Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post

Halaman 4

Kamis 29 September 2011 M / 30 Syawal 1432 H

Eceran Pontianak Rp.2.500

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Tangkap Hidup atau Mati

selebritas

JAKARTA-Anggota jaringan teroris terus dikejar. Hingga empat hari setelah peristiwa peledakan GBIS Kepunton Solo, tidak ada satupun anggota Densus 88 yang bisa santai, apalagi pulang ke rumah. Beban berat berada di pundak mereka. Sebab, Kapolri Jenderal Timur Pradopo telah memerintahkan agar penindakan

terhadap jaringan Hayat dilakukan dalam tempo secepatnya. Per intah Kapolr i itu diperkuat lagi dengan komando dari Kadensus 88 Mabes Polri agar semua anggota yang bergerak di lapan-

gan dilengkapi dengan senjata beramunisi lengkap. “Kita akan tangkap mereka hidup atau mati,” kata seorang sumber Pontianak Post di lapangan kemarin (28/9). Prinsip penindakan terhadap tersangka teroris tetap mengedepankan peringatan. “Tapi, kalau

Tolak Peran Remaja BUNGA Citra Lestari kangen main film. Film terakhirnya Saus Kacang, diputar di bioskop tiga tahun lalu. Film itu dibintanginya bersama Ashraf Sinclair yang saat itu belum menjadi suaminya. ’’Aku maunya dapat peran di film drama yang lebih berat, ceritanya juga begitu. Jangan lah kalau ceritanya terlalu sama dengan filmku sebelumnya.

Wajib Belajar Angger Bondan/Jawa Pos

olah tkp: Para petugas Labfor Polda Jatim, melakukan olah TKP kebakaran pada truk nopol B 9231 TDA yang terbakar di dalam KM Kirana IX di Dermaga Gapura Surya, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, kemarin (28/9).

JAKARTA – Rencana wajib belajar (wajar) 12 tahun dimatangkan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Program tersebut, antara lain, didorong dengan pengucuran dana bantuan operasional sekolah (BOS) tingkat SMA dan SMK sebesar Rp 200 ribu per siswa. Karena anggaran terbatas, sementara dana itu tidak dialokasikan dulu ke SMA dan SMK RSBI (rintisan sekolah berstandar internasional). Agenda wajar 12 tahun tersebut dikomando Ditjen Pendidikan Menengah (Ditjen Dikmen) Kemendiknas. Rencananya, tahun depan program itu mulai dirintis. Dirjen Dikmen Kemendiknas Hamid Muhammad di Jakarta kemarin (28/9) menegaskan, wajar 12 tahun itu berbeda dengan wajardikdas (wajib belajar pendidikan dasar) 9 tahun. ’’Masyarakat perlu paham, wajar 12 tahun ini bukan menghadirkan sekolah gratis,’’ katanya. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Tragedi Kebakaran KM Kirana IX

Ke Hal 7 Kolom 1

Siswa SMA Disubsidi Rp 200 Ribu

u

Delapan Nyawa Melayang

Bunga Citra Lestari

u

mereka melawan, membahayakn petugas dan warga, kami diminta tidak takut untuk tegas (menembak),” katanya. Saat ini ada empat buron utama yakni Yadi, Nanang Ndut, Beni Asri dan Heru Komarudin. “Selain mereka kami yakini Hayat juga

SURABAYA- Jangan mudah panik menghadapi bencana. Justru kepanikan itulah yang membuat sulit melepaskan dari bahaya yang mengintai dalam bencana. Tragedi kebakaran di Kapal Motor (KM) Kirana IX di Pelabuhan Tanjung Perak, kemarin pagi, menjadi gambarannya. Delapan nyawa melayang karena kepanikan itu. Selain itu, 55 orang terluka dan seorang masih hilang setelah terjun ke laut. Kebakaran di kapal tujuan Balikpapan itu sebenarnya tidak besar. Hanya membakar bagian kepala truk bernopol B 9231 TDA yang dikemudikan Faris Anwar, 38, yang ada di dek kapal. Kobaran api itu sempat mengepulkan asap ke bagian kapal lainnya. Meski kebakaran tidak besar, tapi karena penumpang terlalu panik, mereka akhirnya berebut jalan untuk keluar dari kapal. Akibatnya, delapan orang meninggal. Dari delapan korban meninggal itu ada yang u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Hal 7 Kolom 5

Waspada! Ramuan Herbal Mengandung Formalin

GADGET

Diteliti Lab MIPA Untan, BBPOM Tak Tanggap PONTIANAK— Barang mengandung zat berbahaya kembali beredar di pasaran. Masyarakat Kalbar tetap perlu waspada. Kali ini terkuak saat salah satu toko obat di Jalan Tanjungpura Pontianak meminta penelitian sampel

Kindle Touch, Lawan Terbaru iPad SAMSUNG mencoba lewat Galaxy Tab. HewlettPackard melawan dengan TouchPad. Dan, Research In Motion memerangi melalui PlayBooks. Namun, semua perlawanan terhadap dominasi iPad di pasar komputer tablet itu gagal. Kini datang lagi calon penantang produk Apple tersebut: Kindle Touch. Itulah produk terbaru Amazon, retailer online terbesar di dunia, yang sebelumnya telah memproduksi Kindle, peranti untuk membaca e-book. u

Ke Hal 7 Kolom 5

Subuh Dzuhur Asyar Maghrib Isya 04:15 11:35 14:39 17:39 18:47 Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

di Laboratorium Fakultas MIPA Untan, beberapa waktu lalu. Hasilnya ramuan herbal teridentifikasi mengandung formalin, nitrit dan benzoat. “Kita minta pengujian terhadap obat yang kita curigai. Sebab aromanya begitu menyengat, berbeda dari biasanya,” kata Hartono (64), pemilik Toko Obat Murni di Jalan Tanjungpura, saat ditemui, kemarin. Ada dua sampel ramuan herbal

yang diujikan yakni Huang Ching dan Sekti. Pengujian dilakukan lantaran merasa curiga ramuan mengandung zat berbahaya. Pasalnya, sejak setahun silam kualitas ramuan tampak berbeda. Terutama dari aromanya yang terasa menyengat. ”Baunya sekarang menyengat, jadi kita curiga. Makanya kita bawa ke u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Huang Ching u Vitamin yang baik untuk stamina u Mengadung nitrit dan benzoat Sekti Obati panas dalam, sakit gigi dan sariawan Mengandung nitrit dan formalin

u u

Dua Obat itu disinyalir masih banyak beredar dan dijual bebas di Kalbar

TNI AU Butuh Alutsista Modern Konflik Indonesia Malaysia Hanya Persepsi PONTIANAK – Pada tanggal 5 Oktober nanti, Tentara Nasional Indonesia akan memasuki usia yang ke 66. Nah, di usia yang sudah cukup matang ini, Peralatan Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) banyak dinilai orang masih lemah,

bila dibandingkan dengan negaranegara tetangga. Hal senada juga diungkapkan oleh Panglima Komando Operasi Angkatan Udara 1, Marsekal Muda Sunarso. Saat ini TNI AU sangat membutuhkan Alutsista yang modern. u

Ke Halaman 7 Kolom 5

ELANG MALINDO: Para penerbang dari TNI AU dan TUDM Malaysia dalam acara penutupan Latihan Bersama Elang Malindo, di Lanud Supadio, kemarin (28/9).

Zamrisyaf, Manfaatkan Gelombang Laut jadi Energi Listrik

Dapat Inspirasi dari Lonceng di Dek Kapal Zamrisyaf bukanlah sarjana, bukan pula ilmuwan ternama. Namun, imajinasi dan kreativitasnya mengantarnya menjadi penemu sebuah karya berharga: Pembangkit listrik dari tenaga gelombang laut.

Gelombang besar menerjang, kapal pun terguncang. Semakin kencang hantaman gelombang, bunyi dentang lonceng besar di dek kapal itu terdengar makin lantang. Itulah kisah tentang Zamrisyaf, karyawan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pada awal 2000 itu dia melakukan perjalanan dinas dari Padang ke Jakarta. Setelah perjalanan itu, otaknya terus berpikir. ’’Wah, jika energi gelombang itu bisa menggerakkan lonceng dengan begitu kuat, berarti energi gelombang itu juga bisa menggerakkan dinamo atau generator listrik,’’ cerita Zamrisyaf, ditemui Pontianak Post di Kantor Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PT PLN di Jakarta, Selasa pekan lalu (20/9). Mengutak-atik peralatan listrik memang

AHMAD BAIDHOWI, Jakarta Siang itu sebuah kapal meluncur dari Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat, menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Di dek kapal sebuah lonceng besar tergantung di tiang kayu. Seorang pria bertanya-tanya dalam hati, untuk apa gerangan lonceng itu. Malamnya, Samudera Hindia memamerkan keganasannya. Online: http://www.pontianakpost.com/

Obat Impor Berbahaya

JPNN

penemu: Zamrisyaf, penemu Pembangkit listrik dari tenaga gelombang laut

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media ade.r


opini

2

Pontianak Post

l

Kamis 29 September 2011

Terorisme dan Budaya Kematian

Mengkritisi Moratorium PNS Adanya rencana rasionalisasi pengurangan rekrutmen pegawai negeri sipil pada tahun anggaran 2012, kebijakan pemberian pensiun dini kepada pegawai negeri sipil yang berumur 50 – 55 tahun, pemberian pesangon sebagai ganti uang pensiun kepada pegawai negeri sipil yang terlahir setelah tahun 1960 hingga pemberlakuan sistem outsourcing (lepas kontrak) kepada pegawai negeri. Adapun pewacanaan tersebut timbul dari adanya desakan Kementerian Keuangan, mengingat saat ini jumlah PNS tercatat di seluruh Indonesia adalah sebanyak 4,7 juta pegawai tetap, belum termasuk para pegawai honorer. Kemudian, kinerja dan produktivitas PNS tergolong

Pontianak Post

oleh

Wasisto Raharjo Jati rendah dalam kisaran angka 60 % sehingga tidak menjadi pendorong kemajuan pelayanan publik maupun pembangunan. Negara harus menghabiskan uang puluhan triliun rupiah setiap tahun untuk membayar gaji. Sebuah pemborosan yang mahahebat ketika diperbandingkan dengan kinerja. Menyangkut wacana tersebut, tentunya sah – sah saja pemerintah melakukan hal itu demi menekan laju inflasi dalam anggaran karena hampir 70 % persen dana Dana Alokasi Umum & Dana Alokasi Khusus tersedot membayar gaji pe-

gawai negeri sipil. Namun perlu dicermati pula bahwa, kebijakan pemerintah untuk melakukan swastanisasi pegawai negeri sipil pada tahun anggaran 2012 perlu disikapi mendalam oleh berbagai pihak. Swastanisasi PNS Pewacanaan mengenai swastanisasi pegawai negeri sipil dalam bentuk pemberlakuan sistem outsourcing (lepas kontrak) dalam sistem yang baru justru akan menambah runyam persoalan. Adapun persoalan yang timbul adalah masyarakat akan beranggapan apa bedanya menjadi PNS dan pekerja swasta sehingga akan menimbulkan krisis kepercayaan publik kepada pemerintah. Dengan adanya sistem outsourcing dalam pola rekrutmen PNS tersebut, sama saja pemerintah akan menggantung harapan masyarakat untuk memperoleh pekerjaan yang mapan dan tetap mengingat banyak sekali kasus pemutusan kerja sepihak buruh lepas di berbagai perusahaan, angka pengangguran semakin naik yang didominasi fresh graduate sebanyak 50 – 70 % dari total 15, 6 juta jumlah angkatan kerja Indonesia, dan semakin tingginya biaya hidup. Menjadi PNS adalah impian bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk melepaskan diri dari himpitan ekonomi yang semakin mencekik dan mendapatkan status sosial layak dalam pergaulan masyarakat. Dikarenakan minimnya resiko pemecatan pegawai, jam operasional kerja yang layak, gaji yang mapan, jenjang karir yang dinamis, dan mendapatkan uang pensiun dan tunjangan lainnya di hari tua. Di dalam pola rekrutmen PNS yang baru pada tahun anggaran 2012 mendatang disebutkan bahwa akan terjadi pengurangan personel berbagai pos pegawai dari level bawah hingga menengah yang ditargetkan mencapai angka 500.000 – 1.000.000 orang setiap tahunnya. Nantinya kesemuanya akan disubkontrakkan kepada swasta sebagai pihak ketiga sehingga proses pelayanan maupun administrasi publik nantinya akan dipegang oleh pekerja sub kontrak yang dipekerjakan swasta melalui kontrak kinerja pemerintah dan swasta. Selain itu pula, akan adanya pesangon bagi kalangan PNS yang terlahir setelah tahun 1960 sebagai pengganti uang pensiun mengindikasikan bahwa nilai swastanisasi akan siap mendera kinerja PNS pada tahun mendatang. Peme-

rintah tentunya dapat berhemat uang secara besar – besaran jikalau wacana tersebut dilaksanakan karena pemerintah tidak akan terbebani akan adanya tunjangan gaji maupun pensiun yang selama ini menjadi beban anggaran. Pola outsourcing dalam rekrutmen PNS diselingi adanya wacana pengurangan rekrutmen jumlah pegawai justru akan menimbulkan resistensi dan stigmatisasi negatif publik kepada pemerintah. Secara langsung, pemerintah telah menggantung harapan masyarakat untuk menjadi abdi negara. Dikhawatirkan akan terjadi gelombang pengangguran yang semakin besar jikalau wacana swastanisasi PNS akan jadi diberlakukan mengingat sektor pekerjaan swasta sendiri juga telah penuh sesak pekerja karena kebijakan liberalisasi tenaga kerja ASEAN yang mana kini persaingan mendapatkan pekerjaan kian ketat, menyusul pekerja asing yang datang berkompetisi dengan pekerja lokal. Generasi muda Indonesia hanya akan menjadi penonton di negeri sendiri manakala virus liberalisasi juga telah merambah ke sektor PNS. Makasebelumdiimplementasikan menjadi sebuah kebijakan, pemerintah perlu menimbang sekali lagi untuk menerapkan swastanisasi PNS dalam bentuk outsourcing dalam sistem rekrutmen maupun pengalihan sub kontrak swasta untuk mengisi pekerjaan di sektor pelayanan maupun administrasi publik lainnya. Terlepas dari alasan efisiensi, efektivitas, maupun untuk menekan patologi birokrasi, pemerintah jangan latah untuk mengebiri hak masyarakat untuk menjadi abdi negara sebagai PNS di berbagai instansi pemerintah mengingat menjadi PNS mungkin hanyalah harapan tersisa bagi masyarakat untuk mendapatkan sumber penghidupan dan pekerjaan yang layak di tengah sulitnya mencari nafkah dewasa kini. Daripada melakukan swastanisasi PNS, pemerintah lebih baik melakukan perbaikan sistem dalam rekrutmen PNS yang ditengarai masih sarat kepentingan politik dan ekonomi. Kedepannya, semoga swastanisasi outsourcing dalam rekrutmen PNS jangan diberlakukan karena hanya akan menambah penderitaan masyarakat. ** * Penulis, Peneliti Politik Keuangan Daerah, Jurusan Politik & Pemerintahan UGM.

Dalam kamus populer dan bahasa Indonesia, kata te-rorisme berasal dari kata teror, yang berarti; praktek-praktek tindakan terror, penggunaan kekerasan, kekacauan, tindak kesewenangan (kejam, bengis) untuk menimbulkan kekacauan dan ketakutan di dalam masyarakat. Sementara itu di dalam terminologi Islam, istilah terorisme tidak diketemukan. Yang hampir mendekati kata terorisme adalah kata zalim. Ternyata kata zalim banyak dijumpai di dalam Al Qur’an melebihi kata ‘adil. Kata yang berakar pada kata zh-l-m berulang sebanyak 315 kali. Kata zh-l-m mengandung arti ; berbuat aniaya, tidak adil, berbuat buruk, merugikan, berdosa, tidak tahu diri, membuat kebohongan, kegelapan dan menjadi gelap. Seperti disebutkan dalam surat al An’am ayat 21 : “Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat buat kebohongan (dusta) terhadap Allah atau mendustakan ayatauyat-Nya. Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu tidak akan berhasil.” Dalam perjanjian lama, kata terorisme disebut hamas yang berakar dari kata hm-s berarti kekerasan. Unsur hamas ada tiga yakni; kekerasan, pemerasan dan penyalahgunaan kata. Dalam kitab tersebut disebutkan bahwa pelaku kekerasan adalah rajaraja dan kelas yang memerintah, orang kaya bahkan para imam dan hakim. Faktor Munculnya Budaya Kematian Belakangan ini perilaku dan tindakan seseorang atau kelompok yang menyimpang dari norma-norma sosial dan moral marak terjadi. Fenomena pembunuhan secara sadis, bom bunuh diri, kerusuhan massal, korupsi, narkoba, kekerasan dalam rumah tangga, pemerkosaan, dan lain-lain merupakan bentuk budaya kematian yang sedang berlangsung pada bangsa kita saat ini. Orang Indonesia gampang emosi, marah, benci dan akhirnya membunuh tanpa rasa ada rasa perikemanusiaan. Permasalahannya semakin meningkat, bukan saja dalam frekuensinya, tetapi yang lebih mengkhawatirkan adalah juga karena variasi dan intensitasnya. Isu kekerasan menjadi salah satu agenda yang banyak diperbincangkan, sehubungan dengan kecenderungan makin merebaknya berbagai kasus sosial di negeri ini. Kekerasaan dan pembunuhan seolah olah sudah mentradisi. Gejala krisis

oleh

Munawar M.Saad moral, krisis spiritual dan tragedi kemanusiaan yang berdimensi kekerasan dalam taraf tertentu datang silih berganti seakan telah menjadi tontonan yang konkrit. Fakta kemudian menunjukkan bahwa intensitas tindak kekerasan itu semakin bertambah jumlahnya seiring semakin lajunya arus perkembangan industrialisasi dan urbanisasi. Di kota-kota industri dan kota besar yang cepat berkembang secara fisik, terjadi kasus kekerasan yang jauh lebih banyak daripada masyarakat “primitif ” atau di desa-desa. Dan di negara-negara kelas ekonomi makmur, derajat kekerasan ini berkorelasi akrab dengan proses perubahan sosial dalam masyarakat. Tindakan kekerasan yang dilakukan seseorang merupakan tindakan pelanggaran atau kejahatan yang pada intinya merupakan produk dari kondisi masyarakat dengan segala pergolakan sosial yang ada di dalamnya. Perbuatan yang menyimpang dari kebiasaan umum yang dilakukan oleh sebagian kecil warga masyarakat kita itu disebut sebagai penyakit masyarakat atau penyakit sosial yang harus segera dicarikan obat pembasminya. Pada kota-kota yang berskala besar, pertumbuhan dan gejala tindakan kekerasan jauh lebih banyak memperoleh stimulus yang mendorong sikap dan penyimpangan perilaku sosial. Karena bersamaan dengan pergeseran nilai yang ada, akhirnya semakin meningkatkan insidensi kasus kekerasan di perkotaan. Kenapa kehidupan manusia dan masyarakat dewasa ini sangat gampang melakukan tindakan kekerasan yang akhirnya terseret pada demoralisasi? Mengapa terjadi pergeseran nilai dalam masyarakat. Mengapa masyarakat kita yang terkenal santun, ramah, pemurah dan pemaaf dengan mudah dapat diprovokasi? Mengapa Budaya Kematian Terjadi? Sigmund Freud memandang kekerasan sebagai wujud frustrasi. Sementara para sosiolog melihat kekerasan sebagai bagian dari pola hubungan sosial yang berwujud dominasi dan subordinasi. Ali Shariati menarik akar permasalahannya pada dua dimensi. Pertama pada dimensi kemasyarakatan dan kedua, dimensi ideologi dari

kebudayaan modern yang kini dominan di hampir setiap penjuru dunia. Pusat petaka itu adalah kebudayaan dan penghambaan pada materi dan alam pikiran yang menafikan nilai-nilai kemanusiaan (humanisme) dan ketuhanan. Alfin Tofler (Future Shock, 1970) melihat kecenderungan berjangkitnya penyakit mental dalam struktur kepribadian manusia saat ini adalah karena disorientasi mental. Penyakit jenis ini muncul dalam bentuk ketegangan psikologis. Akibatnya orang mudah sekali kehilangan keseimbangan dalam menghadapi berbagai masalah. Stres dan depresi termasuk dalam gejala psikologis ini. Faktor lain yang juga ikut mempengaruhi antara lain gejala melemahnya atau renggangnya solidaritas sosial dan tingginya mobilitas sosial dalam kehidupan masyarakat. Hubungan antar individu secara pelan namun pasti mulai bertransformasi dari hubungan dan pola paguyuban, alamiah, lekat, tenggang rasa, toleran dan bersifat langsung berubah ke hubungan berpola patembayan, individualistik, organis, renggang, berjarak, tidak langsung dan serba didasarkan atas kepentingan. (Erikson, 1994). Sebuah Renungan Untuk menjawab krisis kemanusiaan yang memunculkan budaya kematian dengan berbagai dampak yang ditimbulkannya, patut kita renungkan pesan terakhir Rasulullah ketika beliau melaksanakan Haji Wada’. Ada tiga pesan Beliau antara lain : 1). Don’t destroy Live (jangan kamu hancurkan kehidupan. 2). Don’t destroy dignity (jangan kamu rusak martabat dan harga dirimu) dan; 3). Don’t destroy property (jangan kamu rampas dan hancurkan milik orang lain). Dimensi iman, amal saleh, sabar dan menegakkan keadilan merupakan kata kunci yang seharusnya terpatri kokoh dalam jiwa setiap manusia. Sebab dimensi tersebut dapat menangkal badai dan ombak globalisasi, masa kini maupun masa mendatang. Menuntut adanya kontrol sosial yang efektif sekaligus pembinaan moralitas dan spiritual yang terus menerus oleh berbagai institusi yang memiliki otoritasdalam kesatuan sistem sosial. Institusi sosialah yang sangat efektif dalam menjalankan fungsi kontrol sosial. Wallahu’alam. ** * Penulis, Dosen STAIN Pontianak sedang menyelesaikan program Doktor di UGM Yogyakarta.

Editorial

Banyak Kasus, Tetaplah Fokus BETAPA besar negara kita. Betapa banyak susul menyusul persoalan merundungnya. Kita bisa dibingungkan dengan pelbagai letupan persoalan yang muncul seakan tak berkesudahan. Kebingungan ini kerap menyuburkan teori konspirasi. Dengan ”ngelmu” utak-atik, kita seakan melihat ada keterkaitan satu peristiwa dengan peristiwa lain. Peristiwa yang satu digunakan untuk menutupi peristiwa yang lain. Dengan kesimpulan serampangan itu, kita jadi kehilangan fokus untuk menyelesaikan soal demi soal yang memang harus diselesaikan tersendiri. Ketelatenan memang harus dipelihara dalam mengawal penuntasan setiap kasus besar. Muaranya bukan hanya demi menemukan orang-orang yang benar-benar bertanggung jawab, tetapi untuk menjaga harapan bahwa negara masih belum gagal. Ledakan bom bunuh diri terkutuk di gereja di Solo, yang sudah di-JatiDiri-kan kemarin (26/9), merupakan tambahan timbunan soal besar bangsa. Kasus keji itu menambah persoalan yang sedang berjalan, seperti kasus Nazaruddin, kasus ”durian” Kemenakertrans, rencana retooling atau reshuffle kabinet, ngambek-nya Badan Anggaran DPR, remisi koruptor, rekening gendut jenderal Polri, kasus Malinda Dee yang

ternyata punya deposan para pejabat yang kekayaannya jauh melebihi gajinya, bahkan kasus Gayus Tambunan. Penuntasan kasus-kasus itu seakan merupakan ”perjuangan antara ingat melawan kebosanan”. Kasus Nazaruddin belum juga menyentuh inti masalah. Kasus itu berbelok menjadi perdebatan tentang orangorang yang bertemu dengan si Nazar. Herannya, si Nazar turut berteriak-teriak mempersoalkan orang KPK yang bertemu dengannya. Penjahatnya seakan berubah jadi oang-orang KPK, bukan Nazaruddin. Ayo kembali ke fokus. Tuntaskan sangkaan kejahatan gurita korupsi Nazar dan komplotannya. Soal lain, rencana retooling Kabinet Indonesia Bersatu (yang ternyata tak sepenuhnya bersatu langkah) sebelum 20 Oktober juga menimbulkan panas dingin di kalangan partai koalisi dan anggoa kabinet yang dibidik. Rakyat bisa tak acuh, tetapi kasak-kusuk yang ditimbulkan rencana retooling (meminjam istilah Bung Karno) telah mengganggu kehidupan rakyat. Ayo segera fokus. Menteri mana pun yang dipecat atau digeser tak akan diberatkan oleh rakyat. Tetapi, penilaian akan negatif kalau reshuffle itu sekadar dagang kursi, tidak terkait pemberantasan korupsi, atau tak menyentuh peningkatan kinerja dan moral kabinet.

Kasus yang lebih lama juga mengusik lagi. Ketika Gayus Tambunan tertipu Rp 4 miliar, publik terperangah. Bukan hanya teriak ”syukurin!”, tetapi juga heran: ternyata Gayus masih kaya raya? Katanya miliaran rupiah asetnya sudah disita? Kok, timbunan harta Gayus Tambunan tetap berjibun? Keinginan untuk memiskinkan koruptor tak juga direspons dengan penetapan aturan. Ayo fokus terhadap rekening gendut jenderal Polri yang diputarputarkan penyelesaiannya hingga publik bosan. Juga lihat bagaimana Malinda Dee berhasil memperdayai para pejabat publik dan nama top. Wah, ternyata duit yang disetor dan digelapkan oleh Malinda jauh melebihi gaji mereka sebagai pejabat negeri. Melihat kasus demi kasus itu memang bisa memusingkan. Penuntasannya seakan ”nendas-nendas” alias bergeronjal dan tidak mulus. Karena itulah, kita harus waspada, jangan sampai ”penyelesaiannya” dengan menyapu sampah-sampah itu ke bawah karpet. Kita memang harus sabar karena penyelesaiannya mungkin seputil demi seputil alias sedikit demi sedikit. Sejauh ini, sekalipun kita sering gemas, kita tetap mengharapkan kepada Pak SBY, yang menyebut diri sebagai panglima pemberantasan korupsi. Dan juga panglima pemberantasan terorisme, tentu. **

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.


Pontianak Post

Pontianak bisnis

l

Kamis 29 September 2011

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Belum Tetapkan Alternatif Sumber Beras Impor

BURSA SAHAM

Masih Berpotensi Fluktuatif JAKARTA—IndeksHargaSahamGabungan (IHSG) ke zona hijau lagi. Terjadi penguatan 39,228 poin (1,13 persen) ke level 3.513,166 dan Indeks LQ 45 bertambah 9,821 poin (1,62 persen) ke level 614,531 pada penutupan perdagangan kemarin. Dengan penguatan kemarin maka masih butuh tambahan kenaikan 5,14 persen lagi untuk setidaknya meraih level sama dengan start IHSG pada awal perdagangan tahun 2011 ini di level 3.703,51. “Investor memanfaatkan momentum reboundnya bursa regional untuk melakukan pembelian selektif pada saham bluechip yang sudah turun cukup dalam,” kata Research Analyst PT Panin Sekuritas, Purwoko Sartono, kemarin. Sementara hari ini, Purwoko memerkirakan indeks masih akan bergerak volatile. Bursa regional sangat tergantung dari pergerakan bursa Eropa dan Dow Jones yang ditutup tadi pagi.“Faktoreksternalsepertiberitakrisisutang Eropa masih akan membayangi pergerakan IHSG. Disisi lain, kami juga melihat investor asing mulai membukukan net buying setelah beberapa hari sebelumnya mencatat net sell cukup besar berturut-turut,” jelasnya. Indeks hari ini diperkirakan bergerak di kisaran support 3.435 dan resistance 3.560. Bersamaan dengan kenaikan IHSG, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) di pasar juga menguat di posisi Rp8.890 per USD dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya Rp9.000 per dolar AS. Sementara kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah melemah ke level 8.975 dibandingkan sebelumnya 8.915 per USD. Frekuens i transaksi perdagangan kemarin mencapai 150.154 kali pada volume 5,076 miliar lembar saham senilai Rp 5,244 triliun. Sebanyak 105 saham naik, sisanya 136 saham turun, dan 72 saham stagnan. Arus dana asing perlahan masuk lagi. Transaksi investor asing melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp252,288 miliar di seluruh pasar. Saham- saham yang naik signifikan (top gainers) di antaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp1.650 ke Rp62.200, United Tractor (UNTR) naik Rp850 ke Rp21.950, Bukit Asam (PTBA) naik Rp650 ke Rp16.100, dan Indo Tambangraya (ITMG) naik Rp600 ke Rp40.500. Saham -saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Tembaga Mulia (TBMS) turunRp800keRp7.200,Asahimas(AMFG)turun Rp550 ke Rp7.650, Multibreeder (MBAI) turun Rp400 ke Rp15.400, dan Indo Kordsa (BRAM) turun Rp300 ke Rp2.100. Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai turun 22,99poin(0,95persen)kelevel2.392,06.Indeks Hang Seng turun 119,49 poin (0,66 persen) ke level 18.011,06. Indeks Nikkei 225 naik 5,70 poin (0,07 persen) ke level 8.615,65. (gen)

3

RAKA DENY/JAWA POS

JAJAL JAZZ: PT Honda Prospect Motor (HPM) menggelar acara ‘Honda Jazz Racing Experience’, dimana acara

ini digelar untuk menunjukkan ketangguhan mesin i-VTEC Honda Jazz, bertempat di Sirkuit Sentul Internasional, Bogor, Jawa Barat. Dalam acara ini, para awak media diberi kesempatan menjajal keunggulan Honda Jazz sebagai sebuah mobil yang dipilih para pembalap profesional serta sekaligus juga dapat merasakan performa maksimal dari Honda Jazz di sirkuit sebenarnya.

New Honda Jazz Mesin Balap JAKARTA—PTHondaProspectMotor (HPM) optimis memertahankan penguasaan atas pangsa pasar New Honda Jazz di kelasnya. DNA balap yang dikandung mesin berkapasitas 1500 cc miliknya diyakini sebagai nilai lebih. Marketing and After Sales Services Director PT HPM, Jonfis Fandy, mengatakan sejak Juli penjualan Jazz mulai recovery setelah sempat ambruk akibat gempa dan tsunami di Jepang. “Penjualan New Jazz Agustus kemarin 2.077 unit dan September ini masih di kisaran yang sama,” ucapnya saat HondaJazzRacingExperiencedisirkuit Sentul, kemarin. Membaiknya penjualan Jazz dinilai penting bagi pasar sedan hatchback di tanah air. Sebagai pemimpin pasar denganmarketshare33persendikelasnya sangat menentukan terhadap naik atau turunnya kontribusi segmen ini terhadap pasar otomotif secara keselU-

ruhan. “Naik atau tidaknya hatchback ini sangat tergantung penjualan Jazz,” terusnya. Setelah kehilangan tiga bulan akibat musibah di Jepang itu hingga Agustus penjualan Jazz sebanyak 13.567 unit. Jonfis belum bisa memerkirakan berapa angka yang bisa diraih sampai akhir tahun. “Tahun ini agak berbeda karena ada musibah Jepang. Tidak bisa dibandingkan dengan tahun lalu,” akunya. Meski begitu, Jonfis tetap menargetkan penjualan Honda secara keseluruhan sampai akhir tahun sebanyak 54 ribu unit dan New Jazz diharapkan memberi kontribusi di atas 40 persen. “Tapi kalau di kelasnya, akhir tahun lalu market share Jazz sampai 42 persen. Sekarang mungkin di kisaran 33 persen karena pemainnya tambah banyak,” tuturnya. New Jazz yang dirilis sejak 19 Mei 2011 lalu dibekali mesin 1.5 liter i-VTEC

SOHC dan diklaim menghasilkan tenaga 120 PS atau terbesar di kelasnya. “Perbaikan New Jazz ini bukan hanya suspensi, kabin, dan body saja tapi juga tenaga di mesinnya,” kata Jonfis. CorporateCommunicationManager HPM, Yosep Swasono Agus, mengatakan sejak era tahun 1960 an Honda sudah identik dengan balapan sehingga setiap mesinnya, terutama New Jazz, mengandung DNA balap. “DNA sport dari mesin i-VTECnya merupakan gabungan teknologi balap dan ramah lingkungan. Awalnya teknologi ini didesain untuk F1,” ulasnya. Di sirkuit Sentul, kemarin, Pontianak Post menjajal performa mesinnya menempuh 5 lap dengan New Jazz tipe S manual standar didampingi pebalap profesional Andrew Haryanto. Di putaran kedua giliran merasakan gaharnya mesin Jazz Racing milik Reinaldo dari tim Honda Surabaya Center. (gen)

JAKARTA—pemerintah belum menetapkan alternatif negara sumber impor beras. Seperti diketahui, Thailand mendadak menghentikan rencana ekspor beras sejumlah 300 ribu ton belum lama ini. Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan belum mendapat informasi resmi dari Thailand terkait kabar pembatalan ekspor beras mereka. “Kita belum mendapat penolakan resmi secara tertulis dari Thailand, jadi kita tunggu saja hasildaripejabatpejabatpemerintah yang sedang melakukan penjajakan tersebut,” katanya, kemarin (28/9). Dikatakan, saat ini pejabat pemerintah terkait, yaitu Perum Bulog dan Dubes Indonesia untuk Thailand sedang melakukan penjajakan dan pembahasan lebih lanjut mengenai itu termasuk di antaranya negosiasi harga. Dia mengatakan, ada kontrak yang sudah disepakati dengan Thailand. Namun dia belum memastikan apakah kesepakatan itu akan dilanjutkan atau tidak. “Tunggu saja perkembangannya,” ucap Mari. Oleh karena itu sejauh ini belum ada sinyal dari pemerintah untuk mengalihkan negara sumber impor beras. Kendati demikian, kata Mari, sudahmemilikialternatifnegara pengimpor beras. Antara lain, Vietnam, India dan Pakistan. “Ada banyak, mungkin juga Pakistan. Dan, India beberapa minggu yang lalu sudah mengumumkan (rencana ekspor), mereka kan setiap tahun harus memutuskan boleh ekspor atau

tidak. Nah mereka sudah putuskan bisa ekspor. Rencananya, Menteri India akan datang 4 Oktober dan itu salah satu isu yang akan kita bahas,” ucapnya. Ditemui sebelum mengikuti rapat di Kantor Presiden, Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan tidak perlu ada kekhawatiran terhadap harga beras domestik akan naik jika ada pembatalan Thailand menjual berasnya. Pemerintah, kata dia, memiliki kebijakan dalam melakukan stabilisasi harga pangan. “Kita juga produsen beras. Bukan berarti produksi kita nggak cukup, jadi jangan terlalu khawatir,” urainya. Masing-masing negara, lanjut Hatta, memiliki kebijakan tersendiri untuk menjaga harga beras pada tingkat petani. Termasuk dengan Indonesia. “Supaya petani cukup mendapatkan tambahan. Kita juga ingin harga stabil,” katanya. Hatta mengungkapkan, antara Indonesia dan Thailand memiliki komitmen G to G terkait dengan kebutuhan beras. Nah sekarang, stok beras cukup tersedia di pasaran. Selain itu juga masih ada beras Vietnam dan India. Secara terpisah, Menteri Pertanian Suswono menilai kalau kontrak kerjasama impor beras nanti dinyatakan batal bisa dimanfaatkan Bulog dengan menyerapproduksiberasdalam negeri. Serta, berdampak positif bagi petani karena dapat menikmatikenaikanharga.“Inikesempatan bagi Bulog tunjukan kerja kerasnya dengan jemput bola melalui satgas-satgasnya,” ucapnya. (res/fal)

harapnya. Tahun depan, tambah Suharso, pihaknya akan menjual lebih agresif dengan menggarap pasar UKM dan SOHO. Lebih jauh dijelaskan, produk broadbandSOHOadalahproduk bundling antara port internet beserta lokal akses yang ditujukan untukpelanggansegmenSOHO. “Mereka yang menggunakan misalnya pengusaha kecil, hotel, kafe, UKM, HRB, ruko, dan lain-

nya,” kata Suharso. Broadband SOHO itu ditawarkan dengan tarif yang bersaing dan dapat digunakansecarasharinghingga 10 komputer. “Biaya operasional akan berkurang secara signifikan,” lanjutnya. Suharso menambahkan pasar di segmen SOHO masih terbuka lebardanbelumtergarapdengan baik. Oleh karenanya, lanjut Suharso, IM2 optimistis dengan kualitas layanan yang handal serta dukungan layanan pelanggan yang baik dapat mencapai targetnya. “Sampai saat ini kami telah menandatangani kesepakatankerjasamadenganlebihdari 17 mitra,” katanya. (vit)

Indosat Fokus Segmen SOHO JAKARTA - PT Indosat Mega Media (IM2), anak usaha PT Indosat Tbk mendekati akhir tahun ini fokusdisegmenSOHO(SmallOfficeHomeOffice) dan UKM (Usaha Kecil Menengah). Perusahaan membidik segmen pebisnis tersebut melalui broadband, IM2 Broadband UKM.

“Broadband ini membuat pelanggan UKM dan SOHO bisa menekan biaya operasional perusahaannya berupa biaya koneksi internet karena satu akun internet dapat di share kepada 10 komputer,” kata Direktur Operasi IM2, Suharso W. Sulistyo di Jakarta, Rabu (28/9). Menurut Suharso, produk itu ditargetkan pada pebisnis UKM dan SOHO sekitar 300-500 UKM. “Saat ini

sudah tumbuh diatas 30 persen, dari awal kami keluarkan untuk 30 UKM,” katanya. Meskipun secara magnitude belum mengenai sasaran atau jauh kontribusinya dibandingkan core bisnis Indosat secara keseluruhan, Suharso optimistis dapat mencapai 500 pelanggan. “Tahun depan kami bidik 4 ribuan pelanggan dengan kemitraan lebih dari 300 mitra,”

BNI Dorong Industri Kreatif Batik JAKARTA—Batik telah menjadi identitas dan warisan bangsa Indonesia yang perlu terus dijaga. Sebagai karya yang telah mendapat pengakuan dunia, Bank Negara Indonesia (BNI) mendorong pengembangan industri kreatif ini berkiprah di pentas dunia. Apalagi sebagian besar pelaku usaha batik di Indonesia berasal dari kalangan usaha kecil dan menengah (UKM) yang menjadi perhatian BNI. “BNI mendukung batik menjadi karya kebanggaan bangsa untuk dapat berkiprah ke pentas dunia. Dukungan ini sebagai salah satu wujud dukungan BNI terhadap pengembangan industri kreatif di Indonesia,” ujar Direktur Utama BNI, Gatot M Suwondo di Jakarta, Rabu (28/9). Batik juga telah menjadi produk usaha yang memberikan kontribusi pada ekspor Indonesia lantaran produk batik semakin diminati oleh pasar internasional. Sejalan dengan konsep pengembangan usaha mikro melalui program kemitraan, yaitu Kampoeng BNI, saat ini juga tengah dikembangkan industri batik atau Kampoeng Batik BNI. (lum) ade.r


Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

4

B

juga sayur asem. Namun ada juga yang mengkonsumsi dengan cara digoreng dengan menggunakan tepung atau dibuat perkedel. Di Eropa, telur tebu sering digunakan sebagai bahan pengganti cauliflower (kembang kol). Sayur yang mempunyai keawaten cukup lama ini, tak mudah dijumpai di banyak pasar tradisional dan inilah yang membuat salah satu keunikan dari tebu telur sendiri. Tak heranlah bila tebu telur ini makin dicari masyarakat untuk dikonsumsi. Atas dasar itu pula, dalam Lomba Memasak Serba Ikan yang digelar dalam rangka Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) beberapa waktu lalu, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sanggau k h u s u s mengangkat ba-

Tekstur Telur Lembut Rasa Manis

ya n t a z Le si Tebu

SIAPA yang tak kenal dengan tebu? Batang pohon yang manis dan mengandung gula. Tapi apa jadinya kalau bunga si pohon yang manis ini atau biasa disebut ttebu telur, bisa dijadikan sayur? Tebu telur ini aman dan layak dikonsumsi, bahkan ternyata kaya loh akan nutrisi dan zat-zat yang baik bagi tubuh. Dan yang pasti, tebu telur atau terubuk ini juga bisa diolah menjadi beragam macam makanan lezat, bisa dimasak santan, digoreng, dikukus atau hanya dimakan lalap begitu saja. Oleh : Anggita Anggriana

FOTO : SHANDO SAF ELLA

Tongkat Tebu Tolok Bahan :

han tebu telur ini sebagai salah satu masakan unggulan, yang dipadu dengan olahan ikan dan udang. “Kami berharap tebu telur bisa lebih dikenal masyarakat luas, karena bahan ini sebenarnya bisa dieksplore dan dijadikan beragam masakan lezat. Apalagi sekarang keberadaannya cukup langka, makanya kami ingin melestarikannya juga,” jelas Uray Maryati, perwakilan dari PKK kabupaten Sanggau, yang ikut menjadi peserta lomba memasak yang dihelat di Kompleks Museum Negeri Pontianak. Menurut perempuan lulusan

Institut Pemerintahan ini, pada dasarnya tebu telur aman dan layak untuk dikonsumsi, bahkan tebu telur tidak mengandung kolesterol, alami dan sehat. “Selain rasanya yang enak, manis dan gurih tebu telur juga aman untuk disantap karena tidak mengandung kolesterol bagi tubuh,” jelas Maryati. Bahkan tebu telur dapat dikombinasikan ke bahan masakan lain, dengan tekstur yang lembut, rasanya yang manis dan gurih akan membuat keluarga tercinta betah untuk selalu mencicipi masakan Anda. **

10 buah telur tebu / bunga tebu Udang bersih 200 gram 2 sendok tepung sagu 1 butir telur ( di pisahkan antara kuning dan putihnya) tepung panir secukupnya batang sereh

Bumbu :

1 sendok merica 4 siung bawang putih 3 siung bawang merah garam sekucupnya

Cara membuat :

1. Pertama-tama haluskan semua bumbu-bumbu menjadi satu 2. Setelah semua bumbu halus,

healty

recipe

masukkan udang bersama bumbu menjadi satu, kemudian haluskan lagi 3. Setelah udang dan bumbu menjadi satu dan halus, masukkan tebu telur, kuning telur dan tepung sagu menjadi satu adonan yang tercampur dengan sempurna. 4. Setelah semua bahan dan bumbu tercampur, barulah adonan tersebut dibentuk bulat-bulat dan diakhiri ujungnya dengan memberikan sentuhan batang sereh sebagai hiasannya (seperti buat sate) 5. Setelah berbentuk seperti sate dengan menggunakan batang sereh, celupkan ke dalam putih telur yang sudah disiapkan. Gulirkan ke dalam tepung panir secara merata 6. Goreng di dalam api panas. Usahakan batang sereh jangan sampai kecelup minyak goreng ini untuk tetap menjaga agar batang sereh tetap terjaga kesegarannya selama dihidangkan. **

FOTO : SHANDO SAFELLA

agisebagianorang, tebu telur dianggap belum terlalu popular di kalangan masyarakat seperti halnya umbut kelapa. Namun bagi masyarakat kabupaten Sanggau khususnya, tebu telur ini justru sudah menjadi bahan makanan yang sudah dikenal dan bisa diolah menjadi beragam bahan makanan. Di beberapa daerah seperti Jawa Barat, tebu telur dikenal dengan nama tiwu endog atau terubus, sedangkan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur dikenal dengan tebu endog atau tebu terubuk. Sebutan endog atau telur dikarenakan pada tanaman ini bagian yang dimakan ini teksturnya mirip dengan telur ikan. Meskipun telur tebu sering dibilang sayur ‘ndeso’, bunga tebu ini ternyata kaya akan nutrisi dan zat-zat yang baik dan bermanfaat bagi tubuh. Kandungan mineralnya cukup tinggi terutama kalsium dan fosfor, disamping vitamin C yang tak kalah tinggi. Tanaman yang bernama latin Saccharum edule Hasskarl ini meskipun termasuk kedalam jenis bunga, tapi bentuknya sama dengan tanaman tebu yaitu memiliki batang yang beruas-ruas dan warna batangnya hijau kemerahan. Biasanya telur tebu yang biasa dimakan adalah yang berusia sekitar lima bulan. Bagian yang dipanen adalah bagian ‘malai’ yang masih muda, sedangkan yang dikonsumsi adalah bagian bunga yang terbungkus dengan pelepah daun atau dikenal dengan istilah kelobot. Tebu telur ini sendiri tumbuh dari tanaman sejenis tebu yang kontet atau kerdil, berdiameter 15-20 mm dan banyak tumbuh di daerah Sanggau. Saat belum dikupas, bentuknya akan terlihat mirip seperti sereh (salah satu rempah masakan). Namun setelah dikupas, tebu telur ini akan mirip seperti jagung yang masih muda (baby corn). Salah satu penyuka tebu telur adalah Mul. Perempuan yang tinggal di Siantan Pontianak ini sangat menyenangi olahan tebu telur yang biasa dibikinnya menjadi sayur bersantan. “Tekstur tebu telur yang sangat lembut, harum, dan renyah, selalu sanggup bikin lidah saya bergoyang. Ini yang buat saya ketagihan,” ungkap karyawan swasta ini yang kerap mendapat oleh-oleh tebu telur dari saudaranya di Sanggau. Tebu telur biasa digunakan oleh masyarakat Sanggau sebagai salah satu bahan sayur untuk memasak. Biasanya menjadi campuran masakan untuk sayur lodeh atau sayur bening. Selain itu, tebu telur juga biasanya dimakan dalam bentuk mentah sebagai lalapan, dikukus atau ditumis. Selain itu, tebu telur juga biasa dimasak sebagai campuran kare, dan

Resep TP. PKK Kabupaten Sanggau


SHOW

Pontianak Post Kamis 29 September 2011

SELEBRITAS

5

ACARA TV

Skinwalkers

RCTI Pukul 22.30 WIB

Merupakan film bergenre horor tentang anak laki-laki 12 tahun yang secara tiba-tiba menemukan dirinya di sebuah pertempuran dua grup manusia dan serigala. (*)

Trans TV

MNC TV

07.30 10.30 12.30 15.00 17.30 20.00 21.00 23.00

07.30 Quack Attack 09.00 Cerita Pagi 15.00 Starlite 16.00 Aksi Juara 17.30 Oscar Oasis 18.00 Shaun The Sheep 19.00 Sampeyan Muslim? 20.00 Aishiteru

Ranking 1 Ibu Jelang Siang Keluarga Minus Investigasi Selebriti Laki-Laki Lasut Ghosts of Mars Kakek-Kakek Narsis

KEJUTAN demi kejutan ditunjukkan The Raid. Film laga yang dibintangi Iko Uwais itu, baru saja mengantongi penghargaan The Cadillac People’s Choice Award kategori Midnight Madness dalam Toronto International Film Festival ke-36 di Toronto, Kanada. ”Waktu screening, ditonton sekitar 1.200 orang, dan semua bertepuk tangan. Itu membuat saya grogi,” ungkap sutradara The Raid, Gareth Evans di Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, kemarin. Dia sempat membawa potongan film itu ke Festival Film Cannes di Perancis, Maret lalu. Tak disangka, Sony Pictures Worldwide Acquisition (SPWA) tertarik membeli hak distribusinya. Film yang awalnya berjudul Serbuan Maut itu rencananya akan diputar di 50 negara di empat benua. Amerika, Eropa, Asia dan Afrika. Khusus film yang diedarkan di Amerika Serikat, Mike Shinoda- personel Linkin Park- yang menggarap music scoring-nya. Shinoda bekerja sama dengan Joseph Trapanese, komposer film Tron: Legacy. ’’Untuk distribusi di wilayah Amerika Serikat, music score dan soundtrack-nya dibuat Mike Shinoda. Tapi kalau distribusi di Indonesia, musiknya dikerjakan Fajar Yuskemal dan

Jeepers Creepers 2 Trish dan Derry memutuskan berlibur sekaligus bertualang dengan mobil pribadi sambil menelusuri jalan panjang menuju Florida. Sepanjang perjalanan, ada hal aneh. (*)

Metro TV 08.05 8 Eleven Show 13.05 Oasis 15.30 Public Corner 17.05 Metro Hari Ini

The Raid Diputar di 50 Negara Mike Shinoda Garap Music Scoring

JTV

Aria Prayogi,’’ terang Evans. Di Indonesia, kata dia, The Raid baru akan diputar tahun depan. Pasalnya, film itu masih akan mengikuti berbagai festival internasional seperti 44th Festival International De Sinema Fantastic De Catalunya, Spanyol dan 16th Busan International Film Festival, Korea. Sementara itu, Iko Uwais menuturkan, The Raid lebih memacu adrenalin ketimbang film pertamanya, Merantau. ”Lima tingkat lebih sulit, dan lebih sadis. Makanya, anak kecil jangan nonton. Film ini untuk dewasa,” tuturnya. ”Gareth meminta saya dan bang Yayan Ruhian membuat koreografi yang berbeda. Kami membuatnya selama tiga bulan. Jadi dijamin semua gerakannya berbeda, tidak ada yang sama,” pungkasnya. (ash)

19.30 Managing The Nation 20.30 Genta Demokrasi 21.05 Top Nine News 21.30 Provocative Proactive

Global TV Pukul 22.30 WIB

07.30 12.00 15.30 17.00 19.00 20.00 21.00 22.00

TVOne 09.30 Kabar Pasar Pagi 10.00 Coffee Break 13.30 Manusia Indonesia 15.00 Mutumanikam 19.30 Apa Kabar Indonesia Malam 21.00 Kabar Malam 22.00 Kabar Arena

Go Go Mall Stasiun Dangdut J-Trax Mlaku Mlaku Awan Pojok Pitu Becak Pojok Kampung Napak Tilas

Indosiar Pukul 22.30 WIB

AnTV 07.30 Curious George 11.30 Topik Siang 12.00 Klik! 16.30 Fenomania

19.00 23.00 00.00

Super Deal 2 Milyar Ripley’s Believe It Or Not Season 2 Sunting

Return to a Better Tomorrow Tong, anggota triad yang berkat kecerdasan, kesetiakawanan, dan sifat heroiknya berhasil menjadi pemimpin triad. (*)

RIHANNA

Dilarang Topless Pemilik Ladang LONDON—Kebanyakan mata pria pasti akan melotot gembira jika melihat Rihanna menari topless alias tanpa busana. Tapi, itu tidak berlaku bagi Alan Graham, warga County Down, Irlandia, yang ladangnya dipinjam untuk syuting klip video Rihanna. Alih-alih girang, pria 61 tahun itu murka dan meminta diva hip hop itu untuk segera berpakaian. Dalam klip untuk single We Found Love itu, Rihanna memang tampil sensual. Ada adegan dia hanya mengenakan bikini yang terbuat dari sapu tangan warna merah. Di salah satu scene, Rihanna tampil tanpa penutup dada. “Saya tidak pernah dengar nama Rihanna sampai awak produksinya minta izin syuting video di kebun saya. Saya izinkan, tapi saya tidak tahu apa yang mereka pikirkan,” ungkap Graham kepada Daily Mail. Awak produksi mengingatkan bahwa ada hal sensasional yang akan dilakukan Rihanna, tapi dia tidak berpikir hal itu melibatkan sensualitas. “Kalau seseorang meminjam ladang saya dan melakukan hal yang tidak pantas, saya akan bilang, cukup! Dia tidak boleh melakukannya,” imbuh Graham. Menurut mantan anggota partai konservatif di Irlandia itu, Rihanna memahami keberatannya. Mereka berjabat tangan, lalu melanjutkan syuting untuk adegan yang lebih tertutup. (na/c1/ayi)

ROCK IN RIO: Penyanyi asal Amerika Serikat Rihanna saat tampil di panggung Rock in Rio Music Festival di Brazil, 24 September 2011.

AFP PHOTO / ANTONIO SCORZA

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk.. Contact person:

0561 - 735071


Pontianak Post l

6

Kamis 29 September 2011

Pesta Perak Perguruan Tinggi Widya Dharma

Pemandu Perkembangan dan Perubahan Pendidikan

+

+ PENGHARGAAN : Penghargaan dari Yayasan Widya Dharma.

WU SHU: Penampilan wu shu saat kegiatan malam puncak.

BARONGSAI: Aksi barongsai yang memukau menonton.

PANITIA: Creative Team dalam acara HUT Widya Dharma berfoto bersama.

MOTOR VIAR: Hadiah motor Viar yang meramaikan pesta perak Widya Dharma pada malam puncak.

KEMBANG API: Pesta kembang api yang digelar saat penutupan acara.

MOTOR HONDA: Hadiah motor honda yang meramaikan pesta perak Widya Dharma pada kegiatan jalan sehat.

SUKSES dan spektakuler. Itulah kata yang pantas memperingati momen hari jadi Perguruan Tinggi Widya Dharma ke-25. Dalam rentang waktu tiga hari, semua kegiatan berjalan lancar tanpa halangan. Sukses acara tersebut tak terlepas dari dukungan panitia pelaksana yang telah merelakan waktunya demi menggelar perhelatan akbar ini. Dari semua kegiatan, memberi kenangan tersendiri terhadap para peserta. Terlebih pengunjung, mereka sangat antusias dalam memeriahkan ulang tahun Perguruan Tinggi Widya Dharma Pontianak ke-25. Dari kompetisi, hingga menggelar bazar, semuanya

tersusun rapi. “Ini untuk momentum refleksi diri, sekaligus menjadikan tolak ukur dalam menghadapi era baru yang penuh dengan tantangan. Untuk itu, jangan anggap ini hanya acara hiburan saja. Sebaliknya, renungkanlah. Terutama kepada mahasiswa, rangkum semuanya dan jadikan motivasi untuk hidup kedepan,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Muclis Supendi. Dia memaparkan, melalui rangkaian kegiatan ulang tahun ini, berusaha untuk mengukuhkan peran Perguruan Tinggi Widya Dharma sebagai pemandu perkembangan dan perubahan pendidikan. “Khususnya melalui

kegiatan penelitian, pendidikan dan pengabdian masyarakat yang merupakan representatif dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dimana, harus mempunyai cara yang inovatif, bermutu tinggi, serta tanggap terhadap perubahan global dan tantangan lokal,” ujar Supendi. Dari semua rentetan acara yang telah dilaksanakan, segenap panitia, beserta pihak yang terkait dalam kesuksesan acara ini, mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. “Sebagai perwakilan, saya banyak mengucap terimakasih kepada pihak yang terlibat dalam mensukseskan kegiatan ini,” tandasnya.**

pro otonomi Kaji Hasil Survei Iklim Usaha

Daya Saing Faktor Pengembangan Ekonomi PENINGKATAKAN daya saing daerah menjadi salah satu faktor dalam pengembangan ekonomi daerah. Demikian disampaikan walikota Singkawang, Hasan Karman diwakili Asisten I Libertus, Selasa (27/9) saat membuka acara Business Climate

ANTUSIAS : Antusias mengikuti acara Business Climate Survey (BCS) Diagnostic Workshop kerjasama Pemprov Kalbar, GIZ, Pemkot Singkawang dan Pontianak Post, di Singkwang kemarin (27/9).

Dikatakan, peningkatan daya saing daerah menjadi salah satu faktor dalam pengembangan ekonomi daerah. Sesuai dengan prinsip-prinsip otonomi dan desentralisasi, pemda mempunyai wewenang penuh dalam mengembangkan kelembagaan pengelola pengembangan ekonomi di daerah. Selain itu juga berperan menciptakan iklim usaha yang dapat menarik modal dan investasi, serta mendorong peran aktif swasta dan masyarakat dengan melakukan koordinasi terusmenerus dengan seluruh stakeholders. Mengapa dikatakan demikian? Menurutnya, pemkot Singkawang tidak dapat bekerja sendiri, dukungan seluruh pihak termasuk seluruh SKPD. Mereka juga dapat diintegrasikan dan bersinergi dengan dukungan dari berbagai kalangan swasta, baik kalangan pelaku usaha maupun kalangan perbankan serta lembaga keuangan lainnya. “Sur vei dilakukan itu mencakup kinerja ekonomi, persepsi terhadap iklim bisnis, kondisi infrastruktur, kapasitas pemerintah, efisiensi pemerintah, dan dinamika usaha.”

Pemkot Singkawang sendiri terus berupaya meningkatkan kemampuan daya saing. Aplikasinya antara lain meningkatkan infrastruktur, baik jalan perkotaan, jalan produksi maupun jalan usaha tani. Perbaikan terminal penghubung transportasi juga ditingkatkan. Sementara itu pelayanan perizinan juga dipermudahkan dengan perbaikan terus menerus terhadap kinerja Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu dengan menyempurnakan penerapan sistem One Stop Service (OSS). Demikian pula untuk meningkatkan kinerja ekonomi terkait dengan pengurangan tingkat pengangguran, kata dia, beberapa pelatihan ketenagakerjaan telah dilaksanakan. “Saya percaya upaya yang dilakukan itu pun telah didukung masyarakat. Sementara peran kalangan swasta dan pelaku usaha lainnya selama ini pun tidak kurang penting. “Melalui workshop ini saya berharap kita dapat bersamasama secara positif mengkaji potensi dan hambatan dalam peningkatan daya saing Kota Singkawang,” kata dia mengakhiri sambutan. (zrf)

HASIL survei ini dapat menjadi bahan evaluasi Pemerintah Kota Singkawang. Sebab, survey ini tidak hanya melihat dari kinerja ekonomi, namun juga dari kinerja pemerintah dan beberapa indeks lainnya. ”Selayaknya hasil pengkajian ini dapat menjadi bahan bagi perencanaan pembangunan daerah,” ungkap Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Singkawang Drs. Libertus, M.SI. Dipaparkan, dalam menilai

dah yaitu 1,00, sedangkan skor median provinsi untuk indikator ini adalah 4,00. Menanggapi permasalahan regulasi, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Hendryan, salah satu masalahnya adalah ada beberapa aturan yang masih mengacu pada perda-perda kabupaten induk dulu (Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang), belum diganti dengan perda baru sebagai penggantinya, sudah menjadi rahasia umum

bahwa penetapan perda membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan bertele-tele. Padahal bila diurus dengan baik maka sangat memungkinkan bahwa pembuatan perda baru dapat lebih murah dan cepat. Menanggapi hal ini, Senior Advisor Regional Economic Development GIZ, Nanik Rahmawati menyatakan, GIZ juga memberikan fasilitasi melalui instrumen Regulatory Impact Analysis (RIA) untuk menganalisa pengaruh regulasi. (*)

Survey (BCS) Workshop Singbebas di Kampung Batu, Jalan Acmad Yani, Singkawang. Kegiatan ini kerjasama Pemprov Kalbar, GIZ, Pemkot Singkawang dan Pontianak Post. Workshop ini tindak lanjut dari hasil survei tingkat daya saing daerah

atau Business Climate Survei di 14 Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat. Hasil survei ini, kata Hasan Karman menunjukkan, Singkawang berhasil menempatkan daerahnya dengan nilai cukup baik. “Tentu kita merasa cukup optimis

dengan hasil survei ini, namun demikian ada beberapa daerah lain yang dinilai sangat baik kinerjanya. Tentu saja ini menjadi harus cambuk bagi kita untuk dapat memperbaiki kinerja. Sehingga dapat meningkatkan daya saing Kota Singkawang,” kata dia.

+

ZULKARNAEN /PONTIANAK POST

Bahan Evaluasi Pemkot

cmyk

kinerja pemkot, misalnya potensi peningkatan PAD dari usaha sarang burung walet, tidak dapat dijadikan indikator. Sampai saat ini belum juga dapat terealisasi pendapatan dari sektor ini. Dalam hal ini Pemkot yang disalahkan, alasannya karena perijinan terlalu rumit. “Dalam hal pelaksanaan survei ini, kalau pun tidak ada sharing dana yang dapat diberikan Pemkot, bisa saja kita sharing tenaga. Karena hasil survei sangat

penting bagi perkembangan ekonomi kita,” kata mantan Plt Sekda Singkawang ini. Berbagai tanggapan dan pertanyaan yang muncul saat pertemuan berkisar pada metodologi yang digunakan dalam survei dan skor yang dihasilkan serta bagaimana agar hasil survei dapat dipakai sebagai bahan evaluasi perencanaan pembangunan. Tanggapan menarik disampaikan Kepala BRI Cabang Singkawang, Luqman Idris.

”Dikalangan dunia usaha informasi itu sangat penting, namun sangat sulit mendapatkan informasi di Singkawang ini. Disarankan agar Kota Singkawang dapat memperbaiki dan meng-update website Kota Singkawang, diantaranya dengan memberikan informasi-informasi bisnis dan regulasi kepada masyarakat,” katanya. Menanggapi pernyataan tersebut, Kepala Bappeda Drs. Sumastro, M.Si, menyatakan,

memang kesulitan kita adalah dalam mendapatkan data-data akurat dan valid. Hal ini akan menjadi pertimbangan untuk perbaikan penyampaian informasi. Permasalahan regulasi perijinan masih berbelit-belit, ini disampaikan oleh Ketua Asosiasi Pedagang Ikan Pasar Beringin, Edi Rumiadi. Berdasarkan hasil survei, skor dalam sub-indeks persepsi bisnis pada indikator jumlah regulasi bermasalah memang menunjukkan skor yang ren-

+


Pontianak Post

l

aneka

Kamis 29 September 2011

Tangkap Hidup Atau Mati Sambungan dari halaman 1

dibantu orang asli Solo, minimal untuk persiapannya,” tambahnya. Penindakan dengan peluru tajam sempat menjadi perdebatan panas antara Komnas HAM dan Polri terkait tewasnya Sigit Qurdowi di Solo Mei 2011 lalu. Saat itu, penggerebegan tim Densus juga menewaskan Nur Iman pedagang angkringan. Bahkan, Komnas HAM mengirim tim penyelidik ke lokasi terbunuhnya Sigit. Hasilnya, komisioner Komnas Ham Saharudin Daming menilai ada kelalaian prosedur yang dilakukan Densus 88. “Sejak kasus itu, anggota memang lebih hati-hati memegang dan membawa senjata. Tapi, setelah bom Solo ini, kita tidak akan raguragu,” ujarnya. Tim pengejar jaringan Hayat meyakini buruannya bersenjata dan berbahaya. Selain kemungkinan ada senjata api genggam yang masih dimiliki, kelompok ini juga diduga punya bom-bom pipa siap lempar. “Mereka ini DPO sejak April, masih bisa mengelak, bahkan mengebom lagi. Jadi, kita tak mau ambil resiko,” katanya. Apakah ada deadline atau tenggat waktu untuk mengungkap sisa-sisa jaringan Hayat ? “Ada, dalam sebulan kita harus buat laporan lengkap,” katanya. Menurut perwira ini, tim yakin kewaspadaan kelompok DPO ini sedang tinggi-tingginya. Karena itu, mereka pasti memasang telinga, dan mencari informasi darimana saja. Termasuk berita di koran. “So this is enough (cukup) ya, aku sudah ditegur pimpinan,” katanya pada Pontianak Post. Secara terpisah, perintah Presiden SBY untuk dilakukan investigasi internal di tubuh Polri pasca insiden bom, langsung ditindaklanjuti petinggi korps baju coklat itu. Kapolri Jenderal Timur Pradopo menyatakan, investigasi internal langsung

dilakukan setelah perintah dari Presiden itu muncul. “Sudah saya lakukan (investigasi internal, red). Sudah dilaksanakan intelijen,” kata Timur usai rapat tim pengawas kasus Bank Century di gedung parlemen, Jakarta, kemarin (28/9). Menurut Kapolri, sebenarnya Kepolisian telah menerima kecurigaan akan adanya aksi bom bunuh diri, sebelum pelaksanaan ibadah di GBIS Kepunton berlangsung. Informasi itu langsung ditindaklanjuti aparat setempat untuk menyusun rencana kegiatan. “Polri setiap hari kan membuat rencana kegiatan. Dan itu dilaksanakan pada saat itu,” ujarnya. Terkait informasi bom bunuh diri, Timur menyatakan sudah dikerahkan personel kepolisian untuk dilakukan pengamanan. Tidak hanya di GBIS Kepunton, sejumlah aparat kepolisian dikerahkan di sejumlah Gereja di wilayah Solo. “Salah satu rencana kegiatan itu, menempatkan dua petugas Polri. Kemudian dilakukan pemeriksaan. Itu semua sudah dilaksanakan,” jelasnya. Menurut Kapolri, dari proses ibadah hingga selesai, aparat kepolisian tidak menemukan adanya penyusup. Baru, saat ibadah di GBIS Kepunton usai, ternyata terjadi insiden yang menimbulkan korban jiwa itu. ‘Itu kan kejadian jam 10.55 (WIB). Itu memang pada saat itu (pelaku) masuk saat jemaah sedang keluar. Itu sebagai evaluasi (bagi Polri),” tandasnya. Sementara itu, meledaknya bom di GBIS Solo mematik reaksi sekelompok orang untuk melakukan deradikalisasi kelompok garis keras. Sasarannya tidak hanya dari organisasi keagamaan, geng jalanan juga digandeng untuk mengakhiri kekerasan dalam bentuk apapun. Gerakan tersebut dituangkan dengan menandatangani kain kafan. Dalam deklarasi yang dilakukan di Apartemen Park Royale,

Waspada! Ramuan Herbal Mengandung Formalin Jakarta, itu dihadiri banyak pihak. Mulai Asosiasi Korban Bom Terorisme di Indonesia (ASKOBI), mantan Alumni Relawan Afganistan yang pernah melawan Rusia, mantan Jamaah Islamiyah, Geng Choker yang terlibat kerusuhan Ambon dan kelompok masyarakat lainya. Tanda tangan terasebut rencananya untuk memecahkan rekor tanda tangan terpanjang. Mulai kemarin, akan terus dilakukan penggalangan dibeberapa tempat dengan puncaknya 12 Oktober nanti. Tanggal tersebut bertepatan dengan peringatan meledaknya bom bali. “Sekaligus untuk peringatan bom bali,” ujar salah satu penggagas Demian Demantra. Ketua Askobi Wahyu Adiartono mengatakan pihaknya bangga bisa mengajak para anggota eks Afghanistan untuk ikut menentang kekerasan. Dia berharap, langkah para senior itu bisa diikuti oleh anggota garis keras lainnya untuk tidak lagi radikal. “Kami ingin yang mengajak masyarakat untuk ikut menentang kekerasan juga,” katanya. Ahmad Jazuli, ketua forum eks Afganistan membenarkan jika pihaknya mendukung langkah deradikalisasi itu. Dia mengatakan sudah cukup aksi kekerasan dengan teror terjadi di Indonesia. Sebanyak 293 eks Afganistan saat ini sudah mulai masuk masa deradikalisasi dan bisa dijamin tidak akan melakukan teror. “Sejak awal kami tidak pernah terlibat aksi. Tetapi, tetap kami minta komitmennya untuk mendukung deradikalisasi,” urainya. Kesepakatan awal dari eks Afganistan itu adalah bahwa aksi teror tidak pernah dibenarkan dalam kacamata Islam. Oleh sebab itu, dia menegaskan jika pelaku teror bukanlah seseorang yang beragama Islam secara benar. Eks pentolan JI, Nasir Abbas membenarkan hal itu. Sebagai sesame eks Afganistan, dia men-

egaskan jika teror tidak pernah dibenarkan dalam Islam. Tanda tangan diatas kain kafan itu sendiri sembagai symbol bahwa semua orang akan mati, namun jangan sampai mati sia-sia. “Siapa yang menjamin pelaku bom masuk surga. Tidak ada, karena itu hak Allah untuk menentukan,” urainya. Yang jelas, lanjut Nasir, Allah tidak membenarkan hambanya berbuat kekerasan terhadap sesama. Apalagi, melukai warga sipil yang tidak bersenjata. Dia setuju adanya upaya deradikalisasi itu, sebab saat ini banyak kelompok-kelompok kecil baru yang dinilai lebih berbahaya. Mereka menyerang secara acak dan tidak memiliki target pasti. Apalagi, kemudahan mengakses informasi juga membuat kelompok itu leluasa membuat bom. “Bom yang meledak di Solo hanya butuh Rp 200 ribu,” terangnya. Kelompok yang siap melakukan deradikalisasi tersebut juga akan melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran ideologi keras. Nasir menyatakan siap berdialog dengan siapapun yang memiliki konsep jihad dengan cara teror. Dengan dibukanya akses itu, dia berharap anakanak muda tidak mudah masuk kelompok garis keras. Terkait ucapan Polri yang menyebut JAT dibalik aksi bom, Nasir tidak mau berkomentar banyak. Yang jelas, dibubarkan atau tidak kelompok-kelompok Islam itu tidak akan berpengaruh banyak. Alasannya, setiap individu saat ini bisa membentuk kelompok-kelompok baru dengan mudah. “Termasuk membuat bom karena itu mudah,” jelasnya. Dia lebih suka untuk melakukan deradikalisasi kepada para anggota kelompok-kelompok yang dianggap garis keras. Sehingga, kelompok yang ada tidak akan berbahaya meski memiliki banyak anggota.(rdl/bay/dim)

bosan nanti yang nonton. Pengennya ambil film yang tidak terlalu komersil. Tapi lebih berat dari segi pembuatan dan pengambilan gambar,’’ terangnya. Itu sebabnya, setelah melahirkan anak pertama, Noah Sinclair pada 22 September 2010, dia belum main film lagi. Dan sambil menunggu tawaran

yang diidamkan, pelantun lagu Pernah Muda itu fokus menyelesaikan utangnya dengan sebuah label. Dia dituntut membuat single baru dalam waktu dekat. Setelah itu, baru dia mulai akting lagi. ’’Iya ini utangnya dibayar dulu. Mau ngeluarin lagu dulu. Baru deh akting lagi,’’ katanya. (jan)

Tolak Peran Remaja Sambungan dari halaman 1

Atau karakternya setipikal,’’ tuturnya di sela premier film Simfoni Luar Biasa di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa malam (27/9). Di film-film sebelumnya, perempuan kelahiran Jakarta, 22 Maret 1983 itu sering berperan

sebagai remaja dengan berbagai masalah percintaan. Menurutnya, peran seperti itu sudah tidak cocok lagi untuknya yang kini beranak satu. Padahal, perawakan dan wajahnya memang masih mendukung untuk berperan sebagai remaja. ’’Iya sih (masih cocok). Cuma kalau konfliknya itu-itu saja,

Dapat Inspirasi dari Lonceng di Dek Kapal Sambungan dari halaman 1

sudah menjadi hobinya sejak lama. Lulus dari Sekolah Teknik Menengah (STM) Muhammadiyah Padang jurusan teknik elektro, Zamrisyaf muda mulai berpikir untuk menerangi desanya yang gelap gulita. Akhirnya, pada awal 1980, pria kelahiran Bukit Tinggi, 19 September 1958 itu mulai menemukan teknik pembangkit listrik tenaga mikrohidro. Dengan membuat kincir air dari kayu, dia memanfaatkan derasnya aliran air sungai untuk memutar kincir yang dihubungkan ke generator listrik. Hasilnya, kincir air itu berhasil mengalirkan listrik untuk 30-an rumah di desanya, Desa Sitalang, Lubuk Basung, Sumatera Barat. Keberhasilan itu cepat tersiar dan ditiru puluhan desa lain di Sumatera Barat. Atas jasanya itu, pada 1983 Zamrisyaf dianugerahi penghargaan Kalpataru oleh Presiden Soeharto. ’’Tapi, karena sulitnya mencari kerja, saat itu saya sebenarnya tengah merantau di Malaysia, sehingga penghargaan Kalpataru itu diterima oleh bapak saya,’’ ujarnya. Setelah mendapat Kalpataru, dia diminta pulang oleh Azwar Anas, gubernur Sumatera Barat saat itu, untuk membantu pengembangan listrik di wilayah terpencil. ’’Akhirnya, pada 16 Agustus 1983 saya mulai bekerja di PLN Sumatera Barat,’’ ceritanya. Dia pun bertugas mencari sumber-sumber pembangkit listrik mikrohidro di wilayah Sumatera Barat, termasuk kepulauan-kepulauan kecil seperti Mentawai. Akhirnya, pada 2000 itulah tercetus ide untuk menggunakan energi gelombang laut sebagai sumber pembangkit listrik. Namun, mempraktikkan ide itu rupanya tak semudah membalikkan telapak tangan. Karena Zamrisyaf memang tidak mengenyam pendidikan tinggi atau kuliah di bidang energi laut, ide-idenya pun hanya dituangkan melalui serangkaian uji coba. Ide dasarnya adalah menggunakan ponton atau tongkang kecil yang di atasnya ada

semacam bandul yang bergerak memutar. Logikanya, ketika ponton miring atau bergerak karena empasan ombak, bandul akan memutar untuk mencari keseimbangan. Karena empasan ombak datang terusmenerus, bandul akan terus bergerak memutar. Ketika poros dari bandul tersebut dihubungkan dengan dinamo, gerakan memutar itu akan diubah menjadi listrik. Karena itulah, teknik itu dinamainya pembangkit listrik tenaga gelombang-sistem bandulan (PLTG-SB). ’’Idenya memang sederhana. Tapi, praktiknya ternyata tidak semudah yang saya kira,’’ ujarnya. Pada 2002 Zamrisyaf melakukan uji coba pertama. Saat itu dia merangkai enam drum menjadi ponton. Di atasnya terdapat bandul, pelat becak, dan roda sepeda, namun belum dipasang dinamo. Peralatan itu diangkat beramai-ramai bersama tetangga di Perumahan Mega Permai Muaro Panjalinan, Padang, untuk diapungkan di pantai dekat rumahnya. Namun, hasilnya belum memuaskan. Meski demikian, teorinya terbukti benar. Bandul bisa bergerak memutar, meski masih perlahan. Setelah itu serangkaian uji coba pun dilakukan. Karena saat itu belum ada yang bersedia mendanai, Zamrisyaf harus merogoh kocek sendiri. Tak kurang dari Rp 40 juta dia keluarkan untuk membiayai percobaan-percobaannya. Barulah pada 2007, uji cobanya dibantu PLN Sumatera Barat. Pada uji coba di Pantai Ulak Karang, Padang, tersebut, peralatan sudah dipasangi dinamo. ’’Lampunya bisa menyala, kadang terang, kadang redup. Tapi, intinya sudah terbukti bahwa energi gelombang laut bisa diubah menjadi energi listrik,’’ ucap pria yang oleh teman-temannya dijuluki ”Pendekar Listrik Gelombang Laut” tersebut. Untuk mengembangkan temuannya itu, pada 2009 Zamrisyaf dipindahtugaskan dari kantornya di PLN Sumatera Barat ke Divisi Penelitian dan Pengembangan (Litbang) PLN

7

Pusat di Jakarta. Demi temuannya, Zamrisyaf juga harus rela tinggal di kos-kosan di Jakarta, berpisah dengan istri dan tiga anaknya yang tinggal di Padang. Di Litbang inilah temuannya terus dikembangkan, hingga akhirnya Zamrisyaf bertemu Profesor Mukhtasor, ahli teknik kelautan asal Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. ’’Selama ini, temuan saya hanya berdasar uji coba. Jadi, kalau ditanya, berapakah besar ponton yang ideal, berapa panjang lengan, berapa berat bandulnya, saya tidak tahu rumusnya. Tapi, setelah bekerja sama dengan ITS, kini hitungannya sudah ketemu,’’ jelasnya. Berdasar kalkulasi ITS, model ponton terbaik bukanlah yang mengambang, melainkan ponton berbentuk seperti delima yang sebagian terendam dalam air. Untuk ponton dengan panjang lengan 2 meter, bandulnya seberat 10 kilogram. Dengan asumsi tinggi gelombang sekitar 0,5 – 1,5 meter, akan dihasilkan putaran 200,6 per menit (rpm) dan daya 25,20 kilowatt (kW). Menurut Zamrisyaf, dalam ilmu perkapalan, para ilmuwan mencari cara agar kapal tetap stabil, tidak bergoyang terlalu kencang ketika terempas ombak. ’’Nah, untuk pembangkit listrik sistem bandulan ini, rumusnya dibalik. Jadi, dicari cara agar ponton bisa bergoyang lebih kencang ketika terkena ombak,’’ terangnya. Dengan skema hasil perhitungan ITS tersebut, lanjut dia, selain memberi tenaga putaran optimal, generator juga terlindung di dalam ponton. Dengan demikian, generator tidak terkena air laut yang bisa menyebabkan korosi. Operasionalnya pun cukup sederhana. Dalam satu ponton dipasang empat lengan beserta bandulnya. Jika satu bandul menghasilkan 25 kW, satu ponton bisa menghasilkan 100 kW. Nanti, 50 ponton bisa dirangkai, sehingga total menghasilkan daya 5.000 kW atau 5 megawatt (MW). Dengan asumsi kebutuhan satu rumah 1.000 watt, rangkaian ponton tersebut bisa melistriki

sekitar 5 ribu rumah. Zamrisyaf mengatakan, rangkaian ponton itu dipasang sekitar 500 meter dari bibir pantai dan diberi jangkar agar tetap berada di posisinya. ’’Sistem ini sangat layak untuk melistriki kepulauan-kepulauan kecil di Indonesia,’’ ujarnya. Dimintai komentar terkait dengan temuan Zamrisyaf, Profesor Mukhtasor mengatakan sangat mengapresiasi. ’’Temuannya itu unik dan berdasar kalkulasi kami, bisa diterapkan di lapangan,’’ kata anggota Dewan Energi Nasional (DEN) yang juga ketua Asosiasi Energi Laut Indonesia (Aseli) tersebut. Menurut dia, sistem pembangkit listrik tenaga gelombang laut dengan sistem bandulan (PLTG-SB) potensial dikembangkan di wilayah Indonesia. Berdasar kajian ITS, pembangkit ini cocok ditempatkan di garis pantai yang berhadapan dengan laut lepas. ’’Kami sudah mengidentifikasi, di wilayah yang tidak mengganggu jalur lalu lintas laut, potensinya bisa mencapai 6 ribu megawatt (MW). Ini luar biasa besar,’’ sebutnya. Untuk itu, ITS bersama Zamrisyaf akan menggandeng Kementerian Riset dan Teknologi untuk melakukan uji coba lebih lanjut. ’’Target kami, 2012 nanti mulai uji coba lapangan. Jika ada hal yang kurang, segera diperbaiki, dan jika hasilnya bagus, bisa langsung dijalankan,’’ kata Mukhtasor. Zamrisyaf pun berharap PLN dan Kemenristek bisa membantu uji coba lanjutan agar ide tersebut bisa segera menghasilkan karya nyata. ’’Saya lihat di situs YouTube, ilmuwanilmuwan di Amerika mulai mengembangkan sistem ini. Mudah-mudahan saja kita tidak kalah cepat. Sebab, teknologi ini sangat bagus untuk melistriki wilayah-wilayah terpencil. Selain ramah lingkungan, bisa menghambat abrasi pantai akibat arus laut,’’ ujarnya. Sebenarnya Zamrisyaf sudah mendaftarkan hak paten temuannya itu pada 2002. Namun, karena lamanya proses pembuatan, hak paten itu baru keluar pada 2010 dengan nomor P.00200200854. c2/kum)

Sambungan dari halaman 1

laboratorium untuk di uji,” ungkap pria yang telah membuka usaha penjualan ramuan herbal sejak 1962, silam itu. Hartono menjelaskan, hasil laboratorium MIPA Untan menyatakan bahwa ramuan herbal jenis Sekti positif mengandung nitrit dan formalin. Sedangkan ramuan jenis Huang Ching positif teridentifikasi nitrit dan benzoat. ”Sekarang kita jadi takut menjualnya. Karena jika mengandung zat berbahaya maka memberikan dampak negatif bagi masayarakat yang mengkonsumsinya,” kata dia sambil

menunjukkan surat hasil uji laboratorium FMIPA Untan. Sementara khasiat Sekti, baik untuk mengobati panas dalam, sakit gigi dan sariawan. Digunakan dengan cara diseduh air panas kemudian diminum. Sedangkan Huang Ching merupakan vitamin yang baik untuk stamina. Dikonsumsi dengan cara yang sama. Kedua ramuan ini juga dapat dicampur dengan jenis ramuan herbal lainnya. Guna mendapatkan khasiat yang berbeda, sesuai keinginan. Kedua jenis rempah yang berasal dari umbiumbian ini merupakan produk impor berasal dari RRT (Republik Rakyat Tiongkok). ”Ramuan

herbal ini berasal dari negeri China, merupakan barang impor yang kita ambil dari salah satu agen di Pontianak,” kata Hartono. Ia menambahkan, sebenarnya kecurigaan terhadap ramuan herbal tersebut telah dilaporkan ke Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM), sejak beberapa bulan lalu. Agar segera ditindak lanjuti dengan uji lababoratorium. Namun sayang tidak mendapat tanggapan. ”Jika barang ini berbahaya, maka kasihan masyarakat yang mengkonsumsinya. Apalagi jika sampai menimbulkan penyakit,” kata dia. (stm)

Delapan Nyawa Melayang Sambungan dari halaman 1

tercatat sebagai pasangan suami-istri (pasutri). Pasutri tersebut adalah Sodik, 50 dan Juminah, 45 yang berasal dari Karang Pinang, Sampang, Madura. Selain keduanya korban meninggal lainnya adalah Sumarni, 50 asal Jalan Cendana, Samarinda, Kalimantan Timur, Natuha, 60 dari Suemendangan Adem Awu, Pemakesan, dan Suminah, 54, yang beralamat di Karang Lundo, Grobogan, Jawa Tengah. Dalam daftar korban meninggal juga ada nama Sholikah, 50 asal Karang Duren, Balong, Jember, dan Siti Rohanah, 28, yang tinggal di Karang Selang, Magelang. “Satu jenazah lagi masih belum teridentifikasi. Jenis kelaminnya perempuan dan usianya sekitar 50 tahunan,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Jayadi. Dari delapan korban meninggal tersebut tidak satupun yang menutup mata karena mengalami luka bakar. Juga tidak ada yang meregang nyawa karena terjebur ke laut. “Dari hasil visum, rata-rata korban meninggal karena mati lemas. Hal itu terbukti dengan adanya bintik pendarahan di mata mayoritas korban meninggal. Kondisi itu dimungkinkan karena berdesakdesakan,” ungkap Kepala Insta-

lasi Kedokteran Forensik RSUD Dr Soetomo Prof Soekry Erfan Kusuma. Di luar karena faktor lemas, ada satu korban meninggal yang teridentifikasi mengalami luka benturan benda keras. Namun, tim yang melakukan visum baik dari RSUD Dr Soetomo maupun dari Dokpol Polda Jatim tidak menyebutkan namanya. “Hanya ada satu yang mengalami benturan benda keras. Sebab, di hidung dan kuping mengalami pendarahan,” ujar Soekry. Pendarahan itu dimungkinan karena korban terinjak oleh sesama penumpang saat berebut turun dari kapal. Pengakuan para penumpang menguatkan hasil visum tersebut. Begitu mengetahui ada kebakaran, mereka memang langsung berebut menyelamatkan diri. Apalagi, kala itu ada pengumuman dari petugas kapal lewat megaphone. Tak ayal, orang-orang pun sibuk menyelamatkan diri. “Memang suasana panik saat itu. Semua ingin menyelamatkan diri,” tutur Abdul Arif, 25, salah satu penumpang selamat dengan wajah tegang saat ditemui di Pelabuhan Tanjung Perak. Hal senada diakui Karjan. Pria asal Karang Lundo, Grobogan itu menuturkan kalau pagi itu dia dan penumpang lainnya langsung semburat keluar begitu mendengar kabar ada ke-

Kindle Touch, Lawan Terbaru iPad Sambungan dari halaman 1

Seperti Galaxy, TouchPad, dan PlayBooks, Kindle Touch juga berteknologi android. Ukuran layarnya yang hanya 17,78 sentimeter lebih kecil daripada iPad yang 24,6 sentimeter. Dalam launching yang dihelat di New York kemarin (28/9), terungkap beberapa senjata andalan Kindle Touch untuk bisa melawan kedigdayaan iPad yang hingga kini telah terjual 30 juta di seluruh dunia. Di antaranya, Kindle Touch menggunakan sistem sentuhan IR dan dilengkapi fasilitas

yang disebut X-Ray, semacam ensikopledia online yang membuat pemakai tak perlu browsing ke Wikipedia. Selain itu, tak hanya lebih langsing dan ringan, Kindle Touch jauh lebih murah. Harga tablet yang akan mulai dipasarkan 21 November mendatang itu berkisar antara USD 99–139 (Rp 891 ribu–1,25 juta) untuk pasar Amerika Serikat (AS) dan Amerika Utara. Sedangkan versi 3G dilepas seharga USD 149 (Rp 1,34 juta). Bandingkan dengan harga iPad, juga untuk pasar AS dan Amerika Utara. Yang termurah

bakaran di kapal. Bahkan tidak sedikit yang sebelumnya bersama-sama di satu kamar dengan keluarganya langsung semburat melarikan diri. Mereka lantas berebut turut melalui dua pintu darurat. “Kami tidak sempat memikirkan yang lain, sebab kami ingin buru-buru keluar dari kapal dan beruntung kapal belum di tengah laut,” ungkap Karjan. Tragedi di KM Kirana IX itu memang terjadi ketika kapal masih bersandar di pelabuhan. Kapal baru dijadwalkan berangkat pukul 09.00. Tapi, para penumpang sudah mulai naik ke kapal sejak pukul 03.00. Ada sekitar 758 penumpang yang naik kapal tersebut. Kebakaran di kapal sendiri diketahui sekitar pukul 05.30. Api muncul dari kepala Truk Fuso nopol B 9231 TDA yang bermuatan Bawang Boombay yang berada di dek kapal bagian timur. Namun, kebakaran itu bisa dengan cepat dijinakkan oleh empat unit mobil PMK yang datang cepat ke lokasi. Semula muncul dugaan kebakaran di truk berwarna kuning itu karena ada konsleting dari bagian truk. Namun dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), petugas menemukan adanya kardus yang diletakkan di atas mesin truk.(mar/fim/ upi/sep)

saja masih USD 499 (sekitar Rp 4,49 juta). ”Konsumen tablet adalah jenis konsumen yang sangat sadar harga. Jadi, harga salah satu elemen berpengaruh pada keberhasilan menarik pembeli,” kata Mark Mahaney, analis teknologi, kepada AFP. Namun, tetap tak akan mudah menggoyahkan iPad. Lembaga riset teknologi Gartner kepada AFP memperkirakan, hingga akhir tahun ini, iPad akan menguasai 68,7 persen dari total 69,7 juta tablet yang terjual di seluruh dunia. (c9/ ttg)

TNI AU Butuh Alutsista Modern Sambungan dari halaman 1

“Kalau dilihat dari sumber daya manusia, jumlah dan kemampuan tentara kita tidak ada masalah. Tapi kalau Alutsista, memang perlu ditingkatkan. Supaya tidak tertinggal dengan negara lainnya,” ujarnya selepas upacara penutupan Latihan Bersama Elang Malindo, antara TNI AU dan Tentara Udara Diraja Malaysia (TUDM), Kamis (28/9) di Lanud Supadio. Namun, jenderal bintang dua ini optimis bahwa peralatan tempur dari tentara Indonesia akan semakin meningkat. “Anggaran ini (pengadaan Alutsista) sudah dibahas. Pemerintah sudah berkomitmen untuk meningkatkan Alutsista sampai tahun 2014,” kata Sunaryo. Sebagai informasi, sampai dengan tahun 2014 telah disediakan anggaran Rp100 triliun

untuk pengadaan Alutsista. Bahkan, sedang dibahas untuk penambahan anggaran sebesar Rp50 triliun. Soal ancaman dari luar, ternyata tidak datang dari negeri jiran. Mewakili TUDM Malaysia; Panglima Division 2, Mayor Jenderal Sabri menyebut tidak ada yang perlu ditakutkan soal hubungan antara Indonesia dan Malaysia. “Selama ini hubungan antara kedua negara selalu baik, tidak pernah ada pertentangan. Kalaupun ada kehebohan itu hanya persepsi publik saja. Kedua negara bekerjasama dengan baik,” ungkapnya. Khusus hubungan antar-kedua angkatan udara, Sabri mengatakan hubungannya sangat akrab. Bahkan latihan tempur bersama Elang Malindo sudah rutin dilakukan sejak tahun 1975. Latihan tempur kemarin adalah kali ke 24 dilangsungkan Indo-

nesia dan Malaysia. Direktur Latihan Elang Malindo Kol Pnb Kustono beberapa waktu lalu mengatakan kegiatan semacam ini sudah sering dilaksanakan kedua negara, sebagai tanda persahabatan dan penguatan pertahanan kawasan. Untuk personil, Malaysia membawa 125 orang, 24 diantaranya anggota pasukan khusus. Sedangkan pesawat yang diboyong adalah 3 Hawk, 1 CN 235, dan 1 Helikopter Nuri. Khusus latihan itu, TNI AU juga memiliki jatah tentara yang hampir sama dengan TUDM. Begitu pula dengan jumlah dan jenis pesawatnya yang nyaris serupa. RI dan Malaysia adalah dua dari sedikit negara di dunia yang sudah memiliki komite bersama sektor pertahanan dalam memerangi terorisme. (ars)

Siswa SMA Disubsidi Rp 200 Ribu Sambungan dari halaman 1

Dia menambahkan, program wajar 12 tahun adalah menyelenggarakan pendidikan menengah yang terjangkau. Hamid menuturkan, ada beberapa faktor yang bakal disiapkan sebelum program itu dijalankan. Persiapan pertama adalah pendanaan. Hamid menjelaskan, pendidikan menengah bisa terjangkau jika disokong interfensi dana dari pemerintah pusat. Untuk anggaran itu, digunakan istilah dana bantuan operasional sekolah menengah (BOS SM). BOS SM itu bakal dikucurkan untuk 6,7 juta siswa SMA dan SMK. Sebagai catatan, saat ini siswa SMA dan SMK berkisar 9 juta. Hamid menuturkan, laporan

dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2011 menunjukkan bahwa biaya rata-rata siswa di tingkat SMA dan SMK sekitar Rp 2,3 juta per tahun. Namun, untuk tahun depan, Kemendiknas mengusulkan besaran dana BOS SM ke DPR sebesar Rp 200 ribu per tahun. ’’Tahun depan kan masih rintisan,’’ jelas Hamid. Dia menuturkan, program itu tidak perlu dijalankan menunggu anggaran Rp 2 juta per siswa per tahun. Yang terpenting, lanjut Hamid, program tersebut harus jalan dulu. Dengan estimasi penerima sekitar 6,7 siswa, program dana BOS SM itu menelan biaya Rp 1,34 triliun. Mekanisme pengucurannya,

kata Hamid, menggunakan model pencairan dana BOS sebelum periode 2011. Yaitu, anggaran dari pemerintah pusat langsung ditransfer ke sekolah penerima dana BOS SM. Menurut Hamid, model itu bisa menekan potensi keterlambatan pengucuran dana ke sekolah. ’’Kami tidak melibatkan pemerintah daerah,’’ tutur Hamid.Hamid menjelaskan, dalam masa rintisan, dana BOS SM tidak bisa meng-cover seratus persen siswa yang duduk di bangku SMA dan SMK. Dia menjelaskan, tahun depan siswa di SMA dan SMK RSBI tidak mendapat dana itu. Dia memprioritaskan siswa yang belajar di SMA dan SMK nonRSBI. (wan/c4/agm)


Pontianak Post

8

Waspada Penipuan di PPLB Entikong

KOKI COOKING CLASS

50 Pendaftar Pertama Dapat Bingkisan

BAGI ibu-ibu PKK, perkumpulan arisan, Dharma Wanita dari berbagai instansi dan masyarakat Pontianak, segeralah mendaftarkan diri untuk mengikuti KOKI Cooking Home Industri Class di Pontianak. Soalnya, 50 pendaftar pertama akan mendapatkan bingkisan menarik.Tim KOKI akan hadir menjumpai warga Pontianak Sabtu 1 Oktober 2011 dengan tema ayam kremes, bika ambon, ayam kobeyaki dan cake lapis Surabaya. Ditambah, demo plus Chef Hotel Aston yang akan mengetengahkan pudding hangat raisin dan burger majesty. Acara akan dihelat di Hall Hotel Aston Pontianak pukul 09.00-14.00. Kehadiran KOKI Cooking Home Industri Class di Pontianak ini juga atas permintaan para pembaca setia KOKI di Kota Khatulistiwa. Dengan biaya pendaftaran Rp120.000 sudah termasuk modul/resep, makan siang, tas cantik, bolpen, margarine, tabloid KOKI dan banyak doorprize menarik dari para sponsor dan tabloid KOKI bagi peserta yang beruntung. Berbagai tema itu akan dikaji. Makanan yang akan dibahas itu memang sangat diminati terutama cara membuat ayam kremes yang hasilnya renyah, gurih dan dan bersarang menyelimuti ayam layak jual dan sedang tren. Cara membuat ayam kobeyaki yang merupakan kreasi olahan saus teryaki yang enak dan lezat. Juga cara membuat cake lapis Surabaya yang hasilnya empuk dan lembut, akan dikupas habis dan bisa untuk menambah penghasilan. Tim Koki dan Chef Hotel Aston juga akan berbagi rahasia baik tip dan trik untuk mengolah masing-masing resep hingga tuntas dan berhasil sukses.Dari sekian roadshow dan kota yang disinggahi sudah banyak para peminat dan pembaca setia KOKI yang berhasil memulai usaha baik catering, buka toko kue atau usaha boga dengan lancar dan sukses. Ayo buruan daftar tempat terbatas! Dapatkan segera tiketnya dan untuk informasi bisa menghubungi di: Pontianak Post Graha Pena Jl. Gajah Mada 2-4 Pontianak Telp. 0561-7355071; Toko Centrum Jl. HOS Cokroaminoto no 7-8-9 Pontianak Telp 0561- 736362,7049797,7503377; Radio Sonora 96.7 FM Jl. Sungai Raya Dalam 2 no.1 Pontianak Telp 0561-572582 ; Toko CMC (depan Mitra Mart Sungai Jawi Pontianak) Telp : 085245277373, Eny Darmanto HP. 0811571191. (r/*)

ISTIMEWA

COOKING CLASS: Peserta KOKI Cooking Home Industry Class saat roadshow di Balikpapan, belum lama ini, antusias mengikuti acara.

Kamis 29 September 2011

Modus Tawarkan Pengecapan Imigrasi

MUSTAFA RAMLI/JAWA POS

WORLD BATIK: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka World Batik Summit (WBS) 2011, Rabu (28/9) di Jakarta Convention Center. Pertemuan yang berlangung hingga 2 Oktober 2011 ini diikuti 117 peserta dari 11 negara. Pertemuan ini sekaligus semakin memantapkan citra budaya batik ke dunia internasional yang telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO.

Cabut Izin Agen Baby Sitter Bermasalah PONTIANAK— pengasuh baru. Tetapi Ibu-ibu di Kota Ponhanya bertahan 11 hari tianak mesti berhatisaja, lantas berhenti. hati untuk memilih jasa “Saya protes kepada penjaga anak atau baby agen dan menuntut sitter. Soalnya, sejumlah uang pendaftaran warga merasa ditipu dikembalikan. Tetapi karena beberapa agen tidak dikembalikan sepenyalur tidak bertangsuai rincian awal, uang gung jawab atas pensaya dipotong hingga gasuh bayi yang bekerja sisanya hanya Rp740 Uray Heny Novita tidak profesional. ribu,” ungkapnya. Salah satu keluhan Hal ini bukan sekali datang dari Sari Febrianti, warga dialami Sari, dia ternyata sudah tiga Jalan DR Wahidin S. ibu dua anak kali mengganti agen penyaluran ini baru saja tertipu oleh agen baby baby sitter. Sari menilai kebanyakan sitter yang dianggap Sari tidak yang ada di Kota Pontianak tidak profesional. Agen tersebut tidak maksimal dalam memberikan bertanggungjawab atas kaburnya praktik lapangan kepada calon baby sitter-nya. baby sitter. Awalnya Sari merogoh kocek Silvi (31), warga Perumnas I, juga membayar jasa baby sitter sebesar merasakan hal yang sama. Dia baru Rp2.030.000 untuk administrasi. Ia saja ditinggalkan kabur pengasuh juga harus membayar seragam se- bayi yang sudah dibayarnya mahal nilai Rp250 ribu. Namun, tiga bulan tersebut. “Saya sudah bayar mahal bekerja, si pengasuh bayi kabur. agen dan bayar pengasuh sesuai Agen lantas mengganti dengan standar, tetapi mereka malah ka-

bur,” keluhnya. Jika dibilang bersikap kasar, Silvi tidak setuju. Karena pengasuh hanya bekerja tujuh jam menjaga anaknya. Selebihnya dia sendiri yang mengasuh dan memenuhi semua kebutuhan sang anak. “Namun, kebanyakan dari mereka tidak betah dan kabur,” ucapnya. Anggota DPRD Kota Pontianak Uray Heny Novita mengaku mendengar beberapa ibu tentang baby sitter. “Kami sangat prihatin, seharunya para agen labih mendidik baby sistter mereka, karena tugas mereka tidak ringan,” ujarnya. Heny bahkan menyarankan pemerintah mengkaji izin agen penyedia jasa baby sitter. Jika sering terjadi masalah dan banyak mendapat keluhan warga sebaiknya izin dicabut. “Jika mereka tidak dilatih, secara baik berarti agenagen penyaluran baby sitter itu tidak profesional dan harus dikaji lagi keberadaannya terutama izin operasionalnya,” katanya. (hen)

PONTIANAK—Masyarakat mesti waspada jika hendak melintasi Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Entikong. Soalnya, aksi penipuan dengan modus menawarkan akses pengecapan di imigrasi Malaysia agar lebih cepat mulai marak. Tokoh masyarakat di Entikong Alim Lay mengatakan, baru-baru ini ia mendapat laporan soal penipuan dari calo di PPLB Entikong. “Kalau laporan-laporan lain sudah biasa soal aktivitas para penawar jasa di sini. Dan saya rasa masih dalam batas toleransi. Artinya tidak terlalu memberatkan. Tapi yang baru-baru ini sudah keterlaluan,” katanya. Ceritanya, dua minggu yang lalu ada rombongan keluarga dari Kalbar hendak menuju Kuching, Sarawak, Malaysia. Namun saat di pintu perbatasan. Mereka didatangi oleh calo yang menawarkan akses pengecapan di imigrasi Malaysia agar lebih cepat, dengan hanya membayar 10 RM saja. “Waktu itu mereka tidak mau, tapi karena dipaksa, akhirnya mau juga,” tutur Alim. Setelah paspor keluarga itu kemudian dicapkan di imigrasi Malaysia. Sang calo lalu kembali kepada mereka. Namun, ia ternyata tidak mau menyerahkan dokumen-dokumen milik keluarga tadi jika tidak membayar tambahan ongkos yang sebesar 250 RM (atau setara Rp750 ribu). “Katanya imigrasi Malaysia minta jatah. Nah, keluarga itu langsung menolak. Tapi si penawar jasa memaksa dan mengancam untuk tidak mengembalikan paspor. Ditawar tetap tidak mau. Akhirnya dibayarlah,” ungkapnya. “Saya sebagai koordinator posko informasi dan bantuan lintas batas Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) di sini terus terang tidak percaya pihak imigrasi Malaysia seperti itu. Karena tidak pernah saya dengar ada penarikan uang sampai sebesar itu. baru kali ini terjadi. Sayangnya si keluarga ini terlambat melapor. Karena setelah kami cari-cari, si penawat jasa tadi sudah tidak ada lagi,” ucap Alim. Alim Lay mengimbau, agar para pelintas batas baik dari atau menuju Sarawak agar tidak mempercayai calo. “Kalau tidak mengerti tentang aturan lintas batas yang berlaku, tanyakan kepada pihak yang berwenang. Atau kalau tidak kami siap membantu. Karena saya lihat intensitas perjalanan lintas batas melalui Entikong meningkat pesat, tapi sosialisai soal aturan yang berlaku masih kurang,” terangnya. (ars)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

PRESENTASI: Pimpinan Redaksi Pontianak Post B Salman saat mempresentasikan beragam kegiatan menyemarakkan hari jadi ke-240 Kota Pontianak.

Semarak Hari Jadi ke-240 Kota Pontianak

Ada Fashion Road, Coffee Street, hingga Festival Arakan Pengantin Perayaan hari jadi Pontianak tahun ini bakal meriah. Sederet kegiatan telah disiapkan untuk menyemarakkan kota ini sepanjang Oktober. Mulai dari peragaan busana di jalan (fashion road) hingga festival arakan pengantin. Pontianak Post juga ikut ambil peran untuk menyemarakkan momen istimewa itu. Hendy Erwindi PONTIANAK DARI berbagai catatan sejarah, 240 tahun lalu, tepatnya 23 Oktober 1771 atau 24 Rajab 1181 Hijriah merupakan hari pertama Sultan Syarif Abdurrahman menginjakkan kakinya di persimpangan Sungai Landak dan Sungai Kapuas. Sultan bersama rombongan lantas menebas hutan dan mendirikan balai serta rumah di tempat itu. Lokasi tersebutlah menjadi cikal bakal Kerajaan Pontianak. Hari itu tidak lama lagi diperingati. Pemkot Pontianak merancang berbagai kegiatan.

Salah satunya menggandeng Pontianak Post untuk memeriahkannya. Dua hari lalu, Pemkot, Pontianak Post, pelaku usaha menggelar rapat di aula rumah jabatan wakil wali kota membahas Semarak 240 Tahun Pontianak. Pemimpin Redaksi Pontianak Post B Salman memaparkan apa saja kegiatan yang akan diselenggarakan satu bulan penuh itu. “Perlu dukungan semua pihak, tidak hanya pemkot tapi juga pelaku usaha dalam memeriahkan hari jadi Pontianak ini,” ucap Salman. Kegiatan yang digagas Pontianak Post antara lain festival meriam karbit. Rencananya diselenggarakan pada 23-30 Oktober di Alun-alun Kapuas. Nilai filosofinya, pada 23 Oktober 1771 Sultan Syarif Abdurrahman menembakkan meriam untuk menentukan lokasi pembangunan kota. Di mana proyektil meriam itu jatuh, tempat itu yang dipilih. Istana Kadriah sekarang tempatnya. “Seperti napak tilas. Kalau selama ini lokasinya sporadis, menyebar di pinggir sungai sekarang kita pusatkan biar nyaman dikunjungi,” tuturnya. Selain itu ada coffee street,

fashion road, festival arakan pengantin, marching band dan Pontianak Shopping Festival. Sebagian besar dilaksanakan di Jalan Gajah Mada, sementara Pontianak Shopping Festival tersebar di pusat perbelanjaan di kota ini. “Kalau arakan pengantin kita gali kebudayaan Pontianak. Ada manggar, tahar dan tanjidor. Semuanya membuat semarak festival itu,” ungkap Salman. Agus Widiasmor dari Grand Mahkota Hotel menyambut baik berbagai kegiatan Semarak 240 Tahun Pontianak ini. Dia mengaku dari berbagai kegiatan selama ini di Pontianak maupun Kalbar, tidak berpengaruh signifikan bagi perhotelan. “Beberapa tahun ini saya di Pontianak, even-even yang digelar tidak berpengaruh pada hunian. Tapi dengan konsep tahun ini, kami berharap hunian hotel meningkat,” ujarnya. General Manager Mercure, Andrian Hananto menyarankan, pemkot lebih banyak lagi melakukan promosi. Dengan begitu diharapkan orang yang datang ke Pontianak selama Oktober lebih banyak. “Karena akan berpengaruh juga bagi perekonomian kota ini secara keseluruhan,” sebutnya. (*)


17

Pontianak Post

Sebanyak 14 truk milik perusahaan sawit diamankan Polres Bengkayang karena tidak terdaftar dan belum memenuhi pajak. Namun diduga kuat pihak perusahaan sudah mengoperasikannya.

Lima Rumah di Paloh Ludes Terbakar Lima rumah di Dusun Perintis Desa Nibung, Paloh ludes dilalap si jago merah, Rabu (28/9). Diduga penyebab kebakaran adalah korsleting listrik.

halaman 20

halaman

Metropolis halaman

Polres Bengkayang Tahan 14 Truk Sawit

22

Rencana tata ruang wilayah belum beres. Tidak sedikit masyarakat yang dapur rumahnya masuk kawasan konservasi karena pemetaan kurang tepat

2

Andry Hudaya Wijaya Anggota DPRD Kalbar

KAMIS 29 September 2011

TERAS METRO

Persempit Terorisme

Pelayanan Profesional KETUA Komisi B DPRD Kota Pontianak Herman Hofi Munawar mendukung pelaksanaan ujicoba kawasan tertib izin mendirikan bangunan. Tetapi, rencana ini perlu didukung semua pihak terkait dan pegawai yang profesional dalam memberikan pelayanan. ”Ini langkah positif untuk perbaikan. Tetapi standar minimal pelayanan harus jelas. Pegawai yang melayaninya harus profesional agar semuanya terlaksana dengan Herman Hoffi baik,” ujar Herman di Pontianak, Rabu (28/9). Instansi yang bersangkutan harus memperhatikan pelayanan yang diberikan pegawai atau stafnya kepada masyarakat. Mereka yang melayani harus

PONTIANAK - Gabungan aparat Kepolisian dari Jajaran Satuan Lalu Lintas Polresta, Intel, Reskrim, dan Brimob Polda Kalbar melakukan penyisiran serta penertiban kendaraan roda empat demi mengantisipasi dan mempersempit jalur masuk teroris. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada lajur menuju Bandara Supadio, Jalan Soekarno Hatta, pada Rabu (28/9), sekitar pukul 14.00. Menurut Kabag Ops Polresta Pontianak Kompol Deny Jatmiko, ini menjalankan perintah yang telah diturunkan oleh Kapolresta, Kombes Muharrom Riyadi. Kegiatan

• ke halaman 15 kolom 2

• ke halaman 15 kolom 5

ANTISIPASI TERORIS

BEKELIT HARYADI/PONTIANAKPOST

Tim gabungan kepolisian dari jajaran Sat lantas Polresta dan Brimob Polda Kalbar, kemarin (28/9) menggelar razia antisipasi teroris di Jalan Soekarno Hatta.

Kapal Keruk Kandas Distribusi BBM Kembali Terganggu PONTIANAK - Kapal keruk yang melakukan pengerukan alur pelayaran menuju Pelabuhan Pontianak kandas sehingga mengganggu kelancaran ILUSTRASI : KEKES

transportasi kapal, termasuk kapal pengangkut bahan bakar minyak. Sales Representative Pemasaran BBM Retail Rayon VI Kalimantan Barat John Haidir mengakui hal itu. Menurut John, akibat kejadian ini, kapal MT Serena II yang memuat 3.797 kiloliter solar terpaksa tertahan di ambang

Memang sedikit terganggu, tetapi masyarakat jangan panik, karena sore ini kapal sudah bisa masuk John Haidir

luar. Namun, diperkirakan pada Rabu (28/9) sore, kapal ini sudah dapat masuk untuk kemudian merapat di dermaga. “Memang sedikit terganggu, tetapi masyarakat jangan panik, karena sore ini kapal sudah bisa masuk,” katanya. • ke halaman 15 kolom 2

Sepekan Tiga Kasus Narkotika Semua Pulau di Kalbar Harus Diberi Nama

PONTIANAK - Direktorat Narkotika Polda Kalbar kembali meringkus pengedar narkotika. Penangkapan kali ini menjadi kasus ketiga dalam satu pekan terakhir. Dominan menjadi dalih keterlibatan pelaku terdorong terlibat narkotika karena masalah ekonomi. Pada Selasa (27/9) malam, seorang pengedar sabu dan ekstasi dibekuk ketika bertransaksi di sebuah kamar hotel di Jalan Imam Bonjol Pontianak. Ia diamankan bersama barang bukti 27 butir sabu

dan dua paket sabu. Sebelumnya, Kamis (22/9) di Jalan Tritura, Pontianak Timur, diamankan ibu enam anak karena menjadi pengedar sabu. Kemudian pada Kamis malam, Ditnarkotika menangkap tiga pengedar narkotika di lokasi berbeda. Pengedar yang ditangkap pada kasus terakhir beralamat di Jalan Adi Sucipto, berinial AMD (25). Kuat dugaan sudah lama terlibat dalam peredaran gelap narkotika. Setiap kali bertransaksi selalu berpindah

hotel. Baik ketika di Pontianak maupun di luar kota. Demikian modus operandinya. Ketika digeledah polisi menemukan barang bukti terdiri atas 20 butir ekstasi warga abu-abu, tujuh butir ekstasi warna kuning, dua paket sabu, telepon genggam, satu bungkus pipet dan plastik transparan. Sehingga membuat pelaku tidak berkutik dan langsung digelandang ke kantor polisi.

PONTIANAK - Kalimantan Barat memiliki sekitar 200 pulau. Dari jumlah tersebut, ada yang tak berpenghuni dan tak memiliki nama. Gubernur Kalbar, Cornelis mengatakan semua pulau harus diberi nama.. ”Semuanyaharusdiberinama.Kepaladaerahdapat melibatkan DPRD dalam penyusunan nama

• ke halaman 15 kolom 2

• ke halaman 15 kolom 2

Bryan Jevoncia; Terbaik Junior dalam Celebrate The Sea

Senang Terima Medali, Terbaik dari 3.500 Peserta Luar biasa. Bryan Jevonica, 10 tahun, kembali menorehkan prestasi membanggakan buat Kalbar, bahkan Indonesia. Namanya tercatat sebagai peserta terbaik kategori junior dalam final lomba lukis Celebrate the Sea, yang diikuti 3.500 orang dari negara-negara Asia Pasifik. ARISTONO, Pontianak SUDAH tujuh kalinya Bryan mendapat penghargaan internasional. Sebelumnya, ketika baru berumur 6 tahun, ia pernah memenangkan lomba desain perangko Perserikatan Bangsa-bangsa yang diikuti 12 ribu orang dari 124 negara. Hasil karya

ISTIMEWA

MENANG

Bryan Jevoncia bersama salah seorang juri dalam lomba lukis celebrate the sea di Manado.

Bryan kemudian perangko resmi PBB. Bocah ini pernah diundang khusus oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono karena prestasi melukisnya. Terakhir, putra pasangan Bong Tow Song dan Rosina Fardimin ini mendapat gelar Merit of Excelent (terbaik dari yang terbaik) kategori junior dalam Celebrate the Sea Children Art Competition, yang tahun ini diselenggarakan di Manado, Indonesia, Sabtu (24/9). “Senang bisa dapat juara internasional lagi. Untungnya sekarang saya dapat medali. Soalnya dari dulu pingin medali. Kalau yang sudah-sudah saya selalu dapat piala, bosan juga,” katanya. • ke halaman 15 kolom 5


metropolitan

10

Pontianak Post

Tausiah Ustadz Jalaluddin

imbauan

Stop Isu Etnis WAKIL Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya meminta persoalan etnis tidak dijadikan isu yang dapat memecah belah persatuan di wilayahnya. Termasuk ketika pemilihan kepala daerah, diharapkan tidak dijadikan komoditi politik. ”Urusan etnis itu bukan pilihan, tetapi sudah ditakdirkan. Mengapa dijadikan masalah,” ujar Christiandy di Kantor Gubernur Kalbar, belum lama ini. Begitu pula perbedaan agama, seharusnya tidak dijadikan persoalan sehingga menimbulkan perpecahan. Agama memang pilihan. Tetapi pilihan ini bersifat abadi dan berasal dari hati. Semuanya Christiandy Sanjaya harus menghormati dan saling menghargai. ”Jangan keragaman yang ada menjadi perpecahan,” katanya. Christiandy menyesalkan adanya peristiwa pengeboman di beberapa daerah di Indonesia. Menurutnya, pengeboman itu terjadi berulang kali karena adanya kelompok yang ingin memecah belah persatuan. Ia berharap kejadian ini tidak terjadi di Kalbar. Ia meminta seluruh masyarakat Kalbar untuk mengamankan daerahnya sendiri. ”Semuanya tidak ingin kejadian ini ada di Kalbar. Semua agama mengajarkan kebaikan. Bahkan, dalam ajaran Islam disebutkan untukmu agamamu, untukku agamaku,” katanya. (uni)

Kamis 29 September 2011

Raperda HIV/AIDS Ditunda

halal bihalal

USTADZ H Jalaluddin Achmad, alumni Darul Mustofa Hadhra Maut Yaman direncanakan akan mengisi tausiah dalam rangka Halal Bihalal Keluarga Besar PPP yang dilaksanakan nanti malam, (Kamis/29/9) pukul 19.30 WIB di Convention Hall Hotel Kapuas Palace. Rencana tersebut disampaikan panitia Halal Bihalal Keluarga Besar PPP pada Pontianak Post, kemarin. Ustadz H Jalaluddin Achmad selama empat tahun menimba ilmu di Yaman, yang selanjutnya kembali ke Pontianak pada tahun 2001. Sebelum ke Yaman, ustadz ini juga pernah menggali ilmu di pondok pesantren di Jawa Timur dan Jakarta. “Saya ingin mengabdikan ilmu yang sudah saya miliki untuk masyarakat di daerah ini, khususnya masyarakat Pontianak,” ujar Ustadz H Jalaluddin Achmad yang bulan Sya’ban 1432 H lalu membuka Pondok Pesantren Ar Rachim, Jalan H. Rais A Rachman Gang Bukit Gading Pontianak. Di ponpes inilah nantinya ustadz bertekad untuk mengembangkan dakwah Islam dan pengembangan pendidikan ummat. “Alhamdulillah, saat sekarang sedang dalam proses pembangunan. Peletakan batu pertama dulu oleh Pak Walikota, mudah-mudahan apa yang kita dambakan ini dapat diridhai oleh Allah SWT,” ujar Ustadz Jalaluddin Achmad yang saat ini sudah membina 14 majelis taklim di Kota Pontianak. Sehubungan dengan halal bihalal yang akan dilaksanakan malam ini, Ketua Panitia, Sutarmidji, mengajak keluarga besar PPP termasuk simpatisan dan umat Islam untuk bersama-sama mengikuti tausiah yang akan disampaikan Ustadz H Jalaluddin Achmad. “Jika undangan belum sampai, maka pemberitahuan ini sebagai undangan,” ujar Sutarmidji. (ron)

l

MUJADI/PONTIANAK POST

MEMUTAR: Simpang tiga Jalan Sultan Abdurrahman – Jalan Putri Daranante, paling rawan macet. Oleh petugas kini dipasang pembatas.Sementara sebagian warga harus memutar arah.

PMI Bagi Kelambu P O N T I A N A K — Pa l a n g Merah Indonesia Provinsi Kalbar memberikan bantuan pencegahan demam berdarah dengue, Rabu (28/9) di Desa Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya. ”Bantuan ini diberikan pada daerah yang rentan terkena DBD,” ujar Sekretaris PMI Kalbar, Anik M Rachmat, kemarin. Ia menjelaskan pada desa tersebut terdapat 1.600 kepala keluarga. Bantuan yang diberikan dikoordinir langsung oleh Kepala Desa Jeruju Besar. Disesuaikan dengan kondisi keluarga dan kerentanan terhadap penyakit DBD. Bantuan berupa kelambu

untuk 311 kepala keluarga, selimut bagi 500 kepala keluarga, kain sarung 750 keluarga, dan tikar 300 kepala keluarga. PMI juga membagikan sarana kebersihan diri seperti sikat gigi, sabun mandi, shampoo kepada keluarga di daerah pesisir Jeruju Besar tersebut. Semuanya untuk mencegah DBD.Menurut Anik, aksi pencegahan ini untuk memperingati Hari Ulang Tahun PMI. Pelaksanaannya bekerjasama dengan PMI Kabupaten Kubu Raya, sebagai bentuk kepedulian dalam bidang kemanusiaan dan membantu sesama. ”Tahun ini temanya yakni Satu Negara 1 Lambang dan 1 Gerakan. PMI untuk Indonesia,” katanya.

Ia menambahkan sebagai perhimpunan nasional palang merah, PMI bertugas membantu pemerintah, tetapi tetap menjaga kemandiriannya dengan mematuhi semua peraturan berlaku di Indonesia. Organisasi ini terus berupaya menjalankan program kesehatan seperti HIV/AIDS, pencegahan flu burung, transfusi darah yang aman dalin lainnya. Program lainnya berkaitan penanganan bencana, seperti pengurangan risiko terpadu berbasis masyarakat dan kesiapsiagaan masyarakat. ”Kerjasama dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan kegiatannya juga terus dilakukan,” ujarnya. (uni)

PONTIANAK – Sidang paripurna laporan Badan Legislatif DPRD Kota Pontianak tentang pembahasan Raperda, kemarin (28/9) ditunda. Dari sembilan raperda yang dibahas pada masa sidang ini, Banleg baru menyelesaikan empat Perda, lima lainnya belum kelar. “Besok rencana kami menyelesaikan pembahasa lima Raperda itu,” ungkap Ketua Banleg DPRD Kota Pontianak, Pramono Tripambudi. Raperda yang sudah selesai dibahas dan siap dijadikan Perda adalah, hutan kota, rukun tetangga dan rukun warga, dana cadangan Pemilukada 2013 dan perubahan Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD). Sementara Raperda yang tertunda, penyertaan modal Bank Kalbar, PDAM, PD Kapuas dan Bank Pasar serta Raperda Budidaya Walet. “Setelah semuanya selesai baru kita bawa ke paripurna,” ucap Pramono. Sebenarnya, tahun ini ada 12 Raperda yang diajukan baik oleh legislatif maupun eksekutif. Namun tiga lainnya dianggap masih perlu dibahas lebih lanjut sebelum masuk ke Banleg. Tiga Raperda itu adalah, penanggulangan HIV AIDS, pencegahan penyakit menular dan penanggulangan kemiskinan. Sebelumnya Raperda penanggulangan HIV AIDS mendapat kritik. Penggiat HIV AIDS menilai Raperda itu cenderung diskriminatif. “Sesungguhnya kami mengapresiasi Raperda ini, tapi isinya masih menimbulkan stigma dan diskriminatif,” ungkap aktivis dan penggiat HIV Aids Kalbar, Rizal Ardiansyah. Rizal menegaskan, dia dan penggiat HIV Aids lainnya sama sekali tidak menyalahkan keberadaan Raperda tersebut. Justru sangat mendukung prosesnya menjadi Perda. “Tapi harus dikoreksi isinya agar menjadi Perda yang baik. Tidak hanya menjadi produk hukum yang tidak bermanfaat sama sekali. Jangan mubazir seperti di tempat lain atau Perda Provinsi Kalbar saat ini,” ungkapnya. Pramono menjelaskan, setelah melakukan dengar pendapat terhadap Raperda penanggulangan HIV AIDS ini pihaknya menyimpulkan pembahasannya menjadi Perda mesti ditunda. “Karena setelah dengar pendapat banyak masukan dari stakeholder,” katanya.Apalagi Banleg mengetahui Provinsi Kalbar pun sudah memiliki Perda ini. Perlu disinkronkan dulu antara Perda Provinsi dan Raperda tersebut. “Untuk alasan itulah kita belum ajukan untuk menjadi Perda. Masih digodok lagi dan mempelajari masukan yang disampaikan stakeholder,” paparnya.(hen)

Simulasi Latihan Bersama TNI AU dan TUDM Malaysia

Heboh, Ada Teroris di Bandara Supadio Kemarin, Selasa (27/9). Beberapa teroris yang menyamar sebagai teknisi dan kru pesawat berhasil melaksanakan pembajakan terhadap pewasat F27 Fokker yang melaksanakan penerbangan dari Malaysia menuju Jakarta. Di tengah perjalanan teroris memaksa untuk mengubah tujuan ke Bandara Supadio, Pontianak. Aristono, Pontianak

TENTU saja hal tersebut tidak benar-benar terjadi. Itu adalah scenario dalam simulasi Latihan Bersama Elang Malindo, yang diikuti oleh TNI AU dan Tentara Udara Diraja Malaysia di Lanud Supadio. Kemarin, latihan yang mengusung tema anti-terorisme berlangsung seru dan atraktif. Lanjut ke cerita, setelah pesawat landing di Bandara Supadio, teroris membawa 2 pilot menuju VIP Room untuk dijadikan sandera. Untuk mengatasi aksi para teroris sekaligus menghancurkan jaringan teroris, pemerintah Indonesia dan Malaysia melaksanakan pertemuan dan membentuk satuan tugas khusus yang bertugas melaksanakan operasi pembebasan sandera. Terdiri dari unit Den Bravo 90 Paskhas TNI AU dan unit CTU (Counter Terorist Unit) Paskau TUDM. Berdasarkan keputusan bersama pembebasan sandra dilaksanakan dengan 2 cara infiltrasi udara yaitu dengan terjun free fall dilakukan oleh 6 penerjun yang terdiri dari 3 personil dan denbravo 90 dan 3 penerjun dari pakau. enam penerjun tersebut memiliki tugas sebagai tim pendahulu sekaligus pengaman sniper. infiltrasi ke 2 melaluui air landed yang dilakukan oleh 10 personil yang terdiri dari 5 personil Den Bravo dan 5 personil CTU Paskau.Kedua unit tersebut bertugas melaksanakan operasi pembebasan sandera.infiltrasi undara dilakukan dengan poesawat Foker 27-01 TNI AU dan CN 235 TUDM. Terlihat di kejauhan, melintas di atas runway pesawat Foker 27 yang membawa enam orang penerjun gabungan.Paskau yang akan melaksanakan infiltrasi melalui free fall di DZ yang telah ditentukan untuk

ARISTONO/PONTIANAK POST

LATIHAN: Simulasi Latihan Bersama TNI AU dan TUDM Malaysia

melaksanakan pengamatan dengan pengamanan dini terhadap area masing-masing penerjun telah mendarat dan kemudian melanjutkan infiltrasi ke titik-titik yang dapat mengcover area sasaran tempat sandera ditahan. setelah unit sniper menempatkan diri, unit sniper menghubungi pusat dan melaporkan situasi dan kondisi sementara area sasaran yang berguna dalam mendukung proses pembebasan sandra. Tampak di udara pesawat CN 235 TUDM yang membawa unit gabungan Den Bravo Paskhas dan CTU Paskau. Dalam operasi antiteror ini unit akan melaksanakan infiltrasi dengan cara air landed dan kemudian melaksanakan pembebasan sandera. unit ini terdiri dari unit CTU dan FPU (force protection unit). CTU bertugas untuk melaksanakan pembebasan sandera. sedangkan FPU untuk mengamankan sekitar pesawat. Beberapa saat kemudian, pesawat CN235 telah mendarat dan kemudian melaksanakan pergerakan

menuju afron, kemudian terlihat unit pembebasan sandera keluar melalui ramp door dan bergerak taktis menuju daerah sasaran. pesawat CN 235 melaksanakan parking menghadap runway dengan tujuan untuk segera melaksanakan eksfiltrasi, sementara itu unit pengaman akan melindungi pesawat dari ancaman.Dalam pelaksanaan CTU dibagi menjadi dua unit masing-masing terdiri dari 5 orang akan melaskasanakn room clearing terhadap gedung VIPO yang digunakan teroris untuk menyandera kemudian melaksanakan pembebasan sandera. kita saksikan bersama 2 unit tersebut melaksanakan serbuan secara serentak dengan mengutamakan unsur pendadakan, kecapatan, dan ketpatan. setelah gedung berhasil dikuasai dan sandera berhasil dibebasakan unit ini akan melaksanakan escape menuju pesawat CN 235 dengan dicover oleh sniper dan FPU. Akhirnya sandera dapat dibebaskan dan teroris berhasil dilimpuhkan. (*)


Pontianak Post

l

Kamis 29 September 2011

HALO PUBLIK

Kagum’ Pelayanan Hotel Kapuas Dharma ‘Tanggal 19 September 2011 lalu, kami melakukan booking di Hotel Kapuas Dharma Pontianak sebanyak 8 kamar. Keesokan harinya tanggal 20 September, kami melakukan check in. Ada sedikit masukan yang semoga menjadi perhatian bagi manajemen Hotel Kapuas Dharma dalam meningkatkan kualitas pelayanan. Kebetulan kemarin saya menginap di kamar superior 3504. Ketika masuk kamar, ada sedikit yang membuat saya kagum berdecak. Pertama, penerangan di kamar hanya remang-remang saja. Padahal ketika kita menginap di hotel kan tidak hanya tidur, boleh jadi kita harus mengerjakan sesuatu, dan bagaimana bisa jika penerangannya redup? Entah mungkin tujuannya untuk menghemat pemakaian listrik, saya pun tak mengerti. Lalu ketika saya mau memakai fasilitas telepon, sama sekali mati tak berfungsi. Puncak ‘kekaguman’ saya terjadi ketika check out pagi tanggal 21 Septem-

ber 2011, saya berdiri setengah jam di depan meja receptionist tepat di depan hidung seorang receptionist berinisial M. Tidak ada aturan antri disitu. Saat itu memang sedang ramai. Oleh teman se-corporate saja, saya tersalip check out enam orang, belum lagi tamu yang tidak saya kenal lebih dari 3 orang menyalip. Sedari awal saya telah menyimpan kunci dan billing deposit di meja itu, entah apa yang membuat saya dibelakangkan. Ketika akhirnya saya harus berkata dengan sedikit penekanan, barulah saya dilayani. Namun ketika melihat kiri kanan, ternyata yang berdiri di depan meja receptionist memang hanya tinggal saya seorang. Terima kasih Hotel Kapuas Dharma, semoga sukses selalu. Jimmi Budi M Jalan Gunung Merapi Singkawang.

Kecewa Kinerja Presiden Membaca tulisan saudara Hariyanto di Surat Pembaca Pontianak Post, Kamis 22 September 2011 tentang saran untuk SBY, menurut hemat kami itulah yang terbaik dilakukan oleh SBY s e l a ku k e p a l a negara dan pemerintahan agar negara kita semakin maju dan terbebas dari image sebagai negeri para koruptor. Akan tetapi sebagai warga biasa, saya sering dibuat kecewa menyaksikan bagaimana kinerja SBY selaku presiden tanpa berusaha untuk menciptakan pesimisme kepada pembaca. Saya menilai akan menjadi sangat sulit kelima saran dari saudara Hariyanto untuk dilaksanakan dibawah kepemimpinan SBY. Mengapa saya beropini demikian, sebab jangankan lima langkah menciptakan berubahan yanng sangat fundamental, lima langkah teknis saja rasanya susah. Banyak pertimbangan, banyak pemikiran dan akhirnya realisasi di lapangan menjadi nol besar. Misal, satu kasus BBM sudah ada tiga saran

teknis yang disampaikan untuk mengatasi kelangkaan BBM d a n k e na i k a n harga BBM dunia, tetapi sampai sekarang ketiga saran tersebut tidak dilaksanakan satupun. Efeknya kita melihat pemandangan seperti di era 70 banyak para penjual kios BBM di jalanjalan. Fenomena ini seperti ditulis oleh saudara bernomor Hp. 08125661683 berjudul “Alangkah

Lucunya Negeriku Ini.” Maka sebagai saran dari saya, tidak usah SBY dianjurkan melaksanakan lima langkah untuk memperbaiki citra diri dan partainya, tetapi SBY cukup melakukan satu langkah mudah yaitu Mundur Terhormat dari Status sebagai Presiden. Maka rasanya satu masalah sudah selesai dan mungkin saya citra partainya yang terseok menjadi lebih baik lagi. Terima kasih Pontianak Post. Syamsul Arif Jalan Danau Sentarum Pontianak.

11

Jangan Mau ‘Diadu’ Teroris Teroris lagi, dibabat satu kok menjamur seribu? Buntut pengeboman gereja di Solo sangat mencederai rasa keadilan umat beragama, apalagi dalam melaksanakan ibadah. Usul remisi bagi koruptor dan teroris tak perlulah. Kita sudah rentan, tak perlu equal before the law. Hukum berat jika terbukti. Kita semua umat beragama di Indonesia ini bersaudara, jangan mau diadudomba. Siapapun yang ingin menegakkan agama, janganlah secara radikal, sehingga tindakan itu menodai keyakinan dan merampas kemerdekaan umat. Ini sudah warning, teroris menggunakan system yang dapat memecah belah antar umat beragama. (082155278456)

Hitungan Meteran Saya mau tanya sama PLN, di bukti pembayaran saya bulan September tertera stand meter 660010500. Tapi sampai hari ini saya lihat di meteran rumah saya tertera 150. Mohon jawabannya, terima kasih. (083151301415)

Air di Tanray 1 PDAM tolong dong pelayanannya lebih ditingkatkan lagi. Semakin hari kok semakin jelek saja ditempat kami di Jalan Tanjung Raya 1 Pontianak. Airnya sudah tidak ngalir hampir 1 minggu. Tolong dicek dong, jangan hanya datang catat meteran saja, sesuikan dong pembayaran kami dengan pelayanannya. (085750953749)

TPA Sampah Kepada pak walikota, saat ini banyak sampah dibuang di pinggir jalan Karya Sosial sehingga kami warga sekitar sangat terganggu. Untuk itu mohon dibuat TPA di jalan Ampera karena jarak terdekat TPA yang ada di pasar Kemuning lk 2 km. (081352441996)

Prioritaskan CJH 60 Tahun Keatas CALON jamaah haji (CJH) yang dapat porsi dan masuk daftar tunggu (waiting list) di Kementerian Agama berjumlah ratusan ribu orang. Mereka sudah menyetor sebagian biaya (Rp 20 juta–Rp 25 juta) dan tinggal melunasi pembayaran saat dinyatakan siap beraangkat. Karena ada banyak CJH yang antre, keberangkatan haji minimal ditunda tiga tahun. Lamanya waktu tunggu menjadi masalah bagi Kementerian Agama dan CJH. Sebab, ada ban-

yak CJH yang berusia lanjut atau berisiko tinggi. Harus diingat bahwa perjalanan haji butuh waktu yang lama. Selain itu, iklim di Tanah Suci berbeda dengan tanah air. Untuk mengurangi faktor sakit dan kematian dalam menjalankan ibadah haji, sebaiknya, Kementerian Agama memberikan prioritas kepada CJH yang berusia lanjut (60 tahun ke atas) agar berangkat lebih cepat. Queen Rahmah.

Pemprov Langgar UU KIP SAYA salut dengan ketegasan Komisi A DPRD Provinsi yang menolak membahas usulan calon anggota KIP dari Gubernur Kalbar (Pontianak Post 27/9). Sesuai pasal 32 ayat (1) UU No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), calon anggota Komisi Informasi provinsi dan/atau Komisi Informasi kabupaten/kota hasil rekrutmen diajukan kepada DPRD provinsi dan/atau DPRD kabupaten/kota oleh gubernur dan/atau bupati/walikota paling sedikit 10 (sepuluh) orang calon dan paling banyak 15 (lima belas) orang calon. Selanjutnya (pasal 32 ayat 2) DPRD memilih anggota KIP melalui uji kepatutan dan

kelayakan. Anggota KIP yang telah dipilih DPRD selanjutnya ditetapkan oleh gubernur dan/atau bupati/walikota. Mengacu pada Pasal 32 UU KIP, jelas-jelas Pemrov (Gubernur) melanggarnya UU KIP. Saya harap DPRD mengusut proses seleksi calon anggota ini karena Pemprov (Gubernur) sudah merampas hak 5 orang bakal calon yang tidak diajukan Gubernur ke DPRD untuk dilakukan fit dan proper test. Lucky Yusup, Pontianak pacta90@yahoo.com


12

KOMUNIKSI BISNIS

Kamis 29 September 2011


Pontianak Post

Komunikasi bisnis

Kamis 29 September 2011

Grand Opening Bajaj Ketapang

Fujitsu ESPRIMO EH300,All-in-One PCUntuk Pengalaman Multimedia Di Rumah Anda ESPRIMO EH300 didesain dengan mempertimbangkan faktor ergonomis, Ali-ln-One dengan ukuran yang kompak, PC dengan performa yang tinggi yang memberikan fungsi-fungsi optimal, fitur-fitur dan kecepatan sebagai yang utama, memungkinkan pengguna untuk mengendalikan kontenkonten multimedia tanpa kabel dimana saja. Instalasi yang mudah dan memenuhi standard lingkungan hidup

Juara Motor Ketapang Dibuka 29 September 2011

RoHS, ESPRIMO EH300 memberi kontribusi dalam membantu lingkungan hidup dengan mengangkat AMD Pusion E350 dual core processor yang hemat daya untuk efisiensi listrik, dan juga dilengkapi dnegan tampilan iayar Superfine Wide XGA+, AMD Radeon HD6330M dengan VRAM 1GB memberikan pengalaman hiburan multimedia kepada siapa saja. Berbeda dengan All-in-One PC lainnya, ESPRIMO EH300 hadir

dengan warna putih mengkilap menjadikannya perangkat yang mewah dan bergaya. *Japan Design untuk tampilan sederhana namun canggih dan ergonomis. *Portabei dan memudahkan dilengkapi dengan Fujitsu Wireless Keyboard + Mouse. *Pengalaman hiburan multimedia yang menarik dengan tampilan layar SuperFine HD Wide HD+dan HD Audio.(d2/biz)

Hidup Nyaman Tanpa Terganggu Diabetes LILI Suryadi sekarang dapat menjalani aktivtasnya sebagai seorang pegawai swasta dengan nyaman tanpa terganggu diabetes. Kira-kira apa rahasia ayah 2 orang anak ini? “Gentong Mas merupakan solusi tepat mengatasi diabetes. Apalagi terbuat dari bahan-bahan alami tanpa efek samping, membuat saya sekarang minum teratur,” terang Lili Suryadi, pria berusia 40 tahun tersebut. Indonesia saat ini menduduki peringkat keempat dengan jumlah penderita diabetes terbesar di dunia setelah China, India, dan Amerika. Diperkirakan, jumlah penderitanya akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Maka, mulai saat ini rubahlah pola hidup kita menjadi lebih sehat agar terhindar dari penyakit berbahaya ini. Salah satu caranya adalah dengan terapi Gentong Mas. “Sudah 1 tahun ini saya menderita diabetes. Kalau gula darah sedang tinggi, badan sering terasa lemas, dan saya pernah sampai pingsan sampai 2 kali. Tapi sekarang tidak lagi, baru minum Gentong Mas 7 bulan, saya sudah merasa sehat. Kadar gula darah yang tadinya 469 mg/ dL sekarang sudah turun menjadi 190 mg/ dL,” ungkapnya penuh syukur. Diabetes adalah peningkatan kadar glukosa darah akibat kekurangan insulin baik yang sifatnya abso-

lut maupun relatif atau resistensi reseptor insulin. Diabetes melitus sangat erat kaitannya dengan mekanisme pengaturan gula normal. Kini, ia tidak segan-segan membagi pengalaman sehatnya itu dengan orang lain. “Mudah-mudahan pengalaman saya ini dapat bermanfaat bagi orang lain,” pungkas warga Pontianak Barat, Kota Pontianak, Kalbar. Gentong Mas adalah minuman kesehatan herbal alami dengan bahan utama gula aren dan nigella sativa yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk diabetes. Gula aren berperan dalam optimalisasi kerja reseptor insulin. Gentong Mas juga mengandung chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah, dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu, indeks glisemik dalam Gentong Mas sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 (aman jika indeks glisemik dibawah 50), mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap

berfungsi dengan baik. Meski demikian, untuk mendapatkan hasil maksimal disarankan untuk mengatur pola makan, olahraga, pengaturan berat badan seideal mungkin, diet rendah lemak, kontrol stress, dan menghindari rokok serta alkohol. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi Gentong Mas. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda membutuhkan hubungi Kota Pontianak : 081376179880/05617020305, Ku b u R a y a : 0 8 2 1 2 8 1 0 3 3 1 7 , S i n g k aw a n g : 0 8 2 1 2 8 1 0 3 3 1 7 , Sambas: 082128103317, Bengkayang: 082154699920, Landak : 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082148102829, Sintang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak : 082112248682, Ketapang: 081256520280. Terdaftar di Depkes:P-IRT:812.3205.01.114. (e5/biz)

Tiga Ujian dalam Hubungan Asmara SERINGKALI suatu hubungan asmara diuji dalam bentuk berbagai rintangan untuk membuktikan kekuatan cinta mereka. Setidaknya ada 3 ujian yang harus dihadapi oleh setiap pasangan yang hendak menikah. Kira-kira ujian apa saja ya? Berikut ujian itu. Persamaan. Sebuah cinta biasanya dimulai dari persamaan karena komunikasi tidak akan terjalin bila Anda berdua tidak mempunyai persamaan. Seperti tempat kerja, kuliah, hobi, rasa dan agama sehingga membawa sebuah pertemuan. Dari pertemuan itu akan ada kesan yang memunculkan ketertarikan untuk melakukan komunikasi secara intensif. Selanjutnya timbul kecocokan hingga akhirnya memproklamirkan menjadi sepasang kekasih. Tetapi sebenarnya ha! ini merupakan ujian pertama karena akan menghadapi konflik-konflik didalam persamaan tersebut. Pengelolaan Konflik. Di tahap ini Anda berdua akan mendapat tantangan, untuk mampu membuat suasana konflik menjadi energi yang mendorong perasaan saling menghargai dan menyayangi. Dalam tahap itu ada 3 langkah yang harus Anda lakukan yaitu agreement, acceptance dan awareness. Tanamkan pada pasangan dan diri Anda untuk bisa saling menjaga kehormatan. Ketika jiwa raga dalam kondisi sehat, rileks dan nyaman, seluruh panca indra Anda akan kembali lebih jeli merasakan

13

Advertorial

MAIN Dealer Grand Motor Bajaj selaku main dealer Bajaj Kalimantan Barat kini kembali melebarkan penjualan sepeda motor Bajaj di Kalimantan Barat. Pada hari ini, 29 September 2011 secara resmi dibuka dealer Bajaj untuk wilayah Ketapang dengan nama Juara Motor Ketapang Bajaj, beralamat di Jalan R. Suprapto No. 5 dan berstatus 3 S (sales-service-sparepart ). Kini masyarakat kota Ketapang dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh lagi untuk membeli sepeda motor Bajaj. Dengan tingkat market share m e n cap a i 2 . 0 0 0 u n i t / bu l a n , Grand Motor Bajaj berharap dapat meramaikan bisnis penjualan sepeda motor di kota Ketapang dan sekitarnya. Hal ini dilihat dari segi wilayah, perekonomian

dan kebutuhan masyarakat kota Ketapang. Seperti yang kita ketahui, b a hwa Ke t a pang merupakan wilayah yang banyak menghasilkan hasil alam, baik di bidang pertambangan maupun perkebunan dan sepeda motor Bajaj sangat cocok untuk digunakan sebagai kendaraan operasional di daerah tersebut. Sepeda motor Bajaj hanya bermain di segmentasi jenis sport. Untuk tipe Pulsar 220 DTS-i harga yang ditawarkan Rp20.300.000. Pulsar 180 UG4 Rp17.550.000 dan Pulsar 135 LS dibanderol seharga

Rp16.350.000. Jadi, untuk apa beli bebek kalau ada harga yang bisa dapatkan motor sport. Kepada masyarakat kota Ketapang dan sekitarnya, segera kunjungi dealer resmi Bajaj Ketapang. Juara Motor Ketapang Bajaj, Jalan R. Soeprapto No. 5 Ketapang. Atau dapat menghubungi customer service line kami di nomor telepon (0534) 7708694. (e5/biz)

Selain Melangsingkan

Raymon Tea juga Sehat bagi Tubuh SEBAGAI sekretaris sebuah perusahaan ritel terkemuka di tanah air yang berkantor di daerah Kramat Raya Jakarta, Nisa, panggilan Anisa Rahmi (24), tentu harus selalu menjaga penampilan diri. “Termasuk berat badan, karena erat kaitannya dengan image perusahaan tempat saya bekerja. Apalagi perusahaan kami juga menjual produk kecantikan dan busana, tentu saya harus menjaga penampilan diri agar tetap tampil menarik. Namun karena saya punya bakat turunan gemuk dari ayah, maka problem kegemukan pernah menghinggapi saya. Berbagai produk penurunan berat badan sudah saya coba, tak satupun yang membuahkan hasil, sehingga saya pernah nyaris putus asa,” ujarnya. Namun katanya, baru setelah dia temukan teh pelangsing Raymon Tea lewat cabang utama Bunda Laras di Bekasi, awal 2008, Nisa berhasil menurunkan berat badan

secara alami dalam tempo 3 bulan, sebanyak 9 kilogram. Hebatnya, selain melangsingkan, Raymon Tea ju ga s e hat b ag i tubuh. “Terbukti, selain kolesterol dalam darah saya normal, stamina saya pun lebih fit dari sebelumnya,” kata Nisa, warga Jakarta Pusat ini. Ia merasa senang, karena proses penurunannya tidaklah menyiksa badan. Kecuali hanya buang-buang air besar selama beberapa hari pertama, untuk penyesuaian dengan metabolisme tubuh. Selanjutnya biasa saja dan akan terlihat dari pembuangan tersebut berupa lemak. Itulah lemak-lemak yang selama ini bersarang dalam tubuh dan dikeluarkan secara alami, diantaranya lewat buang air besar. “Kini, berat badan saya lebih ideal lagi, yakni 43 kg. Senang sekali bisa mencapai berat segini,” kata Nisa. “Entah kebetulan atau memang berat tubuh saya yang sudah ideal dengan tinggi, perten-

gahan 2008 saya diterima bekerja di perusahaan yang hingga kini masih menafkahi saya itu. Posisi saya pun sesuai dengan disiplin ilmu yang saya gali selama ini di perguman tinggi. Satu hal yang membuat saya senang, saya yang dulunya pemalas, kini seolah tak kenal lelah. Saya sanggup bekerja dengan semangat yang berlipat ganda. Terimakasih Raymon Tea,” kata Nisa. Raymon Tea yang asli bisa diperoleh di distributor Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3 (seberang pemadam kebakaran Budi Pekerti), telp (0561) 738566-7061088 Pontianak. Penyalur: Toko Obat (TO) Mulia Jl. A. Yani No. 21, telp (0564) 22970. Sanggau Kapuas: TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8, telp (0565) 23229 Sintang, TO Swallow Jl. Koper Makmur No.2 telp, (0562) 631111 Singkawang, TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat, telp (0562) 241618. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No.1, telp (0561) 652351 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No. 16, telp (0562) 675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang, telp (0534) 32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199, telp (0561) 739679 Pontianak. Terdaftar di BPOM No.Ti 024204891.(e3/biz)

Rakorda UPBJJ-UT Pontianak dengan Pokjar

Bangun Layanan Harmonis Tanpa Cela Berbasis IT setiap sentuhan rangsangan/ stimulus dan diterima oleh otak, dapat menimbulkan gairah yang menggebu-gebu. Tak dipungkiri, untuk dapat merasakan nikmatnya bercinta, kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit sangat diperlukan. Penambah stamina untuk kaum pria bisa diproleh dengan mengkonsumsi segala sesuatu yang halal dan sehat, yaitu dengan mengkonsumsi formula herbal Tsu Zhi (POM TR. 073 374 201) formula alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina pria dewasa. Formula herbal Tsu Zhi aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami, tanpa campuran Bahan Kimia Obat (BKO) berbahaya yang dilarang pemerintah. Anda dapat membuktikan kepada si dia, bahwa Anda bukanlah pria egois yang loyo, tetapi pria yang bergairah dan bersemangat. Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah didapat di apotek dan toko

obat di kota Anda. Pontianak: Aptk Sungai Raya Dalam, Apt Arwana, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan, Apt Gajah Mada, Apt Bintang, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti. Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA. TO Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO Sinar Abadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar. Singkawang: Apt Singkawang dan Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah. Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO Sumber Sehat, TO Sumber Lestari. Atau dapatkan di apotek dan toko obat terdekat di sekitar tempat tinggal Anda. (d2/bn)

UNIT Program Belajar Jarak Jauh (UPBJJ-UT) Pontianak, Rabu (28/9) hingga hari ini, Kamis (29/9) menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) bertempat di Gardenia Resort and Spa Jl. A. Yani II Kabupaten Kubu Raya. Rakorda dibuka Rektor UT diwakili Pembantu Dekan III FKIP UT Dra. Andayani, M.Ed, kemarin, dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota, Pengurus Kelompok Belajar Mahasiswa (Pokjar) Program Pendas dan non Pendas se-Kalimantan Barat. Acara mengangkat tema “Membangun Layanan yang Harmonis Tanpa Cela berbasis Tekhnologi Informasi”. Ketua UPBJJ-UT Pontianak Ir. Edward Zubir, MM dalam sambutannya mengatakan, Rakorda merupakan upaya meningkatkan kerjasama yang lebih baik lagi antarpengurus Pokjar dengan UPBJJ-UT melalui Teknologi Informasi (IT). “Rakorda ini dimaksudkan untuk saling bertukar ide dan masukan, dalam rangka meningkatkan lagi pelayanan kepada mahasiswa,” ujarnya sembari menyampaikan capaian-capaian yang telah diraih oleh UT maupun UPBJJUT Pontianak. Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya Drs. Frans Randus, M.Si dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Universitas Terbuka yang

telah banyak membantu para guru melakukan penyetaraan pendidikan strata 1. “Saat ini, perkembangan dan eksistensi UT betul-betul semakin terasa, dan animo masyarakat sangat besar, apalagi UT memang teFOTO IST lah membuka SAMBUTAN: Ir. Edward Zubir, MM saat menyampaikan kesempatan se- sambutan. luas-luasnya keRakorda sangat tepat karena di era pada masyarakat untuk menikmati pendidikan belajar digital saat ini TI memang sebuah jarak jauh yang berkualitas tidak saja keniscayaan. “Semoga melalui kegiabagi PNS tapi juga non PNS,” pujinya tan ini dapat terjalin kerjasama yang sembari mengucapkan terima kasih bagus, sehingga akan menelorkan karena Rakorda digelar di Kabupaen hasil yang baik dan bermanfaat serta memunculkan inovasi-inovasi baru Kubu Raya. Frans juga menyinggung bahwa yang dapat diterapkan bersama,” program sertifikasi guru dan UU harapnya. Ketua Panitia Ramayanti dalam Sisdiknas yang mensyaratkan para guru harus berkualifikasi S1 menjadi laporannya mengungkapkan bahwa problem tersendiri. “Nah, UT menjadi materi pokok yang dibahas dalam solusi dalam melakukan percepatan rakor meliputi; kebijakan tentang peningkatan kualifikasi guru menjadi keuangan, promosi dan kerjasama, kebijakan tentang registrasi dan ujian S1,” katanya. Sementara Dra Andayani, M.Ed dan kebijakan tentang pelaksanaan dalam sambutannya mengungkap- kegiatan tutorial dan pendistribusian kan bahwa, tema yang dipilih dalam bahan ajar.(d4/ser)

Bidik Pemilih Pemula SMA, MA & SMK BADAN Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Kalbar menyelenggarakan Sosialisasi Penggunaan Hak Suara bagi Pemilih Pemula untuk siswa-siswi SMA, MA dan SMK Negeri atau swasta di Pontianak. Kegiatan berlangsung di Hotel Kapuas Palace Jalan Budi Karya Pontianak, Rabu (28/9). Kepala Badan Kesbangpol Kalbar Tonny Ferdy,S.Sos,M.Si melalui Sekretarisnya Drs.Liwono,M.Si menyampaikan, salah satu sasaran empuk partai-partai politik adalah pemilih pemula yang berumur 1721 tahun, atau yang pertama kali mengikuti Pemilu. Jumlah pemilih

pemula yang begitu signifikan jelas sangat menggiurkan partai-partai politik mendapatkan dukungan dari kalangan ini, guna meraih suara sebanyak-banyaknya agar dapat memperoleh jumlah kursi yang banyak di legislatif atau bahkan menjadi pemenang dalam Pemilu. “Sebenarnya hal tersebut sahsah saja dilakukan partai-partai politik, karena memang jumlah suaralah yang menentukan keberhasilan mereka dalam Pemilu. Akan tetapi yang selama ini terjadi adalah upaya memperoleh dukungan dari kalangan pemilih

pemula, tidak dibarengi dengan upaya pencerdasan dalam politik,” ujar Liwono. Ia mengingatkan, 2012 mendatang masyarakat Kalbar memiliki dua agenda Pemilukada yaitu Pemilihan Gubernur Kalbar dan Walikota Singkawang. “Mari kita sukseskan dua agenda besar ini, dengan ikut memberikan hak suara dan menjaga ketenteraman daerah kita agar tetap kondusif selama Pemilukada berlangsung. Bagi peserta yang belum pernah menggunakan hak suaranya, pada Pilgub Kalbar 2012 lah kalian dapat mengguna-

kan hak suara pertama kalinya. Jadilah pemilih yang cerdas dengan tidak asal memilih, sekadar ikut-ikutan memilih atau hanya yang penting saya sudah memilih tanpa memikirkan siapa orangnya? Apa visi misinya? Namun pilihlah dengan pikiran dan hati nurani yang menurut kalian pantas, mampu serta layak memimpin daerah ini. Harus diingat bahwa pilihan kalian ikut menentukan kelanjutan masa depan Kalbar,” ingatnya. Kasubbid Partisipasi Politik Badan Kesbangpol Kalbar Sumarni,S.STP menyampai-

kan, sosialisasi ini mentransfer pengetahuan dan pendidikan politik bagi pemilih pemula, serta menumbuhkan kesadaran tentang urgensi dan meningkatkan penggunaan hak suara pemilih pemula dalam Pemilu. Peserta diikuti 75 orang yang terdiri dari siswa/i SMA, MA dan SMK Negeri/swasta perwakilan masing-masing kecamatan di Pontianak. Narasumbernya Hj.Hairiah,SH,MH yang merupakan anggota DPD RI dan Asmaniar,SH mantan anggota DPRD Kalbar periode 20042009.(d5/ser)

FOTO IST

SOSIALISASI: Liwono menyampaikan sambutan, (duduk) Sumarni dan Kabid Budaya dan Partisipasi Politik Badan Kesbangpol Kalbar Drs.Wiwiek Eka Wijaya saat sosialisasi.


14

kubu raya

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

deny/Pontianak Post

TINJAU: Ketua Komisi D DPRD Kubu Raya, Mustafa Ms didampingi Sekretaris Komisi H. Irsyan S,Ag melihat langsung kesiapan tempat pelaksanaan MTQ-2 yang digelar di Ponpes Darul Ulum didampingi Kabag Kesra, Jakariansyah dan Safriadi dari Kabid Cipta Karya.

permohonan

Limbung Butuh Alat Buka Lahan Tidur MINIMNYA peralatan penunjang membuat Desa Limbung, Kecamatan Sungai Raya sulit membuka lahan tidur. Pasalnya eks lahan tersebut merupakan hutan bawas berupa tebangan kayu. Kepala Desa Limbung Kecamatan Sui Raya, Wiyono mengatakannya kemarin. “Selain sulit membuka lahan, belum adanya saluran-saluran air menyulitkan membuka lahan-lahan tidur dengan cara manual karena jumlahnya yang cukup luas ditambah lagi medan yang relatif sulit,” ungkap Wiyono kemarin. Dia mengatakan pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian non sawah. Misalnya penanaman rumput unggul seperti rumput gajah. Sebab, dipilihnya rumput gajah Wiyono karena struktur tanah gambut yang cocok. Hasil tersebut didapat untuk pakan ternak sapi yang kemudian kotorannya dapat digunakan untuk pembuatan pupuk organik. Ia menjelaskan di desanya sudah sekitar belasan hektar lahan tidur dimanfaatkan sebagai penanaman rumput unggul. Sementara diperkirakan lahan tidur di Desa Limbung mencapai 2 ribuan hektar dari 4 ribu hektar (40 km2) luas wilayah. “Kalau tarik ke tengah 100 hektar lagi, maka masyarakat lain akan termotivasi memanfaatkan lahan tidur dengan cara menanam rumput unggul,” jelasnya. Wiyono menerangkan banyak multiplier efek dengan dibukanya lahan tidur. Salah satunya membuka peluang usaha dan menekan terjadinya pembakaran lahan yang kerap dilakukan masyarakat sehingga dapat mengganggu operasional penerbangan bandara. “Kami berharap peran aktif pemerintah untuk membantu anggaran lahanlahan tidur terbuka untuk kebutuhan masyarakat,” ujarnya.Disamping itu, Wiyono juga memberikan apresiasi kepada PT Angkasa Pura II salah satu BUMN di Kubu Raya yang mendukung pembukaan lahan tidur dan dimanfaatkan untuk rumput unggul. (den)

MTQ ke II di Ponpes Darul Ulum

Panpel Khawatirkan Jembatan dan Pendanaan SUNGAI RAYA—Kesiapan Kecamatan Sungai Raya menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) II di Pondok Pesantren Darul Ulum, Kecamatan Kuala Dua benar-benar mengkhawatirkan. Sejumlah persiapan terus digeber dan dipercepat supaya pelaksanaanya tidak diambang kegagalan. Jakariansyah, Kabag Kesra Setda Pemkab Kubu Raya sekaligus Sekretaris LPTQ Kubu Raya mengatakannya kepada wartawan. “Kita sudah bertkali-kali melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah SKPD terkait. Memang kesiapan fisik yang nampak kelihatannya belum ada,” katanya, Rabu (28/9) di Sungai Raya. Menurutnya memang ada beberapa hal yang mungkin sedikit agak rawan dipelak-

sanaan MTQ ke-2 ini. Sementara untuk penyelenggarannya tidak ada masalah sama sekali. Pasalnya, kepanitian sendiri sudah terbentuk. Namun memang nampaknya belum nampak. “Khusus untuk mimbar sifatnya sederhana karena setelah itu akan dirobohkan,” ujarnya. Meski demikian, pentas sederhana bakalan didesain sedemikian rupa. Mungkin selama 3-4 minggu kedepan sudah kelar. Selain itu fasilitas penunjang selain mimbar utama dan mimbar tambahan juga dipersiapkan untuk cabang kegiatan lain. Ada juga musholla dan gedung pertemuan. Persoalan berat dihadapai adalah membangun jembatan. Pasalnya di Ponpes Darul Ulum hanya ada satu jembatan dan ukurannya

terlampau kecil untuk lalu lintas. Kalau menghadirkan orang dalam jumlah banyak untuk mobilasi agak sedikit terganggu. Bupati sendiri sebelumnya sudah mengintruksikan jembatan dibuat dua jalur. “Untuk yang satu tersebut kita butuh kesiapan dari SKPD terkait apakah Bina Marga atau Cipta Karya,” terang dia. Ia menyampaikan pembangunan paling krusial memang persoalan jembatan. Ini seharusnya terealisasi cepat. Namun membangun jembatan tentunya butuh SKPD terkait yang lebih berwenang dilibatkan dalam masalah ini. Bisa saja diusulkan mempergunakan pihak ketiga dahulu atau melalui lelang. ”Tetapi sekali lagi, itu bukan kewenangan saya. Itu berada di dinas teknis,” ucapnya.

Jakariansyah menyampaikan dari anggaran panitia disiapkan sebesar Rp300 juta. Walaupun belum optimal, tetapi masalah pendanaan akan terus dilakukan pemantauan dan monitoring. Ini tentunya butuh kerjasama lintas sektoral antara eksekutif dan legislative. “Sekali lagi saya jelaskan dari segi penyelengaraan seperti dewan hakim, panitia sudah berbenah,” ungkap dia. Disamping menyiapkan kebutuhan krusial, Jakariansyah mengakui untuk mandi, cuci, kakus (MCK) tidak ada persoalan sama sekali. Untuk kebutuhan penyediaan air bersih juga sudah dibangun dari sekarang. ”Saya pikir kalau seluruhnya bekerjasama pasti akan terkejar disisa waktu pelaksanaanya sekitar akhir Desember 2011 ini,” terangnya. (den)

Perhatikan Infrastruktur Petani Digodok Cegah Transmigran Terentang Kebakaran Lahan SUNGAI RAYA—Pemerintah Desa Radak Dua, Kecamatan Terentang meminta Pemerintah Kubu Raya bersama Kementriaan Transmigrasi memperhatikan dan membangun infrastruktur jalan yang berada di wilayahnya. ”Dari tahun 1986 desa ini menjadi kawasan transmigrasi, termasuk saya merupakan angkatan transmigrasi pertama. Namun, sayangnya sampai saat ini kondisi jalan di desa kami masih sangat minim,” kata Kepala Desa Radak Dua, Kecamatan Terentang, Subandrio kemarin. Dia mengatakan jalan yang ada di desanya hanya berlebar satu meter. Itupun masih banyak kawasan transmigrasi yang belum memiliki jalan memadai. Padahal selama ini daerah tersebut menjadi kawasan transmigrasi yang cukup berpotensi sehingga setiap beberapa periode selalu ada masyarakat transmigrasi baru datang kesana. “Sayangnya infrastruktur disini kurang mendapat perhatian. Padahal seharusnya, kondisi jalan di desa kami bisa ditingkatkan seiring semakin banyaknya masyarakat transmigrasi yang masuk kesini,” ungkap dia. Ia menjelaskan dari data kependudukan di desanya, sampai bulan Juni 2010 sebanyak 3.108 jiwa sekitar 90 persen adalah warga transmigrasi. Dan pada akhir tahun 2011, data dari Dinsosnakertrans Kubu Raya, desa tersebut akan kembali kedatangan warga transmigrasi baru. Namun untuk jumlahnya masih belum tahu pasti. “Yang jelas, dengan masuknya warga transmigrasi baru di desa kami, otomatis warga transmigrasi akan semakin besar jumlahnya, dan kita berharap terjadi peningkatan sarana infrastruktur di desa,” ungkap dia. Subandrio mengatakan pentingnya pembangunan sarana infrastruktur karena waktu, jarak tempuh dibutuhkan mencapai desanya cukup jauh dari ibu kota Kubu Raya. Pasalnya, selama ini warga membawa hasil buminya untuk dijual ke Kecamatan Sungai Raya dan Kota Pontianak dengan jalur air. Sedangkan jalurnya selain panjang, lama juga butuh biaya besar. ”Kalau mempergunakan motor kelotok dari Kecamatan Sungai Raya menuju Terentang setidaknya butuh waktu lima jam. Sementara jika menggunakan speadboad hanya 1,5 jam,” ujarnya. Meskipun begitu, ada juga jalur darat menuju ke Kecamatan Rasau Jaya dari Terentang sudah dibuka. Masyarakat hanya memerlukan waktu satu jam untuk menuju ke kecamatan terdekat dengan Ibu Kota Kubu Raya itu. Namun demikian, kondisi jalannya masih belum memadai, karena hanya jalan setapak dan hanya bisa dilewati kendaraan roda dua. (den)

SUNGAI RAYA—Kepala Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kubu Raya, Radjudin Samad mengatakan daerah kabupaten termuda di Kalbar ini rawan terhadap persoalan kebakaran hutan terutama di musim kemarau atau pengering. Makanya kita terus lakukan sosialisasi dan latihan pengelolaan lahan tanpa melakukan pembakaran. “Kita titikberatkan di Kecamatan Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B. Ini kita lakukan sebagai upaya pencegahan kebakaran melalui semua tindakan atau kegiatan,” katanya, Rabu (28/9) Rajudin mengatakan sasaran pelatihan adalah masyarakat di daerah rawan kebakaran. Ini dimaksudkan kegiatan di lapangan terus mendorong usaha subsektor tanaman pangan, hortikultura dan tanaman perkebunan juga kehutanan. ”Tujuan kita untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan petani dan masyarakat tani dalam melaksanakan aneka usaha tani dengan olahan tanpa bakar, menanamkan dan meningkat kan kesadaran tinggi, kepedulian supaya setiap melakukan kegiatan usaha tani berwawasan lingkungan,” ungkap dia. Dalam pelatihan tersebut setidaknya diikuti sekitar 30 peserta mulai Ketua Kelompok dari Kecamatan Ambawang dan Kuala Mandor B. “Dengan kelompok-kelompok tersebut, kita berharap penanggulangan kebakaran hutan di lokasi masing-masing dapat diatasi secara preventif,” ujarnya. Rajudin memaparkan upaya mencegah kebakaran hutan dengan tanggung jawab bersama masyarakat dan pemerintah. Setidaknya ada tiga hal penting seperti memahami akar permasalahan, mencari solusi, dan memahami potensi. Selanjutnya pengelolahan lahan tanpa bakar dilaksanankan dengan menerapkan teknologi tepat guna dan spesifikasi lokal. Sehingga lahan yang tidak produktif menjadi produktif dan diperhatikan kesuburannya. Dia menjelaskan Pemerintah Kubu Raya berusaha memfasilitasi masyarakat dengan memberikan peluang ke kelompok tani untuk mencegah kebakaran lahan dengan memanfaatkan sumber daya alam sebagai bahan pendukung kegiatan. Caranya memanfaatkan teknologi yang menciptakan bentuk usaha produktif sebagai tambahan pendapatan dan mata pencaharian baru. ”Kami terus berharap kelompok-kelompok tani merupakan garda terdepan dalam mengatasi kebakaran lahan,” ujarnya. (den)


Pontianak Post

ANEKA PONTIANAK

Kamis 29 September 2011

15

Tambah Koperasi Bantu Masyarakat Pontura PONTIANAK - Kecamatan Pontianak Utara semakin gencar dalam mensejahterakan warganya. Untuk itu, kini pihaknya beserta tim pelaksana telah membangun koperasi mandiri di salah satu Kelurahan setempat. Dampak pemutusan hubungan kerja dibeberapa perusahaan mengakibatkan angka pengangguran meningkat. Maka dengan keberadaan koperasi diharapkan dapat membantu masyarakat membangun usaha. Lantaran tingkat perekonomian masyarakat sebagian besar bertaraf menengah ke bawah. “Dari koperasi yang telah kita bangun, diharapkan dapat membantu masyarakat untuk membangun usaha sendiri,” ujar Camat Pontianak Utara, Ana Suardiana, saat melakukan peresmian Koperasi Mandiri yang bekerjasama dengan salah satu Provider Telekomunikasi Seluler di Indonesia, Rabu (28/9) siang, di Jalan Khatulistiwa Gang Teluk Melanau, kemarin.

Masyarakat disini, tambah Dia, sangat membutuhkan keberadaan pinjaman modal untuk membuka usaha sendiri. Sehingga kedepan, diharapkan kegiatan seperti ini membuat masyarakat lebih mandiri. “Dapat belajar dan disiplin dalam mengelola keuangan. Karena harus pandai mengatur perputaran modal, disamping itu tetap harus menyisihkan uang membayar pinjaman. Bantuan berupa pinjaman modal sangat penting. Sebagai pembelajaran dalam mengelola keuangan guna memajukan usaha mereka sendiri,” terangnya. Kendati demikian, Ana mengingatkan, usaha yang akan dibuka jangan sampai mengganggu fasilitas umum. Dengan mendirikan bangunan diatas parit, trotoar atau pinggir jalan raya. Karena dapat mengganggu pengguna jalan. Serta tidak lupa membayar kewajiban pinjaman ke koperasi. “Pinjaman bukan merupa-

kan hibah, maka harus dibayarkan. Serta pihak koperasi jangan segan untuk melakukan penagihan terhadap pembayaran yang macet,” tuturnya. Sementara itu, Manager HR Human Resorce N External Affair, Bayu Mahendra mengatakan, pendirian koperasi ini merupakan program pertamakali yang didirikan pihaknya. Dengan tujuan utama membantu perekonomian masyarakat. “Setelah diskusi mengenai program yang dibutuhkan masyarakat, maka terbentuklah usaha ini. Berupa bantuan yang dapat berkelanjutan,” ungkap Bayu, disela-sela acara peresmian, kemarin. Menurut dia, pengawasan terhadap pengelolaan koperasi ini dilakukan oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Pontianak. “Ini sebagai pembimbing agar perkembangan koperasi dapat berjalan dengan baik. Sehingga, masyarakat dapat memajukan usahanya secara mandiri,” pungkasnya. (rmn)

Sepekan Tiga Kasus Narkotika Sambungan dari halaman 9

Dirnakotika Polda Kalbar AKBP Ahmad Alwi mengatakan, penangkapan berawal atas informasi masyarakat tentang adanya peredaran gelap narkotika di sebuah kamar hotel. Informasi segera dikembangkan dan membuahkan hasil. Seorang pengedar berhasil ditangkap. Pelaku mengaku bar u dua bulan terakhir terlibat narkotika. Mendapat pasokan narkotika dari seorang bandar. Mereka bertransaksinya di bawah Jembatan Kapuas. “Tersangka mengaku baru dua bulan mengedarkan narkotika.Namun, berdasar identitas yang telah dikantongi, pelaku merupakan pengedar profesional,” kata Dirnarkotika. Sementara AMD, mengaku terpaksa mengedarkan narkotika karena alasan ekonomi. Mengingat kini istrinya sedang hamil sembilan bulan. Ia sendiri bekerja sebagai tukang bangunan. Namun penghasilannya tidak mencukupi

untuk biaya hidup. Setiap kali mendapat pasokan narkotika, AMD mengaku, berhubungan dengan bandar berinisial Sat, beralamat di Pontianak Timur. Bila sepakat mereka bertemu di bawah Jembatan Kapuas. Sementara itu, terkait kasus penangkapakn 35 ton solar, pihak Polda Kalbar mendatangkan saksi ahli dari Badan Pengawas Hiswana Migas untuk mengetahui secara jelas ketentuan dalam pengaturan perizinan untuk penimbunan BBM. Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar di Pontianak, kemarin, mengatakan lokasi penimbunan mempunyai izin resmi. Namun kuotanya melebihi dari yang tertera sesuai izin, yakni diperkenankan hanya pada batas enam ton BBM. Tetapi ketika diamankan sebanyak 35 ton solar yang ditimbun. Karena itu dua orang pelaku yang dianggap bertanggung jawab pada penimbunan kini dikenai wajib lapor. Meski digelandang ke Mapolda Ka-

lbar untuk dimintai keterangan, yakni Sar (54) dan Ak. Sementara kasusnya telah ditangani Direktorat Reserse Kriminal Khusus ”Kasus minyak masih diselidiki secara intensif. Untuk sementara kedua orang yang sempat diamankan telah dilepas namun dikenai wajib lapor. Kini masih menunggu keterangan saksi dari BPH Migas. Mengingat lokasi penimbunan memiliki izin usaha,”kata Mukson. Menurut Mukson,pihaknnya belum dapat menahan kedua orang yang diduga telah menyalahgunakan izin usaha. Menimbun minyak melebihi kapasitas izin yang diberikan. Karena itu dibutuhkan keterangan saksi ahli untuk mengetahui keabsahan akan izin yang telah dimiliki. ”Bila nanti saksi ahli mengatakan ditemukan indikasi pelanggaran,maka kami langsung menangkap kedua orang yang pernah dimintai keterangan itu. Kalau barang bukti masih dipasangi garis polisi,” kata Mukson. (stm)

Semua Pulau di Kalbar Harus Diberi Nama Sambungan dari halaman 9

pulau tersebut,” ujar Cornelis. Menurut Cornelis, posisi pulau-pulau terluar Kalbar memiliki posisi strategis. Pada masa mendatang, semuanya memiliki peranan penting. ”Kita tidak tahu nanti puluhan tahun mendatang, generasi muda Indonesia dengan teknologi yang dikuasai akan mengetahui kekayaan yang ada di perairan Kalbar,” katanya. Keberadaan pulau juga sebagai bentuk penguasaan negara terhadap batas daerah. Kebutuhan hidup masyarakat yang tinggal di pulau seperti jaminan sosial, air, listrik, juga harus mendapat perhatian.

”Karena mereka yang selama ini mengelola kawasan itu,” kata bapak dua anak ini. Berkaitan dengan pulaupulau di Kalbar, Pemerintah Provinsi Kalbar dan tujuh pemerintah kabupaten dan kota menandatangani deklarasi pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di wilayahnya. Tujuh daerah tersebut yakni Kota Singkawang, Kabupaten Pontianak, Kayong Utara, Ketapang, Sambas, Bengkayang dan Kubu Raya. Hadir dalam penandatanganan Bupati Pontianak Ria Norsan, Bupati Sambas Juliarti H Alwi, Bupati Bengkayang Suryadman Gidot, Wakil Bupati Kayong Utara M Said Tihi. Cornelis mengatakan penandatanganan dilakukan agar

bupati maupun wali kota di Kalbar yang mempunyai wilayah pesisir dan pulaupulau kecil mampu mengelola potensi yang ada. ”Supaya hasilnya maksimal demi kesejahteraan rakyat di wilayah itu,” ujarnya. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kalbar, Robertus Nursanto mengatakan, upaya kesepakatan dilakukan mengingat belum maksimalnya pengelolaan kedua kawasan tersebut yakni pulau-pulau kecil dan pesisir. ”Adanya kesepakatan ini menjadi bentuk dukungan dari pemerintah daerah dalam pengelolaan kawasan pesisir dan pulau-pulaunya,” kata Robertus. (uni)

Pelayanan Profesional Sambungan dari halaman 9

paham dan benar-benar mengerti administrasi kepengurusan izin tersebut. ”Jika ada masyarakat yang bertanya, mereka harus bisa menjelaskan dengan ramah. Tidak boleh melayani masyarakat dengan wajah cemberut ataupun marahmarah,” kata Herman. Selain itu, lanjutnya, penataan dan penertiban kawasan tertib IMB ini harus dilakukan secara konsisten dan bertahap. Tak hanya hanya di di Jalan

Purnama saja, tetapi di seluruh Kota Pontianak. ”Perlu ada ketegasan semua sektor dan pihak untuk melaksanakannya. Termasuk pamong praja, aparat kecamatan dan kelurahan,” kata Ketua Fraksi Partai Persatuan Pembangunan ini. Tetapi ada yang harus diperhatikan pemerintah dalam penataan, yakni dampak sosial di masyarakat. Selama ini masyarakat banyak mendirikan bangunan tanpa mengetahui ada tidaknya pelanggaran. Ketika pemerintah melakukan penertiban, tentunya ada

dampak sosial terhadap mereka. ”Dampak sosial ini yang harus diminimalisir. Jangan sampai penataan yang dilakukan menimbulkan dampak sosial yang besar. Makanya harus disosialisasikan secara jelas,” ungkap Herman. Ia menilai selama ini penataan di Kota Pontianak berjalan perlahan. ”Memang tidak mudah melakukan penataan. Tetapi sudah cukup baik dan berjalan perlahan. Kedepannya harus terus dilaksanakan,” timpalnya. (uni)

Kapal Keruk Kandas Sambungan dari halaman 9

John menerangkan, posisi kapal pengangkut solar itu sebelumnya berada di belakang kapal keruk. Ketika memasuki ambang II, kapal keruk tersebut kemudian kandas. Akibatnya, kapal MT Serena II yang ingin masuk jadi ikut tertahan dan terpaksa kembali ke ambang luar. Untunglah situasi itu dapat diatasi sehingga sekarang posisi kapal MT Serena sudah berada di buih III. “Sore ini, kirakira pukul 16.00, kapal sudah akan masuk. Kita menunggu

air pasang,” ujarnya. Kondisi air yang surut ikut menjadi kendala dalam distribusi BBM. Kapal perlu menunggu air pasang terlebih dahulu guna menghindari kandas. Wakil Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak Bumi dan Gas (Hiswana Migas) Kalbar, Hendra Salam, mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapat informasi tentang kapal keruk yang kandas tersebut. Ia juga mengakui bahwa masalah ini sedikit menganggu kelancaran proses distribusi BBM ke masyarakat, khusus-

nya jenis solar. “Sejak tadi pagi stok solar di SPBU kita kosong. Hari ini belum ada diantar lagi,” katanya saat dikonfirmasi kemarin siang. Karena itu, Hendra berharap kapal MT Serena II, pengangkut BBM itu dapat segera merapat ke dermaga sehingga stok di SPBU-SPBU kembali terisi dan kebutuhan solar masyarakat bisa dipenuhi. “Kabarnya, kalau air pasang sore ini kapal bisa merapat dan langsung bongkar muatan. Jadi, malam ini stok solar bisa diantar oleh Pertamina ke SPBU,” pungkasnya. (ron)

MUJADI/PONTIANAK POST

MAKAN JALAN: Menumpuk pasir mekakan badan jalan bisa membahayakan lalulintas. Kiranya pihak berwenang melakukan penertiban.

Potongan Kaki, Bukan Mutilasi

PONTIANAK - Penemuan potongan kaki manusia di daerah bilangan Sungai Jawi beberapa hari lalu telah menemui titik terang. Potongan kaki yang ditemukan bukan korban mutilasi seperti dugaan awal. Melainkan kaki yang diamputasi karena alasan medis. Pemilik kaki yakni Marto (14). Dia diamputasi pada 21 September di sebuah rumah sakit swasta karena menderita penyakit gajah. Karena terus membengkak maka diputuskan harus dipotong. Pihak keluarga kemudian meminta bantuan untuk mengubur kaki yang diamputasi tersebut kepada seseorang. Setelah keluarga mencoba mengubur sendiri di sekitar rumah sakit. Namun batal sebab tidak mempunyai peralatan yang memadai. Demikian kata Agab

alias Edi Susanto (35), paman dari Marto itu. Menggunakan sepeda motor, kata Edi, kaki yang telah diamputasi kemudian dibawa hingga ke daerah bilangan Pancasila. Ia pun melihat seseorang yang berada di kuburan. Lalu bertanya informasi tukang gali kubur. ”Saya bertanya tentang tukang gali kubur. Kemudian dia menyatakan sanggup dan bisa mengubur kaki keponakan saya yang telah diamputasi. Kemudian saya berikan upah Rp50 ribu sebagai biaya penguburan,” kata Edi, kemarin di Pontianak. Ia pun sadar. Kalau kaki keponakannya tidak dikubur. Melainkan dibuang begitu saja. Setelah mendapat telepon tentang adanya penemuan kaki manusia. Semula informasi tersebut ia abaikan. Namun dia memilih jalan

mengecek informasi yang diperoleh. Dengan mendatangi kuburan. Maksudnya menemui orang yang menyatakan sanggup membantu mengubur kaki keponakannya. Tetapi dia gagal. Malah informasi yang didapat, orang yang membantunya itu kurang akal. Edi kemudian memutuskan untuk datang ke Polresta Pontianak. Mencari tahu keberadaan kaki keponakannya untuk dikubur sendiri. ”Keponakan saya sejak kecil mengalami penyakit Kaki Gajah dan terus membesar. Sehingga pihak rumah sakit mengambil keputusan untuk di amputasi yang dibantu . Anak itu(Manto,red) asal dari Kampung Betung Kecamatan Daret Kabupaten Landak,tetapi sejak kecil tinggal di Yayasan di Jalan Merdek,”kata dia. (stm)

PONTIANAK – Pemerintah Kota Pontianak ingin membuktikan pernyataan salah satu lembaga swadaya masyarakat yang menyebutkan marak prostitusi anak di atas kapal. Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengatakan, akan menggelar razia rutin untuk menyikapi hal tersebut. “Ketika razia LSM yang bersangkutan harus ikut,” ujarnya, kemarin (28/9). Razia itu akan melibatkan Dit Polair Polda Kalbar dan Lanal Pontianak. Namun Sutarmidji tidak menyebutkan waktunya, dia khawatir razia bocor. “Nanti akan dipimpin pak wakil (Wakil Wali Kota Pontianak),” tegasnya. Sutarmidji mengaku ragu dengan pernyataan LSM yang menyatakan maraknya prostitusi

anak di Kota Pontianak termasuk di atas kapal. Dia meminta LSM jangan hanya melemparkan opini tapi tidak dapat memberi solusi. “Yang disampaikan hanya angka. Kalau angka bisa benar, bisa juga salah,” katanya. Selama ini, lanjutnya, razia yang dilakukan Pemkot jarang menemukan prostitusi anak. Walau ada tapi hanya sedikit, jauh dari angka yang disebutkan LSM itu. “Dari pantauan kita kondisinya tidak seperti itu. Ada prostitusi anak tapi sedikit,” ungkapnya. Melakukan razia karena Pemkot tidak dapat menangani masalah ini jika belum tahu nama dan alamat anakanak yang berpraktik prostitusi itu. Setelah mengetahui nama dan alamat, kata Sutarmidji, penanganan lebih lanjut baru

dapat dilakukan. “Makanya kita lakukan razia karena ingin tahu nama dan alamatnya. Setelah itu baru ditangani,” tuturnya. Jika ditemukan Sutarmidji berjanji akanmenganalisapermasalahan anak tersebut dan mencari solusinya. Pemkot dapat memberinya keterampilan, pendidikan. “Kita lihat dulu masalahnya, kalau ekonomi kita beri dia keterampilan. Kita pikirkan pendidikannya kalau memang putus sekolah,” katanya. Razia akan dilakukan rutin di atas kapal. Baik yang tengah berlabuh di muara maupun kapan yang bersandar di dermaga. “Dalam setiap razia LSM harus ikut agar tidak sekedar melempar opini tapi tidak diikuti dengan langkah konkret,” ungkap Sutarmidji.(hen)

Pemkot Bakal Razia Kapal

Senang Terima Medali, Terbaik dari 3.500 ... Sambungan dari halaman 9

Sebagai informasi, lomba yang diadakan setahun sekali oleh Ocean Geographic Society ini dibagi dalam dua tahap. Tahap awal adalah penyisihan. Kabarnya, lebih dari 3.500 anak mengirimkan lukisan tentang keindahan laut. Kemudian dari jumlah itu diambil 50 lukisan terbaik, yang para pembuatnya diundang untuk mengikuti grand final di Hotel Peninsulla, Manado. Panitia membagi lomba dalam dua kategori. Untuk kategori usia di bawah 10 tahun, kelompok usia antara 12-15 tahun, dan di atas 15 tahun. Sedangkan kategori umur 12-15 tahun, dimenangkan oleh Tania juga dari Indonesia, tepatnya Bandung. Juara

di atas 15 tahun direbut oleh Rainbow Tse dari Hongkong. Mama Bryan, Rosina mengatakan akan terus mendukung bakat sang anak. “Sekarang sulit untuk mencari kompetisi lukis untuk dia. Di tingkat kota dan provinsi, orang-orang sudah tidak bolehkan Bryan ikut lomba lagi,” kata salah satu perintis sanggar lukis Pelangi Art ini. Sebenarnya, yang maju ke final tidak hanya Bryan. Ada tujuh putra-putri Kalbar maju ke dalam lomba lukis bergengsi tingkat Asia Pasifik tersebut. Selain Brayan adalah; Rizky Oktaviandi (10 tahun), Gusti Febry Maulana (13), William Phedra (12), Belinda Phelia (10), Valencia Shandra (10), Utin Della Maharini (7), Mereka ini adalah jago-

an-jagoan lukis yang selalu berprestasi dalam berbagai lomba lukis, tingkat daerah, nasional, bahkan dunia. Ratarata tiap anak mengoleksi puluhan piala di rumahnya. Seluruh pemenang, karyanya akan dijadikan poster edisi khusus untuk mempromosikan konversi laut Asia Pasifik. Seluruh pemenang juga akan disematkan nama Seniman Anak Laut 2011 dan akan menerima piala, uang USD800 dalam bentuk buku, dan AUD500 untuk uang pembinaan. Kompetisi lukisan ini merupakan bagian dari kampanye kesadaran masyarakat untuk mengkonversi hiu dan keindahan laut lainnya. Lomba ini juga menjadi media penyaluran bakat seni anakanak di negara-negara Asia Pasifik. (*)

Persempit Terorisme Sambungan dari halaman 9

tersebut demi menetralisir dan menjaga keamanan dari teror para pelaku. Seperti halnya, pada ledakan bom di Solo belum lama ini. Berbekal metal detektor untuk mendeteksi perangkat bom. Jajaran aparat dengan cekatan menyisir dan melakukan penggledahan terhadap barang yang mencurigakan. Dari mobil penumpang sampai mobil pribadi, semua digeledah dengan teliti. “Kendaraan roda empat yang keluar dari Bandara Supadio, wajib digledah. Karena daerah tersebut merupakan pintu akses untuk keluar

masuk negara lain. Terlebih pada jalur udara, akan kita lakukan pengamanan secara ketat,” terang Deny. Dia mengatakan, tidak hanya mencari perangkat bom dan teroris atau benda berbahaya lainnya. Para anggota diterjunkan sekaligus menyisir barang-barang ilegal yang masuk ke daerah Indonesia, khususnya di Pontianak ini. Sekitar 70 personil dikerahkan untuk mengecek segala kelengkapan identitas para pengendara roda empat. Terlebih, terhadap barang bawaan, jika mencurigakan terpaksa harus dibongkar. “Sesuai dengan prosedur, kami akan menjalankan fungsinya,”

cetus Deny. Provinsi Kalimantan Barat, lanjut dia, merupakan salah satu akses atau pintu masuk barang ilegal maupun barang berbahaya lainnya. Terlebih mengantisipasi ancaman teror yang belum lama ini terjadi di sejumlah kota besar lainnya. Untuk itu, dilakukan pengecekkan terhadap kendaraan, khususnya yang keluar masuk dari Bandara Supadio. “Untuk sementara, kami masih belum menemukan barang yang diduga mencurigakan. Kendati demikian, akan tetap melakukan pemeriksaan terhadap lokalisasi yang rentan dengan aksi terorisme,” tandasnya. (rmn)

dul Manaf Mustafa menerangkan, dari kegiatan IB di Kalbar tahun 2010 terhadap 15.338 induk akseptor, telah diperoleh anak sapi sebanyak 6.056 ekor (sampai Agustus 2011). Jika rata-rata harga per ekor adalah Rp3-4 juta, maka nilai ekonomi yang dihasilkan dari kegiatan ini mencapai Rp1824 miliar.

Selain itu, dari kegiatan embrio transfer, telah diperoleh sebanyak sembilan ekor anak sapi (satu induk melahirkan kembar). “Khusus untuk kegiatan IB di Kecamatan Tujuh Belas, selama 2010 telah diperoleh sebanyak 1.280 ekor anak sapi (4,5 persen) dengan nilai sekitar Rp3,9 miliar,” ungkapnya.(ron)

Panen Anak Sapi Sambungan dari halaman 16

Sebab, Kalbar memiliki daya dukung yang besar dalam pengembangan ternak sapi. Daerah ini memiliki lahan yang luas, pakan berlimpah, tenaga kerja banyak dan relatif aman dari penyakit menular strategis. Kepala Disnakeswan, Ab-


metropolis

16

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

dompet simpatik

Mirza Butuh Bantuan Mirza, bocah berusia 2, 6 bulan ini harus merasakan hidup dengan kondisi jari-jari di tangan y a n g t i d a k berfungsi secara normal. M i r z a m e n jalaninya akibat luka bakar yang dialaminya saat berusia 7 bulan. Bantuan berupa uang dapat diserahkan langsung ke Bagian Redaksi Lantai 5 Gedung Graha Pena Pontianak Jalan Gajah Mada, Pukul 08.00 – 16.00 setiap hari kerja, atau via Bank Kalbar di nomor rekening 1025057887 an. Dompet Simpatik Pontianak Post dan via BNI di nomor 0202760053 an. Dompet Simpatik.(*)

Sumbangan hingga Selasa (27/9) Rp 9,292,000 Sumbangan Selasa (27/9) BT di Nusa Indah 2 Rp 500,000 LL Rp 100,000 AT Rp 100,000 Hamba Allah Rp 100,000 As Ibrahim Rp 30,000 Jumlah Rp 830,000 Total Rp 10,122,000

PANEN: Gubernur Kalbar Cornelis didamping Kepala Disnakeswan Kalbar Abdul Manaf Mustafa saat melakukan panen anak sapi di Bengkayang, belum lama ini.

ISTIMEWA

Panen Anak Sapi PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat Cornelis melakukan panen anak sapi hasil inseminasi buatan dan embrio transfer di Desa Sinar Tebudak, Kecamatan Tujuh Belas Kabupaten Bengkayang, Selasa (27/9). Panen IB dan ET ini merupakan rangkaian kegiatan dalam upaya pemprov mendukung keberhasilan program swasembada daging sapi tahun 2014. Cornelis menjelaskan, untuk menyukseskan PSDS 2014, pemerintah pusat telah menunjuk Kalbar sebagai daerah pelaksana PSDS dengan sasaran kelahiran sebanyak 38 ribu ekor, baik melalui inseminasi buatan (kawin suntik) maupun dari intensifikasi kawin alami. “Keberhasilan program swasembada daging sapi ini menjadi tanggung jawab kita bersama,” katanya. Karena itu, dalam kesempatan ini, Cornelis meminta para bupati/wali untuk mem-

berikan perhatian khusus terhadap pembangunan subsektor peternakan di wilayah masing-masing, terutama dalam menyukseskan PSDS 2014. Keberhasilan PSDS dinilai akan berdampak luas terhadap pembangunan ekonomi dan percepatan pencapaian kesejahteraan masyarakat. Berdasarkan data Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar, kebutuhan daging sapi masyarakat Kalbar 2010 adalah sebanyak 7.074 ton per tahun atau setara dengan pemotongan sebanyak 46.616 ekor sapi per tahun. Dari jumlah potongan tersebut, sekitar 30 ribu ekor merupakan hasil pengembangan sapi oleh peternak lokal dan sisanya sebanyak 16 ribu ekor masih didatangkan dari luar, misalnya dari Pulau Madura dalam bentuk sapi bangkalan untuk penggemukan, yakni berupa sapi jantan berumur 1-1,5 tahun. Sementara, dari hasil sen-

sus sapi dan kerbau di Kalbar pada Juni 2011, tercatat populasi sapi potong di provinsi ini adalah sebanyak 153.200 ekor dan kerbau 2.200 ekor. Jika melihat data populasi tersebut, sebenarnya Kalbar sudah dapat swasembada daging. Namun pada kenyataannya, sebagian sapi potong masih didatangkan dari luar. Hal ini terjadi karena rendahnya produksi dan produktivitas sapi potong di Kalbar. “Peternak masih menempatkan usaha ternak sapi sebagai usaha sambilan dan belum sebagai usaha pokok,” ujarnya. Selain itu, juga disebabkan oleh sebaran ternak yang tidak mengelompok, rendahnya kualitas pakan ternak serta tingginya pemotongan betina produktif dan kasus gangguan reproduksi. Jika semua pihak punya komitmen dan sungguh-sungguh, ia yakin Kalbar akan berhasil melaksanakan PSDS. Ke Halaman 15 kolom 5

Sarana Pelayanan Bagi ODHA PONTIANAK – Bantuan luar negeri untuk program penanggulangan human immunodeficiency virus dan acquired immunodeficiency syndrome (HIV/AIDS) akan berakhir pada 2015. Pemerintah Indonesia diminta segera membuat kebijakan yang strategis agar penanganan dan pencegahan HIV/AIDS bisa dilakukan secara terintegrasi. Menurut Aktivis The Global Fund to Fight AIDS, Tuberculosis and Malaria Program Kalimantan Barat Rizal Ardiansyah, pemerintah baik pusat maupun daerah mesti mempersiapkan infrastruktur pelayanan kesehatan bagi masyarakat pengidap HIV/ AIDS. “Harus segera membuat langkah strategis. Ini penting jika negara donor tidak lagi melanjutkan program tersebut, maka Indonesia sudah siap melakukan penanganan secara mandiri,” katanya di Pontianak, kemarin. Ia menambahkan, infrastruktur kesehatan tak hanya sarana pelayanan, juga

sumber daya yang terlatih dalam menangani pengidap HIV/AIDS. Hal ini perlu agar stigma dan diskriminasi terhadap Orang dengan HIV/AIDS tidak lagi terjadi. “Pemahaman masyarakat terhadap HIV/ AIDS masih perlu ditingkatkan. Bukan hanya di lingkungan sekitar ODHA, pada sarana pelayanan kesehatan juga masih perlu diberikan pemahaman,” kata Rizal. Sementara itu, Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Kalimantan Barat Syarif Toto Thaha Alkadrie mengungkapkan, infrastruktur jalan di provinsi ini menjadi kendala dalam upaya pencegahan penyebaran HIV/AIDS. Sebab, masih banyak daerah-daerah yang sulit terjangkau lantaran akses jalan belum terbangun. “Keterbatasan dana juga menjadi kendala. Hal ini berimplikasi pada penyederhanaan tenaga penjangkau. Walau ada sharing dana dari daerah, tetapi sangat terbatas,” kata Toto, kemarin. Saat ini, tambah dia, pemer-

intah daerah, baik provinsi maupun kabupaten hanya mampu menyediakan anggaran sebesar sepuluh persen dari total kebutuhan terhadap penanggulangan HIV/ AIDS. “Ini berdampak pada turunnya temuan kasus. Akan tetapi, kinerja relawan dan penjangkau tetap meningkat,” ujarnya. Dinas Kesehatan Kalimantan Barat melansir data kasus HIV/AIDS hingga Juli 2011. Sejak ditemukan pertama kali pada 1993, jumlah pengidap HIV positif mencapai 3.151 kasus, sedangkan AIDS mencapai 1.539 kasus, dengan jumlah yang meninggal sekitar 369 kasus. Kota Pontianak masih memiliki jumlah pengidap tertinggi, yakni 1.566 kasus untuk HIV positif dan 1.003 kasus untuk AIDS, dengan jumlah meninggal 131 kasus. Kemudian disusul Kota Singkawang, Sambas, dan Kabupaten Pontianak. Kayong Utara memiliki jumlah pengidap terendah, yakni satu kasus HIV positif dan satu kasus AIDS. (mnk)


3

pro-kalbar Pontianak Post

17

Kamis 29 September 2011

Tak Ada Izin Baru Untuk Sawit

Fokus

Tak Harus Kaya UNTUK bicara di depan umum tidak mesti harus berpendidikan tinggi. Menurut Bupati Ketapang, kemampuan berbicara merupakan pengalaman yang otodidak. Seseorang yang brpendidikan tinggi sekalipun, kalau tidak terbiasa maka sulit juga bicara di depan umum. “Tetapi seseorang yang berpendidikan tinggi mempunyai kemampuan untuk Henrikus menganalisis secara cepat, kalau bisa menganalisis menyelesaikan masalah secara ilmiah, maka ia akan mudah mencari jalan keluar atau solusi dalam mengatasi masalah,” kata Drs Henrikus M.Si, Bupati Ketapang ketika dialog dengan masyarakat Desa Pelanjau Jaya, Kecamatan Marau. Jika ia mempunyai daya nalar dalam mencari penyelesaian masalah dengan bijak, maka ia bisa mengatasi persoalan yang dihadapi disekitarnya, termasuk menemukan peluang

Kalimantan Zona Lumbung Energi

siang (28/9) di hotel Orchad, Pontianak. Dia melanjutkan, bahwa hingga kini dominasi investasi Ajakan buat investerbesar di Kalbar KE DEPAN dipastikan tor harus didukung adalah perkebunan tak akan ada lagi izin (sawit). Karenanya, data valid mengenai pembukaan lahan baru sesuai dengan Kepbarang yang mau untuk perkebunan sawit pres tahun 2011, maka di Kalbar. Hal ini dipastidieksplorasi. Itu yang tidak akan ada lagi kan oleh Drs Y Alexander izin baru untuk pemharus diutamakan.’’ MSi, Kepala Badan Pebukaan lahan baru. Y Alexander nanaman Modal Daerah Pe rhat i a n BP M D (BPMD) provinsi Kalbar terakhir ini adalah usai membuka Pertemuan tan Pelayanan Perizinan Pena- mengajak investor untuk Teknis dalam rangka Peningka- naman Modal di Kalbar, kemarin Ke Halaman 23 kolom 1

SAWIT: Tak ada izin baru lagi.

14 Truk Sawit Ditahan Polres

Ke Halaman 23 kolom 1

Komunitas

ISTIMEWA

MIGRASI: Kawanan burung mancanegara bermigrasi.

Migrasi Burung SETIAP bulan Agustus, Kabupaten Ketapang menjadi tujuan migrasi burung-burung air dari berbagai daerah di belahan bumi sebelah barat dan utara. Pergantian musim di Eropa timur, Cina dan Jepang serta Alaska memungkinkan burung-burung bermigrasi ke belahan bumi sebelah selatan yang lebih hangat dan tentunya menyediakan banyak makanan untuk burung- burung tersebut Komunitas kawan burung ketapang ( KKBK) yang di motori oleh Abdurahman Ke Halaman 23 kolom 1

Isu Bom

Jangan Terpancing Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Landak, Rabu (28/9) menggelar halal bi halal 1432 H bertempat di aula besar Kantor Bupati Landak. Bupati Landak Adrianus Heriadi, Ketua DPRD Landak Heri Saman, Wakil Bupati (Wabup) Landak Herculanus Heriadi, Ketua MUI Landak Ustadz Ahmad Fauzi, turut hadir dalam acara tersebut. Bertindak selaku Adrianus pemberi tausiah yakni Ustzah Misdah Jamras, dari Pontianak. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan pesan kepada seluruh umat beragama di Landak supaya satu sama lainnya bisa saling menjaga. Suasana yang sudah harmonis dan penuh persaudaraan yang ditumbuhkan dan dijaga

ISTIMEWA

OZY/PONTIANAKPOST

DITAHAN: Belasan truk anyar untuk mengangkut sawit ditahan Polres Bengkayang. Puluhan kendaraan lain sejenis juga tak memiliki izin.

Cornelis: Kalbar Cinta Damai SINGKAWANG- Gubernur KaliPemerintahan sendiri, lanjut mantan Barat, Cornelis menegaskan Cornelis, akan berusaha memberidaerah ini kan perlindungan dan aman dari teroris. kekhusukan masyarakat Meskipun masyarakatsaat beribadah. Salah nya plural, namun kesatu yang dilakukan, tentraman dan Kedamabagaimana memberiian Kalbar bisa menjadi kan bantuan pembancontoh daerah lain di gunan sarana ibadah Indonesia. yang ada. ‘’Meski berbeda baik ‘’Kita berupaya memagama ataupun etnis, Kaberikan keamanan kelimantan Barat tentram. pada masyarakat untuk Sehingga ke depannya memberikan perlindunyang baik ini, harus ditgan seluruh masyarakat ingkatkan lebih baik dalam beragama,’’ kaCornelis lagi,’’ kata Cornelis, saat tanya. menghadiri acara halal bi halal raya Dalam kesempatan itu, lanjutnya, yang di gelar di Singkawang, Selasa agama Islam, sebagai agama terbesar (27/9) malam. di Indonesia. Di Kalimantan Barat

sendiri sudah ada sejakah puluhan tahun lalu. Hingga umatnya pun sudah ada di daerah perhuluan. Selama ini, mereka hidup berdampingan dengan agama lain secara baik. ‘’Saya mencontohkan, saat saya berkunjung ke Karangan, ada sembilan Kepala Keluarga yang beragama Islam di kelilingi warga yang bergama lain. Tetapi mereka tetap rukun. Mereka damai-damai saja. Tidak ada masalah yang diributkan. Ini yang benar. Hal inilah yang harus ditiru dan patut dikembangkan,’’ katanya. Cornelis juga menyatakan inilah Kalimantan Barat. Tinggal bagaimana masyarakat memutar roda perekonomian. Demi kemajuan Ke Halaman 23 kolom 2

Ke Halaman 23 kolom 1 ZUL/PONTIANAKPOST

SISA GALIAN: Lubang sisa galian PETI di Singkawang masih menganga. Kini dijadikan kawasan hiburan, meski sisa mercuri tetap mengancam.

BENGKAYANG-14 mobil jenis dum truk milik perusahaan sawit diamankan Polres Bengkayang lantaran mobil-mobil itu belum terdaftar dan belum memenuhi pajak, Kamis (22/9) lalu. Namun, diduga pihak perusahaan sudah mengoperasikannya. Kapolres Bengkayang, Wakapolres, Kompol Jamhuri Nurdin menyebutkan petugas sebelumnya mendapatkan laporan. Bahwa ada truk yang diduga tidak berizin beroperasi di jalan raya. Dari situ, polisi kemudian melakukan penyelidikan, termasuk razia. Dari kegaitan tersebut, berhasil diamankan sebanyak 14 buah truk. ‘’Kita segera cek informasi itu dengan melihat langsung mobil. ternyata truk tidak bisa menunjukkan STNK,’’ kata Jamhuri, saat ditemui di Mapolres Singkawang, Rabu (22/9). Jumlah yang diamankan, lanjutnya, dikembangkan. Didapati bahwa mobil truk itu adalah milik salah satu perusahaan kebun sawit yang ada di daerah ini. ‘’Setelah di cek, dan pihak perusahaan kemudian menunjukkan surat kendaraan bermotor. Namun dalam vakturnya tidak di regsitrasi,’’ katanya. Tetapi jumlahnya, lanjutnya, tidak hanya 14 saja. Setelah dicek ke lokasi perusahaan. Ditemukan lagi sebanyak 87 unit kendaraan jenis sama. Namun beberapa Ke Halaman 23 kolom 2

Kios Harus Kantongi Izin BBM Langka di Sekadau SEKADAU – Kadis Perindakkop-Ukm Sekadau, melalui Kabid Pasarnya Stefanus SE menyatakan, Wakil Bupati Sekadau sudah mengeluarkan imbauan kepada SPBU dan SPBB terkait kelangkaan BBM. Peringatan tersebut dikeluarkan sejak 15 September lalu ditembuskan kepada sejumlah pihak termasuk Sat Pol.PP dan Polres Sekadau. Didalam imbauan tersebut dimuat alasan dengan melihat keadaan BBM di minggu ke dua September dimana SPBU dan SPBB di Sekadau selalu tutup. Sedangkan Dinas terkiat yang mengkomfirmasi pertamina via selular mendapat jawaban Pertamina selalu menyuplai BBM ke Sekadau dengan lancar dan sesuai kuota. “Kalau lancar mengapa SPBU dan SPBB Sekadau tutup semua,” ujar Stef. Atas dasar hal tersebutlah, diceritakanya Wakil Bupati Sekadau mengeluarkan empat poin imbauan; meminta agar SPBU dan SPBB mengutamakan pelayanan kepada masyarakat umum untuk keperluan kendaraan roda dua dan empat. Melayani kios-kios yang mengantongi izin dan Rekomendasi dari Disperindakkop sesuai edaran Pertamina. selain itu, SPBU dan SPBB juga diminta tidak memlayani atau memberikan minyak kepada pengecer dan kios di luar Sekadau serta terakhir bagi Ke Halaman 23 kolom 1

Melihat Proyek Wisata Laut Tanjung Bajau

Pesona Baru Hasil Penyelamatan Abrasi PENGELOLA Rindu Alam yang didalamnya ada wisata laut Tanjung Bajau terus dibenahi. Pembenahi ini sudah terlihat sehingga memanjakan pengunjung darimana pun. Zulkarnain, Singkawang

HARI/PONTIANAKPOST

SAYUR: Bocah petani Singkawang dengan

sayur yang siap dipasarkan.

SUARA gemuruh ombak memecahkan suasana sore hari, akhir pekan lalu. Anakanak kecil yang digiring sang ibunya lantas merengek untuk bermain di air. Ibunya pun setuju menyewa permainan air yang berada di samping kiri patung gozzila raksasa yang

ISTIMEWA/DOK KRIZ NUGROZ

BAJAU: Tanjung Bajau, pantai abrasi yang disulap menjadi kawasan wisata.

amat tinggi. Patung gozila adalah salah satu patung yang dibuat oleh pengelola Wisata Laut Tanjung Bajau. Patung lain yang ada diantaranya, penguin, putri duyung dan akan terus dibangun lainnya. Lokasi ini juga dijadikan tempat pengunjung untuk mengabadikan dengan kamera, berfoto ria. Tanjung Bajau merupakan sebuah lokasi wisata milik Kota Singkawang. Tanjung Bajau terletak dibagian selatan Kota Singkawang atau delapan belas kilometer dari titik nol kota. Tanjung Bajau dikelola oleh pengusaha asli Singkawang, Anthony Suwandi atau biasa dipanggil Aliong. Sebelumnya Tanjung Bajau terkesan angker. Pohon-pohon bertumbangan karena abrasi pantai dan nyaris mengkikis akses jalan. Sampah berserakan kesana kemari. Ke Halaman 23 kolom 1


18

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

APBD Tambah Rp86,38 M MEMPAWAH- Bupati Mempawah H Ria Norsan telah menyampaikan draf anggaran perubahan APBD 2011 kepada legislatif dalam rapat paripurna DPRD Mempawah yang selanjutnya siap untuk dibahas dalam rapat -rapat pan-ang eksekutif dan legislatif. Bupati menerangkan, dalam APBD perubahan itu terjadi penambahan. “Semula APBD 2011 seebsar Rp 462,06 miliar bertambah Rp 86,38 miliar atau 18,70 persen menjadi Rp 548, 77 miliar,” kata Bupati saat menyampaikan draf perubahan itu dalam rapat yang dipimpin H Rahmad Satria, Ketua DPRD bersama wakil-wakil Ketua. Secara rinci disebutkan, PAD semula Rp 17,69 miliar ada penambahan sebesar Rp 1,77 miliar sehingga menjadi Rp 19,45 milair. Kemudian dari pajak derah semula diangagrkan Rp 138,65 juta bertambahnya hasil pengelolaan kekayaan daerah Rp 619 juta. Selain bertambahnya hasil pen-

gelolaan kekayaan daerah R mencapai Rp 2,37 miliar dan berkurangnya lain PAD sebesar Rp 124 juta. Disebutkan Ria Norsan, dari dana perimbangan, semula dianggarkan Rp 428,58 miliar bertambah sebesaar Rp 419,15 juta menjadi Rp 429 miliar yang bersumber dari bertambahnya bagi hasil/bagi hasil bukan pajak sebesar Rp 673,64 juta. Tidak semua mengalami penambahan dalam draf perubahan itu, seperti dijelaskan Buppati, berkurangnya Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 239,65 juta. Demikian hanya dengan dana Alokasi Khusus (DAK) juga berkurang sebesar Rp 14,40 juta, serta lain-lain pendapatan yang sah semula Rp 15,78 miliar bertambah Rp 84,19 miliar sehingga seluruhnya berjumlah Rp 99,98 miliar yang bersumber dari bertambahnya dana bagi hasil pajak dari provinsi dan pemda lainnya sebesar Rp 6,26 miliar. Juga disebutkan, kalaud ana peng-

hasilan bagi guru PNSD dan tunjangan profesi guru PNSD kepada daerah provinsi, kabupaten dan Kota sebesaar Rp 21,75 miliar. JUga ada dana penguatan infrastruktur dan prasarana daerah sebesar Rp 21,78 miliar. BOS Rp 16,83 miliar dan dana percepatan pembangunan infrastrtuktur daerah sebesaar Rp 16,83 miliar. Pada pengajuan perubahan APBD 2011 Bupati Mempawah mengaku, kalau alokasi belanja semula diangagrkan sebesar Rp469,74 miliar ada penambahan sebesar Rp 114,63 miliar (24,40) sehingga keseluruhannya menjadi Rp 584,38 miliar. Alokasi belanja tidak langsung sebesar Rp 295,86 miliar terjadi penambahan Rp 25,27 miliar menjadi Rp 321,13 miliar. Untuk alokasi belanja langsung Rp 173,88 miliar bertambah Rp 89,39 miliar sehingga total seluruhnya menjadi Rp 263,24 milair. Pada bagian pembiayaan, penerimaan pembiayaan semula Rp 7,69 mil-

iar bertambah Rp 30,63 milair menjadi 38,31 miliar yang bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun lalu sebesaar Rp 38,31 milair. Untuk pengeluaran juga terjadi penambahan sebesar Rp 2,37 miliar yang bersumber dari penyertaan modal Bank Kalbar. Bupati Mempawah mengakui untuk urusan wajib seperti dinas Pendidikan diberikan anggaran sebesar Rp 238, 179 miliar lebih, Dinas Kesehatan Rp 70, 773 miliar lebih, Dinas PU Rp 75,525 miliar lebih, bappeda Rp 21,616 miliar lebih, Dinas Perhubungan Rp 7,375 miliar lebih, Badan LH Rp 4,757 miliar lebih, Dinas Capil Rp 1,9 miliar lebih, KB Rp 5,304 miliar lebih, Dinas Sosial Rp 4,960 miliar lebih dan Kesbang dan Politik Dalam Negeri Rp 4,135 miliar lebih. Sedangkan untuk urusan pilihan adalah Pertanian Rp 25,609 miliar lebih, Perikanan dan kelautan Rp 8,755 miliar lebih dan Perindustrian Rp 5,562 miliar lebih. (ham)

TERTUTUP: Jalan Lurah Mempawah Hilir tak bisa dilewati roda empat akibat tumpukan pasir dan batu di kanan dan kiri jalan.

hamdan pontianakpost

Sosialisasi Bahaya Narkoba

Sehak Perlu Pengawasan

NGABANG- Mengantisipasi maraknya peredaran obat-obat terlarang (Narkoba), Ketua Badan Narkotika (BNK) Kabupaten Landak, Herculanus Heriadi, SE kemarin mengungkapkan, bahwa pihaknya dalam waktu dekat ini akan melakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada para generasi muda, khususnya untuk siswa SMP dan SMA/sederajat. Ia juga sangat menyanyangkan merebaknya penyebarakan obat-obar terlarang ini dikalangan anak muda. Apalagi jika sudah masuk disekolah-sekolah yang ada di Landak. “Inilah tujuan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba kepada siswa-siswi yang akan kami lakukan di sekolah- sekolah. Hal ini juga di harapkan generasi muda kita ini dapat terhindar dari pengunaan narkotika,”ujar Herculanus, yang juga Wakil Bupati Landak. Heriadi menjelaskan, kegiatan penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba akan melibatkan Polres, ormas kepemudaan, tokoh agama dan tokoh masyarakat. “Kita dalam kegiatan ini akan melibatkan Polres, dimana Kapolres Landak adalah wakil ketua BNK di Kabuparten Landak serta ormas kepemudaan dan tokoh masyarakat setempat,”jelasnya. Senada hal tersebut, sorotan keras mengenai

NGABANG – Kawasan gunung Sehak, Landak kerap dijadikan tempat nongkrong anak muda disepanjang jalur berbahaya dan perlu menjadi perhatian khususnya keamanan lalu lintas jalan. Demikian disampaikan salah satu tokoh masyarakat Kecamatan Sangah Temila, Adrianus Yanto Nunus beberapa waktu lalu. Menurut Nunus, pada tiap minggu sore disepanjang jalan Sehak selalu ramai anak-muda nongkrong. Tidak hanya itu di jalan Sehak ini juga dijadikan arena kebut-kebutan sepeda motor oleh beberapa orang, dan sangat membahayakan jiwa dan keselamatan. “Bila hal ini tidak diawasi dengan baik, bisa saja kebut-kebutan berubah menjadi kecelakaan. Ini tentu saja tidak hanya membahayakan mereka akan tetapi juga dapat membahayakan para pengendara lainnya. Aparat

bahaya peredaran dan pengunaan Norkoba ini juga disampaikan anggota DPRD Landak, Adrianus Yanto Nunus. Menurutnya, pihak terkait perlu sedini mungkin melakukan pencegahan merebaknya peredaran dan pengunaan obatobat terlarang yang sangat membahayakan kelangsungan negara ini. “Tanggungjawab pengawasan pengunaan narkoba dikalangan generasi muda ini harus menjadi tanggungjawab bersama. Selain penyuluhan dan sosialisasi bahaya narkoba di sekolah-sekolah tidak kalah pentingnya, BNK dan pihak berwenang lainnya harus melakukan pengawasan terhadap penghunipenghuni kos dengan bekerja sama dengan pemilik kos. “Dalam beberapa kasus penyebaran dan pengunaan obat haram ini, terjadinya di tempat kos-kosan. Untuk itu perlu juga kesadaran pemilik kos dalam mengantisipasi beredar dan pengunaan narkoba di kos-kosan,” katanya. Nunus sangat berharap penangganan pengunaan dan peredaran narkoba ini menjadi kerjasama semua pihak. Numun untuk lebih menekan peredaran atau masuknya obat haram ke Kabupaten Landak ini maka pihak kepolisian lebih proaktif dalam memblokir masuknya narkoba ini. (sgg)

kepolisian perlu melakukan pemantauan,”ujar pria yang juga Legislator Partai Golkar ini. Pemandangan pegunungan yang indah, tidak heran jika jalur Sehak ramai dikunjungi dan tempat berkumpul anak muda. Hanya sangat disayangkan ada segelintir anak-anak muda menggunakan jalur tersebut sebagai ajang kebutkebutan sepeda motor. “Kalau untuk tempat bersantai yang bagus, tidak apaapa. Tapi jangan untuk kebutkebutan karena sangat mengganggu lalu lintas. Sedang jalan tersebut merupakan jalur padat yang biasa dilintasi sebagai jalan nasional dan bahkan jalur lintas dengan Negara tetangga. Ia juga meminta Polres Landak agar selalu mengawasi dan melakukan penertiban di kawasan jalur Sehak ini,” harapnya. (sgg)

Abdul Malik Kepala Desa Wajok Hulu Terpilih ABDUL Malik akhirnya berhasil meraih 2.543 suara sekaligus menyisihkan dua rivalnya dalam pesta demokrasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Wajok Hulu kecamatan Jungkat. Pesta tingkat desa itu berjalan secara langsung, umum bebas dan rahasia (luber) Dari tiga kandidat yang ikut dalam pertarungan pesta demokrasi tingkat desa itu, nomor urut satu itu dinyatakn panitia Pilkades sebagai pemenang. “Pelaksanaan ilkades Wajok Hulu berjalan dengan tertib, aman dan terkendali. Seluruh proses pemun-

gutan suara berlangsung sukses,” aku H Rusli Abdullah, Ketua Panitia Pilakdes. Pria yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mempawah itu meneyebutkan, berdasarkan daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkades Wajok Hulu sebanyak 7150 suara dengan 22 Tempat Pemilihan Suara (TPS). Dari jumlah itu, kurang lebih 80 persen masyarakat datang menggunakan hak suaranya. Ketua DPC PDI P Kabupaten Mempawah itu menyebutkan, kalau total suara sah 4680 suara. Ada 3320 suara dinyatakan golput, rusak serta tidak

hadir menggunakan hak suaranya. Dia menyampaikan pesan buat kades terpilih, agar dapat menjalankan amanah yang diberikan masyarakat tersebut dengan sebaik mungkin. Khususnya dalam rangka memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa wajok hulu. “Kades terpilih harus mampu merangkul seluruh elemen masyarakat desa. Kedepankan sikap musyawarah dalam mengambil suatu kebijakan. Serta, dapat menerima kritikan, saran dan pendapat dari masyarakat untuk kemajuan desa,” ujarnya.

Selain itu, timpal dia, kades terpilih hendaknya dapat merangkul semua elemen masyarakat yang ada. Karena dukungan dan kerjasama masyarakat sangat menentukan keberhasilan kinerja pemerintah desa. Lebih jauh, Rusli mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mensukseskan penyelenggaraan Pilkades Wajok Hulu tersebut. Terutama masyarakat, aparat kepolisian dan pihak terkait lainnya. Sehingga Pilkades berjalan dengan baik sesuai yang diharapkan. (ham)

Ingin pasang Iklan : Hub : Biro PINYUH

0561-7034456


Pontianak Post

19

SINGKAWANG

Kamis 29 September 2011

Wisuda Akademi Kebidanan Singkawang

WISUDA: Foto bersama setelah wisuda dari Akademi Kebidanan Singkawang.

SINGKAWANG- Bertempat di Restoran Dangau Singkawang, Rabu (28/9) pagi Akademi Kebidanan Singkawang yang telah mendapat Akreditasi B ini melaksanakan wisuda Akademi Kebidanan Singkawang Angkatan IV. Para bidan ini diwisuda sebanyak

59 wisudawati. Pendidikan Akbid Singkawang Angkatan IV dimulai bulan September 2008. Program pendidikan di Akademi KebidananSingkawangmengacu pada kurikulum yag telah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan denganprosespendidikanselama VI semester. Prosesnya, diawali

ISTIMEWA

dengan pengenalan kampus, untuk teori dilaksanakan di kelas, praktikum di laboratorium dan praktik klinik di laksanakan di rumah sakit, puskesmas, bidan praktekswastadiKotaSingkawang dan Kabupaten Sambas. Jumlah mahasiswa yang mengikuti UAP TA 2010/2011 sebanyak 60 orang.

Kelulusan didapat melalui hasil rapat Yudisium I pada 23 Agustus 2011 sebanyak 51 orang. Pada yudisium II tanggal 23 September 2011 sebanyak delapan orang. “Jadi, jumlah keseluruhannya sebanyak 59 orang yang diwisuda. Sedangak satu orang tidak dapat menyelesaikan UAP,” kata Yully Asmariana SST selaku Dirketur Akbid Singkawang. Sebagai pimpinan, dia ucapkanterimakasihkepadaseluruh dosen yang terlibat dalam proses belajar – mengajar serta pembimbing praktik yang telah membimbing keterampilan dan sikap mahasiswa untuk menciptakan bidan professional. “Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Camat Singkawang Selatan, Lurah Sedau dan masyarakat Pasir Panjang atas kesempatan yang diberikan kepada mahasiswa Akademi Kebidanan Singkawang Angkatan IV melakukan praktik kebidanan komunitas di wilayah Singkawang Selatan,”

kata Yuli. Wisuda tersebut ada beberapa mahasiswa dengan IPK terbaik yaitu, Mas Sri Ayu Fitriani dengan IPK 3,49, Mariana 3,62, dan Ina 3,69. Ada pun asaldaerahdari59mahasiswitersebut adalah, Kota Singkawang sebanyak 26 orang, Pontianak satu orang, Kabupaten Pontianak sebanyak tiga orang,KabupatenSanggausatuorang, Kabupaten Landak sebanyak empat orang, Kabupaten Sambas sebanyak 14 orang, kabupaten Bengkayang sebanyakenamorang,kabupatenSintangempat orang, serta dari Provinsi Kepri tepatnya Kabupaten Natuna dan Lombok dua orang. Pada acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Singkawang,Tjhia Chui Mie, Dinkes Provinsi Kalbar diwakili oleh dr Onggo, Kadis Kesehatan Singkawang, Kadis Pendidikan Singkawang serta SekretarisPelaksana Kopertis Wilayah XI Kalimantan Drs Muntaha, serta para orang tua dan undangan lainnya. (zrf/ser)

Alumni Pertama STIH dan Pertama dari Kalbar MUHAMMAD Juliadi Rajali menyelesaikan studi doktor di Universitas Parahyangan, Bandung. Banyak ucapan selamat dari kerabat, sahabat, dan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Singkawang. Apalagi,JuliadiyangkinisebagaiPanitera Pangganti Pengadilan Tinggi Pontianak merupakan alumni STIH Singkawang. Dia pula sebagai alumni yang pertama telah menyelesaikan studi doktor. “Alhamdulillah, tak terasa juga apa yang kita usahakan selama ini berhasil. Semuanya berkat kerja keras, doa dan dorongan dari orang-orang yang ada disekeliling kita. Memang benar, saya merupakan alumni STIH yang pertama menyelesaikan doktor ilmu hukum,” kata Juliadi, di sela-sela ucapan selamat dari koleganya yang hadir pada sidang terbuka doktornya, Senin (26/9) lalu, termasuk Ketua Yayasan Soethan Sjaifuddin Singkawang, Morni Syahidan.

Selain itu, diumumkan pula Juliadi merupakan satu-satunya alumni doktor dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung. “Mereka (Universitas Parahyangan) bilang, saya satu-satunya dari Kalbar dari Universitas Parahyangan yang mengambil doktor ilmu hukum. Mereka berharap ada lagi dari Kalbar yang menempuh studi doktor ilmu hukum di Parahyangan,” kata Juliadi. Apa yang dilakukannya semata-mata untuk mendorong anak-anak, keluarga dan lainnya agar tak berhenti menimba ilmu hingga kapan pun. “Menimba ilmu itu jangan berhenti. Kapan pun harus dikejar pendidikan,” kata dia. Sebelumnya, Juliadi mempertahankan disertasi doktornya di depan Prof DR HM Laica Marzuki SH, Prof Dr Bernadette M Waluyo SH M Hum CN dan Dr Sentosa Sembiring SH MH dan Promotornya Prof Dr H Dwidja

ISTIMEWA

PERTAMA: Juliadi bersama istri, anak dan keluarga seusai wisuda. Menjadi alumni pertama dari Kalbar.

Priyatno SH MH SpN dan Ko Promotor Dr Pan Lind. Juliadi yang mengambil judul Penyelesa-

ian Sengketa Melalui Mediasai Sebagai Perwujudan Azas Peradilan Sederhana, Cepat dan Biaya Ringan. (zrf)

Pembabatan Hutan Lindung PEMERHATI Sosial Kota Singkawang, Muhammad Firdaus mengatakan, terkesan anggota dewan baru bangun dari tidur untuk melihat realita masyarakat Singkawang. Buktinya, sejumlah persoalan sejak lama diangkat oleh stakeholder dan baru sekarang direspon. Dia mencontohkan kasus Gunung Sari, Singkawang Barat. Sebelumnya, sejak lama sudah mempersoalkan dugaan pembabatan liar di gunung yang merupakan hutan lindung. Namun, kata dia, baru sekarang anggota dewan merespon

dengan membuat pernyataan di media massa. Tak hanya itu, masalah kartu tanda penduduk juga dinilai sangat aneh, ketika anggota dewan baru sekarang mempersoalkannya. Sebab, sejak lama masyarakat mengeluh, termasuk ketua RT yang ada di Kota Singkawang. “Warga mengeluh, kita dulu jadi RT berteriak. Kawan-kawan berteriak keras masalah KTP. Mana ada respon dari dewan. Setelah lama hilang, barulah dewan bersuara. Kan sangat terkesan tertinggal,” katanya. (zrf)

Masih Kurang Rp2,5 M SINGKAWANG- Walikota Singkawang, Hasan Karman mengucapkan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan terkait pembangunan Masjid Raya Singkawang. Serta terus mengajak masyarakat kota ini, juga turut membantu dalam penyelasaiannya. ‘’Kami juga berharap dalam penyelesaian masalah pembangunan masjid ini. Bagaimana sebagai ulama dan umarak bersama memacu penyelesaian pembangunan. Kalau orang luar Singkawang mau membantu. seharusnya kita warga sini, harus juga mau,’’ kata Hasan Karman, Selasa (26/9), malam, saat acara halal bi hala raya, pemprov dan Pemkot Singkawang. Disebutkannya, berdasarkan laporan dari panitia pembangunan. Diperkirakan dana yang masih kurang untuk penyelesaian masjid Raya, sekitar Rp2,5 miliar. Namun saat acara Halal bi halal yang dihadiri Gubernur Kalimantan Barat. Orang nomor satu di Kalbar itu, menyatakan akan ikut menyumbang untuk penyelesaian pembangunan Masjid Raya Singkawang. Dimana dirinya mengatakan akan memberikan Rp1 miliar. “Saya akan taruh Rp1 miliar untuk Masjid Raya Singkawang,” kata Cornelis, saat berkunjung di Singkawang, Rabu (27/9) malam. Hal ini, lanjutnya, sebagai bentuk kepedulian pemerintah provinsi terhadap perkembangan tempat ibadah. Dimana sebagai pemerintahan, juga memberikan rasa kenyamanan dan perlindungan kepada seluruh masyarakat untuk jalankan ibadah sesuai agama masing-masing. “Pemerintah wajib melindungi warganya dalam beribadah,” kata Cornelis.Selain sumbangan dari Cornelis, sebelumnya, Ketua PBNU DKI Jakarta Djan Faridz, juga berjanji akan menyelesaikan masalah lahan untuk perluasan bangunan masjid. Bahkan, saat ditanya mengenai kekurangan masalah pembangunan. Dirinya, bersama pengembang grosir di Blok M Tanah Abang, siap untuk membantu secara maksimal. (fah)

Penghijauan di Sekolah KEGIATAN penghijauan, menjadi salah satu implementasi program pendidikan karakter. Seperti yang dilakukan di SMP Tarsisius Singkawang, Rabu (28/9). Kabid Pendidikan Dasar, Dinas Pendidikan KotaSingkawang,Asmadimengatakankegiatan penghijauan diharapkan menjadikan sekolah di Singkawang ini menjadi sekolah yang hijau. “Kegiatan ini menciptakan sekolah hijau atau

yang dikenal dengan school green dengan moto harmoni hijau, mudah-mudahan kita bisa membuat sekolah di Singkawang ini menjadi sekolah yang hijau,” kata Asmadi, Rabu (28/9). Wakil Kepala SMP Tarsisius, Tukiji dalam sambutannya mengatakan pihaknya mencoba membuat sekolah menjadi asri dan menata tanaman yang sudah ada. Sehingga sekolah menjadi rumah kedua bagi siswa didik. (fah)


SAMBAS

20 terigas

Jangan Tebang Pilih SALAH seorang tokoh pemuda di Kecamatan Sajingan Besar, Iron, sangat mendukung jika operasi hutan lestari yang dilakukan jajaran kepolisian tidak tebang pilih. Sehingga akan memberikan rasa keadilan untuk masyarakat kecil. “Saya sepakat apa yang disampaikan H Subhan Nur, jangan membeda-bedakan, kalau perusahaan besar melaksanakan leand clearing, pembakaran lahan dan pembabatan hutan untuk membuka perkebunan seharusIron nya ditindak, seperti PT KMP yang belum memiliki hak guna usaha (HGU), tetapi sudah melaksanakan aktivitas,” ungkapnya. Ia tidak ingin rakyat kecil yang hidup dari kayu tidak terus menjadi korban. Menurut Iron, mengenang apa yang diperjuangkan ayahnya, PF Amran, mantan Kepala Desa Santaban, yang mempertahankan kawasan hutan lindung Santok dengan goa alamnya, sehingga sekarang kawasan tetap terjaga. Kalau saja tidak dipertahankan, mungkin menurut dia, kawasan Gua Santok juga sudah ikut dibabat. Perambahan hutan besar-besaran oleh perusahaan perkebunan kelapasawit dapat disaksikan, di mana pada tepian kawasan hutan lindung Santok sudah gundul dibabat perusahaan. Ini, menurut dia, sebagai sesuatu yang sangat tragis, sementara perusahaan tersebut masih eksis melaksanakan aktivitasnya tanpa disentuh aparat hukum. “Seharunya ditindaktegas, jangan rakyat kecil jadi korban,” sesalnya. Ia meminta aparat hukum menertibkan perambahan hutan di Kabupaten Sambas. Ini dapat dilakukan mulai dari perusahaan besar yang sudah jelas-jelas melaksanakan aktivitas yang meresahkan masyarakat. Seperti keluhan masyarakat Desa Sepantai yang mendatangi Kantor Bupati, melaporkan perusahaan Wirata Bangun Persada (WBP) telah melakukan pembabatan hutan produksi. “Jika masyarakat sudah lapor, berarti mereka resah, ini bukti ada aturan yang dikebiri, mengapa tidak ditindak?” pungkasnya. (har)

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

Api Bakar Lima Rumah

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

BERLUBANG: Lantai pasar ikan Selakau yang tampak berlubang dan kadang membahayakan mereka yang melintas di atas lantai tersebut. Tampak Ketua HNSI Kabupaten Sambas Majid Songke memperlihatkan lubang tersebut.

Retribusi Ditarik, Galian C Tak Dilegalkan SAMBAS – Tak hanya soal pemberantasan ilegal logging, kini persoalan galian C pun dianggap tidak beres, terutama dalam hal perizinan dan penarikan restribusinya. Tidak ada kerjasama yang baik antara Pemkab Sambas dan pengusaha. Pemkab tetap menarik restribusi galian C, sementara pengusaha tidak dibantu melegalkan usaha galian C-nya. “Jadi jika mau jujur Pemkab Sambas sama saja menarik retribusi

liar dari pengusaha,” ujar H Subhan Nur, salah satu pengusaha gaek Kabupaten Sambas. Diungkapkan dia, dari masalah galian C tersebut, Pemkab telah menarik retribusi liar. “Lalu ke mana retribusi Galian C yang sudah disetor pengusaha? Jika dikalkulasikan dari setiap kontraktor yang memberikan retribusi bisa mencapai ratusan juta rupiah, jadi letak tertib dan terukur pada visi dan misi Bela Terpikat Terigas di mana?” tegasnya.

Mantan Ketua KNPI Kabupaten Sambas ini mencontohkan kasus pengusaha yang memiliki izin galian C yang sudah habis masa waktunya. Pada saat diajukan kembali untuk perpanjang justru dari Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) tidakmemberikanperpanjanganizin, dengan alasan masuk pada kawasan hutan lindung. Sementara dari dulu aktivitas ini sudah berjalan. ”Anehnya lagi, kenapa dulu izin bisa terbit, dan kenapa sekarang tidak?. (har)

PALOH – Lima unit rumah warga Dusun Perintis Desa Nibung, Paloh, sekitar pukul 14.00 WIB ludes dilalap si jago merah, Rabu (28/9). Diduga penyebab kebakaran adalah konsleting listrik, di mana sumber api diduga berasal dari rumah Semin, salah satu warga. Upaya pemadaman pun berjalan lamban, pasalnya kecamatan ini tak memiliki badan pemadam kebakaran (BPK) swasta atau negeri. Pukul 16.00 WIB api baru bisa dijinakkan. Saat ini para korban sementara waktu diinapkan di rumah keluarga mereka masing-masing. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kalau kerugian materil jelas ada, namun belum dapat ditaksir karena korban masih syok,” ungkap Kapolsek Paloh Kompol Kasuwanto kepada Pontianak Post via HP, kemarin. Rumah yang terbakar berpintu semi pemanen, dengan ukuran 4x10. para korban masing-masing pemilik rumah adalah Semin (40), Lim Jiu (70), Ajan (32), Chong Lin (70), dan Ameo (50). Saat ini mereka masih berduka, dan sudah dievakuasi ke tempat keluarga. Kepolisian pun saat ini sudah melakukan lokalisasi TKP, dengan memberikan police line, agar memudahkan penyidikan kasus kebakaran tersebut. Terpisah, Camat Paloh Yudi mengiyakan telah terjadi ke-

bakan di wilayah kerjanya, di mana lima unit rumah warga terbakar. Saat ini para korban sudah dilarikan ke rumah kerabatnya masing-masing. Untuk selanjutnya bagaimana nasib para korban, ia mengatakan akan tetap diusahakan seperti santunan. “Nantilah dirapatkan dengan pihak kabupaten,” kata dia. Diakui dia, kendala pemadaman kebakaran ini, kata dia, lebih dikarenakan Kecamatan Poloh sampai saat ini belum memiliki badan pemadam kebakaran. “Inilah kendala di Paloh, padahal sudah beberapa kali terjadi kebakaran, namun pemadaman kebakaran tidak ada, jadi saat kebakaran terjadi, warga hanya menggunakan alat bantuan seadanya,” keluhnya. Bahkan saat kejadian, lima rumah ludes tersebut, Yudi mengatakan bahwa hingga dua jam lamanya api berhasil dipadamkan. Itu pun, menurut dia, setelah mendapatkan bantuan dari badan pemadam kebakaran Sekura. “Waktu datang pun api sudah tidak berkobar kencang, hal ini kita maklumi (mereka) berangkat dari Sekura (Kecamatan Teluk Keramat) ke Paloh sudah memakan waktu sekitar 1,5 jam dalam perjalanan,” katanya. Mungkin masalah badan pemadam kebakaran ini bisa diperhatikan lagi, agar Kecamatan Paloh ke depan memiliki unit pemadam kebakaran. (har)

Sirkuit ASC Layak Gelar Kejuaraan Nasional SAMBAS – Suksesnya pelaksanaan Grass Track Sunday Race Exhibition oleh Amerta Sport Club (ASC) Sambas beberapa waktu lalu, mendapat sambutan hangat dari seluruh komponen masyarakat, khususnya di bidang olahraga otomotif. Salah satunya dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalbar. Induk cabang olahraga balap motor ini menyatakan bahwa Sikuit ASC layak sebagai tempat digelarnya kejuaraaan nasional (kejurnas). Dengan luas 10 hektar Sirkuit ASC,

ditambah suasana asri dan alami, di mana lokasi grass track ditempatkan di kawasan hutan, menjadikan suasana sirkuit seperti berada di kawasan hutan kota. Selain itu, lokasi grass track memiliki tanah berpasir, sehingga tidak membahayakan para crosser. “Inilah penilaian IMI Kalbar terhadap Sirkuit ASC hingga menempati dua terbaik se-Kalbar,” kata Ketua Panitia Sunday Race Exhibition, Hendro, baru-baru ini. Sayangnya, diakui Hendro, sirkuit

ASC belum memiliki perlengkapan perlombaan dan fasilitas memadai. Sebut saja belum ada WC umum, pedock, perlengkapan lomba, menara pengawas permanen, sekretariat lomba, akses jalan ke sirkuit, dan tribun penonton. “ASC hanya kekurangan fasilitas, kalau soal lokasi dan kualitas sirkuit pembalap, IMI mengakui hal tersebut. Tapi apakah untuk mendukung kelengkapan fasilitas sirkuit kita jalan sendiri, kan lucu, kita ingin Pemda Sambas juga proaktif,” pintanya.

Ia juga meminta pengusaha perhotelan dapat memberikan diskon harga untuk para peserta lomba yang menginap di Sambas. Dia berharap agar perhelatan yang mereka gelar nantinya dijadikan aji mumpung, sementara kegiatan yang mereka laksanakan bertujuan untuk meramaikan Kabupaten Sambas. “Jika kerjasama yang baik dapat dilakukan antara masyarakat pengelola, Pemkab Sambas dan pengusaha, saya yakin sambas akan maju,” kata dia. (har)

DOKUMEN

SIRKUIT AMERTA: Grass Track Sunday Race Exhibition yang digelar di Sirkuit Amerta Subah pada 25 September lalu.


Pontianak Post

KETAPANG

Kamis 29 September 2011

21

Satlantas Ketapang Maknai HUT ke-56

Tingkatkan Kinerja Lebih Profesional KETAPANG – Memaknai Hari Ulang Tahun Polantas ke-56, Satuan Lantas Polres Ketapang bertekad meningkatkan kinerja secara lebih profesional dengan melalui kemitraan. Sejumlah kegiatan dilakukan di antaranya: bakti sosial, giat simpatik dan peningkatan pelayanan polantas, pekan disiplin lalu lintas, dan kegiatan yang bersifat kemitraan dengan masyarakat. “Tema hari ulang tahun Polantas ke-56 yang kita angkat adalah melalui kemitraan kita mantapkan revitalisasi pelaksanaan tugas Polantas, guna mewujudkan keselamatan lalu lintas jalan dan pelayanan prima kepada masyarakat,” ujar Kapolres Ketapang AKBP I Wayan Sugiri melalui Kasat Lantas Polres Ketapang AKP Efos Satria Wisnuwardhana. Kegiatan pekan disiplin lalu lin-

tas yang mereka laksanakan salah satu tujuannya adalah dalam rangka cipta kondisi terkait ledakan bom di Solo. Antisipasi kejadian serupa di daerah, menurut mereka, perlu dilakukan sedini mungkin. Satuan lalu lintas berperan aktif bersama satuan lainnya. Selain itu, mereka juga melaksanakan kegiatan penegakan hukum di wilayah hukum Polres Ketapang. Mereka juga membagikan pamflet serta penempelan stiker bagi kendaraan yang sudah melengkapi dengan suratsurat. Penegakan supremasi hukum dalam bidang lalu lintas ini terlihat dilaksanakan anggota Lantas Ketapang secara rutin. Salah satunya pada Selasa (27/9) lalu. Dalam penegakan disiplin berlalulintas tersebut, setidaknya terjar-

ing satu unit kendaraan roda empat yang diduga hasil kejahatan dan untuk saat ini sudah dilimpahkan ke Satuan Reskrim Polres Ketapang untuk penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut. Kapolres Ketapang melalui Kasat Lantas mengimbau masyarakat untuk terus meningkat disiplin berlalulintas. Para pengendara diminta membawa kendaraan dengan dilengkapi surat menyurat kendaraan bermotor yang lengkap. Selain itu para pengendara juga diimbau untuk melegkapi kendaraan dengan kaca spion dan pemasangan helm secara benar. “Mematuhi rambu-rambu lalu lintas, berarti pengendara peduli dengan keselamatan di jalan raya,” ujar Kasatlantas. (ads)

RAZIA: memaknai HUT ke56 Polantas, Satlantas Polres Ketapang melakukan penegakan supremasi hukum di wilayah hukum Polres Ketapang dengan menggelar razia pada Selasa (27/9) lalu. ISTIMEWA

Kinerja BPN Kabupaten KetapangDikeluhkan Warga KETAPANG – Sejumlah warga mengeluhkan kinerja BPN yang dinilai lamban merespon kebutuhan warga untuk membuat sertifikat tanah. Misalnya saja Syahperi Muchsana, warga Jalan Rangga Sentap Kelurahan Sukaharja, Delta Pawan, yang mengaku sangat mengeluh karena telah lama mengajukan permohonan pembuatan sertifikat tanah, namun hingga kini tak kunjung selesai. “Padahal, beberapa waktu lalu, melaui media massa, Kepala Kantor BPN Ketapang berjanji akan segera menye-

lesaikan proses pembuatan sertifikat tanah yang saya ajukan melalui poetugas BPN sejak 3 tahun lalu, tapi sampai sekarang belum ada penyelesaiannya,” keluhnya. Agar sertifikat yang diajukan dapat segera terselesaikan, beberapa waktu lalu lalu ia mendatangi Kantor BPN Ketapang dan menayakan kepada salah satu pegawai BPN Ketapang tentang sejauh mana proses sertifikat tanah miliknya. Namun, saat bertandang ke BPN Ketapang, ia bertemu dengan Daron yang kemudian memanggil pegawai tersebut dan menanyakan

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

LENGANG: Tampak suasana di dalam Kantor BPN Ketapang begitu sepi, di mana pegawai hanya beberapa tenaga honorer yang berjaga di kantor tersebut.

proses sertifikat yang diurusnya. Kala itu pegawai bersangkutan berjanji bahwa keesokan harinya akan menyerahkan semua berkas proses sertifikat yang dimohon tersebut. Tetapi saat menyambangi BPN Ketapang keesokan harinya, Syahperi malah mendapati pegawai bersangkutan tidak masuk kantor. “Saat saya hubungi kala itu melalui telepon ia menjawab berkas lagi dicari dan sampai saat ini saya hanya dijanji-janjikan oleh petugas BPN, namun belum ada tealisasi nyata dari petugas BPN Ketapang untuk mem-

buatkan sertifikat tanah saya,” paparnya. Sementara itu, dari pantauan Pontianak Post pada Selasa (27/9) lalu, Kantor BPN Ketapang memang terlihat sepi. Hanya terdapat tiga orang pegawai honorer yang berjaga. “Hampir semua pegawai kantor di sini ke Pontianak untuk menghadiri hari ulang tahun Agraria, kemungkinan besok (kemarin, Red) baru pulang, yang ada hanya pegawai honor saja, ada tadi satu pegawai yang sudah pulang namun, dia ada urusan seben-

tar keluar,” kata satu pegawai BPN Ketapang yang enggan disebutkan namanya. Mendapati tidak ada pegawai yang bisa melayani membantu menguruskan pembuatan sertifikat tanah yang dimiliki, Nurhaida, salah satu pensiunan Dinkes asal Pontianak yang membeli tanah di salah satu daerah di Ketapang pun merasa kecewa. “Dulu saya waktu bekerja menjadi PNS, kalau ada undangan ulang tahun dan sejenisnya, paling yang datang hanya beberapa perwakilan saja,” sesalnya. (ash)

Pesta Rakyat Simpedes BRI Ketapang Spektakuler

Rusyantini Raih Daihatsu Terios KETAPANG – Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI Cabang Ketapang yang digelar di Taman Hiburan Rakyat Sepakat, Ketapang berlangsung sangat meriah dan spektakuler. Acara yang dis-

elenggarakan 24 – 25 September 2011 ini berhasil menyedot perhatian besar masyarakat Ketapang. Acara diawali pawai dari Kantor Cabang BRI Ketapang, Jalan

A. Yani menuju THR Sepakat ini diikuti iring-iringan rombongan kesenian antara lain Reog Ponorogo, Tarian Adat Dayak, Tarian Adat Melayu, Masrching Band, Cheer Leader, pramuka, sepeda

hias dan lainnya. Disepanjang jalan yang dilalui pawai, tampak sekali antusiasnya masyarakat untuk menyaksikan acara yang dihelat setahun sekali ini. Acara yang buka Sekda Ketapang, Drs. Andi Djamiruddin, M.Si., mewakili Bupati Ketapang dimulai dengan pemukulan beduk. Pada kesempatan tersebut Sekda Ketapang juga berkenan melakukan penarikan berbagai hadiah Simpedes berupa Mobil Dhaihatsu Terios, sepeda motor dan berbagai barang elektronik lainnya yang disaksikan langsung oleh notaris, pejabat Dinas Sosial, pihak kepolisian dan para undangan lainnya. Pada penarikan hadiah tersebut, Rusyantini, nasabah BRI Unit Ketapang Kota berhak memperoleh Hadiah utama berupa 1 unit mobil Dhaihatsu Terios. “Saya tidak pernah mengira dan menyangka akan memperoleh hadiah dari Simpedes, Saya sangat gembira sekali,” ungkap ibu rumah tangga, warga kauman Ketapang ini. Pimpinan Cabang BRI Ketapang, Supriyono, S.H., M.Hum pada sambutanya mengajak dan menghimbau

FOTO IST

DIABADIKAN: Putri Simpedes BRI Kab. Ketapang 2010 dan Putri Simpedes BRI Kab. Ketapang 2011 foto bersama dengan Pemimpin Cabang BRI Ketapang Supriyono, S.H., M.Hum sesaat setelah penobatan.

masyarakat yang belum memiliki tabungan Simpedes untuk segera memilikinya. Namun bagi yang telah memilikinya untuk terus meningkatkan saldo Simpedesnya, karena semakin besar peluang untuk memperoleh hadiah mobil Dhaihatsu Terios maupun hadiah lainnya yang diundi setiap 6 bulan sekali. Adapun tema PRS 2011 adalah “Rakyat Muda Simpedes“. Kegiatan yang telah menjadi traditional event tahunan di Ketapang ini diharapkan dapat juga sebagai wadah kreatifitas positif untuk mengasah bakat anak muda disamping tetap mengenalkan para generasi muda akan pentingnya menabung di bank, harapnya. “Simpedes memang singkatan dari Simpanan Masyarakat Pedesaan, namun jangan salah, karena fitur-fitur Simpedes san-

gat modern dan lengkap seperti adanya fasilitas on line real time, kartu ATM, phone banking, internet banking, SMS banking, transfer antar rekening, transfer ke bank lain, pembelian pulsa isi ulang, pembayaran tagihan seluler pasca bayar, tagihan Telkom, tagihan listrik, kartu kredit dan masih banyak lagi,” ungkapnya. Ditambahkan olehnya bahwa saat ini Tabungan Simpedes dapat dilayani di 13 jaringan Bank BRI yang tersebar diberbagai kecamatan dan kota sekabupaten Ketapang dan pada Oktober nanti akan bertambah satu kantor lagi berupa Teras BRI di Sukabangun, Ketapang jelasnya. PRS yang berlangsung selama dua hari penuh hingga malam ini menampilkan berbagai pertunjukan atraktif dan spektakuler. Dari tata panggung

dengan sinar laser hingga satu group band utama dan Festival 15 group band pendamping tingkat SMU serta penampilan 48 finalis Putri Simpedes yang berasal dari SMU sekabupaten Ketapang. Bahkan tak kalah serunya tampil pula acara kesenian seperti Reog Ponorogo dan berbagai tarian daerah, pembacaan syair gulung serta kegiatan bazaar yang menjual berbagai produk dari pakaian, kiliner, tanaman hias, asesoris dan produk UMKM lainnya. Acara ditutup Minggu Sore (25/9) dan juara pertama untuk festival band diraih Dimensia Band dari SMU Muhammadiyah Ketapang. Sedangkan Putri Simpedes 2011 Kabupaten Ketapang diperoleh Amellia dari SMA Pangudi Luhur Santo Yohanes Ketapang. (*/r)


kayong utara

22 tokoh

Apresiasi Kinerja Polsek BERHASIL diamankannya bandar judi kolokkolok oleh jajaran Polsek Simpang Hilir, mendapat apresiasi dari warga. Pemuka masyarakat Kecamatan Simpang Hilir, Baharudin, mendukung aksi nyata aparat penegak hukum tersebut. “Kami selaku masyarakat Simpang Hilir sangat mendukung penegakan hukum yang dilakukan Polsek dan jajarannya terhadap bandar judi kolok-kolok tersebut,” ungkapnya, Rabu (28/9). Permainan judi apapun bentuknya, diakui figur yang Baharudin juga Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bintang Reformasi (PBR) Kabupaten Kayong Utara ini, sangat besar mudarat atau dampak negatifnya dibanding manfaatnya. “Semoga dengan penangkapan tersebut, bisa menjadi pembelajaran bagi masyarakat kita yang lainnya,” ungkap sosok yang karib disapa Bahron tersebut. (mik)

kilas

Dua Atlet ke Popnas DUA atlet Kabupaten Kayong Utara yakni King Chang Kim (tinju) dan Mael (atletik) berhasil dikirim mewakili Kalbar ke Popnas 2011 di Riau. Bupati Kayong Utara Hildi Hamid pun berharap agar kedua atlet asal Kayong Utara ini mampu menunjukkan prestasi. “Pak Bupati Kayong Utara H HIldi Hamid berharap agar dua atlet ini mampu menunjukkan prestasi dengan membawa pulang medali. Dengan demikian, nama Kayong Utara tetap eksis di dunia tinju dan atletik,” ungkap pelatih dari Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Tinju Amatir Nasional (Pertina) Kayong Utara Damianus Yordan, Rabu (28/9). Dengan telah masuknya cabang tinju asal Kayong Utara di Popnas, saudara kandung petinju andalan nasional Daud ‘Cino’ Yordan ini sangat optimis, pada tahun 2012 mendatang dipastikan cabang tinju sudah masuk program olimpiade olahraga siswa (OOS). “Untuk itu, kami akan segera komunikasikan dengan Disdik dan Disbudparpora Kabupaten Kayong Utara. Saya optimis Kayong Utara mampu meraih prestasimengikuti seniornya yang mampu juara umum di Porprov,” ucapnya. (mik)

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

Mejahijaukan Saja Polhut!

ISTIMEWA

TERBENGKALAI: Pengerjaan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga Sukadana yang terbengkalai setelah dikabarkan beberapa petugas Polhut dari Dinas Kehutanan Provinsi Kalbar menghentikannya. Penghentian dilakukan karena pengerjaan tersebut dituding masuk ke dalam kawasan konservasi.

PONTIANAK – Anggota DPRD Provinsi Kalbar Andry Hudaya Wijaya sontak bersuara saat mengetahui pengerjaan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga, Sukadana, terhenti, akibat disanderanya alat berat oleh petugas Polhut Dishut Provinsi Kalbar. Menu-

rut dia, jika penyanderaan tersebut berdampak pada kerugian terhadap perusahaan yang menangani proyek tersebut, bisa saja dilakukan upaya hukum oleh perusahaan bersangkutan. “Jika dalam waktu yang dikehendaki tak bisa diker-

jakan, kemudian pengerjaan tidak bisa terselesaikan karena penyanderaan ini, pihak perusahaan bisa saja menempuh jalur hukum,” ujar legislator daerah pemilihan Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara tersebut ditemui sejumlah wartawan, kemarin (28/9)

di Gedung DPRD Provinsi Kalbar. Bahkan, figur yang sebelumnya bergelut sebagai advokat tersebut berjanji akan turut membantu untuk mengawal proses hukum ini, jika memang upaya tersebut harus dilakukan. Pasalnya pekerjaan tersebut menyangkut kepentingan masyarakat di desa itu. “Masyarakat di sana dari sejak dulu mengeluh air asin masuk ke lahan pertanian mereka, ini persoalan dan pekerjaan ini adalah solusinya,” ucapnya. Untuk diketahui, proyek ini dianggarkan melalui APBD Provinsi Kalbar sebesar Rp1.627.060.000. Pekerjaannya sendiri dilaksanakan oleh CV Satria Jaya. Andry mengingatkan semua pihak untuk sama-sama memikirkan bahwa pekerjaan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga tersebut telah dianggarkan dan ditender, serta dimenangkan salah satu perusahaan. Maka sudah seharusnya proyek tersebut segera terselesaikan, mengingat waktu berjalan dan anggaran daerah yang telah terkucur ke sana. “Saya kira kita perlu meminta agar pekerjaan tersebut dilanjutka karena ini sangat mendesak dan menjadi ke-

butuhan masyarakat,” ungkap Andry. Legislator Partai Golongan Karya tersebut mengingatkan bahwa persoalan rencana tata ruang wilayah di Kalbar belum terselesaikan, sehingga tidak bisa begitu saja muncul tudingan adanya kawasan konservasi pada proyek-proyek milik pemerintah. “Rencana tata ruang wilayah kita belum beres, kita juga kadang mengeluh, tidak sedikit masyarakat kita yang kemudian sampai dapur rumah mereka pun masuk kawasan konservasi karena pemetaan yang dilakukan Departemen Kehutanan, ini bagaimana?” tukas Andry. Andry sebetulnya tidak mempersoalkan aturan yang menjadi pijakan dari Dinas Kehutanan, namun dia juga meminta agar persoalan yang menyangkut kepentingan masyarakat tidak terabaikan. “Solusi terbaik adalah kita harus berpijak pada kepentingan masyarakat, jika bicara mengenai kawasan konservasi, itu sangat sepihak, rencana tata ruang wilayah kita belum selesai, sementara masyarakat di sana sagat membutuhkan tanggul air tersebut,” ungkapnya. (ote)

Direktur CV Purnama Layangkan Protes SUKADANA – Direktur CV Purnama Rasmi S melayangkan protes. Pasalnya, perusahaannya tidak masuk dalam pengumuman hasil koreksi aritmatik pada Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara.

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasar kan sebuah produk.. Contact person:

0561 -

735071

“Yang diumumkan dalam pengumuman hasil koreksi aritmatik hanya empat perusahaan. Sedangkan, perusahaan saya atas nama CV Purnama, yang juga ikut daftar dalam paket pekerjaan peningkatan Jalan Ampera tidak diumumkan,” ungkap Rasmi di Sukadana, Rabu (28/9). Dengan tak diumumkannya perusahaannya dalam hasil koreksi aritmatik, diakui Rasmi, jelas melanggar Perpres Nomor 54/2010 tentang Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah. Menurut aturan, menurut dia, semua perusahaan yang ikut daftar harus diumumkan secara terbuka. “Namun, kenapa perusahaan saya tidak diumumkan dan hanya empat perusahaan yang diumumkan? Apalagi, setahu saya dari empat perusahaan dimaksud, notabene satu group dan dua di antaranya persyaratannya tidak lengkap,” keluh Rasmi. Rasmi menduga telah dilakukan pengkondisian dalam paket pekerjaan dimaksud. Dia juga menilai, panitia yang ditunjuk tidak bekerja secara profesional. Betapa tidak,

banyak kesalahan yang dilakukan dalam pengumuman hasil koreksi aritmatik tersebut. Bukan hanya perusahaannya yang tidak diumumkan, diungkapkan Rasmi, kesalahan lainnya dari pengumuman tersebut dapat dilihat dari tulisan yang begitu banyak kesalahan. Misalnya pada bagian program tertulis ‘pembangunan/peningkatan jalan dan jembatan.’ Padahal, menurut dia, paket pekerjaan yang benar adalah peningkatan Jalan Ampera. Kesalahan lainnya, ditambahkan dia, terdapat pada isi pengumuman yang dituliskan seperti ‘pengaspalan Jalan Pramuka.’ “Setelah saya cek, untung nomor pekerjaannya benar,” kata Rasmi. Kesalahan yang tak seharusnya terjadi ini, buat Rasmi merupakan bukti bahwa kinerja panitia benar-benar tidak beres. Dia khawatir dikarenakan terlalu banyak proyek yang ditangani oleh panitia bersangkutan, sehingga kinerjanya berantakan. Kecewa dengan sikap panitia, Rasmi kemudian menemui Brian Sofian, plt Kepala Dinas PU Kabupaten Kayong

Utara. “Saya sudah sampaikan masalah ini kepada Kadis PU secara tertulis, bahkan tembusan ke Bupati cq Bagian Ekbang Setda Pemkab Kayong Utara, Inspektorat, PPK Dinas PU, dan PPTK Peningkatan Jalan Ampera,” ungkapnya. Sebelum menemui Plt Kadis PU, diakui Rasmi, dia juga sempat menghubungi Andi Wijaya selaku panitia paket pekerjaan tersebut. Dari pembicaraan via telepon, disayangkan dia bahwa yang bersangkutan mengaku tidak tahu dan akan melakukan kroscek terhadap hasil koreksi aritmatik yang telah diumumkan. “Dia (Andi Wijaya, Red) mengaku belum tahu, tapi pada pengumuman hasil koreksi aritmatik tersebut ada namanya, selaku panitia pengadaan barang/jasa pemerintah di lingkungan Dinas PU KKU dan dikuatkan dengan tandatangan oleh yang bersangkutan,” ucapnya. Setelah terjadi gejolak, termasuk protes yang dilakukan, belakangan kemudian dilakukan pengumuman baru oleh panitia. Namun sayangnya, pada pengumuman tersebut,

nama perusahaannya kembali diikutsertakan. “Tapi, pengumuman yang mungkin baru dipasang tadi pagi (kemarin, Red) itu, agak tersembunyi, karena berada di belakang. Sebab, biasanya diumumkan di papan pengumuman yang berada di depan atau pintu masuk Dinas PU,” kata Rasmi seraya berharap Bupati dan Kepala Dinas PU dapat menertibkan oknum ‘nakal’ di PU. Diketahui, peningkatan Jalan Ampera dikerjakan melalui sumber APBD Kabupaten Kayong Utara untuk tahun anggaran 2011 yang hampir mencapai Rp300 juta. Pada pengumuman hasil aritmatik tersebut, CV Srikandi berada pada urutan pertama, disusul CV Naturindo Perkasa, CV Nindira Dwi Perkasa, dan CV Diana. Hasil koreksi aritmatik tersebut hanya berupa ranking penawaran dan bersifat sementara. Sebelum pemenang resmi diumumkan, terlebih dahulu akan dilakukan evaluasi berupa administrasi, teknis, kewajaran harga, kualifikasi, dan pembuktian kualifikasi. (mik)


Pontianak Post

aneka

Kamis 29 September 2011

23

Tak harus Kaya Sambungan dari halaman 17

dan lain sebagainya. Dengan demikian, ia juga bisa mengatasi persoalan keluarga, masyarakat dan lain sebagainya. Henrikus men-

contohkan misalnya mencari pekerjaan, menciptakan lapangan pekerjaan, dan lain sebagainya. Karena itulah pendidikan yang baik harapannya berdampak secara signifikan

dalam mengatasi kemiskinan dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. “Mungkin seperti itulah yang dimaksudkan dari pertanyaan tadi, pemerintah tetap konsisten dalam per-

Jangan Terpancing Isu Sambungan dari halaman 17

bersama-sama, supaya terus dijaga. “Jangan rusak hanya karena ada berita bahwa beberapa hari yang lalu ada ledakan bom di gereja di Solo. Saya mohon maaf, yang ngebom ini mungkin beragama Islam. Tapi kita pertanyakan apakah dia ini muslim yang sejati? Kalau memang itu kelompoknya pengeboman di Cirebon, orang lagi salat saja di bom mereka,” ujar Adrianus. Ia berharap supaya umat beragama di Landak ini jangan terpancing oleh kondisi seper-

ti itu. Apalagi kadang-kadang agama ini dijadikan tameng atau kedok untuk kepentingan sekelompok orang. “Kita tidak tahu siapa persisnya dibalik itu semua. Oleh karena itu situasi-situasi seperti ini mari kita hadapi dengan arif dan bijaksana didalam menilai. Jangan sampai hal-hal seperti itu terjadi di Landak,” harapnya. Bupati menganggap bahwa manusia yang ada di Landak ini cukup beringas-beringas. Ada sedikit saja gejolak yang timbul, pasti akan ribut. “Boro-boro mau sejahtera, yang ada saja sudah habis se-

mua akibat terjadinya konflik. Hendaknya hal inipun harus menjadi kepentingan kita bersama. Demikian juga dengan kerukunan diinternal agama harus dijaga,” pintanya. Bupati menegaskan, Pemkab Landak juga mempunyai fungsi yang sama untuk menciptakan harmonisasi dan kerukunan dengan semua pemeluk agama. “Oleh karena itu sebagai pimpinan daerah, saya wajib hukumnya untuk memperhatikan kepentingan seluruh umat beragama di Landak,” katanya. (sgg)

Cornelis: Kalbar Cinta Damai Sambungan dari halaman 17

daerah masing-masing. ‘’Coba kalau suasana takaman, mana bisa masyarakat memutar perekonomian. Mana bisa orang Bengkayang misalnya jualan daging sapi ke

Singkawang,’’ katanya. Orang nomor satu di Kalbar ini, juga memberikan pendapat mengenai kasus bom di Solo. Dia pun berpesan kepada ulama saling manjaga dan memberikan pemahaman

kepada masyarakat. ‘’Sebagai tokoh dalam agama, jika mendapati umat yang kemungkinan keluar dari ajaran. Sehingga mempelintir ajaran sesuai versinya. Untuk bisa kembali ke ajaran yang benar,’’ katanya.(fah)

Tak Ada Izin Baru Untuk Sawit Sambungan dari halaman 17

membenamkan investasi di Kalbar, berupa eksplorasi tambang mineral, yang masih banyak terpendam di perut bumi kabupaten Sintang, Kapuas Hulu serta wilayah timur Kalbar. “Namun, ajakan buat investor harus didukung data valid mengenai bahan tambang itu sendiri. Sekarang tidak mungkin kita mengajak pengusaha berinvestasi di sini, tetapi tidak disertai data mengenai bahanbahan yang hendak diekplor,’’ tambah Alex. Kita, lanjutnya, tentu tak ingin menjual kucing dalam karung. Hingga, hitung-hitungan investor akan mendatangkan untung. Prinsipnya, mana ada investor mau masuk, tanpa data akurat. Jangan cuma bialng di sini ada ini ada itu, tetapi ketika ditanya kandungan atau depositnya, kita angkat tangan, lanjutnya. Disamping itu juga masalah pelayanan. Untuk meningkatkan pelayanan tersebut, maka dilaksanakan pertemuan teknis yang diikuti Pelayanan

Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Penanaman Modal Kabupaten kota serta dari BPMD Kalbar. “Kegiatan dua hari ini (rampung hari ini-red) kita manfaatkan maksimal dengan melalukan peninjauan PTSP yang dilakukan oleh Kubu Raya,” tambahnya. Peserta sendiri berasal dari 14 kabupaten dan kota. Dengan konsep ini (PTSP) maka akan tercipta birokrasi sederhana dengan mempercepat waktu dan pelayanan, koordinasi lebih baik dan efesien, menekan biaya perizinan, serta menyederhanakan persyaratan perizinan dengan mengembann sistem paralel. “Diharapkan pelayanan meningkat, mudah dan berakibat makin banyak pemodal yang berinvestasi di Kalbar ini,’” katanya. Sedangkan untuk menggenjot investasi di Kalbar, dalam waktu dekat dia, bersama BPMD se Kalimantan akan mengadakan pertemuan dengan 30 pengusaha Korea di Jakarta untuk membicarakan masalah investasi di Kaliman-

tan, khususnya Kalbar. Hal ini terkait dengan pulau Kalimantan ditunjuk sebagai Zona Lumbung Energi ke depan. Di perut bumi Kalimantan, masih banyak cadangan energi yang belum digarap atau sama sekali tersentuh. “Batubara Kapuas Hulu, Sintang, Melawi sampai sekarang belum digarap. Kita perlukan investor, tetapi investor mau masuk harus melihat kemungkinan-kemungkinannya. Iya toh? Mereka mau berinvestasi jelas tidak sembarangan. Perlu data kongkrit mengenai potensi yang ditawarkan. Sedangkan untuk bauksit Sanggau yang sudah digarap oleh PT Antam,” katanya. Sedang, sebagai lumbung energi maka infrastruktur menghubungkan pulau terbesar ini seperti rel kereta api, pelabuhan dan jalan, juga harus disiapkan. PTSP sendiri dinilai mutlak dilaksanakan, untuk memberi kemudahan kepada investor, sehingga gelaran Kalbar sebagai tujuh besar provinsi terbaik untuk berinvestasi akan terwujud. (*ing)

14 Truk Sawit Ditahan Polres Sambungan dari halaman 17

waktu setelahnya, pihak perusahaan melaporkan sebanyak 200 faktur dan kemudian 300 faktur pajak truk lainnya. ‘’Artinya, dari perusahaan itu, sebanyak 500 an unit truk, fakturnya belum terdaftar dan sudah beroperasi. Kemudian juga kendaraan-kendaraan tersebut belum di KIR. Sehingga itu tidak sesuai dengan

aturan,’’ katanya. Saat ini, lanjutnya, sebanyak 14 unit kendaraan sudah diamankan di Mapolres Bengkayang. Hal ini dilakukan, menunggu tidakan dari pihak perusahaan untuk segera memenuhi semua ketentuan sebelum sebuah kendaraan boleh dioperasikan. ‘’Karena tidak teregistrasi, Pemilik kendaraan melanggar Undang undang Lalulintas

Nomor 22 Tahun 2009, dimana setiap kendaraan wajib didaftar, baik yang baru maupun balik nama. Atau setiap lima tahun atau yang satu tahun,’’ katanya. Jika dihitung, mantan Kasat Samsat Polda ini. Kerugian bia ditaksir mencapai Rp5 miliar untuk 200 unit kendaraan. Jika itu 500 unit, artinya kendaraan dirugikan sebanyak Rp12,5 miliar. (fah)

Kios Harus Kantongi Izin Sambungan dari halaman 17

mereka (SPBU-SPBB) yang menyalah gunakan izin tidak menutup kemungkinan akan di cabut izin oprasionalnya. “Itulah isi himbuan yang sudah kita sampaikan pada pihak pengelola SPBU-SPBB, akhir pekan lalu,”ulasnya. Meski demikian, kesenjangan anatara peryataan pihak PT.Pertamina saat di komfirmasi Pemkab Sekadau dengan fakta yang terjadi di lapangan menjadi PR bagi Dinas, instansi terkait serta membutuhkan penelusuran dan pengawasan yang ketat. Stef sendiri mengakui saat ditanya pihak pengelola SPBU menyatakan suplay yang didapat tidak seperti kuota seharusnya. Jika diwaktu normal mer-

eka (SPBU) mendapat suplay 16 Kl (dua tangki) Premium, namun pada pekan lalu hanya disuplai 8 Kl (satu tangki) saja. Sedangkan untuk solar yang biyasa masing-masing SPBU perhari disuplay 8 Kl (satu tangki). Namu, pekan lalu terkadang tidak mendapat pasokan. “Kadang datang pagi merka jual siang habis, kadang datang sore besok harinya mereka jual,” tutur Stef meniru pengakuan para pengelola saat dikonfirmasi. Selain, masalah kelangkaan suplai dari pertamina, para pengelola SPBU juga mengungkapkan keluhan mereka akan banyaknya spekulan di pengantri pembeli umum dengan mengunakan kendaraan pribadi. Seperti di beberapa kabupaten lainya,

para pengantri kuras tersebut memannfaatkan posisi sebagai pembeli umum dengan kendaraan mobil prbadi yang bermuata tangki ratusan liter setiap kali isi. “Mereka tanya ala­sa­nya,­ untuk perjalanan, tapi setiap hariselaluadamengantri,”lanjut Step. Atas dasar tersebut, dikatakannya, para pengelola SPBU juga meminta adanya pengawasan dilapangan dari pihak Dinas dan aparat terkait atas ulah para spekulan tangki kuras yang menjadi donatur ke kioskios pengecer dengan harga di atas subsidi. “Mereka samapai minta kita standby di SPBU setiap hari dalam waktu seminggu saja, ini akan kita kordinasikan dengan apart terkait,”janjinya. (nie)

Pesona Baru Hasil Penyelamatan Abrasi Sambungan dari halaman 17

Semak belukar menghiasi bibir pantai. Tapi itu dulu. Kini, dengan tangan dinding sang pengelola semuanya hilang. Tentu untuk menata sebuah wajah suram seperti Tanjung Bajau ini membutuhkan dana tak sedikit. “Pasti besar dana untuk mengelolanya. Apalagi, kita harus membendung laut untuk tidak abrasi dan mengamankan pohon-pohon dan merapikan jalan dengan aspal agar memudahkan pengunjung untuk sampai ke tujuan,”

kata Aliong, kepada Pontianak Post yang menjumpainya sedang bekerja dan mengawasi megaproyek penataan. Dia tak mau menyebutkan angka pasti penataan tersebut. “Pasti besar. Angkanya jangan disebutkanlah. Tak enak,” kata pengusaha ini semangat. Menurut dia, penataan terus dilakukan dan pengunjung sudah bisa menikmatinya. “Silahkan datang dan nikmati keindahan laut Tanjung Bajau. Silahkan datang menikmati permainan air dan lainnya. Semua dibangun untuk

masyarakat,” katanya. Menurut Athony, Tanjung Bajau tentu tak kalah menarik dari tempat wisata yang ada di Indonesia. Terpenting lagi, pemerintah ikut melakukan promosi terhadap keberadaan Tanjung Bajau tersebut. “Pemerintah kota dan provinsi harus ikut andil dalam mempromosikan tempat wisata kita, walaupun kita sendiri juga telah melakukan itu. Promosi besar-besar tentu bisa menarik minat pengunjung baik dari dalam maupun luar negeri untuk berkunjung ke lokasi kita,” katanya. (*)

soalan pendidikan, karena itulah dalam hal pendidikan prosentase anggaran sudah ditetapkan pemerintah pusat, dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah, kita memang terbatas dengan jumlah tenaga guru dan sarana lainnya,” kata Drs Henrikus M.Si. Walaupun demikian, pemerintah daerah berusaha semaksimal agar pendidikan di daerah ini dapat merata. Salah satu yang dilakukan Pemkab Ketapang, misalnya melakukan penerimaan guru kontrak dan lainnya. Upaya meningkan kualitas pendidikan secara berta-

hap tersebut dalam upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat. Mensejahterakan dan mencerdaskan masyarakat, menjadi tekad pemerintahan Drs Henrikus M.Si dan Boyman Harun SH. Untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera, selain menjadi program pemerintah daerah, mereka juga meminta bantuan dari perusahaan yang ada di Ketapang dalam proram CSR. Karena itu, mereka mengharapkan agar program community development perusahaan yang ada di Ketapang

sinergis dengan Pemkab Ketapang. Karena program tersebut diarahkan untuk memberdayakan masyarakat. Dalam memberdayakan masyarakat, diarahkan bukan pada hal yang muluk-muluk, tetapi dari hal-hal yang sudah biasa dilakukan masyarakat, misalnya pertanian, perikanan, maupun peternakan. “Sejahtera yang kita maksud bukan harus kaya, tapi sesuai porsinya, misalnya yang tadi makan 2 kali sehari, bisa menjadi tiga kali sehari, begitu juga bisa berganti pakaian dan lain-lain,” ucapnya. (ads)

tersendiri bagi kelangsungan hidup biota laut,” tuturnya. Selain menjadi tempat berkembang biak bagi berbagai jenis ikan, udang dan kepiting. Juga menjadi habitat berbagai jenis satwa yang mulai jarang ditemui di tempat lain. Sebut saja misalnya Cekakak suci Todirhampus sanctus, hanya dapat dilihat di beberapa titik sepanjang garis pantai Kabupaten Ketapang. Dan berbagai jenis elang yang secara peraturan dilindungi menurut SK Mentan No.421/ Kpts/Um/8/1970 dan PP No.7 Thn 1999. Menurut Yudo Sudarto Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ketapang. keadaan ini jika dikelola dengan baik merupakan daya tarik wisata alam

yang sangat menguntungkan, dengan konsep pelestarian, dan dapat dijadikan factor pendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Ia mencontohkan di beberapa Negara, misalnya Malaysia, Brunai dan Thailand, sudah menjadikan masa migrasi burung pantai sebagai even pariwisata bertaraf internasional, tambahnya. Di akui Yudo minimnya informasi mengenai keberadaan migrasi burung-burung pantai ini menjadi kendala dalam hal promosi dan penjadwal even tersebut. Dinas Pariwisata sendiri sudah berusaha mempromosikan even ini dengan mengadakan pengamatan burung bersama sejak beberapa tahun lalu. (ash)

Migrasi Burung Sambungan dari halaman 17

Alkadri melakukan pengamatan sejak beberapa bulan terkahir ini mengatakan Kabupaten Ketapang menjadi tempat persinggahan dan tujuan burung-burung migrasi. “Dengan semakin banyaknya jenis burung yang datang di perairan pantai Kabupaten Ketapang, merupakan indikator bahwa keaslian dan keseimbangan alam masih baik,” ujarnya. Ia menjelaskan sebagian besar garis pantai ini menyediakan kondisi alami yang masih utuh. Hutan mangrove yang terpelihara dengan baik dan tidak terganggu dari kegiatankegiatan ekonomi masyarakat. “Ini mer upakan nilai

Anggota Harus Jeli Sambungan dari halaman 24

berkembang di wilayahnya secara profesional, termasuk dalam berkordinasi dengan semua stakeholder yang ada di daerah,” ungkap Danrem. Untuk materi yang ingin dikembangkan adalah agar unsur komandan dan staf Kodim 1204/SGUmampumerencanakan permasalahan berkaitan dengan OMSP, khususnya manajemen penanggulangan bencana alam, dengan mem-

polakan “mapping strategis” pada masalah yang dihadapi agar dapat merencanakan, menyiapkan dan mengambil keputusan yang sesuai dengan permasalahan. Untuk memenuhi hal itu, lanjut Toto, diperlukan suatu latihan yang dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut serta senantiasa diolah yudhakan dengan kemungkinan munculnya ancaman aktual yang di praanggapkan, sehingga latihan

benar-benar realistis sesuai dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis, yang pada gilirannya nanti, dalam aplikasi yang sesungguhnya. “Seluruh prajurit Kodim 1204/SGU akan mampu bertindak dengan cepat, tepat dan tuntas dalam mengatasi maupun dalam memberikan bantuan kepada pemerintah daerah terhadap ancaman dan permasalahan yang timbul diwilayahnya,” pungkas dia. (wah)

Bangun Karakter Pemuda Sambungan dari halaman 24

Penguatan praksis pengarusutamakan pemuda menemukan korelasinya secara filosofis, sosiologis, maupun yuridis dengan keberadaan Undang-

undang Nomor 40 tahun 2009 tentang kepemudaan. Yang mengamanatkan kepada pemerintah, pemerintah daerah, masyarakat dan organisasi kepemudaan untuk secara sinergi melaksanakan pembangu-

nan kepemudaaan yang berbasis pada pelayanan. “Termasuk kepemudaan yang menyentuh aspek penyadaran, pemberdayaan dan pengembangan pemuda itu sendiri,” pungkas Agus. (wank)

Jangan Lepas Tangan Bangun Perbatasan Sambungan dari halaman 24

pusat selama ini sudah luar biasa untuk pembangunan kabupaten, meskipun tidak semuanya bantuan tersebut diarahkan ke wilayah pebatasan. Akan tetapi setidaknya apa yang menjadi masukan dari masyarakat, harus diupayakan untuk dipenuhi. “Paling tidak beberapa persen dari apa yang mereka harapkan, bahkan kalau bisa 100 persen lebih bagus lagi. Tapi setidaknya ada tindakan yang kita lakukan, harus

ada andil dari pemerintah kabupaten untuk terlibat di situ, walaupun sebenarnya ada, namun saya pikir masih kurang,” kata dia. Pembangunan tersebut, lanjut Jeffray, dalam artian bukan perbatasan saja, namun daerah lain juga masih sangat membutuhkan pembangunan, sehingga diperlukan pemerataan. Namun disisi lain, pada kenyataannya perbatasan juga sangat penting untuk diperhatikan, sehingga membuat pemerintah pusat berupaya untuk

lebih memperhatikan wilayah perbatasan sebagai beranda Indonesia. “Kalau kita lihat pemerintah pusat sekarang sepertinya lebih giat, salah satunya dengan upaya pembentukan Badan Penggelolaan Perbatasan. Kok kita yang merupakan kabupaten perbatasan kurang memperhatikan, itu yang harus menjadi pertanyaan kita. Jadi Pemkab harus memperhatikan hal ini, dan bersama pemerintah pusat membangun kawasan perbatasan,” tuntasnya.(wah)

Perjuakan Dana RS Rujukan Sambungan dari halaman 24

sehingga untuk rumah sakit rujukan terlewatkan. Namun setelah kami melakukan pembicaraan dengan pemerintah pusat, maka mereka akan mengatur kembali pendanaan untuk rumah sakit tersebut dan memasukkan juga untuk rumah sakit rujukan,” jelas dia. Menurut Buang, keberadaan rumah sakit rujukan

yang representatif dianggap sangat vital. Sebab, sangat membantu masyarakat di wilayah timur Kalbar untuk berobat. Oleh karena itu, pihaknya terus mengupayakan tersedianya dana pembangunan, baik melalui dana APBD maupun pusat. Akan tetapi, disisi lain, dia mengharapkan ketersediaan sumber daya manusia, baik dokter maupun perawat, termasuk penyediaan alat kesehatan,

sehingga pada saat rumah sakit tersebut berdiri, maka akan siap beroperasional. “Tenaga SDM tersebut juga harus diupayakan mulai dari sekarang, namun saya sudah mendengar langsung dari bupati Sintang, mereka juga telah mempersiapkan tenaga dokter dan perawat. Tentunya ini sangat membantu, sehingga kita bersama-sama berharap semoga semuanya terealisasi,” tuntasnya.(wah)

Setiman: Saya Tak Punya Kepentingan pada RSUD Sambungan dari halaman 24

rencana ini hanya akan terealisasi jika ada dukungan dari semua pihak, termasuk masyarakat. Kalau segenap komponen memberikan dukungan, maka pembangunan bisa diwujudkan, karena dari pihak Kementerian Keuangan di Jakarta hal itu tidak masalah. “Saya memahami ada saran dari beberapa pihak agar Pemkab Sanggau lebih memfokuskan peningkatan dan pembenahan RSUD Sanggau yang ada saat ini. Namun, kondisinya untuk saat ini RSUD Sanggau sudah tidak memungkinkan lagi untuk ditingkatkan. Khususnya adalah untuk IPAL (Instalasi Pembuangan Air Limbah) sudah sangat sulit lagi untuk dibe-

nahi,” jelasnya. Setiman juga menegaskan, bahwa dalam rencana pembangunan RSUD Sanggau ini, dirinya tidak memiliki kepentingan sama sekali. Namun semata-mata adalah demi kepentingan masyarakat Kabupaten Sanggau. Hal tersebut perlu ditegaskannya, karena dia khawatir jika ada pihakpihak yang merasa curiga atas rencana membangun rumah sakit berkelas tersebut. “Saya kira dukungan bulat dari masyarakat sangat penting untuk memiliki mimpi tentang masa depan,” timpalnya. Sebelumnya, ada nada dukungan seperti yang disampaikan oleh Nasri Alisan ST, ketua PAN Kabupaten Sanggau, yang menganggap bahwa Kabupaten Sanggau memang

sudah saatnya memiliki RSUD Sanggau yang megah dan lebih lengkap pelayanannya, terlebih lagi jika bisa dijadikan sebagai rumah sakit rujukan di wilayah timur Kalbar. Selanjutnya, pendapat kontra juga disampaikan sejumlah pihak, diantaranya adalah anggota DPRD Sanggau Khironoto, yang menekankan tentang lebih pentingnya memperbaiki dan meningkatkan pelayanan RSUD yang ada saat ini. Sebab, dia menilai, rumah sakit yang ada saja ini pelayanannya masih belum maksimal dan masih banyak keluhan dari masyarakat. Dia sependapat jika lebih baik melakukan pembenahan saja terhadap RSUD yang ada, baik dari sisi pelayanan, manajemen dan sebagainya.(nto)


PRO-KALBAR Pontianak Post

24

PUTUSSIBAU

Bangun Karakter Pemuda WAKIL Bupati Kapuas Hulu Agus Mulyana mengatakan, upaya untuk membentuk dan menguatkan karakter pemuda, maka para pemuda diharapkan mengembalikan diri pada kegiatan yang bernuansa kepemimpinan. “Seperti aktivitas organisasi dan gerakan kepanduan. Karena aktivitas organisasi dan gerakkan kepanduan dapat membangun karakter pemuda yang maju dan berintegritas,” ungkap Agus. Menurut dia, pembanAgus Mulyana gunan kepemudaaan bagi masa depan suatu bangsa sangat penting. Oleh karenanya mesti diletakkan pemuda sebagai hibahan utama atau sebagai arus utama pembangunan nasional. Harus diakui secara kuantitatif maupun kualitatif pemuda merupakan potensi strategis bangsa. “Maka bangsa Indonesia akan lebih cepat pula mengapai masa depannya yang maju dan bermartabat,” katanya.

Kamis 29 September 2011

Pro dan Kontra Rencana Pembangunan Baru Rumah Sakit

Setiman: Saya Tak Punya Kepentingan pada RSUD SANGGAU--Berbagai komentar dan opini berkembang terkait dengan rencana Pemkab Sanggau membangun RSUD Sanggau senilai Rp235 miliar, melalui dana pinjaman dari Kementerian Keuangan. Silang pendapat tersebut, disikapi dengan bijak oleh Bupati Sanggau H Setiman H Sudin. Bupati mengatakan, bahwa dia menghargai dengan bijak berbagai pendapat yang terlontar selama ini.

Baik yang nadanya pro maupun yang kontra. Sebab, dia menilai, bahwa apa yang disampaikan oleh berbagai pihak itu tujuannya adalah sama, yakni demi kepentingan umum dan kebaikan Kabupaten Sanggau. “Di era demokrasi, setiap orang bebas untuk mengeluarkan pendapat, memberikan saran dan kritik, selama disampaikan sesuai dengan koridor yang ada. Demikian halnya dengan

masalah rencana pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanggau tersebut, saya dapat memaklumi sesuai dengan sudut pandangnya masingmasing,” jelas pria ramah ini. Setiman juga menegaskan, bahwa pinjaman ke Kementerian Keuangan nantinya, kalau jadi dilaksanakan, tidaklah akan sampai sebesar Rp235 miliar. Tetapi menurut bupati, nilainya tidak akan melebihi Rp150 miliar dan

SINTANG

Anggota Harus Jeli

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Perjuangkan Dana RS Rujukan

Ke Halaman 23 kolom 5

KODIM merupakan Komando Pelaksana Korem 121/ABW yang bersifat kewilayahan dan memiliki wilayah tanggungjawab di kabupaten, termasuk diantaranya Kodim 1204/SGU Sanggau dan Sekadau. “Sehingga anggotanya harus mampu dan jeli melihat segala persoalan dan turut membantu dalam menanggulanginya bersama steckholder terkait. Termasuk salah satunya adalah bencana banjir, dimana persoalan tersebut sering terjadi di wilayah ini,” kata Danrem 121/ ABW Kolonel Inf Toto Rinanto, usai membuka Gladi Posko I Kodim 1204/ SGU, Selasa (27/9). “Guna kesiapan operasi dan kemampuan tugas satuan agar mendapat hasil optimal, perlu pemeliharaan dan peningkatan kemampuan para unsur pimpinan dan staf Kodim 1204/SGU, dalam melaksanakan prosedur penyelesaian masalah yang

untuk membangun yang biasa-biasa saja. Setiman mengaku, tidak terlalu ngotot akan rencana itu. “Waktu kita ekspos di DPRD Sanggau beberapa waktu lalu, nilainya memang sebesar Rp235 miliar, namun saya kira jika pinjaman ini dilanjutkan, maka nilainya tidak akan sebesar itu,” ujarnya. Setiman juga mengakui, bahwa

Bagaimana pemerintah pusat mau membantu, kalau sementara kita di sini tidak memperdulikan dan tidak konsen terhadap perbatasan,” ujar Jeffray. Menurut dia, Kabupaten Sintang seharusnya bersyukur bahwa apa yang dilakukan pemerintah

SINTANG--Meskipun pembangunan Rumah Sakit (RS) Rujukan di Sintang tertunda pada 2011, namun DPRD Provinsi Kalbar akan terus memperjuangkan dana untuk mendukung pembangunan tersebut. Bahkan Komisi D yang membidangi kesehatan telah melobi pemerintah pusat agar mengucurkan dana. “Untuk rumah sakit rujukan di Sintang, kami sudah berusaha untuk diperbantukan melalui anggaran provinsi tahun mendatang, bahkan kami juga telah dua kali melobi ke pemerintah pusat, agar turut mendukung pembangunan rumah sakit ini,” ujar Buang Prahto Wibowo, ketua Komisi D DPRD Provinsi Kalbar, saat kunjungannya ke Kabupaten Sintang, Selasa (27/9). Buang mengatakan, sebenarnya dana bantuan dari pusat untuk pembangunan rumah sakit di wilayah timur Kalbar telah dianggarkan pada 2012. Namun rumah sakit yang dimaksud adalah rumah sakit tentara, serta rumah sakit di wilayah perbatasan Malaysia yang terletak di Kabupaten Kapuas Hulu dan Sanggau. “Pemerintah pusat sudah terlanjur mengeluarkan dana untuk pembangunan rumah sakit tersebut,

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

FOTO HERI MUSTARI

DANGKAL: Kapal tongkang milik Pertamina bersandar di dermaga Sintang dua hari lalu. Kini kondisi Sungai Melawi kembali dangkal, kedalaman air di dermaga tinggal 140 cm, BBM terpaksa diangkut lewat darat.

Jangan Lepas Tangan Bangun Perbatasan SINTANG--Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sintang Jeffray Edward, mengatakan dalam penganggaran dana untuk kawasan perbatasan, meskipun mengikuti peraturan pemerintah pusat, tidak berarti Pemkab harus lepas tangan. Sebab, hal tersebut harus terealisasi dalam APBD kabupaten untuk

mengisi pembangunan dikawasan perbatasan. “Walaupun penanganan perbatasan dibantu pemerintah pusat, jangan pula berarti kita mengabaikan. Karena ini merupakan keinginan lama masyarakat perbatasan, bukan hanya baru saat ini, dan ini harus kita bantu.


LFP

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

Soccer

25

Man United

3 v 3

FC Basel

UNTUNG SERI

Antara Bahagia dan Kecewa

Danny Welbeck

HASIL seri Manchester United menutup kebintangan Danny Welbeck di Old Trafford kemarin. Welbeck tampil gemilang di babak pertama dengan memborong dua gol United hanya dalam rentang semenit. Padahal, laga kemarin adalah kali pertama dirinya kembali bermain starter setelah cedera hamstring sebulan terakhir. Gol-golnya kemarin adalah torehan pertama Welbeck di Liga Champions. “Bisa mencetak dua gol di Liga Champions membuat saya terbang ke bulan,” ucap striker 20 tahun itu sebagaimana dilansir Sky Sports. Tapi, raut bahagia di wajah Welbeck seketika berubah ketika menanggapi hasil akhir timnya. “Karena ini laga tim, saya tentu kecewa. Kami unggul 2-0 di babak pertama dan Manchester United seharusnya bisa menyelesaikannya dengan mudah. Ini seperti bukan kami,” tutur pemain asli binaan akademi United tersebut. Welbeck lantas teringat debutnya di Liga Champions pada 25 November 2009. Kala itu, dia

termasuk pemain yang banyak menuai kritik saat United dipermalukan klub Turki Besiktas di Old Trafford. Aib itu meruntuhkan rekor tidak terkalahkan United dalam laga home Eropa selama empat tahun. “Pengalaman adalah pelajaran berharga. Kami kecewa hari ini (kemarin, Red), tapi kami akan kembali seperti sedia kala ke depannya,” jelas pemain asli binaan akademi United itu. Apa yang dirasakan Welbeck dirasakan winger Ashley Young. Penyelamat United itu sangat antusias karena impiannya berlaga di Liga Champions terkabul. “Bermain untuk Manchester United di kompetisi-kompetisi besar adalah mimpi setiap pemain,” tutur eks pemain Aston Villa itu seperti dilansir MUTV. “Saya puas dengan laga debut saya (di Liga Champions). Tapi, sebagai bagian dari tim, hasil akhir memang tidak memenuhi harapan kami,” sambung pemain yang telah mengemas tiga gol bagi United itu. (dns)

HALAU: Pemain Manchester United Ashley Young (kanan) menanduk bola yang berusaha dihalau pemain FC Basel. AFP PHOTO/ANDREW YATES

Man United

Statistik

9 Tembakan ke Gawang 7 Tembakan Melenceng 2 Penyelamatan 3 Sepak Pojok 6 Offside - Kartu Kuning - Kartu Merah 5 Pelanggaran 60% Penguasaan Bola

FC Basel 5 9 6 3 2 2 12 40%

MANCHESTER - Main di kandang, unggul dua gol dulu, tapi Manchester United masih saja tak mampu menang. Klub raksasa Inggris itu dipaksa bermain imbang 3-3 saat meladeni FC Basel (Swiss) pada matchday kedua fase grup Liga Champions di Old Trafford kemarin dini hari. United bahkan bisa dibilang beruntung tidak kalah. Sebab, mereka sempat ketinggalan 2-3 hingga Ashley Young menyamakan skor di pengujung laga. Ini kalai kedua Setan Merah - julukan United - tak mampu mengalahkan Basel di Old Trafford. Pada musim 2003-2004, United ditahan Basel 1-1. Dengan hasil seri ini, United tertahan di peringkat ketiga klasemen grup C dengan 2 poin. Sedangkan Basel memperkuat posisinya di puncak dengan 4 poin. Benfica yang kemarin menang 1-0 atas Otelul Galati di Rumania, berada di posisi kedua dengan poin sama dengan Basel tapi kalah selisih gol. United sejatinya mengawali laga dengan bagus. Turun tanpa duet striker utama Wayne Rooney dan Javier “Chicharito” Hernandez yang cedera, United masih memiliki Danny Welbeck yang di-support Ryan Giggs. Pada menit ke-16 dan ke-17, dua kali umpan Giggs diselesaikan Welbeck sehingga tuan rumah leading 2-0 sampai turun minum. Tapi, di babak kedua, situasinya berbalik. Basel membalikkan keadaan melalui dua pemain bernama belakang Frei yang tidak memiliki hubungan keluarga. Yakni, Fabian Frei dan Alexander Frei. Fabian mencetak gol pertama Basel pada menit ke-58, sedangkan Alexander melengkapinya pada menit ke-60 76 (penalti).

Ibu Berbatov Lepas dari Upaya Penculikan SOFIA - Penculikan yang me- dan anak Berbatov juga pernah libatkan keluarga pemain sepak mendapatkan ancaman serupa bola ternama bukanlah hal baru. dari mafia Bulgaria. Adik Berbatov, Kali ini, giliran striker Manchester Asen, juga pernah menghilang United Dimitar Berbatov yang setelah terlibat penipuan kartu jadi korban. Untungnya, baru kredit. Hanya, untuk kasus ibunya, berupa ancaman dan berhasil sepertinya ada motif lain. digagalkan. Diperkirakan ada motif politik Keluarga Berbadi baliknya. Sebab, tov yang menjadi ibu Berbatov yang incaran penculikan mantang atlet bola adalah ibunya Martangan itu sekarang garita. Tapi, kepolimerupakan politisi. sian akhirnya berDia anggota dari hasil menangkap salah satu partai orang yang diangpolitik berpengaruh gap bertanggung di Bulgaria. jawab mengirimBerbatov sendiri kan surat ancaman sempat terbang ke penculikan melalui Bulgaria mengguemail. nakan pesawat cartBerdasarkan eran yang diatur oleh Dimitar Berbatov kabar yang dilanSir Alex Ferguson, sir The Sun, polisi menangkap manajer United. seorang pria bernama Petar AnSebelumnya, berdasarkan tonov di Blagoevgrad. Sekarang, kabar yang beredar di berbagai pria berusia 38 tahun itu berada media Bulgaria. Mantan kapten dalam pemeriksaan tapi polisi timnas Bulgaria itu pernah membelum mengajukan tuntutan ke- buat perjanjian dengan mafia dan padanya. membayar 500 ribu pounds atau Antonovdicurigaimengirimkan setara Rp 6,9 miliar agar menjauhi surat ancaman akan menculik ibu keluarganya. Berbatov dan meminta tebusan Terkait dengan kasus ibunya, kepada keluarganya. Belakangan sekarang Berbatov sudah bisa Antonov membantah tuduhan itu tenang. Sebab, orang dicurigai dan mengatakan bahwa rencana sebagai pelaku sudah ditahan itu hanyalah gurauan. kepolisian. Berbatov bisa kembali Ini bukan kali pertama keluarga berkonsentrasi untuk mendapatBerbatov mendapatkan ancaman kan kepercayaan menjadi pemain penculikan. Dulu, pasangan hidup utama di United. (ham)

Ceroboh menjadi kata yang dipilih pelatih United Sir Alex Ferguson menggambarkan permainan anak asuhnya kemarin. “Saya pikir terlalu banyak pemain kami yang maju ke depan, terlalu jauh (meninggalkan posisinya, Red),” ungkapnya kepada MUTV. Ferguson sebenarnya telah mewanti-wanti pemainnya saat turun minum. “Gaya menyerang pemain kami di babak pertama fantastis. Tapi, selalu ada gap antara pemain tengah dan belakang. Jika penyelesaian akhir lawan bagus, Basel bisa mencetak tiga gol di babak pertama. Kami menyia-nyiakan laga ini,” jelasnya. Pelatih yang akrab disapa Fergie itu menuding anak asuhnya terlalu menganggap remeh lawan. “Ini sepak bola Eropa dan pemain harus menyadari mereka tidak selalu menikmati permainan. Ini sekaligus peringatan bagi kami,” terang pelatih yang mempersembahkan dua gelar Liga Champions bagi United itu. Dari kubu Basel, hasil seri di kandang United laksana kemenangan. “Untuk semalam, kami seperti raja di Swiss,” kata striker sekaligus kapten Basel Marco Streller di situs resmi UEFA. Sementara itu, pelatih Basel Thorsten Fink mengaitkan hasil di Old Trafford dengan kekalahan Bayern Munchen 1-2 saat melawan United pada final Liga Champions 1999. Kala itu, Fink berstatus sebagai pemain Bayern dan masuk sebagai pemain pengganti sepuluh menit terakhir. “1999 adalah pengalaman negatif, sedangkan hasil hari ini (kemarin, Red) adalah saatnya perayaan,” katanya. (dns/ca)

Hasil Kemarin (28/9) Grup A Bayern Munchen v Man City (Gomez 38, 45+1) Napoli v Villarreal (Hamsik 14, Cavani 17-pen) Klasemen Sementara 1. Munchen 2 2 0 2. Napoli 2 1 1 3. Man City 2 0 1 4. Villarreal 2 0 0

2-0 2-0

0 0 1 2

4-0 6 3-1 4 1-3 1 0-4 0

Grup B CSKA Moskow v Inter Milan (Dzagoev 45+3, Love 77/Lucio 6, Pazzini 23, Zarate 78) Trabzonspor v Lille (Colman 75-pen/Sow 31) Klasemen Sementara 1. Trabzonspor 2 1 1 0 2. Inter Milan 2 1 0 1 3. Lille 2 0 2 0 4. CSKA Moskow 2 0 1 1

3-1 4 3-3 4 3-3 1 4-5 1

Grup C Man United v FC Basel 3-3 (Welbeck 16, 17, Young 90/F.Frei 58, A.Frei 60, 76-pen) Otelul Galati v Benfica 0-1 (Bruno Cesar 41) Klasemen Sementara 1. FC Basel 2 1 1 0 2. Benfica 2 1 1 0 3. Man United 2 0 2 0 4. Otelul Galati 2 0 0 2

5-4 4 2-1 4 4-4 2 1-3 0

Grup D Real Madrid v Ajax Amsterdam 3-0 (Ronaldo 25, Kaka 41, Benzema 49) Olympique Lyon v Dinamo Zagreb (Gomis 23, B.Kone 42) Klasemen Sementara 1. Real Madrid 2 2 0 0 2. Lyon 2 1 1 0 3. Ajax 2 0 1 1 4. Dinamo Zagreb 2 0 0 2

2-3

1-1

2-0

4-0 6 2-0 4 0-3 1 0-3 0


All soccer

26 3 Real Madrid v Ajax 0

+

disodori tawaran bagus. Itu karena Real menganggap melepas Kaka lebih ekonomis dibandingkan mempertahankannya karena akan menyedot anggaran besar untuk gaji hingga 2015. Sejauh ini, Paris SaintGermain (PSG) dan Arsenal merupakan dua klub yang paling serius ingin memboyong mantan bintang AC Milan tersebut. PSG yang disokong finansial kuat dari investor Qatar diklaim telah menyiapkan tawaran 20 juta euro (Rp 242 miliar). Link antara Kaka dan Direktur Olahraga PSG Leonardo merupakan nilai plus bakal tercapainya deal. Ya, Leonardo-lah yang berperan mendatangkan Kaka ke Milan delapan tahun lalu. Kala itu, Leonardo menjabat sebagai scout Rossoneri - sebutan Milan - untuk kawasan Amerika Latin. (dns) Kaka

MUNCHEN - Performa Bayern Munchen di Allianz Arena awal musim ini begitu luar biasa. Tercatat, dalam sebelas laga di semua ajang (Bayern selalu menang dan tak pernah kebobolan di markas mereka. Nah, rekor sempurna itu berlanjut kemarin dini hari WIB. Itu menyusul kemenangan 2-0 (2-0) yang ditorehkan Die Roten-julukan Bayern atas Manchester City di matchday kedua Liga Champions. Kemenangan itu sekaligus memantapkan posisi Bayern di puncak klasemen sementara grup A. “Selama 25 menit pertama, City adalah tim yang bagus. Itulah alasannya mereka menjadi penantang Manchester United di Premier League,” kata Jupp Heynckes, pelatih Bayern, seperti dilansir Reuters.Bayern memimpin saat laga sudah memasuki menit ke-38 melalui MarioGomez.Bomberjangkung ini memanfaatkan bola muntah sepakanFranckRiberyyangsempat diteruskan Thomas Mueller. Gomez kembali memanfaatkan bolamuntahsekaligusmencetak gol kedua pada menit ke-45. “Kami terus berusaha memperbaiki diri, kami memaksimalkan kelemahan lawan dan kami menunjukkan betapa padunya kami. Untuk tetap menjaga clean sheet, terutama di turnamen sepertiini,adalahhalyangsangat bagus,” kata Heynckes. Kemenangan sekaligus terjaganya rekor sempurna Bayern memang di luar prediksi. Sebab, fakta historis menunjukkan, kalau Bayern hanya sekali meraih

Hasil Rapat tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga tBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln SEPtEMBER 2011 PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.096,41,-

Harga CPO/ Kg Rp. 7.324,99

• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.180.18,-

(tidak termasuk PPN)

• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.310.74,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.355,75,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.400.00,-

Harga Kernel/Kg : Rp. 3.235,44,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 86.75 %

• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.445.01,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.490,65,tIM PENEtaPaN HaRGa PEMDa tINGKat I KaLBaR

+

Kamis 29 September 2011

Jaga Rekor Sempurna

PENEtaPaN HaRGa taNDaN BuaH SEGaR (tBS)

• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.266.50,-

l

2 Bayern Munchen v Man. City 0

Kaka Kembali Bersinar MADRID - Real Madrid masih sempurna di fase grup LigaChampions.Realmenorehkan kemenangan keduanya setelah mengungguli Ajax Amsterdam tiga gol tanpa balas di Santiago Bernabeu kemarin. Di matchday pertama (14/9), jawara sembilan kali itu mencuri kemenangan 1-0 di kandang Dinamo Zagreb. Kemenangan atas Ajax menandai kembali bersinarnya Kaka. Pemain terbaik dunia 2007 itu menghiasi scoresheet bersama nama-nama reguler seperti Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema. Gol Benzema juga lahir berkat assist Kaka. “Kami ikut bangga dengan Kaka atas performanya musim ini,” ungkap asisten pelatih Real Aitor Karanka kepada TVE. Di musim ini, Kaka sudah turun dalam tujuh laga, tiga di antaranya sebagai starter, dan mengemas dua gol. Itu merupakan start terbaik playmaker 29 tahun Brazil tersebut di tahun ketiga membela Real. “Sangat penting bagi tim kami dengan dia bermain dalam level tinggi. Kaka adalah pemain hebat dan memiliki kesempatan mengembangkan karirnya di klub kami sama seperti pemain lainnya,” jelas Karanka yang menggantikan pelatih Jose Mourinho karena tengah menjalani skors itu. Hanya, kembali bersinarnya performa Kaka tetap membuat namanya dikaitkan dengan pintu keluar Los Merengues di bursa transfer Januari nanti. Real disebut tidak akan menolak apabila

Pontianak Post

+

AFP PHOTO / CHRISTOF

JatuH: Pemain tengah Bayern Munchen Bastian Schweinsteiger (kanan) terjatuh saat berebut bola dengan pemain depan with Manchester City Sergio Agüero pada lanjutan Liga Champions Group A di Allianz Arena Munchen (27/9).

kemenangan dalam 17 laga awan.“Kamiharusmemperbaiki sebuah gol yang bodoh,” keluh home melawan klub Inggris. diri. Kami bermain hebat dalam Roberto Mancini, manajer City. Apalagi, mereka harus meng- 25 menit awal dan pada menit Dari segi permainan, Mancini hadang duet Edin Dzeko-Sergio ke-30 ke atas, kami kebobolan mengakui Bayern lebih unggul. Aguero yang te- “Bayern memang lebih Statistik Pertandingan lah mengemas Bayern Munchen baik dari kami kali ini, Manchester City 14 gol di Premier 24 tapi kami masih punya Tendangan Melenceng 9 League. empat laga sisa dan saya 11 Tendangan ke Gawang 4 Te r n y a t a , 11 pikir kami bisa mengPelanggaran 20 gawang Bayern 3 hancurkan mereka di Sepak Pojok 1 Penguasaan Bola 47% yang dikawal 54% Manchester nanti,” kata Kartu Kuning 4 kiper Manuel 0 Mancini. Penyelamatan 9 Neuer tetap per- 4 Pada matchday keti-

HaRGa KOMODItI DaN PaKaN tERNaK DI PONtIaNaK

Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

Harga Rp. 6.500,Rp. 20.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 18.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

MINGGU KE 5 SEPTEMBER 2011

ga, City akan menjamu Villarreal di Etihad Stadium (18/10). Mancini menegaskan, timnya harus meraih hasil maksimal setelah gagal di dua laga awal. Di mana, sebelum ditundukkan Bayern, City hanya bisa bermain seri 2-2 lawan Napoli. “Kekalahan ini harus menjadi pelajaran dan juga menambah pengalaman bagi kami di kancanh Eropa,” ujar mantan pelatih Inter Milan itu. (ham/bas)

PERKEMBaNGaN HaRGa Rata-Rata BEBERaPa BaHaN POKOK PENtING DI KOta PONtIaNaK NO. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NaMa BaRaNG BaHaN KEButuHaN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SatuaN

HaRGa

KEt.

NO.

NaMa BaRaNG

12 april 2011 SatuaN HaRGa KEt.

BaHaN KEButuHaN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.000 9.500 71.500 Kualitas a 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop. Kalbar

+

cmyk


27

Pontianak Post ● Kamis 29 September 2011

Melacak 

CSejati INTA Berapa banyak hubungan yang kamu miliki sebelum bertemu pria yang tepat, yang akan menjadi cinta sejatimu?

PEMAIN : Anna Faris, Chris Evans, Ari Graynor, Andy Samberg, Zachary Quinto, Joel McHale, Thomas Lennon, Dave Annable SUTRADARA : Mark Mylod STUDIO : 20th Century Fox GENRE : Komedi, romantis RILIS : 30 September 2011

ALLY Darling (Anna Faris) menyadari banyak kehilangan dalam hidupnya. Hubungan asmara terbarunya terasa begitu datar-datar saja. Dia pun baru saja dipecat dari pekerjaannya. Ally telah banyak menjelajah cintanya bersama banyak laki-laki yang telah menjadi mantan-mantannya. Dia tidak pernah punya hubungan serius. Sampai suatu ketika dia membaca sebuah majalah yang dapat merubah pola pikirnya. Dia membaca sebuah artikel yang mengejutkan. Artikel itu memperingatkan bahwa 96% wanita yang pernah memiliki hubungan dengan dua puluh atau lebih laki-laki tidak akan mungkin untuk menemukan suami, artikel yang dibacanya itu menyatakan bahwa wanita dengan tipe seperti dirinya akan sendiri selamanya. Dari situlah dia bertekad untuk mengubah hidupnya dan membuktikan artikel yang dibacanya tersebut salah besar, Ally pun meluncurkan aksi untuk mencari sebanyak dua puluh mantan kekasihnya. Aksinya tersebut adalah usaha untuk mencari siapakah salah satu diantara dua puluh mantan kekasihnya yang merupakan cinta sejatinya. Dia pun terjerat dalam sebuah misi untuk menemukan pasangan yang sempurna dari antara banyak mantan pacarnya. Saat masih berusia 20an, Ally memang selalu punya masalah memilih teman kencan. Mulai dari pria kutu buku hingga pria beraksen aneh. Namun, Ally dengan penuh semangat kini mencoba melakukan perjalanan kilas balik untuk melacak jejak pria di masa lalunya. Untuk itu, ia meminta bantuan tetangganya, Colin Shea (Chris Evan) untuk memilihkan pria di masa lalu yang mungkin jadi cinta sejatinya. Colin adalah pria tampan yang seringkali kabur dari teman kencannya. Dalam perjalanannya, Ally tertarik pada Colin. Apakah misi ini akan tetap dilancarkan untuk mendapatkan jodoh dari salah satu mantan pacarnya, ataukah Ally jatuh dalam pelukan ‘sang Captain A m e r i c a’ tersebut dengan mudahnya? Yapz, “What's Your Number?” berkisah tentang seo r a n g wanita yang mencoba melacak pria di masa lalunya untuk mendapatkan cinta sejati. Nomor berapakah yang dipilih Ally untuk menjadi pendamping hidupnya? (*/bbsb)

MONEYBALL

Terobosan Dahsyat

RESENSI FILM

Billy Beane (Brad Pitt), manager tim baseball Oakland Athletics ini memang luar biasa. Ia bertanggung jawab untuk membawa timnya menjuarai liga dengan jumlah anggaran yang sangat minim. Ia telah membujuk para staf yang sebagian besar sudah paruh baya agar menggunakan sistem analisis komputer untuk mengumpulkan pemain demi membentuk tim yang mampu bersaing di kancah profesional. Sistem ini awalnya diperkenalkan Peter Brand (Jonah Hill) kepada Billy. Namun, semua tak berjalan dengan mudah, namun Billy Beane berhasil menghasilkan satu tim yang benar-benar kompetitif. (*/int) PEMAIN: Brad Pitt, Jonah Hill, Robin Wright Penn, Philip Seymour Hoffman, Kathryn Morris, Rick Yudt, Stephen Bishop  SUTRADARA: Bennett Miller  GENRE: Drama

MOVIE FREAK

Mirip Kisah Nabi Nuh

MELIHAT judulnya aja orang udah banyak bertanya-tanya, apa sih menariknya film ini atau apa maksud dari film ini? Tapi jika kamu pintar membacanya, kamu pasti akan bisa menebak apa maksud serta menariknya film ini, seperti halnya movie mania kita kali ini, yang memiliki alasan tersendiri memilih film 2012 sebagai film favoritnya. BY: GHEA LIDYAZA SAFITRI

Film ini terinspirasi oleh peristiwa hari kiamat perhitungan kalender maya yang diprediksi terjadi pada Desember 2012, dimana bencana-bencana besar sudah banyak terjadi di beberapa belahan dunia, alasan itulah yang membuat Rezky memilih film ini sebagai film favoritnya. Alur cerita serta teknik bencana yang diciptakan tampak nyata dan membuat kita seaka-akan terbawa di dalamnya. “Settingnya bagus banget, pokoknya semuanya serba real, ide ceritanya pun menarik,” tutur mahasiswa Teknik Lingkungan ini. Menurutnya jalan cerita yang disuguhkan seperti kisah Nabi Nuh.

Perbedaan dari kisah Nabi Nuh adalah kendaraan yang digunakan. Di dalam film 2012 kendaraan yang digunakan adalah sebuah bahtera super canggih. Cerita dimulai saat bencana besar sudah mulai menghantam dan membuat sebagian belahan dunia menjadi lautan dan tidak ada satupun daratan yang tersisa, hingga akhirnya setelah melewati perjalanan cukup jauh dan hanya tersisa sebagian besar orang, para korban yang selamat ini akhirnya berhasil menemukan daratan baru untuk kehidupan mereka selanjutnya pada tanggal 27 Januari 0001. bagi cowok yang akrab disapa Rezky ini, film 2012 ini sedikit memberikan pesan agar kita tetap menjaga dan melestarikan lingkungan. Semua bencana yang terjadi serta merta bukan kesalahan alam, melainkan kesalahan manusia juga. Untuk itu sebagai makhluk hidup kita juga harus saling menjaga. Karena kita tidak tahu kapan kiamat itu tiba**

Rezky Dwi Satria


28

Gemar membaca Pontianak Post

l

Kamis 29 September 2011

Janji Setop Bermain Layangan

+

PONTIANAK—Sekira 100 siswa Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Asysyamsiah Pontianak Timur berjanji untuk berhenti main layanglayang. Janji itu mereka sampaikan saat sosialisasi Pontianak Gemar Membaca dan Generasi Hemat Listrik yang digelar Pontianak Post dan PLN Cabang Pontianak, Rabu (28/9). MIS Asysyamsiah yang beralamat di Tanjung Hulu mendapat giliran dikunjungi PLN Cabang Pontianak. Melalui sambutan singkatnya, Kepala MIS Asysyamsiah, Darmiwati menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pontianak Post dan PLN Cabang Pontianak. “Saya senang sekali Pontianak Post dan PLN Cabang Pontianak berkunjung ke sekolah kami. Ini kesempatan yang sudah kami tunggu. Jujur siswa kami sangat senang dengan bantuan berupa madding dan koran gratis,” kata Darmiwati. Sebelum mengakhiri samb-

+

utannya, Darmiwati mengingatkan kembali dan sangat mendukung himbauan PLN Cabang Pontianak, agar anakanak tidak lagi bermain layangan. Ia juga berjanji akan terus mendukung sosialisasi PLN dalam mencegah permainan layang-layang. Antusias siswa dalam mengikuti sosialisasi ini baik sekali. Anakanak mendengarkan secara seksama apa yang dijelaskan Syarif Usman, Manajer SDM PLN Cabang Pontianak. Usman menjelaskan tentang bahaya bermain layanglayang. Saat Usman menanyakan, apakah ada yang suka main layang-layang? Ternyata yang ngangkat tangan banyak sekali. “Wah ternyata masih banyak juga ya yang suka main layanglayang,” kata Usman.

Dihadapan siswa, Usman menjelaskan tentang bahaya bermain layangan. Bahaya pertama, lanjut Usman, akibat permainan laying-layang yang menggunakan kawat dapat mengganggu pasokan listrik ke rumah masyarakat. Kemudian, sampah layangan yang nyangkut ke kabel listrik akan menimbulkan arus pendek dan konsleting. PLN Cabang Pontianak, kata Usman, terus melakukan sosialisasi tentang bahaya layangan pada jaringan listrik. Tujuannya, tidak lain hanya untuk mengurangi gangguan listrik yang disebabkan oleh layang-layang. Di akui Usman, musim layangan yang tiada hentinya di wilayah Pontianak ternyata berdampak pada meningkatnya jumlah gangguan. Upaya pembersihan terhadap sampah layang-layang belum membuahkan hasil. PLN juga mengharapkan kerjasamanya kepada masyarakat. Agar tidak lagi bermain layang-layang guna lancarnya aliran listrik dan tidak adanya lagi pemadaman yang diakibatkan oleh kawat layangan.(agg)

+

HEMAT LISTRIK : Manager SDM PLN Pontianak mengajak siswa MIS Asysyamsiah berhemat listrik.

Angga/Pontianak Post.

+

cmyk


Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

29


WORLD SPORT

30 2 CSKA Moskow v Inter Milan 3

Sport. Lisbon

Kembali ke Jalur yang Benar MOSKOW - Claudio Ranieri membawa angin segar bagi Inter Milan. Setelah mengantarkan Inter meraih kemenangan perdana di Serie A Liga Italia atas Bologna (25/9), kini dia membawa kemenangan bagi Inter di Liga Champions. Ya, tim berjuluk Nerazzurri itu membawa pulang tiga angka dari Luzhniki, dengan kemenangan 3-2 (2-1) atas tuan rumah CSKA Moskow pada matchday kedua kemarin dini hari. Mereka pun bertengger di posisi kedua grup B dengan tiga angka. Inter hanya tertinggal satu angka di belakang penguasa klasemen sementara yang diduduki Trabzonspor yang pada matchday kedua menahan imbang Lille 1-1 (0-1). Trabzonspor adalah tim yang mengalahkan Inter 1-0 pada matchday pertama (14/9). “Saya puas dengan tiga angka ini, menunjukkan kami telah kembali ke jalur yang benar. Saya tidak tahu akan sampai di mana perjalanan kami, tapi saya tegaskan bahwa tim ini telah menunjukkan dirinya di Italia dan di Eropa,” kata Ranieri, pelatih Inter, seperti dikutip Foxsport. Inter lebih dulu unggul atas CSKA kemarin dini hari. Baru menit keenam, Lucio membobol gawang tuan rumah yang dikawal kiper Vladimir Gabulov. Kemudian Giampaolo Pazzini menggandakannya pada menit ke-23 dan Mauro Zarate memastikan kemenangan pada menit ke-78. CKSA sempat mengambangi Inter melalui gol Alan Dragoev pada menit ke-45 dan Vagner

Love pada menit ke-77. Tapi, akhirnya mereka harus gigit jari dan membiarkan Nerazzurri, julukan Inter, pulang dengan tiga angka. “Saya melihat tim ini penuh karakter. Mereka menunjukkan bahwa mereka bisa membalikkan keadaan. Saya akhirnya melihat sepak bola yang menyenangkan setelah sekian lama. Segalanya telah berjalan dengan baik,” puji Massimo Moratti, presiden Inter. Pandangan serupa juga diutarakan bek Inter asal Jepang Yuto Nagatomo. “Dia sosok yang baik, pelatih yang hebat. Kami semua menyukainya. Permainan kami berkembang setelah ditanganinya,” bilang Nagatomo, seperti dikutip Football Italia. Setelah masa sulit di era Gian Piero Gasperini, dua kemenangan beruntun ini menjadi titik kebangkitan. “Musim ini akan menjadi musim yang spesial bagi kami,” kata Zarate. Kubu CSKA hanya bisa menyesali kegagalan menahan imbang Inter. “Sayang sekali karena kami kebobolan dua gol begitu cepat, sehingga kami membutuhkan banyak energi untuk mengejarnya. Saya tidak bisa menyalahkan pemain,” kata Leonid Slutski, pelatih CSKA, seperti dilansir Reuters. Menurut dia, kurang solidnya pertahanan membuat mereka takluk dari Inter. “Kami menyerang dengan baik, menciptakan beberapa peluang, tapi kesalahan di benteng pertahanan membuat segala usaha di depan sia-sia,” kata Slutski. (ham)

Pontianak Post Kamis 29 September 2011

v

Lazio

Mengemban Misi Italia

Miroslav Klose

LISBON - Europa League kutnya adalah ke Lisbon,” bilang tidak pernah menjadi Miroslav Klose, striker Lazio, prioritas bagi tim Serie seperti dikutip Soccernet. A Liga Italia. Akibatnya, Akibat ditahan imbang prestasi mereka jeblok Vaslui 2-2 pada matchday perdan berimbas pada turun- tama membuat Lazio sekarang nya posisi Italia dalam koe- bertengger di peringkat kefisien Eropa. Jatah Italia di Eropa tiga dengan satu angka. Adapun musim depan pun terreduksi. Sporting yang menang 2-0 atas FC Kalau terus-menerus dibiZurich memuncaki klasemen arkan, maka Italia akan sementara grup D dengan semakin tertinggal di koetiga poin. fisien Eropa. Di Europa Sementara itu, Udinese League, harapan Italia tertyang tergabung di grup I, inggal pada Lazio dan kemungkinan besar tidak Udinese. Mereka dituntut turun dengan kekuatan untuk menang dan lolos terbaiknya ketika menantke babak 32 besar Europa Siaran Langsung ang Celtic. Pelatih Udinese RCTI League. Francesco Guidolin senPada matchday kedua Pukul 01.30WIB gaja meninggalkan Antofase grup, kedua tim asal nio Di Natale dan melakuItalia itu akan bertamu ke markas kan rotasi. Maurizio Domizzi juga lawan-lawannya. Udinese akan tidak dibawa serta Gabriel Torje menantang Glasgow Celtic dan tidak bisa dimainkan. Lazio akan melawat ke EstaDengan begitu, satu-satunya dio Jose alvalade, menantang striker dari tim senior yang siap Sporting Lisbon, dini hari nanti turun lapangan adalah Diego (siaran langsung RCTI pukul Fabrini, striker timnas Italia U-21. 01.30 WIB). Namun, di lini lainnya, Udinese Performa Lazio yang sedang tetap menurunkan beberapa labil di Serie A dan juga kondisi pemain utamanya. internal yang tidak harmonis bisa “Kami harus bekerja lebih keras menjadi batu sandungan. Pelatih karena kami tidak punya banyak Lazio Edoardo Reja mengancam opsi untuk menggantikan Toto akan melepas jabatannya karena (panggilan Di Natale), yang tidak tidak tahan dengan tifosi Lazio bisa dimainkan. Ini akan sulit yang penuntut. bagi kami. Tapi, meski harus Hanya, Reja akhirnya tetap melawan yang lebih berat lagi bertahan karena Presiden Lazio seperti Atletico Madrid, kami Claudio Lotito menahannya. akan melakukan yang terbaik,” “Sebagai pemain, kami hanya bilang Mauricio Isla, bek Udifokus pada pertandingan di nese, seperti dikutip Football lapangan. Perhatian kami beri- Italia. (ham)


cmyk

METRO SPORT

Pontianak Post Kamis 29 September 2011

31

Tenis Targetkan Satu Tiket

BASKET

Calon Gugur di Group B

+

PONTIANAK—SMA Asisi kalah 24-30 saat melawan SMA Negeri 1 Pontianak. Tetapi kekalahan bisa saja menjadi telak apabila Asisi tidak bermain bertahan. Jalan terjal kini dihadapi Asisi menyusul kekalahan kedua dalam tournament Yamaha Petrus Cup kemarin (28/9) di Hall Basket Yayasan Pendidikan Kalimantan SMA Santu Petrus. Pada kuarter pertama masing-masing tim saling bertahan. Tidak ada serangan yang optimal dalam kuarter ini. Hingga peluit jeda ditiupkan skor masing-masing tim hanya 8-6 untuk SMA Asisi. Sama dengan kuarter sebelumnya. Pada kuarter kedua dan ketiga juga masih bermain bertahan. Namun pada kuarter ini Asisi lebih banyak kemasukan angka oleh SMAN 1 Pontianak. Syukurnya pelatih Asisi segera mengambil tindakan memasukan pemain andalannya guna memperkecil ketinggalan. Dengan masuknya pemain bernomor punggung 4 ini pola permainan pun berubah. Semula bermain bertahan kini Asisi bermain menyerang. “Permainan SMA Negeri 1 tentunya lebih baik dari kami. Tadinya saya membayangkan partai ini dapat dimenangkan oleh kami. Namun dengan kondisi 10 pemain membuat tim bekerja keras dalam bertanding,” ungkap pelatih Asisi. “Dalam pertandingan selanjutnya melawan SMAN 4 kami akan bermain semaksimal mungkin. Karena ini merupakan game terakhir bagi SMA Asisi. Dengan sisa tenaga yang ada kami tidak gentar menghadapi lawan siapa pun itu, walaupun sudah dua kali pertandingan kami tidak pernah menang,” ujar Noer Riswandi. Hal serupa juga dinyatakan Eddy Janto pelatih SMA Immanuel 2, dalam pertandingan melawan SMAN 4 sore kemarin. Dirinya merasa kecewa sekali setelah ditekuk oleh SMAN 4. Padahal timnya sudah memimpin pada kuarter pertama dan kedua. Namun sayang pada kuarter keempat kami dapat dikejar oleh tim lawan dengan skor 18-25. “Dengan hasil ini membuat kami harus ekstra hati-hati terhadap pertandingan selanjutnya. Mengingat dipertandingan berikutnya merupakan penentuan untuk dapat maju kesemi final atau tidak,” tutur Eddy. (agg)

Andalkan Pasangan Dheo dan Imam Budianto/Pontianak Post

SUKSES: Tim SMAN 10 Pontianak (Biru) sukses menaklukan SMAN 5 Pontianak (Hitam) di laga babak perdelapan final, Rabu (28/9) kemarin.

SMAN 10 dan Bina Utama Tak Terbendung Liga Futsal Pelajar 2011 PONTIANAK-Tim SMAN 10 Pontianak sukses melaju ke babak perempat final dalam Liga Futsal Pelajar, Rabu (28/9) kemarin di GOR Pangsuma Pontianak. Di babak perdelapan final, SMAN 10 sukses menundukan perlawanan tim SMAN 5 Pontianak dengan skor 5-3. Adalah Budimas yang menjadi pahlawan kemenangan tim SMAN 10 Pontianak di laga super ketat tersebut. Sementara di partai lainnya, SMK Bina Utama juga dipastikan diri melaju ke babak perempat final setelah unggul atas SMAN 3 Pontianak dengan skor tipis

1-0. Gol semata wayang dari tim SMK Bina Utama dilesatkan oleh Hendra. Di laga lainnya untuk kategori SLTP sederajat, MTSN 1 Pontianak harus mengakui keunggulan SMP Muhammadiyah setelah menelan kekalahan 1-3. Begitu juga dengan tim SMPN 22 Pontianak yang harus mengakui kekalahan atas lawannya SMP Mujahidin dengan skor tipis 3-4. Sementara SMP Bhayangkari tak mampu mengikuti jejak sang senior SMA Bhayangkari yang sukses melaju ke babak selanjutnya. Tim ini dicukur SMPN 3 Kabupaten Kubu Raya dengan

skor mencolok 10-0. Begitu juga SMPN 11 Pontianak yang sukses melaju ke babak perempat final setelah menang besar atas sang lawan SMPN 16 Pontianak, 8-1. Di partai lainnya SMA Indonesia Muda semakin tak terbendung setelah sukses menjungkalkan SMK PGRI dengan skor 5-3. Hari ini beberapa partai penting akan dimainkan baik di kategori SLTP dan SLTA. “Kita mengajak para pelajar untuk datang beramai-ramain ke GOR Pangsuma Pontianka untuk menyaksikan lagalaga menarik di kategori SLTP dan SLTA,” ajak Dedi Setiawan, Ketua Panitia Liga Futsal Pelajar. (bdi)

Tim GABSI Berlaga di Pra PON Hari Ini Menuju Pekanbaru Riau PONTIANAK—Tim Bridge Pra PON Kalbar berkekuatan sekitar 12 orang hari ini, Kamis (29/9) akan berangkat menuju Pekanbaru Riau. Mereka akan tampil di ajang kualifikasi PON XVIII. Tim tersebut diperkuat oleh enam atlet putra dan enam atlet putri. Untuk atlet putra yakni dr Budi Enoch, dr Isman Ramadi, Zend Hermon, Vedy Suryadi, Suhada Hadi dan Agung Januardi. Sementara untuk tim putri, GABSI Kalbar akan diperkuat Nurhasfiani, Teny Hariani, Lindawati, Fatmawati, Nurhidayah dan Dessy Purwanti. Sebelumnya mereka akan dilepas

+

oleh Ketua Umum GABSI Kalbar dr HM Subuh MPPM. Kepada Pontianak Post, dr Subuh mengharapkan tim GABSI Kalbar bisa merebut hasil terbaik di ajang Pra PON, yang akan dihelat mulai 30 September hingga 8 Oktober 2011. Bahkan Subuh tak hanya menargetkan lolos di PON XVIII Riau Tahun 2012 mendatang bahkan meraih medali di pesta olahraga empat tahun tersebut. “Target kita adalah lolos dari Pra PON dan bisa meraih medali di PON. Dan itu insya Allah terwujud dengan kerja keras teman-teman selama beberapa bulan ini,” ungkap Menurutnya, di Pra PON mendatang tak hanya tim putra Kalbar yang akan tampil, tim putri juga ikutserta. Di tim putri, Kalbar

diyakini juga mampu bersaing dengan daerah-daerah lainya. “Di tim putri kita juga berpeluang untuk lolos. Cuma di nomor ini, kita belum menargetkan untuk merebut medali. Tim putri kita akan menjadi kuda hitam yang bisa sewaktu-waktu tampil mengejutkan,” kata dr Subuh. Khusus untuk tim putra, tim pelatih GABSI Kalbar sudah menemukan formasi yang sangat ideal yang diproyeksikan untuk meraih satu tiket di PON. Suhada Hadi akan berduet dengan Agung Januardi, sementara dr Budi akan berpasangan dengan dr Isman dan terakhir Vedy Suryadi akan diduetkan dengan Zend Hermon. “Mereka merupakan atlet-atlet senior berpengalaman yang su-

Budianto/Pontianak Post

SIAP BERLAGA: Tim Bridge Kalbar siap berlaga di ajang Pra PON 30 September di Pekanbaru Riau. Di ajang ini GABSI Kalbar menargetkan untuk bisa meloloskan tim putra dan tim putri.

dah kerap menjuaraai berbagai turnamen nasional bahkan internasional. Kita percaya kepada kemampuan mereka. Kita optimis mereka bisa mempersembahkan

yang terbaik bagi Kalimantan Barat,” ungkapnya seraya mohon dukungan dan doa dari masyarakat Kalbar untuk keberhasilan tim GABSI Kalbar. (bdi)

PONTIANAK—Prestasi terbaik ditorehkan atlet ganda putra Kalbar di ajang Pekan Olahraga Remaja Nasional (PORNAS), 16 September lalu di Subaraya. Mereka adalah Dheo Agustian Saputra dan Imam. Diluar dugaan, dua pemain muda berbakat ini sukses menaklukan tim tuan rumah Jawa Timur dan tim kuat DKI Jakarta yang selama ini menjadi momok menakutkan bagi para petenis daerah lainnya. “Ini hasil yang luar biasa bagi kita. Dheo dan Imam bermain sangat baik dan dia memiliki potensi untuk bisa merebut satu tiket ke PON di nomor ganda putra ini,” ungkap Putra Sugiarto, Pemerhati Tenis Kalbar. Putra yang juga merupakan salah satu pengurus Pelti Kalbar tersebut mengatakan, keberhasilan Dheo dan Imam selama ini tak lepas atas kerja keras yang dilakukan Pelti selama ini. Mulai dari perekrutan atlet, seleksi hingga pola latihan yang kontinyu. “Target kita sebenarnya adalah Pra PON dan PON. Kita ingin atlet kita tak terbuai dengan kemenangan ini, tapi terus mempersiapkan diri menghadapi ajang Pra PON yang akan dihelat pada 2 Desember mendatang di Palembang,” ungkapnya. Senada disampaikan Wakil Sekertaris ISSI Kalbar Muda Patriawan. Dia mengacungi jempol terhadap hasil yang ditorehkan dua petenis Kalbar tersebut. Menurutnya, hasil kemarin memang diluar dugaan. Apalagi Kalbar berhasil meraih medali emas. Jika, atlet yang diturunkan sama dengan Pra PON nanti, kata dia, bukan tak mungkin, kata Muda, Kalbar bisa meraih satu tiket PON bahkan meraih medali di ajang olahraga spektakuler itu. “Pokoknya kita akan berusaha. Kita ingin tenis Kalbar bisa membuat sejarah di ajang Pra PON dan PON nanti,” harapnya. Dia juga mengatakan, terus menggenjot kekuatan tenis di tim putri. Meskipun meraih hasil memuaskan di ajang PORNAS lalu, namun, tim putri sudah mampu menunjukan perlawanan yang prima. “Mungkin waktu beberapa bulan ini kita masih memliliki kesempatan untuk memolesnya. Mudahmudahan saja, jejak tim putra bisa diikuti tim putri,” ungkap Muda. Di perhelatan PORNAS kemarin Kalbar berada di grup B sebagai non unggulan. Namun pasangan Dheo dan Imam tampil mengejutkan sebagai juara grup dengan menggulung perlawanan Sulawesi Utara dan Lampung. Kemudian Kalbar kembali mengalahkan Jawa Timur yang sebelumnya mengalahkan Makassar di grup C. Di final Kalbar menjungkalkan perlawanan DKI Jakarta. Sayangnya jejak manis tim putra tak diikuti oleh tim putri. Tim putri Kalbar yang diwakili Tria cs kandas melangkah ke babak selanjutnya, setelah dikalahkan DKI Jakarta dan Lampung. (bdi)

+

+

cmyk


TOTAL SPORT

32

Pontianak Post

Kamis 29 September 2011

Simon-Sony Keok Taufik Belum Terhadang SAMARINDA-Bermain di kandang sendiri ternyata tidak mengatrol permainan pemain tunggal putra Simon Santoso dan Sony Dwi Kuncoro pada ajang Indonesia terbuka Gran Prix Gold. Keduanya malah harus pulang lebih awal dalam turnamen yang digelar di Stadion Palaran, Samarinda, Kalimantan Timur tersebut. Simon dan Sony dipaksa angkat koper lebih awal setelah di babak pertama, kemarin (28/9), setelah takluk dari lawan yang di atas kertas sebenanrnya bisa diatasi. Pukulan yang cukup telak bagi Indonesia adalah setelah Simon takluk dari pemain asal Malaysia, Liew Daren dengan skor 17-21, 15-21. Di atas kertas, Simon yang nerupakan unggulan keenam jauh lebih diunggulkan dari Liew. Namun, bermodal peringkat 16 dunia ternyata pemain Pelatnas PB PBSI Cipayung itu gagal mengalahkan pemain yang hanya berperingkat 42 dunia tersebut. Kekalahan tersebut diakui oleh asisten pelatih tunggal putra Agus Santoso karena anak didiknya tak mampu mengntrol permainan. Sebaliknya, lawan tampil percaya diri meski bermain di bawah tekanan pendukung Simon. “Harusnya dia bisa menang, Tapi, lawan lebih bisa mengon-

Simon Santoso

trol ritme permainan. Simon juga tidak bisa mengontrol ritme permainan, dia terus terbawa permainan lawan. Di game kedua dia juga ternyata tak bisa keluar dari permainan lawan,” katanya saat dihubungi,

kemarin.Hasil buruk Simon ternyata diikuti oleh tunggal pelatnas lainnya. Sony juga kalah dari pemain Malaysia Chan Kwong Beng dengan skor 1921, 15-21. Hasil itu benar-benar membuat Agus kecewa. Dia menyebut kekalahan terjadi karena anak didiknya bermain terburu-buru dan sulit me-

lepaskan diri dari tekanan. Dia dengan gentle mengakui bahwaperkembangtunggalputra Malaysia dalam beberapa tahun terakhir cukup pesat, lebih baik dibandingkan perkembangan Indonesia. “Di tunggal putra mereka memiliki potensi di masa depan karena pemain muda mereka bagus-bagus,” terang Agus. Beruntung, wajah tunggal putra utama Pelatnas masih bisa diselamatkan oleh Dyonisius Hayom Rumbaka. Dia berhasil mengalahkan wakil Malaysia Zulfadli Zulkifli dalam pertarungan dua game 21-8, 21-15. Sementara itu, juara tahun lalu Taufik Hidayat berhasil melaju ke babak kedua setelah mengalahkan pemain asal Malaysia, Yogendran Khrishnan dengan skor 17-21, 21-7, 21-13. Keberhasilan Taufik juga diikuti pemain non Pelatnas lainnya, Tommy Sugiarto yang sukses menundukkan Keigo Sonoda dari Jepang, 21-7, 21-19. Di tunggal putri, hasil mengejutkan dicatat oleh Adrianti Firdasari. pemain pelatnas yang biasanya selalu kalah di babak awal turnamen yang ddikiutinya ternyata bisa melaju. Dia sukses menundukkan unggulan keempat asal Jepang Eriko Hirose 9-21, 21-12, 21-14. Sayangnya, keberhasilan Firda tidak diikuti tungal utama pelatnas lainnya, Aprilia Yuswandari, Lindaweni Fanetri, dan Maria Febe Kusumastuti yang gagal melaju ke babak kedua turnamen berhadiah total USD 120 ribu tersebut. Di sisi lain, juara bertahan dari sektor ganda campuran Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir belum menemui kesulitan berarti. (aam)

Marco Simoncelli

Tetap Bersama Gresini TOKYO - Tak butuh waktu lebih lama lagi bagi Honda untuk memastikan masa depan Marco Simoncelli. Janji untuk menuntaskan masalah kontrak sebelum berlangsungnya MotoGP Jepang ditepati pabrikan Jepang itu. Simoncelli dipastikan tetap bekerja untuk Honda di MotoGP musim depang. Ini juga menjawab spekulasi mengenai masa depan pembalap asal Italia itu setelah dia mengikat kontrak baru dengan Honda Gresini. Posisi pembalap dengan julukan Super Sic itu tetap aman di musim 2012, dan dia dipastikan tetap mengisi kursi Gresini serta menggunakan spesifikasi mesin pabrikan Honda. Super Sic, julukannya, sudah lama menjadi bagian dari skuad yang dipimpin Fausto Gresini tersebut, sejak dia naik kelas dari kelas 250cc pada 2010. Sejak saat itu, mantan juara dunia kelas 250cc tersebut diberi mesin yang sama dengan tiga pembalap tim pabrik Honda pada tahun ini. “Mengenakan warna Tim San Carlo Honda Gresini untuk setahun lagi, dan menunggang sebuah Honda RC213V, mem-

beri saya banyak kepuasan,” ujar Simoncelli seperti dikutip Autosport. “Tetap menjadi bagian dari proyek yang sangat didukung HRC (Honda Racing Corporation) dalam kerjasama dengan Honda Gresini, memberi saya banyak kepercayaan diri dan semua motivasi yang perlu saya tunjukkan, untuk bisa menjadi terbaik lagi di MotoGP. 2012 akan menjadi musim yang penting bagi, dan saya ingin memberikan kepada semua orang yang sudah memercayaiku dalam banyak proyek ini,” lanjutnya. Musim ini, Simoncelli termasuk pembalap yang sangat diperhitungkan untuk berada di barisan depan, terutama saat kualifikasi. Dia berhasil meraih pole position di Catalunya dan Assen, dan enam kali secara beruntun start dari barisan paling depan. Sayang, dia gagal mewujudkan hasil gemilang saat kualifikasi itu menjadi kemenangan. Problem gaya membalap yang dituding banyak rivalnya ter-

lalu agresif sering membuatnya menuai hasil buruk. Ketika balapan, Simoncelli menghadapi persoalan seperti jatuh dan kecelakaan, sehingga dia gagal bersaing di papan atas perburuan gelar juara dunia. Dari sejumlah hasil menggembirakan saat kualifikasi, Simoncelli hanya satu kali mampu mengakhirinya di podium ketika tampil di MotoGP Republik Ceko, di Brno. Itu merupakan podium pertamanya di kelas premier. Tak urung, performa tersebut membuat Fausto Gresini puas. Tak terlalu mengherankan jika bos tim tersebut berupaya agar Simoncelli memperpanjang kontrak. Gresini mengaku senang ada kesepakatan baru antara Simoncelli dan Honda. “Kualitas Marco sebagai seorang pembalap, sebagai manusia biasa, dan sebagai orang yang terbuka dalam berkomunikasi, membuat kami tertarik untuk melanjutkan kerjasama,” ujar Gresini. Simoncelli saat ini berada di peringkat kedelapan klasemen

motoGP

sementara. Dengan empat seri tersisa pada musim 2011, dia masih punya peluang merangsek ke papan atas, karena tak terlalu jauh tertinggal dari duo Ducati, Nicky Hayden dan Valentino Rossi, yang berada di atasnya. Sementara itu, tim Pramac Ducati merilis kabar pengganti sementara Loris Capirossi untuk MotoGP Jepang. Pembalap Australia Damien Cudlin ditunjuk menggantikan Capirex. Nama Cudlin sendiri memang masih cukup asing, namun di ajang IDM German Supersport Championship, Cudlin cukup punya nama. Cudlin sendiri baru dikenal oleh media internasional saat melakukan sesi tes motor prototipe Suter BMW pada April lalu. “Sulit mengungkapkan hal ini dengan kata-kata. Saya sudah memimpikan untuk balapan di MotoGP sejak saya masih kecil, dan sampai beberapa saat lalu tetap masih jadi mimpi. Tapi sekarang akhirnya jadi kenyataan juga. Saya sangat kaget, saya langsung membayangkan betapa sulitnya balapan di kelas ini,” papar Cudlin. (ady/diq)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.