Tugas Perancangan Kota Alun-Alun Kabupaten Karanganyar - PWK UNS - 2019

Page 5

PLACE

FIGURE GROUND

Tatanan bangunan yang ada pada Kawasan cenderung heterogen. Karena terdapat berbagai jenis bangunan dan mempunyai luas yang berbeda-beda. Lalu dilihat dari tipologi solid void Angular. Ruang Publik > Ruang Private. Ketinggian 1-2 lantai, serta penggunaan lahan yang campur (Mixed Use). Belum Adanya Keteraturan Bangunan.

LINKAGE LINKAGE VISUAL Menggambarkan adanya deretan massa bangunan yang membentuk elemen garis dan koridor. Elemen garis ditunjukkan dengan adanya pohon-pohon yang ada dikanan dan kiri jalan, sedangkan koridor ditujukkan dengan adanya deretan massa bangunan yang membentuk ruang secara linier dan pedestrian dengan sumbu pada kawasan alun-alun Karanganyar.

IDENTIFIKASI ELEMEN TRANCIK

• Karakter yang ditunjukan oleh Alun-alun Karanganyar ini adalah bagaimana struktur tradisional dari sebuah kawasan alun-alun sebagai pusat kota masih di pertahankan. • Secara tipologi, alun-alun tradisional di Pulau Jawa menerapkan Konsep Catur Tunggal yaitu alun-alun, masjid, pendopo kabupaten dan kantor karisidenan menjadi satu. • Hal ini menjadi keunikan sendiri bagi suatu alun-alun selain menjadi sarana sebagai ruang social, estetika, ekonomi dan sosial

LINKAGE STRUKTURAL Linkage struktural pada kawasan alun-alun Karanganyar yang merupakan pusat pemerintahan dan memiliki keterkaitan hubungan yang tinggi antara tempat satu dengan lainnya yang dihubungkan dengan adanya kompleks Kantor Bupati, Masjid Agung Karanganyar, KODIM, PDAM, Disdikbud dan perkantoran lainnya yang mengelilingi.

LINKAGE FUNGSIONAL Linkage fungsional dikaitkan dengan adanya teori linkage yang memperhatikan susunan dan hubungan bagian-bagian kota satu dengan yang lainnnya. (Landmark, Taman, Monumen, Kantor Bupati)

4


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.