Digital Marketing Bukan Hanya Iklan

Written By https://MSD.Biz.iD

DIGITAL MARKETING BUKAN HANYA IKLAN

Digital marketing adalah strategi pemasaran yang menggunakan media digital untuk mempromosikan produk atau layanan dan mencapai target audiens. Dalam digital marketing, penggunaan platform online seperti website, media sosial, mesin pencari, email, dan aplikasi mobile dimanfaatkan untuk menghubungkan bisnis dengan konsumen potensial.

Kebanyakan pelatihan digital marketing hanya fokus pada iklan, padahal untuk membuat iklan yang baik banyak unsur yang harus diperhatikan, pada bagian selanjutnya hal tersebut akan dijabarkan dengan judul 7 Unsur Digital Marketing

Digitalkan cara memasarkan produk anda, lengkapi peralatan tempur anda dengan website atau landingpage, skill iklan, strategi pemasaran, copywriting, dan semua tools yang memudahkan anda dalam berDIGITALisasi.

Sudah tidak bisa dihindari lagi, saat ini semua orang harus menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi yang ada, konsep pemasaran, konsep periklanan bahkan perhitungan laporan keuangan pun sudah bisa menggunakan teknologi yang lebih memudahkan dalam pengerjaannya.

INTRO

Bisa kita lihat dari data diatas, Pengguna internet di Indonesia sangat besar, 73.7% dari populasi penduduk. Kementerian Koperasi dan UKM mencatat, jumlah UMKM yang sudah menggunakan teknologi digital (e-commerce) mencapai 12 juta lebih (data Februari 2021).

Persaingan di ekosistem digital mulai muncul, semua berbondongbondong memanfaatkan pergeseran teknologi, yang tadinya beriklan secara konvensional melalui media cetak bergeser ke FB ads dan google ads. Toko konvensional yang membutuhkan modal besar bergeser ke toko online sehingga semua orang bisa punya usaha.

Jika kita mau menerima, perubahan ini dilihat dari sisi positif akan membuka banyak lapangan pekerjaan, semua orang tidak ada alasan untuk menjadi pengangguran, karena dengan alasan menganggur apapun akan terpatahkan.

Saya gak ngerti caranya: banyak ecourse, pelatihan, seminar DLL yang tersedia

Saya gak punya modal: Banyak binis online yang bermodal minim bahkan tanpa modal

Saya Gaptek:

Semua orang pada dasarnya tidak mengerti teknologi, solusinya ya BELAJAR

Yang tidak ada jawaban itu Jika anda

MALAS, TIDAK MAU BELAJAR, TIDAK MAU KERJA

INTRO

Teknologi saat ini akan terus berkembang, jangan sampai anda tertinggal hanya karena PESIMIS dan MALAS BELAJAR untuk mengikuti perkembangan teknologi yang semakin pesat dan cepat, dengan perubahan zaman saat ini mulai bermunculan sistem-sistem edukasi, seminar dan pelatihan agar kita bisa memantaskan diri dari perkembangan teknologi yang sudah ada.

Perkembangan teknologi yang semakin cepat mempengaruhi gaya hidup, dikarenakan perkembangan teknologi mempengaruhi model berkomunikasi masyarakat dalam melakukan kegiatan hidup sehari-hari, mungkin Dulu,internet dianggap sebagai barang mewah dan membingungkan bagi orang awam, namun sekarang bisa kita lihat faktanya seperti apa, internet telah menjadi sesuatu yang umum bagi banyak orang. Atau mungkin kita termasuk salah satu diantaranya yang mempunyai hampir semua akun di jejaring sosial, berinteraksi secara intensif dengan individu lain secara maya dan sayangnya beberapa individu sekarang ini terlalu over dalam mengunakan gadget miliknya sebagian orang tidak berpikir apa yang di lakukanya dan berdampak seperti apa.

Mengutip sedikit dari artikel Prof. Rhenald Kasali.

Mungkin inilah zaman pertemuan dua generasi yang paling membingungkan sepanjang sejarah. Ini bukan soal generasi kertas vs generasi digital semata. Melainkan soal di mana dunia kita berada, sehingga ekonomi menjadi berubah arah dan banyak yang bangkrut. Ini juga bukan soal kebijakan ekonomi, ini soal teknologi yang mengubah platform hidup, ekonomi dan kehidupan.

INTRO

TEORI DAN KONSEP DALAM DIGITAL MARKETING

Ada beberapa teori dan konsep yang menjadi dasar dalam digital marketing. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Teori Pemasaran Tradisional: Digital marketing masih didasarkan pada prinsip-prinsip pemasaran tradisional, seperti segmentasi pasar, targeting, dan positioning. Konsep ini melibatkan pemahaman tentang pelanggan, kebutuhan mereka, dan bagaimana produk atau layanan dapat memenuhi kebutuhan.

Teori AIDA: AIDA adalah singkatan dari Attention, Interest, Desire, dan Action. Konsep ini menyatakan bahwa proses pemasaran melibatkan menarik perhatian pelanggan potensial, membangkitkan minat mereka, menciptakan keinginan untuk memiliki produk atau layanan, dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan pembelian atau interaksi lebih lanjut.

Teori Komunikasi Pemasaran Terpadu (IMC): Teori ini menggarisbawahi pentingnya menyampaikan pesan pemasaran yang konsisten dan terpadu melalui berbagai saluran komunikasi.

Digital marketing memanfaatkan berbagai platform dan saluran online untuk menyampaikan pesan dan memastikan konsistensi merek di seluruh kampanye.

Teori Sosial Media: Teori ini berkaitan dengan bagaimana

penggunaan media sosial dan partisipasi aktif dalam komunitas online dapat mempengaruhi perilaku konsumen dan persepsi merek. Konsep seperti interaksi sosial, pengaruh peer-to-peer, dan advokasi merek menjadi penting dalam strategi digital marketing.

INTRO

Teori Tingkat Keterlibatan Konsumen: Teori ini menekankan pentingnya tingkat keterlibatan konsumen dalam proses pemasaran. Dalam digital marketing, upaya dilakukan untuk membangun interaksi yang lebih personal dengan konsumen melalui konten yang menarik, partisipasi dalam diskusi online, dan memberikan pengalaman yang bernilai.

Teori Pengukuran dan Analisis: Digital marketing mengandalkan pengukuran dan analisis data untuk memahami efektivitas kampanye dan mengambil keputusan yang lebih baik. Konsep seperti pengukuran KPI (Key Performance Indicators), analisis data perilaku pengguna, dan pengoptimalan berdasarkan data menjadi penting dalam mengukur kesuksesan dan mengidentifikasi peluang perbaikan.

Ini hanya beberapa teori yang relevan dalam digital marketing. Perkembangan di bidang ini terus berlanjut, dan profesional digital marketing selalu mencari cara baru untuk meningkatkan strategi mereka dengan memanfaatkan teori dan konsep yang relevan.

7UNSUR 7UNSUR DIGITALMARKETING DIGITALMARKETING

PAID ADS (META ADS & GOOGLE ADS) ADS (META ADS & GOOGLE ADS)

PAID ADS (META ADS & GOOGLE ADS)

Tujuan Analytics

Identifikasi pasar target Identifikasi pasar merupakan proses untuk mengidentifikasi dan memahami segmen pasar yang potensial untuk produk atau layanan tertentu. Tujuan dari identifikasi pasar adalah untuk mengidentifikasi kelompok pelanggan yang memiliki kebutuhan, preferensi, dan karakteristik yang serupa, sehingga perusahaan dapat mengarahkan upaya pemasaran mereka dengan lebih efektif.

Identifikasi pasar yang efektif membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang konsumen dan lingkungan bisnis. Dengan melakukan proses identifikasi pasar yang baik, perusahaan dapat mengoptimalkan upaya pemasaran mereka, meningkatkan target audiens, dan mencapai keberhasilan yang lebih besar di pasar yang dipilih.

Pemilihan strategi pemasaran yang tepat Strategi pemasaran digital melibatkan penggunaan platform dan kanal digital seperti website, media sosial, mesin pencari, email, atau periklanan online untuk mempromosikan produk atau layanan. Yang nantinya akan berhubungan langsung dengan SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), pemasaran konten, social media marketing, aplikasi-aplikasi pendukung, pelatihan CS/admin dan lainnya.

Meningkatkan kepercayaan pelanggan

Kepercayaan yang tinggi dari pelanggan membuat mereka lebih mungkin untuk tetap menggunakan produk atau layanan Anda dalam jangka panjang. Dengan meningkatkan kepercayaan, Anda dapat meningkatkan retensi pelanggan dan mengurangi tingkat kehilangan pelanggan.

Kepercayaan yang tinggi membuat pelanggan lebih terbuka untuk berinteraksi dengan perusahaan. Mereka lebih mungkin untuk memberikan masukan, memberikan umpan balik, atau berpartisipasi dalam kegiatan yang melibatkan merek Anda. Hal ini dapat membantu dalam pengembangan produk, peningkatan layanan, dan membangun hubungan yang lebih dalam dengan pelanggan.

Meningkatkan layanan pelanggan

Dengan meningkatkan layanan pelanggan, perusahaan dapat mengurangi jumlah keluhan yang diterima. Layanan yang responsif, berkualitas, dan efisien dapat membantu memecahkan masalah pelanggan dengan cepat, mengurangi ketidakpuasan, dan memperkuat hubungan dengan pelanggan.

Peningkatan layanan pelanggan juga dapat berdampak pada efisiensi operasional perusahaan. Dengan memahami kebutuhan dan masalah pelanggan dengan baik, perusahaan dapat mengidentifikasi area-area di mana perbaikan dapat dilakukan, proses dapat dioptimalkan, dan efisiensi dapat ditingkatkan.

Menghadapi persaingan

Manfaatkan strategi pemasaran digital seperti SEO (Search Engine Optimization), SEM (Search Engine Marketing), pemasaran konten, dan media sosial untuk meningkatkan visibilitas dan jangkauan online Anda. Pelajari dan gunakan alat analitik untuk melacak dan mengukur efektivitas kampanye pemasaran digital Anda.

Era digital adalah tentang perubahan yang cepat. Perusahaan harus siap untuk merespons perubahan tren, teknologi, dan kebutuhan pelanggan dengan cepat. Jangan takut untuk mengadaptasi strategi Anda, melakukan eksperimen, dan belajar dari kesalahan.

Pertimbangkan untuk menjalin kemitraan dengan perusahaan lain yang dapat saling melengkapi di era digital. Kemitraan atau aliansi strategis dengan perusahaan teknologi atau startup dapat membantu memperluas jangkauan, menggabungkan keahlian, dan menciptakan inovasi bersama.

SWOT

Strategi

Kompetitor (Design, Iklan, Pricing DLL)

Design

Copywriting

SDM

Ads

Social Media

SEO

Dalam Digital Marketing Analytics apa saja yang dibutuhkan

Membuat copywriting yang baik membutuhkan perencanaan, penelitian, dan penggunaan teknik-teknik yang efektif. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat copywriting yang baik:

1. Kenali Target Audiens

Mulailah dengan memahami siapa target audiens Anda. Pahami demografi, kebutuhan, dan keinginan mereka. Hal ini akan membantu Anda menyesuaikan pesan dan gaya penulisan agar sesuai dengan preferensi dan kepentingan audiens target.

2. Tentukan Tujuan Anda

Tentukan tujuan dari copywriting Anda. Apakah Anda ingin meningkatkan penjualan, meningkatkan kesadaran merek, atau mengajak audiens untuk mengambil tindakan tertentu? Memiliki tujuan yang jelas akan membantu Anda fokus dan merumuskan pesan dengan tepat.

3. Buat Judul yang Menarik

Judul yang menarik adalah kunci untuk menarik perhatian pembaca. Gunakan judul yang singkat, kreatif, dan menggugah minat pembaca untuk membaca lebih lanjut.

4. Menyajikan Nilai dan Keunggulan

Fokuskan pada nilai dan keunggulan produk atau layanan Anda. Jelaskan dengan jelas bagaimana produk atau layanan Anda dapat memenuhi kebutuhan atau mengatasi masalah pembaca. Sampaikan manfaat yang spesifik dan relevan.

5. Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Menarik

Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh audiens target Anda. Hindari penggunaan jargon yang rumit atau kata-kata yang berlebihan. Sampaikan pesan Anda dengan cara yang menarik dan menggugah emosi pembaca.

6. Gunakan Teknik Penulisan yang Persuasif

Gunakan teknik-teknik persuasif untuk mempengaruhi pembaca. Ini termasuk penggunaan bukti sosial, testimoni pelanggan, pemilihan kata yang kuat, dan pembuatan panggilan tindakan yang jelas. Berikan alasan yang meyakinkan mengapa pembaca harus mempercayai Anda dan mengambil tindakan yang diinginkan.

7. Buat Paragraf yang Pendek dan Terstruktur

Bagi teks Anda menjadi paragraf yang pendek dan terstruktur. Gunakan subjudul, poin-poin penting, atau daftar bullet untuk memudahkan pembaca dalam membaca dan memahami isi copywriting Anda.

8. Cek Tanda Baca dan Tata Bahasa

Pastikan copywriting Anda bebas dari kesalahan tanda baca dan tata bahasa yang mengganggu. Cek dan perbaiki kesalahan ejaan, tanda baca yang salah, dan kalimat yang ambigu. Copywriting yang terstruktur dan bebas dari kesalahan akan memberikan kesan profesional kepada pembaca.

Copywriting

9. Uji dan Ukur Kinerja Copywriting

Setelah Anda membuat copywriting, uji dan ukur kinerjanya. Gunakan alat analitik untuk melihat sejauh mana copywriting Anda berhasil mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pelajari data dan tanggapan dari audiens untuk mengidentifikasi apa yang efektif dan apa yang perlu diperbaiki.

10. Selalu Tingkatkan dan Beradaptasi

Copywriting yang baik adalah tentang pembelajaran dan perbaikan terus-menerus. Teruslah belajar dan beradaptasi dengan perubahan tren dan preferensi konsumen. Selalu mencari cara untuk meningkatkan gaya penulisan dan mengoptimalkan pesan Anda agar tetap relevan dan efektif. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan melalui praktik terusmenerus, Anda dapat membuat copywriting yang lebih baik dan menghasilkan pesan yang mengesankan dan mempengaruhi audiens Anda.

Content pada Digital Marketing bisa berupa flyer atau Video, masing masing mempunyai fungsi dan tujuan yang berbeda.

Flyer digital dapat dengan mudah diakses melalui internet dan dapat didistribusikan secara luas melalui email, media sosial, situs web, atau platform pemasaran digital lainnya. Ini memungkinkan Anda untuk menjangkau audiens yang lebih luas secara geografis dan demografis.

Video memiliki kekuatan untuk menarik perhatian dengan penggunaan elemen visual yang menarik dan kualitas produksi yang tinggi. Ini membuatnya menjadi medium yang efektif untuk membangun minat dan memperkuat kesan merek.

Untuk aplikasi membuat flyer dan editing video secara GRATIS dan berbayar, banyak pilihannya seperti:

Canva

Capcut

kinemaster

filmora

photoshop

corel draw dll.

Pelatihan-pelatihan aplikasi editing inipun sudah sangat banyak dilakukan secara online atau bisa juga mencari tutorialnya di media streaming seperti youtube.

Website dan SEO

Website memiliki berbagai kegunaan yang penting dalam konteks bisnis dan komunikasi digital. Anda dapat membagikan artikel, blog, panduan, video, atau infografis yang relevan dengan industri Anda.

Website menjadi platform yang ideal untuk menyajikan informasi tentang perusahaan Anda, termasuk profil perusahaan, sejarah, visi, misi, tim manajemen, dan informasi kontak. Hal ini membantu mengenalkan perusahaan Anda kepada audiens dan membangun kepercayaan.

Website memungkinkan Anda untuk memperkenalkan, menggambarkan, dan mempromosikan produk atau layanan Anda secara detail. Anda dapat menyajikan gambar, deskripsi, fitur, manfaat, dan harga produk atau layanan secara lengkap, membantu pelanggan membuat keputusan pembelian yang lebih baik.

Website dapat digunakan untuk mengumpulkan data pelanggan, seperti alamat email dan nomor WA atau preferensi produk. Ini memungkinkan Anda untuk membangun database pelanggan dan mengirimkan konten yang relevan melalui WA dan email marketing. Selain itu, Anda dapat menganalisis kinerja website melalui alat analitik untuk mendapatkan wawasan tentang lalu lintas, konversi, dan perilaku pengunjung.

Dengan mengoptimalkan konten dan struktur website, Anda dapat meningkatkan kemungkinan muncul di hasil pencarian mesin pencari seperti Google. Ini membantu meningkatkan visibilitas dan kemampuan Anda untuk menjangkau pelanggan potensial.

Website dan SEO

SEO (Search Engine Optimization) adalah proses meningkatkan visibilitas dan peringkat website Anda di hasil pencarian mesin pencari, seperti Google. Tujuannya adalah untuk mendapatkan lalu lintas organik yang lebih tinggi, meningkatkan jumlah pengunjung, dan meningkatkan kualitas lalu lintas yang mengarah ke website Anda.

SEO merupakan proses yang berkelanjutan dan membutuhkan waktu untuk melihat hasil yang signifikan. Namun, dengan mengoptimalkan website Anda sesuai dengan prinsip-prinsip SEO, Anda dapat meningkatkan visibilitas, meningkatkan lalu lintas organik, dan mencapai tujuan bisnis Anda.

Ada banyak tools SEO yang disediakan baik itu oleh Google ataupun developer lain seperti:

Google Search Console, Google Analytics, SEMrush, Moz, Ahrefs, Yoast SEO, Screaming Frog, Google Keyword Planner DLL

Setiap aplikasi memiliki kegunaan dan keunggulan tertentu, tergantung pada kebutuhan dan preferensi Anda. Pastikan untuk menyesuaikan pilihan aplikasi SEO Anda dengan tujuan dan lingkungan website Anda.

SMM (Social Media Marketing) adalah strategi pemasaran yang menggunakan platform media sosial untuk mempromosikan bisnis, produk, atau layanan Anda. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk mengimplementasikan SMM:

Tentukan tujuan

Kenali target audiens

Pilih platform media sosial yang tepat

Buat strategi konten

Jadwal posting yang konsisten

Bangun interaksi dan keterlibatan

Perlu diingat bahwa SMM adalah upaya jangka panjang yang membutuhkan konsistensi dan dedikasi. Pertahankan kualitas konten Anda, terlibat dengan audiens, dan selalu beradaptasi dengan tren dan perubahan dalam platform media sosial untuk meraih hasil yang maksimal.

Berikut ini adalah beberapa contoh strategi SMM yang umum digunakan:

1. Pembuatan Konten Berkualitas

Buat dan bagikan konten yang menarik, relevan, dan bermanfaat bagi audiens Anda. Ini dapat berupa artikel, gambar, video, infografis, atau konten lainnya.

2. Membangun Jaringan dan Interaksi

Bangun hubungan dengan pengguna media sosial dengan berinteraksi secara aktif. Terlibat dalam percakapan, merespons komentar dan pertanyaan, serta memberikan dukungan kepada pengguna.

3. Penggunaan Hashtag yang Relevan

Gunakan hashtag yang relevan dalam posting Anda untuk membantu orang menemukan konten Anda yang berkaitan dengan topik tertentu. Hal ini memperluas jangkauan konten Anda dan memungkinkan orang-orang yang tidak mengikuti Anda untuk menemukan konten Anda melalui hashtag yang digunakan.

4. Kontes dan Giveaway

Adakan kontes atau giveaway melalui media sosial untuk mendorong partisipasi pengguna dan meningkatkan keterlibatan. Ini dapat melibatkan pengguna untuk berbagi konten, mengikuti akun Anda, atau memberikan komentar. Pastikan untuk mengikuti aturan dan kebijakan platform media sosial yang Anda gunakan.

5. Influencer Marketing

Kerjasama dengan influencer yang memiliki pengikut yang banyak dan relevan dengan target pasar Anda. Influencer dapat membantu mempromosikan produk atau layanan Anda kepada audiens mereka yang loyal dan terlibat.

6. Analisis dan Pemantauan

Gunakan alat analisis dan pemantauan yang disediakan oleh platform media sosial atau aplikasi pihak ketiga untuk melacak kinerja kampanye SMM Anda. Analisis data ini dapat memberikan wawasan tentang efektivitas strategi Anda dan membantu Anda dalam mengoptimalkan upaya SMM Anda di masa depan.

Ingatlah bahwa strategi SMM yang efektif dapat bervariasi tergantung pada target pasar Anda, platform media sosial yang Anda gunakan, dan tujuan bisnis Anda. Sesuaikan strategi Anda dengan kebutuhan untuk mencapai hasil yang optimal.

Ada banyak platform iklan yang tersedia, seperti Google Ads, Facebook Ads, Instagram Ads, Twitter Ads, dan lainnya.

Pertimbangkan karakteristik target audiens Anda dan tujuan iklan Anda untuk memilih platform yang paling sesuai untuk mencapai sasaran Anda.

Sebelum memulai kampanye iklan, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan agar Anda dapat memaksimalkan hasil iklan Anda. Berikut adalah beberapa persiapan yang disarankan sebelum memulai iklan:

1. Menentukan Tujuan

Tentukan tujuan yang spesifik untuk kampanye iklan Anda. Apakah Anda ingin meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan penjualan, mendapatkan lead, atau mencapai tujuan lainnya?

Tujuan yang jelas akan membantu Anda dalam merancang strategi dan mengukur kesuksesan kampanye.

2. Mengidentifikasi Target Pasar

Kenali dengan baik target pasar Anda. Pelajari demografi, minat, kebutuhan, dan perilaku mereka. Informasi ini akan membantu Anda dalam menentukan pesan dan penargetan iklan yang tepat.

3. Menyusun Anggaran

Tentukan anggaran yang tersedia untuk iklan Anda. Tetapkan jumlah yang dapat Anda alokasikan untuk iklan dan pastikan anggaran tersebut sejalan dengan tujuan bisnis Anda.

Pertimbangkan pula biaya iklan, biaya produksi konten iklan, dan biaya manajemen iklan jika Anda menggunakan agen atau ahli pemasaran digital.

4. Penelitian Pasar dan Kompetitor

Lakukan penelitian pasar dan analisis pesaing. Pelajari tren industri, strategi pemasaran pesaing, dan iklan yang berhasil. Informasi ini dapat memberikan wawasan berharga tentang praktik terbaik dan membantu Anda membedakan diri dari pesaing.

5. Menyusun Pesan dan Kreatif Iklan

Rancang pesan iklan yang menarik, relevan, dan persuasif. Buat kreatif iklan yang menarik seperti gambar, video, atau teks yang memikat perhatian dan mengkomunikasikan nilai produk atau layanan Anda dengan jelas.

6. Menyiapkan Halaman Tujuan (Landing Page)

Pastikan Anda memiliki halaman tujuan yang relevan dan dioptimalkan untuk kampanye iklan Anda. Halaman tujuan harus sesuai dengan pesan iklan dan mengarahkan pengguna untuk mengambil tindakan yang diinginkan, seperti membeli produk, mendaftar, atau mengisi formulir.

7. Menyiapkan Alat Analitik

Pastikan Anda memiliki alat analitik yang terpasang dan dikonfigurasi dengan benar untuk melacak kinerja kampanye iklan Anda. Alat analitik seperti Google Analytics dapat memberikan wawasan tentang lalu lintas, konversi, dan metrik penting lainnya.

8. Memilih Platform Iklan yang Tepat

Pilih platform iklan yang paling relevan untuk target pasar Anda. Facebook Ads, Google Ads, Instagram Ads, dan platform lainnya memiliki karakteristik dan fitur yang berbeda. Pilih platform yang sesuai dengan tujuan dan audiens Anda.

9. Mengatur Targeting dan Penjadwalan

Tentukan penargetan iklan Anda berdasarkan demografi, minat, dan perilaku yang sesuai dengan target pasar Anda. Atur juga jadwal tayangan iklan Anda agar dapat mencapai audiens Anda pada waktu yang tepat.

10. Mengukur dan Melacak Kinerja

Pastikan Anda memiliki sistem untuk mengukur dan melacak kinerja kampanye iklan Anda. Pantau metrik seperti klik, tampilan, konversi, biaya per konversi, dan ROI. Analisis data ini akan membantu Anda dalam mengoptimalkan kampanye dan mengambil tindakan yang diperlukan. Dengan persiapan yang matang sebelum memulai kampanye iklan, Anda dapat meningkatkan peluang kesuksesan dan mendapatkan hasil yang diinginkan.

Tujuan Ads

Tujuan Iklan dapat bervariasi tergantung pada tujuan bisnis Anda dan tahapan dalam siklus konversi pelanggan. Berikut adalah beberapa tujuan umum dari iklan:

1. Meningkatkan Kesadaran Merek

Iklan dapat digunakan untuk meningkatkan kesadaran merek Anda di antara target pasar. Tujuannya adalah agar orang mengenali merek Anda, mengingatnya, dan memperoleh pemahaman tentang nilai-nilai dan produk atau layanan yang Anda tawarkan.

2. Meningkatkan Lalu lintas Website

Iklan dapat digunakan untuk mengarahkan lalu lintas pengguna ke situs web Anda. Tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah pengunjung yang mengunjungi situs Anda, menjelajahi konten, dan mungkin melakukan tindakan yang diinginkan, seperti pembelian produk atau pendaftaran.

3. Peningkatan Konversi

Iklan dapat digunakan untuk mendorong konversi, seperti penjualan produk, pendaftaran, unduhan aplikasi, atau langganan newsletter. Tujuannya adalah untuk mengubah pengguna menjadi pelanggan atau melakukan tindakan yang diinginkan.

4. Meningkatkan Keterlibatan

Iklan dapat digunakan untuk meningkatkan keterlibatan pengguna dengan merek Anda. Tujuannya adalah untuk mendapatkan komentar, suka, berbagi, atau interaksi lainnya yang meningkatkan interaksi dan keterlibatan pengguna dengan konten Anda.

Tujuan Ads

5. Peningkatan Jangkauan

Iklan dapat digunakan untuk meningkatkan jangkauan konten

Anda di platform media sosial atau mesin pencari. Tujuannya adalah untuk menjangkau lebih banyak orang dengan pesan dan konten Anda, sehingga meningkatkan peluang untuk memperoleh pelanggan potensial baru.

6. Peningkatan Partisipasi dalam Acara atau Promosi

Iklan dapat digunakan untuk mengundang dan mendorong partisipasi pengguna dalam acara, promosi, atau kontes. Tujuannya adalah untuk membangun kegiatan dan keterlibatan yang lebih besar di antara audiens Anda.

7. Retargeting

Iklan dapat digunakan untuk menargetkan kembali pengguna yang sudah berinteraksi dengan merek Anda sebelumnya. Tujuannya adalah untuk mengingatkan dan mendorong mereka untuk melanjutkan konversi atau keterlibatan yang tertunda.

Ingatlah untuk menentukan tujuan yang spesifik, terukur, dan realistis untuk setiap kampanye iklan Anda. Hal ini akan membantu Anda dalam mengukur kesuksesan kampanye dan melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Customer Relationship Management

Customer Relationship Management atau Manajemen hubungan pelanggan adalah sebuah sistem informasi yang terintegrasi yang digunakan untuk merencanakan, menjadwalkan, dan mengendalikan aktivitas-aktivitas prapenjualan dan pascapenjualan dalam sebuah organisasi. CRM melingkupi semua aspek yang berhubungan dengan calon pelanggan dan pelanggan saat ini, termasuk di dalamnya adalah pusat panggilan (call center), tenaga penjualan (sales force), pemasaran, dukungan teknis (technical support) dan layanan lapangan (field service).

CRM Bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan dan mendapatkan imbal balik yaitu peningkatan penjualan dan Repeat Order.

Cara sederahana mempraktekkan CRM untuk bisnis anda

Data pelanggan anda rekap di excel, agar tertata rapi dan mudah untuk digunakan

Pisahkan data pelanggan sesuai dengan kategori masingmasing

Berinteraksi dengan pelanggan, jangan hanya menghubungi pelanggan untuk promosi, tapi manfaatkan momen-momen seperti hari besar, ulang tahun pelanggan dan lainnya.

Siapkan CS untuk melayani kebutuhan, keluhan, penjualan, agar pelanggan selalu mendapatkan pelayanan maksimal

Penggunaan perangkat lunak CRM atau platform CRM dapat membantu perusahaan dalam mengimplementasikan strategi CRM dengan lebih efektif. Platform CRM populer seperti https://quods.id

Customer Relationship Management

Untuk kolom nomor telepon anda bisa menggunakan format no HP ataupun Gunakan link wa di kolom phone, agar mudah saat ingin menghubungi pelanggan.

contoh link wa https://wa.me/6285859536999

tuliskan https://wa.me/ (diisi nomor HP diawali dengan kode negara (Indonesia 62)

Pisahkan data pelanggan sesuai dengan kategori

Pisahkan data pelanggan sesuai dengan kategori masing-masing,

Contoh memisahkan data pelanggan sesuai kategori bisa dengan:

Hot Market

Warm Market

Cold Market

Pelanggan baru

Pelanggan bulan januari

DLL

Customer Relationship Management

Memisahkan data per kategori ini bertujuan untuk memudahkan saat ingin menghubungi, karena tidak mungkin copywriting cold market akan disamakan dengan copywriting hot market. Begitu juga dengan pengingat tagihan ataupun pengingat lainnya akan sangat dimudahkan jika data pelanggan dipisahkan per kategori. Akan terlihat sangat merepotkan diawal, tapi percayalah hal ini hanya merepotkan diawal, dan akan sangat memudahkan pekerjaan ke depannya.

Berinteraksi dengan pelanggan

Membangun hubungan pelanggan adalah sesuatu yang harus dilakukan setiap bisnis untuk berhasil. Lagi pula, tanpa hubungan pelanggan, tidak ada penjualan; tanpa penjualan, tidak ada bisnis. Tapi itu tidak berarti bahwa membangun hubungan pelanggan harus semata-mata tentang transaksi! Karena seringkali layanan purna jual dari Andalah yang benar-benar membuat perbedaan dengan cara pandang orang terhadap bisnis Anda, manajemen hubungan pelanggan (CRM) harus menjadi fokus yang berkelanjutan.

Karena itu, bagaimana Anda menciptakan hubungan pelanggan menjadi sangat penting. Ini bukan lagi tentang akuisisi pelanggan, ini tentang apa yang terjadi seputar penjualan yang membuat Anda diingat oleh pasar Anda.

kutipan dari George Farris “Percakapan dengan pelanggan akan meningkatkan penjualan, meskipun produk atau layanan tidak pernah disebutkan.”

Customer Relationship Management

Ribet ya ternyata CRM itu?

Ya ribet jika harus dilakukan secara manual, CRM itu membutuhkan sebuah aplikasi yang terintegrasi pada semua bidang, mulai dari penjualan, tagihan, analisa kebutuhan pelanggan dll. Selain itu CRM juga membutuhkan kreatifitas dalam penerapannya agar hubungan ke pelanggan bisa dilakukan dengan mudah dan dilakukan secara tersistem.

Tapi... ada juga kok aplikasi yang simpel, saat ini sudah banyak tersedia aplikasi CRM yang diintegrasikan dengan aplikasi chat seperti Whatsapp. Contohnya aplikasi https://quods.id tidak perlu diinstal, cukup dioperasikan lewat website nya sehingga bisa dijalankan menggunakan HP dan Laptop/PC.

Harus disadari dalam memulai suatu Bisnis, baik itu dijalankan secara konvensional ataupun secara digital butuh perencanaan.

Ada satu quote dari Benjamin Franklin

By failing to prepare, you are preparing to fail.

Secara kamus saya yang terbatas �� diterjemahkan, ‘Gagal mempersiapkan, berarti Anda mempersiapkan kegagalan.’

Percayakah Anda bahwa perencanaan yang matang adalah 50% dari kesuksesan? Untuk menjalankan bisnis online, Anda tidak dapat asal coba. Buatlah perencanaan mengenai produk atau jasa apa yang akan bisniskan, siapa saja target pemasarannya serta hal apa yang membedakan bisnis Anda dibanding bisnis yang lain.

Customer Relationship Management

Dalam membuat perencanaan cari sebanyak mungkin sumber untuk belajar atau pertimbangan. Anda dapat melibatkan orangorang yang dipercaya, seperti partner usaha, sahabat, atau keluarga. Bisa jadi dari mereka, Anda mendapatkan ide atau informasi barang dan jasa apa saja yang saat ini diperlukan oleh masyarakat.

Pola pikir yang salah akan membuat usaha menjadi sia-sia. Pahami bahwa untuk memulai usaha diperlukan proses dan mental yang kuat. Percayalah bahwa sesuatu yang diperoleh secara instan tentu tidak akan bertahan lama.

Jika anda sudah membuat perencanaan, anda wajib untuk KONSISTEN, TEKUN, DAN FOKUS

dalam menjalankan rencana yang sudah anda buat.

Our Services

Bagi anda yang ingin menggunakan jasa dari kami untuk:

Pembuatan Aplikasi

Pembuatan Website

CRM SEO

SMM

Ads

Membangun Komunitas Marketing

Mengelola Program Magang

Silakan kontak ke 081215384432