Pontianak Post

Page 1

Pontianak Post Senin 30 April 2012 M / 8 Jumadil Akhir 1433 H

Eceran Pontianak Rp.3.000

P er t a m a da n Ter ut a m a di Kal im an t an Barat

Mbah Surip Lokal untuk Garuda Oleh Dahlan Iskan Menteri BUMN

AKAN ada hiruk pikuk lagi di BUMN beberapa hari mendatang. Di samping soal interpelasi, akan ada heboh soal penjualan saham Garuda dan susunan direksi baru perusahaan penerbangan itu. Akan ada juga heboh-heboh soal gula dan tebu. Lalu, segera menyusul kehebohan soal direksi Tel-

kom. Tentu itu belum semuanya. Kehebohan-kehebohan lain bisa saja akan terus menyusul. Mengapa soal saham Garuda akan heboh? Ini boleh dikata merupakan ”heboh turunan”. Sejak penjualan perdana saham Garuda ke publik setahun yang lalu memang sudah heboh: Rp

750 per lembar saham dianggap terlalu mahal. Akibatnya, tiga perusahaan grup BUMN yang harus membeli 10 persen saham Garuda waktu itu langsung kelimpungan. Sebab, sesaat setelah IPO, harga saham Garuda nyungsep menjadi hanya Rp 570 per lembar. Bahkan, pernah tinggal

Rp 395 per lembar! Tiga perusahaan sekuritas milik BUMN itu (Danareksa, Bahana, Mandiri Sekuritas) tiba-tiba harus menanggung kerugian ratusan miliar rupiah. Lebih parah lagi, uang yang dipakai untuk membeli saham itu adalah uang pinjaman. Sudah rugi, harus

membayar bunga pula. Tentu tiga perusahaan BUMN itu tidak akan kuat lama-lama memegang ”saham panas” tersebut. Kalau terlalu lama digenggam, saham panas itu akan membakar tubuh mereka: kolaps. u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Dua Mantan Bupati Tantang Cornelis PONTIANAK – Calon gubernur incumbent Cornelis bakal mendapatkan lawan tangguh, yaitu pasangan Morkes Effendi-Burhanuddin A Rasyid yang telah resmi diusung Partai Golkar. Bahkan partai berlambang pohon Beringin ini juga berencana memperkuat barisannya dengan mengandeng partai koalisi. Sementara itu, hingga kini Partai Demokrat masih gamang menentukan calon mereka. Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Fadel Muhammad mengungkapkan langsung hal tersebut dalam jumpa pers Minggu (29/4) kemarin, di Sekretariat Golkar, Jalan A Yani, Pontianak. “DPP Partai Golkar menetapkan dan mengesahkan Morkes Efendi sebagai calon kepala daerah berpasangan dengan Burhanuddin A Rasyid sebagai wakil kepala daerah Kalbar,” tegas Fadel. Saat ditanya alasan memilih pasangan ini, Fadel mengatakan kedua calon ini memiliki rekam jejak yang bagus sebagai pemimpin. “Mereka dipilih karena kinerjanya dan track record yang bagus di Kalbar,” ungkap dia. Betapa tidak Morkes dan Burhanuddin adalah mantan bupati dua periode di kabupatennya masing-masing. Morkes selain adalah Ketua DPD Golkar Kalbar,

sebelumnya juga menjabat Bupati Ketapang. Sementara Burhanuddin keluar sebagai pemenang Pemilukada Kabupaten Sambas selama dua masa berturut-turut. Selain itu, Fadel juga menyebut pasangan ini memang sudah dikehendaki internal Partai Golkar dan masyarakat untuk maju dalam Pilgub yang digelar 20 September tahun ini. “Menentukan pasangan ini memerlukan waktu yang panjang. Dan dalam beberapa survey, memang mereka adalah figur yang diinginkan masayrakat,” tandas mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini. Disebutkan dia juga, Golkar telah menetapkan 3 rencana besar jika kelak pasangan ini memenangkan Pilgub. Pertama, pasangan ini siap membangun ekonomi kerakyatan. Kedua, akan mengembangkan sektor pertanian, perikanan dan peternakan. Dan terakhir, Morkes-Burhan akan berusaha mempercepat pembangunan infrastruksur terutama di daerah tertinggal. Fadel mengakui, mengalahkan Cornelis, u

Ke Halaman 7 Kolom 5

SHANDO SAFELA/PONTIANAK POST

DEKLARASI: Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung partai Golkar, Morkes Effendy dan Burhanuddin A Rasyid, diantara Fadel Muhammad (tengah) saat tampil didepan kader partai Golkar tadi malam.

KPK Bebaskan Angie Bersama Anak Tak Wajib Bayar Pajak

selebritas

JAKARTA-Keinginan Angelina Sondakh untuk terus bertemu anakanaknya selama berada di rutan KPK akan terealisasi. Komisi antikorupsi ini akan memberikan keleluasaan kepada keluarga tersangka kasus suap wisma atlet dan korupsi di Kemendikbud itu untuk menjenguk Angie kapanpun juga. “Kami akan memberikan kesempatan kepada Angie (sebutan Angelina Sondakh) untuk mengajukan namanama keluarga yang boleh menjenguk dia,” kata juru bicara KPK Johan Budi kemarin (29/4). Johan melanjutkan,

Arumi Bachsin

Profesional Cium Lawan Main ARUMI buktikan diri lebih profesional dalam berakting. Tak cuma main di sejumlah peran dan genre film, Arumi pun berani spontan mencium Fauzan Nasrul, lawan mainnya di film terbaru, Hattrick. “Jadi, waktu pengambilan gambar adegan terakhir, sutradara mau, emosi scene itu harus dapat. Aku sendiri, waktu akting satu detik sebelum take, masih bingung harus gimana. Akhirnya, saya cium pipi Fauzan. Kan, ceritanya, saya dan Fauzan di film itu jadian gimana gitu,” ungkapnya. Arumi yakinkan ciuman itu tak ada di script dan diarahkan sutradara. Murni improvisasinya sendiri. “Aku sering main film apalagi sinetron. Tapi adegan ini sulit, nggak tercatat di naskah, terus dikasih keleluasaan. Untungnya ciuman itu bikin sutradara suka,” tutur pacar Emil Dardak ini.

Johan Budi

KPK akan memberikan kebebasan untuk keluarga yang telah ditunjuk untuk menemuinya setiap saat. Menurutnya, di luar nama yang

ditulis Angie, KPK akan tetap menerapkan aturan jadwal u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Malaysia Diguncang Demo Pemilu KUALA LUMPUR- Ibu kota Malaysia, Kuala Lumpur dikejutkan dengan demonstrasi pemilu bersih, kemarin (28/4). Sekira 25 ribu orang menguningkan jalan utama kota itu. Teriakan kata “bersih” berkali-kali terdengar. Demo berakhir ricuh. Aparat polisi anti huru hara menembakan gas air mata dan menggunakan meriam air untuk membubarkan massa. Polisi Malaysia menyatakan sedikitnya 222 orang ditangkap. Meski dilarang memasuki Lapangan Merdeka, mereka tak jeri. Massa berusaha untuk mendekat ke simbol penting dalam sejarah negeri jiran itu. Belum sempat masuk, para pendemo dihadang barikade kawat berduri dan ribuan polisi yang dilengkapi meriam air dan gas air mata. u

u

Kami akan memberikan kesempatan kepada Angie (sebutan Angelina Sondakh) untuk mengajukan nama-nama keluarga yang boleh menjenguk dia”

Ke Halaman 7 Kolom 5

AFP PHOTO / Mohd RASFAN

DIBUBARKAN: Pendemo tampak kocar kacir saat dihantam

Jika Penghasilan Dibawah Rp2 Juta JAKARTA-Pemerintah segera memfinalkan kajian tentang kenaikan batas Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP). Menkeu Agus Martowardojo mengatakan batas PTKP tengah dikaji untuk dinaikkan dari posisi saat ini Rp 15,84 juta menjadi Rp 24 juta setahun. Jika batas PTKP ini diberlakukan, pekerja dengan gaji di bawah Rp 2 juta per bulan, tidak akan terkena Agus Martowardojo pajak penghasilan atau PPh. Selama ini, penghasilan pekerja berstatus lajang dengan di atas Rp1,32 juta per bulan sudah dikenai PPh. Menkeu mengatakan, kajian mengenai PTKP ini tinggal menunggu keputusan presiden. “Kalau PTKP itu sesuatu yang harus dikaji pemerintah. Ini nanti pak presiden yang akan menetapkan,” kata Agus di kantornya akhir pekan lalu. PTKP terakhir dinaikkan menjadi Rp 15,84 juta setahun pada 2008. Melalui kenaikan ambang batas PTKP, akan makin banyak penghasilan yang tidak perlu dipajaki. Pekerja dengan gaji rendah juga menjadi terbebas dari pajak. Kenaikan PTKP biasanya memperhitungkan inflasi dan rata-rata upah minimum secara nasional. Kajian mengenai PTKP memakan waktu lama karena terkait langsung dengan potensi penerimaan negara yang hilang.

dengan gas air mata oleh Polisi Malaysia, kemarin (28/4), di Kuala Lumpur. Mereka menuntut reformasi pemilu yang bersih.

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 1

Subuh Dzuhur Ashar Maghrib Isya 04:19 11:42 15:02 17:46 18:56 Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Menyoal Selisih Penduduk 749.208 Jiwa antara BPS dan Dukcapil

Harus Ada Satu Pintu Pengeluaran Data Perbedaan data penduduk yang dikeluarkan oleh BPS dan Dukcapil mengundang banyak komentar. Salah satunya, BPS dan Dukcapil harus duduk bersama menvalidasi data sebelum mengeluarkan data dari satu pintu. AHMAD SOFI, Pontianak Jumlah penduduk Kalbar yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik Kalbar per Juni 2011, sebanyak 4.484.378 jiwa. Sedangkan data yang dikeluarkan oleh Biro Kependudukan dan Catatan Sipil Setda Provinsi Kalbar, sebanyak 5.233.586 jiwa. Jumlah yang dikeluarkan oleh BPS lebih dok sedikit dengan jumlah yang dikeluarkan oleh FAKTA : Penduduk di daerah Kalbar seperti ini mungkinkah terdata dengan Dukcapil, atau selisih 749.208 jiwa. akurat?

Online: http://www.pontianakpost.com/

Selisih angka ini sangat mencolok, bahkan melebihi dari jumlah penduduk Kota Pontianak. Sehingga menimbulkan banyak pertanyaan. Siapakah yang harus diakui keakuratan datanya antara BPS dan Dukcapil. Mengingat perbedaan jumlah penduduk yang sangat mencolok. “Dukcapil SKPD yang resmi, bahkan di SKkan. Sedangkan BPS lembaga yang memiliki otoritas dan dilindungi oleh undang-undang. Keduanya sama-sama lembaga pemerintahan yang resmi,” ungkap Jumadi, pada saat diskusi Menyoal Selisih Penduduk antara BPS dan Dukcapil, di gedung Graha Pena Pontianak Post, beberapa hari yang lalu. Kalau memang kedua lembaga pemerintahan ini sama-sama resmi, pertanyaannya kenapa data yang dikeluarkan berbeda.

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 4.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 4.000 C

m

y

k

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Jawa Pos Group Media


opini

2

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Pembatasan BBM, Bertahan sampai Kapan? Editorial PEMERINTAH terkena tulah gara-gara ketidaktegasan memutuskan kenaikan harga BBM yang seharusnya dengan mudah dapat diambil tahun lalu. Kini, setelah usul kenaikan harga BBM diganjal DPR, pemerintah harus

membuat kebijakan ambigu, melarang mobil berkapasitas mesin lebih dari 1.500 cc menggunakan BBM bersubsidi. Harapannya, konsumsi menurun dan kuota subsidi BBM sebesar 40 juta kiloliter di APBN tak terlampaui. Kita mengetahui, kebijakan setengah hati itu sekadar upaya mengulur waktu sembari

menunggu kenaikan harga minyak mentah Indonesia (ICP) mencapai USD 134,64 per barel. Sesuai dengan syarat DPR, harga bensin dapat dinaikkan bila ICP rata-rata enam bulan terakhir 15 persen di atas USD 105 per barel. Sejumlah analis komoditas menyebut syarat itu baru akan tercapai Juli mendatang. Namun, karena Arab Saudi telah turun tangan untuk mendinginkan gejolak harga minyak dunia, ICP per 20 April justru turun menjadi USD 125,6 per barel. Artinya, syarat DPR tidak akan pernah tercapai dan tahun ini pemerintah tidak bisa menaikkan harga BBM. Presiden SBY tadi malam telah menginstruksikan pengamanan fiskal jika pemerintah tak bisa menaikkan harga BBM. Itu keputusan yang sulit. Bila pemerintah menginginkan rapor ekonomi makro, utamanya ting-

kat inflasi, stabil, pemerintah dipaksa menambah kuota subsidi 3 juta kiloliter atau senilai Rp 10,5 triliun. Artinya, pemerintah harus tombok Rp 5 triliun per bulan atau Rp 170 miliar per hari untuk membayar ongkos pencitraan partai-partai politik penghuni DPR. Haruskah ditutup dengan utang baru? Dalam titik kritis itu, pemerintah tak boleh ragu-ragu lagi. Pemerintah harus tegas menetapkan batasan konsumsi BBM yang dapat disubsidi APBN. Bila batasan tersebut terlampaui, pemerintah harus berani mengambangkan harga BBM dengan memaksa masyarakat menggunakan BBM nonsubsidi. Tegaskan kepada masyarakat, bila kuota subsidi 40 juta kiloliter terlampaui, tarik premium, sediakan pertamax. Titik. Tidak perlu takut dengan inflasi. Sebab, dampaknya

diprediksi tak akan melampaui satu kuartal. Yang terpenting, jangan didik rakyat membiarkan negara berutang demi subsidi,

seolah-olah keuangan negara bukan urusan setiap warga negara. Utang negara kita sudah Rp 2.000 triliun, jangan bertam-

bah karena subsidi yang tidak produktif. Mumpung pemilu masih jauh, situasi eksternal landai, situasi internal stabil, segera ambil keputusan berani memangkas subsidi BBM bagi kendaraan pribadi. Alih-alih melarang mobil 1.500 cc menggunakan premium, paksa seluruh mobil pribadi menggunakan pertamax. Batasi konsumsi premium hanya untuk motor, mobil niaga, dan angkutan umum. Percepat penyediaan listrik. Gunakan anggaran bantuan langsung Rp 10,5 triliun untuk membangun infrastruktur transportasi masal berbasis listrik. Berikan insentif kepada produsen mobil sehingga tahun depan hanya mengedarkan mobil listrik. Toh, semua pabrikan sekarang sudah punya prototipe mobil listrik. Dengan insentif berupa pasar sekian puluh juta jiwa penduduk Indonesia, tak akan ada pabrikan yang tak serius menggarap mobil listrik. Tetapkan sekian tahun lagi tak ada lagi mobil pribadi berbahan bakar fosil di jalan-jalan yang membakar uang negara. (*)

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari KurniJawa Pos Group atama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 80.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 40.000,- full colour Rp 50.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­ si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post


Pontianak bisnis Pontianak Post

l

Senin 30 April 2012

3

Pisah Sambut Direksi PTPN XIII

Kusumandaru: PTPN XIII Menelorkan Banyak Leader MANTAN Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara XIII, Kusumandaru mengakui sangat terkesan dengan kemajuan dan dinamika yang ada di PTPN XIII. Selama sembilan tahun ia mengabdikan dirinya di perusahaan ini, ia mengakui menemukan sesuatu yang telah membentuk jati dirinya. “Sembilan tahun saya di PTPN XIII, saya menemukan nuansa guyup (persatuan penuh keakraban) yang ada di sini, saya bisa menjadidirisendiridanmenemukan jati diri saya di PTPN XIII ini,” aku Kusumandaru saat menyampaikan kesannya pada acara pisah sambut Direksi PTPN XIII, Sabtu (28 April 2012) malam di Grand Mahkota Hotel Pontianak. Dikatakan, bukan saja dirinya tapi juga Direksi yang lainnya sudah menemukan jati dirinya di PTPN XIII. “Pak Memed juga menemukan jati dirinya di sini, Pak Natsir Tarigan menemukan jati dirinya di sini, semuanyanya. Akhirnya, kami menjadi sosok seorang PTPN XIII yang membanggakan. Karena ternyata di keluarga besar PTPN XIII ini selalu ada sosok sorot mata cinta dalam kebersamaan kita,” tutur Kusumandaru seraya mengutip lirik lagu yang dinyanyikannya: How I feel so much; Since I found you; Looking through the eyes of love; Please don’t let this feelings end (Betapa aku merasa jauh; SejaksayamenemukanAnda;Melihat melalui mata cinta; Jangan biarkan ini akhir perasaan). Maka dari itu, diharapkan nuansa kekompakan ini tetap dipertahankan. “Nuansa persatuan, suasana keceriaan, jangan sampai hilang, karena ini sudah

c

m

y

k

BERSAMAJAJARAN: Direksi PTPN XIII Periode 2007-2012 dan jajaran Direksi Periode 2012-2017.

menjadi bagian di PTPN XIII,” tambahnya. Kusumandaru juga mengakui, bahwa saat ini PTPN XIII dalam sorotan BUMN-BUMN Perkebunan. Ia pun menyatakan kebanggaannya saat adanya pertemuan Holding BUMN Perkebunan di Jogyakarta beberapa waktu lalu, ternyata sebagian pemimpin BUMN Perkebunan adalah dari PTPN XIII. “PTPN XIII sudah punya banyak tempat, seperti Pak Tarigan di PTPN IX, Pak Memed di PTPN IV, pak Erwin Nasution di PTPN IV, Pak Sembayang di PTPN IV, Pak Fauzi Yusuf di PTPN V, Kusumandaru di Holding Perkebunan, saat kumpul di pertemuan itu banyak dari PTPN XIII, artinya PTPN XIII sudah menelorkan leader-ledar hebat yang berkiprah di holding BUMN Perkebunan,” ungkap Kusumandaru yang saat ini menjadi Wakil Direktur Holding BUMN Perkebunan. Oleh sebab itu diharapkan program pengembangan SDM di PTPN XIII dapat diteruskan dan ditingkatkan. Tak lupa, Kusumandaru juga mengingatkan agar perusahaan tetap berkomitmen untuk mencapai target laba Rp 1 triliun di tahun 2014. “Tolong tetap dipertahank-

an, jangan geleget hilang, sekali anda larut dalam kerutinan maka apa yang diharapkan berat untuk dicapai,”tegasKusumandaruyang pada acara pisah sambut ini tidak memakai baju batik, tapi baju kemeja seragam kantoran PTPN XIII, yang dibelakangnya bertuliskan, “Berkarya Mengukir Sejarah 1 T 2014”. Baju ini melambangkan suatu hasrat yang akan dicapai yakni komitmen PTPN XIII pada saatnya akan mencapai laba Rp 1 triliun.PergantianDireksidiPTPN XIII sudah dua bulan yang lalu, namun baru bisa dilaksanakan acara pisah sambut di akhir April ini. Tampak hadir Direksi lama beserta istri, dan Direksi baru beserta istri, anggota Dewan Komisaris,Direktur-Direkturanak perusahaan PTPN XIII, para manager, rekanan dan keluarga besar PTPN XIII. Direktur Utama PTPN XIII yang baru, Baim Rachman, dalam sambutannya menyatakan bahwa keluarga besar PTPN XIII merasa kehilangan ditinggalkan oleh Direksi yang lama. Namun demikian, pihaknya berjanji akan meneruskan kebijakan yang sudah diambil oleh Direksi yang lama dengan perbaikan-perbaikan di beberapa aspek. (*/biz)


4

Pontianak Post l Senin 30 April 2012

DIABADIKAN: Narasumber dan panita pelaksana berfoto bersama.

CENDERAMATA: Kepala Cabang Jasa Raharja Kalbar Suhadi memberikan cenderamata kepada Wali Kota Pontianak Sutarmidji.

TEGANG: Peserta tampak tegang saat menyimak beberapa cuplikan kecelakaan lalu lintas.

Dialog Publik Jasa Raharja Berjalan Sukses

U

NTUK menekan angka kematian karena kecelakaan di jalan raya, yang sangat memprihatinkan. PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Kalbar bekerjasama dengan beberapa pihak, menggelar dialog bertema "Sinergi Kegiatan Pencegahan Kecelakaan Melalui Program Kemitraan" di Gedung Ampi Theater, lantai 3 Fakultas Kedokteran Untan, Sabtu (28/4) pukul 07.00-12.00 WIB. Dialog Publik itu menghadirkan lima narasumber yakni Wali Kota Pontianak, Kepala PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Kalbar, Dirlantasn Polda Kalbar, Dinas Perhubungan Kalbar, dan Pengamat Transportasi. Dan dipandu oleh Baskoro Efendy. Dialog tersebut dibuka langsung oleh Dirlantas Polda Kalbar Kombes Pol Drs Lotharia Latief SH MHum dan dihadiri 200 peserta yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, serta seluruh elemen dan komunitas masyarakat Pontianak. Dan mereka pun dapat berinteraksi langsung dengan narasumber seputar lalu lintas. Dari acara itu peserta disuguhkan dengan pemutaran film kecelakaan oleh Dirlantas Polda Kalbar. Tentunya film tersebut dapat menggambaran mengenai sebab dan akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Dan akan menjadi antisipasi semua pihak untuk secara bersama-sama menekan angka kecelakaan. “Kecelakaan terjadi bisa karena kelalaian orang lain, maupun kelalalain kita sendiri,� kata Latief. Setelah pemutaran film, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Ada beberapa pertanyaan yang diajukan peserta kepada narasumber diantaranya penegakan hukum yang dirasakan belum maksimal, maksimal kecepatan, dan pertumbuhan jalan yang tidak seimbang dengan laju pertumbuhan kendaraan. Dialog publik yang diselenggarakan Jasa Raharja itu diakhri dengan pemilihan kupon pemenang dorprize. Hadiah yang diberikan cukup menarik yakni helm, dan telepon seluler. Peserta tampak senang ketika nomor absen disebutkan panitia.(**) NARASI: ADONG EKO FOTO-FOTO: HARYADI/PONTIANAKPOST

PESERTA DIALOG: Mengusung tema Sinergi Pengcegahan Kecelakaan melalui program kemitraan dialog publik peserta tampak ramai hadir.

PERSENTASI: Dirlantas Polda Kalbar, Kombes Pol Lotharia Latief saat mempersentasikan materi kepada peserta dialog.

SAMBUTAN: Kepala Cabang Jasa Raharja Kalbar Suhadi saat memberikan sambutan.

KOMUNITAS MOTOR: Para komunitas motor juga turut hadir.

BERTANYA: Salah satu peserta yang mengajukan pertanyaan dalam dialog.

PASANG HELM: Wali Kota Pontianak Sutarmidji memasangkan helm yang baik kepada peserta diskusi

NARASUMBER: Para narasumber saat menjawab pertayaan peserta diskusi.

DORPRIZE: Peserta diskusi mendapatkan dorprize penarik yang diberikan oleh Budi Darmawan, Event Organizer Pontianak Post.

SAMBUTAN: Wali Kota Pontianak Sutarmidji saat memberikan sambutan.

HADIAH: Dirlantas Polda Kalbar, Kombes Pol Lotharia Latief memberikan hadiah kepada peserta diskusi.

CARI PEMENANG: Panitia saat memilih kupon pemenang dorprize. C

m

y

k

TARIK UNDIAN: Para peserta diskusi publik dihibur banyaknya dorprize.


SHOW

Pontianak Post Senin 30 April 2012

SELEBRITAS

5

ACARA TV

Trans TV

TV One

07.30 09.30 10.30 12.00 14.00 16.00 19.00 22.00

09.30 10.00 15.30 16.00 20.00 22.00 22.30

Ranking 1 Fun Cooking Insert Siang Reportase Siang Magic Comedy Show Imah Tahan Tawa Bioskop Trans TV

Indosiar Pukul 23.30 WIB

Cool Gel Attack

Thailand kejatuhan benda luar angkasa dan menghebohkan dunia. Namun, pemerintah Thailand menyatakan bahwa itu hanya gel penurun panas. Tapi ternyata, gel tersebut adalah alien yang ingin menghancurkan bumi. (*)

Bercerita tentang tukang memperbaiki apa saja bernama Manny Garcia. Manny juga seorang pengguna dua bahasa, dan merupakan cara belajar bahasa Latin yang segar bagi anak-anak. (*)

Trans 7 08:00 Ups Salah 09:45 Spotlite 10:45 Warna 14:00 Dunia Binatang

14:30 17:00 17:30 23:45

Koki Cilik Indonesiaku Orang Pinggiran Jam Malam

SCTV

JTV

Handy Manny

Kabar Pasar Pagi Coffee Break Kabar Pasar Kabar Petang Apa Kabar Indonesia Malam Kabar Arena Radio Show

07.00 11.30 16.30 19.00 20.00 21.00 22.00 23.00

Semanggi Jatim Awan Kartun Anak Super Kid Pojok Pitu Comedy Club Pojok Kampung Cangkru’an Anti Korupsi Sulap Suroboyoan

07.00 09.30 12.00 12.30 17.30 19.30 20.30 21.30

Inbox FTV Pagi Liputan 6 Siang FTV Siang Geng Gong Putih Abu Abu Badil dan Blangkon Ajaib Cinta Salsabilla

Global TV Pukul 09.00 WIB

AnTV 07.30 08.00 10.00 14.00

MNCTV Pukul 07.30 WIB

Fres h and Fun Friends Brea d Love & Dreams Woody Wood Pecker

18.00 19.00 20.00 21.00

Pesbukers Catatan si Olga Full House Pilih-pilih Mantu Pedekate

Doo Bee Doo

Mengadopsi film three men and a little baby. Tiga orang pemuda yang tinggal di satu rumah tiba-tiba saja menemukan satu bayi yang diletakkan di depan pintu rumahnya. Kekonyolan pun terjadi. (*)

Papua Memang Indonesia JAKARTA - Pasangan suami istri Nia Zulkarnaen dan Ari Sihasale tidak hanya dikenal sebagai selebriti. Mereka juga dikenal

sebagai orang yang begitu mencintai seni. Lewat rumah produksi Alenia Pictures, mereka menelurkan film-film edutainment yang

mengeksplorasi Indonesia. Film pertama produksi mereka adalah Denias, Senandung di Atas Awan yang menceritakan perjuangan seorang anak pedalaman Papua. Setelah itu, mereka memproduksi film lagi, seperti Liburan Seru!, Tanah Air Beta, King, dan Serdadu Kumbang. Setiap cerita yang diangkat menjadi film oleh Alenia Pictures memiliki latar belakang lokasi yang kuat. Film terbaru yang tengah mereka kerjakan, Di Timur Matahari, juga mengambil lokasi di Papua. Kemarin (29/4) Nia dan Ale hadir di acara Melihat Indonesia dari Timur di FX Lifestyle Xnter. Di sela acara Nia bercerita tentang film terbarunya tersebut. Selain melibatkan aktor cilik asli Papua, mereka mengajak Lukman Sardi, Laura Basuki, Ririn Ekawati, Ringgo Agus Rahman, Michael Jakarimilena, dan Lucky Martin. Film yang akan rilis di bioskop pada 14 Juni mendatang tersebut berkisah tentang harapan perdamaian dan pendidikan. “Prosesnya sudah masuk final post production di Bangkok. Sebab, kan sebentar lagi tayang saat liburan sekolah,” kata putri artis

FILM BARU: Ari Sihasale (kanan) dan Nia Zulkarnaen di jumpai pada acara Melihat Indonesia Dari Timur di FX Mall, Jakarta, kemarin (29/4).

ANGGER BONDAN/JAWA POS

senior Mieke Wijaya itu. Ketika ditanya alasannya begitu tertarik membuat film keluarga dengan latar belakang Indonesia Timur, dia menyatakan bahwa dirinya dan Ale cinta Indonesia. “Kami tidak akan pernah bosan untuk bereksplorasi. Sebenarnya, bukan hanya Indonesia Timur saja, sih. Waktu film King, kan lokasinya di

C

M

Y

K

Kudus,” jelasnya. “Yang kami garis bawahi, kami bukan anak bangsa yang ingin bangsa ini terpuruk. Sekarang kami belum punya anak. Tetapi, suatu saat, kami pasti punya. Kami tidak mau, anak kami nanti mengenal Indonesia karena demonya atau karena korupsinya. Kami ingin memberikan harapan,”

paparnya. Awalnya, mereka ingin membuat film dengan latar belakang cerita di Sumatera. Tetapi, kemudian, Papua lagi yang digarap. “Yang Sumatera setelah film ini,” kata Nia. Papua memang memiliki problematikanya tersendiri. Di sana pembangunan tidak dilakukan sepesat di Jawa. “Saya

akui bahwa membuat film itu susah dan mahal. Tetapi, kami bisa. Meski katanya jauh, katanya akses susah, kami sampai juga kalau mau,” tegasnya. Selama ini mereka selalu mengalami kesulitan untuk mencari sponsor. Ketika tahu bahwa film itu berlatar belakang Papua, pihak ketiga tidak mau menjadi sponsor. Banyak yang menyuarakan Papua. Tetapi, kenyataannya, sampai sekarang, kesejahteraan di sana masih timpang jika dibandingkan dengan daerah lain. “Banyak yang bilang, Papua itu milik Indonesia. Kenapa begitu” Papua memang Indonesia! Kalau cinta dengan Papua, tunjukkan dengan langkah nyata. Kami jalan terus meski banyak halangan. Ternyata, kami bisa,” terang Nia dengan bersemangat. (jan/tia)


liputan khusus

6

Pontianak Post, Senin, 30 April 2012

Pemprov Kalbar

Dukung Pengembangan Produk Kerajinan NUANSA Kalbar yang khas dengan Rumah Adat Betang, Tugu Equator dan Jembatan Kapuas menjadi latar belakang panggung utama acara pembukaan Pameran ke-14 Inacraft 2012 di Jakarta Convention Center, Rabu (25/4). “Saya serasa berada di Pontianak, ibukota Kalbar. Ada Rumah adat Betang, Tugu Khatulistiwa dan Jembatan Kapuas, musik khas Kalbar berikut tariannya. Yang belum kita cicipi tinggal maka-

nan atau kuliner khas Pontianak,” ujar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono disusul tepuk tangan hadirin. Dalam sambutannya, Presiden juga menyatakan d i r i nya senang bisa berte mu kembali

dengan perajin yang umumnya bergerak di usaha mikro, menengah yang merupakan pahlawan ekonomi Indonesia. ”Senang bisa bertemu kembali dengan perajin yang umumnya bergerak diusaha mikro, menengah yang merupakan pahlawan ekonomi kita,” ungkap Kepala Negara.

Lebih lanjut SBY mengatakan ada sepuluh hal yang harus dilaksanakan, dikelola dan dikerjasamakan dengan baik agar industri kreatif, termasuk kerajinan, Indonesia terus berkembang. Jika kesepuluh hal ini dilaksanakan, bukan mustahil kalau sekarang nilai ekspor kerajinan mencapai 800 juta dolar AS, diharapkan hingga 2015 bisa tembus 1,5 miliar dolar AS. ”Not only to talk but to act.

Mari kita perjuangkan bersama,” kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada bagian lain sambutannya. Menanggapi hal tersebut Drs. Cornelis, MH selaku Gubernur Kalimantan Barat ketika ditemui usai acara pembukaan menyatakan Pemprov Kalbar mendukung sepenuhnya apa yang menjadi program pemerin-

tah pusat. Sejumlah upaya yang menjadi harapan Kepala Negara tersebut sudah dilaksanakan melalui melalui program kerja instansi terkait. “Kami pemerintah daerah provinsi Kalimantan Barat bertekad mendukung apa yang menjadi program pemerintah pusat. Sejumlah program pembinaan dan pendampingan kelompok usaha

kecil telah dilakukan selama ini oleh SKPD terkait untuk memenuhi harapan Kepala Negara. Dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perindag, Dinas Pertanian, dan Dekranasda,” tegas Cornelis. Cornelis dalam dialognya dengan Presiden SBY ketika meninjau stand Dekranasda Kalbar menjelaskan sejumlah potensi kerajinan unggulan Kalbar diantaranya miniatur motor Bandong yang meraih Juara Pertama Kategori Kreasi Kriya Terbaik Unggulan Daerah 2012 Kelompok Kayu pada HUT ke-32 Dekranas dan ikan Arwana Super Red yang akan disumbangkan langsung kepada SBY untuk dipajang di istana negara.(Humas Pemprov, Disperindag, dan Dekranasda Kalbar)

SAMBUT: Drs Cornelis MH dan Ny. Frederika, SPd menyambut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono memasuki Gedung Jakarta Convention Center.

Produk Unggulan Kota Pontianak Maskot Kota Pontianak adalah Tugu Khatulistiwa dengan bahan baku aluminium dan kayu. Komoditi unggulan lainnya akar keladi air yang banyak dijumpai di pinggiran sungai Kapuas dibuat menjadi bahan produk anyaman. Kabupaten Sekadau Tangkin/Sambit asal kerajinan Kecamatan Nanga Taman dengan bahan baku bambu. Kabupaten Pontianak Batik Awan Berarak bercorak melayu dengan bahan baku katun, tikar bemban dengan bahan baku rotan. Kabupaten Sanggau Miniatur motor bandong berbahan baku dari kayu lempung. Kerepai alat kerajinan tangan berbentuk tas dengan bahan baku rotan. Kabupaten Bengkayang Juah adalah tas tradisionil berbahan baku rotan yang banyak tersedia di Jagoi Babang dan Seluas. Bidai berbahan baku rotan dan kulit kapuak yang banyak tersedia di Jagoi Babang dan Seluas.

PRODUK: Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH menjelaskan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang produk yang ditampilkan stan Dekranasda Provinsi Kalbar pada Pameran Inacraft 2012. Kemudian dilanjutkan dengan melihat aquarium yang berisikan Ikan Arwana.

JABAT TANGAN: Drs Cornelis, MH berjabat tangan dengan Presiden SBY. (bawah) Ibu Negara Ny. Ani Yudhoyono melihat anyaman produk khas Kalbar.

Kabupaten Melawi Mandau berbahan baku besi dan kayu untuk gagangnya diukir khas dayak. Perisai berbahan baku kayu. Kabupaten Landak Tudung Saji berbahan baku bambu, rotan dan pandan. Ukiran kayu berbahan baku kayu yang banyak tersedia di Ngabang. Kota Singkawang Boneka Barongsai berbahan baku kain beludru dan pernak pernik. Keramik berbahan baku tanah liat dan kaolin yang banyak tersebar di Singkawang. Kabupaten Sambas Kain Songket berbahan baku benang mas, Tikar pandan berbahan baku pandan yang banyak tersedia di Sambas. Kabupaten Sintang Tenun Ikat berbahan baku Benang. Bakul/Nampan berbahan baku rotan. Kabupaten Kubu Raya Keladi air berbahan baku akar keladi air. Tikar Kayu berbahan baku Limbah kayu. Kabupaten Ketapang Tudung Saji berbahan baku rotan. Batu kecubung berbahan baku batu kecubung. Kabupaten Kapuas Hulu Kain Tenun berbahan baku benang katun. Keranjang berbahan baku rotan dan bambu. Kabupaten Kayong Utara Tikar anyaman berbahan baku bundung. Keranjang buah berbahan baku berbahan baku rotan.

KANGKUANG: Pembukaan Pameran Inacraft dengan pemukulan alat musik Kangkuang.

DIALOG: Drs. Cornelis, MH dan Ny. Frederika berdialog dengan Presiden SBY dan Ibu Negara didampingi Hatta Rajasa dan Gita Wirjawan.

Kalimantan Barat Ikon Inacraft

Dekranasda Andalkan Paviliun Kalbar DEKRANASDA Kalbar kembali berpartisipasi dalam acara Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft), pameran kerajinan terbesar di Indonesia yang diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC). Pameran yang berlangsung sejak Rabu (25/4) hingga Minggu (29/4) ini, tidak hanya diikuti pengrajin lokal, tetapi juga pengrajin dari Vietnam, Laos, Kamboja, Myanmar, Iran dan Jepang. Inacraft ke-14 ini mengambil tema From Smart Village to Global Market. Budaya Kalimantan Barat tampil sebagai ikon pameran ini. Pameran yang dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, diikuti 1.800 peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Memamerkan aneka produk kerajinan tekstil, seperti tenunan, bordir, songket, kerajinan kayu, perhiasan emas, perak dan ribuan jenis barang lainnya.

DEKRANASDA: Produk unggulan khas pengrajin binaan Dekranasda ditampilkan pada Pameran Inacraft.

Menurut Ketua Dekranasda Provinsi Kalbar, Ny. Frederika Cornelis, S.Pd, dalam pameran itu selain Stand Dekranasda Provinsi, pihaknya mengikutsertakan 14 stan Dekranasda Kabupaten dan Kota di ruang pameran Paviliun Kalbar. Sejumlah produk yang dipamerkan di Paviliun Kalbar adalah industri kera-

jinan, diantaranya tekstil dan produk tekstil, ukiran kayu dan anyaman. ”Semua produk kreatif (produk multi fungsi) yang dipamerkan di stand kami bahannya 100 persen terbuat dari sumber daya alam khas Kalbar. Kami ingin lebih memperkenalkan produk asli dan khas Kalbar dari 14 Kabupaten dan

Kota yang ada di Kalbar. Kami mengajak masyarakat Indonesia khususnya para pengunjung pameran untuk lebih mencintai produk buatan lokal, seperti harapan Bapak SBY,” katanya seusai acara pembukaan Inacraft. Frederika menjelaskan, industri kerajinan termasuk dalam kategori industri kreatif yang berpotensi terus dikembangkan karena produk tersebut diminati pasar dalam dan luar negeri. ”Kami berharap pameran ini dapat mengenalkan produk potensial kerajinan Kalbar lebih jauh baik kepada masyarakat Indonesia maupun konsumen asing, yang pada akhirnya mengarah pada peningkatan kesejahteraan para pelaku usaha terkait dengan sektor kerajinan ini,” pungkasnya.(Humas Pemprov, Disperindag, dan Dekranasda Kalbar)


Pontianak Post

l

aneka

Senin 30 April 2012

Mbah Surip Lokal untuk Garuda Sambungan dari halaman 1

Itulah sebabnya, ketika menjabat menteri BUMN, saya langsung mengizinkan keinginan tiga perusahaan tersebut untuk segera melepas saham Garuda. Dalam bisnis, selalu ada prinsip ini: Rugi Rp 200 miliar masih lebih baik daripada rugi Rp 400 miliar. Rugi Rp 400 miliar lebih baik daripada rugi Rp 600 miliar. Yang terbaik tentu jangan sampai rugi. Tapi, hanya orang yang tidur seumur hidupnya yang tidak pernah rugi. Kalau saham panas itu harus segera dijual, kepada siapakah dilepas? Saya setuju dengan ulasan Kompas Jumat lalu: dijual kepada partner strategis. Yakni, perusahaan penerbangan internasional yang reputasinya baik, yang seperti lagunya Mbah Surip, akan bisa menggendong Garuda ke mana-mana. Tiga perusahaan sekuritas tersebut tentu sudah melakukan itu. Bahkan, mereka sudah menawar-nawarkan ke berbagai investor internasional. Hasilnya nihil. Ada memang yang menawar, tapi maunya macammacam: Harganya harus murah, tidak mau hanya 10 persen, dan banyak permintaan lain lagi. Kalau itu dipenuhi, pasti menimbulkan kebisingan yang luar biasa: Mengapa dijual begitu murah? Mengapa jatuh ke tangan asing? Waktu untuk menunggu datangnya partner strategis juga terbatas. Kian lama menunggu, kian termehek-meheklah napas tiga perusahaan sekuritas BUMN tersebut: megap-megap. Itulah sebabnya, saya berinisiatif menghubungi lima perusahaan besar nasional. Saya kirimkan SMS kepada mereka berlima dengan bunyi yang sama (hanya saya ganti nama pengusahanya): ”Mohon pertolongan, berminatkah grup perusahaan Anda membeli saham Garuda yang dikuasai tiga sekuritas BUMN dengan harga pasar saat ini? Kasihan tiga sekuritas tersebut. Kalau tidak ada pengusaha dalam negeri yang ambil, tentu akan dibeli asing. Saya tahu ini kemahalan dan kurang menarik. Tapi, siapa tahu bisa bantu. Mohon gambaran berminat atau tidaknya. Salam.” SMS itu saya kirim ke Nirwan Bakrie, CT, Sandiaga Uno, Rahmat Gobel, dan Anthony Salim. Begitulah bunyi SMS saya kepada lima pengusaha itu. Saya tahu, tidak mudah bagi mereka untuk bisa membantu

tiga perusahaan sekuritas BUMN tersebut. Dalam dunia bisnis pernah ada pemeo begini: Untuk jadi jutawan itu mudah. Jadilah miliarder dulu, lalu belilah perusahaan penerbangan, Anda akan segera jadi jutawan!” Saya juga merasa, pasti akan ada permintaan macam-macam dari para calon investor itu. Sebuah permintaan yang dalam dunia bisnis memang sudah menjadi standar praktik seharihari: Diskon! Apalagi, mereka tahu bahwa tiga perusahaan sekuritas tersebut dalam posisi lemah: Help! help! help! Dari lima penawaran saya itu, tiga pengusaha menyatakan berminat membantu. Lalu, kepada mereka saya sampaikan: Silakan hubungi langsung ke korporasi masing-masing. Tugas saya sebatas mencarikan calon pembeli. Setelah ada peminatnya, saya serahkan sepenuhnya agar mereka melakukan transaksi sendiri: Bagaimana caranya, seperti apa prosedurnya, berapa harganya, dan bagaimana cara memutuskannya. Silakan lakukan sesuai dengan prinsip yang diperbolehkan. Tentu saya mengharapkan keajaiban. Saya tahu bahwa ”tokoh membawa berita” adalah salah satu doktrin jurnalistik. Karena tiga tokoh telah menyatakan minat membeli 10 persen saham Garuda yang ada di tiga sekuritas itu, berita di sekitar saham Garuda menjadi hangat. Tiba-tiba saja harga saham Garuda di lantai bursa seperti digoreng: melonjak menjadi Rp 650-an dan terus terbang sampai Rp 720 per lembar. Tiba-tiba saja nilai perusahaan Garuda bertambah triliunan rupiah. Garuda sangat diuntungkan! Namun, tokohtokoh yang telanjur berminat itu menjadi empot-empotan. Tiba-tiba mereka harus membeli saham Garuda jauh lebih mahal daripada yang mereka bayangkan. Mereka tentu mengira akan membeli saham Garuda dengan harga Rp 570 per lembar seperti yang saya tawarkan. Tapi, dengan kenaikan harga saham Garuda di bursa yang begitu tinggi, masih maukah mereka membeli? Atau sebaliknya, masih maukah tiga sekuritas tersebut menjual? Bisa saja para pengusaha yang semula berminat tiba-tiba mengurungkan keinginannya. Sebaliknya, bisa saja justru tiga sekuritas kita yang tidak mau melepas, misalnya, menunggu siapa tahu harga saham tersebut masih terus menanjak.

Dua Mantan Bupati Tantang Cornelis Di sinilah kontroversi akan terjadi. Kehebohan akan muncul. Tiap-tiap pihak melontarkan pandangannya sendiri-sendiri. Kalau dilepas sekarang dan kemudian harga saham ternyata masih naik, para pengamat akan mengecam habis-habisan: Kok dijual murah! Tapi, kalau tidak dilepas sekarang dan ternyata harga saham turun lagi (batalnya transaksi ini bisa saja memukul balik harga saham), para pengamat juga akan menggebuki tiga sekuritas tersebut. Saya memilih untuk tidak mencampuri pilihan mana yang terbaik. Direksi tiga perusahaan tersebut adalah orang-orang yang sudah malang melintang di bidang itu. Mereka adalah orangorang yang hebat. Yang penting: Putuskan! Risiko dikecam adalah bagian dari kehidupan yang sangat indah! Ambillah keputusan terbaik dengan fokus tujuan demi kejayaan perusahaan! Kalau Anda menunda keputusan hanya karena takut heboh, perusahaanlah yang sulit. Kalau perusahaan menjadi sulit, banyak yang akan menderita. Orangorang yang dulu mengecam itu (atau memuji itu) tidak akan ikut bersedih! Jadikan kecamankecaman itu bahan mengingatkan diri sendiri agar jangan ada main-main di sini. Takutlah pada permainan patgulipat! Lalu, bagaimana dengan heboh pembentukan direksi baru Garuda? Itu pun rupanya juga heboh turunan. Bahkan, pergantian direksi Garuda beberapa tahun lalu bisingnya melebihi mesin 737-200. Di setiap pergantian direksi memang akan selalu muncul pertanyaan: Mengapa si A dipilih dan mengapa si B tidak? Padahal, keduanya sama-sama hebat. Tentu yang terbaik adalah semua calon yang terbaik itu duduk di dalam satu tim direksi. Itu akan menjadi tim yang kuat. Namun, adakalanya tidak semua orang hebat bisa duduk bersama-sama dalam satu tim yang hebat. Kalau dipaksakan pun, hasilnya bisa tidak baik. Orang Surabaya sering bergurau begini: Soto yang paling enak dicampur dengan rawon yang paling enak, rasanya justru jadi kacau! Para star yang dipaksakan bergabung dalam satu tim belum tentu bisa memenangkan tujuan. Bahkan, bisa saja justru terjadi perang bintang di dalam tim itu. Setidaknya bisa terjadi perang dingin di bawah selimut. Energi terlalu banyak terbuang untuk perang bintang (yang kelihatan maupun yang tersembunyi). Bahkan, lantaran yang

bersitegang itu adalah atasan, bawahan mereka bisa-bisa ikut terbelah. Dalam hal seperti itu saya mengutamakan terbentuknya sebuah tim yang kompak, serasi, saling melengkapi, dan solid. Toyotomi Hideyoshi bisa menjadi panglima yang menyatukan Jepang pada abad ke-16 dengan modal utamanya: kekompakan. Bahkan, dia sendiri mengakui bahwa dirinya bukan seorang yang ahli memainkan pedang. Karena itu, Hideyoshi mendapat gelar Samurai tanpa Pedang. Tim direksi Garuda yang baru ini dibentuk dengan semangat itu. Juga dengan semangat menampilkan yang lebih muda. Presiden SBY sangat mendukung konsep pembentukan dream team di setiap BUMN. Munculnya tim yang kuat di Garuda itu dan terjadinya transaksi 10 persen saham Garuda di tiga sekuritas BUMN mendapat sambutan yang luar biasa dari pasar modal. Saham Garuda hari itu bukan lagi naik, tapi meloncat. Bayangkan, berapa triliun rupiah pertambahan aset Garuda hari Jumat minggu kemarin itu. Lantas, bagaimana dengan orang-orang hebat yang tidak semuanya bisa masuk tim? Saya akan terus mengamati apakah mereka memang benar-benar hebat. Orang hebat adalah orang yang tetap hebat ketika gagal jadi direksi sekalipun. Orang yang benar-benar hebat adalah mereka yang mementingkan peran melebihi jabatan. Kalau mereka bisa membuktikan diri tetap hebat dalam suasana duka sekalipun, saya harus memperhatikan orang-orang hebat dengan kepribadian hebat seperti itu: dijadikan direktur di tempat lain! Tapi, ketika orang hebat itu tiba-tiba menjadi orang yang frustrasi saat menjalani ujian hidup, berarti ternyata dia belum benar-benar hebat. Ingat: Atasan yang baik adalah atasan yang pernah menjadi bawahan yang baik! Kini tim baru Garuda Indonesia dengan Dirut-nya yang tetap Emirsyah Satar harus bisa membuat Garuda terbang lebih tinggi. Garuda yang di Singapura kini sudah dipercaya menggunakan terminal 3 yang mewah itu harus tetap kerja, kerja, kerja dengan kreatif.Tiga perusahaan sekuritas itu pun, yang sudah lebih setahun lamanya menderita, tidak terlalu galau lagi. Saya yakin ”Mbah Surip lokal” juga akan bisa menggendong Garuda ke mana-mana. (*)

penerimaan negara, dampaknya ke ekonomi kan betul-betul membuat domestik ekonomi berkembang. Karena masyarakat yang tadinya mesti membayar pajak menjadi berkurang dan cenderung mereka membeli gadget-gadget dan lain-lain gitu kan. Jadi langsung akan dirasakan,” kata Menkeu. Dengan makin banyaknya dana yang digunakan masyarakat

untuk berbelanja, biasanya juga akan menambah penerimaan dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Penambahan PPN ini semestinya bisa sedikit mengompensasi potensi hilangnya penerimaan dari PPh. Ditanya mengenai hal tersbeut, Menkeu enggan mengomentari. “Sudah, (kamu) jangan jadi menteri keuangan,” ujarnya seraya tersenyum. (sof)

Sejauh ini, Arumi sudah bersanding dan berlawan main dengan banyak aktor senior. Dia pun senang dan penasaran sendiri melihat hasil aktingnya. “Disandingkan senior-senior langsung drop. Terimakasih

diberi kesempatan memperbaiki kualitas,” jelasnya. “Akting, penjiwaan masih tipis. Jam terbangnya sangat pendek. Masih dalam proses belajar. Coba pelajari. Mempermudah buka wawasan,” ucapnya. (ins)

Tak Wajib Bayar Pajak Sambungan dari halaman 1

Menkeu mengatakan, jika PTKP dinaikkan menjadi Rp 24 juta setahun, penerimaan pajak yang hilang dalam setahun bisa mencapai Rp 12 triliun. Jika ambang PTKP yang baru diberlakukan mulai Juli, potensi penerimaan yang hilang tahun ini bisa mencapai separonya atau Rp 6 triliun.

Menkeu mengatakan presiden tengah seksama menghitung opsi tersebut. Beban fiskal juga akan menjadi pertimbangan. “Karena kita sekarang ada environment BBM bersubsidi tidak bisa kita naikkan,” katanya. Dampak positif dari kenaikan PTKP adalah makin banyak dana yang bisa digunakan masyarakat untuk berbelanja. “Kalau misalnya kita akan melepas

Profesional Cium Lawan Main Sambungan dari halaman 1

Baginya, main di layar lebar itu lebih enak. Juga ekspresif karena dianggap paling efektif menyampaikan sebuah pesan. “Eksplore diri, aku nggak pernah

tau kemampuan sampai ada tantangan,” terangnya. Sedangkan di sinetron, lanjut Arumi, kelebihannya ada pada rutinitas syuting. Ini bisa membuatnya senantiasa refresh dalam berpikir dan berakting.

Harus Ada Satu Pintu Pengeluaran Data Sambungan dari halaman 1

Bahkan, selisih angkanya cukup mencengangkan, yaitu hampir 750 ribu jiwa. Jumadi mengatakan, kedua lembaga ini sama-sama mempunyai kelebihan dan juga punya kelemahan. “Keduanya punya kelemahan, namun di tengah kelemahan ini harus ada kejelasan,” lanjut salah satu dosen Untan itu. Ketua Pusat Kajian dan Study Pemberdayaan Masyarakat (PKSPM) Kalbar, Ridwansyah mengungkapkan, validitas data di Dukcapil sendiri masih bermasalah. “Capil menerima data mentah dari bawahan. Bawahannya juga bekerja kurang maksimal, meskipun ada juga yang benerbenar bekerja. Walaupun sudah dengan secara sistem, jika ditelusuri secara detail, data Dukcapil juga masih bermasalah,” ungkap Ridwansyah. Ridwan melanjutkan, data yang dimasukkan ke KPU adalah menggunakan metode sistem usia 17 tahun ke atas. Lalu dikurangi TNI dan Polri. Jadi TNI dan Polri tidak termasuk database yang dikirim oleh Dukcapil ke KPU. Selanjutnya data yang dikrim itu data per 29 Februari 2012. Jadi, bagi yang usianya baru menginjak 17 tahun di bulan Maret, tidak tercatat ke DP4. Diskusi yang juga diikuti oleh Ketua Sekolah Tinggi Agama

Islam Negeri (STAIN) Pontianak, Dr Hamka Siregar mengatakan, KPU juga harus proaktif untuk mengecek kevalidan data yang diserahkan oleh Dukcapil. Karena menurutnya, jika KPU tidak selektif, bisa saja data itu kurang valid. “Untuk menjaga kualitas pemilukada ini bersih, maka KPU juga harus proaktif. Apalagi ada indikasi data kependudukan yang mencolok, maka KPU juga harus mencurigainya. Meskipun KPU hanya sebagai pengguna saja. Hal-hal yang berkaitan dengan data kependudukan itu harus clear dulu. Saya rasa kita masih mempunyai waktu untuk itu,” jelasnya.Dia juga menambahkan, perbedaan jumlah penduduk dan DP4 itu bisa jadi itu proyek. Karena ini berkaitan dengan poitik. “Saya kira itu proyek. Karena ada kepentingan politik di dalamnya. Itu sengaja dibuat abu-abu atau tidak jelas. Disengaja atau tidak disengaja, ada tangan-tangan yang berkepentingan politik di situ,” lanjutnya. Begitu juga yang diungkapkan oleh pesersat diskusi lainnya, Dr Erdi. Dia mengatakan, jika pendataan penduduk masih dalam ranah kepentingan politik, maka hasil dari pendataan itu tidak akan valid. Terlebih jika ada dua lembaga yang melakukan pendataan dengan dua metode yang berbeda.Ironisnya, jika dari dua lembaga resmi ini tidak berkoordinasi dulu dan duduk bersama

7

untuk mengeluarkan data, maka data yang dikeluarkan tidak akan valid. “Kecendrungan kepada kepentingan polotik, datanya tidak akan pernah valid,” kata Ka Prodi IAN Fisip Untan itu. Dia juga menyayangkan pemerintah yang kurang memberikan perhatian terhadap penduduknya. Dia mengibaratkan, jika pemerintahan menempatkan penduduknya seperti anak sekolah, maka satu persatu penduduknya akan terdata. Namun itu kembali lagi kepada pembiayaan. “Tanggungjawab pemerintah kepada masyarakatnya masih sangat sedikit. Coba kita mencontoh di Jerman dan di Singapura. Di sana, semua penduduk terdata seperti anak sekolah. Tapi coba kalau di Indonesia, yang tau hanya kepada data pendidikan saja,” lanjut Erdi. Mengenai perbedaan jumlah penduduk yang dikeluarkan oleh dua lembaga itu, seharusnya dua lembaga itu duduk bersama dan menvalidasi data sebelum dikeluarkan. Itu demi kevalidan data, terlebih dalam kepentingan pemilukada. Karena jika tidak demikian, dikhawatirkan akan ada indikasi kecurangan yang bisa berujung kepada ketidakpuasan salah satu kandidat. Menurut Jumadi, Dukcapil dan BPS harus duduk bersama untuk mengklarifikasi perbedaan data ini. Dia melihat, setelah Dukcapil

mengeluarkan data beberapa waktu yang lalu, BPS terkesan diam. Dia mempertanyakan, mengapa BPS terkesan diam dan tidak berani untuk mengkritisi perbedaan jumlah penduduk ini. Padahal menurutnya, BPS lebih kuat secara undang-undang. “Perbedaan metodologi tidak bisa menjustifikasi bahwa Dukcapil lah yang paling benar. BPS juga punya hak dan otoritas untuk mengemukakan perbedaan ini,” tegasnya. Dia menambahkan, kuncinya adalah BPS. BPS harus berani terbuka untuk menjelaskan kepada publik mengenai perbedaan data ini. Dia berharap, BPS tidak takut, kalau memang ada hal-hal yang tidak beres di Dukcapil, BPS harus berani mengungkapkannya. Sedangkan ungkapan yang sama juga dikemukakan oleh Erdi. Dia meminta agar dua institusi ini bisa duduk bersama dan mengklarifikasi data jika ada perbedaan. “Seharusnya, dari dua institusi ini berada dalam satu pintu saja. Agar hasil yang dikeluarkan itu satu,” harapnya. Sedangkan Hamka Siregar menyayangkan sikap BPS yang terkesan diam setelah muncul perbedaan data dengan Dukcapil. “Kalau BPS juga memiliki tanggungjawab yang besar, BPS juga harus memiliki statmen yang lebih anyar, agar tidak berkembang isu-isu yang mengkaburkan,” katanya. (*)

Sambungan dari halaman 1

perlu perjuangan ekstra keras dan strategi khusus. Namun saat ditanya strategi apa yang akan digunakan untuk pemenangan Morkes-Burhan, dia menolak membeberkannya. “Tentu kami sudah punya strategi. Tapi mohon maaf tidak bisa kita sampaikan ke publik, ini adalah rahasia partai,” ujarnya. Dia hanya mengatakan akan merapatkan barisan dan menjalankan komunikasi politik dengan partai-partai lain agar dukungan ke pasangan ini semakin kuat. “Koalisi akan menentukan proses. Oleh karena itu kita butuh koalisi. Kepastiannya siapa saja yang bergabung, bisa sebulan, seminggu atau dua minggu ini,” papar Fadel. Berarti akan mengarah ke pertarungan satu lawan satu? “Tidak juga. Kita siap saja mau satu lawan satu, satu lawan dua atau satu lawan lima. Terserah kepada masyarakat yang memilih. Dan silahkan kepada calon-calon yang merasa mempunyai dukungan untuk juga mencalonkan,” ucap besan dari Fathan A Rasyid, orang yang rencananya akan jadi pasangan bakal calon gubernur, Armyn Angkasa Alianyang. Sementara itu, Morkes Efendi menyatakan kesiapannya untuk maju. “Kita akan terus bergerak, jangan hanya diam. Kalau diam lebih baik tidak usah maju saja,” kata dia. Pengumuman pasangan tersebut juga bertepatan dengan acara “Orientasi Fungsionaris Partai Golkar Kota Pontianak”. Selama acara ratusan kader Golkar terus meneriakan nama pasangan Morkes-Burhan yang disambut senyuman oleh keduanya. “Bang De ini (sapaan Morkes kepada Burhan) yang akan mendampingi saya nanti,” ucap Morkes saat memberikan kata sambutan. Demokrat Belum Putuskan Lain partai lain strategi dan kebijakan. Termasuk dalam memenangkan pertarungan perebutan kursi kepala daerah. Partai Demokrat misalnya. Hingga kini masih belum menentukan siapa calon yang akan diusung pada pemilihan umum kepala daerah Kalimantan Barat 2012. Walaupun lebih dahulu membuka pendaftaran calon dari partai Golkar maupun Partai Koalisi. Demokrat menegaskan, belum ada putusan siapa calon yang akan diusung. “Belum ada putusan siapa calonnya. Ada nama-nama, tapi belum masuk ke kita,” kata Wakil Sekretaris Jendral Partai Demokrat, Saan Mustofa, Minggu (29/4). Dijelaskan dia, pendaftaran cagub Partai Demokrat melalui tim sem-

bilan yang antara lain terdiri dari Saan, Ramadhan Pohan, Nurcahyo Anggoro Jati, Albert Yaputra dan Lim Sui Khiang. Saan menegaskan, pekan depan barulah tim sembilan akan mengumumkansiapafiguryangberhak menggunakan perahu Demokrat untuk pilgub Kalbar 2012. “Minggu depan baru kita rapat tim sembilan. Yang jelas segera kita putuskan,” kata Anggota Komisi III DPR, itu. Sejumlah nama calon gubernur (cagub) yang mendaftar di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kalbar harus menunggu keputusan Majelis Tinggi partai pemenang pemilu 2009 itu. Pasalnya, keputusan akhir ada di Majelis Tinggi partai yang secara otomatis diketuai oleh Ketua Dewan Pembina Demokrat, SBY. “Kalau penentuan cagub Partai Demokrat di semua daerah sama, termasuk Kalbar, tergantung Majelis Tinggi Partai Demokrat,” kata Saan. Nama-nama yang mendaftar di Partai Demokrat adalah Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kalbar yang juga Gubernur, Cornelis, Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar yang juga Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, mantan Bupati Kapuas Hulu Abang Tambul Husin, Bupati Sintang Milton Crosby, mantan Bupati Sambas Burhanudin Abdullah, Ketua Yayasan Universitas Panca Bhakti (UPB) Suhardi Dharmawan, Wakil Gubernur (Wagub) Kalbar Christiandy Sanjaya dan mantan Kepala Staf Kodam (Kasdam) XII Tanjungpura, Armyn Angkasa Alianyang. Terkait ditetapkannya pasangan Morkes-Burhanudin, Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalbar, Zulfadhli, sangat yakin duet ini mampu memenangkan pilkada. “Pasangan ini sangat tepat sesuai dengan harapan kaderkader Golkar di Kalbar dan (kami) yakin menang,” ujar Zulfadhli, menjawab Pontianak Post, Minggu (29/4) malam. Ditanya soal banyak yang memertanyakan apakah dengan Burhanudin Morkes bisa menang? Karena kabarnya banyak yang meragukan Burhanudin, Zulfadhli berkata lain. “Burhan sangat populer terutama di daerah pesisir,” tegas Anggota Komisi X DPR itu. Dia menegaskan, hasil survei terhadap elektabilitas Burhan sangat baik bila berpasangan dengan Morkes. “Dan Burhan memiliki pengalaman 10 tahun sebagai Bupati Sambas,” ungkap bekas Ketua DPRD Kalbar, itu. Siapapun nanti pasangan lain yang menjadi lawan Morkes-Burhan, tetap opti-

mis, Zulfadhli menegaskan Golkar tetap optimis menang. Bahkan menang satu putaran. Apalagi Golkar sudah berkoalisi dengan Partai Amanah Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Bintang Reformasi (PBR) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), menyusul Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan lainnya. “Sisa waktu lima bulan ini, dengan kerja koalisi yang dibangun, (kami) yakin bisa menang satu putaran,” kata Zulfadhli. Armyn Tetap Maju Keputusan DPP Golkar untuk mengusung Morkes-Burhan secara otomatis memutus harapan calon lainnya yang mendaftar di partai berlambang beringin tersebut. Salah satunya adalah Mantan Kasdam XII Tanjungpura, Armyn Alianyang. Sebelumnya sempat digosipkan, Armyn bisa mendapatkan perahu Golkar dikarenakan dia mengambil pasangan Fathan A Rasyid yang adalah besan dari petinggi DPP Golkar, Fadel Muhammad. Prediksi yang terbukti salah. Meskipun tidak terpilih di Golkar, pihak Armyn tetap yakin bisa maju dalam perebutan kursi KB-1. “Kan partai tidak hanya Golkar, masih banyak yang lain. Masih ada 35 kursi yang bisa digunakan. Kami tetap yakin dapat perahu, Insyaallah. Partai lain kan platformnya tidak sama dengan Golkar,” tegas Bambang Widianto, coordinator Ali Anyang Center. Bambang sangat yakin, nama Armyn akan ada di daftar calon gubernur Komisi Pemilihan Umum. Sama dengan MorkesBurhan, pihak Armyn juga yakin menang meski banyak calon yang maju. “Awal-awal memang kita belum tahu. Tapi sekarang setelah disurvey dukungan Pak Armyn sangat signifikan. Tidak lagi satu lawan satu. Berapapun calonnya, Pak Armyn tetap pede. Apalagi waktunya masih panjang. Para Armyner (sebutan pendukung Armyn) jangan khawatir, Pak Armyn pasti maju,” ucap dia. Hal senada juga diungkapkan incumbent, Cornelis yang juga sebagai Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kalbar, Cornelis memastikan dirinya akan terpilih kembali dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada September mendatang. ”Cornelis pasti menang. One by one (satu pasang lawan satu pasang) pun saya menang,” ujar Cornelis ketika Penyerahan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilukada (DP4) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar Tahun 2012, Senin (23/4) di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar. (ars/ody)

Malaysia Diguncang Demo Pemilu Sambungan dari halaman 1

Bentrok pun tak terelakkan. Botol-botol berterbangan dari arah pendemo, dibalas tembakan gas air mata oleh aparat. Demonstran akhirnya kocarkacir setelah aparat keamanan menyemburkan meriam air dan menembakkan gas air mata tanpa henti selama 10 menit. Polisi mengatakan, mereka terpaksa mengambil langkah tersebut karena pengunjuk rasa menerobos barikade dan mencoba memasuki lapangan. Sebelumnya, unjuk rasa damai direncanakan dilakukan di Lapangan Merdeka. Namun, pemerintah telah mengumumkan lapangan itu ditutup. Pada Jumat kemarin, pengadilan menguatkan larangan kepada masyarakat untuk berkumpul di kawasan itu. “Mereka minta kami membubarkan diri, namun peringatan yang diberikan tidak cukup,” kata

Aminah Bakri, 27, dengan air mata bercucuran dari matanya, terpapar gas air mata, seperti dimuat Reuters. Sejumlah media menyebut jumlah demonstran mencapai 50.000- 80.000, bahkan 100.000, terbanyak setelah aksi demo “Reformasi” pada tahun 1998 lalu memprotes pemerintahan PerdanaMenteriMahathirMohamad. “Apa yang dilakukan rakyat mengejutkan kami. Ini jelas, kami ingin perubahan saat ini,” kata salah satu pimpinan gerakan “Bersih”, Ambiga Sreenevasan. Protes kali ini ditujukan pada Perdana Menteri Najib Razak, yang menurut spekulasi berniat menyelenggarakan pemilu awal Juni mendatang. Para aktivis menuduh bahwa Komisi Pemilihan bias. Mereka juga menuding ada kecurangan dalam daftar pemilih. Pendemo juga meminta agar pemilu ditunda sampai tuntutan perubahan dilaksanakan oleh pemerintah. Unjuk rasa ini

secara politis, rumit bagi Najib, yang sejak tahun lalu menunjukan dirinya sebagai seorang reformis, dengan meluncurkan kampanye untuk mengubah peraturan yang disebutnya sebagai “demokrasi yang baik”. “Pesan yang kami kirim ke Najib adalah kita harus melakukan pemilihan yang bersih,” kata pemimpin oposisi Anwar Ibrahim kepada massa sebelum bentrokan terjadi. PM Najib sendiri menyanggah adanya peraturan yang memihak ini. “Kami tidak mau dipilih melalui kecurangan. Kami adalah pemerintah yang dipilih oleh rakyat,” kata Najib seperti dikutip kantor berita Bernama. Bersih mengatakan mereka juga mendapatkan dukungan melalui sejumlah demo kecil di luar negeri. Di Hong Kong, sekitar 400 warga Malaysia juga melakukan unjuk rasa menutut hak pemilih bagi warga yang tinggal di luar negeri. (bbc)

KPK Bebaskan Angie Bersama Anak Sambungan dari halaman 1

menjenguk seperti biasa. Jadi, bisa dipastikan bahwa orangorang diluar keluarga tidak bisa seenaknya menjenguk Angie. “Mereka (tamu non keluarga) harus menjenguk sesuai jadwal yang sudah kami tetapkan,” imbuhnya. Keistimewaan yang diberikan KPK untuk keluarga para tahanan sebenarnya tidak hanya diberikan kepada Angie saja. Sebelumnya, komisi yang dipimpin Abraham Samad itu juga memberikan hak yang sama untuk Muhammad Nazaruddin. Setelah ditangkap di Kolombia dan ditahan di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua Depok, KPK memberikan kesempatan seluasnya kepada keluarga yang namanya sudah ditentukan Nazaruddin. Selain nama-nama itu, KPK benar-benar tidak diizinkan. Jadi Johan membantah tudingan bahwa KPK tidak memiliki hati nurani karena harus menahan seorang ibu yang sedang menghidupi tiga orang anak yatim. Menurutnya, KPK akan tetap memberikan kepada Angie

untuk dekat dengan anak-anaknya. “Tapi bagaimanapun juga, seorang yang berstatus tersangka memang ada hak-haknya yang dibatasi. Dan ini sebagai pelajaran agar seseorang tidak melakukan korupsi,” tutur pria yang pernah mencalonkan diri sebagai pimpinan KPK itu. Menurut Johan, penahanan Angie di rutan KPK memang untuk meminimalisir pengaruh dari dunia luar yang bisa membiaskan kasus yang menjeratnya. Apalagi kasus Angie masih memungkinkan untuk menjerat pihakpihak lain yang diduga terlibat. KPK memang mengindikasikan akan ada tersangka baru dari kasus yang menjerat politisi Partai Demokrat ini. Sebab, sejak tertangkapnya Mindo Rosalina Manulang, Muhammad El Idris dan Wafid Muharam itu, KPK terus menemukan keterlibatan pihak-pihak lain. Terutama para poltisi Senayan, seperti Muhammad Nazaruddin dan Angelina Sondakh. Nama yang paling dekat dengan Angie adalah I Wayan Koster. Politisi PDID itu kerap disebut-sebut dalam pem-

bicaraan antara Angie dan Rosa. Bahkan, Lutfi Ardyansah, supir Permai Grup dalam persidangan mengaku pernah mengantar uang Rp 10 miliar ke ruangan Koster dan sempat berpapasan dengan Angie. Belum lagi soal Ketua Besar dan Bos Besar yang juga disebut-sebut dalam percakapan di Blackberry Messenger sebagai pihak yang meminta jatah pelicin itu. Di persidangan nama-nama yang dikaitkan sebagai ketua besar dan bos besar adalah Anas Urbaningrum dan pimpinan Banggar DPR. Namun saat disinggung apakah dalam waktu dekat KPK akan menetapkan tersangka baru seiring pengembangan kasus Angie, Johan menjawab tidak menutup kemungkinan ada penetapan tersangka baru. Untuk itulah KPK sangat berkepentingan untuk menjaga Angie jangan sampai ada pengaruh dari luar yang berniat buruk terhadap kasus ini. “Itu semua tergantung alat bukti yang ditemukan penyidik. Kami tidak melokalisasi kasus ini tapi akan terus dikembangkan,” imbuhnya. (kuh/dyn)


8

Pontianak Post, Senin 30 April 2012


Pontianak Post

17

Dirampok, Kepala Kantor Pos Tewas

WARGA Kecamatan Air Upas, Minggu dini hari (29/1) heboh usai mengetahui kepala kantor pos Air Upas, Sofyan tergeletak tak

berdaya usai menghadapi pelaku yang berusaha mencuri sejumlah uang yang di kantor pos tersebut.

halaman

Metropolis halaman

DINAS pariwisata tidak dapat berdiri sendiri, banyak kaitannya dengan instansi lain. Salah satunya dinas perindustrian dan perdaganan koperasi dan UMKM.

16

Mari Berpolitik Santun

POLITIK itu memang kejam dan saling menjatuhkan. Inilah yang dialami Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis.

halaman

Tak Bisa Jalan Sendiri

10

2

SENIN 30 APRIL 2012

Pakai Alat Pengatur, Didenda Rp58 Juta P O N T I A NA K- - Wa rga mengeluhkan oknum petugas PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang menjalankan operasi Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL) secara arogan. Salah satunya seorang nenek berusia 85 tahun di Jalan Agus Salim, Pontianak yang rumahnya terkena operasi P2TL. Dikatakan oleh pihak PLN

Pontianak, rumah tersebut terdeteksi memiliki alat pengatur yang mempengaruhi putaran meteran listrik. Akibatnya pemilik rumah harus membayar dengan sebesar kurang lebih Rp58 juta. Namun pemilik rumah menyangkal hal tersebut. Pasalnya rumah itu sebelumnya bukan milik mereka. Segala hal yang menyangkut kelistrikan hanya menerima • ke halaman 15 kolom 2

MUJADI/PONTIANAK POST

MEMASYARAKAT

Aktivitas di Komplek Stadion Sultan Syarif Abdurrahman sudah begitu memasyarakat. Pada Minggu pagi, jalan luar stadion penuh sesak pengunjung. Beragam olahraga pagi dilakukan warga.

94 Butir Ekstasi Siap Edar

Soal SD Mulai Didistribusikan

94 BUTIR obat-obatan terlarang jenis ekstasi beserta pengedarnya diamankan Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat. Tersangka dibekuk saat melakukan transaksi dengan salah seorang bandar barang haram tersebut di sebuah hotel Jalan Sidas Pontianak Kota, kemarin (28/4) sekitar pukul 20.30 WIB. Informasi yang dihimpun, narkoba itu berasal dari wilayah Pontianak Timur. Tanpa perantara, seorang bandar mengantarnya ke pengedar untuk dijual kepada para konsumen yang telah memesan. Kendati demikian, perbuatan jaringan pelaku tindak pidana narkoba ini telah tercium aparat penegak hukum, akhirnya dibekuk tanpa melakukan perlawanan.

PONTIANAK--Pelaksanaan ujian nasional untuk tingkat SD, MI dan SDLB akan berlangsung 7-9 Mei 2012. Jumlah peserta seluruh Kalbar mencapai 90.856 siswa. Pendistribusian soal dilakukan mulai hari ini, Senin 30 April hingga 6 Mei 2012. “Pendistribusian soal untuk ujian nasioan tingkat SD akan dilakukan mulai besok (hari ini) yang akan dimulai pada pukul 4.30 pagi, sampai tanggal 6 Mei mendatang,” ungkap Ketua Panitia Ujian Nasional Kalbar, Sunyata, Minggu (30/4). Pendistribusian soal dan LJK pada tanggal 30 April akan dimulai dari tujuh kabupaten terjauh. Yaitu Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, Kapuas Hulu, Ketapang dan Kayong Utara. Sedangkan

NARKOBA

• ke halaman 15 kolom 5

Pendistribusian Soal SD, MI dan SDLB 30 April 2012 � Sanggau � Sekadau � Melawi � Sintang � Kapuas Hulu � Ketapang � Kayong Utara Jumlah peserta Unas 2012: 90.856 meningkat 9.6% dari tahun 2011

2 Mei 2012 � Landak � Sambas � Bengkayang � Kabupaten Pontianak � Kota Singkawang 3 Mei 2012 � Kubu Raya 6 Mei 2012 � Kota Pontianak

Grafis: HERI KUSWANTO

Tahun Depan, Unas Terintegrasi SNMPTN PONTIANAK—Komisi X DPR RI telah mendorong Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mengintegrasikan hasil ujian nasional (Unas) dengan seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN). Namun, menurut Anggota Komisi X, Zulfadhli, para rektor universitas negeri belum bersedia. “Kita harap tahun depan bisa. Hasil Unas harus bisa untuk menjadi tolok ukur penerimaan mahasiswa. Tahun depan-lah,” katanya, saat ditemui Sabtu (28/4)

• ke halaman 15 kolom 2

BEKELIT

Zulfadlhi

di Pontianak. Dengan demikian, untuk menyeleksi pendaftar PTN, pihak universitas cukup mengacu • ke halaman 15 kolom 2

Pasar Kemuning Setelah Rampung Dikerjakan

Fasilitas dan Akses Jalan tak Sesuai Janji Banyak pasar tradisional telah direhabilitasi menjadi bangunan baru. Itu ditujukan untuk memperindah tatanan kota. Kendati demikian, program pemerintah tidak sepenuhnya baik. Salah satu contoh pada Pasar Kemuning, para pedagangnya tidak puas akan bangunan tersebut. RAYMOND PONTIANAK ILUSTRASI KEKES

TAK SESUAI UKURAN

C

m

YULIUS RAYMOUND/PONTIANAK POST

SOLUSI pemerintah dalam menata pasar tradisional menuai protes dari sejumlah pedagang. Setelah fisik bangunan Pasar Kemuning selesai, ternyata tidak sesuai yang dijanjikan pihak terkait. Terutama pada meja tempat berjualan, hanya berukuran 80 x 80 cm. Selain itu, akses jalan terlihat sempit sehingga mempersulit calon pembeli melakukan transaksi kepada penjual. Begitu juga terhadap harga kios yang ditawarkan pedagang kecil, meski tidak terlalu menjadi beban, mereka tetap ingin kepastian pemerintah. Pasalnya, hingga sampai saat ini pasar tradisional tersebut belum ditempati para pedagang sekitar. Menurut salah satu pedagang, pemerintah harus segera memberi solusi.

Meja pedagang tidak sesuai ukuran sebelumnya. Pedagang ingin kepastian pemerintah sebelum Pasar Kemuning ditempati.

• ke halaman 15 kolom 2

y

k


metropolitan

10

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Cornelis: Marilah Kita Berpolitik Santun POLITIK itu memang kejam dan saling menjatuhkan. Inilah yang dialami Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis. Saat ini, dengan dua kejadian yang menimpa dirinya belakangan ini semakin mengerucut bahwa sasaran dari kejadian itu ternyata dirinya dan terkait dengan Pilkada Gubernur Kalbar yang akan berlangsung 20 September 2012. Untuk mengetahui lebih jauh, berikut ungkapan Cornelis terkait situasi politik dan ekonomi di Kalbar : Bagaimana dengan komentar Bapak soal video atau gambar yang membawa-bawa keluarga? Jelas ini politis, menjelang Pilkada Gubernur Kalbar sudah dua kejadian yang mencoba menyerang saya, pertama kerusuhan di Pontianak, dan kemarin soal isu video yang dikait-kaitkan dengan anak saya, nanti entah apalagi. Semoga cukup ini saja, karena bila terjadi kerusuhan yang kasihan masyarakat, ekonomi stagnan dan cenderung tak bergerak, masyarakat sulit mencari nafkah dan akhirnya yang rugi kita semua. Soal gambar-gambar yang belum jelas kebenarannya dan dikaitkan dengan anak saya tentu sebagai orang tua saya turut prihatin, namun demikian itu tentu masalah anak saya karena dia sudah dewasa, jangan dicampuradukkan dengan urusan saya, karena secara yuridis formal dia sudah pisah, berkeluarga dan berkarir sendiri. Sedangkan pembuktian gambar-gambar tersebut urusan dialah sama pengacaranya. Yang telah berkomentar selama ini di media seakan-akan itu benar pelakunya saya cuma bisa himbau jangan terlalu cepat men-judge seseorang sebelum ada pembuktian. Apakah ini terkait politik, bisa dijelaskan? Saya ini orang politik, sudah kenyang dengan masalah-masalah yang beginian, namun bila politik akhirnya membuat masyarakat rusuh dan membunuh karakter orang dengan cara-cara fitnah hendaknya kita hindarkan, marilah kita berpolitik santun. Meskipun politik itu kejam secara teori, saling menjatuhkan, mari kita berpolitik dengan konsep ketimuran, yakni politik santun yang diwariskan Pancasila yang telah dibuat susah payah oleh founding father kita. Saya akan fokus pada politik seperti itu, politik yang saling mendoakan dan positive thinking. Meskipun saya pun selalu terus belajar dan belajar untuk berpolitik santun. Memang celah lawan selalu kita lihat untuk menjatuhkannya, tetapi eranya saat ini ada-

DAMPINGI PRESIDEN: Gubernur Kalimantan Barat Cornelis mendampingi Presiden SBY pada pembukaan pameran ke 14 inacraft 2012 di JCC.

lah menjatuhkan dengan beradu konsep, bagaimana membangun daerah kita seperti Kalbar secara tepat sasaran dan ekonomi sebagai tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat. Masyarakat Kalbar sangat majemuk, saya sangat miris bila ada yang mencoba merusak kemajemukan ini. Bagusnya saya melihat masyarakat semakin cerdas, dan semoga semakin cerdas sehingga tidak mudah percaya oleh sesuatu yang kebenarannya belum terbukti. Apa yang menjadi prioritas di Kalbar? Untuk itu pemerintah harus terus meningkatkan pendidikan dan mengikis pengangguran, karena dua itu sumber kemiskinan. Ini memang tidak mudah, apalagi bila lapangan kerja tidak ada, nah bagaimana swasta bisa masuk untuk membangun Kalbar ini, dan kerjasama ekonomi dengan negara-negara tetangga, apapun bentuknya entah perdagangan ekspor impor, infrastruktur pendidikan dan kesehatan. Hasil masuknya investasi tentu nantinya membutuhkan sumber

daya manusia, dan semoga SDM di Kalbar pun bisa terus ditingkatkan kualitasnya. Sedangkan kebijakan pembangunannya tentu saja dengan berkoordinasi secara intens dengan pemerintah pusat, karena pemerintah daerah merupakan perpanjangan tangan. Secara geografis Kalbar berbatasan dengan Sarawak, apa yang diuntungkan? Dekatnya Kalbar di perbatasan negara tetangga Serawak, Malaysia saya lihat dari sisi positifnya, meningkatkan kerjasama perdagangan, terus berupaya menjalin hubungan yang baik demi meningkatkan taraf hidup masyarakat, khususnya yang tinggal di perbatasan, manfaatkan kelebihan Malaysia dan terus bina kerjasama perekonomian, seperti impor produk yang mereka punya, dan kita ekspor ikan yang kita miliki dengan luasnya laut kita, pendidikan, kesehatan dan sektor UKM dan kerajinan. Sektor UKM dan Kerajinan kita pun telah meraih penghargaan dari Presiden SBY. Tak hanya Serawak tetapi Thailand kita terus jajaki upaya kerjasama perdagangan.

C

M

Y

K

Kalbar strategis untuk itu, karena Kalbar punya perkebunan dan pertambangan. Meskipun tak dipungkiri, tetap menjaga dan menghormati keutuhan wilayah negara masing-masing. Coba bayangkan, secara batas jelas dua negara serumpun, tetapi secara ekonomi dan akses potensinya luar biasa. Ini yang coba disinergikan menjadi dua kekuatan ekonomi meskipun ada batas wilayah terpisah. Seperti pada teknologi, kebijakan ekonomi di daerah juga harus ditingkatkan dan di-upgrade, di-update sehingga aplikasinya terus berkembang. Bagaimana Bapak melihat Kalbar saat ini? Kalbar telah berkembang, saya meneruskan apa yang telah dibangun Gubernur sebelum saya, yang baik saya teruskan, yang tidak bagus saya perbaiki, jalan provinsi semakin baik sehingga antara satu daerah dan daerah lain bisa terhubung lancar. Sehingga arus transportasi semakin cepat dan mudah terjangkau, akibatnya ekonomi masyarakat berkembang. Seperti hasil

perkebunan sawit, karet sampai kerajinan dengan mudah diangkut dan dipasarkan, karena transportasi jalan terus diperbaiki dan kualitas ditingkatkan. Di sektor perkebunan banyak perusahaan yang sudah berjalan, meskipun belum optimalnya dibangun pabrik dan pelabuhan khusus CPO (Crude Palm Oil) di Kalbar ini. Pembangunan pelabuhan dan pabrik saya akan desak terus, sehingga pajak masuk ke Kalbar dan SDM bisa terserap. Ke depan adalah pertambangan, tentu saja tetap berupaya menjaga lingkungan dan kelestarian alam. Perusahaan-perusahaan tambang silakan eksplorasi tetapi tanggung jawab. Amdal harus diperhatikan. Ini tidak mudah, tetapi harus terus mereka kita awasi dan tegur bila sudah melewati batas kewajaran hingga merusak lingkungan. Sisa hutan yang ada jangan sampai rusak, yang rusak coba perbaiki, dimana dengan Kadin Kalbar dan perusahaan-perusahaan sawit yang ada di sini kami upayakan dengan menanam pohon- pohon jabon, atau melibatkan masyarakat menanam karet dengan pola plasma. Apa tujuan Anda maju ke dua kali sebagai Gubernur Kalimantan Barat? Majunya saya kedua kali ini, dan semoga direstui Tuhan, tak lepas dari keinginan saya memajukan ekonomi Kalbar dan terbukti empat tahun ini semakin membaik dan ini prestasi kami semua, dari dinas dan kepala daerah dengan dukungan pihak keamanan. Semoga bila terpilih kembali 5 tahun ke depan, saya tinggalkan sesuatu yang nyata, bahwa Kalbar maju dan taraf ekonominya semakin baik, itu harapan dan cita-cita bila saya terpilih dan saya yakin itu. Bagaimana strategi Anda menghadapi pesaing pada pemilihan Gubernur ini? Kalau strateginya tentu rahasia ya (red: sambil tertawa), tetapi yang saya lihat adalah, demokrasi di Kalbar sudah semakin membaik, dengan menghadapi calon gubernur lainnya saya pikir justru bagus semakin banyak calon. Karena masyarakat punya banyak pilihan, mana yang dinilai bagus. Dan saya apresiasi kepada calon gubernur yang akan memimpin Kalbar 5 tahun ke depan, karena calon-calon ini teman, kolega dan saudara saya di Kalbar. Kami berbeda secara politik atau keyakinan, tetapi kami saudara dengan tujuan sama memajukan Kalbar, sipapun nanti terpilih itulah yang terbaik pilihan rakyat Kalbar dan harus kita support. Style saya memang berbicara spontan, kadang ceplas ceplos, tetapi saya merasa tidak ada musuh di Kalbar ini, semua sahabat dan teman saya, meskipun kami saat ini bersaing secara sehat menjadi pemimpin untuk membawa Kalbar semakin maju. (*)


Pontianak Post

l

Senin 30 April 2012

KOMUNIKASI BISNIS

FMIPA Untan Pelopor Magister Kimia

11

Al Azhar Terima Murid Baru

Pendaftaran 1 Mei-30 Juni 2012 FAKULTAS Matemetika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Tanjungpura (Untan) pelopor pembukaan Program Studi Magister Kimia di Pulau Kalimantan. FMIPA membuka kesempatan seluas-luasnya bagi lulusan S1 dari berbagai disiplin ilmu untuk menjadi yang pertama bergabung dalam Prodi Magister Kimia ini. Pendaftaran gelombang I dibuka 1 Mei – 30 Juni 2012, sementera perkuliahan dimulai awal September 2012. Syaratnya mengisi dan menyerahkan formulir pendaftaran dengan melampirkan; dua lembar fotokopi ijazah S1 (legalisir), dua lembar fotokopi transkrip akademik S1 (legalisir), empat lembar pas foto 4x6 berwarna terbaru, surat rekomendasi dari pembimbing S1, dan surat izin dari atasan (bagi yang sedang bekerja). Info lengkap, langsung tanyakan ke Sekretariat Prodi Magister Kimia FMIPA Untan di Gedung FMIPA Untan, Jl Ahmad Yani, Pontianak 78127, setiap hari kerja, Senin – Jumat. Telp./Fax. 0561-585343, email: magisterkimia@untan.ac.id, webside: www.untan.ac.id. FMIPA Untan berharap Prodi Magister (S2) Kimia mampu mencetak tenaga ahli profesional ilmu kimia sesuai tuntutan pembangunan nasional dan kemajuan ilmu

PRAKTIK LABORATORIUM: Murid SMP Islam Al Azhar melakukan praktik di Lab. IPA untuk meningkatkan pemahaman dalam proses pembelajaran. FOTO IST

KB, TK, SD, & SMP Mulai 16 April 2012

FOTO KOMBIZ

FASILITAS MEMADAI: Prodi Magister Kimia FMIPA Untan dilengkapi fasilitas memadai, salah satunya laboratorium praktek.

kimia, terutama bidang lingkungan dan agroindustri. Karenanya, prodi ini menjadi solusi bagi mereka yang ingin melanjutkan studi S2 Kimia tanpa harus ke luar pulau. Prodi Magister Kimia FMIPA Untan telah mendapatkan izin penyelenggaraan prodi sesuai Keputusan Menteri Pendidikan Nasional RI nomor : 223/ E/O/2011 tanggal 13 Oktober 2011. Setidaknya ada tiga tujuan yang ingin dicapai FMIPA Untan melalui prodi ini. Pertama, menghasilkan penelitian dasar dan terapan yang inovatif dengan pendekatan integratif berdasarkan perkembangan ilmu dan teknologi. Kedua, memberikan pemecahan masalah dalam ben-

MARI bergabung bersama kami untuk ciptakan generasi penerus islami, memiliki integritas dan ilmu pengetahuan, serta soleh/soleha. Segera datangi Sekolah Islam Al Azhar Pontianak Jl Ahmad Yani. Atau hubungi; KB/TK 0561-766841, SD 0561-733116, dan SMP 0561-761324. Pendaftaran dimulai 16 April 2012. Kesempatan terbatas! Kelompok Bermain (KB) dan TK Islam Al Azhar 21 Pontianak (Terakreditasi A) adalah wadah pendidikan usia dini untuk membantu membentuk perilaku dan kepribadian anak yang unggul dalam Akhlaqul Karimah, serta bidang akademis maupun non akademis. Nilai plusnya pembiasaan Akhlakul Karimah sejak dini, pengenalan Bahasa Arab dan Inggris, serta komputer. Pembelajaran di KB dan TK ditunjang field trip, peringatan hari besar

tuk model ataupun produk kepada masyarakat sebagai bentuk pelaynan dan manifestasi tanggung jawab sosial untuk pemberdayaan dan peningkatan kualitas lingkungan hidup (go green) masyarakat sekitar. Ketiga, mengembangkan kinerja profesional yang ditunjukkan dengan keserbacukupan tinjauan, ketajaman analisis masalah, serta kepaduan pemecahan masalah. Masa perkuliahan prodi ini dirancang dalam tiga semester. Dua semester penyelesaian mata kuliah wajib dan pilihan bidang konsentrasi (Kimia Lingkungan atau Kimia Agroindustri). Satu semester terakhir untuk penyelesaian Tesis atau Jurnal Nasional Terakreditasi. (d1/biz)

C

m

y

k

nasional/islam, percobaan sains, guru tamu, dan cooking. Ragam ekstrakulikuler membantu anak menemukan bakat dan minat. Fasilitas; Pusat Sumber Belajar, lab komputer, halaman bermain, dan kelas berAC. KB dan TK banyak meraih prestasi, aktif dalam setiap even di tingkat Kota Pontianak maupun nasional, sehingga memberikan pengalaman dan kesan mendalam bagi anak, serta jadi pijakan kesuksesan anak ke depannya. SD Islam Al Azhar 21 Pontianak (Terakreditasi A) jadi pilihan tepat untuk belajar dan mencari ilmu, serta menggali potensi anak. Sistem pembelajaran mengacu pada kurikulum nasional dan Al Azhar, serta pembelajaran bilingual. Fasilitas; Pusat Sumber Belajar, lab komputer, lab bahasa, lab IPA, LCD infokus, serta ruang kelas ber-AC. Berdiri sejak 1999, SD Al Azhar banyak meraih prestasi baik bidang akademik, seni, olahraga, dan kepramukaan. Kegiatan bimbingan belajar

persiapan UAS dan Ujian Nasional juga intensif. SMP Islam Al Azhar 17 Pontianak (Terakreditasi A) di bawah naungan Yayasan Kejayaan Islam Khatulistiwa (YKIK) Pontianak, sejak 2004, dirancang membangun generasi muslim bertaqwa, berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani, serta unggul dalam prestasi. Kami terapkan kurikulum nasional dan YPI Al Azhar, sehingga terbentuk murid KUL (Kuat Aqidah, Unggul Prestasi, dan Luhur Prilaku). Program unggulan; sholat dhuha, tadarus alquran, Amaliah Ramadhan, monitoring keagamaan, tahajud bersama, sholat dzuhur berjamaah, field trip, dan studi wisata, life skill dan ekskul, khatamul quran, dan Akhirussanah, serta creativity spazar. Fasilitas; gedung milik sendiri, ruang kelas ber-AC, multimedia room dilengkapi LCD, perpustakaan, lab IPA, lap komputer, lab bahasa, kantin, dan koperasi. Kami juga memiliki Masjid Saifullah dan aula khatulistiwa. (d1/ biz)


seremoni

12

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

POSDAYA; Peran baru BKKBN bersama Pemda HARAPAN Ketua Yayasan Damandiri, Prof. Dr. Haryono Suyono agar Kalimantan Barat segera membentuk Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) di seluruh desa, sepertinya akan terealisasi dalam waktu dekat. Sepulang dari Pelatihan Posdaya yang diadakan di Haryono Suyono Center, 10 – 11 April lalu, para peserta telah menyatakan kesiapannya membentuk Posdaya di daerahnya masing-masing, dalam peranannya sebagai pendukung gerakan pengentasan kemiskinan yang berbasis keluarga. Komitmen ini jelas disambut sukacita oleh Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Dwi Listyawardani. “Saya optimis keberadaan Posdaya ini mampu meningkatkan kehidupan keluarga menjadi lebih mandiri,” ujarnya. Bila saja ada satu desa yang membentuk Posdaya dan berhasil, jelas ini akan menjadi jujukan bagi desa lainnya untuk meneladani hal serupa di desanya. Program-program yang sudah ada pun bisa disinergiskan sedemikian rupa. Misalnya seperti diungkapkan oleh Maestro Posdaya, Haryono Suyono bahwa dengan Posdaya ini juga diharapkan mampu menyegarkan Posyandu dengan program utama pelayanan KB dan kesehatan ibu hamil.

MAESTRO POSDAYA : Direktur Yayasan Damandiri, Haryono Suyono yang juga sebagai pelopor Posdaya saat memberikan materi kepada 50an peserta dari Kalbar.

Untan Siap Beri Pendampingan PESERTA PELATIHAN : Dinner sekaligus dirangkai acara pembubaran dan foto bersama. Sepulang dari Pelatihan, Ketua TP PKK dan para SKPD-KB kabupaten/kota se Kalbar berkomitmen untuk membentuk Posdaya di daerahnya masing-masing.

Persatukan Keluarga untuk Siap Mandiri Setelah pada terbitan Seremoni Posdaya, Rabu (25/4) di koran ini beberapa waktu lalu mengangkat komitmen dari empat Ketua Tim Penggerak PKK, masingmasing Scholastika Simon Petrus (Sekadau), Femi Oktaviani Gidot (Bengkayang), Rosalina Muda Mahendrawan (Kubu Raya) dan Wafida Pabali Musa (Sambas) yang mengaku siap membentuk Posdaya di daerahnya, kali ini komitmen serupa juga datang dari sejumlah pengelola dan pelaksana kependudukan & KB yang ada di Kalbar. Dr Dharmanelly dari kota Pontianak misalnya. Ia optimis Posdaya ini bisa diterapkan dan berjalan baik di kota Pontianak. “Secepatnya kami melapor ke Walikota, dan menindaklanjutinya dengan advokasi dan sosialisasi ke seluruh kelurahan,” jelasnya. Untuk langkah awal, pihaknya berencana untuk membentuk setidaknya 29 Posdaya di setiap kelurahan yang tersebar di Kota Pontianak. “Ini merupakan amanah yang berat, tapi Kami optimis bisa melaksanakannya. Dan Kami juga berharap bisa dibimbing oleh BKKBN Propinsi,” tambah Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan,

Anak dan KB (BPMPAKB) Kota Pontianak ini. Dikatakan olehnya, penerapan Posdaya ini sangat cocok dengan visi Pontianak sebagai kota khatulistiwa berwawasan lingkungan, terdepan dalam peningkatan SDM dan layanan publik. “Komitmen pembentukan Posdaya ini sudah pasti, karena sesuai tujuan pemerintah kota yang pro rakyat, pro kemiskinan, pro lingkungan dan tentunya pro ke masyarakat,” beber perempuan berjilbab ini. Nantinya sebelum disosialisasikan ke masyarakat, pihaknya akan menggandeng kerjasama dengan PKK, serta dinas SKPD terkait yang sifatnya pemberdayaan masyarakat seperti Disperindag, Dinsos, Dinkes dan Diknas menyatukan persepsi untuk membentuk dan menyukseskan Posdaya ini. Komitmen serupa dengan nada antusias juga diungkapkan oleh HM Nadjib,KepalaBadanPemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan KB Kota Singkawang. Menurutnya, amanah ini secepatnya akan diimplementasikan kedalam program nyata. “Kami akan melaporkan Posdaya ini ke Walikota dan berkoordinasi dengan instansi terkait, untuk bisa segera

memulai membentuk Posdaya di daerah,” katanya. Posdaya ini lanjut Nadjib, menjadi sebuah pembelajaran yang baik bahwa beberapa kegiatan dirangkum dalam satu kesatuan terpadu. “Saya salut dengan kunjungan Posdaya ke daerah Bogor kemarin. Bagaimana dalam satu Posdaya binaan IPB itu ada PAUD-nya, ternak kambing, MCK, kebun anggrek dan lain sebagainya yang terorganisir rapi dalam sebuah Posdaya,” jelasnya. Ini menunjukkan adanya gerakan yang membangkitkan semangat gotong royong, dimana semua masyarakat yang tergabung menjadi aktif bergerak. Di Singkawang sendiri, Nadjib mengaku akan segera menginventarisir dan memilih beberapa lokasi kelurahan untuk menjadi percontohan Posdaya. Programprogram yang sudah ada sebelumnya akan disinergiskan menjadi satu dalam Posdaya ini. “Mereka akan membagi peran sesuai bidangnya, sesuai fungsinya. Dan dibangkitkan semangatnya melalui Posdaya ini,” pungkasnya panjang lebar. **

NASKAH : MELLA DS.

KEBERHASILAN Posdaya di sejumlah daerah ini, khususnya di Bogor, tak terlepas dari dukungan banyak lembaga yang mensupport dalam upaya pengembangan masyarakat melalui Posdaya ini. Salah satunya adalah Institut Pertanian Bogor (IPB). “Keterlibatan perguruan tinggi tak hanya sebagai bentuk pengabdian masyarakat, namun lebih dari itu diharapkan mampu menggagas ide bagaimana agar mengolah potensi lokal menjadi kegiatan produktif ,” jelas Yannefri Bachtiar, tenaga peneliti dan pemberdayaan masyarakat di P2SDM LPPM IPB. Misalnya dalam bidang perekonomian, pisang dan ubi jalar diolah menjadi keripik dan

penganan lainnya. Nah disinilah lanjut Yanefri, Perguruan Tinggi menambah kualitas produk dan mengajarkan bagaimana pengemasan serta menyuntikkan teknologi didalamnya, agar berbagai usaha mikro yang diadakan masyarakat Posdaya mendapat sentuhan inovasi sehingga bisa bersaing di pasaran. Yanefri sendiri berharap Perguruan Tinggi di Kalbar, khususnya Universitas Tanjungpura dapat mengadopsi konsep pemberdayaan Posdaya ini sebagai bagian dari Tri Darma Perguruan Tinggi. “Pola-pola pemberdayaan seperti di Posdaya ini sangat memungkinkan dilaksanakan di kampus-kampus Kalimantan.

KUNJUNGAN : Bila di hari pertama sudah diajarkan teori, maka di hari kedua Pelatihan, peserta diajak berkunjung ke Posdaya Pasir Mulya di kota Bogor. Sebelum turun ke lapangan, diadakan penyambutan oleh pemerintah setempat.

Terlebih adanya praktek lapangan dan Kuliah Kerja Mahasiswa, dimana berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat ini,” ulasnya. Dan ia yakin bahwa jumlah Posdaya akan cepat bertambah jika dikembangkan melalui KKM tematik Posdaya. “Hanya saja perlu ditindaklanjuti agar Posdaya inisiasi mahasiswa KKM itu dapat berkembang terus menerus,” tambahnya. Dalam rombongan peserta Pelatihan ini, ikut juga perwakilan dari Universitas Tanjungpura. Menjawab Pontianak Post, Sukarsih Panjaitan SE, MM mengatakan bahwa Posdaya memiliki konsep dan program yang sangat baik. Ia sangat senang karena kehadiran para istri bupati/wakil bupati se-Kalbar sebagai peserta Pelatihan, telah memberi pencerahan tentang pentingnya pembentukan Posdaya tersebut. “Mereka semua memiliki persepsi dan komitmen yang sama. Ini suatu sinyal positif yang harus segera direalisasikan” beber mantan Dekan Fakultas Ekonomi Untan ini. RektorUntansendirikatanya,sangat menyupportpembentukanPosdayadi Kalbar. “Peran pendampingan yang dilakukan IPB dalam Posdaya bisa menjadi inspirasi kami di Untan untuk bisa menerapkannya ke Kalbar,” ujar perempuan yang dipercaya menjadi Ketua Pembentukan Posdaya dari Untan ini. Saat Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) nanti, pihak universitas akan memberikan pembekalan – tentunya setelah berkoordinasi dengan daerah tentang program Posdaya apa yang akan diberikan pendampingan. Bahkan Sukarsih mengatakan, rencana pihaknya juga akan mengundang sejumlah perguruan tinggi swasta supaya pelaksanaan KKM di daerah dapat berkesinambungan. “Intinya, Kami siap menelorkan ide-ide dari perguruan tinggi untuk menyukseskan Posdaya di Kalbar. Bila sudah ada komitmen yang sama, kita akan sinergiskan programnya, insya Allah pasti bisa,” ujarnya optimis. **

Beri Pemahaman Kepada Warga TAK hanya kota Pontianak dan Singkawang saja yang bersemangat untuk membentuk Posdaya. Kabupaten/kota lainnya yang mengikutsertakan SKPD-KB dalam Pelatihan Posdaya, juga memiliki semangat yang sama untuk menindaklanjuti keberadaan Posdaya di daerahnya. Antara lain dari kabupaten Kayong Utara, Melawi dan Landak. Mereka mengaku Pelatihan yang diikuti selama sehari penuh di Haryono Suyono Centre sangat bermanfaat bagi para penggerak KB di daerah. ‘Oleh-oleh” ilmu inilah yang nantinya mereka laporkan segera mungkin ke Bupati dan Ketua Tim Penggerak PKK, guna mensinergiskan dengan program pemerintah yang sudah ada sebelumnya. Bahkan seperti Melawi, mereka akan mencoba di satu desa sebagai

pilot project untuk Posdaya. Akan diinventarisir desa mana yang bisa mensinergiskan program Posdaya di lapangan. Dan berharap 6 bulan kedepan, Provinsi bisa melakukan peninjauan ke lapangan terhadap Posdaya yang akan segera mereka realisasikan ini. Salah satu aparatur desa yang ikut dalam rombongan Pelatihan Posdaya adalah Kepala Desa Marita di kecamatan Parindu, kabupaten Sanggau. Timothius Yance mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti pembentukan Posdaya di desanya. “Bila ingin bergerak cepat, tak mesti menunggu perintah atasan, mengingat pembentukan Posdaya ini kan juga tak memakan biaya. Hanya memang tantangannya adalah memberikan pemahaman ke-

SINERGIS PROGRAM : Kegiatan PAUD dan peternakan kambing, beberapa diantara kegiatan Pos Pemberdayaan Keluarga Pasir Mulya yang disinergiskan dengan kegiatan lain dalam satu kesatuan terpadu bernama Posdaya.

pada masyarakat setempat tentang apa Posdaya itu,” jelasnya. Dan pemahaman bahwa Posdaya bukanlah saingan dari program pemerintah yang sudah ada, semisal PAUD dan Posyandu. “Kita sudah punya semacam wadah di desa, tapi datangnya Posdaya nanti tak akan mengubah wadah yang sudah ada. Justru Posdaya ini membuat link atau kalung yang mengikat semua kegiatan pemberdayaan masyarakat di desa tadi,” beber pria yang sudah 5 tahun menjabat pimpinan di desa dengan jumlah masyarakat sekitar 3000an itu. Hal itulah yang disemangati oleh Dedi Munadi, Koordinator Posdaya Pasir Mulya, kecamatan Bogor Barat, kota Bogor. Kepada Pontianak Post yang mewawancar-

ainya, Dedi mengaku sewaktu awal pembentukan Posdaya memang pihaknya mendapat pro kontra dari masyarakat setempat. “Jangan pantang menyerah, walaupun awalnya mungkin banyak masyarakat yang menentang ide awal Posdaya ini. Diperlukan sosialisasi dan pendekatan dulu ke warga, menjelaskan maksud dan tujuan Posdaya, kemudian apa manfaat yang bisa dipetik kemudian hari,” jelasnya. Saat pembentukan pun jangan langsung semua kegiatan, namun melihat dulu potensi apa yang potensial dikembangkan di daerah tersebut, demikian ungkap Dedi memberi motivasi kepada rombongan peserta Pelatihan asal Kalimantan Barat saat berkunjung ke Posdaya yang dipimpinnya. **

BERKEBUN : Peserta Pelatihan Posdaya diajak berkunjung ke Taman Wisata Mekarsari, diajarkan komposting dan cara berkebun di rumah.


Pontianak Post

Senin 30 April 2012

komunikasi bisnis

13

Advertorial

SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Terakreditasi dengan Nilai A Pendaftaran Hingga 26 Mei 2012 Tes Dilaksanakan 28-31 Mei

SMA Taruna Bumi Khatulistiwa adalah lembaga pendidikan yang selalu berusaha memberikan bukti riil kepada masyarakat luas, khususnya Kalbar. Lembaga ini telah ikut berperan aktif dalam rangka mencerdaskan anak bangsa, dan mencetak kader-kader generasi penerus bangsa handal untuk masyarakat Kalbar. Kiprah ini juga telah dibuktikan dengan adanya penilaian tentang keberadaan sebuah lembaga pendidikan formal yang ada. SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya telah teruji kemampuannya, baik dalam bidang akademik mapun administratif sekolah. SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Kubu Raya, telah mendapatkan penilaian akreditasi sekolah dengan nilai yang sangat memuaskan. Dari awal

berdirinya sekolah hingga saat ini selalu mendapat nilai atau predikat sekolah dengan akreditasi A. Lembaga yang melakukan akreditasi sekolah adalah Badan Akreditasi Sekolah, dalam hal ini Kemendikbud Provinsi Kalbar. Untuk menyandang predikat akreditasi dengan nilai A, tentunya sekolah ini harus secara berkesinambungan mencari terobosan dan inovasi meningkatkan kualitas program dan teknik pengajaran. Dengan mengikuti pengembangan teknologi dan kualitas pengajaran, diyakini akan menghasilkan out-put atau lulusan yang terbaik. Menyadari akan hal ini, maka segenap pengurus dan dewan guru, dengan didukung penuh Yayasan Adijanto dan segenap orang tua

siswa, secara terus menerus selalu berbenah diri untuk meningkatkan dan melengkapi sarana prasarana sebagai penunjang untuk peningkatan kualitas pendidikan di SMA Taruna Bumi Khatulistiwa. Bagi Yayasan Adijanto dan segenap dewan pengurus sekolah yang mengutamakankualitaspendidikan, maka penyediaan sarana dan prasarana sekolah hal yang mutlak terutama masalah peralatan teknologi yaitu sarana teknologi informasi. Karena itu, Yayasan Adijanto maupun pihak sekolah menyediakan fasilitas Laboratorium Komputer yang terkoneksi dengan internet untuk dipergunakan oleh siswasiswi tanpa dipungut tambahan. Ini dimaksudkan agar lulusan SMA Taruna Bumi Khatulistiwa mampu bersaing dengan lulusan sekolah lain, dalam rangka mencapai jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Dalam hal ini siswa-siswi diberikan kebebasan untuk berekspresi melalui multi media dan akses internet, tentunya tetap pada aturan yang mendidik, santun, beretika dan ramah dalam melakukan interaksi dengan dunia luar. Pihak sekolah juga melengkapi kebutuhan sarana belajar mengajar dengan beberapa kebutuhan penting seperti labratorium kimia, fisika, biologi, dan bahasa serta perpustakaan yang memadai. Untuk tahun ajaran 2012/2013, sekolah kembali memberikan kesempatan kepada para lulusan SMP untuk mendaftar sebagai siswa SMA Taruna Bumi Khatulistiwa. Informasi lebih lanjut, hubungi alamat sekolah kami: SMA Taruna Bumi Khatulistiwa Jl. Sukarno Hatta, Kabupaten Kubu Raya, telpon (0561) 7050855, Contact Person Website: www.smatbk.sch.id.(d2/biz)

Nyalakan Harapan Kendalikan Thallasemia HUT ke-39 Prodia Beri Keringanan Biaya Sebesar 20% Digelar 2-4 Mei 2012 TIGA puluh sembilan tahun perjalanan kami bukanlah waktu yang singkat. Namun, berkat kepercayaan yang Anda berikan serta harapan akan terciptanya hasil diagnosa yang lebih baik yang tetap kami jaga, telah membawa Prodia dengan segala pencapaiannya seperti saat ini. Memperingati HUT Prodia ke-39 ini, Laboratorium Klinik Prodia memberikan keringanan biaya pemeriksaan sebesar 20% selama 2-4 Mei 2012 di Prodia Pontianak. Keringanan biaya tersebut berlaku tunggal untuk semua jenis pemeriksaan yang dilakukan sendiri oleh Prodia, kecuali pemeriksaan biomolekular. Dalam kesempatan ini pula, kami mengangkat tema ‘Nyalakan Harapan, Kendalikan Thalassemia’ sebagai bentuk kepedulian dan memperingati Hari Thalassemia se Dunia. Kami mengajak para pelanggan menjadi sahabat Thalassemia dengan menyebarkan informasi dan kepedulian serta memberikan donasi sukarela, melalui cabang Prodia atau rekening BCA 7310-177-177 a.n. Anni Suryani & Evy Liswati Hidayat (Prodia-Yayasan Thallassemia Indonesia). Bantuan akan digunakan oleh Yayasan Thalassaemia Indonesia, untuk melakukan proses skrining Thalassemia bagi keluarga Indonesia yang kurang mampu dan berisiko Thalassemia. Prodia Pontianak juga hadir untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat dalam hal pemeriksaan laboratorium. Adapun beberapa fasilitas yang didapat dalam layanan Prodia antara lain; Layanan Home Service (HS) atau Office Service (OS), yakni layanan pengambilan darah di rumah ataupun di kantor tanpa tambahan biaya apapun, dengan syarat janji 1 hari sebelumnya. Ditengah kesibukan sehari-hari tidak ada menyediakan waktu khusus untuk ke laboratorium, mungkin dapat menjadi kendala tersendiri bagi sebagian orang.

Untuk itulah Prodia memberikan layanan ini agar mempermudah masyarakat melakukan pemeriksaan laboratorium. Layanan Prodia yang lain adalah HPsL (Hasil Pemeriksaan) Online via website, dengan cara mengakses www.hasil.prodia.com atau www.prodiakalimantan. com. Layanan ini memberikan kemudahan dalam mendapatkan hasil pemeriksaan tanpa harus melakukan pengambilan hasil di kantor Prodia. Untuk informasi lebih lengkap dapat menghubungi costumer service Prodia Pontianak di alamat Jl. A Yani No.6 C Pontianak, telpon (0561) 736177. Untuk Area Singkawang dan RS. Harapan Bersama Singkawang, hubungi Benny (HP: 085252537322).(d2/biz)

Gagal Ginjal-Rematik

Sempat Buat Hardianti Menderita Indonesia, Jepang, Amerika dan dari HARDIANTI yang di vonis dokter Eropa. Kulit manggis mengandung 50 gagal ginjal, ternyata itulah jawaban atas senyawa, dimana senyawa ini berperan segala penderitaan yang dialami bertamengendalikan sel dan juga mengakhun-tahun. Ia kerap merasa pinggang tifkan sistim kekebalan tubuh, dengan sebelah kiri pegal dan terasa panas, dan cara merangsang sel pembunuh alami juga kerap terserang demam. Selama 2 yang berfungsi membunuh sel kanker pekan ia muntah-muntah. dan virus. Dari hasil pemeriksaan dokter di Keberadaan antioksidan sangat kuat Tagerang, ginjal Hardianti mengalami dalam tubuh secara tidak langsung masalah yang serius dan juga terkena dapat membantu mencegah kerusakan rematik, yang menyebabkan Hardianti sel. Mekanisme dari berbagai proses susah berjalan karena persendiannya metabolisme di dalam tubuh dapat bengkak dan kaku. Dokter memberikan berjalan secara sempurna. Atas dasar 2 pilihan kepada ibu 3 anak ini. Cuci inilah para ahli menyimpulkan, bahwa darah atau operasi. Tak satupun pilihan kulit manggis memang sangat berkhasiat yang diambilnya. 2 minggu diopnami Hardianti mengobati penyakit. Kapsul WM kulit di rumah sakit ia sudah mengutang ke tetangga, bagaimana kalau harus cuci darah yang buah manggis sudah terdaftar di sp Depkes 600.13.26 baiayanya sampai 800 ribu sekali, 2 kali seminggu. 2002 dan sudah beredar di kota Anda. Pontianak: Apt Bintang, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Gaji yang diterima sang suami hanya untuk menutupi Agung, Apt Mulia, Apt Merdeka Timur, Apt Gajah Mada, kebutuhan sehari-hari. Hardianti hanya bisa mengkomsumsi herbal dan Apt Makmur 1 dan 2, Apt Utama, Apt Matahari, Apt berdoa agar penderitaannya cepat berahir. Tanpa Sehat, Apt Abadi, Apt Imam Bonjol, Apt MS Farma, Apt sengaja Hardianti membaca majalah kesehatan yang Amelia, Apt SR Dalam, Apt Pretty, Apt Sejahtera, Apt sudah sobek dan membaca tentang kasiat akan Kapsul Siantan Jaya. Apt Anugerah, Apt Bersama, TO Jenaka, WM yang bisa mengobati berbagai macam penyakit, TO Batara, TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Fajar, TO S Leskarena berbahan kulit manggis. Mulai pada saat itu ia tari, TO Kapuas, TO Murni, TO Timur. Singkawang: Apt hanya mengkomasumsi satu macam yaitu Kapsul WM. Singkawang, Apt Merdeka, Apt Ganesa, Apt Asean, Apt Ternyata apa ia baca memang benar, hal ini terbukti Sari Farma. Ketapang: Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO pada dirinya, karena ginjalnya berangsur-angsur mulai Sumber Sehat. Sambas: TO Santos Jl. Keramat. Memmembaik dan persendiannya yang bengkak dan kaku pawah: Apt Mempawah Jl. GM Taupik Pinyuh: TO Ceria, sudah mulai berkurang. Kapsul WM sangat mujarab Ngabang: Apt Meriba. Sanggau : Apt Yoga. . Informasi karena komposisinya dari kulit manggis, di mana lebih lanjut dan yang ingin menjadi sub distributor di kulit manggis sudah diteliti oleh para ahli, baik dari daerah hubungi 081352645353.(d2/biz)

Widya Dharma Pontianak Belajar Bukan Demi Ilmu Semata, Melainkan Demi Kehidupan PADA September 2011kemarin, Perguruan Tinggi Widya Dharma Pontianak baru saja merayakan ulang tahun ke-25 (Pesta Perak). Untuk lembaga pendidikan yang selalu meng-update kurikulum berbasis kompetensi dan information technology seperti Widya Dharma, 25 tahun merupakan perjalanan yang mengesankan. Semangat dan kerja keras para perintis dan penerus lembaga

sudah tak terkira dalam rangka mencerdaskan, memotivasi dan menginspirasi generasi muda Kalimantan Barat. Saat ini Widya Dharma menyelenggarakan empat institusi pendidikan, yakni Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK), Akademi Sekretari dan Manajemen (ASM), dan Akademi Bahasa Asing (ABA). Perkuliahan mahasiswa diselengga-

SETIAP insan manusia yang sudah menikah, pertama direncanakan adalah mempunyai anak berapa. Tidak jarang rencana mereka yang sudah sekian lama belum dikaruniai anak, sehingga sering saling menyalahkan. Sebab, tak lengkap sebuah rumah tangga kalau tidak ada kehadiran seorang anak, karena anak adalah penerus keturunan dan harta yang tidak ternilai. Menurut panduan pemeriksaan laboratorium analisis semen yang diterbitkan oleh badan kesehatan dunia tahun 1999, bahwa volume cairan semen yang normal minimal 2 ml per ejakulasi, dan kekentalannya normal ukurannya tidak lebih dari 3 detik yang dihitung dalam detik. Dari hasil pemeriksaan dokter dan laboratorium dari suami istri, Bahrul dan Yanti, warga Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, ternyata sang suami mempunyai volume cairan semen dibawah normal. Berbagai macam cara ditempuh Bahrul, tetapi sang istri yang sudah lebih 10 tahun dinikahi belum juga ada tanda-tanda hamil. Bahrul sudah mulai putus asa. Tanpa sengaja di awal September 2011, Bahrul membaca brosur kapsul Tribulus di apotek. “Kalau saya tidak mencobanya bagaimana saya bisa tahu kalau Tribulus HC dapat membantu memberi keturunan,” tuturnya dalam hati. “Kini Yanti istrinya sudah hamil,” tuturnya di warung kopi, tempat yang sepakati untuk bertemu dengan tim dari Tribulus Hc. Tribulus HC terbuat dari tribulus Terrestris yang diambil dari varietas terbaik dari 3 varietas yaitu varietas tipe Afrika, merupakan tanaman asing dan langka yang hanya tumbuh didaerah Afrika. Tribulus

rakan di lingkungan kampus Widya Dharma yang terletak di pusat Kota Pontianak, tepatnya di Jl. HOS Cokroaminoto No. 449. Untuk mendukung kelancaran proses belajar-mengajar, Kampus Widya Dharma dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana yang memadai sesuai dengan tuntutan zaman. Sarana-prasarana tersebut antara lain; ruang kuliah yang bersih dan nyaman, ruang seminar full AC, laboratorium bahasa, komputer dan internet, perpustakaan yang luas dan koleksi buku yang lengkap dari dalam dan luar negeri, proyektor LCD untuk mendukung pengajaran berbasis multimedia, akses internet dan hot spot gratis, serta area parkir yang luas. Dalam rangka menyambut tahun akademik baru, Perguruan Tinggi Widya Dharma Pontianak kembali membuka kesempatan untuk pendaftaran gelombang 1 mulai 1 hingga 31 Mei 2012, jam 08.0012.00 WIB, setiap hari kerja (SeninSabtu) bertempat di Kampus Widya Dharma Jalan HOS Cokroaminoto No. 449 Pontianak. Widya Dharma Pontianak mengundang seluruh masyarakat khususnya calon mahasiswa memanfaatkan kesempatan ini dan segera bergabung untuk mengalami sensasi Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Sebagai inspirator dan motivator pendidikan selama 25 tahun, Widya Dharma memiliki motto: Non Scholae Sed Vitae Discimus. “Kita belajar bukan melulu demi nilai atau ijazah, melainkan demi kehidupan”. Mari mencapai cita-cita hidup bersama Widya Dharma. Kami siap menuntun, menginspirasi dan memotivasi Anda untuk menetapkan sasaran yang sesuai dengan keperibadian Anda, sekaligus membantu Anda mencapainya. Jangan lewatkan kesempatan ini. Mari bergabung bersama Widya Dharma untuk mengalami atmosfir pendidikan dan pembelajaran yang kondusif. Kami tunggu kehadiran Anda. Keterangan lebih lengkap dapat menghubungi Sekretariat Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Widya Dharma, Jl. HOS Cokroaminoto No. 449, telpon (0561) 731966-742063, Ext. 805/803, Fax (0561) 739191 Pontianak 78117Kalbar.(d2/biz)

Terrestris sudah di akui kehebatannya oleh badan kesehatan dunia (WHO), maka sering diresepkan untuk gangguan seksual dan yang sah mendapat keturunan, karena dapat membantu meningkatkan volume cairan semun dan kualitasnya. Kapsul Tribulus HC boleh diadu dengan obat kuat laki-laki lainnya. Tribulus membuat tahan lama dan selalu bergairah, mampu berulang-ulang. Sekali diminum langsung terasa, jika diminum sesuai aturan. Satu botol dapat menjaga gangguan seksual selama 3 bulan, aman dan justru baik bagi penderita darah tinggi. Kami memberikan bukti bukan janji. Kapsul Tribulus HC terdaftar di POM, dengan No.TR. 103312931 dan sudah beredar di kota Anda. Pontianak : Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Agung, Apt SR Dalam, Apt Amelia, Apt Imam Bonjol, Apt Sehat, Apt Bersama, Apt Abadi, Apt Pretty, Apt Sejahtera, Apt Utama, Apt Bintang, Apt MS Farma, Apt Siantan Jaya, Apt Anugerah, TO Batara, TO Paris, TO Murni, TO Fajar, TO S Lestari, TO Jenaka, TO Sinar Abadi 1 dan 2, TO Timur. Sambas: TO Santos. Singkawang: Apt Singkawang, Apt Merdeka, Apt Ganesa, Apt Asean, Apt Sari Farma. Ketapang: Apt Mulia, Apt Lestari Farma. Sanggau: Apt Yoga. Mempawah: Apt Mempawah. Pinyuh: TO Ceria, Ngabang: Apt Meriba. Sanggau : Apt Yoga. Dicari agen untuk daerah. Informasi hubungi: 081352022980.(d2/biz)

Pertama Kali Rasakan Namanya Hamil

Hubungan Makan Bersama Keluarga & Obesitas

RUTIN makan bersama di rumah dengan keluarga memungkinkan Anda untuk jauh terserang obesitas

dan gizi yang buruk. Demikianlah hasil sebuah penelitian yang dikutip dari situs Zeenews.com, kemarin.

Mereka meneliti bagaimana dampak dari keluarga yang kerap menghabiskan waktu untuk makan di luar bersama. Dari hasil penelitian didapati hasil bahwa keluarga yang rutin makan bersama di rumah terlihat lebih harmonis dan terhindar dari masalah kesehatan, salah satunya obesitas. Bagi para peneliti, fakta makan bersama keluarga di rumah tidak hanya sekedar memperolah manfaat kesehatan karena proses pemasakan yang dijamin steril. Lebih dari itu, kegiatan yang dilakukan secara rutin tersebut secara tidak langsung akan menghindari keluarga dari beragam terpaan masalah, salah satunya karena dengan makan bersama akan mendekatkan hubungan antar anggota keluarga menjadi semakin harmonis. (*/mi)


14 WARNET

Blokir Situs Porno WAKIL KETUA DPRD Kubu Raya, Ir Usman meminta para pengusaha warung internet (warnet) di Kabupaten Kubu Raya memblokir situs porno. Sebab, situs-situs negative tersebut merusak iman dan akhlaq kaum remaja terutama para pelajar. “Ini peringatan keras. Sebab, dewan banyak menerima aduan masyarakat yang merasa gerah sekaligus prihatin karena mudahnya para remaja melihat film porno belum layak konsumsi tersebut,” ujarnya. Ia khawatir kalau para pengusaha tidak berlaku keras, tindakan kekerasan dan pelecehan kepada wanita bisa meningkat. Sebab, kalangan remaja memiliki emosi labil dan rentan terkendali dengan film-film tidak senonoh. ”Makanya kita terus menghimbau kepada pemilik warnet dapat menutup situs porno. Jangan sampai moral dan akhlak mereka rusak akibat menonton film x ini,” ujarnya.Selain itu, ia juga berharap para orangtua lebih memperhatikan anak-anak mereka. Kendalikan dan berikan arahan terkait prilaku dan sikap dewasa mengenai akibat menonton film porno tersebut. Ditempat terpisah Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kubu Raya, Yusran Anizam mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti instruksi Kementerian kominfo dalam mengawasi dan memblokir akses situs porno di warnet-warnet Kubu Raya. “Kita segera lakukan inspeksi bersama Satpol PP dan instansi terkait untuk melakukan pengawasan dan penertiban warnet yang masih belum memblokir situs porno. Kalau perlu kita data ulang warnet-warnet disini,” kata dia. Ia menambahkan di Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya, jumlah warnet tidak banyak. Dan para penggunannya juga masih terbilang sedikit. Akan tetapi, para pemilik warnet di Kubu Raya diharapkan dapat membloki semua situs porno. “Kita berharap di setiap warnet memblokir situs porno. Ini supaya anak bangsa tidak dapat mengakses situs khusus bagi orang dewasa ini,” kata dia. (den)

KUBU RAYA

Pontianak Post

z

Senin 30 April 2012

.ODUL¿NDVL .DGHV 7HUSLOLK 'HVD 7DQMXQJ +DUDSDQ

M Ismail: Data Saya Sudah Benar SUNGAI RAYA—Kepala desa terpilih Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Batu Ampar M. Ismail akhirnya memberikan klarifikasi sehubungan pernyataan Rabuansyah dan Syahrun sebagai warga terpilih yang menduga ijazah paket B yang diperolehnya adalah palsu. ”Apa yang dinyatakan keduanya adalah tidak benar. Saya juga memiliki bukti otentik sebelum mengajukan sebagai calon kades,” katanya memberikan klarifikasi di Pontianak, Minggu (29/4) sore. Menurut Ismail yang didampingi Amri wakil rakyat d a p i l Ku b u — B a t u A m p a r— Te re nt a n g , k e na p a pernyataan keduanya tidak benar? Sebab, dirinya sebagai kades terpilih memiliki ijazah asli dengan cap basah jelas diakui Disdik Kubu Raya. Bahkan sebelum mengajukan sebagai kades, ia juga meminta Disdik melakukan pengecekan ijazahnya. ”Lah, kenapa sudah selesai dipersoalkan. Ada apa ini,” ungkap dia dengan nada tanya.

Ismail juga ingin men- di Disdik Provinsi Kalbar. saudara M. Ismail. Kemuj e l a s k a n k a l a u n a m a n y a ”Ini aneh. Seharusnya yang dian muncul surat kembali terbukti dan terdaftar jelas mengurus persoalan salah tanggal 16 April, yang memsebagai peserta ujian paket B benar adalah PKBM-Disdik. inta ijazah atas nama M. Isdi PKMB Lembayung. Nomor Jangan salahkan Ismail yang mail dicek kebenarannya ke urutnya adalah 90 dan den- telah menang. Kasihan dia Disdik Kalbar. ”Seharusnya gan nomor induk 154. Bah- ( Is ma i l ) ya n g t i d a k t a hu acara periksa ijazah diperkan Ketua PKBM, Pak Paino menahu. Mengikuti pilkades iksa BPD sebelum pilkades yang sempat meragukan na- sesuai proseatau penetapan pemanya kemungmenang terjadi. Ini kinan belum sepertinya ada suara t a hu ma s a l a h, ketidakpuasan. Dan sehingga memkita tidak mau itu $SD \DQJ GLQ\D- yang terjadi,” ucap berikan surat WDNDQ NHGXDQ\D dia. pernyataan. ”Cek saja. Nama Ia meminta kasus DGDODK WLGDN saya terdafini dapat diselesaiEHQDU 6D\D MXJD k a n s e c a r a b i j a ktar kok sewaktu mengikuti ujian PHPLOLNL EXNWL sana, arif dan adil paket B di UPT mufakat saja. RWHQWLN VHEHOXP dan Disdik KecaJangan sampai kades PHQJDMXNDQ yang terpilih, Ismail m a t a n Ku b u ,” ujarnya. VHEDJDL FDORQ dikorbankan karena Sementara ada suara ketidakNDGHV 0 ,VPDLO itu, Amri Spd puasan. ”Kita juga menjelaskan tidak mau ada keransetelah menyelidiki kasus dural tetapi kok setelah me- cuan dan keributan. Ini demi ini, ternyata ada ketidakco- nang diprotes,” ujarnya. kebersamaan. Dan mari kita cokan data dari PKBM LemP o l i t i ku s P K S i n i j u g a sama-sama menerima kepubayung, Disdik Kubu Raya mengkritisi kalau BPD Tan- tusan ini,” katanya. dan Disdik Provinsi Kalbar. jung Harapan. Pertama BPD Ismail mengatakan di Pasalnya setelah diteliti men- mengeluarkan surat keputu- Pilkades Tanjung Harapan, dalam, nama Ismail terdaftar san tanggal 5 April 2012 yang Ke c a m a t a n B a t u A m p a r, di Disdik dan PKBM Kubu isinya menetapkan calon d i r i n y a m e n a n g d e n g a n Raya, namun tidak terdaftar kepala desa terpilih adalah meraup suara 286 suara.

C

M

Y

K

Kemudian disusul Syahrun dinomor urutan kedua dengan 217 suara dan Rajemen dengan 106 suara. “Hanya tiga nama yang bertarung kemarin,” ungkap dia. Sebelumnya, Rabuansyah dan Syahrun warga pemilih sekaligus tokoh pemuda Kecamatan Batu Ampar memprotes hasil pilkades di Tanjung Harapan. Bahkan pihaknya mengklaim sudah menerima bukti fisik dari Dinas Pendidikan Kalbar kalau nama pemenang, ijazahnya diragukan. Ijazah tersebut ditandatangan langsung Sunyata Sm, M.si sebagai PLT Kabid PNFI Disdik Kalbar dan Ketua PKBM Lembayung Paino A, S.pd. Didalamnya diperincikan kalau ijazah paket B atas nama pemenang pilkades Tanjung Harapan Is diragukan kebenarannya. ”Calon Kades tersebut melampirkan ijazah paket B dengan nomor seri PB 0090779 dan nomor ujian ujian 14-033-066-3. Ijazah tersebut diketahui atas nama Agustami bukannya Is. Jadi kita minta BPMPD Kubu Raya segera memproses,” katanya kemarin.(den)


Pontianak Post l Senin 30 April 2012

ANEKA PONTIANAK

15

Fasilitas dan Akses Jalan tak Sesuai Janji Sambungan dari halaman 9

Terlebih pada ukuran meja dan jalur akses jalan, sebelum tempat tersebut diresmikan dan ditempati oleh pedagang lain. “Bagi kami, harga meja untuk berjualan sangat mahal. Padahal ukurannya tidak sesuai standar. Begitu juga pada akses jalan di pasar itu, sangat sempit. Kemudian, beban biaya retribusi pun sangat mahal. Untuk itu, kami mohon agar pihak terkait segera melakukan koordinasi dengan pedagang,” ujarnya. Sebenarnya, kata mereka, sangat senang dan berterimakasih sudah dibangunnya Pasar Kemuning. Pedagang mengerti maksud pemerintah menjadikan pasar yang bersih dan tidak kumuh. Namun, jika melihat lapaknya seperti itu, bagaimana mau berjualan. Selain itu lorong antar lapak pun sangat kecil, bagaimana pembeli mau lewat. Rencananya pedagang juga akan dikenakan retribusi

+

sebesar Rp5 ribu perhari. Bahkan hal itu tetap berlaku jika pedagang tidak berjualan. “Tidak berjualan pun tetap dihitung biaya retribusinya. Ini sangat membebani kami,” cetusnya. Sementara perlapaknya bagi mereka yang tidak memiliki surat yang resmi membayar sebesar Rp 6 juta. Sedangkan yang memiliki surat sebesar Rp 4 juta. Mereka berharap, sebelum Pasar Kemuning itu diresmikan dan mulai beroperasi, mereka mengharapkan Pemkot atau Dinas Pasar bisa mempertimbangkan dan meninjau kembali Pasar Kemuning tersebut. Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kepala UPTD Pengelola Pasar Tradisional Kota Pontianak, Syamsudin menghargai protes sejumlah pedagang ini. Menurutnya, ukuran lapak itu telah ditentukan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Begitu juga pada akses jalan, semuanya berdasar peraturan dan

prosedur. “Kenapa ukuran mejanya 80 x 80, karena kami telah menyesuaikan sesuai jumlah pedagang yang berjualan di areal pasar tersebut. Jika meja itu diperbesar atau diperpanjang, maka ada pedagang yang tidak dapat tempat. Demikian juga halnya dengan akses jalan,” ungkapnya kepada Pontianak Post, Minggu (29/4). Namun, sambungnya, jika pedagang masih keberatan, pihaknya akan melakukan koordinasi secara lisan dengan Dinas Perindustrian dan Perdangangan dalam mencari solusi. Disinggung retribusi, Syamsudin menjelaskan, akan mengundang semua pedagang untuk dimusyawarahkan lagi. “Tidak sampai Rp5 ribu. Wajibnya hanya Rp1800. Namun ada konsep, bahwa pedagang diminta untuk membayar tenaga penjaga malam, listrik dan lain-lain dengan total Rp2800 saja,” pungkasnya.**

Pakai Alat Pengatur, Didenda Rp58 Juta Sambungan dari halaman 9

Kemudian terjadilah adu argumen. “Saya emosi melihat mereka begitu arogan memperlakukan ibu tua itu. “Mereka datang mengatakan kalau belum mau setor akan diputus sambungan listriknya. Mereka juga datang tanpa polisi dalam operasi tersebut. Harusnya sesuai protap dan dengan etika,” kata Shanti, sahabat pemilik rumah yang kebetulan ada saat operasi tersebut. Dia meminta agar PLN tidak egois dan sewenang-wenang dalam pelaksanaan P2TL di lapangan. Humas PLN Pontianak, Masfar Thomas mengakui memang benar terjadi operasi P2TL. Namun dia menepis anggapan bahwa petugas P2TL tidak bekerja sesuai prosedur. “Kita punya prosedur yang jelas apalagi ini berhubungan hukum dengan orang lain. P2TL memang ditemukan di situ. Tidak mungkin kami membuat berita acara tanpa tata cara dan perundang-undangan yang berlaku. Petugas

juga dibekali tanda pengenal,” tandas dia saat ditemui Pontianak Post, di kantornya, kemarin (29/4). Thomas menjelaskan, kalau para petugas bekerja sesuai aturan yang berlaku. “Pelanggan tersebut diketahui melakukan kecurangan. Memasang alat pengatur untuk mempengatruhi putaran kilometer, supaya tidak membayar sesuai yang tidak dipakai. Dayanya 7700 volt ampere, sehingga dikenakan denda Rp58 juta,” ujarnya. Menurut dia, bila perintah eksekusi pemutusan sambungan maka petugas harus menjalankannya. Sementara pembayaran denda tidak boleh dilakukan di lapangan. “Bayarnya ya di kantor, langsung di kas,” kata Thomas. Mengenai operasi P2TL, Thomas mengatakan hal ini sangat perlu dilakukan oleh PLN agar perusahaan tidak terus merugi. “Tiap hari kita lakukan P2TL. Selalu kita temukan kecurangan. Macam-macam modusnya,” kata Thomas. Cara-cara yang bisa dilakukan adalah dengan mencabut segel Kwh me-

ter, menyambung listrik langsung (mencuri), memasang alat khusus untuk mengacaukan perhitungan daya pemakaian, dan lain-lain. Dia mengimbah kepada para pelanggan agar menggunakan listrik sesuai kontrak. “Kalau memang pelanggan pakailah listrik sesuai kontrak supaya tidak menimbulkan akibat hukum di kemudian hari. Jangan mempengaruhi, menyambung langsung, membuka segel. Karena pasti nantinya akan ketahuan,” sebutnya. Thomas mengatakan, petugas PLN setiap harinya melakukan pemantauan dan komputerisasi di database pelanggan. Salah satu tujuannya adalah untuk mengetahui apakah benar pelanggan menggunakan listrik sesuai dengan ketentuan atau tidak. “Di sini ketahuan. Kalau ada rumah yang listrknya 7700 VA tapi tiap bulan hanya bayar 350 VA saja itu kan mencurigakan. Apakah rumahnya kosong atau bagaimana. Itu petugas akan pantau, apakah ada kecurangan atau tidak,” pungkas dia. (ars)

Soal SD Mulai Didistribusikan Sambungan dari halaman 9

untuk Landak, Singkawang, Sambas, Bengkayang dan Kabupaten Pontianak akan dilakukan pada 2 Mei 2012. Sedangkan untuk Kabupaten Kubu Raya, pengiriman soal ini akan dilakukan pada 3 Mei. Ini dilakukan karena KKR merupakan daerah yang cukup dekat dengan Kota Pontianak. Sedangkan untuk Kota Pontianak, soal mulai dikirimkan ke sekolah pada 6 Mei 2012. Menurut Sunyata, pendistribusian soal dilakukan seperti pada pendistribusian SLTA dan SLTP. “Pendistribusian soal dikawal oleh pihak kepolisian hingga kepada tempat tujuan. Jadi, dipastikan tidak ada kebocoran,” lanjut

Sunyata. Unas untuk tingkat SD ini, panitia menyediakan soal dan LJK cadangan. Karena soal dan LJK ini pencetakannya dilakukan di Kalbar. Sehingga untuk cadangan bisa dilakukan. Sedangkan untuk paket soal menggunakan paket 1, 2, 3, dan 4. Pelaksanaan unas untuk tingkat SD tidak menyertakan pengawas dari Perguruan Tinggi. Peserta unas untuk tingkat SD, MI dan SDLB, menurut Sunyata, meningkat 9,6 persen dari tahun lalu. Pada tahun lalu, kelulusan untuk tingkat SD juga 100 persen. “Tahun ini mudah-mudahan lulus 100 persen seperti tahun lalu,” harapnya. Penentuan kelulusan untuk tingkat SD berbeda dengan

penentuan kelulusan tingkat SLTA dan SLTP. Kelulusan untuk SLTA dan SLTP 40 persen dari sekolah dan 60 persen dari hasil ujian nasional. Sedangkan untuk kelulusan tingkat SD, ditentukan oleh sekolah dan rapat dewan guru,” jelas Sunyata. Sedangkan pelaksanaan ujian susulan tingkat SLTP akan dilangsungkan dari hari ini, Senin 30 April sampai dengan Kamis 3 Mei 2012. Pelaksanaan ujian susulan untuk SLTP ini akan berlangsung sama dengan SLTA. “Pelaksanaannya sama dengan tingkat SMA kemarin. Namun sampai sekarang masi belum ada data pasti berapa jumlah siswa yang mengikuti ujian susulan ini,” pungkas Sunyata.(afi)

+

Tahun Depan, Unas Terintegrasi SNMPTN Sambungan dari halaman 9

pada hasil Unas. Zulfadhli juga mengungkapkan, pelaksanaan Unas tahun ini sudah lebih baik dan lebih lancar dibandingkan dengan tahun lalu. Hal tersebut berdasarkan hasil pemantauan Komisi X di beberapa provinsi. Namun ia mengakui bahwa masih ada beberapa temuan di lapangan. “Itulah, yang namanya kelemahan pasti ada, sebaik apa pun sistem dirancang. Tetapi sudah jauh lebih baik dari tahun lalu,” ujar politisi Golkar asal daerah pemilihan Kalbar ini. Ia berharap, segala kekurangan yang terjadi dalam penyelenggaraan Unas tahun ini dapat diperbaiki dalam penyelenggaraan tahun depan. Terkait dengan isu mengenai kebocoran kunci jawaban, Zulfadhli menegaskan bahwa hal itu sebetulnya tidak terjadi. Kunci jawaban yang beredar dipastikan sebagai kunci jawaban palsu sebagai ulah dari orang iseng. “Itu oknum yang sengaja membuat kunci jawaban palsu, kemudian diedarkan sehingga merecocmyk

ki pelajar. Akhirnya yang rugi pelajar sendiri,” katanya. Ia pun berharap tingkat kelulusan siswa di Kalbar tahun ini dapat meningkat, baik untuk tingkat SMA, SMP maupun SD. Terlebih lagi penentuan kelulusan tidak semata-mata didasari oleh hasil ujian. “Hasil Unas hanya 60 persen menentukan, 40 persennya dari nilai raport. Kita harap dengan kombinasi ini, tingkat kelulusan jadi lebih besar,” sebutnya. Terkait dengan integrasi Unas dan SNMPTN, sebelumnya pengamat pendidikan, DR Aswandi mengatakan, pengawasan Unas tahun ini terbilang ketat. Sebab, di tahun 2013, SNMPTN direncanakan akan menggunakan hasil Unas SLTA dengan alasan efektivitas dan efisiensi. Pembantu Rektor I Universitas Tanjungpura, Dr Ir Abubakar juga menyebutkan, untuk tahun ini, hasil Unas belum dapat digunakan untuk menggantikan SNMPTN. Integrasi kedua jenis ujian tersebut masih dalam tahap wacana. Namun, upaya ke arah itu sudah dilakukan dan saat ini proses menuju inte-

grasi antara Unas dengan SNMPTN sedang berlangsung. Salah satunya adalah dengan keterlibatan perguruan tinggi dalam setiap penyelenggaraan Unas sejak beberapa tahun lalu, baik sebagai pengawas satuan sekolah maupun pemindai lembar jawaban Unas. Bahkan, pejabat-pejabat di perguruan tinggi pun ikut meninjau pelaksanaan Unas di lapangan. Menurutnya, sebagian perguruan tinggi belum dapat menerima hasil Unas sebagai pengganti SNPMTN. Sebab, pola penjaminan mutu yang diterapkan dalam SNMPTN berbeda dengan Unas, antara lain menyangkut proses pencetakan soal, variasi soal, faktor kerahasiaan dan lain-lain. Untuk sementara, standar SNMPTN dinilai lebih ketat. “Jadi, sekarang masih mencari bentuk untuk disamakan,” katanya. Jika pola penjaminan mutu SNMPTN sudah setara dengan Unas, menurutnya tak ada lagi alasan bagi perguruan tinggi untuk tidak menggunakan hasil Unas sebagai pengganti SNMPTN.(ron) C

m

y

k

MUJADI/PONTIANAK POST

BELUM OPTIMAL: Taman depan Gedung Kartini penataannya belum optimal. Jenis tanamannya juga tak beraturan, bahkan sudah lama tumbang.

94 Butir Ekstasi Siap Edar Sambungan dari halaman 9

Sus (31), warga asal Kabupaten Ketapang ini mengaku telah empat kali terlibat dalam jaringan peredaran narkotika jenis ekstasi. Alasan utamanya, karena terdesak kebutuhan hidup sehari-hari. “Saya dapat obat itu dari Andi. Kami baru kenal sekitar satu bulan lalu di salah satu diskotik. Saya juga tidak tahu, apakah dia bandar atau hanya pengedar. Yang jelas saya mengambil barang itu dari dia,” kilahnya saat diinterogasi oleh polisi, Minggu (29/4). Tersangka mengatakan, merantau ke Pontianak karena tidak mempunyai pekerjaan di daerah asalnya. Tanpa rasa bersalah dan tergiur keuntungan dari bisnis barang haram tersebut, akhirnya pria lajang ini terjerumus ke dalam tindak pidana narkotika. “Untuk

satu butir ekstasi saya beli dari bandar Rp110 ribu, dan dijual ke konsumen Rp145 ribu,” ungkapnya. Penangkapan terhadap pengedar obat-obatan terlarang ini berdasarkan hasil penyelidikan petugas di lapangan. Saat aparat berhasil menghimpun informasi, tim khusus diterjunkan guna meringkus tersangka. Kemudian tim melakukan observasi di lokasi kejadian dengan melakukan penyelidikan dan penyusupan. Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Ahmad Alwi melalui Kabag Bin Ops, AKBP Kariman Saragih, mengatakan, secara sistematis petugas melakukan pengepungan terhadap jalan masuk dan keluar di kawasan terminal tersebut. Saat dilakukan penggerebekkan, keduanya tidak dapat melakukan perlawanan.

“Barang bukti sabu yang kita amankan ini akan diserahkan ke BBPOM, untuk uji laboratorium,” katanya. Menurut dia, hasil pemeriksaan sementara ditetapkan sebagai pengedar. “Demi menanggung perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 112 ayat (2) jo 114 ayat (2) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika. Ancaman pidana 5 tahun hukuman penjara,” tegasnya. Kepada seluruh lapisan masyarakat, imbau Saragih, waspada terhadap narkotika ini. Selain menjerumuskan diri pribadi, ini juga dapat merugikan masyarakat di sekitar kita. Untuk itu, mari bersama-sama memerangi narkoba. “Jika ada yang melihat aksi peredaran barang haram ini, segera laporkan ke pihak yang berwenang,” imbaunya. (rmn)

+

Pejabat Sunat Hak PNS Sambungan dari halaman 16

kepentingan sosial atau pembangunan rumah ibadah. Itu pun syaratnya harus bersifat sukarela dan transparan. “Misalnya untuk bangun masjid, itu pun harus transparan dan tidak memaksa,” katanya. Jika masih saja ada pejabat

atau pimpinan yang demikian, menurut Sutarmidji orang tersebut tidak ingin tata pemerintahan di Pemkot Pontianak berjalan dengan baik. “Hak pegawai tidak ada cerita potongan apa pun, besaran seberapa pun, untuk apa pun. Kalau masih ada berarti pejabat itu tidak mau baik dalam menjalankan pemerintahan

ini. Saya sudah berupaya APBD dari disclaimer menjadi WDP dua tahun ini. Mudahmudahan tahun ini meningkat. Pelayanan publik juga dari sepuluh yang terjelek, dalam tiga tahun kita ubah menjadi sepuluh yang terbaik. Itu kerja keras semua PNS di Pemkot Pontianak,” papar Sutarmidji. (hen)

Rasakan Manfaat Mangrove Sambungan dari halaman 16

mengatakan, ada beberapa manfaat dari hutan mangrove. Di antaranya menjaga garis pantai tetap stabil, melindungi pantai dan sungai dari bahaya erosi dan abrasi, menahan badai atau angin kencang dari laut, menahan hasil proses penimbunan lumpur. “Ini memungkinkan ter-

bentuknya lahan baru dan menjadi wilayah penyangga. Ia berfungsi menyaring air laut menjadi air daratan yang tawar dan mengolah limbah beracun, serta penghasil O2 dan penyerap CO2,” jelasnya. Direktur Polisi Air Polda Kalbar, Kombes Pol Sukandar mengaku miris terhadap pembabatan hutan mangrove di kawasan Batu Ampar, Kabupaten

Kubu Raya. Menurut Sukandar, pembabatan hutan mangrove di kawasan itu dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai kayu bakar dan pembuatan arang. Selain itu, belum ada regulasi, baik KUHAP maupun Kehutanan yang mengaturnya, sehingga pihaknya selaku penegak hukum juga berinisiatif untuk melestarikannya. “Kalau bukan kita, siapa lagi,” katanya. (hen)

Tak Bisa Jalan Sendiri Sambungan dari halaman 16

yang mempunyai kualitas,” ujarnya. Dipaparkan Hilfira, ada beberapa aspek di Pontianak yang selama ini menjadi tujuan wisata. Diantaranya, Tugu Khatulistiwa, perayaan Imlek dan Cap Go Meh dan Sungai Kapuas. Untuk Tugu Khatulistiwa, terjadi peningkatan kunjungan ketika ada fenomena alam tanpa bayangan Maret lalu. Disbudpar mencatat sedikitnya 900 orang wisatawan datang ke Pontianak kala itu. “Termasuk juga wisatawan mancanegara dan

dari luar Kalbar,” paparnya. Namun ke depan, Pemerintah Kota Pontianak akan lebih fokus mengangkat wisata air. Alasannya, potensi Kapuas sebagai sungai terpanjang di Indonesia sangat besar yang selama ini kurang dipacu. “Ke depan Pemkot akan fokus memaksimalkan potensi wisata Sungai Kapuas,” kata Hilfira. Tidak hanya fokus pada sungai, tetapi mencakup juga wisata lain seperti wisata budaya dan Tugu Khatulistiwa. Wisata air tidak dapat dipisahkan dengan yang lainnya karena beberapa objek berada di pinggir Sungai Kapuas. Con-

tohnya, Keraton Kadriyah, Makam Batu Layang dan Tugu Khatulistiwa. “Perlu ditingkatkan lagi wisata air karena yang sekarang ada hanya Galaherang,” tuturnya. Selain objek yang sudah ada, untuk mengangkat potensi wisata air Pemkot juga berencana membangun galeri di pinggir sungai, tepatnya di dekat Taman Alun-alun Kapuas. “Nanti juga ditambah paket wisatanya. Mau ke keraton bisa dari Taman Alun Kapuas, mau ke tugu bisa dari Pangkalan Senghie atau sebaliknya,” jelas Hilfira. (hen)

Terpilih Ketua Panitia Sambungan dari halaman 16

kepada Bapak Sutarmidji,” ujar Antonius TF, wakil Ketua Panitia HUT Emas Santo Paulus 2013, kemarin, di Pontianak. Alasan memilih Sutarmidji, menurut dia, dikarenakan para alumni lebih mudah mengenal sosok tersebut dan setiap hari wajahnya selalu muncul di muka publik. Terpilihnya Sutarmidji, menurut dia, menjadi hasil final dari rapat kerja mereka dalam membentuk kepanitiaan HUT Emas Santo Paulus yang jatu pada 3 September 2013 mendatang. Kepanitiaan ini telah mereka kukuhkan pada 28 April lalu. Mereka menyepakati seluruh peserta, masing-masing mewakili angkatannya, mempercayakan alumni angkatan 1981 menjadi ketua umum dalam kepanitiaan tersebut. Inilah sebabnya mereka kemudian secara bulat memilih Sutarmidji yang merupakan alumni pada angkatan terse-

but. “Kepanitiaan hanyalah sebagai wadah untuk berkerja saja, tapi kita sudah sepakati kebersamaan menjadi acuan utama untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan gawe besar ini,” ungkap Anton, sapaan akrabnya. Sementara itu, Isa Hadat dari bagian kehumasan mengatakan acara ini akan dilaksanakan hanya di lingkungan sekolahan mereka. Kegiatan akan dihadiri lebih dari belasan ribu alumni. “Kita sudah melakukan contact secara berantai kepada alumni perangkatan, untuk menyampaikan maksud tersebut. Ternyata sambutan dan keinginan dimaksud benar-benar disambut dengan baik para alumni,” kata dia. Isa mengungkapkan bahwa pertemuan rutin telah mereka sepakati akan dilaksanakan setiap Sabtu, di Sekretariat Alumni Santo Paulus Pontianak, pukul 10.00 WIB – 12.00 WIB. Mereka menetapkan pada Sabtu lebih dikarenakan hanya pada hari tersebut

menjadi waktu luang buat mereka, yang sebagian besar disibukkan dengan berbagai aktivitas masing-masing. ”Kita bekerja secara profesional untuk merayakan HUT emas ini,” ungkapnya. Dipaparkan dia, berbagai program kerja yang akan dilakanakan panitia dalam HUT Emas Santo Paulus tersebut, selain seminar, bazar, kegiatan olahraga dan seni, sosial, hingga pawai. “Semenatara menu yang akan kita sajikan kepada peserta nantinya adalah menu tradisional, agar kawan-kawan kita yang sudah lama berdiam di luar negeri dapat kembali menikmati makanan khas daerah,” kata dia. Sementara mengenai penganggaran, Surinra dari bendahara kepanitiaan mengungkapkan bahwa pengaggaran dilakukan secara bersama-sama, dari seluruh alumni perangkatan. “Tidak ada masalah, kita semua bekerja dan berbuat demi kesuksesan HUT Emas Santo Paulus,” ucapnya. (ote)

+


METROPOLIS

16

Pontianak Post

PARIWISATA

Tak Bisa Jalan Sendiri DINAS pariwisata tidak dapat berdiri sendiri, banyak kaitannya dengan instansi lain. Salah satunya dinas perindustrian dan perdaganan koperasi dan UMKM. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pontianak, Hilfira Hamid. “Perindag dan pariwisata tidak boleh jauh. Contohnya, perindag membuat produk pariwisata mempromosikannya,” ungkapnya. Disbudpar, lanjut Hilfira, kerap memasilitasi hasil usaha rumah tangga binaan disHilfira Hamid perindagkop. Namun tidak semuanya karena pelancong atau wisatawan tentu menginginkan produk yang berkualitas. “Wisatawan yang datang biasanya mencari hasil produk, baik makanan maupun kerajinan. Tentunya Ke Halaman 15 kolom 5

HUT SANTO PAULUS

Terpilih Ketua Panitia SUTARMIDJI, wali Kota Pontianak dipercaya sebagai ketua umum Panitia HUT Emas Santo Paulus Pontianak. Para alumni secara sepakat memilih dia karena sosok Sutarmidji yang tentu saja sangat dikenal publik. “Memang ada beberapa yang direkomendasikan para peserta dalam tim formatur yang dibentuk para angkatan. Tetapi ternyata dengan suara bulat, kawan-kawan alumni yang mewakili lebih dari belasana ribu anggotanya, memberikan suara Sutarmidji

Rasakan Manfaat Mangrove PONTIANAK--Manfaat mangrove bagi lingkungan dan masyarakat pesisir pantai begitu terasa. Selain dapat menahan laju abrasi dan serbuan ombak, mangrove juga melindungi perumahan warga dari hembusan angin laut, serta bernilai ekonomi bagi nelayan pesisir. Hal itu diungkapkan warga Desa Karimunting, Idham (35) saat menerima kunjungan Direktur Polisi Perairan Polda Kalbar dengan Tim Program Kalbar WWF-Indonesia di pesisir utara Kalbar. Dia mengatakan, penanaman mangrove sudah memberikan manfaat besar bagi warga sekitar pantai. “Manfaatnya kami rasakan langsung,” ucapnya. Keberadaan mangrove di pesisir pantai membawa ketenangan bagi warga karena bisa melindungi perumahan dari embusan angin laut. Nilai lain yang bisa diperoleh warga adalah setiap air laut pasang, mereka bisa memanen tengkuyung dalam jumlah besar. “Warga bisa panen antara dua hingga tiga kilogram per hari. Sesuai sifatnya, tengkuyung selalu naik ke batang-batang mangrove,” ungkap Idham. Untuk itu, dia mengakui penanaman mongrove yang telah dilakukan oleh berbagai pihak sejak 2009 lalu telah memberikan dampak positif bagi kehidupan warga Karimunting. Langkah ini dinilai sukses dan diharapkan bisa dikembangkan lebih lanjut. Manajer Program Kalbar WWFIndonesia, M Hermayani Putera mengatakan upaya konservasi mangrove merupakan bagian dari strategi mendorong penyelamatan, pelestarian, dan pengelolaan sabuk hijau Kalbar secara

ISTIMEWA

TUMBUH: Manajer Program Kalbar WWF-Indonesia, M Hermayani Putera mengukur tinggi mangrove yang ditanam dua tahun lalu di Karimunting, Kabupaten Bengkayang.

multipihak. “Secara administratif sabuk hijau ini terletak di banyak kabupaten dari Sambas hingga Ketapang dengan melibatkan aparat penegak hukum seperti ke-

Ke Halaman 15 kolom 5

polisian, TNI AL, swasta, LSM, dan kelompok masyarakat,” katanya. Koordinator Site Paloh WWFIndonesia, Dwi Suprapti Ke Halaman 15 kolom 5

Senin 30 April 2012

Pejabat Sunat Hak PNS PONTIANAK--Wali Kota Pontianak Sutarmidji menengarai ada pejabat di jajaran Pemkot Pontianak menyunat hak pegawai negeri sipil (PNS) yang menjadi bawahannya. Membuat Sutarmidji kesal, pemotongan hak pegawai itu dengan dalih untuk kepentingan wali kota. “Jangan ada pejabat yang bicara potong ini itu untuk kepentingan KB 1 A,” tegasnya belum lama ini. Sutarmidji menyatakan dirinya tidak pernah memerintahkan siapa pun memotong hak, dalam hal ini uang PNS untuk dirinya. Dia mengungkapkan hal ini karena disinyalir instansi atau satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang melakukannya. “Masih ada instansi yang bicara memotong hak pegawai untuk kepentingan wali kota. Saya tidak ingin begitu,” katanya. Dia memastian bukan dirinya yang menugaskan hal demikian. Sutarmidji justru menentang keras pemotongan hak pegawai dengan kepentingan tidak jelas. Jika ada pejabat atau pimpinan yang melakukannya, apa lagi dengan dalih kepentingan wali kota, Sutarmidji meminta pegawai tersebut melapor langsung kepadanya. “Lapor saja langsung ke saya kalau ada pimpinan yang demikian. Akan saya ganti pejabat itu,” tuturnya. Pemimpin instansi dan pejabat diingatkan tidak melakukan hal tersebut. Sutarmidji mengaku dirinya terus memantau kinerja setiap pejabat di masing-masing instansi. “Saya dengar semua, jangan kira tidak saya pantau. Jangan lakukan itu,” ingatnya. Ditegaskan Sutarmidji, dirinya tidak berkenan jika ada pemotongan hak pegawai. Namun dia memberi pengecualian, pemotongan dapat dilakukan jika untuk Ke Halaman 15 kolom 5

C

M

Y

K


pro-kalbar Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Penutup pekan ini, Nusantio masih kokoh dipuncak dengan perolehan 24.11. Sedangkan

Nusantio 24.11

A Muthalib 15.11

3 17

Abdul Muthalib 15.11 dan Henock Thomas dengan 12.69. Empat besar lainnya Iwan Gunawan dengan

Henoch Thomas 12.69

Iwan Gunawan 9.32

Tasman 8.36

Awang Ishak 8.15

Mulyadi Qamal 7.16

Edy R Yacoub 7.02

Adhy Karsidi 4.30

RE Nyarong 3.70

Berlaku : 29 – 30 April 2012

ADD Sekadau

Rp19,9 Miliar KEPALA Badan Pemberdayaan Masyarakat Kesatuan Bangsa, dan Pemerintahan Desa (PM Kesbang Pemdes) Kabupaten Sekadau, Losianus, mengatakan tahun ini Anggaran Dana Desa (ADD) secara global di 76 desa dipagukan Rp 19,9 miliar. “Sama dengan tahun lalu, hanya ada penambahan anggaran Rp1,1 miliar untuk pembinaan untuk persiapan 11 desa baru Losianus yang ditambah tahun 2012,” jelasnya kemarin sebelum menghadiri Rapat kerja di gedung DPRD Kabupaten Sekadau, Ke Halaman 23 kolom 1

Tanaman Hias

HAMDAN/PONTIANAKPOST

RAIB: Pinggir jalan lokasi pucuk merah yang sudah kosong.

Pucuk Merah Raib SEKSI Pertamanan Dinas PU melaksanakan peremajaan tanaman hias jenis pucuk merah di sepanjang trotoar mulai gerbang masuk hingga Tugu Pak Tani, Mempawah. Sayangnya, tanaman yang dibeli dari APBD itu baru usia tiga minggu ditanam, sudah raib dari tempatnya. Terindikasi pula tanaman itu sengaja dicabut untuk diambil buat kebutuhan pribadi. Ke Halaman 23 kolom 1

Buruh

Masih Tertindas SEKJEN SPKS Kabupaten Sekadau Swisto Win mengatakan, meski sudah hamper lebih dari 20 tahun perkebunan kelapa sawit di kabupaten Sekadau, selama ini pula buruh harian lepas mengalami penindasan. “Penindasan tersebut mulai dari upah murah di bawah UMP. Juga, selama ini terus menerus menjadi BHL (Buruh Harian Lepas) dan tidak pernah ada peluang menSwisto Win jadi buruh tetap. Tidak dipenuhinya Jaminan Sosial Tenaga Kerja (jamsostek),” ucap dia. Padahal menurutnya, kesejahteraan buruh telah dijamin oleh UUD 1945, UU Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003, PP Nomor 28 tahun 2002 tentang Penyelenggaraan Ke Halaman 23 kolom 1

TERABAIKAN: Seorang pengemis tanpa sebelah kaki di Pasar Sungai Pinyuh beraksi. Terabaikan dan luput dari perhatian pemerintah.

Kepala Kantor Pos Tewas KETAPANG –Warga Kecamatan Air Upas, Minggu dini hari (29/1) heboh usai mengetahui kepala kantor pos Air Upas, Sofyan tergeletak tak berdaya usai menghadapi pelaku yang berusaha mencuri sejumlah uang yang di kantor pos tersebut. Menurut informasi yang dihimpun Pontianak Post, Sofyan juga tinggal di kantor Pos tersebut, sekitar pukul 01.00 WIB dini hari (29/4) didatangi orang tak dikenal yang berusaha mencuri sejum-

lah uang yang ada di kantor pos. Meski sempat melakukan perlawanan, namun akhirnya Sofyan tak mampu melawan pukulan benda tumpul dari pelaku yang diduga mencoba mencuri sejumlah uang di kantor pos tersebut. “Korban sempat membangunkan warga terdekat untuk meminta pertolongan, namun, karena tak mampu bertahan, akhirnya korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit,” kata kasat reskrim

polres Ketapang, AKP Sudarsosno, kepada Pontianak Post kemarin (29/4). Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. “Semuanya masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisi­an,”­ jelas AKP Sudarsosno. Sementara itu, Juardi salah satu kerabat korban mengaku belum bisa memberikan keterangan secara detail Ke Halaman 23 kolom 1

Gas Mahal, Kalbar Minim SPBE KONVERSI minyak tanah ke elpiji tabung 3 kg di wilayah Kalimantan Barat, nyaris sudah selesai dilaksanakan 100%. Masyarakat Kalbar yang sudah menerima program konversi harus mendapat apresiasi penuh dari pemerintah , baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. ‘’Jika program konversi minyak tanah ke elpiji dilakukan dengan pemikiran mahalnya harga minyak tanah , maka pemerintah har-

SPBE harusnya ada ditiap kabupaten sehingga distribusi murah dan konsumen tidak dikenai harga mahal.’’ Sofyano Zakaria

usnya konsisten membuktikan secara nyata di lapangan bahwa harga elpiji yang sampai ke tangan masyarakat lebih murah disbanding harga minyak tanah,’’ ujar Sofyano Zakaria, Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi) Jakarta. Karenanya, pria asli Kalbar ini, trenyuh dengan maraknya pemberitaan di media cetak daerah maupun nasional bahwa ternyata harga jual eceran elpiji

HAMDAN/PONTIANAKPOST

Orgil dan Gepeng Berkeliaran PINYUH- Satpol PP diharapkan mampu memainkan perannya sesuai tupoksi diantaranya, pengawasan terhadap pelaksanaan Perda, penertiban masalah orang gila (orgil), Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) serta pedagang kaki lima yang tidak mau menempati kios-kios yang sudah disediakan pemerintah Kabupaten. Dari beberapa tugas itu, satu yang paling mendapat sorotan publik adalah keberadaan orgil dan gepeng khususnya di wilayah komplek pasar Pinyuh. Sat Pol PP jangan hanya terlihat pada waktu kedatangan pejabat semata. Melainkan melakukan penertiban atas berkeliarannya orgil-orgil, para pedagang serta para pemungut sumbangan yang tak jelas. “Kami dikecamatan sudah tidak punya peran lagi untuk menertibkan semua itu. Semuanya sudah diserahkan kepada Sat Pol PP kabupaten. Kami hanya melaporkan adanya laporan dan keluhan warga,” ujar salah satu anggota Pol PP Kantor Camat Pinyuh. Salah satu kesulitan trantib di kantor camat, adalah tidak ada peran anggota Pol PP untuk melaksanakan semua itu. “Jika butuh tenaga, musti menyurati ke Sat Pol PP. Itu aturan dan mekanisme yang ada. Jika dulu, memang Pol PP yang ada di kecamatan diberikan kewenangan untuk mengatasi masalah itu. Mereka mengakui, kalau kewenangan itu sudah ditarik oleh Kabupaten. Keberadaan pernagkat kecamatan

Ke Halaman 23 kolom 1

Ke Halaman 23 kolom 1

Melihat Kawasan Tiga Belitang yang Dibelah Sungai

Terisolir, Inginkan Jembatan Penghubung Sungai Ayak, Nanga Belitang dan Belitang Hulu adalah kawasan yang dibelah oleh sungai. Bahkan, tiga kawasan ini kerap disebut Tiga Belitang. Sarana transportasi tiga Belitak tak ada lain, kecuali transportasi air. Sukarni, Sekadau PAGI masih berkabut. Semburat mentari masih berusaha menerobos kabut pinggir sungai. Namun, di dermaga, belasan speed boat sudah hilir mudik menjemput penumpang. Ada juga yang mengantarkannya. Demikian gambaranya ramainya arus transportasi masyarakat yang berdomisili di DAS Kapuas Sungai Ayak (Belitang Hilir). Speed-speed atau karib disebut mo-

SUKARNI/KAPUASPOST

DERMAGA: Kondisi dermaga tiga Belitang. Selalu ramai dengan tiap pagi dan sore hari.

c

M

y

K

tor temple itu, menjadi sarana transportasi untuk dapat menebus wilayah tiga Belitang. Ada yang kecil, tetapi tak jarang lebih besar untuk jarak yang cukup jauh. Tiga belitang (Sungai Ayak, Nanga Belitang dan Belitang Hulu) sejak puluhan tahun lalu diakses masyarakat Sekadau dengan mengandalkan transportasi air. Meski untuk jalur darat saat ini pemerintah baru sebatas membuat konsep dibalik meja. Pemerintah akan membuat jalur darat menghubungkan beberapa Kabupaten terdekat dengan Sekadau. Dua wilayah yang dipisahkan oleh belahan sungai terpanjang di Indonesia (Kapuas) pada dasarnya sudah layak jika di rancang sebuah jembatan penghubung untuk lebih memperlancar arus transportasi ke arah tiga belitang ini. “Syukurlah kita di belah sungai, namun Ke Halaman 23 kolom 1


PINYUH - ngabang

18

Senin 30 April 2012

Pinyuh Minim Sarana Olahraga

sengketa

Proses Hukum PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Landak menyatakan kesiapannya untuk dimediasi oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Landak atas sengketa perebutan tanah di lapangan sepakbola Bardanadi Ngabang. Pemkab Landakpun sudah mempelajari aturan-aturan sebelum BPN Landak mensertifikatkan tanah tersebut. Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Landak, Ludis mengatakan, jika dilihat dari historis, sudah berpuluh-puluh tahun lapangan sepakbola Bardanadi Ngabang itu menjadi fasilitas umum. “Oleh karena itu, lahan tersebut juga tercatat didalam asset Kecamatan. Walaupun pada waktu itu kita masih bergabung dengan Kabupaten Pontianak, lahan tersebut memang sudah tercatat dalam asset Kabupaten. Inilah yang menguatkan kita bahwa lapangan tersebut adalah fasilitas umum,” ujar Ludis, Kamis (26/4) di gedung DPRD Landak. Dikatakannya, masyarakat Landak khususnya di Ngabang juga sudah mengatahui bahwa tanah tersebut sudah lama menjadi fasilitas umum. Dengan berbekalan kekuatan itulah akhirnya Pemkab Landak mau mengajukan supaya tanah itu disertifikatkan atas nama Pemkab Landak. “Tapi ternyata ada yang mengaku sebagai penguasa lahan itu, namun bukan sebagai pemilik. Bahkan, sudah sejak lama yang bersangkutan menguasai lahan itu,” kata Ludis. Ia menambahkan, Pemkab Landak tetap beragumen kepada peraturan perundangundangan yang ada. “Kalau dia (masyarakat,red) mengatakan sejak tahun 1950 menguasai lahan itu, mengapa tidak ada yang ngurusnya. Kan ada UU yang bersifat daluwarsa dalam batas waktu tertentu, kalau tahan itu tidak diurus, hak kepenguasaan akan gugur. Sekarang masyarakat bersangkutan mengajukan keberatan. Ya, kita lihat saja nanti bagaimana proses hukumnya. Kitapun siap dimediasi, walaupun sampai ke proses hukum,” tegasnya. (wan)

Pontianak Post

HERI/KAPUASPOST

E-KTP: Warga sedang memadati ruang perekaman e-KTP di kantor dians Dukcapil Landak. Kemarin adalah hari terakhir perekaman.

Perekaman e-KTP Ditutup NGABANG-Pelaksanaan Program Nasional e-KTP kan segera berakhir. Penetapan akhir program tersebut akan jatuh pada tanggal 30 April 2012. Program e-KTP untuk seluruh Kabupaten Landak hingga berita ini diturunkan telah berhasil mencapai 79,49 persen lebih. Hasil ini didapat dari 20111orang wajib KTP yang telah melakukan perekaman sebanyak 159.876 orang dan sisanya sebanyak 47.927 orang yang belum melakukan perekaman e-KTP. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Landak

Bernadus, SH melalui Kepala Bidang (Kabid) Kependudukan Selvanus Sudianto, S.Sos saat ditemui diruang kerjannya, Jumat (27/4) . “Saat ini kita bersama 13 kecamatan masih terus berupaya untuk mengejar hingga seluruh wajib perekam e-KTP yang tersisa 47.927 orang ini dapat terpenuhi. Pihak kami juga membuka tempat pembukaan perekaman e-KTP ini hingga malam hari. Sedangkan di 3 kecamatan yaitu Ngabang, Jelimpo dan Mempawah Hulu, petugas perekam e-KTP lakukan jemput bola dengan mendatangi ke dasa-desa,” ujarnya.

Selvanus berharap dengan kerja keras semua pihak, ia percaya seluruh wajib KTP yang tersisa 47.927 orang ini dapat terrealisasi semuanya. Ia juga berharap kepada masyarakat terutama yang belum melakukan perekaman e-KTP agar segera mendatangi tempat-tempat perekaman e-KTP yang telah ditentukan. “Kita menghimbau agar mereka yang belum melakukan perekaman e-KTP agar sesegera mungkin mendatangi tempat perekaman e-KTP. Di kantor dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipin ini kata membuka hingga malam,” ujarnya lagi. (wan)

PINYUH-Pemerhati olahraga Sui Pinyuh merasa prihatin melihat, Pinyuh sebagai pintu gerbang masuk ke ibukota Kabupaten bahkan Kalbar, belum memiliki sarana dan prasarana olahraga yang memadai. Dianggarkan untuk lapangan sepakbola, pekerjaannya tidak maksimal. Hanya dalam bentuk penimbunan saja. Gawang tidak disediakan pelaksana. Anggota DPRD dapil Pinyuh yang dimintakan untuk pengadaan dua gawang itu juga tidak merespon. “Untuk apa ditimbun sampai Rp 400 juta lebih, jika hasilnya hanya seperti itu,” tegas Suparman.Tak hanya lapangan sepakbola yang dibutuhkan para generasi muda. Tapi juga lapangan voli dan bulutangkis yang indoor. Bukan yang terbuka seperti yang ada selama ini. Atau eks bangunan lain Menurut Suparman, ada 10 dewan dari daerah pemilhan dua yakni Pinyuh- Anjongan. Tetapi belum terdengar suara mereka menggaungkan saat rapat dalam banggar DPRD bersama eksekutif. Malah yang terdengar, usulan dari bawah, begitu masuk dan disetujui malah sesama dewan rebutan mengklaim merekalah yang mengusulkan. Padahal, warga khususnya pemuda dan pecinta olah-

raga sangat butuh akan sarana tersebut. “Mau tidak mau kedepan, pemilih butuh sosok dan figur yang mampu menyerap aspirasi para pecandu olahraga,” tegasnya. Akan menjadi borok bagi siapapun yang kelak masuk kedapil Pinyuh. Terlebih mereka yang sudah pernah pakai dapil itu dan duduk sebagai wakil rakyat. Begitu duduk tidak punya rasa kepedulian. Lapangan sepakbola reformasi yang sudah ditimbun itu, jika tidak digunakan akan kembali menghutan. Terlebih saat penimbunan tidak dilakukan penggilasan oleh pelaksana proyek. Kurun waku 20 tahun ini, minim sekali infrastruktur yang dibangun dari APBD, khususnya untuk kepentingan publik, terutama disektor olahraga. Sebagai kota perdagangan yang terletak disegitiga emas, selayaknya Pemkab Mempawah memberikan perhatian khusus. Pinyuh terindikasi dibiarkan berdiri dengan sendirinya. Bak perawan baru bangun dari tidur. Tanpa dibedakpun tetap cantik. Bagaimana lagi jika sampai di bedak. Tentu akan jauh lebih cantik. Demikian semboyan Drs Roekiyat mantan Camat Pinyuh priode 1973- 1978. (ham)

TNI, Pol PP dan BPBD Gotong Royong

NGABANG – Kantor Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Landak yang didukung oleh pasukan dari Yon Armed Ngabang, Koramil Ngabang, Sat Pol PP dan BPBD Kabupaten Landak, Jumat (27/4) melaksanakan kegiatan gotong –royong yang merupakan kegiatan rutin. Hampir seluruh kota Ngabang menjadi target dalam kegiatan kerja gotong royong bersama pada Jumat bersih tersebut. ”Kegiatan kita pada Jumat bersih pada minggu ke 4 pada bulan April 2012 ini selain melakukan pembersihan tempat-tempat umum seperti terminal, pasar induk dan pasar rakyat. Petugas kebersihan yang juga di dukung oleh pasukan Armed Ngabang, Koramil Ngabang, Sat Pol PP dan BPBD Kabupaten Landak

ini juga melakukan pembongkaran bangunan liar dan kumuh yang ada di pasar rakyat Ngabang,” ungkap Kepala Kantor Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Landak Asius saat ditemui disela-sela kegiatan pembongkaran bangunan liar yang ada di pasar Rakyat. Menurut Asius, sebelum dilakukannya pembongkaran terhadap bangunan liar yang ada di pasar rakyat, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada para pemilik bangunan. Asius sangat berharap kepada masyarakat khususnya kepada para pedagang, agar selalu menjaga kebersihan serta tidak menambah bangunan di tempat yang dilarang oleh pemerintah kabupaten Landak. Sebab hal ini bila bangunan kumuh dan liar

ini dibiarkan, maka dari segi penataan jelas sudah tidak enak di pandang mata. Bellum lagi bila dilihat dari limbah yang ditimbulkan jelas sangat merusak pemandangan bahkan menimbulkan bau yang tidak sedap. “Ya bangunan liar yang kita bongkar inikan bangunan untuk menjual ayam hidup yang didirikan tepat menutupi sebelah kiri jalan masuk ke pasar rakyat hingga menbuat jalan tersebut menyempit. Tidak hanya jalan bangunan liar ini juga menutup bak sampah, pada hal bak sampah ini sangat penting untuk menampung sementara sampah-sampah dari para pedagang. Disamping itu dari kotoran ayam jelas sekali menimbulkan aroma yang tak sedap,”papar

Asius lagi. Asius berharapa kegiatan Jumat bersih ini dapat memotifasi agar seluruh masyarakat selalu menjaga kebersihan di lingkungannya masing-masing. “Kegiatan Jumat bersih ini akan selalu ruting kita lakukan seminggu sekali oleh petugas dari Kantor Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Landak. Kita juga akan selalu melibatkan pihak-pihak lain dalam mewujutkan keasrian, kebersihan dan keelokan kota Ngabang ini . seperti hari ini karena adanya pembongkaran bangunan liar di pasar rakyat maka kita melibatkan Sat Pol PP, selain dukungan dari Yon Armed, Korami dan BPBD,” tandasnya. (wan)

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan produk Anda.. Contact person: BiroPINYUH

(0561) 7034456


Pontianak Post

SINGKAWANG

Senin 30 April 2012

kelulusan

Pantau Siswa SELURUH guru Di Kota Singkawang diharapkan memantau siswanya yang telah mengikuti Ujian Nasional ketika pengumuman kelulusan nanti. Hal tersebut guna menghindari adanya konvoi ketika dinyatakan lulus. “Siswa kita ingatkan jangan melakukan konvoi, kemudian kepada guru untuk memantau siswa-siswanya jika pengumuman kelulusan nanti,” kata Walikota Singkawang, Hasan Karman. Disebutkan Hasan, jika memang nanti siswa peserta Ujian Nasional dinyatakan lulus. Banyak kegiatan positif yang bisa dilakukan dari pada konvoi di jalan raya yang banyak dampak negatifnya. “Bisa saja siswa yang lulus membuat acara keluarga, syukuran atau hal-hal lain yang tentunya positif bagi dirinya dan orang lain,” katanya. Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Ahyadi juga menyatakan kepada siswa peserta Ujian Nasional untuk tidak melakukan konvoi di jalan raya. Selain bisa merugikan diri sendiri, kegiatan tersebut bisa merugikan orang lain. Pengumuman sendiri, untuk Ujian Nasional tingkat SMP sederajat akan dilaksanakan pada 2 Juni 2012 mendatang. Sementara untuk tingkat SMA sederajat akan dilakukan pada 26 Mei 2012.(fah)

pilwako

Harus Netral MESKI belum melaksanakan penandatanganan netralitas Pegawai Negeri Sipil jelang Pilkada. Semua jajaran PNS di lingkungan Pemkot Singkawang sudah diwajibkan tidak berpihak dalam setiap pesta demokrasi. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Singkawang, Syech Bandar belum lama ini ketika ditanya mengenai apakah ada penandatangan netralitas jelang Pilwako Singkawang yang bersamaan dengan Pilgub Kalimantan Barat 20 September mendatang. “Semua PNS di lingkungan Pemkot Singkawang, meskipun tidak ada penandatanganan netralitas sudah seharusnya semua abdi negara bersikap netral dalam setiap pemilihan kepala daerah,” kata Syech Bandar, kepada wartawan di kantor Pemkot Singkawang. Menurut Syech Bandar, jika ada keberpihakan dilakukan dalam Pilgub ataupun Pilwako nanti, ditakutkan membuat terkotak-kotak dari PNS itu sendiri berpengaruh terhadap pelayanan yang diberikan. “Pegawai A mendukung calon B kemudian pegawai lain memilih calon lain, kalau sampai terjadi akan timbul saling curiga mencurigai antar PNS dan itu semua membuat kinerja kurang maksimal,” katanya. Semua PNS di lingkungan Pemkot Singkawang, dikatakan Bandar, sudah menjadi kewajiban adalah bagaimana mendukung program dari pimpinannya yakni Wali Kota, siapapun itu. “Siapa yang menjadi Wali Kota, itulah yang harus didukung untuk kesuksesan berjalannya pembangunan Kota Singkawang,” katanya.(fah)

19

Kerja Keras Kejar EDOHP

OZY/PONTIANAKPOST

PANEN: Walikota Singkawang Hasan Karman sedang memanen jagung. Ke depan diharapkan Singkawang bakal jadi sentra jagung di Kalbar.

Minta Lomba IPBI se Kalbar SINGKAWANG-Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Singkawang, Lies Indari minta kepada Ikatan Perangkai Bunga Indonesia (IPBI) Cabang Singkawang untuk meningkatkan lomba merangkai barang antaran perkawinan, lomba kebaya nasional kerudung ibu-ibu dan kebaya nasional remaja bukan hanya tingkat Singkawang melainkan se Kalbar. Permintaan itu diucapkan Lies ketika memberikan sambutan pada kegiatan tersebut yang dilaksanakan di Hotel Khatulistiwa Singkawang. “Kota Singkawang merupakan kota tujuan pariwisata. Oleh sebab itu, kami mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar even ini dapat

ditingkatkan lagi tidak hanya tingkat Kota Singkawang, namun menjadi tingkat Kalimantan Barat. Ketua IPBI Singkawang, Yustina Mulyadi Qamal menjelaskan, akan terus menyelenggarakan even-even yang berhubungan dengan budaya, baik yang akan diikuti oleh para ibu maupun remaja. “Kesuksesan kegiatan ini akan menjadi modal buat kami di IPBI untuk kembali menggelar even-even dan mudah-mudahan kegiatan ini akan kita tingkatkan penyelenggaraannya yakni untuk wilayah Singbebas atau se Kalbar,” kata Yustina. Kegiatan yang diikuti sebanyak 43 peserta baik perseorangan maupun kelompok tersebut, diselenggarakan untuk

memperingati Hari Kartini ke-133 dan sekaligus bertujuan dalam rangka menggali dan melestarikan busana nasional agar tidak dilupakan. Peserta lomba kebaya nasional baik yang diikuti ibu-ibu maupun lomba kebaya nasional remaja terlihat anggun, tampil memikat, cantik dan menawan. Satu persatu peserta lomba dengan pakaian yang dikenakannya memamerkan pakaian nasional Indonesia. Lomba untuk kebaya nasional kerudung ibu-ibu, gelar juara direbut Sumarni, Tina dan Nila Sari. Sedangkan, membuat barang hantaran, juara I PDAM, Perwari dan TP PKK Kota Singkawang. (zrf)

SINGKAWANG- Walikota Singkawang, Hasan Karman mengatakan apa yang berhasil diraih Pemkot yakni menduduki peringkatkeenamdari205daerah otonom hasil pemekaran Hasil Evaluasi Daerah Otonom Hasil Pemekaran (EDOHP) terbaik Tahun 2011 bukanlah hal mudah. “Dalam penilaian dilakukan Kemendagri item yang diajukan ituada34kriteria.Artinyaprestasi ini bukanlah main-main,” kata Hasan Karman kemarin. Menurut dia, penghargaan atas prestasi yang didapat jelas membanggakan, berarti kerja keras Pemkot Singkawang selama ini dihargai. Padahal hasil pemekaran2010sampaidengan 2011 belum layak dinilai karena masih terlalu muda. “Namun bagaimana beberapa aspek evaluasi digunakan antara lain Peningkatan Kesra, Tata Pemerintahan Baik (Good Governance), Pelayanan Publik yang baik, dan Peningkatan Daya Saing juga sangat mempengaruhi dari penilaian yang dilakukan, sehingga kota ini berhasil,” katanya. Ketika ditanya mengenai usaha-usaha apa yang akan dilakukan guna mempertahankan prestasi dan kinerja tersebut. Dikatakannya, beberapa hari yang lalu semua SKPD menandatangani Pakta IntegritasdanPenetapanKinerja bersama. “Integritas dan kinerja PNS di lingkunganPemkotSingkawang akan terus dievaluasi. Dengan demikian, kita harap bisa memenuhi harapan rakyat kedepan. Sebenarnya prestasi dan kinerja yang dinilai Kemendagri

itumerupakankonsekuensilogis karena kami telah menerapkan prinsip good governance,” katanya. Berdasarkan Hasil Evaluasi Daerah Otonom Hasil Pemekaran (EDOHP) terbaik 2011Pemerintah Kota Singkawang berada di peringkat ke enam dari 205 daerah otonom hasil pemekaran yang merupakan. Penilaian dilakukan Kementerian Dalam Negeri RI kepada seluruh daerah otonom hasil pemekaran sejak 1999 sampai dengan 2009, terdiri dari tujuh provinsi, 164 kabupaten dan 34 kota se Indonesia. Informasi ini disampaikan melalui Surat Gubernur Kalimantan Barat Nomor 481.3/1058/ Pem-C, perihal Laporan Hasil Evaluasi Daerah Otonom Hasil Pemekaran (EDOHP) Tahun 2011 tanggal 16 April 2012, menindaklanjutisuratMenteriDalam Negeri Nomor 481.3/225/0TDA tanggal 9 Januari 2011. Pemerintah Provinsi Kalbar telah menerima laporan hasil Evaluasi Daerah Otonom Hasil Pemekaran (EDOHP) tahun 2011 yang dilakukan oleh Kemendagri RI, Nomor 120-277 tahun 2011, tentang penetapan penyelenggaraanpemerintahan daerahotonomhasilpemekaran tahun 1999 sampai dengan 2009. Berdasarkan Kemendagri, keberhasilan Kota Singkawang terdiri dari faktor peningkatan kesejahteraan masyarakat (skor 71,39 peringkat 10), faktor tata pemerintahan yang baik atau good governance (skor 61,76 peringkat 17). (fah)

Diperlukan Fasilitas Pemprov dan Pusat SINGKAWANG- Pembahasan Raperda RTRW Kota Singkawang 2012-2032 secara umum rampung dilakukan oleh Pansus DPRD bersama Tim Pemkot Singkawang. Tetapi beberapa materi masih memerlukan sinkronisasi dan konfirmasi kepada pihak terkait lainnya. “Pansus DPRD guna sinkronisasi dan konfirmasi akan menjadwalkan beberapa agenda yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari rangkaian penyelesaian pembahasan Raperda tersebut,” kata Sekretaris Pansus RTRW DPRD Kota Singkawang, Paryanto, Jumat (27/4).

Menurut Politisi PKS ini, penjadwalan yang dimaksuddiantaranyaakanmengundangWali Kota Singkawang guna meminta kepastian tentang penetapan batas definitif antara kecamatan Singkawang Tengah dan Utara. “Kita bahkan akan ke Pemprov Kalimantan Barat dan Kementrian Dalam Negeri untuk minta difasilitasi untuk penyelsaian dan penetapan batas definitif antara Kota Singkawang dan Bengkayang,” kata Paryanto. Penetapan batas antar kecamatan tersebut, lanjut Paryanto, merupakan bagian tidak terpisahkan dari pembahasan Raperda. Artinya selama masalah batas

kecamatan Singkawang Utara dan Timur belum difinitif, kmungkinan Raperda belum akan ditetapkan. “Belum lagi dari sisi konten (muatan) Raperda yang masih banyak memerlukan sinkronisasi. Misalkan luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang diwajibkan 30 persen dari luas Kota Singkawang, sementara dalam RTRW baru disiapkan beberapa persen saja (kurang dari ketentuan),” kata Paryanto. Kemudian juga, lanjut Paryanto, perbdaan pandangan antara Pansus DPRD dan Pemkot mengenai dibolehkan atau tidaknya perkebunan di kota ini. “Pansus DPRD Kota

Singkawang sendiri tidak menyetujui adanya perkebunan, khususnya Sawit. Tetapi Pemerintah Kota berkehendak adanya ruang untuk tanaman Sawit dalam RTRW tersebut,” katanya. Adanya beberapa materi-materi lain, dikatakan Paryanto, akan diputuskan setelah melakukan konsultasi dan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. “Ini dilakukan guna memastikan RTRW Singkawang nantinya tidak bertentangan dengan RTRW Provinsi maupun RTRW Nasional, meskipun kita tahu RTRW Provinsi sampai hari ini masih belum ditetapkan,” katanya. (fah)


SAMBAS

20 terigas

Minta Polres Tegas DEWAN Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sambas meminta agar penegakan hukum di Kabupaten Sambas dilakukan sesuai aturan yang ada, tanpa memandang suku, agama, dan identitas lainya dari pelaku kriminal. Dengan demikian, mereka yakin pencegahan dan pemberantasan kriminalitas di Kabupaten Sambas bisa ditekan. “Kita apresiasi apa yang dilakukan Polres Sambas membekuk kawanan perampok di Kecamatan Sebawi, inilah yang kita harapkan, sehingga masyarakat merasa tenang Bartolomeus dan memberikan efek jera mereka yang melawan hukum,” ungkap Ketua DAD Kabupaten Sambas Bartolomeus kepada koran ini, kemarin. DAD juga mengimbau agar setiap warga patuh terhadap aturan hukum yang ada, demi terciptanya suasan kondusif, tentram, dan aman. Selain itu dia juga berharap agar penegakan hukum yang dilakukan instansi terkait, harus profesional dan tak kenal kompromi. “Yang salah harus diberi hukuman, bukan sebaliknya,” tegasnya. DAD menilai siapapun warga, baik berlatar belakang identitas berbeda, jangan sekali-sekali melanggar ketentuan hukum. Imbauan ini, kata dia, berlaku secara umum, tak memandang anak siapa, jabatannya apa, suku, dan agama. “Karena semua sama di hadapan hukum,” kata dia. Selain itu, diingatkan dia bahwa sudah menjadi tanggungjawab bersama masyarakat Kabupaten Sambas, untuk mencegah terjadinya aksi kriminal dengan meningkatkan komunikasi dan koordinasi bersama pihak kepolisian. “Ingat, kita punya keluarga, istri, anak, orang tua, jangan sampai kita membuat mereka malu karena berbuat hal yang negatif, sehingga harus berurusan dengan kepolisian atau instansi penegak hukum lainnya,” pungkasnya. (har)

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Apresiasi Gebrakan DPRD

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PEROBOHAN MASJID: Jamaah warga Masjid Darussalam Dusun Sejahtera Desa Harapan, Pemangkat, bergotong royong merobohkan bangunan lama masjid sebagai tahapan awal pembangunan masjid baru, Minggu (29/4).

Pembangunan Masjid Darussalam Dimulai PEMANGKAT – Sebagai tahap awal pembangunan Masjid Darussalam Dusun Sejahtera Desa Harapan, Pemangkat, masyarakat di sekitar kawasan masjid bergotong royong melakukan pembongkaran bangunan lama, Minggu (29/4). Diharapkan dengan upaya kebersamaan ini menjadi pijakan dasar lancarnya pembangunan masjid warga Dusun Sejahtera ini. “Pembongkaran ini dilakukan gotong royong, mudah-mudahan semangat ini tetap terjalin, demi suksesnya pembangunan masjid tercinta kami ini,” ungkap ketua Pembangunan Masjid Darussalam, Suhari Adi, kepada koran ini, kemarin. Rancangan bangunan dari masjid baru

ini akan dilakukan seminimalis mungkin, namun dapat menampung jamaah dalam jumlah banyak, minimal bagi jamaah di sekitar masjid tersebut. Dengan luas sekitar 11x14 meter persegi, Masjid Anom, begitu sebutan lain dari tempat beribadah umat Muslim ini, bisa menampung umat Islam di sekitar dusun tersebut. Panitia pembangunan memperkirkan biaya untuk pembangun masjid ini mencapai Rp 400 juta lebih. Oleh sebab itu, dibutuhkan kesadaran dan kepedulian umat Islam dalam mendermakan sebagian hartanya, demi membangun kelancaran pembangunan masjid ini. Bagi mereka yang ingin mendapatkan

amal jariyah dengan menyumbangkan uang atau bahan material untuk pembangunan masjid ini, dapat menghubungi ketua panitia pembangunan yang dalam hal ini adalah ketua Pengurus Masjid Darussalam, H Aliswar, atau panitia yang ditunjuk ke nomor 081257362588 atau ketua pengurus masjid, 08125603413. Umat juga bisa mendermakan atau mengirimkan donasinya ke nomor rekening Bank Kalbar Cabang Pemangkat Nomor Rekening 8025113583. “Besar harapan kami akan partisipasi aktif umat Muslim untuk membangun masjid ini, untuk memajukan ukhuwah Islamiyah dan dakwah serta syiar agama bagi kemajuan agama Islam,” harapnya. (har)

PEMANGKAT – Langkah cepat yang diambil DPRD Sambas dalam merespon usulan pembentukan Kabupaten Sambas Pesisir (KSP) sebagai daerah otonom baru, patut diajungi jempol. Ini merupakan langkah maju, dengan dibentuknya tim verifikasi DPRD, yang telah melakukan kunjungan lapangan, 21 – 22 April lalu di calon ibu kota kabupaten di Kecamatan Salatiga, serta menghadiri acara rapat Akbar di Kecamatan Pemangkat. Hal tersebut diungkapkan ketua Umum FPPKSP, Galih Usmawan, kepada koran ini, Minggu (29/4). Kunjungan lapangan tersebut menjadi pijakan dan bahan pertimbangan bagi kelembagaan DPRD, untuk mengambil keputusan-keputusan strategis, baik untuk merevisi surat rekomendasi DPRD Kabupaten Sambas Nomor 1 Tahun 2008, serta memberikan persetujuan tertulis dukungan DPRD terhadap usulan Sambas Pesisir sebagai daerah otonom baru. “Sebagaimana diungkap dalam kunjungan kerja Komisi A DPRD beserta anggota DPRD dari dapil dua Kabupaten Sambas, dalam hal ini dinyatakan bahwa DPRD telah mengagendakan paripurna pada tanggal 14 Mei 2012, untuk meminta tanggapan fraksifraksi berkaitan persetujuan DRPD terhadap KSP,” ungkapnya. FPPKSP yang merupakan salah satu elemen penggerak KSP, menilai bahwa DRPD Sambas Periode 2009 – 2014 telah melakukan terobosan politik yang sangat elegan, dalam merespon aspirasi masyarakat yang tergabung dalam calon Kabupaten Sambas Pesisir. Sidang paripurna DPRD yang akan diagendakan pada 14 Mei 2012 mendatang diharapkan mampu menjadi starting point atau awal dari kelanjutan episode kedua alur cerita Kabupaten Sambas Pesisir. “Jika dianalogikan sebuah kompetisi sepakbola, layaknya seperti menantikan pertandingan elclasico antara Madrid-Barcelona,” ujar mantan Ketua BEM Untan yang juga penikmat sepakbola ini. Tentunya mereka berharap keputusan sidang paripurna DPRD akan berbuah manis, sehingga dapat meredakan rasa dahaga masyarakat yang telah 9 tahun mendambakan terwujudnya Sambas Pesisir. “Dan tak kalah pentingnya mengawal cerita berseri dari episode kedua dari perjalanan KSP,” tutupnya. (har)


KETAPANG

Pontianak Post l Senin 30 April 2012

POTRET

Keluhkan Sungai Keruh

+

SEJUMLAH warga Desa Riam Berasap Jaya, Kayong Utara, mengeluhkan keadan air sungai mereka yang keruh akibat pembukaan lahan perkebunan di sekitar daerahnya. Keadaan air sungai keruh tersebut terlihat saat BPD dan masyarakat Riam Berasap Jaya melihat lokasi. “Karena sebelumnya masyarakat sudah banyak yang mengeluhkan, lalu turun langsung mengecek kondisi di lapangan, dan setelah kami cek, ternyata benar adanya,” kata Yani, selaku BPD Riam Berasap Jaya. Warga setempat yang enggan disebutkan namanya, menggambarkan bagaimana air sungainya tersebut keruh, mirip seperti susu coklat. Dengan kondisi itu, masyarakat sedikit takut jika sungai tersebut tercemar oleh limbah dari perkebunan saat musin hujan tiba. Kepala Desa Riam Berasap Jaya, Bastarin Kask, mengungkapkan bahwa keluhan masyarakat terhadap air yang keruh tersebut sangat beralasan. Lantaran, kata dia, sungai di sepanjang Sungai Siduk, yang merupakan sumber utama bagi masyarakat Siduk dan Riam Berasap Jaya, dipergunakan untuk keperluaan sehari-hari seperti mandi, mencuci, dan air minum. “Warga sangat khawatir dengan kondisi ini, apalagi saat musim penghujan tiba. Saat misim hujan tiba, air pasti menggenangi sungai,” jelasnya. Seperti diketahui, letak Sungai Siduk yang keruh tersebut bersebelahan dengan PT Kayong Agro Lestari (KAL). Kekhawatiran masyarakat sudah barang tentu menjadi persoalan, di mana limbah berupa pupuk kimia bisa saja turun bersamaan pada saat hujan turun dan air mengalir ke sungai. Pencemaran aliran sungai tentunya sangat berdampak tidak baik bagi kesehatan masyarakat. Apalagi masyarakat yang bersentuhanan langsung dengan air sungai tersebut. Saat ini, PT KAL beroperasi berdasarkan izin dari Kabupaten Ketapang, namun dampaknya yang menerima secara langsung adalah masyarakat di wilayah Kabupaten Kayong Utara. Untuk mengatasi persoalan tersebut, masyarakat Riam Berasap Jaya, melalui kepala desa mereka mengharapkan agar PT KAL dan Dinas Lingkungan Hidup duduk bersama dengan masyarakat, membahas persoalan air sungai yang keruh akibat pembukaan lahan perkebunan tersebut. (ash)

21

Lestarikan Alam, Bangun Hutan Desa KETAPANG – Menjaga kelestarian hutan dan lingkungan sekaligus mempercepat pertumbuhanekonomi,khususnya di daerah pedalaman melalui pembangunan hutan desa, merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang. Melalui Kepala Dusun Majau, Victor Suriyanto, bekerjasama dengan United States Agency for International Development (USAID) untuk mensejahterakan masyarakat sekitar. Dengan mengedepankan tema: Hutanku Masa Depanku, Pemkab mengajak masyarakat Dusun Majau, Laman Satong, untuk menjaga hutan di sekitar mereka, agar terbebas dari kerusakan. Meskipun dikelilingi beberapaperusahaanperkebunan kelapa sawit dan pertambangan sudah beroperasi di lingkungan sekitar, tidak menghambat niat mereka mengedepankan hutan desa, agar dapat mendukung peningkatan perekonomian dan dikelola juga dibantu oleh Pemkab. Kadus Majau berharap dukungan masyarakat Dusun Majau dengan 685 kepala kelu-

ASHRI ISNAINI/PONTIANAK POST

PENANAMAN POHON: Perwakilan dari USAID IFACS, Darrell J Kithener, didampingi Kepala Dinas Kehutanan Ketapang, Setio Hernowo, saat melakukan penanaman pohon secara simbolis, kemarin (28/4) di hutan Desa Laman Satong, Matan Hilir Utara.

arga (KK) terhadap hutan yang ada, agar dapat mendukung perkembangan perekonomian masyarakat di dusun tersebut. Beberapa kendala terhadap hutan desa sendiri, diakui dia yang sudah 15

tahun berada di dusun ini, adalah patok batas antara perusahaan dengan batas hutan desa. Kesadaran menjaga hutan ini, dikatakan Suryanto, dilakukan melalui penyuluhan dan pemahaman kepada seluruh masyarakat

dan juga para pelajar, mulai dari SD, SMP, dan SMA, yang ada di dusun tersebut. “Kami melibatkan anakanak kami yang bersekolah untuk mendukung dan menjaga hutannya,” paparnya.

Dengan mencintai hutan, dia berharap agar ke depan, Dusun Majau menjadi dusun pertama percontohanmelaluihutandesa. Contohnya, dia memaparkan bagaimana melalui air dan hasil seperti jamur, rotan, dan bahan lain yang ada di hutan desa. Meski ada beberapa kawasan Taman Gunung Palung masuk ke dusun mereka, namun pelatihan SDM mereka masih terbatas dalam pengelolaan hutan. Tokoh masyarakat setempat, Yohannes Tera, mengungkapkan bahwa kawasan ini sudah ada semenjak Indonesia merdeka, namun hingga saat ini hutan tetap terjaga dan masyarakat tetap aman sejahtera. “Saya tidak setuju dengan pengrusakan hutan, meski investor masuk untuk memberikan pekerjaan bagi masyarakat sekitar. Namun saya menghargai perbedaan dan tetap mendukung beberapa perusahaan yang sudah ada, asal tetap mengedepankan hutan yang alami dan tidak dirusak total,” tandasnya. (ash)

+

Usulkan Bangun Jembatan Timbang KETAPANG – Kerusakan di beberapa ruas jalan di Kabupaten Ketapang, perlu mendapat perhatian serius pemerintah. Untuk ruas jalan provinsi, tentunya yang bertanggungjawab penuh adalah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat, sedangkan ruas jalan kabupaten adalah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang. Perlu seriusnya perhatian pemerintah untuk mengatasi kerusakan jalan tersebut, dimaksudkan agar kerusakan tidak semakin bertambah parah, seh-

ingga tentunya akan menguras dana besar. Di samping itu, kelancaran arus lalu lintas warga akan terganggu, yang berdampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Ruas jalan yang perlu mendapat perhatian khusus, menurut dia, di antaranya ruas jalan Pelang – Tumbang Titi, kemudian Ketapang – Kendawangan. Untuk ruas Jalan Pelang – Tumbang Titi, akibat kerusakan masih yang terjadi, diungkapkan dia, selain menghambat kelancaran arus barang dan orang, juga

+

banyak ditemukannya pungutan liar (pungli) berupa ‘miting.’ “Sebetulnya pemerintah sudah berusaha memperbaiki ruas jalan yang mengalami kerusakan. Namun dikarenakan tingginya aktivitas angkutan sawit menyebabkan jalan yang diperbaiki tidak bertahan lama. Dari pengamatan saya, muatan dump truck yang melewati ruas jalan Pelang – Tumbang Titi melebihi kapasitas jalan,” ungkap Hamdani Adeni, mantan anggota DPRD Provinsi Kalbar. Hamdani menambahkan, untuk

mengatasi kerusakan beberapa ruas jalan di Ketapang, selain memperbaikinya dengan meningkatkan kelas jalan, juga perlu dibangun jembatan timbang. Pembangunan jembatan timbang diharapkan dia, menjadikan angkutan barang yang melintasi ruas jalan, bisa diukur atau disesuaikan dengan kekuatan jalan. Sehingga, dengan demikian, dia yakin, beban jalan tidak terlalu berat menanggung tingginya volume angkutan barang yang diangkut dump truck. (han)

+

cmyk

C

m

y

k


KAYONG UTARA

22 PETUAH

Mesti Jadi Contoh

+

APARATUR pemerintah sudah semestinya dapat memberikan contoh yang baik dan bukan sebaliknya. Demikian disampaikan Ketua DPC Partai Bintang Reformasi (PBR) Kabupaten Kayong Utara, Baharudin, Minggu (29/4). Ungkapan tersebut dilontarkan Baharudin karena dia masih kerap mendengar ada segelintir aparatur yang berlaku tak pantas. Misalnya, menurut dia, menyangkut moralitas sebagai abdi negara. “Abdi negara merupakan orang terpelajar, maka sudah sepantasnya dapat memberikan contoh Baharudin dan menjadi panutan bagi masyarakat lainnya,” ungkap Bahron, sapaan akrabnya. Abdi negara yang bertugas di Kabupaten kayong Utara, menurut dia, tidak sedikit berasal dari luar daerah, seperti dari Kota Pontianak dan daerah lainnya. Ini, ditambahkan dia, dapat dimaklumi karena memang daerah otonomi baru yang resmi terbentuk pada 26 Juni 2007 ini masih serba kekurangan, terutama sumber daya manusianya. “Kita berharap, kalau memang memungkinkan dan tidak ada halangan, agar pejabat aparatur yang bertugas di kabupaten ini bisa membawa istrinya di tempat tugas. Dengan demikian, dalam bertugas bisa lebih tenang dan tidak selalu pulang pergi,” harapnya. (mik)

Pontianak Post

l

Senin 30 April 2012

Pemkab Pantau Penerima Bantuan KUBE

M SURIMIK/PONTIANAK POST

PANTAU USAHA PETERNAKAN: Kabid Sosial Dinsosnakertrans, Lilik Hariadi, dan staf memantau usaha warga yang menerima bantuan KUBE. Tampak usaha peternakan digalakkan oleh penerima bantuan di Desa Gunung Sembilan, Sukadana.

Jadikan Wanita, Peran Sentral di Keluarga SUKADANA – Sejumlah Pengurus Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Kayong Utara masa jabatan 2012 – 2015 secara resmi dikukuhkan Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid, 27 April lalu. Pengukuhan yang berlangsung di Gedung Balai Praja ini dihadiri Pengurus GOW Provinsi Kalbar, Ketua TP PKK Kayong Utara Ny Diah Permata Hildi, Sekda Kabupaten Kayong Utara Hendri Siswanto, pengurus GOW Ketapang, dan sejumlah jajaran pejabat di lingkungan Pemkab Kayong Utara. Bupati dalam sambutannya mengatakan bahwa wanita memiliki peran dan posisi yang srategis dalam kehidupan keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, dia meminta agar wanita memosisikan dirinya sebagai partner utama suami

dan keluarga, agar kehidupan dalam rumah tangga berjalan harmonis, seimbang, dan selaras. “Oleh karena kedudukan wanita dianggap penting dan merupakan peran sentral di dalam sebuah keluarga,” ujarnya. Komponen organisasi perempuan, menurut dia, sudah mempunyai wadah tersendiri dalam berkoordinasi dan kemudahan berhubungan, dengan urusan perempuan atau kaum wanita untuk bersaing. Kemudian, ditambahkan dia, berkompetisi mengisi pembangunan, sesuai dengan keahlian dan kemampuannya, serta berupaya melahirkan pioner-pioner yang tangguh, tulus ikhlas, mandiri, dengan prioritas program di antaranya meningkatkan partisipasi perempuan di bidang politik, kesetaraan, dan keadilan gender di setiap as-

pek kehidupan. “Menurunkan angka kematian ibu melahirkan, meningkatkan taraf pendidikan perempuan, ikut bersamasama mengadakan penyuluhan menurunkan angka kematian anak lahir, dan memberdayakan perempuan ekonomi lemah, serta memperbaiki kualitas hidup perempuan,” paparnya. Organisasi wanita di Kabupaten Kayong Utara yang selama ini telah banyak melakukan kegiatan dan pembinaan di masyarakat, menurut Bupati, perlu dibentuk suatu wadah organisasi wanita, dalam upaya untuk mensinergikan program dan kegiatan, supaya lebih terarah dan terpadu, dalam rangka untuk suatu tujuan yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui pemberdayaan terhadap pengurus organisasi wanita yang bernaung

+

di dalam GOW. “Semoga dengan adanya organisasi gabungan organisasi wanita yang baru dilantik ini, kerjasama antarorganisasi dapat berjalan dengan baik dan lancar,” kata dia. “Pada kesempatan ini saya berharap pula kepada para pengurus dan anggota GOW KKU yang baru dikukuhkan untuk dapat bekerjasama dan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait, terutama dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah direncanakan/dibuat oleh GOW Kabupaten Kayong Utara, dengan harapan dapat melakukan penyuluhan atau sosialisasi berbagai kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan serta penguasaan teknologi dan pengembangan wawasan organisasi yang tergabung dalam GOW KKU,” imbau Bupati. (mik)

SUKADANA – Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Kayong Utara melakukan pemantauan terhadap kelompok usaha bersama (KUBE) yang menerima bantuan pada tahun 2011 lalu. Hasil pantauan sementara, ada kelompok yang berhasil setelah menerima bantuan. “Namun tidak sedikit pula kelompok yang dibantu tidak berkembang. Bahkan, ada kelompok yang kita temukan hanya kandang ternak, namun hewannya tidak ada, dan ini sangat kita sesalkan,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Sosial Dinsosnakertrans Kabupaten Kayong Utara, Lilik Hariadi, di ruang kerjanya, belum lama ini. Lilik juga memberikan apresiasi terhadap kelompok yang benar-benar menjalankan usahanya, setelah diberikan bantuan. Salah satunya, KUBE di Desa Gunung Sembilan, Sukadana. Di desa tersebut, diakui Lilik, kelompok yang seluruh anggotanya perempuan itu berhasil mengembangkan ternak kambing. “Kelompok yang seperti ini yang kita harapkan,” ungkapnya bangga. Dijelaskannya, dari program ini terdapat setidaknya 600 orang yang dibantu, terdiri dari 60 kelompok. Tiap kelompok dibantu sebesar Rp17.250.000, di mana dananya berasal dari pemerintah pusat dan langsung dikirim ke nomor rekening kelompok masing-masing. Hanya saja, dikatakan Lilik, hingga saat ini masih terdapat 10 kelompok yang dananya ditahan karena persyaratan belum lengkap, selain jenis usaha yang akan dilaksanakan juga selalu berubah-rubah. “Kelompok yang belum dicairkan yakni dari Kecamatan Kepulauan Karimata,” ujarnya. Lilik mengimbau agar kelompok yang telah menerima bantuan dapat menggunakan bantuan sesuai fungsinya. Dengan harapan, agar usaha yang dijalankan semakin berkembang dan maju, sehingga bisa meningkatkan ekonomi keluarga. “Sangat kita sesalkan jika bantuan yang sudah kita berikan namun tak digunakan sebagaimana mestinya, sebab bantuan yang diberikan pemerintah ini ibarat suplemen, agar usaha yang dijalankan lebih maju,” ungkap figur yang juga dosen di sejumlah universitas dan perguruan tinggi di Kota Pontianak ini. Ke depan, dia berharap akan ada pelatihan KUBE bagi ketua, sekretaris, dan bendahara. Pelatihan ini diharapkan dia akan bisa memberikan pemahaman bagi tiap KUBE, sehingga masing-masing KUBE dapat menjalankan usahanya dengan maksimal. Dia juga menjelaskan bahwa KUBE adalah salah satu media yang diciptakan untuk membangun kemampuan memecahkan masalah, memenuhi kesibukan, dan mengembangkan potensi diri fakir miskin. “Dimensi sosial ekonomi menjadi pilar inti dari kegiatan KUBE fakir miskin,” kata Lilik. Secara sosial, dikatakan dia bahwa KUBE memungkinkan untuk melakukan interaksi sosial yang positif dan demokratis. KUBE juga diyakini mampu menjadi media untuk meningkatkan kemampuan berkomunikasi menyelesaikan masalah-masalah personal dan kelompok. “Secara ekonomi, aktivitas usaha yang dilakukan dalam kelompok memberi kekuasaan untuk mengembangkan usaha, menghimpun kekuatan modal, kemampuan bersaing, membangun jejaring usaha, membuka peluang mengakses sumber-sumber ekonomi, dan menciptakan kegiatan ekonomi yang demokratis,” paparnya. (mik)

+

+

cmyk

C

m

y

k


Pontianak Post

Senin 30 April 2012

aneka

23

Sungai Meliau Tercemar PETI Masih Tertindas Sambungan dari halaman 17

Jamsostek,bahkan negara Indonesia telah meratifikasi konvensi Ekosob (Ekonomi Sosial Budaya) yang didalamnya menjamin kesejahteraan tenaga kerja. Namun, realita yang diterima oleh para kaum buruh selama ini hanyalah ketidakberdayaan tadi.

Pada kesempatan memperingati hari buruh sedunia ini Serikat Petani Kelapa Sawit Kabupaten sekadau menuntut: “Hapuskan buruh harian lepas dan menjadi buruh tetap. Naikkan upah sesuai dengan UMSP (upah minimum sektor provinsi). Berikan jaminan sosial tenaga kerja (jamsostek),” pintanya.

Bertahun – tahun buruh harian lepas yang bekerja disektor perkebunan di kabupaten Sekadau tidak mendapatkan perhatian dari perusahaan maupun pemerintah yang seharusnya menjalankan Undang-Undang ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003 yang menjamin hak normatif buruh sebagai manusia untuk dapat hidup layak.(nie)

Pucuk Merah Raib Sambungan dari halaman 17

“Tanaman itu untuk peremajaan. Sudah ditanam sepanjang jalur yang ada. Usianya kisaran tiga minggu. Tapi, malah ada yang dicabut dan dibuang, termasuk yang hilang,” tegas Sawadi, Kasi Pertamanan Dinas PU Mempawah. Karena jumlah yang dicabut, hilang dan rusak itu banyak. Terpaksa dilaporkan kepada aparat, selain ke Bidang terkait sebagai laporan. Pemkab Mempawah berusaha untuk memperindah sepanjang jalur dengan melakukan

peremajaan jenis tanaman hias. Tetapi, ada saja tangan jahil. Selain itu juga ada disebabkan oleh kambing yang berkeliaran lantaran tidak dikandangkan pemilik. “Tahap kedua mulai Tugu Pak Tani- Benteng dan Sui Pinyuh dilaksanakan secara bertahap. Termasuk pula yang ditanam dalam pot untuk kawasan Sui Pinyuh,” terangnya. Sawadi berharap, masyarakat kota Mempawah khususnya untuk ikut serta menjaga dan merawat tanaman penghijauan atau tana-

man hias yang dikelola oleh daerah untuk memperirndah Mempawah sebagai Kota Bestari. Di lain pihak, seksi pertamanan juga terus membenahi keperadaan tiang-tiang listrik dengan pengecatan. Diakui, seksi pertaman juga akan membuat Taman air mancur di segitiga jalan antibar dua. “Kita sejak awal memang sudah merencanakan. Insya Allah pekerjaan akan dilaksanakan. Namun, pastinya kapan waktunya tidak disebutkan,” ujar Bacok, sapaan akrabnya. (ham)

terakhir wilayah cakupan Desa, Dusun, RT/RW. “Jadi pembangian ADD tidak sembarangan, dan kriteria-kriterianya, aturan ini sudah ada di Peraturan Bupati Nomor 34 tahun 2008 tentang penetapan variabel ADD,” jelasnya. Selain itu saat ini pihaknya berupaya untuk mengevaluasi dan menilai perkembangan pembangunan di tingkat desa salah sartu dengan adanya kompetisi lomba desa. Tujuan yang tidak kalah penting untuk terciptanya suasana dan kondisi yang kompetitif dari beberapa aspek pada penyenggaraan Pemerintahan Desa. “Dengan adanya lomba desa ini diharapkan agar aparat desa dan masyarakat

desa yang mengikuti perlombaan termotivasi untuk melakukan perubahan-perubahan melalui pembangunan disegala bidang guna tercapainya masyarakat Sekadau yang Sejahtera, Mandiri dan Demokratis,” jelas Losianus. Pihaknya juga mengirim tim juri dari pihak terkait di pemkab Sekadau seperti dinas Kesehatan, Pendidikan, Bagian Pemerintahan, bagian Ekonomi, dan instansi lainnya. Adapun kriteria penilaian antara lain Administrasi Pemerintahan Desa, yakni tingkat penghasilan masyarakat, tingkat partisipasi masyarakat dalam pembangunan, keamanan, kesehatan, pendidikan serta tingkat partisipasi masyarakat dalam membayar pajak. (nie)

Rp19,9 Miliar Sambungan dari halaman 17

Dijelaskan, dana untuk pembinaan 11 desa baru disalurkan ke Desa Induk. Kesebelas calon Desa baru tersebut mendapatkan Rp 100 juta per Desa. Dalam pembangian ADD pertahun dari pemerintah, ada delapan criteria untuk menyalurkan dana Anggaran Desa (ADD). Ke delapan kriteria dimaksud meliputi, jumlah data kepala keluarga miskin, data pendidikan dasar tiap Desa umur 12-15 tahun, data Kesehatan terutama Angka Kematian Ibu Angka Kematian Anak (AKI/AKB), jarak tempuh Desa dari Ibu kota Kecamatan, Jumlah Penduduk, Luas Wilayah Desa, persentase realisasi PBB, dan

Kepala Kantor Pos Tewas Sambungan dari halaman 17

terhadap kasus pembunuhan itu.

“Sampai sekarang, saya juga tidak tahu apa motif dari pembunuhan itu, apalagi setahu saya, koraban tidak pu-

nya musuh,” jelasnya, seraya mengaku saat ini korban telah dibawa ke Ketapang kerumah sanak keluarganya. (ash)

Gas Mahal, Kalbar Minim SPBE Sambungan dari halaman 17

3Kg di wilayah KalBar sangat mahal atau jauh diatas Harge Eceran Tertinggi (HET). Baik yang ditetapkan Pemerintah Pusat maupun yang ditetapkan dengan Ketetapan Gubernur. Salah-salah, hal ini dipahami rakyat daerah bahwa pemerintah telah “mengelabui” rakyatnya di daerah. Menurut Sofyano, mahalnya harga elpiji 3kg di beberapa kabupaten di Kalbar, terletak pada belum tersedianya infrastruktur elpiji di tiap kabupaten yang telah di konversi. Dia menilai, kalau ini adalah kecerobohan pemerintah. Pemerintah melaksanakan konversi dengan menarik minyak tanah bersubsidi dari wilayah yg sudah terkonversi, tetapi tidak tersedianya infrastruktur elpiji berupa Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di tiap kabupaten. Yang lebih memprihatinkan, konversi di Kalbar telah selesai

lebih dari dua tahun, namun hingga kini hanya terdapat 2 unit SPBE di Kalbar. Itu pun di Kota Pontianak. Sementara jarak SPBE tersebut ke kabupaten kabupaten lainnya dari kota Pontianak rata-rata mencapai lebih dari 200km. “Apakah ada kepedulian untuk mengatasinya dari kepala daerah, baik Gubernur, Bupati maupun dan para politisi di Kalbar?” ujarnya. Harusnya mereka mendesak Pemerintah dengan secara resmi atau mengajak bicara menteri ESDM dan Direksi Pertamina, agar segera merealisir pembangunan SPBE di tiap kabupaten. Selain itu, harga jual elpiji 3kg yang dibeli masyarakat jauh diatas HET, adalah akibat karena minimnya SPBE yang ada ditiap kabupaten yang biasanya hanya terdapat satu SPBE di tiap Kabupaten. Sementara kabupaten yang ada memiliki wilayah yang sangat luas sehingga ini berdampak pada jauhnya jarak

distribusi elpiji. Karenanya Gubernur dan para bupati harusnya mendesak agar di tiap kabupaten paling tidak harus disediakan 3 unit SPBE dengan kapasitas sedang (dengan kemampuan pengisian sekitar 10ton/hari). Gubernur dan para bupati juga harus memberikan kemudahan pengurusan perizinan pembangunan SPBE di daerah dan ini sering menjadi kendala dilapangan sehingga pembangunan SPBE sering terhambat. Pemerintah, Pusat dan Daerah harus menunjukan kepeduliannya terhadap rakyat di daerah dengan membuktikan bahwa harga beli elpiji di daerah harus mengacu kepada ketentuan yang telah mereka buat dan harus bersikap tegas terhadap siapapun yang bertindak menyengsarakan rakyat daerah. ‘’Misalnya dengan menjual elpiji di atas ketetapan harga yang diputuskan pemerintah,’’ ujarnya lagi. (ing)

Orgil dan Gepeng Berkeliaran Sambungan dari halaman 17

hanya sebagai penyambung kebijakan kabupaten. Berdampak kecamatan hanya melaksanakan sesuai aturan. Tetapi tidak bisa membuat suatu kebijakan untuk kepentingan public. “Salah satunya adalahpembuatan KTP dan KK. Semuanya ditangani satu pintu yakni Dinas Dukcapil berdampak pada

lamanya proses pelayanan karena harus satu pintu. Melihat persoalan itu, Samiun H Ilyas, ketua LSM Putra Bangsa menggaris bawahi, kalau Pemkab semestinya mengembalikan semua peran kecamatan seperti sedia kala. “Jika kepala dilepas. tetapi ekor tetap dipegang. Sama saja bohong. Kan lebih baik jadikan saja seperti UPT . Biar hanya pelayanan kepada pub-

lic seperti unit UPT lainnya,” nilai Samiun. DPRD juga diminta memainkan peran pengawasan terhadap tupoksi SKPD di lingkup Pemkab Mempawah. “Jika alasan tidak adanya dana operasional. Banggar DPRD musti desak Legislatif untuk mengalokasikan sejumlah anggaran. Jangan sampai asumsi tidak ada dana tidak bisa bekerja,” ujarnya. (ham)

Terisolir, Inginkan Jembatan Penghubung Sambungan dari halaman 17

ada jasa angkutan yang mudah kita dalam mengakses tarnspotrasi,” tutur Agan, salah seorang warga Sungai Ayak, kemarin. Sedangkan sedikit kehulu Sungai Dusun Sungai Asam, terdapat sebuah ponton yang di sediakan pihak perhubungan dan komunikasi Kabu-

paten Sekadau dengan mengandeng pihak ketiga guna mempermudah kendaraan roda empat menyebrang ke tiga Belitang. “Maklum Kabupaten kita banyak daerah pedalaman, jadi transportasi masih menjadi hal yang mahal bagi warga,” tukasnya. Sebenarnya, warga di sana berharap kalau pemerintah

memiliki perhatian kepada kawasan tersebut. Disamping jalan darat, tentu mereka sangat berharap sekali dengan pembangunan jembatan yang mempermudah hubungan ketiganya. ‘’Cuma, sampai sejauh ini kami hanya berharap saja. Entah kapan realisasinya,’’ ujar warga di sana setengah mengeluh. (*)

HENDI/PONTIANAKPOST

PASCA PETI: Kawasan PETI di Singkawang yang kini berubah menjadi danau. Kawasan ini jadi lokasi berenang warga, tanpa khawatir dengan endapan sisa-sisa merkuri.

SANGGAU-Kapolres Sanggau, AKBP Winarto, Minggu (29/4) kemarin tetap akan melakukan penertiban terkait dengan aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Meliau sesuai dengan hasil kesepakatan yang sudah dibuat pada saat rapat Forkominda beberapa waktu lalu. Kepolisian memberikan waktu satu pekan kepada para pelaku penambangan untuk melakukan penertiban sendiri. Ditanya soal pelaksanaan penertiban, ia menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan koordinasi kepada beberapa pihak terkait rencana penertiban tersebut. Ia juga akan memikirkan terlebih dahulu terkait segala kemungkinan dilapangan dalam proses penertiban tersebut.

“Ya kita sedang berkoordinasi dengan beberapa instansi, terutama tokoh masyarakat disana agar dalam pelaksanaannya bisa berjalan lancar. Untuk mengenai waktu kita sesuaikan dengan kesepakatan seperti dalam koordinasi Forkominda yang lalu,” ujarnya kepada Pontianak Post. PETI di Meliau memang sejauh ini sudah meresahkan masyarakat, terutama masyarakat pengguna air sungai untuk aktifitas kebutuhan sehari-hari. Pemda Sanggau, melalui Wakil Bupati, Paolus Hadi beberapa waktu lalu juga pernah mengingatkan dengan kondisi Sungai Meliau yang sudah memprihatinkan dengan pencemaran mercuri akibat aktivitas PETI di daerah tersebut. Karena itu, kepolisian seba-

gai aparat penegak hukum akan segera mengambil tindakan tegas kepada para penambang ilegal. Bukan bermaksud menghalangi masyarakat mencari kehidupan, melainkan melihat dampak negatif lingkungan yang lebih besar dan mengancam anak cucu yang hidup pada masa yang akan datang. “Tomas, toga, todat, tumenggung sudah sepakat dukung penertiban, karena memang Sungai Meliau yang merupakan sumber penghidupan tidak bisa dipakai lagi. Sehingga mereka sadar atas kebutuhan air dan bahaya mercuri. Kalau mereka melawan petugas, itu salah dan yang pasti itu provokasi pemilik modal, berdosa dia, yang PETI 500 orang yang dirugikan justru lebih banyak,” ungkapnya. (sgg)

Bantah Pegawai Rutan Terlibat Kasus 357 Butir Obat Kode SANGGAU-Kepala Rutan Kelas IIB Sanggau Mulyoko mengaku prihatin dengan penemuan sebanyak 357 butir obat Kode yang berhasil masuk ke Rutan untuk pertama kalinya karena dipesan melalui Handphone oleh 2 orang Napi dan 12 tahanan titipan yang bekerjasama dengan kurir yang diduga tinggal disekitar lokasi Rutan. Ia berencana akan memberlakukan sistim pembatasan sinyal (jimmer) di areal dalam tembok penjara untuk mengantisipasi hal tersebut agar tidak terulang kembali. “Kami pesan dua alat jimmer, untuk lokasi dalam Rutan dan sekitarnya, radiusnya masing-masing sekitar 10 meter,” katanya. Pihaknya selalu intens melakukan razia-razia ke dalam kamar penghuni Rutan.

Bahkan sebelum isu-isu diluar beredar tentang pemakaian narkoba oleh penghuni di dalam Rutan, ia mengaku sempat menaruh curiga terhadap beberap napi, namun kemudian hal itu sulit untuk dibuktikan. “Kerapkali kita intai, kita geledah, tapi BB (barang bukti)-nya tidak ada. Indikasinya ada, tapi untuk memastikannya tidak bisa. Padahal kita awalnya sudah curigai ke salah seorang penghuni, karena dilihat dari gerak-gerik dan ciri-cirinya, tapi hal itu tidak perbah terungkap,” jelasnya. Pihaknya membantah masuknya 357 pil obat Kode yang ditemukan di belakang kamar mandi/WC pada Minggu (22/4) lalu itu kemungkinan melibatkan petugas Rutan. “Kita wajibkan tes urine untuk pegawai Rutan. Kalau positif, akan kita bina, dan administrasi kepegawaiannya akan kita proses. Terbukti be-

rat langkah yang dapat diambil mulai dari turun pangkat, non job hingga pemecatan,” tegasnya. Rutan Kelas IIB Sanggau memang beberapa kali sering kecolongan. Kasus Napi kabur yang terbilang sering hingga penemuan barangbarang yang dianggap illegal untuk dipakai di dalam Rutan, seperti HP dan senjata tajam. Dan terakhir penemuan besar, yakni 357 pil Kode oleh petugas. Minimnya tenaga penjagaan di dalam Rutan, menjadi salah satu penyebab utama dari kejadian-kejadian tersebut. “Petugas kita hanya 32 orang untuk mengawasi 202 orang. Saya sudah sering ajukan penambahan petugas kepada Kanwil, tapi ya hanya ditanggapi saja, tapi tidak dipenuhi. Penambahan (kebutuhan,red) itu paling tidak sebanyak petugas kita yang ada sekarang ini,” harapnya. (sgg)

Bangga dengan Prestasi Meiling SINGKAWANG- Meski puteri asal Kota Singkawang, Meiling Thomas hanya menjadi Miss Favorit pilihan pemirsa pada malam final pemilihan Miss Indonesia di Hall 02 JIExpo Jakarta, membuat bangga kota ini maupun Kalimantan Barat. Seperti disampaikan Ketua TPKK Kota Singkawang, Elisabeth Majuyetty Hasan Karman yang langsung menyaksikan acara Pemilihan Miss Indonesia mengatakan bahwa Meiling telah berusaha maksimal. “Saya bangga akan apa yang telah Meiling sumbangkan untuk Kalbar, karena Dia sudah melakukan yang terbaik dari yang dia mampu lakukan,” kata Elisabeth, Minggu (29/4). Menurut Elisabeth, senyum Meiling begitu manis, awalnya ketika datang bersirahturahmi ķe rumah dinas Walikota beberapa waktu yang lalu, Mei yang datang bersama dengan orang tuanya, masih ragu untuk tersenyum. “Waktu datang beberapa waktu lalu, saya sarankan agar menunjukkan tawa cerianya, dan apa yang kita lihat ketika acara tersebut mulai dari foto

yang di pajang oleh pihak RCTI dan selama acara berlangsung, Meiling memperlihatkan senyum keceriaan dan keseriusannya,” katanya. Meiling, dikatakan Elisabeth, adalah anak yang smart, baik dan penurut. Sehingga mudah sekali membimbingnya. Ini juga tidak lepas berkat bimbingan kedua orangtuanya. “Meiling juga anak yang supel, terbukti denga dukungan dari teman-temannya, yang bahkan dari Singapura mendukungnya dengan mengirim SMS,” katanya. Keberhasilan Meiling sebagai Miss Favorit, adalah berkat doa, dukungan seluruh masyarakat Kalimantan Barat khususnya Kota Singkawang. “Keberhasilan ini melengkapi kebahagiaan kita semua dan memperlihatkan kekompakan yang begitu tinggi. Terimakasih saya ucapkan dan inilah persembahan bagi Kalbar tercinta,” katanya. Meling Thomas yang mewakili Kalbar di Miss Indonesia berhasil meraih Gelar Khusus di Miss Indonesia, ia menjadi Miss Favorit pilihan pemirsa pada malam final pemilihan Miss Indonesia di

Hall 02 JIExpo Jakarta, Sabtu (27/4) malam, yang disiarkan langsung RCTI. Wanita lulusan Singapore Institute of Management jurusan manajemen bisnis internasional ini, sebelumnya masuk dalam 15 besar finalis Miss Indonesia. Saat diperkenankan menyapa dan memperkenalkan diri dengan bahasa mandarin, wanita 23 tahun itu dengan lancar berbahasa mandarin menyapa pemirsa di seluruh tanah air. Di 15 besar, Mei menjalani uji intelektual, ia harus menjawab pertanyaan yang dibuat oleh para finalis Miss Indonesia 2012 lainnya. Menjadi Miss Favorit 2012, wanita kelahiran Singkawang, 23 Desember 1988 itu berhak mendapatkan uang tunai senilai Rp20 juta rupiah, Ketua dewan juri, Lilliana Tanoesudibjo mengalungkan selempang kepadanya. Di akun twitternya, Meiling memposting ucapan terimakasih kepada seluruh pemirsa yang telah memilihnya. “Terima kasih untuk dukungan teman-teman sekaliann :) #missindonesia,” tulisnya.(fah)


PRO-KALBAR 24

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Peringkat VI Otda di Indonesia ARGO WISATA JAGUNG: Wali Kota Singkawang Hasan Karman meresminkan Argo Wisata Jagung di Pasir Panjang.

FESTIVAL CGM: Gubernur Kalbar Cornelis membuka Festival Cap Go Meh (CGM) 2012.

Bukti Kinerja Pemkot Singkawang

PENANDATANGANAN: Penandatanganan Ketetapan Kinerja SKPD Kota Singkawang Tahun 2012.

HASIL MUSRENBANG: Wali Kota Singkawang Hasan Karman menandatangani hasil Musrenbang Provinsi Kalbar Tahun 2012 di Balairung Kantor Wali Kota Singkawang.

MoU PJKMU: MoU Pemkot Singkawang dan PT. Askes dalam Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Umum (PJKMU) 2012.

PELANTIKAN: Sekretaris Daerah Kota Singkawang saat dilantik.

PEMERINTAH Kota Singkawang berhasil meraih peringkat ke enam dari 198 kabupaten/kota hasil Evaluasi Daerah Otonom Hasil Pemekaran (EDOHP) 2011 oleh Kementerian Dalam Negeri RI. Laporan evaluasi diterima Pemerintah Provinsi Kalbar, selanjutnya disampaikan kepada Bupati/Walikota se-Kalbar melalui Surat Gubernur Kalbar No.481.3/1058/Pem-C tanggal 16 April 2012. Keberhasilan tersebut merupakan aksi nyata pemerintah Kota Singkawang bersama seluruh komponen masyarakat dalam upaya membangun daerah, serta terjawabnya kesuksesan penyelenggaraan pemerintahan daerah. Wali Kota Singkawang Hasan Karman mengapresiasikan hal ini sebagai prestasi yang luar biasa. Apalagi, kesimpulan umum dalam dokumen Laporan Hasil EDOHP 2011 yang dipublikasikan issuu.com pada 26/3/12, menyebutkan sebagian besar daerah masih belum menunjukkan kinerja yang diharapkan. Artinya, Kota Singkawang memenuhi faktor-faktor penting pembangunan, serta menunjukkan penyelenggaraan pemerintahan telah berada pada jalur yang semestinya. Karena Evaluasi DOHP dilakukan Kemendagri dengan mengukur 14 variabel dalam empat faktor. Faktor 1, yaitu peningkatan kesejahteraan masyarakat menyangkut aspek kemakmuran masyarakat dan berkurangnya ketimpangan gender. Faktor 2, yakni tata pemerintahan yang baik (good governance) meliputi aspek efektivitas, transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi. Faktor 3, adalahketersediaanpelayanan publik dengan mengukur aspek pendidikan, kesehatan, penyediaan sarana dan prasarana pelayanan umum serta aspek pelayanan tata kelola administrasi kependudukan. Serta faktor 4, yaitu peningkatan daya saing daerah yang dilihat dari aspek kebijakan daerah, kelembagaan daerah, fasilitasi investasi dan realisasi investasi. Selanjutnya, faktor tersebut dikembangkan menjadi 31 indikator penilaian. Berdasarkan seluruh indikator penilaian, Kota Singkawang memperoleh total skor 58,12 yang menempatkannya pada peringkat 6 secara nasional. Dalam pengantar laporannya, Direktur Jendral Otonomi Daerah Kemendagri RI, Djohermansyah Djohan mengatakan laporan evaluasi ini dihasilkan mulai persiapan, penyusunan instrumen, pengumpulan data, analisis dan penulisan laporan yang dilakukan sejak awal 2010 oleh Tim Evaluator EDOHP, terdiri dari para pakar, akademisi, pengamat dan didukung Decentralization Support Facility (DSF), sebuah kemitraan dari organisasi-organisasi donor internasional dan pemerintah Indonesia. Hasil evaluasi EDOHP Tahun

c

M

y

K

2011 ini diharapkan bermanfaat bagi pemerintah dalam menyempurnakan kebijakan tentang pemerintahaan daerah, khususnya mengenai mekanisme pembentukan daerah otonom. Serta berguna sebagai titik pijak pertimbangan untuk merumuskan kebijakan, program pembinaan serta pengawasan yang lebih optimal bagi seluruh daerah otonom, yang disesuaikan dengan karakteristik daerah masing-masing. Sejak disahkannya UU Nomor 22 tentang Pemda hingga 2009, di Indonesia telah terbentuk daerah otonom baru sebanyak 7 provinsi, 164 kabupaten dan 34 kota (EDOHP Tahun 2011). Demikian halnya dengan Kota Singkawang, yang terbentuk berdasarkan UU Nomor 12 Tahun 2001, telah melewati satu dekade penyelenggaraan pemerintahan. Pemkot Singkawang, dalam rentang waktu 10 tahun, terbukti mampu mendorong berfungsinya partisipasi masyarakat dalam misi membangun daerah. Di beberapa kesempatan Hasan Karman senantiasa menekankan, sukses pembangunan tidak hanya ditentukan oleh pemerintah. Peran aktif seluruh komponen masyarakat dan swasta justru menjadi aktor utama kemajuan suatu daerah. Perlu selalu ada kolaborasi, ikatan dan kerja sama. Hasil EDOHP pun setidaknya dapat dijadikan parameter, bahwa kerja sama semua elemen di Singkawang terbilang sukses. Tentu, tidak sedikit pula hambatan yang mesti dihadapi, misalnya menyangkut aspek pendidikan, kesehatan, penyediaan sarana dan prasarana. Sebagaimana diterangkan dalam summary laporan EDOHP, bagaimana besarnya tantangan yang dihadapi oleh DOHP untuk dapat menunjukkan kinerja daerah yang baik sehingga dapat mencapai tujuan otonomi daerah. Dengan status peringkat yang diperoleh, Pemkot Singkawang merasa bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak, karena tantangan itu pada akhirnya dapat diselesaikan. Oleh sebab itu, torehan prestasi ini hendaknya dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan.Tanpa kerja sama, kepercayaan, dan sikap saling mendukung, keberhasilan ini tentu hanya akan menjadi sekadar angan-angan. Perlu penyikapan yang konsisten dan inovatif, dari aparatur pemerintah dan seluruh elemen masyarakat, sehingga tidak terjebak dalam kepuasan pada angka prestasi. Evaluasi kinerja mesti terus dilakukan, terus berdaya upaya, meningkatkan kelebihan dan membenahi apa yang dirasa kurang. Hal ini bukanlah untuk sekadar mendapat rangking yang lebih baik, namun untuk tujuan yang lebih jauh dan lebih luas; memajukanKota Singkawang dengan berorientasi kepada kepentingan dan kesejahteraan masyarakatnya.(hum/hen)

PIALA WALI KOTA: Liga Pendidikan Indonesia Piala Wali Kota Singkawang Tahun 2012.

DIALOG: Wali Kota Singkawang berdialog dengan siswa usai Ujian Nasional 2012.

TANAMKAN MINAT BACA: Menanamkan membaca dari usia dini dan menjaga lingkungan kepada generasi muda.

SERAHKAN PENGHARGAAN:Â Wakil Wali Kota Edy R. Yacoub menyerahkan penghargaan kepada pengrajin tenun pada peringatan Hari Kartini ke-133.

TINJAU PABRIK:Â Gubernur Kalbar Cornelis bersama Wali Kota Singkawag Hasan Karman meninjau pabrik pupuk SSA.

FOTO BERSAMA: Mou Sister City antara Pemkot Singkawang dengan Yangmei City Taiwan foto bersama.

TINJAU RSUD: Wali Kota Singkawang Hasan Karman menin­ jau RSUD Abdul Azis Kelas III, peserta PJKMU.


LFP

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Soccer

25

The Citizens Lebih Tajam di Depan Gawang Manchester City Kekuatan - Menyelesaikan peluang gol. Mereka memiliki striker-striker yang punya daya serang tinggi seperti Serhio Aguero yang telah mencetak 22 gol di Premier League, Mario Balotelli (13 gol), Edin Dzeko (13 gol). Belum lagi ditambah Carlos Tevez yang baru kembali dari masa pengasingan. (sangat kuat) - Gol dari tembakan jarak jauh. Selain punya striker yang tajam, masih ada David Silva, Gareth Barry, atau Yaya Toure yang jago melepaskan tembakan jarak jauh yang kencang dan akurat. (sangat kuat) - Gol mengandalkan kekuatan individu. Koleksi 87 gol di Premier League musim ini menjadikan mereka klub paling produktif. Wajar, secara individu mereka sangat merata dan berkualitas. (sangat kuat) - Mengkreasi peluang. Yaya Toure dan David Silva merupakan dua pemain yang paling rajin membuat peluang dan melayani para striker. - Gol dari serangan sayap. Terkadang Sergio Aguero bermain dari sayap, juga Carlos Tevez. Tetapi, David Silva juga sering beroperasi di sana. Serangan terbanyak City musim ini dari sayap kiri. (kuat) - Mencetak gol dari serangan cepat. Memiliki pemain dengan kecepatan dan skill tinggi, membuat mudah bagi City untuk melakukan serangan balik cepat. (kuat) - Mencetak gol dari sepakan bebas. Punya banyak pemain bertubuh tinggi besar memudahkan mereka ketika bola mati di depan gawang lawan. (kuat) - Bertahan dari bola mati. Bek-bek City memiliki postur tubuh yang tinggi dan besar. Mereka tangguh dalam berebut bola atas dan menutup ruang gerak lawan. (kuat)

Manchester United Kekuatan - Gol dari bola mati. United punya beberapa eksekutor bola mati yang handal seperti Nani, Rooney, maupun Ryan Giggs. Selain itu, mereka juga jago dalam duel udara di depan gawang. (sangat kuat) - Menyelesaikan peluang menjadi gol. Rooney adalah jaminan bagi gol-gol United. Pekerjaannya menjadi lebih mudah dengan adanya Danny Welbeck yang terus berkembang menjadi penyerang berbahaya. Bila mereka berdua buntu, masih ada Javier Chicharito Hernandez dan Dimitar Berbatov di bench pemain. (kuat) - Gol dari serangan sayap. Nani dan Antonio Valencia merupakan pemain-pemain yang membuat sayap United hidup. Mereka memiliki umpan silang yang presisi dan terkadang menusuk sendiri dengan sepakannya yang keras dan akurat. (sangat kuat) - Gol dari tembakan jarak jauh. Paul Scholes dan Rooney merupakan penendang jarak jauh yang berbahaya buat pertahanan lawan. - Mengkreasi peluang. United memiliki gelandang-gelandang kreatis seperti Michael Carrick, Anderson, Scholes, atau Park Ji-sung yang piawai melepas umpan. (kuat) - Mencuri bola dari lawan. Inilah pekerjaan hebat para bek United dan juga gelandang bertahan seperti Carrick. Rooney juga terkadang rajin membantu merebut bola. (kuat) Kelemahan - Menghidari offside. Para penyerang United mudah sekali terjebak offside. Mereka kurang berkonsentrasi saat menyerang karena terlalu bernafsu. (lemah) - Memenangkan duel wilayah. Sepeninggal Roy Keane, United tidak pernah memiliki gelandang bertahan yang jago dalam memenangkan duel wilayah. Tetapi, tertutupi dengan para pemain bertahan yang tangguh. (lemah) - Bersikap perfeksionis. Seringkali kurang mentolerir kesalahan teman ketika melakukan passing. Akibatnya, mereka mudah saling tuding ketika berada dalam kondisi tertekan. (lemah) - Minim gol tandang. United seringkali kesulitan mencetak gol di kandang lawan. (sangat lemah)

MNC TV Pukul 02.00WIB

Manchester City

Manchester United

v

Takhta Bisa Dikudeta

MANCHESTER - Derby Manchester ke-147 di Premier League bernuansa layaknyafinal.Penyebabnya, hasil laga itu bisa menentukan tim mana yang keluar sebagai juara, apakah juara bertahan Manchester United ataukah sang penantang Manchester City? Ya, setelah derby Manchester, tinggal dua pertandingan yang harus dilalui kedua tim musim ini. Makanya, bentrok City melawan United dini hari nanti di Etihad Stadium, markas City, sangat krusial. (siaran langsung MNCTV pukul 01.30 WIB). Saatini,Unitedmemimpin klasemen sementara dengan keunggulan tiga angka (83-80) atas City. “Bila City menang, maka mereka kemungkinan besar akan menjuarai Premier League,” bilang Sir Alex Ferguson, manajer United kepada Sunday Mirror. Memang, City masih punya satu pertandingan berat, ketika melawan Newcastle United (6/5). Tetapi, itu artinya United harus menumpu nasib pada laga lain. “Kalau

kami yang menang, maka kami akan jadi favorit kuat. Bahkan, seri saja sudah oke,” kata Ferguson. Melawan City, United tidak boleh kehilangan fokus seperti saat main melawan Everton. Sudah unggul 4-2 di Old Trafford, mereka malah harus mengakhiri pertandingan dengan imbang 4-4. “Kami pantang membiarkan City nyaman,” kata Ferguson. Sayang, United berangkat ke Etihad Stadium tanpa beberapa pemain andalannya seperti Nemanja Vidic, Darren Fletcher, dan Anderson. Belum lagi Luis Nani yang menyusul cedera engkel di sesi latihan dan Jonny Evans yang kurang fit. “Saya berharap bisa turun. Mudah-mudahan kondisi engkel saya terus membaik. Harusnya kami tidak boleh melawan City dalam kondisi seperti ini. Kami akan menghadapi situasi yang sulit di markas lawan,” bilang Nani, seperti dikutip The Sun. Nani tentu belum lupa pada bentrok pertama di Premier League musim ini mereka dihajar 1-6 di

C

M

Y

K

Pelatih: Roberto Mancini

(4-2-3-1) Man City 25 Hart

Stadion : Etihad, Manchester-Wasit : Andre Marriner

Kelemahan - Bertahan dari tembakan jarak jauh. Pertahanan City rentan terhadap tembakan jarak jauh. Ini bisa menjadi masalah besar karena Manchester United memiliki pemain seperti Paul Scholes, Luis Nani, dan Wayne Rooney, yang memiliki temdangan jarak jauh yang keras dan terarah. (lemah) - Mudah terprovokasi. Para pemain City memiliki temperamen yang kurang bagus. Makanya, tidak heran beberapa kali terdengar kabar terjadi perkelahian di antara pemain. Mario Balotelli merupakan pemain yang harus dijaga emosinya, bila diturunkan dia kerap melakukan kesalahan bodoh yang berakibat kartu merah. Tetapi, dia luar itu dia pemain andalan City. (sangat lemah) - Mentalitas juara belum terbentuk. Inilah kekurangan utama dibandingkan United. Akibatnya, mereka mudah tertekan pada momen-momen krusial. (lemah)

Siaran Langsung

22

6

4

2

Clichy

Lescott

Kompany

Richards

42

18

Y. Toure

Barry

19

32

21

Nasri

Tevez

Silva

16

10

19

Aguero

Rooney

Welbeck

17

22

16

25

Nani

Scholes

Carrick

Valencia

12

5

Smalling Ferdinand

6

3

Evans

Evra

1 De Gea

Man United (4-4-2) Pelatih : Sir Alex Ferguson

Old Trafford, markas United. Apalagi, di akhir musim ini City mendapatkan sunti-

kan kekuatan dengan kembalinya Carlos Tevez dari pengasingan. “Carlos memang tidak fit 100 persen karena tidak mungkin bisa dia fit 100 persen setelah absen selama lebih dari enam bulan. Tetapi, dia pemain yang berpengalaman dan cerdas. Dia mencetak empat atau lima gol dan itu penting,” kata Roberto Mancini, manajer City, seperti dikutip AFP. Tevez berpeluang diturunkan sebagai starter menopang striker utama Sergio Aguero. “Selain Tevez, kami masih punya beberapa pemain lain yang bermain bagus musim ini. Aguero mencetak banyak gol, begitu juga dengan Edin Dzeko dan Mario Balotelli,” jelas Mancini. Melihat kondisi seperti ini, City berpeluang melanggengkan rekor kandang mereka yang hebat musim ini. Tim berjulukan The Citizens itu memenangkan 21 dari 22 pertandingan di Etihad Stadium. Mereka juga mencetak 51 gol dari 17 laga. Hanya, City juga punya

rekor buruk saat melawan United. Mereka tak pernah mencetak gol ketika menjamu Setan Merah, julukan United, di Premier League, dalam lima tahun terakhir. City harus mematahkan rekor itu bisa ingin juara musim ini. Terlepas dari rekor kemenangan 6-1 pada bentrok pertama Premier League musim ini, City kalah dua kali dalam dua bentrok lainnya. Mereka kalah 2-3 dari United di Community Shield dan kalah 2-3 lagi di Piala Carling. “Nuansanya akan berbeda. Inilah kesempatan buat kami untuk meraih kejayaan. Kami tidak boleh lengah sedikitpun. Kami harus menang, karena tanpa tiga poin ini kami terlalu sulit untuk merebut gelar musim ini,” terang David Silva. Secara matematis, bila menang maka poin City dan United sama banyak, tetapi City berhak berada di puncak klasemen karena memiliki produktifitas gol lebih baik. Tentunya, dengan catatan, mereka harus selalu menang di dua laga sisa. (ham)


26

Platini Pun Menyempatkan Hadir DAYA tarik derby Manchester mulai menyedot perhatian. Dulu, kalah menarik dibandingkan bentrok klasik Manchester United melawan Liverpool, tetapi seiring moncernya performa Manchester City, para penonton mulai berpaling. Sekitar 8,3 juta orang Inggris menyaksikan pertandingan first leg semifinal Piala Carling 2009-2010 melalui televisi. Lalu, pada semifinal Piala FA musim ini, sekitar 10 juta penonton Platini di Inggris menyaksikan pertandingan antara City versus United melalui televisi. Makanya, manajer United Sir Alex Ferguson menyakini, bila City terus bersaing di papan atas Premier League secara reguler, derby Manchester bisa menjadi salah satu derby yang paling dinanti penonton seluruh dunia. “Begitu banyak yang fokus pada pertandingan itu karena sangat penting. Kami mewakili kota Manchester untuk memperkenalkan diri ke dunia,” bilang Fergie, sapaan Ferguson, seperti dikutip Tribalfootball. Diperkirakan , derby yang bisa menentukan gelar juara Premier League musim ini tersebut berpotensi disaksikan 650 juta penonton televisi di seluruh dunia. “Terdapat 203 penonton yang akan menyaksikan pertandingan itu. Bahkan, (Michel) Platini saja datang untuk menyaksikan pertandingan di stadion. Itu menunjukkan kami sudah berada pada jalur yang benar,” bilang manajer asal Skotlandia itu. Ya, Platini, Presiden UEFA, yang selama ini dikenal kurang menyukai Premier League berencana menyaksikan langsung pertandingan itu di Etihad Stadium, markas City. Dia akan menjadi tamu kehormatan di tribun VIP Etihad Stadium. Selama ini, Platini yang dikenal pro kepada tim kecil dan pemerataan di sepak bola Eropa, kurang sreg dengan sepak bola Inggris yang telah diracuni oleh kepemilikan asing. Berkali-kali dia mengecam kepemilikan asing di klub Premier League. Nah, City dan United merupakan dua klub yang sering jadi sasaran kecamannya. City dimiliki Sheikh Mansour asal Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) dan United dimiliki konglomerat Amerika Serikat Malcolm Glazer. Banyaknya pemain dari luar Inggris yang membela klub Inggris juga menjadi perhatiannya. Apalagi tim seperti Arsenal yang pernah memainkan keseluruhan timnya tanpa adanya pemain lokal. Kehadiran Platini bukti bahwa derby Manchester memang layak menjadi salah satu derby terbaik dunia. (ham)

ALL SOCCER

Pontianak Post

Senin 30 April 2012

Tidak Kapok dengan Super Mario BEGITU striker bengal Mario Balotelli diusir keluar lapangan ketika Manchester City kalah dari Arsenal 0-1 (8/4), manajer City Roberto Mancini sempat mengeluarkan penyataan emosional. Katanya, dia tidak akan lagi memainkan Balotelli musim ini. Mancini benar-benar emosi. Belakangan, dia meralatnya dengan mengatakan Balotelli mungkin tidak bisa dimainkan karena skorsing. Ternyata, skorsing yang diterimanya hanya tiga pertandingan dan Balotelli bisa turun lapangan pada derby Manchester, dini hari nanti. Kesempatan pun kembali diberikan Mancini. Nama Balotelli dimasukkan ke dalam daftar pemain yang disiapkan, meski dia tidak akan turun sebagai starter. Pilihan starter sepertinya akan jatuh kepada Sergio Aguero dan Carlos Tevez. Alasan Mancini memberinya kesempatan karena Balotelli telah meminta maaf kepadanya. Selain itu, selama sesi latihan, striker timnas Italia itu juga menunjukkan kinerja yang menjanjikan, sehingga sulit bagi Mancini tidak membawanya. Namun, Mancini mengakui, mungkin dirinya menjadi satu-satunya pelatih yang selalu bersedia memberikan kesempatan kepada Balotelli setelah berbagai ulahnya musim ini. “Mungkin memang saya satu-satunya,” kata Man-

cini, seperti dikutip Goal. Meski sering berulah, menurut Mancini, dalam beberapa kesempatan Balotelli dianggap sebagai pemain yang tepat. Terutama ketika pertandingan krusial. Termasuk ketika melawan Manchester United dini hari nanti, makanya Mancini berencana memberinya peluang. “Untuk pertandingan seperti ini, saya pikir, saya harus memberinya kepercayaan. Mario juga telah berlatih dengan baik dan layak mendapatkan kesempatan,” bilang mantan pelatih Inter Milan tersebut. Mancini tidak lupa dengan peran krusial Super Mario, julukan Balotelli, pada derby Manchester sebelumnya di Premier League di mana mereka menang 6-1. Saat itu, Balotelli mencetak gol pertama dan kedua pada laga tersebut. “Sulit meninggalkan Balotelli. Kadang dalam satu pertandingan dia bisa mencetak dua atau tiga gol. Inilah masalah buat manajer. Mario sudah meminta maaf atas kartu merah melawan Arsenal,” jelas Mancini. Musim ini, daftar ulah Balotelli di dalam dan luar lapangan sangat panjang. Mulai berkelahi dengan rekan satu tim di sesi latihan, rumahnya terbakar, mengalami tabrakan berbahaya, hingga ketahuan begadang dan berpesta sebelum pertandingan. (ham)

Simon Balotelli

Upaya Mengulang Sejarah MANCHESTER – Begitu hasil pertandingan Premier League pekan lalu membuat selisih angka antara Manchester City dan Manchester United hanya tiga poin, langsung saja memori Mike Summerbee dan Paddy Crerand terbang jauh ke masa 44 tahun silam. Tepatnya ke sebuah akhir pekan yang identik dengan yang akan dilakoni dua klub sekota tersebut dini hari nanti WIB di Stadion Ettihad. Ketika itu, laga terakhir Divisi I Inggris (berganti menjadi Premier League sejak 1992–1993, Red) musim 1967–1968. Poin City dengan United sama dan berada di posisi pertama-kedua (The Citizens unggul goal average atas The Red Devils). City harus bertandang ke Newcastle United yang tengah naik daun, sedangkan United menjamu Sunderland yang nyaris terdegradasi. Karena itulah, bursa taruhan mengunggulkan United secara meyakinkan, 20:1.

Tapi, apa yang terjadi? United yang tengah bersiap menghadapi final Piala Champions melawan Benfica terpeleset dan kalah 1-2, sedangkan City menang dramatis 4-3 atas Newcastle. City pun merebut gelar. Perlu diingat, setelah derby Manchester dini hari nanti di Ettihad, City akan bertandang ke Newcastle, kemudian menjamu QPR. Sedangkan di laga terakhir musim ini, United bakal melawat ke Sunderland setelah menjamu Swansea. Jadi, akankah sejarah 44 tahun silam terulang? Summerbee yang kala itu membela City jelas berharap demikian. ’’Yang pasti, fantastis sekali rasanya ketika itu berada di Manchester yang tengah menjadi pusat sepak bola,’’ katanya sebagaimana dilansir The Independent kemarin. Adapun Crerand yang menjadi andalan di sektor sayap United saat itu tetap

C

m

y

k

percaya nasib apes United pada 1968 tak akan dialami tim asuhan Sir Alex Ferguson itu musim ini. Sebab, City masih harus melawat ke Newcastle yang tengah berambisi sekali menembus posisi ketiga untuk bisa lolos ke Liga Champions musim depan. ’’Menduduki posisi keempat bisa jadi tak cukup kalau Chelsea juara Liga Champions musim ini. Jadi, bisa Anda bayangkan bakal seperti apa Newcastle,’’ kata Crerand yang kini bekerja di MUTV itu. Tapi, sudah pasti keduanya sepakat bahwa derby dini hari nanti WIB bakal punya arti sangat besar untuk memuluskan jalan menuju gelar. Kalau City menang, mereka akan mengambil alih posisi teratas berkat keunggulan selisih gol. Tapi, kalau United yang seri atau menang, Patrice Evra dkk bisa memastikan gelar di hadapan pendukung sendiri pekan depan.

Begitu pentingnya laga tersebut sampai-sampai harga tiket pertandingan melambung berlipat-lipat. Yang termahal mencapai 1.300 poundsterling (sekitar Rp 19,4 juta). Saat laga itu, sekitar 600 petugas keamanan bakal dikerahkan. Total sekitar 400 juta pasang mata di seluruh dunia yang akan menyaksikan duel tersebut. Tak mengherankan bahwa kapten City Vincent Kompany menyebut derby Manchester sebagai laga level klub terbesar di dunia. Cuma sedikit di bawah el clasico antara Real Madrid dan Barcelona yang pada edisi terakhir juga ditonton sekitar 400 juta orang. ’’Saya tahu apa arti pertandingan ini bagi para suporter. Kami pernah menjalani lagalaga besar lainnya, tapi kali ini sungguh gila. Ada 400 juta orang yang menyaksikan pertandingan ini,’’ katanya sebagaimana dilansir The Daily Telegraph. (c4/ttg)


27

Pontianak Post ● Senin 30 April 2012

S H A RE

Ersya Fatra Yunita

“Alasan aku bikin planning keuangan itu karena pengen punya tabungan sendiri, jadi nggak terlalu ngebebanin ortu. Manfaat dari bikin planning keuangan ini banyak banget, salah satunya menghindari aku dari sifat boros waktu jajan. Sisa uang jajan biasanya aku tabung buat beli barang yang aku inginkan, jadi nggak perlu minta lagi sama Mama dan Papa. Untuk planning keuangan yang aku bikin supaya nggak terlalu hidup glamour yaitu beli segala sesuatu yang memang dibutuhkan dan dibatasin pengeluaran seperti beli bensin sehari-hari. Sejak duduk di bangku SMP aku udah tertarik untuk nabung dan bikin planning keuangan karena awalnya ada sebuah Bank di Pontianak yang mewarkan kepada anak-anak SMP di sekolah agar menabung, dari situ aku tertarik mengikuti dan akhirnya bikin planning keuangan juga sampai sekarang.”

SMA Muhammadiyah 1 Pontianak

BY : ZANIA

Cut Budget

Biang Kerok Bokek

Dikasih uang jajan Rp 10 ribu sehari habis, Rp 100 ribu habis, dikasih Rp 1 juta juga habis! Wah, tanda-tanda harus mulai pangkas pengeluaranmu nih. Nggak mau kan di akhir bulan tampangmu malah jadi melas sambil ngusap-ngusap perut di depan mama? Makanya, cek jurus tolak nestapa akhir bulan yuk!

ONGKOS TUNGGANGAN Ke sekolah pakai moge atau mobil? BBM mau naik coy! Sebelum heboh adu gengsi, pikir dulu tuh uang jajan yang bisa bikin tenggorokanmu kering. Pilih kendaraan yang lebih go green, yaitu sikil (baca: kaki). Di Jepang, pelajar lebih sreg jalan kaki atau naik sepeda onthel. Kesannya lebih romantis gitu. Jalan selama 10–20 menit nggak bakal kerasa kalau jalannya sama gebetan. Hehe. PELEGA TENGGOROKAN Ngaku deh, pas di sekolah kamu pasti beli air mineral buat obat haus. Coba gunakan ilmu matematika dasar kamu. Satu air mineral tuh Rp 2.500, kalau enam hari jadi Rp 15 ribu. Selama sebulan, kamu ngebuang Rp 60 ribu buat

minum. Dalam setahun, totalnya malah jadi Rp 720 ribu! Coba bandingin dengan beli satu botol minum harga Rp 20 ribu yang berlaku selama setahun. Bukannya medit lho ya! TUNJANGAN PERUT Junk food? Udah nggak keren! Sekarang makanan yang digandrungi pas hang out tuh sushi dan salad. Ooooh ooooh, yuumiiie yah... Tapi, tahu kan pengeluaran untuk ngicip-ngicip makanan ini? Foto pahlawan I Gusti Ngurah Rai bisa lompat seketika dari dompet. Kenapa sekali-sekali nggak cobain aja makan nasi kucing? Ada appetizer-nya juga kok. Tengok aja lalapan lengkapnya. BEKAL PENAMPILAN Ngeluarin uang ratusan ribu hingga jutaan rupiah demi Chanel, Bvlgari, atau Armani? Waaah rugi! Mau tahu cara tetap wangi, tapi nggak ngeluarin kocek mahal?! Kamu bisa request sama mama untuk menyemprotkan lebih banyak pelicin pakaian yang katanya punya harum bak parfum kelas dunia itu pas setrika. Hohoho. (*/det)

MODEL : REGINA (LAMODA MANAGEMENT) ● FOTOGRAFER : SHANDO SAFELA GRAFIS & LAYOUT : FIQRIE YUDHISTIRA ● LOKASI : TEKNIK PHOTO II GAJAHMADA

Duit Teratur diriku makmur

EMILIKI planning untuk mengatur keuangan kerap dilakukan Narita Adinda Putri Waluyan. Ceritanya nih doi dulunya kerap merasa kesulitan untuk mengatur uang yang diberikan kedua orang tuanya, hanya saja belajar dari pengalaman beberapa orang terdekat yang mengalami masalah keuangan membuatnya tersadar jika harus me-manage keuangan dengan baik sehingga ia dapat membeli sesuatu yang benar-benar diinginkannya, nggak perlu gigit jari deh! Sebagai kaum hawa menginginkan suatu barang apalagi pernak-pernik yang lucu untuk mempercantik diri atau barang lainnya yang sedang trend memang suatu hal yang wajar. So, wajar aja cewek 16 tahun yang memiliki nama lengkap Okta Luffi Mappincara ini juga memiliki hobi membuat planning keuangan. ”Sebagai seorang perempuan, kita pastinya perlu mengatur keuangan, sebagai pembelajaran untuk kehidupan di masa yang akan datang juga,” tuturya sembari tersenyum.

M

Then, nggak hanya cewek aja lho yang punya planning keuangan. Kaum adam juga ternyata tersihir mengatur keuangannya. Ade Kurniawan Bayu Aji mematahkan statement jika cowok tidak dapat mengatur keuangan. Doi justru sudah sangat terbiasa membuat planning keuangan, hal ini agar keuangannya terorganisasi dengan baik sehingga doi nggak perlu mengeluarkan uang untuk sesuatu yang tidak berguna. ”Sejauh ini sudah terlaksana sangat baik dan nggak ada kendala,” ujar siswa SMKN 5 ini. Merasa sudah sangat cukup berhemat tidak membuat Nur Ratih Edi Friani memiliki planning untuk mengatur keuangannya. Hidup hemat sudah diterapkan oleh kedua orang tuanya, sehingga ia tak merasa khawatir keuangannya tidak terorganisir dengan baik. (ghe)

Alasan bikin planning keuangan?

Pernah bikin palnning keuangan sendiri?

► Pengin beli sesuatu : 74% ► Supaya terorganisasi : 16% ► Sudah terbiasa : 10%

► Pernah : 66,7% ► Nggak : 33,3%

JUMLAH RESPONDEN : 75

edisi spesial:

X-PRESI 8 ANNIVERSARY TH

C

M

Y

K

LIHAT BESOK!

MENGATUR keuangan bukanlah suatu hal yang mudah, apalagi buat remaja seumuran kita yang doyan banget hang out or shopping sehingga belum terfikirkan membuat planning agar keuangan dapat teratur dengan baik dan mengurangi resiko terjadi pengeluaran yang besar-besaran. Bagaimana sih remaja saat ini mengatur keuangannya? Bagaimana juga pendapat sobat X di bawah ini.


28

Pontianak Post Senin 30 April 2012

C

m

y

k


Pontianak Post Senin 30 April 2012

29


30

WORLD SOCCER REAL MADRID

Pontianak Post Senin 30 April 2012

3 V 0

SEVILLA

Diam amb mban ang ng Ju Juar arra

C

M

Y

K


METRO SPORT 31 Pelti Siapkan Lima Atlet TC di Semarang Yohanes Naik Ring Lagi Pontianak Post Senin 30 April 2012

Target Medali di PON XVIII

PONTIANAK—Tim Tenis Pelti Kalbar memastikan diri akan melakukan TC secara intensif di Semarang. TC tersebut direncanakan akan digulirkan awal Mei mendatang. TC tersebut dilakukan agar tim Tenis Kalbar mampu meraih hasil maksimal di PON mendatang, salah satu target yang diusung adalah medali. “Kita ingin bisa mempersembahkan yang terbaik bagi Kalbar. Makanya secara serius kita akan menyertakan anak-anak untuk menggelar TC selama beberapa bulan di Semarang,” ungkap Wakil Sekretaris Pelti Kalbar Muda Patriawan beberapa waktu lalu. Menurutnya, adal lima atlet yang akan dipersiapkan mengikuti TC di ibukota Jawa Tengah tersebut. Lima atlet tersebut, masing-masing Dheo, Imam, Herman, Fitra dan Asan. “Memang berbeda hasil yang kita peroleh setelah anak-anak melakukan TC di Semarang. Sebelum Pra PON kemarin, kita juga men-TC-kan mereka dan hasilnya mereka bisa lolos PON,” kata Muda Patriawan, Wakil Sekretaris Pelti Kalbar kepada Pontianak Post kemarin. Menurutnya, rencana TC tersebut baru akan dimulai, apabila dana dari KONI Kalbar cair. Saat ini, jelas dia, para pemain hanya melakukan TC secara disentralisasi di daerahnya masing-masing. “Setelah dana KONI cari mereka akan kita panggil dan akan kita TC kan ke Semarang,” kata dia. Di kancah PON nanti, jelas Muda, lima atlet putra tersebut akan turun di dua kelas yakni nomor beregu dan perseorangan. Nomor beregu akan menurunkan dua nomor tunggal dan satu ganda. Sementara untuk

Budianto/Pontianak post

TC: Pelti Kalbar akan men-TC-kan lima atlet tenis di Semarang. Hal itu dilakukan agar target Pelti untuk merebut medali di PON mendatang terwujud.

perseorangan yakni tunggal dan ganda. “Semuanya akan kita turunkan. Meskipun nantinya mereka gagal, setidaknya di ajang ini mereka memiliki pengalaman tanding tingkat nasional. Dan ini sangat baik bagi perkembangan dan kemajuan prestasi mereka kedepan,” katanya. Muda juga berharap, dukungan dan

motivasi masyarakat Kalbar, khususnya insan tenis Kalimamntan Barat diberikan kepada para atlet-atlet tenis Kalbar yang akan berjuang di PON mendatang. Dukungan dan doa tersebut tentu menjadi bekal yang sangat berharga bagi mereka dalam memperjuangkan harkat dan martabat masyarakat Kalbar. (bdi)

C

m

y

k

PONTIANAK—Lama tak terdengar, ternyata petinju professional andalan Kalimantan Barat sedang mempersiapkan diri untuk naik ring kembali pada 24 Juni mendatang. Adik kandung dari Daud Cino Yordan yakni Yohanes Yordan akan menghadapi Frans Sia Rangga, petinju asal Jawa Timur. “Yohanes akan naik ring kembali untuk mempertahankan gelar juara nasionalnya di kelas bulu. Di akan berduel tanggal 24 Juni mendatang di Studio 5 TVRI Jakarta Senayan menghadapi petinju tangguh Jawa Timur Frans Sia Rangga,” ungkap sang pelatih Damianus Yordan kepada Pontianak Post kemarin. Menghadapi Frans Sia Rangga, Yohanes memang tak mau lengah. Pasalnya, penantangnya tersebut memiliki rekor yang bagus di atas ring. Oleh karena itu, dia berusaha mempersiapkan diri secara maksimal. “Selama beberapa pekan ini, Yohanes berlatih secara serius di Kayong Utara dan targetnya adalah kemenangan KO,” ungkap dia. Saat ini, ungkap Damianus, Yohanes memang sedang berada di Kayong Utara tepatnya di Sasana Boxing Camp Kayong

Yohanes Yordan

Utara. Dia berlatih bersama para petinju muda Kayong Utara yang dipersiapkan untuk menghadapi berbagai kompetisi lokal dan nasional. “Yohanes benar-benar mempersiapkan diri. Dia tak mau gelarnya direbut oleh petinju Jawa Timur tersebut, makanya dia begitu bersemangat dalam mempersiapkan diri,” kata Damianus yang juga kakak kandungnya. Meskipun saat ini Yohanes juga bertugas sebagai anggota Brimob di Polda Kalbar, namun, karena persiapan yang harus dilakoninya, sementara

waktu Yohanes akan cuti sebentar hingga Juni mendatang. Namun, bukan berarti Yohanes lupa akan tugasnya. Kecintaannya terhadap institusi yang membesarkannya tersebut sangat kuat. Bahkan setiap penampilannya, dukungan dari komandan bahkan teman-teman di kesatuan Brimob Kalbar sangat kuat. “Kejuaraan ini juga digelar dalam rangka HUT Bhayangkara. Dengan memperebutkan banyak gelar. Tiga diantaranya adalah sabuk dari Kapolri, Kapolda Kalbar dan Gubernur Kalimantan Barat,” ungkapnya. Untuk keberhasilan dia dalam mempertahankan gelar juara nasionalnya itu, Yohanes meminta dukungan dan support masyarakat Kalbar pada Juni mendatang. Sebelumnya dia juga meminta dukungan publik Kalbar untuk sang kakak, Daud Cino Yordan yang pada 5 Mei mendatang akan berduel dengan petinju Filipina Lorenzo Vilanueva. “Saya harap dukungan dari publik Kalbar untuk kemenangan kakak saya Daud Cino Yordan. Doa dan dukungan menjadi salah satu penyemangat bagi kakak saya diatas ring nanti,” kata Yohanes. (bdi)


32

TOTAL SPORT

Pontianak Post Senin 30 April 2012

Stoner Kembali Tercepat Bekal Berharga Menuju Olimpiade JERESZ - Seperti pada seri pertama musim ini di Losail, nama Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa dan Casey Stoner kembali hadir di podium Jerez. Hanya susunannya saja yang berubah. Pada seri pertama lalu di Qatar, Lorenzo tampil jadi pemenang. Pebalap Yamaha itu diikuti oleh duo Repsol Honda, Pedrosa di posisi dua dan Stoner di peringkat tiga. Di seri kedua musim ini di Jerez, Minggu (29/4) malam WIB, tiga pembalap tersebut kembali naik podium kendati dengan susunan yang berbeda.

Juara: Casey Stoner menjadi juara di Sirkuit Jerez

Kali ini juara bertahan Stoner berhasil tampil jadi pemenang usai mengatasi Lorenzo yang senantiasa memberikan tekanan untuknya. Sementara itu Perdrosa finis di belakang kedua rider tersebut. Tak mudah karena Pedrosa juga mesti menghadapi ancaman dari Cal Crutchlow yang akhirnya finiskeempat. Dengan hasil tersebut, Lorenzo masih memimpin klasemen dengan 45 poin, diikuti Stoner yang mengoleksi 41 poin, dan Pedrosa dengan 36 poin. Balapan belum dimulai, sudah ada insiden di lintasan. Segera setelah balapan dimulai, Dani Pedrosa melakukan start dengan baik dan langsung mengambil alih posisi terdepan dari Jorge Lorenzo. Sengitnya start juga membuat motor Cal Crutchlow dan Nicky Hayden sempat bersenggolan. Sementara Andrea Dovizioso yang start di posisi tujuh mengawali dengan baik dan bisa merangsek ke depan. Di akhir lap pertama, Pedrosa memimpin dengan dikuntit Dovizioso, Lorenzo, Casey Stoner, dan Hayden. Persaingan sengit terus berlanjut. Stoner berusaha tancap gas sedangkan Lorenzo berduel dengan Dovizioso. Pedrosa sendiri masih ada di depan. Stoner berhasil mengambil alih posisi terdepan di lap tiga. Ia kini diikuti Lorenzo, Hayden. Pada akhirnya Lorenzo tidak kuasa melewati Stoner yang tampil jadi pemenang di Jerez. (mdy).

c

m

y

k

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir

NEW DELHI - Duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kembali menunjukkan kelas-

nya sebagai kandidat kuat peraih medali emas Olimpiade London 2012 dari cabor bulu tangkis nomor ganda campuran. Di tiga even terakhir yang diikuti pasangan ini, tiga-tiganya berakhir dengan gelar juara. Diawali dengan menjadi yang terbaik di ajang bergengsi All England dan juara Swiss Open Grand Prix Gold 2012, kemarin pasangan Owi/Butet, sapan akrab Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil menjuarai ajang India Open Superseries. Ini sekaligus mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu. Keberhasilan Tontowi/ Liliyana menjadi yang terbaik di India Open 2012 juga tak lepas dari strategi mereka memilih beristirahat untuk menata kebugaran setelah turun di Swiss Open dan absen di dua turnamen besar lainnya. Yaitu Australia Open dan Kejuaraan Asia di Tiongkok.

Di babak finak kemarin Owi Butet menundukkan pasangan Thailand Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam dengan tiga gim 21-16, 12-21, dan 21-14. Perolehan poin berlangsung ketat. Kedua pasangan terlihat berhati-hati di gim pertama, Tontowi/Liliyana bahkan sempat tertinggal 2-5. Kedua pasangan sempat kejar-kejaran angka hingga 13-13, namun Tontowi/Liliyana kemudian mengontrol irama permainan dan mampu meraih tujuh poin berturutturut dan mengamankan gim pertama. Sayang, pada gim kedua pasangan Pelatnas Cipayung ini tak mampu berbuat banyak dan selalu diawah tekanan Sudket/Saralee dan tertinggal jauh hingga 8-16. “Pada gim kedua, kami tertinggal terlalu jauh dan sulit untuk kembali ke pola permainan kami. Selain itu kondisi kami juga tidak seprima babak-babak awal,” kata Liliyana. Partai penentuan kembali berlangsung ketat. Dimana selisih poin keduanya tak jauh berbeda. Pada kedudukan 10-10, Tontowi/Liliyana terlihat mempercepat tempo permainan dan mengambil alih perolehan poin menjadi 16-10 untuk keunggulan mereka. “Tontowi mampu mempercepat tempo permainan hingga kami mampu unggul jauh, dan kami pun semakin percaya diri. Memang pertemuan kali ini tidak semudah yang sebelumnya, Sudket/ Saralee sedang berada di top performance mereka. Apalagi mereka pemain senior dan bola-bolanya matang,” lanjut Liliyana. Sementara itu Tontowi menyatakan jika kunci keberhasilannya untuk bangkit pada gim ketiga adalah karena kemauan dan motivasi yang tinggi untuk menang. “Meskipun sempat tertinggal, namun saya mencoba untuk terus ngotot dan termotivasi agar bisa menang. Apalagi sebelumnya kami bisa terus mengalahkan Sudket/Saralee, kali ini pun seharusnya begitu,” kata Tontowi. (ali)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.