi terjadinya PHK (pemutusan hubungan kerja)

padapelakuusaha.Pemerintah harus menyiapkan stimulus fiskal bagi sektor riil,” kata Aviliani kemarin. Dia mengatakan, saat ini langkah yang diambil untuk antisipasi krisis baru menyentuh sektor keuangan seperti buyback Surat Utang Negara (SUN). Kata Aviliani, langkah itu hanya bersifat jangka pendek.

Dia menambahkan, pemerintah belum memiliki

langkah konkret untuk mengantisipasi krisis keuangan dunia.Dalamwaktudekat,KEN akan”memberikan sejumlah rekomendasi kepada pemerintah.“Kamiakanmerekomendasikan agar mendeteksi sektor yang rentan,” kata Aviliani.

Dana Moneter Internasional (IMF) menyebut perekonomian dunia tengah memasuki fase bahaya baru. Fase ini diiringi pelemahanan aktivitas ekonomi global yang semakin merata dan risiko jebloknya kepercayaanmasyarakatdunia.

Dalam Laporan World EconomicOutlookedisiSeptember 2011,IMFmemangkasproyeksi pertumbuhan ekonomi dunia, termasuk Indonesia, untuk tahun ini dan tahun depan.

Proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia pada 2011 dan 2012 masing-masing hanya 4 persen. Proyeksi itu lebih pesimistis dibanding prediksi

sebelumnya yang dirilis Juli lalu sebesar 4,3 persen untuk 2011 dan 4,5 persen pada 2012.

Dana Moneter juga merevisi turun proyeksi pertumbuhan ekonomiIndonesiamenjadi6,4 persen tahun ini dan 6,3 persen pada 2012. Proyeksi tersebut mengoreksi prediksi sebelumnya yang memperkirakan ekonomi Indonesia di 2011 dan 2012 bisa tumbuh 6,5 persen.

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef) A. Erani Yustika mengatakan pemerintah masih bisa mengejar target pertumbuhan ekonomi 6,7 persen tahun depan. “Pemerintah jangan terlalu terpengharuh. Kunci pokoknya sampai seberapa jauh pemerintah bia mendinamisasi ekonomi domestik,”kata Erani. Dia menamhahkan, ekonomi domestic masih memiliki potensi besar untuk digerakkan.(sof)

Sulaiman

hadiah: Penyerahan hadiah utama undian tabungan Simpedes BRI oleh pimpinan cabang kepada

Lurah Beringin mewakili pemenang hadiah utama.

Pesta Rakyat Simpedes BRI Sukses SANGGAU- Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI “Berbagi Suka

se-Indonesia”diLapanganSepak Bola Rawa Bhakti Sanggau yang berlangsung selama dua hari kemarin (24-25/9) Ribuan orang memadati lokasi terselengaranya kegiatan yang berlangsung meriah dan sukses.

Kepala cabang BRI Sanggau, Amal dalam sambutannya saat pembukaan menyampaikan bahwa terselenggarnya kegiatan Pesta Rakyat Simpedes ini adalah merupakan salah satu wujud berbagi suka serta mendekatkan diri dengan nasabah BRI yang tersebar di Kabupaten Sanggau, Kabupaten Sekadau dan Kabupaten Landak. Pesta Rakyat Simpedes ini merupakan programnasionalyangdilakukan setahun sekali dalam rangkaian undian tabungan Simpedes yang secara rutin dilakukan setahun 2 kali di seluruh Kantor Cabang BRI se-Indonesia..

Menurutnya, PRS tersebut dilaksanakan melalui kegiatan ’’4 P’’. yakni Pawai, Pasar rakyat, Panggung hiburan dan Panen rakyat simpedes. Untuk pawai, pasar rakyat, panggung hiburan atraksi Marching Band FKPPISanggaudanCheerleaders SMAN 3 Sanggau serta kegiatan lomba mewarnai tingkat Sekolah Dasar dan lomba Student Band Contest yang pesertanya berasal dari 3 kabupaten dilaksanakan, Sabtu (24/9) dan untuk panen rakyatsimpedesdiselenggarakan Minggu (25/9).

Dikesempatan yang sama Wakil Bupati Sanggau Poulus Hasi S.IP,M.Si mengatakan, momentum ini agar dapat dijadikan sebagai sarana memotivasi masyarakat untuk semakin giat dan gemar menabung. Lebih lanjut disampaikan hendaknya budaya menabung dapat diwariskan kepada anak cucu, karena manfaat menabung tersebut nantinya akan dapat dinikmati apalagi ketika menjelang usia senja.

Hadi juga menyampaikan apresiasi kepada Bank BRI yang serta merta telah membantu Pemerintah Kabupaten Sanggau dalam bentuk berbagai pelayanan kepada masyarakat baikberupasimpanpinjammaupun berupa pemberian bantuan permodalan seperti KUR (Kredit Usaha Rakyat).

Rangkaian demi rangkaian terlewati kemeriahan tampak sekali di lokasi terselenggaranya kegiatan PRS setelah pagi dibuka secara resmi oleh wakil bupati dan Kepala cabang BRI Sanggau.

Kegiatan dilanjutkan pawai atau arak-arakan barang Hadiah Simpedes, yang diikuti oleh berbagai komunitas seperti komunitas sepeda, mobil dan motor, atraksi

Marching Band FKPPI Sanggau dan Cheerleaders SMAN 3 Sanggau serta kegiatan lomba mewarnai tingkat Sekolah Dasar dan lomba Student Band Contest. Kemeriahan juga tampak di arena Pasar PRS yang diisi oleh bazaar aneka barang dan aneka kuliner. Malam harinya di hibur olehbandkenamaanyaituMelisa Band.

Perlombaan mewarnai tingkat SekolahDasardimenangkanoleh Faujia Dina Umardi Juara III dari SDN70 danMaulidyFirdahalifah juara III kelas 2 SDN 04 Sanggau sedangkan juara pertama diraih oleh Resty dari SDN 07.

Sedangkan untuk lomba Student band Contest juara III di raih oleh Spatula band dari gabungan pelajar SMA N 1 Sanggau dan SMA 3 Sanggau, dan juara II diraih oleh Bla bla blas band dari SMAN I Ngabang, juara pertama di raih oleh DBC Band dari SMA Don Bosco Sanggau sedangkan The Best Jungle juga diraih oleh DBC Band.

Puncak acara Pesta Rakyat Simpedes penarikan undian bermacam macam hadiah diantaranya 13 buah kompor gas, 13 TV 21 in, 8 buah mesin cuci, 8 buah sepeda, 8 buah AC, dan 8 buah kulkas dan hadiah hiburan lainya. Sedangkan u ntuk hadiah utama berupa 5 buah sepeda motor scoopy dimenangkan oleh Narto dari Sekadau, Merita Simanungkalit dari Sanggau Kapuas, Titin Kalina Sekadau, Ellyati Boru Tobing dari balai karangan, dan Semiong Mualang dari KCP Sekadau Lima orang yang beruntung memperoleh hadiah utama III berupa Sepeda motor Honda Vario adalah AB Razak dari Sekadau, Galuh Halimah dari Sanggau Kapuas, Sartini dari Balai karangan Fitria dari Ngabang Sanggau dan Selvi dari Sosok. untuk hadiah utama ke II berupa Sepeda motor Honda Tiger dibawa pulang oleh Asrori warga Sanggau Kapuas.

Akhir dari kegiatan ini adalah pengundian hadiah utama persembahan BRI dalam Pesta Rakyat Simpedes diperoleh warga sanggau atasnama Rosalia Pujiati.

Hadiah utama beruapa Satu Unit Mobil Terios diserahkan oleh kepala cabang BRI Sanggau kepada lurah beringin M Rizal Ismail mewakili pemenang yang tidak hadir saat pengundian.

Seluruhnya proses pengundian disaksikan oleh Saksi Dinas Sosial Syafarudin, Saksi kepolisian Bripka Suparman dan Saksi BRI Eko Bambang Priyanto serta Notaris Marstiadi SH dihadapan tamu undangan. (lai)

ade.r

Pontianak Post l

4

Senin 26 September 2011

Kejuaraan Grass Track dan Motocross “Amerta-Sunday Race Exhibition”

Event Daerah Bertaraf Internasional Sukses Digelar di Kabupaten Sambas Spektakuler dan sukses, dua kata itulah menggambarkan Kejuaraan Grass Track dan Motocross “Amerta-Sunday Race Exhibition” yang digelar di Amerta Sport Club Sirkuit Minggu (25/9) kemarin.

Pembalap se-antero Kalbar ikut beradu gengsi dan keterampilan memacu kuda besi mereka menghadapi terjalnya medan sirkuit terbaik kedua Kalbar tersebut.

Bukan hanya itu, semua keahlian mereka dikerahkan demi menjadi terbaik di kelasnya. Nyali mereka dicabar dan sportifitas mereka pun diuji, serta menjajal ketangguhan crosser asal Sarawak Malaysia yang ikut berlaga di ajang antarbangsa tersebut.

Event daerah bertaraf internasional ini juga disaksikan pembalap nasional asal Kalbar Hadi Wijaya, tak heran Kejuaraan Grass Track dan Motocross terakbar tahun ini memukau ratusan penonton yang datang dari penjuru kabupaten/kota di Kalbar, mata mereka berkedip melihat aksi para crosser, badan mereka tak beranjak dari tepian sirkuit meski matahari menyengat kulit. Tak hanya masyarakat terhibut, para pedagang dadakan yang menjual makanan ringan hingga minuman pun kebanjiran rejeki. Tak sekedar kompetisi, ajang antar saudara serumpun Indonesia-Malaysia ini dapat memperkokoh tali persaudaraan, dan ajang promosi wisata alam dan budaya kepada warga negeri jiran. “Ajang ini bukan sekedar kompetisi balapan motor, melainkan penyaluran bakat anak muda, sekaligus ajang promosi wisata dan budaya kita ke warga Malaysia, semoga kedepan ajang ini banyak menarik wisatawan mancanegara untuk datang ke Sambas dan Kalbar umumnya,” ungka owner Amerta Sport Club Sirkuit H Subhan Nur. Foto dan Narasi: Hari Kurniathama

Para crosser saat merayakan kemenangannya di podium juara bersama owner Sirkuit ASC H Subhan Nur dan tokoh masyarakat, agama dan kepolisian Resort Sambas

Malam keakraban bersama saudara serumpun

bersama tokoh masyarakat, owner sirkuit Amerta H Subhan Nur dan bakal calon kandidat pilwako Singkawang Drs Suryad MSi yang juga ketua Kakwarda Pramuka Kalbar turut menghadiri pembukaan SRE

owner Sirkuit Amerta Sport Club menyerahkan plakat sebagai penghargaan kepada pengusaha (PT Jarum) selaku sponsor utama yang peduli terhadap pembinaan pemuda di bidang olahraga Tahniah untuk duta bangsa

kekompakan Pengprov IMI Kalbar dan Sarawak Motorcross club mempererat hubungan kedua bangsa

Adu nyali para crosesser dalam ajang sunday race exhibition

Sirkuit berjelebu

uji ketangkasan

mental juara pantang menyerah

kesigapan tim medis bukti profesionalitas panitia

Kompetisi Grastrack antar bangsa ini pun ikut andil dalam menumbuhkan sektor rill terlihat Para pedagang kebanjiran pembeli

sarana wisata yang asri

Majulah terus pemudaku lakukanlah terbaik sampai bertemu di tahun depan

Pontianak Post Senin 26 September 2011

SHOW

SELEBRITAS

5

Bajak Laut Mungil ala Noah Sinclair JAKARTA - Kemarin (25/9) Noah Sinclair, jagoan mungil dari pasangan Bunga Citra Lestari (BCL) dan Ashraf Sinclair, merayakan ulang tahunnya yang pertama. Untuk momen istimewanya yang dilangsungkan di Playpark, kawasan Kemang, Jakarta, tersebut, sang bunda memilih tema bajak laut alias pirates.

“Ini nggak sengaja. Pas jalan-jalan, aku lihat kayak ada gambar pirates di satu toko dan aku pikir lucu banget. Bagi aku, pirates tema yang cukup unik bagi cowok yang ngerayain ulang tahun. Karena biasanya kan tokoh kartun,” kata BCL ketika ditanya tentang alasan pemilihan tema bajak laut untuk ulang tahun putranya itu.

Dibutuhkan waktu sekitar sebulan bagi BCL untuk mempersiapkan semuanya.

Termasuk mengundang teman serta keluarga Ashraf dari Kuala Lumpur, Malaysia. “Dia (Noah) nggak ngerti kalau ini

acaranya dia sendiri. Dia pikir papa dan mamanya yang punya acara,” ujar BCL lantas tertawa.

Artis cantik itu mengaku sering terkagum-kagum dengan perkembangan anaknya yang cukup pesat. “Aku berusaha banget bisa menyediakan waktu untuk anak. Pengalaman melihatnya melakukan sesuatu untuk pertama kali tidak bisa diganti dengan apa pun,” ungkapnya.

Khusus untuk pola pengasuhan, BCL maupun Ashraf menyatakan tidak ingin terlalu membatasi sang anak.

“Cuma, kalau memang sesuatu yang nggak boleh, kami akan tetap larang, kami kasih tahu ini bahaya. Ini jangan, ini boleh.?Dan kalau dia bisa berdiri, kami selalu kasih selamat sama dia, kami kasih hadiah, jadi semangatin dia,” terangnya.

Mengenai kesibukannya, BCL mengatakan sebisa-bisan-

ya membawa sang buah hati.

Dia ingin pekerjaannya sebagai penyanyi sekaligus tugasnya sebagai ibu rumah tangga bisa berjalan beriringan. Untuk itu, dia sudah mengatur pembagian tugas dengan sang suami. (fed/c9/any)

ULANG TAHUN: Bunga Citra Lestari dan Asrraf Sinclair saat merayakan Ulang Tahun Ke-1 Anak Noah di Playparq, Jakarta, Minggu (25/9).

Tema Ulang Tahun ini adalah bajak laut. Semua tamu yang hadir diwajibkan memakai pakaian bajak laut.

FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

Penyuka Masakan Pedas

Han Geng

SURABAYA - Siapa sangka, dari wajahnya yang cool serta badannya yang sixpack, Han Geng ternyata pelahap segala makanan. Termasuk yang bercita rasa pedas, seperti sambal.

Ketika berada di Surabaya kemarin, dia tidak hanya melahap banyak sambal, tapi juga membungkus dan membawanya pulang ke Tiongkok.

“Luar biasa, saya cinta makanan di sini,” kata Han Geng ketika ditemui di Hotel Sheraton Surabaya, Sabtu (24/9) lalu. Cowok

yang tengah mempromosikan film terbarunya, My Kingdom, tersebut memiliki ketertarikan khusus dengan aneka macam sambal yang ada di Jakarta maupun Surabaya.

Bahkan, tanpa malu-malu Han Geng mengaku sampai membungkus sambal di tempat makan yang dikunjungi untuk dibawa pulang ke negaranya, Tiongkok. “Biar saudara dan teman saya di sana bisa merasakan bagaimananikmatnyamakanan ini,” kata mantan personel Super Junior itu.

Bukan hanya itu. Han Geng juga mengaku kagum dengan antusiasme para fans-nya yang ada di Indonesia. Menurut dia, apa yang dia saksikan melebihi ekspektasinya selama ini. “Fans adalah bagian penting dari perjalanan karir saya. Sehingga sangat menyenangkan mengetahui bahwa saya diterima baik di sini,” jelas pria kelahiran 9 Februari 1984 tersebut semringah.

Dalam kesempatan yang itu Han Geng juga mengatakan grogi ketika awal-awal syuting

film My Kingdom. Apalagi, begitu tahu bahwa lawan mainnya adalah Wu Chun dan Barbie Hsu. “Anda tahu kan? Mereka merupakan bintang yang sangat populer. Itu yang menjadi alasan saya grogi. Tapi, untungnya, semua menjadi lebih baik setelah bertemu untuk syuting beberapa kali,” kata Han Geng yang mendapat julukan King of Popularity in China tersebut.

Rasa grogi itu muncul, menurut Han Geng, juga karena dalam film inilah dia kali pertama berperan sebagai bintang utama. “Tapi, sebenarnya tidak banyak yang berbeda ketika harus menari, bermain film, atau menyanyi. Semuanya harus dilakukan dengan totalitas dan yang terbaik,” jelasnya.

Ketikadisinggungsoalhubungannya dengan personel SuJu yang lain, Han Geng mengatakan tetap memiliki hubungan emosional yang baik. Mereka masih saling kontak. “Tapi, tentu tidak sesering dulu, karena kami memiliki kesibukan sendirisendiri,” ujarnya. (nji/c2/any)

Tak Pernah Mengeluh Sakit JAKARTA - Sosok Hendra Cipta sudah lama mewarnai dunia seni peran di tanah air.

Baik melalui film maupun sinetron. Sayang, kiprahnya harus terhenti Sabtu (24/9).

Pukul 18.12, pria yang bermain dalam sinetron si Buta dari Gua Hantu tersebut mengembuskan napas terakhir akibat penyakit kanker kelenjar getah bening.

Hendra meninggal di usia

63 tahun. Menurut Putri Natalia, putri bungsu almarhum, kondisi sang ayah drop hingga harus dirawat di rumah sakit beberapa hari sebelum Ramadan. Karena kondisinya terus membaik, dia diperbolehkan pulang. Namun, setiap pekan ada dokter yang mengunjungi dan memeriksa keadaan aktor kelahiran Jogjakarta, 2 Oktober 1947, itu.

Kemarin (25/9) jasadnya

dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir. Tampak beberapa artis senior menghadiri pemakaman yang berlangsung sekitar pukul 11.00 tersebut.

Di antaranya, Cok Simbara, Drg Fadly, Ade Irawan, Toro Margen, dan Yati Surachman.

“Dia orangnya tak pernah mengeluh. Dia sakit aja saya nggak tahu, maksudnya dia nggak pernah mengeluh sakit,” tutur drg Fadly.

Hal senada diungkapkan Merry Sihombing, istri almarhum. Dia mengatakan, dokter baru mengetahui penyakitnya Juni lalu. “Mungkin dulu dianggap dia cuma masuk angin atau apa. Dia bilang, kalau bilang sakit, dia nggak boleh

kerja. Padahal, dia mencintai pekerjaannya,” ungkapnya.

Merry menuturkan, suaminya kerap syuting hingga larut malam hingga tidak merasakan kondisinya yang perlahanlahan mulai drop. “Dia lupa dengan dirinya karena pekerjaan itu, dia larut. Disiplinnya dalam penguasaan naskah. Dia kan kalau ke lapangan untuk syuting nggak pernah bawa naskah. Dia selalu menghafalnya di rumah,” kenang Merry.

Sejak terjun ke dunia peran pada 1970-an, puluhan film dan sinetron telah dibintanginya. Di antaranya, Kabut di Kintamani, Antara Surga dan Neraka, serta Angling Dharma dan Tutur Tinular. (fed/c7/ any)

FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

MENINGGAL: Aktor Senior Hendra Cipta Dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Minggu (25/9) Pagi. Hendra Cipta meninggal Sabtu (24/9) pukul 18.15 akibat mengidap penyakit Kanker Getah Bening.

6

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

DIABADIKAN: Ketua Umum Yayasan Bhakti Suci The Iu Sia, serta jajaran Penasehat, Pengawas, dan Pengurus YBS periode XIX diabadikan bersama usai acara puncak perjamuan makan peringatan HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu di Restoran Hotel Garuda Pontianak.

Rangkaikan HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu & HUT Kemerdekaan ke-66 RI

Yayasan Bhakti Suci Merajut Kebersamaan PERINGATAN HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu diharapkan menjadi momen bagi umat Kong Hu Cu mengenang dan menghayati kembali sejarah perjuangan Nabi Kong Hu Cu dalam mencapai kesempurnaan hidup. Dimana kesempurnaan diraih dengan mendharmabaktikan kehidupan bagi kesejahteraan masyarakat banyak, leluhur, dan sang pencipta.

Melalui cerminan perjuangan nabi, umat Kong Hu Cu dapat melakukan evaluasi dalam menata kehidupan menuju puncak kesejahteraan dan kemakmuran.

Demikian disampaikan Drs Christiandy Sanjaya SE MM, Wakil Gubernur Kalimantan Barat saat memberikan sambutannya dalam Perjamuan Makan HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu di Restoran Garuda Hotel, Sabtu, 24 September 2011. Perjamuan tersebut merupakan puncak acara peringatan HUT Kemerdekaan ke-66 RI dan HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu yang digelar Yayasan Bhakti Suci (YBS) Pontianak. Acara dihadiri Ketua Kadin Kalbar Santyoso Tio, Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas L, serta ketua dan pengurus yayasan marga di lingkungan YBS. Kegiatan pun menghadirkan artis-artis luar

negeri dan lokal.

Menurutnya, YBS punya misi mulia dalam mempererat tali persaudaraan, menjalin cinta kasih, saling membantu dalam mengurus kematian dan permakaman, serta menyelenggarakan tradisi sembahyang leluhur. Ia berharap kegiatan tersebut, momentum meraih kesejahteraan, kemakmuran, dan kejayaan dimasa akan datang sesuai ajaran Nabi Kong Hu Cu sebagai pedoman hidup, sehingga menyinari langkah kehidupan.

“Pengurus YBS hendaknya terus mengembangkan kerjasama, serta merajut kebersamaan dan hubungan tali persaudaraan lebih erat dalam masyarakat. Pengurus dapat memberikan motivasi, bimbingan, sekaligus keteladan pada anggota, sehingga tercipta tatanan masyarkat yang harmonis,” harap Christiandy.

The Iu Sia, Ketum Yayasan Bhakti Suci Pontianak menyampaikan, peringatan HUT Nabi Konghucu menjadi acara tetap YBS, sebagai rasa syukur Agama Kong Hu Cu diakui dan menjadi agama resmi di Tanah Air. “Sebagai bangsa Indonesia, kita berterimakasih pada pemerintah, khususnya era Presiden KH Abdurahman Wahid yang menghapus diskriminasi dan

HARAPAN: Christiandy Sanjaya, Wagub Kalbar menyampaikan sambutan, pesan, dan harapannya.

SAMBUTAN: The Iu Sia, Ketum YBS menyampaikan sambutan dalam jamuan makan.

melindungi setiap umat menjalankan agama dan keyakinannya,” katanya.

Ia menambahkan, harus disadari, beragama bukanlah karena gengsi atau gaya hidup. Beragama adalah

keyakinan hidup untuk kebaikan umat manusia di dunia yang semakin kompleks. Nabi Kong Hu Cu telah mengajarkan falsafah sejak 25 abad silam sebagai pegangan hidup, baik

kehidupan pribadi dan keluarga maupun sosial kemasyarakatan. “Terbukti ajaran Nabi Kong Hu Cu tetap relevan sebagai keyakinan religius kita hingga kini dan masa datang,” ujarnya.

“Karena itu, kita wajib bersyukur, memanjatkan puji dan puja pada Tuhan Yang Masa Esa yang telah menurunkan ajaran melalui Nabi Kong Hu Cu. Karena Dia-lah hidup kita selalu dilindungi, diberkati, diberikan bimbingan serta rezeki. Karena itu pula, dengan perayaan ini akan selalu mengingatkan kita arti rasa bersyukur,” sambung The Iu Sia. Pada peringatan HUT Nabi Kong Hu Cu tahun ini, YBS fokus pada kegiatan sosial kemasyarakatan, seperti kunjungan pengurus Dharma Wanita YBS ke Panti Jompo, donor darah, pertandingan tenis meja, serta lomba karaoke. The Iu Sia memandang, sebagai organisasi sosial dengan anggota yang besar, YBS selayaknya peduli dengan masalah-masalah sosial kemasyarakatan, tanpa memandang golongan, keyakinan, maupun kepentingan politik.

Willy Soegiyanto, Ketua Panitia HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu menyampaikan, kegiatan bakti sosial donor darah massal dan cek darah

gratis menghasilkan 59 kantong darah yang disumbangkan ke PMI Kota Pontianak, 20 Agustus 2011. Pada 23 Agustus 2011, ibu-ibu Dharma Wanita YBS berkunjung ke dua panti jompo. Pertandingan tennis meja berlangsung di Gedung Bina Remaja SMA St Paulus, 6-8 September 2011.

Lomba karaoke mandarin; babak penyisihan di Garuda Hotel, 12-14 September 2011 dan babak final di Hotel Aston Pontianak, 16 September 2011. Pertandingan Catur Gajah di Sekretariat YBS Pontianak, 19-20 September 2011. “Puncak acaranya pada hari ini, perjamuan makan HUT Nabi Kong Hu Cu di Restoran Garuda Hotel,” ujarnya, membacakan laporan.

Panitia berterimakasih sebesarnya pada ketua yayasan-yayasan yang berada dalam naungan YBS, donatur, sponsor, media massa, serta semua pihak, baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung. Panitia juga berterimakasih secara khusus pada Ketum YBS The Iu Sia dan jajaran Penasehat, Pengawas, dan Pengurus YBS periode XIX. (*) Narasi: Made Foto-Foto: Made dan Ferry

LAGU KEBANGSAAN: Wakil Gubernur, Ketum YBS, Ketua Kadinda Kalbar, Pemilik Garuda Hotel, serta panitia dan undangan menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum jamuan makan dimulai.

SATU MEJA: Christiandy Sanjaya, The Iu Sia, dan Santyoso Tio akrab duduk satu meja.

DIDAMPINGI: Ny. Karyati Sanjaya, istri Wagub Kalbar didampingi Gui Lie Hue, istri Ketum YBS bersama pengurus Dharma Wanita YBS lainnya.

ANGPAU: The Iu Sia, Ketum YBS Pontianak memberikan angpau pada Juara Karaoke Mandarin saat mengisi acara pada jamuan makan.

BUNGA: Salah satu penyanyi Mandarin dari luar negeri memberikan bunga pada Ketum YBS, The Iu Sia.

DOORPRIZE: Christiandy Sanjaya, Wagub Kalbar mencabut undian doorprize.

SEMBAHYANG: Para pengurus Yayasan Bhakti Suci Pontianak melakukan sembahyang memperingati HUT ke-2562 Nabi Kong Hu Cu.

KUNJUNGAN & KEPEDULIAN: Gui Lie Hue, istri Ketum YBS Pontianak memimpin Pengurus Dharma Wanita YBS Pontianak mengunjungi panti jompo dan menunjukkan kepedulian mereka pada penghuni panti.

Pontianak Post

l

aneka

Senin 26 September 2011

7

Bom Solo Mirip Cirebon Sambungan dari halaman 1

Sumber Pontianak Post di lingkungan antiteror Mabes Polri menyebutkan, dari kemiripan wajah pelaku sangat dekat dengan Ahmad Yosepa Hayat, buronan kasus bom Cirebon. ”Sekarang sedang kita cek DNA dari keluarganya di Sumedang,” kata perwira ini tadi malam.

Ahmad Yosepa Hayat alias Hayat adalah satu dari lima DPO kasus bom Mapolresta Cirebon yang belum tertangkap. Pria yang bernama lain Ahmad Abu daud alias Raharjo itu juga satu yang siap menjadi ’’pengantin” dalam aksi pengeboman.

Empat yang lain adalah Yadi Al Hasan alias Abu Fatih alias Vijay yang memberikan perintah pelatihan perakit bom bunuh diri. Lalu buron ketiga bernama Beni Asri yang diduga membawa sisa-sisa bom,. Kemudian, Nanang Irawan alias Nang Ndut alias Gendut alias Rian melatih para pelaku. Dan yang terakhir, Heru Komarudin merupakan ahli perakit bom.

Ahmad Yosepa memiliki ciri wajah yang hampir identik dengan bomber di Solo. ”Tekstur wajahnya sama, tapi kita tidak punya data gigi. Karena itu verifikasi dari DNA,” tambahnya.

Selain itu, interogasi ulang terhadap jaringan Cirebon yang sudah tertangkap dilakukan.

Bahkan, dua tersangka yang sudah ditangkap sebelumnya dibawa ke Solo untuk mengenali wajah pelaku. ”Karena itu, kita sudah berani laporan pada presiden kalau ada koneksi Cirebon dengan bom Solo ini,” katanya.

Aksi pengeboman itu sangat mengejutkan para polisi antiteror.

Terutama Densus 88 Mabes Polri. Betapa tidak, satu minggu sebelum kejadian mereka sudah operasi di Solo dan Klaten. ”Kami baru saja menyisir daerah ini untuk mencari DPO, rupanya mereka mengelak dan justru menyerang balik,” katanya.

Dari hasil kajian sub detase-

men analis Densus 88 Polri, pelaku berupaya melakukan aksi provokasi dan adu domba terkait peristiwa kerusuhan Ambon 11 September lalu. ”Mereka jengkel karena Ambon bisa diredam. Hendak masuk kesana pun susah, karena itu bermain di Jawa,” katanya.

Dari rangkaian dan tipe bom, penyidik memastikan sama persis dengan yang dipakai Syarif bomber Polresta Cirebon beberapa bulan yang lalu. ”Ada paku dan gotri namun tampaknya bahan pembakarnya kurang padat, jadi efeknya lemah,” katanya. Selain itu, rangkaian juga menunjukkan dibuat tergesa-gesa. ”Ada sisa kabel yang dibawa pelaku di luar bom,” tambahnya.

Insiden bom bunuh diri itu terjadi tepat setelah kebaktian di GBIS usai. Saat itu para jemaat hendak keluar dari gereja menuju halaman. Mendadak para jemaat, terutama yang berada di dekat pintu masuk utama gereja, dikejutkan dengan bunyi ledakan keras yang disusul semburan api dan asap berwarna putih. Di sekitar pintu, terserak beragam benda keras. Antara lain, paku dan baut.

Sangat diduga, paku dan baut itu berasal dari bom yang diledakkan oleh pelaku.

Beberapa orang yang saat itu berada di dekat pintu langsung terjatuh. Sementara itu, ratusan orang lain yang masih berjalan di dalam gereja panik dan berhamburan keluar. Beberapa jemaat belum sadar bahwa ledakan tersebut berasal dari bom. ”Saya mengira, itu suara ledakan trafo, tapi ternyata bom bunuh diri,” jelas Grace Lilyana, 18, warga Kelurahan Manahan, Kecamatan Banjarsari, yang saat itu usai mengikuti kebaktian di GBIS. Saat insiden tersebut terjadi, Grace berada di depan pintu masuk. Tepatnya hanya 2 meter dari posisi meledaknya bom. Begitu menyadari bahwa itu adalah ledakan bom, dia langsung berlari menuju halaman gereja. Berdasar keterangan salah seorang anggota

polisi yang enggan jika namanya dikorankan, sebelum ledakan, seorang pria berkemeja putih dan bercelana jins hitam masuk dari pintu samping gereja.

Di gereja itu, memang ada tiga pintu masuk. Dua pintu berada di samping dan satu lagi di depan gereja. Tempat ibadah tersebut menghadap utara. Pintu samping biasanya memang digunakan oleh jemaat untuk masuk ke gereja sebelum mengikuti kebaktian.

Kebetulan, di samping kanan bangunan gereja terdapat areal parkir sepeda motor. Sedangkan bagian kiri berupa balkon.

Berdasar rekaman CCTV gereja yang disaksikan oleh polisi tersebut, pria itu berjalan masuk melalui pintu samping kanan.

Dia kemudian menuju ke dalam gereja melalui jalan di tengah ruang, di antara kursi jemaat bagian kanan dan kiri.

Pria tersebut berbaur dengan para jemaat yang saat itu melangkah keluar. Beberapa jemaat melihat pria tersebut membawa buku tebal seperti Alkitab di tangan kiri dan sebuah kacamata.

Begitu dia berada tepat di pintu masuk, ledakan terjadi. Beberapa orang langsung tumbang dan sebagian lain berhamburan keluar.

Setelah itu, teriakan dan suara kepanikan jemaat terdengar dari dalam ruang gereja. ”Saya sangat kaget dengan bunyi ledakan itu.

Saya langsung membantu para jemaat lain yang terluka karena ledakan tersebut. Ada satu orang tergeletak di bawah pintu masuk.

Perutnya hancur. Isi perut, seperti usus dan lainnya, keluar dari perut. Sedangkan bagian kaki dan kepala masih utuh,” kata Sara, 30, salah seorang jemaat GBIS Kepunton yang juga warga Kampung Mutihan, Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Solo, kepada Radar Solo di dekat lokasi kejadian kemarin.

Kesaksian serupa disampaikan oleh jemaat GBIS Keputon yang lain, yakni Susanti, 37, warga Pedan, Klaten. Dia mengatakan, awalnya dirinya berpikir bahwa

ledakan itu berasal dari trafo listrik GBIS. Ledakan tersebut sangat keras. ”Saya berada di samping kanan orang yang meledak itu. Mungkin sekitar 3 meter dari orang itu. Tapi untung, saya tidak mengalami luka. Tapi, di bagian belakang baju saya ada bercak darah, entah itu dari pelaku atau jemaat gereja yang terluka,” tutur Susanti dengan suara yang dipenuhi rasa takut.

Beberapa saat setelah ledakan, polisi dan petugas medis tiba di lokasi kejadian. Polisi langsung memasang police line di sekitar gereja. Police line dipasang dalam radius sekitar 100 meter dari TKP. Namun, selang beberapa saat, police line tersebut diperluas dalam radius sekitar 300 meter.

Polisi menutup semua akses ke dalam gereja.

TKP mulai didatangi warga yang kaget gara-gara mendengar bunyi letusan keras itu. Letusan tersebut terdengar hingga radius sekitar 3 kilometer. Warga di sekitar Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, juga mendengar dengan jelas letusan tersebut.

Selang satu jam kemudian atau sekitar pukul 13.30, Kapolda Jateng Irjen Didiek S. Tri Widodo datang ke lokasi kejadian. Menyusul kemudian Wali Kota Solo Ir Joko Widodo dan Wakil Wali Kota F.X. Hadi Rudyatmo. Mereka bertiga kemudian masuk ke gereja.

Namun, saat masuk, mereka tak melalui pintu depan. Sebab, mayat pelaku masih berada di pintu depan. Mereka masuk dari pintu samping kanan gereja.

Selanjutnya, sekitar pukul 15.00, Kapolri Jenderal Timur Pradopo tiba di lokasi kejadian dengan pengawalan ketat. Dia mengatakan bahwa insiden itu terjadi sekitar pukul 10.55. Setelah dilakukan olah TKP, diketahui ledakan bom bunuh diri tersebut terjadi tepat di pintu masuk gereja. ”Korban yang tewas itu diduga sebagai pelaku bom bunuh diri.

Kami masih akan selidiki lebih lanjut.

Masyarakat Tetap Tenang & Waspada Sambungan dari halaman 1

kepada petugas RT dapat tetap diterapkan secara baik.

Masyarakat hendaknya ikut berpartisipasi aktif dengan memantau kemungkinan adanya orang-orang yang mencurigakan. Menyikapi insiden bom, Kapolda juga telah mengambil langkah-langkah strategis lain.

Kemarin siang, semua Kapolres dan aparat intel sudah diinstruksikan untuk terus memantau perkembangan situasi di daerah masing-masing.

Tiap Polres diminta untuk melakukan upaya antisipasi, menjalin komunikasi intensif dengan semua pihak serta melibatkan tokoh-tokoh masyarakat atau tokoh agama yang ada di daerah, termasuk Babinsa, Babinkamtibmas, lurah serta pengurus RW dan RT. “Mari kita jaga wilayah masing-masing,” katanya.

Kutuk Bom Solo Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia Wilayah (PGIW) Kalimantan Barat, Pdt Daniel Alpius mengutuk perbuatan bom bunuh diri di GBIS Kepunton, Solo Jawa Tengah.

Ia juga mengimbau aparat di provinsi ini untuk dapat mengambil langkah-langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terjadi di Kalbar.

“Dalam kekristenan kita dilarang mengutuk orang. Di sini kita tidak mengutuk orangnya tetapi perbuatannya. Perbuatan itu memang perbuatan terkutuk,” ujar Pdt. Daniel tadi malam. Ia menyatakan sangat menyesal atas insiden ini.

Menurut Daniel, setelah mendengar adanya insiden bom tersebut, dirinya langsung menghubungi koleganya yang kebetulan tinggal di Solo guna memperoleh informasi dari lapangan.

Ia beranggapan, Tuhan YME masih mencurahkan kemurahan sehingga bom hanya meledak di luar gereja. Jika saja bom itu meledak di dalam gedung, kemungkinan jumlah korban yang jatuh akan lebih banyak. Di sisi lain, Pdt Daniel juga mengimbau masyarakat kristiani dan Katolik di Kalbar untuk tidak terpancing atas tragedi ini dan kemudian menghubung-hubungkannya dengan komunitas agama tertentu.

Apalagi sampai ikut-ikutan melakukan aksi kekerasan atau menjadikan rumah-rumah ibadah tertentu yang ada di daerah sebagai sasaran perusakan. Sebab, kata Pdt Daniel, tindakan bom bunuh diri seperti itu bukanlah cerminan dari tindakan kelompok agama apapun melainkan sebuah aksi terorisme. “Semua agama tidak mengajarkan yang demikian, baik muslim, kristen, katolik,

konghucu, Budha dan lain-lain,” ujarnya.

Para pemuda, tokoh adat dan seluruh masyarakat gereja diminta untuk tenang dan tetap menjaga situasi keamanan serta ketertiban di Kalbar yang sudah kondusif.

Semua elemen masyarakat diharapkan dapat menyerahkan sepenuhnya penyelesaian kasus ini kepada aparat terkait. Atas nama Ketua PGIW Kalbar, ia juga menyampaikan terima kasih atas langkah pemerintah dan aparat keamanan yang sigap menyikapi tragedi ini.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalimantan Barat, Haitami Salim juga mengecam aksi bom bunuh diri. Menurut Haitami, bagaimana pun aksi tersebut tidak dapat dibenarkan, tak peduli siapa pun pelakunya dan dari mana pun ia berasal. (berita lengkap baca juga halaman 9). (ron)

SBY: Evaluasi Internal Anti Teror Sambungan dari halaman 1

saya mengutuk keras atas aksi terorisme kejahatan luar biasa yang bersifat tanpa pandang bulu ini.”

SBY menyatakan, memerintahkan dilakukan investigasi lanjutan secara intensif untuk mengetahui dan membongkar jaringan pelaku teror di Cirebon dan Solo. “Termasuk dana yang dikeluarkan, termasuk pemimpin atau penggerak dari aksi terorisme itu,” tegasnya.

Tidak hanya itu, presiden juga meminta dilakukan investigasi internal jajaran kepolisian, terutama di daerah. SBY menyebut, sudah ada peringatan yang diberikan. “Saya ketahui bahwa pihak intelejen sudah diberi peringatan dan kapolri juga sudah beri instruksi kepada jajaran kepolisian,” tuturnya.

Perisitiwa bom Solo, lanjut SBY, menunjukkan bahwa ancaman teroris di Indonesia masih ada. Itu juga ditambah informasi intelejen. “Kalau saya, pemerintah, pihak kepolisian terus mengingatkan ancaman terorisme, ini bukan mengada-ada,” katanya.

Dia mengungkapkan, pernah memberikan instruksi kepada para gubernur, kapolda, pangdam, dan danrem di Istana Bogor, beberapa bulan lalu.

Intinya, untuk mencegah aksi terorisme dan kekerasan horisontal. Instruksi juga diberikan kepada jajaran intelejen. SBY menegaskan aparat untuk bertindak preventif dan proaktif.

“Jangan abaikan informasi apapun,” katanya.

Ke depan, SBY mengatakan, negara akan tetap konsisten dalam melakukan penegakan hukum. Termasuk melakukan peradilan yang fair terhadap

kejahatan terorisme. Dia berharap ada undang-undang yang dimiliki aparat intelejen dan kepolisian untuk mencegah aksi terorisme.

Menko Polhukam Djoko Suyanto mengatakan, berdasarkan data yang ada pada pelaku, termasuk luka-luka di tubuh korban, persis dengan peristiwa di Cirebon. Dari data yang ada, DNA juga akan diambil untuk mengetahui lebih jauh identitas pelaku.

Djoko mengatakan, instruksi untuk dilakukan investigasi internal itu bukan berarti ada kesalahan di internal aparat. Dia mencontohkan, ketika terjadi peristiwa di Ambon, imbauan diberikan untuk tidak hanya fokus di Ambon saja. “Daerah lain juga harus waspada terhadap upaya provokatif,” katanya.

Terkait dengan peringatan yang diberikan intelejen dan instruksi kapolri kepada jajaran di daerah, Djoko mengatakan, informasi tersebut tidak spesifik menyebutkan ada kegiatan teror.

Namun peringatan untuk meningkatkan kewaspadaan. “Nah informasi-informasi itu apakah ditindaklanjuti oleh daerah” katanya.

Secara terpisah, Sekretaris Eksekutif Bidang Diakonia Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) Jeirry Sumampow meminta umat Kristiani di Indonesia tidak terprovokasi aksi bom bunuh diri di Solo.

Pihaknya juga mengajak untuk menyerahkan sepenuhnya kepada polisi. “Mari berdoa agar aparat kepolisian diberi kemampuan menyelesaikan persoalan ini dengan segera,” ujarnya.

Disamping itu, dia juga menyentil para pejabat terkait untuk bisa bekerja secara professional dalam mengungkap latar be-

lakang peristiwa. Sebab, pola bom bunuh diri terus berulang dan negara terus kecolongan dalam mengantisipasi terulangnya bom bunuh diri. “Kami prihatin, kita belum mampu belajar dari pengalaman-pengalaman masa lalu,” imbuhnya.

Menurutnya, Indonesia masih belum bisa keluar dari jebakanjebakan kekerasan yang merugikan harkat dan martabat kemanusiaan. Padahal, sebagai manusa beradab, menurutnya ada banyak cara yang lebih manusiawi untuk menyampaikan aspirasi. “Termasuk didalamnya untuk menyelesaikan berbagai persoalan,” urainya.

Dia tidak setuju jika dikatakan negara tidakkecolongan atas kasus ini karena seolah-olah intelejen negara tidak ada. Dia juga tidak meminta agar Gereja dijaga terus menerus oleh aparat kepolisian. Jeirry hanya meminta negara bisa mengungkap siapa dalang dibalik semua kejadian bom bunuh diri.

Dia juga meminta agar warga tidak tersulut oleh isu sentimen agama. Menurutnya, apa yang terjadi tidak ada kaitannya dengan agama-agama tertentu. Dia justru melihatnya bahwa ulah yang terjadi murni oleh warga yang memang tidak suka melihat Indonesia damai.

Jierry lantas mengaitkan bom di Solo dengan situasi di Ambon.

Menurutnya, Solo menjadi sasaran setelah pelaku gagal memperkeruh keadaan di Ambon.

Oleh sebab itu, dia berharap agar warga tidak terpancing apapun dan tetap tenang. Sehingga, agenda setting yang diinginkan pelaku bisa diredam.

Ketua GP Anshor Nusron Wahid mengatakan pihaknya siap membantu keamanan kota Solo.

Selama seminggu, Anshor akan

di Solo raya untuk mengedukasi warga bahwa ledakan bom bukan konflik antar agama. Dia juga menurunkan tim untuk mencari fakta tentang pengeboman itu.

“Solo adalah salah satu soko budoyo kenakeragaman budaya.

Kalau Solo bobol, berarti daerah lain bisa terjadi,” tuturnya.

Sebab, salama ini dia menilai Solo adalah kota yang damai dan jarang ada kerusuhan apalagi sampai tingkat agama. “Hari ini (kemarin, red) Solo terciderai, jangan sampai terulang lagi,” harapnya.

Ketua PBNU KH. Said Aqil Siroj menambahkan, untuk mengembalikan citra Indonesia sebagai Negara aman, PBNU meminta aparat kepolisian dan unsur lainnya bisa serius mengungkap aksi bom bunuh diri tersebut. Dia juga menyerukan umat Nahdliyin untuk bisa hidup berdampingan dengan saling menjaga satu sama lain.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudi tidak ketinggalan memberikan label terkutuk pada pelaku bom.

Dengan keras dia menyebut bahwa aksi tersebut tidak dibenarkan dan hanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak bertuhan dan tidak berperikemanusiaan.

“Kami himbau agar umat beragama menahan diri dan tidak terpancing,” jelasnya.

Terpisah, Ketua Badan Pengurus Setara Institute, Hendardi meminta agar kepolisian bisa segera mengungkap aktor ledakan tersebut. Dia juga sepakat agar umat beragama tidak perlu terpancing dengan provokasi kekerasan semacam ini. “Penyelesaian secara jernih bisa menekan pihak-pihak lain yang ingin menunggangi ketegangan antarumat,” tandasnya. (fal/dim)

Korban akibat bom bunuh diri sejumlah 18 orang. Sebelas orang mengalami luka berat dan tujuh orang mengalami luka ringan.

Kami anggap luka ringan karena tidak perlu rawat inap,” tutur Timur kepada Radar Solo saat ditemui setelah olah TKP. Namun, berdasar data yang diterima Radar Solo dari PMI, total terdapat 22 korban luka dalam kejadian itu.

Empat korban luka baru menyusul dirawat di rumah sakit. Mayoritas korban luka dirawat di RS Dr Oen, Kandangsapi, Kecamatan Jebres. Sebagian lagi dirawat di RS Brayat Minulyo. Beberapa korban harus menjalani operasi.

Namun, ada juga yang sudah diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.

Saat ditanya kemungkinan kaitan peristiwa bom bunuh diri

itu dengan pelaku insiden Ambon, Timur menyatakan belum dapat memberikan keterangan.

Dia menuturkan bahwa kasus tersebut saat ini masih diselidiki. ”Kami akan lakukan penyelidikan dan penyidikan kasus itu dengan kasus sebelumnya. Dengan begitu, dapat diketahui apa kasus itu berkaitan dengan kasus sebelumnya,” terang dia. (rdl/udi/isn/tri/ fin/uje/nan/jpnn/c11/iro)

Beni Selamat Berkat Tembok dan Sepeda Onthel Sambungan dari halaman 1

Kepunton. Sudah tujuh tahun dia menjadi jemaat di gereja tersebut.

Beni tak mengira, gereja yang selalu disambangi setiap Minggu itu diguncang bom bunuh diri.

Saat bom meledak, dia hanya berjarak satu meter dari pelaku.

Tetapi, dia masih beruntung.

Nyawanya diselamatkan oleh sepeda onthel yang selalu dia bawa saat berangkat menuju gereja. ”Saya kalau ke gereja naik sepeda onthel. Sepeda ini selalu saya selipkan di tembok sebelah pintu gereja. Jaraknya paling 2-3 meter dari pintu masuk utama. Jadi, saya diselamatkan tembok tempat menyimpan sepeda itu,” ujar Beni yang sehari-hari menjadi karyawan warung ayam kremes ini.

Saat itu, setelah kebaktian, Beni langsung keluar menuju sepedanya yang diparkir dengan cara diselipkan di tembok. Baru saja dia memegang setang sepeda, tiba-tiba suara keras terdengar. Sejurus kemudian, berbagai serpihan benda keras terbang di depannya. Beni sempat melihat benda-benda yang terbang tersebut seperti baut dan paku.

Beni saat itu berada sekitar satu meter dari pelaku. Dia selamat karena tubuhnya terhalang tembok, tempat dia menyimpan sepeda onthelnya. Meski terhalang tembok, tubuh Beni tetap terpental. Itu terjadi akibat kerasnya ledakan. Dia menjadi salah satu di antara 19 korban bom yang dilarikan di RS Dr Oen kemarin (25/9).

Pihak gereja mengantarnya ke rumah sakit setelah dia tak sadarkan diri karena terlempar dua meter dari sepedanya. ”Saya kira neon meledak, Mas. Soalnya, yang mengenai badan saya pecahan lampu, terus kelihatan asap putih,” terangnya.

Beni merasa beruntung selalu berangkat ke gereja mengendarai sepeda onthel. Sebab, jika naik sepeda motor, dia harus menuju ke areal parkir yang tidak terhalang oleh tembok. ”Kalau saya naik sepeda motor, malah parah saya, Mas. Soalnya, nggak ada tembok penghalang,” tambahnya.

Korban lain yang nasibnya tak seberuntung Beni adalah Grace Lilyana. Gadis 18 tahun itu posisinya sekitar empat langkah dari pelaku. Akibatnya, dia terluka cukup parah. Warga Kampung

Gondang, Kelurahan Manahan, itu terluka di punggung kanan dan harus dijahit. Bukan hanya itu. Kaki kiri terluka, tangan sedikit melepuh, serta rambutnya terbakar karena terkena percikan api dari ledakan tersebut. ”Bagian kaki juga terkena serpihan logam, namun hanya luka ringan,” kata siswa SMK Sahid Surakarta ini.

Grace merupakan jamaah aktif di gereja tersebut. Setiap minggu pagi dia selalu beribadah ke gereja Kapunton pada pukul 09.00 hingga 11.00. Grace yang saat itu berjalan menuju luar gereja untuk segera pulang, kaget dan shock begitu mendengar bom meledak. Dia pun tidak bisa ke mana-mana. Dia hanya berdiri.

Saking kerasnya ledakan dan karena posisinya yang dekat dengan pelaku, telinga Grace sempat tak bisa mendengar apa-apa setelah kejadian. ”Saya mengira itu suara ledakan trafo. Ternyata bom bunuh diri,” jelasnya.

Karena panik dan takut ada bom susulan, Grace dengan tubuh terluka pulang dengan naik becak. Karena lukanya dirasa cukup parah, oleh keluarga dia dibawa ke RS Brayat Minulya.

Korban selamat lain adalah pasangan suami istri (pasutri) Sony Kusworo, 31, dan Diana Dewi, 29. Pasutri yang tinggal di Jalan Lompo Batang Barat VI/09 RT 4/10 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, itu sama sekali tak menyangka bahwa ibadahnya kemarin terusik. ”Kejadiannya sama sekali tidak terduga. Saat saya menuju ke balik pintu untuk membuatkan susu anak saya, tahu-tahu terdengar dentuman cukup keras di belakang saya. Sampai sekarang suaranya masih berdenging di telinga,” cerita Sony ditemui ketika dirawat di RS Brayat Minulya siang kemarin (25/9).

Dalam kondisi panik Sony langsung bergegas mencari istri dan anaknya yang masih berusia 8 bulan. Dia berniat membawa mereka mencari tempat aman.

Meski dia dan seluruh keluarga selamat, Sony tetap tak mampu menyembunyikan rasa waswas. ”Saat kejadian, saya dan keluarga tidak sampai pingsan dan masih sempat mencari tempat aman di tempat parkir. Saat itu kami sempat dirawat sementara di sekitar gereja, kemudian dirujuk ke RS Dr Oen. Tetapi, karena di sana tidak segera mendapat perawa-

tan, saya pindah ke sini (RS Brayat Minulya),” ujarnya.

Kondisi anak balitanya, Evra, juga aman. Namun, karena anaknya masih berusia delapan bulan, sampai kemarin Sony juga masih cemas. ”Tadi kena serpihan juga, tetapi sekarang sudah dibawa pulang. Tidak sampai dirawat. Apakah pendengarannya juga terganggu, saya belum tahu. Tadi spesialis THT belum buka. Jadi, baru bisa besok (hari ini),” tuturnya.

Lain lagi kesaksian salah satu jemaat Gereja GBIS Kepunton, bernama Ninuk, 38. Dia sama sekali tidak mengira bahwa ledakan tersebut adalah bom bunuh diri. Warga Kadipiro, Banjarsari, itu mengatakan, banyak jemaat yang menduga ledakan itu dari sebuah air conditioner (AC) yang berada di atas pintu masuk gereja. ”Saat saya turun, baru empat tangga dari lantai dua menuju ke pintu keluar, tiba-tiba ada ledakan. Saya dan teman-teman jemaat mengira AC-nya meledak.

Sebab, ada kepulan asap tebal di pintu masuk gereja. Tapi, setelah asap hilang, tahu-tahu ada yang tergeletak penuh darah di samping pintu,” kata Ninuk.

Ninuk memang terbiasa keluar dari ruang kebaktian paling akhir.

Saat itu dia duduk di sebuah kursi lantai dua bersama sang buah hatinya, Vella, 11. Setelah jemaat mulai berkurang, Ninuk turun menuju pintu utama gereja.

Ketika terjadi ledakan, posisi Ninuk hanya berjarak sekitar tujuh meter. Ketika mengetahui kejadian yang sesungguhnya, dia langsung memeluk buah hatinya dan tak lupa memanjatkan puji syukur karena selamat dari tragedi itu. Terhindar dari tragedi itu merupakan suatu mukjizat dari Tuhan bagi dirinya. Alasannya, baru kali ini anaknya ikut duduk menemaninya setelah kebaktian. Padahal, Vella sering berdiri tepat di lokasi kejadian ketika menunggu dirinya selesai kebaktian. ”Puji syukur kepada Tuhan.

Saya sempat heran kenapa anak saya ikut duduk menunggu di lantai dua. Padahal, Vella selalu menunggu saya tepat di tempat bom meledak. Mungkin ini yang disebut mukjizat dari Tuhan karena saya masih diberi kesempatan untuk bersama dengan anak saya,” beber Ninuk. (feri ardi susanto/nan/jpnn/c2)

Mampir Warnet, Pelaku Browsing Video Osama Sambungan dari halaman 1

seorang pria yang mempunyai kesamaan ciri-ciri dengan orang yang diduga pelaku bom bunuh diri tersebut datang ke warnetnya.

Menurut Rina, pria itu agak botak, pakai jaket berwarna krem dan kacamata, setengah baya, dan mengenakan celana hitam.

Pelaku menggunakan layanan warnet dengan nama Oki pada kesempatan pertama. Pada kesempatan kedua, dia menggunakan nama Eko. ”Orang itu menitipkan tas miliknya ke saya.

Awalnya, saya tidak mau karena takut berisi bom. Tapi, katanya tidak apa-apa sehingga saya biarkan,” terang Rina kemarin.

Saat diperiksa, tas tersebut berisi kantong kacamata, cermin, sisir, sarung, masker, balsam, dan kitab suci. Orang itu menyewa komputer di bilik nomor 9. Dia kali pertama masuk ke warnet sekitar pukul 08.00. Kemudian,

dia datang lagi sekitar pukul 09.30. Dia lalu keluar sekitar pukul 10.19. Rina menjelaskan, pria itu mengaku orang Jakarta dan bekerja di Solo. ”Dia memang ngobrol-ngobrol sebentar.

Logat bahasanya kayak orang Jakarta,” ujar Rina. ”Selama browsing, pelaku membuka situs Ar-Rahman dengan memilih halaman yang membahas seputar perjuangan Islam,” tambah Rina. Saat itu, lanjut dia, pria tersebut membuka berita tentang pasukan Amerika Serikat di Afghanistan, protes pembakaran Alquran di Afghanistan, dan ledakan yang melukai tentara Prancis di Afghanistan. Berdasar perincian halaman, tutur Rina, pria itu juga membuka sebuah situs yang menayangkan video Osama bin Laden tentang mati syahid sebagai cita-cita manusia terbaik. Juga dibuka situs balapan motor MotoGP. ”Setelah dari warnet, pelaku menuju warung angkringan di

dekat gereja,” jelas salah seorang sumber kepolisian di lapangan. Pemilik warung angkringan Kartinah membenarkan bahwa sekitar pukul 10.00 seorang pria yang tidak dikenalnya masuk ke warungnya dengan berjalan kaki. ”Dia makan nasi dua bungkus,” ujar Kartinah.

Warung tersebut terletak sekitar 100 meter di timur gereja, masih berada di Jalan Arif Rahman Hakim. Selama di warung itu, pria tersebut mengaku akan menjemput seseorang di gereja.

Menjelang kebaktian usai, dia menuju gereja. Tak berselang lama, Kartinah mendengar bunyi ledakan. Gereja Kepunton berada sekitar 3,5 kilometer sebelah timur Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Sedangkan dari Balai Kota Surakarta, gereja tersebut berjarak sekitar 2 kilometer di sebelah utara. Antara lokasi kejadian dan Balai Kota Surakarta, terdapat Kejaksaan Negeri Surakarta. (nan/jpnn/iro)

Bahaya karena Asal Menyerang Sambungan dari halaman 1

ditanya siapa dia, tersesatkah, atau bagaimana.

Berarti, kelompok baru terus tumbuh? Bagaimana caranya?

Mereka terus melakukan regenerasi dan anak muda menjadi sasarannya. Oleh sebab itu, kegiatan berbau militer di dalam hutan perlu diwaspadai. Terutama, yang di dalamnya tidak ada unsur TNI resmi dan menggunakan nama kelompok tertentu atau agama.

Semakin harus dicurigai ketika

pelatihan itu ada unsur mengajak kebencian dan memerangi pemerintah.

Pelaku kerap diiming-imingi dengan ayat Alquran dan janji surga.

Kita tidak pernah tahu siapa yang terpengaruh karena ayat Alquran bergantung pada bagaimana setiap orang memiliki pemahaman. Berargumentasi mengenai ayat Alquran tidak akan pernah selesai. Yang perlu disentuh adalah hati nurani bahwa Islam adalah agama damai.

Bom bunuh diri sering juga dianggap sebagai jalan jihad?

Bagaimana itu bisa dikatakan jihad? Sasaran mereka saja tidak jelas. Padahal, berjuang di jalan Allah itu membutuhkan kejelasan. Mulai di mana perangnya, siapa musuhnya, dan apa manfaatnya. Apakah bom Bali jelas? Bom Kuningan, bom Ritz-Carlton, dan Marriott jelas?

Kenyataannya, bom justru melukai orang yang tidak berdosa, termasuk orang Islam sendiri, seperti kasus bom di Masjid Polres Cirebon. (dim/c2/ttg)

Anak Berkelahi, Ayah Tewas Terbunuh Sambungan dari halaman 1

membenarkan tentang aksi pembunuhan. Hasil pemeriksaan sementara, lanjut dia, pelaku mengakui perbuatan yang telah dilakukan. Pihaknya

juga masih mencari keberadaan Duraji pelaku aksi pemukulan.

Selain berharap masyarakat tidak berlebihan menanggapi atas tewasnya korban dan mempercayakan penuh penangannya kepada pihak berwajib.

“Masyarakat kita imbau tenang dan tidak mengambil tindakan sendiri.

Percayakan sepenuhnya kepada proses hukum yang telah polisi lakukan,’ kata Kapolsek. (stm)

Pontianak Post

8

Senin 26 September 2011

Ikut Tawuran, Bisa Dilarang ke PTN Salah Satu Opsi Pencegahan Kemendiknas JAKARTA – Tawuran antar pelajar di Jakarta membuat Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) gerah.

Untuk itu, kementerian yang dipimpin M. Nuh itu pun menyiapkan sejumlah ”peluru” untuk menekan aksi perkelahian antarsiswa tersebut.

Sanksi itu, antara lain, melarang masuk perguruan tinggi negeri (PTN) bagi pelajar yang pernah terlibat

tawuran. Selain itu, kepala sekolah yang lembaganya sering terlibat tawuran juga bakal dibina.

Kasus tawuran pelajar yang cukup mencolok di Jakarta melibatkan siswa SMAN 70 dan SMAN 6 Jakarta. Jarak sekolah yang berdekatan menjadi salah satu pemicu.

Tingginya tingkat tawuran di SMA negeri di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, tersebut juga dibeber mantan anggota Komite SMAN 70 Ichwan Ramli di Kantor Indonesia Corruption Watch (ICW) kemarin (25/9). Ichwan yang anaknya kini duduk di bangku kelas XII

SMAN 70 Jakarta itu menuturkan, dirinya mengamati aksi tawuran antardua sekolah itu sejak 2010.

Dia mencatat, mulai dari Juli 2010 hingga September 2011, terjadi 18 kali tawuran pelajar yang melibatkan siswa SMAN 70 Jakarta. ’’Khusus Juli hingga September tahun ini, ada tujuh kali tawuran,’’ tandasnya.

Dari seabrek rekaman tawuran tersebut, hampir selalu jatuh korban luka. Baik di siswa yang terlibat tawuran maupun guru yang melerai atau kebetulan lewat. Yang membuat Ichwan merasa

aneh adalah seluruh tawuran tersebut tidak pernah diatasi oleh polisi.

Ketua Aliansi Orang Tua Murid Peduli Pendidikan Indonesia Handaru menambahkan, aksi tawuran pelajar ini merupakan cermin bahwa semangat pendidikan karakter yang dibangun pemerintah melalui Kemendiknas belum efektif. Dia sangat menyayangkan hal tersebut.

Sebab, anggaran untuk menanamkan pendidikan berbasis penguatan karakter memakan biaya yang tidak sedikit.

Handaru menambahkan, peran orang tua juga cukup

penting dalam menekan tingginya tawuran di Jakarta dan di daerah lain. Dia berharap, orang tua tidak hanya menitipkan siswanya di sekolah. ’’Setelah itu sibuk dengan rutinitas harian masing-masing.

Anak harus tetap dipantau,’’ tegas Handaru.

Sementara itu, Dirjen Dikti Kemendiknas Djoko Santoso menuturkan, kepastian diterapkannya aturan pelarangan masuk PTN bagi siswa yang terbukti pernah terlibat masih menunggu hasil pengkajian.

Dia menambahkan, mengetahui para siswa yang pernah terlibat tawuran itu cukup

Seluncur Roboh, Pengunjung Luka

unik

Fery Pradolo/INDOPOS

ADU PETASAN : Sejumlah warga menyalakan petasan saat acara Pesta Rakyat Adu Bedug di lapangan Pasko, Desa Maruga, Tangerang Selatan kemarin (25/9). Adu petasan antara warga Maruga, Kecamatan Pamulang dengan warga Ciater, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan digelar dalam memeriahkan bulan syawal 1432 H.

mad menuturkan, pihaknya bakal memanggil 20 kepala SMA dan SMK di Jakarta yang sering terlibat tawuran pelajar.

Pemanggilan ini dilakukan untuk mencari solusi tawuran pelajar. Hamid menjelaskan, dirinya berharap akar persoalan munculnya tawuran bisa ditangani. Hamid menuturkan, kisah SMA Diponegoro dan SMA Bakti Idata di Jakarta harus dicontoh. ’’Dua sekolah itu sangat lekat dengan budaya tawuran. Tapi, sekarang berubah menjadi sekolah yang berprestasi,’’ tutur Hamid. (wan/c1/ttg)

Desak Mendiknas Masuk Gerbong Reshuffle

PERISTIWA

PENGUJUNG Atlantis Water Adventure di Ancol kemarin dibuat ketakutan dengan robohnya papan seluncur spiral yang menjadi andalan wahana itu.

Empat orang yang sedang menikmati papan seluncur tersebut menderita luka dan dilarikan ke RS Satya Negara, Sunter, Jakarta Utara. Mereka tertimpa penyangga yang terbuat dari semen. ’’Yang luka-luka ada empat orang. Tiga dewasa dan satu anak kecil. Mereka tertimpa elemen estetika di seluncuran Atlantis. Mereka ada yang terluka di pelipis dan paha,’’ ujar Kapolsek Pademangan Kompol Ahmad David di lokasi kejadian kemarin.

Menurut dia, penyebab runtuhnya elemen diduga adalah korosi. ’’Terkena air asin, lama-lama rapuh,’’ terang Kapolsek. Setelah kejadian, polisi menutup lokasi dengan memasang police line. Para korban adalah Anggiat Silitonga, 31, asal Jakut; Sulastri, 28, warga Jalan Cengon, Jakut; Trianti, 22, warga Jalan Budi Mulya, Pademangan, Jakut; dan Rifki Alfian, 11, warga Jalan Kayu Putih.

Manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk langsung meminta maaf atas ketidaknyamanan yang menimpa pengunjung Atlantis Water Adventure.

Dalam siaran persnya, Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Budi Karya Sumadi mengatakan, insiden itu terjadi karena terlepasnya elemen vyro semen sebagai penunjang luncuran sesuai dengan konsep kawasan Atlantis. Sedangkan struktur peluncur maupun kolam tetap utuh dan kukuh. (dai/c4/nw)

mudah.

Di antaranya, mengharuskan seluruh siswa lulusan SMA dan sederajat yang ingin masuk PTN wajib melampirkan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian). Selama ini, lampiran SKCK ini hanya sebatas bagi pelamar PTN yang tidak menunda pendaftaran lebih dari setahun.

Opsi selanjutnya yang disiapkan Kemendiknas untuk meredam tawuran pelajar dilakukan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Menegah (Ditjen Dikmen) Kemendiknas. Dirjen Dikmen Kemendiknas Hamid Muham-

Angga Purdika/Pontianak Post

START : Danlanud Supadio Pontianak Kolonel Penerbang Kustono didampingi Danyon 465 Paskhas melepas peserta Fun Bike For Health with Brajamusti.

Paskhas-Pontianak Post Sukses Gelar Fun Bike

2000 Peserta Tempuh Rute 10 Km PONTIANAK—Markas Komando Batalyon 465 Paskhas TNI-AU dipenuhi lebih dari 2000 peserta Fun Bike, Minggu (25/9). Acara yang bertajuk Fun Bike For Health itu dilaksanakan dalam rangkaian hari jadi Korps Paskhas TNI-AU ke 46.

Beragam hiburan diselenggarakan demi memeriahkan acara ini mulai dari game, kuis serta alunan musik yang dibawakan oleh artis lokal.

Fun Bike yang dilaksanakan kemarin berjalan sangat meriah. Warga setempat menyambut event fun bike ini dengan senang hati karena di Kabupaten Kubu Raya kegiatan bersepeda cukup meningkat.

Start dan finish di laksanakan di Markas Korps Paskhas. Event Fun Bike ini menjadi ajang kegiatan untuk mempererat

hubungan antara masyarakat dan Korps. Paskhas TNI-AU lewat media olahraga bersepeda.

Pesertanya pun cukup banyak hingga lebih dari 2000 peserta yang hadir untuk ikut gowes bersama.

Start dibuka oleh Danlanud Supadio Kolonel Penerbang Kustono, dimana komunitas ini merupakan komunitas sepeda yang sebagian besar berasal dari Kabupaten Kubu Raya dan sekitarnya.

Jalur yang dilalui oleh peserta fun bike yakni Markas Batalyon 465 Paskhas – Adi Sucipto – Parit Bugis – Arteri Supadio (A. Yani 2) dan finish di Markas Batalyon Paskhas TNI-AU. Rute yang dilalui dalam fun bike ini pun cukup unik, diantaranya ada rute off road dan on road.

Panjang rute fun bike hampir

menempuh sepanjang 12 KM. Namun hal tersebut tidak menyurutkan niat peserta yang didominasi oleh anak-anak yang sangat bersemangat untuk mengikuti fun bike ini.

Dalam sambutannya Komandan Batalyon 465 Paskhas, Mayor PSK. Rana Nugraha mengatakan sangat berterima kasih sekali atas antusiasme masyarakat dalam rangka meramaikan hari jadi Korps Paskhas yang ke 46 ini. Dalam kegiatan ini mudah-mudahan dapat dijadikan wadah untuk bersilaturahmi antara Korps Paskhas dan masyarakat. Tak lupa juga Rana mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak sponsor yang telah mendukung acara ini sehingga menjadi sangat meriah, ujar Rana. (agg).

JAKARTA - Mohammad Nuh memimpin Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) sejak 2009 lalu.

Beberapa pihak menilai, selama kepemimpinan mantan rektor ITS ini banyak kekurangannya.

Untuk itu, beberapa kalangan menilai Nuh layak dipertimbangkan Presiden SBY masuk dalam gerbong reshuffle.

Diantara desakan pencopotan Nuh sebagai Mendiknas diutarakan Indonesia Corruption Watch (ICW). Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik ICW Febri Hendri di Jakarta kemarin (25/9) menuturkan, banyak sekali rapor merah kinerja Nuh. Dia lantas mengurai satu persatu rapor merah kepemimpinan menteri asal Surabaya itu.

Diantara yang paling mencolok, jelas Febri adalah tingginya biaya pendidikan. Baik itu pendidikan dasar (SD dan SMP), pendidikan menengah (SMA dan SMK), hingga pendidikan tinggi. “Penentuan kebijakan biaya pendidikan masih belum pro-rakyat,” tuturnya.

Febri menjelaskan, tingginya biaya pendidikan diantaranya dipicu kebijakan pendirian sekolah rintisan berstandar internasional (RSBI) mulai tingkat SD hingga SMA. Seperti diketahui, biaya pendidikan di

sekolah tersebut cukup tinggi.

Kemendiknas pun akhirnya bertindak dengan menghentikan sementara atau moratorium pendirian RSBI baru di semua jenjang pendidikan.

Tapi, kebijakan ini disanggah Ketua Aliansi Orang Tua Murid Peduli Pendidikan Indonesia Handaru. Dia menjelaskan, di Jakarta tiga sekolah RSBI baru di Jakarta. “Semuanya tingkat SMP,” jelas Handaru. Untungnya, label RSBI baru di tiga sekolah tersebut masih dibekukan sementara.

Sorotan terhadap kinerja kepemimpinan Nuh selanjutnya adalah kebijakan pengucuran dana BOS. Sebelumnya, dana BOS dikucurkan langsung dari pemerintah pusat ke rekening sekolah penerima dana BOS. Tapi, di era Nuh sistem pengucuran dirubah. Yaitu, dari rekening pemerintah pusat disetor ke rekening pemerintah kabupaten atau kota, baru ke sekolah.

“Kebijakan ini banyak menimbulkan persoalan pencairan yang tersendat. Akibatnya sekolah harus hutang kanan-kiri,” lanjut Febri. Hingga akhirnya, Kemendiknas bersama kementerian dan lembaga terkait membuat tim khusus untuk mengevaluasi mekanisme baru pencairan dana BOS ini. (wan)

Penerbangan Internasional Juga Dapat Diskon Garuda Travel Fair PONTIANAK – Setelah pemberitaan Pontianak Post, Kamis 15 September tentang Garuda Travel Fair, pemesanan tiket pesawat Garuda meningkat. Wajar saja, Garuda Indonesia memberi diskon gila-gilaan, hingga 25 persen khusus pengguna kartu kredit maupun debet BCA. “Setelah diberitakan Pontianak Post, lima puluh sampai enam puluh orang sudah pesan tiket,” ungkap General Manager Garuda Indonesia Pontianak, Wimpy Ohoiwutun, Minggu (25/9).

Garuda Indonesia akan mengadakan potongan harga tiket besar-besaran selama tiga hari, 28, 29 dan 30 Oktober mendatang. Meski satu bulan lagi, tiket sudah bisa dipesan dari sekarang pada 14 agen yang telah ditentukan. Transaksi potongan harga ini hanya berlaku tiga hari itu ke semua tujuan atau berangkat dari Bandara Supadio Pontianak, baik luar negeri maupun domestik. Untuk melayani calon pelanggan, Garuda Indonesia dan BCA membuka counter di Ayani Mega Mal. “Kami tegaskan lagi, diskon ini juga berlaku bagi penerbangan internasional. Harganya murah sekali,” ujarnya.

Namun tidak semua penerbangan internasional mendapat diskon. Hanya Pontianak-Sidney, Pontianak-Tiongkok, PontianakAmsterdam dan PontianakBangkok. “Semuanya dapat dipesan dari sekarang. Kami beri diskon untuk pemesanan tiket pulang pergi,” tegasnya.

Potongan harga ini tidak hanya berlaku tiga hari saja. Pelanggan Garuda Indonesia dapat membeli tiket untuk tanggal 28 Oktober 2011 hingga 31 Maret 2012. Namun transaksinya saat GATF. “Misalnya mau berangkat Desember, sudah bisa beli dengan harga murah saat GATF, tapi dengan catatan mengantongi

kartu BCA. Silakan reservasi dari sekarang,” ungkap Wimpy.

Selain memberi harga murah, GATF juga mendidik warga Kalbar untuk melakukan perencanaan yang baik dalam melakukan perjalanan. Sebab sejak jauh hari sudah ditentukan jadwal keberangkatan dan pulang. Tiket sudah dipesan sebelumnya.

“Tidak mendadak sehingga resikonya mendapat tiket mahal atau bahkan tidak dapat sama sekali,” kata Wimpy.

Selama GATF berlangsung nanti, sambung Wimpy, pada saat-saat tertentu Garuda akan memberi harga lebih murah, di bawah diskon. Kondisi ini disebut harga gila. “Karena memang harganya sangat gila,” ucapnya.

Dipilih tanggal 28 karena dianggap hari bersejarah bagi Garudai Indonesia Pontianak.

Pada 28 Oktober 2007, Garuda Indonesia hadir lagi atau melayani penerbagan dari dan tujuan Pontianak. GATF juga sekaligus merayakan hari jadi Pontianak.

Mendapatkan tiket dengan potongan harga luar biasa tersebut hanya dapat didapat pada agen yang telah bekerjasama dengan Garuda Indonesia.

Yakni, PT Golden Star Tour & Travel, PT Jumboland Tour & Travel, PT Borneo Istimewa Wisata, PT Hasta Kreasi Wisata, CK Jaya Tour & Travel, PT Edu World Internasional, PT Kencana Nusantara, PT Ateng Tour, PT Sembilan Sembilan, PT Anugerah Madya Travelindo, PT Berjaya Tour, PT Hastar Waskita, PT Putra Tourindo Mandiri dan PT Cahaya Pelangi. Saat GATF berlangsung tiga hari, Wimpy mengajak warga Pontianak dan sekitarnya datang ke Mega Mal. Pasalnya diadakan beberapa lomba untuk siswa sekolah dasar.

“Sekaligus kita rayakan puncak ulang tahun Pontianak bersamasama,” ajaknya.(hen)

Metropolis

ABW Kolonel Inf Toto Rinanto S Komandan Korem 121

Pontianak Post

17

Surat MA Dipertanyakan Penasehat hukum Iwan bin Bulyan, terdakwa kasus ilegal logging di Kecamatan Galing, mempertanyakan keluarnya surat Mahkamah Agung (MA) RI tentang salinan penetapan/perpanjangan penahanan Mahkamah Agung RI atas nama kliennya. Karena terbitnya surat tersebut tidak sertamerta mampu mengeluarkan kliennya dari Rutan Sambas.

Untuk kebutuhan tenaga teknis yang diminta, ternyata sangat tak masuk akal, tidak rasional dan terkesan mengada-ada

20

Heri Susanto Ketua DPC Gapeksindo kayong Utara

Senin 26 September 2011

2

halaman

Tak ada hubungan dengan permasalahan (pengiran bendera Malaysia). Karena kunjungan kerja Kasad sudah direncanakan sejak lama. Namun selama ini selalu tertunda. Kasad hanya ingin melihat kondisi riil yang ada diperbatasan terutama 33 pos di perbatasan Indonesia-Serawak,

halaman

PROYEK BERMASALAH

halaman

KASAD KE SINTANG

22

Kalbar Jangan Ada Bom

INVESTASI

Kalbar Kondusif Gubernur Kalbar Cornelis menegaskan bahwa kondisi keamanan Kalimantan Barat sangat kondusif untuk menunjang investasi. Kalbar kini sudah bebas dari konflik kekerasan. Di sisi lain, Kalbar juga sudah berkembang dengan adanya kota dan kabupaten baru. Dari awalnya delapan kabupaten/kota, sekarang Kalbar sudah memiliki 14 kabupaten/kota dengan total penduduk 4,3 juta jiwa.

Hal tersebut disamCornelis paikannya saat Halal Bi Halal Ikatan Keluarga Kalimantan Barat (IKKB) se-Jabodetabek di Hotel Bidara, Jakarta, Jumat (23/9). Di sisi lain, Cornelis juga mengungkapkan kendala-kendala yang dihadapi dalam pembangunan di daerah ini. Kendalakendala itu antara lain terkait dengan masalah infrastruktur, pendidikan dan kesehatan serta

Masyarakat Diminta Tak Mudah Terpancing

• ke halaman 15 kolom 2

BEKELIT

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

Fashion Show

Dua Polisi Wanita berseragam Polisi Lalu Lintas berlenggok bak model di atas catwalk, di Jalan Ahmad, Yani kemarin. Fashion Show ini digelar untuk memperingati Hari Ulang Tahun Polisi Wanita Indonesia yang diselenggarakan oleh Polda Kalbar.

PONTIANAK-Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kalimantan Barat, Haitami Salim mengecam aksi bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo Jawa Tengah, Ahad (25/9). Menurut Haitami, bagaimana pun aksi tersebut tidak dapat dibenarkan, tak peduli siapa pun pelakunya dan dari mana pun ia berasal.

“Kita sangat prihatin dengan insiden tersebut. Agama sebetulnya sudah melarang orang mencelakakan diri s e n d i r i d a n o ra ng l a i n .

Nah, pengebom itu sudah mencelakakan dirinya sendiri dan orang lain,” katanya kemarin. Karena itu, masyarakat Kalbar diharapkan tidak terpancing.

Pernyataan ini disampaikan menanggapi tragedi bunuh diri usai pelaksanaan misa sekira pukul 10.55 WIB di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS) Kepunton, Solo, Jawa Tengah. Insiden itu telah menewaskan beberapa orang termasuk yang diduga sebagai pelaku.

Haitami enggan mengirangira, apakah tindakan bom bunuh diri tersebut murni terorisme atau karena kepentingan lain. Satu hal yang jelas, menurutnya tindakan itu tidak pantas ditiru. “Kalbar jangan ikut-ikutan kayak begitu,” tandasnya. Di Kalbar, sambung Haitami, selama ini ruang untuk dialog antarelemen masyarakat selalu terbuka lebar. Apapun masalah sosial kemasyarakatan yang terjadi, masih dapat diselesaikan dengan cara musyawarah.

FKUB pun terus mendorong agar penyelesaian masalah kebangsaan selalu ditempuh dengan cara dialog.

Bahkan, hari ini, FKUB juga akan menggelar dialog • ke halaman 15 kolom 2

Tangani Khusus Wanita dan Anak Potongan ILUSTRASI KEKES

PONTIANAK- Kepolisian membentuk Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Unit PPA) untuk menangani kasus perempuan dan anak, yang menjadi korban maupun ketika terlibat tindak pidana. “Supaya dapat ditangani secara proporsional dalam menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia. Secara umum Polwan menunjukan prestasi terutama di bidang administrasi. Sesuatu yang luar biasa dalam pemeriksaan pelaku kejahatan menyangkut perempuan dan anak,” kata Kapolda

Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan di sela acara perayaan HUT ke-56 Lalu Lintas dan jelang HUT ke-63 Polwan yang dipusatkan di Jalan Ahmad Yani, Minggu (25/9).

Menurut dia, Unit PPA penempatannya berada di bawah fungsi Reskrim. Sebagai upaya kepolisian memberikan perlindungan maksimal kepada perempuan dan anak. Supaya interaksi penyidik (polwan,red) dengan korban maupun pelaku dapat berjalan dengan baik.

Kapolda juga berharap Polwan turut berperan dengan lebih proaktif untuk mencari bibit baru Polwan.

Demi kepentingan regenerasi yang mempunyai kualitas kompetitif.

Melalui turun secara langsung mensosialisasikan ke berbagai pihak untuk menarik minat masyarakat agar terobsesi menjadi Polwan.

“Kompetitif Polwan kini sudah teruji kompetensinya. Jabatan selevel Wakapolres sudah ada yang menjabat. Semoga ke depan, Polwan di Kalbar tampil sebagai

Kaki Manusia Ditemukan Mengapung PONTIANAK— Potongan kaki manusia sempat menggemparkan warga Kelurahan Sungai Jawi, di Jalan Husein Hamzah, Pontianak Kota, Minggu (25/9). Kaki orang dewasa yang sudah tak bertuan itu ditemukan di parit, di gang Panti Jaya, sekitar pukul sepuluh pagi.

• ke halaman 15 kolom 2

• ke halaman 15 kolom 5

Komunitas Blogger Terus Berkreasi

Kembangkan Media Sosial, Pemerintah Amerika Ikut Mendukung Internet secara perlahan menjadi kebutuhan pendukung dunia kerja. Namun pemanfaatan akan lebih luas dan komplek apabila mampu dikelola secara baik. Salah satunya sebagai media promosi.

Tertutama bagi mereka yang mempunyai ide kreatif SUTAMI Pontianak Post

HARYADI/PONTIANAKPOST

BLOGGER

Komunitas online dan offline mendapat pelatihan dari ON/OFF Chat, Sabtu (24/9). Pelatihan tersebut sebagai modal menyiapkan komunitas online Kalbar.

Potensi Kalimantan Barat sangat besar. Segi luas wilayah dan sumber daya merupakan pendukung untuk menggebrak kemajuan. Karena itu banyak peluang dapat dihasilkan. Salah satunya menyediakan ruang bagi bagi mereka pencinta ide kreatif.

Sebuah kesempatan dibuka untuk memainkan peran dalam bidang bisnis online.

Hal itu ditangkap komunitas komunitas blogger Pontianak. Bertemakan Start Up dan sosial, komunitas online dan offline mendapat pelatihan dari ON/OFF Chat, Sabtu (24/9). Acara tersebut sebagai

modal menyiapkan komunitas online Kalbar, yang akan andil pada ajang ON/OFF 2011, Oktober mendatang, di Jakarta.

ON/OF Chat sendiri merupakan nama baru dari Bloggshop (Blogging workshop) yang selama dua tahun dilaksanakan sebagai rangkaian pesta Blogger. Dan Pesta Blogger ditujukan memberikan kesempatan bagi para penggiat online dengan penggiat bisnis, untuk saling bertemu, memberikan aspirasi, dan memperluas jaringan melalui offline.

• ke halaman 15 kolom 2

metropolitan

10

Pontianak Post

internet

Sibak Tabir Kulminasi

Picu Tindak Krminal ERA globalisasi dengan teknologi canggih sangat membantu kinerja manusia dalam memanfaatkannya. Seperti teknologi internet yang sedang marak di kalangan anak-anak muda. Kendati demikian, banyak hal negatif yang dapat merusak akal sehat para pelajar. Demikian disampaikan oleh Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah, Alik R Rosyad, belum lama ini.

Hal negatif tersebut, terkait kekerasan yang tumbuh dikalangan pelajar. Baik itu dari Kalbar ataupun daerah nasional Alik R Rosyad lainnya. Semua dipicu oleh masuknya masa era globalisasi, sehingga mempengaruhi para pelajar untuk mengikuti dan Ini mencerberbuat seperti tawuran, tindak kriminal, serta tinminkan karakdak asusila. ter bangsa kita, “Ini mencerminkan dimana gene­rasi karakter bangsa kita, dimana generasi muda ini muda ini lah lah yang nantinya akan yang nantinya membangunbangsakedeakan membanpannya. Lihat saja seperti banyak diberitakan, di Kagun bangsa lbar atau pun nasional,” kedepannya. terang Alik.

Lihat saja Dia memaparkan, pihaknya sangat prihatin seperti banyak melihat hal ini. Namun diberitakan, di hal itu bukan hanya fakKalbar atau pun tor guru dan pihak intern semata-mata. Melainkan nasional prilaku anak itu sendiri, dimana pada era globalisasi ini, mudahnya mengakses internet.

Serta dipicu dan dipengaruhi dari tontonan yang lebih banyak menampilkan kekerasan, “Hal ini lah yang menjadi penyebab utama,” cetusnya.

Faktor lain, lanjutnya, dari lingkungan, pergaulan dan tempat mereka berkumpul bersama temantemannya. Namun semua itu dapat dicegah dan diminimalisir, jika secara umum mendapat dukungan dari keluarga. ”Walaupunanaksudahdisekolahkan,bukanberarti ini semata-mata menjadi tanggung jawab guru. Namunorangtualahyangtetapharusbertanggungjawab.

Sedangkan untuk dari pemerintah sendiri, harus lebih menggalakkanlagiupayapenertibanpadatiapwarnet.

Tak lain dan tak bukan, hanya untuk meminimalisir dan kalau bisa diberantas habis tindak kriminal di kalangan pelajar,” pungkasnya. (rmn)

Senin 26 September 2011

MUJADI/PONTIANAK POST

BERTAMBAH HANCUR: Hancurnya pembatas di depan Pasar Cempaka akibat tersenggol kendaraan terus bertambah. Kini kedua ujungnya rusak berat.

Polisi Identifikasi Lokasi Penimbunan BBM di Kalbar PONTIANAK— Kepolisian akan terus mencari dan mengidentifikasi lokasi penimbunan Bahan Bakar Minyak di Kalbar. Pihak yang terbukti secara sengaja menimbun BMM akan ditindak tegas, tanpa terkecuali anggota polisi bila membacking aktifitas tersebut. Demikian kata Kapolda Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan, Minggu (25/9) terkait diamankannya 35 ton solar di Jungkat. “Saya sudah memerintahkan untuk identifikasi tempat yang disinyalir sebagai lokasi penyimpangan (penimbunan,red).

Lalu ambil tindakan tegas,” kata Kapolda.

Dia menambahkan, juga turut memerintahkan jajaran Intel dan Propam untuk mengidentifikasi anggota polisi bila terbukti terlibat maupun melindungi aksi penimbunan minyak. Sebab menjadi pelindung tindak

pelanggaran hukum merupakan pidana. “Tidak menutup kemungkinan ada anggota (polisi,red) yang terlibat. Namun kita berharap tidak ada yang terlibat,” kata Kapolda.

Ia pun mengimbau masyarakat tidak melakukan tindak pidana penimbunan. Sanksi tegas akan menanti bila terbukti. Mengingat dampak penimbunan BBM amat merugikan masyarkat. Menumpuk BBM, lanjut Kapolda, merupakan pelanggaran hukum yang tidak dapat ditelorenasi.

“BBM bersubsidi tidak diperkenankan di jual kembali. Apalagi dengan cara mengumpulkan atau menimbun. Bila terjadi penimbunan, pasokan BBM untuk masyarakat menjadi terganggu,” kata Kapolda.

Seperti diberitakan (25/9) jajaran Polda Kalbar berhasil membongkar

aksi penimbunan Bahan Bakar Minyak jenis solar disebuah rumah di Jalan Raya Jungkat km 16, Kabupaten Pontianak. Dua orang pelaku dan menyita barang bukti sebanyak 35 ton solar, Sabtu (24/9). Kini kasusnya masih diselidiki secara intensif. Kedua pelaku yang ditangkap yaitu Sar (54) dan Ak. Mereka berdua langsung digelandang ke Mapolda Kalbar untuk menjalani pemeriksaan sekaligus kepentingan penyidikan.

Barang bukti yang diamankan pelaku simpan pada tangki dengan muatan satu ton sebanyak 12 buah.

Kemudian ikut ditemukan 86 drum dan 163 jirigen yang secara keseluruhan berisi solar. Penimbunan solar tersebut kini kasusnya tengah didalami. Untuk memastikan keterlibatan kedua pelaku dalam menjalankan aksi penimbunan. (stm)

PONTIANAK – Wali Kota Pontianak Sutarmidji menilai, peringatan saat matahari berada di garis nol derajat atau titik kulminasi selama ini terkesan hanya seremonial.

Belum ada yang menyibak tabir fenomena alam tersebut. “Ini karunia Allah bagi Kota Pontianak. Hanya di Pontianak yang garis khatulistiwa melintas di tengah kota. Pasti ada rahasianya, mesti disibak tabir tersebut,” ujarnya.

Kota Pontianak yang dilintasi garis khatulistiwa menurut Sutarmidji, pasti ada sesuatu di baliknya. Tidak sekedar diperingati dua tahun sekali tapi harus ada informasi lebih mengenai fenomena alam tersebut.

Sutarmidji meminta masyarakat khususnya anak sekolah maupun mahasiswa mengkajinya. Ke depannya, dia berharap peringatan titik kulminasi memiliki arti lebih.

“Ini yang belum kita lakukan. Tahun depan, Insya Allah kita akan bekerja sama dengan BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) untuk mengkaji secara ilmiah tentang kulminasi ini agar kita tidak hanya terjebak pada kegiatan-kegiatan seremonial. Tetapi juga bisa membuka rahasia di balik kulminasi ini,” ucapnya.

Kulminasi merupakan suatu kejadian di mana matahari tepat di garis bujur tempat manusia berdiri. Atau dengan kata lain pada 21 – 23 Maret dan 21 - 23 September, bendabenda tegak lainnya yang berada di sekitar Tugu Khatulistiwa tidak ada bayangan atau tanpa bayangan karena Tugu Khatulistiwa terletak tepat pada garis lintang nol derajat pada saat itu.

Sementara itu, salah satu utusan dari United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO), Angel Arenas, yang merupakan pemrakarsa penulisan puisi secara massal, mengatakan matahari merupakan sebagai simbol pemersatu antar negara dan budaya. “Hanya ada satu matahari di dunia ini dan matahari milik semua orang di dunia ini,” katanya.

Menurut dia, kulminasi matahari ini merupakan momen yang sangat spesial dan momen ini digunakannya untuk mencanangkan penulisan puisi secara massal yang bertajuk “Giant Poems”. Puisi ini bisa ditulis oleh siapa saja dengan syarat tidak berbau politik, SARA, mengkritik dan menghujat.

“Setiap orang silakan menuliskan perasaan tentang keindahan dan mencurahkan perasaannya dalam bentuk puisi,” ucapnya dengan ramah. (hen)

Pontianak Post

l

Senin 26 September 2011

HALO PUBLIK

Rumah Kontrak untuk Kucing Pagi ini saya menonton sebuah acara televisi yang membahas mengenai rumah selebritis di sebuah stasiun televisi swasta, Sabtu 24 September 2011 pukul 07.30 s/d 08.00 wib. Rumah mewah, kamar mandinya saja dilengkapi remote, bayangkan sendiri bagaimana mewahnya peralatan & perhiasan pantry (dapur) dan ruang-ruang lainnya.

Puas menikmati kemewahan rumah seleb, sang seleb mengajak host (pembawa acara) keluar rumahnya menyeberangi jalan. Rumah mewah ini seperti kebanyakan rumah mewah lainnya berbatas tembok tinggi dengan rumah-rumah penduduk sekitar. Sang seleb memamerkan sebuah

rumah di luar rumahnya, nampaknya ini rumah petak, rumah-rumah kontrakan umumnya di kota.

Wow.... coba anda pikirkan coba bayangkan.... mau tahu ini rumah siapa? Rumah tetangganya? Salah! Rumah pembantunya? Salah! Ini rumah kucingnya! Sang seleb memelihara kucing dengan sangat ‘baik’ sampai-sampai dikontrakkan sebuah rumah khusus untuk kucingnya.

Kalau orang-orang menggambarkan sebuah rumah yang berantakan dan kotor, komentar sindirannya kirakira begini “ini rumah apa kandang kucing?”. Tapi melihat ‘rumah kontrakan’ ini komentar kita pasti terbalik “ini kandang kucing apa rumah orang?”

Ini pelecehan kepada tetangganya atau kesombongan seleb?

Yang jelas menurut saya, ini penghinaan buat pemirsa yang ‘ngontrak’ di Jakarta. Ini pelanggaran terselubung karena melanggar peruntukkan rumah tinggal manusia jadi kandang kucing. Belum lagi pelanggaran sanitari dan kesehatan tetangga di sebelah ‘rumah petak’ itu ‘rumah’ (kandang) kucing.

Kesan Pontianak yang ‘Malu-maluin’ Har i ini saya membawa tamu asing dar i luar negeri untuk mengelilingi kota Pontianak. Kata mereka, kesan yang paling dalam adalah jalan yang penuh lobang dan sampah yang bau dan menumpuk. Malu deh jadinya! Mohon Bapak Walikota dan jajarannya, bisa membuat kota Pontianak jadi kota yang indah dan bersih. (081287766487)

Kapan TFG Cair?

Coba pikirkan, coba bayangkan.... Di depan rumah kita sebuah rumah mewah, di sebelah dinding rumah (kontrakan) kita kandang kucing? Saya curhat ke Dinas Tata Ruang Kota, atau ke Dinas Kesehatan, atau ke..... Cukuplah saya curhat ke pembaca saja, toh mereka juga pasti akan bilang EGP (emang gue pikirin).

Aftrinal Sya’af Lubis Pemirsa TV, tinggal di Bogor

Pencak Silat Masuk Kurikulum BANYAKNYA tawuran yang melibatkan pelajar akhir-akhir ini mencerminkan proses belajar mengajar kita yang tidak mampu menjangkau wilayah pendidikan karakter pelajar. Sistem pendidikan lebih mengutamakan kecerdasan otak dan menepikan kecerdasan hati.

Sebagai pelajar, saya berpikir positif kepada teman-teman pelajar yang melakukan tawuran itu. Mereka punya potensi yang besar kalau ada yang memfasilitasi.

Sejalan dengan usul salah seorang bupati di Jateng, saya mendukung usul memasukkan bela diri sebagai pelajaran sekolah. Apalagi, jika yang diterapkan adalah pencak silat, bela diri dari dalam negeri yang perlu dilestarikan. Kita bisa mencontoh Tiongkok yang melestarikan

11

kungfu dengan memasukkannya ke kurikulum sekolah.

Ada berbagai aliran pencak silat di Indonesia, namun banyak yang masih bersifat eksklusif. Jika menjadi salah satu pelajaran di sekolah, para pelajar yang hobi berantem mampu mengekspresikan di tempat yang benar.

Siapa tahu mereka menjadi atlet yang bisa mengharumkan negeri.

Selain itu, pencak silat mengandung pendidikan moral yang luhur sehingga bisa mengendalikan keanarkisan para pengikutnya.

Yono Triyanto.

K a m i atas nama guru honor kab. Sekadau mau bertanya ke Dinas Pendidikan maupun Kementerian Agama, kapan uang TFG keluar? Kami para guru honor hanya mengandalkan Tunjangan Fungsional Guru itu. Gaji kami tidak seberapa bahkan ada yang 3 bulan hanya 150 ribu. Jadi kami sangat mengharapkan TFG cepat cair, biasanya bulan Juli sudah cair, tapi ini sudah bulan September belum juga ada kabarnya.

(085245128456)

Pilih Kasih Penertiban?

Pak Kapolda, saya sangat setuju sms dari 085332110777 tentang penertiban kendaraan yang cenderung hanya menindak para pengendara roda dua.

Sedangkan yang saya lihat di jalan protokol khususnya di Tanjungpura angkutan umum (oplet) seperti tidak mempunyai terminal dan stop seenaknya, tidak peduli di depan simpang lampu merah, walaupun didepan aparat mereka tidak peduli. Tapi kalau pengendara motor mereka langsung menilangnya, apakah tidak ada keadilan untuk pengendara sepeda motor? Kami rindu sosok pemimpin yang bijaksana dan tegas untuk ketertiban dan kenyamanan berlalu lintas. (085245620063)

Eksploitasi Gunung Ambawang

Jalan Karya Baru Pak Walikota dan Dinas PU, kapan Jalan Karya Baru bisa segera dikerjakan? Kami pergi dan pulang sekolah selalu melintas di jalan tersebut, yang makin hari kondisinya makin memprihatinkan. (087818337506)

Kepada Bupati Kubu Raya, kenapa hutan lindung di kaki bukit Gunung Ambawang KKR masih dieksploitasi? Apa itu bukan hutan lindung lagi? Kondisinya sudah sangat membahayakan, tolong diperhatikan. (Toni, 085654533179)

Taman diatas Gedung SAAT ini, di tanah air, banyak dibangun infrastruktur modern dengan gedung-gedung jangkung. Tak sedikit di antara bangunan perkantoran dan ruko baru itu yang mengikis ketersediaan lahan hijau di sekitar kita. Tentu, hal tersebut akan berdampak terhadap kondisi lingkungan. Jika lahan hijau di sekitar kita telah diganti gedung baru, saya punya gagasan agar

pengembang mengganti lahan hijau itu di atas gedung.

Negara-negara maju seperti Jepang dan Amerika Serikat telah mengembangkan tek nologi itu karena mereka peduli terhadap kondisi alam.

Taman di gedung tersebut memang telihat agak aneh, namun efeknya sangat terasa. Selain mengatasi terkikisnya lahan hijau, teknologi itu bermanfaat

sebagai ’’penyejuk alami’’.

Penggunaan listrik untuk pendingin ruangan, misalnya, tentu akan berkurang.

Pemandangan alami itu juga bisa menjadi ’’obat stres’’ bagi pekerja di dalam gedung karena tekanan pekerjaan yang semakin kompetitif.

Nikita Arya.

phone plus

12

Pontianak Post

Android Google Taklukkan Symbian Nokia

YouTube Dukung Upload Video 3D YOUTUBE akan mengambil alih upload secara mobile video 3D pada ponsel LG Optimus 3D. Langkah ini pertama kalinya mempersilahkan orang-orang berbagi video 3D pada ponsel berlayar lebar yang dapat menampilkan banyak konten.

Google, perusahaan yang mempunyai fitur YouTube belum merinci bagaimana sistem tersebut berjalan. Disinyalir setiap perangkat akan berjalan pada stereoscopic 3D, seperti komputer dengan tampilan 120Hz atau 3D TV. Adopsi teknologi 3D ke ponsel akan memungkinkan para amatir video 3D untuk cepat berbagi dan menyebar tayangan tersebut. Kebanyakan video 3D buatan sendiri dibuat dengan camcorder high-end atau kamera hibrida seperti W3 Real 3D Fujifilm.

Dan sering tidak dapat dimainkan oleh sesuati selain aplikasi video sang pemilik. YouTube akan memberikan platform 3D yang lebih umum dan melewatkan kebutuhan format file custom dan aplikasi.(mi)

Senin 26 September 2011

FOTO IST

Ponsel 3D tanpa Kacamata LG Mobile Indonesia memperkenalkan LG Optimus 3D, smartphone Android pertama dengan teknologi 3D tanpa kacamata, di Jakarta kemarin. LG 3D dilengkapi kamera dua stereoscopic dengan resolusi 5 megapiksel yang mampu mengambil gambar dalam bentuk tiga dimensi serta merekam video HD 1080p dan video 3D 720p. LG Optimus 3D menggunakan prosesor dual core, dual channel, dan dual RAM sehingga menghasilkan kinerja yang cepat dan efisien. Smartphone ini ditawarkan ke pasar dengan harga Rp5,5 juta.

Samsung Luncurkan Tablet Generasi Kedua SAMSUNG meluncurkan komputer tablet yang kedua, dengan layar yang lebih besar dan processing power yang lebih kuat dibandingkan pendahulunya Galaxy Tab. Kantor berita Reuters menulis bahwa komputer tablet Samsung tersebut kini bisa jadi satu-satunya rival sebenarnya terhadap iPad ke-

luaran Apple.

Galaxy Tab 10.1 ditujukan menjadi pusat multimedia untuk pecinta game, buku elektronik dan media sosial. Layarnya 10,1 inci (25,7 sentimeter), speaker ganda surroundsound, dengan kamera depan dan belakang.

Tablet tersebut punya dua prose-

sor inti sehingga lebih baik dalam menangani aplikasi media. Galaxy Tab 10.1 juga menggunakan platform Google Android terbaru, Honeycomb - yang telah dioptimalkan untuk tablet. Tablet baru itu akan dijual oleh Vodafone di lebih dari 20 negara sebelum diluncurkan ke operator lain. (mi)

PERTARUNGAN perangkat lunak untuk telepon seluler semakin hangat. Terakhir, Android, perangkat lunak buatan Google, berhasil menjungkalkan Symbian keluaran Nokia selama kuartal terakhir 2010.

Symbian adalah pemimpin global dalam perangkat lunak smartphone. Ini mengakhiri kekuasaan yang ada sejak kelahiran industri ini pada dekade lalu.

Penjungkalan tersebut juga menegaskan kecepatan Google yang menawarkan perangkat lunak untuk pembuat telepon secara gratis menggapai puncak pasar smartphone melebihi kecepatan produk Apple.

Google dan Apple secara bersama telah merevolusi pasar smartphone.

Nokia baru menyusul.

Pada kuartal keempat tahun lalu, pembuat telepon seluler (ponsel) menjual 32,9 juta unit ber-Android di tingkat global. Artinya, ini sekitar tujuh kali lipat dari kuartal tahun sebelumnya. “Bandingkan dengan penjualan Symbian yang hanya 31 juta,” ungkap Canalys, sebuah perusahaan riset.

Angka tersebut juga menyoroti keberhasilan Google dalam memerangi perangkat lunak buatan Apple. Pengiriman iPhone meningkat

menjadi 16,2 juta dari 8,7 juta unit pada kuartal keempat 2009. Saat itu, Android baru 4,7 juta unit.

Tidak seperti Apple atau Nokia, Google tidak membuat perangkat keras berupa ponsel sendiri. Google

hanya menawarkan sistem operasi Android secara bebas untuk para pembuat ponsel lain. Akibatnya, Android telah menjadi standar untuk perangkat lunak pembuat ponsel dalam jumlah banyak.

Pembuat ponsel AS Motorola Inc Mobility bahkan berhasil bangkit dengan berfokus hanya pada Android setelah bertahun-tahun merugi. Model dari Samsung Electronics Co Ltd, HTC Corp, dan LG Electronics Inc juga membantu Android pada kuartal itu sebagai perusahaan telepon yang banyak memakai Android. (*/rtr)

Silaturahmi Bangun Rasau Jaya Pihak Kecamatan Gelar Halal Bihalal DALAM rangka mempererat tali silaturrahmi dan upaya memperkokoh persatuan dan kesatuan serta mengajak warga bersama-sama membangun Kecamatan Rasau Jaya, Pemerintah Kecamatan Rasau Jaya menggelar Halal-Bihalal di Masjid Arif Jannah Kecamatan Rasau Jaya, Sabtu (24/9) kemarin.

Kegiatan yang menghadirkan penceramah, Dra. Hj. Sa`adah itu, dihadiri Camat beserta Jajaran,

Kapolsek, Danramil, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Dinas UPT, Anggota PGRI, PNS dan Ibu-ibu BKMT, Aparatur Desa serta Pelajar seKecamatan Rasau Jaya. Halal bihalal yang mengundang seribu Jama`ah tersebut, juga dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya Dapil Rasau Jaya, Bambang GP, SE dan Suprapto SH, MM. Ketua Panitia yang juga Sekretaris Camat Rasau Jaya, Suhartono, SE dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya kegiatan. “Kegiatan ini sangat positif sebagai ajang silaturahim dan syiar

serta dakwah Islamiyah,” katanya.

Oleh karena itu, lanjut Suhartono, pihaknya bertekad untuk menjadikan kegiatan halal bihalal sebagai agenda rutin tahunan. “Insya Allah kedepan kami akan mengemas kegiatan ini lebih baik lagi melaluli wadah Panitia Hari Besar Islam (PHBI). Saat ini kepengurusan PHBI perlu diremajakan,” tekadnya.

Pria yang juga aktif diberbagai kegiatan keagamaan ini juga berharap, kegiatan dapat bermanfaat dan dapat merubah prilaku kearah yang lebih baik. Camat Rasau Jaya, Miyo, S.Sos dalam sambutannya mengatakan bahwa bulan Syawal menjadi mo-

ment yang tepat untuk membangun ukhuawah dan silaturrahim. “Oleh karena itu, kami sengaja mengundang semua komponen warga Kecamatan Rasau Jaya,” ungkapnya halal bihalal lanjut Miyo, adalah momen bersilaturrahmi dan bertatap muka semua tingkatan strata social yang ada.

“Mungkin sebelumnya karena kesibukan masing-masing tidak dapat bertatap muka langsung.

Melalui momen inilah kita dapat bertemu,”ungkapnya sembari menyampaikan program-program Kecamatan Rasau Jaya yang akan segera dilaksanakan. Sementara

HALAL BIHALAL: Hj. Sa`adah saat menyampaikan tausiyah halal bihalal.

Dra. Hj. Sa`adah dalam tausiyahnya yang sangat menarik dan komunikatif menyampaikan bahwa pasca Ramadhan ummat harus senantiasa menjaga kesucian diri dan terus men-

ingkatkan keimanan. Ia juga banyak menceritakan kisah-kisah menarik baik yang ada di dalam Al-Quran maupun yang terjadi dalam realita kehidupan.(d4/ser)

Pontianak Post

komunikasi bisnis

Senin 26 September 2011

Berkat Sarang Semut dan Gami

Polip & Asma Sembuh “SAYA menderita polip dan asma ini sudah 2 tahun. Kalau saya berjalan agak jauh sedikit, itu ngos-ngosan rasanya,” tutur Warno, warga Lampung.

Tidak bisa terlalu capek, pekerjaan saya setiap hari selalu terhambat, sampai peWarno rubahan pada pita suara saya agak sedikit mindeng. Sampai suatu ketika, saya melihat promo Sarang Semut di pasar di daerah Metro. Saya tertarik dan saya langsung mencobanya. Setelah 1 minggu saya mengkonsumsi Sarang Semut dan Gami ini, keluar lender dan cairan dari hidung saya lumayan banyak. Itu berlangsung selama 1 minggu.

Tetapi setelah cairan saya keluar semua, saya bisa berjalan jauh tanpa ada rasa ngos-ngosan, sehingga saya bisa melakukan aktivitas seperti semula. Sebab, tubuh saya lebih berstamina dan lebih segar. Stamina pria sayapun meningkat tajam. Istri sayapun senang.

Terima kasih Sarang Semut.

Sarang Semut secara empiris dan tradisional dapat digunakan untuk membantu mencegah dan mengatasi; berbagai jenis kanker dan tumor, jantung koroner dan berbagai gangguan jantung, stroke, menghilangkan benjolan pada payudara, gangguan ginjal dan prostate, TBC/paruparu, ambeien (wasir) baru maupun lama, melancarkan dan meningkatkan Air Susu Ibu (ASI). Tidak disarankan mengkonsumsi Sarang Semut dalam bentuk lempengan, karena: Pertama, tidak terjamin kehigienisannya karena hanya diproses melalui penjemuran berkali-kali menggunakan sinar matahari, sehingga dapat menimbulkan bakteri/jamur yang berbahaya bagi tubuh.

Kedua, dosis yang tidak tepat, karena setiap lempengan tidak memiliki kadar yang sama. Ketiga, tidak disarankan menggodok Sarang Semut berulang kali karena khasiatnya sudah jauh menurun atau hilang khasiatnya. Keempat, tidak jelas jenis Sarang Semut yang dipergunakan, karena tidak semua jenis Sarang Semut berkhasiat sebagai obat. Kelima, tidak dapat dipertanggung jawabkan siapa produsennya bila terjadi keracunan, karena produk lempengan tidak memiliki registrasi Badan POM. Keenam, pastikan Sarang Semut

yang Anda beli adalah hasil produksi PT. Prima Solusi Medika yang memberikan jaminan keaslian dan kualitas produk terbaik.

Keunggulan Sarang Semut PT. Prima Solusi Medika, antara lain; merupakan pioneer dan pemegang hak paten Sarang Semut di Indonesia, terdaftar di balai POM dan memiliki sertifikasi halal, diproduksi dengan standar CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik). Info produk: 082123502503. Dapatkan di apotek dan toko obat terdekat.(a2/biz)

Dengan tubuh yang sehat, Hj. Hadiah pun kini dapat menjalani aktifitasnya dengan nyaman. Ia pun tidak segan-segan untuk berbagi pengalaman sehatnya dengan yang lain, “Mudah-mudahan pengalaman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini bisa bermanfaat bagi orang lain.” Harap warga Kec. Siantan, Kab. Pontianak, Kalimantan Barat tersebut menutup percakapan.

Habbatussauda yang dikandung Gentong Mas dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami.

Dengan demikian, mengkonsumsi

Habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Unsur Asam Linoleat dan Ascorbic Acid yang terdapat di dalam Habbatussauda sangat baik untuk mencegah dan mengobati rematik, sedangkan Thymohydroquinone berfungsi mencegah terjadinya radang (inflamasi) pada sendi. Habbatussauda pun dipercaya dapat mengurangi radang (bengkak) dan arthritis (bengkak sendi).

Untuk hasil maksimal, dianjurkan untuk berolahraga, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Informasi lebih lanjut kunjungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi Kota Pontianak: 081376179880/05617020305, Kuburaya: 082128103317, Singkawang : 082128103317, Sambas : 082128103317, Bengkayang : 082154699920, Landak : 081376179880, Sanggau : 081220795618, S ekadau: 082148102829, Sintang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak: 082112248682, Ketapang: 081256520280. Izin Depkes:PIRT:812.3205.01.114.(e5/biz)

Hadirilah Halal Bihalal IKSB Digelar 30 September di Auditorium Untan

IKATAN Keluarga Sumatera Barat (IKSB) Provinsi Kalbar, pada 30 September 2011 (akhir syawal) mendatang, bertempat di Auditorium Untan pukul 18.30 WIB akan menggelar halal bihalal kepada seluruh keluarga besar warga Kalbar yang berasal dari Sumatera Barat-Padang.

Dalam kesempatan itu, Ketua Pelaksana Halal Bihalal IKSB Drs H Martias H Rasydin mengatakan, kegiatan halal bihalal ini merupakan wujud menjalin silaturahmi antarwarga Kalbar yang berasal dari Sumatera Barat, sekaligus menjalin hubungan yang lebih erat dan harmois antara para pengurus IKSB, suku-suku di Sumatera Barat serta masyarakat Kalbar pada umumnya.

“Kami juga mengajak seluruh keluarga besar warga Kalbar yang berasal dari Sumatera Barat, yang kini berdomisili di 14 kabupaten/ kota untuk hadir dalam halal bihalal yang setiap tahunya digelar IKSB. Tidak hanya bagi yang mendapatkan undangan saja, melainkan yang tidak mendapatkan undangan juga kami perbolehkan untuk hadir dalam halal bihalal ini,” ujar Martias.

Joint X; 3x Lebih Ampuh, Bebas Aktivitas Seketika * Joint X, Hilangkan Sakit Sendi dan Tulang * Joint X, Rawat Sendi dan Tulang

Aktivitas Lancar Tanpa Rematik AKTIVITAS sering terganggu karena rematik? Hj Hadiah kini punya solusi untuk mengatasinya. “Sejak saya masih muda, kaki saya sering terasa sakit karena rematik,” tutur wanita berusia 49 tahun itu membuka percakapan.

Rematik adalah penyakit yang menyerang persendian dan struktur disekitarnya. Masyarakat kita umumnya menganggap rematik sebagai penyakit sepele karena tidak menimbulkan kematian. Padahal, jika tidak segera ditangani, rematik bisa membuat anggota tubuh berfungsi tidak normal. Mulai dari benjolbenjol, sendi kaku, sulit berjalan dan kecacatan seumur hidup. Selain itu, proses penyembuhannya pun berlangsung seumur hidup dengan biaya pengobatan yang tak sedikit.

Kepercayaannya terhadap pengobatan yang alami akhirnya membuat nenek 2 orang cucu ini tertarik untuk mencoba Gentong Mas. Dengan bahan baku utama gula aren dan habbatussauda (jintan hitam), Gentong Mas kini hadir sebagai minuman herbal banyak manfaat untuk kesehatan.

Kini, setelah 7 bulan minum Gentong Mas, ia merasakan kondisinya sudah jauh membaik. “Saya bersyukur sekali… Setelah minum Gentong Mas, sekarang badan saya terasa sehat dan segar, nyeri-nyeri sudah hilang.” Jelas wanita yang berprofesi sebagai guru ini penuh syukur.

13

Advertorial

TANPA terasa, saat silaturahmi telah tiba. Saat mulai beraktivitas kembali. Sudah siap? Siap tidak masalah, tapi masalahnya adalah...perasaan ngilu, pegal maupun sakit pada persendian Anda...Dan itu bukan perasaan!

Rasa sakit lengan akibat membantu pekerjaan rumah?

Sakit dengkul akibat menjalani hobi olahraga Anda?

Tumit pegal akibat perjalanan silaturahmi maupun pekerjaan rumah terlalu banyak?

Belum persendian kaku seperti leher atau sendi lainnya, akibat salah posisi tidur maupun olahraga tanpa pemanasan? Gejala penuaan? Tidak juga!

Solusinya...

Joint X, mengat a s i s e mu a masalah persendian dan tulang!

Dengan Joint X Anda bebas beraktivitas seketika! Karena Joint X dengan kandungan glucosamine yang terbukti secara medis berguna untuk persendian dengan cara alamiah. Glucosamine membantu, merangsang maupun memberikan persendian pada tulang Anda pelumas yang berguna agar persendian tulang Anda tidak rusak.

Persendian dapat dengan mudahnya rusak karena tidak adanya pelumas yang melicinkan sendi dengan tulang.

Itulah sebabnya kenapa sendi Anda cepat dan mudah sekali terasa sakit.

Dengan Glucosamine Extra, lebih banyak kandungannya dibanding produk lainnya, membuat Anda aman beraktivitas tanpa rasa takut akan sakit pada persendian!

Dengan Extra Chondroitin yang terbukti juga dapat menghil-

angkan gejala rematik, dan memelihara sendi dan tulang Anda. Kandungan Extra Joint X tidak hanya itu, Extra MSM-nya juga terbukti dapat mengurangi rasa sakit secara cepat, 3x lebih cepat dari produk lain karena kandungan MSM Joint X 3x lebih ampuh. Joint X juga dapat turunkan asam urat yang tinggi, penyebab dari gejala persendian dan tulang yang sakit.

Joint X telah melalui standar pengujian Amerika, sehingga dijamin aman bagi tubuh. Apalagi Joint X 100% herbal!

Kepedulian Joint X pada konsumen dapatterlihatpada layanan peduli konsumen di nomot (0561) 702 6830 dari SeninJumat 08.30-18.00 (NoSMS).Dengan penjualan di apotek/toko obat yang tersebar dan terbesar di kota Anda.

Pontianak: TO Jenaka (Jl.KH Ahmad Dahlan), Apt Merdeka Timur (Jl.HOS. Cokroaminoto), Apt Mulia (Jl Jendral Urip S), Apt Gajah Mada, Apt Makmur II (Jl. Gajahmada), Apt Cipta, Apt Kimia Farma (JI.Tj Pura).

Singkawang: Apt Merdeka, Apt Singkawang (Jl.P Diponegoro). Ketapang: Apt Sehat Abadi (Jl.Basuki Rahmat), Apt Medistra Farma (JI.R Suprapto).

Joint X juga peduli dengan konsumen melalui layanan promosi spesial dan tips kesehatan melalui akun twitter@ peduliherbal yang selalu update 24 jam. Lalu, kenapa takut beraktivitas saat sibuk seperti ini? Takut rutinitas saat perlu seperti ini? Joint X, 3x hilangkan sakit dan merawat sendi serta tulang Anda! Bebas beraktivitas seketika, tenang...

Ada Joint X.(d2/biz)

Borneo Education Center Persiapkan SDM Berkualitas & Siap Kerja dengan Pendidikan 1 Tahun LEMBAGA Borneo Education Center yang beralamat di Jl. A Yani Komplek Ayani Megamal, Blok I-15 Pontianak, sebagai perguruan tinggi yang membentuk mahasiswa menjadi ahli pratama yang meliputi pendidikan akademik profesional dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan, iptek, dan sosial. Ijin penyelenggaraan: SK Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak No: 363/KEP/2011.

Adapun visi antara lain Lembaga Borneo Education Center menciptakan tenaga ahli yang unggul, siap dengan tantangan dunia kerja yang mandiri, bermartabat dan dengan dijiwai Pancasila mengabdi kepada kepentingan dan kemakmuran bangsa. Sedangkan misi adalah: Menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pelatihan berkualitas dan memajukan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam tantangan dunia kerja.

Borneo Education Center (BEC) memiliki 5 jurusan yaitu: Jurusan Teknik Informatika. Jurusan unggulan membentuk tenaga ahli terampil dibidang teknik Komputer dan Informatika, mengisi bidang pekerjaan; Teknisi Komputer, Operator Komputer, Programmer, Analis, Pengelola Jaringan dan lain-lain.

Jurusan Design Grafis. Jurusan unggulan membentuk tenaga ahli terampil dibidang design grafis dan editing, mengisi bidang; Percetakan, Stasiun Televisi, Koran, Digital Printing, Sablon dan Periklanan.

Jurusan Sekretaris Eksekutif. Jurusan unggulan membentuk tenaga ahli terampil dibidang kesekretariatan, mengisi bidang pekerjaan: Sekretaris, dan lain-lain.

Jurusan Manajemen Perkantoran. Jurusan unggulan membentuk tenaga ahli terampil dibidang administrasi dan perkantoran, mengisi bidang pekerjaan: Akuntan, Keuangan, Costumer Service, Marketing, Staff Manajement, dan lain-lain.

Jurusan Pendidikan Guru TK Dwifa. Pendidikan ini menyiapkan tenaga ahli dibidang pendidikan PAUD dan TK, yang memberikan kemampuan tambahan pengelolaan pendidikan bahasa Inggris dengan alat multimedia dan komputer untuk anak, termasuk cara mendirikan PAUD dan TK.

STRATEGIS: Lokasi Kampus BEC yang strategis Komplek A. Yani Megamal.

Mengapa memilih BEC: Pertama, lokasi strategis di Jl. A.Yani Megamal. Kedua, tenaga pengajar yang profesional.

Ketiga, ruang kuliah yang exclusif & full AC. Keempat, laboratorium komputer multimedia. Kelima, gratis parkir 24 jam di Megamal selama pendidikan. Keenam, bekerjasama dengan instansi & perusahaan. Ketujuh, konsultasi kepribadian. Kedelapan, buka kelas siang & malam.

“Jaminan 100%” lulusan langsung mendapat pekerjaan, karena itu mahasiswa dibatasi hanya 120 orang. Informasi dan pendaftaran: Jl. Ahmad Yani, Komplek Ayani Megamal, Blok I-15 Pontianak, telpon (0561) 742697. Cp: Sri Hartini, SH (0813 5269 9911).(d6/bn)

Sosok Almarhum Ahmadi, Ketua Prodi Pendidikan BI

Bertekad STKIP-PGRI Miliki Lab Scholl

FOTO IST

DIABADIKAN: (tiga dari kanan) H Vivaldi, Martias H Rasydin bersama panitia halal bihalal lainnya saat berfoto bersama.

Sementara itu, Ketua IKSB Provinsi Kalbar H Vivaldi BE ST MT menuturkan, tahun ini halal bihalal IKSB mengangkat tema “Dima Bumi Dipijak Disinan Langit Dijunjung” yang memiliki pengertian dalam kehidupan sehari-hari kita harus menghormati atau mematuhi adat istiadat dimana tempat kita tinggal.

“Insyah Allah, beberapa tokoh yang merupakan putera daerah Sumatera Barat juga hadir dalam halal bihalal ini, diantaranya; Penasihat IKSB Provinsi Kalbar DR H Oesman Sapta Odang yang bergelar Datok

Bandaro Sutan Man Kayo, Brigjen TNI Armyn Alianyang, Drs H Syakirman, H Rasyidin serta Brigjen Polisi Sukrawardi Dahlan yang juga Kapolda Kalbar,” terangnya.

Ia menambahkan, berbagai hiburan untuk menyemarakan halal bihalal juga telah dipersiapkan panitia, mulai dari tarian khas Sumatera Barat yang ditampilkan oleh Sangar Bougainville serta penampilan artis ibukota Padang, Nedi Gempo yang siap menyanyikan syair-syair merdu khas Suma­ tera Barat. (d3/ser)

DR H Ahmadi MM adalah tokoh pendidikan dari STKIP-PGRI Pontianak, yang pada Kamis (25/9) lalu meninggal dunia di usia 54 tahun di Rumah Sakit Santo Antonius Pontianak. Jabatan terakhir yang diembannya adalah sebagai ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia STKIP-PGRI Pontianak.

Tidak hanya bangga, bahkan Ketua STKIP-PGRI Pontianak Prof DR H Samion AR MPd mengatakan, Ahmadi adalah senior bagi dosendosen yang saat ini ada di STKIPPGRI Pontianak. Ia adalah sosok pekerja keras yang mampu meng-

abdikan dirinya bagi pembangunan SDM di STKIP-PGRI Pontianak.

“Ahmadi juga tipe pendidik yang tidak pernah bosan belajar, meskipun usianya telah memasuki setengah abad, namun keingginanya untuk mengambil pendidikan S3 terus dilanjutkanya, hingga akhirnya ia mendapatkan gelar doktor pada 2009,” ujar Samion.

Guru Besar STKIP-PGRI Pontianak ini menambahkan, meski telah mendapatkan gelar doktor pada 2009, namun masih ada keinginanya untuk mendapatkan gelar profesor yang pada akhirnya,

jika cita-citanya tercapai maka STKIP-PGRI Pontianak memiliki dua guru besar.

Ia menambahkan, tidak hanya konsen pada pendidikan saja, Ahmadi juga memiliki harapan untuk nantinya STKIP-PGRI Pontianak memiliki laboratorium school yang digunakan sebagai pusat pendidikan Playgroup- SD, menurutnya, dengan adanya laboratorium school dapat membantu mahasiswa saat melakukan praktek kerja mengajar.

Di samping itu akan meningkatkan nilai tambah bagi STKIP-PGRI Pontianak. (*)

Baterai Awet Tujuh Jam PERANG tablet tidak pernah terhenti. Toshiba hadir sebagai penantang baru dengan tablet berbasis Android Honeycomb 3.1 yang akan debut di pasaran mulai Juli mendatang, di Amerika Serikat.

Dilansir eWeek, Senin, 6 Juni, namanya adalah Toshiba Thrive.

Berukuran 10,1 inch, punya layar resolusi 1280x800 pixel.

Kamera depannya beresolusi 2,1 megapixel dan kamera belakang berkekuatan 5 megapixel. Thrive dijual dengan versi termurah dibanderol USD 429.

Baterai Toshiba Thrive diklaim awet sampai tujuh jam. Dapur pa-

cunya dipersenjatai oleh prosesor dual core Nvidia Tegra 2.

Pasar tablet saat ini masih sangat didominasi iPad yang pada kuartal pertama 2011 memegang pangsa pasar 74 persen. Namun demikian, Toshiba tetap memiliki peluang mencicipi besarnya nilai penjualan segmen tablet. (bs)

kubu raya

14 kilas

Purnawirawan Brimob Bentuk FPWB PURNAWIRAWAN Brigadir Mobil (Brimob) di Kalimantan Barat angkatan tahun 1971 membentuk Forum Purnawirawan dan Warakawuri Brimob (FPWB) Kalbar. Tujuannya selain mempererat tali silaturahmi antar purnawirawan, juga menjadi ajang halal bihalal antara sesama. “Ide membentuk FPWB disambut baik purnawirawan Brimob. Ditambah lagi gagasan diberikan oleh Kombespol Purnawirawan Trisno untuk menggelar halal bi halal seluruh purnawirawan Brimob,” kata salah seorang purnawirawan Brimob angkatan 1971, Sukito kepada sejumlah wartawan di Sungai Raya, Minggu (25/9).

Dia mengatakan atas kesepakatan tersebut digelarlah halal bi halal untuk membentuk FPWB khususnya di wilayah Kubu Raya dan Kota Pontianak.

Kedepannya diharapkan seluruh purnawirawan Brimob di Kalbar dapat bergabung di FPWB. “Halal bihalal juga jangan dilihat hanya sebatas kegiatan seremoni biasa tetapi dengan duduk bersama kita bisa memperkuat ukhuwah islamiyah. Pada momentum tersebut, kita juga bisa saling memaafkan satu dengan lainnya secara langsung tanpa melalui perantara media teknologi informasi,” ucapnya.

Ia menambahkan kebersamaan purnawirawan Brimob merupakan bukti nyata sebagai satu kesatuan menciptakan rasa aman, damai dan tenteram dalam masyarakat. Sehingga dilatari satu kesadaran, jajaran purnawirawan dan warakawuri POLRI selain memiliki pengalaman, juga masih kaya potensi untuk lebih terlibat secara aktif di kegiatan pembangunan sebagaimana layaknya masyarakat sipil.

“Untuk itu, terhadap dinamika kehidupan organisasi Pepabri, senantiasa perlu terus untuk diperhatikan dan dikembangkan. Acara yang menjadi wujud nyata dari semangat persatuan dan kesatuan serta jiwa esprit de corps itu digelar di kediaman purnawirawan Brimob Herman Kayun di Jalan Adisucipto Gang Darmaraja,” ujarnya. (den)

info

Diagnostic Workshop GESELLSCHAFT fur Internationalle Zusammenarbleit (GIZ) bekerjasama dengan Pontianak Post menggelar seminar mengukur tingkat daya saing daerah di Kalbar, Selasa (27/9) dan Kamis (29/7) mendatang. Inti seminar membedah hasil survey GIZ yang telah dilakukan 2010 lalu.

Seminar di Singkawang dan Sambas serentak pada Selasa. Kemudian Kamis di Kabupaten Bengakayang.

Ketiga kabupaten paling utara Kalbar tersebut memberi respon positif atas penelitian yang GIZ lakukan.

“Hasil penelitian akan percuma apabila tidak direspon pemerintah daerah. Semua daerah di Kalbar sudah memberikan respon positif. Namun untuk sementara yang aktif baru Singkawang, Sambas dan Bengkayang,” kata Nanik Rahmawati Senior Advisor GIZ, Minggu (25/9).

Menurut dia seminar yang akan digelar merupakan Diagnostic Workshop. Pembahasannya secara umum mengupas tentang daya saing sebuah daerah dalam membangun. Sementara indikator perkembangan daya saing tersebut banyak faktor. Salah satu diantaranya peran pemerintah dalam pelayanan terhadap publik. Selain peran serta swasta untuk menunjang pembangunan, ikut menjadi indikator penilaian.

“Hasil penelitian akan kita sampaikan secara mendalam. Semua kekurangan dan kelebihan akan kita sampaikan. Keinginan kita tentu dapat menjadi rujukan pemerintah daerah. Melalui langkah secara stategis dalam menetapkan kebijakan pembangunan.

Setelah mengetahui hasil penelitian secara utuh,” kata Nanik.(stm)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

Korban Puting Beliung Tuntut Bantuan Pemkab

istimewa

JUARA FBBK: Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menerima piala. Seperti diketahui kabupaten termuda di Kalbar ini menyabet juara umum di Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) tahun 2011 yang digelar di Kota Pontianak.

Kotak Kosong Warnai Pilkades Serdam SUNGAI RAYA—Kepala desa terpilih, Khairil Anwar berjanji untuk mengakomodir suara masyarakat dalam menghadapi agenda politik Kubu Raya di masa mendatang. Pasalnya, ketika pencoblosan ditemukan kotak kosong yang jumlahnya mencapai 229 suara. Ini menunjukan pembelajaran politik masih belum melekat dan dipahami masyarakat di alam dan era demokrasi. “Ini harus dimaklumi. Mungkin masih banyak pemilih pemula ketika pilkades kemarin sehingga belum tahu. Ini menjadi barometer saya mengakomodir masyarakat dalam rangka memberikan pendidikan dan pengetahuan,” ucapnya.

Dia mengatakan walaupun banyak ditemukan suara di kotak kosong, tetapi ia bersyukur pelaksanaan pilkades berjalan tertib, aman dan lancar meski pemilih yang menggunakan hak pilih dibawah 50 persen. “Alhamdulillah. Ini cukup lumayan apalagi gawai seperti ini baru terjadi di Kubu Raya yaitu hanya satu calon. Dan pertama kali di Sui Raya Dalam karena sebagai desa yang baru dimekarkan,” kata dia.

Seusai terpilih, ia berjanji mengakomodir seluruh elemen masyarakat termasuk kandidat yang telah menyatakan mundur untuk membangun Desa Serdam. “Kita siap membangun bersama perangkat mulai dari

RT, RW, BPD dan masyarakat,” janji Khairil.

Di Desa Sungai Raya sendiri beberapa potensi menjanjikan bisa menjadi sumber PAD (Pendapatan Asli Daerah) sesuai PP 72 Tahun 2005 yang mengatur tentang sumbangan pihak ketiga. Misalnya properti atau developer yang membangun perumahan, toko-toko bangunan, kelontong dan lain sebagainya. “Kami akan melakukan pendekatan dengan mereka.

Dan kita akan sosialisasikan.

Tapi sebelumnya akan kita buatkan terlebih dulu perdes (peraturan desa). Hasilnya akan kita sharingkan dengan ADD untuk pembangunan desa,” ujarnya.(den)

SUNGAI RAYA—Sarjana Pendamping Desa (SPD), Abu Nawas yang bertugas di Desa Tanjung Saleh meminta Pemerintah Kubu Raya memperhatikan korban bencana alam pasca angin puting beliung yang terjadi Desember 2010 kemarin.

“Pasalnya beberapa titik tanggul jebol, pintu air roboh total, banyak rumah warga rusak dan saluran-saluran air banyak dangkal dan tersumbat sehingga berdampak kepada penghasilan masyarakat,” ucapnya dalam siaran pers releasenya.

Abu mengatakan pasca kejadian tersebut warga mulai merasakan dampaknya terutama di bidang pertanian. Produksi hasil pertaniannya diperkirakan menurun mencapai 70 persen dan berdampak terhadap kegagalan panen. “Kalau tidak ditindaklanjuti, maka peristiwa kelaparan akan menimpa warga Pulau Nyamuk di Desa Tanjung Saleh, Kecamatan Sungai Kakap,” ungkap dia.

Ia menerangkan masyarakat pulau nyamuk sebetulnya sudah mengadukan permasalahan ini dengan pengajuan proposal untuk ditindaklanjuti kepada pemerintah. Bahkan sudah disampaikan langsung ke badan penanggulangan bencana daerah Kabupaten Kubu Raya. ”Sayangnya sampai saat ini belum direalisasikan. Oleh sebab itu kia meminta Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat untuk membantu,” ujarnya.

Bantuan-bantuan tersebut diantaranya pembuatan normalisasi saluran air sepanjang 11 KM yang terletak di blok C – G. Kemudian membantu perbaikan tanggul jebol sebanyak 2 titik

sepanjang sekitar 150 meter. Ada juga pembuatan kembali pintu air sebanyak 3 unit di blok A, E, dan F. Dan selanjutnya membantu pembangunan barau sepanjang sekitar 400 meter dari 14 titik rawan jebol. “Yang terakhir membantu rumah warga yang rusak akibat bencana alam tersebut,” ujarnya.

Abu kembali menjelaskan lambatnya bantuan terutama sarana dan prasarana infrastruktur sangat dirasakan masyarakat Pulau Nyamuk, Desa Tanjung Saleh, Kecamatan Sungai Kakap.

Sejak tahun 2010-2011, warga mengalami Gagal Panen. Padahal 100 persen warga setempat, penghasilannya sebagai petani.

Dia menerangkan Pulau Nyamuk merupakan daerah relokasi terletak di Desa Tanjung Saleh Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya.

Warga di sana merupakan eks korban kerusuhan Sambas 1999. Sebelumnya Pulau Nyamuk adalah hutan belantara tanpa penghuni. Namun pada tahun 2000 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Pemerintah Kabupaten Pontianak (sebelum dimekarkan) berinisiatif memindahkan masyarakat korban kerusuhan Sambas 1999 yang berada di penampungan ke Pulau Nyamuk.

Penempatan di sana mereka disertai dengan pembangunanpembangunan infrastruktur, sehingga masyarakat dapat bercocok tanam dan bisa melakukan aktivitas secara mandiri secara berkelanjutan.

Masyarakat korban kerusuhan Sambas yang mengikuti program relokasi pada tahun 2000 berjumlah 133 kepala keluarga dan 353 jiwa.(den)

Joyo Jiman Akhirnya Dirawat di Rumah Sakit SUNGAI RAYA—Perjuangan Joyo Jiman (70), warga asal Desa Sungai Rengas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya untuk memperoleh perawatan kesehatan akhirnya terjadi juga. Kakek sepuh tersebut akhirnya menjalani perawatan di RSUP Soedarso, Pontianak. ”Kemungkinan dalam waktu dekat saya akan menjalani operasi,” kata dia.

Kakek dengan 12 cicit ini bertutur benjolan besar berupa daging lunak di kaki sebelah kanan dan bagian wajah sebelah kiri sudah membentuk lubang. Kondisi tersebut menurut dokter harus ditangani dengan sistem pengobatan efektif atau dengan cara operasi.

“Saya berharap semuanya berjalan lancar dan saya bisa secepatnya menjadi manusia seutuhnya,”

harapnya.

Dia menuturkan sebelum ke rumah sakit dirinya beberapa kali berobat ke bidan. Selama berobat sama sekali tidak ada perkembangan. Ia terpaksa harus dirawat inap di RSUP Soedarso.Sementara, Sumijah (55) istri Joyo Jimas menambahkan secara keseluruhan urusan administrasi yang berkaitan meringankan beban pengobatan suaminya sepenuhnya diurus Pemerintah Desa Sungai Rengas dan berkoordinasi dengan Puskesmas setempat. “Semua sudah diurus pak kades,” kata Sumijah.

Ditempat terpisah Plt Kadis Kesehatan Kubu Raya, Titus Nursiwan menambahkan sampai sekarang Pemkab Kubu Raya sudah mengeluarkan sedikitnya 15.877 kartu Jamkesda yang diperuntukkan

kepada warga miskin dan tidak tertampung di Jamkesmas. “Bahkan, untuk APBD perubahan akan kita tambah lagi, jika pembahasannya disetujui wakil rakyat,” ujar diaBahkan, sambung dia, penyebaran kartu Jamkesda sudah dilakukan menyebar ke seluruh desa di Kubu Raya. “Jadi, kami juga terkejut mengapa ada pasien masih juga belum mendapatkan Jamkesda. Setelah kita lakukan pengecekan, ternyata sedang diurus secara administrasi oleh kepala desa bersangkutan,” ucapnya.

Disisi lain Titus mengingat sudah seharusnya masyarakat selektif ketika berobat. “Saya mengingatkan dan mengimbau jangan lagi berobat kepada praktik-praktik pengobatan yang tidak ‘berlisensi’.

Silahkan berdayakan Puskesmas,

karena peralatan dan penanganannya tentu lebih berbeda,” ungkapnya.

Meskipun begitu, Dinas Kesehatan Kubu Raya saat ini terus meningkatkan status pusat kesehatan warga.

Mulai Puskesmas Pembantu hingga ke tingkat Puskesmas. ”Dari Puskesmas kita tingkatkan menjadi Puskesmas Rawat Inap.

Berdayakan Puskesmas,” kata dia kembali.

Diberita sebelumnya Joyo Jiman (70 menderita penyakit yang cukup menyiksa Sebagian kulit pipi

kirinya terkelupas hingga daging bagian dalam pipinya terlihat jelas.

Keluarganya tidak bisa berbuat banyak karena tidak punya biaya.

Korban hanya bisa pasrah dengan keadaan yang dialaminya. Derita tersebut dialaminya sudah 10 tahunan, namun beberapa bulan terakhir penyakit yang dialaminya semakin parah. (den)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

ANEKA PONTIANAK

15

Bangun Sport Center di Pontura

Pengerasan Lahan Habiskan Rp 900 Juta

MUJADI/PONTIANAK POST

KOTOR: Sungai Kapuas pada waktu-waktu tertentu airnya kotor. Banyak sampah disertai tumbuhan liar hanyut dari kawasan hulu.

FKKM Kepri Halal Bihalal P ONTIANAK— For um Ko m u n i k a s i Ke r u ku n a n Masyarakat Kepulaun Provinsi Riau menggelar Halal Bi Halal, pada Minggu (25/9). Kegiatan tersebut dihelat untuk mengumpulkan dan mempertemukan para perantau dari Kepulauan Riau yang ada di Pontianak, Kalimantan Barat.

Dengan mengusung tema, merajut tali kasih dan silahturrahim demi mewujudkan masyarakat Kepri yang religius dan sejahtera. Kini pihaknya akan terus berupaya menjadi warga Negara Indonesia yang adil dan makmur. Terutama dalam membangun bangsa Indonesia melalui forum yang telah dibentuk.

“Tujuan dari kegiatan ini, untuk mempererat tali kasih dan sekaligus bersilaturahmi mempertemukan para peran-

tau yang ada di Kalbar. Sehingga, kita dapat bersatu di dalam lingkungan bermasyarakat.

Tanpa memandang perbedaan,” kata Ketua FKKM Kepri Kalbar, Drs. H Mahyudin.

Dia menuturkan, sudah kurang lebih satu tahun silam FKKM Kepri ini terbentuk. Selain berfungsi untuk melakukan kegiatan sosial, juga berusaha untuk mensejahterakan masyarakat. Khususnya seluruh warga di Kalimantan Barat.

“Kurang lebih 1000 orang datang pada kegiatan ini. Tidak hanya dari pendatang atau perantau. Mereka yang telah bekeluarga dan lahir di Kalbar pun turut andil memeriahkan halal bihalal ini,” ujarnya.

Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Drs H Muhammad Sani melalui perwakilannya

Drs H Doli Boniara mengatakan, mendukung penuh acara tersebut. Selain menjalin tali persaudaraan, harus mengembangkan potensi yang ada di masyarakat. “Selaku Perwakilan Pemerintah Kepulauan Riau, kami sangat bangga dengan para panitia pelaksana. Karena telah menggerakkan forum ini, agar terwujudnya tali persaudaraan antar sesama,” terangnya. Tidak hanya bagi orang tua, tambah Dia, anak muda yang menjadi generasi penerus bangsa juga harus mengukir prestasi dalam segala bidang. “Ukir terus prestasi, tunjukkan kreativitasmu pemuda pemudi Kepri.

Supaya saudare mare kita menjadi lebih bersemangat dalam mewujudkan tali persaudaraan dan komunikasi,” tandasnya. (rmn)

Tangani Khusus Wanita dan Anak Sambungan dari halaman 9

Kapolres,” kata Kapolda.

Selain itu, Kapolda menilai Polwan lebih pandai membangun komunikasi kepada masyarakat. Menyampaikan imbauan terkait beragam permasalahan. Seperti menyangkut kamtibmas, penyalahgunaan narkoba dan ketertiban lalu lintas.

“Memang kita harapkan interaksi Polwan secara langsung bersama masyarakat.

Misal berkampanye masalah ketertiban lalu lintas. Komunikasi yang Polwan bangun terkadang lebih baik dibanding polisi laki-laki,” kata Kapolda.

Hal tersebut, lanjutnya, sejalan dengan langkah kepolisian yang tengah mem-

fokuskan membangun komunikasi secara kultural kepada masyarakat. Maka peran aktif Polwan sangat diutamakan.

Dalam perayaan HUT Polantas dan Polwan itu juga digelar kegiatan fun bike, sosialisasi tertib lalu lintas, pembagian door prize dan hiburan.

Turut hadir, pejabat utama Polda Kalbar dan kalangan masyarakat umum. (stm)

“Jika pada waktu lalu bapak dan ibu mendengar berita di tv bahwa ada orang di daerah Merakai akan mengibarkan bendera Malaysia, sebenarnya itu terjadi lantaran dia marah karena tidak ada perhatian pemerintah Indonesia. Kemarin ketika saya berkunjung ke sana dan saya berdialog langsung, ternyata itu hanya ungkapan kekesalan saja karena jalannya tidak dibangunbangun,” jelasnya.

Acara halal bihalal ini dihadiri oleh ribuan warga perantauan asal Kalbar seJabodetabek. Selain gubernur beserta istri, acara ini juga diikuti Tokoh IKKB, Oesman Sapta Oedang dan istri, Sudjiman Mantan-Gubernur Kalbar, Wali Kota Singkawang, Bupati Sanggau, Bupati Kayong Utara serta sejumlah tokoh senior Kalbar yang saat ini menetap di Jabodetabek.

Bersamaan dengan kegiatan tersebut, dilaksanakan

pelantikan kepengurusan IKKB se-Jabodetabek periode 2011-2016.

Zen R Noor, Ketua IKKB mengatakan, acara ini dimaksudkan untuk mempererat persaudaraan antara sesama masyarakat Kalbar yang berada di Jakarta dan sekitarnya.

Menurutnya, momen ini juga dimanfaatkan untuk me-reorganisasi IKKB. “Cita-cita kami IKKB dapat menjadi satu lembaga penyantun dan pengembangan SDM putra-putri Kalbar untuk berkontribusi bagi daerahnya sendiri maupun nasional,” ungkapnya.

Oesman Sapta Oedang selaku Ketua Dewan Pembina, dalam kesempatan itu menyampaikan mengingatkan seluruh hadirin agar ikut mendukung pemerintahan dan tidak lagi berbeda pendapat. Ia mengajak semua pihak untuk bersatu dan memberikan kontribusi untuk kemajuan Kalbar. (ron/r)

Kalbar Kondusif Sambungan dari halaman 9

soalan indeks pembangunan manusia (IPM) yang masih menduduki peringkat tiga terbawah se-Indonesia.

“Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan laporan kepada seluruh masyarakat Kalbar di perantauan yang tidak sempat pulang kampung karena kesibukannya masingmasing. Sejak saya dilantik, kondisi keamanan wilayah Kalbar sangat kondusif untuk menunjang investasi, atau istilah orang Jawa bilang gemah ripah loh jinawi,” katanya.

Mengenai pembangunan infrastruktur, Cornelis juga menyampaikan bahwa saat ini pemprov sedang membangun jalan dan jembatan di wilayah perbatasan dengan anggaran sekitar Rp13 miliar.

Diharapkan proses pembangunan jalan dan jembatan ini sudah dapat terselesaikan dalam tahun 2011.

Kembangkan Media Sosial, Pemerintah ...

Sambungan dari halaman 9

Pengembangan media offline di kota Pontianak sendiri mendapat dukungan penuh sekaligus perhatian pemerintah Amerika Serikat. Dengan hadirnya Public Affair Kounselar Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Don Q Washington.

Ia menyatakan pemerintah negara Paman Sam amat mendukung kemajuan teknologi.

Sekaligus penggunaan media komunikasi internet untuk masyarakat dunia. “Presiden Obama dan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton menyambut baik penggunaan internet bagi kemajuan dunia,” kata dia.

Don menambahkan, melalui kegiatan seperti pesta Blogger dan ON/OFF, Indonesia juga mendukung kebebasan berinternet serta demokrasi dalam berpendapat. Semen-

tara pelatihan ON/OFF Chat di Pontianak mengangkat tema Smart Up dan sosial Media.

Menghadirkan Emi Dewi dan Ollie. Mereka berdua berbagi ilmu dan strategi seputar bisnis start up.

Emi menuturkan, terjun ke bisnis di dunia internet, semula tidak terbayang. Kemampuan mengenai teknologi minim. Tetapi dapat diretas karena kemauan mengalahkan segalanya. Bahkan dia rela memutuskan mundur sebagai karyawan perusahaan ternama dunia. Dengan memilih mengembangkan bisnis di internet.

Menurut Dwi Wahyudi dari komunitas Beleter, mereka menyambut baik adanya pelaksanaan ON/OFF Chat di Pontianak. “Konsep pelatihan yang ditawarkan ON/OFF sangat tepat untuk memancing pemikiran kreatif dan inovatif

dari para netizen Indonesia.

Apalagi pemilihan topik disesuaikan dengan pendekatan lokal, khususnya Pontianak,” kata dia.

Sementara titik tekan ON/ OFF yakni ingin menyediakan wadah bagi penggiat bisnis dapat bertemu muka antar penggiat dunia online. Sehingga dapat memunculkan ide kreatif untuk pengembangan bisnis.

Mengingat terkadang ide kreatif tidak mampu dikemas secara baik. Padahal pengembangannya mesti didukung publikasi apik agar mampu dijual.

Ollie, ketua Panitia, mengatakan, ON/OFF diharapkan mampu memberikan insipirasi bagi semua pihak. Terutama para wirausahawan muda untuk memanfaatkan media sosial secara efektif demi mendukung profesi maupun bisnis yang ditekuni.**

Kalbar Jangan Ada Bom Sambungan dari halaman 9

dengan tokoh-tokoh agama dan etnis di Kota Singkawang.

Hal ini dimaksudkan sebagai langkah untuk terus menjaga kerukunan di kalangan masyarakat. “Jangan sampai persoalan-persoalan menyangkut etnis ditarik-tarik ke agama atau sebaliknya, persoalan agama ditarik-tarik ke persoalan etnis. Mari kita selesaikan masalah dengan dialog,” ujarnya.

Secara terpisah, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kalbar, Tony Ferdy juga mengimbau agar masyarakat Kalbar tidak terpancing dengan tragedi ini. Menurutnya, masyarakat tetap harus dapat menjaga stabilitas keamanan yang selama ini sudah baik.

Stabilitas tersebut merupakan salah satu syarat utama agar proses pembangunan dapat berjalan lancar.

“Saat kunjungan ke daerahdaerah, Pak Gub sudah ser-

ing mengimbau masyarakat supaya jangan terlibat gerakan terorisme. Sebenarnya, kita di Kalbar ini sudah enak, aman dan tentram. Stabilitas itu hendaknya selalu diutamakan,” katanya. Menurut Tony, dalam waktu dekat Kesbangpol juga akan menggelar pertemuan dengan pihak-pihak terkait yang tergabung Komunitas Intelijen Daerah (Kominda) Kalbar.

Masalah bom bunuh diri ini akan dijadikan sebagai salah satu topik yang dibicarakan.(ron)

PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak berencana membangun pusat olahraga.

Tahun ini pembangunannya dimulai. Letaknya di Pontianak Utara, tidak jauh dari lapangan golf. “Pusat olahraga dengan sarana yang lengkap merupakan kebutuhan masyarakat,” ujar Wakil Wali Kota Pontianak, Paryadi.

Namun Paryadi belum menyebutkan secara pasti apa saja sarana olahraga yang akan ada di tempat itu. Rencananya akan dibangun lapangan sepakbola, volly, basket dan sarana olahraga lainnya yang dinilai dibutuhkan.

“Apa yang menjadi kebutuhan masyarakat luas akan dibangun di sport center itu,” katanya.

Pemkot telah menyediakan lahan seluas 3 hektar lebih. Saat

ini lahan tersebut tengah diuruk, dilakukan pengerasan tanah sebelum pembangunan dimulai.

Dana untuk pengerasan tersebut cukup besar, mencapai Rp 900 miliar. “Setelah pengerasan baru pembangunan dilakukan bertahap,” tegas Paryadi.

Dia berharap dalam dua hingga tiga tahun pembangunan pusat olahraga itu selesai.

Menurut Paryadi, dari mulai pembangunan hingga selesai dana yang dibutuhkan sekitar Rp 30 miliar. “Kalau keseluruhan pembangunan dibutuhkan sekitar Rp 30 miliar. Tapi kita lakukan bertahap, tidak dapat langsung selesai,” ungkapnya.

Tahun ini, untuk melakukan pengerasan dengan dana Rp 900 juta itu sumbernya dari APBD Kota Pontianak. Tahun-

tahun berikutnya diharapkan dana APBD dapat dialokasikan sebagian untuk menyelesaikannya. “Tahun ini pengerasan dulu, nanti berikutnya baru mulai pembangunan. Sementara ini, untuk tahap pengerasan masih menggunakan APBD,” katanya.

Paryadi berharap, pusat olahraga ini dapat dibantu pendanaan APBN dan APBD Provinsi Kalbar. Sebab, di kota Pontianak ini masih membutuhkan sarana olahraga yang memadai.

Memang, di kota ini belum ada sarana olahraga yang terpusa.

Di Komplek GOR yang ada sekarang statusnya milik provinsi.

“Kita akan minta juga ke pusat untuk membantu pembangunannya. Disisikan APBN untuk pembangunan sport center Kota Pontianak,” tuturnya.(hen)

Keluarga Resah Pelaku Belum Terungkap PONTIANAK— Keluarga Hj Minati (28), korban pembunuhan di Wajok Hilir, merasa resah dan tidak tenang selama pelaku pembunuhan belum diungkap polisi. Sekaligus berupaya terus mencari informasi dengan menghubungi pihak berwajib. Selain berharap kasus tersebut segera menemui titik terang.

Seperti diberitakan (25/7) korban setelah dikabarkan menghilang selama empat hari ditemukan tewas di sebuah kolam dalam keadaan leher terlilit tali jemuran dan mengalami luka tusuk di sekujur tubuhnya, Minggu (24/7) pukul 06.30 di Dusun Palawija Desa Simpang IV, Wajok Hilir Kabupaten Pontianak.

Minati ditemukan di kolam yang berjarak sekitar 25 meter dari jalan raya dan setengah kilometer dari rumahnya. Pada

bagian kepala dan pinggang korban terdapat luka tusuk. Pada bagian punggung juga ditemukan luka sejenis dari korban yang saat ditemukan dalam posisi telungkup. Kini kasusnya sedang dalam penanganan Polsek Jungkat. “Keluarga sangat berharap pelaku pembunuhan segera dapat terungkap. Kami tidak tenang bila pembunuh masih berkeliaran. Rasa resah dan penasaran bercampur menjadi satu. Apa sebab korban sampai dibunuh,” kata Wasiah (32), kakak sepupu korban, Minggu (25) di Pontianak.

Antara Wasiah dan korban memang mempunyai ikatan batin kuat. Keduanya pernah tinggal dan dibesarkan bersama.

Setelah menikah, korban ikut suami. Tetapi mereka masih kerap menjalin hubungan. Sehingga

kepergian korban membuat keluarga Wasiah amat terpukul.

Menurut Wasiah, pihak keluarga berulang-ulang sudah datang ke Polsek Jungkat. Bertanya terkait perkembangan pengusutan pembunuhan korban. Jawaban diterima yakni (polisi,red) masih membutuhkan fakta bila untuk menangkap pelaku. Meski demikian semua dapat diterima keluarga korban. Karena mempercayakan penuh kepada pihak berwajib untuk mengungkap kasus tersebut. “Habis lebaran, Bapak korban datang ke Polsek Jungkat. Lalu ketua RT juga mencari informasi. Sebab polisi pernah bilang habis lebaran pelaku bakal tertangkap. Kami sangat berharap pembunuh korban dapat dijerat dan diproses secara hukum. Tapi kini pelaku belum ditangkap,” kata Wasiah. (stm)

Potongan Kaki Manusia Ditemukan Mengapung Sambungan dari halaman 9

Mengetahui hal tersebut, dalam sekejap, warga langsung berkerumun di lokasi kejadian. Tak terkecuali bagi para pengendara yang melintas di jalan tersebut. Mereka penasaran melihat potongan kaki manusia itu dengan kondisi sangat tragis-erpotong mulai dari betis hingga ujung jari.

Salah seorang saksi, Pay, mengatakan dirinya secara tidak sengaja melihat potongan kaki manusia yang mengapung di permukaan air. Karena tidak terlalu curiga, dan mengira itu hanya seekor bangkai tikus, Pay sempat pergi untuk belanja ke warung.

Sembari menenteng kantung es yang dibelinya dari warung, anak kecil ini pun kembali melewati jalan tempat lokalisasi potongan kaki

tersebut. Dengan kelima teman-temannya, mereka mulai penasaran, dan menggulingkan benda aneh itu.

“Setelah kami colok-colok dengan kayu, kelihatan jarinya. Kami langsung terkejut dan berteriak dengan keras,” ujar Pay, gelisah.

Dengan langkah sigap, mereka memberitahukan kepada warga setempat. Kemudian, informasi tersebut diteruskan ke Jajaran Sektor Pontianak Kota. Cepat dan cekatan, aparat langsung mengamankan potongan kaki manusia itu untuk digiring ke RS Bhayangkara Polda Kalimantan Barat. ”Awalnya kami tidak tahu dengan temuan potongan kaki itu. Namun setelah dipanggil oleh beberapa anakanak yang menemukannya, kami langsung mendatangi lokasi. Setelah dilihat secara

seksama, memang benar itu adalah potongan kaki manusia. Dimana, kondisinya sudah dalam keadaan membusuk dari pergelangan kaki hingga telapak kaki,” terang salah satu warga, Bahri.

Kapolsek Pontianak Kota, AKP Adrian Hirtajuda, telah membenarkan kasus penemuan potongan kaki manusia itu.

Berdasar dari informasi yang telah dikantongi, Anggota langsung terjun ke lapangan untuk menetralisir lokalisasi. ”Untuk sementara, kami belum dapat menyimpulkan kasus ini. Apakah mengarah pada kasus mutilasi atau kasus lainnya. Karena, sampai saat ini kami masih menunggu hasil otopsi dari RS Bhayangkara Polda Kalbar. Dan masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif dibalik kasus tersebut,” pungkasnya. (rmn)

Inventarisasi Aset Sambungan dari halaman 16

Menurut Tony, di samping mendorong inventarisasi dan pendataan aset, Pansus LHP BPK juga telah menyampaikan beberapa butir rekomendasi lain kepada pemprov.

Rekomendasi-rekomendasi itu diharapkan dapat menjadi masukan yang bermanfaat, terutama dalam upaya perbaikan sistem pengelolaan dan manajemen keuangan serta penataan aset.

“Dengan perbaikan-perbaikan ini, kita harapkan ke depan laporan keuangan pemprov dapat ditingkatkan menjadi WTP sehingga pada akhirnya apa yang selama ini kita perjuangkan bersama dapat terwujud, yakni mewujudkan masyarakat yang makmur berkeadilan dan adil berkemakmuran,” katanya.

Sebagaimana diketahui, LHP BPK–RI Kalbar atas Laporan Keuangan Pemprov Kalbar Tahun Anggaran 2010 te-

lah disampaikan oleh Kepala BPK–RI Perwakilan Kalbar dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD, pada 22 Juli lalu. Dalam kesempatan itu, BPK memberikan opini wajar dengan pengecualian (WDP) untuk Laporan Keuangan Pemprov Kalbar 2010. Salah satu kendala yang membuat pemprov tidak dapat meraih opini WTP adalah karena BPK masih menemukan banyak persoalan terkait pengelolaan aset.(ron)

Desak Gubernur Terbitkan SK Sambungan dari halaman 16

Abdul Rojak juga mengungkapkan, untuk persiapan penyelenggaraan haji, saat ini petugas Kanwil Kemenag sedang menyelesaikan dokumen-dokumen haji. Sementara, pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi calon jamaah haji sudah selesai dilakukan.

“Kita sekarang sedang mengurus dokumen, mengambil paspor yang sudah di-visa dan mengurus dokumen administrasi perjalanan ibadah haji

(Dapih),” katanya. Adapun jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat tahun ini adalah sebanyak 2.432 orang dan terbagi ke dalam enam kloter.

Jumlah ini bertambah setelah adanya penambahan kuota.

Awalnya, jumlah calon jamaah haji Kalbar hanya 2.339 orang.

Sebelumnya, Asisten Bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Sosial Setda Kalbar, Lensus Kandri mengatakan kemungkinan besar biaya lokal haji tahun ini akan naik dari tahun lalu. Namun, ia belum be-

rani memastikan hal itu. Sebab, sampai sekarang surat keputusan gubernur tentang biaya lokal tersebut masih belum diterbitkan. Lensus mengungkapkan, masalah ini masih dirapatkan oleh pihak panitia yaitu di Biro Kesejahteraan Sosial Setda Kalbar dan dalam waktu dekat SK Gubernur akan diterbitkan. Sebagai catatan, biaya lokal haji yang ditetapkan gubernur tahun 2010 adalah sebesar Rp 2.316.000. Biaya ini meliputi biaya akomodasi untuk Pontianak-Batam.(ron)

Beroperasi Th 2012 Sambungan dari halaman 16

direncanakan akan menampung kendaraan-kendaraan angkutan antar-negara. Selain itu, juga akan menjadi tempat bagi kendaraan-kendaraan angkutan antar-kota antarprovinsi serta angkutan antarkota dalam provinsi.

“Ini supaya mereka tidak lagi berseliweran. Kita akan setting nanti bagaimana baiknya, kendaraan-kendaraan apa yang akan masuk di terminal ALBN,” terangnya. Apabila seluruh proses pembangunan rampung, segera akan dilakukan peresmian terminal oleh gubernur. “Tidak perlu menteri,

gubernur kita kan ada,” kata Denny.

Terminal ALBN ini memiliki sejumlah fasilitas di antaranya hall terminal untuk angkutan kota atau desa beserta ruang kedatangan dan keberangkatannya. Ada pula gedung untuk bus antar-kota antar-provinsi, antar-kota dalam provinsi berikut ruang kedatangan dan keberangkatannya. Terminal itu juga memiliki ruang untuk antar-jemput, kedatangan dan keberangkatan bagi penumpang. Di sisi lain, disediakan pula musala, klinik, workshop, toilet, tower air, kolam ikan dan loker.

Saat ditanya mengenai ter-

minal ALBN yang juga akan dibangun di Kota Singkawang, ia belum mau berkomentar banyak. Sebab, kata Denny, rencana pembangunan terminal tersebut masih terbentur pada masalah hukum, terkait dengan proses pembebasan lahan.

Sedianya terminal ALBN Singkawang akan melayani bus-bus antar-negara yang keluar masuk dari Aruk (Sajingan Sambas) menyusul dibukanya border Aruk-Biawak dan angkutanangkutan lain yang melintasi kota tersebut. Keberadaan dua terminal ALBN ini diharapkan dapat mendukung kondisi geografis Kalbar sebagai beranda depan negara.(ron)

metropolis

16

Pontianak Post

Gubernur Didesak Terbitkan SK

Legislatif

Inventarisasi Aset Ketua Panitia Khusus DPRD Penelaah Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat 2010, Tony Kurniady meminta pemprov agar segera melakukan inventarisasi dan pendataan terhadap aset sesuai dengan rekomendasi dan audit BPK. Hal ini mengingat masalah aset sering menjadi temuan.

Tony Kurniadi Jika masalah aset tidak diseriusi, dikhawatirkan pemprov nanti akan kesulitan untuk meningkatkan prestasinya menyangkut opini BPK. “Apabila dalam pelaksanaan nanti masih didapat persoalan-persoalan yang dapat membuat pemprov sulit mendapatkan penilaian Wajar Tanpa pengecualian (WTP), maka DPRD dapat membentuk Pansus Aset,” ujarnya kemarin. Pansus Aset dinilai sebagai sebuah komitmen bersama agar aset pemerintah pemprov dapat terdata dan tertata dengan baik secara keseluruhan.

Biaya Lokal Haji

MUJADI/PONTIANAK POST

SEPEDA GEOL: Kreatifitas anak-anak muda untuk menciptakan model sepeda, terus mengalir. Kini muncul komunitas sepeda “geol”. Sesuai namanya, jika dikendarai berlenggok. Roda belakang tidak selalu membuntuti roda depan.

Ke Halaman 15 kolom 5

Terminal ALBN

Beroperasi Th 2012 Terminal Antar-Lintas Batas Negara (ALBN) yang berlokasi di Sei Ambawang ditargetkan sudah akan mulai beroperasi di tahun 2012. Menurut Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalimantan Barat, DL Denny, saat ini proses pembangunan terminal itu sedang dalam tahap penyelesaian.

“Kita yakin tahun depan proses pembangunannya bisa dituntaskan dan terminal ini bisa langsung difungsikan. Sekarang jalan akses keluar masuk terminal sedang dikerjakan,” katanya, Ahad (25/9). Menurut Denny, untuk pembangunan jalan akses keluar masuk terminal dan untuk finishing bangunan gedung utama, lahan parkir dan fasilitas pendukung lain, pemerintah provinsi mendapat kucuran dana dari APBN Perubahan 2011 senilai Rp15 miliar.

Jika dana tersebut masih belum mencukupi, pihaknya akan berupaya memperoleh tambahan dana dari APBD. Terminal ALBN ini Ke Halaman 15 kolom 5

Senin 26 September 2011

Spesialis Patologi Klinik Minim Hanya Lima Orang di Kalbar PONTIANAK – Terdapat 24 rumah sakit di Kalbar, sebagian tipenya sudah C, bahkan ada yang tipe B dan A. Namun jumlah dokter spesialis patologi klinik hanya ada lima di seluruh provinsi ini. Jauh dari kata cukup. “Harusnya setiap rumah sakit tipe C ada dokter spesialis patologi klinik,” ungkap Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Klinik Indonesia (PDS-Patklin) , Lia Gardenia Partakusuma, beberapa waktu lalu di Pontianak.

Di seluruh Indonesia, dokter spesialis Patklin jumlahnya lebih dari 600 0rang. Tersebar dari Aceh hingga Papua. Namun, Kalbar hanya kebagian lima orang. “Dua tahun mendatang jumlahnya akan bertambah. Di seluruh Indonesia akan ada sekitar seribu orang. Mudah-

mudahan Kalbar dapat banyak,” kata Lia. Keberadaan dokter spesialis Patklin di Kalbar hanya ada di Rumah Sakit Mempawah, Sanggau, Ketapang dan dua orang di Pontianak.

Sementara di rumah sakit lain belum memilikinya.

Setiap rumah sakit tipe C, B dan A memiliki laboratorium. Dan laboratorium tersebut, tegas Lia, idealnya dipimpin seorang dokter spesialis Patklin. “Mestinya demikian, akan menjadi tidak baik jika laboratorium dipimpin orang umum,” ujarnya.

Hasil laboratorium harus benarbenar dimonitor, jangan sampai salah. Yang memiliki kemampuan memonitor hasil lab tersebut adalah spesialis Patklin.

Dengan sendirinya hasil lab tersebut menyangkut pasien. “Kalau masyarakat biasa tidak tahu benar atau salah hasil lab tersebut,” ucapnya.

Pentingnya dokter spesialis Patklin memimpin laboratorium karena dapat melihat mutu hasil lab.

Dapat dipercaya kebenarannya atau tidak.

PDS-Patklin menggelar Pertemuan Ilmiah Tahunan ke X di Pontianak dari 21 September hingga kemarin (25/9). Lebih dari 500 dokter itu juga menyempatkan diri memperingati titik kulminasi di Tugu Khatulistiwa pada 22 September.

Dalam pertemuan ilmiah, PDSPatklin menggelar workshop, simposium, temu pakar, makalah bebas dan poster, pameran alat-alat laboratorium/kesehatan, wisata dan malam budaya. Untuk workshop ada tiga pilihan workshop, yakni hematologi, demam berdarah dengue, dan transfusi darah. “Tidak hanya untuk dokter Patklin, kami juga membuka bagi dokter lainnya sebagai peserta,” kata Lia.(hen)

PONTIANAK—Anggota Komisi D DPRD Kalimantan Barat, Ust. Miftah meminta gubernur agar segera menerbitkan surat keputusan tentang biaya lokal haji. Hal ini agar para calon jamaah dapat melunasi biaya tersebut secepatnya. Apalagi jika mengingat waktu keberangkatan ke tanah suci yang hanya tersisa sekitar sebulan.

“Gubernur hendaknya jangan memperlambat pengeluaran SK. Kalau bisa dipercepat. Soalnya, ada jamaah kita yang duitnya pas-pasan. Paling tidak, kalau SK itu sudah terbit, jamaah bisa tahu berapa biayanya dan bisa segera mengupayakan pelunasan,” katanya kemarin.

Menurut Miftah, dalam penetapan biaya lokal haji ini, DPRD tidak ikut campur. Hal ini pun bukan lagi menjadi tanggung jawab dari Kementerian Agama melainkan pemerintah provinsi melalui Biro Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah serta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalbar.

Kementerian Agama hanya mengurusi masalah keberangkatan haji, terutama menyangkut proses administrasi. Apabila SK tentang biaya lokal segera diterbitkan, setidaknya penyelesaian administrasi di Kementerian Agama juga dapat dipercepat. Pernyataan ini disampaikan mengingat SK Gubernur tentang biaya lokal haji yang tak kunjung terbit. SK ini sangat dinantikan oleh para calon jamaah dan Kementerian Agama di seluruh kabupaten/kota di Kalbar.

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang Haji, Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama, H Abdul Rojak mengakui bahwa sampai sekarang SK gubernur memang belum terbit. SK itu dinilai sangat penting dan sudah ditunggu-tunggu oleh Kanwil Kementerian Agama di kabupaten/kota karena menjadi acuan atau dasar dalam penarikan biaya. Di sisi lain, calon jamaah juga menantikan SK ini karena ingin memperoleh kepastian tentang biaya lokal. Selama ini mereka sudah bertanya-tanya.

“Kalau belum ada SK itu, kita tidak bisa menarik bayaran biaya lokal dari calon jamaah. Kabupaten/kota belum berani minta dari jamaah,” jelasnya. Abdul Rojak berharap SK ini dapat secepatnya diterbitkan mengingat pada 16 Oktober 2011, para jamaah sudah mulai memasuki Asrama Haji Pontianak, khususnya untuk kloter 17 (Melawi, Sintang, Sekadau dan Sanggau). Sedangkan keberangkatan ke Batam dijadwalkan mulai 17 Oktober.

Dengan demikian, waktu efektif untuk pelunasan biaya lokal haji hanya tersisa kira-kira sebulan.

Ke Halaman 15 kolom 5

pro-kalbar Pontianak Post

17

Senin 26 September 2011

Penjual Obat Keliling Tipu PSK

Diskusi

Sinergisitas Pancasila BESOK, Forum Mediasi Kalbar (FMK) bakal menggulirkan diskusi terfokus membahas mengenai sinergisitas Pancasila dengan Khilafah. Acara ini dilaksanakan Selasa, pukul 13.00 hingga selesai di program Magister Ilmu Hukum Untan, Jalan Imam Bonjol Pontianak.

Digagasnya diskusi ini menurut penyelenggara, Zulfidar Zaedar SE, selain sebagai silaturahmi beberapa Zulfidar Zaedar komponen bangsa untuk mengetahui perkembangan di masyarakat, menghindari upaya pemboncengan pihakpihak tak brtanggungjawab demi menjaga keutuhan berbangsa dan bernegara.

nasional bahkan mancanegara,” ungkap owner Sirkuit Amerta Sport Club usai memberikan hadiah dan trophy kepada para pemenang di setiap kelas, Minggu (26/9) kemarin.

Ia mengatakan kalah menang hal biasa dalam pertandingan,namun terpenting perlombaan ini merupakan ajang silaturahmi para crosser untuk meningkatkan tali persaudaraan, dengan demikian

KETAPANG - Seorang penjual obat keliling, Ur, 22, warga Sungai Kinjil, tampak gelagapan saat dipergoki petugas Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Ketapang, usai menjual obat ke PSK di sebuah kafe di kawasan Kolam, sekitar pukul 15.00, Jumat (23/9).

Dua orang petugas KPA, Acik dan Dani, semula mendapat laporan dari dua PSK yang mangkal di kolam. Kedua PSK tersebut menceritakan bahwa ada petugas KPA yang menjual obat ke mereka. Wajar saja Acik dan Dani, heran. Terlebih nama ‘petugas KPA’ yang disebutkan PSK tersebut terasa asing.

“Saat kami mau mengantarkan kondom ke sana (Kolam,red)), mereka (PSK) datang dan menanyakan apakah ada petugas KPA yang namanya Ur. Kami bilang tidak ada. Mereka bilang kalau Ur, datang mengaku sebagai petugas KPA dan Dinkes Ketapang.

Ur, menjual obat,” kata Dani.

Penasaran, Acik dan Dani kemudian meminta jenis obat yang sempat dibeli dari Ur. Anehnya, obat jenis kapsul yang dijual tersebut tak tertera hanya dibungkus tabung plastik polos. Tidak tertera nama, aturan makan maupun bahan-bahan yang terkandung dalam kapsul tersebut. Acik kemudian membawa kapsul tersebut ke RSUD Agoesdjam untuk dicek.

“Acik yang membawa ke RSUD Agoesdjam di bagian pengecekan darah. Setelah diperiksa rupaya kapsul itu hanya jamu herbal semata. Sedangkan Ur, mengatakan kepada para PSK, bahwa obat itu untuk mencegah HIV. Terlebih Ur, membawa tensi

Ke Halaman 23 kolom 2

Ke Halaman 23 kolom 2

Ke Halaman 23 kolom 1

Unik HARI/PONTIANAKPOST

Jumping: Dua crosser melambung saat bertarung dalam Grass Track dan Motocross di sirkuit Amerta Sport Club Minggu (25/9) kemarin di Sambas. Hasilnya, tuan rumah berhasil menggasak 9 trophy.

Sambas Raih 9 Trophy Grastrack dan Motocross

ISTIMEWA

MANUSIA: Serangga mirip wajah manusia.

Berwajah Manusia SEEKOR serangga yang bagian belakangnya mirik wajah manusia. Sekilas seperti ada memiliki mata, hidung yang mirip gambar wajah manusia. Penemuan oleh Darmadi, Ke Halaman 23 kolom 1

FASI

Ikut Wakili Kalbar KONTINGEN Kabupaten Sambas menjadi salah satu wakil Kalimantan Barat di ajang Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) tingkat Nasional yang dilaksanakan di Pondok Gede Asrama Haji mulai tanggal 24 hingga 28 September 2011, Jakarta.

“Kegiatan FASI Nasional ini dibuka langsung Wakil Presiden Republik Indonesia Boediono,” ungkap Ketua Badan KomuDoni nikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Sambas kepada Pontianak Post melalui Ke Halaman 23 kolom 1

SAMBAS—Kejuaraan Grass Track dan Motocross “Amerta-Sunday Race Exhibition di sirkuit Amerta Sport Club Minggu (25/9) berlangsung sukses. Seluruh crosser tampil memukau ratusan penonton yang hadir.

Kejuaraan tersebut menampilan

kelas utama dan kelas tambahan, dari hasil perlombaan, Kabupaten Sambas selaku tuan rumah keluar sebagai peraih trophy hasil terbanyak 9 trophy, disusul Singkawang 5 Trophy, Sanggau dan Landak masing-masing 4 Trophy.

“Pertandingan yang menegangkan dan memukau, mudaha-mudahan dari hasil perlombaan ini akan lahir Adi Wijaya Adi Wijaya baru yang mengharumkan nama Kalbar tingkat

Kasad Kunjungi Perbatasan Sintang Pastikan Uang SINTANG -- Kepala Staf juga menuturkan kalau Angkatan Darat (Kasad) kunjungan tersebut tak ada Letnan Jenderal Pramono hubungan khusus dengan Edhie Wibowo direncanasejumlah permasalahan di kan akan melakukan kunperbatasan Sintang, salah Tak ada hubungan jungan kerja ke Kalbar untuk satunya ancaman pengibadengan­ancaman penmelihat langsung kondisi ran bendera Malaysia yang perbatasan. Dalam kesemdiungkapkan pemerintah gibaran bendera Mapatan tersebut, Kasad juga laysia. Kunjungan kerja sebagai bentuk kekecewaan akan mengunjungi sejumlah pada pemerintah karena Kasad sudah direncana- minimnya pembangunan daerah perbatasan di Kabupaten Sintang. didaerah itu. kan sejak lama.’’

Demikian diungkap“Tak ada hubungan denkan Komandan Korem 121 Kol Inf Toto Rinanto S gan permasalahan tersebut, Alambanawanawai (ABW), karena kunjungan kerja Danrem menuturkan, dalam rangKolonel Inf Toto Rinanto Kasad sudah direncanakan S, pada wartawan di Sintang, Sabtu ka kunjungan Kasad ke Sintang, sejak lama. Namun selama ini selalu pihaknya akan menuturkan sejumlah tertunda. Kasad hanya ingin melihat (24//9) lalu.

“Rencana Kasad mengunjungi per- permasalahan yang ada di Korem. kondisi riil yang ada diperbatasan “Salah satunya, adalah pemban- terutama 33 pos di perbatasan Indobatasan Kalbar dijadwalkan tanggal 6 dan 7 oktober. Jadwal tersebut bisa gunan Denpom dan Rusunawa nesia-Serawak,” tuturnya. saja berubah kerena tanggal 5 oktober, dan memaparkan soal kondisi pos Untuk pengamanan perbatasan, Kasad masih harus mengikuti kegiatan diperbatasan. Nantinya, Kasad juga saat ini sedang terjadi pergeseran dipusat. Soal kunjungan kerja Kasad, akan mengunjungi Entikong dan juga atau pergantian anggota di pos batas kami sudah mendapatkan petunjuk Putussibau,”katanya. antaraBatalyon 643 dengan Dalam kesempatan itu, Danrem perencanaan,” kata Danrem.

Ke Halaman 23 kolom 1

Pasien Askes Dipungut Rp30 Ribu SINGKAWANG- Keluarga pasien tetap menyebutkan biaya sebesar Rp30 ribu yang dipungut oknum petugas RS Abdul Azis Singkawang adalah uang sewa kamar pada hari minggu. Bahkan dirinya mengungkapkan pembayarannya bukan di loket ataupun di pelayanan Askes.

“Petugas perawat yang meminta uang ke saya mengatakan untuk membayar sewa kamar di hari minggu, saya yang langsung memberikan uang itu, pembayarannya pun tidak di loket pembayaran,” kata warga Warga Jalan Subah No 01 Kelurahan Mayasopa Rt 10 RW 04 Singkawang Timur, yang juga keluarga pasien, Antonius Herleo, Minggu (25/9) melalui telepon selulernya.

Dia pun membantah pernyataan Wakil Direktur RS Abdul Azis, Barita Ompusunggu, (edisi Sabu (24/9)) jika dirinya atau anggota keluarga pasien atas nama Regina Johana Ating, meminta didatangkan dokter Ke Halaman 23 kolom 1

Daerah Resapan Air Hutan pun Dibabat

Fahrozy, Singkawang

ASRI/PONTIANAKPOST

Sewa Kamar

Pemerhati Lingkungan Prihatin Gunung Sari

Anggota DPRD Kota Singkawang dari Komisi C menyatakan prihatin atas masih adanya pembangunan di area Gunung Sari, Singkawang. Padahal tempat itu menjadi salah satu hutan sebagai area resapan air.

REHAT: Nelayan Ketapang tengah rehat sete­ lah melakukan rutinitas menangkap ikan.

3

SETELAH kami melihat langsung ke lokasi, kami prihatin atas adanya aktivitas pembangunan sehingga melakukan pembabatan hutan. Dikhawatirkan, jika tidak dihentikan, akan mengurangi fungsinya

OZY/PONTIANAKPOST

GUNUNG SARI: Gunung Sari Singkawang sebagai daerah resapan air terancam dengan pembangunan.

sebagai daerah resapan air di Kota Singkawang, kata Sekretaris Komisi C DPRD Kota Singkawang, Zainal Abidin.

Pihaknya mengkhawatirkan, jika kegiatan itu tetap dilaksanakan. Bisa menimbulkan banjir di daerah sekitar, seperti tahun-tahun kemarin. Bahkan bencana itu akan semakin besar kalau tidak segera dihentikan.

“Seperti Kelurahan Pasiran, dikhawatirkan banjir yang lebih besar terjadi jika aktifitas ini tidak segera dihentikan,” katanya.

Pihaknya berharap, lanjut Zainal, kepada pemerintah kota melalui instansi terkait. Dapat melakukan peninjauan ulang terkait dengan masalah ini. Senada dengan Zainal, Wakil Ketua Komisi C DPRD kota Singkawang, Tavip Putra Purba menyebutkan area Gunung Sari. Sesuai dengan RTRW kota, tempat itu Ke Halaman 23 kolom 1

18

PINYUH - NGABANG

lalulintas

Lebih Tertib BERKENAAN Hari Ulang Tahun ke 56 Polantas, Kasat Lantas Polres Landak AKP Damianus memberikan beberapa pesan kepada masyarakat dan para anggotanya kemarin.

“Pesan saya kepada para anggota Satlantas Polres Landak pada hari jadinya ke 56 tahun ini, supaya para anggota lebih professional lagi memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat, sehingga masalah-masalah yang ada di lalulintas dan dikeluhkan oleh masyarakat bisa cepat terselesaikan,” ujar Dami.

Sedangkanuntukmasyarakat khususnya di Landak, ia berharap bisa mendukung pelaksanaan tugas lalu lintas. Apalagi pelaksanaan tugas lalulintas ini bertujuan untuk memberikan keselamatan bagi masyarakat pengguna jalan raya.

“Jadi apa yang kami laksanakan seperti penyuluhan maupun penegakan hukum seperti penilangan, bukan maksudnya untuk menyakiti masyarakat.

Tujuannya adalah menyadarkan masyarakat bahwa bisa mentaati segala peraturan lalulintas,” katanya.

Ia berharap supaya masyarakat bisa berperan aktif untuk membantu tugastugas lalulintas. Yang lebih simple dan bisa dilakukan masyarakat yakni menyadarkan diri sendiri.

“Jelas itu sudah membantu kami dalam rangka upaya kami untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam hal berlalulintas,” ucapnya. (sgg)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

Tetap Ajukan Kebutuhan CPNS

HAMDAN/PONTIANAKPOST

PANJAT PINANG: Panjat pinang menjadi hiburan saat Pesta Rakyat Simpedes kemarin. Berkali-kali memanjat, berkali-kali juga peserta melorot ke bawah.

MEMPAWAH- Munculnya wacana moratorium (penundaan penerimaan CPNS) memang hingga kini masih menjadi membicaraan kalangan masyarakat.

Wacana yang dihembuskan oleh Menpan Reformasi Birokrasi itu, setelah mengadopsi berbagai masukan dari LSM dan organisasi serta komponen anak bangsa yang menilai, 70 hingga 80 persen APBN diserap untuk biaya pegawai. Dan kisaran 20 hingga 30 persen untuk biaya pembangunan.

“Pemkab Mempawah, tetap ajukan kebutuhan CPNS tahun 2011. Menyangkut kebutuhan itu, sudah diajukan pada Kementerian Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB-red) di Jakarta,” ujar H Firman Juli Purnama, Kepala BKD Mempawah.

Berapa kuota yang ditetapkan, tergantung pusat. Sebab daerah memang masih kekurangan PNS khusus untuk tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga administrasi tehnis.

Kepala BKD sama sekali tidak menampik, isu tentang wacana Monotarium itu saat ini gemanya memang sedang hangat dibicarakan Kabupaten/kota se Indonesia.

Termasuk hasil sosialisasi Perhitungan beban kerja yang dikuti seluruh Sekda, Kepala BKD, Kabag Organisasi.

“Kabupaten Mempawah ikut sosialisasi bersama Asisten III mewakili sekda dan bagian organisasi,” terangnya. Pertemuan itu diikuti peserta dari zona

Kalimantan bersama Provinsi Lampung yang dilaksanakan di Banjarmasin. Dengan nara sumber dari Kementerian Aparatur Negara Reformasi Birokrasi “Sebagian besar peserta mengharapkan, PAN RB tetap membuka formasi penerimaan CPNS. Sedangkan Monotarium dimintakan dulu diberlakukan dan belum waktunya (jangan sekarang-red),” kata Firman menegaskan, dominan yang diajukan peserta.

Dia menegaskan, kalau tahun 2011, Kabupaten Mempawah tetap minta ke pusat buka formasi penerimaan CPNS. Memang masih kurang untuk guru, tenaga kesehatan serta administrasi tehnis.

Dituturkan, bagi kabupaten induk pasca mekarnya Landak tahun 2000 dan KKR tahun 2008, jumlah PNS saat ini ada 5.035 orang termasuk guru dan kesehatan. Namun begitu H Firman meluruskan, kendatipun Pemda tetap mengajukan untuk penerimaan CPNS kepada pusat, tidak termasuk kelompok honorer daerah (honda).

Sebab, kelompok honorer daerah (Honda) yang terdaftar pada data best, dimana gaji honda dibayarkan dari APBD maupun APPBN yang masuk katagori I (KI) pengajuannya sudah sampai ke pusat. Sementara tenaga honorer yang gajinya dianggarkan, tapi tidak ditampung dalam APBD dan APBN yang masuk pada katagori II (K2) tinggal menunggu petunjuk dari Menpan RB. (ham)

Martina, Nasabah Anjongan Raih Avanza MARTINA penabung asal Unit BRI Anjongan dinyatakan sebagai pemenang hadiah utama berupa Avanza E M/M 1300 cc yang diundi Drs H Rubijanto, Wakil Bupati Mempawah, dalam undian Simpedes periode Januari-Juni 2011. Acara ini juga disemarakkan Pesta Rakyat Simpedes 2011, yang dipusatkan halaman kantor Bupati, Ahad kemarin.

Hadiah kedua, 11 motor diraih masing-masing Usman (unit Mpw), Y Sulaiman (Unit Pinyuh), Liu Cuk Fa (unit Pinyuh), Chandara (unit Pinyuh), Saidi (unit Sui Duri), Djat Sung Fung (unit Sui Duri), Ngui Nyuk Tjin (unit Si Duri), Kelompok Afinitas Pa (Unit Ajongan), Marindah, (unit Jungkat), Pariya (unit Jungkta) dan Suihin (unit Pahauman).

Hadiah ketiga berupa lima

buah TV sharp LCD 32 diraih Tarmijan (Unit Jungkat), Yetty Siswati (Unit Anjongan), Sartika (unit Jungkat), Phong Kui Tjin (unit Sui Duri) dan Raipudin (unit Anjongan). Sementara hadiah lainnya berupa 40 unit sepeda berbagai mereka diraih penabung dari semua unit yang ada.

Pimpinan BRI Cabang Mempawah Syaiful Anwar Handoyono mengatakan total, dana masyarakat atau simpanan yang terkumpul di BRI Cabang Mempawah per 31 agustus 2011 mencapai Rp 353,6 miliar dengan jumlah rekening sebanyak 50.297 buah. “Nominan simpanan itu meningkat sebesar 16,07 persen dibandingkan bulan desember 2010 lalu,” katanya didepan para nasabah BRI. Dari jumlah simpanan itu akui Syaiful ada 63,83 persen atau Rp 225,7 miliar dalam

bentuk tabungan Simpedes dengan 38.265 penabung atau 76,08 persen.

Saat ini kantor Cabang BRI Mempawah memiliki 1 buah Kantor Cabang Pembantu di Sui Pinyuh dan 10 Unit BRI seperti BRI Sui Duri (Kab Bengkayang), BRI Unit Kota, BRI Unit Sui Pinyuh, BRI Unit Jungkat, BRI Unit Anjongan, BRI Unit Karangan dan BRI Unit Pahauman (kabupaten Landak). Selain itu juga punya 4 teras BRI yang terhubung satu dengan lain secara real time-on-line dengan 7.004 unit kerja BRI lainya se Indonesia, ditambah dengan mesin ATM pada 6 titik lokasi yang menyebar di Kabupaten Mempawah.

“Jangan biasakan menyimpan uang dirumah dalam jumlah yang besaar. Lebih aman itu menabung di BRI maupun bank-bank lain-

HAMDAN/PONTIANAKPOST

UNDI: Wabup Mempawah H Rubijanto saat mengundi hadiah utama Simpedes BRI kemarin.

nya. Setiap periode, nomor tabungan para nasabah akan diundi. Menyangkut siapa yang nantinya beruntung itu kembali kepada nasib dan retak tangan,” katanya.

INGIN.......?

• Langganan Koran • Pemasangan Iklan • Berita Seremonia, Kombis, Pontianak Society. dll BIRO SAMBAS Hub : Rabbul.

081345541441

Yang pasti kata Wakil Bupati, semakin besar pergerakan uang melalui tabungan, akan semakin besar peranan masayarakat dalam mendukung pembangunan. (ham/ser)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

konsul malaysia

Rancang Hari Keluarga Konsul Malaysia untuk Indonesia di Pontianak, Khairul Nazran saat berkunjung ke Kota Singkawang menyatakan segera perlu diselenggarakan hari keluarga.

Karena setelah mendengar masukan dari stafnya, kota ini layak menjadi penyelenggara. ”Para stafnya yang sudah lama melihat kota Singkawang, memang tepat penyelenggaraanya disini. Karena kota ini memiliki banyak pantai sebagai Edy R.Jacoub tempat acara,” kata Khairul Nazran,saat berkunjung ke tepi pantai Pasir Pendek, kawasan Wisata Rindu Alam, Sabtu (24/9) lalu. Disebutkannya, Hari Keluarga ini adalah untuk mengukuhkan ukhuwah dan meningkatkan persepahaman. Tema dalam kegiatan itu adalah Keluarga penyayang keluarga cemerlang. ”Setiap hari daripada jam delapan pagi hingga petang, kita hanya di kantor dan jarang mengurusi keluarga kita diantara sesama di Konsulat, dan pada saat ini sajalah kita dapat berkumpul secara tidak resmi dengan gelak tawa,” katanya.

Khairusl Nazran, yang didampingi Istrinya, Zanariah dan keluarga rekan-rekannya di Konsulat yang turut serta. Di pantai Pasir Pendek, saling beradu strategi dalam permainan tarik tali, kaki tiga, terka buah, isi air, main kata dua bahasa, dan permainan lainnya yang direncanakan akan memeriahkan Hari Keluarga 2011 nanti.

Wakil Walikota Singkawang, Edy R Yacoub mengatakan kunjungan Konsul Malaysia untuk Indonesia (di Pontianak) ke Kota Singkawang.

Diharapkan tidak sampai disini saja. Tetapi ke depannya bisa datang lagi untuk waktu yang lebih lama. ”Sehingga dapat menikmati hal-hal khusus dan dapat memberi kesan indah untuk dikenang,” katanya.

Kegiatan Hari Keluarga ini dimulai dengan senam bersama, yang juga turut mengundang Wakil Walikota Singkawang, Edy R Yacoub, Sekda, Syech Bandar, dan Plt. Kadis Budparpora, Lies Indari. Setelah puas dengan yang permainan ketika terik matahari tepat diatas kepala, para keluarga naik ke puncak rindu alam untuk makan siang, sambil menikmati pemandangan laut dan pulau-pulau diseberang. Sore harinya, mereka menyempatkan untuk singgah di Singka Zoo dan kolam renang sebelum mengakhiri momen indah yang menyenangkan hati dengan para keluarga.(fah)

Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

19

SINGKAWANG

Pusat Beri Lampu Hijau Tunjangan Sertifikasi

RUSAK: Kondisi Jalan Sejangkung rusak parah dikeluhkan para guru yang mengajar di kecamatan Sejangkung.

OZY/PONTIANAKPOST

Rusaknya Jalan Sejangkung Dikeluhkan SEJANGKUNG-Sarana jalan berpengaruh terhadap sendi kehidupan masyarakat.

Begitu juga dengan dunia pendidikan.

Para guru mengaku pernah terbuang. Kadangpun, harus kenakan baju biasa ketika berangkat mengajar. Ini dilakukan para pendidik, agar seragam tetap bersih saat tiba di sekolah.

Beberapa orang guru, terutama mereka yang berdomisili di luar Kecamatan Sejangkung. Mengeluhkan rusaknya jalan di daerah tersebut. Pasalnya, saat pergi mengajar di sekolah. Mereka berhadapan dengan debu saat kemarau ataupun lumpur jalan di kala musim penghujan.

Seperti diungkapkan salah satu guru yang mengajar di SD Negeri 13 Sejangkung, Kamariyah. Dirinya yang tinggal di Kecamatan Sambas. Setiap harinya, jika berangkat mengajar. Harus siap-siap untuk melalui rusaknya jalan yang ada.

‘’Memang kondisi jalan Sejangkung rusaknya sudah lumayan parah. Saat kemarau, sudah pasti jalan berdebu. dan dipenghujan, genangan air dan lumpur sudah menjadi hidangan setiap pergi mengajar,’’ katanya.

Saat musim penghujan, Kamariyah dan rekan seprofesinya terpaksa, berangkat mengenakan baju biasa terlebih dulu.

Mengenal sandal. Hal itu dilakukan agar seragam atau sepatunya tidak terkena lumpur saat di jalan.

Kepala SD N Seladu, Syahbudin menyatakan hal sama. Dia dan para guru lainnya mengeluhkan motor cepat rusak karena setiap harinya harus melalui jalan rusak (banyak lubang).

Kondisi rusaknya jalan Sambas - Sejangkung, sudah lama. Dan hingga kini, belum juga diperbaiki. Mereka pun tetap menginginkan jalan tersebut mulus. ‘’Tidak hanya kami, tentu pelajar atau

masyarakat Sejangkung secara umum juga menginginkan hal sama,’’ katanya. Bahkan ke dua guru ini mengaku pernah terjatuh lantaran jalan yang licin dan rusak parah ini.

Di Kecamatan Sejangkung, terdapat beberapa sekolah. Diantaranya SD Negeri 3 Sentalik, SD Negeri 1 Sejangkung, SD N Seladu, SD N 13 Sejangkung, dan masih banyak lagi. Kemudian SMP N 1, MTs serta SMA N 1 Sejangkung. Bahkan di Jalan Sejangkung, juga ada sebuah kampus yang merupakan kebanggaan masyarakat Sambas, yakni Politeknik Terigas. Selain para guru, keluhan rusaknya jalan juga di kemukakan pihak lain. Seperti pegawai di instansi lainnya.

Kemudian pedagang, pemilik usaha angkutan dan juga termasuk mobilitas hasil pertanian dan perkebunan. Karena banyak juga kebun karet dan padi berada di wilayah ini. (fah)

Halalbihalal PKS Berlangsung Meriah SINGKAWANG-Kader dan simpatisan PKS tumpah ruah di Hotel Sentosa Singkawang, 24 September 2011 pada agenda halalbihalal keluarga besar PKS Kota Singkawang. Acara yang di hadiri oleh Ustadz H Fatahillah Abror Sag. Tema yang diusung dalam kegiatan tersebut, “Same-same dah Benahek Singkawang.” Halalbihalal ini juga

menampilkan berbagai bentuk instrument multietnik yang menggambarkan keberagaman etnis di Singkawang.

“PKS sangat peka sekali dengan keberagaman ini dan kami melihatnya sebagai sebuah simponi musik yang sangat harmonis, dimana setiap perbedaan yang ada akan membuat harmoni itu semakin indah. Dan jika

itu dilakukan dalam kehidupan sehari-hari tentunya membangun Singkawang akan terasa lebih indah,” ungkap Yon Sekjen PKS Kota Singkawang.

Kesempatan tersebut, Sodi M Idris Ketua DPD PKS Kota Singkawang juga menyampaikan bahwa dalam moment halalbihalal ini PKS mengajak semua kader untuk senantiasa menjaga semangat silaturahim antarkader dan menjaga semangat ramadan pada satu tahun kedepan.

“Bahkan tidak sampai disitu saja kita harus senantiasa menjaga semangat itu hingga akhir hayat,” tegasnya. Acara tersebut juga di meriahkan oleh kelompok marawis dari Ponpes Al Makarim El Akhlak, nasyid dari Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah, dan dari anak-anak kader PKS Kota Singkawang yang notabene masih berusia 5-6 tahun. Mereka menunjukan kebolehan mereka dalam menghafal Al Qur’an.

Fatahillah Abror juga menegaskan agar budaya menghafal Al-Qur’an tersebut senantiasa menjadi semangat kader PKS Singkawang agar dapat memberikan kinerja terbaik bagi ummat. (zrf/ser)

SINGKAWANG- Para guru penerima tunjangan sertifikasi yang masih kurang pada 2010 dan 2011, boleh sedikit lega. Karena pemerintah pusat, sudah memberikan lampu hijau terkait pencairan dana itu.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Ahyadi. Dia mengatakan, belum lama ini, pihaknya sudah tiga kali menyurati mengenai masalah ini. Pemerintah pusat sudah memberikan lampu hijau untuk segera menyelesaikan kekurangan tunjangan itu.

“Kabar dari pusat terbaru ini, sudah mulai memberikan lampu hijau. Mudahmudahan apa yang menjadi harapan para guru, dana tunjangan sertifikasi bisa segera dicairkan,” kata Ahyadi, saat ditemui di SMKN 2 Singkawang.

Namun pihaknya, belum bisa memastikan tanggal pastinya, kapan dana itu sampai ke Singkawang. Selanjutnya dibagikan kepada penerimanya.

“Kapannya belum tahu persis, tapi mudah-mudahan bisa segera,” katanya.

Pihak guru sertifikasi, beberapa waktu lalu sempat mepertanyakan masalah kekurangan tunjangan kepada salah satu anggota DPRD Kota Singkawang.

Sementara, Dinas Pendidikan Kota Singkawang saat itu mengakui bahwa memang tunjangan sertifikasi guru 2010 masih kurang satu bulan. Kemudian untuk 2011, dana yang baru di transfer dari pusat, hanya untuk menggaji triwulan pertama.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Martinus Missa menyebutkan kekurangan tunjangan sertifikasi 2010 pada Desember. Alokasi yang turun dari pusat sebesar Rp10.895.632.800 yang dicairkan dalam dua semester. Pada kenyataanya, jumlah tersebut tidak cukup untuk membayar tunjangan selama satu tahun. Hanya cukup untuk sebelas bulan saja.

“Dimana jumlah guru yang menerima sertifikasi adalah sebanyak 365 yang ditetapkan.

Namun dalam perjalanan nya, hingga akhir Novemberterjadipenguranganpenerima,menjadi 352 karena meninggal ataupun cuti di luar tanggungan Negara.,” katanya.

Karena secara perhitungan itu, lanjutnya, para guru hanya menerima pembayaran selama sebelas bulan saja.

Kemudian terdapat sisa dari alokasi pusat 2010, sebesar Rp268.315.700. Karena jika dihitung, jumlah ini tidak mencukupi untuk membayar satu bulan kepada guru. Akhirnya di kembalikan ke kas Negara melalui kas daerah. “Kita tidak membagikan uang sisa itu (Rp26 juta lebih itu), karena tidak mencukupi untuk membayar sebanyak 352 guru untuk satu bulan. Kalau pun dibagikan kemungkinan mencukupi separuh saja, kalau ini tetap diberikan ditakutkan membuat iri satu guru dengan lainnya.

Dikatakan cukup, duit yang ada harus berjumlah Rp972.963.800 (sesuai data Oktober 2010),” katanya. Sementara itu, lanjut Martinus, kekurangan dana tunjangan untuk 2011.

Memang baru di transfer masuk ke kas daerah sebesar Rp4.615.277.000 untuk tiga bulan saja. Namun untuk pembayaran tahun ini. Semuanya akan ter bayarkan.

Karena dari APBD yang telah disahkan, dialokasikan sebesar Rp18.491.106.840.

“Jadi memang untuk tahun ini, dana yang ada baru untuk pembayaran tiga bulan,” katanya. (fah)

SAMBAS

20 terigas

Soroti Galian C KETUA DPRD Sambas Mas’ud Sulaiman meminta agar Pemkab melalui instansi terkait menuntaskan permasalahan galian C di sejumlah wilayah. Dia menilai persoalan tersebut kini sudah merajalela dan membabat wilayah yang seharusnya tidak ada aktivitas penggalian. “Jangan sampai kerusakan lingkungan bertambah parah dan berdampak luas bagi masyarakat dan ekosistem lingkungan,” ucapnya.

“Kita minta Pemkab Sambas segera mengatasi masalah soal galian C dan mengantisipasi dampak lingkungannya, dengan cara mengundang pengusaha dan masyarakat,” ungkap politisi Partai Golkar tersebut baru-baru ini.

Menurut dia, harus ada solusi nyata mengatasi galian C, meskipun persoalan ini bak buah simalaka.

Pasalnya, dia yakin jika dibiarkan dikhawatirkan masyarakat luas yang menerima dampaknya. Ia menyarankan agar instansi terkait melakukan pertemuan untuk duduk bersama membahasa masalah tersebut, sehingga tidak ada pihak yang dirugikan atau merasa tidak dilibatkan dalam pengambilan kebijakan tersebut. (har)

tilik

Dispub AMKS ASRAMA Mahasiswa Kabupaten Sambas SM Tsjafioeddin Jalan Sungai Raya Dalam Gang Raya VI Sungai Raya, Kubu Raya, melalui Biro Pengembangan Sumber Daya Manusia menggelar Dialog Publik dengan tema “Membangun Sarjana Berkarakter dalam Persiapan Terjun ke Dunia Kerja” pada 23 September lalu di Lantai II Asrama. Kegiatan ini mengundang pemateri mantan Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Dr Radian.

“Beliau mengatakan bahwa pembentukan karakter ini adalah proses, sesuai dengan pernyataan bahwa hati-hati dengan pikiran karena akan menjadi perkataan, hati-hati dengan perkataan karena akan menjadi perbuatan, hati-hati dengan perbuatan karena akan menjadi kebiasaan, hati-hati dengan kebiasaan karena akan menjadi karakter kita. Dan karakter itulah yang akan menentukan masa depan kita,” ujar Ardiansyah dari AMKS SM Tsjafioeddin. “Tentu terlintas dalam benak kita, semoga kita tidak termasuk ke dalam apa yang ada dalam sebait lirik lagu tersebut. Menjadi seorang sarjana muda adalah suatu pilihan, tapi menjadi seorang sarjana muda yang berkarakter dan berkompeten adalah sebuah kewajiban,” timpalnya mengulang kembali apa yang diungkapkan Radian dalam pembicaraannya. (*/r)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

Surat MA Dipertanyakan

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

UNJUK KEBOLEHAN: Enam crosser Malaysia yang tergabung dalam Sarawak Automotif Racing Club Asossociation (Sarsa) memperlihatkan atraksi mereka dalam Sunday Race Exhibition, kemarin (25/9) di Sirkuit Amerta Subah.

Maksimalkan Fungsi Forum Peduli PEMANGKAT – Forum Peduli (FP) PPN Pemangkat sudah terbentuk sejak 2010 silam, di mana kinerjanya diharapkan mampu mendongkrak aktivitas pelabuhan demi mendorong kesejahteraan masyarakat.

Terbentuknya forum ini bertujuan menjamin kenyamanan berusaha untuk meningkatkan iklim usaha kondusif di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pemangkat, serta memaksimalkan perannya dalam evaluasi dan pengkajian serta masukan kepada pihak PPN Pemangkat, pengusaha, dan masyarakat, agar ke depannya terjadi sinkronisasi kinerja lebih baik.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Pemangkat Joko Supraptomo, terkait terbentuknya FP PPN Pemangkat kepada Pontianak Post baru-baru ini. “Terbentuknya forum peduli ini

dimotori seluruh elemen masyarakat, baik PPN Pemangkat,pengusaha, tokoh masyarakat, kepala desa, tokoh pemuda, dan stakeholders lainya,” ungkap Joko.

Joko Supraptomo Tugas forum ini, kata Joko, sebagai wadah evaluasi bersama atau koodinasi lintas sektoral, terkait situasi dan kondisi kekinian di PPN Pemangkat.

Selain itu, forum juga diharapkan dapat melakukan pengkajian terhadap pembangunan, penataan aset, menginventarisir, dan mengidentifikasi permasalahan yang terjajadi. “Kom-

plit dalam satu paket semuanya, dan forum ini mungkin satu-satunya di Indonesia, bahkan dunia,” aku dia.

Bukan sekadar pengkajian, forum ini diharapkan mampu memberikan solusi pemecahan masalah, yang ujungnya demi kemajuan PPN Pemangkat.

Selain forum diharapkan menciptakan iklim usaha yang kondusif, para pihak yang menjadi motor penggerak forum juga harus mampu meminimalisir tindakan pelanggaran, sehingga tercipta usaha yang konsudusif, termasuk menangkal beragam isu yang menerpa PPN Pemangkat.

Dengan demikian, peran forum peduli PPN Pemangkat ini menjadi sentral dan strategis. “Kita harapkan dan ini sudah menjadi semua pihak agar forum peduli PPN Pemangkat bisa berperan maksimal,” pungkasnya. (har)

SAMBAS – Penasehat hukum Iwan bin Bulyan, terdakwa kasus ilegal logging di Kecamatan Galing, Arry Sakurianto, mempertanyakan keluarnya surat Mahkamah Agung (MA) RI Nomor 952/TU/1603/2011/S.664.

Tah.Sus/PP/2011/MA tentang salinan penetapan/ perpanjangan penahanan Mahkamah Agung RI atas nama kliennya, yang ditujukan kepada Ketua Pengadilan Negeri (PN) Sambas. Pasalnya, menurut dia, terbitnya surat tersebut tidak sertamerta mampu mengeluarkan kliennya dari Rutan Sambas.

“Kami selaku penasehat hukum mempertanyakan keabsahan surat tersebut, jangan sampai terjadi kerancuan di masyarakat,” ungkap Arry kepada Pontianak Post belum lama ini.

Menurut dia, berdasarkan surat MA RI tersebut, seharusnya kliennya harus sudah keluar dari rutan pada 19 September lalu. Pasalnya masa tahanan terdakwa sudah sama, dengan putusan Pengadilan Tinggi (PT) Pontianak yang menguatkan putusan PN Sambas, yakni selama sepuluh bulan, di mana pada tanggal tersebut kliennya dapat keluar (bukan bebas) dari Rutan Sambas demi hukum.

“Ini sudah lewat empat hari lebih, namun klien kami belum dikeluarkan dari Rutan oleh jaksa selaku eksekutor,” katanya.

Bahkan anehnya lagi, kata Arry, setelah dicek ke PN Sambas, ternyata surat MA RI tersebut belum diterima oleh PN Sambas. Di sini, lanjut Arry, muncul pertanyaan mengapa surat MA yang ditujukan ke Ketua PN Sambas ada di tangan kejaksaan, namun tidak sampai di menja PN Sambas “Inilah makanya kami bertanya soal keabsahan surat MA ini, kenapa surat MA No 952 ini ada di Kejaksaan, di mana informasi ini kami terima langsung dari klien kami dari keluarga terdakwa?” katanya.

Hal lain yang menjadi sorotan adalah penanggalan dalam surat MA RI tersebut yang dinilai, ada kejanggalan. Dalam surat Mahkamah Agung (MA) RI Nomor 952/TU/1603/2011/S.664.Tah.Sus/PP/2011/MA tentang salinan penetapan/perpanjangan penahanan Mahkamah Agung RI atas nama kliennya, dimana berdasarkan penetapan Nomor 1603/2011/S.664.

Tah.Sus/PP/2011/MA, memperhatikan pasal 28 ayat (1) KUHAP menetapkan pasal 28 ayat (1) KUHAP menetapkan Iwan ditahan dalam rutan paling lama 50 hari, terhitung mulai tanggal 20 Juli 2011. Namun tanggal keluarnya surat MA RI No 952 tertanggal 3 Agustus 2011 di Jakarta.

“Kok ada perbedaan tanggal yang mencolok, makanya kami mempertanyakan soal keabsahan surat MA tersebut?” pungkasnya. (har)

Pontianak Post

KETAPANG

Senin 26 September 2011

POTRET

Juga Inginkan Trikoderma KEPALA Bidang (Kabid) Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang Humaidi berharap agar ke depan Kabupaten Ketapang juga mendapat kesempatan sebagai salah satu kabupaten, untuk implementasi penggunaan pupuk organik dengan menggunakan bakteri trikoderma yang difasilitasi Bank Indonesia Pontianak sejak awal tahun 2010 lalu.

Hal tersebut, kata dia, sangat di perlukan, karena dia menilai pupuk merupakan salah satu faktor penunjang utama dalam meningkatkan hasil panen petani. Apalagi saat ini, kata dia, sesuai data BPS Ketapang, sekitar 62 persen total dari jumlah penduduk di Ketapang bermatapencaharian sebagai petani. “Pupuk tersebut cukup murah dan mudah dibuat, jadi kalau pupuk itu bisa dipakai di Ketapang, maka petani bisa lebih menghemat biaya untuk membeli pupuk,” katanya. Ia juga berharap agar ke depan Bank Indonesia Pontianak juga dapat mengenalkan pupuk trikoderma bagi para petani di Ketapang.

Sebelumnya untuk mendorong maju dan berkembangnya sektor pertanian di Kalbar, awal tahun 2010 lalu, Bank Indonesia Pontianak telah membuat rencana jangka pendek, 2010 – 2012, untuk membantu kemajuan sektor pertanian. Dengan menemukan solusi pupuk organik murah dengan proses mudah, menggunakan bakteri Trichoderma. Bakteri itu disemprotkan di atas tumpukan jerami padi usai panen yang dimasukkan dalam areal sawah. Cukup tunggu fermentasi tiga minggu dan tumpukan jerami sudah menjadi pupuk organik.

Namun sejak awal implementasi bantuan tersebut hingga sekarang, hanya tujuh daerah yang mendapatkan bantuan ujicoba penggunaan pupuk trikoderma. Sebut saja Kota Singkawang, Sanggau, Bengkayang, Sambas, Kabupaten Pontianak, Kubu Raya, dan Sintang. Hal tersebut seperti diungkapkan konsultan Bank Indonesia Pontianak, Hatta Siswa Mahyaya.

Menurut Hatta, dalam implementasinya, untuk penyediaan pupuk tersebut, Bank Indonesia Pontianak hanya sebagai mediator. “Jadi silakan saja, kabupaten manapun yang menginginkan implementasi penggunaan pupuk trikoderma itu, bisa langsung datang berkomunikasi dengan Bank Indonesia Pontianak,” ujarnya. (ash)

ALE-ALE

Segera Tingkatkan Kualitas Bandara SEMAKIN padatnya jadwal penerbangan di Bandara Rahadi Osman Ketapang membuat sebagian para penumpang yang menyinggahi satu-satunya bandara di Kabupaten Ketapang ini, berharap agar ke depan pihak bandara segera dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan infrastruktur Bandara.

“Karena kalau sudah banyak pihak asing yang berinvestasi dan datang ke Ketapang, artinya yang datang tidak hanya warga Indonesia, namun warga asing juga banyak. Maka sebagai tuan rumah yang baik sudah selayaknyalah memberikan pelayanan yang baik pula, bagi para tamu-tamu yang datang,” ujar Rio Mangkusubroto, salah satu penumpang yang hendak terbang ke Kota Pontianak beberapa waktu lalu.

Menurutnya, Bandara sebagai salah satu pintu masuk ke Kabupaten Ketapang mempunyai peranan penting, agar para tamu yang datang ke Ketapang dapat merasa betah saat bertandang. “Kalau bisa barang-barang yang dijual di pusat penjualan oleh-oleh di bandara itu jenisnya juga bisa ditambah, sehingga semua orang yang datang tidak sulit mencari berbagai jenis oleh-oleh jika dibutuhkan,” kata dia. Meski tampak sederhana, pria berkacamatan ini menilai peranan pusat penjualan oleh-oleh khas Ketapang secara tidak langsung juga berdampak pada peningkatakan potensi kesejehteraan masyarakat, sekaligus memperkenalkan berbagai potensi kekayaan alam yang ada di Ketapang. (ash)

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

CALON GURU KONTRAK: Terlihat para calon guru kontrak pada pelaksanaan tes seleksi ujian tertulis dan wawancara penerimaan guru kontrak Rayon Kendawangan, 24 September lalu.

Non-Sarjana, Kesempatan hingga 2013 JAKARTA – Para guru senior yang berniat ikut sertifikasi tapi belum bergelar sarjana, tidak perlu khawatir. Sebab, tahun depan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) masih memberikan kuota sertifikasi bagi guru yang belum berijazah S1. Kesempatan ini berlaku hingga 2013.

Ketua Badan Pengambangan Sumber Daya Manusia dan Penjamin Mutu Pendidikan (BPSDM-PMP) Kemendiknas Syawal Gultom menuturkan, Kemendiknas memiliki ancangancang kuota sertifikasi guru tahun depan sebesar 393.020 guru.

Dari jumlah tersebut, dialokasikan untuk guru yang bergelar S1, S2, dan S3 sebesar 223.233 orang.

Sedangkan untuk kuota guru

yang belum bergelar sarjana sebesar 169.787.

Rinciannya, kuota untuk guru belum S1 berumur lebih dari 50 tahun dan masa kerja lebih dari 20 tahun sejumlah 44.103 guru.

Untuk kuota guru belum S1 tapi sudah masuk Golongan IV/a sebanyak 36.714 orang. Terakhir, kuota untuk guru yang sedang menempuh program sarjana sebesar 88.970 orang.

Gultom menjelaskan, angka ini masih hitungan dari pihak BPSDM-PMP. Kemudian, untuk menjadi kuota definitif, akan dirembuk bareng bersama DPR. Selain itu, data juga berpotensi berubah jika ada up date soal guru layak ikut sertifikasi di tingkat provinsi. Untuk kegiatan ud date ini dibatasi hingga 30

September.

“Kondisi di lapangan, ada sejumlah guru yang belum S1 tapi golongan kepangkatannya IV/a,” tandas Gultom.

Dia menuturkan, guru dengan kondisi ini masih diberi toleransi untuk mengikuti sertifikasi. Gultom berjanji, pihaknya akan menghabiskan sisa guru yang belum sarjana ini hingga 2013 mendatang. Selanjutnya, program sertifikasi guru setiap tahun hanya akan diikuti oleh guru-guru yang sudah mengantongi ijazah minimal S1.

Gultom berharap, meski belum bergelar sarjana, para guru sepuh yang bakal mendapatkan sertifikat pendidik itu harus meningkatkan profesionalisme kerjanya. i. (wan/nw)

21

Unas Terus Diragukan JAKARTA – Sejumlah pihak masih meragukan kredibilitas pelaksanaan ujian nasional (unas) yang digelar oleh pemerintah. Pasalnya, hingga saat ini dalam pelaksanaan unasmasih saja terjadi tindak kecurangan.

Rektor Universitas Negeri Yogyakarta Prof Dr Rochmat Wahab mengatakan bahwa kredibilitas unas saat ini masih harus ditelaah kembali.

Sebab, tingkat kelulusan 2011 hampir 100 persen. “Jumlah tingkat kelulusan unas yang mencapai 100 persen itu jika dilihat memang bagus.

Namun jika dipahami lebih mendalam, lulus hampir 100 persen masih tanda tanya. Itu hanya memberikan kepuasan sesaat,” ungkap Rochmat di Jakarta, Sabtu (14/9).

Dirinya pun meminta pemerintah agar mengevaluasi lagi pembobotan kelulusan siswa dengan rasio 60 persen UNAS dan 40 persen Ujian Sekolah (US). Selain itu, definisi lulus pun juga harus lebih diperjelas.

“Kenapa pemerintah tidak mengubah pembobotannya menjadi 70:30? Kondisi di lapangan masih ada siswa yang tidak serius belajar. Masa lulus juga? Kasus tahun lalu,

Bali yang tingkat kelulusan siswanya tinggi, tapi begitu mengikuti SNMPTN banyak gagal. Ini artinya apa?” tegas Rochmat.

Rochmat khawatir besarnya porsi yang diberikan untuk nilai ujian sekolah justru memunculkan intervensi di lembaga pendidikan. Bisa jadi, ada upaya manipulasi nilai rapor sejak awal, lantaran sekolah sudah tahu bahwa nilai rapor ikut dihitunasg.

“Jadi perlu dikawal. Butuh kejujuran dan komitmen mutu. Bukan hanya lulus,” katanya.

Rochmat juga meminta daerah tidak mengintervensi sekolah karena akibatnya membuat tim sukses calon kepala daerah menghalalkan segara cara untuk meluluskan para siswa. Karenanya, bukan tidak mungkin unas jiga dipolitisasi.

“Bahkan kepala daerah pun juga ikut menekan sekolah agar para siswa diluluskan.

Saya kemarin dapat telepon dari guru yang diancam kepala sekolah karena tidak mau ikuti itu (curang). Bayangkan, sampai segitunya. Maka dari itu, pemerintah harus mengkaji ulang mengenai hal ini,” tuturnya. (Cha/jpnn)

Tak Hanya Bantuan, Petani juga Butuh Bimbingan KETAPANG – Meski beberapa waktu lalu Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang telah memberikan bantuan sejumlah alat pertanian, namun bagi sebagian petani, hal tersebut masih dirasakan belum cukup untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Karena tidak hanya terbentur masalah pengadaan alat-alat pertanian, terkadang gangguan seperti adanya hama dan sistem pengairan yang kurang baik juga mengakibatkan hasil pertanian belum menunjukkan hasil yang maksimal.

Salah satu petani di Desa Tempurukan, Kecamatan

Muara Pawan, Edi Suryadi (44), mengakui bahwa saat ini dia beserta para petani di sekitar tempat tinggalnya, sudah mendapatkan bantuan berupa alat-alat untuk pertanian. Namun hal tersebut belum cukup untuk dapat meningkatkan hasil panen, lantaran hama seperti tikus serta burung juga menjadi salah satu faktor gagalnya hasil panen yang ditargetkan sejak awal. “Makanya selain bantuan berupa alat-alat pertanian, kami juga butuh bimbingan atau penyuluhan tentang bagaimana cara mengantisipasi adanya hama seperti hama tikus dan hama burung yang

mengakibatnya hasil panen kami gagal,” tukasnya.

Tidak hanya itu, Edi juga masih mengeluhkan di mana hingga kini, para petani, khususnya yang berada di sekitar tempat tinggalnya, masih belum bisa memasarkan secara langsung hasil panen mereka ke pasaran.

“Padahal kalau kami, para petani bisa menjual langsung ke pasaran, maka penghasilan yang kami peroleh bisa jauh lebih besar,” katanya Edi mengaku hingga sekarang hanya mampu menjual hasil panen hingga ke tingkat penggilingan dengan harga sekitar Rp6 ribu hingga

Rp6.500 perkilogram. Sedangkan tambahnya untuk harga jual di pasaran bisa mencapai Rp7.500 perkilogram.

Karena itu ia berharap agar ke depan pemeritah daerah setempat dapat turut memasilitasi para petani, agar dapat langsung menjual hasil panen hingga ke pasaran.

Menanggapi hal tersebut, Kadis Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ketapang Kornelius Syamsu Akhyar mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya terus berupaya membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Hanya saja, diakui dia, pembangunan di segala sektor, dalam hal ini sektor

pertanian, tidak akan bisa maksimal jika belum ada peran dan sinergisitas yang baik antarsatu instansi dengan instansi pemerintah daerah yang lain, untuk menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat, dalam hal ini petani. “Kalau kami, dari Dinas Pertanian dan Perikanan hanya bisa menyediakan berbagai alat yang diperlukan petani, untuk menggarap lahan hingga memanen padi, tentulah setelah siap panen dan akan dijual ke kota. Petani juga harus memerlukan akses infrastruktur jalan yang baik, agar hasil panen petani dapat dengan mudah di jual ke kota,” terangnya. (ash)

22

kayong utara

Senin 26 September 2011

Lagi, 7 Paket Bermasalah

tokoh

Siap Program e-KTP HAMPIR seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Kayong Utara telah mempersiapkan diri dalam melaksanakan program e-KTP atau KTP Elektronik. Secara umum, lima kecamatan di Kayong Utara ternyata sudah siap.

“Peralatan sedang kita siapkan. Semain cepat semakin baik,” ungkap Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kayong Utara MF Pohan, baru-baru ini.

Dikatakannya, seperti di sejumlah daerah di Indonesia, program E-KTP ini mestinya sudah diluncurkan akhir Agustus lalu. Namun karena terkendala peralatan mesin secara umum ada di tingkat pusat, maka seluruh daerah terhambat termasuk di Kabupaten Kayong Utara. Saat ini, sebagian peralatan sudah dimiliki. Hanya saja masih terdapat kendala, terutama soal jaringan.

“Kita tidak bisa mengoperasionalkan data jika tidak ada jaringan. Sebab di daerah kita hanya mengirim data wajib KTP, dan yang membuat fisiknya sebetulnya dari pusat langsung,” tambah dia.

Kendati demikian, Pohan optimis pihaknya bisa menuntaskan program E-KTP di Kayong Utara secepat mungkin.

Untuk kepentingan ini, pihaknya akan segera melakukan sosialisasi lanjutan, baik kepada seluruh masyarakat Kayong Utara, termasuk teknisi yang akan mengoperasionalkan peralatan E-KTP. (mik)

Pontianak Post

JUMADI GADING/PONTIANAK POST

HOTEL MAHKOTA KAYONG: Sebagai kabupaten yang kaya akan potensi wisata, keberadaan Hotel Mahkota Kayong Sukadana menjadi penunjang bagi para wisatawan yang hendak menikmati liburan mereka di Kabupaten Kayong Utara.

Hildi: Batalkan Tender, Tak Prosedur SUKADANA – Apabila pengumuman pelelangan atau seleksi pengadaan barang atau jasa pemerintah di lingkungan Pemkab Kayong Utara telah dilakukan, tetapi tidak memenuhi persyaratan, maka dianggap batal. Hal ini ditegaskan Bupati Kayong Utara Hildi Hamid.

Penegasan tersebut disampaikan Hildi melalui Surat Edaran dengan Nomor: 180/23754/hukum tentang Pelaksanaan Pengumuman Pelelangan atau Seleksi Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah. Surat edaran yang diterbitkan pada 20 September itu, ditujukan kepada seluruh kepala SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara.

Surat edaran ini muncul, tidak terlepas buntut mencuatnya 16 paket pakerjaan di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara yang proses pelelangannya dianggap bermasalah. Betapa tidak, 16 paket dimaksud telah dilelang, namun kenyataannya tidak diumumkan melalui LPSE atau media cetak atau elektronik. Dengan demikian, pelaksanaannya menurut Ketua LPJK Daerah Kalbar Bambang Widianto, bertentangan dengan Perpres Nomor 54/2010 tentang Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah.

Agar tidak menimbulkan persoalan hukum dikemudian hari, Bupati dalam surat edarannya, mengingatkan kepada seluruh jajarannya untuk memperhatikan ketentuan Pasal 37 ayat (3) Perpres Nomor 54/2010 tentang Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah sebagaimana telah diubah dengan Perpres Nomor 35/2011 tentang perubahan atas Perpres Nomor 54/2010.

Berdasarkan aturan, panitia pengadaan barang atau jasa di lingkungan Pemkab Kayong Utara, diperintahkan untuk mengumumkan pelelangan atau seleksi pengadaan barang atau jasa pemerintah secara luas kepada masyarakat.

Bupati juga meminta agar pelaksanaan pelelangan atau seleksi diumumkan secara terbuka, dengan mengumumkan secara luas sekurangkurangnya melalui website instansi atau SKPD, jika telah tersedia jaringan atau fasilitas, papan pengumuman resmi untuk masyarakat, dan portal pengadaan nasional melalui LPSE. Kalaupun diperlukan, pengumuman pelelangan atau seleksi dapat diperluas oleh instansi atau SKPD melalui surat kabar, baik surat kabar nasional maupun surat kabar provinsi. “Apabila pengumuman pelelangan atau seleksi

pengadaan barang atau jasa Pemkab Kayong Utara belum memenuhi persyaratan, maka harus dilakukan penundaan sampai memenuhi persyaratan sebagaimana tertuang dalam peraturan perundangundangan yang berlaku,” jelas Bupati.

Seperti diberitakan sebelumnya, terdapat 16 paket di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara bermasalah. Pasalnya, belasan paket pekerjaan tersebut dilelang, namun tidak diumumkan melalui LPSE ataupun media cetak atau juga elektronik.

Terungkapnya kasus ini setelah adanya surat yang dikeluarkan LPJK Daerah Kalbar dengan nomor: 84/LPJK/D/ KB/IX/2011 tertanggal 8 September 2011 yang ditujukan kepada Kepala Dinas PU Kabupaten Kayong Utara. Surat yang diterbitkan LPJK tersebut, merekomendasikan agar seluruh proses pelelangan yang dilakukan dengan tidak sesuai aturan diulang kembali karena cacat hukum, serta dibentuk kepanitiaan/ULP yang baru, yang benar-benar menguasai peraturan yang ada dan memiliki integritas serta kepatuhan kepada peraturan peundang-undangan yang berlaku. (mik)

SUKADANA – Ternyata bukan hanya 16 paket pekerjaan di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara yang bermasalah. Setidaknya ada tujuh paket pekerjaan lainnya juga diduga melanggar aturan.

Tujuh paket yang sarat melanggar aturan ini disampaikan Ketua DPC Gapeksindo Kayong Utara Heri Susanto.

Heri yang juga Wakil Ketua Kadin Kabupaten Kayong Utara ini mengungkapkan bahwa salah satu indikasi pelanggaran dapat dilihat dari panitia pada dokumen lelang yang diterima oleh peserta lelang. “Untuk kebutuhan tenaga teknis yang diminta, ternyata sangat tak masuk akal, tidak rasional dan terkesan mengada-ada,” kata dia.

Dijelaskan Heri bahwa jumlah porsenil dan spesifikasi porsenil yang diminta ternyata tidak sesuai dengan volume dan spek pekerjaan masing-masing paket. “Sebetulnya, keberatan ini sudah kita usulkan pada panitia saat penjelasan. Akan tetapi, pada saat risalah terbit dan yang menjadi keberatan peserta tidak dirubah panitia, jadi dari kacamata yang berbeda, kami memandang ini ada sesuatu yang mencurigakan,” kata Heri.

Tujuh paket dimaksud, disebutkan Heri, adalah peningkatan Jalan Batu Daya tahap II Rp1.199.309.000, peningkatan Jalan PPI (Rp999.258.000), d a n p e n i n g k a t a n Ja l a n P r a m u k a Te l u k Me l a n o (Rp499.415.000). Selanjutnya, pembangunan Jalan Medan Bhakti di Desa Kemboja Pulau Maya Karimata (Rp499.226.000), peningkatan Jalan Pendidikan Parit Tabak Teluk Batang (Rp449.226.000), peningkatan Jalan Ampera (Rp299.557.000), dan peningkatan jalan (CTB) TR 3B ke TR OB (Rp247.332.000).

Menurut Heri, aturan memang membenarkan seperti tertuang dalam Perpres Nomor 54/2010, di mana panitia

dalam proses evaluasi sampai penetapan pemenang tidak bisa diintervensi oleh kepala dinas, bupati, menteri, bahkan presiden sekalipun. Hal ini untuk menghindari terjadinya kolusi. “Lantas, bukan berarti dengan dimilikinya kewenangan ini, panitia mengabaikan aturan-aturan yang tidak semestinya dilakukan,” tandas Heri.

Misalnya, dikatakan Heri, untuk memihak kelompok tertentu dilakukan penambahan atau memberatkan, menghambat, dan meniadakan persaingan yang sehat pada persyaratan peserta lelang, sehingga peserta lelang kesulitan dalam pemenuhan persyaratan dimaksud. Sebaliknya, memberikan kemudahan kepada kelompok tertentu yang memang segala persyaratan sudah dipersiapkan.

“Pelanggaran lainnya yang ditemukan sudah disampaikan beberapa rekan asosiasi kepada Bupati. Jangan program pemerintah dihambat dalam percepatan pembangunan yang tertuang dalam penyerapan dana APBD untuk tiga bulan kedepan,” ujarnya.

Heri dan beberapa kalangan asosiasi konstruksi lainnya mengaku menyesali, memerotes, dan meminta kepada PPK dan Kepala Dinas PU Kabupaten Kayong Utara selaku pengguna anggaran (PA) untuk segera mengambil tindakan tegas, dengan kapasitas sebagai pengawasan melekat dan pengawasan internal, serta pengawasan terhadap jajaran. “Kita minta supaya Inspektorat untuk mengaudit panitia pada proses pelelangan dimaksud. Apalagi, sudah ada surat-surat dari peserta lelang, asosiasi, serta dari LPJK Daerah Kalbar, bahkan surat edaran Bupati Kayong Utara, dan ini juga menghindari kerugian masing-masing pihak dan semoga ini jalan terbaik untuk mengakhiri kemelut antara pihak-pihak tertentu,” tambah Heri. (mik)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

aneka

23

Bong Hendry Niat Jual Saham Berwajah Manusia Sambungan dari halaman 17

yang warga Desa Kuala Secapah Kecamatan Mempawah Hilir tentu saja menjadi heboh.

Pasalnya, serangga yang mirip wajah manusia itu dia temukan pada Rabu (21/9) sore ditempatnya bekerja.

“Secara kebetulan serangga itu saya temukan dilantai ruko tempat bekerja. Saat mau bersihkan lantai ruko sebelum ditutup karena sudah sore. Semua tak perhatikan kalau ada yang aneh dengan serangga itu,” terang Darmadi.

Entah mengapa, lanjut pria yang akrab disapa Cik Dar ini, dirinya berniat mengambil serangga yang sudah tergeletak di lantai tersebut. Tanpa sengaja dia memperhatikan kalau serangga itu menyerupai wajah

manusia. Serangga temuannya itupun diperlihatkannya kepada warga lainnya.

“Setelah saya perhatikan dengan teliti ternyata serangga itu menyerupai wajah manusia. Yakni memiliki rambut, dua buah mata, hidung dan mulut. Sangat mirip dengan wajah manusia,” tuturnya.

Mulanya, cerita dia, beberapa rekan kerja termasuk pemilik ruko tempatnya bekerja tidak mempercayai kalau serangga berwajah manusia itu benar adanya. Rekannya menuding hal itu hanya rekayasa dirinya yang melukis serangga tersebut agar menyerupai wajah manusia.

“Mereka tidak percaya.

Kemudian serangga itu saya simpan dan bawa pulang kerumah,” kenangnya.

Diakui memang tidak pernah menemukan hal seperti itu. Wajar, kalau dia sempat heboh setelah meneliti kulit serangga secara seksama. Wajar saja kalau dia beranggapan kalau serangga tersebut merupakan jenis serangga langka yang sulit ditemukan.

“Selama hidup baru kali ini saya melihat langsung serangga kayak gitu. Kendati waktu kecil sering bermain dihutan, tetapi tidak pernah mendapatkan serangga berwajah manusia seperti ini,” bebernya.

Dia berencana akan menyimpan serangga tersebut untuk koleksi pribadi. “Saya ingin mengawetkan serangga ini. Tetapi saya tidak tahu caranya bagaimana,” ujarnya.

Muslimin, salah satu warga yang ikut menyaksikan pen-

emuan serangga berwajah manusia itu mengaku tidak pernah melihat sebelumnya.

Dia berkeyakinan kalau serangga tersebut merupakan jenis serangga langka yang sulit di temukan.

“Dilihat secara sekasama t mirip dengan wajah manusia.

Berharap yang ditemukan itu benar serangga, bukan hal lainnya yang menyangkut jadi-jadian,” pikirnya.

Dari beberapa literatur, cukup banyak ditemukan serangga yang demikian. Ada beberapa jenis serangga yang memiliki kemiripan dengan wajah manusia. Kurang diketahui, apalag hal ini untuk mengelabui predator atau pemangsa, hingga tubuh serangga tersebut memiliki keunikan semacam ini. (ham)

didampingi 2 orang Official, 5 Pelatih. Kami mengharapakn doa dan dukungan dari masyarakat Kabupaten Sambas agar kontingen Kabupaten Sambas dapat mengharumkan nama daerah pada FASI Nasional ini, “Atas nama

peserta FASI, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Sambas, donatur dan masyarakat Kabupaten Sambas yang telah mendukung sehingga kontingen Sambas dapat mengikuti FASI Nasional,” katanya. (har)

Sanggau, Juara IV, Gugun, Kota Singkawang dan Juara V, Julian H, Kabupaten Landak.

Kelas D, Bebek Modifikasi Empat Langkah Senior, Juara I berhasil diraih Lian Herdiana, Pontianak, Juara II, Jaya Afandi, Kabupaten Landak, Juara III, Berry, Kabupaten Sekadau, Juara IV, Hendro Amog, Sambas dan Juara V Reegant Monte, Menterado, Kabupaten Bengkayang.

Kelas E, Campuran Sport dan Trail, Juara I Masyuri, Kota Singkawang, Juara II, Reegant Monte, Menterado, Kabupaten Bengkayang, Juara III, Meta Atmajaya, Juara IV, Dwi Arisanto, Kabupaten Kubu Raya dan Ryano Ravely, Sanggau Ledo, Kabupaten Bengkayang.

Kelas F, Bebek Modifikasi Open, Singkawang, Bengkayang dan Sambas (Singbe-

bas) Juara I, Ahmad Muajir, Sambas, Juara II, Gugun, Singkawang, Juara III, Juhardi, Jawai, Sambas, Juara IV Ryano Ravely, Sanggau Ledo, Bengkayang, Juara dan Juara V, Harry Chellsy, Singkawang.

Kelas G Free For All (FFA) Open, Juara I berhasil diraih Reegant Monte, Menterado, Bengkayang, Juara II, Sanggau Ledo, Bengkayang, Juara III Supriyanto, Pontianak, Juara IV, Ahmad Muajir, Sambas dan Juara VJulian H, Landak.

Kelas H, Special Enggin (SE) Eksekutif, Juara I, Fery Irawan, Juara II, Willis, Sanggau, Juara III, Imam, Putusibau, Kabupaten Kapuas Hulu, sedangkan Kelas I, Special Engine (SE) Open, Juara I, Meta Atm,ajaya, Sanggau, Juara II, Masyuri, Putusibau, Kapuas Hulu dan Juara III, Ferry Irawan, Sintang. (har)

Ikut Wakili Kalbar Sambungan dari halaman 17

selulernya dari Jakarta Minggu (26/9) kemarin.Sambas, lanjut Doni, menerjunkan tujuh putra-putri terbaiknya. Mereka adalah Summayyah Al Khansa (Tartil TKA), Syarifah Safina-

tunnajah (Lomba cerdas cermat TKA), Balqis Yumna Sholihah, Maulidani (Lomba cerdas cermat TKA),Aldi Rakasiwi (Lomba azan TKA), Asrori (Tilawah TKA), Nur Hikmah Muba (Lomba Pidato Bahasa Indonesia TQA), mereka akan

Sambas Raih 9 Trophy Sambungan dari halaman 17

diharapkan olahraga otomotif di Kalbar lebih maju. “Terus belatih dan meningkatkan skill demi majunya dunia otomotif Kalbar,” serunya.

Sementara itu, pembalap Malaysia yang juga presedien Sarawak motocross club, Mr William mengaku Bangka bisa ikut menjadi peserta pertandingan, ia tak menyangka pembalap Indonesia luar biasa. “Kita akui pembalappembalap Indonesia tampil luar biasa,” ujarnya kagum. Ia berharap ditahun mendatang ia bisa kembali lagi ke Sambas khususnya atau Kalbar umumnya untuk menjajal kembali ketangguhan pembalap Indonesia.

Pada kejuaraan Grass Track dan Motocross Amerta Sunday Race Exhbition kelas A

Bebek Standart Pemula, Ahmad Muajir, Sambas berhasil meraih Juara 1, sedangkan Juara II diraih Dwi Arisanto, Kabupaten Kubu Raya, Juara III Zakaria Beel, Sambas, Juara IV Ephonk Amos, Sambas dan Juara V diraih Agus Hardiansyah, Sambas.

Sedangkan untuk kelas B, Bebek Modifikasi Open Junior, Lian Herdiana dari Pontianak berhasil meraih Juara I, Juara II, Ahmad Muajir, Sambas, Juara III Berry, Kabupaten Sekadau, Juara IV, Julian H, Kabupaten Landak dan Juara V, Dwi Arisanto, Kabupaten Kubu Raya.

Kelas C Bebek Modifikasi Dua Langkah Senior, Masyuri asal Kota Singkawang berhasil meraih Juara I, sedangkan Juara II kembali diraih Ahmad Muajir, Sambas, Juara III, Metta Atmajaya, Kabupaten

Kasad Kunjungi Perbatasan Sintang Sambungan dari halaman 17

Batalyon 641. Saat ini, pergantian pasukan sedang berjalan,” katanya.

Danrem menambahkan, di Kabupaten Sintang nantinya, Kasad akan mengunjungi se-

jumlah Pos jaga di perbatasan seperti di Nanga Seran atau Samareh.

“Pos yang akan dikunjungi diutamakan daerah-daerah yang bisa didarati oleh helipad,” bebernya.

Nantinya, dalam kunjun-

gan ke perbatasan, Korem akan mengusulkan soal kelengkapan pos seperti alat komunikasi.

Karena selama ini, meski alat komunikasi tersebut sudah ada, namun kondisinya ada yang sudah rusak dan ada

pula yang mengalami gangguan sinyal.

“Selain itu, soal penerangan pos juga sudah kita inventarisir untuk kemudian diusulkan ke Kasad. Termasuk didalamnya kendaraan diperbatasan,” pungkasnya. (zal)

yang dijualnya itu adalah obat penurun kadar lemak.

“Obat itu saya beli di apotek Asia Jaya di Jalan Merdeka.

Harganya Rp 26 ribu dan saya jual Rp 80 ribu. Bungkusnya memang ada tapi entah kemana,” aku pria yang hanya mengenyam pendidikan hingga SMP itu.

Namun salah seorang PSK, yang membeli obat tersebut langsung menyela. Ia mengaku bungkus kapsul itu polos.

Tak ada keterangan aturan pakai, komposisi obat maupun apatah lagi resep dokter. PSK tersebut mengaku percaya kepada UR, lantaran mengaku dari KPA Ketapang.

“Dia (UR, red) bilang ini obat untuk mencegah HIV.

Saya percaya saja, karena saya baru di sini (Kolam, red).

Bungkus obat juga polos, tidak ada kotaknya atau ketarangan aturan pakai. Ini lah yang dijual ke saya,” ujar PSK seraya menunjukkan tabung plastik obat warna putih.

Pengakuan juga datang dari Yl, salah seorang PSK. Yl, mengaku membeli obat menggugurkan kandungan dari Ur, seharga Rp 350 ribu. Ia mengaku UR, sempat menjanjikan jika tak ada reaksi dalam seminggu uang akan kembali.

Tapi nyatanya sudah tiga Minggu tak ada reaksi apa-apa.

Menanggapai kejadian tersebut, Pengelola Program KPA Ketapang, Zulfahmi, berencana akan melaporkan ke pihak berwajib. (ash)

hari minggu. Tapi memang, saat itu dirinya tidak sempat meminta kwitansi atau bukti pembayaran kepada petugas tersebut.

“Memang tidak ada kwitansi, karena kami saat itu tergesa-gesa ingin segera pulang jadi tidak sempat meminta kwitansi. Namun saat membayar ke petugas, banyak orang yang melihatnya,” katanya.

Ibu mertuanya, saat itu

dirawat di ruangan nomor delapan kelas I (askes untuk golongan III C). Namun saat datang di Kamis (15/9), sempat juga masuk di kelas II yang kamarnya tidak ada WC nya.

Namun pada sore harinya, sudah dipindahkan ke ruangan Kelas I. Dari Kamis (15/9) hingga Selasa (20/9). Terkait keterangan Herleo yang ini, pihaknya akan segera merapatkan dengan manajemen Rumah Sakit. (fah)

Penjual Obat Keliling Tipu PSK Sambungan dari halaman 17

(alat pengecek tekanan darah),” jelas Dani.

Singkat cerita, Acik dan Dani kemudian meminta salah seorang PSK mendatangkan Ur. Setelah ditelepon dengan alasan sakit kaki, Ur. Tak lama berselang Ur, pun datang. Berlagak seperti dokter, ia kemudian mengatakan bahwa PSK tersebut terkena asam urat. Geram dengan ‘gaya’ petugas KPA gadungan itu, Acik dan Dani pun kemudian menghampiri.

Setelah memperkenalkan bahwa mereka adalah petugas KPA, UR, langsung gelagapan.

Meski dipergoki begitu, UR, masih sempat-sempatnya berkilah bahwa dirinya tak

pernah mengaku sebagai petugas KPA maupun Dinkes.

Mendengar itu, Acik sempat emosi dan melemparkan kapsul yang dijual ke wajah UR. “Mbak-mbak di sini (kolam, red) bilang kalau kamu mengaku petugas dari KPA Ketapang. KPA hanya memberikan penyuluhan dan kondom.

Itupun gratis,” kata Acik.

Di hadapan petugas KPA, para PSK dan penjaga Kolam, UR, tetap menyangkal.

Ia mengatakan bahwa ketika menjual obat ia mengaku dari penyalur multivitamin di Jalan R Soeprapto Ketapang.

Ia juga mengaku telah lima kali datang ke kolam untuk menjual obat. Di hadapan para PSK dan petugas KPA itu pula Ur, mengaku kapsul

Pastikan Uang Sewa Kamar Sambungan dari halaman 17

spesialis. Pernyataan wadir itu juga diperkuat Dirut RS Abdul Azis, Carlos Djafara. Carlos menyebutkan biaya yang di maksud adalah untuk membayar karena mendatangkan dokter spesialis.

“Jadi kasus pasien atas nama Regina, di ruang kelas I, itu bukan bayar kamar. Tetapi karena minta didatangkan dokter spesialis. Itu yang kena

bayar. Hal ini sesuai dengan isi dari MoU, dimana sisinya menyebutkan jika pasien datang atau dirawat dihari minggu atau libur. Tidak ditanggung askes kalau diperiksa dokter spesialis.

Sementara Herleo menyebutkan klarifikasi dari pihak RS tidak benar. Karena saat itu, seorang petugas datang ke ruangan dimana ibu mertuanya dirawat untuk meminta uang sewa kamar pada

Daerah Resapan Air Hutan pun Dibabat Sambungan dari halaman 17

ditetapkan masuk dalam area konservasi. “Pembangunan di area itu, melanggar Perda tata ruang. Karena masuk dalam daerah konservasi. Dimana lahan disitu, tidak boleh diusahakan oleh warga ataupun perseorangan untuk dijadikan bangunan,” kata Anggota DPRD Kota Singkawang, Tavip Putra Purba. Pemerintah Kota, lanjutnya, seharusnya tidak memperbolehkan dijadikan

area umum atau pribadi di kaawasan Gunung Sari.

Kalaupun dulu beli, pihaknya mempertanyakan beli dari siapa. “Karena itu memang tidak boleh dijadikan hak milik,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tata Kota, Pertanahan dan Cipta Karya Kota Singkawang, Muslimin mengatakan kalau bagian atas area Gunung Sari. Masuk dalam wilayah hutan kota. Artinya tidak bisa diganggu gugat, sementara

untuk buffer zone (di sekitar area di bawah) masih bisa untuk pemukiman.

“Kalau bagian atas masuk wilayah hutan kota. Sementara disekitar bawah masih bisa untuk pemukiman,” katanya.

Dari beberapa kejadian banjir di Indonesia, kebanyakan daerah resapan air yang dibabat. Memang, awalnya tidak terasa. Namun, ketika ada hujan yang volume curahnya tinggi langsung dirasakan akibatnya.

Gunung dan kawasan adalah

sebuah daerah yang mampu untuk menahan air, hingga tidak langsung turun menyergap pemukiman. ‘’Karenanya, bagaimana pun jika sebuah kota ingin selamat dari banjir, peliharalah daerah resapan airnya.

Tak perlu membangun di daerah-daerah yang memang menjadi daerah resapan air.

Apalagi jika sebuah daerah sudah menjadi kawasan hutan Kota atau hutan penyangga,’’ katanya lagi. (*)

SINGKAWANG-Terdakwa perkara dugaan penggelapan saham PT Satwa Sijangkung Bersama (SSB) Kota Singkawang, As mengakui pernah ditemui pengacara Bong Hendy guna menjual sahamnya.

Pengacara Bong Hendry, Ikke Florensi Soraya, menurut As datang menemuinya dengan niat untuk menjual saham kliennya.

“Kalau Bong Hendri berniat menjual sahamnya, tentu harus menempuh prosedur. Harus secara tertulis yang ditujukan kepada Direktur PT SSB, berikut jumlah nominal penawaran harga yang mau dijual. Keinginannya itu melalui surat, supaya diketahui oleh pihak umum.

Berhubung saat ini, PT SSB masih ada sedikit masalah, Ibu Ikke saya sarankan menemui pengacara saya,” kata As. Kata dia, kali pertama sebelummerekamenjualsahamnya, terlebih dahulu dilakukan rapat RUPS sebanyak tiga kali. Rapat kali pertama dilaksanakan di RM Pondok Bambu, 16 Agustus 2009. Rapat kedua, kata dia, digelar dikediaman Widianto, 23 Agustus 2009. “Untuk kali

ketiganya, juga digelar di rumah yang sama, 30 Agustus 2009.

Rapat ini fokus membicarakan penjualan saham. Dalam rapat, Ak mendapat prioritas dari mereka agar membeli saham mereka. Melalui RUPS, akhirnya disetujui saham dijual Rp1,1 milir persaham. Empat orang yang menjual sahamnya yaitu Setiono, Sea Senyan, Widianto, dan Cui Hiong Ngok/Pak Angok,” kata dia.

Menurut dia, keempat orang yang menjual saham, Ak harus mampu melunasinya dalam tempo sebulan atau 1 September 2009. “Ak melakukan pembayaran tahap pertama, kepada para pihak penjual saham, sebesar Rp500 juta perorang.

Keseluruhannya dibayarkan Rp2 miliar. Tanggal 1 Oktober 2009, ke notaris, sekaligus Ak melunasi sisa pembayaran sebesar Rp2,4 miliar. dengan cek kontan. Sebenarnya tidak ada masalah, di PT SSB semua berjalan dengan baik,” ujar As. LSM Opini Kota Singkawang, Dedy Suryadi mengatakan, setelah mendengar alur sidang dalam perkara PT SSB, terkesan hanya dibesar-besarkan. (zrf)

Perhatikan Kawasan Lainnya Jangan Cuma Perbatasan SINTANG– Bicara pembangunan tentunya semua wilayah menginginkan perhatian yang sama, tidak ada yang superior dan harus dapat lebih, namun untuk perbatasan masih bisa dimaklumi karena menyangkut antarnegara. Pun demikian, kondisi perbatasan jangan sampai dijadikan ajang untuk cari popularitas.

“Siapapun dia, perbatasan bukan untuk dipermainkan, bukan hanya cari popularitas,” kata Ginidie, Anggota DPRD Kabupaten Sintang baru-baru ini. Menurut Ketua Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) Kabupaten Sintang ini, bicara pembangunan sudah semestinya memang kawasan perbatasan menjadi wilayah prioritas dan bukan hanya menjadi tugas kabupaten maupun provinsi, tetapi tanggungjawab besar ada pada pemerintah pusat.

“Ribut-ribut perbatasan, sementara tanggungjawab utama sudah jelas karena menyangkut hubungan antarnegara dan saya pribadi mendukung itu, namun jangan abaikan kawasan lainnya,” jelasnya. Ia

mencontohkan jalur tebidah hingga ke serawai dimana status jalan kini berada di bawah pengelolaan Provinsi Kalbar, di ruas itu juga pernah terucap janji untuk membangunnya.

“Cornelis selaku gubernur juga harus memerhatikan itu, tak usah jauh perhatikan juga di Sepauk Nanga Pari, jadi tidak melulu perbatasan, itu sudah jelas yang ngurusnya siapa,” ucapnya. Kalau hanya untuk mencari popularitas, dalam hitung-hitungan politik, tentunya kata legislator dapil Serawai-Ambalau ini,tak cukup hanya Ketungau saja yang bisa mendudukan seseorang pada posisi yang diinginkan seperti ketika menjadi calon gubernur.

“Ada suara dari Serawai, ada dari Sepauk dan banyak lagi daerah lainnya yang belum pernah didatangi gubernur atau dapat alokasi anggaran untuk perbaikan jalan,” tukasnya.

Bicara kontribusi masingmasing wilayah, ia kembali mengingatkan bahwa wilayah Serawai dan Ambalau adalah penyumbang Provisi Sumber Daya Hutan Dana Reboisasi (PSDH-DR) terbesar di Sintang yang sekian persen setoran itu pasti kembali ke daerah.(mus)

Halalbihalal

Pemkot dan Masjid Raya PEMERINTAH Kota Singkawang bekerja sama dengan pengurus Masjid Raya Singkawang dan Panitia Pembebasan Lahan Masjid Raya Singkawang, Selasa (27/9) malam menggelar halalbihalal.

Halalbihalal ini dipusatkan di halaman Masjid Raya Singkawang, Jalan Merdeka. Halalbihalal tersebut akan dihadiri oleh Gubernur Kalbar, Cornelis bersama rombongan.

Tausiah halalbihalal akan disampaikan oleh Wajidi Sayadi yang merupakan DEkan Fakultas Dakwah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Pontianak.

Demikian dijelaskan Sekretaris

Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar, kepada Pontianak Post, kemarin.

Selain tausiah, panitia pelaksana juga akan mengundang japin dari Pontianak dan lainnya. “Kita mengharapkan kepada seluruh umat muslim di Kota Singkawang dan sekitarnya untuk dapat menghadiri kegiatan tersebut,” kata Bandar.

Mantan Asisten III Setda dan Kadis Budparpora Kota Singkawang ini, halalbihalal sudah beberapa kali digelar disejumlah kecamatan yang ada. “Halalbihalal di depan Masjid Raya yang terakhir,” kata dia. (zrf)

Sinergisitas Pancasila Sambungan dari halaman 17

Bertindak sebagai narasumber, adalah Ketua Hizbut Tahir Indonesia (wilayah Kalbar), Muladi Muslim dengan judul Sinergisitas Pancasila dengan Khilafah, kemudian Turima Facturahman Nur (dosen kandidat doctor hukum tatanegera dengan judul Reaktualisasi Pancasila dengan Konsep Negara Berdasarkan Atas Ketuhanan Yang Maha Esa (Nomokrasi, Demokrasi dan Teokrasi) dan yang terakhir adalah Gusti Suryansyah Msi (Dosen Pasca Sarjana Fisipol Untan) yang memberikan judul makalahnya Dampak Sosial Politik Pembentuk Negara Islam bagi bangsa Indonesia.

Acara ini bakal diikuti oleh ormas seluruh Kalbar, seperti undangan yang disebar panitia kepada Solmadapar, HMI, GMNI, Matlalu Anwar Kalbar, Pemuda muhamadiyah, GP Ansor, DDI, Dai Muda Indo-

nesia, Forum Remaja Masjid, Nahdhatul Ulama, MUI, Kalbar, Hizut Tahir, Komnas HAM Kalbar, tiga lembaga kajian masing-masing PusHAM Untan, Panca Bhakti dan STAIN, Kebanglimas Kota Pontianak, Kubu Raya dan Kalbar, Polres, Polda dan tokoh pemuda dan mahasiswa. ‘’Kita berharap, semua undangan yang kita sebar bisa mengikuti diskusi ini,’’ kata Zulfidar yang juga akan bertindak sebagai moderator dalam diskusi ini. Ditambahkannya, diskusi ini bertujuan untuk memberikan pencerahan kepada public, bahwa persoalan-pesoalan ideologis pada bangsa ini sebenarnya belum selesai, atau hanya dalam tahapan filosofis tetapi belum membumi. Sedangkan manfaat yang didapat adalah relasi ideology dengan Negara bisa memberikan pemikiran yang bermanfaat untuk mengatasi persoalan bangsa ini ke depan. (*ing)

24

PRO-KALBAR Pontianak Post

Senin 26 September 2011

SAMBUTAN: Gubernur Cornelis memberikan sambutan di Melawi. Hadir dalam acara Bupati Melawi Firman Muntaco, Danrem 121ABW, serta Ketua DPRD Kalbar dan Melawi.

LAUNCHING: Cornelis, Gubernur Kalimantan Barat me-launching pengerjaan jalan di Kabupaten Sintang dan Melawi.

Nanga Merakai dan Nanga Pinoh Kian Merekah

BULDOZER: Gubernur mencoba buldozer yang digunakan untuk membangun jalan.

Gubernur Launching Pembangunan Infrastruktur Jalan Sintang & Melawi

GUBERNUR Kalimantan Barat Cornelis kembali bikin kejutan. Ia memberikan bukti dengan terus membangun infastruktur dasar di Kalbar.

Setelah menggeber pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Sambas dan Kapuas Hulu, kini giliran ruas Jalan Nanga Merakai - Nanga Kelapan - Nanga Bayan, yang terletak di wilawah perbatasan di Kabupaten Sintang menjadi target. Ruas jalan sepanjang 41 kilometer itu pun dibuka.

Sebelumnya, infrastruktur jalan di daerah tersebut ibarat sebuah barang langka.

Akses jalan untuk menghubungkan satu kawasan ke kawasan lainnya hanya melalui jalur transportasi air. Dan, tentu dalam hitungan ekonomi terbilang sangat mahal.

Namun sentuhan pembangunan yang dilaku-

kan Pemerintah Provinsi Kalbar, membuat denyut nadi perekonomian masyarakat di daerah itu kembali bergairah.

Desa Senangan, Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang menjadi saksi sejarah dimulainya pembangunan infrastruktur jalan menuju beranda depan rumah Indonesia itu.

Tidak kurang dari Rp21,698 miliar dana disiapkan untuk pengerjaannya. Sumber dana berasal dari APBD Kalbar dan Dana Perimbangan Infrastruktur Daerah.

Gubernur Kalbar Cornelis, menegaskan ruas jalan yang dibangun ini untuk mempercepat pembangunan di wilayah Perbatasan. “Jalan ke perbatasan punya peran yang strategis untuk mendukung kegiatan ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan keamanan,� katanya saat meres-

mikan langsung pembangunan infrastruktur jalan itu di Senangan, 21 September 2011 Usai dari Sintang, pada keesokan harinya 22 September 2011, Gubernur Cornelis menuju Kabupaten Melawi, dan melaunching pengerjaan jalan yang dimulai dari ruas Jalan Nanga Pinoh (Simpang Tahlud) hingga Sayan (Simpang Pintas), sepanjang 29,35 kilometer dengan nilai kontrak Rp13,199 miliar.

Warga setempat yang selama ini mendambakan sentuhan pembangunan, menyambut haru dan gembira. Pembangunan infastruktur dasar yang dilakukan Pemerintah Kalbar ini, akan meningkatkan kehidupan sosial dan ekonomi di wilayahnya.** Narasi dan Foto: Lukas B Wijanarko

TARIAN: Kedatangan gubernur disambut dengan upacara adat dan tarian.

SUMBANGAN: Gubernur memberikan sumbangan di Nanga Merakai yang disaksikan Wakil Bupati Sintang Ignasius Juan.

LICIN: Gubernur Cornelis mengemudikan sendiri kendaraannya. Hujan yang turun membuat kondisi jalan menjadi licin.

NANGA MERAKAI: Rombongan Gubernur yang berjumlah 64 orang dengan menggunakan 20 mobil melewati jalan menuju Ibukota Kecamatan Ketungau Tengah, Nanga Merakai.

MENDAMPINGI: Ny. Frederika Cornelis turut bernyanyi bersama artis Devi KDI 6.

TRANSPORTASI AIR: Selain menempuh 12 jam perjalanan darat, untuk mencapai Nanga Senangan, gubernur harus melewati Sungai Ketungau menggunakan tranportasi air.

MULAI DIBANGUN: Kondisi Jalan Nanga Merakai - Nanga Kelapan Nanga Bayan, Kabupaten Sintang yang akan dibangun.

SKPD: Rombongan SKPD Kalbar turut serta mendampingi gubernur dalam acara launching jalan di wilayah batas negara ini.

MENINJAU JALAN: Gubernur meninjau langsung kondisi jalan di Kecamatan Ketungau Tengah, Kabupaten Sintang

ARTIS: Selain Devi KDI 6, rombongan gubernur juga membawa artis asal Pontianak Ade Musa, Ayu Tapaz, dan Katrin Ayu.

LFP

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

Bologna

1 v 3

Soccer

25

Inter Milan

LEPAS BEBAN

BOLOGNA - Pergantian pelatih di Inter Milan dari tangan Gian Piero Gasperini ke Claudio Ranieri efektif. Kemenangan langsung digapai pada debut Ranieri bersama Inter di pekan keempat Serie A Liga Italia. Mereka melibas tuan rumah Bologna 3-1 (1-0), kemarin dini hari (25/9).

Tidak mau kalah dengan rival sekotanya, AC Milan juga meraih kemenangan perdananya di Serie A. Mereka menang tipis 1-0 (1-0) atas Cesena di San Siro. Dengan begitu, terlepas sudah beban duo Milan pada awal musim ini.

Ya, pada tiga pekan sebelumnya, duo Milan selalu gagal memang. Bahkan, Inter dua kali kalah dan kekalahan dari Novara 1-3 (20/9) berdampak pemecatan Gasperini. Adapun Milan takluk dari Napoli 1-3 pada pekan kedua (18/9).

Inter di bawah kendali Ranieri memainkan skema berbeda. Mereka me-

nanggalkan pola 3-4-3 dan memakai pola 4-4-2. Ranieri sendiri bukan tipikal pelatih yang fanatik dengan satu pola permainan.

Makanya, dia berupaya menyesuaikan dengan stok pemain dan situasi.

Kalau sebelumnya Gasperini lebih suka memainkan Diego Milito dan Diego Forlan di lini depan, tampaknya Ranieri lebih sreg memainkan Giampaolo Pazzini menemani Forlan. Hasilnya, Pazzzini mencetak gol pembuka di Renato Dall’Ara pada menit ke-39.

Kemudian, gol kedua diciptakan Milito yang masuk menggantikan Forlan melalui titik penalti pada menit ke-81. Penalti dijatuhkan setelah Milito dilanggar keras bek Bologna Archimede Morleo di area terlarang. Morleo juga diusir keluar lapangan.

Satu gol Inter lainnya dicetak Lucio pada menit ke-87. Sedangkan gol Bologna

REUTERS/Giorgio Benvenuti

PENALTI: Diego Milito (tengah) sesaat setelah berhasil mengeksekusi penalti ke gawang Bologna dini hari kemarin.

dilesakkan Alessandro Diamanti pada menit ke66 melalui titik penalti. Wasit Paolo Tagliavento menjatuhkan penalti setelah pelanggaran Walter Samuel terhadap Daniel Portanova.

“Mari berharap ini adalah titik kebangkitan. Ranieri datang memberikan kami lebih banyak antuasiasme, lebih kepada faktor psikologis. Meski begitu, saya tetap ingin tiga poin pertama ini dengan Gasperini,” bilang Milito, seperti dikutip Associated Press.

Kemenangan yang membuat tim berjuluk Nerazzurri itu sekarang

mengemas empat poin dari satu kemenangan, satu kali seri, dan dua kekalahan. “Sangat menyenangkan memulai sesuatu dengan kaki yang benar. Para pemain itu hanya butuh cara untuk menang dan mendapatkan suntikan kepercayaan diri,” kata Ranieri.

Tapi, itu belum membuat Ranieri puas. “Standar kerja di Inter sangat tinggi. Kami akan mencoba meraih beberapa poin lagi, terus maju dan naik ke puncak klasemen. Kami siap kembali ke jalur yang tepat dan menyongsong setiap lawan,” lanjut Ranieri.

Soal permainan timnya, dia menilai sudah bagus. “Babak pertama sangat positif. Kami hanya sempat kehilangan konsentrasi dan membiarkan

Marco Di Vaio menyerbu, tapi Julio Cesar tampil bagus. Forlan dan Pazzini juga oke,” jelasnya.

Awal bagus bagi Ranieri, pelatih keempat Inter selepas ditinggal Jose Mourinho. Sebelumnya, Inter dibesut Rafael Benitez, Leonardo, dan Gasperini. “Kami berjaya ketika dilatih Mourinho.

Kemudiam segalanya berubah. Pelatih berganti, gayanya pun berganti, dan kami mengalami krisis.

Tapi sekarang kami akan kembali,” kata Dejan Stankovic, gelandang Inter.

Di sisi lain, pelatih Bologna Pierpaolo Bisoli mengakui ketangguhan Inter. ?Sejak awal sudah saya katakan, dalam krisis atau tidak, Inter tetaplah klub besar. Mereka membuktikannya,? kata Bisoli. (ham)

Krisis Cedera Jelang ke Moskow TUGAS pertama di Serie A Liga Italia telah dilalui pelatih Inter Milan Claudio Ranieri dengan kemenangan. Berikutnya, Inter menatap laga matchday kedua Liga Champions menantang CSKA Moskow, Rabu dini hari (28/9).

Akibat kekalahan dari Trabzonspor di Giuseppe Meazza, markas Inter, pada matchday pertama lalu, memaksa Inter harus bekerja ektra keras meraih kemenangan.

Masalahnya, mereka berangkat ke Moskow dengan skuad pincang.

Ranieri harus pandai menyiasati krisis pemain akibat cedera, terutama di lini tengah. Mereka diperkirakan tidak bisa memboyong Wesley Sneijder, Dejan Stankovic, Thiago Motta, dan Joel Obi. Sedangkan Sulley Ali Muntari tidak dibawa karena tak terdaftar ke Liga Champions.

Praktis, lini tengah Inter hanya

menyisakan Javier Zanetti, Esteban Cambiasso, Ricky Alvarez, dan Christian Chivu. Nama terakhir bisa dimainkan sebagai gelandang bertahan, meski selama ini beroperasi di bek tengah atau bek kiri.

Kehilangan Sneijder sempat tertutupi dengan dimainkannya Muntari pada laga kemarin dini hari, tapi ke Moskow, Muntari tak bisa dibawa. Sneijder mengalami cedera paha ketika Inter kalah 1-3 dari Novara pada pekan ketiga (20/9).

“Ketakutan saya adalah dia (Sneijder) bisa cedera lebih lama dari yang kami perkirakan. Tampaknya, cederanya memang lebih parah daripada yang terlihat. Sepertinya dia tidak akan bersama kami ke Moskow,” kata Ranieri, seperti dikutip Tribalfootball.

Berbeda dengan Ranieri yang agak khawatir dengan kekuatan

timnya akibat banyaknya pemain cedera, striker Inter Giampaolo Pazzini tetap percaya diri mereka bisa menang atas CSKA dan meraih kemenangan pertama di grup B Liga Champions.

Itu tidak lepas dari tingginya motivasi Javier Zanetti dkk paska kemenangan pertama di Serie A atas Bologna. “Kemenangan selalu membantu. Kami senang karena memberikan motivasi besar jelang Liga Champions. Kami harus kembali ke jalur yang benar di level Eropa,” bilang Pazzini, seperti dikutip Football Italia.

Tandemnya di lini depan, Diego Milito juga punya pandangan yang sama. “Setelah beberapa laha terakhir yang sulit, sekarang kami merasa lega. Moral kami terangkat dan kami berangkat ke Moskow dengan harapan akan tercipta performa terbaik,” kata Milito. (ham)

all soccer

26 Cedera Latihan Absen Dua Pekan WAYNE Rooney tidak tampil di lapangan saat Manchester United ditahan seri Stoke City kemarin. Di bench, bintang penyerang United juga tidak ada. Lalu, ada di mana Rooney - Dia ternyata t i d a k b e ra d a dalam rombongan tim yang bertandang ke Stadion Britannia. Pelatih United Sir Alex Ferguson menWayne Rooney gatakan, Rooney tidak dibawa karena mengalami cedera hamstring di sesi latihan. Ferguson menilai penyerang yang musim ini sudah mengemas sembilan gol dari tujuh laga tersebut bakal absen dua pekan.

“Cederanya tidak serius, cedera biasa.

Saya tidak yakin dia akan bisa tampil pekan depan. Saya rasa dia akan out lebih dari sepekan sekalipun saya belum mendapat keterangan lengkap dari tim medis kami,” ungkap Ferguson seperti dikutip dari MUTV. Dalam kesempatan itu, Ferguson juga mengatakan bahwa Rooney bukan satusatunya yang cedera saat latihan. Gelandang bertahan Michael Carrick dan defender Jonny Evans ikut-ikutan jadi korban. Kekecewaan Ferguson makin bertambah dengan cederanya Javier “Chicharito” Hernandez hanya 11 menit setelah laga berjalan.

“Kami masih membawa Jonny (ke Stoke) dan dia berpikir akan baik-baik saja. Tapi, setelah melakukan pemanasan, dia tidak layak turun,” jelas Ferguson.

“Keberadaan Chicharito dalam tim memberikan penetrasi dan kecepatan dalam permainan kami sehingga sangat disayangkan kehilangan dirinya di awal-awal laga,” imbuhnya.

Di kesempatan terpisah, via akun Twitter, Rooney menumpahkan kekecewaannya absen melawan Stoke. Hanya, berbeda dengan keterangan Ferguson, Rooney merasa yakin bisa turun melawan FC Basel di matchday kedua fase grup Liga Champions Rabu dini hari WIB (28/9). “Semoga saya OK lawan Basel?. Demikian tulis striker 25 tahun itu.

Dari Twitter pula, Rooney aktif menyimak laga United versus Stoke. Dia bereaksi ketika pelanggaran terhadap Chicharito tidak berbuah penalti begitu pula setelah Nani mencetak gol. Yang menarik, sesaat setelah Stoke menyamakan kedudukan lewat Peter Crouch, Rooney langsung me-non aktifkan Twitter-nya. (dns)

Man united 1

Rekor Terhenti karena Crouchy STOKE-ON-TRENT - Laju sempurna Manchester United di Premier League terhenti di pekan keenam. Bertandang ke Stadion Britannia kemarin dini hari WIB (25/9), United dipaksa bermain seri 1-1 oleh Stoke City. Peter Crouch menjadi biang keladi terhentinya rekor United kemarin.

Sundulan striker bertinggi 201 sentimeter itu memanfaatkan sepak pojok pada menit ke-52 membalas gol cantik Nani di menit ke-27. Itu sekaligus gol pertama Crouch setelah dilepas Tottenham Hotspur di awal musim ini. Juga gol pertama striker berjuluk Crouchy itu ke gawang United.

“Selalu menyenangkan

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.096,41,-

Harga CPO/ Kg Rp. 7.324,99

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.180.18,-

(tidak termasuk PPN)

• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.400.00,-

Senin 26 September 2011

AFP PHOTO/IAN KINGTON

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.355,75,-

l

Tandukan:Pemain depan Stoke City Peter Crouch (ketiga dari kanan) saat menanduk bola ke gawang Manchester United, yang menghasilkan gol bagi klubnya pada lanjutan Liga Premier Inggris di Britannia stadium, Stoke-on-Trent (24/9)

Hasil Rapat tim Pengkajian dan kesepakatan Penetapan Harga tBS kelapa Sawit Produksi Petani kalbar bln SePteMBeR 2011

• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.310.74,-

v

1 Stroke City

PenetaPan HaRGa tandan BuaH SeGaR (tBS)

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.266.50,-

Pontianak Post

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.235,44,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.75 %

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.445.01,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.490,65,tiM PenetaPan HaRGa PeMda tinGkat i kaLBaR

mencetak gol pertama untuk klub baru di depan pendukung sendiri. Fakta bahwa gol itu tercipta saat melawan Manchester United sangat menggembirakan,” kata Crouch kepada Sky Sports.

Postur jangkung Crouch merepotkan United sepanjang laga. Apalagi Stoke merupakan tim yang mengandalkan bolabola atas. Crouch merupakan target crossing dari kedua winger Jermaine Pennant maupun Matthew Etherington. Juga aksi ‘lemparan lembing’ khas ala Rory Delap.

“Jika Stoke bisa mencetak gol, itu pasti dari bola mati.

Mereka punya banyak pemain berbadan besar dan mereka

akan terus menekan Anda dengan gaya mereka,” tutur pelatih United Sir Alex Ferguson kepada BBC. Fergie - sapaan akrab Ferguson - juga mengritik Crouch karena kerap lolos dari pengamatan wasit dalam bola-bola udara. “Saya pikir dia selalu melakukan pelanggaran dalam setiap perebutan bola sekalipun dia memang melompat lebih tinggi dari defender kami. Dia sudah melakukannya sejak lama. Wasit mungkin mengetahuinya, termasuk kepada Phil Jones sebelum mencetak gol,” urainya.

Terlepas dari itu, Fergie puas dengan hasil maupun performa timnya. “Stoke merupakan tem-

HaRGa koModiti dan Pakan teRnak di Pontianak

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Harga Rp. 6.500,Rp. 20.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 18.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

MINGGU KE 5 SEPTEMBER 2011

pat yang sulit. Saya pikir Stoke layak mendapatkan poin dan seri sangat adil bagi kedua tim,” tutur pelatih 69 tahun itu.

Fergie juga puas dengan penampilan kiper David De Gea yang melakukan empat penyelamatan, dua di masing-masing babak. “Dia terlihat sangat percaya diri. Ketenangannya luar biasa, tak ada yang meragukannya,” sanjungnya untuk eks kiper Atletico Madrid itu.

Kendati hanya meraih satu poin dari Stoke, United masih berhak memuncaki klasemen.

Setan Merah - sebutan United - memiliki poin sama (16 poin) dengan rival sekota, Manchester City. Namun, United unggul selisih gol, yakni surplus 17 gol

banding surplus 14 gol.

Sedangkan bagi Stoke, hasil itu makin mengukuhkan status mereka sebagai jago kandang.

Tim yang dihadapi pun kategori papan atas. Sebelum United, The Potters ? julukan Stoke - menahan seri 0-0 Chelsea (14/8) dan menang 1-0 atas Liverpool (10/9).

Hasil seri lawan United termasuk spesial. Ya, itulah kali pertama Stoke meraih poin dari Setan Merah di Premier League setelah selalu kalah dalam enam pertemuan sebelumnya.

“Kini, sudah tidak ada lagi tim Premier League yang kami takuti,” koar asisten pelatih Dave Kemp kepada Daily Telegraph. (dns)

PeRkeMBanGan HaRGa Rata-Rata BeBeRaPa BaHan Pokok PentinG di kota Pontianak no.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

naMa BaRanG BaHan keButuHan Pokok Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

Satuan

HaRGa

ket.

no.

naMa BaRanG

12 april 2011 Satuan HaRGa ket.

BaHan keButuHan Pokok KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar negeri 14.000 9.500 71.500 kualitas a 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber data : dinas Perindag Prop. kalbar

27

Pontianak Post ● Senin 26 September 2011

Mengapa kamu digombalin?

Merasa spesial : 54,5% Tanda pacar sayang : 30,3% Bikin awet hubungan : 15,2% Jumlah Responden: 75

MODEL : CITRA (SGR. LAMODA) FOTOGRAFER : HARYADI GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAJAHMADA

2011 memang tahunnya menggombal. Nggak perempuan, nggak laki-laki sama aja jagonya. Gombalan yang mulai nanya-nanyain profesi kamu, sampai bawa-bawa papa mama kamu, udah biasa kita dengar di telinga. Apakah kamu termasuk sang penggombal? Atau kamu biasa juga digombalin?

Punya pacar yang suka ngegombal rasanya memang seru.

Hari-hari pacaran terasa semakinberwarna.Nggak cuma nanya lagi ngapain ataupun rutinitas lainnya, gombalan pacar

Bikin

CENAT CENUT

Amalia Khairiyah

by : Laras

Nggak : 70,7% Iya : 29,3%

selalu jadi bunga di tengah-tengah omongan, SMS, atau saat chat sama doi.

“Punya pacar yang suka nge-gombal pastinya seru tuh. Dia berarti tahu caranya cari perhatian kita dan sekalian buat kita senang. Makin cinta gitu jadinya,” ujar Tashia Cicilia, warga SMKK Immanuel ini.

Rangkaian kata-kata lebay yang selalu berhasil membuat hati cenat-cenut, itulah gombalan. Kenapa sih kalian senang kalau digombalin? Menurut Ferdy Aprianto nih, balas-balasan gombal udah jadi hal yang biasa doi dan pacarnya lakukan sebagai cara menunjukan tanda sayang.

“Pacarku nggak mau kalah, kalau aku nge-gombal selalu dibalasnya. Ini yang buat kami selalu rame kalau lagi bareng,” kata cowok hobi futsal yang tinggal di Imam Bonjol ini.

Selain buat hubungan awet, kayaknya dampak digombalin sang pacar berpengaruh ke kesehatan juga loh guys.

Melayang dan mabuk kepayang akan rayuan gombal sang pacar setiap hari tentu membantu menghilangkan beban fikiran yang ada di otak. Kedua, otot di pipi pasti terus beraksi karena gombalannya yang menggelitik. “Ngaku deh, cara kita nunjukin bahagia karena digombalin pasti senyum-senyum kan? Wah…dapat awet muda dan awet pacaran juga kalau gini,” ungkap Nenty Febrianti, mahasiswi Untan satu ini.

Karena kadang ngegombal ini dinilai genit, punya pacar yang jago ngegombal menyimpan ketakutan tersendiri. Bisa aja pacar jadi kebiasaan ngegombal sama orang lain, atau mungkin terlalu pede untuk nge-gombalin cewek lain. Dian Yulianti misalnya, doi takut kalau pacarnya keterusan nge-gombal sama orang lain di sekitarnya. “Kalau dia lagi ngumpul sama kawan-kawannya, kebiasaan ngegombalnya kebawa kan payah. Siapa tahu ada yang merasa digombalin benaran, lalu diladen dan akhirnya pacaran. Nah lo, aku gimana?” curhat cewek berkerudung ini. Tapi semua itu tergantung orangnya kok. Udah, jangan galau duluan dan langsung ngelarang si doi untuk nge-gombalin kamu lagi. Pastikan saja gombalan itu hanya untukmu. Percaya dengan sang pacar dan tetap nikmati gombalannya setiap hari. Enjoy it! (kar)

CUAP-CUAP

Kamu suka digombalin?

PAPA kamu pandai main gitar ya?? Iya, kok tau?? Soalnya kamu telah menggenjreng- genjreng kan hatiku. Atau, rumah kamu dekat tower ya? Memangnya kenapa? Soalnya, sinyal cintaku rasanya kuat banget setiap hari.

Siswi SMAN 8 "Nggak suka digombalin, karena keliatan banget berlebihannya. Lagipula aku suka pacar yang ngebuktiin nggak hanya dari kata-kata tapi dari perbuatan, itu yang lebih utama."

Andi Risma Marelda

Mahasiswi Untan "Banyak yang negatif dari pacar penggombal. Omongannya susah dipercaya karena keseringan menggombal.

Nampaknya susah juga untuk serius. Bisa buat ceweknya bosan atau bete deh..hehe."

DISUKAI PEREMPUAN GEBETAN, bagi remaja, adalah hal yang penting. Remaja rela melakukan apapun demi mendapat hati gebetan. Hal itu merupakan pola emosi dan pergaulan tertutup. Salah satu hal yang sering dilakukan untuk mendapatkan lawan jenisnya adalah dengan cara merayu atau bahasa gaulnya menggombal. Pada prinsipnya lakilaki selalu mencari perhatian dari perempuan. Persaingan juga membuat seseorang harus

TAK TIK TANG

mempunyai sesuatu yang lebih.

Karena itu, laki-laki lebih gencar mengutarakan kalimat-kalimat manis. Selain itu, menggombal merupakan strategi yang digunakan untuk meluluhkan hati perempuan. Strategi ini disebut sebagai soft power dan cenderung dimiliki oleh laki-laki. Soft power tersebut memanfaatkan sisi feminin perempuan. Yakni, suka dipuji, disayang, dan mendapat perlakuan manis, terutama dari lawan jenis. (*/det)

Setrum Lidah

Digombalin? Ehm… jika doi memberi rayuan, itu adalah sebuah omongan yang hanya menyenangkan hati saja, tanpa tahu benar atau nggak! Well, jika kamu penasaran apakah rayuan itu benar atau tidak, kamu bisa coba beberapa tips berikut ini.

Hipnotis ala Uya Kuya

Pelajari trik-nya Uya Kuya menghipnotis korbannya. Seru

banget kan! Kalau nggak mau repot mempelajarinya, ikutan aja tuh acaranya. Selain tahu kebenarannya, kamu masuk TV loh.

Alat sensorik

Kamu bisa pasang alat sensor di lidahnya. Jika doi gombal hanya ingin menutupi sesuatu, alat sensorik itu akan menuliskan grafik bohong dan akan menyetrum lidahnya, jera..jera deh lo hihi.. (ghe)

28

Gemar membaca Pontianak Post

Banyak Manfaat Membaca Jangan Pernah Takut untuk membaca. Justru membaca itu banyak manfaat yang didaapat. Apa sajakah itu?

+

1. Membaca dapat mengusir perasaan was-was, kecemasan, dan kesedihan.

2. Membaca dapat menghindarkan seseorang agar tidak teng gelam dalam hal-hal yang batil.

3. Membaca dapat menjauhkan kemungkinan seseorang untuk berhubungan dengan orang-orang yang menganggur dan tidak memiliki aktivitas.

4. Membaca dapat melatih lidah untuk berbicara dengan baik, menjauhkan kesalahan ucapan, dan menghiasinya dengan bahasa yang indah.

5. Membaca dapat mengembangkan akal, mencerahkan pikiran, dan membersihkan hati nurani.

6. Membaca dapat meningkatkan pengetahuan dan mengem- bangkan daya ingat serta pemahaman.

7. Dengan membaca, orang dapat mengambil pelajaran dari pengalaman orang lain, kebijaksanaan kalanagan bijak bestari, dan pemahaman ulama.

8. Mematangkan kemampuan seseorang untuk mencari dan memproses pengetahuan, untuk mempelajari bidang-bidang pengetahuan yang berbeda, dan penerapannya dalam kehidu pan nyata.

9. Menambah keimanan, khususnya ketika membaca buku-buku mengenai agama. Buku merupakan pemberi nasihat yang paling agung, pendorong jiwa yang paling besar, dan penyuruh kepada kebaikan yang paling bijaksana.

Angga Purdika-Pontianak P ost 10. Membaca dapat membantu pikiran agar lebih tenang, mem EDUKASI: Branch Service Manager Commonwealth Bank Pontianak, Sylvia sedang memberikan buat hati agar lebih terarah, dan memanfaatkan waktu agar edukasi tentang rupiah dihadapan 100 siswa SD Negeri 13 Pontianak Barat melalui program tidak terbuang percuma.(int) Pontianak Gemar Membaca.

Banyak Membaca, Banyak Tahu Jangan terlalu banyak membaca, nanti jadi kutu buku. Ungkapan tersebut sudah akrab di telinga kita, bukan?. Ratarata kalimat tersebut terlontar dari mulut anak-anak muda. Tak heran, banyak anak muda yang “sungkan” kelihatan rajin membaca. Sebab takut mendapat cap sebagai anak yang sok serius dan gak fun. Tampaknya, membaca bukan hanya menjadi momok, tetapi juga sangat melekat dengan image manusia kuper (kurang pergaulan). Inilah pengertian yang salah tentang membaca.

Justru dengan membaca, seseorang jadi banyak tahu. Orang yang tidak suka membaca, justru tidak banyak tahu.

Orang yang tidak banyak tahu, mana

+

enak diajak bicara. Banyak gak nyambungnya.

Orang-orang yang suka membaca juga sering dikira punya sifat pendiam. Orang yang pendiam tidak ada hubungannya dengan kebiasaan suka membaca. Orang tersebut pendiam karena memang karakternya sejak lahir demikian, sudah dari sononya.

Bukan karena dia suka membaca.

Mungkin dia suka membaca sebagai bentuk pelampiasan karena kurang pergaulan. Tetapi, sekali lagi, bukan

diakibatkan karena kebiasaan membaca.

Saya banyak mengenal orang-orang yang hobi membaca namun aktif berbicara. Pembicaraannya pun berbobot, bukan omong kosong.

Pada akhirnya, seseorang yang banyak membaca, yang tentunya juga banyak tahu, adalah bagian dari solusi. Mereka adalah aset!. Orang yang tidak banyak membaca, tentunya tidak banyak tahu, tidak bisa diandalkan. Solusi dari sebuah permasalahan didapat

melalui pengamatan, pemikiran, dan penggabungan berbagai ide secara terintegrasi. Salah satu sumber utama ide adalah melalui buku. Nah, kalau dia jarang membaca buku, bagaimana bisa dapat ide?. Kalau dia tidak dapat ide, bagaimana bisa mencari solusi?. Kalau dia tidak dapat mencari solusi, bagaimana dia bisa diandalkan?.

Karena itu, saatnya anak muda untuk mulai memiliki kebiasaan membaca.

Jika anda bukanlah tipe orang yang betah berlama-lama dengan buku, tidak apa-apa. Bangun kebiasaan tersebut pelan-pelan. Carilah topik yang anda sukai dan tentunya punya manfaat. Jika seluruh anak muda bisa menjadi bagian dari solusi, saya yakin anak muda tidak lagi tidak dipercaya.(int)

l

Senin 26 September 2011

Commonwealth Bank Kenalkan Rupiah PONTIANAK—Siswa SD Negeri 13 Pontianak mendapat wawasan baru tentang uang rupiah dari Commonwelath Bank Pontianak. Informasi tentang mata uang rupiah, disampaikan Commonwealth Bank melalui program Pontianak Gemar Membaca, Sabtu (24/9).

“Kami ingin anak-anak SD lebih mengenal uang. Selain itu menghargainya dengan baik.

Memberi pemahaman kepada siswa tentang barang dapat diperoleh setelah dibeli dengan uang,danuangdidapatkanmelalui sebuah usaha,” kata Sylvia, Branch Service Manager Commonwealth Bank Pontianak.

Menurut Sylvia, pemahaman anak tentang nilai benda dan uang, akan mempengaruhi sikap anak terhadap uang. Sikap terhadap uang mencakup banyak aspek yaitu penghargaan terhadap nilai nominal uang, sikap terhadap asal-usul uang, sikap terhadap cara memperoleh uang, hingga cara menggunakan uang.

Dikatakan Sylvia, ada dua kerugian bila orang tua tidak memperkenalkan nilai uang sejak dini pada anak. Rugi pertama, anak tidak pernah memiliki simpanan karena selalu menghabiskan uang yang diperoleh dan yang kedua anak menjadi boros karena hanya tahu bahwa uang hanya dapat dipakai untuk membeli benda yang diinginkan. Untuk itu orang tua harus dapat mendidik anak agar bijak dalam berbelanja serta mengajarkannya untuk membedakan antara keinginan dan kebutuhan.

Saat memberikan edukasi selama dua jam, Sylvia memperke-

nalkan satu persatu jenis uang rupiahyangberedardanmenjadi alat tukar resmi di Indonesia saat ini. Mulai dari jenis uang logam, sampai uang kertas. Sylvia juga membagikandoorprizemenarik dariCommonwealthBankPontianak.Namundoorprizetersebut, tidak dibagikan Sylvia dengan gratis. Siswa akan memperoleh hadiah apabila bisa menjawab pertanyaan.

“Kita senang dengan program ini. Jadi kita bisa berdialog dengan pelajar dengan baik. Meski kami tidak memiliki produk untuk pelajar, tetapi paling tidak, siswa bisa lebih mengenal Commonwealth,” kata Sylvi.

Menurut dia, Commonwealth Bank berasal dari Australia. Meski milik asing, Sylvia menyatakan Commonwealth Bank komitmen untuk membangun Kalimantan Barat. Sylvia juga menyampaikan betapa penting merawat uang. Apabila uangnya rusak, kata dia, tentu tidak laku lagi kalau bertransaksi.

Mariana, kepala Sekolah Dasar Negeri 13 Pontianak Barat menyampaikan dukungannya terhadap program ini.

Sebab, melalui program ini akan menumbuh kembangkan sikap anak terhadap budaya membaca serta menanamkan sikap hidup hemat kepada siswa.

Kami keluarga besar SD Negeri 13 menyampaikan terimakasihnya kepada Pontianak Post dan Bank Commonwealth atas terselenggaranya kegiatan ini. Sehingga siswa dapat pembekalan yang baik yang mudahmudahan dapat bermanfaat bagi kehidupan mereka kelak, harap Kepsek SD Negeri 13 Pontianak Barat. (agg).

+

+

cmyk

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

29

30 Pemain muda Everton jadi rebutan tiga klub besar Tiga klub besar Liga Primer Inggris menyiapkan dana sebesar £30 juta atau sekitar Rp400 miliar untuk mendapatkan seorang gelandang yang masih berusia 17 tahun. Chelsea bersama dua klub Manchester-United dan City - menjadi pemburu utama gelandang Everton Ross Barkley.

Jika Barkley benar terjual maka ini akan memecah rekor nilai jual pemain yang masih berusia belasan tahun.Barkley dianggap sebagai pemain sensasional dan dianggap memiliki prospek yang lebih bagus ketimbang produk Goodison Ross Barkley Park lainnya, yaitu Wayne Rooney yang pindah ke Manchester United senilai £25,6 juta saat masih berusia 18 tahun, tujuh tahun lalu.

Selain dianggap lebih bagus daripada Rooney, Barkley juga dianggap memiliki kemampuan diatas gelandang tim nasional Inggris saat ini Steven Gerrard. ’’Saya kira Stevie Gerrard adalah pemain terbaik di posisi ini yang pernah saya lihat, tetapi Barkley sama baiknya. Tidak ada keraguan dia akan menjadi pemain besar,’’ tegas salah satu petinggi klub yang enggan menyebutkan identitasnya.

Perkembangan Barkley juga dianggap luar biasa mengingat dia pernah menderita patah tulang saat bertanding dengan tim Inggris U-19 melawan Belgia akhir tahun lalu, yang membuatnya absen selama 10 bulan.Pelatih Inggris U-19 Noel Blake mengenang insiden tersebut sebagai kecelakaan yang mengerikan.

Saat bertabrakan dengan rekan satu timnya Andre Wisdom, ‘’Saya masih merasa tidak nyaman memikirkan kejadian itu, sangat mengecewakan,’’ katanya.’’Syukurnya, dia telah pulih dan menunjukkan kembali kekuatan karakternya, dia kembali dengan sangat cepat’’.

Meski Everton akan mempertahankan Barkley, yang belum genap 18 tahun hingga Desember nanti, tetapi melihat situasi keuangan yang dialami Everton saat ini tampaknya akan memaksa klub ini untuk terpaksa melepasnya ke klub yang memberikan penawaran harga tertinggi.

Harga Barkley kemungkinan akan semakin meningkat mengingat dua klub raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid juga tengah mengincar pemain tersebut.(int)

WORLD SPORT

Pontianak Post Senin 26 September 2011

Messi Tiga, Ronaldo Tiga BARCELONA - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo adu hat-trick di jornada kelima Liga Primera kemarin.

Messi menorehkannya saat memimpin Barcelona mengalahkan Atletico Madrid 5-0 di Nou Camp, sedangkan Ronaldo melakukannya saat Real Madrid menekuk Rayo Vallecano 6-2 di Santiago Bernabeu.

Hat-trick itu sekaligus kali kedua bagi Messi maupun Ronaldo di Liga Primera LFP musim ini. Messi sebelumnya melesakkan trigol ke gawang Osasuna (17/9), sedangkan Ronaldo di laga pembuka lawan Real Zaragoza (28/8). Atas torehan itu, Messi kini memuncaki daftar pemain tersubur (el pichichi) dengan 8 gol, sedangkan Ronaldo membuntuti dengan 7 gol.

Rivalitas Ronaldo dan Messi sebagai mesin gol selalu mewarnai Liga Primera sejak dua musim lalu. Si Kutu - julukan Messi - merupakan peraih el pichichi pada musim 2009-2010 dengan 34 gol, sedangkan CR7 - julukan Ronaldo musim lalu (2010-2011) dengan 41 gol.

Di Nou Camp, gol-gol Messi pada menit ke-26, 78, dan di menit pertama masa injury time sukses membungkam bomber baru Atletico Radamel Falcao.

Messi juga memiliki andil lahirnya gol kedua Barca - sebutan Barcelona - pada menit ke-15.

Tendangan Messi yang melakukan penetrasi di kotak 16 masih mampu ditepis kiper Atletico Thibaut Courtois.

Namun, pantulan bola malah mengenai defender Miranda. Sedangkan gol pembuka Barca diciptakan David Villa pada menit kedelapan.

“Messi lagi, Messi lagi. Anda hanya bisa memberinya selamat. Dia adalah seorang pemain yang tidak perlu dijelaskan panjang lebar karena Anda hanya perlu menonton aksinya,” puji entrenador Barca Josep Guardiola kepada Messi sebagaimana dilansir Marca.

Sementara di Bernabeu, Ronaldo melesakkan gol-golnya pada menit ke-39, 51, dan 84. Dua gol terakhir lahir dari eksekusi penalti. Gonzalo Higuain, Raphael Varane, dan Karim Benzema menyumbang tiga gol Real lainnya.

REUTERS/Gustau Nacarino

RAYAKAN: Dari kiri ke kanan :Thiago, David Villa, Lionel Messi dan Pedro begermbira saat merayakan gol melawan Atletico Madrid di Stadion Nou Camp Barcelonadini hari kemarin.

Vallecano yang berstatus tim promosi sebenarnya sempat mengejutkan setelah Miguel ‘Michu’ Perez menjebol gawang Iker Casillas pada detik ke-19.

Michu juga mencetak gol keduanya pada menit ke-55. Dua menit setelah itu, Real harus bermain dengan sepuluh orang setelah Angel di Maria mengantongi kartu kuning kedua. Namun, kalah jumlah pemain justru membuat Real menambah tiga gol.

“Kami terlambat start, tapi segera bangkit. Bermain dengan sepuluh pemain malah menambah motivasi kami,” ujar Ronaldo di situs resmi klub.

Sayang, hat-trick Messi maupun Ronaldo belum melambungkan klub masingmasing ke puncak klasemen. Barca masih tertinggal satu angka (11-12) dari urutan pertama Real Betis yang baru memainkan laga kelimanya Selasa dini hari WIB (27/9).

Sedangkan Real tertahan di peringkat keempat dengan 10 poin. Kendati memiliki poin sama dengan Valencia, Los Merengues - sebutan Real - unggul selisih gol dari tim yang kemarin kalah 0-1 dari Sevilla di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan. Itu sekaligus kekalahan pertama Valencia. (dns)

Hasil Kemarin (25/9) Athletic Bilbao v Villarreal (Gabilondo 44/Nilmar 52) Kartu merah : Ekiza 81 (Bilbao)

1-1

Sevilla v Valencia 1-0 (Kanoute 18) Penalti gagal : Banega 69 (Valencia) Kartu merah : Trochowski 57, Escude 68 (Sevilla), Aduriz 71 (Valencia) Real Madrid v Rayo Vallecano6-2 (Ronaldo 39, 51-pen, 84-pen, Higuain 45+1, Varane 67, Benzema 73/Michu 1, 55) Kartu merah : Di Maria 57 (Real) Barcelona v Atletico Madrid (Villa 9, Miranda 15-og, Messi 26, 78, 90+1)

5-0

Mallorca v Real Sociedad (Victor 20, Gastro 50/Agirretxe 15)

2-1

cmyk

METRO SPORT

Pontianak Post Senin 26 September 2011

FUTSAL PELAJAR

Hari Ini Digelar

+

LIGA Futsal Pelajar (LFP), pagi ini Senin (26/9) akan dimulai. 28 tim SLTA sederajat dan 16 tim SLTP sederajat akan berjibaku untuk memperebutkan satu tiket ke babak final. Laga akan berlangsung dengan sistem gugur untuk memperebutkan total hadiah sebesar sepuluh juta rupiah. Menariknya selain pertandingan futsal juga dihelat lomba sorak etnik antar pelajar SLTP dan SLTA. “Setiap sekolah yang mengirim satu tim futsal, kita juga wajibkan untuk mengirim tim sorak etnik. Konsepnya kita samakan dengan Liga Bolabasket Pelajar (LBP) yang juga menggunakan tim sorak etnik,” ungkap Dody Setiawan, Ketua Panitia LFP 2011.

Laga hari ini, ungkap Dody, akan dimulai pada pukul 14.00 WIB antara tim tangguh SMA Bhayangkari melawan SMKN 2 Pontianak. Kemudian SMA Indonesia Muda akan berjibaku melawan SMAN 8 Pontianak. Pada pukul 16.00 WIB akan bertemu antara SMA Gembala Baik melawan SMA Taman Mulia.

SMA Santo Petrus akan ditantang SMKN 3 Pontianak pada pukul 18.00 WIB. Pada pukul 19.00 WIB akan berhadapan SMKN Muhammadiyah melawan SMAN 9 Pontianak dan laga penyisihan terakhir akan bentrok antara SMA Koperasi melawan SMK Bina Utama.

Pada Selasa (27/9), laga akan dimulai pada pukul 12.00 WIB. Yakni antara tim SMP Haruniyah melawan SMPN 6 Pontianak. Kemudian pada pukul 13.00 WIB SMPN 1 Pontianak bentrok SMPN 10 Pontianak. Pada pukul 14.00 WIB SMPN 21 Pontianak ditantang SMPN 4 Pontianak. Pukul 15.00 WIB SMPN 7 Sui Raya berhadapan dengan SMPN 14 Pontianak.

Pukul 16.00 WIB, SMA Mujahidin ditantang SMAN 7 Pontianak. SMA Al Mustaqim versus SMAN 3 Pontianak. SMA Putra Khatulistiwa melawan SMAN 4 Pontianak. MA Al Anwar ditantang SMAN 2 Pontianak dan terakhir SMAN Santun Untan bentrok SMAN 10 Pontianak. “Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah membantu,” ucapnya. (bdi)

31

Kodam Juara Pertama Sepakbola HUT TNI PONTIANAK—Tim sepakbola tuan rumah Kodam XII/TPR akhirnya tampil sebagai jawara pada Kejuaraan Sepakbola Eksekutif yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT TNI ke 66. Di babak final yang dilaksanakan di Padang Bal Keboen Sajoek PSP, Sabtu (24/9) kemarin, Kodam sukses menaklukan tim Angkatan Udara (AU) dengan skor tipis 2-1. Sementara KONI Kalbar berhasil meraih posisi ketiga setelah menang atas Jurnalis Pontianak Post dengan skor 5-3.

Final Kejuaran Sepakbola Eksekutif yang dihelat Sabtu pagi kemarin terasa berbeda dengan kehadiran Pangdam XII/TPR Mayjen Gerhan Lantara. Tim besutan tuan rumah tampak lebih bersemangat dengan kehadiran Pangdam. Sukses menaklukan tim Jurnalis Pontiank Post dengan skor 3-0 pada laga semifinal, pada laga puncak tim tersebut kembali bermain menawan dengan mengalahkan Angkatan Udara dengan skor 2-1.

Laga final kemarin cukup menarik disaksikan. Meskipun turnamen ini dikhususkan

bagi pemain usia 40 tahun keatas, namun kemampuan olah bola dan fisik yang prima masih ditunjukan kedua kesebelasan.

Pertandingan kedua tim relatif berimbang.

Angkatan Udara yang bermain dengan pola cepat mampu diimbangi oleh tuan rumah Kodam XII/TPR. Permainan cantik diperagakan kedua tim, sejak peluit babak pertama dibunyikan wasit yang memimpin laga. Waktu 2x30 menit laga berlangsung akhirnya dewi keberuntungan lebih berpihak ke tuan rumah.

Sementara KONI Kalbar yang pada laga

Agro Bersama Jawara Liga Pedagang

Budianto/Pontianak Post

JUARA: Tim Agro Bersama berhak meraih satu unit sepeda motor dari Viar setelah menang atas Mitra United di laga final Turnamen Sepakbola Liga Pedagang, Minggu (25/9).

Rahmad Ingin Tiga Pemain SAD JAKARTA - Tim pelatih sudah memutuskan memulangkan lima lagi peman dari pemusatan latihan (TC) timnas U-23. Mereka Kim Kurniawan, Ruben Wuarbanaran, Dendi Santoso, Jajang Mulyana, dan Irfan Raditya. Alasannya kemampuan kalah bersaing dengan pemain yang lain.

Tapi pelatih Rahmad Darmawan menyatakan itu tidak serta akan membuat tim pelatih memanggil muka-muka baru dalam TC yang dimulai hari ini di Bandung. Saat dihubungi Koran ini tadi malam Rahmad menyatakan, tempat yang ditinggalkan lima pemain tersebut akan diisi oleh tujuh pemain yang sebelumnya sudah dipanggil tapi belum

+

semifinal tampil jelek, setelah dicukur tim Angkatan Udara bermain menawan di laga perebutan tempat ketiga. KONI Kalbar sukses menundukan Jurnalis Pontianak Post dengan skor 5-3. Babak pertama KONI unggul duluan dengan skor 2-1. Kemudian di babak kedua KONI Kalbar kembali menambah satu gol lagi dan mengubah kedudukan menjadi 3-1. Namun Jurnalis Pontianak Post mampu menyamakan kedudukan menjadi skor 3-3. 10 menit laga akan berakhir KONI kembali memasukan dua gol dan menutup kemenangan menjadi 5-3. (bdi)

sempat bergabung.

Mereka adalah Irfan Bachdim, Okto Maniani, Ferdinand Sinaga, dan Gunawan. Ke empat pemain ini sebelumnya masuk dalam daftar skuad timna senior yang berlaga di kualifikasi piala dunia. Tiga pemain lainnya adalah trio Persipura Jayapura, Titus Bonai, Stevie Bonsapia, dan Lukas Mandowen yang saat ini masih harus memperkuat timnya di perempat final Piala AFC. “Kalau lima pemain itu tidak kami pulangkan maka pemusatan latihan akan diikuti lebih dari 30 pemain. Itu tidak bagus,” kata Rahmad tadi malam.

“Kita akan lihat bagaimana kemampuan tujuh pemain yang baru bargabung itu.

Jika ternyata tidak lebih bagus, peluang mereka yang kita pulangkan untuk dipanggil lagi terbuka,” sambungnya.

Saat ini masih ada 26 pemain yang tergabung dalam pemusatan latihan.

Sebagian besar sudah tiba di Bandung.

Yang menyusul bergabung hari ini adalah Irfan bachdim, Okto Maniani dan Patrick Wanggai. Sedangkan trio Persipura baru akan bergabung pada 28 September atau sekembalinya dari Irak.

Rahmad menyatakan, untuk menambah kekuatan tim, dirinya sudah meminta ke manajer untuk memanggil tiga pemain SAD yang saat ini tengah ditempa di Uruguay. Mereka adalah Syamsir Alam, Zaenal Haq, dan Jerico.

“Saya sudah sampaikan hal ini kepada manajer dan semoga dalam waktu dekat ketiganya bisa bergabung,” ungkap Rahmad.

Mestinya pagi ini timnas U-23 akan memulai latihan di Stadion Siliwangi Bandung. Tapi karena lapangan digunakan untuk rangkaian pertandingan LPI (Liga Pendidikan Indonesia), untuk sementara timnas akan berlatih di lapangan ITB dan sorenya di Jalakharupat.

Rencananya, 1 Oktober mendatang timnas U-23 akan berujicoba melawan Persikab Kabupaten Bandung di Siliwangi dan melawan Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUBK). (ali)

PONTIANAK-Tim Agro Bersama akhirnya tampil sebagai jawara dalam Turnamen Sepakbola Liga Pedagang yang berlangsung di Padang Bal Keboen Sajoek, Minggu (25/9) kemarin. Di final, Agro Bersama unggul atas Mitra United melalui drama adu penalti dengan skor 6-4, setelah sebelumnya kedua tim bermain imbang 2-2.

Sementara juara ketiga diraih, Khuntien setelah menang WO atas Sakura.

Dengan kemenangan tersebut, Agro berhak atas satu unit sepeda motor persembahan Viar Motor. Sementara juara kedua Mitra United memperoleh uang tunai sebesar dua juta rupiah. Dan juara ketiga Khuntien mendapatakan uang tunai senilai satu juta rupiah.

Laga babak final antara Agro Bersama versus Mitra United pada sore kemarin berlangsung seru dan alot. Kedua yang berambisi untuk meraih juara dalam turnamen bergengsi bagi para pedagang di bumi Kalimantan Barat ini masing-masin turun dengan kekuatan penuh.

Apalagi ratusan suporter kedua tim memadati stadion kebanggaanmasyarakatKotaPontianak tersebut.

Peluit babak pertama dibunyikan Bardan wasit yang memimpin laga, para pemain Agro langsung menggebrak.

Agro tampak lebih diatas angin dengan serangan-serangan beruntun yang diperagakan tim berkostum Merah ini.

Dimenit 22, barisan belakang MitraUnitedyangterlihatlengah

dimanfaatkan oleh para pemain depan Agro. Kerjasama yang apik antara pemain Agro memberikan hasil. Striker andalan Agro Sumadi tak terkawal dan tendangan kerasnya sukses membobol gawang Mitra United. Skor 1-0 bagi keunggulan Agro.

Ketinggalan 0-1, Mitra United mengubah pola permainan.

Tim berkostum hijau hitam ini bermain lebih terbuka dan lebih berani melakukan serangan.

Namun serangan yang dilakukan Budi Scudeto dkk selalu kandas. Keasyikan menyerang, pada menit 31 kembali petaka di kubu Mitra United. Serangan balik yang dilakukan kubu Agro kembali menambah keunggulan. Lagi-lagi Sumadi yang menjadi momok bagi Mitra United. Pemain depan Agro ini sukses menaklukan kiper Mitra United dan menambah keunggulan menjadi 2-0.

Di menit 40 babak pertama, Herry Jack, striker andalan Mitra berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Di babak kedua, insiden kecil mewarnai laga puncak tersebut. Kapten Agro Deni dihadiahi wasit kartu merah, setelah dua kali melakukan pelanggaran keras. Di menit 75, Mitra United berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2, yakni melalui Chiku striker andalan Mitra United. Akhirnya skor berakhir dengan skor 2-2.

Namun keberuntungan lagilagi berpihak ke Agro, dalam drama adu penalti Mitra United gagal dan takluk dari Agro Bersama dengan skor 4-6. (bdi)

+

+

cmyk

TOTAL SPORT

32

Cukup Satu Poin Vettel SINGAPURA - Mustahil untuk mencegah Sebastian Vettel meraih gelar juara dunia Formula 1 musim 2011. Hasil balapan Grand Prix Singapura tadi malam (25/9), membuat pembalap Red Bull-Renault itu sudah setengah mengangkat trofi juara. Vettel menang dan unggul 124 poin atas rival terdekatnya, Jenson Button.

F1 musim ini tinggal menyisakan lima lomba. Itu artinya poin maksimal yang disediakan tinggal 125 poin. Jadi, balapan berikutnya yang berlangsung di sirkuit Suzuka, Jepang, 9 Oktober, Vettel sudah bisa mengunci gelar juara yang kedua dalam karir fantastisnya.

“Mobil kami fantastis, kami berada di posisi yang nyaman sepanjang lomba. Untuk gelar juara, sepertinya kami punya kesempatan lain di balapan selanjutnya,” ujar Vettel.

Pergantian posisi malah terjadi di urutan kedua. Pembalap McLaren-Mercedes Jenson Button naik menggantikan pembalap Ferrari Fernando Alonso.

Posisi tersebut didapatkan Button setelah finis kedua di belakang Vettel.

Dengan kemenangan kesembilan sepanjang musim ini, Vettel kini mengoleksi 309 poin. Sang juara bertahan unggul 124 poin atas Button yang mengoleksi 185 poin. Sementara, Alonso yang kemarin finis keempat, tertinggal 125 poin.

Alonso pun terdepak dari persaingan gelar juara. Posisi keempat membuat juara dunia dua kali itu harus kehilangan rekor selalu meraih podium di Singapura. Dari tiga balapan sebelumnya di Singapura, Alonso meraih dua kemenangan (2008 dan 2010) serta peringkat ketiga (2009).

Kini, tinggal Button yang menjadi kerikil kecil bagi Vettel.

Itu pun nyaris mustahil. Kalau pun menang di seluruh sisa lom-

Sebastian Vettel

Hasil GP Singapura (61 lap)

1 Sebastian Vettel, Red Bull-Renault 2 Jenson Button, McLaren-Mercedes 3 Mark Webber, Red Bull-Renault 4 Fernando Alonso, Ferrari 5 Lewis Hamilton, McLaren-Mercedes 6 Paul Di Resta, Force India-Mercedes 7 Nico Rosberg, Mercedes GP 8 Adrian Sutil, Force India-Mercedes 9 Felipe Massa, Ferrari 10 Sergio Perez, Sauber-Ferrari

ba, sementara Vettel bisa menambah satu poin saja di lima balapan, gelar tetap milik Vettel.

Jadi, secara de jure Vettel su-

Klasemen pembalap

(setelah 14 dari 19 lomba) 1 Sebastian Vettel 309 2 Jenson Button 185 3 Fernando Alonso 184 4 Mark Webber 182 5 Lewis Hamilton 168 6 Felipe Massa 84 7 Nico Rosberg 62 8 M Schumacher 52 9 Vitaly Petrov 34 10 Adrian Sutil 28

dah juara. FIA (Federasi Balap mobil Internasional) sudah bisa mempersiapkan prosesi juara untuk Vettel. Red

Bull juga sudah bisa merancang pesta kemenangan di Jepang.

“Saya merasa bisa mewujudkannya, tapi tetap harus mendapatkan satu poin itu. Dengan balapan yang sudah kami jalani sejauh ini, seharusnya itu bukan masalah. Tapi, itu sudah usai jika benar-benar usai,” lanjut Vettel.

Balapan malam hari yang berlangsung di Marina Bay berlangsung sempurna bagi Vettel. Sejak start tak sekali pun dia kehilangan posisi terdepan. Dia terus dibuntuti Button yang naik satu peringkat dari posisi startnya. Sementara, Alonso berada di urutan ketiga.

Persaingan seru terjadi untuk perebutan posisi ketiga. Alonso terlibat persaingan dengan Mark Webber (Red Bull-Renault). Namun, kejadian mengejutkan terjadi di lap 12 ketika Lewis Hamilton (McLaren-Mercedes) bertarung dengan Felipe Massa (Ferrari) usai piltstop pertama mereka.

Sayap depan sisi kiri Hamilton menyenggol ban kanan belakang Massa. Kejadian itu berbuah drive trough penalty untuk Hamilton.

Namun, Hamilton bisa kembali bersaing dan finis kelima, sedangkan Massa di posisi kesembilan.

Sama halnya dengan Alonso, Hamilton pun terlempar dari persaingan gelar juara.

Di depan, Vettel bisa unggul hingga 20 detik dari Button. Namun, insiden kecelakaan yang dialami Michael Schumacher (Mercedes GP) di lap 30 membuat safety car masuk lintasan dan jarak tersebut terpangkas.

Tapi, Vettel kembali memperlebar jaraknya untuk memastikan dominasinya di Singapura.

“Secara keseluruhan kecepatan kami bagus hari ini, Tapi kami tak mampu menantang Seb (Vettel) dan Red Bull. Kami tahu harus mendapatkan peningkatan untuk berjuang demi kemenangan di lima balapan,” ungkap Button. (ady/tom)

Pontianak Post

Senin 26 September 2011

Allegri: Sebaiknya Seedorf Dikloning

Clarence Seedorf

TANPA sejumlah bintang andalannya yang cedera, AC Milan mengalami kesulitan mengawali musim ini. Kemenangan baru datang pada pekan keempat Serie A Liga Italia, setelah menang tipis atas tamunya Cesena 1-0 (1-0), kemarin dini hari (25/9).

Cederanya Alexandre Pato, Robinho, dan Zlatan Ibrahimovic, memaksa allenatore Milan Massimiliano Allegri memainkan duet Antonio Cassano dan penyerang muda Stephan El Shaarawy.

Sebagai pelapis disiapkan striker gaek Filippo Inzaghi.

Nyatanya, kolaborasi Cassano-El Shaarawy belum mampu menjebol gawang lawan. Beruntung, Milan punya

gelandang senior Clarence Seedorf. Dia yang menjadi penyelamat Milan dengan golnya yang fantastis pada menit kelima.

Sepakannya dari sudut sempit di sisi kanan pertahanan Cesena meluncur ke tiang jauh dan gagal dihalau kiper Cesena Nicola Ravaglia. Tiga angka perdana akhirnya dicapai Rossoneri, julukan Milan, di Serie A musim ini.

Pujian pun langsung dilontarkan Allegri kepada Seedorf. “Seedorf menjalani pertandingan yang hebat. Sayang sekali usianya sudah 35 tahun dan tidak bisa bermain terus-menerus,” jelas Allegri, seperti dikutip Football Italia.

Tidak salah Allegri memutuskan untuk menahannya pada akhir musim lalu. Padahal, sempat tersiar kabar, Milan ogah memperpanjang kontrak gelandang serang asal Belanda itu.

“Mungkin kami harus mengkloningnya,” kata mantan pelatih Cagliari itu.

Ketika para bintang utama Milan mengalami cedera, Seedorf tampil gemilang.

Tak heran Allegri selalu memberinya kesempatan sebagai starter. Hasilnya, satu gol dan dua assist telah dipersembahkan mantan pemain Inter Milan itu.

Pujian juga dilontarkan kepada Cassano. “Cassano menjalani laga yang bagus. Adapun El Shaarawy butuh waktu untuk meningkatkan kemampuannya.

Permainannya tidak sebaik sebelumnya, tapi memang tak mudah tampil di San Siro,” jelas Allegri.

Selain melontarkan pujian, kritik juga dilepaskan Allegri kepada pemain lainnya. Yang menjadi sasaran adalah Taye Taiwo. “Taiwo akhirnya memainkan laga pertamanya setelah sekian lama, ketika menyerang timing-nya kurang tepat, ketika bertahan kadang terlalu rapat atau terlalu kendur,” bilang Allegri.

Berikutnya, Milan harus menyiapkan diri menghadapi Victoria Plzen di matchday kedua Liga Champions, Kamis dini hari (29/9). (ham)

Gol Perdana Cole PARIS - Joe Cole tidak akan melupakan laga menghadapi Lorient di Stade Metropole kemarin. Dalam laga tersebut, Cole mencetak gol pertamanya bagi Lille di Ligue 1 Prancis. Cole menjadi pemain Inggris pertama yang melakukannya sejak Chris Waddle bersama Olympique Marseille pada Maret 1992.

Sayang, gol indah Cole lewat tendangan dari luar kotak penalti pada menit ke-34 itu gagal membuahkan kemenangan. Sebab, di masa injury time, Lorient mampu mencetak gol balasan melalui Kevin Monnet-Paquet. Ketika Lorient mencetak gol balasan, Cole sudah diganti tiga menit sebelumnya.

Saat diganti, Cole disambut aplaus sekitar 15 ribu penonton. “Gol bagus, tapi ada kekecewaan karena kami tidak mampu mempertahankan kemenangan,? kata pemain pinjaman dari Liverpool itu kepada Canal Plus.

Hasil melawan Lorient merupakan seri kali keempat beruntun yang ditorehkan Lille. Rinciannya, tiga laga di Ligue 1 dan satu laga lawan CSKA Moskow di matchday pertama fase grup Liga Champions (14/9).

Dengan hasil kemarin, Lille yang berstatus juara bertahan Ligue 1 itu masih nyangkut di peringkat keenam dengan 13 poin. Tertinggal empat poin dari Paris Saint-Germain (PSG) maupun Olympique Lyon yang berbagi urutan teratas. PSG dan Lyon tidak hanya memiliki poin sama, melainkan juga selisih gol (surplus tujuh gol).

Tapi, otoritas Ligue 1 menyatakan PSG berhak menempati peringkat pertama karena unggul dalam klasemen fair play. PSG mengantongi jumlah kartu lebih sedikit dibandingkan Lyon.

Dalam laga kemarin, PSG mencuri kemenangan 3-0 di kandang Montpellier berkat dua gol Javier Pastore. Lyon tidak mau kalah dengan mengungguli Girondins Bordeaux 3-1. Bafetimbis Gomis menyumbang dua gol dalam laga di Stade Gerland tersebut. (dns/ko)

Joe Cole

Klasemen Sementara 1. PSG 8 5 2 1 14-7 17 2. Lyon 8 5 2 1 14-7 17 3. Toulouse 8 5 2 1 12-7 17 4. Montpellier 8 5 1 2 15-9 16 5. Rennes 7 4 2 1 17-11 14 6. Lille 8 3 4 1 13-10 13 7. Lorient 8 3 4 1 10-7 13 8. Caen 8 4 1 3 12-10 13 9. Dijon 8 3 1 4 7-14 10 10. Sochaux 7 2 3 2 12-15 9