8 minute read
Jangan Ada Lagi Korban Terseret Banjir
Sambungan dari Hal 12
Sebab jika banjir, jalan yang menghubungkan Kota dan Kabupaten Bogor itu tergenang air dengan arus yang cukup kencang. Banyak pengendara motor yang terjatuh. Bahkan sepeda motornya hingga terseret beberapa meter dari titik dia terjatuh.
Salah satu warga, Sri Martinah (38) mengutarakan kekhawatirannya. “Airnya deras, jadi kadang pengendara harus tunggu giliran, atau antre menunggu arusnya melandai,” kata perempuan yang baru saja berulang tahun itu. Selain jalanan yang seperti sungai, kondisi tersebut ju ga kerap membuat macet total. Baik dari arah Ciapus mau pun sebaliknya, menuju Kota Bogor. “Kalau sudah hujan, sudah sulit bergerak. Gak bisa juga ke pinggir, karena kadang drainase gak kelihatan malah bahaya,” ucap dia.
Sri yang merupakan warga Mulyaharja itu berharap, pemerintah segera melakukan penanganan.
“Jangan sampai ada korban seperti Adzra Nabila, mahasiswi IPB, korban yang terseret banjir di Jalan Dadali,” tukas dia.
Tak hanya itu, kawasan Gang Kosasih, Kelurahan Cikaret, juga sempat dilanda banjir yang membawa tumpukan sampah pada Kamis (3/11) malam.
Hal tersebut terjadi lantaran sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) warga belum terangkut. Peristiwa tersebut pun terekam dalam video dan viral di media sosial. Dalam video yang viral, tampak banjir menggenangi Gang Kosasih setinggi lutut orang dewasa. Bukan hanya air, dalam banjir tersebut juga banyak kantong-kantong plastik berisi sampah yang ikut mengambang. (ded/c)
Surganya Pelaku UMKM, Bebas Diskusi, dan Foto Produk Secara Gratis
Sambungan dari Hal 12
KOTA Bogor saat ini semakin dikenal dengan keanekaragaman kulinernya. Bisnis-bisnis UMKM, pun terus bermunculan menggerakkan roda perekononomian yang sempat ambruk, usai ditimpa pandemi panjang. Masyarakat beraksi dengan kreativitasnya, menjajakan dagangan dari hasil produksi di rumah.
Namun namanya masih merintis, kekurangan dan keterbatasan menjadi hal yang tak bisa dipungkiri. Pengetahuan yang minim, kemampuan seadanya, peralatan alakadarnya, kerap menjadi penghalang mereka untuk melaju lebih tinggi.
Kondisi itulah yang mendasari
Ruang Disco berdiri pada April
2022 lalu. Ruang kreatif yang menjadi wadah para pelaku UMKM, IKM, dan komunitas untuk berdiskusi, dan berkolaborasi ini, dibangun oleh
PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir, atau yang lebih dikenal dengan
JNE Express.
Sales and Marketing JNE Express Bogor, Fathoni menerangkan, Ruang Disco berfungsi sebagai tempat yang memfasilitasi, dan mengakomodasi kebutuhan diskusi, kolaborasi, dan pengembangan UMKM, IKM, dan Komunitas yang ada di Bogor Raya.
Bangunan yang berlokasi di Jalan Sholeh Iskandar, Kelurahan Cibuluh itu, memiliki banyak ruang-ruang diskusi. Bukan saja nyaman, namun juga amat estetik, serta dilengkapi dengan koneksi
Sehubungan dengan ditemukannya kasus Polio di Purwakarta pada tanggal 14 Maret 2023, Dinas Kesehatan Kota Bogor dengan ini menyampaikan hal-hal berikut:
1. Poliomyelitis atau lebih dikenal dengan sebutan polio adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem saraf dalam tubuh. Polio adalah penyakit yang dapat menimbulkan kelumpuhan permanen pada penderitanya. Penyakit polio disebabkan oleh infeksi virus yang bernama poliovirus.
2. Virus polio yang ditemukan dapat berupa virus polio vaksin/sabin, Virus polio liar/WPV (Wild Poliovirus) dan VDPV (Vaccine Derived Poliovirus). VDVP merupakan virus polio vaksin/sabin yang mengalami mutasi dan dapat menyebabkan kelumpuhan. Polio dapat menyerang pada usia berapa pun, tetapi polio terutama menyerang anakanak di rentang usia 0 – 15 tahun.
3. Polio menyebar melalui kontak orang ke orang. Ketika seorang anak terinfeksi virus polio liar, virus masuk ke dalam tubuh melalui mulut dan berkembang biak di usus. Ini kemudian dibuang ke lingkungan melalui feces di mana ia dapat menyebar dengan cepat melalui komunitas, terutama dalam situasi kebersihan dan sanitasi yang buruk. Masa inkubasi virus polio biasanya memakan waktu 3-6 hari, dan kelumpuhan terjadi dalam waktu 7-21 hari.
4. Faktor Risiko Kejadian Polio puskesmas, desa/kelurahan terjangkit dan desa/ kelurahan sekitar beresiko selama 3-5 tahun terakhir, dan tata laksana rantai dingin vaksin pengungsi poliomyelitis serumah atau sepermainan dengan kasus sejak terjadi kelumpuhan sampai 3 bulan kemudian.
5. Tidak ada obat untuk polio, yang ada hanya perawatan Polio, tindakan yang dilakukan yaitu tatalaksana kasus lebih ditekankan pada tindakan suportif dan pencegahan terjadinya cacat, sehingga anggota gerak diusahakan kembali berfungsi senormal mungkin dan penderita dirawat inap selama minimal internet yang cepat.
Bangunan tiga lantai ini memiliki area roof top, dengan panorama bentangan Kota Bogor dan Gunung Salak, yang dapat digunakan sebagai tempat bercengrama para pelaku UMKM, sembari mencari ide-ide segar untuk perkembangan bisnisnya.
“Ruang Disco juga dilengkapi dengan studio foto. Pelaku UMKM yang ingin membuat foto produk cukup datang membawa produknya saja karena peralatan fotografi, background, aksesoris bahkan fotografernya disediakan oleh kami,” terang Fathoni.
Pihaknya juga menyediakan mini fulfilment, yang terintegrasi dengan JNE. Ruangan tersebut dapat dimanfaatkan untuk berjualan secara live melalui media sosial. “Jadi kalau ada yang order nanti bisa langsung dikirimkan,” imbuh dia.
Diutarakan Fathoni, Ruang Disco menjadi bentuk komitmen JNE mendukung tumbuhnya UMKM di Kota Bogor.
Berbagai fasilitas itu, diharapkan dapat menyokong kebutuhan UMKM, dan membawa dampak positif bagi kemajuan bisnis masyarakat.
“Kami melihat UMKM Kota Bogor punya potensi yang besar. Terbukti dengan banyak UMKM yang sekarang sudah bertransformasi menjadi perusahaan besar,” ucap dia.
Untuk dapat menikmati fasilitas Ruang Disco, masyarakat dapat mendaftar secara gratis di website ruangdisco.id untuk kemudian mendapatkan JNE Loyalty Card (JLC). (fat/c)
7 hari atau sampai penderita melampaui masa akut.
6. Imunisasi merupakan tindakan yang paling efektif dalam mencegah penyakit polio. Vaksin polio yang diberikan berkali-kali dapat melindungi seorang anak seumur hidup. Pencegahan penyakit polio dapat dilakukan dengan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberian imunisasi polio pada anak-anak.
7. Indonesia menjadi 1 dari 11 negara South East
Maret 2023 telah ditemukan kasus Polio di 2 daerah, salah satunya, Kab. Purwakarta Provinsi Jawa Barat. Permenkes 1501 Tahun 2010, Polio di Kab. Purwakarta kriteria “Munculnya penyakit menular tertentu yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal dalam suatu wilayah”
8. Dalam mendukung kegiatan eradikasi polio di telah berlangsung sejak tahun 1997. Setiap kasus dengan lumpuh layuh yang bersifat akut dapat dilakukan tatalaksana pemeriksaan laboratorium untuk dibuktikan apakah ada tidaknya virus polio yang menyebabkan kelumpuhan.
Kota Bogor adalah 2,38, dengan rincian menemukan Polio.Dengan ditemukannya kasus Polio di Pidie penduduk usia dibawah 15 tahun atau menemukan
10. Cakupan Imunisasi Polio Kota Bogor dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2022 adalah sebagai
11. Berdasarkan data di atas, per tahun 2022 Kota Bogor telah berhasil mencapai target untuk Imunisasi berdasarkan kelurahan, maka masih terdapat beberapa kelurahan dengan cakupan imunisasi polio yang rendah. Hal ini bisa dijadikan sebagai faktor risiko timbulnya kasus polio.
12. Pada tanggal 14 Maret 2023, telah ditemukan kasus Polio di Kab. Purwakarta, usia 4 tahun 5 bulan, masing-masing mendorong masyarakat untuk tetap menggunakan masker dengan benar. “Terutama empat kondisi yang riskan menyebabkan penyebaran Covid-19 kembali, di antaranya kerumunan,” katanya.
Ia menyebutkan, anjuran menggunakan masker utama- nya dalam empat kondisi. Yakni pada keadaan kerumunan dan keramaian aktivitas masyarakat, di dalam gedung atau ruangan tertutup dan sempit, masyarakat yang bergejala penyakit pernapasan, dan masyarakat yang kontak erat dan terkonfirmasi. “Satgas akan bergerak, menga- cu dari kasus aktif yang ada di Kota Bogor, dan akan menyesuaikan arahan dari Pemerintah Pusat,” tukas dia. Ia mengajak masyarakat terbuka untuk mengendalikan penularan Covid-19 dengan taat terhadap protokol kesehatan (prokes) dan vaksinasi penguat. (ded/c)
Dinkes Gelar Imunisasi Pekan Depan
Sambungan dari Hal 12 Walaupun si anak sudah diimunisasi polio, tetap akan diimunisasi lagi. Untuk memastikan seluruh telah anak mendapat imunisasi.”
“Walaupun si anak sudah diimunisasi polio, tetap akan diimunisasi lagi. Untuk memastikan seluruh telah anak mendapat imunisasi,” terang dia kepada Radar Bogor, Jumat (31/3). Sub PIN, kata dia, akan berlangsung sebanyak dua kali. Tahap pertama akan berlangsung pada 3-9 April 2023. Sementara tahap kedua, diperkirakan dimulai pada 15 Mei 2023. Imunisasi ini akan digelar di 981 Posyandu, 96 PAUD, puskesmas, dan rumah sakit yang ada di Kota Bogor. Erna menyatakan, imunisasi ini wajib diikuti seluruh balita yang ada di Kota Bogor. Karena, penyakit polio bisa menyebabkan kelumpuhan permanen pada anak. Sebab hingga saat ini, belum ada obat definitif yang dapat mematikan virus polio.
“Anak yang bisa diselamatkan dr ERNA NURAENA
Sekretaris Dinkes Kota Bogor pun akan mengalami kecacatan seumur hidup. Hal ini akan berdampak pada sisi produktivitas dan sebagainya. Penyakit ini hanya bisa dicegah dengan imunisasi,” tekan Erna. Maka dari itu, dirinya berharap seluruh orang tua dapat memahami pentingnya imunisasi, karena dapat melindungi anaknya dari virus polio. Erna menyebut, ada 849.483 balita di Kota Bogor yang harus divaksinasi. Pihaknya menargetkan memperoleh vaksinasi hingga 95 persen. Untuk memaksimalkan hal tersebut, Dinkes juga akan menggelar sweeping ke rumah-rumah selama lima hari, pasca Sub PIN. “Kami akan menerjunkan 567 tenaga kesehatan, 3195 kader, supervisor di level Puskesmas dan Posyandu untuk mensukseskan Sub Pin. Kami juga meminta dukungan dari Camat, Lurah, RW, RT, tokoh masyarakat, dan tokoh agama untuk meyakinkan masyarakat pentingnya imunisasi polio sehingga anak-anak di kota ini bisa bebas polio,” harapnya. (fat/c)
BisKita Mulai
Berbayar
Sambungan dari Hal 12
Adapun penerapan tarif ini, sesuai hasil keputusan yang dikeluarkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub). “Pak Menhub sudah ACC Rp4.000,” kata Eko, Jumat (31/3).
Penerapan tarif ini, dijelaskan pria yang kerap disapa Danjen, menyesuaikan dengan kajian Ability To Pay (ATP), atau kemampuan untuk membayar jasa pelayanan, dan Willing- ness To Pay (WTP), atau kesediaan pengguna untuk mengeluarkan imbalan atas jasa yan diperolehnya. Meski begitu, menurut Eko, penerapan tarif ini akan mulai diberlakukan setelah Dishub selesai mensosialisasikannya ke masyarakat.
“Tidak langsung bisa diterapkan, secara aturan menurut mereka harus ada tahapan sosialisasi, sejak hari ini sampai satu minggu kedepan, jenis kelamin perempuan, dengan hasil laboratorium positif virus polio VDVP tipe 2, dengan gejala awal datang ke faskes terdapat kelemahan pada kedua tidak pernah diimunisasi.
13. Berdasarkan kasus di atas, Kementerian Kesehatan berkoordinasi dengan Provinsi Jawa Barat untuk melaksanakan rencana tindak lanjut diantaranya: dilaksanakan sejumlah 2 putaran, dimulai pada dalam waktu 7 hari dan 5 hari sweeping dengan jarak minimal antar putaran adalah satu bulan. Target cakupan sekurang-kurangnya adalah ditemukan risiko penularan maka dapat dilakukan dimana sasaran adalah seluruh anak usia 0 sampai dengan 59 bulan, termasuk pendatang, tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. adalah 84.983 anak dengan rentang usia 0-59 bulan yang tersebar di 68 kelurahan.
Posyandu, 22 Rumah Sakit, 96 di Satuan Pendidikan
1102 pos.
16. Terdapat 567 tenaga kesehatan vaksinator (dokter, perawat dan bidan) dan 3195 kader yang terlibat Sementara itu , terdapat kurang lebih 93 tenaga supervisi dari Dinas Kesehatan yang berfungsi untuk melakukan monitoring dan evaluasi selama diberikan dengan 2 tetes ke dalam mulut dan dapat diberikan bersamaan dengan imunisasi rutin. Vaksin menjamin keamanan terkait penggunaan vaksin masuk tahapan sosialisasinya,” ucap Eko. Setelah tahap sosialisasi selesai dilaksanakan, Dishub akan melakukan rapat dengan berbagai pihak untuk menetapkan tanggal penerapan tarif BisKita Transpakuan. “Kemungkinan Senin ya. Terus berproses, sosialisasi sambil proses penentuan tanggalnya. Selama sosialisasi (tarif, red), masih gratis,” tukas dia.(ded/c) berkaitan dengan vaksin). vaksin, terdapat Kelompok Kerja KIPI Kota Bogor dan Rumah Sakit Rujukan yang telah disiapkan sebagai bentuk antisipasi. keamanan, efektifitas serta kehalalan, dan yang terakhir ikut memobilisasi masyarakat yang menjadi imunisasi
19. Beragam literasi dan penelitian menunjukkan usia bayi dan anak. Jika pada saat pelaksanaan Sub vaksin bisa dilaksanakan pada saat kegiatan sweeping.
Purwakarta, Dinas Kesehatan Kota Bogor membuat rencana tindak lanjut diantaranya sosialisasi dan sasaran, kebutuhan logistik dan sumber daya serta jadwal pelaksanaan melalui pemetaan mikro planning. Dan yang terakhir adalah peningkatan dan Rumah Sakit.
23. Dinas Kesehatan Kota Bogor juga menghimbau kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam terhadap bahayanya polio bagi anak dan menerapkan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta mengkonsumsi gejala khas dari polio yaitu lumpuh layuh akut dan melapor ke faskes terdekat untuk ditatalaksana agar rantai penularan bisa dihentikan.
Bogor, 25 Maret 2023
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor dr. Sri Nowo Retno, MARS
TALENT STUDIO PAJAJARAN
KOMPAK: Grup senam Talent Studio Pajajaran, buka puasa bersama di salah satu rumah anggota, beberapa
INDONESIAN HOTEL GENERAL MANAGER ASSOCIATION
SILATURAHMI: Member Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Bogor Raya dan I Forte, berfoto bersama jelang berbuka puasa bersama, di Hotel Royal Tulip Gunung Geulis, Gadog, pada Selasa lalu (28/3).
FORUM TEATER BOGOR
DAN FORUM PELAKU EKONOMI KREATIF KOTA BOGOR
KOMUNITAS TANPA BATAS