Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011 M / 24 Safar 1432 H

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Eceran Pontianak Rp.2.500

18 Orang Tewas Kecelakaan Kapal Terbakar, Kereta Tabrakan

yana taryana/radar tasikmalaya

evakuasi : Korban tabrakan KA Kutojaya Selatan dengan KA Mutiara Selatan di Stasiun Langen, Kota Banjar dievakuasi, kemarin (28/1).

JAKARTA – Musibah yang melanda negeri ini seperti tiada henti. Kemarin, dua kecelakaan transportasi terjadi dalam sehari. Sebuah kapal penyeberangan KMP. Laut Teduh II yang ditumpangi 458 penumpang terbakar saat menyeberangi Selat Sunda. Sedangkan di darat, KA Mutiara Selatan bertabrakan dengan KA Kutojaya di Banjar, Jawa Barat. Korban Tewas dalam kecelakaan di laut 13 orang sedangkan di darat 5 orang. Kepala Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan mengungkapkan, kapal naas itu milik PT Bangun Putra Remaja. Berangkat dari dermaga I Pelabuhan Merak pukul 03.19 WIB. Selang beberapa saat, nahkoda kapal melaporkan kepada STC (Ship Trafic Centre) bahwa ada api di car deck (dek kendaraan). “TC menanyakan posisinya, katanya di sekitar Pulau Tempurung,”ujarnya. Saat itu pukul 03.59 WIB be-

rarti KMP Laut Teduh II itu baru melakukan perjalanan selama 40 menit. Oleh karena itu, diperkirakan posisinya belum terlalu jauh atau sekitar tiga mil dari perairan Jakarta. “Petugas STC langsung meminta kapal-kapal yang baru berangkat dari Bakaehuni untuk memberikan bantuan darurat kepada KMP Laut Teduh,’ ungkapnya. Petugas STC juga melaporkan kejadian tersebut kepada supervisi yang selanjutnya disampaikan ke Manajer Operasi serta Puskordal (Pusat Koordinasi Pengendalian dan Pengamanan Laut). Upaya penyelamatan segera dilakukan. “Penumpang yang berhasil dievakuasi sebanyak 458 orang, tapi 13 orang meninggal. Sebanyak 425 orang berhasil diselamatkan, termasuk 31 ABK (anak buah kapal),” terangnya. Bambang mengungkapkan, kapal tersebut sebenaranya berkapasitas 567 penumpang, terdiri dari 535 penumpang dan 32 ABK. Untuk mengantisipasi adanya penumpang yang belum terselamatkan, Tim masih melakukan pencarian. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Selebritas

KPK Tahan Audit Pengerjaannya, Jangan Salahgunakan Uang Negara Massal Politikus Kantor Bupati Megah yang Terabaikan di Kabupaten Melawi

FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

Suasana : Pemakaman Ayahanda Syahrini Di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kebun Pedas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (28/1).

Disuruh Ayah Tutup Aurat Penyanyi Syahrini berduka. Ayahnya pergi untuk selamanya. Syahrini dipesan agar menutup aurat. Ayah Syahrini H. Dadang Zaelani, wafat pada Jumat (28/1) sekitar pukul 04.50 WIB di RS MMC, Kuningan, Jakarta. H. Dadang meninggal setelah dua bulan dirawat akibat radang di otak. u

11:56

15:19

18:03

Ke Halaman 7 Kolom 1

19:14 04:30

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

Aksi Peduli Teluk Pongkal SUDAH puluhan tahun warga Desa Teluk Pongkal, Kecamatan Nanga Sokan, Melawi, menderita gatal-gatal akibat jamur kulit (tinea imbricata). Istilah masyarakat setempat menyebutnya Lusung. Pontianak Post mengajak segenap pembaca untuk meringankan beban saudara kita ini. Bantuan dapat disalurkan ke redaksi Pontianak Post, Gedung Graha Pena, Jalan Gajahmada Nomor 2-4 Pontianak atau melalui rekening Bank Kalbar No : 1025118118 an Aksi Peduli Pontianak Post. Kami juga menerima pakaian pantas, sarung, handuk dan peralatan mandi.

Dana Sumbangan Hingga Kamis (27/01) Rp 13,812,500 Sumbangan Jumat (28/01) 1. BCA Finance Rp 250,000 Total Rp 14,062,500 Barang 1.Lembaga Amil Zakat TPU AL-Mumtaz Ptk - 1 Dus Pakaian Pantas - 4 Dus Jilbab Pantas

Online: http://www.pontianakpost.com/

Kantor Bupati Kabupaten Melawi terlihat megah. Didominasi dinding kaca bagian depan, memberikan kesan kemewahan bagi siapa saja yang memandangnya. Namun bangunan yang dibangun

dengan dana puluhan miliar rupiah tersebut, sa-ngat kontras dengan infrastruktur lainnya, terutama kondisi jalan yang rusak parah.

Perjalanan menempuh Kantor tersebut butuh perjuangan. Meskipun dari pusat kota terlihat jalan beraspal licin, namun masih belum menyentuh sampai kantor bupati yang baru. SisanWAHYU ISMIR, Melawi ya masih berupa jalan aspal yang

sudah hancur, bahkan terdapat bagian di suatu titik yang dapat menjadi kubangan, apabila hujan tiba. Belum lagi apabila per u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kunjungan Wisatawan Tetap Ramai

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Uang Suap Berbuah Tahanan Cipinang

Gubernur : Imlek Hormati Budaya Kalbar PONTIANAK—Larangan Wali kota Pontianak Sutarmidji tentang arakan naga dan tatung dalam memeriahkan perayaan Imlek SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST dan Cap Go Meh (CGM) di tahun 2011 ini, BERSIHKAN KELENTENG: Penjaga Kelenteng sedang mencuci patung secara u

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bergerak cepat dalam menuntaskan kasus suap cek perjalanan (travellers cheque) dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) pada 2004 lalu. Kemarin (28/1), lembaga antikorupsi tersebut memutuskan melakukan penahanan massal atas 19 tersangka kasus

Ke Halaman 7 Kolom 5

1. Paskah Suzetta (FPG) diduga menerima suap Rp 2. Ahmad Hafiz Zawawi (FPG) Rp 3. Marthin Bria Seran (FPG) Rp 4. Boby Suhardiman (FPG) Rp 5. Antony Zeidra Abidin (FPG) Rp 6. T.M. Nurlif (FPG) Rp 7. Asep R.Sudjana (FPG) Rp 8. Reza Kamarullah (FPG) Rp

massal yang ada di Kelenteng Gang Waru kemarin. Kelenteng dibersihkan sebelum digunakan untuk sembahyang Hari Raya Imlek lima hari mendatang.

u

600 juta 600 juta 250 juta 500 juta* 600 juta 550 juta 150 juta 500 juta

Ke Halaman 7 Kolom 1

Kisah Tiga Tahun Lebih Mami Ayin Mendekam di Tahanan

Kado Imlek Kebebasan, Buang Pakaian Dalam ke Laut Artalyta Suryani alias Ayin merasa mendapatkan banyak pelajaran hidup selama tiga tahun lebih mendekam di tahanan. Apa saja kegiatannya? Benarkah sel di Lapas Perempuan Tangerang yang dihuni terpidana kasus penyuapan itu sudah tak mewah lagi? RAJASA GINTING, Tangerang HARI masih pagi. Jam menunjukkan pukul 06.00. Meski masih pagi, lembaga pemasyarakatan (lapas) yang berlokasi di Jl M. Yamin, Kota Tangerang, itu sudah dipenuhi puluhan wartawan cetak maupun elektronik. Mereka menyanggong Ayin, yang

Gin/IndoPos

menurut rencana dibebaskan kemarin (27/1). Bahkan, hingga tadi malam, para wartawan yang menunggu pembebasan tersebut masih menyanggong. Tapi, hingga pukul 22.00, perempuan yang pernah menghebohkan publik gara-gara menyuap jaksa itu belum juga keluar dari tahanan. ”Saya juga tidak tahu kenapa hari ini (kemarin,red) tidak jadi keluar dari lembaga pemasyarakatan,” kata Ayin yang diwancarai kemarin melalui sambungan telepon warung telekomunikasi di lapas. Ayin yang dihukum empat tahun enam bulan penjara itu mengaku heran ketika ada pihak yang mempersoalkan pembebasan bersyaratnya (PB). Padahal, itu sudah sesuai dengan aturan.

MENGAJAR : Artalyta Suryani alias Ayin, saat mengajar bahasa Inggris di Lapas LP Wanita Tangerang, Rabu (12/1).

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 6 Kolom 1

Jawa Pos Group Media


opini

2 editorial

Mencari Rasa Keadilan

+

SERING kali amat sulit bagi masyarakat –lebih-lebih yang awam hukum– untuk menemukan rasa keadilan di negeri ini. Selain definisinya yang tak gampang dijabarkan, kenyataannya memang tak mudah untuk mendapatkan rasa adil tersebut. Karena itu, meski sudah dianggap adil menurut hukum, sebuah putusan pengadilan sering tidak cukup baik dalam memenuhi rasa keadilan. Rasa adil dalam hukum terlalu rumit diuraikan dan ditimbang dengan logika matematika. Proses Artalyta Suryani atau yang lebih sering dipanggil Ayin dalam menjalani hukuman adalah salah satu di antara sekian banyak kasus dalam peradilan di Indonesia yang sangat tidak mengindahkan rasa adil. Dihukum tapi seperti tak pernah menjalani hukuman. Setelah vonis dijatuhkan, Ayin harus dikurung dalam penjara. Tapi, sebagai narapidana, dia bisa dengan leluasa merombak selnya menjadi ruang mewah layaknya berada di rumah sendiri. Tempat tidur empuk, suhu dingin ber-AC, peranti perawatan wajah, bahkan pembantu pun tersedia. Mungkin pengadilan sudah memberikan putusan yang adil. Ganjaran lima tahun penjara setelah terbukti menyuap jaksa Urip Tri Gunawan pada 2008. Artalyta Suryani melanggar pasal tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Namun, Mahkamah Agung kini memberikan potongan enam bulan masa hukumannya. Kemenkum HAM menyatakan Ayin telah menjalani 3/4 masa hukumannya dan berkelakuan baik. Kelakuan baik seperti apa? Kalau orang yang mencoreng wajah hukum dengan perbuatannya yang sangat memalukan dan melukai hati masyarakat tersebut masih dikategorikan sebagai bentuk kelakuan baik sehingga layak diberi potongan hukuman, lantas ukuran seperti apa yang berlaku dalam hukum di Indonesia ini? Adil dalam logika hukum dan persepsi para penegak hukum ternyata bisa begitu senjangnya dengan yang dirasakan masyarakat. Celakanya, dalam situasi yang penuh dengan ketidakadilan itu pun, masyarakat masih sering dikelabui dengan kalimatkalimat aparat penegak hukum yang makin menafikan rasa keadilan. Misalnya, yang sering kita dengar: Karena dia sudah meminta maaf dan sudah mengembalikan uang yang dikorupsinya, ya sudah, maafkan. Ayin jelas tidak sendiri. Ada saja oknum serta orang-orang yang bermain dan meremehkan hukum dengan kekuatan uang, jabatan, serta kedekatan dengan penguasa sebagai senjata. Kasus barter narapidana di Kabupaten Bojonegoro yang sangat menghebohkan beberapa waktu lalu merupakan cermin buruk yang menunjukkan rusaknya dunia hukum kita di semua tingkat. Sebagaimana disinggung George Junus Aditjondro dalam buku kontroversialnya, Membongkar Gurita Cikeas, kekuasaan dan uang adalah pangkal dari runyamnya berbagai kasus hukum yang melibatkan para ’’gajah’’ di Indonesia. Kedekatan Ayin dengan pusat kekuasaan bisa jadi merupakan faktor yang membuat dia bisa mendapatkan berbagai fasilitas, termasuk korting hukuman. Hal yang membuat masyarakat kehilangan rasa keadilan. (*)

Pontianak Post

l

Sabtu 29 Januari 2011

Melepaskan Diri dari Citra Negeri Retorika Jika Adi Massardi membuat sebuah puisi yang berjudul ‘Negeri Para Bedebah” mungkin terlintas makna sarkastik didalamnya, tapi setidaknya Aji mewakili pula suara akar rumput yang melihat sebuah ketidakberesan dalam pengelolaan Negara ini, permasalahan ekonomi dengan tingakt kemiskinan dengan melihat fakta pada tahun 2010 mencatat rakyat Indonesia masih hidup dibawah garis kemiskinan, dengan pendapatan yang hanya sebesar 1 dollar AS (kurang dari Rp 9.000) per hari, tentunya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Kekalutan ini ditambah dengan kegaduhan politik yang tidak kunjung memberikan sebuah pembelajaran politik yang baik dan membawa kearah kebaikan, karena wakil rakyat masih saja bersifat loyal kepada kepentingan partai yang merupakan kendaraan politik yang membawa mereka duduk terhormat di Senayan. Siapa yang merugi dari itu semua ? Apakah mereka tidak menyadari bahwa the real victim dari perbuatan mereka adalah masyarakat. Sistim yang telah carut marut ini kemudian semakin diperparah dengan tidak tegaknya hukum yang dibangun, yang seharusnya menjadi penengah ditengah-tengah badai yang tengah melanda. Jika saja mau sedikit jujur dan tidak egois tentunya kita akan mengatakan bahwa hukum dan perangkatnya di negeri ini

gagal untuk menciptakan keadilan bagi masyarakat, hukum menjadi panglima besar ketika ia berhadapan dengan pihak yang lemah dan tidak punya kuasa, dan berlaku sebaliknya disisi yang lain. Opera sabun hukum yang dimainkan secara sempurna sudah bukan lagi menjadi hal yang tabu untuk dilakukan. Melepaskan Diri dari Pusaran Citra “Negeri Retorika” Hampir setiap hari kita mendengarkan para pakar hukum berbicara mengenai pembahasan bagaimana membangun sistem hukum yang baik bagi Negara ini, baik di media cetak maupun elektronik, lengkap dengan segala catatan kakinya. Tapi tetap saja gagal menghadirkan kembali sikap kepercayaan masyarakat tentang eksistensi supremasi hukum di negeri ini. Apa yang salah sebenarnya? Mungkin kita, atau mereka aparat penegak hukum yang menjadi pihak yang berkewajiban menjaga harkat martabat hukum lupa bahwa mimpi penegakan hukum akan terwujud jika saja ada pertemuan antara titik willingness (kemauan) dan capability (kemampuan) untuk menegakkan hukum. Tanpa salah satunya tentu akan sangat mengganggu agenda penegakan hukum yang telah dirancang dengan baik. Persoalan hukum yang membelenggu seperti maraknya praktik mafia hukum serta peradilan sesat yang

Oleh: Hery Firmansyah dapat menjual dengan murah sebuah nilai keadilan tidaklah dapat diselesaikan dengan sebuah seminar, apalagi sebatas pidato kenegaraan, karena penegakan hukum (law enforcement) butuh sebuah aksi nyata bukan sebatas retorika belaka, mengingat efek yang diharapkan muncul dari itu semua adalah efek jera (deterrent effect) bukan hanya berupa terapi kejut saja. Hukum harus ditegakkan dengan sikap batin yang mendukung dengan sepenuh hati, perlunya sebuah sikap akan satu kata dan satu perbuatan untuk memperbaiki keadaan hukum itu sendiri. Ketegasan menjadi amunisi yang paling dibutuhkan dalam menghadapi medan perang melawan siapa saja yang coba bermain dengan hukum, tidak peduli dengan siapa kita berhadapan nantinya. Mencermati situasi hukum Negara ini yang semakin memburuk akibat kerjasama apik dari pelaku kejahatan dengan aparat penegak hukum, maka rasanya perlu dilakukan sebuah manuver hukum yang ekstrim dengan penetapan sebuah langkah hukum yang sifatnya progresif, misalnya memperberat hukuman 3 kali atau 4 kali lipat sebuah kejahatan. Jika terbukti yang melakukan tindak pidana adalah aparat penegak hukum, atau aparat penegak

hukum yang bertindak sebagai “fasilitator”terjadinya sebuah tindak kriminal dengan menjadi mafia hukum. Langkah mendirikan Satgas Mafia hukum untuk memberangus “Godfather”hukum tentunya jauh dari cukup dan tentunya hanya bersifat temporer. Sampai kapan kita mendorong satgas mafia hukum untuk menjadi badan yang efektif untuk menyelesaikan persoalan-persoalan hukum di negeri ini, sedangkan ia kita ketahui bersama tidak memiliki kewenangan pro justisia. Hal inlah yang kemudian tertangkap sebagai sebuah hidden agenda untuk menyelamatkan citra penegakan hukum yang tengah menghadapi sorotan publik secara luas. Bukankah yang harus diperbaiki secara dan menjadi target “pembersihan”adalah lembaga penegak hukum yang telah dibuat berdasarkan undang-undang yang memiliki kekuatan untuk menyelesaikan sebuah kasus hukum, seperti Kepolisian (UU No.2 Tahun 2002), Kejaksaan (UU No.16 Tahun 2004) serta Kehakiman (UU No.48 Tahun 2009). Carut marut lembaga hukum yang sifatnya batih (inti) itu sepertinya sellau luput dari perhatian pemerintah untuk segera diperbaiki. Pertanyaan yang muncul adalah Sebegitu sakralkah untuk tidak mengutak-atik lembaga hukum tersebut dengan memproses siapa saja yang

terlibat dalam sebuah konspirasi hukum. Baru-baru ini kita pemerintah sedang sibuk merespon adanya pernyataan 18 kebohongan pemerintah oleh para tokoh lintas agama, apakah benar negeri ini penuh kepalsuan? Tak ada satupun yang bisa menjawabnya., karena akan sangat sulit jika rule of law tidak dilandasi atau dibingkai dengan cantik oleh rule of ethics, selama landasan etik yang dilandasi sebuah sikap moral menjadi acuannya, maka niscaya seseorang tidak akan melanggar komitmen serta sumpah jabatan yang pernah ia lakukan untuk menjalankan amanah dengan baik.. Guidance semacam ini sesungguhnya merupakan nilai yang coba diimplementasikan ke dalam Good Governance. Jika awan mendung penegakan hukum masih saja terus menggelayuti bangsa ini masihkah kita yakin dan percaya untuk mengatakan bahwa Negara ini adalah Negara hukum (Rectstaat) dan bukan didirikan atas kekuasaan belaka (machstaat)? yang pasti yang diperlukan sekarang ini adalah menciptakan sebuah efek big bang dalam praktek hukum, dan itu tentunya perlu jiwa yang bernyali besar untuk melepaskan diri dari citra negeri yang penuh retorika ini dengan sebuah kerja nyata. **

+

*Penulis, warga Pontianak dan kini Dosen Pidana FH UGM Yogyakarta.

+

+

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Jawa Pos Group Kurniatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahy Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

cmyk


Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Sabtu 29 Januari 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

3

Tender Gula RNI Gagal Greenhill Residence tipe 65/167

Tipe 89/167

Besok, Launching Greenhill Residence Hunian dengan Gaya Hidup Modern SAATNYA berinvestasi yang menguntungkan dan mendapat rumah idaman, kini telah hadir Perumahaan Greenhill Residence di Jalan Parit Haji Husein II Pontianak. Kawasan hunian bergengsi, aman, sejuk dan nyaman, terletak di lokasi strategis dekat area pendidikan, mall dan hiburan. Gaya hidup modern di tengah suasana yang asri, hijau, dan alami. Dengan model minimalis dan fasilitas

area barbeque, bebas banjir, jalan lingkungan 8 meter dengan paving block dan saluran beton, gerbang masuk dan fasum yang eksklusif, maka tidak salah jika Anda memilih Greenhill Residence sebagai suatu pilihan dan investasi, karena sangat menguntungkan dengan pengembang yang terpercaya. Adapun tipe rumah yang ditawarkan yaitu tipe 65/167 & 89/167 yang memiliki pondasi cerucuk kayu dan beton bertulang setempat, struktur konstruksi beton bertulang dengan semen Tonasa, dinding batako press, diplester rapi dan dicat menggunakan cat Propan. Sedangkan lantai cor beton dan dikeramik

dengan keramik Ikad pada tiap ruangan dan teras, kusen pintu berupa kusen kayu finishing cat minyak, daun pintu berupa pintu panel dan kunci pintu menggunakan kunci Bellucci, rangka atap baja ringan dan seng metal Spyro, plafon gypsum dan rangka besi hollow. Selain itu kusen dan daun jendela berupa alumunium finishing cat, dan dengan daya listrik 1300 watt dan fasilitas air bersih PDAM, dan taman depan rumput gajah mini dan pohon hias. Kunjungilah ke lokasi kami selama masa promosi (launching) dan menyambut hari raya Imlek, pada 30 Januari 2011 akan menda-

patkan harga spesial atau harga perdana untuk pembelian 10 unit pertama saja, jadi jika Anda berminat, dapat langsung menghubungi Marketing Office Greenhill ResidencediParitHajiHusein2Pontianakdengan nomor telepon: Beni (0561) 7922299, Ana (0561) 7517602, dan Ira (0561) 7056617. Matrial pendukung: Semen Tonasa, Cat Propan, Keramik Ikad, Seng Metal Spyro, Kunci Pintu Bellucci. Sedangkan Bank Partnership yang dapat membantu KPR Anda : Bank Mandiri, Bank Bukopin, Bank BNI’46, Bank BRI Syariah, Bank BTN, Bank Kalbar, Bank Panin, Bank BII, Bank Mega, Bank Mayapada, dan Rabobank.(ash/biz)

Target Bea Masuk Tak Turun

Bambang P.S. Brodjonegoro

JAKARTA - Potensi kehilangan pendapatan negara dari pembebasan bea masuk (BM) terhadap 57 pos tarif terkait pangan mencapai Rp1 triliun. Namun, pemerintah tidak akan menurunkan target penerimaan bea masuk karena optimistis bisa terkompensasi dari penerimaan di pos tarif lain. Pembebasan bea masuk pangan diyakini bisa memperkuat daya beli masyarakat, sehingga meningkatkan aktvitas perekonomian. “Karena daya beli masyarakat membaik, perekonomian membaik, biasanya aktivitas ekonomi meningkat. Karena impor masih dibutuhkan oleh aktivitas ekonomi, biasanya bea masuk akan bertambah,” kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementrian Keuangan Bambang P.S. Brodjonegoro di Kantor Kementrian Keuangan, Jakarta, kemarin. Pembebasan 57 pos tarif terkait pangan dilakukan melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 13/ PMK.011/2011. PMK tersebut berlaku sejak 24 Januari 2011-31 Desember 2011, dan dievaluasi dua bulan sebelum jangka waktu berakhir. PMK 13 merupakan perubahan dari PMK 241/ PMK.011/2010 yang mengenakan tarif 5 persen terhadap 57 pos tarif tersebut. Sebanyak 57 pos tarif yang dibebaskan,

terdiri atas empat kelompok komoditas. Yakni, biji gandum, kedelai, bahan baku ternak, serta produk pupuk. Bambang mengatakan, fokus pembebasan sementara bea masuk adalah untuk mengendalikan inflasi. Menurut dia, APBN disusun bukan sekadar untuk mengoleksi penerimaan negara sebesar-besarnya. Namun, APBN harus bisa menstimulasi perekonomian. “Kita akan lebih senang kalau inflasi itu bisa ditekan dibandingkan bea masuk yang bertambah sekian, tapi membani kesejahteraan masyarakat,” kata Bambang. Direktur Teknis Kepabeanan dan Cukai Ditjen Bea Cukai Kementerian Keuangan Heri Kristiono mengatakan, penerimaan 57 pos tarif yang bea masuknya diturunkan menjadi nol persen per 3 Januari 2011 hingga 25 Januari 2011 mencapai Rp 83,2 miliar. Kemudian, masih ada tagihan bea masuk untuk importasi pada 22 Desember 2010 hingga 2 Januari 2011 yang masih dalam proses. Dengan perhitungan penerimaan itu, Heri memperkirakan bea masuk yang seharusnya didapat dari 57 pos tarif jika tidak dinolkan adalah Rp 1,1 triliun. Namun, meski ada potensi penerimaan yang hilang, Ditjen Bea Cukai tidak mengubah target penerimaan bea masuk dalam APBN 2011 yang dipatok Rp 17,9 triliun. “Untuk mencapai target tersebut, akan dilakukan internal effort dengan penelitian nilai pabean yang berkeadilan, penelitian klasifikasi tarif bea masuk, pemeriksaan barang yang cermat, post clearance audit, dan sebagainya,” kata Heri. Secara prinsip, bea masuk bukan instrumen untuk memperbanyak penerimaan negara. Bea masuk lebih dimaksudkan untuk mengontrol peredaran barang dan jasa di dalam negeri. (sof/oki)

JAKARTA- PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) gagal mendapatkan pemenang dalam pelaksanaan tender gula sebanyak 50 ribu ton. Pasalnya, harga yang ditawarkan perusahaan peserta tender terbilang tinggi. Apabila dipaksakan untuk membeli, harga gula kristal putih (GKP) impor tersebut bakal di atas Rp 10 ribu per kg. Sementara tren harga gula di dalam negeri terus menurun. Dalam tender yang kedua tersebut diikuti enam perusahaan. Antara lain, ED & F Man, Agro Corp, Ng Nam Bee, Weetiong, Louis Dreyfus dan Maxwill. Masing-masing peserta menawarkan paket tender gula impor untuk beberapa pelabuhan antara lain, Tanjung Priuk Jakarta, Tanjung Mas Semarang, Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar dan Pelabuhan di Banda Aceh. Dalam tender tersebut harga tertinggi ditawarkan dengan harga USD 862,50 per ton CIF (Cost Insurance and Freight) atau harga barang ditambah ongkos kirim dan nilai asuransi barang. Sedangkan harga terendah ditawarkan USD 775 per ton CNF (Cost and Freight) atau harga barang ditambah ongkos pengiriman. “Bagi kami, harga tersebut masih terlalu tinggi,” kata Wakil Ketua Tim Lelang RNI Ananto Widodo kemarin (28/1). Oleh karena itu, pihaknya berencana menggelar pertemuan lanjutan. Sesuai Standar Operasi Prosedur (SOP), setelah melakukan dua kali tender masih bisa melakukan pemilihan langsung. Pemilihan langsung tersebut bersifat parsial, yakni dilihat berdasar tiap port atau tujuan pengiriman. “Nanti akan kita adu per port (pelabuhan, Red), seperti Jakarta dengan Jakarta,” ucapnya. Rencananya, pihaknya akan menggelar negosiasi harga 2 Februari nanti. Sayangnya Ananto tidak mau menjelaskan lebih detail harga yang diminta. Dikatakan, negosiasi harga yang akan dilakukan tersebut akan tetap mempertimbangkan sisi ekonomis. “Sebab kita perusahaan profit oriented, bukan PSO (public service obligation, Red),” tandasnya. Menurut dia, tingginya paket harga gula impor tersebut bakal berdampak penjualan di tingkat konsumen. Disebutkan, harga di tingkat distributor bisa di atas Rp 10 ribu per kg. Saat ini, harga eceran gula local bervariasi mulai Rp 10.500-Rp 11.000 per kg. ”Harapan kami harga gula impor di distributor bisa Rp 9.000-9.200 per kg. Apalagi harga gula rafinasi saja hanya Rp 9.000 per kg,” katanya. Secara terpisah Dirjen Perdagangan Luar Negeri Deddy Saleh mengatakan ada wacana untuk melakukan evaluasi kinerja importir terdaftar. Apalagi sejauh ini baru dua importir yang sudah merealisasikan kontrak gula impor. Di antaranya Perum Bulog sebanyak 20 ribu ton dari India dan PT PPI 30 ribu ton dari Thailand, sehingga total 50 ribu ton. “Untuk itu kami rasa perlu dilakukan evaluasi, supaya penugasan tersebut berjalan efektif. Saat ini sedang kita pikirkan, ke depan masih bisa diberikan tidak penugasan tersebut ke PTPN kalau dia selalu gagal melakukan tender. Atau tugas tersebut hanya diberikan ke perusahaan yang mampu,” tegasnya. Pada September 2010, Kementerian Perdagangan memberikan izin impor gula kristal putih total sebanyak 450 ribu ton. Antara lain pada PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX, X, dan XI, PT RNI, PT PPI serta Perum Bulog untuk memenuhi kebutuhan gula selama lima bulan pertama tahun 2011 sebelum musim giling tebu tiba. Alokasi impor untuk PTPN IX sebanyak 70 ribu ton, PTPN X sebanyak 90 ribu ton, PTPN XI sebanyak 90 ribu ton, PT RNI sebanyak 50 ribu ton, PT PPI sebanyak 90 ribu ton, dan Perum Bulog sebanyak 60 ribu ton. (res)


cmyk

Pilkada Sambas

4

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas

Darwin Muhammad 33.57 %

Juliarti 30.20 %

Prabasa 14.40 %

Tufitriandi 8.63 %

Hasanusi 5.03 %

Pabali Musa 4.11 %

Munawar M Saad 2.57 %

Juliarti Mengejar, Darwin Tetap Tegar

Bonevasius Boni 1.48 %

Juliarti Djuhardi Alwi terus mengejar posisi puncak yang ditempati Darwin Muhammad pada poling Bupati dan Wakil Bupati Sambas pilihan pembaca Pontianak Post. Kali ini perolehan persentasenya bertambah menjadi 30,20 persen. Darwin tidak mau ketinggalan, dia juga terus menambah perolehan polingnya untuk mempertahankan posisi. Dia tetap tegar berdiri di puncak dengan 33,57 persen. Sedangkan calon lainnya tidak banyak mengalami perubahan walau persentase berubah. Pembaca budiman, kirimkan terus dukungan anda kepada kandidat pemimpin masa depan Kabupaten Sambas. Caranya dengan mengirimkan guntingan polling dari koran yang asli (bukan fotocopy atau hasil scan) ke biro Pontianak Post di Sambas Jalan P. Anom. Pilahan anda ikut menentukan masa depan bumi Serambi Mekkah.(*)

57 Panwascam Siap Kawal Pilkada +

+

PELANTIKAN : 57 Panwascam untuk 19 kecamatan di Sambas dilantik kemarin. Mereka bakal mengawasi setiap tahapan Pilkada Sambas 2011.

SAMBAS – Setelah menunggu lama akhirnya 57 anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Ka­bupaten Sambas dilantik, kemarin (28/1) di Aula Kantor Bu­pati Sambas. Sebanyak 57 anggota Panwascam tersebut tersebar di 19 kecamatan. Pelantikan dipimpin Ketua Panwaslu Kabupaten Sambas Bujang Sulaem dan dihadiri Wakil Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi, Plh Sekda Sambas Jamiat Akadol, Ketua PN Sambas Effendi Mukhtar, Ketua KPU Sambas Suaib serita muspida dan kepala SKPD Sambas lainnya. Pelantikan ini berdasarkan rapat pleno anggota Panwaslu Kabupaten Sambas Nomor : 01/PANWASLUKADA/SBS/XII/2010 tanggal 23 Desember 2010 tentang hasil seleksi wawancara, rekam jejak anggota panwascam se-Kabupaten Sambas. Dalam pleno tersebut panitia memutuskan membentuk panitia panwascam dan menetapkan tiap kecamatan terdiri dari tiga orang. Bujang Sulaem mengatakan, terbentuknya Panwascam ini nantinya akan bertugas mengawasi tahapan penyelenggaraan pemilihan umum di wilayah masingmasing kecamatan. Dia menegaskan, ada tujuh tugas yang harus dijalani anggota pan+

wascam. Selain mengawasi tahapan penyelenggaraan di wilayah masing-masing kecamatan, Panwascam ju­ ga menerima laporan dugaan pelanggaran terhadap tahapan penyelenggaraan Pilkada yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu. Panwascam pun menyampaikan temuan dan laporan pada panitia pemilihan masingmasing kecamatan untuk di­tindaklanjuti. “Jalankanlah tugas dengan baik sesuai fungsi dan tugas masingmasing. Jangan sampai tugas panwas melenceng, kita berharap Pilkada Sambas dapat

berjalan dengan jujur, adil dan lancar,” pintanya. Bujang Sulaim mengingat­ kan, dalam menjalankan tugas Panwascam tidak diskriminatif. Jangan melenceng dari peraturan perundang-undangan, tugas dan wewenang serta kewajiban. “Harus independen dan tidak memihak kepada siapapun. Kinerja kita tidak boleh melebihi tugas pokok yang telah ditentukan, ini yang harus kita jaga bersama. Panwscam harus bekerja sesuai peraturan dan perundangundang,” katanya. Panwascam, lanjutnya, yang awalnya aku, menjadi

kami, dan sekrang berkumpul menjadi kita. “Artinya, ini merupakan tugas kita bersama dalam mengemban tugas dan amanah dalam mengawasi proses Pilkada Sambas,” ujarnya. Panwascam yang dilantik harus dapat menyelesaian masalah di tingkat paling bawah. Panwascam, Panwaslu, KPU dan instansi terkait lainnya harus berkoordinasi dalam menyelesaikaan setiap permasalahan. “Setelah pelantikan ini, kita akan langsung melakukan rapat kerja dan pemilihan ketua Panwascam,” ungkap Sulaem.(hen)

+

cmyk


Pontianak Post

l

Kamis 27 Januari 2011

Hidup Hasil Korupsi “Kaya hasil korupsi itu enak dan menyenangkan,” mungkin yang ada di pikiran para koruptor seperti itu. Padahal hal tersebut sudah merugikan sekian banyak orang, begitu juga keluarganya sendiri. Ternyata apa yang dilakukan semua itu tak kan pernah berhenti dipraktekkkan oleh kalangan pejabat atau pengusaha. Mengapa harus di kalangan para pejabat maupun pengusaha? Padahal status sebagai pejabat ataupun pengusaha sudah menguntungkan untuk memenuhi kebutuhannya juga keluarganya. Tapi masih saja korupsi banyak terjadi. Apakah kebutuhan ekonominya kurang ataukah hauskah akan uang atau jabatan? Te rk a d a n g s u s a h d i mengerti juga apa yang ada di jalan pikiran mereka. Kalau semakin hari semakin bertambahnya para koruptor, entah bakalan jadi apa saja Negara ini. Tidak adakah niat para koruptor untuk membantu Negara agar mengurangi penilaian bahwa Negara Indonesia kita ini adalah Negara terkorup se-Asia Pasifik? Toh Negara kita juga yang akan dinilai bagus. Kurang bangga apa lagi kita dengan Negara kita. Kalau masih saja seperti itu, sebaiknya jangan tinggal di Indonesia. Dan lebih baik lagi menjadi pengamen, yang dihasilkan juga halal. Daripada kaya hasil korupsi. Haram! Budayakanlah hal yang seharusnya kita banggakan. Lain halnya apabila memang sudah bangga dengan peringkat terkorup. Malulah hidup dari hasil korupsi! Shinta Dwiyudiasih Di Pontianak.

Halo Publik

5

Antara PKL & Perda Pemerintah Keberadaan PKL di setiap daerah yang ada Kalimantan Barat, tumbuh bak parasit menempati emperan pertokoan, bahkan bahu jalan selain mengganggu kelancaran lalu lintas juga disinyalir merugikan para pedagang yang menyewa toko. PKL harus diakui adalah cermin dari beragamnya tingkat ekonomi masyarakat. Disatu sisi, pemerintah daerah ingin menertibkan daerahnya hingga slogan bersih, nyaman dan aman terpenuhi. Namun disisi lain, PKL yang mana merupakan sektor usaha kecil ingin tetap beroperasi untuk mencari nafkah bagi masyarakat umum. Dalam hal ini Pemerintah telah menyiapkan Satpol PP yang merupakan bagian dari aparatur pemerintah yang salah satu tugasnya adalah untuk melakukan penertiban pedagang kaki lima berdasarkan Peraturan Daerah tentang Keamanan dan Ketertiban. Tetapi penertiban PKL oleh petugas Satpol PP, kerap berakhir ricuh. Dalam beberapa kasus Satpol PP tentu tidak bisa disalahkan. Satpol PP disiapkan, dibentuk dan dibiayai untuk menegakkan aturan daerah setempat. Namun karena dibekali dengan Perda yang mengedepankan soal keamanan dan ketertiban, maka PKL memang

harus dibersihkan dari kota. Salah satu langkah yang perlu diambil dalam pembangunan daerah dibidang penataan kota, khususnya dalam hal menangani keberadaan PKL yang masih berjualan di sepanjang jalan dan menghambat arus lalu lintas serta merusak penataan kota di daerah, maka pemerintah harus terus berupaya bekerja sama dengan Satpol PP, Dinas Tata Kota dan instansi terkait lainya untuk menangani kasus ini, agar terciptanya daerah yang tertata dengan baik, meliputi infrastruktur maupun pelayanan kepada masyarakat. Keberadaan PKL yang merupakan salah satu mata pencaharian sebagian masyarakat Kalbar untuk ekonominya harus segera ditangani dengan serius, karena seperti yang terlihat PKL ini menghambat arus lalu lintas di daerah serta penataan kota, khususnya daerah pasar yang masih semerawutan. Agar pembangunan daerah berjalan dengan lancar tanpa menghambat sektor lain, maka upaya yang harus segera dilakukan adalah merencanakan suatu kegiatan dan program penertiban pedagang kaki lima dengan mengadakan penentuan zona dan relokasi PKL tersebut.

Daerah-daerah di Kalbar yang masih banyak memiliki lahan kosong yang cukup luas, memungkinkan pemerintah daerah mengadakan relokasi PKL yang lebih baik lagi, dimana dalam hal ini sebagai kepala pemerintah daerah di Kabupaten melalui dinas atau instansi teknis merencanakan suatu program relokasi pedagang kaki lima. Dengan mengadakan studi pelayanan, kemudian masalah ini dibahas melalui tim anggaran dan untuk selanjutnya mendapatkan persetujuan dari legislatif. Yang tidak kalah penting bagi pemerintah dalam

mengatasi keberadaan pedagang kaki lima harus mempunyai inisiatif dalam hal yang menyangkut tentang ketentuan dan peraturan daerah yang berlaku. Dimana dalam penyusunan Perda PKL, pemerintah dan legislatif perlu melibatkan berbagai kalangan dan pihak terkait. Biarkan masyarakat menilai dan membahasnya secara terbuka, termasuk kelompokkelompok PKL yang ada. Hal ini dilakukan agar tidak menimbulkan bentrokan antara PKL dengan pihak pemda pada proses pelaksanaannya. PKL sebagai “masyarakat”

sudah selayaknya ikut terlibat dalam pembuatan kebijakan termasuk kebijakan tentang tata ruang kota. Keselarasan dan kerjasama antara pemda dan masyarakat berperan penting dalam proses mewujudkan pembangunan. PKL sebagai pelaku ekonomi tingkat kecil masih dibutuhkan oleh masyarakat pada umumnya karena barangbarang yang dijual oleh PKL selain harga yang relatif murah mutunya, juga tidak kalah dengan barang-barang yang ada di pasar modern. Peraturan itu harus dialirkan dalam sebuah bentuk peraturan yang disebut dengan peraturan daerah sehingga memudahkan untuk mengontrol dan mengawasi pelaksanaan pedagang kaki lima itu sendiri. Peraturan daerah tersebut didalam wilayah Kabupaten maupun kota ini haruslah mencakup tentang aturan yang mengikat, baik terhadap kewajiban pedagang kaki lima tentang retribusi, yang pada akhirnya merupakan payung hukum untuk menggali potensi daerah yang disebut dengan pendapatan asli daerah, maupun tentang keamanan dan ketertiban pedagang kaki lima. Rikka Septiandini Di Pontianak.

Bisnis Gepeng 2010, sebab nyata kerja keras Bapak dan Staf selama ini. Kami rakyat dukung Bapak sukses! (08125600127)

Halte Puskesmas Pemangkat

Jalan Ratu Sepudak Tolong pihak yg bertanggung jawab terhadap jalan Ratu Sepudak, kel. Sungai Garam Singkawang untuk membenahi lubang-lubang yang bertebaran di jalan tersebut. Karena pagi tadi ada pengendara dan istrinya jatuh akibat melangPengemis yang berkeliaran bebas di perempatan jalan traffic light adalah pemandangan yang sangat menjelekkan bangsa ini dan menyuburkan bisnis gepeng di Kalbar. Sudah puluhan tahun tak pernah tuntas. Hari ini dirazia dipulangkan ke daerah asal, tapi muncul lagi. Sampai kapan ya tuntasnya? Ditangkap dan masuk sel setahun, maka semua orang takut dan kapok. (081352249559)

Nomor HP Kapolres Pontianak

gar lubang tersebut. Apakah menunggu ada korban jiwa baru mau turun tangan??? (081257952922)

Selamat ‘Pak Wali’ Arak-arakan Naga Selamat dan apresiasi setinggi-tingginya pada Walikota Pontianak. Bapak layak mendapatkan penghargaan Leadership MDGs Award

Kota Pontianak dalam aksinya menggigit dan menghirup darah bina tang ayam hiduphidup, yang tentunya sangat tidak pantas ditonton oleh kaum ibu dan anak-anak. (085245239018)

Wajar saja kalau Pak Walikota Pontianak menerapkan ketentuan bahwa untuk arakarakan naga dan barongsai tidak terlalu banyak dan dik-

oordinir oleh satu yayasan. Selain nanti lebih tertib, dan juga tidak mengganggu pengguna jalan yang lain. Apalagi kalau kegiatannya memakan waktu berhari-hari, terutama para sopir angkot yang akan kewalahan untuk mengejar setoran karena berjam-jam harus “stand by” maju salah, mundur pun salah. Dan keputusan Pak Wali sangat tepat pula kiranya tidak membolehkan para tatung-tatung mengitari

Halo Pontianak Post, info layanan sms kepolisian yang Anda muat khusus nomor Kapolresta Pontianak 081352444411 tidak aktif selama 2 bulan ini. Mungkin sudah ganti nomor. (081352249559) Catatan redaksi : Terima kasih Bapak atas perhatiannya. Nomor handphone Kapolres Pontianak memang sudah berubah dan yang terbaru adalah 081257631990. Dan ini akan langsung dicantumkan ke daftar nama-nama nomor handphone/telepon penting di Koran kami.

Camat Pemangkat, tolong dong di depan Puskesmas Pemangkat dibuatkan halte. Saya tidak tega tiap hari melihat orang sakit yang mau pulang, harus berjemur menunggu mobil. (082148759749)

Tak Batasi Even

Yang terhormat Gubernur Kalbar dan Walikota Pontianak. Saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Gubernur yang begitu merakyat dan berbaur dengan multi etnis di Kalbar. Saat Natal, di pendopo Gubernr ada pohon natal dan pesta kembang api. Saat Idul Fitri ada pesta meriam dan pernak-pernik ketupat. Saat imlek ada lampion dan pohon meihwa. Atas dasar itulah, maka saya memohon kepada Walikota Pontianak, Sutardmiji untuk tidak membatasi even perayaan CGM di Pontianak. Saya berharap pak Midji membuat kota Pontianak tidak kalah dengan kota Singkawang yang perayaan Imlek dan Capgomeh-nya sudah terkenal sampai ke berbagai mancanegara. (Suhartono T, o8115711301)


internasional

6

Kerap Dikaitkan Kasus Bom

Razia Suami Kontrak KUALA LUMPUR - Kawin kontrak ternyata juga marak di Negeri Ringgit. Hanya, yang disewa justru laki-laki. Nah, para suami kontrak itu kini diburu oleh polisi setempat. Suami bayaran tersebut biasanya adalah para pria paro baya. Mereka kebanyakan bekerja sebagai penyadap karet dan nelayan. Pernikahan abal-abal itu dilakukan sebagai pemenuhan syarat agar si perempuan asing bisa mendapatkan izin tinggal di Malaysia selama minimal setahun sehingga bisa bekerja di negara tersebut secara legal. “Kami menangkap sejumlah perempuan yang bekerja di tempat-tempat hiburan. Mereka mengatakan sedang berada di sini (Malaysia) untuk kunjungan sosial,” terang Mohamad Shurki Nawi, direktur imigrasi Negara Bagian Perak Utara, kepada Agence France Presse. Sejumlah laporan media menyebutkan, para perempuan tersebut sebagian besar berasal dari Vietnam dan Tiongkok. Mereka bekerja di berbagai kelab malam. Namun, Shukri tak menyebutkan kegiatan mereka terkait dengan aktivitas ilegal seperti prostitusi. “Saat suami mereka dipanggil untuk diperiksa, kami menemukan adanya perbedaan umur yang begitu jauh antara pasangan-pasangan tersebut. Selain itu, mustahil bagi para lelaki tersebut menikahi para perempuan asing secara legal. Sebab, menikah dengan orang asing membutuhkan biaya besar,” jelas Shukri. (cak/c8/ami)

Hasil Investigasi Tersangka Peledakan Bandara Domodedovo

REUTERS/Eduard Korniyenko

DONOR : Warga mendonorkan darahnya untuk kepentingan transfusi bagi korban bom bunuh diri di Domodedovo.

Kado Imlek Kebebasan, Buang Pakaian Dalam ke Laut Sambungan dari halaman 1

”Yang lain dapat PB, tak dipersoalkan. Kenapa saya justru dipersoalkan?” kata anak keenam di antara delapan bersaudara dari pasangan (alm) Ali Susilo dan Ny Aminah tersebut. ”Saya minta doanya biar bisa bebas karena telah menjalani dua pertiga masa hukuman,” ucap Ayin dengan suara terbata-bata. Sehari sebelumnya (26/1), Ayin bercerita, yang menemuinya di lapas seputar kegiatan dan pengalamannya sejak menjadi warga binaan lapas khusus perempuan di Tangerang. Sejak tinggal di lapas itu, tepatnya mulai awal Januari 2010, dirinya tidak bisa tidur nyenyak. Maklum, dia mengaku sudah tak lagi mendapatkan perlakuan istimewa, seperti diperbolehkan menempati sel mewah saat mendekam di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Sel yang dia tempati sekarang berukuran sekitar 3 x 4 meter dan dihuni dengan dua tahanan binaan lain. Kamar mandi menjadi satu dengan ruang itu dan hanya dibatasi sehelai kain penutup pintu. Selain ruangan sempit, cuaca mulai Januari sampai Mei 2010 sangat panas. ”Saya tidak bisa tidur nyenyak dan terpaksa mencari udara melalui ventilasi kamar. Kebetulan, kasur tidur berada di atas (tingkat dua, Red).

Pontianak Post Sabtu 29 Januari 2011

Kalau sesak, saya mendekati ruang ventilasi udara,” tutur pengusaha asal Lampung itu. Ayin mengaku baru diberi kipas angin pada Juli 2010. Kipas angin itu pun, terang dia, berukuran kecil. ”Setelah ada kipas angin, saya baru bisa tidur nyenyak dan udara mulai enak. Apalagi, setelah itu, mulai masuk musim penghujan,” paparnya. Perempuan berumur setengah abad lebih tersebut lantas menceritakan rutinitasnya selama berada di tahanan. Dia menyatakan mulai bangun pagi, tepatnya sekitar pukul 03.30. ”Teman saya salat, saya juga ikut berdoa sembari berolahraga yoga untuk melatih pernapasan,” ungkap dia. Jadwal bangun pagi itu jauh berbeda dengan kebiasaannya sebelum ditahan. ”Saya gila kerja dan tidak pernah kenal waktu istirahat. Karena kesibukan saya, terkadang saya tidur pukul 03.00 atau 04.00 dan baru bangun pukul 09.00. Selanjutnya, terus bekerja,” ucap Ayin. Di tahanan, sekitar pukul 09.00, Ayin saat ini menjadi pemandu tersebut melanjutkan aktivitasnya dengan berbaur bersama para warga binaan lain. Selain mengunjungi perpustakaan, dia berkeliling di kawasan lapas sambil ngobrol dengan sesama napi. Selain itu, dia memantau berbagai kegiatan anak didiknya. Dia juga mengikuti kegiatan

keterampilan. Menurut petugas lapas, selama ditahan, Ayin aktif mengajar. Dia mengajarkan bahasa Inggris, bahasa Mandarin, dan bahasa Indonesia bagi napi asing. ”Kalau tidak ada waktu mengajar, saya membuat mote (sejenis hiasan, Red),” tutur Ayin. Ada berbagai bentuk karya mote Ayin. Antara lain, kreasi mote berupa pohon bonsai, pohon beringin, hingga pohon bunga sakura berwarna pink setinggi 1,5 meter. ”Pohon sakura itu saya simpan di rumah sebagai kenang-kenangan,” katanya. Aktivitas itu berlangsung sampai pukul 17.00. Setelah itu, seluruh warga binaan, termasuk Ayin, harus kembali ke sel masing-masing. Selanjutnya, dengan bebas mereka beraktivitas di dalam sel. Sebelum tidur, warga binaan tersebut mempelajari kesenian. Ada juga yang menyalurkan bakat dengan bermain gitar dan alat musik lain. ”Saya senang bermain gitar,” jelas Ayin. Setelah lelah dengan aktivitas seharian, Ayin beranjak ke tempat tidur sekitar pukul 19.30 dan langsung tidur pulas. ”Kalau sudah tidur, saya tidak tahu apa pun yang terjadi di luar sana. Termasuk ada sidak sekalipun, saya tidak tahu. Saya baru tahu keesokan harinya dari warga binaan lain,” tambah dia.

Ayin tergerak hatinya untuk mengajar dan membimbing para warga binaan. Tujuannya, setelah keluar dari lapas, mereka lebih dihargai masyarakat. Dengan kemampuan dan keterampilan yang dimiliki tersebut, saat pulang ke masyarakat, mereka punya pengetahuan tambahan sehingga tidak dinilai negatif oleh masyarakat sekitar. Banyak kenangan indah yang terukir selama Ayin menghuni lapas. Dia menyatakan tidak akan melupakan semua itu. ”Saya tidak bisa berjanji harus datang ke sini (lapas, Red), menjenguk teman-teman. Sebab, mungkin setelah bebas nanti, saya sangat sibuk dengan pekerjaan yang sudah tiga tahun lebih saya tinggalkan,” papar Ayin. Dia berjanji membantu dan berpartisipasi jika dimintai bantuan oleh lapas. Ketika dikabari akan mendapatkan PB, Ayin sangat senang. Sebagai kenang-kenangan kepada napi lain, dia meninggalkan semua barang bawaannya. Antara lain, pakaian dan perlengkapan tidur. ”Saya cuma membawa apa yang disyaratkan, seperti bra, pakaian dalam untuk dibuang ke laut,” katanya. Ayin menambahkan, PB yang diterimanya sudah sesuai dengan ketentuan hukum yang dijalaninya, yakni dua

pertiga masa tahanan. Setelah memperoleh keebasan, dia ingin berkumpul dengan keluarga dekatnya. ”Tidak ada pelepasan dengan sesama warga binaan. Setelah bebas, saya mau kangen-kangenan dengan orang tua, Ny Aminah Susilo, 85, yang tinggal di Lampung,” ucap dia. Bagi Ayin, kebebasan itu merupakan kado Imlek. ”Sudah tiga tahun saya merayakan Imlek dalam lapas. Sekarang saya ingin merayakannya dengan keluarga,” tambahnya. Kebebasan Ayin merupakan keberuntungan baginya. ”Kata orang tua saya, kebebasan ini merupakan keberuntungan, di mana pada Januari ini terdapat Sabtu, Minggu, dan Senin sebanyak lima kali. Posisi itu terjadi dalam 823 tahun sekali. Itu angka keberuntungan. Semoga menjadi berkah bagi saya yang akan keluar pada Januari ini,” terang dia Ayin mengaku bahwa kebebasan tersebut tidak disambut dengan meriah karena masih dalam sorotan publik. Bahkan, dia tidak mau keluarga menjemputnya saat pembebasan itu. ”Saya tidak mau penderitaan tersebut dilihat keluarga. Cukup saya sendiri yang merasakannya,” ujar Ayin yang disapa Mami oleh seluruh warga binaan tersebut. (jpnn/c11/ kum)

MOSKOW - Investigasi atas ledakan bom di Bandara Internasional Domodedovo yang menewaskan 35 orang berlanjut. Kepolisian Moskow makin serius dalam menyelidiki latar belakang Vitaly Razdobudko, tersangka peledakan. Kemarin (28/1) media Rusia menyebutkan, lelaki 32 tahun tersebut merupakan mualaf yang direkrut kelompok militan Nogaisky Dzhamaat (Brigade Nogai). Berdasar penyelidikan awal, diketahui Razdobudko menghilang dari tempat tinggalnya sejak November lalu. Dia meninggalkan apartemennya di wilayah selatan Kota Pyatigorsk, Stavropol Region, bersama istri dan anaknya yang baru lahir. “Lelaki yang oleh media dijuluki Wahabi Rusia itu lenyap sekitar dua bulan setelah diinterogasi soal ledakan di Pyatigorsk Agustus lalu,” kata seorang investigator. Laporan lain menyatakan bahwa Razdobudko memeluk Islam atas bimbingan seorang imam beretnis Rusia. Konon, dia menjadi mualaf saat masih tercatat sebagai mahasiswa di sebuah kampus teknik. “Dia masuk Islam secara resmi dengan disaksikan oleh ulama Anton Stepanenko yang merupakan imam di Pyatigorsk,” terang Agence France-Presse, mengutip laporan tertulis yang dipublikasikan kemarin itu. Stepanenko yang memiliki nama Islam Abdullah tersebut dikenal sebagai ulama aliran Wahabi di Pyatigorsk. Pada 2006, dia berurusan dengan polisi saat didapati menyandera seorang lelaki. Stepanenko pun sempat dijebloskan ke penjara. Ketika merazia kediamannya, polisi menemukan beberapa literatur Wahabi serta cakram audio dan audiovisual yang berisi panduan membuat bom. Beberapa pengikut Stepanenko pun dikenal se-

bagai penganut Islam radikal. Nama mereka juga sering dikaitkan dengan beberapa insiden dan ledakan bom di Rusia. Kendati demikian, pemerintah Rusia tidak pernah menjadikan Stepanenko ancaman. Buktinya, dia masih diperkenankan menyebarluaskan aliran Wahabi radikal dengan bebas. Dia juga tidak masuk dalam daftar cekal dan bebas keluar masuk Pyatigorsk. Namun, kantor berita RIA Novosti membantah laporan yang menyebut pelaku ledakan 24 Januari lalu sebagai Razdobudko. “Kamera video yang merekam kejadian di bandara jelas-jelas menunjukkan bahwa peledak bukan dia. Wajahnya tidak sama,” terang seorang pejabat keamanan yang tidak disebutkan namanya. Tapi, ada kemungkinan Razdobudko merupakan otak di balik insiden maut tersebut. Dalam rekaman CCT V bandara, terlihat pelaku memasuki area kedatangan sekitar 15 menit sebelum bom meledak. Dia, sepertinya, mencari-cari seseorang. Kepalanya menoleh ke kanan dan kiri, sedangkan tangan kirinya disembunyikan dalam saku jaket. Bom TNT seberat 7 kilogram itu menimbulkan efek ledakan yang cukup dahsyat. Selain merenggut 35 nyawa, ledakan tersebut melukai sedikitnya 180 orang. Sementara itu, parlemen Rusia alias Duma mulai merancang legislasi untuk menciptakan sinyal bahaya terorisme dalam kode warna. Kebijakan yang diberlakukan di Amerika Serikat (AS) sejak 2001 tersebut sudah lebih dulu diterapkan di negara-negara Eropa lain. Di antaranya, Inggris, Prancis, dan Jerman. Menurut rencana, Duma mengadakan rapat khusus untuk membahas sinyal bahaya terorisme itu bulan depan. (hep/c11/ ami)


ANEKA

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

24 Orang Tewas Kecelakaan

KPK Tahan Massal Politikus Sambungan dari halaman 1

yang ikut menyeret Mantan DGS BI Miranda Swaray Goeltom. Diantara para tersangka yang ditahan tersebut terdapat politisi senior PDIP Panda Nababan, mantan anggota BPK Baharuddin Aritonang, dan mantan Meneg PPN dan Bappenas Paskah Suzetta. ‘Hari ini (kemarin) KPK melakukan upaya penahanan terhadap 19 tersangka terkait proses penyidikan kasus travellers cheque. Berdasarkan hasil penyidikan, ditemukan bahwa para tersangka diduga menerima suap terkait pemilihan DGS BI,” papar Juru Bicara KPK Johan Budi SP, di gedung KPK, kemarin. Johan menuturkan, KPK akan melakukan penahanan selama 20 hari terhitung sejak kemarin. Johan memaparkan, sejatinya KPK melakukan penahanan atas 24 tersangka kasus suap tersebut. Namun lima diantaranya yakni Rusman Lumban, Willem Tutuarima, Bobby Suhardiman, Hengky Baramuli dan Budiningsih, berhalangan hadir. Dari kelima tersangka, keempatnya mengaku sakit, sementara Budiningsih tengah berada di luar kota, yakni di Solo. Meski begitu, Johan memastikan kelima tersangka tetap akan diproses seperti ke-19 tersangka lainnya. “Keempat tersangka akan dicek kesehatannya, kalau benar sakit akan dilakukan pembantaran. Kalau tidak ya, ditahan. Begitu juga dengan Budiningsih, pekan depan akan langsung ditahan,” tegas Johan. Penahanan atas ke-19 mantan anggota komisi IX DPR RI periode 1999-2004 tersebut, dilakukan secara bertahap. Bahkan, lokasi penahanan terbagi atas empat lokasi. Rinciannya, sembilan tersangka yakni Poltak Sitorus, Soetanto Pranoto, Danial Tanjung, Sofyan Usman, Matheos Pormes, M. Iqbal, Martin Bria Sera, Ahmad Hafid Samawi, dan Paskah Suzetta ditahan di Rutan Cipinang. Sementara tujuh tersangka, diantaranya

Panda Nababan, TM Nurlif, Baharuddin Aritonang, Asep Ruhimat, Soewarno, Reza Kamarullah dan Max Moein harus mendekam sementara di Rutan Salemba. Dua tersangka wanita, Ni Luh Mariani dan Engelina Patiasina dititipkan di Rutan Wanita Pondok Bambu. Hanya Agus Condro Prayitno yang ditahan di tempat terpisah yakni Rutan Polda Metro Jaya. Sebagai whistleblower kasus tersebut, Agus harus ditempatkan terpisah. Usai melakukan penahanan, Johan memastikan, KPK akan segera melimpahkan kasus tersebut kepada pengadilan. “Dengan penahanan ini, kita sedang lakukan proses pengembangan penyidikan. Pekan depan, kita tingkatkan ke penuntutan,”tambahnya. Atas penahanan massal tersebut, reaksi sejumlah politikus tersebut cukup beragam. Ada yang memilih menerima penahanan tersebut, banyak pula yang menyesalkan upaya tersebut karena si pemberi cek perjalanan tersebut, belum dijerat. Politikus Golkar Paskah Suzetta termasuk pihak yang keberatan. Dia menyebut upaya penahanan atas dirinya termasuk upaya politisasi. “Ini adalah langkah politik dan pencitraan. Jadi semua ini tidak sesuai langkah hukumnya, ini bukan kasus korupsi tapi langkah politik dan kita akan lakukan langkah politik lagi untuk melawan,” tegas Paskah berapi-api sebelum memasuki mobil tahanan. Senada dengan Paskah, Panda juga menyayangkan KPK yang memilih menahan dirinya, sebelum upaya hukum yang ditempuhnya melalui Komisi Yudisial (KY) dan Mahkamah Agung (MA), tuntas. “Yang saya sedihkan, proses yang belum selesai dari KY dan MA. KPK harusnya kasih ruang untuk menunggu putusan dari kedua lembaga tersebut. Materinya (putusan) belum sampai pada saya,” papar Panda sebelum memasuki mobil tahanan. Sebelumnya, Panda melaporkan lima hakim pengadilan Tipikor yang memvonis rekannya politikus PDIP Dudhie Makmun Murod

atas kasus yang sama. Menurut dia, kelimanya melakukan pelanggaran kode etik terkait tuduhan atas dirinya. Panda juga menuding, penahanannya tersebut terkait dengan agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) antara KPK dan Komisi III DPR RI yang dijadwalkan Senin pekan depan. Sebab, selama ini dirinya selalu menyudutkan KPK dalam setiap RDP dengan Komisi III DPR RI. Terkait penahanan Panda, pada hari yang sama, KPK terpaksa melakukan upaya jemput paksa. Sebab, yang bersangkutan mengaku akan pergi ke Batam untuk mengikuti Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PDIP. Panda pun dibawa ke Gedung KPK dengan pengawalan ketat dari tim penyidik dari Bandara Soekarno-Hatta. Meski begitu, Panda menolak disebut dirinya dijemput paksa. “Saya tidak ditangkap, saya datang ke KPK pakai mobil saya sendiri kok,” tegasnya sesaat sebelum masuk ke dalam mobil tahanan. Sementara itu, sang whistleblower Agus Condro mengaku pasrah dengan keputusan penahanan yang dilakukan KPK. Dia mengaku akan mengikuti segala proses hukum yang diputuskan oleh KPK. Agus justru berharap, dengan proses tersebut KPK segera menjerat si pemberi. “Nggak papa, kita ikuti saja proses ini. Ditahan nggak papa yang penting semakin cepat proses hukum ini berjalan semakin bagus. Karena apa, karena nanti setelah proses ini selesai, KPK bisa menjerat atau mentersangkakan pemberinya,” urainya saat akan digirin menuju Rutan Polda Metro Jaya. Para tersangka kasus cek perjalanan tersebut disangkakan melakukan pelanggaran Pasal 5 ayat (2) juncto Pasal 5 ayat 1 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 UU No 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. KPK telah menetapkan 26 Mantan Anggota Komisi IX DPR RI periode 1999-2004

Uang Suap Berbuah Tahanan Cipinang Sambungan dari halaman 1

9. Baharudin Aritonang (FPG) Rp 350 juta 10. Hengky Baramuli (FPG) Rp 500 juta** 11. Daniel Tandjung (FPPP) Rp 500 juta 12. Sofyan Usman (FPPP) Rp 250 juta 13. Ni Luh Mariani Tirtasari (FPDIP) Rp 500 juta 14. Sutanto Pranoto (FPDIP) Rp 600 juta 15. Soewarno (FPDIP) Rp 500 juta 16. Matheos Pormes (FPDIP) Rp 350 juta 17. Panda Nababan (FPDIP) Rp 1,45 miliar 18. Engelina Pattiasina (FPDIP) Rp 500 juta 19. Budiningsih (FPDIP) Rp 500 juta* 20. Muhammad Iqbal (FPDIP) Rp 500 juta 21. Jeffrey T. Lumban (FPDIP) Rp 500juta*** 22. Max Moein (FPDIP) Rp 500 juta 23. Rusman L. Toruan (FPDIP) Rp 500 juta** 24. Poltak Sitorus (FPDIP) Rp 500 juta 25. Williem Tutuarima (FPDIP) Rp 500 juta** Catatan: *: mangkir **: sakit ***: meninggal

sebagai tersangka baru atas kasus cek perjalanan tersebut. Namun, KPK hanya menjadwalkan untuk melakukan penahanan atas 24 tersangka. Satu orang tersangka, Jeffrey Tongas Lumbanbatu dari PDIP telah tutup usia. Sementara tersangka Anthony Zeidra Abidin telah berstatus terpidana atas kasus korupsi dana YPPI. Sebelumnya, Pengadilan Tipikor telah menjatuhkan vonis atas empat pembagi cek perjalanan yakni Dudhie Makmun Murod (PDIP), Endin Soefihara, Udju Djuhaeri dan Hamka Yandhu. Dari keterangan keempatnya di persidangan, nama istri politikus PKS Adang Daradjatun, Nunun Nurbaeti Daradjatun merupakan pihak yang menyedikan sejumlah cek perjalanan bagi para anggota komisi IX pada saat itu. Cek perjalanan tersebut diduga terkait dengan upaya pemenangan Miranda Goeltom sebagai DGS BI pada 2004 lalu. Hingga saat ini, KPK belum juga mampu menjerat si pemberi cek, termasuk Nunun. Alasannya, keberadaan yang bersangkutan belum diketahui dengan jelas, sementara Nunun mengaku tengah mengalami sakit lupa berat. (ken)

Disuruh Ayah Tutup Aurat Sambungan dari halaman 1

“Syahrini memang sangat dekat dengan ayah,” kata Aisyahrani, adik kandung Syahrini yang jadi manajernya pada wartawan, saat dihubungi di rumah duka di Jalan Bitung 1 No. 12 Kebon Pedes, Tanah Sereal, Bogor, kemarin. Sebelum meninggal kata Rani, sapaan Aisyahrani, ayahnya sempat menitipkan

pesan khusus pada kakaknya itu. “Papa minta tutup aurat, kalau Syahrini habis perform. Dalam keadaan apapun, harus shalat lima waktu dan tutup aurat,” cerita Rani. Dituturkan Rani, ayahandanya memang tak suka melihat anaknya tampil menyanyi seksi dan pamer aurat. “Papa suka telepon kalau lihat Syahrini tampil

tak berpengaruh bagi bisnis jasa biro perjalanan wisata. Pengunjung dari luar Kalbar tetap ramai. Bahkan, pelaku bisnis tersebut sampai kekurangan guide. Seperti yang diutarakan Ronny Tanjari, Bos Ateng Tour, sebuah biro perjalanan wisata ternama di Kalbar. “Saya rasa tidak terlalu berpengaruh. Soalnya, mereka (para turis) tujuannya memang bukan menonton CGM di Pontianak, tapi di Singkawang. Pontianak tetap akan mendapat imbasnya, karena ini kota transit. Apalagi di sini banyak hotel dan pusat perbelanjaan,” kata Ronny. Meskipun begitu Ronny tetap menyayangkan keputusan walikota. Ia berharap masyarakat mematuhi aturan tersebut. “Tahun ini tidak apaapa-lah.Tapi mudah-mudahan tahun depan bisa lebih ramai,” ujarnya. Ronny berpandangan bahwa untuk even CGM, Pontianak sebenarnya mampu menyaingi Singkawang dalam menarik wisatawan. “Pontianak sebenarnya bisa menjual ini (CGM,red), jadi tidak hanya jadi kota transit saja,” sambung pengusaha yang berkantor di Jalan Gajah Mada ini. Ronny mengatakan sampai kemarin (28/1), telah ada lima rombongan yang menggunakan jasanya. Menurutnya jumlah totalnya mencapai lebih dari 100 orang. Mereka berasal dari Jakarta, Semarang, Lampung, dan Makasar. Angka ini hampir sama dengan keadaan tahun lalu. Katanya, Biro wisata miliknya belum mampu melayani jumlah yang lebih besar lagi.

Hambatan yang dialami, menurut Ronny, ia dan travel-travel lainnya kekurangan pemandu wisata. “Inilah masalahnya, kita mau tambah rombongan (turis) tapi tidak punya guide. Himpunan Pramuwisata di Pontianak ini belum punya program pelatihan. Mudah-mudahan cepat dibuat, supaya kita mudah cari orang (guide),” harapnya. Sementara itu Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis angkat bicara mengenai polemik tatung untuk memeriahkan Imlek 2652. Ia meminta tatung tidak melakukan pawai. ”Tatung tidak dilarang, yang dilarang pawai. Kalau mau main, cari satu tempat karena takut dimanfaatkan orang. Kalau ada tempat tertentu, misalnya dimana, orang mau menonton kan enak,” ujar Cornelis seusai kegiatan puncak perayaan HUT ke 54 Pemerintahan Daerah Kalbar, Jumat (28/1). Menurut Cornelis, tidak boleh melarang perayaan Imlek, tetapi yang dilakukan adalah pengaturan. ”Perayaan Imlek sebagai salah satu bentuk menghormati seni budaya yang ada di Kalbar,” katanya. Kepastian pelaksanaan atraksi naga dan tatung yang sebelumnya diusung MABT (Majelis Adat Budaya Tionghoa) Kalbar di Pontianak, kini pindah ke lokasi Kabupaten Kubu Raya. Muda Mahendrawan, Bupati Kubu Raya mengatakan hal itu. ”Karena kemacetan di Kota Pontianak, maka dilaksanakan di Kubu Raya,” ujar Muda di Kantor Gubernur Kalbar, kemarin. Pemerintah Kubu Raya tidak ada permasalahan dalam pelaksanaan perayaan

Sambungan dari halaman 1

(ship traffic centre). ’’Saat itu, STC menanyakan posisi (kapal) dan dijawab di sekitar Pulau Tempurung,’’ ujarnya. Kebakaran tersebut terjadi pukul 03.59 atau 40 menit setelah KMP Laut Teduh II berlayar. Karena itu, posisinya diperkirakan belum terlalu jauh atau sekitar tiga mil dari perairan Jakarta. ’’Petugas STC langsung meminta kapal-kapal yang baru berangkat dari Bakauheni untuk memberikan bantuan darurat kepada KMP Laut Teduh,’’ tuturnya. Petugas STC juga melapor kepada supervisi dan selanjutnya disampaikan ke manajer operasi serta Puskordal (Pusat Koordinasi Pengendalian dan Pengamanan Laut). Upaya penyelamatan pun segera dilakukan. ’’Penumpang yang dievakuasi 425 orang, tapi 13 meninggal. Korban lainnya masih belum ditemukan,’’ terangnya. Bambang mengungkapkan, KMP Laut Teduh II sebenarnya membawa 438 penumpang, termasuk 32 ABK. ’’Tim penolong masih mencari korban hilang. Yang masih mencari sekarang (kemarin sore) adalah KN (kapal negara) 333, KAL Tamposo milik TNI-AL, dan tiga kapal Polair,’’ jelasnya. Hingga Jumat sore, penyisiran di lokasi kejadian masih dilakukan. Direktur Lalu Lintas ASDP Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Wiratno mengatakan, tim gabungan terdiri atas Lanal Banten, Polair Polda Banten, Basarnas, dan Syahbandar Pelabuhan Merak masih melakukan pencarian. Namun, hingga semalam, tim tidak menemukan korban lain. Dari hasil penelitian sementara, Kemenhub menduga terbakarnya KMP Laut Teduh II disebabkan api yang memercik dari mesin salah satu bus yang berada di dek kapal. ’’Dari dugaan sementara yang kami dapatkan, kebakaran bukan disebabkan KMP Laut Teduh II, tetapi dari salah satu mesin bus, yaitu Bus Handoyo,’’ ungkap Suroyo Alimoesa, direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, di Merak kemarin. Diketahui, saat insiden itu terjadi, KMP Laut Teduh II mengangkut 438 penumpang dan 93 kendaraan. Yakni, empat sepeda

motor, 38 sedan, 8 pikap, 1 unit bus sedang, 26 colt diesel, 1 bus besar, 9 truk, dan 6 tronton. ’’Berdasar keterangan sejumlah saksi mata, kru dan nakhoda kapal (Muksin Majisinde), penyebabnya bus itu. Tapi, kami masih terus mencari dan menyelidiki penyebabnya bersama tim KNKT,’’ jelasnya. Kemenhub akan memberikan sanksi tegas kepada PT Bangun Putera Remaja jika ditemukan adanya pelanggaran prosedur. Sebab, sesuai dengan regulasi, kendaraan di dalam kapal dilarang untuk menyalakan mesin. ’’Mesin harus mati. Begitu kendaraan masuk, semua penumpangnya harus ke atas,’’ ujarnya. Di tempat terpisah, Dirjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoesa mengungkapkan, pihak yang terlibat dalam evakuasi kemarin adalah PT ASDP Indonesia Ferry, Administrator Pelabuhan (Adpel) Banten, kepolisian, TNI-AL, dan Pemadam Kebakaran Pemprov Banten. ’’Evakuasi cukup cepat, sekitar 20 menit, setelah dilaporkan (feri terbakar). Kapal-kapal yang sedang lewat juga membantu,’’ ujarnya. Dia menuturkan, kapal yang membantu mengevakuasi penumpang, antara lain, KMP Titian Murni, KMP Mustika Kencana, KMP Nusa Agung, KMP Dharma Kencana, KMP Raja Basa, KMP Nusa Bahagia, KMP Windu Karsa, KMP Prima Nusantara, KMP Nusa Mulia, dan KMP Jatra II. ’’Kami sangat berterima kasih. Itu bentuk solidaritas antarkapal,’’ tuturnya. Sore kemarin kapal yang terbakar tersebut ditarik ke perairan Anyer, Cigading. Namun, Suroyo menyebutkan, berdasar pengamatan petugas, masih terlihat percikan api di kapal yang telah gosong itu. Karena itu, Kemenhub meminta Kesatuan Penjaga Laut dan Pantai (KPLP) kembali mengirimkan alat pemadam kebakaran. ’’Ini supaya tim bisa segera masuk ke dalam. Siapa tahu masih ada barang yang bisa diselamatkan,’’ ujarnya. Suroyo menyatakan sudah menginstruksi seluruh operator kapal agar mengecek alat keselamatan penumpang dan meninjau kesiapan ABK sebelum berangkat. ’’Alat-alat keselamatan harus lengkap di kapal itu. Kapalnya juga baik. Setiap operator kapal sudah kami minta untuk dock-

ing (perawatan) setahun sekali,’’ terangnya. Dia juga mengimbau kalangan operator kapal untuk mengawasi para penumpang yang menggunakan kendaraan. Dia berdalih penumpang sering tidak mematuhi aturan dalam kapal. ’’Misalnya, bila kendaraan sudah di kapal, mesin harus langsung dimatikan. Penumpang juga harus naik ke tempat yang sudah disediakan,’’ jelasnya. Korban tewas dan luka berat dilarikan ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Kota Cilegon. Hingga tadi malam, masih 189 orang dirawat di rumah sakit tersebut. Selain di RSKM, data yang dihimpun Tangerang Ekspres (Jawa Pos Group) menunjukkan, sejumlah korban kapal terbakar ini masih dirawat di sejumlah rumah sakit. Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilegon dirawat 76 orang dan di Puskesmas Pulau Merak terdapat 20 orang. Selain itu, dua korban tewas telah dilarikan ke Rumah Sakit Kalianda, Lampung. Dokter Jaga RSKM Cilegon Priyo Wahyuana mengatakan, korban yang masuk RSKM Cilegon sekitar 189 orang, termasuk 11 yang tewas. ’’Kami telah merawat 189 orang. Untuk yang rawat inap, kebanyakan karena terjun ke laut. Ada juga yang patah tulang, luka bakar, dan sesak napas,” kata Priyo. Dari 11 korban tewas, empat korban di antaranya anak-anak. Sementara itu tabrakan maut yang menimpa KA Mutiara Selatan (Bandung–Surabaya) dan KA Kutojaya Selatan (Jakarta–Kutoarjo) di Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, dini hari kemarin sekitar pukul 02.00 WIB. Menyebabkan lima orang tewas. ’’Tiga orang meninggal di tempat dan dua lainnya tewas saat di rumah sakit,’’ kata Kepala PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop V Purwokerto M. Sholeh Kosasih kemarin (28/1). Terkait penyebab tabrakan dua kereta itu, Sholeh belum bisa memastikan. Namun, berdasar kronologi kejadian, lanjut dia, ada beberapa petunjuk bahwa kecelakaan tersebut terjadi karena pelanggaran prosedur. ’’KA Kutojaya sudah berhenti di jalur ketiga. Namun, KA Mutiara Selatan masuk dan menabrak KA Kutojaya,’’jelasnya. (wir/sdh/asp/ jpnn/c2/dwi/iro)

Audit Pengerjaannya, Jangan Salahgunakan Uang ... (nyanyi) dengan baju-baju yang ketat dan pakai rok pendek. Dia nggak pingin Syahrini menyanyi dengan penampilan yang terlalu seksi,” urainya menirukan ucapan sang ayah. Syahrini dikatakan Rani, harusnya show di Bali. Tapi ia membatlkan rencananya karena ada firasat tak enak pada sang ayah. “Alhamdulillah, pihak penyelenggara tahu keadaan

Syahrini. Kalau saja kita tetap ke Bali tanggal 27 Januari, kita nggak bisa lihat Papa. Alhamdulillah, dua hari ini aku mengaji buat dia di telinga kanan dan kiri. Syahrini juga ikut nemenin pas dia lagi sakit,” tuturnya. Dadang Jaelani meninggal dalam usia 60 tahun. Dadang meninggalkan tiga ora n g anak, Ridwan Jaelani, Syahrini dan Aisyahrini. (gie)

Imlek di wilayahnya. Selama ini tatung dan naga yang ada sebagian besar berasal dari Kubu Raya. Begitu pula dengan lokasi pembakaran kapal wangkang, juga dilaksanakan di kabupaten tersebut. Pembakaran wangkang untuk mengembalikan ruh ke tempat kehadirannya ini dihadiri ratusan orang. Menurut Muda, dalam perayaan Imlek pemkab tinggal berkoordinasi dengan panitia untuk mengatur pelaksanaannya. ”Pelaksanaannya sepertinya bebas saja. Selama bukan pada tempat yang mengganggu dan mengusik ketenangan lalu lintas. Sepanjang banyak alternatif dan masih rasional tidak masalah,” katanya. Koordinasi dengan panitia ini diantaranya tentang kebersihan di lokasi pelaksanaan. Biasanya, seusai pelaksanaan, banyak sampah di lokasi penyelenggaraannya. ”Kepanitiaannya bisa membantu mengatur, termasuk kebersihan. Untuk aparat lalu lintas ada aparatnya juga,” ujarnya. Te m p a t Te r t u tup Tak Masalah Ditempat terpisah, Kepala Kepolisian Resor Kota Pontianak Komisaris Besar Muharrom Riyadi menegaskan, jika atraksi tatung dilaksanakan di tempat tertutup, tidak masalah. ”Kalau di tempat tertutup tidak masalah. Kalau dipawaikan kita larang,” kata Muharrom kepada wartawan usai upacara peringatan Hari Ulang Tahun Pemerintah Daerah ke 54 Provinsi Kalimantan Barat di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, Jumat (28/1) di halaman Kantor Wali Kota Pontianak. Mantan Kapolres Dumai, Provinsi Riau ini mendukung

pernyataan Wali Kota Pontianak yang tidak memperboleh pawai tatung pada peringatan Cap Go Meh 2562 ini. ”Harus kita dukung itu. Karena tatung banyak menunjukkan sadisme, kalau anak-anak lihat lalu meniru-niru,” katanya. Maka dari itu, kalau di tempat tertutup diperbolehkan. Untuk pengamanan Imlek dan Cap Go Meh 2011 ini, Polresta Pontianak sudah siap melakukan pengamanan. Seluruh jajaran Polresta Pontianak melakukan pengamanan tidak hanya untuk imleknya saja. ”Tapi juga untuk acara sembahyang. Semua kita amankan, sehingga seluruh pelaksanaan bisa lancar,” katanya. Sekitar 800-an personil diterjunkan. Para anggota Polri itu disebar di seantero Kota Pontianak dan sekitarnya. ”Sekarang pengamanan itu sudah berjalan. Anggota sudah menyebar. Untuk di Kota Pontianak, itu di Jalan Diponegoro, Jalan Gajahmada. Semuanya juga kita antisipasi dan sudah kita atur,” katanya. Kapolresta mengungkapkan, agar seluruh kegiatan yang dilakukan itu bermanfaat bagi masyarakat banyak. Kalau bermanfaat, tentunya masyarakat lain juga akan mendukung. ”Nantinya sebelum adzan maghrib sudah tidak ada bunyi-bunyian lagi. Kita tidak ingin nanti terjadi halhal yang kontraproduktif. Kita bukannýa membatasi, tapi ini demi kenyamanan bersama,” kata Kapolresta. Menurut dia, semua kegiatan nantinya sudah dikoordinasikan panitia dengan kepolisian. ”Kita siap melakukan pengamana,” tegasnya. (uni/ody/ars)

Kunjungan Wisatawan Tetap Ramai Sambungan dari halaman 1

7

Sambungan dari halaman 1

jalanan dilanjutkan sampai kecamatan lainnya di daerah perhuluan Kabupaten Melawi. Pemandangan jalan rusak menjadi hal biasa. Sehingga pemandangan megah kantor bupati baru, dapat sirna seketika. Kendati demikian, kantor yang dibangun sejak 2006 tersebut masih belum ditempati, sebab pengerjaannya masih belum sempurna dan saat ini masih terbengkalai pengerjaannya. Halaman masih belum terbentuk, hanya rumput dan semak belukar yang dapat dilihat di sekitar kantor. Menurut salah seorang masyarakat melawi, Uray Usman Saidi, kondisi memprihatinkan tersebut terkesan wajar. Sebab pada awal pelaksanaan proyek tersebut terkesan “dibungkus”, dimana oleh pemerintah saat itu sudah ditetapkan pemenangnya dan peraturan dibuat sedemikian rupa, sehingga mempersulit peserta lain. “Meskipun diumumkan, namun tidak terlalu terbuka, hanya orang tertentu saja yang mengikuti. Tetapi pada saat akan dimasukkan penawaran, sudah ditetapkan pemenangnya oleh panitia, sehingga perusahaan yang tidak mampu mengejar persyaratan itu akan gugur,” ungkap mantan ketua Gapeksi Kabupaten Melawi ini. Dengan kondisi tersebut, Usman menambahkan, terkesan pemerintahan saat itu merampok uang negara. Dengan melakukan penambahan anggaran yang bukan dipergunakan untuk membangun, tetapi mengeruk uang negara melalui pelelangan. “Pembangunan di Melawi pada masa itu pertama niatnya bukan ingin membangun Melawi. Karena tidak ada skala prioritas, hanya memikirkan bagaimana mengeruk uang negara. Itulah perampok berkedok pembangunan infrastruktur,” jelasnya. Disisi lain, letak bangunan juga bermasalah, pembangunan kantor bupati menjadi sarang pemanfaatan mencari uang dengan pembebasan tambahan tanah, sehingga tanah yang dihibahkan Koperasi Ranah Betung tidak terpakai. “Disitulah terjadi mark up dalam hal pembelian tanah. Mereka mendapatkan keuntungan. Saya dari 2006 sudah memprediksi kantor bupati sampai pemerintahan Suman Kurik berakhir tidak akan selesai, dan ternyata benar,”

kata dia. Jika dipandang dari infrastruktur jalan, lanjut Usman, bangunan tersebut sangatlah sia-sia. Sebab pembangunan tidak direncanakan secara baik, dengan akses jalan tidak mendukung. Hal tersebut juga bermuara pada tidak dimilkinya tenaga ahli di bidang perencanaan. Meskipun ada badan perencanaan, tapi tidak dikhususkan bagaimana mereka merancangkan tata kota. “Namun diisi dengan orang tidak memiliki spesifikasi keilmuan yang sesuai, sehingga terkesan kelembagaan tersebut hanya topeng saja,” ucapnya. Selain itu, menurut Usman, sensitifitas anggota DPRD tidak ada, sebab ketiadapahaman pada diri mereka. Sehingga dalam hal ini seharusnya mereka memiliki staf dalam penggambaran pelaksanaan proyek. “Ternnyata saat itu DPRD asal comot saja dalam penentuan lokasi. Padahal seharusnya dilakukan perhitungan dengan melihat kondisi di lapangan, “ tegas dia. Lebih lanjut Usman mengatakan, apabila biaya pembangunan kantor bupati dialihkan ke infrastruktur jalan, maka akan menghasilkan jalan yang sangat berkualitas. Terutama jalan yang menghubungkan pedesaan dengan ibukota kabupaten, sehingga berdampak pada perekonomian yang maju dan meningkat. “Mereka akan dengan mudahnya membawa hasil usaha mereka ke kota. Padahal masyarakat tidak perlu sampai jalan jalan beton, cukup rabat beton. Namun tetap harus diperhatikan rabat beton yang sesunggunya, jangan asal-asalan,” ujar dia. Oleh sebab itu, dengan pemerintahan baru ini, Usman berharap agar permasalahan dalam pelaksanaan proyek kantor bupati segera dituntaskan. Apalagi dengan pemerintah baru, dimana Bupati saat ini sangat berpengalaman dengan sistem pemerintahan sebelumnya. Karena saat itu dia berposisi sebagai wakil bupati. Sehingga saat ini, bupati mempunyai wewenang penuh untuk menyelesaikan permasalahan dengan menurunkan tim audit, agar permasalahan dapat segera teratasi. “Kita sangat bersyukur Bupati saat ini mempunyai ketegasan, tetapi kita harapkan juga jangan sampai beliau membiarakan pembangunan kantor bupati seperti ini. Harus cepat ditangani, dengan meminta tim audit melihat

seberapa besar kerugian negara disitu. Siapa yang terlibat, harus diproses secara tegas. Kalau dibiarkan saya yakin Bupati sekarang tidak akan merasakan berkantor di gedung tersebut. Saya yakin dia bisa dan mampu, demi kemaslahatan masyarakat Kabupaten Melawi,” ungkap dia. Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Abang Tajudin, mengatakan dari segi azas manfaat memang terjadi pemborosan biaya dalam pembangunan kantor bupati tersebut. Namun di sisi lain, Tajudin menilai bahwa pembangunan gedung bupati yang megah merupakan niat baik penguasa lama untuk memberikan kesan tersendiri sebagai ciri khas daerah, sehingga dapat menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Melawi. “Memang ini relatif sesuai pandangan dengan catatan begitu kebijakan itu lahir. Namun kita tak bisa berbicara banyak, sebab kita belum masuk dalam sistem pemerintahan saat itu. Memang konsekuensinya anggaran yang mahal, hanya saja kita tak bisa menyalahkan siapapun karena sudah terjadi,” kata Tajudin. Namun demikian, lanjut Tajudin, DPRD Kabupaten Melawi berupaya dalam 2012 kantor bupati tersebut sudah bisa dipergunakan, dengan mendorong eksekutif dalam melakukan audit terhadap pengerjaannya. Meskipun dalam perbaikannya kelak tetap mengeluarkan anggara namun tidak terlalu besar, sebab pihaknya melihat hal prioritas yang bersifat wajib dibutuhkan. “Artinya mengeluarkan anggaran sekecil mungkin, dengan manfaat yang besar,” katanya. Dengan difungsikannya kantor bupati tersebut, maka dapat membantu pemerintah dalam penghematan anggaran. Sebab kantor dinas pemerintahan yang selama ini menempati ruko dengan status sewa, dapat dialihkan ke Kantor Bupati yang baru tersebut. Sebab dengan besarnya bangunan yang ada, maka kemungkinan dapat menampung beberapa SKPD di dalamnya. “Dengan demikian pengeluaran rutin dan biaya operasional dapat ditekan. Bahkan kantor bupati yang sekarang juga dapat dipakai untuk beberapa SKPD. Sehingga tidak ada lagi kantor yang menempati ruko. Jadi azas manfaat dan penggunaan anggaran yang seminim mungkin dapat berjalan dengan baik,” tukasnya.(*)


Pontianak Post

8

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Komentar di Facebook, Tiga Warga Terluka PONTIANAK—Saling komentar di situs jejaring sosial facebook dua pelajar salah satu sekolah menengah atas di Pontianak Utara berbuntut panjang. Setidaknya menimbulkan selisih paham dengan berujung bentrok fisik. Akibatnya tiga korban luka, Jumat (28/1) siang. Ketiga korban yaitu Dedi Afandi (41), Tejo dan Eko (23). Dedi dan Eko merupakan bapak dan Anak. Keduanya membela Yogi (17). Yogi merupakan anak dan adik korban. Semua korban

mengalami luka sabetan senjata tajam. Sementara seorang pelaku berinisial Ng (23) telah diamankan polisi. Dedi mengalami luka tusukan dibagian paha kaki kiri dan lengan tangan kiri. Sedang Eko mengalami luka sayatan dibagian tangan kanan. Keduanya telah mendapatkan perawatan intensif di Puskesmas Siantan. Selisih paham bermula dari Yogi dan Eva mengomentari foto Famela Hairusanti di status jejaring sosial. Hairusanti merupakan teman satu kelas

IMLEK

Yogi. Mereka saling berbalas komentar. Pelaku, Ng, juga ikut memberikan komentar. Dengan menuliskan kata bernada kurang pantas. Yogi kemudian membalas komentar Ng. Sekaligus menegur bahwa komentar yang disampaikan kurang pantas. Ng juga membalas. Tetapi berisi nada ancaman. Yakni akan memecahkan kepala Yogi. Lalu Jumat pagi, Ng menemui Yogi di sekolah. Dengan menunggu di masjid samping sekolah. Sementara Yogi

menghubungi abangnya, Eko. Mereka bertiga kemudian bertemu. Yogi bersama abangnya menyambangi Ng yang telah lama menunggu. Eko mencoba menengahi persoalan antara Yogi dan Ng. Agar diselesaikan secara baik. Dua kali tawaran Eko ditolak pelaku. Bahkan menantang berkelahi termasuk warga sekitar. “Kalau kamu (Eko,red) tidak bisa apalagi adikmu (Yogi,red), maka panggil saja bapakmu,” kata Yogi menirukan ucapan Ng. Yogi pun menghubungi Ba-

paknya (Dedi,red). Mendengar informasi tentang anak bakal dilukai orang membuat Dedi langsung meluncur. Saat menerima kabar Yogi dia sedang berada di Batu Layang. Ketika tiba, Dedi melontarkan pertanyaan kepada Ng. Kenapa ingin melukai anaknya. Dedi sempat memukul Ng. Ng langsung bereaksi dengan mengeluarkan senjata tajam yang terselip di pinggang. Kemudian secara membabi buta melancarkan serangan menggunakan senjata yang

digunakan. Akibat seragan sporadis Ng, mengakibatkan Dedi terluka. Melihat nyawa orang tua bakal terancam, Eko pun bertindak. Sebilah kayu Eko pukulkan ke arah Ng. Ng kemudian balik mengejar Eko. Senjata tajam diarahkan ke arah perut Eko. Namun Eko berhasil menghindar. Tapi ia mengalami luka sayatan di tangan. Teman sekelas Yogi yang mencoba melerai ikut terluka. Yakni Tejo. Dia mengalami luka di tangan kiri.

Penjarahan Bekas Pabrik Kertas

Ayin Bebas, PKS Gemas

Busana Tahun Kelinci PERAYAAN Imlek banyak memberikan inspirasi bagi mereka yang kreatif. Tak hanya lekat dengan unsur ritual, tapi berbagai event kebudayaan juga gelar. Di Jakarta event peragaan busana juga digeber dengan nuansa modern. Tahun 2011 yang merupakan tahun kelinci bagi warga Tionghoa mempunyai makna tersendiri. Kegiatan peragaan busana Cheongsham Collection Year Of Rabbit-La Tradizione in Multicolore by Michelle Worth, di Jakarta. FOTO : UKON FURKON SUKANDA/INDOPOS

Kepada polisi, Ng mengatakan membawa senjata tajam hanya iseng. Sementara kedatangannya ingin menemui Yogi adalah untuk memberikan pelajaran karena membuatnya kesal. Kapolsek Pontianak Utara Komisaris Alam mengimbau masyarakat dalam memberikan komentar dalam situs jejaring sosial untuk tidak mengeluarkan kata yang dapat memancing emosi. Sementara pelaku juga telah pihaknya amankan untuk dimintai keterangan. (stm)

RANDY TRI KURNIAWAN/RM

GENDONG ANAK: Terpidana kasus suap dan gratifikasi, Artalyta Suryani alias Ayin, akhirnya bebas dari Lapas Wanita Tangerang, Jumat (28/1/2011). Bebasnya Ayin sempat tertunda sehari karena belum keluarnya surat keputusan Dirjen Lembaga Pemasyarakatan. Ayin menerima pembebasan bersyarat karena telah menjalani dua pertiga masa tahanan dari vonis empat tahun enam bulan.

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Nasir Jamil mengatakan pembebasan bersyarat yang diberikan kepada terpidana suap jaksa Urip Tri Gunawan, Arthalyta Suryani alias Ayin, mengabaikan pertimbangan moral. Menurutnya, pembebasan bersyarat bagi Ayin tidak memberikan efek jera. “Apa yang dialami Artalyta tidak membuat jera para koruptor. Mereka akan sangat senang, pasti mereka akan dapat remisi dan hak lainnya,” kata Nasir Jamil di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (28/1). Nasir mengakui secara prosedural pembebasan merupakan bagi hak narapidana. Namun, Pemerintah juga harusnya memikirkan pertimbangan moral dalam kasus Ayin yang pernah mendapatkan perlakukan istimewa selama menjalani hukuman di Rumah Tahanan(Rutan) Pondok Bambu. Akibat perlakuan istimewa itu, Kepala Rutan Pondok Bambu, Salju Wibowo dicopot. Ia dicopot setelah Satgas Pemberantasan Mafia Hukum melakukan inspeksi mendadak dan menemukan fasilitas mewah di Rutan. “Pemerintah harus memikirkan pertimbangan moral dalam kasus Ayin karena ketika dia didapatkan memiliki sel yang dinilai mewah dibanding napi lain, kepala rutan dicopot, sementara Ayin justru tetap dapat remisi, seharusnya dia diberikan sanksi,” katanya. (awa/ jpnn)

SINGKAWANG-Bekas pabrik kertas PT Westkalindo Pulp dan Papermill yang terletak di Jalan Raya Jungkat KM 14,1 Desa Wajok Hilir Kecamatan Siantan, sejak 25 Januari 2011 dijarah. Pemilik bekas pabrik tersebut, Amerasia International Limited, sudah melaporkan tindak pidana penjarahan tersebut ke Polsek Jungkat dan sudah mengadukan hal tersebut ke Kapolda Kalimantan Barat. Pengacara Amerasia International Limited, Soerjanto Angkah kepada Pontianak Post menjelaskan, dugaan pencurian sudah dilakukan Desember 2010 lalu. Namun, sejumlah mesin yang berada di pabrik tersebut tidak hilang. “Sejumlah mesin bergeser saja dari tempatnya semula,” kata Angkah di Kantor Pengacara Pariaman Siagian Jalan Diponegoro Singkawang, tadi malam. Menurut Angkah, tanggal 25 Januari 2011, kembali pihaknya dilaporkan ada dugaan penjarahan tersebut. “Penjaga pabrik itu yang masih kita biayai sebanyak 12 orang diusir. Kemudian, mereka melaporkan. Kita pun melaporkan tindak pidana tersebut ke Polsek Siantan,” katanya menjelaskan. Menurut dia, pabrik kertas tersebut bangkrut dan dilelang oleh BPPN tahun 2004. Amerasia Internasional Limited, kata Angkah, ikut dalam pelelangan tersebut dan menjadi pemenang. Setelah itu, kata dia, guna mengamankan aset, pihaknya melaporkan ke Polsek Siantan Juli 2005 dan tembusannya ke Kapolres Pontianak dan Kadit Samapta Polda Kalbar. Aset tersebut aman. Namun, kata dia, Desember 2010 itulah, mesin mulai bergerak. Diduga akan dicuri. “Kita laporkan ke polisi. Polsek Siantan pun mempolice line. Saya sendiri melihat police line yang dipasang oleh kepolisian,” katanya. Aksi pencurian kembali dilakukan awal tahun 2011 ini. Amerasia Internasional Limited yang merupakan perusahaan asing yang berkantor di Jakarta ini kembali melaporkan tindakan tersebut. “Sampai saat ini masih berlangsung. Mereka mengeluarkan sejumlah mesin yang amat berat dengan alat yang berat. Aksi tersebut terbuka dan masih berlangsung,” kata dia. Kerugian yang diderita perusahaan, kata Angkah, mencapai ratusan juta. “Dulu kita menang lelang mencapai miliaran rupiah. Jika pabrik tersebut habis, maka kita mengalami kerugian miliaran rupiah pula,” katanya. Angkah yang berkantor di Gading Kirana Utara Kelapa Gading Jakarta Utara sudah menyurati Kapolda Kalbar. “Kita mohon perhatian dari Kapolda Kalbar. Ini merupakan kasus serius,” katanya. Angkah kembali menceritakan membeli eks PT Westkalindo Pulp dan Papermill, guna memberikan peluang kepada investor untuk mengelola pabrik tersebut. “Sangat aneh, eks pabrik kertas ini tak diminati oleh investor. Mereka datang dan menganalisis kemudian menyatakan mundur. Kita juga tidak tahu faktor apa yang menyebabkan investor enggan berinvestasi,” kata dia. Di sejumlah daerah, kata Angkah, pabrik hasil lelang itu diminati oleh investor. “Biasanya kita hanya menunggu dua tahun saja. Tapi, yang ini (di Kalbar), tidak diminati. Sejak tahun 2004 kita sudah punya,” kata Angkah. (zrf)

Kadin-BNPP Dorong Ekonomi Perbatasan PONTIANAK - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) memberi perhatian kepada pembangunan ekonomi daerah perbatasan, termasuk perbatasan Kalbar. Langkah tersebut juga didukung oleh pemerintah. Hal itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Mendagri Gamawan Fauzi dan Ketua Kadin Suryo Bambang Sulisto, Kamis lalu (27/1), bertempat di Kementerian Dalam Negeri. Manto Saidi, Ketua Komite Tetap Pengembangan Potensi Ekonomi Perbatasan Kadin Kalbar mengatakan, Menteri Dalam Negeri dalam hal ini bertindak selaku Ketua Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), sebuah institusi yang dibentuk khusus untuk menangani pengelolaan daerah perbatasan antarnegara. Dalam sambutannya, mendagri menegaskan pentingnya peran Kadin sebagai motor penggerak perekonomian daerah perbatasan. Untuk itu Kemendagri akan berupaya meningkatkan pelayanan publik melelui program pelayanan terpadu satu pintu di semua Kabupaten/Kota dan Provinsi. Meskipun begitu, hingga saat ini belum semua daerah menerapkan program tersebut dengan baik. “Di perbatasan utara, Indonesia seringkali keco-

ISTIMEWA

KESEPAHAMAN : Kadin Kalbar mengikuti penandatanganan MoU antara Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto dengan Mendagri Gamawan Fauzi selaku Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). Tampak dalam fose bersama turut hadir Ketua Dewan Penasehat Kadin Indonesia Oesman Sapta.

longan dalam berbagai hal. Salah satu faktornya adalah daya kompetitif daerah perbatasan relatif rendah karena keterbatasan infrastruktur dan sumberdaya manusia,” kata Mendagri seperti yang dilansir Manto Saidi. Kepada BNPP, Mendagri menginstruksikan agar segenap potensi yang ada di daerah perbatasan segera diinventarisir dan dipetakan secara detail dan transparan. Setiap potensi yang ada harus dianalisa agar investor tahu dan tertarik. Dalam acara penandatanganan MoU tersebut juga dihadiri oleh Ketua Dewan Penasehat Kadin Oesman Sapta Oedang

beserta jajaran pimpinan pengurus Kadin. Dari Kalimantan Barat, hadir Manto Saidi selaku Ketua Komite Pengembangan Potensi Ekonomi Perbatasan mewakili Ketua Kadin Kalbar Santyoso Tio. Sebelumnya, pada tanggal 24 Januari, Ketua Kadin juga telah menandatangani MoU dengan Kepala BKPM Gita Wirjaman mengenai koordinasi pengembangan penanaman modal, pemberdayaan usaha dan promosi daerah. Kedua MoU Kadin, baik bersama BNPP maupun bersama BKPM akan ditindaklanjuti di tingkat provinsi. (ars)


2010 - 2011

LFP

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

Soccer P i a l a

A s i a

Australia

v

KORAN

cmyk

2 9

2 0 1 1

Jepang

Gelar Plus Rekor +

Shinji Kagawa Jepang

REUTERS/Toru Hanai

Musim Kagawa Berakhir SHINJI Kagawa membayar mahal aksinya di Piala Asia 2011. Itu menyusul pemeriksaan medis atas cedera kaki kanannya di sebuah klinik di Duisburg, Jerman, kemarin. Hasilnya, gelandang serang 21 tahun itu divonis mengalai retak metatarsal dan bakal absen sampai akhir musim. Kagawa mengalami cedera saat tambil membela Jepang menghadapi Korsel di semifinal midweek lalu (25/1). Pemain yang tengah naik daun bersama Borussia Dortmund itu mengalami cedera pada menit ke87. Setelah cedera, Kagawa langsung terbang ke Jerman. Kabar absennya Kagawa sampai akhir musim diumumkan juru bicara Dortmund kemarin. “Dia membutuhkan operasi dan pemulihannya akan memakan waktu sampai pertengahan tahun,” demikian rilis Dortmund di situs resmi klub. Dortmund mengatakan apabila mereka cukup terpukul kehilangan Kagawa. Bagaimana tidak, Kagawa punya peran tidak sedikit membawa Die Borussen - sebutan Dortmund - memuncaki klasemen Bundesliga dengan mencetak tujuh gol dari 18 laga. Padahal, Kagawa baru digaet Dortmund dari klub divisi dua Jepang Cerezo Ozaka musim ini. Meski kehilangan Kagawa, der trainer Dortmund Juergen Klopp mengatakan apabila timnya bakal baik-baik saja. Selain posisi di klasemen yang sangat menguntungkan atau unggul 11 poin dari rival terdekat, Bayer Leverkusen, Klopp sudah menyiapkan pengganti Kagawa. Di antaranya Antonio Da Silva atau Mario Gotze. Di sisi lain, pemain Jepang turut bersedih dengan cedera yang menimpa Kagawa. Makoto Hasebe, gelandang sekaligus kapten Jepang, mengatakan apabila dia dan rekanrekannya akan berusaha mempersembahkan gelar demi Kagawa. “Shinji punya peran dalam tim dan kami sangat kehilangan tanpa dirinya di final. Tapi, itu tidak akan menyurutkan semangat kami dalam final,” jelas Hasebe yang juga berlaga di Bundesliga bersama VfL Wolfsburg itu.(dns)

Ryoichi Maeda

Tim Cahill

Jepang

Australia

DOHA - Piala Asia 2011 memasuki fase akhir. Australia dan Jepang, dua tim dengan ranking tertinggi di Benua Asia saat ini, akan bentrok dalam final di Khalifa International Stadium malam nanti (siaran langsung RCTI mulai pukul 21.30 WIB). Siapa yang terbaik ? Jika ditanyakan kepada fans Australia, jawabannya tentu Australia. Begitu pula dengan pendukung Jepang. Sedangkan fans netral, rasa-rasanya, tidak akan terlalu ambil pusing. Sebab, yang diinginkan adalah bagaimana melihat suguhan permainan seru dan menarik dari kedua finalis. Harapan itu sangat mungkin terealisai mengingat Australia dan Jepang memiliki motivasi berlipat menjadi yang terbaik. Setelah memutuskan menyeberang dari zona Oceania ke Asia pada 2006, Socceroos - sebutan Australia - berhasrat merengkuh trofi Piala Asia pertamanya. Juara dengan mengalahkan Jepang sekaligus menjadi momen revans Australia. Pada partisipasi pertamanya di Piala Asia 2007, Australia memang harus mengakui keungulan Jepang dengan adu penalti 3-4. Di sisi lain, Jepang tengah memburu gelar keempat setlah 1992, 2000, dan 204. Itu akan membuat Samurai Biru - julukan Jepang - mencatat rekor sebagai tim tersukses di Piala Asia mengalahkan Iran dan Arab Saudi yang mengoleksi tiga gelar. “Ini (Piala Asia) berbeda dengan Piala Dunia. Tapi, kami menganggap Piala Asia lebih besar karena kami berpeluang memenangkannya kali pertama. Selalu menjadi sesuatu yang hebat bisa memenangkan gelar,” kata bek kanan Australia Luke Wilshire kepada Reuters. Kapten Australia Lucas Neill ikut menyuarakan optimisme berkaca dari perjalanan Socceroos ke final yang tidak menemui banyak hambatan. Neill juga menyebut pelatih Holger Osieck sebagai salah satu faktor sukses. Dibawah kepelatihan Osieck, Socceroos menang enam kali, seri tiga kali, dan hanya kalah sekali. “Itu karena struktur kuat

dalam tim kami. Semakin lama pemain tampil bersama, permainan kami semakin solid,” terang Neill. Neill boleh saja berkata begitu. Tapi, Jepang memiliki Alberto Zaccheroni yang memiliki statistik tak kalah bagus. Belum genap empat bulan menukangi Sa­ murai Biru, pelatih asal Italia itu memberi tiket lolos ke final Piala Asia. Zac - sapaan akrab Zaccheroni - juga tidak terkalahkan dalam sembilan laga, tujuh di antaranya membuahkan kemenangan. “Kami sedikit kelelahan setelah bermain sampai 120 menit melawan Korsel (di semifinal, Red). Tapi, kami akan tetap bermain dengan style yang kami miliki selama ini dan tidak akan mengubahnya sekalipun kehilangan Shinji (Shinji Kagawa, cedera retak metatarsal, Red),” kata Zaccheroni sebagaimana dilansir AFP. (dns)

+

Perkiraan Pemain Australia (4-4-2) : 1-Schwarzer (g); 8-Wilshire, 2-Neill, 6-Ognenovski, 22-Kilkenny; 17McKay, 15-Jedinak, 16-Valeri, 14Holman; 10-Kewell, 4-Cahill Pelatih : Holger Osieck Jepang (4-2-3-1) : 1-Kawasima (g); 6-Uchida, 22Yoshida, 4-Konno, 5-Nagatomo; 7-Endo, 17-Hasebe; 9-Okazaki, 18Honda, 13-Hosogai; 11-Maeda Pelatih : Alberto Zaccheroni Stadion : Khalifa International, Doha Wasit : Ravshan Irmatov (Uzbekistan) Di Atas Kertas KEDUA tim memiliki rekor pertemuan sama kuat ketika duel di tempat netral dengan sama-sama meraih dua kali kemenangan. Secara keseluruhan, dari 18 kali bentrok, Australia menang tujuh kali, sedangkan Jepang menang enam kali. Bursa Asian Handicap Australia v Jepang 0:0 Over Under/Total Gol 2 Empat Bentrok Terakhir 17-6-2009 Australia v Jepang 2-1 (Kualifikasi PD 2010) 11-2-2009 Jepang v Australia 0-0 (Kualifikasi PD 2010) 21-7-2007 Jepang v Australia 4-3p (Perempat final Piala Asia 2007) 12-06-2006 Australia v Jepang 3-1 (Fase grup PD 2006)

Juga Berebut Award Individu AUSTRALIA dan Jepang tidak hanya bersaing menjadi tim terbaik di final Piala Asia 2011. Pemain kedua juga bersaing dalam pemilihan pemain terbaik. Dari Australia diwakili kiper Mark Schwarzer, sedangkan Jepang menempatkan playmaker Keisuke Honda. Selain Schwarzer dan Honda, se­ benarnya masih ada dua nomine lain sebagaimana yang diumumkan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) kemarin. Yakni kapten Korea Selatan

+

Daftar Pemain Terbaik 1984 : Jia Xiuquan (Tiongkok) 1988 : Kim Joo-sung (Korsel) 1992 : Kazuyoshi Miura (Jepang) 1996 : Khodadad Azizi (Iran) 2000 : Hiroshi Nanami (Jepang) 2004 : Shunsuke Nakamura (Jepang) 2007 : Younis Mahmoud (Iraq)

cmyk

(Korsel) Park Ji-sung dan kapten Uzbekistan Server Djeparov. Hanya, mengacu statistik dalam tiga edisi terakhir Piala Asia, peraih pemain terbaik berasal dari tim juara. Schwarzer yang berpeluang mencatat pemain dengan caps terbanyak Australia (88 caps) apabila turun di final, layak menjadi favorit. Itu apabila dibandingkan Honda yang aksinya sepanjang turnamen tidak terlalu menonjol. “Saya lebih memprioritaskan gelar pertama bagi Australia dibandingkan award individu. Hanya, sangat menyenangkan dan membanggakan apabila bisa meraih kedua-duanya,” kata Schwarzer sebagaimana dilansir Heraldsun. Selain award pemain terbaik, persaingan top scorer juga masih seru dari kedua finalis. Australia bakal mengandalkan Harry Kewell yang sudah mengemas tiga gol, sedangkan Jepang

+

Server Djeparov Uzbekistan

Park Ji-sung Korea Selatan

Mark Schwarzer Australia

Keisuke Honda Jepang

memiliki Ryoichi Maeda dan Shinji Okazaki dengan jumlah gol sama. Hanya, koleksi gol mereka hanya berada di urutan kedua daftar pemain

tersubur turnamen saat ini. Sebab, yang berada di urutan teratas adalah striker Bahrain Ismaeel Abdullatif dan gelandang Korsel Koo Jae-cheol. (dns)


10

METRO SPORT

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

tenis

Tenis Kota Juara Ketiga PONTIANAK—Meskipun hanya meraih juara ketiga di Kejuaraan Tenis HUT Pemprov ke-54, 23 Januari lalu di Lapangan Tenis Sutera Pontianak, namun prestasi tersebut dirasakan cukup membanggakan bagi Skuad Tenis Kota Pontianak yang notabene menjadi tim non unggulan pada turnamen itu. Raihan tersebut memotivasi tim Kota Pontianak untuk lebih berprestasi lagi. Apalagi dalam waktu dekat akan dibentuk kepengurusan baru Pelti Kota Yusnaldi Pontianak. “Prestasi ini cukup membanggakan bagi kami. Kami sudah berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Pontianak,” ungkap Yusnaldi, Manager tim Tenis Kota Pontianak kemarin. Menurutnya, perjuangan tim Kota Pontianak menembus semifinal sudah cukup alot. Sebab, seluruh tim yang tampil di ajang ini memiliki kualitas pemain yang merata. Kota Pontianak di babak penyisihan menaklukan Kubu Raya dengan skor 3-2. Kemudian tim ini juga mengalahkan Melawi dengan skor 3-2. Di perempat final, anak-anak asuh Yusnaldi tersebut juga mampu menjungkalkan perlawanan Sekadau dengan skor 3-1. Sayangnya di babak semifinal tim ini takluk dari tim kuat Sambas dengan skor 1-3. “Kedepannya kami akan berusaha lebih baik lagi,” katanya. Yusnaldi yang juga merupakan pengurus klub tenis Pemkot Pontianak tersebut juga mengajak insan tenis daerah ini mau berbuat memajukan prestasi tenis Kalimantan Barat. Ajang seperti kemarin cukup baik dalam menelorkan petenis-petenis muda berprestasi daerah ini. Menurutnya, pembinaan yang baik harus dibarengi dengan hadirnya banyak turnamen dan kejuaraan. Ini akan membangkitkan gairah para petenis untuk terus berlatih. Karena semakin banyak turnamen tenis di gelar, maka akan semakin banyak atlet-atlet tenis muda yang lahir. Jam terbang para petenis, juga bertambah tinggi. “Ini sangat baik sebagai langkah awal pembinaan di daerah dalam menuju raihan prestasi di tingkat lebih tinggi,” ungkapnya. Dia juga mengatakan, tugas Pengcab Pelti Kota Pontianak yang akan terbentuk dalam waktu dekat terasa akan semakin berat. Kota Pontianak yang notabene sebagai ibukota propinsi diharapkan bisa menjadi ujung tombak dan barometer prestasi tenis bagi daerah lain. Maka dari itu, Pengcab Pelti Kota Pontianak diharapkan mampu menghasilkan para petenis muda handal yang kedepannya mampu menjadi duta bagi kota ini dalam merebut prestasi tertinggi. (bdi)

Budianto/Pontianak Post

TAMPIL: Sebanyak 22 tim diprediksi akan berlaga di Kejuaraan Sepakbola AJS-EK Cup, memperebutkan Piala Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie, 19 Februari mendatang.

Sudah 22 Tim Pastikan Tampil Sepakbola AJSEK-KONI Cup PONTIANAK—Kejuaraan sepakbola gelaran Aliansi Journalist Sport dan Elang Khatulistiwa yang memperebutkan Piala Bergilir Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie, pada 19 Februari mendatang positif akan digelar di Padang Bal Kebeon Sajoek (PSP). Turnamen sepakbola terakbar di awal tahun 2011 tersebut rencananya akan diikuti sebanyak 12 tim PSSI Kota Pontianak dita-

mbah 12 tim luar Kota Pontianak. “Sudah sekitar 10 tim daerah yang menyatakan diri siap tampil. Sementara dari 17 tim PSSI Kota Pontianak, hanya 12 tim yang kemungkinan akan ikut serta,” ungkap Amirudin, Panitia Pelaksana dari Elang Khatulistiwa. Menurutnya, lima tim Kota Pontianak yang kemungkinan tidak akan tampil diantaranya, Wajah Baru, Erkatude, Bintang Timur, D2 dan Metra 83. Sementara 12 tim lainnya, seperti Porti, Pontura, Bima, PSAD, POP, Khatulistiwa, IM, Fisipol, Semangat Baru, Wana Putra, PSPI dan Jumbo

diprediksi akan ikut berkompetisi. “Kita dapat info dari PSSI Kota Pontianak, kemungkinan hanya 12 tim ini yang ikutserta. Karena kelima tim lainnya belum siap,” kata Amirudin. Sementara, lanjutnya, 10 tim daerah yang kemungkinan akan ikut serta di turnamen ini diantaranya, PS Kubu Raya, PS Alas Kusuma, Persibay Sanggau, PS Sanggau, PS Eka Setia Ketapang, PS Mempawah, Satria Buana Mempawah, Melawi, Bengkayang dan Sambas. “Kita harapkan beberapa daerah lain yang belum memastikan diri keikutsretannya

bisa ikut berkompetisi di ajang ini. Sayang jika kesempatan ini dilewatkan,” kata dia. Untuk pendaftaran sudah dibuka sejak minggu lalu. Yakni, di Sekertariat PSP, Jalan Patimura danSekretariatElangKhatulistiwa, Jalan Tanjungpura samping Mal Ramayana. “Pendaftaran dibuka dari pukul 9 pagi hingga pukul 3 sore. Kami minta untuk tim Kota Pontianak segera mendaftar. Sebab, pendaftaran untuk tim Kota akan kita tutup tanggal 30 Januari. Selanjutnya kita akan menerima pendaftaran dari tim luar kota,” ungkapnya. (bdi)

Ajak Insan Sepakbola Dukung Kompetisi PONTIANAK—Anggota DPRD Propinsi Kalimantan Barat, yang juga mantan manager Persipon, Setyo Gunawan mengacungi jempol kepada Aliansi Journalist Sport dan Elang Khatulistiwa yang siap melaksanakan kejuaraan sepakbola tingkat Kalimantan Barat. Menurutnya, ajang ini sangat baik sebagai wadah pembinaan bagi persepakbolaan Kalbar ditengah minimnya kejuaraan. “Ajang ini tentu memotivasi setiap pemain untuk berlaga. Ini sangat baik sebagai wadah pembinaan dari seluruh

kegiatan latihan yang dan Elang Khatulissudah mereka jalani tiwa sudah bersusah selama ini,” ungkap payah melaksanakan Setyo Gunawan. even ini, seharusnya Harapannya, kommereka diberikan dupetisi ini tak hanya kungan. Setidaknya digulirkan sesaat saja, apa yang akan mereka tapi menjadi agenda lakukan memberikan tetap dari AJS dan kontribusi positif bagi Elang Khatulistiwa. kemajuan persepakDia juga mengharapbolaan daerah ini,” kan gawe ini menda- Setyo Gunawan ungkapnya. pat dukungan dari Dia juga mengingatberbagai pihak, terutama dari kan panitia dan wasit agar melakinsan persepakbolaan Kalbar. “AJS sanakan dan menjalankan tugas

di even ini secara profesional, terutama dalam teknis pertandingan. Imej jelek persepakbolaan Kalbar yang diidentikan dengan keributan setidaknya tidak terjadi lagi di kompetisi ini. Selain itu, dirinya juga meminta agar para pemain dan klub yang tampil di even menjunjung tinggi sportifitas pertandingan. “Keributan malah akan membuat jelek nama klub atau tim, maka dari itu, mari kita bangun persepakbolaan Kalbar dengan wajah baru yang lebih baik dan lebih terhormat,” ajaknya. (bdi)

Honda DBL 2011 West Kalimantan Series

Petrus Siap Pertahankan Tahta PONTIANAK—Sekolah dengan segudang prestasi basket. Sepertinya gelar itu wajar disematkan kepada SMA St Petrus Pontianak. Tahun 2008-2010, sejak DBL di gelar di Kalimantan Barat, Tim Basket SMA St Petrus selalu membawa prestasi gemilang. Prestasi itu tentu berkat kepiawan pelatih bertangan dingin, Hendry Bonardi atau karib disapa Abun. Seru, ramai dan selalu ditunggu-tunggu itulah. Ungkapan itu terlontar dari siswa SMA Santu Petrus Pontianak ketika tim roadshow Honda DBL West Kalimantan Series datang ke sekolah itu. Antusias siswa terhadap Honda DBL sangat luar biasa. Hal itu dapat dibuktikan jumlah siswa yang mengikuti roadshow mencapai 120 orang termasuk 4 orang guru yang mendampingi. Mengejutkan lagi semua persyaratan yang ditentukan oleh panitia sudah lengkap dan diisi lengkap oleh offecial tim basket SMA St Petrus. Mulai dari formulir sampai dokumen dan surat yang harus dilengkapi oleh setiap tim yang mendaftar. Alasannya adalah agar pada saat pendaftaran dibuka tim tidak lagi harus pulang – pergi untuk mengurus persyaratan yang kurang.

Hendry Bonardi, pelatih SMA St Petrus sangat berterima kasih atas kunjungan tim roadshow Honda DBL West Kalimantan Series oleh Pontianak Post. Turut hadir Honda sebagai sponsor utama dan Telkomsel sponsorship. “Dengan adanya roadshow ini tujuannya adalah untuk membangkitkan semangat para pemain basket dan harapan kedepannya akan menjadikan motivasi bagi pemain untuk berlatih lebih giat lagi,” kata Abun. Target tahun 2011 ini mudahmudahan SMA Petrus dapat mempertahankan gelar juara. BahkanAbunmenargetkaningin mengawinkan dua timnya untuk menjadi jawara Honda DBL West Kalimantan Series. Tahun 2010 lalu tim basket putra melepas gelar juara berturut-turut sejak tahun 2008 – 2009. “Kami akan berusaha sekuat mungkin agar gelar juara Honda DBL dapat kami rebut kembali. Tahun ini untuk susunan pemain tidak banyak berubah dari tahun lalu, hanya saja mereka harus melewati beberapa tahapan seleksi untuk menjadi tim yang akan membawa nama SMA Petrus di Honda DBL West Kalimantan Series.” kata Abun. Abun mengatakan, dirinya

sangat menyayangkan sekali jarangnya event-event basket yang digelar di Kota Pontianak. Pada hal banyak sekali pemain yang berbakat, tetapi karena jarang diadakan kompetisi basket sehingga akan membuat bakat tersebut hilang dengan sendirinya. Maka dari itu setiap tahunnya kami mengadakan liga yang diberi nama Kombats (Kompetis Bola Basket Santu Petrus), gunanya adalah untuk mencari bibit, menyaring dan mengasah mental pemain agar tidak nervous pada saat ditonton ribuan pasang mata seperti pada saat Honda DBL. Pelajaran dari kekalahan tahun lalu membuat pelajaran

tersendiri bagi tim sehingga membuat kami lebih semangat lagi dengan latihan yang serius, menambah porsi latihan dan menjaga kekompakan tim. ‘Tahun ini kami yakin akan membawa pulang trophy Honda DBL West Kalimantan Series. Karena akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi tim apabila dapat menjadi champion Honda DBL, selain seru dan selalu dinantikan Honda DBL juga merupakan ajang kompetis bola basket pelajar yang tiada duanya di Indonesia,” ujar Wisno kapten tim basket putra SMA Santu Petrus. Untuk pendaftaran Honda DBL West Kalimantan Series akan resmi dibuka pada tanggal 1 februari 2011. (event)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person:

0561- 735071


cmyk

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

All Soccer

11

FA CUP P i a l a

Everton

v

F A

Chelsea

Tantangan Juara Bertahan

+

LIVERPOOL - Chelsea suk­ses berkiprah di Piala FA dalam empat tahun terakhir. Yakni dengan merengkuh juara tiga kali, termasuk di dua edisi terakhir. Namun, upaya Chelsea memburu hat-trick mendapat rintangan berat di putaran keempat atau babak 16 besar. Itu setelah The Blues - sebutan Chelsea - bakal menghadapi Everton di Goodisok Park malam nanti (siaran langsung Global TV pukul 19.30 WIB). Bentrok kedua tim merupakan ulangan final edisi 2009 yang kala itu dimenangi Chelsea 2-1. Tapi, kemenangan itu me­ rupakan satu-satunya yang dicatat Chelsea atas Everton dalam enam pertemuan terakhir. Dengan kata lain, Everton menjadi lawan setara bagi skuad Carlo Ancelotti. Apalagi pertemuan terakhir di Goodison Park 10 Februari tahun lalu dimenangi tuan rumah dengan 2-1. “Everton tampil bagus se­ tiap menghadapi tim besar, khususnya ketika bermain di kandangnya sendiri. Jadi, menghadapi mereka akan menjadi tes besar bagi kami,” kata John Terry, kapten Chelsea, di Chelsea TV. Lawatan ke Goodison Park itu sekaligus menjadi tantangan Chelsea yang baru saja menemukan form terbaiknya. Dalam tiga laga terakhirnya, Chelsea menang terus dengan agregat 13-0. “Tentu saja kami ingin mempertahankan performa terbaik kami belakangan ini. Kami akan bermain fight,”

sambung Terry. Di pihak lain, Everton ti­dak mau kalah. Tim asuhan David Moyes itu mulai menemukan kepercayaan dirinya lagi. Everton memang tidak meraih kemenangan besar seperti Chelsea, tapi The Toffees - sebutan Everton - terhindar dari kekalahan di empat laga terakhirnya. Ditinggal Tim Cahill yang membela Australia di Piala Asia 2011 ternyata tidak terlalu mengurangi daya gedor Everton. Itu karena Louis Saha mulai menemukan kepercayaan dirinya lagi. Everton bahkan berani meminjamkan dua strikernya, Aiyegbeni Yakubu dan James Vaughan, ke klub lain di bursa transfer Januari ini. “Saya masih memiliki Saha, (Jermaine) Beckford, dan (Victor) Anichebe di lini depan. Saya percaya ketiganya bisa diandalkan di sisa musim ini,” kata Moyes kepada Liverpool Echo.(dns) Perkiraan Pemain Everton (4-4-1-1) : 24-Howard; 18-Neville, 6-Jagielka, 15-Distin, 3-Baines; 23-Coleman, 5-Heitinga, 10-Arteta, 21-Osman; 25-Fellaini; 8-Saha Pelatih : David Moyes Chelsea (4-3-3) : 1-Cech (g); 19-Ferreira, 2-Ivanovic, 26-Terry, 3-Cole; 7-Ramires, 5-Essien, 8-Lampard; 21-Kalou, 11Drogba, 15-Malouda Pelatih : Carlo Ancelotti Bursa Asian Handicap Everton v Chelsea 1/2 :0 Over Under/Total Gol 2 1/2

REUTERS / Phil Noble

UPETI: Kapten Chelsea, John Terry (kiri), dan Bolton Wanderers, Kevin Davies, membawa upeti bunga untuk Bolton dan pemain Inggris, Nat Lofthouse yang meninggal pekan lalu.

+

+

Gea REUTERS / Albert

SELEBRASI: Pemain Barcelona Pedro Rodriguez (kanan) dan Xavi Hernandez merayakan gol saat melawan Almeria selama pertandingan Spanyol.

Hercules

v

Barcelona

Misi Balas Dendam

ALICANTE - Barcelona tampil perkasa musim ini. Mereka memimpin di puncak klasemen Liga Primera Spanyol dan sedang mengejar rekor selalu menang dalam 15 laga di Liga Primera untuk menyamai rekor yang dicapai Real Madrid pada 1960-1961. Sebelumnya, mereka juga sempat mencatat rekor luar biasa dengan tidak terkalahkan dalam 28 laga di semua ajang. Namun, Barca bukanlah tim yang tak terkalahkan. Buktinya, mereka pernah dihajar 0-2 di Nou Camp, 2 September tahun lalu. Nah, kali ini, Barca kembali bersua Hercules untuk kali kedua pada musim ini. Tentu saja, Barca berangkat ke Stadion Jose Rico Perez dengan ambisi membalas dendam kepada Hercules, dini hari nanti (siaran langsung TV One pukul 02.00 WIB). Dengan modal selalu menang dalam 14 pertandingan terakhir, Barca

siap menghabisi Hercules. Masalahnya, Hercules juga bulankah tim yang mudah mereka habisi. Hercules selalu menang dalam empat partai kandang terakhir di Liga Primera. “Saya yakin tim kami bisa mengulangi kemenangan itu. Pertandingan memang ditentukan oleh banyak hal, termasuk intensitas selama 90 menit di lapangan. Bila kami mendapat satu atau dua peluang, kami akan mencetak gol,” kata Esteban Vigo, pelatih Hercules, kepada Marca. Dia mengakui, level permainan Barca tidak sama dengan ketika kedua tim bersua pada awal musim. “Mereka semakin membaik dan akan sangat sulit untuk dikalahkan. Namun, kami juga berada pada momen yang bagus,” bilang Vigo. Vigo berharap pada duet striker andalannya David Trezeguet-Nelson Valdez untuk mengulang kembali performa hebatnya ketika melawan Barca

pada paro pertama musim ini. Kolaborasi Trezeguet-Valdez sudah mencatat 16 gol musim ini di Liga Primera. Namun, Barca juga punya peluang melanjutkan pesta gol seperti yang biasa mereka lakukan musim ini. Sebab, Hercules juga punya masalah dalam dua laga terakhir, di mana mereka selalu takluk dari lawanlawannya dari Sporting Gijon (15/1) dan Athletic Bilbao (24/1). Lagipula, kolaborasi TrezeguetValdez tidak ada apa-apanya bila saja dibandingkan dengan trio Lionel Messi, David Villa, dan Pedro. Kolaborasi mereka telah menghasilkan 44 gol buat Barca sepanjang musim ini di Liga Primera. Meski tampil hebat, tapi Barca tidak mau terlalu percaya diri tatkala menantang Hercules. Mereka juga tidak terlalu terbebani oleh rekor yang sedang dicatatnya. “Yang lebih penting adalah hasil pada akhir

musim dan bukan rekor,” kata Sergio Busquets, gelandang Barca.(ham) Perkiraan Pemain Hercules Pemain : 1-Calatayud (g); 21-Corte 5-Paz Cruz, 23-Pamarot, 16-Peiz 18-Fritzler, 14Aguilar, 7-Rufete, 20-Valdez; 17-Trezeguet, 24-Gomes Pelatih : Esteban Vigo Barcelona Pemain : 1-Valdes (g); 21-Adriano, 3-Pique, 18-Milito, 22-Abidal; 8-Iniesta, 16-Busquets, 6-Xavi; 17-Pedro, 10-Messi, 7-Villa Pelatih : Josep Guardiola Bursa Asian Handicap Hercules v Barcelona 2 1/4:0 Over Under/Total Gol 3 1/2

+

cmyk


Pontianak Post

12

Sabtu 29 Januari 2011

Jangan Lawan Sifat Temperamental DALAM biduk rumah tangga selalu terdapat suasana gembira, menyenangkan maupun pertengkaran. Hal terburuk dalam suatu rumah tangga adalah terjadinya suatu pertengkaran yang hebat dalam suatu rumah tangga. Pemicu salah satunya adalah suami yang mempunyai sifat pemarah dan kerap kali tak bisa mengendalikan amarahnya. Berikut ini sedikit tips menghadapi suami pemarah‌

Suami Gampang ‘Naik Darah’

D

ULU semasa pacaran semua rasanya manis dan indah saja, tapi begitu sudah menikah beberapa tahun barulah kelihatan belangnya. Ternyata sang suami punya kebiasaan suka marah-marah, tanpa alasan yang jelas. Melakukan kesalahan sedikit saja yang tak disengaja, sang istri sudah mendapat marah. Apalagi jika ada sesuatu yang tidak berkenan di hati suaminya, 'ngambek'nya tidak hanya diam, tapi juga marah-marah sambil bantingbanting perabotan. Waduh! Kalau sudah begini, istri mana yang tak resah melihat sifat temperamental suami. Sang istri pun merasa ia seakan-akan berada di pihak yang selalu harus mengalah. Mulai timbul penyesalan dalam hati sang isteri, mengapa ‘belang’ suami baru terlihat sekarang? Menurut Psikolog Yuni Djuachiriaty, sifat pemarah yang dimiliki seorang suami merupakan bagian dari personality seseorang. Dan sebenarnya sifat pemarah ini bisa terdeteksi sejak pacaran, namun hal tersebut selalu tertutupi karena saat pacaran ada banyak toleransi yang dimaklumi seorang perempuan kepada pasangannya. Misalnya saja ketika pacaran saat si perempuan cenderung lama berdandan dan membuat pasangannya lama

menunggu sehingga mimik muka sang pacar (lelaki) cemberut dan menanyakan kenapa berdandan terlalu lama. Sifat pemarah seperti ini sebenarnya sudah bisa diketahui oleh seorang perempuan bahwa sang pria pada dasarnya cenderung pemarah. �Tapi itu sering tertutupi karena besarnya rasa cinta dan sayang yang diberikan kepada sang pujaan hatinya itu,� katanya sembari mengatakan sifat personality seperti pemarah itu 30 persen berasal dari faktor genetik dan 70 persen berasal dari lingkungan pergaulan sosial seseorang. Menurut Psikolog di Rumah Sakit Khusus Pontianak ini, terkait situasi tak bersahabat yang menyebabkan sang suami marah, itu hanya faktor pencetus kemarahan. �Pada dasarnya sifat pemarah itu sudah ada pada seorang suami. Tapi bagi seorang lelaki yang matang, umumnya telah terbiasa dan mudah memanajemen emosinya dikala sedang marah,� jelas perempuan yang juga menjadi dosen tamu di STIKES Yarsi ini. Sifat pemarah seorang suami menurut Yuni, cenderung lebih banyak menghasilkan hal-hal yang negatif daripada yang positif. Salah satu contoh, dengan memiliki sifat pemarah, seorang istri akan merasa tidak aman dan nyaman saat berada disamping suaminya. Apalagi kata dia, seorang suami yang temperamental cenderung melakukan

hal-hal yang bersifat implusif, baik secara verbal maupun non verbal. �Kalau secara verbal seperti mengumpat dan mengeluarkan kata-kata kotor kepada istri, sedangkan non verbal

Marah tidaklah salah karena setiap manusia pada dasarnya dituntut harus bisa mengekspresikan perasaan dan emosinya. Namun akan menjadi salah jika pelampiasan emosi itu dilakukan secara berlebihan.� seperti memukul, membanting barang dan sejenisnya,� jelas perempuan yang hobi travelling dan membaca ini. Ditambahkan olehnya, marah tidaklah salah karena setiap manusia pada dasarnya dituntut harus bisa mengekspresikan perasaan dan emosinya. Namun akan menjadi

1 salah jika pelampiasan emosi itu dilakukan secara berlebihan. Kata Yuni, wajar saja jika ada seorang istri merasa menyesal karena memiliki suami pemarah. Pasalnya hal itu tidaklah sesuai dengan apa yang diharapkan ketika pacaran dan belum menikah dulu. Namun kalau sudah terlanjur terjadi, sebaiknya sang istri berusaha mencari tempat sharing atau berbagi pada orang yang tepat dan dapat dipercaya, karena dengan berbagi atau menceritakan masalah yang sedang dihadapi, 50 persen dari masalah akan teratasi. �Alangkah baiknya mengajak dan menghimbau suami untuk berkonsultasi kepada psikolog guna mencari permasalahan apa yang sebenarnya menyebabkan sang suami menjadi seorang pemarah,� jelasnya. Cara lain yang bisa dilakukan untuk menghadapi suami pemarah sambung Yuni, sebaiknya sang istri mengajak melakukan diskusi yang efektif dengan suami dan mencoba meminta si suami mengutarakan isi hatinya sembari menjadi pendengar yang baik. Setelah itu barulah si istri mengungkapkan perasaannya akan ketidaknyamanan yang dirasakan saat suaminya marah, tentunya dengan cara yang baik dan sopan dengan demikian masing-masing pasangan akan berusaha mengerti dan kembali belajar memahami satu sama lain. (ash)

Hindari berdebat atau kemukakan pandangan anda di saat suami sedang emosi. Tindakan anda mungkin sia-sia saja, malah justru bisa mengundang kemarahan suami lagi, karena merasa ditentang oleh isteri sendiri. Akibatnya, si isteri bisa ikut menjadi 'panas' sehingga terjadi pertengkaran. Jika berlarut-larut, psikologi si isteri bisa terganggu dan pernikahan juga akan terancam. Sebaiknya dalam situasi ini, anda perlu sedikit mengalah atau mengambil sikap tidak mempedulikannya dulu. Langkah yang baik adalah mengajaknya berbicara untuk menyelesaikan masalah yang menjadi puncak kemarahannya. Lakukan saat kemarahannya sudah reda. Gunakan gaya bicara yang halus agar emosinya tidak 'naik' lagi. Mungkin anda boleh berbincang sambil mengurut-urut badan suami selepas pulang kerja ataupun ketika menonton bersama. Yang pasti pilih waktu dan mood yang baik!

2

3

Suami pemarah lebih suka berterus-terang. Salah satu aspek positif yang terdapat pada suami pemarah ialah sikap suka berterus-terang dan jujur mengenai apa yang mereka suka ataupun tidak. Hanya sayangnya, cara mereka mengungkapkan lebih cenderung kasar dan bernada marah. Jadi elakkan diri daripada menyindir, ataupun menunjukkan muka seperti berahasia sesuatu darinya. Apabila suami memberi pandangan yang agak keras, anda perlu menganggapnya sebagai satu kritikan untuk

4

anda. Dan ambil sebagai satu masukan untuk memperbaiki kelemahan diri anda. Tidak guna terlalu emosi dengan kata-kata suami terhadap anda. Walau mengalir air mata sekalipun si suami pemarah biasanya sukar mengubah pendapatnya dan lebih buruk lagi, mereka tidak akan berasa bersalah sedikitpun!

5

Coba pahami latar belakang suami anda. Individu yang memiliki sifat 'temperamental' biasanya mudah terpancing kemarahannya oleh situasi atau keadaan di luar keinginannya. Hanya karena tersilap kata ataupun nada suara yang salah saja sudah bisa mengundang pertengkaran. Pastikan keadaan rumah tangga anda berdua berada dalam keadaan menyenangkan agar suami anda merasa nyaman dan tidak mudah marah-marah seperti berada dalam keluarganya dulu. Coba dapatkan lebih banyak hal mengenai apa yang menyebabkannya gembira dan sebaliknya, yang membuatnya kesal dan marah. (*/bbsb)

6


Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

Shireen Sungkar

&

show

Dihadiahi Kucing

Selebritas

SHIREEN Sungkar mendapatkan kado ulang tahun spesial dari Teuku Wisnu. Kekasih Shireen tersebut memberikan kucing sebagai kado di ulang tahun ke19. Rupanya, pemeran Fitri di sinetron Cinta Fitri itu sangat menyukai kucing. Kalau perempuan merasa romantis diberi bunga saat ulang tahun oleh sang pacar, Shireen malah sebaliknya. “Bagusan kucing daripada bunga,” tuturnya saat ditemui Kamis malam (27/1) di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Malam itu perempuan yang lahir pada 28 Januari 1992 tersebut mendapatkan kejutan dari Wisnu dan mamanya, Fanny Bauty. Shireen saat itu melakoni syuting. Tadinya dia sudah meminta kepada tim produksi supaya bisa pulang pukul 24.00. Sebab, dia ingin berkunjung ke rumah kakaknya. Tetapi, ternyata masih banyak scene yang harus diselesaikan. Akhirnya dia pun mengurungkan niatnya. “Eh ternyata mama sama Wisnu bikin surprise,” katanya lantas tersenyum. Wisnu memang sengaja mempersiapkan itu semua. Meski, persiapannya dadakan karena jadwal syutingnya padat sehingga agak sulit memanfaatkan waktu senggang. Wisnu tak habis akal, dia menelepon Fanny Bauty untuk membantu mempersiapkan segala sesuatunya. Untuk kekasih, Wisnu pun berdoa supaya Shireen diberi umur panjang, sukses berkarir, serta terus berbakti kepada orang tua. Itu adalah ulang tahun Shireen pertama yang dilewati bersama Wisnu sebagai kekasih. “Senang Wisnu membuat ini semua. Kalau ingat (dengan tanggal lahir, Red) dia ingat. Kalau lupa, saya pasti marah,” ucap Shireen lalu tertawa. Menurut Fanny, sebenarnya Zaskia dan Irwansyah yang baru saja menikah 15 Januari lalu ingin ikut dalam pesta kejutan malam itu. Tetapi, mereka sedang kurang sehat karena pulang syuting pagi. “Enggak apa-apa. Yang penting, semua orang yang aku sayangi mengucapkan selamat. Tadinya aku memang mengharapkan semuanya bisa datang, mama, papa, semuanya. Tetapi, ini juga sudah berkesan,” tuturnya. Di usianya yang ke-19 ini, Shireen ingin lebih bersikap dewasa dan fresh dalam berpikir. Dia juga ingin kuliahnya lancar dan lulus tepat waktu. Kalau urusannya dengan Wisnu, Shireen tidak mau berandai-andai. Memang banyak yang menanyakan kapan dia menyusul kakaknya yang menikah muda. Namun, saat ini dia ingin menyelesaikan sekolahnya terlebih dahulu. “Sekolah dulu yang benar lah. Masih kecil. Masih 19 tahun, masak ditanya kapan nikah terus,” ucapnya. (jan/c7/tia)

13

Pernikahan, Semua Ditentukan Raul

KD Tidak Mau Campur MESKI sampai saat ini Krisdayanti (KD) belum mau buka suara mengenai kepastian tanggal pernikahannya dengan Raul Lemos, penyanyi Menghitung Hari itu mengungkapkan bahwa dirinya sudah melakukan berbagai persiapan. Di antaranya, membuatkan baju untuk anak-anak KD serta membuat daftar undangan. “Kalau untuk Aurel kan spesial. Nanti, kalau enggak dikasih tahu datang pagi dan enggak dibikinin baju, dia enggak mau datang. Jadi, memang sudah disiapkan bajunya untuk Aurel. Sudah dipesan juga untuk bangun pagi, gitu,” jelas diva pop Indonesia itu saat ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta, Kamis malam (27/1). Kehadiran Aurel dan Azriel dalam pernikahannya nanti tentu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi penyanyi kelahiran Batu, Jawa Timur, tersebut. Hanya, pelantun Kamu di Hatiku Selamanya itu mengaku tidak sampai mengurus persiapan pernikahan hingga hal-hal kecil. KD bilang dirinya tidak diperbolehkan Raul. “Raul enggak bolehin saya mengurus sampai yang kecilkecil. Karena adat Timor, semua maunya dilakukan pihak laki-laki,” tuturnya. Karena itu, KD dan Raul tidak menggunakan jasa wedding organizer.

Semua ditentukan Raul. Mantan istri Anang Hermansyah itu pun lebih fokus melakukan persiapan mental. “Saya menikah lagi dan ini bukan pernikahan seperti pada usia 20-an. Usia saya sudah 36 tahun. Tentu akan jadi satu tanggung jawab yang besar, apakah sisa usia saya dan umur yang diberikan Allah bisa menjadikan saya sebagai orang yang lebih baik lah,” ungkapnya. Satu yang dinanti adik kandung Yuni Shara tersebut setelah menikah adalah janji Anang. Janji memperbolehkan anakanak untuk lebih dekat dengan

dirinya. Dulu, KD mengutarakan kepada media bahwa anak-anaknya diperbolehkan tidur bersama ibunya kalau dirinya sudah menikah lagi. “Iya jelas, itu janji yang benar-benar bisa membuat hati saya besar. Mungkin anak-anak sudah ingin tidur sama aku,” ucapnya. Ada kemungkinan resepsi nanti diselenggarakan di dua kota, yakni Jakarta dan Dili. Keluarga besar Raul juga ingin menikmati kebahagiaan dan merayakan pernikahan mereka. “Nggak boleh egois dong. Keluarga Raul juga banyak,” tegasnya. (jan/c5/tia)

MeyChan Tidak Lagi Menjomblo Ditanya soal pacar, wajah penyanyi MeyChan langsung berseri-seri. Rupanya partner duet Maia Estianty ini tengah berbahagia karena sudah tak lagi menyandang status jomblo. “Iya, sekarang ini aku udah punya (cowok) kok, udah nggak sendirian lagi,” beber MeyChan saat dijumpai di Jakarta, barubaru ini. Didesak siapa pacarnya, perempuan berusia 24 tahun ini banyak mengumbar senyum. “Pokoknya adalah. Inisialnya G dan kita udah lama kenal. Sekarang ini kita mencoba untuk menjalani hubungan aja dengan santai. Dia pengusaha,” kata pemilik nama asli Dita Anggraini itu.

Pelantun Malu Tapi Mau itu sengaja memilih pacar yang berbeda profesi. Ia ingin merasakan suasana yang berbeda pacaran dengan seorang pengusaha. “Kayaknya gimana ya kalau barengan terus, apalagi kalau sama-sama terjun di dunia yang sama. Aku nggak suka dengan cowok yang kerjaanya juga sama, pinginnya yang biasa-biasa aja,” ujar dara kelahiran Malang, 14 Mei 1986 tersebut. Saat ini, MeyChan merasa kriteria yang ada pada pacar barunya itu sudah terpenuhi. Tinggal bagaimana, ia bisa menjalani hubungan dengan baik hingga berlabuh di pelaminan. Emang, pacar barunya seperti apa sih?

“Ya dia baik dan perhatian. Yang paling penting dia bisa membahagiakan dan mencintai aku apa adanya. Itu udah lebih dari cukup,” pungkasnya. (gie)


14

Pontianak Post

LVE TALK

Sehobi dengan Camer UNTUK mendapatkan simpati camer susah susah gampang ui…tapi kalo kamu bisa menyelam lebih dalam dan bisa success dalam PDKT ke camer, sounds nice, guys. Apalagi kalo kamu punya hobi yang sama dengan camer. Ahaa..sehobi dengan camer??? Did it happen? hohoho…alrite…let's investigate sohib sohib X berikut ini. Banyakan enak ato nggak ya jika sehobi dengan camer?!!! Oke, Cekidot… By : Lilia Sagita

RANTI KRISMINANTI

Siswi SMA Bhayangkari "Tergantung yah... Kalo sama-sama seneng satu sama lain pastinya seru kalau sehobi, tapi kalo sang camer udah nggak suka ama calon menantunya, mau sehobi kek, nggak kek, pasti nggak akan dilirik."

MIA MAULIDIA

Siswi SMAN 9 "Banyak enaknya lah, bisa hunting bareng, misalnya hobinya sama-sama suka koleksi tas. Nah..pasti bisa pergi belanja bareng, saling memberi informasi satu sama lain. Wuahhh pokoknya enak deh."

KARINA ELVARIANI

Pelajar SMPN 20 "Aku pribadi sih nggak pernah ngalamin, karna masih belom punya camer hehe. Tapi aku pernah tanya sama kakak aklu yang punya pengalaman itu, doski bahagia banget punya camer yang sama hobinya. Bikin obrolan ada terus dan tentunya bikin semakin dekat."

Add Facebook X-presi di : http://www.facebook.com/ xpresipontianak

Follow Twitter X-presi di :

@XpresiPtkPost

CAPRICORN (22 Desember-19 Januari) Idealisme saja sama sekali tak akan membuat apa yang ada di benak kamu menjadi kenyataan. Lebih baik kamu banyak beraksi ketimbang hanya memimpikan sesuatu dan membayangkan di benak saja. CINTA: Yang harus kamu pikirkan kembali adalah, apa yang kamu inginkan dari sebuah hubungan. Jika kamu sudah mengetahui jawabannya, tentu akan lebih mudah menjalaninya.

AQUARIUS (21 Januari-19 Februari) Keras kepala kamu harus disimpan, karena tak baik membiarkan kamu berkeras hati sementara kamu juga ingin maju. CINTA: Setiap hari adalah hari yang menyenangkan bagi kamu dan kamu semakin jatuh cinta dengan sikap dia yang hangat dan lembut. Sedikit mengalah dan berikan kejutan kecil pada si dia, ini akan sangat berarti baginya.

PISCES (20 Februari-20 Maret) Minggu ini sebaiknya tak mengumbar unek-unek lewat Facebook atau social media lain. Perlihatkan bahwa kamu adalah sosok yang teredukasi, jika toh memang ingin sedikit curhat, pasang status yang lebih smart. CINTA: Kamu tidak suka, jangan disimpan di dalam hati. Dengan begitu kamu bisa menunjukkan padanya tentang perasaan kamu.

ARIES (21 Maret-19 April) Coba dengarkan opini orang lain dan lunakkan hati kamu. Dengan begitu kamu tak akan merasa terbeban dan bisa memperbaiki apa yang salah dari diri kamu. CINTA: Wah, sepertinya minggu ini kamu sempat dibuat cemburu. Entah karena penampilan atau sikap orang lain terhadap orang yang kamu sayang, atau memang kecemburuan yang diakibatkan karena kamu merasa tak sehebat orang lain.

TAURUS (20 April-20 Mei) Kesabaran dibutuhkan sepanjang minggu ini. Jika kamu merasa tak nyaman hadir dalam sebuah suasana yang baru, jangan terburu kabur. Coba pelajari dan cari sesuatu yang membuat kamu nyaman di dalamnya. CINTA: Sebaiknya sih Anda tetap fokus pada pasangan kamu, jangan sampai perhatian dari kamu berkurang karena tampaknya dia mulai sebal dengan sikap cuekmu.

GEMINI (21 Mei-21 Juni) Minggu ini kembalikan kepercayaan diri kamu seperti biasanya. Jika ada yang tak sesuai dengan hati, katakan saja. Tak perlu peduli bahwa orang akan kembali komplain karena blak-blakannya kamu, selama kamu yakin benar dan menyampaikan dengan kata-kata yang cerdas, it won't be a problem. CINTA: Soal asmara, minggu ini bintang bersinar terang dan hubungan kamu sedang hangat-hangatnya.

Sabtu 29 Januari 2011

Istimewa

Kado-kado

K

ADO istimewa bukan cuma sekedar pemberian tapi juga sebuah ungkapan perasaan. Terlebih sebentar lagi mau Valentine nih, jadi enggak ada salahnya mulai dari sekarang kamu ‘ninting’ kado-kado apa yang akan diberikan kepada orang terkasih, bisa itu pacar, sahabat, saudara, dan siapapun yang dekat denganmu selama ini.

Coba ingat-ingat lagi, sudah berapa kado yang kamu kasih selama ini? Sepuluh, lima puluh atau bahkan ratusan? Well, kado apapun yang kita berikan nggak jadi masalah berapa harganya tapi yang penting kita tahu kalau kado itu memang pas buat yang menerimanya. Sekarang, kita pilih kado yuk!

Buat si sporty yang simpel

Pilihan Kado: kaus kaki lucu, polo shirt, sport bag, topi, sunglasses, tas pinggang, CD/kaset atau parfum beraroma segar (unisex boleh!). Bungkus dengan: kertas motif bola-bola atau motif yang identik sama olah raga. Kalau susah, cari saja bungkus kado satu warna dan tambahkan pita senada... beres kan? Jangan lupa kasih kartu ucapan ya! Kado surprise lainnya: sepatu/sendal cantik, rok, tas cantik, make up, pernak pernik warna merah muda atau berbulu-bulu.

Buat si petualang yang cuek dan hobi traveling

Pilihan kado: tas backpack ,tas pinggang, kompas, topi, sunglasses, sun block dengan SPF tinggi, jam sport, ikat pinggang, buku-buku petualangan atau lokasi wisata, peta komplit, scarf dan jaket parasut keren. Bungkus dengan: sederhana saja ,atau masukkan ke dalam paper bag keren dan tempel kartu ucapan di bagian depan. Kado surprise lainnya: Perlengkapan manicure + pedicure lengkap dengan kutex-nya, atau alat make up, pernak-pernik cantik (anting, hiasan rambut), tas atau sepatu cantik.

Buat si genit yang mentingin banget penampilan

Pilihan kado: tas/dompet cantik, sepatu/ sendal cantik, jam tangan mungil ,majalah / katalog fashion, make up, tank top atau mini skirt lucu, aksesoris, bunga, boneka, collectable item kesukaanya, voucher salon atau spa, kaca & sisir, buku-buku tentang romance, atau wewangian

A

p p k K h

P

k o m b p

A

Buat si brainy yang nggak banyak omong:

m s h m a s k p

Pilihan kado: so pasti buku-buku yang menambah pengetahuanya dong! Atau majalah-majalah teknologi, ikan mas koki + aquarium mini buat nemenin dia belajar, binder, flash disk, pigura, stationary, jam meja, kotak tempat menyimpan barang, lampu meja, DVD dokumenter, atau bisa juga puisi yang kita karang sendiri lho. Bungkus dengan : kertas fotokopi partitur lagu, kasih pita yang warnanya kontras dengan bungkusnya, atau bisa juga bungkus rapi dengan kertas dan pita warna netral, kasih kartu ucapan dengan desain gambar produk atau yang simpel. Kado surprise yang nggak dia banget: majalah-majalah fashion, jam tangan cantik, mini skirt atau baju bermotif cerah, buku-buku bertema romance dan DVD film-film komedi.

T

k b b m c w j

G

j k b c p a y

Buat si misterius yang susah ditebak

Pilihan kado: berhubung kita nggak tahu pasti gimana orangnya, mendingan kasih kado yang aman. misalnya cokelat, boneka, atau bunga. Bungkus dengan: cara yang aman juga,bisa pakai kertas kado, paper bag atau gift box warna netral, kasih pita dan kartu ucapan dengan kalimat sederhana. Kado surprise lainnya: bikinin makanan khusus buat dia, atau bisa juga kasih kaos, DVD, CD, buku-buku atau make up kit. (*/ank)

Aku Bukan Pohon Uang

Tika, sora***@yahoo.com Dear Tika, Weitsaah, ada T2 nih (Tika dan Tomi), nggak

O t m y s i

beraroma bunga. Kalau nggak mau kasih kado bentuk barang, bisa juga request lagu favoritnya lewat radio atau minta seseorang buat menyanyikannya dengan gitar atau piano. Bungkus dengan: kertas atau gift box berwarna lembut kayak pink, peach, ungu blossom. Terus kasih pita bermotif cantik diatasnya dan selipkan kartu ucapan teddy bear. Kado surprise lainnya : Topi trucker, tas ransel, celana army, jaket capuchone, atasan tertutup, rok panjang dan buku-buku sastra.

DOKTER CINTA

Dear Amor, Panggil aja aku Tika, aku mau cerita tentang masalah yang udah aku alami selama ini. Aku punya teman dekat, sebat aja dia Tomi, yah bisa dibilang aku dan Tomi itu TTM-an. Hunbungan spesialku dengan dia udah berjalan 8 bulan. Kalo dibilang sayang mungkin aku udah merasakannya, Tomi juga udah bilang kalau dia sayang sama aku. Tapi semakin lama aku menjalin hubungan dengannya malah bikin aku nggak yakin kalau Tomi benaran sayang. Bukannya aku materialistis nich tapi setiap kali kami ngedate dia jarang banget ngeluarin uang buat ngedate.. Ujung-ujungnya aku yang naggung biaya ngedate nya, padahal aku tahu kalau Tomi berasal dari keluarga yang cukup berada. Ortunya pasti kasi uang saku yang lumayan banyak, aku selalu coba untuk positive thinking, mungkin Tomi lagi nggak punya uang tapi nggak mungkin juga khan kalau tiap hari nggak pegang uang?! Aku juga udah pernah nyoba untuk nggak jalan sama Tomi, apalagi khan aku sama Tomi nggak ada ikatan pacaran. Tapi ujung-ujungnya aku dan Tomi ketemu lagi, aku juga nggak bisa bohong kalau aku kangen sama Tomi. Bukannya aku terlalu perhitungan ya Amor, kalau ini jarang-jarang sich aku nggak mungkin mempermasalahkan. Bukannya sayang itu harus saling mengisi dan melengkapi ya Amor?! Kenapa aku dan Tomi nggak kayak gitu ya?! Amor aku harus gimana?!

C

apa-apa khan kalau Amor panggil kalian T2 hehe. Merasa keberatan lama-lama dijadikan pohon uang sama Tomi?! Kamu bales jadikan dia akarnya. Pohon kalau terus-terusan ditebang jadi gersang. Wajar kalo kamu jadinya nggak kuat mesti terus ‘membiayai’ kebutuhan Tomi. Sebenarnya Amor setuju banget nich sama kamu, masa cowok terus-terusan ditraktir cewek sich? Nggak banget khan, makanya cari tahu kenapa doi selalu gitu. Mungkin aja pas saat ngedate itu dia lagi bokek, bisa juga dia lagi berhemat atau emang pelit?! Berarti setiap jalan sama doi, kamu harus siaga satu, always ready doku buat kalian berdua, buat cadangan doank! Coba deh, sekali-kali kamu pake tipu muslihat sekalian mengasah acting. Habis dinner, kamu bilang aja lupa bawa dompet atau ketinggalan and whatever lah. Nah perhatikan reaksi doi gimana. Sebagai seorang cowok, tentunya sebelum ngedate dia pasti udah persiapkan modal kencan. Kalo emang nggak ada, berarti doi benar-benar sedang mengidap penyakit kanker akut tuh alias kantong kering alias bokek alias bangkrut. Nah tapi kalo ternyata ada, berarti ada indikasi doi kategori cowok hemat atau pelit coz nggak ada inisiatif buat bayar duluan…huh. Duh kalo alasan yang terakhir itu kebanyakan sich bikin pasangan ilfeel, kalo Amor sich pilih ngabur jauh-jauh deh, nggak mau ah punya pasangan Paman Gober hihi. Betul banget kata kamu, sayang itu harus saling mengisi dan melengkapi. Harusnya juga ditambah lagi saling memberi, bukannya selalu memberi, iya nggak?!! **

C ILUSTRASI : FIQRIE YUDHISTIRA

CANCER (22 Juni-22 Juli) Sebaiknya jangan pendam emosi di dalam diri, karena akibatnya akan meledak di suatu waktu yang tak pernah diduga. Kalau sudah begini, bukankah akan merugikan kamu juga? CINTA: Pikirkan baik-baik soal hubungan kamu dan dia. Jika kamu terlalu memikirkan diri sendiri, maka hubungan kalian tidak akan pernah langgeng.

LEO (23 Juli-23 Agustus) Minggu ini masih harus berhati-hati, karena ada orang yang tak suka melihat kebahagiaan kamu. Kendalikan emosi sedemikian rupa meskipun ada yang mencoba memancing kamu untuk marah. CINTA: Masalahnya, terkadang kamu terlalu kaku dan tak mau membuka hati. Sehingga orang lain sulit untuk mengenali kamu secara lebih dalam.

VIRGO (24 Agustus-22 September) Ada sebuah kejutan di akhir minggu yang akan membuat kamu merasa terharu. Minggu ini sediakan waktu lebih untuk keluarga. CINTA: Ada seseorang yang sedang mengharapkan perhatian dan sayang kamu. Di sini kamu harus lebih tegas memilih, sebenarnya perasaan kamu ini lebih nyaman yang mana sih? Pertimbangkan baik-baik sebelum kamu membuat suatu keputusan penting.

LIBRA (23 September-23 Oktober) Energi yang baik membawa semangat tersendiri bagi kamu. Banyak kegiatan seru yang tak akan pernah bisa kamu tolak. Sudah waktunya untuk berpikir serius, tentang pekerjaan yang menghasilkan uang atau yang membawa Anda meraih impian. CINTA: Hindari janji-janji pada pasangan, karena apabila minggu ini kamu tak bisa menepatinya, maka ini akan membawa masalah bagi hubungan kamu.

SCORPIO (24 Oktober-22 november) Memikirkan diri sendiri itu memang baik, tetapi yang jelas segala sesuatu yang terlalu itu tidak akan baik, bagi sendiri atau orang lain. Sebaiknya jangan biarkan keegoisan menguasai diri kamu. CINTA: Jika minggu ini kamu merasa sangat berat, maka lepaskan emosi lewat air mata. Jangan pernah menyesali apa yang ada saat ini. Biarkan saja semua berjalan dulu. Setiap badai pasti berlalu.

SAGITARIUS (23 November-21 Desember) Beberapa hal yang terjadi di minggu ini akan mengajarkan kamu untuk lebih dewasa. Ada baiknya juga kamu mengendalikan diri dan emosi, baik itu emosi positif atau negatif. CINTA: Tak perlu selalu mengeluh jika hingga saat ini masih belum ada tanda-tanda dari si dia. Setidaknya bisa berteman lebih dahulu adalah start yang baik dalam hubungan.

l d n k e s l

L

s d H l l p m

V

b l : b m u

L

d m d M k s d

S

s t r h p k b

S

k r b k s b


cmyk

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

15

+

+

+

+

cmyk


16 KOREA SUPER SERIES

Simon Santoso

Hanya Sisakan Simon SEOUL-Indonesia terancam menuai hasil lebih buruk pada pada kejuaraan bulu tangkis Korea Super Series dibandingkan hasil pada Malaysia Super series lalu. Itu karena tim merah putih hanya menyisakan satu wakil saja sampai babak semi final yang dihelat di Seoul, Korsel, hari ini. Di Malaysia, Indonesia berhasil meloloskan pebulu tangkisnya ke simifinal pada dua nomor, ganda putra dan tunggal putra. Namun, kali ini mereka hanya sukses meloloskan satu pemain di tunggal putra. Sedangkan, di empat nomor lainnya mereka harus habis di babak awal. Harapan Indonesia di ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus gugur setelah dikandaskan pasangan Tiongkok Zhang Nan/ Zha Yunlei 18-21,21-19,20-22. Sedangkan, Pebulu tangkis yang lolos adalah atlet pelatnas, Simon Santoso. Dia berhasil melaju setelah sebelumnya sukses menundukkan Peter Hoeg Gade asal Denmark pada perempat final dengan dua set langsung 21-17,21-16. Kemenangan itu cukup mengejutkan karena status Simon pada pertandingan itu adalah nonunggulan, sedangkan Peter adalah unggulan ketiga. Bahkan, rekam jejak pertarungan keduanya sebenarnya lebih berpihak pada tunggal Denmark dengan skor pertemuan 2-7 dimana Simon terakhir kalah di Singapore Open pada Juni 2010 lalu. “Saya sangat senang karena target menang dari dia bisa tercapai karena terakhir saya kalah dari dia. Mudah-mudahan bisa terus melaju,” katanya. Dia mengaku memang sedang dalam semangat tinggi dalam kejuaraan ini. Alasannya, Simon berusaha untuk memperbaiki rangkingnya yang saat ini ada di peringkat 16 dunia. Dia mengincar untuk bisa kembali bersaing sampai di peringkat delapan besar demi tiket kualifikasi ke Olimpiade London 2012. (aam)

TOTAL SPORT

Pontianak Post

Sabtu, 29 Januari 2011

OKTO KABUR JAKARTA - Pemusatan latihan (TC) timnas proyeksi Pra Kualifikasi Olimpiade 2012 geger. Penyebabnya, salah satu pemain yang menjadi pusat perhatian, Oktovianus Maniani, kabur. Kamis malam kemarin, pemain yang akrab disapa Okto ini tanpa pamit kepada pelatih kepala Alfred Riedl, diam-diam terbang ke Papua untuk bergabung dengan timnya Sriwijaya FC (SFC) yang akan menghadapi Persipura Jayapura ( 30/1) dan Persiwa Wamena ( 2/2). Sore harinya, pemain mungil itu masih mengikuti latihan. Kaburnya Okto ini disinyalir karena adanya tekanan dari kubu Sriwijaya. Sebelumnya, manajemen SFC sempat menyatakan bakal memberi sanksi sampai pemecatan jika Okto tidak bersedia mengikuti tur ke Papua. Usai latihan Kamis sore kemarin, kepada Koran ini Okto yang gundah sempat menunjukkan SMS pemesanan tiket yang sudah dipesankan manajemen SFC. Sore itu Okto masih bimbang untuk pergi atau tidak. Kaburnya Okto ini membuat

pelatih Alfred Riedl geram. Pelatih yang dikenal sangat disiplin ini memastikan akan memberi sanksi kepada salah satu pemain kesayangannya itu. “Saya tidak bisa menerimanya. Namun untuk saat ini tidak ada yang bisa dilakukan. Yang pasti dia akan mendapat m a s a l a h ,” cetus Riedl de ngan b e sung u t sungut usai memimpin latihan di Lapangan C, Senayan, kemarin pagi. Pelatih asal Austria itu mengaku sudah mengantongi sanksi apa yang akan diberikan kepada pemain asal Papua tersebut. Tapi Riedl enggan mengungkapkannya. “ Sementara ini saya menunggu hukuman apa yang akan diberikan PSSI. Kalau saya sudah menentukan hukuman apa bagi Okto. Saya akan

Oktovianus Maniani

memberitahunya nanti. Saya harus tahu dulu bagaimana pandangan PSSI mengenai kasus ini,” beber Riedl. Asisten pelatih Wolfgang Pikal juga tak kalah geramnya. Wolfgang mengaku tak habis pikir dengan keputusan SFC yanga memaksa Okto pergi. “Ini sangat aneh. Saya tidak habis pikir mengapa mereka merasa lebih berkuasa daripada timnas,” cetus Pikal “Di manamana, k l u b h a ru s m e n galah dengan timnas. Namun, m e r e k a merasa lebih berkuasa dan menekan Okto,” lanjutnya. Apakah Okto akan dicoret dari timnas ? Deputy Bidang Teknik BTN (Badan Tim Nasional ) Iman Arif menga-

takan itu akan terjawab besok ( 30/1). “Rencananya tanggal 30 Januari coach Alfred ( Riedl) sudah memilih 18 pemain yang akan bermain di Pra kualifikasi Olimpiade. Sebab itu adalah tanggal terakhir pendaftaran nama-nama pemain. Apakah Okto akan dicoret ? Itu sepenuhnya wewenang pelatih,” kata Iman Arif. Mengenai kenapa BTN mengijinkan Kurnia Meiga (Arema ) dan Nasution Karubaba (Perseman ) yang masih diijinkan memperkuat klubnya meski TC sudah mulai Iman berkilah jika kedua klub tersebut 10 hari sebelum TC sudah mengajukan ijin dan Alfred Riedl mengijinkan. Hal itu tentu saja “mengkhianati” keputusan yang dibuat BTN pada 24 Oktober yang menyebutkan jika pemain yang bergabung dengan TC dilarang memperkuat klub. Apakah ada intervensi ? “Sama sekali tidak ada intervensi. Kurinia Meiga dan Nasution bisa bermain karena kedua klubnya sudah lama minta ijin dan dikabulkan oleh coach Alfred,” beber Iman Arif. (ali)

Harus Sapu Gelar 2011 Ferrari Pertama Luncurkan Mobil Formula 1 2011 MARANELLO - Ferrari menjadi tim Formula 1 pertama yang menabuhkan genderang perang musim 2011. Kemarin (28/1), barisan Kuda Jingkrak mendahului semua pesaing, menjadi yang pertama memperkenalkan mobil barunya. Mobil berkode F150 itu “buka bungkus” di markas tim di Maranello, Italia.Dalam perkenalan mobil tersebut, Ferrari berkalikali menegaskan target di musim 2011 nanti. Semua barisannya sama-sama punya satu keinginan: Harus juara dunia. Baik pembalap maupun konstruktor. “Tahun ini kami harus menang, dan kami akan memberikan yang terbaik untuk menang,” kata Luca di Montezemolo, presiden Ferrari.

“Kami telah mengembangkan tim, kami telah melakukan banyak perbaikan, dan kami tak sabar menghadapi tantangan lawanlawan kami,” tandasnya.Target itu ditegaskan manajer tim, Stefano Domenicali. “Untuk 2011 target kami sangat jelas. Kami ingin merebut kedua gelar, konstruktor dan pembalap,” tukasnya. Ferrari memang menghadapi musim 2011 dengan semangat membara. Tahun lalu, mereka sangat berpeluang meraih gelar juara dunia bersama Fernando Alonso. Sayang, ambisi itu sirna di lomba penutup di Abu Dhabi, saat kesalahan strategi membuat posisi Alonso terpuruk. Untuk menghindari masalah serupa, Ferrari berniat untuk menang sejak lomba pertama di Bahrain, Maret nanti. “Kalau kita tidak bisa perfect di lingkungan yang begitu kompetitif, maka akan sulit untuk menang,” ucap Domenicali.

Mobil F150 yang diperkenalkan kemarin masih memiliki bentuk dasar sama dengan mobil F10 dari musim lalu. Namun, terkesan lebih ramping. Kalau diperhatikan lebih dekat, bagian sampingnya (sidepod) lebih berlekuk. Ferrari menyebut mobil F150 dikembangkan secara agresif. Tapi, mobil yang kemarin ditampilkan belum tentu sama dengan yang akhirnya diturunkan dalam uji coba atau lomba pertama di Bahrain. Kata Domenicali, perubahan besar sudah disiapkan untuk lomba perAFP PHOTO / FERRARI PRESS OFFICE/HO tama. Pengembangan mobil itu BUKA : Pembalap Felipe massa (kanan) dan Fernando Alonso membusampai sekarang masih berlanjut di pabrik.“Mobil yang Anda lihat di ka selubung yang menutupi Ferrari Formula One F150 di Maranello. lomba pertama di Bahrain bakal sangat beda dengan yang kita baru. “Kami sedang menyiapkan memberi peluang untuk inovasi gunakan dalam uji coba pertama sejumlah inovasi. Ada yang baru baru. Salah satunya sayap belakang di Valencia (Spanyol, Red) pekan bagi kami, ada yang benar-benar yang boleh “bergerak” (elemen atas depan,” tegas Domenicali. baru bagi Formula 1,” papar Nikolas bisa bergeser saat pembalap meKetika pengembangan mobil Tombazis, chief designer Ferrari. nekan tombol) untuk menambah mulai terlihat, jangan heran bila Untuk musim 2011, memang ada kecepatan di trek lurus, membantu kita akan melihat inovasi-inovasi sejumlah perubahan regulasi yang proses salip-menyalip. (aza)


Sabtu 29 Januari 2011

metropolis Pontianak Post

17

Harga Beras Naik PONTIANAK - Menyikapi tingginya harga beras di pasaran, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat bekerjasama dengan Bulog akan menggelar pasar murah beras, Minggu (30/1) pagi di Halaman Kantor Gubernur. Menurut Kepala Dinas Per-

industrian dan Perdagangan Kalimantan Barat, Soezarsono Soekran, kegiatan ini sekaligus untuk memeriahkan HUT ke-54 Pemprov. “Kita siapkan sesuai kebutuhan masyarakat. Untuk sementara Bulog sudah menyiapkan 3-5 ton beras. Kalau masih

kurang, nanti akan ditambah lagi,” katanya kemarin. Harga beras yang dijual dalam pasar murah ini adalah Rp6.200 per kilogram, jauh dari harga pasaran. Berdasarkan pantauan Disperindag, harga beras di pasaran (yang kualitasnya setara dengan beras Bulog) mencapai

Rp8.600 per kilogram. Selain beras, dalam pasar murah ini, sejumlah bahan kebutuhan pokok lain juga akan dijual misalnya garam, minyak goreng, telur, susu, mi instant, susu, gula, produk makanan jadi dan lain-lain. Semuanya bisa dibeli dengan harga miring.

Sebelum pelaksanaan pasar murah, mulai pukul 06.30 akan dilangsungkan Kegiatan Hari Keluarga yang antara lain berisi senam pagi bersama, jalan santai dan sepeda santai. Ada door prize yang disiapkan panitia. “Makanya, kita u Ke Halaman 23 kolom 1

BATAS NEGARA

Tekan Aktivitas Ilegal POS Lintas Batas Aruk, Kabupaten Sambas, yang baru diresmikan, harus memiliki fasilitas pendukung yang memadai. Jangan sampai, keberadaan border tersebut justru dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memudahkan kegiatan yang bertentangan dengan hukum. Demikian ditegaskan anggota DPRD Kalimantan Barat dari daerah Pemilihan Kabupaten Sambas Tony Kurniadi, kemarin (28/1). Menurutnya, PLB Tony Kurniadi Aruk masih belum didukung infrastruktur yang memadai. Seperti jalan dari ibu kota kabupaten ke border, masih banyak yang rusak. Untuk itu, dia meminta pemerintah kabupaten, provinsi, dan pusat bersinergis dalam melakukan penataan dan pembenahan infrastruktur penunjang. ”Jika infrastruktur bagus maka aktifitas u Ke Halaman 23 kolom 1

ULTAH PEMPROV

KAKILIMA: Kue keranjang sudah muncul dijual di kakilima. A Hian (54 tahun), mematok Rp 10.000 per buah di Jalan Hasanuddin. Kue keranjang ini menjadi penganan khas saat keluarga Tionghoa merayakan Imlek. MUJADI/PONTIANAK POST

Stacker Terbakar Melukis dengan Cahaya Kontainer Hangus Pameran Fotografi

PONTIANAK - School of Rock Photography menggelar pameran fotografi di Rumah Mimpi, Jalan Letkol Soegiono, Pontianak. Pameran yang bertemakan “Melukis dengan Cahaya” ini menampilkan karya-karya terbaik siswa Rock Photography. Disebut terbaik karena setiap orang hanya menampilkan dua

Dalam seni fotografi, bakat tidak terlalu menonjol Nunung Prasetyo

dari ratusan foto miliknya. Acara tersebut akan dibuka untuk umum selama tiga hari, sejak 28 sampai 31 Januari. Ketua Panitia Pelaksana Victor Fadelis menyampaikan bahwa pameran ini selain untuk pertunjukan umum, juga sebagai tugas akhir siswa-siswa Rock Photography. Konsep foto yang

u Ke Halaman 23 kolom 1

Sepuluh Anak Tewas Akibat Gizi Buruk

PONTIANAK - Sebuah stracker (alat pengangkut kontainer) milik PT Pelindo terbakar hingga menghanguskan tiga buah kontainer di pintu 07 Pelabuhan Dwikora Pontianak, Jumat (28/1). Kebakaran tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Kerugian materi belum dapat ditaksir secara pasti. Kini kasusnya masih dalam penyelidikan aparat kepolisian. “Penyebab kebakaran masih diselidiki. Kita masih mengumpulkan keterangan,” kata Kapolsek Pelabuhan Dwikora Pontianak Ajun Komisaris Ahmad Firdaus. Saksi yang telah polisi mintai keterangan yaitu sopir stacker, Imam (43). Berdasar keterangan Imam, polisi menduga penyebab kebakaran karena korsleting listrik hingga memunculkan percikan api starter stacker.

TARIAN kolosal tiga etnis Dayak, Melayu, dan Tionghoa memeriahkan puncak peringatan ke 54 hari ulang tahun Pemerintahan Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (28/1) pagi. Tarian ini menandakan keharmonisan etnis-etnis yang ada. Tarian dibawakan serentak oleh 60 penari. Mereka yang menarikan tarian etnis Tionghoa dan Dayak menggunakan pakaian merah menyala. Penari yang membawakan tarian Melayu menggunakan pakaian biru. Tak hanya tarian, acara juga dimeriahkan 20 pemusik dan terjun payung yang mengenakan

PONTIANAK - Sepuluh anak di Kalimantan Barat meninggal dunia karena gizi buruk. Untuk menekan jumlah kematian dan kasus gizi buruk, Kalbar mendapatkan bantuan sepeda motor operasional yang diperuntukan bagi 246 desa atau kelurahan di empat kabupaten dan kota. Empat kabupaten dan kota yang mendapatkan bantuan tersebut yakni Sintang, Landak, Ketapang dan Kota Pontianak. Keempatnya termasuk kategori urgen untuk persoalan gizi buruk. ”Urgen yang dimaksud misalnya posyandu yang kurang aktif, angka gizi buruk yang banyak, dan partisipasi masyarakat untuk menimbang bayinya kurang. Penilaian ini melihat data pada 2005, maka diperolehlah empat kabupaten/kota tersebut,” ujar Kasi Gizi Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Hendri Hadad di sela-sela Peringatan ulangtahun ke-54 Pemerintahan Daerah Kalbar, Jumat (28/1). Bantuan motor operasional paling banyak diberikan kepada Kabupaten Ketapang yakni 24 unit. Untuk daerah lainnya, Sintang memperoleh 19 unit, Landak 14 unit, dan Kota Pontianak 22 unit. Motor tersebut termasuk dalam bantuan program Nutrition Improvement Through Community Empowerment (NICE) untuk mengatasi masalah gizi kurang dan gizi buruk pada balita, ibu hamil dan juga menyusui, terutama pada keluarga miskin. Dengan adanya motor opersional petugas gizi diharapkan dapat meningkatkan gizi melalui pemberdayaan masyarakat. Di 246 desa dan kelurahan tersebut juga terdapat kelompok gizi masyarakat yang akan melihat dan menemukan permasalahan di lapangan. Persoalan akan

PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat sudah menyiapkan dana sharing pembebasan lahan untuk pembangunan jalan lingkar luar (outer ring road) dan kanal lingkar luar (outer ring canal) yang mengitari Kota Pontianak. “Kita memang mau pembebasan lahan dulu. Master plan-nya sudah ada,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar, Jakius Sinyor, Jumat (28/1) saat ditemui di Balai Petitih. Adapun lahan yang akan dibebaskan menurutnya adalah lahan untuk pembangunan badan jalan lingkar, termasuk lahan untuk pembangunan outer ring canal dengan panjang sekitar 25 kilometer. Jakius belum mau membeberkan tentang jumlah dana yang sudah disiapkan oleh pemprov. Namun, pemprov mencadangkan akan “menyumbang” dana kira-kira 30-40 persen. Menurut Jakius, pembebasan lahan ini

u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1

MUJADI/PONTIANAKPOST

TARIAN: Tarian multietnis juga menghiasi peringatan ulangtahun ke-54 Pemerintah Provinsi Kalbar, kemarin.

Aksi 60 Penari

Bekelit

u Ke Halaman 23 kolom 1

Pembebasan Lahan Outer Ring Road Ditargetkan Tahun Ini

Pemerintahan Provinsi Kalimantan Barat dari Masa ke Masa

Birokrat Jangan Sekadar Makan Gaji Saja Usia Pemerintahan Daerah Kalimantan Barat memasuki 54 tahun, tepatnya pada 28 Januari 2011. Pemerintah terus berupaya menciptakan rasa aman dan damai untuk kesejahteraan rakyatnya. Kendati demikian, masih banyak yang perlu dibenahi, terutama menyangkut sumber daya manusia. CHAIRUNNISYA, Pontianak

Ilustrasi kekes

BERBAGAI harapan kepada Pemerintah Provinsi Kalbar. Mulai dari pendidikan, pelayanan kesehatan murah, peningkatan perekonomian, hingga perbaikan infrastruktur jalan.

MUJADI/PONTIANAKPOST

UPACARA: Gubernur Cornelis saat menjadi inspektur upacara dalam ultah ke - 54 Pemprov Kalbar.

”Saya berharap pemerintah bisa memperbaiki Jalan dari Sanggau ke Sekadau yang rusak berat. Jarak tempuh yang seharusnya dekat bisa jadi lama,” ujar Jayadi, warga Sekadau ketika dihubungi via telepon seleluler, kemarin. Menurut Jayadi, dalam kondisi jalan mulus, jarak tempuh Sanggau-Sekadau hanya satu jam. Jika jalan pelan memakan waktu 1,5 sampai dua jam. Tetapi sekarang ini waktu tempuh paling cepat tiga jam, bahkan lebih. ”Kami masyarakat daerah ingin jalan mulus,” katanya. Berbeda dengan Jayadi, Ani berharap pemerintah bisa meningkatkan perekonomian dan mendorong terciptanya lapangan kerja bagi rakyatnya. Warga Kota Singkawang ini berpendapat saat ini banyak lulusan SMA/SMK, bahkan sarjana yang menganggur. ”Banyak anak muda yang hanya duduk-duduk saja, tidak ada kerja. Padahal berpendidikan,” ujar Ani dengan logat Melayu Sambasnya. Harapan lain disampaikan Ali, warga Kabupaten Kubu Raya yang menginginkan adanya pendidikan gratis hingga SMA. Gratis tak hanya pendaftaran, u Ke Halaman 23 kolom 1


18

metropolitan

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Kades Minta Gaji Naik PONTIANAK - Rencana pemerintah menaikkan gaji Presiden beserta aparat pemerintah di bawahnya hingga ke kepala daerah, diharapkan juga berlaku sampai ke aparat pemerintahan desa. Wakil Sekretaris Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia Kabupaten Kubu Raya Muhammad Nurdin mengatakan, gaji kepala desa dan perangkatnya jauh dari upah layak. Bahkan, kaur desa hanya mendapatkan gaji di bawah upah minimum regional provinsi atau kabupaten. “Kami harapkan wacana kenaikan gaji Presiden dan penyesuaian gaji aparat di bawahnya hingga ke kepala daerah, juga berlaku bagi aparat desa seperti kepala desa dan aparatnya,” ujarnya. Menurut Nurdin yang juga Kepala Desa Pal IX Kabupaten Kubu Raya ini, gaji kepala desa dan aparaturnya sudah lama tidak mengalami penyesuaian. Sementara tugas dan beban yang diemban sangat besar

MUJADI/PONTIANAKPOST

DISIPLIN: Walaupun masih anak-anak, namun disiplin waktu dalam menurunkan bendera. Ini terjadi di Kantor Camat Pontianak Tenggara.

Soedarso Perketat Jam Besuk PONTIANAK - Manajemen RSUD Soedarso akan memberlakukan jam besuk yang lebih ketat. Namun sebelum itu, terlebih dahulu dilakukan pembenahan seperti ruang tunggu pasien yang dirawat di intensive care unit-critical care unit. Kepala Bidang Pelayanan RSUD Soedarso Pontianak Tita Selati Sundari mengatakan, pintu masuk rumah sakit nantinya juga diatur. Hanya satu pintu, tidak seperti sekarang yang bisa melewati beberapa pintu masuk. Namun sebelum memberlakukan jam kunjungan yang ketat, terlebih dahulu pihak

manajemen melakukan pembenahan ruang tunggu bagi keluarga pasien. “Untuk ruangan ICU-CCU, kita tidak punya ruang tunggu pasien. Dengan demikian, mereka menumpuk di selasar ruangan. Ini mesti ditata dahulu. Di lantai III memang ada ruangan yang bisa dipakai untuk itu,” katanya, saat rapat kerja dengan Komisi D DPRD Kalbar, Kamis (27/1). Sementara Direktur RSUD Soedarso Gede Sandjaja mengatakan, juga mesti dipikirkan ke depan yakni menyediakan rumah singgah bagi keluarga pasien. Soalnya, pasien Soedarso banyak berasal dari luar

Pontianak. Wakil Ketua Komisi D DPRD Kalimantan Barat Fatahillah Abrar menyambut baik rencana pihak manajemen. “Kita akan membantu untuk memperjuangkan pembangunan rumah singgah dan ruang tunggu pasien. Pihak rumah sakit bisa membuat rancanangan programnya dari sekarang untuk nantinya diajukan dalam perubahan APBD Kalbar 2011,” kata Politisi PKS ini. Dalam rapat kerja tersebut, manajemen rumah sakit juga memaparkan rencana kerja dan anggaran RSUD dr Soedarso tahun anggaran 2011.(zan)

karena berhadapan langsung dengan masyarakat. “Kami berharap dan berpendapat bahwa tunjangan, penghasilan kepala desa harus sepadan dengan tanggung jawabnya yang berurusan langsung dengan masyarakat. Kepala desa juga tidak boleh berpolitik karena mengurus rakyat secara langsung,” ujarnya. Apalagi, kepala desa merupakan pemimpin terdepan bangsa, sehingga mesti sejahtera. Menurut Nurdin, jika ada penyesuaian gaji kepala desa dan perangkatnya, maka akan memengaruhi kinerja mereka dan mempunyai semangat baru untuk bekerja secara profesional dalam melayani masyarakat. Kembali Nurdin menegaskan, upaya kenaikan gaji kepala desa dan aparaturnya merupakan bentuk dan upaya peningkatan kerja. Sehingga ke depan, agar bisa lebih fokus dan profesional lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. (zan)

Ombak Natuna dan Sambas Tinggi PONTIANAK – Gelombang di wilayah perairan Natuna dan perairan Sambas tinggi lagi, Sabtu (29/1) dan Minggu (30/1). Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Pontianak Prada Wellyantama mengatakan, di wilayah perairan Natuna hari ini terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 24-28 knot. “Arah ombak timur laut dengan ketinggian gelombang 4-5 meter,” kata Prada dalam berita prakiraan cuaca untuk pelayaran rakyat yang diterima Pontianak Post, kemarin (28/1). Esok harinya, Minggu (30/1), kondisi yang sama juga terjadi di wilayah perairan Natuna tersebut. Sedangkan wilayah perairan Sambas, Sabtu (29/1) terjadi hujansedangdengankecepatan angin 20-24 knot. Arah ombak timur laut. “Tinggi gelombang 3-4 meter,” tegasnya. Esok harinya, Minggu (30/1)

di wilayah perairan Sambas, terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 20-24 arah ombak utara-timur laut dengan tinggi gelombang 3-4 meter. Begitu juga dengan wilayah perairan Tambelan. Sabtu (29/1) terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 18-22 knot arah ombak timur laur dengan ketinggian gelombang 2,5-3,5 meter. Kondisi yang sama juga terjadi untuk hari Minggu (30/1) di wilayah perairan Tambelan tersebut. Wilayah perairan Pontianak Sabtu (29/1) terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 8-13 knot. Arah ombak barat laut dengan ketinggian gelombang hanya 0,7-1,5 meter. Minggu (30/1) di wilayah perairan Pontianak terjadi hujan sedang dengan kecepatan angin 10-15 knot arah ombak barat laut dengan ketinggian gelombang 1-2 meter. (ody)

Pegawai Negeri Teladan Dihadiahi Umroh Pemerintah Kota Pontianak tak sungkan-sungkan memberikan penghargaan kepada Pegawai Negeri Sipil di lingkungannya. Bagi pegawai yang menunjukkan kinerja dan pengabdian yang baik, layak mendapatkan penghargaan atau reward. Sebaliknya yang bermasalah akan diberikan sanksi atau punishment. Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi, saat memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun Pemerintah Daerah ke 54 Provinsi Kalimantan Barat di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak, Jum’at (28/1) di halaman Kantor Walikota, menyerahkan piagam penghargaan kepada tiga orang PNS Teladan tahun 2010 di Lingkungan Pemkot Pontianak. Penghargaan ini sesuai kepu-

MUJADI/PONTIANAKPOST

PEGAWAI: PNS di lingkungan Pemprov Kalbar saat menerima penghargaan.

tusan Wali Kota Pontianak nomor 120 tahun 2011, tanggal 14 Januari 2011. Hadiahnya tak tanggung-tanggung. Ketiga PNS Teladan lingkungan Pemkot Pontianak 2010 itu, akan diberangkatkan umroh ke tanah suci Mekah. Mereka adalah, Hendro Subekti, Sekretaris BP2T Kota Pontianak sebagai PNS Teladan I. Herlan Rusli, Kepala Seksi Ketersediaan dan Distribusi Pangan pada Kantor Ketahanan

Pangan Kota Pontianak PNS Teladan II. Kemudian, Ismunandar, Kepala Seksi Pemerintahan pada Kantor Kecamatan Pontianak Barat sebagai PNS Teladan III. Upacara diikuti oleh para Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah Kota Pontianak, dan lainnya. Me m b a c a k a n s a m b u tan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Wakil Wali Kota mengatakan, peringatan

ulang tahun bukanlah suatu prosesi seremonial semata. Melainkan harus dijadikan momentum untuk melakukan introspeksi sejenak, untuk mengevaluasi apa yang sudah dicapai, melihat dan mengkomparasikannya dengan tingkat kemajuan yang telah dicapai daerah-daerah lain. Sekaligus memproyeksikan pencapaianpencapaian yang harus diwujudkan ke depan. “Pemerintah Daerah harus mampu mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang lebih efisien dan efektif, demokratis, mendorong peran serta masyarakat dalam mewujudkan pemerataan dan keadilan, berbasis pada manajemen pemerintahan yang mencerminkan good governance,” ujarnya. Dia menambahkan, adanya pergeseran sistem penyelenggaraan pemerintahan, dari sentralistis ke desentralistis, membawa implikasi terhadap otoritas pemerintah daerah

untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan. “Menurut asas desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan sebagaimana yang telah diatur di dalam Undangundang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang Nomor 33 tahun 2004 tentang perimbangan keuangan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” papar dia. Terkait penyusunan anggaran, lanjut dia, penyusunan APBD harus dikonstruksikan dalam sudut pandang anggaran berbasis kinerja yang penyusunannya menggunakan pendekatan bottom-up budgeting. “Di mana sistem anggaran ini memungkinkan semua unsur dalam sistem kemasyarakatan di daerah terlibat dalam menentukan arah pembangunan sehingga pembangunan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan riil masyarakat,” ucap Wakil Wali Kota. (ody)


Pontianak Post

HGu pt mar

Tunggu Nanti Mulyadi, Plt Kepala Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan pengganti Sadik Azis yang memasuki usia pensiun masih diam ketika dikonfirmasi wartawan terkait keraguan Komisi A terhadap Hak Guna Usaha (HGU) PT. MAR. ”Tunggu dululah, saya masih akan koordinasi. Penjelasannya ini harus dijelaskan terarah, berurutan dan tidak simpang siur,” ungkapnya kemarin. Menurut dia dalam waktu dekat, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Komisi terkait. Mereka kemungkinan akan duduk satu meja memberikan penjelasan terhadap perusahaan ini. ”Nantilah media bisa mengetahuinya secara terbuka,” katanya. Mulyadi yang baru menggantikan Kadishutbuntam Kubu Raya memang belum memahami secara penuh kasus ini. Sebab, persoalan tersebut dapat menyangkut kasus baru atau kasus lama. Pihaknya mengaku belum mengetahui perihal ataupun permasalahan tersebut. “Kami akan koordinasikan dahululah,” ujarnya.(den) +

bkprmi

Sinergiskan Program Pemerintah Irsan S.Ag Sekretaris Badan Komunikasi, Pemuda dan Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Kubu Raya mengatakan BKPRMI terus mesinergiskan antara program pemerintah dengan program organisasinya. ”Kita terus mantapkan program. Tujuannya supaya saling terjalin kerjasama antara komponen terkait,” ungkapnya kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut dia dalam rapat kerja digelar memang untuk mengkonsolidasikan kepengurusan hingga beberapa tahun kedepan. Didalamnya, mereka ingin mencoba bagaimana memberdayakan remaja masjid agar dapat berkiprah pembangunan spiritual. “Kami teruslakukandiskusipanel.Beberapanarasumber dari pemerintah daerah terus mendorong dan memberikan masukan,” ucapnya. Dia mengatakan pihak pembicara terus mensinergiskan pemuda dan remaja masjid. Para pembicara seperti dari Dinas Pertaniaan, Bappeda, Perikanan danKelautan termasuk kecamatan mendorong sinerginitas. Diharapkan remaja masjid Dan lebih bangkit dan m a m p u berperan aktif ke penting masyarakat. “Kami akan adalah selalu sharing dengan p r o g r a m bagaimana pemerintah seperti apa,” mengentas- ungkap Irsan. kan pen- Kubu Raya BKPRMI b e r u s a h a gangguran aktif dan giat dalam melaksanakan beragam terobosan dan program pembangunan. Misalnya tentang UMKM. Diharapkan disini Pemkab dan remaja masjid aktif diberikan masukan. Tenaga mereka harus difungsikan demi kepentingan masyarakat. ”Dan lebih penting adalah bagaimana mengentaskan pengangguran,” terang dia. Politikus vokal PBR Kubu Raya ini memaparkan para remaja masjid pada malam ini (kemarin) akan diberikam semacam seminar ketat. Masing-masing akan mewakili BKPRMI kecamatan dengan mengirimkan tiga utusan. ”Diharapkan usai diskusi, dapat dituangkan dalam bentuk riel di setiap kecamatan,” jelasnya.(den)

+

kubu raya

Sabtu 29 Januari 2011

19

BLH: Kebocoran Tidak Disengaja

SUNGAI RAYA--Firman, Ketua Lembaga Pendampingan dan Pengembangan Usaha Kecil Menengah (LP2UK) Kubu Raya mengatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya diminta cerdas menyikapi persoalan berkaitan dengan masalah ekonomi kerakyatan, khususnya pedagang kecil menengah atau pedagang kaki lima. ”Selama ini, tingkat kesejahteraan mereka kurang mendapat perhatian pemerintah. Yang muncul hanya kesan arogan. Sebagai contoh, maraknya kasus PKL ditertibkan ketika melanggar aturan dalam berdagang atau berjualan disembarang tempat,” ujarnya dalam siaran pers releasenya. Menurut dia tindakan tersebut oleh aparatur pemerintah tidak bersifat mendidik. Namun

menjadi diskriminatif. Seharusnya solusi alternatif dilahirkan agar para pelaku ekonomi kecil dapat berusaha dengan benar dan tegar. Selain itu, LP2UK Kubu Raya juga meminta Pemerintah melakukan pendataan para pelaku ekonomi kerakyatan serampangan dan liar. Tempat atau lapak-lapak mereka berusaha harus diinventarisir dengan mewujudkan penyelesaiannya. Dengan begitu, akan dipahami sejauhmana kelemahan pelaku ekonomi kerakyatan dalam melakukan perdagangan khususnya di Kubu Raya. Ia menuturkan seharusnya pemerintah Kubu Raya bangga dan berterima kasih kepada para pedagang kaki lima. Sebab semangat untuk berdagang tinggi namun

belum diakomodir sepenuhnya. Dengan segala keterbatasan PKL memberikan kontribusi berupa retribusi dan membantu PAD. “Ini adalah potensi,” ucapnya. Firman menjabarkan sesungguhnya minat masyarakat menjadi PKL dari tahun ke tahun naik signifikan. Oleh karena itu, pemerintah diminta memberikan ruang gerak seluas-luasnya. Tujuannya supaya akses percepatan pertumbuhan ekonomi kerakyatan di Kubu Raya dapat meningkat. ”Salah satunya membuat sentra-sentra untuk PKL dan UMKM. Berikan mereka sarana dan prasarana memadai, pelatihan dan program pendampingan. Dengan demikian kontrol dan pengawasan para pelaku ekonomi kerakyatan terpantau dengan baik,” tutur dia. (den)

S U N G A I A M B AWA N G — Temuan Komisi C DPRD terkait limbah pabrik karet PT. Star Rubber yang berada di Desa Jawa Tengah, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya ditanggapi Badan Lingkungan Hidup Kubu Raya. ”Pada prinsipnya memang bocor. Sebab bendungan penampung limbah pabrik PT. Star Rubber terjadi kebocoran, namun tidak disengaja,” kata Aswin Fuad, Kepala Badan Lingkungan Hidup, Kubu Raya, Jum’at (28/1) di Sungai Raya memberikan penegasan. Menurut dia kebocoran tersebut langsung ditindaklanjuti Badan Lingkungan Hidup Kubu Raya. Pihaknya sudah bertandang ke PT. Star Rubber bersama tim Provinsi Kalbar. Di sana tim melakukan segala pengukuran berhubungan dengan limbah. “Kita ukur PH-nya, suhu, tts, bog, bod dan lain-lain. Untuk perwarna juga diukur. Sementara ukuran PH bagus sekitar 6,5,” jelas Aswin. Kesimpulan tersebut setelah tim Badan Lingkungan Hidup Kubu Raya melihat dan mengambil langsung sampel air yang dilalui limbah karet. Mereka mengambil kesimpulan, tidak terjadi pencemaran terhadap aliran air di Sungai Kapuas. ”Tidak ada pencemaran. Semuanya sudah baik. Kita sudah ukur itu,” ungkap dia. Aswin menambahkan PT. Star Rubber sendiri setelah kunjungan sidak dewan termasuk tim teknis dinas terkait langsung meminta managemen memperbaiki bendungan bocor. Hasilnya limbah yang akan dibuang ke Sungai Kapuas sudah bagus, tidak berbau dan sudah melalui proses pematangan. BLH Kubu Raya juga sudah meminta kepada managemen PT. Star Rubber supaya mempergunakan teknologi lumpur aktif. Alasannya, sebagai teknologi

P O N T I A N A K—S e i r i n g perkembangan zaman bisa dilihat dari kemajuan teknologi dan informasi, banyak anak yang menjadi korban. Anak-anak menjadi dewasa sebelum waktunya, bahkan ada anak yang dari tingkah dan prilaku lebih dari orang dewasa, narkoba, berkata hal yang negatif. Agar masalah tersebut tidak terjadi, diperlukan pengawasan dan kerjasama dari segala elemen masyarakat. Anak adalah cikal bakal kemajuan suatu bangsa. Menurut Ashari, dari Kementrian Agama Kota Pontianak mengatakan kemajuan informasi saat

ini nyaris membuat anak teran- kebersamaan yang harus dibancam. Arus ingun. Biasanya formasi yang anak yang masuk dan bermasalah tidak terkonbisa dari factrol sewaktutor yang ada waktu akan di sekelilingAnak-anak harus terus menjadi nya, misalnya diawasi, perkembangan momok bagi orang tua yang anak-anak. kurang akur. informasi yang semakin “Pendidiekonomeluas menjadikan anak Factor kan akan mi yang tidak begitu cepat berkembang m e n d u k u n g mulai dar i agama, etika serta memilki Paryadi dan pendidikeluarga besar,” Wakil Walikota Pontianak kan umum kata Ashari, Juharus terus mat (28/1). diperhatikan. Begitu juga dengan Sementara Wakil Walikota

Pontianak Paryadi, menjelaskan zaman modernisasi saat ini terkadang anak tidak bisa begitu saja dikontrol. Informasi terbuka, ataupun informasi melalui televisi yang beragam seorang anak harus diawasi. “Anak-anak harus terus diawasi, perkembangan informasi yang semakin meluas menjadikan anak begitu cepat berkembang,” katanya saat menyampaikan pidato pembukaan Festival Anak Shaleh Indonesia VIII (FASI) kota Pontianak tahun 2011. FASI yang digelar sekitar 35 cabang lomba tersebut, lanjut Paryadi merupakan satu momen

Foto: deni/Pontianak Post

CEK LIMBAH: Beginilah limbah cair dibuang ke sungai setelah melalui proses penjaringan matang. Bahkan diperiksa tim pemantau dan perusahaan secara ketat. Managemen perusahaan mewajibkan limbah dibuang harus benar-benar sudah steril sekali.

UMKM Perlu Dapat Perhatian

pengolahan limbah pabrik karet rekomendasinya sangat bagus. ”Tidak ada salahnya dicoba karena teknologi lumpur aktif termasuk dalam ISO,” jelasnya. Aswin menambahkan BLH Kubu Raya dalam memberikan perizinan ke PT. Star Rubber sudah melalui proses sangat ketat. Pemberiaan izin limbah cair tidak sembarangan. Timnya bersama BPMPT mengurusnya sangat serius. ”Meskipun kami hanya sebatas pemberi rekomendasi, tetapi juga dilakukan prosedural ketat,” ungkap dia. Sementara itu, Abdullah LSM Kajian Lingkungan Kubu Raya menilai apa yang dijabarkan Kepala BLH Kubu Raya memunculkan pertanyaan. Alasannya, sidak dewan Komisi C dan melihat langsung aliran limbah tersebut menuding terjadi kebocoran dan limbahnya sangat berbahaya masuk ke Sungai Kapuas. ”Kok tiba-tiba sudah diperbaiki. Ada apa ini ?,” ujarnya dengan dana setengah bertanya Sebelumnya, Agus Sudarmansyah, Ketua Komisi C DPRD Kubu Raya memaparkan berdasarkan pengakuan managemen PT. Star Rubber tanggulnya ternyata jebol. Itu terjadi ketika Komisi C DPRD berkunjung. Sayangnya, limbahlimbah karet berbahaya tersebut langsung di alirkan ke Sungai Kapuas. ”Itu jelas berbahaya, bagi masyarakat Kubu Raya-Kalbar yang masih mengandalkan sungai kapuas. Kami ingatkan itu sudah menyalahi aturan,” kata politikus PDI-P Kubu Raya ini. Walaupun demikian, penjelasan perusahaan berniat membangun fasilitas pengolahan limbah untuk lima kolam. Fasilitasnya tengah dibangun. Namun untuk sekarang belum bisa dipakai sebagai pengolahan limbah. “Seharusnya dibuat kolam alternatif. Akan tetapi kok limbah dibuang ke Sungai Kapuas. Katanya, itu insiden,” ujar dia dengan nada tanya. (den)

festival yang tersistem dan tertua, dimana dengan festival tersebut juga bisa memberikan yang terbaik bagi anak-anak bangsa. “Dengan adanya Festival Anak Shaleh tersebut, kita bisa melihat sejauh mana proses pembelajaran kepada anak berjalan dengan baik. Anak-anak juga diberikan kesempatan untuk berkarya seperti membuat kaligrafi, puisi, azan dan iqamat, CCA serta lomba lainnya yang bisa menunjukan bahwa anak itu berhasil dan berhak mendapatkan gelar anak shaleh,” jelas bapak anak satu ini. (tin)

+

FASI Bentuk Pembelajaran Anak

+

cmyk


Komunikasi bisnis

20

Pontianak Post

Advertorial

Sabtu 29 Januari 2011

Cara Alami Pelihara Jantung Sehat

BANTU BERAS: Suhu Hengky Theresya (kiri) saat menyerahkan secara simbolis beras kepada salah satu perwakilan dari Viara Siaga.

Sambut Imlek, Suhu Hengky Berbagi Sesama Salurkan 36 Ton Beras, Minyak Makan & Parsel PERAYAAN Imlek yang tinggal lima hari lagi, membuat banyak warga Tionghoa di Kalbar khususnya di Kota Pontianak menyiapkan sesuatu yang istimewa di malam Imlek. Kebanyakan dari mereka antusias menghiasi rumahnya dengan pernak-pernik khas kota Tiongkok, pakaian khas sampai dengan berbagai jenis kue telah sengaja disiapkan bagi sanak saudara. Namun berbeda yang dilakukan Hengky Theresya yang berprofesi sebagai suhu atau dikenal paranormal oleh masyarakat. Berlangsung, Jumat (28/1) kemarin bertempat di rumah praktik pengobatanya yang bersebelahan dengan kantor percetakan Gamma Indah, puluhan warga mewakili yayasan pemadam kebakaran di Kota Pontianak, Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya, yayasan duka cita, viara, perwakilan panti jompo serta masyarakat secara pribadi nampak memadati rumah milik suhu Hengky Theresya ini. Suhu Hengky Theresya mengatakan, dalam rangka menyambut perayaan Imlek yang tinggal beberapa hari lagi, dia dan keluarga besarnya setiap tahunya selalu menyalurkan dan membagikan sembako kepada warga yang membutuhkan dan kurang mampu. “Pada 2011 ini, kami membagikan beras sebanyak 36 ton, 150 kemasan minyak sayur, puluhan parsel Imlek serta 1 unit tangki air kepada yayasan pemadam kebakaran Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya. Semua paket bantuan ini berasal dari hasil sumbangan seluruh pasien yang telah berobat di tempat kita,” kata Hengky. Menurut dia, penyaluran sembako ini telah memasuki tahun yang kesembilan atau sejak 2002 lalu telah kami lakasanakan. Dalam setahun kami lakukan penyaluran sembako ini sebanyak 3 kali. Ini dalam rangka menyambut hari raya Waisak, Idulfitri serta Imlek. “Semoga di tahun mendatang jumlah sembako yang akan dibagikan nanti dapat lebih banyak lagi terhimpun. Semua hasil sumbangan pasien akan kita salurhan, khususnya bagi warga yang kurang mampu serta bagi petugas pemadam kebakaran yang telah berjasa besar dalam membantu warga yang terkena musibah kebakaran,” terang Hengky. Ditambahkanya, bukan hanya di Kota Pontianak saja penyaluran sembako kami laksanakan, tapi pada hari ini, Sabtu 29 Januari 2011 kami juga akan menyalurkan bantuan serupa kepada warga Kota Singkawang yang membutuhkannya.(and/ser)

furnitur

Garap Konsumen Middle Low INDUSTRI furnitur lokal, Gran Eterno, semakin agresif menggarap pasar furnitur menengah ke bawah (middle low). Pasar ini cukup besar dan sulit disasar furnitur impor. “Kita ada produk lokal yang pasarnya kebanyakan ke kawasan timur Indonesia, seperti Papua, Ambon, dan seluruh kabupaten dan kota se-Sulawesi,” tutur Ferdi N, pengelola dua grup Gran Eterno, yakni toko furniture Arjuna, Safari, dan Kijang Perdana. Ferdy menjelaskan, produk yang dihasilkan Gren Eterno kemudian disalurkan ke berbagai daerah melalui tiga anak usahanya. “Tiga toko di bawah naungan Gran Eterno ini masing-masing memiliki segmen pasar. Kalau Arjuna dan Safari kebanyakan segmen atas dan Kijang Perdana untuk menengah ke bawah,” tuturnya. Dia mengakui, produk furnitur lokal ini, harganya lebih murah tetapi kualitas bahannya tidak kalah dengan furniture impor. “Furnitur lokal ini tetapi tidak murahan. Bahannya sangat bagus. Kita jual murah karena bahan bakunya kita peroleh dengan biaya murah,” terangnya.(upi)

PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln Januari 2011 PAtOKAn HArGA / KG tBS KELAPA SAWit PrODuKSi PEtAni KALBAr SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.355.64,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.457.77,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.562.88,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.617.60,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.674.10,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.728.81,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.785.31,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.842.56,Harga CPO/ Kg Rp. 8.296.28 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 5.613.91,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 90.16 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

SEIRING bertambahnya usia, arteri dan pembuluh darah kehilangan fleksibilitasnya dan mulai tersumbat, dan resiko penyakit jantung dapat menyerang. Hermansyah, SPd (44 th) juga merasakan gejala penyakit jantung yang sudah lama dirasakan. Tapi gejala tersebut memuncak persis saat berangkat ke kantor setahun lalu, begitu ia merasakan dadanya sakit seperti kena tusukan jarum dan nafasnya terasa sesak sekali. Setelah mendapat perawatan dokter dan dirongent, ia dinyatakan mengidap gejala sakit jantung. Diakuinya bahwa selama ini ia sering merasakan dada sakit, nafas sesak dan sering keluar keringat dingin. Apalagi pria yang hobi memancing ini adalah seorang perokok berat. Di samping tetap minum obat yang diresepkan dokter, ia juga disarankan untuk minum suplemen kesehatan untuk meningkatkan kualitas kesehatannya dan mempercepat pemulihan. “Ya, sejak empat bulan lalu saya akhirnya minum Bandrek Poci Mas setelah

Hermansyah, SPd

diberitahu khasiat dan manfaatnya oleh kolega saya di kantor. Hasilnya memang sangat baik, menghabiskan empat dus pertama nafas saya menjadi lebih enak dan rasa sakit di dada mulai berkurang,” cerita Hermansyah yang minum Poci Mas rutin dua kali sehari. Bahkan sampai sekarang ia tetap mengkonsumsi Poci Mas yang

juga sangat baik menjaga vitalitas dan stamina. Poci Mas memadukan berbagai khasiat rempah seperti kayu manis, gula aren murni, lada hitam, jinten, kapulaga dan lain-lain. Kayu manis baik untuk kesehatan jantung selain bermanfaat mengurangi kadar kolesterol dalam arteri dan meringankan sesak napas. Kayu manis membantu memperbaiki arteri dan pembuluh darah. Sementara kapulaga dan jinten bermanfaat melancarkan aliran darah dan menghangatkan tubuh. Bagi mereka pernah mengalami serangan jantung, dengan manfaat kayu manis, akan membantu mereka untuk tidak mengalami serangan jantung berikutnya. Bandrek Poci Mas juga dikonsumsi berbagai kalangan untuk membantu problem seksualitas pria dewasa, melancarkan aliran darah, membantu melonggarkan saluran pernapasan, asma, batuk berdahak, asam urat, influenza, rheumatik, masuk angin, susah tidur, suara parau, meningkat-

kan sistem kekebalan tubuh, hipertensi, susah buang air besar, tekanan darah rendah, perut kembung, sakit kepala dan mencegah aterosklerosis (yang dapat mengakibatkan jantung koroner). Herbal Bandrek Gula Poci Mas Instan, sudah beredar di Pontianak: Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Sahabat, Apt Imam Bonjol, Apt K Farma, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt K Bhakti, Apt Merdeka Timur. Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Pretty, Apt Utama Farma, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Bintang. TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO S Sehat, TO Fajar, TO S Lestari, TO Timur, TO Murni. Ketapang: Apt Mulia, TO Sumber Sehat, Apt Lestari Farma. Sambas: The Santos. Singkawang: Apt Sudarso dan Apt Singkawang. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Pontianak di nomor 08135264353.(biz)

Kisah Nyata Ani Supriyani:

Berhasil Hamil dan Lahirkan Anak Kembar Setelah Berobat dengan Shinse Husein SEJAK lahir tahun 1981, Ani Supriyani sudah mengidap sakit jantung bawaan dan jadi langganan rumah sakit khusus di Jakarta. Pada 1996, dia menjalani operasi jantung di rumah sakit yang sama. “Namun penyakit saya belum tuntas juga. Selain fisik saya masih lemah, bila kelelahan kuku dan bibir saya langsung membiru nafas juga sesak. Maka tak heran, saya sering pingsan baik di sekolah maupun di rumah, bahkan di perjalanan, sehingga jadi beban kedua orangtua,” ujarnya. Karena itu, pada 2002 ia coba kontak Shinse Husem Kartawijaya di Muara Karang, Jakarta Ulara. Oleh Husein Ani dianjurkan rutin minum Minyak Pohon Shachi yang dalam bahasa latin disebut Hipopphae. Hasilnya sangat menakjubkan. Dua bulan

selelah minum obat tersebut, nafasnya terasa lapang dan ringan. Tenaga lebih kuat, badan menjadi lebih fit dan daya pikirnya juga lebih baik dari sebelumnya. “Karena itulah saya bisa merampungkan SMA, bahkan lanjut ke perguruan tinggi, walau dengan nilai pas-pasan. Saya rutin minum Seabuckthorn sekitar setahun. Sejak itulah saya terbebas dari sakit jantung dan hidup normal hingga kini. Bahkan 30 Januari 2009 lalu, saya melahirkan sepasang anak kembar. Padahal menurut dokter, secara teori saya dilarang hamil, karena sakit jantung yang saya idap, membahayakan nyawa saya,” kenang Ani, warga Perumahan Kembang Larangan, Jl. Brotowali 4 No. 32 Ciledug, Tangerang tersebut. Lantan Ani bercerita, memasuki usia kandungannya 8 bulan lebih 1 minggu, fisiknya agak lemah dari sebelumnya, nafasnya agak sesak. Sejak itulah, katanya, gerak Ani agak lamban dari sebelumnya. Dokter kandungan yang

menanganinya memberi semangat. “Dokter mengharuskan saya menjalani operasi minggu berikutnya, yakni usia kandungan 8 bulan lebih dua minggu. Saya menjalani operasi di sebuah

rumah sakit yang cukup terkenal di Jakarta Selatan. Alhamdulillah, kedua bayi kembar saya lahir dengan sempurna,” ujar Ani lega sembari menambahkan sepasang anak kembarnya itu Muhammad Syaka Alfakir dan Isma Syafa Alfathira kini tumbuh sehat dan normal. Alamat praktik Shinse Husein perumahan Muara Karang, blok 8-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0916903378 dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561)738566-7061088 Pontianak. Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, Singkawang. TO Ceria Jl. Pasar Baru Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada Pontianak. Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)

Bantu Siswa Miskin Lanjutkan Pendidikan ke PT KESULITAN masyarakat di bidang ekonomi merupakan hal krusial yang membatasi masyarakat miskin untuk memperoleh kebutuhan hidup. Salah satu kebutuhan yang cenderung untuk tidak terpenuhi akibat kesulitan ekonomi, adalah kebutuhan akan pendidikan, terutama ke jenjang Perguruan Tinggi (PT). Hal tersebut diungkapkan Ketua Comdev & Outreaching Untan Entin Daningsih. Karenanya, sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat kurang mampu agar dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, kata dia, sejak tahun 2007 lalu, Kabupaten Ketapang dan Sekadau telah membuka peluang bagi anak-anak miskin yang berprestasi untuk melanjutkan pendidikanya ke bangku kuliah. ”Sejak saat itu kedua kabupaten itu bekerjasama dengan Universitas Tanjungpura (Untan) memberikan beasiswa penuh selama 4 tahun masa kuliah bagi siswa berprestasi,” katanya. Bahkan Entin menambahkan pada tahun 2009 Untan melalui unit Comdev

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

MINGGU KE 3 JANUARI 2011

Harga Rp. 8.000,Rp. 22.000,Rp. 42.500,Rp. 75.000,Rp. 50.000,Rp. 70.000,Rp. 17.500,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.000,Rp. 5.800,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

(Community Development) & Outreaching Untan, memberikan bantuan beasiswa penuh selama 4 tahun masa perkuliahan kepada 33 mahasiswa miskin berprestasi, melalui program pendanaan I-MHERE, PTPN XIII, dan Untan Mandiri. ”Tahun 2010 lalu, Untan

juga memberikan bantuan beasiswa penuh kepada 352 orang mahasiswa miskin berprestasi melalui program pendanaan Bidik Misi, I-MHERE dan BUMN Peduli,” jelasnya. Selain itu, kata Entin, sebagian besar beasiswa Outreaching merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Untan dan instansi lain. ”Untuk tahun 2011 ini, Untan kembali membuka kesempatan bagi siswasiswi miskin berprestasi dari seluruh kabupaten/kota di Kalbar dan Indonesia, untuk kuliah dengan beasiswa penuh selama empat tahun perkuliahan,” ujarnya. Dan peluang tersebut, kata dia, terbuka untuk siswa SMA lulusan 2010/2011

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

SATUAN

HARGA KET.

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 6.625 1.175 24.750 27.500 46.250 15.500 15.250 2.375 7.000 35.100 62.500 21.000

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.375 8.000 9.625 Luar Negeri 12.875 11.250 71.000 Kualitas A 23.000 42.250 16.900 7.975 24.675 4.250 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

dan lulusan 2011/2012 serta usia maksimal pada tenggat akhir pendaftaran 21 tahun. Menurut Entin, tahun 2011 ini, pendaftaran dibuka untuk semua program studi S1 di Untan kecuali Program Studi Ilmu Pemerintahan. Pendaftaran untuk program beasiswa ini mulai Februari 2011. Formulir dan mekanisme pendaftaran dapat diunduh melalui www.untan.ac.id mulai bulan Februari 2011. ”Nantinya mereka akan diseleksi untuk mendapatkan beasiswa penuh Outreaching program Bidik Misi, I-MHERE, Pemda dan lainnya,” jelasnya. Selain itu, lanjutnya, sistem penyeleksian yang ketat melalui program Sistem Informasi Beasiswa Outreaching (Sisbo), akan membantu memastikan bahwa kandidat yang terpilih adalah siswasiswa miskin berprestasi yang berhak memperoleh beasiswa untuk kuliah. Dengan demikian, ia berharap kepada pihak sekolah terutama wali kelas dan kepala sekolahnya, untuk mendorong siswa-siswinya mendaftarkan diri di program penerimaan mahasiswa dengan beasiswa Outreaching Untan tersebut. (ash/ser)

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

JENIS KOMODITAS

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000


Pontianak Post

komunikasi bisnis

Sabtu 29 Januari 2011

21

Advertorial

Sakit Lutut Lenyap, Tawarkan Berbagai Produk dengan Harga Promosi Salat pun Khusyuk KALAU pagi lutut Iskandar sering terasa sakit. “Apalagi ketika bangun dari salat, rasanya benar-benar tidak enak,” keluh Iskandar, seorang wiraswasta membuka percakapan. Telah 4 bulan lamanya, pria berusia 50 tahun ini merasakan kenyamanannya terganggu karena sakit lutut. Ayah 2 orang anak ini menyebut, pola makan yang kurang sehat dan faktor usia sebagai penyebab kesehatannya menurun. Kesemutan dan linu, nyeri terutama di malam atau pagi hari saat bangun tidur, sendi terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi, timbul benjolanbejolan kecil dari mulai sebesar biji beras sampai kacang hijau di daun telinga bawah adalah gejala-gejala asam urat. Asam urat bukanlah nama suatu penyakit, namun adalah suatu zat sisa metabolisme zat yang bernama purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Keadaan di mana tubuh mengalami kelebihan kadar asam urat disebut hyperuricemia. Pada kondisi normal, kelebihan purin ini akan dikeluarkan melalui urine dan feses. Namun jika purin yang masuk dalam tubuh terlalu banyak, maka ginjal akan kesulitan mengeluarkan zat tersebut sehingga terjadi penumpukan sisa metabolismenya (asam urat). Penumpukan sisa metabolisme zat purin dipersendian dapat menyebabkan bengkak dan rasa nyeri. Untuk mengatasi keluhannya itu, Iskandar yang berdomisili di Jl. Putri Dara Nante, Pontianak Kalbar ini telah mencoba serangkaian pengobatan, sampai akhirnya ia tertarik untuk mencoba Gentong Mas. “Sekitar 3 bulan yang lalu, saya mulai minum Gentong Mas, bersyukur sekali, keluhan yang saya rasakan sudah berkurang, salat pun jadi khusyuk,” ungkapnya bahagia. Kini, Iskandar ingin sekali membagi pengalaman sehatnya tersebut dengan orang lain. “Semoga pengalaman saya ini dapat bermanfaat untuk yang lain,” imbuhnya mengakhiri percakapan. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu gula aren dan nigella sativa (habbatussauda), terbukti memiliki banyak manfaat. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Habbatussauda bermanfaat menormalkan metabolisme, termasuk metabolisme purin sebagai pembentuk asam urat yang dipercaya dapat meningkatkan pengeluaran asam urat dari darah melalui urine. Gula aren bermanfaat menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil maksimal, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih (8 gelas sehari). Informasi lebih lanjut kunjungi www.gentongmas. com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek dan toko obat terdekat. Kota Pontianak: 081376179880/0561-7020305. Kabupaten Pontianak: Apt Mempawah, TO Ceria. Singkawang: 085220713000. Kubu Raya: Apt Amelia, Apt Arwana. Sambas: TO Sehat, Apt Mitra Jaya, TO Aman. Sanggau: TO Mulia, Apt Mandiri. Ngabang: Apt Meriba, TO Sehat. Sintang: TO Tiara, TO Setia Budi. Bengkayang: TO Berkat, TO Meriba. Ketapang: 081256520280, Apt Medistra Farma, TO Murni, Apt Mulia. Ijin Depkes:PIRT:812.3205.01.114.(biz)

Solusi Atasi Diabetes DIABETES, atau sering disebut dengan kencing manis, sudah bayak dikenal orang, hal ini disebabkan karena sudah bayak orang menderita akibat gula darah dalam tubuh terlalu tinggi. Penyakit ini menyerang siapa saja tanpa mengenal status dan umur, akibat gaya hidup yang jarang berolahraga dan banyak makanmakanan pabrik atau instant. Kencing manis adalah suatu keadaan di mana kadar gula berlebihan dalam darah, yang disebabkan karena organ pankreas tidak berfungsi dengan baik. Organ pankreas berfungsi untuk menghasilkan hormon insulin yang dibutuhkan tubuh untuk menukar gula kepada tenaga dalam tubuh. Glukosa adalah hal utama untuk menghasilkan tenaga. Gula yang berlebihan dalam darah Ningrum dapat keluar dari tubuh melalui kencing, sehingga penyakit ini disebut kencing manis. Tampa insulin, sel-sel tubuh tidak dapat menerima glukosa, walaupun kadarnya amat tinggi dalam peredaran darah. Penyakit diabetes yang di derita Ningrum, warga Singkawang, bukan karena pola hidup yang tidak sehat semata, namun merupakan warisan genetika dari orangtua yang menderita diabetes. Sering buang air kecil, dan lemas-lemas adalah hal biasa dan wajar, bahkan tangannya yang kena pisau dapur juga diangap biasa. Sebulan lebih luka dijarinya tak kunjung hilang, malah semakin membesar. Hal inilah yang membuat Ningrum khwatir dan mencari jawabannya melalui ilmu medis. Dokter menyatakan kalau gula darahnya tingi, imformasi ini sangat mengejutkan dan hanya bisa pasrah. Seminggu kemudian, bibinya yang mendegar hal tersebut datang dari Pontianak dan menyodorkan Azadra. Hanya dalam hitungan minggu gula darah Ningrum turun drastis, dan paling mengejutkan luka dijarinya akhirnya hilang. Azadra membantu menurunkan dan mestabilkan gula darah rendah serta meningkatkan daya tahan tubuh. Sudah terdaftar dengan No. POM.RI. 06 33 60 121. Tersedia diapotik dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Murni, Apt SR Dalam, Apt Amelia, TO Batara Jl. SR Dalam, Apt Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol, Apt Makmur 2, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, TO Sinar Abadi 1 dan 2 Jl Gajahmada. Apt Mandiri 2, TO Jenaka, TO Sumber Lestari Jl. A Dahlan, Apt Mandiri 1 Jl. Merdeka, Apt Merdeka Timur Jl.Cokroaminoto, Apt Mulia Jl. Urip. Apt K Bhakti Jl. Siam, Apt Makmur 1 Jl. Seraju, Apt Abadi Jl. Dipanegoro, Apt Sehat, Apt Utama Farma, Apt Kimia Farma. TO Murni Jl. Tanjungpura, TO Paris Jl. Paris 2, Apt MS Farma Jl.Veteran, TO Timur Pasar Cempaka, Apt Bersama, TO Fajar Jl. Komyos Sudarso, Apt Pretty Jl. Tanjung Raya2, Apt Utama Jl.S Sabran. Ketapang: Apt Lestari Farma Jl.Suprapto, Apt. Mulia, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka Jl. Dipanegoro, Apt Sudarso Jl.Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawa Jl. GM Taupik. Informasi lebih lanjut hubungi perwakilan kami di Hp nomor 081 352 022 980.(biz)

Pameran Multi Produk 2011 di Ayani Megamal Pontianak Dari 26 Januari Hingga 1 Februari 2011

AYANI Megamal Pontianak menggelar Pameran Multi Produk 2011. Kegiatan digelar dari 26 Januari hingga 1 Februari 2011. Dalam pameran ini, pengunjung bisa mendapatkan berbagai jenis barang seperti handphone, komputer, maupun peralatan rumah tangga dengan harga murah. Pameran yang berlangsung di lantai dasar Ayani Megamal Pontianak ini dihadiri ratusan pengunjung setiap harinya. Dengan antusias mereka mendatangi 20 stan yang ikut berpartisipasi. Setiap stan memiliki produk unggulan dengan harga promosi yang relatif murah dan terjangkau. Pada stan Acer Point, pengunjung bisa membeli Acer Aspire 4” dengan anti radeon dan windows 7 original dengan harga Rp4.299.000. Pengunjung juga bisa membeli Acer Aspire One Happy dengan harga USD 335, Acer Aspire One A0D255 dengan harga Rp3.150.000, Acer Aspire 4738Z-P621G32Mn dengan harga USD 489, dan Aspire 4253-E351G32Mn New dengan harga Rp4.299.000. Semua produk Acer bergaransi resmi dari PT.

Acer Indonesia. Pada stan CompuShop IT Center menawarkan PJM 522 dengan processor atom N 550, speed 1,5 Ghz, RAM 2Gb, HDD 320 GB, LCD 10”, dan warna Black Glossy dengan harga Rp2.874.000. Stan tersebut juga menawarkan PICO PAD processor Android 2,2, speed 600 Mhz, RAM 512 MB, HDD 16 GB, LCD 7”, dan warna Black Glossy dengan harga Rp4.650.000. Bagi yang ingin membeli printer, bisa mengunjungi stand Epson. Tak hanya komputer dan printer, pameran juga menawarkan berbagai jenis handphone dengan harga relatif murah. Stan Communication Shop menawarkan jenis handphone K-FONE, Venera, Sunberry, Micxon, dan Movi dengan harga berkisar dari Rp389 ribu sampai Rp540 ribu. Stan CSL Bluberry menawarkan Android 2,2 froyo inside hanya Rp3,999 juta. Stan Nexian menawarkan Hape Nidji hanya Rp333 ribu. Harga hape Nidji ini merupakan harga promosi. Stan Cavio menawarkan

handphone dengan fasilitas televisi yang banyak pilihan warna. Pada stan Flexi pengunjung bisa mendapatkan HP dan Modem CDMA dengan harga mulai Rp199 ribu. Pada Stan vivo pengunjung bisamendapatkanhandphoneduaband model terbaru dengan harga berkisar Rp300 ribu. Pada stan Communicate With Heart pengunjung bisa mendapatkan handphone G10 LINK dengan harga Rp379 ribu dan A10 dengan harga Rp280 ribu. Pada stan Jaya Selindo pen-

gunjung bisa mendapatkan handphone deZZo dengan harga berkisar Rp435 ribu (bonus T-shirt dan NSP). Selain handphone, pengunjung bisa mendapatkan berbagai produk peralatan home shopping seperti kompor listrik, alat terapi, pelangsing tubuh, dan alat pijit. Juga dimeriahkan stan motor Suzuki dan promosi perumahan dari stan CV Forsa. Jadi tunggu apalagi! Segera kunjungi Pameran Multi Produk 2011 di Ayani Megamal. (uni/biz)

Golden Fortune Imlexhibition At Mal Matahari 21-31 Januari 2011

KEMANAKAH akhir pekan ini? Akhir pekan ini mungkin menjadi istimewa dengan mengunjungi area parkir outdoor Mal Matahari, tempat digelarnya Bursa Tanaman Hias Imlexhibition mulai 26-31 Januari

2011 serta Pameran ”Golden Fortune Imlexhibition” di Lt. Dasar Mal Matahari. Dalam rangka menyambut Tahun Baru Imlek 2562 Mal Matahari mengadakan event, dengan tema ”Golden Fortune

Imlexhibition”denganberbagai rangkaian acara diantaranya pameran multi produk mulai 21-30 Januari 2011, di Lt.Dasar Mal Matahari. Event ini menampilkan berbagai produk diantaranya: Bajaj Motor menawarkan harga istimewa Bajaj Pulsar 135 LS dengan harga Rp15.550.000, Telkom Flexy promo HP CDMA Flexi harga mulai dari Rp149 ribu. Taxco Absolutly Mobile memberikan promo HP Qwerty Dual simcard, hanya dengan harga Rp295 ribu. Bali Collection menyediakan koleksi fashion, aksesoris dan perawatan tubuh khas bali. Sophie Paris hadir dengan koleksi fashion, kosmetik dan aksesoris. Sister Collection menyediakan koleksi tas elegant, dompet dan aksesoris cantik. Melly Shop menampilkan koleksi busana batik handycraft khas Yogya dengan diskon spesial 10-30%. Henny Collection,

menyediakan koleksi busana anak dan dewasa dengan desain yang unik. Colorfull Kids Collection menyediakan busana anak dengan promo diskon selama pameran. Hani Accesoris menampilkan produk-produk aksesoris wanita, Sinar Komputer memberikan promo Handycam Aiptek dan dapatkan produk-produk IT berkualitas.Calula Fashion menawarkan koleksi fashion, kain songket, tas dengan disc 10-20 %. Phipiet Collection menghadirkan koleksi busana muslim dan aksesoris. Taman Fantasia Kalbar memberikan promo gratis1tiketbermainsertagiftcantik untuk pengunjung Beruntung. D&L Store menyediakan alatalat kesehatan. Menyambut Tahun Baru Imlek kali ini, Mal Matahari menggelar bursa tanaman hias pada 26-31 Januari 2011. Dapatkan koleksi tanaman hias favorit,

pupuk, aneka pot bunga, bibit tanaman dan buah-buahan. Berbagai kuliner khas daerah juga dapat ditemukan seperti bubur pedas, empal gentong, siomay, kerupuk basah, kerak telor dan kuliner lainya. Menyemarakkan Imlek dan Cap Go Meh, Mal Matahari menyelenggarakan Karaoke Mandarin ”Golden Fortune of Rabbit Year” pada 21-26 Februari 2011 di Lt.2 Mal Matahari pukul: 18.30-22.00 WIB. Hadiah utama juara I uang Rp6 juta, juara II Rp3 juta, juara III Rp1 juta serta trophi dan piagam. Dapatkan juga ang pao mulai dari Rp150 ribu-800 ribu untuk 47 pemenang yang beruntung. Informasi dan pendaftaran hubungi Ulili (HP. 081345687588). Informasi event dan pameran dapat menghubungi management Mal Matahari Pontianak, Lt. Basement Telp.(0561) 766667.(biz/bn)

PPA Untan Hasilkan Akuntan Profesional Pendaftaran Gelombang II Tinggal 2 Hari Lagi Tes Masuk Digelar 5 Februari 2011 GERAKAN reformasi menuntut adanya transparansi, responsibility, accountability guna mewujudkan tata kelola yang baik bagi perusahaan/pemerintahan. Di samping itu, profesi akuntan juga menjadi sangat penting, dikarenakan tenaga akuntan diharapkan terlibat aktif dan mempunyai komitmen mendukung serta mengawal reformasi guna menciptakan tata kelola yang baik pula. Kesadaran dunia usaha maupun institusi pemerintah terhadap pentingnya tata kelola yang baik saat ini juga menujukan peningkatkan signifikan, sehingga dengan adanya akuntan profesional diharapkan dapat mengan-

tisipasi kebutuhan tenaga akuntan untuk saat ini dan masa akan datang. Sebab itu, Pendidikan Profesi Akuntan (PPA) Fakultas Ekonomi Universitas Tanjungpura hadir untuk menyiapkan kebutuhan akuntan profesional di Kalbar, dengan menyelengarakan program PPA, didukung SK Dikti No.233/D1.3/TK/2010. Penerimaan gelombang I PPA juga telah sukses dilaksanakan, namun PPA Untan kembali membuka penerimaan mahasiswa baru semester genap 2010/2011 angkatan ke II. Untuk kelas reguler dilaksanakan Senin-Kamis, pukul 18.45-22.00. Kelas eksekutif fullday setiap Sabtu, pukul 08.00-20.30. Pendaft-

PENGAJAR: Staf pengajar jurusan akutansi FE Untan ini, merupakan dosen-dosen yang telah teruji profesional dan berpengalaman di bidang akuntan.

aran gelombang II ini tinggal dua hari lagi Senin, 31 Januari 2011 dan tes masuknya akan dilaksanakan 5 Februari 2011. Gelombang II ini kelas akan dibatasi, maka jangan ditunda lagi. Segera daftarkan diri Anda di sekretariat PPA FE

XL Raih Marketing Dream Team Champion 2010 Penghargaan Bagi Insan Pelaku Pemasaran PETA bisnis yang lam kompetisi ini, terberubah cepat dendapat lebih dari 100 gan tantangannya tim marketing yang yang kian kompleks, diseleksi, dan akhjelas menuntut hadirnya terpilihlah 3 tim irnya pemasar-peyang layak menerima masar ulung yang Marketing Dream rajin berkreasi dan Team Champions ulet berinovasi. Pada 2010, salah satunya awal 2011 ini,Tim PT XL Axiata Tbk Marketing PT XL (XL). Axiata Tbk (XL) meDi ajang kompetisi menangi dua pengini, tim XL diwakhargaan bergengsi ili oleh Riza Rachdi bidang market- TERIMA PIAGAM: VP Marketing Communication madsyah (GM Mass ing, yaitu Market- XL, Turina Farouk menerima piagam penghargaan Marketing Product), ing Dream Team Marketing Dream Team Champion 2010 dari pakar Turina Farouk (VP Champion dan The marketing Hermawan Kartajaya (kanan). Marketing CommuBest Chief Marketing nications), Pantro Officer 2010 dari Majalah SWA. Penyerahan Pander S (Head of Corporate Strategy), Febriati penghargaan berlangsung di Jakarta, Rabu Nadira (Head of Corporate Communication), malam (26/1). Hesty Damayanti (Brand Communication Untuk kategori Marketing Dream Team Cham- Manager); Oni Marbun (Senior Manager Prepions, metodologi seleksi masih seperti tahun- paid Product) tahun sebelumnya. Setiap tim peserta dinilai GM Mass Marketing Product XL, Riza Rachberdasarkan materi proposal serta presentasi yang madsyah mengatakan, “Membangun tim marmeliputi aspek-aspek strategi pemasaran yang keting yang solid bukanlah hal mudah, apalagi mereka kembangkan: penanganan merek, komu- sekaligus yang kreatif dan dapat memenuhi nikasi pemasaran, layanan dan program loyalitas, kebutuhan perusahaan dalam kondisi kompetisi penjualan dan distribusi, pengembangan produk di industri yang sangat ketat. Penghargaan ini baru, Internet marketing, mobile marketing, dan akan semakin memacu kami dalam berkreasi berbagai kegiatan pemasaran lainnya. dalam memenuhi kebutuhan pelanggan XL, Untuk penilaian, SWA menggandeng MarkPlus sekaligus memenangi pasar telekomunikasi dan Indonesia Marketing Association (IMA). Da- seluler Indonesia,” ujarnya.(*/biz)

Untan bertempat di gedung PPA FE Untan Jl. A Yani, atau dapat menghubungi di nomor telp (0561)-7586392, fax. (0561) 713707 maupun dapat melalui email: ppak_untan @ yahoo.com. Ketua PPAk FE Untan DR

Haryono mengatakan, lama pendidikan PPA Untan 1 tahun, apabila dinyatakan lulus, maka mahasiswa tersebut berhak memakai gelar akuntan dan mempunyai nomor register akuntan yang dikeluarkan Kementrian Keuangan RI. Pendidikan PPA adalah satusatunya di Kalbar dan kuota penerimaan mahasiswanya juga dibatasi yang ditentukan Dikti. Maksimal penerimaan mahasiswa dalam satu tahunya hanya sekitar 80 mahasiswa. “PPA sendiri merupakan kelanjutan program S1 Akutansi, guna memperoleh gelar akuntan. Gelar ini adalah syarat mengikuti program profesi selanjutnya, baik menjadi akuntan publik dengan mengambil gelar Certified Public Accountant (CPA) atau menjadi akuntan negara melalui jalur PNS,” katanya.(and/biz)

Venera C100

Ponsel Mungil untuk Musik JIKA suka mendengar musik lewat ponsel, tapi maunya ponsel yang mudah dibawa kemana saja dan tak memberatkan kantong, maka ponsel ini sangat cocok. Bentuknya mungil dengan desain Candy Bar dan ringan. Nama ponsel ini adalah C100, salah satu ponsel musik Dual GSM besutan Venera. Menurut Unhy, karyawati Techno Phone Solution Karebosi Link, ponsel ini sangat cocok buat yang doyan musik tapi tidak merepotkan dtenteng. “Ponsel ini punya speaker stereo yang cukup bagus. Suaranya terdengar jelas saat memutar musik,” katanya. Selain itu, lanjut Unhy, ponsel ini memiliki layar LCD berukuran 1,8 inci. Dengan layar tersebut tampilan gambar akan lebih jelas dan lebih nyaman. “Di dalamnya telah dibenamkan aplikasi FM Radio yang lebih memudahkan pengguna mendengarkan acara radio favorit. Ada pula kamera, MIDI, MP3, dan 3GP. MUNGIL: Unhy memamerTersedia pula aplikasi blukan ponsel Venera C100 di tooth dan USB untuk urusan stan Techno Phone Solution transfer data,” ujar Unhy. Karebosi Link, kemarin. Venera C100 juga sudah support microSD hingga 2GB. Ponsel mungil ini juga menyediakan buku elektronik, call record, dan digital video, serta AVI Player. AVI Player sendiri berfungsi untuk memutar semua jenis file media dan merupakan pemutar multimedia yang cukup andal. Soal ketahanan baterai, ponsel ini menggunakan baterai 750mAh. Mampu bertahan 3–4 jam untuk talk time. Sedangkan untuk Standby mampu bertahan3–4 hari. Adapun untuk mendengarkan music, ponsel ini mampu bertahan hingga 35 jam. “Harganya dibanderol Rp350 ribu. Setiap pembelian gratis memori microSD 1GB dan bergaransi 1 tahun,” pungkas Unhy. (sam)


22

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011


AnEKA PONTIANAK

Pontianak Post l Sabtu 29 Januari 2011

Aksi 60 Penari Sambungan dari halaman 17 pakaian tiga etnis. Enam penerjun payung yakni Mei Sulawesiyanto, Ramli Ramlan, Sigit Sugiardi, Iptu Pol M Yudi, Irwan Dirgantara, dan Serda Yusuf Budi Dharma tepat mendarat di halaman kantor gubernur. Kemudian mereka menyerahkan enam bendera jajaran muspida. Bendera merah putih diserahkan kepada Pangdam XII Tanjungpura, bendera Akcaya

diserahkan kepada Gubernur, bendera Visit Kalbar 2011 diserahkan kepada Wakil Gubernur, bendera HUT Pemprov diserahkan kepada Sekda, bendera Sapta Pesona diserahkan kepada Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, serta bendera KONI diserahkan kepada Ketua Umum Koni Kalbar. Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Kalbar, M Ridwan mengatakan puncak peringatan yang dipimpin

langsung Gubernur Cornelis ini dihadiri seluruh jajaran Muspida Kalbar. Diantaranya Pangdam XII Tanjungpura, Gerhaan Lantara, DPRD Kalbar, Wali Kota Pontianak, pelajar, mahasiswa, dan lainnya. ”Beberapa kegiatan sudah dilaksanakan sebelumnya, seperti lomba futsal, voli campuran khusus satuan kerja perangkat daerah, voli antar klub, dan balap sepeda. Hari ini ada pembagian hadiah

bagi pemenangnya,” kata Ridwan. Rangkaian kegiatan hari ulang tahun ini masih berlanjut hingga Minggu (30/1). Beberapa kegiatan yang dilaksanakan yakni senam, bazar bahan makanan pokok, dan berbagai perlombaan. ”Ada lomba merias wajah tanpa kaca, lomba mengenakan seragam sekolah, dan lomba lainnya. Saya berharap masyarakat bisa ikut berpartisipasi,” katanya. (uni)

Birokrat Jangan Sekadar Makan Gaji Saja Sambungan dari halaman 17 tetapi juga buku pelajaran. ”Sekarang ini yang mahal buku pelayaran. Saya berharap pemerintah bisa menyediakan buku pelajaran gratis. Bukan jadi hak milik anak, tetapi dipinjamkan selama setahun. Saat ini sudah ada, tetapi sedikit. Sisanya harus beli. Harganya lumayan mahal,” ungkapnya. Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mengakui masih banyak yang perlu dibenahi. ”Memang masih banyak yang perlu dibenahi. Terutama sumber daya manusia dan birokrat aparaturnya,” kata Cornelis, kemarin. Ia menjelaskan dalam konteks pembangunan

Pemprov Kalbar, aspek sinergitas menjadi salah satu faktor subtantif yang harus dip erhatikan dalam p e nyelenggaraan pemerintah sehari-hari. Hal ini penting dilaksanakan mengingat luas wilayah Kalbar yang mencapai 146.807 kilometer persegi, mencakup 12 kabupaten dan dua kota. Dari kabupaten dan kota yang ada, terdapat 175 kecamatan, 85 kelurahan, dan 1.426 desa, Selain itu, Kalbar juga menjadi salah satu provinsi yang berbatasan dengan negara tetangga. Begitu pula bidang ekonomi, sampai November 2010 ekspor non migas dari Kalbar mencapai 85,708 USD dengan volume 916,751 ton. ”Laju in-

flasi Kalbar hanya 0,29 persen sampai 0,3 persen. Relatif lebih rendah dibandingkan provinsi lainnya. Hal ini menandakan industri Kalbar tengah berkembang pesat dan terus meningkat,” ungkap Cornelis. Sinergitas pembangunan dari hulu ke hilir menjadi prasyarat mutlak bagi suksesnya pembangunan di daerah. Keseimbangan antara pembangunan di kabupaten dan kota harus selaras dengan pembangunan di provinsi. Kondisi ini berdampak pada pembangunan di daerah yang memberikan sumbangan nyata terhadap pembangunan nasional. Kondisi Kalbar yang memiliki kawasan berbatasan den-

gan membuat pemerintah harus memperhatikan pengelolaan pembangunan di sana. ”Pembangunan di kawasan perbatasan menjadi penting. Selain memperkuat pendekatan keamanan, saat ini juga diperlukan pendekatan kesejahteraan,” kata Cornelis. Sebelumnya, ia juga mengatakan Pemprov Kalbar akan membenahi pegawai negeri di jajarannya. Pembenahan ini dimaksudkan agar pegawai negeri dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, terutama dalam melayani masyarakat. ”Birokrat jangan sekadar makan gaji saja. Kebijakan yang dibuat harus untuk kepentingan rakyat,” katanya. (*)

Harga Beras Naik Sambungan dari halaman 17 harapkan masyarakat bisa datang beramai-ramai memanfaatkan kesempatan ini,” ujarnya. Edi Suardi, kepala Bidang Pelayanan Publik di Divisi Regional Bulog Kalbar menambahkan, saat ini harga beras cenderung mengalami kenaikan. Hal ini dipicu oleh terhambatnya proses angkutan beras akibat cuaca yang ekstrem. Cuaca ekstrem tersebut telah menimbulkan biaya

angkut beras yang semakin tinggi. Di samping menggelar pasar murah bersama pemprov, sejak 17 Januari lalu Bulog juga melaksanakan operasi pasar di enam lokasi di Kota Pontianak yaitu Pasar Mawar, Dahlia, Flamboyan, Kemuning, Puring dan Kapuas Besar mulai Senin sampai Jumat. Melalui operasi pasar ini, warga juga dapat mendapatkan beras dengan harga relatif murah. Namun, harga beras yang

Selain itu, guna mengantisipasi lonjakan harga beras, Bulog pun mempercepat penyaluran beras miskin (raskin). Saat ini, proses penyaluran raskin sudah dilakukan untuk Kota Pontianak, Singkawang, Putussibau, Sintang dan Sanggau. Sementara jadwal penyaluran untuk kabupaten lain segera menyusul. Melalui pasar murah dan operasi pasar ini, diharapkan masyarakat dapat terbantu dalam mencukupi kebutuhannya.(rnl)

saat ini, Nunung mengatakan sangat senang. Katanya, sekarang ini adalah masa kejayaan bagi seni foto. “Bayangkan, anak SD sekarang sudah pegang kamera. Hampir semua orang di hapenya ada kamera. Itu sudah termasuh fotografi. Apalagi teknik manipulasi foto lewat kamera dan software komputer juga mudah diterapkan,” imbuhnya. Ditanya mengenai tentang mengapa mengambil tema “Melukis dengan Cahaya”,

Nunung ingin menunjukan hakikat dari seni fotografi itu sendiri. Fotografi menurutnya tidak membutuhkan bakat khusus, siapapun bisa melakukannya. “Dalam seni fotografi, bakat tidak terlalu menonjol. Untuk menjadi fotografer handal, kita hanya perlu menguasai teknik-teknik fotografer. Ibaratnya, sepuluh teknik fotografi harus dicoba seribu kali. Asalkan rajin berlatih pasti bisa,” papar Nunung. (ars)

Melukis dengan Cahaya Sambungan dari halaman 17 ditampilkan dar i bermacam-macam genre. Decky Hendrik, salah seorang peserta mengatakan bahwa pameran tersebut sebagai ujian terakhir dirinya mengikuti sekolah fotografi. “Karena ini yang terakhir jadi saya hanya pajang dua yang terbaik,” kata Decky. Dirinya menampilkan dua foto bernuansa humanisme, perempuan tradisional Dayak Kayan di Kapuas Hulu dan

upacara sembahyang kubur keluarga Tionghoa di Pontianak. Direktur Rock Photography Nunung Prasetyo mengaku puas dengan hasil yang dipertontonkan oleh siswasiswanya. “Mereka hebat, biarpun masih termasuk baru di bidang ini (seni fotografi) tapi hasilnya sangat bagus,” ujar fotografer jebolan Institut Seni Indonesia, Yogyakarta ini. Menanggapi semakin maraknya dunia fotografi

Pembebasan Lahan Outer Ring Road Ditargetkan Tahun Ini Sambungan dari halaman 17 direncanakan akan dilakukan bekerjasama (sharing) dengan Pemerintah Kota Pontianak, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan Pemerintah Kabupaten Pontianak. “Ya, kita kerjasamalah di situ,” katanya. Sedangkan dana untuk pembangunan fisik jalan lingkar dan kanal diharapkan akan diperoleh dari bantuan pemerintah pusat.

Pemprov akan mengusulkannya ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Bappenas segera setelah pembebasan lahan tuntas. Pembebasan lahan ini ditargetkan dapat selesai tahun 2011. “Kita selesaikan masalah sosial dulu. Target kita, kalau bisa tahun 2011 ini selesai,” katanya. Rencana pembangunan jalan lingkar luar dan kanal, menurutnya sudah termasuk ke dalam tata

ruang provinsi dan menjadi salah satu program pemprov. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Pemkot Pontianak juga sudah mengganggarkan dana untuk pembebasan lahan guna mewujudkan pembangunan jalan lingkar luar (outer ring road). “Kita sudah anggarkan untuk pembebasan lahan percepatan jalan outer ring road tahun ini,” tegas Wali Kota, Sutarmidji.

Dia menjelaskan, pembebasan lahan untuk jalan lingkar luar sebetulnya sudah pernah dilakukan. Namun, desain pembangunannya mengalami perubahan sehingga perlu adanya pembebasan lahan kembali. Percepatan pembangunan outer ring road dinilai perlu kerjasama dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.(rnl)

Stacker Terbakar Kontainer Hangus Sambungan dari halaman 17 Percikan tersebut menyulut timbulnya kebakaran. “Sebelum terbakar, Imam sempat melihat apinya,” kata Kapolsek. Stracker yang terbakar sedang dikemudikan Iman itu ketika lagi memindahkan peti kemas. Lalu muncul percikan api yang berasal dari konsleting kabel starter yang berada di bawah stracker. Dengan cepat api langsung membesar. Iman pun langsung berlari

meninggalkan alat berat tersebut. Ia kemudian memberitahukan kejadian kebakaran kepada satpam yang berjaga di pos pintu 07. Rifki, Satpam menjelaskan, secara rutin pemindahan kontainer telah dimulai sejak malam hari. Aktifitas sempat terhenti sejenak pukul 04.00. Karena menjelang salah subuh dan memang jadwal istirahat. Usai satu jam berisitirahat aktifitas pemindahan peti kemas kembali

berlanjut. “Sekitar setengah jam berikutnya Iman berlari ke depan menuju pos penjagaan. Kemudian mengabarkan ada kebakaran,” kata Rifki. Rifki langsung menuju lokasi kejadian. Dia tiba dari lokasi, api sudah membesar. Ia langsung melaporkan kebakaran kepada Polsek Pelabuhan Dwikora. Tidak lama berselang tim regu pemadam datang membantu memadamkan api agar tidak meluas. Tim regu pemadam untuk

menguasai api perlu waktu lebih kurang 40 menit. Akibat insiden tersebut selain membakar stracker, tiga kontainer ikut hangus. Dua kontainer itu berada di sebelah kanan dan kiri stracker. Sementara satu kontainer lagi posisinya sedang melekat di stracker. Aparat kepolisian langsung melokalisir lokasi kejadian dan memasang garis polisi. Kebakaran tidak sampai mengkibatkan aktifitas pelabuhan terganggu. (stm)

dipecahkan fasilitator dan petugas gizi. ”Untuk kelompok gizi ini ada bantuan dana sebanyak tiga tahap hingga 2012. Masyarakat membuat proposalnya,” kata Hendri. Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Andy Jap berharap bantuan motor yang diberikan dapat meningkatkan kinerja petugas di lapangan. ”Bisa digunakanlah untuk meningkatkan gizi masyarakat,” katanya. Berdasarkan data Dinkes Kalbar pada 2010, angka gizi buruk di Kalbar 2,02 persen, masih dibawah angka nasional yang 5 persen. Sepanjang 2010 terjadi 599 kasus gizi buruk dan 10 anak meninggal dunia. Paling banyak

berada pada Kabupaten Kapuas Hulu dan Bengkayang, masing-masing 117 kasus dan 112 kasus gizi buruk. Diikuti Kabupaten Sanggau sebanyak 94 kasus, Sambas 87 kasus, Sintang 25 kasus, Kubu Raya 21 kasus, dan Sekadau dua kasus. Pada daerah lainnya, kasus gizi buruk menyebabkan korban jiwa, yakni pada Kota Pontianak terjadi 30 kasus dan 1 meninggal dunia, Landak 38 kasus dengan 4 meninggal dunia, Melawi 17 kasus dan 1 meninggal dunia, Ketapang 20 kasus dan 1 meninggal dunia, serta Kayong Utara 6 kasus dan 2 meninggal dunia. Kepala Dinas Kesehatan Landak, Magdalena Nurainy Sitinjak yang datang langsung menerima secara simbolis

PONTIANAK- Ketua umum DPP (Dewan Pimpinan Pusat) BAT (Brigade Anak TNI), Gusti Muhammad Andrian Lie mengatakan, selain berusaha membantu berbagai program pemerintah yang berkaitan dengan masalah sosial kemasayarakatan, BAT juga dimaksudkan sebagai upaya menyatukan persepsi anak-anak TNI yang ada, sehingga bisa selalu kompak dan solid dalam memecahkan setiap permasalahan sosial yang ada ditengah-tengah masyarakat. “Dengan begitu kekompa-

kan antara anak-anak TNI akan selalu terjaga dan tidak mudah terpecah,”jelasnya. Hal ini ditekankannya saat peresmian Brigade Anak TNI (BAT) Kalbar di tempat Notaris Sulistiyo di Jalan Podomoro, Pontianak. Diterangkan, organisasi ini di gagas oleh lima orang yang saat ini juga menjabat sebagai pengurus inti di BAT. Adapun penggagas berdirinya BAT tersebut yaitu Gusti Muhammad Adrian Alie (sebagai ketua umum BAT), Zulfydar Zaidar Mochtar sebagai sekertaris BAT, Satryo seba-

gai penasehat, Raden Dadang Hendrawan sebagai bendahara, dan Rusidi sebagai bidang kaderisasi. Untuk sementara waktu lanjutnya secretariat BAT beralamat di Jalan Karimun No. 12 Pontianak. Sebagai mitra pemerintah, BAT diharapkan mampu membantu menangani masalahmasalah sosial. Misalnya seperti bencana dan lain-lainnya. ‘’Perkumpulan sosial yang tanggap dengan situasi dan masalah yang terjadi di lingkungan kita,’’ tambah Andrian lagi. (ash)

Relatif Masih Aman Sambungan dari halaman 24 penggunaan dana bantuan tersebut. GF merupakan penyandang dana terbesar utama yangdigunakanuntukmengatasi AIDS, TB dan malaria. Rizal mengatakan, dalam membantu penanggulangan AIDS di Kalbar, GF telah menyumbang dana sebesar hampir Rp6 miliar untuk dua tahun (2010-2011).Danaitudigunakan antara lain untuk mendukung pengobatan dan perawatan pengidap HIV/AIDS. “Jadi tahun ini kita masih ada dana. Program masih jalan,” sebutnya. Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Andi Jap mengatakan,

selama ini GF memberikan kontribusiyangsignifikandalam program kesehatan di Kalbar. Karena itu, dia berharap dana bantuan atau sumbangan GF tidak diselewengkan hingga berdampak pada dihentikannya bantuansebagaimanayangtelah terjadi di negara lain. “Bantuan Global Fund sangat bermanfaat bagi Kalbar karena APBD kita terbatas dan kemampuan masyarakat juga terbatas. Salah satunya yang terakhir adalah program malaria berupa kelambunisasi,” katanya. Untuk penanggulangan HIV/ AIDS, sampai sekarang GF juga membantu pengobatan antiretroviral (ARV). Pada prinsipnya,

selamainibantuanGFmenutupi kekurangan dana pemerintah. Untuk program AIDS, TB dan malaria, diperkirakan proporsi GFmencapai50persendaridana yang dialokasikan pemerintah. Menurut Andi, selama ini penggunaan bantuan GF disinergiskan dengan dana yang berasal dari pemerintah. “Tidak boleh tumpang tindih, misalnya GF tangani bidang apanya, yang ditangani APBD kabupaten apa, pusat apa. Prinsipnya seperti itu. GF arahnya ke mana, APBD arah ke mana, APBN ke mana. Sama-sama, ibaratnya patungan, gotong royong,” jelas dia.(rnl)

Pangdam Tak Ingin Bercerita negara di perbatasan Kalbar terjadi sejak lama. Dari 1980 kawasan perbatasan menjadi beranda belakang Indonesia. ”Sekarang sudah saatnya harus menjadi beranda depan,” kata Christiandy, kemarin. Menurut Christiandy, komitmen pemerintah untuk membangun kawasan cukup baik. “Kita tidak tinggal diam dan juga mencari dana dari pusat. Tahun ini kita dapat Rp1 miliar untuk infrastruktur. Pembangunan di sana juga sudah dimulai,” katanya. Gubernur Kalbar, Cornelis mengatakan kepindahan warga Kalbar menjadi warga negara Malaysiadikarenakanpersoalan ekonomi.”Inikanmasalahperut. Kita bangun ekonominya,” kata Cornelis, kemarin. Tahun ini Pemerintah Kalbar akan membangun perbatasan dari sisi ekonomi,

politik dan infrastruktur. Tetapi pembangunannya dilakukan bertahap. ”Tidak bisa seperti revolusi. Prosesnya bertahap, dan pemerintah sudah mulai,” ujarnya. Staf Pengajar Fakultas Hukum Universitas Tanjungpura Budi Bangun menilai perpindahan warga negara tidak bisa digeneralisir. Banyak persoalan yang menyebabkanstatuskewarganegaraan seseorang berubah. “Tidak bisa digeneralisir alasan membuat seorang mengubah status kewarganegaraannya,” kata Budi di Pontianak, kemarin. Menyinggung soal nasionalisme, Bangun mengatakan, paham tersebut memang perlu menjadi catatan. Tetapi tidak bisa melarang seseorang menjatuhkan pilihan mengubah kewarganegaraanjikamerasaakan mendapatkan kesejahteraan. Bila ditempat asalnya masalah ekonomi dianggap belum ter-

penuhi. Karena itu, lanjut kandidat doktor Undip ini, pemerintah mestinya dapat memperhatikan kesenjangan ekonomi masyarakat perbatasan. Supaya masalah ekonomi tidak menimbulkan dampak serius seperti kepindahan warga negara. Maka, dia menilai komitmen pemerintah sangat dibutuhkan dalam mengatasinya. Sehingga akses masyarakat dapat menjadi terbuka. Sebab mandeknya pembangunan turut mengakibatkan terisolirnya lingkungan masyarakat perbatasan. Sementara akses ke wilayahnegerijiranbegitudekat. Hubungansecarasosialmenjadi lebih terbangun. “Sebuah fenomena (pindah kewarganegaraan,red) membutuhkan penyelesaian serius dari pemerintah serta solusi tepat. Tapipersoalantidakdapatdigeneralisir,” kata Budi. (uni/stm)

Dua Mantan Camat Jabat Badan Pengawas Sambungan dari halaman 24 yang berkaitan dengan pasar Kapuas Indah yang beberapa waktu lalu menjadi obyek sengketa, itu tidak lagi masuk dalam rekening tim tapi langsung menjadi pendapatan PD Pasar Kapuas Indah,” tegas Midji. Danayangadadalamrekening timagardikonsultasikandengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan.“Kalaumemang harus segera ditransfer ke rek-

ening PD Pasar Kapuas Indah, segera ditransfer ke rekening PD PasarKapuasIndah.Kalauharus segera ditransfer ke rekening kas daerah, segera transfer ke rekening kas daerah,” ujarnya. Dia menambahkan, selain di Kapuas Indah, di samping lapangan Perbasi juga bisa dilakukan penataan oleh PD Pasar Kapuas Indah supaya banyak unit-unit kios yang bisa dikelola. Demikian juga di Pontianak Utara, banyak

peluang dan ada lahan-lahan Pemkot yang bisa sebenarnya dilakukan atau dikelola oleh PD Pasar Kapuas Indah. “Saya berharap kepada Pak Trisna, Pak Yusuf dan Bu Rasmiah juga ikut memikirkan bagaimana PD Pasar Kapuas Indah ini bisa berkembang dan bisa menjadi salah satu perusahaan yang memberikan income atau pendapatan asli daerah yang cukup baik,” pungkasnya. (ody)

Amankan dari Disintegrasi Bangsa Sambungan dari halaman 24 seperti itu. Karena ada kesejarahan yang melekat dengan Kerajaan Malaysia dan Brunei Darusalam. Mereka dengan masyarakat yang berada di Jiran banyak yang masih dalam satu pertalian darah,” katanya. Hal yang sama dikatakan M Isya. Politikus Partai Demokrat ini berharap pemerintah pusat terus membangun infrastruktur di kawasan perbatasan sehinggamendorongpertumbuhan ekonomi masyarakat di sana. ”Saya juga harapkan, pemimpin baru Kabuapten Sambas kelak juga mempunyai komitmen kuat membangun kawasan perbatasan di Sambas,” kata anggota Komisi C DPRD Kalbar ini. Terpisah, Ketua Komisi A

DPRD Kalimantan Barat Retno Pramudya mengatakan, pihaknya mendukung pembentukan Kabupaten Sekayam Raya jika memang menjadi aspirasi rakyat dan untuk mendekatkan pelayanan pemerintahan. Pihaknya siap mefasilitasi pembentukan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Sanggauitu.”Tentunyaharusada kajian terlebih dahulu. Jangan sampai, pembentukan kabupaten baru itu malah menjadi beban di kemudian karena belum mampu membiayai pemerintahannya,”ujarPolitisiPPPdari daerah Pemilihan Kabupaten Sanggau ini. Menurut Retno, dari segi geografis memang kawasan itu layak dimekarkan. ”Sanggau terlalu luas. Apalagi Sekayam merupakan daerah perbatasan,”

ujarnya. Sebelumnya, sejumlah perwakilan Tim Pembentukan Kabupaten Sekayam Raya (wilayah Kabupaten Sanggau) menuntut percepatan pemekaran. Pemekaran Kabupaten Sanggau dan pembentukan Kabupaten Sekayam Raya dirasakan sangatmendesakkarenawilayah iniberadadikawasanperbatasan dan dalam kondisi tertinggal. Bahkan, di Sekayam juga terdapat ancaman disintegrasi bangsa. “Ancamandisintegrasibangsa kita lihat memang ada. Salah satunya yaitu dengan adanya warga yang pindah menjadi wargaMalaysia.Itubarudarisatu dusun yang tercatat,” kata Christoforus Lomon, usai melakukan pertemuandenganWakilGubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya, Rabu (26/1). (zan)

Alokasikan Dana Rp1,23 T Bantu Persalinan

Sepuluh Anak Tewas Sambungan dari halaman 17

BAT Bantu Program Pemerintah

Sambungan dari halaman 24 dijual dalam operasi pasar ini masih sedikit lebih tinggi dari harga beras yang dijual dalam pasar murah HUT Pemprov. “Untuk operasi pasar, harganya Rp6.350 per kilo, selisih Rp150 dari pasar murah pemprov,” ungkapnya. Operasi pasar ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan hingga harga beras stabil. “Kemungkinan sampai musim panen. Soalnya sekarang harga beras lebih dari delapan ribu per kilogram dan cenderung naik,” ujar Edi.

23

bantuan mengatakan motor akan digunakan untuk puskesmas pada daerah yang sangat terpencil. Di Kabupaten Landak terdapat lima daerah yang termasuk kategori sangat terpencil berdasarkan data Dinas Kesehatan. ”Tetapi tidak menumpuk pada satu puskesmas itu saja. Akan kami salurkan juga kepada puskesmas daerah lainnya yang membutuhkan,” katanya. Magdalena mengatakan dengan adanya motor operasional petugas gizi bisa jemput bola mendatangi penduduk untuk sosialisasi peningkatan gizi. Saat ini dari 340 ribu penduduk di Landak, hanya kurang dari 40 ribu penduduk yang tidak menerima jamkesmas mau-

pun jamkesda, sedangkan sedikitnya 300 ribu penduduk menerimanya. Kondisi ini menandakan masih banyak penduduk yang termasuk kategori miskin dan berpotensi mengalami gizi buruk. ”Makanya bantuan motor ini akan digunakan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat untuk mendukung program yang sudah ada selama ini seperti pemberian vitamin bayi gratis dan makanan tambahan,” ungkapnya. Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Multi Juto Bhatarendo bersyukur dengan adanya program NICE ini. Hanya saja bantuan yang disampaikan kepada kelurahan sering terlambat. ”Beruntung kami memiliki pusat pemulihan gizi,” kata Multi. (uni)

Sambungan dari halaman 24 nanti sudah diupayakan pelayanan persalinan gratis, maka masyarakat juga harus mampu merencanakan kehamilan dengan baik agar tercipta pula kesehatan yang lebih baik bagi para ibu dan sang anak,” pesannya. Program persalinan gratis menurutnya digulirkan pemerintah untuk menekan Angka Kematian Ibu melahirkan guna

mengejar target Millenium Development Goals. “AKI merupakan salah satu target MDGs yang tampaknyapalingsulittercapaidi Indonesia,” ujarnya. Saat ini, kata Karol, setiap tahun terdapat sekitar 4,5 juta kelahiran di Indonesia. Sementara data terakhir AKI mencapai sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup. Itu berarti setiap tahun diperkirakan terjadi 10.260 kematian ibu atau

terdapat sekitar 28 kematian ibu setiap hari. Risiko kematian ibu karena melahirkan di Indonesia sekitar satu berbanding 438 kelahiran hidup. Terdapat satu kematian ibu untuk setiap 438 kasus kelahiran hidup. “Angka ini masih jauh lebih tinggi dibanding AKI di negara maju, dengan risiko kematian ibu sekitar satu berbanding 7.300,” kata Karol. (rnl)

Tekan Aktivitas Ilegal Sambungan dari halaman 17 perekonomian masyarakat antarperbatasan akan semakin meningkat. Ini yang kita harapkan,” kata Politikus Partai Amanat Nasional ini. Demikian pula infratruktur keimigrasian, bea cukai, dan

karantina, serta aparat yang profesional, juga mesti menjadi perhatian serius oleh pemerintah. Karena jika tidak, aktifitas ilegal seperti penyelundupan dan peredaran narkotika internasional dapat memanfaatkan jalur ini.

Tony juga berharap, dengan dibukanya PLB Aruk-Biawak ini juga menggairahkan sektor investasi di Kabupaten Sambas. Apalagi dengan adanya Kawasan industri Semparuk. ”Mudahmudahanlah KIS ini juga dapat hidup. Jangan sebatas namanya saja,” ujarnya. (zan)


metropolis

24

Pontianak Post

GLOBAL FUND

Relatif Masih Aman RELAWAN dari Global Fund untuk penanggulangan AIDS di Kalimantan Barat Rizal Ardiansyah mengatakan, program kesehatan yang didanai GF di Kalbar masih berjalan dengan baik. Penahanan bantuan atau sumbangan GF menurutnya tidak terjadi di Indonesia tetapi negara lain. “Itu bukan sumbangan untuk Indonesia tetapi tiga negara lain yang diduga melakuRizal Ardiansyah kan pelanggaran sistem kerja sama. Jadi, itu tidak berdampak bagi Kalbar. Kita hanya diingatkan supaya tidak menjadi seperti tiga negara tersebut,” katanya saat dihubungi kemarin. Pernyataan ini disampaikan menyusul isu tentang penahanan sumbangan GF akibat dugaan korupsi. Jerman menunda pembayaran sebesar lebih dari 200 juta euro untuk lembaga GF dalam penanggulangan AIDS, TB dan malaria karena menduga ada tindakan korupsi dalam Ke Halaman 23 kolom 5

KAPUAS INDAH

ISTIMEWA

DILANTIK: Wali Kota Pontianak usai melantik Badan Pengawas PD Kapuas Indah.

Dua Mantan Camat Jabat Badan Pengawas PONTIANAK - Dua mantan camat menjabat Badan Pengawas PD Kapuas Indah Kota Pontianak. Rasmiah, mantan Camat Pontianak Utara dan Yusuf Abdullah, mantan Camat Pontianak Tenggara, bersama Trisna Ibrahim, mantan Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak dilantik Wali Kota Pontianak Sutarmidji, (28/1). Trisna dipercaya sebagai ketua merangkap anggota, Abdullah sebagai sekretaris/anggota dan Rasmiah sebagai anggota. Pelantikan BP PD Pasar Kapuas Indah Kota Pontianak periode 2011-2014 digelar di Aula Sultan Syarif Abdurrahman Kantor Wali Kota Pontianak. “Mulai bulan depan atau mungkin sudah dilaksanakan, saya minta segala pendapatan Ke Halaman 23 kolom 5

Sabtu 29 Januari 2011

Pangdam Tak Ingin Bercerita

Geerhan Lantara

MUJADI/PONTIANAK POST

Biarkan saya bekerja,­ ­bukan bercerita “

SUKSES: Para penerjun payung dari Fasida Kalbar, kemarin sukses dalam partisipasi memeriahkan HUT ke 54 Pemprov Kalbar. Mereka langsung menyerahkan bendera kepada pejabat Muspida.

Amankan dari Disintegrasi Bangsa PONTIANAK - Peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat kawasan perbatasan merupakan kata kunci utama agar warga yang tinggal di beranda depan Indonesia ini tidak merasa menjadi orang asing di negerinya sendiri. Demikian ditegaskan Wakil Ketua DPRD Kalimantan Barat Prabasa Anantatur dan anggota DPRD Kalimantan Barat M Isya, Jumat (28/1). Menurut kedua legislator dari daerah pemilihan Kabupaten Sambas ini, perhatian pemerintah dari tingkat kabupaten, provinsi dan pusat terhadap kawasan

perbatasan harus serius dan pembangunannya tidak dilakukan setengah-setengah atau sekadar seremonial belaka. Menurut Prabasa, selain masalah infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, pemberdayaan ekonomi masyarakat perbatasan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada, harus terus dikembangkan. Dengan demikian, kesenjangan ekonomi dengan masyarakat negeri Jiran tidak terlalu mencolok yang bisa berakibat pada disintegrasi bangsa. ”Seperti potensi laut di kawasan per-

batasan kita di Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, sangat besar dan kaya akan ikan. Potensi ini yang mesti digarap untuk meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar. Jangan sampai kekayaan laut ini malah dimanfaatkan negara lain,” ujar Prabasa. Disinggung mengenai kemungkinan ancaman disintegrasi bangsa dengan pindah warga negara, menurut Prabasa, hal itu tidak terjadi di wilayah perbatasan di Kabupaten Sambas. ”Saya yakin masyarakat Sambas tidak

Pindah Warga Negara PONTIANAK - Pangdam XII Tanjungpura Mayjen Gerhaan Lantara bungkam tentang kepindahan 61 warga Desa Suruh Tembawang menjadi warga negara Malaysia. ”Biarkan saya bekerja, bukan bercerita,” ujar Gerhaan ketika dikonfirmasi wartawan tentang ancaman pindah warga negara oleh masyarakat perbatasan, Jumat (28/1), di Kantor Gubernur Kalbar. Berbeda dengan Gerhaan, Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya menyatakan pindahnya warga

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Alokasikan Dana Rp1,23 T Bantu Persalinan Anggota Komisi IX DPR Karolin Margret Natasa mengungkapkan, pada 2011, pemerintah mengalokasikan dana Rp1,223 triliun untuk membiayai persalinan ibu hamil yang dirawat di ruang kelas III Rumah Sakit Umum Daerah dan bidan desa. Dengan demikian, ibu hamil yang tidak mampu tidak perlu khawatir lagi memikirkan biaya persalinan.

“Jangan takut lagi untuk melakukan persalinan di rumah sakit. Sebab, pada tahun 2011 ini negara telah menanggung biaya bagi 2,5 juta ibu hamil di seluruh Indonesia,” katanya kemarin. Menurut Karolin, biaya tersebut termasuk untuk pemeriksaan, persalinan normal dan caesar ataupun yang mengalami komplikasi ketika melahirkan. Dengan adanya biaya persalinan gratis ini, ke depan diISTIMEWA DIALOG: Karolin saat berdialog dengan warga dalam kunjungan­ harapkan tidak boleh ada lagi bayi yang ditahan di kerjanya.

tempat layanan kesehatan karena alasan biaya belum dibayar. Karol juga mengungkapkan, saat ini Dewan Perwakilan Rakyat khususnya Komisi IX bersama pemerintah sedang melakukan upaya terus-menerus untuk membuat aturan teknis serta prosedur untuk merealisasi program ini secara merata di seluruh Indonesia. Namun, dalam melaksanakan program ini diharapkan adanya sinergi antara pemerintah dan masyarakat. “Jika Ke Halaman 23 kolom 5


25

pro-kalbar Pontianak Post

Pertensi

Kunjungi Ketapang SEBANYAK 25 anggota Pertensi (Persatuan Tenis pensiunan) dari Kota Ketapang tiba di Ketapang (28/1). Kedatangan Pertensi ini disambut langsung ketua Pelti Ketapang, Drs Gurdani Achmad di pelabuhan Sukabangun. Kunjungan Tim Pertensi ke Ketapang itu untuk melakukan silaturahmi, dan pertandingan persahanatan. Selain itu mereka juga melakuBoyman Harun kan kunjungan ke objek-objek wisata Ketapang. “Pertandingan persahabatan atau silaturahmi antara petenis Ketapang dengan Pertensi ini dimulai pada Jum’at malam, Tim Pertensi yang datang ke Ketapang dipimpin Uray Syahrial dan Rachmat, dan rencananya ada tanggal 30 Januari 2010 ini, Pertensi sudah kembali ke Kota Singkawang,” kata Nur’aidin, Sekretaris Pelti Ketapang.

340 Tatung Pastikan Ikut CGM Pendaftaran Ditutup 14 Februari SINGKAWANG—Hingga Jumat (28/1), sebanyak 340 tatung mendaftarkan diri ke panitia Cap Go Meh (CGM) Singkawang di Kantor panitia gedung Eks BNI 46 di Jalan Diponegoro, Singkawang. Kemungkinan jumlah ini bertambah sebelum ditutupnya pendaftaran 14 Februari Ke Halaman 31 kolom 1

Bandar Sabu Kayong Dibekuk Akui Belanja di Pontianak KETAPANG- Bandar narkotika jenis sabu, Saher (47) serta pengedarnya Saruki alias Kiki (35) diringkus jajaran Kepolisian Sektor Melano, Rabu (26/1) sekitar pukul 20.00 Wib di Desa Medan Jaya Rt 06 Kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara. Keduanya ditemukan sedang menikmati serbuk haram itu. Petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa 25 paket kecil sabu siap edar. Masing-masing dikemas dalam plastik putih 9,6 gram, dengan jumlah total 22 paket. Tiga paket lainnya seberat 10,9 gram. Disamping itu ditemukan uang Rp120 ribu, korek api empat buah, pisau kecil dua buah, ponsel empat buah, alat timbang satu buah serta gunting satu buah. Sekarang ini BB serta dua tersangka di tahan di Mapolres Ketapang. Saher, warga yang kesehariannya sebagai petani ini mengaku telah sepuluh kali mengambil serbuk haram itu dari Pontianak melalui jalur laut. Kemudian dikemasnya dalam bentuk paket untuk kemudian dijual kepelanggannya. “Ada sekitar sepuluh kali saya turun ke Pontianak mengambil sabu di daerah Pontianak Timur. Biasanya sebulan sekali. Melalui jalur laut lewat

Ke Halaman 31 kolom 1

Sat Lantas

HARI /PONTIANAKPOST

RAZIA: Tanpa dokumen lengkap, motor sementara ditahan.

Razia Helm Kerupuk SATUAN Lalu lintas Polres Singkawang menggelar razia kendaraan bermotor di perempatan jalan bangunan eks BNI 46 Jalan Diponegoro Jumat (28/1). Kurang lebih 40 pengendara ditilang karena melanggar aturan. Pelanggaran terbanyak karena pengendara tidak menggunakan helm standar, kaca spion dilepas, sehingga membahayakan keselamatan pengendara itu sendiri. “Ada yang tak gunakan helm, ada pula masih pakai helm kerupuk, semuanya kita tilang,” ungkap Kanit Patroli Lantas Polres Singkawang, IPTU Taufan Rizaldi saat mengawasi jalannya razia tersebut. Ia meminta masyarakat Ke Halaman 31 kolom 1

Kabur

Gaji Tak Sesuai HERMAN (35) warga Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (28/1) terlihat terduduk lemas di Mapolres Ketapang. Dia mengaku baru saja kabur dari tempatnya. Penyebabnya, upah yang diterima tidak sesuai dengan pekerjaannya. “Saya melarikan diri dari kebun sawit di Sungai Langsat, Ketapang. Gaji tidak sesuai dengan pekerjaan dan kontrak,” aku Herman, di pos penjagaan Herman Mapolres. Herman mengaku sudah dua bulan bekerja di perkebunan itu. Dia berangkat bersama dengan kurang lebih 40 rekan yang juga berasal dari daerahnya. Melalui sebuah jawatan tenaga kerja, dia ingin mengubah nasib dan mencari penghasilan di Kalimantan. “Ada 40-an teman yang bekerja di perkebunan sawit. Awalnya kami ditawari gaji Rp40 Ke Halaman 31 kolom 1

Sabtu 29 Januari 2011

Ke Halaman 31 kolom 1

HARI /PONTIANAKPOST

LAMPION: Ada kegiatan khusus menjelang Imlek di Singkawang. Warga memasang lampion untuk hiasan. Baik di rumah, kompleks atau di pinggir jalan.

Hamili Anak Gadis Dipolisikan SINGKAWANG—Habis manis sepah dibuang. Itulah yang dialami Mawar, 17 tahun (bukan nama sebenarnya), warga Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas. Pria yang menghamilinya, dan tetangganya sendiri, kini tak bertanggung jawab. Apalagi Mawar kini sudah berbadan dua akibat hubungan terlarang itu. Bahkan, janin di perutnya kini sudah menginjak usia 5 bulan. Bersama sang ayah Joni (bukan

nama sebenarnya) dan keluarganya, Mawar mengadukan nasibnya ke LBH PeKa (Lembaga Bantuan Hukum Perempuan dan Keluarga) Singkawang pimpinan Rosita Ningsih SH di Singkawang, Jumat (28/1) kemarin. “Ini upaya terakhir kami untuk mendapatkan keadilan, saya tak terima anak saya ditelantarkan begini,” ungkap sang ayah pasrah. Sebagai orang tua, kata dia, dia tak

pernah curiga anaknya bergaul dengan MZ, yang masih memiliki ikatan keluarga. Ia menganggap hubungan anaknya dan MZ bak adik-kakak. Baru, setelah anaknya mengandung calon bayi lima bulan, asmara keduanya terungkap. Selaku ayah tak terima, dan meminta pertanggung jawaban MZ. Perundingan pun selalu dilakukan. Bahkan ia sempat lega karena MZ Ke Halaman 31 kolom 1

Kim Afu Tewas Gantung Diri SINGKAWANG—Tjhai Kim Afu alias Afu tewan gantung diri di palang penyangga pondok Kuburan Abadi Kelurahan Pasiran Singkawang Barat. Saat ditemukan, lehernya terikat tali nilon berwarna biru dengan panjang sekitar 2 meter. Saat ini jenazah dikirim ke RSUD Abdul Aziz untuk menjalani visum. Kematian Afu merupakan bunuh diri murni. Penemuan Afu pertama kali sekitar pukul 08.15 wib oleh warga. Diketahui pria 53 tahun ini ditinggal di Tanjung Batu dalam Rt 01 Rw 01 Keluarahan Sedau Kecamatan Singkawang Selatan. “Ini kasus bunuh diri murni, berdasarkan hasil visum tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan, yang ditemukan tanda-tanda orang bunuh diri yakni keluarnya sperma dari ke-

maluan dan lidah yang tergigit,” ungkap Kapolres Singkawang AKBP Tony EP Sinambela melalui Kapolsek Singkawang Barat Ongky Isgunawan kepada Pontianak Post, kemarin. Jenazah Afu dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulan. Setelah tiba di rumah sakit, Afu langsung ditidurkan di masukkan ke kamar mayat. Saat itu pakaian masih melekat di tubuh Afu kemeja putih polos dengan celana hitam. Saat di rumah sakit, pihak keluarga korban ikut menyaksikan para dokter melakukan visum. Menurut salah satu Keponakan korban A Sen (20), mengaku terkejut sang paman

FAHROZI/PONTIANAKPOST

DIBEKUK: Bandar sabu dari KKU dan pengedarnya diringkus jajaran Polres Ketapang.

Waspada Penipuan Agen Voucher NGABANG – Maraknya SMS penipuan kepada masyarakat di Ngabang untuk menjadi agen voucher dari PT Indo Celuler harus diwaspadai dan dicermati. Demikian dikatakan Kapolres Landak melalui Kasat Reskrim, Ajun Komisaris Polisi Andi Yul Lapawesean, Jumat (28/1) kemarin. Kepada Pontianak Post, Andi mengatakan agar masyarakat yang menerima sms jangan begitu saja mempercayai bentuk-bentuk sms dengan imingiming menawarkan sebagai agen voucher yang saat ini beredar, apalagi jika tidak mengenal yang mengirimkan sms tersebut. “Masyarakat diminta untuk tidak percaya begitu saja dengan SMS yang bermodus seperti ini, karena jenis SMS penipuan dengan modus sama tetapi bentuk penipuan berbeda sudah sering terdengar di masyarakat,” ungkapnya kepada wartawan kemarin. Penipuan lewat SMS yang mengaku sebagai ‘Mama’ atau ‘Papa’ juga sering didapatkan beberapa waktu lalu. Ada beberapa orang yang telah menjadi korban akibat SMS tersebut. Menurutnya, pelaku kejahatan seperti ini sangat sulit dilacak, karena identitas nomor biasanya disamarkan dan pelaku

Ke Halaman 31 kolom 1 HARI /PONTIANAKPOST

VISUM: Mayat Afu saat divisum tim dokter RSUD Abdul Aziz di kamar mayat.

Ke Halaman 31 kolom 1

Hebohnya Video Hot Siswa SMP di Pemangkat

Bunyikan Musik, Tiga Adegan Tak Tuntas Kasus video hot siswi SMP dengan seorang pemuda menghebohkan Pemangkat. Kini video tersebut sudah tersebar kemana-mana. Bahkan dari informasinya, sudah pula menayang ke dunia maya. Lantas, bagaimana asal muasal hingga terbongkarnya video tersebut? Hari Kurniathama, Pemangkat

HARI /PONTIANAKPOST

GALIAN C: Lokasi galian C harus diperjelas, hingga penambang tidak asal gali.

VIDEO mesum ini bukanlah pertama kali di Pemangkat. Sebelumnya pernah beredar isu video seorang siswi Pemangkat sedang mandi dan direkam sang kekasih. Namun, tak terbukti. Ceritanya sebatas mulut kemulut. Tidak sampai ke ranah hukum.

HARI /PONTIANAKPOST

PASRAH: Pelaku dan pengunduh hanya bisa pasrah. Aksi kawanan ini hebohkan Pemangkat.

Namun, kali ini video yang berlakon bak pasangan seleberitas yang diduga Ariel dan Luna beredar. Pelakunya Hn (20) berkerja di industri rumahan pembuatan keranjang di Sinam Desa Pemangkat Kota. Sementara As (17) warga Dusun Sebangkau masih di desa sama. Keduanya sejak setahun lalu sudah menjalani hubungan sebagai kekasih. Konon, ada pula rencana menikah. Pengakuan salah satu warga yang sangat mengetahui kejadian tersebut, sebut saja Pak Din, mengenal pelaku Hn tersebut. Awalnya secara tak sengaja mendengar dari warga lainnya mengenai video tersebut. Bahkan ia sendiri melihat video tersebut disebuah HP milik temannya. Sontak Pak Din ini terkejut dan kebetulan mengenal pelaku. Ia pun mendatangi pelaku di Sinam. Pak Din pun menunjukkan video tersebut ke si pelaku, spontan saja Hn mengakui bahwa di video tersebut adalah dirinya. Tak selang berapa lama, Pak Din kemudian meminta Hn memanggil As. Ke Halaman 31 kolom 1


PINYUH - NGABANG

26 imlek

Satu Naga Persatuan MENYONGSONG Imlek, kemeriahan bakal tak seperti tahun sebelumnya. Setidaknya dalam hal hiburan rakyat berupa arakan naga. Sebab, waktu yang tersisa tinggal beberapa hari lagi, disebutkan hanya naga Persatuan atau naga Sin Liung yang memiliki panjang 6 meter yang bakal memeriahkan pada perayaan Imlek, Kamis 3 Februari 2011. Demikian dikatakan Acon salah satu pengurus naga saat menghadiri pasar murah belum lama ini. Tidak dijelaskan, mengapa pembuatan naga yang biasanya tampal beberapa ekor pada saat imlek tersisa hanya satu. Yang pasti, ada rasa bosan warga melihat permainan legenda itu secara terus menerus dipertontonkan setiap imlek maupun memeriahkan cap Go Meh. Dilain pihak, dengan satu naga Persatuan bisa dimplikasikans ebagai bentuk kebersamaan karena dsiebut sebagai naga Persatuan. “Satu atau lebih naga yang ditampilkan pada perayaajn imlek dan Cap Go Meh tidak mengurangi makna imlek itu sendiri,” sebut Miautin. Ada pemikiran warga Tionghoa yang merayakan imlek dan Cap Go Meh tidak akan hura-hura melebihi dari yang sudah-sudah. “Kita ikut prihatin dengan kondisi daerah. Jadi, imlek memang sengaja dikondisikan sesederhana mungkin. Tapi tidak mengurangi makna yang tersurat maupun tersirat,” sebut Adjung pula. Yang pasti, seperti tahun-tahun sebelumnya perayaan berupa hiburan siap dihelat seperti kegiatan karaoke. Dan pentas hiburan. Disebutkan, untuk perayaan Cap Go Meh, dipastikan akan dimeraihkan belasan tatung yang sudah menyatakan kesiapan ambil bagian. (ham)

partai

Yakin Bisa Koalisi KETUA DPC Hanura Kabupaten Landak, Surahmanto, Jumat (28/1) kepada Pontianak Post mengungkapkan bahwa partainya siap berkoalisi dengan partai golongan karya (Golkar) Landak dalam menghadapi Pilkada Landak, 9 Juni. Haltersebutdiungkapkannyasetelahmengembalikanformulirpencalonandirinyasebagaiwakil bupati pada pilkada Landak 2011 disekretariat DPC partai Golkar Landak kemarin. “Jika memang direstui kami akan berkoalisi dengan golkar dan siap maju di Pilkada 2011 nanti,”katanyakepadawartawan.Meskidemikian, pihaknya juga sudah bersiap apabila dikemudian hari tidak terjadi koalisi. Maka harus ada jalan lain yang ditempuh oleh partai hanura Landak. “Apabila tidak jadi berkoalisi, maka bkan tidak mungkin partai Hanura maju sendiri untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati pada bursa calon di pilkada tahun 2011 ini,” tegasnya. Pihaknya juga diakui sedang menjajaki kemungkinanadanyacalonyangmerapatkeHanura Landak. “Kalau ada yang siap untuk berkontribusi buat partai Hanura, baik kader maupun bukan kader sekalipun, kami siap mengusungnya menjadi calon. Tetapi tetap dengan ketentuan harus lewat persetujuan DPP Hanura. Karena semua keputusan ada di DPP,” jelasnya lagi. Partai Hanura sendiri telah mempersiapkan langkah-langkah strategis dalam menyongsong pilkada 2011. Sama seperti partai-partai lainnya, saat ini masih mempersiapkan segala sesuatunya dalam menyongsong pilkada. Diakuinya,pendaftarannyasebagaibakalcalon wakil bupati merupakan salah satu komitmennya atas komunikasi politik antar partai yang siap menyambut koalisi. (sgg)

Hamdan/ pontianakpost

LANGKA: Meski bensin sudah mulai normal, tetapi solar masih langka. Di beberapa SPBU lazim ditemukan tulisan ‘’Solar Habis.’’

Nilai Rapor Pengaruhi Kelulusan NGABANG – Kemampuan siswa sepanjang menempuh pendidikan di sekolahnya akan masuk dalam kriteria perhitungan kelulusan. Hal ini sesuai dengan format baru yang telah ditetapkan oleh kementerian pendidikan nasional untuk pelaksanaan ujian nasional 2011. Kepala Dinas Pendidikan kabupaten Landak, Aspansius belum lama ini mengatakan bahwa formulasi terbaru perhitungannya adalah 60 persen dari hasil ujian dan 40 persen dari hasil gabungan nilai rapor, ujian semester, penilaian moral dan akhlak yang masuk dalam kriteria ketentuan minimal (KKM). “Sesuai petunjuknya, format baru akan digunakan dalam pen-

erapan UN ditahun 2011. Tahun ini juga tidak akan ada lagi ujian ulangan bagi mereka yang gagal. Pilihannya adalah mengulang kembali atau pilih pake A, B, atau C,” jelasnya kepada wartawan. Jadwal ujian Nasional sendiri untuk Sekolah Dasar (SD) masih akan menunggu prosedur operasional sekolah (POS) sedangkan untuk SMP dan MTs akan dilangsungkan pada 25 – 28 April 2011, sedangkan untuk susulannya pada 3 – 6 Mei 2011. “Dengan perubahan ini, berarti nilai UN sudah tidak lagi menjadi satu-satunya penentu bagi siswa untuk lulus ujian. Tahun ini sepertinya akan lebih ketat lagi, karena itu siswa diminta bisa be-

lajar dengan lebih giat. Guru juga diharapkan bisa semakin lebih meningkatkan kualitas peserta didiknya,” terangnya lebih lanjut. Ditanya soal target kelulusan di Landak, ia meengatakan masih akan menargetkan seratus persen lulus dengan usaha yang lebh maksimal lagi. Tetapi, ia juga menyadari masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki dalam menyongsong UN tahun 2011 ini. “Target tetap seratus persen para siswa bisa berhasil. Tetapi jika melihat tahun lalu hamper 96 persen berhasil. Jadi kalau bisa jangan sampai turun, sama saja sudah bersyukur. Apalagi bisa melewati capaian tahun lalu,” harapnya. (sgg)

Antisipasi Nyamuk Gunakan Kelambu MEMPAWAH- Menyikapi keluhan warga terhadap serangan nyamuk pada saat menjelang maghrib, Dinas Kesehatan sebenarnya sudah berbuat berupa pemberian abate untuk membunuh jentikjentik ditempat maupun bak penampungan air hujan. Itu semua adalah upaya untk memberantas telur nyamuk yang berkembang biak pada musim penghujan dan berkembang biak seiring dengan pergantian cuaca. “Kami rutin melakukan pemeriksaan jentik-jentik secara berkala,” jelas Dr Hj Armini MPH, Kadis Kesehatan Kabupaten Pontianak. Dijelaskan, melalui Global Fund Aids, TBC dan Malaria (GF ATM) yang didanai dari word bank sudah disalurkan berupa kelambu malaria bagi keluarga pra sejahtera

dan sejahtera I. Di Kabupaten Pontianak memang belum semua kecamatan kebagian. Menyangkut pemberantasan sarang nyamuk Dinas Kesehatan bekerjasama dengan petugas kesehatan yang ada di Puskesmas dibantu oleh para kader-kader Posyandu. “Cuaca yang tak menetu itu membuat perkembangbiakan nyamuk begitu cepat,” predeksinya. Dia menyarankan upaya penanggulangan gigitan nyamuk khususnya untuk balita, sebaiknya tidur menggunakan kelambu. Diakui, menyalurkan atau distribusi kelambu malaria diharapkan bisa menurunkan angka kesakitan malaria. Armini mengajak setiap rumah tangga untuk memerangi dan memberantas sarang nyamuk beri-

kut jentik-jentiknya dengan cara menanam barang-barang bekas seperti kalung, menguras tempat air serta memebrikan abate pada setiap temnpat air hujan. “Abate itu gratis dna tidka dijual. Minta saja kepada petugas di setiap Puskesmas,” sarannya. Kadis Kesehatan juga mengingatkan, jika ada pihak lain atau yang membawa nama organisasi memperjualbelikan dengan cara mendatangi rumah kerumah sebaiknya jangan dibeli. Dikhawatirkan ada yang memanfatkan kesempatan itu untuk mencari keuntungan. “Kalau benar abate yang dijual, kalau hanya jawak (makanan burungred), siapa yang bertanggung jawab jika terjadi sesuatu,” sebut Armini. (ham)

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Bensin Normal Solar Langka SUI PINYUH- Sejak sepekan belakangan ini, kondisi Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Pontianak terlihat mulai normal, dalam pengertian tidak lagi terjadi kekosongan setiap hari. Lima SPBU mulai dari Wajok, Sui Purun, Sui Pinyuh, Anjongan dan Kuala Mempawah tidak lagi ada tulisan ‘bensin habis’. “Kami setiap ahri butuh 45 ribu liter atau 8 tangki dengan isi 8000 liter. Jika suplai itu memadai, SPBU tidak akan pernah kosong,” jelas Adjung selaku pengelola SPBU Pinyuh. Sayangnya, tidak diikuti solar yang tiap hari selalu kosong. Itu disebabkan, suplai solar memang terbatas. Jika satu tengki 8000 liter, dalam tempo satu-dua jam saja sudah ludes. Itu disebabkan, besarnya daya beli warga baik untuk kebutuhan kendaraan maupun nelayan serta kios dadakan. Selain SPBU Wajok, yang lainnya selalu saja terlihat ratasan jerigen antri untuk dapatkan solar. Begitu ada mobil tangki masuk, pembeli pakai jerigen terus antrian kadang

mengalahkan kendaraan yang juga memerlukan. Kondisi itu membuat belasan kios dadakan yang biasanya berjualan didepan SPBU secara eprlahan mulai tutup, lantaran pembeli langsung ke SPBU. Selain harga standar, kemurnian bensin dijamin. Yang masih bertahan adalah kios yang memang sudah lama berjualan dan jual dengan harga yang tidak terlalu jauh dnegann ahrga SPBU yakni Rp 5000/liternya. Khusus SPBU Pinyuh, kendatipun antrian jeruigen ikut meramaikan, tapi khusus jalur roda empat tidka diperkenankan, sehingga tidak terjadi keluhan dari kalangan supir. Penjatahan untuk pembelian dnegan n jerigen juga dibatasi. Yang pasti, kondisi itu membuat semua pihak emrasa sennag dan terlayani. Melihat kondisi yang normal itu Abdul fatah anggota DPRD memberikan apresiasi kepada Depot Pertamina Pontianak maupun pengelola SPBU yang bisa membuat kondisi menjadi normal. Dengan kondisi seperti itu, pemilik kendaran tidak lagi resah khusus untuk bensin tak perlu lama antrian. (ham)

Hamdan/ pontianakpost

RAZIA: Razia rutin Satlantas Polres Pontianak menertibkan helm standar dan ganda.


Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

SINGKAWANG

27

Empat Cadir PDAM Dites

sawit

Bantah Merusak MANTAN anggota DPRD Singkawang, Angguang, merasa namanya tercemar. Sebab, dia dituding merusak kebun sawit milik KSU Bina Usaha Mandiri Pamilang. Padahal, ketika dia hadir bersama puluhan warga tanggal 19 Januari lalu itu hanya untuk penengah atau mediasi. “Saya juga heran. Saya dilaporkan ke polisi juga. Saya tahu itu dari kawan saya soal laporan tersebut,” kata Angguang, kepada Pontianak Post, kemarin. Politisi Partai Golkar ini menjelaskan, terlalu bodoh dia bertindak melakukan pengrusakan dan tidak ada hubungannya sama sekali. “Saya antarkan warga ke kantor KSU. Apakah kita bersama-sama ke KSU kemudian dikatakan melakukan pengrusakan. Kan, dilihat siapa yang melakukan pengrusakan,” kata Angguang. Kata dia, dia sendiri sudah bicarakan awalnya kepada Humas KSU Bina Usaha Mandiri Pamilang. “Saya sejak awal sudah menjelaskan. Anehnya, saya juga dilaporkan,” kata Angguang. Dia minta kepada pihak yang melaporkan untuk minta klarifikasi kepadanya secara pribadi, dan memuatnya di media massa serta menyampaikannya ke Dewan Adat Dayak Kota Singkawang. “Kita tentu merasa tercemar. Nama baik kita sangat dirugikan sekali,” kata Angguang yang juga Bendahara Partai Golkar. (zrf)

ppp

Penurunan Suara SESEPUH Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kalbar, Uray Faisal Hamid hadir dalam pembukaan Musyawarah Cabang III PPP Kota Singkawang di Hotel Khatulistiwa Singkawang, Jumat (28/1). Om Ca panggilan akrabnya memberikan kata sambutan di depan para peserta dan undangan termasuk Wakil Wali Kota Singkawang, Edy R Yacoub. Faisal mengaku binggung dengan penurunan suara di Kabupaten Sambas dan Singkawang. Sebab, kata Faisal Hamid, kepala Uray Faisal Hamid daerahnya didukung habis-habisan oleh PPP. “PPP Sambas mendukung Burhanuddin AR menjadi calon Bupati Sambas. Ketika itu, PPP memperoleh enam kursi. Setelah didukung dan Burhanuddin menjadi bupati, suara PPP menurun menjadi empat kursi. Periode kedua, Burhanuddin kembali didukung oleh PPP. Lagi-lagi Burhanuddin terpilih. Pemilu legislatif, suara PPP menurun menjadi dua kursi saja. Saya yang sudah sejak lama menjadi politisi dan bergabung bersama PPP menjadi binggung,” katanya disambut tawa oleh peserta. Faisal Hamid pun mengungkapkan masalah itu juga merambah ke Kota Singkawang. Kata Faisal Hamid, ketika mencalonkan Hasan Karman-Edy R Yacoub menjadi wali kota dan wakil wali kota, PPP memperoleh dua kursi. “Ketika mereka jadi, tinggal satu kursi saja,” kata Faisal Hamid, yang disambut geer peserta. Edy Yacoub yang duduk di bagian depan, hanya tersenyum saja. “Tapi, tak masalah, itu pengalaman bagi PPP,” katanya lagi. Muscab III PPP Kota Singkawang ini akan mencari figur dalam memimpin DPC PPP lima tahun kedepan. (zrf)

Polres Singkawang Satlantas Polsek Skw Barat BPK Bhakti Suci RS Abdul Azis St. Vincetius Harapan Bersama BPKS Tua Pekong

: : : : : : : :

631150 631024 631286 631514 631798 631008 631791 637473

Tertulis dan Wawancara HARI/PONTIANAKPOST

BERSIAP: Imlek menjelang, warga pun bersiap. Diantaranya menyiapkan ragam hiasan lampion maupun pernih-pernik lainnya.

Tatung Tak Dapat Santunan SINGKAWANG-Tatung yang akan melakukan ritual pada Cap Go Meh tahun 2011 ini bisa dipastikan tidak akan memperoleh santuan seperti sebelumnya. Salah satu tatung, Rini alias Lilin (26) telah mendatangi Sekretariat Panitia Festival Cap Go Meh tahun 2011 di Jalan Diponegoro dan mendaftar. Kata Rini, dia ditanya oleh panitia apakah memiliki tandu. Rini pun mengungkapkan, panitia akan melakukan survey guna memastikan apakah tandu yang disebutkan itu ada atau tidak. “Saya sudah berikan alamat lengkap dan nomor telepon jika mau survey. Katanya, hanya punya tandu dan bermatakan parang saja yang disantuni. Jika hanya menggunakan paku tidak akan diberikan santunan,” kata Rini yang tinggal di Dusun Sinam Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan. Kata Rini, dulu dia hanya ikutikutan sebagai tatung. “Tahun ini baru mengikuti. Tapi tak punya uang untuk bikin tandu. Untung saja, ada yang berbaik hati. Saya diberikannya dan ikut dalam cap go meh kali ini. Saya berharap, memperoleh santunan dari panitia,” kata Rini. Sebenarnya, orangtuanya sudah dulu menjadi tatung. Dulu, kata Rini, orang tuanya menjadi tatung dan tidak pernah diatur oleh panitia. Guna membiayai ritual tersebut, orangtuanya selalu mengedarkan buku paramitha kepada sejumlah masyarakat yang bersukarela memberi.

Saya sudah berikan alamat lengkap dan nomor telepon jika mau survey. Katanya, hanya punya tandu dan bermatakan parang saja yang disantuni. Jika hanya menggunakan paku tidak akan diberikan santunan. Rini “Berapa pun diambil oleh tatung yang penting ikhlas,” kata dia. Sebenarnya, tatung itu dibiarkan saja mencari dana kemasyarakat daripada diatur seperti ini. “Jika dibatasi ada yang diberi santunan dan ada yang tidak, tentu menimbulkan kecemburuan. Padahal, kita berniat hanya untuk melakukan ritual pembersihan kota,” kata Rini yang suhunya adalah bangku merah. Kata Rini, tatung ini tidak pernah belajar dan jika ada keturunan tatung, maka salah satu anak dari orangtuanya pasti ikut menjadi tatung. “Tatung ini tak dipelajari. Tatung itu bisa masuk sendiri. Ada titisan darah pasti akan ada anaknya yang ikut menjadi tatung,” kata Rini. Dia khawatir, bila tahun ini tak

memperoleh santunan dari panitia. “Mau kemana mencari dana. Untuk itu, saya datang ke Majelis Tao Indonesia Singkawang, agar memperoleh buku paramitha yang akan dijalankan nanti kepada masyarakat,” kata Rini yang memiliki satu anak ini. Ketua MTI Singkawang, Chai Ket Khiong memastikan akan memberikan buku paramitha kepada para tatung yang akan melakukan ritual pada cap go meh. Pembagian bukunya tanggal 7 Pebruari mendatang. “Buku paramitha akan dibagikan kepada tatung, guna mencari dana. Tak bisa diharapkan panitia. Panitia kemungkinan sudah tak punya dana, sehingga mau membatasi dan mengatur tatung supaya menggunakan ini dan itu. Mana bisa jika tatung itu sudah kemasukan,” katanya. diakui Akiong, ketua panitia sudah memberi sinyal akan menyantuni tatung. Hal itu, kata dia, diungkapkan di sebuah media. “Dalam sebuah media ketua panitia mengakui akan menyantuni tatung, kita tagih itu,” kata dia. Akiong juga menyampaikan keluhan dari tatung yang menyebutkan kalau cap go meh itu bukan ritual. “Tatung kecewa dengan pernyataan wali kota ini. Cap go meh bukan ritual. Sejak nenek moyang kita ketika pelaksanaan cap go meh adalah ritual membersihkan kota. Katanya paham sejarah, tapi masalah cap go meh saja tak mengerti,” kata Akiong menyindir. (zrf)

SINGKAWANG—Empat calon direktur Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Gunung Poteng Singkawang menjalani tes terulis dan wawancara di aula KPU Singkawang, Jumat (28/1) kemarin. Keempat calon tersebut ada yang berasal dari internal PDAM Gunung Poteng yaitu Firmansyah, S.H ( Kabag Keuangan dan Umum) dan Sutedi, S.H (Kabag Tehnik) serta dari eksternal seperti Kristina Killim (mantan Direktur PDAM Sanggau) dan Ruli Heri Erwansyah, S.T.M.T. (Ketua Pusdiklat TEC Perpamsi Kal-Bar). “Keempat calon ini merupakan mereka yang lulus syarat administrasi, dimana saat pendaftaran diikuti tujuh peserta,” ungkap Sekreteris Tim Asistensi Rekrutmen Direktur PDAM Gunung Poteng, Hendryan, SE kepada Pontianak Post. Dalam pelaksanaan tes tertulis, lanjut dia, berlangsung selama 2 jam, dimulai dari jam 8.30 sampai dengan 10.20 wib. Dengan materi, tes kemampuan IQ terdiri dari 135 soal, tes kepribadian 24 soal, dan tes kemampuan dalam memecahkan masalah 50 soal, jadi total soal yang dikerjakan dalam tes tertulis ini ada 210 soal. Kemudian Jam 13.30 siang

ini, lanjut dia, tahapan tes dilanjutkan dengan wawancara yang mana tiap-tiap peserta diwawancarai selama satu setengah jam. Dalam wawancara, calon direktur akan dinilai kepemimpinannya/membangun hubungan bisnis strategis, kecerdasan bisnis, kreatifitas dan motivasi. Kemudian diuji juga soal kemampuan mempengaruhi secara interpersonal, serta bagaiman calon direktur dapat memaksimalkan kinerja dan orang lain, ditambah orientasi prestasi hingga hasil kinerja nantinya. Tes yang diikuti oleh calon direktur melibatkan pihak independen dari Universitas Tanjungpura Pontianak (Magister Management)danbekerjasama dengan Dr. Diah Kusumastuti, Ir,MS (Staf Ahli Menpan RI) yang juga dosen Universitas Padjajaran Bandung. Setelah menjalani tes tertulis dan wawancara, calon Direktur PDAM nantinya mengikuti penyampaian visi dan misi yang akan dilaksanakan Sabtu (29/1) di Aula Bappeda Kota Singkawang. Direktur terpilih akan diumumkan pada tanggal 16 Februari 2011. “Semuasoalhinggapenilaian tes nantinya diperiksa staf ahli Menpan Ibu Diah Kusumastuti, termasukklah memberikan rekomendasi keseluruhan hasil tes para calon dirut ini,” pungkasnya. (har)

HARI/PONTIANAKPOST

TES: Empat calon direktur PDAM Singkawang saat menjalani tes tertulis di aula KPU Singkawang.

Introspeksi Pencapaian Pembangunan Kalbar Upacara HUT Provinsi Kalbar SINGKAWANG-Bertempat dihalaman Kodim 1202 Singkawang, Pemkot Singkawang melaksanakan upacara memperingati hari ulang tahun Pemprov Kalbar ke-54 tahun 2011. Bertindak sebagai inspektur upacara Wakil Wa-

likota Singkawang Drs. Edy R Yacoub, M.Si, Jumat (28/1). Upacara dihadiri oleh unsur - unsur Muspida Kota Singkawang, Anggota DPRD Kota Singkawang, Kepala SKPD Pemerintah Kota Singkawang, Pegawai dilingkungan Pemerintah Kota Singkawang, TNi, Polri, Tokoh Pemuda, Tokoh masyarakat Mahasiswa dan Pelajar. Wakil Walikota Singkawang dalam

Pasang Iklan Biro SINGKAWANG (0562) 631912- 08125713422

membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri mengatakan “Dalam dimensi sejarah, usia 54 tahun merupakan usia yang relatif matang dan penuh semangat untuk mewujudkan mimpi-mimpi yang tertunda, merealisasikan harapan-harapan dan tuntutan-tuntutan yang terus tumbuh di tengah-tengah masyarakat Kalimantan Barat,” katanya. Sebagai satu upaya untuk menyelenggarakan otonomi daerah secara bertanggungjawab dalam wadah NKRI. “Oleh sebab itu, patutlah kita senantiasa menyadari peringatan HUT ini bukanlah prosesi seremonial semata, melainkan momentum melakukan introspeksi untuk mengevaluasi apa yang sudah dicapai, melihat dan mengkomparasikannya dengan tingkat kemajuan yang telah dicapai daerah-daerah lain, sekaligus memproyeksikan

pencapaian-pencapaian yang harus diwujudkan ke depan,” kata Edy. Peringatan Ultah Pemprov Kalbake-54 tahun 2011mengangkat tema “Dengan Semangat Ulang Tahun Pemda Ke-54 Prov Kalbar 2011, Kita Sukseskan Program Pembangunan Daerah Tahun Anggaran 2011 Mewujudkan Masyarakat Kalbar yang aman dan damai sejahtera”. Tema mengandung makna luas serta relevan dengan permasalahan dewasa ini dalam konteks otonomi daerah, dimana Pemerintah Daerah harus mampu mewujudkan penyelenggaraan pemerintah yang lebih efisien dan efektif, demokratis, mendorong peran serta masyarakat dalam mewujudkan pemerataan dan keadilan, berbasis pada manajemen pemerintahan yang mencerminkan “good gover-

nance” dengan memperhatikan akuntabilitas sektor publik dalam pengelolaan keuangan daerah. Dalam hal ini, Anggaran Belanja dan Pendapatan Daerah (APBD) Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Barat harus diarahkan untuk memberdayakan segenap potensi daerah dan masyarakat dalam rangka mengakselerasikan kesejahteraan dan kemajuan pembangunan daerah. Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota menyerahkan Trophy untuk Juara Lomba Sekolah bersih dan Beasiswa untuk anak PNS Golongan 1 dan Golongan 2. Hadir dalam acara tersebut Dan Brigif, Kol. Inf. Rochadi, Dandim, Kol. Wawan Setaiawan, ketua DPRD, Tjhai Tjhu Mie , Wakapolres, Kompol. Hery Susanto. (har)


SAMBAS

28 terigas

Introspeksi Diri PERINGATAN ulang tahun Provinsi Kalimantan Barat ke-54 hendaknya dijadikan momentum introspeksi diri. Hal ini dikemukakan Wakil Bupati (Wabup) Sambas Juliarti Djuhardi, kemarin, saat Upacara Peringatan HUT Pemprov Kalbar. “Jangan peringatan dijadikan serimonial semata. Seharusnya menjadi momen melakukan introspeksi sejenak dan mengevaluasi serta mendorong peran masyarakat dalam pembangunan, mewujudkan pemerataan dan berkeadilan,” katanya. Wabup mengatakan bahwa implementasi demokrasi ditandai dengan pergeseran sistem penyelenggaraan Juliarti Djuhardi pemerintahan dari sentral ke desentralisasi. Ia menyebutkan bahwa ini dikuatkan dengan kontrol masyarakat terhadap penyelenggaraan pemerintahan. “Kemudian masyarakat menuntut adanya perubahan tatacara dan sikap pemerintah, khususnya di daerah. Bergesernya sistem penyelenggaraan pemerintah dapat membawa implikasi terhadap otoritas pemerintah daerah (untuk) mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri, serta didanai dari beban APBD,” kata Juliarti. Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas ini menjelaskan bahwa dalam menyusun APBD, harus dikonstruksikan dalam sudut pandang anggaran berbasis kinerja. Hal tersebut, kata dia, dilakukan dengan menggunakan pendekatan dari bawah ke atas. (riq)

tilik

Bantu Rumah Ibadah PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Sambas memberikan bantuan kepada tiga desa untuk membangun rumah ibadah. Tiga desa yang mendapat bantuan masjid di antaranya yakni Desa Dagang Barat, Desa Dagang Timur, dan Desa Tumok Manggis. Bupati Sambas Burhanuddin A Rasyid mengatakan bahwa makin meningkatnya masyarakat membangun rumah ibadah, merupakan wujud program relegius pemerintah. Ia berharap agar dengan membangun rumah ibadah, masyarakat dapat membantu program pemerintah. “Kami berharap kondisi rumah ibadah bersih supaya jamaah menjadi betah ke masjid. Makin banyak orang ke masjid, karena perasaan nyaman dan bersih, maka makin banyak pahala diterima orang yang membersihkan masjid,” ujarnya Ia mengemukakan bantuan ini agar dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, untuk pembangunan masjid. Diaku Bupati bahwa nilai yang diberikan tidak besar. “Masyarakat dan jamaah masjid supaya bergotong-royong dalam membangun masjid,” kata dia. Hadi Saleh, salah satu pengurus masjid mengungkapkan bahwa dengan bantuan yang diberikan, masyarakat sangat berterimakasih. “Dengan kepedulian pemerintah, dapat membantu dalam membangun rumah ibadah, kami laksanakan dengan seoptimal mungkin,” janjinya. (riq)

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Gerbang KBS Halangi Truk

HENDY ERWINDI/PONTIANAK POST

HALANGI TRUK: Pintu gerbang Kemah Budaya Serumpun (KBS) yang masih berdiri saat ini kadang menghalangi truk bermuatan untuk dapat melintas di bawahnya. Pemerintah dan panitia KBS diminta segera membongkar gerbang tersebut.

PPP Sambas Gelar Muscab 29 – 30 Januari SAMBAS – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sambas akan menggelar musyawarah cabang (Muscab) selama dua hari, Sabtu (29/1) dan Minggu (30/1), di Sambas. Sederet nama sudah dikantongi sebagai kandidat Ketua DPC PPP Kabupaten Sambas periode 2011 – 2016. “Persiapan sudah matang dan Muscab PPP Sambas siap diselenggarakan pada waktu yang telah ditentukan,” kata panitia Muscab PPP Sambas Darius BA Hamid. Terdapat delapan nama yang akan mencalonkan diri pada Muscab tahun ini. Mereka adalah Faisal M Bakri, Suryadi Aspan, Jono, Tajudin, Usman Safi’i, Murtani, Edi Sanusi, dan Herwani M Bakri. “Sementara hanya nama-nama

tersebut yang masuk dalam bursa pencalonan Ketua DPC PPP Sambas,” ujar Darius. Nama-nama tersebut nantinya akan dipilih memimpin partai berlambang kakbah ini di Sambas menggantikan kepengurusan lama yang diketuai Daeng H Arfi. Selain memilih ketua baru, Muscab PPP juga akan mendengar laporan pertanggungjawaban kepengurusan lama. Mereka juga akan membahas berbagai aturan serta dinamika perkembangan politik ke depan. “Jelas dalam Muscab dimanfaatkan untuk membicarakan strategi politik partai ke depan. Apalagi menyambut pesta demokrasi 2 0 1 4 na nt i ,” u ca p Da r i u s. Darius berharap tidak ada kendala dalam Muscab PPP Sambas nantinya. Semuanya, menurut dia, dapat berjalan sesuai mekanisme dan

keinginan pengurus, kader, dan simpatisan. “Semoga saja berjalan lancar dan mendapat hasil yang b a i k ,” t u t u r n y a b e r h a r a p. Darius dan kader partai tersebut juga berharap Ketua DPC PPP Sambas terpilih nantinya adalah orang yang benar-benar loyal terhadap partai. Figur terpilih diharapkan nantinya dapat memimpin PPP serta membawa partai tersebut sebagai partai yang besar dan disenangi masyarakat. Pemimpin yang baru, diharapkan adalah sosok yang mesti pekerjakeras agar mampu membawa PPP lebih baik. “Siapapun yang terpilih harus mampu membawa partai ini lebih baik. Terpenting mau bekerja untuk kepentingan partai khususnya dan masyarakat Sambas pada umumnya,” tegas Darius. (hen/pk)

SAMBAS – Pintu gerbang gerbang tersebut. yang dibangun saat Kemah Kondisi ini jelas saja meBudaya Serumpun (KBS) nambah waktu dan tenaga di Sambas, Desember lalu, mereka. masih berdiri tegak hingga “Tidak ada yang dapat sekarang. Kondisinya me- dilakukan, paling ngomelmang masih bagus, tapi ngomel sambil bongkar muamengganggu pengguna jalan, tan,” ungkap Batu. terutama truk bermuatan. Warga Sambas lainnya, Masyarakat mengharapkan Indra, mengungkapkan hal panitia KBS atau Pemerintah serupa. Gerbang tersebut tak Kabupaten (Pemkab) Sambas ditampik dia, memang bagus merobohkannya. jika dilihat dari bentuknya. Bukan karena kurang estetiNamun, ditambahkan ka, namun mendia, sehar usghalangi kegianya fungsi ketan masyarakat. beradaannya “Sangat juga harus dikaji. mengganggu Keduanya, kata sekali, truk ber- Memang bagus juga, dia, harus bersmuatan tidak menambah keinda- inergi agar tidak d a p a t l e w a t han Kota Sambas. berbenturan. hanya karena “Memang pintu gerbang Tapi kalau banyak bagus juga, meini,” kata warga yang mengeluhkan- nambah keinJalan Pembanahan Kota nya, untuk apa juga dSambas. gunan, Batu. Tapi tetap dipasang. Jalan Pemkalau banyak bangunan yang mengeluhIndra merupakan kannya, untuk jalan yang menapa juga tetap ghubungkan Kedipasang?” uncamatan Subah dan Sambas. gkapnya. Banyak kendaraan yang Dia berharap panitia KBM lalu lalang setiap harinya di atau Pemkab Sambas segera jalur tersebut, termasuk truk membongkar gerbang tersebermuatan. Akibat gerbang but. Paling tidak, dia menyang tiang pada dua sisinya yarankan agar membuka paterbuat dari empat batang lang tengah yang menghalangi kelapa tersebut, lalu lintas truk bermuatan melintas di menjadi terhambat. jalur tersebut. Sopir dan kernet truk ka“Jangan hanya karena dang harus membongkar gerbang tersebut kegiatan kembali muatan agar dapat masyarakat terhambat dan melintas di bawah gerbang. dirugikan,” ucapnya. “Hampir setiap hari ada truk “Kalau memang tidak mau yang bongkar muatannya agar kerja berat, buka saja palang dapat lewat di gerbang ini,” atasnya. Selesai urusan. Agar ucap seorang warga lainnya. masyarakat tidak dirugikan, Setiap sopir truk yang akan pemerintah tidak disalahkan. melintas, terpaksa mem- Sama-sama menghargai dan bongkar muatannya terlebih sama-sama tidak dirugikan,” dahulu agar dapat melewati timpalnya. (hen)

Aktivis Mahasiswa Antisawit Dikriminalisasi Kasus Pemukulan Desa Semata Berkelanjutan SAMBAS – Aktivis mahasiswa Kabupaten Sambas berduka ketika seorang rekan mereka menjadi korban kriminalisasi untuk meredam penolakan perkebunan kelapa sawit. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perhimpunan Mahasiswa Kabupaten Sambas Azman mengungkapkan bahwa rekannya berinisial Lez ditangkap atas tuduhan mencuri kartu telefon seluler (ponsel). “Kasus ini bermula ketika Lez bersama Firanda dan Kumaini yang menjadi korban pemukulan pada 4 November 2010 di Desa Semata. Waktu itu mereka hanya ingin mengecek lokasi perusahaan perkebunan kelapa sawit yang masuk ke

Teluk Keramat,” Azman. cerita dia. Ditambahkan Setelah ketidia bahwa Lez seganya dipukuli, mula menyangka mereka dibawa Kasus ini bermula telefonyangdibake sebuah warwa adalah milik u n g . A z ma n ketika Lez bersama Firanda dikarmengungkapenakan bentuk Firanda dan Kukan bahwa pada dan merek tidak waktu itu terdap- maini yang menjadi jauh berbeda. at banyak ponsel korban pemukulan Diceritakan yang ditaruh di Azman kembali pada 4 November atas meja warbahwa setelah 2010 di Desa Semata. melaporkePolsek ung. “Lez bersama Teluk Keramat, Azman Firanda, setelah Lez bersama dua pemukulan perrekan lain dirujuk gi ke Polsek Teluk Keramat keRSUDSambasuntukdivisum. melaporkan kejadian yang baru “Saat di rumah sakit, pelapor dialami. Tanpa disadari, Lez mengirim SMS (pesan singkat) membawa telepon seluler milik bahwa telefon selulernya telah pelapor pencurian,” ungkap terbawa Lez.

Ketika di rumah sakit juga tanpa mengotak-atik telefon yang dibawa, Lez disaksikan banyak orang termasuk Firanda dan Kumaini kepada pelapor,” paparnya. Azman mempertanyakan bagaimana bisa ponsel yang tidak diganggu isinya oleh rekan mereka yang didudukkan sebagai tersangka, menyebabkan kartunya hilang. Secara logika, kata dia, jika Lez ingin mencuri, tentu membuat kartu hilang dan tidak memberikan ponsel kepada pelapor. “Kami melihat ada indikasi penekanan kepada pelapor, supaya melaporkan pencurian kartu seluler untuk mengkriminalisasi Lez yang juga seorang

volunter ICW. Apalagi rekan kami ini merupakan ketua bidang advokasi dan investigasi Primbas,” katanya.Aktivis mahasiswa ini menyebutkan bahwa pelapor melaporkan kasus pencurian ke kepolisian. Bahkan, Selasa (25/1), Lez langsung ditahan polisi dan mendapatkan surat pemanggilan ketiga. Ia mengemukakan pelapor sengaja meminta Lez datang ke Polres Sambas untuk menyelesaikan kasus yang ternyata kemudian menjadi jebakan untuk menangkapnya. “Walau rekan kami ditahan karena krimininalisasi, kami akan tetap berjuang bersama masyarakat yang lain,” tegas Azman. (riq)


Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

ketapang

Tanamkan Cinta Quran

potret

Gerak Jalan Santai

+

GERAK jalan santai kembali dilaksanakan Minggu (30/1), dengan stat dan finis di halaman Kantor Bupati Ketapang. Gerak jalan santai tersebut akan dibuka Wakil Bupati Ketapang Boyman Harun. “Terget kita peserta hanya sekitar 500an, ternyata minat untuk ambil bagian sangat besar. Saat ini saja sudah ada 600-an peserta, sedangkan yang akan daftar lebih banyak lagi. Namun karena persediaan pakaian yang kita miliki sangat terbatas, maka kita terpaksa menolaknya,” kata Saiful Zalid Dahlan AR dari Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Budparpora Ketapang. Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disbudparpora Ketapang Saiful Zalid membenarkan hal tersebut. Ia menuturkan bahwa gerak jalan sehat ini sebagai wujud mendukung dan mensosialisasikan olahraga ke masyarakat. Ia menuturkan bahwa olahraga sangat penting dalam mendukung keluarga sehat. Manfaat dari kegiatan gerak jalan bersama ini, kata dia, selain dapat menghilangkan kejenuhan dalam menghadapi berbagai jenis, pekerjaan, juga akan mampu meningkatkan jalinan silaturahmi dengan kalangan masyarakat. “Kegiatan gerak jalan semacam ini disamping mensosialisasikan pola hidup sehat,” ujarnya. (ndi)

bidik

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

KENAL ORANGUTAN: Beberapa siswa yang magang di Yayasan Palung melakukan pertunjukan panggung boneka, bercerita tentang orangutan dan habitatnya, 27 Januari lalu, di SD 16 Sampit.

29

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

BUKA PENGAJIAN: Bupati Ketapang Boyman Harun didampingi istri, Ny Rachiwati dan Uti Konsen saat membuka pengajian di Pendopo Kediaman Bupati Ketapang, kemarin (28/1).

Harus Responsif Tuntutan Zaman Ny Ratna Mahyudin Pimpin DWP KETAPANG – Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Ketapang yang melakukan musyawarah daerah mereka (Musda II), 27 – 28 Januari, akhirnya memilih Ny Ratna Mahyudin untuk meneruskan kepemimpinan DWP Ketapang. Ketua DWP Ketapang periode sebelumnya, Ny Septalina Ismet, dalam agenda tersebut langsung menyatakan pengundurandirinya. Dalam proses pemilihan ketua DWP yang berlangsung demokratis itu, Bupati Ketapang Henrikus berharap DWP dapat terus berperan aktif, dalam mengatasi permasalahan di era globalisasi ini. Dengan demikian diharapkan dia, DWP semakin responsif terhadap tuntutan zaman, dengan lebih memberdayakan perempuan melalui sumber daya ma-

nusia (SDM). ”Saya harap dalam memilih ketua dan pengurus yang memiliki tanggungjawab dan mampu memperjuangkan organisasi,sehinggadapatmemperbaiki kinerja organisasi dan memberikan peningkatan kesejahteraan anggota dan masyarakat,” ujar Henrikus ketika membuka Musda yang berlangsung di Gedung Pancasila tersebut. Melalui Musda kepala daerah berharap para pengurus dapat berperan aktif dalam memberikan masukan. Dengan begitu, diharapkan dia, para pengurusnya akan mampu merekomendasikan program yang berarti, untuk mengisi pembangunan di segara bidang yang berpihak kepada masyarakat, serta menambah wawasan dalam upaya meningkatkan kemampuan peserta muda, dalam mengatasi pemasalahan yang ada di masyarakat. Sementara itu, Ny Septalina Ismet Siswadi, ketua DWP Kabupaten Ketapang periode 2004

– 2009 menegaskan bahwa sejak organisasi ini melakukan perubahan yang cukup signifikan, terutama dalam penentuan jabatan, tidak lagi bersifat fungsional. Maka, kata dia, hal ini berbeda dengan zaman orde baru. Menurut dia, banyak sekali kendala dan cobaan yang dihadapi. Namun semua itu merupakan tantangan sebagai konsekwensi adanya reformasi organisasi, yang mau tidak mau harus dilaksanakan. Selaku ketua DWP 2004 – 2009, Septalina mengundurkan diri. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, atas segala bantuan dan perhatian yang diberikan selama lima tahun. Dalam memilih ketua DWP periode selanjutnya, ia berharap peserta Musda dapat menggunakan hak suaranya dengan cerdas, sehingga akan terpilih figur ketua yang mempunyai dedikasi, rasa pengabdian yang tinggi, mempunyai kompetensi intelektual, spiritual dan kecerdasan emosional, untuk memimpin organisasi ini selama 5 tahun ke depan. “Mudah-mudahan pemilihan ketua tersebut secara aklamasi, tapi jika tidak, dapat kesempatan dilakukan dengan pemungutan suara,” katanya. (ndi)

KETAPANG – Ratusan ibu-ibu melakukan pengajian di Pendopo Kediaman Bupati Ketapang, Jum’at (28/1) siang. Pengajian tersebut dibuka Wakil Bupati (Wabup) Ketapang Boyman Harun dengan siraman rohani yang disampaikan H Uti Konsen. Pegajian tersebut juga dihadiri Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Ketapang Ny Rachmiwati Boyman Harun, ketua pokja, dan anggota PKK Kabupaten Ketapang. Pengajian bulanan para ibu yang dikoordinir para pengurus TP-PKK Kabupaten Ketapang tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan keagamaan melalui pengajian rutin. Karena itu, Wabup berharap pengurus TP-PKK Kabupaten Ketapang dapat melaksanakan kegiatan pengajian ini. Menurut Wabup, Al-Quran memiliki fungsi penting sebagai solusi terhadap kompliksnya kehidupan, dalam mencapai kehidupan yang lebih baik lagi. “Saya mengajak kepada ibu-ibu pengajian untuk terus mencintai dan mempelajari isi kandungan Al-Quran, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” kata Boyman. Menurut dia, perlu disadari secara alamiah, antara laki-laki dan peremuan memang berbeda, terutama terhadap hak reproduksi. Namun, ditambahkannya, hendaknya perbedaan fisik tersebut tidak menimbulkan sikap diskriminatif dalam perlakuan terhadap kaum perempuan. Dalam upaya

peningkatan peran dan kedudukan perempuan, maka pada rencana pembangunan jangka menengah (RPJM), pembangunan pemberdayaan perempuan menjadi salah satu program pemerintah yang merupakan salah satu sasaran dalam pembangunan daerah. Ini, kata dia, bertujuan untuk menuju masyarakat adil dan makmur, serta demokratis terbebas dari diskriminasi. Lebih lanjut Boyman mengatakan bahwa kebijakan program pemberdayaan perempuan secara fungsional telah dirumuskan dalam enam misi. Yakni meningkatkan kualitas hidup perempuan, memajukan keterlibatan perempuan dalam jabatan publik dan proses politik, menghapus segala bentuk kekerasan terhadap perempuan, meningkatan kesejahteraan dan perlindungan anak, meningkatkan dan memperkuat kelembagaan pengarustamaan gender termasuk keterlibatan data, dan meningkatkan partisipasi masyarakat. Kembali dia memberikan harapan kepada para ibu untuk mempelajari isi kandungan Al-Quran. Karena ini, diingatkan dia, merupakan kewajiban seluruh umat Islam. Mulai dari anak-anak sampai hingga orang tua. “Oleh sebab itu perlu kita tanamkan rasa cinta kepada Al-Qur’an, baik kepada diri sendiri maupun kepada keluarga kita dan khususnya kepada anak-anak kita sebagai generasi penerus bangsa,” tegasnya. (ndi)

+

ANDY CANDRA/PONTIANAK POST

Pengajian : Para ibu anggota TPKK Kab.Ketapang saat mengikuti pengajian yang digelar di Pendopo Bupati Ketapang, kemarin (28/1).

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person:

BiroKETAPANG

(0534) 35514

+

+

cmyk


KAYONG UTARA

30 TOKOH

Tunggu Informasi Satlak KEPALA Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Ketapang Lukas Lawun masih harus mendengar laporan dari Satuan Pelaksana (Satlak) Desa Kuala Satong, kecamatan Matan Hilir Utara, terkait adanya laporan penyerobotan lahan perusahaan perkebunan oleh Kelompok Tani Bersama Dusun Tiga RT 9 di daerah tersebut. “Karena satlak Lukas Lawun itu kan orang yang mempunyai tugas untuk pengawasan, terkait pelaksanaan kerja perkebunan, serta masalah-masalah yang dihadapi di tempat mereka bertugas, sehingga ini tidak berat sebelah,” kata Lukas, Jum’at (28/1) di ruangannya. Menurut Lukas, sepanjang didapat informasi dari pihak manapun adanya dugaan pelanggaran, tentunya akan disikapi. Namun, menurut dia, bagaimana bisa mendengarkan petugas baik satlak maupun satgas, akan berupaya menyelesaikannya. “Mereka (satlak dan satgas adalah perpanjangan tangan Disbun) akan langsung menindaklanjuti. Kalau akhirnya mereka tidak bisa. Dinas (Perkebunan) nantinya yang akan menyelesaikan,” kata Lukas. Terkait laporan yang warga yang dimuat di media massa, Lukas menyebutkan bahwa permasalahan itu lebih bersumber pada miskomunikasi. Dikhawatirkan dia, ada pihak yang memang memanfaatkan keadaan tersebut nantinya. “Karena dalam pembebasan lahan, tentunya sudah ada aturan jelas yang mengaturnya. Sehingga laporan itu tentunya juga akan disikapi, tentunya dengan langkah musyawarah kita utamakan,” kata Lukas. Sebelumnya, Ketua Kelompok Tani Bersama Dusun Tiga RT 9 Desa Kuala Satong, Abdurahman Lajim, menyatakan bahwa telah terjadi penyerobotan tanah milik petani yang dilakukan perusahaan perkebunan kelapa sawit. Atas kejadian itu, pihaknya bersama dengan petani lain telah mengadukan nasibnya ke berbagai pihak. Bahkan aduan tersebut telah sampai ke tingkat Provinsi. Namun, usahanya itu belum juga membuahkan hasil. (fah)

Pontianak Post

Sabtu 29 Januari 2011

Imlek dalam Kesedihan

ISTIMEWA

SOSIALISASI: Sosialisasi pembukaan perkebunan kelapa sawit milik PT Putra Sari Lestari di Desa Kedondong, Kecamatan Kendawangan.

PT PSL Buka Kebun Sawit Sosialisasi di Desa Kedondong KENDAWANGAN – Pada Minggu (23/1) lalu bertempat di Aula Desa Kedondong Kendawangan, dilakukan kegiatan sosialisasi, dalam rangka rencana pembukaan perkebunan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Putra Sari Lestari (PSL). Sosialisasi ini dimaksudkan untuk pengenalan secara umum kepada masyarakat, khususnya Desa Kedondong dan Desa Mekar Sari, Kecamatan Kendawangan. Anastasius Bantang SH, Manajer Humas PT PSL yang didampingi muspika dan unsur terkait dalam penjelasannya dihadapan masyarakatmengatakanbahwarencananya akan dibangun kebun seluas 7000 Ha di Desa Kendondong dan Desa Mekar Sari. Sebelumnya di Desa Pagar Entimun dan Desa Sungai Nanjung sudah akan disiapkan lahan seluas 15.000 Ha sesuai dengan izin lokasiyangtelahdiberikanBupatiKetapang.

Perkebunan dengan pola kemitraan ini akan mengedepankan kebersamaan antara perusahaan dan masyarakat agar terjamin kerjasama yang sinergis dan saling menguntungkan sehingga perusahaan bersama masyarakatakanmajumembangundaerah. Anasmenambahkanjikanantinyaterealisasi maka rencananya akan dibangun kebun sawit dengan luas keseluruhan kurang lebih 21.000 Ha, dan nantinya akan dibangun pula pabrik pengelolaan kelapa sawit didesa Pagar Entimum Kec. Matan Hilir Selatan. Sementara itu Boy Hasan S. Sos MM, Camat Kendawangan dalam sambutannya mengatakan dengan rencana dibangunnya Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit oleh PT. PSL perlu kiranya memperhatikan mekanismedantahapansertasyarat-syaratdan aturan seperti tata ruang kebun, tata letak tanaman dan tata letak fasilitas pendukung sesuai dengan yang tertuang dalam dokumen Amdal dan sesuai dengan Permentan No. 26/Permentan/OT.140/2/2007 tentang Pedoman Perizinan Usaha Perkebunan

yang mewajibkan perusahaan menyediakan minimal 20 % kebun untuk masyarakat dari total luas kebun yang di kelola serta dalam perekrutan tenaga kerja kerja lebih diutamakan warga sesuai dengan criteria keahlian yang bituhkan pihak perusahaan. Boy berharap dengan akan dibukanya Perusahaan Perkebunan oleh PT. PSL akan membukakesempatankerjamasyarakatsetempat dan meningkatkan sumber pendapatan dan menjadikan masyarakat mendiri serta mendorong aktivitas perekonomian dengan melalui program CSR perusahaan daerah akan diuntungkan dengan bertambahnya sarana dan prasarana seperti peningkatan pendidikan, kesehatan, sosial dll. Sementaraditempatyangsama,KadesDesa Kendondong, Kusmono mengatakan pada prinsipnya mendukung sepanjang perusahaan saling kerjasama yang baik dan mengikuti aturan yang berlaku karena masyarakat yakin dengan dibukanya perkebunan akan menambah kesejahteraan masyarakat daerah itu sendiri. (ser)

KETAPANG – Perayaan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh di Kabupaten Ketapang dimungkinkan kurang semeriah tahun sebelumnya. Hal itu disebabkan karena saat ini masih dalam suasana berkabung atas meninggalnya Ketua Vihara Satya Maitreya. “Dimungkinkan menurun (kemeriahannya) untuk perayaan Cap Go Meh atau Imlek. Karena masih dalam suasana berkabung. Kemudian adanya bencana kebakaran pekong beberapa waktu lalu,” ujar Bewendy Hwa, tokoh Pemuda Tionghoa Ketapang mengungkapkan hal tersebut. Menurut Ahwa, sapaan akrabnya, meski dalam kondisi berkabung, kegiatan-kegiatan sebelum atau pun saat Imlek dan Cap GO Meh tetap dilaksanakan. Seperti halnya pertandingan sepak bola dalam ruangan tetap akan dilangsungkan. Kemudian pawai dan tatung juga tetap digelar. “Hanya saja untuk pawai, naga yang dibawa hanya satu. Kemudian tatung juga keluar,” kata Ahwa. Naga yang diarak nantinya, dipaparkan Ahwa, akan memutari Kota Ketapang. Kemudian arak-arakan tersebut akan silaturahmi ke Kantor Bupati serta instansi lainnya. Mereka juga akan menyinggahi rumah warga yang mengundang. Sementara arak-arakan tatung sendiri akan digelar pada hari ke-15 Imlek. “Dalam permainan naga nanti tidak hanya etnis Tionghoa, tetapi melibatkan semua etnis yang ada di Ketapang,” kata Ahwa. Terkait hari besar umat Tionghoa ini berdekatan dengan hari besar umat Islam, Ahwa menyatakan bahwa kebetulan tersebut bukan kali ini saja. Dia tidak mengkhawatirkan hal tersebut dikarenakan di Ketapang sendiri kerukunan antara etnis dan agama sudah terbina dengan baik. “Tidak masalah, karena berdekatan itu bukan hal baru. Dulu juga pernah,” kata Ahwa. Namun tentunya, Ahwa berharap bagaimana secara bersama-sama semua pihak tetap menjaga kerukunan yang telah ada. Dengan kerukukan yang terjalin secara baik, dia yakin bahwa seluruh perayaan-perayaan keagamaan yang ada di Ketapang akan berjalan baik dan lancar. (fah)

Pelangar Lalin di Bawah 18 Meningkat

Disiplin Kerja PNS Kalbar Minim

2010 Terbeber 130 Kasus

DALAM beberapa tahun terakhir banyak PNS terjaring razia yang belakangan sering dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja dikarenakan pegawai yang berkeliaran pada jam kerja. Demikian diungkapkan dua mahasiswi Prodi IP, Ela Septi Larasati serta Eka Sari Rahmadani kepada Pontianak Post. Menurut mereka, hal itu dikarenakan kurangnya kedisiplinan diri masingmasing pegawai serta didukung kurangnya kinerja atasan dalam mengawasi. Mereka mencontohkan, banyaknya pegawai yang datang siang, padahal sudah ditetapkan jam masuk kantor pukul 07.00 WIB. “Datang hanya untuk mengisi absensi saja jam makan siang pulang setelah itu tidak kembali lagi ke kantor, padahal jam pulang kantor sudah ditetapkan pukul 15.00 WIB,” ungkap mereka. Banyak Peraturan Pemerintah yang telah dibuat dan diberlakukan tetapi sangat kecil perubahan yang terjadi. Kenapa hal ini bisa terjadi? Disiplin diri dan faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap disiplin seorang pegawai. Banyak pegawai beranggapan disiplin itu berhubungan dengan hal-hal yang negatif seperti ketegangan dalam bekerja, hukuman atau sanksi jika tidak melaksanakan kewajiban yang sudah ditetapkan oleh kantor. “Padahal tidak demikian. Disiplin juga mengandung arti yang positif seperti mentaati peraturan yang sudah ditetapkan. Mentaati peraturan dalam

KETAPANG – Pelaku pelanggaran lalu lintas (lalin) dengan usia di bawah 18 tahun, dari data Kepolisian Resor (Polres) Ketapang, terjadi peningkatan sebesar 154,9 persen. Dipaparkan bahwa pada 2009 hanya berjumlah 51, namun setahun kemudian meningkat menjadi 130 kasus. Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Ketapang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Mariochristy Siregar mengatakan bahwa peningkatan jumlah tersebut dikarenakan anak-anak di bawah usia 18 tahun, belum mengetahui bagaimana berlalulintas yang baik dan benar dalam berkendaraan. “Karena memang anak usia tersebut sesuai dengan peraturan belum diperbolehkan menggunakan kendaraan. Karena sesuai dengan UU yang baru, anak di bawah 17 tahun belum bisa mendapatkan surat ijin mengemudi (SIM),” ditambahkan Mario, sapaan akrab perwira balok tiga tersebut. Sebagai tindak lanjut di tahun ini, bersama jajarannya, mereka akan terus menggelar sosialisasi, baik terhadap organisasi kepemudaan (OKP), sekolah, kampus, bahkan ke masjidmasjid. Diharapkan dia, kegiatan tersebut dijadikan ajang untuk selalu mendengungkan tata cara berkendaraan yang baik dan benar. “Bahkan kita juga berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan serta langsung ke kepala sekolah di SMP, untuk tidak memperkenankan membawa motor saat sekolah maupun di luar,” kata Mario. Bahkan untuk anak taman kanak-kanak (TK) pun, lanjutnya, juga sudah

INTERNET

BAHAYA: Ketidaktahuan para ABG dalam aturan bersepedamotor serta berkendaraan di jalan raya, kadang tidak hanya membahayakan mereka, tapi juga para pengendara lainnya.

digelar kegiatan yang mereka sebut Polisi Sahabat Anak. Untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas, Mario mengatakan bahwa pihaknya juga terus melakukan razia sebagai upaya penertiban. Namun saat di lapangan, dikeluhkan dia bahwa yang terjadi adalah semacam kucing-kucingan dengan petugas. “Karena di Ketapang ini banyak jalan simpul (jalan tembus), pengguna jalan bisa lewat jalan lainnya,” aku Mario.

Dengan angka yang dipaparkannya tersebut, dia meminta peran para orang tua. Menurut dia, peran tersebut sangat penting untuk langsung mengarahkan kepada anakanak mereka, bagaimana cara berlalulintas yang baik. “Bagaimana menggunakan helm saat berkendara, kemudian hidupkan lampu meski siang hari, atau peraturan-peraturan lainnya yang sifatnya demi keselamatan anggota keluarganya,” kata Mario. (fah)

bekerja tidak harus bekerja secara kaku dan tegang. Pegawai bisa bekerja dengan nyaman dan rileks sesuai yang ia inginkan dengan tetap tidak beralih dari aturan-aturan yang sudah ada, tidak mencuri-curi waktu dalam bekerja dan lain sebagainya,” tutur mereka. Kepemimpinan dari atasan juga berpengaruh terhadap tingkah laku pegawainya. “Kalau pemimpinnya saja sudah tidak disiplin bagaimana pegawainya bisa disiplin,” ujar mereka. Disiplin kerja yang tinggi tidak muncul begitu saja tetapi merupakan suatu proses belajar yang terus menerus. Proses pembelajaran akan efektif jika adanya pengaruh dari atasan atau seorang pemimpin yang merupakan agen pengubah yang perlu memperhatikan prinsip-prinsip konsisten, adil, bersikap positif dan terbuka. Pemimpin juga harus mengerti situasi kantor dan kondisi pegawainya. “Jangan hanya menuntut kewajiban dari pegawai harus terlaksana dengan baik tapi tidak peduli dengan apa yang seharusnya menjadi hak para pegawainya,” tutur mereka. Pemimpin yang baik harus tegas dalam memimpin pegawainya. Tegas tidak hanya dalam artian sering memberi hukuman, tetapi juga harus bisa menggerakkan pegawainya dengan cara persuasif dan membuat pegawai menjadi nyaman bekerja dikantor. . (dd)


Pontianak Post

aneka

Sabtu 29 Januari 2011

Gaji Tak Sesuai Sambungan dari halaman 25

ribu sehari. Tetapi, tetapi dalam pelaksanaan kami hanya menerima Rp33 ribu saja,” kata Herman. Lantaran gaji tidak sesuai, lanjut Herman, hampir semua

40 orang termasuk dirinya melarikan diri dari perkebunan. Namun seperti jatuh tertimpa tangga pula. Ia tersesat dan hingga hari ini belum bisa pulang ke kampung halamannya. “Saya lari dari kebun menyusuri hutan selama kurang lebih tiga

hari. Karena bekal habis, kadang saya minta ataupun diberi makan orang di kampung yang saya lalui. Sekarang ini tinggal Rp10 ribu, mana bisa pulang ke rumah,” kata Herman, yang saat itu tidak mengenakan alas kaki dan baju serta celana yang

sudah lusuh. Karena dengan keadaan seperti itu, Herman pun memberanikan diri singgah di Kantor Polres Ketapang. Maksudnya agar dibantu untuk kepulangannya ke Tasikmalaya, Jabar. (fah)

lengkap ikut ditilang, seperti tak menggunakan spion, knalpot racing,sertaplatkendaraanyang tak standar TNBK bukan dari polisi. “Semuanya menyalahi aturan jadi harus ditindak sesuai prosedur,” tegasnya.Selain itu juga, kata dia, razia ini merupakan operasi cipta kondisi pra pengamanan Imlek dan Cap Go Meh dari Satuan lalu Lintas.

Tujuannyapengendaramotordi Singkawang lebih tertib aturan, karena semuanya demi keselamatan pengendara di jalan raya. Salah satu warga, A Hu, mengatakan razia ini penting untuk menertibkanpengendaranakal. “Kita ingin semua pengendara ikut mematuhi aturan yang dibuat bukan sebaliknya,” jelasnya. (har)

Razia Helm Kerupuk Sambungan dari halaman 25

mentaati aturan lalu lintas berlaku. Khususnya mengenai standarisasi keamanaan saat berkendara. “Perlu dingat, baik pengemudiatauyangdiboncengharus menggunakan helm standar, jangan malas-malasan, ini ada kita tanya mengapa tak pakai

helm standar, jawabannya lucu, ada karena jarak dekat, ada pula pusing pakai helm standar,’ jelasnya. Selain itu, kata dia, juga diamankan pengendara yang tak membawa kelengkapan administrasi kendaraan. Seperti SIM maupun STNK. Selain itu, kendaraan yang tak memiliki perlengkapan keamanan tidak

Kunjungi Ketapang Sambungan dari halaman 25

Sebagian besar anggota tim Pertensi yang melakukan kunjungan ke Ketapang tersebut dikeahui memang belum pernah datang ke Ketapang. Karena itulah, mereka juga melakukan kunjungan Tanjung Belandang dan lainnya. Dilanjutkan Nuraidin, sebagaimana arahan wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun SH

kepada Ketua Pelti Ketapang, Drs H.Gurdani Achmad bahwa dengan adanya kunjungan pertensi ini menunjukkan bahwa pensiunan PNS, Polri, TNI maupun swasta tetap ada kegiatan. Pertensi Kota Singkawang ini sering melakukan kunjungan ke kabupaten/ kota se-Kalbar. “Sesuai arahan Wakil Bupati, harapannya di Kabupaten Ketapang ini juga bisa dibentuk Pertensi Keta-

pang,” ujar Nur’aidin. Lebih lanjut, ia menuturkan dengan adanya pertandingan persahabatan seperti diharapkan potensi olahraga semakin baik. Demikian juga dengan membentuk pertensi Ketapang untuk mewadahi pemain-pemain tennis yang memasuki pensiun. Disinggung dengan kejuaraan tennis dalam rangka hari Imlek, Nur’aidin menutur-

kan kejuaraan tersebut untuk tahun 2011 baru bisa dilaksanakan setelah perayaan Imlek. “Karena banyak agenda, jadi kejuaraan tenis dalam rangka Imlek ditunda, selain itu pada malam malam (malam rabu) akan dilakukan partai final ganda gembira untuk kejuaraan HUT Pemda propinsi ke 54 yang dilakukan ditingkat ketapang, sekaligus penyerahan hadiah,” lanjutnya. (ndi)

340 Tatung Pastikan Ikut CGM Sambungan dari halaman 25

mendatang. “Sampai siang hari ini pendaftaran peserta tatung CGM Februari mendatang lebih dari 340 tatung, jumlah ini bertambah seiring semakin dekatnya pelaksanaan CGM,” ungkap Herry Wong, Panitia CGM 2011 kemarin. Dalam hal pendaftaran,

kata dia, panitia tidak mempersulit peserta. Cukup dengang menyertakan KTP dan sertifikat tatung dari Yayasan atau Vihara dimana tatung berasal maka bisa diproses, dan dapat mengambil uang operasional ke panitia, ditambah lagi dengan kelengkapan berkas dan alat yang jelas. “Hanya saja ini berlaku kepada peserta tatung tahun

lalu, sementara peserta baru yang ikut CGM 2011 ini boleh mendaftar namun tidak diberi uang operasional,” jelasnya. Sehingga para tatung yang merupakan peserta baru haruslah berkreasi dengan modal sendiri. Bagi peserta tahun lalu yang kembali mendaftarkan diri ulang akan diberi uang operasional bervariasi. Jumlah uang operasional

berkisar mulai Rp 1.250.000 hingga Rp 2.500.000. “Bagi tatung yang menggunakan tandu dengan tatung tak bertandu beda, termasuklah peserta CGM yang jalan kaki alias Jailangkung,” ungkapnya. Ia mengharapkan kegiatan ini berlangsung sukses dan lancar. Pasalnya momen seperti ini sudah menjadi agenda nasional. (har)

MZ sebatas keluarga. Kisah sedihnya ini berawal, sejak dirinya dan MZ masih bekerja di perkebunan kelapa sawit di Sanggau. Di sanalah pertama kali, MZ menggagahi Mawar. Lalu setelah kedua pulang kampung tindakan serupa dilakukan berulang kali, bahkan Mawar sendiri lupa sudah berapa kali berhubungan intin diluar ikatan pernikahan. “Banyaklah, saya dipaksa,” katanya. Bahkan rayuan gombal dan janji manis MZ menikahi Mawar apapun terjadi terlontar dari mulut MZ. “Apapun yang terjadi saya tetap menikahi kamu,” kata Mawar menirukan janji manis MZ. Namun itu hanya janji gombal MZ. Setelah ketahuan

usia janin Mawar 5 bulan pun tak ada pertanggung jawaban pasti. Pihak keluarga Mawar pun sepertinya menutup maaf MZ, karena kejadian ini bakal diteruskan hingga di meja hijau. MenurutDirekturLBHPeKa, Rosita Ningsih,SH, pihaknya akan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Selakau Kabupaten Sambas. Karena telah dianggap menelantarkan janin yang kini dikandung Mawar, apalagi korban ini masih dibawah umur. “Kita laporkan ini ke polisi, karena sudah menyangkut pembiaran seperti yang diatur dalam Undang-undang 23 tahun 2002 tentang perlindungan,” pungkasnya. (har)

di Pontianak. “Saya sering bergaul dengan mereka, jadi ikutlah. Biasanya saya membeli dari Saher dengan harga Rp120 hingga Rp200 ribu untuk satu paket kecil. Kemudian akan habis dalam dua hari,” aku Kiki. Kapolsek Melano, IPDA Didi Sutriadi saat berada di Mapolsek Ketapang menyebutkan bahwa Saher merupakan target terlicin yang selama ini dicari. Kemudian ada informasi dari masyarakat, bahwa di sebuah rumah yang berada di Rt 06 Desa Medan Jaya kerap dilakukan pesta sabu. “Saat itu, 31 Desember 2010, kami menerima informasi dari masyarakat. Bahwa ada transaksi dan pemakaian narkoba jenis sabu. Akhirnya kami pun segera mengambil tindakan,” kata Didi, Jumat (28/1), di Ketapang. Setelah membuat peta dari TKP, lanjut Didi, sekitar enam petugas pun langsung turun ke lapangan. Tanpa bisa mengelak lagi, dua orang yang saat itu sedang menikmati sabu.

Langsung diringkus tanpa bisa memberikan perlawanan. “Kelompok Saher ini banyak mempunyai informan, sehingga saat petugas akan bergerak saja. Mereka sudah mengetahui nya, Saher ini adalah Bandar besar di KKU,” kata Didi. Bahkan rumah Saher sudah dikenal warga sebagai tempat untuk menikmati dan bertransaski narkoba. Kemudian dalam mengamankan transaksinya, lanjut Didi, kelompok Saher biasanya menyembunyikan barang-barang itu di kebun. Kemudian setelah ada yang membeli, Saher baru mengambilnya.Wakapolres Ketapang, Kompol Sunario mengatakan karena Saher ini statusnya Bandar, maka akan dijerat dengan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009. Ancaman hukuman minimal empat tahun. Pihaknya berjanji segera melakukan pemeriksaan guna pengembangan kasus ini. Mulai dari KKU, Ketapang hingga jaringannya di Pontianak. (fah)

kepolisian,” harapnya. Secara tegas, AKP Andi meminta kepada masyarakat agar bisa lebih waspada bukan saja dengan SMS yang baru-baru ini muncul. Tetapi juga dengan kemungkinan munculnya SMS lainnya yang bermodus

sama yakni penipuan kepada masyarakat. “Dengan masyarakat semakin waspada, penipuan dengan modus apapun diharapkan tidak akan memakan korban kembali dari masyarakat,” harapnya. (sgg)

Hamili Anak Gadis Dipolisikan Sambungan dari halaman 25

mau berjanji akan menikahi Mawar, namun janji tersebut tak terealisasi. Ia pun kembali menemui keluarga MZ, bahkan melibatkan kepala desa selaku fasilitator. Akan tetapi pun tak ada penyelesaian. “Awal pembicaraan MZ mau menikahi resmi anak saya, lalu menyatakan tak sanggup. Mau MZ nikah siri saja, keluarga kami pun mengiyakan asalkan MZ membayar Rp 5 juta, baru MZ menyanggupi,” jelasnya. Untuk menjalankan tanggung jawabnya MZ pun menjual sebidang tanah, setelah tanah dijual, janji MZ ke Mawar diingkari. Pembicaraan pun terus dilakukan keluarga

Mawar dengan MZ, pria yang sudah beristri dengan satu anak tersebut. “Tapi apa yang kami terima? MZ mau menikahi Mawar tapi dengan uang Rp 1,5 juta. Inikan namanya pelecehan, karena memang kami melihat tidak ada niat baik dari MZ, masa soal ini ditawar-tawar,” katanya. Meski dapat ancaman penuntutan balik dari istri MZ, dia dan keluarga memutuskan menyerahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian. “Saya kecewa atas sikap keluarga MZ, karena MZ tak mau mempertanggung jawabkan tindakannya,” jelasnya. Sementara itu, Mawar, mengakui hubungannya dengan

Bandar Besar Kayong Dibekuk Sambungan dari halaman 25

Rasau – Telok Melano,” kata bandar ini. Cukup seringnya dia melenggang ke Pontianak – Telok Melano, karena tergiur dari penghasilan yang diperoleh dari bang haram ini. Padahal, Saher sangat memahami bahwa dalam berbisnis ini, risikonya adalah penjara. Biasanya, lanjut Saher barang-barang yang sudah dikemas kecil-kecil itu di jual ke orang-orang yang telah menjadi pelanggannya. Namun guna memperlancar bisnis haramnyaitu, kerap kali dia memakai jasa pengedar. “Pelanggan saya sudah sepuluh orang. Ada di Sukadana, Melano. Bahkan ada diantara mereka yang bekerja sebagai PNS,’’ bongkarnya. Biasanya, untuk amannya biasa pembeli datang ke tempatnya, ujar bandar sekaligus pengguna ini. Untuk paket ada yang dijual Rp200 hingga Rp300 ribu. Kemudian paket lainnya yang lebih besar hingga Rp500 ribu.

Sekali ‘’belanja’’ ke Pontianak, biasanya Saher menghabiskan uang Rp1,6 juta. Kemudian sesudah dipisah menjadi peket kecil. Saher mengaku dapatkan uang Rp2,4 juta. Kalau dihitung untung bersih Rp500 ribu. Itu karena dipotong biaya perjalanan dan makan. Cuma, kadang dia juga memakai. Hingga tidak semuanya bisa bersih masuk sebagai keuntungan.‘’Kasarnya untung pakailah,’’ katanya.Dia bernyanyi, mendapatkan sabu dari seseorang yang berinisial A. Transaksinya pun hanya dilakukan dengan ponsel. Saat sudah oke, dan kesepakatan sudah dibuat, maka Saher akan pergi ke Pontianak untuk mengambil barang tersebut. Sementara itu, Saruki alias Kiki, Warga Desa Harapan Mulia, Kecamatan Simpang Hilir, KKU ini mengaku sudah enam bulan menjadi pengedar dan pemakai barang haram itu. Kebiasaan buruk itupun dilakukan karena dirinya sering kumpul dengan kawan-kawan

Waspada Penipuan Agen Voucher Sambungan dari halaman 25

tidak menggunakan nomor yang dimaksud. Begitu juga halnya dengan penipuan sebagai pemenang undian, atau mengaku sebagai pejabat untuk mengirimkan

sejumlah uang ke sebuah rekening, dan lain sebagainya. “Jika masyarakat mendapatkan SMS seperti ini, jangan ditanggapi serius atau dipikirkan terlebih dahulu. Dan jangan segan-segan untuk melaporkan kepada pihak

Bunyikan Musik, Tiga Adegan Tak Tuntas Sambungan dari halaman 25

Setelah keduanya bertemu Hn dan As kemudian dibawa ke Polsek Pemangkat. Tak ada perlawanan apalagi ingin melarikan diri, keduanya dengan santai melenggang ke Polsek Pemangkat. Saat ditanya Hn mengenai video tersebut, pelaku santai dan bahkan tak ada wajah panik apalagi takut.

“Setelah saya tunjukkan, pelaku hanya bicara singkat, Ya memang itu saya,” menirukan pengakuan Hn. Akhirnya keduanya diproses, masalah ini pun didalami petugas polisi dan memeriksa seluruh pihak telibat sampai akhirnya pelaku ditahan. Dari pengakuan pak Din, video tersebut berdurasi 8 menit 57 detik. Dalam durasi singkat tersebut kedua pam-

eran video tersebut melakukan setidaknya tiga adegan. Gambar videonya cukup jelas, namun suara tidak ada. “Karena mungkin pengaruh suara keras lantunan lagu yang diputar saat keduanya melakukan adegan,” katanya. Video dibuka dengan sepasang kekasih dalam kondisi bugil. Sang pria dalam posisi terlentang menghadap langitlangit kamar sambil meme-

gang ponselnya. Sedangkan wanitanya yang aktif. Sialnya, kenikmatan yang dirasakan keduanya berujung sengsara. Mereka kini diperiksa polisi berikut perekam dan pengunduh. Masa muda mereka pun terancam dihabiskan di sel tahanan. Pasalnya, Hn, ‘’aktor’’ prianya sudah ditetapkan sebagai tersangka dengan ancaman sesuai UU Perlindungan anak. (*)

31

Kerjaan PNPM Asal-Asalan SADANIANG-Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) tahun 2010 dengan anggaran Rp300 juta yang dilaksanakan di Dusun Tikalong Desa Ansiap Kecamatan Sadaniang disebutkan warga tak sesuai dengan draf yang disepakati dalam profosal, dan terkesan pembangunannya asal jadi. Kepada koran ini Alesius warga Dusun Tikalong menjelaskan, material dan biaya yang digunakan tidaks esuai

dengan yang telah disepakati dan tertuang didalam draf. Dia mencontohkan, batunya menggunakan batu tanah, pasirnya menggunakan pasir lumpur. Sementara harga yang tertera Rp 350 ribu/m3, namun diturunkan jadi Rp 50 ribu/m3. Dampak dari hal tersebut nilai Alesius daya tahan pembangunan tak kuat dan tahan lama. Sisa harga pembelian material terindikasi besar. Apakah itu tiak bisa disebut penyele-

wengan,” katanya. Dia juga mencontohkan, program PNPM tahun lalu untuk pipanisasi/ air bersih yang dinilainya tidak selesai. Tapi bisa diresmikan. Malah kata dia, yang datang waktu peresmian itu tim verifikasi, konsultan tim, pengawas bahkan ihak Kecamatan Sadaniang dan Pemerintah Desa Ansiap juga hadir. “Yang menjadi pertanyaan bagi kami, kenapa mereka tidak ditegur,” kata Alesius mempertanyakan. (ham)

Kim Afu Tewas Gantung Diri Sambungan dari halaman 32

meninggal gantung diri. Padahal sebelum malam peritiwa terjadi, sang paman sempat bermain ke rumah keluarganya. “Saya pun terkejut ditelpon, paman meninggal,’ ungkapnya ditemui di RSUD Abdul Aziz. Ia sendiri tidak mengetau persis dibalik kematian sang

paman. Karena memang tidak ada tanda-tanda khusus atau peristiwa terkait sang paman terjadi. Menurutnya sang paman memiliki dua anak dari istri pertamanya yang sudah lama bercerai, namun tidak tahu persis masalah apa yang menimpa sang paman. A Seng menambahkan dulunya sang paman pernah bekerja di

sebuah restoran di Australia, tapi itu sudah belasan tahun lalu. “Sejak pulang dari Australia, beliua jadi pendiam, tak terlalu terbuka dengan keluarga, tapi tak tahulah dengan kita-kita kita tak masalah,” katanya. Ia sendiri pun tak tahu apakah sangpamanmengidappenyakit atau tidak. “Kalau itu saya tidak tahu,” pungkasnya. (har)

Jangan Takut Transparan Sambungan dari halaman 32

anggaran negara harus diketahui masyarakat. Sehingga Pemkab Sintang juga harus menyiapkan jalur informasi yang bisa diakses publik pada tiap unit kerja, untuk mewujudkan keterbukaan itu. Ia menilai keterbukaan merupakan keharusan dalam negara demokrasi, dan juga tentunya ada aturannya sehingga tidak kebablasan. “Mengapa hal ini penting karena saya pikir kebijakan publik harus utuh dan komprehensif, sehingga masyarakat juga bisa utuh dalam menerimanya,” tukasnya. Menurut Victor, memperoleh informasi adalah hak setiap manusia terlebih informasi itu menyangkut kepentingan dan lingkungannya. “Dari itu, agar segala informasi publik bisa diperoleh dan tetap teratur serta tertib, diperlu-

kan badan atau lembaga dan regulasinya,” jelasnya. Sejak diundangkan pada 30 April 2008, Undang-undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) hingga saat ini usianya sudah lebih dari dua tahun, dan dalam salah satu nomenklaturnya dijelaskan dua tahun diundangkan maka daerah diminta membentuk Komisi Informasi, sebagai upaya mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel. “Amanat UU KIP itu sudah jelas jadi tunggu apa lagi, kalau pelaksanaan pemerintahan bersih, mengapa takut membentuk komisi itu. Padahal manfaatnya akan sangat baik, agar pembangunan yang dilakukan lebih efektif dan tidak ada yang berani main-main, masyarakat berkah tahu,” tegasnya.

Ia meminta Pemkab Sintang bisa segera menyikapi dan menindaklanjutinya apalagi para pemimpin saat ini baik bupati, wakil hingga anggota DPRD sudah pernah mengucapkan sumpah dan janji jabatannya, di mana salah satunya ada menjalankan semua ketentuan perundangundangan yang berlaku. “Ya termasuk UU KIP ini,” kata dia. Selama ini ia mencatat hal yang sebenarnya mudah dilakukan dan menjadi informasi yang wajib disampaikan, namun enggan dibuka adalah APBD. “Perda APBD dan turunannya saja sudah diakses, maka jangan heran ketika ada pembangunan masuk ke daerah terkadang menimbulkan tanda tanya besar bagi masyarakat dan akibatnya beragam,” pungkasnya. (mus)

Maling Bobol Rumah Dinas Rektor Unka Sambungan dari halaman 32

rektor juga pernah terjadi sekitar tahun 2000. “Sama seperti kali ini, tak ada barang yang

hilang. Mereka (maling, Red) sepertinya mencari dokumen tertentu,” katanya.Hermanyah, salah seorang dosen Unka mencatat kalau pembobolan

rumah dinas rektor, sudah terjadi empat kali sampai saat ini. “Seingat saya, kejadian ini keempat kalinya terjadi di rumah dinas ini,” katanya.(zal)

Penertiban Mobil Dinas Lemah Sambungan dari halaman 32

perasaan, apalagi kami sudah mengirimkan imbauan untuk mengembalikan,” kata Kepala Bagian Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Sintang Apolonaris Biong, kepada koran ini saat ditemui sebelum rapat pembahasan anggaran di DPRD Sintang, Jumat siang (28/1). Dikatakan Biong, atas dasar demi menghormati pengabdian para mantan pejabat tersebut, pihaknya belum memutuskan kapan bakal menarik sejumlah mobil dinas itu. Bahkan saat ditanyai mengenai tenggat waktu kapan batas akhir pengembalian, diungkapkannya, belum diputuskan. “Belum ada tenggat waktu khusus. Lagi pula kami yakin semua mantan pejabat yang masih membawa mobil dinas tersebut pastinya punya niat baik untuk mengembalikannya,” timpal Biong. Biong juga mengungkapkan, bahwa pihaknya tak khawatir kalau-kalau toleransi yang diberikan Pemkab Sin-

tang tersebut menimbulkan presenden buruk. “Kami memahami kalau beberapa mantan pejabat sementara waktu masih menggunakan mobil dinas tersebut, kita tunggu saja pengembaliannya. Lagipula beberapa mantan pejabat yang membawa mobil dinas juga menjanjikan bakal mengembalikan,” tuturnya. Senada dengan Biong, Plt Sekretaris Daerah Zulkifli HA, kepada koran ini juga mengungkapkan, bahwa pemerintah tak akan melakukan penarikan paksa atas sejumlah mobil dinas tersebut. “Kami yakin, tanpa dilakukan penarikan mereka bakal mengembalikan sendiri. Lagi pula para mantan pejabat juga mengetahui prosedur penggunaan dan pengembalian mobil dinas,” tukas Zulkifli singkat. Berbeda dengan sikap dua pejabat Sekretariat Daerah tersebut,anggotaDPRDSintang Franseda, mengkritisi lemahnya ketegasan pemerintah dalam melakukan penarikan mobil dinas yang disebutnya

sebagai aset daerah tersebut. “Pemerintah mestinya punya ketegasan. Jangan sampai menimbulkan presenden buruk, karena mobil dinas tersebut adalah aset pemerintah,” tutur legislator PKPI ini. Ketegasan itu dilanjutkannya, juga menyangkut kredibilitas penegakan aturan oleh pemerintah, yang mestinya tak pandang bulu. “Pertimbangan dan kebijakan memang perlu, namun jangan sampai menimbulkan presenden buruk di mata publik,” tukasnya. Selain itu, dilanjutkannya, terkait kemungkinan permintaan dum Mobdin bagi mantan pejabat, mesti dikabulkan dengan selektif, karena ada sejumlah aturan baku yang tak boleh dilanggar. “Jangan sampai pejabat yang itu-itu lagi yang mendapat jatah dum. Kalau memang belum masanya dan tak memenuhi syarat, jangan dipaksakan untuk di-dum, jangan malah mengulur-ulur waktu sampai syarat waktu dum terpenuhi.” pungkasnya.(by)

PETI Didorong jadi WPR Sambungan dari halaman 32

Ia menegaskan kalau dinas yang dipimpinnya tetap komit untuk melakukan monitoring hingga ke upaya penertiban PETI yang ada di Sintang. “Yang jelas kami berbagi tugas, namun secara

umum semua instansi yang terkait pada dasarnya sangat komit mengatasi persoalan PETI ini,” ucapnya.Hingga saat ini, ia mengatakan di Kabupaten Sintang sudah ada izin yang dikeluarkan untuk aktivitas pertambangan emas, namun

masih sebatas izin penyelidikan umum. “Seingat saya ada dua atau tiga izin, namun kategori penyelidikan umum tersebut tentunya ada batas masa berlakunya, tiga tahun tidak ada kelanjutan maka izin itu dicabut,” jelasnya. (mus)

UN Ajang Pemetaan Mutu Sambungan dari halaman 32

nilai sekolah. Ujian yang direncanakan berlangsung pada 18 April mendatang, dikatakan Dejemain, tidak seperti tahun sebelumya karena cukup membantu siswa-siwi untuk melulusakan diri dengan lebih dominanya nilai sekolah dan ujian sekolah, dalam persentase angka kelulusan dibandingkan dengan nilai ujian nasional. “Walau dipermudah tapi saya pesankan agar pihak sekolah tetap memacu diri di masing-masing sekolah untuk meningkatkan mutu dari

lulusan sekolahnya masingmasing, apa lagi mata pelajaran di UN juga masuk di ujian sekolah,” pesanya. Untuk paket soal yang menurut aturan untuk satu mata pelajaran akan mendapakan 5 macam paket soal dalam satu ruangan saat pelaksanaan ujian, dikatakan Djemain, pada dasarnya tidak mempengaruhi apapun. Kaerena, dikatakanya dalam ujian walaupun soal keseluruhan peserta sama tetap tidak diperbolehkan untuk menyontek pekerjaan siwa lainya. “Itu tidak masalah, justru bagus biar tidak ada yang me-

nyontek pekerjaan temannya,” tegas Djemain. Ia juga mengingatkan para orang tua murid peserta UN agar pada saat akan menjelang pelaksanaan ujian untuk menciptakan situasi kondusif pada anak, agar tidak mempengaruhi kondisi psikoligis anak saat menjalani ujian. “Peran orang tua juga sangat vital serta pengawasan pada anak saat menjelang ujian. Kita juga minta masyarakat juga jangan dululah membuat hiburan masyarakat pada saat siswa-siswi menjalani ujian, ini guna mencegah pecahnya konsentarsi mereka dalam belajar,” pinta Dejemain.(nie)


32

pro-kalbar Pontianak Post

PUTUSSIBAU

Tak Ada Tenda VIP PERUBAHAN cukup besar dilakukan Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir. Saat upacara HUT Pemrov ke 54, Jumat (28/01) kemarin, tiap SKPD menerjunkan PNS sebagai peserta. Padahal selama ini, hampir dipastikan upacara adalah para pelajar. Tak hanya soal peserta upacara yang berubah, namun di tempat para pimpinan SKPD dan tamu undangan lainnya pun AM Nasir tampil beda. Jika selama ini selalu ada tenda yang memayungi, kali ini tidak ada. Tiada perbedaan antara peserta upacara biasa dan para pimpinan serta tamu undangan. Sama-sama merasakan hawa dingin pagi itu, karena diniharinya hujan mengguyur. Hanya jejeran kursi yang tersedia untuk mereka duduk yang membedakan dengan peserta upacara lainnya. Membacakan sambutan Menteri Dalam Negeri Bupati Kapuas Hulu AM Nasir mengatakan, bahwa dalam dimensi sejarah, usia 54 tahun merupakan usia yang relatif matang dan penuh semangat untuk mewujudkan mimpi-mimpi yang tertunda. Merealisasikan harapan-harapan dan tuntutan-tuntutan yang terus tumbuh di tengah masyarakat Kalimantan Barat. Sebagai suatu upaya untuk menyelenggarakan otonomi daerah secara bertanggungjawab di dalam wadah NKRI. “Berkenaan dengan itu patutlah kita senantiasa menyadari bahwa peringatan hari ulang tahun bukanlah suatu prosesi seremonial semata, melainkan harus dijadikan momentum intropeksi sejenak. Untuk mengetahui yang sudah dicapai, melihat dan mengkomparasikan

Sabtu 29 Januari 2011

Penertiban Mobil Dinas Lemah Pemkab Masih Jaga Perasaan Mantan Pejabat SINTANG--Penertiban Mobil Dinas (Mobdin) mantan pejabat oleh Pemkab Sintang, nampaknya tak mengacu tenggat waktu. Apalagi pascamenyurati sejumlah pejabat yang belum mengembalikan Mobdin, Bagian Umum Sekretaris Daerah nampaknya belum berniat mengerahkan Satpol PP untuk melakukan tarik paksa. “Seperti lagu dangdut. Pemkab juga masih punya

Seperti lagu dangdut. Pemkab juga masih punya perasaan, apalagi kami sudah mengirimkan imbauan untuk mengembalikan” Apolonaris Biong

Ke Halaman 31 kolom 5

PETI Didorong jadi WPR

ini, dijabarkan Djemain, untuk setiap pelajar harus mengejar nilai 5.50 secara keseluruhan mata pelajaran yang di ujikan. Namun nilai tersebut di permudah dengan bantuan nilai dari ujian sekolah yang diambil dari nilai rapor siswa sebesar 60%. Sedangkan nilai Unas sebesar 40 % yang keduanya ditambahkan untuk mendapatkan

SINTANG--Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Sintang Syamsul Hadi, mengatakan saat ini di Sintang baru ada dua Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) yakni di Kecamatan Sepauk dan Kelam Permai. “Aktivitas pertambangan emas di lokasi lainnya itu ilegal,” tegasnya. Ia mengatakan, kawasan WPR bisa diusulkan masyarakat melalui desa untuk selanjutnya disampaikan ke kecamatan. “Kecamatan yang akan menyampaikan ke pemerintah kabupaten melalui Dinas Pertambangan Dan Energi,” jelasnya. Banyaknya lokasi pertambangan emas liar di Sintang tentunya akan sangat berdampak terhadap lingkungan, namun menurut Syamsul, lokasi pertambangan emas liar tersebut bisa saja didorong untuk diusulkan menjadi WPR. “Sebenarnya kita sangat mengharapkan agar ada usulan untuk WPR baru, sehingga kawasan pertambangan ilegal tersebut menjadi legal,” kata dia. Untuk penertiban sendiri, ia mengatakan sudah ada SK Gubernur mengenai tim yang ditugasi melaksanakan penertiban itu. “Daerah tinggal menyesuaikan SK tim tersebut dan saat ini kita sedang mengupayakan SK untuk tim di Sintang, karena memang ada rencana kearah itu sehingga ketika bergerak nanti kiat sudah punya dasar yang kuat,” jelasnya. Syamsul menilai, sejauh ini aktivitas pertambangan emas liar meskipun belum hilang sama sekali namun sudah ada pergeseran dari semula di pinggiran sungai beralih ke darat. “Sudah ada perubahan meskipun aktivitas ilegal itu masih tetap ada, bahkan ada yang juga sudah menyadari dan berhenti dari aktivitas tersebut,” jelasnya.

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

FOTO SUKARNI

LAMPION: Menjelang perayaan Imlek pihak Yayasan Bahkti Luhur Sekadau sudah menghiasi areal sekitar pekong Sekadau, dengan lampu lampion sepanjang jalur kelenteng.

SINTANG

Jangan Takut Transparan BUKAN zamannya lagi pemerintah kabupaten menutup akses informasi ke masyarakat, demokrasi yang sudah berkembang menuntut keterbukaan dalam tiap kegiatan pembangunan, butuh keberanian agar tidak dinilai takut terbuka kepada rakyat. Pemerhati hukum dan kebijakan publik Kabupaten Sintang Victor Emanuel, mengatakan pelayanan publik merupakan Victor Emanuel salah satu dari enam program prioritas Pemkab Sintang. “Semua program yang dirancang itu, tentunya merupakan komitmen dalam penyelenggaraan pemerintahan untuk membangun dan melayani masyarakat,” jelasnya kepada koran ini, Kamis (27/1) di Sintang. Tentunya untuk menjalankan program yang telah dirancang itu butuh partisipasi aktif dari semua elemen masyarakat dan stakeholeder terkait. “Persoalan kemudian yang akan muncul adalah soal keterbukaan, saya kira sangat perlu juga adanya keterbukaan baik dari aspek perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi atas semua kebijakan itu,” jelas aktivitas Studi Advokasi Masyarakat (Svokat) Sintang ini Menurut dia, semua informasi pada setiap badan publik yang notabene menggunakan Ke Halaman 31 kolom 5

Franseda

Pemerintah mestinya punya ketegasan. Jangan sampai menimbulkan presenden buruk, karena mobil dinas tersebut adalah aset pemerintah”

Unas Ajang Pemetaan Mutu SEKADAU--Ujian Nasional (Unas) merupakan pintu terakhir bagi pelajar untuk mendafatakan izajah, tak lepas dari berbagai tantangan. Namun dalam aplikasinya tingkat jumlah kelulusan sudah seharusnya diimbang dengan mutu dari lulusan itu sediri. “Angka kelulusan kita tahun-tahun sebelumya sudah bagus, dan pada tahun ini kita juga mengaharapkan

antara jumlah dan mutu dapat berimbang untuk meningkatkan mutu secara keseluruhan di dunia pendidikan kita,” harap Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Kabupaten Sekadau Djemain Burhan pada ujian naisonal dan ujian sekolah tahun 2011 ini, kemarin. Untuk proses penilaian kelayakan angka kelulusan pada Unas tahun

Maling Bobol Rumah Dinas Rektor Unka SINTANG--Rumah Dinas Rektor Universitas Kapuas (Unka) Prof Dr Arkanudin di Jalan M Sa`ad Kelurahan Tanjung Puri Sintang, dibobol maling. Uang sebanyak Rp2,1 juta yang tersimpan di lemari lesap. Sementara rumah yang ditinggalkan kosong oleh penghuninya tersebut acak-acakan setelah dimasuki maling. Diduga, motif pelaku hendak mencari dokumen penting. Mengingat, barang-barang berharga yang tersimpan di dalam rumah seperti komputer,

televisi, printer serta barang elektronik lainnya tidak dibawa kabur. Lemari kamar pribadi dalam kondisi terbuka dengan barang berserakan di lantai dan kasur. Dua pintu kamar yang semula terkunci juga dibongkar paksa. Pelaku hanya menggondol sejumlah uang yang akan digunakan untuk membayar PPN dan PPH pada pelaksanaan wisuda lalu. Sobri (42), sopir pribadi rektor mengaku kalau dirinya tak mengetahui kejadian tersebut secara pasti. Ia mengaku kalau

dirinya tahu kejadian tersebut setelah mendapat telepon dari salah satu staf Unka, yang mendapat telepon langsung dari tetangga rumah kalau rumah dinas dibobol maling. “Saya di telepon sebelum salat Jumat oleh Pak Imam yang mengabarkan masalah ini. Setelah itu, saya bersama Apit salah seorang staf Unka lainnya langsung mendatangi rumah rektor untuk memeriksa keadaan. Ketika kami masuk, pintu belakang dalam kondisi terbuka,” beberya. FOTO YUSRIZAL

PERIKSA: Pihak kepolisian melakukan olah TKP di rumah dinas Rektor Unka yang dibobol maling.

Ia mengatakan, kondisi rumah memang ditinggalkan dalam keadaan kosong tanpa penghuni. Karena Rektor Unka pergi ke Manado. “Pak rektor pergi ke Manado sejak Selasa lalu. Ketika beliau pergi, saya sebetulnya di ajak untuk mengantar ke Pontianak. Namun, karena sakit, saya urung ikut. Mengetahui kondisi tersebut, akhirnya pak rektor hanya menyuruh saya menjemput

saja,” sambungnya. Dikatakannya, sejak rektor pergi, dirinya memang tak pernah datang lagi ke rumah dinas untuk memeriksa keadaan. “Seperti yang saya bilang tadi, kondisi saya yang sedang sakit membuat saya tak bisa kemana-mana,” katanya. Iman, staf Unka mengatakan, kalau aksi maling yang membobol rumah dinas Ke Halaman 31 kolom 5


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.