Pontianak Post

Page 1

082150002031 085347259955 5

Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012 M / 13 Dzulhijjah 1433 H

Eceran Pontianak Rp. 3.000

PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT

Temuan Inefisiensi yang Mestinya Melebihi Rp 37 Triliun

Oleh DAHLAN ISKAN Menteri BUMN

BENARKAH BPK menemukan inefisiensi di PLN sebesar Rp 37 triliun saat saya jadi Dirut-nya? Sangat benar. Bahkan, angka itu rasanya masih terlalu kecil. BPK seharusnya menemukan jauh lebih besar daripada itu.

Contohnya ini: Rabu subuh kemarin saya mencuri waktu sebelum mengikuti acara peresmian pelabuhan kontainer Kariangau, Balikpapan, oleh Bapak Presiden SBY. Masih ada sedikit waktu untuk saya menyelinap ke

Senipah. Jaraknya memang 1,5 jam dari Balikpapan, tapi dengan sedikit ngebutt masih akan oke. Di Senipah sedang dibangun pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) 80 mw. Awalnya, sebelum saya menjabat Dirut

Perhatikan Rambu Hukum Antarnegara Pakai Pengacara Terkenal Selamatkan Hiu Bersaudara PONTIANAK–Semakin maraknya komentar da n pendapat tentang TKI terpidana hukuman gantung oleh pengadilan Malaysia, Frans Hiu (22) dan Dharry Frully Hiu (20) membuat Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kalbar Tamsil Sjoekoer angkat bicara lagi. Menurutnya, ada hal-hal yang harus diperhatikan dan menjadi rambu dalam proses hukum antarnegara. Dikatakan Tamsil apa pun keputusan pengadilan harus dihormati dulu. Tidak boleh m e ng i nt e r v e n si putusan yang telah dikeluarkan majelis hakim, baik itu di Tamsil Sjoekoer Indonesia maupun negara lain. Untuk perkara Frans dan Dharry, tambahnya, putusan hukuman gantung Putusan hanya oleh pengadilan dapat dianulir bukan akhir dari oleh putusan s e g a l a n y a . Ji k a tidak puas dengan juga” putusan itu, terpidana masih memiliki hak untuk melakukan upaya hukum ke tingkat berikutnya. “Putusan apa pun itu hormati dulu. Baru kemudian, jika tidak puas lakukan upaya semaksimal mungkin untuk meringankannya. Masih panjang upaya dan peluang masih ada,” katanya, Minggu (28/10). “Putusan hanya dapat dianulir oleh putusan juga,” ujar Tamsil lagi. Namun Tamsil bersyukur banyak yang Ke Halaman 7 kolom 5

MARKETING SERIES

Inisiatif untuk Peduli PADA suatu hari, ada seorang pelanggan Home Depot yang tidak punya sarana transportasi untuk mengangkut barang belanjaan yang banyak dari toko do it yourself itu. Pada waktu menunggu taksi yang tak kunjung lewat, ada seorang karyawan Home Depot yang keluar dengan mobilnya. Ketika melihat ada pelanggannya yang tidak punya alat angkut, secara spontan dia menawarkan tumpangan. Kebetulan, dia tahu bahwa rumah Oleh HERMAWAN pelanggan itu berada di kompleks yang sama KARTAJAYA 74 dengan rumahnya. Ini jelas bukan service karena tidak termasuk dalam kontrak. Tapi, itu adalah inisiatif pribadi dengan risiko personal juga. Ini cerita datar dan tidak istimewa. Tapi, itulah bentuk kepedulian. Cerita lain datang dari IBM. Ada seorang serviceman

PLN, proyek itu menghadapi persoalan birokrasi besar. Saya datang ke Senipah di dekat muara Sungai Mahakam itu. Persoalan selesai. Proyek bisa dibangun. Ini penting bukan saja agar kekurangan listrik di Kaltim

segera teratasi, tapi PLN pun bisa berhemat triliunan rupiah. Lebih efisien. Kasus Kaltim tersebut (juga Kalselteng) sangat memalukan bangsa. Ke Halaman 7 kolom 1

Harga Gula di Perbatasan Melambung Pendistribusian Gula Impor Mandeg Operasi Batas Kapuas Fokus Barang Ilegal

IKLAN : Iklan inilah memicu kemarahan Indonesia, banyak dijumpai di kawasan Chow Kit, Kuala Lumpur Malaysia. Dianggap merendahkan martabat bangsa.

Mau PRT Indonesia, Diskon 40 Persen RI Protes Selebaran di Kuala Lumpur JAKARTA A – Isu seputar tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia kembali menghangat. Hal tersebut dipicu beredarnya selebaran yang berisi iklan penjualan pembantu rumah tangga (PRT) Indonesia. Dalam selebaran yang beredar di kawasan Chow Kit, Kuala Lumpur, itu, PRT Indonesia diperjualbeli-

kan layaknya barang. Bahkan, ada potongan harga alias diskon. ”Iklan tersebut mengejutkan kita. Menyikapi hal tersebut, pemerintah telah melakukan sejumlah tindakan,” ungkap Staf Khusus Menakertrans Dita Indah Sari kepada Pontianak Post kemarin (28/10). Selebaran tersebut beredar sejak seminggu lalu. Isinya benarbenar merendahkan martabat PRT Indonesia. Di selebaran itu tertulis Indonesian Maids Now

on Sale. Bahkan, ada keterangan diskon 40 persen! ”Kita sudah lakukan komunikasi dengan atase tenaga kerja di Kuala Lumpur dan yang bersangkutan langsung bertindak,” kata Dita. Pihak atase melaporkan hal tersebut kepada kuasa usaha KBRI Kuala Lumpur. Atase juga menghubungi nomor kontak atas nama Rubini, nama yang tertera Ke Halaman 7 kolom 5

KPU Coret PKNU dan PDS JAKARTA - Jumlah partai politik (parpol) calon peserta pemilu yang lolos dalam verifikasi faktual ternyata berkurang signifikan. Dari 34 parpol yang terdaftar dalam verifikasi administrasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencoret 18 parpol dari daftar karena dianggap tidak memenuhi syarat. Ketua KPU Husni Kamil Manik mengatakan, setelah dicermati, 16 parpol dinilai memenuhi syarat verifikasi administrasi. ”Pengambilan keputusan verifikasi ini dilakukan dengan mufakat. Tidak ada voting,” ujar Husni dalam keterangan pers di gedung KPU kemarin (28/10). Di dalam data parpol yang lolos, relatif tidak ada kejutan. Sembilan parpol penghuni parlemen masuk dalam daftar. Tujuh parpol lain yang lolos adalah Partai Nasdem, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrasi Pembaruan (PDP),

Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Partai Persatuan Nasional (PPN), Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), dan Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) pimpinan Zannuba Arifah Chafsoh atau Yenny Wahid. Sementara di daftar parpol yang tidak lolos, ada parpol lama yang masih memiliki kursi di DPRD. Partai Demokrasi

Kebangsaan (PDK) pimpinan Sayuti Asyathrie, Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) pimpinan Choirul Anam, dan Partai Damai Sejahtera (PDS) pimpinan Denny Tewu tercoret dari daftar parpol yang berhak mengikuti verifikasi faktual (selengkapnya lihat grafis).Namun, di dalam keterangan

PONTIANAK – Pada Juni lalu, pemerintah pusat telah mengizinkan pengusaha Kalbar untuk mengimpor langsung gula putih Thailand sebanyak 17.500 kilogram selama 3 bulan. Penyebarannya hanya untuk lima kabupaten di Kalbar yang berbatasan langsung dengan Serawak. Salah satu tujuannya untuk memenuhi kebutuhan gula masyarakat Kalbar dan menekan maraknya peredaran gula ilegal. Namun, di perbatasan Sambas-Serawak, harga gula telah menembus Rp15 ribu per kilogramnya. Ketua Asosiasi Pengusaha dan Pedagang Perbatasan Indonesia (AP3I), HR Thalib mengatakan mahalnya harga gula di perbatasan Kabupaten Sambas-Serawak disebabkan tidak lancarnya distribusi gula impor di sana. “Di sana tidak lancar. Distributornya tidak jalan. Mereka mengeluhkan sulit bersaing dengan gula ilegal,” ungkapnya saat dihubungi Pontianak Post, kemarin. Namun disebutkan dia, saat ini pihak importir dan AP3I akan segera mencari

Operasi Batas Kapuas 2012 DI SAMBAS Ungkap perdagangan orang, dengan modus pemalsuan data identitas. Ungkap perdagangan barang ilegal, beras, gula, sosis, tabung gas, pupuk, dan kebutuhan rumah tangganya. DI SANGGAU Grebek gudang penampung daging ilegal di Balai Karangan Grebek ruko penampung daging ilegal Balai Karangan.

distributor baru yang bisa lebih dipercaya. “Segera kita ganti. Distributor barunya sudah dapat. Mudah-mudahan bisa lebih cepat bergera dan lebih baik dari yang kemarin,” tandasnya. Thalib menyebutkan, sejauh ini impor gula langsung dari Thailand lancar-lancar Ke Halaman 7 kolom 5

Bertemu One Direction di London GITA Gutawa yang kini kuliah di University of Birmingham, London, Inggris, mendapat kesempatan istimewa yang bikin iri para remaja di Indonesia. Dia bertemu langsung dengan boyband yang sedang digilai banyak remaja perempuan, One Direction. Ke Halaman 7 kolom 5

Ke Halaman 7 kolom 1

Ke Halaman 7 kolom 1

MLM Hati, Cara POTADS Menguatkan Ortu Anak Penyandang Down Syndrome

Tiap Hari Rutin Terima Curhat via Telepon POTADS rutin berkumpul setiap tiga bulan sekali, menyebarkan informasi via BBM Group, milis, media sosial, dan website. Tujuannya menyadarkan orang tua yang memiliki anak penyandang down syndromee agar bersikap terbuka atau si anak bakal semakin terbelakang. NAUFA F L WIDI A.R., Jakarta PEREMPUAN U itu dengan bangga bercerita tentang keponakannya yang spesial, Arengga Pinnata Azzahra. ”Saya punya keponakan DS Online: http://www.pontianakpost.com/

DOK. POTADS

(down syndrome) yang berumur 7 tahun. Namanya Arrengga Pinnata Azzahra. Itu nama pemberian saya karena Zahra keponakan pertama saya. Zahra pintar sekali. Dia sangat tahu siapa yang benarbenar tulus menyayanginya,” tulisnya di situs www.potads.com. Tapi, si tante rupanya sedih karena keponakan tercinta belum bisa berjalan dan berbicara. Karena itu, dia meminta informasi tempat terapi untuk anak penyandang down syndromee yang buka setiap Minggu. ”Jadi, kalau libur kerja, (saya) bisa anter Teteh Zahra terapi,” katanya lebih lanjut dalam tulisan yang di-postingg pada 24 Oktober silam tersebut.Ada banyak posting-an lain dari berbagai kota dengan nada serupa: mencari

DOWN SYNDROME : Noni Fadhilah saat peringatan Hari Syndroma Down se-Dunia yang jatuh pada 21 Maret.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000

Ke Halaman 7 kolom 1

Jawa Pos Group Media


OPINI

2

Editorial

Dahlan Iskan dan DPR

TIBA-tiba sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), termasuk Ketua DPR Marzuki Alie, tersinggung saat mengetahui Menteri BUMN Dahlan Iskan melapor kepada Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam bahwa masih ada anggota DPR yang berusaha kongkalikong dengan BUMN. Sebagian menilai Dahlan telah melecehkan dan melemahkan DPR. Sebagian lagi menuding Dahlan mencari kredit poin politik untuk pencitraan politik. Beberapa anggota DPR meminta Dahlan untuk �menunjuk hidung� anggota DPR yang masih minta �jatah� kepada BUMN tersebut. Laporan Dahlan kepada Dipo Alam sebenarnya adalah laporan biasa. Seorang menteri yang memberikan laporan kepada Seskab, baik secara formal maupun informal, adalah hal yang wajar. Yang dilakukan Dahlan sebenarnya sebuah apresiasi terhadap Surat Edaran (SE) Nomor 542/Seskab/IX/2012 yang berkaitan dengan pengawalan APBN 2013–2014 untuk mencegah praktik kongkalikong. Surat yang ditandatangani Dipo Alam itu ditujukan kepada para menteri dan anggota Kabinet Indonesia Bersatu II serta pimpinan lembaga pemerintah non kementerian. Bagi Dahlan, surat edaran tersebut semakin memantapkan para pimpinan BUMN untuk tidak berkongkalikong dengan siapa pun, termasuk anggota DPR. Isu itu kini membuat hubungan DPR dengan Kementerian BUMN memanas. Ini kali kedua anggota DPR �marah� kepada Dahlan. Pada April lalu, Dahlan juga digoyang interpelasi oleh anggota DPR mengenai keluarnya Kepmen Nomor KEP-236/MBU/2011 tentang pendel-

egasian sebagian wewenang menteri BUMN. Situasi saat ini semakin memanas ketika komisi VII mengungkit ungkit lagi potensi kerugian PLN senilai Rp 37 triliun. Padahal, komisi yang membidangi energi itu pasti sudah sangat paham bahwa potensi kerugian Rp 37 triliun tersebut disebabkan kebijakan menteri ESDM yang saat itu dijabat Darwin Z. Saleh yang tidak memberikan prioritas kepada PLN dalam memperoleh gas. Akibatnya, PLN menggunakan solar yang harganya mahal untuk bahan bakar pembangkit listrik. Apabila tidak dilakukan, Jakarta saat itu gelap gulita. Dahlan pun siap dipenjara apabila kebijakan tersebut dianggap salah. BUMN yang menjadi sapi perah partai politik dan menjadi ATM anggota DPR sebenarnya bukan isu baru. Isu itu telah berkembang cukup lama. Sudah menjadi rahasia umum bahwa jabatan komisaris, bahkan direktur BUMN, menjadi incaran parpol. Namun, sejak Kementerian BUMN dipegang Dahlan Iskan, pintu bagi parpol untuk memanfaatkan BUMN semakin sempit. Bisa jadi sulitnya ’’bermain’’ di BUMN merupakan awal mula kemarahan sebagian anggota DPR kepada Dahlan. Masyarakat kita sudah sangat cerdas. Semakin bertingkah, citra anggota DPR akan semakin jatuh. Dengan mempertontonkan kemarahan di depan publik, wajah DPR justru semakin buruk. Yang perlu dilakukan setiap anggota DPR adalah berintrospeksi. Tidak perlu marah-marah karena tidak ada gunanya. Sebaiknya Dahlan Iskan tak perlu menghabiskan energi untuk meladeni manuver sebagian anggota DPR. Teruslah kerja, kerja, kerja.**

Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

Rekonsiliasi sebagai Awal Perubahan Oleh ASWANDI

AGAMA mengajarkan dan pakar perubahan sependapat bahwa rekonsiliasi, pengampunan atau saling memaafkan adalah awal baru setiap memulai perubahan, baik sebagai individu mau sebuah bangsa. Memaafkan adalah pintu terbesar menuju terciptanya rasa saling mencintai diantara sesama manusia. Memaafkan adalah ciri orang baik dan dimuliakan Allah Swt. Bill Clinton (2010) dalam bukunya “The Diving� mengatakan jika ingin merubah duniamu, mulailah dari merubah dirimu. Satu diantara perubahan diri adalah pribadi pemaaf atau pengampun. Williem Bridge (2009) dalam bukunya “Transition� menyatakan bahwa pertaubatan yang berintikan pengampunan atau rekonsiliasi sangat menentukan percepatan transisi menuju awal baru perubahan. John Kador (2011) dalam buknya “Effective Apology� menegaskan bahwa pengampunan merupakan manifestasi kekuatan, karakter dan integritas bukan kelemahan dan kekalahan, memberi maaf adalah pilihan pertama bukan yang terakhir dari semua kemajuan. Ia merupakan ketrampilan yang sangat penting bagi para pemimpin dalam mengembangkan akuntabilitas dan mendorong kepemimpinan yang terbuka. Permintaan maaf merupakan reaksi sempurna manusia terhadap ketidaksempurnaannya. Permintaan maaf memiliki lebih banyak kekuatan dari pada yang kita sadari untuk memu-

lihkan hubungan yang diliputi ketegangan, membebaskan kita dari dorongan untuk membalas dendam, dan menciptakan peluang untuk tumbuh. Tanpa pengampunan tidak akan pernah terjadi kemajuan. Bangsa-bangsa yang sedang berkembang dan ingin menjadi negara maju, demikian pula negara maju yang terus ingin maju menjadikan pengampunan atau saling memaafkan sebagai sebuah kebutuhan. Faktanya, dalam masyarakat kita ditemui bahwa mengampuni dan meminta maaf bukanlah sesuatu yang mudah, tak satupun dari kita suka mengakui bahwa kita bersalah, bahkan melempar kesalahan pada orang lain, dan tidak pula gratis karena ada harga yang harus sibayar ketika kita melakukannya, namun harus diingat bahwa harga yang harus dibayar untuk meminta maaf tidak pernah semahal biaya yang harus dibayar untuk berbohong, menyangkal dan membela diri. Kerugian yang ditimbulkan balas dendam sangat besar karena orang yang gemar balas dendam akan kehilangan kesenangan, ketenangan, dan ketentraman. Rekonsiliasi kembali muncul menjadi pembicaraan di tengah masyarakat Indonesia saat ini terinspirasi oleh sebuah film The Act of Killing karya sutradara Joshua Oppenheimer diputar di festival film Toronto, mengisahkan pembunuhan terhadap ratusan orang PKI di Medan tahun 1965 lalu. Kemudian majalah Tempo, edisi 1-7 Oktober 2012 memuat liputan khusus mempublikasikan secara luas peristiwa pembunuhan jutaan orang PKI di negeri ini. Ada keinginan sebagian

anggota masyarakat untuk melakukan rekonsiliasi atau pengampunan, sebagaimana penyesalan pernah diutarakan oleh presiden RI sekaligus Kiai NU Abdurrahman Wahid dan permohonan maaf secara resmi dan terbuka disampaikan oleh Walikota di Palu Sulawesi Tengah bapak Rusdi Mastura. Namun keinginan rekonsiliasi tersebut menuai pro dan kontra di tengah masyarakat. Terlepas pro dan kontra, penulis hanya ingin mengingatkan agar bangsa ini jangan jatuh dua kali ke lobang yang sama, maka wajib ektra hati-hati merekonsiliasi ideologi komunis yang secara jelas bertentangan dengan agama dan Pancasila, harus dilawan sekalipun harus berhadapan dengan mereka yang mengatasnamakan hak asasi manusia. Rekoselisasi tidaklah pengampunan buta, melainkan didasarkan pada dimensi atau persyaratan tertentu sebagaimana Allah Swt tidak serta merta menerima taubat seseorang , melainkan taubat yang telah memenuhi persyaratan. John Kador (2011) mengemukakan 5 (lima) dimensi permintaan maaf yang efektif, yakni; (1) pengakuan, menyadari dan mengakui adanya kesalahan; (2) menerima tanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan; (3) penyesalan atas kesalahan yang telah dilakukan; (4) penggantian kerugian, yakni berusaha memulihkan kembali hubungan seperti sebelum anda merusaknya dan (5) pengulangan, yakni tindakan pemberian kepastian pada korban bahwa pelaku tidak akan mengulangi perbuatannya, Agama memberi pemaha-

man yang sangat luas, mendalam dan mengajarkan kepada umatnya agar saling memaafkan tanpa dibatasi ruang dan waktu, permintaan maaf dengan dimensi yang jelas, dan tidak harus menunggu di saat hari raya atau lebaran. Melalui Rasulullahnya Muhammad Saw sebagai tauladan dalam persoalan rekonsiliasi atau pengampunan, diantara bukti pengampunan yang telah beliau berikan, yakni pengampunan kepada pembunuh Hamzah ra, memaafkan Abdullah bin Ubai, Tsumamah bin Atsal, Hathib bin Abu Balt’ah, Ikrimah bin Abu Jahal, Abdullah bin Abu Sarah, seorang Yahudi yang menyihir beliau, perempuan Yahudi yang meracuni beliau melalui daging, laki-laki Badui yang kencing di masjid, dan seorang musyrik yang hendak membunuh beliau. Sifat mulia pemaaf beliau dikuti oleh para khalifah dan sahabat, seperti Abu Bakar, Umar bin Khathab, Utsman bin Affan, Ali bin Abu Thalib, Sa’ad bin Abu Waqqash, dan umat pengikut beliau kaum muslimin, yang dikenal sebagai umat pemaaf. Nelson Mandela seorang pemimpin abad ini dijuluki sebagai “Pemimpin Pengampun�. Sejak di penjara, beliau telah memiliki jawaban pasti dalam membangun negerinya, yakni memulainya dengan merekonsiliasi atau memberi pengampunan. Beliau menyatakan bahwa kemakmuran hanya dapat terwujud, jika diawali dari sebuah pengampunan. Ia mengemukakan alasan pentingnya rekonsiliasi untuk mencapai perdamaian dan kemajuan; karena secara insting terdapat sisi baik atau positif dalam diri setiap orang dan percaya bahwa dengan melihat sisi baik dalam diri orang lain membuat mereka akan lebih baik�, dikutip dari Richart Stengel (2010) dalam bukunya “Mandela’s Way�. Mandela tidak ingin rekonsiliasi atau pengampunan terjadi saat ini hidup, melainkan rekonsisiasi dan pengampunan untuk selamanya, terjadi dimana dan kapan saja. Sehubungan hal tersebut, beliau mendirikan Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi untuk memberi perlindungan kepada pelaku kejahatan apartheid selama mereka mengakui kejahatan yang telah dilakukannya, menyesalinya dan tidak akan mengulanginya. Membangun kembali dan menyongsong masa depan Afrika Selatan dengan cara menyingkirkan luka masa lalu. Sesungguhnya masih banyak jalan menuju rekonsiliasi atau pengampunan, yang jelas melalui kapitalisme peperangan hanya mengekalkan permusuhan dan konflik tak berkesudahan. Mengakhiri opini ini, penulis ingin mengatakan bahwa rekonsiliasi, pengampunan dan saling memaafkan harus menjadi kepribadian dan karakter anak bangsa, terutama generasi muda, demi menatap masa depan yang lebih baik. (Penulis, Dosen FKIP Untan dan Direktur The Aswandi Foundation)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Persetujuan Perubahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redaksi: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pemasaran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pontianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairulrahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius 6LGDQJ 5HGDNVL $EX 6R¿DQ 6XUKDQ 6DQL 0HOD 'DQLVDUL <XO¿ $VPDGL $QGUH -DQXDUGL 0XUVDOLQ 5REHUW ,VNDQGDU (ISUL]DQ 6HNUH WDULV 5HGDNVL 6LOYLQD 6WDI 5HGDNVL 8 5RQDOG 'HQ\ +DPGDQL %XGLDQWR &KDLUXQQLV\D 0 .XVGKDUPDGL +DUL .XUQLDWDPD Jawa Pos Group +HQG\ ,UZDQGL 3UDFHWDN $UWLVWLN 0RFKVLQLQ .RRUGLQDWRU *UD¿V 6LJLW 3UDVHW\R ,OXVWUDWRU .HVVXVDQWR )RWRJUDIHU 7LPEXO 0XGMDGL 6DQGR 6KDIHOOD %LUR 6LQJNDZDQJ =XONDUQDHQ )DX]L (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pemasaran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Langganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, maksimal 10 baris) pembayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


Pontianak Post

pontianak bisnis l Senin 29 Oktober 2012

FOOD AND BAVERAGE

Naik Harga Awal Tahun GANTI tahun ganti harga. Itu yang bakal terjadi pada harga di bisnis food and baverage. Para pengusaha sudah berancangancang untuk menaikkan harga di awal tahun depan. Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) Jatim Tjahjono Haryono mengatakan kenaikkan berkisar 10 sampai 15 persen. Alasannya beberapa faktor yang membuat mereka melakukan penyesuaian harga. “Kenaikan UMK (upah minimum kota/kabupaten) dan TDL (tarif dasar listrik) yang menjadi salah satu faktor,” katanya di sela penutupan Surabaya Food Festival yang berlangsung di Ciputra World Surabaya kemarin (28/10). Menurut dia UMK termasuk memberi sumbangan sampai 2 persen. Belum lagi, tambahnya, kenaikan gas. Pada tahun ini harga gas telah terkerek sampai dua kali lipat. “Semula Rp 31 ribu per meter kubik menjadi Rp 63 ribu,” katanya. Apalagi, tambahnya, pihak pengelolah pusat perbelanjaan tidak memberikan toleransi untuk kenaikan gas. Mereka langsung menyesuaikan harga setelah ada pengumuman tentang harga baru. Para pengusaha memasuki semester kedua sudah melakukan penyesuain harga. Pemilik Porong Wei Eric Wei menyebut pihaknya tidak bisa menahan harga jika, gas naik sudah mencapai 100 persen. Mereka sendiri telah mengkerek harga sekitar 10 persen. “Margin kita menjadi menipis. Dapat untung 10 persen sudah bagus,” paparnya. Selain faktor UMK dan TDL, Eric menyebut terkereknya harga bahan baku bisa menjadi faktor penyesuaian harga. Apalagi, tidak ada kepastian barang-barang sembako yang menjadi bahan utama produksi. “Kalau pemerintah mengatur harga sembako, itu lebih memudahkan kita berproduksi,” ucapnya. Surabaya Food Festival sendiri merupakan ajang Apkrindo mendongkrak pasar yang sepi. Tjahjono mengatakan Oktober dan Nopember adalah low season bagi industri kuliner. Dengan diramaikan oleh sekitar 56 pengusaha restoran dan makanan, pihaknya selama sepekan digelarnya even itu, mampu membukukan omzet hingga Rp2 miliar dengan perkiraan jumlah pengunjung 30-35 ribu orang. Ini sesuai dengan proyeksi mereka. “Tahun lalu, hanya berlangsung 5 hari saja omzet yang dikemas peserta total mencapai Rp 1,6 miliar,” ungkap Tjahjono.(dio)

3

lokomotif kemajuan ekonomi kalbar

Pebisnis RI Optimistis Pendapat 24 Ribu Pengusaha 92 Negara JAKARTA--Ketidakpastian perekonomian global rupanya tak mampu menggerus optimisme pebisnis di Indonesia. CEO Regus Asia Pacific Filippo Sarti mengatakan, hasil report terbaru Regus menunjukkan naiknya indeks kepercayaan pebisnis di Indone-

sia. “Naik 17 poin,” ujarnya dalam laporan Regus Business Confidence Index kemarin (28/12). Regus adalah perusahaan penyedia jaringan tempat kerja fleksibel terbesar dunia. Perusahaan yang berpusat di Luxemburg dan beroperasi di 92 negara dengan jutaan klien tersebut merilis hasil survei periode April - September 2012. Dalam surveinya, Regus mengumpulkan data dari 24 ribu pebisnis senior di 92 negara.

Sementara itu, secara global, pebisnis dari berbagai negara menyatakan pesimistis terhadap perkembangan perekonomian dunia. Hal ini terlihat dari indeks kepercayaan bisnis global yang turun tipis dua poin. Hasil survei terkait Indonesia yang juga dirilis Regus adalah naiknya proposi pendapatan usaha perusahaan-perusahaan di Indonesia, dari 43 persen pada April 2012 menjadi 71 persen pada

September 2012. “Ada kenaikan signifikan,” kata Sarti. Kenaikan proposi perndapatan usaha perusahaan di Indonesia berbanding lurus dengan kenaikan laba atau keuntungan. “Survei menunjukkan, pada periode April hingga September 2012, keuntungan perusahaan di Indonesia naik 30 hingga 60 persen,” ucapnya. Sarti mengatakan, para pebisnis di Indonesia yang menjadi responden survei menyatakan puas

dengan dukungan pemerintah dalam bisnis mereka. “Sebanyak 73 persen responden mengaku puas,” katanya. Meski demikian, lanjut dia, para responden masih mengajukan beberapa usulan kepada pemerintah untuk membantu usaha kecil dan usaha yang baru dirintis. Usulan itu adalah pembebasan pajak (70 persen), pelayanan informasi (53 persen), dan pembuatan jaringan industri tertentu (43 persen). (owi/kim)

PRODUK TERBARU: Microsoft Indonesia bersama manufaktur komputer global seperti Acer, ASUS, HP, Lenovo, Samsung, Sony, Toshiba dan Dell, menghadirkan produk terbaru yang telah dibenamkan OS Windows 8. Peluncuran Windows 8 di Jakarta, Sabtu (27/10). Pengguna Windows 8 dapat mengunduh aplikasi lokal maupun internasional melalui Windows Store. Selain Windows Store, Windows 8 memungkinkan penggunanya menggunakan layar sentuh, papan tombol, maupun mouse.

RAKA DENNY/JAWAPOS

Bank Asing Berstatus PT, Dana Masuk USD 5 Miliar JAKARTA--Tuntutan untuk menegakkan asas resiprokalitas atau perlakuan yang sama terhadap bank asing di Indonesia kian tinggi. Salah satu caranya, Bank Indonesia (BI) kini tengah menggodok regulasi yang mewajibkan perbankan asing merubah badan hukumnya menjadi Perseroan Terbatas (PT). Dengan begitu, tak hanya menyetarakan status bank asing seperti perbankan domestik, namun juga kantong devisa Indonesia diharapkan makin tebal dengan masuknya suntikan modal akibat perubahan tersebut. Tony Prasetiantono, kepala pusat studi ekonomi dan kebijakan publik Universitas Gadjah Mada (UGM) mengatakan, jika BI segera memberlakukan peraturan untuk

perubahan status badan hukum bank asing, maka akan ada dampak yang positif bagi perekonomian di Indonesia. Sebab, menurut Tony, dengan berubahnya bank asing ke PT, maka bakal ada suntikan modal asing (FDI/foreign direct investment) dengan jumlah besar. “Proyeksi saya, aliran dana yang akan masuk (karena bank asing berubah jadi PT) bisa mencapai USD 5 miliar. Angka tersebut sangat bisa menambah cadangan devisa di BI,” terangnya kemarin (28/10). Mengapa suntikan dana dari bank induk asing di luar negeri sangat penting? Ini karena selama ini ketika bank asal Indonesia akan berekspansi ke luar negeri, juga dipersulit oleh aturan perbankan di

masing-masing negara. Misalnya ketika Bank Mandiri memiliki kantor di London, UK, dilarang membuka cabang. Di negeri Ratu Elizabeth itu, kantor Bank Mandiri pun harus bertatus subsidiary atau anak perusahaan saja. “Konsekuensinya (jika ingin jadi cabang), maka Bank Mandiri harus menyuntik modal ke London. Kebijakan ini lah yang bisa diterapkan di Indonesia. Asas resiprokal bisa menarik modal asing sebanyak-banyaknya,” paparnya. Namun demikian, Tony berpendapat, BI diharapkan tak memberlakukan kebijakan ini secara serta merta. “BI perlu memberi waktu kepada bank-bank asing. Beri jadwal yang jelas, sehingga bank asing itu pun bisa memenuhinya,” terangnya.

Direktur Direktorat Kebijakan Moneter BI Perry Warjiyo menerangkan, peraturan tentang kewajiban bank asing menjadi PT ini akan dirilis dalam waktu dekat. Akan tetapi, pihaknya belum bisa memproyeksi secara pasti berapa FDI yang bisa ditarik sebagai akibat alih status badan hukum itu. “Ini merupakan bagian dari peraturan ownerhip perbankan. Namun untuk pembicaraan FDI ini belum sampai ke sana,” jelasnya. Perry berargumen, jika dikaitkan dengan penanaman modal asing, maka FDI di perbankan tidak secara langsung berdampak pada perekomian. “Karena kalau untuk PMA, lebih dilihat dari prospek ekonomi dan kelayakan usaha,” terangnya. (gal/kim)

Laba Telkom Berpotensi Rp13 T Kembangkan Layanan Data JAKARTA--Binis telepon seluler sejauh ini memang masih

c

m

y

k

menjadi kontributor terbesar terhadap pendapatan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM). Meski begitu para analis memerkirakan akan ada sumber pendapatan potensial baru terhadap perusahaan telekomunika-

si terbesar di Indonesia itu yaitu pengembangan layanan data. Head of Research Bahana Securities, Harry Su, dalam risetnya mengatakan Telkom memiliki fundamental kuat seiring bisnis seluler yang dijalankan oleh anak usaha, PT Telkomsel. Maka ketika anak usahanya itu dilanda perkara negative berupa gugatan pailit, menurutnya, terbukti tidak memengaruhi kinerja perseroan secara keseluruhan. Harry menilai bahwa strategi Telkom dalam pengembangan layanan data merupakan langkah strategis karena akan menjadi kontributor signifikan bagi pertumbuhan kinerja perseroan ke depan.Meski telah menjadi penyedia layanan broadband terbesar dengan jumlah pelanggan mencapai 15,9 juta, menurutnya, Telkom saat ini terus menggencarkan pengembangan layanan data, terutama broadband dan Wi-Fi. Salah satu realisasinya adalah dengan mengganti jaringan kabel tembaga dengan fiber optic, agar bisa menjangkau tiga juta rumah di kota-kota besar di Indonesia hingga akhir 2012. Jaringan fiber optic tersebut secara bertahap diproyeksikan mampu menjangkau lima juta rumah

pada tahun 2013, dan 15 juta rumah pada 2015 mendatang. Selain itu, Telkom juga menargetkan 100 ribu access point untuk jaringan Wi-Fi hingga akhir 2012, dan 1 juta access point pada tahun 2013. “Diharapkan layanan Broadband dan Wi-FI ini akan memberikan kontribusi pendapatan sebesar 15 persen pada tahun 2015 mendatang,” ujarnya, kemarin. Pada kuartal ketiga 2012, Telkom mencatat peningkatan pendapatan dari layanan data, internet, dan jasa informasi teknologi (IT) sebesar Rp12,2 persen menjadi Rp 20,21 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu. Kontribusi dari layanan data tersebut menempati urutan tertinggi kedua atau setara 35,32 persen dari seluruh unit bisnis yang dimiliki perseroan. Total pendapatan konsolidasi Telkom per 30 September 2012 itu sendiri tercatat sebesar Rp56,9 triliun dan kontribusi terbesar masih dari seluler sebesar Rp 39,8 triliun. Direktur Utama Telkom, Arief Yahya, sebelumnya mengatakan bahwa untuk memperkuat bisnis broadband, perseroan melakukan tranformasi bisnis Flexi dari wireless narrowband menjadi wireless broadband. (gen)


Tahukah ANDA?

4 MONEY&CAREER

Pontianak Post Senin 29 Oktober 2012

Hemat Berbelanja di PASAR TRADISIONAL karena bahan-bahan makanan yang akan dibeli bisa dipilih secara bebas olehnya. “Di pasar tradisional, kita bisa temukan banyak sekali bahan makanan. Saya selalu memilih bahan-bahan makanan yang masih segar untuk jualan saya. Kalau bahan-bahan yang dipilih masih segar, kan masih bisa disimpan lebih lama, ketimbang bahan makanan yang kondisinya saat dibeli sudah kurang bagus,” timpal warga Jalan H.

Pasar, sudah umum diidentikkan oleh masyarakat sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli. Pasar pun sudah bermacam-macam jenisnya. Dari pasar yang paling modern hingga tradisional. Siapapun pasti memiliki pilihan dan alasan masing-masing dalam memenuhi kebutuhan berbelanjanya. Bagi masyarakat yang mencari alternatif barang-barang murah atau ingin menghemat pengeluarannya, pasar tradisional pun menjadi pilihan.

HARYADI/PONTIANAKPOST

PASAR TENGAH : Kota Pontianak memiliki pasar tradisional yang ‘legendaris’ yakni Pasar Tengah. Tak hanya warga kota Pontianak saja, namun banyak warga diluar kota yang senang berbelanja disini karena harga barangnya yang lebih murah.

BANYAK dari kita mungkin telah mengenal sejak lama pasar tradisional. Ya, pasar tradisional terkenal dengan harga terjangkaunya. Barang-barang yang ditawarkan pun beragam dan tak kalah variatif dengan yang dijual di pasar modern. Bahkan sebagian besar masyarakat menjadikannya surga belanja. Di pasar tradisional kebanyakan menjual kebutuhan sehari-hari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang-barang lainnya. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar. Berbelanja di pasar tradisional menjadi pilihan Aini Sulaiman (44), warga Saigon. Salah satu alasannya ialah karena harga yang jauh lebih terjangkau karena masih bisa menawar. “Jumlah anggota keluarga saya di rumah lumayan banyak. Kalau berbelanja banyak

di pasar modern tentulah pengeluaran bulanan akan jauh lebih besar. Jadi, saya memilih belanja di pasar tradisional. Harga-harganya jauh lebih terjangkau, lagipula masih bisa saya tawar ketika belanjaan saya lumayan banyak untuk memenuhi kebutuhan selama beberapa hari. Hemat juga kan jadinya,” ungkap ibu 5 anak ini. Selain itu, menurutnya, dari sisi kesehatan pun bahan-bahan makanan yang dijual lebih segar, terutama sayuran. “Cara saya melihatnya lumayan mudah. Perhatikan saja tekstur sayurannya, pasti ada sedikitbolong-bolongnyabekasdimakanulat.Tapihal ini berarti sayuran tersebut tidak disemprot pestisida. Kalau di pasar modern saya agak ragu dengan sayuran yang mulus-mulus, kalau ulat saja tidak mau memakannya, berarti ada obatnya dong?,” timpalnya. Serupa dengan Aini, Taufik Darmadi (37) juga menjadikan pasar tradisional sebagai tempat andalan berbelanja. Selain karena alasan harga yang jauh lebih terjangkau, Taufik yang juga berjualan bakso dan mie ayam memilih pasar tradisional

Oleh: Deliana Rais A . Rahman ini. Pasar tradisional yang identik dengan tempat ibuibu berbelanja murah ternyata juga tak kalah pamor dimata anak muda. Salah satunya Poppy Ardillah (25), warga asal Ketapang yang kuliah di Pontianak. Poppy yang merupakan anak kost melirik pasar tradisional sebagai alternatifnya berbelanja pakaian dan kebutuhan sandang lainnya yang murah. “Maklum anak kost, jadi sebisa mungkin cari yang murah-murah, hehe. Saya juga biasanya belanja bersama teman-teman satu kost kalau berbelanja pakaian. Tempat yang saya tuju biasanya Pasar Tengah atau Pasar Sudirman. Disana lumayan banyak pilihan, murah-murah, dan masih bisa ditawar. Pokoknya pas di kantong anak kost,” ungkap gadis yang saat ini tinggal di daerah Sepakat. **

C

M

Y

K

LOO Connect di Singapura mengajak warga negara kota tersebut memberi penilaian terhadap toilet di tempat publik. Hasilnya, toilet terkotor ada di kedai kopi, pasar, terminal bus, food courts, dan stasiun kereta. Yang terbersih ada di kantor pemerintahan, rumah sakit, serta restoran.

SUMBER: REUTERS

MENJADI KONSUMEN C ERDAS Ditengah menjamurnya keberadaan pasar modern, pasar tradisional tetap menjadi pilihan masyarakat untuk berbelanja. Pesona pasar tradisional tak kalah hebat dengan pasar modern. Variasi barang yang dijual juga tak kalah bagusnya dengan pasar modern di sekitar kita. Selain pilihannya yang lebih beragam, pastinya harga relatif lebih murah dan terjangkau. Namun ada baiknya kita simak beberapa kiat belanja murah di pasar tradisional berikut ini: MENCARI INFORMASI Bagi yang belum pernah dan belum terbiasa belanja di pasar tradisional, sebaiknya mencari informasi terlebih dahulu kepada teman atau kerabat yang sudah terbiasa belanja disana untuk mengetahui kisaran harga barang yang ingin dibeli. Sehingga Anda dapat mengetahui kirakira berapa harga yang bisa ditawar. 2. DATANG LEBIH AWAL Jika tujuan Anda adalah belanja sepuasnya, sebaiknya datang lebih awal agar dapat dengan puas mengitari area perbelanjaan. 3. SIAPKAN UANG TUNAI Transaksi di area pasar tradisional selalu menggunakan uang tunai. Oleh karena itu, Anda perlu menyediakan uang tunai secukupnya. Kalau ingin berbelanja dengan jumlah yang banyak, maka sediakanlah uang yang sesuai dengan daftar belanjaan yang ingin dibeli. 4. MENGITARI AREA PASAR TRADISIONAL Sebelum memutuskan untuk membeli barang, Anda patut mengitari area pasar tradisional terlebih dahulu dengan mengunjungi beberapa tempat, kemudian bandingkan harga dan kelengkapan barangnya di tempat-tempat yang telah dikunjungi tersebut. Jadi jangan sampai Anda hanya tertuju pada satu tempat saja. Karena biasanya di beberapa tempat, produk yang dijual sama namun harga yang diberikan berbeda, kecuali jika sudah mendapat referensi dari teman atau kerabat. 5. TAWAR MENAWAR Meskipun terkadang barang yang ditawarkan harganya sudah murah, namun Anda tetap bisa menawarnya lebih murah lagi. Pastikan Anda menawar barang yang benarbenar diincar dan ingin dibeli, jangan sampai setelah sudah tawar menawar lalu Anda tidak jadi membeli barang tersebut, karena si penjual akan merasa kesal dan merasa dipermainkan. Anda juga perlu menawar barang yang diinginkan dengan ramah dan santun. 6. TELITI DALAM MEMILIH Anda perlu teliti dalam memilih barang yang akan dibeli. Jika ingin membeli alat catok rambut, pastikan bahwa alat tersebut dapat berfungsi dengan baik. Jangan sampai Anda menyesal dan baru mengetahui alat yang dibeli tidak dapat berfungsi saat sudah berada di rumah.(*/bbsb)


Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

SHOW

SELEBRITAS

5

Elyzia Mulachela, Pemeran Luhde di Perahu Kertas

Film Belajar, Nyanyi Enjoy Akting Elyzia Mulachela, 17, sebagai Luhde di film Perahu Kertas menarik perhatian. Gaya dan aksennya ketika memerankan perempuan Bali sangat pas. Sebagian besar orang baru mengenalnya ketika melihat film besutan Hanung Bramantyo tersebut. Padahal, sebelumnya, dia menjadi penyanyi. KULITNYA sawo matang. Rambut hitam panjangnya dicepol. Logatnya saat mengucapkan bahasa Bali begitu fasih. Gesturnya juga kalem dan lemah lembut. Semua

itu terlihat semakin lengkap saat dia mengenakan kebaya dan kain khas Bali. ”Saya juga bingung. Waktu lihat filmnya, kok saya kelihatan kayak orang Bali banget,”

ujar gadis manis yang akrab disapa Cipi itu di sebuah kafe di Kemang, Jakarta Selatan. Padahal, Cipi bukan keturunan Bali. ”Malah, saya keturunan Arab. Tapi,

di situ malah (film Perahu Kertas, Red) nggak kelihatan Ar-

abnya,” katanya, lalu tersenyum. Mamanya adalah keturunan

Arab-Jakarta dan papanya Arab-Lombok. Cipi lahir di Jakarta, 14 September 1995. Meski lahir di ibu kota, dia justru besar di Lombok. Papanya bekerja di sana sehingga dia dan keluarganya pindah ke Lombok. ”Itu mungkin ya yang bikin saya semakin kelihatan seperti orang Bali waktu mainin Luhde. Kalau logat, saya masih bisa. Kalau bahasa (Bali), saya belajar,” terangnya. Di Lombok, siswa kelas III SMA Percik tersebut sering mengikuti kompetisi menyanyi. Sejak kecil, dia memang suka menyanyi. Dia lantas mengikuti les vokal. Melihat bakat dan kemauan putrinya di bidang tarik suara, orang tuanya menawarkan dia untuk pindah lagi ke Jakarta. ”Waktu kelas II SMP, saya pindah ke Jakarta. Sebab, keluarga besar mama kan di sini. Kami juga punya rumah di sini. Kata mama, kalau memang berkeinginan jadi penyanyi, lebih baik saya pindah ke Jakarta supaya lebih berkembang,” papar Cipi. Di Jakarta Cipi kembali menekuni les vokal di Elfa’s Secioria. Sejak kelas IV SD, dia berlatih vokal secara tekun. Tidak heran kalau sekarang kemampuan menyanyinya meningkat. Dia memiliki suara sopran dan gemar menyanyikan lagu-lagu sulit, seperti lagu-lagu Mariah Carey. Saat duduk di bangku kelas I SMA, dia bertemu seorang produser. ”Produser itu mau bikin label dan saya melakukan audisi. Lalu, saya di tawari masuk ke labelnya. Sebenarnya, saya sudah ngelu-

arin single,” jelasnya. Single yang berjudul Cinta yang Tak Mungkin tersebut masuk dalam album OST Perahu Kertas. ”Setelah lolos casting, Kak Zaskia dengerin single itu. Ceritanya nyambung. Akhirnya, lagu tersebut dimasukkan ke album juga,” imbuhnya. Cipi adalah pemain Perahu Kertas yang dipilih Zaskia Adya Mecca, casting director sekaligus istri Hanung Bramantyo. Menurut cerita Cipi, pemeran Luhde-lah yang didapat paling lama. Zaskia sampai pergi ke Bali khusus untuk mencari pemeran Luhde yang cocok. ”Tapi, nggak dapat-dapat. Akhirnya, dia tahu saya lewat foto. Saya diundang, di-casting. Luhde pun jatuh ke saya,” jelasnya. Menurut dia, Zaskia baru tahu bahwa Cipi adalah seorang penyanyi setelah lolos casting. Di dunia akting, itu adalah benar-benar yang pertama untuk Cipi. Dia beruntung karena akting pertamanya langsung diarahkan sutradara ternama dan bermain dalam film yang scenario nya ditulis Dewi ”Dee” Lestari. ”Saya awalnya bingung waktu hari pertama syuting. Tapi, pemain lain baik-baik. Semua ngajarin saya. Kak Reza dan Om Tio juga,” terangnya. Cipi mengungkapkan sangat bangga karena bisa menjadi bagian dari film tersebut. Meski, orang lebih dulu mengenal dia sebagai pemain film, tidak sebagai penyanyi. ”Nggak apaapa. Kalau film, saya masih harus banyak belajar. Kalau nyanyi, saya sudah enjoy,” ungkapnya. (jan/ayi)

USSY SULISTYAWATI

Tambahan Anggota Keluarga PENANTIAN Ussy Sulistyawati dan Andhika Pratama akan kelahiran anak mereka berakhir. Kemarin (28/10) sekitar pukul 16.00 pasangan yang menikah pada 21 Januari 2012 itu dikaruniai bayi perempuan dengan berat 2,73 kilogram dan panjang 48 sentimeter. Anggota baru dalam keluarga Ussy

dan Andhika yang lahir di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta tersebut diberi nama Shakeela Eleanor Ameera. Untuk Andhika, Shakeela merupakan anak pertama. Namun, bagi Ussy, dia anak kedua. Dia telah memiliki Syafa Al Zahra dari pernikahannya dengan Yusuf Sugianto. (jan/any)

Andhika Pratama dan Ussy Sulistyawati

C

M

Y

K


Internasional

6

BERLUSCONI TAMAT Divonis Empat Tahun, Dapat Remisi, tetapi Tak Boleh di Pemerintahan

+

ROMA--Setelah enam tahun, kasus penyelewengan atau penipuan pajak yang melibatkan mantan Perdana Menteri (PM) Italia Silvio Berlusconi berakhir juga. Jumat lalu (26/10) waktu setempat atau dini hari kemarin WIB (27/10), Pengadilan Milan akhirnya menjatuhkan vonis empat tahun penjara kepada tokoh 76 tahun tersebut. Tetapi, politikus senior tersebut tidak perlu menjalani hukuman selama itu. Meski Berlusconi tak langsung masuk penjara, berdasar kebijakan dan undangundang amnesti di Italia pada 2006, dia berhak untuk mendapatkan remisi atau pengurangan hukuman selama tiga tahun. UU itu disetujui parlemen Italia ketika lawan politik Berlusconi dari partai kiri tengah, Romano Prodi, memimpin pemerin-

tahan (PM). UU itu diadopsi untuk mengatasi penuh sesaknya penjara-penjara di Italia ketika itu. Jadi, dari empat tahun vonis yang diterimanya, pemilik klub sepak bola AC Milan tersebut hanya wajib menjalani setahun. Namun, selain hukuman kurungan, hakim Edoardo D’Avossa melarang Berlusconi memegang jabatan publik atau pemerintahan selama lima tahun. Atas penyelewengan pajak secara besar-besaran ya ng d ia la kuka n pada kepemimpinannya sebagai PM (1994-2011) tersebut, pemilik kerajaan bisnis Mediaset itu juga harus membayar denda. Bersama 10 terdakwa lain dalam kasus yang sama, dia pun wajib membayar kerugian negara sebesar EUR 10 juta (sekitar

Silvio Berlusconi Rp 124,24 miliar). Begitu keluar vonis, Berlusconi langsung menyatakan banding. Salah seorang pria terkaya di dunia, dengan total kekayaan bersih USD 5,9 miliar (sekitar Rp 56,64 triliun), menurut majalah bisnis Forbes itu mengaku tidak puas atas vonis Pengadilan Milan. ’’Vonis itu tak masuk akal dan tak bisa saya toleransi. Semua ini jelas skenario politik, seperti halnya semua kasus di pengadilan yang sengaja direkayasa untuk menyudutkan saya,’’ katanya

seperti disiarkan stasiun televisi Italia 1. Rencananya, pengacara Berlusconi akan mengajukan berkas banding secara resmi pada 10 November nanti. Banding itu secara otomatis akan menunda pelaksanaan hukuman atas Berlusconi. Bahkan, karena lamanya proses banding di Italia, bapak lima anak tersebut bukan mustahil akan lolos dari jeruji besi. Kendati begitu, Berlusconi tak bisa mengelak dari fakta bahwa karir politiknya telah berakhir. Kemarin berbagai media di Italia memberitakan bahwa vonis pengadilan itu merupakan pertanda dari tamatnya kehidupan politik pria flamboyan tersebut. ’’Seluruh generasi Italia yang lahir setelah 1975, untuk kali pertama, akan bisa memberikan suara mereka tanpa embel-embel pro atau anti Berlusconi,’’ tulis La Stampa, salah satu media berpengaruh di Italia. Sedangkan editor La Repubblica Ezio Mairo me-

nyamakan kasus Berlusconi itu dengan tragedi Titanic. Keduanya sama-sama kehilangan kemasyhuran secara tragis. Menurut harian Il Fatto Quotidiano, vonis atas kasus pajak yang sudah berjalan selama sekitar enam tahun itu menunjukkan kebejatan pemerintahan Berlusconi. ’’Kasus itu bukti bahwa selama sembilan tahun terakhir, Italia telah dipimpin oleh seorang pengemplang pajak,’’ tandas media sayap kiri tersebut. Dalam kasus penipuan itu, Berlusconi dituding telah menggelembungkan nilai beli hak siar Mediaset atas film-film Holywood. Selama ini dia selalu mengeruk banyak keuntungan dari selisih harga yang diciptakannya. Untuk mengamankan pendapatan ilegalnya, konon, dia sengaja menciptakan rekening asing supaya tidak perlu membayar pajak pada pemerintah Italia. (AFP/AP/ hep/dwi)

Pontianak Post

l

Senin 29 Oktober 2012

Desak Myanmar Lindungi Muslim Rohingya BANGKOK – Konflik sektarian atau komunal di Negara Bagian Rakhine, barat Myanmar, yang terus berlarut-larut memicu keprihatinan dunia. Lembaga pemantau hak asasi manusia (HAM) Human Rights Watch (HRW) kemarin secara khusus mendesak agar pemerintah Myanmar segera melindungi etnis Muslim Rohingya dalam konflik sektarian itu. HRW menilai konflik tersebut bakal semakin memburuk jika akar masalahnya tak segera diselesaikan. Apalagi, tak ada pengakuan atas status etnis Muslim Rohingya sebagai warga negara Myanmar (stateless). Pemerintahan Presiden Thein Sein justru menganggap mereka sebagai pendatang dari negara tetangga (Bangladesh). Padahal, Etnis Muslim Rohingya sudah menetap di Rakhine sejak lama dan secara turun-temurun. Menurut Phil Robertson, deputi direktur HRW Asia, pemerintah Myanmar harus segera bertindak melindungi etnis Muslim Rohingnya di Rakhine. ’’Akar permasalahan juga harus segera diselesaikan.

Jika tidak, konflik ini akan semakin memburuk,’’ ujarnya kemarin.Tak hanya itu. HRW juga merilis foto-foto dari satelit yang memperlihatkan kerusakan di pesisir Barat Myanmar akibat kerusuhan etnis tersebut. Misalnya, lembaga yang bermarkas di Amerika Serikat (AS) itu memperlihatkan bahwa lebih dari 800 bangunan dan rumah terapung ludes terbakar di Kota Kyaukpyu, sekitar 103 kilometer sebelah tenggara Kota Sittwe, ibu kota Rakhine. HRW menuturkan bahwa sebagian besar korban adalah Muslim Rohingya, yang menjadi target serangan kelompok lain (etnis Rakhine yang beragama Buddha). Data resmi menyatakan bahwa 64 orang tewas dalam bentrok terakhir. Namun, HRW khawatir jumlah korban jauh lebih besar. Bahkan, sejak konflik itu meletus pada 21 Oktober lalu, 112 orang telah tewas. Menurut pemerintah Rakhine, para korban jiwa itu terdiri 51 laki-laki dan 61 perempuan, baik dari kalangan Muslim Rohingya maupun Buddha Rakhine. (AFP/BBC/ cak/dwi)

+

HAPPY FAMILY

HARYADI/PONTIANAK POST

KARAOKE: Nazarudin bersama karyawannya penuh bersemangat menjajal karaoke Inul Vizta.

Hadiah Senang-senang Buat Karyawan Nazarudin tidak menyangka mendapat kesempatan berkaraoke bersama di Inul Vizta. Sebagai salah satu pelanggan setia Pontianak Post, tentunya kesempatan tersebut tidak disiasiakannya. Hanya saja, dia tidak membawa istri karena kebetulan belum berumah tangga. Jadilah Azoi sapaan karibnya bernyanyi bersama tiga (3) anak buahnya. DENY HAMDANI, Pontianak SABTU pagi, Azoi tampak terlihat akrab bersama teman sekaligus anak buhanya ini. Keempatnya datang memenuhi undangan Pontianak Post. Mereka akan menikmati program karaoke di Inul Vizta. Program ini juga program rutin yang diberikan kepada pelanggan setia dan terpilih di program ini. “Ngak nyangka aja. Padahal sudah berkali-kali mengirim kupon, akhirnya kali ini berhasil,” kata pengusaha muda ini. “Hadiah buat anak teman sekaligus karyawan saya,” timpal pengusaha laundry, depot air minum, cuci motor, cuci helm dan aki ini. Azoi sebenarnya tidak menyangka, bisa mendapatkan kesempatan diprogram bernyanyi gratis di karaoke Inul Vizta. Sebab, kesempatan ini sudah lama diinginkannya. Semula ia tidak merasa optimis, tetapi setelah Pontianak Post menghubungi, jadilah

+

berkaraoke bersama terwujud nyata. “Asiklah, kapan lagi nyanyi gratis,” katanya. Wiraswasta muda ini segera bergegas ke karaoke Inul Vizta di Matahari Mall. Ia sudah tidak sabar menikmati satu demi satu lagu-lagu yang tersedia dan diupgrade setiap harinya. Meski menunggu, baginya keempatnya tidak masalah. Apalagi ketika sudah berada di ruangan VIP Room dengan paket ratusan dan ribuan lagu yang siap dinyanyikan. “Aduh menu lagunya lengkap habis,” katanya. Selama dua jam bernyanyi, Azoi bersama karyawannya menikmati karaoke dengan riuh rendah. Maklum didadanya masih membakar semangat anak-anak muda. Ruangan di Inul Vizta seakan menjadi istana. Azoi layaknya sang empunya rumah karena ikut dilayani krue Izul Vizta dengan mantap. Setiap karyawannya termasuk Azoi saling bergantian menunjukan kebolehan bernyanyi. Canda tawa, gurau kecil memupuskan jarak antara bos dan bawahan. Azoi sendiri merasakan perhatian Pontianak Post sangat besar kepada pelanggan setia. Baginya apa yang dilakukan Pontianak Post merupakan bentuk kecintaan dan upaya memanjakan pelanggan-pelanggan setia. “Jujur program penghargaan kepada pelanggan sangat bagus. Banyak sekali programnya. Hanya Pontianak Post menyediakan itu. Di Koran lain tidak ada,” ucapnya.(den)

Inul Vizta jadi Inspirasi SEBAGAI wiraswasta muda dengan beragam usaha, NazaruddinaliasAzoidikenalkreatif. Selalu ada peluang diotak dan pikirannya meskipun orang lain tak bisa menangkap. Apapun buatnya bisa jadi uang dan pemasukan. ”Yang penting halal saja,” kata pengusaha yang memutuskan berhenti kuliah semester 5 di Poltekes Pontianak ini. Pekerjaansemacamkantoran rupanya bukan menjadi tempat yang cocok dihatinya. Oleh karena itu, ia memiliki banyak jalur pemasukan dari beragam peluang usaha. Itu karena ia mampu membaca peluang ketika di tempat lain tidak ada. ”Usaha laundry dan depot air minum menjanjikan sekali. Makanya saya menekuni,” kata wiraswasta muda yang mengeluti usaha cmyk

C

m

y

k

lainnya seperti cuci motor, mobil, helm dan aki ini. Ketika bernyanyi di Inul Vizta, timbul dipikirannya bagaimana menjadikan tempat karaoke lain lebih murah, meriah tetapi pelayan super seperti di Inul Vizta ini. ”Ada sih rencana mau buka. Cuma kita pikirkan dululah. Modalnya juga tidak kecil. Konsep karaoke di Inul Vizta ini sangat luar biasa sekali. Saya ingin contoh kalau suatu saat buka usaha karaoke,” katanya. Menurut dia bernyanyi di Inul Vizta punya kelebihan tersendiri, terutama pelayanan dan service karyawannya sangat memuaskan.Bahkantempatnya refresentatif dan bagus didampingi fasilitas lengkap. ”Makanya saya sekali waktu tidak akan ragu kembali ke sini untuk berkaraoke,” ujar dia.(den)

+


ANEKA

Pontianak Post l Senin 29 Oktober 2012

KPU Coret PKNU dan PDS Sambungan dari halaman1

yang disampaikan kemarin, KPU belum memerinci statistik parpol yang lolos dan tidak lolos. Husni menyatakan, pihaknya saat ini belum membuat perincian terkait dengan penyebab parpol itu lolos atau tidak lolos. ”Statistik masingmasing persyaratan belum bisa kami publikasi. Datanya ada, namun belum kami rekap,” ujar mantan anggota KPU

Sumatera Barat itu. Selanjutnya, ujar Husni, seluruh tim akan melakukan supervisi untuk verifikasi faktual. Sebanyak 16 parpol yang berkasnya di KPU segera dikirimkan ke provinsi dan kabupaten/kota untuk diverifikasi faktual. ”Verifikasi faktual hanya menyisakan satu kali perbaikan. Setelah itu kami akan melaksanakan verifikasi faktual perbaikan, lalu mengambil kepu-

Bertemu One Direction di London tusan,” jelasnya. Anggota KPU Sigit Pamungkas menambahkan, terkait pengunduran jadwal penetapan verifikasi administrasi, KPU juga telah menggelar rapat pleno. Dia menyatakan, KPU telah merevisi Peraturan KPU Nomor 7 dan 11 Tahun 2012. Revisi itu mengubah proses penetapan verifikasi dari selambat-lambatnya pada 25 Oktober menjadi 28 Oktober. ’’Dengan adanya perubahan itu, KPU tidak melanggar keputusan

yang dibuat,” sebutnya. Perubahan itu, ujar Sigit, menetapkan bahwa pengumuman verifikasi administrasi pada 23–29 Oktober. Konsekuensi atas perubahan jadwal itu, KPU juga akan melakukan p enyesuaian. ”Tapi, secara keseluruhan tidak mengubah jadwal pemilu. Pengumuman verifikasi partai paling lambat 8 Januari 2013,” jelasnya. (bay/dyn/pri/ c2/agm)

+

yang harus menaiki lebih dari 50 tangga ketika listrik mati di New York City. Hal itu tentu saja jarang terjadi di sana. Jadi, sama sekali tidak terduga dan tidak diantisipasi. Tapi, si serviceman mengambil inisiatif sendiri untuk mendaki pencakar langit itu karena lift tidak jalan. Sebab, pelanggan khawatir datanya kacau karena hilangnya aliran listrik. Mestinya, dia bisa bilang bahwa dirinya harus menunggu sampai listrik hidup lagi. Tapi, dia tetap mengambil risiko pribadi. Sekali lagi, itulah yang disebut care –bukan sekadar service. Suatu kali saya naik AirAsia. Dalam penerbangan, saya melakukan kebiasaan kesukaan saya, yaitu merenung dan menulis. Sebab, itulah satusatunya kesempatan saya untuk melakukan aktivitas yang relatif tanpa gangguan.

Tapi, kali itu saya lupa bahwa saya sedang naik budget airline yang memang tidak menyediakan banyak fasilitas. Melihat saya butuh sesuatu untuk orat-oret, tiba-tiba awak kabin bilang bahwa dirinya masih menyimpan kertas tulis dari hotel yang tadi malam dia stay. Bolpoinnya langsung diambil dari kantong baju, lalu diberikan kepada saya. Bolpoinnya tidak bagus, tentu. Tapi, pemberian itu terasa sangat menyentuh dan berharga buat saya. Sebuah kepedulian, bukan sekadar service. Tiga contoh itu pasti juga sering Anda alami, kan? Kadangkadang, kalau kita lagi lucky, kita mendapatkan kepedulian seperti itu. Tapi, bisakah sebuah perusahaan membuat supaya kasus seperti itu bisa terjadi lebih sering? Bisakah sebuah perusahaan membuat banyak karyawannya mau melakukan hal itu? Bisakah hal itu terjadi walaupun tidak masuk job

description? Bisakah terjadi walaupun tidak ada instruksi dari atasan? Tidak gampang. Sebab, itu bukan sekadar penciptaan kultur perusahaan yang sering dibicarakan orang. Tapi, itu masalah bagaimana karakter perusahaan bisa tecermin pada karyawan. Dan karyawan pun merasa bangga ketika melakukan hal tersebut. Sebab, mereka sudah berhasil merefleksikan karakter dari brand perusahaan. Anda tidak harus bekerja di health care industry untuk melakukan hal itu. Tapi, hal tersebut bisa terjadi di industri apa pun, asal Anda menghayati industri yang berhubungan dengan jiwa manusia. Dokter dan perawat memang sudah harus punya karakter care dari sononya. Baik ada job description-nya maupun tidak. Baik itu pada jam kerja maupun di luarnya. Baik ada perintah maupun tidak.

Karena nature-nya yang unik, pekerja health care sudah mutlak harus punya karakter seperti itu. Tapi, kalau ada industri non-health care bisa mengikuti kultur health care, akan jadi competitive advantage yang luar biasa. Caranya tentu saja dimulai dari culture building. Sebab, di sinilah nilai-nilai perusahaan akan tecermin pada perilaku karyawan. Setelah itu, harus diusahakan adanya suatu culture engagement. Hal itu berkaitan dengan bagaimana membuat setiap karyawan bisa benarbenar menyatu. Bukan sekadar mengikuti culture itu. Terakhir, berikan culture pride dalam membentuk karakter. Kalau sudah bangga akan kultur perusahaan, karyawan akan melakukannya dengan sukarela. Secara pribadi dengan segala risikonya. Tak peduli ada yang melihat atau tidak. Apa pendapat Anda? (*)

Tiap Hari Rutin Terima Curhat via Telepon Sambungan dari halaman 1

informasi. Seorang ibu yang mengidentifikasi diri sebagai Mama Shilla, misalnya, bertanya apa yang sebaiknya dilakukan terhadap putrinya yang lahir Februari tahun silam yang juga menyandang down syndrome. ”Sekarang beratnya baru 4 kilogram. Apakah anak saya membutuhkan terapi serta kapan terapi itu perlu dilakukan?” tulisnya. Dua belas tahun setelah kelahirannya, salah satu jasa besar organisasi pemilik situs tersebut, POTADS, adalah menjadi tempat bertanya sekaligus berbagi informasi di antara para orang tua yang memiliki anak penyandang kelainan kromosom yang kerap dianggap sebagai kutukan tersebut. ”Memang dokter bisa memberikan support secara medis, tapi juga penting untuk support orang tua yang setiap hari bertemu (mengurus) anak,” terang Ketua POTADS Noni Fadhilah ketika ditemui di Jakarta belum lama ini.

Semua berawal dari ruang tunggu klinik khusus tumbuh kembang Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta. Syahdan, sembari menunggu giliran konsultasi dengan dokter, para orang tua anak penyandang down syndrome selalu terlibat dalam pembicaraan. Topiknya jelas tentang buah hati mereka yang menyandang kelainan kromosom yang pertama ditemukan ilmuwan Inggris John Langdon Down pada 1866 itu. Segala curahan hati tertumpah di sana: mulai sedih, stres, perasaan bersalah, hingga sakit hati karena tidak dapat menerima kenyataan. Terlebih, memikirkan masa depan yang dihadapi bersama si anak kelak. Obrolan itu tidak hanya terjadi satu kali, namun hampir tiap kali bertemu di klinik. Sharing pengalaman membuat mereka saling menguatkan satu sama lain. Akhirnya, tercetuslah ide untuk membuat perkumpulan yang kemudian diberi nama Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS). ”Kami sering ngobrol, sharing

Sambungan dari halaman 1

Gita mendapat tugas dari Sony Music Indonesia (SMI) untuk mewawancarai boyband bentukan Simon Cowell tersebut di London. Kesempatan itu muncul karena mereka berada di bawah naungan satu label. SMI memperoleh kesempatan untuk me-

tentang pengalaman masingmasing. Sampai kemudian merasa kok kayaknya perlu ada perkumpulan khusus,” kenang Noni tentang pembentukan organisasi yang dia pimpin itu saat ditemui di kawasan Cinere, Jakarta Selatan, belum lama ini. POTADS didirikan pada 2000 oleh tiga perempuan, yaitu (alm) Aryati Supriono (ketua), Noni Fadhilah (sekretaris), dan Ellya Goestiani (bendahara). Ketika Aryati Supriono meninggal dunia pada akhir 2007, Noni dipercaya untuk menjadi ketua perkumpulan yang disahkan menjadi yayasan pada 2003 itu. Noni menceritakan, keputusan untuk membentuk perkumpulan tersebut merupakan bentuk parents support (dukungan orang tua). ”Karena memang saat mendapatkan anak (dengan down syndrome) itu, perasaannya nggak keruan,” tuturnya. Secara umum, down syndrome atau juga disebut sindrom down merupakan bentuk kelainan kromosom yang berdampak pada keterlambatan pertumbuhan

fisik dan mental anak. Kelainan itu bisa dideteksi saat bayi dilahirkan atau ketika masih dalam kandungan melalui prenatal screening. Noni mengenang betapa kacau balaunya perasaannya saat melahirkan sang putri, Zeina Nabila, 18 November 1990, yang menyandang down syndrome. Beruntung, dia segera sadar bahwa kesedihan itu tak boleh dibiarkan berlarut. ”Waktu tiga minggu sampai satu bulan cukup ( untuk sedih, Red), setelah itu harus bangkit. Karena kalau tidak, anak akan semakin terbelakang,” paparnya. Sebab, menurut dia, anak yang menyandang down syndrome membutuhkan penanganan sejak dini. Setelah ikhlas menerima keadaan, orang tua harus segera mencari informasi, memeriksakan kromosom, dan mengikuti terapi-terapi, seperti fisioterapi, terapi wicara, terapi okupasi, dan memberi anak kesempatan belajar. Nah, peran itu ada pada orang tua yang selalu berinteraksi dengan si anak. (*/c6/ttg)

Dita mengatakan, Kemenakertrans tidak bisa bertindak jika belum ada laporan resmi. Itu dilakukan untuk memastikan bahwa selebaran tersebut melanggar hukum. ”Jika hal-hal tersebut terbukti, baru kita meneruskan ke Kemenlu. Kita meminta Kemenlu untuk menyurati pemerintah Malaysia agar menindak agen yang bersangkutan dan meminta permohonan maaf dari agen tersebut,” tutur mantan aktivis buruh itu. Selebaran tersebut menjadi pembicaraan hangat sejak diunggah Direktur Eksekutif Migrant Care Anis Hidayah di akun

+

Daerah yang kaya energi justru krisis listriknya terparah. Kini, ketika pembangunan PLTG Senipah itu hampir selesai, ada persoalan lagi. Untuk membawa listrik itu ke Balikpapan dan Samarinda, harus melewati tanah Pertamina. Saya pun harus mencarikan jalan keluar. Beres. Tiga bulan lagi proyek itu sudah menghasilkan listrik. Efisiensi triliunan rupiah segera terwujud. Dengan kata lain, selama ini telah terjadi inefisiensi triliunan rupiah di Kaltim. Inefisiensi itu tidak ditemukan oleh BPK. Contoh lain lagi: Krisis listrik di Jambi juga termasuk yang paling parah. Padahal, di Jambi ditemukan banyak sumber gas. Tapi, PLN membangkitkan listrik dengan BBM. Terjadilah inefisiensi triliunan rupiah di Jambi. BPK juga tidak menemukan inefisiensi di Jambi itu. Saya segera memutuskan, pembangkit yang sudah nganggur di Madura dibawa ke Jambi. Sejak kabel listrik untuk Madura dilewatkan Jembatan Suramadu, tidak ada lagi kekhawatiran Madura kekurangan listrik. Jambi pun lebih efisien. Ada lagi gas Jambi yang sudah bertahun-tahun tidak digunakan. Berapa triliun rupiah inefisiensi telah terjadi. Itu juga tidak ditemukan BPK. Saya segera memutuskan membangun CNG (compressed natural gas) di Sei Gelam, di luar Kota Jambi. Agar gas yang ditelantarkan bertahuntahun itu bisa dimanfaatkan. Minggu lalu, tengah malam, dalam rangkaian meninjau proyek sapi di Jambi, saya bersama Gubernur Jambi Hasan Basri Agus meninjau proyek CNG itu. Sudah hampir selesai. Saya bayangkan betapa besar efisiensinya. Bahkan, Jambi yang dulu krisis listrik akan bisa ”ekspor” listrik. Contoh lagi: Suatu saat pemerintah membuat keputusan yang tepat, yakni gas jatah PLN cmyk

Kalau industri tidak dapat gas, berapa banyak pabrik yang harus tutup. Berapa ribu karyawan yang kehilangan pekerjaan. Alangkah ributnya. Indonesia pun kehilangan kepercayaan. Sekali lagi, jangankan dipanggil komisi VII, masuk penjara pun saya jalani dengan sikap ikhlas seikhlas-ikhlasnya! Ini mirip Pertamina yang juga tidak mungkin tidak menyalurkan BBM ke masyarakat meski kuota BBM bersubsidinya sudah habis. Atau juga seperti BUMN lain, PT Pupuk Indonesia, yang November/Desember nanti tidak mungkin tidak menyalurkan pupuk ke petani. Padahal, kuota pupuk subsidi sudah akan habis. Saya tahu pepatah ini: Kian tinggi, kian kencang anginnya. Tapi, saya juga tahu lelucon ini: Kian besar kembung perut, kian besar buang anginnya! Contoh lain lagi: Secara mendadak, saat menjadi Dirut PLN saya memutuskan membangun transmisi dari Tentena ke Palu lewat Poso. Sejauh 60 km. Harus melewati hutan dan gunung. Tahun depan transmisi tersebut harus jadi. Itu akan bisa mengalirkan listrik dari PLTA Poso milik Pak Kalla yang begitu murah tarifnya ke Kota Palu. Kalau tidak ada transmisi itu, PLTA di Sulteng tidak bisa untuk melistriki Sulteng, tapi justru melistriki provinsi lain. Akibatnya, inefisiensi di PLN Sulteng akan terus terjadi. Dengan nilai triliunan rupiah. Itu juga tidak ditemukan oleh BPK. Saya terus memonitor pembangunan transmisi tersebut agar inefisiensi yang sudah terjadi bertahun-tahun itu segera berakhir. Belakangan ini ada masalah besar di proyek itu. Terutama sejak dua polisi Poso tewas di hutan oleh teroris. Para pekerja yang memasang transmisi itu tidak berani masuk hutan. Dua polisi tersebut pernah ikut mengamankan proyek itu. Karena begitu pentingnya

Twitter. Anis terkejut dengan isi selebaran itu. Menurut dia, selebaran tersebut mengindikasikan banyak hal. Salah satunya adalah modus perdagangan orang atau trafficking. ”Kami menduga ini merupakan dampak sistematis moratorium. Karena kebutuhan akan TKI di Malaysia cukup tinggi, bahkan biaya penempatannya cukup mahal. Saya yakin pemerintah sudah mengetahui hal ini,” ucapnya. Moratorium pengiriman TKI sejatinya tidak hanya berlaku untuk Malaysia. Tapi, juga beberapa negara lain. Hal tersebut memicu perlambatan penerimaan devisa negara. Karena itu, Badan Nasional Penempatan

dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) tengah membidik beberapa negara potensial nonmoratorium yang bisa memacu peningkatan devisa. Di antaranya adalah Iraq dan negara-negara Afrika. Deputi Kerja Sama Luar Negeri dan Promosi BNP2TKI Endang Sulistyaningsih mengatakan, negara yang menjadi kontributor terbesar ekspor produk jasa Indonesia saat ini adalah Arab Saudi dan Malaysia. Karena moratorium, dibukalah pasar baru. ”Permintaan pengiriman tenaga kerja ke Iraq cukup banyak. Selama ini, kalaupun ada yang ke Iraq, mereka lewat Jordania atau Malaysia,” ujar Endang. (ken/gal/c10/ca)

+

Perhatikan Rambu Hukum Antarnegara Sambungan dari halaman 1

peduli dengan perkara dua kakak beradik asal Siantan, Pontianak itu. Hanya saja dia menyesalkan perkara ini baru diketahui setelah proses pengadilan berjalan panjang bahkan sudah putus. Harusnya pihak keluarga telah menginformasikan kepada pihak terkait termasuk pemerintah di Kalbar sejak awal, terlepas Frans dan Dharry masuk ke Malaysia secara legal atau ilegal. “Sehingga sejak awal sudah didampingi dengan benar. Karena kita tidak tahu kapasitas pengacara Malaysia yang mendampingi keduanya pada proses hukum selama ini,” ungkapnya. Tamsil menjelaskan setiap TKI yang berhadapan dengan hukum seyogyanya mendapat pendampingan hukum dari advokat negara tempatnya bekerja melalui KBRI atau konsulat jenderal. Jika saja perkara ini diketahui sejak awal, maka keduanya akan mendapatkan pendampingan hukum. “Karena KBRI atau konjen pasti ada kerja sama dengan pengacara setempat. Kalau TKI tersebut legal, PJTKI juga biasanya memiliki advokat,” ucapnya. Mengenai rencana Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang hendak mengirim pengacara ke Malaysia untuk Frans dan Dharry, Tamsil memaparkan, pengacara Indonesia tidak akan

Sambungan dari halaman 1

dialihkan untuk industri yang kehilangan pasokan gas. Jatah gas PLN dikurangi. Akibatnya, PLN berada dalam dilema: menggunakan BBM atau mematikan saja listrik Jakarta. Pembangkit besar di Jakarta itu (Muara Karang dan Muara Tawar) memang hanya bisa dihidupkan dengan gas atau BBM. Tidak bisa dengan bahan bakar lain. Tentu PLN tidak mungkin memilih memadamkan listrik Jakarta. Bayangkan kalau listrik Jakarta dipadamkan selama berbulan-bulan. Maka, digunakanlah BBM. Kalau keputusan tidak memadamkan listrik Jakarta itu salah, saya siap menanggung risikonya. Saya berprinsip seorang pemimpin itu tidak boleh hanya mau jabatannya, tapi tidak mau risikonya. Maka, dia harus berani mengambil keputusan dan menanggung risikonya. Kalau misalnya sekarang saya harus masuk penjara karena keputusan saya itu, saya akan jalani dengan ikhlas seikhlasikhlasnya! Saya pilih masuk penjara daripada listrik Jakarta padam secara masif berbulan-bulan, bahkan bisa setahun, lamanya. Saya membayangkan, mati listrik dua jam saja, orang sudah marah, apalagi mati listriknya berbulanbulan. Sikap ini sama dengan yang saya ambil ketika mengatasi krisis listrik di Palu. Waktu itu saya sampai menangis di komisi VII. Saya juga menyatakan siap masuk penjara. Daripada seluruh rakyat Palu menderita terus bertahun-tahun. Akibat keputusan saya untuk tidak memadamkan listrik Jakarta itu memang berat. PLN mengalami inefisiensi triliunan rupiah. Tapi, pabrik-pabrik tidak tutup, PHK ribuan buruh terhindarkan, dan Jakarta tidak padam selama setahun! Apakah PLN harus memberontak terhadap putusan pemerintah itu? Tentu tidak. Putusan itu sendiri sangat logis.

Wawancara itu dilakukan pada 26 Oktober lalu. Saat bertemu dengan idola remaja dunia saat ini tersebut, putri komposer Erwin Gutawa itu mengaku degdegan. Ketika perjalanan naik kereta menuju lokasi interview, dia memperbarui statusnya di Twitter. “On a train to London to meet you-know-who! Excited!” tulisnya. (jan/any)

dapat beracara di Malaysia. Kapasitas pengacara kita hanya mendampingi advokat Malaysia. Itu pun tidak semua advokat. Hanya mereka yang tergabung dalam Organisasi Advokat Asia atau Law Asia. “Kalau pun ada pengacara Kalbar yang ke sana (Malaysia) itu hanya mendampingi keluarga dan advokat Malaysia,” tegasnya. Tamsil dan rekan pernah melakukan hal serupa pada Mei 1998. Kala itu ada TKI mengalami pelecehan seksual oleh aparat di jiran. “Kala itu pun kami hanya mendampingi korban untuk melapor dan sidang. Kalau beracara itu harus advokat Malaysia,” katanya. Tugas utama advokat Kalbar kalau pun ada yang diutus ke Malaysia, lanjut Tamsil, yakni mencari saksisaksi dan bukti yang dapat meringankan hukuman keduanya. “Upaya maksimal hanya itu. Membantu mencari saksi dan bukti. Selanjutnya memberi masukan kepada advokat Malaysia yang beracara,” ucapnya. Anggota DPR RI Fraksi Demokrat daerah pemilihan Kalimantan Barat, Lim Sui Khiang, mengatakan pemerintah pusat dan Pemprov Kalbar sudah melakukan berbagai upaya hukum untuk membebaskan Hiu bersaudara yang terancam tiang gantung di Nagara Malaysia karena dituduh telah melakukan pembunuhan. Bahkan Kemen-

terian Tenaga Kerja dan Transmigrasi telah menunjuk pengacara terkenal di negeri jiran untuk menangani kasus ini. “Saat ini, kasusnya sudah ditangani Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan sudah menunjuk pengacara yang cukup terkenal, Loey Law and Brothers untuk membela Hiu Bersaudara ini,” katanya. Selain melalui jalur hukum, disebutkan dia, Indonesia juga akan menempuh jalur politis dan diplomatik. “Kita sudah memberikan bantuan memalui jalur diplomatik dan jalur politis di Malaysia. Kita harus berjuang terus sampai mereka dibebaskan,” kata Lim Sui Khiang. Menurut Lim Sui Khiang , kasus hukum yang menimpa dua orang TKI asal Pontianak, yakni Frans Hiu dan Dharry Frully Hiu, yang divonis hukuman gantung sampai mati di Pengadilan Tinggi Selangor , Malaysia sudah mendapatkan perhatian Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono melalui laporan dari Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat. Di samping Pemerintah Pusat sudah memberikan perhatian terhadap kasus ini, masih menurut Lim Sui Khiang, Pemprov Kalimantan Barat juga sudah menunjuk kuasa hukum untuk memantau sekaligus memberikan bantuan hukum kepada Hiu bersaudara. (hen/ars)

Harga Gula di Perbatasan Melambung

Temuan Inefisiensi yang Mestinya Melebihi Rp 37 Triliun Sambungan dari halaman 1

wawancarai khusus boyband yang telah mencetak hit What Makes You Beautiful itu di London. Gita Gutawa “yang juga artis SMI” didapuk untuk mengerjakan tugas tersebut. Gita yang mewakili SMI dan fans dari Indonesia boleh mengorek banyak hal dari Niall Horan, Zayn Malik, Liam Payne, Harry Styles, dan Louis Tomlinson.

Mau PRT Indonesia, Diskon 40 Persen Sambungan dari halaman 1

Inisiatif untuk Peduli Sambungan dari halaman 1

7

proyek tersebut, saya minta PLN tidak menyerah terhadap ancaman teroris. Kalau perlu, minta tolong Zeni TNI-AD untuk mengerjakannya. Efisiensi yang akan terjadi triliunan rupiah. Listrik untuk Palu pun lebih terjamin. Program itu tidak boleh gagal oleh gertakan teroris. Contoh lain yang lebih menarik: Di laut utara Semarang ditemukan sumber gas. Pemilik sumur gas itu sudah setuju menjual gasnya ke PLN. Harganya pun sudah disepakati. Tapi, bertahun-tahun perusahaan yang memenangi tender untuk membangun pipa gasnya tidak kunjung mengerjakannya. Bukan PLN yang mengadakan tender. PLN hanya konsumen. PLN gagal mendapatkan gas sampai 100 MMBtu. Di sini PLN mengalami inefisiensi triliunan rupiah. BPK juga belum menemukan inefisiensi itu. Contoh-contoh inefisiensi seperti itu luar biasa banyaknya. Dan triliunan rupiah nilainya. Itulah sebabnya saya benarbenar ingin menjabat Dirut PLN sedikit lebih lama lagi. Agar saya bisa melihat hasil-hasil pemberantasan inefisiensi di PLN lebih banyak lagi. Apakah Komisi VII DPR tidak tahu semua itu? Sehingga memanggil saya untuk menjelaskannya? Saya tegaskan: Komisi VII sangat tahu semua itu. Kalaupun merasa tidak tahu, kan ada Dirut PLN yang baru, Nur Pamudji. Pak Nur bisa menjelaskan dengan baik, bahkan bisa lebih baik daripada saya. Apalagi, waktu itu beliau menjabat direktur PLN urusan energi primer. Hampir tidak ada relevansinya memanggil menteri BUMN ke komisi VII. Tapi, kalaupun saya dipanggil lagi, saya akan hadir. Saya juga sudah kangen kepada mereka. Dan mungkin mereka juga sudah kangen saya. Sudah setahun saya tidak melucu di komisi VII. (*)

saja. “Tidak ada masalah. Sebenar lagi akan masuk 7 ribu ton,” katanya. Hanya saja, lanjut dia, yang menjadi masalah adalah masih sulitnya gula impor bersaing dengan gula ilegal, lantaran selisih harga yang cukup jauh. Sejauh ini, kedatangan gula impor resmi yang dimaksud memang belum mampu meredam peredaran gula impor non-sah. Padahal sebelumnya AP3I yang sebelumnya yakin gula impor mampu jadi solusi penyelundupan, belakangan malah mengeluhkan masih ramainya gula ilegal. Gula impor dikabarkan tidak laku terjual, kalah saing dengan gula ilegal. Gula ilegal, menurut dia dalam partai besar hanya seharga Rp8.500. Sedangkan gula impor resmi lebih mahal Rp1.500 dari yang ilegal. Namun Thalib enggan menyebut kalau proyek gula impor tersebut gagal. Dikatakan dia impor gula langsung gula oleh Kalbar adalah solusi tepat untuk memenuhi kebutuhan yang selama ini belum mampu dipenuhi oleh produksi dalam negeri. Hanya saja belum berjalan, lantaran masih kalah murah dibanding yang selundupan itu. “Kita akan sudah mengajukan izin untuk memperpanjang izin impor langsung ini. Program ini sebenarnya mampu memenuhi kebutuhan gula masyarakat Kalbar. Hanya saja gula ilegal masih beredar dengan harga yang murah,” pungkasnya. Grebek Gudang Daging Ilegal Sementara itu, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalbar menggerebek dua gudang penampung daging ilegal di Dusun Balai Karangan, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Sabtu (27/10). Kedua pemilik gudang ditetapkan sebagai tersangka, kini kasus masih dalam proses penyidikan lebih lanjut. Awalnya, polisi melakukan penggerebekkan gudang cool storage di Dusun Balai Karangan I, RT.01 Balai Karangan, Kecamatan Sekayam,

Sanggau. Pemilik gudang diketahui berinisial TR, diamankan bersama beberapa karyawan yang akan menjadi saksi dalam kasus ini. Mereka dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan lebìh lanjut. Dari gudang milik TR, ditemukan barang bukti berupa 91 kotak sosis ayam madu Malaysia masing-masing berisikan 32 bungkus, 10 dus bakso ikan merek bebola ikan parang setiap kotak berisi 70 bungkus, 19 kotak daging dada ayam Malaysia, 13 bungkus daging sapi Allana India dan 16 bungkus daging jeroan ayam Malaysia. “Semuanya tidak dilengkapi dokumen resmi dari Balai Karantina. Kita nyatakan ilegal dan pemilik gudang ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson Munandar, Minggu (28/10). Dihari yang sama, polisi juga menggerebek Ruko dilengkapi Freezer yang menampung daging ilegal di Dusun Balai Karangan 2, RT.01, Balai Karangan, Sekayam, Sanggau. Ruko milik YY, berisi 8 kotak daging jeroan ayam Malaysia, 2 dus daging babat sapi Australia, 10 kotak daging buntut ayam Malaysia dan 26 bungkus daging ayam Malaysia. “Semuanya juga tidak dilengkapi dengan dokumen resmi dari Balai Karantina, maka TKP kami Police Line, Sampel BB, TSK dan saksi karyawan kami bawa ke kantor untuk pemeriksaan selanjutnya,” kata Mukson. Pengungkapan kedua kasus penyelundupan ini berkat digelarnya Operasi Batas Kapuas 2012. Melalui peningkatan patroli dan razia serta pemeriksaan muatan barang yang melintas dari daerah perbatasan semakin diperketat. Karena diperkuat dengan penambahan jumlah personil di perbatasan yang meliputi lima Polres diantaranya Sanggau, Sintang, Sambas, Bengkayang, dan Kapuas Hulu. Sasaran operasi, lanjut Mukson, adalah penindakkan terhadap upaya penyelundupan barang maupun orang melalui perbatasan Kalbar-Malaysia.

Sejauh ini, upaya tersebut berhasil dengan kembali terungkapnya beberapa kasus serupa. “Jika terbukti ditemukan adanya pelanggaran prosedur dalam proses pengiriman barang tersebut, maka tersangka akan dijerat pasal 31 ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 16 tahun 1992 tentang karantina hewan, ikan dan tumbuhan,” tegas Mukson. Kapolres Sambas AKBP Pahala HM Panjaitan mengatakan, berbagai persoalan lintas batas menjadi perhatian kepolisian. Khususnya peredaran barang dan jasa serta pencegahan aksi terorisme. “Selain fokus kejahatan konvensional maupun jalanan, kita juga melakukan aksi pencegahan kejahatan berbahaya salah satunya terorisme,” katanya. Ditambahkan Kabag Ops Polres Sambas Kompol Ongky Isgunawan, operasi ini mulai digelar 16-29 Oktober 2012. Selama operasi berlangsung hanya ada empat laporan polisi dengan ditahannya empat tersangka. Ongky menjelaskan operasi ini bertujuan melakukan tindakan terhadap aksi penyeludupan barang-barang ilegal, perdagangan manusia, narkoba, termasuk terorisme. “Wilayah sasaran terutama wilayah perbatasan seperti Sajingan dan Paloh,” ungkapnya. Hasilnya polisi berhasil mengungkap perdagangan orang, dengan modus pemalsuan data identitas. “Ada dua tersangka kita tahan dalam kasus perdagangan orang ini,” tambahnya. Sementara kasus lainya ada diamankanya warga Sambas yang kedapatan membawa barang ilegal, seperti beras, gula, sosis, tabung gas, pupuk, dan kebutuhan rumah tangganya. “Semuanya kita lakukan penindakan sesuai aturan berlaku,” tegasnya. Khusus gula, kata Ongky, tak terlalu banyak hanya sejumlah karung saja, kalah jumlah dari penyeludupan beras sebanyak 32 karung. Saat ini, kata dia, semua kasus sedang diproses bahkan ada dilimpahkan ke kejaksaan.(ars/rmn/har)

+


Pontianak Post

8 SOSOK

Bentrok Antarkampung, Tiga Tewas

SISI LAIN

Ingin Jadi Penjahat

Dipicu Gadis Jatuh dari Motor +

Christina Aguilera

ALBUM laris, tur dipadati penonton, dan jadi juri kontes nyanyi juga sukses. Jadi, apa lagi yang dicari Christina Aguilera? Peran menantang di layar lebar. Seperti dilaporkan E! News kemarin, penyanyi berdarah Latin itu memimpikan bisa mendapat peran yang ”gelap”. Misalnya, menjadi penjahat jalanan atau pecandu narkotika. ”Intinya, jadi sesuatu yang benarbenar bukan saya,” ucapnya seperti dikutip Huffington Post. Dua tahun silam penyanyi yang sudah menjual lebih dari 50 juta kopi album itu memang menjajal dunia akting (sebelumnya hanya tampil sebagai cameo atau di film dokumenter, Red) lewat Burlesque. Kendati menjadi pemeran utama dan sempat masuk nominasi Golden Globe untuk kategori best original song, peran yang dimainkan pelantun Beautiful itu terlalu mirip dirinya. Yakni, seorang gadis yang mengejar impian menjadi penyanyi. ”Yang saya inginkan adalah peran yang benar-benar berbeda. Sesuatu yang gila, jahat, atau seksi. Sesuatu yang benar-benar beda dari keseharian saya,” ujar penyanyi yang masuk peringkat ke-58 dalam daftar 100 Penyanyi Terbesar Sepanjang Masa versi Rolling Stone tersebut. Ada yang tertarik menawari? (c10/ttg)

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

SUMPAH PEMUDA: Para pemuda berbaris mengelilingi Tugu Digulis dan menyanyikan bersama lagu Indonesia Raya, kemarin (28/10). Perayaan Sumpah Pemuda di Pontianak diisi dengan kegiatan positif oleh beberapa elemen dan komunitas pemuda. (Berita baca halaman Metropolis)

Kemenag Prioritaskan Jamaah Lanjut Usia Isi Kursi Haji yang Tak Terserap JAKARTA – Setiap tahun selalu saja ada kursi haji yang tidak terserap. Nah, untuk mengisinya, Kementerian Agama (Kemenag) memberikan prioritas kepada jamaah lanjut usia. Kebijakan itu akan dipertahankan meski fakta di lapangan menunjukkan bahwa mayoritas jamaah yang meninggal di Tanah Suci berusia lanjut. ”Di tengah antrean yang panjang, jamaah haji lanjut usia akan kami prioritas-

kan untuk mengisi kursi yang tidak terserap tahun depan,” kata Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar di Jakarta kemarin. Nasaruddin mengatakan, pilihan yang dihadapi Kemenag saat ini adalah memprioritaskan keberangkatan calon jamaah haji tua atau membiarkan mereka menunggu antrean yang panjang. ”Hasil kajian kami, mereka harus diprioritaskan. Tidak bisa dibiarkan menunggu antrean sebagaimana mestinya,” tuturnya. Terkait dengan risiko

meninggal, jalan satu-satunya adalah memperketat pengecekan kesehatan sebelum berangkat. Harapannya, jamaah haji lanjut usia dengan tingkat penyakit kronis akan memiliki penanganan khusus. Upaya lainnya adalah peningkatan pengawasan dan pelayanan kesehatan sel a m a d i A ra b Saudi. Pemerintah Saudi sejatinya terus meningkatkan fasilitas haji. Terutama untuk jamaah golongan tua. Banyak kemudahan

2012

seperti saat melaksanakan sai dan tawaf. ”Sekarang di Masjidilharam juga banyak lift dan eskalator,” ujar Nasaruddin. Sementara itu, proses kepulangan jamaah dari Tanah Suci terus dimatangkan. Jamaah gelombang I kembali ke tanah air 31 Oktober mendatang. ”Persiapan pemulangan sudah matang. Mudah-mudahan lancar seperti saat pemberangkatan dulu,” ucapnya. Ketika jamaah gelombang I pulang, jamaah gelombang II menuju Madinah. Mereka berziarah ke makan Nabi Muhammad SAW sebelum kembali ke tanah air. (wan/c10/ca)

+

C cmyk

Senin 29 Oktober 2012

M

Y

K

LAMPUNG SELATAN Bentrok antarwarga dua desa kembali pecah di Kecamatan Way Panji, Lampung Selatan, Lampung, kemarin. Tiga orang tewas dan enam lainnya lukaluka. Bentrok itu dipicu peristiwa yang terjadi Sabtu (27/10) lalu. Ada dua versi penyebab terjadinya bentrok tersebut. Versi korban, Emi binti Junaidi, 17, warga Desa Negeripandan, Kecamatan Kalianda, dirinya saat itu berada di rumah pamannya, Desa Agom, Kecamatan Kalianda. Sekitar pukul 17.00 WIB dia bermaksud belanja ke minimarket Pasar Patok, Desa Sidoharjo, Kecamatan Way Panji, untuk membeli keperluan perempuan. Saat itu Emi bersama sang kakak, Diana Dewi, 24, dan teman hendak membeli peralatan kosmetik. Mereka naik dua motor. Emi berboncengan dengan Diana, sedangkan temannya membawa motor sendiri. Ketika perjalanan pulang, mereka dihadang beberapa pria Bali. ”Teman saya dibiarkan berlalu, tapi kami berdua dihadang. Kami tidak bisa bergerak dan hanya bisa diam,” kata Emi. Tiba-tiba salah seorang penghadang menyentuh paha Diana. Kemudian, penghadang itu menaruh sepeda di hadapan motor yang dikendarai Emi dan Diana. ”Sepeda itu tertabrak dan kami berdua terjatuh. Cowok-cowok itu menertawakan kami, baru kemudian menolong,” terang

alumnus SMP Al Irsyad Kalianda itu. Sementara itu, menurut Kapolres Lamsel AKBP Tatar Nugroho, korban terjatuh dari sepeda motor lalu ditolong pemuda dari Desa Balinuraga. Sebelum terjadi kerusuhan, kedua pihak telah sepakat berdamai. Namun, karena ada gesekan dari pihak lain, terjadilah kerusuhan yang berakhir dengan pertumpahan darah. “Itu yang saya dapat dari hasil penyelidikan kami,” katanya. Informasi itu segera menyebar ke berbagai wilayah di Lampung Selatan. Sabtu malam (27/10) warga dari berbagai kampung merusak rumah warga di Desa Sidoreno, Kecamatan Way Panji. Puncaknya, bentrok massa terjadi kemarin pagi yang diawali pembakaran rumah milik Wayan Diase, warga Lubuk, Kelurahan Kalianda, Kecamatan Kalianda dan Wayan Alit, di simpang Kota Dalam, Kecamatan Sidomulyo. Massa kembali berkumpul di perempatan Pasar Patok sekitar pukul 08.00 WIB. Tepat pukul 09.00 mereka merangsek ke Desa Balinuraga. Belum sampai tujuan, mereka dihadang massa dari Desa Balinuraga di wilayah perbatasan Desa Sidoreno-Balinuraga. Bentrok pun tak bisa dihindari. Dalam kerusuhan itu dua orang tewas. Yakni, Marhadan bin Samsi Nur, 35, warga Dusun Jembat Besi, Desa Gunung Terang, dan Yahya bin Kalung, 45, warga Dusun Jati Permai, Kalianda. Keduanya terluka di berbagai bagian tubuh. Jatuhnya korban tewas itu memicu amarah massa. Sekitar pukul 11.00 massa

kembali bentrok. Satu lagi korban tewas. Dia adalah Alwi bin Solihin, 35, warga Desa Sukaratu, Kecamatan Kalianda. Dia tewas dengan luka akibat benda-benda tajam. Lantaran belum puas, massa merusak lima rumah milik warga Desa Sidoreno. Masing-masing rumah Made Sukintre, Ketut Batu, Sudarye, Serani, dan Legimin. Selain membakar rumah, massa merusak puluhan rumah lain di Desa Sidoreno. S elain korban tewas, bentrok itu mengakibatkan enam orang terluka berat. Mereka kini dirawat di RSU Abdul Moeloek. Kapolres membenarkan terjadinya dua kali bentrok itu. Pertama, sekitar pukul 09.00 massa yang bersenjata tombak, golok, bambu runcing, pedang, keris, dan aneka senjata lain bergerak menuju Desa Balinuraga. Belum sampai di tempat yang dituju, massa dihadang di perbatasan desa dan mengakibatkan dua korban meninggal. Karena ada korban tewas, warga kembali merangsek ke Desa Balinuraga dan kembali menelan satu korban jiwa. “Sebenarnya malam tadi (malam Minggu) sudah ada kata sepakat dari kedua pihak. Entah kenapa sampai terjadi kerusuhan seperti ini lagi,” imbuh Tatar Nugroho. Disinggung adanya peluru nyasar, mantan Kapolres Lampung Barat itu mengaku tidak ada. “Tidak ada peluru nyasar dan anggota tidak ada yang mengeluarkan senjata api untuk menenangkan massa,” ujarnya. (gus/jpnn/ c2/nw)

+

Jangan Kaitkan dengan Pilpres Dahlan Disarankan Lapor ke KPK JAKARTA-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) LaodeIdamenyentilpolitisiyang menganggapsikapDahlanIskan

sebagai upaya membangun pencitraan dalam menghadapi Pilpres 2014. Pernyataan Dahlan itu, kata Laode, seharusnya disikapi secara dewasa dengan pikiran yang jernih. “Jikakitalarutdalamserangan itu (membela diri, Red), para pejabat bangsa akan selalu resisten

terhadap informasi dan upaya perbaikan terhadap perilaku buruk penyelenggara negara,” katanya. Salah seorang politikus yang mengaitkan pernyataan Dahlan dengan pencitraan Pilpres 2014 adalah Ketua DPR Marzuki Alie. “Marzuki Alie tidak perlu tersinggung, apalagi marah, lalu menyerang balik Dahlan Iskan,” kata Laode. Pernyataan Dahlan itu, anjur Laode, sebaiknya diterima sebagai input yang konstruktif untuk memperbaiki citra DPR. Sikap resisten, tegas Laode, menunjukkan karakter figur yang enggan untuk melakukan perbaikan. Dengan kata lain, membiarkan terus tereproduksinya budaya buruk berupa penyalahgunaan kewenangan dalam penyelenggaraan negara. “Publik akan menangkap itu kalau kita menuduh apa yang disampaikan Dahlan sebagai bentuk pencitraan,” tegasnya. Menurut dia, daripada menyudutkan Dahlan dengan isu pencitraan, Marzuki dan politisi DPR lain sebaiknya menangkap fenomena faktual yang ada. “Minta secara rinci siapa-siapa oknum yang dimaksud oleh Dahlan Iskan itu,” kata senator dari Sultra tersebut. Laode lantas menegaskan, setiap warga negara memiliki hak untuk membangun pencitraan dan menaikkan “rating” dalam menyongsong Pilpres 2014. Apalagi, para pejabat dan politikus yang menganggap dirinya layak dan atau dianggap pantas oleh masyarakat untuk tampil sebagai capres atau cawapres. “Apa yang dilakukan Dahlan itu seharusnya wajib kita beri apresiasi,” tegas Laode. Secara terpisah, desakan agar Dahlan membeberkan secara terbuka nama anggota dewan yang “minta jatah” ke BUMN terus mengalir. Bahkan, tidak hanya itu. Dahlan juga diminta untuk melapor ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait hal tersebut. “Oleh karena itu, tidak ada jalan lain. Dalam waktu secepatnya Dahlan harus mengumumkan nama oknum tersebut dan melaporkan ke aparat penegak hukum,” kata anggota Komisi III dari Partai Demokrat DidiIrawadi Syamsuddin. (pri/ dyn/c6/agm)

+


Metropolis Pontianak Post

2

SENIN 29 OKTOBER 2012

SUMPAH PEMUDA

Jangan Cuma Seremonial PERINGATAN Sumpah Pemuda hendaknya tidak cuma seremonial. Begitu pula dengan perhatian pemerintah terhadap pemberdayaan pemuda. Ketua KNPI Kota Pontianak, M Rifal mengatakan, selama ini, perhatian pemerintah terhadap pemuda relatif masih minim. Ke depan, ia berharap pemerintah tidak merasa cukup dengan hanya memberikan dana hibah M RIfal untuk organisasi pemuda, tetapi tanpa ditindaklanjuti dengan program-program pembinaan dan pemberdayaan. “Apalah artinya dana hibah itu. Setelah dua atau tiga kegiatan, dananya sudah habis. Pemuda perlu lebih dari itu,” katanya kemarin.Menurut Rifal, perlu ada kerjasama yang lebih banyak antara pemerintah dengan pemuda

Malaysia Rebut Juara Kejuaraan Freestyle KONI Kota Pontianak

POSTSUPERMAN: Pemain sepeda BMX asal Bandung memamerkan Superman Style didepan penggemar sepeda BMX Kalbar di Halaman GOR Pangsuma kemarin. Penggemar BMX asal Jakarta, Bandung dan Malaysia turut meramaikan BMX Open yang digelar di Pontianak kemarin.

PONTIANAK--Freestyle asal negeri jiran Malaysia, Azrin Aramy Bin Hilmy tampil sebagai jawara dalam Kejuaraan BMX Freestyle yang digelar KONI Kota Pontianak di Halaman Parkir GOR Pangsuma Pontianak, Minggu (28/10) kemarin. Freestyle asal Kota Kuching ini menyisihkan puluhan freestyle lainnya asal Kalimantan Barat di kelas bergengsi flatland junior. Di kejuaraan yang diikuti sekitar 50 peserta dari dua kelas yang dipertandingkan, BMX Flatland Contest dan BMX Street Contest itu, Azrin tak terbendung. Bahkan jagoanjagoan tuan rumah • ke halaman 15 kolom 1

• ke halaman 15 kolom 5

DOMPET SIMPATIK

SHANDO SAFELA/PONTIANAK

Desak Polisi-Jaksa Turun Tangan Dugaan KSU Selewengkan Dana Petani

PONTIANAK--Sejumlah aktivitas Non Government Organization (NGO) di Kubu Raya meminta Polda dan Jaksa di Kalbar segera menyelidiki dugaan penyelewengan dana

Rp1,8 miliar milik petani sawit di Desa Pematang Tujuh, Kecamatan Rasau Jaya. “Kasus ini mencuat karena ada keluhan para petani. Dana mereka dari hasil kucuran BNI

46 diakui tidak sampai. Padahal dana itu untuk keperluan pertanian sawit juga,” kata Rahman, Presidium Gebrakan Berantas Korupsi Kubu Raya, dalam siaran persnya, Minggu

Sumbangan hingga Jumat (26/10) Sumbangan Sabtu (27/10) 1. Hamba Allah 2. WS.Set.U 3. Amar Makrf 4. Hamba Allah Jumlah Total

Rp 450.000 Rp 100,000 Rp 200,000 Rp 50,000 Rp 100,000 Rp 500,000

Rp

950,000

Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 serta diperkuat dengan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2012 tentang pemberian Air Susu Ibu eksklusif. ASI adalah hak bayi yang harus didapatkan selama 6 bulan pertama. Andi Jap juga menjelaskan, ada tiga hal dalam pemberian ASI eksklusif. Antara lain memberikan ASI sesegera mungkin setelah bayi lahir, tidak

• ke halaman 15 kolom 1

Dukung RUU Sekolah Gratis

ASI Yes, Formula No PONTIANAK--Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Andi Jap menyarankan untuk memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada bayi dari usia 0-6 bulan. “Bayi 0 sampai 6 bulan direkomendasikan untuk diberikan ASI. Tidak ada pilihan lain kecuali memberikan ASI,” katanya. Terkait pemberian ASI eksklusif kepada bayi, pemerintah Republik Indonesia sudah mempunyai Undang-Undang

(28/10). Menurut dia kasus dugaan penyelewenangan dana oleh Koperasi Serba Usaha (KSU) Sawit Mandiri harus tuntas

Andi JAP

PONTIANAK--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Kalimantan Barat berharap pembahasan Rancangan Undang-Undang sekolah gratis 12 tahun (SD, SMP, SMA/SMK) yang tengah digodok Kementriaan Pendidikan Nasional dan DPR RI

• ke halaman 15 kolom 1

segera digoalkan. ”Ini sinyalemen bagus dalam membangun dunia pendidikan di Indonesia. Kita sangat mendukung langkah tersebut. Mudah-mudahan akan semakin memantapkan dunia pendidikan di Kalbar,” kata H.M Ali Akbar, • ke halaman 15 kolom 1

BEKELIT Reuni SMP Bruder 75 dan SMA Paulus 79

Ceritakan Kembali Keindahan Kenangan Para alumni SMP Bruder Pontianak angkatan 1975 dan SMA Santo Paulus angkatan 1979 menggelar reuni di Hotel Aston, Sabtu (27/10) malam. Ketua panitia Willy Wungo mengatakan acara ini digelar untuk mengumpulkan kembali temanteman satu sekolah dan satu angkatan yang sudah lama berpisah. “Kami punya banyak kenangan yang indah untuk kembali diceritakan,” ungkapnya. ILUSTRASI KEKES

Aristono/Pontianak Post

REUNI: Alumni SMP Bruder Pontianak angkatan 1975 dan SMA Santo Paulus angkatan 1979 berfoto bersama dalam acara reuni di Hotel Aston.

MEREKA berbaur jadi satu. Tampak keakraban dalam reuni tersebut, meskipun banyak dari mereka yang su-

dah berpuluh-puluh tahun tidak berjumpa. Disebutkan dia, alumni SMP Bruder angkatan 1975 dan SMA

Santo Paulus angkatan 1979 banyak yang tidak lagi derdomisili di Pontianak. Mereka tersebar di berbagai kota

di Indonesia. Kebanyakan sudah sukses di bidangnya masing-masing.Sebagain besar dari • ke halaman 15 kolom 1

C

m

y

k


METROPOLITAN

10

Pontianak Post

Petani Desa Limbung Panen Raya

INSENTIF

Naikkan Tunjangan Bidan MENTERI Kesehatan, Nafsiah Mboi mengungkapkan, mulai tahun ini tunjangan untuk bidan pada pelayanan dasar akan ditingkatkan. Ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan proses persalinan di puskesmas. Sehingga persalinan tidak banyak dilakukan di rumah sakit. “Evaluasi secara nasional, pada tahun pertama banyak sekali bidan yang buru-buru merujuk persalinan ke rumah sakit. Nafsiah Mboi Itu karena fee-nya terlalu kecil. Oleh karena itu, tahun ini fee-nya akan ditingkatkan untuk bidan pada pelayanan dasar,” janji Nafsiah, beberapa waktu yang lalu saat berkunjung ke Pontianak. Namun, Nafsiah tidak merincikan berapa jumlah kenaikan tunjangan itu. Yang pasti mulai tahun ini tunjangan untuk bidan pada pelayanan dasar ini akan dinaikkan. “Jampersal untuk pelayanan dasar akan ditingkatkan khususnya untuk pelayanan dasar,” lanjutnya di hadapan ratusan bidan se Kalbar. Dengan dinaikkannya tunjangan untuk bidan ini, diharapakan para bidan bisa melakukan persalinan dengan baik tanpa harus merujuk ke rumah sakit. “Karena jika dibawa ke rumah sakit, selain mungkin jangkauan ke rumah sakit itu jauh dan mahal, serta resikonya juga lebih besar,” jelas Nafsiah. Lebih lanjut dia juga menjelaskan, persalinan yang dilakukan melalui proses normal akan membuat bayi lebih sehat. Dan itu akan menolong lebih banyak lagi dan menekan angka kematian ibu dan bayi. “Saya mohon kepada bidan supaya menolong sendiri, karena itu lebih baik untuk ibu, bayi dan keluarganya,” paparnya. Nafsiah juga menyarankan kepada pihak rumah sakit agar persalinan jangan terlalu banyak dilakukan di rumah sakit. “Kecuali yang melakukan persalinan di rumah sakit itu yang sudah tidak bisa ditangani oleh puskesmas dan memiliki resiko. Seperti mengancam keselaman ibu atau bayinya,” pungkas Nafsiah. (afi)

DIABADIKAN: Pimpinan BNI Syariah dan pengurus masjid serta pegawai BNI Syariah diabadikan setelah pelaksanaan penyembelihan hewan qurban. FOTO IST

Syiar Kurban, Amanah BNI Syariah “Berbagi Menggapai Berkah” Tebar BNI Syariah 2012, Hewan Kurban di Seluruh Indonesia PT Bank BNI Syariah (BNI Syariah) dalam rangka memperingati hari raya Idul Adha 1433 H melakukan pemotongan hewan qurban di seluruh Cabang di Indonesia secara serempak pada hari Jumat & Sabtu, 26 & 27 Oktober 2012. Pusat kegiatan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya dilaksanakan di Teluk Nanga, Tanggerang. Untuk wilayah Pontianak dilaksanakan di masjid Baitusalam Pontianak Timur dan masjid Al-Hikmah Batara Pontianak. Acara ini dihadiri oleh pejabat daerah dan alim ulama serta tokoh masyarakat setempat. Diungkapkan oleh Direktur Utama BNI Syariah Dinno Indiano, “Sebagai wujud tanggung jawab social perusahaan, secara serempak dilakukan kegiatan pemotongan hewan kurban di lokasi sekitar cabang BNI Syariah seluruh Indonesia, dimana kondisi masyarakatnya yang benar-benar membutuhkan. Dalam pelaksanaanya, BNI Syariah cabang Pontianak bersama dengan Unit Pelayanan Zakat (UPZ) BNI Syariah bekerjasama dengan Dompet

Senin 29 Oktober 2012

Ummat. Lebih jauh Dinno menuturkan bahwa total kesuluruhan kambing/domba yang diqurbankan sebanyak 2012 ekor berasal dari dana Corporate Social Responsibility (CSR) dan qurban karyawan BNI Syariah. Diharapkan melalui semangat berqurban dan berbagi ini, mampumemberikeceriaanIdulKurban di tengah masyarakat dan menjadikan berkah bagi kelangsungan bisnis BNI Syariah kedepannya, sehingga seiring dengan pertumbuhan BNI Syariah akan memberikan dampak positif yang lebih besar di masyarakat. BNI Syariah berdiri pada 29 April 2000 sebagai Unit Usaha Syariah (UUS) BNI dengan 5 kantor cabang di Yogyakarta, Malang, Pekalongan, Jepara dan Banjarmasin. Pada 19 Juni 2010 status BNI Syariah meningkat menjadi Bank Umum Syariah (BUS). Dengan visi Menjadi Bank Syariah pilihan masyarakat yang unggul dalam layanan dan kinerja, focus utama sebagai transactional bank yang melayani kebutuhan transaksi bisnis

ritel dan consumer, dimana strategi bisnis saat ini diarahkan untuk melayani masyarakat pada segmen UMKM dan pengembangan industri di daerahdaerah. Untuk di Pontianak BNI Syariah beralamat Jalan Ir H Juanda No 65-66 Pontianak. BNI Syariah senantiasa mendapatkan dukungan teknologi informasi dan penggunaan jaringan saluran distribusi yang meliputi kantor cabang BNI, 7164 jaringan ATM BNI, 23.000 ATM LINK, dan 34.000 ATM Bersana, serta fasilitas phonebanking 24 jam BNI Call di 021500046 atau 68888 (via ponsel), serta SMS Banking dan BNI Internet Banking untuk kebutuhan transaksi perbankan dengan berbagai fitur. Penghargaan yang diterima BNI Syariah Tahun 2012; Bank yang Berpredikat Keuangan Sangat Bagus 2011, penghargaan dari Infobank (Infobank Award ke 17). Kategori Bank Syariah, Bidang Manajemen Resiko Operasional untuk Pertanggungjawaban Risk Owner (Risk Management Award 2012).(e8/biz)

SUI RAYA-Usaha dan kerja keras para kelompok tani di Desa Limbung Kecamatan Sungai Raya Kab. Kubu Raya yang selama ini melakukan pengembangan pertanian tanaman pangan dan sayuran akhirnya membuahkan hasil. Para petani sayur di desa itu khusunya petani tomat melakukan panen raya tanaman sayur tomat beberapa waktu lalu. Panen tersebut merupakan panen perdana dan dihadiri langsung Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan dan Camat Sungai Raya serta jajaran pemerintah Daerah Kabupaten Kubu Raya. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan panen tomat di Desa Limbung tersebut merupakan suatu bukti hasil besar dari kebijakan pemerintah yang selama ini selalu memberikan peluang sebesar-besarnya untuk melakukan berbagai inovasi dan pengembangan pertanian tanaman pangan dan sayur di Kubu Raya. Mengingat Kubu Raya merupakan penyangga kebutuhan tanaman pangan dan sayur untuk wilayah kota Pontianak, Kubu Raya dan Kalimantan Barat. “Ini memeng merupakan program unggulan pemerintah Kubu Raya. Selama ini kita terus berkomitmen memberi dukungan untuk pengembangan sektor pertanian di daerah ini,” katanya. Muda menjelaskan dirinya sangat memberikan apresisai kepada semua petani di Kubu Raya yang terus mengembangkan usaha pertaniannya dengan berbagai inovasi dan penerapan teknologi yang dibantu para penyuluh pertanian yang tersebar di sejumlah kecamatan dan desa di Kubu Raya.(adg)


Pontianak Post

z

Senin 29 Oktober 2012

HALO PUBLIK

11

November, Pengerjaan Jalan Perdana TERKAIT Surat Pembaca yang terbit di koran ini pada Sabtu, 27 Oktober mengenai Jalan Perdana terabaikan, dengan ini Kami beritahukan bahwa perbaikan Jalan Perdana Insya Allah mulai pengerjaannya awal November 2012. Pengerjaan itu menggunakan dana dari anggaran perubahan APBD Kota Pontianak sebesar Rp 500 juta. Anggaran perubahan ini sudah Kami (DPRD Kota Pontianak, red) ketok palu, bulan September 2012 lalu. Hanya karena untuk pengerjaannya harus melalui mekanisme dan proses lelang, pelaksanaannya baru bisa bulan November. Dana ini untuk betonisasi perbaikan Jalan Perdana, mulai dari depan Gang Reformasi hingga batas Bali Agung 2. Saya sudah langsung mengkonfimasi hal ini pada Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak. Dan Kami ingin warga mendapat informasi yang jelas. DPRD Pontianak juga telah memasukkan dana perbaikan Jalan Perdana hingga selesai pada tahun 2013, sebesar Rp 4 miliar. Tapi dana ini sifatnya multiyear atau bertahap tiap tahunnya. Kami berharap warga bisa bersabar hingga pengerjaan perbaikan Jalan Perdana selesai seluruhnya. Proses yang cukup lama diperlukan karena anggaran dana yang ada terbatas. Kami turut berterimakasih atas semua masukkan yang diberikan masyarakat, baik

Dimanakah Provinsi Kaltara?

warga Jalan Perdana maupun warga lain yang peduli pada pembangunan di kota kita ini. Nanang Setiabudi Anggota DPRD Kota Pontianak.

Sebagai warga Kalbar merasa bangga dan terkejut adanya Pemerintah dan DPR RI telah menetapkan Provinsi Kalimantan Utara sebagai provinsi ke 34 dalam wilayah NKRI. Selamat bergabung dan siap membangun dengan harapan akan membawa kemakmuran bagi seluruh masyarakat, bukan sebaliknya permasalahan yang timbul. Barang kali kita masih ingat rencana pembentukan provinsi Kapuas Raya, tapi yang muncul provinsi Kalimantan Utara? Pertanyaannya, dimanakah letak geografis provinsi baru tersebut ? Mungkin sebagian masyarakat Kalbar ingin kejelasan kabupaten-kabupaten mana saja yang menjadi daerah binaannya. Selama ini pulau Kalimantan atau Borneo tempo dulu dibagi menjadi empat provinsi definitif yaitu Kalbar, Kaltim, Kalsel dan Kalteng. Dan kini Indonesia memiliki provinsi yang ke 34 yakni provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara. (085249462385)

Cuci Tangan, Sayangi Nyawa Anak MUSIM hujan telah tiba. Selain gembira karena kekeringan berakhir, harap waspada dengan penyakit ikutan. Mulai flu, diare, infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), leptospirosis, cikungunya, sampai demam berdarah. Orang-orang dewasa mungkin mengerti cara mengantisipasinya, tapi anak-anak? Musim hujan, bagi anak-anak, merupakan musim yang menyenangkan. Mereka bisa bermain hujan-hujanan, bahkan bermain lumpur. Tanpa mereka sadari

ada penyakit mematikan yang mengintai: diare. Menurut data riset kesehatan dasar (riskesdas), diare merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi pada bayi dan balita. Incident rate (IR) penderita diare cenderung meningkat. Tiap tahun tercatat tak kurang dari 25 persen anakanak terserang penyakit diare. Cara efektif dan efisien untuk mencegah infeksi menular ini adalah dengan mencuci tangan menggunakan sabun bersih setelah beraktivitas. Banyak

C

M

Y

K

sekolah mulai mengajarkan siswanya pola hidup bersih dan sehat melalui kegiatan cuci tangan bersama. Tetapi, sekolah saja tidak cukup, perlu kesadaran tersendiri dari masing-masing orang tua untuk membiasakan anak cuci tangan. Jangan tunggu sampai penyakit itu benar-benar datang. Anda masih sayang anak-anak Anda yang cerdas, lucu, dan menggemaskan itu, bukan? Wahyudi


komunikasi bisnis

12

Pontianak Post

Advertorial

Tangkal Serangan Asma Minum Susu Kambing Milkuma KETIKA asma menyerang, saluran nafas mengalami penyempitan karena hiperaktifitas terhadap rangsangan tertentu, sehingga menyebabkan peradangan. Pada penderita asma, penyempitan saluran pernafasan merupakan respon terhadap rangsangan pada paru-paru normal tidak akan mempengaruhi saluran pernafasan. Penyempitan ini dapat dipicu oleh berbagai rangsangan, seperti serbuk sari, debu, bulu binatang, asap, udara dingin dan olahraga. Setelah lama berobat ke dokter, akhirnya Bahrianti yang akrab disapa-Barah, seorang ibu rumah tangga tertarik mencoba Milkuma, minuman serbuk susu kambing yang diproses secara alami, tanpa pemanis buatan dan bahan pengawet. Bahan dasarnya adalah susu kambing peranakan ettawa segar dan gula aren. “Sudah 20 tahun saya menderita asma. Aktivitas sering terganggu karenanya. Kalau sudah kambuh, bernafas sering terasa sesak dan mendengik. Untunglah kini saya minum Milkuma. Alhamdulillah sekarang keluhannya sudah berkurang,” terang wanita berusia 41 tahun tersebut. Ia menceritakan, sudah 2 bulan minum Milkuma. Wanita yang tinggal di Samarinda, Kalimantan Timur ini pun mengajak orang lain untuk merasakan manfaat Susu Kambing Milkuma ini. “Mari kita sehat bersama Milkuma,” ajak ibu 2 orang anak tersebut. Sebenarnya, banyak masyarakat kita belum mengetahui tentang manSEBAGAI petugas front office sebuah perusahaan minuman terkemuka tanah air yang berkantor di Kelapa Gading Jakarta Utara, Febi (23 th) tentu harus selalu menjaga penampilan diri. Termasuk berat badan harus dijaga terus, karena erat kaitannya dengan image perusahaan tempat bekerja. “Apalagi perusahaan kita menjual produk minuman yang notabene sebenarnya tidak bikin gemuk. Namun karena saya punya bakat turunan gemuk dari ayah, maka problem kegemukan pernah menghinggapi saya. Berbagai produk penurunan berat badan sudah saya coba, tak satupun yang membuahkan hasil, sehingga saya pernah nyaris putus asa. Baru setelah saya temukan teh pelangsing Raymon Tea,” kata Febri. “Dengan tinggi badan 157 cm, be-

faat terkandung dalam Susu Kambing Milkuma. Berbeda dengan susu sapi, sesungguhnya susu kambing memiliki kandungan gizi lebih unggul, baik dari segi protein, energi, maupun lemak mendekati Air Susu Ibu (ASI). Selain mengandung Riboflavin, vitamin B yang penting untuk produksi energi, susu kambing pun jarang menyebabkan alergi, sehingga aman dan bermanfaat untuk penderita asma. Satu gelas susu kambing memasok 20,0% dari nilai harian Riboflavin. Selain itu, mengkonsumsi Milkuma sebanyak 3 gelas sehari, bermanfaat menjaga daya tahan tubuh dan meningkatkan vitalitas. Fluorine yang terdapat dalam susu kambing bermanfaat sebagai antiseptik alami dan dapat mem-

bantu menekan pembiakan bakteri di dalam tubuh, serta membantu pencernaan dan tidak menimbulkan dampak diare pada orang mengkonsumsinya. Selain diproses secara alami, pakan ternak diberikan pun organik, sehingga menghasilkan susu lebih sehat dan bermanfaat bagi kesehatan. Ditambah dengan kandungan gula aren bemutu tinggi sebagai pemanisnya, menjadikan Milkuma sebagai pilihan bijak untuk kesehatan. Untuk memperoleh hasil maksimal, terapkan pola hidup sehat seperti disiplin dalam pola makan dan berolahraga, serta mengkonsumsi air putih paling sedikit 8 gelas/hari. Dapatkan informasi lengkap tentang Milkuma di www.milkuma.com. Saat ini, Anda bisa mendapatkan Milkuma di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda atau hubungi Kalbar: 081349370858/082112248682. Pontianak: sudah terdapat di seluruh apotek/toko obat di Kota Pontianak. Mempawah: Apt Mempawah (Jl. M Taupik), Apt Nirwana (Jl. M Taupik), Apt Permata Bunda (Jl. M Taupik), TO Sumber Sehat (Jl. Melati), TO Ceria Pinyuh (Mempawah). Singkawang: Apt Merdeka Jl Diponegoro, Apt Singkawang Jl. Sudarso. Sanggau: Apt Mandiri (Jl. Jend. Sudirman), TO Makmur (Jl. H Rpaid), TO Cemara (Bodok), Apt Sawit Farma (Sosok). Sintang: Apt Husada dan TO Setia Budi. Terdaftar di Depkes RI No. PIRT 6.09.3328.01395.(e5/biz)

Atasi Rinitis & Asma secara Efektif Sampai ke Akar-akarnya Pengobatan Sinshe TCM yang ­Manjur, Satu-satunya di Pontianak

SINSHE Hongkong TCM Pontianak yang beralamat di Jl. Agus Salim No. 126-Pontianak, merupakan pusat pengobatan penyakit kronis dengan metode TCM (Traditional Chinese Medicine), ada konsultan sinshe ahli TCM ternama, dengan herbal alami TCM telah berhasil mengatasi penyakit banyak pasien penderita. Menggunakan paduan pengobatan tradisional TCM

Senin 29 Oktober 2012

Sinshe Hongkong TCM

& resep ilmu pengetahuan modern, resep kuno kekaisaran, resep pengalaman, resep rahasia turun temurun, khusus mengobati berbagai penyakit bandel, penyakit kronis dan penyakit yang sudah lama diobati namun belum sembuh juga. Sinshe Hongkong TCM Pontianak dalam mengobati berbagai penyakit jenis akut maupun kronis antara lain: asma, radang hidung, radang tenggorokan, bronchitis, emfisema paru dan penyakit lainnya menerapkan metode TCM yang sudah memiliki sejarah sekitar 2.000 tahun, mengkombinasikan pengalaman para ahli pengobatan kuno, penelitian dan terobosan baru, digabungkan dengan teknologi tinggi modern. Ini setelah melalui penelitian bertahun-tahun, berhasil menciptakan terobosan terbaru herbal alami yang sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai macam penyakit radang hidung dan tenggorokan serta asma sampai ke akar-akarnya, yakni San Lian He Xiao Yan Fang Fa dan Yi Tian Ding Chuan San. Metode pengobatan TCM ini memiliki hasil efektivitas yang sangat tinggi, persentase keberhasilannya sangat tinggi, tidak beracun, tidak memiliki efek samping, tidak peduli kondisi penyakit ringan/parah, usia tua/muda, riwayat penyakit panjang/pendek, rata-rata begitu konsumsi obat herbal akan terasa khasiatnya, rata-rata diobati sekitar 3-7 hari semua gejala penyakit berangsur menghilang, dengan obat 2-3 tahap pengobatan bisa diatasi, sesudah diatasi tidak mudah kambuh. “Dapatkan program promosi khusus bagi yang datang berobat ke Hongkong Medistra TCM”. Untuk konsultasi dan pengobatan, hubungi: Sinshe Hongkong TCM Jl. Agus Salim No. 126, Pontianak, telpon 0561-733268, 0821 52797 888.(Hari Minggu dan libur tetap buka).(a2/biz)

Kisah Nyata Febri; Pemakai Raymon Tea

Selain Langsing, juga Sehat bagi Tubuh rat badan saya pernah mencapai 60 kilogram. Gemuk sekali. Hal itu saya jalani berbilang tahun lamanya, sejak SMA hingga saya kuliah. Kegemukan ini bisa dimaklumi, karena selain hobi ngemil, saya juga paling suka makanan yang berkadar lemak tinggi. Apalagi ayah saya berbadan gemuk,” tambah Febi. Saat harus berburu mencari lapangan kerja, Febi sempat pesimis bisa dapat job yang layak sesuai dengan disiplin ilmunya. “Sebab, berbagai tes panggilan kerja saya jalani selalu kandas saat wawancara. Tak satupun membuahkan hasil, malah ada

diantaranya yang membuat badan saya makin gemuk, karena selera makan berlipat. Setelah mencoba Raymon Tea awal 2010, saya berhasil menurunkan berat badan sebanyak 8 kilogram dalam waktu 4 bulan. Saya senang sekali, karena proses penurunannya tidaklah menyiksa badan. Kecuali hanya buang-buang air besar selama beberapa hari pertama, untuk penyesuaian dengan metabolisme tubuh. Selanjutnya biasa saja dan akan terlihat dari pembuangan tersebut berupa lemak,” kata Febi. “Entah memang kebetulan atau memang berat badan saya yang sudah

ideal dengan tinggi badan, pertengahan 2010 saya diterima bekerja di perusahaan swasta yang cukup terkenal. Posisi saya pun sesuai dengan disiplin ilmu yang saya gali selama di perguruan tinggi. Satu hal membuat saya senang. Saya yang dulunya pemalas, kini sudah tak kenal lelah. Saya sanggup bekerja dengan semangat yang berlipat ganda. Terima kasih Raymon Tea,” ujar Febi. Raymon Tea terdaftar di BPOM No. Ti 024204891. Raymon Tea yang asli bisa diperoleh di distributor: Sinar Mutiara, Jl. Gajahmada No.3 (seberang pemadam kebakaran

Budi Pekerti), telpon (0561) 7385667061088 Pontianak. Penyalur Toko Obat (TO) Mulia Jl. A Yani No.21 telp. 0564-22970 Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 telp. 0565-23229 Sintang. TO Swallow Jl. Koper Makmur No. 2 telp. 0562631111 Singkawang. TO Aman Jl. Moh. Hambal Pemangkat telp. (0562) 241618. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1 telp. 0561-652351 dan TO Duri Jl. Raya No. 16 telp. 0562-675151 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang telp. 0534-32517. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 telp. 0561-739670 Pontianak.(e3/bn)

Febi


Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

komunikasi bisnis

13

Advertorial

28.000 Paket Kurban dari Telkomsel

Firdaus: Target 9 Kursi Jangan Hanya Cita-cita

Tiga Sapi & 15 Kambing untuk Kalbar

Rakerda Rumuskan Sukses NasDem

TELKOMSEL kembali berbagi dalam momen Hari Raya Iduladha 1433 H, 26 Oktober 2012. Tahun ini, Telkomsel menyerahkan 758 hewan kurban, berupa 94 sapi dan 664 kambing, dengan total biaya sekitar Rp2 miliar. Semua itu merupakan bantuan dari Telkomsel dan kurban karyawan yang disampaikan melalui Majelis Taklim Telkomsel. Hewan kurban didistribusikan ke seluruh kantor perwakilan Telkomsel di Indonesia. “Puncak perayaan musim haji tahun ini, kami ingin berbagi dengan masyarakat umum yang membutuhkan dan berhak menerima. Kegiatan ini tanda syukur kami atas kinerja yang telah dicapai oleh Telkomsel selama ini. Semoga penyerahan hewan kurban ini dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga. Ia menyatakan, iduladha atau hari raya kurban merupakan salah satu tonggak dimana umat muslim yang mampu wajib berkurban. Daging kurban sebagian besar dibagikan pada masyarakat yang berhak menerimanya. Ditambahkannya, 758 hewan kurban yang didistribusikan tersebut dibagi dalam sekitar 28.000 paket daging kurban. Lokasi pembagian daging kurban sebagian besar diberikan di lingkungan masyarakat sekitar kantor, BTS

FOTO IST

SERAHKAN KURBAN: Penyerahan Paket Daging Kurban oleh Head of Network Service Area Kalimantan Barat, M. Saleh Usman kepada masyarakat yang membutuhkan.

Telkomsel, dan Telkomsel Telecommunication Center (TTC). Sementara itu, Telkomsel Kalimantan Barat kebagian jatah 3 ekor sapi dan 15 ekor kambing. Sintang 3 kambing, Panturan 4 kambing, Ketapang 4 kambing, serta Pontianak dan sekitarnya 3 sapi dan 4 kambing. “Semua hewan kurban yang kami dapat sudah kami distribusikan melalui Majelis Taklim Telkomsel,” ujar Head of Network Service Area Telkomsel Kalbar M Saleh Usman. Hewan kurban tersebut didistribusikan ke Sintang, Bonti, Sambas, Singkawang, Sei Kunyit, Ngabang, Sei Bakau, Sukabangun, Sei Laur, Seponti Jaya, serta di Kota Pontianak dan sekitarnya seperti Kota Baru, Sei Rengas, Jeruju, Jl Parit Haji Husin, dan Jl Gusti Sulung Lelanang. “Pe-

nyerahan melalui pengurus masjid setempat atau pengurus Tower Telkomsel untuk dibagikan pada masyarakat sekitar yang berhak menerima,” katanya. Ia menambahkan, Telkomsel tidak pernah absen tiap tahun untuk kurban, sejak hadir di Pontianak, Kalbar, pada 1996. Teknis pembagian hewan kurban diserahkan pada pengurus masjid. Sementara itu, H Rusli Ismaya, pengurus MTT Kalbar menyampaikan, setiap tahun ada peningkatan jumlah hewan kurban. “Alhamdulillah, hewan kurban yang kami bagikan ke masyarakat tiap tahun meningkat, baik dari jumlah hewan kurban, tempat distribusi, maupun paket yang disebarkan,” ujarnya. (d1/biz)

KETUA DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kota Pontianak, Drs Firdaus Zar’in MSi menegaskan, target Partai NasDem merebut 9 kursi atau 20 persen di DPRD Kota Pontianak jangan hanya menjadi cita-cita, namun harus diperjuangkan dengan sungguhsungguh. “Tidak akan ada kebanggaan bagi kita, selain memenangkan pemilu 2014,” tegasnya dihadapan ratusan kader dan pengurus NasDem baik dari DPW, DPD, DPC, DPR, dan Organisasi Sayap seperti Garda Pemuda, Garnita Malahayati dan Liga Mahasiswa pada Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Partai NasDem Kota Pontianak, Minggu (18/10) di Hotel Orchard A. Yani. Untuk merealisasikan hal tersebut, jelas pria yang aktif di berbagai organisasi baik olahraga, keagamaan dan kemasyarakatan ini, Partai NasDem harus mewujudkan tiga sukses, yakni sukses konsolidasi, sukses organisasi dan sukses Pemilu 2014. “Dalam rangka tri sukses tersebut, kawan-kawan mulai saat ini harus bekerja keras, dengan sebanyak-banyaknya mengumpulkan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan senantiasa melakukan pertemuan atau melakukan kegiatan-kegiatan politik dan pencitraan,” pesannya.

FOTO IST

PENGURUS: Firdaus Zarin, diapit Sebastian dan Yuniarti bersama pengurus DPD NasDem Kota Pontianak.

Kandidat Doktor ini juga berpesan agar para kader tidak hanya melakukan kegiatan kepartaian, tapi juga harus aktif berperan dalam kegiatan dan aktivitas di masyarakat. Menurut Sekretaris KONI Kalbar ini, apa yang dicitacitakan NasDem Kota Pontianak merebut 9 kursi pada Pemilu 2014, akan sia-sia jika tidak dibantu oleh para kader yang berkiprah langsung di masyarakat. Dalam kesempatan itu, politisi yang juga disebut-sebut akan meramaikan gelaran Pilwako Pontianak 2013 ini menyampaikan agenda dan rencana kerja Partai NasDem Pontianak, mulai November 2012 hingga Maret 2014 sekaligus menyampaikan draf rekomendasi rakerda baik internal dan eksternal yang banyak menyorot tentang jalan, trafik light, perparkiran, kebersihan dan keindahan kota, manajemen

persampahan, e-KTP, penataan Kota dan lain-lain. Rakerda I Partai NasDem Kota Pontianak dibuka Ketua DPW NasDem Kalbar, Sy Abdullah Al-Qadrie MH dan dihadiri Asisten I Setda Kota Pontianak, Drs. Syarif Ismail, anggota Dewan Pakar DPP Partai NasDem, Irjen Pol Purnawirawan Dinar, jajaran pengurus DPW NasDem Kalbar, Pengurus DPD, DPC, Sayap dan seluruh pengurus Ranting se-Kota Pontianak yang jumlahnya 29 Kelurahan. Menurut Sy Abdullah Al-Qadrie, DPD Partai NasDem Kota Pontianak pada Januari 2013 mendatang sudah harus membentuk pengurus tingkat Rayon yang jumlahnya di Kota Pontianak 1171. “Pengurus Rayon ini akan bekerja langsung di tingkat TPS-TPS pada Pemilu nanti,” katanya.(d4/ser)

Pasar Rakyat Agribisnis UPTAT Kalbar 2012

KSU MAS Kurban 2 Sapi

Sambut Iduladha, UPTAT Gelar Pasar Rakyat

Aplikasikan Jati Diri ke-7 Koperasi

FOTO SEREMONI

POTONG KURBAN: Hamzah (mengenakan topi hijau) dan Dedy (mengenakan baju batik) menyaksikan langsung pemotongan sapi kurban untuk Desa Mega Timur, kemarin.

KOPERASI Serba Usaha Mega Agro Sejahtera (KSU MAS) yang berkantor di Jalan Budi Karya Pontianak, menyerahkan hewan kurban berupa dua sapi untuk Desa Wajok Hulu dan Desa Mega Kencana. Sapi untuk Desa Wajok Hulu diserahkan di Dusun Parit Mambo RT.001/RW.008, Jumat, 26 Oktober 2012. Sedangkan, sapi untuk Desa Mega Timur diserahkan di Dusun Mega Kencana, Minggu, 28 Oktober 2012. “Ini bentuk kepedulian koperasi dalam iduladha atau hari raya kurban. Kita berupaya men-

gaplikasikan jati diri koperasi yang ke-7, yaitu memberi perhatian pada komunitas sekitar. Selain tidak ada paksaan untuk menjadi anggota dan dikelola secara demokratis,” ujar H Hamzah Tawil, dari Badan Pengawas KSU MAS, kemarin. Ia disampingi Dedy Sobana, pengurus KSU MAS saat menyerahkan sapi pada H Abdurahman, tokoh masyarakat Desa Mega Timur. H Baidin, tokoh masyarakat Mega Timur lainnya menyampaikan terima kasih atas perhatian KSU MAS. “Semoga makin sukses ke depannya,” ujar Baidin. Sementara

itu, sapi untuk Desa Wajok Hulu diterima Salamin dan Haryono, masyarakat desa tersebut. “Walau belum menghasilkan, koperasi ingin berbagi pada warga dua desa yang sebagaian besar karyawan kami,” kata Hamzah. “Kurban di Iduladha ini agenda rutin kami, sejak KSU MAS terbentuk 2009 lalu. Kami pun lakukan jemput bola, daging hewan kurban langsung diantarkan door to door secara merata, jadi warga tidak perlu mengantri,” timpal Dedy. Perhatian yang sama ditunjukkan KSU MAS saat hari besar keagamaan lain, seperti Idulfitri dan Natal. “Tiap tahun kami bagikan bingkisan Lebaran dan Natal,” kata Hamzah. Ia menambahkan, KSU MAS telah disahkan Gubernur Kalbar dengan Badan Hukum No.134/BH/IX/2009 dengan ketua Purwati. Di samping itu, KSU MAS memiliki sekitar 160 anggota dan mengelola lahan seluas 800-an hektar di kedua desa tersebut untuk perkebunan sawit. Sekitar 400 hektar lahan telah tertanam dengan usia dua tahun tanam. “Penanaman perdana kami 29 Mei 2010,” ujar Dedy. Hamzah menambahkan, meski berkedudukan di Kota Pontianak, keanggotaan KSU MAS tidak hanya dari masyarakat Kota Pontianak. “Kami terbuka, ada anggota kami yang dari Sintang, ada juga dari Retok, Kuala Mandor,” katanya. KSU MAS juga membuka peluang kerja sama dengan perusahaan. (d1/ser)

Muskab II Aspekindo Melawi Gedung Pertemuan Lokamas Nanga Pinoh Hari ini, 29 Oktober 2012 ASOSIASI Pengusaha Konstruksi Indonesia (Aspekindo) Kabupaten Melawi mengelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) II di Gedung Pertemuan Lokamas Nanga Pinoh, Senin, 29 Oktober 2012. Muskab agenda wajib Aspekindo sesuai AD/ART untuk memenuhi aspek legalitas. Selain itu, muskab mempertegas eksistensi Aspekindo Melawi. “Pada muskab II ini kita akan pilih pengurus baru, masa bakti 2012-2016,” ujar Aswat Arfiandi SP, ketua Panitia Pelaksana Muskab II Aspekindo Melawi. Beberapa kandidat ketua umum telah menampakkan diri, seperti Jajang Sugianto Amd, Rene Sianturi ST, Ferry Fitriadi, dan Aswat. Rene merupakan ketua umum periode sebelumnya, sementara Jajang adalah bendahara umum pengurus sebelumnya. “Saya siap jika hasil muskab II ini memilih saya sebagai ketua umum baru. Saya berjanji siap melakukan perbaikan demi kelancaran organisasi,” ujar Jajang. Tiga calon lain pun menyatakan diri siap memimpin Aspekindo Melawi ke depannya. Pernyataan para calon semakin menambah dinamika demokrasi di tubuh Aspekindo Melawi. Hal tersebut tentunya semakin memperkuat ke-

beradaan Aspekindo di Kalbar. Aswat menegaskan, seluruh kelengkapan muskab sudah siap. Rencananya muskab II dibuka langsung Bupati Kabupaten Melawi, serta dihadiri muspika, kepala dinas terkait, dan lembaga asosiasi lainnya. Ketua Umum DPP Aspekindo Kalbar bersama sekretaris umum dan pengurus lainnya bakal hadir dalam muskab II. Selain meninjau dan melihat langsung proses musyawarah, Ketua Umum DPP Aspekindo Kalbar juga akan melantik pengurus terpilih hasil Muskab II Aspekindo Melawi. Dewan Pimpinan Kabupaten Aspekindo Melawi merupakan DPK ke-11 yang telah melakukan muskab untuk kedua kalinya. Hal tersebut menunjukkan partisipasi dan eksistensi Aspekindo Kalbar saat ini semakin diakui dan dibutuhkan terutama oleh penguna jasa konstruksi, pemerinta, swasta, dan masyarakat luas. “Pelayanan pada anggota Aspekindo di tingkat kabupaten pun semakin tertib dan lancar,” kata Aswat. Selain itu, anggota Aspekindo Melawi dalam muskab II juga mengharapkan dapat mengetahui informasi terbaru mengenai peraturan pemerintah dan Menteri Pekerjaan Umum terkait usaha jasa konstruksi untuk tahun 2013. (d1/ser)

FOTO IST

PASAR RAKYAT: Salah satu stan pada Pasar Rakyat dan Bursa Komoditi Agribisnis 2012 di Teluk Keramat, Sambas yang dilaksanakan Sabtu dan Minggu (20-21/10).

INTAN PMHP-Dalam rangka menyambut Hari Raya Iduladha 1433 Hijriah, Unit Pengelola Terminal Agribisnis Terpadu (UPTAT) Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Barat menggelar Pasar Rakyat dan Bursa Komoditi Agribisnis 2012 selama dua hari (Sabtu dan Minggu, 20-21 Oktober) di halaman SMKN 1 Teluk Keramat, Sekura, Sambas.

Pasar rakyat tersebut dibuka oleh Kepala UPTAT Drs Ruslizan Arief mewakili Kepala Disperta Provinsi Kalimantan Barat. Pelaksana Pasar Rakyat dan Bursa Komoditi UPTAT Kalbar 2012 Anton Kamaruddin SP MSi mengatakan, warga sangat antusias mendatangi pasar rakyat agribisnis dan menyerbu stan-stan yang disediakan, terutama stan melon, alpukat, sayuran,

gula, telur, minyak. Komoditi itu dan produk olahan lainnya banyak diminati karena dijual dengan harga murah. Selain itu panitia juga adanya kupon berhadiah, jika pembeli beruntung mereka akan mendapatkan dorprize. Dalam pasar rakyat itu, UPTAT Kalbar membagikan 38 dorprize untuk masyarakat yang membeli produk di stan. Menambah semaraknya suasana, selama pelaksanaan pasar rakyat digelar juga lomba memipil jagung, mengupas nanas, dan makan buah. “Kegiatan ini diselenggarakan selain dalam rangka menyambut Iduladha juga sebagai ajang UPTAT melakukan promosi terkait berbagai potensi komoditi agribisnis yang ada di Kalimantan Barat. Ditambah juga wahana bagi pelaku UKM untuk menggenjot pangsa pasar bagi produk mereka,” ungkapnya. Anton menambahkan, Pasar Rakyat dan Bursa Komoditi Agribisnis ini tidak hanya sekali dilakukan. Pihaknya berencana menggelar kegiatan serupa dengan rutin. “Kedepan kegiatan semacam ini akan rutin diselenggarakan UPTAT setahun dua kali di kota maupun kabupaten,” paparnya.(c5/ser)

Masjid Al Jihad Kurban 1 Sapi-15 Kambing Tingkatkan Kepedulian Sesama Lewat Kurban MASJID Al Jihad Pontianak yang berlokasi di Jalan Gusti Johan Idris tahun ini kembali melaksanakan pemotongan kurban 1 ekor sapi dan 15 ekor kambing. Hewan-hewan ini merupakan sumbangan dari para donator, baik yang berada di dalam maupun di luar wilayah Kecamatan Pontianak Selatan. Pemotongan kurban ini dilangsungkan di halaman Masjid Al Jihad Pontianak, Sabtu (26/10), satu hari setelah salat Iduladha 1433 Hijriah dihadiri ratusan umat Islam di sekitar Kelurahan Akcaya, dengan khatib Drs H Idrus Ismail. Ketua Masjid Al Jihad Pontianak, M Zeet Hamdy Asovie diwakili Sekretaris Panitia Kurban, Bunerkan mengatakan, dalam perayaan Hari Raya Iduladha 1433 Hijriah ini, warga begitu antusias untuk berkurban dibanding tahun-tahun sebelumnya. “Bahkan untuk tahun ini pembagian kurban tidak hanya dibagikan pada wilayah sekitar masjid saja, melainkan di beberapa titik lokasi yang warganya tidak terjangkau hewan kurban. Seperti di Panti Asuhan Kota Baru, Pondok Pesantren Wali Songgo, warga di sekitar Kelurahan Nirbaya serta warga

FOTO IST

DIABADIKAN: Sekretaris Panitia Kurban Bunerkan diabadikan di halaman luar Masjid Al Jihad Pontianak.

kurang mampu di daerah Sungai Jawi,” ujar pengurus Masjid Al Jihad Bidang Umarah ini. Dia juga menjelaskan, untuk pembagian di wilayah sekitar masjid atau di sekitar Kelurahan Akcaya, Kecamatan Pontianak Selatan, panitia membagikan 200 kantong daging dengan berat 1 kg/ kantong, dengan jumlah hewan kurban sebanyak 1 ekor sapi dan 4 ekor kambing. Sementara, di wilayah yang tidak terjangkau panitia membagikan 11 ekor kambing yang jumlah kantong daging disesuaikan dengan jumlah warga di sana. Dikatakan Bunerkan, atas nama panitia dan pengurus Masjid Al Jihad, pihaknya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para donator baik yang di dalam maupun di luar wilayah Ke-

lurahan Akcaya, Pontianak Selatan. Semoga kedepanya, lebih banyak lagi kaum muslim yang berkurban demi memberikan rasa kepeduliannya terhadap sesama warga yang kurang mampu. Ia juga menambahkan, selain melaksanakan pemotongan kurban, pengurus Masjid Al Jihad menjelang Iduladha juga melakukan renovasi masjid. Diantaranya pemasangan AC, penggantian lampu-lampu di dalam masjid, perbaikan taman dan saluran air PDAM yang biasanya digunakan warga untuk wudhu ketika melaksanakan salat. “Kami juga mengucapkan selamat Hari Jadi ke 241 tahun Kota Pontianak, semoga kedepanya Kota Pontianak semakin maju, bersinar dan warganya semakin sejahtera dengan pemimpin yang amanah,” tandasnya. (d3/ser)


14 PENDIDIKAN

Program Revitalisasi Sekolah SUI RAYA-Dinas Pendidikan Kabupaten Kubu Raya berencana tidak akan mendirikan sekolahsekolah baru, dar i tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama. Sebagai penggantinya, Disdik akan membentuk revitalisasi sekolah yakni menggabungFrans Randus kan beberapa sekolah dalam satu tempat yang memiliki daya tampung besar dengan satu manajemen. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ku b u R a y a , Frans Randus mengatakan dengan adany a p ro g r a m revitalisasi Dengan program maka revitalisasi sekolah, sekolah, akan lebih maka kita dapat efektif dalam upaya meninmenekan biaya gkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Kubu Raya. Menurut Frans pembangunan sekolah baru tentu harus banyak mempersiapkan tenaga pengajar dan ketersedian lahan. Hal tersebut tentu akan berdampak pada membengkaknya biaya operasional. “Dengan program revitalisasi sekolah, maka kita dapat menekan biaya,” katanya, kemarin. Frans menjelaskan jika banyak sekolah baru yang didirikan, maka dibutuhkna banyak guru.Seperti diketahui ketersedian kepala sekolah masih minim. Kepala sekolah harus ikut diklat, karena kebutuhan itu akhirnya kepala sekolah dipaksakan untuk ikut. Tidak lulus cakap untuk menjadi kepala sekolah, karena kebutuhan akhirnya diberikan kewenangan untuk menjadi kepala sekolah. Sehingga hal itu tidak menjadi peningkatan mutu pendidikan. Karena itu, Frans menilai jika banyak sekolah yang dibangun pada dasarnya tidak efektif untuk meningkatkan mutu pendidikan. “Kita di KKR saat ini masih minim tenaga pengajar dan kepala sekolah,” ucapnya. Frans menegaskan program tersebut tidak untuk menghilangkan pembangunan sekolah di setiap wilayah Kabupaten Kubu Raya. Karena pembangunan sekolah itu bisa saja dilakukan, jika dalam kondisi yang urgen. (adg)

KUBU RAYA

Pontianak Post

z

Senin 29 Oktober 2012

Tapal Batas PR BPMD

MUJADI/PONTIANAK POST

TERLINDUNG: Indahnya taman kota di simpang empat Jalan Imam Bonjol, tidak bisa dinikmati warga. Pasalnya, banyak bentangan spanduk yang dipasang rendah.

Muda: Idul Adha Momentum Membangun Kebaikan SUI RAYA- Hari Raya Idul Adha merupakan momentum yang tepat untuk membangun kebaikan dan kebersamaan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup sesama umat dan masyarakat. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan peringatan Idul Adha membawa satu nilai keimanan dan nilai sosial yang tinggi yakni semangat rela berkurban. Untuk itu ia mengajak seluruh umat dan seluruh masyarakat Kubu Raya untuk senantiasa meningkatkan semangat rela berkurban, membangun keikhlasan untuk saling berbagi, saling membantu dan saling bekerjasama untuk menciptakan kesejahteraan bersama yang berkeadilan. “Lewat peringatan Idul Adha ini, mari kita tingkatkan semangat rela berkorban dalam arti kita ikhlaskan semua tenaga, waktu, harta dan menghilangkan ego, kesombongan, keangkuhan dan selalu berusahaa mengendalikan diri,” katanya.

Muda menjelaskan bahaya yang paling mengancam kehidupan bersama adalah kesombongan dan keangkuhan serta egoisme. Jika hal tersebut dapat dikalahkan dengan keikhlasan dan kebaikan-kebaikan untuk sesama, tentu akan mendekatkan hubungan manusia dengan Allah dan sesama. “Termasuk mereka yang sedang menunaikan ibadah Haji saat ini, mereka juga sedang berkorban meninggalkan segala sesuatu demi panggilan Allah di tanah suci, demi melaksanakan keutamaan-keutamaan yang datang dari Allah,” jelasnya. Menurut Muda Idul Adha adalah momentum yang baik dan yang tepat untuk membangun kebaikan-kebaikan serta kebajikan untuk kehidupan bersama sesama umat dan masyarakat sebagai upaya untuk membangun kualitas hidup yang lebih baik. Membangun kesadaran kolektif agar semua bisa saling berbagi dan bersamasama memperjuangkan kesuksesan

C

M

Y

K

bersama dengan asas berkeadilan. “Ini adalah momentum yang tepat untuk membangun kebaikan-kebaikan bersama, upaya meningkatkan kualitas hidup umat dan masyarakat, untuk mmbangun kesadaran kolektif agar semua bisa berbagi, agar bisa bersamasama mencapai kesesuksesan yang berkeadilan,” terangnya. Usai salad Id, di masjid, dilanjutkan dengan penyembelihan hewan Kurban di Pekarangan Masjid Nurul Iman. Muda Mahendrawan secara pribadi juga menyumbangkan hewan kurban di Masjid Nurul Iman, dan di beberapa titik di Kabupaten Kubu Raya. Disamping di masjid-masjid juga di beberapa panti asuhan di Kubu Raya.“Tidak perlu kita sebutkan jumlahnya berapa, ini adalah keikhlasan kita untuk berbagi. Yang terpenting adalah kita berharap ini bisa bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang kurang beruntung dan mereka yang membutuhkannya,” ujarnya (adg)

SUI RAYA - Permasalahan tapal batas antar desa di Kabupaten Kubu Raya menjadi pekerjaan rumah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa Kabupaten Kubu Raya. Untuk menyelesaikan polemik itu BPMD Kabupaten Kubu Raya melibatkan semua unsur masyarakat. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Kubu Raya, Fauzi Kasim BPMD mengatakan pihaknya akan turut melibatkan berbagai unsur, baik dari masyarakat maupun instansi pemerintah serta elemen lain untuk menyelesaikan polemik tapal batas ini. Fauzi menilai jika permasalahan tapal batas masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Karena itu instansi pihaknya terus berupaya untuk melakukan pembenahan dalam menyelesaikan permasalahan tapal batas sembilan desa di tiga kecamatan yang ada di Kubu Raya.“Untuk permasalahan tapal batas sudah mulai selesai, seperti tapal batas di Kecamatan Sungai Kakap,” katanya, kemarin. Baru-baru ini, lanjut Fauzi, pihaknya telah melakukan pembahasan penyelesaian tapal batas di sembilan desa yang masih belum rampung bersama instansi terkait dan lembaga legislatif untuk menyelesaikan permasalahan tapal batas antara desa yang ada di Kabupaten Kubu Raya. Dari sembilan desa yang masih berpolemik tentang tapal batas berada di Kecamatan Sungai Raya, Sungai Kakap dan Sungai Ambawang. Dari beberapa permasalahan yang ada didominasi oleh masih banyaknya data tapal batas desa yang tidak akurat titik koordinat. Sehingga menyebabkan antara desa satu dengan desa yang lain belum menemukan kesepakatan tentang tapal batas desa. “Ada beberapa desa yang harus memperbaiki laporan tapal batas,” ucapnya. Fauzi menjelaskan selama ini yang menjadi permasalahan adalah desa yang menentukan tapal batasnya dengan menggunakan titik koordinat dan bukan batas alam. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, maka dilakukan kesepakatan bersama untuk mencegah perselisihan di kemudian hari, terlebih setelah tapal batas tersebut ditetapkan. Menurut Fauzi dalam menyelesaikan tapal batas antara desa, pihaknya hanya memfasilitasi. Sementara untuk penyelesaian diutamakan dapat diselesaikan antara masyarakat dan pemerintahan desa dengan cara mufakat. Setelah ada kesepakatan antara desa, barulah akan diajukan penyelesaian tapal batas tersebut kepada bagian pemerintahan Sekda Kubu Raya dan DPRD setempat untuk dibahas lebih lanjut dan disahkan menjadi perda. Fauizi berharap dalam menyelesaikan permasalahan tapal batas, setiap desa bersama masyarakatnya dapat mengutamakan kepentingan bersama dan mufakat. “Sejauh ini belum pernah terjadi bentrokan antar masyarakat dalam menyelesaikan tapal batas desa dan kita harap hal itu bisa dipertahankan masyarakat,” harapnya. (adg)


Pontianak Post

Sambungan

Senin 29 Oktober 2012

ASI Yes, Formula No sambungan dari halaman 9

memberikan yang lain kecuali ASI, serta harus memberikan ASI selama 6 bulan. “Jadi, selama 6 bulan pertama ibu bayi tidak usah repotrepot. Cukup diberikan ASI saja,” lanjut Andi Jap. Dia juga menegaskan untuk tidak khawatir terhadap produksi ASI. Karena menurutnya, ASI yang diproduksi oleh ibu bayi sesuai den-

gan kebutuhan bayi. “Jangan khawatir bayi itu akan kekurangan ASI. Karena jika bayi memerlukan ASI yang banyak, dengan sendirinya ASI itu akan memproduksi sesuai dengan kebutuhan bayi. Selama ini yang ada hanya kekahawatiran ibu-ibu saja,” jelasnya. Untuk menerapkan PP Nomor 33 Tahun 2012 ini, Dinas Kesehatan Provinsi dan kabupaten akan melakukan sosial-

isasi kepada masyarakat. Saat ini, salah satu kabupaten/kota di Kalbar yang sudah memiliki peraturan untuk pelaksanaan pemberian ASI adalah Kota Singkawang. “Kedepannya akan kita lakukan sosialisasi tentang pemberian ASI eksklusif ini. Karena terkait dengan peraturan ini masih banyak yang harus dipersiapkan. Seperti bagaimana dengan ibu-ibu yang bekerja, itu harus ada

disiapkan ruang tersendiri di tempat umum untuk ibu yang menyusui,” papar Andi Jap. Lebih lanjut dia juga mengungkapkan kalau akan ada sanksi yang disiapkan juga guna mendukung terlaksanakannya. Namun, Andi Jap tidak menyebutkan sanksi apa yang akan diberikan kepada pihakpihak yang bertentangan dengan peraturan ini. “Akan ada sanksi-sanksi administrasinya,” tegasnya.(afi)

Ceritakan Kembali Keindahan Kenangan sambungan dari halaman 9

mereka hadir dalam acara tersebut. Selain itu hadir pula guru-guru senior dan mayoritas sudah pensiun dalam helatan itu. Para alumni juga memberikan penghargaan kepada guru-guru yang telah mendidik mereka hingga bisa menjadi berhasil seperti

sekarang ini. Selain itu tampak pula alumni-alumni yang telah menjadi tokoh penting di bidang pemerintaan, kesehatan dan pendidikan, macam; Bupati Sambas Juliarti Djuhardi, guru besar Universitas Airlangga Prof Dr Diah Savitri Nugroho, dan Direktur Rumah Sakit Rumah Sakit Husada Ja-

karta, dr Tehdy Jaya Aten. Acara yang banyak unsur hiburan dan permainan tersebut sangat meriah. Ada pula pemutaran slide fotofoto kenangan dimana foto itu diambil pada masa-masa sekolah dulu. Mereka tertawa saat melihat perawakan mereka dimasa lalu. Tidak sedikit pula yang terharu melihat

foto-foto itu. Sementara itu dalam sambutannya, kepala sekolah SMA Santo Paulus dan SMP Bruder mengaku bangga dengan pencapaian para alumninya. Mereka juga berharap para alumni dapat berkontribusi dalam pengembangan sekolah dan memajukan pendidikan di Kota Pontianak. (ars)

ungkap Fachrudin. Menariknya, ungkap dia, dalam even ini juga menghadirkan freestyle-freestyle hebat dari Jakarta dan Bandung. Bahkan freestyle kelas dunia asal Canada juga dihadirkan untuk menghibur serta memberikan ilmu bagi para freestyle daerah ini.Sementara itu Mirza selaku Ketua Panitia Pelaksana yang kesehariannya adalah pengurus dan riders dari Organisasi BMX Pontianak (OBP) mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas suksesnya pelaksanaan kegiatan tersebut. Dia salut atas dukungan yang diberikan KONI Kota Pontianak dan ISSI Kota Pontianak sehingga kegiatan ini berjalan sesuai dengan harapan. Dia juga mengaku sangat terhibur dengan atraksi yang disuguhkan selama kompetisi digelar. Selain enak ditonton, trik yang dilakukan juga menurutnya

lebih menantang. “Ada peserta yang bisa melakukan trik backflip (putaran 360 derajat) di udara dengan sempurna. Benarbenar menghibur melihat ada freestyler Pontianak yang bisa melakukan trik itu dengan sempurna,” katanya. Menurutnya, ada peningkatan trik dari freestyler Kota Pontianak dalam melakukan aksinya. Itu tak lepas dari seringnya para freestyle tersebut melakukan latihan yang dibarengi dengan kontinyuitas kompetisi. “Kalbar perluperlu even seperti ini untuk menyemangati para remaja. Apalagi even seperti ini dilaksanakan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda dan HUT Kota Pontianak ke-241, sehingga makna dari Sumpah Pemuda ini benar-benar bisa kami resapi dengan kegiatan positif seperti ini,” ungkap dia. (bdi)

Malaysia Rebut Juara sambungan dari halaman 9

harus gigit jari. Begitu pula dengan freestyle asal Sambas dan Singkawang yang harus pulang dengan tangan kosong. Di kelas ini Azrin tampil bersama dua rider asal Sarawak Malaysia. “Alhamdulillah saya bisa tampil baik di kejuaraan ini. Tak sangka saya bisa juara disini. Karena saya melihat skill freestyler sini juga tak kalah hebat dibanding di tempat kami di Sarawak. Bedanya, pemain di sini lebih berani dan nekad,” katanya. Freestyler Malaysia lainnya Aidin Wing lainnya mengatakan, merasa nyaman mengikuti kejuaraan di Pontianak. Selain lebih tertib, freestyler di Pontianak juga lebih berani dalam melakukan trik di kelas street contest. “Jadi lebih menghibur melihat aksi teman-teman di sini. Kalau

di sana banyak yang takuttakut,” ujar freestyler dari klub Flat Circus Malaysia ini. Ketua KONI Kota Pontianak H Fachrudin D Siregar mengungkapkan, ajang ini digelar sebagai wadah bagi para remaja, khususnya pecinta BMX Freestyle untuk bisa berkreasi dalam mengembangkan bakat dan kemampuan. Apalagi, ajang seperti ini sangat jarang dilaksanakan, sudah tentu harus semaksimal mungkin dimanfaatkan para rider. “Kami sengaja menggelar kejuaraan terbuka ini untuk mewadahi aktivitas anak muda kota ini dan Kalbar secara umum dalam bidang BMX Freestyle, apalagi peralatan sebelumnya juga sudah kami fasilitasi. Mudah-mudahan apa yang akan dilaksanakan ini akan memunculkan bibit-bibit baru untuk menjadi atlet di cabang sepeda, khususnya nomor freestyle,”

Desak Polisi-Jaksa Turun Tangan sambungan dari halaman 9

diselidiki. Kalau betul dalam pertemuan sebelumnya sempat terjadi bantahan dari pengurus koperasi, harus juga ada bukti otentik ke petani. “Minimal dana-dana pengeluaran untuk apa saja dijelaskan. Istilahnya transparansi harus dilakukan. Apalagi dana tersebut didapatkan dari hasil agunan tanah milik ratusan petani sawit,” ucapnya. Sebelumnya, Usodo, salah satu petani sawit yang melaporkannya ke Komisi B DPRD Kubu Raya. ”Awalnya tahun 2009 kucuran kredit koperasi berjalan lancar. Tetapi tiba-tiba tahun 2010 lalu mulai mandeg. Ini yang kami pertanyakan. Ada apa sebenar,” kata dia. Usodo datang ke kantor parlemen Kubu Raya tidak sendirian. Ada belasan petani lainnya juga pengurus KSU Sawit Mandiri. Namun dalam pertemuan tersebut hanya Ketua Koperasi tidak hadir. Dalam pertemuan tersebut perwakilan BNI 46, Alex Hidayah dan Kepala Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertambangan (Dishutbuntam) Kubu Raya, Mulyadi juga ikut hadir. Usodo mengatakan dana tersebut harus dikucurkan sampai masa panen tanaman sawit. Apalagi kucuran dana dimaksudkan adalah buat kebutuhan membeli bibit dan biaya operasional petani.

“Akan tetapi sekarang sudah tidak ada lagi dikucurkan. Terpaksa saya harus mencari uang sendiri supaya jangan sampai tanaman sawit saya terbengkalai,” kata dia yang mengaku tanaman sawitnya sudah berbuah menjadi buah pasir. Dana itu sebetulnya merupakan kucuran BNI 46 diprogram Kredit Usaha Rakyat (KUR). Nilai totalnya adalah Rp5 miliar. Peruntukannya buat kebun rakyat yang dikelola masyarakat setempat dan berjumlah lebih dari 300 petani. Mereka tergabung di wadah KSU Sawit Mandiri dengan jumlah 13 kelompok tani. Setiap kelompok tani memiliki anggota 25-30 orang dengan luasan lahan satu hektar per orang. Agunan yang dijadikan jaminan ke BNI 46 adalah sertifikat tanah milik petani. Umang Haryono petani lainnya menambahkan awalnya tahun 2009, BNI 46 telah membantu kucuran kredit untuk 169 orang petani dengan nilai Rp30 juta per orang. “Kredit yang dikucurkan sejak tahun 2009 sampai 2012 dari BNI 46 sebesar Rp3,99 miliar. Uang ini dikelola pihak KSU Sawit Mandiri. Namun sampai sekarang yang belum dikucurkan berjumlah Rp1,8 miliar. Kemana dana ini? Kami menduga uang ini diselewengkan pengurus (KSU),” ujarnya. Akibat mandeknya dana

koperasi sekitar Rp1,6 miliar. Tapi kita hanya kucurkan Rp250 juta saja, karena kita mendengar ada muncul permasalahan,” tuturnya. Dia menjabarkan kucuran kredit petani sawit akan dilanjutkan jika permasalahan internal selesai. Ia juga berani menjamin sertifikat milik petani tetap aman tersimpan di BNI 46. Komisi B DPRD Kubu Raya yang memfasilitasi pertemuan tersebut juga merasa prihatin munculnya masalah ini. Komisi yang memprakarsasi pertemuan ini, melalui Ketua Komisi B Suprapto meminta supaya para pengurus KSU Sawit Mandiri melakukan rapat dengan anggotanya. “Di situ jelaskan saja secara transparan kemana aliran dana itu. Buat apa penggunaannya. Apakah sudah sesuai dengan MoU yang disepakati,” ucapnya. Dia mengatakan permasalahan ini muncul dikarenakan manajemen yang belum transparan. Makanya solusi menuntaskan persoalan ini adalah lebih mengedepankan musyawarah mufakat. “Akan tetapi lebih baik kita menghindari jalur hukum. Sebab akan panjang jalannya. Solusi kita supaya semuanya terbaik. Kami dari Komisi B siap siap memberikan saran dan masukan untuk dimintai menuntaskan kasus ini,” ungkap politikus Partai Golkar ini.(den)

kesukseskan sekolah gratis dengan balutan program wajib 9 tahun mengkreasi wakil rakyat membuat gebrakan. Makanya, program wajib belajar diusulkan dalam RUU Sisdiknas ditambah menjadi 12 tahun. ”Jadi pelajar SD, SMP dan SMA/SMK kedepan akan menjadi program wajib. Juga diusulkan semuanya serba gratis. Para orangtua tidak perlu berpikir biaya lagi,” tuturnya. Rancangan Undang-Undang wajib belajar 12 tahun, lanjutnya, saat ini tengah dirancang secara menyeluruh supaya tidak ada evaluasi atau cacat kalimat. Ini supaya pelaku Pendidikan Pusat, Provinsi atau Kabupaten/ Kota di Indonesia memahami secara utuh. Kebetulan Albert yang duduk di pansus tengah melakukan kunjungan ke Kalbar. ”Nantinya kita akan sempurnakan. Ini juga demi kepentingan para pelajar dan anak didik kita yang juga menjadi generasi penerus bangsa Indonesia ini,” ujarnya.

Lalu konsep sekolah gratis itu seperti apa? Memang konsep itu terus dirumuskan dan dimatangkan. Itu karena ketika penjabaran diberlakukan di tingkat daerah, ternyata banyak yang tidak nyambung. Para pelaku pendidikan kerap melakukan pungutan ke orang tua murid saat memasuki tahun ajaran baru. ”Itu tidak bisa kita pungkiri. Ada biaya untuk gedung, pakaian dan lain sebagainya. Besaran juga kerap membuat pusing orangtua murid. Makanya konsepnya tengah kita rumuskan bersama. Soalnya pengetahuan sekolah gratis sekarang ini adalah sama dengan sekolah biaya tinggi,” kata Albert. Dia menambahkan terkait persoalan tersebut, sebetulnya kawan-kawan di pansus dan yang duduk di Komisi VII dan X berkeinginan RUU sekolah gratis 12 tahun dibuat seefisien dan seefektif mungkin. Karena ini baru rancangan, juga harus meminta pendapat banyak kalangan berkompeten.(den)

Dukung RUU Sekolah Gratis sambungan dari halaman 9

anggota DPRD Provinsi Kalbar, Minggu (28/10) di Pontianak. Menurut politikus PPP Kalbar ini, dunia pendidikan di Indonesia sekarang memang sudah semakin mahal. Sekolah kini tidak lagi gratis seperti yang banyak didegungkan pemerintah kabupaten/ kota. Masuk sekolah adalah sama dengan bayar. ”Coba sekolah mana tidak bayar ketika anaknya didaftarkan. Meskipun gaungnya sekolah gratis, tetapi tetap saja bayar ketika akan mendaftarkan anak,” ucapnya. Oleh karena itu, lanjut dia, RUU sekolah gratis 12 tahun yang digaungkan pemerintah pusat tidak sekadar wacana. Artinya produk sekolah gratis benar-benar diwujudkan demi masyarakat Indonesia dan Kalbar khususnya. ”Kami yakin, Kalbar akan menyambutnya dengan positif,” ucapnya. Sebelumnya Albert Yaputra

menuturkan para wakil rakyat yang duduk di senayan tengah fokus membahas dan mengupas wajib belajar 12 tahun dari SD, SMP hingga SMU secara gratis. ”Kita tengah kupas RUU wajib belajar 12 tahun dengan konsep sekolah gratis. Mudah-mudahan secepatnya akan kelar dan diundangundangkan di masyarakat,” kata anggota DPR RI dari Komisi X ini. Kata dia kalau ada yang mengatakan program sebelumnya, wajib belajar 9 tahun dipunggut biaya, itu namanya bukan program pemerintah. Sebab, sangat jelas buat anggaran sekolah gratis bagi pelajar SD dan SMP telah digaungkan pemerintah pusat sampai ke pelosok daerah. ”Kalau ada yang melakukan punggutan, itu hanya ulah sebagian kecil oknum pemerintah saja. Soalnya anggaran sekolah gratis sudah jelas rancangan dan disediakan pemerintah,” katanya. Politikus Demokrat Dapil Kalbar ini menambahkan

Bersihkan Bangunan Liar di Atas Fasum PONTIANAK--Warga diminta untuk mengedepankan kepentingan bersama di lingkungan masyarakat. Seperti halnya, tidak mendirikan bangunan di atas fasillitas umum. Ini ditegaskan Kasi Operasional Sat Pol PP Kota Pontianak, Uray Abubakar, kepada Pontianak Post, beberapa waktu lalu.Dia menegaskan, sesuai dengan perintah yang diturunkan Wali Kota Pontianak, akan tetap menjalankan tugas sesuai dengan prosedur tanpa tebang pilih. Uray mengaku, masih ada segelintir masyarakat tidak mengindahkan peraturan ini. Terlebih terhadap warga yang mencoba melakukan pengerusakan pada fasilitas umum tersebut. Seperti berita yang dilansir belum lama ini, Jajaran Sat Pol PP Kota Pontianak menertibkan tumpukan kayu yang melintang di Jalan Suprapto II Dalam. Uray menyebutkan, ada pihak mengklaim sebagai pemilik lahan di jalan yang sudah

diaspal tersebut. Padahal, lanjut dia, jalan tersebut merupakan fasilitas umum. “Jalan itu nantinya akan diaspal oleh Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak. Oleh karena itu kita bersihkan dari kayu-kayu yang sengaja dipasang ini,” ucapnya. Bahkan, menurut dia, pihak yang mengklaim sebagai pemilik tanah itu malah akan melakukan pemagaran untuk menutup jalan yang tembus ke Jalan Suprapto IV. “Katanya mau dipagar, tentu akan kita tertibkan. Sebelumnya juga sudah pernah dibeton dan sudah kita hancurkan. Ini sudah berkali-kali,” katanya. Disebutkan Abubakar, pihak Satpol PP sudah beberapa kali mengirimkan surat peringatan kepada pihak tersebut, namun tidak diindahkan. Sebaliknya, mereka mengklaim memiliki izin mendirikan bangunan dengan HGB NO 1781 tanggal 5 Oktober 2001, tanah seluas 435 meter persegi, yang termasuk jalan beraspal tersebut. “Dokumen yang dimilikinya

adalah; Surat ukur No 1336/ Tokaya/2000/ Tanggal 9 Agustus 2000, atas nama Lius Sunardi RT 03 RW 26 Kelurahan Parit Tokaya (sekarang Kelurahan Benua Melayu Darat) Kecamatan Pontianak Selatan,” ungkapnya. Namun hal itu ditentang warga sekitar. Menurut Ketua RT, Hasan, sebenarnya sertifikkat itu diterbitkan dengan HGB No ; 1781 atas nama Hatawan Lizar surat ukur : 1336/2000 tanggal 9 Agustus 2000, dan itu sudah dibatalkan oleh SK Kanwil BPN Kalbar. “Jadi, tidak ada nama Lius Sunardi,” cetusnya, kemarin (28/10). Untuk itu, warga meminta kepada yang bersangkutan, agar mengikuti peraturan pemerintah. “Inikan demi kepentingan umum. Apabila kita saling bertoleransi, tentunya tidak akan hal seperti ini. Jadi, marilah kita satu persepsi untuk menciptakkan suasana nyaman, aman, dan tentram di lingkungan ini,” pinta Hasan.(rmn)

Dukungan Kemerdekaan Palestina PONTIANAK--Puluhan orang dari Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Kalbar berunjukrasa di Bundaran Universitas Tanjungpura, Minggu (28/10) sore, mendukung kemerdekaan Palestina. Mereka berorasi dan membawa sejumlah bendera berwarna putih menyampaikan sejumlah pesan dukungan bagi Palestina. Humas aksi Didi kurniawan mengatakan sejumlah peserta aksi berasal dari sejumlah kampus di Pontianak seperti dari Untan, STAIN, dan Pol-

nep. “Hingga saat ini Palestina dan Masjid Al Aqsa masih terjajah. Bahkan negara satusatunya di dunia modern yang masih dalam cengkeraman penjajah zionis Israel. Mereka dengan sepihak mendeklarasikan berdirinya negara Israel di bumi Palestina,” ujar Didi. Menurut Didi, Zionis Israel tanpa perikemanusiaan menguasai, melakukan pembakaran, pembunuhan warga sipil terutama anak-anak, ibuibu, dan orang-orang jompo. “Bahkan Israel juga berencana merobohkan Masjid Al Aqsa

lewat jalur terowongan. “Karena itu momen sumpah pemuda ini kami menyelenggarakan aksi solidaritas untuk membela warga Palestina yang tertindas,” tambahnya. Mereka meminta Pemerintah Indonesia melakukan berbagai upaya diplomatit untuk berusaha mengajak seluruh anggota PBB mengakui kemerdekaan Palestina. Mereka juga meminta masyarakat internasional memberikan dukungan serupa untuk membela hak-hak legal warga Palestina. (her)

Jangan Cuma Seremonial sambungan dari halaman 9

kucuran tersebut, banyak kebun warga terbengkalai karena tidak punya uang. Petani hanya bisa mengancam jika masalah ini, tidak diselesaikan maka menempuh jalur hukum. “Kami sudah mempertanyakan sebulan lalu. Akan tetapi belum ada tanggapan. Tetapi jika sampai 60 hari kedepan tidak ada penjelasan dari pengurus maka kami akan menempuh jalur hukum,” kata Umang dengan nada keras. Bendahara KSU Saw it Mandiri mengaku dirinya hanya diperintahkan ketua dan pengurus lain untuk mengambil dan mengeluarkan uang. “Sesen pun saya tidak pernah makan uang itu,” katanya di pertemuan tersebut. Mantan Kepala TU KSU Sawit Mandiri, Siswandi menuturkan uang senilai Rp1,8 miliar piutang milik petani digunakan buat biaya operasional seperti sewa kantor, ATK dan lainnya. “Hanya memang waktu itu belum ada catatan atau rekap dan pertanggung jawaban dari ketua saja. Akan tetapi sekarang sudah direkap dan tinggal menunggu penjelasan dari ketua. Jadi tidak ada diselewengkan,” ujarnya. Perwakilan BNI 46, Alex Hidayah menuturkan pihaknya memang buat sementara belum mengucurkan kredit petani, mengingat adanya permasalahan diinternal KSU. “Memang pada April 2011 ada permintaan dari

15

dalam berbagai program di semua lini, baik pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota. Kerjasama itu hendaknya tidak hanya terbatas di Dinas Pemuda dan Olahraga. Sebab, sambung Rifal, masih banyak program di dinas-dinas lain yang juga bersentuhan dengan pemuda. Sayangnya selama ini pemuda kurang dilibatkan secara aktif dan kurang diberdayakan dalam program-program tersebut. Bahkan ada kesan seolaholah pemuda hanya dijadikan sebagai pelengkap. Momen Sumpah Pemuda pun sekadar seremonial. “Kami hanya diundang hadir untuk pelengkap dalam upacara. Setelah itu tidak ada tin-

dak lanjut. Begitu-begitu saja setiap tahun,” katanya. Dalam kesempatan ini, Rifal juga mengajak seluruh elemen pemuda untuk merapatkan barisan dan bersatu padu dalam memberikan kontribusi bagi pembangunan. Di KNPI sendiri, ia mengakui bahwa sempat terjadi dualisme kepengurusan. Namun, dualisme itu sudah berakhir saat Kongres Pemuda tahun lalu. KNPI yang kini diakui adalah KNPI yang di bawah Ketua Umum Taufan Rotorasiko. Dari berbagai pemberitaan media, pemerintah juga mengakui KNPI versi Taufan. Sementara untuk di DPD KNPI Kalbar sendiri, dualisme juga sempat terjadi. “Tetapi masa kepengurusan keduanya sudah habis dan hingga sekarang belum ada

kepengurusan baru,” ujarnya. Karena itu, ia berharap Musda KNPI Kalbar segera dilaksanakan. Darmawan, salah seorang pemuda alumnus Untan mengatakan, terkait dengan peringatan Sumpah Pemuda ini, pembinaan terhadap pemuda memang perlu ditingkatkan. Apalagi saat ini angka pengangguran masih tinggi di Kalbar. Pemerintah dinilai perlu membuat program terobosan yang dapat membekali pemuda dengan keterampilan wirausaha. Program-program padat karya yang dapat merangkul para pemuda juga diharapkan lebih diperbanyak. “Perhatian pemerintah terhadap pemuda jangan hanya seremonial saat upacara Sumpah Pemuda saja,” ujarnya.(ron)

Minta MGMP Mulok Dianggarkan APBD Sambungan dari halaman 16

dapat mengalokasikan dana melalui APBD. Kepala Dinas Pendidikan Kota Pontianak, Mulyadi telah memberikan

lampu hijau untuk berusaha menganggarkan dalam APBD Kota Pontianak.Awal Tahun Ajaran 2012 ada 11 pelajaran yang dilakukan dalam MGMP. Mansyurdin berharap, dengan

adanya MGMP ini seyogyanya Pemkot menganggarkan semua mata pelajaran yang ada. Kegiatan MGMP untuk 11 mata pelajaran Tahun Ajaran 2012 bersumber dari APBN.(afi)

Perbaikan Jalan Tayan-Sanggau Dipertanyakan Sambungan dari halaman 16

diatasi. Suprianto berharap ke depan proses perbaikan jalan tidak lagi menemukan kendala sehingga jalan mulus seperti yang dinantinantikan warga dapat segera terwujud. “Mudah-mudahan nanti pekerjaan bisa lancar dan tidak ada lagi kendala,” ujarnya. Ketika dimintai tanggapannya, Jakius Sinyor, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalbar belum bersedia memberi banyak keterangan. Jakius mengakui bahwa launching perbaikan jalan sudah dilaksanakan. Menurutnya, launching tersebut dilaksanakan karena proses pembebasan lahan sudah tuntas. Lalu, kapan pekerjaan bisa dimulai? “Nanti kita sambil jalan mengerjakannya,” sebutnya. Seperti diberitakan sebelumnya, jalan Tayan-Sosok dan Sosok-Sanggau akan diperbaiki dan diperlebar. Sebab, spesifikasi ruas jalan ini tidak lagi sesuai dengan status jalan tersebut sebagai jalan nasional. “Lebar existing-nya 8-9 meter. Itu akan kita lebarkan jadi 14 meter,” katanya. Ruas jalan Tayan-Sosok memiliki panjang 20 km sedangkan Sosok-Sanggau 100 km. Sementara ruas jalan yang akan mengalami pelebaran kira-kira sepanjang 78 km. Dana yang diperlukan

untuk proyek ini mencapai Rp500 miliar. Dana tersebut diperoleh dari bantuan ADB dan APBN. Jalan Timur Kalbar Warga dibagian timur Kalbar juga menunggu realisasi perbaikan jalan, terutama jalan penghubung antar kabupaten atau daerah yang kerusakannya semakin parah setiap hari. ”Kami warga pedalaman merasakan sendiri rusaknya akses jalan-jalan penghubung. Aktivitas kami terganggu, terutama jika membawa angkutan dalam jumlah besar,” ujar Zainuddin (42), distributor sayur mayur asal Kabupaten Sekadau, Minggu (28/10). Menurut dia sudah sangat lama sekali akses jalan dari Sekadau-Sanggau berbentuk seperti kubangan lumpur. Jalur jalan tersebut di beberapa titik kalau lewat dengan kendaraan roda empat haruslah berhati-hati. Kalau sedikit saja tidak meleset, maka kendaraan dibawa bisa terjatuh ke bawah atau ke jurang. Sementara, lanjutnya, sebagian jalur Sekadau—Sintang juga ikutan rusak. Kerusakannya terbilang juga sangat parah. Akibatnya kegiatan perekonomian masyarakat setempat terutama jalur angkutan juga ikut terganggu. ”Kita minta Gubernur Kalbar memperhatikan akses jalur jalan di daerah timur Kalbar,”

katanya. Disamping perbaikan jalur jalan, dia juga meminta pembukaan jalur jalan baru penghubung antara daerah juga dilakukan. Pasalnya, tanpa pembukaan jalur jalanjalan tersebut, akses Kalbar di bagian timur tidak banyak. Harus ada banyak jalur alternatif sehingga beberapa daerah lain bisa dibuka dengan cepat. Ketua Komisi C DPRD Provinsi Kalbar, H Mulyadi H Yamin mengerti betul akan keluhan masyarakat di bagian timur Kalbar. Dia meminta pembukaan akses jalan batas antar kabupaten sudah sepantasnya diprioritas pemerintah daerah, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat. Sebab, terbukanya isolasi di daerah pedalaman selain mendongkrak perekonomian masyarakat juga kesejahteraan warganya. Selain itu, ia juga meminta Pemerintah Provinsi Kalbar segera membuat surat keputusan mengenai status jalan mulai dari Sekadau— Ketapang yang panjangnya diperkirakan mencapai 50 kilometer. “Kalau sudah ada surat keputusan mengenai jalan poros selatan, tentu akan mempermudah DPRD Kalbar bersama Dinas PU Kalbar melaukan lobi di pusat “menjolok dana’” supaya jalan ini segera dibangun,” katanya. (ron/den)


metropolis

16

Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

Perbaikan Jalan Tayan-Sanggau Dipertanyakan HARYADI/PONTIANAKPOST

MEMBANTU ORTU: Sejumlah anak tengah membantu orangtuanya mengikat sayuran yang akan dijual ke kota. Hasil bumi masyarakat Parit Berkat, Punggur Besar, Kubu Raya ini masih menjadi andalan masyarakat setempat.

KAMTIBMAS

Protes Antrean Truk WARGA Kelurahan Sei Jawi Dalam memprotes antrean truk pengisian solar. Warga telah mengajukan surat protes yang ditujukan kepada Walikota Pontianak, DPRD Kota Pontianak, Pertamina Kalbar dan sejumlah instansi lain. Warga yang terdiri dari beberapa RT dan RW di Kelurahan Sei Jawi dalam ini juga mengumpulkan tanda tangan penolakan. Ketua RW 01 Kelurahan Sei Jawi Dalam, Ridwan AS mengatakan, protes ini dilakukan terhadap antrean truk pengisian solar di SPBU Jalan Hasanuddin. Menurut Ridwan, antrean tersebut telah merugikan dan meresahkan warga. “Bahkan antrean tersebut sampai menutup jalan masuk dan keluar gang,” ujarnya. Hal yang lebih fatal, kata Ridwan, antrean truk tersebut selama ini juga telah menyebabkan kesemerawutan lalu lintas. “Bahkan sering terjadi kecelakaan, akibat jarak pandang yang tidak leluasa. Karena antrean truk selama ini memakan kiri dan kanan badan jalan,” tambahnya. Akibat lebih buruh, kondisi ini telah memakan korban jiwa. Seperti kejadian pada Jumat, 28 September lalu, dimana salah seorang warga meninggal dunia karena terjadi kecelakaan di daerah itu. Untuk menghindari hal serupa terjadi warga meminta agar ada solusi mengenai persoalan ini. “Kami minta instansi yang berwenang bisa turun tangan menangani persoalan ini,” ujarnya. (her)

Minta MGMP Mulok Dianggarkan APBD PONTIANAK--Meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada mata pelajaran muatan lokal (mulok) di lingkungan Kota Pontianak, maka dibentuk kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) mulok. Kegiatan yang dilaksanakan MGMP ini antara lain penelitian tindakan kelas, membuat jurnal dan penulisan karya ilmiah. “Peserta MGMP terdiri dari guru-guru mulok tingkat SMP se Kota Pontianak yang berjumlah 30 orang,” kata Mansyurdin, guru SMPN 13 Kota Pontianak, kemarin (28/10) kepada Pontianak Post. Muatan lokal yang ada di Sekolah Menengah Pertama ini ada lima yaitu, mulok elektronika, hidroponik, keterampilan jasa, adat istiadat, dan mulok tata busana. Kegiatan MGMP ini dilaksanakan 16 kali pertemuan dari 24 September hingga 30 Oktober 2012 di SMPN 9

Kota Pontianak. Peserta guru mulok ini berharap MGMP bisa berlanjut pada semester genap serta dilaksanakan setiap tahun. “Dengan adanya kegiatan MGMP ini banyak manfaat yang diperoleh guru-guru. Dengan demikian, guru-guru tersebut dengan mudah mentransfer ilmunya kepada anak didiknya,” lanjut Mansyurdin. Lebih lanjut dia juga mengungkapkan, membekali keterampilan kepada siswa merupakan salah satu hal yang penting untuk masa mendatang. Karena siswa tidak hanya dituntut untuk pintar, namun juga terampil. “Terlebih kepada siswa yang hanya mengecap pendidikan di bangku SMP,” paparnya. Terkait dengan dilaksanakannya kegiatan MGMP ini, diharapkan kepada Pemerintah Kota Pontianak Ke Halaman 15 kolom 5

c

M

y

K

PONTIANAK--Rencana perbaikan jalan nasional mulai dari Tayan hingga Sanggau mulai dipertanyakan warga. Soalnya, meski perbaikan jalan itu sudah diluncurkan (di-launching) pada September lalu oleh Gubernur Kalbar, Cornelis, namun proses pekerjaan tak kunjung dilaksanakan. Kondisi ruas jalan tersebut kini semakin parah. “Rusaknya parah,” kata Yono, salah seorang warga ketika melintasi ruas jalan itu beberapa hari lalu. Ia berharap jalan ini segera dibenahi sebagaimana yang telah dijanjikan pemerintah. Dari pantauan Pontianak Post, kondisi ruas jalan TayanSosok memang memprihatinkan. Banyak lubang besar di tengah jalan sehingga menghambat kelancaran arus lalu lintas. Hal itu jauh berbeda dengan kondisi jalan Pontianak-Tayan yang mulus. Menanggapi masalah ini, wakil rakyat

Kalbar asal pemilihan Sanggau-Sekadau, Suprianto menyatakan maklum atas keluhan yang disampaikan warga. Ia berharap masyarakat dapat bersabar karena perbaikan jalan itu sedang dalam proses. “Jalan itu pasti dikerjakan. September kan sudah di-launching gubernur. Kita harap warga sabar,” ujarnya. Ia meminta warga memahami bahwa proses perbaikan jalan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Apalagi jalan tersebut adalah jalan nasional/jalan negara yang tentu memiliki spesifikasi tertentu. “Tidak bisa sembarangan. Kita ingin jalan yang betul-betul berkualitas,” katanya. Beberapa waktu lalu, sambung Suprianto, masalah pembebasan lahan sempat menjadi kendala dalam perbaikan jalan ini. Namun, kendala itu sudah berhasil Ke Halaman 15 kolom 5

Istimewa

KURBAN: Jamaah Mushalla Assalam, Komplek Mitra Indah Utama II Pontianak Tenggara, kemarin melakukan kurban. Satu ekor sapi dan tiga ekor kambing dipotong. Dagingnya ditebarkan kepada mereka yang berhak menerimanya.


3

pro-kalbar Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

17

Ibu-ibu Perbaiki Jalan Berlumpur

Antisipasi

Pengantre Siluman KAPOLRES Sintang AKBP Oktavianus Marthin mengatakan pihaknya sudah menempatkan anggota Polisi di sejumlah SPBU pada saat pendistribusian dilangsungkan. Penempatan itu dilakukan untuk melakukan pengawasan agar tidak terjadi penyimpangan pendistribusian BBM, terutama oleh para pengantri siluman. “Penempatan anggota ini memilki efek resistensi yang Oktavianus Marthin baik namun ini tidak biasa dilakukan setiap saat, akibat keterbatasan personil,”kata dia. Menurut Oktavianus masalah BBM bukan semata mata tugas polisi, tetapi tugas semua pihak terlibat, terutama dalam pendistribusian dan harga serta pemerintah yang Ke Halaman 23 kolom 5

Keluarga Miskin

SARWANTO IWAN/KAPUASPOST

BERLUMPUR: Ibu-ibu Dusun Kelindang, Desa Sungai Raya, Sepauk memperbaiki jalan licin dan berlumpur. Agar anak-anak mereka bisa pergi ke sekolah tanpa harus terpeleset.

SEPAUK – Sejumlah ibu-ibu dari Dusun Kelindang, Desa Sungai Raya, Kecamatan Sepauk, kamis (25/10), bergumul dengan lumpur. Mereka rela meninjakkan kakinya, mencangkul serta menimbun jalan yang sebelumnya rusak, licin dan penuh lumpur, agar anak – anak mereka yang berangkat menuju ke sekolah tidak terjatuh. Kades Desa Sungai Raya, Syahrun Udin (33), kepada Kapuas Post mengatakan, Jalan dari desanya menuju kota kecamatan Sepauk, adalah jalan tanah. Apabila hujan turun, kondisi jalan sangat licin. “Jangankan menggunakan kendaraan bermotor, berjalan kaki pun susah, karena jalan sangat licin. Memang ada sebagian jalan yang bagus, karena masih ada sirtunya, namun terdapat juga beberapa titik jalan yang kondisinya sangat parah. Kondisi jalan yang parah itu sekitar jembatan Sungai raya, mentuik, serta Ke Halaman 23 kolom 1

Depresi, Tewas Gantung Diri

SARWANTO IWAN

MISKIN: Nur Asiah (49), warga dusun Sei Arak, Desa Tanjung Hulu, Sepauk.

Perlu Perhatian NUR Asiah (49), warga RT II, Dusun Sei Arak, Desa Tanjung Hulu, Kecamatan Sepauk, adalah salah satu warga yang kurang mampu. Janda beranak enam ini, tinggal di sebuah rumah kecil yang terbuat dari bahan kayu, berukuran 3 X 4 meter. Lantai dan dinding rumahnya terbuat dari papan yang kondisinya saat ini, mulai rapuh. Bahkan atap dapurnya hanya menggunakan terpal plastik berwarna biru, yang mulai rapuh pula. Rumah warga ini, letaknya sekitar 1 kilometer dari perkampungan. Kapuas Post yang berkunjung ke rumah warga ini, beberapa hari yang lalu, harus melewati jalan setapak, kebun karet , serta pasir dan batu, bekas per Ke Halaman 23 kolom 1

DPRD

2014 Bertambah DPRD Kabupaten Sintang akan ada penambahan kursi dari 35 menjadi 40 kursi atau bertambah 5 kursi untuk Pemilu 2014.Ketua KPU Kabupaten Sintang, Ade Muhammad Iswadi, mengatakan setelah menerima surat KPU Provinsi Kalbar nomor 142/KPU-Prov019/X/2012 perihal usulan draft daerah pemilihan dan alokasi kursi, pihaknya akan melakukan berbagai Ade M Iswadi langkah cepat untuk segera melaporkannya ke KPU Provinsi. “Pertama-tama kami tentunya melihat regulasi yang terkait dan mempelajari mekanisme yang sudah diatur secara berjenjang. Ke Halaman 23 kolom 1

KENDAWANGAN - Diduga karena tekanan batin atau depresi berat tukang kayu yang diketahui bernama Nurdi (65) asal Jepara Jawa Tengah itu mengakhiri hidupnya secara tragis dengan menggantungkan diri dengan seutas tali rapia, pada sebuah pohon tidak jauh dari tempat kerjanya. Kejadian dini hari Sabtu (27/10) di sungai Gayam Desa Mekar Utama Kecamatan Kendawangan. Sukari, saksi mata yang pertama kali melihat korban pada saat itu hendak mencuci muka di sebuah sumur tak jauh dari lokasi kejadian sekitar pukul 05.30 Wib. Ketika membalikan badan, Sukari terkejut melihat sesosok mayat yang sudah terkulai dengan kondisi leher terjerat seutas tali rapia dengan posisi tersandar di pohon itu.. Spontan dirinya langsung berlari sambil memberitahukan teman dan tetangganya. Tak lama kemudian lokasi itupun sudah ramai didatangi warga. Usai menerima

ASRI/PONTIANAKPOST

DIPERIKSA: Korban diperiksa usai ditemukan gantung diri.

laporan dari warga petugas baik dari kepolisian maupun dari tim medis dari Puskesmas Kendawangan pun tiba dilokasi kejadian. Sementara itu menurut Waluyo, keponakan korban mengatakan

bahwa pamannya bekerja baru dua minggu disalah satu meubel di Sungai Gayam. “Seminggu terakhir sikap paman saya memang agak aneh dan Ke Halaman 23 kolom 1

Siap Tebang Pohon Demi Listrik SINTANG-- Dusun Sungai Urat, Desa Mengkurat Kecamatan Tempunak, tidak dapat dikatakan sebagai dusun yang terbelakang atau terpencil. Karena letak dusun tersebut tidak terlalu jauh dari kota kabupaten. Kurang lebih dua jam perjalanan. Dari sisi perekonomian, warga Sungai Urat juga

tergolong mampu. Ini dapat terlihat dari bangunan rumah mereka yang rata-rata permanen. Pada siang hari dusun yang bersebelahan dengan Desa Tinum Baru ini tampak ramai. Keadaan ini sangat kontras bila malam hari. Dusun ini tampak sunyi dan gelap gulita. Terlebih bila

telah lewat jam delapan malam. Ketika mesin-mesin genset yang digunakan sebagai sumber listrik telah dimatikan, tak banyak aktifitas diluar rumah yang dilakukan warga. Yang ada hanya suara jangkrik. Sementara didalam rumah hanya diterangi Ke Halaman 23 kolom 1

HERI/KAPUASPOST

TUNGGU LISTRIK: Warga yang bertahan mendengarkan penjelasan soal listrik di desanya.

Tantangan Kedepan Lebih Besar SINTANG - Komandan Distrik Militer (Dandim) 1205 Sintang Letkol Infanteri Parlindungan Hutagalung berharap dalam peringatan hari sumpah pemuda ini diharapkan pemuda bisa lebih berperan dalam pembangunan. “Pemuda adalah tonggak estafet kepemimpinan bangsa dimasa mendatang. Nilai-nilai sumpah pemuda harus tetap dipelihara, dalam nilai-nilai sumpah pemuda terdapat energi positif untuk meningkatkan jiwa nasionalisme,” ujarnya Minggu (28/10) ditemui di ruang kerjanya.

Menurut dia, Dandim, tanggal 28 Oktober 1928 adalah hari yang sangat bersejarah, yang menjadi tonggak sejarah dalam kebangkitan menuju kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 sehingga hal ini perlu diambil hikmahnya oleh seluruh pemuda Indonesia. “Sebagai pemuda, adalah tugas kita untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik, karena pemuda adalah tonggak estafet kepemimpinan bangsa dimasa mendatang. Tidak perlu membuat Ke Halaman 23 kolom 1

Hasil Lab, Positif Sabu SANGGAU--Hasil laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) terhadap barang bukti diduga Sabu menyebutkan positif. Sabu tersebut merupakan hasil tangkapan kepolisian dari tangan tersangka AM (35) warga Kota Sanggau beberapa waktu lalu. Kasat Reserse Narkoba Polres Sanggau, AKP Hadi Rasa, Minggu (28/10) pagi kepada Pontianak Post membenarkan hal tersebut. Pihaknya sudah mendapatkan titik terang hasil pemeriksaan laboratorium. Terkait hasil tersebut, kasus

kepemilikan narkoba jenis Sabu tersebut terus dilanjutkan ke penyidik. “Hasilnya positif mas. Kita sudah dapatkan informasi tersebut dari laboratorium. Dengan demikian kasusnya kita lanjutkan,” ujarnya kemarin. AM diamankan polisi pada Selasa (23/10) lalu. Dari tangan tersangka diamankan narkoba jenis sabu sebanyak dua paket plastik. Tersangka sebelumnya juga pernah ditangkap kepolisian Sanggau dalam kasus yang sama pada

Radefa Distribusikan Daging Kurban Hingga Pelosok Daerah

Survey Dahulu, Pemotongan Dipecah Dua Kali Mengikuti teladan Nabi Ibrahim AS, pemotongan hewan kurban tak cuma ada di jantung kota. Sudut kota terpencil pun menyelenggarakan pemotongan hewan kurban. Kebanyakan dibagi menjadi dua hari. Jumat, saat 10 Zulhijah selebihnya dan terbanyak pada Sabtu kemarin.

HERI MUSTARI/KAPUASPOST

SERBA BISA: Prajurit Batalion Infanteri 642 Kapuas ternyata juga bisa menari saat tampil di tarimulti etnik saat sertijab DanYonif 642 Kapuas.

Ke Halaman 23 kolom 1

EMPAT ekor sapi tertambat di dua pohon, di bilangan jalan Dr Wahidin Pontianak. Cuaca masih berkabut, tetapi pagi itu juga pemotongan diselenggarakan. Panitia sudah menggelar pembukaan dan pembacaan doa. Tak lama berselang, tukang jagal pun membenamkan pisaunya ke leher hewan ternak seberat 150-an kilo lebih. Sekejap kemudian dikuliti, dan dag-

TOING/PONTIANAKPOST

PERIKSA: Pemotongan hewan kurban Radefa. Kanan, Letkol Laut (P) H Zulkarnaen Mazir saat pemeriksaan daging sapi bersama petugas Disnak Prov Kalbar.

c

M

y

K

ing kemudian dipotongpotong, dimasukkan dalam kantong plastic dan siap didistribusikan. Hal di atas, adalah saat pemotongan hewan kurban yang dilaksanakan Radefa (Rademan Famili) di Jalan Danau Sentarum Pontianak. Ini adalah kali pertama perkumpulan keluarga besar almarhum H Rademan membikin gawe pemotongan hewan kurban. ‘’Sebelumnya, untuk berkurban beberapa dari anggota kami menginduk ke masjid. Titip hewan peliharaan untuk Ke Halaman 23 kolom 1


18 NORMALISASI

Lancarkan Pembuangan PARIT yang ada di komplek pasar Pinyuh berfungsi sebagai salauran pembuangan. Namun sayangnya, sempat tersumbat lantaran kurangnya kesadaran warga yang tinggal dipinggiran parit jusrtru menjadikan lokasi itu sebagai tempat membuang sampah rumah tangga. Dampak daari mampetnya saluran itu mebuat pembuangan dari daerah sekitarnya seperti Desa Sui Batang menjadi lambat. Berdampak cepatnya terjadi banjir. Selain itu banyaknya pembangunan ruko dan perumahan yang menapak tongkat masuk kedalam parit membuat menjadi sempit. Pada APBD murni 2012, Pemerintah Kecamatan mengajukan pengerukan untuk memperlancar air. Sayangnya, pelaksanaan dilapangan justru mampu dengan cara manual (tenaga manusia-red) yang hanya mengangkat sampah yang ada. Kendati terbilang kurang maksimal, setidaknya saat ini air pasang, maupun curah hujan sudah lancar terbuang dan tidak membuat daerah sekitarnya cepat banjir. Pemerintah Kelurahan Sui Pinyuh saatnya membuat himbauan kepada warga yang tinggal dilokasi tu agar tidak lagi membuang sampah dalam parit. Sehingga parit menjadi sumbat. Kesadaran utnuk menjaga fungsi parit harus digalakkan bersamasama pemerintah Kecamatan, tokoh masyarakat dan komponen lainnya. Dampak lain jika musim kemarau air sulit masuk dalam parit. Jika satu ketika terjadi musibah kebakaran misalnya, tentu akan menyulitkan petugas pemadam api untuk mencari sumber air. “Kita harapkan, fungsi parit yang ada di komplek pasar Pinyuh harus tetap dihidupkan. Para investor yang membangun juga tetap menjaga parit untuk tidak ditutup maupun disempitkan,” pinta Samiun H Ilyas, Ketua LSM Putra Bangsa Kabupaten Mempawah. (ham)

PINYUH - NGABANG

Pontianak Post

Senin

29 Oktober 2012

Rental Kendaraan Diminta Waspada

HAMDAN/PONTIANAKPOST

THK: Program tebar hewan kurban marjid Nimatullah terhimpun 28 ekor sapi diserahkan Dr H Suhairul Farifin bersama Drs H Ismail Ketua Masjid Nikmatullah dan pengurus lainnya.

Program THK Kumpulkan 28 Sapi PINYUH- Semangatan berkurban umat islam di Kelurahan Sui Pinyuh semakin meningkat. Dibuktikan dengan peningkatan jumlah hewan kurban dari tahun lalu hingga terkumpul 28 ekor sapi. Jumlah itu menurut dr H Suhairul Faridin selaku penanggungjawab hewan kurban, melalui program Tebar Hewan Kurban masjid Nikmatullah Sui Pinyuh yang kini sudah berjalan tahun ketiga. Program itu digagas pengurus masjid Nikmatullah, bermula dari sebuah keprihatinan melihat minimnya jumlah hewan kurban yang disembelih di masjid/surau/ mushola yang ada di Kelurahan Sui Pinyuh. Berkat kesungguhan dan niat yang tulus daari pengelola program in,

alhamdulillah mendapat dukungan yang positif dari jemaah dan msyarakat islam umumnya yang ada di Kelurahan Sui Pinyuh dan sekitarnya. Pola ini lanjut dr Suhairul, diterapkan melalui sistim iuran setiap jemaah Rp 100.000 perbulan dibayar selama 12 bulan hingga setiap jemaah terkumpul Rp 1,2 juta. Setelah terkumpul jumlah yang bergabung dalam program (THK) lalu dikelompokkan masing-masing 7 jamaah untuk satu ekor sapi sebagai hewan kurban. Kemudian didistrubusikan (disebar-red) di masing-masing titik yang memang dipandang sangat memerlukan melalui masjid/surau yang ada dititik itu dan khusus di Sui Pinyuh dan sekitarnya. Dari jumlah 28 ekor sapi hewan

kurban yang terkumpul pada idul adha 1433 hijriah, disebar sebanyak 25 ekor di Kelurahan Sui Pinyuh dan tiga ekor di Desa di Kecamatan Sui Pinyuh, dengan cakupan yang menerima daging kurban sebanyak 2.568 keluarga. “Insya Allah, program THK tetap akan dilanjutkan. Terlebih semakin besarnya animo dan dukungan serta keinginan dari umat islam untuk begabung, tentunya kedepan memberikan harapan untuk tahun haji 1434 hirjaih yang iurannya mulai dipungut mulai awal tahun 2013,” ujar Drs H ismail Ketua Masjid Nikmatullah. Program THK ini dari kita oleh kita dan untuk kita. Dengan begitu, setidaknya sudah satu persoalan yang berhasil diatasi yakni memberikan rasa adil dan pemerataan bagi penyaluran daging hewan kurban. (ham)

MEMPAWAH- Pemilik mobil rental (penyewaan-red) hendaklah selalu hati-hati dan mewaspadai modus operandi (MO) pelaku tindak kejahatan pencurian kendaraan bermotor. Pasalnya, sudah sering terjadi pencurian ranmor, saat diparkir pemilik malam hari. Pagi ranmor tersebut sudah lenyap dari lokasi parkir. Padahal, kunci kendaraan ada pada pemilik. “Sudah ada beberapa kasus yang terjadi seperti itu. MO, mobil mereka sewa satu dua hari. Halnya motor pinjam sebentar. Lalu dikembalikan. Sepekan kemudian, ranmor yang pernah mereka sewa ataupun pinjam bisa lenyap dari area parkir misalnya,” terang Rudi dan Muin dua warga yang melihat gejala itu. Bahkan kata mereka, kasus seperti itupun pernah terjadi di luar Kalbar dan sempat ditayangkan televisi. Anehnya, si pelaku justru oknum yang pernah menyewa mobil rental. Saat tertangkap diketahui, pelaku beberapa hari sebelumnya mengaku pernah menyewa. Lalu kunci dibuat duplikatnya. “Hati-hati dan lihat dulu siapa yang minjam. Bila perlu minta copian KTP dan memiliki SIM. Kalau kawan dekat dan sudah dikenal ataupun keluarga, mungkin tak masalah. Kalau hanya kawan, tetapi alamat lengkapnya tidak diketahui pasti, sebaiknya dipertimbangkan, terutama motor,” saran keduanya. Kasus seperti itu bukannya tak pernah terjadi di wilayah hukum Polres Mempawah. Beruntung, yang punya kendaraan roda empat adalah anggota, sehingga si penyewa

yang melakukan cara itu bisa diungkap dan pelaku ditangkap. Merujuk pada kasus seperti itu, selayaknya pemilik rental lebih mewaspadai. Beberapa hari lalu, kasus pinjam motor sebentar juga terjadi di kawasan Sui Pinyuh komplek. Pelaku pura-pura sebagai tukang parkir, terutama malam hari. Begitu datang motor yang diindikasikan orang jauh. Maka, si pelaku pura-pura pinjam sebentar karena mau ambil barang dirumah teman. Ternyata, motor tidak pernah kembali. Kasus lain yang pernah terjadi, pencegatan ditengah jalan oleh orang yang mengaku sebagai petugas, terutama malam hari. Pencegat seakan mempermasalahkan sipengendara dengan dalih dilaporkan menyenggol pejalan kaki. Lalu motor mereka bawa dan minta sipengendara untuk datang ke kantor sembari membawa motor mereka. Begitu sipemilik motor sampai ke kantor yang disebutkan. Ternyata yang membawa motor bukan anggota. Bahkan identitasnya tidak dikenal. “Jadilah polisi bagi diri sendiri, lingkungan keluarga maupun lingkungan tempat tinggal,” kata AKBP Dedy Purwadi SIK MH, Kapolres Mempawah pada setiap kesempatan. Tak hanya curanmor, curas dan curat juga patut diwaspadai, terutama warga yang tinggal dikomplek ramai. Dia mencontohkan, komplek perumahan Mempawah terbilang padat penduduk. Namun pada hari kerja rumah sering kosong. Suami istri kerja dikantor, anak sekolah. Kondisi itu acapkali dimanfaatkan pelaku. (ham)


Pontianak Post

Senin

29 Oktober 2012

SINGKAWANG

19

Edy R Yacob Wawako Pamit

PEMUDA

Rintis Perubahan “KAUM muda harus merintis perubahan mendasar yang penting buat bangsa ini. Namun hal pertama yang harus dilakukan kaum muda adalah jadilah contoh kesederhanaan, bisa menjaga kepercayaan rakyat, teguh pendirian, dan menyatu dengan kepentingan rakyat,” demikian pendapat Daniel Johan, tokoh muda Tionghoa yang juga Wasekjen DPP PKB dalam memaknai Sumpah Pemuda. “Saya tetap berkeyakinan bahwa perubahan mendasar disegala bidang yang penting buat bangsa ini hanya bisa muncul dari kaum muda dan tokoh-tokoh pembaharu. Sulit berharap perubahan itu datang dari tokoh tua yang memiliki beban sejarah masa lalu,” tegasnya. Bagi Daniel, yang juga Staf Khusus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal ini, perubahan mendasar itu terutama menyangkut kedaulatan bangsa ini, baik kedaulatan ekonomi, energi, pangan, dan politik. “Sejak LOI ditandatangani prareformasi, satu persatu kedaulatan tersebut dibelejeti. Percuma Indonesia memiliki sumber daya yang melimpah bila kedaulatan tidak di tangan anak bangsanya sendiri. Jadinya yah seperti sekarang ini, rakyat tetap miskin dan kekuasaan menjadi korup,” tegas Daniel. Untuk itu kaum muda harus berani tampil menyebar ke segala lini pengambil kebijakan dan menjadi teladan yang bisa dipercaya. Buat terobosan-terobosan yang memang dinantikan rakyat banyak. Hal ini bisa dimulai dari tingkat lokal di setiap daerah. Agar semakin kuat kaum muda harus bergerak bersama masyarakat dalam merintis perubahan tersebut. Kita harus menempatkan rakyat sebagai subyek bersama. “Intinya perubahan mendasar tersebut harus segera dirintis kaum muda bersama rakyat, karena bila terlambat, bangsa ini akan semakin tenggelam dalam ketidakberdayaan. Apalagi pada saat kekayaan alam bangsa ini telah habis sementara industri nasional tetap lemah, habislah bangsa ini dan kita semakin sulit untuk memperbaikinya,” ungkap Daniel dengan serius. (zrf)

Janji Terus Berkiprah

ZUL/PONTIANAKPOST

LEBARAN: Suasana lebaran haji di Karimunting, Bengkayang. Layaknya Idul Fitri, silaturahim serta aneka macam kue tersaji di meja.

Perayaan Idul Adha Lebih Cepat IDULADHA di kota-kota besar termasukdiPontianak,Mempawahdan Singkawang tidaklah dirayakan sepertiidulfitri.Usaimenunaikanibadah shalat id, semua orang kembali menjalaniaktivitasbiasa.Namun,berbeda yang terjadi di kampung-kampung atau pinggiran kota. Warga tetap merayakan dengan bersilaturahmi sesama tetangga dan kerabat. “Kalau di Karimunting, tidak ada perbedaan antara idul fitri dan idul adha. Sama saja. Kami tetap berlebaran. Membuat kue dan ketupat untuk disajikan kepada tamu yang hadir,” kata Yusran. Baikkuekeringmaupunkuebasah tetap tersedia. “Dua hari sebelum lebaran, istri yang bikin kue. Ada juga beli jadi,” katanya. Tak lama, tetangga Yusran bersilaturahmi. Mereka memakai baju baru yang dibeli ketika

idul fitri lalu. “Begini suasana Idul Adha di sini. Sama seperti Idul Fitri,” kata warga Karimuntingyangsejaklahirtinggaldi Desa Karimunting.Menurut mereka, perbedaan idul fitri dan idul adha, hanya waktu merayakannya saja. Kalau idul fitri lebih lama, dan idul adha hanya tiga hari. Setelah itu, warga kembali beraktivitas. Di Kecamatan Sui Raya dan Sui Raya Kepulauan, aroma idul adha sangat terasa. Saling mengunjungi satu sama lain. Dipinggiran Kota Singkawang pun juga masih terasa idul adha, seperti yang terjadi di Kecamatan Singkawang Utara. hal itu diungkapkan Muhammadin, salah satu tokoh pemuda di Kecamatan Singkawang Utara. Menurut dia, idul adha sangat terasa di Kecamatan Singkawang

Utara. “Sejak dulu juga demikian. Tidak ada yang berubah. Memang berbeda dengan di kota. Idul adha tidak terasa. “Sejak pagi hingga sore rumah selalu dipadati warga yang ingin bersilaturahmi,” kata Muhammadin yang juga anggota DPRD Singkawang ini. Begitu juga di sejumlah desa di Kabupaten Sambas. Beberapa desa masih merayakan idul adha dengan semarak seperti idul fitri. Bahkan, di Kecamatan Jawai, bukan hanya idul adha yang dirayakan, menyambut tahun baru Islam, 1 Muharram pun, mereka rayakan dengan lebaran. Saling mengunjungi satu dengan yang lainnya. Menurut cerita keluarga, kata Ari, diKecamatanJawai,tanggal1Muharram atau hari besar Islam, mereka lebaran kembali. (zul)

SINGKAWANG- Setelah gakhiri jabatannya. Namun menunaikan ibadah haji, di- dirinya tetap akan melanjutkan harapkan semangatnya terus dalam bentuk kiprah lainnya. diimplementa“Walaupun sikan dalam ketidak menjabat hidupan, serta wawako, tetap bagaimana para akan melanjuthaji dapat juga kan kiprah di berkiprah untuk Kota Singkawang masyarakat. dalam bentukWakil Walikota bentuk lain,” kaSingkawang, Edy tanya. R Yacoub menWawako juga gatakan dengan menyampaikan momen Idul Adha permohonan ini dapat menjalin maaf saat menjasilaturahmiantara bat wakil Walikota haji-haji di Kota ini ada hal-hal Singkawang. yang tak berke“Sudahribuan, nan, Dia mengasetiap tahun berjak untuk mentambah kurang dukungwakodan Walaupun tidak lebih 130 orang wawako terpilih. menjabat wawako, jamaah dari Kota Silaturahmi Singkawang yang tetap akan melanjut- itu juga diisi berangkat ke takan kiprah di Kota dengan tausiyah nah suci, Mari Singkawang dalam oleh Ustad. Hasbi kita mendoakan Abdullah yang jemaah haji yang bentuk-bentuk lain menyampaikan sekarang berada hikmah dan Edy R Yacoub di Mekah, tetap makna berhaji. lancar menDia berpesan jalankan ibadah haji hingga agar yang diberikan rezeki lebih tiba di tanah air,” Kata Wakil untuk dapat lebih menyantuni Walikota Singkawang, Edy R Ya- dhuafa. coub, untuk Kali ke lima mengSelain dihadiri Haji dan Hajgelar silaturahmi haji di rumah jah, hadir dalam silaturahmi itu, jabatan, Jalan Alianyang No. 5, Danrindam, Kolonel. Nugroho, Minggu (28/10). Dandim. Letkol. Inf. Parjiyo, Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres, Kompol. Imam RiEdy juga menyebutkan dalam yadi, Sekda, Syech Bandar, dan Silaturahmi yang terakhir bag- Wawako terpilih 2012 - 2017, inya, karena akan segera men- Abdul Muthalib.(fah)

Warga Antre Menunggu Daging SINGKAWANG-Antreanmewarnaipembagian daging kurban di Masjid Agung Singkawang. Kurban di Masjid Agung dilaksanakan, Sabtu (27/10) atau hari kedua Idul Adha 1433 Hijrah. Selain di Masjid Agung sejumlah masjid di Kota Singkawang juga melaksanakan pemotongan hewan kurban baik sapi mau kambing. Misalnya, di Masjid Nurul Iman, Sui Wie Singkawang Tengah. Ada dua ekor sapi dan tiga ekor kambing disembelih pada hari kedua idul adha ini. Selain itu, di Kompleks Kowina Sui Wie juga menggelar hal yang dan dibagikan kepada mereka yang berhak menerimanya. Bukan hanya di masjid saja, sejumlah warga pun melaksanakan pemotongan hewan kurban. Satu tahun sebelumnya mereka sudah mengumpulkan dana yang disetorkan setiap bulan kepada koordinator yang ditunjuk. “Cara seperti arisan sangat efektif. Warga setiap bulannya menyetor ke koordinator yang sudah ditunjuk. Kemudian sebelum pembelian sapi menjelang idul adha, warga berkumpul, apakah menambah atau tidak uang yang sudah terkumpul satu tahun itu,” kata Mindasari, salah satu warga yang ikut kurban di Gang Harapan, tempatnya tinggal.Diamengakui,untuktahundepankembali dilanjutkan dan bulan November 2012 ini kembali menyetor uang.

TOING/PONTIANAKPOST

KURBAN: Usai dipotong, hewan kurban siap didistribusikan.

“Tahun ini, setiap bulannya kita menyetor uang kurban sebesar Rp120 ribu perbulan. Tahun depan bisa saja naik, tergantung harga sapi,” kata salah satu pegawai negeri sipil ini. Selain di Kota Singkawang, di Kecamatan Sui Raya dan Sui Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang juga banyak warga yang berkurban. Bahkan, warga Tionghoa asal Sui Raya dan Sui Raya Kepulauan ikut menyumbang sapi untuk dipotong. (zrf)


SAMBAS

20 TERIGAS

Bantu Mesin Pengolahan Tebu DPPPartaiNasionalDemokrat(Nasdem)menyerahkan bantuan berupa mesin pengolahan tebu kepada kelompok tani tebu di Desa Sebagu, Teluk Keramat pada 25 Oktober lalu di Desa Sebagu. Penyerahanmesinpengolahantebutersebutlangsung dilakukan ketua DPW Partai Nasdem Kalbar Syarif Abdullah Alkadrie kepada perwakilan Kelompok Tani Kencana yang diketuai Imran. Acara penyerahan tersebutdihadiri sekitar 200 lebih anggota Partai Nasdem, dengan disaksikan ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Sambas, Samingan, serta seketaris DPD Partai Nasdem, Thamrin, yang dirangkai dengan penyerahan santunan kepada anggota partai yang meninggal, sebesar Rp1 juta, atas nama Senat, warga Kecamatan Teluk Keramat. Dalam sambutannya, Syarif Abdullah Alkadrie, mengungkapkan bahwa bantuan mesin pengolahan tebu ini merupakan wujud kepedulian Nasdem kepada para petani. “Nasdem berkomitmen membangun masyarakat menuju perubahan, salah satunya memajukan petani melalui permberdayaan ekonomi dan memenuhi kebutuhan sarana petani,” ungkapnya. Untuk itu, ditegaskan dia bahwa Nasdem akan terus memperjuangkan kemajuan masyarakat menujukesejahteraanwargasesuaicitacitabangsa ini. (Har)

Pontianak Post

Senin

29 Oktober 2012

Dirangkai Pemotongan Hewan Kurban

SMAN 1 Semparuk Salat Id Berjamaah

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

SALAT ID: Kepala sekolah, dewan guru, serta siswa-siswi SMAN 1 Semparuk dan sejumlah warga setempat, menggelar salat Iduladha (Id) berjamaah di halaman SMAN 1 Semparuk, kemudian melaksanakan penyembelihan hewan kurban.

SEMPARUK – Seluruh siswa, dewan guru, dan kepala SMAN 1 Semparuk melakukab salat Iduladha berjamaah, dirangkai dengan pemotongan hewan kurban di aula sekolah.

Bertindaksebagaiimam,AbdulMurat,sementara khotbah disampaikan tokoh masyarakat Semparuk, H Syamsuri, Jumat (26/10) lalu. Sejak pukul 06.00 WIB, siswa sudah me-

madatisekolah,denganmengenakanbusana muslim. Mereka mengisi saf di halaman sekolah. Setelah saf disusun, tepat pukul 07.00 WIB, salat Iduladha digelar. Kemudian seluruh jamaah mendengarkan khotbah yang disampaikan H Syamsuri. Khotbah yang disampaikan berisi tentang bagaimana muslihat kaum Yahudi dalam rangka menghancurkan generasi Islam. Tipu daya itu, kata dia, diwujudkan dalam berbagai bentuk, sehingga berdampak pada tidak sedikit generasi muda Islam yang meninggalkan masjid dan menganut seks bebas. “Lihat saja program televisi, banyak program yang menampilkan syahwat, tidak mendidik,” sesalnya. Termasuk, menurut dia, dengan begitu banyaknya paham-paham yang berbahaya, seperti liberalisme, iblisme, sekularisme, yang berupaya menjauhkan umat Islam dari ajaran Islam. Ironisnya lagi, diungkapkandiabagaimanakelemahanumat muslim,sehinggapihakpenguasatidakpeduli. Seharusnya, menurut dia, para pemimpin,

ulama,orangtua,sertamasyarakatmencegah paham dan pengaruh yang dapat mengakibatkan kehancuran moral anak. “Cara menanggulanginya, semua pihak harus peduli, bentengi anak kita dengan agama,” imbaunya. Sementara itu, kepala SMAN 1 Semparuk, Mulyadi, mengungkapkan bahwa kegiatan salat Iduladha yang mereka gelar ini sebagai inisiatif pengurus OSIS dan para siswa. “Ini merupakaninisiatifsiswasebagaiwujudpraktik langsung dalam pembinaan keagamaan, sekaligus wujud pembangunan karakter bangsa,” ungkapnya. Kegiatan ini, diakui Mulyadi, merupakan kali pertama dilaksanakan di sekolah tersebut, setelah dua tahun kepemimpinannya di SMAN 1 Semparuk. Dia berharap dengan pelaksanaan salat Id berjamaah yang dirangkai dengan pemotongan hewan kurban tersebut, juga menumbuhkan kebersamaan, sukarela, dan ikhlas dalam menjalankan ibadah. “Hal positif inilah yang menjadi hikmah hari raya kurban ini,” harapnya. (Har)

DP Usulkan UMK 2013 Rp1,122 Juta HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PENYERAHAN SANTUNAN: Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar Syarif Abdullah Alkadrie menyerahkan santunan sebesar Rp1 juta kepada salah satu keluarga dari anggota Partai Nasdem yang meninggal duni.

SAMBAS – Berdasarkan rapat kerja Dewan Pengupahan (DP) Daerah Kabupaten Sambas pada 23 Oktober lalu di Ruang Rapat Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi, maka untuk Upah Minimum Kabupaten (UMK) Sambas tahun 2013 diusulkan sebesar Rp1.122.500. “DewanPengupahSambassudahmengusulkan UMK 2013 ke Bupati Sambas.

Nantinya Bupati Sambas merekomendasikanusulanUMKinikeGubernurKalbar,” ungkap ketua Dewan Pengupahan Kabupaten Sambas, Arsyad, yang juga KadisSosnakertransKabupatenSambas kepada Pontianak Post, baru-baru ini. Selain UMK, kata dia, Dewan Pengupahan juga mengusulkan upah minimum sektoral untuk perkebunan kelapa sawit dan CPO sebesar Rp1.135.000,

dan sektor industri p at e n Sa m b a s karet, barang dari per-Oktober 2012 karet, Rp1.175.000. adalah sebesar “UsulanUMKtahun Rp1.211.543. Selain 2013 ini tentunya itu, dalam penetaberpedoman pada pan usulan UMK, nilai kebutuhan juga mempertimhidup layak (KHL) bangkan tingkat inyang merupakan flasi atau pertumstandar kebutubuhan ekonomi. Ia han yang harus juga menambahdipenuhi seorang kan bahwa UMK pekerja untuk 2013 mendatang Arsyad hidup layak,” ungkapnya. akan naik dari tahun sebelumAdapun nilai KHL di Kabu- nya.“KenaikanUMKKabupaten

Sambastahun2013diperkirakan berkisar antara 5 – 10 persen dari nilai upah minimum Provinsi Kalbar tahun 2013,” jelasnya. Dengan ditetapkannya UMK tahun 2013, diharapkan Arsyad, akan dapat meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sambas. Ini, menurut dia, sesuai dengan visi-misibersamalanjutkan(Bela) Terpikat Terigas yang menginginkan terwujudnya Sambas yang mandiri, berprestasi, madani, serta sejahtera. (har)


Pontianak Post

l

POTRET

Terus Bangun Jaringan

+

BEBERAPA kawasan pedalaman hingga kini masih belum mendapatkan aliran listrik. Misalnya saja empat desa di Kecamatan Air Upas, sepertiDesaGemerang(SP8),DesaMembuluhBaru (SP1), Desa Air Durian Jaya (SP3 dan SP4), serta Desa Banda Sari (SP5). Karena ketiadaan aliran listrik telah berlangsung sejak puluhan tahun, membuatwargasetempatberharapagarpemerintah melalui instansi terakit segera melakukan pengadakanaliranlistrikPLNkedaerahtersebut. “Hingga sekarang fasilitas listrik hanya melalu PLN cabang ranting di Kecamatan Marau saja. Jadi hanya bisa mengaliri listrik di kawasan kota Kecamatan Air Upas saja. Namun untuk empat desaitumasihbelumbisadialirilistrik, karenaletaknya sudah jauh dari ibukota kecamatan,” kata seketaris Kecamatan Air Upas, Syahrial Basri. Walau mendapat aliran listrik dari kecamatan tetangga,namundiakuidia,kerapkalialiranlistrik diKecamatanAirUpasjugapadam.Alhasil,secara tidaklangsungjugadinilaimenggangguaktivitas warga setempat yang memerlukan aliran listrik. Aliran listrik, kata Syharial, sangat dibutuhkan wargasekitar.Makanyadiasangatberharapaliran listrik bisa segera masuk ke sejumlah daerah pedalaman, terutama empat desa tersebut. Apalagi, sambungnya, kondisi masyarakat di Kecamatan Air Upas lebih ramai penduduknya danmembutuhkanaliranlistrik.“Pihakkecamatan telah memberikan hasil keputusan Musrenbang bersama masyarakat sejak beberapa tahun silam ke PLN Cabang Ketapang dan PLN pusat, agar segera mendirikan cabang ranting di Kecamatan Air Upas. Namun hingga kini belum juga ada terealisasi hasilnya,’’ jelasnya. Menanggapi keluhan tersebut, manajer PLN Cabang Ketapang, Yusuf Suyono, mengatakan bahwa sebenarnya jika tidak ada kendala, desadesa tersebut telah bisa dialiri listrik. Namun, diakui dia, karena sekitar tahun 1997 di kawasan tersebutsempatterjadipencurianjaringanlistrik, otomatis menghambat pembanguan jaringan listrik di Kecamatan Air Upas secara keseluruhan. (ash)

+

KETAPANG

Senin 29 Oktober 2012

21

PT BGA Kembali Serahkan Bantuan Hewan Kurban Tingkatkan Kepedulian dengan Sesama KETAPANG – Sehari menjelang perayaan Iduladha 1433 H, PT Gunatama Gunajaya Agro (BGA) Group kembali menyalurkan bantuan hewan kurban berupa sapi kepada masyarakat Ketapang yang kurang mampu. Perwakilan PT BGA, Budi Harto, mengatakan bahwa bantuan hewan kurban yang diberikan mereka tersebut, selain sebagai salah satu bukti nyata besarnya kepedulian mereka bagi masyarakat yang kurang mampu, juga dalam rangka meringankan beban warga kurang mampu dalam merayakan Iduladha. “Semoga saja kurban sapi yang diserahkan PT BGA ini bisa membantu meringankan beban warga kurang mampu, dalam merayakan hari Iduladha,” ungkap Budi saat menyerahkan hewan kurban secara simbolis kepada masyarakat, melalui LSM-K3 dan KPA Khatulistiwa, Kamis (25/10) lalu. Tidak hanya tahun ini, tahun sebelumnya pun mereka juga menyerahkan bantuan hewan kurban bagi warga kurang mampu.

Namun, Budi mengungkapkan bahwa kali ini, PT BGA menyerahkan sebanyak dua ekor sapi bagi masyarakat kurang mampu di Kecamatan Marau, kemudian seekor sapi untuk warga kurang mampu di Kecamatan Delta Pawan. “Jadi, total kurban sapi yang PT BGA serahkan tahun ini sebanyak tiga ekor,” katanya. Dalam menyalurkan hewan kurban, Budi mengungkapkan bahwa pihaknya tidak bekerja sendiri. Agar pembagian daging kurban bisa sampai ke tangan warga yang benar-benar membutuhkan, PT BGA bekerjasama dengan berbagai pihak yang dianggap mengetahui dan memahami kondisi masyarakat, sehingga bisa langsung menyerahkan daging kurban bagi warga yang benarbenar membutuhkan. ”Saya atas nama PT BGA, berharap semoga hewan kurban yang ISTIMEWA kami serahkan ini benar-benar SERAH KURBAN: Perwakilan PT BGA Group, Budi Harto (kiri) secara simbolis menyerahkan hewan kurban bisa membawa keberkahan, untuk yakni ternak sapi ke perwakilan LSM K3 dan KPA Khatulistiwa Ketapang, Lufti Faurusal Hasan (kanan). memeriahkan Hari Raya Qurban tahun ini,” jelasnya. Ia juga berjalan semakin baik dan terjalin erat. syukur karena pihaknya dipercaya kerjasama ini. Mudah-mudahan harap agar ke depan, jalinan sila- Sementara itu, Lufti Faurusal Hasan untuk membantu PT BGA, dalam dapat membawa manfaat bagi turahmi dan kerjasama masyarakat dari LSM-K3 dan KPA Khatulistiwa menyalurkan hewan kurban. kita semua, Amin,” ucap Lufti. terhadap PT BGA Group bisa ber- Ketapang, mengungkapkan rasa “Kami berterimakasih atas tawaran (ash/ser)

+

Masjid Babul Khair Keluar sebagai Juara Lomba Takbir dan Tabuh Bedug Berakhir

KETAPANG – Lomba takbir dan tabuh bedug yang dihelat PHBI Ketapang dan pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, telah berakhir pada Sabtu malam (27/10) lalu. Kegiatan yang merupakan agenda tahunan ini, diikuti sebanyak 26 regu yang berasal dari remaja masjid, pesantren, maupun sekolah. Dalam sambutan Bupati Ketapang yang dibacakan sekda Ketapang, Andi Djamiruddin, pada saat penutupan kegiatan, sangat memberikan apresiasi positif sekali atas digelarnya kegiatan ini. Kegiatan semacam ini, menurutnya, merupakan bentuk syiar dan dakwah dalam peningkatan keimaman. “Saya mengharapkan kegiatan ini dapat terus

dilakukan setiap tahunnya dan untuk peserta harus ditingkatkan kembali, bahkan sampai adanya utusan setiap kecamatan,” pesan Bupati dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda. Lebih lanjut Bupati juga meminta kepada para pemenang, agar hendaknya jangan cepat puas diri. Dia mengajak agar menjadikan momen ini sebagai langkah awal, untuk menuju yang lebih baik. “Untuk yang belum berhasil, jangan putus asa dan jadikan ini sebagai motivasi untuk tetap berkarya dan berkreasi untuk dapat tampil terbaik di masa mendatang,” pesan Bupati. Sementara itu, ketua PHBI Ketapang, Mad Noor Hamid, sangat bersyukur atas berjalan dengan sukses dan lancarnya kegiatan

lomba ini. Ini, menurut dia, tentu berkat dukungan dan doa semua pihak, yang membantu kegiatan ini. “Ke depan kegiatan ini akan kita usahan lebih semarak lagi dan memperbanyak peserta dengan melibatkan utusan-utusan setiap kecamatan,” janjinya. Adapun untuk juara I diraih utusan Masjid Babul Khair dari Kelurahan Tengah, juara II utusan Masjid Baburahman Sukaharja, dan juara III diraih utusan Masjid Nurul Akbar Kalinilam, yang kesemuanya berada di Kecamatan Delta Pawan. Sementara itu untuk harapan I diraih Masjid Al Falah Mulia Baru, kemudian disusul utusan Masjid Al Kamal sebagai harapan II, dan utusan Masjid Al Amin, harapan III. Selain memperoleh trofi dan

piagam perhargaan, masingmasing juara juga memperoleh sejumlah uang pembinaan dari yang tertinggi senilai Rp7 juta hingga terendah, Rp500 ribu. (ash/ser)

ISTIMEWA

PENYERAHAN HADIAH: Sekda Ketapang Andi Djamiruddin, menyerahkan sejumlah hadiah kepada para pemenang pada lomba takbir dan tabuh bedug, dalam Rangka Memeriahkan Hari Raya Iduladha 1433 H, Sabtu malam (27/10).

+

cmyk


KAYONG UTARA

22 PETUAH

Sumbang 20 Ekor Sapi

+

HARI raya Iduladha 1433 H, Oesman Sapta Odang, tokoh nasional asal Sukadana, balik kampung. Keluarga besar Pak Man, sapaan akrabnya, menyumbang setidaknya 20 ekor sapi, untuk dikurbankan dan dagingnya dibagikan ke seluruh kecamatan yang ada di Kayong Utara. Pak Man sendiri menyisihkan puluhan juta uang pribadinya untuk disumbangkan ke kaum fakir miskin yang bertandang ke kediamannya, Jumat (26/10) pagi. Sebelum pelaksanaan salat Id di Masjid Agung Al Qudsi Sukadana, terlebih dulu dibacakan petugas, kalau di Kayong Utara ini terdapat 30 ekor sapi dikorbankan pada hari raya lalu. Keluarga besar Pak Man, termasuk di dalamnya Bupati Kayong Utara Hildi Hamid dan keluarga, menyumbang 20 ekor sapi jantan gemuk-gemuk dan besar. Kemudian Dompet Umat menyumbang enam ekor sapi, dan Tengku Darma Dahlia, Kanwil Kemenag Kayong Utara, dan PT Dutam Ketapang yang masing-masing menyumbang seekor sapi, sehingga totalnya menjadi 30 ekor sapi. Usai salat Id, rombongan ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof Dr KH Said Agil Siroj, didampingi Pak Man, Wakil Bupati Muhammad Said Tihi, serta Ketua Tanfidziah PCNU Kayong Utara Nazril Hijar, meninjau pembangunan Sekretariat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kayong Utara di Jalan Bhayangkara Sukadana. Dalam kunjungan itu Pak Man kembali memberikan bantuan senilai Rp100 juta untuk mendukung pembangunan sekretariat tersebut. “Tolong kayu yang tidak bagus diganti, karena bangunan ini pastinya (digunakan) lama dan pastinya banyak yang memakai. Tolong atap di bagian atasnya diubah dengan kubah, supaya tampak keislamannya, kalau yang ini sama saja dengan kantor,” saran Pak Man. Usai meninjau pembangunan sekretariat NU, rombongan Pak Man kembali lagi ke kediamannya. Kemudian dia bersama keluarga besarnya, membagi-bagikan uang lembaran Rp50 ribu kepada kanak-kanak dan kaum tua golongan fakir dan miskin. Ratusan manusia pada awalnya berdesak-desakan karena berebut ingin lekas dapat uang, namun berhasil dikendalikan. Setiap orang yang sudah mendapat sumbangan diberi tanda tinta biru, supaya tidak minta lagi, lantaran ratusan manusia yang mengantre. (mik)

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

BERBAGI: Oesman Sapta, tokoh nasional asal Sukadana bersama keluarga membagibagikan uang kepada kanak-kanak dan kaum tua golongan fakir dan miskin, di kediamannya, beberapa waktu lalu.

+

Pontianak Post

l

Senin 29 Oktober 2012

Bupati: Jadikan Pondasi Awal Pembangunan Karimata

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

SAMBANGI KEPULAUAN KARIMATA: Bupati Kayong Utara Hildi Hamid didampingi Wakil Ketua DPRD Namrun Leru, Camat Kepulauan Karimata Sukarman, Kades Betok, dan aparatur Dinas PU, Ahmad Husni, saat tiba di Dusun Pulau Genting, Pelapis, Kepulauan Karimata, langsung terjun ke lapangan, melakukan peninjauan ke beberapa proyek pembangunan fisik di Desa Pelapis yang hingga saat ini sudah mulai berjalan (kiri). Bupati menyerahkan hadiah kepada sejumlah pemenang lomba pada peringatan HUT pertama Kecamatan Kepulauan Karimata (kanan).

Semarak Peringatan HUT Pertama Kepulauan Karimata PELAPIS – Peringatan hari ulang tahun (HUT) Kecamatan Kepulauan Karimata pertama di Dusun Pulau Genting, Pelapis, ditutup langsung Bupati Kayong Utara Hildi Hamid, Selasa (16/10) lalu. Ketua TP-PKK Kabupaten Kayong Utara, Ny Hj Diah Permata Hildi, dan sejumlah jajaran pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara, turut hadir menyaksikan acara penutupan kegiatan tersebut. Dalam kesempatan itu pula, hadir Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kayong Utara Namrun Leru. Selain pembagian hadiah hiburan kepada para pemenang lomba HUT pertama Kecamatan Kepulauan Karimata, untuk memeriahkan acara penutupan, kegiatan itu dimeriahkan dengan hiburan musik. Dengan kemeriahan ini, warga Desa Pelapis yang terdiri dari beberapa pulau ini pun meny-

erbu dan memadati Dusun Pulau Genting yang juga merupakan pusat pemerintahan di Kecamatan Kepulauan Karimata. Tidak hanya itu, warga dari Desa Betok dan Desa Padang, juga meramaikan acara penutupan di Dusun Pulau Genting. Tentu saja kemeriahan ini seluruhnya adalah untuk warga Kecamatan Kepulauan Karimata. Bupati dalam sambutan singkatnya memberikan apresiasi kepada aparatur Kecamatan Kepulauan Karimata dan khususnya kepada warga Desa Pelapis yang telah berpartisipasi

mendukung terselenggaranya kegiatan ini. “Mudah-mudahan melalui kegiatan-kegiatan seperti ini menjadi pondasi awal untuk pembangunan Kecamatan Kepulauan Karimata selanjutnya,” harap Hildi.Ini tidak hanya sebatas memperingati HUT kecamatan hasil pemekaran dari Kecamatan Pulau Maya Karimata ini, namun menurutnya, yang lebih terpenting lagi adanya upaya dan partisipasi masyarakat dalam mendukung pembangunan di kecamatan yang baru berumur setahun ini.

+

“Kami yakin, 3 tahun ke depan, kita akan dapat mensejajarkan Kecamatan Kepulauan Karimata dengan kecamatan-kecamatan lainnya. Apalagi daerah ini memiliki potensi sumber daya alam yang sangat mendukung untuk mempercepat pembangunan di daerah ini,” ujarnya. “Kesemuanya itu harus berangkat dari niat kita bersama, baik pemerintah maupun masyarakat, untuk memajukan daerah ini, agar cepat berkembang dengan terus bekerjasama dan meningkatkatkan partipasi,” jelasnya mengingatkan. (mik)

Syarifah Hasiah: Guru PAUD Harus Kreatif SUKADANA – Demi memperkuat pendidikan anak-anak usia dini, Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) harus ditingkatkan. Tujuannya adalah menyiapkan kanak-kanak usia dini, agar siap menerima pendidikan selanjutnya. “Sebagai tenaga pendidik terutama untuk anak-anak di usia dini, memang diharuskan memiliki kreativitas dan seni mendidik yang baik. Karena, di usia inilah anak-anak tumbuh berkembang, baik fisik, tingkat kecerdasan maupun mental,” ungkap Syarifah Hasiah, ketua Gugus PAUD Kecamatan Sukadana, saat menyampaikan laporannya pada Penyeleng-

garaan Program Pembelajaran Gugus PAUD Kelompok Bermain se-Kecamatan Sukadana, baru-baru ini. Dikatakannya, pola dan tingkah laku anak-anak yang dididik ini sudah barang tentu berbeda dan tingkat sensitivitasnya lebih tinggi. Hal ini, menurutnya, perlu disikapi dengan arif dan bijaksana. Sebab, diingatkan dia bahwa yang dihadapi merupakan anakanak dengan usia yang masih sangat muda, di mana mereka masih sangat rentan dan mudah untuk mengikuti atau merekam. Jadi, dikatakan dia, sangat penting bagi tenaga pendidik untuk memiliki kreativitas dan seni dalam mendidiknya.

“Untuk di Kecamatan Sukadana terdapat lima PAUD, yakni PAUD Mutiara di Desa Harapan Mulia, PAUD Nurul Inayah di Desa Simpang Tiga, PAUD Mentari di Desa Sejahtera, PAUD Kasih Ibu di Desa Sedahan Jaya, dan PAUD Lestari di Desa Benawai Agung,” terangnya. Tujuan diadakannya kegiatan ini, dijelaskan Hasiah, adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya tenaga pendidik dan kependidikan. Untuk itu, hadir dalam kesempatan tersebut kasi PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Kayong Utara, Leni Padriani. “Melalui kegiatan yang kita laksanakan ini, saya berharap da-

pat menambah pengalaman dan pengetahuan baru bagi tenaga pendidik dan kependidikan di PAUD. Ilmu dan materi bekal agar kita dalam mendidik anakanak ini benar-benar profesional dan penuh kreativitas, sehingga anak-anak didik mudah dan cepat mengerti tentang apa-apa yang telah kita ajarkan. Lebih penting lagi, tugas mulia ini upaya kita membantu meringankan beban para orangtua,” paparnya. Dengan demikian, sesuatu pelajaran yang diajarkan diharapkan dapat dengan mudah dicerna anak-anak didik. “Selanjutnya, hal ini pun perlu kita dukung dengan tingkat kedisiplinan kita mengajar,” pungkasnya. (mik)

M SURIMIK UNTUK PONTIANAK POST

PAUD: Syarifah Hasiah, ketua Gugus PAUD Kecamatan Sukadana, menyampaikan laporan pada Penyelenggaraan Program Pembelajaran Gugus PAUD Kelompok Bermain seKecamatan Sukadana, barubaru ini.

+

cmyk


Pontianak Post

SANGGAU

Senin 29 Oktober 2012

23

Minta Rawa Bangun Dibenahi Siap Tebang Pohon Demi Listrik Sambungan dari halaman 17

dengan lampu teplok atau lampu cas. Keinginan masyarakat untuk memperolah listrik itu sudah lama. Sama lamanya dengan usia dusun itu sendiri. Namun, seperti juga desadesa lainnya, mereka hanya mendapat janji. Harapan itu hampir menjadi kenyataan ketika desa induk mendapat jaringan listrik PLN beberapa tahun lalu. Namun tetap saja mereka harus menelan kekecewaan. Karena jaringan listrik PLN tidak sampai ke kampung mereka. Padahal jaraknya dari desa induk tidak sampai 1 kilo lagi.

“Dulu yang yang gencar memohon jaringan listrik adalah warga kami, tetapi ketik jaringan listrik masuk, justru tidak sampai kampong kami. Kami seperti dianak tirikan, padahal jaraknya tidak sampai satu kilo lagi,”ujar Junong. Masyarakat terpaksa mengeluarkan biaya yang lebih besar untuk menerangi rumah mereka pada malam hari. Rata-rata mereka menghabiskan dua liter solar dengan harga 9.500 rupiah perliter. Itupun hanya bertahan selama dua jam. Setelah itu mereka akan mematikan mesin genset tersebut untuk menghemat biaya.“Tidak hanya mahal,

kami juga sering mengalami kesulitan mencari solar untuk menghidupi genset,”katanya. Menurut Junong, dulu pernah disepakati untuk memasang jaringan sendiri dengan mengunakan dana ADD, namun akhirnya dibatalkan karena ada seorang petugas PLN yang mengatakan jaringan dari PLN akan segera masuk, sehingga mereka tak perlu menggunakan ADD untuk memasang jaringan listrik di dusun mereka. Ternyata, semua hanya isapan jempol belaka. Ketika terdengar kabar Desa Tinum Baru yang berada di ujung Dusun Sungai Urat,

kontan warga dusun ini memberikan dukungan. Harapan mereka, dengan masuknya jaringan listrik di Desa Tinum Baru, dusun mereka juga akan ikut terang. Karena untuk sampai ke Desa Tinum Baru, jaringan listrik harus melewati dusun mereka. Sebagai bukti keseriusan warga, mereka siap membebaskan lahan mereka dan menebang semua pohon dan tanaman yang tumbuh di atas tanah yang di lewati jaringan listrik PLN.“Kami siap membebaskan lahan kami yang dilewati jaringan listrik tanpa ganti rugi tanam tumbuh,”kata Junong. (stm)

Depresi, Tewas Gantung Diri Sambungan dari halaman 17

sering meninggalkan pekerjaan tanpa izin juga pernah pergi ke Kendawangan pulang pergi dengan hanya ber-

jalan kaki yang jaraknya 8 Km pada malam hari,” paparnya. Iamenjelaskanpamanyapernah mempunyai keluarga yaitu istri pertama sudah cerai dan telah mempunyai satu anak semen-

tara istri kedua juga sudah bercerai juga mempunyai seorang anak semuanya ada di Jawa. Dihubungi secara terpisah, Kapolsek Kendawangan AKP. Iswadi membenarkan atas

kejadian tersebut untuk sementara korban menurut analisa tim medis diduga meninggal karena bunuh diri akibat depresi berat namun pihaknya akan terus menyelidiki kasus ini. ( ash )

di upah atas pekerjaan ini. Suami-suami kami semuanya sudah turun kerja, ada yang ke ladang, ke kebun karet serta sebagian bekerja di pertambangan emas. Anak – anak juga sudah berangkat ke sekolah. Jadi, selain mencari penghasilan tambahan, dengan kami turun memperbaiki jalan ini, berarti kami juga melancarkan perjalanan suami kami serta anak-anak kami, menuju ke tempat mereka bekerja dan belajar, “ kata salah seorang ibu yang ikut memperbaiki jalan. Pantauan Kapuas Post, dari sejumlah ibu – ibu tersebut, ada salah seorang ibu yang juga membawa anaknya yang

masih kecil. Anak itu, memang tidak ikut bekerja, hanya asik memantau ibunya. Beberapa titik jalan yang licin dan berlumpur di timbun menggunakan pasir dan batu , yang di beli dari bekas pertambangan emas, yang tidak jauh dari jalan tersebut. Hasilnya, jalan yang sebelumnya licin dan penuh lumpur, sekarang sudah agak enak untuk dilalui. “ Kami warga Desa Sungai Raya, mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah membantu pendanaan. Apabila di kemudian hari ada pekerjaan seperti ini, kami mengharapkan agar dilibatkan lagi,” ujar salah seorang ibu. (one)

memberikan pembinaan kepramukaan di Kabupaten Sintang,” ucapnya.

dengan terus memelihara persatuan dan kesatuan. Setiap pemuda harus merasa satu bangsa yaitu sebagai orang Indonesia, satu tanah air yaitu tanah air Indonesia. “Para pemuda jangan lupakan rasa Keindonesiaannya. Tunjukan rasa satu bangsa, jangan ada lagi terpikir untuk berpecah diri,” tegasnya. Ia menghimbau para pemuda di Kabupaten Sintang untuk tidak terkotak-kotak oleh sikap kedaerahan. Tapi siapkan diri untuk menjadi pemuda yang cerdas dan kompetitif. Pemuda adala pelopor kemajuan bangsa karenanya pemuda harus aktif dalam berbagai kegiatan kemasyarakatan. “Jadilah pemuda yang terdepan dalam pembangunan,” ajaknya. Sementara itu, Kejari Sintang, M. Djumali mengatakan para pemuda yang berada di perbatasan harus terus memacu potensinya untuk kemajuan dirinya. Para pemuda di daerah perbatasan jangan kalah dengan pemudapemuda di negeri seberang. “Belajar dan teruslah belajar. Utamakanlah pendidikan untuk kemajuan diri dan jangan tonjolkan keegoan diri tapi jalin persatuan,” tegasnya. Ia juga berharap para pemuda harus dapat menjadi generasi yang tidak suka mementingkan diri sendiri seperti melakukan korupsi untuk memperkaya diri sendiri. “Jadilah pemuda yang bersih dan bebas dari korupsi,” katanya. (jie/tra)

Ibu-ibu Perbaiki Jalan Berlumpur Sambungan dari halaman 17

daerah sungai ubak,” ucapnya. Usuf, nama panggilan Kades Sungai Raya melanjutkan pembicaraannya. “Setiap harinya, selain di lalui oleh anak-anak yang berangkat menuju sekolah, jalan ini juga dilalui oleh para orang tua mereka , menuju tempat kerja. Dengan datangnya musim hujan sekarang ini, kondisi jalan semakin rusak dan licin. Hampir setiap hari ada yang tergelincir. Kalau di biarkan terus, tentu sangat membahayakan pengguna jalan,” tukasnya. Mengantisipasi agar jangan

sampai ada yang tergelincir lagi di jalan ini, Kades Sungai Raya dan ketua Adat Melayu desa Sungai Raya, Yuda Gunawan, berinisiatif untuk melakukan perbaikan secukupnya. Dengan dukungan beberapa donatur yang ada di Sepauk, terutama para pengusaha yang biasanya melewati jalan tersebut, mereka pun menggerakan para ibu-ibu, untuk memperbaiki jalan yang rusak. Mengapa kaum perempuan yang turun , memperbaiki jalan tersebut ? Dari keterangan beberapa ibu, mereka rela bergumul dengan lumpur, agar bisa mendapatkan penghasilan tambahan. “Kami

Tantangan Kedepan Lebih Besar Sambungan dari halaman 17

penemuan yang hebat, tidak perlu pula harus membuat program di televisi berbicara nasionalisme dan berkoarkoar sok pintar. Cukup dari hal sederhana yang mungkin kamu anggap remeh,” tukasnya. Perbedaan pemuda saat ini menurut Dandim sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pemuda pada zaman orde baru, namun pemuda saat ini lebih banyak tantangan yang harus dihadapi. Kemajuan teknologi menjadi pemacu dalam meningkatkan jiwa nasionalisme. “Mengingat kembali peristiwa puluhan tahun yang lalu tepatnya 28 Oktober 1928, telah terjadi suatu peristiwa besar bagi perjuangan bangsa Indonesia, dimana pada hari itu, seluruh pemuda Indonesia mendeklarasikan diri, bersatu padu, menyatukan segala unsur-unsur perbedaan yang ada pada bangsa ini, melebur menjadi satu kesatuan yaitu Indonesia.

Sehingga hal itu mesti di pertahankan, karena pada hari itu akan menjadi suatu energi pembentukan embrio yang nyata terhadap peran sifat nasionalisme pemuda,” tukasnya. Ia juga berharap dengan peringatan sumpah pemuda ini, dapat terus memberikan kontribusi yang positif dan pemuda dapat menjadi problem solver terhadap permasalahaan yang mendera masyarakat. “Kita tidak harus berbuat sama halnya dengan mereka pada zaman itu, tapi kita bisa melakukan hal-hal positif seperti ikut peduli terhadap masyarakat dalam memperjuangkan haknya memperoleh seperti pendidikan, kesehatan dan lain-lain,” tambahnya. Sementara disinggung mengenai peran Kodim 1205 selama ini di Kabupaten Sintang, dia mengatakan sudah mencoba melakukan dan memberikan pembinaan terhadap generasi muda. “Salah satunya kami sudah

Hasil Lab, Positif Sabu Sambungan dari halaman 17

tahun 2007 dan bebas pada tahun 2011 lalu. Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan dua klip plastik transparan yang diduga sabu, satu timbangan elektrik warna silver, satu unit handphone, satu buah korek api, dua klip plastik berisi klip

plastik kosong, satu buah kotak rokok, dan satu buah kotak plastik warna orange. “Tersangka sering melakukan transaksi narkoba di rumahnya. Polisi kemudian melakukan penyamaran sebagai pembeli dan berhasil meringkus AM tanpa perlawanan,” katanya. (sgg)

sa

Pelopor Pemersatu Bang-

Pemuda harus menjadi pelopor pemersatu bangsa. Tumbuhkan terus rasa nasionalisme dan kembangkan potensi diri untuk meraih prestasi. Demikian pesan Kapenrem 1205/ABW Sintang, Edy Wijaya, Minggu (28/10). Menuut dia, peringatan hari Sumpah Pemuda tahun ini mestinya dapat dijadikan momentum bagi para pemuda untuk memacu diri meraih prestasi dan memperkuat persatuan antarpemuda. Kapenrem juga mengingatkan agar pemuda jangan hayut dalam dampak negatif dari kemajuan arus informasi. Namun jadikan kemajuan informasi sebagai sarana untuk memajukan diri. “Jika pemuda mampu memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk halhal positif maka akan sangat berguna bagi masa depan mereka,” ungkapnya. Ia juga berpesan agar para pemuda di Kabupaten Sintang untuk terus menghayati nilainilai yang terkandung dalam Pancasila. Tumbuhkan terus rasa Pancasilaisme di dalam diri para pemuda. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, Lukman Siberu mengingatkan agar para pemuda dapat menghayati makna dari Sumpah Pemuda dengan benar yaitu

Survey Dahulu, Pemotongan Dipecah Dua Kali Sambungan dari halaman 17

dikurbankan. Tetapi, setelah memiliki kemampuan mengelola sendiri, pemotongan hewan kurban dan pendistribusian kami tangani sendiri,’’ ujar ketua panitia kurban Radefa, Letkol Laut (P) H Zulkarnaen Mazir, 70 tahun. Alhamdulilah, tambahnya, semua terkumpul 6 sapi dan 3 kambing. Ihwalnya, kata Zulkarnaen, acara kurban ini tercetus spontan dalam pertemuan terakhir. Anggota menginginkan agar kurban ditangani sendiri. Ternyata banyak yang mau, hingga terkumpullah hewan kurban sebanyak itu.Sedangkan Ketua Umum Radefa, Drs H Mudjiono Msi menjelaskan karena hari pertama Idul Adha hari Jumat, waktunya mepet, pihaknya menggulirkan pemotongan 2 ekor. Sisanya baru dipotong keesokan harinya, Sabtu 27 Oktober. Namun, sebelumnya,

pihaknya sudah melakukan survey ke daerah-daerah yang memungkinkan untuk didistribusikan daging kurban tersebut. Beberapa tempat yang dituju adalah daerah Parit Keladi, Punggur, Sungai Kupah, Jungkat serta daerahdaerah pinggiran kota. ‘’Di dalam kota bisa dibilang nyaris semua masjid dan kompleks melakukan pemotongan. Karenanya, kita berinisiatif melakukan pemotongan di Pontianak, kemudian dagingnya kita tebar ke daerah-daerah lain. Supaya lebih merata saja,’’ jelas pria yang juga menjabat Kepala UPLKB provinsi Kalbar tersebut. Meski, akibat inisiatif tersebut, pihaknya harus menyediakan transportasi pendistribusian tersebut. ‘’Tidak masalah. Soal angkutan memang sudah kita siapkan,’’ ujarnya lagi. Sebelum dipotong, beberapa hari sebelumnya, hewan

kurban sudah dicek oleh Dinas Peternakan provinsi. Begitu juga setelah pemotongan. Selalu diikuti dengan pemeriksaan kesehatan. Menurut Drh Nur Hidayatullah dari Disnak Provinsi Kalbar, hewan kurban yang dikelola Radefa layak konsumsi dan dibagi-bagikan kepada yang berhak. ‘’Ini pemeriksaan standar setiap tahun, saat lebaran haji. Tak cuma pemeriksaan PMK (penyakit kuku mulut) sebelum disembelih. Tetapi setelah disembelih pun kita akan periksa. Paling mudah dilihat di bagian hati ternak. Biasanya kalau yang tidak sehat malah ditemukan cacing,’’ kata Nur usai memeriksa daging siap bagikan tersebut. Sedangkan wakil ketua panitia Rudi Hartono menjelaskan bahwa kegiatan ini akan berlanjut terus. Bahkan, ke depan, jumlahnya pasti akan bertambah. Ini, menurutnya sudah konsensus

seluruh keluarga besar Radefa untuk terus mengangkat kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan. ‘’Artinya ini kan positif. Selain bisa berbagi, juga kesempatan ini menjadi jalinan silaturahmi. Bahkan, bukan tidak mungkin kalau akan dibuat semacam arisan hingga tidak terlalu memberatkan anggota. Semuanya nanti, akan kita kelola sendiri,’’ katanya. Kurang dari 14.00 WIB, ratusan kantong siap dibagikan. Untuk yang daerah didahulukan dan dimuat dalam mobil kemudian dikirim. Untuk Jalan Danau Sentarum sendiri, selain pemotongan di Radefa, masjid Al Hadi dan masjid Maulidia juga menyelanggarakan pemotongan hewan ternak. Demikian juga beberapa kompleks di kawasan tersebut. Ada yang, menggelar pemotongan hewan pada Sabtu lalu, ada pula Jumat. (ing)

SANGGAU--Ketua Pengurus Pasar Rawa Bangun, Jefrial Filly Putra belum lama ini menyampaikan bahwa pihaknya menyambut baik jika memang para PKL mau kembali ke Rawa Bangun. Namun, ia juga mengharapkan agar Rawa Bangun bisa dibenahi dengan baik dan dikelola secara maksimal oleh Pemerintah Daerah. “Yang jelas, kami siap menerima pedagang yang mau berjualan di pasar Rawa Bangun,” katanya. Secara tegas, ia menyampaikan bahwa sebenarnya

sebelum melakukan penertiban, pemerintah daerah melalui instansi terkait sebaiknya melakukan pembenahan terlebih dahulu termasuk sarana dan prasarana yang ada di pasar Rawa Bangun. “Sebagai contohnya, meja yang ada itu ukurannya lebih kecil dari yang dulu. Kemudian soal air bersih yang belum ada dan listrik yang belum terpasang. Harusnya segera dibenahi, jangan dibiarkan berlarutlarut,” tegasnya. Ketidakseriusan Pemerintah Daerah dalam penangan

Pedagang Kaki Lima (PKL) berakibat blunder. Banyak PKL yang selama ini telah menuruti kemauan Pemerintah Daerah dengan berjualan di pasar Rawa Bangun, tetapi akhirnya mengalami kebangkrutan karena tidak adanya pembeli dan modal tambahan. “Intinya, pedagang berharap, setelah mereka ditempatkan di pasar Rawa Bangun, diperhatikan, dibina, bukan disia-siakan sehingga akhirnya banyak pedagang yang bangrut kehabisan modal,” harapnya. (sgg)

Kirim Pelanggan Terbaik SANGGAU--Manager Area PLN Sanggau, Hendrik Erig mengatakan, pihaknya telah mengirim satu orang kriteria pelanggan terbaik dari Kabupaten Sanggau untuk langsung datang ke PLN Pusat. Pelanggan dengan kriteria terbaik yang berhasil menghadiri undangan langsung ke Pusat adalah Yayasan Mawar Sari yang berada di Jalan Sultan Syahrir Nomor 76 Kecamatan Kapuas Kabupaten Sanggau. “Undangan dari pusat Senin (29/10) pagi di Jakarta. Tapi, pelanggan tersebut sudah kita

berangkatkan Sabtu (27/10) kemarin,” ujarnya. Hendrik menjelaskan, kriteria pelanggan terbaik PLN dinilai dari tidak pernah ada tunggakan pembayaran, tidak pernah ditemukan pelanggaran listrik yang dilakukan dan hal itu dilakukan selama 5 tahun. Hendrik menambahkan, selain melakukan kriteria pelanggan terbaik, pihaknya juga melakukan penilaian terhadap pelayanan terpencil di lima Kabupaten diantaranya Kabupaten Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang dan Kapuas

Hulu. Kelima kabupaten tersebut merupakan dibawah PLN Sanggau.Dari hasil penilaian tersebut, Pelayanan Terpencil terbaik Lisdes (listrik desa) diraih oleh Lisdes Nanga Kantuk di Rayon Kapuas Hulu. “Kita lihat penilaian Lisdes ini dari kebersihan, kerapian ruangan dan alat-alat yang ada di Lisdes. Ternyata Lisdes Nanga Kantuk ini yang terbaik. Dari awal penilaian dan sesudah penilaian, kondisi Lisdes ini tetap sama dari sisi kebersihan dan kerapiannya. Posisinya tetap sama,” katanya. (sgg)

Pengantre Siluman Sambungan dari halaman 17

mengeluarkan izin terhadap para penjual eceran. “Ini kan sangat Ironis BBM di SPBU habis tapi di kios di depan SPBU banyak, maka disinilah fungsi kita agar sama sama menyelesaikan masalah BBM ini,” kata Kapolres. Kapolres Sintang juga menyatakan akan menyelidiki anggota Polri di Mapolres Sintang yang terlibat membekingi mafia BBM di Sintang. “Kalau ada pasti kita tindak,” kata dia. Seperti diketahui, saat ini antrian kendaraan di SPBU berlangsung setiap hari, para

pengantri ini di duga lebih banyak mereka yang menjual kembali BBM ke tengkulak tengkulak dengan harga lebih mahal. Kondisi seperti ini menyulitkan masyarakat umum biasa yang membeli BBM ke SPBU, sebab tidak sanggup turut mengantri di SPBU. Akibatnya, BBM yang konon bersubsidi sulit dinikmati masyarakat. Sementara itu, Kapenrem 121/ABW, Mayor Kav. Eddy Wijaya mengatakan TNI telah diperintahkan untuk membantu kepolisian, masyarakat maupun pemerintah daerah dalam mengatasi persoalan

distribusi BBM. Dimana, kata dia, selama ini sering terjadi antrean kendaraan disejumlah SPBU baik yang ada di Sintang, Sanggau, Sekadau, Melawi dan Kapuas Hulu yang menjadi perhatian semua pihak. Antrean tersebut menja d i p e m a n d a n g a n s e hari-hari, dan juga menjadi keprihatinan karena disebabkan kelangkaan BBM. “Dengan kondisi tersebut, alangkah mirisnya jika ada ada oknum yang dapat memiliki BBM diluar kewajaran, bahkan diperoleh jauh dari wilayah si pemilik BBM tersebut,” kata Eddy. (stm)

dunia, ia yang menjadi kepala keluarga, dan harus banting tulang agar bisa bertahan hidup. Dari pekerjaannya menyadap karet, hanya menghasilkan 5 kilogram kulat. “Kalau hari cerah, bisa 5 kilo dapat kulatnya, tapi kalau hujan, sama sekali ndak dapat duit. Apa lagi sekarang musim hujan, jarang Mak Ngah turun noreh, paling-paling, cari sayur di hutan saja, untuk makan,” ucapnya. Walaupun kurang mampu, Nur Asiah tetap menyekolahkan dua anaknya. Rahul, anak yang bungsu bersekolah di SDN Sei Arak, kelas 2. Sedangkan Dandi, anak yang ke lima, bersekolah di SMPN 3 Sepauk, yang terletak di Desa Lengkenat. Empat anak yang lainnya sudah tidak bersekolah lagi. Untuk menuju ke sekolah, kedua anak Nur Asiah, setiap harinya menyeberangi sungai Sepauk menggunakan perahu kecil, kemudian berjalan kaki. Rahul yang baru kelas 2 SD ini, sekolahnya berjarak 1 kilometer dari rumah. Berarti setiap harinya, anak sekecil ini harus berjalan kaki sepanjang 2 kilometer, dan dua kali menyeberangi sungai. Sementara kakaknya, Dandi, yang bersekolah di SMPN 3 Sepauk, kelas VII, harus berjalan kaki sepanjang 6 kilometer setiap harinya, karena jarak rumahnya menuju ke sekolah, sekitar 3 kilometer. Berjalan kaki setiap hari sepanjang 6

kilometer, tidak menyurutkan semangat Dandi, untuk menuntut ilmu. Menurut Nur Asiah, awalnya, Dandi bersekolah hanya menggunakan sandal jepit saja. Ia, saat itu tidak memiliki uang untuk membeli, Dandi, sepatu. Untungnya Dandi sadar akan kemampuan ekonomi ibunya, sehingga ia tetap bersekolah, walaupun menggunakan sandal jepit. Rasa malu pun ia buang jauh-jauh. Ia tidak ingin mengecewakan orang tua yang telah menyekolahkannya. Mungkin karena iba, ada salah seorang guru di sekolah anaknya itu, yang memberikan Dandi, sepasang sepatu. Akhirnya, Dandi bisa kesekolah dengan menggunakan sepatu, tidak bersendal jepit lagi. Keluarga Nur Asiah adalah salah satu contoh keluarga kurang mampu yang ada di Negeri ini. Perlu perhatian pemerintah, agar keluarga seperti ini bisa hidup lebih layak lagi. Program pemerintah yang berhubungan dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat, harus menyentuh keluarga yang benar-benar membutuhkan. Salah satu program pemerintah yang harus didapat keluarga ini, adalah program rehap rumah bagi keluarga miskin, seperti di beberapa daerah lainya . Keluarga Nur Asiah ini, sangat layak mendapatkan progam tersebut. (one)

melihat ketentuan UU Nomor 8/ 2012 tentang Pemilu DPR, DPD, dan DPRD pasal 26 ayat 2 huruf e menyebutkan kabupaten/kota dengan jumlah penduduk lebih dari 400.000 (empat ratur ribu) sampai 500.000 (lima ratus ribu) orang memperoleh alokasi 40 (empat puluh) kursi. “Berarti Sintang sudah masuk dalam katentuan alokasi kursi 40,” kata mantan jurnalis Pontianak Post, ini. Menurutnya, pasal 27 ayat 2 disebutkan jumlah kursi setiap daerah pemilihan anggota DPRD Kabupaten/Kota paling sedikit 3 (tiga) kursi dan paling banyak 12 (dua belas) kursi. “Dari 5 Dapil yang ada, kita melihat jumlah penduduk secara keseluruhan dan mem-

baginya dengan alokasi untuk mendapatkan bilangan pembagi. Bilangan pembagi akan menentukan alokasi setelah membaginya dengan jumlah penduduk pada tiap Dapil. Hanya Dapil 1 (Sintang-Kelam Permai-Sungai Tebelian-dan Dedai) yang jumlah kursinya lebih dari 12 atau sudah mencapai 15 kursi,” kata dia. Dia mengatakan, apa yang diputuskan di KPU Kabupaten Sintang memang sudah final tapi itu barulah berupa draft usulan daerah pemilihan dan alokasi kursi. Dan, kalau final tentunya juga akan disosialisasikan secara terbuka kepada semua pihak yang berkepentingan, terutama Partai Politik. (stm)

Perlu Perhatian Sambungan dari halaman 17

tambang emas warga sekitar. Sesampai ke sungai Sepauk, masih harus menyeberang, menggunakan perahu kecil. Tidak ada tampak peralat elektronik dalam rumah ibu ini. “ Jangankan mau beli alat elektronik, untuk kebutuhan sehari – hari saja, Mak Ngah ( panggilan sehari-hari, Nur Asiah ), biasanya ngutang ke warung. Peralatan elektronik yang ada hanya Hp , untuk menghubungi keluarga yang tinggalnya jauh dari sini, itu pun kalau mau ngecas Hp-nya, numpang di rumah orang lain, Mak Ngah ndak ada listrik. Kalau malam, ngidup pelita minyak tanah, jak”, kata Nur Asiah. Ternyata, keluarga ini juga belum menerima bantuan kompor gas dan elpiji, program pemerintah. “Untuk memasak, Mak Ngah memakai kompor minyak tanah. Kalau minyaknya habis , terpaksa masak menggunakan kayu api. ” Sampai sekarang Mak Ngah belum terima Kompor gas, yang bantuan dari pemerintah, padahal warga lainnya sudah dapat. Tapi ndak apa lah, mungkin karena rumah Mak Ngah terlalu jauh dari kampung, makanya ndak di antar, “ ujarnya. Setiap hari, Nur Asiah menyadap karet, untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Tujuh tahun semenjak suaminya meninggal

2014 Bertambah Sambungan dari halaman 17

Dan sudah final usulan draft kami daerah pemilihan dan alokasi kursi dan kami laporkan kepada KPU Provinsi,” kata Ade. Menurut Ade, penambahan jumlah alokasi kursi tersebut tentunya diawali dengan data jumlah penduduk yang resmi dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sintang. “Kami sudah surati dan mendapatkan jawaban resmi yang menerangkan data agregat kependudukan sekarang totalnya 412.425 jiwa dengan rincian lakilaki 213.852 dan perempuan 198.573,” kata dia. Ia menambahkan, jika


PRO-KALBAR 24

Senin 29 Oktober 2012

Pontianak Post

Simpan Pinjam Perempuan PNPM Mandiri Perdesaan

Angkat Martabat, Tingkatkan Ekonomi Perempuan SALAH satu keg- b u p a t e n iatan dalam Program Nasional di provinsi ini. KelompokP e m b e r d a y a a n Masyarakat (PNPM) kelompok itu melayani anggota lebih dari 55 Mandiri Perdesaan adalah ribu orang. Saat ini SPP di Kalbar memiliki simpan pinjam perempuan total aset mencapai Rp 172 miliar lebih. (SPP). Kegiatan ini Fakhrul menjelaskan setiap keldikhususkan bagi ompok dapat mengelola keuangan kaum hawa untuk maksimal 25 persen dari dana meningkatkan bantuan langsung masyarakat derajat sosial (BLM). Satu kelompok memiliki dan ekonomi anggota bervariasi, antara lima mereka. Prinsip sampai sepuluh orang. Ada syaratSPP sama nya satu kelompok bisa mendadengan PNPM Mandiri pat bantuan keuangan dari Perdesaan secara umum, PNPM Mandiri Perdesaan, yakni dari, oleh dan untuk minimal mereka sudah masyarakat, perbedaansatu tahun berkumpul, nya hanya pada gender. diprioritaskan memiliki Mengapa untuk kegiatan simpan pinjam. p e re mpu a n ? Pl h “Sedangkan bunga dari Koordinator PNPM pinjaman harus nilai Mandiri Perdesaan terendah dari bank Provinsi Kalimantan pasar,” paparnya. Barat Fakhrul Rizal menAda tahapan pergujelaskan, keberadaan liran dana SPP di PNPM Fakhrul Rizal kegiatan SPP bukan unMandiri Perdesaan. tuk membedakan lakiDesa mengumumkan laki dan perempuan. Latar belakangnya kepada masyarakat mengenai perguliran bukan bias gender. Sudah menjadi pengeta- lewat rapat desa atau musyawarah desa. huan bersama kalau perempuan di tengah Kelompok-kelompok perempuan dirankmasyarakat masih menjadi masyarakat ing di tingkat dusun melalui musyawarah kelas dua. Sebagian dari mereka bahkan dusun. Hasil perankingan di dusun termarjinalkan. “Bukan untuk membeda- disampaikan ke tingkat desa. Di tingkat bedakan gender. Jika saat ini saja masih desa kemudian diranking kembali semua banyak perempuan yang termarjinalkan, kelompok yang masuk dari semua dusun kalau memang dibiarkan mereka akan melalui musyawarah desa. Kepala Desa semakin terpuruk. Itulah salah satu faktor merekomendasikan kelompok yang sudah adanya kegiatan SPP,” jelasnya. diranking. Kelompok yang telah direkoDi Kalbar, jumlah kelompok SPP dan mendasikan tadi menyusun proposalnya aset yang dikelola dari tahun ketahun terus sendiri. bertambah. Hingga Juni 2012 sudah ada Setelah selesai tahapan di desa, dilan9.006 kelompok SPP yang tersebar di 12 ka- jutkan di tingkat kecamatan. Yakni, UPK

TEMET : SPP Di Desa Piasak Kecamatan Selimbau Kabupaten Kapuas Hulu membuat kerupuk basah atau temet.

mendata kelompok yang mengajukan, kemudian menyampaikan pada tim verifikasi untuk mengadakan verifikasi kepada kelompok-kelompok tersebut dan mendampingi prosesnya.UPK menghitung biaya dan proposal yang di ajukan dengan memanfaatkan maksimal 25 persen dari BLM, selanjutnya menyusun rekomendasi. UPK meminta kepada BKAD untuk menyelenggarakan MAD yang pesertanya adalah enam orang perwakilan desa, terdiri atas satu orang kepala desa, satu orang ketua TPK, satu orang wakil masyarakat (BPD) dan tiga orang wakil perempuan. “Dalam MAD ini dilaksanakan perankingan kelompok

yang mengajukan melalui teknik diskusi seperti pada MAD prioritas. Pada MAD ini juga disepakati kembali jasa pengembalian pinjaman,” jelas Fakhrul. Setelah berjalan, SPP akan diwajibkan mengembalikan pokok dan jasa. Ada juga aset serta penumpukan modal yang akan digulirkan ke kelompok lain. “Begitu terus sehingga jumlah kelompok SPP semakin bertambah,” kata Fakhrul. Fakhrul mengatakan, proses tersebut memang panjang dan kelihatan rumit, namun dibalik kerumitan tersebut terdapat hikmah mengenai pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat. “Secara umum PNPM

MP merupakan pemberdayaan masyarakat sehingga output yang dihasilkan diharapkan tidak hanya berbentuk dana yang besar tapi juga terberdayakannya masyarakat miskin di perdesaan,” ucapnya. Di Kalbar beragam jenis kelompok SPP, ada yang kelompok membuat kue, kerajinan, tenun, dagang sayur, pembuatan gorden dan berbagai penganan. Tidak sekedar diberi pinjaman lantas ditinggalkan, PNPM Mandiri Perdesaan juga menyelenggarakan pelatihan pengelolaan administrasi, pengembangan usaha dan kegiatan lain untuk meningkatkan kapasitas kaum perempuan yang tergabung dalam

Semua Kabupaten Harus Rasakan Manfaat PNPM Integrasi

Yoseph Alexander KEGIATAN integrasi pada Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan baru berjalan di tiga kabupaten, Kubu Raya, Sanggau dan Kapuas Hulu. Pada ketiga kabupaten itu menunjukan hasil yang baik. Perencanaan dan pendanaan pembangunan di satu desa sudah mulai terintegrasi. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, Anak, Masyarakat, dan KB (BPAMKB) Kalimantan Barat, Yoseph Alexander berharap pada tahun depan tidak hanya tiga kabupaten itu yang mendapat kegiatan integrasi. Daerah lain juga, kata dia, harus merasakan manfaat kegiatan tersebut. “Kabupaten lain harus ikut kegiatan integrasi ke depannya,” ujarnya. BPAMKB kata Yoseph Alexander selalu menyuarakan dan mengupayakan pemberdayaan masyarakat tidak hanya dibidang ekonomi, tetapi politik dan ekonomi juga. Dia mencontohkan, jika ada sumber pendanaan di luar alokasi dana desa atau PNPM harus menjadi satu kesatuan. Dana yang bersumber dari luar tersebut misalnya tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR). Selain itu biasanya di desa banyak

credit union (CU) yang sudah maju dan memberi bantuan kepada masyarakat sekitar. “Sumber dana untuk pembangunan seperti itu kami dorong agar menjadi satu kesatuan. Pembangunan yang dilakukan mesti berdasarkan hasil musyarawarah pembangunan desa atau RPJMDes,” paparnya. Meski mengaku banyak kemajuan dalam kegiatan integrasi di tiga kabupaten, tetap masih saja ada kekurangan yang akan terus didorong lagi agar hasilnya maksimal. Salah satu hal tersebut adalah pemaduan antara suara masyarakat dengan dana aspirasi dewan perwakilan rakyat daerah di masing-masing kabupaten.

“Harus lebih banyak hearing antara masyarakat dan dewan (DPRD). Walau selama ini berjalan cukup baik tapi kami terus upayakan memadukan keduanya itu. Kalau ada musrenbang kecamatan memang dewan sesuai dapilnya datang, meskipun belum terlalu optimal. Kita maunya setiap musrenbang semua dewan di dapilnya datang,” ungkap Yoseph Alexander. Dia yakin jika semua sumber dana pembangunan sudah satu sudut pandang hasilnya akan lebih baik. Tidak akan lagi ada cerita pembangunan yang tidak sesuai kebutuhan atau tumpang tindih. “Kami ingin kedepan lebih baik agar aspirasi dewan dan sumber dana lainnya dapat sesuai dengan keinginan masyarakat,” ucapnya.(hen)

TANGGUI : Kelompok Tanggui mandiri dan Tanggui Haraapan Dusun Timur 1, Desa Sungai Jaga A. Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang

Berkespresi Lewat Media Pelangi Desa

RUMBIA : Kelompok Pengajian “Nurhikmah” Dusun Semayang, Desa Sepadu Kecamatan Semparuk, Sambas mengembangkan usaha pembuatan atap rumbia.

TAHU : Kelompok SPP Mahkota Dewi, Balai Sepuak, Belitang Hulu Sekadau membuat tahu

LESUNG BATU : SPP Mekar Jaya DusunParitNangkaDesaNusapatiKecamatan Sungai Pinyuh membuat lesung batu.

c

M

y

K

BERAGAM kegiatan masya­ rakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan. Mulai dari bidang fisik, ekonomi, politik sampai sosial. Dari banyak itu ada yang lain, seperti di Kabupaten Kayong Utara dengan Pelangi Desa-nya. Pe la ng i D e sa a da la h sebuah media yang dikelola oleh masyarakat. Masyarakat yang mencari bahan, menulis, mengedit, menata halaman, memproduksi dan mendistribusikannya. Tahun ini Pelangi Desa sudah terbit enam edisi. Awalnya kader PNPM MPd itu mendapat pelatihan media pada 3 hingga 5 Januari lalu. Dari 28 peserta, sebanyak 19 orang dinyatakan lulus. Mereka inilah yang kemudian secara bergantian mengisi Pelangi Desa. Melalui Pelangi Desa, kader PNPM MPd di Kayong Utara dan masyarakat memiliki media menyuarakan aspirasi dan menyosialisasikan hasil kegiatan. Banyak tajuk yang dimuat Media Pelangi, ada tentang hasil pembangunan,

PELANGI DESA: PNPM MPd Kayong Utara memasilitasi masyarakat untuk mengekspresikan dirinya lewat tulisan.

ada juga kritik. Hasil pembangunan misalnya, pada edisi III Pelangi Desa memuat ‘Jalan Rabat Beton Selesai Dibangun.’ Pada edisi yang sama juga ada kritikan, melalui tulisan yang berjudul ‘Ledeng Benawai Agung Mampet.’ Judul-judul tulisan yang dimuat dalam Pelangi Desa pun menarik minat orang membacanya. Terkesan lucu sehingga mengundang penasaran. Pada edisi I, Januari 2012

misalnya, ada salah satu tulisan yang berjudul ‘Dulu Jalan Tikus Sekarang Jalan Gajah.’ Tulisan itu mengulas tentang jalan di Desa Padu Banjar yang dulunya kecil menjadi besar setelah masuknya PNPM MPd. Tulisan lainnya, ‘Jalan Ular Membahayakan.’ Tulisan yang terbit pada edisi III itu mengeluhkan jalan di Desa Lestari yang berlumpur sehingga bekas ban sepeda motor berkelok-kelok seperti ular.(hen)


Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

Soccer

0 v 5

Rayo Vallecano

25

Barcelona

Rekor ‘Rekor’ Rekor MADRID - Rekor kembali besar karirnya Sevilla. Si Kutu - jumengiringi setiap kali Bercelona lukan Messi - kini hanya berselisih berlaga di Primera Division. Sep- empat gol dengan mantan striker erti saat Barca -sebutan Barcelona Real Madrid dekade 1970 dan - menang lima gol tanpa balas atas 1980-an, Carlos Santillana. SeRayo Vallecano di Campo de dangkan top scorer sepanjang Vallecas kemarin. Siapa lagi masa Primera dikuasai legpengukirnya apabila jika enda Athletic Bilbao, Telmo bukan Lionel Messi. Zarra, dengan 251 gol. Dua golnya ke gawang Selain rekor liga, Messi Vallecano membawa Messi kini juga semakin mendekamengemas gol ke-300 dan ti rekor pemain tersubur LFP ke-301 bersama Barca. selama setahun milik JORNADA # 9 Dari jumlah itu, 182 gol di legenda Brasil Pele. Denantaranya dicetak Messi gan tambahan dua gol, di Primera Division. Capaian Messi kini telah menjaringkan 73 tersebut membuat Messi kini gol bersama Barca dan Argentina menembus sepuluh besar pemain sepanjang 2012 atau hanya selisih tersubur Primera. dua gol dengan milik Pele yang Messi menyamai capaian Juan dicatat bersama Santos dan Brasil Arza yang menghabiskan sebagian pada 1959. Rekor dunia saat ini

dipegang Gerd Muller dengan 85 gol bersama Bayern Munchen dan Jerman pada 1972. “Memecahkan rekor Pele adalah hal terakhir yang saya khawatirkan. Yang penting adalah kami memenangkan pertandingan,” kata Messi seperti dilansir Marca. Tidak hanya Messi. Entrenador Barca Tito Vilanova juga mengukir milestone. Kemenangan atas Rayo membuat Barca kini mengoleksi 25 poin dari poin maksimal 27. Itu berarti Vilanova telah menyamai rekor Barca di era kepelatihan Louis van Gaal pada musim 1997/1998. Alhasil, apabila Vilanova dan anak asuhnya tidak sampai kalah saat menjamu Celta Vigo (3/11),

Top Scorer Primera Division Pemain Telmo Zarra Hugo Sanchez Raul Gonzalez Alfredo di Stefano Cesar Rodriguez Quini Pahino Edmundo Suarez Carlos Santillana Lionel Messi Juan Arza

Hasil Spanyol Kemarin

Periode 1940-1955 1981-1994 1994-2010 1953-1966 1939-1955 1970-1987 1943-1956 1939-1950 1970-1988 2004- 1943-1959

yang menjabat chief executive City sejak Agustus lalu. Seperti di Barca, jabatan direktur sepak bola di City memberi kewenangan Begiristain dalam proses rekrutmen pemain. “Saya sangat tersanjung mendapat tawaran mengisi jabatan yang menarik ini,” kata Begiristain seperti dilansir di situs resmi klub. “Progres dan capaian Manchester City di lapangan sangat ditentukan oleh kinerja saya. Jadi, sebuah kebanggaan saya diminta untuk memberikan kontribusi demi sukses masa depan klub ini,” sambungnya. Tugas itu semula diperankan oleh administrator sepak bola Brian Marwood.

itu akan menjadi rekor start terbaik Barca di Primera. “Jika menilik satu laga ke laga lain, meraih poin 25 dari 27 poin bu-

Tapi, gara-gara tidak klik dengan pelatih City Roberto Mancini dalam rekrutmen pemain awal musim ini, otoritas Marwood lantas dicabut. Saat ini, Marwood dialihkan sebagai direktur pelaksana akademi City. “Saya tidak sabar bekerja sama dengan Brian Marwood, Roberto Mancini, maupun Ferran Soriano,” tutur Begiristain. Ketika di Barca, Begiristain tidak hanya sukses mendatangkan para pemain top. Di antaranya Ronaldinho, Samuel Eto”o, sampai Dani Alves. Tapi, Begiristain juga sukses mempromosikan produk akademi Barca (La Masia) seperti Lionel Messi, Sergio Busquets, sampai Pedro Rodriguez. (dns)

C

Rasio Gol 0,91 0,67 0,41 0,69 0,64 0,49 0,76 0,84 0,40 0,82 0,52

Espanyol v Malaga

0-0

Real Betis v Valencia (Sevilla 9)

1-0

Celta Vigo v Deportivo (Bermejo 8/Lamas 29) Kartu merah: Cabral 51 (Celta)

1-1

Rayo Vallecano v Barcelona 0-5 (Villa 21, Messi 48, 89, Xavi 78, Fabregas 80) Klasemen Sementara

kan prestasi yang mudah. Jadi, kami tidak berpikir mulukmuluk dulu,” ucap Vilanova di situs resmi klub. (dns)

Dari Barca ke City MANCHESTER City tidak hanya fokus memperkuat barisan pemainnya. The Citizens - sebutan City - juga memperkuat barisan manajemen. Salah satunya dengan menunjuk Txiki Begiristain sebagai direktur sepak bola The Citizens kemarin. Begiristain sebelumnya lebih dikenal sebagai direktur teknik Barcelona. Eks anggota “The Dream Team” Barca awal dekade 1990-an itu menjabat cukup lama di klub asal Catalan tersebut (dari 2003 sampai 2009). Pengalaman mumpuni bersama Barca itu pun menjadi pertimbangan utama City merekrut pria 48 tahun tersebut. Begiristain pun menyusul Ferran Soriano, mantan wakil presiden Barca

Gol (Laga) 251 (277) 234 (340 228 (550) 227 (329) 224 (353) 219 (448) 210 (278) 195 (231) 186 (461) 182 (223) 182 (349)

M

Y

K

1. Barcelona

9 8 1 0

2. Atletico Madrid 8 7 1 0

19-8

22

3. Malaga

13-5

18

9 5 3 1

4. Betis

9 5 1 3

13-13 16

5. Real Madrid

8 4 2 2

16-7

14

6. Sevilla

8 4 2 2

11-9

14

7. Levante

8 4 1 3

9-13

13 11

8. Mallorca

8 3 2 3

10-9

9. Valencia

9 3 2 4

11-12 11

10. Valladolid

8 3 1 4

12-9

11. Celta Vigo

9 3 1 5

10-11 10

12. Getafe

8 3 1 4

13. Rayo Vallecano 9 3 1 5 14. Zaragoza

8-11

10 10

11-22 10

8 3 0 5

7-10

9

15. Real Sociedad 8 3 0 5

8-12

9

7-12

8

16. Granada

8 2 2 4

17. Athletic Bilbao 8 2 2 4

Txiki Begiristain

29-11 25

11-17 8

18. Deportivo

9 1 4 4

14-20 7

19. Espanyol

9 1

11-15 6

20. Osasuna

8 1 2 5

3 5

7-11

5


ALL SPORT

26

1 v 0

AC Milan

Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

Genoa

Ultah Terindah The Pharaoh MILAN - Hanya ada dua gan maupun gol tersebut,” ujar pemain AC Milan yang menc- Shaarawy. etak gol di Serie A bertepatan Kemenangan kemarin bedi hari ultah mereka. Yang rarti mengakhiri tiga kekalahan pertama adalah Jose Mari pada beruntun Milan, masing-mas10 Desember 2000. Striker ing 0-1 dari Inter Milan (7/10) Spanyol itu merayakan ultah dan 2-3 Lazio (20/10) di Serie ke-22 dengan membantu A. Juga 0-1 dari Malaga di penMilan menang 4-1 atas Lecce. tas Liga Champions (24/10). Nah, satu lagi adalah Stephan “Apakah ini Milan saya - Saya El Shaarawy. senang orang mengatakanBertepatan dengan ul- nya,” ujar Shaarawy lagi. tah ke-20 Sabtu malam Shaarawy menilai hasil waktu setempat (27/10), positif kemarin menunShaarawy menjadi pahljukkan apabila Masawan kemenangan 1-0 similiano Allgeri masih Rossoneri “ sebutan Mi- GIORNATA # 9 orang yang tepat untuk lan atas Genoa di San menangani Milan. SepSiro. Gol striker yang dijuluki erti pemain Milan lainnya, Il Faraone atau The Pharaoh Sharaawy juga membela skema oleh tifosi Milan itu tercipta baru 3-4-3 yang diusung Alpada menit ke-77. legri. Skema itu sempat dikritik Itu adalah gol keenam dari sebagai penyebab kekalahan enam laga terakhir Shaarawy Milan dari Malaga. di Serie A. Secara keseluruhan, “Klub selalu percaya terhstriker yang bergabung dengan adap Allegri. Sekarang, kami Milan sejak musim lalu itu telag harus terus seperti ini dan mengemas 7 gol di berbagai berpikir tentang pertandajang musim ini. “Ini ultah ingan berikutnya. Saya juga terindah dalam hidup saya,” lebih memilih sistem 3-4-3,” kata Sharaawy yang telah men- jelasnya. seperti dilansir Sky Italia. Di kesempatan terpisah, Seiring menghormati Genoa kemenangan atas Genoa sebagai klub profesional per- menjadi kesempatan Allegri tamanya, Shaarawy memi- membalas kritik terhadap lih tidak menggelar selebrasi. pihak-pihak yang meragukan “Saya sangat bersemangat dan keampuhan taktiknya. “Kami bahagia, baik untuk kemenan- meraih sebuah kemenangan

REUTERS/Alessandro Garofalo

SUKSES: Stephan El Shaarawy (92) sukses menceploskan bola ke gawang Genoa .

yang sepantasnya. Saya pikir, kritik terhadap kami selama ini terlalu sadis, khususnya menilik penampilan yang telah ditunjukkan para pemain di lapangan,” kata Allegri seperti dilansir Football Italia.

“Saya belum bisa membuat kesimpulan apakah skema baru ini lebih baik ketimbang empat pemain belakang. Yang pasti, skema ini membuat kami lebih ofensif. Saya harap kami semakin improve dalam laga

C

M

Y

K

berikutnya di Palermo (31/10, Red),” tambahnya. Di sisi lain, melewati hadangan Genoa diklaim mediamedia Italia membuat Allegri sukses menyelamatkan kursinya. Kabarnya, jika kembali

kalah kemarin, allenatore 45 tahun itu diklaim bakal dilengserkan. Tapi, Allegri merespons klaim itu dengan rileks. “Saya tidak mencemaskan hal itu karena saya selalu percaya dengan kemampuan

pemain saya. Ketika di Cagliari, saya juga pernah mengalami situasi seperti ini,” jelas pelatih yang telah mempersembahkan scudetto Serie A dan Piala Super Italia bagi Milan di tahun lalu itu. (dns)


NICHOLAS SAPUTRA “Nasib terbaik adalah tidak pernah dilahirkan yang kedua, dilahirkan tapi mati muda, dan yang tersial adalah berumur tua”

Pontianak Post ʁ Senin 29 Oktober 2012

BLA BLA BLA

Yang Unik Yang Dicari APA sih yang terlintas di pikiranmu saat membaca kata kerja sampingan? Jualan pulsa, ah basi.... Jualan online shop, aaah udah menjamur. Part time di restoran cepat saji, hmm udah nggak booming. Nah, kayaknya kamu perlu kerja sampingan lain yang nggak biasa. Mau tahu, nih beberapa contoh kerja sampingan yang oke buat kamu coba. PERSONAL SHOPPER Di luar negeri, khususnya Amerika Serikat, sudah banyak pekerjaan ini. Cocok nih dikerjakan oleh pelajar kayak kita. Soalnya, waktunya nggak mengikat. Contohnya, waktu ada orang yang pengin baju pesta, tapi nggak ada waktu buat beli, di situlah tugasmu untuk memilihkan baju dan membelinya dengan bujet yang sesuai dengan customer. Yang dibutuhkan hanya kemampuan sebagai stylist fashion. Seru kan kerja sambil shopping gitu.

Nyamping

SHARE

DI SELA SEKOLAH

SAMPINGAN pacar bernama selingkuhan. Sampingan teman bernama musuh. Sampingan hatiku ada hatimu. #Eh. Duh duh, jadi nggak fokus. Gini nih, sebenarnya X mau ngebahas soal kerja

TRIP PLANNER Kerjanya adalah membantu seseorang untuk me-manage rute vacation-nya. Tentu dengan bujet yang minim. Nah, kamu wajib tahu tempat-tempat liburan seru di Indonesia. Bisa aja malah bule-bule yang jadi customer-mu. Selain jadi planner, kamu juga bisa jadi guide dan sekalian jalan-jalan. Kamu bisa berwisata keliling Indonesia tanpa membayar dan malah dibayar. Hmm, benar-benar surga dunia. Psst, bahasa Inggris jelas diandalkan dalam pekerjaan itu. So, lancarin dulu bahasa Inggris-mu!

sampingan. Buka sampingan-sampingan yang di atas itu loh ya. Kenapa perlu dibahas? Soalnya, banyak muda-mudi sekarang yang kritis sama kantong alias pengin menambah uang jajan. Caranya ya bekerja di samping sekolah. Dengan kerja sampingan, mereka jadi bisa beli barang-barang yang diinginkan pakai duit sendiri. Pengalaman pun jadi ”kaya”. Oke banget kan ya? Naniek Tri Utami salah satunya. Ia merasakan dampak positif dalam bekerja sampingan. Meskipun doi harus membagi waktu antara kuliah yang padat dengan bekerja sampingan yang mungkin terlihat sedikit ribet, enggak membuatnya terlalu pusing menanggapi apa kata orang. ”S ebagai gur u privat, aku harus n y i a p i n w a kt u ekstra membagi tugasku antara belajar dengan kerja sampingan ini. Dan syukurnya selama ini lancar-lancar saja tuh,” kata cewek yang ngendon di Perumnas ini. Sependapat dengan Naniek, Nur Fathonah yang juga menjadi pengajar salah satu bimbel di Kota Pontianak ini justru merasa sangat bangga. Di usia remajanya, ia sudah bisa mendapatkan penghasilan sendiri. Hal ini juga

FASHION BLOGGER Nggak perlu dijelasin lagi, kamu pasti tahu yang dimaksud dengan fashion blogger di sini. Jangan salah, hobi ini ternyata jadi fashion blogger bisa mendatangkan uang juga lho. Kalau jumlah follower-mu banyak dan orang yang mengunjungi blogmu sampai ribuan, bisa jadi pihak iklan akan mengontakmu untuk menaruh iklannya di blogmu. Atau bisa jadi kamu di-endorse sama mereka dengan sendirinya. Yang penting harus rutin dan selalu update mengisi blogmu yaa. KONTRIBUTOR MAJALAH Suka menulis? Ayo, jadikan hobimu itu sebagai mesin penghasil uang. Hehehe. Kan daripada hobimu cuma sekadar hobi, mending dimanfaatin sekalian. Lagian, banyak kan sekarang majalah yang bermunculan dan berkembang. Biasanya, mereka membutuhkan kontributor untuk mengisi rubrik-rubriknya. Media online juga banyak loh. Itung aja, kalau dalam sebulan ada lima naskahmu yang dimuat di lima majalah yang berbeda, waah, berapa tuh pendapatanmu. Ayo, tuangkan terus hobi menulismu. (*/det)

27

- Gie -

ILUSTRASI : FIQRIE YUDHISTIRA

C

M

Y

K

membuktikan bahwa dirinya nggak hanya menjadi seorang mahasiswa saja melainkan juga dapat menjadi seorang pengajar. ”Senang juga dapat berbagi ilmu dengan para siswa, gak rugi juga memiliki kerja sampingan,” tutur mahasiswa Untan ini. Memiliki usaha Pertamini di rumah menjadi salah satu kegiatan bagi Dwi Mukti. ”Aku harus luangin waktu ekstra untuk ngantri bensin di Pertamina, dan kembali ke rumah untuk nyusun di pertamini rumahku,” bebernya. Memang sih akibat dari kerja sampingannya ini, ia terkadang telat masuk ke kelas, karena keasyikan ngurus usaha kecil-kecilannya ini. ”Tapi aku senang karena aku jadi menghargai rupiah demi rupiah yang aku peroleh dari hasil kerja keras. Mencari uang itu ternyata tidaklah mudah,” timpalnya. Beda lagi aktivitas yang dilakoni ama Andrie Yulianto. Niat utamanya sih ingin mengabdi pada ekskul tercinta semasa SMP-nya, dan jadilah ia sebagai pelatih Paskibra di sekolahnya itu. ”Kebetulan waktu ngelatihnya gak bentrok dengan kuliah karena khan hari Minggu. Kepuasannya bukan semata terletak di materi ya, tapi lebih pada rasa senang bila adikadik bisa paham baris berbaris seperti yang aku ajarkan,” tandasnya. (ghe)

BY : GHEA

Weni Adetia Dewi SMKN 3 Pontianak

“A

ku punya dua kerja sampingan. Yang pertama buka online shop, dan yang kedua magang di Askes karena aku kan sekolah di SMK, tapi berlanjut menjadi pegawai kontrak. Alasan kenapa aku mau aja dikontrak sama Askes, karena aku memang suka pekerjaan aku disitu, selain buat enjoy jadi bisa belajar kerja juga dari sekarang. Terus kenapa aku milih buka online shop, pertama karena ditawarin sama temen satu tim tariku, bantuin dia jualan barang-barangnya dan ujung-ujungnya jadi suka. Alasan kenapa aku mau kerja sampingan kayak gini karena memang aku pengin nyari uang dengan usaha sendiri, cari pengalaman juga dan bisa biayain diri aku sendiri bahkan bisa ngasi penghasilan aku ke orang tua. Puji Tuhan usaha aku saat ini berjalan lancar. Bahkan sekarang aku lagi usaha untuk buka toko, dibantu sama kakak dan papaku. Memang ada enak nggak enaknya sih kerja kayak gini, tapi aku ngerasa nggak keganggu kok antara urusan pekerjaan dan sekolah.”

Apakah kamu pernah kerja sampingan? Pernah : 30,7% Nggak : 69,3%

Alasanmu kerja sampingan ? (3 tertinggi) Cari penghasilan sendiri : 52,1% Nambah pengalaman : 39,1% Membantu ortu : 8,6% Jumlah Responden : 75


28

Pontianak Post

l

Senin 29 Oktober 2012

+

+

+

+

cmyk

C

m

y

k


29

Pontianak Post z Senin 29 Oktober 2012

+

+

+

+

C cmyk

M

Y

K


30 Penantian Delapan Bulan Pato

Alexandre Pato

BUKAN hanya Stephan El Shaarawy yang menuai sorotan dalam kemenangan AC Milan atas Genoa kemarin. Alexandre Pato juga memberi asa bagi kubu Rossoneri. Dengan turun sebagai starter, striker internasional Brasil itu mengakhiri penantian delapan bulan. Sejak Februari lalu, Pato silih berganti dibekap cedera otot kaki. Turun selama 72 menit kemarin, penampilan Pato memang masih jauh di bawah standar terbaiknya. Tidak sekalipun si Bebek “ julukan Pato “ mampu melepaskan tembakan. Tapi, memang bukan statistik yang dibutuhkan Pato, melainkan mengetahui dirinya tidak lagi merasakan nyeri atau kram di kakinya. “Saya seperti hidup lagi Saya kembali bermain (sejak menit awal, Red), saya berlari, saya melakukan sprint, dan saya tidak merasakan sakit. Saya sangat senang,” kata Pato antusias seperti dilansir Canale Milan. “Sayang sekali saya tidak mencetak gol. Tapi, saya mencoba membantu rekan setim. Saya harap saya bisa segera mencetak gol,” imbuh striker 23 tahun tersebut. Pato juga menyebut kolaborasinya dengan Shaarawy memiliki potensi untuk meledak. “Stephan terus berkembang dan dia berada dalam trek yang benar. Semoga kami berdua bisa memberikan yang terbaik untuk Milan,” jelas pemilik nomor punggung 9 itu. Di kesempatan terpisah, Shaarawy balik memuji Pato. “Kita tahu kualitas yang dimiliki Pato. Bagi saya, dia seorang juara yang hebat dan akan segera menunjukkannya,” ujarnya. (dns)

TOTAL SPORT

Pontianak Post

Senin 29 Oktober 2012

Ekspektasi Tinggi setelah 524 Hari LONDON - Penantian panjang Jack Wilshere akhirnya berakhir. Gelandang Arsenal itu memainkan laga pertamanya dalam 17 bulan atau setelah 524 hari dengan turun saat menghadapi Queens Park Rangers (QPR) di Emirates Sabtu malam (27/10). Sejak laga kontra Fulham pada 22 Mei 2011, Wilshere dipaksa istirahat panjang karena serangkaian cedera engkel dan lutut. Lawan QPR, Wilshere turun selama 67 menit sebelum digantikan Theo Walcott. Penampilan pemain 20 tahun itu pun tidak terlalu mengecewakan. Statistik mencatat, Wilshere sukses melakukan 58 sentuhan bola dan 47 passing, dengan 44 di antaranya tepat sasaran. Dia juga memiliki peluang ketika sepakannya pada menit ke-19 membuat kiper QPR Julio Cesar berjibaku menyelamatkan gawangnya. Performa brilian Cesar dalam laga bertajuk derby London itu akhirnya terpatahkan pada menit ke-84 oleh gol semata wayang Mikel Arteta. Kembalinya Wilshere membuat girang Arsene Wenger. Pelatih Arsenal itu memang sudah tidak sabar ingin memainkan produk akademi The Gunners “ sebutan Arsenal

Jack Wilshere (kiri)

“ tersebut. Untuk diketahui, Wilshere sudah merumput lagi awal bulan ini (1/10) bersama

C

M

Y

K

tim cadangan. “Saya sebenarnya tidak merencakan dia akan bermain

starter (melawan QPR, Red). Itu karena tidak mudah bagi pemain yang sudah lama tidak

bermain dalam beradaptasi. Juga karena ekspektasi tinggi yang mengiringinya,” kata Wenger kepada Daily Mail. Wilshere memang salah satu pemain yang digadang menjadi bintang masa depan Arsenal sekaligus timnas Inggris. Apalagi sejak Arsenal melepas Cesc Fabregas musim lalu dan disusul Alex Song musim ini. Tidak heran, sekalipun masih absen di awal musim ini, Wilshere diplot nomor punggung 10. Nomor yang musim lalu dikenakan Robin van Persie. “Jack memang masih belum menemukan ritme pertandingan. Tapi, secara keseluruhan, dia menunjukkan kelasnya. Teknik dan semangatnya masih terlihat,” beber Wenger. Meski fisiknya sudah pulih, Wenger tidak buru-buru menurunkan Wilshere secara penuh (2x45 menit). Karena itu, Wenger akan mengistirahatkan Wilshere saat melawat ke Reading di ajang Piala Liga midweek nanti (30/10). Wenger juga belum memastikan status Wilshere saat Arsenal menghadapi Manchester United pekan depan (3/11). “Saya tentu ingin kembali turun reguler. Tapi, saya harus bersabar. Sejujurnya, saya juga merasakan kram setelah menit ke-60 sehingga lebih baik apabila saya ditarik keluar,” kata Wilshere di kesempatan terpisah kepada Sky Sports. (dns/ bas)


Pontianak Post

l

Senin 29 Oktober 2012

Metro Sport

31

Veteran Taklukan Immanuel

Pendaftaran Livomar Dibuka Hari Ini Hadiah Total 75 Juta Rupiah

+

PONTIANAK—Kendati masih akan dilaksanakan satu bulan lagi, namun ajang Open Tournament Bolavoli Umum dan Pelajar (LIVOMAR) mendapat antusias yang luar biasa dari masyarakat bolavoli Kalimantan Barat. Oleh karena itu, panitia pelaksana dari Aliansi Journalist Sport sudah mulai membuka pendaftaran yang dilaksanakan mulai hari ini Senin (29/10). Pendaftaran bisa dilakukan di Sekretariat GOR Pangsuma Pontianak. “Untuk informasi lengkap bisa menghubungi kami di nomor 085650807088 atau di nomor 085750221997,” ungkap Frendi Rahman dari AJS Kalbar. Menurut dia, turnamen ini akan dilaksanakan tepatnya pada 10-23 Desember di GOR Pangsuma Pontianak. Beberapa sekolah bahkan jauh-jauh hari sudah menyatakan siap tampil dalam even bergengsi berhadiah total 75 juta rupiah tersebut. Beberapa sekolah yang siap berjibaku di turnamen tersebut berasal dari kota Pontianak, Rasau Jaya, Sungai Raya, Singkawang dan Kabupaten Pontianak. “Sudah sekitar delapan sekolah dari kota Pontianak yang menyatakan siap tampil di even ini. Sisanya berasal dari beberapa daerah,” ungkap Frendi. Diyakini dia, Livomar akan menjadi suatu turnamen yang akan mendapat perhatian dari seluruh insan bolavoli Kalimantan Barat. Selain menyuguhkan sport di dalam turnamen tersebut, panitia juga menyuguhkan sisi entertainment yang dikemas dalam nuansa Kreasi Nusantara, seperti layaknya even-even AJS terdahulu. “Kami selalu tampil berbeda dengan menyuguhkan sesuatu yang baru di olahraga. Tak heran slogan kami adalah Sportainment,” kata dia Kejuaraan ini akan mempertandingkan enam kategori pertandingan yakni umum putra putri, pelajar SLTA putra putri dan kategori pelajar SLTP putra putri. “Jika waktu mencukupi, kita juga akan menggulirkan kategori mahasiswa dan mahasiswi,” ungkapnya. (bdi)

Sepakbola Liga Pedagang

istimewa

SPETAKULER: Even bolavoli spektakuler bertajuk open tournament Livomar 2012 dengan total hadiah Rp75 juta akan dihelat pada 10-23 Desember mendatang di GOR Pangsuma Pontianak. Pendaftaran peserta mulai dibuka hari ini.

+

PONTIANAK—Kompetisi Liga Pedagang semakin seru dan menarik. Minggu (28/10) kemarin di Padang Bal Keboen Sajoek PSP dua tim unggulan yakni Veteran FC dan Phantom FC berhasil mengungguli lawan-lawannya. Veteran membungkam Immanuel FC dengan skor 3-0. Kemudian Phantom juga menang 3-1 atas Persetan FC. Sebelumnya pada laga yang berlangsung hari Jum’at kemarin, Viar unggul melalui drama adu penalti dari Mulia FC dengan skor 3-1, sementara Mitra United ditahan imbang oleh Veteran FC dengan skor 0-0, Kepada Pontianak Post, Ketua Panitia Pelaksana Achai

mengatakan, laga babak penyisihan grup akan kembali bergulir pada tanggal 4 Nopember mendatang di Padang Bal Keboen Sajoek PSP. Yakni antara Viar kontra Veteran FC pada pukul 06.30 WIB, kemudian antara Mitra United melawan Mulia pada pukul 08.30 WIB. Kemudian Agro melawan Phantom pada pukul 14.00 WIB dan Khuntien versus Master Forex pada pukul 15.30 WIB. Menurutnya pada kompetisi ini sebanyak 12 tim bersaing untuk menjadi yang terbaik. Di grup A berisi PS Viar, Mulia FC dan Merak B. Kemudian di grup B ditempati Mitra United, Veteran FC dan Immanuel FC. Di grup C, Khuntien FC, Persetan FC dan Phantom FC. Dan di grup D, Agro Bersama FC, Master Forex FC dan Merak A. (bdi)

+

+

cmyk

C

m

y

k


TOTAL SPORT

32 KONI

Sembelih Hewan Qurban

+

Sebagai ungkapan rasa syukur atas keberhasilan kontingen Kalbar yang telah sukses dalam ajang PON dan Peparnas di Riau beberapa waktu lalu, KONI Kalimantan Barat mengurbankan dua ekor sapi dan tiga ekor kambing. Kurban tersebut diperuntukan kepada orang-orang yang membutuhkan terutama untuk fakir miskin. Penyembelihan kurban tersebut dilaksanakan pada Hari Raya Idul Adha, Jum’at kemarin di kediaman Ketua Umum KONI Kalbar Sy Machmud Alkadrie. Hadir pada kesempatan tersebut, seluruh pengurus teras KONI Kalbar diantaranya, Ketua III KONI Kalbar Roliansyah SH, Sekum KONI Kalbar Firdaus Zarin dan Binpres KONI H Erwin Anwar. “Ini memang sudah niat kami sejak lama untuk melaksanakan kurban. Satu sapi dan tiga ekor kambing sumbangan dari KONI dan satu sapi sumbangan dari saya. Mudah-mudahan apa yang kami laksanakan ini memberikan manfaat untuk kita semua,” ungkap Sy Machmud didampingi Binpres KONI Kalbar H Erwin Anwar. Menurut Machmud, makna kurban bagi dirinya begitu luas. Bagi KONI Kalbar sendiri, kurban ini dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur atas semua keberhasilan yang telah diberikan oleh Allah SWT karena telah mengabulkan doa seluruh kontingen, baik itu atlet, pelatih, pengurus serta masyarakat Kalbar. Keberhasilan KONI Kalbar mencapai target yang dibebankan pemerintah dan masyarakat Kalbar, ungkap Machmud, tidak bisa diukur dengan apapun. Dia merasakan kebahagian yang luar biasa dan tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Apalagi, ungkap dia, keberhasilan tersebut juga diapresiasikan oleh Pemerintah Propinsi Kalbar dengan memberikan bonus kepada seluruh atlet yang telah berhasil mengharumkan nama daerah ini. “Mudah-mudahan bonus tersebut, memberikan motivasi yang berlipat kepada para atlet untuk terus berprestasi,” harap dia. (bdi)

Pontianak Post

l

Senin 29 Oktober 2012

Terjadi Jual Beli Pukulan

Dokumen

SERU: Daud Yordan ketika berhadapan dengan Cris John yang dimenangkan dengan angka oleh Cris John. Pada 9 November nanti, kedua juara dunia ini akan mempertahankan gelarnya.

9 November Daud Yordan Pertahankan Gelar Dunia PONTIANAK – Petinju juara dunia kelas bulu versi IBO Daud

Yordan asal Kayong Utara, Kalbar akan naik ring 9 November mendatang. Pada hari yang sama, juga bertanding Chris John dalam perebutan gelar juara dunia kelas bulu versi WBA. Keduanya bertanding di Marina Bay, Singapura yang diselenggarakan Dragon Fire dengan promotor Raja Sapta Oktohari. “Malam itu akan sangat spesial bagi insan tinju dunia khususnya Kalbar

+

karena putra terbaik provinsi ini (bidang tinju) akan mempertahankan gelar dunia pertamanya,” kata Raja Sapta Oktohari, di Pontianak. Daud akan bertarung melawan petinju Mongolia yang tinggal di Inggris, Choi Tseveenpurev sedangkan Chris John ditantang petinju asal Thailand, Chonlatarn Piriyapinyo. Okto yakin pertandingan 9 No-

vember nanti akan menarik karena kedua insan tinju terbaik Indonesia itu bertemu lawan yang tangguh. Lawan Chris John misalnya memliki rekor 44 kali tanding dan tidak pernah kalah. Sementara Daud dan Choi Tseveenpurev adalah petinju yang sama-sama suka jual beli pukulan. “Akan menjadi pertandingan menarik karena lawan keduanya merupakan petinju berkualitas,”

ucapnya. Saat ini, kata Okto, Daud dan Chris John tengah fokus latihan. Promotor mendatangkan lawan latih tanding baik dari nasional maupun internasional. Dengan begitu kemampuan Daud dan Chris John terukur. “Melihat latihan keduanya selama ini saya yakin baik DauddanChrisJohnmampumemberikan penampilan terbaik pada 9 November nanti,” ujar Okto yang juga Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia itu. Beberapa komentar Daud dan Chris John di banyak media, keduanya memiliki strategi masingmasing saat bertanding nanti. Chris John tidak akan ngotot menang KO, kemungkinan bermain 12 ronde. Sebaliknya, Daud Yordan yakin dapat mengalahkan Choi sebelum lonceng rode ke 12 berdentang. Menurut Okto, apa pun yang disampaikankeduanyamerupakan karakter masing-masing. Mereka juga punya strategi menghadapi lawannya. “Kalau Daud memungkinkan untuk meng-KO lawannya setiap ronde. Itu merupakan karakter petinju dan strategi serangan terhadap psikologi lawannya. Diharapkan strategi ini diharapkan tepat,” kata Okto. Menjelang 9 November ini, pihaknya kata Okto, terus mempersiapkan kedua petinju. Salah satu yang telah dilakukan membentuk tim yang mengkaji sistem pelatihan dua petinju itu. “Tim tersebut mengevaluasi dan memberi masukan terhadap materi latihan Daud dan Chris John,” paparnya. Kepada masyarakat Kalbar, Okto meminta dukungan dan doanya terhadap kedua petinju khususnya Daud Yordan. “Karena Daud asal Kalbardanasetyangdimilikidaerah ini,” tuturnya.(hen)

+

+

cmyk

C

m

y

k


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.