Qur'an For Young Adult 20 Indonesia translate

Page 1

Surah Al Hujuraat (11-18) continued

Hai orang-orang yang beriman, janganlah sekumpulan orang laki-laki merendahkan kumpulan yang lain, boleh jadi yang ditertawakan itu lebih baik dari mereka. Dan jangan pula sekumpulan perempuan merendahkan kumpulan lainnya, boleh jadi yang direndahkan itu lebih baik. Dan janganlah suka mencela dirimu sendiri dan jangan memanggil dengan gelaran yang mengandung ejekan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barangsiapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim. -

Jika kalian merasa secara ras/kebangsaan superior dari yang lain, maka kalian tidak memiliki iman. Kita menghina satu sama lain dengan kata-kata dan bahasa tubuh kita‌ coba periksa kembali diri kita. Wanita secara terpisah disinggung karena mereka menghina satu sama lain dengan cara yang berbeda dengan laki-laki. (Pada umumnya), laki-laki suka memberikan nama panggilan yang menghina (Hai kesini Gendut!), lain halnya wanita suka menghakimi (Dia pakai baju kaya gitu ke mesjid? OMG‌) o Periksa kembali ke orang tersebut secara privat, apakah dia nyaman dengan nama panggilan yang kita berikan.. jika tidak, kalian akan harus mempertanggungjawabkannya di Hari Pembalasan.


-

‫ اإلي مان ب عد ال ف سوق اال سم ب ئس‬: menggunakan bahasa yang menghina dan merendahkan akan terasa menyakitkan untuk seorang Muslim karena iman telah memasuki hati mereka.. jaga hati kalian. Hindari lingkungan yang penuh dengan perkataan yang buruk.

Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari pra-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. -

-

(‫ ) ال ظن من‬mengasumsikan yang terbaik tentang orang lain (‫ ) ت ج سس ال‬jangan memata-matai orang (‫ ) ي غ تب ال‬jangan menceritakan rahasia orang lain.. bukan tentang berbohong di belakang (‫) ن م يمة‬, tapi mengatakan sesuatu yang walaupun benar namun orang lain bisa jadi tidak mau mengetahuinya (‫ غ ي بة‬.) o Dalam keluarga (pasangan, saudara) kita harus mampu merahasiakan rahasia/kebiasaan buruk/sifat buruk anggota keluarga kita. Kita biasanya berpikir tobat hanya berlaku untuk kesalahan yang diperbuat terhadap Allah, tapi Allah berkata bahwa jika kita melakukan kesalahan terhadap orang lain, kita perlu memohon ampun: dari Allah juga dari orang yang yang kita lukai. Allah tidak akan memaafkan kita sampai orang tersebut memaafkan kita, jadi sangat penting untuk berusaha mencoba meminta maaf kepada orang yang kita lukai. Terutama memaafkan dan meminta maaf orang lain di bulan Ramadhan.

Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.


-

-

-

-

‫ ش عب‬: “sebuah lubang di dinding” – semua bangsa memiliki ketidaksempurnaan di dalam dirinya, tidak ada bangsa yang memiliki segalanya…yang berarti kita semua saling membutuhkan! ‫ ق ب ي لة‬: berasal dari ‫“ ق بل‬yang datang sebelumnya”…yang mengikat kita semua sampai Nabi Adam as. Sebagaimana Nabi Adam as. melakukan kesalahan, setiap suku terhubung kepada ayah kita Adam as., jadi pada dasaenya kita semua sama dan tidak ada yang sempurna. ‫ ل ت عارف وا‬: kita seharusnya mau mempelajari budaya dan sejarah orang lain, dan setiap bangsa mencoba memperbaiki diri.. ayat ini memperlihatkan manfaat dari melakukan perjalanan. Belajar dari orang lain! Yang paling mulia di hadapan Allah adalah mereka yang paling bertaqwa, yang merupakan sesuatu yang hanya ada di dalam hati, jadi karena kita tidak bisa menilai hati orang lain, kita harus memperlakukan setiap orang seakan-akan mereka mulia di hadapan Allah agar berada pada penilaian yang aman. Saat berhubungan dengan bisnis atau pernikahan, kita harus menginvestigasi karakter orang lain. Ketika ditanya tentang orang lain, maka kita harus berbicara terus terang.

Orang-orang Arab Badui itu berkata: "Kami telah beriman". Katakanlah: "Kamu belum beriman, tapi katakanlah 'kami telah tunduk', karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu; dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia tidak akan mengurangi sedikitpun pahala amalanmu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." -

-

Iman legal vs. Iman real… hanya karena kita secara legal adalah Muslim bukan berarti kita secara emosional terinvestasi di dalam Islam. Ada perbedaan antara menjadi seorang Muslim vs. seorang Mu’min. Kita tidak punya hak untuk menghakimi satu sama lain, tapi Allah punya. ‫ ت ط ي عوا إن‬: bahkan jika kita masih belum merasakan iman di dalam hati (contohnya, bahka jika kita belum pernah menangis dalam salat), jangan khawatir, kita akan masih dibalas karena masih mengikuti Allah dan Rasulullah saw..


Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu hanyalah orang-orang yang percaya (beriman) kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjuang (berjihad) dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar. -

Ragu merupakan intelektual and emotional; orang-orang yang beriman ini selalu memiliki keyakinan yang solid di kedua area tersebut. Seorang Muslim mencoba melakukan di batas minimal, seorang Mu’min berusaha melakukan di batas maksimal…orang-orang yang beriman merasakan kebutuhan untuk berjuang, untuk bisa berpengaruh kepada yang lain…mereka merasakan kkebutuhan untuk memimpin dan melayani.

Katakanlah: "Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu, padahal Allah mengetahui apa yang di langit dan apa yang di bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu?" -

Hanya Allah yang boleh membuat garis batas antara Islam dan Iman, jadi Allah secara sarcastic bertanya “Apakah kamu akan memutuskan apa Islam itu dan apa Iman itu???”

Mereka merasa telah memberi nikmat kepadamu dengan keislaman mereka. Katakanlah: "Janganlah kamu merasa telah memberi nikmat kepadaku dengan keislamanmu, sebenarnya Allah, Dialah yang melimpahkan nikmat kepadamu dengan menunjuki kamu kepada keimanan jika kamu adalah orangorang yang benar."


-

Allah berbaik hati menunjukkanmu kepada Iman! Kamu tidak membalas kebaikan Allah dengan menerima Islam!

Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang ghaib di langit dan bumi. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. -

Hanya Allah yang mengetahui apa yang ada di dalam hati kita‌hanya Dia yang bisa menilai kualitas dari perbuatan kita. Luruskan niat, dan berlakulah dengan tulus!

Tulisan ini diterjemahkan dari ringkasan materi hari ke dua puluh dalam program Qur'an For Young Adults yang disusun oleh Bayyinah tv. Program Qur'an for young adults ini merupakan salah satu program Ramadhan 2014 dari Bayyinah tv. Bayyinah tv merupakan televisi on-line berbayar yang digagas oleh Ustadz Nouman Ali Khan dkk, berisi beberapa materi mengenai Al-Qur'an dan bahasa Arab yang dikemas dalam berbagai tema dan juga berbagai program, salah satunya adalah program ini yang ringkasan materinya sampai kepada Anda. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai Program ini serta Bayyinah tv, Anda bisa mengakses langsung di Bayyinah.com atau bayyinah.com. Ceramah Ustadz Nouman berupa video, ilustrasi, maupun audio, salah satunya bisa diakses melalui tautan berikut : nakcollection.com, facebook Nouman Ali Khan Indonesia, atau youtube nakindonesia Buletin ini dipersembahkan oleh Qaf, sebuah kelompok studi Al-Qur'an independen yang terdiri dari pelajar dan mahasiswa yang sama-sama ingin mempelajari Al-qur'an dan menggali pesan-pesan Allah swt di dalam-nya agar menjadi manusia yang lebih baik dari hari ke hari dan sesuai dengan maksud Allah menciptakan manusia di bumi. Kami berupaya untuk mengamalkan al-qur'an dan menyebarkan pesan-pesan Al-qur'an, terutama bagi pemuda pemudi, pelajar dan mahasiswa. Kami tidak mengajar al-qur'an, tetapi bersama-sama mempelajari Al-Quran dari berbagai sumber, termasuk berbagai video, buku, ceramah umum, dan tabligh akbar. Bagi Anda yang sering merasa kosong atau memiliki keinginan untuk menjadi lebih baik, yang ingin memiliki hidup yang bernilai, yang ingin memperoleh ketenangan dan kebahagian yang sebenarnya, mari kita selami al-qur'an agar mutiara-nya bisa kita ambil, agar terasa mukjizat-nya. Sesungguhnya Al-Qur'an berisi firman-firman Allah subhanahu wata'ala, Pencipta kita, Sumber Ketenangan. Mari lebih mengenal Allah melalui firman-Nya dalam al-Qur'an, dan dapatkan ketenangan yang langsung diperoleh dari sumbernya. Kami berharap kertas yang sampai pada Anda ini dapat bermanfaat dan menjadi media untuk mengisi kekosongan jiwa serta menjadi media sampainya Kasih Sayang Allah kepada Anda. Jika Anda ingin memiliki grup diskusi dalam mempelajari Al-Qur'an, Anda dapat menghubungi : 085720486575 Informasi lebih lanjut mengenai Qaf dan dokumen resmi buletin ini sesuai bahasa aslinya bisa diakses di Facebook kami, "Qaf Id" dan “QAF Indonesia� wabillaahi taufiq walhidayah, dan petunjuk serta hidayah hanya dari Allah. Terima Kasih :)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.