Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Hal 28

Selasa 28 Juni 2011 M / 26 Rajab 1432 H

KOLOM

Tragedi Mandor: Dampak & Konsekuensi Psikologis

MUI Keluarkan Fatwa BBM Larang Orang Kaya Beli Bahan Bakar Bersubsidi

Syarif Ibrahim Alqadrie*

Penghargaan setinggitingginya ditujukan kepada Pemprov Kalbar, Pemkot Pontianak dan Lembaga Legislatif dari kedua pemerintahan itu, beserta seluruh rakyat Kalbar, yang telah menetapkan 28 Juni X

Eceran Pontianak Rp.2.500

P E RT A M A DA N T E RUT A M A DI KAL IM AN T AN BAR AT

JAKARTA – Pemerintah sepertinya mulai ”putus asa” dalam mengatasi masalah subsidi bahan bakar minyak (BBM) yang tidak tepat sasaran. Setelah berbagai cara tidak efektif, kali ini sosialisasi

Ke Halaman 7 Kolom 1

SELEBRITAS

gerakan hemat energi dan subsidi untuk masyarakat kurang mampu akan dilakukan secara masif. Itu merupakan hasil pertemuan antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ketua MUI KH Makruf Amien mengatakan, saat ini MUI tengah memfinalkan fatwa tentang hemat energi, termasuk ketentuan bahwa masyarakat yang mampu/kaya tidak boleh mengonsumsi BBM bersubsidi. ’’Ini terkait dengan hak. BBM bersubsidi adalah hak orang yang tidak mampu. Jadi, jika ada orang yang mampu atau kaya,

tapi tetap membeli BBM bersubsidi, hukumnya dosa. Karena dia mengambil hak orang yang tidak mampu,” ujarnya setelah pertemuan di Kantor Kementerian ESDM kemarin (27/6). Menurut Makruf, substansi BBM bersubsidi adalah diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak mampu. Adapun bagi masyarakat yang mampu, pemerintah sudah menyediakan BBM nonsubsidi, seperti pertamax. ”Untuk itu, kami akan segera melakukan sosialisasi soal ini,” katanya. Menteri ESDM Darwin Z. Saleh X

Ke Halaman 7 Kolom 5

Dicekal, Yusril Tantang Jaksa Agung JAKARTA - Tersangka kasus korupsi biaya akses Sistem Administrasi Badan Hukum (Sisminbakum) Yusril Ihza Mahendra kembali menantang Jaksa Agung di meja hijau. Jika sebelumnya jabatan Jaksa Agung Hendarman Supandji diperkarakan di Mahkamah Konstitusi (MK), kali ini status pencekalan yang ditetapkan Jaksa Agung Basrief Arief diperkarakan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. “Saya tantang Jaksa Agung berhadapan di PTUN mempertahankan keputusannya,” tegas Yusril di kantor hukumnya di Graha Citra, kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, kemarin (27/6). Mantan Menkeh dan HAM itu mendaftarkan gugatan ke PTUN Jakarta kemarin (276). Dalam gugatan tersebut,

Meisya Siregar

Terapkan Hidup Sehat MENJADI ibu sekaligus entertainer, artis Meisya Siregar selalu berupaya menerapkan gaya hidup sehat kepada keluarga. Di sela-sela kesibukannya, Meisya selalu membiasakan berolahraga dan mengonsumsi asupan mineral yang cukup. X

X

Ke Halaman 7 Kolom 5

RALAT Terjadi kesalahan redaksional, pada berita Richard Gere Janji Promosikan Indonesia, kemarin (27/6). Tertulis, … Setelah mempelajari undangan, Richard yang juga sebagai seorang pemeluk Hindu taat akhirnya pun memenuhi undangan untuk datang ke Indonesia ditemani istri dan dua anaknya. Seharusnya, Richard yang juga sebagai seorang pemeluk Buddha yang taat… Demikian, ralat ini dibuat. Harap Maklum

Ke Halaman 7 Kolom 1

PENCEKALAN YUSRIL : Tersangka kasus Sisminbakum, Yusril Ihza Mahendra (tengah) bersama tim penasehat hukum menggelar konfrensi pers mengenai perlawanan keputusan Jaksa Agung yang mencekal dirinya selama setahun di gedung Citra Graha, Jakarta, Senin (27/06). FOTO : DWIPAMBUDO/RM

Perahu Bocor, Tujuh Tewas Tenggelam Antisipasi Pengemudi Moratorium Bocah SD, Baru TKI, Gelontor Pertama Bertugas Rp 1,4 Triliun BOJONEGORO – Sudah sering Lamijan mengusulkan kepada Wandi, majikannya, agar memperbaiki perahu penye-

berangan bermotor diesel yang dikemudikannya. Sebab, warga Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, itu melihat perahu kayu tersebut sudah tak layak digunakan mengangkut orang dan barang menyeberangi Bengawan Solo. Namun, si majikan selalu menunda dengan alasan menunggu panen. Malang tak dapat ditolak. Ketidaklayakan kondisi perahu yang menghubungkan Desa/Kecamatan Kanor,

Bojonegoro, dengan Desa Kanorejo yang masuk wilayah Tuban itu akhirnya menjadi penyebab insiden maut kemarin siang (27/6). Berangkat pukul 11.15 dari Kanor, perahu bocor di bagian belakang hanya 10 meter setelah berangkat. Akibatnya, perahu tenggelam beserta 15 penumpang, X

Ke Halaman 7 Kolom 5

JAKARTA – Penyetopan atau moratorium pengiriman TKI perempuan nonformal ke Arab Saudi diprediksi bakal memicu ledakan pengangguran. Karena itu, pemerintah menyiapkan 200 ribu lapangan pekerjaan baru. Bahkan, anggaran Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri akan ditambah hingga Rp 1,4 triliun tahun ini. X

Ke Halaman 7 Kolom 1

O’Jack, Ojek Berargometer Pertama di Indonesia 11:48

15:13

17:52

19:06

04:20

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Siaga 24 Jam, Tarif Rp 2.000 per Kilometer yang dibonceng adalah perempuan muda berpakaian kasual. Tak berapa lama kemudian motor tersebut berhenti di depan perpustakaan kampus Universitas Gadjah Mada (UGM). “Berapa, Mas?” tanya penumpang motor tersebut. Sebelum menjawab, si joki melihat ke kotak kecil yang dipasang di antara stang dan jok motornya. “Empat ribu lima ratus rupiah,” jawab pria berjaket itu. Tak lama, transaksi pembayaran selesai, dan si joki motor meninggalkan penumpangnya. Itulah gambaran bagaimana ojek berargometer beroperasi di Jogja. Ojek berargometer tersebut diberi nama O’Jack. Itulah taksi motor pertama di Indonesia yang menggunakan sistem argometer dalam pembayarannya. Mei lalu Museum

Argometer tak hanya dipasang pada taksi. Di Jogja, sudah ada ojek yang tarifnya ditentukan oleh argometer. Karena itu baru pertama di Indonesia, Muri (Museum RekorDunia Indonesia) pun memberikan penghargaan pada Mei lalu. Belum setahun beroperasi, pelanggan ojek itu sudah mencapai belasan ribu. DIAR CANDRA, Jogja

SEBUAH motor berwarna kombinasi kuning-hitam siang itu meluncur dengan kecepatan sedang di kawasan Sekip, Sleman. Sang joki motor mengenakan jaket kombinasi serupa (kuning-hitam). Sedangkan

Online: http://www.pontianakpost.com/

DIAR CANDRA / RADAR JOGJA

PELOPOR: Para tukang ojek ini menjadi pelopor menggunakan argometer di sepeda motornya.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

X

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media


OPINI

2

Pontianak Post Selasa 28 Juni 2011

Pendidikan Agama, Konservatisme & Globalisasi Oleh

ABDUL MUKTI RO’UF BUKAN tanpa alasan jika bangsa ini, hingga kini belum steril dari kontestasi ideologi Negara, suatu isu kebangsaan yang seringkali menguras banyak ‘tenaga agama’ dan ‘tenaga politik’ sekaligus. Buktinya, hasrat untuk menegakkan Islam sebagai dasar negara belakangan masih meluap-luap. Ini berarti, pancasila sebagai comman platform (kalimah sawa) bagi Indonesia yang majemuk masih berpotensi untuk diusik oleh wacana dan gerakan keagamaan tertentu. Wacana ini, secara akademik dapat ditelusuri baik secara internal dari hubungan dealektis umat Islam terhadap doktrin-doktrin keagamaan maupun dari aspek eksternal, misalnya respon terhadap fakta globalisasi dengan segala pernak-perniknya. Tulisan ini hendak melihat tiga aspek. Pertama, bagaimana umat Islam memahami doktrin keagamaannya hingga melahirkan kecenderungan konservatisme yang dalam capaian tertentu—dalam ranah politik— meyakini idealisme gagasan khilafah Islamiyah termasuk bagaimana menubuhkannya dalam konteks NKRI. Kedua, bagaimana umat Islam memandang globalisasi sebagai fakta sejarah terutama ketika fakta ini disandingkan dengan nilai-nilai agama yang diyakininya. Ketiga, bagaimana sebaiknya pendidikan agama, tepatnya proses

intelektual pendidikan agama, dalam menerima, mengelola, dan menafsirkan doktrin terutama membangun hubungan antara orientasi tekstual dan kontekstual, termasuk konteks globalisasi? Doktrin dan Kebutuhan Sosial Siapa diantara kita (yang merasa) paling tepat dapat memahami doktrin agama (terutama Al-Qur’an)? Jawabannya amat relatif karena satu alasan: ada ‘takdir’ kesenjangan antara aspek pemahaman yang berada dalam ruang dan waktu dan karenanya bersifat profane dan aspek ketidakterbatasan (baca: wahyu) setidaknya dari sisi pencipta dan makna yang dikandungnya dan karena itu bersifat sakral. Sehingga, pemahaman yang cenderung bersifat konservatif atau liberal bahkan moderat bukanlah jati diri wahyu itu sendiri melainkan merupakan produk dari interaksi pemahaman seseorang atau kelompok orang terhadap doktrin yang secara hermeneutik dipengaruhi oleh keadaan si pembaca, baik lingkungan, kebutuhan sosial, politik, ekonomi, keilmuan dan lain-lain. Inilah yang menyebabkan keanekaragaman pemahaman keagamaan sepanjang perjalanan sejarah umat Islam yang, suka atau tidak suka, harus diletakkan sebagai kekayaan warisan Islam (al-Turâts al-Islâm). Maka, bukanlah pandangan yang arif jika ada upaya penafian terhadap kecenderungan pemikiran tertentu kecuali jika secara ilmiah

dan sosial menjauh dari cita-cita dasar islam: keselamatan dan kedamaian. Karena itu, labelisasi kafir karena alasan perbedaan pandangan keagamaan adalah ketidakmungkinan logika dan bahasa. Terhadap beberapa premis yang saya nyatakan itu, sejatinya saya ingin menarik kecenderungan pemahaman terhadap doktrin agama hubungannya dengan kebutuhan bersama kita, baik dalam konteks internal umat Islam (ukhuwah al-Islamiyah) maupun dalam konteks sebagai bangsa (ukhuwah watahniyah) dan secara umum hubungan sesama manusia (ukhuwah basyariyah). Ini penting diulas ulang untuk selalu membuktikan—baik secara doktrinal maupun aksi sosial—atas paradigma “Islam sebagai rahmatan lil alamin�. Pada aras inilah kita dapat menguji aspek maslahat dari kecenderungan pemahaman agama. Katakanlah cara pandang keagamaan yang konservatif-tekstual-fundamentalis. Pandangan ini berambisi untuk menegakkan Islam di semua lini dengan semangat pemurnian ajaran Islam dari ‘gangguan’ tradisi dan mungkin sekarang, gangguan ‘baratisme’. Premis-premis dan aksi sosial konservatisme, sebagai produk dari kesejarahan tidak bisa antikritik setidaknya dari kacamata kebutuhan sosial dalam kebersamaan umat, bangsa, dan manusia. Argumentasi semacam ini, hemat saya, memiliki landasannya yang kuat baik dari sisi teks teologis maupun bukti

kesejarahan. Yang paling gamblang adalah bagaimana Nabi memahami doktrin dalam pengelolaan masyarakat madinah yang multikultural dengan ikatan komitmen keagamaan, politik, dan kemanusiaan. Piagam Madinah adalah bukti autentik dalam soal ini. Pendidikan Agama Diantaraikhtiarpentingdalam menjawab kebutuhan berumat, berbangsa, dan bermasyarakat dunia adalah bagaimana proses trnasformasi pendidikan agama dilakukan. Maksud saya, kita harus berani menata ulang secara terus menerus segi-segi ontologis, epistemologis, dan aksiologis keilmuan Islam terutama dalam konteks keindonesiaan. Mengapa demikian? Dua alasan utama dapat diajukan di sini. Pertama, agama harus dapat membuktikan dirinya sebagai “penyelesai masalah� (problem solver) manusia. Karena begitulah misi utama kedatangan agama: ilahiyah al-mashdar wa insaniyah al-maudlu’ (bersumber dari Tuhan dan diperuntukkan kepada manusia). Untuk memenuhi kebutuhan ini, agama tidak bisa harus selalu ditarik dari ‘langit’ (deduktif oriented) yang semata tekstualnormatif. Melainkan, pendidikan agama harus diolah lewat penalaran antropo-historis agar terjadi akomodasi yang seimbang antara ‘teks langit’ dan ‘teks bumi’. Maka, secara keilmuan keislaman, pendekatan ilmu sosial modern terhadap agama penting untuk dilakukan. Hasilhasil riset sosial-keagamaan, yang merupakan hasil dari penelaahan terhadap realitas sosial akan dapat menyumbangkan terhadap eksistensi agama yang pada gilirannya dapat mengangsur misi moralitas agama: menegakkan budi pekerti. Kedua, meneguhkan misi moral agama. Proses pendidikan agama, selaian bagaimana mengajarkan pola pikir keagamaan yang relevan bagi kebutuhan sosial kita, agama harus terus tegak sebagai pembimbing kehidupan bernegara. Meskipun disini memunculkan banyak tafsir tentang bagaimana merelasikan hubungan keduanya. Tarik menarik antara kehendak formalisasi agama dalam tubuh Negara dan deformalisasi atasnya menjadi masalah sendiri. Fenomena menunjukkan bahwa nilai-nilai etik agama mengalami defisit dalam berbagai bentuk. Diantara sebabnya adalah karena penghayatan terhadap dimensi etis agama seringkali dikalahkan oleh bentuk formalismenya. ** * Penulis, Pengajar Pemikiran Islam di STAIN Pontianak

Pasar Tradisional MEMBACA halaman 11 Pontianak Post, 15 Juni 2011 tentang ‘komitmen bangun pasar tradisional’ yang dijelaskan Wakil Walikota Pontianak adalah komitmen yang sangat baik dari Pemkot Pontianak dalam membina pedagang kecil dan menengah. Pada walikota sebelumnya di saat pertama kali menjabat, saya pernah sarankan membangun pusat souvenir kota Pontianak lengkap dengan pujasera makanan tradisional, museum mini sejarah dan sarana bermain anak-anak dengan mencontoh ‘Citra Niaga Samarinda’ yang telah mendapat Aga Khan Award, sejenis penghargaan tertinggi yang diberikan kepada pemerintah yang komit membina pengusaha kecil dan menengah. Waktu itu lokasi yang pas adalah di lapangan sepakbola PSP Pasar Sajoek, namun sayangnya realnya hanya dibangun sekeliling pagar saja. Mohon Walikota Sutarmidji dapat merealisasikan wacana ini di lokasi tersebut dan mencari tempat pengganti sarana olahraga di tempat yang baru. Jangan lokasi tersebut dialihfungsi karena adanya kepentingan golongan tertentu dengan istilah maju tak gentar membela yang bayar. Semoga masyarakat Kota Pontianak sejahtera, amien. (081352544000) Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius 6LGDQJ 5HGDNVL $EX 6RÂżDQ 6XUKDQ 6DQL 0HOD 'DQLVDUL <XOÂż $VPDGL $QGUH -DQXDUGL 0XUVDOLQ 5REHUW ,VNDQGDU (ISUL]DQ 6HNUH WDULV 5HGDNVL 6LOYLQD 6WDI 5HGDNVL 0DULXV $3 8 5RQDOG 'HQ\ +DPGDQL %XGLDQWR &KDLUXQQLV\D 0 .XVGKDUPDGL +DUL .XUQLJawa Pos Group DWDPD +HQG\ ,UZDQGL 3UDFHWDN $UWLVWLN $ 5L\DQWR .RRUGLQDWRU *UDÂżV 6LJLW 3UDVHW\R ,OXVWUDWRU .HVVXVDQWR )RWRJUDIHU 7LPEXO 0XGMDGL 6DQGR 6KDIHOOD %LUR 6LQJNDZDQJ =XONDUQDHQ )DX]L (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


PONTIANAK BISNIS Pontianak Post

O

Selasa 28 Juni 2011

3

LOKOMOTIF KEMAJUAN EKONOMI KALBAR

Defisit Dijaga 2,1 % PDB JAKARTA—Pemerintahmengubah defisit dalam RAPBN Perubahan2011menjadi2,1persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Perubahan dilakukan setelah Kementrian Keuangan mengajukan tiga skenario defisit RAPBNP2011dalamRapatKabinet Paripurna 24 Juni lalu. WakilMenkeuAnnyRatnawati mengatakan, pemerintah bakal mengoptimalkan penerimaan negara. Sehingga, defisit dalam APBNP bisa lebih terjaga. “Sudah ada yang terbaru. Kita punya optimalisasi dari penerimaan. Jadi Insya Allah bisa lebih rendah,” kata Anny di Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, kemarin. Anny menambahkan, pemerintah masih belum mengambil kebijakan kenaikan harga BBM. “Kita tidak bicarakan persoalanpersoalan itu,” kata Anny. Menkeu Agus Martowardojo mengatakan, defisit APBN bakal dijaga di kisaran 2 persen PDB. “Jadi kalau sampai seandainya ada meleset dari 2 persen, itu pasti akan ada di kisaran 1,9 persen hingga 2,1 persen,” kata Agus. Sebelumnya, pemerintah mengajukan simulasi perhitungan RAPBNP 2011 di Rapat

Jadi kalau sampai seandainya ada meleset dari 2 persen, itu pasti akan ada di kisaran 1,9 persen hingga 2,1 persen,” Agus Martowardojo

Kabinet. Defisit akan bertambah dari Rp124,6 triliun (1,8 persen Produk Domestik Bruto) menjadi Rp178,0 triliun (2,5 persen PDB). Jika harga BBM bersubsidi naik Rp 500 per liter atau Rp1.000 per liter, defisit menjadi Rp166,7 triliun (2,3 persen PDB). Perhitungan pemerintah itu menggunakan asumsi harga minyak mentah Indonesia USD95 per barel, nilai tukar Rp8.800 per USD, dan lifting (produksi siap jual) minyak 945 ribu barel per hari. Dengan asumsi PDB sebesar Rp7.250,832 triliun, defisit 2,1 persen yang ingin dijaga pemerintah berada di kisaran Rp 152,26 triliun. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pemerintah tidak akan mengambil opsi kebijakan menaikkan harga

BBM. “Kita sama sekali tidak membicarakan kenaikan harga BBM,” kata Hatta. Hatta mengatakan, pemerintah akan berkonsentrasi pada pemberantasanpenyelundupan dan penyalahgunaan BBM bersubsidi. Ia menambahkan, kuota BBM bersubsidi memang pasti akanbertambah.Namun,menurut dia, itu bakal terkompensasi dari penguatan nilai tukar. “Ada penguatan rupiah yang mengurangi beban,” kata Hatta. Ketua Badan Anggaran Melchias M. Mekeng mengatakan, kebijakan kenaikan harga BBM harusditunjangdenganprogram kompensasi yang cukup bagi masyarakat miskin. “Daya beli masyarakat harus tetap dijaga,” kata Melchias. Dia menambahkan, pemerintah harus mengambil sikap atas besarnya subsidi yang ditanggung APBN. Terlebih, saat ini program penghematan yang dijanjikan bakal diaplikasikan tahun ini, juga belum bisa berjalan. Janji segera membuat skema subsidi tepat sasaran juga tak kunjung terealisasi. “Pemerintah harus mengambil sikap,” kata legislator Fraksi Partai Golkar itu. (sof)

2012, Ekspor Bahan Tambang Mentah Kena Pajak JAKARTA—Perusahaan tambang yang selama ini gemar mengekspor bahan mentah, kini harus bersiap-siap. Pasalnya, mulai 2012 nanti, pemerintah akan mengenakan pajak untuk ekspor bahan tambang dalam bentuk raw material atau bahan mentah. Anggota Komisi VII DPR Satya W. Yudha mengatakan, aturan pengenaan pajak untuk ekspor raw material merupakan komplemen atau pelengkap dari UU No. 4/2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara. “Jadi, mulai 2012 nanti, ekspor bahan tambang dalam bentuk raw material akan kena pajak,” ujarnya saat rapat dengan manajemen PT Aneka Tambang (Antam) di Komisi VII DPR kemarin (27/6). MenurutSatya,aturantersebut bertujuan untuk mendorong agar perusahaan tambang tidak lagi mengeskpor hasil produksinya dalam bentuk mentah, namun mengolahnya dulu di dalam negeri agar punya nilai

tambah. “Selama ini, sebagian besar hasil tambang kita memang masih dieskpor dalam bentuk mentah,” katanya. Dalam kajian Kementerian ESDM, sektor hilir tambang memang masih menjadi titik lemah di Indonesia. Pasalnya, akibat keterbatasan smelter, perusahaan tambang lebih banyak mengekspor bahan mentah. Ironisnya, setelah diolah menjadi barang setengah jadi atau barang jadi, produk tersebut kembali diimpor oleh industri di Indonesia. Sebagai contoh, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, sepanjang Januari - September 2010, Indonesia mengekspor bahan mentah tembaga USD 2,3 miliar dan bahan mentah alumunium (bauksit) USD 569 juta. Namun, di periode yang sama, Indonesia juga mengimpor produk hasil tembaga sebesar USD 840 juta dan produk hasil aluminium sebesar USD 986 juta.

“Karena itu, dalam Pasal 102 104 UU Minerba, pelaku usaha diwajibkan untuk mengolah dan memurnikan hasil tambang di dalam negeri. Pemerintah dan DPR sepakat memberikan waktu hingga 2014 untuk mempersiapkannya. Artinya, mulai 2014nanti,pelakuusahadilarang mengekspor hasil tambang dalambentukbahanmentah.“Nah, sebagai langkah awal, maka pada 2012 nanti diberlakukan pajak ekspor dulu,” ucapnya. Direktur Utama PT Antam Alwinsjah Lubis mengatakan, penerapan pajak ekspor raw material merupakanlangkahpositifuntuk mendorong pembangunan smelter atau pabrik pengolahan di dalam negeri. “Aturan ini juga penting untuk mengamankan pasokan bahan mentah bagi smelter yang dibangun di dalam negeri,” ujarnya. Karenaitu,lanjutdia,pihaknya mengusulkan ekspor raw material pada 2012 dikenakan pajak tinggi. (owi)


Pontianak Post

4

Selasa 28 Juni 2011

Ruth Eveline Batubara

Sejauh mana Anda menggambarkan kecintaan Anda terhadap dansa ? Cha-cha-cha itu memang kegemaran saya sudah lama. Sudah seperti sudah jadi bagian hidup saya. Cha-chacha itu memang bisa membuat bugar, sehat dan tetap awet muda yang pastinya. Bisa diceritakan, cha-chacha itu jenis tarian atau semacam apa ? Cha-cha-cha itu dance sport, jadi tarian, juga olahraga. Kalau di Olimpiade itu sudah menjadi cabang yang dilombakan, begitu pula di PON, KONI mengakuinya pada tahun 2003. Cha-chacha itu bagian dari Dansa Standart America-Lathin. Memang kalau di Pontianak, penggemarnya banyak yang sudah berumur. Padahal kalau anak-anak muda mau belajar, bagus juga loh. Bagaimana ceritanya bisa menyukai dansa, khususnya cha-chacha ini? Dari kecil saya sudah senang berkomunitas dan bersosialisasi. Itulah yang membawa saya mulai mengenal cha-cha-cha pertama kali. Saat itu masih SMP, ada kurikulum menari, disitu ada cha-cha-cha. Ketika itu hanya kakak kelas saja yang boleh belajar, jadi hanya sepintas tahu saja, tak sampai mendalam. Seiring waktu, malah punya obsesi untuk semakin mendalami chacha-cha, tapi belum ada wadah yang bisa mendukung, lalu ketemulah Gloria Dance Club, saya diajarkan disana. Kemudian setelah menikah, semakin kuat, lalu sekolah lagi ngambil gelar, waktu itu di Jogja. Saya semakin intens mencari klub-klubnya disana, dan mulai banyak mendapatkan guru. Waktu itu ada sekitar 5 orang guru chacha-cha. Belajar-belajar dan

mulai makin menyukai, dan hingga kini justru keasyikan dengan dunia ini. Seperti apa bentuk dukungan orangorang terdekat dengan cha-cha-cha yang Anda tekuni ? Mereka sangat mendukung sekali, keluarga, sahabat-sahabat dan semuanya. Pokoknya lingkungan sekitar sangat pro dengan apa yang saya lakukan dengan cha-cha-cha ini. Sampai-sampai saya ketemu pasangan dalam cha-cha-cha, juga karena dukungan teman-teman. Waktu itu ada kegiatan, lalu ngobrol-ngobrol dengan dia, ternyata dia seorang penari cha-chacha yang sudah pernah sampai ke tingkat nasional juga. Bagaimana Anda melihat perkembangan cha-cha-cha di Pontianak? Seperti yang saya bilang tadi, memang kebanyakan penggemar cha-cha-cha ini orang yang sudah tua. Dan disini memang sudah ada beberapa klub dansa. Jadi, kebanyakan orang tahunya dansa itu yang pelukpeluk, atau salsa palingan. Padahal tak hanya itu saja loh, banyak alternatif lain untuk ditekuni dan semuanya indah-indah. Bagaimana tingkat kegemaran anak muda terhadap cha-chacha ini ? Sayangnya, banyak anak muda sekarang yang belum bisa menerima cha-cha-cha dan dansa lainnya. Mungkin cara pengenalannya yang belum pas di jiwa mereka, sehingga membuat anak muda kurang tertarik untuk mendalami lebih lanjut. Anak muda memang sangat jarang mendengar sekaligus diberikan pengetahuan yang benar tentang cha-cha-cha ini. Jadi sebenarnya bagaimana mengemas sosialisasi cha-chacha ini kepada para anak muda agar bisa menikmati cha-cha-cha sebagai salah satu dansa yang bisa mereka pelajari. Cha-cha-cha itu bukan pinggul menggoyangkan kaki, tapi kaki menggoyangkan pinggul dan seluruh badan. Jari-jari begerak saja itu ada estetika sendiri saat menari cha-cha-cha. Apakah ada manfaat yang Anda rasakan dari cha-chacha sendiri bagi kehidupan Anda ?

Secara garis besar memang ini olah raga yang tidak biasa, karena semua badan dituntut untuk bergerak. Kalau aerobik biasanya 10 sampai 15 menit, tapi cha-chacha ini 2-3 menit saja, bisa mengeluarkan keringatnya sebesar biji kedelai loh hehe... Karena disini khan gerakannya cepat, mirip-mirip gerakan kebugaran begitu, sehingga cepat juga berkeringatnya. Kalau ditanya manfaat lain, sepertinya semua hal yang dilakukan pasti ada dampak secara tidak langsung terhadap pribadi seseorang, eye contact dengan lawan bicara jadi lebih sopan, cara bicara kita, body language dan lain sebagainya. Cha-cha-cha ini khan international dance, bagaimana tanggapan Anda yang mengatakan bahwa aktivitas ini sama saja dengan menggerus budaya lokal? Ini menurut saya loh ya, semua orang khan berhak berpendapat. Jadi sebenarnya justru kita harus menyikapi dengan bijak. Kalau budaya luar, misalnya budaya barat, orang cuma taunya tentang free sex yang ada disana. Padahal banyak positifnya juga loh seperti dansa ini. Justru menurut saya,

Anda senang berdansa ? begitu pula Ruth Eveline Batubara, S.Sos, M.Si. Kemahirannya dalam berdansa tak usah diragukan lagi. Berbagai ajang lomba dansa sudah pernah diicipnya. Namun, ternyata ibu 3 anak ini tak hanya mahir berdansa khususnya di cha-cha-cha, dia juga seorang aktivis yang aktif menyuarakan pemberdayaan perempuan. Bahkan Ia pernah mengikuti short course di Australia mengenai gender. Kini Eveline - biasa ia disapa, sehari-harinya menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat. Oleh : Ya Muhammad Maulidin ada WAD (Women And Development), ini wanita dan perkembangan pembangunan, dan sudah terbentuk. Terakhir, ada GAD (Gender And Development), ini adalah kedudukan wanita, pria dalam perkembangan pembangunan sudah

Awet Muda & Energik dengan

Cha-cha-cha kalau kita belajar budaya orang, secara tak langsung akan memperkuat juga budaya kita sendiri.

setara, artinya peran mereka sama dalam pembangunan bangsa.

Saat ini Anda juga tercatat sebagai aktivis gender, bagaimana pendapat Anda terhadap kesetaraan gender di Kalbar? Memang ada beberapa hal yang sudah dijalankan di Kalbar khususnya. Namun, sebenarnya kesetaraan yang dimaksud bukan hanya jabatan-jabatan politik yang ada di pemerintahan, tapi juga hal-hal yang kecil. Hal yang saya dapatkan di Australia, waktu itu saya ditempatkan di Adelaide selama 6 bulan ikut short course tentang gender, bukan hanya di bidang politik tapi di segala bidang, baik itu pendidikan dan lainnya. Jadi dalam proses Women Empowerment itu ada 3, pertama WID (Women In Development), jadi ini wainta dalam perkembangan pemerintahan , lalu

Apa harapan anda kedepan, baik terhadap cha-cha-cha dan kesetaraan gender? Harapannya, semoga cha-cha-cha semakin berkembang di Pontianak ini, dan yang menyukai tak hanya orang-orang tua saja, tapi dari semua kalangan mau belajar. Kami semua siap mengajari jika orangnya mau belajar dan menyukai cha-cha-cha. Kalau masalah kesetaraan gender, sebaiknya untuk menyetarakan, kita mulai dari hal yang paling kecil dulu. Misalnya ketika sedang membeli sesuatu, ada istilah ‘ladies first.’ Bukan tidak mau dihargai lagi, tapi memang siapa yang duluan datang, dialah yang duluan menikmati jasa pelayanan itu. Tak ada lagi mau perempuan dulu, atau laki-laki yang duluan. Itu semua sama saja, siapa yang dulu dia yang akan dapatkan pertama. **

FOTO : SHANDO SAFELLA

Apa yang menjadi kesibukan Anda sekarang? Luar biasa sekali, walaupun sudah hampir kepala lima, saya sangat senang dengan dunia saya sekarang. Rasanya butuh waktu lebih dari 24 jam, biar semua bisa saya jalani bersamaan. Untuk sekarang yang pasti saya sedang sibuk bekerja dan berkomunitas saja. Biar kata sudah berumur, tapi jiwa saya tetap muda hehehe...


Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

INTERNASIONAL

5

ICC Terbitkan Surat Penangkapan Qadafi DEN HAAG - Misi udara pasukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Libya genap 100 hari, Senin (27/6). Bersamaan dengan itu, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap Pemimpin Libya Muammar Kadhafi dan dua kroninya. Yakni Saif al-Islam dan Abdullah al-Senussi. Dalam dokumen resmi yang dibacakan saat sidang hearing kemarin, Hakim Sanji Mmasenono Monageng menyebut Kadhafi, Saif dan Senussi sebagai penjahat perang. Ketiganya diyakini sebagai dalang kekerasan yang mewarnai krisis politik dalam negeri Libya selama empat bulan terakhir. “Hari ini (kemarin), mahkamah internasional menerbitkan surat perintah penangkapan untuk Muammar Kadhafi dan dua orang dekatnya,” kata hakim perempuan asal Botswana tersebut. ICC yakin, Kadhafi bersama putra kedua dan saudara iparnya itu sengaja memerintahkan pembunuhan, pen-

ganiayaan, penangkapan dan pemenjaraan ratusan warga sipil pada 12 hari pertama Revolusi Libya. “Setelah itu, mereka berusaha keras menutupi kejahatannya dengan berbagai rekayasa,” ujar Monageng. Kemarin, dia mengatakan bahwa ICC sudah mengantongi beberapa bukti kuat yang mengarah pada keterlibatan tiga tokoh Libya tersebut. Salah satunya adalah pernyataan dari orang dekat Kadhafi terkait revolusi sipil di Tunisia dan Mesir yang berhasil mendongkel rezim lalim. Konon, tokoh nyentrik itu menerapkan kebijakan keras untuk mencegah keberhasilan revolusi sipil Libya. Karena itu, dia lantas menghalalkan segala cara untuk membungkam suara oposisi. “Korban kebijakan represi itu mencapai ratusan jiwa. Semuanya warga sipil,” imbuh Monageng mengutip pernyataan tertulis Jaksa Ketua Luis Moreno-Ocampo. Langsung atau tidak, Monageng yakin, Kadhafi pasti terlibat dalam pembantaian

dan pembunuhan warga sipil Libya. Apalagi, Saif dan Senussi yang menjadi tangan kanannya, memegang peranan penting dalam pemerintahan. Saat revolusi sipil bergolak, Saif menjabat sebagai jubir sekaligus humas Kadhafi. Sedangkan, Senussi menduduki kursi kepala intelijen. “Kadhafi adalah pemimpin Libya yang memiliki kekuasaan absolut atas militer dan pasukan keamanan. Dia pasti terlibat,” tegasnya. Mendengar keputusan ICC kemarin, Perdana Menteri (PM) Inggris David Cameron langsung bereaksi. Pemimpin 44 tahun tersebut mengimbau seluruh politisi Libya dalam rezim Kadhafi untuk sesegera mungkin meninggalkan Sang Brotherly Leader. “Kami menyambut baik langkah ICC dengan menerbitkan surat perintah penangkapan terhadap Kolonel Muammar Kadhafi, Saif al-Islam dan Abdullah al-Senussi,” ungkap Menteri Luar Negeri William Hague. Lewat Hague, pemerin-

tahan Cameron juga memberikan dukungan penuh kepada ICC untuk menyeret tiga otak penindasan di Libya itu ke meja hijau. “Sebaiknya, pemerintah Libya bekerja sama dengan ICC dan membantu pengusutan kejahatan rezim Kadhafi,” lanjut Hague. Surat perintah penangkapan tersebut, menurut dia, menjadi bukti bahwa masyarakat internasional tak lagi mengakui kekuasaan pemimpin 69 tahun tersebut. Namun, pemerintah Libya yang sejauh ini masih mendukung Kadhafi, justru mengecam ICC. Di mata mereka, pengadilan internasional yang bermarkas di Kota Den Haag, Belanda, itu tidak sah. “ICC sama sekali tak punya legitimasi. Karena itu, kami siap berhadapan dengan mereka,” papar jubir pemerintah Libya, Moussa Ibrahim. Dia menambahkan bahwa ICC hanya berani memburu para pemimpin Afrika yang melakukan pelanggaran. Tapi, ICC tak pernah mengadili para pemimpin Eropa atau Amerika. (AP/AFP/hep)

REUTERS / AMR ABDALLAH DALSH

BERGEMBIRA: Keluarnya surat perintah penangkapan dari Pengadilan Benghazi terhadap Muammar Qadafi, anaknya Saif al-Islam, dan kepala intelijen pemerintahan Abdullah al-Senussi, atas tuduhan kejahatan kemanusiaan, kemarin, disambut riuh rendah oleh kelompok anti Qadafi. Mereka merayakannya dengan berpawai di jalanan.

Oposisi Syiria Hadiri Politik Perdamaian DAMASKUS- Sekitar 200 aktifis oposisi Syria menghadiri pertemuan untuk membahas transisi politik damai di Damaskus, Senin (27/6). Pertemuan seperti itu baru pertama dihelat sejak demonstrasi anti pemerintah pecah Maret lalu. Sebagian aktifis yang hadir adalah mentan tahanan politik. Mereka tidak mewakili partai politik dan mengklaim bukanlah aktifis yang ikut ambil bagian dalam demonstrasi anti pemerintah beberapa bulan terakhir. Otoritas Syria menyatakan telah diberitahu tentang pertemuan tersebut dan tidak melarangnya. Namun tidak akan ada perwakilan pemerintah di sana. Para peserta pertemuan menyatakan, tidak akan mengajukan kesepakatan apapun kepada pemerintah. Mereka hanya ingin kekerasan dan pembunuhan

dihentikan. Panitia pelaksana pertemuan, Lu”ay Hussain, mendapatkan kesempatan berpidato di hari pertama kemarin. Dia menyatakan pertemuan tersebut adalah momen luar biasa dan belum pernah terjadi dalam beberapa dekade terakhir. “Mereka yang hadir tidak bersenjata, karena mereka bukan teroris atau pelaku sabotase,” ujarnyamerujukpadapernyataan Presiden Assad, yang sebelumnya mensinyalir, demonstrasi rakyat telah disabotase oelh pihak tak bertanggung jawab. Dalam pidatonya, Hussain menyatakan, sistem tirani harus dihentikan. Muncul kekhawatiran di pihak sejumlah aktifis oposisi yang takut bahwa penyelenggaraan pertemuan tersebut, di tengah terjadinya kekerasan dan sikap represi militer, bisa dijadikan pembenaran bagi rezim Assad

untuk melanjutkan tindakannya. “Deklarasi koalisi Damaskus, oposisi utama di Syria, telah menyatakan menolak pertemuan tersebut,” jelas Malik al-Abdeh, redaktur di Barada TV, sebuah kanal TV oposisi Syria kepada BBC. Dia menambahkan, pemerintah justru senang dengan adanya pertemuan tersebut. “Dalam pertemuan itu, memang ada 3-4 tokoh yang pernah dipenjara karena beroposisi. Tapi di luar itu, saya melihat dalam daftar kehadiran peserta, tidak ada yang dikenal sebagai tokoh oposisi,” tambahnya. “Jadi jelas ini bukan pertemuan oposisi. Ini hanya pertemuan para intelektual yang membahas masa depan Syria. Saya harus menekankan ini, pertemuan tersebut berada di bawah pengawasan ketat militer Syria,” tegasnya. (cak)

Hanya Setengan Jam Ikuti Persidangan, Lalu Keluar PHNOM PENH- Sidang kasus pelanggaran HAM dengan terdakwa sejumlah mantan petinggi Khmer Merah kembali dihelat di Kamboja, Senin (27/6). Empat terdakwa membantah semua tuduhan yang dijatuhkan kepada mereka. Beberapa tuduhan yang di-

alamatkan kepada mereka diantaranya, pembunuhan massal dan kejahatan perang terhadap 2 juta orang pada periode 1975-79. Korban tewas akibat kelaparan, kerja paksa, penyiksaan, dan dibunuh. Semua terdakwa menolak semua tuduhan, termasuk pem-

bunuhan massal, yang terkait dengan pembantaian rakyat Vietnam serta etnis Muslim, Cham. Nuon Chea, tangan kanan pemimpin tertinggi Khmer Merah, Pol Pot meninggalkan ruang sidang setelah menolak hasil investigasi atas kasus tersebut dan memprotes proses hukum terhadapnya. Hanya setengah jam, Chea duduk di kursi pesakitan sebelum meninggalkan sidang. “Saya tidak senang dengan persidangan ini,” sergah Nuon Chea, 84, sebelum kembali ke ruang tahanannya. Terdakwa diperbolehkan tidak menghadiri sidang jika menolak bekerja sama. Bekas menteri urusan sosial Ieng Thirith dan suaminya, mantan menteri kuar negeri Ieng Sary, kemudian juga diijinkan meninggalkan ruang sidang karena alasan kesehatan. Yang tinggal hingga sidang usai hanyalah, mantan kepala presidium Kamboja, Khieu Samphan. Semua terdakwa, berusia antara akhir 70 an dan 80an, menderita berbagai penyakit. Ada kekhawatiran bahwa mereka tidak akan mampu bertahan hidup hingga vonis dijatuhkan. (cak)


PROPERTI

6

Pontianak Post

LARIS TERJUAL

Selasa 28 Juni 2011

KONSORSIUM REAL ESTATE INDONESIA

Mutiara Villa Sepakat

Al Faridz Residence Hunian Strategis di Pusat Kota Pontianak KOTA Pontianak makin berkembang pesat. Hunian baru menjadi kebutuhan warga Pontianak terutama di pusat kota. Salah satu hunian yang layak dimiliki adalah Al Faridz Residence. Dengan lokasi yang sangat strategis. Berada di Jalan Sepakat II, A. Yani. Hunian berkelas ini memiliki beberapa tipe. Lokasi hunian berjarak 400 meter dari Jalan A Yani. Selain itu, hunian ini dekat dengan pusat pendidikan, pemerintahan, kesehatan dan niaga. Misalnya Mega Mall, Hotel Mercure, SPBU, Rumah Sakit Anugerah Bunda, Kantor Gubernur Kalbar yang hanya berjarak 150 meter, Universitas Tanjungpura yang hanya berjarak

200 meter demikian juga Universitas Muhammadiyah dan TK-SD-SMP Al Azhar yang hanya berjarak 400 meter dan lainnya. Hal ini memberikan keuntungan bagi para pemilik hunian Al Faridz Residence. Secara umum, hunian memiliki beberapa tipe yang menarik. Didukung dengan jalan aspal dengan

lebar lima meter dan drainase yang berada di tiap sisi jalan. Secara khusus, tiap hunian memiliki tiga buah kamar tidur, ruang tamu, ruang keluarga, dapur dan satu kamar mandi. Tiap hunian dibangun sesuai standar perumahan dengan kualitas yang baik. Untuk fasilitas pendukung hunian, Al Faridz Residence menggunakan listrik 1300 watt dan PDAM. Dan sebagai tambahan, tiap hunian dilengkapi dengan pagar samping, depan dan belakang. Pastikan Anda memiliki hunian strategis ini. Untuk informasi lebih lanjut dapat segera menghubungi kantor pemasaran kami langsung di Jalan Sepakat II, Komplek Al Faridz Residence Nomor 2 A, Pontianak. Dan dapatkan penawaran terbaik kami, contact person, Corri di 081256907079. (*)

A New Hope For Family Living In Harmony HUNIAN baru kini hadir di Kota Pontianak. Lokasinya sangat strategis. Berada di Jalan Sepakat II, A. Yani. Hunian berkelas ini dengan tipe 70 dan tipe 90. Mengapa lokasi hunian ini sangat strategis? Karena dekat dengan kawasan pendidikan, pemerintahan, kesehatan dan niaga. Misalnya saja Kantor Gubernur Kalbar, A Yani Mega Mall, Universitas Tanjungpura, TK-SD-SMP Al Azhar, Hotel Mercure, Rumah Sakit Anugerah Bunda dan lainnya. Hal ini memberikan keuntungan yang luar biasa bagi para pemilik hunian di Mutiara Villa Sepakat karena berada di kawasan yang strategis dan mudah diakses. Selain lewat Jalan A Yani, Sepakat II, perumahan juga bisa dikases melalui Jalan Parit H Husein II dan Jalan Perdana. Secara umum, tiap hunian

memiliki ukuran 10 m x 19,5 m. Sementara jalan aspal dengan lebar 5 meter dan didukung drainase yang berada di sisi kiri dan kanan jalan. Secara khusus tiap hunian terdiri ruang tamu, tiga buah kamar, ruang keluarga, dapur dan satu kamar mandi. Tiap hunian menggunakan pondasi batu kali menerus, dengan struktur rangka kolom praktis. Dinding batako plester luar dalam dan cat. Sementara lantai, dengan cor wermes dan keramik. Untuk atap, menggunakan seng metal. Bagaimana dengan fasilitas pen-

dukungnya? Mutiara Villa Sepakat diterangi listrik 1.300 watt (non voucher) dan PDAM. Menariknya lagi, Mutiara Villa Sepakat sudah dilengkapi dengan pagar samping dan belakang. Pasti Anda berminat bukan. Untuk informasi lebih lengkap dapat segera menghubungi kantor pemasaran ka-mi langsung di Mutiara Villa Sepakat dan dapatkan penawaran terbaik, contact person, Vivi 0561-7163611. Mutiara Villa Sepakat; A New Hope For Family Living In Harmony. (a6/biz)

APERSI (ASOSIASI PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN SELURUH INDONESIA) KALBAR MEMBANGUN DAERAH

Rumah T 36 Plus: Termurah di Sungai Raya Dalam Kawasan Strategis 15 menit dari Pusat Kota MENJAWAB harapan masyarakat akan tersedianya rumah tinggal yang layak, kini Pengembang PT. Arfiz Jaya Pratama (Anggota APERSI KALBAR) sedang menyiapkan rumah siap huni tipe 36 Plus dengan berbagai keunggulan. Di kawasan pemukiman yang dibangun ini, direncanakan akan disiapkan sebanyak 350 unit rumah tipe 36 Plus dengan fitur / model minimalis. Lokasi perumahan ini berada di kawasan yang sangat strategis. Kemudahan

akses dari dan ke pusat kota, bangunan hotel, dan rencana pembangunan Ring Road (Jalan Lingkar) kota Pontianak,10 menit ke RSU Soedarso dan Universitas Tanjungpura serta berbagai komplek pemukiman di sekitarnya membuat kawasan ini menjadi semakin strategis. Bangunan dengan model semi minimalis, ditambah lagi dengan kawasan hijau di sekitarnya membuat lingkungan perumahan ini menjadi lebih menyenangkan. Sepanjang jalan masuk ditanami pohon pinang menambah keindahan komplek Perumahan. Tipe 36 Plus yang kami tawarkan memiliki keunggulan khusus diantaranya jalan masuk lebar

DPD Dituding Langgar Konstitusi JAKARTA-Polemik pembangunan Kantor Perwakilan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) terus bergulir. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marzuki Alie menyatakan, sesuai UU Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3), maka seharusnya setiap anggota DPD berdomisili di daerah pemilihannya masing-masing. “Kalau DPD mau melaksanakan amanat UU itu maka DPR akan mendukung sepenuhnya. Artinya kantor di Jakarta tidak diperlukan,” kata Marzuki di Jakarta, Senin (27/6). Mantan Sekretaris Jendral Partai Demokrat itu menambahkan, jika DPD mau kon-

sisten mengikuti “Bukan kalau UU maka seharusdatang ke daerah nya lembaga itu mereka dihitung berkantor saja di melakukan perdaerah. “Kalau jalanan dinas. mereka beralasan Karena sekarang membangun kansudah berkantor tor amanah UU, di Jakarta, maka maka harus konharusnya kantor sisten juga dengan di daerah seadanamanah UU yang ya saja. Kantor di menyatakan DPD Jakarta sendiri itu Marzuki Alie harus berkantor di melanggar kondaerah,” tegasnya. stitusi,” lanjut dia. Bagaimana Lebih lanjut Marzuki men- jika DPD ngotot ingin tetap gatakan, DPD berada di Ja- berkantor di Jakarta namun karta hanya untuk dinas. Tapi masih juga mau membangun selama ini, kata Marzuki, jus- kantor perwakilan di setiap tru saat kunjungan ke daerah provinsi” Marzuki mengangpara anggota DPD dianggap gap hal itu terlalu berlebihan. berdinas. Marzuki lantas memband-

ingkan ketika DPR dikecam rakyat karena ingin membangun gedung yang nilainya mencapai Rp1,2 triliun. Waktu itu, DPR ingin membangun gedung 36 lantai dengan nilai per meternya Rp6juta. “Nah DPD mau membangun gedung empat lantai dengan harga Rp10 juta, padahal harga standar adalah Rp3jutaRp4 juta, masa tidak diributkan,” keluhnya. Menurutnya, luas kantor perwakilan dan harga satuan bangunan itu jelas terlalu mahal jika mengacu pada standar Kementerian Pekerjaan Umum. Apalagi, pembangunannya juga menggunakan uang rakyat.(boy/jpnn)

RUU KUHAP Akan Batasi Masa Waktu Penetapan Tersangka J A K A R TA - R a n c a n g a n Ketentuan Undang Undang Hukum Acara Pidana (RUU KUHAP) yang diusulkan pemerintah ternyata telah mencapai tahap finalisasi. Salah satu poin yang menjadi usulan pemerintah adalah adanya batasan waktu bagi seseorang atas status tersangka yang melekat pada dirinya. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia Patrialis Akbar dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI di Jakarta, kemarin (27/6). Menurut Patrialis, RUU KUHAP akam membicarakan sampai kapan batas waktu seseorang ditetapkan sebagai tersangka atau terperiksa.

Diusulkannya pasal ini disebabkan pengalaman ada sejumlah kasus yang menuntut penuntasan dalam waktu yang panjang. “Ada kasus panjang dan kita tidak tahu ujung pangkalnya, sementara dia tersangka terus menerus,” kata Patrialis. Status lama itu, tentu berpotensi melanggar HAM dari seseorang itu. Patrialis menyatakan, harus ada mekanisme yang menetapkan berapa lama seseorang menjadi tersangka. “Sehingga nasib orang nanti tidak terkatung-katung,” ujar dia. Selama ini, kata Patrialis, jika seseorang menjadi tersangka, maka status cekal juga melekat kepada dirinya. Per-

soalan HAM kembali terjadi di sini. Karena itu dia mengusulkan adanya pengkajian yang mendalam terkait RUU KUHAP yang baru ini. “Kita ingin melakukan perubahan mendasar, sehingga para penegak hukum bekerjanya harus juga dilandasi dengan perlindungan HAM,” jelasnya. Karena itu, fokus tidak hanya terpaku pada penegakan hukum, namun juga hak personal yang melekat di setiap orang. Patrialis menyatakan, setidaknya terdapat 103 substansi yang dirumuskan tim penyusun dari pemerintah. Finalisasi RUU KUHAP sendiri juga pernah disampaikan kepada Presiden.

Terkait Rancangan Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP), Patrialis menyatakan pihaknya memutuskan untuk menarik kembali draf finalisasi. Menurut dia, RUU KUHP perlu mengatur hal-hal baru yang berkaitan dengan perumusan tindak pidana sebagaimana konvensi-konvensi internasional. “Ada beberapa ketentuan tindak pidana yang sudah diatur dalam ketentuan lain terkait tindak pidana khusus, ini juga tidak efektif,” kata Patrialis. Jika terjadi tumpang tindih, maka dikhawatirkan terjadi masalah baru dalam penegakan hukum. “Itu salah satu faktor kenapa kita tarik kembali,” tandasnya. (bay)

6 meter yang biasanya hanya 5 meter, lantai keramik yang biasanya hanya cor lantai, luas bangunan lebih dari tipe 36 menjadi tipe 42, luas tanah lebih dari 150 m2 Pembelian rumah dapat dilakukan secara tunai maupun kredit dengan berbagai pilihan jangka waktu pelunasan. Dari segi harga, rumah siap huni yang disediakan ini merupakan rumah tipe 36 yang termurah di kawasan itu. Untuk pembelian kredit, besarnya uang muka bisa disesuaikan dengan kemampuan pembeli, cicilan ringan, serta proses kredit yang cepat dan mudah. Selain itu, fasilitas kredit dapat bersumber dari

fasilitas pembiayaan yang ada, serta fasilitas pinjaman Uang Muka dari PT. Jamsostek. Semua keunggulan dan kemudahan tersebut tentu saja merupakan harapan setiap calon pembeli, dan membuat perumahan ini sangat pantas untuk diperhitungkan sebagai pilihan rumah tinggal yang layak. Informasi detil: hubungi Kantor Pemasaran PT. Arfiz Jaya Pratama, beralamat di Komp. Residence–Lantang Tipo A-01 Jalan Sungai Raya Dalam/ Gg. Semi (dekat SPBU / Hotel Harmony In) Telp. (0561) 7005763 dan HP.081345344427 pada setiap hari/jam kerja. (a3/biz)

KPK Didesak Fokus Pada Nazaruddin JAKARTA - Keseriusan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membongkar praktek mafia anggaran di DPR dipertanyakan. Terungkapnya kasus suap Sesmenpora dalam proyek pembangunan wisma atlet oleh KPK dianggap baru sebatas menyentuh “pemain lapangan?, belum sampai kepada mafia sesungguhnya. “Salah satu pintu masuk yang paling dekat adalah Nazaruddin. Karena Nazaruddin terlibat (kasus) di kepemudaan (kemenpora), pendidikan (kemendiknas), tenaga kerja (kemenakertrans), mungkin terlibat di semua kementerian. Yang seperti itu kalau mengungkap mafia anggaran,” kata Koordinator Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian Salang dalam diskusi Mengatasi Mafia Anggaran di Gedung DPD, Senin (27/6). Turut berbicara Wakil Ketua DPD Laode Ida, Ketua Panitia Akuntabilitas Publik DPD Farouk Muhammad, Ketua Komite IV DPD John Pieris, Wakil Ketua Bidang Pencegahan KPK Haryono Umar, Kasubdit Ditjen Anggaran Kemenkeu Ridwan Situmorang, dan Koordinator bidang korupsi politik ICW Abdullah Dahlan. Nama M.Nazaruddin terpojok sejak tertangkapnya sejumlah orang dalam kasus

suap sesmenpora. Salah satu tersangka penyuapan, yakni Mirdo Rosalina Manulang sempat mengaku sebagai “anak buah” Nazaruddin. Belakangan, Rosalina menarik semua pengakuan yang disampaikannya terkait mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, itu. MenurutSebastian,Nazaruddin kunci penting untuk membuka praktek mafia anggaran di DPR. Syaratnya adalah KPK bisa menangkap Nazaruddin yang sejak 23 Mei lalu berada di Singapura dengan alasan berobat. “Nanti Nazaruddin tunjuk hidung siapa mafia yang bermain. Kalau begitu, kita masih punya harapan,” ujarnya. Farouk Muhammad juga mendorong KPK untuk mengungkap motif dan peristiwa di balik sikap Rosalina yang meralat keterangan awalnya. “Who is the man behind Rosa (siapa orang di belakang Rosa, Red),” kata mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), itu. Haryono Umar mengatakan KPK tidak bisa memanggil paksa Nazaruddin dalam kapasitas sebagai saksi, karena tengah berada di luar negeri. “Aturan yang ada di sana (Singapura, Red) harus kita ikuti juga. Itu bukan di wilayah Indonesia,” katanya. Dia menambahkan, KPK belum berencana untuk menjemput

Nazaruddin ke Singapura. “Berfikiran saja belum,” kata Haryono, lantas tersenyum. Dia menegaskan KPK bekerja dengan hati -hati. “Jangan sampai ada koruptor yang lepas saat dibawa ke pengadilan. Itu akan terus kami pertahankan,” ujarnya. Menanggapi sejumlah pernyataan bahwa Nazaruddin adalah kunci pengungkapan mafia anggaran di DPR, Haryono menyebut semua saksi bernilai penting bagi KPK. “Yang jelas di KPK, saksi itu bukan cuma satu, karena kalau satu tidak bisa jadi alat bukti. Saksi harus banyak,” tegas Haryono. Dalam konteks kasus suap Sesmenpora, Haryono menyebut KPK akan segera menuntaskan dua berkas dan membawanya ke pengadilan Tipikor. Yakni, milik Manajer Marketing PT Anak Negeri Mindo Rosalina Manulang dan Direktur Marketing PT Duta Graha Indah Muhammad El Idris. Sedangkan, berkas perkara Sesmenpora Wafid Muharram masih dalam proses. “Tuntaskan bawa ke pengadilan yang dua ini (Rosalina dan Idris, Red),” katanya. Dia memastikan upaya KPK untuk meminta keterangan dari Nazaruddin terus dilakukan. “Serahkan ke kami-lah. Ini memang nggak boleh diceritakan,” tandasnya. (pri)

MK Nyatakan Peradi Wadah Tunggal Advokat JAKARTA - Mahkamah Konstitusi menolak upaya sejumlah advokat yang mengajukan pengujian pasal 28, pasal 30, pasal 32 UU Pasal 28,

pasal 30, dan 32 UU Nomor 18 tahun 2003 tentang Advokat. Dengan putusan ini, Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) menjadi satu-satunya

organisasi advokat. “Permohonanparapemohon untuk menguji konstitusionalitas pasal-pasal a quo untuk sebagian harus dinyatakan ne

bis in idem (sudah pernah diputuskan sebelumnya) sedangkan untuk sebagian lainnya harus dinyatakan tidak terbukti,” ujar Hakim Konstitusi Maria Farida Indrati yang membacakan pertimbangan mahkamah, Jakarta, Senin (27/6). Atas dasar tersebut, maka dalam amar putusannya, Ketua Majelis Hakim, Mahfud MD menyatakan permohonan pada pasal-pasal tersebut dinyatakan tidak dapat diterima. Dalam pertimbangannya, mahkamah menilai berdasarkan Bhineka Tunggal Ika memang negara mengakui pluralisme. Namun Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik bukan federasi. Sehingga mahkamah menilai pilihan bentuk organisasi advokat yang tunggal tidak ber-

tentangan dengan konstitusi. Disamping itu, mahkamah menilai organisasi advokat yang tunggal tidak menghalangi seseorang untuk melakukan pekerjaan dan mendapatkan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Hal itu didasari oleh batu uji pasal 27 ayat 2 UUD 1945 yang menjamin tiaptiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Dengan demikian, berdasarkan putusan MK tersebut, maka Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) tetap ditanyakan sebagai wadah tunggal advokat berdasarkan UU tersebut. Permohonan judicial review ini diajukan oleh sejumlah advokat yang tergabung dalam Kongres Advokat Indonesia (KAI). (kyd/jpnn)


Pontianak Post

O

ANEKA

Selasa 28 Juni 2011

Dicekal, Yusril Tantang Jaksa Agung Sambungan dari halaman 1

dia meminta surat pencekalan itu dibatalkan. Seperti diketahui, Kejaksaan Agung (Kejagung) memperpanjang masa cegah bepergian ke luar negeri terhadap dua tersangka kasus Sisminbakum pada Jumat (24/6) lalu selama setahun. Selain Yusril, juga kepada pengusaha Hartono Tanoesoedibjo. Surat pencekalan tersebut diteken Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel) Edwin Situmorang. Kata Yusril, pencekalan terhadap dirinya menunjukkan keteledoran Basrief Arief. Sebab, dalam surat cekal Nomor Kep-

195/D/Dsp.3/06/2011, Basrief menggunakan UU Nomor 9 Tahun 1992 tentang Keimigrasian yang sudah dicabut. Padahal, UU tersebut sudah diganti dengan UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian. UU anyar tersebut hanya memberi kewenangan Jaksa Agung menetapkan cekal maksimal enam bulan. Suami Rika Tolentino Kato itu menambahkan, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar memperburuk situasi dengan menyetujui surat cekal tersebut. Persetujuan itu menunjukkan bahwa baik Basrief maupun Patrialis sama-sama tidak memahami peraturan perundang-undangan di Indo-

Perahu Bocor, Tujuh Tewas Tenggelam nesia. “Menteri dan jaksa sama gobloknya,” katanya. Yusril benar-benar tidak memahami mengapa Kejagung sangat ngotot memperkarakan dirinya. “Begitu besar syahwat Jaksa Agung Basrief Arief mencelakakan dan mempersulit saya sehingga undang-undang dan peraturan pelaksanaannya yang sudah tak berlaku digunakan mencekal saya,” katanya. Jika dia kembali menang di PTUN, insiden bobroknya tatanan undang-undang akan kembali dipertontonkan di depan masyarakat seperti yang terjadi dalam kasus Hendarman Supandji. Dalam kasus tersebut,

Yusril berhasil mengungkap bahwa jabatan Hendarman ilegal karena dia tak diangkat lagi saat Presiden SBY menjabat di periode kedua. “Apa yang dilakukan Jaksa Agung dan Menkum HAM ini terkait surat pencekalan telah mempermalukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan seluruh jajaran pemerintahannya. Citra pemerintah di mata rakyat turun,” kata Yusril. Di bagian lain, Wakil Jaksa Agung Darmono menegaskan bahwa gugatan tersebut tidak sesuai. Sebab, dasar pencekalan masih UU Nomor 9 Tahun 1992. Sebab, UU pengganti belum berlaku. (aga/iro)

Siaga 24 Jam, Tarif Rp 2.000 per Kilometer Sambungan dari halaman 1

Rekor-Dunia Indonesia (Muri) memberikan penghargaan. “Ini adalah bagian dari terobosan yang bisa saya sumbangkan untuk transportasi Indonesia. Khususnya ojek,” kata sang pemilik O’Jack Nanang Kuswoyo. Tarif yang dipatok untuk pengguna O’Jack adalah Rp 2 per meter. Itu berarti pelanggan yang menggunakan jasa ojek sejauh satu kilometer akan dipungut biaya Rp 2.000. Meski belum setahun beroperasi (pertama beroperasi sekitar November 2010), O”Jack sudah memiliki banyak pelanggan hingga belasan ribu orang. Pada Mei lalu saja, ojek yang berkantor di Jalan dr Sardjito No 11, Jogja, itu melayani dua ribu pelanggan. Dengan adanya layanan call center dan nomor yang mudah diingat konsumen, tak mengherangkan jika jumlah panggilan terus meningkat pada Juni ini. Jumlah armada O’Jack saat ini 12 kendaraan. Semua siap melayani pelanggan 24 jam. Untuk memudahkan mengenali identitas armada O’Jack, perusahaan memberikan jaket dan hem bertulisan O’Jack. O’Jack tidak hanya melayani jasa antar jemput orang, tetapi juga menerima pesanan jasa pengantaran dan pembelian barang untuk wilayah dalam Kota Jogja. Selain tiga layanan tersebut, O”Jack menyediakan

paket kantor, sekolah, dan wisata. Soal harga, program paket itu dibanderol harga khusus. Tarifnya tidak harus sesuai dengan kilometer yang ditempuh. Misalnya, untuk paket sekolah, konsumen dikenai Rp 199 ribu untuk layanan antar jemput selama enam hari. Karena bisnis itu menjanjikan, Nanang mengaku mendapat tawaran dari beberapa koleganya untuk membuka franchise O’Jack. Beberapa rekanan bisnisnya asal Kota Bandung, Semarang, Surabaya, dan Denpasar meminta pria asal Jombang itu segera mengembangkan nama O’Jack di daerah-daerah tersebut. “Saya belum bisa memberikan jawaban kepada mereka. Sebab, O’Jack di Jogja ini saya anggap proyek trial and error dulu,” kata Nanang. Alumnus Universitas Brawijaya, Malang, itu berencana mematangkan dulu beberapa aspek internal O’Jack sebelum merilisnya menjadi usaha waralaba. Nanang mengatakan, proyek O’Jack sebenarnya wujud dari “balas dendam”-nya kepada penyedia jasa ojek. Pria berusia 30 tahun itu pernah mengalami pengalaman kurang mengenakkan ketika menggunakan jasa ojek di luar Kota Jogja beberapa tahun lalu. “Saya pernah ditipu ojek. Masak mengantar satu kilometer saja kena Rp 30 ribu?” ucap Nanang. Bagi pria lajang tersebut, bukan masalah jumlah

uang yang dikeluarkan yang membuat sakit hati. Tapi, justru penipuan oleh si tukang ojek yang membuat dirinya kecewa berat. Nanang lantas berpikir, alangkah baiknya jika ada satuan baku soal ongkos ojek. Maka, penyuka soto itu mengutak-atik beberapa barang elektronik. Salah satu di antaranya, argometer taksi. Dan hasilnya, argometer pada O’Jack itulah karyanya. Menurut salah seorang pelanggan O’Jack Matahari Khatulistiwa, pilihan menggunakan jasa ojek di dalam kota sangatlah efektif. “Yang jelas, bebas macet. Apalagi kalau kita kuliah berbarengan dengan jam masuk kantor,” ujar mahasiswa Sastra Korea UGM itu. Selain O’Jack, ada jasa ojek di Jogja bernama O’Jacky. Berdasar usia, O’Jacky terbilang lebih senior. Usaha yang dirintis Agung Suryolaksono, Hendra, dan Adi Laksono itu beroperasi sejak 2008. Hingga kini, setidaknya sudah ada 8-10 armada motor yang beroperasi setiap hari. Nah, di O’Jacky ini para pengojek tak menjadikan jasa mereka sebagai mata pencaharian utama. Semua adalah pekerja industri kreatif. Mulai seniman, fotografer, event organizer, hingga desainer. Karena itulah, pengojek di O’Jacky lebih santai dan tak ngaya. “Kami lebih ke arah komunitas saja. Jadi ojek ini hanya usaha sampingan,” kata salah seorang owner O’Jacky Agung Suryolaksono. Meski transaksi tak seramai O’Jack,

sehari setiap pengojek rata-rata melayani 7-8 pelanggan. Lonjakan permintaan biasanya terjadi pada akhir pekan. Jumlahnya bisa mencapai 20 pelanggan per pengendara. Soal harga, sama dengan O’Jack. Yakni, Rp 2 ribu per kilometer. Karena tak memiliki argometer di kendaraannya, patokan yang digunakan adalah jarak pada spidometer motor. Sebelum berangkat, pelanggan dipesilakan melongok ke spidometer. Jadi, unsur kepercayaan konsumen kepada pengojek sangat diutamakan. Dan pengendara di O’Jacky tak memakai seragam. “Ini bagian masukan dari konsumen. Katanya lebih nyaman dengan ojek yang tanpa seragam. Kesannya yang ngantar adalah saudara sendiri,” jelas Agung. Menurut pria asal Banyuwangi tersebut, ciri ojek tanpa seragam itu akan dipertahankan demi brand mereka. O’Jacky menggaet konsumen dengan jalan aktif di jejaring dunia maya. Misalnya, Twitter, media on line, dan blog. Jika ingin menggunakan O’Jacky, pelanggan biasanya mengontak nomor telepon yang ada di portal itu. “Karena itu, mayoritas pelanggan kami adalah kaum melek teknologi,” ucap Agung. Karena lebih bersifat komunitas, kata dia, O’Jacky tak memiliki kantor. Jika ada pertemuan, mereka biasanya berkumpul di warung kopi kawasan Candi Gebang atau Maguwiharjo. (c4/ kum)

Antisipasi Moratorium TKI, Gelontor Rp 1,4 Triliun Sambungan dari halaman 1

Menko Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan, anggaran tersebut direalokasikan dari penghematan anggaran kementerian/lembaga yang tahun ini mencapai Rp 15,1 triliun. Tambahan anggaran PNPM Mandiri bakal difokuskan ke 38 kabupaten/kota penyalur TKI terbanyak. ’’Kami fokuskan ke 38 kabupaten/kota, daerah kantongkantong kemiskinan, dan daerah-daerah penyuplai tenaga kerja,’’ jelasnya setelah rapat koordinasi di kantornya kemarin (27/6). Empat daerah penyuplai TKI terbesar adalah Sukabumi, Cirebon, Cianjur, serta Indramayu. Selain Jawa Barat, provinsi penyuplai TKI terbesar adalah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Selain PNPM Mandiri, kata Hatta, bakal diadakan program pelatihan bagi calon tenaga kerja, khususnya perempuan, di daerah-daerah penyuplai TKI.

Sejumlah infrastruktur juga bisa dibangun untuk merangsang penciptaan lapangan pekerjaan di daerah-daerah kantong TKI. Dia menambahkan, program pelatihan dengan upah akan dilaksanakan Kemendiknas. ’’Sambil pelatihan itu, mereka dipersiapkan masuk ke industriindustri manufaktur,’’ katanya. Menurut Hatta, dengan adanya moratorium per Agustus mendatang, 15–20 ribu tenaga kerja yang biasanya dikirimkan ke Saudi tidak bisa disalurkan. Dengan 1,95 juta lapangan pekerjaan baru, dirinya optimistis potensi TKI tersebut bisa terserap di dalam negeri. ’’Rasanya, kita mampu menyerap,’’ tegasnya. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Salsiah Alisjahbana menuturkan, PNPM Mandiri merupakan program yang telah terbukti menyerap banyak tenaga kerja. ’’Dana yang dikeluarkan buat PNPM bisa menciptakan job yang sustain,’’ katanya. Selama ini, dana untuk PNPM mencapai Rp 3 triliun.

7

Sejumlah kementerian/lembaga juga bakal membantu program penciptaan lapangan pekerjaan. ’’Untuk PNPM, akan diusulkan oleh kementerian/ lembaga yang turut melaksanakan,’’ jelasnya. PNPM Mandiri merupakan program yang menyalurkan dana langsung ke kelompok masyarakat. Program serta kegiatan dirancang dan dilaksanakan masyarakat. Menakertrans Muhaimin Iskandar mengungkapkan, PNPM Mandiri bakal difokuskan ke program permodalan dengan dana bergulir. Juga, program padat karya produktif bagi perempuan seperti peternakan dan kerajinan. ’’Jadi, ada PNPM di sejumlah daerah yang menjadi sumber-sumber perekrutan TKI. Itu peluang usaha, tambahan jenis program, dan tambahan insentif kewirausahaan,’’ tuturnya. Sementara itu, Kepala Badan Penempatan dan Perlindungan TKI (BNP2TKI) Jumhur Hidayat menyatakan, tenaga sopir ru-

mah tangga laki-laki masih bisa berangkat. Menurut dia, pemerintah bakal bekerja ekstrakeras untuk mengatasi ancaman terjadinya pengangguran masal karena peluang kerja di Saudi cukup besar. Terutama untuk pembantu rumah tangga (PRT). Saat ini, ada sekitar 100 ribu visa kerja baru yang siap diisi TKI baru.Kebijakan pembukaan peluang kerja baru itu disokong bareng sepuluh kementerian di bawah Kementerian Koordinasi (Kemenko) Perekonomian. Di antaranya, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menegah, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Kementerian Pertanian, serta Kementerian Kelautan dan Perikanan. ’’Bidang-bidang kerja bisa dimasukkan dalam program pemerintah yang sudah berjalan. Target kami, ada lapangan kerja baru untuk 150 ribu hingga 200 ribu orang,’’ tegas Jumhur seusai pembukaan layanan call center 24 jam BNP2TKI kemarin. (sof/ wan/c5/iro)

Sambungan dari halaman 1

enam sepeda motor, dan dua sepeda angin. Ngadiyono, adik Lamijan, yang mengemudikan perahu juga tewas. Bocah 13 tahun yang baru lulus dari SDN Kanorejo I tersebut baru kali itu menjadi nakhoda karena sang kakak sedang beristirahat makan siang. Selama dua tahun terakhir ini, dia hanya menjadi semacam asisten, tak pernah mengemudikan perahu. ’’Saat itu, Lamijan beristirahat dan ada penumpang yang hendak menyeberang. Mungkin dia menjalankan,’’ kata Basuki, kakak Lamijan dan Ngadiyono, saat mengecek jenazah adik kandungnya di kamar jenazah RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoema, Bojonegoro. Hingga kemarin petang, baru tujuh korban yang berhasil ditemukan, termasuk Ngadiyono. Mereka ditemukan secara bergantian. Tiga korban lain masih dicari tim SAR gabungan dan masyarakat setempat. Se-

mentara itu, enam penumpang lainnya selamat. Tujuh korban tewas tersebut langsung dibawa ke RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoema dan RS Bhayangkara Wahyu Tutuko, Bojonegoro. ’’Perahu tenggelam karena bocor di bagian belakang. Kira-kira dekat mesin diesel,’’ jelas Mugi, salah seorang korban selamat, saat ditemui Radar Bojonegoro (Jawa Pos Group) di kamar jenazah RSUD dr R Sosodoro Djatikoesoema kemarin. Tragisnya, kebanyakan penumpang merupakan rombongan keluarga yang baru bertakziah ke rumah Warni di Desa/Kecamatan Kanor, Bojonegoro. Di antara 12 anggota rombongan takziah itu, empat selamat dari maut. Mereka adalah Sarmadi Haryanto, 50; Jaminten, 50; Sudjauri, 43; serta Darsih, 33. Menurut Mugi, tak lama setelah Ngadiyono mulai menjalankan perahu dengan mesin diesel menuju utara (arah Kabupaten Tuban), perahu bertubi-tubi terisi air. Mugi

berusaha membantu Ngadiyono yang juga keponakannya itu menguras air. Tapi, air semakin banyak. Kemudian, diketahui bahwa bagian belakang perahu tersebut bocor. Namun, Ngadiyono tetap menjalankan perahu dengan diesel. Akibatnya, perahu semakin cepat penuh terisi air dan akhirnya tenggelam. ’’Perahunya tenggelam, bukan terbalik. Awalnya, yang tenggelam bagian belakang,’’ ungkap Mugi kepada Radar Bojonegoro. ’’Perahu juga tidak menabrak kayu,’’ lanjut dia. Dia masih ingat betul jeritan dan takbir para penumpang. Mereka kemudian semburat ke dalam air. Enam korban yang bisa berenang selamat dari maut, termasuk dirinya. Kepala Desa Kanor Jono membenarkan bahwa yang mengemudikan perahu tersebut adalah Ngadiyono. Sementara itu, si pemilik perahu, Wandi, warga Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Tuban, sedang punya acara hajatan. (rij/ zak/ ade/yan/jpnn/c5/ttg)

Terapkan Hidup Sehat Sambungan dari halaman 1

“Aktivitas aku dan suamiku yang sama-sama pekerja seni, jamnya kan enggak kayak orang kantoran. Jadi, kita biasakan menerapkan semua kegiatan sehat. Seperti olahraga, makanan, dan asupan mineral,” urainya saat ditemui di acara Opening Ceremony Establishment Aqua

Water Research Center di The Metropolitan Theater of KidZania Pacific Place Mall kemarin (27/6). Di samping itu, istri musikus Bebi Romeo tersebut bekerja sama dengan orang tua serta pengasuh dalam menerapkan gaya hidup sehat di keluarga. Artis 32 tahun tersebut kerap mengingatkan keluarganya untuk minum air putih setidaknya

sejam sekali. “Enggak harus banyak, tapi sejam sekali asal rutin, jangan sampai dehidrasi,” tuturnya. “ Meski begitu, Meisya mengakui bahwa anak-anaknya cenderung menyukai minuman berwarna daripada air putih. Dia pun berupaya membatasi konsumsi minuman manis anakanaknya. (ken/c10/any)

MUI Keluarkan Fatwa BBM menambahkan, berdasar keputusan pemerintah dan DPR, subsidi memang hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak mampu. ”Nah, untuk mengetahui apakah kita termasuk golongan yang mampu sehingga tidak dibenarkan membeli BBM bersubsidi, tanyakan kepada diri masingmasing. Ini butuh kejujuran,” tuturnya. Darwin mengatakan, jika sudah bisa membeli mobil, seseorang lebih pantas digolongkan sebagai orang mampu. ”Lalu, jika beralasan sekarang harga pertamax mahal, ya batasilah penggunaannya, jangan borosboros,” ucapnya. Pertemuan antara Kementerian ESDM dan MUI kemarin merupakan tindak lanjut musyawarah nasional (munas) MUI yang salah satu tema bahasannya adalah pemuliaan energi dan sumber daya alam (SDA). Karena itu, lanjut Makruf, MUI ingin meminta masukan dari Kementerian ESDM terkait dengan sektor energi, termasuk lingkungan dan kehutanan. ”Jadi, soal BBM bersubsidi itu hanya salah satu hal. Masih ada banyak lagi,” ungkapnya. Makruf menerangkan, poin lain yang juga menjadi perhatian MUI adalah kewajiban hemat energi, contohnya dalam penggunaan listrik. ”Misalnya, jangan sampai karena mampu bayar, dia gunakan listrik berlebihan, tanpa batas, sehingga membuat jatah listrik untuk orang lain kurang. Kemudian tentang mencuri listrik, itu juga haram,” tegasnya. Darwin menjelaskan, saat

ini rasio elektrifikasi di Indonesia baru sekitar 67,7 persen. Artinya, masih ada 32,3 persen rakyat Indonesia yang belum bisa menikmati aliran listrik. Karena itu, masyarakat yang saat ini sudah menikmati listrik harus berhemat. ”Dengan begitu, subsidi bisa ditekan dan pemerintah punya dana untuk membangun infrastruktur listrik agar makin banyak masyarakat yang bisa menikmati listrik,” tuturnya. Lantas kapan fatwa tentang hemat energi, BBM bersubsidi, dan pengelolaan SDA akan dikeluarkan? Menurut Makruf, saat ini drafnya sudah selesai disusun. ”Tinggal dilengkapi sedikit-sedikit. Secepatnya akan kami keluarkan,” tandasnya. Sebagai langkah awal, lanjut Makruf, MUI mengajak jajaran Kementerian ESDM bersama-sama tokoh masyarakat dan pemimpin agama untuk menyosialisasikan bimbingan serta nasihat moral tentang pentingnya hemat energi. ”Sosialisasi ini akan dilakukan melalui masjid, pesantren, majelis taklim, serta lembaga pendidikan secara nasional,” sebutnya. Beberapa program aksi nyata yang akan dilakukan MUI di antaranya adalah Program Gerakan Nasional Eco Masjid dan Eco Pesantren serta pilot project pengembangan energi terbarukan di pesantren dan pedesaan. Ditanya apakah fatwa MUI tentang BBM bersubsidi, hemat energi, dan pengelolaan SDA akan efektif, Makruf menyatakan optimistis. Menurut dia, fatwa MUI masih sangat efektif di kalangan umat Islam. ”Kan masih sering kita den-

gar masyarakat bertanya apa fatwa MUI tentang hal ini, hal itu. Artinya, masyarakat masih memandang fatwa MUI sebagai pedoman,” tegasnya.

itu adalah ekses dari kata ‘kehilangan satu generasi pemimpin.’ Seperti layaknya “anak-anak ayam ditinggalkan induknya mereka yang pergi secara tidak wajar,” apa yang telah dan akan terjadi terhadap mereka? Perumpamaan semacam itu merupakkan gambaran dari mereka yang kehilangan pegangan dan –kalaupun mau dikatakan—tidak memiliki kepercaya diri lagi. Ini merupakan konsekuensi dari kehilangan pemimpin yang mereka cintai. Mereka sedang mengalami kompensasi psikologis yang ditampilkan oleh ketidakpercayaan mereka kepada pemimpin dari daerah sendiri, kalaupun ada generasi baru yang siap memimpin Kalbar. Karena itulah, sejak merdeka sampai masa reformasi Kalbar dikenal sebagai daerah yang ‘terbuka’ terhadap dan ‘menerima’ para pemimpin dari luar baik yang “dipesan” atau “didatangkan” (dropped from other regions) maupun “keharusan” membawa orang lain bersama mereka sebagai balas jasa kepada PemPus atas penunjukkan mereka bertugas di Kalbar. Tidak bermaksud ingin mengatakan bahwa semua pemimpin dari luar yang bertugas di

daerah ini tidak berprestasi. Sebaliknya tidak sedikit jumlah mereka yang berhasil membangun KalBar dan menjadikan KalBar seperti sekarang ini. Namun, dari sedikit yang kurang berhasil, ada diantaranya yang secara tidak sadar telah membuat Kalbar kehilangan identitas sebagai salah satu daerah yang pernah banyak memiliki peninggalan lama dan khas. Kompensasi psikologis dan Diaspora non-Fisik Memasuki era reformasi, kompensasi psikologis hinggap di kepala generasi pemimpin kedua dan ketiga Kalbar. Generasi ini dihitung sejak kehilangan pemimpin dalam tragedi Mandor. Generasi ini mengalami kompensasi psikologis baik berupa diaspora non-fisik yaitu ketidakkompakan dan perpecahan, arogansi pada jabatan politik dan dunia bisnis maupun ketidakpedulian atau egosentrisme di bidang ekonomi. Perpecahan ini terlihat dalam dan berkaitan dengan karakter ambisius dalam bidang politik dan keserakahan dalam bidang ekonomi. Penolakan terhadap konsep otonomi khusus Sultan Hamid II adalah awal dari gejala diaspora fisik itu.

Arogansi dalam jabatan politik dan dunia bisnis ditambah super egosentrisme dalam bidang ekonomi dapat ditelisik dari orientasi keuntungan semata dalam perhitungan ekonomi dengan menabrak peraturan dan per-UU-an tanpa memperhatikan kepentingan sosial kemasyarakatan. Pengungkapan masalah pelanggaran hukum yang pelanggarnya telah dijatuhkan dalam putusan pengadilan dan upaya mengorbankan legislator untuk pembungkaman agar kasus pelanggaran UU, PP dan peraturan lain tidak berani terungkap (Equator, 27/6-2011: 1-7) adalah sisi lain dari perpecahan dan keserakahan itu, Ketiga bentuk konpensasi psikologis di atas telah menimbulkan ‘perselingkuhan’ antara dua dunia terkait: penguasa dan pengusaha yang pada akhirnya membuat daerah ini mengalami tragedi yang lebih hebat dari Tragedi Mandor: kehancuran lingkungan dan marwah rakyat Kalbar. (Dosen FISIPOL UNTAN, Prof Tamu di CSEAS, Kyoto University, Jepang dan di NIAS, Copenhagen, Denmark.)

Sambungan dari halaman 1

Tidak Smart Pemerintah berharap fatwa MUI itu bisa menjadi angin segar dalam gerakan penghematan energi dan pengaturan konsumsi BBM bersubsidi. Pasalnya, khusus untuk pengaturan BBM bersubsidi, pemerintah seperti kehabisan akal. Sebab, berbagai cara yang diterapkan tidak membuahkan hasil. Misalnya, pemerintah melalui Kementerian ESDM dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) sudah melakukan berbagai sosialisasi bahwa BBM bersubsidi hanya diperuntukkan bagi masyarakat tidak mampu. Pertamina pun sudah menyebar berbagai spanduk di SPBU-nya, yang isinya ”BBM Bersubsidi Hanya untuk Masyarakat Tidak Mampu” serta beberapa seruan lain. Bahkan, sejak awal tahun ini, Menteri ESDM Darwin Z. Saleh terlihat sering nongol di televisi untuk mengampanyekan bahwa BBM bersubsidi hanya diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu. Adapun para pemilik mobil diminta menggunakan BBM nonsubsidi. Namun, tetap saja, hampir di semua SPBU, antrean mobil berjajar membeli premium. Data Ditjen Migas Kementerian ESDM menunjukkan, hingga akhir Mei 2011, konsumsi premium mencapai 66,06 ribu kl per hari atau 3,9 persen di atas kuota 63,54 ribu kl per hari. Adapun konsumsi solar sebesar 37,75 ribu kl per hari atau 5,3

Tragedi Mandor: Dampak & Konsekuensi Psikologis Sambungan dari halaman 1

sebagai Hari Berkabung Daerah (HBD). Hariiniperlu diperingatibukan sajauntukmengenangpengorbanan para syuhada dalam tragedi Mandor. Peringatan Tragedi 28 Juni 1943 juga mengandung hikmah bagi kita semua, para pemimpin, tokoh dan rakyat Kalbar, tentang makna sebuah pengorbanan dan arti sebuah kehilangan satu generasi. Tragedi itu mendorong kita memahami lalu menyadari konsekuensi logis dari apa yang sedang terjadi di daerah ini setelah kehilangan besar itu. Dampak individu dan keluarga Pertanyaan sering muncul dari sejumlah peneliti dari luar dan dalam negeri tentang dampak Tragedi Mandor terhadap keluarga korban. Secara umum tragedi tersebut berdampak sangat gelap, menyedihkan dan memprihatinkan bagi individuindividu dan keluarga yang ditinggalkan dan yang merasakan langsung peristiwa berdarah itu. Tragedi itu berlangsung melalui berbagai proses kejadian. Ada kejadian berjalan begitu cepat ketika para sultan, pangeran, pemimpin dan tokoh

masyarakat Kalbar mengadakan rapat pada akhir Juni 1943 untuk menyusun strategi perlawanan terhadap Balatentara Jepang. Serta merta mereka ditangkap. Beberapa hari kemudian penangkapan dilakukan lagi terhadap tokoh-tokoh yang tidak hadir pada saat itu. Satu sampai dua minggu kemudian, penangkapan berlanjut terhadap para pejuang dan tokoh masyarakat. Bahkan, sejumlah besar pejuang yang bergerilya dan bersembunyi ditempat lain, termasuk orang tua sepupu saya, Sy. Achmad Alqadrie, harus merelakan diri mereka menyerah ke pihak Balatentara Jepang, karena isteri, anak-anak dan keluarga mereka akan dibunuh bila mereka tidak menyerah. Peristiwa tragis seperti itu menimbulkan dampak berupa baik goncangan besar, luka dan pengaruh kejiwaan mendalam, dan dampak material dan moril lainnya bagi para keluarga korban, maupun dampak kolektif daerah berupa ekses psikologis dari hilangnya satu generasi kepemimpinan. Ketika abahnya menyerahkan diri kepada Balatentara Jepang dengan jaminan pelepasan keluarganya, sepupu

saya itu masih berumur 3 (tiga) bulan dalam kandungan ibunya. Ia memang tak mengalami langsung tragedi itu, tetapi menginjak sekolah dasar dan dari cerita anggota keluarganya, ia mengetahui kisah yang meluluhlantakkan kehidupan normal keluarganya. Begitupun, kisah kehidupan keluarga lain yang orang tua mereka menjadi korban tragedi berdarah itu, memilukan dan menghancurkan memang. Kemiskinan dan Kemunduran Sebagian terbesar anak-anak dan keluarga yang ditinggalkan oleh para korban tragedi Mandor sangat mengalami penderitaan lahir batin. Kemiskinan merajalela dan kemunduran standar hidup fisik terjadi. Seakan hidup mereka sudah habis. Bahkan tidak sedikit para isteri yang ditinggalkan suami secara tidak wajar dan mendadak menghidap kelainan jiwa. karena mereka kehilangan orang-orang yang mereka cintai tanpa pernah mengucapkan satu kata perpisahan pun. Dalam kondisi orang tua masih hidup saja pada era 1940-an, para keluarga terkait mengalami keterbatasan material, apakan lagi runtuhnya pilar utama keluarga yang mendadak menjadi

korban tragedi 28 Juni 1943. Kemiskinan, kemunduran standar hidup fisik, keputusasaan, gangguan kejiwaan, timbul ditengah masyarakat yang memang miskin ini. Syukur, sebagian para keluarga korban termasuk sepupu saya dapat melaluinya dengan tabah. Dampak Kolektif terhadap Kalbar Dampak berkepanjangan dari tragedi Mandor dirasakan oleh para anak cucu dan keluarga besar para korban. Memang benar, dari sebagian besar jumlah keluarga korban tragedi itu, beberapa anak-anak mereka, termasuk sepupu saya, berhasil memperoleh status sosial tertinggi baik dalam dunia akademis maupun dalam bidang sosial, ekonomi dan politik yang dapat dibanggakan. Keberhasilan yang persentasinya tidak terlalu besar itu dapat diraih oleh para anggota keluarga korban justru disebabkan mereka mampu mengubah musibah berdarah itu dari penderitaan dan hambatan menjadi tantangan yang harus diatasi. Namun, dampak besar berkepanjangan yang menghantui rakyat Kalbar sebagai konsekuensi logis dan psikologis dari tragedi Mandor berdarah


cmyk

Pontianak Post 8

Selasa 28 Juni 2011

Ribuan Kursi SNMPTN Kosong

Terusik, Batalkan Agenda RICHARD Gere mulai terusik. Bintang Pretty Woman itu merasa tidak nyaman karena agenda spiritualnya di Candi Borobudur terganggu oleh banyak penggemar dan media. Setelah melakukan perjalanan damai dan meditasi, sedianya Gere mengikuti acara penanaman pohon dan berkeliling ke desa-desa wisata dengan menggunakan gajah. Namun, agenda tersebut batal lantaran hingga tadi malam yang bersangkutan masih memilih tinggal di hotel. “Ya, dia (Richard Gere) memang merasa kurang nyaman. Dia mengatakan ke sini (Borobudur) sebenarnya ingin menikmati liburan, bersantai, dan mendengarkan suara burung,” ujar Direktur Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko Purnomo Siswo Prasetjo saat dikonfirmasi hal tersebut, kemarin (27/6). Saat melakukan perjalanan sipirtual, sebenarnya Gere tampak enjoy. Dia mengunjungi Candi Borobudur sekitar pukul 04.30, bersamaan dengan gerimis hujan. Dia melaksanakan meditasi dan memanjatkan doa di Borobudur bersama istrinya, Carey Lowell, dan putranya, Homer James. Sambil menjinjing tas ala biksu berwarna cokelat tua, mengenakan kemeja dan celana abu-abu, serta memakai sarung batik, dia memulai ritual. Acara itu dipimpin Mahaguru Badhra Ruci dari Tantra Mahayana, Thailand. Kemudian dia melakukan pradaksina, yakni mengitari stupa induk Borobudur tiga kali. Setelah itu, Gere membaca parita (doa) bersama tujuh biksu yang mendampinginya dengan sikap anjali (tangan menyembah). Ritual parita tersebut juga diikuti ratusan orang yang menyaksikannya. Ritual diakhiri dengan sujud terbujur, posisi badan tertelungkup seperti dilakukan biksu di Tibet selama beberapa detik. (vie/jpnn/c7/iro)

+

Bantah Disengaja untuk Jalur Mandiri JAKARTA—Peserta ujian tulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 harap-harap cemas menunggu pengumuman kelulusan. Panitia Pusat SNMPTN tetap bakal mengumumkan kelulusan Kamis depan (30/6). Data sementara, kursi kosong mencapai tujuh ribuan dari total kuota ujian tulis sejumlah 110.149 ribu. Keterangan tersebut disampaikan oleh Ketua Panitia Pusat SNMPTN Herry Suhardiyanto tadi malam. ”Angka tadi itu masih sangat sementara, belum angka valid,” kata dia. Sebab, dari seluruh PTN yang menggelar ujian tulis SNMPTN masih ada sebelas kampus yang belum menyetor angka kelulusan. Dia mengatakan, pagi ini (28/6), data jumlah kelu-

lusan setiap PTN sudah bisa diinformasikan ke publik. Rektor ITB itu membantah jika bangku kosong tadi menjadi celah atau kesempatan PTN untuk menampung mahasiswa baru melalui jalur ujian mandiri. Seperti yang sering terjadi, biaya pendidikan jalur ujian mandiri lebih mahal, dibanding jalur ujian tulis SNMPTN. Herry menjelaskan, kursi kosong tadi murni disebabkan karena ada pendaftar yang tidak mampu mengejar batas persyaratan minimal. Herry mengatakan, di IPB biaya pendidikan untuk SPP setiap semester tidak berbeda antara siswa jalur ujian tulis SNMPTN maupun jalur mandiri. ”Jadi tidak ada unsur kesengajaan,” kata dia. Dia sendiri sangat menyayangkan munculnya bangku kosong tersebut. Herry menilai, muncul fenomena menarik dari pelaksanaan ujian tulis SNMPTN tahun ini. Diantaranya adalah,

ada siswa yang nilai Unasnya tinggi tapi gagal masuk. ”Mereka itu memilih prodi hanya karena sedang tren. Akibatnya kalah bersaing dengan pendaftar lainnya,” papar Herry. Di bagian lain, bendahara SNMPTN Rohmat Wahab menuturkan terdapat beberapa prodi yang telah terisi seratus persen. Diantaranya adalah, prodi yang berada di bawah rumpun Fakultas Kedokteran. ”Tidak ada yang kosong. Semuanya penuh,” ujar rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu. Rohmat menuturkan, pihaknya masih belum berani me.njabarkan prodiprodi yang sepi. Dia masih menunggu laporan dari PTN secara keseluruhan. Seperti diketahui, tahun ini pembeli PIN ujian tulis SNMPTN mencapai 551.117 orang. S edangkan yang mendaftar atau menggunakan PIN sejumlah 540.928 orang. (wan)

+

Usia Pensiun PNS jadi 50 Tahun

REUTERS / DWI OBLO

TERGANGGU: Aktor Richard Gere memberikan tanda diam ketika ia berdiri di samping bhikkhu Badaruci selama kunjungannya di Candi Borobudur di Magelang, kemarin (27/6). Bintang Pretty Woman itu merasa tidak nyaman karena agenda spiritualnya terganggu penggemar dan media.

JAKARTA—Ketua Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional Erry Riyana Hardjapamekas mendukung wacana pensiun dini bagi PNS. Dia menyebutkan, usia pensiun bagi para PNS bisa dipercepat dari 55 tahun menjadi 50 tahun. Dia berpendapat, pensiun dini mendukung program reformasi birokrasi yang dijalankan pemerintah. Erry menjelaskan, program reformasi birokrasi memang menghendaki kinerja dan produktivitas PNS yang optimal. Tapi, menuruntya saat ini usia PNS menjadi persoalan yang tidak sejalan dengan reformasi birokrasi. ”Usulan pensiun dini merupakan keharusan dalam reformasi birokrasi,” paparnya, kemarin (27/6). Tujuanya, untuk pebaikan layanan kepada publik. Selain itu, anggaran belanja pegawai cukup membeni

kuangan APBN. Erry menjelaskan, untuk menjalankan program pensiun dini tersebut perlu beberapa persiapan yang harus dijalankan instansi. Diantaranya, menyeleksi dengan seksama aparatur PNS yang benar-benar masih produktif dan tidak dalam memberikan pelayanan publik. Alasan yang bisa digunakan dalam tahap ini adalah, otomatisasi atau tugas pokok aparatur PNS yang mulai berkurang. Persiapan lainnya adalah, sebelum menawarkan pensiun dini instansi yang kedapat memiliki aparatur yang berlebihan, menawarkan ke instansi lainnya sebelum diputuskan pensiun dini. ”Tentunya instansi yang dinilai aparaturnya masih kurang,” kata dia. Untuk program ini, pemerintah bisa memberikan pelatihan ulang kepada PNS

yang bakal digeser ke instansi lainnya. Erry menjelaskan, pemerataan dan jumlah PNS yang cukup berlebihan terjadi di tenaga pendidik atau guru. Dia mengatakan, pemertaan PNS perlu mendapatkan perhatian. Tapi, upaya pemerataan ini bakal berbenturan dengan ego tiap-tiap kepala daerah. Erry sendiri juga pernah mengusulkan supaya ada penghentian sementara penerimaan PNS baru. Dalam penghentian sementara itu, instansi terkait benar-benar menghitung kebutuhan PNS-nya. Sebab, dia menilai jumlah PNS terus membengkak. Angka PNS baru yang direkrut melalui seleksi CPNS, tidak sebanding dengan PNS yang pensiun. ”Bila terus bertambah, muncul kekhawatiran negara tidak mampu membiayainya,” papar Erry. (wan)

Keikusertaan BKKBN Kalbar di Pameran Harganas

Lidah Buaya dan Kecubung Diminati Pengunjung STAND Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Kalimantan Barat mendapat sambutan yang cukup hangat dari para pengunjung di acara Pameran dan Gelar Dagang memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) XVIII, Senin (27/6) pagi di Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pusat, Ny Herawati Budiono berkenan membuka langsung kegiatan tersebut, yang dipusatkan di daerah Lembang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

+

MELLA DANISARI, Lembang DALAM sambutannya, Herawati mengatakan Pameran ini merupakan salah satu terobosan untuk menumbuhkan dan meningkatkan kemampuan keluarga. “Dengan memberdayakan keluarga, diharapkan mampu memberikan nilai tambah pada keluarga, khususnya meningkatkan kesejahteraan mereka di bidang ekonomi,” jelasnya. Tak hanya itu saja lanjut istri Wakil Presiden Republik Indonesia, Boediono ini, Pameran juga memiliki peran sangat besar dalam pengenalan dan pemasaran berbagai produk rumah tangga, termasuk kerajinan masyarakat. Plh. Kepala BKKBN Kalbar, Nerius Auparai yang ditemui Pontianak Post di depan stand BKKBN Kalbar mengatakan bahwa dalam pameran kali ini, BKKBN kembali menampilkan UPPKS binaannya, juga bekerjasama dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar untuk mengisi stand yang sudah dihias seartistik mungkin dengan ornamen khas daerah propinsi bumi khatulistiwa. “Berbagai produk unggulan Kalbar, kita tampilkan di Pamcmyk

+ MELLA/PONTIANAKPOST

STAND BKKBN : Plh. Kepala BKKBN Kalbar, Nerius Auparai berada di depan stand Kalbar yang menampilkan produk unggulan lidah buaya dan batu kecubung Kalimantan.

eran ini. Mulai dari dari batu kecubung Kalimantan, anyaman masyarakat pedalaman hingga produk lidah buaya,” jelasnya. Semua barang yang dipamerkan tersebut, berdasarkan pantauan koran ini, menjadi barang favorit yang cukup diminati oleh pengunjung. Tak hanya bertanya dan penasaran dengan produk khas yang dipamerkan, mereka juga membeli produk tersebut sebagai buah tangan dari pameran. “Keterlibatan semua tim yang tergabung bersama BKKBN sangat solid. Baik itu dengan PKK Kalbar maupun keterlibatan wartawan yang tergabung dalam Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Kalbar untuk memberikan informasi tentang berbagai kegiatan ini,” jelasnya. Di kesempatan terpisah, rombongan tim kesenian Kalbar yang diwakili kolaborasi sanggar tari Spectrum dan teater Topeng dari Kabupaten Kubu Raya, tampil memikat dalam acara Festival Kreasi Seni Budaya Genre 2011 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Mereka berhak mewakili Kalbar ke tingkat nasional setelah awal Juni 2011 lalu berhasil mengalahkan saingan dari sejumlah

kabupaten/kota se-Kalbar dalam Lomba Media Tradisional KB, di Gedung TVRI Kalbar. Acara di TMII sendiri dibuka langsung oleh Kepala BKKBN Kalbar, Dr Sugiri Syarief MPA dan diikuti oleh ratusan peserta dari 33 propinsi di Indonesia. Masing-masing dari duta kesenian itu. “Kami sangat bangga bisa tampil mewakili Kalbar di ajang bergengsi ini. Meski saingannya cukup berat, namun yang pasti Kami sudah berusaha tampil semaksimal mungkin di hadapan dewan juri dan penonton,” kata Budi Kaka, Manager Tim. Penampilan mereka sendiri cukup cantik dan memikat dengan kesenian Mendu-nya yang menonjolkan pesan-pesan utama dalam program KB tahun ini yakni Generasi Berencana (GenRe). Selain mengisahkan cerita drama yang cukup mengaduk emosi penonton, tampilan ini semakin lengkap dengan munculnya para penari yang menghibur. Meski setelah diumumkan pemenangnya, duta kesenian Kalbar ini tak meraih gelar juara tertinggi, namun keikutsertaan mereka dalam even ini telah cukup mengundang aplaus dari penonton yang memadati lokasi TMII. (*)


Pontianak Post

TAK ada penerangan di malam hari, seluruh kehidupan malam hanya bertemankan pelita atau lilin.

Eksponen Pejuang 45

20

PONTIANAK – Wali Kota Pontianak Sutarmidji meminta SMA Gembala Baik menyampaikan secara terbuka keuangan ulang tahun perak sekolah ini. Pengelolaan keuangan kegiatan itulah yang memicu demonstrasi dan keluarnya belasan siswa dari Gembala Baik. ”Sampaikan secara terbuka keuangannya agar tidak ada masalah,” kata Sutarmidji, kemarin. Namun Sutarmidji

17

2

SELASA 28 Juni 2011

Minta Sekolah Kelola Keuangan Secara Terbuka

Sutarmidji

24

47 KK HIDUP GELAP GULITA

Abdul Hamid Zainudin

Sebagai ungkapan rasa hormat kepada para pejuang, didirikanlah monumen itu. Generasi muda diharapkan mengingat pahlawan mempertahankan wilayah dari jajahan bangsa Jepang

HALAMAN

PEMKAB Sanggau membongkar lapak pedagang informal di Kelurahan Beringin, Sanggau. Pembongkaran ini bentuk komitmen menata kota agar tidak kumuh.

HALAMAN

METROPOLIS HALAMAN

RELOKASI PEDAGANG LAPAK DIBONGKAR

Mayoritas Siswa Berprestasi PONTIANAK – Dua belas siswa yang hengkang dari SMA Gembala Baik bukanlah anak-anak yang nakal. Hal ini diungkapkan Sumantri Salim (17), salah seorang siswa yang memilih hijrah ke SMA Santo Paulus. “Teman-teman saya itu semuanya berprestasi, banyak yang juara kelas. Bahkan ada

yang juara umum kelas dan sering menang lomba olimpiade sains. Mereka juga aktif di organisasi; ada ketua OSIS, majelis permusyawaratan kelas, petugas keamanan sekolah, gembala baik voice, olahragawan, dan macam-macam lainnya,” ungkapnya. Sumantri sendiri adalah mantan kapten tim basket

SMA Gembala Baik. Ia tampil mengesankan saat perhelatan akbar Honda Development League pada April lalu. Padahal keluarga Sumantri sebagian besar adalah alumni GB (SMA Gembala Baik). “Saudarasaudara saya sekolah di GB.

Bapak, ibu, dan abang saya juga mantan GB,” sebutnya. Ironisnya tahun lalu, Hengky Salim (20), abang Sumantri juga dikeluarkan oleh kepala sekolah pada bulan Maret 2010, saat ia kelas dua. “Waktu itu saya izin

main naga, ada kegiatan dari yayasan pemadam. Tapi hanya gara-gara suratnya salah tanggal saya dikeluarkan,” katanya. Hengky akhirnya memutuskan tidak melanjutkan sekolah. Ibu Hengky, Fatmawati alias Ahong (54) yang juga bekas didikan SMA Gembala Baik ke halaman 15 kolom 3

ke halaman 15 kolom 3

DOMPET SIMPATIK

Umi Perlu Bantuan Umi Hani (9 tahun), menderita sakit tumor di mata sebelah kanan. Saat ini Umi Hani sedang dirawat di RSCM Jakarta untuk proses penyembuhannya. Namun pihak keluarga tidak mampu untuk membiayai seluruh pengobatannya. Untuk itu, melalui Dompet Simpatik kali ini, kami mengajak bapak/ibu/sdr/i dan para dermawan untuk dapat membantu Umi Hani. Bantuan dapat diserahkan langsung ke Lantai V, Ruang Redaksi Gedung Graha Pena Pontianak, Jalan Gajah Mada No 2-4, Pontianak. Atau via Bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 an. Dompet Simpatik Pontianak Post. (*) ke halaman 15 kolom 3

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

KOTOR

BEKELIT

Pemandangan salah satu parit di tengah Pontianak saat musim air surut. Sampah terlihat menumpuk dan mengeluarkan bau tak sedap di sekitar pemukiman.

Pemkot Bakal Rombak SOPD PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak akan mengubah struktur organisasi perangkat daerah. Perubahan diajukan dengan rancangan peraturan daerah. Walau ada pembentukan SOPD baru, tapi sebagian besar dirampingkan. ”APBD kita ini aneh, PNS hanya 1,2

persen dari jumlah penduduk, di sisi lain belanja pegawai terlalu banyak. Hampir mendekati belanja langsung,” ungkap Wali Kota Pontianak Sutarmidji

usai pengajuan Raperda Perubahan SOPD di DPRD, kemarin. ke halaman 15 kolom 3

Tarif PSB Sekolah Swasta Jangan Mahal PONTIANAK – Sekolah swasta diingatkan tidak memberatkan masyarakat. Biaya di sekolah swasta tinggi, banyak dikeluhkan. Penerimaan siswa baru tahun ini di sekolah swasta jangan terlalu mahal. Hal itu diungkapkan Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak Mujiono. ”Pendidikan swasta juga harus membantu masyarakat. Meringankan beban jangan memberatkan,” tegasnya, kemarin. Pemerintah, baik pusat maupun daerah sudah meringatkan biaya pendidikan. Tapi itu hanya ke halaman 15 kolom 5

HARI BERKABUNG DAERAH ILUSTRASI : KEKES

Sutradara Naga Bonar Ingin Buat Film Mandor Kalbar memperingati hari berkabung daerah hari ini (28/6). Tanggal itu ditetapkan untuk mengenang korban pembantaian Jepang. Tidak hanya di Mandor tapi tersebar di seluruh daerah di provinsi ini. Ada yang ingin mendokumentasikan peristiwa tersebut. Adalah MT Risyaf, sutradara besar di Indonesia. Dia menyutradarai Naga Bonar pertama. Pria 64 tahun ini asal Kalbar. INTERNET

HENDY ERWINDI, Pontianak

SUTRADARA

MT Risyaf, sutradara kelahiran Pemangkat bersama keluarganya.

MASIH ingat film fenomenal Naga Bonar yang dibintangi Dedy Mizwar ? Film yang dibuat tahun 1985 itu meraih banyak piala citra. Tapi banyak yang tidak tahu siapa sutradaranya. Adalah Mourtadha Risyaf yang menggubahnya. Lelaki kelahiran Pemangkat 7 Juni 1947. Pak Taba panggilannya, hingga sekarang dia masih bergelut di dunia perfilman dan sinetron. Sebagai sutradara dan pembuat skenerio. Apa kaitannya dengan tragedi Mandor ? Pak Taba sejak 20 tahun lalu sudah punya rencana membuatkan tragedi memilukan itu menjadi sebuah film. Namun tidak dapat terealisasi hingga sekarang ke halaman 15 kolom 5


METROPOLITAN

10

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

Polisi Dekati Guru

PERJUANGAN: Perjuangan hidup penambang sampan di Pontianak, tetap melekat erat dengan Sungai Kapuas. Di tempat itulah, nasib periuk dan nyawa dipertaruhkan. MUJADI/PONTIANAK POST

LENSA

Wajib Hormati Adat PONTIANAK—Pemerintah Provinsi Kalbar mewajibkan investor mengakui dan menghormati hak wilayah kelola maupun tradisi adat masyarakat setempat, termasuk norma dan hukum adat yang berlaku di sekitar lokasi kegiatan. ”Ini untuk menjaga keseimbangan agar dampak negatifnya dapat diminimalisir,” ujar Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya di DPRD Kalbar, Senin (27/6) pagi. Menurut Christiandy, Christiandy Sanjaya Kalbar termasuk daerah yang menarik untuk investor. Investasi ini dapat bermanfaat bagi semua pigak. Apalagi saat ini Pemprov Kalbar ingin mempercepat pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan rakyat. ”Dengan adanya investasi, kesejahteraan rakyat dapat meningkat. Perusahaan juga bisa dapat untuk. Makanya agar bisa terealisasi, perlu kepastian hukum dengan rancangan perda,” kata Christiandy. Kepastian hukum ini untuk memberi rasa aman dalam penanaman modal. Masyarakat, budaya lokal, dan lingkungan tetap terjaga dengan baik. Peluang usaha itu ada di semua sektor, termasuk perkebunan sawit, karet, kelapa, kakao, jagung, dan sektor pertanian. ”Kita merencanakan misalnya 1,5 juta hektar untuk sawit. Tetapi yang tertanam hanya 500 ribu. Ada sejuta sisanya yang mungkin karena belum terealisasi. Pendataan soal izin perkebunan ini ada di Dinas Perkebunan,” katanya. Sebagai upaya menjaga keseimbangan dari investasi, pemprov juga meminta penanam modal menjaga kelestarian fungsi lingkungan dan melakukan rehabilitasi lingkungan, jika terjadi kerusakan dari usaha yang dilakukan. Investor harus melaksanakan tanggungjawab sosial perusahaan dengan memperhatikan masyarakat lokal. (uni)

Tindak Pembakar Lahan PONTIANAK—Anggota Komisi C DPRD Kalimantan Barat, Tony Kurniady mendesak pemerintah provinsi agar bersikap tegas terhadap pembakar lahan. Hal ini mengingat kabut asap kembali muncul di Kota Pontianak dan sekitarnya sejak beberapa hari lalu. Ketidaktegasan pemerintah dipandang menjadi faktor penyebab utama berulangnya kasus kebakaran lahan dan kabut asap. Tony lebih menyoroti kebakaran di lahan-lahan milik perusahaan perkebunan. Menurut dia, kebakaran di lahan perusahaan perkebunan harus dicermati dengan serius oleh pemerintah daerah. Soalnya, ada kemungkinan kebakaran tersebut disengaja oleh pihak perusahaan mengingat pembakaran merupakan cara yang paling mudah dan murah dalam membuka lahan. “Kita menantikan ketegasan dari

pemerintah terhadap pengusaha yang bandel dan membuka lahan dengan cara membakar. Kebakaran di lahan perusahaan harus diusut dan pelakunya diberi sanksi tegas. Jangan sampai perusahaan selalu mengambinghitamkan masyarakat,” ujarnya kemarin. Tindakan tegas dinilai perlu agar ada efek jera terhadap pelaku. Persoalan kebakaran lahan dan kabut asap menurutnya harus disikapi dengan lebihseriusolehpemprov.Soalnya,kebakaran tersebut berdampak sangat besar, baik bagi masyarakat, lingkungan maupuncitradaerah.Asapyangselaludatang setiap musim kemarau telah menimbulkan gangguan kesehatan pernafasan bagimasyarakatdanseringmengganggu aktivitas penerbangan. “Dampaknya sangat luar biasa,” katanya. Tony juga menyebutkan, salah satu bentuk keseriusan pemprov dalam

menanggulangi kabut asap dapat ditunjukkan dengan menyiapkan sarana prasarana yang memadai di instansi terkait, misalnya Badan Penanggulangan Bencana dan Badan Lingkungan Hidup. Instansi tersebut hendaknya dapat dilengkapi dengan sumber daya manusia dan peralatan modern untuk mengantisipasi/memadamkan kebakaran dengan cepat. “Porsi anggaran di instansi itu hendaknya lebih ditingkatkan lagi,” ujar dia. Kebakaran lahan juga terjadi di areal PT Peniti Sungai Purun (PSP) di Desa Nusapati Kecamatan Sei Pinyuh. Kebakaran mencapai ratusan hektar. Namun, menurut pihak perusahaan, lahan yang terbakar tersebut bukan merupakan lahan yang sedang land clearing (pembukaan lahan) melainkan lahan yang sudah ditanami sawit (berumur sekitar 8 bulan sampai 1,5 tahun). (rnl)

PETI Ancam Makam Juang Mandor PONTIANAK - Pimpinan Daerah Pemuda Panca Marga Provinsi Kalbar, Zainul Arifin mengingatkan peringatan PeristiwaMandorjanganhanyaseremonial. Ia menilai Perda Hari Berkabung Daerah yang berkaitan dengan kejadian tersebut belum ditindaklanjuti. “Kita prihatin, minimnya perhatian dan komitmen pemprov untuk melaksanakan perda itu. Paling tidak ada beberapa amanah perda yang belum ditindaklanjuti. Diantaranya penataan kawasan dan pembangunan kembali Monumen Makam Juang Mandor,” ujar Zainul, Senin (27/6).

Menurut Zainul, di sekitar kawasan Makam juang Mandor telah beroperasi pertambangan emas liar. Jika tidak dicegah dapat memasuki dan merusak Kawasan Cagar Budaya Makam Juang Mandor. Hal lain yang belum ditindaklanjuti adalah pendataan jumlah korban. Angka korban 21 ribu jiwa yang selama ini diinformasikan belum didukung dengan hasil pendataan yang valid. Data tersebut juga tidak memiliki kekuatan hukum. Angka korban 21 ribu jiwa yang selama ini kita dengar masih belum di dukung dengan hasil pendataan yang

valid dan tidak memiliki kekuatan hukum. “Perda diamanahkan untuk dilakukan pendataan,” kata Zainul. Ia juga memandang penting untuk menjadikan Sejarah Peristiwa Mandor sebagai muatan lokal pada kurikulum sekolah bagi pelajar dan siswa di Kalbar. Sosialisasi sosialisasi peristiwa Mandor ke segenap lapisan masyarakat juga perlu dilakukan. Paling penting, adanya upaya gugatan ke Pemerintah Jepang saat ini, agar mereka mau menyampaikan permohonan maaf kepada rakyat Kalbar atas kekejaman tentaranya ketika itu. (uni)

PONTIANAK- Menuntaskan narkotika tidak cukup mengandalkan tindakan hukum namun langkah pencegahan harus dioptimalkan. Karena itu kepedulian bersama dalam memberantas narkotika sangat dibutuhkan. Terutama mencegah penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar. Demikian kata Kapolda Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan dalam acara pertemuan Kapolda dengan tenaga pendidik (guru) SMP dan SMA kota Pontianak di Mapolda Kalbar, Senin (27/6). Kapolda mengajak semua elemena masyarakat menyatukan persepsi dan langkah dalam menghadapi narkotika. Mengingat ancamannya sudah sangat mengkhawatirkan. Maka kepedulian bersama amat dibutuhkan. “Mari bersama kita merapatkan barisan dalam memerangi kejahatan narkotika. Guna membebaskan generasi muda dari bahaya narkotika,” kata Kapolda. Menurut dia sosialisasi tentang bahaya narkotika dinilai sangat efektif dari lingkungan sekolah. Hal tersebut dapat diperankan kalangan guru. Yang mempunyai ruang komunikasi secara luas dengan murid. Memberikan pemahaman akan dampak negatif penyalahgunaan narkotika. Kapolda menambahkan sekolah merupakan benteng pencegahan narkotika. Karena itu pihaknya senantiasa mengharapkan peran aktif sekolah untuk bergerak bersama berjuang memberantas narkotika. Karena pengaruh narkotika terlampau berat. Bisa mempertaruhkan masa depan bangsa. “Kita tidak ingin generasi muda rusak oleh narkotika. Ini peran dan tanggungjawab kita bersama,” kata dia. Kapolda ikut mengimbau pelaku kejahatan narkotika untuk segera berhenti. Dengan melepaskan diri dari peredaran gelap maupun penyalahgunaan narkotika. Karena, lanjut Kapolda, terlibat narkotika membuat hidup menjadi tidak tenang. Dan, tentunya bakal terus dikejar aparat hukum. “Jangan mengambil kesenangan sesaat. Segera lepaskan diri dari pengaruh narkotika dan kembali ke jalan yang benar,” kata dia. Direktur Reserse Narkotika Polda Kalbar Komisaris Besar Revianto, menyampaikan, pecandu narkotika dapat dideteksi melalui gerak gerik dalam pergaulan sosial. “Tanda-tanda pemakai biasa takut sama orang berpengaruh. Bisa dengan guru, orang tua, dan tokoh masyarakat. Kalau bertemu biasa selalu berusaha menghindar,” kata dia. Salah seorang guru yang hadir, Zamzuni, mengatakan, sepakat mencegah narkotika mulai dari lingkungan sekolah. Namun, menurut pengajar SMK 2 Pontianak, ini, sosialisasi pihak terkait masih sangat minim. Sehingga pihak sekolah terkendala bila ingin menyampaikan secara jelas kepada anak murid tentang narkotika. Mulai bentuk dan bahaya yang ditimbulkan. (stm)


METROPOLITAN 11 Badan Kesbangpol Kalbar Sosialisasikan Speaking Kunci Utama Menguasai Bahasa Inggris Pengembangan Budaya Politik Demokrasi Pancasila

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

Berkunjung di Program Bahasa Inggris STKIP-PGRI

BAHASA Inggris telah lama menjadi bahasa penghubung masyarakat Internasional di Dunia, bahkan di Indonesia pembelajaran bahasa inggris telah dimulai sejak sekolah dasar hingga perguruan tinggi. Kepada Pontianak Post, Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris Aria Jalil Phd diwakili Sekretaris prodi, Drs Ismail Kasim Msc mengatakan, menggunakan bahasa Inggris untuk era globalisasi sekarang ini sudah semestinya di kuasai oleh masyarakat Kalbar, khususnya bagi para mahasiswa dan karyawaan yang bekerja di perusahaan swasta maupun perusahaan asing . Menurut dosen yang mengambil S-2 di FloridaAmerika Serikat ini, agar dapat menguasai bahasa Inggris dengan cepat, dapat anda mulai dengan memberanikan diri berbicara menggunakan bahasa Inggris. Meski salah dalam lafalnya, namun berani mengucapkanya merupakan awal yang baik jika kita ingin cepat menguasai bahasa asing. “Apalagi di jaman sekarang, anda dengan mudah dapat menemukan lembaga kursus yang menjanjikan pandai berbahasa Inggris dengan cepat dan mudah, namun perlu diingat kursus bahasa inggris tidak dibarengi dengan latihan “Speaking” hasilnya juga siasia,’ ujar Ismail. Maka dari itu, ungkap Ismail, berbicara mengunakan bahasa Inggris dapat dimulai dengan cara yang sederhana, yaitu ketika kita menyapa te-

Ismail Kasim

man-teman yag sebaya atau kepada yang aktif menggunakan bahasa Inggris. Seperti menanyakan kabar maupun pekerjaan mereka. “Memanfaatkan jejaring sosial untuk berteman dengan orang di luar Indonesia, juga sudah menunjukan usaha anda untuk mahir berbahasa Inggris. Karena untuk sekarang ini jika anda ingin mengenyam pendidikan di luar negeri harus memiliki syarat utama yaitu TOEFL atau IELTS dibuktikan dengan kemampuan speaking anda,” jelasnya. Ismail mengungkapkan, di prodi pendidikan Bahasa Inggris STKIP-PGRI Pontianak ini, agar mahasiswa cepat dalam menguasai materi perkuliahan dan Speaking English. Metode pembelajaran kami buat secara lebih variatif, yaitu untuk semester I mahasiswa kita sarankan menerapkan speaking

English 25 persen: 75 persen bahasa Indonesia. “Semester II mahasiswa disarankan mengunakan speaking English 50 persen : bahasa Indonesia 50 persen, sedangkan di semester III mahasiswa diwajibka speaking Inggris 50 persen : bahasa Indonesia 50 persen dan di semester IV ke-atas, mahasiswa wajib menguasai speaking English 75 persen : 25 persen bahasa Indonesia. Secara keseluruhan mahasiswa prodi STKIP-PGRI Pontianak berjumlah 443 mahasiswa terdiri, dari mahasiswa tahun ajaran 2009/2010 berjumlah 137 mahasiswa dan mahasiswa tahun ajaran 2011 yang lulus administrasi sebanyak 306 mahasiswa. selain itu, prodi bahasa Inggris memiliki 15 dosen tetap, 6 dosen diantaranya sedang mengenyam S-2. (d3/ser)

BADAN KesatuanBangsadan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalimantan Barat mensosialisasikan Pengembangan Budaya Politik Demokrasi Pancasila di Kalbar bagi Aparat Kesbangpol, Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga Swadaya Masyarakat, berlangsung di Hotel Merpati Jalan Imam Bonjol Pontianak, Senin (27/6). Mewakili Gubernur Kalbar Drs.Cornelis,MH, Kepala Badan Kesbangpol Kalbar Tonny Ferdy,S.Sos,M.Si menyampaikan, demokrasi pancasila adalah norma yang didalamnya mengatur penyelenggaraan kedaulatan rakyat dan pemerintahan negara baik dalam kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan bagi setiap warga negara. “Termasuk organisasi kekuatan sosial politik, ormas dan lembaga kemasyarakatan lainnya serta lembaga-lembaga negara di pusat maupun daerah,” ujarnya. Berdasarkan definisi terse-

Seremoni

SOSIALISASI: Tonny Ferdy wakili Gubernur Kalbar Cornelis sampaikan sambutan, (duduk) Sumarni.

but diidentifikasi ciri-ciri demokrasi pancasila adanya aturan penyelenggaraan kedaulatan rakyat dan pemerintahan; Berlaku untuk semua lapisan masyarakat di seluruh Indonesia; Kedaulatan berada di tangan rakyat; Didasari sikap kekeluargaan dan gotongroyong; Adanya penghargaan terhadap HAM dan keselaras-

an antara hak dan kewajiban warga negara; Setiap keputusan yang diambil dilakukan dengan musyawarah untuk mencapai mufakat; Kebijakan yang diambil selalu mendahulukan kepentingan rakyat atau umum; Adanya ketidaksetujuan terhadap kebijakan yang dibuat pemerintah dinyatakan dan disalurkan pada wakil

rakyat. “Bukan dengan cara demonstrasi atau kegiatan lain yang merugikan semua pihak,” tegasnya. Tidak mengenal adanya partai pemerintahan atau oposisi, diktator mayoritas dan tirani di kalangan minoritas serta tidak mengenal sistem monopartai; Pemilu dilakukan dengan menganut sistem Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (Luber). Kasubbid Partisipasi Politik Badan Kesbangpol Kalbar, Sumarni,S.STP menyampaikan, maksud dan tujuan sosialisasi terserap aspirasi dan masukan-masukan serta terwujudnya pengembangan budaya politik demokrasi pancasila di Kalbar. “Peserta terdiri dari unsur Kepala Badan atau Kantor Kesbangpol Kabupaten atau Kota se-Kalbar, Ketua Ormas dan LSM,” ujarnya. Narasumber dari Direktorat Jenderal Kesbangpol Kementerian Dalam Negeri RI dan Perguruan Tinggi Universitas Ibnu Khaldun Jakarta.(d5/ser)

Selektif Berikan Izin Senjata Tajam P ONTIANAK-AnggotaKomisi A DPRD Kota Pontianak yang juga Ketua Ikatan Keluarga Besar Madura Kota Pontianak M Fauzi meminta kepolisian mengevaluasi pengeluaran izin senjata tajam (sajam). Soalnya, rentan disalahgunakan untuk tindak kejahatan. Misalnya saja, kata dia, izin

penggunaan sajam untuk para pekerja di tempat pemotongan hewan. Menurut Fauzi, sebenarnya sajam untuk penyembelihan hewan atau pemotongan itu sudah tersedia di kamar daging. Sehingga, tukang jagal atau pekerja rumah potong hewan tidak perlu membawa sajam dari rumah.

“Sajam sudah ada di rumah potong hewan. Jadi tidak perlu dibawa dari rumah. Kami minta polisi lebih selektiflah dalam pengeluaran izin itu. Bila perlu dievaluasi kembali,” ujarnya. Fauzi khawatir, dengan diberikannya izin penggunaan sajam yang tidak selektif maka akan digunakan untuk

kejahatan seperti tindak penganiayaan. “Kalau disalahgunakan, izin itu bisa menjadi alat legalisasi membawa sajam ke mana-mana seperti di tempat umum. Karena itu kami minta aparat kepolisian lebih selektif dalam pengeluaran izin tersebut,” katanya. (zan)


KOMUNIKASI BISNIS

12

Advertorial

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

Yuasa Marakan HUT ke-65 Bhayangkara Berani Exist, Buktikan Kemampuanmu Promosikan Aki YT-7C, Bagikan Banyak Doorprize P E R I N G ATA N H U T k e - 6 5 Bhayangkara yang dipusatkan Minggu (26/6) pagi di lapangan helikopter Polda Kalbar dirangkai dengan kegiatan bersepeda santai, juga turut melibatkan salah satu Top Brand Aki Di Indonesia yakni Aki Yuasa. Dalam peringatan HUT Kepolisian Republik Indonesia tahun ini, Aki Yuasa tampil sebagai sponsor utama dengan menyediakan panggung besar serta berbagai spanduk, dan umbul-umbul bertuliskan Aki Yuasa No.1 di Indonesia. Tidak hanya itu saja, Aki Yuasa juga berpartisipasi membagikan banyak doorprize kepada para peserta fun bike dan para pengunjung, mulia dari TV flat Samsung 21 inch, dispenser, kipas angin serta magikom. IwanKurniawan,selakuoperasional Manager PT. Kapuas Borneo Mandiri Indonesia, yang menjadi perusahaan tunggal distributor Aki Yuasa mengatakan, Aki Yuasa di HUT Bhayangkara ini lebih kepada mendekatkan diri kepada masyarakat Kalbar, khusunya masyarakat Kota Pontianak dan seki-

FOTO IST

YUASA: Pangung yang dipenuhi umbul-umbul berslogan AKI Yuasa turut memberikan banyak doorprize kepada pengunjung di HUT ke 65 Bhayangkara tahun ini.

tarnya. “Di peringatan HUT Bhayangkara ini juga, Aki Yuasa membuka stan pameranuntukmempromosikannew produk Aki YT-7C, yaitu jenis aki kering mengantikan Aki Yuasa YB5LB-A, yang paling banyak digunakan pada kendraan roda dua Supra Series dan Yamaha Mega Suzuki Shogun 110 CC dan jenis motor automatic Mio Sporty,” ujar Iwan. Menurut Iwan, melalui peringatan HUT Bhayangkara ini, Aki Yuasa turut mendukung UU Lalu Lintas No 22 Tahun 2009 agar menyalakan lampu pada siang hari. Masyarakat pun jangan merasa khawatir, bila aki kendaraanya cepat habis dan boros. Sebab, Aki Yuasa merupakan produk Aki yang berkualitas, tahan

lama dan hemat. “Bagi yang mengunakan aki basah jenis YB5L-BA dan YTZ-5S, para pengendaraan kendaraan tetap perlu memperhatikan perawatan aki. Apabila kondisi aki lower disarankan mengisi kembali air akinya,” terangnya. Ia menambahkan, sejak JuniAgustus, Aki Yuasa juga memberikan kejutan hadiah langsung tunai. Caranya, gampang jika pelanggan membeli Aki Yuasa jenis YB5L-BA , YTZ5-S dan YT 7 C, Gosok bagian atas kotak aki dan pasti Anda akan mendapatkan hadiah uang mulai dari Rp5.000, Rp10.000 hingga Rp20.000 yang dapat ditukarkan langsung pada toko yang menjual aki tersebut. (d3/biz)

KAMU yang menyatakan diri sebagai pemberani dan selalu ingin exist bervideo ria kini berkesempatan membuktikan kemampuanmu dalam membuat video amatir iklan Yamaha Mio. Ambil kesempatan ini dan buktikan diri kamu bukan sekedar bisa exist, tapi juga mampu mengukir prestasi. Syarat pembuatan video iklan kali ke-3 ini tidak ribet dengan urusanurusan teknis seperti kompetisi sebelumnya. Konsep video yang diusung adalah video amatir dan bersifat umum (tidak dipilah dalam kategori). Jadi, kamu cukup mengekspresikan diri se-kratif mungkin, sesuai judul kompetisi kali ini yaitu, ‘Ekspresikan Kamu dan Mio’. “Kita melihat trend yang ada, video amatir lagi booming, seperti sinta dan jojo, serta Briptu Norman. Karenanya kali ini kita usung konsep video amatir. Konsep ini juga untuk memberikan kesempatan sebebasnya bagi peserta mengekspresikan diri,” jelas Alex, perwakilan PT Aneka Makmur Sejahtera, Senin (27/6). Dwi Nardi, perwakilan panitia dan tim juri kompetisi video iklan Yamaha Mio dari pihak Khatulistiwa TV menyatakan, aspek penilain terbesar dilihat pada ide dan konsep video. Konsep yang disampaikan harus bagus, menarik, dan unik. Disamping itu, peserta pun harus memperhatikan penataan gambar dan suara. “Dengan video amatir, kita memberikan kemu-

dahan bagi peserta. Karena siapa saja bisa membuat video amatir ini,” ujarnya. Persyaratan lengkap: durasi video 30-60 detik, video resolusi min 3MP (kamera handphone, kamera pocket, dan webcam), bebas berekspresi dengan motor Mio (pantun, parodi, lypsing, dance, dll), menyertakan fotocopy STNK Yamaha Mio, menyertakan fotocopy KTP, mengisi formulir pendaftaran, hasil video berbentuk VCD/DVD dikirim ke Dealer Yamaha terdekat di kotamu atau ke Khatulistiwa TV paling lambat 11 Juli 2011. Juara I-

BERCINTA atau langsung tidur? Begitu mungkin dilema pasangan yang juga bekerja. Sesampainya di rumah, mereka harus memilih mau diapakan energi yang tersisa dari aktivitas seharian. Seperti dilansir dari WebMD, dilema ini akhirnya dituntaskan. Dua-duanya punya efek positif yang bersaing ketat. Seks, jika ditanya soal kepuasan, tentu kegiatan ini tak perlu diragukan lagi. Tapi apa manfaat lainnya? Hubungan seks yang penuh gairah bisa membantu seseorang menurunkan berat badan, mengurangi rasa sakit, bahkan menghilangkan stres. “Seks meningkatkan hormon endhorphin, sehingga membantu orang untuk lebih rileks dan mengurangi ketegangan,” kata Dr Kara Nakisbendi, ahli ginekolog. Selain fungsi tadi, kegiatan ML bisa membakar sampai 300 kalori per jam dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang. Tak hanya itu saja, selain menurunkan tingkat kolesterol dan membuat hubungan makin mesra, bercinta juga bisa mengurangi risiko seorang lelaki terkena kanker prostat. Bagaimana dengan tidur? Walau kegiatan ini tak terlalu meng-

gairahkan, tidur juga punya banyak manfaat. Tentunya sudah diketahui umum kalau tidur bisa memulihkan energi yang telah dihabiskan dan mengembalikan fungsi memori yang lelah dipakai seharian. Nah, mana yang dipilih sebagai kegiatan terbaik pasangan pada malam hari? Kenapa harus memilih? Jika dua-duanya bisa berjalan dengan seimbang dan bergantian, pastinya Anda dan pasangan makin sehat dan mesra. Tak dipungkiri, untuk dapat merasakan nikmatnya bercinta, kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit sangat diperlukan. Penambah stamina untuk kaum pria bisa diproleh dengan mengkonsumsi formula herbal Tsu Zhi (POM TR. 073 374 201). Formula herbal Tsu Zhi aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami, tanpa campuran Bahan Kimia Obat (BKO) berbahyayang dilarang pemerintah. Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah didapat di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt SR Dalam, Apt Arwana, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan, Apt Gajah Mada, Apt Bintang. Apt

Ikuti Kompetisi Iklan Yamaha Mio Video Paling Lambat Diterima 11 Juli 2011

FOTO IST

ROADSHOW: Panitia kompetisi iklan Yamaha Mio melakukan roadshow sosialisasi tentang kompetisi ke sekolah-sekolah.

III bakal mendapat uang tunai dan videonya ditampilkan di Studio XXI Pontianak. Sosialisasi dan penyebaran brosur kompetisi video iklan Mio telah dilakukan sejak 1 Mei 2011. Roadshow sosialisasi telah dilakukan di SMKN 6 Ptk, SMKN 2 Ptk, SMKN 3 Ptk, SMKN 7 Ptk, SMA Bhayangkari KKR, SMA St Paulus, SMAN 3 Ptk, SMAN 4 Ptk, SMAN 2 Ptk, SMA LKIA Ptk, SMA Bina Utama Ptk, dan SMK Mandiri Ptk. Informasi lengkap hubungi Hotline Yamaha di 0561-7009777 atau Khatulistiwa TV di 0561-6593362. (d1/biz)

Laboratorium Klinik Prodia Bercinta atau Langsung Tidur Deteksi Hepatitis Tak Semudah Menebak Buah Manggis

HEPATITIS, atau yang lebih akrab di telinga kita sebagai penyakit kuning atau penyakit liver merupakan penyakit yang seringkali tidak menunjukkan gejala. Untuk mengetahui keberadaannya tak semudah menebak buah manggis, karena hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan laboratorium. Hepatitis yang disebabkan oleh virus hepatitis B dan C merupakan jenis hepatitis paling banyak dan berbahaya. Berbahaya dan mudah menular, hepatitis B dan C telah menjadi masalah kesehatan global karena angka kejadiannya yang tinggi. WHO memperkirakan sekitar 2 miliar penduduk dunia terinfeksi virus hepatitis B, sedangkan virus hepatitis C diperkirakan telah menginfeksi sekitar 3% (±170 juta) populasi dunia. Infeksi hepatitis B dan C dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan pengerasan hati atau sirosis, bahkan kanker hati. Penyakitinijugadenganmudahnyabisamenyebartanpa disengaja. Bayangkan, peralatan yang akrab dengan kehidupan kita sehari-hari seperti gunting kuku, pisau cukur dan sikat gigi bisa menjadi musuh dalam selimut. Peralatan tersebut seringkali dengan mudahnya saling dipinjamkan, sehingga sangat rentan menularkan penyakit hepatitis. Gunting kuku misalnya, ketika digunakan oleh seseorang yang terkena hepatitis kemudian tanpa disadari terluka saat menggunting kuku, maka terjadilah kontak darah yang terkontaminasi hepatitis yang bukan tidak mungkin dapat menularkannya kepada orang lain. Hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan laboratorium, biasanya seseorang dengan hepatitis B dan C tidak mengetahui dirinya telah terinfeksi selama bertahuntahun hingga kondisinya memburuk, karena 7 dari 10 kejadian hepatitis tidak menunjukkan gejala sama sekali. Hanya melalui pemeriksaan laboratorium bisa diketahui keberadaan infeksi hepatitis dalam tubuh seseorang. Langkah mudah melindungi hati,walaupun hepatitis B dan C merupakan penyakit berbahaya dan mudah menu-

lar, namun terdapat langkah-langkah untuk melindungi hati dari infeksi tersebut. Berikut langkah-langkah yang disingkat menjadi 4 P: Pertama, periksa. Ketahui apakah Anda terinfeksi atau tidak, dengan melakukan pemeriksaan laboratorium anti-HBs atau HBsAg (untuk infeksi hepatitis B) dan pemeriksaan anti-HCV (untuk infeksi hepatitis C). Kedua, pencegahan. Jika hasil pemeriksaan nonreaktif atau negatif, cegah penularan, lakukan gaya hidup sehat, kenali faktor risiko infeksi. Ketiga, perlindungan. Lindungi diri Anda, lakukan vaksinasi, dan cek keberhasilannya. Keempat, pengobatan. Jika hasil pemeriksaan reaktif atau positif, konsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengobatan. Awali perlindungan hati dengan melakukan langkah pertama yaitu periksa, dan manfaatkan keringanan biaya 20% untuk pemeriksaan anti-HBs atau HbsAg (terkait infeksi hepatitis B) atau anti-HCV (terkait infeksi hepatitis C) selama Juli 2011 di seluruh Laboratorium Klinik Prodia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai pemeriksaan hepatitis ini dapat menghubungi: Laboratorium Klinik Prodia, Jl. Ahmad Yani No.6C, Pontianak.(d2/biz)

Vegifit Hadir di Indonesia Berkhasiat Untuk Kewanitaan & Hubungan Suami Istri Harmonis HADIR pertama di Indonesia, minuman kesehatan Vegifit Instan yang merupakan ramuan herbal khusus dikonsumsi kaum wanita untuk kewanitaaan. Vegifit terbuatdaricampuranbahan-bahanalamidengankomposisi sari kunyit putih/temu mangga, sari temu pepet, sari temu kunci, sari kunyit, daun sirih, gula nira kelapa mumi dan ramuan tradisional lainnya. Komposisi yang terkandung di Vegifit Instan adalah kunyit putih dan gula nira kelapa murni. Kandungan kunyit putihadalahsenyawaaktifcurcuminoidyang berkhasiatsebagaiantioksidan(mencegahkerusakansel),antiinflamasi (peradangan), antibakteri dan antikanker dan gula nira kelapa merupakan gula yang dihasilkan dari penguapan nira pohon kelapa, dengan kandungan yang meliputi: garam mineral, thiamin, riboflavin, nicotinic acid, fosfor, kalsium, ascorbic acid, protein dan vitamin C. Gulanirakelapamempunyaiindeksglisemicyangsangat rendah dibawah 35. Makin rendah indeks glisemic suatu gula, semakin aman bagi pankreas sehingga aman pula bagipenderitadiabetes.Sedangkantemupepetbermanfaat dalam mengurangi sekresi cairan dan temu kunci bermanfaat sebagai antiseptic. Kunyit putih juga bermanfaat menghilangkan bau badan. Daun sirihbermanfaat sebagai antiinfeksi dan hilangkan gatal. Menurut, Ny Heni (24 th) seorang Ibu Rumah tangga, setelah mengkonsumsi Vegifit secara rutin, hubungan saya dengan suami semakin hari mejadi harmonis, sebab

minumaninidapatmenjaga kesehatan organ intim dan membuat tubuh saya menjadi bugar Bagi Anda berminat dengan produk Vegifit ini, dapat menemuinya dibeberapa toko obat (TO) dan aptek.Antaralain:TOSinar Abadi, TO Sinar Abadi Jaya, Apt Bintang, Apt Cipta, Apt Setia Budi, Apt Imam Bonjol, Apt Merdeka, AptGajahMada,TO SumberLestari,AptMulya, TO Sarivita, TO 168, Apt Sada, Apt Mandiri II, Apt Dipo Farma, dan TO A Rachman, Apt Sadar, Apt Pretty, Apt Siantan Jaya, Apt Prima, Apt Barokah, Apt Cinta Kasih, Apt Sei Raya Dalam, Supermarket Xing Mart Sei Raya Dalam serta Supermarket Sim Jaya Abadi. Jika tertarik menjadi agen dan distributor produk Vegifit ini, bisa menghubungi: Marjan Hp.081522558888 (perwakilan Vegifit Kalbar), Eka Hp.081257627951(distributor Kota Pontianak), Yuni Hp.085750271874 (distributor Kubu Raya), Fitri Hp.082158810326 (agen Sintang), Uti Raflen Hp.08125751966, Husna Hp 08525215507 dan Rozalina Hp.081345337073 (agen Singkawang), Pemangkat TO Aman Hp 081352551362, lilianti Hp. 082159488373, ibu Zainal Hp 08125689011 serta Basilinus Hp.08125743863 (agen Sanggau). Dr Wildan Hp.081257575366 (Distributor Kabupaten Sekadau). (d3/biz)

Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti, Apt MerdekaTimur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA. TO Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO Sinar Abadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar. Singkawang: Apt Singkawang & Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah. Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO Sumber Sehat, TO Sumber Lestari. Atau dapatkan di apotek dan toko obat terdekat di sekitar tempat tinggal Anda.(d2/biz)

Diabetes Membuat Pandangan Tak Jelas KENYATAAN Indonesia adalah salah satu negaradenganpenderitadiabetesterbanyak diduniamemangsangatdisesalkan.Apalagi, jumlah penderita diabetes di Indonesia diprediksi akan semakin meningkat. Badan Kesehatan Dunia (World health Organization/WHO), memperkirakan jumlah penderitadiabetesmelitus(DM)tipe2diIndonesia akan meningkat haingga tiga kali lipat dan pada 2030 mencapai 21,3 juta orang. Obat apapun, memang belum dapat melakukan pencegahan terhadap diabetes tipe 1, dimana ketidakmampuan pankreas memproduksi insulin sejak lahir. Berbeda dengan tipe 2, sering dicetuskan oleh faktor genetik, obesitas, kurang olahraga, serta pola makan yang tidak sehat, sesungguhnya diabetes dapat dicegah, salah satunya dengan terapi Gentong Mas. Suryani (39 th) yang sudah 4 tahun menderita diabetes sudah membuktikannya. “Karena pola makan tak bagus saya menderita diabetes, akibatnya badan sering terasa lemas, pandangan kabur dan sering kencing,” keluh ibu rumah tangga tersebut. “Untungnya sudah 3 bulan ini saya minum Gentong Mas dengan teratur. Alhamdulillah kini badan saya terasa sehat, fit, dan segar. Kadar gula turun jadi 210 mg/dL, awalnya mencapai 510 mg/dL,” ungkapnya. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik sifatnya absolut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Karena telah merasakan manfaatnya, ibu 3 anak yang berdomisili di Kp. Jawa Parit Setia-Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar

tersebut tak segan-segan membagi pengalaman baiknya tersebut dengan orang lain. Gentong Mas adalah minuman kesehatan herbal alami dengan bahan utama gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk penderita diabetes. Habbatussauda dalam Gentong Mas dipercaya meningkatkan fungsi insulin dan mengurangi resistensi reseptor insulin. Gula aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas juga mengandung chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin, sehingga meringankan kerja pankreas. Untuk mendapatkan hasil maksimal, disarankan mengatur pola makan, olahraga, pengaturan berat badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stres dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com Bagi Anda yang membutuhkan hubungi Kota Pontianak: 081376179880/05617020305, Kubu Raya: 082128103317, Singkawang: 082128103317, Sambas: 082128103317, Bengkayang: 082154699920, Landak: 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082148102829, Sintang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak: 082112248682, Ketapang: 081256520280. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114.(e5/biz)

Telkom Memberikan Pelatihan Manajemen SEKITAR 30 mitra binaan Telkom Pontianak yang akan menjadi calon Usaha Kecil Menengah (UKM), Senin, (27/6) pagi mengikuti pelatihan pengelolaan manajemen usaha UKM yang digelar PT. Telkom. Pelatihan dibuka oleh Kepala Balai Pelatihan Koperasi dan UKM Kalbar Hamdan Harun yang diwakili Kadis Koperasi dan UKM Kalbar Frans Suardi. Hamdan mengatakan, mewakili kepala dinas, mengucapkan terima kasih kepada PT. Telkom yang telah

membantu tugas pemerintah dalam hal ini mendorong masyarakat agar menjadi masyarakat produktif, yaitu dengan menjadikan masyarakat kecil ini sebagai pelaku UKM “Mereka yang menjadi pemula usaha ini harus diberikan gambaran bagaimana membuka usaha yang produktif serta mengajarkan mereka bagaimana dalam mengelola keuangan yang baik, sehingga dalam penerapanya pelaku UKM tidak lagi mengabungkan mana kebutuhan

untuk usaha dan mana kebutuhan pribadi,” ujarnya. Rina Farida mewakili Manager CD Area VI Kalimantan, PT.Telkom mengatakan, sebagai salah satu BUMN pemerintah, Telkom berupaya memotivasi para mitra binaanya untuk bersemangat menjalankan usahanya serta mengajarkan mereka bagaimanamemanajemenkeuangan serta strategi pelaku UKM dalam mempromosikan produknya. Ia berharap, apabila PT. Telkom

mengajak para mitra binaan yang akan menjadi pelaku UKM untuk hadir di dalam kegiataan pelatihan, diharapkan mitra binaan dapat menujukan semangat dan kemauan yang keras dan terpenting dispilin waktu. Sebab, menjadi pelaku usaha wajib displin. Bila tidak displin, pelangan juga engan jika ingin bekerjasama dengan pelaku usaha. Pengelola CDSA Margono menambahkan, pelaku usaha yang menjalankan UKM harus memiliki

DIABADIKAN: Mitra binaan diabadikan bersama Margono, Hamdan dan Rina Farida.

kompetensi yang cukup yakni, peningkatan diri dan memiliki ciri-ciri terampil, ahli dan professional. Tidak hanya itu, pelaku UKM juga

mesti memiliki karakter yang berprilaku sesuai dengan ajaran agama, sehingga terbentuklah SDM yang handal.(d3/ser)


Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

KOMUNIKASI BISNIS

13

Advertorial

Dua Siswa Dapat Tiket Gratis Persembahan Khusus Yamaha Dari SUN Bagi Dunia Pendidikan Education Group BELUM lama ini dua orang siswa yang mempercayakan pengurusan sekolah ke luar negeri melalui SUN Education Group Pontianak, memenangkan 2 tiket gratis ke Malaysia dan Australia. Hadiah ini diberikan sebagai salah satu program dari SUN Education Group bekerjasama dengan Garuda Indonesia, di mana setiap siswa yang mengurus pendaftaran sekolahnya melalui SUN Education selama pameran SUN ataupun dengan mendaftar langsung di salah satu dari 19 kantor SUN tersebar di seluruh Indonesia dan luar negeri, akan diikutsertakan untuk memenangkan satu dari total 10 tiket pesawat ini. Kedua siswa yang beruntung adalah Meirianti, alumni SMA di Pemangkat Kalbar yang melanjutkan studinya ke Swinburne Sarawak dan Stephen Prayogo, alumni MDIS Singapura yang akan berangkat ke Melbourne, Australia bulan depan untuk mengambil program sarjananya di Monash University. Stephen beruntung mendapatkan 1 tiket gratis PP Jakarta-MelbourneJakarta dari Garuda Indonesia. Pengundian tiket ini dibagi berdasarkan negara tujuan studi (Australia, Malaysia, Singapura) serta dilakukan dalam dua periode keberangkatan. Periode pertama untuk Juni-Juli 2011 dan periode berikutnya diperuntukkan untuk siswa (i) yang akan berangkat pada

Gathering Disdik Pontianak dan Kubu Raya Sukses

Agustus, September, dan Oktober 2011. Jadi masih tersedia kesempatan untuk mendapatkan tiket gratis bagi siswa yang mendaftar lewat SUN Pontianak di periode kedua. Bagaimana kiat-kiat memilih dan menentukan agen pendidikan yang tepat, profesional dengan pelayanan prima? Pendidikan sangat penting untuk bekal masa depan. Tentunya Anda yang telah berencana untuk melanjutkan pendidikan ke luar negeri, menyadari bahwa pilihan yang tepat sangat menentukan masa depan Anda. Apabila Anda serius dengan masa depan, Anda pasti akan mencari sekolah yang terbaik untuk Anda dan SUN Education Group adalah jawabannya, karena kita selalu mengedepankan masa depan Anda lebih dari segalanya. SUN Education Group merupakan gabungan 3 biro Konsultan Pendidikan International terkemuka (Erajasa Globalindo,ISS dan Nexgen) yang telah berpengalaman lebih dari 40 tahun di bidang

jasa konsultasi pendidikan luar negeri di Indonesia. SUN Education memberikan pelayanan “One Stop Services”, yang artinya semua pengurusan keperluan studi ke luar negeri akan diselesaikan dalam satu atap. SUN Education juga membantu pendaftaran tes IELTS bagi siswa (i) yang mendaftar sekolah ke luar negeri melalui SUN. Selain itu, bekerjasama dengan IALF (badan resmi penyelenggara tes IELTS) SUN Education juga secara rutin tiap tahunnya menyelanggarakan tes IELTS di Pontianak, seperti belum lama ini berlangsung pada 25 Juni 2011. Tes IELTS berikutnya akan dilaksanakan pada Oktober 2011. Untuk mendapatkan informasi profesional dan akurat, dapat menghubungi SUN Education Pontianak (SMART Education) Jl.Teuku Umar Komp. Pontianak Mal Blok D/4, telpon (0561) 762100 & Hp. 08125622499, Website: www.suneducationgroup. com. Facebook: facebook.com/ suneducation.(e1/biz)

ABA Pontianak Jurusan BHS Inggris TERAKREDITASI B (BAIK) BAN-PT Jurusan Bahasa Inggris (DIII& Dl) Konsentrasi: * Bisnis & Office Management * Perbankan * Tour & travel * Pengajaran (guru TK+,SD)

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 4870/D/T/K-IX-2010 dan SK Mendikbud No 73/D/O/94

Kampus ABA Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Informasi dan Pendaftaran Kampus ABA Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak WWW.ABA-PTK.AC.ID

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Beasiswa pendidikan Rp.500.000 untuk mahasiswa/i baru (selama Juni 2011)

Tes Masuk ABA 2 Juli 2011

Kurikulum ABA Jurusan Bahasa Inggris disusun sedemikian rupa serta memiliki ciri khas sebagai berikut: 1. Mahir berbicara, membaca, menulis dalam bahasa Inggris. 2. Mampu mengoperasikan komputer sesuai bidang tuqasnya. 3. Di ABA, baik jenjang DIII maupun DI, selain dibekali kemampuan bahasa Inggris, anda juga dibekali penguasaan bahasa Asing II yang dapat dipilih (bahasa Mandarin/ bahasa Jepang/bahasa Jerman dan lain-lain). 4. Memiliki ketrampilan dalam salah satu bidang yang merupakan paket pengetahuan terpadu atau Spesialisasi di bidang Bisnis & Office Management, perbankan tour & travel & pengajaran dll. Mengapa memilih kuliah di ABA Pontianak: 1. ABA Pontianak, Jurusan Bahasa Inggris telah terakreditasi B (Baik) Badan Akreditasi Nasional/BANPT SK. No. 006/BAN-PT/AK-VI/ DPL-III/VII/2006 2. Biaya kuliah di ABA Pontianak, sangat terjangkau oleh mahasiswa/i (SPP Rp 260.000, per bulan) 3. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara. 4. Lokasi kampus ABA Pontianak terletak sangat strategis di tengahtangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ABA Pontianak. (d2/biz)

Sambut Liburan Sekolah Bersama Mal Matahari Pemeran Spectaholiday 24 Juni-3 Juli 2011 MENGISI liburan sekolah kali ini, Mal Matahari pekan lalu telah melaksanakan Lomba Mewarnai dan Menggambar “Spectaholiday 10th Anniversari Mal Matahari pada 25-26 Juni 2011. Peserta yang memenangkan ajang Lomba Mewarnai Kategori TK adalah; Juara 1 Rishell Halim, juara 2 Aisyah Nasywa Ula, juara 3 Andi Tenribali H, berbakat 1 (Steven Jonathan), berbakat 2 (Zidan), berbakat 3 (Ken Wilson) dan 5 terbaik adalah: Novenda, Fadila Ulfa Najwa, Louisenxius, Rhiquelshen C, Anggun. Untuk pemenang Lomba Mewarnai kategori B SD 1-3 adalah: Juara 1 (Gabrella Evelyn), juara 2 (Jonathan), juara 3 (Galuh Edelweiss S Rosyad), berbakat 1 (Ellen Susanto), berbakat 2 (Jane Kesya), berbakat 3 (Stevani Indrayani). Dan 5 terbaik yaitu: Alifah Febrianty, Cindy Clara Yonanda, Sheren, Utin Della Maharani, Devita Mayanda Heerlie. Pemenang Lomba Menggambar

SD 3-6 untuk juara 1 (Karen), juara 2 (Millyenti Kurniawan), juara 3 (Veren). Berbakat 1 (Aileen Aurellia), berbakat 2 (Karen Audrey), berbakat 3 (Vanesa Laurencia) dan 5 terbaik masing-masing Iona Aveline Joey, Ahmad Rifki Fadila, Agung Andiro, Valensia Sandra, Alia Safira. Untuk semua peserta akan mendapatkan piagam keikutsertaan dan dapat diambil di Kantor Management Mal Matahari, telpon (0561) 766667. Selain event lomba untuk mengisi liburan sekolah, Mal Matahari juga menggelar Pameran Spectaholi-

FOTO IST

SAMBUTAN: Kadisdik Kota Pontianak Mulyadi memberikan sambutan dalam Gathering Disdik Pontianak dan Kubu Raya bersama Yamaha.

sambutannya. “Pak Mulyadi juga memandang, kepala sekolah dan guru termasuk konsumen utama Yamaha,” ujar Andi. Selain sambutan Kadisdik Kota Pontianak, Kepala Divisi Yamaha Kalbar Ardyanto juga menyampaikan sambutan mewakili pihak Yamaha. Ardyanto pun memberikan presentasi kondisi jual Yamaha dalam gathering. Kondisi jual Yamaha didukung Bussan Auto Finance dan Adira Finance. Presentasi product knowledge disampaikan Fendi, Koordinator Service PT AMS Wilayah Kalbar. Gathering mendapat tanggapan positif seluruh peserta. Mereka merasa puas acara digelar dan ber-

harap kegiatan serupa berlanjut. Keseluruhan kegiatan memang dirancang untuk memanjakan para peserta, dimana mereka diberi hiburan menarik dan puluhan doorprize. Peserta Gathering dimanjakan penampilan modern dance, fashion show putri Mio, serta kuis Yamaha Roulette berhadiah uang tunai. Yamaha pun menyediakan 3 hadiah utama berupa Notebook, HP BlackBerry, dan HP Samsung, serta puluhan hadiah lain. “Kami mengucapkan terimakasih pada pak Mulyadi dan seluruh peserta, termasuk pihak yang mendukung kelancaran dan kesuksesan acara,” kata Andi mewakili Yamaha. (d1/biz)

Bentuk Karakter Melalui Pendidikan Jasmani Wisuda XIV akan berlangsung 26 Juli 2011

Prospek Karir Lulusan Tenaga profesional di perbankan, travel, perkantoran, staf PR/humas perusahaan, event organizer, customer relation, presenter TV/radio, guru, corporate perusahaan dan lain-lain (yang menekankan penguasaan bahasa Inggris) Persaingan yang ketat di dunia kerja, menuntut tenaga yang trampil. Tiada pilihan lain, mampu berbahasa INGGRIS merupakan salah satu cara terpenting yang dapat memenuhi tuntutan dunia kerja tersebut.

YAMAHA kembali memberikan persembahan khusus bagi dunia pendidikan di Kalimantan Barat. Kali ini Yamaha menggelar Gathering bersama Dinas Pendidikan Kota Pontianak dan Kubu Raya di Function Hall I Kapuas Palace, Jumat (24/6), pukul 17.00-20.00. Kegiatan yang dihadiri sekitar 300 kepala sekolah, guru, serta pihak Dinas Pendidikan Pontianak dan Kubu Raya tersebut berlangsung lancar dan sukses. Kegiatan pun dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Drs H Mulyadi MSi dan Direktur PT Aneka Makmur Sejahtera Chandra Firmanto. Gathering bentuk apresiasi Yamaha atas posisi No.1 di pangsa pasar sepeda motor di Kalbar sejak 2006, khusus untuk para kepala sekolah dan guru se-Pontianak dan Kubu Raya. “Ini acara ramah tamah Yamaha dengan para kepala sekolah dan guru,” kata Andi Harianto, perwakilan PT Aneka Makmur Sejahtera yang juga penangungjawab kegiatan. Kadisdik Pontianak Mulyadi turut memberikan sambutan dalam gathering tersebut. Menurut Andi, Kadisdik mengiyakan bahwa Yamaha menduduki posisi pertama sesuai data registrasi kendaraan bermotor di Kalbar dalam

day yang digelar pada 24 Juni-3 Juli 2011. Pameran multi produk ini menampilkan koleksi fashion, pernak-pernik dan aksesoris cantik dengan diskon khusus selama pameran. Bazaar Matahari Dept Store dan Sepatu Bata juga ambil bagian dalam liburan kali ini menampilkan koleksi Holiday dan Back to School dengan diskon menarik. Event ini di dukung oleh: Speedy, Matahari Dept.Store, Caladine, Biolysin, Funstation, Istana Boneka, Hotel Santika, Hotel Grand Mahkota,Taman Fantasia, Nutrifood, CFC, Radio Samaria, BW Media.(e3/biz)

Ikuti Seminarnya, 4 Juni 2011 IKUTILAH Seminar Nasional Keolahragaan ‘Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Jasmani’ di Auditorium Untan Jalan A.Yani Pontianak, Senin, 4 Juli 2011, mendatang. Pelaksanaan kegiatan hasil kerjasama Alumni Pendidikan Jasmani Kesehatan Rekreasi (PJKR), Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia Kalimantan Barat, dan Program Studi PJKR FKIP Untan. Pelaksanaan seminar berdasarkan fenomena degradasi moral dan karakter bangsa, dewasa ini. Kondisi ini mengharuskan, institusi pendidikan di Indonesia memikul beban ganda, sebagai tempat transfer ilmu pengetahuan dan tempat pembentukan karakter. Pendidikan merupakan proses tidak berkesudahan yang menentukan karakter bangsa, saat ini dan masa mendatang. Sayang, bidang pendidikan untuk jasmani dan olahraga, selama ini hanya dipandang sebelah mata. Padahal Pendidikan Jasmani dan Olahraga mampu memberikan kontribusi nilai perilaku secara nyata. Pendidikan Jasmani dan Olahraga

dapat dijadikan andalan sebagai wahana efektif pembentukan watak, karakter, dan kepemimpinan. Moral karakter berhubungan erat dengan perilaku, dan nilai-nilai yang dapat didefinisikan sebagai sikap melalui ciri seperti kebaikan hati, kejujuran, sportifitas, tanggungjawab, dan penghargaan kepada orang lain (Linkona, 1997). Karenanya, seminar ini khusus ditujukan untuk membuka wacana bahwa pendidikan jasmani merupakan wahana ampuh bagi persemaian karakter dan kepribadian anak. Selain mengusung tema ‘pembentukan karakter melalui pendidikan jasmani’, seminar pun mengusung subtema ‘mari kita budayakan pendidikan karakter melalui aktivitas olahraga di kalangan siswa’. Materi seminar akan diisi Dr Syamsudin (Universitas Negeri Jakarta) dan Prof Dr Victor Simanjuntak MKes (Untan) pada pukul

08.30-11.45. Dimana sebelumnya dilakukan registrasi peserta dan pembukaan. Untuk mengikuti seminar sarat makna dan penuh manfaat ini Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Biaya seminar hanya Rp50 ribu untuk mahasiswa reg.A Untan, Rp75 ribu untuk mahasiswa non Untan, serta Rp150 ribu untuk mahasiswa non reg. dan umum. Para peserta seminar mendapatkan fasilitas seminar kit, makalah, sertifikat, snack, dan lunch (makan siang). Tertarik, segera daftarkan diri Anda ke Penjaskesrek FKIP Untan di 0561-722208, Isti Dwi Puspita Wati di 0821-4844-7413, atau Sugiarto di 0856-5095-4861. Disamping itu, peserta yang berminat menjadi pemateri dapat mengirimkan makalahnya paling lambat pada 2 Juli 2011 dengan biaya Rp75 ribu. Materi makalah dapat dikirim ke email penjaskesrek.untan@gmail. com.(d1/biz)

Dibuka Sekolah Properti di Pontianak SETELAH sukses menyelenggarakan seminar, workshop serta mendidik sejumlah 30 orang peserta sekolah property angkatan ke-1, kini Developer Training Center (DTC) dan Property Consultant milik Property Plus Indonesia melangkah lebih jauh dengan membuka Sekolah Properti Angkatan Ke-2 untuk masyarakat umum. Tim Property Plus Indonesia ingin berbagi pengalaman, mendidik, mendampingi serta mem-back up anak didiknya dalam berbagai aspek bisnis developer. Terhitung sampai Juni 2011 sudah lebih dari 4.000 anak didik telah belajar dari seminar, workshop dan training center, serta tersebar di lebih dari 38 kota di Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Dengan berbekal ilmu dan pendampingan Property Plus Indonesia, peserta sudah dapat berkarya dan mandiri menjalankan bisnis ini dengan bekal ilmu, ketekunan, mau berbagi dan silaturahim, bahkan modal yang diperlukan bisa lebih kecil dari modal memulai usaha kuliner. Kelas akan diselenggarakan setiap Sabtu pukul 13.00 sampai selesai dengan materi yang komprehensif dan membahas tuntas semua rahasia, trik dan strategi bisnis properti. Materi-materi yang diajarkan antara lain: Seni negosiasi mendapatkan modal tanpa batas, urutan proses awal memulai bisnis real estate dan legalitas pembuatan perjanjian, cara pembuatan site plan, kenotari-

Untuk Angkatan Ke-2 Pertemuan 14 x & Dimulai Sabtu, 2 Juli 2011

atan, perbankan dan perpajakan. Analisa kelayakan proyek, strategi promosi dan strategi penjualan, prosedur kerja setelah penjualan, manajemen resiko dan manajemen keuangan. Saat ini beberapa alumni Property Plus Indonesia di Kota Pontianak telah berkiprah secara nyata dan memiliki berbagai proyek properti yang tersebar di beberapa tempat. Mereka umumnya adalah para alumni yang mengikuti training center di Yogyakarta dan Cirebon. Bahkan beberapa peserta kelas angkatan ke-1 sudah ada yang deal proyek property, padahal kelasnya sendiri belum tamat. Informasi lebih lanjut mengenai biaya investasi dan tempat pelaksanaan, hubungi atau datang ke Property Plus Indonesia perwakilan Kalbar di Jalan Sei Raya

Dalam, Ruko Komplek Cemara No. 1, Pontianak 78124, telpon (0561) 7997055, fax (0561) 749991. Hp. 081352504016. Testimoni Peserta “Mantap! Ternyata jadi developer tak harus modal besar dan sulit. Materi sangat aplikatif dan simple.” (Muh. Tarmin, Ilham No. 3F, Sales Flexi). “Pelatihan terdahsyat yang pernah saya ikuti! Semua ilmu tentang developer dan properti dikupas tuntas tanpa ada yang disembunyikan.” (Dian Ramadhan, Jl Perdana Komp Bali Agung II. C/124 Pontianak, Wiraswasta). Luar biasa! Ilmu tentang developer dibahas di sini sampai hal terkecil sekalipun. Para pengajar pun sangat menyenangkan. Sukses buat Property Plus! (Yani Prasetiani, Jl Paris 2, Komp Pemda 3 No. 22B, Swasta).(e3/biz)


KUBU RAYA

14

Pontianak Post

z

Selasa 28 Juni 2011

Ancam Tertibkan Balap Liar MUJADI/PONTIANAK POST

BERALUR: Pada awal-awalnya, pengerjaan jalan dengan semen (readymix), dibuat alur. Kini cara pengerjaan tersebut sudah tidak ada lagi. Bahkan lapisan semen cenderung mengelupas. +

BMKG Pantau Titik Api Jarak Pandang Relatif Aman SUNGAI RAYA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Supadio Pontianak masih menemukan beberapa titik api yang tersebar di wilayah Kalbar. Sebaran titik api tersebut berpotensi memunculkan kabut asap dan menganggu jarak pandang. “Kita deteksi kemarin sekitar tanggal 24 Juni ada delapan titik api tersebar. BMKG mencatatnya berada di Kabupaten Kapuas Hulu (sebanyak) 1 titik api, Kubu Raya 1 titik api, Sintang 2 titik api, dan terbanyak Kabupaten Sambas sebanyak 4 titik api. Cuma itu data hari Jumat (24/6) lalu. Kalau hari ini (kemarin, Red) kita belum temukan,” aku Sri Ningsih, kepala Seksi Observasi BMKG Pontianak, Senin (27/6) di Sungai Raya. Dia mengatakan bahwa sebaran titik api yang ditemukan tersebut masih dalam skala kecil. Artinya walaupun banyak ditemukan hot spot di Kalbar, namun tidak mengganggu jarak pandang pengguna jalan. Jarak pandang, menurut dia, masih relatif normal dan belum memiliki tanda-tanda menganggu dalam artian luas. ”Malam juga bagus, belum ada kendala. Hanya sedikit

+

mengganggu saja karena se- Supadio Pontianak biasanya tiap kita melihat ada kabut berpengaruh. Keluhan ini juga asap. Tidak ada kendala yang harus diakomodir. Pasalnya jika diakibatkan dari kabut asap ini dibiarkan secara terus menerus, karena semua jarak pandang jarak pandang akan menganggu masih normal,” jelas Sri. dunia penerbangan di Kalbar. Sri memaparkan untuk KaSebagai langkah pencegahlbar, suhu udara masih akan an, Bandara Supadio Pontianak terjadi panas hingga Agustus selalu memasang kalimat immendatang. Akan tetapi, Ka- bauan di jejaring twitter. Di dabupaten Kubu Raya dan seki- lamnya berisikan anjuran agar tarnya masih memungkinkan warga Kalbar jangan melakuintensitas hujan kan pembakaran turun. lahan, hutan, Sementara Kaatau memainkan lbar bagian utara layang-layang di dimungkinkan sekitar bandara. turun hujan den- Pembakaran akan “Pembakaran gan intensitas rinakan memunmemunculkan gan dan sedang. culkan kabut “Untuk minggu kabut asap dalam asap dalam jumdepan mendalah banyak dan jumlah banyak tang, potensi humengakibatkan dan mengakibat- p e n e r b a n g a n jan dengan intensitas sedang kan penerbangan juga terganggu. di bagian utara Kita harapkan juga terganggu. Kalbar masih juga masyarakat akan datang,” unm e n g e gkap dia. t a h u i n y a ,” k a t a n y a . Sebelumnya Kepala Divisi Irmadani menambahkan, samOperasi Bandara Supadio Pon- pai saat ini memang belum ada tianak Irmadani memastikan gangguan berarti dalam dunia bahwa titik api yang tersebar penerbangan Kalbar. di Kalbar masih tidak menKabut asap, dipastikan dia, ganggu jarak pandang dunia masih berada dalam batas penerbangan. “Masih aman- toleransi. Hanya terdapat kelah,” katanya belum lama ini. cenderungan mudah terbakar Meski begitu, Kalbar kerap dan abu pembakaran terlihat di diprotes penerbang akibat gang- sana sini ikut beterbangan. Unguan kabut asap. tuk Kalbar, feasibility atau jarak Itu karena jarak pandang pandang dinilai masih berada ke bawah, menuju landasan pada ambang normal. (den)

SUNGAI RAYA – Aksi pem- Hasil pantauan Pontianak balap jalanan sudah sangat Post, salah satu pembalap yang meresahkan masyarakat. Kar- masih muda dan ikut ambil ena itu Satuan Polisi Pamong bagian pada tarikan balap Praja (Satpol PP) Kabupaten liar mengaku suka memacu Kubu Raya berjanji menert- sepeda motornya dengan ibkan balapan liar yang kerap kecepatan tinggi. digelar para pemuda di Jalan “Selain saya membalap, Soekarno – Hatta (Arteri Supa- juga ingin tenar di kalangan dio) Sungai Raya, setiap Sabtu penghobi balapan liar. Bila malam. ikut balapan liar, orang banyak “Kita akan bekerjasama mengenal kita. dengan jajaran Polsek SunSehingga kita pun banyak gai Raya. Kita sudah sering teman,” ucap Joni, pemumendapatkan laporan dari da asal Kota Pontianak ini. masyarakat. Kemarin malam Joni mengaku sudah lama (25/6) kita juga melakukan menggeluti balapan liar. Hampemantauan terhadap keg- pir 2 tahun lamanya, ia beradu iatan tersebut. Dalam waktu nyali dengan pembalap lain di dekat, kita akan lokasi berbeda. b e r k o o rd i n a s i Selama waktu dengan Polsek tersebut, sudah Sungai Raya dabeberapa kali kelam melakukan celakaan menpenertiban,” kata Wajarlah Bang impanya karena Kasat Pol PP Kubu terjatuh. Raya Andy Har- anak muda nge”Wajarlah siadi di Sungai Bang anak muda but. Kalaupun Raya, kemarin. Kalaupun motor rusak, ya ngebut. Dia menegasmotor rusak, ya tinggal ke beng- tinggal ke bengkan balapan liar s a n gat m e n g kel. Walaupun kel. Walaupun ganggu pengenbeberapa kali beberapa kali dara bermotor jatuh dari motor, lainnya. Tidak jatuh dari motor, Alhamdulillah jarang, tepatsaya sehat saja,” Alhamdulillah nya di Bundaran ujar dia. saya sehat saja Soekarno – Hatta, Jonimenerangdipenuhi anakkan aksi balapan anak muda yang menyaksikan liar lebih asyik ketimbang jalannya balap liar tersebut. balapan resmi. Pasalnya, tidak Aksi itu selain menjadi ada aturan resmi mengikat tontoan gratis, juga seakan balapan liar. Siapa pun tanpa menjadi hiburan bagi kalan- terkecuali, boleh ikut selama gan remaja, khususnya pada nyalinya benar-benar padu. malam Minggu. Karena aksi Balapan liar para anak tersebut dibuktikan dengan muda ini juga ada yang mendipenuhinya pengunjung jadi ajang taruhan perjudian. yang ingin menyaksikan balap Kisaran jumlah taruhannya liar dan atraksi dari sekelom- tergantung dengan kesepakapok pemuda. tan. “Mereka mungkin tidak “Biasanya terkecil adalah berpikir, akibat ulah mem- ratusan ribu rupiah hingga bahayakan tersebut, teru- jutaan rupiah. Pada saat tarutama pengendara motor yang han, biasanya menggunakan tidak tahu kalau sepanjang trek lurus. Mulai Jalan Soekajalan tersebut ada tempat rno – Hatta hingga Bundaran ajang balap liar,” katanya. Untan,” ungkapnya. (den)

+

+

ingin pasang iklan di... Pontianak Post Call aja...disini... 735071 cmyk


Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

ANEKA PONTIANAK 15

Pemkot Bakal Rombak SOPD

Sutradara Naga Bonar Ingin Buat Film Mandor

Sambungan dari halaman 9

Sambungan dari halaman 9

Perubahan SOPD yang diajukan tersebut antara lain, pembentukan RSUD Kota Pontianak kelas C, pembentukan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, perampingan jumlah asisten yang semula tiga menjadi dua, pembagian tugas dinas tata ruang dan perumahan dengan dinas pekerjaan umum, penghapusan kantor pemberdayaan masyarakat, menggabungkan bidang pemberdayaan masyarakat ke dalam badan pemberdayaan perempuan dan KB, penghapusan sekretariat dewan pengurus KORPRI dan badan narkotika kota serta pembagian tugas Satpol PP dengan Kesbangpol Linmas. ”Kita lebih banyak efesiensi, karena PNS non guru kita hanya 2.700 orang. Nasional itu kan pegawainya hampir dua persen dari jumlah penduduk sedangkan kita hanya 1,2 persen. Harus sedikit SOPD-nya,” kata Sutarmidji. Dengan pengajuan perubahan SOPD itu, Sutarmidji memperkirakan akan hilang 20-an jabatan di Lingkungan Pemkot Pontianak. Jumlah itu

menurutnya masih kurang, seharusnya dilakukan lagi pengurangan jabatan sebanyak 50 untuk keseluruhan SKPD. ”Perubahan SOPD ini juga diamanatkan Kemendagri. Kita terus mengkajinya. Mendagri katakan jangan terlalu drastis perubahannya,” ucapnya. Dia mencontohkan SOPD yang tidak perlu ada adalah sekretariat dewan pengurus KORPRI. Menurutnya KORPRI cukup di bawah BKD karena tugasnya sama. Selama ini dirasakan tidak efesien. ”Kasihan mereka kerja tidak tiap hari. Tidak efesien, lebih baik disatukan dengan BKD. Kalau organisasi KORPRI sendiri silakan,” ujarnya. Pun dengan penanganan kemiskinan, Sutarmidji menilai terlalu banyak organisasi daerah yang mengurusinya. Ada dinas sosial, kesra, pemberdayaan masyarakat, pemberdayaan perempuan dan KB. ”Pemberdayaan perempuan dan KB punya data yang lebih baik. Bagusnya pemberdayaan masyarakat digabungkan dengan pemberdayaan perempuan dan KB itu,” tuturnya.(hen)

Mayoritas Siswa Berprestasi Sambungan dari halaman 9

sangat menyayangkan kebijakan sekolah tersebut yang menurutnya otoriter. “Untung si Hengky tidak jadi kriminal. Anak-anak saya bukan penjahat, niat mereka baik. Tentu saja saya kecewa, karena sekolah ini adalah kebanggaan kami,” sebutnya. Ketua Panitia Pesta Perak Anania menolak berkomentar. “Maaf, bukan wewenang saya lagi. Saya sudah mantan ketua panitia. Panitia ini sudah dibubarkan. Jadi langsung saja kepada kepala sekolah atau wakil,” katanya. Lusiana Tarigan, kepala SMA GB masih berada di Jakarta. Ia belum bisa dimintai keterangan. Ketua Forum Relawan Kemanusiaan Pontianak Br. Stephanus Paiman OFM Cap mengaku bangga dengan kekritisan para siswa tersebut. “Saya mengapresiasi apa yang dilakukan mereka. Mereka benar, karena menuntut haknya. Sekolah tidak seharusnya begitu. Juga seharusnya ada pertimbangan, karena mereka bukan siswa sembarangan. Berprestasi semua. Hidupku adalah kotbah, ingat itu,” lugas bruder,” katanya. Kisahnya, belasan siswa SMA Gembala Baik Pontianak keluar dari sekolah setelah mendemo pihak sekolah. Mereka tidak terima dengan sistem anggaran yang dijalankan sekolah saat ulang tahun perak SMA Gembala Baik yang berlangsung bulan Mei lalu. “Tidak ada transparansi ang-

garan. Siswa juga tidak dilibatkan,” ujar Sumantri, Minggu, (26/6). Untuk acara tersebut. Iuran wajibnya; satu siswa harus menyetor Rp100 ribu ke sekolah. Sementara setoran sukarela itu dibebaskan jumlahnya. Setelah acara perayaan berakhir, sekitar 300-an siswa memprotes sekolah. Pasalnya, konsep kegiatan ulangtahun perak tersebut dianggap tidak sesuai dengan anggaran yang sangat besar. Pihak sekolah kemudian menindak siswa-siswa yang dianggap sebagai biang demonstrasi. Setidaknya 17 siswa yang dicurigai dipanggil bergiliran. Mereka adalah Sumantri, Erick, Fenesia, Meyristia, Meilky, Hengky, Edwin, Yvone, Bayu, Layuk, Ardi, William, Claudi, Handy, Indra, dan Vincent. Oleh kepala sekolah, mereka mendapatkan surat peringatan terakhir. Isinya jika sekali lagi melanggar aturan sekolah, siswa akan dikeluarkan. “Artinya sekecil apapun kesalahan kami, bisa jadi alasan sekolah untuk memecat kami. Rambut (poni) yang melewati alis pun bisa jadi alasan, kalau begini lebih baik kami keluar sendiri saja. Daripada dikeluarkan dengan tidak hormat,” ungkap Sumantri yang dulunya duduk di Kelas XI IPS I. Ada 12 orang yang memutuskan keluar, sedangkan sisanya memilih tetap tinggal. Sebagian besar dari mereka diterima di SMA Santo Paulus Pontianak. (ars)

Minta Sekolah Kelola ... Sambungan dari halaman 9

tidak ingin mengintervensi lebih jauh persoalan Gembala Baik. Dia berharap sekolah dan yayasan menyelesaikannya dengan baik. Jika dunia pendidikan diintervensi, kata Midji, justru akan berdampak negatif. ”Dunia pendidikan jangan terlalu diintervensi. Biar internal mereka menyelesaikannya,” ujarnya. Hanya saja dia ingin belasan anak yang pindah difasilitasi. Harus diterima di sekolah lain. Intinya, tegas Midji, anak-anak tersebut tidak boleh putus sekolah. ”Yakinlah Gembala Baik dapat menyelesaikannya. Yang penting kita menjamin anak yang keluar tidak boleh putus sekolah,” katanya. ”Ke depannya sekolah harus bisa baca tanda-tanda. Demokrasi juga sudah masuk ke sekolah,” tambahnya. Pendapat berbeda disampaikan Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak Mujiono. Dia berencana memanggil pihakpihak terkait mengklarifikasi permasalahan itu. Utamanya sekolah dan yayasan. ”Kita

akan minta keterangannya. Sebelum dipanggil kami akan tanyakan dulu ke dinas pendidikan,” ungkapnya. Mujiono tidak lagi mempermasalahkan belasan siswa yang keluar dari SMA Gembala Baik. Karena mereka sudah diterima di SMA Santo Paulus. Keinginan tetap bersekolah sudah terpenuhi. Mujiono menyesalkan sikap sekolah dengan memberi peringatan keras kepada siswanya yang berdemonstrasi. ”Harusnya sekolah membina dan mendidiknya. Kalau pelanggaran diarahkan. Itulah proses pendidikan. Ini, seolah-olah sekolah sudah tidak mampu lagi,” tegasnya. Jika Sutarmidji tidak ingin mengintervensi, Mujiono justru menginginkan dinas pendidikan membina sekolah itu. Tidak hanya Gembala Baik, tapi sekolah swasta yang ada di Pontianak. Masalah Gembala Baik harus menjadi perhatian serius. ”Karena mereka juga binaan dinas pendidikan. Kami akan tanyakan ke dinas mengapa ini bisa terjadi tapi dinas tidak tahu,” tuturnya. (hen)

DOMPET SIMPATIK Sumbangan Hingga Sabtu (25/06)

Rp 4,930,000

Sumbangan Senin (27/06) 1. Kasman Simin 2. A.Rani Risan 3. L.Ardi 4. Alidin Aliat 5. Aceng Among 6. Hamba Allah

Rp Rp Rp Rp Rp Rp

50,000 50,000 50,000 50,000 50,000 200,000

Jumlah TOTAL

Rp 450,000 Rp 5,380,000

karena terkendala pendanaan. ”Sekarang sudah tidak terlalu semangat lagi saya mewujudkannya. Karena kendala pendanaan,” ucapnya dihubungi Pontianak Post, kemarin. Berasal dari Kalbar tentu Pak Taba tahu tragedi Mandor. Menurutnya sejarah itu perlu diketahui rakyat Indonesia. Melalui film lebih efektif penyampaiannya. Sulit mewujudkannya karena Pak Taba tidak ingin membuat film ”kacangan”. Dia ingin serius menggarapnya. Membuat sebuh dokumenter drama. ”Bukan sekedar film yang bersifat komersial. Tapi mempersembahkan sesuatu untuk masyarakat Kalbar dan rakyat Indonesia. Ini sejarah yang perlu diketahui, tidak boleh dibuat asal,” ucapnya. Niat membuat film tersebut berawal dari buku berjudul Kapal Terbang Sembilan karya M Yanis pada 1983. Pak Taba mengaku tergugah setelah membaca buku tersebut. Dia tertarik menjadikannya sebuah film. ”Dari situlah saya

bersemangat ingin membuat film. Ingin sampaikan bahwa orang Kalbar juga berkorban besar terhadap negeri ini,” katanya. Dulu, antara 10-20 tahun lalu Pak Taba merincikan pembuatan film ini menelan biaya Rp 4-5 miliar. Tapi sekarang biayanya bisa mencapai Rp 25 miliar. Hal itulah yang membuat film tersebut susah terwujud. Mengapa mahal ? Pak Taba menjelaskan, dia ingin membuat suasana yang tidak jauh beda dengan tahun 1942-1945. ”Misalnya Pelabuhan Seng Hie. Harus didesain sedemikian rupa, seperti kondisinya dulu. Itu banyak memakan biaya. Belum lagi peristiwa ini melibatkan banyak orang. Kita harus buat juga semua hal seperti tempo dulu. Membuatnya mahal dari film biasa,” paparnya. ”Sebelumnya perlu banyak riset. Itu juga memakan biaya yang tidak sedikit,” tambahnya. Pak Taba mengaku pembuatan film pendudukan Jepang di Kalbar biayanya jauh lebih besar dari Naga Bonar pertama. Naga Bonar hanya menelan biaya sekitar

Rp 250 juta. ”Tapi kalau film Mandor saya rincikan dulu Rp 4-5 miliar,” katanya. Menurut lelaki lulusan SMA 1 Pontianak tahun 1966 itu tragedi Mandor akan menjadi film yang bagus jika jadi dibuat. Bukan film berdurasi 1 – 2 jam saja. Pak Taba memperkirakan durasinya sekitar tiga jam. Karena banyak rentatan peristiwa yang tidak boleh putus sepanjang ceritanya. ”Banyak bagian dalam periswtiwa itu. Misalnya penangkapan di Keraton Kadriyah, kemudian bagian pemberontakan Pangsuma di Meliau, Sanggau. Masih banyak bagian lain yang harus dibuat dan tidak boleh hilang sebagai bagian dari sejarah,” ungkapnya. Kalau kendala biaya mengapa tidak meminta dukungan Pemda ? Pak Taba mengatakan, tidak bisa mengandalkan pemerintah daerah untuk membuat film ini. ”Biayanya besar, saya yakin pemerintah daerah kita belum mampu. Dari dulu saya mencari di Jakarta tapi belum dapat. Kalau sudah dapat di sini baru minta bantu Pemda,” ucapnya.(*)

Tarif PSB Sekolah Swasta Jangan Mahal Sambungan dari halaman 9

berlaku di sekolah negeri. Sedangkan swasta justru berlomba menaikan biaya pendidikan. Itu sudah dimulai saat penerimaah siswa baru. ”Ini terbalik, pemerintah berupaya meringankan biaya pendidikan tapi swasta menaikannya,” ungkapnya kesal. Mujiono menilai sekolah swasta yang ada di Kota Pontianak arogan. Semaunya menentukan biaya pendidikan. Biaya penerimaan siswa baru dimintanya harus sesuai kebutuhan. Dia mencontohkan, sekolah sudah memiliki gedung yang layak jangan lagi memasukan poin itu dalam biaya siswa baru. ”Yang ada sekarang begitu. Ge-

dungnya sudah layak dan bagus tapi saat menerima siswa baru masih memungut biaya gedung,” ujarnya. Dinas pendidikan juga dimintanya melakukan pemantauan sekolah swasta. Komisi D sendiri sudah memanggil seluruh kepala sekolah negeri. Di antaranya yang dibahas adalah biaya pendidikan. Meminta sekolah negeri membantu masyarakat. Untuk itu, kata dia, komisi D juga akan memanggil kepala sekolah swasta. ”Jangan tetapkan biaya pendidikan seenaknya,” pintanya. Sekolah negeri dan swasta maupun dinas pendidikan diminta memperhatikan keluarga tidak mampu. Menurut Mujiono, masih banyak warga Pontianak yang kesulitan mengongkosi bi-

aya pendidikan anaknya. Apalagi kalau ada keluarga yang anaknya masuk sekolah serentak. ”Kalau ada keluarga tidak mampu jangan dipaksakan, berikan keringanan biaya atau beasiswa. Banyak sumber dananya di sekolah dan di dinas,” ucapnya. Diwawancarai sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak Mulyadi mengatakan sulit menyamaratakan biaya pendidikan di daerah ini. Pihaknya memang memberikan wewenang sekolah menetapkan biaya kepada siswanya. ”Kalau biaya belum bisa kita samakan. Tapi kalau sistem pendidikannya mungkin bisa. Kita belum terpikir untuk menyeragamkan biaya pendidikan untuk negeri dan swasta,” akunya.(hen)

Perusda Perlu Tambah Modal Sambungan dari halaman 16

PAD sebesar Rp25,196 miliar, 2009 sebesar Rp34,764 miliar, dan 2010 Rp39,387 miliar. Dibandingkan dengan rata-rata permodalan industri perbankan nasional, kondisi permodalan BPD Kalbar relatif rendah. Dikhawatirkan dapat mengganggu pertumbuhan usahanya. Kondisi ini berpotensi melemahkan ketahanan BPD

dalam menghadapi persaingan dengan kelompok bank umum lainnya. Christiandy mengungkapkan berdasarkan rencana dan proyeksi rata-rata pertumbuhan kredit sebesar 20 persen pertahun dan blueprint BPD Regional Champion, BPD Kalbar membutuhkan modal sekitar Rp1 triliun pada 2014. ”Dengan asumsi mempertahankan

capital adequacy ratio sebesar 15 persen. Ini sesuai yang direkomendasikan Bank Indonesia,” ujar Christiandy. Jika tidak mendapat tambahan modal, lanjut Christiandy, dengan asumsi kegiatan usaha harus tetap tumbuh, CAR akan turun sekitar 7 persen. Kondisi ini dapat mengancam kelangsungan usaha BPD Kalbar kedepannya. (uni)

Muharrom Adu Pancu, Dwi Har Kampiun ... Sambungan dari halaman 16

daerah dan sebagai peran serta bagi pembangunan. Kapolresta mengharapkan, peserta yang mengikuti kejuaraan dapat menjadi mitra utama. Dengan terus membangun informasi terhadap segala permasalah yang terjadi di pelabuhan. Terutama menyangkut masalah keamanan. Sekaligus menginginkan masyarakat pelabuhan tampil sebagai garda utama pengamanan. Pada kesempatan tersebut Kapolresta juga menjajal kekuatan. Dengan melakoni pertandingan eksebisi dengan peserta. Tontonan tersebut langsung disambut riuh penonton.

Sementara peserta semua tampak ingin menunjukkan kebolehan. Dengan mengoptimalkan segala kemampuan. Untuk tampil menjadi terbaik dalam kejuaraan panco tersebut. Saling pamer otot menjadi tontonan sekaligus hiburan. Pemenangnya, bila mampu menumbangkan lawan. Senyum lebar, bagi yang berhasil unggul. Peserta yang gagal juga demikian. Karena kentalnya rasa kekeluargaan dan kekerabatan di antara seluruh peserta. Sementara sorak-sorai penontot terus bergemuruh tiada henti. Untuk tiap peserta yang tampil unjuk kebolehan. Kapolsek Pelabuhan, Ajun Komisaris Firdaus, mengatakan begitu

berharap kebersamaan yang telah terjalin dapat terus terjalin. Melalui kemitraan antara Polsek dengan masyarakat pelabuhan. “Kalau di pelabuhan biasa identik dengan menonjolkan otot. Maka panco kita pilih sebagai kejuaraan yang dipertandingkan,” kata Kapolsek. Dwi Har berhasil mencatatkan diri sebagai kampiun kelas bebas. Sedang kelas pemula juara pertama diraih Daeng. Sebagai pemenang, Dwi Har, menyambut baik kejuaraan panco yang digelar Polsek. Karena bisa saling bertemu dan meretas jarak antara polisi dan masyarakat. “Ini sangat baik, kita bisa menjadi berkumpul bersama aparat,” kata dia. (*)

Korupsi Terus Diusut Sambungan dari halaman 16

diantaranya masih sedang menunggu izin Presiden. Yakni mengusut kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan Gubernur Kalbar Usman Jafar. Terkait kasus dana asuransi bagi pejabat Setda Pemprov Kalbar. Kasus tersebut menjadi salah satu contoh yang pengusutannya masih terus berjalan.

Sementara mengenai kasus Baju Hansip, lanjut Arifin, dua terdakwa sudah vonis pengadilan. Dan, dua terdakwa lain sedang menjalani proses persidangan. Jadi pihak kejaksaan tetap terus mengusut kasus dugaan korupsi. “Kalau kasus gratifikasi Batur kini sudah tahap dua. Tinggal menunggu persidangan. Kita

selalu berusaha menyelesaikan kasus dugaan korupsi,” katanya. Sementara, Minggu (26/6) Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar, mengatakan proses penyidikan kasus dugaan korupsi dana Bansos masih terus berjalan. Hanya saja sedang menunggu surat izin Presiden untuk pemeriksaan dua saksi yang berstatus pejabat negara. (stm)

Jangan Ada Pungli Sambungan dari halaman 16

masih ada pungutan-pungutan yang tidak dibenarkan, Ikhwani menyarankan agar orang tua dapat segera melaporkannya kepada wakil rakyat guna ditindaklanjuti. Pernyataan

ini disampaikan mengingat musim penerimaan siswa baru telah tiba. Dari pengalamanpengalaman sebelumnya, sering ada keluhan dari kalangan orang tua tentang pungutan yang memberatkan ketika penerimaan siswa baru, meskipun

dana BOS sudah tersedia. Seperti diketahui, selain dana BOS yang digunakan untuk operasional sekolah, pemerintah pun telah menyediakan dana alokasi khusus (DAK) guna membantu aspek fisik dari penyelenggaraan pendidikan. (rnl)

Bantu Mujahidin Sambungan dari halaman 16

lagi sekitar Rp10-20 miliar,” katanya, kemarin. Miftah menilai, pembangunan Masjid Raya Mujahidin perlu segera dituntaskan demi kepentingan umat. Apalagi masjid tersebut juga menjadi icon bagi umat Islam di Kalbar. “Kami akan memperjuangkan pembangunan masjid tersebut bisa diselesaikan dengan target waktu yang telah ditentukan oleh konsultan dan pihak penyelenggara,” kata pria yang sehari-hari juga berpro-

fesi sebagai da’i itu. Menurut Miftah, paling tidak penyelesaian akhir bangunan utama masjid tersebut hendaknya sudah dapat dituntaskan pada akhir 2014. Di sisi lain, Miftah juga mendorong agar Pemerintah Kota Pontianak juga dapat ikut mengalokasikan dana untuk ini melalui APBD-nya. Dia pun berharap adanya partisipasi dari kalangan masyarakat. “Kalau ada dermawan yang ingin menyumbang tentu itu akan dapat mempercepat pembangunan,” katanya.

Sebelumnya, Wali Kota Pontianak, Sutarmidji juga berjanji untuk segera menuntaskan pembangunan Masjid Raya Mujahidin. Pria yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Harian Pembangunan Masjid Raya Mujahiddin tahap kedua ini menargetkan, pembangunan masjid sudah akan rampung sebelum masa jabatannya berakhir. “Kalau tujuh puluh atau delapan puluh miliar, saya berani jamin, selesai saya menjabat, masjid dapat selesai,” ungkapnya saat tablig akbar KH Zainuddin MZ, Jumat (24/6) malam. (rnl)


METROPOLIS

16

Selasa 28 Juni 2011

Pontianak Post

Korupsi Terus Diusut

PARLEMENTARIA

Jangan Ada Pungli WAKIL rakyat mengingatkan agar penerimaan siswa baru tahun 2011 tidak diwarnai deng a n adanya pungutan-pungutan liar dari pihak sekolah. Anggota Komisi D DPRD Kalimantan Barat, Ikhwani A Rahim, menyebutkan, alokasi dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sudah dinaikkan oleh pemerintah. Karena itu, tidak ada lagi alasan pihak sekolah menarik iuran untuk pembiayaan pendidikan, khususnya bagi tingkat SD dan SMP. “Orang tua jangan terjebak. Kalau untuk SD dan SMP, sudah tidak ada iuran lagi karena BOS sudah naik. Biaya pendidikan siswa sudah diperhitungkan dan ditanggung pemerintah,” ujar Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu, kemarin. Pungutan atau iuran menurutnya hanya boleh untuk keperluan pribadi siswa seperti seragam sekolah atau seragam olahraga. Jika

modal kepada PD Aneka Usaha. Penambahan modal untuk memperkuat struktur permodalan. Selain itu juga menunjang pelaksanaan perekonomian daerah. ”Dengan tambahan setoran modal diharapkan dapat meningkatkan kegiatan usaha untuk menambah pendapatan asli daerah,” katanya. Selain PD Aneka Usaha, Pemerintah Provinsi Kalbar juga menilai perlu adanya tambahan setoran modal untuk PT Bank Pembangunan Daerah (BPD). Pada 2008, PT Bank Pembangunan Daerah memberikan

PONTIANAK— Pihak kejaksaan menyatakan tetap menaruh perhatian dalam menuntaskan kasus dugaan korupsi di Kalimantan Barat. Bahkan beberapa kasus diantaranya telah vonis pengadilan dan sedang proses persidangan sambil menuntaskan kasus yang ditangani. “Pengusutan kasus korupsi jalan terus. Hingga sekarang tetap terus bekerja untuk menuntaskan beberapa kasus yang sedang ditangani. Kejaksaan menaruh perhatian dalam pemberantasan korupsi,” kata Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejati Kalbar Arifin Arsyad, Senin (27/6) di Pontianak. Seperti diberitakan (26/6) Ketua Komisi A DPRD Kalimantan Barat, Retno Pramudya, mendesak aparat penegak hukum di Kalbar untuk menuntaskan sejumlah kasus tindak pidana korupsi. Soalnya, sampai sekarang masih banyak kasus korupsi yang merugikan uang rakyat miliaran rupiah tidak mampu dituntaskan oleh aparat penegak hukum. “Banyak kasus korupsi yang menjadi sorotan masyarakat di daerah ini yang terkatung-katung, tidak jelas penyelesaian hukumnya. Seperti kasus baju hansip, kasus bansos, kasus KONI, kasus riam merasap, obat cacing dan banyak lainnya. Semua kasus tenggelam tak jelas ujungnya,” kata Retno, kemarin. Menurut Arifin, kejaksaan terus bekerja menuntaskan kasus dugaan korupsi. Dan menuntaskan kasus yang pernah ditangani. Maka dia menolak anggapan jika kejaksaan surut dalam menangani kasus korupsi. Dia menambahkan, beberapa kasus

Ke Halaman 15 kolom 5

Ke Halaman 15 kolom 5

SHANDO SAFELA/PONTIANAKPOST

PANCO: Kapolresta Pontianak, Muharrom Riyadi beradu panco melawan seorang buruh pelabuhan di Kantor KP3L Pontianak kemarin. Adu panco merayakan HUT Polri ini melibatkan tukang ojek, buruh angkut, hingga administrasi pelabuhan sebagai pesertanya.

Ke Halaman 15 kolom 5

APBD PERUBAHAN

Bantu Mujahidin KALANGAN DPRD Kalimantan Barat kembali akan mendorong adanya bantuan pemerintah provinsi untuk merampungkan proses pembangunan Masjid Raya Mujahidin Pontianak. Bantuan tersebut akan diupayakan melalui APBD Perubahan 2011. Anggota DPRD Kalbar, Miftah mengatakan, dalam APBD tahun 2011, pemprov sudah menganggarkan dana untuk itu sekitar Miftah Rp10 miliar. “Kami berharap pada APBDP nanti dapat tambahan

Perusda Perlu Tambah Modal PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menyatakan perlu dilakukan penambahan setoran modal untuk Perusahaan Daerah Aneka Usaha. Hingga sekarang keseluruhan setoran modal mencapai Rp9,9 miliar. ”Jumlah tersebut dimungkinkan ditambah sesuai dengan kemampuan daerah. Tahun anggaran 2011 modal yang akan disetor kepada PD Aneka Usaha sebesar Rp5 miliar,” ujar Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya dalam paripurna Penyampaian Penjelasan Gubernur Kalbar terhadap 3 raperda di DPRD Kalbar, Senin (27/6)

pagi. Perusahaan Daerah Aneka Usaha Provinsi Kalbar didirikan berdasarkan Perda Nomor 2 Tahun 1988 tentang Pembentukan Perusahaan Daerah Aneka Usaha. Perda ini diubah dengan Perda Nomor 4 Tahun 2010. PD Aneka Usaha merupakan penggabungan dari Perusahaan Daerah Khatulistiwa Dharma, Mandau Dharma, dan Khapuas Dharma. Menurut Christiandy, badan usaha milik pemerintah dituntut dapat bersaing dan berkembang sesuai ekonomi nasional. Melihat kondisi tersebut, perlu melakukan tambahan

Muharrom Adu Panco, Dwi Har Kampiun Kelas Bebas

Ke Halaman 15 kolom 5

Olahraga panco identik dengan adu otot. Namun bagaimana bila peserta yang andil dalam kejuaraan bukan atlet profesional. Apa yang ingin diharapkan? SUTAMI, Pontianak PULUHAN orang berperawakan besar berkumpul di halaman Polsek Kawasan Pelabuhan Dwikora Pontianak pada Senin (27/6) pagi. Menyambut mereka sebuah tenda dipersiapkan. Plus satu buah meja. Tempat adu otot kejuaraan panco. Antusias peserta boleh dibilang

sangat besar. Panitia mencatat sebanyak 65 orang ambil bagian. Peserta kali ini bukan atlet profesional. Melainkan masyarakat pelabuhan. Yang harinya banyak dihabiskan dengan bongkar muat barang dalam kawasan pelabuhan di Pontianak. Deretan kursi terisi penuh oleh peserta. Iringan musik menemani mereka sebelum bertanding. Kian menambah semarak suasana. Berkumpulnya masyarakat pelabuhan di halaman Polsek Pelabuhan Dwikora tidak lain karena rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-65 Bhayangkara, yang menyuguhkan kejuaraan panco. Kejuaraan tersebut menjadi upaya polisi untuk membangun

kebersamaan dengan masyarakat pelabuhan. Dalam mengamankan akses pintu masuk Kalbar. Melalui pola kemitraan yang dijembatani dengan kejuaraan panco. Mengingat keberadaan mereka selalu mengiringi aktifitas denyut nadi pelabuhan. Yang menjadi pintu ekonomi bagi Kalbar. Kapolresta Pontianak Komisaris Besar Muharrom Riyadi ikut menyaksikan antusiasme peserta. Dia mengemukakan pihaknya sangat membutuhkan kerjasama masyarakat dalam mengamankan pelabuhan. Jadi hubungan dengan masyarakat pelabuhan perlu dipererat. Karena demi kemajuan Ke Halaman 15 kolom 5


3

PRO-KALBAR Pontianak Post

17

MONUMEN

Buat Generasi Muda EKSPONEN Pejuang 45, Abdul Hamid Zainudin mengharapkan pembangunan monumen Makam Juang Mandor akan menjadi pengingat generasi muda terkait perjuangan para pahlawan daerah ini. “Sebagai ungkapan rasa hormat kita kepada para pejuang yang telah gugur sebagai Ratna Bunga Bangsa, maka didirikanlah monumen itu. Sebagai generasi A Hamid Z muda, diharapkan mengingat perjuangan para pahlawan daerah ini mempertahankan wilayah dari jajahan bangsa Jepang,” kata Abdul, Senin (27/6), kepada wartawan, di Singkawang.

Selasa 28 Juni 2011

Oknum PNS yang Terlibat Dilaporkan Pencurian Battery Tower NGABANG - Menanggapi kasus pencurian battery tower di Landak yang melibatkan satu oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) Landak, Kepala BKPP Kabupaten Landak, Marcos Lahiran Senin (27/6) mengatakan baru saja mengetahui bahwa ada oknum PNS Landak yang terlibat. Ia akan segera mempelajari laporannya, apalagi sudah ditetapkan menjadi tersangka. “Saya baru saja tahu. Akan segera dipela-

jari dulu kasusnya, kemudian mengajukan rekomendasi ke pak Bupati. Bupati nanti melanjutkan ke inspektorat, dan inspektorat akan memanggil PNS yang bersangkutan. Kalau memang benar-benar berat akan diberi sanksi tegas berupa pemecatan sesuai undang-undang kepegawaian yang ada,” jelasnya kepada Pontianak Post. Menurutnya bukan baru satu kali ini oknum PNS yang bermasalah. Ada yang kasus asusila, disiplin, dan sekarang terlibat pencurian dengan jaringan nasional dan antar kabupaten. Ia cukup perihatin dengan kasus-kasus yang terjadi.

“Memang kita berharap dengan proses pemberian sanksi sesuai undang-undang yang sudah diatur bisa memberikan efek jera kepada setiap PNS Landak,” katanya. Ia berharap, ke depan PNS di Landak bisa bekerja secara profesional dan agar tidak ikut dalam perilaku yang dapat merusak citra PNS dimata masyarakat. Sementara itu, Anggota DPRD Landak Lamri kepada media ini mengungkapkan rasa perihatin dengan terjadinya kasus ini. PNS yang seharusnya memberikan teladan kepada masyarakat, justru merusak citra pribadi dan institusinya sendiri.

Solar Habis lagi

Ke Halaman 23 kolom 5

KEBAKARAN

HAMDAN/PONTIANAKPOST

BERKOBAR: Api berkobar di lahan sawit Desa Nusapati.

Dipadamkan Hujan HUJAN deras yang menguyur Pinyuh dan sekitarnya berlangsung hampir tiga jam, senin kemarin diharapkan bisa memadamkan kobaran api yang merambah areal perkebunan sawit yang sudah semakin sporadis, yang terjadi sejak Jumat sore lalu. Hal ini dikemukakan Camat Sui Pinyuh, Drs Syamsu Rizal M.Si. “Kita sangat bersyukur, hujan turun cukup Ke Halaman 23 kolom 1

PSB

Jangan Memberatkan MEMULAI tahun ajaran baru 2011-2012 saat ini sekolah-sekolah mulai dari tingkat SD, SMP/sederajat dan SMA/sederajat dijadwalkan melakukan penerimaan siswa baru (PSB). Seperti tahun sebelumnya, penerimaan siswa baru sering mendapat beragam tanggapan dari orang tua (ortu) tentang biaya penerimaan siswa baru khususnya sekolahsekolah negeri. Klemen Apui “Agar hal ini tidak menjadi beban berat ortu calon murid, diharapkan Bupati melalui Dinas Pendidikan Ke Halaman 23 kolom 1

Ia pun meminta kepada BKPP Landak agar segera menindak tegas oknum PNS yang bersangkutan. “BKPP harus bertindak cepat, jika masih bisa ditolerir perbuatannya maka sanksinya harus diberikan. Tetapi jika sudah memenuhi hukum pidana maka BKPP harus bertindak tegas dan prosesnya agar bisa segera diselesaikan secara hukum juga. Ini demi memberikan efek jera dan penegakan hukum serta memberikan peringatan kepada PNS lainnya agar tidak berbuat melanggar kode etik yang dapat merugikan diri mereka sendiri,” jelasnya. (Sgg)

ISTIMEWA/PONTIANAKPOST

ASONGAN: Pedagang makanan dan minuman asongan di dermaga pelabuhan Ketapang. Berharap rezeki dari penumpang yang datang dan menunju Pontianak.

Harus Mampu Reformasi Birokrasi Andi Djamiruddin Sekda Ketapang KETAPANG – Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, kemarin (27/6) akhirnya secara resmi melantik Andi Djamiruddin sebagai Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ketapang di Pendopo Bupati Ketapang. Selain dihadiri para pejabat di ling-

kungan pemerintah daerah, anggota DPRD, tokoh masyarakat Kabupaten Ketapang, acara pelantikan tersebut juga dihadiri pejabat muspida provinsi Kalbar. Dalam sambutannya Cornelis mengharapkan agar dalam menjalankan tugas di lingkungan pemerintahan, sekertaris daerah dapat semaksimal mungkin melakukan reformasi birokrasi dilingkungan pemerintahan

Kabupaten Ketapang. “Saya harap Sekda yang dilantik saat ini, harus punya keberanian untuk melakukan reformasi birokrasi yang lebih baik di lingkungan pemerintahan daerah Ketapang. Jika melihat kinerja suatu institusi pemrintahan tidak berjalan dengan baik mulai dari tingkat SKPD, Camat, hingga kepala desa ada yang tidak beres, jangan segan untuk Ke Halaman 23 kolom 1

SINGKAWANG – Antrean pembeli solar di SPBU Singkawang beberapa hari terakhir terus memanjang. Bahkan, hari ini (27/6) beberapa SPBU sejak awal sudahtutupdansebelumnyamemberikanpengumuman bahwa solar di tempatnya sudah habis. Tidak hanya di kota Singkawang saja. Jumat (24/6) lalu, solar habis juga terjadi di SPBU di Selakau Kabupaten Sambas. Tak ayal, beberapa truk yang kebanyakan menggunakan BBM jenis ini terpaksa harus antre atau pun membiarkannya mogok di pinggir jalan. Selain solar juga memberikan imbas terhadap premium. Biasanya, tatkala solar habis, selalu diikuti dengan premium. SPBU di sungai Wie misalnya. Tak lama setelah terpampang pengumuman solar habis, premium pun langsung menyusul dan SPBU langsung tutup Akibatnya, mereka yang antre pun harus rela membeli bensin di tingkat pengecer dengan harga Rp6 ribu per liter. “Saya dari Sambas mau ke Singkawang, saat mau mengisi minyak di SPBU Sungai Wie. Namun saat mau masuk lokasi, di depan sudah ada tulisan bensin habis! Terpaksalah saya membeli di pengecer dekat SPBU,” kata salah satu warga yang tinggal di Singkawang, Rismawati, Senin (27/6). Dia pun heran, kenapa bensin dan solar di SPBU habis. Namun, kenyataanya banyak pengecer yang masih berjualan bensin. Bahkan banyak kios yang memang jaraknya sangat dekat dengan SPBU. “Tapi yang saya heran, kenapa kalau bensin di SPBU habis, tapi pengecer malah seakan tambah banyak saja. Dan rata-rata mereka malah menjajakan dagangannya di dekat SPBU,” katanya. (fah)

ASHRI/PONTIANAKPOST

LANTIK: Gubernur Cornelis saat melantik Andi Djamiruddin sebagai sekda Ketapang.

HAMDAN/PONTIANAKPOST

ANTRE: Antrean BBM membuat jalan macet.

Menikmati Perjalanan Wisata Adventure Landak

Air Terjun Manangar Menyimpan Sejuta Keindahan Wisata Air terjun yang terletak di Desa Merayuh Landak tersebut merupakan aset wisata masa depan yang dapat menjadi bagian dari kebanggaan wisata Kabupaten Landak. Karenanya, selain perlu perawatan juga diperlukan penataan hingga view indah tersebut tak cuma jadi konsumsi daerah, tetapi juga nasional bahkan Internasional. ANDI/PONTIANAKPOST

PERDANA: Pelayaran perdana KMP Manumbing Raya dari Babel ke Sukabangn Ketapang, pertengahan bulan lalu.

SUGENG/PONTIANAKPOST

SUGENG ROHADI, Serimbu

AIR TERJUN: Wisata air terjun Manangar di Desa Merayuh Landak diharapkan mampu merebut hati wisatawan.

PERJALANAN dari dusun Tauk menuju wisata air terjun Manangar sekitar 2 jam perjalanan. Menggunakan transportasi air yang dikenal penduduk setempat dengan motor pepet. Medan yang ditempuh juga sangat berbahaya, karena kondisi air yang surut dan jeram yang sempit sehingga membuat susah motor pepet untuk melewati. Akibat kondisi jeram yang dangkal, rombongan harus rela turun dan berjalan kaki menyusuri pinggiran sungai Landak karena motor pepet tiga kali tersangkut dijeram. Setelah melewati wisata jeram Manangar, rombongan akhirnya tiba ditempat yang ditunggu yakni air terjun Manangar sekitar pukul 17.15 wib. Ke Halaman 23 kolom 1


18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

CJH Mempawah 175 Orang MEMPAWAH-Tahun haji 2011 atau 1413 H kantor Kementerian Agama Kabupaten Pontianak siap memberangkatkan 175 orang. Sementara CJH Kabupaten Kubu Raya (KKR) ada 128 orang. Saatini,para Calon Jemah haji (CJH) itu sedang mengikuti manasikhajiyangdilaksanakanoleh Kasi haji Kementerian agama, yangdipusatkanpadadualokasi. Dipredeksi jumlah itu tidak akan mengalamiperubahan,bseperti penambahan,kecualipengurangan karena terjadis esuatu pada CJH itu sendiri. “CJH asal Sui Kunyit, Mempawah Hilir dan Mempawah Timur dilaksanakan di masjid T Agung Alfallah (zona I). Siantan, T sebaSegedong,Anjongan,Toho gai zona III yang dilaksanakan di masjid Nikmatullah Sui Pinyuh bertindak sebagai tuan rumahnya,” jelas Drs H Nahruji SM kepada koran ini. Pembagian doa zona itu dimaksudkan, untuk lebih memudahkan CH mengikuti semua kegiatan manasik sebelum berangkat ke batam dan tanah suci.

“Memang ada perubahan yang agak signifikan pada perr jalan haji dari tahun ketahun. Terutama menyangkut persiaT pan Ch itu sendiri,” aku mantan Kepsek Mts Negeri Nusapati Kecamatan Sui Pinyuh itu. Yang pasti, ada kebijakan pimpinan mengedepankan Kepala Kantor Urusan Agama (Kuakec) menjadi penanggung jawab pelaksana manasik haji. “Tetap T didukung penuh dari kantor Kementerian,” akunya. Dengan demikian, muncul banyak harapan kepada semua CH, selain bisa mengikuti semua kegiatan manasik juga terr pantau. “Dimungkinkan, pada semua CH dikumpulkan secara menyeluruh untuk menerima pembelakan terakhir sebelum berangkat,” predeksinya. Alasan melaksanakan semua kegiatan haji tenggang waktu yang masih cukup lama. Mengingat, bulan depan sudah masuk bulan ramadhan. “Kita menginginkan, pada bulan puasa, tidak ada lagikegiatan manasik yang dilaksanakan,” jelasnya. Yang pasti, dalam manasik

ada beberapa pembekalan yang diberikan, termasuk materi yang disampa Drs HM Yunus HS Kakan Kementerian Agamamenyangkutadatistiadat masyarakatArabdanDrsHNahrujimemberikanmateriakhlakul kharimahdanyangdisampaikan para pemuka agam lainnya. Para CJH memang selalu diingatkan untuk menjaga kesehatan, kebugaran fisik serta mengikuti petunjuk yang diberikan pada waktu mengikuti manasik. Selain diperbolehkan menerima sisi baik dari pengalaman pada haji yang dilaksnakan keluarga, tetangga maupun kerabat lainnya. “Semua itu kan upaya memberikan rasa kemudahan bagi setiap CH ketika sudah berada di Arafah dan Madinah. Apa saja yang diperbuat dan hal-hal apa saja yang semustinya tidak usah dilakukan,” cerita Nahruji. Dia belum bisa memberikan kepastian, kapan CJH akan diberangkatkan ke Batam dan King Abdul Aziz. namun begitu, ad aperkiraan kisaran bulan Oktober 2011, setelah lebaran. (ham)

HAMDAN PONTIANAKPOST

HADIAH: Sekda Gusti Ramlana bersama Kapolres H Andi Fairan menyerahkan hadiah kepada pemenang jalan sehat.

Jangan Sampai Ada Narkoba NGABANG G - Peringatan Hari Narkoba Internasional pada Minggu (26/6) yang lalu menjadi salahsatumomenpentingdalam memerangi Narkoba. Demikian disampaikan Kasat Narkoba Polres Landak, AKP KP Dwi E Eyki Senin (27/6) kemarin saat diwawancarai Pontianak Post. Dengan mengusung Indonesia Bebas Narkoba T Tahun 2015, makamasyarakatpunyaperanan sangatpentingdalammengawasi serta mengontrol masuknya barang haram tersebut termasuk di

Kabupaten Landak. “Bicara soal narkoba maka membincangkan pencegahan dan pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Dan di Landak kita sama-sama berharap mulai saat ini barang haram tersebut tidak akan pernah ada. Karena jika barang ini sudah masuk dan beredar maka akan semakin berat tantangan daerah ini,” terangnya. Ia juga menyebutkan bahwa data BNN yang bisa dilihat di in-

ternetpadatahun2010pengguna narkoba di Indonesia mencapai 3,8 juta orang. Semoga saja di Landak tidak ada peredarannya. “Memang harus diberantas secara bersama-sama. Semua elemenbisasalingmembantuterutama soal informasi keberadaan dan peredaran barang haram tersebut di masyarakat. Karena jika sudah ketagihan dengan narkoba, apapun bisa dilakukan hanya untuk mendapatkan barang tersebut,” katanya. (Sgg)

Mengenang Tragedi Mandor Berdarah

Sejarah Hanya Jadi Seremoni Belaka Tragedi pembantaian ribuan warga Kalimantan Barat oleh penjajah Jepang yang diperkirakan sejak April hingga Juni 1943 memang sudah berlangsung lama. Tetapi, duka yang mendalam masih terus membayangi segenap warga Kalbar, khususnya di Mandor terutama bagi mereka yang masih memiliki status kekerabatan dengan korban. Tahun 2011, peringatan hari berkabung daerah kembali diperingati, apakah hanya sekedar seremoni belaka atau ada terobosan baru untuk penyelesaian kasus tersebut.

SUGENG ROHADI MANDAR SEPERTI tahun-tahun sebelumnya monumen makam Juang Mandor yang sudah lama ada dengan kondisi memperihatinkan hari ini (Selasa,red) akan kembali menjadi saksi sejarah bagaimana para anak, cucu, kerabat, saudara, dan masyarakat mengenang jasa korban yang kini sudah berada di alam yang berbeda. Kalangan pemer intahan, anak sekolah, dan masyarakat dijadwalkan hadir dalam peringatan tragedi Mandor Berdarah. Karena di tempat tersebut,

puluhan ribu rakyat Kalimantan Barat (Kalbar) dibantai dan dikuburkan secara massal oleh penjajah Jepang. Peristiwa pembantaian puluhan ribu rakyat Kalbar tahun 1943-1944 itu memang sulit diungkapkan secara rinci. Satu-satunya catatan sejarah yang hingga kini dijadikan rujukan untuk mengungkap peristiwa itu hanyalah pemberitaan Borneo Shinbun, koran terbitan Jepang di Kalbar, edisi 1 Juli 1943. Di situ disebutkan, 21.037 rakyat Kalbar dibantai dan dikuburkan secara massal di daerah Mandor, sedangkan orang-orang yang mengalami masa itu dan sekarang masih hidup juga tidak bisa bercerita banyak mengenai apa yang terjadi. Ada beberapa pendapat yang menengarai penjajah Jepang juga membunuh orang-orang Indonesia yang diperintahkan menguburkan korban pembantaian massal itu. Akibatnya, tidak satu pun saksi mata yang tersisa dan melihat langsung peristiwa pembantaian itu, selain tentara Jepang. Penuturan keluarga dari tokoh masyarakat yang saat itu ditangkap oleh penjajah Jepang, serta temuan ribuan tengkorak dan tulang manusia di kawasan Mandor pada tahun 1949 merupakan rangkaian yang sementara menjadi bukti kuat pengungkapan peristiwa tersebut. Monumen peringatan tragedi tersebut hampir tiap tahun dilakukan, dan Juni 2007 Pemerintah Provinsi Kalbar

menerbitkan peraturan daerah yang menetapkan 28 Juni sebagai hari berkabung daerah. Upaya yang dilakukan Pemprov Kalbar itu tampaknya belum cukup untuk menunjukkan kepedulian terhadap sejarah bangsa. Pasalnya, kawasan yang menjadi tempat monumen Makam Juang Mandor itu keadaannya memprihatinkan. Kepala Desa Mandor, H. Pendi menjelaskan kepada Pontianak Post Senin (27/6) kemarin bahwa dalam beberapa waktu belakangan memang masih belum ada perawatan yang maksimal dari pemerintah daerah mengenai kondisi makam juang bersejarah ini, termasuk kondisi bangunan yang masih terlihat memperihatinkan. “Bangunan ini ada dua orang yang mengurusnya, tetapi itu tadi perawatan ada, tetapi tidak maksimal. Acara peringatan sifatnya seremonial saja setelah itu hilang ditelan waktu. Wajar saja jika para keluarga juga kurang begitu mendapat perhatian serius oleh pemerintah. Padahal nilai sejarah dan kebudayaannya sangat besar, dan ini merupakan sejarah besar yang hanya tinggal kenangan,” ungkapnya. Pendi justru berharap pembangunan terhadap aset bisa dikelola dengan baik oleh pemerintah propinsi dan Kabupaten. Agar aset yang punya nilai sejarah tinggi ini bisa berbicara lantang mengenai masa depan anak cucu yang ditinggalkannya demi bangsa dan Negara. (*)


Pontianak Post

Selasa

28 Juni 2011

REMAJA

Tentukan Masa Depan KEPALA BPMP dan KB Kota Singkawang, HM Nadjib mengatakan dunia remaja sangat menentukan masa depan sebuah daerah dan bangsa. Namun, di masa ini, banyak sekali permasalahan yang harus dihadapi. Disebutkannya, permasalahan yang sangat menonjol adalah seksual serta penyalahgunaan napza. “Masa remaja sangat rentan dengan permasalahan yang sifatnya kompleks,” katanya, belum lama ini di Singkawang, saat memberikan pengarahan mengenai arti penting menjaga kesehatan reproduksi (kespro). Menurutnya, hal-hal yang bisa menjerumuskan remaja. Diantaranya adalah pengaruh media televisi dan internet yang tanpa penyaringan terlebih dahulu. Sehingga ke depannya, diharapkan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja menjadi filter terhadap informasi yang tersiar. “Media tersebut sangat besar pengaruhnya terhadap dunia remaja. Sehingga perlu adanya ketahanan remaja dalam menghadapi hal itu,” katanya. Karena memang, ditambahkan nya, remaja merupakan harapan bangsa dan tanah air. Tentunya bagaimana peran semua pihak bekerja sama guna memberikan perlindungan bagi mereka, terhadap pengaruh yang sifatnya negatif.(fah)

SINGKAWANG

Warga Minta Kompensasi Macan Tutul Salatiga

SEKDA SHANDO/PONTIANAKPOST

Punya Kemampuan MANTAN Bupati Pontianak periode 20042009 Drs H Agus Salim MM melihat sosok Gusti Ramlana S.Sos, adalah yang figur yang layak duduki jabatan karir sebagai seorang PNS sebagai Sekda Kabupaten Pontianak. “Yang bersangkutan memiliki kemampuan sebagai pemimpin. Diyakini mampu mengomandoi jajaran SKPD,” katanya. Sebagai mantan Bupati Pontianak melihat Ramlana memiliki kemampuankepemimpinan.Koordinasidengan personil dan antar dinas sudah lumayan baik. Sedangkan, Suherman Khouw Anggota DPRD Kabupaten Pontianak, memberikan apresiasi pada Gusti Ramlana menjadi Sekda Pemkab Pontianak. Berharap, ketua panitia Anggaran eksekutif itu mampu melaksanakan roda pemerintahan didaerah ini. “Jabatan Sekda sangat strategis dalam pelaksanaan pemerintahan di daerah. Penetapan Sekda definitif ini merupakan hal yang positif dan sangat baik. Jabatan itu sempat lama kosong,” sebutnya. Sekda mengepalai seluruh SKPD yang ada. Wajarlah, kalau diharapkan mampu menjadi kontrol sekaligus pengawas sejauh mana kinerja SKPD. Terutama dalam melihat realisasi pelayanan publik dan kemajuan program kerja yang direalisasikan SKPD di masyarakat. Suherman Khouw optimis ke depannya mampu mengemban tugas dan tanggungjawabnya, karena ditopang pengalaman puluhan tahun sebagai PNS pada di lingkungan kerja Pemkab Pontianak. (ham)

19

IKAN TERI: Anak-anak bermain di antara keranjang ikan teri yang sedang dijemur di Pulau Kabung, Bengkayang. Ikan teri yang sudah direbus ini, dikeringkan dan siap dijual.

SINGKAWANG-Sampai saat ini, KSDA Singkawang belum melakukan evakuasi terhadap macan dahan yang ditemukan warga tersangkut dari pukat. S e b a b, w a r g a m i n t a kompensasi ketika akan dievakuasi untuk dititipkan di Sinka Zoo Kota Singkawang. Sinka Zoo adalah, lokasi konservasi yang dikelola oleh Anthony Suwandi. “ Ya, kita belum bisa melakukan evakuasi terhadap macan dahan itu. Sebab, warga setempat masih minta kompensasi,” kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah III di Kota Singkawang, kepada Pontianak Post, belum lama ini. Untuk itu, dia sudah menyerahkan persoalan tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Sambas untuk menyelesaikannya terlebih dahulu. “Sudah dibicarakan dengan Pemkab Sambas, soal per-

mintaan warga tersebut,” kata Junaidi. Sebelumnya, Junaidi mengungkapkan, macan dahan yang berhasil ditangkap warga ketika terkena pukat, itu mengalami cidera dan perlu segera diberi pertolongan oleh dokter hewan. “Yang memiliki dokter hewan adalah, Sinka Zoo yang merupakan lembaga konservasi.” Sementara itu, Sekretaris Camat Salatiga, Sanihi kepada Pontianak Post mengakui, macan tersebut masih hidup dan dipelihara oleh warga. Dia membenarkan kalau pihak KSDA Singkawang datang kepada warga dan langsung membawa karengkeng untuk melakukan evakuasi. “Tadi (kemarin) saya ke lokasi. Tanyakan warga. Warga pun bercerita soal kedatangan dari Singkawang. Mereka pun tak tahu juga KSDA atau lainnya, yang mereka tahu dari Singkawang, bukan dari kabupaten (Sambas),” kata Sanihi. Diakui Sanihi, KSDA tak pernah bicara soal evakuasi kepada kecamatan dan langsung masuk ke tempat

warga. “Kita tak tahu juga. Mereka bacakan UU soal hewan dilindungi dan segalanya. Tapi, warga tetap tak mau menyerahkan kepada mereka yang datang,” kata Sanihi. Sanihi menjelaskan, pada prinsipnya masyarakat mau menyerahkan dan bisa dibicarakan secara baik-baik. “Ada warga minta kompensasi. Tapi, bukan untuk mereka, bisa saja mereka jadikan uang kompensasi itu diinfakkan ke masjid. Seharusnya, KSDA ngomong dan memberitahu kita (pemerintah kecamatan). Yakninlah, masyarakat juga memahami,” kata Sanihi yang dikenal dekat dengan warga ini. “Akhirnya, masyarakat pun lantas curiga benarkan KSDA yang datang. Jangan-jangan mereka nanti menjualnya kembali ke Sinka Zoo. Jadi, warga beranggapan seperti itu. Apalagi, selama ini mereka tak kenal dan awam soal KSDA. Kita kecamatan juga tak kenal,” kata Sanihi. (zrf)

Gunakan Listrik Prabayar Ajak Tingkatkan Skil Tahanan CAPKALA-Dusun Sarangan Desa Setandok Kecamatan Capkala Kabupaten Bengkayang, saat ini sudah dialiri listrik. Masyarakat setempat menggunakan listrik prabayar. Penegasan ini disampaikan Kepala Desa Setandok, Damianus kepada Pontianak Post, belum lama ini. Menurut dia, sudah lama mereka berkeinginan agar listrik bisa teraliri di desa mereka. Namun, karena jauh dari perkotaan, akhirnya bertahun-tahun menggunakan pelita, genset dan penerangan lainnya. “Kita sangat bersyukur sekali program sehari sejuta sambungan masuk ke desa kami. Kami menyambutnya dengan suka duka,” kata Damianus. Diakuinya, jika menggunakan genset butuh Rp400 ribu perbulan guna membeli solar. Bila solar mahal, kata dia, terpaksa mengeluarkan dana lebih besar lagi. “Kini, anak-anak sangat mudah belajar pada malam hari. Sebab, listrik menggunakan genset selain mengeluarkan suara besar, tentu jadwal pe-

makaiannya tak seharian. Kita sangat berterima kasih kepada PLN Ranting Sui Duri. Sebab, mereka rela masuk ke desa kami tanpa lelah walaupun jalannya tidak sebagus yang dibayangkan,” kata dia. Diakuinya, awalnya, penggunakan prabayar ini diragukan oleh pelanggan. Setelah dijelaskan oleh petugas PLN, masyarakat sebagai pelanggan mengerti. “Kami terasa asing dan menakutkan sebenarnya. Tapi dijelaskan keuntungan akhirnya masyarakat sangat menerima,” kata dia. Keuntungan yang dijelaskan oleh petugas PLN adalah, tidak ada lagi biaya beban, pengisian ulang mudah diperoleh, cara pengisian sangat mudah, rupiah per KWH sangat kecil, tak ada resiko salah catat meter, aktivitas tak akan terganggu dengan kedatangan petugas pencatat meteran dan yang jelas tidak ada penagihan. “Kita juga bisa mengatur pemakaian. Kita sangat berterima kasih kepada PLN yang juga telah memasukan aliran listrik ke kami,” kata dia. (zrf)

SINGKAWANG – Walikota Singkawang, Hasan Karman menyatakan terkait pembekalan ketrampilan kepada Warga Binaan di Lembaga pemasyarakatan. Ke depannya melalui Dinas terkait bisa bekerja dengan pihak Lapas guna adakan kegiatan. “Melalui Dinas terkait nanti, kerja sama dengan lapas, untuk memberikan pelatihan kepada warga binaan LP ke depannya. Ini sangat diperlukan,” kata Hasan Karman, belum lama ini di Singkawang. Mengapa pelatihan ketrampilan perlu di berikan kepada warga binaan, Hasan Karman menjelaskan ini agar menjadi bekal saat para tahanan keluar dari lembaga pemasyarakatan. Kemudian juga bagaimana melihat banyak waktu luang yang dimiliki para tahanan.

Hasan Karman

“Dengan diisi sesuatu yang bermanfaat, tentunya akan menjadi bekal nantinya saat keluar. Kemudian pelatihan ketrampilan juga setidaknya membantu mereka untuk tidak merasakan lamanya saat dalam penjara,” katanya. Begitu juga dengan keberadaan perpustakaan keliling. Diharapkan, lanjut Walikota, itu juga bisa di manfaatkan para tahanan. Di mana membaca atau meminjam buku dari perpustakaan untuk menambah ilmu. Kemudian biar tidak jenuh. “Adanya perpustakaan keliling harus dimanfaatkan oleh

Ingin pasang Iklan

Contact person: BiroSINGKAWANG

(0562) 631912 -08125713422

para tahanan, itu sangat bagus buku-bukunya,” katanya. Belum lama ini, Sebanyak 40 warga Binaan LP Kelas II B Singkawang mendapatkan pelatihan kejuruan menjahit dan pertanian. Hal ini untuk memberikan bekal tahanan saat mereka keluar dan berbaur ke masyarakat. “Melalui dana DIPA 2011, LP mendapatkan bantuan mesin jahit dan obras. Kemudian dipilihlah 40 warga binaan untuk mengikuti pelatihan yang akan dimulai pada 27 Juni nanti,” kata Ketua Panitia dari Lapas Kelas II B Singkawang, Syech Walid. Darijumlahitu,lanjutnya,akan dibagi menjadi dua kelompok. 20 wargabinaanmengikutipelatihan kejuruan menjahit. Kemudian sisanya di pertanian. Di mana pelatihan akan diberikan selama kurang lebih 160 jam. “Kita bagi untuk pertanian dan menjahit. Sehingga kelak, setelah mereka keluar dari LP. Bisa menciptakan lapangan kerja,” katanya. Namun secara umum, lanjutnya, bagaimana pihak LP. Bisa meningkat kan skill, SDM, kualitas kerja bagi peserta pelatihan yang dikhususkan bagi warga binaan.(fah)


SAMBAS

20 TERIGAS

Jangan Perpanjang Jabatannya KETUA Komisi C DPRD Sambas Erwin Saputra meminta Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi tegas untuktidakmemperpanjangmasajabatanpimpinan SKPD atau pejabat yang sudah atau akan memasuki masa pensiun. Karena hal tersebut mematikan karir dan regenarasi pejabat lainya untuk berkarya. “Kita minta ini menjadi etensi Bupati, jangan ada lagi ada perpanjangan jabatan bagi mereka yang sudah pensiun,” ungkapnya kepada Erwin Saputra koran ini, Senin (27/5) di ruang kerjanya. Menurut dia, Bupati harus memilih orang yang pantas mengisi suatu jabatan strategis dalam pemerintahan. “Jangan tebang pilih, karena bagaimanapun pengisian pos penting di SKPD dilakukan profesional, bukan atas dasar suka atau tidak suka,” katanya. Oleh sebab itu, agar tak menimbulkan kecemburuan sesama PNS di dalam sebuah satuan kerja, menurut dia agar sepantasnya diberikan pengharagaan dan hukuman terhadap abdi negera yang berprestasi. “Kasihan yang lama-lama tak dapat meraih prestasi maksimal dikarenakan mentok, padahal potensi PNS yang ada masih banyak yang perlu dikembangkan,” jelasnya. Makanya yang namanya rotasi, roling, maupun mutasi, menurut dia harus dilakukan agar penyegaran organisasi terwujud. “Penyegaran di sini bukan semata pergantian orang ke suatu satuan kerja, namun perubahan dalam menjalankan pelayanan ke masyarakat,”katanya.Artinyadalamhalpenempatan pejabat, Bupati tetap berpedoman kepada aturan yang ada, termasuk mempertimbangkan ungkapan the right man on the right place. Ia mencontohkan instansi yang mengurusi masalahinfrastuktur.“Disiniadapejabatnyayangsudah menjabat selama tiga periode lebih. Seharusnya sudah bisa dilakukan rotasi semua, baik pimpinan, kabid, hingga kasinya,” jelasnya. (har)

Selasa

28 Juni 2011

Sambas Terbaik Unas SD SAMBAS – Tahun ini Kabupaten Sambas kembali mempertahankan prestasinya dalam perolehan nilai ujian nasional tingkat sekolah dasar (Unas SD). Hasil nilai tersebut menempatkan Kabupaten Sambas pada peringkat pertama se-Kalbar. “Dengan rata-rata nilai 20,38 klasifikasi B, di mana Bahasa Indonesia (dengan nilai rata-rata) 7,48, Matematika 6,08, serta nilai Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) 6,82,” ungkap Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Sambas Mahrus

kepada koran ini, Senin (27/6) kemarin. Sementara, lanjut dia, dalam hal perolehan nilai akhir (NA), Unas yang merupakan gabungan dari nilai sekolah sebanyak 40 persen dan nilai ujian nasional 60 persen, Sambas berada di posisi kedua se-Kalbar setelah Kota Pontianak. Dengan nilai rata-rata Bahasa Indonesia yakni 2,35, Matematika (6,13), dan IPA

Mahrus

(6,99), dengan jumlah ratarata 20,47 klasifikasi B. “Kita ucapkan selamat dengan Kota Pontianak,” timpalnya. Selain itu, dari jumlah peserta Unas SD/MI sebanyak 9.122 siswa, hanya satu siswa yang dinyatakan tidak lulus. Siswa bersangkutan berasal dari Kecamatan Selakau. Atas raihan prestasi ini, kata dia, membuktikan kepedulian masyarakat akan pentingnya

pendidikan sekolah dasar yang begitu tinggi. “Masyarakat sangat berperan penting atas raihan prestasi yang kita dapatkan tahun ini, selain kerja keras pihak sekolah, guru, kepala sekolah, dan juga komite sekolah itu sendiri,” katanya. Ke depannya, pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait Unas SD/ MI ini, dengan harapan demi perbaikan ke depan. Sehingga prestasi yang sudah diraih selama empat tahun berturut-turut tetap dapat dipertahankan. (har)

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

TERJEREMBAB: Sebuah truk pengangkut sawit terjerembab di kawasan ruas jalan menuju Kantor Bupati Sambas, kemarin (27/6).

Populerkan Istilah SAUM

Pabali Musa

Pontianak Post

WAKIL Bupati (Wabup) Sambas Pabali Musa pada pertemuan dengan pelajar di Balairung Sari Bupati Sambas baru-baru ini memopulerkan istilah SAUM. Kata tersebut dijelaskan dia merupakan kepanjangan dari Santun, Anggun, Unggul, dan Maju. Santun dimaksudkan Wabup agar perilaku masyarakat Kabupaten Sambas yang mempunyai kepedulian dan hormat menghormati. Sedangkan anggun diterangkan dia, memiliki penampilan me-

narik maupun simpatik. Unggul di sini diartikan Pabali mempunyai prestasi positif dan istilah maju, diartikan mampu memanfaatkan teknologi dan informatika serta mampu mengembangkan hal baru dalam teknologi. SAUM dijelaskan Wabup juga sebagai salah satu upaya mendukung program pendidikan nasional mewujudkan pendidikan bangsa berkarater. “Kita bisa jika ada kemauan, kerjasama, kerja keras, dan kerja cerdas,” ungkapnya. (har)

47 KK Hidup Gelap Gulita SAMBAS – Tak ada penerangan di malam hari, seluruh kehidupan malam hanya bertemankan pelita atau lilin. Parahnya, sebagian warga hidup gelap gulita dikarenakan minyak tanah untuk alat penerangan sulit dicari dan harganya selangit. Itulah kondisi yang dialami 47 kepala keluarga (KK) di Dusun Pangkalan Tuik, desa Twi Mentibar, kecamatan Selakau. “Sudah puluhan tahun tak ada penerangan, mungkin sejak zaman Belanda. Kini mereka sangat membutuhkan bantuan Pemkab Sambas dan PLN,” ungkap Kepala Desa (Kades) Twi Mentibar Sufianadi kepada Pontianak Post, Senin (27/6). Para kepala keluarga ini tergabung dalam warga RT 04, RT 05, dan RT 10. Berulangkali masyarakat mengeluhkan persoalan listrik

ini kepada sang kades. Harapan mereka, dari tahun ke tahun segera terealisasi bantuan aliran listrik. Gara-gara tak ada penerangan, sebagian masyarakat terpaksa pindah ke pemukiman yang terjangkau aliran listrik. Gelap, kata Sufianadi, bukan hanya dalam artian tak ada penerangan. Namun juga masyarakat tak bisa mengakses informasi melalui televisi, karena malam hari tak ada lampu. Akibatnya, kondisi mereka cukup memprihatinkan.“Sudahberulangkalimengeluh ke saya,” akunya. Apalagi sejak naiknya harga minyak tanah, warga tentu saja cukup kesulitan. Mulai keluhan harga minyak tanah yang mahal hingga tidak adanya persedian minyak tanah di pasaran. “Ada yang mengadu soal

harga, ada pula mengeluh tidak tersedianya minyak tanah, sementara uangnya ada,” timpalnya. Pihaknya juga telah mengirim surat resmi ke PLN Cabang Pemangkat perihal kondisi warga. Keluhan tersebut kemudian ditanggapi PLN dengan melayangkan sebuah surat pemberitahuan, di mana PLN Ranting Pemangkat mengusulkan ke PLN Cabang Singkawang untuk perluasan jaringan tegangan menengah (JTM), gardu, dan jaringan tegangan rendah (JTR) pada Dusun Pangkalan Tuik, desa Dwi Mentibar, kecamatan Selakau, dengan harapan kebutuhan pasokan listrik calon pelanggan yang ada wilayah tersebut. “Semoga apa yang diusulkan terealisasi secepatnya,” ungkap Kades. (har)


Pontianak Post

KETAPANG

Selasa 28 Juni 2011

21

Pertamina Resmi Launching Pertamax di Ketapang K E TA PA N G – P T Pe rtamina Kalbar hari ini (28/6) secara resmi meluncurkan penjualan bahan bakar minyak (BBM) non subsidi beroktan tinggi, Pertamax Plus,

untuk wilayah Kabupaten Ketapang. Pihak Pertamina merencanakan peluncuran Pertamax Plus secara resmi di Ketapang akan dilakukan

INTERNET

PERTAMAX PLUS: Dengan beralih mengonsumsi pemakaian Pertamax Plus sebagai pengganti premium, diharapkan antrean kendaraan yang beberapa waktu lalu lajim dijumpai di berbagai SPBU akan teratasi.

Bupati Ketapang Henr ikus, dengan lokasi di SPBU Pawan Raya Utama Jalan DI Panjaitan Ketapang. Sales Area Manajer Pertamina Kalbar Ibnu Chouldum juga direncanakan melakukan pengisian perdana di mobil Dinas Bupati Ketapang. Menurut Ibnu, salah satu tujuan penyediaan Pertamax Plus di Kabupaten Ketapang

yaitu untuk memperkuat ketahanan pasokan BBM di kabupaten tersebut. “Dengan peluncuran Pertamax Plus di Ketapang dapat menjadi solusi alternatif untuk menggantikan bahan bakar minyak bersubsidi, (karena) premium yang dibatasi kuota dan terkadang penyalurannya mengalami kendala,” ujarnya. Di samping itu, Ibnu juga

menegaskan bahwa kuota akan membuat pembakaran untuk Pertamak Plus tidak kendaraan lebih bertenaga, dibatasi. “Pertamax Plus, berakselerasi tinggi, lebih stoknya juga cukup ber- responsif dan ‘knock free.’ limpah, mencapai 20 hari Keunggulan lain Pertamax ke depan,” kaPlus yakni komtanya. posisi bahan baPengguna kunya yang sudah Pertamax Plus, tidak menggunam e n u r u t d i a, kan campuran akan mendapat timbal dan metal berbagai keunlainnya, sehingga tungan. m e m b u at e m i s i Selain kendgas buang yang araan semakin d i ha s i l k a n o l e h awet, tidak kendaraan ramah boros, juga lingkungan. Selain adanya vouchitu dapat menekan er bagi kendbiaya perawatan araan bermotor dan menghemat Ibnu Chouldum yang selama ini konsumsi bahan masih menganbakar. dalkan premium. S a a t i n i t e rd a p a t e m Hal ini, dilakukan agar pat stasiun dari lima stamasyarakat dapat mencoba siun pengisian bahan bakar dan merasakan manfaat umum (SPBU) di Kota Ketadari penggunaan Pertamax pang, yang sudah menjual Plus, sehingga mereka dapat Pertamax Plus. beralih. SPBU tersebut yakni SPBU Adapun sejumlah keung- Sinar Rimba di Jalan Letjend gulan Pertamax Plus, sep- Su t oy o, S P BU Ke t a p a n g erti memiliki nilai oktan 95, Mandiri di Jalan A Yani, yang di dalamnya terkand- SPBU Wahana Delta Gemiung energi besar, sehingga lang di Kelurahan Sukaha-

rja, dan SPBU Pawan Raya Utama di Jalan DI Panjaitan. Mengenai harga Pertamax Plus, untuk wilayah Kota Ketapang, kata dia, seharga Rp10.200 perliternya. Ha l i t u , m e nu r u t d i a, dikarenakan proses angkut Pertamax Plus masih menggunakan mobil tanki dari depot Siantan di Pontianak. Akibatnya membutuhkan biaya yang cukup besar perliternya. Ibnu mengatakan, jika permintaan terus meningkat, tidak menutup kemungkinan harga Pertamax Plus di Ketapang akan menurun. “Pertamina dapat memb a n g u n t e m p at p e na m pungan Pertamax Plus di Ketapang, sehingga suplai dapat langsung dipasok dari kilang ke Ketapang, tidak lagi melalui Pontianak,” jelasnya. Review harga untuk Pertamax Plus dilakukan dua kali seminggu, dengan melihat angka minyak mentah dunia dan faktor lainnya. (ash/ser)


KAYONG UTARA

22

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

Siap Tuan Rumah MTQ XXV SUKADANA – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV tingkat Provinsi Kalbar akan dihelat pada tahun 2012 mendatang di Kabupaten Melawi. Walau masih lama, Kabupaten Kayong Utara kini mulai menyatakan kesanggupan untuk menjadi tuan rumah pada MTQ tingkat Kalbar XXV, yang dilangsungkan pada 2014 mendatang. Kesanggupan Kayong Utara menjadi tuan rumah pada kegiatan akbar ini disampaikan Nazril Hijar, kasubbag Agama dan Pendidikan Kesos Setda Pemkab Kayong Utara belum lama ini ketika ditemui wartawan.

Dia yakin sebagai kabupaten baru, tetap siap selama diberikan kepercayaan. “KKU sebagai daerah otonomi baru sudah selayaknya sering digelar kegiatan setingkat Kalbar, supaya dapat lebih dikena l ma s ya ra k at l u a r, k a pan lagi kita mau majukan d a e ra h ? ” u n g k a p Naz r i l . D i k a t a k a n Na z r i l , u n t u k MTQ II tingkat Kayong Utara saat ini dalam tahap persiapan. Kegiatan tersebut mulai dilaksanakan pada 22 – 26 September yang dipusatkan di Teluk Melano, kecamatan Simpang Hilir, sebagai

tuan rumah. Dalam kegiatan MTQ ini, unsur kepanitian, mulai SC dan OC terus dimatangkan. “Camat Simpang Hilir Arsyad Tamuzi, menjabat sebagai ketua panitia,” katanya. Menurut Nazril, pemerintah daerah sangat mem butuhkan dukungan dari masyarakat untuk menyukseskan kegiatan tersebut. Wujud dukungan masyarakat tersebut, dikatakannya, dapat ditunjukkan dengan menyiapkan peser ta seban yak dan sebaik mungkin. “Tujuan dari MTQ ini bukan hanya sekadar suka-suka

dan ramai-ramai. Namun, lebih sebagai motivasi untuk masyarakat agar g i at m e n g ga l i i l mu ya n g terkandung dalam Al Quran. Makanya, semua stakeholder harus ikut andil dan jangan sampai MTQ digelar, namun pesertanya sepi,” pesannya. MTQ tingkat Kayong Utara ini, menurut Nazril, sebagai salah satu upaya untuk menjaring serta menyeleksi qori dan qoriah terbaik. Mereka yang terpilih akan m e w a k i l i k a b u p at e n i n i , untuk diikutsertakan dalam lomba MTQ tingkat Kalbar di Kabupaten Melawi pada 2012 mendatang. (jum)

FOTO KEMENAG KALBAR

TUGU DURIAN: Kabupaten Kayong Utara mengusung replika Tugu Durian Sukadana saat pawai takruf pembukaan MTQ XXIII tingkat provinsi di Ngabang, kabupaten Landak beberapa waktu lalu. Sebagai kabupaten baru, Kayong Utara siap menggelar perhelatan serupa pada 2014 mendatang.

Peristiwa 28 Juni, Kali Kedua Penangkapan Panembahan Simpang

Berfirasat Akan Ditangkap, Panembahan Tak Tinggalkan Kerajaan

Gusti Mesir

JIKA saja Raja Simpang Panembahan Gusti Mesir bin Gusti Mohammad Roem pergi meninggalkan Kerajaan Sim-

pang, mungkin dia tidak akan menjadi korban penangkapan Jepang. Sejak awal Sang Panembahan telah berfirasat akan ditangkap Jepang bahkan bakal dihabisi. Namun kecintaan dia terhadap rakyatnya menjadikan Panembahan berpasrah dan menerima dirinya menjadi korban kebiadapan Jepang, bersama raja-raja lain di Bumi Kalbar pada saat itu. Namanya kemudian terekam sebagai salaah satu korban keganasan Jepang dalam Peristiwa 28 Juni, Mandor Berdarah. “Biarlah aku yang menjadi korban, asal jangan rakyat,” demikian ucapan yang disampaikan Panembahan Gusti Mesir ketika dia disarankan meninggalkan Kerajaan Simpang untuk menyelamatkan diri, atau meminta restu panembahan agar rakyat

melakukan perlawanan terhadap Jepang. Gusti Mesir sendiri telah memiliki firasat bahwa dia akan kembali ditangkap Jepang, setelah dalam penangkapan pertama dia kemudian dibebaskan. Gusti Mulia, putera dari mendiang panembahan—kini diangkat menjadi Raja Simpang dengan gelar Sultan Muhammad Jamaluddin II—dalam peristiwamandor44.blogspot.com menggambarkan bagaimana Gusti Mesir dalam suatu waktu dipanggil ke Pontianak, bersama seluruh raja di Bumi Kalbar. Mereka mengikuti sebuah pertemuan yang diadakan Jepang. Sang Panembahan berangkat dengan ditemani pembantunya, Mas Raijin. Setibanya di Pontianak, semua raja-raja tersebut ditangkap, termasuk Panembahan beserta pembantu setianya

tersebut. Seminggu kemudian, Panembahan dibebaskan atas perintah Tuan Siama, kepala Maskapai Durian Sebatang. Dalam pembebasannya Panembahan meminta agar Mas Raijin turut dibebaskan. Konon, ketika akan membebaskan Raijin, sulit sekali memisahkan dia dengan tawanan-tawanan lain. Raijin yang terhimpun bersama para tawanan, kepalanya disungkup dengan karung selipi. Dari karung tersebut hanya terdapat lobang kecil, hanya sekadar untuk bisa melihat. Dari barisan yang panjang, Raijin dapat dibedakan dari para tawanan tersebut karena kakinya yang pincang. Terbebaslah dia kemudian dari tawanan-tawanan lain yang akan dipancung tentara Jepang. Beberapa hari sekembalinya ke Telok Melano, berkumpul se-

mua penggawa, kiyai-kiyai, para patih dan demong, serta kerabat kerajaan untuk bermusyawarah. Pertemuan dilangsungkan di Istana Kerajaan Simpang yang masih berdiri di kala itu, dengan dipimpin Penggawa Gusti Hamzah. Pertemuan dimaksudkan untuk mencari solusi menyelamatkan panembahan. Ada yang menyarankan agar melawan Jepang dengan mengerahkan segala kemampuan. Ada juga yang mengusulkan supaya Panembahan dikhabarkan meninggal karena ditangkap buaya. Ketika itu konon, buaya-buaya di Sungai Simpang begitu ganas dan memakan korban penduduk sekitar. Panembahan juga disarankan untuk lari bersembunyi ke pedalaman. Sayangnya, semua usul dan saran tersebut dengan halus ditolak Panembahan. Pertimbangan dia usulan-usulan tersebut tidak akan membuahkan hasil yang baik, bahkan bakal mengorbankan rakyat sendiri. Pertemuan tersebut melahirkan kekecewaan karena tidak dapat berbuat apa-apa, selain pasrah dengan takdir yang akan terjadi. Panembahan sudah mempertimbangkan segala kemungkinan dan siap menghadapi kemungkinan terburuk demi rakyat serta keluarga yang dicintainya. Panembahan sendiri berfirasat

setelah terbebas dari penangkapan pertama, dirinya akan kembali ditangkap Jepang. Dalam kepasrahannya, Sang Panembahan selalu dalam keadaan siap dan tidak melepaskan pakaian kebesarannya, baik siang maupun malam. Bahkan saat tidurpun, Panembahan masih mengenakan sepatu. Dalam hari-hari menunggu kedatangan Jepang yang akan menjemputnya, Panembahan memperoleh berita tentang pelarian Kepala Staatwech (matamata) Belanda dari Pontianak ke Melano. Datanglah Jepang dari Sukadana dan Matan untuk mencarinya. Panembahan diminta mengerahkan rakyat membantu menangkap kepala mata-mata tersebut. Diadakanlah penyisiran di sekitar Kota Melano dan Rantau Panjang selama beberapa hari, siang dan malam. Akhirnya Kepala Staatwach tersebut dapat ditangkap di Rantau panjang dan langsung dibawa ke Matan. Selang beberapa hari setelah ditangkapnya Staatwach tersebut, datanglah motor cabang dengan dua orang Kempetai dari Pontianak menuju Istana Panembahan Simpang. Kempetai tersebut meminta Panembahan menyerahkan diri untuk dibawa ke Pontianak. Keadaan istana pada saat itu sangat sepi. Yang

ada hanya ada Permaisuri Istana serta Permaisuri Panembahan Tua Gusti Mohammad Roem bin Gusti Panji. Penangkapan atas Panembahan dilepas dengan isak tangis tersendat-sendat, karena sejak awal panembahan yang naik tahta pada 1940 tersebut telah mengetahui dirinya akan diperlakukan demikian. Turut menemani Panembahan dalam penangkapan tersebut yakni Manteri Tani Gusti Tawi, adik Sang Panembahan yang rumahnya bersebelahan dengan istana. Mereka pun berjalan seiring menuju motor cabang. Seperti suasana istana yang sepi, Pasar Melano juga sepi, sehingga tidak banyak yang tahu akan peristiwa penangkapan itu. Kemudian dari Telok Melano, motor cabang tersebut menuju hulu Sungai Mata-Mata menjemput Panembahan Tua Gusti Mohammad Roem di peladangannya. Untuk diketahui, Gusti Mohammad Roem, sepertihalnya Gusti Panji, menyerahkan pemerintahan kerajaan kepada puteranya semasa hidup, pada 1940. Sepertihalnya Gusti Panji yang menyerahkan pemerintahan pada 1911 kepada Gusti Muhammad Roem, sementara Gusti Panji sendiri meninggal pada 1920, 9 tahun setelah dia menyerahkan tahta kerajaan kepada putera mahkota. Penangkapan Jepang ternyata tidak cukup hanya terhadap Panembahan, Panembahan Tua, serta Manteri Tani. Menteri Polisi Gusti Umar juga turut diciduk dari peladangan di Sungai Pinang. Tengku Ajong, ipar Panembahan juga turut ditangkap. Penangkapan tak hanya dilakukan terhadap pejabat-pejabat kerajaan. Supir panembahan bernama Dolah juga dijadikan tawanan, bersama seseorang bernama Bujang Kerepek. (Bersambung)


Pontianak Post

ANEKA

Selasa 28 Juni 2011

23

Jalan Dua Jalur Berkelanjutan PUTUSSIBAU – Ruas jalan berjalur dua di Kota Putussibau terus bertambah. Setelah jalan DI Panjaitan yang dibangun dua jalur, jalan Komyos Sudarso juga telah dua jalur. Sejumlah kalangan berharap pembangunan jalan dua jalur berkelanjutan. Pembangunan jalan dua jalur itu didukung sepenuhnya oleh Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, M Yusuf Habibi. Dikatakan Yusuf, padatnya lalu lintas Kota Putussibau semakin hari dirasakan semakin ramai. Sehingga dibutuhkan sarana pendukung jalan yang memadai untuk kelancaran lalu lintas tersebut. “Dengan jalan dua jalur, tentu akan menata lalu lintas

FOTO AWANG

GANTI BAN: Bus angkutan umum yang terlepas bannya membahayakan penumpang

Lebih Selektif KIR Angkutan Umum PUTUSSIBAU – Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, melalui dinas teknisnya di himbau untuk lebih memperhatikan kelayakan angkutan umum. Jangan sampai ada armada angkutan umum yang tak layak secara kasat mata tapi masih dilakukan KIR dan beroperasi. “Kelayakan kendaraan, khususnya angkutan umum mesti mendapat perhatian Pemerintah Daerah. Hal itu dilakukan untuk memberikan pe-

layanan dan rasa aman kepada masyarakat,” ungkap Sekretaris LSM Nebiak Ulu, Romsah, SE.I, belum lama ini. Ditambahkan Romsah, kelayakan kendaraan itu berhubungan dengan keselamatan. Keselamatan merupakan faktor utama yang harus dimiliki kendaraan angkutan umum. Sehingga aktivitas pengangkutan dapat berjalan dengan baik.“Jangan hanya mengejar keuntungan tapi abaikan factor keselamatan. Yang dirugi-

kan kalau sudah demikian nanti para pengguna jasa angkutan umum,” tambahnya. Menurut pengamatannya, Romsah mengatakan masih terdapat sejumlah angkutan umum yang terkesan dipaksakan penggunaan. Seperti ada angkutan umum yang bodynya sudah tidak bagus lagi. Kaca yang pecah dan mengandalkan plastic sebagai pelindung. Ban yang digunakan sudah gundul dan lain sebagainua. Sangat ironis

jika angkutan umum yang demikian kemudian masih mendapatkan kir dari pihak berwenang. Padahal, dalam sebuah proses kir tentu ada tahapan pemeriksaan kelayakan kendaraan. “Kita berharap petugas tidak hanya mengejar target kir semata tanpa melihat fisik kendaraan. Jangan sampai motor utamakan keselamatan hanya sebatas moto tanpa ada implementasinya,” pungkas omsah. (wank)

Jangan Memberatkan Sambungan dari halaman 17

Landak mengeluarkan surat edaran untuk menentukan punggutan biaya pendaftaran bagi calon siswa baru disekolahnya masing-masing. Ini khusus bagi sekolah negeri,”ungkap Wakil Ketua DPRD Landak Klemen Apui seuasai mengikuti rapat rutin Dewan kepada wartawan di ruang sidang kantor DPRD, Senin (27/6) pagi kemarin. Menurut Klemen, berke-

naan dengan besaran biaya penerimaan siswa baru tersebut perlu menjadi perhatian bersama, khususnya bagi Pemkab Landak agar jangan sampai dikarenakan biaya yang dikenakan terlalu tinggi maka ada ortu yang tidak mampu menyekolahkan anaknya. “Dengan adanya surat edaran dari Dinas Pendidikan kepada para Kepala Sekolah, agar pungguta biaya tersebut dapat diseragamkan dan tidak

memberatkan ortu calon murid,” tambahnya. Agar dapat terjangkau oleh ortu dalam melanjutkan anaknya ke SMP dan SMA-sederajat, Klemen juga menyarankan pihak sekolah agar dapat menentukan biaya pendaftaran, biaya baju seragam, biaya sepatu dan biaya baju olah raga dapat di pilih dengan harga yang terjangkau. “Bila perlu biaya pendaftaran siswa baru dibuat seperti ‘HET’ agar seragam antara

sekolah satu dan lainnya,” imbuhnya. Ia berharap dengan penerimaan di tahun ajaran baru ini, tidak ada lagi ortu murid yang tidak dapat menyekolahkan anaknya karena tingginya biaya yang dikenakan pihak sekolah. “Orang tua juga jangan hanya terpaku pada sekolah satu saja, namun dapat memilih sekolah lain agar anaknya dapat melanjutkan sekolahnya,” harapnya. (Sgg)

memberikan saran dan masukan kepada pihak perkebunan sawit, untuk memasang paralon dari sumber air sepanjang jalur perkebunan. Caranya, seperti PDAM dengan ditanam. Lantas dibuat seperti hydrant yang terpasang di komplek pasar Pinyuh. Pemasangan, tentu pada areal yang sulit terjangkau pemadam, jika sewaktuwaktu terjadi. Air dapat didorong dari sumber air utama dengan mesin. Pada posisi areal dipasang sistim paralon buka tutup. Jika areal A mis-

alnya terbakar, maka saluran pada areal B dan seterusnya ditutup. Dengan begitu, karyawan yang ada bisa langsung menyemprotkan air melalui slang yang memang disiapkan pihak perusahaan. “Akan lebih mudah memadamkan titik api yang masih kecil, ketimbang jika sudah membesar dan sporadis, “aku warga mengingatkan, melalui jaringan hydrant, juga bisa disedot pakai mesin milik perusahaan dilokasi titik api jika dipandang perlu dan memungkinkan. (ham)

Dipadamkan Hujan Sambungan dari halaman 17

lebat sekitar tiga jam. Warga tak hanya dapat air bersih untuk masak dan persediaan air minum. Tapi hujan juga memadamkan kobaran api di lahan kelapa sawit yang terbakar dan terus merambah pada areal kering dan gambut,” katanya. Camat Pinyuh mengakui, kalau pihaknya terus memantau perkembangan kobaran api, sejak informasi pertama terbakar lahan disampaikan staf. Bahkan, Minggu, saat ikut

jalan sehat yang dihelat Polsek Pinyuh memeriahkan HUT Bhayangkara, hal itu masih diakuinya. Pasalnya, asap kabut yang ditimbulkan dari kebakaran lahan itu mulai menyelimuti jalan raya Galang-Anjongan, tapi juga bukit Seliung. Seperti diakui karyawan dilapangan, api memang sulit dipadamkan, selain sumber air yang ada dalam parit kering akibat kemarau. Selain jalan menuju titik api tak bisa terjangkau dengan mobil kebakaran. Beberapa warga

Sambungan dari halaman 17

Tak sekadar mengingat, tetapi juga meneruskan perjuangan dari para pahlawan Kalbar yang sudah mempertaruhkan jiwa dan raga demi kemerdekaan bangsa.Menurutnya, monumen yang dibangun 28 Juni 1977 adalah sesuai dengan terjadinya peristiwa pembunuhan ribuan pahlawan

dari Kalbar. Kemudian telah ditetapkannya, hari tersebut sebagai hari bersejarah oleh Pemkab Kalimantan Barat. Diceritakan nya, pada 19421944 di masa kependudukan Jepang. Telah terjadi pembunuhan secara besarbesaran. Mereka, para tokoh, pemuka masyarakat, kaum cendikiawan, dan para pejuang tidak berdosa.

Kemudian 12 kesultanan terakhir pada 28 Juni 1944 sebanyak 21.037 jiwa korban pembunuhan massal dikuburkan di sepuluh buah makam di Mandor. “Penjajah Jepang membunuh dengan keji para pahlawan yang rela dan ikhlas membela tanah air,” kenangnya. Sebagai generasi penerus, tambahnya, diharapkan bagaimana meneladani dan

melanjutkan cita-cita mulai para pahlawan yang telah gugur. Bagaimana mengisi kemerdekaan dan membangun daerah ini ke depannya. “Tentunya mereka (Pahlawan yang gugur), akan senang telah meneteskan darahnya di tanah pertiwi. Kalau kita bersama-sama membangun Kalimantan Barat ke depannya,” katanya.(fah)

Harus Mampu Reformasi Birokrasi Sambungan dari halaman 17

mengevaluasinya, jika memang diperlukan diganti saja dengan pemimpin yang lebih baik dan mau bekerja,” katanya. Disamping itu, orang nomor satu di Kalimantan Barat kitu juga berharap dengan dilantiknya pejabat definitive Sekda Kabupaten Ketapang, maka ke depan penyelenggaraan administrasi pemerintahan dan pelayanan publik dapat berjalan lebih optimal

sehingga membawa dampak positif pada meningkatnya kapasitas dan kapabilitas organisasi pemerintahan. “Saya harap ke depan Sekda baru di Ketapang dapat memberikan konstribusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan infrastruktur dan pangan di Ketapang ini,”ujarnya.Menanggapi pernyataan gubernur Kalbar tersebut, Sekda Definitive Ketapang Andi Djamiruddin mengaku sangat siap menjalankan

tugas sekertaris daerah. “Selain berupaya keras melakukan reformasi birokrasi, saya juga akan berusaha memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, dan melakukan peningkatan potensi sumber daya aparatur pemerintah daerah,”jelasnya. Seraya mengaku akan melakukan semua tugas dan tanggung jawabnya tersebut dengan selalu berkoordinasi dengan Bupati Ketapang. Sementara itu Buapti Keta-

pang, Henrikus juga berharap dengan adanya Sekda Devinitif maka akan dapat mempermudah dirinya dalam hal menjalankan tugas dan fungsi sebagai seorang kepala daerah. “Saya yakin dengan adanya koordinasi dan kerjasama yang baik maka dapat meningkatkan kualitas kinerja Pemerintah Daerah untuk membangun Kabupaten Ketapang menjadi lebih maju dan sejahtera,”kata Henrikus. (ash)

Air Terjun Manangar Menyimpan Sejuta Keindahan Sambungan dari halaman 17

Setelah beristirahat, mandi dan mempersiapkan segala sesuatunya rombongan adventure langsung beristirahat di gua yang disebut warga setempat dengan nama gua Sanjan. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata, Lukas Kanoh menyatakanbahwaLandakmemiliki banyak aset wisata, hanya saja dari segi penataan masih belum bisa seluruhnya.

Jumat (24/6) pagi rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju ke Air Terjun Manangar yang berada di dusun Sepauk desa Merayuh. Rombongan perjalanan harus berjalan 45 menit untuk menikmati puncak air terjun tersebut. Sesampainya disana, rombongan langsung melakukan pengambilan foto dan video sebagai salah satu bagian dari penyusunan paket wisata dalam program Disporabudpar Landak. Dalam rombongan

juga terdapat perwakilan dari Dinas Koperindag dan Dinas PU Kabupaten Landak. Jika dilihat dari posisi atas, kondisi air terjun sedikit disayangkan karena kondisi air yang surut mengakibatkan nuansa sesungguhnya air terjun Manangar kurang menarik. Meski demikian jika dilihat dari posisi bawah maka akan terlihat pemandangan yang menakjubkan. Warga sekitar bersama dengan rombongan tidak membuang peluang untuk

mandi dan menikmati air terjun Manangar. Karena jika mengingat medan adventure yang sangat menantang mungkin rombongan tidak akan kembali lagi. Dari sisi keindahan, air terjun Manangar memang sangat menakjubkan. Hanya saja belum dibarengi dengan penataan dan fasilitas infrastruktur yang baik. Demikian singkat Kepala Bidang Pariwisata Disporabudpar Landak, Ocin S. Pd saat berbincang-bincang dengan Pontianak Post. (*)

bangunan jalan utama kota menjadi dua jalur. Bahkan ia berharap, pembangunan jalan dua jalur itu berkelanjutan ke jalan-jalan lain dalam kota Putussibau dan Kedamin. “Dengan jalan dua jalur juga akan menekan angka kecelakaan lalu lintas,” ujar Yusuf. Selain itu dengan jalan dua jalur kota Putussibau akan terlihat lebih rapi dan indah. Tidak hanya itu, dipembatas jalan juga bisa sebagai sumber pendapatan daerah. Di mana dipembatas jalan bisa dibangun sarana promosi dan beriklan lewat media mini baliho. Seperti halnya di kota-kota besar yang telah mengembangkan konsep demikian. (w@Nk)

SDM yang Religius dan Agamis PUTUSSIBAU – Sumber daya manusia merupakan faktor penentu dalam pengelolaan berbagai macan sumber daya alam yang tersedia. Sehingga dibutuhkan pembangunan yangbaikagarterbentuksumber daya manusia yang berkualitas. Menurut salah seorang tokoh islam Kapuas Hulu, Zainuddin, S.Ag,pembangunansektorsumber daya manusia meski melihat aspek agama sebagai salah satu element penting. Karena

melalui stimulus keagamaan, akan terbentuk manusia yang berkarakter kuat.“Harus berkesinambungan antara dimensi jasmani, rohani, material dan spiritual. Sehingga akan tercipta sumber daya manusia berkualitas dengan berpijak kepada agama. Ini yang kemudian akan membentuk masyarakat agamais,” kata Zainuddin. DitambahkanZainuddin,peningkatan kualitas kehidupan beragama mengandungpengertianbahwa

segala usaha dan kegiatan pembangunan dijiwai, digerakkan dan dikendalikan oleh keimanan serta ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Langkah tersebut juga merupakan perwujudan terhadap pengamalan terhadap sila pertama dari Pancasila.“Tentunya, jika sudah demikian, maka akan terbentuk insan yang berjiwa besar dan menjalankan tanggungjawab secara amanah,” ujarnya. (w@Nk)

Diduga Pungli Konversi Gas Sambungan dari halaman 24

“Seakan-akan program ini malah menjebak masyarakat, yang mau tak mau terpaksa membayar. Kalau yang menerima program adalah orang mampu mungkin tak masalah, namun bagaimana dengan masyarakat yang penghasilannya dibawah Rp50 ribu per hari?” paparnya.

Menurut Ajin, sudah saatnya pemerintah mengambil tindakan, jika memang program pemerintah pusat ini gratis untuk masyarakat, sebaiknya pengawasan kemungkinan terjadinya praktek pungli bisa ditindak. “Agar tak lagi-lagi meninbulkan kesan bahwa program pemerintah pusat ini malah merugikan publik,” pungkasnya.

Sebelumnya koran ini pernah menghubungi Rebeka, salah seorang koordinator Konversi minyak tanah ke LPG, yang menegaskan tak ada pungutan bagi rumah tangga sasaran, karena konversi ini ditetapkan gratis oleh pemerintah pusat. “Kalaupun ada pungutan, kemungkinan itu dari desa. Dan itu diluar kewenangan kami,” kilah Rebeka.(bdy)

Dijamin Asuransi Sambungan dari halaman 24

separuh penduduk Kabupaten Sanggau yang belum terlindungi oleh jaminan kesehatan. Untuk itu pemerintah Kabupaten Sanggau, melalui angggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2011

mengalokasikan dana sebesar lima miliar rupiah untuk program Jamkesda. Dengan adanya program Jamkesda ini diharapkan akan memberikan kemudahan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Kabupaten Sanggau, dan terselenggaranya pengendalian rujukan kasus, mendor-

ong peningkatan pelayanan kesehatan yang bermutu serta terselenggaranya manajemen pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel. “Sehingga akan akan tercapai cita-cita meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal,” timpalnya. (nto)

Fokus Perbaikan Sistem Sambungan dari halaman 24

tidak mungkin bekerja sendiri artinya, kami sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak,” jelasnya. Dia melanjutkan, jika melihat maksud dan tujuan program nasional Heart of Borneo (HoB) yang pada dasarnya

adalah, mempertahankan keberlanjutan manfaat salah satu hutan terbaik yang masih tersisa di Borneo bagi kesejahteraan generasi sekarang dan mendatang, maka sangat relevan dengan sub agenda pembangunan Kabupaten Sintang lima tahun ke depan. “Saya berharap dapat ter-

bangun komitmen bersama para pihak dalam melaksanakan pembangunan yang berprinsip pada pembangunan berkelanjutan dan konservasi yang pada akhirnya nanti dapat membawa dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya.(wah)

Relokasi Pedagang Lapak PKL Dibongkar Sambungan dari halaman 24

Buat Generasi Muda

kendaraan menjadi lebih baik dan tertib,” katanya. Apalagi dikatakan Yusuf, pertambahan jumlah kendaraan semakin meningkat. Terutama kendaraan roda dua. Begitu juga dengan pertambangan kendaraan roda empat. Pertambahan jumlah kendaraan itu didukung semakin lancarnya akses menuju kota Putussibau. “Efeknya aktivitas lalu lintas dijalan raya juga semakin padat. Disatu sisi, kondisi jalan protokol tempat berlalu lalng yang paling padat masih belum maksimal penataannya,” tambahnya. Maka dari itu, Yusuf mengatakan bahwa pihaknya mendukung upaya pem-

sebagian meja dibongkar, petugas Pol PP menghentikannya. Sekitar pukul 15.00 WIB petugas meninggalkan lokasi. “Kita melaksanakan tugas sesuai dengan perintah aturan dan bukan kemauan kita. Karenanya kita minta pemahaman dari pedagang untuk dapat mengerti. Karena Pemkab Sanggau sudah menyediakan tempat untuk berjualan di Komplek Pasar Rawa Bangun yang saat ini sedang kita benahi,” kata M Siahaan. Hal senada juga disampaikan Kadis Perindagkop UKM, H Sudibjo, bahwa tujuan dari program Pemkab ini adalah untuk menciptakan

ketertiban kota, kenyamanan dan kepentingan bersama. Karenanya Pemkab mengarahkan para PKL buah untuk berjualan di Rawa Bangun yang telah disediakan. “Program Pemkab ini adalah untuk kepentingan bersama semua orang untuk bersama-sama menciptakan Kota Sanggau yang tertib,” ujarnya. Sementara itu, keberatan PKL yang enggan dibongkar lapaknya tersebut karena alasan pendatapan yang turun drastis jika berjualan di Rawa Bangun. Apalagi sejumlah tuntutan PKL yang direlokasi, dikatakan ada yang belum dipenuhi, termasuk ketidakjelasan soal janji untuk mempermudahmendapatkan kredit dari bank, kemudian

pengalihan jalur transportasi akses jalan, maupun beberapa tuntutan lain yang dinilai belum dipenuhi oleh pihak Pemkab. Kemudian, penertiban juga diharapkan diberlakukan sama dan jangan ada tebang pilih, untuk menghindarai terjadinya diskriminasi. Terlepas dari semua itu, sebagian masyarakat berharap agar perelokasian PKL ini membawa keuntungan kedua belah pihak. Jangan sampai kebijakan ini mengorbankan salah satu pihak, karena ini berkaitan dengan kepentingan orang banyak. Pembinaan dan pendampingan Pemkab agar terus dilakukan supaya PKL setelah direlokasi ke Rawa Bangun tidak berjuang sendirian.(nto)

Trauma Barito, Tak Ingin Ulangi Kesalahan Lama Sambungan dari halaman 24

banjir dan air bersih yang berkurang, binatang seperti Orang Hutan, Kelempiau, Burung Ruai, dan Trenggiling sering ditemukan apabila warga berladang atau mengambil hasil hutan berupa rotan dan madu. Termasuk binatang buruan seperti babi Hutan, Kijang, dan Rusa. Namun ketika PT Barito beroperasi, binatang-binatang tersebut jarang ditemukan. Bahkan masyarakat kalau berburu ke hutan jarang mendapatkan hasil. “Semua menjadi berubah, makanya kami trauma kalau ada perusahaan yang akan mengganggu hutan kami. Sampai kapanpun, kami tidak akan membiarkan masa lalu yang suram terulang kembali,” kata Kuyuk. Oleh sebab itu, pada 1996,

Kuyuk termasuk salah satu yang memimpin warga untuk menentang PT Barito. Dimana pada saat itu, mereka beberapa kali melakukan demo ke lokasi pengekploitasian. Bahkan waktu itu, Kuyuk mengaku dirinya sempat dirayu pihak perusahaan dengan janji uang yang banyak. “Tapi saya tidak goyah, karena yang saya pikirkan anak cucu saya nanti mau jadi apa. PT Barito dulu saja bisa kita hentikan, apalagi perusahaan sawit yang saat ini mencoba membuka lahan di wilayah kami,” tegasnya. Hal senada diungkapkan Kepala Desa Gurung Mali, Yupinus. Dirinya juga merasa trauma dengan masuknya perusahaan yang menebang hutan mereka. Sebab saat itu, dirinya benar-benar merasakan perubahan alam yang tidak biasa dirasakan masyarakat.

“Waktu itu saya masih remaja. Desa kami banjir. Padahal sebelumnya tidak pernah terjadi. Makanya kami sangat menolak perusahaan yang akan menebang pohon di hutan, karena kami trauma,” ungkapnya. Yupinus menjelaskan, dalam kehidupan sehari-hari masyarakat sangat menjqaga kondisi hutan. Termasuk salah satunya menjaga dampak air bersih. Sebab air bersih yang berasal dari mata air di wilayah perhuluan merupakan kebutuhan pokok masyarakat, baik untuk MCK maupun dikonsumsi. “Untuk menjaga kondisi air yang tetap bersih, jangankan menebang hutan di wilayah hulu, untuk menebang kayu di tepian sungai saja tidak diperbolehkan. Karena pentingnya air bersih bagi masyarakat,” pungkas dia.(*)


PRO-KALBAR Pontianak Post

24

Relokasi Pedagang Lapak PKL Dibongkar

SINTANG

Fokus Perbaikan Sistem SEBAGAI suatu daerah otonom, Pemkab Sintang tetap fokus dengan melakukan pembangunan di segala bidang, termasuk masalah perbaikan sistem pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan hidup yang diletakkan sebagai agenda utama untuk ditangani secara serius. “RPJM Kabupaten Sintang tahun 2011 sampai 2015 telah mengamanatkan bahZulkifli wa salah satu prioritas dalam sub agenda pembangunan Kabupaten Sintang lima tahun ke depan, adalah perbaikan pengelolaan sumberdaya alam dan pelestarian fungsi lingkungan hidup,” ungkap Sekda Sintang Zulkifli, belum lama ini. Zulkifli mengatakan, Pemkab Sintang telah mencanangkan tiga agenda prioritas pembangunan, yaitu pembangunan infrastruktur, pemberdayaan ekonomi rakyat, peningkatan kualitas lingkungan hidup. Sehingga sasaran yang hendak dicapai dalam sub agenda pembangunan tersebut adalah, terlindunginya keanekaragaman hayati dari ancaman kepunahan serta terlaksananya konservasi hutan dan rehabilitasi lahan untuk menjamin pasokan air dan sistem penopang kehidupan lainnya. “Untuk dapat mewujudkan perbaikan pengelolaan sumberdaya alam dan pelestarian fungsi lingkungan hidup, pemerintah Kabupaten Sintang. Menyadari bahwa pemerintah Ke Halaman 23 kolom 5

SANGGAU

Dijamin Asuransi KESEHATAN adalah kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh pemerintah dengan menggulirkan berbagai program. Pemkab Sanggau juga telah membuat program bidang kesehatan ini yang disebut Jaminan Kesehatan Masyarakat Daerah (Jamkesda), yang akan berarti besar bagi masyarakat yang jaminan kesehatannya belum dijamin oleh asuransi. “Jumlah penduduk Paolus Hadi kita yang jaminan kesehatannya belum terjamin oleh asuransi, masih cukup besar. Karenanya diharapkan melalui program Jamkesda yang kita gulirkan ini menjadi jalan keluarnya,” ujar Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi. Dijelaskan, jumlah penduduk Kabupaten Sanggau tahun 2011 yang sebesar 414.639 jiwa, diperkirakan hanya sekitar 50% penduduk yang mempunyai jaminan kesehatan yang terdiri dari peserta askes, Jamkesnas, Jamsostek, TNI/ POLRI dan jaminan kesehatan mandiri lainnya. Dengan demikian masih ada kurang lebih Ke Halaman 23 kolom 5

Selasa 28 Juni 2011

FOTO SRI WANTO WINARNO

BONGKAR LAPAK: Para petugas saat membongkar lapak PKL buah di Perintis Sanggau.

Diduga Pungli Konversi Gas Di Kayan Hilir Menyentuh Angka Rp50 Ribu/KK KAYAN HILIR--Praktik pungutan liar alias pungutan tak resmi, dalam pelaksanaan konversi minyak tanah ke gas LPG kini kembali dikeluhkan oleh masyarakat Sintang yang terkena program pemerintah pusat itu. Setelah sebelumnya diduga terjadi di Kecamatan Dedai dan di Kelurahan Kapuas Kiri Hilir, kini keluhan dugaan pungli juga di alami masyarakat Kayan Hilir. “Di sebagian besar desa di Kayan Hilir, masing-masing

Kepala Keluarga (KK) dikenakan biaya tak jelas sebesar Rp40 ribu hingga Rp50 ribu,” ungkap Ajin, legislator daerah pemilihan IV kepada koran ini, Senin (27/6). Ajin juga mengungkapkan, besarnya pungutan konversi tersebut kini dikeluhkan warga, karena menurutnya sebagian besar penduduk Kayan Hilir bermata pencaharian sebagai petani yang tingkat penghasilan dan kemampuan ekonominya dikategorikan tidak mampu. “Pungutan ini jelas membuat heran, karena setahu kami konversi minyak tanah ke gs LPG tidak dipungut biaya. Kok samapai ada pungutan seperti ini?” timpalnya.

Selain itu, Ajin juga menyoroti belum adanya tindakan dari pemerinta untuk menertibakan pungutan-pungutan yang tak memiliki payung hukum tersebut. “Masalahnya yang jadi korban adalah masyarakat tidak mampu, pemerintah mestinya bisa mengambil tindakan tegas terhadap praktik semacam ini agar tidak memberatkan masyarakat,” tutur politisi Hanura ini. Menurut dia, ketidakjelasan sosialisasi dari pemerintah, Pertamina dan tim yang melaksanakan program konversi ujung-ujungnya malah merugikan masyarakat selaku user program. Ke Halaman 23 kolom 5

SANGGAU—Keseriusan Pemkab Sanggau untuk menata kota agar tidak kumuh terus menerus diupakan. Itu terbukti, kawasan PKL buah di Perintis, Jalan Jenderal Sudirman Kelurahan Beringin Kecamatan Kapuas lapaknya dibongkar oleh Sat Pol PP, dengan melibatkan anggota TNI dan Polri. Penertiban yang digelar Senin, 27 Juni 2011 dimulai sekitar pukul 09.00 WIB kemarin. Anggota Sat Pol PP dipimpin langsung oleh Kasat Pol PP M Siahaan dengan menggunakan mobil patroli, kemudian dari Disperidagkop langsung dipimpin Kadisnya Hadi Sudibjo. Sedangkan Camat Kapuas F Meron juga tampak ada di lapangan untuk melihat langung kegiatan pembongkaran lapak PKL. Setelah sempat melakukan negoisasi, anggota Sat Pol PP langsung melakukan pembongkaran lapak di sebelah kanan yang sudah ditinggalkan pedagangnya. Selanjutnya dilakukan pembongkaran pula ke bagian kiri setelah

pedagangnya mengemas barang-barang dagangannya. Setelah di bagian kanan dan kiri dilakukan pembongkaran, lalu petugas melakukan pada bagian tengah yang sudah berupa bangunan. Namun kali ini upaya PKL tidak gampang, karena pemiliknya bersikeras. Berbagai upaya negoisasi dan dialog dilakukan pada kesempatan itu, namun berlangsung dengan alot. Otomatis, di kawasan pinggir Jalan Jenderal Sudirman itu langsung dikerumuni warga. Sejumah pengendara kendaraan roda dua maupun roda empat sempat terhenti untuk menyaksikan langsung apa yang terjadi. Apalagi ketika salah satu pemilik kios bagian tengah itu bertahan. Meskipun petugas Pol PP membongkar sejumlah meja untuk memajang dagangan buahnya, menyisihkan dagangannya, dan mengemasnya ke pinggir jalan namun dia tetap bertahan duduk di salah satu meja tidak memperdulikan. Hingga akhirnya setelah Ke Halaman 23 kolom 5

Potret Wilayah Tempunak Hulu yang Menolak Sawit

Trauma Barito, Tak Ingin Ulangi Kesalahan Lama Perusahaan yang mengelola hutan di Tempunak Hulu bukan hanya perkebunan kelapa sawit. Namun sebelumnya hutan rimba mereka pernah dieksploitasi oleh PT Barito, di mana kayu di hutan tersebut ditebang secara besarbesaran. Dampak negatif yang dirasakan warga luar biasa. Oleh karena itu, masyarakat trauma apabila perusahaan sawit masuk ke wilayah mereka. WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

WAHYU ISMIR, Tempunak Hulu

PERTAHANKAN HUTAN: Kondisi hutan yang masih dihuni pepohonan lebat, merupakan sumber kehidupan masyarakat Tempunak Hulu. Mereka tak ingin dieksploitasi seperti yang terjadi di masa lalu.

MENGENANG penebangan hutan yang dilakukan PT Barito meninggalkan trauma yang mendalam bagi masyarakat Tempunak Hulu. Betapa tidak, selama beroperasi dari 1994 sampai 1996 hanya penderitaan yang masyarakat rasakan. Pasalnya selain terjadi konflik social di dalam masyarakat, alam mereka menjadi rusak. Binatang langka maupun buruan berkurang. Air menjadi keruh, bahkan kawasan yang tadinya tidak pernah banjir, kini dapat ditemukan hingga lima kali dalam setahun. “Dulu waktu Barito menebang hutan, kawasan di Tempunak Hulu sering banjir. Padahal sebelumnya tidak pernah. Jadi kami menentang dan memaksa perusahaan untuk berhenti beroperasi. Air sungai waktu itu juga keruh,” jelas Kepala Adat Sungai Buluh, Matius Kuyuk. Menurut dia, selain perubahan berupa Ke Halaman 23 kolom 5


LFP

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

SOCCER

25

REUTERS/MARCOS BRINDICCI

AFP PHOTO / JUAN MABROMATA

LATIHAN : Pemain Argentina Sergio Aguero (kiri) membawa bola bersama rekan satu timnya dalam sesi latihan jelang Copa America .

BAGI : Pemain Brasil Fred (kiri) membagi bola dalam sesi latihan bersama dengan Alexandre Pato dalam menghadapi Copa America nanti.

BEBAN TANGO

BUENOS AIRES - Argentina memiliki reputasi yang hebat di lapangan hijau, tapi dalam 18 tahun terakhir tidak ada gelar yang mampu mereka raih. Kali terakhir adalah ketika menjuarai Copa America 1993 mengalahkan Meksiko di final. Setelah itu, prestasi tertinggi mereka adalah dua kali finalis Copa America pada 2004 dan 2007, tapi kalah dari Brazil di final. Kemudian, di Piala Dunia, prestasi terbaiknya adalah perempat final pada 1998, 2006, dan 2010 lalu. Makanya, publik Argentina sangat penasaran ingin kembali berpesta juara seperti yang mampu mereka capai di era keemasan Argentina ketika Diego Maradona masih bermain. Nah, kans Argentina menjadi juara terbuka kali ini. Ya, pada Copa Amerika 2011, mereka dijagokan sebagai favorit utama. Bukan hanya karena status sebagai tuan rumah belaka, melainkan karena kematangan permainan yang ditampilkan Argentina di tangan Sergio Batista. Apalagi, mereka memiliki Lionel Messi, bintang sepak bola yang paling bersinar saat ini, yang juga dianggap sebagai penerus Maradona. Tak heran, target yang dibebankan kepada Tango, julukan Argentina, pada Copa

COPA AMERICA ARGENTINA 2011

America 2011 adalah juara. “Adalah keharusan bagi Argentina untuk menjadi juara. Kami harus melakukan start dengan baik, menjaga performa, dan kita akan lihat dalam dua atau tiga laga, kami bisa mencapai prestasi seperti apa,” kata Sergio Aguero, striker Argentina, kepada ca2011. com. Kampanye Argentina menuju juara pada Copa America 2011 akan dimulai dengan menghadapi Bolivia di Estadio Ciudad de La Plata, La Plata, pada 1 Juli nanti. Mereka tergabung di grup A bersama Bolivia, Kolombia, dan Kosta Rika. Sebelum jauh melangkah dan berambisi mencapai final dan juara, Argentina juga harus memperhatikan langkah mereka di grup A. Agar kans mereka aman, mereka harus bisa menjadi juara di grup A. Itu dilakukan untuk menghindari kemungkinan bersua Brazil lebih dini. Masalahnya, tidak mudah bagi

mereka. Kolombia yang dalam beberapa tahun terakhir sedang buruk performanya mulai bangkit. Mereka punya sederet pasukan muda yang berbahaya seperti Radamel Falcao dan Fredy Guarin. “Musuh langsung kami di grup A adalah Kolombia. Kami mengetahui gaya main mereka dan akan sulit bagi Argentina. Mereka punya sejumlah pemain hebat, seperti Falcao dan Teofilo (Gutierez),” bilang Batista, seperti dikutip Goal. Falcao bersinar bersama FC Porto musim lalu. Kemudian, Teofilo adalah striker klub Argentina Racing Club yang juga merupakan striker paling subur di Liga Clausura Argentina musim lalu. “Mereka pemain hebat dan siap melakukan hal hebat,” lanjut Batista. Selanjutnya, pemain senior Argentina Javier Zanetti meminta kepada rekan-rekannya agar jangan meremehkan Bolivia, meski di atas kertas mereka lebih diunggulkan. “Pertandingan pertama akan menjadi penentu,” kata Zanetti, seperti dikutip Eurosport. Copa America kali ini juga merupakan kesempatan Argentina untuk mengukuhkan diri sebagai tim paling sukses di ajang empat tahunan itu. Saat ini, bersama Uruguay, mereka menjadi peraih gelar terbanyak di Copa Amerika, yakni sebanyak 14 gelar. (ham)

Samba Siapkan Skema Ofensif BUENOS AIRES - Permainan yang ofensif akan ditampilkan timnas Brazil pada Copa America 2011. Pelatih Brazil Mano Menezes telah memantapkan skema 4-2-1-3 sebagai racikan andalannya untuk menghadapi partai perdana melawan Venezuela, 3 Juli nanti. Ya, Brazil bakal bermain dengan tiga striker sekaligus. Mereka adalah Robinho, Neymar, dan Alexandre Pato. Kemudian, Paulo Henrique Ganso yang sekarang terus dikaitkan dengan AC Milan, akan menjadi penopang di belakang striker. Skema yang ofensif itu sudah dijajal pada sesi latihan pertama mereka kemarin. “Kami sudah siap bermain dengan gaya seperti ini. Skema ini yang akan kami terapkan pada debut kami. Dari sini, kami bakal memperkuatnya dan melakukan koreksi,” kata Menezes, seperti dikutip Sambafoot. Sejatinya, ini bukan kali pertama Menezes menerapkan

strategi yang ofensif itu. Ketika melawan Belanda pada laga uji coba yang berakhir dengan skor imbang tanpa gol, tim berjuluk Samba itu sudah menerapkan skema 4-2-1-3. “Kami pernah bermain seperti ini, melawan Belanda contohnya. Kami gagal menang, tapi skema itu berjalan dengan sangat baik pada babak kedua. Skema itu yang paling sesuai dengan karakter pemain yang kami miliki,” ujar mantan pelatih Corinthians itu. Kali pertama Menezes menjajal skema tiga penyerang, yakni Robinho, Neymar, dan Pato, yang ditopang Ganso di posisi gelandang serang, adalah ketika mengalahkan Amerika Serikat 2-0 pada laga uji coba Agustus lalu. Berbeda dengan pendahulunya Dunga, yang lebih mengedepankan keseimbangan, Menezes lebih suka memainkan sepak bola menyerang yang atraktif. Di tangan Menezes, berakhir sudah era satu gelandang bertahan yang fokus membantu lini belakang, seperti

yang dulu diperankan Gilberto Silva. Sekarang, Menezes lebih suka memasang dua gelandang bertahan yang mampu membantu serangan dengan baik. Seperti gelandang Chelsea Ramires dan gelandang Liverpool Lucas Leiva atau gelandang Tottenham Hotspur Sandro. Menezes juga lebih suka memanggil para pemain muda ketimbang memelihara para pemain senior. Tak heran banyak muka baru yang mengisi skuad Samba yang terjun di Copa America. “Ini adalah arena tes yang tepat untuk Brazil baru,” kata Fabio Aurelio, bek Liverpool asal Brazil. Dia tidak masuk dalam skuad pilihan Menezes, tapi tetap memberikan perhatian kepada Brazil yang dalam lima edisi terakhir mampu merebut empat gelar Copa America. “Ini juga ajang yang penting di saat kami tidak turun di kualifikasi Piala Dunia, karena menjadi host,” lanjutnya. (ham)


ALL SOCCER

26

Pontianak Post

z

Selasa 28 Juni 2011

Pemain La Rojita Laris Manis

+

+

LARIS: Pemain muda Timnas Spanyol Daniel Parejo (kanan), Juan Mata (tengah) dan Ander Herrera usai menjuarai Euro U-21.Diprediksi mereka bakal laris diminati klub besar eropa.

LONDON - Sukses Spanyol U-21 menjuarai Euro 2011 berdampak positif. Sejumlah penggawa La Rojita - sebutan Spanyol U-21 - laris manis diburu klub raksasa Eropa. Sebut saja dua pemain tengah, Juan Manuel Mata dan Thiago Alcantara. Mata tengah dibidik Arsenal. The Gunners - sebutan Arsenal - sudah melepas tawaran 18 juta pounds (Rp 246 miliar) untuk pemain Valencia itu. Jika sukses, Mata akan mengalahkan Andrei Arshavin (13 juta pounds/ Rp 178 miliar) dua tahun lalu PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Juni 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : 8PXU Tanaman 3 tahun Rp. 1.251.23,-

Harga CPO/ Kg Rp. 7.705.94

8PXU Tanaman 4 tahun Rp. 1.345.19,-

(tidak termasuk PPN)

8PXU Tanaman 5 tahun Rp. 1.441.87, 8PXU Tanaman 6 tahun Rp. 1.492.38, 8PXU Tanaman 7 tahun Rp. 1.544.70, 8PXU Tanaman 8 tahun Rp. 1.595.21,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 5.654.01,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.56 %

8PXU Tanaman 9 tahun Rp. 1.647.53, 8PXU Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.700.54,TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

+

sebagai pembelian termahal The Gunners. “Perwakilan Arsenal sudah berada di Spanyol untuk menggelar negosiasi dengan pihak Mata yang diwakili agennya dan ayahnya yang bernama Juan,” demikian seperti diklaim Daily Mail. Arsenal bukan klub Premier League pertama yang tertarik dengan Mata. Liverpool dan Manchester City pernah dikaitkan dengan pemain binaan Real Madrid itu. Selain skill dan usia yang masih 23 tahun, Mata bisa beroperasi di berbagai sektor

di lini tengah. Ketertarikan Arsenal kepada Mata memunculkan pertanyaan. Yakni, apakah Mata akan menjadi pengganti Cesc Fabregas yang menjadi buruan utam Barcelona Selain Mata, Arsenal tengah mendekati gelandang Velez Sarsfield Ricardo Alvarez. Apakah itu juga berarti Arsenal bersiap mencari pengganti Samir Nasri yang masuk radar rivalnya, Manchester United - Jawabannya cukup sulit. Sebab, United kini malah mengincar Thiago Alcantara, gelandang serang Spanyol

Harga Rp. 7.500,Rp. 24.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 19.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

MINGGU KE 3 JUNI 2011

gow Celtic Emilio Izaguirre menguat. Itu seiring dengan pengakuan terbaru Izaguirre. Dikatakan bek internasional Honduras tersebut, United untuk fee 6,5 juta pounds (Rp 89 miliar). “Saya memastikan seratus persen bahwa Alex Ferguson (pelatih United) sudah mengontak direktur Celtic untuk negosiasi transfer saya pada Juli nanti. Kita lihat saja bulan depan apakah saya bertahan atau pergi ke Old Trafford,” papar Izaguirre kepada Daily Telegraph. (dns)

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

U-21 yang bermain untuk Barcelona. Kans United mendapatkan Alcantara boleh dibilang berat karena pemain bersangkutan mengatakan masih betah membela Barca - sebutan Barcelona. Belum lagi klausul pelepasan kontraknya yang ditaksir 30 juta euro (Rp 365 miliar). Padahal, seperti dilansir Daily Mirror, United hanya menyediakan 17 juta euro untuk pemain berjuluk The Next Cesc Fabregas itu. Di sisi lain, ketertarikan United terhadap bek kiri Glas-

NO.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

12 April 2011 SATUAN HARGA KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.000 9.500 71.500 Kualitas A 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

+

cmyk


27

Pontianak Post ʁ Selasa 28 Juni 2011

Suka Rindu Dipanggil Teteh INDAH Dewi Pertiwi kini telah sukses menjadi penyanyi. Hariharinya dilalui dengan begitu sibuk karena harus menjalankan sederet jadwal yang sudah ditentukan. Akibatnya, Indah semakin jarang bertemu dengan keluarga yang tinggal di Bogor, Jawa Barat. Indah merupakan anak sulung dariempat bersaudara. Dia memiliki tiga adik dan yang paling bungsu masih balita berusia 2,5 tahun. ’’Adikku yang paling kecil itu perempuan dan baru mulai belajar ngomong. Lucu banget. Dia udah bisa manggil teteh. Dia itu yang paling bikin aku kangen,’’ katanya. Dulu saat masih belum populer, menghabiskan waktu

dengan adik-adiknya bukanlah hal yang sulit. Tapi, sekarang justru menjadi momen berharga. Karena itu, kalau ada waktu kosong, doski lebih memilih untuk pulang kampung ke Bogor. ’’Kalau dulu kan main sama teman. Sekarang malah jarang. Mending sama adik-adik,’’ kata dara yang pernah digosipkan dekat dengan Tommy Soeharto tersebut. Terkadang terlintas di pikiran Indah untuk mengajak adikadiknya ke Jakarta. ’’Setelah aku jadi penyanyi, mereka sering bilang, ’Teteh, pengen main ke Jakarta nih'. Cuma ya itu, mereka masih pada sekolah,’’ ungkapnya. (*/jawapos)

Promosi Hebat Demi Hasil Dahsyat KESUKSESAN Indah Dewi Nelly Furtado. Itu merupakan Pertiwi (IDP) dan album Hipnotis rangkaian acara kompetisi dance nggak lepas dari strategi promosi yang diselenggarakan pihaknya. yang bisa dibilang all-out. Bersa- Luam juga didapuk menjadi salah maan dengan launching album, seorang juri di acara tersebut. tim manajemen IDP mengadakan Saat diminta bercerita tentang kompetisi dance Hipnotis Flexi pengalamannya berlatih dengan Dance Terror. Biaya pembuatan koreografer internasional, Indah klip video single Hipnotis juga sangat antusias. ”Aku bersyukur fantastis, mencapai Rp 1 miliar. sekali. Itu kali pertama ke Amerika Belum lagi undian berhadiah total Serikat. Aku kan benar-benar peRp 9 miliar untuk pembeli album mula. Tapi, mereka begitu profeyang beruntung. Indah merasa sional. Mereka tahu bagaimana bahwa promo albumnya memang mengajar yang bisa cepat diikuti besar-besaran. ”Kepercayaan pemula sepertiku,” paparnya. yang diberikan label kepadaku Selama hampir dua minggu emang besar. paparnya. di Negeri Paman Sam pada awal Indah menyatakan nggak men- Februari lalu itu, Indah memangurusi biaya pembuatan klip Hip- faatkan waktu menambah ilmu. notis. ”Mungkin, terjadi karena di ”Aku punya banyak pengalaman dalamnya banyak unsur animasi di sana. Aku belajar profesionalitas dan futuristis. Itu membutuhkan dan membangun kepercayaan trik khusus," katanya. diri,” jelasnya. (*/jawapos) Untuk pembuatan klip single terbaru yang berjudul Gerakkan Badanmu, Indah bahkan belajar koreografi ke Amerika Serikat. Semua itu dilakukan demi penampilan terbaiknya. Dia belajar bersama Luam Keflezgy, koreografer yang FOTO : IST pernah menangani Rihanna, BELAJAR MENARI: Indah di AS awal Februari lalu EHUVDPD NRUHRJUDIHU WHUQDPD /XDP .HÀ H]J\ NLUL

Beyonce, dan

INDAH DEWI PERTIWI

Sukses

y o HIPNOTIS

Kamu

TIDAK banyak penyanyi pendatang baru yang mampu merebut pendengar. Tpi, Indah Dewi Pertiwi sanggup melakukannya. Menjabarkan judul lagu hit nya, dara yang akrab dipanggil IDP itu seolah memang sanggup meng-Hipnotis orang untuk mau mendengarkan suaranya.

ENJADI penyanyi sebenarnya nggak pernah direncanakan oleh putri pasangan Rohdi dan Yuyun Wahyuni ini. Mulanya, perempuan 20 tahun tersebut hanya ingin melanjutkan kuliah di Jakarta. Dari Bogor, tanah kelahirannya, pemilik nama lengkap Indah Pertiwi tersebut pergi ke ibu kota. Sambil menanti proses pendaftaran perguruan tinggi, alumnus SMKN 3 Bogor ini mengikuti les vokal privat. ’’Ketika mencari perguruan tinggi itu, banyak waktu luang. Mau jalan ke mana, aku bingung karena belum punya banyak teman di Jakarta. Daripada main, ya mending mengisi waktu dengan sesuatu yang bermanfaat. Aku lalu les vokal privat dengan Uli Silitonga,’’ terang Indah. Dengan Uli, Indah sering berdiskusi. Hingga akhirnya sang guru vocal menumbuhkan rasa percaya diri Indah untuk menjajal karir di dunia tarik suara. ’’Guruku itu bilang, kalau emang serius berlatih, bisa kok jadi penyanyi profesional,’’ ucap Indah. Setelah dikompori oleh sang guru, Indah akhirnya maju. ’’Akhirnya, aku bikin demo,’’ jelasnya. Oleh bantuan seorang teman, demo itu diberikan kepada beberapa label. Sampai akhirnya Keci Musik, label milik Bebi Romeo, tertarik dan mengontraknya. Semuanya lantas terjadi begitu aja dan berjalan dengan mudah. Jika banyak penyanyi yang mempersiapkan diri sejak dini dengan mengikuti banyak kompetisi atau pelatihan khusus, Indah nggak demikian. ’’Jadi penyanyi ya langsung rekaman sama Keci Musik. Sebelumnya, saya remaja biasa. Sejak kecil sampai SMA, aku sekolah di Bogor,’’ katanya. Sampai akhirnya sekarang bisa diakui di belantika musik tanah air, Indah mengaku tak menduganya. Sebab, sejak kecil dia tidak bercitacita menjadi penyanyi. ’’Kalau berkhayal, iya. Namanya anak kecil. Sering sih ngaca sambil ngomong sendiri. Membayangkan jadi artis. Eh, sekarang

kesampaian,’’ ucapnya lantas tertawa kecil. Tak tanggung-tanggung, sebagai penyanyi yang baru memiliki satu album, pencapaian Indah luar biasa. Album Hipnotis-nya saat ini telah terjual lebih dari 1,7 juta kopi dan masih t e r u s b e rtambah. Dia juga pernah meraih p e ng ha rgaan dari Museum R e k o r Dunia Indonesia (Muri) saat peluncuran single Hipnotis. Rekornya, peluncuran single dengan penari terbanyak. ’’Pada 21 September 2010 kami mengadakan launching. Penarinya berjumlah tiga ribu orang dan akhirnya dapat penghargaan Muri,’’ jelasnya. Di album pertama, dia berhasil menggandeng musisi ternama. Misalnya, Sandhy Sondoro, Ahmad Dhani, dan Charly ST 12. ’’Buat aku, semuanya seperti berkah. Kesempatan yang datang begitu besar. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar,’’ ucapnya. Moncernya karir sebagai penyanyi membuat tujuan awal dia datang ke Jakarta untuk kuliah justru belum terlaksana. Karena telanjur menjadi penyanyi, kuliahnya tertunda. ’’Kalau dipaksakan kuliah, nanti malah keteteran, kan sayang. Jadi, sekarang fokus menyanyi dulu. Toh, kita bisa kuliah kapan aja tanpa dibatasi umur. Meski punya anak sekalipun, kita masih bisa kuliah. Mumpung sekarang ada kesempatan bagus. Kesempatan nggak datang dua kali,’’ terangnya. (*/jawapos)

ST

TO

:I

FO

IDP TERNYATA y Sengaja menggunakan nama aslinya yang sangat ”Indonesia” sebagai nama komersial dengan tambahan Dewi. Ternyata, nama itu memang membawa hoki baginya. y Ketika berada di Amerika Serikat, dia kehilangan satu koper baju dan handycam yang berisi rekaman saat belum menjadi penyanyi. y Indah ingin kuliah di jurusan akuntansi karena senang menghitung. y Mengaku masih jomblo. Dia takut nggak bisa memperhatikan sang kekasih karena kesibukannya.


28

GEMAR MEMBACA Pontianak Post

z

Selasa 28 Juni 2011

Membaca Menghindari Kepikunan

+

MEMBACA adalah kegiatan yang menyenangkan untuk beberapa kalangan, tapi banyak juga beberapa orang itu malas untuk membaca. Padahal membaca merupakan kegiatan yang sangat banyak manfaatnya. berdasarkan sebuah penelitian membaca dapat menghindarkan seseorang dari serangan penyakit otak. Dr. C.Edward Coffey, dari Henry Health System, menyatakan dengan membaca seseorang akan terhindar dari penyakit ”Demensia”. Demensia adalah sejenis penyakit yang menyerang jaringan otak, yang menyebabkan kepikunan. Membaca akan menciptakan semacam lapisan penyangga yang melindungi dan mengganti perubahan otak. Riset-riset otak mutakhir telah menemukan manfaat membaca dalam menumbuhkan dendrit, salah satu komponen sel saraf otak atau neuron. Membaca katakata baru dapat merangsang otak, karena otak suka akan tantangan dan hal-hal baru. Kegiatan membaca adalah kegiatan yang penuh tantan-

+

gan dan senantiasa membawa seseorang untuk memasuki wilayah baru. Diakui atau tidak, banyak orang pintar dan cerdas disebabkan dari rajin membaca. Membaca juga bisa membuat orang lebih dewasa. Dewasa di sini artinya memiliki pola pikir yang tidak lagi kekanakkanakan. Dengan membaca, orang bisa memandang setiap permasalahan hidup bukan sebagai beban, namun tantangan yang harus diselesaikan. Permasalahan dalam kehidupan tidak dipandang hanya dari satu sisi, tetapi dari berbagai sisi. Orang yang memandang permasalahan hidup dari berbagai sisi biasanya lebih bijaksana dan arif dalam menjalani kehidupan. Akan tetapi sungguh sangat disayangkan bahwa minat membaca dari masyarakat Indonesia masih rendah. Taufiq Ismail seorang sastrawan Indonesia yang terkenal mengatakan bahwa. “Kita telah menjadi bangsa yang rabun membaca buku dan lumpuh menulis”. Ungkapan ini tentunya punya alasan yang sangat kuat. Dan, benar adanya, per-

soalan kita adalah minat baca yang rendah. Jika ditawari buku bacaan, tidak sedikit dari kita yang menolak dengan alasan tidak punya waktu untuk membaca. Masyarakat kita lebih menyukai media televisi dari pada buku. Padahal hal Jordan E. Ayan juga menyebutkan bahwa televisi masih amat ketinggalan dibandingkan dengan buku. Televisi merupakan “media pasif” yang tidak mengajak kita berpartisipasi dalam belajar atau berpikir kreatif. Namun hal informasi ini tidak sampai kepada kita karena kita kurang membaca. Sangat berbeda dengan budaya membaca masyarakat Jepang dan negara-negara maju lainnya. Ke mana-mana mereka selalu membawa buku bacaan. Jika ada waktu luang mereka mengisinya dengan membaca. Sehingga tidak mengherankan jika ilmu pengetahuan mereka lebih maju daripada kita. Masyarakat Indonesia lebih senang ngerumpi dan berbudaya lisan. Lebih banyak ngelamun-nya ketimbang melakukan aktivitas mem-

baca. Hal tersebut bisa kita saksikan dari perilaku kita sendiri maupun orang-orang di sekeliling kita. Padahal banyak waktu luang yang bisa kita manfaatkan untuk membaca. Misalnya ketika sedang menunggu keberangkatan pesawat, di halte, terminal, bahkan bagi orang yang tidak memiliki gangguan kesehatan jika membaca di atas kendaraan, bisa memanfaatkan waktunya untuk membaca. Lima menit membaca sudah bisa menambah wawasan pengetahuan kita. Kita bisa membangun motivasi dalam diri kita dengan memperbanyak membaca termasuk membaca biografi orangorang sukses. Salah seorang Doktor dari Arab Saudi yang bernama Dr. Aidh Al Qarni dalam bukunya ”Laa Tahzan” (Jangan bersedih) menulis 10 manfaat membaca : 1. Ketika sibuk membaca, seseorang terhalang masuk ke dalam kebodohan 2. Kebiasaan membaca membuat orang terlalu sibuk untuk bisa berhubungan dengan orang-orang malas dan

tidak mau bekerja 3. Dengan sering membaca, seseorang bisa mengembangkan keluwesan dan kefasihan dalam bertutur kata. 4. Membaca membantu mengembangkan pemikiran dan menjernihkan cara berpikir 5. Membaca meningkatkan pengetahuan seseorang dan mengingkatkan memori dalam pemahaman 6. Dengan sering membaca seseorang dapat mengambil manfaat dari pengalaman orang lain, seperti mencontoh kearifan orang bijaksana dan kecerdasan para sarjana 7. Dengan sering membaca, seseorang dapat mengembangkan kemampuannya, baik untuk mendapat dan memproses ilmu pengetahuan maupun untuk mempelajari berbagai disiplin ilmu dan aplikasinya di dalam hidup 8. Keyakinan seseorang akan bertambah ketika dia membaca buku-buku yang

+

bermanfaat 9. Membaca membantu seseorang untuk menyegarkan pikirannya dari keruwetan dan menyelamatkan waktunya agar tidak sia-sia,. Dengan sering membaca, seseorang bisa menguasai banyak kata dan mempelajari berbagai model kalimat 10. Lebih lanjut lagi, ia bisa meningkatkan kemampuannya untuk menyerap konsep dan untuk memahami apa yang tertulis di antara baris demi baris (memahami apa

yang tersirat). Dari beberapa penjelasan di atas, kita bisa menarik kesimpulan bahwa membiasakan diri untuk selalu membaca akan mendatangkan manfaat yang sangat besar. Bukan hanya untuk diri kita, tetapi juga untuk orang lain asal kita mau berbagi ilmu dengan mereka. Karena itu saya mengajak kepada pembaca sekalian untuk menghidupkan budaya membaca ini di mana saja dan kapan saja ada waktu untuk membaca.(tipsehat.net)

+

cmyk


Pontianak Post O Selasa 28 Juni 2011

ARUMI BACHSIN

&

SHOW

ARUMI Bachsin mendatangi Polda Metro Jaya, kemarin. Bukan ingin kembali melaporkan ibunya, Maria Lilian Pesch. Tetapi perempuan berdarah Palembang-Bengkulu-Jerman-Belanda itu diminta menjadi saksi atas laporan Maria terhadap Mantan Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Hadi Supeno. Datang ditemani ibu, adik, dan pengacaranya, Minola Sebayang, Arumi disodori 14 pertanyaan terkait tindak pencemaran nama baik dan fitnah yang diduga dilakukan Hadi pada Maria. Saat Arumi melarikan diri tahun lalu, Hadi sempat mengungkapkan alasannya pada sejumlah media. Menurutnya, Arumi dieksploitasi Maria sehingga kabur dari rumah. ”Selama ini, perkataan Hadi Supeno selama menjabat sebagai Ketua KPAI tidak benar. Dari pemeriksaan hari ini, terungkap kalau Arumi tidak pernah bertemu secara formal (dengan Hadi) di kantor KPAI. Jika pun ada (pertemuan Arumi dan Hadi), itu hanya sekadar mengobrol biasa. Tidak mengarah pada penyelesaian masalah antara pihak keluarga dengan Arumi secara pribadi,” tutur Minola. Sementara itu, Arumi yang tampil kasual dengan balutan t-shirt kuning dipadu celana coklat, memilih tak banyak bicara. Meski begitu, tidak nampak wajah tegang atau tertekan. Sebaliknya, dia justru terlihat santai dan banyak mengumbar senyum. ”Ah santai saja. Nggak ada yang susah kok, memangnya ujian,” katanya. (ash)

Ungkap Kebohongan Mantan Ketua KPAI

SELEBRITAS

29

GEISHA

Lagu dari dan untuk Fans BAGI musisi atau grup band, fans setia merupakan salah satu aset penting yang harus dijaga dan dikelola dengan baik. Sebab, tak jarang, dari mereka datang banyak keuntungan. Salah satunya adalah inspirasi untuk menulis lagu. Misalnya, yang dialami Geisha, grup band yang beranggota Momo (vokal), Roby (gitar), Nard (gitar), Dhan (keyboard), dan Aan (drum) ”Tentu, mereka (fans) merupakan unsur paling penting dalam berkarir bagi kami. Sebab, untuk mereka kami ada dan ter-

us berkarya,” jelas Roby yang merupakan pencipta lagu mayoritas di Geisha. Kemarin (27/6) Geisha, minus Aan yang sedang sakit tifuss, berkunjung ke markas redaksi Jawa Pos di Graha Pena Surabaya. Sebagai penghormatan untuk fans setia mereka yang diberi nama MyGeisha, Roby kerap membuat lagu berdasar curhat fans yang disampaikan lewat jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter. Biasanya, para fans menulis status mereka di media sosial tersebut, kemudian Roby

membalas dan menanyakan cerita lebih lanjutnya. ”Dari kisah yang ada, terkadang banyak yang menarik untuk dibuat lagu,” katanya. Salah satu lagu yang idenya berasal dari curhat fans adalah lagu Cinta & Benci di album terbaru Geisha Meraih Bintang yang dirilis akhir Maret lalu. ”Lagu itu menceritakan tentang perasaan seseorang yang tidak mampu melepaskan rasa cinta dan sayang kepada sang kekasih meski sudah disakiti dan ditinggalkan,” ujarnya. (nji/c10/any)


30

WORLD SOCCER

Utang Menggelembug, Jual Pemain Bintang RIVER R Plate harus menerima konsekuensi negatif seiring terdegradasi dari Primera Division. Yang kentara adalah kondisi keuangan klub. Julukan Los Milionaires alias Para Miliarder, sepertinya, tidak cocok dengan kondisi keuangan River saat ini. Bagaimana tidak, berlaga di kompetisi yang lebih rendah membuat utang River makin menggelembung. Utang River saat ini ditaksir mencapai 280 juta peso Argentina atau lebih dari Rp 585 miliar. River juga kehilangan pemasukan 26,5 juta peso (Rp 55 miliar) tahun depan. Nominal itu merupakk an jatah setiap klub Primera Division dari hak siar Passarella televisi. Sebaliknya, River hanya akan menerima 3,5 juta peso (Rp 7 miliar) sebagai jatah untuk klub dari Primera B Nacional. Pemasukan lain River yang terancam hilang adalah dari sponsor seperti Petronras dan Tranmontina yang setiap tahunnya menyuntikkan dana sedikitnya Rp 27 miliar. River masih beruntung terikat kontrak dengan perusahaan apparel Adidas sampai 2014. Setiap tahunnya, River menerima USD 3 juta (sekitar Rp 26 miliar). Namun, Presiden River Daniel Passarella mengatakan apabila uang kontrak dengan Adidas tidak bisa dinikmati karena digunakan untuk menutup utang 18 bulan lalu. “Untuk menutup utang klub, satu-satunya solusi adalah menjual pemain bintang. Itu sekaligus signifikan karena mengikis pengeluaran gaji,” ujar Passarella kepada Clarin. Yang menjadi masalah, pemain bintang River mana yang memiliki banderol tinggi. River memang sukses mencetak pemain bintang di dekade 1990-an mulai dari Pablo Aimar, Javier Saviola, dan Andres D’Alessandro. Namun, situasinya berbeda di dekade 2000-an. Aset utama River saat ini praktis hanya playmaker Erik Lamela dan striker Rodrigo Funes Mori. Keduanya masih muda 20 tahun. “Kami tengah menunggu apabila ada tawaran untuk mereka. Kami berharap bisa memperoleh lebih dari USD 10 juta (Rp 85 miliar) dari penjualan pemain,” jelas Passarella. Di sisi lain, terdegradasinya River sekaligus menghilangkan tradisi Superclasico. Yakni, sebutan duel klasik River versus Boca Juniors. “Sulit membayangkan Argentina tidak memiliki lagi Superclasico musim depan,” ungkap Juan Pablo Carizzo, kiper River yang berstatus pinjaman dari Lazio itu di kantor berita Argentina DyN. (dns)

RIVER PLATE

p j berdiri 110 tahun lalu. River memenangi 33 kali Primera Division, dengan raihan terakhir di Clausura 2008. Los Millionarios - sebutan River - harus turun kasta ke Primera B Nacional setelah hanya bermain seri 1-1 Belgrano dalam leg kedua playoff promosi/degradasi di Estadion Monumental kemarin WIB (27/6). Seiring kalah 0-2 dalam pertemuan pertama di kandang Belgrano (22/6), River kalah agregat 1-3. River harus melakoni playoff meskipun finis keempat di Apertura dan kesembilan di Clausura musim 2010-2011. Itu mengingat penentuan degradasi Primera Division mempergunakan poin rata-rata dari tiga musim terakhir. Hasilnya, River finis di peringkat ke-17 dari 20 tim sehingga harus menghadapi Belgrano yang musim lalu finis peringkat keempat Primera B. Selain River, Quilmes dan Huracan lebih

1 V

tuan rumah kesulitan mencetak gol kedua. River bahkan berada dalam tekanan ketika Belgrano mencetak gol balasan melalui Guillermo Fare pada menit ke-61. River membuang kesempatan kembali memimpin delapan menit kemudian setelah eksekusi penalti Pavone digagalkan kiper Belgrano Juan Carlos Olave. Penalti diberikan wasit Sergio Pezzotta setelah striker River Leandro Caruso dilanggar di kotak terlarang. Kegagalan penalti itu pun makin meletupkan emosi pendukung tuan rumah, khususnya fans garis keras River yang bernama Barrabrava. Beberapa menit setelah itu, Barrabrava mulai berulah dengan melakukan lemparan ke arah lapangan. Seiring situasi yang tidak kondusif, wasit dipaksa meniup peluit panjang pada menit ke-89.

1

Pontianak Post Selasa 28 Juni 2011 BELGRANO

gg on tiga jam setelah laga bubaran atau satu jam setelah sekitar 3 ribu fans Belgrano dievakuasi keluar komplek stadion. Polisi yang menurunkan 2.200 personel dipaksa bekerja ekstrakeras untuk mencegah aksi anarki penonton. Water cannon dan tembakan gas air mata harus dilakukan untuk menghalau massa keluar stadion. Namun, di luar stadion, penonton malah makin beringas setelah melempari polisi dengan batu dan benda-benda keras. Toko maupun bangunan di luar stadion pun menutup pintu dan jendela masing-masing karena khawatir menjadi korban lemparan batu maupun bendabenda keras. Efek dari bentrok itu, 68 orang dikabarkan cedera, termasuk dua polisi yang cedera kepala sangat serius. “Polisi menahan 50 orang yang dianggap sebagai biang keonaran. Kami juga

g y River mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak, salah satunya jaksa wilayah Gustavo Galante. Dikatakan Galante, River sebenarnya sudah disarankan untuk menggelar laga tanpa penonton saat menjamu Belgrano mengacu potensi timbulnya kerusuhan. Apalagi fans River sudah berbuat ulah di kandang Belgrano. Yakni, ketika mereka memasuki lapangan 20 menit setelah kickoff sehingga laga sempat terhenti cukup lama. “Kejadian ini sangat memalukan karena negeri kami tengah bersiap menjadi tuan rumah Copa America,” tutur Galante kepada stasiun televisi America. “Kami juga tengah menyelidiki beredaran tiket tambahan karena estimasi kami penonton di stadion mencapai 60 ribu, sedangkan kuota tiket yang diizinkk an adalah 40 ribu,” imbuhnya. (dns)


cmyk

Pontianak Post

Selasa 28 Juni 2011

METRO SPORT

Jarot Masih Inginkan Toisuta Jadi Ketum PSSI

SEA GAMES

Verdiana Lolos SEA Games ISTIMEWA

LOLOS: Ramadhani (paling kanan), Fitriyani (kelima dari kiri) dan Benny Van Art (paling kiri) lolos dalam tim inti SEA Games XXVI. Ramadhani akan tampil di nomor track, Fitriyani nomor IRR dan Benny Van Art sebagai pelatih tim putri.

Lolos Tim Inti +

PONTIANAK—Tim Balap Sepeda Kalbar akhirnya memecah kebuntuan prestasi balap sepeda selama ini. Dua jagoan Kalbar yakni Ramadhani (senior putra) dan Fitriyani (senior putri) berhasil lolos dalam tim inti SEA Games XXVI. Nopember mendatang di Palembang dan Jakarta kedua pebalap tersebut akan berlaga. Ramadhani akan tampil di nomor track, sementara Fitriyani akan tampil di nomor Individual Road Race (IRR) jalan raya. “Untuk lokasi pertandingnya masih belum ditentukan. Kemungkinan nomor track akan dilaksanakan di Velodrome Rawamangun, sementara nomor jalan raya akan dilaksanakan di Subang Jawa Barat,” kata Benny Van Art, Pelatih Putri Kalbar. Selain meloloskan dua pebalap, Kalimantan Barat juga sukses meloloskan dua pelatih, yakni Benny Van Art dan Suwandra. Benny akan turun langsung melatih tim putri SEA Games, sementara Suwandra akan melatih tim putra di nomor track. “Sebuah amanah yang berat, namun inilah impian kita sebagai pelatih. Saya merasa tersanjung terpilih menjadi pelatih di tim inti SEA Games. Mudah-mudahan kesempatan ini bisa saya wujudkan menjadi sebuah prestasi membanggakan,” kata Benny. Menurutnya, dengan lolosnya Ramadhani dan Fitriyani dalam tim inti SEA Games berarti tradisi Kalbar dengan meloloskan pebalapnya kembali terulang. “SudahlamamemangsejakeraMarukiMatsum,Kalimanto, Suwandra, Tori Kalbar tidak menempatkan atletnya di SEA Games, tapi kali ini Kalbar kembali berkiprah di tim nasional. Ini sebuah prestasi emas,” katanya. Sementara dari situs resmi PB ISSI disampaikan Ketua Umum PB ISSI Phanny Tanjung, bahwa PB ISSI menargetkan 12 emas di balap sepeda dari 28 nomor yang akan diperlombakan. “Pada SEA Games tahun 2009 yang diselanggarakan di Laos, tim balap sepeda Indonesia hanya meraih 37 persen dari medali yang diperebutkan, namun Sea Games XXVI diperkirakan kita mengambil medali sekitar 40 persen saja,” katanya. Dia menambahkan, ada beberapa negara menjadi saingan berat bagi tim balap sepeda Indonesia pada SEA Games tahun 2011.Negara yang akan menjadi saingan berat yakni dari Malaysia, Thailand dan Vietnam. Sebelumnya ada sekitar 74 orang atlet balap sepeda Indonesia yang masuk dalam tim Pelatnas di Subang, Jawa Barat untuk dipersiapkan pada SEA Games. “Ada beberapa orang yang kena degradasi. Yang masuk tim inti merah putih sekitar 45 pebalap saja,” katanya. (bdi)

+

31

PONTIANAK—Atlet floret putri Kalbar asal Kabupaten Pontianak, Verdiana Rihandini dipastikanmasukdalamtimanggarkontingen Indonesia ke SEA Games XXVI di Palembang Nopember mendatang . Pengumuman lolosnya Verdiana dilakukan di Hotel Atlet Century Park, Senayan, 26 Juni lalu. “Alhamdulillah Verdiana kembali lolos di SEA Games. Ini prestasi gemilang bagi IKASI Kabupaten Pontianak dan tentunya IKASI Kalbar,” kata Wakil Ketua Pengkab IKASI Kabupaten Pontianak H Trisna Jaya kemarin. Dirinya juga mengharapkan, prestasi Verdiana tak hanya sampai disini saja. Tapi lebih dari itu. Verdiana mampu meraih hasil positif di SEA Games dan bisa mempersembahkan medali bagi Merah Putih. “Kita harap di SEA Games mendatang Verdiana memberikan prestasi terbaik bagi negara ini. Doa restu dari masyarakat Kalbar sangat kami harapkan,” kata dia. Verdiana sendiri, lolos ke SEA Games dengan nilai terbaik. Dari enam atlet floret Indonesia yang berada di Pelatnas sejak April lalu, Verdiana memperoleh nilai terbaik dan sukses meraih peringkat pertama. Senada disampaikan oleh Pelatih Anggar Kalbar, Sunardi. Menurutnya, prestasi yang ditorehkan anaknya tersebut merupakan buah kerja keras Verdiana selama ini. Menurutnya, Verdiana merupakan atlet yang tekun berlatih dan tak kenal lelah dalam meraih prestasi. “Mudah-mudahan Verdiana mampu merebut apa yang menjadi impiannya selama ini yakni emas SEA Games. Mimpi itu bisa saja terwujud dengan lolosnya Verdiana di dalam tim IKASI Sea Games XXVI,” katanya. (bdi)

Verdiana Rihandini

PONTIANAK—Ketua Pengcab PSSI Kabupaten Sintang dr H Jarot Winarno mengatakan Kongres Luar Biasa PSSI yang akan dihelat di Solo 9 Juli mendatang diharapkan berlangsung sukses dan bisa memilih figur terbaik yang benar-benar komit ingin memajukan sepakbola Indonesia. Dirinya berharap Kongres Luar Biasa ini tidak gagal sehingga Sepakbola Indonesia tidak terkena sanksi FIFA. “Kita sebagai pecinta sepakbola tanah air tentu sangat menyayangkan jika Kongres Luar Biasa nanti gagal. Tapi sebaliknya kita sangat berharap kongres nanti bisa berjalan lancar dan tidak ada kisruh lagi,” kata Jarot beberapa waktu lalu di Stadion SSA Pontianak. Menurutnya, jika dipinta untuk memilih dan PSSI Sintang memiliki hak suara, dirinya masih menginginkan Kepala Satuan Angkatan Darat, Jendral TNI George Touisuta untuk memimpin PSSI kedepan. “Tapi keputusan tentu berada di komite normalisasi dan FIFA. Kita hanya menyarankan saja,” ujarnya. Meskipun demikian, jika lolosnya George Touisuta menimbulH Jarot Winarno kan polemik dan bisa mendapatkan sanksi dari FIFA, dia juga tak setuju. “Tapi di beberapa berita online dan media cetak maupun elektronik mengungkapkan bahwa Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar akan merangkul George Touisuta dan Arifin Panigoro di Kongres 9 Juli mendatang. Kita harap berita ini benar dan figur tersebut bisa lolos menjadi salah satu kandidat ketua umum,” ungkapnya. Dia juga mengajak kepengurusan PSSI Kalbar untuk urung rembuk menentukan figur mana yang layak untuk diusung dari daerah ini. Jika dahulu, jelas mantan Wakil Bupati Sintang itu, setiap pengcab yang menentukan siapa calon yang layak diusung. Namun berbeda dengan sekarang, dimana hanya Pengprov yang berhak menentukan. “Tapi selayaknya kami dari pengcab diajak bicara untuk menentukan calon mana yang diusung dari daerah ini,” katanya. Dirinya juga berharap, Ketua PSSI Kalbar Ir H Zulfadli yang sekarang menjabat sebagai anggota DPR RI terpilih sebagai wakil Kalbar di komite eksekutif. Sebab, jika Zulfadli berada di komite eksekutif dirinya percaya, sepakbola Kalimantan Barat akan lebih maju. “Mari kita dukung majunya Pak Zuldfadli,” ajak Jarot. (bdi)

+

Agus Ikuti Kejuaraan Tinju Dunia Lolos Seleksi Presiden Cup PONTIANAK—Prestasi membanggakan ditorehkan duta tinju Kalimantan Barat. Petinju asal Kabupaten Pontianak, Agus Firmansyah lolos seleksi dalam tim Rajawali, yang merupakan tim terbaik di Sarung Tinju Emas Indonesia. Agus lolos bersama 24 petinju putra lainnya dari seluruh Indonesia dan berhak tampil di Kejuaraan Tinju Presiden Cup 2-7 Juli mendatang di Jakarta. “Di kejuaraan ini sebanyak 26 negara akan tampil dan Indonesia menerjunkan 24 petinju putra dan 18 petinju putri,” ungkap Ir Bride Suryanus, Ketua Pengprov Pertina Kalbar kemarin.

Menurutnya, seleksi dilakHongkong, Bot Swana, Iran, sanakan tanggal 22 Juni lalu Jepang, Kazakistan, Selandia di Jakarta. Dan Agus yang Baru, Nepal, Nigeria, Filipina, direncanakan akan tampil Rusia, Sierra Kone, Singapura, di kelas 75 kg mampu tampil Korea Selatan, Taiwan, Thaiterbaik dan merebut satu land, Turmenistan, Austratiket di tim Rajawali. “Di tim lia, China, India, Myanmar, ini merupakan tempat bagi Mongolia, Tajikistan, Malaysia petinju terbaik tanah air dan dan tuan rumah Indonesia. salah satunya adalah Agus “Setiap negara rata-rata menFirmansyah yang merupakan erjunkan para petinju putri aset kebanggaan kita,” kata mereka, termasuk Indonesia Bride Suryanus Bride. yang menurunkan 18 petinju Beberapa negara yang akan tampil putri terbaiknya,” kata dia. di Kejuaraan Presiden Cup mendatang, Selain mendukung keikutsertaan ungkap Bride, yakni Afganistan, Bhuton, Agus Firmansyah di Kejuaraan Tinju

Dunia bertajuk Presiden Cup, Pengprov Pertina Kalbar melalui Komisi Wasit juga sedang mempersiapkan seleksi bagi 30 petinju Kalbar untuk tampil di Pra PON Nusa Tenggara Barat September 2011 mendatang. “Para petinju yang dipanggil merupakan jawara di Porprov X lalu. Selama beberapa bulan ini mereka juga sudah menjalani TC di masing-masing pencab,” katanya. Mengenai target di Pra PON mendatang, ungkap Bride, Pertina Kalbar akan berusaha memberikan yang terbaik untuk bisa meloloskan petinju mereka di kancah PON XVIII Riau 2012. “Kita akan berusaha semaksimal mungkin,” tandasnya. (bdi)

+

cmyk


cmyk

32 A A

Y

A +

j

+

TOTAL SPORT

Pontianak Post Selasa 28 Juni 2011

Cara tikan si u menjadi momok menakutkan an lawan. Bukan hanya ketika level klub, tapi juga ketika memna. wannya selalu memikirkan bak menghentikan teror Messi. Beazil yang datang ke Copa America atus juara bertahan. Brazil Mano Menezes berupaya k keterangan dari Adriano, bek , yang bersama Messi memat Barcelona. Dengan informasi driano, diharapkan bisa mendan cara mematikan pergerakan . Adriano sendiri menyakini a bisa menghentikan Messi yang f itu. ya pikir kami harus menem,� canda Adriano kepada Gazeva. dang on fire dan penuh keperBila harus melawan Argentina, enganalisa cara menghentikan. tika membela Argentina, Messi tkala membela Barcelona. Tapi, tidak berbahaya. Brazil pernah ya menghentikan Messi ketika lam laga uji coba di Doha, Qatar, lalu. dilatih Menezes harus mengaku gentina dan yang mencetak gol elang laga berakhir. “Sedikit saja an dan lengah, maka Anda harus a Menezes. ang berada dalam kepercayaan ses bersama Barcelona musim berambisi membawa Argentina sama. Sekaligus membungkam n dia tidak garang saat main di endiskusikan tentang Argentina g. Saya telah memenangkan sedan orang mengingatnya dengan bisa mengulangnya di timnas,� Sport. gkan Copa America merupakan esar Messi. Apalagi, kali ini mermah. “Impian terbesar saya. Itu ami yang sekarang memiliki grup essi. bisi mengakhiri dominasi Braan empat gelar dari lima edisi hir. Dalam dua edisi terakhir, nembus final dan kalah dari

+

+

cmyk


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.